A Stroll Down
Warungboto Pandeyan An executive summary.
Hampir setiap Jumat kita jalan-jalan ke sini bahkan sampai bosen. Kalau parkir selalu di taman ini dan sering banget ketemu anak kecil
ilustrasi oleh freepik
PRAKATA Puji dan Syukur penulis sampaikan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena berkat dan karuniaNya-lah penulis dapat menyelesaikan Executive Summary ini dengan baik. Executive Summary Kawasan Warungboto ini merupakan keluaran hasil survei dan analisis penulis yang berisi proďŹ l kawasan, pembahasan masalah dan potensi yang ada di kawasan amatan, serta beberapa usulan rencana. Semoga usulan-usulan rencana yang penulis ajukan dapat menjadi inspirasi bagi pengembangan kawasan Warungboto. Penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung pembuatan executive summary ini, terutama : 1. 2. 3.
4. 5.
Orang tua penulis atas doa dan dukungan yang diberikan sehingga Tuhan YME senantiasa mendampingi kita; Bapak Dr. Ir. Suryanto, MSP selaku dosen pembimbing penulis yang telah memberikan saran, arahan, serta dukungannya; Ibu Widyasari Her Nugrahandika, ST, M.Sc, bapak Ir. Didik Kristiadi, MLA, MAUD, bapak Deva Fosterharoldas Swasto, ST, M.Sc, Ph.D, dan bapak Isryad Adhi Waskita Hutama,, ST, M.Sc selaku dosen pengampu mata kuliah Studio Rencana Kawasan yang telah memberikan bimbingan dan sarannya; Kakak-kakak tingkat penulis yang telah memberikan tutor, bantuan, serta tips-tips; Teman-teman PWK angkatan 2018 yang memberikan bantuan dan dukungannya.
Penulis menyadari bahwa terdapat banyak kekurangan di dalam executive summary ini. Penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar executive summary di kemudian hari dapat lebih baik. Yogyakarta, Juni 2019 Penulis
i
INDEX
4
Analisis
bigger pictures basics recurrent issues
19
Rencana master individu
ii
1
ProďŹ l
gambaran delineasi
16
Visi-Misi
tujuan swot
ProďŹ l. Kawasan kami meliputi sebagian kelurahan Warungboto dan Pandeyan dan merupakan bagian dari kecamatan Umbulharjo, kota Yogyakarta, provinsi DIY. Karakter kawasan kami adalah perumahan perkotaan namun di dalamnya terdapat objek wisata Warungboto yang menjadikan kawasan kami unik dan berbeda.
Gambaran umum. Kawasan ini cukup terkenal karena dekat dengan objek wisata seperti Situs Warungboto, Gajah Wong Educational Park di Kelurahan Pandeyan, serta Kebun Binatang Gembira Loka. Kawasan ini didominasi oleh bangunan permukiman, komersial, dan jasa. Bangunan komersial dan jasa umumnya berada di sepanjang Jalan Veteran, Gambiran, dan Perintis Kemerdekaan. Bangunan Permukiman dengan tingkat kepadatan tinggi berada di pinggir Kali Gajah Wong. Kawasan Warungboto dan Pandeyan telah menjadi perhatian pemerintah kota Jogja. Dapat dilihat dari kondisi kawasan ini yang telah ada program 'Kotaku' di kawasan ini. Namun, terlepas dari kondisi yang cukup baik tersebut, menurut kami masih ada hal-hal yang perlu diperbaiki yang kami jadikan rencana agar Kawasan Warungboto dan Pandeyan menjadi lebih baik lagi.
2
Delineasi. Kawasan kami dibatasi oleh beberapa kelurahan di sekitarnya. Diantara kelurahankelurahan tersebut adalah Kelurahan Mujamuju di sebelah utara. Sebelah timur berbatasan dengan Kelurahan Mujamuju dan Kelurahan Rejowinangun. Kemudian Kelurahan Wirogunan di sebelah barat serta Kelurahan Sorosutan di sebelah selatan. Selain itu, batas lainnya adalah Kali Gajah wong di sebelah timur, Jalan Veteran sebelah barat dan utara, Jalan Gambiran sebelah barat bagian Pandeyan, serta Jalan Perintis Kemerdekaan di sebelah selatan.
