SELASA, 13 APRIL 2010
32 HALAMAN/Rp3.000,-
Korting Penjara Ayin Dicurigai JAKARTA - Korting hukuman enam bulan untuk Artalyta Suryani alias Ayin oleh Mahkamah Agung (MA) berbuntut. Satgas Pemberantasan Mafia Hukum mencurigai keterlibatan markus (makelar kasus) dalam putusan PK (peninjauan kembali) itu. ’’Satgas sedang melakukan pemantauan tertutup terhadap MA,” tutur anggota Satgas Mas Achmad Santosa kemarin (12/4). Lelaki yang biasa dipanggil Ota itu mengatakan, putusan PK atas Ayin tersebut menjadi pintu masuk bagi satgas untuk mengusut. Seperti diwartakan, dalam putusan PK, majelis hakim MA memotong hukuman penyuap jaksa Urip Tri Gunawan itu dari 5 tahun menjadi 4 tahun 6 bulan. Ayin juga dihukum membayar denda Rp250 juta subsider kurungan 5 bulan. Ota mengatakan, putusan PK itu memang tidak bisa menjadi bukti adanya markus. Dugaan adanya permainan hakim dan pihak yang berkepentingan
ARTALYTA SURYANI
Baca KORTING Hal. 11
FOTO JPNN
TETAP CERIA: Susno Duadji usai diperiksa Propam di Pusat Provos Mabes Polri tadi malam (12/4).
Rekening Mantan Menteri Mencurigakan JAKARTA - Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menemukan rekening mencurigakan milik pejabat tinggi setingkat direktur jenderal (Dirjen), menteri, hingga anggota DPR. Ketua PPATK Yunus Husein mengatakan, pihaknya sudah menelusuri aliran itu. ’’Tetapi, kami tidak bisa sebut nama,” ujarnya di kantor PPATK kemarin (12/4). Yunus juga enggan menyebut berapa jumlah pejabat tinggi yang di rekeningnya ditemukan transaksi keuangan mencurigakan. Yang jelas, mereka sudah tidak menjabat. Meski demikian, Yunus tidak merinci apakah aliran dana mencurigakan tersebut masuk ke rekening saat yang bersangkutan masih menjabat menteri atau tidak. Selain pejabat eksekutif, kata Yunus, PPATK juga menemukan transaksi mencurigakan dalam rekening milik anggota DPR. ’’Untuk anggota DPR, saat ini sudah sampai di pengadilan dan ditangani KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi),” terangnya. Menurut Yunus, PPATK sudah memberikan 1.100 lebih laporan transaksi keuangan mencurigakan kepada aparat hukum, baik kepolisian, Kejaksaan Agung, maupun KPK. Baca REKENING Hal. 11
Malu, Mabes Lepas Susno JAKARTA – Mabes Polri benarbenar kebingungan menyikapi manuver mantan Kabareskrim Komjen Pol. Susno Duadji. Kemarin sore, mantan Kapolda Jabar ini ditangkap, namun malamnya pukul 22.35 WIB dilepas kembali. Susno sempat menjalani pemeriksaan paksa selama lima jam. Jenderal asal Pagar Alam, Sumatera Selatan (Sumsel), tersebut ditangkap karena dianggap melanggar pasal 6 b dan c PP Nomor 2 Tahun 2003 tentang Peraturan Disiplin Anggota Kepolisian RI. Yakni, meninggalkan wilayah tanpa izin pimpinan dan meng-
hindarkan tanggung jawab dinas. Penangkapan dilakukan setelah ada otorisasi langsung dari Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri. Tim Propam yang memang mempunyai unit khusus yang selalu mengawasi Susno langsung bergerak begitu izin tersebut turun. Adegan Susno dibawa Propam itu terekam wartawan salah satu televisi swasta yang hendak pergi ke Singapura dengan pesawat yang sama yakni Singapore Airlines di Bandara Soekarno-Hatta. Empat anggota Propam Mabes
Polri menangkap Susno di depan pintu toilet gerbang keberangkatan Terminal II D gerbang D1 tepat pukul 16.15 WIB. Bahkan, Susno terlibat saling dorong dengan petugas yang akan menangkapnya. Kombes Budi Wasesa, salah satu penyidik Propam yang ikut membawa Susno dari bandara, membantah menangkap seniornya itu. ’’Pak Susno memang sempat menolak, tetapi beliau akhirnya mau kooperatif,” katanya. Baca MALU Hal. 11
Sally Datang, Astumaro Sakit BANDARLAMPUNG - Tersangka kasus pemalsuan ijazah Sally Budi Utami membuktikan janjinya. Kemarin (12/4), mantan mahasiswi Fakultas Teknik Universitas Lampung itu mendatangi Mapoltabes Bandarlampung sekitar pukul 10.00 WIB untuk wajib lapor. Sebelumnya, penyidik mengharuskannya melaporkan diri dua kali dalam sepekan, yakni pada Senin dan Kamis. ’’Sesuai komitmen kami kepada penyidik, klien kami akan selalu kooperatif. Makanya kami hadir hari ini (kemarin, Red),” ujar kuasa hukum Sally, Nawawi, S.H. Dia menerangkan, kliennya tidak diperiksa. Sally hanya diminta untuk membubuhkan tanda tangan sebagai bukti bahwa ia memenuhi kewajibannya. Lebih jauh Nawawi mengungkapkan, pihaknya berharap kepada polisi untuk membuka mata terhadap laporan Sally. Ia mengadukan mantan kekasihnya, Astumaro, ke polisi lantaran diduga membuat ijazah tersebut. Baca SALLY Hal. 11
FOTO JPNN
SOAL TERORIS: Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Edward Aritonang (kiri) memberi keterangan pers mengenai penangkapan teroris di Medan, di Mabes Polri, Jakarta, Senin (12/4).
Yusuf Anak Eks Militan, Komarudin Otak Gerakan BANDARLAMPUNG - Satu dari dua tersangka teroris asal Lampung yang ditangkap Kepolisian Daerah Sumatera Utara pada Minggu (11/4) lalu di Kota Medan diketahui eks militan Talangsari. Dia adalah Yusuf Arifin (25), warga Desa Bauh, Gunungsari, Sekampungudik, Lampung Timur. Direktur Intelkam Polda Lampung Kombespol Suroso Hadi Siswoyo membeberkan, Yusuf merupakan anak dari Zamzuri yang pernah ditangkap pada 1988 lantaran keterlibatannya dalam peristiwa Talangsari. ’’Dia (Yusuf, Red) juga alumnus Ponpes Ngruki, Sukoharjo, Jawa Tengah,” beber Suroso kemarin (12/4). Alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1985 ini mengungkapkan, dari keterangan pihak keluarganya, diketahui Yusuf sudah meninggalkan kediamannya delapan tahun lalu. Anggotanya saat ini juga terus memantau saudarasaudara sekandung Yusuf. ’’Informasinya ada lima kakak dan adiknya yang saat ini masih menimba ilmu di Ponpes Ngruki. Mereka adalah Du, Mu, Ud, Bo,
dan Si. Inisial terakhir berjenis kelamin wanita. Mereka sering ke Lampung,” tandas Suroso. Perwira menengah ini menerangkan, untuk Komarudin alias Abu Musa (35) memang tinggal di Jl. Pulau Belitung, Sukabumi, Bandarlampung. Dia merupakan salah satu target atau buronan nomor wahid Densus 88 Antiteror Mabes Polri sejak awal Maret 2010. Ia menghilang, meninggalkan istrinya Nirhatini dan tiga anak kandungnya sejak Februari 2010. Tak ada pesan khusus untuk keluarga saat ia pamit. Namun sebelum hijrah ke Aceh, ia sempat berdagang pakaian muslim, pecah belah, dan barang-barang perhiasan rumah lainnya di Toko E’en Pasar Perumnas Wayhalim Blok H Nomor 1 yang belakangan diketahui milik mertuanya, Hambali. Zulfikar Ali Butho, S.H., M.Hum., kuasa hukum keluarga Komarudin, menjelaskan, dirinya tahu kliennya buronan ketika fotonya terpampang di sejumlah Baca YUSUF Hal. 11
Mengenal Lebih Dekat Dua Tersangka Teroris asal Lampung
Yang Satu Pendiam, yang Lain Hobi Modifikasi Sepeda Motor Masyarakat di provinsi ini kembali digegerkan tertangkapnya dua orang yang menjadi tersangka aksi terorisme. Keluarga keduanya pun mendadak jadi sorotan meski sama sekali tidak terlibat dalam kegiatan itu.
Laporan Tim Radar Lampung
FOTO AFP
TELEVISI 3D: Seorang model yang mengenakan kacamata tiga dimensi menonton televisi LCD 60 inci Sharp di Tokyo, Jepang, kemarin. Sharp memperkenalkan TV generasi terbaru ini dan menyebutnya sebagai televisi yang bisa memunculkan efek 3D pertama di dunia.
RUMAH Komarudin berada di Jl. Pulau Belitung, Sukabumi, Bandarlampung. Bentuknya masih bata merah dengan ukuran 5 x 6 meter. Menurut keterangan beberapa warga setempat, rumah itu sejak beberapa hari ini sepi karena ditinggal penghuninya. ’’Sudah lama saya tidak melihat Pak Ustad, Mas. Yang lebih kaget, saat membaca Radar Lampung, Pak Ustad ditangkap di Medan,” terang Ahmad Siregar, tetangga Komarudin. Selama ini, Komarudin memang dikenal sebagai ustad. Ia pendiam dan tak banyak bicara sehingga ter-
kesan sedikit misterius. ’’Orangnya dingin, jarang ngomong Mas. Tetapi ceramahnya bagus. Terakhir saya lihat dia beberapa bulan lalu, persisnya saya tidak ingat,” beber pria yang memiliki bengkel tambal ban itu. Ketika Radar Lampung berupaya menyambangi toko milik mertuanya, Hambali, ZAMZURI hampir semua anggota keluarganya dan pihak-pihak yang mengenal memilih bungkam. ’’Semua sudah kami serahkan ke kuasa hukum. Ini bukti suratnya. Maaf ya, kami tak bisa bicara banyak,” terang Hambali sembari tersenyum.
SEPI: Kediaman Komarudin.
Baca YANG Hal. 11 FOTO-FOTO SYAIFUL AMRI/HERU
Ingin Berlangganan, Hubungi: (0721) 782306-7410327
www.radarlampung.co.id
METRO BISNIS
2
SELASA, 13 APRIL 2010
Sarana Komunikasi Bisnis
Suzuki Center dan Steril Gelar Baksos BANDARLAMPUNG – Sebagai salah satu bentuk kepedulian terhadap kehidupan sosial masyarakat, CV Suzuki Center bersama Suzuki Thunder Independent Lampung (Steril) kemarin mengadakan bakti sosial. Agenda itu dilaksanakan di Panti Asuhan Qoroba Mulia yang berada di Jl. Soe-
9.003
karno-Hatta No. 89, Sukarame, Bandarlampung. ’’Ini masih rangkaian agenda Kopi Darat Suzuki Thunder Indonesia (STI) minggu lalu yang belum terealisasi. Makanya pemberian bantuan berupa sembako dan buku ini baru diwujudkan,’’ ungkap Pembina Steril sekaligus Penanggung Jawab Kopi Darat STI Syarif. Adapun agenda baksos ini, kata dia, diharapkan mampu menjadi sarana untuk mengasah rasa ke-
pekaan sosial anggota STI, termasuk di dalamnya Steril. ’’Sebagai klub motor dan Suzuki Center yang merupakan main dealer motor Suzuki Lampung, tentunya kami sangat peduli terhadap kehidupan masyarakat. Terutama anakanak yatim piatu. Makanya dalam berbagai kesempatan, kami selalu mengadakan kegiatan sosial seperti ini,” tegasnya. Karena sebagai klub motor, pihaknya merasa tidak hanya berkewajiban menjaga ketertiban berlalu
Grow with Character! Series by Hermawan Kartajaya
Culture Perlu dan Harus Berubah Apa yang membedakan sebuah perusahaan dari perusahaan lain? Tentu saja misi dan visinya. Kalau mau ekstrem, apa bedanya antara organisasi mafia dan red cross. Wow jauh sekali kan? MISI yang satu nggak peduli kemanusiaan, sedangkan yang lain sangat peduli. Visinya juga pasti berbeda. Yang satu mungkin ingin ’’menguasai” kota tertentu, sedangkan yang satunya lagi bagaimana ’’memanusiakan” kota tertentu. Tetapi, selain misi dan visi, ada satu lagi yang biasanya gampang dikenali orang luar. Misi dan visi suatu organisasi atau perusahaan biasanya hanya diketahui orang dalam, itu pun belum tentu. Tetapi, kalau values atau nilai-nilai suatu organisasi sering terbedakan dari corporate culture-nya. Di dalam konsep SME, saya memasang culture sebagai komponen kedua dari enterprise sesudah inspiration. Kenapa? Karena sebuah inspirasi yang terdiri misi dan visi harus dijalankan dengan prinsip-prinsip tertentu. Bisa saja, dua organisasi atau perusahaan punya misi dan visi sama, namun punya values berbeda. Saya mendefinisikan culture sama dengan shared values plus common behaviour. Shared values adalah nilai-nilai yang ada di dalam pikiran sebagian besar karyawan. Sedangkan common behaviour adalah perilaku mereka yang keluar dan kelihatan. Sebuah perusahaan yang karyawannya malas-malasan, sering membolos, atau telat masuk kantor itu adalah tanda-tanda yang tertangkap dari nilai-nilai yang ada di perusahaan atau organisasinya. Sedangkan sebuah perusahaan yang sebagian besar karyawannya gesit, kreatif, dan bekerja keras adalah sangat
beda. Values tidak hanya bisa ditulis, digantung, dan diseminarkan. Tetapi, hal itu harus sekaligus tecermin dalam sikap dan perilaku yang mencerminkannya. Supaya tecermin, key performance indicator atau KPI karyawan harus diselaraskan juga. Pemerintah Singapura dulu mendidik masyarakatnya yang jorok supaya memiliki budaya bersih dengan cara penalty. Lima ratus dolar satu kali ketahuan buang sampah sembarangan! Nggak perlu pakai seminar-seminaran tentang pentingnya kebersihan. Ketika masyarakat takut akan hukumannya, menjaga kebersihan jadi common behaviour. Itu terasa sekali bagi turis yang ke sana. Akhirnya jadi values atau nilai-nilai untuk orang Singapura. Kalau nggak bersih, nggak enak! Sama saja di kantor yang memaksa orang datang ontime dengan memasang mesin pencatat waktu. Pertama takut pada hukumannya, lama-lama jadi nilai-nilai yang dipatuhi. Jadi kalau values yang mau di-share-kan hanya ditulis, didiskusikan, dan diseminarkan, nggak ada gunanya. Selain harus masuk KPI, para pemimpin harus memberikan contoh. Leader is a model! Semua orang akan melihat sikap dan perilakunya. Cocok atau tidak dengan budaya perusahaan atau corporate culture yang ditulis, bahkan dijadikan suatu nyanyian. Kalau sang pemimpin konsekuen, anak buah akan malu kalau tidak mengikuti. Tetapi, kalau ada
konflik antara sikap dan perilaku pemimpin serta corporate culture, budaya perusahaan yang dikehendaki ya nggak akan jadi. Di MarkPlus sendiri, saya menuliskan passion for service sebagai salah satu values. Konsekuensinya, saya sendiri mesti memberikan contoh konkret. Saya tidak segan-segan menyambut dan mengantar tamu di pintu kantor Jakarta. Saya pun tidak segan-segan menuangkan air, teh, atau kopi langsung di cangkir tamu. Termasuk membukakan pintu mobil untuk tamu! Karena itulah, para MarkPluser pun tidak malu-malu melakukan hal yang sama di acara-acara publik. Saya bahkan pernah mengundang seorang trainer dari hotel untuk memberikan pelatihan tentang hal itu. Ketika diundang untuk mengunjungi showroom mobil Lexus di Taiwan, saya takjub. Ke mana pun saya berjalan, termasuk ke bengkel, karyawannya berdiri dan menghormat. Luar biasa kan? Kelihatan dengan jelas, mereka melakukan itu bukan karena dipaksa suatu SOP atau standard operating procedure. Begitu pulang ke Jakarta, saya pun langsung minta para MarkPluser melakukan hal yang sama. Pada mulanya susah. Tetapi, sekarang sudah jadi culture! Setiap tamu yang berkunjung ke kantor MarkPlus di Jakarta biasanya kaget. Dari lantai satu sampai tujuh, tamu pasti disambut dengan berdiri dan hormat. Pada suatu hari Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Prof. Menaldi surprised ketika dibegitukan. Langsung saja 150 karyawan FKUI diminta meninjau kantor MarkPlus Jakarta untuk belajar. Karyawan Auto 2000 juga pernah diminta mengunjungi hotel bintang lima untuk
PROGRAM PEDULI:
lintas dan memberikan edukasi tentang pentingnya safety riding kepada pengguna jalan raya. Lebih dari itu, sebagai makhluk sosial, pihaknya juga berkewajiban membantu sesama. ’’Kami berharap apa yang diberikan ini tidak dilihat dari nilainya. Tetapi lebih pada kesungguhan kami meningkatkan kesejahteraan warga. Dan yang pasti, kami ingin apa yang diberikan bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya,” tegas Syarif. (nui/wan)
merasakan culture-nya. Karyawan Lexus biasanya belajar dari Ritz-Carlton. Benchmarking juga merupakan cara supaya ketularan culture perusahaan lain. Di dalam model SME, saya menggambarkan culture ini seperti yin dan yang! Harus balance antara shared values dan common behaviour. Tidak boleh either or, tapi harus and. Artinya, sebuah perusahaan atau organisasi haruslah menulis, termasuk membukukan nilai-nilai yang mau dipakai membedakannya dari yang lain. Tapi, juga harus ada upaya menyelaraskannya dengan perilaku insan-insannya. Persoalannya, apakah culture perlu atau bisa berubah? Jawabannya, perlu dan harus bisa berubah. Ketika GE berubah dari perusahaan Amerika menjadi perusahaan global, otomatis culture-nya berubah drastis. Orang-orang GE sekarang bisa direkrut dari mana pun supaya punya global culture yang inklusif! Dulu makin eksklusif makin bagus. Sekarang malah harus embrace diversity. Kalau tidak ada perubahan culture, perubahan misi dan visi tidak akan bisa berjalan dengan baik! Lantas apa hubungannya dengan marketing? Jelas sangat berhubungan dengan PDB. Karena PDB Hotel Hard Rock dan Hotel Hyatt jauh berbeda, culture karyawannya ya mesti berbeda. Walaupun sama-sama hotel dan memberikan service kepada tamu, yang satu lebih akrab gaya buddy-buddy, yang satu lagi harus dilakukan dengan sopan santun dan respek. Itu semua tidak bisa hanya dari SOP, tetapi harus masuk nilai-nilai yang dipegang. Budaya perusahaan adalah memang diferensiator di level organisasi. (*)
CV Suzuki Center bersama Suzuki Thunder Independent Lampung (Steril) mengadakan bakti sosial di Panti Asuhan Qoroba Mulia, Minggu (11/4). FOTO IST
Peserta JSS Sudah Mencapai 15 Ribu BANDARLAMPUNG - Hingga kemarin, tercatat sedikitnya 15 ribu peserta akan mengikuti perhelatan akbar Jalan Sehat Spektakuler (JSS) yang digelar Radar Lampung. Hal itu sebagaimana dikemukakan Manager Event Organizer Radar Lampung Liris Vawina. Menurutnya, sebagai perhelatan yang memang spektakuler, agenda ini mendapat sambutan luar biasa masyarakat. Oleh karena itu, JSS diprediksi diikuti puluhan ribu peserta. ’’Untuk di Lampung, ini memang kali pertamanya jalan sehat dengan hadiah utama Rp50 juta,” ungkapnya sembari menyebutkan bahwa hadiah utama itu dipersembahkan Kopi ABC.
Selain itu, dalam JSS, peserta juga memiliki kesempatan untuk mendapatkan lima unit sepeda motor, lemari es, handphone, televisi, springbed, dan 100 paket hadiah lainnya. Adapun agenda yang akan mengambil start dan finis di lapangan GOR Saburai Bandarlampung ini, kata dia, juga akan menyediakan aneka doorprize yang secara khusus dipersembahkan untuk masyarakat yang menjadi peserta. ’’Ini benar-benar spektakuler. Karena hadiah yang akan kita bagikan kepada masyarakat juga sangat banyak,” terang Liris seraya mengajak seluruh masyarakat Lampung turut serta dalam acara JSS tersebut. Karena dengan membeli kupon seharga Rp7.500, kata dia, peserta
mendapatkan Minyak Kayu Putih Antimo seharga Rp9.000 dan memiliki kesempatan mendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp50 juta. Liris meneruskan, selain dijual di seluruh Graha Pena yang ada di kabupaten dan kota se-Provinsi Lampung, kupon JSS ini juga tersedia di agen-agen Radar Lampung. Sekadar diketahui, even spektakuler ini didukung Kopi ABC; Yamaha; Minyak Kayu Putih Antimo; Coca-Cola; XL; Energized Water Mizu Hado; Bank Muamalat; Universitas Bandar Lampung; Auto 2000 Raden Intan; Susu Kolostrum; Kartini Furniture; Tenda Dekor; BCA; Bank Mandiri; Bank Eka; Sheraton Lampung Hotel; dan Bakso Bakar Kanara. (nui/wan)
Tabek Indah Sebar Kupon Diskon BANDARLAMPUNG – Menyambut hari ulang tahun ke-3-nya yang jatuh 27 April mendatang, Kampoeng Wisata Tabek Indah memberikan apresiasi kepada masyarakat Lampung. Yakni dengan menggelar berbagai program menarik mulai 18 April–2 Mei 2010. Program itu, antara lain, kupon diskon tiket masuk senilai Rp5 ribu dan kolam renang Rp5 ribu. ’’Kupon tersebut akan kami sebar di beberapa sekolah, radio Oz, serta Radar Lampung. Dan di Met-
ro, tiket bisa didapatkan di radio SSBE,” kata Herlina, senior sales & marketing supervisor Tabek Indah. Dan setiap weekend (SabtuMinggu), pengunjung dimanjakan penampilan badut yang akan membagikan cokelat. Juga bakal digelar games menarik di area kolam renang. Seperti mencari batu warna, lempar koin, dan tarik tambang. Herlina mengingatkan, setiap tiket masuk tersebut jangan dibuang karena akan diundi lagi untuk mendapatkan hadiah spektaku-
ler. Pemenang akan diumumkan di media cetak pada Mei 2010. ’’Ini sebagai bentuk apresiasi kami kepada masyarakat Lampung, yang memercayakan tempat berwisata dan berlibur bersama rekan, sahabat, serta keluarga di Tabek Indah,” tutur wanita ramah ini. Herlina menegaskan, pihaknya selalu berupaya memberikan yang terbaik kepada pengunjung, dengan terus meningkatkan pelayanan dan penambahan fasilitas. (cia/wan)
MUSDA HAKI KOMDA LAMPUNG Diberitahukan kepada seluruh Pengurus & Anggota HAKI Periode Tahun 2006 - 2009, bahwa akan dilaksanakan Musda untuk membentuk Susunan Pengurus HAKI KOMDA LAMPUNG Periode Tahun 2010 2013 untuk hadir pada :
Agar segera datang ke kantor untuk menyelesaikan segala tanggung jawabnya. Apabila dalam waktu 2x24 jam yang bersangkutan tidak memenuhi panggilan ini. Kami akan menyerahkan proses panggilan selanjutnya kepada pihak yang berwajib.
Hari : Sabtu, 17 April 2010 Pukul : 13.00 - Selesai Tempat : Kantor HAKI KOMDA LAMPUNG Jl. Pahlawan No. 95 Kedaton Bandar Lampung Ttd PANITIA MUSDA
HIMBAUAN PENYELESAIAN KEUANGAN DENGAN PT. BINTANG INDO GLOBAL - LAMPUNG Himbauan ini ditujukan dengan sangat serius kepada
Sdr. MAMAT HIDAYAT Umur : + 24 Tahun
Bekerja sebagai staff adm dan gudang PT. Bintang Indo Global Kotabumi dan alamat terakhir Jl. Teuku Umar Gg. Balau Kedaton Bandar Lampung Diminta agar segera hadir di PT. Bintang Indo Global Bandar Lampung atau menghubungi Sdr. Mustopa paling lambat tgl. 17 April 2010, untuk menyelesaikan semua administrasi keuangan yang telah dibawa kabur. Bila hal ini tidak diindahkan maka pihak perusahaan akan melanjutkan terus proses pencarian hingga saudara tertangkap. Bandar Lampung, 31 Maret 2010 PT. Bintang Indo Global Lampung
CAREER OPPORTUNITY 1. Senior Accounting Spv 2. Accounting Supervisor 3. Accounting Staff 4. Human Capital Spv
(ACC-Sr.Spv) (ACC-Spv) (ACC-Stf) (HC-Spv)
5. PPIC Spv 6. Root Purchase Coord 7. Admin Staff 8. Operator
(PPIC-Spv) (RP-Coo) (ADM-Stf) (OPR)
Requirement
● Bachelor Degree in Accounting (1-3), any major preferably from Psychology/Law (4), Industrial Engineering (5), any major (6), Diploma (7), Senior High School (8) ● GPA min 3,00 ● Minimum 3 years experience (1), 2 years experience (2, 4, 5, 6) ● Fresh graduate are welcome to apply (3, 7, 8) ● Computer literacy (minimal .Microsoft Office) ● Willing to be place at Office (Bandar Lampung) and Plant (Lampung Timur and Tulang Bawang) ● Having good capability in finance & accounting process (1-3) ● Mastery in goverment labor law, personnel admin, training & development (4) ● Have good and wide relationship with root cassava plantation / agent ● Independent, self motivated, positive attitude, & good interpersonal skill Please send your application letter together with latest CV and recent color photograph to: (not later than 2 weeks)
HUMAN CAPITAL DEPARTMENT
PT. SORINI AGRO ASIA Corporindo, Tbk. Jl. Soekarno Hatta Km. 6 No. 1 Ketapang, Kec. Telukbetung Selatan Bandar Lampung – 35244 or email to: paulus.kun@sorini.co.id
Lum Zoyo : Gatal-gatal disekujur badan dan mudah sekali lelah...... Meski dikategorikan ringan, masuk angin tak bisa dianggap remeh. Lum Zoyo (60 th), warga Jalan Cendrawasih, Makassar -Sulut merasakan betul kebenaran uangkapan diatas. Pekerjaan sebagai operator SPBU membuat Zoyo selalu berada diruang terbuka. Kondisi ini menyebabkan dirinya mudah terkena masuk angin, apalagi sekarang usia Zoyo juga tak muda lagi alias sudah enam puluh tahun. “............biasanya masuk angin selalu diikuti oleh perut kembung, pegal linu atau pusing.....kalau ini terjadi..... bisa-bisa hari itu tak dapat masuk kerja....” urai Zoyo mengenai kendala kesehatan yang dialaminya. “....selain masuk angin yang juga cukup mengganggu adalah gatal-gatal disekujur badan dan mudah sekali lelah......” tambah Zoyo menjelaskan. Melihat dari indikasi badan gatal dan mudah letih, boleh jadi penyebabnya adalah kadar gula yang mulai meninggi. Karena ingin mata pencaharian tak tertutup, Zoyo mencoba mengatasi kendala kesehatan yang dihadapi, namun belum ada yang cocok. Kebetulan suatu hari seorang rekan kerja menganjurkannya untuk minum Gentong Mas. Karena sang rekan mengatakan sudah mencoba dan hasilnya positip, maka Zoyo tak ragu untuk langsung mengkonsumsi Gentong Mas. “ ..... Alhamdulillah, sebulan setelah rutin mengkonsumsi Gentong Mas manfaat sudah terasa.....masuk angin reda bahkan sekarang tak pernah muncul lagi...begitu juga
dengan gatal-gatal semuanya menghilang bersamaan dengan pulihnya kembali stamina....... ucap Zoyo dengan gembira dan penuh syukur. “....sekarang saya rutin minum Gentong Mas yang banyak manfaat dan lezat rasanya.....” ucap Zoyo menutup obrolan. Gentong Mas adalah suplemen kesehatan yang sangat bermanfaat karena terbuat dari herbal alami. Dengan bahan utama Gula Aren dan Nigella Sativa (Habbatussauda) yang terbukti ilmiah sangat efektif mencegah berbagai kendala kesehatan. Gentong Mas mengandung Chromium yang efektif memperlancar metabolisme gula darah dan mengatur kepekaan sel terhadap insulin sehingga meringankan kerja pankreas. Selain itu Gentong Mas memiliki indeks glisemik yang sangat aman bagi kesehatan yaitu hanya 35 ( aman jika indeks glisemik dibawah 50), sehingga mampu menjaga dan merawat pankreas agar tetap berfungsi dengan baik.
Bandingkan dengan gula putih (cane sugar) yang memiliki indeks glisemik 93 alias sangat potensial mengundang penyakit Diabetes. Gentong Mas juga berisi unsur Omega yang bermanfaat untuk memperbaiki sel pankreas yang rusak. Meski demikian untuk mendapatkan hasil maksimal dalam kencing manis kurangi mengkonsumsi nasi dan cane sugar, kurangi rokok dan lakukan olahraga secara teratur. Gentong Mas dibuat dari Gula Aren dan Nigela Sativa pilihan yang diproses tanpa menggunakan bahan kimia dan pengawet, sehingga aman dikonsumsi. Manfaat bagi kesehatan dan kelezatan rasanya membuat semakin banyak masyarakat yang mengkonsumsi Gentong Mas. Untuk informasi lebih lanjut silahkan kunjungi www. gentong mas .com dan bagi anda yang membutuhkan silahkan hubungi : 0721 - 3625019/0812 10883349, Bagi anda yang ingin mendapatkannya sudah tersedia di Apotek / Toko Obat Terkemuka Di Kota Anda. Bandar Lampung : 081210883349, Pesawaran : 081210883349, Pring Sewu : 081210883349, Metro:081272262280,Tanggamus : 08197990442, Lampung Barat : 081379743471, Lampung Utara : 081379675065, Tulang Bawang Barat : 081369577099, Mesuji : 081385858185, Lampung Tengah : 087899484499, Lampung Selatan : 087899484499, Tulang Bawang Unit 2 : 081379966676, Lampung Timur : 081369427011. Depkes: P-IRT : 812.3205.01.114
METRO BISNIS
SELASA, 13 APRIL 2010
3
Bersama Tri Bagi Bonus Pulsa untuk Pelanggan Bugar Lembah Hijau BANDARLAMPUNG - Operator jaringan GSM milik PT Hutchison CP Telecommunication, 3 (baca: Tri), memberikan bonus kartu perdana terbanyak dan bonus pulsa isi ulang 100 persen bagi pelanggan yang melakukan aktivasi kartu perdana Super Tri periode 9-30 April 2010. Bonus pulsa ini dapat langsung digunakan untuk apa saja dan berlaku ke semua operator. ’’Tiga tahun kami hadir di Indonesia, Tri berkomitmen untuk menghadirkan layanan telekomunikasi yang terjangkau bagi masyarakat Indonesia dan memberikan nilai lebih saat mereka berkomunikasi menggunakan Tri. Keberadaan kami di Indonesia tidak lepas dari dukungan pelanggan setia kami,” urai Suresh Reddy, chief commercial officer Tri. Bonus pulsa diberikan setelah pelanggan mangktifkan kartu perdana Super Tri selama periode program berlangsung. Lalu mengisi ulang pulsa pertama mulai Rp10. 000 paling lambat dua hari setelah mengaktifkan kartu perdana Super Tri. Di samping itu, pelanggan juga mendapatkan bonus pulsa kartu perdana Rp15,000. Jika pelanggan mengisi minimal Rp10. 000, akan mendapatkan total bonus sebesar Rp35.000 yang berasal dari bonus 100 persen sebanyak Rp20.000 dan bonus pulsa dari kartu perdana sebesar Rp15.000. Bonus akan bertambah jika pelanggan mengisi lebih dari Rp10.000. Misalnya Rp20.000, total bonus yang didapat adalah Rp55.000, dan seterusnya. Bonus kartu perdana ini adalah yang terbanyak dari yang pernah ada saat ini. Dengan demikian, pelanggan pengguna kartu perdana Super Tri ini akan mendapatkan bonus lengkap. Yaitu bonus kartu perdana terbesar, bonus pulsa isi ulang 100 persen (setelah isi ulang mulai Rp10.000), bonus 1MB/hari selama 60 hari, bonus bicara 120 menit setelah menelepon 2 x dengan tarif Rp399/menit, bonus 100 SMS ke operator lain, 500 ke sesama Tri setelah mengirim 6 SMS berbayar seharga @ Rp90/SMS. (wan)
AJANG KREATIVITAS: Pimpinan Cabang BFI Finance Lampung Tommy Wijaya Tjhang memberikan selamat kepada pemenang lomba mewarnai tingkat SD seBandarlampung di hall lantai tiga Chandra Superstore Tanjungkarang, Minggu (11/4). Even ini digelar sebagai rangkaian dari semarak Hari Ulang Tahun Ke28 BFI yang dirayakan pada 7 April. FOTO MARIA ULFA
BANDARLAMPUNG - Taman Wisata Lembah Hijau (TWLH) pada Minggu (11/4) lalu menggelar lomba senam aerobik dan poco-poco. Kegiatan ini masih dalam rangkaian menyambut Hari Ulang Tahun Ke-3 Lembah Hijau yang jatuh pada 14 April 2010. Even yang digelar di areal parkir depan waterboom tersebut mengangkat tema Bugar Bersama di Lembah Hijau. Acara dimulai pukul 08.00 WIB, yang diawali senam bersama. Kemudian dilanjutkan lomba senam aerobik dan poco-poco. Lomba senam ini diikuti ratusan peserta. ’’Tidak hanya dari Bandarlampung, peserta dari luar pun turut serta. Seperti Lampung Timur, Lampung Tengah, Kalianda, dan Kotaagung,” kata Komisaris Utama Lembah Hijau Irwan Nasution. Para peserta memperebutkan piala dan tabungan beserta doorprize-doorprize yang dibagikan panitia lewat aneka kuis dan game menarik. Peserta dan pengunjung pun sangat antusias mengikuti serta
Bonus Langsung di Euro Mattress BANDARLAMPUNG – Melalui showroom Euro Mattress yang berada di Jl. Pangeran Diponegoro, Bandarlampung, PT Alpha Jaya Manunggal Mandiri (AJMM) memberikan special price dan bonus langsung untuk tiga produk springbed. Yakni Dreamline, Sleep and Dream, serta Alphabed. Area Manager Euro Mattress Lampung Beni menyebutkan, PT AJMM memberikan diskon 60 persen plus 20 persen khusus produk Dreamline dan juga free headboard. ’’Untuk setiap pembelian satu set springbed hanya bayar matrasnya. Karena sandaran dan dipannya gratis,” jelas Beni sembari menyebutkan, penawaran ini berlaku hingga akhir April 2010. Khusus untuk Sleap and Dream, terusnya, AJMM menawarkan program 50 upgrade. Yakni konsumen beli 18 dengan harga 16. Sedangkan untuk Alpha Bed, ada diskon sebesar 40 persen dan gratis
FOTO NURLAILA YANTI
BERHADIAH: Euro Mattress di Jl. Pangeran Diponegoro, Bandarlampung, memberikan special price dan bonus langsung untuk pembelian springbed tertentu.
dua bantal, dua guling, serta mattress protector selected item. ’’Untuk Dreamline serta Sleap and Dream semuanya free dua bantal, dua guling, dan mattress protector,’’ ungkapnya. Beni melanjutkan, sebagai
showroom baru, Euro Mattres menyediakan semua tipe springbed untuk semua kalangan. ’’Untuk kalangan atas, kami menyediakan Dreamline. Lalu untuk kalangan menengah ada Sleep and Dream serta kalangan bawah
ada Alpha Bed,’’ terangnya kepada Radar Lampung. Menurutnya, seluruh produk yang ditawarkan Euro Mattress berkualitas dan memiliki banyak keunggulan. Seperti pada springbed Dreamline. Signature, misalnya, menggunakan latex pocket spring dengan ketebalan 40 cm yang dilapisi plush top sehingga lebih nyaman digunakan. Lalu, Asia Foam yang sangat bermanfaat untuk kesehatan tulang belakang. Kemudian, produk Dreamline Princess Women yang memiliki latex pocket spring yang juga dilapisi plush top yang lebih tebal. Lalu, Riviera Euro Top dengan tampilan latex pocket spring yang lebih tebal. Dan, Briston II yang mampu memberikan sensasi natural. Dilanjutkan Beni, untuk menjaga keseimbangan tubuh saat tidur, Dreamline juga menganut individually coils system sehingga sistem penopang tubuhnya disesuaikan berat badan. (nui/wan)
PEMENANG: Komisaris Utama Lembah Hijau Irwan Nasution menyerahkan hadiah kepada pemenang.
FOTO IST
menyaksikan acara lomba tersebut. Untuk aerobik dibagi dalam kategori usia 35 tahun ke bawah dan 35 tahun ke atas. Juara pertama aerobik untuk kategori usia 35 tahun ke bawah jatuh pada Sri Wijayanti nomor dada 021 (Bandarlampung). Kemudian, juara kedua dimenangkan Eka dengan nomor dada 168 dan juara ketiga direbut Iin Aprianti dengan nomor dada 011. Untuk kategori aerobik usia 35 tahun ke atas, juara pertama diraih peserta dengan nomor dada 0007. Lalu, juara kedua dimenangkan peserta dengan nomor dada 0013 dan juara ketiga jatuh pada peserta bernomor dada 0029. Untuk lomba poco-poco, juara pertama diraih Sanggar Senam Buga Raga (Kalirejo, Lampung Tengah), juara kedua Sanggar Sang Hiyang Sri (ibu-ibu PKK Lampung Timur), dan juara ketiga Sanggar Garuda (Poncowati, Lampung Tengah). Adapun kategori yang dinilai tim juri adalah kostum terbaik, semangat, dan kerapian. (wan)
BERITA UTAMA
4
SELASA, 13 APRIL 2010
Jawa Pos News Network
Pimpinan KPK Siap Bersaksi Berkas Anggodo Dinyatakan Lengkap JAKARTA - Anggodo Widjojo semakin dekat dengan kursi Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor). Itu setelah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan berkas perkara tersangka kasus dugaan suap dan upaya menghalang-halangi penyidikan KPK itu lengkap alias P-21. ’’Benar. Hari ini (kemarin), berkas penyidikan tersangka AW (Anggodo Widjojo) sudah dilimpahkan ke penuntutan,” ujar Juru Bicara KPK Johan Budi S.P. di gedung KPK kemarin (12/4). Dengan begitu, perkara yang ikut mencatut dua nama pimpinan KPK, Bibit Samad Rianto dan Chandra Marta Hamzah, itu siap untuk disidangkan. Kemarin, Anggodo datang untuk menandatangani berkas penyidikan yang sudah lengkap. Dia datang sekitar pukul 14.00 WIB. Selama tiga jam, adik kandung bos PT Masaro Radikom Anggoro Widjojo itu membereskan berkas. Begitu keluar, Anggodo bungkam. Melalui salah satu kuasa hukumnya, Tomson Situmeang, hanya disebutkan ada perubahan dalam surat penuntutan. ’’Awalnya kan di surat penuntutan, tersangkanya Anggodo dkk. Tetapi, ini hanya Pak Anggodo,” ujar Tomson singkat. Terkait persidangan Anggodo yang segera digelar dalam waktu
kurang lebih dua minggu mendatang, Johan menuturkan, kasus tersebut masih bisa berkembang. Pasalnya, pasal 55 ayat (1) KUHP yang mengatur penyertaan pihak lain dalam tindak pidana ikut melekat dalam sangkaan terhadap Anggodo. ’’Bisa saja ada pemanggilan saksi-saksi baru yang belum kita periksa sebelumnya. Nanti kita lihat perkembangannya di persidangan,” tegasnya. Di samping itu, lanjutnya, tidak menutup kemungkinan penyidik di kepolisian hingga pimpinan KPK dipanggil dalam sidang. ’’Dalam proses penyidikan, Pak Bibit, Pak Chandra, dan Pak Ade Rahardja (deputi penindakan KPK) juga diperiksa. Mereka bisa pula bersaksi di persidangan,” terusnya. Seperti diketahui, dugaan menghalangi penyidikan oleh KPK terlihat dari rekaman pembicaraan yang diputar di MK. Mereka yang terlibat pembicaraan dengan Anggodo adalah mantan JAM Intel Wisnu Subroto, anggota LPSK I Ketut Sudiharsa, hingga sejumlah penyidik Bareskrim Mabes Polri. Nama mantan Wakil Jaksa Agung Abdul Hakim Ritonga juga ikut disebut-sebut dalam pembicaraan. Secara terpisah, Anggodo Widjojo juga meneruskan gugatan praperadilannya atas surat ketetapan penghentian penuntutan (SKPP) kasus Bibit S. Rianto dan Chandra M. Hamzah. Sidang perdana gugatan tersebut digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan kemarin (12/4). (jpnn/ade)
Siapkan Perppu Pengganti UU BHP JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyiapkan peraturan pemerintah pengganti undang-undang (perppu) untuk mengisi kekosongan hukum pasca dibatalkannya Undang-Undang Badan Hukum Pendidikan (UU BHP) oleh Mahkamah Konstitusi (MK). Langkah itu sebagai antisipasi jika peraturan pemerintah (PP) tak memadai sebagai pengganti UU BHP. Presiden memberi waktu dua pekan kepada Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) untuk mengkaji produk hukum baru. ’’In case ternyata PP tak mampu menampung persoalan implikasi UU BHP, diminta ada exercise mengajukan perppu,” kata Mendiknas M. Nuh setelah rapat kerja terbatas bidang kesra di Kantor Presiden, Jakarta, kemarin (12/4). Nuh mengatakan, UU Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas) memang mengamanatkan dibuatnya undang-undang khusus untuk mengatur tata kelola perguruan tinggi dan sekolah. UU BHP, katanya, dibuat untuk menjalankan UU Sis-
diknas, sehingga setelah UU BHP dibatalkan terjadi kekosongan hukum. Mendiknas menambahkan, selain ke perguruan tinggi, masih banyak implikasi dibatalkannya UU BHP. Nuh mencontohkan, kini nasib sekolah dan perguruan tinggi yang dikelola yayasan menjadi tidak jelas. Sebab, UU Yayasan melarang sebuah yayasan mengelola badan pendidikan secara langsung. Yayasan harus membentuk badan usaha. Menurut Nuh, badan usaha cenderung lebih banyak meraih laba. Hal itu tidak sesuai dengan UU Sisdiknas yang mengharuskan badan pendidikan bersifat nirlaba. ’’Solusinya dengan UU BHP. Tapi kan sekarang dibatalkan,” ujarnya. Implikasi lain adalah tidak jelasnya nasib 98 pendidikan kesehatan yang telah mendapat izin Menkes yang dikelola pemda. Sesuai aturan, pemda tak boleh menyelenggarakan pendidikan tinggi. Dengan begitu, pembentukan BHP bisa menjadi solusi pendidikan kesehatan di daerah tersebut. (jpnn/ade)
SEGERA DIADILI Anggodo, adik buronan tersangka Korupsi Anggoro, dikawal petugas usai
Presiden Harus Mundur dari Partai Judicial Review UU Partai Politik
pelimpahan berkas di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Senin (12/ 4).
