PROFIL PESMA AL-IQBAL Pesantren Mahasiswa Al-Iqbal Merupakan TEMPAT BERBAGI DAN BELAJAR BERSAMA. Mengembangkan kepribadian, meningkatkan kepedulian sosial, nilai-nilai moralitas dan spiritualitas untuk meningkatkan kapaistas diri agar MENJADI INSAN YANG BERKUALITAS dengan harapan mampu membawa manfaat bagi dirinya sendiri, keluarga dan orang lain disekitarnya. Dengan mewujudkan SARANA TEMPAT TINGGAL SEMENTARA YANG MURAH dengan berbagai macam fasilitas yang didapatkan. Pesantren Mahasiswa Al-Iqbal didirikan pada tahun 2015, berfaham Ahlussunnah Waljama’ah. Pesantren ini dirintis oleh 2 orang yaitu Prof. Dr. Ir .H. Akhmad Fauzi, MMT sebagai Pengasuh, Serta Bapak Novianto Puji Raharjo, S.Kom, M.I.Kom sebagai Pengasuh Harian Pesantren. Dalam proses Pendirian Pesantren ini telah mendapatkan restu dari Para Kyai dan Habaib, serta dukungan dari dewan Penasehat Alhabib Sholeh Al Jufri (Pengasuh PP.Darul Musthofa Karanganyar Solo-Jateng) dan KH.Mahfudz Shoubari (Pengasuh PP.Riyadlul Jannah Pacet-Mojokerto Jatim). Pesantren Mahasiswa Al-Iqbal ini dikhususkan untuk Mahasiswa UPN “Veteran” Jawa Timur. Di utamakan mahasiswa yang dapat dukungan dari pemerintah dengan program Mahasiswa Bidikmisi (Biaya Pendidikan Mahasiswa Miskin Berprestasi). Dengan santri putra 20 Orang dan Putri 20 orang yang berada di 2 tempat yang berbeda. Untuk lokasi Pesma Putra ini di Perum YKP MA3 blok.A.no.2 Medokan Ayu Rungkut Surabaya, serta tempat untuk putri di Rungkut Asri Timur XVI No. 100 Surabaya.
Di Pesantren Mahasiswa Al-Iqbal ini Fokus pendidikan ada 4 hal yaitu : Academic Skill : Quantum Learning, Quantum Teaching Life Skill : Leadership, Public Speaking, Life Mapping, Communication Entrepreneurship : Internet Marketing, Bisnis Kanvas, bussines plan dan Sociopreneurship Spiritual Skill : Akhlaq, Baca Tulis Al-Qur’an, Dzikir dan Sholawat VISI : Menjadikan insan yang cerdas dan memiliki Akhlakul Karimah dalam rangka membangun kemandirian untuk kejayaan Dunia dan Akherat berlandaskan semangat berbagi dan persaudaraan MISI : Ber-khidmad dalam rangka berperan aktif membantu para Ulama’ Penerus perjuangan Rasululloh yang ber-Akidah Ahlul Sunnah Wal Jama’ah Ikut berperan aktif dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dengan semangat untuk dapat berbagi dan mempererat persaudaraan diantara kita semua Mengembangkan potensi kreatif, keilmuan, sosial dan budaya dalam rangka menciptakan kemandirian yang dapat bermanfaat bagi diri sendiri dan masyarakat Menjalin kerjasama dengan lembaga pemerintahan, organisasi sejenis, perusahaanperusahaan dan pihak-pihak yang peduli dengan perjuangan para Ulama’ serta pendidikan dan kesejahteraan MOTTO :
“Menjadikan INSAN yang Cerdas dan Memiliki AKHLAQUL KARIMAH dalam rangka membangun KEMANDIRIAN berlandaskan semangat BERBAGI dan PERSAUDARAAN”
STURKTURAL TIM MANAGEMENT PESANTREN MAHASISWA AL - IQBAL DEWAN PENASEHAT : HABIB PROF. DR. H. MUHAMMAD BAHARUN, SH, MA HABIB SHOLEH AL JUFRI KH. MAHFUDZ SHOUBARI PENGHIDMAH / PENGARAH TEKNIS : KH. IMAM MAWARDI PENGASUH : ABI KH. PROF. DR. IR. AKHMAD FAUZI, MMT PENGASUH HARIAN / DIREKTUR EKSEKUTIF : USTADZ. NOVIANTO PUJI RAHARJO, S.KOM, M.I.KOM PENGURUS OPERASIONAL HARIAN : DIREKTUR OPERASIONAL : USTADZ. MOHAMAD ROFIUDDIN, S.KOM, MM BENDAHARA : RIZAL TRI LAKSONO DWI UMI NURHASANAH PENANGGUNGJAWAB DIVISI RUMAH TANGGA HARIAN : MUHAJIR SULTONUL AZIZ KOODRINATOR – KOORDINATOR LAPANGAN: TIM SANTRI CYBER TIM AKSI SOSIAL TIM EVENT & MAJELIS TIM UNIT BISNIS