Kami melakukan analisa terhadap kawasan kami selama semester kedua kami berkuliah di PWK UGM. Biasanya kami melakukan survei saat hari jum’at pagi sebelum salat jumat. Buku yang kami gunakan sebagai landasan teori adalah buku yang ditulis oleh Emily Talen, yaitu Urban Design Reclaimed. Analisa kami dibagi menjadi tiga bab, yaitu the bigger pictures, basics, dan recurrent issues.
Analisis
Neighborhood.
Nei ghb orh ood.
noun [ C ] /ˈneI·bərˌhud/
Deliniase
Neighborhood 1
Neighborhood 4
Jalan
Neighborhood 2
Neighborhood 5
Sungai
Neighborhood 3
Neighborhood 6
Dalam rencana neighborhood dibuat enam neighborhood yang disesuaikan berdasarkan letak center di kawasan amatan dan jangkauannya yang membentuk neighborhood. Tapi, dari enam neighborhood tersebut, ada satu neighborhood yang tidak memiliki center. Melihat fisik kawasan, di bagian utara memiliki kepadatan bangunan yang cukup padat dan memiliki dua ruang publik berupa situs warungboto
5
dan masjid. Untuk bagian tengah kawasan amatan merupakan neighborhood yang luas dengan kepadatan bangunan yang sangat padat. Di bagian selatan kawasan amatan cukup padat tetapi lebih tertata dan memiliki center yang cukup besar yakni gadjah wong educational park. Dan di bagian selatan ini juga terdapat neighborhood yang tidak memiliki center.
Transect. noun [ C ] /ˈtrĂŚn.sekt/
Ada empat kategori transect dalam kawasan kami, yakni T3, T4, T5, dan Special District. Daerah T3 umumnya berada di daerah tengah kawasan yang berupa permukiman dengan kepadatan rendah, namun pada bagian paling selatan wilayah T3 berada di dekat pinggir sungai yang berupa Gadjah Wong Educational Park. Mayoritas kawasan yang berada dipinggir sungai berupa T4 karena daerah tersebut lebih padat. Kemudian di sepanjang Jalan Veteran dipenuhi komersial, daerah tersebut dikategorikan sebagai T5. Daerah
6
T3
Jalan
T4
Sungai
T5
Special District special district merupakan kawasan cagar budaya Situs Warungboto. Idealnya area dekat sungai transect lebih rendah dibanding area yang lebih jauh dari sungai, namun existing kawasan adalah kebalikannya. Maka, direncanakan pengubahan salah satu daerah T3 menjadi T4 karena di daerah tersebut memiliki potensi untuk dibangun grocery. Rencana selanjutnya, yakni perluasan area special district Situs Warungboto karena kondisi existing yang buruk dan sebagai upaya pelestarian
Connection. noun /kəˈnek.sən/ Deliniase
Polisi tidur dibongkar
Perbaikan kualitas jalan
Jalan
Pemberian rambu
Menambah akses
Sungai
Melebarkan jalan
Pedestrian dan bike ways
Menambah halte
Pa d a Kawa s a n Wa r u n g b o to terdapat jalan yang buruk dan terjal sehingga kami membuat rencana perbaikan kualitas jalan. Sepanjang J a l a n Ve t e r a n k a m i r e n c a n a k a n pedestrian dan bike ways agar ramah pejalan kaki dan pesepeda. Beberapa titik polisi tidur yang mengganggu dibongkar, dan beberapa titik jalan yang kurang dari 2,5 meter diperlebar. Di beberapa titik di kawasan bagian
7
bawah tepatnya Kelurahan Pandeyan ditambah akses penghubung begitu pula di bawah jembatan Jalan Ki Penjawi dimaksudkan agar pergerakan lebih efektif dan mengintegrasi kedua kelurahan. Karena di kawasan kami minim halte, maka kami menambahkan halte bus baru tepat di depan Situs Warungboto yang tempatnya strategis dan menarik wisatawan.
