http://www.beritasore.com
HARGA ECERAN Rp 2.000,-
Berita Sore Semua Berita Layak Cetak Selasa, 27 September 2016/25 Dzulhijjah 1437 H
No. 4547 tahun ke-18 Berita Sore/www.quraishshihab.com
Berita Sore/IG Noor Tagouri
FOTO Noor Tagouri untuk majalah Playboy edisi Oktober 2016.
PROF. Dr. H. Muhammad Quraish Shihab.
Jurnalis Berhijab Tampil di Majalah Playboy
Quraish Shihab: Hijrah Bukan Untuk Berperang
Berbusana tertutup tidak bersinonim dengan majalah Playboy yang dikenal dengan foto-foto tanpa busananya. Tapi seorang Muslimah berhijab baru-baru ini diajak Playboy untuk tampil di majalahnya. Jurnalis Amerika Noor Tagouri menjadi salah satu ‘Renegade’ untuk majalah Playboy edisi Oktober. Jangan salah, Noor sepenuhnya berbusana lengkap termasuk berhijab untuk pemotretan bagi majalah ini. Ia mengenakan celana jins, jaket kulit, dan sepatu sneakers. Noor yang berusia 22 tahun menyampaikan keinginannya menjadi pembawa berita pertama di AS yang berhijab. Bagi Noor, fakta kalau ia seorang Muslimah dipandangnya menjadikannya jurnalis yang lebih baik. Kepada Playboy ia mengatakan mengenakan hijab membuatnya
Jakarta (Berita) : Ulama ahli tafsir Profesor Muhammad Quraish Shihab mengatakan hijrah di masa sekarang harus dimaknai sebagai upaya menciptakan kehidupan yang lebih baik di segala bidang, bukan untuk berperang apalagi membunuh sesama manusia. “Hijrah itu meninggalkan yang buruk menuju yang baik,” kata Quraish Shihab di Jakarta, Senin (26/9), menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1438 Hijriyah yang akan jatuh pada hari Minggu, 2 Oktober 2016. Menurut dia, hijrah adalah ungkapan cinta tanah air yang dicontohkan oleh Rasulullah Muhammad SAW. Bagi bangsa Indonesia hijrah harus dimaknai untuk lebih mencintai tanah air demi menciptakan negeri yang adil, damai, dan sejahtera. Pernyataan itu sekaligus meluruskan pengertian hijrah
▼ Lanjut ke hal 2 kol 1
▼ Lanjut ke hal 2 kol 7
KRB Minta Gubsu Selesaikan Konflik Agraria Antara Berita Sore/ww.google.com
MASSA yang tergabung dalam Komite Rakyat Bersatu, berunjuk rasa di depan Kantor Gubernur Sumatra Utara, di Medan, Senin (26/9). Mereka meminta Pemerintah Provinsi Sumatra Utara menyelesaikan konflik tanah di provinsi tersebut.
Medan (Berita) :Ratusan Masa dari Komite Rakyat Bersatu (KRB) melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor Gubernur Sumatera Utara, Senin (26/9). Masa yang didominasi masyarakat yang tinggal di atas tanah Eks HGU PTPN II Deli Serdang menuntut Gubernur Sumut untuk mengatasi berbagai permasalahan yang dialami ▼ Lanjut ke hal 2 kol 5
PROJECT Loon Google
Google Luncurkan Balon Internet Google telah menerbangkan project loon atau balon internet di Peru di bawah naungan X. Selama 98 hari menembus statosfer di atas permukaan Peru, balon internet tersebut akan dikendalikan oleh teknologi artificial intelligence atau kecerdasan buatan. Seperti diketahui, project loon menjadi solusi yang disediakan Google untuk menjangkau wilayah yang belum tersentuh akses internet. Dengan balon internet itu, Google dapat menjawab persoalan tersebut di berbagai negara. Ketika di angkasa tentunya balon Google itu harus dalam keadaan stabil, karena permasalahan timbul bila balon diterbangkan, yakni mudah terbawa arah angin. Untuk mengandalkan tenaga manusia mengawasi balon tersebut selama tiga bulan itu, tentu akan memerlukan ketelitian dan usaha yang cukup keras. Maka dari itu, dilansir dari Wired, Senin (26/9), untuk menavigasi balon berada di posisi yang tepat, Google akhirnya memilih jalan mengandalkan kecerdasan ▼ Lanjut ke hal 2 kol 1
KPK Sorot Kinerja Pemprovsu JAKARTA(Berita): Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah menyoroti kinerja Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, dan beberapa provinsi lainnya. Pemprovsu dan tiga Pemprov lainnya menjadi peringatan awal untuk memperbaiki kinerjanya. “Memang, KPK sedang menyoroti pemerintahan provinsi di Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Banten, dan Papua,” ujar Tjahjo, saat membuka Rapat Koordinasi Inspektorat Jenderal (Irjen) tentang Evaluasi Pelaksanaan Pengawasan Penyelenggaraan Pe-
merintah Daerah 2016 di Jakarta, Senin (26/9). Tjahjo mengatakan, selama beberapa bulan terakhir, Kementerian Dalam Negeri kerap menerima kunjungan dari Badan Pemeriksa Keuangan dan Komisi Pemberantasan Korupsi. Tjahjo sendiri tak
akan mempersoalkan jika KPK meningkatkan pengawasan terhadap provins-provinsi tersebut. “Apakah mekanisme nantinya ada perwakilan KPK di provinsi itu (atau bagaimana),” ujar dia. Lebih jauh, ia berharap, pemerintah daerah yang daerahnya mendapat perhatian lebih dari KPK dapat meningkatkan koordinasi dan komunikasi dengan daerah lain tentang tata kelola pemerintahan yang baik, serta efektif dan efisien.
“Bagaimana membangun program e-planning yang harus disiapkan dengan baik di seluruh jajaran pemerintahan,” kata dia e-KTP Pada bagian lain Tjahjo menyatakan telah terjadi pemalsuan KTP yang diduga dilakukan oleh sindikat pelaku pembobolan anjungan tunai mandiri (ATM). Akibat pemalsuan tersebut, satu orang bisa memiliki lebih dari 100 e-KTP. ▼ Lanjut ke hal 2 kol 3
Akses Jalan Keluar-Masuk Rumah Ditembok
Lurah Sidorame Barat I Tidak Serius Selesaikan Keluhan Warga Berita Sore/ Alexandre Flores
ANACONDA Raksasa yang ditemukan para buruh di lokasi kerja mereka di Brasil .
Ditemukan Ular Anaconda Berbobot 400 Kg Seekor ular sepanjang 10 meter ditemukan di sebuah lokasi pembangunan di utara Brasil. Reptil raksasa yang memiliki berat sekitar 400 kilogram itu ditemukan oleh para pekerja bangunan setelah adanya ledakan dalam gua di Altamira, Para. Dikutip dari Daily Mail pada Senin (26/9), rekaman video oleh seorang pekerja menunjukkan betapa besarnya hewan itu. Diameter tubuhnya kira-kira 1 meter. Dalam video, terlihat anakonda tersebut dirantai ke sebuah alat derek dan kemudian diangkat sehingga menampakkan perutnya yang berbintik kuning. Sejumlah pemirsa memberi komentar yang menyayangkan dirantainya hewan itu dan dugaan telah membunuh hewan itu, bukannya malah ditinggalkan saja di habitat alamiahnya. Namun demikian, sebenarnya tidak jelas apakah ▼ Lanjut ke hal 2 kol 1
REPRODUKSI
Berjalan Di Sambu Oleh: Dedi Sahputra Pilihanku jatuh pada Angkot, ketika kemarin kendaraanku sedang butuh “istirahat”. Sudah cukup lama aku tak naik Angkot. Sejak serangan motor Jepang dan China bertubi-tubi menghantam negeri ini, semua orang cukup merasa beruntung punya kendaraan sendiri, tak terkecuali aku. Sejak itu pula Angkot sudah jarang kumanfaatkan. Padahal, sejak zaman sekolah dulu, Angkot adalah satu-satunya tumpanganku, dan Sambu adalah tujuan pertamaku. Tapi kali ini tekadku sudah kuat untuk merasakan berpanas-panas dan beribut-ribut di dalam Angkot. Tapi tak semudah itu… Baru beberapa meter aku melangkah dari rumah, tetangga kanan-kiri menyapaku dengan keramahan yang khas. “Kok jalan..?” Tanya mereka. Sungguh aku tak menduga apapun selain muatan kebaikan dari sapaan itu. Anda harus menderita sesakit-sakitnya kalau tetangga tak mau peduli dengan apapun datang dan pergimu. Maka membalas kebaikan ini adalah sebuah kewajiban—paling tidak dengan senyuman. Tapi aku juga merasakan bahwa keramahan itu muncul dari rasa keprihatinan. Bahwa berkendaraan ke suatu tempat adalah bagian dari pola hidup yang “celakanya” dianggap baik. Semakin dekat tujuanmu berkendara, bisa semakin gagah dirimu rasanya. Padahal menumpang kendaraan umum di negeri maju adalah suatu keniscayaan. Orang-orang Jepang ▼ Lanjut ke hal 2 kol 1
Klik beritasore.com
MEDAN ( Berita ) : Lurah Sidorame Barat I, Kec Medan Perjuangan M Iqbal dituding warga tidak serius menyelesaikan keluhan warganya. Iqbal juga dinilai tidak melaksanakan 6 instruksi Wali Kota Medan, yakni menekankan kepada para camat dan lurah harus peka terhadap keluhan – keluhan yang disampaikan warganya. Kepada Wartawan, Senin (26/9), Edy Rachmad ,52, warga Jl. Pelita III No 22 A (belakang), Lingkungan II, Kel Sidorame Barat I menuturkan antara keluarganya dengan tetangganya yang baru membeli sekaligus membangun rumah di Jl. Pelita III No 20 timbul permasalahan yakni tetangganya membangun dinding tembok sehingga keluarga Edy Rachmad tak bisa keluar masuk dari rumahnya. Akibatnya, rumah warisan kedua orangtuanya tidak berpenghuni lagi alias kosong. Kami sudah mengirimkan
MEDAN(Berita) : Enam anggota sindikat begal sadis di kota Medan diringkus petugas Polrestabes Medan. Dua korban meninggal akibat aksi komplotan ini. Kapolrestabes Medan Kombes Mardiaz Kusin Dwihananto menyebutkan, enam tersangka yang diringkus, yakni Jimmy Prawira (24), Rahman Effendi (18), Arif Zulfi Husni (19), Nanang (20), Rafik (20), dan Raka (20). “Aksi komplotan ini telah meresahkan masyarakat dan membuat dua korban meninggal,” kata Mardiaz di Mapolrestabes Medan, Senin (26/9). Mardiaz mengatakan, keenam tersangka ditangkap berdasarkan dua laporan korban bernama Helen dan Endang Sulastri Sihombing. Helen menjadi korban saat berada di depan toko buku di Jl Gajah Mada pada 2 September malam. Saat itu, dia baru turun dari angkot dan berjalan kaki mencari angkutan lain untuk pulang ke rumahnya. Sementara Endang yang merupakan pegawai harian lepas di Polsekta Medan Baru, dirampok para pelaku saat menumpang becak bermotor bersama ibunya. Mereka dibegal di depan Markas Kodam I Bukit Barisan di Jl Gatot Subroto pada 20 September 2016 sore. Akibat diserang saat dibegal, kedua korban mengalami luka berat hingga akhirnya meninggal. “Keduanya memang tidak meninggal di tempat kejadian. Mereka sempat mendapatkan perawatan,” ujar Mardiaz. Dari tangan para pelaku, petugas menyita dua sepeda ▼ Lanjut ke hal 2 kol 1
Dimana Dia Sekarang....?
Fuad Alkhar Beritasore/Syawal Irwan
AKSES jalan Keluar-masuk rumah telah ditembok setinggi +/- 3 meter, sehingga penghuni rumah ( Ahli Waris ) terpaksa mengosongkan rumahnya. surat pengaduan pada 18 Agustus 2016 ” permasalahan Akses Jalan” kepada Lurah dan tembusan ke Camat Medan Perjuangan, namun sampai
sekarang tidak ada penyelesaiannya. “Saya hanya berharap agar Lurah dan Camat Medan Perjuangan bisa membantu agar masalah ini selesai”.
Jalan keluar masuk menuju rumahnya itu sudah ada sejak 40 tahun silam namun
kondisi kesehatan Muniroh drop, penyakit diabetesnya kambuh sehingga kaki kanannya tak bisa berjalan normal. Kondisinya terus memburuk hingga telapak kakinya harus diperban dan dibungkus tas kresek warna putih. “Darahnya gak berhenti-
berhenti keluar mas,” ujar Ihsan sembari membuka handuk kecil yang menutupi kaki istrinya. Terlihat sekujur kaki yang bengkak dan menghitam, warna merah darah pun terlihat begitu jelas dari balik kresek warna putih di bagian telapak kaki.
Berita Sore/Okezone
SEJUMLAH jamaah haji Indonesia saat berada di Jamarat, Mina.
Masih ingat Wan Abud? Jika Anda penggemar film-film komedi situasi (sitkom) di era 80-an, pasti kenal betul nama beken ini. Dialah Fuad Alkhar. Pria berwajah Arab berdarah Betawi tulen ini dikenal dengan nama kondang Wan Abud. Nama Wan Abud memang sebuah berkah besar yang pernah dienyam seorang aktor bernama Fuad Alkhar. Ibarat ketiban durian runtuh, nama Wan Abud tiba-tiba bergulir kencang, meroket populer menjadi bagian kebesarannya di pentas artis nasional di tahun 1989. Itu bermula dari sebuah film layar lebar yang dibintanginya,
▼ Lanjut ke hal 2 kol 3
Ujian Kesetiaan Cinta di Tanah Suci Telapak tangan Mohammad Ihsan (69) tak henti-hentinya menggosok punggung istrinya, Astatik Muniroh (64) di Hotel Holiday Inn, pemondokan jamaah haji Indonesia di sektor 4, Aziziah, Makkah, malam itu. Sejak tiba dari Madinah,
Enam Anggota Sindikat Begal Diringkus
“Saya sudah pasrah dikasih penyakit seperti ini,” Muniroh menimpali. Selain luka di kaki, nenek dua cucu ini mengeluh tak bisa tidur lantaran rasa ngilu di punggungnya yang acapkali menyergap terutama saat malam. Sentuhan tangan sang suami menjadi semacam penenang agar kantuknya hinggap. Ya, usia pernikahan mereka tak lagi muda, sudah 43 tahun lamanya. Namun, kesetiaan sebagai pasangan hidup justru semakin membuncah kala melaksanakan ibadah haji bersama. Layaknya pasangan muda, terkadang Ihsan menyuapi istrinya agar mau makan. Sebelum ritual puncak haji, Ihsan yang berprofesi sebagai penjahit memang sempat mengeluh ihwal kondisi istrinya yang tak bisa berjalan normal. Penyakit diabetes juga membuat emosi sang belahan jiwa acapkali tak stabil. Beruntung dia dikaruniai kesabaran hingga tetap bisa menjaga harmoni selama di tanah
▼ Lanjut ke hal 2 kol 1
Ah Masak Ya....?
Boneka Bayi Pakai Tiket Pesawat Sendiri Seorang penumpang pesawat mengaku telah mengalami sebuah peristiwa ‘menyeramkan’. Pasalnya ia duduk di sebelah pria yang telah memesankan sebuah kursi untuk sebuah boneka bayi. ▼ Lanjut ke hal 2 kol 1
Berita Sore/Twitter/NovicSara
SEORANG pria duduk bersebelahan dengan boneka bayinya yang menggunakan tiket sendidri.
Sambar Gledek - Dag...dig... dug ah.... - He... he... he....
▼ Lanjut ke hal 2 kol 7
Untuk Pemasangan Iklan Hubungi: 061-4150858 Contact Person Ibu Murniaty 0812 650 7884
Berita Sore
2 Enam... motor, dua samurai, lima ponsel, satu televisi, serta sejumlah pakaian, tas, dompet, kartu ATM, dan jam tangan. Salah satu pelaku bernama Jimmy pun, lanjut Mardiaz, terpaksa ditembak di bagian kakinya karena berusaha melarikan diri saat akan ditangkap. “Tersangka Jimmy ini residivis yang menjadi otak pelaku jaringan ini. Dia pernah dihukum selama empat tahun dalam kasus yang sama,” kata dia. Dari hasil pemeriksaan sementara, para pelaku diketahui telah beraksi lebih dari 43 kali. Mereka kerap merampok di wilayah Medan Baru, Medan Sunggal dan Medan Polonia sejak 2015 lalu. Atas perbuatannya, Mardiaz mengatakan, para pelaku dijerat dengan Pasal 365 Ayat 3 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan yang menyebabkan kematian. Ancaman hukuman atas penerapan pasal ini, yakni penjara paling lama 15 tahun. Polisi pun, lanjut Mardiaz, masih melakukan pengembangan terkait sindikat begal ini. “Saat ini, kami juga sedang melakukan pengembangan terhadap sejumlah laporan yang diduga kuat melibatkan jaringan ini,” kata Mardiaz. (rol)
Ditemukan... hewan itu hidup atau mati. Seorang netizen menuliskan, “Saya tidak yakin ini sungguhan, tapi, jika memang benar, memalukan sekali orang yang membunuhnya! Ular sebesar itu mungkin umurnya panjang sekali, tapi dibunuh hanya untuk beberapa foto? Siasia…” Sementara itu, rekor The Guinness World Record menyebutkan ular terbesar di penangkaran masih dipegang oleh Medusa, seekor ular di Kansas City, Amerika Serikat. Medusa memiliki panjang sekitar 7,5 meter. Lokasi pembangunan tempat ditemukannya ular tersebut ada di kompleks bendungan Belo Monte yang membendung sungai Xingu. Setelah tuntas, bendungan tersebut akan menjadi bendungan terbesar ke empat setelah bendungan Tiga Ngarai di China.(lip6)
Google... buatan. “Kami memiliki mesin untuk belajar menempatkan dengan baik,” ujar Sal Candido, insinyur Goole yang mengawasi kinerja project loon. Candido mengungkapkan, saat memulai project loon, Google berpikir mencari cara efektif dalam menjangkau wilayah yang selama ini sulit untuk diakses infrastruktur, agar bisa dirasakan pengguna dalam berkomunikasi. “Daripada (bangun fiber optik) di lautan. Kita bisa luangkan banyak waktu kepada pengguna (melalui project loon),” jelasnya. Tak hanya Peru, Indonesia juga telah menyatakan minat untuk mencoba teknologi project loon di berbagai wilayah yang selama ini sulit untuk menerima akses telekomunikasi. Tiga operator seluler, yaitu Indosat Ooredoo, Telkomsel dan XL Axiata, telah bekerja sama dengan Google sejak tahun lalu guna menguji balon internet itu pada tahun ini. Namun, sampai saat ini belum ada kabar kelanjutan dari implementasi uji coba project loon di Tanah Air.(vv)
Jurnalis... merasa yakin dirinya adalah pribadi yang lebih baik. “Saya tahu apa rasanya diberi narasi dari komunitas termasuk dieksploitasi di media. Saya bilang saya tahu apa rasanya tidak diwakili dengan benar di media. Saya tidak akan melakukan itu pada Anda. Saya ingin menyampaikan kisah Anda karena itu penting dan berhak atas keadilan.” Noor mengatakan pula, ia tahu rasanya ketika seseorang diberi kekuatan kembali. “Untuk menyadari kalau kisahnya itu menguatkan dan mereka akan mulai berbagi. Ini sangat bagus dan bahkan bisa mencerahkan orang lain untuk membantu orang lain lagi.” Ia memang mendapatkan banyak pesan kebencian dan kritik secara daring. Tapi ia tidak perdulikan. Yang ia pastikan adalah memiliki sekelompok orang yang menjaganya tetap bersahaja. Mengenai keputusannya berhijab di televisi AS, Noor juga mengatakan itu bukan keputusan sulit. Justru hal tersebut menguatkannya. “Membantu saya melakukan apa yang saya mau lakukan. Mengenakan kain di atas kepala saya tidak akan membuat saya melaporkan berita secara berbeda,” ujarnya, dilansir dari News.com.au.(rol)
Fuad Alkhar... dimana sang sutradara memberi peran seorang lelaki Arab lengkap dengan logat Arabnya yang kental, yang kemudian terkenal dengan panggilan Wan Abud. Sayangnya, hingga detik ini nama populer itu tak pernah didaftarkan Fuad ke Hak Kekayaan Intelektual (HKI) sehingga banyak juga artis Indonesia yang meniru-niru nama ini. Lantaran sukses mengangkasakan namanya dengan nama Wan Abud di arena dunia glamor, Fuad pun praktis kebanjiran tawaran. Deretan panjang film layar lebar pun diperankannya, mulai dari ‘Catatan Si Boy 4’ hingga part 6, kemudian disusul perannya di film ‘Kadir Doyok’, ‘Akal Akalan’, ‘Ini Rindu’, ‘GaraGara’ bersama Nurul Arifin yang kini menjadi politisi, ‘Ada Ada Saja’, ‘Putri Salju’, ‘Kawin Muda’ dan ‘Babi Ngepet’. Bahkan, kini, di usia senjanya yang memasuki 56 tahun, dia masih sempat nongol di sinetron serial beken SCTV ‘Mak Ijah Ke Mekah’ (2014). “Ya, saya sih cuma main di 12 episode saja,” kata artis yang kerap bertandem dengan pelawak Doyok, artis boom sex Kiki Fatmala dan Ayu Azhari ini. Di mana dia sekarang? Aktor era 80-an ini kini banting stir dengan berbisnis wedding, khususnya bidang tata rias pengantin. Soal ini, Fuad punya sejarah. “Nenek dan ibu saya sebenarnya seorang peñata rias yang andal di zamannya. Jadi kenapa saya berbisnis ini karena memang ada faktor keturunan dari kedua orangtua yang sangat saya hormati itu,” paparnya. Kenapa baru sekarang? Yang pasti, dalih Fuad, karena sudah lama dia waktunya dihabiskan untuk syuting dan syuting. “Jadi nggak ada waktu untuk konsentrasi di bisnis wedding ini,” terangnya.(pk)
Ah Masak... Tak hanya sekali, penumpang bernama Sara Novic itu harus bersebelahan dengan pria itu sebanyak dua kali. Sara pun membagikan kisahnya selama melakukan penerbangan dari Brooklyn ke Cincinnati melalui akun Twitternya. “Kabar buruk—boneka bayi menyeramkan milik pria yang duduk di sebelah jendela duduk di sebelahku,” tulis Novic. Setelah mengetahui bahwa pria tersebut telah membelikan boneka sebuah tiket pesawat, Novic berkata bahwa pramugari memberi tahu pria itu untuk tak memesan tiket atas nama Barbara jika mereka berdua akan terbang bersama lagi. Pramugari juga mengatakan kepada pria tersebut bahwa petugas keamanan bandara kebingungan ketika mencoba mencocokkan nama di boarding pass dengan tanggal lahir yang diberikan. Namun kepanikan tersebut berakhir ketika mereka menyadari bahwa Barbara adalah sebuah boneka. Para petugas pun akhirnya mengerti bahwa tiket tersebut dibeli dengan menggunakan rincian paspor palsu setelah mereka melihat dengan seksama bahwa Barbara adalah boneka. Dalam Twitter-nya, Novic menulis bahwa pria tersebut juga membawa satu sisir pisang sebagai camilan. Ia juga mengetahui ke mana tujuan pria dan bonekanya itu. “Ia akan pergi ke Cincinnati untuk melihat replika perahu besar Nabi Nuh dan museum penciptaan,” tulis Novic. Setelah mendarat, ia pun membagikan foto pria dan boneknya lalu keluar dari pesawat. Setelah singgah selama dua jam dan berganti pesawat, tak disangka Novic harus duduk di samping mereka lagi. Kali ini Novic berusaha untuk mengambil ‘sisi baik’ dari situasi tersebut dan memposting foto keduanya. “Kali ini aku berada di sisi sebelah kanannya,” tulis Novic. “Sisi baiknya, Barbara adalah bayi yang berkelakuan baik. Hanya bercanda, ia menakutkan,” imbuh dia. “Ia memiliki wajah menakutkan dan punya tiket sendiri yang menurutku aneh,” tutupnya.(lip6)
Selasa 27 September 2016
Tax Amnesty Berhasil Di Sumut MEDAN (Berita): Program Tax Amnesty (TA) dinilai cukup berhasil di wilayah Sumatera Utara karena realisasinya sudah cukup baik meskipun masih jauh dari target di awal. “Namun masa TA bulan Maret 2017 masih lama. Masih ada peluang penyerapan dana tebusan di program pengam-
punan pajak ini,” kata Gunawan Benjamin, pengamat ekonomi Sumatera Utara kepada wartawan di Medan Senin (26/ 9) siang. Ia menilai keberhasilan itu setidaknya diukur dari uang tebusan yang diterima Ditjen Pajak (DJP) Sumut lebih dari Rp2 triliun, atau tepatnya Rp2,3 triliun menurut informasi data terkahir.
Jika mengacu kepada angka tebusan 2 persen saja, maka setidaknya ada dana sekitar Rp115 triliun yang dideklarasikan. “Dengan angka sebesar itu, maka sudah terealisasi sebesar 51 persen lebih dari nilai indikator harta yang berpeluang dideklarasikan di wilayah Sumut menurut estimasi saya sebesar Rp200 triliun,”
katanya. Dan seperti dugaan sebelumnya, tren tebusan uang meningkat di pekan terakhir bulan ini. Gunawan menilai realisasi dari tebusan ini sesuai dengan ekspektasi sebelumnya. Ini sebuah pencapaian yang cukup baik. Kalau mengacu kepada data bulan Maret tahun ini, terdapat sekira 150.000 wajib
Lebih 100 Juta Masyarakat Indonesia Tinggal di daerah Rawan Bencana JAKARTA (Berita) : Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengungkapkan, sebanyak 40,9 juta masyarakat tinggal di daerah rawan longsor. Selain itu, sebanyak 63,7 juta jiwa tinggal di daerah rawan banjir. “Dari data tadi, kita lakukan koordinasi dengan BPBD (badan penganggulangan bencana daerah) untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiagaan,” kata Kepala Data dan Informasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho, di Jakarta, Senin (26/9). Namun, ia enggan merinci daerah-daerah mana saja yang rawan longsor dan banjir di Indonesia. Ia menyebut, BNPB telah memetakan secara rinci di Geospasial.bnpb.go.id Memasuki masa peralian musim dari kemarau ke hujan, Sutopo mengimbau pada masyarakat agar selalu waspada. Khususnya dengan kondisi hujan deras dan angin kencang.
Salah satunya, ia mengingatkan, agar jangan parkir di bawah pohon besar, papan reklame atau bangunan yang rawan rubuh. Sementara untuk masyarakat yang tinggal di daerah dengan potensi ancaman tinggi, diimbau selalu memantau lingkungan sekitar. Khususnya setelah hujan. “Kalau setelah
Lurah...
tidak ada akses kekuar masuk. “Sudah hampir 1 bulan rumah warisan itu tidak bisa dihuni lagi karena tidak ada akses keluar masuk”. Dijelaskan Edy, sebelum rumah tetangganya itu dijual, akses jalan keluar masuk masih ada, belakangan setelah tetangganya menjual rumahnya, akses jalan langsung ditutup. “Padahal, sebelum rumahnya dijual, tetangga lama saya itu mengatakan bahwa akses jalan tetap ada sehingga ahliwaris menandatangani surat silang sengketa. Ternyata, setelah rumah berganti pemilik baru membangun dinding tembok hingga akses keluar masuk tak ada lagi. Sementara itu, Lurah Sidorame Barat I M.Iqbal ketika dikonfirmasi wartawan mengaku sudah memediasi keluarga Edy Rachmad dengan Andre selaku pembeli rumah namun tidak ada titik temunya. “Kedua pihak sudah pernah bertemu namun tidak ada kata kesepakatan,” jelas Iqbal. Saat ditanya apakah bangunan dinding tembok tersebut memiliki surat IMB, Iqbal tidak mengetahuinya, apalagi pemilik rumah mengaku hanya merenovasi saja.(att)
sejak rumah tetangga lamanya menjual rumah tersebut, tetangga baru langsung langsung mendirikan tembok setinggi hampir 3 meter dan diduga bangunan tembok tersebut tidak memilki surat izin mendirikan bangunan (IMB). Hingga sekarang rumah warisan dari orangtuanya itu tidak biasa dihuni lagi karena
KPK Sorot... “159 e- KTP dari Sabang sampai Merauke dia punya,” kata Tjahjo. Tjahjo mengatakan sudah berkomunikasi dengan pihak kepolisian untuk mengatasi kasus pemalsuan e-KTP. Selain itu, untuk menghindari pemalsuan tersebut, Kemendagri akan segera menyelesaikan proses perekaman data e- KTP. Tjahjo mengatakan, sampai saat ini ada 20 juta masyarakat yang belum mau datang untuk mengurus e-KTP. Hal itu membuat data kependudukan mereka belum terekam. “20 juta yang belum mayoritas punya dua KTP dan targetnya akhir 2016 ini 183 juta penduduk yang merekam datanya untuk e-KTP sudah selesai,” kata Tjahjo(kps)
hujan, cek kondisi lingkungan apakah ada keretakan-keretakan (tebing), apakah akan ada potensi longosor,” ujar Sutopo. Ia mengatakan, untuk ancaman banjir biasa, BNPB selalu siap mengevakuasi korban. Namun, yang perlu diwaspadai yakni apabila yang datang banjir bandang. “Kalau
banjir bandang yang sulit mengantisipasi, karena waktunya sangat cepat. Sehingga waspadai hujan lebat air sungai yang naik,” tutur dia. Menurut Sutopo, kesiagaan dan kewaspadaan banjir tak bisa dilakukan oleh BNPB saja. Sehingga, butuh peran aktif pemerintah daerah.(rol)
Cakada Aceh Diuji Baca Al Quran Lhokseumawe (Berita) : Sebanyak lima pasangan calon kepala daerah di Kabupaten Aceh Utara Provinsi Aceh pada Pilkada 2017 akan melaksanakan uji baca Al Quran sebagai salah satu syarat pencalonan. Ketua Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kabupate Aceh Utara Jufri di Lhokseumawe, Senin, mengatakan bahwa semua pasangan calon kepala daerah di Aceh Utara akan mengikuti uji baca Al Quran. Rencananya pelaksanaan uji baca Al Quran tersebut dila-
kukan pada Hari ini, Selasa (27/ 9) yang bertempat di Mas-jid Agung Lhoksukon, Ibu kota Kabupaten Aceh Utara mulai pukul 09.00 WIB sampai dengan selesai. Sedangkan para penguji berasal dari berbagai lembaga yang khusus dibidang kajian dan bacaan Al Quran seperti dari Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Aceh Utara, Majelis Permusyarawatan Ulama (MPU) Aceh Utara serta dari kantor Kementerian Agama setempat. Sementara materi uji baca Al Quran yang diberikan kepada para pasangan bakal calon tersebut antara lain kefasihan dalam membaca, makhrijul huruf serta etika dan adab
membaca Al Quran. Ketua KIP Kabupaten Aceh Utara itu juga menambahkan bahwa tes uji baca Al Quran harus diikuti oleh para calon secara personal karena uji baca Al Quran merupakan salah satu syarat peserta calon kepala daerah di Provinsi Aceh. “Uji baca Al Quran ini adalah salah satu syarat yang harus diikuti oleh calon kepala daerah di Aceh, sama halnya dengan syarat-syarat lainnya bagi para calon. Karena uji baca Al Quran adalah perintah dari Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh serta Qanun (aturan) pelaksanaan pemilu di Aceh,” kata Jufri. (ant)
KRB Minta... para petani, termasuk persoalan impor pangan serta konflik agraria yang ada di Sumatera Utara. “Komite Rakyat Bersatu pada dasarnya menolak liberalisasi pertanian, hentikan impor pangan yang mematikan kaum tani dan rakyat miskin, serta memohon kepada Gubernur Sumut, BPN dan DPRD segera selesaikan konflik agraria yang ada di Sumatera Utara,” ujar Budi selaku koordinator aksi . Lebih lanjt dikatakannya, konflik agraria yang dihadapi masyarakat Sumut, karena tidak terlaksananya UU Pokok Agraria no 5 tahun 1960, tidak berpihaknya pemerintah kepada rakyat dan lebih berpihak kepada pengembang. KRB yang merupakan gabungan dari Komite Revolusi Agraria, Komite Tani Menggugat, PHBI, Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia yang terdiri dari tiga Universitas USU, ITM dan UNIMED juga meminta pemerintah untuk mencabut dan batalkan Hak Guna dan Usaha (HGU) yang berujung pada konflik. Unjuk rasa dilakukan dalam rangka memperingati Hari Tani Nasional ke 56 tahun 2016 yang jatuh pada 24 September kemarin. “ aksi ini dilakukan untuk memperkuat persatuan kaum tani dan solidaritas antar rakyat tertindas.”. Para demonstran juga menuntut reforma agraria palsu pemerintahan Jokowi-JK yang dinilai menindas rakyat Selain itu, mereka juga meminta Pemprov Sumut bisa menuntaskan permasalahan para petani seperti impor pangan. Mereka menilai kebijakan ini melumpuhkan kaum tani. Mereka juga menuntut transparansi pendistribusian pupuk dan bibit kepada publik serta sarana infrastuktur yang menunjang produktifitas kaum tani. Akibat aksi tersebut, jalan di depan kantor Gubernur pun ditutup ,arus lalulitas dialihkan (lin)
ANTV Hadirkan Cerita Serial Terbaru “GOPI” MEDAN (BERITA): Pasca tuntasnya cerita serial “Uttaran”, ANTV kembali menghadirkan serial terbarunya, sebuah cerita drama India lebih besar berjudul “Gopi”. Serial baru “Gopi” tayang mulai 26 September 2016 pukul 15.30. Sebelumnya, ANTV juga telah menghadirkan dua program barunya Take Me Out Indonesia setiap hari Senin Selasa pukul 21.30 dan Super Deal tayang setiap hari Rabu - Jumat pukul 21.00. Dua cerita adaptasi terbaru pernah sukses sebelumnya Tuyul & Mba Yul Reborn dan Jinny Oh Jinny Datang Lagi juga siap hadir di layar kaca ANTV di awal Oktober 2016. Menurut Gunawan (Programming Acquisition Manager ANTV), mendekati awal Oktober 2016 ANTV menghadirkan sejumlah program ung-
gulan terbarunya untuk pemirsa ANTV. “Pada jam penayangan pagi kami menayangkan serial yang sukses dari era 90 dan 2000an awal dan mendapatkan respon cukup positif. Untuk itu kami menyiapkan 2 serial adaptasi dari serial sukses tersebut sebagai upaya merespon antusiasme pemirsa ANTV”, jelas Gunawan. Serial India Gopi di ANTV memiliki judul asli Saath Nibhaana Saathiya dan merupakan drama keluarga menghadirkan sosok anak angkat bernama Gopi (Devoleena Bhattacharjee). Gopi besar dan diasuh bibinya setelah orang tuanya meninggal. Gopi seorang yang buta huruf, polos, baik hati dan pemalu, berbeda dengan Rashi (Rucha Hasabnis) yang berpendidikan, manja, dan riang. Suatu
SINETRON terbaru ANTV Gopi menggantikan Uttaran
ketika Gopi bertemu dengan wanita kaya nan sombong bernama Kokila Modi (Rupal Patel) yang mencari menantu untuk anak laki-lakinya bernama Ahem (Mohammad Nazim). Tak disangka Kokila menginginkan Gopi menjadi menantunya dan mencoba merubah kepribadian Gopi. Selain Serial Gopi, ANTV menyiapkan 4 program terbarunya dengan diawali kehadiran Take Me Out Indonesia dan Super Deal. Take Me Out Indonesia kali ini juga menghadirkan beberapa Dewan Cinta yakni Raffi Ahmad, Ibnu Jamilo, Julia Perez dan juga Vicky Prasetyo yang akan mengomentari serta memberikan saran peserta. Sementara Game Show Super Deal menghadirkan penyegaran program sama dari sebelumnya dipandu dua host yaitu Raffi Ahmad dan Ruben
Onsu. Super Deal tetap mempertahankan ciri khasnya dalam permainan trading dimana para peserta dapat memilih hadiah yang tersembunyi di antara tirai. Menurut Kelly Da Cunha (General Manager Produksi ANTV), kehadiran perdana kedua tayangan produksi inhouse ANTV tersebut cukup mendapat respon positif dari pemirsa. “Kehadiran perdana tayangan hiburan dengan konsep pencarian jodoh Take Me Out Indonesia dikemas secara unik dan menarik mampu meraih rating share 2,5/11,8. Sementara performa kepemirsaan Super Deal juga mendapat tanggapan yang cukup baik dengan raihan 2,0/9,0. Sementara dua serial adaptasi ANTV dari cerita serial pernah sukses sebelumnya memunculkan “Jinny oh Jinny Datang Lagi” dan “Tuyul dan Mbak Yul Reborn”. Jinny Oh Jinny Datang Lagi melanjutkan kisah fiksi antara Jinny kini diperankan Brianna Simorangkir dengan Bagus (Indra Brugman) mulai 3 Oktober 2016, pukul 10,30. Berbeda dengan kisah Jinny Oh Jinny Datang Lagi, Serial Tuyul dan Mba Yul Reborn di ANTV hadir mulai 1 Oktober 2016, pukul 11.30 melanjutkan kisah sebelumnya dimana Ucil (Megi Irawan) merupakan tuyul ingin pensiun mencuri. Namun hal tersebut membuat raja tuyul marah dan mengutus pasukannya untuk menangkap Ucil. Ucil mencoba melarikan diri ke dunia manusia dan bertemu dengan sosok Mba Yul (Pamela Bowie). Perbedaan Tuyul dan Mba Yul yang sekarang, Mba Yul memiliki seorang pasangan memiliki karakter manja bernama Rocky (Stuart Collin).