: AGUS GUNAWAN, S.KOM : HILMAN MAULANA, S.KOM : MIFTAKHUL HUDA, S.KOM : MOHAMAD ROFIUDDIN, S.KOM, MM
EKSEKUTOR LAPANGAN & RUMAH TANGGA HARIAN : SELURUH SANTRI PUTRA DAN PUTRI
KEGIATAN PESMA AL IQBAL ToT Kewirausahaan Kemenpora
Tim manajemen Pesma Al Iqbal berkesempatan untuk menjalin hubungan baik dengan kemenpora dalam sebuah momen pembukaan acara ToT Kewirausahaan Kemenpora di Hotel Utami Juanda, dengan harapan ada yang dapat disinergikan kedepannya.
Pelatihan Pembuatan Film
Dalam kesempatan ini Pesma Al Iqbal bertindak sebagai Panitia sekaligus peserta pelaihan Pembuatan Film, sebagai pemateri kali ini mas Reza yang merupakan produser Laskar Pelangi
Diskusi Pemberdayaan PESMA dgn Menteri ESDM
Pesma Al Iqbal mewakili konsorsium pesma, mengadakan pertemuan sillaturahmi dengan menteri ESDM seputar pemberdayaan pemuda untuk dijadikan para entrepreneur muda dibidang pemanfaatan energi terbarukan
Pelatihan Manajemen Ilahiyah Organisasi Nirlaba
Pesma Al Iqbal bekerjasama dengan Yayasan Pondok Pesantren SPMAA menyelenggarakan pelatihan dengan mengambil tema besar pelatihan manajemen ilahiyah bagi organisasi nirlaba
Pelatihan Hidroponik Bagi Masyarakat
Pesma Al Iqbal bekerjasama dengan Fakultas Pertanian UPNV Jatim menyelenggarakan pelatihan bagi masyarakat tentang bagaimana bertanam dengan metode hidroponik
Hibah Buku untuk Taman baca Pesma Al Iqbal
Pesma Al Iqbal mendapatkan Hibah berupa buku bacaan dan diktat perkuliahan guna memperlenkap koleksi taman baca di Pesma Al iqbal
Mentoring Bisnis Pesma Al Iqbal
Untuk melatih serta menumbuhkan jiwa dan semangat Entrepreneurship, di Pesma Al Iqbal diadakan mentoring bisnis setiap hari Sabtu dengan mentor mas Ronny dari trainingukm.com
Kajian rutin Kitab Kuning dan Tasawuf
Kajian rutin para santri Pesma Al Iqbal setiap hari, untuk belajar keislaman dari kitab kuning, serta majelis sholawat mingguan dengan mengundang Ulama’
Pelatihan SOP bagi Santri Pesma Al Iqbal
Pelatihan bagi santri Pesma Al Iqbal tentang pembuatan SOP dengan pelatih dari Pesma Amily Malang
Pelatihan Internet Marketing Pesma Al Iqbal
mL:
Pelatihan Internet marketing bagi Santri Pesma Al Iqbal untuk dapat diimplementasi untuk menggerakkan unit bisnis online santri
Pelatihan Public Speaking Pesma Al Iqbal
Sebagai bekal bagi profesionalisme para santri Pesma Al Iqbal, diadakan pelatihan Public Speaking santri dengan pelatih Pak Eko Sugiono sebagai trainernya
Pelatihan Kader ASWAJA di ASWAJA Center
Pembekalan bagi Santri Pesma Al Iqbal seputar Akidah Ahlul Sunnah Wal Jama’ah bersama kader Ormawa se Jawa Timur di ASWAJA Center PWNU Jatim
Pelatihan dan Expo Kewirausahaan
Santri Pesma Al Iqbal mengikuti acara Expo dan Pelatihan Kewirausahaan yang diadakan di Tunjungan Plaza Surabaya, untuk dapat pengalaman seputar dunia bisnis
Pelatihan Property Syariah bebas Riba
