1 minute read
KONSEP DASAR
from Perancangan Pusat Pengembangan Industri Kreatif Dan Umkm Di Kabupaten Gowa Dengan Pendekatan Ecotech
LATAR BELAKANG IDE DESAIN TEMA/ PENDEKATAN
Industri kreatif indonesia berkontribusi cukup siknifikan disektor perekonomian pada tahun 2014, industri ekonomi kreatif diperkirakan mencapai 4,75% terhadap produk domestik bruto (PDB) Indonesia.
Advertisement
Gowa Creative Center menjadi ruang bagi para pelaku Indutri kreatif, UMKM, komunitas serta masyarakat di Kabupaten Gowa dengan berbagai fasilitas penunjang untuk pengembangan potensi diberbagai sektor yang di wadahi.
Fungsi
Ada 3 subkategori ekonomi kreatif yang kontribusinya paling besar, yakni fesyen 30%, kerajinan 23%, dan periklanan 18%. Industri kreatif juga telah menyerap 3,7 juta tenaga kerja atau 4,7% lapangan kerja di Indonesia dan telah memberikan kontribusi ekspor sekitar 7%.
Issues
Permodalan
Menejemen Produksi
Pusat Pelatihan dan Pengembangan
Eco-Tec Architecture merupakan metode perancangan yang menyelaraskan lingkungan yang berlandaskan kepedulian tentang konservasi lingkungan dengan penekanan efisiensi energi pemakaian lahan dan pengolahan sampah efektif dalam tatanan Arsitektur.
Kesulitan pemasaran
Raung Kreatif
Pusat Inkubasi Bisnis
Ruang Kreatif
Penggunaan cahaya dan penghawaan alami
Sistem energy
Ruang Kelas
Ruang Pengelolaan SDM dan Keterampilan
UMKM telah menunjukkan peranannya dalam perekonomian nasional, namun masih menghadapi berbagai hambatan dan kendala, baik yang bersifat internal maupun eksternal. serta peranan industri kecil dalam mengembangkan perekonomian nasional ditunjukkan dengan ditetapkannya Undang-Undang RI nomor 20 tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah.
Ruang Pameran
Air Hujan dan Daur
Ulang air kotor
Lansekap Beraneka Ragam dan Berkelanjutan