pajak (WP) di wilayah Sumut. Kalau sekarang yang ikut TA 15.000 WP. Namun khusus untuk uang tebusan atau yang ikut program TA sudah pasti tidak akan semuanya. Paling banyak nantinya juga akan mengubah Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) yang tertera. “Dan saya pikir pelaporan SPT nanti akan didominasi oleh harta yang tidak perlu membayar uang tebusan,”
katanya. Untuk itu, bagi masyarakat Sumut sebaiknya berkonsultasi langsung kepada konsultan pajak. Jangan sampai jika nantinya ternyata dari uang yang telah dideklarasikan tersebut masih ada harta yang harus ditebus. Ini bisa merugikan kita karena angka tebusan yang paling murah jika kita melaporkannya di bulan September ini. (wie)
Quraish... yang digunakan kelompok ISIS dalam menjalankan misinya. ISIS menjadikan hijrah sebagai alat propaganda untuk menarik pengikutnya pindah ke Suriah untuk mendirikan khilafah. Menurut Quraish Shihab, hijrah dipilih untuk Tahun Baru Islam karena hijrah memiliki tiga nilai penting yang harus dipahami umat Muslim. Pertama, ada kaitan antara hijrah dengan keamanan karena pada waktu itu terjadi teror atau ancaman pembunuhan terhadap Rasulullah dan para pengikutnya. Itu pun, kata Quraish Shihab, Rasulullah menunggu perintah Allah. Sebelum perintah hijrah turun, sahabat Sayyidina Abu Bakar Ash-Shiddiq pernah mengajak Rasulullah untuk hijrah, tetapi ajakan itu tidak dilaksanakan. Kedua, meskipun hijrah perintah langsung dari Allah, namun Rasulullah tetap melakukan perencanaan sebelum melakukan hijrah ke Madinah. Menurut Quraish Shihab, sebelum hijrah ke Madinah, Rasulullah lebih dulu hijrah ke Habasyah (sekarang Ethiopia, red), meski negeri itu dipimpin seorang raja beragama Nasrani. “Namun, karena raja itu baik dan adil, Rasulullah memerintahkan hijrah ke Habasyah, sebelum kemudian hijrah lagi ke Madinah. Dari situ dipetik makna bahwa dalam hijrah harus ada optimisme,” kata dia. Nilai ketiga, lanjut Quraish Shihab, dalam hijrah terdapat kebersamaan karena pada waktu itu terdapat anak, remaja, dan orang tua. Ia mengatakan, Tahun Baru Islam dimulai dari hijrah Nabi Muhammad SAW, bukan pada waktu Nabi meraih kemenangan. “Karena kalau kemenangan orang biasanya akan merasa puas,” kata mantan Menteri Agama itu. (ant)
Ujian... suci. “Dos pundi ngih mas, tiyang budal kaji kan kudune bungah, tapi kondisine garwo kulo kados ngenten (Bagaimana ya mas, harusnya orang pergi haji kan bahagia, tapi kondisinya seperti ini,” ujarnya. Ihsan memang tak bisa bebas beribadah ke Masjidil Haram dan jalan-jalan keliling Makkah seperti jamaah lainnya lantaran harus selalu menunggui sang istri. Rasa khawatir tak bisa melaksanakan rangkaian ibadah haji secara paripurna juga sempat hinggap di benak Ihsan melihat kondisi istrinya. Ditambah lagi keduanya sempat nyaris kehabisan uang saku karena kebutuhan mendadak. Beruntung, ikhtiar putri tunggalnya di Tanah Air untuk mengirim bekal tambahan membuahkan hasil. Semangat untuk melakoni panggilan Allah berhaji pun kembali menyala. Kursi roda untuk sarana penunjang mobilitas sang istri berhasil didapat. Ia pun meyakinkan sang istri melakoni ritual haji yang panjang dan melelahkan secara bersama-sama. Ihsan menuturkan, selama wukuf di Arafah semuanya baikbaik saja. Panas yang menerjang dianggap angin lalu saja lantaran sudah terbiasa hidup dengan cuaca panas di kampungnya, Geluran, Sidoarjo, Jawa Timur. Ujian pertama justru ketika Ihsan dan istrinya turun dari bus di Muzdalifah bersama hampir 1,8 juta jamaah haji dari seluruh dunia. Kursi roda yang didorong dari jalan raya menuju area mabit (menginap) terasa sangat berat bahkan tak bisa berputar karena rodanya ambles di medan berpasir. Kendati demikian, dia tak menyerah. Keteguhan hati Ihsan akhirnya berbuah pertolongan. Jemaah lain yang iba berebut mengulurkan tangan, mereka membantu mendorong kursi roda, sementara Ihsan mengangkat kursi roda dari depan agar bisa terangkat.(ok)
Berjalan... misalnya, tua, muda bahkan anak-anak terbiasa berjalan berpuluh-puluh meter setiap hari—untuk menjangkau stasiun kendaraan umum. Dan saya yakin ini besar sumbangannya bagi tingginya life expectancy (usia harapan hidup) mereka. Tapi kita bukan mereka. Kita di sini berada di masa yang “mengharuskan” setiap orang punya kendaraan pribadi. Maka jika engkau berjalan kaki di sela ritme berkendaraan, sudah pasti itu derita. Dan sebagai tetangga yang baik, sudah seharusnya menaruh simpati atas penderitaanku itu. Jadilah senyumku membalas sapaan itu terasa asin. *** Benar saja. Karena sudah lama tak naik Angkot, aku jadi salah pilih rute. Aku harus mengganti beberapa kali Angkot sebelum benar-benar mengarah ke tujuanku. Angkot terakhir yang kutumpangi itu memang mengarah ke maksudku, tapi dia singgah dulu ke Sambu. Nah… Melintasi kawasan Sambu sudah sering kulakukan, tapi masuk ke sana, itu berjarak puluhan tahun lamanya. Tepat di mana aku turun dari Angkot, adalah jalan yang dulu hampir setiap hari kulalui. Di toko sebelah sana kami biasa mencari buku serial Siro Sableng, di sebelahnya ada losmen tempat “n o n a - n o n a” s e t e n g a h t u a d u d u k m e n g h i s a p d a n menghembuskan rokoknya. Jika melintasi di tempat itu, dulu kami biasa melirik-lirik sebelum tertawa cekakakan. Di depanku ada jalan menuju “jantung” Sambu. Kondisi jalan masih seperti dulu, becek dan berlubang. Dulu kanan kiri Ruko berisi penjual poster-poster artis, dalam dan luar negeri. Aku ingat, di sana pernah sekali beli poster New Kids On The Block. Di ujung jalan aku berhenti sejenak, di sini tempat Angkot dengan rute ke rumahku. Di sini pula aku selalu menunggu gadis yang kutaksir pulang sekolah. Jika waktu pulang sekolahku lebih awal, aku sering pura-pura belanja di pedagang kaki lima, sekedar menunggu dia masuk Angkot. Kalau kami justru telat bubaran sekolah, maka aku berjalan cepat sambil berdebar. Siang tengah hari seperti inilah biasanya pasukan putih abu-abu meramaikan Sambu. Di depan sana dulu ada tempat ngetem Angkot jurusan lain. Aku pernah menyaksikan calo Angkot memaksa penumpang menaiki rute yang salah. Dulu ini adalah pemandangan biasa. Ada banyak sekali pencopet, penipu tebaktebakan jam, penjual obat kuat yang mengandalkan otonya. Peristiwa itu seperti masih terbayang di bayangan mataku. Jalanan ini kini lebih didominasi pedagang ketimbang Angkot ngetem. Di ujung Jalan Sambu itu ada sebuah SMP negeri yang seolah menyembul di tengah dagangan. Di SMP ini pula aku pernah merasakan hancurnya hatiku. Ceritanya, SMP ini adalah rayon sekolah SD kami dulu. Teman-teman banyak yang lulus di sini, cuma aku. Tapi tak sepenuhnya ketaklulusan yang kutangisi, tapi bersekolah di tengah kota itulah intinya. Sekolah SD kami dulu cukup ditempuh dengan jalan kaki, maka ketika SMP masih juga harus jalan kaki, ini juga derita. Bersekolah di tengah kota, dengan pulang-pergi naik Angkot adalah kemewahan yang gagal kudapat waktu itu. *** Berjalan kaki di tengah udara siang Ramadhan ini cukup membuat letihku datang. Tapi ini sebanding dengan memoriku yang muncul dari sepenggal jalan itu. Mengenang semua itu, hatiku merasa eksotis. Tak peduli kalau kenangan itu berisi segala kesemrawutan, premanisme, kekerasan, prostitusi, jalanan rusak dan cinta yang tak berbalas—dalam rasaku, seluruh memori itu berisi keindahan. Seperti itulah watak alam, diam-diam dia merawat memorimu, sampai suatu saat ia keluar, segala yang buruk menjadi indah, apalagi yang indah akan berpedar menakjubkan. Syaratnya engkau cuma perlu merelakan semua yang sudah terjadi padamu.(Vol.432/ 25/7/2013)
Berita Sore
3
Medan
Selasa 27 September 2016
Area Fly over Amplas Butuh Perhatian Serius
Warga Desak Pemko Tutup Pabrik Daur Ulang Medan (Berita) : Warga yang bermukim di Jl. Jermal VII dan Jl. Panglima Denai, Kel. Denai, Kec. Medan Denai, mendesak Pemko Medan, agar segera menutup pabrik daur ulang tutup minuman ringan di Jl. Panglima Denai. Pabrik tersebut diduga selain tidak punya izin, keberadaan truk-truk yang setiap hari melintas menuju pabrik menyebabkan kerusakan jalan. Seorang warga menuturkan, pemilik pabrik yang disebut-sebut bernama Edwin, ti-dak pernah minta izin dari warga sekitar. Sedangkan bangunan pabrik berdiri di lokasi pemukiman padat penduduk. Begitu juga lalu lalang kendaraan bertonase tinggi (truk tronton) sangat mengganggu keselamatan jiwa warga sekitar. Bahkan, suara mesin pabrik mengganggu warga. Mirisnya lagi, pabrik itu tidak ada izin dari instansi terkait. “Kami sangat keberatan berdirinya pabrik ini, sudah di datangi lurah dan kepala lingkungan serta warga sekitar, Kamis kemarin, namun Sabtu kemarin pabrik itu masih beroperasi juga,” sebut Rayto didampingi warga lainnya sembari meminta agar Pemko Medan segera menutup pabrik tersebut. Sementara itu, Lurah Denai Syahrul bersama warga dan kepala lingkungan mendatangi pabrik daur ulang tersebut. Saat ditanya soal izin operasionalnya, pemilik pabrik bernama Edwin tidak bisa memperlihatkannya dan berdalih masih dalam urusannya. “Saya Lurah Denai, kenapa tidak melapor buka pabrik disini. Pabrik apa ini, mana izinnya coba saya lihat, apa ada rekomendasi dari lurah buka pabrik disini,” ujar Syahrul menghardik pemilik pabrik dihadapan warga. Meski sudah dihardik lurah, pemilik pabrik tidak bisa memperlihatkannya, sehingga lurah meminta agar pabrik tersebut segera ditutup. Lurah Denai menyebutkan, pihaknya tidak pernah mengeluarkan rekomendasi pabrik tersebut.(ws)
Polresta Naik Status Jadi Polrestabes Medan Medan (Berita) : Kepolisian Resor Kota (Polresta) Medan naik status menjadi Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Medan sejak, Jumat, 23 September 2016. Keputusan tersebut tertuang dalam surat telegram Kapolri Jenderal Polisi Drs M Tito Karnavian MA, PhD, nomor ST/2325/IX/2016 tanggal 23 September 2016. Dalam surat telegram tersebut, Kapolri tetap menunjuk Kombes Pol. H Mardiaz Kusin Dwihananto SH, MHum, seba-gai Kapolrestabes Medan dan AKBP Mahedi Surindra SH, SIK, sebagai Wakapolrestabes Medan. “Alhamdulillah, perubahan kenaikan status ini patut disyukuri sebab sebagai wujud semakin besarnya kepercayaan publik yang harus diemban oleh kita. Saya berharap segenap personel Polrestabes Medan siap menerima amanah ini,” kata Kombes Mardiaz, Sabtu (24/9), yang juga dinyatakan lulus sebagai calon peserta Sespimti tahun 2016. Dia berharap dengan meningkatnya status menjadi Pol-restabes Medan, dapat lebih meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. “Peningkatan status tentunya akan disertai dengan peningkatan sumber daya yang ada,” ujarnya. Seiring status Polresta Medan yang naik menjadi Polrestabes Medan, maka perubahan struktur organisasi dan kepangkatan para pejabatnya akan berubah. Seperti jabatan Kepala Satuan (Kasat) yang selama ini dijabat polisi berpangkat Komisaris Polisi (Kompol), maka ber-pangkat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) junior, seperti Kasat Reskrim, Res Narkoba, Lantas, Intelkam. Peningkatan status tentunya akan disertai dengan peningkatan sumber daya manusia yang handal sebagai sosok prajurit bhayangkara yang siap menjadi pengayom, pelindung, dan pelayan masyarakat. (ws)
Siswi SMA Disekap dan Dianiaya Pasutri MEDAN (Berita): Sepasang suami istri (Pasutri) disinyalir menganiaya dan menyekap gadis remaja yang mengaku siswi kelas 2 SMA Methodist II, selama lebih kurang satu bulan lamanya. Hal tersebut dikatakan korban Fely Fidela, 17, gadis tu-runan, saat berada di Polsek Medan Baru, Sabtu (24/ 9) sore. Korban Fely datang ke kantor polisi tersebut diantar penarik becak bermotor (betor). Fely kepada petugas piket SPKT Polsek Medan Baru menyebutkan, dirinya disekap dan dianiaya pasangan suami istri yang mengaku sebagai orangtuanya. Kata dia, sejak kecil dirinya sudah diasuh neneknya yang tinggal menetap di Jl. S Parman, Kec. Medan Baru. Dia tidak mengenal siapa orangtuanya. Namun sekira se-bulan yang lalu, korban didatangi sepasang pasutri yang mengaku orangtua aslinya. “Sejak kecil aku tidak tahu siapa kedua orangtuaku, karena sejak kecil aku hanya tahu diasuh nenek. Sebulan lalu ada keluarga nenek yang ngaku aku anak mereka. Pasutri itu datang ke rumah mau ngajak aku makan,” sebutnya. Neneknya yang sudah bersamanya dan merawatnya sejak kecil lalu mengizinkan Fely untuk pergi bersama pasutri tersebut. Ternyata, Fely dibawa pasutri itu ke rumahnya di Jl. Mojopahit, Kec. Medan Petisah. Di rumah itu korban bukannya dikasih makan, tetapi malah dianiaya. “Di rumah itu saya disekap seminggu. Bukan hanya disekap dalam kamar, saya juga disiksa dan dianiaya sama bapak itu dengan sapu, badanku disepak. Sampai dikasih obat tidur,” ujar Fely. Sang nenek yang sudah tua sempat mencari keberadaan Fely di rumah tersebut. Namun, pasutri itu telah membawa korban ke Rumah Saki Jiwa (RSJ) Bina Arma tanpa sepengetahuan neneknya. “Aku dibawa kerumah sakit itu, pada hal aku tidak sakit. Di dalam rumah sakit itu dokter sampai terkejut, kenapa aku bisa masuk situ. Sampai 3 minggu aku di dalam rumah sakit tersebut,” katanya. Tepat tiga minggu, tepatnya Sabtu (24/9) pagi, Fely keluar dari RSJ Bina Arma karena memang tidak mengalami gangguan kejiwaan. Fely yang tidak mengetahui jalan di Kota Medan, berjalan dari rumah sakit karena tidak memiliki uang, hingga dia pingsan tidak sadarkan diri. “Aku tidak tahu di daerah mana itu. Aku keluar dari rumah sakit lalu tidak sadar dan sudah di dalam mobil. Ada yang bawa saya naik mobil, karena aku pingsan di jalan,” tuturnya. Sementara itu, pengendara betor mengaku, dirinya membawa Fely karena disuruh pe-ngemudi mobil saat melintas di Jl. Titi Papan. Pengemudi mobil tersebut menghentikan becak untuk membawa Fely ke kantor polisi. Kapolsek Medan Baru, Kompol Ronni Bonic yang dikonfirmasi, Minggu (25/9), membenarkan pihaknya ada menerima pengaduan korban penyekapan dan penganiayaan. “Petugas PPA kita sedang melakukan penyelidikan dan mempelajari kasusnya,” katanya. (zal)
Berita Sore/ Ronggur Simorangkir
PROYEK run on/off fly over Amplas yang tidak kunjung usai. Ditambah banjir yang sering melanda membuat kemacatan terjadi di Jl. SM. Raja.
Pansus Wagubsu Jangan Buat Kebijakan Aneh MEDAN(Berita) :Juru bicara Koalisi Parpol Pengusung Ganteng 2013-2018, Muhammad Ikhyar Velayati Harahap, meminta kepada Pansus pengisian jabatan wagubsu yag di bentuk oleh DPRD Sumut untuk memberikan pendidikan politik yang cerdas ke masyarakat dan tidak membuat kebijakan yang aneh, “ Pansus Pengisian Jabatan Wagubsu jangan membuat kebijakan ataupun ucapan yang aneh dan bertentangan dengan Undang undang di luar kewenangan mereka,” Ujar Ikhyar di Medan, Minggu (25/9). Ikhyar menambahkan, Kebijakan dan ucapan yang aneh yang di lakukan oleh DPRD misalnya membentuk Pansus pengisian jabatan cawagbsu sisa jabatan 2016-2018, padahal Parpol koalisi yang mempunyai hak menurut UU NO 10 tahun 2016 pasal 176 ayat 1 & 2 , belum mengirimkan nama ke Gubernur untuk di teruskan ke DPRD, pertanyaannya apa urgensinya Pansus dibentuk, dan bagaimana pertanggung jawaban dana rakyat yang digunakan oleh pansus jika sampai masa akhir jabatan Gubernur Sumatera Utara habis, tetapi nama belum di serahkan oleh Parpol pengusung dengan perimbangan sosial politik yang ada. Pertanyaan yang mendasar di masyarakat juga menyangkut apa latar belakamg dan kenapa pansus melakukan konsultasi ke Mendagri mengenai bunyi UU NO 10 Ta-
hun 2016 pasal 176 ayat 1 & 2 yang sudah jelas redaksi, makna dan penjelasan pasalnya, Siapa sebenarnya yang komplain dan mempunyai berbeda tafsir terhadap bunyi UU tersebut, sehingga Pansus mempunyai alasan untuk berkonsultasi ke mendagri. Prilaku politik yang aneh ini membuat persepsi masyarakat terhadap pansus menjadi tanda tanya besar, ada apa dengan semua ini, tegas Ikhyar yang akrab di sapa Bung Ikhyar. Ikhyar menjelaskan, rakyat semakin bertambah bingung dengan ultimatum Pansus kepada Parpol koalisi dan Gubernur untuk memberikan nama wagubsu sesuai dengan deadline yang di jadwalkan oleh Pansus, padahal itu bukan kewenangan mereka. Prosedure dan mekanisme pengisian jabatan wagubsu di bolak balik oleh pansus tanpa mengindahkan UU yang sudah ada mengatur mekanisme tersebut. Jika Pansus membaca UU NO 10 Tahun 2016 pasal 176 ayat 1 & 2, harusnya Parpol koalisi berembug terlebih dahulu untuk memutuskan nama yang akan di berikan kepada Gubernur, siapa parpol yang mempunyai hak tersebut, mereka adalah PKNU, PKS, HANURA, PATRIOT dan PPN, setelah di berikan nama ke Gubernur, dan justru parpol pengusung tersebut yang mengingatkan atau mendesak Gubernur untuk mengirimkan nama tersebut kepada DPRD
Terbit Sejak 11 Desember 1998 Penerbit : Yayasana Pers HM. Said Pendiri : H.Teruna Jasa said Dan H. Prabudi Said Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab : H.Teruna Jasa Said Wakil PU/Wakil Pemimpin Redaksi : H.Prabudi Said Wakil Pemimpin Redaksi : Hj.Dewi Budiati Batubara
di kenal dalam hirarki perundang undangan yang ada. Tetapi jika di keluarkan Perda yang mengatur tentang hal tersebut, tidak boleh melanggar peraturan yang di atasnya, yaitu UU NO 10 Tahun 2016, karena peraturan daerah tersebut harus mencari validasi dengan Unang Undang di atasnya, jika bertentangan, maka batal demi hukum. Kesesatan logika berpikir pansus dan beberapa anggota DPRD lainnya juga terlihat dalam hal tatib, padahal sudah jelas tertera dalam pasal UU NO 10 Tahun 2016 pasal 174 ayat 5 yang berbunyi “ Dewan Perwakilan Rakyat Daerah melakukan proses pemilihan sebagaimana dimaksud pada ayat (2), ayat (3), dan ayat (4) berdasarkan perolehan suara terbanyak, jadi apalagi tatib yang mau di konsultasikan ke mendagri, sekalian aja mendagri yang jadi panitia sekaligus paripurna untuk memilih wagubsu Sumut, jadi tidak perlu lagi bolak balik jakarta –medan konsultasi dengan menghabiskan duit rakyat , sindir ikhyar. Selain itu, di dalam UU juga di tegaskan bahwa Dewan Perwakilan Rakyat Daerah menyampaikan hasil pemilihan kepada Presiden melalui Menteri untuk Gubernur dan Wakil Gubernur dan kepada Menteri melalui Gubernur untuk Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Walikota, tegas ikhyar di kahir siaran persnya.(win)
Lenovo Samartphone Berikan Penawaran Menarik MEDAN(Berita): Di ajang final Lenovo VR Championship yang diadakan di Centre Point Mall Medan 23-25 September 2016, Lenovo Smartphone memberikan berbagai penawaran menarik bagi pengguna smartphone di Medan dan sekitarnya dengan menyediakan berbagai pilihan smartphone dan smartphone. Miranda VaniaWarokka, Marketing Manajer Lenovo Indonesia dan Adri dalam jumpa wartawan, Jum’at (23/9/ 2016) mengungkapkan, jenis yang ditawarkan smartphon entry level, smartphon kebutuhan gaya, smartphon pecinta gatgetgrafher, smartphont berkemeradepan dengan gandau ntukselfi, smartphone baterai besar. “Semuaada, karena Lenovo smartphone berkomitmen untuk selau memenuhi kebutuhan konsumen dengan produk-produk unggulan bagi konsumen setianya,” ujar Miranda dan menyebut harga dari masing-masing jenis itu bervariasi jutaan keatas dan setiap pembelia nersedia hadiah yang beragam Dengantema: “Lenovo hadirkan Rangkaian Produk Smartphone Berteknologi Virtual Reality untuk Semua Ka-
Berita Sore/Zul
MIRANDA Marketing Manajer Lenovo bersama Andri dan rekannya jumpa wartawan, Jumat di Centre Point langan”, Lenovo menyelenggarakan program oemberian beasiswa senilai RP. 100.000. 000 yang akan diberikan kepada 500 siswa belajar dan berhasil lulus dengan nilai terbaik di Dicoding Academy. Program inimerupakan salah satuwujud kepedulian Lenovo smartphone untuk meningkatkan kualitas dan kreatifitas para pengembang applikasi
Pimpinan Perusahaan: Hj.Murniati Misan Manager Promosi/Iklan: Hj.Dewi Budiati Batubara Kepala Pemasaran: Mukhlis Putra Sekretaris Redaksi Dan Perushaan: Erwin Siregar Redaktur Redaktur Redaktur Redaktur Redaktur Redaktur Redaktur Redaktur
Saling Ejek Mahasiswa USU Bentrok MEDAN(Berita) :Dipicu saling ejek segelintir mahasiswa Universitas SUmatera Utara bentrok,Jumat (23/9) sekitar pukul 15.00 wib. Personil kepolisian Sat Sabhara Polresta yang mendapatkan informasi ini, langsung turun ke lokasi untuk membubarkan mahasiswa yang terlibat keributan. Kasat Sabhara Polresta Medan Kompol Siswandi mengatakan, peristiwa berawal hanya dari masalah sepele. “Awalnya sepele. Mahasiwa baru di Teknik Mesin makan siang pada pukul 11.00 WIB, tapi dekat Fakultas Sipil di Perpustakan. Mereka diejek sama mahasiswa: “Botak… botak’ kata anak Sipil. Jadi timbullah permasalahan di situ,” katanya. Anak Mahasiwa Fakultas Teknik Mesin dan Fakultas Teknik Sipil saling lempar batu dan berujung perang, .Saling baku hantam semakin tak terbendung, bahkan lemparan mengarah mahasiswa lainnya. “Serang, serang, hei lempar ke mari kalian jangan kayak banci,” teriak mahasiswa yang terlibat bentrokan. Dampak peristiwa itu, di tiap pintu masuk kampus USU, bebatuan berserakan di jalan. Lebih lanjut dirinya mengatakan akibat persoalan ini terdapat 10 korban luka. “Ada 5 mahasiswa dari Sipil, dan 5 lagi dari Mesin menjadi korban. Tapi kami tadi sudah berdialog dengan pihak kampus. Dan untuk sekarang situasi menjadi kondusif,” ujar Siswandi. Mantan Kapolsek Medan Barat itu mengatakan, pihaknya tidak mengamankan satu pun mahasiwa dari perkelahian tersebut. “Ini kejadian spontan. Tetapi tadi rektor sudah bilang, bila nanti terjadi bentrok lagi, tidak ada ampun. Kami (kepolisian) akan bertindak tegas,” katanya. (sp)
SP PLN Bantu Korban Kebakaran Belawan BELAWAN (Berita): Pengurus dan pekerja Dewan Pimpinan Cabang Serikat Pekerja (DPC- SP) PT. PLN Sektor Pembangkitan Belawan, membantu korban kebakaran Belawan, Jumat (23/9). Bantuan berupa beras, mi instan, minyak goreng dan minuman mineral tersebut diserahkan Ketua SP PT.PLN Sabaruddin A. Malik dan Sekretaris Zulkifli Shulham, bersama beberapa anggota, di Posko kebakaran. Bantuan diterima Ketua Panitian Posko Syaffrudin. “Bantuan ini berasal dari kutipan uang pengurus dan anggota yang berjumlah sekitar 300 orang. Semoga bantuan ini bermanfaat bagi korban,” kata Sabaruddin. Usai menerima bantuan, Ketua Panitian Posko Syaffrudin, menyebutkan selain berharap bantuan sembako, korban kebakaran juga berharap bantuan dalam bentuk bahan bangunan dan uang, untuk digunakan membeli bahan bangunan. “Sampai sekarang, dari 162 rumah yang terbakar, masih banyak rumah warga yang tidak dibanguan kembali karena tidak punya uang dan bahan bangunan. Karena itu, bantuan donator dalam bentuk uang dan bahan bangunan sangat kami harapkan,” katanya. Ditambahkannya, guna memberikan siraman rohani kepada warga, akan diadakan tablik akbar di kawasan Pajak Baru, Kel. Belawan I, Sabtu (1/10). Acara tersebut diseponsori tokoh masyarakat Belawan H. Irfan, dengan menghadirkan Sekretaris MUI Pusat Zulkarnaen dan Ustad Abdul Latifkan, selaku penceramah serta Ustad Suryanda dan. H Fadlan Zainuddin, selaku qori. (ws)
Sumut Kirim 35 Mahasiswa Ke Peksiminas
Asisten Redaktur Berita: Hendrik Prayitno Asisten Redaktur Berita: Erwin Siregar Redaktur Senior: H.Halim Hasan
Semua Berita Layak Cetak
untuk di paripurnakan. “Parpol koalisi dan Gubernurlah yang kemudian meminta bahkan mendesak DPRD untuk segera menjadwalkan paripurna pemilihan.” tegas Ikhyar. Dalam hal tatib pemilihan, pansus juga terkesan mencari cari masalah sehingga harus konsultasi ke Mendagri, padahal masalah tersebut sudah ada di dalam UU. Jika Pansus merasa bahwa proses dan prosedur pengisian jabatan wagubsu ini masih kurang jelas dan butuh payung hukum, maka pihak pansus harusnya konsultasi ke Presiden untuk segera mengelurkan Peraturan Pemerintah, begitu yang tertera di Undang undang NO 10 Tahun 2016 Ayat 5 yang berbunyi “ Ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara pengusulan dan pengangkatan calon Wakil Gubernur, calon Wakil Bupati, dan calon Wakil Walikota sebagaimana dimaksud pada ayat (1), ayat (2), ayat (3), dan ayat (4) diatur dalam Peraturan Pemerintah “ Jika Pemerintah belum mengeluarkan PP nya, maka Pansus harus mencari payung hukum yang sesuai dengan Hiraki perundang undangan yang ada, yaitu PERDA. Peraturan daerah lebih mempunyai dasar dan mengikat untuk di jadikan landasan oleh DPRD dalam pengisian jabatan wagubsu tersebut, karena Perda di akui dalam hirarki perundang undangan, jika belum ada PP yang mengatur, di banding surat dirjen Otda yang tidak
Medan (Berita) :Pada musim penghujan seperti sekarang ini kiita melintas di Jalan SM Raja , kita akan dihadapkan dengan keadaan yang banjir dan macat, ditambah lagi proyek run on/off fly over Amplas tidak jelas kapan selesainya. Setiap hujan turun, Jl. SM. Raja yang persis di bawah fly over Amplas pasti mengalami banjir. Menurutnya, sepanjang Jl. SM. Raja, terkhusus pada area jalan di fly over butuh perhatian serius oleh pemerintah. Karena, sekarang ini pada pagi dan sore hari sudah pasti macatnya panjang. “kalau sudah macat, berdoalah kita agar tidak hujan. Karena, kalau hujan, kemacatan bisa semakin parah,” katanya. Pantauan ,banjir terjadi karena buruknya drainase. Air hujan tidak mampu lagi ditampung oleh drainase sehingga melimpah ke jalan. Sedangkan proyek run on/off yang belum jelas kapan selesainya, semakin membuat sembrawut keadaan lalu-lintas di Jl. SM. Raja. Masyarakat sangat mengeluhkan keadaan ini, seperti yang dikeluhkan salah seorang masyarakat, Nursiah Nasution, Jumat (23/9), mengatakan setiap turun hujan, kawasan itu pasti banjir. Katanya, banjir yang terjadi aneh dan beda dengan daerah lainnya. “kalau di sini banjirnya awet. Hujannya hari ini, dua, tiga hari lagilah baru kering jalanan ini,” katanya. Senada dengan itu, seorang pedagang yang mangkal di simpang Amplas, Kamal, mengatakan permasalahan lalu-lintas di sana sangat kompleks. Jika pagi, jalanan menuju ke arah Kota Medan sangat macat. “belum lagi kalau sudah banjir, bisa makin parah macatnya. Apalagi banjir di sini lama surutnya,” katanya. Menurutnya, parahnya keadaan kemacatan pada pagi hari, sebenarnya jauh lebih parah saat kemacatan yang terjadi pada sore hari. Kemacatan sore hari bisa terjadi mulai dari simpang marendal, sampai depan Polda Sumut. “apalagi kalau hujan, lengkaplah sudah penderitaan pengendaraan itu,” katanya.(Rs)
Daerah Sumut: Irham Hagabean Nasution Kota Medan: Irma Yuni Daerah Aceh: Diurna Wantana Ekonomi: Hj. Laswiyati Wakid Olahraga: Hendrik Prayitno Opini/Internasional: Erwin Siregar Pendidikan: Agustina Berita Sore.com: Eddy Rachmad
Wartawan Kota Medan: Irham Hagabean Nasution, Hj. Laswiyati Wakid, Irma Yuni, Andi Arya Tirtayasa, Agustina, Siti Delina, Syafri Junanda, Yenni Artika, Amrizal, Marzili, Zulfi Azmi, Pendrico Pardede, M. Amri, Sriadi, Muslim Lubis, Mukhlis Putra. Jakarta: Andianto Aritonang, Irwansyah, Agus T
dan game lokal. “ 500siswa yang lulus nantinya akanmendapatkan beasiswadari Lenovo dalam bentuk poin yang dapat digunakan untuk mengembangkan aplikasi atau games yang mereka ciptakan”, ujarAndri. Disebutkan, Setelah hadir dengan Lenovo VIBE K4 Note denganharga RP. 2.899.000 (plus VR Glasses), teknologi VR
jugahadir Lenovo VIBE K5 plus denganduapilihankapasitasRAM 2GB dan 3GB dengan harga yang lebihterjangkau RP. 2.249.000 Selainitu, konsumen yang sudahmemiliki Lenovo A7000 Spesial Edition dapat menghadirkan VR dengan cara mengupgrade firmware terbaru melalui pembaruan OTA . Denganharga smartphone berteknologiVR di bawah 3 juta. (zul)
Koresponden Daerah Sumut: Kepala Biro Tabagsel-Tapteng-Sibolga: M.Yusuf Siregar, Wakil Kepala Biro Tabagsel-Tapteng-Sibolga: M. Cerem Neha. Langkat: Selaman SPd, Budi Hermawan Nst. Binjai: Riswan Rika, Riza Nilwansyah, Paian Hamdani,Deliserdang, Jumasat, Sudirman Dai chi, Gazali, Pulli Noor. Serdang Bedagai: Azwin Fadly, Hendro Rifai, Anwar Effendi Siregar.Tebingtinggi: Edwin Dhani. Batubara: Alirsyah, M Raf’i Afani. Asahan. Paimin, Zukhri Batubara. Tanjung Balai: Syaiful Nasution. Labura: Ilham, Labuhan Batu: Ilyas Siregar, Andi Tanjung. Labusel: Frans Herlis, Teguh, Palas, Syarif Ali Usman, M.Satio, Paluta: Ikhwan Siregar, P.Sidimpuan/ Tapsel: Birong Rahmad Tua, Mandailing Natal: Iskandar Hasibuan, Rina Hasibuan, Faisal, Dairi: Sondang Silalahi, Sibolga/Tapteng: Poltak Tarihoran, Tanah Karo: Ami Tarigan, Sef Imanuel Tarigan, Ismail, Nias Selatan: Menghadapi Sarumaha, Nias/Gunung Sitoli: Firman Zebua, P.Siantar/Simalungun: Surati. Koresponden Daerah Aceh: Banda Aceh: Marwan Muhammad, Aceh Tenggara: Husaini Amin, Jufri Palasta Aceh Timur/Langsa: Edy Syahputra, Raden Sudiono, Aceh Tamiang/K.Simpang: Tarmizi, Hendra, Dikky Zulkarnain, Aceh Utara/Lhok Seumawe: Muhammad Daud, Subulussalam: M Jailani Sidik, Gayoluwes: M.Iqbal Catatan: Agar tidak melayani dan laporkan segera ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi, bila ada yang mengaku wartawan BERITA SORE tanpa bisa menunjukkan kartu pers yang sah,ditandatangani Pemimpin Redaksi.