Santri Pesma Al Iqbal menjadi Panitia sekaligus Peserta Pelatihan Property Syariah bebas riba di pondok pesantren Sidogiri bersama kader pondok pesantren Se Jawa Timur
Pelatihan Budidaya Jamur
Bekerjasama dengan Fakultas Pertanian UPNV Jatim , Santri Pesma Al Iqbal mengikuti pelatihan budidaya Jamur di kampus UPNV Jatim
Ngaji Bacaan Al Qur’an Bagi Santri
Rutin harian Pesma Al Iqbal untuk memperbaiki bacaan Al Qur’an serta mempersiapkan untuk hafalan Al Qur’an, minimal ditargetkan Santri hafal Juzz 30
Pembekalan Bela Negara di LPPM UPNV Jatim
t
Untuk Memperkuat Semangat Bela Negara, Santri Pesma Al Iqbal mengikuti pembekalan khusus Bela Negara di UPNV Jatim bersama kepala LPPM UPNV Jatim
Khidmah Santri Pesma Al Iqbal di Tim Media
Tim Pesma Al Iqbal Khidmad Multaqo Ulama’ bersama Habib Umar Bin Hafidz di Pondok Pesantren Riyadul Jannah Pacet sebagai Tim Media Center
Latihan Beladiri Santri
Para Santri Mengikuti Latihan beladiri, dalam rangka pembekalan santri untuk memiliki kemampuan beladiri
Aksi Sosial Pesma, Bersih Masjid
Para Santri bergabung dalam Gerakan GAMIS, Gerakan yang mengagendakan untuk keliling masjid dan melakukan aksi sosial bersih-bersih masjid seminggu sekali
Studi tentang Toleransi Umat Beragama
Para Santri Pesma Saat Rihlah ke Denpasar Bali difasilitasi oleh SPMAA Bali mengadakan studi toleransi umat beragama bersama tokoh agama Hindu Bali
Kajian rutin santri putri
Kajian rutin para santri putri di asrama putri setiap hari, diasuh oleh ustadzah, mengkaji khusus masalah hal kewanitaan serta bacaan Al Qur’an
Bhakti Sosial Santri Putri
Para Santri Putri melakukan agenda sosial berupa bhakti sosial ke panti asuhan, sekaligus merupakan ajang pembelajaraan dalam melatih kepekaan sosial santri
Bagi bagi Ta’jil di Bulan Ramadhan
Sinergi bersama LAZIZ Al Haromain, Para santri melakukan kegiatan bagi bagi Ta’jil di bulan Ramadhan menjelang berbuka puasa
Taddabur Alam Santri kj
Merefreshing pikiran setelah ujian akhir semester, para santri melakukan tadabbur alam di pantai, sekaligus mengkaji ayat ayat Alloh tentang alam semesta
Renungan Malam dan Muhasabah
Para santri melakuan renungan malam serta muhasabah, evaluasi diri, dengan harapan esok dapat menjadi lebih baik lagi dari hari sekarang
Belajar Seni Islami Rebana Al Banjari
Di tengah tengah kesibukan rutinitas keseharian, para Santri Pesma belajar seni Islami menabuh rebana Al Banjari
Tes mental keberanian santri
Para Santri Pesma wajib mengikuti tes mental dan keberanian diri dengan berjalan di atas pecahan kaca yang telah disiapkan, untuk mengetahui seberapa kuat mental santri
Pelatihan Life Skill Santri
Para Santri Pesma mengikuti pelatihan Life Skill yang diselenggarakan bekerjasama dengan SPMAA Bali
Kajian rutin bulanan
Kajian bulanan bersama Habib Sholeh Al Jufri Solo Pengasuh Pondok Pesantren Darul Mustofa Solo
JADWAL HARIAN KEGIATAN SANTRI PESMA AL IQBAL Dzikir bersama harian : Sebelum Subuh, sesudah Tahajud : Dzikir Sebelum subuh Ba’da Sholat Subuh : Kitab amalan dzikir Al Khulasoh Ba’da Sholat Maghrib : Kitab amalan dzikir Al Khulasoh + Ratib Haddad Malam Jum’at Ba’da Isya’ : Yasin + Tahlil / Dzikir Jama’i