Center. noun [ C ] /ˈsen·tər/ Jalan
Masjid Al-Jami
Permakultur
Sungai
Taman Krida
Masjid Amal Bakti
Bangunan
Gedung Serbaguna
Waterfront
Gajah Wong Park
Lapangan Badminton
Kami menetapkan enam existing center di Kawasan Warungboto , yaitu Masjid Amal Bakti Taruna Akbar, Masjid Al-Jami, Lapangan Badminton, GSG, Taman Krida, dan Gajah Wong Park. Center tersebut sudah cukup efektif karena seluruh kawasan neighborhood masuk ke dalam jangkauan center. Jangkauan sekitar 180 s.d 200 meter ini ditetapkan berdasarkan estimasi walkability ±5 menit.
8
Berdasarkan hasil analisis dan overlay peta-peta center yang ada, kami menemukan bahwa ada kulitas center yang belum memadai serta aktivitas sosial yang belum diwadahi. Karena itu, kami merencanakan untuk memperbaiki kualitas center Lapangan Badminton dan juga penambahan c e n t e r b e r u p a Wa t e r f r o n t d a n Permakultur.
Edges. noun /edĘ’
Deliniase
Memperbaiki Jalan di Bantaran Sungai
Jalan
Memperbaiki Pedestrian
Sungai
Menambah Akses
Bangunan
Edges as seams adalah edges yang membatasi Kawasan sambal tetap memperbolehkan adanya interaksi di kedua sisi, contohnya Jalan Ki Penjawi Edges as ďŹ lters adalah edges yang membatasi Kawasan dan benarbenar membatasi atau bahkan tidak memungkinkan adanya interaksi di antara kedua sisi, contohnya Sungai Gajahwong, Jalan Gambiran, dan Jalan Veteran. Pada analisis yang telah
9
dilakukan pada existing edge, edges pada Kawasan Warungboto-Pandeyan Sudah sesuai baik edges as seams maupun edges as ďŹ lters, oleh karena itu tidak ada perubahan pada rencana mengenai jenis edge. Namun, perubahan yang sesuai pada analisis edge adalah memperbaiki jalan bantaran sungai, memperbaiki pedestrian street, dan menambah akses penghubung.
Mix. verb /mIks
Deliniase
Rendah
Jalan
Sedang
Sungai
Tinggi
Bangunan
Kawasan kami umumnya beraktegori medium mix. Indikator p e n e n t u a n m i x te r s e b u t a d a l a h karakteristik bangunan, antara lain fungsi, tipe, jumlah lantai, dan permanenitas. Berdasarkan hasil analisis, area high mix terdapat di sepanjang Jalan Veteran. Namun, masih terdapat area dengan kategori low mix terutama di daerah tepi sungai serta masih kurangnya fasilitas umum yang dapat melayani dan memenuhi
10
kebutuhan masyarakat. Perubahan yang dilakukan adalah dengan mengubah beberapa area yang berkategori low mix dan medium mix menjadi high mix. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas masing-masing neighborhood serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Semakin mix suatu area maka kebutuhan masyarakat sekitar area tersebut semakin mudah terpenuhi.
Proximity. noun [ U ] /prÉ’kˈsÉŞm.É™.ti/ Deliniase
Fasilitas Kesehatan
Jalan
Kids Center
Sungai
Grocery store
Bangunan
Kawasan kami banyak dihuni oleh orang-orang usia produktif dan anak-anak yang suka bermain ketika sore hari menjelang. Biasanya ketika matahari mulai tumbang ke barat anak-anak akan terlihat bermain di sekitar jalan maupun di lahan-lahan kosong. Masjid juga menjadi salah satu tempat yang sering disambangi oleh orang tua yang ingin menunaikan solat. Kawasan kami juga kekurangan toko sembako baik itu tukang sayur maupun
11
bahan pangan lainnya. Selain itu, di kawasan kami tidak tersedia fasilitas kesehatan seperti klinik atau puskesmas. Maka, kami merencanakan grocery store, kids center, dan fasilitas kesehatan berbentuk klinik kecil dalam rangka mewujudkan kawasan Warungboto Pandeyan yang lengkap dan terjangkau oleh semua.