Medan (Berita) :Sumatera Utara akan mengirim 35 mahasiswa sebagai perwakilannya pada Peksiminas 2016. Ketua Kontingan Peksiminas Sumut yang juga Wakil Rektor III Universitas Medan Area (UMA) Zulheri Noer, Minggu (25/9), mengatakan 35 mahasiswa Sumut tersebut mengikuti 15 cabang perlombaan. Di antaranya, vokal group, tari, dangdut, pop, keroncong, seriosa, puisi, fotografi, desain poster dan monolog. “Peksiminas ini merupakan agenda kegiatan tahunan Kemenristek Dikti dilakukan setiap dua tahun sekali. Kompetisi tersebut bertujuan, selain sebagai wadah kreatifitas seni bagi mahasiswa juga untuk memupuk rasa solidaritas menjaga keutuhan NKRI,” ujar Zulheri. Dia berharap, kontingen Sumut bisa meraih prestasi. Selain itu, melalui duta seni ini bisa memperkenalkan Sumut pada masyarakat luas di daerah lain. Oleh karenanya, kesempatan ini di gunakan mengekspresikan Sumut sebagai destinasi wisata dunia. Sebab, kita punya Danau Toba yang menjadi kebanggaan,” ungkapnya. Zulheri Noer menambahkan, secara teknis sebelum tim diberangkatkan, panitia telah melakukan seleksi dan berbagai persiapan. Seperti latihan-latihan bagi adik-adik mahasiswa dari Universitas Sumatera Utara (USU), Unimed, Politeknik Negeri Medan Polmed), Universitas Islam Sumatera Utara (UISU), Universitas Medan Area (UMA), UMI, dan Universitas Muham-madiyah Sumatera Utara (UMSU). “Kita menargetkan enam medali dari 15 tangkai lomba yang dipertandingkan. Mudah-mudahan, kita bisa memberi yang terbaik bagi Sumatera Utara, yang notabene sebagai gudang seni,” ujar Zulheri yang juga sebagai Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan UMA ini, (ws
Alaman Kantor: Kantor Pusat Penerbit,Redaksi, Tata Usaha/Periklanan, Jalan Lejen Suprapto no.1 Medan. Tel: 061-4150858 - 061-4158787 Fax: 061-4150383 Webside: http//www.beritasore.com. email:beritasore@yahoo.com. chenprayitno@yahoo.co.id Kantor Perwakilan: ▲ Perwakilan dan Biro Jakarta, Jalan Siaga II No.6-C Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Tel:021-79197052 Fax:021-79199874 ▲ Perwakilan Dan Biro Banda Aceh, Jalan Ratu Syafiatuddin No.21-C Banda Aceh Tel & Fax: 0651-22385 ▲ Biro Tabagsel-Tapteng-Sibolga, Jalan Sultan Soripada Mulia No.97-A P.Sidimpuan Utara, Kota Padang Sidimpuan. Tel/Hp.081264005758 081370727080. Harga Iklan per milimeter/kolom Hitam putih Rp.7.500,- Berwarna/Full Color per milimeter/kolom Rp.21.000,-Iklan Mini per Sentimeter/kolom Rp.10.000,Ukuran kolom 42 milimeter. PERCETAKAN, PT.Prakarsa Abadi Press, Jalan Sidorukun Medan. Isi diluar tanggung jawab percetakan.
Berita Sore
Medan
4
Selasa 27 September 2016
Kondisi Sungai Di Sumut Kritis MEDAN (Berita): Secara umum, kondisi sungai yang ada di Sumut sudah kritis. Sementara penanganannya membutuhkan biaya yang sangat mahal. Untuk itu, pemerintah diharapkan lebih memperhatikan sungai. Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Parlindungan Purba, mengatakan itu saat meninjau Kawasan Kanal Medan Johor, Sabtu (24/ 9) sore. Saat itu dia didampingi Kepala Satuan Kerja (Kasatker) Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) II Posma Samosir, dan Kepala Seksi Perencanaan Umum dan Program Herbet Sihite serta staf Antoni. Parlindungan Purba, meminta pemerintah kabupaten/kota menata kembali masyarakat yang ada di kawasan Daerah Aliran Sungai (DAS). Soalnya, sungai yang ada saat ini sudah kritis. Sehingga penataan dan pengelolaan sungai harus sesuai daya tampung dan dukung
sungai. “Kita minta pemerintah menata kembali masyarakat yang ada di kawasan daerah aliran sungai dan daerah kritis. K a re n a i n i m e n y a n g k u t hunian serta ketenangan masyarakat kalau terjadi hujan,” sebut Parlindungan Purba. Menurutnya, hal ini penting diantisipasi secara dini. Jika sudah terjadi bencana akan menghabiskan biaya yang tidak sedikit. Tidak saja korban harta benda, tapi juga korban jiwa. “Kita tidak mau seperti yang terjadi di Garut belum lama ini. Jadi, kita harus mengantisipasi sedini mungkin agar bencana banjir bandang tidak terjadi di tempat kita,” ucap Parlindungan lagi. 10 sungai Sementara Itu, Kepala Satuan Kerja (Kasatker) BWSS II Posma Samosir, menjelaskan mereka saat ini menangani 10 sungai. Yakni Sungai Belawan, Sungai Deli, Sungai Percut, Sungai Belumai, Sungai Ular, Sungai Belutu, Sungai Padang, Sungai Asahan, Sungai Silau dan Sungai Batang Natal.
Pelaku Pemukulan Diamankan SUNGGAL (Berita):Pelaku pemukulan terhadap seorang wanita, M. Nasir (50) warga Jalan Sunggal terpaksa mendekam di sel Polsek Sunggal. Pasalnya pelaku memukuli Azidah (48) yang juga masih keluarganya, dengan menggunakan helm dan kayu di Komplek Rajawali Indah Medan Sunggal, Kamis (22/ 9) siang. Informasi yang dihimpun di Polsek Sunggal, kejadian tersebut berawal ketika pelaku dituduh sering bermain judi dan main perempuan. Ketika ditanya, ternyata tuduhan tersebut berasal dari korban yang bercerita kepada istri tersangka. Tak terima difitnah, kemudian pelaku mencari korban di kediamannya. Saat bertemu, pelaku langsung menanyakan hal tersebut namun korban membantah cerita itu. Keduanya pun sempat cekcok mulut. Pelaku yang emosi langsung memukul kepala korban sekali menggunakan tangannya. Korban yang tak terima dipukul, membalas dengan melemparkan helm ke arah pelaku. Namun hal tersebut tak sampai disitu, pelaku memukulkan helm itu ke kepala korban hingga terjatuh lalu ia pergi. Korban yang masih tak terima, lalu mengejar pelaku sambil membawa kayu dan memukulkan ke pelaku. Tak terima dipukul, pelaku merebut kayu tersebut dan memukulkan ke kepala korban hingga tersungkur ke tanah, lalu ia pun pergi. Korban yang tak terima dengan kejadian tersebut melaporkan hal itu ke Polsek Sunggal dengan bukti laporan nomor : LP/964/IX/2016. Menanggapi hal tersebut, Kapolsek Sunggal Kompol Daniel Marunduri ketika dikonfirmasi membenarkan tentang adanya kejadian tersebut. “Ya benar saat ini tersangka sudah kita amankan dan masih diinterogasi petugas,” ucapnya.(ML)
Diringkus Saat Beli Paket Sabu SUNGGAL (Berita):Seorang pemuda MIJ (27) yang merupakan warga Jalan Tanjung Selamat Sakura 1 Kel.Tanjung Selamat Kec.Medan Tuntungan di Ringkus petugas saat membeli sabu. Senin (26/9) Informasi yang di dapat menyebutkan Jumat kemarin sekitar jam 15.00 wib Petugas yang mendapat laporan masyarakat tentang adanya transaksi sabu yang terjadi di Jalan Flamboyan Raya Kel.Tanjung Selamat Kec.Medan Selayang. Mendapat informasi tersebut, unit Reskrim Polsek Sunggal langsung melakukan penyelidikan dan berhasil mengamankan pelaku Dari tangan pelaku petugas menyita barang bukti 1 paket Norkotika jenis sabu, serta 1 unit sepeda motor Yamaha Mio warna Hitam Putih tanpa plat Kapolsek Sunggal Kompol Daniel Marunduri mengatakan,” pelaku kita tangkap saat membeli paket sabu,dari tangan pelaku kita amankan 1paket Narkotika jenis Sabu serta 1unit Sepeda Motor Mio tanpa plat” sebut Kapolsek Dikatakanya pelaku dan barang bukti kita amankan guna penyelidikan lebih lanjut, jelas Daniel (ML)
Muspika Dan Polsek Helvetia Grebek Rumah Narkoba Helvetia (Berita): Muspika Kecamatan Helvetia menggerebek sebuah rumah kontrakan yang diduga sebagai tempat peredaran narkoba di Jalan Balai Desa, Kelurahan Helvetia, Kecamatan Medan Helvetia, Kamis (22/9) siang Menurut informasi yang diperoleh mengatakan bahwa penggerebekan dilakukan bersama Polsek Helvetia atas adanya laporan warga yang menyebutkan bahwa di Jalan Balai Desa. Medan Helvetia ada peredaran Narkoba Mendengar informasi tersebut, petugas Polsek Helvetia bersama muspika kecamatan Helvetia yang tidak mau kehilangan target, langsung bergegas ke kontrakan pelaku, Alhasil, Petugas Kepolisian berhasil mengamankan tiga orang pria yang diantaranya YAL (27) warga Jalan Tanjung Permai Raya No.299 A Tanjung Gusta Medan, VA (23) dan MU (42) keduanya warga Jalan Balai Desa No 45 Kelurahan Helvetia Kecamatan Medan Helvetia. Kapolsek Helvetia Kompol Hendra ET mengatakan penggerebekan ini berasal dari laporan masyarakat yang resah dengan adanya aktivitas narkoba di lokasi itu. “Dari hasil interogasi, tersangka YAL (27) warga Jalan Tanjung Permai Raya No.299 A Tanjung Gusta Medan mengakui barang bukti narkoba empat plastik klip sabu, satu timbangan elektrik dan alat isap sabu merupakan miliknya, “kata Hendra. Kamis (22/9) sore Selanjutnya, tersangka YAL diamankan ke Mapolsek Helvetia guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.(ML)
IMA FKM UINSU Dilantik MEDAN (Berita): Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) melantik pengurus Ikatan Mahasiswa FKM, Sabtu (23/9) . “Organisasi ini menjadi infrastruktur mahasiswa dan universitas untuk bekerjasama,” kata Wakil Dekan III Dr M. Syukri Albani Nasution, MA usai melantik pengurusd IMA FKM periode 2016-2017 di fakultas itu pekan lalu. Hadir dalam acara itu, pimpinan fakultas dan par dosendosen FKM UINSU. Selain melantik IMA, Syukri juga melantik Tim Relawan Bencana IMA FKM periode 2016-2017, di mana pembinanya Dr.Usiono,MA. Dalam arahannya Dekan FKM, dr.Surya Dharma, MPH menegaskan, setelah dilantiknya IMA dan Tim Relawan Bencana FKM tidak hanya sebagai simbol organisasi saja yang nantinya hanya vakum dan tidak aktif.”Organisasi ini harus terus bergerak dan aktif mengikuti dan mengadakan kegiatan yang bersifat universal dan bermanfaat,” kata dekan. Dalam waktu dekat ini Tim Relawan Bencana IMA FKM akan dibina dan dilatih oleh pelatih yang profesional. Tujuannya menciptakan cita-cita FKM UINSU kedepannya sebagai Tim Relawan Bencana yang tangguh dan profesional.(ws)
Untuk mengelola sungai, katanya, membutuhkan biaya yang tidak sedikit. “Sekarang ini kami sedang membuat program pembangunan tanggul sepanjang 30 kilometer di Sungai Asahan. Proyek ini multiyears selama empat tahun dengan total biaya Rp700 miliar,” ucapnya. Bukan itu saja, BWSS II juga sedang membangun sabodem (penangkap lahar) di alur lahar dingin Gunung Sinabung. “Proyek ini sedang tender. Kita akan mengendalikan lahar dingin. Tahap awal akan dibangundi zona aman (lima kilometer dari Gunung Sinabung) dengan biaya 300 miliar rupiah. Dengan sabodem penangkap lahar, semua lahar tidak mengalir langsung ke bawah karena tertahan di sekat-sekat yang ada,” sebut Samosir. Hadir juga Kepala Bidang Pembangunan dan Rehabilitasi Dinas Pengelolaan Sungai Sumber Daya Air (Dinas PSDA) Provsu, Abdul Kosim, serta Kepala Dinas Badan Lingkungan Hidup (BLH) Provsu Dr Hidayati. Kritisnya sungai juga diakui Abdul Kosim dari PSDA Sumut. Pihaknya mengaku
menangani Sungai Batang Toru, Bahbolon, Sei Wampu, Besitang, Batang Gadis, Lau Renun dan Sungai Nias. “Kalau kita lihat kondisi sungai secara umum memang kritis. Penanganannya butuh biaya yang cukup besar. Dalam arti tidak bisa seponggol-ponggol, harus menyeluruh. Bukan hanya instansi yang menangani sungai saja, tapi juga seluruh stakeholder yang ada,” jelasnya. Dia menjelaskan, pengendalian sungai juga termasuk tanggungjawab bersama. Dia mencontohkan dari sisi kehutanan. Kalau di atas hutannya rusak, maka air hujan tidak terserap dan langsung menuju sungai. Makanya sering terjadi banjir. “Macam kasus di Garut. Lahannya kritis, saat banjir mungkin longsor, macam dibendung, sekali jalan jebol,” katanya. Saat ini, lanjutnya, PSDA hanya bisa menangani pascabanjir yang kritis saja. Tidak bisa menangani secara keseluruhan. Apalagi, sekarang ini peraturan sempadan saja, tidak jelas. Sekarang, rata-rata sempadan sungai diisi oleh manusia. Sementara, Kepala BLH
Sumut Dr Hidayati mengharapkan, perhatian pemerintah tidak saja pada Danau Toba, tapi juga kawasan strategis nasional (KSN) Medan, Binjai, Deliserdang dan Karo (Mebidangro). Termasuk sungaisungai yang berada di kawasan Mebidangro. “Seharusnya tidak saja memprioritaskan Danau Toba, kita minta pemerintah pusat juga memperhatikan KSN Mebidangro. Artinya, di Mebidangro belum menunjukkan ada progress. Ini momentum kita untuk menggedor pemerintah pusat dan provinsi untuk mengalokasikan dana prioritas di Mebidangro. Karena di sini tempat yang banyak aktivitas karena penduduknya padat,” ucap Hidayati. Menurutnya, sungaisungai yang ada di Mebidangro ini sebenarnya merupakan identifikasi karakter pemerintah. Jadi, pementahan itu dapat dilihat dari karakter sungainya. Tidak saja sungai dari aspek kualitasnya, tapi juga debitnya. Air sungai tidak saja untuk kebutuhan air minum, tapi di sini air kehidupan urat, nadinya di Sumut. (was)
Berita Sore/Zul
GROUP Head of Marketing Food PT Sayap Mas Utama (Wings Group), Adria Devius Tiono dan perwakilan Wings Food Medan mengapit tiga pedangdut jebolan DAI, Irwan, Anggun, dan Linda, saat menggelar konferensi pers di Lapangan Pasar VII, Marendal, Sabtu (24/3).
“Hajatan Suksess” Wings Food Undang Ribuan Warga Medan
Makan Mie Suksess Sepuasnya, Dihibur Tiga Artis Ibu Kota MEDAN( Berita): Wings Food, perusahaan produsen makanan dan minuman siap saji dalam kemasan, menggelar hajatan besar bertajuk “Hajatan Suksess” di 10 kota di Indonesia dengan mengundang ribuan warga masyarakat di tiap-tiap kota, di sepanjang Agustus hingga September 2016 ini. Sebagaimana lazimnya sebuah acara hajatan di masyarakat, di “Hajatan Suksess”, Wings Food juga menyediakan makan gratis Mie Suksess yang merupakan produk mi instan andalan Wings Food yang belakangan ini semakin banyak diminati masyarakat di tanah air. Kemeriahan “Hajatan Suksess” di setiap kota yang disinggahi semakin lengkap karena Wings Food juga menyediakan panggung dangdutan untuk menghibur ribuan warga dengan menghadirkan tiga artis penyanyi jebolan Dangdut Academy Indosiar, yakni Irwan, Anggun, dan Linda. Di Medan, “Hajatan Suksess” Wings Food ini dipusatkan di Lapangan Bola Kaki Pasar VII, Marendal, pada Sabtu (24/3). Acaranya berlangsung semarak mulai dari pagi yang diawali dengan “Senam Zumba-Zumba” bersama diikuti
ratusan warga, penarikan undian berhadiah, makan produk Mie Suksess sepuasnya, hingga puncaknya pada Sabtu malam berupa panggung dangdutan menampilkan Irwan, Anggun, dan Linda, yang dihadiri ribuan warga. Me d a n m e n j a d i k o t a keempat sekaligus kota terakhir di Pulau Sumatera yang disinggahi “Hajatan Suksess” setelah Palembang, Pekan Baru, dan Bandar Lampung. Selanjutnya “Hajatan Suksess” akan menyinggahi Pontianak, Bandung, Surabaya, Yogyakarta, Cirebon, dan Karawang. “Melalui hajatan ini kami ingin mengenalkan Mie Suksess lebih dekat lagi kepada masyarakat, setelah Mie Suksess isi dua diluncurkan tahun 2015,” kata Group Head of Marketing Food PT Sayap Mas Utama (Wings Group), Adria Devius Tiono kepada pers di Lapangan Bola Kaki Pasar VII, Marendal. Mengapa dipilih Hajatan Suksess? Andria menjelaskan, selama ini hajatan sangat familiar di telinga masyarakat yang identik dengan pesta perkawinan, sunatan, maupun kegiatan yang sifatnya ramai. Karena itu dalam event ini, Wings Food mengunjungi sejumlah pusat keramaian di Medan seperti Pusat Pasar Simpang Limun dan Pasar
Johor. Kemudian mengunjungi Lubuk Pakam (Deli Serdang), Tebing Tinggi, dan Binjai, dengan membawa ketiga artis ibu kota tersebut turun langsung untuk mendekatkan Mie Sukses ke tengah masyarakat. “Dan, hari ini di Lapangan Pasar VII Marendal ini adalah puncak roadshow Hajatan Suksess kita di Kota Medan dengan menghadirkan hiburan menarik dari artis ibu kota, undian berhadiah, dan juga makan gratis Mie Suksess sepuasnya,” beber Adria. Terkait produk Mie Suksess, Andria mengatakan meski baru diluncurkan sekitar setahun lalu, Mie Suksess ternyata diterima cukup baik di masyarakat. Bahkan untuk di wilayah Sumatera Utara, Mie Suksess yang hadir dalam tiga varian, yakni mi goreng ayam bawang, mi goreng rasa ayam kremes, dan mi kuah rasa ayam kari, pangsa pasarnya sudah hampir menyamai kompetitor utama produk mi instan. “Keunggulan Mie Suksess, selain karena rasanya yang pas di lidah masyarakat, isi per bungkusnya ada dua keping, harganya hanya berkisar Rp2.500 sampai Rp2.800 per bungkus. Jadi cukup hemat,” urainya. (zul)
Korban Penipuan Minta Tersangka Ditahan Medan (Berita) :Korban penipuan dan penggelapan uang senilai Rp2,5 miliar, Petro Pancasan Sembiring, meminta kepolisian dan kejaksaan mena-han tersangka berinisial HMN, 49, warga Jl. Sei Bahbolon, Kel. Babura, Medan Baru. Korban mengatakan, sejak melaporkan kasus itu ke Poldasu dengan bukti lapor No: STTLP/300/III/2015/SPKT “II” tanggal 14 Maret 2015, hingga kini tersangka tidak ditahan. Sementara selama proses penyelidikan tersangka selalu mangkir dari panggilan polisi. “Kini kasusnya sudah dilimpahkan ke kejaksaan, dan Rabu depan sudah mulai masuk masa persidangan. Tetapi pelakunya tetap tidak ditahan,” kata Sembiring, Minggu (25/9). Sejak kasus terjadi, dia mengaku sudah banyak mengalami kerugian. Bahkan seluruh hartanya, termasuk satu rumah digadaikan ke bank un-
tuk menutupi utang piutang. Sebab uang yang digelapkan tersangka berasal dari pinjaman bank untuk pe-kerjaan pemasangan traffic light di Bandara FL Tobing, Tapanuli Tengah. “Uang untuk membeli alat dan perlengkapan proyek aku pinjam dari bank Rp2,5 miliar dengan jaminan rumah, mobil dan lainnya. Setelah proyek selesai, seharusnya pihak bandara menyetorkan uang ke rekening perusahaan kami,” ujarnya. Namun, tersangka secara diam-diam mengalihkan pembayaran ke nomor rekening pribadinya. “Dia diamdiam mengubah nama dan nomor rekening perusahaan menjadi nomor rekening pribadi. Padahal uang pekerjaan mulai dari awal hingga selesai semuanya dari saya,” tutur Sembiring berharap tersangka membayar seluruh kerugian.
Pengamat hukum dari Pusat Studi Hukum dan Pembaruan (Pushpa) Muslim Muis mengatakan, tidak heran jika seorang pelaku tindak kejahatan tidak langsung ditahan. “Tidak perlu heran, karena penahanan tergantung kepentingan penyidik dalam tanda kutip,” sebutnya. Sebagaiman disebutkan dalam KUHAP, seorang penyidik harus mengedepankan persamaan hak di mata hukum. “Jika prinsip itu melekat pada setiap penyidik, maka pandangan penegakan hukum yang tajam ke bawah dan tumpul ke atas tidak akan muncul,” katanya. Persoalannya, penegakan hukum di Sumut masih mengedepankan orang lebih kuat. “Jika seseorang itu kuat secara finansial maka merdekalah orang itu. Tetapi jika lemah penegakan hukum itu akan sangat tajam,” ujar Muslim.(ws)
Berita Sore/Mursal
PARLINDUNGAN Purba saat memintai keterangan kepada BWSS II dan Dinas PSDA Sumut di kawasan kanal, Sabtu (24/9) sore.
Target PAD Parkir Tepi Jalan Tidak Tercapai MEDAN (Berita): Dinas Perhubungan (Dishub) Medan mendapat sorotan tajam dari kalangan DPRD Medan saat pembahasan Laporan Pertanggungjawaban (LPj) APBD Medan tahun 2015 di gedung dewan. Pasalnya Dishub mengutip parkir tepi jalan siang dan malam (24 jam), namun tetap saja tidak mampu mencapai target Pendapatan Asli Daerah (PAD) di sektor tersebut. Sampai saat ini pendapatan baru sekitar Rp13 miliar dari target Rp26 miliar retribusi parkir tepi jalan. Sementara berdasarkan Perwal No.50/2014 tentang retribusi parkir sebagai petunjuk teknis Perda No.2/2014 tentang retribusi parkir tepi jalan umum, pengutipan dilaksanakan mulai pukul 06:00 hingga 19:00. Anggota Pansus LPj APBD 2015, Paul Mei Anton Simanjuntak, Minggu (25/9), mengatakan Dishub sangat kurang melakukan pengawasan terhadap anggotanya. “Banyak mandor tidak setor justru didiamkan saja. Kondisi ini diperparah dengan maraknya izin parkir palsu di lapangan,” kata Paul. Katanya, setiap harinya polisi meringkis juru parkir (Jukir) liar yang tidak menyetorkan lang-sung ke Dishub. Sedangkan sejumlah Jukir yang legal juga banyak yang menunggak setoran. “Kurangnya pengawasan Dishub ini lah yang menjadi penyebab tidak tercapainya PAD parkir,” katanya. Paul, juga menyoroti kinerja Dishub terkait pengurusan speksi. Dia mengimbau agar pengusaha jasa transportasi berhati-hati dalam
mengurus speksiý di Dishub, karena disinyalir banyak beredar yang palsu. Hal itu terbukti dengan ditangkapnya sindikat pemalsuan buku speksi kendaraan bermotor yang melibatkan pegawai honor Dishub bersama tujuh rekannya di Polsek Helvetia, bulan Mei lalu. Lebih lanjut, ia mengkritisi banyaknya tenaga honorer 667 orang yang menurut Kadishub Renward Parapat dalam Laporan Pertanggungjawaban (LPj) APBD 2015 dengan Pansus LPj lalu dikatakannya 90 persen di lapangan hanya 10 persen yang di kantor. Namun kalau kita amati kenyataannya di lapangan di berbagai persimpangan di Kota Medan ini tidak tampak pegawai honor Dishub seperti yang diutarakan Kadishub. “Kami menduga puluhan honor Dishub itu banyak fiktif. Kami menduga tenaga honor tidak pernah masuk karena hanya namanya saja yang ada orangnya tidak pernah terlihat,” tukas Bendahara Fraksi PDIP tersebut. Dia mengutarakan berdasarkan informasi yang diterimanya pegawai honor tidak kelihatan itu bekas anggota Badan Pengelola Peparkiran (BBP) sebelum dilebur ke Dishub. Dalam kesempatan itu, anggota Pansus LPj APBD 2015 itu juga terkejut mendengar pengakuan Kadishub ketika ditanyakan isu adanya setoran 10 persen terkait pengerjaan proyek di Dishub dalam rapat LPj kemarin tidak membantahnya. Kadishub, kata Paul, mengatakan mereka tidak ada meminta tetapi diberikan.(ws)
Pemerintah Daerah Harus Ambil Peran Dalam Kasus PPDB Medan (Berita) :Ketua Dewan Pendidikan Sumut Prof. Dr. H. Syaiful Sagala, berharap kepala daerah ‘pasang badan’ terhadap para kepala sekolah yang diduga terlibat dalam kasus Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). Karena, bisa jadi para kepala sekolah itu hanya sebagai korban kebijakan. Berbicara pekan lalu, Syaiful Sagala, mengatakan pemerintah daerah melalui bagian hukum harus mengambil peran dalam kasus tersebut. Terlepas nanti kepala sekolah tersebut terbukti bersalah atau tidak, kepala daerah harus turun tangan. Karena persoalan PPDB melibatkan banyak pihak dan rawan terjadi kecurangan. Dia mengatakan, jika pada proses PPDB ditemukan ada kecurangan, dan kecurangan tersebut terjadi karena adanya desakan-desakan berbagai pihak, maka proses kecurangan tersebut harus diusut secara tuntas. “Namun jika kecurangan itu terjadi karena memang atas dasar inisatif si kepala sekolah dengan tujuan untuk memperkaya diri, maka si kepala sekolah tersebut harus diproses secara hukum dan diberi sanksi oleh pemerintah daerah,” kata Syaiful. Dia menilai, banyaknya temuan kecurangan pada proses PPDB, terjadi karena ketidaktegasan kepala daerah. Kata Syaiful, andai kepala daerah tegas menginstruksi kepada kepala
sekolah jangan menerima titi-pan dalam proses PPDB, pasti kepala sekolah percaya diri dalam mengambil sikap, sekalipun banyak orang-orang besar yang menitipkan siswa baru ke sekolahnya. Tuntas dan transparan Sementara itu, Direktur Pusat Pendidikan Rakyat (Pusdikra) Sumut Mansyur Hidayat Pasaribu, mengatakan proses pemeriksaan terhadap kepala sekolah terkait kasus PPDB harus dilakukan secara tuntas dan transparansi. Katanya, kita patut mengapresiasi pihak kepolisian yang mau mengusut kasus dugaan penyelewengan PPDB tersebut, meskipun banyak penggiat pendidikan yang kecewa terhadap kepolisian, karena kasus-kasus serupa seperti ini sudah lama terjadi dan baru ini ditangani. Dia berharap agar hasil dari pemeriksaan tersebut dibuka kepada publik. Karena persoalan pendidikan merupakan kebutuhan masyarakat yang mendasar. Oleh sebab itu masyarakat harus mengetahui bagaimana perkembangan pendidikan di daerahnya. “Sekolah merupakan tempat dimana ditanamnya nilai-nilai kejujuran, etika dan membentuk moralitas. Kejahatan-kejahatan pendidikan seperti ini sudah tidak asing lagi bagi para anak-anak. Itu menandakan bahwa generasi bangsa ini sudah terkontaminasi dengan kejahatan,” katanya. (rds)
Pendawa Namorambe Santuni Anak Yatim Namorambe (Berita) : PAC PENDAWA (Persatuan Pemuda Jawa) Ranting Namorambe merayakan Hari Ulang Tahunnya yang ke 4 berlangsung dengan Sukses dan Lancar, yang di laksanakan di Jl. Nipkarim Desa Sudirejo pasar II Kec.Namorambe Kab.Deli Serdang Minggu (25/9). Acara Ulang Tahun Pendawa PAC Ranting Namorambe yang Ke-4 ini merayakannya bersama anak yatim dan dihadiri para Ketua PAC dari beberapa Kecamatan yang ada di Kab.Deli Serdang dan simpatisan Pendawa s e Ke c a m a t a n N a m o r a m b e d a n j u g a masyarakat setempat Ketua Pendawa PAC Namorambe,Suwanto dalam kata sambutannya mengatakan sangat berterima kasih kepada para anggota Pendawa yang telah bergotong royong menyiapkan segalanya sehingga acara berjalan sukses dan lancar dan ucapan terima kasih juga kepada para Ketua PAC Kab.Deli Serdang yang telah hadir memenuhi undangan serta masyarakat setempat yang telah telah menghadiri acara Hut Pendawa PAC Namorambe yang ke-
4.Suwanto juga menghimbau kepada para simpatisan Pendawa agar lebih Solid dan kompak serta menjadi contoh bagi masyarakat. “Acara HUT Pendawa PAC Namorambe dilaksanakan sangat sederhana dan kami juga memberikan santunan kepada anak yatim,dan kepada para anggota Pendawa agar solid dan menjadi contoh bagi masyarakat, ujar Suwanto,kepada berita disela-sela acara”. Dalam acara Hut ini para ketua dari PAC sekecamatan Deli Serdang dan juga tokoh Agama setempat juga memberikan kata sambutannya di acara Hut Pendawa ini serta mendukung apa yang dipesankan Ketua PAC Pendawa Namorambe kepada para anggota Pendawa yang hadir . Acara Hut Pendawa juga diwarnai dengan menyanyikan lagu Selamat Ulang Tahun serta peniupan lilin serta pemotongan kue Ulang Tahun. selain itu juga PAC Kec.Namorambe juga memberikan tali kasih dengan menyantuni puluhan anak yatim dari Desa Ja t i Ke s u m a d a n D e s a Su d i r e j o Ke c . Namorambe Kab.Deli Serdang.(sbs)
Berita Sore /Sriyadi
KETUA PAC Namorambe dan para simpatisan Pendawa saat poto bersama dengan Anak Yatim di acara syukuran Hut Pendawa PAC Namorambe Minggu 25/9.2016.
Ekonomi
Berita Sore Selasa 27 September 2016
A5
Penjualan Emas Batangan Pegadaian Medan Capai Rp14,773 Miliar MEDAN (Berita): Pegadaian Medan membukukan penjualan emas batangan secara konvensional baik kredit maupun tunai sampai periode Agustus 2016 sebesar Rp14,773 miliar lebih sebanyak 2.492 nasabah. Sedangkan kredit emas secara syariah sebesar Rp4,648 miliar kepada 814 nasabah. PimpinanWilayah PT Pegadaian (Persero) Medan Ketut Suhardiono mengatakan hal itu melalui Humas Lintong Parulian Panjaitan kepada wartawan di kantornya Senin (26/9). Lintong menjelaskan untuk tabungan emas di enam cabang konvensional (Medan Utama, Simpang Limun, Mandala, Rantau Prapat, P. Siantar dan tiga cabang syariah (Setia Budi, Lhokseumawe dan Banda Aceh). Adapun peminat dari tabungan emas ini adalah PNS, ibu
rumah tangga (IRT), pedagang dan mahasiswa, wiraswasta dan pensiunan dengan limit waktu tidak ada penetapan dan mengenai harga tergantung dari harga pasar sedangkan cicilan bebas, minimal 0,01 gram dikonversi dengan rupiah. Sedangkan pemasarannya, dilakukan dengan mengadakan pertemuan dengan para ibuibu arisan, dharma wanita, pengajian, ke kantor-kantor, sekolah-sekolah, perusahaan-perusahaan, pabrik-pabrik dan ke kampus-kampus.
"Untuk kredit tabungan emas, DP nya variatif mulai dari Rp5.000 sampai Rp10.000.000," kata Lintong. Mengantisipasi jelang bulan Oktober 2016 ini, Pegadaian Medan menyiapkan emas batangan seberapa besarpun keinginan dari pada nasabah itu nantinya guna mengantisipasi banyaknya permintaan emas batangan dari nasabah yang membutuhkannya. Bila diperhatikan, kalau ada emas dan kita perlu uang maka bisa cepat dijadikan uang. Misalnya dengan cara digadai atau dijual yang tentu nilainya lebih tinggi dari uang yang ada sedangkan kalau ada uang, belum tentu nilainya seperti yang kita butuhkan. Pegadaian Medan setiap cabang-cabang tersebut diatas ba-
nyak dipenuhi oleh para nasabah yang menginginkan kredit emas batangan maupun beli tunai untuk modal investasinya. Permintaan kredit tabungan emas ini terus meningkat bila dilihat dari permintaan emas batangan dari setiap cabang setiap bulannya. Sementara itu, Pegadaian Medan menargetkan 10.000 masyarakat di wilayah Sumatera Utara dan Nanggroe Aceh Darussalam untuk terdaftar sebagai Sahabat Pegadaian. “Untuk menjadi Sahabat Pegadaian cukup mendaftar melalui aplikasi yang terdaftar di Android," ungkapnya. Semua profesi bisa mendaftar sebagai Sahabat Pegadaian dengan cara mengupload identitas diri. Tapi sebelumnya terlebih dahulu men-download apli-
kasinya di play store baru lakukan registrasi. Bahkan, setiap nasabah akan mendapat reward berupa poin bila berhasil memprospek seseorang bergabung menjadi Sahabat Pegadaian. Poin yang diperoleh tersebut nantinya dapat ditukar dengan sejumlah hadiah dengan persyaratan tertentu. Lintong menambahkan maksimal poin yang bisa didapatkan seorang nasabah 250 poin. Nanti ketika berhasil memprospek dia akan mendapat poin, di atas 1 sampai 5 juta rupiah poinnya 100. Sahabat Pegadaian merupakan sebuah program terusan yang dapat merekomendasikan orang lain untuk menjadi nasabah Pegadaian melalui sistem aplikasi yang terdaftar di Android. (wie)
Elfrida Turnip Raih Hadiah Kemilau Emas Pegadaian MEDAN (Berita): Elfrida Turnip beserta suaminya Haris Naibaho, salah satu pedagang di Pasar Aksara / Buana Plaza yang menjadi korban kebakaran. Toko emas yang dinamakan R Turnip ikut dilalap si jago merah saat musibah kebakaran melanda pada bulan Juli 2016 lalu. Kerugian finansial dirasakan sang pemilik Toko Emas R Turnip. Diperkirakan puluhan juta hingga ratusan juta yang kerugian dialaminya. Kendati demikian, masih ada sisa-sisa gram emas yang terselamatkan.Walau sebagaian emas perhiasan yang didagangkannya sudah lebur dilahap si jago merah. Sempat trauma yang dialami pasangan suami istri tersebut. Namun tak berkepanjangan, merelakan 'nasi yang sudah menjadi bubur'. Dibalik musibah pasti ada keberkahan. Keikhlasan yang ditunjukan Elfrida Turnip dan Haris Naibaho membuahkan 'hasil'. Tanpa disangka, mereka memperoleh rejeki yang dadakan berupa satu unit mobil Honda Mobilio. Mobil berwarna putih berasal dari PT Pegadaian (Persero) melalui progran Kemilau Emas. Elfrida Turnip dan Haris Naibaho keluar sebagai pemenang utama satu unit Honda Mobilio yang diundi pada bulan Agustus 2016 dalam rangka penarikan undian Kemilau Emas tahap I 2016. Mulanya, pasangan suami
istri ini mengaku tak percaya dengan kabar sebagai pemenangan undian mobil dari PT Pegadaian (Persero). "Ketika dihubungi pihak Pegadaian, kami ngak begitu percaya. Dan disuruh ke Center Point Medan untuk hadir menerima hadiahnya," ujar Elfrida Turnip kepada wartawan Senin (26/9). Namun informasi itu dicoba mereka dengan menghadirinya langsung. "Syukur, puji Tuhan ternyata kami mendapatkan hadiah mobil dari PT Pegadaian (Persero)," ucap Haris menambahkan. Hari ini adalah hari bersejarah bagi pemilik toko emas R Turnip. Karena mobil Honda Mobilio diserahkan langsung oleh PT Pegadaian (Persero). Mobil berwarna putih langsung mengaspal di depan tokonya yang dibawa oleh pihak PT Pegadaian (Persero) Kanwil I Medan. Pimpinan PT Pegadaian (Persero) Kanwil I Medan, Ketut Suhardiono beserta Deputi I Bisnis Jansen dan jajaran turun langsung menyerahkan Honda Mobilio tersebut kepada Elfrida Turnip dan Haris Naibaho. Ketut Suhardiono mengucapkan selamat kepada pemenang hadiah utama Honda Mobilio dalam program undian Kemilau Emas Tahap I 2016. Menurutnya, nasabah setia PT Pegadaian (Persero) di wilayah Sumut - Aceh juga dapat berkesempatan memperoleh hadiah utama mobil, paket umroh dan emas di Tahap II Program Kemilau Emas yang akan
Berita Sore/ist
Pimpinan Wilayah PT Pegadaian (Persero) Medan Ketut Suhardiono memberikan hadiah utama mobil Honda Mobilio kepada Elfrida Turnip beserta suaminya Haris Naibaho, pemenang 'Kemilau Emas'. diundi di akhir Desember 2016. "Caranya mudah, bagi nasabah untuk terus meningkatkan transaksi gadainya baik Gadai Konvensional (KCA, KRASIDA, KREASI) dan Gadai Syariah (RAHN, ARRUM dan MULIA) selama periode undian berlaku," ujarnya. Tahap kedua undian berlaku untuk periode Agustus - November 2016. "Penarikan undiannya pada Desember 2016 dengan hadian 12 mobil dan 12 paket umroh bagi nasabah yang berada di 12 Kantor Wilayah (Kanwil) PT Pegadaian (Persero),"
ungkap Ketut. Seluruh nasabah PT Pegadaian juga berhak memperoleh Undian Grand Price Satu Kilogram Emas yang akan diumumkan di akhir Desember 2016. Penyerahan diprediksi akan diserahkan pada awal tahun 2017. "Dengan transaksi Rp1 juta, nasabah berhak memperoleh satu point undian. Begitu juga dengan kelipatannya. Contohnya: jika nasabah melakukan transaksi KCA sebesar Rp5 juta berarti akan memperoleh 5 point yang akan diundi,” jelas-
Cuci 1.000 AC, Sharp Raih Museum Record MEDAN (Berita): Atas aksinya mencuci – bersih 1.000 AC selama 1 minggu di pulau Jawa dan Sumatera, PT Sharp Electronics Indonesia berhasil memecahkan rekor ‘Service AC Secara Estafet di lokasi dan jumlah terbanyak’ dari Museum Rekor Dunia Indonesia. PT Sharp secara khusus memperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 71 tahun dengan cara menyelenggarakan kampanye cucibersih AC di rumah konsumen secara gratis. Kampanye ini merupakan apresiasi Sharp terhadap dukungan seluruh masyarakat Indonesia selama lebih dari 45 tahun keberadaannya di Indonesia. Fumihiro Irie, Presiden Direktur PT Sharp Electronics Indonesia dalam siaran persnya diterima Berita Senin (26/9) mengatakan kampanye ini menjaring partisipan melalui media sosial milik Sharp seperti Facebook, instagram dan twitter. Pendaftaran mulai dibuka bertepatan dengan hari Kemerdekaan RI yaitu pada tanggal 17 Agustus 2016 sampai dengan tanggal 10 September 2016. Kampanye yang dilaksanakan di 5 kota besar pulau Jawa dan Sumatera ( Jakarta, Surabaya,
Berita Sore/ist
Jaya Suprana menyerahkan peghargaan Rekor MURI kepada Fumihiro Irie Presiden Direktur PT SEID di Jakarta kemarin. Batam, Pekanbaru dan Medan) mulai dilaksanakan pada tanggal 15 -21 September 2016. Tidak hanya berorientasi pada peningkatan penjualan semata, PT Sharp Electronics Indonesia pun terus berusaha meningkatan layanan purna jualnya dengan cara terus mendampingi konsumen dengan memberikan beragam layanan seperti edukasi seputar produk dan penggunaannya, perbaikan sampai perawatan produk. Saat ini produk AC Sharp menguasai market share sebesar 16 persen dengan kontribusi tebesar dari kategori produk AC tipe Standard 0.5 PK. Sharp optimis dapat menaikan market
Nilai Mata Uang Rupiah Terhadap Mata Uang Asing Mata Uang
Simbol Jual (Rp) Beli (Rp)
Dolar Amerika Dolar Australia Dolar Hongkong Yen Jepang Dolar Singapura Ringgit Malaysia Euro
USD AUD HKD JPY SGD MYR EUR
13.297 13.165 9.947,49 9.843,47 1.713,55 1.696,32 124,70 123,41 9.869,37 9.769,22 3.297,05 3.261,89 15.176,86 15.023,90
Harga Emas Di Medan London Murni (LM) London (24 K) Suasa
Kadar 99% 97% 50%
MEDAN (Berita): Bulog Divisi Regional (Divre) Sumut masih terus menggelar Operasi Pasar (OP) gula pasir dengan harga Rp13.000 per kg. "Hingga saat ini gula pasir yang didatangkan dari Thailand sudah laku terjual di Medan mencapai 17.000 ton," ujar Kepala Bulog Divre Sumut melalui Humas Rudi Adlyn kepada wartawan, Senin (26/9) siang . Ia mengatakan, selain di Kantor Bulog Divre Sumut Jalan Gatot Subroto Medan, gula pasir
ini juga dijual di empat pasar di Medan yakni Pusat Pasar, Petisah, Sukaramai dan Pasar Palapa Pulo Brayan. Dari hasil penjualan, katanya, rata-rata laku terjual bervariasi. Bisa 500 kg hingga 1 ton per hari total penjualan dari seluruh lokasi pasar. "Namun ada juga hanya puluhan ton. Jadi ada masa laris manis dan ada saatnya sepi pembeli," ujar Rudi. OP gula pasir Bulog ini berlangsung sejak bulan Ramadhan
BT/BS “BIMA”
PAKET BERANI BICARA B.INGGRIS
Jl.Bantam 6A Telp.4533156 Medan http://www.bima.net Menerima Siswa/i Baru TP 2016/2017, kls IV, V, VI (SD/MI) VII, VIII, IX (SMP/MTs) & X, XI, XII (SMA/MA)
Harga Rp582.000 Rp523.800 Rp291.000 (wie)
1. Pengajaran yang menarik diasuh pengajar terbaik 2. Buku TP terbaru (KTSP) & Ruang belajar full AC 3. Mayoritas siswanya menjadi bintang pelajar 4. Tertinggi persentase kelulusan siswanya di SMP/SMA/PTN favorite di Sumatera Utara & Jawa LEBIH CEPAT MENDAFTAR LEBIH BAGUS Uang Bimbingan: * Mendaftar di bulan Mei Rp1.000.000,* Mendaftar di bulan Juni Rp1.500.000,* Mendaftar di bulan Juli Rp2.000.000,Ayo buruan daftar, ditempat belajar dan berlatihnya para juara
Daftarkan di BT/BS “BIMA”/Cabang terdekat
Program Belajar B.Inggris bergaransi dan telah terbukti mampu memotivasi dan menjadikan setiap peserta lancar berbahasa Inggris dalam waktu singkat. Karena sekarang Ujian B.Inggris kalau kita tidak dapat mengerti apa yangn kita baca atau dengan wacana dalam bahasa Inggris sama artinya kita tidak dapat menjawab soal yang diujikan. Dengan mengikuti Paket Berani Bicara B.Inggris BR/ BS BIMA adik-adik dijamin mampu mengerjakan soal B.Inggris tersebut. Setiap hari siswa/i akan ditelepon dari BT/BS BIMA dengan menggunakan Bahasa Inggris, sehingga siswa/i akan lancar dan terbiasa berbicara Bahasa Inggris
Informasi & Pendaftaran BT/BS “BIMA” Jl Bantam No. 6A Telp. (061) 4533156 Medan
AS Belum Lirik Sumut Untuk Investasi MEDAN (Berita): Pengusaha Amerika Serikat (AS) masih belum melirik Sumatera Utara untuk berinvestasi, namun ke depan dengan potensi yang besar ini, dimungkinkan banyak yang tertarik, khususnya bidang listrik dan pertambangan. Hal itu diungkapkan ekonom dari Kedutaan Besar AS di Jakarta Jim Mullinax kepada wartawan di kediaman Konjen AS untuk Sumatera Juha P Salin Jalan Walikota Medan Kamis (22/9) petang. Saat itu, dia didampingi Konjen Juha P Salin, Wakil Konjen Tamra Greig dan staf Konsulat Rachma Jaurinata. Mullinax mengakui potensi besar di Sumut dalam sektor perkebunan. Namun sampai sekarang, pengusaha AS masih lebih tertarik menanamkan investasi di sektor pertambangan dan listrik. Saat ini sejumlah proyek di sektor kelistrikan tenaga angin ada di Yogyakarya dan Sulawesi Selatan. Proyek listrik natural gas di Gorontalo berupa tenaga mobile (bergerak) yang bisa dipakai berpindah tempat dengan kapasitas 500 MW. Ada beberapa unit dengan kapasitas 30 MW-40 MW per unit. Jadi AS buat working group semacam kelompok kerja dengan beberapa kegiatan termasuk kesehatan, pendidikan dan tenaga air bersih. "Banyak perusahaan Amerika yang masuk ke rumah sakit dan pelayanan kesehatan lainnya," terang Mullinax. Menurutnya, perusahaan AS untuk berinvestasi biasanya melihat infrastruktur seperti transportasi lancar dan perlu tenaga kerja dan setiap daerah punya SDM sendiri. Selain itu, perusahaan AS harus ada kemitraan dengan pengusaha lokal. Jadi untuk di Sumut, kata Mullinax lagi,
pengusaha masih melihat pengaruhnya ke depan. Yang jelas, investasi yang menarik itu masih di Jakarta karena pasarnya jelas. Tentu beda dengan minyak yang dilakulkan Chevron-salah satu perusahaan AS yang bisa dimana saja, tergantung potensi minyak di daerah itu. Sedangkan sektor perkebunan, juga ada tapi masih orientasi di Kalimantan Barat yakni Cargil dan sedikit di Sumatera Selatan. "Untuk bidang kesehatan, mudah-mudahan perusahaan AS bisa membantu rumah sakit dan klinik-klinik di sini," katanya. Ia mengakui Sumut ekonominya sudah berjalan baik dibanding tahun lalu.Tahun ini mungkin masih ada terpengaruh dengan pasar dunia dimana sejumlah komoditi menurun harganya seperti karet dan kopi. Adanya Trans Sumatera, jelas Mullinax, diharapkan dapat membantu ekonomi Sumut. Pertumbuhan ekonomi Sumut pada kuartal II tahun 2016 mencapai 5,7 persen, lebih baik dibanding daerah lain di Indonesia. Yang jelas, keamanan bukan faktor utama bagi perusahaan AS untuk berinvestasi di Indonesia. Umumnya situasi keamanan pengaruhnya tak begitu besar. "Yang dilihat adalah infrastruktur dan SDM, juga lokasi dan pasar," katanya. Menurutnya, salah satu faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi di Indonesia adalah masalah infrastruktur seperti pelabuhan yang kurang, listrik dan jalan yang macet. Untuk itu, AS bersimpati ikut membantu masalah keamanan pelabuhan dengan mendatangkan ahlinya Sean K Moon. Dia sendiri mengaku akan bersama Moon meninjau pelabuhan di Sumut dan ke Batam. (wie)
Produksi Jagung Sumut Dominan Untuk Kebutuhan Industri MEDAN (Berita): Produksi jagung sampai dengan Agustus 2016 diperkirakan mencapai 1.205 ribu ton. Hal ini dikatakan oleh Kasubbag Program Dinas Pertanian Sumut Marino Senin (26/9). Dikatakannya, apabila dikurangi dengan rata rata konsumsi masyarakat Sumut sebesar 23.633 perbulan, terdapat surplus sekitar 1.016 ribu ton. "Namun sebagian besar produksi jagung di Sumut untuk kebutuhan industri/ pabrikan yang lebih dari 1,3 juta ton pertahun, sehingga
Sumut masih kekurangan produksi jagung," katanya. Dijelaskannya, harga jagung saat ini dipasaran seharga Rp5.000 hingga Rp6.000 perkilogram, meningkatnya harga jagung bukan dikarenakan berkurangnya produksi, hanya saja karena pengguna jagung di Sumut sudah sangat banyak. Saat ini di Sumut, katanya, produksi jagung ada di 16 Kabupaten kota, yang paling besar produksinya di Tapanuli Selatan, Tapanuli Utara, Labuhan Batu dan Asahan, selebihnya, produksi jagung masih dibawah rata rata produksi. (wie)
Sumut Enam Besar Nasional Penghasil Padi MEDAN (Berita): Realisasi tanam padi oktober 2015 hingga 20 september 2016 sebesar 845.448 hektar dari target 830.700 hektar atau meningkat sebesar 101,78 persen berdasarkan data Unit Pelayanan Khusus (Upsus). Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pertanian Sumatera Utara melalui Kasubbag Program Marino kepada wartawan di kantornya Senin (26/9). Ia mengatakan,untuk realisasi panen Januari sampai dengan 20 September 2016 sebe-
sar 460.594 hektar dengan ratarata produkvitas sebesar 52,17 kwintal/hektar. Maka diperkirakan produksinya sebesar 2.402.921 ton dari target produksi gabah tahun 2016 di Sumut sebesar 4,6 juta ton. Disinggung lahan irigasi tanaman padi di Sumut, ia mengatakan sekitar 35 persen karena di propinsi ini banyak lahan perkebunan. Sedangkan di Jawa Tengah lahan pertanian 80 persen sudah beririgasi sehingga produksi
padi per hektarnya cukup tinggi yakni 6 sampai 7 ton.Varitas yang digunakan Ciherang sama dengan Sumut. Hal itu berdasarkan studi banding Dinas Pertanian Sumut ke Jogja dan Jawa Tengah untuk melihat sistem pertanian di sana. Termasuk melihat lokasi centra dan pengemasan/ peking Salak Pondoh yang sudah ekspor ke luar negeri. Di Jateng bertanam padi bisa dilakukan 3 kali setahun karena air yang dibutuhkan petani mencukupi."Yach tadi itu lahan-
nya 80 persen sudah beririgasi, sedangkan di Sumut baru 35 persen. Jadi memang, tambahnya pertanian di Jateng sudah tertata dengan baik. Dan berdasarkan data terakhir Propinsi Jateng ini masuk dalam urutan 3 besar nasional penghasil gabah/padi. Nomor urut 1 Jawa Timur, 2 Jawa Barat,urut 3 Jateng, 4 Sulawesi Selatan,urutan 5 Sumatera Selatan dan urutan 6 Sumatera Utara. (wie)
1.834,7 Hektar Tanaman Padi Di Sumut Dihantam Banjir MEDAN (Berita): Hujan deras yang melanda Sumatera Utara belakangan ini mengakibatkan tanaman padi sawah sampai 23 September 2016 dihantam banjir seluas 1.834,7 hektar dan puso mencapai 412,5 hektar, juga terkena tanaman jagung seluas 14 hektar Kepala UPT Perlindungan Tanaman Pangan dan Hortikul-
Bulog Masih OP Gula Pasir Rp13.000 Per Kg
“Kami menerapkan Pembelajaran Dengan Sistem Multimedia” Keuntungan belajar di BIMA:
Sumber: Bank Indonesia
Jenis
share menjadi 22 persen di awal tahun 2017 nanti. Guna mencapai target market share tersebut, Sharp telah menyiapkan beberapa strategi pemasaran antara lain melengkapi produk-produk AC dengan beragam fitur yang dibutuhkan oleh konsumennya. Tidak hanya berorientasi pada kesehatan manusia, SHARP
pun mendukung pemerintah dalam menerapkan Standard Keselamatan (SNI) dengan membenamkan beberapa fitur dan teknologi yang memiliki dampak positif untuk lingkungan pada produk AC-nya seperti sejak November 2014, Sharp telah mengganti bahan pendingin AC nya dari Chlorodifluoromethane atau hydrochlorofluorocarbon (HCFC22) atau R-22 menjadi Difluoromethane(HFC-32)atauR-32yang merupakan senyawa organic yang ramah lingkungan hingga lebih aman bagi Ozon (O3). Terbaru lagi, sejak Juni 2016, Sharp sudah mendapatkan Sertifikat Hemat Energy ( SHE ) dan berhak melabeli produk AC-nya dengan predikat bintang 4 yang merupakan standar efisiensi tertinggi di Indonesia. "SHARP tidak akan pernah berhenti untuk memberikan pelayanan terbaik bagi konsumen setianya," kata Fumiro Irie. (rel/wie)
nya. Dalam program Kemilau Emas akan dibagikan pundipundi emas batang dengan berat 250 gram untuk nasabah Gadai Konvensional @2 orang pemenang dan Gadai Syariah @2 orang pemenang. Bukan itu saja, Pegadaian menyediakan hadiah hiburan yang menarik yakni 5 gram emas untuk 1.800 orang pemenang Gadai Konvensional dan 5 gram bagi 200 orang pemenang Gadai Syariah. (wie)
Berita Sore/ist
Ekonom dari Kedutaan Besar AS di Jakarta Jim Mullinax (tiga kiri duduk), Konjen AS untuk Sumatera Juha P Salin (empat kiri duduk), Wakil Konjen Tamra Greig (tiga kanan) foto bersama sejumlah wartawan di kediaman Konjen AS Jalan Walikota Medan Kamis (22/9) petang.
menggunakan mobil pic up berlogo Bulog. "Di Pusat Pasar OP digelar di tugu," ungkapnya. Ketika ditanya sampai kapan OP, menurut Rudi belum ada batasan jadwalnya, sebab kalau stok hasil Bulog menggunakan sistem mobnas atau penyaluran antar Bulog Divre antar provinsi. (wie)
tura Dinas Pertanian Sumut Ir Hj Nurhijjah mengatakan hal itu kepada wartawan di kantornya Senin (26/9). Nurhijjah menyebut berbagai upaya sudah dilakukan antara lain memberi rekomendasi kepada Petugas Penyuluh Lingkungan (PPL) dan Kepala Unit Pelayanan Tehnis Daerah (UPTD) untuk melaksanakan pompanisasi dan menanam varitas yang tahan kekeringan. Ia juga menginstruksikan petugas lapang (POPT-PHP) atau petugas lapang Pengendalian Hama Penyakit agar meningkatkan pengamatan untuk melihat perkembangan dampak banjir terhadap pertana-
BERITA TERCECER Telah tercecer hak milik sebidang tanah, a/n: Asman Sofyan dengan luas tanah 5x20 meter, alamat; Jalan Kutilang, Dusun IV, Desa Citaman Jernih, Kec. Perbaungan, Kab. Serdang Bedagai.
3. Total bencana banjir padi sawah di Langkat mencapai 1.512,3 hektar dan puso155 hektar. Kerusakan akibat bencana alam banjir lainnya di Labuhanbatu mencapai 230 hektar dan puso 235 hektar. Deliserdang 83,4 hektar dan puso 8,5 hektar. Untuk jagung, yang terkena bencana alam banjir di Sumut hanya terjadi di Langkat 14,5 hektar, namun tidak ada yang puso. (wie)
VIMAX CAN AD A CANAD ADA RAJANYA OBAT PEMBESAR MR.P Menambah ukuran panjang maupun diameter Penis Memperlancar & Meningkatkan aliran darah ke penis Kuat, Keras, & Tahan Lama Mengobati Impoten
PUSAT PELANGSING DI SUMUT Menurunkan Berat Badan 8-12 Kg/Bln
DENGAN MEMBAYAR PKB-BBN KENDARAAN BERMOTOR
man dan melaporkannya ke Distan Sumut yang ditujukan ke UPT Perlindungan Tanaman Pangan dan Hortikultura. “Kami juga minta poskoposko di tingkat kecamatan supaya lebih aktif lagi,” katanya. Nurhijjah menyebut banjir bulan ini didominasi di daerah Langkat seperti di Hinai, Babalan, Stabat, Tanjungpura dan Secanggang. Tanaman padi yang rusak dengan berbagai varitas seperti Ciherang Mekongga, Mekongga, Indagiri, Inpari
TEPAT WAKTU
TERSEDIA KOSMETIK:
TANPA DIET KETAT TANPA BUANG-BUANG AIR BESAR TANPA EFEK SAMPING
PELANGSING FRUIT PLANT PENINGGI BADAN USA PENGGEMUK BADAN PERONTOK BULU > DLL
CIALIS HERBAL
KUA O BBA A T KU A T PRIA
Kuatkan ereksi seketika, tahan lama berulang2, & meningkatkan gairah smlm suntuk, aman ke jantung
MAXMAN LINTAH PAPUA PLANT VIAGRA LILONG (KLG)
EGEL SPRAY SRIGALA V6 TIAN dll
BERARTI TURUT MENUNJANG PEMBANGUNAN
T E R B U K T I BU K A N JA N J I , H A N YA D I S I N I T E R L E N G K A P & B E R K UA L I TA S
SUMATERA UTARA
FIAT SENG 0812 1094 4445
Dinas Pendapatan Provinsi Sumatera Utara
BB PIN: 2A48C75C
Jl. SEI WAMPU NO. 147 SIMP BARAT/DEPAN ALFA MIDI Jl. SM RAJA NO. 2 SIMPANG RAMBUNG MERAH P.SIANTAR Jl. T.AMIR HAMZAH NO. 80 + 20 METER RM. SIANG MALAM BINJAI PEMESANAN LUAR KOTA DI PAKET LEWAT L300, 1 HARI SAMPAI
Sumut
6
Berita Sore Selasa 27 September 2016
Ratusan Petani Demo Kantor Bupati Sergai SEIRAMPAH(Berita)Lebih dari 500 orang warga petani asal Desa Pamah, Kec.Silinda, Kab Serdang Bedagaimelakukan aksi demo di kantor Bupati Serdang Bedagai di jalan Negara no 300 Sei Rampah. , Senin (26/9).
Pantauan Berita di kantor Bupati Sergai, terlihat lebih 500 warga petani dan juga anak-anak petani yang tergabung dalam Dewan Pengurus Basis (DPB) Serikat Petani Indonesia (SPI) Desa Pamah, Serdang Bedagai mendapat pengawalan dari
Satpol PP dan Polres Serdang Bedagai dan massa melakukan longrmarc dengan tertip yang seluruh petani dilingkarkan dengan tali plastik berjalan dengan berbagai spanduk dan foster dengan berbagai tulisan mereka berjalan dari simpang Belidaan
menuju kantor Bupati Serdang Bedagai, sebelumnya mereka menaiki empat truk dan mobil pik up. Dalam orasinya dikantor Bupati Serdang Bedagai, Ketua BPB SPI Desa Pamah, Jekson Purba, mengatakan, aksi ini untuk memperingati Hari Tani Nasional 2016, melalui Kepres No 169 tahun 1963, hari tani ditetapkan dengan UU Pokok agraria no 5 tahun 1960 menjadi dasar penetapan Hari Tani Nasional dengan membuat statetmen, Lakukan Reformasi Agraria sejati amanat UUPA No 5 Tahun 1960, Tuntaskan konflik Agraria dan didistribusikan tanah untuk petani, Cabut izin
perkebunan perampas tanah rakyat, terbitkan perdaa perlindungan yang menjamin hakhak atas tanah dan Hentikan intimidasi petani korban konflik agraria. Kata Jekson, melalui Land Reform dalam agenda Nawa Cita program Presiden RI Joko Widodo-Jusuf Kalla, menjamin distribusi lahan pertanian seluas 9 juta hektar kepada petani yang dimaksud mendorong kepastian hak petani atas tanah dan mampu mendorong perbaikan kesejahteraan masyarakat pedesaan. Jekson menekankan tuntaskan konflik agraria diharapkan kepada Bupati Serdang Bedagai dan jajarannya, harus segera mendorong penuntasan kasus agraria yang dialami petani, kita petani anggota SPI sekarang terdesak dan hidup dalam kemiskinan akibat tidak punya tanah untuk bertani, tanah kita seluas lebih kurang 250 Ha dirampas perkebunan PT Cinta Raja dan sudah puluhan tahun tanah kami dirampas pengusaha perkebunan dan penyelesaiannya sampai saat ini belum juga tuntas, kata Jekson Purba. Undang-Undang Perlindungan Agraria (UUPA) harus menjadi dasar utama penyelesaian konflik agraria, agenda Land reform sudah masuk RPJMN, sehingga Pemkab Serdang Bedagai punya kewajiban menjalankannya, petani berhak
BS/azwen fadley
Aksi demo Petani BPB SPI dari Desa Pamah, Kec.Silinda, Kab Serdang Bedagai, Senin (26/9) atas dua lahan untuk memproduksi, sekarang kondisi terbalik, petani tidak bertanah tapi malah perkebunan yang menguasai tanah pertanian berskala besar dan tanah perkebunan banyak hasil merampas dari rakyat, rakyat menjadi
Hama PBK dan Lumut Meresahkan Petani Kakao
Tower Jaringan Transmisi SUTT 150 kV di Dusun III Desa Petangguhan Kec. Galang Deli Serdang.
Kades Komplain Pembayaran Konpensasi Secara Dadakan Galang (Berita): Dalam rangka penyelesaian pemberian (pembayaran) kompensasi kepada warga yang bertempat tinggal dibawah jaringan transmisi SUTT 150 kV jalur Galang-Namorambe Kab. Deli Serdang Sumatera Utara . 4 orang perwakilan dari PT. PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan II yang dipimpin oleh Suminar selaku Ketua Tim, dengan tibatiba dan tanpa pemberitahuan sebelumnya datang ke kantor/Balai Desa Petangguhan , Jum’at (23/9) sekitar pukul 10.00 wib, untuk mengumpulkan warga penerima kompensasi . Karena kehadiran Perwakilan dari PT. PLN secara tiba-tiba. Maka secara mendadak masing-masing para penerima kompensasi dijemput door to door. Herianto Kades petangguhan yang mendengar ada pertemuan pihak Perwakilan PT. PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan II dengan warganya penerima kompensasi dimaksud tersebut di Balai Desanya. Langsung saja Kades dari lapangan datang ke Kantornya dan membubarkan pertemuan itu. Sehingga yang hadir saat itu merasa terkejut dan heran pada sikap Kades Herianto seperti itu. Dan sembari ada yang menuding, bahwa Kades Herianto menghambat proses pembayaran kompensasi kepada warganya. Menurut keterangan Kades ketika ditemui , bahwa pertemuan tersebut illegal dan dianggapnya sebagai pelecehan . Hal yang menjadi persoalan,menurutnya,pihak perwakilan dari PT. PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan II tanpa ada aba-aba atau pemberitahuan resmi baik lisan ataupun
tulisan kepada Pemerintah Desa bahwa akan turun menyelesaikan pembayaran kompensasi dimaksud tersebut kepada warga Desa Petangguhan yang belum terima, tiba-tiba turun dan menempati Balai Desa tanpa ijin sebagai tempat pertemuan dengan warga saya tersebut. Berarti ini sebagai suatu jebakan. “ kalau ada pemberitahuan sebelumnya , pemerintah Desa bisa memfasilitasi pertemuan dimaksud dengan mengundang warga yang dimaksud. Padahal sudah 2 hari yaitu tanggal 21 dan tanggal 22 September 2016 ditunggu-tunggu kedatangannya sesuai aba-aba yang disampaikan soal penyelesaian kompensasi dimaksud. Tetapi tidak datang,” ujarnya. Agus salah seorang warga Desa Petangguhan yang punya hak menerima kompensasi dimaksud secara terpisah mengatakan, bahwa pihak PT. PLN (Persero) Unit Induk pembangunan II selaku yang membangun jaringan Transmisi SUTT 150 kV itu, jelas sudah melanggar ketentuan Peraturan Menteri ESDM RI Nomor 38 Tahun 2013 Pasal 2 Poin 1 yang menyebutkan, bahwa pemegang izin Usaha Penyediaan Tenaga Listrik dan Pemegang izin Operasi wajib memberikan kompensasi atas tanah, bangunan dan tanaman yang berada dibawah ruang bebas SUTT atau SUTET sebelum melakukan penarikan jaringan SUTT atau SUTET di lokasi tersebut. Sementara jalur Transmisi SUTT 150 kV yang melintasi ruang bebas diwilayah Desa petangguhan, kompensasi belum selesai diberikan (dibayar) kepada warga yang punya hak terima, tetapi penarikan jaringan telah dilaksanakan dan bahkan konduktor pun sudah dipasang, tegasnya singkat . (Dir)
Roemah Ra’jat Laporkan Proyek Pemeliharaan Badan Jalan TG. BALAI.-(Berita): Proyek pemeliharaan badan jalan Dinas Pekerjaan Umum ( PU ) Kota Tanjungbalai TA 2016 berbiaya sebesar Rp 500 juta yang dinilai asal jadi tersebut telah dilaporkan kepada Kejaksaan Negeri ( Kajari ) Tanjungbalai. Proyek jalan yang hampir rampung tersebut dikerjakan kontraktor CV C. Padahal proyek tambal sulam jalan tersebut masih dalam proses tender pada tanggal 15 Sep 2016. Hal tersebut ditegaskan pimpinan koalisi aksi bersama “ Roemah Ra’jat “ kota Tanjungbalai, yang terdiri dari Ketua Permata, Raja Erwinsyah SH, GMPR Andika Sinaga, GmTA Reja Vahlevi SH, GMPI dan KPI Adriansyah SH. kepada Berita dikantornya Jalan Mesjid Kota Tanjungbalai. Sabtu (24/9). “Kami kualisi aksi bersama Roemah Rajat menilai proyek tersebut melanggar Perpres No. 54 Tahun 2010 / Pepres No. 70
Tahun 2012 tentang pengadaan barang dan jasa. Proses tender dilakukan Pokja C/q Plt. Kadis PU Kota Tanjungbalai Mulkan ST MT, diduga rekayasa itu telah menetapkan kontraktor CV. C sebagai pemenang tender pekerjaan proyek tersebut.” tegasnya. Proses tender dilakukan Pokja Dinas PU tersebut terindikasi telah melanggar Perpres 54 Tahun 2010. Pekerjaan pemeliharaan badan jalan kota berbiaya sebesar Rp 500 juta dikerjakan CV. C tersebut tidak tertutup kemungkinan akan merugikan keuangan Pemerintah kota ( Pemko ) Tanjungbalai. Apalagi pekerjaan perbaikan badan jalan dikerjakan terkesan asal-jadi. Namun laporan mereka belum ditindak lanjuti Kajari. Untuk itu mereka , Senin (26/ 9) akan melakukan aksi unjukrasa. Kadis PU. Mulkan saat dikonfirmasi Berita dikantornya, Jum’at (23/9) tidak berhasil,-(SYN).)
MADINA(Berita):Para petani Kakao di Kabupaten Mandailing Natal (Madina) kesulitan dalam membasmi hama penyakit penggerek buah kakao (PBK) dan hama lumut. Sebab sangat berpengaruh terhadap penurunan hasil panen.Hal itu disampaikan seorang petani kakao Agus Salim kepada wartawan, Jum’at (23/ 9) di Panyabungan. Disebutkan, serangan kedua hama tersebut sudah menjadi hama yang paling meresahkan bagi mereka. Apalagi PBK langsung menyerang terhadap buah hingga tembus pada biji dan dapat menyebabkan buah menjadi busuk. “Pada awalnya buah yang belum matang akan berwarna kekuningan, padahal belum waktunya panen. Itu tandanya sudah terkena PBK otomatis buah akan lengket, bahkan biji akan mengkerut” demikian cerita Agus Salim. Bahkan, katanya mutu dari biji kakao akan menjadi rendah harga jual akan menurun drastis. Hama tersebut juga bisa menular kepada buah lainnya yang ada pada pohon lainnya. Karena sekali menetas PBK tersebut bisa ribuan ekor.“Hama ini paling ganas menyerang langsung, makanya kita berharap ada pakar memberikan solusi dalam mengatasi serangan PBK. Agar tanaman kakao bias selamat” katanya. Sementara hama lumut dijelaskannya terlihat akan menyerang pada batang Kakao hingga tidak akan terjadi bunga pada batang. Akibat sudah ditutupi lumut tersebut, padahal pertumbuhan buahnya lebih bagus dari batang. “Memang serangan hama lumut itu pada saat usia tanaman setengah tua, dimana kita peridiksi berawal dari rimbunnya daun, maupun pelindung kakao, sehingga tanah akan lembab memancing pada pertumbuhan lumut” ujarnya. Agus Salim berharap Sedangkan jika lumut sudah menutupi batang kering dan keropos. “Bila ini sudah terjadi sudah bias kita perkirakan bunga maupun buah tidak akan tumbuh dari batang. Untuk itu kita harapkan adanya penyuluhan dalam mengatasi kedua hama”.(Isk/Mfr)
Jalinsum Panyabungan Langganan Macet MADINA(Berita):Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) pada simpang pasar pagi di Desa Gunung Tua, Kecamatan Panyabungan , Kabupaten Mandailing Natal dalam beberapa pekan terakhir langganan macet Akibatnya, banyak kalangan yang merasa terganggu dampak dari kemacetan tersebut masyarakat berharap, adanya petugas yang mengatur lalu lintas di daerah itu. Seperti penuturan seorang pengguna jalan yang melintas dari kecamatan Siabu pada Jumat (23/9). Dia mengatakan, harus ada petugas yang mengatur lalulintas pada titik jalan ini agar lalulintas berjalan lancar.Kalimat senada juga disampaikan Iwan seorang pengemudi mopen pada Len 1 jurusan Siabu Panyabungan. Dia mengungkapkan beberapa waktu belakangan ini jalan pada simpang pasar gunung tu itu merupakan satu titik kemacetan di setiap paginya di daerah itu.Penyebab dari kemacetan menurut Iwan dampak dari pengunjung pasar dan parkir beberapa kenderaan yang di parkir dipingir jalan sehingga arus jalan terganggu.”Kita berharap ada pihak perhubungan atau personil lalulintas yang mengatur jalan pada titik ini, seperti sebelumnya setiap pagi selalu ada personil lalulintas di daerah ini. Namun beberapa pekan ini, tidak ada lagi personil lalulintas didaerah ini, sehingga macet hampir setiap peginya terjadi,” kata iwan yang mengaku sudah beberapa tahun menjadi pengemudi angkot untuk jurusan Len 1.Dari penuturan MR Pulungan dan Iwan sebagai pengguna jalan, yang saban hari melintas di daerah itu mengharapakan penempatan personil lalulintas pada titik jalan tersebut sehingga ada petugas mengatur lalulintas. (Isk/Mfr)
Jalan Protokol Gunung Tua Terancam Amblas MADINA(Berita):Jalan protokol di Desa Gunungtua Panggorengan, Kecamatan Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal, Kamis (22/9) sudah beberapa bulan ini terancam amblas. Tapi belum ada juga terlihat tanda - tanda akan diperbaiki.Ya kita heran, sudah begitu lama kondisi badan jalan yang sudah dihantam air sungai, namun belum juga diperbaiki,” ujar Muksin seorang pengemudi mopen,belum lama ini. Katanya, melihat badan jalan yang sudah terkikis oleh air sungai sangat rawan terjadi kecealakaan. Karena lubang tidak akan terlihat jika tidak dalam jarak beberapa meter saja ,bayangkan jika pengguna jalan tidak biasa melintas di jalan protokol ini, bisa masuk jurang alias ke sungai. Makanya kita berharap para pengambil kebijakan jangan tutup mata melihat ini, atau menunggu korban jatuh baru diperbaiki,” ungkapnya. Kepala Desa Gunungtua Panggorengan mengatakan kondisi badan jalan yang tergerus arus sungai memang sudah lama terjadi, bahkan tiap hari bertambah lebar kerusakan aspal.Dijelaskan, sudah beberapa kali hampir terjadi kecelakaan di lokasi tersebut, akibat pengemudi tidak mengetahui adanya lubang di sebelah kiri jalan.“Memang sudah banyak warga mengeluhkan kondisi jalan tersebut, meskipun bukan jalan desa namun karena bertepatan di Desa Panggorengan rasanya wajar saja ada keluhan. Nah untuk itulah kita harapkan perhatian dari instansi terkait untuk perbaikannya,” harapnya.(Isk/Mfr)
miskin, desa tidak dapat berkembang, masyarakat desa jauh dari kemakmuran. Sementara itu Zubaidah Ketua SPI Sumut dalam orasinya mengatakan, sekarang petani semakin tidak berdaya, petani juga dihadapkan dengan kekuatan besar, pasar pangan
dikuasai mafia pangan, impor besar-besaran membanjiri pasar lokal, harga hasil pertanian dibayar murah, kita kehilangan identitas kita sebagai bangsa agraris, sehingga kami tegaskan wujudkan kedaulatan pangan, kata Zubaidah. Para pendemo yang sudah
menunggu dan berorasi itu mengharapkan Bupati Serdang Bedagai H Soekirman supaya hadir namun yang datang assisten II Ekbangsos, Drs Ramses Tambunan dan melakukan dialog diruangan aula kantor Assisten. (azw)
Sungai Babalan Tercemar Limbah Mengakibatkan Kerusakan Lingkungan LANGKAT(Berita) : Sungai Babalan di Kabupaten Langkat, terancam pencemaran limbah maupun kerusakan lingkungan mengakibatkan kehidupan nelayan diseputaran sungai itu kini terganggu untuk mencari nafkah. “Kita meminta aparat terkait dan instasi berwenang kiranya segera menindaklanjuti pencemaran dan alih fungsi disekitar daerah aliran sungai Babalan itu,” kata Direktur Rumah Bahari Pangkalan Brandan Azhar Kasim di Pangkalan Brandan, Minggu (25/9) sore. Azhar Kasim menjelaskan nelayan sudah melaporkan hal itu kepada Lurah Alur Dua Baru Pangkalan Brandan, termasuk instansi terkait juga sudah mengambil dan mendatangi kawasan yang diduga tercemar itu baik dari kecamatan maupun dari kabupaten. “Mereka juga sudah menyampaikan hal itu kepada anggota DPRD Langkat, namun hingga sekarang ini belum diketahui kejelasannya jelas ini sangat menganggu kepentingan puluhan nelayan yang menggantungkan hidupnya dari DAS Babalan itu,” ujarnya. Terlebih lagi dari hasil investigasi kita dilapangan sepanjang tujuh kilometer alur DAS Babalan ini telah dibentengi dengan ketinggian lebih dari satu meter dan
beberapa titik dipergunakan untuk pembuangan limbah kebun sawit, sambungnya. Pihaknya berharap agar instansi terkait yang sudah melakukan kunjungan kelapangan, juga mengambil sample air DAS Babalan itu segera memberitahukannya kepada para nelayan maupun warga disekitar aliran sungai Babalan. “Kita mendesak Pemkab Langkat maupun DPRD Langkat untuk segera mengambil tindakan menghentikan pencemaran dan alih fungsi disekitar DAS serta pencemaran yang terjadi agar nelayan bisa hidup untuk mencari nafkah dan tidak terganggu oleh yang berbau pencemaran sungai,” tegasnya. Sebab sekarang ini masyarakat sudah merasakan dampak atas alih fungsi dan pencemaran lingkungan yang terjadi sekarang ini dikawasan DAS Babalan itu. Azhar Kasim mengkhawatirkan “adanya pihak-pihak yang bermain hingga sekarang ini belum terungkapnya pencemaran dan alih fungsi di sekitar DAS itu, untuk itu diharapkan aparat kepolisian, kejaksaan, maupun penegak hukum lainnya untuk bisa menyahuti aspirasi warga nelayan ini guna menyelamatkan hidup mereka”. (budi).
10 Koper Jemaah Haji Madina Nyasar MADINA(Berita):Jemaah haji kelompok terbang (Kloter) 4 asal Mandailing Natal (Madina) Debarkasi Medan, tiba di Asrama Haji Medan, Kamis (22/9) sekira pukul 09.13 WIB. Jemaah haji yang berjumlah 393 orang kembali dengan selamat. Namun, 10 koper jemaah haji tertinggal di Jeddah,tertinggalnya koper jemaah haji itu, sempat membuat Panitia Penyelenggara Ibadahh Haji (PPIH) Debarkasi Medan dan Kemenag Madina bertanya langsung kepada petugas penerbangan Garuda Indonesia di aula Madinatul Hujjaj Asrama Haji Medan. Sekretaris PPIH Debarkasi Medan Bahrum Saleh mengakui, adanya 10 koper jemaah haji yang tinggal. “Bukan hilang, semua mengarah kepada Garuda karena dilaporan yang ada sama kita 393 jemaah haji dan 393 koper. Tapi, yang tercatat 383 koper, berarti 10 koper lagi tidak tahu terselip atau tertinggal dimana,” katanya. Begitupun, sambungnya, pihak Garuda mengatakan akan menelusuri dimana tertingganya 10 koper tersebut. “Pihak Garuda masih bernegosiasi dengan pihak daerah dan Garuda pasti menemukannya, karena lengkap, tidak sembarangan orang
yang bisa mengambil koper itu. Bisa saja, koper itu tertinggal di Jeddah, karena banyaknya jemaah yang berselisih di gate 3. Tapi, pihak Garuda sudah mengatakan bertanggungjawab sepenuhnya,” terang Bahrum. Sementara Kepala Seksi Pelaksana Haji dan Umroh Kemenag Madina, Ahmad Zainul Arifin meminta agar pihak Garuda bertanggungjawab. “Pihak Garuda lagi menyelidiki dimana tinggalnya. Secepatnya, kalau bisa besok, kembali 10 kopernya,” tukasnya. Sementara informasi yang diperoleh dari staf humas PPIH Debarkasi Medan Imam Mukhair yang dihubungi sekitar pukul 17.00 WIB, mengatakan, 10 koper jemaah haji kloter 4 yang tidak ditemukan tersebut terbawa ke Embarkasi Solo. “Iya, kopernya terbawa ke Debarkasi Solo saat terjadinya kesibukan di Bandara Jeddah. Besok sampai ke Asrama Haji Medan, ditumpangkan di pesawat Garuda penerbangan Solo-Medan langsung diantar ke Asarama Haji Medan. Jemaah sudah pulang, namun dari Kemenag Madina ada yang menunggu di Asarama Haji untuk mengantar ke rumah jemaah,” jelas Imam.(Isk/Mfr)
393 Jemaah Haji Madina Sudah Tiba MADINA(Berita):Jumat,(23/9)Pukul 08.30 WIB, rombongan Jemaah haji asal Madina kloter 4 tiba di mesjid Nur Ala Nur Aek Godang Panyabungan, bupati Madina menyambut dengan haru 393 jemaah haji,dalam sambutannya Bupati Madina mengatakan selamat datang kembali ke di Bumi Gordang Sambilan kampung halaman kita dan selamat berkumpul dengan sanak keluarga, semoga menjadi haji yang mabrur. Setelah sebulan lebih Jemaah Haji berada di tanah suci untuk menunaikan Ibadah Haji Bupati Madina mengatakan kepada Jemaah semoga menjadi haji yang
mabrur.Dikatakan orang No.1 di Madina ini Saya selaku Bupati Madina beserta masyarakat, mengucapkan selamat datang kembali kepada saudara-saudara sekalian di Kabupaten Mandailing Natal yang akan kembali berkumpul dengan keluarga di Kampung Halaman masing-masing Perlu kami informasikan bahwasanya Jemaah Haji asal Madina Sumatera Utara yang tergabung dalam kloter 04 hari kamis 22 september 2016 kemarin tiba di Medan. Dari Bandara Udara King Abdul Azis Jeddah Arab Saudi, Rombongan Jemaah ini menaiki Pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 3204.(Isk/Mfr)
Sumut
Berita Sore Selasa 27 September 2016
7
17 Rumah Di Panyabungan Terbakar PANYABUNGAN (Berita): 17 Rumah penduduk di Kel. Pasar Hilir Kec. Panyabungan Kab. Mandailing Natal terbakar, Senin (26/9) sekira pukul 06:00. Tidak ada korban jiwa namun kerugian mencapai miliar rupiah karena api juga mela-lap dua kenderaan roda empat dan dua kenderaan roda dua. Keterangan dihimpun, kobaran api diduga berawal dari salah satu rumah warga bernama Saparuddin Lubis, 59. Api begitu cepat menyebar ke perumahan penduduk lainnya karena di sekitar rumah Saparuddin terdapat beberapa drum minyak tanah yang ikut terbakar dan tumpah ke saluran air/parit, sehingga api merambat ke ru-
mah warga lainnya. Besarnya kobaran api membuat masyarakat panik dan berhamburan ke luar rumah menyelamatkan diri. Bahkan terdengar beberapa kali ledakan diduga berasal dari drum minyak tanah yang menyemburkan kobaran api. Kobaran api berhasil dipadamkan sekitar pukul 09:00 berkat kerja keras masyarakat dibantu beberapa unit mobil pemadam kebakaran. Tidak ditemukan adanya korban meninggal dunia, tapi ada korban luka bakar yakni Saparuddin Lubis. Dia luka bakar bagian wajah, leher, tangan. Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan tim identifikasi Polres Madina dan Polsek Panyabungan. Camat Panyabungan Ha-
fisuddin dikonfirmasi mengatakan kebakaran terjadi sekitar pukul 06:00 dan api begitu cepat menjalar ke rumah penduduk lainnya. Ini disebabkan minyak tanah yang ada dalam drum meledak dan mengalir di sepanjang parit. “Ada 17 unit rumah yang dilalap si jago merah, 12 di antaranya rusak berat dan 5 lainnya rusak ringan,” ujarnya. Bupati Madina Dahlan Hasan Nasution dan Wakil Bupati HM Jakfar Sukhairi Nasution begitu menerima laporan kebakaran langsung turun ke lokasi. “Kami sangat prihatin atas kejadian ini dan pemerintah daerah berupaya membantu sesuai kemampuan yang ada,” ujar Dahlan di sela-sela peninjauan ke lokasi kebakaran itu. (a28/C)
BS/ist
Kobaran api melalap belasan rumah penduduk di Kel. Pasar Hilir Kec. Panyabungan, dan puing-puing rumah serta puluhan drum yang terbakar.
Jalan Pasar Baru Diharapkan Diaspal
Berita Sore / Birong RT
Sejumlah Pimpinan ponpes terkabung dari Tapsel dan Kota P.Sidimpuan sedang bertemu dengan Bupati Tapsel,H.Syahrul M Pasaribu,SH Kamis petang (22/9).
Bentrok Sara Tapsel,Pimpinan Ponpes Percayakan Pada Aparat Hukum TAPSEL ( Berita): Sejumlah Pimpinan Pondok Pesanteren tergabung Tapsel - Kota P.Sidimpuan menggelar pertemuan dengan Bupati Kab.Tapanuli Selatan, H.Syahrul M.Pasaribu di Kantor Lama Jalan Kenanga Kota P.Sidimpuan Kamis Petang (22/9) dengan agenda sepakat menciptakan rasa aman, nyaman dan kondusif di daerah Tapsel serta menaruh harapan besar kepada Bupati dan juga aparat hukum untuk segera mencari asal - usul akar permasalahan bentrok warga yang terjadi desa Huta Pardomuan dan Aek Badak Kab.Tapanuli Selatan. Kedatangan sejumlah pinpinan ponpes tergabung dari 5 Ponpes yang ada di Tapsel dan P.Sidimpuan yakni, H.Ridwan A Solih, H.Andi Saputra, H. Abdul Karim, H.Muhammad Kholdun, H M Nasir serta Faisal disambut baik oleh Bupati Tapsel, dalam pertemuan singkat itu tampak hadir Kapolres Kabupaten Tapanuli Selatan, AKBP.Rony Samtana SIK, MTCP dan juga Dandin 0212 / TS, Letkol Inf Septa Viandi, DP dan juga Ketua MUI ( Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Tapanuli Selatan tokoh masyarakat dan sejumlah pinpinan SKPD Tapsel. Dari salah satu pinpinan ponpes dihadapan Bupati serta yang hadir didalam pertemuan itu mengatakan kasus permasalahan bentrok antara warga di desa Huta Pardomuan Kec.Tapanuli Selatan agar segera secepatnya diselesaikan. “ Kami datang Kemari menaruh besar
harapan supaya daerah kita ini tetap aman,dan kami percaya kepada bapak Bupati dan juga Kapolres utamanya, agar secepatnya masalah ini cepat terselesaikan, serta kami berharap supaya kepercayaan kami agar tidak dikecewakan dengan mencari asal - usul masalah tersebut agar di usut tuntas agar dapat kepuasan di hati kami,” ujar salah satu Pinpinan Ponpes yang hadir saat itu. Menjawab permintaan sejumlah pinpinan Ponpes tersebut, Bupati Kabupaten Tapanuli Selatan, H.Syahrul M Pasaribu mengatakan, daerah Tapsel, Madina, Paluta dan Palas serta P.Sidimpuan merupakan daerah yang kondusif semenjak dahulu oleh karena itu marilah kita jaga bersama - sama untuk saling menciptakan rasa aman, nyaman dan kondusif. “ Marilah bersama - sama kita menciptakan rasa aman dan kondudif di daerah kita, bilamana adanya temuan berisi profokatif menjurus sara di daerah kita, mari kita saling koordinasi dan jangan main hakim sendiri dan sepenuhnya itu kita serahkan kepada pihak hukum untuk memerosesnya,” kata Syahrul. Sementara Kapolres Tapanuli Selatan, AKBP.Rony Samtana SIK, MTCP mengatakan, pihak kepolisian tetap melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut, namun penegak hukum lebih mengutamakan pendekatan kearipan lokal. “Penyelidikan hukum tetap jalan, tapi akan kita diutamakan dan upayakan dengan cara pendekatan persuasif,” ujarnya.(Rong)
Dana Desa Palas Dinikmati Tamu Kades SIBUHUAN (Berita): Anggaran Dana Desa yang bersumber dari APBN 2016, Rp.178 Milliar yang dialokasikan untuk 303 Desa dari 12 Kecamatan di Kab. Padanglawas (Palas) diperuntukkan membangunan infrastruktur Desa, ternyata ikut dinikmati para tamu Kepala Desa (Kades). Informasi yang dihimpun Berita, Senin (26/9) beberapa desa di Kec. Barumun menyiapkan absensi para tamu yang berkunjung. Anehnya, dengan mengisi absen Kades akan memberikan uang umumnya Rp.100.000,-. Dimana uang itu merupakan bagi-bagi untuk rekan-rekan oknum wartawan maupun LSM yang berkunjung. Ungkap oknum Kades. Selain itu, pencairan tahap pertama dana desa Palas di September ini, bermunculan oknum-oknum wartawan gadungan (Wargad) dan bahkan mengatasnamakan salah satu media lokal maupun nasional yang bertugas di daerah itu, dinilai jelas mencederai nama baik wartawan dikalangan masyarakat. Ketua PWI Palas Idham Butar-butar yang juga Wartawan Waspada menanggapi kondisi itu mengatakan, sangat menyayangkan dengan fenomena itu.
Kades seharusnya menggunakan dana tersebut sesuai dengan Permendes 21 tahun 2015. Dimana disebutkan, prioritas pertama penggunaan dana desa yakni untuk membangun infrastuktur jalan, irigasi, jembatan sederhana, dan bidang kesehatan serta pendidikan dan tidak ada disebutkan untuk tamu kades. “Kondisi ini jelas keliru, bagaimana nantinya kades mempertanggungjawabkan dana dalam laporannya, dikhawtirkan kualitas dan mutu bangunan tidak sesuai dengan laporannya,”. Kata Butar, sejumlah kades baru-baru ini memang pernah melaporkan kepadanya telah didatangi oknum yang mengaku wartawan Waspada, namun sangat disayangkan para kades terlebih dahulu meladeni oknum itu sebelum menyamapaikan informasi tersebut. “Kepada Kades lainnya dimohon jika ada kejadian serupa, kades mengambil gambar yang bersangkutan untuk ditindaklanjuti kejalur hukum,”. Tegasnya. Butar menambahkan, himbauan tersebut sudah disampaikan ke Ketua Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Palas untuk di sampaikan ke para Kades di 12 Kecamatan yang ada di Palas. (tio)
MADINA(Berita):Para pedagang di pusat Pasar Baru Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal , berharap, agar pemerintah melakukan pengaspalan pada jalan keliling, tertutama di titik belakang sekitar 250 meter. Harapan itu disampaikan pedagang Kamis (22/9). Menurut pedagang, jalan persis di belakang antara Mushola menuju samping pada jalan keliling pasar tersebut kondisi jalannya aspal yang sudah mengkelupas. Sehingga jika musim hujan akan terjadi becek. Sebagian besar memang jalan keliling sudah diaspal, meskipun sudah ada yang berlobang. Tetapi jika dibelakang sekitar 250 meter aspal sudah tidak nampak lagi, tinggal bebatuan saja,” ujar Rusdi Nasution seorang pedagang,katanya, dengan kondisi jalan yang tidak ada aspalnya lagi bisa menambah kurang bersih dan asri pasar Baru Panyabungan. Hal ini juga sering membuat konsumen mengeluhkan karena kurang bersihnya pasar. “Kita berharap kepada instansi terkait untuk membangun atau mengaspal jalan lingkar ini, agar kita bisa lebih nyaman yang berjualan, kemudian jika jalan sudah bagus tentu konsumen juga akan betah untuk berbelanja pada kita,” harapnya.Saripah ibu rumah tangga seorang pembeli mengatakan sudah beberapa tahun ini melihat kondisi jalan keliling tidak diaspal terutama yang berada di belakang. “Tentu jika ini dibangun akan membuat pasar bertambah bersih, jika dibanding sebelum dibangun, kitapun akan lebih tertarik lagi untuk berbelanja,” ujarnya. Kepala Pasar Baru Panyabungan yang dimintai keterangan ,mengatakan, pengaspalan jalan keliling memang cukup mendesak demi terciptanya suatu pasar yang bersih, sesuai dengan cita - cita bersama. “Kalau untuk pengaspalan jalan memang bukan wewenang kita, akan tetapi itu haknya Dinas PU, begitupun kita akan mengusulkan agar pembangunan jalan keliling dilanjutkan,” ungkapnya. (Isk/Mfr)
Pemkab Madina Gelar Safari Jumat MADINA(Berita):Pemerintah Kabupaten Madina menggelar Safari Jum’at (23/9)yang dilaksanakan setiap jum’at di setiap mesjid yang ada di Kab. Madina, kegiatan safari Jum’at ini sudah dimulai sejak (16/9).Safari Jum’at melaksanakan di setiap Mesjid di Kabupaten Madina dengan cara bergantian, dan untuk pertama kalinya safari Jum’at kita laksanakan di Desa Sirangkap Kec. Panyabungan Timur dan desa tersebut akan kita jadikan sebagai kampung Al Qur’an, dan ada 15 orang yang dibina untuk Tahfidz Qur’an. Demikian disampaikan Plh Kabag KesraTaufik Lubis SH.MM. Dimana tujuan dilakukannya Safari Jum’at ini agar tidak ada jarak antara pemerintah Daerah dengan masyarakat dan sewaktu Safari Jum’at inilah segala keluhan masyarakat disampikan.”kita tidak inginkan adanya kesenjangan antara masyarakat dengan Pemerintah Daerah dan oleh sebab itu dengan adanya safari Jum’at yang dilaksanakan Pemerintah Daerah, segala keluhan warga dapat disampaikan sewaktu Safari Jum’at dilaksanakan. Dan kegiatan Safari Jum’at ini sesuai dengan arahan Bapak Bupati Madina Drs. Dahlan Hasan Nasution, yang mana beliau ingin mengetahui secara dekat apa keluh kesah yang disampaikan masyarakat untuk dibahas nantinya oleh Pemerintah.Kegiatan seperti ini akan berlansung secara terus menerus dengan cara bergantian, dan untuk safari Jum’at 23 September 2016, kita laksanakan di Mesjid Nurul Huda Kec. Huta Bargot dan dihadiri oleh SKPD, dan Sekda Madina, ungkap Taufik.(Isk/Mfr)
Gardu Induk Berkapasitas 30 MW 2017 Rampung MADINA(Berita):Gardu Induk (GI) berkapasitas 30 MW milik PT PLN yang akan berlokasi di Saba Purba, Desa Purba Baru Kecamatan Lembah Sorik Marapi akan selesai pada tahun 2017. Gardu Induk yang dibangun di atas tanah seluas 2 hektar ini nantinya diharapkan dapat menjadi solusi terhadap masalah penerangan bagi Mandailing Natal. Manager PT PLN Rayon Panyabungan, Yasir Lubis yang dikonfirmasi wartawan Kamis(22/9) dilokasi menjelaskan, gardu yang memiliki kapasitas 30 MW nantinya diharapkan dapat memberikan penerangan kepada masyarakat Panyabungan dan sekitarnya. Dikatakannya, hingga saat ini, dari data-data yang ada masih ada sekitar 42 desa lagi di Madina yang masih belum dapat menikmati penerangan listrik akibat medan yang sulit dan belum baiknya tegangan listrik.Sementara untuk mengatasi kurangnya pasokan listrik ke wilayah pesisir Pantai Barat Natal Madina, pihaknya merencanakan pembangunan Gardu Induk di wilayah Kecamatan Lingga Bayu. Untuk itu mewakili PLN dirinya mengharapkan kerjasama yang baik dari semua masyarakat yang ada di Madina dan saling membantu, demi percepatan pembangunannya, karena pembangunan gardu induk saat ini dinilainya sebagai salah satu solusi untuk menyelesaikan masalah penerangan di Kabupaten Madina.(Isk/Mfr)
Pemkab Madina dan LPPM IPB Bogor Jalin Kerjasama PANYABUNGAN (Berita):Dalam upaya menggenjot laju pertumbuhan sektor pertanian terutama holtikultura dan peternakan, Pemkab Madina menjalin kerjasama dengan LPPM IPB Bogor.Kerjasama itu meliputi pelatihan dan pendampingan terhadap petani di Mandailing Natal (Madina), termasuk upaya penyediaan beasiswa bagi mahasiswa dari Madina di IPB. Kerjasama juga melibatkan KTNA Madina. Sejumlah kegiatan dari kerjasama itu telah terrealisasi, meliputi Secreen House Kentang di Desa Hutatinggi dan perkebunan kelompo tani di Desa Hutanamale kecamatan Puncak Sorik Marapi. Sementara itu, pertemuan antara tim LPPM IPB dengan pemerintah daerah di aula kantor bupati pada 9 September lalu, LPPM IPB menyatakan ada 4 sekawan dalam memberhasilkan program pertanian, yakni pemkab, swasta, perguruan tinggi dan petani. Pemkab berperan di regulasi dan pembangunan sarana transfortasi. Swasta penyandang modal. Perguruan tinggi memiliki ilmu untuk diaplikasikan. Petani memiliki asset, tenaga kerja dan lahan. Beberapa rencana yang telah dirancang di kerjasama ini termasuk juga KKN tematik dari IPB; IPB Geos to Field; IPB Cyber Extension di Cybex.ipb.ac.id.Untuk menangani penyakit tanaman pisang (virus), IPB mengusulkan sekolah lapang dengan pengadaan demplot tanaman pisang. “Aksi sekolah lapang dan demplot ini sudah direncanakan di Desa Rumbio Kecamatan Panyabungan Utara,” kata Kepala Dinas Pertanian Peternakan Madina, Taufiq Zulhandra menjawab Berita Kamis (22/9).Jika ada lokasi yang potensial untuk Sekolah Peternakan
Rakyat, IPB siap mendampingi. Lokasi maksimal satu kecamatan dengan jumlah sapi sekitar 1.000 ekor. Dipandang juga perlunya pembentukan koperasi petani dalam upaya mendongkrak kesejahteraan petani, sebab koperasi sebanding dengan pengusaha karena koperasi berbadan hukum.Karena SDM merupakan hal mutlak, maka Pemkab Madina diminta memberikan beasiswa kepada mahasiswa dari Madina, karena tahun ajaran 2015-2016 alokasi dana yang diperuntukkan bagi mahasiswa IPB dalam program Bidik Misi telah dikurangi pemerintah. Pada peninjauan di kebun kelompok tani Desa Hutanamale dan Secreen House Kentang di Desa Hutatinggi Kecamatan Puncak Sorik Marapi disimpulkan bahwa petani telah memahami tehnik berbudidaya holtikultura. Hanya saja masih lemah di sisi penangan hama dan penyakit terutama tanaman kentang, cabe, tomat dan terong. Untuk itu IPB telah memberikan tips mengatasinya serta memberikan obat ramuan petani. Keluhan petani jeruk maga yang kian punah, disepakati bahwa akan dilakukan pembibitan pada tahun 2017. Dikesempatan itu, Dinas Pertanian Peternakan Madina menyerahkan bantuan pompa solo sebanyak 18 unit kepada 9 desa di Puncak Sorik Marapi. Di Panyabungan Timur, tim IPB dan Pemkab Madina telah melakukan peninjauan lapangan, dimana di kecamatan ini akan dijadikan pusat pengembangan holtikultura dalam upaya meretas aktivitas di sektor tanaman ganja.IPB dalam hal ini mengharapkan kepada Pemkab Madina agar membangun infrastruktur jalan ke sentra-sentra perkebunan, karena kontur perbukitan di Panyabungan Timur tergolong terjal.(Isk/Mfr)
Ruas Jalan Panyabungan Timur Rusak MADINA(Berita):Perhatian pemerintah untuk memelihara dan merawat ruas jalan menuju Kecamatan Panyabungan Timur, Kabupaten Mandailing Natal ,minim. Pasalnya jalan menuju kawasan itu saat ini rusak dan dijumpai banyak kubangan yang digenangi air. Diperparah lagi dengan semak belukar tumbuh di badan jalan. Pengakuan tokoh masyarakat Panyabungan Timur Ustadz H Sahminan di Gunung Baringin (21/11), mengatakan, kondisi jalan menuju Panyabungan Timur tepatnya di beberapa titik sangat membahayakan pengguna jalan. Hal itu terjhadi karena ruas jalan itu sangat minim perhatian dari pemerintah. Sahminan mengatakan, seperti halnya jalan dan jembatan pada titik Sidaing sudah begitu lama terbiarkan tanpa perbaikan. Pada jembatan itu sudah dua kali kecelakaan, kendaraan jatuh meski tidak ada korban jiwa namun mengakibatkan kerugian puluhan juta bagi pemiliknya.”Kita berharap selagi Kecamatan Panyabungan Timur masih masuk dalam peta Madina kiranya agar pemerintah memperbaiki jalan dan jembatan menuju Panyabungan Timur.Selain itu tentu infrastruktur jalan merupakan salah satu indikator laju perekonnmian, oleh karena itu untuk memajukan ekonomi masyarakat sangat ditunjang dengan dengan sarana jalan yang memadai,” ujar Sahminan. Disebutkannya, pada awal tahun 2014 lalu Bupati Madina berkunjung ke
Panyabungan Timur, dalam kesempatan itu bupati menyampaikan akan mengembalikan Panyabungan Timur ke habitatnya sebagai daerah agraria penghasil sayur mayur, kopi, cengkih dan hasil kebun lainya. “Tentu hal ini tidak akan berhasil tanpa didukung dengan sarana infrastruktur jalan yang memadai,” ujarnya. Senada juga disampaikan Aswin Rangkuti tokoh masyarakat Gunung Baringin. Aswin berharap pemerintah segera menbangun jalan dan jembatan menuju Kecamatan Panyabungan Timur. Sebab, saat ini jalan menuju Panyabungan Timur dimulai dari Desa Padang Laru sudah rusak. “Kondisi jalan selain rusak juga sempit karena badan jalan dipenuhi semak belukar. Oleh karena itu kita berharap perhatian pemerintah memelihara jalan ini,” sebutnya. Terpisah Ketua Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Madina H Dahler Nasution SP, mengatakan saat ini sudah selayaknya jalan dan jembatan di daerah Kecamatan Panyabungan Timur dibangun dan diperlebar mengingat kondisi jalan yang sempit dan arus transportasi di kawasan tersebut. “Saya sudah berkoordinasi dengan bupati perihal kondisi jalan di Kecamatan Panyabungan Timur saat ini. Bupati sudah menyampaikan agar pihak PU Madina membuat RAB, namun hingga saat ini saya belum mendapat kelanjutan tentang perihal itu dari intansi yang bersangkutan,” ujar H Dahler .(Isk/Mfr)
Sumut
8
Berita Sore Selasa 27 September 2016
Kilang Tahu Meledak, Dua Pekerja Tewas PERBAUNGAN (Berita): Masyarakat dusun III Desa Suka Jadi Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai di kejutkan dengan terdengarnya ledakan yang sangat keras hingga radius 300 meter. Kejadian ditengah malam buta pada saat warga sedang tidur nyenyak sekitar pukul 00.30 wib, adalah meledaknya kilang
makanan yang memproduksi tahu, senin (26/9). Menurut keterangan, Syahlan (65), penjaga kilang tahu yang didampingi Kepala Desa Suka Jadi, Misro ,mengatakan , malam itu enam orang perkerja sekitar pukul 21.00 wib mulai berkerja membuat tahu yang akan di pasarkan pagi hari, di sekitar pasar Perbaungan, memproduksi tahu ini hanya sekitar 300 kg untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. Enam
orang perkerja kilang tahu ini adalah, Koko Susilo, ( 29), Supriady,(30) Ahmad Sani,(30) Fitri (28)Suwito ( 30)dan Riki (28) . Seperti biasa, malam itu empat orang perkerja beristrahat, yaitu Ahmad,Fitri,Suwito,Riki, dan dua yang berkerja Koko Sususilo dan Supriady. Namun naas sekitar pukul 03.00 dinihari steam boiler (rebusan tahu) pabrik tersebut meledak yang menbinbulkan suara keras dan menghan-
curkan kilang tersebut. Almarhum Koko Susilo warga dusun III Desa Suka Jadi Kecamatan Perbaungan, meninggalkan istri dan satu orang anak. Sedangkan Supriadi warga kampong Bener Desa Kota Pari Kecamatan Pantai Cermin juga meninggalkan istri dan tiga orang anak. Saat berita ini diturunkan seluruh korban sudah dikebumikan di pemakaman di desanya masing-masing. (dro)
Anggota Sat Shabara Polres Binjai Amankan Pengedar Sabu BINJAI (Berita) Anggota Satuan Samapta Bhayangkara (Sabhara) Polres Binjai, berhasil mengamankan seorang pengedar narkoba. Dia adalah Ahmad Ilham Rivai (34), alias Memet warga Jalan Danau Tempe, Kelurahan Sumber Karya, Binjai Timur, Sabtu (24/9) pukul 15.00 wib. Informasi yang diperoleh, penangkapan ini terjadi saat anggota Sabhara dipimpin kanit Patroli IPTU C Silitonga melakukan patroli di Jalan Danau Laut Tawar, Kelurahan Sumber Karya, Binjai Timur. Saat menggelar operasi Polisi curiga melihat gerak-gerik Ahmad yang mencurigakan dan gugup saat mengendarai kereta Honda Supra BK 5588 RY. Selanjutnya, polisi langsung menghentikan kendaraan Ahmad. Namun, Ahmad berusaha melarikan diri dan nyaris menabrak anggota polisi yang menyetopnya. Beruntung, polisi sigap menghandar dan menangkap Ahmad. Meskipun sudah diamankan Ahmad juga berusaha melepaskan diri dari sergapan polisi. Bahkan, Ahmad sempat bergumul dengan polisi yang mau memborgol tangannya.Tapi, semua usahanya sia-sia karena polisi langsung
mengamankannya. Kemudian polisi langsung memeriksa jok kereta yang dikendarainya, hal hasil polisi menemukan 9 paket besar narkoba jenis sabu dan timbangan digital. Mendapat semua barang bukti itu, Tersangka langsung dibawa ke Polres Binjai dan diserahkan ke Sat Narkoba Polres Binjai. Setelah dilakukan interogasi, tersangka mengaku kalau barang haram tersebut diperolehnya dari TMI
warga Binjai timur, yang kini masih buron. Selain itu dirinya juga mengaku anggota dari PRL yang dikenal sebagai salah satu anggota organisasi kepemudaan masyarakat di Binjai Timur. Setiap bulannya, dia bisa menjual hingga 1 kg sabu. “ barang ini saya peroleh dari TMI, dan sabu-sabu ini nantinya akan diedarkan di kota Binjai,” ujar Ahmad. Kapolres Binjai AKBP MR Salipu SIK MSi mengapresiasi anggota Sat
Tersangka saat diamankan di Mapolres Binjai.
“FKDM Labura - Kesbangpol”
Wabup Labura Dwi Prantara Buka Silaturahmi Kebangsaan AEKKANOPAN (Berita) : Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Labuhanbatu Utara bersama Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Pemkab Labura menggelar silaturrahmi kebangsaan di aula SMAN-1 Kualuhhulu, Selasa (20/9) Kegiatan dibuka Wakil Bupati Labura Drs Dwi Prantara MM tersebut dihadiri Ketua FKDM Sumut Letkol Purn H Nurdin Sulistyo dan Kabid Kewaspadaan Nasional pada Badan Kesbangpol Sumut Thomson Simanungkalit SH. Dalam arahannya, Wabup menyebutkan pentingnya keberadaan FKDM dalam mencegah hal-hal yang dapat membahayakan kehidupan di tengah masyarakat. Dengan adanya FKDM diharapkan persoalan yang akan terjadi dapat diantisipasi lebih cepat. Thomson Simanungkalit sebagai narasumber antara lain menyebutkan pentingnya peran masyarakat dalam mengantisipasi berbagai persoalan. Konflik yang mungkin dapat terjadi, termasuk di Labura hendaknya dapat terdeteksi sejak
dini sehingga langkah pencegahan dan penanganannya dapat dilakukan”ujar Thomson” Sementara Danramil 01/Ak Mayor Inf M Sidabutar dalam penyampaiannya sebagai narasumber antara lain menyebutkan, ancaman terhadap sebuah negara dapat dilihat dari berbagai aspek. Dijelaskannya, ada 5 aspek tanda-tanda kehancuran bangsa/negara. Kelima aspek itu adalah konflik elit yang ber kepanjangan, krisis ekonomi yang tidak terselesaikan, bangkitnya semangat tribalisme yang berlebihan (pudarnya wawasan kebangsaan dan nasionalisme), tidak berperannya ideologi sebagai pemersatu bangsa serta hancurnya soliditas angkatan bersenjata,”ujar Sidabutar” Lebih lanjut Danramil itu juga menyatakan, sekarang ada dua bahaya besar yang mengancam generasi muda bangsa yaitu narkoba dan teknologi. “Para orang tua harus mewaspadai anak-anaknya, jika ada perubahan perilaku sekecil apapun kita harus mengetahui,” kata Sidabutar mantan prajurit Kopassus itu.- (DiN Hsb)
Pemkab Asahan Lelang Empat Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Asahan (Berita) : Ada empat jabatan pimpinan tinggi pratama siap dilelang oleh Pemerintah Kabupaten Asahan. Yakni Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Kesehatan, Inpektur dan Kasat Pol PP Kabupaten Asahan. Kepala Humas Setdakab Asahan, M Ajim menjelaskan pelelangan jabatan tersebut dilakukan oleh panitia seleksi pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama secara terbuka dilingkungan Pemkab Asahan. Yang terdiri dari lima orang diantaranya Prof Drs Heru S M,S PhD, Dr Muryanto A, S.Sos, MSi, Komisi Simanjutak dan beberapa dari unsur Pemerintah. “ Pengisian jabatan ini sudah diumumkan melalui surat panitia seleksi. Maka itu bagi ASN yang berminat baik di Asahan maupun di Sumut silahkan ikut seleksi tersebut,” kata Kabag Humas di kantor Bupati Asahan, Senin (19/9). Adapun ketentuan umum untuk mengikuti seleksi, kata Kabag Humas diantaranya memiliki pendidikan minimal sarjana, pengalaman 2 tahun dalam jabatan eselon III, pangkat serendahnya
Pembina IVa, usia maksimal 57 tahun, memiliki kompetensi sesuai dengan jabatan yang dilamar, penilian presatsi kerja bernilai baik 2 tahun terakhir dan sejumlah ketentuan lainya. “ Bagi pelamar diluar Asahan wajib melampirkan persetujuan pimpinan dan banyak lagi adiminitasi yang harus dipenuhi untuk ditujukan kepada panitia seleksi, “ sebut kabag Humas sembari mengatakan pelamar hanya dibolehkan mengajukan satu lowongan jabatan. Jadwal lowongan jabatan telah dimulai pada 16 September 2016 dan pengumuman hasil seleksi jabatan pimpinan tinggi pratama direncanakan diumumkan pada 28 Oktober 2016. “ Untuk informasi bisa mengujungi BKD Asahan di komplek kantor Bupati Asahan,” ucapnya. Kegiatan tersebut berdasarkan undangundang nomor 5 Tahun 2014 tentang aparatur sipil Negara dan peraturan Menteri pendayagunaan aparatur Negara dan reformasi birokrasi nomor 13 tahun 2014 tentang tata cara pengisian jabatan pimpinan tinggi secara terbuka.(min)
Sabhara yang berhasil menangkap ‘kaki tangan’ bandar narkoba tersebut. Sejauh ini, pelaku masih melakukan pengembangan guna mencari asal-usul kepemilikan sabu tersebut.(ian)
Berita Sore /Hendro Rifa’I
Puing-puing kilang tahu kini menjadi perhatian tontonan para masyarakat yang ingintau apa motif terjadi nya Ledakan dasyat
Porkab Korpri III Asahan 2016 Dibuka Asahan (Berita) : Kegiatan Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) III Korps Pegawai Negeri (Korpri) Kabupaten Asahan tahun 2016 dibuka secara resmi, Rabu (21/9) di gedung Olahraga Kisaran. Pembukaan Porkab Korpri tersebut dilakukan oleh staf ahli Pemkab Asahan,SofyanYoga.DalamamanatBupatiAsahanyangdibacakannya berharap Porkab sebagai ajang untuk menjalin persatuan dan kesatuan serta solidaritas dan kohesivitas yang tinggi sehingga dapat mewujudkan pelayanan public terbaik kepada masyarakat. “ Sebagai anggota Korpri yang merupakan abdi Negara dituntut menjaga stamina dan kondisi tubuh yang sehat tentunya harus dicapai dengan berolahraga sehingga dapat secara prima menlayani masyarakat,” kata staf Soyfan Yoga. Staf Ahli Pemkab Asahan ini juga meminta kepeada peserta Porkab Korpri untuk menampilkan kemampuan terbaiknya, karena ajang porkab korpri Asahan sekaligus sebagai seleksi bagi peserta untuk mengikuti pekan olah raga daerah (Porda) Korpri Sumatera Utara (Sumut) pada bulan Oktober 2016 mendatang di kota Medan. Sementara itu, Ketua panitia, T Adi Huzaifah melaporkan bahwa pelaksanaan Porkab dilakukan mulai dari 21 hingga 24 September 2016. Dengan mempertandingkan empat cabang olahraga. Yakni Futsal di pertandingkan di GOR Kisaran, Tenis Meja dilaksanakan di Hall ATMC Kisaran.Cabang olahraga Bulutangkis di Hall PB Nusantara Kisaran dan pertandingan tenis lapangan digelar di lapangan tenis Pemkab Asahan. Event ini dikuti sekitar 400 lebih anggota Korpri Asahan. (min)
Lembaga Adat Silaturhami Dengan Camat Baru Halongonan Paluta(Berita): Bertempat di aula kantor camat halongonan pengurus lembaga adat dan budaya kecamatam halongonan mengadakan silaturahmi dengan Camat Halongonan Muhammad Khadapi Nasution beserta ibu,Selasa (20/9). Turut hadir, ketua lembaga adat Halongonan Drs Tongku Mukmin Harahap beserta pengurus dan Muspika Kecamatan Halongonan. Dalam sambutanannya, ketua adat menyampaikan selamat datang dan bertugas di wilayah Halongonan kepada Camat dan berharap dengan tugas baru membawa perubahan dan kemajuan bagi masyarakat Halongonan, serta mengajak bergandeng tangan dengan tokoh adat dan masyarakat untuk membangun daerah Halongonan. Camat Muhammad Khadapi ,menyampaikan , bahwa pihakya sangat berharap dukungan dari semua pihak tokoh masyarakat Halongonan dan berharap agar lembaga adat dan budaya menjalankan fungsinya di masyarakat sehingga normanorma adat budaya tetap hidup berkembang. (IKH)
Tangan Putus Terjepit Mesin LANGKAT (Berita): Tangan kanan Irwansyah Ramadhani (22) karyawan PT Poli Kencana Raya (PKR) Besitang, warga Lingkungan IX Stasiun Kelurahan Bukit Kubu Kecamatan Besitang, putus akibat terjepit mesin penggilingan karet (Cliper) karet tersebut, Jumat (23/9) pukul 15.30WIB. Saat ini korban masih mendapatkan perawatan secara intensif di rumah sakit Pertamina Pangkalan Berandan. Sedang penyebab terjadinya kecelakaan tersebut masih dalam penyelidikan personel Polsek Besitang. Informasi diperoleh, pada saat itu mesin tidak sedang beroperasi berhubung baru uji coba produksi. Bahkan sebelum kejadian tersebut, Kepala bagian (Kabag) Operasi Nadir sudah mengingatkan kepada karyawan bahwa tidak boleh mendekati di areal mesin penggilingan getah. Tetapi korban tetap mencuci tangan diatas mesin giling ( creeper) dan secara tiba-tiba mesin hidup dan tangan korban masuk tergiling ke dalam mesin mengakibatkan tangan kanan korban putus sampai mendekati siku. “Akibat insiden tersebut, tangan korban tergiling ke dalam mesin sehingga jari jemari dan lengannya hancur. Kini, ?tangan sebelah kanan Irwansyah Ramadhani putus hingga mendekati siku,” ujar salah seorang pekerja. Kapolres Langkat AKBP Mulya Hakim Solichin, SIK melalui Kasubag Humas Polres Langkat AKP Hendrik Aritonang, SIK didampingi Paur Humas Iptu Rudi Saputra, ketika dikonfIrmasi wartawan (23/9) membenarkan peristiwa tersebut. ” Korban sudah dilarikan ke Rumah Sakit Pertamina Pangkalan Brandan (RSPPB) untuk segera dilakukan penanganan medis,” ujarnya. Mengenai kronologis kejadian, Irwansyah merupakan karyawan PT.Poli Kencana Raya (PKR) yang di tempatkan di lokasi mesin penggilingan karet (Cliper). Sementara untuk penyebab kecelakaan, petugas akan melakukan investasi untuk mengetahui penyebab kecelakaan kerja tersebut, ujarnya. (bap)
Berita sore/Istimewa
Korban saat dirawat di rumah sakit.
Penyebar Selebaran Berbau Provokasi Diamankan di Padangsidimpuan MADINA(Berita):Pelaku penyebar selebaran yang diduga memprovokasi warga diamankan di Padangsidimpuan, Sumatra Utara. Selebaran tersebut merupakan foto status Facebook milik seseorang berinisial TDS yang berisi hinaan terhadap satu agama.Status Facebook di akun TDS ini sempat membuat warga desa Sihepeng, Siabu, Mandailing Natal terprovokasi dan mendatangi desa Huta Pardomuan, Sayur Matinggi, Tapanuli Selatan beberapa waktu lalu. Perkelahian antarkampung pun terjadi saat itu. Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Rina Sari Ginting mengatakan, warga yang diamankan berinisial HBR (62). Dia dijemput dari Kodim 212 Padangsidimpuan pada Kamis (22/9) siang dan dibawa ke Polres Tapanuli Selatan untuk diproses secara hukum. “Dia diamankan karena menyebarkan selebaran berisi gambar akun TDS ke sejumlah warung di Padangsidimpuan,” kata Rina, Jumat (23/9). Rina menjelaskan, pelaku diantar becak yang dikendarai oleh saksi RN (30) untuk memfotokopi selebaran tersebut. Dia pun kemudian menyebarkannya ke 12 warung
yang ada di Padangsidimpuan. “Saat ini, petugas masih mendalami motif dari pelaku,” ujar Rina. Sebelumnya, perkelahian antarkampung terjadi di desa Huta Pardomuan, Sayur Matinggi, Tapanuli Selatan, Senin (19/9), malam. Sekelompok warga desa Sihepeng, Siabu, Mandailing Natal mendatangi desa Huta Pardomuan untuk mencari pemilik akun Facebook yang menggugah status yang diduga menghina atau melecehkan agama, yakni TDS. Warga desa Aek Badak Julu, Sayur Matinggi, Tapsel pun ikut melakukan penyerangan ke desa Huta Pardomuan karena terprovokasi pergerakan masyarakat desa Sihepeng. Dalam kejadian ini, empat rumah rusak dan empat warga mengalami luka-luka. Polres Tapanuli Selatan pun telah memeriksa pemilik akun, TDS. Dalam pemeriksaan, TDS mengaku akunnya telah dibajak. “Dari hasil keterangan yang bersangkutan, dia tidak ada memakai Facebook tersebut. Facebook dihack oleh orang lain yang sedang dicari,” kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Rina Sari Ginting.(Isk/Mfr)
Dermaga Penyebarangan Sungai Babalan Bernilai Miliaran Rupiah Gelap P.BRANDAN ( Berita ) :Warga pesisir di Pangkalan Brandan kini kewalahan bila singgah di dermaga sungai Lorong Gandhi Jalan Babalan Kelurahan Brandan Timur Kecamatan Babalan ini. Pasalnya, dermaga yang dikerjakan pada 2014 dengan dana ABPN hampir 2 miliar itu sarana penerangannya kini tak berfungsi lagi alias padam, Akibatnya suasana di sekitar lokasi dermaga bila malam hari menjadi gelap gulita. Pantauan Berita di lokasi dermaga, tujuh unit lampu otomatis tenaga surya yang merupakan bagian sarana penerangan dermaga tersebut keseluruhannya tidak berfungsi. Sehingga, suasana di dermaga yang sebelumnya tempat menunggu transportasi laut bagi warga Desa Perlis, Desa Kelantan , maupun warga Pangkalan Brandan sekitarnya menjadi sepi dan gelap mencekam bila malam hari. Fauzi salah seorang penjaga parkir di sekitar dermaga mengaku saat ini suasana di dermaga jauh berbeda dengan sebelumnya. “Sebelumnya di dermaga tersebut ramai dikunjungi warga pesisir yang ingin menunggu sampan untuk pulang dan juga beberapa warga lainnya bersantai dan memancing di dermaga itu pada malam hari”. Waktu itu beberapa unit lampu tenaga surya
di dermaga masih berfungsi, “ Sekarang semuanya tidak berfungsi sehingga suasana di lokasi dermaga menjadi gelap mecekam dan hanya berharap cahaya penerangan lampu rumah warga di sekitar lokasi,” ungkapnya. Dia memaparkan, beberapa nelayan juga kesulitan bila menyinggahi lokasi dermaga pada malam hari. “Suasana gelap sangat menggangu nelayan mengangkut hasil tangkapannya dan barang - barang kebutuhan nelayan lainnya. Begitu juga warga pesisir yang ingin turun naik sampan untuk pulang pergi juga kewalahan,” sebutnya. Terpisah, Pemerhati Sosial Masyarakat Pangkalan Brandan Fahlevi Nasution ketika ditemui, Minggu (25/9)sore, dalam menanggapi hal itu mengatakan penerangan di lokasi dermaga sangat penting bagi kebutuhan warga pesisir dan nelayan. Dia meminta kepada pelaksana proyek sebelumnya untuk segera memperbaiki lampu penerangan dermaga sungai.Apalagi, lampu tenaga surya tersebut semuanya tidak berfungsi. “Sangat disayangkan, dermaga yang dikerjakan dengan dana besar itu tanpa ada lampu penerangan. Apalagi lampu bertenaga surya itu dibeli dengan harga mahal dan mubajir kesannya bila tidak diperbaiki,” ucapnya.(budi)
LPPSN Labura Gelar Seleksi Bintang Vokalis Anak-anak AEKKANOPAN (Berita) : Lembaga Pembinaan Pengembangan Seni Nasyid (LPPSN) Kab.Labuhanbatu Utara menggelar konsolidasi pengurus LPPSN dan pembukaan TC di ruangan Rapat Umum kantor Bupati Labura, Selasa (20/9) Sekretaris Umum LPPSN Kab.Labura, H.Ahmad Sampurna Rambe,S.Sos.I, MA, dalam sambutan nya mengatakan, Kepengurusan LPPSN Kab.Labura yg baru di bentuk ini mampu meningkat kan komunikasi yg baik dan ini di buktikan dengan antusias nya peserta dan pengurus yang hadir berada di ruang rapat, “ujar Sampurna” yang juga sebagai Kabag Sosial di Pemkab Labura itu. Lanjut Sampurna alias ustad Mamen, diri nya berniat untuk memajukan LPPSN Kab.Labura di kanca Provinsi dan Nasional serta berkeyakinan LPPSN Labura dapat lebih maju lagi kedepan nya,”sebut Sampurna” yang juga sebagai Ketua umum PD.Al Washliyah Labura itu. Kemudian Ketua Harian LPPSN KAB Labura, ustad Idris Aritonang, S.Sos.I didampingi Sekretaris nya Agus Mahendra dalam sambutan beliau mengatakan, diri nya selaku yang diberi amanat untuk memimpin LPPSN Kab.Labura akan berusaha sekuat tenaga mengharumkan nama baik Kab Labuhanbatu Utara di kanca Nasional serta mengajak seluruh pengurus untuk dapat bekerja sama atau sama bekerja,”ucap nya” “Pengurus LPPSN Labura untuk dapat bekerja sama atau sama bekerja yang lebih serius demi memajukan lembaga olah vokal Seni Nasyid di bumi Basimpul Kuat Babontuk Elok
Kab.Labura” kata Idris yang berprofesi pendakwah itu. Esok nya sambung Ustad Idris yang juga sebagai Sekretaris umum PD.Forum Mubaligh Labura (FORMULA) itu, bahwa LPPSN Labura saat ini sedang berlangsung melakukan seleksi bintang vokalis putra/i tingkat anak anak di Aula Fajar Dolpa,”sebut Idris” sembari berucap teruslah berkarya wahai pemuda dan pemudi Labura.- (DiN Hsb)
2 Orang TS Dahlan-Sukhairi Divonis 4 Bulan Kasus Politik Uang PANYABUNGAN (Berita):Pengadilan Negeri Panyabungan, kamis (22/9) memvonis 2 personil tim sukses pasangan Dahlan-Sukhairi masingmasing 4 bulan penjara dalam kasus politik uang Pilkada Madina.Kedua orang yang mendapat vonis itu masing-masing Kasiruddin warga Simangambat Kecamatan Siabu dan Andy Riski Nasution warga Kelurahan Siabu. Hakim Ketua, Erry Irawan,SH dalam amar putusan menyatakan bahwa kasus politik uang pada Pilkada Madina 2015 lalu terbukti dilakukan dan menyakinkan sehingga menjatuhkan vonis 4 bulan penjara, namun tidak perlu dijalani oleh kedua tersangka. Putusan hakim juga mempertimbangkan keterangan saksi-saksi yang telah diajukan dalam persidangan sebelumnya serta barang bukti sejumlah uang pecahan Rp.50.000 dan SK (surat keputusan ) sebagai tim kampanye/ tim sukses pasangan Dahlan Hasan Nasution/ Ja’far Sukhairi Nasution.(Isk/Mfr)
Aceh
Berita Sore Selasa 27 September 2016
A9
Lima Parnas, Satu Parlok Dukung Hamdan Sati Sejumlah elemen masyarakat mempertanyakan perubahan warna dan asal usul sumber dana pengecatan median jalan ruas dua jalur, pasalnya pekerjaan tersebut tanpa dilengkapi plank proyek. -M Zaelani Sidik/Berita Sore-
Elemen Masyarakat Pertanyakan Proyek Median Jalan SUBULUSSALAM (Berita): Sejumlah elemen masyarakat mempertanyakan proyek pengecatan median jalan dan bangunan taman kota disepanjang Jln T.Umar Kota Subulussalam, pasalnya proyek itu tidak dilengkapi papan informasi. “Kami selaku warga merasa terkibuli atas menjamur nya paket-paket Proyek Pemerintah Kota Subulussalam yang tidak terawasi secara baik, akibat ketiadaan pemasangan plank informasi proyek sehingga cukup sulit melakukan pengawasan, anehnya lagi Dinas terkait pun terkesan tutup mata atas realita ini, sejatinya sebelum pekerjaan dimulai pemasangan plank proyek lah yang lebih diutamakan,” kata Agus warga sekitar, Senin (26/9). Terkait pengecatan, warga
menemukan satu keganjilan yang tak lazim dan menjadi tanda tanya besar di antara mereka, yakni warna median jalan dicat Kuning-Hijau. Sebelumnya berwarna Hitam-Putih, karena warna ini dianggap lebih kontras kelihatan disaat malam hari ketika mendapat sorotan lampu kenderaan, “warna sekarang kog kelihatan pudar, padahal baru cat”. Begitu juga masalah alokasi dananya, tidak jelas menggunakan anggaran dari mana. Apakah dana APBK, APBA atau dana APBN, belum lagi panjang volume dan siapa rekanan pelaksana terkesan jadi misteri, karena tidak ada dipasang plank proyek disana sehingga masyarakat menjadi bertanya-tanya. “Kalau ada plank,kita kan bisa melakukan fungsi pengawasan.
Sumber di Dinas Perhubungan yang ditanyai menyebutkan, bahwa pengecatan median jalan (Kuning-Hijau) mulai SPBU Kasman Lizar Penanggalan hingga SPBU Oyon diteruskan ke arah RSUD tidak sepengetahuan dan tanpa koordinasi dengan pihaknya, “Kalau terkait warna,sebenarnya Dishub punya acuan warna mencolok yaitu Hitam-Putih, PutihKuning dan Hitam-Kuning. Kaban Kebersihan Pertamanan dan Lingkungan Hidup, Syafrianda, saat dikonfirmasi terkait pengecatan median jalan mengaku tidak mengetahui persis asal usul sumber dana, kalau bangunan taman itu jelas anggaran kita. Pengecatan saya tidak tahu menahu dan kabarnya itu merupakan swadaya dari wali kota. (zel)
Bangunan Gudang Dinas Pertanian Bireuen Mubazir BIREUEN (Berita): Dua bangunan gedung milik Dinas Pertanian dan Peternakan Kab Bireuen masih mubazir belum digunakan sudah lima belas tahun lalu, sehingga kondisi gedung ini cukup prihatin tumbuh semak belukar dan berselamak kotoran ternak hewan karena singgahan sapi dan kambing milik petani, tempat pelindung ternak tersebut dua gudang ini. Hal ini sebagaimana diungkapkan sejumlah warga gampong Juli Meunasah Tambo dan monitoring wartawan Berita Sore Medan kamarin, menyebutkan sejak dibangun tahun 2005 lalu dari anggaran BBR Provinsi Aceh, bangunan dua gedung terus diterlantarkan begitu saja tanpa dipakai oleh pihak Dinas Pertanian dan Perikanan Kab Bireuen, padahal dua gudang direcanakan akan disimpan berbagai alat safrodi pertanian, sebelum dibagikan kepada petani di sana. Pengunaan dua bangunan
gudang ini sama sekali tak terpakai sudah siap dibangun menelan jutaan rupiah uang rakyat itu, apalagi tidak ada konsep yang jelas selain jauh dari tempat lokasi di Gampong Blang Bladeh Bireuen jalan nasional Banda Aceh- Medan kantor Dinas Pertanian dan Peternakan Kab Bireuen sekitar 10 Km juga lokasi dua gudang ini letaknya di Gle Barat jalan sawah gampong Juli Meunasah Tambo. Bila Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) dan staf dari dinas tersebut, bila difungsikan cukup jauh harus pergi kedua bangunan gudang itu, sehingga pihak Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kab Bireuen ir Ale Basjah, tak menghiraukan biar bangunan itu tak terpakai mubazir, akibatnya ditumbuhi semak belukar dan tempat perlindungan ternak hewan milik petani di sana. Yang paling ironi lagi, lampu penerangan listrik tidak ada ,pihak pemborong kerja sama Dinas Pertanian dan Peternakan
Mantan Terpidana Boleh Rakyat Yang Menentukan KOMISI Pemilihan Umum(KPU) telah menetapkan Peraturan KPU(PKPU) nomor 9 tahun 2016 mengenai Pencalonan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, Wali Kota dan Wakil Wali Kota. Bagian dari peraturan itu adalah warga negara Indonesia dapat menjadi calon gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati, wali kota dan wakil wali kota dengan memenuhi persyaratan, mantan terpidana narkota, mantan terpidana korupsi. Indonesia yang sudah 71 tahun merdeka dan berdaulat, punya keganjilan yang baru dan hebat. Ucapannya perang melawan korupsi dan musuh rakyat. Tapi yang sudah selesai menjalani hukumannya jika tertangkap, perbuatan itu dimaafkan. Mantan pejabat yang sudah habis menjalani hukumannya, boleh lagi mencalonkan diri jadi pejabat. Demikian juga yang tersangkut narkoba, heroin dan sejenisnya, selesai menjalani hukuman boleh mencalonkan diri jadi pemimpin/ kepala daerah dan wakil kepala daerah. Itulah cara berpikir baru dari sebagian rakyat Indonesia sekarang ini, terutama tentunya di kalangan DPR. Pemimpin boleh berbuat salah, selesai hukuman, boleh jadi pemimpin lagi. Mengapa demikian pola pikir itu? Rakyat biasa tentu hanya mengatakan keberatannya. Suaranya hanya didengar tapi tidak untuk diterima apalagi untuk dilaksanakan. Jadinya rakyat mengeluh karena adanya peraturan KPU itu. Katanya hak semua wargta negara harus sama dan dihargai. Tapi mengapa hak semua wargta negara untuk menyelamatkan uang negara tidak pula dihargai? Karena korupstor itu banyak uangnya? Tapi bagi rakyat secara hukum, tidak apalah. Karena rakyatlah yang menentukan pilihannya. Tentu mereka yang ingin negara ini tidak ingin hartanya dikuras penjahat itu, akan mengambil sikap tidak akan mau memilihnya. Itupun partai politik, karena ingin namanya tidak tercooreng di hati rakyat, mereka tidak akan menerima mantan korruptor, mantan terpidana narkoba, jadi calon pemimpin rakyat. Mau digarongnya lagi harta rakyat itu untuk kedua kalinya? Karena itu rakyat sangat mengharapkan agar partai politik tidak mencalonkan orang yang cacat hukum, walaupun sudah habis masa hukumannya. Korupsi itu ibarat seperti kecanduan, jika sudah pernah dilakukan, akan ketagih melakukannya. Dia sudah merasakan bagaimana di dalam penjara, lebih enak dari rumah sendiri, dijaga, dikawal dan diberi makan. Pokoknya uang yang menentukan. Bagimana kawanku rakyat? Masih mau uamgnya dikuras lagi. Kata maaf, ampun, berbuat baik di Lapas hanya sekadar tipu mislihat saja.(ms) Nama dan alamat diketahui redaksi
Kab Bireuen,sengaja membiarkan listrik tidak dipasang sebab jauh dari permukiman penduduk letak dua gudang ini, kini aliran listrik sudah ada berkat dipasang di rumah rumah warga penduduk, tetapi anehnya, pada dua gudang ini belum dialirkan listrik, kondisi bangunan sudah rusak berat, perlu perhatian Bupati Bireuen Ruslan M Daud, segera perintahkan Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kab Bireuen, untuk segera mengfungsikan k kedua gudang ini, ungkap Muhammad Sjahril, tokoh masyarakat Kecamatan Juli. Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kab Bireuen ir Alie Basjah yang dikonfirmasikan hal ini kemarin di kantornya Gampong Blang Beladah Jalan Nasional Medan Banda Aceh Bireuen, belum masuk kantor, menurut stafnya membenarkan dua gudang di Gampong Meunasah Juli Tambo, terlantar dan mubazir cukup lama belum digunakan pihaknya, kenapa tak digunakan kami tidak tahu, yang jelas tergantung oleh kepala dinas itu sendiri. Sedangkan Bupati Bireuen Ruslan M Daud, yang dihubungi juga tak berjumpa di kantornya. (zbr)
ACEH TAMIANG (Berita): Lima Partai Nasional yaitu Partai Nasional Demokrat (Nasdem), Partai amanat Nasional(PAN), Partai Persatuan Pembangunan(PPP), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Keadilan Persatuan Indonesia (PKPI) dan satu Partai lokal, Partai Damai Aceh(PDA), memberi dukungan agar H. Hamdan Sati pimpin kembali Aceh Tamiang. Demikian hal itu disampaikan ketua partai Nasdem Ir. Mulyadi, Jumat (23/9) saat melakukan orasi politik dalam deklarasi pasangan calon Bupati H.Hamdan Sati dan CalonWakil Izwardi Idris atau di singkat (HI) di lapangan upacara kantor Bupati Aceh Tamiang, Jalan Ir. Juanda Karang Baru Aceh Tamiang. Bapak H. Hamdan Sati, se-
Berita Sore/Tarmizi Puteh
Pasangan Calon Bupati dan Wakil H. Hamdan Sati, ST dan Izwardi Idris No.2 dan 3 dari kanan, terlihat di damping para Ketua partai pendukung. Dari kanan ke kiri, Drs. Syamsul Rizal Partai PKB, Juanda SP Partai PAN. belumnya telah terbukti dan mampu melaksanakan sejumlah pembangunan terutama infrastruktur, terlihat hampir di seluruh pelosok kabupaten banyak jalan dan jembatan berhasil di bangun. “Untuk itu, kami dari enam partai, mendukung Hamdan Sati bersama Izwardi calon bupati dan wakil, untuk menjadi bupati dan wakil pada periode 2017-2022 memimpin kembali Aceh Tamiang, lima tahun kedepan”, ujar Ir. Muliyadi
Ketua DPD PAN Aceh Tamiang, Juanda, Sp, dalam orasinya, mengatakan, bahwan Partai PAN sangat antusias memberikan dukungan kepada pasangan tersebut. Terutama kepada calon wakil bupati, Izwardi Idris. Menurut Juanda, mantan Asisten Ekonomi Pemkab Aceh Tamiang, yang mendampingi H. Hamdan Sati sebagai wakil Bupati periode 2017-2022, merupakan tokoh pendidik yang berhasil juga memiliki kualitas
wakil Bupati Aceh Tamiang pada Pilkada 2017 mendatang. Calon Bupati Aceh Tamiang periode 2017-2022, H. Hamdan Sati,dalam pidatonya, mengatakan bahwa dia bila memimpin tamiang kembali, akan melanjutkan kembali potensi pemberdayaan sumur minyak tua pertamina, agar bisa meningkatkan PAD serta pembangunan pabrik semen yang bisa menampung ribuan tenaga kerja dari daerah nanti. (tarm)
Ketua KTNA Kecamatan Se-Aceh Tamiang Minta Rembug Luar Biasa KUALASIMPANG (Berita): Pengurus KTNA Aceh Tamiang menyampaikan, Rinaldi mewakili 7 Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kecamatan
se Aceh Tamiang dan Erwinsyah mewakili Forum penangkar benih Kabupaten Aceh Tamiang, beraudisensi dengan Kepala Badan Ketahanan Pangan
Aceh dan Ketua KTNA Provinsi Aceh di Banda Aceh. Kehadiran perwakilan KTNA Kecamatan dan Forum Penangkar Aceh Tamiang, pada
Penetapan Qanun Busana Adat-Istiadat Melayu Aceh Tamiang KUALASIMPANG (Berita): Rapat Dengar Pendapat Umum mengenai Rancangan Qanun busana adat-istiadat Melayu Aceh Tamiang, yang dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Aceh Tamiang berlangsung selama dua hari, mulai tanggal 21 hingga 22 September 2016 kemarin. Dalam pertemuan rapat tersebut, membahas tentang penetapan busana adat – Istiadat Kebudayaan Aceh Tamiang, dimana dalam pemakaian busana tersebut akan digunakan harihari tertentu. Pakaian adat-istiadat melayu Aceh Tamiang ini sudah bertahun-tahun telah di-
tentukan oleh Kerajaan Tamiang, hingga warna baju yang menjadi simbolis dan mempunyai makna bagi kerajaan Tamiang tersebut. Perwakilan Majelis Adat Aceh (MAA) Kabupaten Aceh Tamiang Bahrani, menyampaikan dalam penggunaan pakaian adat-istiadat melayu Aceh Tamiang harus ditentukan, yang mana digunakan untuk para pejabat sebagai lambang kerajaan, Unsur SKPK, muspika, Tamu kehormatan, Masyarakat, Datok penghulu serta tokoh Ulama, sehingga terlihat terkesan adat-istiadat Melayu Aceh Ta-
miang menonjol saat ditampilkan dalam acara-acara tertentu. Sementara salah satu peserta rapat tersebut menuturkan, “pakaian dan warna yang disesuaikan haruslah sepadan dengan adat istiadat kerajaan tamiang, seperti warna kuning digunakan untuk pejabat (Bupati), Hijau dan putih digunakan untuk para tokoh ulama, Merah digunakan untuk seluruh masyarakat tamiang, biru digunakan untuk para tamu kehormatan dan Hitam digunakan untuk para Datok ataupun para panglima pada masa kerajaan Tamiang, jelasnya. (hen)
tanggal 07 September 2016 ke Banda Aceh, menanyakan tentang komitmen tindaklanjut penyelesaian persoalan ditubuh organisasi KTNA Kabupaten Aceh Tamiang, surat Rembug luar biasa ke KTNA Provinsi Aceh pada tanggal 8 Agustus 2016 dan di susul dengan penyerahan stempel oleh 7 KTNA Kecamatan ke Badan Penyuluh Pertanian Kabupaten Aceh Tamiang. Tujuh Ketua KTNA Kecamatan (Karang Baru, Manyak Payed, Sekerak, Tamiang Hulu, Kejuruan Muda dan Banda Mulia), dan 8 orang penangkar benih yang tergabung dalam Forum Penangkar Benih Aceh Tamiang dan Sugiono, SH Wakil Ketua 2 yang didampinggi oleh Rahmad Syafrial,SH sebagai kuasa hukum dari 7 KTNA Keca-
matan tersebut dari Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Keadilan Aceh Tamiang, menyampaikan aspirasi yang merupakan tindak lanjut dari hasil rapat 7 KTNA Kecamatan dan Forum penangkar yang pada pokoknya ingin dilakukan segera Rembug luar biasa untuk mengatasi masalah yang timbul akibat kepemimpinan Ketua KTNA Kabupaten Aceh Tamiang. KTNA Provinsi Aceh dan KTNA Pusat harus mendengarkan aspirasi yang berkembang saat ini, jika tidak segera ditindak lanjuti dikhawatirkan akan semakin melemahnya kepercayaan petani kepada organisasi payungnya petani yaitu KTNA. dan mandegnya aktifitas keorganisasian yang pastinya berdampak akan merugikan sektor pertanian itu sendiri. (hen)
Petani Kakao Kecam Dinas Perkebunan Dan Kehutanan Bireuen BIREUEN (Berita): Petani kakao di Kecamatan Juli, kecam Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kab Bireuen sampai kini belum menurunkan petugas penyuluh lapangan untuk memberikan penyuluhan kepada petani kakao di berbagai gampong di sana, sebab banyak buah kakao mulaiputik sampai bisa panen busuk buahnya, sehingga petani kerugian cukup besar. Hal ini dijelaskan sejumlah petani kakao di gampong Juli Tambo Tanjong Kab Bireuen,
yang menghubungi wartawan Berita Sore Medan mengatakan sudah cukup lama buah kakao (coklat) tak sempat dipanen sebab busuk buahnya mulai dari putik sampai buah hamper bias dipanen, bila kita belah buahnya isi (biji) didalamnya busuk ada hama penyakit ulat. Busuknya buah kakao ini sudah dilaporkan hal ini kepada Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kab Bireuen, tetapi tidak pernah ditanggapi secara baik, petani sangat kecewa karena be-
lum membina petani kakao, oleh sebab itu petani sangat mengharapkan Kepala Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kab Bireuen, untuk segera bina petani. Kepala Dinas Perkebunan dan Kehutanan Ir Irwan yang dihubungi di kantor jalan Bireuen- Takengon km 01 diwakili sejumlah stafnya membenarkan buah kakao di Juli banyak yang busuk karena diserang hama penyakit ulat grayak, dalam waktu dekat ini kita turun ke lapangan untuk melihat hal ini. (zbr)
343 Mahasiswa UGL Kutacane Diwisuda KUTACANE (Berita): Sebanyak 343 orang mahasiswa/ mahasiswi Universitas Gunung Leuser (UGL) Kutacane Kabupaten Aceh Tenggara (Agara) secara resmi diwisuda di Kampus UGL Kutacane, pada Sabtu (24/9). Proses wisuda dipimpin langsung oleh Rektor UGL Dr. Ahadin Selian bersama Ketua Pembina UGL Ir. Hasanuddin B, Ketua yayasan UGL Drs. Syahbuddin,para Wakil Rektor, Dekan, Senat dan Guru Besar di UGL Kutacane, juga hadir perwakilan Kopertis XIII Aceh. Adapun 343 mahasiswa/ mahasiswi yang diwisuda terdiri dari 4 fakultas yakni fakultas Pertanian 61 orang, fakultas Ekonomi 105 orang,FKIP 132 orang dan fakultas teknik 15 orang. Dalam wisuda tahun ini terpilih 4 wisudawan dan wisudawati dengan nilai terbaik (cum lude)
dan prestasi yang baik,”Bapak Izwardi sangat layak mendampingi H. Hamdan Sati dalam memimpin aceh tamiang ke depan”, imbuh Juanda Sementara dalam kesempatan yang sama, Calon Wakil Bupati Aceh Tamiang, Izwardi dalam pidato orasinya mengatakan, dirinya sangat ber terimakasih kepada H. Hamdan Sati dan keluarga karena telah berkenan mengajak dirinya untuk mendampingi sebagai calon
yakni Intan Permata Sari fakultas Pertanian, Achmad Gazali fakultas Pertanian, FKIP Abraham Al-Azis dan fakultas Teknik Mahdani. Mereka semua mendapat piagam penghargaan. Rektor UGL Dr Ahadin dalam arahannya mengatakan ada kemajuan yang luar biasa di kampus UGL sebab telah ada 78 orang dosen S2 yang baru. Namun hingga saat ini semua dosen di UGL belum ada yang sertifikasi kedepan harus kita selesaikan semua prosesnya, ujar Rektor UGL. Sementara itu perwakilan wali wisudawan,Sabar dalam sambutannya mengatakan ilmu yang telah didapat di bangku perkuliahaan hendaknya mampu dimanfaatkan para wisudawan/wisudawati yang telah sarjana untuk menciptakan lapangan pekerjaan bagi diri sen-
Berita Sore/Jufri
Bupati Agara H. Hasanuddin B (kiri) menyerahkan cindera mata kepada perwakilan Kopertis XIII Aceh pada acara Wisuda UGL Tahun 2016. diri khususnya. Sementara Bupati Agara Ir. H Hasanuddin B merupakan Ketua Dewan Pembina UGL dalam arahannya sangat meyakini
bahwa lulusan wisuda tahun ini lebih baik. Saya targetkan agar UGL dapat menjadi perguruan tinggi yang unggul dan favorit di Aceh, harap Bupati. (jp/aie)
Berita Sore/Jufri
Kepsek SMPN Perisai Badriah Aiyu saat fhoto bersama Asisten I Setdakab Agara Sahidal Kastri usai menerima piagam penghargaan Adiwiyata 2016.
SMPN Perisai Kutacane Juara 1 Sekolah Hijau/Adiwiyata KUTACANE (Berita): Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) Perisai Kutacane Aceh Tenggara kembali mendulang prestasi yang luar biasa pada moment hari lingkungan hidup sedunia tahun 2016. Sebab SMPN Perisai Kutacane berhasil meraih juara 1 sekolah hijau/Adiwiyata tahun 2016. Acara penyerahan piagam penghargaan dan tropi sekolah bersih dan hijau itu berlangsung di Kantor Badan Lingkungan Hidup dan Kebersihan (BLHK) Agara, Sabtu (24/9) siang. Untuk tingkat SMP se-Aceh Tenggara juara 1 diraih SMPN Perisai Kutacane,juara 2 SMPN 1 Bambel dan juara 3 SMPN Darul Hasanah Kutacane. Sedangkan untuk tingkat SMA juara 1 diraih SMAN 1 Kutacane. Kepala Sekolah SMPN Perisai, Badriah Aiyu, Minggu (25/9), mengatakan prestasi menjadi juara 1 sekolah hijau ini merupakan untuk yang kedua kalinya, karena pada tahun lalu saya juga berhasil menjadi juara 1 sekolah hijau/Adiwiyata. Bahkan hingga berhasil menjadi juara 4 ditingkat Provinsi Aceh, ujar Badriah Aiyu. Semoga ini merupakan langkah awal bagi SMPN Perisai untuk dapat mewakili Aceh ditingkat nasional pada lomba sekolah hijau/ Adiwiyata. Tentu prestasi yang diraih ini atas dukungan dan kerja keras dari para dewan guru, para siswa serta semua pihak terkait terutama para siswa SMPN Perisai Kutacane yang telah berusaha dengan gigih untuk mewujudkan dan menciptakan lingkungan yang bersih, hijau dan nyaman. Kami targetkan bukan hanya juara sekolah hijau saja tetapi bisa menjadi juara sekolah sehat dan Adipura. “Insya Allah semua itu akan dapat terwujud dengan kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas,” harap Kepsek SMPN Perisai Kutacane Badriah Aiyu. (jp/aie)
Dinas Perikanan Agara Tabur Ribuan Benih Ikan Di Sungai Alas
Berita Sore/Jufri
Kabid Dinas Perikanan Agara Suhaili bersama petugas BBI Lawe Bekung saat menabur puluhan ribu benih ikan di sungai Lawe Alas Kutacane.
KUTACANE (Berita): Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun 2016. Dinas Perikanan Kabupaten Aceh Tenggara (Agara) menabur ribuan benih ikan khususnya diperairan umum daratan (restocking) disungai Lawe Alas dan sungai Lawe Bulan serta sungai lainnya di Agara, kata Kadis Perikanan Agara Ir Khalidah melalui Kabid Budidaya Perikanan Suhaili S,P.M.Si kepada Berita, Minggu (25/9). Aksi pelepasan ribuan benih ikan itu digelar untuk memperingati hari lingkungan hidup sedunia tahun ini. “Jaga kondisi air sungai di Agara jangan sampai tercemari supaya ikan yang ada disungai tidak punah terutama ikan khas Agara yakni ikan Jurung. Sebab pembenihan ikan Jurung sudah bisa kita budidayakan
di Balai Benih Ikan Lawe Bekung Dinas Perikanan Aceh Tenggara,” ujar Suhaili. Dijelaskannya ikan yang telah kita tabur kemarin Sabtu (24/9) sore, yakni ikan mas 5 ribu ekor, ikan nila 5 ribu ekor, ikan tawas 5 ribu ekor. Tak hanya 15 ribu benih ikan yang telah ditaburkan, sebelumnya dua bulan lalu Dinas Perikanan Agara bersama petugas BBI Lawe Bekung bersama sejumlah elemen masyarakat juga sudah menabur ikan mas sebanyak 35 ribu ekor dan ikan tawas sekitar 62 ribu. Pelepasan puluhan ribu benih ikan itu langsung dilakukan disungai Lawe Alas Desa Mbarung Kecamatan Babussalam dan Desa Pulo Kemiri disungai Lawe Bulan serta sungai Desa Kandang Mbelang Mandiri Aceh Tenggara. (jp)
Internasional
10
Berita Sore Selasa 27 September 2016
ISIS Klaim Ledakan Bom Di Baghdad Baghdad (Berita): Ledakan bom mengguncang kembali Baghdad, Irak. Pada Minggu(25/9) malam waktu setempat, rangkaian ledakan terjadi selama tiga hari berturut-turut, menewaskan delapan orang dan melukai 25 orang lainnya. Serangan terakhir menewaskan satu orang dan melukai lima lainnya. Sebelumnya, ISIS mengklaim serangan yang menewaskan enam orang, menurut kantor berita kelompok jihadis itu, Amaq. Klaim ISIS itu tidak bisa diverifikasi secara independen. Serangan yang diklaim ISIS dilakukan oleh seorang militan dengan rompi bunuh diri di wilayah Iskan, barat Baghdad. Bom meledak ketika sekelompok jemaah Syiah sedang mempersiapkan sebuah tenda menyambut Bulan Muharram, menurut seorang polisi Irak kepada CNN. ISIS mengklaim serangan itu untuk menargetkan warga Syiah. Dalam serangan lain, satu orang tewas dan dua lainnya terluka ketika bom meledak di sebuah bom di pusat Baghdad. Irak terus didera serangan bom bunuh diri, banyak di antaranya yang diklaim ISIS. Sementara itu, kelompok militan itu sebenarnya terdesak karena banyak wilayah kekuasaannya yang sudah direbut kembali oleh Irak, seperti Ramadi dan Fallujah. Saat ini, tentara Irak sedang mempersiapkan diri untuk melancarkan operasi perebutan Mosul, kota terbesar kedua di Irak yang terletak di utara. (cn)
Penghujat Islam Tewas Ditembak Di Teras Pengadilan Amman (Berita): Seorang penulis terkemuka asal Jordania, Nahed Hattar yang menghadapi dakwaan penistaan Islam, ditembak mati di muka pengadilan di Amman, Jordania, Minggu (25/9). Hattar tewas ditembak saat sedang menaiki tangga di pelataran pengadilan di mana dia menghadapi dakwaan karena mengunggah gambar kartun anti-Islam di jejaring sosial Facebook. Nahed Hattar tersungkur dengan tiga luka tembak. Pelaku penembakan langsung dibekuk di lokasi kejadi di Distrik Abdali, Amman. Demikian pemberitaan AFP, yang mengutip Kantor berita Petra. Lelaki berusia 56 tahun itu ditembak di kepala. Dia kemudian dinyatakan meninggal dunia sesaat setelah tiba di rumah sakit. Pelaku adalah warga setempat berusia 49 tahun. Dia adalah mantan pemuka agama di Masjid Amman. Sementara itu, sumber di lingkungan pengadilan menyebutkan pelaku pembunuhan ini akan menghadapi dakwaan pembunuhan berencana. Besar kemungkinan vonis yang dijatuhkan kepadanya adalah hukuman mati. Pelaku yang adalah karyawan Kementerian Pendidikan melakukan aksi ini seorang diri dan disebut tak terkait dengan kelompok teroris mana pun. Demikian penjelasan yang diberikan sebuah sumber yang dekat dengan hasil interogasi terhadap pelaku. Dia meminta namanya tak dipublikasikan. (kps)
Reuters
Seorang anak menyaksikan bangunan bekas pengeboman di Aleppo, Suriah.
AS Tuding Rusia Lakukan Aksi Barbar Di Aleppo NEW YORK (Berita): Duta Besar AS untuk PBB menudiang Rusia melakukan aksi barbar dengan membom Aleppo. Rusia membantah tudingan ini.
Reuters
Seorang ibu menangisi jasad kerabatnya yang ikut tenggelam di Mesir.
162 Imigran Jadi Korban Ganasnya Laut Mesir Kairo (Berita): Imigran yang tewas karena kapal yang mereka tumpangi karam di lepas pantai Mesir terus bertambah. Jumlah mereka telah mencapai 162 orang. Diberitakan oleh Al Jazeera, kapal tersebut tenggelam saat berada di perairan yang berjarak sekitar 12 kilometer dari Pelabuhan Rosetta, di Sungai Nil pada Rabu, 21 September 2016. Saat tenggelam, jumlah penumpang yang berada di kapal tersebut diperkirakan lebih dari 500 penumpang. Mereka adalah imigran yang berasal dari Mesir, Suriah, Sudan, Eritrea, dan Somalia yang akan menuju ke Italia. Mohammed Sultan, Gubernur Provinsi Beheira, dimana pelabuhan Rosetta menjadi wilayahnya mengatakan, mereka telah mengangkat 162 korban tewas dari perairan tersebut. Sementara pihak militer menyebut, mereka telah menyelamatkan lebih dari 163 orang. Proses penyelamatan juga masih terus dilakukan. Pemerintah Mesir mengkhawatirkan jumlah korban yang masih mungkin bertambah. Perkiraan tersebut berdasarkan keterangan sejumlah saksi yang menegaskan, ratusan orang masih berada di laut lepas saat kapal tersebut karam. (vv)
Facebook Blokir Akun Jurnalis Palestina TEPI BARAT (Berita): Akun Facebook jurnalis dari dua media Palestina diblokir tanpa sebab sejak pekan lalu. Seperti dilansir Aljazirah, Minggu (25/9), empat eksekutif dari Shebab News Agency dan tiga jurnalis dari Quds News Network tidak bisa mengakses akun personal mereka. Kedua media itu berbasis di Tepi Barat dan memuat berita harian soal wilayah okupasi Palestina. Kedua laman media di Facebook masih bisa diakses. Shebab memiliki 6,3 juta likes dan Quds memiliki 5,1 juta. Salah satu jurnalis dan penerjemah yang akunnya diblokir, Nisreen al-Khatib mengatakan pada Aljazirah pemblokiran ini diduga karena kesepakatan antara Facebook dan Israel awal bulan ini. Al-Khatib mengatakan, Quds yang fokus pada berita internasional dan hiburan telah dikembalikan aksesnya. “SharekQuds tidak memuat apa pun yang melanggar standar Facebook atau yang menyinggung pemerintah, tapi kami tetap jadi target,” kata dia. (rol)
Dalam pertemuan darurat Dewan Keamanan PBB, Minggu (25/9) waktu setempat, Duta AS untuk PBB Samantha Power menyebut Rusia menyampaikan kebohongan publik tentang keterlibatan Rusia di Suriah.
Power mengatakan Rusia dan rezim di Suriah membuat kota ikonik di Timur Tengah porakporanda. Dalam sidang itu, Power mengatakan Rusia yang mendukung rezim Presiden Bashar al-
Assad sebenarnya punya daya untuk menghentikan semua penderitaan di Suriah. “Dibanding perdamaian, Rusia dan Assad justru mengobarkan perang. Dibanding menyelamatkan nyawa rakyat Suriah, Rusia dan Suriah malah mengebom rumah sakit dan para relawan,’’ kata Power seperti dikutip BBC, Sabtu kemarin. Ia juga menuding Rusia me-
nyiapkan serangan udara di Aleppo sementara di saat bersamaan Menteri Luar Negeri Rusia mengaku menginginkan perdamaian. Power meminta DK PBB berani menyatakan siapa yang bersalah dan secara bulat meminta Rusia untuk menghentikan aksinya. Rusia menyebut tentara Suriah berusaha membasmi teroris di Aleppo dengan seminimal mungkin menyakiti warga sipil.
Palang Merah Kirim 70 Truk Bantuan Kemanusiaan ke Suriah DAMASKUS (Berita) : Komite Internasional Palang Merah (ICRC) mengirimkan 70 truk bantuan kemanusiaan ke empat kota yang terkepung perang di Suriah. Ini adalah pertama kalinya dalam enam bulan terakhir, ICRC mengirimkan bantuan mereka ke Suriah. Seperti dimuat Reuters, Senin (26/9), konvoi bantuan kemanusiaan dilakukan pada Minggu 25 September 2016 sore waktu setempat. Sebanyak 70 unit truk dikerahkan menuju Madaya dan Zabdani yang berada di dekat Ibu Kota Damaskus, serta al Foua dan Kefraya di Provinsi Idlib. Sebanyak 40 ribu warga di Madaya terkepung oleh pasukan pemerintah Suriah sekira enam
bulan terakhir. Sebanyak 1.000 orang lainnya terjebak di Zabadani. Sementara itu, sekira 20 ribu orang terkepung oleh pasukan pemberontak di Kefraya dan al Foua sejak April 2015. Pengiriman bantuan kemanusiaan ke kota-kota dan wilayah-wilayah yang terkepung perang di Suriah sempat dihentikan sementara oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Tindakan itu dilakukan setelah 18 dari 31 truk bantuan kemanusiaan, diserang saat mengirimkan bantuan di Aleppo. PBB sempat menghentikan pengiriman bantuan selama 48 jam sebelum dilanjutkan kembali pada Kamis 22 September. Bulan Sabit Merah Suriah menyebut seorang anggotanya tewas
saat menjabat sebagaiWali Kota Davao. Kawat diplomatik bertanggal 8 Mei 2009 itu dibocorkan olehWikiLeaks pada Minggu 25 September 2016. Kawat diplomatik ditulis oleh mantan Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk Filipina, Kristie Kenney, dengan mengutip pernyataan Direktur Regional Komisi Hak Asasi Ma-
mereka angkut dalam 48 jam terakhir adalah anak-anak. Beberapa perwakilan yang hadir dalam sidang sepakat Rusia telah melakukan kejahatan perang dengan menyerang konvoi kemanusiaan menggunakan bom di dekat Aleppo pada Senin lalu. Perwakilan Khusus PBB di Suriah Staffan de Mistura mengatakan setidaknya 213 warga sipil tewas sejak konflik pecah di Aleppo dan mayoritas korban adalah anak-anak dan wanita. Ia bahkan menyebut konflik yang terjadi merupakan level kengerian baru. Senin (19/9) lalu, sebuah konvoi bantuan kemanusiaan luluh lantak diserang di dekat Aleppo. Rusia dituding berada di balik kejadian mematikan ini dengan melakukan serangan dari udara. (rol)
China Selidiki Pejabat Bank Korut Diduga Biayai Pengadaan Nuklir
AFP
Sebanyak 70 unit truk bantuan kemanusiaan dikirimkan ICRC ke empat wilayah Suriah. bersama 20 warga sipil dalam serangan udara yang juga
menghancurkan gudang persediaan tersebut. (ok)
WikiLeaks Ungkap Keterlibatan Duterte Dalam Pembunuhan Massal Davao MANILA (Berita): Presiden Filipina Rodrigo Roa Duterte kembali menjadi sorotan. Kali ini bocoran kawat diplomatik rahasia mengungkap keterlibatannya dalam pembunuhan massal di Davao. Sebelumnya mantan algojo Davao Death Squad, Edgar Matobato, mengakui sejumlah perintah Digong –sapaan akrab Duterte–
Duta Besar Rusia untuk PBB, Vitaly Churkin tidak mengatakan tentara Rusia terlibat di Suriah. Namun, menurutnya perdamaian di Suriah adalah hal mustahil di Suriah saat ini. Ia juga menuding tentara bersenjata oposisi yang justru melakukan sabotase. Bagian utara Aleppo sendiri menjadi arena peperangan utama di Suriah selama lima tahun ini. Organisasi kemanusiaan Save The Children akhir pekan lalu mengatakan para pekerja kemanusiaan di lapangan melaporkan hampir setengah dari jumlah korban adalah anakanak. Sebuah rumah sakit mengatakan 43 persen dari korban luka adalah anak-anak. Sementara tim ambulans Suriah mengaku 50 persen lebih korban yang
nusia (CHR) Alberto Sipaco Junior. Dokumen yang diberi judul ‘Wali Kota Akui Keterlibatan’ tersebut mengungkap pengakuan Duterte kepada Sipaco usai bertemu secara rahasia. Mantan pengacara itu mengetahui perihal serangkaian pembunuhan dan mengaku mengizinkan tindakan keji tersebut.
“Sipaco yang merupakan teman lama meminta Duterte menghentikan pembunuhan terhadap para kriminal. Dalam percakapan itu, Sipaco meminta Duterte melakukan metode lain untuk mengurangi angka kriminalitas seperti rehabilitasi,” tulis Kenney, seperti dimuat Asian Correspondent, Senin (26/9).(ok)
BEIJING (Berita): China dikabarkan tengah menyelidiki sejumlah pejabat eksekutif di sebuah bank milik Korea Utara (Korut) atas dugaan pembiayaan proyek pengadaan senjata terlarang dan bahan baku nuklir. Kabar tersebut diembuskan oleh harian Korea Selatan (Korsel), JoongAng Daily. Otoritas China disebut sedang menyelidiki keterlibatan pejabat penting di Bank Kwangson Cabang Dandong yang berada di perbatasan dengan Korut. Kementerian Keuangan Amerika Serikat (AS) diketahui sebagai pihak yang membentuk bank tersebut pada 2009 “Kepala Cabang Kwangson, Ri Il-ho, telah kembali ke Korut. Jadi, wakil eksekutif cabang yang kini tengah diselidiki,” tulis JoongAng Daily, seperti dimuat Reuters, Senin (26/9). Sebuah laporan pekan lalu mengungkapkan, sepanjang Januari 2011 hingga September 2015 tercatat transaksi perdagangan senilai USD500 juta (setara Rp6,54 triliun) antara Korut dengan Grup Liaoning Hongxiang. Perusahaan tersebut kini dalam penyelidikan gabungan antara China dengan AS. Lebih dari 20 pejabat di Dandong dimintai keterangan atas pemberian izin kepada Ma Xiaohong. Pemilik sekaligus pendiri Liaoning Hongxiang itu disebut-sebut sebagai orang di balik program nuklir Korut. Sejumlah aset milik perempuan 44 tahun tersebut telah dibekukan oleh otoritas China dalam beberapa pekan terakhir menyusul penyelidikan itu. Beijing diketahui sebagai salah satu mitra perdagangan sekaligus sekutu utama Pyongyang. Namun, China tidak segan-segan mengecam Korut atas serangkaian uji coba nuklir dan rudal. China bahkan ikut menjatuhkan sanksi kepada Korut, mengikuti langkah sejumlah negara dan PBB. (ok)
Sikap Trump Dan Hillary Soal Palestina Washington(Berita) : Calon presiden Amerika Serikat (AS) asal Partai Republik, Donald Trump mengatakan jika kelak terpilih ia akan mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel. Hal tersebut disampaikan Trump dalam pertemuannya dengan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu yang berlangsung di Trump Tower, New York. Seperti dilansir Reuters, Senin (26/9) pada kesempatan tersebut Trump menegaskan di bawah pemerintahannya, AS akan mengakui bahwa Yerusalem sepenuhnya milik Israel tanpa terbagi dengan pihak mana pun. Dalam pertemuan yang berlangsung tertutup itu, Trump disebut sependapat dengan Netanyahu bahwa perdamaian di Timur Tengah dapat tercapai apabila Palestina dapat meninggalkan kebencian dan kekerasan serta menerima Israel sebagai Negara Yahudi. “Trump mengakui bahwa Israel dan rakyatnya telah menderita terlalu lama di garis depan terorisme. Dia setuju dengan PM Netanyahu bahwa masyarakat Israel menginginkan perdamaian yang adil dan abadi dengan tetangga mereka, namun perdamaian hanya akan datang ketika Palestina meninggalkan kebencian dan kekerasan serta menerima Israel sebagai Negara Yahudi,” ujar tim kampanye Trump seperti dikutip dari CNN. “Akhirnya, Trump mengakui bahwa Yerusalem telah menjadi
telah menjadi ibu kota abadi kaum Yahudi selama lebih dari 3.000 tahun dan AS di bawah kepemimpinan Trump akan menerima mandat Kongres lama untuk mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel yang tidak terbagi-bagi,” imbuh pernyataan tersebut. Keduanya dilaporkan juga membahas secara panjang lebar terkait pagar perbatasan Israel yang dinilai cukup berhasil mengamankan perbatasan di mana jika kelak terpilih Trump akan menjalankan kebijakan serupa. Ia bertekad membangun tembok perbatasan AS-Meksiko dan melarang muslim memasuki Negeri Paman Sam. Pertemuan keduanya yang memakan waktu lebih kurang lebih 90 menit tersebut juga menyinggung soal ekonomi bioteknologi Israel dan kemajuan pertahanan siber. Trump dan Netanyahu juga membahas sejumlah isu lain seperti ISIS, bantuan militer AS ke Israel yang diberi kode dengan ‘investasi yang sangat baik’ serta nuklir Iran. Bertemu Hillary Setelah bertandang ke Trump Tower, PM Israel tersebut melanjutkan agendanya, yakni bertemu dengan Hillary Clinton. Pertemuan keduanya berlangsung pada Minggu malam waktu setempat di W Hotel di Union Square. Menurut salah seorang asisten senior Hillary, dalam kesempatan
tersebut keduanya membahas MoU pertahanan AS-Israel yang belum lama ini ditandatangani demi memperkuat hubungan pertahanan dan intelijen kedua negara. Hillary juga menekankan komitmennya untuk melawan upaya mendelegitimasi Israel termasuk melalui Boycott, Divestment, Sanctions (BDS) —sebuah gerakan untuk mengakhiri dukungan internasional atas penindasan Israel terhadap Palestina serta menekan negara itu mematuhi hukum internasional. Netanyahu dan Hillary juga membahas kesepakatan nuklir Iran—sesuatu yang ditentang Israel serta sejumlah isu regional lainnya termasuk perang saudara yang tengah berlangsung di Suriah. Perundingan damai Israel dan Palestina yang terhenti. “Hillary menegaskan kembali komitmennya terkait dengan solusi dua negara dalam konflik Israel-Palestina yang dinegosiasikan langsung oleh pihak-pihak yang dapat menjamin masa depan Israel sebagai negara Yahudi yang aman dan demokratis dengan perbatasan yang diakui serta memberikan rakyat Palestina kemerdekaan, kedaulatan, dan martabat,” tegas asisten senior Hillary. Disebutkan lebih lanjut, Hillary juga kembali menegaskan penolakannya terhadap setiap upaya pihak luar untuk memaksakan solusi lain termasuk Dewan Keamanan PBB. Pertemuan Hillary dan Netanyahu berlangsung lebih singkat
Reuters
Donald Trump - Hillary Clinton. dibanding pertemuan PM Israel itu dengan Trump. Kunjungan Netanyahu ke New York ini bertujuan untuk menghadiri sidang Majelis Umum PBB di mana pekan lalu ia sempat pula melakukan pembicaraan bilateral dengan Presiden Barack Obama di Gedung Putih. Hillary dan Trump bertemu Netanyahu jelang debat perdana keduanya yang akan berlangsung pada 26 September waktu setempat di Hofstra University, Hemstead, New York. Dalam jajak pendapat selama dua pekan terakhir Trump dilaporkan mampu mengungguli mantan ibu negara AS itu.(lip6)
Pendidikan
Berita Sore Selasa 27 September 2016
11
ALPTKN di UMSU
Indonesia Kekurangan 316 Ribu Guru Berkualitas MEDAN (Berita): Saat ini Indonesia kekurangan 316 ribu guru berkualitas dan berbakat. Sementara guru yang memenuhi syarat hanya 12 ribu orang.
“Untuk itu LPTK PTN bertemu dan melaporkan kepada Wapres agar segera menyelenggarakan pendidikan profesi guru atau PPG reguler untuk memenuhi kebutuhan guru dan gagasan itu diterima, sehingga akhir tahun akan ada pengangkatan guru. Sementara 547 ribu guru ditunda sertifikasinya,” ungkap Ketua Asosiasi Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan Nasional (ALPTKN) Prof Dr Djaali, Kamis (22/9).
Prof Djaali saat memberikan kuliah umum tentang kesiapan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) dalam PPG di aula kampus Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara Jalan Kapt Mukhtar Basri Medan menyebutkan, kualitas bangsa ini ditentukan oleh pendidikan. Sedangkan pendidikan ditentukan calon guru yang diseleksi melalui PPG. Untuk itu, kata Ketua Ikatan PPG ini, pemerintah sedang me-
nata ulang pengelolaan LPTK dan akan menjadikan PPG menjadi benteng terakhir menyeleksi guru bermutu pula. Supaya setelah tamat tidak menganggur dan menjadi guru berbakat dan profesional serta mampu membentuk karakter anak didik. Kuliah umum yang dibuka Rektor Dr Agussani MAP ini diikuti pimpinan fakultas, pimpinan lembaga, para dosen, mahasiswa FKIP serta FAI. Turut hadir Wakil Rektor I, II, III, Dr Muhammad Arifin Gultom, Akrim MPd, Rudianto MSi, Kepala Biro Data Maradoly, MPd serta pimpinan BPH Rektor UNJ ini mengakui masih banyak pengelolaan LPTK yang tidak berkualitas sehingga menghasilkan mutu guru rendah, padahal pemerin-
tah telah memberikan tunjangan profesi guru. “Ternyata tunjangan profesi guru tidak menghasilkan guru berkualitas. Makanya ada persoalan dalam pengelolaan LPTK di perguruan tinggi yang akan dibenahi,” katanya. Menurut Prof Djaali yang bertanggung jawab terhadap rendahnya mutu guru itu termasuk 422 LPTK PTN/PTS karena turut meluluskan tenaga guru selama ini. Maka ke depan, seleksi calon guru akan diperketat melalui LPTK yang baik. Prof Dr Djaali menyambut gembira dan mengapresiasi kesiapan universitas ini untuk menyelenggrakan PPG karena memenuhi syarat yang ditentukan pemerintah dan UndangUndang termasuk memiliki
rusunawa. “Saya optimis universitas ini mampu melaksanakannya dengan pengelolaan LPTK yang baik, apalagi UMSU masuk 422 LPTK yang ikut dalam organisasi Ikatan PPG yang baru dibentuk untuk memberikan izin menyelenggarakan PPG,” ujarnya.
Siap Laksanakan PPG Sementara itu Rektor Dr Agussani menyatakan kesiapannya menyelenggarakan PPG karena telah memiliki asrama mahasiswa (Rusunawa) untuk menampung mahasiswa calon guru sebagai syarat yang diatur dalam undang-undang. Selain
itu semua Prodi di FKIP berakreditasi B dan memiliki sarana penunjang LPTK. Menurutnya dengan kesiapan melak-sanakan PPG, maka mengundang Prof Dr Djaali untuk memberikan pemikiran bagaimana mempersiapkan LPTK yang baik. Rektor berha-
rap kehadiran dan ceramah umum ini menjadi motivasi sekaligus menaruh keyakinan untuk dapat menyiapkan LPTK. Untuk itu FKIP terus berbenah dan senantiasa mengikuti kebijakan pemerintah untuk menghasilkan lulusan guru profesional dan kreatif. (aje)
500 Sekolah Dipilih Terapkan Full Day School PADANG (Berita): Menteri Pendidikan dan Ke-budayaan (Mendikbud) Republik Indonesia Muhadjir Effendy, me-nga-takan saat ini pihak kementerian telah memilih sedikitnya 500 sekolah untuk percontohan program full day school. “Saat ini sudah ada 500 sekolah yang akan menjadi percontohan penerapan program full day school.. Saat ini masih dalam tahap persiapannya,” kata Muhadjir Effendy, Sabtu (24/9). Jumlah 500 sekolah itu, katanya, berasal dari berbagai jenjang sekolah. Mulai dari Sekolah Dasar (SD), Sekolah Lanjutan Tingkat pertama (SLTP), dan Sekolah Lanjutan Tingkat (SLTA). Disebutkan Muhadjir, sekolah-sekolah yang akan menjadi percontohan tersebut adalah sekolah di
Jakarta. Selain 500 sekolah itu, lanjutnya, juga terdapat sekolah lain yang berinisiatif mengajukan diri untuk ikut menerapkan full day school. dengan dukungan pemerintahan kabupaten/kota. Ia menjelaskan, full day school bukan berarti peserta didik belajar seharian di sekolah. Namun sistem yang memastikan bahwa peserta didik bisa mengikuti kegiatan-kegiatan penanaman pendidikan karakter, salah satunya kegiatan ekstrakurikuler. Mengingat pendidikan karakter adalah prioritas utama dalam tujuan pendidikan oleh pemerintah saat ini. Merujuk pada visi Presiden Joko Widodo, yaitu melakukan “Revolusi Mental”. “Jadi melalui full day school, setelah belajar setengah hari peserta didik tidak langsung pulang ke
rumah, namun dapat mengikuti kegiatan ekstra-kurikuler yang menyenangkan, dan membentuk karakter, kepribadian, serta mengembangkan potensi,” jelasnya. Dalam perwujudan Pendidikan karakter itu, kata Muhadjir Effendy, pihak kementerian juga telah memberikan acuan bahwa dalam kegiatan pembelajaran di tiap-tiap sekolah, sebahagian besar porsinya harus diisi dengan pendidikan karakter. Dimana untuk tingkatan Sekolah Dasar (SD) pendidikan karakter ditentukan sebesar 70 persen, SLTP sebesar 60 persen, dan SLTA sebesar 30 persen yang difokuskan pada pendidikan karakter untuk memasuki dunia kerja. Muhadjir Effendy memaparkan ada empat poin yang menjadi inti
Mahasiswi UMSU Raih Medali Emas Wushu PON XIX MEDAN (Berita): Juwita Niza Wazni, pewushu yang juga mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) pada cabang olahraga wushu PON XIX 2016, yang digelar di GOR Pajajaran, Bandung. Juwita menjadi yang terbaik di nomor gabungan Nanquan/Nan Gun setelah meraih total nilai 19.08. Total poin ini didapat ini setelah pada pertandingan final nomor Nan Dao, peraih medali emas Asian Games 2014 Incheon Korsel dan juara dunia 2015 mendapat nilai 9.62. Atlet putri Sumatera Utara, Juwita Niza Wazni langsung berlari dan memeluk kedua orangtuanya ketika ditentukan sebagai pemenangan dan berhak atas medali emas wushu kategori taolu nomor nanquan dan nandao putri dengan total skor 19.08 pada cabang olahraga wushu. Medali emas diraih mahasiswi Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMSU ini melengkapi emas yang diraih Lindswell di nomor taijiquan dan taijijian putri dengan total skor 19.16. Atlet wushu nasional tersebut berhasil mempertahankan raihan emas di PON 2012 Riau lalu. Juwita mengaku bangga di PON kali ini bisa merebut medali emas. Terlebih, raihan tersebut langsung disaksikan kedua orang tuanya. “Ya, kehadiran ayah dan mamah menjadi penyemangat saya. Sebelumnya saya berjanji kepada orang tua kalau dapat
emas di PON tahun ini akan dipersembahkan kepada mereka,” ujar Juwita. Bagi Juwita mendapat emas di ajang PON ini kali pertamanya. Sebelumnya, di PON 2012 Riau lalu hanya mendapat mendapat medali perak. “Bersyukur tahun ini dapat emas makanya saya tadi langsung lari ke ayah dan mamah saking senangnya. Saya berharap karier saya terus menanjak,” harap Juwita. Diakui Juwita, di ajang PON ini tidak ada saingan yang berat sehingga saat beraksi lebih fokus kepada persiapan diri sendiri. “Justru lawan yang berat itu adalah melawan diri sendiri. Tapi tadi saya senang sekali semuanya bisa dilewati,” ucapnya bahagia. Dengan hasil itu, tim Sumatera Utara memborong dua medali emas pada hari kedua cabor wushu PON XIX kemarin. Sementara itu untuk nomor wushu taolu taijiquan dan taijijian putra disabet atlet asal Jawa Timur, Bobie Valentinus dengan total skor 18.91. Ditempat terpisah Rektor UMSU Dr Agussani MAP merasa bangga atas prestasi yang diraih mahasiswanya di PON XIX yang berlangsung di kota kembang Bandung, Jawa Barat. “Kita tetap memberikan motivasi dan semangat sekaligus mohon doanya agar atlet-atlet kontingen Sumut bisa mendulang juara dan mendapatkan medali,” kata rektor. (aje)
Lulusan Diploma Akan Dapat Sertifikasi Profesi JAKARTA (Berita): Menteri Riset Tenologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir mengatakan mulai 2017 lulusan diploma akan mendapat sertifikasi profesi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). “Untuk tahap awal, sebanyak 12 politeknik sudah melakukan kerja sama dengan BNSP. Nantinya lulusan dari 12 politeknik tersebut, akan mendapatkan ijazah dan juga sertifikat profesi,” ujar Nasir kemarin. Dia menjelaskan ke depannya, semua pendidikan tinggi berbasis vokasi akan mengikuti sertifikasi. Sertifikasi profesi tersebut menunjukkan bahwa lulusan tersebut memiliki keahlian di bidang tersebut. “Semua bidang sudah ada sertifikasinya, bahkan di bidang maritim lebih hebat lagi. Lembaga sertifikasinya sudah diakui dunia, bahkan sertifikasinya berasal dari Amerika,” ujarnya. Untuk mempersiapkan hal tersebut,
lanjut Menteri Nasir, pihaknya sudah menjalin kerja sama dengan berbagai negara untuk menyekolahkan sejumlah dosen ke luar negeri. “Hal itu merupakan kebutuhan, mengingat Presiden Jokowi telah menetapkan Nawa Cita yang salah satu citacitanya adalah mewujudkan Indonesia menjadi negara maritim yang mandiri, maju, kuat, dan berbasiskan kepentingan nasional,” katanya. Untuk itu diperlukan pengembangan kompetensi sumber daya manusia dalam bidang kelautan, perikanan, dan maritim yang terintegrasi, terstruktur dan masif untuk mewujudkan Nawa Cita itu. Mantan rektor Universitas Diponegoro ini menjelaskan potensi sumber daya laut Indonesia tergolong sangat melimpah, namun belum mampu memberikan kesejahteraan yang memadai bagi seluruh masyarakat nelayan sebagai pelaku utama dalam pemanfaatan sumber daya hayati laut. (aje)
dalam pendidikan karakter itu yaitu karakter tentang keagamaan, karakter tentang personal peserta didik, karakter sosial, serta karakter nasionalisme. (ant)
Berita Sore/ist
Ketua ALPTKN Prof Dr Djaali didampingi Rektor UMSU Dr Agussani MAP dan jajaran rektorat serta dekan usai menyampaikan kuliah umum di kampus Jalan Kapt Mukhtar Basri Medan.
Time Please Meriahkan Hari Pramuka ke-55
Inspirasi Anak Miliki Semangat Sukarelawan IGI Tingkatkan Kompetensi Guru dan Mahasiswa Gelar Seminar & Lokakarya Menulis Kreatif MEDAN (Berita): Meningkatkan kompetensi guru serta mahasiswa dalam hal karya ilmiah, Ikatan Guru Indonesia (IGI) Pusat yang bekerja sama dengan IGI Sumatera Utara (Sumut) menyelenggarakan Seminar dan Lokakarya bertajuk ‘Flow: Menulis Secara Kreatif’, di Raz Plaza Hotel, Medan, Sabtu (24/9). Seminar tersebut dihadiri sekitar 110 peserta dari kalangan guru, mahasiswa dan umum. Turut hadir Ketua Dewan Pembina IGI Pusat M Ikhsan, Pengurus IGI Pusat Dewi Sri Indriati Kusuma, Ketua IGI Sumut Mulyadin Harahap, dan Ketua IGI Medan Samiun Halim. Pengurus IGI Pusat Dewi Sri Indriati Kusuma menuturkan, kegiatan tersebut sangat bagus memotivasi guru dan mahasiswa dalam menulis karya ilmiah. Sebab, saat ini membuat karya ilmiah menjadi hal penting seiring fokus atau konsentrasi pemerintah dengan literasi. Disebutkan Dewi, pada seminar dan lokarkarya itu menghadirkan seorang narasumber yakni Hernowo Hasim, yang merupakan penulis 24 buku dalam 4 tahun. Hernowo Hasim, lanjut Dewi, telah banyak menulis buku tentang pendidikan dan lainnya sejak tahun 2001. Sementara itu, Hernowo Hasim mengakui, untuk menulis atau membuat karya ilmiah itu tidaklah mudah. Namun, bukan berarti sulit. Artinya, perlu persiapan fisik, mental, pengetahuan dan lainnya. Namun, pada intinya, untuk dapat menulis ada beberapa hal utama yang perlu dilakukan. Di antaranya, rajin membaca buku, sering latihan menulis dan berkomunikasi secara terbuka. “Untuk menulis perlu latihan atau membiasakan diri terlebih dahulu dengan menulis setiap hari. Tidak harus memiliki topik dan waktu yang lama pada latihan ini. Bebas saja temanya dan waktu bisa 10 menit sampai 15 menit, asalkan dilakukan setiap hari,” ungkap Hernowo. Dia menjelaskan, dalam latihan menulis, mengalir lewat sesuatu yang sehari-hari dilalui, bukan direkayasa. Sesuatu proses manusiawi yang dimulai dari hal-hal sederhana. Selain itu, sambungnya, memulai menulis itu bisa juga dari hal-hal yang mudah di dalam diri. Seperti perasaan ragu, bimbang, cemas dan takut. “Dalam menulis ada tiga hal yang perlu dilatih. Pertama, menulis untuk membuang. Artinya, menulis dapat menghilangkan beban, bukan malah mendatangkan stress. Kedua mengikat makna, dan ketiga mengeksplorasi pikiran atau perasaan. Harapannya, dengan menulis akan lahir ide atau gagasan cemerlang yang menjadi karya dan dapat diimplementasikan,” tukas Hernowo. (aje)
MEDAN (Berita): Peringatan Hari Pramuka ke 55 tahun 2016 dimeriahkan dengan ribuan anggota Pramuka bersamasama melakukan Aksi GAUL Time Please di Lapangan Merdeka Medan, Minggu (25/9). Aksi Gerakan Aksi Untuk Lingkungan (GAUL) Time Please yang berkolaborasi antara Gerakan Pramuka dan The Walt Disney Company Indonesia ini, merupakan upaya menginspirasi anak-anak untuk berpartisipasi dalam kegiatan sukarela yang dikemas dalam bentuk kompetisi menyenangkan. Executive Director of Corporate Communication and Citizenship The Walt Disney Company Southeast Asia, Seshasaye Kanthamraju menuturkan, aksi ini dapat menginspirasi para pemuda pemudi Kota Medan untuk berkontribusi dalam mewujudkan lingkungan yang lebih baik. “Melalui kompetisi Time Please, kami mengajak para anggota Pramuka dan seluruh keluarga untuk meluangkan waktu dengan melakukan kegiatan sukarela sebanyak-banyaknya,” katanya. Ia juga mengatakan acara Time Please yang dihadiri Walikota Medan Drs HT Dzulmi Eldin ini juga dijadikan kompetisi agar masyarakat berbuat sebanyak-banyaknya bagi kelestarian lingkungan. Diungkapkannya, pemenangnya akan memdapat hadiah uang, piagam dan berpeluang untuk jalanjalan ke Disney Land Hongkong serta Orlando AS. Sementara itu Kepala Kwartir Cabang Kota Medan, H Muhammad Husni menuturkan aksi ini menjadi sebuah kerja nyata Gerakan Pramuka untuk merayakan
Hari Pramuka. “Melalui kegiatan ini, kami ingin mendorong para anggota Pramuka di Medan untuk ikutserta membangun masyarakat dengan aksi kesukarelawan, guna memajukan komunitas dan menjaga lingkungan hidup,” kata Husni. Gerakan Aksi Untuk Lingkungan (GAUL) akan memberikan pengalaman langsung bagi anak-anak Pramuka dalam melakukan kegiatan sukarelawan, seperti menanam bibit tanaman (Gaul Hijau), mendaur ulang dan mengolah sampah (Gaul Ulang). Kemudian kerja bakti membersihkan Stasiun Kereta Api Medan (Gaul Darat), membersihkan titik nol kilometer Kota Medan (Gaul Wisata), membuat poster dan melakukan kampanye sosial (Gaul Sorak), menghibur masyarakat melalui pertunjukan sederhana bertemakan Pramuka dan Lingkungan (Gaul Pentas). Ada juga membacakan dan berbagi buku (Gaul Ilmu), mengatur lalulintas (Gaul Lintas), membuat papan informasi (Gaul Info), dan mengimbau masyarakat untuk menghemat energi (Gaul Energi). Melalui aksi ini, para anak-anak Pramuka Siaga dan Penggalang Kota Medan telah berhasil mengumpulkan ribuan jam pelayanan untuk diikutsertakan dalam kompetisi Time Please Waktunya Beraksi (www.timeplease.id). Program Time Please ini telah dimulai pada 14 Agustus 2016 dan berlangsung di lima Kota, yaitu Jakarta, Bandung, Medan, Semarang, dan Surabaya dan akan diperluas untuk menjangkau kota lainnya di Indonesia pada tahun 2018. (aje)
Berita Sore/aje
Anggota Pramuka Kecamatan Medan Perjuangan usai mengikuti Aksi GAUL Time Please di di Lapangan Merdeka Medan, Minggu (25/9).
PTS Diminta Lebih Selektif Rekrut Dosen YOGYAKARTA (Berita): Dirjen Sumber Daya Ilmu Pengetahuan Teknologi dan Pendidikan Tinggi Kemenristek Dikti Ali Ghufron Mukti meminta perguruan tinggi swasta (PTS) lebih selektif dalam merekrut dosen. “Kalau mau maju jangan sampai hanya merekrut dosen berdasarkan hubungan saudara tetapi
betul-betul selektif berdasarkan kualifikasi yang dimiliki,” katanya akhir pekan kemarin. Menurut Ali Ghufron, selain dosen yang berkualitas, pengelola Yayasan dengan PTS yang dinaunginya juga harus memiliki kesamaan visi dalam memajukan kualitas pendidikan. Demikian pula jangan sampai hanya
dikelola oleh keluarga. “Di bawah kopertis wilayah tertentu ada antar keluarga yang berselisih dalam pengelolaan yayasan, sehingga kampusnya tutup,” kata dia. Oleh sebab itu, ia berharap seluruh perguruan tinggi swasta bersama yayasan yang menaunginya betul-betul profesional dalam mengelola dan
memajukan almamaternya. Jangan pula hanya memikirkan ‘income’ dari perguruan tinggi yang dikelola. Lebih dari itu, Ali Ghufron juga meminta perguruan tinggi swasta mampu mendorong dosen yang dimiliki meningkatkan kompetensi dengan melanjutkan jenjang pendidikannya. Untuk
mendukung hal itu, menurut dia, Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti) bekerja sama dengan Lembaga Pengelolaan Dana Pendidikan (LPDP) telah menyediakan 2.300 beasiswa untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) dosen di perguruan tinggi. (ant)
12
Berita Sore Selasa 27 September 2016
Atletico Kehilangan Dua Pemain
Rio Haryanto Positif Tampil Musim Depan
MADRID (Berita): Atletico Madrid harus membayar mahal kemenangan atas Deportivo La Coruna pada lanjutan La Liga 2016-2017, Minggu (25/9). Mereka kehilangan dua pemain sekaligus akibat cedera, yakni Augusto Fernandez dan Jose Maria Gimenez. Augusto Fernandez lebih dulu meninggalkan lapangan Stadion Vicente Calderon. Winger asal Argentina itu digantikan Gabi pada menit ke-19. Laman resmi Atletico me-
nyatakan bahwa Fernandez mengalami masalah pada bagian ligamen lutut kanan. Pada awal 2016, sang pemain sempat absen selama enam pekan akibat masalah serupa, tetapi
net
Suares cs merayakan kemenangannya setelah mengalahkan Sporting Gijon 5-0.
net
di lutut kiri. "Tidak ada kabar baik soal Augusto," ucap pelatih Atletico, Diego Simeone. Setelah Fernandez, giliran Jose Maria Gimenez yang harus meninggalkan arena pertandingan. Ia keluar pada menit ke-36 setelah menderita cedera otot pada kaki kanan. Dengan demikian, Fernandez dan Gimenez dipastikan tidak bisa tampil dalam pekan kedua penyisihan grup Liga Champions melawan Bayern Muenchen, Rabu (28/9). Kehilangan Fernandez dan Gimenez, Atletico tetap sukses membungkam Deportivo dengan skor tipis 1-0. Gol tunggal
Barcelona Kuntit Real Madrid Real Madrid memang masih menguasai puncak klasemen La Liga. Namun, mereka patut mewaspadai kejaran dua rival terkuatnya, FC Barcelona dan Atletico Madrid. Pada partai pekan ke-6 La Liga, Real Madrid hanya mendulang satu poin. Mereka diimbangi klub promosi, Las Palmas, dengan kedudukan 2-2. Tim besutan Zinedine Zidane memang masih memuncaki klasemen sementara La Liga
dengan perolehan 14 poin. Akan tetapi, Barcelona menguntit di posisi kedua dengan hanya berselisih satu poin. Barcelona naik ke posisi kedua setelah berpesta gol di kandang Sporting Gijon. Neymar dkk sukses membungkam tuan rumah lima gol tanpa balas. Peningkatan posisi juga dialami oleh Atletico Madrid. Mereka menempati peringkat ketiga setelah mendulang keme-
nangan tipis 1-0 atas Deportivo La Coruna melalui gol Antoine Griezmann. Adapun Sevilla yang pekan lalu sempat bercokol di urutan kedua, harus terperosok ke peringkat keenam lantaran kalah 1-3 dari Athletic Bilbao. Pekan ke-6 La Liga masih menyisakan satu pertandingan, yakni antara Alaves dan Granada. Laga itu akan digelar pada Senin (26/9/2016) atau Selasa dini hari WIB. (kps)
tim berjulukan Los Rojiblancos datang dari Antoine Griezmann pada menit ke-70. Gol itu adalah koleksi Griezmann yang kelima dalam lima pertandingan Atletico di La Liga. Sebelumnya, masing-masing dua gol ia cetak ke gawang Celta
Vigo dan Sporting Gijon. Tambahan tiga poin mengantarkan Atletico ke posisi ketiga klasemen sementara. Mereka mengumpulkan 12 poin dari enam laga atau terpaut dua angka dari Real Madrid selaku pemuncak klasemen. (kps)
Pernyataan Pogba, Cetak Gol Perdana MANCHESTER (Berita): Gelandang Manchester United, Paul Pogba, memberikan pernyataan seusai membawa The Red Devils menang 4-1 atas Leicester City dalam laga Premier League di Old Trafford, Sabtu. Sebelum menaklukkan The Foxes, Manchester United sempat menelan dua kekalahan beruntun di Premier League dari Manchester City (1-2) dan Watford (1-3). Catatan minor tersebut membuat pasukan Jose Mourinho menerima banyak kritik di surat kabar. Namun, Pogba menanggapi hujatan terhadap Manchester United dengan dingin. "Saya hanya ingin mengatakan satu hal. Padahal akhirnya, kita akan sama-sama melihat hasilnya," ucapnya lagi. Pogba, yang menjadi satu dari empat pencetak gol The Red Devils ke gawang Leicester, lebih senang menanggapi performa gemilang dia. "Saya sangat bahagia atas gol tersebut. Saya harap ini bukan yang terakhir," ujar pesepakbola asal Perancis berusia 23 tahun itu. Manchester United tampil begitu heroik pada 45 menit pertama, sehingga Pogba, Chris Smalling, Juan Mata, dan Marcus Rashford bisa bergantian menceploskan si kulit bulat ke gawang The Foxes. Pada babak pertama itu, Pogba tampil sebagai roh permainan The Red Devils. (kps)
Real Gagal Bawa Tiga Angka
net
Ronaldo kesal gagal membawa tiga poin pada saat melawan Las Palmas.
LAS PALMAS (Berita): Real Madrid yang lebih diunggulkan melawan Las Palmas, nyatanya gagal membawa pulang poin penuh saat melakoni lawatan ke Gran Canaria, Minggu (25/9) dini hari WIB. sempat dua kali unggul, Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan harus puas berbagi angka 2-2. Awal permainan Madrid sudah menebar ancaman melalui Cristiano Ronaldo di menit lima. Ronaldo yang bergerak ke tengah memutuskan untuk melepaskan tembakan keras. Sayang sepakannya masih melebar dari gawang tuan rumah. Lagi-lagi Ronaldo menebar ancaman ke gawang Las Palmas. Ronaldo yang melepaskan tembakan voli mampu merepotkan barisan bertahan tuan rumah namun bola justru masih sedikit menyamping. Real Madrid akhirnya sukses memecahkan
kebuntuan di menit 33 melalui Marc Asensio. Berawal dari bergerakan Nacho Fernandez yang menyisir sisi kri, menusuk ke kotak penalti dan melepaskan tembakan keras ke arah gawang namun masih bisa ditepis kiper Las Palmas. Nahas bola hasil tepisan justru mengarah ke Asensio yang langsung menyambutnya dengan sundulan. Keunggulan yang baru saja dicetak Real Madrid, nyatanya tidak berlangsung lama. Hanya berselang lima menit dari gol Asensio, tuan rumah sukses menyamakan kedudukan melalui Tana. Memanfaatkan kemelut di depan gawang Madrid, Tana yang menerima bola dengan sekali kontrol melepaskan tembakan dari jarak dekat yang gagal dijangkau Casilla. Selepas gol penyeimbang, kedua tim semakin bermain terbuka di sisa menit babak pertama. Namun hingga peluit panjang, skor masih 11 untuk kedua tim. (ok)
KONI Medan Semangati Atlet Sumut MEDAN (Berita): Jajaran Pengurus KONI Medan yang dipimpin langsung Ketua Umum KONI Medan Drs Eddy H Sibarani, hadir di Graha Manggala Siliwangi Bandung Minggu (25/9) malam, untuk menyemangati atlet-atlet Sumut yang bertanding di cabang biliar PON XIX/2016. Eddy Sibarani dan pengurus KONI Medan ikut menyaksikan pertandingan semi final nomor double bola 10 Putra antara Sumut melawan Jambi. Di antara pengurus yang turut hadir mendampingi Ketua Umum adalah Kabid Organisasi Rivai Parinduri, serta Wakabid Binpres Sigfried. Menurut Eddy Sibarani, kehadiran para pengurus KONI Medan di arena PON 2016 adalah untuk memberi tambahan semangat dan motivasi bertanding bagi atlet-atlet, termasuk atlet Kota Medan, yang sedang berjuang membawa nama Sumut di pentas akbar olahraga multi event empat tahunan ini. "Kehadiran kita hendaknya dapat lebih memacu semangat bertanding para atlet. Dan berharap semangat bertanding mereka tidak pernah kendor", ucap Eddy Sibarani. Dikatakan, setelah ke biliar, Senin dan Selasa (26 dan 27/9), rombongan ketiga Pengurus KONI Medan yang berkunjung ke Jabar ini juga sudah punya agenda berkunjung ke sejumlah cabor lain seperti tarung drajat, senam, anggar, catur, atletik, tinju dan lainnya. "Peluang Sumut untuk menambah medali masih sangat terbuka. Kita harapkan akan ada lagi medali emas yang dipersembahkan para atlet untuk Sumut di sisa hari pelaksanaan PON XIX ini," tutup Eddy Sibarani. (end)
Berita Sore/ist
Ketua Umum KONI Medan Drs Eddy H Sibarani (dua kanan atas) dan jajaran pengurus menyaksikan pertandingn semifinal double bola 10 putra antara Sumut melawan Jambi, Minggu (25/9) malam.
Tenis Meja Perebutkan Tropi PTMSI P.Sidimpuan P.Sidimpuan (Berita): Pengurus PTMSI (Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia) Kota Padangsidimpuan menggelar
kejuaraan tenis meja Se-Tabagsel (Tapanuli Bagian Selatan) memperebutkan tropi ketua Penkot PTMSI Padangsidim-
Berita Sore/Birong RT
Ketua KONI Daulat Siregar menyerahkan piagam penghargaan Penkot PTMSI Padangsidimpuan kepada seluruh Ketua Penkot dan Penkab PTMSI Se-Tabagsel, Jum’at (23/9).
puan Tahun 2016 di Pustim Hall, Jalan Sudirman, Padangsidimpuan, Jum’at (23/9). Even yang dibuka wali kota, diwakili Sekretaris Disporabudpar Pemko Padangsidimpuan Saidah Fauziah Siregar, mengatakan pertandingan turnamen tenis meja tingkat Tabagsel tersebut akan berlangsung dari 23 hingga tanggal 25 September 2016 dengan mempertandingkan kelompok junior dan senior perseorangan putra dan beregu putra. Ketua Panitia pelaksana kegiatan Marwan Lubis dalam laporannya mengatakan untuk kelompok junior diikuti peserta dari 4 Kabupaten/Kota yaitu Padangsidimpuan, Tapanuli Selatan (Tapsel), Padanglawas Utara (Paluta) dan Padanglawas (Palas). Sedang kelompok senior diikuti 5 Kabupaten/Kota Padangsidimpuan, Tapsel, Paluta, Palas dan Mandaliling Natal. “Jumlah regu kelompok junior 10 dan senior 12 regu. Sedang
perseorang junior dikuti 38 peserta dan perseorang senior 46 peserta, ditambah kelompok eksekutif yang diikuti 6 orang peserta ,”ujarnya. Ketua Penkot PTMSI Padangsidimpuan Iptu Daulat M Zein Harahap dalam sambutannya mengatakan kegiatan ini dilakukan disamping untuk mengasah dan menjukkan kemampuan sekaligus menghindari kegiatan negatif terutama kalangan junior dan pelajar. “Dengan berolahraga, badan sehat, bugar dan terhindar dari perbuatan negatif yang bisa merugikan diri sendiri, keluarga dan masyarakat,” ujarnya.Tak hanya itu even ini dimaksudkan untuk mempererat jalinan silaturrahim sehingga bisa menghindari tawuran karena sesama pesrta sudah saling kenal dan megenal. Walikota dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Sekretaris Disporabudpar Pemko Padangsidimpuan Saidah Fau-
ziah Siregar, S.S mengharapkan kepada peserta agar dapat mensukseskan kegiatan ini dengan senantiasa menjunjung tinggi nilai-nilai sportifitas dan kekeluargaan diantara bersama. “Kegiatan ini dapat memberikan kesempatan yang besar bagi para peserta untuk dapat memperoleh pengalaman bertanding sekaligus mengasah keterampilan dalam bermain tenis meja,”kata walikota. Pada kesempatan tersebut diserahkan piagam penghargaan Penkot PTMSI Padangsidimpuan kepada seluruh Ketua Penkot dan Penkab PTMSI SeTabagsel oleh Ketua KONI Daluat Siregar. Hadir pada acara itu Ketua KONI Daulat Siregar, wakil ketua KONI Ali Napiah Lubis, Kabid Bina Keolahragaan Disporabudpar Ali Imron Harahap, SH, para Ketua Penkab PTMSI SeTabagsel, guru pembimbing tenis meja sekolah dan lainnya. (Rong)
SINGAPURA (Berita): Rio Haryanto (foto), mengatakan dirinya positif soal kans tampil di Formula One (F1) musim depan. Pebalap kebanggaan rakyat Indonesia ini membeberkan pihaknya telah bekerja sangat keras untuk mencari sponsor agar mimpinya tampil di F1 tercapai. Rio hanya tampil sebanyak 12 seri di F1 musim ini bersama Manor Racing. Kontraknya dengan tim asal Banbury, Inggris, ini diputus kala jeda musim panas akibat dirinya gagal memenuhi persyaratan finansial. Sebagai gantinya, Rio diturunkan kastanya menjadi pembalap cadangan Manor Racing, sementara Esteban Ocon didapuk sebagai pendamping Pascal Wehrlein. Meskipun begitu, pebalap asal Surakarta, Jawa Tengah, ini percaya diri akan tampil sebagai pembalap utama suatu tim di musim depan. “Kami telah bekerja sangat keras untuk menemukan sponsor. Kami juga mencari kesempatan ke tim-tim di F1. Saya rasa segalanya berjalan positif, semua terlihat bagus,” kata Rio, seperti dikutip dari Fox Sports Asia. “Dalam beberapa pekan ke depan akan ada banyak pengumuman dari para pebalap dan tim. Semoga Anda bisa mendengar kabar baik itu dari saya,” jelasnya. (ok)
Cakra FC Tangkahan Lagan Kampiun
Beritasore/Boy Aprizal
Tim Cakra FC juara Liga Paguyuban Teluk Aru saat menerima hadiah di Lapangan Petro Ria Pertamina Pangkalanberandan, Minggu(25/9) P.BRANDAN(Berita): Tim Cakra FC Tangkahan Lagan Kec. Sei Lepan menjadi kampiun Liga Paguyuban wilayah Teluk Aru 2015_2016 setelah memiliki poin tertinggi dari delapan tim lainnnya sekaligus merebut Piala bergilir Ketua Fraksi PAN DPRDSU H Syah Afandin SH. Posisi dua diraih Sewangi Putra Gebang sedangkan posisi tiga diraih Cokro Pangkalansusu dan posisi keempat GAB Pangkalansusu. Dalam pertandingan terakhir Liga Paguyuban Teluk Aru yang digelar di lapangan sepak-
bola Petro Ria Pertamina Pangkalanberandan, Minggu (25/9) sore, telah bertanding tim Cakra FC melawan Sewangi Putra. Pada pertandingan yang tidak mempengaruhi posisi kedua tim tersebut, kedua tim bermain sama kuat dengan skor 2-2. Dua gol Cakra dilesakkan Patrik dan Aji sedangkan dua gol Sewangi dicetak Nawan. H Syah Afandin yang akrab disapa Ondim secara terpisah dikonfirmasi mengatakan dengan adanya kegiatan sepakbola tersebut secara otomatis membangun mental pemuda pemu-
da yang ada di Teluk Aru sehingga terhindar dari kegiatan kegiatan negatif. Dia berharap dengan bergulirnya Liga Sepakbola bola tersebut nantinya muncul pemain pemain muda asal Teluk Aru yang dapat bermain di tingkat nasional. Ondim menambahkan, kegiatan sepakbola merupakan hal positif. “Kita berupaya agar event sepakbola di Teluk Aru akan terus digelar secara berkesinambungan,” pungkasnya. Sebelumnya, Ketua Sepakbola Paguyuban wilayah Teluk Aru Azrai Rokan meminta kepada tim yang menjadi juara untuk lebih tingkatkan prestasi sedangkan bagi tim yang gagal anggaplah itu sebagai kemenangan tertunda.”Kami juga mengucapkan terimakasih kepada pihak pihak yang membantu kesuksesan kegiatan sepakbola ini,”ujar Azrai. Muspika Kecamatan Babalan dan Kecamatan Sei Lepan diwakili Lurah Brandan Timur Baru Asyari Siregar didampingi Lurah Brandan Timur M Iqbal Ramadhan mengapresiasi panitia penyelenggara yang telah berupaya membangkitkan kembali gairah sepakbola di wilayah Teluk Aru. (bap)
Turnamen Elang Sakti Cup Berakhir PALUTA (Berita): Tournamen sepak bola Elang Sakti Cap ke-6 dilapangan bola kaki Desa Paolan Km 5 Jalan lintas Hutaimbaru Paluta dalam rangka silaturahmi tahunan antar desa berakhir. Dalam laga final Pangirkiran vs Rondaman yang dipimpin wasit Naek Halomoan Harahap, 45 menit laga berlangsung kedua kesebalasan belum ada tercipta gol, di menit 50 Pangirkiran duluan membobol gawang rondaman oleh Samsul No.17 1 gol, berselang di menit 55, Pangirkiran menggandakan kedudukan oleh Akmal No. tiga 1 gol bekerja sama dengan rekannya Samsul, Laga berlanjut dimenit 85 Pangirkiran kembali mencetak gol oleh Akmal 1 gol sampai 90 menit yang dipimpin wasit Naek Halomoan Harahap tidak ada gol balasan dari kesebalasan Rondaman. Pelatih Pangirkiran FC Gindo Hasibuan mengaku puas dengan permainan tim asuhannya sehingga mampu menguasai jalannya pertandingan.terpisah Ketua panitia Akhmad Yakub Harahap di damping sekretaris Elang Sakti cap ke-6 Darwin Sire-
Berita Sore/Ikhwan
Ketua panitia AkhmadYakub Harahap menyerahkan tropi bergilir untuk kesebelasan pangirkiran FC . gar dan keluarga besar Elang Sakti mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat dan pemerintah Kecamatan Halongonan. Ketua panitia pelaksana Darwin Siregar mengatakan bahwa, turnament ini diikuti 32 kesebelasan yang berlaga mulai tanggal 20juli -25September , turut hadir dalam penutupan Kepala Desa Paolan Bahota Harahap, pengurus KNPI Halongonan, danpos koramil polsek Padang Bolak, Hatobangon, OKP, Pelajar, dan pengurus KONI, dan masyara-
kat Halongonan Paluta. Terpisah posisi juara 1 Pangirkiran FC posisi juara 2 Rondaman FC,Posisi juara3 Bargottopong Julu,posisi juara 4 Paolan FC dan penyerahan tropi bergilir terpisah pengurus Elang Sakti Makmur Harahap didampingi PLT PSSI Paluta Darwin Siregar menginformasikan membuka tournament bola kaki umur 35 ke atas dalam rangka menyambut Tahun Baru 2017. Pendaftaran dibuka di kantor Kepala Desa Paolan. (ikh)
Pimpinan Segenap Anggota DPRD & Sekretaris DPRD Kabupaten Nias Selatan WU Atas Pelaksanaan Pesta YA’AHO ’AHOWU Di Kabupaten Nias Selatan, tanggal 17-19 September 2016 Dari:
Sidi Adil Harita, S.Sos.,M.A Ketua DPRD Kab. Nias Selatan Yohana Duha Wakil Ketua DPRD Kab. Nias Selatan Aezisokhi Maduwu Ketua Komisi A
Elisati Halawa, ST Wakil Ketua DPRD Kab. Nias Selatan
Sa tulo Taf onao Satulo afonao Ketua Komisi B Drs. Fabowosa Laia, M.Si Sekretaris DPRD Kab. Nias Selatan
Ikhtiar Telaumban ua elaumbanua Ketua Komisi C