Kajian rutin : Senin Ba’da Isya’ Rabu Ba’da Isya’
: Penguatan Aswaja : Kitab Sulam Taufiq
Kajian 1 Bulan Sekali dan 2 minggu sekali : Selasa Ba’da Isya’ : Pelajaran Bahasa Arab (Minggu 2 + 4) (Minggu 1 + 3 ) : Bidayatul Hidayah Kamis Ba’da Isya’ : Kitab Nasoihud diniyah (Minggu 2 & 4) Sabtu : KItab Fiqh + Kitab Tasawuf (Minggu ke 3)
Majelis Maulid dan Ratib: Kamis Minggu I Kamis Minggu III Setiap hari Sabtu Jum’at Minggu ke 3
: Maulid antar Pesma : Maulid keliling masjid : di Pesma Al Iqbal : Masjid Kemayoran
Softskill + Entrepreneurship + Akademik + Beladiri: Sabtu Pukul 09.00 – 15.00 : Pelatihan Softskill (Materi bergantian mendatangkan praktisi) Sabtu Pukul 15.00 – 17.30 : Mentoring bisnis Minggu : Kelompok belajar akademik Jum’at Malam : Latihan beladiri
ANGGARAN RUTIN BULANAN PESANTREN MAHASISWA AL IQBAL
No Pemasukan :
Transaksi
Debet
1
Iuran santri : 40 X Rp. 300.000,00
12,000,000.00
2
Donatur Alumni UPN
1,500,000.00
3
Donatur Sumber lain
1,500,000.00
4
Donatur dari Laziz Al Haromain
1,000,000.00
Kredit
Pengeluaran : 1
Makan 1 Bulan (2x Sehari)
8,000,000.00
2
Listrik 2 Asrama
2,000,000.00
3
Air 2 Asrama
1,000,000.00
4
Iuran Kampung 2 Asrama
100,000.00
5
Koneksi Internet 2 Asrama
900,000.00
6
Acara Maulid 4x Sebulan @500.000
2,000,000.00
7
Transport Ustad Kajian rutin 4x Seminggu @100.000
1,600,000.00
8
Bulanan Ustadz Guru Bantu
300,000.00
..9
Kebutuhan lain - lain
100,000.00
TOTAL KEBUTUHAN RUTIN BULANAN PESMA
16,000,000.00 16,000,000.00
KALAM PARA ULAMA’ DAN TOKOH MASYARAKAT
Nasehat bagi Penuntut Ilmu Oleh : Habib Umar Bin Hafidz Beberapa nasehat bagi penuntut ilmu yang disampaikan berupa pesan dari Habib Umar Bin Hafidz diantaranya adalah: 1. Bersyukur atas nikmat yang telah diberikan Allah Swt. karena bisa menuntut ilmu di pesantren yang notabene Ahlussunnah wal Jama’ah dan dapat melanjutkan menimba ilmu di Kota Tarim yang merupakan kota ilmu dan ulama. Di kota yang penuh berkah ini, banyak dijumpai para habaib dan alim ulama yang sanad keilmuannya bersambung sampai kepada Rasulullah Saw. Lebih jauh lagi, jumlah ulama di Tarim tidak hanya sebatas hitungan jari. Akan tetapi mencapai bilangan ribuan. 2. Seorang penuntut ilmu harus rajin bangun malam (qiyamullail). 3. Seorang pencari ilmu harus mempunyai etika yang baik (akhlaqul karimah). 4. Urgensi menebarkan rasa cinta kasih (al-mahabbah) dan persaudaraan (al-ukhuwah) kepada seluruh umat manusia secara umum, umat Islam secara khusus dan Ahlussunnah wal Jama’ah secara lebih khusus (akhash). 5. Menghormati ulama dan para guru (masyayikh) yang telah membimbing kita. 6. Bagi penuntut ilmu, hendaknya selalu menjadikan al-Quran sebagai pegangan hidup, baik dengan membacanya, menghayati makna kandungannya dan merepresentasikannya dalam kehidupan nyata. 7. Cermat (tahqiq) serta serius dalam memahami kalam ulama yang tertuang dalam teks (matan) kitab. Memahami kalam ulama secara utuh, tidak sepotong-potong. Habib Abdullah bin Umar asy-Syathiri pernah mengatakan: “Barangsiapa yang menguasai matan (teks) sebuah kitab dengan sempurna, maka ia pasti mendapatkan berbagai disiplin keilmuan.” Sumber MMN: http://www.muslimedianews.com/2014/04/nasehat-habib-umar-binhafidz-untuk.html#ixzz3qt7xLH5m