Density. noun [ C/U ] /ˈden.sI.ti/ Deliniase
Rendah
Jalan
Sedang
Sungai
Tinggi
Bangunan
Secara umum, kawasan kami sudah berada pada level medium s.d. high density. Low density sendiri hanya terdapat di bagian utara dekat Situs Warungboto dan Masjid Amal Bakti Taruna Akbar, serta bagian selatan dekat dengan Gajah Wong Park. Bagian kawasan yang paling padat adalah bagian barat, sekitar Jalan Veteran, dimana terdapat banyak sekali komersial. Indikator hasil analisis ini adalah kepadatan bangunan,
12
kepadatan sosial, dan aktivitas komersial. Guna meningkatkan low density yang ada, rencana yang kami lakukan adalah dengan membangun permakulutur di bagian Utara dekat Masjid Amal Bakti Taruna Akbar. Selain itu, kami juga merencanakan untuk membangun Grocery/Pasar di dalam kawasan (sekitar perempatan Jalan Veteran) untuk meningkatkan aktivitas masyarakat setempat.
Parking. noun [ U ] /ˈpɑː.kɪŋ/ Jalan Deliniase Sungai
13
Parking on street terdapat di sepanjang Jalan Veteran, Jalan Gambiran, dan Jalan Perintis Kemerdekaan sedangkan Parking Parking on street off street tersebar di Parkir Warungboto area komersial, jasa, dan lahan kosong. Di Parkir Jasa-Komersil kawasan kami dapat ditemukan kendaraan-kendaraan yang parkir sembarangan dalam jumlah yang tidak begitu banyak. Sekalipun tidak begitu berpengaruh, tetap saja hal ini mengganggu mobilitas kawasan. Berdasarkan hasil survei dan analisis kondisi yang ada, rencana yang dapat kami usukan adalah dengan menambah lahan parkir di dekat Situs Warungboto. Hal ini
bertujuan untuk memberikan lahan parkir yang memadai dan juga untuk menambah fasilitas situs Warungboto. Dengan adanya lahan parkir baru ini, pengunjung/wisataw an akan meningkat dan merasa nyaman untuk mengunjungi Situs Warungboto sebagai obejek wisata budaya.
Traffic. noun [ U ] UK /ˈtræf.ɪk/
Jalan
Baik
Deliniase
Buruk
Sungai
14
Melalui analisis traffic kami dapat mengetahui keadaan lalu lintas yang terjadi di Kawasan Warungboto. Kawasan amatan memiliki tingkat kepadatan lalu lintas yang cukup tinggi, tepatnya di persimpangan Jalan Veteran yang merupakan jalan kolektor, serta sepanjang Jalan Veteran bagian selatan. Sedangkan pada bagian utara Jalan Veteran, kondisi lalu lintas yang terjadi relatif sedang. Kepadatan lalu lintas terendah berada di jalan lingkungan tepatnya di area pemukiman warga. Pada jalan lingkungan di dominasi oleh
masyarakat yang berjalan kaki daripada menggunakan kendaraan bermotor. Untuk memperbaiki masalah lalu lintas yang padat di persimpangan Jalan Veteran pada kawasan amatan, kami memperbaiki konektivitas yang ada di jalan lingkungan Kelurahan Pandeyan. Diharapkan hal ini dapat mengurangi kepadatan lalu lintas yang ada dipersimpangan Jalan Veteran sehingga pada peta terlihat kepadatan lalu lintas relatif sedang.
Food & Waste. Deliniase
Puing dibersihkan
Jalan
Permakultur
Sungai
Kebun
Analisis food pada Kawasan Warungboto difokuskan pada ketersediaan sumber makanan dari alam. Dalam kawasan ini tersedia area pemancingan di Sungai Gajah Wong yang hasilnya dimanfaatkan warga setempat baik untuk diperjualbelikan maupun dikonsumsi. Rencana food yang kami usulkan adalah membuat kebun di lahan kosong di pinggir sungai yang berlokasi di Kelurahan Warungboto sebagai penghasil sumber makanan berupa sayur dan buah-buahan. Ketika kami menganalisis kawasan kami, kami menemukan banyak sampah berupa puing bangunan di dalam kawasan kami yang dapat ditemukan di beberapa titik. Lebih dalam lagi, kami melihat banyaknya wanita dan anak-anak di kawasan kami dan mereka tinggal di pinggir sungai. Mereka menggunakan tanggul sungai untuk bercocok tanam. Mereka menggunakan sisa sampah dapur untuk
15
memupuk tanaman mereka. Berangkat dari pengamatan kami, kami merencanakan untuk membersihkan puingpuing bangunan di kawasan kami. Selain itu, kami berinisiatif untuk membuat komposter di permakultur kami sehingga sampah organik bisa diolah menjadi kompos dan dimanfaatkan untuk permakultur maupun dijual.