FOTO JPNN
Lagi, DPR Boikot Sri Mulyani JAKARTA - Perseteruan antara DPR dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati sepertinya belum usai. Ini setelah Komisi XI DPR menolak melanjutkan rapat kerja pembahasan RAPBN-P 2010 dengan alasan tim pemerintah tidak lengkap. Ketua Komisi XI DPR Emir Moeis mengatakan, penundaan rapat dilakukan karena DPR ingin agar Menko Perekonomian Hatta Rajasa ikut dalam rapat pembahasan RAPBN-P 2010. ’’Agar pembahasan lebih komprehensif,” ujarnya saat rapat kerja di komisi XI kemarin (12/4). Meski dengan alasan agar pembahasan lebih komprehensif, nuansa perseteruan antara DPR dengan Sri Mulyani sudah muncul sejak awal rapat. Keterlambatan Sri Mulyani menghadiri rapat juga menjadi bahan kritik dari anggota DPR. Memang, rapat yang dijadwalkan mulai pukul 14.00 WIB terpaksa molor 40 menit karena menunggu kedatangan Sri Mulyani. Selain keterlambatan itu, tentu saja sosok Sri Mulyani yang dituding sebagai pihak yang bertanggung jawab dalam kasus bailout Bank Century juga terus dipersoalkan. Anggota Komisi XI dari Fraksi PDIP Olly Dondokambey mengatakan, rapat harus diskors sampai ada wakil pemerintah yang menggantikan Menkeu Sri Mulyani. ’’Ini penting. Sebab, kita harus menghormati hasil rekomendasi Pansus Hak Angket Bank Century
FOTO JPNN
LANGSUNG LAPOR SBY: Menkeu Sri Mulyani Indrawati diapit Menko Polhukam Hatta Rajasa (kiri) dan Seskab Dipo Alam (kanan) di Kantor Presiden kemarin (12/4).
yang sudah disahkan melalui sidang paripurna,” katanya. Usulan tersebut ditentang Wakil Ketua Komisi XI DPR dari Fraksi Partai Demokrat Achsanul Qosasi. Menurutnya, DPR harus memisahkan pembahasan APBN dengan kasus Century. ’’Lagipula, kini Ibu Sri Mulyani masih Menkeu dan presiden belum pernah menonaktifkan beliau. Jadi, rapat bisa dilanjutkan,” jelasnya. Namun, permasalahan tidak berhenti sampai di situ. Anggota Komisi XI dari Fraksi Partai Golkar kemudian mempermasalahkan adanya surat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kepada ketua DPR. Surat presiden tersebut ditandatangani pada 26 maret 2010 dengan
nomor surat R-21/Pres/03/2010. Perihal surat yakni penambahan wakil pemerintah untuk membahas RUU tentang Perubahan atas UU No. 47/2009 tentang APBN 2010. Isi surat tersebut adalah: ’’Bersama ini dengan hormat kami sampaikan bahwa pembahasan RUU tersebut selain menugaskan Menteri Keuangan, kami menugaskan pula Menteri Koordinator bidang Perekonomian, baik sendiri-sendiri maupun secara bersama-sama untuk mewakili kami dalam membahas RUU tersebut.’’ Achsanul menilai, surat tersebut merupakan upaya alternatif untuk menunjuk wakil pemerintah, baik Menkeu maupun Menko Perekonomian. ’’Jadi, bisa saja yang da-
tang Menkeu sendiri atau bersamasama dengan Menko Perekonomian,” ujarnya. Namun, pendapat tersebut ditentang anggota yang lain. Sebagian besar berpendapat, Menko Perekonomian harus ikut hadir, sehingga rapat pun tidak dilanjutkan dan ditutup sekitar pukul 16.40. Sebelumnya dalam rapat dengan Badan Anggaran DPR pekan lalu, kehadiran Menkeu Sri Mulyani juga sempat dipertanyakan anggota dewan. Hal itu berlanjut dengan aksi walk out tiga anggota dewan, yakni Bambang Soesatyo dari Fraksi Partai Golkar, Desmon Mahendra Fraksi Gerindra, dan Erick Satrya Wardhana Partai Hanura. Setelah diboikot di Komisi XI DPR, Menkeu langsung melapor ke presiden. Saat menghadap presiden, Menkeu didampingi Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Menko Polhukam Djoko Suyanto, dan Mensesneg Sudi Silalahi. Menurut Menkeu, presiden mempertanyakan alasan penundaan rapat yang dilakukan Komisi XI DPR. Sri Mulyani mengatakan, dirinya hadir atas undangan dari DPR sendiri. Selain itu, amanat presiden (ampres) yang diserahkan ke parlemen juga mewakilkan rapat kepada menteri keuangan dan menteri perencananaan pembangunan nasional/kepala Bappenas, serta Menko Perekonomian untuk mewakili pemerintah, baik sendiri-sendiri maupun bersama-sama. (jpnn/ade)
JAKARTA - Menteri yang merangkap jabatan sebagai ketua umum partai politik dipersoalkan di Mahkamah Konstitusi (MK), kini presiden dan wakil presiden dituntut keluar dari keanggotaan partai politik. Sebab bila seorang politikus menjadi presiden atau wakil presiden, dia sejatinya tak lagi kader parpol bersangkutan, tapi kader rakyat dan negara. Hal itu terungkap dalam sidang uji materi Undang-Undang (UU) No. 2/2008 tentang Partai Politik di gedung MK kemarin (12/4). Doni Istyanto Hari Mahdi, kader Partai Gerindra, sebagai pemohon mengatakan, ketika presiden atau wakil presiden masih menjadi anggota parpol, netralitas dan komitmennya dipertanyakan. Selain itu, presiden dan wakil presiden sangat mungkin menggunakan akses kenegaraan untuk aktivitas partai. Doni mengatakan, pasal 16 ayat 1 UU Parpol bertentangan dengan pasal 27 ayat 1, pasal 28D ayat 1, dan pasal 28I ayat 2 UUD 1945. Sebab, pasal yang memuat pemberhentian anggota parpol itu tidak mencantumkan alasan pemberhentian karena menjadi presiden atau wakil presiden. ’’Sebab, presiden sudah tidak lagi milik partai. Melainkan milik rakyat dan bekerja untuk rakyat,” tandasnya. Pasal 16 UU Parpol hanya mencantumkan tiga alasan seseorang diberhentikan dari keanggotaan partai politik. Yakni, meninggal dunia, mengundurkan diri secara tertulis, serta menjadi anggota partai politik lain dan/atau melanggar AD/ART. Kini, kata Doni, politikus sebagai kepala negara dan anggota partai saling tumpang tindih. Doni mencontohkan tindakan Staf Khusus Presiden Bidang Bencana Andi Arief yang ikut sibuk mengurusi kasus bailout Bank Century yang pernah mencatut partai presiden, Partai Demokrat. Pada 27 Februari 2010, Andi sibuk mengadakan jumpa pers terkait dengan kasus Bank Century. Padahal, empat hari sebelumnya terjadi longsor di Ciwidey, Jawa Barat. ’’Kenapa dia malah sibuk ngurusi keterlibatan Misbakhun di kasus Century daripada bidang kerja dia di bencana alam,” tegas Doni. (jpnn/ade)
BERITA UTAMA SELASA, 13 APRIL 2010
Sediakan Indekos, Terancam 15 Tahun
5
Jawa Pos News Network
Hadirkan Istri Mantan Wakapolri!
Sidang Teroris Jaringan Noordin JAKARTA - Jumlah jaringan teroris Noordin M. Top yang duduk di kursi pesakitan pengadilan terus bertambah. Kali ini, Pengadilan Negeri Jakarta Selatan menyidangkan tiga orang terdakwa yang membantu pelarian kakak-beradik Syaifuddin Zuhri dan Mohamad Syahrir yang menjadi kaki tangan Noordin. Tiga terdakwa itu adalah Afham Ramadhan (23), Fajar Firdaus (26), dan Sonny Jayadi (24). Ketiganya yang di sidang dengan berkas terpisah didakwa telah sengaja membantu pelaku tindak pidana terorisme. Mereka dijerat dengan pasal 13 huruf b UU Tindak Pidana Terorisme dengan ancaman hukuman 5–15 tahun penjara. ’’Terdakwa menyadari atau mengetahui Syaifuddin Zuhri dan Mohamad Syahrir adalah orang-orang yang dicari kepolisian dan masuk daftar pencarian orang (DPO),” kata Jaksa Penuntut Umum (JPU) Feri Tas dalam sidang Afham kemarin (12/4). Ketiganya telah memberikan bantuan kepada Zuhri dan Syahrir tempat indekos. Yakni kamar 15 rumah indekos di Jl. Semanggi II No. 57, RT 002/003, Cempakaputih, Ciputat Timur, Tangerang. Hal itu diawali dengan pertemuan Afham dengan Zuhri sekitar 2007. Ketika itu, terdakwa diperkenalkan dengan Dayat alias Aji, tersangka teroris yang tewas dalam penggerebekan di Mojosongo, Jebres, Solo. Pertemuan berlanjut pada September 2009, saat Zuhri meminta Afham mencarikan tempat indekos. Afham lantas menghubungi Sonny Jayadi pada 14 September. ’’Kemudian mereka mengantar dengan taksi ke indekos di daerah Ciputat,” urai jaksa. Selama Zuhri dan Syahrir dalam indekos tersebut, tiga terdakwa tidak menceritakan keberadaan dua orang tersebut kepada orang lain. ’’Juga tidak melapor ke yang berwajib karena menganggap sebagai suatu rahasia,” kata jaksa Feri. Afham dan Fajar beberapa kali membawakan makanan untuk Zuhri dan Syahrir. Sementara urusan membayar sewa indekos menjadi bagian Afham dan Sonny. ’’Yang membayar sewa indekos kamar 15 adalah terdakwa Afham bersama Sonny secara patungan,” beber jaksa.Dalam surat dakwaan untuk terdakwa Sonny, jaksa mengungkapkan, saat berada di indekos, Zuhri dan Syahrir pernah mengajak diskusi tentang persoalan jihad.(jpnn/ade)
Eks Meneg BUMN Bantah Setujui Proyek PLN CIS JAKARTA – Mantan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Sofyan Djalil kembali diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kemarin (12/4). Sofyan diperiksa sebagai saksi terkait penyidikan kasus dugaan korupsi pengadaan proyek customer information system atau rencana induk sistem informasi (CIS/RISI) di PLN Distribusi Jakarta Raya (Disjaya) dengan tersangka mantan Dirut PLN Eddie Widiono. ’’Sofyan Djalil dimintai keterangan sebagai saksi untuk kasus PLN,” kata Juru Bicara KPK Johan Budi di gedung KPK kemarin. Sofyan diperiksa selama tujuh jam. Dia tiba di gedung KPK sekitar pukul 10.00 WIB. Begitu keluar, Sofyan mengungkapkan, dirinya diperiksa atas kapasitasnya sebagai mantan pelaksana tugas (Plt.) komut PLN periode 1999–2001. Kala itu, dia menjadi ketua sementara menggantikan Endro Utomo Notodisuryo. Kala menjabat, Sofyan mengetahui adanya pengajuan pengadaan program CIS/RISI dari direksi PLN pada 2001. Saat itu yang menjabat sebagai dirut adalah Eddie Widiono. Dia mengaku menerima surat dari direksi tentang rencana proyek tersebut. Sebagai komisaris kala itu, dia bertugas mengawasi dan mempertanyakan setiap kebijakan direksi. ’’Saya membalas surat tersebut. Isinya saya menanyakan tentang harga, penunjukan langsung, dan hak intelektual properti,” paparnya. Meski mengaku tahu dan membalas surat tersebut, dia membantah ikut menyetujui pengadaan dengan proses penunjukan langsung itu. Sofyan menuturkan, sebelum surat keputusan proyek pengadaan CIS/RISI itu diterbitkan, terjadi perubahan komposisi dewan komisaris PLN pada 2003. Posisi Sofyan digantikan Andung Nitimihardja. ’’Untuk itu, saya tidak ikut menyetujui. Karena, program itu disetujui pada 21 November 2003, waktu itu saya sudah digantikan almarhum Pak Andung,” jelasnya. Seperti diberitakan sebelumnya, dalam proyek pengadaan CIS/RISI yang berlangsung sampai 2006, terdapat dugaan penggelembungan harga. Akibatnya, negara dirugikan hingga Rp45 miliar. Dalam kasus tersebut, KPK menetapkan Eddie sebagai tersangka. Eddie dijerat dengan pasal 2 ayat 1 dan/atau pasal 3 UU Pemberantasan Tipikor. (jpnn/spt)
FOTO FERY PRADOLO/JPNN
MARKUS PALSU: Dewan Pers yang diwakili Ketua Dewan Pers Bagir Manan dan Ketua PWI Margiono kemarin menggelar pertemuan dengan pihak TVOne yang berlanjut mediasi dengan Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Polisi Edward Aritonang.
Reformasi Birokrasi di Daerah Dipercepat JAKARTA - Reformasi birokrasi (RB) di daerah dipastikan secepatnya dilaksanakan, menyusul dengan ditetapkan grand design dan road map RB oleh pemerintah. Percepatan RB dimaksudkan mengakomodasi daerah yang telah siap dinilai sekaligus memacu persiapan daerah lainnya. ’’Grand design dan road map ini dalam waktu dekat akan ditetapkan dalam bentuk kepres. Dengan demikian, seluruh instansi pusat dan daerah harus berpijak pada aturan tersebut,” kata Sekretaris Menteri PAN&RB Tasdik Kinanto dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi II DPR RI kemarin (12/4). Mengenai pelaksanaan reformasi birokrasi di daerah, menurut Tasdik, juga akan lebih cepat dari target yang ditetapkan pada 2011. Hal Ini dikarenakan ada daerah yang sudah berani mengajukan diri untuk dinilai, yaitu Bali. ’’Dalam waktu yang sangat dekat ini, Menteri PAN&RB E.E. Mangindaan akan melakukan pembahasan bersama dengan Mendagri untuk membicarakan apa saja yang harus direformasi birokrasi di daerah. Diupayakan, tahun ini ada daerah yang
sudah bisa dinilai,” tuturnya. Sebelumnya, Menteri PAN&RB menegaskan, pemerintah daerah harus melaksanakan reformasi birokrasi mulai 2011 agar pemda bisa memberikan pelayanan publik yang berkualitas disertai penerapan tata pemerintahan yang baik. Dalam road map Kementerian PAN&RB, ditargetkan pelaksanaan reformasi birokrasi di daerah tuntas pada 2025. ’’Karena cakupan pemda itu sangat luas, di mana ada 33 provinsi dan 540 kabupaten/kota, butuh waktu panjang untuk penyelesaian pelaksanaan reformasi birokrasi,” ujarnya. Rapat kemarin berlangsung seru. Garagara masalah Gayus Tambunan yang kini sedang menjadi topik hangat di masyarakat dan pemerintah, jadi bulan-bulanan anggota Komisi II DPR. Dengan kondisi tersebut, para politisi Senayan itu mengakui, kasus Gayus merupakan kesalahan pemerintah dan DPR. ’’Kenapa kesalahan Komisi II? Karena komisi ini yang menggodok tentang mentalitas aparatur. Sedangkan Kementerian PAN&RB yang membuat aturan reformasi birokrasi,” kritik Anggota Komisi II DPR RI Alex Litay. Alex juga turut memper-
tanyakan kasus pajak. ’’Katanya sudah direformasi, kok begitu modelnya? Apa indikator Kementerian PAN&RB hingga Ditjen Pajak bisa masuk reformasi birokrasi yang kali pertama lagi? Saya lihat, Kementerian PAN&RB ini selalu jawabannya normatif kalau ditanya tentang kasus ini,” ucapnya. Pimpinan Komisi II Taufik Effendi menambahkan, kasus Gayus memang tak hanya menampar pemerintah tapi juga DPR. Kejadian ini juga membuktikan reformasi birokrasi belum berjalan maksimal. ’’Penyimpangan akan terjadi jika ada niat dan kesempatan. Kesempatan itu ada karena lemahnya pengawasan, pengaturan, dan sistem,” katanya. Menanggapi itu, Tasdik Kinanto mengatakan, kasus Gayus bukan berarti menunjukkan reformasi birokrasi tidak jalan. Melainkan lemahnya sistem pengawasan di internal Ditjen Pajak maupun oleh tim pengawas reformasi birokrasi. ’’Sistem reformasi yang ada sekarang sudah baik, cuma tidak diimbangi pengawasan. Kalau dilakukan pengawasan melekat, kemungkinan munculnya Gayus baru lagi makin kecil,” tandasnya. (jpnn/spt)
JAKARTA - Sumber aliran dana dugaan suap berupa cek perjalanan atau (travellers cheque/TC) dalam pemilihan Miranda Swaray Goeltom sebagai deputi gubernur senior Bank Indonesia (DGS BI) pada 2004 sedikit demi sedikit mulai terkuak. Direktur Keuangan PT First Mujur Plantantion Industry (FMPI) Budi Santoso mengakui, pihaknya pembeli cek perjalanan senilai total Rp24 miliar yang dibagi-bagikan ke sejumlah anggota dewan. Hal itu terungkap dalam persidangan terdakwa penerima suap terkait pemilihan DGS BI Dudhie Makmun Murod yang berlangsung di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) kemarin (12/4). Lewat kesaksiannya, Budi yang menjabat sebagai direktur keuangan sejak 2002 itu mengaku menandatangani permintaan cek perjalanan sebanyak 480 lembar senilai Rp24 miliar. Cek perjalanan tersebut merupakan pembayaran proyek kerja sama antara pemilik dan Dirut PT FMPI Hidayat Lukman serta rekan kerjanya Ferry Yen alias Suhardi. Keduanya sepakat membeli sebidang perkebunan kelapa sawit di wilayah Sumatera seluas 5 ribu hektare pada awal 2004. ’’Pak Fery yang menawarkan kepada Pak Hidayat sebidang tanah perkebunan kelapa sawit. Kemudian, Pak Hidayat setuju,” papar Budi. Kedua pihak, lanjutnya, membeli sebidang lahan tersebut Rp75 miliar. Kemudian untuk membebaskan lahan itu, Ferry meminta dana Rp24 miliar kepada Hidayat. Budi lalu diperintahkan untuk menyediakan dana tersebut. Saksi langsung menyediakan tiga cek yang akan diberikan kepada Ferry. Namun, Ferry menolak pembayaran dengan cek. Dia meminta disediakan dana dalam bentuk cek perjalanan dengan nilai pecahan Rp50 juta. ’’Setelah melapor kepada Pak Hidayat, permintaan Pak Ferry itu saya penuhi,” ujar Budi. Lewat Bank Artha Graha, Budi membeli cek perjalanan Rp24 miliar. Cek tersebut lantas diberikan kepada Ferry di kantor PT FMPI yang berlokasi di gedung Artha Graha lantai 7 pada 8 Juni 2004. Ketika dicecar majelis hakim terkait cek perjalanan yang mengalir kepada sejumlah anggota dewan, Budi mengungkapkan, dirinya tidak tahu-menahu bahwa dana itu digunakan sebagai upaya suap dalam pemilihan DGS BI. ’’Saya hanya tahu saat diperiksa KPK. Saya baru tahu kalau dana itu mengalir ke para anggota dewan”. Sementara itu, Ferry Yen yang
disebut sebagai penerima cek sebanyak 480 lembar sudah meninggal dunia sejak 2007. Namun, atasan Budi, Hidayat Lukman, hingga kini masih hidup. Selain Budi Santoso, juga dihadirkan saksi tambahan staf Bank Mandiri DPR Samsul Bahri Siregar dan Nunun Nurbaeti. Untuk saksi yang terakhir, Nunun kembali absen dengan alasan masih dalam perawatan atas sakit pelupa berat yang dideritanya. Istri mantan Wakapolri Adang Daradjatun itu sudah tiga kali absen dari persidangan. Majelis hakim pun memberikan kesempatan satu kali lagi untuk menghadirkan Nunun pada persidangan selanjutnya, Senin (19/4). ’’Saya minta kepada penuntut umum untuk menghadirkan saudari Nunun Senin depan dengan upaya yang lebih serius. Juga, perlu diputuskan apakah perlu saksi ini dihadirkan atau tidak, jika pembuktian sudah dirasa cukup,” tegas Ketua Majelis Hakim Nanik Indrawati. Soal keberadaan Nunun, menurut keterangan salah satu tim kuasa hukum Nunun Nurbaeti, Ina Rachman, kliennya kini tengah berada di Singapura sejak Februari. ’’Ibu Nunun memang sedang menjalani perawatan kesehatan terkait penyakit yang dideritanya. Namun, beliau tidak berada di rumah sakit, tetapi di sebuah rumah,” papar Ina. Dia menegaskan, kliennya mengalami penyakit amnesia yang cukup parah, yakni demensia alzheimer berdasar keterangan dokter pribadi Nunun, dr. Andreas Hary. Terkait wacana permintaan second opinion dari tim dokter yang ditunjuk KPK, Ina mengungkapkan dokter pribadi Nunun siap untuk di-cross check keterangannya. Bahkan, lanjutnya, dr. Andreas Hary sudah pernah dipanggil ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI). ’’Dan, dr. Andreas siap menanggung risiko jika keterangannya terbukti tidak benar,” imbuhnya. Sementara itu, kuasa hukum Nunun yang lain, Partahi Sihombing, mempermasalahkan status Ina Rachman yang juga mengaku sebagai kuasa hukum Nunun. Dia menuturkan, hingga kini belum ada kesepakatan dari pihak keluarga Nunun untuk mengganti kuasa hukum. ’’Bisa di-cros check sama Pak Adang (suami Nunun). Saya nggak tahu darimana Ina itu, kalau memang ditambah kuasa hukumnya. Ya dia itu cuma tambahan, tetap kita kuasa hukum yang utama, sampai ada kesepakatan dari keluarga kliennya,” papar Partahi yang juga hadir dalam persidangan kemarin. (jpnn/ade)
Soal Markus Palsu, TVOne Akui Salah JAKARTA - Presenter stasiun televisi TVOne Indy Rahmawati didampingi General Manager News and Sport Totok Suryanto dan kru pemberitaan lain datang ke Gedung Dewan Pers untuk memenuhi panggilan kemarin siang (12/ 4). Dalam rapat tersebut, TVOne mengakui kesalahan karena tidak melakukan cover both side (liputan berimbang) dalam menyiarkan narasumber makelar kasus (markus) yang diduga palsu, yakni Andris Ronaldi. ’’Mereka mengaku salah kepada kami,” ujar Ketua Dewan Pers Bagir Manan di kantornya, Jl. Kebon Sirih, Jakarta, kemarin. Mantan ketua Mahkamah Agung (MA) tersebut mengatakan, kesalahan
tersebut murni melanggar kode etik profesi jurnalistik dan akan ditindak sesuai dengan UU Pers. Yakni, dengan menggunakan hak jawab dan hak koreksi. Soal Andris yang kini ditetapkan tersangka oleh Mabes Polri, Bagir mengatakan, dia tidak termasuk dalam agenda mediasi. Sebab, Andris bukan awak media dan tidak sedang menjalankan tugas jurnalistik. Jadi, katanya, itu bukan urusan Dewan Pers. Menurutnya, Andris akan ditangani kepolisian. ’’Dewan Pers hanya ngurusi antara polisi dan TVOne,” kata pria dengan rambut memutih itu. Meski belum sepenuhnya selesai, dalam mediasi kemarin, polisi dan TVOne sudah menemukan titik temu. Mereka
sepakat, kasus ini diselesaikan menggunakan UU Pers. Pukul 16.30 WIB kemarin, Kadivhumas Mabes Polri Irjen Pol. Edward Aritonang menyusul ke gedung Dewan Pers. Sekitar satu jam, jenderal bintang dua ini melakukan pembicaraan tertutup dengan ketua dan beberapa pengurus Dewan Pers. Ketika ditemui wartawan, Edward menjelaskan, kedatangannya adalah memberikan klarifikasi kepada Dewan Pers untuk melakukan evaluasi. ’’Kami sepakat untuk mencari hal-hal yang bisa menjadikan titik temu dalam menyelesaikan kasus ini dengan sebaik-baiknya,” katanya. Ke depan, tuturnya, Polri akan terus berkoordinasi dengan Dewan Pers untuk
menyelesaikan kasus ini. Saat ditanya hasil konkret pembicaraan itu, Edward menolak untuk menjelaskan. ’’Lebih jelasnya tanya ke Pak Bagir,” katanya lalu meninggalkan lokasi. Ketua Pokja Pengaduan Masyarakat dan Penegakan Kode Etik Dewan Pers Agus Sudibyo mengatakan, kini pihaknya masih mengumpulkan data apakah benar wawancara dengan Andris dalam acara Apa Kabar Indonesia Pagi itu benar-benar hasil rekayasa. ’’Makanya, penanganan ini harus bertahap. Tidak bisa langsung selesai hari ini (kemarin),” kata Agus. Jika terbukti pemberitaan itu hasil rekayasa, tuturnya, pihak terkait akan dijerat dengan UU Pers. Tapi, Agus juga menegaskan bahwa yang bertanggung
jawab bukan wartawan atau presenter acara tersebut, melainkan TVOne secara institusional. ’’Jadi, bukan Indy Rahmawaty seperti dibicarakan sekarang,” jelasnya. Selain Indy dan Totok, pertemuan tersebut dihadiri Manajer Investigasi TVOne Ecep S. Yasa, Manajer Talkshow Alfito Deannova, News Manager Agung Rulianto, dan General Manager Current Affairs Sulaiman Sakib. Tapi, mereka tak mau berkomentar soal pertemuan dan permasalahan tersebut. Tentu saja Indy menjadi incaran media. Di sela pertemuan itu, para wartawan berusaha untuk mengambil gambarnya. ’’Saya seperti tersangka saja,” celetuk Indy, sambil tersenyum. (jpnn/ ade)
BERITA UTAMA
6
SELASA, 13 APRIL 2010
Jawa Pos News Network
Dua Diperiksa, Satu Menolak
SBY Izinkan Anggota DPR PKS Ditahan
BANDARLAMPUNG – Selain sejumlah pejabat penting di lingkungan PLN cabang Metro dan Kotabumi, tim penyidik Kejaksaan Tinggi Lampung berencana memanggil sejumah staf auditor. Di antaranya Firman, mantan kepala auditor internal (KAI) PLN wilayah Lampung, yang kini menempati posisi baru di PLN wilayah Bali. Pemanggilan Firman terkait sejumlah proyek yang di dalamnya diduga ada praktik monopoli dibarengi markup termasuk gratifikasi dengan tata cara penunjukan stockist-stockist material. ’’Agenda pemangilan memang belum ditentukan sampai kini. Tetapi, kita upayakan sesegera mungkin. Dengan adanya keterangan dari Firman, harapannya, data kami lebih detail. Karena ia tahu banyak tentang proyek di PLN,” terang salah satu penyidik lewat sambungan telepon semalam. Dugaan itu sebenarnya sudah tercium beberapa tahun belakangan ini. Bahkan, praktik ini pun diduga juga sempat dimainkan ketika Hariadi Sadono menjadi general manager (GM) PLN Lampung. Kecendrungan dugaan tersebut adanya pemilihan kWHMtr tipe elektronik dengan register mekanik. Pemilihan kWHMtr tipe elektronik ini kerena adanya sinyal perintah, baik tertulis maupun tidak tertulis, oleh GM atau manajer teknik PLN wilayah Lampung.Terkait adanya rencana pemanggilan tersebut, Asisten Tindak Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati Lampung M. Teguh, S.H., M.H., masih bungkam. “Kebetulan sampai hari ini (kemarin, red) saya masih di Jakarta. Belum bisa dipastikan kapan saya pulang. Kalau soal itu, nantilah saya nggak mau komentar dulu. Toh inikan masih dalam tahap penyelidikan. Sabarlah,” kata Teguh. Sementara, penyidik kemarin kembali memeriksa sejumlah pejabat PLN cabang Metro dan Kotabumi, Lampung Utara. Mereka di antaranya Arie R. Muskita, manager PLN cabang Metro; Joni Purwanto (PLN Kotabumi); dan mantan Asmantek PLN Kotabumi Agusta Yusuf yang kini duduk sebagai asmantek PLN cabang Metro. Ketiganya diperiksa di lantai dua, tepatnya di ruang Jazuli Kabag Kepegawaian Kejati. Pemeriksaan itu sendiri dilakukan kurang lebih selama enam jam. Tepatnya sejak pukul 09.30–13.00 WIB. (ful/spt)
JAKARTA - Presiden Susilo yang tidak proporsional dalam peBambang Yudhoyono (SBY) telah nyebutan kasus Misbakhun. Sudah menerbitkan surat izin pemerik- jelas itu kasus pribadi. Dalam hal ini, saan dan penahanan terhadap Mu- Misbakhun sebagai pemilik PT Sekhamad Misbakhun, anggota DPR lalang Prima melakukan pengajuan asal Fraksi Partai Keadilan Sejah- L/C kepada Bank Century. ’’Jelas, tera (FPKS). Misbakhun yang me- ini peristiwa bisnis pribadi, tidak bisa rupakan inisiator angket Century dibandingkan,” tegas Mustafa. itu menjadi tersangka kasus duKasus PT SPI terjadi saat Misgaan letter of credit (L/C) fiktif bakhun belum menjadi anggota Bank Century. DPR. Berdasar data yang dihimIstana mengeluarkan pun koran ini, pada 2007, izin pemeriksaan untuk PT SPI mengajukan L/C menjawab permintaan impor dengan syarat 20 Kapolri yang dikirimkan persen utang sebagai jake presiden pada 9 April. minan. Uang jaminan itu Dalam surat tersebut, berjumlah USD4,5 juta Misbakhun diperiksa sedari total utang USD22,5 bagai saksi dan tersangjuta. Proses impor terseka. ’’Izinnya untuk pebut diduga tidak pernah meriksaan dan penahaterjadi, namun L/C itu tenan,” kata Sekretaris Ka- MISBAKHUN lah dikucurkan. Bank binet Dipo Alam di kanMutiara (dulu Bank Centor presiden, Jakarta, kemarin. tury, Red) menyatakan L/C PT SPI Dipo menjelaskan, Misbakhun adalah satu di antara 10 L/C yang menjadi tersangka pasal pemalsuan gagal bayar. dokumen, yakni dia dikenakan peMustafa menyatakan, berdasar malsuan surat, yaitu pasal 264 ayat data itu, Fraksi PKS sudah mela1 huruf 5 e KUHP serta pasal 263 kukan pendalaman di internal. Haayat 1 dan 2 KUHP. Pemalsuan silnya, Fraksi PKS tidak menemudokumen tersebut terkait dugaan kan kejanggalan apa pun terkait L/C bodong atas perusahaan mi- pidana. Jika terkait perdata, proses liknya, PT Selalang Prima Inter- itu bisa saja terjadi. ’’Kalau yang nasional, senilai USD22,5 juta. berwajib memiliki temuan (pida’’Proses pemeriksaan dan pena- na), kami sampai saat ini belum hanan diserahkan ke penegak hu- mengetahuinya,” jelas dia. kum. Kan mereka yang meminta,” Lantas, apakah PKS tidak akan ujar Dipo. Dia mengatakan, surat memberikan bantuan hukum kepaizin pemeriksaan dan penahanan ter- da Misbakhun? Mustafa tidak hadap Misbakhun tadi malam lang- memberikan jawaban pasti. Saat ini sung dikirimkan ke Mabes Polri. Misbakhun sudah memiliki kuasa Sementara itu, Ketua Fraksi hukum melalui PT SPI. Melalui PKS Mustafa Kamal merasa kebe- pertimbangan yang ada, PKS haratan jika penyebutan kasus Mis- nya akan memberikan dukungan bakhun dihubungkan dengan po- sebatas pada koridor yang diatur sisi partai. Sebab, kasus yang me- dalam Anggaran Dasar dan Angnimpa Misbakhun murni kepada garan Rumah Tangga PKS. ’’Kami pribadi yang bersangkutan. ’’Ini tidak mempunyai pemikiran untuk bukan kasus partai, bukan kasus lepas tangan. Namun, semua harus DPR, tidak fair rasanya jika di- proporsional,” tandasnya. hubung-hubungkan (dengan Jika Fraksi PKS terkesan belum PKS),” kata Mustafa saat ditemui memberikan dukungan kepada wartawan di ruang Fraksi PKS di Misbakhun, dukungan nyata digedung parlemen, Jakarta, kema- sampaikan Wakil Ketua Komisi III rin (12/4). Misbakhun ditetapkan DPR Fahri Hamzah. Politikus PKS sebagai tersangka atas pemalsuan itu menilai status tersangka Misdokumen terkait pelaporan L/C ga- bakhun adalah contoh nyata bahwa gal bayar di Bank Century. penegak hukum bisa melakukan Menurut Mustafa, selama ini ada apa saja. (jpnn/spt)
FOTO IST
BERGULIR: Bupati Lampung Utara Zainal Abidin menyerahkan trofi bergilir kepada panitia pelaksana MTQ Ke-38 Tingkat Kabupaten Lampura 2010 yang berlangsung di Kecamatan Abungsemuli, kabupaten setempat, kemarin (12/4).
Kejagung Awasi Belasan Jaksa JAKARTA - Tindakan Kejaksaan Agung terhadap jaksa-jaksa yang terlibat penanganan perkara Gayus Tambunan tak berhenti dengan pencopotan jaksa Cirus Sinaga dan Poltak Manulang. Tim dari jajaran pengawasan kembali melakukan pemeriksaan untuk mendalami keterlibatan jaksa lain dalam perkara tersebut. ’’Tim melanjutkan pemeriksaan, konfirmasi ulang terhadap pejabat terkait,” kata Kapuspenkum Kejagung Didiek Darmanto kemarin (12/ 4). Meski tidak merinci, Didiek mengungkapkan, semua jaksa dan pejabat struktural yang terkait kembali dimintai keterangannya. Sejauh ini, baru jaksa Cirus Sinaga (ketua tim jaksa peneliti perkara Gayus) dan Poltak Manulang (mantan direktur prapenuntutan saat perkara Gayus) yang dibebaskan dari jabatan strukturalnya. Yakni Cirus dari jabatan asisten pidana khusus Kejati Jateng dan
Poltak dari kursi Kajati Maluku. Sanksi itu merupakan buntut dari ketidakcermatan saat penanganan perkara Gayus. Didiek menjelaskan, tim kini mengembangkan pemeriksaan berdasarkan kesimpulan tersebut. ’’Pemeriksaan lanjutan itu mendalami apakah pejabat struktural yang bertanggung jawab hanya direktur prapenuntutan,” urainya. Dalam kesempatan sebelumnya, Jaksa Agung Hendarman Supandi dan Jaksa Agung Muda Pengawasan (JAM Was) Hamzah Tadja secara terpisah menyatakan keterlibatan jaksa selain Cirus dan Poltak. Meski belum merinci identitas, namun jumlahnya mencapai belasan. Didiek mengatakan, tim juga terus meneliti adanya dugaan aliran dana yang mengalir ke kantong jaksa dalam penanganan perkara Gayus. Namun hingga kini tim masih terbentur belum bisa memeriksa Gayus, Haposan Hutagalung,
dan tim penyidik. ’’Kalau lewat rekening (transfer, Red) itu tidak ada, sudah cek ke PPATK. Tapi kalau cash, itu kan harus tanya ke pemberinya,” kata Didiek. Terkait dengan sosok SJ (Sjahril Djohan) yang disebut-sebut menghubungkan jaksa dan polisi dalam perkara Gayus, Didiek mengonfirmasi berdasarkan pernyataan mantan Jaksa Agung Marzuki Darusman. Yakni SJ merupakan staf khusus untuk menghubungkan informasi bagi jaksa dalam kurun waktu satu tahun. ’’Sjahril Djohan yang disebut Pak Marzuki Darusman itu bukan pegawai organik kejaksaan tapi dari tenaga luar yang direkrut,” terang Didiek. Saat ini, jabatan semacam itu sudah tidak digunakan lagi. Mantan Wakajati Jatim itu justru meminta jika ada yang memiliki informasi identitas tentang Sjahril Djohan. Itu mencocokkan apakah nama SJ yang disebut oleh
Susno Duadji sama dengan SJ yang pernah menjadi staf jaksa agung itu. Sementara itu Polda Metro Jaya yang menangani kasus Bahasyim Assifie hanya memperioritaskan pemeriksaan terhadap tersangka kasus korupsi dan pencucian uang itu. Keluarga Bahasyim belum termasuk dalam prioritas pemeriksaan pencucian uang. ’’Belum ada jadwal pemeriksaan keluarga BA, kita prioritaskan dulu pemeriksaan terhadap BA,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Boy Rafli Amar ketika ditemui sejumlah wartawan di ruangannya kemarin. Keluarga BA sebelumnya sudah dilakukan pemeriksaan selama dua kali, yakni Kamis dan Jumat (8–9/4). Keluarga BA yang diperiksa adalah Kurniawan Ariefka (putra sulung), Sri Purwanti (istri), Kurniawan Ariefka (putra), Winda Arum Hapsari (putri), R (putri). (jpnn/spt)
Militer Thailand Dukung Percepat Pemilu BANGKOK - Ada sinyal bahwa krisis politik di Thailand terselesaikan dalam waktu dekat. Panglima militer Thailand Jenderal Anupong Paojinda secara tegas mendukung pelaksanaan pemilu lebih cepat untuk mengakhiri gejolak dan krisis politik di Negeri Gajah Putih tersebut. Pernyataan itu dilontarkan Anupong setelah unjuk rasa dan bentrok berdarah Sabtu (10/4). Militer Thailand menembakkan peluru karet dan gas air mata saat membubarkan demonstran. Karena, pengunjuk rasa antipemerintah ’’mayoritas mengenakan kaus merah’’ melawan, terjadi bentrok. Sedikitnya 21 orang tewas (empat militer dan 17 warga sipil) serta 874 lainnya luka. Anupong menegaskan, dirinya tidak mau menggunakan kekuatan militer untuk memecahkan kebuntuan antara demonstran dan pemerintah. ’’Kita harus kembali ke solusi politik untuk menyelesaikan masalah. (Krisis) itu harus diakhiri
dengan cara-cara politik,” tuturnya. ’’Masalah akan terselesaikan jika parlemen dibubarkan (dan pemilu dipercepat). Tetapi, (pembubaran parlemen) itu juga bergantung pada hasil negosiasi,” lanjutnya. Perdana Menteri (PM) Thailand Abhisit Vejjajiva bulan lalu menawarkan pelaksanaan pemilu akhir tahun ini atau setahun lebih cepat dari jadwal untuk mengakhiri krisis politik. Tapi, pengunjuk rasa menolak tawaran tersebut. Massa Kaus Merah, sebagian besar warga miskin dan pinggiran yang mendukung mantan PM Thaksin Shinawatra yang terguling lewat kudeta, menegaskan, tak akan mengakhiri unjuk rasa sampai pemerintah mempercepat pemilu. PM Abhisit juga didesak agar mundur dan meninggalkan Thailand. Demonstrasi di Bangkok terus berlanjut kemarin. Ibu kota Thailand pun berubah menjadi ’’lautan merah”. Ribuan warga Kaus Me-
rah kembali turun ke jalan sambil melambaikan bendera dan melontarkan yel-yel. ’’Abhisit, turun dan pergi,” ujar massa. Sambil berpawai di jalan, mereka juga mengusung peti mati dan dua jenazah rekan mereka yang tewas dalam unjuk rasa Sabtu lalu. Menggunakan mobil, truk, dan tuk tuk (kendaraan khas Thailand yang menyerupai bajaj), massa Kaus Merah membanjiri jalan-jalan di pusat kota Bangkok. Dua jenazah demonstran dinaikkan pikap. Iringringan 14 peti mati kosong ditutupi bendera nasional Thailand dan kembang berada di depan. Deretan mobil itu berjalan mengular melintasi ibu kota. Pengunjuk rasa juga membawa potret rekan-rekan mereka lainnya yang tewas Sabtu lalu. ’’Kami ingin menunjukkan kepada rakyat bahwa pemerintah yang sekarang adalah pembunuh. Mereka telah menembaki orang-orang (pengunjuk rasa)
yang tidak bersenjata,” kata Pradit Yomma, 45, warga Bangkok yang juga pekerja konstruksi. Massa juga bergerak menujuk kediaman Abhisit. Seorang rahib berdiri di atap mobil di depan iringiringan pengunjuk rasa. Sambil berbicara melalui mikrofon, dia memercikkan air ke arah pengunjuk rasa. Tetapi, massa tak bisa masuk ke rumah Abhisit. Polisi dan pasukan keamanan berjaga-jaga di depan. Tidak sampai terjadi bentrok karena massa juga tidak memaksa masuk. Di tengah krisis di Thailand, keluarga kerajaan menghadiri acara penghormatan bagi perwira militer yang tewas dalam bentrok Sabtu lalu. Ratu Sirikit, permaisuri Raja Bhumibol Adulyadej, bersama putra mahkota, Pangeran Maha Vajiralongkorn, menghadiri acara pemakaman Kolonel Romkao Thuwatham, 43, salah seorang di antara empat tentara yang tewas dalam bentrok Sabtu lalu.
Sementara itu, para pengunjuk rasa meminta Raja Bhumibol turun tangan untuk menengahi krisis di Thailand. Hal itu diharapkan bisa mencegah jatuhnya korban lebih banyak. ’’Apakah ada yang memberi tahu raja bahwa anak-anaknya (rakyat, Red) tewas di tengah jalan tanpa mendapatkan keadilan?” kata Jatuporn Prompan, pemimpin massa Kaus Merah. ’’Apakah orang-orang dekatnya sudah memberitahukan soal pertempuran dan bentrok berdarah yang terjadi” Beliau harus turun tangan,” tambahnya. Raja Bhumibol, penguasa monarki paling lama di dunia, dianggap sebagai keturunan dewa oleh warga Thailand. Tapi, sejak beberapa kali masuk rumah sakit pada September tahun lalu karena infeksi paru-paru dan demam, Raja Bhumibol jarang tampil di depan publik. Dia hanya muncul beberapa kali. (afp/jpnn/spt)
128 Perusahaan Ngemplang Pajak BANDARLAMPUNG – Komisi III DPRD Lampung menemukan 128 perusahaan yang mengemplang pembayaran pajak air bawah tanah (ABT) dan pajak air permukaan (AP) tahun 2009. Total nilai kedua jenis pajak yang tertunggak itu mencapai Rp666.036.580. Temuan itu terungkap ketika komisi yang membidangi keuangan ini melakukan kunjungan kerja ke salah satu perusahan di Jl. Ir. Sutami, Lampung Selatan, kemarin. Ketua Komisi III DPRD Lampung Yulia Hasimah mengatakan segera memanggil Dinas Pendapatan Daerah dan Dinas Pertambangan Energi (Dispenda-Distamben) setempat untuk mengklarifikasi lemahnya pengawasan pajak yang dilakukan satuan kerja tersebut. ’’Sampai kini, sebanyak 128 perusahaan yang bergerak di berbagai bidang itu belum melunasi kewajibannya sebagai wajib pajak. Kami segera mengagendakan pemanggilan terhadap dua satuan kerja terkait,” kata politisi PAN ini kepada Radar Lampung kemarin. Yulia merinci, ada 74 perusa-
haan yang mengemplang pajak ABT tahun 2009. ’’Sedangkan 54 perusahaan lainnya tidak membayar pajak AP. Ini semua keteledoran satker terkait sebagai leading sector penghimpun pajak daerah,” ungkapnya. Sekretaris Komisi III DPRD Lampung Mega Putri Tarmizi menambahkan, Dispenda-Distamben tidak tegas dalam memungut pajak ABT dan AP. ’’Ini menjadi bukti kalau pengawasan pajak dari satker terkait tidak berjalan efektif. Jangankan memberikan tindakan tegas, satuan kerja malah membiarkan perusahaan tidak membayar pajak,” tegasnya. Pernyataan senada juga disampaikan anggota Komisi III DPRD Lampung Imer Darius. Ia menyatakan, tunggakan pajak yang dilakukan perusahaan di provinsi ini masih banyak. ’’Karenanya, kami akan menginventarisasi jumlah potensi seluruh pajak daerah. Kami juga akan mempertanyakan pencapaian realisasi kepada satker terkait,” tambah politisi Demokrat ini melalui ponselnya kemarin. (gan/spt)
OPINI
SELASA, 13 APRIL 2010
7
Pembuktian dengan Komputer Forensik Banyak hal yang dapat kita ketahui dari komputer forensik atau forensik digital. Mulai pengirim e-mail palsu, email penipuan, pembobolan kartu kredit, carding di internet, deface website, terorisme, korupsi, pencucian uang, hingga penggelapan pajak sekalipun.
Citra Institusi Pajak KINI mungkin merupakan masa-masa paling suram bagi citra dunia perpajakan di Indonesia, khususnya bagi Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan. Wajah institusi perpajakan seolah menjadi bulan-bulanan publik terkait dengan sejumlah kasus yang membelitnya. Belum tuntas kasus Gayus Tambunan, seorang pegawai golongan III/a yang memiliki simpanan lebih dari Rp24 miliar, publik kembali dientakkan oleh kasus pegawai pajak lain, Bahasyim Assifie. Bahasyim ditahan Polda Metro Jaya karena diduga melakukan tindak pidana korupsi dan money laundering sebesar Rp64 miliar. Mencuatnya dua kasus itu telah cukup untuk menggerogoti kredibilitas bahkan legitimasi Ditjen Pajak. Kecenderungan kemerosotan legitimasi institusi pajak bisa dibaca dari munculnya Facebookers yang menggalang dukungan untuk mengancam menolak membayar pajak. Sorotan tajam publik yang bernada sisnis terhadap Ditjen Pajak pasca terkuaknya kasus Gayus maupun Bahasyim boleh dikata merupakan akumulasi kekecewaan publik selama ini. Dalam persepsi publik, pegawai kantor pajak diidentikkan dengan pegawai yang termasuk memiliki tingkat kesejahteraan hidup relatif lebih baik jika dibandingkan dengan perkerjaan lain. Apalagi setelah penerapan reformasi birokrasi di Kementerian Keuangan sejak 2005, perbaikan remunerasi semakin melipatgandakan penghasilan pegawai di Kementerian Keuangan. Meningkatnya penghasilan di jajaran Kemenkeu, diakui atau tidak, telah menimbulkan kecemburuan di kalangan pegawai pemerintah/swasta atau profesi lainnya. Tingginya standar penghasilan di Kementerian Keuangan di satu sisi dan masih adanya perilaku menyimpang di kementerian itu di sisi lain semakin memupuk rasa ’’emosional’’ publik ketika mengetahui berbagai kasus di Ditjen Pajak. Delegitimasi atas institusi perpajakan di tanah air itu tidak bisa dibiarkan berlarut-larut. Bagaimanapun, pajak masih diharapkan menjadi andalan pendapatan nasional. Di negara-negara maju, 70–80 persen penerimaan negara ditopang dari pajak. Di Indonesia, kontribusi pajak pada APBN cenderung meningkat dari tahun ke tahun. Pada 2009, penerimaan dari sektor pajak menyumbang tak kurang 71 persen dari APBN, meningkat jika dibandingkan dengan APBN 2008 yang baru mencapai sekitar 68 persen. Sementara itu, pada 2010, penerimaan pajak ditargetkan memberikan pemasukan Rp770 triliun (Rp660 triliun di antaranya akan dihimpun Ditjen Pajak). Perolehan pajak nasional boleh jadi tidak terlalu terpengaruh oleh berbagai kasus yang mendera Ditjen Pajak sekarang. Namun harus diingat, ada yang lebih penting dari sekadar target nominal, yakni kepercayaan publik kepada (penyelenggara) negara. Dan, menurunnya kepercayaan publik dikhawatirkan tidak hanya melanda institusi perpajakan di tingkat pusat (Ditjen Pajak), tapi bisa pula melanda institusi perpajakan ’’milik” pemerintah daerah. Publik sangat mungkin nggebyah uyah seluruh institusi pajak, baik di pusat maupun di daerah, sebagai sarang KKN. Stigma itu akan merugikan dalam jangka panjang. Karena skala ‘’’kehebohan” publik terhadap isu penyimpangan pajak sudah demikian luas, penyelesaian atas berbagai kasus tersebut tidak bisa hanya diserahkan kepada Ditjen Pajak atau Kementerian Keuangan. Presiden SBY dinilai perlu turun tangan secara aktif untuk menuntaskan kemelut perpajakan, minimal meredam menurunnya kepercayaan publik kepada institusi perpajakan. Perlu langkah darurat maupun langkah lanjutan untuk memperbaiki citra institusi perpajakan. Di antaranya penting bagi Kementerian Keuangan ’’membersihkan” institusi itu dari oknum-oknum pelaku penyimpangan. Menteri Keuangan seyogianya tidak cuma berhenti pada penelusuran pihak-pihak yang bertanggung jawab atas kasus-kasus yang sekarang muncul ke permukaan, namun perlu proaktif mengaudit internal untuk menelusuri kemungkinan-kemungkinan penyimpangan yang lain. Akan lebih efektif apabila Menkeu menjalin kerja sama dengan lembaga-lembaga eksternal (seperti BPK, BPKP, dan PPATK) untuk memeriksa secara menyeluruh. Langkah itu strategis untuk membuktikan bahwa Kementerian Keuangan mempunyai niat serius dalam mereformasi lembaganya. (*)
PENJELASAN forensik adalah proses penggunaan pengetahuan ilmiah dalam mengumpulkan, menganalisis, dan membawanya ke pengadilan tanpa mengalami perubahan seperti apa yang terjadi pada waktu kejadian. Sedangkan forensik komputer merupakan cabang ilmu pengetahuan baru yang mengombinasikan antara ilmu komputer dan ilmu hukum. Jika dahulu komputer forensik ini digunakan untuk membasmi penipuan (fraud) di dunia maya (internet), sekarang jauh lebih luas lagi. Bahkan, kita pun perlu mengetahuinya. Bukan hanya para intelijen dan penegak hukum atau mereka yang bekerja pada sistem jaringan komputer, namun kita semua selaku pengguna peralatan elektronik, termasuk para pelaku dunia usaha. Karena kemajuan teknologi dan perkembangannya saat ini sudah sangat luas dan pesat. Penggunaan kartu kredit, virtual payment, internet banking, serta lainnya dan daya jangkau yang luas mencakup ke seluruh penjuru du-
nia. Di mana pun Anda berada, penggunaan alat elektronik sudah menjadi suatu kelengkapan dan keharusan untuk melengkapi hidup kita. Mungkin belum terlupakan di benak kita, Pemilihan Umum 2004, di mana website KPU nasional yang dikatakan tim ahli KPU sendiri memiliki tujuh lapis keamanan, namun dapat dibobol atau di-deface dengan mengambil celah kelemahan SQL atau SQL Injection. Berikut rangkuman sederhana bagaimana pelaku melakukan deface pada http://tnp.kpu.go.id: Penyerang web KPU melakukan serangan menggunakan penyamaran/penyesatan atau teknik spoofing dengan menggunakan proxy serta IP (internet protocol) negara Thailand. Lalu, dengan melakukan metode SQL Injection, penyerang melakukan serangannya dengan memasukkan kata-kata seperti http://tnp.kpu.go.id/dprII/dpr_ dapil. asp?type=view& kodeprop=1& kodekab=7 setelah diketahui oleh si penyerang kelemahannya, maka dari alamat web tersebut di atas ditambahkan kalimat, hingga menjadi se-
Oleh Andry Oktavia Praktisi Keamanan Data dan Komputer, Tinggal di Bandarlampung
perti berikut; http://tnp.kpu.go.id/ dprII/dpr_dapi l.asp?type=view& kodeprop =1&kodekab=7; update& partaisetnama=partai dibenerin dulu webnya&wherepkid=13. Maka setelah itu, salah satu nama partai politik berubah namanya menjadi, “partai dibenerin dulu web-nya”. Terus hingga berhasil mengubah ke 24 nama partai peserta pemilu. Dalam pembuktiannya, pihak kepolisian dan kejaksaan menggunakan pembuktian secara tertulis. Dengan kata lain adalah semua bukti forensik digital yang didapat dalam bentuk perangkat keras, hardcopy, serta lainnya dilakukan pengolahan ke output tertulis sehingga mudah untuk dibaca, dimengerti, dan dipelajari para pihak yang memerlukannya. Bukti forensik yang didapat dalam bentuk peralatan-peralatan komputer yang dipergunakan oleh si penyerang yang telah disita sebagai barang bukti. Meliputi komputer milik penyerang, server, router, handphone, compact disk, harddisk, harddisk firewall, dokumen milik si penyerang, serta benda-benda yang berhubungan dengan olah forensik. Atau belum hilang ingatan kita, tindak pidana terorisme. Bagaimana
pihak kepolisian berhasil mendapatkan banyak data penting dari laptop milik tersangka. Walau untuk membuka dan mendapatkan isi laptop tersebut harus mengirimkannya ke laboratorium forensik komputer di Australia. Ataupun masalah pencurian uang melalui ATM yang beberapa waktu lalu sempat menghebohkan masyarakat dapat ditelusuri dengan menggunakan forensik komputer. Pelacakan dilakukan dari ATM-ATM yang dilaporkan terdapat adanya penarikan uang. Lalu dari tempat kejadian tersebut diselusuri jejak elektroniknya, seperti rekaman log file (catatan), rekaman CCTV, dan analisis transaksi pada masing-masing bank hingga dapat diketahui bagaimana, kapan, dan siapa yang melakukannya. Sebenarnya metode yang dipergunakan mereka dalam pencurian tersebut tidak begitu canggih. Mereka hanya menggunakan alat duplikasi atau sejenisnya yang dinamakan Skimmer, atau bahkan selebihnya hanya menempelkan stiker. Salah satu modusnya, mereka meletakan alat yang dapat berupa mesin ketik ATM (keyboard) atau juga kamera pengintai dan bahkan termasuk kotak palsu untuk menahan kartu ATM Anda agar tidak dapat Anda ambil kembali. Karena itu, sebenarnya apa pun tindakan dan perbuatan yang dilakukan dengan menggunakan semua jenis perangkat elektronik pasti menimbulkan jejak. Termasuk telepon selular, telepon rumah, mesin ATM,
mesin faksimile, dan lainnya. Jejak elektronik (electronic path) inilah yang dapat ditelusuri untuk menemukan pelaku atau mereka yang melakukan tindak kejahatan tersebut. Pada prinsipnya semua perangkat elektronik juga seperti halnya manusia, jika kita mempunyai sidik jari serta DNA, pada setiap sidik jari dan DNA manusia satu sama lain pasti berbeda. Begitu pula perangkat elektronik, masing-masing mempunyai tanda pengenal dan identitas pada setiap perangkat tersebut. Memang tidak semua dari kita dapat mengetahui tanda pengenal pada setiap perangkat elektronik. Sebagian diperlukan peralatan dan software khusus dan keterampilan khusus pula, namun sebagian lainnya tidak memerlukan perangkat tambahan ataupun software khusus, bahkan beberapa lagi dengan jelas mencatumkan nomor atau tanda pengenal perangkat tersebut. Apabila dibutuhkan, forensik digital mampu memberikan bukti yang sesuai dengan waktu, tempat, keadaan, dan lingkungan kejadian. Karena memang barang bukti digital sangat rapuh dan mudah rusak ataupun berubah, sehingga prinsip penanganannya tim forensik juga menggunakan keterampilan hazardous material (Hazmat). Termasuk tindak pidana korupsi, kasus pencucian uang, penggelapan pajak, serta masalahmasalah yang sedang marak di negeri kita ini, forensik digital dapat membantu kita mencari dan memukan si pelaku atau aktor intelektual sebenarnya. (*)
NU-PKB Pascamuktamar Ke-32 Banyak pihak yang ingin relasi NU dan PKB dibicarakan secara resmi dalam Muktamar Ke-32 NU di Makassar lalu. Namun, muktamirin tidak membicarakannya baik di sidang-sidang komisi maupun sidang pleno. Hal itu berarti NU tetap ’’istiqamah” memegangi khitah 1926. Yaitu secara organisatoris tidak terikat oleh ormas dan partai politik mana pun.
MUKTAMAR Ke-32 NU menegaskan ulang bahwa kedudukan NU adalah organisasi sosial keagamaan (jam’iyyah diniyyah ijtima’iyyah), bukan organisasi politik. Namun, NU sama sekali tidak mengharamkan politik praktis (struggle for power) atau melarang warganya berpolitik. Bagi NU, politik adalah penting dalam tata kehidupan berbangsa, bernegara, dan bermasyarakat sebagaimana sektor ekonomi, pendidi-
Perbaiki Jalan Raden Intan BAPAK Bupati Lampung Utara Yth. Sudah dua tahun Jalan Raden Intan rusak. Sudah ratusan motor pula terbalik. Mohon segera diperbaiki. Terima kasih. (081541360272)
Kotamadya Sekelas Kampung BAPAK Wali Kota Bandarlampung Yth. Jalan di Bandarlampung sudah banyak yang berlubang. Bahkan ada yang rusak berat. Tapi, kenapa belum juga diaspal? Katanya kotamadya, tapi kok jalannya sekelas jalan kampung? (085840678384)
Pramuka Jangan Terlibat Politik YTH. Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Waykanan. Tolong organisasi ini tidak diikutkan dalam or-
kan, dan sosial-budaya. NU menghargai warganya yang berpolitik atau berniaga dengan baik. Hanya, mereka dipersilakan melakukannya di dalam partai politik atau organisasi niaga, tidak di dalam NU sebagai jam’iyyah. Muktamar juga menegaskan bahwa NU tidak boleh bergantung kepada kekuatan eksternal. NU harus tetap menjaga jarak dengan pemerintah dan menjadi mitra kritis terhadap kebijakan yang ditetapkannya. Jika setelah lengsernya Orde Baru NU pernah membidani lahirnya PKB sebagai partai politik, hal itu adalah instrumen saja untuk mewadahi warganya yang peduli terhadap politik praktis, tidak berarti NU melanggar khitah. NU melanggar khitah jika secara organisatoris terikat oleh partai politik tertentu, termasuk PKB. Namun, dinamika politik warga NU saat ini bergeser. Tokoh NU mulai mempertanyakan seiring dengan kian rapuhnya wadah politik yang pernah dibidani lahirnya, yaitu PKB. Partai itu mengalami kemunduruan karena perpecahan yang berkepanjangan.
ganisasi politik karena melanggar AD dan ART Gerakan Pramuka. (081996991995)
Petani Sulit Dapat Pupuk
Oleh Ali Maschan Moesa Mantan Ketua PW NU Jawa Timur
Kemerosotan itu menyisakan keprihatinan yang harus dicari solusinya oleh pengurus PB NU yang baru. Pertama, jika NU ternyata tidak lagi membutuhkan saluran politik, PKB harus segera membenahi diri untuk ’’melepaskan diri” dari kebesaran nama NU. Kedua, bila jawabannya NU masih tetap membutuhkan saluran politik, PKB masih dapat dipertimbangkan sebagai partai warga nahdliyin. Sebab, dalam sejarahnya, memang NU-lah yang membidani lahirnya. Dua pilihan tersebut secara sosial-politik adalah pilihan yang memang mengandung maslahat dan mudarat. Karena itu, diberlakukan pilihan yang paling sedikit mudaratnya (akhaf al-dlararain). Sebenarnya, pilihan kedua masih
di MI Raudhatus Shalihin Abung Timur yang sungguh memprihatinkan. Honor kami selama ini belum sepadan dengan kinerja kami. (081930083283)
SETELAH keluar berita bahwa April akan ada kenaikan harga pupuk, seminggu terakhir petani kesulitan mendapatkan pupuk. Mungkin akibat ulah spekulan atau penjual menahan barangnya. Kasihan petani kecil. (081541360272)
Sampah Menumpuk
Tanggamus Marak Begal
Samsat Izinkan Dua Biro
DI Tanggamus marak pembegalan. Mohon menjadi perhatian serius pihak kepolisian. Jangan biarkan masyarakat resah. Terima kasih. (085789798360)
KEPALA Samsat dan Kanit Reg. Kalianda Yth. Apa dasar hukum Bapak hanya mengizinkan dua biro di Samsat Kalianda? Jangan hanya demi kepentingan pribadi, Bapak membuat kebijakan sepihak. Ketahuilah biro jasa adalah perpanjangan tangan dari wajib pajak yang mempunyai kekuatan badan hukum. Jangan persulit masyarakat yang telah sadar mem-
Guru MI Minta Perhatian YTH. Depag Lampung Utara. Tolong perhatikan nasib guru honorer
BAPAK Wali Kota Bandarlampung Yth. Sampah di Jalan Cempaka, Kelurahan Gununagung, menumpuk. Sebab, sudah satu bulan tidak diangkut-angkut. (07217342040)
mungkin dijadikan pertimbangan. Dengan catatan, PKB harus benarbenar memberikan kemanfaatan kepada NU, baik secara jam’iyyah maupun jamaah. Sebaliknya, NU memberikan ’’lampu hijau” kepada PKB secara simbolis saja untuk menjadi sarana penyalur aspirasi politik warganya. Dengan demikian, pekerjaan rumah NU setelah muktamar Makassar adalah merespons dan mengakomodasi serangkaian kesenjangan yang selama ini dialami antara keduanya. Namun, islah yang akan diupayakan oleh NU tetap tidak boleh dilakukan secara organisatoris. Dalam hal ini, NU bisa mengutus beberapa orang sebagai juru damai dalam mengutuhkan kembali kekuatan mereka, baik PKB Muhaimin, PKB Yeni Wahid, maupun PKNU pimpinan Chairul Anam. Di atas segalanya, dinamika politik semacam itu mengharuskan NU secara jam’iyyah menjaga jarak, lebih apresiatif, dan cerdas terhadap berbagai tindakan politik praktis warganya. Juga, berkonsentrasi membangun civil society kembali. Ke-
rangka gerakannya tetap bernuansa moral dan sosial, tidak dalam nuansa politik dalam arti power building. Karena itu, NU harus menjaga jarak dengan partai politik yang secara organisatoris dan formalistis tidak memiliki relasi apa-apa dengannya. Jika NU mempunyai relasi dengan parpol, itu merupakan kemitraan strategis saja. Selain wacana di atas, NU mendapatkan tantangan dari para elite politik. Mereka kian terkooptasi oleh jargon kekuatan bernuansa materi belaka. Orientasi materialistis berefek pada ketidakberdayaan mereka dalam memperjuangkan aspirasi warganya di level grass root. Mereka hanya membela orang yang mampu membayar, tidak membela mereka yang benar (manuth bi al-maslahah). Realitas yang hampir sama terjadi di kalangan bawah. Jika permainan lapisan atas adalah jabatan dan uang, permainan lapisan bawah adalah ’’berjuang” (beras, baju, dan uang). Masyarakat bawah juga lebih mengandalkan otot daripada akal sehat dalam berpolitik. (*)
bayar pajak. (081996809445)
(081369018585)
Tanya Proses Hukum Tripanca
Cairkan Insentif GHM
BAPAK Kajati Lampung Yth. Bagaimana proses hukum kasus Tripanca yang melibatkan Bupati Lampung Timur Satono? (081279522400)
YTH. Pengurus PGHM. Kapankah insentif guru honor murni (GHM) 2009/2010 dapat cair? Kami sangat membutuhkannya untuk keperluan hidup sehari-hari. Terima kasih. (081977169841)
Ketua RT Tagih Honor PPDP
Empat Bulan Belum Gajian
KETUA KPU bandarlampung dan Ketua PPK Kecamatan Kedaton Yth. Kami seluruh ketua RT se-Kelurahan Kedaton belum dapat honor PPDP. Padahal, kelurahan lain sudah dapat. (07213615977)
KAMI para pegawai honor di kantor Pemkab Lampura yang sudah empat bulan tidak digaji. Sedangkan, kami punya anak dan istri. (081272078887)
Perum Wayhuwi Jadi Belukar
Berantas Peredaran Narkoba
BAPAK Gubernur Lampung Yth. Tolong perintahkan PNS pemprov yang punya rumah di Perum Wayhui Sukarame membersihkan rumahnya karena sudah seperti semak belukar.
APARAT terkait, tolong berantas peredaran narkoba di Kalipasir, Kotabumi, Lampura. Kami warga setempat resah. Terima kasih. (081930295112)
BERITA UTAMA
8
SELASA, 13 APRIL 2010
Jawa Pos News Network
PAN Tandingan Deklarasi JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) kini diguncang konflik internal. Kemarin (12/4), benturan fisik hampir terjadi saat sejumlah kader PAN pimpinan M. Djunaedi mendeklarasikan PAN versinya. Mereka menilai, Kongres III PAN di Batam awal Januari 2010 ilegal. Karena itu, menurut mereka, segala produk kongres tersebut, termasuk Ketua Umum Hatta Rajasa, tidak sah. ’’Kongres itu digelar berdasar
AD/ART yang telah ditolak kekuatan pengadilan,” terang Djunaedi saat mendeklarasikan PAN versinya di Financial Club, Graha Niaga, Jl. Sudirman, Jakarta Pusat, kemarin. Sejumlah pendiri PAN ikut bergabung. Di antaranya Hamid Husein dan Hatta Taliwang. Menurut Djunaedi, secara hukum AD/ART yang sekarang digunakan partainya itu tidak sah. Dia merujuk putusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan bernomor
1129/Pdt.G/2008/PN.Jkt.Sel dan bertanggal 5 Februari 2009 bahwa AD/ART yang digunakan (dasar hukum kongres Batam) tidak sesuai dengan hasil Kongres II PAN di Semarang pada 2005. ’’Pada titik itu, legalitas PAN dan para pengurus hasil kongres PAN di Batam jelas tidak berdasar hukum yang sah,” papar Djunaedi di hadapan puluhan pendukungnya. Karena itu, mereka mendesak agar AD/ART produk Kongres II
PENGUMUMAN PELELANGAN No. : 03/PAN/LU/IV/2010 Panitia Pengadaan Barang Dinas Kesehatan Kota Metro akan menyelenggarakan Pelelangan : 1. Pekerjaan: 1. Pengadaan Alat - Alat Kedokteran Umum nilai Pagu Anggaran Rp.322.780.200.,2. Syarat-2 pendaftaran : 1. Pendaftar adalah Direktur/Wakil Direktur atau yang namanya tercantum dalam Akte Pendirian Perusahaan dan Perubahannya dan ada Surat Kuasa dari Direktur bermeterai cukup 2. Pendaftar wajib menyerahkan satu berkas fotokopi dijilid dan menunjukkan aslinya dokumen-2 sebagai berikut : - Akte Pendirian Perusahaan & Perubahannya (jika ada perubahan) - Surat Izin PAK/Sub PAK - KTP Direktur atau Pendaftar - SIUP yang masih berlaku 3. Jadwal Pelelangan : Pendaftaran : 14 s/d 22 April 2010 Waktu : Pukul 09.00 - 12.00 WIB Jum’at : pukul 09.00 - 11.00 WIB Tempat : Gedung Sesat Agung Jl. Jend Sudirman No. 153 Kecamatan Metro Pusat Kota Metro Untuk keterangan lebih lanjut dapat diperoleh di tempat pendaftaran. Metro, 13 April 2010 PANITIA PENGADAAN BARANG DINAS KESEHATAN KOTA METRO TAHUN ANGGARAN 2010
PENGUMUMAN PENGADAAN BARANG DAN JASA Nomor : 001/IV/PPBJ/D.5/2010 Panitia Pengadaan Barang dan Jasa Dinas Tata Kota dan Perumahan Kota Metro akan mengadakan Pelelangan Umum dengan Metode Pasca Kualifikasi Tahun Anggaran 2010 PAGU NO KEGIATAN/PEKERJAAN 1 Peningkatan Operasi dan Pemeliharaan Prasarana dan Rp. 150.000.000,Sarana Persampahan/Pengadaan Container Sampah SYARAT-SYARAT PENDAFTARAN : - Pendaftaran dan Pengambilan Dokumen Pengadaan dilaksanakan pada : Hari/Tanggal : Rabu, 14 April 2010 s/d Kamis, 22 April 2010 Waktu : 09.00-12.00 WIB (hari Jum;at Pukul 09.00 WIB s/d 11.00 WIB) Tempat : Gedung Sesat Agung Kota Metro - Pendaftar adalah Direktur/Wakil Direktur Perusahaan atau Kuasa direktur (tertera dalam Akte Pendirian/Perubahan) yang diberi kuasa oleh Direktur Perusahaan untuk mendaftar dengan menunjukkan Surat Kuasa Direktur Asli di atas Kop Perusahaan bermaterai Rp. 6.000,- dicap perusahaan. - 1 (Satu) Surat Kuasa hanya berlaku untuk pengambilan satu dokumen pengadaan - Pendaftar harus menyerahkan foto kopi data perusahaan 1 (satu) rangkap (dijilid) serta menunjukkan asli : a. Akte Pendirian Perusahaan dan Perubahannya (bila ada) b. Surat Ijin Usaha Perdagangan (SIUP) c. Kartu Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) d. KTP Direktur atau Kuasa Direktur (bila pakai kuasa) - Informasi lebih lanjut dapat dilihat pada papan pengumuman di Dinas Tata Kota dan Perumahan Kota Metro. Demikian pengumuman ini untuk dapat diketahui, Terima Kasih. Metro, April 2010 PANITIA PENGADAAN BARANG DAN JASA DINAS TATA KOTA DAN PERUMAHAN KOTA METRO
PENGUMUMAN PELELANGAN UMUM NOMOR : 030/115/B-3/2010 Badan Koordinasi Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan Kota Metro mengadakan pengadaan barang dan jasa Tahun Anggaran 2010 sebagai berikut : Paket I : Pengadaan Mobil Unit Pelayanan (MUYAN) Pagu Anggaran Rp. 500.000.000,- (Lima Ratus Juta Rupiah) Paket II : Pengadaan Alat-alat Kesehatan Pagu Anggaran Rp. 120.000.000,- (Seratus Dua Puluh Juta Rupiah) Kualifikasi : Kecil Lokasi : Kota Metro Persyaratan Peserta a. Mempunyai SIUP Bidang dan Sub Bidang Otomotip (untuk paket I) b. Mempunyai SIUP Bidang dan Sub Bidang Pengadaan Alat-Alat Kesehatan (untuk paket II) c. Mempunyai Sertifikat ISO dan SNI (untuk paket I) d. Menyerahkan foto copy NPWP,SIUP,TDP,Akte Pendirian,KTP dan menunjukkan aslinya e. Membawa Stempel Perusahaan dan Materai Rp. 6.000,f. Pendaftaran dapat dilakukan oleh : e.1.Pimpinan Perusahaan atau ; e.2.Orang yang mewakili dengan memperlihatkan KTP asli dan menyerahkan Surat Kuasa bermaterai cukup dari pimpinan perusahaan serta foto copy KTP pimpinan perusahaan dan pendaftar. Jadwal Pelaksanaan Pengadaan a. Pendaftaran/pengambilan RKS tanggal 14 s/d 22 April 2010, pukul 09.00 s/d 12.00 WIB, Tempat Gedung Sesat Agung Kota Metro. b. Penjelasan Aanweidzjing tanggal 19 April 2010 WIB, tempat ; Aula Kantor Badan Koordinasi Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan Kota Metro Jl.soekarno Hatta No.17 Mulyojati Telp. 0725-43690. c. Pemasukan Penawaran tanggal 20 s/d 26 April 2010. d. Penutupan Pemasukan Penawaran tanggal 26 April 2010 pukul 09.30 WIB. e. Pembukaan Penawaran tanggal 26 April 2010 pukul 10.00 WIB. Untuk hal-hal yang belum tercantum dalam persyaratan ini dapat langsung ditanyakan kepada panitia Pengadaan Barang dan Jasa dengan alamat tersebut di atas. Metro, 13 April 2010 Panitia Pengadaan Barang/Jasa
Semarang segera diaktanotariskan dan didaftarkan kepada Kemenkum HAM. ’’Segera kongres lagi dengan dasar hukum yang sah,” ujar mantan anggota DPR itu. Hamid menuturkan, perubahan atau pemalsuan AD/ART tersebut menyangkut enam ayat dari tiga pasal dalam AD dan 22 pasal dalam ART. Perubahan fatal menyangkut badan arbitrase partai (BAP) dan struktur organisasi. Namun, acara tersebut berujung
kisruh. Belasan pendukung PAN pimpinan Hatta Rajasa berteriakteriak meminta forum tersebut dibubarkan. Padahal, acara baru berjalan sebentar. Selain deklarasi PAN versi Junaidi, panitia mengadakan bedah buku Ketua MPP PAN dan Ketua DPP PAN Ilegal yang ditulis Muchtar Effendi Harahap dan Mohamad Adi Rusdianto. ’’Justru itu yang ilegal,” ujar seorang pendukung Hatta Rajasa. Selain meminta acara disudahi, me-
reka merusak dua backdrop dengan dalih ada logo PAN di sana. ’’Silakan diskusi sampai malam. Tapi, jangan bawa-bawa logo PAN,” katanya dengan nada tinggi. Khawatir suasana semakin tidak terkendali, manajemen Graha Niaga memutuskan acara tersebut segera diakhiri. Di tempat yang sama, Wasekjen DPP PAN produk kongres Batam, yakni Ibrahim Kadir Tuasamu, menyatakan mengenal belasan orang yang meminta acara dihentikan. (jpnn/spt)
P E N G U M U M A N NOMOR : 14/PPFK-LU/PENG/RSUD/2010 Panitia Pengadaan Fisik Konstruksi RSUD Jend. A. Yani Metro yang beralamat di RSUD Jend. A. Yani Metro Jl. Jend. A. Yani No.13 Kota Metro, akan melelangkan Pekerjaaan dengan Kualifikasi K (Kecil) menggunakan Metoda Pasca Kualifikasi sebagai berikut : A. Paket Pekerjaaan : Rehabilitasi Gedung Ruang Perawatan Kelas III RSUD Jend. A. Yani Metro dengan Pagu Anggaran Rp. 650.000.000,B. Persyaratan Peserta Menyerahkan foto copy dokumen yang berlaku antara lain : 1. Akte Pendirian Perusahaan dan Perubahannya (Bila ada) 2. Sertifikat Badan Usaha Jasa Kontruksi (SBU) Grade IV Bidang Arsitektur Sub Bidang Bangunan non Perumahan.. 3. Surat Izin Usaha Jasa Konstruksi (SIUJK) 4. Kartu Tanda Penduduk (KTP) Direktur/Penanggung Jawab Perusahaan dan yang diberi kuasa (yang masih berlaku). 5. NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak) C. Pendaftaran dan Pengambilan Dokumen : 14 April - 23 April 2010 Senin s.d Kamis : Pukul 09.00 – 12.00 WIB. Jumat : Pukul 09.00 – 11.00 WIB Tempat : Gedung Sesat Agung, Jl. Jend. Sudirman No 153 Kota Metro. D. Pendaftar adalah Direktur atau Kuasa Direktur yang terdaftar dalam Akte Pendirian/perubahan Perusahaan di atas Kop Asli Perusahaan bermaterai Rp. 6000,- ditandatangani direktur, diberi tanggal dan cap perusahaan asli serta Fotocopy KTP dari pemberi kuasa dan yang dikuasakan. Untuk hal-hal yang belum jelas datpat ditanyakan pada panitia dengan alamat tersebut di atas. Metro, 13 April 2010 Panitia Pengadaan Fisik Konstruksi RSUD Jend. A. Yani Metro Tahun 2010 PENGUMUMAN LELANG NO : 041 /PAN- PENG//RSUD/ 2010 Panitia Pengadaan Barang dan Jasa Program Peningkatan Mutu Sarana da Prasarana Rumah Sakit/Rumah Sakit Jiwa/ Rumah Sakit Paru-Paru/Rumah Sakit Mata RSUD Jend.A.Yani Metro Tahun Anggaran 2010 yang mengundang penyedia barang/jasa Kualifikasi Kecil dan Non Kecil untuk mengikuti pelelangan pekerjaaan dengan cara pasca kualifikasi, adapun kegiatan pengadaan tersebut adalah : Sumber Dana : DAK/ DAU ( APBD Kota Metro ) Pagu ( Rp ) Kualifikasi Paket No. Nama Pekerjaan Paket I 1. Pengadaan Alat Kedokteran/ 604.106.500 Kecil Kesehatan Untuk IGD 2. Pengadaan Peralatan Ponek RS 1.252.985.500 Non Kecil Paket II Paket III 3. Pengadaan Alat alat Kesehatan 715.676.100 Kecil 200.000.000 Kecil Paket IV 4. Pengadaan Ambulance RS Sumber Dana : Rutin Swadana ( APBD Kota Metro ) Pagu ( Rp ) Kualifikasi Paket No. Nama Pekerjaan Paket V 5 Pengadaan Alat dan Bahan 400.000.000 Kecil Kimia /Laboratorium RS Pakai Habis Paket VI Belanja Makanan dan Minum Pasien 760.481.250 Kecil 6 Paket VII 436.000.000 Kecil 7. Jasa Kebersihan RS 8. Pengadaan alat dan bahan obat 1.109.554.395 Non Kecil Paket VIII pakai habis Bagi yang berminat untuk mengikuti pelelangan tersebut agar mendaftarkan diri dengan ketentuan : 1. Pendaftaran dan pengambilan dokumen Tanggal : 14 s/d 23 April 2010 Waktu : 09.00 s/d 12.00 ( Jumat 11.00 WIB ) Sabtu Libur Tempat : Gedung Sesat Agung Kota Metro Jl. Jend. Sudirman No.153 Kota Metro Prop.Lampung 2. Syarat-syarat pendaftaran a. Menyerahkan fotokopi surat-surat/dokumen yang berlaku dan menunjukan asli sbb: 1). Akte Pendirian Perusahaan dan Perubahan 2). SITU ( Surat Izin Tempat Usaha ) 3). SIUP ( Surat Izin Usaha Perdagangan ) 4). NPWP ( Nomor Pokok Wajib Pajak ) 5). KTP ( Kartu Tanda Penduduk ) 6). TDP ( Tanda Daftar Perusahaan ) 7). PAK ( Penyalur Alat Kesehatan ) (wajib untuk pekerjaan No.1,2,3,5 dan 8 ) 8). PBF ( Perusahaaan Besar Farmasi )( Wajib untuk pekerjaan No. 8 ) 9). Dealer / Penyalur Mobil ( wajib untuk pekerjaaan No. 4 ) b. Pendaftar adalah Direktur atau Kuasa Direktur Yang Terdaftar DalamAkte Pendirian/ Perubahan Perusahaan diatas kertas KOP asli perusahaan bermaterai Rp. 6.000,ditandatangani direktur, diberi tanggal dan cap perusahaaan asli serta fotocopi KTP dari pemberi kuasa dan yang dikuasakan. Untuk hal-hal yang belum jelas dapat ditanyakan pada panitia dengan alamat tersebut diatas. Metro, 12 April 2010 Panitia Pengadaan Barang/Jasa RSUDJend.A.Yani Metro TA 2010
Kemendagri Tambah Syarat Calon Bupati JAKARTA - Tren artis yang kini berlomba-lomba mencalonkan diri menjadi bupati atau wali kota membuat pemerintah memutar otak. Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menyiapkan syarat tambahan untuk menjadi seorang bupati dan wali kota. Yakni, para calon itu harus mempunyai pengalaman di bidang pemerintahan. ’’Jadi, mereka tidak bisa hanya bermodal populer dan banyak uang saja,” kata Mendagri Gamawan Fauzi di kantornya kemarin. Mantan gubernur Sumatera Barat itu mengatakan, tingginya minat mencalonkan diri sebagai kepada daerah itu adalah bentuk semakin baiknya iklim demokrasi di Indonesia. Namun semakin tumbuhnya demokrasi tersebut harus diimbangi kepemimpinan seorang kepala daerah yang qualified. Dia menjelaskan dalam pasal 58 UU No. 32/2004 tentang Pemerintahan Daerah seorang calon kepada daerah harus memenuhi 16 syarat. Namun dalam perubahan undang-undang tersebut nantinya, Kemendagri akan memambahkan satu syarat lagi. Yakni calon harus memiliki pengalaman di bidang pemerintahan. Gawaman menjelaskan, pengalaman tersebut tak hanya jika seorang calon berasal dari PNS. Tetapi, orang yang pernah berkecimpung di dalam partai politik, DPR, dan organisasi lain yang berhubungan dengan pemerintahan. ’’Kalau nol sama sekali ya tidak bisa,’’ ujar menteri berkumis lebat itu. Dia mengatakan, kalau seseorang sama sekali tidak pernah berkecimpung tapi langsung memimpin daerah, itu sama dengan pertaruhan yang berat. Apalagi, itu untuk kemajuan sebuah daerah dan masyarakatnya. Bagaimana cara menilai pengalaman itu? Apa hanya melihat CV? ’’Ya pasti harus diuji dahulu. Kalau bohong gimana,” jawabnya. Ketika disinggung apakah ini berkaitan dengan tren artis yang kini banyak menjajal peruntungan menjadi calon kepada daerah, Gamawan menjawab diplomatis. Dia mengatakan, tidak hanya artis, tapi banyak pedagang kaya yang juga tertarik memimpin sebuah daerah. Nah karena poluler, katanya, orang tersebut dengan mudah terpilih menjadi wali kota atau bupati. Tapi ternyata setelah menjabat, belum tentu dirinya bisa memimpin daerah tersebut dengan baik. ’’Jadi, dia harus tahu bagaimana birokrasi dan mengambil keputusan. Kan itu semua juga dari pengalaman,” terangnya. (jpnn/spt)
Soal Ketua Fraksi, Tjahjo Pasrah JAKARTA - Sekjen DPP PDIP Tjahjo Kumolo pasrah sepenuhnya kepada Megawati soal kelanjutan posisinya sebagai ketua Fraksi PDIP di DPR. Menurutnya, jabatan sebagai Sekjen partai maupun ketua fraksi merupakan bagian dari penugasan partai. ’’Apakah partai akan menarik saya atau tidak dari jabatan ketua fraksi, termasuk kapannya, semua bergantung pada partai dan Megawati. Saya secara pribadi siap saja, ditarik kapan pun, tidak ada masalah,” kata Tjahjo di gedung DPR kemarin (12/4). Dia mengatakan, sangat mungkin dirinya tidak mundur dari keanggotaan DPR. Tapi soal ketua fraksi, Tjahjo menunggu keputusan dari DPP. ’’Untuk kader kan tidak ada istilah mundur. Ditugaskan partai lagi atau tidak ya sama saja. Itu prinsip saya,” kata Tjahjo. Lain halnya Pramono. Saat terpilih menjadi Sekjen PDIP lima tahun lalu, dia langsung mundur dari anggota DPR. Tjahjo berusaha membagi waktu antara tugas sebagai ketua fraksi dan Sekjen. ’’Tetapi kalau suatu saat tugas saya sebagai ketua fraksi DPR ditarik DPP, saya siap saja. Tidak ada masalah,” tegasnya. Politikus asal Semarang itu menginformasikan, hari ini kepengurusan DPP PDIP yang baru akan mengadakan rapat perdana. Rapat yang diselenggarakan di kantor DPP PDIP, Lentengagung, itu akan dipimpin langsung Ketua Umum Megawati Soekarnoputri. Soal posisi ketua fraksi, tampaknya, belum akan dibahas. ’’Belum ada agenda itu (membahas penggantian ketua fraksi, Red),” ujar Tjahjo. Ketika bertemu Jawa Pos (grup Radar Lampung) kemarin, Tjahjo mengatakan baru saja berjumpa Pramono Anung, Sekjen DPP PDIP yang telah demisioner. ’’Cuma ngobrol-ngobrol biasa. Bagiamanapun, Mas Pram berhasil meletakkan format kesekjenan dengan sangat baik. Saya perlu konsultasi dengan beliau,” ujarnya, lantas tersenyum.
JELANG PILKADA 2010
SELASA, 13 APRIL 2010
9
Penetapan Calon 15 Juni GEDONGTATAAN – KPU Pesawaran menjadwalkan penetapan dan pengundian nomor calon bupati-wakil bupati pada 15 Juni 2010. Menurut Ketua KPU Pesawaran Dery Hendryan, S.I.P., M.H., ditetapkannya jadwal ini setelah pihaknya selesai melakukan verifikasi terhadap ketujuh bakal calon (balon) yang terdaftar di KPU. Dery mengatakan, pada waktu yang bersamaan pula akan dilakukan deklarasi damai pasangan calon. ’’Namun, lokasi deklarasi
FOTO EKA YULIANA
AKRAB: Rycko Menoza S.Z.P. menyalami warga dari tiga kecamatan di Lampung Selatan di Mahan Agung tadi malam.
Rycko Silaturahmi dengan Masyarakat BANDARLAMPUNG – Calon bupati Lampung Selatan Rycko Menoza S.Z.P. melakukan silaturahmi dengan warga dari tiga kecamatan di Lamsel. Silaturahmi bertempat di Mahan Agung tadi malam dihadiri ratusan warga dari Kalianda, Katibung, dan Penengahan. Rycko mengatakan bahwa acara tersebut digelar atas undangan ayahnya, Gubernur Lampung Sjachroedin Z.P., kepada RT dan RW di tiga kecamatan tersebut. Sebab, melalui pemerintah desa wajib ikut menjelaskan tentang program pembangunan yang tengah dijalankan pemerintah provinsi. Sebagai anak, kata dia, ia juga memiliki kewajiban untuk membantu menyosialisasikan berbagai program yang dibuat ayahnya.
Di hadapan ratusan warga yang hadir dari puluhan desa tersebut, Rycko menerangkan tentang pembangunan Kota Baru yang kini tengah berjalan. ’’Apalagi program tersebut dibuat di Lamsel dan kini tengah berjalan,” katanya. Kemudian sosialisasi pembangunan daerah ini juga dapat ia lakukan. Sebab, ia merupakan salah satu calon pemimpin di kabupaten tersebut. Sehingga, ia juga merasa memiliki kewajiban untuk menyosialisasikan hal tersebut. Dalam acara tersebut, Rycko juga memberikan kaus bergambarkan dirinya. Menurutnya, itu hanyalah sebagai sebuah suvenir. ’’Tidak ada salahnya kan? Sekarang juga belum ada larangan,”
ujarnya. Mengenai dukungan partai, kata Rycko, sudah final. Menurutnya, dukungan tidak harus secara formal. Paling penting, kata dia, dukungan yang datang dari masyarakat. Untuk dukungan dari Partai Hanura, lanjut Rycko, secara umum Ketua Umum Partai Hanura Wiranto resmi telah memberikan dukungannya. ’’Seluruh kader harus mengakui hal tersebut,” tandasnya. Terpisah, terkait dukungan Partai Hanura, Ketua DPD Partai Hanura Lampung Andi Surya menegaskan akan memberi sanksi terhadap kader partai yang membelot. Ini menyusul dukungan ganda yang diberikan Partai Hanura dalam Pilkada Lamsel.
Yakni DPP mengeluarkan rekomendasi untuk pasangan Rycko Menoza S.Z.P.-Eki Setyanto dengan nomor SKEP/B/226/DPPHanura/II/2010. Sedangkan DPC dan PAC mendukung pasangan Wendy Melfa-Antoni Imam dan sudah mendaftarkan ke KPU Lamsel. Andi menjelaskan, sanksi tersebut dapat berupa peringatan mulai dari surat peringatan (SP) satu, dua, tiga, hingga pemecatan dari pengurus dan keanggotaan. ’’Kami tetap berpegang teguh terhadap SK dari DPP, di mana DPC dan PAC Lamsel juga harus mematuhinya untuk mendukung Rycko dalam pilkada,” ujar Andi saat menggelar jumpa pers di kantor DPD Partai Hanura Lampung kemarin (12/4). (eka/dna/adi)
Pesawaran Diminta Jemput Hibah KALIANDA – Terjawab sudah mengapa bantuan anggaran Pilkada Pesawaran dari Pemkab Lampung Selatan hingga kini belum dikucurkan. Ternyata alasannya hanya sederhana. Belum dikucurkannya dana hibah Rp5 miliar untuk dana Pilkada Pesawaran tersebut karena hingga kini belum ada koordinasi dari Pemkab Pesawaran. ’’Anggarannya telah kami siapkan. Tidak ada masalah dengan anggaran itu. Namun, sejauh ini Pemkab Pesawaran belum mengoordinasikannya kepada kami. Mestinya, mereka datang ke Pemkab Lamsel untuk menerima dana
hibah tersebut. Tapi, kini belum dilakukan,” ungkap Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Lamsel Ir. Hi. Basri Majid kemarin (12/4). Mantan kepala Dinas Perkebunan Lamsel ini menegaskan, pihaknya dari awal telah siap menghibahkan dana untuk penyelenggaraan pesta demokrasi lima tahunan pemilihan bupati-wakil bupati di Pesawaran. Buktinya dana tersebut telah dianggarkan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2010 Lamsel. Basri berjanji jika Pemkab Pesawaran telah berkoordinasi dengan Pemkab Lamsel, pihaknya
akan segera mengalokasikan dana hibah tersebut. Dikatakan, masalah hibah itu sebelumnya memang telah dibahas dengan Pemkab Pesawaran. Kabupaten pemekaran dari Lamsel itu juga sebelumnya telah melayangkan surat ke Pemkab Lamsel mengenai dana hibah untuk pilkada tersebut. Namun, kata Basri, Pemkab Pesawaran tidak pernah datang ke Pemkab Lamsel untuk mengoordinasikan masalah itu. ’’Jadi bagaimana mau dikucurkan jika mereka (Pemkab Pesawaran, Red) tidak datang ke mari membahas masalah itu,” tandasnya.
Apakah dana tersebut nanti akan dikucurkan keseluruhan atau bertahap? Basri tidak menjawabnya dengan tegas. ’’Anggarannya telah kami siapkan. Jika pihak Pemkab Pesawaran telah datang ke mari, ini nanti akan kami bahas,” ungkapnya. Diketahui, Pilkada Pesawaran diproyeksi menelan anggaran Rp14,5 miliar. Dana tersebut berasal dari APBD Pesawaran Rp6,5 miliar, Pemprov Lampung Rp3 miliar, dan Lamsel sebagai kabupaten induk Rp5 miliar. Namun, hingga kini dana hibah dari Pemkab Lamsel saja yang belum dikucurkan. (dur/adi)
KPU–Panwas Sepakati Kampanye KALIANDA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Panitia Pengawas (Panwas) Pilkada Lampung Selatan akhirnya menyepakati aturan main (payung hukum) yang akan dijadikan sebagai landasan yuridis pelaksanaan kampanye Pilkada Lamsel. Kedua lembaga ini sepakat akan menggunakan payung hukum UU No. 32/2004 beserta perubahannya dan Peraturan Pemerintah (PP) No. 6/2005. Sementara mengenai teknis pelaksanaan kampanye Pilkada 30 Juni 2010, kedua lembaga ini
juga menyepakati akan merujuk pada Peraturan KPU No. 69/2009 tentang Pedoman Teknis dan Tata Cara Pelaksanaan Kampaye Pilkada. Kesepakatan itu terungkap dalam pertemuan antara KPU dan panwas pilkada di Rumah Makan Hidayah Kuring, Jl. Trans- Sumatera, Desa Tajimalela, Kecamatan Kalianda, kemarin (12/4). Ketua KPU Lamsel M. Abdul Hafidz, S.Si. mengatakan, pihaknya beserta panwas telah menyepakati definisi kampanye ber-
dasarkan UU No. 32/2004 dan Peraturan KPU No. 69/2009. ’’Kami telah menyepakati ini. Tidak ada lagi perbedaan persepsi mengenai kampanye pilkada. Ini setelah kami melakukan pertemuan dengan panwas untuk menyamakan persepsinya,” ujar Hafidz kepada wartawan usai pertemuan tersebut. Mengenai teknisnya, kata Hafidz, KPU dan panwas akan merujuk pada peraturan KPU. Sementara mengenai jadwal kampanye terbuka itu akan dilakukan selama 14 hari sebelum masa tenang, 13–
26 Juni 2010. ’’Masa kampanye tetap pada jadwal tahapan yang kami susun yaitu 14 hari sebelum masa tenang pilkada,” pungkas Hafidz. Ketua Panwas Pilkada Lamsel Titik Sutriningsih, S.E., M.M. membenarkan hal tersebut. Menurutnya, kesepakatan tersebut akan kembali disosialisasikan terhadap tujuh pasangan calon atau para tim pemenangan calon dalam waktu dekat ini. ’’Kami dan KPU akan kembali membahasnya dengan para calon,” pungkasnya. (edw/rnn/adi)
SUARA MASUK SENIN (12/4) Calon Wali Kota Bandarlampung Nama Calon Herman H.N. Eddy Sutrisno Kherlani Nurdiono Dhomiril Hakim
Dukungan 16.775 16.104 7.971 5.383 616
Calon Wakil Wali Kota Bandarlampung Hantoni Hasan Heru Sambodo Sugiyanto
2.622 1.553 1.460
Calon Bupati Lampung Selatan Taufik Hidayat Wendy Melfa
1.046 778
Rycko Menoza Fadhil Hakim Andi Warisno Zainudin Hasan
537 527 514 502
Calon Wakil Bupati Lampung Selatan Agus Revolusi Eki Setyanto A Ben. Bella Ikang F./A. Zulfikar F.
770 640 647 557
Balon Bupati Pesawaran Arissandi Firman Rusli Johan Sulaiman Hi. Sutrisno Yuwono Andika Wibawa Dimyadi Roni Pattimura M. Nasir, S.I.Kom.
23.807 6.587 1.202 628 624 878 577 521
Calon Wali Kota Metro
Balon Bupati Lamteng
Djohan Lukman Hakim Abdul Haris
Ery Setyanegara Hery Suliyanto Hi. Mahfud Santoso Raden Zugiri Helman Saleh A. Mufti Salim Gunadi Ibrahim Yurida Erwin Nizar M. Faisal Miswan Rodi Rusliyanto Musa Ahmad Mudiyanto Thoyib Syamsir Firdaus
788 639 522
Calon Wakil Wali Kota Metro Prof. Dr. Hi. Juhri
2.040
Calon Bupati Lampung Timur Yusran Amrullah Noverisman Subing Satono
675 536 528
Calon Wakil Bupati Lampung Timur Yuliansyah
123
777 602 365 189 162 160 107 148 45 40 30 26 26 15
Calon Bupati Waykanan Akhmad S. Natapraja Hi. Agung Ilmu M. Ali Subaidi Hi. Bustami Zainudin
2.076 1.643 727 614
maupun penetapan dan pengundian nomor calon ini belum dapat dipastikan karena sedang dalam proses pembahasan,” terang Dery di sela-sela acara sosialisasi hasil verifikasi balon di Balai Desa Sukaraja, Kecamatan Gedongtataan, kemarin (12/4). Dery menerangkan, berdasar hasil verifikasi balon yang telah mereka lakukan, dinyatakan semua balon ini lulus verifikasi. Calon dari parpol adalah pasangan Aries Sandi-Musiran (Arisan); M. Nasir-Arofah (Benar); Pattimura-Johan Sulaiman (Paijo); dan
Sutrisno Yuwono-Andika (Petani). Kemudian calon dari independen adalah pasangan Dimyadi Roni-Syahruji; Firman Rusli-Badaruddin Utih; dan BadaruddinYusuf Purba. Pada sosialisasi hasil verifikasi, pengumuman jadwal penetapan, pengundian nomor balon, dan pernyataan deklarasi damai dihadiri oleh sejumlah balon, tim sukses, Asisten I Samsul Hepki Ali, S.H., M.H., Kepala Kesbanglinmas Romudin Adam, serta sejumlah anggota Komisi A DPRD Pesawaran. (rif/rnn/adi)
JELANG PILKADA 2010
10
SELASA, 13 APRIL 2010
aris baru tgl 23 RIKO BARU 4 APRIL PPS Harus Temui Pemilik KTP GUNUNGSUGIH – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung Tengah meminta panitia pemungutan suara (PPS) melakukan verifikasi faktual dukungan bakal calon bupati-wakil bupati dari jalur perseorangan. ’’PPS kami perintahkan untuk turun ke lapangan mengecek dukungan bakal calon. Ini dilakukan dengan menemui langsung pemilik KTP,” kata Ketua KPU Lamteng Hendra Fadillah, S.E. kemarin (12/4). Diketahui, PPS Kampung Pujodadi, Kecamatan Trimurjo, menemukan ratusan dukungan untuk bakal calon independen (caden) yang diduga fiktif. Hal ini diketahui dari fotokopi KTP yang tidak ditandatangani oleh pemilik kartu identitas tersebut. Dengan penemuan itu, dukungan kepada bakal caden akan dicoret karena tidak sah. Selain itu, ada ketidaksesuaian antara foto dengan wajah pemilik KTP sebenarnya. Kemudian tanda tangan Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Lamteng Abdul Halim terbalik dan adanya dukungan ganda. Tidak adanya tanda tangan pemilik KTP menyebabkan dukungan tidak sah untuk digunakan sebagai dukungan bakal caden. Hendra mengatakan, selain memerintahkan PPS turun ke lapangan, KPU Lamteng juga mem-
berikan formulir tidak mendukung bakal calon. Formulir diberikan kepada masing-masing panitia pemilihan kecamatan (PPK). PPS masih memiliki waktu melakukan verifikasi faktual dukungan bakal caden. Hasil verifikasi faktual yang dilakukan PPS kemudian diserahkan kepada PPK. Setelah dicek kembali, PPK menyampaikan hasil verifikasi ke KPU Lamteng. ’’Paling lambat dukungan diterima KPU pada 25 April 2010. Masih ada kesempatan bagi PPS untuk mengunjungi rumah warga dan memeriksa apakah benar KTP itu digunakan sebagai dukungan bagi bakal caden yang dimaksud,” ujarnya. Lebih jauh Hendra menjelaskan, KTP yang tidak ditandatangani oleh pemiliknya tidak sah digunakan sebagai dukungan bagi bakal caden. ’’Kemudian untuk penyampaian dukungan berupa fotokopi KTP warga dilakukan langsung oleh tim sukses bakal caden kepada PPS,” ujarnya. Terpisah, Ketua Panwas Pilkada Lamteng Subandi, S.I.P. mengatakan, verifikasi faktual dukungan bakal caden oleh PPS tidak boleh dilakukan secara random sampling. ’’Kalau seperti itu namanya bukan verifikasi faktual. Jika hal itu yang dilakukan, kita akan rekomendasikan ke KPU bahwa PPS itu tidak benar,” katanya. (rnn/gde/ais)
DEKATI RAYKAT Calon bupati Lampung Timur Yusran Amirullah berdialog dengan pedagang di Pasar Pekalongan. Hal ini dilakukan dalam kegiatan gerebek pasar yang juga dihadiri pasangannya, Bambang Iman Santoso. FOTO DWI PRIHANTONO
Gelar Jalan Sehat dan Gerebek Pasar PEKALONGAN – Pasangan calon bupati-wakil bupati Lampung Timur Yusran Amirullah-Hi. Bambang Iman Santoso, S.Sos. (Ya-Bisa) turut ambil bagian dalam lomba jalan sehat yang digelar kader dan simpatisan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Lapangan Merdeka, Pekalongan, Minggu (11/4). Pada kesempatan itu, peserta mendapat kesempatan meraih aneka doorprize yang disediakan panitia, mulai dari kulkas, kipas angin, hingga aksesori menarik lainnya yang diserahkan langsung oleh Yus-
ran dan Hi. Bambang. Ketua panitia jalan sehat Surahmat menjelaskan, acara tersebut bertujuan memantapkan kebersamaan serta dukungan kader dan simpatisan PKS terhadap pasangan Ya-Bisa. Usai jalan sehat, Yusran dan Bambang langsung menuju Pasar Pekalongan untuk mengikuti acara gerebek pasar. Acara tersebut, menurut Yusran, memang bersifat insedentil. Sengaja tidak diagendakan dalam kegiatan mereka hari itu.
’’Dengan datang mendadak ke Pasar Pekalongan ini, kami bisa menyaksikan kondisi pasar yang sesungguhnya, khususnya dengan pedagang kecil. Saya dan Hi. Bambang dapat berdialog langsung dengan mereka,” tutur Yusran. Selain itu, dengan menyaksikan langsung kondisi Pasar Pekalongan dan berdialog dengan pedagang kecil, semakin meyakinkan pasangan ini untuk memantapkan niat, ikhtiar, serta doa berjuang dan berpihak kepada masyarakat kecil. ’’Insya Allah, bila kami terpilih
menjadi bupati dan wakil bupati Lamtim mendatang, pemberdayaan pedagang kecil akan menjadi prioritas. Hal ini sejalan dengan visi-misi kami,” jelas Bambang menambahkan. Sebelumnya, Sabtu (10/4), Hi. Bambang mengunjungi Desa Purbosembodo, Kecamatan Kibang. Warga beserta kepala desa menyatakan mendukung penuh pencalonan Bambang yang akan mendampingi Yusran Amirullah dalam Pilkada Lamtim pada Juni 2010. (wid/ais)
Prioritas Pelayanan Listrik SUKADANA – Belum meratanya pelayanan listrik yang didapat warga Lampung Timur mendapat perhatian serius pasangan calon bupati-wakil bupati kabupaten tersebut Noverisman SubingSoemarno. Menurut Nover, sapaan akrab calon bupati yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini, listrik merupakan salah satu kebutuhan dasar masyarakat. Namun, kenyataannya pada usia Lamtim yang menginjak sebelas tahun ketersediaan listrik bagi masyarakat Lamtim masih terbatas. Terbukti, masih banyak desa di kabupaten tersebut yang belum mendapatkan fasilitas listrik. Termasuk di antaranya sejumlah desa di Kecamatan Sukadana yang merupakan ibu kota Kabupaten Lamtim. Bahkan, hingga kini listrik yang tersedia untuk wilayah Sukadana berasal dari Koperasi Listrik Pedesaan (KLP) yang sering mengalami pemadaman. Selain Sukadana, kecamatan lain yang masih mengandalkan pasokan listrik KLP adalah Pekalongan, Batangharinuban, Raman Utara, Purbolinggo, dan Waybungur. Karena itu, salah satu program yang dilaksanakan pasangan Noverisman Subing-Soemarno seandainya mendapat kepercayaan masyarakat untuk memimpin Lamtim periode 2010–2015 adalah percepatan pembangunan infrastruktur jaringan listrik hingga ke seluruh wilayah yanga ada di kabupaten ini. Untuk mewujudkan program itu, Noverisman telah berkoordinasi dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Darwin Zahedi. (wid/ais)
BERITA UTAMA
SELASA, 13 APRIL 2010
11
Jawa Pos News Network
Gender Butuh TIK untuk Kembangkan E-Development JAKARTA - Pencapaian The Millennium Development Goals (MDGs) masih berlangsung lima tahun mendatang. Namun, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Linda Amalia Sari Gumelar meminta pemerintah turut memberikan akses teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam peningkatan target MDSg. ’’Dari delapan pasal MDGs, semua berwajah perempuan,” katanya kemarin (12/4). Menurut Linda, setiap poin yang tercantum dalam MDGs tidak lepas dari pengarusutamaan gender (PUG). Sehingga bisa dipastikan keberhasilannya sangat berpengaruh terhadap apa yang sudah dilakukan oleh gender. Dalam diskusi publik yang digelar Kominfo di Hotel Sahid Jaya kemarin, Linda meminta agar penggerak gender diberikan akses TIK dalam komunitasnya. Dia menyebut, berbagai komunitas gender tersebut bisa berbentuk organisasi, LSM, pusat studi wanita, atau PKK. ’’Semua membutuhkan TIK untuk maju dan membantu menyampaikan informasi hingga daerah,” paparnya. Dilanjutkan Linda, pelaku MDGs yang berada di desa maupun provinsi sangat membutuhkan informasi. Tentang bagaimana secara teknis mereka mengambil keputusan yang baik untuk dirinya sendiri maupun keluarganya. ’’Sepertinya ini tidak penting. Tetapi jika semua perempuan tidak mampu mengambil keputusan dengan cepat dan tepat, maka akan banyak dampak negatif yang menyertainya,” kata Linda. Dia menjelaskan, banyaknya contoh peristiwa dia temukan di beberapa desa yang akses informasinya tidak lancar. Linda mencontohkan, seorang ibu yang hendak melahirkan harus menunggu keputusan suaminya. Terkait pemilihan proses persalinan antara dukun dan tenaga kesehatan. Sementara suaminya sedang tidak di rumah. ’’Tanpa alat komunikasi, perempuan itu tidak akan tertolong nyawanya jika harus menunggu suaminya kembali pulang,” ungkap. Tetapi akan berbeda ceritanya, lanjut Linda, jika perempuan itu sudah mendapat informasi tentang pemilihan tenaga medis yang lebih baik dibandingkan dukun dalama proses persalinan. Istri Agum Gumelar itu mengatakan, akibat sulitnya akses informasi itu angka kematian ibu dan anak (KIA) di Indonesia masih tergolong tinggi. Sekitar 228 per 100 ribu jiwa. ’’Ini menjadi tugas kita semua untuk menurunkan angka tersebut hingga 2015 mendatang,” tegasnya. Linda menyebutkan, selain KIA, yang menjadi permasalahan perempuan dalam pencapaian MDGs adalah angka buta aksara. Angka tersebut bagi perempuan memang lebih tinggi dibanding laki-laki. Bahkan angka partisipasi murni pendidikan tingkat SD, SMP, SMA, dan Perguruan tinggi (PT) juga masih didominasi oleh lakilaki. ’’Tentunya juga berkaitan dengan budaya patriarki yang kuat di negara kita,” paparnya. Dilanjutkan Linda, pemerintah pusat sudah mengupayakan untuk mengalokasikan dana PUG pada tujuh kementrian. Hanya saja, dia juga berharap agar pemerintah di daerah turut melakukan hal yang sama. ”Mengalokasikan anggaran untuk PUG melalui anggaran daerah masingmasing,” tegasnya. Sejauh ini, kata dia, Indonesia sangat terbuka terhadap bantuan asing untuk meningkatkan PUG. Meski begitu, kata Linda, pihaknya akan terus mengupayakan TIK untuk meningkatkan target pencapaian MDGs lima tahun mendatang. ’’Sebagai upaya untuk mengembangkan edevelopment,” tambahnya. (jpnn/ade)
Malu... Susno, terang Budi, bahkan menaiki mobil pribadinya dan dikawal Propam hingga Mabes Polri. ’’Tidak ada penangkapan. Ini pemeriksaan saja,” ujarnya. Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Edward Aritonang tadi malam menjelaskan, Susno diperiksa paksa karena berencana meninggalkan Indonesia untuk berobat ke Singapura. ’’Keluar negeri itu harus ada izin. Tanpa izin ya tidak bisa,” katanya. Pemeriksaan paksa itu juga dilakukan karena Susno dianggap melanggar kode etik dan peraturan Kapolri lainnya. ’’Kalau dihitunghitung itu ada sekitar 10 kesalahan,” ungkap dia. Di antaranya, hadir dalam sidang Antasari Azhar tanpa izin, mangkir dari dinas rutin selama 85 hari, lalu Susno juga dianggap bersalah karena menggelar jumpa pers tanpa izin. ’’Detailnya ada di Propam,” ujarnya. Untuk mempercepat keputusan kesalahan Susno Duadji, Propam akan menggelar sidang kode etik sesegera mungkin. ’’Hukumannya ya paling berat ada pemecatan, ada kurungan, dan ada teguran,” kata jenderal satu angkatan dengan Susno Duadji di Akpol 1977 itu. Sumber koran ini menyatakan Susno dilepas kembali karena derasnya tekanan yang mengecam penahanan Susno. Mabes polri pun merasa malu. Ditambahkan keterangan Susno di depan Propam sangat urgen karena rencananya hari ini Kabareskrim Komjen Ito Sumardi akan membawa Syahril Djohan pulang ke Indonesia dari Australia. ’’Bagaimana mungkin kita memeriksa SJ kalau tak ada keterangan dari Susno. Kita bisa digugat praperadilan,” kata sumber itu. Dalam pemeriksaan yang berlangsung lima jam, kata dia, Susno kooperatif. ’’Dia juga cerita tentang SJ pada kami. Ini menjadi bahan data bagi tim independen,” kata perwira menengah itu. Polisi memang sudah menerima permintaan agar SJ yang disebut-sebut makelar kasus nomor wahid itu dihadirkan. Namun, mereka terhalang prosedur karena status SJ orang bebas dan tidak ada laporan tentang keterlibatannya. ’’Satu-satunya yang bisa memberi keterangan awal tentang SJ ini ya Pak Susno,” katanya. Kuasa hukum Susno yang kemarin datang berbondong-bondong mengawal kliennya tak bisa mendampingi selama pemeriksaan. ’’Kami sama sekali belum tahu materinya apa, karena tak boleh masuk,” kata Henry Yosodiningrat yang sempat berdebat dengan Kombes Pudi Rahardi dari Pusat Provos yang berjaga di depan pintu ruang pemeriksaan. Sepupu Susno Duadji, Husni Maderi, berkali-kali berteriak dan
Korting... tak bisa dilihat hanya dari putusan yang meringankan itu. ’’Apakah putusan bisa digunakan untuk menangkap orang? Tidak kan. Tetapi, putusan bisa menjadi pintu masuk,” katanya. Satgas, kata Ota, akan menggandeng Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mencari alat bukti. Salah satunya melalui intersepsi alias penyadapan. ’’Barangkali KPK punya informasi lain soal PK Ayin. KPK kan punya kewenangan intersepsi,” ujarnya.
Selain itu, kata Ota, satgas juga akan melakukan eksaminasi terhadap putusan itu untuk mengetahui apakah proses dalam putusan tersebut sudah tepat atau tidak. ’’Di sini juga ada KY (Komisi Yudisial). Kami akan koordinasi. Saya kira KY juga sudah melakukan itu (eksaminasi),” katanya. Ota bersikukuh bahwa pemantauan tersebut tidak melanggar independensi peradilan. Diungkapkannya, itu menjadi do-
memprotes pemeriksaan itu. ’’Kalau ada apa-apa dengan saudara saya, Kapolri harus tanggung jawab. Kapolri melanggar HAM,” kata Husni emosional. Rombongan dokter Medical Emergency Unit (Mer-C) yang sehari-hari mengawal kesehatan Susno juga ditolak masuk oleh penyidik. Tiga dokter itu diminta pulang. ’’Kami tidak boleh memeriksa karena menurut polisi sudah ada dokter Polri,” kata dr. Joserizal Jurnalis, pimpinan Mer-C. Henry yang didampingi Muhammad Assegaf dan Ari Yusuf Amir sempat melobi Kadivpropam Irjen Budi Gunawan untuk bertemu Susno dan mendampingi selama pemeriksaan. Namun, ditolak dengan alasan kepentingan internal polisi. Mereka akhirnya hanya menitip surat. ’’Prosedur ini akan kami pertanyakan. Kami akan ke DPR dan Kompolnas,” kata Henry. Rencananya, hari ini kuasa hukum Susno Duadji akan memberi keterangan lengkap tentang ’’penangkapan” kliennya. ’’Kalau untuk alasan pemeriksaan, kenapa harus ada skenario dibawa paksa,” kata Assegaf. Beberapa jam sebelum ditangkap, Susno memenuhi panggilan Satgas Pemberantasan Mafia Hukum di kompleks gedung Wantimpres (Dewan Pertimbangan Presiden), Jakarta, kemarin. Selain menyampaikan sejumlah modus kasus mafia pajak, perwira polisi bintang tiga itu meminta perlindungan karena merasa hidupnya terancam. Susno memenuhi panggilan sekitar pukul 12.00 WIB. Tidak seperti saat pemeriksaan pertama, kali ini ia tidak bersedia bertemu wartawan. Dia memilih lewat pintu belakang gedung bekas kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu. Setelah dua jam, pemeriksaan Susno rampung. Tetapi, Susno kem-
main satgas untuk memantau perkara tertentu yang diduga ada ketidakberesan di dalamnya. Dia mengakui saat ini lembaga peradilan mulai banyak yang ’’masuk angin”. Mereka kerap menemui pihak yang berkepentingan untuk ’’membereskan” kasus yang ditangani. ’’Itu tidak hanya terjadi di MA, tetapi juga di seluruh pengadilan di Indonesia,” kata mantan pelaksana tugas (Plt.) pimpinan KPK itu. (jpnn/ade)
Sambungan dari Hal 1 laporan yang diserahkan ke kepolisian, Kejagung, dan KPK, sebagian di antaranya milik aparat pajak dan bea cukai. ’’Misalnya, (rekening mencurigakan milik) Gayus (Tambunan) itu (sudah dilaporkan sejak) Maret 2009. Kemudian Bahasyim (Assiffie) sejak Februari 2009,” sebutnya. Sementara itu, pegawai nakal di lingkungan Departemen Keuangan yang ditengarai mirip Gayus Tambunan terus bermunculan. Yunus menyebut, PPATK mencatat ada beberapa pegawai lain yang memiliki rekening dengan transaksi mencurigakan. ’’Pegawai pajak
ada 15 laporan, sedangkan di bea cukai ada 10. Jadi totalnya 25,” ujarnya. Yunus enggan merinci detail pegawai pajak maupun bea cukai yang dimaksud, apakah level pegawai seperti Gayus atau sudah ke level pejabat. ’’Saya hanya kasih umpan, (detailnya) tanya penyidik,” katanya. Terkait dana di rekening milik Bahasyim Assiffie yang dikabarkan sudah ditarik, Yunus membantah. Menurut dia, uang dalam rekening mantan pejabat pajak tersebut masih utuh Rp64 miliar. ’’Itu di delapan bank,” katanya. (jpnn/ade)
Teknik Unila tersebut masih sakit. Ia diduga keracunan minuman. Kuasa hukum Astumaro, Williyus Prayietno, S.H., menyampaikannya kepada Radar Lampung. ’’Klien kami masih dirawat inap di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Hi. Abdul Moeloek (RSUDAM). Karenanya surat keterangan sakit dari dokter sudah kami berikan kepada penyidik tadi (kemarin, Red). Tetapi maaf di ruangan mana dirawatnya, tidak bisa saya katakan karena menyangkut privasi. Khawatirnya banyak yang menjenguknya. Dia kan butuh istirahat,” tandasnya. Meski demikian, dia menjanjikan kliennya akan memenuhi panggilan penyidik jika kondisinya sudah sehat. Terpisah, Kasatreskrim Polta-
bes Bandarlampung Kompol Ardian Indra Nurinta, S.I.K. enggan berkomentar lebih jauh mengenai kasus pemalsuan ijazah atas tersangka Sally. Dia hanya berkomentar kasus ini masih dalam proses penyidikan. Seperti diketahui, Sally menggunakan ijazah palsu untuk melamar formasi umum CPNSD 2009. Saat itu statusnya masih mahasiswa Fakultas Teknik Unila. Hebatnya, ia bisa lolos dan ditempatkan di Dinas PU Bandarlampung. Namun seiring mencuatnya kasus ini, Sally kemudian mundur dari PNS karena tidak bisa menunjukkan ijazah aslinya pada BKD. Selain itu, pihak Universitas Lampung men-drop out-nya sehingga ia tidak lagi tercatat sebagai mahasiswa Unila. (whk/ade)
Sally... ’’Paling tidak dengan adanya laporan tentang Astumaro itu bisa menjadi kajian pihak kepolisian. Sehingga nantinya diharapkan laporan kasus itu menjadi petunjuk untuk mencari bukti-bukti mengenai keterlibatan Astumaro,” ujarnya. Dia membeberkan, dari pengakuan kliennya diketahui ijazah palsu didapat dari Astumaro. ’’Meskipun memang, saat Astumaro memberikan ijazah palsu itu kepada klien kami, tidak ada saksi yang melihatnya. Tetapi, klien kami siap dikonfrontasi untuk membuktikan pengakuannya,” tutur dia. Sementara itu, rencana penyidik untuk mengambil keterangan Astumaro kemarin gagal. Hal ini dikarenakan alumnus Fakultas
Kontroversi Susno
Sambungan dari Hal 1
Rekening... Namun, aku Yunus, tidak semua laporan tersebut ditindaklanjuti dengan cepat oleh instansi penegak hukum. ’’Apakah di sana ditangani dengan baik atau tidak, itu terkait instansi (yang bersangkutan). PPATK itu gelandang, memberi umpan saja ke penyidik,” ucapnya. Saat ditanya apakah mungkin laporan yang dikirimkan PPATK kemudian digunakan oleh oknum di instansi penegak hukum untuk memeras orang yang namanya ada dalam daftar, Yunus enggan menjawab. ’’Entahlah,” ujarnya tersenyum. Dia mencontohkan, dari 1.100
Sambungan dari Hal 1
Sambungan dari Hal 1
bali keluar dengan menyelinap. ’’Pak Susno tidak mau bertemu. Kami hormati itu. Alasannya apa, silakan tanya Pak Susno sendiri,” kata Mas Achmad Santosa, anggota satgas. Sekretaris Satgas Denny Indrayana mengatakan, dalam pertemuan, Susno sempat minta perlindungan. Perwira kelahiran Pagar Alam, Sumatera Selatan, itu menyampaikan sejumlah ancaman terhadap dirinya dan keluarga. Satgas, kata Denny, menyanggupi. ’’Justru akan lebih aneh kalau tidak ada ancaman untuk informan seperti Pak Susno,” ujarnya. Dari mana saja ancaman tersebut? Denny enggan membeberkan. Dia hanya menjawab singkat. ’’Soal ancaman dari mana, biarkan itu menjadi bagian dari sistem yang berjalan,” katanya. Sebelumnya, dalam beberapa kesempatan, Susno mengatakan bahwa dirinya diancam melalui telepon dan pesan singkat (SMS). Bahkan, telepon dan ponsel miliknya juga disadap. Isi ancamannya beragam. Mulai akan dipidanakan hingga upaya menghabisi. ’’Pak, hati-hati, nyawa taruhannya. Mobil bapak juga selalu kami ikuti,” kata Susno menirukan isi ancaman yang ditujukan kepadanya saat di Palembang beberapa pekan lalu. Mantan wakil ketua PPATK (Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan) itu bahkan mendapat informasi bahwa Polri telah membentuk tim untuk mengusut kesalahannya selama berdinas. Tim itu sudah berkali-kali menggelar rapat. ’’Saya tidak tahu apakah akan dibuat kesaksian palsu atau apalah. Yang jelas agar membuat saya tidak bersuara,” paparnya. Satgas, ungkap Denny, akan berupaya memberi perlindungan kepada Susno. Termasuk lewat LPSK (Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban). ’’Perlindungan kepada
Pak Susno, sebagaimana perlindungan kepada pemberi informasi, tetap dilakukan satgas,” ujarnya. Selain itu, Susno juga membeberkan sejumlah nama yang kerap disebutnya terlibat mafia pajak. Antara lain, mister X yang disebut mengarah pada Syahril Djohan (SJ) dan nama baru yang disebut Susno berinisal MP, yakni Komjen (pur.) Makbul Padmanegara yang juga mantan Wakapolri. Sayangnya, Denny enggan menyebut informasi baru dari Susno. Dia hanya mengatakan, pemeriksaan itu mendalami pemeriksaan sebelumnya. ’’Soal materi pemeriksaan, kami sudah sepakat dengan Pak Susno untuk tidak mengatakannya. Itu termasuk informasi yang tertutup. Kalau sudah saatnya, akan kami sampaikan,” tutur staf ahli kepresidenan bidang hukum itu. Denny beralasan, jika keterangan Susno dibuka, proses penanganan akan terganggu. Yang jelas, kata dia, pemeriksaan Susno kemarin seputar pendalaman dugaan sindikasi praktik mafia hukum. Mulai kasus Gayus Halomoan Tambunan (PNS golongan IIIA Ditjen Pajak yang punya duit Rp25 miliar) hingga kasus investasi ikan Arwana di Riau. ’’Kemungkinan pelakunya orangorang yang sama,” ungkapnya. Susno, ujar Denny, juga menyampaikan modus yang biasa dipakai mafia hukum. Informasi dari Susno lantas akan diperkaya dengan berbagai sumber yang dimiliki satgas. Itu dilakukan agar satgas memiliki gambaran utuh mengenai sindikat mafia hukum. Susno juga menyampaikan sejumlah saran kepada satgas dalam menangani mafia hukum. Satgas, kata Denny, menerima masukan itu dan berjanji menindaklanjuti. Satgas juga akan berkoordinasi dengan KPK, Kejaksaan Agung, dan Mabes
Yusuf... tempat strategis. Termasuk Masjid Istimah di samping rumah mertuanya di Jl. P. Belitung. Keyakinan itu makin bertambah ketika 19 Maret 2010, Mabes Polri melansir 71 buronan teroris bersenjata yang melakukan suatu pelatihan militer di Gunung Bun, Jalin Jantho, Aceh Besar. Dari 71 tersangka, sebagian ada yang sudah ditangkap dan sebagian lagi dikejar. Data beberapa tersangka teroris yang tertangkap mulai Dulmatin hingga Hasan Nur, teroris yang tewas dalam penggerebekan di Pamulang, Banten, sampai sejumlah DPO asal Lampung seperti Usman alias Gito. Lalu Heru alias Abu Zahru, yang tertangkap 26 Februari 2010; Deni Sulaiman alias Sule asal Lampung yang dibekuk 4 Maret 2010; Fajar alias Adi asal Lampung yang diringkus 12 Maret 2010; dan sejumlah tersangka lainnya. Setelah adanya tanda-tanda meyakinkan itulah, maka pada 24
Sambungan dari Hal 1 Maret 2010, Nirhatini ditemani sejumlah keluarga datang ke kantor Ali Butho and Partners di Jl. Amir Hamzah No. 40, Gotongroyong, untuk meminta perlindungan hukum. ’’Kami pun memutuskan menerima kuasa sebagai advokat. Apalagi ada pemberitaan media massa dan penetapan Komarudin sebagai DPO,” terang Ali yang mengaku masih berada di Jakarta. Artinya sebelum penangkapan Komarudin di Sumatera Utara, keluarga telah mengetahui status pria yang punya julukan Abu Musa itu. Dari hasil keterangan staf Humas Mabes Polri Kombespol Zulkarnaen, sambung Ali, diketahui Komarudin merupakan buronan nomor satu. ’’Komarudin orang hebat dan salah satu otak gerakan. Ia dikenal pimpinan tentara yang memiliki kemampuan mapping reading,” terang Ali. Setelah Komarudin ditangkap, Ali Butho dan beberapa pengacara
lainnya mendatangi Lembaga Perlindungan Saksi Korban (LPSK). ’’Kami sudah utarakan semua maksud dan tujuan kami ke LPSK. Ada beberapa kesimpulan yang kami dapat,” terangnya. Di antaranya seluruh tersangka masuk status saksi dan korban yang dilindungi LPSK. Selanjutnya, tersangka diminta menaati dan mengikuti prosedur formal yang dilakukan Mabes Polri. ’’Semua kami sepakati dan kami pun meminta kepada pemerintah agar LPSK dapat mengakomodasi semua tersangka atau saksi yang selama ini belum melaporkan langkah hukum ini,” bebernya. Kuasa hukum keluarga Komarudin adalah Yudi Yusnadi, S.H., Rio Arief, S.H., Wiedarti Prastiwi, S.H., Yudi Yusnadi, S.H., Rio Arief, S.H., dan Wiedarti Prastiwi, S.H. Lambar Tempat Perekrutan Direktur Intelkam Polda Lampung Kombespol Suroso Hadi
Yang... Yang Hambali maksud adalah Zulfikar Ali Butho, S.H., M.Hum. Penelusuran Radar Lampung tak terhenti pada Komarudin. Tetapi sampai Desa Bauhgunungsari, Sekampungudik, Lampung Timur, tempat tinggal Yusuf Arifin, tersangka teroris lainnya. Dari seorang warga yang tak ingin namanya dikorankan, wartawan koran ini memperoleh informasi bahwa Yusuf memang jarang di rumah. Ia bekerja di Pulau Jawa. ’’Itu dia rumahnya Mas, tepat di tanjakan yang ada pagar putihnya. Tadi pagi petugas dari polsek dan kepala desa juga sudah ke situ,” terang pemuda yang bekerja menjadi kuli angkut jagung ini. Rumah dimaksud adalah milik Zamzuri (70), ayah Yusuf, di Dusun VI Gelagah Wangi RT 23 Desa Bauhgunungsari. Zamzuri lahir di Gunung Kidul, Jogjakarta, tahun 1940. Dahulu Zamzuri pernah tinggal di Dusun Lebung, Desa Matarambaru, Kecamatan Matarambaru, Lamtim. Selanjutnya pindah ke Desa Sidorejo, Kecamatan Sekampungudik. Terakhir di Desa Bauhgunungsari sampai sekarang.
Polri. Hari ini, satgas berencana bertemu Kapolri Jenderal Pol. Bambang Hendarso Danuri sebagai tindak lanjut atas informasi yang dibeberkan Susno. Sementara itu meski akhirnya tadi malam Susno dilepas, anggota Komisi III DPR RI Trimedya Pandjaitan menilai, penangkapan Susno bisa menjadi bumerang kepada Polri. Posisi Susno saat ini tak ubahnya seorang pemberantas mafia hukum oleh publik. Dalam hal penetapan tersangka kepada Susno saja, hal itu sudah merupakan keraguan besar. ’’Arus suara publik itu sekarang ke Pak Susno. Kalau ditahan, (Susno) malah lebih hero,” kata Trimedya di gedung parlemen, Jakarta, kemarin. Menurutnya, langkah Polri tidak tepat dengan langsung menangkap Susno. Sebaiknya, Polri terlebih dahulu melakukan konsolidasi internal. Ini karena demoralisasi yang terjadi di tubuh Polri sudah jelas terjadi. Sebagai seorang jenderal, pengabdian Susno tentu memiliki andil besar. ’’Pak Kapolri seharusnya mempertimbangkan. Pengabdian dia (Susno) kan 30 tahun, tentu ada pendapat Pak Susno yang benar,” jelas mantan Ketua Komisi III periode 2004-2009 itu. Wakil Ketua MPR Lukman Hakim Syaifuddin meminta Mabes Polri untuk segera mengklarifikasi dasar hukum dan alasan penangkapan Susno. Menurut Lukman, keterlambatan penjelasan resmi kepada publik hanya akan menimbulkan kecurigaan. ’’Ini justru akan semakin memperburuk citra Polri,” kata Ketua DPP PPP itu. Dia menegaskan bahwa setiap orang yang berniat untuk membongkar praktik-praktik manipulatif dan koruptif seharusnya dilindungi. ’’Bukannya malah dibungkam,” tegas Lukman. Pernyataan tak kalah keras datang dari Komisioner Komnas HAM Saharuddin Daming. Perlakuan terhadap Susno itu dianggap sebagai tindakan yang sewenang-wenang. Selain melanggar HAM, Polri juga melecehkan Satgas Pemberantasan Mafia Hukum dan DPR. ’’Karena kedua lembaga itu telah memberikan jaminan hukum dan politik kepada Susno,” katanya. Perlakuan terhadap Susno tersebut, lanjut dia, merupakan fakta yang tidak terbantahkan bahwa reformasi di tubuh Polri belum berjalan. ’’Reformasi itu baru sebatas isapan jempol,” kata Saharuddin. Dia mengibaratkan, Polri lebih memberangus tukang sapu daripada para bandit dan garong yang justru menggerogoti jati diri Polri. Saharuddin mengkhawatirkan adanya people power yang bergolak. ’’Kalau itu terjadi, berarti pimpinan Polri yang akan menanggung akibatnya,” ingatnya. (jpn/ade/spt)
Siswoyo menerangkan, Provinsi Lampung saat ini tengah menjadi incaran para teroris untuk perekrutan anggotanya. Dia membeberkan, intelijennya pertengahan Maret lalu mencium gerakan perekrutan yang dilakukan aliran radikal di Kabupaten Lambar. ’’Namun, mereka tak bisa kami tangkap karena tidak punya cukup bukti. Meski demikian, kami langsung menggandeng tokoh-tokoh agama setempat untuk memberikan counter dakwah kepada masyarakat agar tidak terpengaruh,” tuturnya. Saat ini, kata Suroso, karena kepolisian terus memantau aktivitasnya, mereka sudah tidak ada lagi di Kabupaten Lambar. ’’Saya mengimbau masyarakat menjaga situasi keamanan dan ketertiban. Jika ada pendatang baru, benar-benar jalankan wajib lapor 1 x 24 jam karena ini mempersempit ruang gerak teroris,” pungkasnya. (ful/whk/ ade)
Sambungan dari Hal 1 Dari rumah dinding papan bercat putih seluas 6 x 11 itu, keluarlah orang tua berjenggot putih panjang menyambut salam wartawan koran ini. Dengan ramah, ia mempersilakan masuk ke dalam rumah. Zamzuri membenarkan Yusuf Arifin adalah anaknya yang ketujuh dari delapan bersaudara. ’’Kalau istri saya sudah meninggal sejak 1997,” kenang Zamzuri. Delapan anaknya tersebut adalah Nurul Juwariyah yang tinggal di Bauh; Abdul Aziz tinggal di Magetan, Jatim; M. Isnan Abadi tinggal di Bauh; Siti Qomariyah di Bekasi; Aliyudi di Sidorejo; Isrum Poko (alm.) korban Talangsari; Yusuf Arifin; dan Yunus alias Boy. Yusuf lahir pada 1987. Namun sejak umur tujuh tahun, Yusuf ditinggalkannya karena ia tersangkut kasus Talangsari pada 1989. Mau tidak mau, ia harus menjalani hukuman di lembaga pemasyarakatan (lapas) selama 10 tahun. Yaitu dari tahun 1989 sampai 1998, yakni di Lapas Kelas IA Bandarlampung selama 2,5 tahun dan di Lapas Nusa Kambangan 7,5 tahun. Dalam tragedi Talangsari 20
tahun lalu tersebut, ia harus kehilangan anaknya yang keenam, Isrum Poko, yaitu kakak Yusuf Arifin, yang pada waktu itu dipondokkan di Talangsari. Isrum Poko jadi korban pada usia 11 tahun. Yang ia tahu, Yusuf pernah sekolah di Madrasah Ibtidaiah Masyariqul Anwar di Desa Bauh hanya sampai kelas empat. Selanjutnya, Yusuf disekolahkan kakak perempuannya Nurul Juwariyah di Bekasi. Lalu, Yusuf diajak Abdul Aziz ke Magetan. ’’Yusuf anaknya biasa-biasa saja, prestasinya juga tidak menonjol,” ungkapnya. Dia tidak tahu-menahu apa yang dilakukan Yusuf selama ini. Yang dia tahu, Yusuf setelah selesai sekolah langsung ikut kerja dengan Abdul Aziz, kakaknya di bengkel modifikasi motor di Magetan, Jawa Timur. Yusuf jarang pulang ke Bauh, setahun belum tentu sekali. Kalau pulang pun tidak lama, hanya dua sampai tiga hari. Terakhir, Yusuf pulang pada September 2009 saat Zamzuri sakit dan ikut mengantarkannya ke rumah sakit.
