1 minute read

RAGAM KAIN BATIK

Kain menjadi salah satu media dalam rangka memperkenalkan budaya lokal dalam dunia wastra. Salah satunya kain tradisional Indonesia adalah kain tenun. Kain tenun merupakan kain warisan leluhur Indonesia yang terus berkembang hingga saat ini. Indonesia dikenal dengan banyak ragam jenis kain tenun yang tersebar di seluruh penjuru wilayahnya. Kain tenun sebagai perwujudan akan keeksotisan kekayaan Indonesia.

Advertisement

KAIN TENUN

Sebagai salah satu karya tekstil yang bernilai seni tinggi, kain tenun khas Indonesia juga tak hanya memiliki penampilan yang menarik dari material serat-serat lndonesia yang ditenun kemudian diolah menjadi Batik inilah, setelah ini akan menjadi sebuah awal cerita dan titik balik dalam industri fesyen lokal ke lnternasional.

Kain Kampuh Atau Dodot Kain Motif Jayastamba

Kain Kampuh atau Dodot merupakan kain Batik yang memiliki panjang sama dengan dua kali kain panjang untuk kain batik pada umumnya. Ukuran kain Kampuh/Dodot ini di bedakan menjadi tiga ukuran kain diantaranya kain Dodot Raja memiliki panjang sekitar 750 cm dan lebar 250 cm, ukuran kain Dodot Pria memiliki panjang sekitar panjang 500 cm dan lebar 200 cm, sedangkan ukuran kain Dodot Wanita memiliki panjang sekitar panjang 400 cm dan lebar 200 cm.

Jayastamba merupakan sebuah prassasti peninggalan Mpu Sindok untuk masyarakat Anjuk Ladang (nganjuk), sebagai ungkapan rasa terimakasih karena telah dibantu selama peperangan melawan tentara melayu dari kerajaan Sriwijaya, sehingga Mpu Sindok dan pasukannya berhasil memenangkan perang.

Sebagai wujud kebanggannya, masyarakat Nganjuk mengadaptasi prasasti Jayastamba tersebut menjadi sebuah motif batik. Ciri khas dari motif ini yaitu terdapat visual prasasti Jayastamba sebai titik tengah motifnya, dengan warna khas Cokelat, Hitam dan Putih.

Galeri Sarikat menjadi salah satu tempat yang turut mengadaptaasi dan melestarikan batik motif Jayastamba di Nganjuk. Motif Jayastamba menjadi produk resmi yang diproduksi dan dipasarkan ke seluruh kalangan di berbagai daerah, agar terjaga kelestarian dari motif ini.

Batik Panastroman

Batik Panastroman menampilkan banyak motif yang dipengaruhi oleh kain-kain India, dan juga motif naturalis. Batik ini juga di kenal sebagai Batik Van Oosterom. Pankreas adalah organ penghasil hormon insulin sebagai pengatur metabolisme glukosa tubuh. Para penderita diabetes tipe I hampir semua harus di terapi menggunakan insulin sintetis demi menjalani kehidupannya. Batik ini mengingatkan kita betapa mahalnya pemberian Tuhan,

Size : S/M/L/XL

Ref. 897654

Rp.579.999

Scan Barcode

E-Catalog For Detail!

Baju Bahtik Panastroman

Size : S/M/L/XL

Ref. 897654

Rp.579.999

Scan Barcode

E-Catalog For Detail!

Batik Rams

Dengan menggunakan material

Natural Fiber dipadukan dengan

Warna Alam menciptakan sebuah keindahan.

Size : S/M/L/XL

Baju Batik Panastroman

Size : S/M/L/XL

Ref. 897654

Rp.579.999

Scan Barcode

E-Catalog For Detail!

Motif dasar tersebut kemudian dikombinasikan dengan gambaran arsitektur tubuh manusia dari sudut pandang kedokteran, yang memiliki nilai estetika tinggi. Melalui berbagai metode proses pembatikan, karya Batik Sejawat dirancang untuk memenuhi kebutuhan desain dan warna yang sesuai dengan zaman.

This article is from: