Beritasore,jumat 22 april 2016

Page 1

http://www.beritasore.com

HARGA ECERAN Rp 2.000,-

Berita Sore Semua Berita Layak Cetak

AP

JUMAT, 22 April 2016/14 Rajab 1437 H

No. 4511 tahun ke-18

Mantan Wabub Aceh Tamiang Divonis 3 Tahun Penjara

Kapolri: Densus 88 Diawasi Propam

ACEH TAMIANG (Berita): Mantan Wakil Bupati (Wabup) Aceh Tamiang, H Awaluddin, SH, SP.N, divonis 3 tahun penjara serta denda 50 Juta atau Subsaider 3 Bulan kurungan. Terdakwa melanggar Pasal 3, juncto Pasal 18 UU Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah menjadi UU Nomor 20 Tahun 2001, tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Keduanya terbukti bersalah dan meyakinkan, telah melakukan tindak pidana korupsi dengan kerugian negara sebesar Rp 362 juta. Putusan vonis tersebut dibacakan majelis hakim yang diketuai Syamsul Qomar, didampingi dua hakim anggota, Saiful Ashyari dan Muhibuddin dalam sidang Kasus Mesjid Agung Tamiang pada hari Senin(18/4), di Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi (TIPIKOR) Banda Aceh. Demikian hal itu disampaikan Kepala Seksi ▼ Lanjut ke hal 2 kol 1

Ketua KPK Agus Rahardjo:

Ada Kasus Besar Di Balik Suap Panitera PN Jakpus JAKARTA (Berita): Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Agus Rahardjo menegaskan, perkara suap pengajuan peninjauan kembali (PK) di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat bisa jadi pintu masuk terhadap kasus yang lebih besar. Pasalnya, kasus tersebut melibatkan urusan perdata dua perusahaan. “Perkara perdata dua perusahaan. Kami akan lakukan pendalaman. Kami harap ini pembuka karena di belakangnya ada kasus cukup besar,” ujar Agus di kantornya, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (21/4). Agus merujuk ucapan koleganya Saut Situmorang yang menyebut adanya fenomena gunung es. Terlebih hingga kini masih sering terjadi putusan pengadilan dipengaruhi oleh uang. “Kejadian seperti ini sering terjadi, putusan pengadilan dipengaruhi uang,” imbuhnya. ▼ Lanjut ke hal 2 kol 1

JAKARTA (Berita): Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti mengatakan, tim dari Divisi Profesi dan Pengamanan (Divpropam) akan ditugaskan untuk melakukan pengawasan terhadap anggota Densus 88 Antiteror Mabes Polri. “Kami sudah lakukan evaluasi, kemudian kami sudah tentukan kebijakan bahwa setiap penangkapan terduga teroris akan diawasi dan menerjunkan tim Propam untuk mengawasi pelaksanaan prosedur penyidikan dan pengembangan,” kata Kapolri Jenderal Badrodin Haiti di Mabes Polri, Jakarta, Kamis 21/4. Menurutnya, pengawasan Propam terhadap jajaran Densus 88 akan dilakukan sejak penangkapan terduga teroris ▼ Lanjut ke hal 2 kol 1

Ist

TIM Terpadu Penertiban melakukan pembongkaran Papan Reklame di Jalan Imam Bonjol simpang Jalan Kartini milik Prima Kencana Advertising jenis billboard dan Jalan Suprapto simpang Jalan Samanhudi, Rabu (20/4) malam. -- Berita terkait di halaman 3

Penertiban Reklame Lanjut Eldin: Ini Bukan Dadakan MEDAN (Berita): Wali Kota Medan Drs. HT. Dzulmi Eldin sepertinya tidak main-main lagi menertibkan papan reklame yang sudah menjamur dan tidak teratur di wilayah kota Medan. Eldin menyebutkan penertiban yang dilakukan bukan dadakan, tetapi sudah melalui beberapa kali himbauan terutama kepada pemilik papan reklame. “Kami sudah berulangkali menyampaikan agar pemilik papan reklame yang bermasa-

lah dapat membongkarnya senidiri, namun karena tidak diindahkan ya terpaksa kami bongkar”, ujarnya. Ditambahkan Eldin, tidak ada batas waktu ditentukan sampai seluruh papan reklame bermasalah dapat dibersihkan. Rabu (20/4) malam,

giliran dua papan reklame jenis billboard di Jalan Sudirman Medan, persis depan Gereja HKBP milik ACC Advertising dan Jalan Imam Bonjol, persis dekat Taman SPBU milik Prima Kecana Advertising dibongkar. Pembongkaran ini dilakukan karena kedua papan reklame tersebut terbukti tidak memiliki izin. Selain kedua papan reklame tersebut, Tim Terpadu Penertiban, Penindakan dan ▼ Lanjut ke hal 2 kol 7

6 KDh Sumut Dilantik Di Jakarta MEDAN (Berita): Plt Gubsu T. Erry Nuradi melantik 6 kepala daerah (KDh) di Sumut di Kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Jakarta, hari ini (Jumat 22/4). T. Erry Nuradi akan didampingi Mendagri Tjahjo Kumolo akan melantik bupati/ wali kota dan wakil bupati/ wakil wali kota dari Karo, Simalungun, Gunung Sitoli,

Nias Barat, Nias Selatan dan Nias Utara. Kabiro Otonomi Daerah (Otda) Setdaprovsu Jimmy Pasaribu membenarkan kalau dirinya memang sudah melihat langsung SK pelantikan enam kepala daerah di Sumut tersebut. Dikatakannya, pelantikan akan dilangsungkan di kantor Kemendagri, Jumat sore (22/4).

“Benar besok (hari ini-red) memang akan dilakukan pelantikan untuk 6 kepala daerah di Sumut, ini saya sudah melihat SK-nya, keenam kepala daerah itu yakni Karo, Simalungun, Gunung Sitoli, Nias Barat, Nias Selatan dan Nias Utara,” jelas Jimmy, Kamis (21/4). ▼ Lanjut ke hal 2 kol 7

Dimana Dia Sekarang...?

Agus Melaz Masalah 14 Sandera Abu Sayyaf

Pemerintah Tidak Setuju Tebusan JAKARTA (Berita): Empat belas warga negara Indonesia hingga kini masih disandera kelompok Abu Sayyaf di Filipina. Pemerintah tidak akan mengurusi tebusan yang diminta kelompok penyandera. Hal itu menjadi urusan perusahaan. Pernyataan itu ditegaskan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Luhut Binsar Pandjaitan. Menurutnya, pemerintah tidak setuju dengan permintaan tebusan yang diajukan Abu Sayyaf. “Mengenai tebusan, saya juga enggak setuju. Tapi kalau perusahaan mau negosiasi sana, itu urusan dia. Itu kan pegawai dia,” kata Luhut di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Kamis (21/4). Dia menambakan, jika perusahaan tidak mengurus pembayaran tebusan, keluarga yang tersandera akan menagih perusahaan untuk bertanggung jawab. ▼ Lanjut ke hal 2 kol 1

Reaksi TNI AL Lihat Pasha Ungu Pakai Wing Marinir JAKARTA (Berita): Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana Pertama TNI Edi Sucipto merespons soal kehebohan busana yang dikenakan Wakil Wali Kota Palu Sigit Purnomo Said alias Pasha Ungu yang diketahui menggenakan wing Marinir. Mantan Komandan Tim-A Denjaka ini mengatakan, pihaknya melakukan pencarian di dunia maya terkait cibiran netizen yang menganggap aneh seragam yang dikenakan orang nomor dua di Kota Palu tersebut. “Saya sudah mencoba browsing dan wing itu bukan punya spesialis marinir atau kapal selam,” kata Edi dalam kunjungannya ke MNC Group, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Kamis (21/4). Edi menjelaskan, TNI AL kerap memberikan wing yang dikenakan oleh Pasha Ungu tersebut ?kepada masyarakat. Hal itu merupakan cara TNI AL untuk dapat dekat kepada warga. “TNI AL memang sering memberikan wing seperti itu kepada masyarakat dan bukan hal yang tidak lumrah,” ungkapnya. ▼ Lanjut ke hal 2 kol 1

Manuver Fahri Bikin Ruhut Berang

Tewas Di Rel KA Segai PERBAUNGAN (Berita): Jasad seorang lelaki ditemukan di atas rel kereta api di Kelurahan Tualang, Perbaungan, Serdang Bedagai, Sumatera Utara, Kamis (21/ 4). Dia diduga tewas ditabrak kereta api. Ketika ditemukan, jasad laki-laki itu dalam kondisi mengenaskan. Kepalanya pecah dan kaki kanan putus. “Korban diduga ditabrak kereta api,” kata Humas Polres Serdang Bedagai, AKP Jasmoro. Polisi belum mengetahui identitas laki-laki itu. Mereka tidak menemukan dokumen di lokasi kejadian. Namun, usia pria tewas itu diperkirakan 30 tahun. Ciri-cirinya rambut gondrong, berkumis, dan berbadan kurus. Pakaian dikenakannya ditemukan ▼ Lanjut ke hal 2 kol 3

JAKARTA (Berita): Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah ingin bertemu dengan Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Niatan itu dibuktikan dengan pertemuan dirinya dengan orang dekat SBY, Syarief Hasan di gedung DPR pada Selasa (19/4). Dalam perbincangan hangat yang disaksikan sejumlah wartawan, Fahri dan Syarief Hasan bertukar nomor kontak. Fahri tak mengungkap apa yang akan dibahas bersama SBY nanti. Kabar kemudian muncul jika Fahri Hamzah ingin bergabung dengan Demokrat usai dipecat dari PKS. “Kalau kader seperti begini, harganya mahal,” kata Syarief sambil terkekeh di Kompleks Parlemen. “Biaya transfer mahal? Ronaldo atau Messi nih? Kita lagi banyak olahraga mental ini,” timpal Fahri bercanda. “Saya ini kan tetangga Pak SBY. Saya mau ketemu beliau bersama Pak Syarief. Mohon waktu. Saya mau cerita,” ujar Fahri Hamzah lagi. Fahri memang dikenal sebagai pengkritik paling keras semasa pemerintahan SBY. Berbagai ungkapan sindiran bahkan ejekan kepada SBY pernah dilontarkan Fahri saat SBY berkuasa. Setelah lengser, kemudian Fahri menegaskan sudah saatnya berhenti mengkritik SBY. Menurut dia, wajar saja orang berkuasa dikritik meskipun PKS berada di dalam pemerintahan SBY- Boediono kala itu. ▼ Lanjut ke hal 2 kol 5

Bandar Narkoba Telan 20 Gram Sabu MEDAN (Berita): Bandar narkoba antar provinsi (RiauMedan) nekad menelan 20 gram sabu saat ditangkap Satres Narkoba Polresta Medan di Jl. Ikhlas Gang Sepakat/Jl. Bromo Ujung, Medan Denai. Namun narkoba tersebut dapat dikeluarkan setelah tersangka H, 40, warga Jl. Km 1 Bagan Batu Desa PT Kuara, Kec. B Sinembah, Kab. Rokan Hilir, Riau, yang diboyong ke Satres Narkoba Polresta Medan, buang hajat. Wakasatres Narkoba AKP Wira Prayatna kepada wartawan, Kamis (21/4) menjelaskan, penangkapan terhadap kedua tersangka H dan L, 36, berdasarkan informasi dari masyarakat ada 2 sindikat narkoba jaringan antar provinsi (Riau-Medan) yang ▼ Lanjut ke hal 2 kol 1

Air Mata Dan Gelar Sarjana Si Yatim Piatu TETES air mata tak terbendung jua keluar dari mata Abdul Haris Nasution,yatim piatu Putra Ke-Enam dari Tujuh bersaudara buah hati pasangan Alm. Rosat Nasution dan Neri Pasaribu,hingga membasahi toga yang ia kenakan seiring rasa syukur tak henti terucap. Seolah tak memperdulikan ratusan pasang mata yang memadati Gedung Nasional Sibuhuan, Pada perhelatan Wisuda Sarjana Angkatan Ke-III Sekolah Tinggi Agama Islam Barumun Raya (STAIBR) Sibuhuan Kab. Padanglawas Provinsi Sumatera Utara.

Klik beritasore.com dan e-paper harianberitasore

Berita Sore/Muhammad satio

ABDUL Haris Nasution, putra ke-enam dari tujuh bersaudara buah hati pasangan Alm. Rosat Nasution dan Almh. Neri Pasaribu, memegang erat Izajah Sarjananya.

Perjuangan dan pengorbanannya sukses meraih gelar Sarjana tak semudah dan semulus mahasiswa yang masih disubsidi Orang Tua maupun keluarganya. Sejak Ibu nya meninggal dunia 2007 dan Ayah nya 2010 silam, saat itu ia masih duduk dibangku Sekolah salah satu Pondok Pesantren di daerah itu. Kondisi tersebut jelas memukul bhatin dan semangatnya, sehingga pada Ujian Akhir Sekolah ia pernah dinyatakan tidak lulus. Semangatnya yang tinggi

AUGUST Satria Purnama yang lebih dikenal sebagai Agus Melaz lahir di Surabaya, Jawa Timur, 30 November 1951. Ia adalah aktor Indonesia yang sering tampil di layar lebar di era1970an—acapkali berperan sebagai tokoh antagonis, komedi, dan drama. Ia masih memiliki darah Indo Belanda dari ayahnya. Dimana dia sekarang? Lama tak muncul, beberapa tahun lalu dia dikabarkan punya kesibukan lain. Bintang KALA ini memilih untuk ‘menyepi’ dan jauh dari hingarbingar dunia akting dan menetap di daerah yang lebih tenang sebagai petani sayuran. “Gue bertani. Sekarang gue tinggal di gunung, tepatnya di Cimacan, Puncak. Di sana gue tanam sayuran dan buah-buahan,” ungkap aktor senior yang kebagian ▼ Lanjut ke hal 2 kol 1

Ah Masak Ya....?

Lihat Kadal Kawin, Pilot Batal Terbangkan Pesawat SEBUAH pesawat Boeing di bandara Pangeran Nayef bin Abdulaziz, Arab Saudi, batal terbang lantaran pilot melihat dua kadal sedang kawin di landasan pacu. Dikutip dari the Daily Mail, Selasa (19/4), seorang penumpang sempat merekam kejadian yang berlangsung Senin lalu. Dalam video itu juga terlihat mobil polisi mengejar kedua kadal di landasan pacu. Dalam video singkat itu seekor kadal sempat lari karena dikejar mobil polisi sedangkan satu kadal lagi masih diam di tempat. Seorang penumpang perempuan yang melihat kejadian itu dari jendela pesawat kemudian memanggil pramugari yang kemudian melapor ke pilot. “Pilot kemudian menuju kabin untuk melihat kadal itu di landasan pacu. Dia lalu membatalkan lepas landas dan menunggu mobil polisi menyingkirkan dua kadal itu. (mk)

Sambar Gledek - Jangan sampek salah tebas Bang .... - He... he... he....

▼ Lanjut ke hal 2 kol 3

Untuk Pemasangan Iklan Hubungi: 061-4150858 Contact Person Ibu Murniaty 0812 650 7884


Berita Sore

2

Jumat 22 April 2016

Pilkades Desa Lalang Ricuh

Kapolri: Densus 88 .... hingga pengembangan kasus terorisme. Hal ini, kata Badrodin, untuk mengantisipasi terulangnya kasus yang menyebabkan terduga teroris Siyono meninggal ketika dikawal Densus 88. Terduga teroris Siyono, warga Dukuh, Desa Pogung, Kabupaten Klaten diketahui menyerang dua anggota Densus 88 yang mengawalnya dalam perjalanan menunjukkan lokasi penyimpanan senjata. Siyono kalah dalam baku hantam tersebut dan meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit. Pihak keluarga, terutama istri Siyono, Suratmi meminta keadilan terkait dengan meninggalnya suaminya. Sementara sidang kode etik profesi terkait kasus kematian terduga teroris Siyono digelar Selasa (19/4) dan berlangsung secara tertutup. Sidang tersebut bertujuan untuk menentukan adanya kemungkinan pelanggaran prosedur oleh anggota Densus 88 Antiteror Polri yang melaksanakan tugas pengawalan kepada Siyono. (ant)

SUNGGAL (Berita): Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) secara serentak yang berlangsung pada hari Selasa (19/ 4) di Desa Lalang, Kecamatan Sunggal, Kab.Deli Serdang di warnai dengan kericuan, Rabu (20/4). Keempat calon kepala desa yang bertarung dalam pemilihan kepala desa, masing- masing dengan nomor urut 1, Said Fahrizal, 2, Iskandar Nst, 3, Indrayani Nst, 4, M.Hasby Ansori, SH. Pemilihan yang dimulai pada hari Selasa (19/4) sekitar pukul 09.00 wib berakhir Rabu (20/4) sekitar Pukul 15.00 wib.yang dimenangkan Indrayani Nst, SH. Nomor urut tiga, dengan perolehan 1501 suara, disusul M.hasby Ansory, SH nomor urut empat

Bandar Narkoba .... tengah membeli narkoba di Kota Medan. ”Sabtu (16/4) sekira pukul 04:00 kita melakukan penyelidikan di satu rumah Jl. Ikhlas Gang Sepakat/Jl. Bromo Ujung. Setelah dilakukan pengintaian, kita langsung melakukan penggerebekan di satu rumah milik teman tersangka. Di dalam rumah ditemukan sisa pakai narkoba berupa pipa kaca, ganja dan alat isap sabu (bong),” jelasnya. Ternyata saat dilakukan penggeledahan, tersangka H mencoba mengelabui anggota dengan menelan 20 gram sabu. Selanjutnya para tersangka bandar narkoba dan pengecer daun ganja diboyong ke Polresta Medan guna menjalani pemeriksaan intensif. “Saat diinterogasi, H mengaku jika sabu seberat 20 gram tersebut sudah ditelannya. Kita mengarahkan tersangka untuk buang hajat, dan akhirnya barang-bukti narkoba yang dibungkus menjadi 2 dalam bentuk kapsul itu dapat keluar,” jelas AKP Wira. Dari pengakuan kedua tersangka lanjutnya, Kedua mengaku sudah sepakat membeli narkoba di Medan. “Sampai saat ini kita masih melakukan pengembangan kasusnya,” katanya. (mc)

Mantan Bupati .... Pidana Khusus Kejaksaan Negeri Kualasimpang, Muhammad Husaini, SH, MH pada Berita Rabu(20/4). Menurut M. Husaini, putusan vonis majelis hakim tersebut, jauh lebih ringan dari pada tuntutan jaksa, yang sebelumnya menuntut kedua terdakwa masing-masing dihukum 4 tahun penjara. Kedua terdakwa yakni H Awaludin, mantan Wakil Bupati Aceh Tamiang selaku ketua panitia dan Sonta Wisesa Direktur Utama PT Citra Lestari Consultan selaku rekanan. Dinyatakan bersalah dan sah, keduanya di duga secara bersama-sama telah melakukan korupsi dana pembangunan Masjid Agung Tamiang. Selain terdakwa H Awaluddin, majelis hakim juga memvonis terdakwa lainnya dalam perkara yang sama, Sonta Wisesa, Direktur Utama PT Citra Lestari Consultan selaku rekanan dengan hukuman tiga tahun penjara, dan denda Rp 50 juta subsidair tiga bulan penjara serta membayar uang pengganti Rp 62 juta, terang M. Husaini Kasus korupsi Mesjid Agung Tamiang sebelumnya terjadi tahun anggaran 2009 lalu, dimana waktu itu, panitia pembangunan mesjid yang di ketuai mantan bupati aceh tamiang, mendapat bantuan dana otonomi khusus sebesar Rp 4 miliar. “Sebanyak Rp 797 juta dialokasikan untuk pekerjaan perencanaan struktur pembangunan masjid yang dikerjakan PT Citra Lestari Consultant. Dalam proses pembangunan tersebut, terdakwa H Awaluddin di duga sebelumnya tidak melakukan kajian atas rancangan anggaran biaya yang diajukan PT Citra Lestari. Hasil audit BPK, ada anggaran yang seharusnya tidak dibayarkan kepada perusahaan tersebut, namun dibayarkan, hal itu di duga mengakibatkan terjadinya kerugian negara sebesar Rp 362 juta. Atas putusan hakim pada sidang tipikor Senin(18/4), terdakwa H Awaluddin bersama penasihat hukumnya langsung menyatakan banding, sementara terdakwa Sonta Wisesa diduga mengambil sikap yang sama. (tarm)

Ada Kasus Besar .... Sebab itu, Agus mengaku belum bisa membeberkan lebih jauh status penyidikan yang dilakukan KPK terkait operasi tangkap tangan (OTT) kemarin. Hal tersebut untuk memudahkan lembaga antirasuah melakukan penyidikan perkara yang telah menjerat seorang Panitera Sekretaris PN Jakpus dan seorang pekerja swasta. “Dua perusahaan adu argumen di pengadilan. Kami tidak buka ini supaya perjalanan kita untuk melakukan langkahlangkah selanjutnya lancar,” tukasnya. Seperti diketahui, KPK menetapkan tersangka Dodi Aryanto Supeno (DAS). Ia dijerat dengan Pasal 5 ayat 1 huruf b dan/atau 13 UU Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dalam UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 64 KUHP jo Pasal 55 ayat 1 (1) KUHP. Sementara Edy Nasution (EN), dijerat dengan Pasal 12 huruf a dan/atau b dan/atau Pasal 13 UU Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dalam UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Tindak Pidana Korupsi.(ok)

Pemerintah Tidak Setuju .... “Biarkan mereka bernegosiasi, itu urusan dia. Pemerintah Indonesia tidak terlibat dalam bayar-membayar itu,” katanya. Luhut mengatakan, saat ini proses negosiasi pembebasan 14 sandera masih berlangsung. Pemerintah hanya memantau sampai sejauh mana perkembangannya. Menurutnya, proses pembebasan kasus penyanderaan tidak bisa dilakukan dengan cepat. “Penyanderaan ini tidak akan bisa penyelesaiannya segera,” katanya. “Operasi pembebasan sandera itu suatu operasi yang sangat rumit. Jadi kita tidak bisa berandai-andai.” Dia menjelaskan, konstitusi Filipina menyebutkan tentara asing tidak boleh melakukan aktivitas di wilayah kedaulatan mereka. Karena itu, pemerintah Indonesia masih menunggu langkah dari pemerintah Filipina. Operasi pembebasan sandera tanpa perencanaan yang super matang. Tunggu saja perkembanhannya, tapi yang bisa saya jamin sama Anda, komunikasi itu masih jalan,” katanya. Warga negara Indonesia yang disandera Abu Sayyaf seluruhnya berjumlah 14 orang. Awalnya penyanderaan dilakukan pada akhir Maret lalu kepada 10 WNI. Namun Jumat (15/4) pekan lalu ada empat WNI lagi yang menjadi korban penyanderaan.(cnn)

Reaksi TNI AL .... Lebih lanjut dirinya menerangkan, pihaknya akan segera mencari tahu asal muasal Pasha Ungu mendapatkan wing tersebut. Menurutnya wing yang dikenakan suami dari Adelia Wilhelmina itu bukan bagian dari kedinasannya sebagai Wakil Wali Kota Palu. “Kita lihat dulu dari mana dapatnya. Itu kan bukan kedinasan dan bisa saja itu cuma aksesoris,” tandasnya. (ok)

Dimana Dia .... peran sebagai Dargo di film terbarunya, SEPULUH. Agust mengaku tinggal di Puncak membuatnya lebih bisa menerima kehidupan. “Dan gue menikmati banget aktivitas gue yang baru itu,” ujarnya. Agust juga mengungkapkan kemungkinan menjadi pebisnis sayuran. Namun semua masih soal waktu dan pembelajaran. “Ya sekarang masih dalam proses, karena gue masih harus banyak belajar tentang pupuk sama tanaman,” tukasnya. Lalu, apakah aktivitas ini merupakan persiapan menjelang hari tua, jika sepi job? “Bisa dibilang seperti itu lah. Tapi sebenarnya gue hanya mencari kenikmatan yang lain aja. Dan dengan bertani gue dapat menikmati,” jawabnya.

Berita Sore/Muslim Lubis

CAMAT Sunggal Hendra Wijaya, Wakpolsek Sunggal AKP Trila Murni, Dan Ramil Sunggal Kap.J.Damanik serta tiga calon kepala desa dan panitia P2K melakukan diskusi.

Pemilihan Kepala Desa Paya Geli Diwarnai Keributan SUNGGAL (Berita): Pemilihan Kepala Desa Paya Geli Kec.Sunggal Kab.Deli Serdang THN 2016-2022 di warnai aksi Keributan, Selasa (19/4) pukul 13.00 wib. Pemilihan Kepala Desa yang berlangsung di Lorong Gelap Dusun 3 dengan tiga calon masing-masing nomor urut 1 Jumana, 2 Kassiman Abas dan, 3 Burhanuddin Amd. Informasi yang dihimpun Berita menyebutkan, terhentinya pemilihan kepala desa tersebut akibat tidak konsekwennya panitia pemilihan yang melakukan pemangilan para pemilih dengan tidak secara efektif, sehingga membuat beberapa warga pendukung dari salah satu calon kecewa. “Kami sudah tiga jam berada di TPS, namun tidak juga di panggil-panggil. Kenapa harus dari dusun lain saja yang di pangil,” terang bebe-

rapa warga yang tak ingin di sebutkan namanya. Akibat kekecewaan warga tersebut pemilihan berhenti dan terjadi keributan yang menjurus terjadi pelemparan korsi dan batu. Akibat dari kerusuhan tersebut salah seorang warga B mengalami lemparan batu dibagian muka. Keributan terhenti setelah Kapolsek Sunggal Kompol Harry Azzar bersama pernonil Polisi dan dibantu dari Koramil Sunggal menenangkan warga. Dalam diskusi antara ketiga calon kepala desa bersama Camat Sunggal Hendra Wijaya, ketua Panitia Pemilihan Kepala Desa (P2KD) bersama pendampingi calon akhirnya menerima kembali dilanjutkan pemilihan dengan memberi tenggang waktu beberapa jam. Salah seorang calon

Kepala Desa nomor urut 3 Burhanuddin mengatakan di hadapan Camat Sunggal bahwa sebelum terjadi kerusuhan tersebut dia meminta agar pemilihan tersebut tetap di seterilkan. Dikatakanya sebab kerusuhan berawal di karenakan banyaknya warga yang menjadi peserta pemilih dari dusun 2 dan 3 tidak dipanggil-panggil. Diduga ada warga yang membawa bundelan. Karena terlalu lama dipangil, peserta pemilih sudah tidak ada. Sementara dari informasi di lapangan diduga ada salah seorang orang yang diamankan saat pemilihan di ketahui bukan warga Paya Geli. Sedangkan seorang lagi diketahui memegang surat undangan yang cukup banyak. Selanjutnya kedua yang di duga sebagi pendukung dari salah satu calon di gelandang ke Polsek Sunggal. (ml)

dengan memperoleh 838 suara, Iskandar Nst nomor urut dua memperoleh 467 suara, dan Said Fahrizal nomor urut satu memperoleh 426 suara, dengan jumlah DPT 5459. Sedangkan yang menggunakan hak suaranya 3250 suara, 18 batal. Penghitungan yang berlangsung hingga Rabu (20/4) siang diakhiri dengan pengitungan yang disaksikan oleh satu orang calon kepala desa saja yaitu Indrayani Nst, SH. Sementara saat hitungan yang baru berjalan sampai hitungan Dusun Tiga dari enam dusun. Tiga calon masing-masing Iskandar Nst, Said Fahrizal, dan M.Hasby Ansory, bergantian meninggalkan Tempat Penghitungan Suara (TPS).

Informasi yang di Himpun Berita di lapangan, ketiga calon tersebut membuat emosi tidak percaya atas penghitungan surat suara dari Dusun satu sampai Dusun Tiga, diduga daftar suara dan jumlah suara tidak Valid. Camat Sunggal Drs Hendra Wijaya yang menyaksikan Penghitungan Suara yang terjadi kericuhan, sempat memberikan penjelasan kepada Keempat calon kepala desa yang berbeda pendapat untuk melakukan penghitungan ulang surat suara yang ada di tiga dusun, namun ketiga calon yang diduga tidak merasa puas dengan penghitungan surat suara dengan jumlah suara, dengan bergantian meninggalkan TPS. (ml)

Dinilai Lecehkan Ulama

Kapolres T.Tinggi Disomasi Ormas Islam TEBINGTINGGI (Berita): Kapolers Tebingtinggi AKBP Slamet Loesiono disomasi sejumlah Ormas Islam, karena dinilai melecehkan pada ulama. Somasi menggunakan surat itu dilakukan setelah Kapolres Tebingtinggi dalam sejumlah kesempatan menyampaikan komentar yang dinilai tidak pada tempatnya dengan menggunakan katakata yang kurang pantas terhadap para ulama di Kota Tebingtinggi. Dalam sepucuk surat tertanggal 19 April 2016 ditandangani para Ketua Ormas dan OKP Islam, yakni Ahmad Dalili Harahap (MUI), Jufri (Muhammadiyah), Ghazali Saragih (Al Washliyah), Rahasyim Sitopu (Al Ittihadiyah), Muslim Istiqamah (FPI), Agussul Khair (FUI), Zulkifli M Hassan (BKPRMI), Hairy Daulay (Rempala) dan Firdaus (PMII) mengatasnamakan Aliansi Umat Islam Kota Tebingtinggi menyatakan keberatan atas pernyataan Kapolres Tebingtinggi AKBP Slamet Loesiono.

“Pernyataan Bapak Kapolres AKBP Slamet Loesiono telah menyinggung perasaan umat Islam Kota Tebingtinggi,” tulis surat itu. Misalnya, pada acara Coffee Morining Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di gedung Hj Sawiyah Nasution pada 18 April 2016. Di mana Kapolres menyatakan yakni ulama hanya pandai ngomong, hanya bisa bicara tidak bisa berbuat. Diri dan keluarga (ulama) saja tidak bisa jadi contoh. Juga pernyataan mengurus masjid dan jamaah saja tidak beres. Selain itu, ada pula pernyataan di kamar suluknya saja terdapat narkoba? Atau pernyataan ulama jangan asal bicara, kalau anda saja tidak beres. Kata-kata itu, tulis surat Aliansi Umat Islam yang ditembuskan ke Mabes Polri dan Mapolda Sumut itu, menyebutkan pula, kalimatkalimat demikian diucapkan berulang-ulang di dalam forum. Padahal, semua itu tidak benar, bahkan bisa menjadi fitnah dan melecehkan para ulama. Uama telah melaksanakan tugas dan kewajibannya dengan ikhlas, siang dan

malam membina umat. Salah seorang pimpinan Ormas Islam mengatakan kecewa dengan sikap Kapolres, karena komentar yang cenderung melecehkan ulama itu tidaknya hanya sekali disampaikan, tapi berulang kali dalam berbagai acara formal. Kapolres Tebingtinggi AKBP Slamet Loesiono saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (21/4) mengatakan tidak berniat untuk melecehkan ulama, tapi hanya upaya mengimbau dan mengingatkan agar menjadi tauladan. “Saya kira apa yang saya sampaikan wajar saja,” ujar Kapolres. Diakui Kapolres, soal adanya tempat suluk digunakan untuk menyalahgunakan narkoba memang terbukti. Polres Tebingtinggi, kata Slamet Loesiono, pernah melakukan penggerebekan tempat suluk yang dijadikan lokasi narkoba yakni di Kampung Semut, Kel. Bandar Utama, Kec. T.Tinggi Kota. “Intinya saya bermaksud mengajak untuk saling mendukung dan tak pernah berniat melecehkan,” tandas dia. (ws)

SOP Pelayanan Peserta BPJS Kesehatan Pelaksanaan MTQ Di RS Provider Tidak Jelas MEDAN (Berita): Keluhan pasien peserta BPJS Kesehatan terhadap pelayanan di RS dan klinik provider semakin sering terjadi. Hal ini diduga terjadi karena tidak jelasnya standar operasional prosedur (SOP) pelayanan yang diterapkan oleh masing-masing rumah sakit. Akibatnya, pasien maupun keluarga peserta BPJS Kesehatan mengeluhkan pelayanan yang tidak maksimal. Seperti penetapan kondisi pasien, apakah emergency atau tidak. Inilah yang menyebabkan banyak kasus RS yang akhirnya memulangkan pasien dengan alasan tidak emergency dan tidak ada surat rujukan dari klinik atau puskesmas, selain tidak adanya ruangan. Padahal, banyak kasus yang ditemui, kondisi pasien masuk dalam emergency. Namun, karena dokter yang berada di klinik pratama tidak menganggap pasiennya itu emergency, maka dokter klinik tersebut tidak mengeluarkan surat rujukan ke rumah sakit. Seperti yang dialami Rudi warga Delitua beberapa waktu lalu. Dalam kondisi badan lemas, dia berobat ke klinik providernya di Jl. Brigjen Katamso/Kampung. Namun, saat berobat dia hanya dikasih obat penurun panas. Dia pun

meminta periksa darah dan surat rujukan ke RS, tetapi tidak dilakukan dan menyuruh datang kembali tiga hari kemudian kalau belum sembuh. Merasa tidak puas, dia langsung ke rumah sakit Jl. AH. Nasution. Di RS tersebut ternyata dia terdeteksi kadar gulanya tinggi mencapai 500 mg/dl lebih dan harus rawat inap. Dari kasus ini, standar pelayanan terhadap pasien BPJS Kesehatan tidak jelas. Artinya, kompetensi dokter berbeda-beda dalam menentukan pasien itu emergency atau tidak, harus rawat inap atau tidak. Permenkes Kabid Kepesertaan BPJS Kesehatan cabang Medan Rosmayanti mengatakan, standar emergency dan pelayanan tidak ada yang berbeda di setiap RS karena sudah diatur di Permenkes No. 28 tahun 2014 tentang Pedoman Pelaksanaan JKN. “Di situ semua mana kategori emergency. Jadi yang mengetahui pasien itu emergency dan rawat inap itu adalah dari kompetensi dokter. Dokter pasti baca Permenkes itu,” ujarnya kepada Waspada, Kamis (21/4). Namun, lanjutnya, kalau pasien merasa tidak puas dengan hasil pemeriksaan itu,

Tewas Di Rel KA .... telah kotor. Dia juga mengenakan sandal jepit. Polisi masih menyelidiki identitas laki-laki itu untuk mencari keluarganya. “Korban sudah kita evakuasi ke RSUD Sultan Sulaiman untuk divisum,” kata Jasmoro. (mdk)

Air Mata Dan Gelar .... menggapai sejuta mimpi dan mewujudkan harapan kedua Alm. Orang Tuanya yang berharap salah satu dari mereka Tujuh bersaudara ada yang bertitel dan Sarjana. Kelebihan yang ia miliki dari Pondok dijadikan kekuatan, kelemahan utamanya materi ia jadikan peluang. Mau tidak mau ia harus mandiri menafkahi dan membiayai Sekolahnya sendiri dengan bekerja serabutan apa pun itu ia lakoni yang terpenting halal. Seperti mengajar mengaji anak-anak warga dari pintu kepintu, menjualkan barang dangangan tetangga, mengajar di MDA. Serta pekerjaan lainnya untuk biaya Kuliahnya. Selama Perkuliahan tiap semester ia selalu terlambat melunasi kewajibannya kepada pihak Kampus. Sebenarnya, pada 2015 lalu ia telah bisa ikuti sidang. Namun, karena saudaranya tertimpa musibah, uang sidang itu terpaksa ia berikan untuk pengobatan saudaranya tersebut. Dan pada April 2016 ini untuk biaya wisudanya telah menggadaikan BPKB Motor saudaranya, kalau tidak ikuti sidang juga ia akan di DO karena di Kampus tersebut ia sudah 14 Semester. Rasa bangga dan syukur atas kesuksesan Haris, kata hati kecilnya berharap ingin sampaikan kepada Almh. Ibu nya. “Ibu, hari ini keinginanmu telah aku tunaikan. Kalau boleh sejenak inginku sampaikan aku telah berhasil, Ibu bisa kah kau hadir sebentar saja walau bayangmu, inginku melihat hangat dan lembutnya pandanganmu ibu, sejenak rangkullah aku.” Namun, harapan dan kata-kata itu tak mampu ia ucapkan. Tak sepatah kata pun terucap, hanya lewat linangan air mata semuanya ia gambarkan atas gelar yang telah ia sandang. Muhammad Satio Nasution

maka bisa mengadu ke BPJS Kesehatan. “Buat surat keluhan ke BPJS Kesehatan nanti kita teruskan ke rumah sakit mana, sebutkan saja nama rumah sakitnya. Atau datangi aja BPJS center di setiap rumah sakit, di situ ada petugas kita,” imbuhnya. Dilanjutkannya, jika nanti dari hasil tim kita memang betul pasien yang bersangkutan emergency, tetapi tidak dirawat maka ada sanksi terhadap RS. “Kita lihat dulu kasusnya, kalau memang tidak emergency gimana mau beri sanksi. Tetapi kalau memang ada melanggar, maka kita beri sanksi lah rumah sakitnya berupa teguran hingga tidak memperpanjang lagi kerjasama,” ungkapnya. Nanti, lanjutnya, tim BPJS Kesehatan akan mendatangi RS untuk melihat status pasien yang menyampaikan keluhannya ke BPJS. “Kita lihat status dan diagnosanya apa. Kami tidak mungkin ambil tindakan untuk RS sebelum mengkonfirmasinya ke RS,” tuturnya. Dikatakannya, pasien dengan kondisi emergency bisa langsung ke rumah sakit tanpa harus ada rujukan. Namun, untuk menentukan pa-

sien itu emergency dari pemeriksaan dokter. “Sampaikan saja keluhan dengan buat surat resmi ke kita, nanti kita tindaklanjuti,” ujarnya. Tidak Dicover Selain itu, kasus lain yang dialami pasien bayi berumur satu tahun Herdiansyah yang harus membayar Rp25 juta di RS Martha Friska. Herdiansyah dipindahkan orangtuanya atau pulang atas permintaan sendiri dari RS Adam Malik ke RS Martha Friska, karena tidak puas dengan pelayanan RS berplat merah tersebut. Menanggapi hal ini, Rosmayanti mengatakan, pasien yang pulang atas permintaan sendiri (PAPS) biaya perawatannya tetap dicover oleh BPJS Kesehatan. “Kalau dia PAPS kita cover biayanya, tapi ketika dia masuk lagi ke RS lain pada hari itu juga, maka harus bayar sendiri atau tidak dicover BPJS, karena dokter di RS awal tidak menyuruh dia pulang, kenapa dia pulang?,” pungkasnya. Ditambahkannya, BPJS itu hanya badan penyelenggara yang memantau, memastikan kalau pasien yang berobat itu benar menggunakan kartu JKN dan KIS. (h2)

Manuver Fahri Bikin .... “Hasilnya Pak SBY 2 periode, kritik untuk beliau membuat Pak SBY mengambil keputusan yang terbaik. Pak SBY menembus bagi bangsa ini APBN 2 kali, seribu T dia tembus, dua ribu dia tembus. Setelah orangnya enggak berkuasa mesti kita puji, begitu dia berkuasa mesti kita kritik. Begitu teorinya,” ujarnya. Puja puji Fahri kepada SBY dinilai sebagai manuver ingin bergabungnya politisi asal NTB yang meraih 100 ribu lebih suara saat Pemilu Legislatif 2014. Kemesraan Fahri ini kemudian dipandang sinis oleh Ruhut Sitompul, Koordinator Jubir Partai Demokrat. Menurut Ruhut, Fahri ingin bergabung dengan Demokrat sehingga mau bertemu dengan SBY. Namun Ruhut menegaskan, akan keluar dari Demokrat jika benar SBY bakal terima Fahri Hamzah di Demokrat. Ruhut memang selama ini dikenal kerap berseberangan dengan Fahri Hamzah. Baik saat SBY berkuasa maupun saat era Presiden Joko Widodo. “Kalau dia bergabung ke partai kami, saya akan keluar dari Partai Demokrat. Karena saya yang pasang badan menghadapi dia, kalau yang lain safety player,” kata Ruhut di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta. Namun anggota komisi III DPR ini tak masalah jika Fahri ingin berkomunikasi secara langsung dengan SBY. Dia bahkan memastikan SBY akan menerima kunjungan Fahri. “Silakan saja. Kalau mau ketemu SBY. SBY negarawan akan nerima curhat siapapun. Tapi Fahri, saya yakin ada catatan di hati SBY paling dalam,” tuturnya. Mengenai isu ini, Fahri sudah menjawab berkali-kali, bahwa dirinya tak ingin pindah partai meski sudah dipecat. Sebab, PKS adalah partai yang dia dirikan dan bangun bersama hingga menjadi partai yang dikenal oleh masyarakat. Sejumlah informasi juga menyatakan bahwa sejak dipecat dari PKS, Fahri memang mendapatkan tawaran dari sejumlah partai politik untuk bergabung. Hanya saja, Fahri tetap keras menolak dan ingin berada di PKS. “Enggak, bukan (akan bergabung dengan Demokrat). Saya pendiri PKS, saya tetap ingin di PKS. Saya justru menggugat itu supaya bisa balik ke PKS,” jelas Fahri Hamzah. (mdk)

Kota Binjai Rampung BINJAI (Berita): Panitia pelaksana MTQ ke -7 Kota Binjai melakukan rapat terakhir, Kamis (21/4) di ruang rapat III Pemko Binjai langsung dipimpin Sekdako Elyuzar Siregar didampingi ketua pelaksana Al Ahyu dan ketua LPTQ Binjai Amir Hamzah. Rapat dihadiri camat dan LPTQ kecamatan sebagai memastikan persiapan pelaksanaan dari pawai ta’aruf yang dimulai di Lap. Merdeka sampai lokasi musabaqah di Jalan Bejo Muna, Kelurahan Timbang Langkat, Kec. Binjai Timur, pada pembukaan MTQ ke-47 kota Binjai, Senin (25/4). Camat Binjai barat Andullah Rayini selaku tuan rumah MTQ ke-47 Kota Binjai, menyatakan kesiapannya dan sudah menchek lokasi-lokasi perlombaan. Dari data yang sudah ada di panitia, pawai ta’aruf akan diikuti 8 maching band disertai kafilah kecamatan, 500 peserta sepeda hias dan mobil hias. Rute perjalanan pawai taaruf harus siap,” ujar Elyuzar Siregar. (ws)

Warga Bukitkubu Terima Pembayaran Kompensasi BESITANG (Berita): Tim Survei Seismik 3D Seremban PT Pertamina EP melanjutkan penyaluran dana kompensasi kerusakan tanam tumbuh di Kel. Bukitkubu, Kec. Besitang, Kamis (21/4). Ratusan warga penuh sesak di ruang kantor lurah menunggu giliran pembayaran kompensasi kerusakan tanam tumbuh dari aktivitas survei seismik yang kini telah berakhir di Besitang. Tidak hanya warga yang kegerahan, tapi para petugas Survei Seismik 3D Seremban PT Pertamina EP yang meregistrasi dan melakukan pembayaran juga bermandi keringat akibat panasnya suhu ruangan. Untuk kelancaran pembayaran, sejumlah aparat dari Polsek Besitang dan Koramil 14/Besitang berusaha memberikan arahan kepada warga agar sabar mengantre menunggu pemanggilan dan tidak berdesakan. Kepala Humas Survei Seismik 3D Seremban PT Pertamina EP, Subarkah mengatakan, di kelurahan ini tercatat 697 undangan warga pemilik lahan yang menerima pembayaran kompensasi. Khusus untuk Kec. Besitang, wilayah Kel. Bukitkubu adalah yang terakhir dilaksanakan pembayaran. (ws)

6 KDh Sumut .... Disinggung kenapa pelantikan enam kepala daerah ini dilakukan di Jakarta, Jimmy mengatakan hal itu merupakan kebijakan dari Kemendagri. “Kalau itu kita juga tidak tahu alasannya, tapi itu merupakan pertimbangan dari Mendagri,” terang Jimmy. Sementara itu, Sekdaprovsu, Hasban Ritonga mengatakan kalau Pemprovsu siap mengikuti arahan dari Kemendagri untuk melakukan pelantikan enam kepala daerah di Jakarta. “Memang seyogyanya kalau kita inginnya pelantikan kepala daerah dilakukan di ibu kota provinsi, namun karena ini arahan dari pak Mendagri kita siap untuk melantiknya,” ujar Hasban. Pelantikan kepala daerah juga dibenarkan Kapuspen Kemendagri Dodi Riatmadji. “Rencananya memang akan ada pelantikan kepala daerah di kabupaten/kota di Sumut dan Riau, ada delapan orang yang akan dilantik Jumat sore,” ujar Kapuspen Kemendagri Dodi Riatmadji. Dijelaskan Dodi, pelantikan tersebut memang akan dilakukan di Jakarta. Namun, dari delapan kepala daerah yang akan dilantik dirinya tidak dapat memastikan kepala daerah mana saja yang dilantik, terutama di Sumut. Pelantikan sendiri kata Dodi akan dilakukan langsung oleh Plt Gubernur Sumut, Tengku Erry Nuradi. Disinggung soal pelantikan defenitif, Plt Gubsu menjadi Gubsu, Dodi mengatakan hal itu belum pasti, sebab hingga saat ini masih menunggu waktu dari Presiden RI Joko Widodo. “Kalau itu SK-nya juga masih dalam proses menunggu diteken oleh pak Presiden, karena pak Presiden masih di Eropa. Bagaimana mau melantik Plt Gubsu, kalau Presidennya masih belum di sini, siapa yang mau melantiknya kan bukan Mendagri yang melantiknya,” terang Dodi. (h2)


Berita Sore

3

Medan

Jumat 22 April 2016

Masih Proses Reakreditasi

Kopertis Pastikan Ijazah UISU Legal MEDAN (Berita): Kopertis Wilayah I Sumut memastikan ijazah Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) legal, bukan ilegal. Sebab, akreditasi program studi (prodi) yang ada di UISU masih dalam proses reakreditasi.

Ist

SEKDA Kota Medan, Ir Syaiful Bahri Lubis meresmikan Kampung UKM Digital Inkubator Biru STIE Harapan, Rabu (20/4).

Sekda Resmikan Kampung UKM Digital Inkubator Biru STIE Harapan MEDAN (Berita): Sekda Kota Medan, Ir Syaiful Bahri Lubis meresmikan Kampung UKM Digital Inkubator Biru STIE Harapan, Rabu (20/4). Semoga kehadiram Kampung UKM Digital ini menjadi motor penggerak bagi UKM dalam memanfaatkan TIK (teknologi, informasi dan komunikasi), terutama di lingkungan mahasiswa STIE Harapan. Persmian ini turut dihadiri Asisten Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Setdakot Medan, Ir Qamarul Fatah, Plt Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan, Drs Hasan Basri MM, Kadis Kominfo Kota Medan, Da rusalam Pohan, Kepala Ikubator biru STIE Harapan, DR Tapi Rondang Ni bulan, Deputi EVP marketing Telkom Regional I Sumatera, Suherman, serta GM Telkom Witel Medan, Zahrial Hamid Nasution. Menurut Sekda, konsep kampung UKM Digital adalah bagaimana memanfaatkan TIK secara komprehensif dan terintegrasi untuk mendu-

kung proses bisnis disuatu area tertentu, sehingga para pebisnis dan pelaku UKM yang ada semakin maju, mandiri dan modern. Melalui Kampung UKM Digital ini pengembangan UKM bilang Sekda, baik itu promosi produk dan berhubungan l;angsung dengan pembeli melalui online serta dapat juga bertindak sebagai reseller, supplier dan lain sebagainya. Kesemuanya itu terintgritas malalui jaringan internet. “Saya berharap pengembangan ini terus mwenerus disosialisasikan kepada pelaku UKM dis eluruh Kota Medan, sehingga secara merata pelaku UKM yang ada di Kota Medan telah mampu menfaatkan TIK,” kata Sekda. Selanjutnya Sekda mengingatkan agar tidak terjebat dengan cara-cara promosi konvesional saja dengan pameran-pameran dan lain sebagainya. Walaupun hal tersebut akan tetap dialksanakan tetapi juga harus ditunjang

dengan pemanfaatan TIK. “Saya berharap Dinas Kopetrasi dan UKM juga mampu mensosilisasikan mengenai Kampung UKM Digital ini, sehingga binaannya juga dapat memafaatkan TIK dengan sebaik-baiknya,” pesannya. Kepala Ikubator Biru STIE Harapan, DR Tapi Rondang Ni Bulan, tujuan kegiatan ini digelar untuk mencetak mahasiswa-mahasiswa menjadi entrepreneur sehingga mampu membuka lapangan pekerjaan baru. Untuk itulah Ikubator Biru STIE Harapan memberikan pelajaran tentang kewira-usahaan kepada para mahasiswanya. Inkubator Biru yang dipimpinnya ini, jelas Rondang, melakukan beberapa hal seperti inkubasi pendirian usaha dengan melibatkan dosen-dosen. “Untuk menumbuhkan semangat mahasiswa berusaha, inkubasi pengembangan bekerjasama dengan pemerintah daerah untuk mempermudah proses perijinan,” terangnya. (hen/rel)

Hal ini diungkapkan Koordinator Kopertis Wilayah I Sumut Prof Dian Armanto terkait pernyataan Rektor UISU versi Ketua Yayasan Helmi Nasution, Ahmad Riza Siregar yang menyebut belum mengantongi akreditasi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT). Bahwa, sebanyak 30 prodi terdiri dari 27 prodi S1 dan 3 prodi S2 bodong (tanpa akreditasi). “Semua sudah bisa dipastikan bahwa sebagian besar prodi UISU sedang dalam proses reakrediatasi,” kata Prof Dian Armanto, Rabu (20/4). Menurutnya, saat ini reakreditasi prodi UISU untuk Fakultas Kedokteran sedang berjalan dan Senin (25/4) mendatang akan datang tim asesornya. Sedangkan prodi lainnya sudah ada petunjuk lisan dari BAN PT dan dalam waktu dekat akan datang juga. “Jadi, selama reakreditasi maka digunakan akreditasi yang lama sampai muncul

yang baru. Meskipun sudah kadarluarsa tetap bisa digunakan karena saat ini masih dalam reakreditasi,” jelasnya. Dia menyatakan, konflik yayasan UISU tidak ada, yang ada adalah hanya dua yayasan yang menggunakan kata ‘UISU’, yaitu UISU dan UISU Al Munawarrah. Jadi, konflik yayasan UISU tidak mempengaruhi proses reakreditasi yang sedang berjalan. Sebab, pemerintah melalui Kemendikbud dan Kemenristek Dikti sudah memberikan izin operasionalnya sejak awal kepada yayasan UISU hingga sekarang. Ia melanjutkan, berkaitan mengenai Kopertis Wilayah I disebut memperkeruh konflik yayasan UISU, kata Dian, bahwa Kopertis tidak mengurusi masalah yayasan tetapi menangani masalah akademisi. Jadi, kalau ada masalah dengan yayasan Kopertis tidak secara langsung menanganinya.

“Bagaimana dikatakan Kopertis memperkeruh konflik yayasan UISU, sementara Kopertis tidak mengurusi persoalan yayasan, kan aneh rasanya. Malahan, kita justru membantu UISU nyaman dari sisi akademis dan kita selalu mengikuti petunjuk Kemenristek Dikti,” sebutnya. Diutarakannya, mengenai desakan soal islah yayasan, pihaknya tidak bisa karena bukan kewenangan Kopertis. Namun, yang penting akademis jangan diganggu dan tetap berjalan. “Kita bisa jamin kepada mahasiswa bahwa ijazahnya itu legal,” tegas Prof Dian Armanto. Ia menambahkan, sebagian hal yang disampaikan mahasiswa pada unjuk rasa beberapa hari terakhir ini, banyak yang tidak benar. Sebenarnya mereka yang berunjuk rasa mahasiswa atau bukan? Sebab, aneh rasanya kalau mahasiswa UISU yang berdemo tetapi jumlahnya sedikit saja. Karena, mahasiswa UISU saat ini jumlahnya mencapai ribuan. Jadi, kenapa tidak semua mahasiswa ikut berunjuk rasa mempertanyakan soal akreditasi yang dibilang kedarluasa.

Ist

TIM gabungan membongkar papan reklame di Jalan Diponegoro simpang Jalan KH Zainul Arifin.

Plt Gubsu Ajak Pemuda Muhammadiyah Bando Dan Baliho Tanpa Izin Dibongkar Bersinergi Bangun Sumut gas juga masih tinggi hingga kalangan industry kesulitan tumbuh. Tetapi Sumut juga memiliki potensi yang kini sedang dalam proses pengembangan yakni Danau Toba menjadi kawasan wisata bertaraf internasional,” jelas Erry. Erry juga memaparkan sejumlah kebijakan yang telah dikeluarkan dalam mendorong perkembangan Sumut, seperti bidang perizinan dengan mengimbau seluruh Kabupaten/Kota di Sumut untuk menerapkan Program Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (Paten). “Untuk urusan izin berskala kecil, cukup diurus ditingkat kecamatan saja. Tidak harus ke Kabupaten. Kita berharap, masyarakat akan mendapat kemudahan dalam mengurus berbagai perizinan,” sebut Erry. Budaya uang ketok (pelicin) yang telah membudaya, sebut Erry, dinilai menjadi salah satu penyebab buruknya hasil kebijakan di Sumut selama ini. Misalnya uang pemulus dalam pengesahan APBD, pengurusan izin dan lain sebagainya. “Dalam 8 bulan terakhir ini, budaya itu sudah kita tinggalkan. Alhamdulillah,

dampak positifnya, Sumut tidak mengalami defisit,” sebut Erry. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut, sebut Erry, membuka diri untuk mendapat masukan ide dan gagasan dari semua pihak sebagai bahan pertimbangan menentukan kebijakan strategis. “Pemuda Muhammadiyah kita harap juga memberikan masukan dan sumbang saran dalam memajukan Sumatera Utara. Pemerintah Provinsi dan pemuda harus bersinergi dalam pembangunan,” ujar Erry. Sementara Ketua PW Muhammadiyah M Basir Hasibuan menyatakan dukungannya atas kebijakan Pemprov Sumut dalam upaya mendorong laju pembangunan. “Pemuda Muhammadiyah setuju dan siap untuk mendukung kepemimpinan Pak Plt Gubsu. Kami berpesan agar tetap amanah dan jujur,” harap Basir. Basir juga mengatakan, Pemuda Muhammadiyah yang tersebar di 28 Kabupaten/Kota di Sumut, tetap solid mendukung Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan Pemerintah Kota (Pemko) di daerah masing-masing.

Ist

Plt Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi berdiskusi akrab dalam audiensi PW Pemuda Muhammadiyah Sumut diruang kerjanya, kantor Gubernur Sumut, Jl Diponegoro Medan, Selasa (19/4).

MEDAN (Berita): Tim Terpadu Penertiban, Penindakan dan Pembongkaran Papan Reklame kembali beraksi, Selasa (19/4). Dua unit papan reklame jenis bando dan baliho dibongkar di dua lokasi berbeda. Pembongkaran ini dilakukan karena kedua papan reklame ini ditengarai didirikan di wilayah yang tidak dibenarkan atau menyimpang dan menyalhi estetika maupun telah habis masa izinnya di wilayah Kota Medan. Untuk melakukan pembongkaran, tim terpadu menurunkan 135 personel yang terdiri dari unsur Polresta Medan (20 personel), Kodim 0201/BS (15 personel), Denpom 1/5 Medan (3 personel), Satpol PP (25 personel), Dinas TRTB Kota Medan (50 personel), Dinas Perhubungan Kota Medan (6 personel), Humasy (2 personel) serta sejumlah SKPD lainnya berikut kecamatan dan kelurahan masing-masing menurunkan 1 personel. Pembongkaran dilakukan bersamaan, sebagian tim gabungan membongkar papan reklame jenis bandi berukuran 7 x 20 meter di Jalan Diponegoro simpang Jalan KH Zainul Arifin, sedangkan sebagian lagi membongkar papan reklame jenis baliho berukuran 4 x 6 meter di Jalan Kejaksaan simpang Jalan Candi Mendut. Namun pembongkaran bando menuai protes dari pemiliknya. Seorang pria turunan Tionghoa bertubuh kurus didampingi dua pria, minta pembongkaran bando miliknya ditunda. Dia beranggapan bando miliknya tidak termasuk di kawasan yang dilarang mendirikan papan reklame. Bahkan, pria itu sempat membentak petugas yang tengah melakukan pembongkaran. “Hentikan itu! Jangan bongkar dulu!” tegas pria tersebut. Namun permintaannya

Asisten Redaktur Berita: Hendrik Prayitno Asisten Redaktur Berita: Erwin Siregar Redaktur Senior: H.Halim Hasan

Semua Berita Layak Cetak Terbit Sejak 11 Desember 1998 Anggota SPS No. 182/1998/02/A/2015 Penerbit : Yayasana Pers HM. Said Pendiri : H.Teruna Jasa said Dan H. Prabudi Said Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab : H.Teruna Jasa Said Wakil PU/Wakil Pemimpin Redaksi : H.Prabudi Said Wakil Pemimpin Redaksi : Hj.Dewi Budiati Batubara

Pimpinan Perusahaan: Hj.Murniati Misan Manager Promosi/Iklan: Hj.Dewi Budiati Batubara Kepala Pemasaran: Mukhlis Putra Sekretaris Redaksi Dan Perushaan: Erwin Siregar Redaktur Redaktur Redaktur Redaktur Redaktur Redaktur Redaktur Redaktur

pur yang bukan menjadi urusannya. Sebab, selama ini Prof Dian Armanto seperti juru bicara versi Ketua Yayasan UISU Zainuddin. “Dia itu Koordinator Kopertis Wilayah I Sumut. Cobalah bersikap netral dan tidak memihak agar dualisme kepengurusan yayasan UISU ini segera berakhir. Sebab, kalau ini masih terus terjadi lama kelamaan yang menjadi korban adalah mahasiswa. Coba bayangkan, berapa banyak mahasiswa UISU yang kuliah saat ini dan masa depannya terancam karena tak mengantongi akreditasi,” beber Riza. Ditambahkannya, kepada Kemenristek Dikti diharapkan segera memberikan keputusan pengurusan PTS atau yang berhak mengelola UISU. Dari segi persyaratan, pihaknya sudah mengikuti prosedur yang ada. Tujuannya, agar bisa diurus masalah akreditasi. Namun, jika tidak atau menggantung seperti ini dan mengacu kepada Prof Dian Armanto tentu konflik tidak akan berakhir. Maka dari itu, mahasiswa menjadi korban dan akan terjadi keributan yang lebih besar. (aje)

Wakil Wali Kota Terima Pengurus Permai Utara Malaysia

Audiensi PW Pemuda Muhammadiyah Sumut

MEDAN (Berita): Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Ir H Tengku Erry Nuradi MSi mengajak Pengurus Wilayah (PW) Pemuda Muhammadiyah Sumut bersinergi dalam mendorong pembangunan di Sumut. Ajakan tersebut disampaikan Tengku Erry Nuradi saat menerima audiensi PW Muhammmadiyah Sumut di ruang kerjanya, kantor Gubernur Sumut, Jl Dipenegoro Medan, Selasa (19/4). Hadir dalam audiensi Ketua PW Pemuda Muhammadiyah M BAsir Hasibuan MPd, Sekretaris Husni Mubarok dan sejumlah pengurus lainnya. Sedangkan Plt Gubernur Sumut didampingi Kepala Bidang (Kabid) Pemuda Dinas Pemuda dan Olahragan (Dispora) Sumut Muh Tohir. Dalam kesempatan itu, Erry memaparkan perkembangan terkini Sumut dalam berbagai bidang, baik pengembangan infrastruktur, sarana dan prasarana pasilitas umum hingga sejumlah potensi yang dimiliki Sumut yang belum dikembangkan secara maksimal. “Hingga saat ini, Sumut masih defisit listrik. Harga

Konflik Belum Selesai Sementara, Rektor UISU versi Ketua Yayasan Helmi Nasution, Ahmad Riza Siregar menyatakan, Prof Dian Armanto sudah banyak melakukan kebohongan. “Dia bilang sudah selesai tidak ada konflik lagi di tubuh yayasan. Sementara, beberapa waktu yang lalu dia memberikan kesaksian dalam sidang PTUN di Jakarta dan membela Zainuddin. Akan tetapi, gugatan mereka ditolak. Bahkan, dia mengirimkan surat kepada Direktur Pembinaan Kemenristek Dikti bahwa konflik UISU sudah selesai. Inikan pembohongan namanya, selesai dari mana,” ujarnya. Dikatakan Riza, seharusnya Kopertis membantu proses islah yayasan. Akan tetapi, malah memperkeruh konflik yang terjadi. Padahal, pihaknya sudah membuka untuk islah. “Sepertinya dia (Prof Dian Armanto) mempersulit dan tidak mau islah terjadi. Kemungkinan dia ada sesuatu dibalik itu (tidak terjadi islah),” ucapnya. Riza berharap, kepada Kopertis agar tidak ikut cam-

Daerah Sumut: Irham Hagabean Nasution Kota Medan: Hendrik Prayitno Daerah Aceh: Diurna Wantana Ekonomi: Hj. Laswiyati Wakid Olahraga: Hendrik Prayitno Opini/Internasional: Erwin Siregar Pendidikan: Agustina Berita Sore.com: Eddy Rachmad

Wartawan Kota Medan: Irham Hagabean Nasution, Hj. Laswiyati Wakid, Andi Arya Tirtayasa, Agustina, Siti Delina, Syafri Junanda, Amrizal, Marzili, Zulfi Azmi, M. Amri, Sriadi, Muslim Lubis, Mukhlis Putra. Jakarta: Andianto Aritonang, Irwansyah, Agus T

tidak diindahkan petugas yang melakukan pembongkaran. Apalagi Kabid Pengendalian dan Pemanfaatan Ruang Dinas TRTB, Indra Siregar memerintah pembongkaran terus dilaksanakan. Pasalnya, izin bando tersebut sudah berakhir alias mati sehingga harus dibongkar. Meski sempat terjadi adu mulut namun Indra tak bergeming sedikit pun, bando akhirnya dibongkar dengan menggunakan tiga unit mobil crane dibantu peralatan mesin las. Sebelumnya pria turunan Tionghoa itu sempat mendatangi Balai Kota Medan dan menemui Wakil Wali Kota Medan, Ir Akhyar Nasution didampingi Asisten Umum, Ikhwan Habibi Daulay, Kabag Hukum, Sulaiman SH dan Kabag Administrasi Pembangunan, Ahmad Basaruddin usai apel persiapan penertiban dilakukan di halaman depan Balai Kota Medan. Tuntuntannya sama, minta pembongkaran bando miliknya ditunda karena tidak termasuk dalam 13 titik kawasan yang dilarang. Meski Wakil Wali Kota sudah menjelaskan, begitu juga dengan Asisten Umum dan Kabag Hukum bahwa bando miliknya dibongkar karena izinya sudah mati namun pria tersebut tetap saja ngotot dan minta pembongkaran ditunda. Kesal melihat sikap pria tersebut, Akhyar kemudian meninggalkan pria tersebut untuk memantau langsung proses pembongkaran papan reklame. Itu sebabnya pria turunan Tionghoa itu kemudian mendatangi Indra Siregar yang tengah memimpin pembongkaran bando miliknya di Jalan Diponegoro simpang Jalan KH Zainul Arifin. Sedangkan penertiban baliho di Jalan Kejaksaan simpang Jalan Candi Mendut berjalan lancar. Dibantu satu unit mobil crace, tim ga-

bungan membongkar baliho dengan menggunakan peralatan mesin las. Untuk memperlancar proses pembongkaran, tim gabungan menutup Jalan Kejaksaan untuk mencegah agar material baliho tidak mengenai kenderaan bermotor yang melintas. Hanya membutuhkan waktu sekitar satu jam, tim gabungan berhasil membongkar baliho terebut. Sebelum pembongkaran dilakukan, tim gabungan lebih dahulu menggelar apel dipimpin langsung Wali Kota Medan, Drs H T Dzulmi Eldin S MSi didampingi Wakil Wali Kota serta sejumlah pimpinan SKPD. Wali Kota mengingatkan, penertiban papan reklame ini dilakukan dalam rangka menata Kota Medan sekaligus menegakkan peraturan. “Penertiban papan reklame ini bukanlah arogansi melainkan untuk menyahuti keluhan warga. Untuk itu pada saat melakukan penertiban, jaga terus kebersamaan dan jangan mau diadu domba oleh siapapun. Jadi laksanakanlah tugas sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” pesan Wali Kota. Di kesempatan itu Eldin menyampaikan apresiasinya kepada seluruh tim gabungan, sebab mereka merelakan waktunya meninggalkan keluarga untuk melaksanakan tugas guna menata wajah Kota Medan agar menjadi lebih baik lagi ke depannya. “Jadi saya sangat mengapresiasi atas kesiapan bapak-bapak dan ibu-ibu mendukung penertiban ini,” ungkapnya. Sebelum penertiban ini dilakukan, Wali Kota mengungkapkan Pemko Medan sudah menyurati pemilik reklame untuk membongkarnya sendiri papan reklame miliknya. “Mungkin para pemilik reklame belum ada kesiapan, makanya kita putuskan membantu mereka untuk membongkarnya malam ini,” paparnya. (hen/rel)

Koresponden Daerah Sumut: Kepala Biro Tabagsel-Tapteng-Sibolga: M.Yusuf Siregar, Wakil Kepala Biro Tabagsel-Tapteng-Sibolga: M. Cerem Neha. Langkat: Selaman SPd, Budi Hermawan Nst. Binjai: Riswan Rika, Riza Nilwansyah, Paian Hamdani, Deliserdang: Jumasat Pulli Noor, Sudirman Dachi, Gajali Hasan. Serdang Bedagai: Azwin Fadly, Hendro Rifai, Anwar Effendi Siregar.Tebingtinggi: Edwin Dhani. Batubara: Alirsyah, Mazlan.,Asahan. Paimin, Zukhri Batubara, Akmal. Tanjung Balai: Syaiful Nasution. Labura: Ilham, Labuhan Batu: Dedi Priadi,SH, Ilyas Siregar. Labusel: Frans Herlis, Teguh, Palas, Syarif Ali Usman, M.Satio, Paluta: Aris Mulia Daulay, P.Sidimpuan/Tapsel: Birong Rahmad Tua, Mandailing Natal: Iskandar Hasibuan, Rina Hasibuan, Faisal, Dairi: Sondang Silalahi, Sibolga/Tapteng: Poltak Tarihoran, Tanah Karo: Ami Tarigan, Sef Imanuel Tarigan, Ismail, Nias Selatan: Menghadapi Sarumaha, Nias/Gunung Sitoli: Firman Zebua, P.Siantar/Simalungun: Surati. Koresponden Daerah Aceh: Banda Aceh: Marwan Muhammad, Aceh Tenggara: Husaini Amin, Jufri Palasta Aceh Timur/Langsa: Edy Syahputra, Raden Sudiono, Aceh Tamiang/K.Simpang: Tarmizi, Hendra, Dikky Zulkarnain, Aceh Utara/Lhok Seumawe: Muhammad Daud, Subulussalam: M Jailani Sidik, Gayoluwes: M.Iqbal Catatan: Agar tidak melayani dan laporkan segera ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi, bila ada yang mengaku wartawan BERITA SORE tanpa bisa menunjukkan kartu pers yang sah,ditandatangani Pemimpin Redaksi.

MEDAN (Berita): Wakil Wali Kota Medan, Ir Akhyar Nasution MSi menerima kunjungan pengurus Perhimpunan Masyarakat Indonesia (Permai) Utara Malaysia di Balai Kota Medan, Selasa (19/4). Selain bersilaturahmi, kunjungan itu dilakukan untuk minta izin Pemko Medan agar pengurus Permai Utara Malaysia dipercayakan mengurus Wisma Kota Kembar yang ada di Pulau Pinang, Malaysia. Rombongan pengurus Permai Utara Malaysia dipimpin Datoí Trisya Devi Arfandi didampingi Eddy Virgo selaku Ketua II dan sejumlah pengurus lainnya. Kedatangan mereka diterima Wakil Wali Kota didampingi Asisten Pemerintahan Setdakot Medan, Musadad Nasution, Plt Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan, Drs Hasan Basri MM dan Kabag Hubungan Kerjasama, Drs Rivai Nasution MM. Dato’ Trisya Devi menjelaskan, kondisi Wisma Kota Kembar saat sangat memprihatinkan. Selain tidak terawat, listrik dan air terancam diputus karena sudah tidak dibayar. Kini, keberadaan Wisma Kota Kembar yang awalnya berfungsi untuk mempromosikan produk-produk dan destinasi wsiata di Kota Medan kepada warga Pulau Pinang kini tak ubahnya seperti rumah hantu. Trisya Devi memaparkan, tahun 1986 Majelis Perbendaharaan Malaysia menyerahkan Wisma Kota Kembar kepada Pemko Medan untuk dijadikan aset Pemko Medan. Penyerahan itu dilakukan mengingat Indonesia dan Malaysia memliki budaya yang sama. “Tujuan awal diberikan Wisma Kota Kembar ini adalah agar Pemko Medan dapat melakukan promosi wisata di Malaysia, terutama Pulau Pinang dan mengikuti berbagai festival budaya yang di selenggarakan di Malaysia, Tapi kini kondisi Wisma Kota Kembar sekarang sudah tidak lagi terurus dan terbengkalai. Karena itu Permai Utara Malaysia menawarkan diri untuk mengurus wisma tersebut,” kata Trisya Devi. Selain mengurus Wisma Kota kembar, Trisya Devi pun berjanji akan mengembalikan fungsinya sebagai tempat mempromosikan produk-produk dan destinasi wisata di Kota Medan kepada warga Pulau Pinang, sehingga tertarik dan datang mengunjungi ibukota Provinsi Sumatera Utara tersebut. Wakil Wali Kota Medan, Ir Akhyar Nasution MSi sangat mengapresiasi atas kunjungan pengurus Permai Utara Malaysia, termasuk permintaan mengurus Wisma Kota Kembar. Namun terkait pengurus Wisma Kota Kembar, Akhyar akan mempertimbangkannya dan segera memerintahkan Asisten Pemerintahan segera menyurati pihak Provinsi Sumatera Utara. Sebab, selama ini Wisma Kota Kembar dikelola pihak provinsi untuk dijadikan tempat promosi wisata kabupaten/ kota se Sumut. “Intinya kita menyetujui usulan tersebut. Namun kita berkoordinasi dulu dengan pihak Provinsi Sumut. Apabila pengelolaannya benar-benar dilimpahkan kepada Pemko Medan, maka kita setuju pengurusan Wisma Kota Kembar ditangani Permai Utara Malaysia supaya lebih terawatt dan bisa mempromosikan Kota Medan kepada warga Pulau Pinang, Malaysia,” jelas Akhyar. Selain itu Akhyar juga berharap agar pengurus Permai Utara Malaysia dapat mendatangkan investor ke Kota Medan. Terutama, investor yang bersedia mengolah sampah menajdi energi listrik. Akhyar berjanji Pemko Medan akan mempermudah segela bentuk perizinannya. (hen/rel)

Ist

WAKIL Wali Kota Medan, Ir Akhyar Nasution MSi menerima kunjungan pengurus Perhimpunan Masyarakat Indonesia (Permai) Utara Malaysia di Balai Kota Medan, Selasa (19/4).

Alaman Kantor: Kantor Pusat Penerbit,Redaksi, Tata Usaha/Periklanan, Jalan Lejen Suprapto no.1 Medan. Tel: 061-4150858 - 061-4158787 Fax: 061-4150383 Webside: http//www.beritasore.com. email:beritasore@yahoo.com. chenprayitno@yahoo.co.id Kantor Perwakilan: ▲ Perwakilan dan Biro Jakarta, Jalan Siaga II No.6-C Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Tel:021-79197052 Fax:021-79199874 ▲ Perwakilan Dan Biro Banda Aceh, Jalan Ratu Syafiatuddin No.21-C Banda Aceh Tel & Fax: 0651-22385 ▲ Biro Tabagsel-Tapteng-Sibolga, Jalan Sultan Soripada Mulia No.97-A P.Sidimpuan Utara, Kota Padang Sidimpuan. Tel/Hp.081264005758 081370727080. Harga Iklan per milimeter/kolom Hitam putih Rp.7.500,- Berwarna/Full Color per milimeter/kolom Rp.21.000,-Iklan Mini per Sentimeter/kolom Rp.10.000,Ukuran kolom 42 milimeter. PERCETAKAN, PT.Prakarsa Abadi Press, Jalan Sidorukun Medan. Isi diluar tanggung jawab percetakan.


4

Berita Sore

Medan

Jumat 22 April 2016

Pengusaha Tindak Miliki Izin Minol Dikenakan Sanksi Tutup Ist

Rektor UMSU Dr Agussani MAP bersama narasumber, wakil rektor dan ketua LPPM UMSU foto bersama pada sosialisasi buku panduan pelaksanaan penelitian dan Pengabdian kepada masyarakat edisi X Dikti di Aula Kampus Pascasarjana UMSU Jalan Denai Medan.

UMSU Siap Danai Penelitian Dosen MEDAN (Berita): Rektor Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara Dr Agussani MAP menegaskan universitas siap mendanai penelitian dosen yang terbit di jurnal internasional seperti terindeks Scopus. Penegasan ini disampaikan Rektor UMSU di hadapan ratusan dosen tetap pada Sosialisasi Buku Panduan Pelaksanaan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Edisi X Dikti yang diselenggarakan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UMSU di Aula Pascasarjana UMSU, Jalan Denai Medan, kemarin. Agussani menjelaskan, untuk bisa masuk ke jurnal internasional diakui sangat sulit dan memerlukan biaya. Makanya, ketika ada dosen UMSU yang mampu menembus jurnal ilmiah, maka UMSU akan mengganti biayanya. “Ini komitmen UMSU untuk menuju universitas kelas dunia dengan memberikan perhatian serius penelitian dan pengabdian masyarakat karena sangat berpengaruh. Makanya, UMSU terus berusaha masuk dalam pemringkatan universitas kelas dunia yang dilakukan lembagalembaga independen dan terintegrasi,” katanya. Selain itu, UMSU juga memberikan perhatian dengan menganggarkan dana yang cukup besar untuk

penelitian internal sebesar Rp2 miliar. Melalui sosialisasi ini, Agussani berharap kepada pengurus LPPM yang baru untuk meningkatkan kinerjanya seperti meningkatkan cluster penelitian, meningkatkan kepercayaan Dikti dimana tahun 2015 telah mengucurkan dana penelitian ke UMSU sebesar Rp1,1 miliar sehingga menjadi perhatian dan perhitungan di Kopertis dan Indonesia. “Saya berharap kemajuan yang dicapai para ketua terdahulu dipertahankan. LPPM harus memediasi seluruh dosen yang ada di UMSU tanpa pandang bulu, memberikan informasi yang seluas-luasnya dari Dikti ke dosen. Bagi dosen diimbau untuk sering-sering datang ke kantor LPPM menanyakan segala informasi tentang penelitian yang termuat dalam buku panduan edisi X Dikti,” katanya. Ketua LPPM UMSU Dr Muhammad Said Siregar SSi MSi, mengatakan sosialisasi diikuti 180 dosen tetap seluruh UMSU dan FKIP UMSU. Melalui sosialisasi ini diharapkan pada dosen dapat menambah wawasan terkait penelitian yang akan dilakukan. Dia mengimbau dosen untuk segera membuat proposal penelitian dan pengabdian masyarakat selanjutnya didaftarkan ke LPPM dan nantinya diupload pada 4 Mei

2016. Pemateri, Prof Dr Novesar Djamarun, MS dari ISI Padang Panjang mengatakan bagi peneliti untuk berhasil harus mengikuti aturan yang telah ditetapkan di buku panduan pelaksanaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat edisi X Dikti. “Kalau kita ingin dapat dana dari Dikti ikut aturan dari Dikti jangan pernah membuat aturan baru,” tegasnya. Dia mencontohkan, jika jadwal dua tahun, maka rincian harus dua tahun tidak boleh dibuat satu tahun. Jika dibuat satu tahun maka akan dicoret. Contoh, di buku panduan syarat 20 lembar, ternyata peneliti membuat 25 lebar tidak bisa 20 lembar. Selanjutnya, peneliti merubah menjadi 1 spasi, padahal perintah 1 1,5 spasi berarti tidak ikut aturan. Novesar Djamarun juga memberikan tips agar peneliti berhasil tentunya dengan mengetahui kelemahan yang sering dilakukan. Antara lain sering terjadi kesalahan menulis metodelogi penelitian. Selama ini orang menulis metodelogi seperti menulis cara kerja, tambahkan, uraikan dan lainnya. “Itu salah, metodelogi penelitian pendek, singkat dan orang tidak mengerti, bukan seperti selama ini menulis seperti menulis cara kerja,” katanya. (aje)

Sekda Provsu Tutup Kursus Singkat 134 THL Penyuluh MEDAN (Berita): Sekretaris Daerah Provsu Hasban Ritonga mengatakan para penyuluh merupakan ujung tombak yang ikut mensukseskan pencapaian program sewasembada pangan.di Sumut Hal itu dikatakan Sekdasu pada saat menutup kursus singkat bagi 134 Tenaga Harian Lepas Penyuluh pertanian di Hotel Garuda Plaza, Rabu (20/4). Dalam kesempatan itu, Sekdaprovsu juga menyampaikan agar para peserta pelatihan penyuluh harus bersyukur. “Karena penyuluh adalah tugas mulia. Karena tugas saudara adalah ketergantungan hidup para petani, masyarakat, bangsa dan dunia. Dengan adanya keberhasilan penyuluh dalam meningkatkan ketahanan pangan, tentu negara kita akan menjadi lumbung pangan dunia. Bahkan negara kita semakin kuat,” ujarnya. Hasban juga meminta, agar para penyuluh menguasai komunikasi, materi yang akan dipaparkan ke petani, penampilan, dan juga penggunaan teknologi pertanian. Juga harus rajin melakukan penelitian untuk meningkatkan nilai jual produksi pertanian di daerahnya. “Penyuluh juga harus memimpin para petani berdoa sebelum memulai pengerjaan pertanian, dan juga saat panen raya. Karena itulah yang dilakukan leluhur kita dulu, dan kini mulai ditinggalkan. Untuk itu, budaya yang baik ini harus kita jaga kelestariannya,” katanya.

Provinsi Sumatera Utara (Sumut) selama tahun 2013 mampu mempertahankan posisinya di lima besar lumbung beras Indonesia. Tak hanya surplus beras, provinsi ini juga mempertahankan prestasi swasembada jagung seperti tahun sebelumnya. “Plt Gubsu HT Ir Erry Nuradi MSi meminta capaian ini harus terus ditingkatkan sepanjang tahun 2016 dengan berbagai pendekatan mutu dan nilai tambah produk termasuk aplikasi paket teknologi pertanian,” kata Sekdaprovsu Hasban Ritonga. Dia mengatakan, produksi padi Sumut pada 2013 sebesar 3.665.433 ton gabah kering giling (angka ramalan atau ARAM II) yang setara 2.299.693 ton beras. Dengan produksi tersebut maka Sumut telah mampu berswasembada beras sebesar 122,50 persen, sehingga provinsi ini merupakan salah satu lumbung beras nasional atau terbesar ke-5 di Indonesia. Dijelaskannya atas dasar statistik jumlah penduduk Sumut 13.717.595 jiwa dengan produksi beras 2.299.693 ton maka Sumut surplus 422.440 ton atau swasembada 122,50 persen, karena kebutuhan beras per tahun 1.877.253 ton. Sementara konsumsi beras masyarakat 136,85 kg per kapita per tahun. “Ditinjau dari ketersediaan sumber daya lahan dan air, kemajuan teknologi, serta dukungan pembangunan dan pemeliharaan sarana dan prasarana pertanian, maka produksi padi di Sumut masih

dapat ditingkatkan baik melalui kegiatan pencetakan areal sawah baru, meningkatkan luas panen dan meningkatkan produktivitas lahan. Apabila ketiga komponen tersebut kita laksanakan Insya Allah dapat meningkatkan ketahanan pangan di Sumut,” jelasnya. Sementara Kepala Bakoorluh P2K Sumut Ir Bonar Sirait dalam laporannya menyampaikan, selama tiga hari pelatihan kepada 134 orang peserta penyuluh, telah memberikan masukan dan sejumlah materi di bidang pertanian, perikanan dan kehutanan untuk diterapkan di kabupaten/kota, tempat penyuluh melakukan tugasnya masing-masing. “Setiap tahun kita lakukan pelatihan dan materimateri sesuai kebutuhan petani saat ini dalam meningkatkan produksinya. Adapun materi yang disampaikan, menyangkut ; wilayah, membuat rencana kerja tahunan penyuluh, menyusun program penyuluhan, dan lain-lain,” ujarnya. Dia juga mengatakan, dengan penyuluh yang ada sekarang ini diharapkan Sumut bisa tetap menjadi lumbung pangan nasipnal. “Tahun ini, 31 orang akan kita rekrut lagi penyuluh untuk meningkatkan produksi pertanian di Sumut. Kita juga bekerjasama dengan perguruan tinggi untuk melakukan seleksi nanti. Sebagai ujung tombak, penyuluh itu harus sehat agar target yang direncanakan bisa tercapai,” katanya mengakhiri. (lin)

Berita Sore/ist

AKTIVITAS donor darah PDAM Tirtanadi Provsu di Kantor PDAM Tirtanadi Jalan SM Raja, kemarin.

MEDAN (Berita): Tim Disperindag Medan bekerjasama dengan Bea Cukai Medan melakukan monitoring terhadap penjual minuman beralkohol (minol) di sejumlah lokasi di Medan. Dari beberapa lokasi penjual minol itu didapati tidak mengantongi izin minol dan sebagian lagi sudah mati dan tidak diperpanjang. Tim monitoring dikomandoi oleh Kabis Pengawasan Disperindag Medan Ayuf Saoufi SH, Kabid Perdagangan Irvan Siregar, Kasi pengawasan perdagangan Harmaini SH, staf pengawasan Erwinsyah, R Tamba, Adnan dan empat orang petugas dari Bea Cukai Medan lengkap dengan pakaian dan atributnya. Hasil pantauan Matahari Tim monitoring pertama kami memasuki lokasi Polonia Place yang berlokasi persis di Apron Bandara Polonia. Di tempat ini tim menemukan berbagai jenis minuman beralkohol asal luar negeri yang dipajangkan secara mencolok merek buldog, martel, juck danile, jost chron, el jimador,

bacard, martino, chivase dan berbagai merek lainnya. Kedatangan tim monitoring mengundang kehebohan beberapa karyawati yang kebetulan siang itu belum terlihat tamu tetapi musik melalui layar lebar telah terlihat mengalun dengan lembut. Beberapa karyawati selanjutnya memanggil pimpinan tempat penjual minuman keras tersebut. Dari hasil pertemuan dengan pemiliknya, diketahui tidak memiliki izin penjualan minuman beralkohol (minol). Pemiliknya hanya mempunya dan menunjukkan izin keramaian dan izin dari Pariwisata Medan. Pengusaha WNI turunan itu juga berjanji akan mengu-

MUI Usulkan OIF UMSU

Pusat Pengamatan Hilal Awal Ramadhan MEDAN (Berita): Majelis Ulama Indonesia Kota Medan mengusulkan Observatorium Ilmu Falak (OIF) Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) menjadi lokasi pusat pengamatan hilal dalam menentukan awal Ramadhan di daerah itu. “Lokasi pengamatan di Observatorium Ilmu Falak UMSU di lantai tujuh gedung pascasarjana itu cocok sebagai lokasi pusat pengamatan hilal, karena selain posisinya strategis juga dilengkapi dengan peralatan pengamatan yang lengkap dan canggih,” kata Ketua Dewan Fatwa Dakwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Medan KH Zulfiqar Hajar di Medan, kemarin. Ia mengatakan, peralatan yang terdapat di OIF UMSU terbilang sangat lengkap dan canggih yang memungkinkan untuk menghasilkan pengamatan lebih baik. Ketersediaan teknologi untuk pengamatan fenomena di luar angkasa yang terbilang modern itu diharapkan mampu menghasilkan rumusan untuk mempersatukan pandangan terkait penentuan awal Ramadhan. “Saya sudah melihat langsung berbagai peralatan yang dimiliki OIF UMSU, sangat lengkap dan menurut saya ini bisa menjadi satu solusi untuk menjawab berbagai persoalan keumatan, diantaranya tentang penentuan awal Ramadhan juga penentuan arah kiblat masjid,” katanya. Ia berjanji akan mengajukan usulan ke Pemko Medan agar lokasi pusat pengamatan awal penentuan Ramadhan tidak lagi di hotel. Untuk itu dia akan mengajak pihak terkait antara lain, Kementerian Agama dan Pengadilan Agama untuk bersama meninjau kembali fasilitas OIF UMSU. Sementara itu, Rektor UMSU Dr Agussani mengatakan, pihaknya siap menerima dan memfasilitasi pertemuan ulama dengan instansi terkait dalam rangka pengamatan dan penentuan awal Ramadhan di kampus pascasarjana di Jalan Denai Medan. Sejak awal, fasilitas dan peralatan yang dimiliki OIF UMSU juga ditujukan bukan hanya untuk riset ilmu pengetahuan, melainkan juga untuk kegiatan keumatan. “OIF UMSU juga sering mendapatkan kunjungan dari siswa sekolah dasar sampai menengah yang ingin belajar sekaligus mengamati langsung tata surya,” katanya. Sedangkan Kepala OIF UMSU Dr Arwin Juli Rakhmadi Butarbutar menambahkan, pihaknya juga sering menerima dan membantu dalam penentuan arah kiblat masjid di Medan. “Penyimpangan satu derajat saja kiblat masjid, bisa mengubah jarak mencapai 70 kilometer dari Ka’bah,” katanya. Ia mengatakan, peralatan yang dimiliki OIF UMSU dalam rangka pengamatan tata surya terbilang cukup lengkap dan canggih untuk saat ini. Bukan cuma teleskop, OIF UMSU juga menyiapkan peralatan tradisional yang peernah digunakan masyarakat zaman dulu berkenaan dengan ilmu falak sebagai bahan pembelajaran untuk masyarakat. (aje)

Peringati HUT Ke 68 Pemprovsu

Tirtanadi Donor Darah MEDAN (Berita): Dalam memeriahkan hari jadi ke 68 Provinsi Sumatera Utara, Komunitas Donor Darah PDAM Tirtanadi (KODRATI) bersama dengan Panitia HUT ke - 68 Provinsi Sumatera Utara melaksanakan kegiatan donor darah Selasa (19/04). Kegiatan yang berlangsung dari pukul 08.00 sampai 13.00 WIB, bertempat di Aula lantai IV Kantor Pusat PDAM Tirtanadi Prov. Sumatera Utara Jl. SM Raja No.1 Medan. Kepada wartawan, Dirut PDAM Tirtanadi, Sutedi Raharjo dalam keterangan persnya Rabu (20/4) mengajak masyarakat untuk menggiatkan aksi donor darah. Karena, lewat donor darah tidak hanya membuat sehat pendonor tapi juga membantu kelangsungan hidup orang lain yang membutuhkan transfusi darah. “Terlebih momentum memperingati dan merayakan peringatan HUT ke-68, maka sebagai BUMD di jajaran Pemprovsu kita sangat mendukung agenda kegiatan sosial tersebut, dan mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam mendonorkan darahnya,” kata Sutedi Raharjo. “Kita sangat antusias dimana para peserta tak hanya diikuti oleh jajaran PDAM Tirtanadi juga dihadiri seluruh unsur SKPD baik Pemprovsu, TNI/Polri dan PDAM Tirtanadi, untuk selanjutnya ratu-

san kantong darah yang terkumpul langsung disumbangkan ke PMI,” tambah Sutedi Raharjo. Tak hanya mengimbau, Dirut PDAM Tirtanadi, Sutedi Raharjo didampingi para jajaran Direksi dan jajaran staf serta karyawan ikut mendonorkan darah. Dimulai dari pendaftaran dan mengukur tensi darah kemudian dilanjutkan dengan pendonoran darah. Sementara itu, Ketua Kodrati PDAM Tirtanadi Sumut Gunawan Hary Mulya, menyampaikan bahwa kegiatan donor darah merupakan agenda rutin kodrati yang berlangsung setiap tiga bulan sekali. Senada dengan itu, Sekretaris Kopri Pemprovsu, Nurlela didampingi Ketua Kodrati Gunawan hary Mulya menegaskan ini memang kegiatan rutin dalam merayakan hari jadi Provinsi Sumatera ke-68. Dimana dalam kegiatan donor darah ini dipusatkan di Aula PDAM Tir-tanadi. Nurlela juga mengucapkan terimakasih terhadap sumbangsih dalam mendonorkan darah dalam kegiatan ini. Pada kegiatan ini, terkumpul 225 kantong darah sementara ada sekitar 80 orang gagal mendonorkan darah karena alasan kesehatan. (wie)

rus izin minuman beralkohol di Disperindag Medan setelah tim monitoring melakukan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) di tempat tersebut. Tim monitoring selanjutnya menuju Hotel Emerald Garden dan langsung disambut oleh managernya Ginting. Ginting pada saat itu mengaku telah mengantongi izin yang dibutuhkan kecuali isin minol yang sudah mati dan belum diperpanjang selama tiga bulan. “Saya akan mengurus dan memperpanjangnya karena ini memang peraturan dan ketentuan. Masalahnya saat ini tamu dan pengunjung lagi sepi apalagi minol yang dijual di tempat itu hanya beberapa jenis saja. Begitupun saya berjanji akan mengurus dan memperpanjang izin minol ini,” janji Ginting. Petugas monitoring selanjutnya melakukan BAP. Setelah itu tim menginjungi restoran dan kopi placa di Jalan Amir Hamzah dan Barcelona di kedua tempat ini tim tidak menemukan penjualan minuman beralkohol. “Di sini tidak menjual minol lagi pak kecuali kopi dan makanan ringan lainnya untuk bersantai,” ucapnya kepada tim monitoring. Kabid Perdagangan Irvan Siregar didampingi Kabid

Pengawasan Ayub Saufi SH dan Kasi Pengawasan Harmaini SH pada kesempatan itu mengatakan, kegiatan monitoring minol di sejumlah lokasi di Kota Medan terus dilakukan secara berkesinambungan. Kegiatan ini bukan dadakan dan seperti kebakaran jengkot tetapi sudah diprogramkan dan membawa petugas Bea Cukai dan wartawan. Dengan adanya izin minol

pelaku usaha dapat dengan tenang menjalankan usahanya karena ini sesuai instruksi Menperdag. Selain itu, Pemko Medan juga akan mendapatkan PAD dari pengurusan izin minol ini, kata Irvan. Kepada pengusaha yang beroperasi tetapi tidak memiliki izin minol, Irvan mengatakan akan dikenakan sanksi tegas dan pencabutan izin bekerjasama dengan pihak terkait. (zili)

Ist

REKTOR Prof Syawal Gultom yang juga pembina Imabato Unimed berfoto bersama Badan Pengurus Harian Imabato Unimed usai pelantikan organisasi tersebut di pelataran Auditorium kampus Jalan Willem Iskander Medan Estate, Selasa (19/4).

Imabato Unimed Harus Gali Filosofi Batak MEDAN (Berita): Sebagai organisasi mahasiswa yang bersifat kesukuan, Ikatan Mahasiswa Batak Toba Universitas Negeri Medan (Imabato Unimed) harus mengedepankan pentingnya mengetahui budaya Batak Toba yang semakin ditinggalkan akibat pengaruh zaman. “Kalau ada kumpulan seperti ini, hakikatnya menyatukan visi misi. Kita bisa tolong-menolong. Jadi, dengan perkumpulan ini bagaimana Imabato itu juga menggali filosofi dalam Batak agar bisa diterapkan dalam perilakunya sehari hari,” tutur Rektor Unimed Prof Dr Syahwal Gultom MPd usai melantik Badan Pengurus Harian Imabato Unimed masa bakti 2016 2017 di Auditorium kampus tersebut Jalan Willem Iskander Medan Estate, Selasa (19/4). Sebagai pembina Imabato Unimed, Prof Syawal menekankan agar Ikatan Mahasiswa Batak Toba tetap konsisten terhadap pengingatan kembali kebudayaan Batak Toba di Unimed, terutama mahasiswa yang bersuku Batak Toba. “Kita harus menghilangkan stigma negatif. Sebenarnya tidak ada stigma negatif. Dalam pelantikan ini, prinsip pertama orang batak bukan sarjana atau doktor,

tapi ‘pattun’ artinya arif bijaksana, sopan dan santun. Itulah sumber kehidupan, arid bijaksana, santun dan sopab. Dari situlah orang bisa hidup,” ujarnya. Menurut Prof Syawal kemanapun orang merantau ada filosofinya. Orang batak di manapun bisa hidup berbangsa dan bernegara. “Jadi hilangkan stigma itu, belajar dulu sebagai orang batak yang benar. Tidak mungkin orang Batak berstigma negatif kalau benar-benar ‘jadi’ orang Batak. Cobalah belajar jadi orang Batak sepenuhnya. Sebab filosofinya sangat baik,” imbaunya. Sementara itu Ketua Imabato Unimed terpilih periode 2016 - 2017 Ivan Rolas Manurung mengakui, ada sedikit pandangan negatif orang terhadap organisasi ini. Dirinya termotivasi untuk melangkah maju bersama guna memperbaiki mindset negatif orang terhadap organisasi ini. “Kita bangun kerjasama dan harmonisasi antar organisasi lain agar orang bisa melihat hasil karya apa yang kita lakukan,” ucapnya. Ivan menuturkan, secara sederhana Imabato terbentuk karena adanya kegelisahan kaum muda melihat banyaknya mahasiswa sekarang ini

sudah melupakan budaya Batak Toba. Menurutnya, Imabato juga merupakan wadah untuk menciptakan pemimpin masa depan negeri ini, khususnya daerah Sumatera Utara. Dia menegaskan, organisasi yang dipimpinnya mendukung perkembangan zaman yang berbudaya. “Kami akan menggelar diskusi dan seminar mengenai konsep pemimpin yang berbudaya dan mengulas budaya Batak Toba yang sudah hampir terlupakan karena perkembangan modernisasi di kalangan mahasiswa,” ungkapnya. Secara terpisah, Stering Comitte Imabato Unimed Kamil Chandra Hutapea, SE mengatakan kelompok organisasi mahasiswa ini memang bersifat kebudayaan Batak Toba, namun tetap ikut berpartisipasi terhadap berkembang dan majunya Indonesia. Untuk itu, kata dia, Imabato Unimed, akan selalu membahas isu-isu penting yang terkait dengan kebudayaan Batak Toba dan akademis kampus. Selain itu juga untuk merumuskan rencana strategis dalam mempertahankan dan mengingatkan kebudayaan Batak Toba di lingkungan Unimed dan juga bersinergis dengan universitas lainnya. (aje)

TKI Pahlawan Devisa MEDAN (Berita): Plt. Gubsu T. Erry Nuradi mengatakan, TKI merupakan pahlawan devisa. Sebab, jumlah devisa kiriman uang dari TKI dibawah Migas. Setiap tahun, jumlahnya selalu naik, tahun 2013 jumlah devisa yang dihasilkan TKI mencapai Rp8,87 triliun, tahun 2014 mencapai Rp105 triliun dan tahun 2015 Rp119 trilliun. Demikian antara lain sambutan Plt Gubsu Ir H Tengku Erry Nuradi MSi pada acara Rapat Koordinasi (Rakor) Upaya Peningkatan Perlindungan Warga Negara Indonesia/Pekerja Migran Indonesia Asal Sumut di Malaysia, Rabu (20/04) di ruang kenanga Lt. VIII Kantor Gubsu. “TKI ini sumber devisa negara dibawah migas, karena itu perlu bagi kita mengoptimalkan dan mengaturnya lebih baik lagi sebagai sumber devisa,” ujarnya. Namun kata dia, bila Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang tidak memiliki dokumen-dokumen resmi sehingga mengalami masalah di negara tetangga menjadi tanggungjawab pemerintah untuk mengadvokasi dan melindunginya. “TKI yang tidak memiliki dokumen resmi juga warga negara kita. Sebagai warga yang sedang dapat musibah di negeri orang, kita harus tanggungjawab untuk melindunginya,” kata T. Erry Nuradi. Hadir pada kesempatan itu Anggota DPD RI Parlindungan Purba, Sekretaris Utama Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga

Kerja Indonesia Hermono, Konjen RI di Penang Taufik Rodhy, Konjen RI di Johor Baru Taufiqu Rizal, Kadis Perika-nan dan Kelautan Provsu, Kadisnakertrans Provsu Bukit Tambunan dan beberapa kepala SKPD Provsu. Dia menilai, banyaknya kasus kekerasan dan lainnya yang dialami TKI dikarenakan banyak TKI tidak memiliki dokumen resmi. Karena itu, penempatan TKI di luar negeri harus mengikuti aturan yang telah ditetapkan dan mempersiapkan diri dengan baik. “Bekerja di negara orang itu pasti ada plus minusnya atau risiko yang didapat, karena tidak ada dokumen-dokumen resmi tadi maka terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan,” imbuhnya. Banyak warga Indonesia memulai kehidupan baru dengan bekerja di Malaysia, Singapura bahkan di Vietnam. Hal ini dikarenakan masih tingginya angka pengangguran di Indonesia yang mencapai 7,56 juta dan Sumut mencapai 429 ribu. “Bekerja di luar negeri hak warga kita, tetapi harus proteksi dan pengaturan terhadap tenaga kerja, sehingga mereka nyaman dan aman bekerja di sana,” tambahnya. Sementara Sekretaris Utama Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) Hermono mengapresiasi pertemuan ini karena memang pertemuan sangat diperlukan guna meningkatkan perlindungan terhada warga negara Indonesia yang bekerja di Malaysia. (lin)


Ekonomi

A5 Stok Daging Cukup Jelang Ramadhan

Berita Sore Jumat 22 April 2016

Apkasindo Pertanyakan Moratorium Kelapa Sawit Ke Presiden MEDAN (Berita): Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) akan mempertanyakan tentang moratorium kelapa sawit kepada Presiden RI Joko Widodo. “Prinsipnya kami setuju moratorium, namun dampak dari moratorium itu harus dipikirkan, apakah nanti berakibat pada kalahnya CPO di pasar dunia dibanding minyak nabati lainnya,” kata Asmar Arsjad, Sekjen Apkasindo kepada wartawan di sela acara pameran kelapa sawit International Palm Oil Exhibition (INPALME) di Santika Dyandra Convention Center Medan Rabu (20/4). Acara yang digelar PT Hutan Gaya Indonesia (member of International Network) itu dibuka Walikota Medan Dzulmi Eldin. Asmar Arsjad (foto) menyebut moratorium kelapa sawit memang penting. Moratorium sudah mulai dua tahun lalu Di Helsinki, Norwegia diberi 1 miliar dolar kalau mau melakukan moratorium. “Kami ingin tanya ke Presiden Jokowi, kenapa harus moratorium kelapa sawit,” katanya. Menurut dia, moratorium memang perlu dilakukan tapi lebih tepatnya kepada perusahaan-perusahaan besar. Sementara itu, petani yang memiliki lahan kelapa sawit hanya 0,5 hektar - 2 hektar apa perlu

dimoratorium. Apalagi jumlah lahan petani rakyat mencapai 4,880 juta hektar. Macam mana mau moratorium dengan lahan 1/2 - 2 hektar. Karena 30 juta orang hidup dari kelapa sawit. "Jadi bagaimana ini. Takutnya nanti kita moratorium kelapa sawit tapi jangan nanti minyak bunga matahari, rapseed maju, kelapa sawit kalah," katanya. Asmar menyebut di Indonesia saat ini total luas lahan kelapa sawit 11,3 juta hektar terdiri dari lahan rakyat 4,880 juta hektar, BUMN 750.000 hektar dan swasta 5,97 juta hektar. Produksi 37 juta ton, sedangkan produksi dunia 62,5 juta ton. Berarti hampir separoh dari kebutuhan dunia itu berasal dari produksi Indonesia sebab 23 juta ton diekspor. Kontribusi Indonesia terhadap kebutuhan dunia mencapai 53 persen, Malaysia 37 persen dan Thailand 3 persen. Selebihnya dari Nigeria, Columbia dan Equador. Asmar memaparkan moratorium kelapa sawit seperti diperintahkan Presiden Jokowi memang perlu tapi perlu dipikirkan lagi akibat dari perubahan itu. Sebab kelapa sawit terus didesak dan dibuat kampanye hitam yang menggambarkan komoditi ini mengganggu lingkungan.

MEDAN (Berita): Menjelang memasuki bulan suci Ramadhan awal Juni 2016, kini Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Sumut telah menyiapkan stok daging buat Ramadhan sampai Idul Fitri tahun ini.

Berita Sore/Hj Laswie Wakid

Padahal, kata Asmar, kelapa sawit menempati lahan terbatas. Untuk produksi 1 ton CPO cukup dengan lahan kelapa sawit 0,26 hektar. Untuk soyabean 1 ton butuh lahan 2,22 hektar, sunflower (bunga matahari) 1 ton butuh 2 hektar lahan dan rapseed 1 ton membutuhkan 1,52 hektar. Selain itu, emisi karbon yang dihasilkan kelapa sawit hanya 835 kg, rapseed 1.562 kg dan soya 1.387 kg. "Emisi karbon yang dihasilkan kelapa sawit lebih rendah dibanding tanaman nabati lainnya," jelasnya. Asmar juga mempertanyakan kenapa sustainable harus di kelapa sawit. Sebab sustainable bukan hanya untuk kelapa sawit saja tapi untuk rakyat (pendidikan, sosial ekonomi dan infrastruktur). “Intinya sekali lagi saya tekankan. Apkasindo setuju ada moratorium tapi arahnya harus jelas,” kata Asmar. Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP) mengutip 50 dolar per ton untuk replanting tanaman kelapa sawit. Total replanting 1,8 jt hektar. "Replanting bukan hanya tan tua, tapi juga tanaman yang tidak produktif," kata Asmar. Intensifikasi Asmar menambahkan Lembaga Benih kelapa sawit di Indonesia ada 11 di antaranya Socfindo harga jualnya 1,2 dolar AS, PT Lonsum 1,25 dolar AS, Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS) Rp6.000-8.000 per benih. “Sekarang justru lebih banyak pedagang benih palsu ke petani-petani," katanya. (wie)

Berita Sore/ist

Haruhiko Sano (dua kiri) membantu menimbang sampah yang dikumpulkan komunitas Sharp Greenerator dalam aksi Earth Day 2016 di Bogor kemarin.

Sharp 'Kampanyekan ‘Stop Penggunaan Kantong Plastik’ BOGOR (Berita): Komunitas peduli lingkungan Sharp Greenerator diikuti oleh anak-anak muda se-Jabodetabek dan diinisiasi oleh PT Sharp Electronics Indonesia (SEID), langsung turun ke jalan untuk menggelar aksi nyata pada peringatan Earth Day, 20 April 2016, dengan melakukan kampanye mengurangi penggunaan kantong plastik. Tidak hanya itu, para aktivis lingkungan muda ini pun melakukan kegiatan aksi bersih-bersih sampah di jalanan kota Bogor. Aksi yang diikuti oleh sekitar 40 anggota komunitas dari 5 sekolah di Bogor ini berhasil mengumpulkan sampah sebanyak tak kurang dari 50 kilogram. Sampah non-organik yang terkumpul ini selanjutnya disumbangkan kepada pusat daur ulang milik Kebun Raya Bogor untuk dipilah dan dimanfaatkan para ibu rumah tangga, komunitas karang taruna, maupun anak-anak panti asuhan binaan Kebun Raya Bogor sebagai bahan pembuatan aneka kerajinan daur ulang. Selain anggota komunitas, kegiatan ini juga diikuti oleh sejumlah organisasi nirlaba lingkungan hidup, yaitu Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Kebun Raya Bogor, Transformasi Hijau (Trashi), Yayasan Terumbu Karang Indonesia (Terangi), World Wild Fund (WWF) Indonesia, serta Borneo Orangutan Survival (BOS) Foundation. Kelima organisasi nirlaba lingkungan hidup ini merupakan mitra SEID dalam mengawal dan mendampingi aktivitas Sharp Greenerator sejak pertama kali diluncurkan pada November 2015. Haruhiko Sano selaku General Manager Brand Strategy Group Division SEID mengungkapkan antusiasmenya atas aksi nyata pelestarian lingkungan yang dilakukan oleh para anggota komunitas untuk merayakan Earth Day. “Menurut informasi yang kami dapatkan, Indonesia menduduki peringkat dua di dunia sebagai penghasil sampah plastik terbesar ke laut setelah Tiongkok," kata Haruhiko Sano dalam siaran persnya. Bahkan, menurut data dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), jika sampah kantung plastik hasil dari 100 toko dalam kurun waktu setahun dikumpulkan, luasnya dapat mencapai 60 kali lapangan sepak bola! Ini tentu bukan kabar yang menggembirakan untuk kita semua. “Karena itu, aksi ini menjadi salah satu upaya Sharp dan komunitas binaannya untuk membantu melestarikan lingkungan melalui cara yang sederhana,” ungkapnya Selain melakukan aksi bersih-bersih jalanan, para peserta juga mendapatkan edukasi mengenai cara-cara mengurangi sampah dalam kehidupan sehari-hari dari organisasi nirlaba lingkungan hidup mitra Sharp Greenerator, Transformasi Hijau (Trashi). (rel/wie)

Nilai Mata Uang Rupiah Terhadap Mata Uang Asing Mata Uang

Simbol Jual (Rp) Beli (Rp)

Dolar Amerika Dolar Australia Dolar Hongkong Yen Jepang Dolar Singapura Ringgit Malaysia Euro

USD AUD HKD JPY SGD MYR EUR

13.270 13.172 10.163,49 10.059,77 1.711,26 1.694,02 122,93 121,68 9.771 9.670,96 3.368,02 3.327,76 14.973,87 14.819,66

Sumber: Bank Indonesia

Harga Emas Di Medan Jenis London Murni (LM) London (24 K) Suasa

Kadar 99% 97% 50%

Harga Rp565.000 Rp508.500 Rp282.000 (wie)

Biasanya kebutuhan meningkat saat hari-hari besar keagamaan terutama saat Ramadhan dan Idul Fitri. Namun untuk daging tak ada masalah. Stok cukup. Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Sumut drh Parmohonan Lubis melalui Sekretaris Drs Wardijah, MSi

mengatakan hal itu kepada wartawan Kamis (21/4). Saat itu Wardijah didampingi Kepala Unit Pelaksana Tekbnis (KUPT) Kesehatan Masyarakat dan Penyakit (Kesmapet) drh Yusranaria Panjaitan, Kepala UPT Kesehatan Masyarakat Veteriner Ir Harapan Hutauruk, MMA, Kabid Kese-

API Dukung ‘Green Oil for Green Living’ MEDAN (Berita): Asosiasi Planter Indonesia (API) mendukung sepenuhnya upaya untuk mewujudkan cita-cita “Green Oil for Green Living”. Bila proses dan hasil minyak kelapa sawit ramah terhadap lingkungan hal ini tentu meningkatkan daya saing sawit Indonesia. Hal tersebut tentu akan mendatangkan keuntungan bagi seluruh pihak, terutama para petani. “Ekonomi kita sangat bergantung terhadap hasil sawit," kata Ir John Barlet Siburian, Ketua Pelaksana Harian API kepada wartawan di sela acara pameran sawit yang diikuti 51 perusahaan dari enam negara di Santika Dyandra Convention Center Medan Rabu (20/4). Menurutnya, Sawit tidak hanya menghasilkan devisa dalam jumlah besar, juga banyak digunakan dalam negeri untuk memenuhi kebutuhan sehari. Konsep “Green Oil for Green Living” bagi API tepat diusung. Ia menjelaskan dua negara pengasil crude palm oil (CPO) terbesar di dunia salah satunya adalah Indonesia. Produksi CPO dunia rata-rata 75 ton per tahun, dan Indonesia menyumbang sekitar setengah dari kebutuhan tersebut. Negara lain pengasil CPO di antaranya Malaysia dan Nigeria. Oleh karenanya, dunia sangat bergantung pada produksi CPO Indonesia. Perkebunan kelapa sawit juga menyerap banyak tenaga kerja. Menurut perkiraan sejumlah lembaga, katanya, sektor ini mempekerjakan sedikitnya 9 juta tenaga kerja (buruh) dan 70 persen diantaranya adalah buruh harian lepas. Pembahasan mengenai kelapa sawitn jelasnya, sangat penting karena tidak hanya menyangkut kepentingan Indonesia tetapi juga kepentingan dunia. “Secara garis besar, ada dua isu terkait upaya mencapai green oil for green living di antaranya isu kerusakan lingkungan dan dampak terhadap sosial,” jelasnya. Isu kerusakan lingkungan seperti konversi hutan menjadi lahan sawit, pengaruh penggunaan bahan kimia untuk pengembangan sawit, emisi karbon, dan sebagainya. Sedangkan terkait isu sosial di antaranya rendahnya upah buruh harian sawit, konsep mekanisme pembangunan bersih (CDM), dan lainnya. (wie)

Bulog Sumut Impor Jagung. Dari Argentina MEDAN (Berita): Humas Bulog Divisi Regional (Divre) Sumatera Utara Rudi Adlyn mengatakan dalam tahun 2016 ini jagung impor yang dijual Bulog sebanyak 4.700 ton dengan harga Rp3.510 per kg. Komoditi ini diimpor dari Argentina, namun setelah dua bulan itu stok kosong belum diketahui kapan impor masuk lagi. Kepada wartawan Kamis (20/4), ia mengatakan, jagung impor berwarna kuning dan harganya lebih murah dibanding harga jagung lokal. Pembelinya dari kalangan peternak besar dan kecil dari kabupaten/ kota di Sumut. “Selain mendatangkan jagung impor ,Bulog juga membeli jagung petani yakni tahun 2015 pembelian sebanyak 600 ton dari Kabanjahe," ujar Rudi.

Ia mengatakan, jika stok tersedia di gudang Bulog, pembelian oleh peternak tidak ada batasan.Artinya dalam jumlah besar atau kecil.Sesuai kebutuhan mereka. Namun sebelum jagung dibeli, peternak lebih dulu membuat surat pengajuan jagung ke Bulog,setelah itu baru bisa dilayani. Peminat peternak terhadap komoditi jagung cukup tinggi di Sumut .Berapa pun stok tersedia di Bulog selalu laris manis. Namun jagung impor di bulan April ini kosong. Menyinggung stok beras di Sumut, Rudi mengatakan, hingga Senin kemarin (18/4) alokasinya sebanyak 38.000 ton cukup untuk alokasi 3,5 bulan ke depan. Sedangkan stok cabe merah dan bawang merah, menurutnya, karena harga kedua ko-

moditi ini harganya stabil di pasar,maka Bulog tidak lagi melakukan OP (Operasi Pasar). Begitu juga harga beras stabil OP beras ditiadakan. Produksi Jagung di Sumut Sementara itu Kasubbag Program Dinas Pertanian Sumut Marino ketika disinggung produksi jagung di Sumut sejak Januari hingga Maret 2016 mencapai 529.241 ton dari realisasi panen 84.760 hektar. Ia menyebutkan, jagung lokal sangat diminati karena hasil telur ayam berwarna merah, sedangkan jagung impor warna telur menjadi kuning. Disinggung tanaman jagung mengalami kekeringan di Sumut terutama di Karo, menurutnya, hingga kini belum ada informasi tanaman jagung mengalami fuso. (wie)

hatan Hewan drh Muhamin Damanik dan Kabag Keuangan Zufri Harahap,SE,MAP Menurutnya, Sumut merupakan gudang ayam dan telur karena produksinya yang surplus sehingga untuk komoditi ini tidak akan kekurangan. Bahkan sebanyak 30 persen produksi ayam di Sumatera Utara dibawa ke luar daerah ini antara ke Aceh sampai ke Jawa. “Sumatera Utara disebut sebagai gudang ayam dan telur karena produksinya yang melebihi dari kebutuhan,” katanya. Ia menyebut produksi ayam potong 2015 sebanyak 47.659.709 ekor. Tapi kalau dikonversi dengan konsumsi rata-rata 2,81 kg/tahun/kapita. Produksi daging secara umum yakni daging ayam, sapi, babi dan hewan yang diternakkan lainnya di Sumut juga surplus (sudah swasembada). Daging berbagai macam hewan itu ada yang dikirim ke batam yakni, ayam, babi atau hewan yang diternakkan lainnya. Sedangkan konsumsi daging sekira 10 kg/kap/tahun. Daging

ini berasal dari daging sapi, kerbau, domba, babi, ayam dan sebagainya, berupa daging dari hewan yang diternakkan. Potensi daging sapi lokal 650.000 ekor atau 97.500 ekor (15 persen) yang layak dipotong. Kebutuhan daging 1,6 kg/kapita/tahun, lebih rendah dari nasional 1,7 kg/kap/tahun. “Sebenarnya stok daging sapi cukup. Tapi sapi banyak dikelola masyarakat yang hanya dijual kalau butuh saja. Makanya harus impor,” jelasnya. Ia menyebutkan sapi impor Januari-April ada enam perusahaan. Total impor 19.500 ekor sapi dengan berat per ekor mencapai 400-500 kg dengan rincian 38-42 persen dagingnya atau dengan berat 450 kg dengan berat daging bersih rata- 40 kg. “Tahun ini Sumut hanya impor sapi hidup, tidak lagi daging beku,” kata Wardijah. Sedangkan daging beku impor dari Australia Tahun 2015 sebanyak 100 ton. Menurutnya, impor sapi hidup lebih untung karena banyak menyerap tenaga kerja

untk mengelolanya, minimal tiga bulan digemukkan dulu. “Masyarakat lebih suka daging sapi yang baru dipotong. Sedangkan daging beku lebih banyak diminati hotel dan restauran,” ungkapnya. Aman Dari Penyakit Kabid Kesehatan Hewan drh Muhamin Damanik menambahkan sapi maupun daging beku dari Australia sangat aman dikonsumsi. Kalau sapi hidup harus masuk Balai Karantina Hewan dulu, baru boleh didistribusikan. Importir memang harus punya Instalasi Karantina Hewan. Damanik menegaskan berdasarkan Office International Des Epizooties (OIE) atau Badan Ksehatan Hewan Dunia, Indonesia bebas dari penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Australia, salah satu yang bersih dari penyakit ini. “Jadi tak perlu khawatir. Kita punya badan karantina hewan. Setiap importir harus punya Instalasi Karantina Hewan,” tegasnya. (wie)

Plt Gubsu Dukung Program Satu Juta Rumah BTN MEDAN (Berita): Plt Gubsu sambut baik program Bank Tabungan Negara (BTN) cabang Medan untuk percepatan realisasi satu juta rumah. Selain untuk mendukung program pemerintah pusat juga menurut Plt Gubsu program ini sangat membantu khususnya bagi PNS atau Aparatur Sipil Negara yang berpenghasilan rendah. “Dengan uang muka satu persen dan suku bunga 5 persen Berita Sore/ist sudah bisa punya rumah,” sebut Plt Gubsu HT Erry Nuradi menerima Kepala Bank Tabungan Plt Gubsu. Negara (BTN) Cabang Medan Wilayah Sumatera Utara Selamet Hal tersebut disampaikan Purwadi di ruang kerjanya Rabu (20/4). Plt Gubsu saat menerima audiensi Kepala Bank Tabungan Negara (BTN) Sedangkan kepala cabang BTN Slamet PurCabang MedanWilayah Sumatera Utara Selamet wadi bahwa maksud tujuannya beraudiensi kePurwadi beserta jajarannya, seperti Deputy pada Gubsu adalah untuk bersilaturrahmi seBranch Manager Fajang T Nurland, CCFU Head bagai pimpinan cabang wilayah Sumatera Utara. Nelisma Suryani, Nurul Huda,Ibin Natha, Ayu Selanjutnya pihaknya ingin melakukan kerjasama Prihatini, Brawis Mada dan Jodie, Rabu dengan pemprovsu terkait program pemerintah (20/4) di ruang kerja Plt Gubsu. yaitu percepatan program sejuta rumah. Juga Sedangkan Plt Gubsu didampingi Pelaksana lanjutnya untuk membuka peluang bisnis baru Asisten Ekbang Setdaprovsu Ibnu S Hutomo, terkait pelayanan kepada masyarakat seperti Kabiro Perekonomian Bondaharo Siregar dan membantu pembayaran Pajak Bumi dan BaSekretaris Korpri Hj Nurlela. ngunan (PBB) dan layanan akses keuangan serta Plt Gubsu pada kesempatan itu juga mendumembantu pemprovsu terkait penyaluran akses kung program tersebut, hal tersebut telah dilakeuangan ke daerah-daerah. kukan dengan mengimbau kepada kabupaten/ Dikatakan Slamet khusus untuk program sejuta rumah, Slamet berharap ada perjanjian kota se Sumut untuk mendukung program perkerjasama untuk program 1 juta rumah dengan cepatan 1 juta rumah dengan mengadakan Pemprovsu. Dikatakannya sampai saat ini telah kerjasama dengan bank BTN. Untuk pemprovsu, dilakukan kerjasama dengan beberapa daerah Plt Gubsu meminta agar mendata seluruh PNS yang ada di Sumatera Utara. “Diharapkan semua yang ada di lingkungan Pemprovsu. "Diharapkan daerah kabupaten/kota dapat melakukan PNS Pemprovsu juga dapat memanfaatkan kerjasama dengan BTN untuk percepatan propeluang ini,” kata Plt Gubsu. gram Sejuta rumah dimaksud,” ujarnya. Imbauan tersebut langsung di respon Kepala Dikatakannya percepatan program sejuta Biro Perekonomian Setdaprovsu Bondaharo rumah yang ditawarkan BTN yakni dengan uang Siregar dengan mengusulkan agar anggota muka 1 persen dan suku bunga 5 persen dan Koperasi Pegawai Negeri (KPN) di lingkungan jangka waktunya hingga 20 tahun. Program ini Setdaprovsu mengadakan kerjasama dengan lanjutnya juga sangat membantu untuk unit BTN terutama program sejuta rumah. “Kurang usaha lain, misalnya unit usaha pengadaan batu lebih 2.000 anggota KPN di lingkungan Setdaprovsu bisa mengikuti program ini," sebut Bonbata dan meterial lainnya. "Ada sekitar 70 unit usaha yang ikut berperan dalam program sejuta daharo yang juga Ketua KPN di lingkungan Setdarumah ini,” sebut Slamet. (lin) provsu.

Kementan Hibah Rp519 M Untuk Pajali Sumut

net

Ilustrasi mata uang rupiah dan dolar.

Kurs rupiah Posisi Rp13.129 per dolar AS Jakarta (Berita): Kurs rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Kamis sore bergerak menjadi Rp13.129 per dolar AS. “Kebijakan Bank Indonesia yang mempertahankan tingkat suku bunga acuan (BI rate) di level 6,75 persen dan instrumen bunga acuan terbaru ‘7-Day Reverse Repo Rate’ di 5,50 persen memberikan ruang bagi rupiah untuk bergerak menguat terhadap dolar AS,” ujar analis PT Danareksa Sekuritas Lucky Bayu Purnomo. Menurut dia, kebijakan Bank Indonesia itu dapat menarik minat investor asing masuk ke dalam negeri untuk menempatkan dananya dalam bentuk investasi. Ia menambahkan, rencana pemerintah yang akan meluncurkan Paket Kebijakan Ekonomi XII juga ditanggapi positif oleh pelaku pasar uang di dalam negeri. Kebijakan ekonomi itu dipercaya dapat lebih agresif mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. Dari eksternal, lanjut Lucky, harga minyak mentah dunia yang stabil di atas level 40 dolar AS per barel memberi sinyal positif bagi perekonomian global, terutama negara penghasil komoditas seperti Indonesia. Harga minyak mentah jenis WTI Crude pada Kamis sore, berada di level 44,15 dolar AS per barel. Sementara minyak mentah jenis Brent Crude di posisi 45,78 dolar AS per barel. Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra menambahkan, harga minyak yang stabil di level psikologis menjadi salah satu kunci penggerak bagi mata uang komoditas. Kendati demikian, lanjut dia, pelaku pasar diharapkan tetap waspada mengingat fluktuasi harga minyak mentah masih dibayangi sentimen kelebihan suplai global setelah tidak tercapainya kesepakatan pembatasan produksi dan berakhirnya aksi mogok pekerja migas di Kuwait. Sementara itu, dalam kurs tengah Bank Indonesia (BI) pada Kamis (21/4) mencatat nilai tukar rupiah bergerak melemah menjadi Rp13.182 dibandingkan Rabu (20/4) Rp13.133. (ant)

MEDAN (Berita): Kementerian Pertanian (Kementan) RI memberikan hibah Rp519 miliar untuk benih padi, jagung dan kedelai (Pajali) kabupaten/ kota se Sumut pada tahun anggaran 2016. Untuk komoditi padi rencana tanam April-September 2016, Sumatera Utara harus mampu merealisasikan target tanam padi seluas 412.204 hektar. Sebagian dari target tersebut mendapat dukukungan pemerintah pusat melalui Kementerian Pertanian RI. Sekdaprovsu Hasban Ritonga membuka acara rapat sosialisasi dan koordinasi itu di Aula UPT Mekanisasi Pertanian Dinas Pertanian Provsu, Rabu (20/4). Hasban mengungkapkan, untuk komoditi padi rencana tanam April-September 2016, Sumatera Utara harus mampu merealisasikan target tanam padi seluas 412.204 ha. Sebagian dari target tersebut menurutnya mendapat dukungan pemerintah pusat melalui Kementerian Pertanian RI berupa bantuan benih padi, jagung dan kedelai senilai Rp519 miliar untuk seluruh Sumutpadatahunanggaran2016. Dinas Pertanian Provinsi Sumatera Utara menggelar sosialisasi dan koordinai penyaluran bantuan benih padi, jagung dan kedelai tahun 2016 melibat-

kan dinas pertanian kabupaten/ kota se Sumut. Rapat membahas penyesuaian jadwal penyaluran bantuan benih padi, jagung dan kedelai yang harus mengalami pergeseran salah satunya akibat pergesaran masa tanam akibat perubahan cuaca. Pada periode tanam Oktober 2015-September 2016 Provinsi Sumatera Utara menargetkan tanam padi sebesar 830.700 ha dimana target Oktober 2015-Maret 2016 sebesar 418.496 ha. Sampai dengan saat ini telah tercapai realisasi tanam padi sebesar 439.557 ha atau 105,04 persen. Untuk tahun 2015 berdasarkan angka sementara (Asem), Provinsi Sumatera Utara berada di peringkat ke enam nasional untuk produksi padi dengan produksi sebesar 4 juta ton, produksi jagung peringkat ke empat nasional dengan produksi sebesar 1,5 juta ton, produksi jagung peringkat empat nasional dengan produksi sebesar 1,5 juta ton, produksi kacang hijau peringkat tujuh nasional dengan produksi sebesar 3 ribu ton, produksi ubi kayu peringkat lima nasional dengan produksi sebesar 1,6 juta ton dan ubi jalar di peringkat keenam nasional dengan produksi sebesar 122 ribu ton. Saat ini produktivitas padi provinsi Sumatera Utara sebesar 51,75 kwintal per ha. Menu-

PROGRAM SUPER INTENSIVE SBMPTN 2015

PROGRAM SUPER INTENSIVE

Start Belajar 27 April 2015

Start Belajar 06 Juni 2014 Telah dibuka pendaftaran Bimbingan Program Super Intensive Ujian Tulis CPNS.

Dapatkan: - Model Soul SBMPTN 2015 - Lokasi Belajr Full AC Dilengkapi dengan latihan TPA yang diadakan setiap hari - Belajar Pagi/Sore Teori dan soal-soal disusun berdasarkan teori peluang yang diolah oleh komputer sehingga kemungkinan untuk keluar pada UMB-PT Tahun 2015 sangat besar. Terbukti UMB-PT 2014 banyak soalnya yang sama dengan yang didapat siswa pada waktubelajar di BT/BS BIMA. Pastikan Adik menjadi pemenang SBMPTN 2015

BT/BS “BIMA” Jl Bantam No. 6A Telp. (061) 4533156 Medan dan Cabang Terdekat

CPNS 2015 Start Belajar: 27 April 2015 Anda diajar dan dilatih materi Ujian Tulis CPNS: Wawasan Kebangsaan, Tes Potensi Akademik, Tes Karakteristik Pribadi, dan soal-soal yang diujikan menggunakan sistem CAT, sehingga Anda akan terbiasa pada waktu Ujian CPNS sebenarnya.

Ikuti Juga Try Out CPNS 2015 dan Try Out CPNS dengan sistem CAT yang diadakan setiap hari Minggu

INFORMASI & PENDAFTARAN BT/BS “BIMA” Jl Bantam No. 6A Telp. (061) 4533156 Medan

rut Hasban potensi ini masih ditingkatkan dengan adanya dukungan sarana dan prasarana serta penggunaan teknologi pertanian yang ada saat ini. “Sumut berpeluang untuk meningkatkan produksi padi, jagung dan kedelai ,” ujarnya. “Pada kesempatan ini kami meminta dukungan semua pihak untuk memberi kontribusi dan berperan aktif mulai dari tingkat desa, kecamatan, kabupaten dan provinsi untuk selalu bekerjasama mewujudkan ketahanan pangan di Sumut,” imbuh Hasban. Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pertanian Azhar Harahap mengatakan perubahan iklim merupakan gejala alam yang telah terjadi di tingkat global, regional, maupun lokal telah memberi dampak pada perubahan awal dan akhir musim

tanam sehingga sangat berpengaruhi terhadap pola tanam dan produksi tanam. Ia menjelaskan adanya pergeseran musim tanam dapat menyebabkan pada calon petani/ calon lahan (CP/CL) yang telah didata sebelumnya dimungkinkan telah melakukan penanaman secara swadana, sehingga perlu melakukan data ulang dan verifikasi agar CP/ CL alokasi bantuan benih yang akan diberikan tepat sasaran. Azhar mengatakan pertemuan membahas verifikasi dan menetapkan langkah kebijakan serta evaluasi pelaksanaan upaya musim tanam Oktober 2015 sampai Maret 2016. Diskusi bersama akan membahas penetapan jadwal tanam karena pergeseran iklim maupun akibat masa tanam 1 selesai sehingga penyaluran benih bantuan. (lin)

VIMAX CAN AD A CANAD ADA RAJANYA OBAT PEMBESAR MR.P Menambah ukuran panjang maupun diameter Penis Memperlancar & Meningkatkan aliran darah ke penis Kuat, Keras, & Tahan Lama Mengobati Impoten

PUSAT PELANGSING DI SUMUT Menurunkan Berat Badan 8-12 Kg/Bln

TERSEDIA KOSMETIK:

TANPA DIET KETAT TANPA BUANG-BUANG AIR BESAR TANPA EFEK SAMPING

PELANGSING FRUIT PLANT PENINGGI BADAN USA PENGGEMUK BADAN PERONTOK BULU > DLL

CIALIS HERBAL

OB AT KU AT PRIA KUA OBA

Kuatkan ereksi seketika, tahan lama berulang2, & meningkatkan gairah smlm suntuk, aman ke jantung

MAXMAN LINTAH PAPUA PLANT VIAGRA LILONG (KLG)

EGEL SPRAY SRIGALA V6 TIAN dll

T E R BU K T I BU K A N JA N J I , H A N YA D I S I N I T E R L E N G K A P & B E R K UA L I TA S

FIAT SENG

0812 1094 4445 BB PIN: 2A48C75C

Jl. SEI WAMPU NO. 147 SIMP BARAT/DEPAN ALFA MIDI Jl. SM RAJA NO. 2 SIMPANG RAMBUNG MERAH P.SIANTAR Jl. T.AMIR HAMZAH NO. 80 + 20 METER RM. SIANG MALAM BINJAI Jl. SM RAJA NO. 2 DEPAN GARU 4 MARENDAL MEDAN PEMESANAN LUAR KOTA DI PAKET LEWAT L300, 1 HARI SAMPAI


Sumut

6

Berita Sore Jumat 22 April 2016

Mega Proyek Jalinsum Sipirok Diduga Asal Jadi Tapsel ( Berita): Mega Proyek pembangunan jalinsum Pal IX - Sipirok diduga dikerjakan asal jadi. Hasil pantauan berita Senin (18/4) dilapangan, terlihat tembok pembatas parit sudah berongga seperti mau runtuh. Mega Proyek dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Direkto-

rat Jenderal Bina Marga di ruas Jalinsum Pal IX- Sipirok Kab.Tapanuli Selatan senilai Rp.19 Milyar lebih tahun anggaran 2015 diduga dikerjakan asal Jadi. Pasalnya, belum hilang dari ingatan masyarakat tentang ambruk dek jalan sepanjang kurang lebih 5 meter di desa Marisi Kec.Sipirok, sudah ditemukan lagi bangunan pekerjaan dek jalan yang diduga kedalaman pondasinya kurang mak-

simal dikerjakan. Melihat kondisi pekerjaan dek jalan yang berada tidak jauh dari lokasi ambruknya dek penahan tebing jalan, sehingga menimbulkan dugaan kuat dimata masyarakat bahwa,pekerjaan mega proyek jalinsum Pal IX - Sipirok diduga dikerjakan asal jadi, dan masyarakat juga menduga penyebab ambruknya dek jalan di Desa Marisi diakibatkan kurang maksimalnya pondasi dikejakan.

“ Melihat kondisi bagian pekerjaan dek jalan yang tidak jauh dari lokasi ambruknya dek tersebut, kami meyakini peyebab jatuhnya dek tersebut diakibatkan kurang dalamnya pondasi dikerjakan” ujar T. Siregar. Sementara semenjak berita ini diterbitkan, pengawas dari dinas tersebut belum berhasil dikonfirmasi, diakibatkan kantor instansinya tidak berada diseputaran Tabagsel.(Rong)

5 Hektar Ganja Ditemukan Di Panyabungan Timur PA N YA BU N G A N ( B e rita):Ladang ganja seluas 5 hektar ditemukan di perbukitan Tor Simartawa Desa Huta Tinggi Kecamatan Panyabungan Timur, Mandailing Natal, Selasa (19/4).Ladang itu ditemukan tim gabungan Badan Narkotika Kabupaten (BNNK) Kabupaten Mandailing Natal, Badan Narkotika Provinsi dan Polres Madina yang dipimpin langsung oleh Kepala BNNK, AKBP Edi Mashuri Nasution SH.MH. Dari ladang itu tim gabungan tersebut berhasil mengamankan sebanyak 20.000 lebih batang tanaman ganja yang berusia 2 dan 6 bulan. Sebanyak 19.840 batang dimus-

nahkan di TKP dengan cara dibakar, sementara 160 batang dibawa ke Polres Madina untuk penyelidikan. Ladang seluas 5 hektar itu berada di 4 titik berbeda dengan jarak dari ladang yang satu ke ladang yang lainnya sekitar 100 meterTim juga berhasil mengamankan empat buah senjata api rakitan jenis locot.Tim berangkat ke perbukitan yang masih termasuk kawasan Tor Sihite itu sekitar sekitar pukul 06.00 wib. “Pada pukul 11.30 wib tim gabungan tiba dilokasi pertama di Tor Simartawa dan menemukan ladang ganja seluas 2 ha dengan usia tanaman antara 2 sampai 6 bulan,” ungkap Edi

Mashuri Nasution. Selanjutnya tim melakukan penyisiran kembali. Setelah berjalan sekitar 100 meter tim gabungan kembali menemukan ladang ganja sekitar 1 ha seumuran dengan tanaman di lokasi peratama. “Pada lokasi ketiga berjarak sekitar 50 meter dari lokasi kedua kita kembali menemukan ladang ganja yang diperkirakan seluas 1 ha dengan umur yang sama, sementara berjarak sekitar 100 meter lagi tim kembali menemukan ladang ganja seluas 1 ha,” tegas Mashuri. Dijelaskan Mashuri, selain ke tiga ladang ganja tersebut, tim gabungan juga menemukan

antara

Petani berhasil menangkap hama tikus yang selalu menggangu tanaman padi dalam gerakan pengendalian opt tikus pada tanaman padi sawah di Kecamatan Rawang Panca Arga.

Asahan Kendalikan Perkembangan Hama Tikus Asahan (Berita): Kabupaten Asahan mengendalikan perkembangan hama tikus dengan melakukan gerakan pengendalian opt tikus pada tanaman padi sawah, Selasa 19/4. Gerakan ini melibatkan seratus orang yang terdiri dari para petani, Dinas Pertanian Asahan, Dinas Petanian Provinsi Sumut, PPL , Pengamat Hama Penyakit (PHP) dan pihak TNI. Dilakukan di Kecamatan Rawang Panca Arga, Lorong Jati, Kabupaten Asahan “ Hari ini kita dapat memburu 1.252 ekor. Artinya gerakan hari ini telah menjaring 626 pasangan tikus yang populasinya selama setahun mencapai satu juta lebih. Maka itu gerakan hari ini telah mengendalikan satu juta hama tikus,” demikian kata Kepala Dinas Pertanian melalui Kabid Tanaman Pangan dan Holtikultura, Siti Aisyah, disela-sela

kegiatan. Siti menjelasakan gerakan pengendalian opt tikus bertujuan untuk memberikan pengamanan produksi padi Asahan dari serangan hama tikus sehingga diharapakan kedepan produksi padi Asahan dapat meningkat. Pengendalian ini dilakukan dengan cara mencari sarang-sarang tikus. Selanjutnya menyulut alpostran atau tiran berupa obat dan dimasukkan ke dalam lubang aktif yang digunakan sebagai sarang hama tikus. Kemudian tikus akan lemas dan mati. “Pengendalian tikus tersebut sangat efektif dan efisien, karena tidak merusak lingkungan sawah serta sekitarnya,” ucap Siti. Masyarakat Petani Rawang Panca Arga menyambut gembira berburu tikus tersebut. Usai penangkapan tikus, bagi kelompok tani yang berhasil menangkap tikus terbanyak mendapat hadiah.(Ant).

Pemerintah Dan Penegak Hukum Diminta Bertindak Terhadap Tambang Emas MADINA(Berita):Tambang emas tradisional menggunakan mesin‘dongpeng’ di sekitar Daerah Aliran Sungai (DAS) Batang Natal dan Lingga Bayu Pantai Barat Mandailing Natal (Madina) semakin membahayakan bagi lingkungan dan ekosistem. Tambang yang berlangsung belasan tahun itu sampai sekarang masih terus beroperasi, sementara sungai Batang Gadis tersebut dimanfaatkan untuk kebutuhan MCK. Karena itulah, pemerintah dan penegak hukum di Kabupaten Madina diminta agar mencari solusi supaya penambangan emas tanpa izin tersebut segera dihentikan, karena dikhawatirkan membawa bencana besar bagi masyarakat dan lingkungan dikemudian hari. Tokoh masyarakat Pantai Barat, Ir Ali Mutiara Rangkuti, Minggu (17/4) mengatakan, keberadaan tambang emas tradisional yang menggunakan mesin dongpeng semakin marak dilakukan masyarakat setempat, sementara dampaknya sudah jelas merusak lingkungan. Areal pertanian, bahkan masyarakat tidak dapat memanfaatkan air sungai untuk kebutuhan MCK dan sebagainya. Ali Mutiara menyebut, tambang tradisional ini sudah cukup lama ada, meskipun membawa berkah bagi sejumlah orang, tapi dampaknya terasa bagi seluruh masyarakat yang ada di dua kecamatan dengan belasan ribu jiwa penduduk itu. Menurut Ali Mutiara, menghentikan penambangan emas di pinggir sungai Batang Natal

dan Linggabayu memang bukan perkara mudah, apalagi akan dihadapkan dengan masyarakat yang sudah lama menggantungkan hidup dari penghasilan tambang liar itu. Namun, anggota DPRD Madina periode 2009-2014 itu yakin apabila eksekutif, legislatif dan yudikatif yang ada di Madina bersinergi, penambangan emas yang berakibat fatal bagi lingkungan itu akan dapat dihentikan. “Penambangan emas di pinggir sungai itu sudah jelas dan nyata merusak lingkungan dan ekosistem yang ada, bahkan banyak masyarakat yang tidak dapat mengelola areal persawahan karena sudah rusak akibat penambangan tersebut, belum lagi air sungai yang selama ini dimanfaatkan guna kehidupan warga setempat seperti MCK dan sebagainya. Atas dasar itulah, kita meminta kepada pemangku kebijakan agar menghentikan aktivitas penambangan itu,” ujar Ali Mutiara.Ia menambahkan, aparat penegak hukum sudah waktunya menindak aktivitas penambangan yang tidak memiliki izin. “Semua pihak harus dapat bersinergi, Pemerintah dengan DPRD dan penegak hukum harus saling mendukung. Artinya, penambangan emas di pinggir sungai Batang Natal dan Linggabayu jangan dibiarkan berlama-lama lagi, kerusakan alam bisa membawa bencana besar apabila tidak dihentikan mulai sekarang. Saya yakin pemerintah dengan Kepolisian dapat menghentikan itu, sebelum bencana besar menghantam masyarakat setempat, toh yang rugi adalah masyarakat kita itu juga,” tambahnya.(Isk/Mfr)

ganja kering yang belum dipres sebanyak 3 goni (lebih kurang 30 Kg), dan selanjutnya dimusnahkan di TKP dengan cara dibakar dan barang bukti yang dibawa sebanyak lebih kurang 5 Kg .Tim terdiri dari BNNK Madina sebanyak 11 orang, BNNP Provinsi SumateraUtarasebanyak5orang dan Personil Polres Madina sebanyak 21 orang. (Isk/Mfr)

Berita Sore / Birong RT

Kondisi Proyek dek jalan dari Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat Direktorat Jenderal Bina Marga di Jalinsum Pal IX - Sipirok Kab.Tapsel, diduga dikerjakan asal jadi, Senin (18/4).

Harga Karet Madina Naik 500 Rupiah SIABU (Berita): Harga karet alam di Kecamatan Siabu naik sekitar 500 rupah per kilo gram.Penjualan di tingkat pedagang pengumpul, Selasa (19/4/2016) di kawasan Huta Puli mencapai 6.500 hingga 7.500. pekan sebelumnya masih di level 6.500 hingga 7.000 per kilo gram. Kenaikan juga terjadi di Kotanopan. Perdagangan di pasar Kotanopan Sabtu lalu tercatat antara 8.000 hingga 8.500 rupiah per kilo gram. Pekan sebelumnya masih di angka 7.500 hingga 8.000 rupiah per kilo gram. Belum diketahui pemicu kenaikan. Sementara itu, dalam sepekan terakhir di pasar Tokyo Commodity Exchange, Jepang, harga karet untuk pengiriman September 2016 mengalami gelombang kenaikan pada tanggal 12, 13 dan 19 April 2016, meski pada tanggal 14, 15 dan 18 terjadi penurunan namun tak sekuat kenaikan yang terjadi. Pada tanggal 12 April misalnya, harga berada di 189,00 Yen per kilo gram atau naik 2,05 persen dari hari sebelumnya. Lalu naik lagi pada tanggal 13 April menjadi 193,30 Yen atau 2,28%. Pada awal perdagangan hari ini, Selasa (19/4/2016), pukul 09.03 WIB, seperti dikutip Bisnis.com dan Bloomberg, harga karet melonjak sebesar 1,81% atau 3,4 poin ke level 190,9 yen per kilogram dari 187,5 Yen pada penutupan perdagangan Senin (18/4/2016).(Isk/Mfr)

Sudah Seharusnya Pemerintah Mengutamakan Perbaikan Jalan MADINA(Berita):Masyarakat di Kabupaten Mandailing Natal (Madina) berharap kepada pemerintah supaya segera memperbaiki infrastruktur jalan yang bertambah rusak dan mengancam nyawa pengguna jalan. Ibrahim Lubis (28) warga Panyabungan kepadaWartawan, Senin (18/4) kemarin mengatakan, sudah saatnya pemerintah mengutamakan perbaikan jalan rusak di Kabupaten Madina. Sebab sudah banyak kecelakaan akibat kerusakan jalan, baik status jalan nasional, jalan provinsi maupun jalan kabupaten. “Misalnya di jalan lintas timur Panyabungan, kondisinya cukup memprihatinkan. Sudah banyak terjadi kecelakaan lalu lintas akibat jalan yang rusak. Namun sampai sekarang belum juga diperbaiki,” keluh Ibrahim. Terpisah, Azhar Hadi, tokoh pemuda Pantai Barat juga menyampaikan rasa kecewanya kepada Pemerintah, karena sampai sekarang banyak jalan yang baru diperbaiki tapi sudah rusak kembali. “Infrastruktur jalan ini kami harap diutamakan pemerintah, karena jalan merupakan urat nadi bagi ekonomi masyarakat khususnya yang tinggal di pedesaan, bagaimana masyarakat bisa memasarkan hasil bumi apabila tidak didukung infrastruktur jalan yang layak,” ungkapnya. Karena itulah, kepada Pemkab Madina juga Pemerintah Provinsi Sumut agar memperhatikan kerusakan jalan yang perlu perbaikan segera di Kabupaten Madina, agar korban kecelakaan tidak terus bertambah. “Juga agar bisa memacu ekonomi masyarakat di pedesaan,” pungkasnya.(Isk/Mfr)

Jadi Pelacur di Panyabungan Gara-gara Butuh Biaya Operasi Orang Tua MADINA(Berita):Seorang wanita terpaksa jadi pelacur di Panyabungan gara-gara kebutuhan biaya operasi orang tuanya.Wanita dari Kecamatan Panyabungan Barat berumur sekitar 20 tahun ini terjaring razia pelacur di Panyabungan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Mandailing Na-tal, Sabtu malam atau Minggu dinihari (17/04) lalu di satu ca-fe di Panyabungan. Menjawab wartawan, dia mengaku bahwa dia tidak mau ikut terjun ke pelacuran di dunia malam Panyabungan, tetapi dia terpaksa karena membutuhkan dana untuk biaya operasi orang tuanya di rumah sakit. Razia gabungan yang dilaksanakan Satpol PP Madina bersama Polres Madina, Polisi Militer, KNPI Madina organisasi masyarakat itu menggerebek sejumlah café di tiga wilayah yang diduga tempat mangkal para pelacur, yakni kota Panyabungan, Lintas Timur Panyabungan, Wilayah Panyabungan Barat dan Naga Juang. Termasuk juga di hotel. Razia gabungan berhasil menjaring 26 orang. Dari 26 orang itu, sebanyak 7 orang tidak terbukti berbuat mesum. Sementara 2 orang atau satu pasangan masih berstatus suami istri dan sudah pulang setelah keluarga membawa surat nikah mereka. Dari sisi domisili, sebanyak 12 orang bukan warga Madina. Pihak Satpol PP Madina menyatakan menyerahkan yang terjaring itu kepada Dinas Sosial Madina untuk diberikan pembinaan.(Isk/Mfr)

Berkas Batahan I Belum Diberikan Transmigrasi Sumut PANYABUNGAN (Berita):Pengakuan Pemkab Madina soal belum mampu menyelesaikan konflik Warga Batahan I vs PT. Palmaris yang berujung ditangkapnya 12 warga Batahan I. Pihak Pemkab Madina menyampaikan belum mendapat berkas dari pihak Dinas Transmigrasi Sumut, makanya belum bisa menyelesaikan persoalan warga Batahan I vs PT. Palmaris. Itu dikatakan Asisten I Pemkab Madina, Daud Batubara di hadapan warga Batahan I dalam pertemuan dengan Komisi II DPRD Madina, Senin (18/4/2016). Berkas itu berupa surat-surat tanah warga transmigrasi di Batahan I. Dikataknnya, upaya dari pemerintah daerah untuk menyelesaikan persoalan antara warga transmigrasi Batahan I dengan PT Palmaris telah diupayakan dengan berkordinasi dengan Dinas Transmigrasi Provinsi Sumut. “Namun, sejauh ini pihak transmigrasi provinsi belum menindaklanjuti dan memberikan berkas yang diminta oleh pemkab Madina,” katanya.Pertemuan antara warga Batahan I dengan Komisi II DPRD Madina yang dihadiri pihak Pemkab Madina itu membahas nasib 12 warga Batahan I yang ditangkap Polres Madina karena diadukan PT. Palmris atas tuduhan mencuri dengan memanen buah sawit yang diklaim PT.Palmaris sebagai lahannya. Sementara warga Batahan I menyatakan lahan itu dalam status stand pass terkait polemic lahan antara warga transmigrasi Batahan I dengan PT.Palmaris. Dan sejauh ini warga belum mendapatkan hak kebun plasma dari

perusahaan itu. Konflik antara perusahaan yang melakukan ekspansi pembukaan perkebunan sawit di Kecamatan Batahan itu dengan warga di 4 desa sudah lama berlangsung. Pada Januari 2013 DPRD Madina melahirkan rekomendasi pencabutan izin PT Palmaris. Tetapi Pemkab Madina tidak melakukan pencabutan izin, hanya melayangkan beberapa surat peringatan. Dan justru perusahaan itu sekarang sudah panen sawit. Sementara pengakuan warga Batahan I mereka belum mendapatkan hak plasma kebun. Dan sejauh ini belum diketahui pasti apakah ada hak kebun plasma untuk warga Batahan I dari PT. Palmaris atau tidak, sebagaimana yang diamanatkan Permentan Nomor 26 Tahun 2007 Tentang Pengaturan Plasma dari Perusahaan, termasuk dalam Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2004 Tentang Perkebunan mengaskan hubungan hak-hak dan tanggungjawab dalam investasi perkebunan. Pihak Dinas Kehutanan Perkebunan Mandailing Natal, belum memberikan penjelasan kepada publik. Hanya saja, Kepala Bidang Perkebunan Dinas Kehutanan Perkebunan Mandailing Natal, Nirwan,SH menjawab wartawan di ruang kerjanya mengakui bahwa realisasi kebun plasma dari PT. Palmaris kepada warga Batahan I belum ada.Tetapi dia mengaku tak berani membeberkan apa penyebab dan kendala plasma itu. Dia mempersilahkan wartawan menanyakannya kepada kepala dinas. (Isk/Mfr)

GOW Tanjungbalai Meriahkan Hari Kartini TG. Balai(Berita): Gabungan Organisasi Wanita ( GOW ) Kota Tanjungbalai meriahkan Hari Ibu Kartini Tahun 2016. Rabu (20/4) di halaman kantor GOW jalan Gaharu Kota Tanjungbalai. Rangka memeriahkan Hari Ibu Kartini panitia GOW melaporkan, berbagai kegiatan lomba dilaksanakan, lomba senan Maumere dengan perta 17 orang, Lomba Cipta dan Baca Puisi 21 orang, lomba Pidato 17 orang dari siswi SMA serta diikuti lomba kebaya sebanyak 20 orang. Ketua GOW Hj. Artati, SE dalam sambutannya mengajak seluruh organisasi kaum wanita agar mempu meneladani sifat dan perjuangan Ibu Kartini. Ibu Kartini dikenal atas karya -karyanya ditengah -tengah masyarakat NKRI kita cintai ini. Wanita bukan hanya saja sebagai ibu rumah tangga, tetapi mampu berkerya

dan bahkan mampu menduduki posisi pria. Oleh karena itu mari kita kaum wanita persiapkan diri sebagai wanita trampil. GOW ini dapat kita jadikan sebagai organisi wanita yang tangguh mempu membimbing kaum wanita. Bagi organisasi Wanita baik itu. Darma Wanita, Sri Kandi Perjuangan, Bhayangkari ( Polres ), Jala Selastri ( Lanal TBA ) serta turut para ibu PKK atau Persit sebagi penggerak ibu dilingkungan Pemko Tanjungbalai jadilah wanita berkarya ditengah-tengah masyarakat, tegasnya. Dewab juri lomba mengumunkan sebagai pemenang loba rangka Hari Ibu Kartani 2016. Juara I. Lomba Senam Maumere oleh Jala Selastri ( Lanal TBA ), II. PKK Kota Tanjungbalai, III. Persit dan Juara I. Harapan. Bhayangkari. II. Darma Wanita Seketariat Pemko Tanjungbalai. III. Sri Kandi Perjuangan.-(SYN).

BS/SYN

Lomba Tarian Senam Maunere dan lainnya dihalaman GOW jalan Gaharu.


Sumut

Berita Sore Jumat 22 April 2016

Dana Pegawai Desa Langkat Belum Cair Langkat (Berita): Dana untuk pegawai desa dan berbagai perangkat Badan Permusyawaratan Desa di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, hingga sekarang ini belum bisa dicairkan karena datadatanya belum lengkap.

“Bagaimana mau kita cairkan dana buat perangkat desa tersebut, karena aturannya yang selalu berubah-ubah harus kita ikuti,” kata Kepala Bidang Pemerintahan Desa Badan Pemerintahan Masyarakat Desa Kelurahan Langkat Khairuddin di Stabat, Rabu.

Pada awalnya, ada Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014, lalu berubah menjadi Nomor 20 Tahun 2015, berubah lagi menjadi Nomor 8 Tahun 2016. Dengan adanya perubahan aturan tersebut, pengurusan masih tertunda. “Mudah-mudahan cepat selesai laporan dari desa, insya Allah kalau datanya rampung secepatnya kita cairkan,” katanya. Sementara berdasarkan data yang ada untuk kabupaten Langkat tahun 2015 yang lalu menerima menerima dana desa Rp65 miliar. Namun untuk tahun 2016 naik menjadi Rp151 miliar,

demikian juga dengan Dana Alokasi Desa untuk Langkat yang naik dari Rp45 miliar menjadi Rp125 miliar. “Bila nantinya APBD Desa selesai dikerjakan oleh desa, barulah dana tersebut bisa dicairkan agar tidak menjadi masalah,” ujarnya. Dari data yang didapatkan, pegawai desa dan perangkat desa belum menerima pencairan berasal dari 240 desa yang ada di Langkat. Pencairan gaji yang bersumber dari Alokasi Dana Desa (ADD) tersebut belum dilakukan sejak Januari hingga pertengahan April 2016.(Ant).

Pj Bupati Simalungun Tinjau Pemanfaatan Dana Desa

Berita Sore/Anwar Siregar:

Satpol Air Polres Sergai menarik ke dermaga mako dua kapal pukat Grandong, Selasa (19/4).

Satpol Air Sergai Tangkap Pukat Grandong TELUKMENGKUDU (Berita): Satuan Polisi Perairan (Satpol Air) Polres Sergai kembali menangkap pukat Grandong saat melakukan penangkapan ikan di perairan Sialang Buah,Kecamatan Teluk Mengkudu, Kabupaten Serdang Bedagai, Selasa (19/4). Sebelum penangkapan, petugas mendapat informasi adanya aktivitas penangkapan ikan dengan menggunakan pukat Grandong.Selanjutnya, Satpolair Sergai melakukan patroli, lalu pada hari Selasa (19/4)pukul 10.00 WIB menuju perairan Bedagai dan Sialang Buah. Sekitar pukul 11.15 WIB pada posisi 0337-810 dan 99-08-855 LU perairan Sialang

Buah kapal patroli menemukan kapal KM Bintang Rezeki Baru I GT 6 nomor 0270/ phb-Su dan KM Bintang Rezeki Baru II GT 6 nomor 0271-phb-Su sedang melakukan penangkapan ikan dengan menggunakan pukat hela pertengahan dua kapal (pair trawls) yang dioperasikan oleh dua kapal yang dinakhodai Kamanto (40) dan Ramli Pane (53). Selanjutnya, kedua kapal tersebut di Ad Hock ke dermaga Sat Polair guna proses selanjutnya. “Diduga melanggar psl 9 yo pasal 85 UU nomor 45 tahun 2009, tentang perikanan,” terang Kasubbag Humas Polres Sergai, AKP Jasmoro.(anw).

Uang Sitaan Korupsi Jampersal Rp 1,6 M Segera Diserahkan LANGKAT ( Berita ) : Kejaksaan Negeri (Kejari) Stabat dalam waktu dekat akan menyerahkan uang sitaan hasil tindak pidana korupsi dana Jampersal Kemenkes di Dinas Kesehatan Langkat TA 2012/2013 ke kas negara Rp 1, 6 miliar lebih. Sesuai petunjuk Kejagung dana sitaan korupsi pemotongan dana Jaminan Persalinan (Jampersal) maupun pengembalian uang negara oleh mantan Kadis Kesehatan Langkat dr Gunawan, Cs yang telah berkekuatan hukum tetap (inkrah) itu, tidak boleh serta merta diserahkan langsung ke kas daerah. “Memang sesuai aturannya dana sitaan yang telah berkekuatan hukum tetap, tidak boleh ke kas daerah langsung, namun harus diserahkan ke Kas Negara dan pemerintah daerah yang mengusulkan permintaan tersebut,” kata Kajari Stabat Andri Ridwan SH kepada wartawan, Selasa (19/4). Diakuinya, pihak Pemkab Langkat ada mengajukan permohonan pengembalian uang sitaan hasil tindak pidana korupsi tersebut ke kas daerah, namun karena sesuai petunjuk dana tersebut masih terparkir di kas Kejari Stabat. Andri tidak menampik, dana hasil sitaan tindak pidana korupsi tersebut seharusnya menjadi milik paramedis yang memang berhak menerimanya sesuai jasa atas biaya persalinan yang mendapat

bantuan dari Kemenkes . “Namun terkait hasil tindak pidana korupsi dari pengembalian terpidana harus melalui prosedur,” katanya. Pemkab Langkat melalui Kepala BPKAD Langkat Syahrizal SE kepada wartawan beberapa waktu mengaku Pemkab ada mengajukan permohonan pengembalian uang dana Jampersal tersebut ke kas daerah, hanya saja dalam penyaluran nantinya sepenuhnya oleh Dinas Kesehatan karena mereka yang mengetahui data di tersebut. Sekedar mengingatkan, kasus korupsi pemotongan dana Jampersal di Dinkes Langkat menyeret 6 tersangka berawal dari operasi tangkap tangan (OTT) Tim Tipiter Polres Langkat pada 20 Desember 2013 lalu. Dari OTT itu Reskrim menahan tiga tersangka saat memotong dana Jampersal dari para bidan . Ketiga tersangka PO selaku Kabid Yankes, SO Kasi yang membawahi program Jampersal dan SA (bendahara program Jampersal) dan barang bukti uang senilai Rp 1,6 miliar. Dari hasil keterangan saksi termasuk tiga tersangka tersebut polisi berhasil mengungkap pemotongan tersebut merupakan perintah oknum Kadis Kesehatan Langkat dr Gunawan bersama dua bawahannya, yakni Sunarto (Kasubag Keuangan) dan Selamat (Bendahara).(bhn)

Sudah Seharusnya Pemerintah Mengutamakan Perbaikan Jalan MADINA(Berita):Masyarakat di Kabupaten Mandailing Natal (Madina) berharap kepada pemerintah supaya segera memperbaiki infrastruktur jalan yang bertambah rusak dan mengancam nyawa pengguna jalan. Ibrahim Lubis (28) warga Panyabungan kepadaWartawan, Senin (18/4) kemarin mengatakan, sudah saatnya pemerintah mengutamakan perbaikan jalan rusak di Kabupaten Madina. Sebab sudah banyak kecelakaan akibat kerusakan jalan, baik status jalan nasional, jalan provinsi maupun jalan kabupaten. “Misalnya di jalan lintas timur Panyabungan, kondisinya cukup memprihatinkan. Sudah banyak terjadi kecelakaan lalu lintas akibat jalan yang rusak. Namun sampai sekarang belum juga

diperbaiki,” keluh Ibrahim. Terpisah, Azhar Hadi, tokoh pemuda Pantai Barat juga menyampaikan rasa kecewanya kepada Pemerintah, karena sampai sekarang banyak jalan yang baru diperbaiki tapi sudah rusak kembali. “Infrastruktur jalan ini kami harap diutamakan pemerintah, karena jalan merupakan urat nadi bagi ekonomi masyarakat khususnya yang tinggal di pedesaan, bagaimana masyarakat bisa memasarkan hasil bumi apabila tidak didukung infrastruktur jalan yang layak,” ungkapnya. Karena itulah, kepada Pemkab Madina juga Pemerintah Provinsi Sumut agar memperhatikan kerusakan jalan yang perlu perbaikan segera di Kabupaten Madina, agar korban kecelakaan tidak terus bertambah. “Juga agar bisa memacu ekonomi masyarakat di pedesaan,” pungkasnya.(Isk/Mfr)

Simalungun (Berita): Penjabat (Pj) Bupati Simalungun, Binsar Situmorang mengimbau kepada para pangulu untuk mempergunakan dana desa sesuai kepentingan dasar masyarakat. “Mari kita gunakan ADD (dana desa) ini untuk kepentingan dan kemajuan bersama,” ajak Pj Bupati Simalungun, Binsar Situmorang saat meninjau pelaksanaan kegiatan pembangunan yang bersumber dari dana desa tahun 2015 di Kecamatan Siantar, Selasa. Pj Bupati didampingi Asisten bidang Ekbang, Debora DPI Hutasoit, Kadis Perhubungan, Jonni Saragih, Plt Kadis Kominfo, Sarimuda Saragih, Camat Siantar, M Iqbal serta para pangulu dan perangkat nagori. Pj Bupati mengingatkan, dalam melaksanakan kegiatankegiatan dana desa diharapkan tetap mengacu pada peraturan dan ketentuan yang berlaku serta disesuaikan dengan rancangan anggaran biaya. Para pendamping nagori/desa diharapkan membantu para pangulu dalam merencanakan kegiatan-kegiatan kedepan supaya pemanfaatan dana desa tahun 2016 berjalan lebih baik demi kemajuan desa dan kemajuan Simalungun. Pelaksanaan kegiatan di Nagori Sejahtera digunakan untuk kegiatan tembok penahan, rabat beton untuk jalan lingkungan, parit pasangan dan papingblok. Nagori Dolok Marlawan untuk pemagaran kantor pangulu dan rabat beton jalan lingkungan, dan Nagori Pamatang Simalungun untuk pembuatan parit pasangan, tempok penahan, pengerasan jalan, pavingblok dan pembuatan plank nama jalan. Saat meninjau pengelolaan dana desa tersebut, Pj Bupati juga didampingi Pangulu Sejahtera, Lambok P Sidabutar, Plt Nagori Dolok Marlawan, Sumanggar Sidabutar dan Pangulu Pamatang Simalungun, Simon P Ginting.(Ant).

Satu Dari Dua Tahanan Kabur Ditangkap P.BRANDAN ( Berita ) : Polsek Pangkalan Brandan bersama Personil Polsek Pangkalansusu, berhasil menangkap satu dari dua orang tahanan yang kabur dari tempat persembunyiannya. Karena coba melawan, petugas terpaksa melumpuhkan tersangka dengan timah panas, Sabtu (16/4). Keterangan diperoleh Berita menyebutkan, satu tahanan yang ditangkap kembali yaitu Rud alias Poler (36) tahanan kasus pencurian sepeda motor ditangkap di Jalan Pembangunan Ujungkampung, Kelurahan Berasbasah, Kecamatan Pangkalansusu. “Tersangka ini ditangkap di tempat persembunyiannya lokasi SPBU Ujungkampung,” kata salah satu personil kepolisian yang ikut meringkus tersangka. Dikatakan,sebelumnyatersangkasempatbersembunyidiperairan Ujungkampung, namun keberadaan tersangka terendus petugas. Saat hendak ditangkap, tersangka mencoba melakukan perlawanan, namun pelaku curanmor tersebut berhasil dilumpuhkan setelah dua butir peluru menembus kaki kiri dan lengan kanannya. Petugas kemudian menggelandang tersangka Rud alias Poler ke Mapolsek Bangkalan Brandan untuk menjalani proses hukum selanjutnya. Dengan tertangkapnya tersangka, kini kepolisian sektor Pangkalan Brandan masih memburu seorang tahanan lagi berinisial Ah yang terlibat aksi perampokan terhadap karyawan perkebunan kelapa sawit milik Aliang di Desa Teluk Meku, Kecamatan Babalan, Langkat. Tersangka Ah diduga terlibat dalam kasus perampokan bersama belasan rekannya di perkebunan. Pelaku awalnya hendak merampok tambak udang milik H SM di desa yang sama namun karena ketahuan, mereka mengalihkan aksinya di perkebunan kelapa sawit. Komplotan penjahat kampungan itu sempat menyekap istri korban, Pantes, kemudian memukul dada ibu rumah tangga itu dengan batu bata. Setelah itu, kawanan perampokan membacok lutut dan jari tangan Supardi dan menguras harta benda milik korban. Usai menjalankan aksinya, pelaku kabur dengan perahu motor. Hingga berita ini dikirim, tersangka Ah masih diburon bersama belasan temannya. it dikonfirmasi Berita mengakui salah seorang tahanan yang kabur telah berhasil ditangkap kembali setelah dilumpuhkan dengan tembakan. Sementara seorang lagi masih diburu, ujarnya. (bhn).

Harga Karet Madina Naik 500 Rupiah SIABU (Berita): Harga karet alam di Kecamatan Siabu naik sekitar 500 rupah per kilo gram.Penjualan di tingkat pedagang pengumpul, Selasa (19/4/2016) di kawasan Huta Puli mencapai 6.500 hingga 7.500. pekan sebelumnya masih di level 6.500 hingga 7.000 per kilo gram. Kenaikan juga terjadi di Kotanopan. Perdagangan di pasar Kotanopan Sabtu lalu tercatat antara 8.000 hingga 8.500 rupiah per kilo gram. Pekan sebelumnya masih di angka 7.500 hingga 8.000 rupiah per kilo gram. Belum diketahui pemicu kenaikan. Sementara itu, dalam sepekan terakhir di pasar Tokyo Commodity Exchange, Jepang, harga karet untuk pengiriman September 2016 mengalami gelombang kenaikan pada tanggal 12, 13 dan 19 April 2016, meski pada tanggal 14, 15 dan 18 terjadi penurunan namun tak sekuat kenaikan yang terjadi. Pada tanggal 12 April misalnya, harga berada di 189,00 Yen per kilo gram atau naik 2,05 persen dari hari sebelumnya. Lalu naik lagi pada tanggal 13 April menjadi 193,30 Yen atau 2,28%. Pada awal perdagangan hari ini, Selasa (19/4/2016), pukul 09.03 WIB, seperti dikutip Bisnis.com dan Bloomberg, harga karet melonjak sebesar 1,81% atau 3,4 poin ke level 190,9 yen per kilogram dari 187,5 Yen pada penutupan perdagangan Senin (18/4/2016).(Isk/Mfr)

7 Polres Langkat Tangkap 5 Kg Ganja Tujuan Medan LANGKAT(Berita): Personel Polres Langkat bersama BNNK Langkat, menggagalkan peredaran narkoba, berikut menyita barang bukti 5 bal atau sekitar lima kilogram daun ganja kering dari salah seorang penumpang bus jurusan Aceh- Medan, Jumat (15/4). Tersangka Gun (30) kurir, warga Desa Bangka Jaya Kecamatan Muara Batu Kabupaten Aceh Utara, Provinsi NAD, diamankan dari dalam bus penumpang PT. Putra Pelangi BL 7517 AA, yang duduk dibangku nomor 14, saat petugas melakukan razia di Jalinsum Stabat- Medan persisnya Desa Kwala Begumit Kecamatan Stabat Kabupaten Langkat, Dari pengakuan tersangka, barang tersebut bukan miliknya, namun milik temannya berinisial Mun warga Aceh . Pelaku juga mengaku sebagai kurir dan baru menerima uang Berita Sore/Boy Aprizal jalan, sedang sisanya akan Kasi Barantas BNNK Langkat Kompol Ediyanto, saat diperolehnya jika berhasil memegang tersangka kurir bersama dengan barang bukti 5 mengantar semua barang kilogram ganja. tersebut sampai tujuan ke Medan. Medan-Banda Aceh Desa Kwala Begumit Kasi Barantas BNNK Langkat Kompol Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat,” Ediyanto, ketika dikonfirmasi Senin (18/4) ujarnya. membenarkan penangkapan tersebut dan Selain menyita barang bukti lima bal kasusnya kini ditangani oleh Polres ganja, petugas juga menyita tas koper Langkat. hitam, HP dan selembar lebel barang “ Kurir yang kita amankan ini, hasil dari nomor 14. operasi gabungan yang dilakukan Polres Kini tersangka sudah ditahan di sel Langkat dan BNNK Langkat di Jalan Lintas tahanan Mapolres Langkat.(bap)

Pemkab Tapsel Salurkan Dana PKH Tapsel (Berita): Dana Peserta Keluarga Harapan (PKH) Tahun 2016 untuk Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) Kabupaten Tapanuli Selatan resmi disalurkan secara simbolik diserahkan Bupati Tapsel, dipusatkan di Kantor Pos, Kecamatan Sayur Matinggi, Rabu. Bupati Tapanuli Selatan, H Syahrul M Pasaribu dalam sambutannya mengatakan PKH merupakan program percepatan penanggulangan kemiskinan dan pengembangan jaminan sosial melalui pemberian bantuan tunai kepada masyarakat tergolong RTSM. “Selain itu sebagai bentuk upaya pemerintah dalam rangka meningkatkan sumber daya manusia khususnya dibidang pendidikan dan kesehatan dan terpenting dalam membantu memerangi kemiskinan di negara ini,” kata Syahrul. Dikatakan penyerahan bantuan ini berkesinambungan setidaknya 5 tahun kedepan. “Tentunya kita harapkan peserta ini kedepan tidak mau lagi mengaku miskin,” sebutnya. Disampaikannya bantuan ini bervariasi dan tergantung jumlah anggota keluarga dan disesuaikan dengan kondisi keluarga

saat ini lewat survey pihak pendamping lapangan, “ dan ini bisa berobah obah kedepan tergantung hasil survey,”jelasnya. Kepada petugas kesehatan yang ada di 14 Kecamatan se-Tapsel , Syahrul menekankan untuk memerhatikan kesehatan ibu dan anak, serta program imunisasi khususnya peserta PKH. Sementara itu Kadis Tenaga Kerja Transmigrasi dan Sosial (Nakertransos) Kabupaten Tapanuli Selatan, Parulian Nasution dalam laporannya menyampaikan jumlah bantuan yang diterima dari Kementrian sebesar Rp6.770.487.500 untuk disalurkan kepada pengurus/peserta PKH 2016 yang berjumlah 6.430 orang berada di 14 Kecamatan se-Tapsel. Sebagaimana diwartakan ANTARA Sumut sebelumnya bantuan yang disalurkan tersebut bantuan tetap Rp500 ribu, bantuan kesehatan (ibu hamil, nifas dan apras) Rp1.200.000. Ditambah bantuan pendidikan strata SD Rp450 ribu, SMP Rp750 ribu, SMA Rp1 juta, hitungan per tahun atau maksimum peserta akan menerima Rp 3.900.000 dan minimum Rp950 ribu.(Ant).

Kepala BNNK Tapsel Ajak Masyarakat Perangi Narkoba Tapsel ( Berita): Kepala Badan Narkotika Nasional ( BNNK) Kabupaten Tapanuli Selatan, Drs.H Bahori Harahap mengajak masyarakat dalam memerangi peredaran narkoba ditengah tengah masyarakat. “ Mari bersama ikut serta, peran masyarakat sangat dibutuhkan untuk memerangi peredaran gelap narkoba ditengah - tengah masyarakat, karena itu merupakan tanggung jawab kita bersama untuk ikut memberantasnya,”. Demikian ditegaskannya pada kegiatan acara penandatanganan Memorendum Of Understending ( MOU) antara Kementetian Agama ( Kemenag) Kab.Tapanuli Selatan beserta Komando Distrik militer (Kodim) 0212/ TS dengan Badan Narkotika Nasional ( BNNK) Kab.Tapanuli Selatan dengan tema “ Peningkatan Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara yang digelar di aula Kantor Kementerian Agama ( Kemenag) Kab.Tapanuli Selatan jalan Kenanga Kota P.Sidimpuan, Selasa (22/4). “ Indonesia termasuk salah satu negara status darurat narkoba, perederan narkoba ini sudah sangat meraja lela, tidak hanya ditengah - tengah masyarakat, dilembaga pemasyarakatan (Lapas) juga sudah merasuki” tambahnya. Dalam pencegahan atas peredaran

sindikat narkoba, Kata Bahori, peran rumah tangga khususnya kaum ibu merupakan hal terpenting untuk membina anaknya agar terhindar dari bahaya narkoba. Sementara Kepala Kantor Kementrian Agama, Drs.H.Syarifuddin Siregar, dikonfirmasi melalui Ketua Panitia kegiatan Drs.Samsul Kamal Siregar, MH mengatakan adapun kegiatan tersebut bertujuan, dalam menanamkan sikap dan prilaku cinta tanah air agar rela berkorban bagi bangsa dan negara sesuai dengan nilai-nilai pancasila dan UUD 1945 untuk menyiapkan program - program kegiatan terkait pencegahan dan pembetantasan penyalahgunaan narkoba ( P4GN). “ Mengingat UUD 1945 Pasal 27 ayat 3 dimana setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara,” ujarnya. Acara penandatangan MOU antara Kementrian Agama ( Kemenag) Kab.Tapanuli Selatan juga Komando Distrik Militer ( Kodim) 0212/ TS dengan BNNK Kab.Tapanuli Selatan dihadiri oleh Kakan Kemenag Tapsel, Drs.H.Syatifuddin Siregar, Dandim 0212 TS, Letkol Inf.Septa Viandi DP.Sip diwakilkan, Ketua MUI Kab.Tapsel, para Ka.KUA seTapsel, pimpinan ponpes se- Tapsel, para Kepala Madrasah dan seluruh para pegawai Kemenag Tapsel.(Rong)

Asahan Bakal Ada Lelang Jabatan Asahan (Berita): Bupati Asahan, Drs H Taufan Gama Simatupang MAP mengharapkan kedepan Korpri Kabupaten Asahan dapat terus meningkatkan kepekaan sosial dan selalu dapat menyerap semua aspirasi masyarakat. Dalam konsolidasi tersebut, Bupati Asahan menginformasikan kepada Korpri bahwa kedepan pihaknya akan melakukan lelang jabatan. Hal ini disampikan Bupati Asahan dihadapan seribuan pengurus Korpri pada saat menghadiri acara konsolidasi organisasi dewan pengurus Korpri Kabupaten Asahan, Selasa, 19 April 2016 di Gedung Olahraga Kisaran. Selain itu Korpri juga diminta untuk meningkatkan profesionalisme aparatur, perlindungan, advokasi serta sebagai forum komunikasi dan forum perjuangan dalam mendukung program dan kebijakan pemerintah. Baik dan buruknya pelayanan pemerintah kepada masyarakat berada ditangan para anggota Korpri. Penghargaan masyarakat saat ini terhadap peningkatan kualitas pelayanan public sangt besar. Maka itu korpri sebagai aparatur Negara dituntut

untuk mampu memberikan pelayanan public yang semakin cepat, mudah terjangkau dan terukur. Dalam konsolidasi tersebut, Bupati Asahan menginformasikan kepada Korpri bahwa kedepan pihaknya akan melakukan lelang jabatan. Dan untuk menjadi pejabat di Asahan, pejabat tersebut harus berani memberikan pelayanan atau menghadapi masyarakat sehinggaaspirasiyangdisampikanolehelemen masyarakat dapat tersalurkan dengan baik. Kemudian Bupati juga menyampikan informasi sisitem pembangunan di Kecamatan di Asahan dengan pola 12-13. Artinya ditahun pertama, Pemkab Asahan akan membangun di 12 Kecamatan dan kemudian ditahun berikutnya di 13 Kecamatan dan begitu seterusnya. Sementara itu,Wakil Bupati Asahan, H Surya BSc juga meminta kepada Korpri untuk dapat mewujudkanVisi dan Misi Pemkab Asahan sekaligus mengembakannya. “ Tunjukan kinerja kalian dibawah kepemimpinan Taufa Surya,”cetusnya. (min)


Sumut

8

Berita Sore Jumat 22 April 2016

Ratusan Calon Satpam Tuntut Janji BINJAI (Berita): Sebanyak 140 calon satuan pengamanan (satpam) mendatangi Kantor PT Pelangi Berkah Berjaya, di Jalan Tengku Amir Hamzah, Desa Kwala Begumit, Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat, Selasa (19/4) malam.

Aksi spontanitas itu mereka lakukan guna mendesak manajemen perusahaan penyalur tenaga kerja (outsourching) terkait, agar segera menempatkan mereka bekerja di PT PLN (Persero), karena telah dijanjikan sejak tujuh bulan sebelumnya. Akan tetapi setelah lebih

dari satu jam berada di tempat itu, justru manajemen PT Pelangi Berkah Berjaya tidak kunjung menanggapi keluhan para calon petugas keamanan tersebut. Guna mengantisipasi terjadinya keributan dan aksi anarkis, polisi lantas menggiring mereka menuju Markas Kapo-

Berita/Boy Aprizal

Dua orang bocah bermain di lokasi Jembatan jalur KA yang belum dibangun mengakibatkan terhentinya reaktivitas pembangunan jalur KA Binjai-Besitang sepanjang 80 KM. Lokasi yang belum tersentuh untuk dibangun ini banyak terdapat di lintasan jalur KA di Gebang, Padang Tualang dan Kec Sei Lepan.

Jalur KA Binjai-Besitang Terbengkalai LANGKAT(Berita): Sudah hampir tiga bulan terhenti, pengerjaan pembangunan jalur kereta api Binjai-Besitang sebagai wujud transportasi Trans Sumatera sepanjang 80 kilometer yang ditargetkan Kementerian Perhubungan (Kemenub) RI Ignasius Jonan rampung tahun 2016 ini ternyata belum tembus. Banyak kendala dialami, paling krusial banyaknya jembatan yang harus dibangun mulai jalur di Kecamatan Padang Tualang, Gebang, Babalan hingga Besitang. Penimbunan jalur KA dengan tanah timbun terhenti di Kecamatan GebangPangkalanbrandan. Sedangkan penyiraman dengan batu pecah juga terhenti. Dan pemasangan rel KA baru dari Binjai masih dibatas KM 50 jalur KA, tepatnya di Desa Air Hitam Kecamatan Gebang, Langkat dan belum tembus hingga ke Pangkalanbrandan. Pantauan kemarin, pemasangan rel jalur baru di Kecamatan Padang Tualang area stasiun Tanjung Selamat hingga ke Tanjungpura dan Gebang terputus-putus di banyak titik akibat belum selesainya maupun belum dikerjakannya banyak jembatan. Ada timbunan tanah pada pembangunan jalur KA yang belum di

timbun batu sirtu dan batu pecah akibat tidak diterimanya hasil kerja proyek yang tidak disertai hasil uji laboratorium. Ini terjadi di sepanjang jalur KA Gebang hingga ke Pangkalanbrandan. Menteri Perhubungan Ignasius Jonan dalam kunjungan kerja ke Binjai, 4 Februari 2016 lalu mengatakan, saat ini progres pembangunan rel kereta Trans Sumatera dari Binjai menuju Besitang masih berjalan sesuai tahapan. “Harapannya, tahun ini jalur BinjaiBesitang bisa selesai sepanjang 80 km dari total panjang 85 km,” katanya. Direktur Jenderal Perkeretaapian Hermanto Dwiatmoko serta Direktur PT Kereta Api Indonesia (KAI) Edy Sukmoro dalam kunjungannya ke Binjai bersama Ignasius Jonan menjelaskan, pembangunan jalur KA ini banyak dibutuhkan partisipasi masyarakat. “Kami sangat berterima kasih reaktivasi ini, jika hanya mengandalkan jalan darat saja sudah terlalu padat. Makanya alternatif transportasi kereta secepatnya dibangun,” jelasnya. Jalur kereta Trans Sumatera membutuhkan pembiayaan hingga Rp41,12 triliun berupa pembangunan jalur baru sepanjang 1.399 KM.(bap)

Kerugian Kasus Penipuan Travel Umroh Capai Rp1,315 M LANGKAT(Berita): Bisnis penipuan terhadap kalangan calon jamaah umroh lewat travel atau biro perjalanan umroh terus berlanjut, bahkan semakin menjamur beberapa tahun terakhir. Di balik bisnis itu ternyata banyak dimanfaatkan pihak tak bertanggungjawab untuk meraup untung dari para pengguna jasanya. Belum lama ini Kabupaten Langkat sempat dihebohkan dengan banyaknya jamaah umroh yang tertipu biro perjalanan, di antaranya, mereka dari kalangan pejabat di Pemkab Langkat ikut menjadi korban. Setidaknya, ada 60 orang warga Langkat menjadi korban penipuan travel umroh dengan total kerugian mencapai Rp1,315 miliar. Selain itu, Polres Langkat, sedikitnya ada menerima pengaduan 18 calon jamaah umroh terkait dugaan penipuan biro perjalanan ke tanah Makkah. Salah satu korbannya bernama Imam, penduduk Desa Teluk Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat, melaporkan ke Mapolres Langkat. “Karena merasa tertipu dengan janji-janji tersangka SH warga Medan yang mengaku akan memberangkatkan mereka ke tanah suci dengan jasa trevel Mitra Perdana pada Desember 2015

yang tak kunjung pergi”. Akhirnya Imam melaporkannya ke Polres, sebut Kasat Reskrim Polres Langkat melalui juru periksanya Bripka Yudi Santoso SH di ruang kerjanya, Senin (18/4). Yudi menjelaskan, laporan korban penipuan ini pada 13 Maret 2016 lalu. Atas laporan tersebut, Sat Reskrim langsung melakukan pengecekan tentang kebenaran ada tidaknya kantor jasa trevel milik SH yang bernama mitra perdana. Ternyata setelah di cek, tidak ada kantor itu, jadi jasa trevel itu hanya nama trevel odongodong saja. Kerugian secara keseluruhan jamaah calon umrah yang ditipu trevel odong-odong tersebut, sebesar Rp315 juta. Dengan rincian satu orang jamaah di kenakan dana sebesar Rp17,5 juta yang dibayar dengan cara mencicil selama setahun. Tersangka SH sudah ditangkap dan berada di sel tahan Mapolres Langkat. Dalam waktu dekat, berkas tersangka akan dilimpahkan ke Kejari untuk selanjutnya disidangkan, jelasnya. Sebelumnya, terdapat 42 calon jamaah umroh yang tertipu jasa trevel serupa dan saat ini masih ditangani di Mapoldasu, salah satu korbannya merupakan PNS di Kemenang di Langkat berinisial Hr.(bap)

Pansus I DPRD Langkat Gelar Rapat Dengan 6 SKPD Stabat (Berita): Panitia khusus (Pansus) I gelar rapat dengan 6 SKPD dijajaran Pemkab. Langkat untuk menindak lanjuti LKPJ Bupati Langkat H. Ngogesa Sitepu SH. Rapat dipimpin oleh Ketua Pansus I Nurul Azhar Lubis SH dari fraksi Bintang Sejahtera Persatuan Nasional (BSPN) didampingi Jumari (PDIP) sebagai wakil ketua dan sejumlah anggota Pansus I seperti Terbit Rencana Perangin-angin SE, Raja Kamsah Sitepu, Paino (Golkar) Donny Setha, Surya Dharma Ginting, Azman (Gerindra), Sapta Bangun, Agus Salim, Jiman Tarigan (Demokrat), Joni Sitepu, Suwanto (PDIP), Ibrahim, Makmur Ginting (Nasdem), Amir Husni, Syahrizal Efendi Simajuntak, Syafrizal Helmi, Makhruf Ritonga (BSPN) dan Agustinus Riza Kaban, Arifudin, Syamsul (HNB), berlangsung diruang Panggar DPRD Langkat, Senin (18/4). 6 SKPD yang mengikuti rapat yakni, Kepala Bagian Organisasi Tawar Malam Sembiring Setdakab. Langkat, Kabag Tata Pemerintahan Rajanami, Kabag Hukum, Kabag PDE Santel Salam Syaputra, Kabag Umum Rudi Kinandung dan Kabag Humas Rizal Gunawan Gultom. Keenam SKPD tersebut didampingi Assisten I Adm. Pemerintahan Drs. Abdul Karim M.AP.

Dari keterangan Assisten I Adm. Pemerintahan Abdul Karim yang juga mengikuti jalannya rapat, kehadiran mereka adalah untuk menindak lanjuti Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati Langkat tahun anggaran 2015. Lanjutnya, terdapat beberapa fokok pembahasan didalam rapat tersebut, mulai dari realisasi anggaran yang menyebutkan rata-rata anggaran per bagian sudah terealisasi 95 % , kemudian untuk kedepannya perihal peningkatan disektor pariwisata akan digalakkan, Kabag Humas dan Informasi Setdakab. Langkat Rizal Gunawan Gultom menjelaskan, sesuai jadwal, keenan bagian di Sekretariat di undang untuk mengikuti rapat untuk dimintai keterangan, selanjutnya, data yang diberikan oleh ke-6 SKPD tersebut akan ditindak lanjuti oleh tim Pansus I DPRD Langkat, setelah itu akan diundang SKPD-SKPD terkait dijajaran Pemkab. Langkat lainnya Rapat berlangsung selama 3 jam tepatnya dari pukul 09.00 WIB s/d pukul 12.00 WIB, rapat berakhir, seluruh masukan data yang diterima tim Pansus akan menjadi data mereka dalam menindaklanjuti LKPJ Bupati Langkat T.A 2015.(Rel).

lisian Resor (Mapolres) Binjai, guna dimediasi dengan pimpinan perusahaan terkait. “Perusahaan tak jelas. Kebanyakan janji palsu. Sudah bayar, sudah latihan, tapi sampai sekarang tak kerja-kerja juga,” teriak mereka, sesaat sebelum meninggalkan Kantor PT Pelangi Berkah Berjaya. Menurut Edi (26), salah seorang calon satpam, kedatangan dia dan rekan-rekannya ke kantor perusahaan outasurching terkait, tidak lain untuk mempertanyakan masa depan pekerjaan mereka. “Terus terang kami sangat kesal. Sebab kami sudah bayar antara Rp 1,5 hingga 5 juta per orang. Kami juga sudah dilatih selama 14 hari di Markas Yonif 100/Raider. Tapi sampai sekarang belum juga ditempatkan,” jelasnya. Padahal menurut Edi, manajemen PT Pelangi Berkah Berjaya sudah berjanji akan menempatkan sebanyak 400 calon satpam, untuk bekerja

di PT PLN (Persero) wilayah kerja Sumatera bagian utara (Sumbagut). “Sabtu (16/4) kemarin, sebenarnya kami juga sudah mendatangi perusahaan. Dari situ, Pimpinan PT Pelangi Berkah Berjaya, Deni Subroto, berjanji akan mengembalikan uang yang sudah kami bayarkan Selasa ini,” ujarnya. “Sayangnya, meskipun kami sudah menunggu sejak pagi hingga larut malam, justru uang ganti rugi itu tidak kunjung kami terima,” imbuh Edi. Kapolres Binjai, AKBP Mulya Hakim Solichin, saat diwawancara melalui Kasat Reskrim, AKP Bambang Herianto Tarigan, mengakui, pihaknya sedang melakukan proses mediasi dengan kedua belah pihak. “Sengaja mereka kita giring ke sini (Mapolres Binjai), tidak lain untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, sekaligus mempertemukan kedua belah pihak. Namun posisi kita hanya sebatas mediator,” katanya.(ian)

Terkait Penangkapan Warga Oleh PT. Palmaris Raya, KNPI Beserta OKP Dampingi Warga Batahan I MADINA(Berita):Warga batahan I mengunjungi kantor DPRD Madina di dampingi KNPI madina dan OKP lainnya serta wartawan pada Senin 18 April 2016 untuk meminta kejelasan kepada DPRD madina mengenai ditangkapnya masyarakat batahan oleh Polres Madina yang diadukan oleh PT.Palmaris Raya. Ketua DRPD Madina, Hj. LeLy Hartati, S.Ag menyampaikan dalam sambutannya bahwa DPRD akan memusyawarahkan masalah ini terlebih dulu bersama Pemkab madina, Komisi II DPRD, setelah itu baru mendatangi Polres Madina secara bersama – sama untuk keterangan lebih lanjut. Sementara itu, KPNI Madina Onggara Lubis beserta kuasa hukum KNPI Subur Singgani SH mengharapkan agar secepatnya memperoleh hasil dari rapat tersebut.(Isk/Mfr)

KNPI Minta Pemkab Madina Razia Penyakit Masyarakat Tiap Bulan MADINA(Berita):Penyakit masyarakat semakin menjamur di Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara. Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Madina mendesak pemerintah melakukan razia tiap bulan. Hal itu disampaikan Ketua KNPI Madina Onggara Lubis, kepada wartawan, di Panyabungan, Senin (18/4/2016) kemarin.“Kita berharap Pemerintah Kabupaten Madina melakukan razia tiap bulan untuk mengurangi penyakit masyarakat ini. Apalagi ini sudah dekat bulan suci Ramadan, Madina harus bersih dari perbuatan seperti itu,” kata Onggara.Mengenai 26 orang yang terjaring razia pada Ahad (17/4/2016) dini hari kemarin, dinilai belum memberi efek jera karena tidak dikirim ke Panti Sosial Berastagi. “Memang mereka belum ada yang bisa dibawa ke sana karena mereka belum ada yang tiga kali ditangkap,” ucapnya.“Sebab berdasarkan aturan, tiga kali ditangkap baru dibawa ke Panti Sosial Berastagi, jadi kita jangan mengangkangi peraturan,” imbuhnya. Sementara itu, Kepala Dinas Kependudukan Catatan Sipil Transmigrasi dan Sosial Pemkab Madina Syamsir Lubis melalui Kabid Sosial Adek Gozali saat dikonfirmasi wartawan, membenarkan dari 26 orang yang terjaring razia Satpol PP, belum ada dikirim ke Berastagi. “Kita belum ada mengirim mereka karena belum cukup bukti untuk mengirim ke sana. Kita hanya memberikan pengarahan dan bimbingan kepada mereka agar tidak berbuat seperti itu lagi,” jelasnya.“Kalau sudah cukup bukti pasti akan kita kirim sebagai efek jera. Kita tidak ada bukti bahwa mereka membuat perzinahan, mereka hanya mengaku duduk di lokasi itu,” pungkasnya.(Isk/Mfr)

26 Orang Terjaring Razia Penyakit Masyarakat Di Madina MADINA(Berita): Satuan Polisi Pamong Praja ( Satpol PP ) Madina melakukan razia gabungan dengan Polres Madina, Polisi Militer (PM), KNPI Madina untuk membasmi penyakit masyarakat yang berlokasi di 3 titik yakni Wilayah Kota Panyabungan,Panyabungan Barat dan Naga Juang. Razia gabungan kali ini berhasil menjaring sekitar 26 orang terdiri dari Indikasi PSK, Pasangan Mesum, dan Pelayan Cafe, razia gabungan tersebut di lakukan pada Minggu (17/04) kemarin yang di mulai dari pukul 00.05 wib. Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Hendra Adisa Putra, Ap, MM mengatakan bahwa pihaknya melakukan tindakan ini sesuai PERDA Nomor 32 tahun 2007 tentang perubahan pertama atas PERDA Nomor 7 tahun 2003 tentang pencegahan dan pemberantasan penyakit masyarakat pasal 22 (1) dan Perbup Madina nomor 6 tahun 2016 pasal 12. Hendra menambahkan, bahwa Razia kali ini mengikutsertakan organisasi kepemudaan, yaitu dari KNPI Madina, pemuda yang dianggap sebagai generasi bangsa makanya di ajak untuk ikut razia membasmi penyakit masyarakat ini. Sementara Ketua KNPI Madina Onggara Lubis dalam kesempatan tersebut mengatakan bahwa KNPI akan terus mengawal ini, karena pihaknya ingin Madina ini bersih dari penyakit masyarakat. Onggara menambahkan bahwa KNPI tidak mau generasi muda hancur gara gara tempat hiburan malam. Pihaknya akan maju di garda terdepan mengawal pemerintah untuk membersihkan penyakit masyarakat ini. Untuk diketahui, dalam razia gabungan ini telah terjaring sebanyak 19 orang penyalah aturan dan 7 orang saksi, sehingga total 26 orang, dimana 12 orang di antaranya bukan merupakan warga Madina. Berdasarkan keterangan dari petugas Satpol PP Madina, ke 26 orang yang terjaring razia gabungan ini akan di serahkan ke Dinas Sosial Madina untuk di berikan pembinaan.(Isk/Mfr)

BS/SYN Kasat Binmas Polres Tanjungbalai AKP. Edi Sidahuruk didampingi anggota dan anggota DPRD Zulkarnain, S. Sos sedang memberikan keterangan wartawan terkait OPS simpatik Polres didepan kantor DPRD.

Berita Sore/Paian Hamdi

Ratusan calon Satpam mendatangi kantor perusahaan yang berada di daerah kwala begumit kabupaten langkat.

TNI Gelar Perkemahan Bakti Saka Wira Kartika MADINA(Berita):Kodim 0212/TS menggelar perkemahan Pramuka Saka Wira Kartika, yang di mulai dari tanggal 15 hingga 17 April 2016, di Bumi Komplek perkantoran Bupati Kabupaten Mandailing Natal (Madina). Kapten Inf SY Hasibuan Pasiter Kodim 0212/TS kepada wartawan, Minggu (17/4) mengatakan, peserta perkemahan ini 605 peserta dari SLTA se- Kabupaten Madina, dan kolat 15 orang, pelatih 41 orang. Pendukung 16 orang dan pendamping dari sekolah 64. “Untuk kegiatan yang kita lakukan guna membina para peserta yang semuanya dari sekolah, yaitu navigasi darat, pioneer, kepemimpinan lapangan, PPBN, P3K/ Kesehatan lapangan, Jaring pendarat, Rayapan tali satu, PBB/PPM, Naik/turun tebing, caraka malam, Survival, Pengetahuan Senjata, penyeberangan Basah, Karya Bakti,” katanya. Semua kegiatan itu akan dilaksanakan kepada peserta untuk membina mereka dan kedisiplinan mereka agar mereka bisa menerapkan kepada masyarakat.Sementara pidato Kodim 0212/TS Septa Viandi DP Sip yang di bacakan Asisten III Sahdan AP, gerakan Pramuka merupakan lembaga pendidikan non formal menunjang pendidikan di lingkungan keluarga dan sekolah. “Gerakan pramuka bertujuan untuk mendidik dan membina kaum muda

menjadi manusia berkepribadian, berwatak, dan berbudi pekerti luhur serta menjadi warga negara indonesia yang berjiwa pancasila, setia dan patuh kepada Negara Republik indonesia,” katanya. Dia mengatakan, Saka Wira Kartika mengandung makna, sekelompok praja muda karena yang terorganisir, berjiwa kesatria, rela berkorban tanpa pamrih untuk bangsa dan negaranya di bawah binaan TNI angkatan darat. “Kesadaran bela negara harus di bangun dibina dan di tumbuh kembangkan dalam di setiap warga negara sejak usia dini,” katanya. Danramil 13 Panyabungan, Kapten Inf Pardamean dalam kesempatan tersebut menghimbau peserta agar melaksanakan latihan ini dengan penuh tanggungjawab. “Jaga kondisi fisik selama kegiatan pramuka berlangsung. Latihan dengan sungguh sungguh, berikan pengetahuan. Dan keterampilan yang aplikatif sehingga dapat di gunakan di masyarakat,” katanya.Dikatakan Pardamean, ikuti semua petunjuk dan arahan serta tata tertib dari pembina dan pelatih di lapangan. Perhatikan faktor keamanan dalam setiap melaksanakan kegiatan.“Kita berharap semua peserta bisa menjaga kesehatan selama kegiatan ini berlangsung agar mereka bisa mengikuti semua kegiatan yang kita buat,” katanya.(Isk/Mfr)

Napi Tj Gusta Koordinir Sabu Di Binjai BINJAI ( Berita ): Kepolisian Sat Narkoba Polres Binjai, mengungkap pengedar narkoba jenis sabu yang dikoordinatori oleh Syaiful, narapidana narkoba yang sekarang ini berada di Lapas Tanjung Gusta, Medan, Selasa (19/4) jam 15.00 wib. Anggota Syaiful yang ditangkap polisi Priya Darma Handayani alias Mandor (40) warga Jalan T Amir Hamzah, Dusun 4 Desa Sambirejo, Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat diamankan dari rumahnya. Dari tangan pedagang cokelat itu, polisi mengamankan 8 paket narkoba jenis sabu sebanyak 5,24 gram serta alat penghisap sabu. Dia menyebutkan, selama 4 bulan menjadi pengedar sabu, dia selalu menghubungi Syaiful. Namun setiap transaksi, Syaiful selalu menyuruh anggotanya yang lain. “Aku nggak kenal sama anggota Syaiful yang mengirim sabu samaku,” kata Mandor yang mengaku sabu itu diketahuinya dikirimkan dari Aceh. Selain Mandor, polisi juga menangkap seorang buruh bangunan Herdianto alias Anto alias Ulin (42) warga Jalan Perjuangan Gang Sepakat, Keluraham Nangka, Binjai Utara. Bapak 3 anak itu ditangkap saat mengemas 200 gram narkoba jenis Ganja dari Jalan T Amir Hamzah, Kelurahan Jati Makmur, Binjai Utara, Selasa (19/4) jam 15.00 wib. Selain kedua pengedar sabu dan ganja yang ditangkap Sat Narkoba Polres Binjai

dalam rangka operasi ‘bersinar’ tersebut, anggota Direktorat Narkoba Polda Sumut juga mengamankan seorang bandar sekaligus pengedar narkoba dari Kota Binjai. Desi Yanti, istri kedua pengedar sabu yang kini mendekam di Lapas Tanjung Gusta, Medan itu ditangkap saat berada di dalam rumahnya di Jalan Manggis, Kelurahan Limau Sundai, Binjai Barat. Dari tangan wanita berkulit putih itu, polisi mengamankan narkoba jenis sabu sebanyak 1 ons lebih. Polisi yang menangkap tidak memberi komentar, dia menyuruh wartawan untuk konfirmasi ke Polda. “Ke Polda (Sumut) aja langsung. Kami dari Polda,” katanya sambil membawa Desy dengan tangan terborgol. Kapolres Binjai AKBP Mulya Hakim S SiK melalui Kasat Narkoba AKP Maramonang H SH kepada wartawan mengatakan penangkapan para pengedar narkoba itu merupakan Target Operasi Sat Narkoba Polres Binjai. “Ini instruksi Kapolres Binjai untuk menekan angka pengedar narkoba di Kota Binjai,” katanya. Saat disinggung mengenai tangkapan oleh anggota Dit Narkoba Polda Sumut, Maramonang mengaku kalau wanita pengedar sabu yang ditangkap Polda tersebut merupakan pengembangan dari tangkapan Polda Sumut sebelumnya. “Itu (penangkapan) pengembangan dari Polda. Mereka (Polda) sudah bawa tersangka ke Mapolda,” kata dia. (ian)

Asahan Bakal Ada Lelang Jabatan Asahan (Berita): Bupati Asahan, Drs H Taufan Gama Simatupang MAP mengharapkan kedepan Korpri Kabupaten Asahan dapat terus meningkatkan kepekaan sosial dan selalu dapat menyerap semua aspirasi masyarakat. Dalam konsolidasi tersebut, Bupati Asahan menginformasikan kepada Korpri bahwa kedepan pihaknya akan melakukan lelang jabatan. Hal ini disampikan Bupati Asahan dihadapan seribuan pengurus Korpri pada saat menghadiri acara konsolidasi organisasi dewan pengurus Korpri Kabupaten Asahan, Selasa, 19 April 2016 di Gedung Olahraga Kisaran. Selain itu Korpri juga diminta untuk meningkatkan profesionalisme aparatur, perlindungan, advokasi serta sebagai forum komunikasi dan forum perjuangan dalam mendukung program dan kebijakan pemerintah. Baik dan buruknya pelayanan pemerintah kepada masyarakat berada ditangan para anggota Korpri. Penghargaan masyarakat saat ini terhadap peningkatan kualitas pelayanan public sangt besar. Maka itu korpri sebagai aparatur Negara dituntut untuk mampu memberikan pelayanan public yang semakin cepat, mudah terjangkau dan terukur.

Dalam konsolidasi tersebut, Bupati Asahan menginformasikan kepada Korpri bahwa kedepan pihaknya akan melakukan lelang jabatan. Dan untuk menjadi pejabat di Asahan, pejabat tersebut harus berani memberikan pelayanan atau menghadapi masyarakat sehingga aspirasi yang disampikan oleh elemen masyarakat dapat tersalurkan dengan baik. Kemudian Bupati juga menyampikan informasi sisitem pembangunan di Kecamatan di Asahan dengan pola 12-13. Artinya ditahun pertama, Pemkab Asahan akan membangun di 12 Kecamatan dan kemudian ditahun berikutnya di 13 Kecamatan dan begitu seterusnya. Sementara itu, Wakil Bupati Asahan, H Surya BSc juga meminta kepada Korpri untuk dapat mewujudkanVisi dan Misi Pemkab Asahan sekaligus mengembakannya. “ Tunjukan kinerja kalian dibawah kepemimpinan Taufa Surya,”cetusnya. Sedangkan ketua Korpri Asahan, Mhd Sofyan Yoga menyatakan pihaknya siap untuk membantu pemerintah untuk menjalankan roda pembangunan di Asahan. Namun Yoga juga berharap Bupati Asahan dapat memperhatikan seluruh anggota Korpri dengan memberikan posisi jabatan. (min)


Aceh

Berita Sore Jumat 22 April 2016

A9

Kasus Masjid Agung

Mantan Wabup Aceh Tamiang Divonis 3 tahun Penjara Berita Sore/M Zailani Sidik

Wali Kota Subulussalam Merah Sakti sedang menyematkan tanda jabatan kepada Saiful Ahmadi, Kepala Desa terlantik Desa Pegayo Kecamatan Simpang Kiri Kota Subulussalam di aula Pendapa, Selasa (19/4).

31 Kades Di Subulussalam Dilantik SUBULUSSALAM (Berita): Wali Kota Subulussalam Merah Sakti, Selasa (19/4) melantik dan mengambil sumpah 31 Kepala desa dalam lingkup wilayah Pemerintahan Kota Subulussalam,bertempat di Aula Pendapa Walikota. Pelantikan mengacu pada surat keputusan (SK)Walikota Nomor,188.45/52/2016 tentang pemberhentian penjabat kepala kampong dan pengangkatan kepala kampong dalam lingkup wilayah Pemerintahan Kota Subulussalam untuk masa bhakti 2016-2022. Dalam amanatnya, Sakti menyebutkan bahwa saat ini anda adalah orang terbaik didesa,untuk itu tunjukkan prilaku amanah menjadi seorang pemimpin yang baik dan bijak sebab di pundak anda terbeban sebuah tanggung jawab berat. Dan mulai hari ini jangan pernah saya lihat gheuchiek duduk-duduk di warung remang-remang seputar Lae Ikan, bila ada, silahkan warga buat mosi tidak percaya. Ke-31 Kepala Desa yang dilantik adalah Ramadhin, Kepala desa Subulussalam Utara, Amrin Lembong menjadi Kepala Desa Subulussalam Selatan, Saiful Ahmadi Kades Pegayo, Amiruddin Berutu Kades Sikalondang, Asradi Kades Lae Oram, Gunawan Kades Mukti Makmur, Damran Maha Kades Makmur Jaya, Rosdianto Kades Kuta Cepu, Jajulle Anak Ampun Kades Sikelang. Kemudian Asaluddin BM menjadi Kepala Desa Kampong Baru, Sabtudin Kombih Kades Jambi Baru, Anshori Kades CiparePare, Ameran Manik Kades Lae Langge, Abdul Rahman Kades Pulo Kedep, Sugek Kades Suka Maju, Supian Kades Lae Simolap, Anwar Kades Pasir Belo, Jamhuri Kades Darul Makmur, Abdul Kadir Kades Pasar Rundeng, Suardi Kades Binanga dan Elianto Kades Sepadan. Selanjutnya, Muliadi Angkat Kepala Desa Kampong Badar, Rahmansyah Kades Lae Pemualen, Sederhana LB Kades Harapan Baru, Bahagia Kades Geruguh, Abidin Bakri Kades Kuta Beringin, Maulidin Kades Sibungke, Rudi Hartono Kades Lae Saga, Mahrudin Kades Rantau Panjang, Dalari Kades Bukit Alim dan Kasiman Ujung Kades Darussalam. (zel)

Buronan Korupsi BLBI Ditangkap Bagaimana Buronan Lain? Buronan kasus korupsi BLBI (Bantuan Likuiditas Bank Indonesia) Samadikun Hartono ditingkap di Tiongkok beberapa hari lalu. Penangkapan ini harus dijadikan moment untuk mengusut kasus lain. Hartono dihukum 28 Mei 2003 dalam pelarian. Kasus BLBI masa pemerintahan Soeharto menghabiskan dana ratusan triliun rupiah. Sudah ada yang mengembalikan tapi banyak yang hilang dan bahkan ada yang meninggal penerima BLBI itu. Masalah belum selesai, muncul lagi bantuan untuk bank Century yang sekarang berubah jadi Bank Mutiara. yang juga kasusnya belum diselesaikan.Jaksa Agung mrngatakan sudah diketahui persembunyian yang terkait dengan kasus BLBI dan Bank Century. Presiden Joko Widodo mengatakan ada 33 orang sedang dalam buron kasus korupsi. Kalimat, biarlambat asal selamat, sering digunakan di Indonesia. Kepada penegakan hukum pun digunakan terutama kepada orang tertentu. Tapi jika kepada rakyat, dikatakan cepat dan tegas. Tidak ada pilih kasis. Di Lapas pun boleh beredar narkoba dan peredaran di masyarakat pun katanya diatur dari Lapas, Itulah Indonesia ku yang sudah merdeka lebih 70 tahun. Paling menyedihkan ramai di masyarakat semua pejabat ikut memberantas korupsi, tapi masih ada yang mau adu kekuatan terhadap pemberantasan korupsi itu. Pada kenyatannya, tidak sejalan penegak hukum sesama Polri, Kejaksaan terlebih hakim. Korupsi hukuman ringan bahkan bebas, tentu menjengkelkan pada masyarakat. Pemerintah seperti tidak mau tau masalah itu dengan alasan tidak mencampuri urusan pengadilan. Memang begitukah, main sendiri, siapa kuat dia mendapat? Hukuman mati pun tidak dilaksanakan. Untuk apa? Sekarang diharapkan kepada masyarakat dan penegak hukum masalah BLBI. Sudah lebih 13 tahun kasus itu. Tapi tidak selesai masalah. Presiden dalam kata lain pemerintah sudah saling berganti tidak juga selesai. Tentu ini karena di belakang kasus itu ada orang kuat dan yang tersangkut masalah adalah orang kaya. Sudah terjadi lagi kasus serupa tapi dana untuk itu tidak serupa dengan kasus BLBI. Ini lebih memilukan karena hilang begitu sampai bank yang menerima ganti nama. Apakah dijual tidak jelas bagi masyarakat. Jika memang dijual mengapa dana yang diterima tidak dikembalikan kepada Bank Indonesia/pemerintah? Seorang yang dihukum dan melarikan ke Tiongkok sudah ditangkap. Persoalannya kapan dibawa ke Indonesia untuk menjalani hukuman itu dan memgembalikan dana yang diterimanya. Selama belum dijalaninya di Lapas Indonesia, tentu hukuamn/vonis pengadilan belum dijalannya. Bahkan boleh saja ditambah, jika memang naik banding. Tapi apa pun pihak BIN(Badan Intelijen Negara) akan mengejar yang lain, walaupun di luar Tiongkok. Rakyat tentu senang juga mendengar kabar ditangkapnya yang terlibat kasus BLBI itu. Lama tapi tertangkap juga. Lebih gembira lagi jika yang lain tertangkap namun di luar Tiongkok. Selain kasus BLBI yang lain juga perlu diungkap karena juga menghabiskan uang negara Rp6,7 triliun. Perlu dikembalikan uang itu karena dapat digunakan untuk pembangunan negara. Atau uang itu sudah pindah tangan kepada Bank Mutiara. Atau bagaimana> Perlu juga penjelasan pemerintah mengenai Bank Mutiara itu, Rakyat mengharapkan agar pemerintah melakukan keterbukaan agar rakyat jelas apa yang dilakukan pemerintah. Negara ini adalah milik rakyat, bukan milik segelintir orang yang kuat dan kaya. Semoga harapan rakyat untuk mengembalikan dana BLBI dan lain terungkap dengan baik. Siapa yang salah jelas bukan main sembunyi-sembunyi. Jika boleh ditangkap ke Tiongkok, tentu boleh ditangkap ke negara lain. Terlebih sudah diketahui tempat persembunyian mereka Mampu cepat kan pak BIN? Nama dan alamat diketahui redaksi

ACEH TAMIANG (Berita) : Mantan Wakil Bupati Aceh Tamiang Awaluddin divonis 3 tahun penjara serta denda 50 Juta atau Subsaider 3 bulan kurungan. Putusan vonis tersebut dibacakan majelis hakim yang diketuai Syamsul Qomar, didampingi dua hakim anggota, Saiful Ashyari dan Muhibuddin dalam sidang Kasus Mesjid Agung Tamiang pada hari Senin (18/ 4) di Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi(TIPIKOR) Banda Aceh. Demikian hal itu disampaikan Kepala Seksi Pidana Khusus Kejaksaan Negeri Kualasimpang, Muhammad Husaini, Rabu (20/4). Menurut M. Husaini, putusan vonis majelis hakim tersebut, jauh lebih ringan dari pada tuntutan jaksa, yang sebelumnya menuntut kedua terdakwa masing-masing dihukum 4 tahun penjara. Terdakwa melanggar

Pasal 3, juncto Pasal 18 UU Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah menjadi UU Nomor 20 Tahun 2001, tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Keduanya terbukti bersalah dan meyakinkan, telah melakukan tindak pidana korupsi dengan kerugian negara sebesar Rp 362 juta. Putusan majelis hakim menyatakan, bahwa kedua terdakwa yakni H Awaludin, mantan Wakil Bupati Aceh Tamiang selaku ketua panitia dan Sonta Wisesa Direktur Utama PT Citra Lestari Consultan selaku rekanan. Dinyatakan bersalah dan sah, keduanya di duga secara bersama-sama telah melakukan korupsi dana pembangunan

Masjid Agung Tamiang. Selain terdakwa H Awaluddin, majelis hakim juga memvonis terdakwa lainnya dalam perkara yang sama, Sonta Wisesa, Direktur Utama PT Citra Lestari Consultan selaku rekanan dengan hukuman tiga tahun penjara, dan denda Rp 50 juta subsidair tiga bulan penjara serta membayar uang pengganti Rp62 juta, terang M. Husaini Kasus korupsi Mesjid Agung Tamiang sebelumnya terjadi tahun anggaran 2009 lalu, dimana waktu itu, panitia pembangunan mesjid yang di ketuai mantan bupati aceh tamiang, mendapat bantuan dana otonomi khusus sebesar Rp4 miliar. Sebanyak Rp797 juta dialokasikan untuk pekerjaan perencanaan struktur pembangunan masjid yang dikerjakan PT Citra Lestari Consultant. (tarm)

Pintu Air Belum Dibuka BIREUEN (Berita): Kaum tani di sejumlah Gampong (desa) dalam lima kecamatan menuding Bupati Bireuen Ruslan M Daud memperlambat jadwal musim tanam padi gadu tahun 2016, hal ini dinilai petani sesuai rapat kaum tani Pantu Air Pante Lhong II di Bendungan Induk di Juli Teupin Mane belum dibuka seharusnya 20 April 2016, air sudah mengalir keseluruh areal persawahan petani. Tidak dibukanya pintu air tersebut para kaum tani di lima Kecamatan Juli, Jeumpa Bireuen, Kuta Juang. Kuala dan sebagian di Kecamatan Peusangan Matanggeulumpang Dua, cukup merasa kecewa padahal persiapan untuk menghadapi

musim tanam padi gadu, kaum tani mulai gotong royong memperbaiki saluran cacing agar air disaluran skunder irigasi pante lhong II, sudah siap dengan mudah masuk ke sawah mereka. Kaum tani telah sepakat dengan Bupati Bireuen Ruslan M Daud dan Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kab Bireuen Alie Basjah, juga kjreung blang rapat kaum tani di Kantor Pusat Pemerintahan, bahwa 20 April ini, air dibuka dari Bendungan Irigasi Pante lhong II Juli Teupin Mane, sebagaimana dijelaskan M Jafar diwakili kaum tani kepada wartawan Berita Sore Medan,yang meninjau dan monitoring ke lima kecamatan

tersebut, bahkan menyelusuri sepanjang saluran skunder irigasi ini mengatakan dengan belum dibuka pintu air. Bupati Bireuen Ruslan M Daud yang dikonfirmasi melalui Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kab Bireuen Alie Basjah beberapa kali dihubungi di kantornya di lokasi Jalan Nasional Medan Banda Aceh Gampong Blang Bladeh Bireuen, sulit ditemui, dikontak dengan HP, tak diangkat. Menurut sejumlah stafnya, membenarkan 20 April lalu, pintu air Irigasi Pante Lhong II belum dibuka sesuai jadwal pola tanam padi gadu tahun ini, kemungkinan teknis di lapangan masih kurang persiapan. (zbr)

SMAN 1 Kutacane Terus Raih Prestasi Gemilang KUTACANE (Berita): Berbagai upaya dengan program unggulan terus dijalankan untuk meningkatkan mutu pendidikan di SMAN 1 Kutacane Kabupaten Aceh Tenggara (Agara). Saat ini semua pihak terkait di SMAN 1 Kutacane terus berupaya secara maksimal untuk meriah prestasi di tingkat Kabupaten hingga Provinsi, kata Aliyas S.Pd (foto), Kepala sekolah SMAN 1 Kutacane. Dijelaskannya, salah satu program SMAN 1 adalah mengikuti sekolah Satuan Pendidikan Kerjasama (SPK) dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Sejak program SPK itu diterapkan kini para siswa/siswi SMAN 1 Kutacane semakin banyak me-

Berita Sore/Ist

raih prestasi yang sangat membanggakan. Pada even Olimpiade Sains Nasional (OSN) tahun 2016 sebanyak 14 pelajar kita berhasil menjadi juara OSN tingkat Kabupaten bahkan 5 orang di

antaranya meraih medali emas, ujar Aliyas. Tak hanya itu saja pada ajang Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat Kabupaten dari 9 kategori yang diperlombakan pelajar SMAN 1 Kutacane berhasil meraih 5 medali emas. Demikian juga di even Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FL2SN) tingkat Kabupaten, dari 6 perlombaan kita berhasil merebut 4 medali emas. Prestasi ini akan terus kita pertahankan dan di tingkat lebih lagi kedepannya bahkan hingga SMAN 1 Kutacane mampu menjadi juara OSN, O2SN dan FLS2N dan even perlombaan pendidikan lainnya baik di tingkat Provinsi hingga Nasional di Jakarta. (jp/aie)

Berita Sore/Jufri

Kampus STITBA Kutacane Agara yang terletak di Lawe Pakam Islamic Canter.

STITBA Kutacane Buka PMB Tahun Akademik 2016/2017 KUTACANE (Berita): Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Babussalam (STITBA) Kutacane Kabupaten Aceh Tenggara (Agara) secara resmi telah mulai membuka pendaftaran penerimaan mahasiswa baru (PMB) untuk Tahun Akademik 2016/2017. Pendaftaran penerimaan mahasiswa baru itu secara langsung dilakukan di sekretariat kampus STITBA tepatnya di Islamic Center Lawe Pakam Agara, kata Ketua STITBA Kutacane Sukarman didampingi Ketua Yayasan M Radhi kepada Berita di Kutacane. Dijelaskan Sukarman dan M Radhi, saat ini ada 2 program studi yang sudah ada ijinnya yakni prodi S1 Manajemen Pendidikan Islam dan S1 Pendidikan Guru Madrasah Ibti-

daiyah (PGMI). Untuk PMB kita buka dalam dua gelombang untuk gelombang l mulai dilakukan sejak tanggal 20 April-Juli sedangkan gelombang ll tanggal 25 Juli-30 September Tahun 2016. Kehadiran STITBA Kutacane tepat di wilayah perbatasan Aceh Tenggara-Tanah Karo dilakukan sebagai salah satu upaya untuk menggalakan syiar Islam dan meningkat ukhuwah Islamiyah di perbatasan itu. Sebab hal itu merupakan keinginan untuk mendukung program peningkatan syariat Islam oleh Bupati Agara H Hasanuddin B yang merupakan pembina STITBA Kutacane. (jp)

Berita Sore/Hendra

Petugas Syariat Islam sedang memberikan nasehat kepada pelanggar Syariat yang terjaring razia di jalan Ir. H. Juanda, Selasa (19/4).

Dinas SI Aceh Tamiang Razia Busana Ketat KUALASIMPANG (Berita): Dinas Syariat Islam bekerjasama dengan TNI, POLRI, MPU, SATPOL PP dan WH, SUBDEN POM, Kejaksaan, Mahkamah Syariah, serta Instansi terkait lainnya, melakukan razia pakaian Non Islami yang dilaksanakan di jalan Ir. H. juanda Kecamatan Karang Baru, Kabupaten Aceh Tamiang, Selasa (19/4). Izuardi, Asisten II Pemerintahan Daerah Kabupaten Aceh Tamiang dalam sambutannya pada acara pembukaan razia tersebut mengatakan, saat ini Kabupaten Aceh Tamiang telah mengalami pelanggaran Syariat Islam yang cukup parah, oleh karenanya kegiatan razia

pembinaan pelanggaran Syariat Islam yang dilakukan oleh Dinas Syariat Islam, harus didukung oleh semua pihak, baik oleh Instansi Pemerintah, TNI dan Polri. Syaiful Umar S.Ag Kepala Dinas Syariat Islam Kabupaten Aceh Tamiang pada para Wartawan mengatakan,”sesuai dengan amanah dari Qanun penegakan Syariat Islam dalam hal berbusana Muslim, akan dilaksanakan razia dengan melakukan pembinaan, berupa nasehat pada para pelanggar Syariat untuk melaksanakan dan menegakkan Syariat Islam secara benar dan sempurna. (hen)

Walikota Subulussalam Sampaikan LKPJ 2015 SUBULUSSALAM (Berita): BWalikota Subulussalam,Merah Sakti, senin (18/4) menyampaikan nota pengantar laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) Tahun Anggaran 2015 dan Prolegda 2016 dihadapan sidang paripurna DPRK setempat. Dikatakan, penyampaian LKPJ Kepala Daerah kepada DPRK merupakan pelaksanaan dari amanat UU nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, pasal 69 ayat (1) dan UU nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh, pasal 42 ayat (1) huruf f, “Walikota mempunyai tugas memberikan laporan pertanggungjawaban mengenai penyelenggaraan Pemerintah kepada DPRK. Realisasi anggaran yang disampaikan dalam LKPJ ini masih bersipat sementara (un-audited), belum merupakan laporan pertanggungjawaban keuangan daerah. Karena laporan keuangan daerah disampaikan tersendiri setelah adanya hasil pelaksanaan pemeriksaan dari BPK,ini sesuai amanat UU 23 Tahun 2014. Sementara pada penyampaiannya terkait

kondisi anggaran pendapatan dan belanja Kota Subulussalam tahun 2015, Sakti mengimformasikan bahwa realisasi APBK masih bersipat tentatif. Ini dikarenakan hasil audit komprehensif dari BPK hingga saat ini belum diserahkan, hasilnya akan disampaikan setelah hasil audit dari BPK kami terima. Dia juga menyampaikan tentang kondisi umum dan hasil pembangunan secara garis besar telah dapat dirasakan bersama,semua berjalan dalam suasana dinamis, kondusif dan aman. Ini tidak mungkin terwujud dengan sendirinya tanpa kerja keras kita bersama dalam membina dan membangun kepercayaan antara Pemerintah, masyarakat dan pemangku kepentingan. Kemudian dari gambaran realisasi APBK 2015,target pendapatan setelah perubahan adalah sebesar Rp679,742,268,546,27 dengan rincian, Pendapatan asli daerah (PAD) Rp45,930,396,670,96,dana perimbangan Rp478,246,815,245,00 dan Lain-lain pendapatan daerah yang sah Rp173,565,056,630,31. (zel)

Penetapan RUK Kelompok Tani Harus Melalui Musyawarah ACEH TAMIANG (Berita): Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Aceh Tamiang meminta, Dinas Pertanian Peternakan Kabupaten, agar dalam penetapan Rencana Usaha Kelompok (RUK) program Upaya Khusus, Padi, Jagung dan Kedele(UPSUS PAJALE) tahun 2016. Harus melalui musyawarah dengan kelompok tani. Demikian di tegaskan Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Aceh Tamiang, M.Hendra Vramenia pada Berita, Minggu (17/4), melalui siaran Pressnya. Karena bedasarkan surat dari Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Nomor 18/KPA/ SK.310/C/2/2016, tentang petujuk teknis (Juknis) program teknologi tanam jajar legowo tahun 2016. Dan surat Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Nomor 19/KPA/SK.310/C/2/2016. Tentang Jukniss program gerakan pengembangan jagung Hibrida serta aturan lainnya program peningkatkan produksi Kedelai dan Juknis pengembangan desa pertanian organik padi tahun 2016. Dijelaskan, ‘bahwa RUK adalah rencana kerja usaha tani untuk satu periode musim tanam. Disusun melalui musyawarah dan kesepakatan

bersama, dalam pengelolaan usaha tani sehamparan wilayah kelompok tani. Di dalamnya memuat uraian kebutuhan saprodi, meliputi jenis, volume, harga satuan dan jumlah uang yang diajukan. Untuk pembelian saprodi sesuai kebutuhan di lapangan(spesifik lokasi). Sangat jelas, bahwa penentapan RUK program yang sumber dananya dari APBN tahun 2016, ditetapkan melalui musyawarah dengan kelompok tani penerima. Karena petani lah yang mengetahui saprodi apa yang di butuhkan untuk keberhasilan program tersebut, “kami mengingatkan, jangan sampai RUK yang ditetapkan itu, tanpa melalui proses musyawarah dengan kelompok tani, seperti yang pernah terjadi tahun 2015 lalu“, terang Hendra mengingatkan Lebih lanjut terang Hendra, untuk jenis sarana produksi kegiatan Bansos Upsus Pajale, seperti benih, Herbisida, pertisida dan Insektisida. Merupakan bagian yang tak terpisahkan dari RU, disinyalir penetapan RUK tahun 2015 lalu di duga tidak melibatkan kelompok tani dan itu di duga terjadi hampir di setiap program Upsus Pajale tahun 2015. (tarm)

BPM Langsa Gelar Lomba Teknologi Tepat Guna LANGSA (Berita): Badan pemberdayaan masyarakat Kota langsa gelar lomba teknologi tepatgunasekotalangsayangakandiikutisejumlah inopator daerah di aula kantor, Rabu (20/4). Dalam laporanya kepala BPM langsa Abdullah Gade mengatakan teknologi tepat guna adalah sebuah temuan yang dapat dimanpaatkan semua orang, serta yang nantinya menjadi pemenang akan kita ikutkan pada even lomba tingkat Propinsi pada tahun ini di Kota Sabang, Adapun dasar diselenggarakanya TTG ini mengacu kepada Instrusi Presiden RI no.3 tahun 2001 serta peraturan Mentri Dalam Negeri no 20 tahun 2010 maupun surat keputusanWalikota Langsa no 258/416.1.15/2016 tentang pembentukan panitia dan tim penilai pelaksana kegiatan lomba teknologi tepat guna se kota Langsa.

Ditambahkanya lagi,Tujuan dilaksanakanya acara TTG yakni mempercepat pemulihan ekonomi, meningkatan dan mengenbangkan kegiatan usaha ekonomi produktif. masyarakat, memperluas lapangan pekerjaan, serta penerapan dan pengembangan teknologi yang sangat diperlukan mengingat teknologi ini dirasa dekat dengan masyarakat serta mudah untuk dikembangkan. Turut hadir pada pembukaan acara ini, WaliKota Langsa Usman Abdullah, Ketua DPRK Langsa Burhansyah, Ketua Komisi A DPRK Langsa Maimul Mahdi, Dr Isheni yang juga kelahiran Bireun Aceh ini dari negeri jiran Malasya yang telah mengantongi sembilan mendali emas pada penemuanya untuk level Dunia serta sejumlah SKPK Langsa. (es)


Internasional

10

Berita Sore Jumat 22 April 2016

Gelombang Panas Kembali Hantam India, 160 Orang Tewas Saking panasnya udara di Orissa, pemerintah setempat meliburkan aktivitas sekolah sampai 26 April mendatang. Salah satu insiden paling tragis menimpa gadis 12 tahun yang pingsan kepanasan, kemudian meninggal, saat mengambil air di Desa Maharashtra. Mei 2015, India juga dilanda gelombang panas. Saat itu, cuaca terik di dua negara bagian memicu kematian lebih dari 2.500 net orang. Rata-rata korban adalah Cuaca panas kembali hantam India dengan suhu mencapai manula. 45 derajat celcius dalam beberapa hari terakhir ini. Untuk tahun ini, situasi dikhawatirkan bisa lebih buruk India (Berita): Cuaca panas mencapai 45 karena cuaca panas tiba seiring kekeringan serta gagal panen di banyak negara bagian. Jumlah derajat celcius kembali melanda wilayah selatan warga yang terdampak mencapai 300 juta orang, dan timur India. Data polisi menunjukkan 160 seperempat populasi Negeri Sungai Gangga. orang tewas di Telangana, Andhra Pradesh, serta Dilaporkan ribuan ternak mati karena dehidrasi. Orissa selama beberapa hari terakhir. Hujan diprediksi baru me-nyapa India pada ABC News melaporkan, Kamis (21/4), Juni menda-tang. Sambil menunggu musim mayoritas korban adalah buruh serta petani berubah, pemerintah setempat memasok tanki yang rumahnya tak memiliki sirkulasi udara air ke desa-desa yang mengalami kekeringan baik. “Udara sepanas ini biasanya baru terjadi parah. Selain itu, petugas ke-sehatan membagikan awal Mei. Tapi sekarang suhu panas datang lebih yoghurt dan air segar supaya warga tidak cepat,” kata YK Reddy, pejabat Badan Metereodehidrasi. (mk) logi India. Reuters

Sebuah pabrik petrokimia di Meksiko meledak, Rabu (20/4), menewaskan tiga orang dan mencederai lebih kurang 136 orang.

Dawn

Para militer mengamankan lokasi penembakan tujuh polisi pengawal petugas polio di Orangi.

OTK Tembak Mati Tujuh Polisi Karachi KARACHI (Berita): Harian utama Pakistan, Dawn, Kamis (21/4), melaporkan, tujuh polisi yang tengah mengawal petugas polio ditembak mati di dua tempat berbeda di kota Orangi, terletak di sisi barat laut Karachi, Rabu (20/4) petang. Merujuk laporan seorang petugas, Feroz Shah, harian terkemuka di Pakistan itu melaporkan, delapan pria bersenjata mengendarai sepeda motor melepaskan dua tembakan di dua tempat terpisah di Orangi. “Orang-orang bersenjata pertama melepaskan tembakan kepada tiga polisi di jalan di Orangi. Semua korban tewas seketika,” katanya. Shah menambahkan, “Kemudian mereka menembak mati lagi empat polisi, yang sedang duduk di dalam sebuah mobil polisi, tidak jauh (dari lokasi pertama).” “Insiden pertama terjadi saat polisi sedang mengawal tim polio,” kata Shah lagi. Ia menuturkan, “Seorang polisi turun tangan ketika delapan pria bersenjata yang mengendarai empat sepeda motor datang dan meminta nama para pekerja polio.” Tidak berapa lama kemudian, “Sebagai tanggapan, pria-pria itu melepaskan tembakan. Meskipun polisi membalas tembakan, namun mereka kalah.” “Orang-orang yang sama pula yang membunuh empat anggota polisi lainnya,” kata Shah. Semua mayat korban di bawah ke Rumah Sakit Abbasi Shaheed. Abdul Kareem, petugas

di rumah sakit itu, membenarkan ada tujuh mayat korban penembakan. Tidak ada laporan tentang jatuhnya korban sipil di kalangan petugas polio. Kampnye anti-polio telah dilakukan oleh kelompok Taliban sejak beberapa tahun lalu. Itu sebabnya, pemberian vaksin polio selalu dikawal polisi dan petugas paramiliter. Milisi Islamis penentang vaksinasi mengatakan program ini adalah persekongkolan Barat untuk memandulkan anak-anak Pakistan. Januari lalu, 15 orang dibunuh dalam serangan bom terhadap pusat vaksinasi di Quetta, Pakistan barat daya. Polisi menawarkan hadiah 5 juta rupee atau sekitar Rp 628 juta sebagai imbalan pemberian informasi terkait para penyerang. Pihak keamanan juga memberikan ganti rugi sebesar 2 juta rupee atau Rp251 juta kepada keluarga korban. Pakistan adalah satu dari dua negara, bersama-sama Afghanistan, tempat polio masih mewabah. Para milisi berulang kali menargetkan program vaksinasi, membunuh 80 orang sejak Desember 2012. Perdana Menteri Nawaz Sharif, dalam sebuah pernyataan, mengecam serangan itu dan menghargai keberanian para polisi. “Mereka menyerahkan hidup mereka untuk mengamankan masa depan negara,” kata Sharif. (kps)

250 Wanita Dieksekusi Mati Oleh ISIS Mosul (Berita): Kelompok militan Negara Islam Irak dan Syam (ISIS) dikabarkan telah melakukan eksekusi terhadap 250 wanita di Kota Mosul, Irak, lantaran menolak dijadikan budak seks. Para wanita itu sedianya dipaksa masuk kelompok ‘jihad seksual’. Para korban diperintahkan untuk melakukan pernikahan lalu dibawa militan ISIS ke utara Irak. “Saat mereka menolak perintah itu, mereka dihabisi, terkadang keluarga mereka juga ikut dieksekusi,” kata seorang sumber Partai

Demokratik Kurdistan, seperti diberitakan the Daily Mail, Kamis (21/4). Kantor Berita AhlulBayt yang menerima laporan dari Said Mamuzini mengatakan sekurangnya ada 250 orang telah dieksekusi oleh ISIS di kota mereka karena menolak praktik jihad seksual. Sumber lain dari Serikat Patriot Kurdistan mengklaim para wanita dilarang keluar sendirian di Kota Mosul dan harus sepenuhnya dilindungi bila ada di area publik. Mereka juga tidak diperbolehkan memilih calonnya sendiri, kata Ghayas Surchi. Diketahui, berita eksekusi 250 wanita ini datang selepas Turki membunuh 32 tersangka militan ISIS dekat dengan kota Kamp Militer Bashiqa. Desember 2015, Turki sempat mengirimkan ratusan tentaranya ke Bashiqa guna melindungi militernya yang tengah berlatih di Irak, seiring mencuatnya ketegangan diplomatik dengan net Baghdad.(mk)

Pabrik Minyak Meksiko Meledak VERACRUZ (Berita): Sebuah ledakan besar terjadi di fasilitas petrokimia di pabrik milik perusahaan minyak Meksiko, Pemex. Sedikitnya tiga orang tewas dan 45 lainnya luka-luka akibat ledakan yang terjadi di Teluk Veracruz, Meksiko pada Rabu 20 April sore waktu setempat.

Jumlah korban tersebut disampaikan oleh kepala layanan darurat Meksiko, Luis Felipe Puente. Namun, menurut Gubernur Veracruz, Javier Duarte, jumlah korban luka-luka mencapai sedikitnya 60 orang. Pemex mengatakan ledakan

mengatakan, telah terjadi tembak-tembakan di tengah kerumuman massa penikmat ganja dan melihat banyak orang berlarian. Belum ada informasi detail tentang penembakan itu. Insiden penembakan itu terjadi di tengah kemeriahan pesta ganja. Oleh para penikmat, seperti dilaporkan media Amerika tadi, ajang kumpul tahunan kali ini “hari yang sangat damai”. Bau asap ganja menyebar bercampur aduk dengan aroma barbecue. Setidaknya ada sekitar 15.000 orang sedang merayakan kegembiraan itu. Sekalipun istilah 4/20 terkenal di seluruh negeri “Paman Sam”, ia memiliki tempat khusus dalam sejarah Bay Area, San Francisco. Ketika para penikmat ganja berkumpul, masing-masing

orang membawa bong dan pipa. “Ini cukup santai,” kata Erik Elder (19), seorang mahasiswa yang datang berkonvoi dengan temannya dari Sacramento. “Semuanya menyala. Sangat menyenangkan,” tambah Elder seperti dirilis Reuters. “Ini sebuah apresiasi terhadap ganja dan semua orang datang bersama dan menikmati hal yang sama,” kata Heidi Rice, seorang gadis berusia 19 tahun. Meski sangat diizinkan, tradisi 4/20 di Area Bay ini tetap dalam pengawasan yang sangat ketat oleh otoritas setempat. Sebab, hukum negara bagian itu hanya mengizinkan pemakaian ganja untuk tujuan rekreasi dan tidak berlebihan. Rencananya, November 2016 ini, otoritas akan mengadakan pemungutan suara un-

lokal lewat Pelabuhan Coatzacoalcos tidak mengalami gangguan operasional. Insiden terjadi di Petroquimica Mexicana deVinilo (PMV), sebuah pabrik petrokimia vinyl hasil kerja sama divisi petrokimia Pemex dengan produsen pipa plastik Meksiko, Mexichem. Insiden tersebut terjadi beberapa pekan setelah tiga pekerja dan tujuh lainnya lukaluka akibat ledakan pabrik pengolahan minyak Pemex lainnya di Teluk Meksiko. (ok)

Guru Dihukum 508 Tahun Penjara

net

Warga Indonesia yang tinggal di London antusias mengambil foto Presiden Joko Widodo.

Jokowi “Laris” Di London LONDON (Berita): Presiden Joko Widodo memanfaatkan kunjungan kenegaraannya ke Inggris, untuk menengok warga negara Indonesia (WNI) yang tengah menetap di sana. Sebanyak 900 diaspora Tanah Air menyambut antusias kedatangan kepala negara mereka di kediaman Duta Besar Indonesia untuk Inggris Rizal Sukma di London Utara pada Selasa 19 April 2016 malam, waktu setempat. Segera setelah Jokowi menjejakkan kakinya di ruang tamu sang dubes, ratusan perantau maju menggerumuti orang nomor satu di Indonesia tersebut. Tidak hanya ingin berjabat tangan, mereka juga berebut minta swafoto atau selfie dengan Jokowi. Melihat banyaknya hadirin yang lebih ingin mengambil foto bersama presiden, Dubes Rizal pun mengumpankan tawaran

menarik pada sesi tanya jawab. “Mau lebih banyak pertanyaan untuk Pak Jokowi atau sedikit pertanyaan tapi lebih banyak foto bersama?” tanya Rizal, seperti dikutip dari BBC, Kamis (21/4). Sontak jawaban untuk lebih memilih foto bersama bergemuruh memenuhi ruangan yang disediakan untuk menggelar acara tersebut. Mantan Wali Kota Solo itu lantas hanya bisa senyam-senyum mendengar teriakan rakyatnya, yang lebih terdengar seperti para fans berat yang menghadiri pertemuan ramah tamah dengan artis idolanya. Untuk mengatur agar semua peserta kedapatan mengambil gambar bersama Jokowi, paspampres pun disiagakan untuk menggiring sebagiansebagian masuk ke satu ruangan yang ada bapak presiden. Terus begitu secara bergilir,

sampai semua memperoleh kesempatan yang sama. “Wah tentu saja saya senang bisa berfoto bersama Jokowi, meski posisi saya tak bisa dekat dengan presiden. Saya sampai dua kali loh berfoto bersama,” kata Naniek, salah seorang diaspora Indonesia yang turut hadir dalam acara tersebut. Acara foto bersama Jokowi berlangsung kurang lebih selama satu jam. Bahkan, ketika selesai pun, antusiasme warga tak kunjung surut. Mereka berkerumun di depan rumah dubes, berharap bisa melihat dan bertemu dengan Jokowi dari dekat atau sekadar mengantarkan kepergiannya. Namun begitu, ternyata tidak semua orang ngebet foto bersama presiden. Ada juga warga yang lebih memilih menghabiskan makan malam berupa nasi kotak yang disediakan panitia. (ok)

15.000 Penikmat Ganja Berpesta Di San Francisco SAN FRANCISCO (Berita): Sebuah pesta tahunan yang tidak lazim dan tak mungkin dilakukan di Indonesia, dirayakan di “Hippie Hill” di Golden Gate Park, Bay Area, San Francisco, Amerika Serikat, Rabu (20/4). Para saksi mata mengatakan, ada ribuan penikmat ganja berkumpul di sana. Mereka bersama-sama mengisap ganja dalam perayaan informal tahunan, yang juga disebut hari 4/20. Situs berita daring Fox 2, www.ktvu.com, melaporkan, di tengah keramaian pesta ganja atau maryuana itu, terdengar tembakan sehingga membuat orang-orang berhamburan. Tak lama setelah kejadian itu, muncul berbagai komentar di media sosial. Mereka

yang mengepulkan awan hitam pekat itu terjadi di fasilitas klorinasi 3 di pabrik minyaknya yang berada dekat Pelabuhan Coatzacoalcos. Fasilitas tersebut merupakan salah satu titik pusat kegiatan Pemex di Veracruz. Penyebab ledakan sendiri masih belum diketahui dengan jelas. Seperti diwartakan Channel News Asia, Kamis (21/4), ratusan orang terpaksa dievakuasi dari area tersebut. Meski mengalami ledakan, Pemex memastikan kegiatan ekspor minyak

Getty Images

Pesta ganja di “Hippie Hill” di Bay Area, San Francisco, Amerika Serikat, setiap 20 April yang disebut Hari 4/20. tuk menentukan pelegalan kepemilikan dan penggunaan

ganja. Para penikmat berharap, mereka bisa lebih bebas pada

acara kumpul serupa di tahun depan. (kps)

KARAMAN (Berita): Tenaga pengajar suatu yayasan Islam di Kota Karaman, Turki, dihukum penjara 508 tahun lebih tiga bulan, karena terbukti melakukan pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur. Pria yang diketahui berusia 54 tahun tersebut ketahuan melakukan aksi bejatnya di kamar tamu. Ia pun langsung dilaporkan saksi mata kepada pihak berwajib. Setelah diusut, ternyata guru itu bukan baru sekali mencabuli anak di yayasan tersebut. Sedikitnya lima anak telah menjadi korban pelecehan seksual guru yang tidak patut dicontoh tersebut. Berdasarkan fakta tersebut, pengadilan Karaman memberikan vonis untuk setiap korban yang dirugikan dia. Dilaporkan Mirror, Kamis (21/4), tersangka dijatuhi hukuman 100 tahun penjara untuk korban pertamanya, 88 tahun penjara untuk korban kedua, 104 tahun penjara untuk korban ketiga, 62 tahun penjara untuk korban keempat dan 68 tahun lagi untuk korban terakhirnya. (ok)

Reuters

Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, bersama Raja Arab Saudi, Raja Salman bin Abdulaziz al Saud.

Obama Lengser AS-Arab Saudi Pulih RIYADH (Berita): Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama disambut dengan dingin setibanya di Riyadh, Arab Saudi. Diduga, sambutan dingin itu diberikan akibat kisruh dokumen 9/11 antara Negeri Paman Sam dengan Saudi. Hubungan kedua negara juga dikabarkan merenggang. Sesaat setelah pesawat kepresidenan Air Force One mendarat, Presiden ke-44 AS itu hanya disambut oleh Gubernur Riyadh, Pangeran Faisal bin Bandar al Saud. Lazimnya, kehadiran Obama disambut oleh Raja Arab Saudi, Raja Salman bin Abdulaziz al Saud. Bahkan, berita mengenai kedatangan pria keturunan Kenya itu juga tidak muncul di media milik pemerintah Saudi. Seperti diwartakan CBS, Kamis (21/4), seorang pejabat senior Arab Saudi mengaku hubungan kedua negara hanya akan pulih ketika Obama lengser sebagai presiden nantinya. Saudi diketahui marah kepada AS sejak kesepakatan nuklir Iran yang tercapai tahun lalu. Hanya presiden AS berikutnya yang dinilai mampu mengembalikan status Arab Saudi sebagai sekutu utama AS di Timur Tengah. Seperti diberitakan, Kongres Negeri Paman Sam mendesak pembukaan dokumen serangan teror ke World Trade Centre (WTC) di New York pada 11 September 2001. Laporan setebal 800 halaman tersebut mengungkapkan adanya keterlibatan pemerintah, orang kaya, dan badan amal Arab Saudi dalam jaringan yang melakukan serangan teror. Sebanyak 15 dari 19 pembajak pesawat yang menabrak WTC merupakan warga negara Arab Saudi. Selama ini kekebalan yang dimiliki Arab Saudi membuat mereka tidak dapat dituntut. Namun, Arab Saudi melalui Menteri Luar Negeri Adel al Jubeir mengancam akan menjual aset AS bernilai miliaran dolar jika Kongres mengesahkan undang-undang (UU) yang dapat menjadikan Saudi sebagai pihak yang bertanggung jawab atas serangan 9/11. (ok)


Mimbar Jumat

Berita Sore Jumat 22 April 2016

11

Persamaan Hak Dalam Ibadah Oleh: Dr. H. Nahar Alang Abdul Ghani, Lc., MA

I

Islam tidak membeda-bedakan antara laki-laki dan perempuan untuk meraih pahala dan ganjaran dari Allah. Hal itu dapat kita lihat firman Allah: Artinya: Barangsiapa yang mengerjakan amal saleh, -b aik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan sesungguhnya akan Kami beri balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan. (QS.16: 97) Ayat ini meski pendek namun memiliki peran penting dalam menggambarkan kehidupan orang-orang Mukmin baik di dunia maupun di akhirat. Pertama-tama, ayat ini menyatakan bahwa iman merupakan tolok ukur keutamaan di sisi Allah Swt. Tidak ada perbedaan antara pria dan wanita. Mereka sama dalam pandangan Allah. Yang membedakan di antara mereka adalah tingkat keimanan yang mereka miliki. Dalam pandangan Allah, jenis kelamin tidak berpengaruh dalam meraih derajat keimanan, meski utusan Allah atau para nabi adalah laki-laki, namun kenabian ilahi adalah tanggung jawab dan tugas suci yang harus disampaikan ke seluruh umat manusia. Tugas ini tidak mungkin dibebankan kepada kaum wanita mengingat keterbatasan kapasitas yang mereka miliki. Oleh karena itulah, Allah Swt menunjuk utusan-Nya dari golongan kaum lakilaki, namun untuk meraih derajat keimanan dan religius yang

Pantulan

Pesan Dari Lembu Idul Adha ini selalu mengingatkan pada pasang surut hubunganku dengan para lembu itu. Suatu ketika seorang tetangga menggelar hajatan kawinan, dia memotong seekor lembu sebagai bahan panganan utamanya. Waktu itu seisi kampung tumpah di rumah tetangga itu untuk membantu. Tak terkecuali ketika prosesi penyembelihan. Belasan pemuda ikut berusaha merubuhkan hewan itu sebelum disembelih. Tapi sang lembu tak menyerah, dia melawan sekuat tenaga dengan mata memelas seolah memohon pertolonganku. Aku yang tak tahan, lari menjauh sekuat yang kubisa. Tapi dari kejauhan aku masih mendengar suara leguhannya. Keras sekali. Kututup telingaku, namun bahkan ketika suaranya sudah lenyap, bayangan penyembelihan itu malah semakin jelas. Inilah saat-saat aku merasa takut hanya ketika mendengar kabar ada hewan yang akan disembelih. Belakangan, ketika beranjak remaja dan dewasa, aku sering diangkat menjadi panitia kurban di masjid dekat rumah kami. Tidak ada yang tahu kalau sebenarnya aku takut melihat lembu disembelih. Tapi apa jadinya kalau anak muda seperti aku ini batal ikut panitia kurban karena takut, kan gengsi. Otakku bekerja. Diam-diam aku menjauh setiap kali lembu disembelih, dan secara diam-diam pula datang lagi ketika giliran menguliti dagingnya. Sekian tahun berlangsung, aku mulai terbiasa dengan proses penyembelihan lembu. Aku tak lagi takut meski sedekat itu melihat mata golok dan leher lembu. Cipratan darahnya sudah tak menyeramkan lagi. Kiranya rasaku sudah mulai kebas. Aku bukan saja tidak lagi kasihan kepada para lembu, aku bahkan menikmati“perlawanannya” saat hendak disembelih. *** Tapi..., beberapa tahun lalu saat sebuah kampanye Pemilukada di sebuah lapangan terbuka, aku tersinggung berat. Pasalnya seorang juru kampanye yang elit partai itu merendahkan sedemikian rupa para lembu. Masak dia bilang agar suara para pemilih jangan mau dihargai murah—karena itu berarti lebih murah harga daging lembu (baca FOLIOPINI: Prudent). Saya marah besar waktu itu. Enak saja dia merendahkan pengorbanan darah dan jiwa para lembu itu. Emangnya dia itu siapa. Padahal selama ini dia cuma bisa makan daging lembu tanpa tahu seperti apa penderitaan hewan ini di hadapan sang jagal. Hati-hati kalau ngomong, jangan asal bunyi, kalau tidak mau saya doakan bisulan di hari tua Anda. Beberapa tahun setelahnya, saat mengunjungi Sydney, Australia, rombongan kami berencana meninjau ternak lembu di negeri tetangga tersebut. Memasuki kompleks peternakan, kami disuguhi pemandangan luasnya hamparan lahan luas— para lembu di sini pasti leluasa sekali mencari makan, batinku. Cuaca siang itu sangat dingin, bercampur angin kencang luas biasa. Tidak ada dari kami yang bisa bertahan di luar mobil lebih dari sekira 10 menit. Buru-buru kami masuk bangunan pengelola peternakan, minta izin masuk. Tapi dilarang masuk, dan alasannya ini yang tak pernah kuduga sebelumnya: para lembu sedang stress karena cuaca buruk, kata petugas di sana. Saya tidak bisa bayangkan itu, karena jangankan memikirkan lembu stress, memikirkan manusia stress saja banyak yang tak punya waktu. Jangankan memikirkan stress lembu, bahkan saat menyembelih sang lembu kami“menikmatinya”. Tidak cukup tangan, kaki, dan tali temali dan golong sebagai alat menyembelihnya, kami bahkan perlu bercanda bahkan mengolok-olok penderitaannya. Maka begitulah, ini fase selanjutnya dari hubunganku dengan para lembu. *** Ketika muncul ke pentas sejarah sekitar 3.700 tahun lalu, Ibrahim as punya cerita pengorbanan besar. Anak keturunan yang didamba-dambakannya baru hadir ketika usia tuanya. Tapi itu pula yang diminta Tuhan untuk dikurbankan. Tapi perintah itu dilaksanakan karena tak ada yang lebih besar dari Tuhannya. Tentu saja ini teladan kepatuhan yang luar biasa. Tapi baru sekitar 2.400 tahun kemudian Ibrahim dipuji Allah SWT dalam Alquran dengan sebutan manusia hanif—lurus dalam kebenaran dengan ghirah kuat menyala-nyala. Ghirah inilah yang ingin diraih orang-orang yang berkurban lembu itu kemarin, dan hanif adalah cita-cita bawah sadarnya. Aku masih menjadi salah satu panitia. Lembu itu melenguh beberapa kali sambil mencoba meronta. Saya mengeluselus punggungnya. Ada otot-otot yang saling kontraksi, dan syaraf-syaraf yang saling berbelit tegang. Dia pasti merasakan sakit yang luar biasa. Beberapa kali terlihat meronta sebelum akhirnya diam tak bergerak lagi. Ini sakratul maut hewan yang tak pernah berniat berbuat dosa. Tiba-tiba saya terkesiap... bagaimana dengan kami nanti..? Ah, untuk langkahnya sendiri, orang seperti saya ini rupanya memang perlu diingatkan dengan cara yang panjang, berulangulang, dan dramatis.

tinggi kaum wanita tidak mendapat batasan. Artinya, mereka juga mampu meraih derajat keimanan yang sempurna, seperti Sayidah Maryam yang berhasil mencapai derajat yang tinggi di sisi Allah Swt, sehingga mendapat pelayanan istimewa berupa hidangan dari langit. Atau Sayidah Fathimah az-Zahra as yang berhasil mencapai derajat keimanan yang tinggi, hingga kedudukannya disamakan dengan Ali bin Abi Thalib as. Keimanan saja tidak cukup untuk menentukan kesempurnaan dan derajat yang tinggi, namun diperlukan juga amal saleh. Iman dan amal saleh adalah tolok ukur kesempurnaan seseorang. Keduanya tidak dapat dipisahkan. Amal saleh tidak terbatas pa-da tindakan tertentu, namun setiap perbuatan yang pada dasar-nya memiliki kebaikan dan pelakunya meniatkan kebaikan sa-at mengerjakannya juga dapat disebut amal saleh, meski perbua-tan tersebut sangat remeh dan kecil. Dalam lanjutannya ayat ini mengatakan, mereka yang beriman dan beramal saleh akan mendapat kehidupan yang bersih di dunia. Mereka bebas dari segala kejelekan dan perbuatan nista. Selain itu Allah Swt menjaga mereka dari segala perbuatan yang menyeleweng dan maksiat. Adapun di akhirat mereka akan mendapat pahala lebih dari apa yang mereka perbuat di dunia. Karena Sunnatullah dalam pembalasan perbuatan mak-siat berdasarkan keadilan, namun dalam hal pahala Allah mendahulukan kemurahan dan kasih sayang. Dan hal ini telah disinggung dalam ayat ini. Rahasia lain yang dijelaskan Allah dalam Alquran adalah bahwa orang-orang yang berbuat kebaikan akan memperoleh pahala berupa kebaikan di dunia dan akhirat. Mengenai hal ini, Allah berfirman sebagai berikut: Artinya: “Katakanlah: ‘Hai hamba-hamba-Ku yang beriman, bertakwalah kepada Tuhan¬mu.’ Orang-orang yang berbuat baik di dunia ini memperoleh kebaikan. Dan bumi Allah itu luas. Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabar yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas.” (Q.S. az-Zumar: 10). Bagaimanapun, orang perlu mengetahui apakah sesungguhnya “kebaikan” itu. Setiap kaum memiliki pendapat masingmasing tentang kebaikan; ada yang menyatakan bahwa yang disebut kebaikan adalah bersikap menyenangkan, memberikan uang kepada orang miskin, bersikap sabar terhadap berbagai bentuk perlakuan, itulah yang sering kali disebut “kebaikan” oleh masyarakat. Namun, Allah memberitahukan kita di dalam Alquran tentang hakikat “kebaikan”:

“Bukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan barat itu suatu kebaikan, akan tetapi sesungguhnya kebaikan ialah beriman kepada Allah, hari Kiamat, malaikat-malaikat, Kitabkitab, nabi-nabi, dan memberikan harta yang dicintainya kepada kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, musafir, dan orang-orang yang meminta-minta; dan memerdekakan hamba sahaya, mendirikan shalat, dan menunaikan zakat; dan orangorang yang menepati janjinya apabila ia berjanji, dan orangorang yang sabar dalam kesempitan, penderitaan, dan dalam peperangan. Mereka itulah orang-orang yang bertakwa.” (Q.S. al-Baqarah: 177). Sebagaimana diingatkan dalam ayat di atas, kebaikan yang sesungguhnya adalah bertakwa kepada Allah, menyibukkan diri mengingat hari perhitungan, menggunakan hati nurani, dan selalu sibuk melakukan amalan yang mendatangkan ridha Allah. Utusan Allah, Nabi Muhammad saw., juga memerintahkan agar orang-orang beriman bertakwa kepada Allah dan berbuat kebaikan: “Bertakwalah kepada Allah di mana pun engkau berada. Bersegeralah berbuat kebaikan setelah berbuat dosa agar dosa itu menjadi bersih, dan selalu berlemah lembut dalam bergaul dengan manusia.” Hadis: (At Tirmidzi) Allah telah menyatakan dalam Alquran bahwa Dia mencintai orang-orang yang selalu berbuat kebaikan karena keimanan mereka, dan orang-orang yang takut dan cinta kepada Allah, selanjutnya Dia menyatakan akan memberi pahala kepada mereka dengan kebaikan: “Karena itu Allah memberikan kepada mereka pahala di dunia dan pahala yang baik di akhirat. Dan Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebaikan.” (Q.S. Ali ‘Imran: 148). “Orang-orang yang berbuat baik di dunia ini memperoleh yang baik. Dan sesungguhnya kampung akhirat itu lebih baik, dan itulah sebaik-baik tempat bagi orang yang bertakwa.” (Q.S. an-Nahl: 30). Ini merupakan kabar baik yang diberitakan dalam Alquran kepada orang-orang yang berbuat kebaikan, yang mengorbankan diri, dan yang berusaha untuk memperoleh keri¬dha¬an Allah. Allah memberikan kepada orang-orang ini berita gembira tentang kehidupan yang baik, di dunia ini dan di akhirat kelak, dan Allah akan menambahkan karunia-Nya, baik yang berupa kebendaan maupun keruhanian. Nabi Sulaiman yang diberi seluruh kerajaan, yang tidak pernah diberikan kepada siapa pun, dan Nabi Yusuf yang diberi wewenang atas seluruh harta benda Mesir, adalah contoh-contoh yang diceritakan dalam al-Qur’an. Allah memberitahukan kita tentang nikmat yang Dia berikan

kepada Nabi Muhammad saw. dalam ayat, “Dan Dia mendapatimu sebagai seorang yang kekurangan, lalu Dia memberikan kecukupan.”(Q.S. adh-Dhuha: 8). Perlu kita ketahui bahwa kehidupan yang indah dan baik tidak saja diberikan kepada orang-orang beriman dari generasi terdahulu. Allah menjanjikan bahwa dalam setiap kurun, Dia akan memberikan kehidupan yang baik kepada hamba-hambaNya yang beriman: “Barangsiapa mengerjakan amal saleh, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik, dan sesungguhnya akan Kami beri balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan.” (Q.s. an-Nahl: 97). Orang-orang yang beriman tidak pernah mengejar dunia, yakni mereka tidak tamak terhadap harta dunia, kedudukan, atau kekuasaan. Sebagaimana yang dinyatakan Allah dalam sebuah ayat, mereka telah menjual diri dan harta mereka untuk memperoleh surga. Jual beli dan perdagangan tidak melalaikan mereka dari mengingat Allah, mendirikan sha¬lat, dan berjuang untuk agama. Di samping itu, mereka tetap sabar dan taat sekalipun mereka diuji dengan kelaparan atau kehilangan harta, dan mereka tidak pernah mengeluh. Orang-orang yang berhijrah pada zaman Nabi merupakan sebuah contoh. Mereka berhijrah ke kota lain dengan meninggalkan rumah, pekerjaan, perdagangan, harta, dan kebun mereka, dan di sana mereka puas dengan yang sedikit mereka miliki. Sebagai balasannya, mereka hanya mengharapkan keridhaan Allah. Kerelaan mereka dan keikhlasan mereka dalam mengingat akhirat menyebabkan mereka memperoleh rahmat dari Allah berupa kehidupan yang baik. Kekayaan yang diberikan Allah kepada mereka tidak menyebabkan mereka mencintai dunia, sebaliknya mereka bersyukur kepada Allah dan mengingat-Nya. Allah menjanjikan kehidupan yang baik di dunia ini kepa-da setiap orang yang beriman dan berakhlak mulia. Allah Berjanji akan Melipatgandakan Perbuatan Hamba-hamba-Nya yang Berbuat Kebaikan Allah berjanji akan melipatgandakan perbuatan hambahamba-Nya yang berbuat kebaikan. Sebagian ayat-ayat Alquran yang membicarakan masalah ini adalah sebagai berikut: “Barangsiapa membawa amal yang baik, maka baginya sepuluh kali lipat amalnya; dan barangsiapa yang membawa perbuatan yang jahat maka dia tidak diberi pembalasan melainkan seimbang dengan kejahatannya, sedang mereka sedikit pun tidak dianiaya.” (Q.S. al-An‘am: 160). Wallahu a’lam bis shawab Penulis adalah dosen Fakultas Ekonomi UMSU

Orang - orang Bertaqwa Posisi Puncak Disisi Allah SWT (Koreksi Terhadap Tulisan Dr. Ahyar Zein, MA / Waspada 18 Maret 2016 dalam pernyataan

Oleh: M. Ridwan Hisda, BA, SPdi (Staf Pengajar Dharmawangsa)

M

uttaqin, artinya dia sudah mampu menjalankan seluruh syaria’at Islam dengan benar, dan mampu beramal shaleh, kemudian mampu berbuat baik untuk dirinya dan orang lain dan dilakukannya dengan ikhlas

(QS. 3/Ali – Imran 102) Ayat tersebut diatas, bukanlah menunjukkan bahwa Muslim merupakan peringkat tertinggi (level pamungkas) dibandingkan dengan Mukmin dan Muttaqin begitulah kira – kira menurut beliau, tetapi menurut penulis, bahwa kalimat tersebut merupakan pernyataan bahwa agama yang diridhai Allah sejak dari Adam AS, sampai kepada Muhammad SAW, hanya Muslim (Islam). Dalam Islam menjadi Muslim, hanya peringkat dasar untuk bisa memasuki Surga Allah, dalam arti kata cukup dengan mengucapkan dua kalimah syahadat kemudian diyakini dengan sungguh-sungguh dalam hati walaupun tidak shalat, puasa, zakat dan hajji, setelah dibakar di neraka Allah atas pembangkangannya, maka pada akhirnya Allah akan masukkkan ke – Surga –Nya, karena tidak musyrik. Sedangkan orang -orang non Muslim, sebaik apapun perilakunya di dunia ini tidak akan masuk Surga, karena tidak punya tiket untuk masuk Surga. Dengan kata lain seseorang yang telah mengucapkan dua kalimah syahadah serta diyakini sungguh-sungguh dalam hati, berarti dia sudah menjadi Muslim, dan berhak memiliki satu tiket untuk masuk Surga, soal kapan waktunya tergantung kepada pengamalan keislamannya selanjutnya, dan sejauh tidak musyrik kembali dalam kesehariannya. Informasi untuk itu, lihat Alquran surah Ali Imran 19, QS Ali Imran 85, Al Baqarah 132, dan 133 dan banyak ayat -ayat yang lain dengan makna yang sama. Maksud kalimat, ialah bahwa orang - orang selain Islam (Muslim) tidak memiliki kesempatan untuk masuk Surga Allah, sebelum yang bersangkutan memeluk agama Islam, sesuai pernyataan Allah yang paling tegas pada QS 3/Ali Imran 85

Ayat yang lain yang menunjukkan bahwa Islam bukan sesuatu yang paling tinggi {level pamungkas) ialah QS. 2/ Al – Baqarah 208 yang artinya

Mengapa Allah menyuruh orang -orang yang Muslim/Islam untuk masuk kembali kedalam Islam secara kaffah, itu buktinya bahwa predikat Muslim baru merupakan predikat dasar bagi orang - orang yang beriman. Peringkat kedua baru Mukmin, artinya sudah mengamalkan sebahagian syari’at Islam, peringkat ketiga Muhsin, artinya disamping dia sudah mengamalkan sebahagian dari syariat Islam, yang bersangkutan sudah mampu berbuat baik (amal shaleh) baik untuk dirinya maupun untuk orang lain, peringkat keempat Mukhlis, disamping mampu melakukan amal kebaikan, juga dilakukan dengan ikhlas, dan peringkat kelima (puncak), ialah Muttaqin, artinya dia sudah mampu menjalankan seluruh syaria’at Islam dengan benar, dan mampu beramal shaleh, kemudian mampu berbuat baik untuk dirinya dan orang lain dan dilakukannya dengan ikhlas. Menurut penulis, bahwa peringkat keimanan seseorang, ada lima peringkat yang kita sebut dengan istilah” yaitu M -1 = Muslim, M – 2 = Mukmin, M – 3 = Muhsin, M – 4 = Mukhlis, dan M -5 = Muttaqin, yang merupakan posisi puncak bagi setiap Muslim. Bukti bahwa Muttaqin merupakan posisi puncak, lihat QS. 3/Ali – Imran 133 yanng artinya, Mengapa Allah menggunakan kalimat Yang lebih tegas lagi Allah sampaikan pada surah Azzumar ; 73 yang artinya , Maksud yang dapat kita pahami bahwa orang -orang bertaqwa, langsung digiring kedalam Surga, dengan tanpa dihisab, sedangkan orang - orang Muslim, harus melalui proses hisab (timbangan amal baik dan buruk), kalau ternyata setelah dihisab, ternyata amal buruk yang lebih dominan, maka singgah dahulu di Neraka tergantung berapa banyak amal buruk yang dikerjakan, setelah itu baru dimasukkan Allah ke

Surga -Nya. Dalam sebuah Hadis yang diriwayatkan oleh Abu Daud, orang -orang yang diangkat dari Neraka, kemudian setelah tiba di Surga merasa sangat malu dengan penduduk Surga yang telah lama berdomisili disana, sehingga saking besar rasa malunya, mau lari lagi untuk kembali ke Neraka, walaupun sudah dicegah oleh Malaikat Ridhwan (penjaga Surga). Dalam kalimat peringatan dari Khatib Jum’at, juga merupakan rukun khuthbah disebut, apabila seorang Khatib tidak menyebutkan kalimat taqwa, didalam salah satu khuthbahnya, maka khutbahnya kurang sempurna dan ada yang mengatakan khuthbahnya batal, karena kekurangan satu rukun. Yang disampaikan oleh Dr. Ahyar Zein, MA menjadi rujukan dalam tulisannya tersebut yaitu yang tertera dalam surah Ali – Imran 102, yang menurut beliau kalimat pamungkas ialah kalimat . Menurut penulis, dimana kalimat pokok disitu ialah menyuruh orang-orang yang beriman untuk bertaqwa dengan sebenar-benar taqwa, sedangkan kalimat, “ merupakan kalimat tambahan untuk menginformasikan bahwa tidak ada tempat di Surga Allah, kecuali sudah menjadi Muslim seperti yang telah dikemukakan diatas. Surga Allah juga memiliki beberapa peringkat seperti yang Allah informasikan dalam surah Annisa’ ayat 69 yang artinya,

Dalam ayat ini, dapat kita pahami paling tidak ada empat peringkat di Surga, yaitu peringkat pertama para Nabi, peringkat kedua, orang -orang yang mencintai kebenaran, peringkat ketiga orang- orang yang mati syahid, dan peringkat keempat (paling bawah/kelas pencorot) ialah orang – orang yang saleh. Hal ini juga merupakan bahwa Muslim bukanlah peringkat tertinggi. Kesimpulan yang dapat kita ambil ialah, “Menjadi Muslim saja hanya merupakan peringkat dasar bahwa seseorang telah beriman kepada Allah, untuk itu capailah tingkat yang tertinggi disisi Allah yaitu menjadi Muslim yang Muttaqin, karena hanya peringkat inilah yang Allah akan masukkan ke Surga-Nya dengan tanpa dihisab”. Penulis memohon ma’af kepada Bapak Dr. Ahyar Zein, MA, bahwa sedikitpun tidak ada maksud untuk menjatuhkan posisi beliau, sebagai seorang Muslim, wajib ingat mengingatkan, ketika saudara kita Muslim yang lain, mungkin keliru seperti yang dilansir dalam surah “Al – Ashr”.

Motivasi Rezeki Banyak Bentuknya Kemarin hujan mulai jam 9 pagi, seorang tukang rujak numpang berteduh di teras ruko saya. Masih penuh gerobaknya, buah-buah tertata rapi. Kulihat beliau membuka buku kecil, rupanya Al Quran. Beliau tekun dengan Al-Qurannya. Sampai jam 10 hujan belum berhenti. Saya mulai risau karena sepi tak ada pembeli datang. Saya keluar memberikan air minum. “Kalau musim hujan jualannya repot juga ya, Pak… ” .. “Mana masih banyak banget.” Beliau tersenyum, “Iya bu.. Mudah-mudahan ada rejekinya.. .” jawabnya. “Aamiin,” kataku. “Kalau gak abis gimana, Pak?”. tanyaku. “Kalau gak abis ya risiko, Bu.., kayak semangka, melon yang udah kebuka ya kasih ke tetangga, mereka juga seneng daripada kebuang. kayak bengkoang, jambu, mangga yang masih bagus bisa disimpan. Mudah-mudahan aja dapet nilai sedekah,” kata-

nya tersenyum. “Kalau hujan terus sampai sore gimana, Pak?” tanyaku lagi. “Alhamdulillah bu… Berarti rejeki saya hari ini diizinkan banyak berdoa. Kan kalau hujan waktu mustajab buat berdoa bu…” Katanya sambil tersenyum. “Dikasih kesempatan berdoa juga rejeki, Bu…” “kalau gak dapet uang gimana, Pak?” tanyaku lagi. “Berarti rejeki saya bersabar, Bu… Allah yang ngatur rejeki, Bu… Saya bergantung sama Allah.. Apa aja bentuk rejeki yang Allah kasih ya saya syukuri aja. Tapi Alhamdulillah, saya jualan rujak belum pernah kelaparan. “Pernah gak dapat uang sama sekali, tau tau tetangga ngirimin makanan. Kita hidup cari apa Bu, yang penting bisa makan biar ada tenaga buat ibadah dan usaha,” katanya lagi sambil memasukan Alqurannya ke kotak di gerobak. “Mumpung hujannya rintik, Bu… Saya bisa jalan ..Makasih

yaa ,Bu…” Saya terpana… Betapa malunya saya, dipenuhi rasa gelisah ketika hujan datang, begitu khawatirnya rejeki materi tak didapat sampai mengabaikan nikmat yang ada di depan mata. Saya jadi sadar bahwa rizki hidayah, dapat beribadah, dapat bersyukur dan bersabar adalah jauh…jauh lebih berharga daripada uang, harta dan jabatan…


12

Berita Sore Jumat 22 April 2016

MU Dekati Arsenal London (Berita): Manchester United semakin mendekati zona Liga Champions, kemenangan 2-0 atas Crystal Palace, Manchester United masih tertinggal satu poin dari Arsenal di klasemen Liga Inggris 2015/2016. Meski begitu, pelatih Louis van Gaal justru menyatakan tekanan lebih besar ada pada Arsenal.

AP

Pemain Manchester United Matteo Darmian (dua kanan), merayakan gol kedua timnya pada Liga Utama Inggris antara Manchester United dan Crystal Palace di Old Trafford, Manchester, Inggris, Kamis (21/4).

SMAN 1 Sinunukan Rebut Piala Walikota Padangsidimpuan Padangsidimpuan (Berita): Tim bola voli SMAN 1, Kecamatan Sinunukan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina) berhasil meraih juara pada kejuaraan bola volly antar pelajar SMP dan SMA sederajat Se-Tapanuli memperebutkan tropy Walikota Cup II Padangsidimpuan. Acara yang digelar dari tanggal 15-20 April 2016 di lapangan bola voli SMKN 1, Jalan Sutan Soripada Mulia, Padangsidimpuan itu mendapat perhatian pihak sekolah.. Tim besutan pelatih sekaligus guru olahraga SMAN 1 Sinunukan Abdul Rahman, SPd tampil sebagai juara I setelah mengkandasakan ambisi tim bola volly Ponpes Napa Barbaran, Kabupaten Padanglawas Utara (Paluta) pada partai final dengan dua set langsung 25-21 dan 25-15. Posisi ketiga direbut tim bola volly SMKN 1 Padangsidimpuan dan peringkat Harapan I atau juara IV SMAN 3 Padangsidimpuan. Juara I SMAN 1 Sinunukan, Madina berhak atas tropy tetap Walikota, piagam penghargaan dan uang pembinaan Rp4 juta, II Ponpes Napa Barbaran, Paluta tropi tetap, piagam penghargaan dan uang pembinaan Rp3 juta, III SMKN 1 Padangsidimpuan, tropi tetap, piagam pegnhargaan, uang pembinaan Rp2 juta dan juara Harapan I atau peringkat IV SMAN 3 Padangsidimpuan menerima tropy tetap, piagam penghargaan dan uang pembinaan Rp1,5 juta, Sedang pemain pavorit diraih Susilo Suprapto dari SMAN 1 Sinunukan, Madina, toser terbaik Muhammad Fiqri Andika, spiker terbaik Aulia Dinul Haq masing-masing dari SMKN 1 Padangsidimpuan, ketiganya berhak menerima tropy, piagam penghargaan dan uang pembinaan masing-masing Rp500 ribu. Penyerahan tropy tetap Walikota Cup II, piagam penghargaan dan uang pembinaan kepada msing-masing juara dan pemain terbaik dilakukanWalikota melalui Asisten III Administrasi Drs.H. Abdul Rosad Lubis, MM, Kadisporabudpar Mahlil Harahap, SPd, Sekretaris Disporabudpar, Kabid Bina Keolahragaan Paluta Paruluan, Kabin Bina Keolahragaan Padangsidimuan Ali

Imron Harahap, SH, wakil Kepsek SMKN 1 Saleh dan mewakili wasit volly, Rabu. Wali kota melalui Asisten III Abdul Rosad dalam sambutannya pada acara penutupan mengatakan selamat kepada para juara, jangan cepat berpuas diri, tingkatkan terus porsi latihan agar kemampuannya makin meningkat di tahun mendatang. Bagi yang belum juara mohon bersabar masih ada kesempatan pada tahun mendatang dengan catatan harus lebih giat lagi berlatih agar kelemahan dan kekuarangan yang dimiliki bisa diatasi sehingga mampu berprestasi nantinya. Ketua panitia pelaksana kegiatan yang juga Kabid Bina Keolahragaan Disporabudpar Pemko Padangsidimpuan Ali Imron Harahap, SH melaporkan even volly antar pelajar yagn diikuti sebanyak 20 sekolah tingkat SMP dan SMA sederajat memperebutkan tropy Walikota Cup II Se-Tapanuli meliputi Kota Padangsidimpuan, Madina, Palas, Paluta dan Tapteng berjalan dengan aman dan lancar. Sampai jumpa,lagi pada even yang sama tahun depan dengan peserta lebih banyak, yang lebih semarak dan lebih bergengsi,” harapnya. Usai acara penutupan, guru olahraga sekaligus pelatih tim bola volly SMAN 1 Sinunukan, Madina, Abdul Rahman, SPd mengaku bangga dan bersyukur atas prestasi yang diraih anak didiknya, “Kita sudah lama mempersiapkan pemain ini guna mengikuti even voli baik antar kabupaten dan kota di Tabagsel dan Tapanuli dengan melibatkan pelajar kelas X, XI dan XII dengan porsi latihan empat kali seminggu,” ungkapnya seraya mengatakan anak asuhnya juga pernah meraih juara I kejuraan bola voli antar pelajar Kabupaten Madina Tahun 2015 lalu. Ia juga berterimakasih kepada Pamkab Madina yang memberikan perhatian terhadap pembinaan olahraga pelajar khususnya bola volly sehingga pihaknya lebih bersemangat untuk melatih pemain demi menghasilkan atlit bola volly pelajar yang lebih handal dan berkwalitas, tuturnya. (ant)

Berita Sore/ist

Kadispora Langkat Drs. T.M Auzai, menendang bola tanda dibukanya Turnamen Bupati Cup ke-XV di lapangan sepakbola Pemkab. Langkat, Selasa (19/4).

Turnamen Sepak Bola Pelajar Ke-15 Dibuka Stabat (Berita): Sebanyak 21 tim dari SD dan 13 tim dari SMP se-Kabupaten Langkat bertarung memperebutkan trofy Bupati Cup ke XV yang berlangsung di lapangan sepakbola T. Amir Hamzah, Selasa (19/4). Tim-tim tersebut merupakan perwakilan dari setiap kecamatan yang ada di Langkat, mulai dari Kecamatan Bahorok sampai dengan Kecamatan Pematang Jaya. Kegiatan dibuka oleh Kadispora Langkat Drs. T. M. Auzai, mewakili bupati Langkat, tampak hadir dalam pembukaan juga yang mewakili forkopimda, sejumlah SKPD dan para camat se- Kab. Langkat bersama dengan KUPT seKab. Langkat. Dalam pidato tertulisnya yang dibacakan T. M. Auzai, Bupati mengatakan bahwa kegiatan ini sudah berlangsung dari tahun ke tahun dengan target mencari bibit-bibit berbakat yang nantinya dapat membawa harum Langkat di level tingkat Provinsi atau Nasional. Seperti halnya Markus Horison yang sudah berhasil membawa harum Langkat dengan tampil sebagai kiper Timnas Indonesia yang berlaga di event Internasional. “Ini jelas, masih banyak lagi bibit-bibit potensional Langkat yang bertebaran di desadesa yang ada di Langkat” katanya. Lanjutnya, karena itu, kompetisi ini dibuat, harapannya, kompetisi berlangsung lancar dan

sportif serta dapat menghasilkan generasi emas Langkat terkait olahraga Sepak Bola. Ditambahkannya, Ngogesa menyampaikan sebagai generasi muda diharapkan mampu menunjukan prestasi melalui bakat dan minat yang digemari yakni olahraga sepakbola. Melalui olahraga juga dapat menghindarkan kita dari prilaku pergaulan negative yang terkhusus pada kaum muda seperti narkoba, tawuran, geng motor, maupun penyalahgunaan media sosial. “Untuk itu jadikan kompetisi ini sebagai ajang untuk menggapai prestasi yang dapat membanggakan orang tua, guru, dan kampung halaman kalian” cetus Ngogesa. Panitia penyelenggara Saiful menjelaskan, tahun ini, kompetisi diikuti sebanyak 21 tim dari SD dan 13 dari tingkat SMP, hampir setiap Kecamatan turut serta mengirimkan utusannya, terkecuali untuk tingkat SD 2 kecamatan tidak mengirimkan perwakilannya yaitu kec. Sei bingai dan kec. Tanjung pura. Saiful juga menjelaskan tujuan dari dilaksanakannya turnamen ini untuk sebagai sarana pembinaan dan sebagai tolak ukur prestasi atlit sepak bola pelajar yang ada di Kab. Langkat. Kompetisi berlangsung dari tanggal 19 April s/d 6 Mei 2016, dan pembukaan ditandai dengan penendangan pertama oleh Kadispora Langkat Drs. T. M. Auzai.(rel)

Pep Guardiola: Tak Ada Klub Menyamai Permainan Barca Spanyol (Berita): Pelatih Bayern Muenchen, Josep "Pep" Guardiola, menilai tak ada satu pun klub di dunia yang bisa menyamai kualitas permainan bekas klubnya, FC Barcelona. Sebab, permainan The Catalans sangat unik. Guardiola menyatakan hal ini menjelang lawatan timnya ke markas Atletico Madrid, Vicente Caldron, pada Rabu (27/ 4/2016), untuk melakoni leg pertama semifinal Liga Champions. Atletico merupakan klub yang menyingkirkan Barcelona pada fase perempat final. Kendati Barcelona sudah gugur, Guardiola tetap menyanjung Barca. "Saya pikir tidak ada satu pun tim yang bisa bermain dengan level sama seperti Barcelona," kata pelatih asal Spanyol ini. "Mereka unik dan memiliki cara spesial dalam bermain sepak bola. Saya harap mereka akan memenangi La Liga," ucap Guardiola, yang musim depan menjadi manajer Manchester City. Guardiola, yang menukangi Barcelona dalam edisi 20082012, telah mempersembahkan 14 gelar untuk Tim Catalan itu, termasuk dua trofi Liga Champions pada 2009 dan 2011. (kps)

Dua gol kemenangan MU dicetak oleh Damien Delaney (gol bunuh diri) dan Matteo Darmian. Kemenangan itu membuat MU mengemas 59 poin, teringgal satu angka dari Arsenal yang berada di posisi keempat. Van Gaal hanya memiliki dua kesempatan untuk menghindari akhir musim yang buruk bersama MU. Satu kesempatan ada di Piala FA. Kesempatan lain adalah membawa MU finis di urutan ke-4 klasemen Liga Inggris. Soal kesempatan kedua, MU masih harus menghadapi persaingan dengan para rival mereka. Dalam hal itu, pesaing utama mereka adalah Arsenal. Untung, MU mampu meraup tiga poin saat menjamu Palace di Old Trafford, Kamis (21/4). Kemenangan 2-0 diaman-

kan The Red Devils berkat bunuh diri Damien Delaney di menit 4 dan gol Matteo Darmian (55). Sayang, kemenangan itu belum cukup membawa MU melewati Arsenal. Mereka masih tertinggal satu poin dari Arsenal. "Tentu saja, kami di dalam jalur yang benar. Kami hanya terpaut dua poin dari Manchester City dan satu poin dari Arsenal. Mereka akan menjalani laga yang tidak mudah setelah kami. Jadi, tekanan lebih besar ada pada rival kami," kata Van Gaal seperti dikutip Manutd.com. Selain Arsenal, MU juga memiliki peluang untuk mengkudeta ManCity dari posisi ke-3 klasemen. Namun, MU juga harus mewaspadai ancaman West Ham United dan Liverpool. MU hanya unggul tiga poin atas West Ham.

Klasemen Liga Inggris Leicester 34 Tottenham 34 Manc City 34 Arsenal 33 MU 34 West Ham 34 Liverpool 33 Southampton34 Stoke City 34 Chelsea 33 Everton 34 Watford 34 Bournemouth34 West Brom 33 Swansea 34 Crys Palace35 Norwich City34 Sunderland 33 Newcastle 34 Aston Villa 34

21 10 19 11 18 7 17 9 17 8 14 14 15 9 14 9 13 8 11 11 9 14 11 8 11 8 10 10 10 10 10 9 8 7 7 9 7 8 3 7

3 4 9 7 9 6 9 11 13 11 11 15 15 13 14 16 19 17 19 24

59-33 73 64-25 68 62-34 61 56-34 60 42-30 59 57-43 56 56-43 54 45-35 51 37-47 47 49-45 44 53-48 41 33-40 41 41-57 41 31-40 40 34-45 40 36-45 39 35-60 31 39-57 30 36-62 29 23-65 16

Setelah menaklukkan Palace, MU langsung mengalihkan fokus mereka pada laga semifinal Piala FA kontra Everton diWembley Stadium, Sabtu (23/ 4). Itu adalah satu-satunya kesempatan MU jika ingin meraih gelar di musim ini. "Semifinal akan baik-baik saja. Saya datang ke Inggris untuk memenangkan gelar. Sekarang saya sudah sangat dekat. Tapi, pertama kami harus mengalahkan Everton," ucap Van Gaal. (lip6)

Anak Enrique Menang Telak Spanyol (Berita): Striker FC Barcelona, Luis Suarez, menyebut kemenangan telak 8-0 atas Deportivo La Coruna di Stadion Riazor, Rabu (20/4), membuktikan kualitas sesungguhnya dari pasukan Luis Enrique. Azulgrana pesta gol dalam laga tersebut. Suarez adalah pemain paling produktif karena mengemas empat gol (11', 24', 53', dan 64'), sedangkan empat sisanya diciptakan oleh Ivan Rakitic (47'), Lionel Messi (73'), Marc Bartra (79'), serta Neymar (81'). Tiga poin dari laga ini membuat Barcelona tetap berada di puncak klasemen dengan raihan 79 poin. Mereka hanya menang head to head atas Atletico Madrid, yang juga mengumpulkan poin serupa, dan unggul satu angka atas rival abadi, Real Madrid. “Hal yang paling penting

AP

Luis Suarez cs merayakan kemenangannya dengan skor 8-0. adalah kami mendapatkan tiga poin,” kata Suarez. Hasil ini menyudahi tren negatif Barcelona dalam tiga pertandingan terakhir. Sebelumnya, Messi dan kawan-kawan kalah 0-1 dari Real Sociedad pada ajang La Liga, kemudian menyerah 0-2 dari Atletico yang membuat mereka tersingkir dari perempat final Liga Champions dan terakhir menyerah

1-2 dari Valencia pada lanjutan La Liga. “Kami bukan mesin dan bisa melakukan kesalahan,” ujar Suarez. "Kemenangan ini menunjukkan kekuatan kami," tutur eks ujung tombak Liverpool itu. Tambahan empat gol tersebut membuat striker berusia 29 tahun ini menempel ketat Cristiano Ronaldo. (kps)

Lorenzo Butuh Tantangan Baru AP

Van Gaal Geser Rooney MANCHESTER (Berita): Manajer Manchester United, Louis van Gaal mengaku tidak rela menggusur Marcus Rashford (foto kiri) dari pos striker. Meskipun, Wayne Rooney (foto kanan) telah pulih dari cedera. Pemuda 18 tahun asli Manchester, Marcus Rashford, benarbenar memikat hati Louis van Gaal. Manajer Manchester United itu tak mau merotasi posisi Rashford sebagai striker. Dalam delapan pertandingan terakhir di Liga Premier Inggris, Rashford berhasil mencetak empat gol. Van Gaal menyebut Rashford punya insting yang sangat bagus untuk mencetak gol. Meroketnya performa Rashford membuat Van Gaal tak mau merotasi posisinya. "Bagi saya, tidak ada pemain yang bermain dalam satu posisi. Namun, untuk kali ini saya tidak mau mengubah posisi Rashford sebagai striker," kataVan Gaal, dikutip dari Squawka. Disamping itu Rooney pun dikorbankan saat Manchester United menang 2-0 atas Crystal Palace pada lanjutan Premier League di Stadion Old Trafford, Rabu (20/4) kemarin. Sang kapten berduet dengan Jesse Lingard di pos gelandang tengah. Adapun Rashford berdiri sebagai striker tunggal dalam formasi 4-1-4-1. "Saya tidak ingin mengganti Rashford sehingga mencari posisi lain untuk Rooney. Dia sempat bermain di sana musim lalu," kata Van Gaal. "Rooney ditempatkan sebagai gelandang juga karena gaya permainan Palace. Saya sangat puas dengan penampilan dia," ucap pria asal Belanda itu. Meski berada jauh dari gawang, Rooney memang tampil mengancam.Whoscored mencatat, dia melepaskan tiga tembakan tepat sasaran. Dia juga berhasil menciptakan satu peluang dan sebuah umpan silang. Tingkat keberhasilannya dalam melepaskan umpan cukup akurat, yakni 91 persen. Besar kemungkinan, Rooney kembali beroperasi di lini tengah saat Man United bertemu Everton pada semifinal Piala FA di Stadion Wembley, Sabtu (23/4). Stok gelandang Setan Merah menipis karena Bastian Schweinsteiger dan Michael Carrick mengalami cedera. (lip6/kps)

JEREZ (Berita): Pebalap asal Spanyol, Jorge Lorenzo (foto), akan meninggalkan Movistar Yamaha pada akhir musim 2016. Dia bergabung dengan Ducati untuk musim 2017 dan 2018. “Seperti yang kalian tahu, musim depan saya tidak akan bersama Yamaha. Saya merasa butuh perubahan, tantangan baru dalam karier saya, membuat target baru untuk diraih, dan menjaga ambisi saya di level maksimum,” kata Lorenzo jelang GP Spanyol di Jerez, Rabu (20/4). Lorenzo selalu bersama Yamaha sejak naik ke MotoGP pada 2008. Selama periode tersebut, dia sudah meraih tiga gelar juara dunia, pada 2010, 2012, dan 2015. “Saya hanya bisa berterima kasih kepada keluarga di Yamaha atas semua momen yang kami lalui bersama. Saya meraih jauh lebih banyak dari yang pernah saya impikan,” kata pebalap 28 tahun tersebut. “Apa yang akan terjadi pada masa mendatang tidak bisa diprediksi, tetapi mulai sekarang saya hanya ingin menikmati 15 balapan terakhir bersama Yamaha dan memastikan raihan gelar juara dunia. Sekarang, hanya itu target saya,” ucapnya tambahnya. Dari tiga balapan yang sudah berlangsung musim ini, Lorenzo dua kali naik podium

net

berkat finis di urutan pertama pada GP Qatar (20 Maret) dan finis kedua pada GP Americas (10 April). Pada seri kedua di Argentina, Lorenzo gagal finis setelah terjatuh pada putaran kelima balapan. Akhir pekan ini, dia akan menjalani seri keempat musim ini di Sirkuit Jerez, Spanyol. Di Jerez, Lorenzo pernah dua kali menjadi juara balapan 250cc (2006, 2007) serta tiga kali finis pertama setelah naik ke MotoGP (2010, 2012, 2015). “Jerez merupakan salah satu sirkuit favorit saya karena layout yang spesial dan atmosfer orang-orang yang mendukung kami dari tempat penonton,”

ujar Lorenzo. Musim lalu, GP Spanyol jadi awal empat kemenangan beruntun pebalap kelahiran 4 Mei 1987 tersebut. Setelah itu, Lorenzo meraih tiga kemenangan lagi yang mengantarnya meraih gelar juara dunia kelima sepanjang karier. “Musim lalu, kami memulai empat kemenangan di Jerez setelah memulai musim dengan sulit. Semoga kami bisa mengulang raihan hasil bagus tersebut pada musim ini,” kata Lorenzo. Pada 2015, Lorenzo selalu gagal naik podium pada tiga balapan pertama, sebelum GP Spanyol. (kps)

Porwil 3 Medan Wilayah 8-28 Mei MEDAN (Berita): Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Kota Medan II Tahun 2016 yang digelar 8 sampai 18 Mei akan dibagi tiga wilayah pertandingan. Ajang multi event ini diikuti 21 kecamatan yang ada di Medan. Ketua Umum KONI Kota Medan Drs Eddy H Sibarani, usai rapat persiapan Porwil Medan di Sekretariat KONI Mean, Rabu (20/4) mengatakan, Porwil Medan 2016 merupakan kelanjutan serupa dari ajang multi event antar kecamatan se Kota Medan, yang telah digelar 2015 lalu. Untuk tahun ini, sebutnya, peserta dibagi tiga wilayah dan masing-masing wilayah diisi tujuh kecamatan.“Porwil Medan merupakan program tahunan KONI Medan bersama KONI Kecamatan dan pengurus cabang olahraga. “Arena multi event ini untuk menambah kegiatan

olahraga di kecamatan-kecamatan, dan juga untuk pemerataan serta pemetaan cabang olahraga. Adapun pembagian kecamatan didasarkan atas letak geografis,” sebut Eddy Sibarani. Dikatakan, dari pengcab terdaftar, ternyata tidak semua cabor bisa dipertandingkan di Porwil Medan 2016. Karena setelah verifikasi, ternyata ada cabang yang tidak lolos. Hasil rapat persiapan kemarin, jadwal pembukaan Wilayah I adalah 8 Mei dan penutupan 14 Mei, Wilayah I 15 Mei sampai 21 Mei dan Wilayah III 22 – 28 Mei. “Dengan tersisanya waktu beberapa pekan ke depan, kita berharap para atlet peserta Porwil II agar dapat mempersiapkan diri dengan maksimal guna meraih prestasi terbaik,” ucap Eddy didampingi Sekum A Haswin Nasution dan Ketua Panpel Julius Raja.

Berita Sore/ist

Ketua KONI Medan Drs Eddy H Sibarani (tengah) didampingi Sekum A Haswin Nasution dan Ketua Panpel Julius Raja memimpin rapat persiapan Porwil Medan 2016 di KONI Medan, Rabu (20/4). “Kita berharap Porwil ini sebagai Pra Porkot Medan, di mana setidaknya 75 perset atletatlet yang bertanding di Porkot nanti adalah mereka yang telah tersaring dari arena ini. Sebab ajang Porwil ini juga untuk menjaring atlet-atlet muda yang seterusnya di persiapkan untuk

event dengan jenjang lebih tinggi, seperti Porkot dan Porprov UntukWilayah I diisi Medan Kota, Medan Amplas, Medan Denai, MedanTembung, Medan Perjuangan, Medan Maimoon dan Medan Area.Wilayah II Medan Tuntungan, Medan Johor, Medan Polonia, Medan Sela-

yang, Medan Sunggal, Medan Petisan dan Medan Baru. Sedangkan Wilayah II ditempati Medan Helvetia, Medan Marelan, Medan Labuhan, Medan Deli, Medan Belawan, Medan Barat serta Medan Timur. (rel/end)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.