’’Saya hanya mendoakan semoga Yusuf sabar. Ini semua cobaan dari Allah,” tukas pria tua berjenggot yang tak henti-hentinya berzikir di sela-sela perkataannya itu. Hal sama dikatakan M. Isnan Abadi, kakak Yusuf Arifin yang saat itu baru saja datang. Isnan tidak tahu-menahu keseharian Yusuf. Setahu dia, Yusuf sebelumnya bekerja bersama kakaknya di Magetan. Tetapi dua bulan lalu, Yusuf sudah tidak lagi di sana. Pada saat pulang sendirian September 2009, Isnan juga tidak banyak mengobrol dengan Yusuf. Dia hanya dua hari dan sibuk memodifikasi sepeda motor saudara-saudaranya. ’’Dia bilang mau buka usaha bengkel dengan temannya,” beber dia. Sekarang ini, Isnan menyerahkan sepenuhnya masalah yang menjerat adiknya pada hukum. Dia menyesalkan adiknya sampai terlibat terorisme. ’’Kami sebenarnya berharap kejadian yang sudah, tidak terulang kali keduanya. Tetapi, semua sudah terjadi. Semoga Yusuf sabar menghadapinya,” doanya. (ful/eru/ade)
JELANG PILKADA 2010
12
SELASA, 13 APRIL 2010
Istri Herman H.N. Ikut Sosialisasikan Nomor Urut BANDARLAMPUNG – Istri calon wali kota Herman H.N., Eva Dwiyana, ikut menyosialisasikan nomor urut dua menjelang Pilkada Bandarlampung 2010. Kemarin, Eva bersilaturahmi dengan ibu-ibu pengajian di Kelurahan Tanjungagung, Tanjungkarang Timur, dan menyosialisasikan pasangan Herman H.N.-Tobroni Harun (Mantab). Selain menyosialisasikan nomor urut dua, Eva juga membantu memaparkan program pembangunan yang dirancang Mantab untuk lima tahun ke depan. Dia mengatakan bahwa pasangan yang diusung PDIP ini akan mengurangi angka putus sekolah yang berimbas pada berkurangnya pengangguran yang ada di Bandarlampung. ’’Nantinya para pemuda akan mudah dalam mencari pekerjaan karena mendapatkan pendidikan berkualitas. Karena itu, saya meminta untuk merapatkan barisan, berdoa, dan keikhlasannya untuk bergabung dalam mendukung Pak Herman,” ujar Eva di hadapan ratusan ibu pengajian ini. Menurut dia, keberhasilan Mantab dalam pilkada kelak juga akan menjadi keberhasilan majelis taklim di Kota Tapis Berseri ini. Pasalnya, Mantab akan menjadikan majelis taklim di Bandarlampung sebagai yang terbesar kedua di Indonesia setelah Surabaya, Jawa Timur. ’’Jika Mantab berhasil, itu juga keberhasilan ibu-ibu. Mantapkan hati, mantapkan pikiran, mantapkan orangnya, dan mantapkan nomornya. Tanpa bantuan ibu-ibu, Pak Herman tidak ada artinya,” jelas
Panwas Nilai KPU tak Transparan
Eva. Herman sendiri mengatakan bahwa dirinya berharap warga Bandarlampung mendukung dirinya untuk memajukan dan menyejahterakan masyarakat. Sehingga Bandarlampung dapat menjadi kota yang betul-betul Tapis Berseri. Mantab juga aktif turun ke masyarakat untuk memperoleh dukungan. Kepada warga, Herman kerap berjanji untuk memajukan dunia pendidikan dan bidang kesehatan di Bandarlampung. Dia mencontohkan, perkembangan dunia pendidikan di kota saat ini masih belum dapat dikatakan maksimal. Menurut dia, para pelajar mestinya diberikan subsidi pendidikan untuk mencapai seratus persen pendidikan gratis. Herman mengatakan, program subsidi sudah dilakukan Pemprov Lampung sejak 2005. ’’Nantinya diharapkan kota juga dapat menjalankan program ini,” ujar kepala Biro Keuangan Pemprov Lampung ini. Demikian pula di bidang kesehatan. Dia menegaskan bahwa dirinya akan merealisasikan biaya kesehatan yang benar-benar gratis bagi masyarakat. (dna/een)
SOSIALISASIKAN NOMOR 2: Istri calon wali kota Bandarlampung Herman H.N., Eva Dwiyana, saat menyosialisasikan pasangan Herman H.N.-Tobroni Harun (Mantab) kepada ibu-ibu pengajian di Kelurahan Tanjungagung, Tanjungkarang Timur, kemarin.
FOTO DINA PUSPASARI
BANDARLAMPUNG – Panwas Pilkada Bandarlampung menilai KPU setempat tidak transparan dalam menyosialisasikan daftar pemilih tetap (DPT). Pasalnya, KPU tidak mau memberikan softcopy DPT yang berisi nama-nama pemilih dalam Pilkada Bandarlampung 30 Juni 2010 kepada panwas. Anggota Panwas Pilkada Bandarlampung Riyuzen Praja Tuala mengatakan bahwa lembaganya kecewa karena kemarin staf panwas gagal meminta salinan DPT ke KPU. Lembaga penyelenggara pilkada ini tidak mau memberikan softcopy by name karena tidak diatur dalam Peraturan KPU No. 67/2009 tentang Pedoman Tata Cara Pemutakhiran Data dan Daftar Pemilih dalam Pilkada. Menurut Riyuzen, KPU justru melanggar asas keterbukaan yang terdapat dalam poin ketujuh asas penyelenggara pemilu pasal 2 UU No. 22/2007 tentang Penyelengara Pemilu. ’’Yakni asas keterbukaan. Artinya, mereka tidak transparan dan melanggar UU No. 22/2007,” ujar Riyuzen kepada Radar Lampung. Dia menegaskan, dasar KPU menutupi DPT pilkada tidak beralasan. Ini karena pada saat Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden 2009, panwas dapat mengakses DPT pemilu. Riyuzen menduga, sikap KPU ini dapat dimanfaatkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab untuk menyalahgunakan daftar pemilih yang selama ini dianggap kacau oleh panwas. Anggota KPU Bandarlampung Erlina sendiri membenarkan bahwa lembaganya tidak dapat memberikan softcopy DPT by name. Dalam
pasal 26 (2) poin c Peraturan KPU No. 67/2009, kata dia, disebutkan bahwa KPU kota menyampaikan rekapitulasi jumlah pemilih terdaftar kepada KPU Pusat sebanyak satu rangkap dalam bentuk data elektronik atau softcopy. ’’Sedangkan pemda dan KPU provinsi saja kami berikan satu rangkap, bukan softcopy. Begitu juga dengan panwas. Kami hanya menjalankan kewajiban. Ini hanya kesalahpahaman menerjemahkan UU,” ujar ketua Pokja Sosialisasi dan DPT ini. Diketahui, DPT Bandarlampung yang ditetapkan pada 1 April 2010 berjumlah 627.954 jiwa. Jumlah ini akan memilih calon wali kota dan wakilnya di 1.450 tempat pemungutan suara (TPS) yang menyebar di 98 kelurahan. Pada penetapan DPT lalu, meskipun masih banyak ditemui permasalahan, KPU tetap kukuh menetapkannya. KPU juga tidak mengakomodasi ratusan kesalahan yang disampaikan oleh panwas pilkada dalam pleno penetapan rekapitulasi DPT. Panwas sendiri dalam interupsi pleno penetapan DPT menemukan ratusan kesalahan dalam lima kecamatan yang baru sempat dikoreksi. Kesalahan antara lain puluhan nomor induk kependudukan (NIK) ganda dan pemilih berusia di bawah 17 tahun. Riyuzen mengatakan bahwa temuan ini dimaksudkan agar KPU dapat memperbaiki data sebelum menetapkan DPT. ’’Namun, jika KPU tetap mau tanda tangan (berita acara pleno rekapitulasi DPT, Red), itu hak KPU. Kami hanya menyerahkan temuan panwas,” katanya. (dna/een)
BMES Sosialisasikan Program Esha
Eddy Sutrisno
BANDARLAMPUNG – Barisan Menangkan Eddy Sutrisno (BMES) menyosialisasikan program pembangunan yang akan dilakukan pasangan Eddy-Hantoni Hasan (Esha) selama lima tahun ke depan. Sosialisasi dilakukan kepada 150-an warga Tanjungsenang. ’’Masih banyak program produktif yang belum terealisasi oleh Pak Eddy Sutrisno. Karena itu, kita berharap Pak Eddy dapat meneruskan kepemimpinannya,” kata Ketua BMES Eko Agung Saputra saat berdialog dengan masyarakat kemarin. Dalam silaturahmi itu, Eko juga menyerap aspirasi masyarakat. Dikatakan bahwa BMES memiliki kelompok-kelompok untuk melakukan sentuhan kepada masyarakat sehingga aspirasi masyarakat terserap. Eko mengimbau barisan relawan untuk menyosialisasikan pasangan Esha sesuai dengan jargon santun, teruji, dan terbukti. Dia juga meminta relawan tidak sombong dan selalu berkoordinasi untuk menghindari dampak tidak baik dalam masyarakat. ’’Intinya, kami bersilaturahmi untuk saling mengenal karena semua memiliki aspirasi untuk memenangkan Esha,” ujarnya. (dna/een)
SELASA, 13 APRIL 2010
0
TOTTENHAM
13
PIALA FA
PORTSMOUTH
2
LOLOS FINAL: Para pemain Portsmouth merayakan keberhasilannya lolos ke babak final Piala FA kemarin dini hari. FOTO AFP
LONDON – Partai puncak Piala FA musim ini benar-benar di luar dugaan. Dalam final yang digeber di Stadion Wembley, 15 Mei mendatang, juara bertahan Chelsea bakal berhadapan dengan Portsmouth, klub yang baru saja terdegradasi ke The Championship (kasta kedua Liga Inggris). Portsmouth ke final setelah mengalahkan Tottenham Hotspur 2-0 di Wembley kemarin dini hari. Jalan yang ditempuh Pompey –sebutan Portsmouth– untuk mendapatkan tiket final begitu terjal. Mereka harus melakoni babak tambahan waktu 2 x 15 menit lantaran hingga waktu normal habis tidak ada gol yang tercipta. Baru pada menit kesembilan babak tambahan pertama, Pompey membuka skor lewat Frederic Piquionne. Setelah itu, Kevin Prince Boateng menggandakan keunggulan lewat eksekusi penalti pada menit ke-117. ’’Ini hasil yang gila, benar-benar gila,” ucap Avram Grant, pelatih Pompey, seperti
dilansir AFP. ’’Mengingat apa yang terjadi sepanjang musim ini, ditambah beberapa pemain inti kami cedera menjelang laga, kemenangan ini sulit dipercaya. Pemain telah memberikan semua yang mereka bisa dan tidak mau menyerah sampai akhir,” pujinya. Bagi Portsmouth, lolos ke final Piala FA menjadi penyelamat martabat klub di tengah terjalnya perjalanan mereka musim ini. Tidak hanya terdegradasi dari Premier League, klub milik Balram Chainrai itu masuk administrasi liga akibat tidak bisa membayar tunggakan utang. ’’Hasil ini sangat besar artinya buat semua orang di Portsmouth,” kata David James, kiper Pompey, seperti dilansir Goal. ’’Ter-
degradasi sangat menyakitkan, tetapi para pemain memantapkan diri di ruang ganti, dan bermain luar biasa hari ini (kemarin). Kami memang berhak ke final,” lanjutnya. Portsmouth sesungguhnya tidak bisa menerjunkan skuad terbaiknya. Gelandang serang Jamie O’Hara tidak bisa main lantaran berstatus pinjaman dari Spurs. Sedangkan defender Nadir Belhadj mendapat cedera di sesi latihan terakhir. Hingga menit-menit menjelang kick-off, Grant mengaku belum memastikan siapa yang harus bermain. Dengan kondisi musuh yang compangcamping, Tottenham pun mendominasi laga. Mereka menciptakan peluang melalui duet Peter Crouch dan Jermain Defoe yang notabene adalah mantan pemain Portsmouth. Total, Tottenham membukukan 16 tembakan ke gawang Porstmouth dan 20 tendangan sudut. Namun, Piala FA adalah satu-satunya trofi yang bisa diperjuangkan Pompey. Tidak heran kalau Boateng dkk. tampil habis-habisan. Didukung kekuatan mental dan moti-
Berjuang Mendapatkan Lisensi JUARA Piala FA mendapat jatah lolos ke Europa League (dulu Piala UEFA). Namun, jika Chelsea yang juara, Portsmouth tetap bisa berangkat ke Eropa. Sebab, Chelsea hampir bisa dipastikan mendapat jatah ke Liga Champions. Secara otomatis, slot ke Europa League diberikan kepada runner-up Piala FA. Namun, kini Portsmouth terancam tidak bisa bertarung di kompetisi tersebut. Penyebabnya, mereka belum mengisi aplikasi lisensi sebagai klub anggota UEFA yang deadline-nya 1 Maret lalu. Selain itu, FA (Asosiasi Sepak Bola Inggris) tidak bisa begitu saja memberikan form aplikasi lantaran Portsmouth sedang masuk administrasi liga. Karena itu, jajaran direksi Pompey –sebutan Portsmouth– kini tidak hanya berjuang di lapangan. Mereka meminta bantuan hukum kepada FA demi menemukan jalan keluar atas masalahnya.
’’Kami sudah memulai proses itu, dan FA akan melihat apakah kami boleh mengajukan banding atas keterlambatan mengisi lisensi,” jelas Andrew Andronikou, administrator Portsmouth, dalam wawancara dengan Soccernet. ’’Kami sudah memastikan satu tempat di Europa League, tetapi belum bisa lolos karena masalah nonteknis,” lanjut Andronikou. ’’Saya tidak tahu persis apakah kami bisa banding, atau apakah bandingnya bakal dikabulkan. Tetapi, saya punya tanggung jawab kepada 100 ribu fans Pompey untuk melakukan yang terbaik demi klub,” janjinya. Andronikou yakin ada celah dalam peraturan UEFA yang memungkinkan mereka untuk banding. Saat ini, mereka sedang mencari investor baru yang mampu menutup utang yang mencapai GBP70 juta (sekitar Rp967,6 miliar). Jika masalah keuangan beres, Portsmouth bisa keluar dari
administrasi liga. FA juga pasti membantu memberikan form aplikasi kepada Kevin Prince Boateng dkk. Nah, keberhasilan Pompey melangkah ke final Piala FA ternyata menarik minat investor. Andronikou mengungkapkan, dia sudah dikontak beberapa konsorsium besar yang siap mengakuisisi saham mayoritas klub dari tangan Balram Chainrai, perusahaan elektronik asal Hongkong. ’’Grup perusahaan yang mengontak saya cukup terkemuka. Kalau ketertarikan mereka diwujudkan dengan mengambil alih klub, tentu itu akan menjamin kebutuhan finansial klub untuk jangka waktu lama,” terangnya. ’’Grup ini sangat serius. Selama setahun terakhir mereka mencari klub sepak bola untuk dibeli, tetapi belum menemukan yang cocok. Mungkin mereka akan berminat kepada Portsmouth,” lanjut dia. (jpnn/ewi)
AVRAM Grant tidak bisa berlama-lama merayakan sukses Portsmouth melaju ke final Piala FA. Senin pagi waktu setempat (kemarin, Red), dia sudah bertolak ke Oswiecim, sebuah kota di Polandia, untuk berziarah. Pelatih asal Israel itu mengunjungi Auschwitz-Birkenau, bekas kamp konsentrasi tempat keluarga dan para leluhur Grant dibantai tentara Nazi pada awal Perang Dunia II. Ziarah Grant sebenarnya bertepatan peringatan Holocaust internasional. Tetapi, Grant menyatakan bahwa dia ke sana bukan semata untuk mengenang keluarganya yang tewas akibat kekejaman Nazi. Kunjungan ke Auschwitz itu menjadi semacam ritual Grant untuk bersyukur. Sebelumnya, dia juga langsung bertolak ke sana
setelah membawa Chelsea ke final Liga Champions 2008. ’’Ini momen yang emosional. Saya jelas ingin memenangkan Piala FA, tetapi untuk menuju ke sana cukup berat,” terang Grant seperti dilansir Associated Press. ’’Tetapi, mencapai final saja harus kami syukuri. Karena itu, bagi saya kunjungan ke Polandia ini lebih dari sekadar simbolis untuk mengenang Holocaust,” lanjutnya. Tahun ini, Grant tidak bisa mengajak sang ayah, Meir Granat. Dia meninggal Oktober lalu, sesaat setelah mendorong Grant mengambil alih tampuk kepelatihan Portsmouth. ’’Ayah saya mengalami hal-hal buruk sepanjang hidupnya. Ketika masih muda, dia harus mengubur orang tua dan saudara-saudaranya
yang terbunuh dalam Holocaust,” kisah Grant. ’’Tetapi, dia adalah orang paling optimistis yang pernah saya temui. Dia bilang, jangan pernah tinggal di masa lalu, melihatlah ke depan. Dia selalu gembira, tidak pernah membenci orang meskipun orang itu bersalah,” tambah dia. Sikap selalu optimistis itulah yang membuat Grant bersedia menangani Portsmouth, kendati dia tahu klub tersebut sedang terpuruk. Dalam perjalanannya menangani klub itu, bukan hanya problem teknis yang dihadapi. Tetapi juga masalah finansial yang parah. Dengan skuad seadanya, Grant harus membawa klub itu mengarungi kerasnya persaingan Premier League. (jpnn/ewi)
vasi besar, mereka akhirnya memenangi babak tambahan dan lolos ke puncak. Ketika peluit panjang berbunyi, suporter membentangkan spanduk bertulisan, ’’Kau bisa menghancurkan apa saja, kecuali spirit kami”. Di sisi lain, Redknapp menyalahkan jeleknya rumput lapangan Wembley sebagai penyebab kekalahan timnya. Dia bilang, banyak sekali pemainnya yang terpeleset kala tengah men-dribble bola. Redknapp menonton semifinal lain antara Chelsea melawan Aston Villa Sabtu (10/4) malam dan melihat kiper gagal mengantisipasi bola karena lapangan terlalu licin. ’’Saya tidak berusaha mencari kambing hitam atas banyaknya peluang kami yang sia-sia. Tetapi, rumput stadion ini benar-benar memalukan,” kecam Redknapp, seperti dikutip Sky Sports. ’’Saya tahu Pompey juga bermain di atas lapangan yang sama dengan kami. Tetapi bagaimana kami bisa main kalau berdiri saja sulit? ” beber ayah dari mantan kapten Liverpool Jamie Redknapp tersebut.
Apa pun alasan Redknapp, Porstmouthlah yang akhirnya menantang Chelsea pada final di Wembley pada 15 Mei nanti. Status finalis Piala FA menjadikan Pompey sebagai klub Championship pertama yang melangkah ke kompetisi Eropa musim depan. (jpnn/ewi)
STATISTIK PERTANDINGAN TOTTENHAM
PORTSMOUT
16
Tembakan ke Gawang
6
15
Tembakan Melenceng
5
4
Penyelamatan
20
Offside
9
Sepak Pojok
3
Kartu Kuning
0
Kartu Merah
57%
Penguasaan Bola
0 7 12 2 0 43%
14
SELASA, 13 APRIL 2010
3
MALLORCA
LIGA PRIMERA
VALENCIA
2
MENJAGA REKOR KANDANG MADRID – Tidak salah kalau Real Mallorca mendapat gelar jago kandang musim ini. Mereka memperpanjang rekor kemenangan di kandang menjadi 13 laga. Hal itu seiring sukses mereka mengalahkan Valencia 3-2 di ONO Estadi kemarin dini hari. Tambahan tiga angka membawa Mallorca kian dekat dengan zona Liga Champions. Mereka kini berada di peringkat
kelima, menempel ketat Sevilla dengan sama-sama mengemas 51 poin. Mallorca unggul produktivitas gol (139), tetapi kalah head to head oleh Sevilla. Sementara itu, Valencia tetap aman di posisi ketiga dengan 56 angka. Dengan tujuh laga tersisa, Mallorca hanya perlu mempertahankan tren positif. Mereka juga boleh berharap Sevilla tersandung, karena memang penampilan Luis Fabiano dkk. tengah labil. ’’Kami bermain luar biasa di babak pertama. Tim-tim lain telah menekan kami di liga, tetapi Mallorca sudah menujukkan mampu berjuang hingga mendapatkan posisi keempat,” tegas Gregorio Manzano, pelatih Mallorca, seperti dilansir Goal. Dipimpin Aritz Aduriz, Mallorca memang menekan pertahanan Valencia sejak awal. Mereka pun membuka keunggulan kala laga baru berjalan tujuh menit melalui aksi Gonzalo Castro. Lima belas menit berselang, Pierre Webo menggandakan skor setelah memanfaatkan blunder Hedwidges Maduro.
Setelah itu, permainan dikuasai kubu El Che, sebutan Valencia. Mereka ngotot mengejar ketertinggalan. Sayang, tidak adanya David Silva dan David Villa membuat lini depan besutan Unai Emery itu kurang menggigit. Nicola Zigic yang dipasang sebagai striker tunggal berkali-kali gagal memanfaatkan peluang. Tim tamu baru mencetak gol di awal babak kedua lewat Jordi Alba. Mallorca kembali berupaya mengambil kendali permainan. Tekanan yang kuat memaksa gelandang El Che Manuel Fernandez melakukan aksi bunuh diri pada menit ke-63. Valencia baru bisa mencetak gol tambahan empat menit jelang bubaran melalui Pablo Hernandez. Namun, hal itu tidak mengubah kedudukan. Valencia harus pulang dengan tangan hampa. ’’Mallorca akan terus memperjuangkan zona Liga Champions. Kami sudah mampu menjaga posisi yang bagus
di klasemen dan bermain luar biasa di kandang. Kami masih punya empat laga kandang musim ini. Jika dimaksimalkan, kami yakin bisa finis di empat besar,” papar Manzano. Di balik kekalahannya, Valencia juga mengalami kemelut internal. Gelandang Ever Banega marah kepada Emery lantaran ditarik keluar di babak kedua. Alih-alih menyambut uluran tangan sang entrenador, Banega malah menabrak tubuh Emery. Meski Emery tidak marah besar, tindakan itu memancing ketegangan di ruang ganti. ’’Saya sangat menyesal. Saat itu saya sangat kesal karena kami kalah. Seharusnya itu tidak saya lakukan. Saya minta maaf kepada semua kolega, pelatih, klub, dan juga fans. Saya minta maaf dan tidak akan melakukannya lagi,” kata Banega dalam wawancara dengan televisi Canal+. Sementara itu, Atletico Madrid kian sulit menembus zona Eropa setelah kalah 0-3 dari Espanyol kemarin. Tiga gol Espanyol disarangkan Victor Ruiz (47), Pablo Os-
valdo (67), dan Ivan Alonso (90). Hasil itu memaksa Atletico tetap terpaku di posisi kesepuluh. Menurut pelatih Atletico Quique Sanchez Flores, kekalahan itu lantaran pemainnya terlalu lelah setelah bermain di perempat final Europa League (9/4). ’’Sulit sekali mengembalikan form di liga setelah berjibaku di Eropa. Ini terjadi pada semua tim,” kata Flores kepada Goal. (jpnn/ewi)
TIGA POIN Para pemain Mallorca Chori Castro (kiri), Aritz Aduriz (tengah), dan Borja Valero meluapkan kegembiraan setelah meraup tiga poin dari Valencia kemarin dini hari.
FOTO JAIME REINA/AFP
HASIL KEMARIN Athletic Bilbao 4 Almeria 1 Pencetak gol: Athletic Bilbao: Javi Martinez (13’, 49’), Gabilondo (32’), Llorente (51’) Almeria: Piatti (71’) Deportivo La Coruna 1 Racing Santander 1 Pencetak gol: Deportivo La Coruna: Riki (1’) Racing Santander: Toni Moral (84’) Espanyol 3 Atletico Madrid 0 Pencetak gol: Espanyol: Ruiz (48’), Osvaldo (67’),Ivan Alonso (90’) Mallorca 3 Valencia 2 Pencetak gol: Mallorca: Castro (7’), Webo (22’), Fernandes (bunuh diri 63’) Valencia: Jordi Alba (46’), Pablo (86’) Osasuna
2
Real Zaragoza 0 Pencetak gol: Osasuna: Aranda (2’), Vadocz (90’)
Terlalu Mahal, United Ogah Villa BERKURANG satu klub yang meminati bomber Valencia David Villa. Manchester United, yang beberapa saat lalu menjadi tim yang paling ngebet merekrut Villa, akhirnya mengundurkan diri. Kabarnya, klub milik keluarga Glazer itu tidak sanggup memenuhi permintaan gaji Villa. B e r d a s a rkan berita yang dilansir harian olahraga Marca, Villa menuntut bayaran GBP200 ribu per pekan. Jumlah itu setara deDAVID VILLA ngan Rp2,76 miliar. Jika ditotal, setahun dia bakal mendapat lebih dari GBP10 juta atau sekitar Rp138,4 miliar. Itu berarti Villa bakal menjadi pemain dengan gaji tertinggi, menyamai rekor Lionel Messi di Barcelona. Sebenarnya, bukan faktor gaji saja yang membuat United keberatan. Yang jadi masalah juga adalah banderol yang dipasang Valencia buat striker 28 tahun tersebut. Klub milik Yayasan Valencia itu tidak bakal melepas Villa di bawah harga GBP40 juta (Rp553 miliar). ’’Dia memang pemain yang mungkin kami bidik. Tetapi, saya tidak bisa bilang bahwa United menginginkan David Villa sekarang,” ucap Alex Ferguson, manajer United, kepada Soccernet. ’’Memang klub ini terlalu sering dikaitkaitkan dengan pembelian pemain bagus. Musim panas lalu muncul nama Franck Ribery dan Karim Benzema. Saya yakin di bursa transfer mendatang bakal lebih banyak nama yang disodorkan kepada kami,” lanjut dia. Mundurnya United dari persaingan mendapatkan Villa tidak membuat pasaran dia turun. Sebaliknya, masih banyak klub besar yang antre merekrut bomber andalan timnas Spanyol itu. Dari dalam negeri, Real Madrid dan Barcelona belum mencabut ketertarikan. Sedangkan dari Italia muncul nama Juventus. Kemungkinan Villa meninggalkan Mestalla –markas Valencia– cukup besar. Utang klub yang mencapai GBP600 juta (sekitar Rp9,6 triliun) membuat direksi terpaksa menjual bintang-bintangnya. Selain Villa, aset yang bisa ditawarkan dengan harga mahal adalah gelandang serang David Silva serta winger Juan Mata. Namun, agen Villa langsung membantah hal tersebut. ’’Pertama, direksi belum memberi aba-aba kepada saya bahwa Villa akan dijual,” kata agen Villa, Jose Luis Tamargo, kepada Calciomercato. ’’Banyak kabar yang bilang dia akan dikorbankan untuk menutup utang klub. Tetapi kenyataannya, direksi belum bilang apa-apa,” lanjutnya. ’’Kedua, David menyatakan happy di Valencia. Dia tidak pernah berpikir untuk pergi. Saya tidak melihat alasan kenapa dia harus pindah,” lanjut Tamargo. (jpnn/ ewi)
UNDIAN TELKOMSEL POIN
SELASA, 13 APRIL 2010
15
Warga Lampung Raih Honda New City
Direktur Keuangan Telkomsel Triwahyusari mendampingi Wali Kota Bandarlampung Drs. Hi. Eddy Sutrisno, M.Pd. melakukan penekanan tombol pengundian hadiah grandprize Telkomsel poin.
PENGUNDIAN Telkomsel Poin Periode Januari–Maret 2010 di Hotel Novotel semalam (12/4) berlangsung sukses. Pada even tersebut diundi hadiah berupa 200 Blackberry Curve 8520, 150 Notebook Flash, 100 Nokia N97, 4 Unit Honda New City, dan hadiah Utama Mercedes Benz C200 Kompresor. Salah satu pemenang undian adalah Hilman Andi Daud, warga Lampung Timur. Pelanggan Telkomsel ini memenangkan hadiah Honda New City. Penarikan undian untuk hadiah ini dilakukan Wakapolda Lampung Kombespol Drs. Agung Sabar Santoso, M.H. Even nasional ini juga dihadiri Wali Kota Bandarlampung Drs. Eddy Sutrisno, M.Pd., Tri Wahyusari (direktur keuangan Telkomsel), Kombes Pol. Agoes Dwi Listijono (Kapoltabes Lampung), Mirza Budiwan (VP Sumatera area), Aulia Ersyah Marinto (DVP corporate secretary) Cecep Riswanda (GM NO Sumbagsel), dan I Ketut Susila Dharma (GM SCS Sumbagsel). Untuk hadiah utama Mercedes Benz C200 Kompresor dimenangkan Yenny, warga Jakarta. Penekanan tombol untuk hadiah ini dilakukan Tri Wahyu Sari (direktur keuangan Telkomsel) yang dampingi Wali Kota Bandarlampung Drs. Eddy Sutrisno, M.Pd. Selain hadiah utama, Telkomsel juga memberikan doorprize dan hadiah menarik bagi pelanggannya yang loyal. Salah satu yang memenangkan doorprize adalah Liris Vawina. Manager even organizer Radar Lampung ini memenangkan satu unit Notebook karena kesetiaanya menggunakan kartu selular Telkomsel. Dia berhasil mengumpulkan 27.370 poin. Manager Telkomsel branch Lampung Sutato mengatakan, program undian program loyalti Telkomsel Poin periode Januari–Maret 2010 ini merupakan apresiasi kepada pelanggan. Program ini merupakan program loyalti dalam bentuk pemberian poin kepada seluruh pelanggan berdasarkan penggunaan dari produk Telkomsel (kartuHALO, simPATI, Kartu As) yang juga dapat ditukarkan dengan hadiah langsung atau mengikuti program undian berhadiah yang akan diundi secara periodik. (adv)
Jajaran manajemen Telkomsel foto bersama.
Liris Vawina (kiri), salah satu pemenang hadiah doorprize.
Suasana saat pengundian Telkomsel Poin berlangsung.
Christian Manfredini Memenangkan Gugatan Kontrak atas Lazio
MENGHINDARI KEBOBOLAN FIRENZE – Inter Milan hanya butuh seri untuk melenggang ke partai puncak Coppa Italia. Namun, tetap saja tidak mudah mewujudkannya. Sebab, lawan yang akan mereka hadapi tentu tak ingin menyerah begitu saja. Fiorentina mengusung misi menang saat menjamu Inter pada second leg semifinal di Stadion Artemio Franchi, Firenze, dini hari nanti. Laga itu akan menjadi pertarungan kedua antara Fiorentina dan Inter dalam tiga hari terakhir. Sebelumnya, La Viola – julukan Fiorentina– dan Inter bermain imbang 2-2 pada pekan ke-33 Liga Italia Serie A (11/4). Tetapi, kali ini Fiorentina butuh menang. Seiring dengan kekalahan 0-1 oleh Inter pada first leg semifinal 3 Februari 2010, tak ada pilihan lain bagi Fiorentina selain harus menang. Di sisi lain, Nerazzurri –julukan Inter– hanya butuh seri. ’’Kami akan turun ke lapangan hanya dengan satu tujuan, yakni lolos ke final. Kami tidak boleh kebobolan dua gol seperti yang kami alami pada pertandingan sebelumnya,” ungkap Riccardo Montolivo, kapten Fiorentina, seperti dikutip Tribalfootball. Menilik sejarah bentrok kedua tim, menang atas Inter dengan keunggulan dua angka adalah misi yang sangat sulit bagi Fiorentina. Dalam sepuluh bentrok terakhir, La Viola tidak pernah bisa menang besar atas Inter. Meski punya rekor buruk soal bentrok dengan Inter, Fiorentina memiliki modal lain yang tak kalah berharga. Yakni, kondisi fisik para penggawa La Viola lebih bugar. Coppa Italia adalah satu-satunya peluang bagi Fiorentina untuk mendapat gelar musim ini. Bandingkan dengan para pemain Inter yang harus berjibaku di kompetisi Eropa juga. La Viola sudah tersingkir dari babak 16 besar Liga Champions. Mereka juga hampir pasti kehilangan peluang untuk merebut scudetto. Karena itu, motivasi para pemain Fiorentina sangat besar untuk lolos ke final dan menjadi yang terbaik di pentas Coppa Italia. Di sisi lain, kendati memiliki agenda pertandingan yang padat dan harus berbagi konsentrasi, allenatore (pelatih) Inter Jose Mourinho tetap memberikan sinyal menurunkan kekuatan terbaik. Mourinho memboyong 21 pemain terbaiknya ke Firenze. Hanya Dejan Stankovic dan Ricardo Quaresma yang tak ikut diboyong karena tidak dalam kondisi terbaik. Selain itu, Mario Balotelli sepertinya akan diberi kesempatan sebagai starter. Thiago Motta yang pada laga sebelumnya tidak diboyong lantaran cedera sudah masuk dalam skuad Inter. Berdasar kabar yang dilansir situs resmi klub, mantan pemain Genoa itu sudah ikut berlatih bersama rekan-rekannya. (jpnn/ewi)
CHRISTIAN MANFREDINI Lazio dibelit banyak masalah musim ini. Selain prestasi yang melorot, klub tersebut bersengketa di meja hijau dengan para pemainnya. Salah satunya adalah Christian Manfredini yang akhirnya memenangkan gugatan atas Lazio.
MISI MENANG Para pemain Fiorentina mengusung misi menang saat menjamu Inter Milan pada second leg semifinal Coppa Italia di Stadion
HEAD TO HEAD
Artemio Franchi,
10/04/10 Fiorentina
v
Inter Milan
2-2
29/11/09 Inter Milan
v
Fiorentina
1-0
15/03/09 Inter Milan
v
Fiorentina
2-0
29/10/08 Fiorentina
v
Inter Milan
0-0
13/04/08 Inter Milan
v
Fiorentina
2-0
Firenze, dini hari nanti.
FOTO MARCO BUCCO/ REUTERS
Sampdoria Buka Peluang Tampil di Liga Champions GENOA – Ambisi Sampdoria meraih tiket Liga Champions musim depan semakin terbuka. Mereka kini nangkring di peringkat kelima klasemen Liga Italia Serie A, satu strip di bawah zona Liga Champions. Sampdoria mengoleksi 54 poin dari 33 laga, sama dengan raihan Palermo yang ada di peringkat keempat karena unggul selisih gol. Sukses Sampdoria tidak lepas dari kemenangan 1-0 atas Genoa dalam laga bertajuk Derby della
Lanterna di Stadion Luigi Ferraris kemarin dini hari (12/4). Hasil itu membalas kekalahan Sampdoria oleh Genoa pada putaran pertama lalu. Lagi-lagi, Antonio Cassano menjadi penentu kemenangan Sampdoria. Penyerang bengal itu mencetak gol pada menit ke-23. ’’Kami sekarang menjadi favorit dalam mengejar tiket Liga Champions. Target kami finis di posisi keempat,” koar Luigi Del Neri, pelatih Sampdoria, seperti dilansir Calciomercato.
Setahun Dilarang Berlatih, Dapat Kompensasi Rp971 Juta
’’Apakah saya punya masalah dengan Cassano? Itu terjadi sepanjang musim ini. Saya mengambil keputusan tidak populer dengan tak memberi dia kesempatan tampil di awal musim. Tapi, itu bagus untuk dia dan tim ini,” lanjut Del Neri. Seperti derby sebelumnya, bentrok dua tim asal Genoa itu kembali berjalan panas. Beberapa kali pemain kedua tim terlibat kontak fisik. Wasit Paolo Tagliavento pun terpaksa mengeluarkan enam kartu
kuning untuk pemain Genoa dan tiga bagi Sampdoria. Meski kalah, kubu Genoa tetap mengklaim timnya tampil lebih baik daripada Sampdoria. Allenatore Genoa Gian Piero Gasperini menyatakan, timnya hanya gagal memaksimalkan peluang. ’’Performa yang kami tampilkan lebih baik. Bahkan, nyaris sempurna. Hanya, kami gagal mencetak gol. Sampdoria yang peluangnya yang lebih sedikit justru mampu mencetak gol,” ujar Gas-
perini seperti dilansir Football Italia. Bagi Genoa, kekalahan itu semakin menjauhkan mereka dari ambisi finis di zona Eropa. Tim berjuluk Il Grifone tersebut sekarang berada di peringkat ke-10 dengan 45 poin. Laga ini sempat tertunda 15 menit lantaran bus yang dinaiki kedua tim terjebak macet. Itu terjadi karena tingginya antusiasme penonton. Tiket pun terjual habis. (jpnn/ewi)
Laporan Wartawan JPNN Editor: Eko Nugroho ENTAH apa yang terjadi pada Lazio musim ini. Mereka punya modal bagus dengan merengkuh gelar Coppa Italia musim lalu. Lazio pun mengawali musim dengan cukup gemilang. Biancoceleste – julukan Lazio– merebut gelar Piala Super Italia setelah mengalahkan Inter Milan pada 8 Agustus 2009. Sukses tersebut melambungkan kepercayaan diri Presiden Lazio Claudio Lotito. Ternyata harapan tinggal harapan. Lazio tampil buruk di bawah besutan pelatih Davide Ballardini. Sang pelatih akhirnya dipecat pada 10 Februari 2010. Sebagai ganti Ballardini, manajemen Lazio menunjuk Edoardo Reja. Hasilnya lumayan. Performa Lazio terus membaik dan bisa lepas dari zona degradasi. Biancoceleste sekarang berada di posisi ke-16 dengan 37 poin. Namun, ancaman degradasi belum berlalu. Terkait dengan jebloknya kinerja Lazio musim ini, tudingan diarahkan kepada Claudio Lotito. Orang nomor satu di Lazio itu dinilai terlalu keras kepada pemain. Itu terbukti dengan keputusan Lotito menyingkirkan tiga pilar utama Lazio, yakni Goran Pandev, Cristian Ledesma, dan Lorenzo De Silvestri. Alasannya pun terkesan emosional. Tiga pemain tersebut didepak dari skuad utama karena ogah meneken kontrak baru. Al-
hasil, De Silvestri angkat kaki ke Fiorentina. Sedangkan Pandev pindah ke Inter Milan pada bursa transfer Januari lalu. Satu-satunya yang masih bertahan adalah Cristian Ledesma. Dia memutuskan jalan damai dengan Lazio. Pandev dan Ledesma mengajukan Lazio ke pengadilan dengan alasan pelanggaran kontrak. Hasilnya, Pandev menang dan kontraknya diputus oleh Lazio. Sedangkan Ledesma kalah. Eh, ternyata bukan hanya mereka yang mengadukan Lazio ke pengadilan. Christian Manfredini melakukan langkah serupa. Gelandang kelahiran Pantai Gading itu mengajukan Lazio ke meja hijau lantaran kasus pelanggaran kontrak. Pasalnya, sejak musim lalu, Lazio melarang dia bergabung dalam skuad utama. Bahkan, Manfredini tidak boleh ikut berlatih bersama Tomasso Rocchi dkk. musim ini. Apalagi bermain. Padahal, Manfredini masih memiliki kontrak di Lazio hingga musim depan. Perjuangan Manfredini membuahkan hasil. Dia menyusul jejak Pandev yang memenangkan gugatan atas Lazio. Berdasar kabar yang dilansir Football Italia, Lazio wajib membayar denda sebesar EUR80 ribu atau setara Rp 971 juta. Selain itu, Manfredini kembali ke dalam tim. Problemnya, Reja tidak membutuhkan tenaga Manfredini. Selain itu, selama beberapa musim terakhir, dia memang jarang dapat tempat di tim utama. Opsi lain adalah melepasnya pada musim depan. ’’Saya harus melanjutkan karir saya,” ujar Manfredini seperti dikutip Tuttomercatoweb. Tampaknya, dia akan memilih opsi lepas dari Lazio pada bursa transfer musim panas nanti. Lagi pula, Manfredini sudah berusia 34 tahun dan tidak lagi produktif. “Hampir setahun saya tidak berlatih di tim utama,” katanya. (jpnn/ewi)
18
SELASA, 13 APRIL 2010
Jaga Tradisi Juara Umum
Bulls Unggul Satu Langkah TORONTO – Tiket terakhir menuju babak play-off di wiayah timur sedikit condong pada Chicago Bulls. Untuk kali pertama dalam dua bulan terakhir, Bulls kembali masuk ke posisi delapan besar wilayah timur. Momennya sangat tepat, ketika musim reguler tinggal menyisakan dua pertandingan lagi. Bulls mendapatkan posisi terbarunya setelah meraih kemenangan atas saingan utama memperebutkan tiket terakhir, Toronto Raptors. Bertandang ke kandang Raptors, Air Canada Center, Bulls menang 104-88 kemarin. Kemenangan tersebut secara otomatis membalikkan posisi kedua tim. Kini Raptors berada di posisi kesembilan. Point Guad Derrick Rose menjadi bintang Bulls dengan mengemas 26 poin. Sementara, Joakim Noah membukukan 18 poin, 19 rebounds, dan 7 assist. Hasil tersebut membuat Bulls unggul satu game dari Raptors. Bulls memiliki rekor menang-kalah 39-41, sementara Raptors 38-42. ’’Saya tahu ini merupakan pertandingan yang sangat penting. Saya sangat fokus,” ujar Noah. ’’Saya hanya ingin tampil dan mengeluarkan kemampuan saya sebaik mungkin, tampil agresif saat menyerang maupun bertahan. Ini adalah kemenangan besar dan saya ingin memastikan tim kami bermain lebih gigih daripada mereka,” bebernya. Bulls telah menang delapan kali dari 12 pertandingan terakhir sejak Noah kembali dari cedera kaki. Cedera tersebut sempat memaksa putra petenis Yannick Noah itu absen sepuluh pertandingan. Saat Noah absen, Bulls kalah sepuluh kali secara beruntun. Bulls memiliki peluang untuk
mengambil alih posisi kedelapan di pertandingan sebelumnya saat menghadapi New Jersey Nets. Tapi, Bulls membuang peluang itu setelah mengalami kekalahan melalui dua kali overtime. ’’Perjalanan kami mengalami naik-turun. Tapi, selama berada di atas, kami harus mempertahankannya di sini. Kami menyisakan dua pertandingan dan kami harus melakoni pertandingan tersebut seakan pertandingan terakhir kami,” ujar Rose. Bulls dan Raptors samasama menyisakan dua pertandingan pada musim reguler. Bulls menjamu Boston Celtics dan bertandang ke Charlotte Bobcats. Sementara, Raptors bertamu ke Detroit Pistons dan mengakhiri musim dengan menjamu New York Knicks. Bulls sudah akan mengunci tiket play-off di pertandingan melawan Celtics. Jika mereka menang dan Raptors kalah oleh Pistons, hasil pertandingan terakhir tak akan berpengaruh lagi. ’’Kami masih harus melakukan perjalanan yang panjang. Kami harus fokus kembali dan mendapatkan energi lagi untuk pertandingan selanjutnya. Tak akan mudah menghadapi situasi ini, tapi kami sudah mendapatkan langkah yang bagus untuk mengakhirinya,” kata Vinny Del Negro, pelatih Bulls. Sementara kubu Raptors menolak untuk menyerah dan tak ada alasan untuk mengendurkan tekanan di dua laga tersisa. Dua laga terakhir benar-benar bermakna do or die bagi Raptors. ’’Kami harus menggali lebih dalam. Kami masih punya peluang. Jika ada beberapa pemain yang sudah menyerah, seharusnya mereka tak berada di sini,” tutur Sonny Weems. (jpnn/ewi)
HASIL NBA KEMARIN WIB Orlando Magic 98 Portland Trail Blazers 91 Miami Heat 111 Chicago Bulls 104 Minnesota Timberwolves 86 OKC Thunder 117 Houston Rockets 106
v v v v v v v
Cleveland Cavaliers 92 LA Lakers 88 New York Knicks 98 Toronto Raptors 88 New Orleans Hornets 114 Golden State Warriors 120 Phoenix Suns 116
CATATAN: TUAN RUMAH DISEBUT TERAKHIR
FOTO MIKE CASSESE/REUTERS
DIKAWAL: Forward Chicago Bulls Joakim Noah dikawal forward Toronto dalam lanjutan laga NBA kemarin.
Bermental Juara, Raih 3 Poin BANDARLAMPUNG – Kompetisi sepak bola Liga Pendidikan Indonesia (LPI) mulai bergulir kemarin di Stadion Sumpah Pemuda, Wayhalim, Bandarlampung. Pada hari pertama itu berlangsung empat pertandingan. Di kategori SMP, SMPN 30 Panjang berjumpa SMPN 5 Metro. Andy Setyo membawa SMPN 5 Metro unggul pada menit ke-9. Tertinggal, Rio, pelatih SMPN 30 Panjang, menginstruksikan anak asuhnya bermain lebih ofensif. Strategi itu membuahkan hasil. Julian Mancini mencetak gol balasan
pada menit ke-26. Skor berubah imbang 1-1. Itulah satu-satunya gol SMPN 30 Panjang. Setelah itu, SMPN 5 Metro berbalik leading melalui gol yang berturut-turut dilesakkan Nikolas Ganda pada menit ke-40, Anas Musyakib (54), dan Aditya Avianda (58). SMPN 5 Metro menutup pertandingan dengan kemenangan meyakinkan 4-1. Usai laga, Sudarto, pelatih SMPN 5 Metro, mengatakan, sukses meraup tiga poin pada laga perdana karena anak asuhnya bermental juara dan melakoni persiapan yang matang. ’’Sebagian besar pemain saya adalah pe-
main O2SN (Olimpiade Olahraga Siswa Nasional). Jadi mental mereka sudah siap bertanding,” ujarnya. Di lain pihak, Rio menilai kekalahan timnya lantaran barisan belakang kurang disiplin dalam mengawal pergerakan lawan. Penyebab lainnya, para pemain belum bisa beradaptasi dengan cuaca panas. ’’Secara teknik, kami tak kalah dengan mereka (SMPN 5 Metro, Red),” jelasnya. Masih di kategori SMP, SMPN 1 Punggur, Lampung Tengah, bermain imbang 1-1 lawan SMPN 6 Lampung Utara. SMPN 6 Lampung Utara unggul dahulu melalui
sontekan Krisna Bayu pada menit ke-9. Selang sepuluh menit, Tomy mencetak gol yang membuat kedudukan imbang. Di kategori SMA, SMK BLK Bandarlampung takluk 0-1 dari SMAN 1 Gunungsugih, Lampung Tengah. Gol semata wayang disumbangkan Nano Triwibowo pada menit ke-60. Lalu, SMAN 1 Adiluwih, Tanggamus, kalah 0-3 dari SMAN 1 Tanjungraja, Lampung Utara. Ketiga gol di pertandingan itu dicetak Eko Handoko pada menit ke9, Diku Arbi Mulyana (15), dan Pupung Perdana (30). (jar/ewi)
BANDARLAMPUNG – Drs. Hi. Margono Tarmudji, ketua KONI Bandarlampung, melantik 13 koordinator olahraga kecamatan (KOK) masa bakti 2010–2014 di GOR Saburai kemarin. Yakni Sukarame, Telukbetung Selatan, Telukbetung Barat, Telukbetung Utara, Tanjungsenang, Tanjungkarang Pusat, Tanjungkarang Barat, Tanjungkarang Timur, Telukbetung Barat, Panjang, Sukabumi, Kedaton, Kemiling, dan Rajabasa. Setelah pelantikan, ke-13 KOK itu disibukkan dengan persiapan menghadapi Pekan Olahraga Kota (Porkot) VI, 24–30 April 2010. Selesai dengan even multicabang terbesar di Bandarlampung, KOK bersama KONI Bandarlampung dihadapkan perhelatan yang lebih besar, Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VI di Tulangbawang, November 2010. ’’Kita harus mempertahankan gelar juara umum pada Porprov VI yang akan berlangsung pada November 2010 di Tulangbawang,” ujar Margono usai pelantikan. Wali Kota Bandarlampung Drs. Hi. Eddy Sutrisno M.Pd. yang juga hadir dalam pelantikan berharap tradisi juara umum dijaga hingga Porprov VI. ’’Jangan sampai mahkota juara umum pada Porprov nanti diambil alih tuan rumah Tulangbawang atau kabupaten/kota lain. Jadi juara umum itu tradisi kita,” tegas Eddy. Pada kesempatan itu, Eddy juga menyinggung soal pembinaan atlet. ’’Pembinaan atlet itu ibarat memegang burung. Kalau terlalu erat, burung itu mati. Kalau terlalu longgar, dia bisa terbang,” ujarnya. Dengan kata lain, lanjut Eddy, tugas KOK berat. Mereka harus menciptakan situasi yang kondusif bagi pembinaan agar si atlet berkembang secara profesional, mampu memberikan prestasi terbaik, dan menjunjung tinggi sportivitas ketika bertanding. (jar/ewi)
20
SELASA, 13 APRIL 2008
Bak Mendapat Emas Rossi Patahkan Dominasi Stoner LOSAIL – Valentino Rossi mengawali lomba MotoGP musim 2010 dengan hasil memuaskan. Dia memenangi GP Qatar di Sirkuit Losail, Qatar, dini hari kemarin (12/ 4) WIB. Sukses Rossi tak lepas dari nasib sial yang menimpa salah satu rivalnya, Casey Stoner. Stoner yang amat dominan di sesi latihan hingga kualifikasi terjatuh di lap kelima saat memimpin lomba. Meski sempat kembali ke lintasan, dia akhirnya mundur di lap ke-17. Rossi unggul 1,022 detik dari rekan setimnya di Fiat Yamaha, Jorge Lorenzo. Pembalap Repsol Honda Andrea Dovizioso finis ketiga. Rossi menganggap kemenangannya di GP Qatar bak meraih emas dalam usahanya menambah gelar juara dunia menjadi sepuluh. ’’Sejak 2005, saya tak pernah memenangkan balapan pertama. Jadi, kemenangan saya di Sirkuit Losail terasa seperti mendapat emas,” katanya. Sukses Rossi itu juga mematahkan dominasi Stoner di GP Qatar. Dalam tiga tahun terakhir, pembalap asal Australia itu selalu berdiri di podium juara. ’’Awal yang hebat karena saya tak pernah menang di sini sejak 2006,”
tambahnya. Tak bisa dipungkiri kecelakaan yang dialami Stoner memberi keuntungan bagi Rossi. Meski demikian, balapan tak berlangsung mudah baginya. Dovizioso memberikan perlawanan ketat. Belum lagi, Lorenzo yang turut mengintip kesalahan dari para pembalap yang ada di depannya. ’’Saya tahu start sangat penting dan saya melakukannya dengan fantastis. Sebenarnya, saya khawatir dengan kecepatan motor saya karena tidak cukup cepat,” lanjut Rossi. Di trek lurus terlihat Rossi kesulitan mempertahankan keunggulannya. Saat memasuki tikungan pun, dia mendapatkan masalah dengan bagian buritan motornya yang kerap sliding. ’’Saya mencoba tidak melakukan kesalahan. Saat bersaing dengan Andrea, saya pikir saya harus tampil sempurna dalam dua atau tiga lap. Saya mampu memanfaatkan keuntungan untuk masuk finis lebih dahulu,” bebernya. Usai memasuki garis finis, The Doctor –julukan Rossi– tak bisa melakukan selebrasi. Motornya tiba-tiba melambat. Dia yakin penyebabnya bukan karena kerusakan mesin. ’’Saya terlalu banyak memutar roda ketika balapan sehingga saya kehabisan bahan bakar saat terakhir,” ungkapnya. (jpnn/ewi)
Honda Beri Pertanda Baik
Andrea Dovizioso
DUO Fiat Yamaha, Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo, sukses menguasai seri perdana MotoGP musim 2010. Dengan finis 1-2, mereka mampu membubungkan harapan Yamaha untuk kembali menguasai klasemen pembalap sekaligus klasemen konstruktor seperti yang terjadi musim lalu. Tapi, sesungguhnya Yamaha justru masih ketinggalan dibandingkan pabrikan lainnya. Terutama dalam hal power yang dibawa motor-motornya. Terkait soal itu, persaingan justru terjadi antara Ducati dan Honda. Di sesi latihan, pembalap Repsol Honda Andrea Dovizioso meraih top speed. Dia mampu memacu motornya hingga kecepatan 319,1 km/jam di latihan pertama dan meningkat hingga 327,9 km/jam di latihan kedua. Di kualifikasi giliran Ducati melalui Casey Stoner (Ducati Marlboro)meraih top speed. Stoner mampu mencapai kecepatan 329,1 km/ jam diikuti Mika Kallio (Pramac Ducati) dengan 328,5 km/jam. Sayangnya, Stoner dan Kallio mendapatkan nasib sial di balapan. Perseteruan adu top speed kemudian terjadi antara Dovizioso dan pembalap Ducati Marlboro lain-
nya, Nicky Hayden. Persaingan antara kedua pembalap terjadi hingga garis finis. Pasca kecelakaan yang menimpa Stoner, Dovizioso dan Hayden menempel Rossi dengan ketat. Bahkan, Dovizioso sempat mengambil alih pimpinan di lap ke-16, sebelum kembali di-overtake Rossi. ’’Honda saya sangat cepat di trek lurus dan saya bisa mengambil keuntungan untuk menutupi beberapa titik lemah yang kami hadapi di beberapa bagian lintasan,” ujar Dovizioso. Beberapa kesalahan di tikungan memang berharga mahal bagi Dovizioso. Posisi melorot beberapa kali karena motornya melebar sebelum masuk tikungan. Tapi, setelah tikungan terakhir menjelang finis, dia dapat kembali memanfaatkan power besar yang dibawa motornya untuk memastikan podium terakhir. ’’Saya menyalip Nicky dari sisi dalam dalam dan kemudian memanfaatkan power RC212V untuk masuk finis lebih dahulu. Honda dan Ducati berada dalam level yang sama untuk urusan akselerasi, tapi kali ini motor saya bekerja lebih baik,” beber pembalap 24 tahun itu. Hasil adu akselerasi menjelang finis itu menunjukkan Honda sedikit lebih unggul dari Ducati. Padahal, beberapa musim terakhir, Ducati sukses membangun image sebagai tim yang paling garang untuk urusan top speed. Tapi, yang juga perlu diingat, keunggulan didapatkan Dovizioso dari Hayden yang sebelumnya kesulitan dengan motor Ducati. Ducati masih punya Stoner yang jauh lebih berbahaya. ’’Kini kami bisa menuju Jepang (GP selanjutnya) dengan paket yang lebih baik dan dua pembalap yang kami tahu bisa bertarung untuk meraih podium,” tegas Manajer Tim Ducati Vittorio Guareschi. (jpnn/ewi)
FOTO FADLI AL-ASSAAD/REUTERS
PECAHKAN KUTUKAN: Pembalap Fiat Yamaha Valentino Rossi mengangkat trofi juara Qatar Grand Prix di Sirkuit Internasional Losail. Rossi berhasil memecahkan kutukan tidak pernah menang dari Casey Stoner di sirkuit tersebut.
Akhirnya Menikah Juga KISAH pelik dalam hubungan asmara Sania Mirza dan Shoaib Malik memasuki babak akhir. Pasangan petenis dan pemain kriket dari dua negara yang berseteru, India dan Pakistan, itu, akhirnya meresmikan hubungannya dengan pernikahan. Janji sehidup-semati dalam pernikahan itu sekaligus menjadi jawaban atas semua kontroversi yang terus melanda hubungan mereka. Salah satunya tak lepas dari hubungan dua negara yang tidak harmonis. Pertunangan Malik-Mirza mendapat penolakan dari kubu garis keras India. Mereka menilai Mirza telah mengkhianati negaranya. Lepas dari masalah tersebut, muncul polemik berikutnya. Status Malik juga sempat menjadi sorotan karena ada klaim dari wanita India bernama Ayesha Siddiqui. Dia mengaku dinikahi Malik pada 2002. Belakangan terungkap bahwa pernikahan tersebut dilakukan melalui telepon. Menurut juru bicara Mirza, Rucha Naik, upacara pernikahan berlangsung di sebuah hotel di Hyderabad, India Selatan, kampung halaman Sania. Acara tersebut dihadiri oleh keluarga dan teman-teman mereka. ’’(Pernikahan) baru saja selesai. Mohon doa restunya untuk pa-
Sania Mirza dan Shoaib Malik
sangan ini,” ungkap Naik. Dia tidak membeberkan alasan mengapa pernikahan ini terkesan mendadak. Sebab, menurut rencana acara ini seharusnya berlangsung pada 15 April mendatang. Setelah prosesi pernikahan, seorang kerabat dari kedua mempelai mengatakan bahwa Mirza dan Malik segera meninggalkan India. Sejak jauh hari pasangan tersebut sudah mengungkapkan akan menetap di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA). Pekan lalu, Farisa Siddiqui, ibu dari Ayesha, mengumumkan
bahwa sudah ada kesepakatan dengan Malik. Surat perceraian pun telah ditandatangani. Nah, hal itu membuat pernikahan Mirza dengan Malik bisa berlangsung. Menurut laporan yang didapat dari para tokoh muslim Hyderabad, tempat Siddiqui dan Mirza tinggal, kesepakatan terjadi setelah Siddiqui menerima bayaran senilai 15 ribu rupee (sekitar Rp3 juta). Sebelum itu, Siddiqui muncul dalam jaringan televisi untuk membeberkan alasan Malik menceraikannya. Berdasarkan laporan teman Malik, dirinya dinilai terlalu gemuk. Sensasi yang diletupkan oleh Siddiqui itu sempat mengacaukan rencana pernikahan MirzaMalik. Malik memulai hubungan dengan Siddiqui lewat telepon pada tahun 2001. Hubungan tersambung setelah wanita itu mengirim fotonya. Tapi, Malik kemudian merasa tertipu karena wanita di foto tersebut adalah wanita lain. Perjalanan hidup Mirza, tampaknya, tak lepas dari kontroversi. Dia kerap mendapatkan protes dari mulim konservatif di India karena pakaian tenis yang dikenakannya. Tapi, protes demi protes itu dijawab Mirza dengan prestasi. Dia menjadi petenis India pertama yang mampu meraih gelar di tur WTA (Asosiasi Tenis Wanita). (jpnn/ewi)
KLASEMEN SEMENTARA Pembalap
Tim
Poin
Valentino Rossi
Fiat Yamaha
25
Jorge Lorenzo
Fiat Yamaha
20
Andrea Dovizioso
Repsol Honda
16
Nicky Hayden
Ducati Marlboro
13
Ben Spies
Yamaha Tech 3
11
Randy de Puniet
LCR Honda
10
Dani Pedrosa
Repsol Honda
9
Colin Edwards
Yamaha Tech 3
8
Loris Capirossi
Rizla Suzuki
7
Hiroshi Aoyama
Interwetten Honda
6
Marco Simoncelli
Honda Gresini
5
Hector Barbera
Aspar Ducati
4
Marco Melandri
Honda Gresini
3
SELASA, 13 APRIL 2010
21
Bukan Sekadar Berita!
Poltabes Didemo
FOTO WIRAHADIKUSUMAH
DEMO: Aksi unjuk rasa sekitar dua puluh anggota LMND di depan Mapoltabes Bandarlampung kemarin.
LIGA Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND) Eksekutif Kota Bandarlampung kembali menyerahkan barang bukti kemarin (12/4). Hal ini dilakukan terkait laporan penganiayaan yang dialami anggota LMND ketika menggelar aksi di gedung B Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Lampung (FISIP Unila), Selasa (6/ 4). Sebelumnya, barang bukti berupa foto diserahkan Kamis (8/4). Penyerahan barang bukti berupa video itu dibarengi dengan aksi unjuk rasa sekitar dua puluh anggota LMND di depan Mapoltabes Bandarlampung. Dalam aksi tersebut, mereka menuntut pengusutan secara tuntas kasus penganiayaan terhadap anggota mereka. Menanggapi hal ini, Kasatreskrim Poltabes Bandarlampung Kompol Ardian Indra Nurinta, S.I.K. mengatakan, pihaknya masih menyelidiki kasus bentrokan antara mahasiswa LMND Eksekutif Kota Bandarlampung dengan mahasiswa BEM FISIP Unila tersebut. ’’Barang bukti video yang diserahkan akan kami pelajari terlebih dahulu,” ujarnya singkat di Mapoltabes Bandarlampung kemarin. (whk/ais)
Hentikan Diskriminasi! BANDARLAMPUNG – Diskriminasi Dinas Sosial (Dissos) terhadap penyandang cacat netra makin mengiris Dewan Pengurus Daerah (DPD) Persatuan Tunanetra Indonesia (Pertuni) Lampung. Terlebih, Dissos mengklaim telah mendistribusikan bantuan. Faktanya, Pertuni Lampung dan anggotanya tidak pernah menerima. Kepada Radar Lampung, Ketua DPD Pertuni Lampung Ridwan Efendi
Rubrik Coffee Morning berisi tanggapan pihak terkait untuk merespons SMS-SMS yang masuk ke Radar Lampung. Jawaban kali ini disampaikan Kepala Bidang Humas Polda Lampung Ajun Komisaris Besar Polisi Fatmawati.
Lanjutkan Program Jumling SARAN kepada Bapak Kapolda Lampung yang baru agar program Jumat Keliling (Jumling) yang pernah digulirkan mantan Kapolda Lampung Brigjen Pol. Edmon Ilyas terus dilakukan. Sebab, program itu sangat bermanfaat bagi kami untuk melaporkan kasus-kasus yang terjadi di lingkungan kami langsung kepada Pak Kapolda. (081927919928) Baca
LANJUTKAN
Hal. 22
mengatakan, kecenderungan sikap diskriminatif yang dilakukan Dissos Lampung tertuang dalam surat bernomor 461.1/0899/B.I/2010 yang ditandatangani Sekretaris Dissos Sumarju Saeni. ’’Kami mempertanyakan bantuan Rp300 ribu per bulan dari pemerintah pusat itu,’’ ujarnya. Namun, jawaban Dissos dalam surat tersebut malah membingungkan dan tidak terkait dana jaminan
sosial. ’’Mereka malah menerangkan telah mendistribusikan ke enam kabupaten. Sementara dari enam Pertuni di enam kabupaten tersebut tidak pernah menerimanya,’’ tandasnya kemarin (12/4). Dalam surat tersebut juga diterangkan, Dissos sudah melakukan pelatihan untuk penyandang cacat netra di Panti Sosial Pelayanan dan Rehabilitasi Penyandang Cacat Netra di Jalan Pramuka. ’’Yang ada
kaum cacat netra di kota ini. Kemudian, Pertuni juga mengeluhkan tidak penah dilibatkan dalam pembuatan program oleh Dinas Sosial. Pertuni menginginkan koordinasi antara dua lembaga ini terus dilakukan,’’ urainya. DPD Pertuni, kata Daman, akan mempertanyakan langsung persoalan ini ke Departemen Sosial. Baca
HENTIKAN
Hal. 22
Tim Audit Segera Beraksi
Hydrochepallus Butuh Bantuan
BANDARLAMPUNG – Terbongkarnya pemalsuan nilai pajak Bakso Sony membuat Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan, dan Aset (DP2KA) Bandarlampung berbenah. Satuan kerja (satker) ini kembali mengaktifkan tim audit yang segera diterjunkan. ’’Itu kita lakukan secepatnya. Langkah awal yang paling kita prioritaskan adalah memprogramkan audit secara komprehensif untuk tahun ini. Paling lambat akhir April. Karena, kita memberikan waktu kepada wajib pajak (WP) untuk menghitung pajaknya sendiri,’’ terang Samsurijal Ari, kepala DP2KA Bandarlampung, kemarin. Dengan audit ini, kata dia, potensi pajak WP dapat dilihat dengan jelas. Namun, upaya ini bukan semata dilakukan satkernya. Melainkan bersama-sama serta bersinergi antara WP, DP2KA, serta DPRD Bandarlampung. Sebelumnya, Ketua DPRD Bandarlampung Budiman A.S. angkat suara terkait kecurangan pajak yang dilakukan Bakso Sony. Menurutnya, masih banyak ’’Bakso Sony’’ lain di luar sana. Kondisi tersebut, kata dia, akan selalu terjadi jika satker lemah
BANDARLAMPUNG – Sejak Jumat (9/4), Rifki Saputra menjalani perawatan di ruang Kemuning Rumah Sakit Umum Daerah dr. Hi. Abdul Moeloek (RSUDAM). Anak pertama pasangan Saifudin (20) dan Sri Hartati (18) ini dirawat lantaran menderita hydrochepallus. Saat ini, lingkar kepala bayi lakilaki berusia dua bulan itu mencapai 48 sentimeter. Hal ini menyebabkan balita asal Kampung Surabaya, Kecamatan Padangratu, Lampung Tengah, itu hanya bisa terbaring di ranjang perawatan. Ditemui kemarin (12/4), Saifudin mengatakan, kepala anaknya mulai menunjukkan kelainan sejak usia 40 hari. Hal ini diketahui saat ia hendak mencukur rambut anaknya. ’’Waktu itu, kepalanya terlihat semakin besar,” kata Saifudin. Di rumah sakit, kondisi Rifki tidak kunjung membaik. Bahkan sejak berada di sana, Rifki terserang demam. Pihak RSUDAM menyatakan belum bisa melakukan tindakan operasi kepada Rifki. Menurut Sri Hartati, pihak rumah sakit sempat menyuruh mereka pulang. ’’Tadi dokter bilang kami pulang saja dulu. Nanti kalau Rifki
Baca
TIM
FOTO EKA YULIANTI
DIBUKA: Puluhan truk bermuatan berat terparkir di pinggir Jalan Yos Sudarso, tidak dapat melintas.
Pemblokiran Jalan Dibuka BANDARLAMPUNG – Kendati berlangsung alot, pertemuan antara pengusaha, aparatur kelurahan, dan warga Jl. Ki Agus Anang, Kelurahan Ketapang, Telukbetung Selatan (TbS), kemarin (12/ 4) menemui kesepakatan. Jalan Ki Agus Anang yang pada Minggu (11/4) diblokir massa, usai kesepakatan kemarin dibuka kembali. Ini setelah pengusaha menyatakan kesediaannya merawat jalan di wilayah tersebut. Untuk diketahui, ruas jalan sepanjang dua kilometer itu rusak parah akibat truk, fuso, dan kendaraan berat lainnya melintas dengan muatan
berlebih. ’’Pengusaha harus bertanggung jawab. Jika kepanitiaan untuk perbaikan jalan ini harus dibentuk, segera lakukan. Kemudian, warga ikut mengawasi pelaksanaan perbaikan jalan tersebut,’’ terang Wakil Wali Kota Kherlani yang turun langsung dalam pertemuan. Ia juga mendesak pengusaha untuk meningkatkan kualitas jalan yang nantinya dibuat. ’’Kalau memungkinkan, jalan tersebut dibuat beton. Dengan Baca PEMBLOKIRAN Hal. 22
Hal. 22
Baca HYDROCHEPALLUS Hal. 22
Menikmati Hotspot di Pusat Keramaian
Modal Laptop, Browsing Sekalian Cuci Mata Jaringan interkoneksi seperti hotspot atau biasa disebut WiFi mengubah budaya masyarakat. Tidak sekadar ajang menjelajah dunia maya. Ngenet di tempat keramaian pun menjadi kegiatan rutin yang dilakukan sambil nongkrong. Laporan M. Syaiful Amri, BANDARLAMPUNG MAJUNYA teknologi dimanfaatkan pusat perbelanjaan untuk menarik pelanggan. Saat ini dengan mudah ditemui kedai kopi atau kafe yang menyediakan hotspot yang memungkinkan pengunjung menjelajahi dunia maya secara gratis. Booming tempat-tempat yang memiliki fasilitas hotspot ini sudah berkembang sejak awal 2008. Hingga sekarang, tempat-tempat tersebut masih bertahan memberikan fasilitas itu. Tidak masalah, meskipun hanya pesan segelas teh hangat atau secangkir kopi
pelatihan dan keterampilan bagi penyandang cacat pada Mei 2010. Dan, itu ditujukan untuk kecacatan selain cacat netra. Sebetulnya ini kebijakan departemen atau dinas?’’ lirihnya. Senada dilontarkan Sekretaris DPD Pertuni Daman Purnama. Menurutnya, apa yang dilakukan satuan kerja sudah cukup melukai hati penyandang ccat netra. ’’Itu bukti ketidakpedulian satker terhadap
FOTO M. SYAIFUL AMRI
FREE WIFI: Ngenet bareng di Plaza Telkom Jl. Sultan Agung, Kedaton.
untuk menghilangkan rasa sungkan. Itu pun cukup untuk menemani nongkrong sambil browsing gratis. Karyawan salah satu bank pemerintah,
Rinda Saskia, menuturkan, jadwal kunjungannya ke tempat-tempat yang menyediakan free WiFi minimal dua kali dalam sepekan. Biasanya, ia memilih akhir
pekan untuk memanfaatkan fasilitas tersebut sambil bersantai bersama sahabatnya. ’’Minimal seminggu sekali lah datang ke kafe yang ada fasilitas hotspot-nya. Tetapi kalau lagi pengin, biasanya sepulang kerja juga menyempatkan diri. Ngopi sambil ngenet di Plaza telkom,” kata dara kelahiran 27 Januari 1982 ini. Lain lagi dengan Yuda Agung Prawira. Mahasiswa Politeknik Unila ini justru datang ke tempat-tempat yang khusus menyediakan layanan berfasilitas hotspot, seperti Speedy Corner. ’’Kalau sekadar untuk berinternet, sebenarnya di rumah juga bisa. Kalau di sini, sambil nyantai sekalian cuci mata,” tutur Yuda saat ditemui Radar Lampung di Plaza Telkom Jl. Sultan Agung, Kedaton. Tidak seperti menonton film yang ada durasi waktunya, lama atau tidaknya berinternet di kafe hotspot biasanya disesuaikan kebutuhan masing-masing pengunjung. Jika sekadar mencari informasi, Baca
MODAL
Hal. 22
METROPOLIS
22
Dari Anda
Untuk merespons banyaknya permintaan pembaca yang masuk ke meja redaksi, mulai hari ini Radar Lampung membuka rubrik ’’Dari Anda’’. Rubrik ini disediakan bagi pembaca yang memiliki beragam kegiatan dan ingin diliput. Caranya, kirim pesan ke 081540026266 atau 081272343123.
Baksos Kelima SUKSES dengan bakti sosial (baksos) keempat belum lama ini, Hilal Ahmar Lampung bersama Pondok Pesantren Islam Ulul Albab kembali menggelar baksos kelima dan pengobatan gratis bagi kaum duafa serta pemeriksaan golongan darah. Rencananya, baksos dihelat pada 18 April 2010 pukul 09.00-15.00 WIB di lingkungan SD Negeri Banjaragung, Desa Banjaragung, Kecamatan Jatiagung, Lampung Selatan. ’’Kegiatan tersebut terselenggara atas kerja sama Hilal Ahmar Lampung dengan PTPN VII, Radar Lampung, Surya Bakery Metro, serta organisasi Islam lainnya. Yaitu Baitul Mal Abdurahman bin ’Auf, Yayasan Al-Atsar, Maha-
siswa Pencinta Islam (MPI) Lampung, Formasi, Rohima Malahayati, dan Forum Komunikasi Muslimah Lampung (FKML),’’ beber Sekretaris Umum Hilal Ahmar Lampung Prof. Dr. Ir. Soesiladi E. Widodo, M.Sc. Untuk pengobatan gratis melibatkan 10 dokter bersama paramedis. Bersamaan kegiatan baksos ini, Baitul Mal Abdurahman bin ’Auf akan memberian beasiswa kepada santri berprestasi. ’’Pemeriksaan golongan darah itu kali keduanya digelar setelah kegiatan serupa kami lakukan saat melakukan baksos ke-2 tanggal 19 April 2009 lalu di lingkungan Masjid Al-Munawaroh, Gisting, Kabupaten Tanggamus,’’ tuturnya. Sedangkan untuk data golongan darah, nantinya menjadi bagian Bank Data Golongan Darah Hilal Ahmar Lampung. ’’Kami juga bekerja sama dengan PMI Lampung,’’ terangnya. (ary)
Hentikan... ’’Yakni mengapa tidak diberikan bantuan serta diikutkan dalam pelatihan. Cacat netra juga membutuhkan pembinaan lebih lanjut, tak berhenti di rehabilitasi saja. Sebab setelah direhabilitasi, tak ada perhatian lebih lanjut yang diberikan pemerintah,’’ ujarnya. Kemudian, kata Daman, pembekalan yang diberikan kepada cacat netra dan cacat tubuh lainnya pun berbeda. Untuk cacat tubuh lainnya diberikan peralatan sesuai kemampuan yang diberikan. ’’Misalnya mereka dibekali mesin jahit dan alat-alat bengkel. Sementara kami hanya dibekali tongkat,’’ terangnya. Terpisah, Kadissos Bandarlampung Sukarma Wijaya membe-
Sambungan dari Hal. 21 narkan bantuan yang diberikan pusat memang diperuntukkan penyandang cacat berat. ’’Pengertian penyandang cacat dan penyandang cacat berat berdasarkan klasifikasi internasional tahun 2009. Mereka sangat tergantung kepada orang lain dan tidak mampu menghidupi dirinya sendiri,’’ terangnya. Bantuan jaminan sosial bagi penyandang cacat berat berupa uang Rp300 ribu per orang per bulan untuk memenuhi kebutuhan dasar hidup sehari-hari. Untuk mekanisme panyaluran dana bantuannya secara teknis bekerja sama dengan PT Pos Indonesia melalui pengantaran langsung oleh petugas PT Pos. ’’Untuk 2010, kami sudah mengajukan
Lanjutkan... Jawaban TERIMA kasih atas sarannya, program Jumat Keliling memang terus dilakukan oleh Bapak Kapolda Lampung Brigjen Pol. Sulistyo Ishak. Bahkan Jumat (9/4) lalu, Bapak Kapolda sudah melaksanakan Jumat Keliling di Masjid Ad-Du’a, Wayhalim, Kedaton, Bandarlampung.
buat 46 orang penyandang cacat berat,’’ katanya. Terpisah, Wakil Ketua Komisi V DPRD Lampung Achmad Nyerupa memanfaatkan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Lampung jadi ajang untuk menyoal anggaran APBN sebesar Rp3,06 miliar kepada Kepala Dinas Sosial Lampung Elya Muchtar dan Asisten III Kesra Arinal Djunaidi. ’’Kami sudah mempertanyakan itu, dan mereka memang mengaku hanya 6 kabupaten yang dianggarkan. Sedangkan Bandarlampung justru terlambat dalam penyampaian data,’’ katanya saat dihubungi via ponselnya kemarin. (ary/eka/ary)
Sambungan dari Hal. 21 Program Jumat Keliling terus dilakukan karena selain lebih mendekatkan Polri kepada masyarakat, juga bisa menampung aspirasi masyarakat dengan berdialog dan bertatap muka langsung. Dalam kesempatan ini, tidak henti-hentinya saya juga mengajak masyarakat untuk terus bersama-
Tim... dalam pengawasan. Budiman mengatakan, pengawasan dari satker bersangkutan harus lebih diperketat. Kemudian, kondisi ini juga membutuhkan kejujuran para WP. Sebab, metode penentuan pajak kini menggunakan self assessment. Yakni WP melaporkan, menghitung, memperhitungkan, dan membayar sendiri besaran pajaknya. Politisi Partai Demokrat ini mengatakan, setiap WP harus menyadari bahwa pajak yang dibayarkan untuk kepentingan orang banyak serta digunakan buat pembangunan kota ini. Perlu diketahui oleh seluruh
SELASA, 13 APRIL 2010
Bukan Sekadar Berita
sama Polri menjaga situasi keamanan dan ketertiban di lingkungannya masing-masing. Apalagi dalam waktu dekat ini, ada enam kabupaten yang akan melangsungkan pemilihan kepala daerah. Karena itu, mari kita sukseskan acara tersebut dengan selalu menjaga kamtibmas. (whk/ary)
Sambungan dari Hal. 21 warga, salah satu sumber APBD adalah pendapatan asli daerah (PAD). Sementara sumber PAD dari pajak. Pembangunan jalan rusak serta infrastruktur lainnya berasal dari sektor tersebut. Jadi seluruh WP, terutama para pengusaha, harus sadar dan taat aturan dalam membayar pajak. Ketua Komisi B Septrio Frizo juga mengatakan hal senada. Menurutnya, berdasarkan laporan dari DP2KA, terdapat beberapa pengusaha yang tidak sesuai dalam membayar pajak. Salah satunya, Rumah Makan Begadang. Menurut kader Partai Demokrat ini, sudah dua kali pihaknya
memanggil pemilik RM Begadang dan Hotel Nusantara. Namun tanpa alasan yang jelas, pengusaha ini tak hadir. ’’DP2KA juga kesulitan menemui pemilik RM Begadang,’’ ujarnya. Menyadari hal itu, kini komisi tersebut fokus mengevaluasi pendapatan dari sektor pajak hotel, restoran, tempat hiburan, dan parkir. Banyak sumber PAD yang hilang akibat kurangnya pengawasan dari pihak terkait. Septriyo juga mengatakan, kepala satker harus proaktif turun ke bawah melihat kondisi yanga ada. Minimnya pendapatan sektor pajak ini juga karena lemahnya perda yang mengaturnya. (eka/ary)
Ada Anjing Dini Hari di STKIPM Kotabumi BANDARLAMPUNG - Roadshow kumpulan puisi Anjing Dini Hari karya Isbedy Stiawan Z.S. dimulai di berbagai kampus dan kota. Kali pertama digelar di STKIP Muhammadiyah (STKIPM) Kotabumi, Lampung Utara, 20 April 2010. Menurut Isbedy, buku puisi terbarunya yang terbit Februari 2010 itu juga didiskusikan di Universitas Bina Darma Palembang pada Kamis (29/4). Berikutnya di sebuah hotel di Palembang yang digagas Dewan Kesenian Sumatera Selatan (Sumsel). Kegiatan di Palembang, Sumsel, jelas Isbedy, difasilitasi Budisantoso Budiman sebagai ketua
LKBN Antara Sumsel. Antara pun bekerja sama dengan pihak kampus dan penyair Anwar Putra Bayu yang menjabat Sekjen Dewan Kesenian Sumsel (DKSS). ’’Undangan diwajibkan membeli buku puisi saya. Selain diskusi, saya akan membacakan sejumlah puisi dari buku saya ini,” katanya kemarin (12/4). Selain di Sumsel, penyair ini juga menyosialisasikan buku puisi Anjing Dini Hari di Bangka Belitung. Dia sudah menghubungi Ira Imerelda, cerpenis serta guru bahasa dan sastra di SMA Sungailiat Babel. ’’Ira sudah oke, bahkan tempat dan penginapan buat saya tak ada
masalah. Cuma belum tahu apakah kegiatan tersebut digelar di Sungailiat atau Pangkalpinang,” jelas Isbedy. Ia pun saat ini tengah menjajaki kemungkinan membawa Anjing Dini Hari ke Bengkulu. Begawei 1 STKIPM Kotabumi Kegiatan bedah buku dan pembacaan puisi Isbedy di STKIPM Kotabumi merupakan rangkaian Begawei 1. Kegiatan ini, menurut Ketua STKIPM Kotabumi Drs. Irawan Suprapto, M.Pd., berlangsung dari 19 hingga 24 April 2010. Kegiatan diisi berbagai perlombaan. Antara lain membaca dan menulis puisi, olimpiade matematika, debat bahasa Inggris,
Hydrochepallus... sudah tidak panas, baru kembali lagi. Tetapi, kami nggak memiliki uang untuk bolak-balik. Jadi lebih baik kami bertahan dulu di sini,” kata Sri. Saifudin mengatakan, ia dan istrinya hanya bisa pasrah melihat kondisi Rifki. ’’Kondisi anak saya semakin memprihatinkan,” kata lelaki yang sehari-hari berjualan tekwan keliling di kawasan Suka-
rame, Bandarlampung, ini. Lebih jauh lelaki yang pulang untuk menemui keluarganya sebulan sekali ini mengatakan, penghasilannya yang hanya Rp20 ribu per hari membuat dirinya tidak bisa melakukan apa-apa. ’’Walau begitu, kami tetap berusaha supaya Rifki bisa sehat lagi,” tuturnya. Di sisi lain, kondisi Rifki yang memprihatinkan menarik perha-
Sambungan dari Hal. 21 tian Dewan Kesehatan Rakyat (DKR) Kabupaten Lampung Tengah. Lembaga swadaya masyarakat ini berencana membuat pundi amal untuk Rifki. ’’Kami berharap pasien-pasien yang bernasib kurang beruntung seperti Rifki bisa mendapat pengobatan yang layak. Sehingga tidak ada lagi kasus kematian anak gara-gara kurangnya per-
Modal.. data-data, atau update berita terbaru, rata-rata mereka bisa menghabiskan waktu 1-2 jam. Waktu ini bisa bertambah jika kemudian pengunjung memanfaatkan fasilitas internet untuk chatting. Itu apabila sudah ketemu kawan-kawan di dunia maya dan keasyikan ngobrol. ’’Kalau sudah gitu, saya bisa menghabiskan waktu antara tiga hingga empat jam. Ngenet sekalian lihat pemandangan,” sambung Rindar, rekan Yuda. Berbeda dengan aktivitas browsing dan chatting yang tidak terlalu lama, untuk aktivitas nge-game justru lebih lama. Tak tanggungtanggung, sekali keasyikan ngegame, pengunjung bisa meng-
hatian dari pemerintah,” papar Ketua DKR Lamteng Azhari melalui ponselnya tadi malam. Terpisah, kondisi Mulia Rahma (9) belum menunjukkan perubahan. Bocah penderita gizi buruk ini masih mengeluhkan sakit pada kakinya. Menurut Atun (35), ibu Mulia, kaki kanan anaknya itu mengalami pembengkakan. (dab/ais)
Sambungan dari Hal. 21 habiskan waktu sampai enam jam! ’’Banyak sih teman-teman yang ngaku kalau nge-game di laptop sampai enam jam. Mereka kadang tetap maksa meski sudah nggak kuat. Ada yang sampai nyubitnyubitin matanya biar tetep melek, ada juga yang sampai nambah kopi bergelas-gelas,” imbuh Slamet, warga Jl. Kimaja, Wayhalim. Adanya fasilitas hotspot ini tentu saja membuat pengunjung betah berlama-lama nongkrong. Tak jarang warung-warung pinggir jalan sampai menyediakan pilihan minuman ringan dan beragam makanan agar mereka yang datang lebih nyaman. ’’Tak sekadar minum atau ngemil, ada juga pengunjung yang
akhirnya mengisi perutnya ke warung saya. Misalnya pesen mi atau gorengan tahu, pisang, dan makanan kecil lainnya,” kata Jamal, pemilik warung di areal parkir Saburai. Memang ada beberapa pengunjung yang kadang hanya datang membeli minuman dan snack. Tetapi, banyak juga yang datang pada jam-jam makan, dan mereka memesan makanan berat. ’’Untungnya lumayan banget. Kalau dikumpul-kumpul, untungnya bersih bisa Rp75 ribu sampai Rp100 ribu sehari Mas,” aku Jamal. Di sisi lain, keberadaan hotspot juga membuat budaya memburu laptop terbaru dilakukan. Tidak sekadar laptop berwarna standar
Pemblokiran... demikian, tidak terus-menerus terjadi kerusakan. Ini harus ditandatangani oleh pengusaha. Jika suatu saat melanggar, saya langsung yang akan memimpin demo ke perusahaan,’’ pungkasnya. Sementara Endang Asnawi, anggota Komisi B DPRD Bandarlampung, menegaskan kembali bahwa warga hanya menginginkan perusahaan ikut bertanggung jawab atas
mading, kaligrafi, gitar klasik Lampung, karya tulis ilmiah, futsal, lomba cepat tepat, serta bedah buku puisi Anjing Dini Hari dengan pembahas Djuhardi Basri. Djuhardi, penyair dan dosen STKIPM Kotabumi, mengakui kehadiran Isbedy Stiawan ke kampus tersebut untuk kali keduanya setelah puluhan tahun lalu. ’’Sebagai penyair nasional yang dimiliki Lampung, sepantasnya civitas kampus serta guru bahasa dan sastra SMA se-Lampung Utara lebih dekat mengenal Isbedy dan karya-karya puisinya. Karena itu, inilah saatnya kita saling berbagi ilmu dan pengalaman,” jelasnya. (ade)
seperti hitam. Laptop dengan warna-warna cerah juga dicari. Tidak hanya nongkrong menikmati fasilitas internet gratis, dengan laptop terbaru, penampilan pun bisa terlihat lebih gaul. Seperti diungkapkan Lukas Ari Wibowo, itu adalah budaya yang di dalamnya terdapat berbagai bentuk artifisialitas, komoditas, melalui strategi. ’’Pengguna akan lebih berpikir bagaimana caranya bisa membeli laptop baru dan nongkrong di kafe ber-hotspot daripada berpikir bagaimana memaksimalkan pemanfaatan teknologi itu. Begitu juga warung pinggir jalan, bagaimana caranya menyajikan menu atraktif,” ujarnya. (ais)
Sambungan dari Hal. 21 kerusakan jalan yang terjadi. ’’Kondisi jalan makin parah tiga tahun terakhir. Sebab, kendaraan berat dari 46 perusahaan yang ada di wilayah ini hilir mudik mengangkut muatan 10 hingga 15 ton,’’ tukasnya. Di tempat yang sama, Tansil, perwakilan para pengusaha, saat disinggung kapan realisasi perawatan jalan dimulai, menjamin secepatnya dilakukan. ’’Bahkan
untuk tahun ini sudah direncanakan. Batu buat perbaikan jalan sudah dibeli. Bulan ini dimulai perbaikannya. Mungkin warga tidak mengetahuinya,’’ ujar dia. Berdasarkan pantauan Radar Lampung, sebelum jalan kembali dibuka oleh warga, puluhan truk bermuatan berat terparkir di pinggir Jalan Yos Sudarso, tidak dapat melintas. Aksi tersebut dilakukan
sebagai bentuk protes setelah keluhan jalan rusak yang beberapa kali disampaikan warga ke pemerintah setempat tidak juga ditanggapi. Kondisi jalan yang rusak tersebut sangat mengganggu aktivitas warga yang melintas. Jika kemarau tiba, debu sangat mengganggu. Sementara kalau hujan, banyak kubangan akibat jalan berlubang. (eka/ary)
SOCIETY
SELASA, 13 APRIL 2010
23
GMC Tanjungkarang Kembali Sukses Aktivasi Otak Tengah Anak
Athalia Johan, putri Sukiman Johan, menunjukkan kebolehannya membaca koran dengan mata tertutup disaksikan AKBP Deny Pudjianto.
GENIUS Mind Consultancy (GMC) Tanjungkarang yang pertama dan terbaik di Provinsi Lampung, semakin menunjukkan eksistensinya. Dan untuk kali kelimanya, GMC Tanjungkarang sukses mengaktivasi otak tengah sebanyak 25 anak di Hotel Amalia, Minggu (11/4). Seperti pelatihan yang telah digulirkan, animo masyarakat untuk mengikutsertakan anaknya dalam pelatihan GMC Tanjungkarang tidak sepi setiap minggunya. Hal ini dikarenakan
kepercayaan masyarakat Lampung terhadap kesuksesan GMC Tanjungkarang dalam mengaktivasi otak tengah anak. ’’Sudah 130 anak yang mid brain-nya kami aktivasikan. Hal ini menunjukkan GMC Tanjungkarang makin dipercaya masyarakat,” ujar Imron Noer Adiguna, consultant representative. Diungkapkan Master GMC Tanjungkarang Yadi Fakruzein T.J., setiap anak memiliki karakter dan tingkat kecerdasan yang berbeda-beda. Namun
Murni Halim beserta keluarga tampak berbahagia mendampingi putrinya, Murni Halim, usai wisuda angkatan ke-5.
berdasarkan pengakuan orang tua murid, sejak mengikuti pelatihan GMC terjadi perubahan yang drastis terhadap perilaku dan daya tangkap anak-anak mereka. ’’Hal ini diketahui karena kami selalu menjaga komunikasi terhadap orang tua murid, setiap mereka mengikuti pelatihan GMC,” ujar pria berkacamata ini. Dan yang menarik, salah satu peserta GMC, Albert (9) yang menderita diseleksia (pe-
nyimpangan informasi dari otak ke saraf), mengalami perubahan yang drastis. ’’Semula Albert mengalami kesulitan dalam berbicara, namun setelah mengikuti pelatihan ini, dia berubah 180 derajat menjadi anak yang ceria,” tambah Nevo, team maintenance GMC Tanjungkarang. Yadi memaparkan, banyak sekali manfaat yang didapatkan mengikuti pelatihan ini. Di antaranya meningkatkan daya
Edberd Dwiki Setiawan, putra Milli, saat membaca kartu gambar dengan mata tertutup.
ingat, konsentrasi, kreativitas, daya paham, dan talenta. Kemudian menyeimbangkan hormon, mengubah karakter positif, dan menstabilkan emosi anak. Lelaki yang memiliki badan proporsional ini menerangkan, untuk mengubah anak-anak menjadi lebih cerdas dan kreatif, mereka cukup mengikuti pelatihan satu setengah hari. Dengan menggunakan metode yang menyenangkan, anakanak tidak akan merasakan tekanan dari pihak mana pun. Setelah mengikuti pelatihan tersebut, untuk dapat membuktikan, pihaknya menguji coba dengan metode blind fold. Yakni dengan mata tertutup, mereka (anak-anak, Red) akan mewarnai, membaca kartu gambar, nomor seri uang, bahkan membaca koran. Selain pelatihan untuk anakanak, juga digelar sesi orang tua. Yaitu memberikan bimbingan dan pengetahuan bagaimana meningkatkan dan mengembangkan pengetahuan anak pascaaktivasi. ’’Mereka hanya cukup melakukan pelatihan 10-15 menit setiap harinya,” kata lelaki yang berdomisili di Jogjakarta ini. Ia juga mengingatkan untuk segera mendaftarkan anakanak yang belum diaktivasi dengan menghubungi Dewi (08175450410), Yadi (0813 79542624), atau langsung menghubungi sekretariat GMC Tanjungkarang dengan Alon di Jl. Amir Hamzah No. 7, Gotongroyong, Tanjungkarang, Bandarlampung, telp. 07219800409. (adv)
Rusli Taslim tampak berbahagia mendampingi putranya, Reinaldo Taslim, saat wisuda angkatan ke-5.
Bryan Maverick Lim, putra Caroline, sedang mewarnai menggunakan blind fold saat aktivasi angkatan ke-5.
Team Maintenance GMC Tanjungkarang Vago dan Nefo berfoto bersama Master GMC Tanjungkarang Yadi Fakruzein T.J.
Peserta wisuda angkatan ke-5 sebanyak 25 siswa.
AKBP Deny Pudjianto, S.I.K., M.H. beserta keluarga terlihat berbahagia mendampingi putrinya, Adinda Salwa Hasifah, saat diwisuda angkatan ke-5.
METROPOLIS
24
SELASA, 13 APRIL 2010
Bukan Sekadar Berita!
Investigasi Inspektorat Setengah Hati BANDARLAMPUNG – Komisi I DPRD Lampung gerah mengetahui hasil investigasi Inspektorat Daerah Lampung yang menyebutkan proyek pengadaan 59 jamban di tujuh kabupaten menyebabkan kerugian negara Rp200 juta. ’’Inspektorat benar-benar melakukan investigasi atau tidak? Atau malah menutup-nutupi,” kata Farouk Danial, anggota komisi I, kemarin. Terlebih, jumlah kerugian tak dirinci. Menurutnya, inspektorat melakukan investigasi setengah hati. Mestinya, mereka meng-cross check hasil pengusutan yang dilakukan lembaga atau instansi lain. ’’Minimal inspektorat punya data pembanding,” ujarnya. Dia meyakini kerugian negara lebih besar ketimbang hasil investigasi inspektorat. Karena itu, dia berharap pada kejaksaan dan kepolisian serius mengusut proyek Rp1 miliar ini. ’’Saya yakin inspektorat dan pemprov hanya menjatuhkan sanksi administrasi kepada individu yang terbukti bersalah. Sanksi administrasi saja tak cukup, perlu ada sanksi hukum untuk menimbulkan efek jera. Yang bisa melakukan itu adalah kejaksaan dan kepolisian,” tegasnya. Sementara itu, janji Inspektor Daerah Lampung Sudirman Subing untuk kembali membeber hasil investigasi kemarin (12/4) tidak terbukti. Saat dihubungi, telepon seluler Sudirman tidak aktif. Dari kejaksaan tinggi, Asisten Pidana Khusus Teguh membeberkan, kemarin pihaknya kembali memeriksa Kabid Diskes Armen dan PPTK Hazairin. Keduanya dihadirkan untuk mengembangkan dan melengkapi data. Pada pemeriksaan sebelumnya, Hazairin mengungkapkan Rp1 miliar itu diperuntukkan pembayaran honor panitia pengadaan Rp32.450.000, honor pemateri Rp113.280.000, uang saku 885 kader Rp106.200.000, alat tulis kantor Rp18.800.000, bahan baku 59 jamban Rp319.544.000, dan dokumentasi Rp5.900.000. Kemudian, fotokopi Rp8.850.000, makanan dan minuman Rp141.600.000, serta perjalanan dan penginapan Rp253.875.000. Hazairin melanjutkan, sisa anggaran Rp60 juta. (rie/ewi)
KAMPUD Sorot Kasus Satono
FOTO WIRAHADIKUSUMAH
AKSI KAMPUD: Kesatuan Aksi Mahasiswa dan Pemuda untuk Demokrasi (KAMPUD) mendatangi Mapolda Lampung kemarin (12/4).
Pengangkatan Langgar PP No. 48/2005 BANDARLAMPUNG – Pengangkatan tenaga kontrak menjadi honorer di Dinas Bina Marga dan Dinas Perhubungan (DBM-Dishub) Lampung melanggar Peraturan Pemerintah (PP) No. 48 tahun 2005 jo PP No. 43/2007. Komisi I DPRD Lampung menyampaikan hal itu kemarin. ’’PP tentang pengangkatan tenaga honorer menjadi pegawai negeri sipil itu menyebutkan selama 2009–2010
tidak ada lagi pengangkatan tenaga kontrak menjadi honorer. Termasuk mengaloksikan gaji honorer yang bersumber dari APBD. Jadi, pengangkatan di dua satker (satuan kerja) tersebut menyimpang,’’ tegas anggota Komisi I DPRD setempat Farouk Danial kemarin. Apa langkah komisi I? Farouk mengaku sudah menyerahkan rekomendasi kepada ketua komisi untuk meng-
agendakan pemanggilan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Lampung. ’’Kita panggil secepatnya BKD untuk melihat apa pertimbangan mereka,” tukasnya. Komisi I juga akan meminta BKD membeber jumlah tenaga honorer di 52 satker pasca pengangkatan. ’’Jika pengangkatan menyalahi aturan yang berlaku, kami akan memberi rekomendasi kepada pemprov untuk
membatalkan pengangkatan. Jumlah PNS pemprov sekitar 10 ribu kok mesti menambah tenaga honorer,” tuturnya. Sebelumnya, Gubernur Sjachroedin Z.P. menegaskan langkah penertiban tenaga honorer ditujukan untuk mengefesiensikan anggaran. ’’Banyak Kasatker tanpa izin resmi sengaja merekrut tenaga honorer. Atas dasar itu penertiban dilakukan,” ujarnya. (rie/ewi)
Hindari Copy Paste Program BANDARLAMPUNG – Gubernur Lampung Sjachroedin Z.P. mengingatkan musyawarah rencana pembangunan (musrenbang) yang berlangsung selama dua hari mulai kemarin bukan kegiatan yang menghasilkan program asal jadi atau copy paste program sebelumnya. ’’Sangat disayangkan jika rapat ini (musrenbang, Red) tidak membuahkan program yang lebih baik dari sebelumnya,” ujar Sjachroedin saat membuka musrenbang di Balai Keratun. Dia menekankan, seharusnya musrenbang menjadi wadah koordinasi antarinstansi pemerintah dan pemangku
kepentingan pembangunan untuk mendapatkan masukan akhir penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Lampung 2011. ’’Harus ada terobosan baru sehingga ada langkah perbaikan dalam perencanaan pembangunan di tahun mendatang,” tegasnya. Gubernur melanjutkan, persoalan pembangunan, seperti kemiskinan, ketersediaan lapangan kerja, peningkatan kualitas hidup, pendidikan, kesehatan, dan pelayanan publik, menjadi perhatian utama peserta musrenbang. ’’Harapannya beban pembangunan itu dapat ditekan,” tutupnya. (rnn/cia/ewi)
FOTO MARIA ULFA
BUKA MUSRENBANG: Gubernur Lampung Sjachroedin Z.P. menyampaikan sambutan dalam musrenbang kemarin.
Programs :
BANDARLAMPUNG – Massa yang mengatasnamakan Kesatuan Aksi Mahasiswa dan Pemuda untuk Demokrasi (KAMPUD) mendatangi Mapolda Lampung kemarin (12/4). Mereka mendesak polisi secepatnya merampungkan berkas kasus penempatan kas daerah Pemkab Lampung Timur di Bank Tripanca Setiadana dengan tersangka Bupati Satono. ’’Kehadiran kami di Mapolda Lampung untuk mendesak Kapolda yang baru, Sulistyo Ishak, segera melimpahkan materi berkas dugaan tindak pidana korupsi (tipikor) Satono kepada kajati (kejaksaan tinggi) dengan mengedepankan asas legalitas dan bukan asas oppurtunis guna menghindari indikasi makelar kasus (markus),” kata Koordinator Lapangan KAMPUD Slamet Riyadi. ’’Kemudian, kami meminta Kajati (kepala kejati) beserta jajarannya segera memproses materi berkas kasus dengan tersangka Satono itu hingga ke pengadilan,” sambungnya. KAMPUD juga meminta DPRD Lampung memperkuat pengawasan terhadap proses hukum yang dijalani Satono untuk menghindari munculnya markus di polda dan kejati. ’’Terpenting, seluruh elemen masyarakat untuk terus memperkuat fungsi dan pengawasan, baik secara langsung maupun tak langsung, agar tidak terjadi penyimpangan dan penggelapan proses hukum,” pungkasnya. Sama dengan KAMPUD, enam anggota DPRD Lamtim menyambangi mapolda. Mereka adalah Prio Budi Utomo dan Adi Marta dari fraksi PKS, Sukriono (PBB), Darmawan (Hanura), Rohmat (PAN), serta Suselo (Demokrat). Kehadiran mereka untuk menanyakan perkembangan perkara dugaan tindak pidana korupsi kas daerah Pemkab Lamtim itu. Rombongan wakil rakyat tersebut diterima Wakapolda Kombespol Agung Sabar Santoso di ruang kerjanya. Agung didampingi Wadirreskrim Edy Suswanto, Direktur Intelkam Kombespol Suroso Hadi Siswoyo, dan Kabidhumas AKBP Fatmawati. ’’Pak Wakapolda meminta kami untuk bersabar, karena kasus ini pasti akan mereka selesaikan,” ujar Prio usai pertemuan. Dia khawatir, kasus ini membuat pembangunan di Lamtim terganggu. (whk/ewi)
PENDIDKAN
SELASA, 13 APRIL 2010
25
Cerdas Berkualitas
Sempurnakan Keterampilan Alumni SMK BANDARLAMPUNG – Sekolah Menengah Kejuruan Bina Latihan Kerja (SMK BLK) Bandarlampung menyempurnakan keterampilan alumni dan calon lulusannya melalui kegiatan on training selama 19 hari mulai 12–30 April 2010. Ketua Yayasan SMK BLK Ir. Hi. Triono Arifin mengatakan, training tersebut dimaksudkan agar lulusan sekolah itu siap pakai saat terjun ke dunia industri. ’’Training yang digelar merupakan upaya mempersiapkan output sekolah ini supaya menguasai dunia kerja dan institusi yang memanfaatkan SDM lulusan kami tidak seperti membeli kucing dalam karung,” terang Triono pada pembukaan on training
di sekolah tersebut kemarin (12/4). Dia menambahkan, instruktur pelatihan didatangkan langsung dari dunia industri yang telah pakar di bidangnya masingmasing. ’’Sehingga, alumni maupun calon lulusan yang mengikuti pelatihan akan mendapatkan keterampilan dan wawasan tentang dunia industri yang sesungguhnya,” ujarnya. Tidak terkecuali kedisiplinan yang diperlukan para peserta pelatihan. Khusus materi tentang kedisiplinan, tambahnya, diberikan secara khusus sehingga saat masuk dunia kerja atau industri nanti, para alumni SMK BLK benar-benar paham dan bisa mengikutinya.
TRAINING SMK BLK Bandarlampung menggelar pelatihan dengan narasumber antara lain Ketua Yayasan SMK BLK Ketua DPD Asosiasi Kontraktor Listrik Indonesia (AKLI) Lampung Ir. Hi. Triono Arifin, Direktur Teknik PT PLN Lampung Ir. Eris Gultom, dan Kabid SMK Bandarlampung Manulang.
Ketua DPD Asosiasi Kontraktor Listrik Indonesia (AKLI) Lampung itu juga menerangkan, peserta on training terdiri 19 alumni atau lulusan 2009 dan sebelumnya serta 66 calon lulusan 2010. Sementara, Ketua Pelaksana Kegiatan Andri Rupianto menyebutkan, pelatihan itu gratis. ’’Termasuk biaya makan selama mengikuti training yang berlangsung mulai pukul 08.00–16.00 WIB per harinya ditanggung pihak sekolah,” katanya. Hadir pula dalam pembukaan kegiatan itu Direktur Teknik PT PLN wilayah Lampung Ir. Eris Gultom; Kabid SMK Bandarlampung Manulang; dan jajaran uspika Sukarame, Bandarlampung. (rim/tru) FOTO ABDUL KARIM
DAK 2010
Tiga Kepsek PGRI Dilantik
Sekolah Diverifikasi DINAS Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Lampung Selatan dan instansi terkait lain sedang memverifikasi sekolah yang akan menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) 2010 bulan depan. ’’Disdikpora, Bappeda, dan Dinas Pekerjaan Umum (PU) sedang memverifikasi sekolah mana saja yang berhak mendapatkan DAK. Proses tersebut membutuhkan waktu sebulan, jadi kepastian tentang sekolah mana saja yang layak menerima diketahui bulan depan,” jelas Kadisdikpora Lamsel Junaidi Sudrajat, S.H., M.H. Dikatakannya, kuota DAK untuk Lamsel Rp35 miliar. Dana itu diperuntukkan bagi pembangunan fisik sekolah serta belanja buku pelajaran. ’’Setiap sekolah penerima DAK harus membagi anggaran menjadi dua pos pembelanjaan.Yakni 60 persen untuk fisik sekolah serta 40 persen prasarana penunjang seperti buku dan kelengkapan lain,” jelas Djunaidi. Menurutnya, DAK berbeda dengan bantuan operasional sekolah (BOS). ’’DAK dialokasikan untuk sekolah yang keadaannya perlu dibantu. Peruntukkannya pun dengan prioritas dan dihitung berdasarkan kerusakan atau kebutuhan sekolah bersangkutan. Sehingga, tidak semua sekolah menerima DAK,” paparnya. Sedangkan BOS ditujukan untuk operasional sekolah dan diberikan dalam tiga bulan sekali. ’’Semua sekolah mendapatkan dana tersebut dan perhitungannya berdasarkan jumlah siswa di setiap sekolah,” katanya. (man/tru)
GURU SD
Kurang 85 Orang DI Kecamatan Sungkai Barat, Lampung Utara, saat ini terdapat 12 sekolah dasar (SD) yang kekurangan guru. Jumlahnya pun tak sedikit karena mencapai 85 orang. Dengan rincian, guru kelas 64 orang, guru agama (9), dan guru pendidikan jasmani (12). Itu berdasar data dari Kantor Cabang Dinas Pendidikan Kecamatan Sungkai Utara. Karenanya, Pemkab Lampura diharapkan dapat menambahkan kekurangan tenaga pengajar untuk sekolah-sekolah dasar tersebut. Tujuannya agar tenaga guru di Lampura yang ada saat ini bertugas secara menyebar. ’’Kami prihatin karena hingga kini masih ada kekurangan guru SD,’’ kata Kepala Kantor Cabang Dinas Pendidikan Kecamatan Sungkai Barat Abdullah Muktar di ruang kerjanya kemarin (12/4). Dijelaskannya, kekurangan guru tersebut terjadi di 12 SD negeri di wilayah Sungkai Barat. ’’Namun tidak menutup kemungkinan, di daerah lain juga terjadi kekurangan guru,” katanya. Muktar mengatakan, untuk menutupi kekurangan guru di setiap SD tersebut, pihak sekolah memanfaatkan jasa guru honorer yang digaji dengan dana bantuan operasional sekolah (BOS). ’’Bila tidak ada guru honorer, terpaksa pihak sekolah menambahkan jam pelajaran bagi guru yang sudah ada untuk merangkap di kelas lain,” tambahnya. Dewi Lestari, wali murid SDN Sungkai Barat mengharapkan Disdik Lampura secepatnya menambah guru pengajar SD tersebut. ’’Mau tidak mau, tenaga honorer dipakai untuk menggantikan guru. Dengan demikian, pelajaran yang diajarkan guru dapat berjalan lancar,” tuturnya. (ung/tru)
FOTO ABDUL KARIM
KERJA SAMA: Dewan Pembina Yayasan Pendidikan Alfian Husin Hi. Alfian Husin, S.H., Rektor IBI Darmajaya Dr. Andi Desfiandi, S.E., M.A. dan para wakil rektor IBI Darmajaya usai penandatanganan kerja sama dengan pihak University Teknologi Malaka, Malaysia.
IBI-UTeM Kerjasamakan Pendidikan dan Penelitian BANDARLAMPUNG - Informatics and Business Institute (IBI) Darmajaya terus mengupayakan penguatan posisi sebagai perguruan tinggi swasta yang patut diperhitungkan di tingkat regional. Salah satunya, menjalin kerja sama dengan University Teknologi Malaka (UTeM), Malaysia. Penandatanganan memorandum of agreement (MoA) kedua perguruan tinggi dari negeri serumpun itu dilakukan kemarin (12/4) dan merupakan tindak lanjut dari penandatanganan memorandum of understanding (MoU) antara keduanya pada 2008. Dalam kerja sama tersebut, mahasiswa, dosen, dan karyawan IBI Darmajaya yang ingin meningkat-
kan kompetensinya dapat menuntut ilmu di UTeM Malaysia dengan biaya sangat terjangkau. Secara kelembagaan, IBI Darmajaya dan UTeM Malaysia memungkinkan meningkatkan kualitas masing-masing melalui kegiatan collaboration research, training, dan workshop. Hadir dalam penandatanganan MoA di ruang rektor IBI Darmajaya tersebut lima delegasi dari Malaysia. Masing-masing, Prof. Dr. AhmadYusoff bin Hasan, Vice Chancellor UteM Datuk Profesor Dr. Mohd. Nor bin Husen, Deputy Vice Chancellor (Bidang Akademik dan Pengantarbangsaan) Prof. Dr. Shahrin bin Sahib Sahibuddin, Dekan Fakultas Teknologi Informasi dan Komunikasi Prof. Dr. Nanna Sur-
yana Herman, Director of International Office UteM, serta Puan Sharifah Nur Faridah bte Syed Abu Bakar selaku principal assistant Registra UTeM. Sementara dari IBI diwakilkan Dewan Pembina Yayasan Pendidikan Alfian Husin, Hi. Alfian Husin, S.H., Rektor IBI Darmajaya Dr. Andi Desfiandi, S.E., M.A., Wakil Rektor I R.Z. Abdul Aziz, S.T., M.T., Wakil Rektor II Ary Meizary Alfian, S.E., M.B.A., dan Wakil Rektor III Sriyanto, S.Kom., M.M. Andi Desfiandi mengatakan, kerja sama tersebut memberikan kesempatan kepada para dosen maupun mahasiswa IBI Darmajaya untuk menempuh pendidikan di UTeM. Selain itu, MoA itu juga mengatur
tentang kerja sama bidang penelitian. Sementara Rektor UteM Ahmad Yusoff menuturkan, kerja sama antara UTeM dengan IBI Darmajaya sangat bermanfaat. ’’Karena nantinya akan diadakan pelatihan untuk para dosen dan pertukaran mahasiswa serta kerja sama di bidang penelitian. Terlebih, UTeM hingga kini merupakan PTN unggulan di Malaysia yang memiliki keunggulan di bidang teknologi,” katanya. Karena itu, lanjutnya, kita tidak ragu lagi memilih UTeM sebagai mitra kerja sama luar negeri. ’’Ke depan, kita akan membuka kerja sama dengan negara lainnya,’’ sambut Andi. (rim/tru)
BUKITKEMUNING - Tiga kepala sekolah (Kepsek) di bawah naungan Pendidikan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Lampung Utara kemarin dilantik. Mereka adalah Ike Maria Sari, S.Pd., M.M., selaku kepala SMA PGRI Bukitkemuning; Subik Mashur, B.A., kepala SMA PGRI; dan Rina Sari, S.Pd., SMP PGRI 2 Kotabumi. Pelantikan di halaman SMA PGRI Bukitkemuning yang berlangsung pukul 10.00 WIB itu dilaksanakan Ketua Perkumpulan Pembina Lembaga Pendidikan Pendidikan Dasar dan Menengah (PPLP Dikdasmen) PGRI Provinsi Lampung Dra. Hj. Maysari Berti, M.Sc. Ike Maria Sari, S.Pd, M.M. berharap adanya bimbingan dari PGRI serta dukungan semua guru di sekolah yang dipimpinnya. ’’Saya tak akan berhasil menjalankan tugas sebagai Kepsek tanpa dukungan seluruh guru yang tergabung dalam PGRI. Saya juga masih memerlukan bimbingan dari semua pihak untuk menjalankan tugas ini,” papar dia. Bersama guru-guru di Bukitkemuning, dia berkomitmen meningkatkan mutu pendidikan di kecamatan setempat. Sementara Dra. Maysari Berti, M.Sc. mengatakan, pendidikan harus dihargai semua pihak sehingga untuk mencapai pendidikan yang tinggi diperlukan usaha maksimal terutama bagi siswa di sekolah PGRI. ’’Karenanya, profesionalisme guru juga perlu ditingkatkan terkait metode pengajaran sehingga intelektualitas siswa meningkat,” papar dia. Dijelaskan pula, harus ada keseimbangan antara Kepsek, guru, dan siswa. Menurutnya, tugas Kepsek amat berat. Selain melakukan monitoring dan evaluasi, Kepsek juga merupakan simbol sekolah yang harus dijunjung tinggi. Kepsek merupakan guru bagi para guru dan murid-muridnya. ’’Tanpa Kepsek, aktivitas sekolah tidak berjalan dengan baik. Demikian juga jika sebaliknya. Kepsek tidak bisa bekerja sendiri tanpa dukungan para guru yang mengajar siswannya,” tegas dia. Sekretaris Disdik Lampura Satria Alam, S.E., M.Sc. menambahkan, adanya lembaga-lembaga pendidikan, seperti PPLP PGRI, sangat membantu pemerintah menciptakan pendidikan bermutu di Lampura. ’’Tanggung jawab peningkatan mutu pendidikan bukan hanya di tangan pemerintah, melainkan semua pihak termasuk PPLP PGRI,” katanya. Pemerintah baik pusat maupun daerah, tambahnya, mendukung jika banyak sekolah negeri maupun swasta sebagai upaya peningkatan mutu pendidikan. ’’Jika mutu pendidikan di sekolah baik dan lulusannya mampu bersaing, bahkan pola pengajaran serta pengawasan terhadap siswa dilakukan secara optimal, saya rasa harga untuk masuk ke sekolah itu bukan suatu masalah,” ujarnya seraya menyarankan, sekolah swasta merangkul sekolahsekolah negeri dalam peningkatan mutu. (uan/tru)
METROPOLIS 26 RAZIA PEKAT
Sita Miras dan VCD SEBANYAK 445 liter tuak, 72 botol minuman keras (miras) jenis anggur vigour, dan 1.300 keping VCD bajakan disita petugas Polsekta Telukbetung Barat (TbB). Barang-barang itu diamankan dalam razia pekat (penyakit masyarakat) yang digelar sejak 10 Maret–8 April 2010. Kapolsekta TbB AKP Yuliantini didampingi Kanitreskrim Ipda Yoffi Kurniawan mengatakan, anggur vigour serta tuak diamankan dari sejumlah warung dan lapo tuak. Sementara, VCD disita dari sejumlah tempat. ’’Berdasar hasil pemeriksaan, tuak yang diedarkan itu berasal dari Tanjungbintang. Informasinya, di sana ada usaha pembuatan tuak. Tidak hanya di TbB. Tuak itu juga diedarkan di wilayah Telukbetung,” kata Yuliantini dalam ekspose hasil razia pekat kemarin (12/4). Ditambahkan, kini Polsekta TbB tengah menjalankan Operasi Sikat II yang dimulai sejak 10 April–12 Mei. Operasi ini memiliki sasaran pencurian dengan pemberatan (curat), pencurian dengan kekerasan (curas), dan pencurian kendaraan bermotor (curanmor). (wyk/ais)
Peredaran SS Dikendalikan Napi
Dua Tersangka Curas Ditangkap NATAR – Dua dari tujuh tersangka pencurian dengan kekerasan (curas) ditangkap petugas Polsek Natar, Lampung Selatan, Minggu (11/4). Mereka adalah Jumar (27), warga Bumisari, Lamsel, dan Raspi (26), warga Dusun Tanjungseneng, Natar. Kapolsek Natar AKP Zulkarnain mengatakan, kedua tersangka dan lima rekannya diduga terlibat perampasan ponsel dan jam tangan milik Iwan Mustopa (22), warga Bumiratu Nuban. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 16.00 WIB pada 18 Oktober 2009 pukul 16.00 WIB di kawasan kuburan Tiongkok, Natar. ’’Saat itu, korban dan teman wanitanya sedang berada di sana. Lalu, para tersangka yang sudah mengintai mendekati korban,” kata Zulkarnain.
Dari sini, tersangka memaksa korban menyerahkan barang-barang miliknya. Dalam peristiwa itu, para tersangka berhasil mendapatkan ponsel Nokia 1202 dan jam tangan korban. Zulkarnain menambahkan, pihaknya yang menerima laporan tersebut kemudian melakukan pengejaran. Jumar ditangkap saat berada di kawasan Gareuntang, Telukbetung Selatan (TbS), Bandarlampung, sekitar pukul 20.00. Tiga jam kemudian, polisi mengamankan Raspi saat berada di Dusun Kaliasin, Natar. ’’Selain menangkap tersangka, kita juga mengamankan barang bukti HP dan motor yang diduga digunakan tersangka saat beraksi. Kita juga masih memburu lima rekan tersangka,” ujarnya. (wyk/ais)
Kasus Astumaro, Kasatreskrim Belum Tahu BANDARLAMPUNG – Kasatreskrim Poltabes Bandarlampung Kompol Ardian Indra Nurinta mengaku belum mengetahui kasus penipuan yang diduga melibatkan Astumaro. ’’Berkas laporan belum masuk ke meja saya. Kalau berkasnya sudah masuk, kita akan pelajari dahulu laporan kasusnya,” kata Indra seraya mengatakan, dirinya baru pulang dari Jakarta pada Minggu (11/4). Diketahui, Astumaro dilaporkan dalam kasus dugaan penipuan. Laporan disampaikan Sopianto, warga Jl. Zainal Abidin Pagar Alam No. 8, Rajabasa, Bandarlampung, Minggu (11/4) ke Poltabes Bandarlampung. Peristiwa itu terjadi pada 5 Desember 2009 sekitar pukul 09.00 WIB di kediaman Sopianto. Saat itu, Astumaro menemui istrinya Elis dan mengatakan bisa memasukkan anak mereka, Gustian S.F. Ahli Pratama, menjadi karyawan PLN wilayah Sumbagsel. Astumaro sendiri
KEBAKARAN
Disebabkan Arus Pendek KEBAKARAN di Donini Centra Binatu, Jl. Raden Intan No. 204, Tanjungkarang Pusat, Minggu (11/4), disebabkan karena hubungan arus pendek yang terjadi di air conditioner (AC) gedung tersebut. Hal itu diketahui dari hasil pemeriksaan Unit Indentifikasi Poltabes Bandarlampung. ’’Awalnya dari mati lampu. Nah saat hidup lampu terjadi korsleting pada kabel AC yang terletak di lantai dua. Hal ini menyebabkan percikan api yang kemudian menyambar barang-barang di sekitarnya,” ujar Kasatreskrim Poltabes Bandarlapung Kompol Ardian Indra Nurinta, S.I.K. di Mapoltabes Bandarlampung kemarin (12/4). Meski demikian, lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1997 ini mengaku belum dapat memastikan berapa kerugian yang diderita korban. ’’Kemungkinan minimal satu juta rupiah lah,” pungkasnya. Sekedar diketahui, kebakaran itu menghanguskan barang-barang yang ada di bangunan berlantai tiga tersebut. Kebakaran diketahui setelah muncul asap yang disusul dengan api dari lantai dua bangunan itu. (whk/ais)
SABTU, 10 APRIL 2010
Bukan Sekadar Berita
merupakan anak angkat Dahniar, ibunya. Sebelumnya, kepada keluarganya, Astumaro juga mengaku merupakan anak dari mantan Direktur PLN wilayah Lampung Budi Santoso yang sudah dimutasi ke Jakarta. Dia juga sering berkunjung ke rumahnya. Lalu, istri Sopianto menyerahkan uang Rp115 juta dalam empat tahap. ’’Astumaro lalu menyerahkan SK calon Pegawai PT PLN (Persero) No. 223/ PEG/2010/dan surat pelatihan PT PLN Persero No. 420.P/GM.WLPG/2010 pada akhir Februari,” katanya. Belakangan diketahui bahwa tidak ada program penerimaan karyawan PLN. Terpisah, Williyus Prayietno, S.H. menolak memberikan komentar dalam kasus ini, Williyus merupakan kuasa hukum Astumaro dalam kasus dugaan penipuan yang dilaporkan Sally Budi Utami. ’’Maaf kalau untuk kasus yang satu itu, saya tidak bisa berkomentar,” ujarnya. (whk/ais)
Berkas Belum Siap, Tuntutan Ditunda
FOTO ALAM ISLAM
DIPERIKSA: Farida Agustina, yang diajukan dalam sidang kasus penyalahgunaan narkotika di Pengadilan Negeri Kelas 1A Tanjungkarang kemarin.
BANDARLAMPUNG – Sawaludin mengaku bahwa dirinya diperintah Feri Gunawan untuk mengantar sabusabu (SS). Feri Gunawan adalah salah seorang narapaidana di Rumah Tahanan (Rutan) Wayhui. ’’Dia memerintah saya dari rutan lewat SMS dan telepon,” kata Sawaludin dalam sidang lanjutan kasus penyalahgunaan narkotika dengan terdakwa Farida Agustina (31), di Pengadilan Negeri Kelas 1A Tanjungkarang kemarin (12/4). Dalam kasus ini, Sawaludin juga menjadi terdakwa dengan berkas terpisah. Di hadapan majelis hakim yang diketuai Tani Ginting, Sawaludin mengatakan, sebelum tertangkap, ia diminta Feri untuk mengantarkan 13,66 gram SS ke Farida. Sebelumnya, ia diminta menemui
seseorang di depan Wisma Bandarlampung. Di sana, orang yang tidak dikenalnya itu memberikan SS untuk Farida. ’’Barangnya (SS, Red) saya tempatkan di dalam amplop. Terus, SS saya taruh di sudut pintu gerbang rumah Farida sekitar pukul 21.30 WIB,” ujarnya. Sementara dalam keterangannya, Farida mengaku SS akan dikonsumsinya sendiri. di sisi lain, warga Jl. K.H. Mas Mansyur, Rawalaut, Tanjungkarang Timur, itu juga mengatakan, SS bukan miliknya. Selama diperiksa, Farida sempat memberikan keterangan berbelit-belit. Akibatnya, majelis hakim sempat mengancam akan memperberat hukuman terhadap Farida. ’’Coba kamu pikir, masak SS seharga Rp25 juta mau kamu pake sendiri. Coba jawab dengan jujur,” kata majelis
hakim. Mendengar perkataan hakim, Farida baru mengaku bahwa SS itu untuk diedarkan kembali. Ia juga mengaku, dirinya kerap menggunakan SS dan ekstasi. ’’Barang itu memang punya Nanang, mantan kakak ipar saya. Setelah diambil dari pintu gerbang, barang itu ditaruh Nanang di rak piring. Tapi karena takut dilihat anak saya, barang tersebut saya simpan di rak sepatu,” kata wanita yang ditangkap polisi pada 16 Januari 2010. Ia mengatakan, sebelum menerima SS, dirinya terlebih dahulu mengirimkan uang ke sebuah rekening yang dipegang Feri. Dirinya membeli 13,66 gram SS seharga Rp25 juta. Ia juga mendapat 15 butir ekstasi dari Ibnu (buron, Red). (hsb/ais)
FOTO ALAM ISLAM
SANTAI: Herman Hasboelah, salah seorang terdakwa kasus tindak pidana korupsi (tipikor) kas daerah Pemkab Lampung Tengah, saat meninggalkan ruang sidang.
BANDARLAMPUNG – Sidang pembacaan tuntutan kasus tindak pidana korupsi (tipikor) kas daerah Pemkab Lampung Tengah dengan terdakwa Herman Hasboelah ditunda. Hal ini disebabkan karena jaksa penuntut umum (JPU) belum siap dengan berkas tuntutannya. Rencananya, sidang akan digelar di Pengadilan Negeri Kelas 1A Tanjungkarang pada Kamis (15/4). ’’Kami meminta pembacaan tuntutan ditunda sampai 15 April 2010. Sebab, berkas tuntutan belum siap,” kata JPU A. Kohar kepada Majelis Hakim Sahlan Effendi, S.H.
Kohar mengatakan, berkas tuntutan belum selesai lantaran perlu perhitungan matang dalam penyusunannya. ’’Perhitungan hukumnya harus matang. Kita harus profesional dan melihat faktafakta persidangan,” katanya ditemui usai persidangan yang hanya berlangsung sekitar 15 menit itu. Sementara, Yusuf, S.H., salah satu penasihat hukum Herman, mengatakan, pihaknya siap melakukan upaya pembelaan setelah pembacaan tuntutan dilakukan. ’’Setelah tuntutan 15 April, kita akan membacakan pembelaan pada Senin (19/4),” katanya. (hsb/ais)
LAMPUNG RAYA
SELASA, 13 APRIL 2010
27
Lamteng-Lamtim-Metro
Roda Tergelincir, Babaranjang Anjlok
GERBONG ANJLOK: Gerbong kereta api babaranjang yang anjlok di dekat Stasiun Rengas, Bekri, Lampung Tengah.
FOTO TAMRIN/RNN
ANGIN KENCANG
Atap Sekolah Berhamburan HUJAN lebat disertai angin kencang mengakibatkan pohon mahoni tercabut dan atap gedung SDN 1 Banjarrejo, Lampung Timur, terbang tertiup angin, Minggu (11/4). Selain itu, gerobak pedagang martabak di pasar malam lapangan Desa Banjarrejo berhamburan hingga ke tengah jalan. Bani (30), warga Desa Banjarrejo, Kecamatan Batanghari, mengatakan, hujan lebat antara pukul 16.00–16.30 WIB disertai angin kencang itu memorak-porandakan terpal tampat hiburan malam di lapangan Desa Banjarrejo. Di sekitar lokasi pasar malam juga tampak pohon mahoni tumbang hingga ke akar-akarnya. Bahkan, gerobak pedagang martabak yang berada di sekitar lapangan turut terempas hingga melintang di tengah jalan. Bahkan atap gedung SDN 1 Banjarrejo yang baru diperbaiki menggunakan dana alokasi khusus (DAK) 2009 turut tersapu angin. Tiupan angin kencang itu membuat dua buah asbes terlepas dari rangkanya. ’’Hingga siang, asbes sekolah belum diperbaiki,” kata Bani. (zal/rnn/adi)
WAYBUNGUR – Setelah mendapat teguran dari Komisi D DPRD Lampung Timur, akhirnya PT Sorini mengaku ada kesalahan dalam instalasi pengolahan limbah (Ipal) padat dan cairnya. Perusahaan yang bergerak dalam bidang pengolahan singkong menjadi tapioka itu bersedia memperbaiki Ipal-nya. Hal itu terungkap ketika Komisi D DPR Lamtim dan Badan Lingkungan Hidup (BLH) kembali melakukan kunjungan ke perusahaan pengolahan tepung tapioka yang berada di Desa Tambahluhur, Kecamatan Waybungur, kemarin (12/4). Turut dalam kunjungan tersebut
Wakil Ketua DPRD Lamtim Azwar Hadi serta Ketua Komisi D Andri didampingi anggotanya, yakni Sumartono, Nawawi Iskandar, Darsono, Taufik Gani, Komang Hariawan, Nanik Hermin Asturi, Hendri Yulianto, dan Hendri Kurniawan. Sedangkan dari BLH terdiri atas Kabid Pengawasan dan Pengendalian Melinda Sari; Kasi Penyuluhan Ira Dwimutiara; serta Kasi Data dan Informasi Lingkungan Dedi Supanji. Rombongan komisi D dan BLH diterima General Affair (bagian umum) PT Sorini Soni Suherman dan General Manager Suryadi. Sebelum meninjau ke lokasi pengolahan limbah,
rombongan beristirahat di ruang meeting perusahaan. Soni Suherman menjelaskan, dalam melakukan kunjungan ke lokasi sesuai dengan manajemen perusahaan tidak diperkenankan wartawan untuk melakukan peliputan di lingkungan perusahaan. Meski demikian, para wartawan tetap diperkenankan berada di lingkungan perusahaan. Usai melakukan kunjungan ke lokasi pengolahan limbah, Azwar Hadi mengungkapkan, secara keseluruhan lokasi pengolahan limbah cair dan padat sudah mulai diperbaiki. Kolam limbah cair yang tersedia sudah cukup. Rencananya pihak perusahaan
PUSKESMAS INDUK:
Di-deadline Rampung Juli KENDATI dana pembangunan Stadion Gelora A. Yani di Kampung Poncowati, Kecamatan Terbanggibesar, Lampung Tengah, dikabarkan tersendat, pembangunan stadion itu tetap di-deadline rampung pada Juli 2010. Seperti ditegaskan Wakil Direktur Panitia Pembangunan Munawar kemarin (12/4). Ia mengungkapkan, pembangunan stadion hingga kini masih terus berlanjut. Kendati demikian, intensitas pekerjaannya memang lebih kecil dibandingkan beberapa waktu sebelumnya. ’’Meski alat berat tengah mengalami kerusakan, proses pengerjaan penimbunan landasan lapangan masih terus dilakukan oleh sejumlah pekerja yang ada,” terang Munawar. Ia menyebutkan, dana yang sudah masuk dan digunakan untuk proses pembangunan stadion sekitar Rp1,3 miliar dari total dana pembangunan tahap pertama yang dibutuhkan Rp2,4 miliar. (kri/rnn/adi)
Dari Puskesmas Induk Batanghari inilah Siti Amiyah dirujuk ke Rumah Sakit Umum Ahmad Yani Kota Metro.
FOTO INDARO/ RNN
Hingga April, Gugatan Cerai Capai 253 Orang 253 perkara gugatan perceraian, pihaknya juga menerima empat perkara permohonan. ’’Jumlah ini jauh lebih kecil dibandingkan periode yang sama pada 2009 yang mencapai 376 perkara. Hingga kini masih terdapat 123 sisa perkara gugatan perceraian 2009 yang belum diputuskan,” terangnya. Menurutnya, masyarakat yang menga-
PERUMAHAN
BERINGIN RAYA LANGKAPURA Hunian Nyaman di Alam Bebas Banjir TERSEDIA TYPE RUMAH MULAI DARI
KAMI HADIR JUGA DI PERUMAHAN
“SUKARAJA INDAH” Kec. Gd.Tataan Lampung Selatan
FASILITAS Lokasi terjangkau angkutan umum Sarana dan Prasarana lengkap. Sarana Pendidikan TK-SD-SLTP-SLTA Lokasi Pasar Sarana pemakaman umum Dll.
Rengas dan rumah signal Rengas yang berjarak sekitar 500 meter. Kemudian dikira masinis Sukarman sudah masuk jalur dan belokannya dengan normal. Namun, ternyata roda KA babaranjang tergelincir ke luar jalur rel. Akibatnya, tujuh gerbong terbalik,” kata Eda Sukanda, kepala Stasiun Rengas, saat ditemui di lokasi kemarin (12/4). Dikatakan Eda, dari kejadian itu hingga pukul 03.15 WIB, baru gerbong bisa dievakuasi ke pinggir dan mengganti ratusan bantal rel yang rusak akibat anjloknya KA babaranjang tersebut. ’’Akibat kejadian itu, satu hari satu malam jalur tersebut tidak bisa dilalui karena gerbong dan batu bara terbalik,” ucapnya. Selain itu, ujar Eda, penumpang dari Kotabumi ke Rengas atau sebaliknya tidak bisa berangkat karena kondisi rel masih diperbaiki. (jar/rnn/adi)
Akhirnya, PT Sorini Akui Kesalahan
GELORA A. YANI
METRO – Memasuki pertengahan bulan keempat 2010, Pengadilan Agama (PA) Kota Metro mencatat sebanyak 253 warga mengajukan gugatan perceraian. Dari jumlah itu, 249 gugatan telah diputuskan. Ketua PA Kota Metro Drs. Muhammad Senil Jahidan melalui panitra muda hukum Ridwansyah mengatakan, selain menerima
RENGAS – Kereta api (KA) batu bara rangkaian panjang (babaranjang) dengan nomor lokomotif CC202 anjlok di dekat Stasiun Rengas, Kecamatan Bekri, Lampung Tengah. KA babaranjang yang menggandeng 46 gerbong berisikan batu bara itu dimasinisi Sukarman dan Asisten Sunarto serta kondekturnya, Zuryadi. Meski tidak ada korban jiwa, sebanyak tiga gerbong terbalik dan empat lainnya miring. Informasi yang berhasil didapat wartawan koran ini di lokasi kejadian, penyebab anjloknya KA babaranjang yang menarik 46 gerbong pada Minggu (11/4) sekitar pukul 07.20 WIB itu berawal dari tergelincirnya roda belakang ketika KA berbelok. Kereta tersebut berangkat dari arah Tanjungenim menuju Tarahan, Lampung Selatan. ’’Terjadinya KA babaranjang anjlok itu setelah melintasi Stasiun
DP. RINGAN DAPAT DIANGSUR SELAMA MASA PEMBANGUNAN TANPA BUNGA
PT. SINAR WALUYO Perwakilan Lampung Jl. Jend. Sudirman No. 94 Telp. 253800 - 261 371 Rawa Laut Bandar Lampung
jukan gugatan dengan memenuhi persyaratan tersebut dilakukan dengan dasar UU No. No. 7/1989 tentang Pengadilan Agama. Pada permohonan gugatan tersebut, masyarakat juga diwajibkan membayar biaya pendaftaran Rp30 ribu, redaksi Rp5 ribu, dan materai Rp6 ribu. Sedangkan biaya panggilan radius I : 01–
20 km dikenakan biaya Rp50 ribu, radius II : 21–40 km biaya Rp60 ribu, dan radius III : 41–60 km biaya Rp75 ribu. Kemudian radius sulit I : 61–80 km biaya Rp85 ribu serta radius sulit II : 81 km dan seterusnya biaya Rp100 ribu. ’’Ini berdasarkan SK Ketua PA No. W8-A2/1131/Hk.as/XII/2009 pada 31 Desember 2009.” (ria/rnn/adi)
melakukan penambahan kolam penampungan yang digunakan sebagai penampungan air sebelum disalurkan. Kolam tersebut juga akan digunakan sebagai kolam ikan sehingga dapat diketahui bahwa benar-benar limbah tidak akan mencemari lingkungan, termasuk ikan. ’’Kolam limbah sudah baik. Rencana penambahan sebaiknya segera dilakukan,” kata Azwar Hadi. Ia menambahkan, terkait dengan limbah batu bara yang dilaporkan masyarakat mengakibatkan pencemaran, setelah dilakukan pengecekan ternyata limbah tersebut sudah dimanfaatkan sebagai bahan baku paving dan batako. Selanjutnya, bau yang semula dike-
luhkan kini sudah tidak ada. Guna mencegah adanya keluhan dari masyarakat, BLH diimbau lebih meningkatkan pengawasan minimal satu kali dalam sebulan. Pengolahan limbah batu bara yang dilakukan oleh perusahaan seharusnya dilakukan dengan pengurusan izin, mengingat perusahaan bukan bergerak di bidang pembuatan paving dan batako. ’’Biasanya BLH melakukan pengawasan dua kali dalam sebulan, kini minimal satu bulan sekali. Bagi perusahaan juga diharapkan memperhatikan warga sekitar yang turus merasakan dampak dari perusahaan,” lanjut Azwar Hadi. (wid/adi)
Diduga Korban Malapraktik Bidan BATANGHARI – Malang benar Siti Amiyah (54), warga Dusun Melati RT 03/RW 10, Desa Banjarejo, Kecamatan Batanghari, Lampung Timur. Ia diduga menjadi korban malapraktik. Awalnya, ia mengalami ngilu pada tulang dan merasa seperti kesemutan. Ia pun pun berobat ke puskemas pembantu (pustu) di Desa Sumberejo, Kecamatan Batanghari. Bidan Lina Trisnawati memberinya suntikan dan tablet antialergi. Sehari setelah itu, sekujur tubuhnya terasa gatal dan panas. Tubuhnya juga bengkak-bengkak berair dan mengelupas seperti terkena air panas. ’’Awalnya, saya berobat ke pustu di Sumberejo pada Kamis (8/4). Setelah mengalami bengkak-bengkak, saya dianjurkan berobat ke puskesmas induk di Batanghari. Di Puskes Batanghari, saya diberikan obat yang sama oleh pegawai medis di sana. Namun, tetap saja tidak ada perubahan. Malahan bengkaknya semakin menjadi hingga mata saya tertutup tidak dapat melihat,” aku Siti yang kini dirawat di ruang Zaal Kelas IIIB Rumah Sakit Umum Ahmad Yani (RSUAY) Kota Metro kemarin (12/4). Suami Siti Amiyah, Wagiran (60), menambahkan, sebelum dibawa ke
RSUAY, pada Jumat (9/4) istrinya kembali berobat ke pustu di Sumberejo. Bukannya mendapat pengobatan, Bidan Lina Trisnawati menyuruh berobat ke rumah sakit. ’’Setelah itu, saya ke puskesmas induk di Batanghari dan diberi rujukan untuk berobat ke RSUAY,” jelasnya. Saat dikonfirmasi, Bidan Lina Trisnawati yang bertugas di Pustu Sumberejo menolak memberi keterangan. Alasannya, ini menyangkut masalah kode etik. ’’Silakan Anda minta izin dahulu kepada kepala puskesmas induk selaku pimpinan saya,” kelitnya. Pihak puskesmas induk di Batanghari, dr. Nila Sandra Wati, mengatakan, sebenarnya yang salah bukan bidannya dan bukan obatnya. Yang salah itu badan pasien yang alergi obat sehingga menimbulkan bengkak-bengkak. ’’Bisa juga si pasien terkena daun padi waktu belum sembuh benar sehingga menimbulkan pembengkakan pada kulitnya. Sebab, yang kami berikan obat antialergi jenis Dexa. Itu memang obat alergi karena pada awalnya pasien menderita gatal-gatal. Jadi tidak ada yang salah dalam tindakan medis dan pemberian obat yang telah kami lakukan,” tukasnya. (ria/rnn/adi)
LAMPUNG RAYA
28
SELASA, 13 APRIL 2010
Tuba-Tuba Barat-Mesuji
Warga Moro-Moro Harapkan Pelayanan KTP MESUJI - Lima kampung di Register 45 yang lazim disebut Kampung Moro-Moro, Kabupaten Mesuji, mengharapkan pemkab setempat melayani mereka membuat kartu tanda penduduk (KTP). Kelimanya yakni Kampung Sinarasahan, Moroseneng, Morodadi, Morodewe, dan Sukamakmur. Hingga kini, status kelima kampung tersebut belum jelas. Bahkan, penduduk daerah tersebut tidak tahu masuk kecamatan mana. Sebelumnya, mereka mengatakan masuk Kecamatan Wayserdang. Namun kenyataannya, daerah tersebut masuk Kecamatan Mesuji Timur. Mereka mengatakan berhak mendapatkan pelayanan KTP karena juga masyarakat Mesuji. ’’Kami belum bisa membuat KTP karena kampung kami ini tidak diakui keberadaannya oleh Pemkab Mesuji. Sehingga permohonan kami untuk membuat KTP sama sekali tidak direspons pihak kecamatan. Padahal, kami penduduk wilayah otonomi Kabupaten Mesuji,” ujar Manto (32), warga Kampung Sinarasahan. Manto mengaku kecewa atas kebijakan yang dikeluarkan pemkab yang mempersulit warga lima kampung dalam pembuatan KTP. Meski begitu, mereka tetap berharap pemkab dapat mengakomodasi masyarakat dengan memberikan status kependudukan yang jelas. ’’Kami memohon kepada pemerintah agar memperhatikan keadaan kami. Karena jika warga lima kampung tidak diberikan KTP, kami akan kehilangan hak dalam pilkada mendatang,” terangnya. Menurutnya, jumlah kepala keluarga (KK) yang ada di lima Kampung Moro-Moro tersebut lebih dari 2.500, atau 5.000 jiwa. (tri/een)
Pemecatan Sekkam Salahi Aturan
Minta Inventarisasi Sekolah tak Layak Huni MESUJI – Penjabat Bupati Mesuji Drs. Ruswandi Hasan, M.M. meminta seluruh camat dan dinas terkait dapat memperhatikan setiap bangunan sekolah yang tidak layak huni dan masih digunakan untuk aktivitas belajar mengajar. Pasalnya, sekolah merupakan tempat menimba ilmu. ’’Kami minta seluruh camat bila menemukan bangunan sekolah yang hendak ambruk atau tidak layak huni segera melaporkan ke pemkab setempat agar dapat ditindaklanjuti,” jelas Ruswandi belum lama ini. Rusaknya bangunan sekolah dapat memengaruhi pendidikan. Sebab, anak didik merasa tidak nyaman dan khawatir terjadi hal-hal yang tak diinginkan saat proses belajar mengajar. ’’Jangan sampai ambruk dulu baru diusulkan ke pemkab. Hal inilah yang harus menjadi perhatian, terutama camat, untuk mendata keberadaan sekolah yang tidak layak,” paparnya. Selain bangunan sekolah, Ruswandi juga meminta memperhatikan keberadaan pondok pesantren (ponpes). Karena ponpes ini juga tempat belajar bagi anak-anak, baik di bidang agama maupun ilmu lainnya.(san/een)
INFRASTRUKTUR
Jalan Rusak Berat AKSES jalan di 75 kampung yang tersebar di Kabupaten Mesuji rusak berat. Pasalnya jalan di 75 kampung tersebut hingga kini masih berupa tanah merah. Bila hujan turun, keberadaan jalan tersebut sulit dilalui baik oleh kendaraan roda dua maupun empat. ’’Jalan di 75 kampung masih berupa tanah merah sehingga masyarakat kesulitan untuk melaluinya. Sebab, jalan tersebut seperti lumpur bila hujan turun,” kata Munzir (56), tokoh masyarakat Mesuji. Untuk itu, mereka mengharapkan keberadaan jalan di 75 kampung ini dapat segera diperbaiki oleh pemkab setempat. Sehingga jalan tersebut dapat dilalui dengan roda dua maupun empat, meskipun dalam keadaan hujan. Rusaknya jalan itu tentunya berdampak pada prekonomian warga. Baik sektor pertanian, perikanan, dan lainnya. ’’Rusaknya jalan di 75 kampung ini tentu sangat menyulitkan masyarakat untuk mengeluarkan hasil pertanian. Sehingga harga hasil pertanian warga mengalami penurunan. Sebaliknya harga bahan pokok akan mengalami kenaikan akibat akses jalan rusak berat,” paparnya. Tidak hanya itu, lanjutnya, rusaknya jalan itu juga berdampak pada sektor pendidikan. Di mana akses tersebut menyulitkan orang tua untuk menyekolahkan anaknya.(san/een)
FOTO RNN
ANTISIPASI TERORIS: Polres gelar saat merazia mobil boks untuk mengantisipasi adanya teroris di jalan lintas timur kemarin.
Polres Gelar Sosialisasi hingga Razia Teroris TUBA - Polres Tulangbawang melalui Poslantas Unit 2 Banjaragung kemarin melakukan sosialisasi kepada pengguna jalan lintas timur (jalintim), terutama untuk kendaraan roda dua, agar menyalakan lampu pada siang hari dan menggunakan lajur kiri. Dalam sosialisasi yang dipimpin Kanit Patroli Lakalantas Polres Tuba Ipda M. Taufiq ini, juga dilakukan razia terhadap mobil boks untuk mengantisipasi
adanya jaringan teroris yang melalui jalintim di daerah Lampung. Dikatakan Taufiq, sosialisasi itu adalah salah satu bentuk ketanggapan pihak Polres Tuba untuk menerapkan UU Lalu Lintas yang sudah disahkan. Sementara razia terhadap mobil boks untuk mengantisipasi kemungkinan mengangkut bahan peledak serta mencegah dan menggagalkan aksi terorisme yang mungkin terjadi di
mana pun. ’’Kami mengadakan sosialisasi agar para pengendara paham UU Lalu Lintas. Kami juga merazia dengan menghentikan mobil-mobil boks yang kami curigai dan kami periksa muatan yang dibawanya,” terang dia. Sesuai hasil sosialisasi dan razia kemarin diketahui bahwa kesadaran para pengguna jalan, terutama pengendara kendaraan bermotor, untuk menyalakan
lampu pada siang hari dan menggunakan lajur kiri masih sangat rendah. Hal tersebut juga salah satu bukti kesadaran masyarakat mematuhi lalu lintas memang masing sangat minim. ’’Saat ini kami tidak melakukan penilangan terhadap para pengendara sepeda motor yang belum menyalakan lampu, karena masih sosialisasi. Namun bila lain kali masih juga demikian, kami tilang mereka,” pungkasnya. (tri/een)
Jadikan Empat Pasar Kabupaten Mesuji
FOTO DOK. RADAR
MENGHILANG: Pupuk bersubsidi menghilang di wilayah Mesuji saat musim tanam seperti sekarang ini.
MESUJI – Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah (Disperindagkop dan UKM) Mesuji dalam waktu dekat mengubah status empat pasar menjadi pasar kabupaten. Yakni Pasar Simpangpematang, Sidomulyo Mesuji Lampung, Tanjungmas Makmur Kecamatan Mesuji Timur, dan Pasar Wayserdang. Keempatnya akan ditingkatkan statusnya menjadi pasar Kabupaten Mesuji. Demikian disampaikan Kepala Disperindagkop dan UKM Mesuji Drs. Surizal Sahril belum lama ini. ’’Keempat pasar itu memang layak dijadikan pasar kabupaten karena telah memenuhi persyaratan, yakni keramaian pengunjung baik pagi maupun sore,” paparnya. Perubahan status ini tidak lain
karena pasar tersebut akan dijadikan sentral perekonomian untuk masyarakat Mesuji. Sebab, Mesuji kini belum memiliki pasar sentral. ’’Dengan dijadikannya pasar kabupaten, ke depan masyarakat Mesuji tidak perlu jauh-jauh ke Pasar Unit II yang terletak di Kabupaten Tulangbawang hanya untuk memenuhi kebutuhannya,” jelas dia. Selain untuk mempermudah jarak tempuh masyarakat, keempat pasar ini juga menjadi tempat keluar masuknya perekonomian dan meningkatkan pembangunan di segala bidang. ’’Namun, hal ini tidak akan berjalan tanpa adanya dukungan dan partisipasi masyarakat. Khususnya mewujudkan peningkatan pasar kecamatan menjadi pasar Kabupaten Mesuji ini,” pungkasnya. (san/een)
SIMPANGPEMATANG – Pemecatan juru tulis atau sekretaris Kampung (Sekkam) Budiaji, Kecamatan Simpangpematang, Kabupaten Mesuji, M. Nizar oleh kepala kampung (Kakam) setempat Kasino dinilai menyalahi aturan. Pasalnya yang berhak memecat Sekkam yakni sekretaris kabupaten (Sekkab), bukan Kakam. Hal ini disampaikan Kepala Bagian Tata Pemerintahan Kabupaten Mesuji Drs. Ripriyanto kepada Radar Tuba (grup Radar Lampung) kemarin. Menurutnya, Kakam tidak berhak memecat Sekkam karena itu bukan wewenangnya. ’’Yang berhak memberhentikan Sekkam adalah Sekkab, bukan Kakam. Meskipun Sekkab yang memberhentikannya, juga harus melalui prosedur, tidak sepihak. Sedangkan pemberhentian terhadap Kaur memang Kakam yang berhak, tetapi juga harus melalui persetujuan badan permusyawaratan kampung (BPK),” jelasnya. Jadi pemecatan yang dilakukan Kakam Budiaji Kasino telah menyalahi aturan. Apalagi dalam surat pemecatan yang ditujukan ke Sekkam dengan Nomor: B/005/BA-SP/ 2010 yang ditandatangani Kakam itu dikeluarkan tanggal 1 Januari 2010, sementara tanggal 12 Februari M. Nizar masih bekerja. Hal tersebut tercantum dalam buku agenda kerja. ’’Bila pemecatan itu benar, berarti Kakam tersebut telah menggunakan jabatannya secara semenamena, mengabaikan praturan dan prosedur,” ujar Ripriyanto. Bila hal tersebut terbukti, Kakam harus mengembalikan jabatan Sekkam kepada yang bersangkutan. Sebab, sudah jelas bahwa Kakam tidak berhak melakukan pemecatan itu. Mengenai sanksi kepada Kakam karena bekerja di luar aturan, Ripriyanto mengatakan, untuk sementara belum dapat diberikan. Sebab, saat ini pihaknya masih meminta keterangan terkait hal teresebut. ’’Tetapi, kami akan menegur Kakam tersebut agar ke depan tidak terjadi kembali,” tukasnya. Diketahui, Kakam Budiaji Kasino diduga secara sepihak telah memberhentikan secara tidak hormat (pecat, Red) dua perangkat kampungnya. Yakni Sekkam M. Nizar dan kepala urusan (Kaur) pemerintahan Nurul Hidayat. Parahnya lagi, Kakam memberhentikan keduanya tanpa memberikan tunjangan yang telah dibayarkan Pemkab Mesuji. Ditemui di kediamanya, M. Nizar membenarkan jika ia telah menerima surat pemecatan Nomor: B/ 005/BA-SP/2010 yang ditandatangani Kakam dan dikeluarkan tanggal 1 Januari 2010. Menurut Nizar, dalam buku agenda kerja, ia masih menandatangani surat keterangan domisili warga kampung setempat pada tanggal 12 Februari 2010. ’’Surat pemecatan tertanggal 1 Januari, namun saya baru menerimanya Rabu (7/4) lalu. Jadi, mana yang benar dan ada apa di balik pemecatan saya ini?” tanyanya. (san/een)
SELASA, 13 APRIL 2010
Polisi Kesulitan Ungkap Kasus Pembunuhan BUMIAGUNG - Pihak kepolisian, tampaknya, kesulitan mengungkap kasus pembunuhan terhadap Supini (24). Pasalnya, hingga hari ketiga ditemukannya mayat korban di pinggir Sungai Pisang, Kampung Nuarmaju, Kecamatan Buaybahuga, Waykanan, hingga kemarin (12/4) polisi masih juga belum bisa meringkus pelaku dan motif dari pembunahan sadis tersebut. Meski kesulitan mengungkap pembunuhan itu, polisi meyakinkan telah mengantongi identitas tersangka. ’’Kami masih kumpulkan bukti-bukti dan keterangan saksi. Tetapi, penyelidikan kami telah mendekati titik kulminasi. Artinya telah hampir mencapai penentuan tersangka,” ujar Kapolsek Bahuga Iptu Saripudin mendampingi Kapolres Waykanan AKBP Lukas Akbar Abriari, S.I.K., M.H. kemarin. Diketahui, identitas mayat wanita muda yang ditemukan pada Sabtu (10/4) pukul 13.00 WIB terjawab. Korban adalah Supini, warga Kampung Bumiagung, Kecamatan Bumiagung, Waykanan. Menurut keterangan keluarganya, korban pergi dari rumah orang tuanya pukul 10.00. Tiga jam berselang, mereka menerima kabar ada penemuan mayat wanita dan sempat dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Waykanan. ’’Curiga, keluarga datang. Benar, itu adalah Supini. Jenazahnya langsung kami bawa pulang ke Bumiagung,’’ ujar Hi. Cristop Aria, mantan kepala Kampung Bumiagung yang kini menjadi anggota DPRD Waykanan, didampingi Sirojjumunir, S.Si., kompatriotnya di DPRD. Keduanya menerangkan, sebelum kejadian, Supini tampaknya mempunyai janji karena telah bersiap-siap hendak pergi. Tepat pukul 10.00, korban pergi menggunakan sepeda motor Honda Supra Fit. ’’Keluarga sangat shock ketika ia ditemukan meninggal. Sementara, sepeda motor dan ponselnya hilang dan belum diketemukan,’’ kata Cristop. (sah/adi)
Kapus Besuk Bocah tak Beranus BUKITKEMUNING – Kepala Puskesmas (Kapus) Bukitkemuning dr. Hi. Cholif Paku Alamsyah membesuk Monika Aneka Sari (6), buah hati pasangan Sunyoto (35) dan Fitrianingsih (25), warga desa Tanjungbaru, kecamatan setempat, kemarin (12/4). Diketahui, bocah malang itu tidak memiliki anus. Jika buang air besar, melalui kemaluannya. Namun, saat rombongan tiba di rumah Suminah (70), nenek Monika, keluarga Sunyoto beserta istri telah pindah. ’’Mereka telah kembali ke kontrakannya,” ujar Suminah. Dikatakan, kini pihak keluarga sedang mengurus permasalahan jamkesmas dan jamkesda dari orang yang dahulu ingin membantu penderitaan Monika. ’’Dulu pernah ada yang ingin membantu untuk mengoperasi Monika, sehingga askeskin milik Monika dipegang orang itu. Namun, dalam waktu dekat ini segera diambil,” terang Suminah. dr. Cholif mengatakan, beserta Camat Bukitkemuning Syaiful Hasan, dirinya pernah membesuk kondisi anak tersebut. Menurutnya, kondisi tubuh Monika normal. Hanya jika hendak buang air besar, melalui kemaluannya. ’’Sebenarnya, lubang anus gadis cilik itu ada. Namun, letaknya sangat berdekatan dengan lubang kemaluannya hanya berada beberapa mili meter, sehingga terkesan lubang itu bersatu,” terangnya seraya menyatakan, untuk memindahkan letak anusnya itu, akan dilakukan operasi. Dilanjutkan, kini pihaknya masih menunggu surat yang menerangkan bahwa keluarga itu masuk kategori tidak mampu dari desa setempat. Kemudian akan dilakukan pengobatan ke Puskesmas Bukitkemuning. Selanjutnya, dia akan membuat rujukan ke Rumah Sakit Umum Riyacudu (RSUR). ’’Jika masih tidak mampu, pihak RSUR akan membuat rujukan ke RSUD dr. Hi. Abdul Moeloek Bandarlampung,” paparnya seraya menjelaskan tidak ada kendala jika hendak dioperasi. Pasalnya, anak itu telah berumur 6 tahun. Artinya, kondisi fisik sudah kuat dan laik untuk dioperasi. (uan/rnn/adi)
LAMPUNG RAYA
29
Lambar-Lampura-Waykanan
Satu PNS Dipecat, 1 Turun Pangkat
FOTO HERMANSYAH
SEKAPUR SIRIH : Bupati Waykanan Drs. Hi. Tamanuri, M.M. disaksian Ketua DPRD Drs. Hi. Marsidi Hasan menerima sekapur sirih dari penari pada pembukaan MTQ, Minggu malam (11/4).
Ajang Seleksi MTQ Tingkat Provinsi NEGERIAGUNG - Pembukaan musabaqah tilawatil quran (MTQ) tingkat Waykanan oleh Bupati Drs. Hi. Tamanuri, M.M. berjalan meriah, Minggu malam (11/4). Ribuan masyarakat Bumi Ramik Ragom menghadiri kegiatan yang digelar di Kampung Tanjungrejo, Kecamatan Negeriagung, itu. MTQ akan dihelat sejak 11–14 April 2010 memperlombakan cabang tilawatil quran putra-putri yang meliputi empat kriteria, hifdzil quran putra-putri lima kriteria, fahmil quran putraputri, dan syarhil quran putra-putri.
Bupati menyatakan, pelaksanaan MTQ itu merupakan persiapan Waykanan menghadapi MTQ tingkat Provinsi Lampung di Lambar pada Mei 2010, ’’MTQ ini menjadi wahana penyeleksian qori dan qoriah yang akan dijadikan kafilah Waykanan dalam pelaksanaan MTQ tingkat Provinsi Lampung. Oleh karenanya, kepada semua peserta diharapkan dapat mengeluarkan segenap kemampuan masing-masing. Karena, pemenang dalam MTQ tingkat kabupaten inilah yangh akan kita bina dan menjadi wakil Waykanan dalam e-
ven sama ditingkatan lebih tinggi,” ujar bupati. Selanjutnya, bupati yang telah dua periode memimpin Waykanan tersebut menegaskan, pelaksanaan MTQ juga merupakan salah satu pelaksanaan dari program pembangunan sesuai misi pemerintahannya. Yakni pembangunan di bidang keagamaan. ’’Selain membaca alquran, selaku umat muslim, kita harus mampu memahami arti dan isinya serta dikembangkan dalam kehidupan sehari-hari. Hal itu sangat penting un-
tuk mengontrol semakin kuatnya arus informasi dan budaya asing yang cenderung tak sesuai budaya serta norma kita selaku orang timur,” tegasnya. Sementara, Camat Negeriagung Rusdi, S.Sos. mengaku senang dengan ramainya pengunjung MTQ. Menurut Rusdi, masyarakat Waykanan memang haus akan hiburan. Sehingga, saat digelar MTQ yang dihiasi berbagai hiburan rakyat dan pasar malam, memicu animo masyarakat untuk menyaksikan secara langsung.(sah/adi)
KOTABUMI - Inspektorat Kabupaten Lampung Utara hingga April 2010 memutus empat pelanggaran yang dilakukan pegawai negeri sipil (PNS). Empat sanksi dijatuhkan bagi dua PNS yang dihukum ringan dan 2 berat. Menurut Inspektur Lampura Aristoni, S.E., khusus pelanggaran dengan hukuman berat sebanyak dua PNS. Yakni, seorang PNS diberhentikan atau dipecat sebagai PNS dan seorang lagi dijatuhi hukuman penurunan pangkat. ’’Paling lama, PNS yang terkena sanksi diturunkan pangkat ini dapat naik ke pangkat berikutnya minimal satu tahun kemudian,’’ beber Aristoni kemarin (12/4). Sayangnya, ia tak bersedia menyebut nama-nama PNS dan jenis pelanggaran yang dilakukan. Aristoni mengatakan, pihaknya hanya merekomendasikan/menyarankan pelanggaran tersebut agar surat keputusan (SK) dari pihak Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Lampura secepatnya dikeluarkan, yang kemudian akan ditembuskan ke Inspektorat Lampura. ’’Kami belum terima tembusan SK pelanggaran PNS dari BKD Lampura,’’ katanya. Menurut Aristoni, dimungkinkan belum diterimanya tembusan SK pelanggaran dari pihak BKD Lampura tersebut. Karena hukuman kasus sudah selesai, SK belum ditembuskan ke inspektorat. Kemudian, mereka mempunyai tugas dan fungsi (tupoksi) mempersiapkan SK ke Bupati Lampura. ’’Saya berharap apabila sanksi terhadap PNS ini sudah selesai, pihak BKD Lampura dapat secepatnya memberikan tembusan SK pelanggaran ke inspektorat,’’ imbaunya. Untuk diketahui, berdasarkan data Laporan Hasil Pemeriksanaan (LHP) 2009, sebanyak sepuluh sanksi diberikan kepada PNS yang tidak disiplin. Di antaranya hukuman ringan 6 orang, sedang (3), dan berat (1). ’’Satu penurunan pangkat diberikan kepada PNS yang terkena hukuman berat,’’ ungkapnya. (ung/ rnn/adi)
Pengemudi Harus Waspadai Jalinbar
FOTO MUJITAHIDIN/RNN
JELANG MTQ: Bupati Lampung Barat Drs. Hi. Mukhlis Basri didampingi Sekkab drh. Hi. Havazo Pian, Asisten II Hi. Nirlan,S.H., dan sejumlah pejabat terkait kemarin meninjau persiapan penyelesaian pembangunan Islamic Center yang terletak di Pemangku Sekuting, PekonWates, Kecamatan Balikbukit.
PESISIR UTARA – Para pengemudi yang melintasi jalan lintas barat (jalinbar) Krui–Bengkulu, khususnya di Kecamatan Pesisir Utara dan Lemong, Lampung Barat, harus ekstra waspada. Daerah tersebut rawan musibah tanah longsor dan pohon tumbang. Tokoh masyarakat Kecamatan Pesisir Utara Liswan mengingatkan, kondisi cuaca yang belakangan ini sering hujan atau buruk tentu akan menjadi peluang besar untuk terjadinya musibah itu di sekitar jalinbar yang membentang di sepanjang kedua kecamatan tersebut. Terbukti, curah hujan yang mengguyur kedua daerah itu beberapa pekan lalu telah mengakibatkan badan jalinbar, tepatnya di Pekon Pemancar, Kecamatan Pesisir Utara, anjlok dan nyaris putus. Mirisnya, pengikisan jalinbar di pekon tersebut terus bertambah parah. ’’Kita hanya sekadar mengingatkan warga, khususnya para pengemudi kendaraan, agar eksta hati-hati jika halnya akan melintas di jalur Krui–Bengkulu, sehingga jangan sampai menjadi korban tanah longsor atau pohon tumbang,” ungkap Liswan.
Lanjutnya, jalinbar Krui–Bengkulu merupakan jalur utama yang menghubungkan arus transportasi lintas provinsi. Namun, sepanjang jalan umum itu, khususnya di kedua daerah setempat, tidak terlepas dari daerah perbukitan dan perkebunan. Sehingga, ketika musim hujan rawan terjadi musibah tanah longsor dan pohon tumbang hingga sering menghambat kelancaran arus transportasi di jalur itu. ’’Musibah tanah longsor dan pohon tumbang ini paling rawan terjadi di Lambar khususnya di jalur Krui– Bengkulu dan Liwa–Krui,” ujarnya. Dilanjutkan, yang menjadi pertanyaan pihaknya, kenapa setiap terjadi musibah tanah longsor dan pohon tumbang terutama di pesisir, nampak kurang mendapatkan perhatian dari dinas terkait. Padahal, salah satu faktor utama yang dapat memicu maraknya bencana alam tersebut merupakan ulah oknum-oknum yang kerap mengedepankan kepentingan pribadi dengan cara merusak hutan. Sehingga dampaknya rawan menimbulkan bencana banjir, tanah longsor, hingga pohon tumbang. (rnn/adi)
30
SELASA, 13 APRIL 2010
Semakin Revolusioner TELKOMSEL bekerja sama dengan Apple Inc. menghadirkan iPhone generasi terbaru kepada masyarakat Lampung. Yakni iPhone 3GS yang merupakan iPhone dengan kinerja paling cepat sekarang ini. Smartphone ini telah didukung dengan konektivitas sebesar 7.2 mbps. Juga dilengkapi video camera dan voice control yang canggih. Sehingga menjadikannya telepon yang revolusioner. Selain itu, kata Staf GraPARI Lampung Agus Winarto kemarin, iPhone ini juga telah berlayar lebar dan berakses internet dengan teknologi paling tinggi yang dikemas dalam satu medium. ’’Dengan kecepatan hingga dua kali membuat iPhone 3GS berkemampuan mengakses web page, aplikasi, lampiran, maupun mengambil foto dengan lebih cepat dari generasi sebelumnya,” tutur Agus. Semua benefit itu membuat pengalaman menggunakan iPhone menjadi lebih responsif. Apalagi karena adanya video camera yang dapat merekam dan mengedit video, lalu share melalui email, MMS, MobileMe, dan YouTube. Kualitas foto yang dihasilkan juga lebih baik dengan fitur kamera 3 megapixel, built-in autofocus, dan tap-to-focus. Sementara fasilitas voice control dapat digunakan untuk menelepon seseorang dari daftar kontak dengan menggunakan suara Anda, menghubungi nomor, atau memainkan lagu. Selain itu, iPhone ini juga dilengkapi dengan beberapa fitur yang sangat menarik. Yakni spotlight search, cut, copy and paste, landscape keyboard, voice memos, digital compass, serta messages. iPhone 3GS ini tersedia di graPARI Lampung, Jl. P. Antasari, kompleks Villa Citra RE No. 1–2, dan ready stock dengan dua pilihan warna. Yakni elegant black dan elegant white. ’’Smartphone ini dibanderol seharga Rp7.099.000 untuk kapasitas memori 16 GB dan Rp8.299.000 untuk memori 32 GB. Setiap melakukan pembelian, konsumen berhak mendapatkan Simpati Turbo dengan pulsa Rp5.000, gratis akses internet 500 MB, dan 20 MMS per bulan selama setahun,” tambah Agus Winarto. (okj/tru)
iPhone 3GS Height Width Depth Weight Capacity Color
4.5 inches (115,5 mm) 2.4 inches (62,1 mm) 0.48 inch (12,3 mm) 4.8 ounces (135 gram) 16 GB or 32 flash drive Black or White
Display
3.5 inch (diagonal) widescreen Multi-Touch display480-by-320-pixel resolution at 163 ppi Fingerprint-resistant oleophobic coating Support for display of multiple language and characters simultaneously
Audio Playback
Frequency response: 20 Hz to 20.000 Hz Audio formats supported: AAC (8 to 320 Kbps), Protected AAC (from iTunes Store), HE-AAC, MP3 (8 to 320 Kbps), MP3 VBR, Audible (formats 2,3,4,Audible Enhanched Audio, AAX, and AAX +), Apple Lossless, AIFF, and WAV User-configurable maximum volume limit
Video Playback
Video formats supported: H.264 video, up to 1.5 Mbps, 640 by 480 pixels, 30 frames per second, Low-Complexity version of the H.264 Baseline Profile with AAC-LC audio up to 160 Kbps, 48 kHz, stereo audio in m4v, Mp4, and mov file formats, H 264 video, up to 2.5 Mbps, 640 by pixels, 30 frames per second, Baseline Profile up to Level 3.0 with AAC-LC audio up to 160 Kbps, 48kHz, stereo audio in m4v, Mp4, and move file formats, MPEG-4 video, up to 2.5 Mbps, 640 by 480 pixels, 30 frames per second, Simple Profile with AAC-LC audio up to 160 Kbps, 48 kHz, stereo audio in m4v, Mp4, and mov file formats.
Mac System Requirements
Mac computer with USB 2.0 port Mac OS X v10.4.11 or later iTunes 8.2 or later iTunes Store account Internet acces
Windows System Requirements
PC with USB 2.0 port Windows Vista or Windows XP Home or Professional with Service Pack 2 or later iTunes 8.2 or later Internet access Camera, Photos, and Video 3 megapixel Autofocus Tap to Focus Video recording, VGA up to 30 fps with audio Photo and video geotagging iPhone and third-party application integration
LAMPUNG RAYA
SELASA, 13 APRIL 2010
31
Tanggamus, Pringsewu, Lamsel, dan Pesawaran
PEMERKOSAAN
Paman Diganjar 9 Tahun AKIBAT tak kuasa menahan hawa nafsu bejatnya, Misri bin Salman (35) harus mendekam di balik jeruji besi. Dalam sidang terbuka untuk umum kemarin (12/4), majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Kalianda, Lampung Selatan, memvonis warga Dusun Tejang, Desa Pulausebesi, Kecamatan Rajabasa, ini melanggar pasal 81 ayat 2 UU No. 23/2003 tentang Perlindungan Anak. Majelis hakim yang diketuai Estafana Purwanto, S.H. didam-pingi anggotanya, Afit Rufiadi, S.H. dan Diana Febrina Lubis, S.H., serta panitera pengganti Suryani menyatakan, terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan perbuatan cabul. Atas perbuatannya tersebut, terdakwa pun dijatuhi hukuman sembilan tahun dan denda Rp60 juta subsider 6 bulan kurungan. Vonis yang dijatuhkan majelis hakim tersebut lebih rendah tiga tahun dari tuntutan jaksa penuntut umum (JPU) Ervina Diah Ang-graeni, S.H. yang sebelumnya menuntut 12 tahun penjara dan denda Rp60 juta subsider 6 bulan kurungan. Terdakwa yang tidak tamat SD ini mengaku menerima vonis ter-sebut dan berjanji tidak mengulangi perbuatannya lagi. ’’Saya terima vonis ini dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatan saya lagi. Saya malu, Pak Hakim,” ungkapnya sambil menundukkan kepala. Sekadar diketahui, perbuatan terdakwa dilakukan pada Senin (30/82009) di Dusun Inpres, Dusun Tejang, Desa Pulausebesi. Berawal melihat keponakannya, Kasih (4/bukan nama sebenarnya, Red), yang sedang bermain di rumahnya. Ketika itu, keponakannya meminta air minum. Terdakwa pun memberikannya. Kemudian ketika korban duduk di amben ruang tamunya, nafsu berahi terdakwa timbul. Ia pun langsung memerkosa kepona-kannya tersebut dan setelahnya memberi uang Rp1.000 agar korban tidak menceritakan kepada orang lain. Sementara, korban yang merasa trauma dan ketakutan setiap melihat orang menceritakan kepada orang tuanya bahwa telah dirudapaksa pamannya. Ketika orang tuanya membuka celana dalam dan ada air sperma, korban langsung dibawa ke RSUD Kalianda untuk visum. Hasilnya, terbukti kemaluan korban luka akibat benda tumpul. (k-3/rim)
Kegiatan Dinas Sekadarnya GEDONGTATAAN – Kepala dinas (Kadis) di Kabupaten Pesawaran mengeluhkan minimnya dana operasional untuk melakukan berbagai kegiatan/program dinas/badan yang dipimpinnya. Karena hingga kini dana rutin dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) kabupaten setempat tahun ini belum juga dikucurkan. ’’Akibatnya, kami tidak dapat melakukan aktivitas berarti atau sekadarnya untuk melayani masyarakat dan meneruskan pembangunan di kabupaten ini melalui berbagai program yang telah kami susun sebelumnya,” ungkap salah satu Kadis yang enggan disebut namanya dengan alasan takut dimarah atasannya kepada wartawan koran ini kemarin (12/4). Kadis tersebut pun mengaku saat ini satuan kerjanya hanya
September, Tanggamus Limpahkan Aset Pringsewu KOTAAGUNG – Kepastian pelimpahan aset-aset fisik dari Kabupaten Tanggamus ke Pringsewu terjawab. Menurut Kepala Bidang Pengelolaan Aset Daerah Pemkab Tanggamus Maradona, diproyeksikan pada September 2010. Menurut Maradona, kini pihaknya tengah memvalidasi data aset tersebut untuk kemudian diajukan kepada bupati dan DPRD Tanggamus. ’’Setelah tahapan ini selesai, tim aset Tanggamus akan berkoordinasi dengan tim aset Pringsewu untuk sinkronisasi data aset,” terangnya saat dikonfirmasi kemarin (12/4). Jika semua telah sepakat, lanjutnya, aset-aset fisik tersebut baru dapat dilimpahkan ke Pringsewu. ’’Penyerahannya, kami proyeksikan September 2010,” ungkapnya. Disebutkannya, berbagai jenis aset yang akan dilimpahkan terse-
KESLING
Intensifkan Pelatihan dan Penyuluhan MENJELANG penilaian lomba kesehatan lingkungan (kesling) tingkat nasional pada Kamis (15/4), pihak Kecamatan Gedongtataan, Pesawaran, setiap hari memberikan pelatihan dan penyuluhan kepada seluruh warga Desa Begelen. ’’Ini upaya kita memenang-kan lomba kesling tingkat nasional,” kata Camat Gedongtataan A. Razak, S.Sos. di sela penyuluhan yang dipusatkan di Balai Desa Begelen kemarin. Razak mengatakan telah menginstruksikan warganya untuk memasang umbul-umbul. Khususnya pada lima dusun yang ada di Desa Begelen. Kemudian selain melakukan pembinaan dan pelatihan bagi warga, pihaknya juga memperbaiki segala sarana-prasana yang berkaitan dengan penilaian lomba kesling. Seperti merenovasi balai desa, mulai dari lantai, plafon, kamar mandi, tower air, hingga halaman parkir. ’’Plafonnya yang semula geribik kita ganti dengan tripleks. Lantainya juga kita pasang keramik serta di belakang dipasang tower penampung air dan kamar mandi. Tidak terkecuali halamannya, kita pasang paving agar terlihat lebih rapi,” jelasnya. Pihaknya juga telah memperbaiki beberapa tugu keluarga berencana (KB). Lalu, membuat tugu PKK dan tugu jam belajar di tempat yang akan dilalui tim penilai dari pusat. ’’Dua hari ke depan, kita akan adakan geladi kotor dan esoknya geladi bersih. Warga Desa Begelen harus optimistis dapat menjadi juara kembali seperti pada lomba kesrak lalu,” pungkasnya. (rif/rim)
FOTO GABRIEL/RNN
PAWAI: Ratusan peserta MTQ di Lampung Selatan berkeliling di Kecamatan Kalianda kemarin (12/4). Mereka berjalan kaki menuju Masjid Agung Kalianda.
Rolling Pejabat Lamsel Berbuntut
FOTO MUSTAKIM/RNN
WISATAWAN ASING: Sejumlah turis asing yang melintasi jalur lintas barat kerap transit di Pringsewu.
menjalankan agenda yang tidak menghabiskan dana besar. Itu juga tidak semuanya dapat dilakukan mengingat terbatasnya anggaran yang ada di kantornya. Padahal, menurutnya, terdapat banyak program mendesak dilaksanakan dalam waktu dekat ini. ’’Karena tidak tersedia dana, baik untuk operasional maupun dana penunjang program, terpaksa kegiatannya kami tunda,” katanya. Bahkan, hingga kini pihaknya sendiri belum mengetahui pasti jadwal pengucuran dana dari APBD tersebut. ’’Kami berharap secepatnya agar semua program pembangunan di Pesawaran bisa berjalan,” harapnya. Diketahui, dana APBD untuk Kabupaten Pesawaran 2010 ini mencapai Rp400 miliar. Di mana pagu setiap dinas/instansi berkisar Rp1 miliar per tahunnya. (rif/rim)
KALIANDA – Rolling 186 pejabat eselon III dan IV di lingkungan Pemkab Lampung Selatan pada Jumat (9/4) berbuntut. DPRD Lamsel segera memanggil Badan Kepegawaian Daerah (BKD) dan sekretaris kabupaten (Sekkab). Itu karena rolling tersebut tanpa koordinasi dengan pihak legislatif. ’’Dalam setiap rolling pejabat eselon minimal ada pemberitahuan sebelumnya kepada legislatif. Tidak terkesan kucing-kucingan. Ini ada apa? Karena itu, kami akan memanggil mereka (BKD dan Sekkab, Red) untuk
meminta penjelasan,” kata Ketua DPRD Lamsel Siti Farida saat ditemui di kantornya kemarin (12/4). Lamsel sendiri, menurutnya, dalam waktu dekat akan menyelenggarakan pemilihan kepala daerah (pilkada). Sedangkan berdasarkan surat edaran gubernur Lampung awal Februari 2010, setiap pemerintahan kabupaten di Lampung tidak boleh melaksanakan rolling hingga pilkada selesai. ’’Jelas, rolling ini mengesampingkan surat edaran gubernur,” tandasnya seraya mengaku sehari sebelum rolling, dirinya telah
mengonfirmasi Sekkab Lamsel Ir. Hi. Basri Majid. ’’Ketika itu, Basri sendiri menyatakan tidak ada rolling pejabat,” imbuhnya. Sementara, Kepala BKD Lamsel Sukiran, S.H. belum dapat dimintai keterangannya. Dihubungi melalui ponselnya dalam kondisi tidak aktif. Sedangkan Sekkab Lamsel Ir. Hi. Basri Majid, meski ponselnya aktif tidak diangkat. Untuk diketahui, bupati Lamsel me-rolling 186 pejabat eselon III dan IV di lingkungan Pemkab Lamsel pada Jumat (9/4). Rolling dilaksanakan di GOR Kalianda. (edw/rim)
but di antaranya berupa gedung dan tanah. Kemudian kendaraan dinas, alat-alat mesin, dan alatalat kantor. ’’Kini yang telah diserahkan ke Pringsewu baru pengelolaan aset dan pegawai. Jadi tinggal fisik yang belum diserahkan,” kata Maradona. Sementara, kalangan DPRD mengharapkan eksekutif teliti dan cermat dalam mendata dan membahas rencana pelepasan aset Kabupaten Tanggamus ke Kabupaten Pringsewu. ’’Hal ini penting agar dalam pelimbahan aset nantinya sesuai mekanisme dan aturan yang telah digariskan,” kata Hi. Ibnu Nizar, anggota DPRD Tanggamus dari Fraksi PKS. Menurutnya, jangan sampai terjadi tumpang tindih data dan kemungkinan kesalahan data lainnya. ’’Ini bertujuan menghindari timbulnya permasalahan di kemudian hari,” ungkapnya. (ehl/rim)
Pemfungsian Pasar Baru Tunggu MoU PRINGSEWU – Pasar Baru Pringsewu hingga kini belum kunjung difungsikan secara maksimal. Dari 600 kios yang ada, baru sepuluh yang terisi. Menurut salah satu pengelolanya, Irjas, itu karena belum ditandatanganinya memorandum of understanding (MoU) oleh pengelola Pasar Baru dan Pemkab Pringsewu. ’’MoU-nya sudah ada. Tinggal ditandatangani saja,” katanya kepada wartawan koran ini kemarin (12/4). Irjas pun berharap pemkab serius. Karena bila terus berlarut dan tak ada ketegasan, menurutnya, pasar tersebut akan terbengkalai. ’’Kami berharap pemkab tak setengah-setengah mengelola Pasar Baru ini. Untuk MoU ting-
gal tanda tangan. Begitu juga waktunya, tinggal menentukan saja,” tegasnya. Terpisah, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM Pringsewu Drs. Bahagia Saputra membenarkan memang belum ada MoU antara pengelola pasar dan pemkab. Menurutnya, pemkab baru sebatas memfasilitasi persoalan yang ada karena masih perlu melakukan kajian. Terutama data pemilik kios sebenarnya serta tunggakan pada pihak ketiga oleh Koperasi Pasar Baru tersebut.’’Pemkab sebenarnya terus berupaya memaksimalkan pengelolaan Pasar Baru. Tapi, sejuah ini belum ada MoU dengan Koperasi selaku pengelola,” katanya. (kim/sag/rim)