Antara Kepentingan Ekonomi Dan Kesalehan Sosial Oleh : KH. Prof. Dr. Imam Suprayogo Dalam hidup ini orang pasti membutuhkan kecukupan ekonomi. Tanpa kecukupan ekonomi maka seseorang akan bagaikan mobil kekurangan bahan bakar. Mobil itu tidak akan bisa berjalan, dan akhirnya tidak akan nyampai tujuan. Demikian pula seseorang harus berkecukupan harta sebagai bekal hidup. Maka artinya, betapapun harta menjadi sangat penting. Tanpa ada sumber ekonomi yang memadai, orang lantas akan menggantungkan kepada orang lain. Padahal siapapun seharunya mandiri dan tidak boleh menjadi tanggungan orang lain. Dalam ajaran Islam disebutkan bahwa tangan di atas lebih baik daripada tangan di bawah. Orang yang sanggup memberi adalah lebih mulia dibanding orang yang diberi. Umat Islam dianjurkan untuk menjadi pemberi dan bukan sebaliknya, menjadi pihak yang diberi. Dalam kehidupan sehari-hari, banyaknya harta ternyata selalu dijadikan indikator harga diri atau martabat seseorang. Orang yang banyak hartanya biasanya dihormati orang, dan demikian pula sebaliknya. Seseorang yang datang pada sebuah pertemuan, maka penghormatan yang diberikan akan didasarkan pada jumlah hartanya. Seorang kaya, yang ditunjukkan dari keadaan pakaian yang dikenakan, kendaraan yang dibawa, dan lainnya, maka orang dimaksud akan diberikan penghormatan lebih, misalnya dipilihan tempat duduk yang dianggap terhormat. Sebaliknya orang miskin, biasanya tidak mendapatkan perhatian dan apalagi penghormatan. Tatkala orang miskin datang, biasanya tidak banyak yang menyapa. Mau duduk saja, orang miskin tidak ada yang mempersilahkan, mereka harus memilih tempat duduk sendiri, asalkan tidak menduduki tempat yang dipersiapkan bagi orang yang dianggap penting, termasuk orang kaya. Akhirnya orang miskin yang tidak memiliki kelebihan, kecuali kemiskinannya itu, maka tidak akan dihormati dalam kehidupan social. Betapa pentingnya harta kekayaan itu, sehingga orang dalam kehidupannya seharihari hanya mencari rizki untuk menambah kekayaannya. Dalam soal rizki, ternyata orang tidak pernah merasa cukup, dan juga tidak
akan pernah berhenti mencarinya. Sepanjang masih ada peluang dan atau kemungkinan, mereka bersedia melakukan apa saja, termasuk cara-cara yang sebenarnya tidak pantas dilakukan, misalnya korupsi, oleh karena pasti merugikan orang lain, masyarakat, dan bahkan negara. Memandang harta sebagai sesuatu yang amat penting, berharga, dan bahkan dijadikan ukuran terhadap tingkat derajad seseorang, maka akan menjadikan masyarakat tidak memiliki sosidaritas social. Konsep tentang kesalehan social yang sedemikkian indah tidak akan pernah bisa diimplementasikan oleh karena masyarakat bersifat hedonis, materialis, dan atau terlalu mencintai harta kekayaan. Ukuran keberhasilan hidup bukan lagi dilihat dari ketakwaan dan keluhuran akhlak seseorang, melainkan dari jumlah harta kekayaan yang dikuasainya. Oleh karena itu, di tengah-tengah masyarakat sebagaimana disebutkan di muka, maka apa yang disebut dengan konsep kesalehan social tidak mudah dicari buktinya. Masyarakat hedonistik dan