Visi Misi
Visi Misi
Visi adalah pandangan jauh tentang suatu perusahaan ataupun lembaga dan lain-lain
17
Setelah berbulan-bulan proses merasakan ruang, kami menarik sebuah visi untuk kawasan kami, yaitu mewujudkan kawasan yang lebih hidup dengan aktivitas yang saling menunjang sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup dari aspek lingkungan, kesehatan, perekonomian, rekreasi serta kebudayaan. Harapan kami visi tersebut dapat tercapai melalui beberapa misi, yaitu Meningkatkan kualitas lingkungan ďŹ sik dengan merevitalisasi daerah aliran sungai, Menciptakan ruang rekreasi, Meningkatkan daya tarik pariwisata dengan merevitalisasi komplek situs bersejarah, Memperbaiki akses agar aktivitas kawasan lebih dapat (saling menunjang/terintegrasi, Meningkatkan ruang produktif demi meningkatkan perekonomian kawasan
S
Ruang Terbuka Hijau Publik yaitu Gajah Wong Park Objek wisata Warungboto
W
Pemukiman yang kurang tertata dengan kepadatan yang tinggi Kurangnya fasilitas bagi pejalan kaki baik pedestrian, trotoar, maupun jalan setapak
O
Wistawan yang ingin berfoto di objek wisata
Meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya sungai
T
Penduduk dan bangunan yang terus meningkat berdampak pada menyempitnya lahan situs Warungboto.
18
Rencana
Berangkat dari keresahan kami mengenai maraknya pemeliharaan ayam yang tidak higienis. Kami membuat kandang ayam yang sehat untuk ayam dan untuk penghuni warungboto. Selain itu kami juga melihat banyaknya sampah organik. Lebih jauh dari itu, kami berpikir untuk membuat kandang dan akuaponik serta komposter yang berkelanjutan dilengkapi dengan pembibitan dan lubang biopori agar kawasan kami resilien. Maka, kami merencanakan permakultur yang berkiblat pada proyek preseden IDEF foundation di Bali.
PERMAKULTUR WARUNGBOTO Aidan Raditya Prawira 18/431029/TK/47622
Permakultur ini terdiri dari beberapa komponen yaitu, komposter, greenhouse, rainwater harvesting, lubang biopori, kebun buah dan sayur serta kandang ayam yang akan menghasilkkan daging ayam dan telur serta bisa digunakan untuk menggemburkan kebun. Selain itu, dibuat akuaponik sebagai upaya pelestarian kembali fauna sungai dan produksi tanaman sayur yang bisa dimanfaatkan untuk masyarakat kawasan kami.
20
REVITALISASI LAPANGAN Perbaikan lapangan bulu tangkis yang kondisi eksistingnya terbengkalai dan tidak terpakai karena kurang nyaman.
Lahan kosong di sebelah lapangan dijadikan RTH mini. Disediakan ayunan serta joglo sebagai sarana interaksi sosial masyarakat.
Kami merasa bahwa optimasi dari kondisi eksisting kawasan kami adalah langkah yang lebih baik. Karena warga telah terbiasa dengan kondisi eksisting di mana terdapat lapangan bulu tangkis. Kami tidak mengubah fungsinya karena bulu tangkis adalah salah satu olahraga yang digemari masyarakat sekitar kawasan kami.
21
Bulu tangkis adalah salah satu olahraga yang digemari masyarakat. Rencana oleh Ribka Gloria D. NIM 18/428589/TK/47091 Center kawasan amatan kami sudah memiliki jangkauan yang baik. Namun, untuk kawasan bagian Utara yang memiliki tiga existing center, terdapat satu center yang terbengakalai. Center tersebut adalah Lapangan Badminton. Center ini adalah satusatunya existing center bagian utara yang bersifat terbuka (open space). Namun, center ini terlihat gersang, sepi, dan tidak terawat. Center ini akan siasia jika dibiarkan begitu saja. Maka dari itu, perencanaan perbaikan kualitas center Lapangan Badminton ini dilakukan. Tujuan dari perbaikan center
Lapangan Badminton ini adalah untuk memberikan fasilitas olahraga sederhana bagi masyarakat sekitar sekaligus sebagai ruang publik untuk interaksi sosial. Di dalam center ini direncanakan terdapat joglo sebagai tempat beristirahat. Selain itu, center juga akan memiliki bioretention untuk antisipasi limpasan air hujan dari jalan, pohon untuk regulasi udara dan resapan air, serta beberapa fasilitas pendukung lainnya.
Salah satu masalah utama yang ada di Kawasan WarungbotoPandeyan saat ini terdapat di sekitar bantaran sungai, yaitu kepadatan bangunan yang sangat tinggi dan tidak tertata yang mengakibatkan kurangnya Public Space di Kawasan Warungboto-Pandeyan. Maka dari itu, dengan tidak adanya Public Space salah satu dampaknya adalah dapat mengakibatkan interaksi social antar warga kurang.
WATERFRONT WARUNGBOTO Fakhrizal Dhimar M. 18/428575/TK/47077 Dari permasalahan tersebut, dan menimbang peta rencana center, vegetasi, ruang terbuka, dan area anak-anak maka diusulkan rencana “Waterfront Warungboto� yang terdapat ditepi Sungai Gajahwong, Kelurahan Warungboto. Waterfront Warungboto mengusung tema ramah lingkungan dengan menambah area hijau di area rencana tersebut untuk menahan laju limpasan air ke sungai. Waterfront Warungboto bertujuan untuk menunjang aktivitas masyarakat serta untuk meningkatkan interaksi social antar warga.
22
PENATAAN WARUNGBOTO Tampak situs Warungboto dari dalam kawasan
Innercourt Warungboto menggantikan innercourt lama yang terbuat dari tanah
Salah satu fokus dalam penataan Warungboto adalah penataan parkir dan integrasi dengan angkutan umum kota (BRT) yang dirasa kurang pada kondisi eksisting. Padahal, akses adalah salah satu elemen vital dalam pengembangan pariwisata yang menjadi potensi kawasan Warungboto Pandeyan.
23
Warungboto adalah salah satu potensi terbesar kawasan kami yang menjadi ciri khas kawasan kami. Rencana oleh Nadhine Salsa Maulita. NIM 18/431043/TK/47636 Situs Warungboto punya potensi untuk menjadi area wisata yang dapat menarik wisatawan. Karakter ďŹ sik bangunan yang unik merupakan daya tarik utama bangunan ini sebagai tempat foto.Namun, saat ini belum memiliki fasilitas yang baik sebagai area wisata. Situs Warungboto ini belum memiliki parkir yang efektif. Fasilitas pendukung pariwisata seperti toilet, mushola, dan pusat informasi pun belum ada. Selain itu, Situs Warungboto ini memiliki ancaman semakin menyempitnya lahan karena mulai banyaknya permukiman di
sekitarnya. Perencanaan diperlukan untuk Situs Warungboto agar kelestarian cagar budaya ini dapat dipertahankan dan meningkatkan perekonomian kawasan kami. Perencanaan yang dilakukan yaitu membuat fasilitas pendukung yang lengkap, menambah parkir dan aksesnya juga direncanakannya foodcourt, art gallery, pusat produksi seni visual, dan toko cinderamata. Selain itu, untuk mempercantik area di luar bangunan juga dibuat kolam memperkuat ďŹ losoďŹ pada pesanggrahan ini sebagai sumber mata air.
Permasalahan paling mendasar yang ada di kawasan amatan kami terletak pada daerah pemukiman tepi Sungai Gadjah Wong. Kondisi lingkungan yang kumuh, bau tidak sedap, hingga pemandangan sampah menghiasi area ini. Selain itu, tata letak bangunan yang kurang teratur, saling bersinggungan satu sama lain menyebabkan tekstur bangunan yang dihasilkan kasar. Terdapat bangunan yang terlalu mundur maupun terlalu maju sehingga lebar jalan lingkungan atau sempadan di area ini tidak menentu.
REKONSTRUKSI PERMUKIMAN WARUNGBOTO SyaďŹ ra Anggun H. 18/424948/TK/46643 Terdapat jalan yang lebarnya hanya cukup untuk satu motor. Area pemukiman ini pun terlalu dekat dengan tanggul sungai yaitu kurang lebih berjarak 1 meter paling dekat dan 6 meter paling jauh. Hal ini tentunya sudah menyalahi aturan yang dibuat oleh pemerintah mengenai pendirian bangunan dikawasan tepi sungai bertanggul didalam kawasan perkotaan.
24
Tampak tanggul yang diberi pot tanaman dan mural agar tidak terbentuk blank wall dan menambah estetika.
Penempatan rambu-rambu lalu lintas seperti banyak anak-anak dan penambahan lampu jalan serta buffer zone.
Buffer dibuat untuk menjamin keselamatan dan kenyamanan penduduk sekitar bantaran sungai agar motor menjadi lebih pelanpelan dan tidak ngebut karena kawasan kami dihuni oleh banyak anak-anak yang suka bermain di jalan depan rumahnya di bantaran sungai Gajah Wong.
25
REKONSTRUKSI BANTARAN GAJAH WONG Bantaran harus diperhatikan. Rencana oleh Arif Anggara Wibowo. NIM 18/428568/TK/47070
Rencana perbaikan ini kami lakukan di bantaran sungai kawasan amatan kami yang dimana terdapat jalan yang terlalu sempit untuk dilalui oleh kendaraan. Ada beberapa peta pendukung yang dapat mendukung rencana yang kami buat seperti peta lebar jalan, connection problem, blockage. Peta-peta tersebut terhubung dengan masalah aksesibilitas yang sempit dan solid yang menghambat jalan di kawasan tersebut. Rencana yang kami buat adalah memperlebar jalan di bantaran sungai gajah wong tanpa merusak
bentuk sungai yang ada sehingga tidak mengganggu ekosistem dan merusak biodiversitas ora dan fauna di sungai tersebut. Harapannya dengan adanya perbaikan ini, kawasan kami bisa diakses mobil terutama untuk keperluan darurat seperti ambulans. Selain itu kami juga berharap dengan adanya perbaikan ini, kawasan kami menjadi lebih aktif di bantaran sungai dan sosial masyarakat menjadi menyenangkan.
Salah satu permasalahan dalam Kawasan Warungboto adalah aksesibiltas. Kelurahan Pandeyan sudah cukup tertata dan terencana dengan baik, berbeda dengan Kelurahan Warungboto. Oleh karenanya rencana kami terfokuskan pada Kelurahan Warungboto dengan konsep mengintegrasikan kedua kelurahan. Rencana aksesibilitas ini bermaksud sebagai fokus integrasi itu sendiri dengan mempermudah akses kedua kelurahan. Rencana ini berlokasi di bawah jembatan Jalan Ki Penjawi.
AKSESIBILITAS ANTAR KELURAHAN WaďŹ yatu Himati 18/424951/TK/46646 Selain sebagai aksesibilitas, area ini difungsikan juga sebagai area bermain anak dan dapat juga dimanfaatkan untuk kegiatanmasyarakat. Area ini dilengkapi jalan selebar 3 meter yang mengintegrasikan Kelurahan Warungboto dan Kelurahan Pandeyan, tempat sampah, lampu penerangan, dan vegetasi. Untuk pengaman , area ini dilengkapi pagar untuk mencegah kecelakaan.
26
01
02
Ribka Gloria
Fakhrizal Dhimar
03
04 Arif Anggara
Wafiyatu Himati
05 Aidan Raditya
06 Nadhine Salsa
MEET US STUDIO 8
07 Syafira Anggun
perencanaan wilayah dan kota studio rencana kawasan kelompok delapan.