materialistik akan menganggap bahwa harta kekayaannya masih selalu dirasakannya kurang, atau masih belum berhasil menang dibandingkan dengan milik pesaingnya. Sekalipun harta yang dimilikinya itu sudah melimpah, maka tidak akan berhenti mencarikan tambahan. Dalam al Qur’an disebutkan bahwa orang tidak akan berhenti menumpuk harta hingga yang bersangkutan masuk ke liang kubur. Hartanya sudah berlimpah, dan kemampuannya untuk menggunakan juga sudah terbatas, tetrapi semangatnya untuk mencari tambahan dan atau menjadi lebih kaya lagi tidak pernah berhenti. Jika pada akhir-akhir ini banyak orang mulai merasa gelisah oleh karena semakin lebarnya jarak kesenjangan social, banyaknya orang yang menderita kemiskinan, langkanya lapangan kerja, orang miskin semakin miskin, banyak orang frustarasi, terjadinya korupsi, terorisme, manipulasi, pembegalan dan sebagainya, maka sebenarnya hal itu disebabkan oleh karena sifat tamak, jiwa materialis, atau adanya orang yang berkelebihan dalam mencintai harta. Pada hakekatnya, sebab utama terjadinya penyakit masyaraat adalah adanya sifat tamak dan kecintaan terhadap harta yang berlebihan itu. Oleh karena itu kepentingan ekonomi yang berlebihan akan menjadikan kesalehan social di tengah masyarakat tidak mudah diwujudkan. Secara empiris gejala dimaksud bisa disaksikan oleh siapapun di setiap saat. Bisa dilihat bahwa orang yang tamak dan berlebihan dalam mencintai harta, sekalipun kekayaannya sudah melimpah, mereka masih saja membuka usaha tanpa memperhatikan lingkungannya. Berbagai mall, pasar modern didirikan di mana-mana. Padahal akibatnya, usahanya itu akan membunuh berbagai jenis usaha kecil yang telah ada sebelumnya. Akhirnya, kehidupan masyarakat bagaikan di laut lepas, yaitu ikan-ikan kecil tidak saja kehilangan sumber makanan, melainkan justru dihirup oleh ikan raksasa atau Hiu
Bagaimana Petunjuk Islam Dalam Menyelesaikan Problema Kehidupan Oleh : Habib Sholeh Al Jufri Setiap orang tidak pernah lepas dari problema hidup. Kadang kita terjerat masalah ekonomi, kesehatan, rumah tangga dll. Islam merupakan tuntunan hidup dari Dzat Yang Maha Sempurna, Pencipta dari seluruh kehidupan ini. Maka Islam memberikan problem solving yg sangat dahsyat dan mujarab dari berbagai permasalahan hidup manusia, baik persoalan pribadi, rumah tangga, masyarakat, berbangsa dan bernegara bahkan masalah seluruh dunia. Solusi yg dituntunkan oleh Islam bukan seperti PPPK yg hanya sementara tetapi menyeluruh dan tanpa efek samping. Adapun langkah-langkah tuntunan Islam utk menyelesaikan masalah antara lain: Langkah ke-1. Bertaubat dan banyak istighfar. Kenapa?? Problem hidup muncul kebanyakan disebabkan dari dosa2 dan kesalahan baik kepada Allah atau kepada sesama manusia. Maka akui lah dosa dan kesalahan itu, bersimpuhlah dihadapan Allah dengan menangis, bertaubat dan memohon ampunanNya. Sambil meminta maaf kepada orang2 yg mungkin kita berdosa pada mereka terutama Ibu Bapak, pasangan hidup( istri atau suami ) anak2 kita, saudara2 kita atau kawan2 dekat yg mungkin kita tdk menunaikan hak2 mereka. Di saat Taubat dan istighfar kita sungguh2 maka akan turun rahmat Allah bagaikan air hujan yg membasahi bumi yg lama kering kerontang. Lakukan mandi Taubat dan solat Taubat setiap malam setelah itu diikuti dgn membaca banyak istighfar. Langkah Ke-2. Perbanyaklah membaca Solawat kepada Nabi Muhammad setiap siang dan malam krn Solawat adalah kunci utk membuka rahmat Allah. Bukankah doa2 akan tertolak kalau tdk diawali dgn solawat? Krn ibarat kita berada di depan gudang emas berlian tapi kita dak bawa kunci maka dak bisa kita ambil harta benda tersebut. Maka solawat Lah yg banyak sebagai mana Sabda Nabi dlm riwayat Muslim: " Barangsiapa bersolawat kepadaku sekali maka Allah akan bersolawat kepada orang itu sepuluh kali," Solawat dari Allah artinya Rahmat Allah yg diikuti dengan pemberian kemuliaan. Selanjutnya Langkah ke-3 Bersedekah, Nabi Muhammad Bersabda : " Bentengillah harta kalian dgn berzakat dan Obatikah orang2 yg sakit di antara kalian dgn bersodaqoh." Maka jelas dgn mengkiaskan Hadits ini sodaqoh adalah solosi dari segala problema hidup. Apa
rahasia dari sodaqoh? Sodaqoh adalah bentuk kepedulian dan kasih sayang kita kpd para dhu'afa, maka dgn amalan ini Allah akan menurunkan rahmat-Nya, sebagaimana Sabda Nabi: " Orang2 yg pengasih akan dikasihi Allah Ta'ala, kasihilah siapa yg di bumi niscaya kalian akan dikasihi penduduk langit." Maka jika rahmat Allah turun akan selesai semua problem kita. Langkah ke-4 Tumbuhkan sifat taqwa krn orang yg taqwa dijamin oleh Allah akan diberi jalan keluar dari semua masalahnya dgn mudah dan akan dianugerahi rezeki dari arah yg tdk disangka-sanka ( lihat Alquran Surat Attholaq 2,3 &4). Langkah ke-5 Sholat dan puasa Allah berfirman Surat Albaqorah 45 dan 153 yg intinya perintah Allah utk minta pertolongan dgn sabar dan solat, ulama memaknai sabar adalah puasa krn Hadits Nabi : " Puasa adalah setengah kesabaran ." Langkah yg ke-6 adalah doa, sebelum berdoa lakukan langkah2 diatas dan sebelum berdoa ucapkan hamdalah beratus-ratus kali sambil merasa karunia dan kenikmatan Allah yg telah kita terima, krn doa itu maknanya meminta tambahan karunia dan nikmat. Tambahan itu tdk akan diberi kecuali kita sdh bersyukur maka ucapan hamdalah adalah wujud syukur yg paling ringan maka ucapan kan hamdalah berulang ulang sebelum berdoa. Dengan langkah2 diatas pasti tdk ada masalah yg tdk terselesaikan silahkan lihat keajaiban dlm hidup kalian dgn langkah2 itu dan iman kita semakin kuat krn kita akan menyaksikan pertolongan Allah nampak di mata kita. Afwan semoga manfaat.
Mencari Pahala Itu Mudah  " Senyumanmu kepada saudara muslim mu adalah sodaqoh."  " Perkataan baikmu kepada saudaramu adalah sodaqoh."  " Menyingkirkan benda yg mengganggu perjalanan orang di jalan adalah sodaqoh." Habib Sholeh Al Jufri
KONTAK PESANTREN MAHASISWA AL IQBAL ALAMAT ASRAMA PUTRA : PERUM YKP MA 3 BLOK A NO. 2 RUNGKUT SURABAYA ALAMAT ASRAMA PUTRI : RUNGKUT ASRI TIMUR XVI NO. 100 SURABAYA WEBSITE PESMA AL IQBAL : http://www.pesma-aliqbal.org ALAMAT FACEBOOK : PESMA AL IQBAL EMAIL : nopy.pr@gmail.com KONTAK YANG DIHUBUNGI : NOVIANTO PUJI RAHARJO 081 – 131 – 654 – 9 081 – 550 – 596 – 97 REKENING DONASI : BANK MANDIRI A.N MOHAMMAD ROFIUDDIN 141.001.427.528.3
