Beritasore,selasa 6 september 2016

Page 1

http://www.beritasore.com

HARGA ECERAN Rp 2.000,-

Berita Sore Semua Berita Layak Cetak Selasa, 6 September 2016/4 Dzulhijjah 1437 H

No. 4543 tahun ke-18

kitchener.ctvnews.ca

DIKI Suryaatmadja

Diki, Mahasiswa Termuda di Universitas Waterloo Kanada

Berita/Alpin Lubis

MATERIAL longsor menimpa jalan negara Lintas Sumatera Panyabungan – Kotanopan tepatnya di Desa Muara Mais, Kecamatan Tambangan, Kab. Mandailing Natal. Foto diambil Senin (5/9) siang.

Material Longsor Ganggu Pengguna Jalan

ONTARIO(Berita) : Ada pemandangan istimewa saat proses perkuliahan di Universitas Waterloo, Ontario, Kanada, dimulai pada bulan September 2016 ini. Di antara sekian banyak mahasiswa baru yang masuk ke sana, ada seorang bocah berusia 12 tahun yang menjadi mahasiswa termuda dalam sejarah universitas itu. Uniknya pula, bocah bernama Diki Suryaatmadja yang mendapat kehormatan mendalami ilmu fisika tersebut berasal dari Indonesia. “Saya merasa sangat gembira, meski sedikit nervous tentang transisi budaya di sini,” kata Diki dalam wawancara, pekan lalu. Diki mengambil jalur akselerasi sejak sekolah dasar hingga sekolah menengah atas di Indonesia. Diki diterima di Universitas Waterloo sebagai murid

PANYABUNGAN (Berita): Material longsor di jalan negara Lintas Sumatera Panyabungan – Kotanopan tepatnya di Desa Muara Mais, Kecamatan Tambangan, Kab. Mandailing Natal. Material longsor yang menimpa badan jalan berupa batu besar sangat mengganggu pengguna jalan. Pantauan , Senin (5/9), material longsor yang jatuh dari bagian atas bahu jalan berupa batu cukup banyak, sehingga menyebabkan badan jalan mengalami penyempitan. Kondisi ini tentunya mengundang terjadinya kecelakaan, sebab selain arus kenderaan yang lewat cukup padat juga posisinya pas di tikungan tajam. Sutan Lubis, 34, warga Muara Mais mengatakan, jalan ini mengalami longsor, Minggu (4/9) malam, saat hujan

▼ Lanjut ke hal 2 kol 1

▼ Lanjut ke hal 2 kol 7

Warga Terserang DBD Meningkat Antara

FOGGING PENCEGAHAN VIRUS ZIKA PETUGAS melakukan pengasapan (fogging) memberantas nyamuk penyebab demam berdarah) dan mengantipasi virus Zika di Desa Kuta Blang, Lhokseumawe, Aceh, Senin (5/9). Fogging itu dilakukan untuk membantu warga memutus mata rantai berkembangnya nyamuk Aedes Aegypti yang telah memakan 215 korban di sejumlah wilayah KLB (Kejadian Luar Biasa) sekaligus upaya pencegahan penyebaran virus Zika melalui nyamuk demam berdarah yang mulai masuk wilayah Indonesia.

Malaysia Sun

PENAMPAKAN piring terbang diduga UFO di Malaysia

Ada UFO Melayang di Langit Malaysia Malaysia (Berita): Sebuah video yang memperlihatkan sebuah objek hitam besar melayang di sebuah desa terpencil di Malaysia membuat heboh dunia maya. Dalam rekaman itu terdengar seorang penduduk lokal berteriak “Ya Allah, ya Tuhanku.” Beberapa orang berspekulasi bahwa objek itu memang benar kendaraan yang digunakan oleh makhluk ekstraterestrial, atau dikenal dengan UFO. Namun, netizen lainnya menyangsikan keaslian video tersebut. Hingga saat ini, tayangan itu menjadi perbincangan hangat seantero Malaysia, juga dunia. Belum ada yang bisa memastikan objek tersebut merupakan benda apa. Ada yang mengira bahwa benda itu adalah UFO, kendaraan makhluk angkasa luar yang ‘bertamu’ di Bumi.(lip6)

Berita Sore/budi nasution

Inovasi Motor Magnetik Subingat Dari Langkat Langkat (Berita): Subingat (52), panggilan akrabnya sehari-hari warga Desa Teluk Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat, dikenal sebagai sosok yang memiliki kepribadian ramah, tekun dan pekerja keras. Baru-baru ini beserta Mukhlis Azhar dan kelompoknya telah merakit dan menyelesaikan penemuan mesin penggerak bertenaga surya yang diberi nama Motor Magnetik Subingat. Setelah dilakukan uji coba disaksikan para ketua kelompok tani, Kades Teluk, PPL, Kaur Kesra Keamatan, Babinsa, dan sejumlah undangan dari Kodam I/BB, dijelaskan selain mampu bekerja nonstop, perangkat sederhana tehnologi tepat guna ini relatif murah dengan penghematan biaya operasional mencapai 80 persen, ▼ Lanjut ke hal 2 kol 1

REPRODUKSI

Ceramah Sekolah Oleh: Dedi Sahputra DI PAGI sibuk ini, anak-anak agak telat siapan ke sekolah. Maka saya harus bergegas mengantar mereka supaya tidak terlambat. Anda tahu, ada hukuman setiap mereka terlambat. Saya selalu merasa galau melihat mereka dihukum. Tapi seberapa besar pun rasa galau itu, dia tak cukup berarti di hadapan nilai ketertiban dan sikap menghargai waktu. Karena ini salah satu proyeksi besar saya bagi anak-anak itu: menghargai waktu. Tapi belum jauh keluar dari rumah, kendaraan kami harus melambat. Di kejauhan saya melihat tenda di pasang di tengah jalan. Mungkin sedang ada keramaian di depan sana, bantinku, sambil bersiap untuk memutar arah. Tapi ada yang aneh. Karena tidak ada tanda-tanda jalan di tutup, dan tidak ada pula kendaraan yang memutar balik. Saya tarik gas perlahan. Oh.., rupanya sedang ada keluarga yang kemalangan. Para pelayat tampak ramai melayat. Mereka duduk berkumpul di sisi rumah duka, dan satu lagi di sebelah yang berlawanan. Sedangkan di bagian tengah dibiarkan kosong. Rupanya ahli bait sengaja mengosongkan bagian badan jalan agar kendaraan bisa tetap melintas sambil melaksanakan fardhu kifayah terhadap mayit tersebut. Kendaraan kami melintas perlahan, dari pintu yang terbuka saya melihat sesosok tubuh berbaring di kelilingi keluarga dan kerabat. Tentu saja ini tak biasa. Karena orang di negeri ini terbiasa mengorbankan kepentingan orang lain untuk 1 ▼ ▼ Lanjut Lanjut ke ke hal hal 2 2 kol kol 7 1

Klik beritasore.com

▼ Lanjut ke hal 2 kol 7

Home Industri Sabu Digrebek MEDAN (Berita): Sat Res Narkoba Polresta Medan menggerebek diduga home industri pembuatan narkotika jenis sabu-sabu di Jl. Kapten Maulana Lubis Gang Asal, Kel. Petisah Tengah, Kec. Medan Petisah, dan menangkap bandar sabu lainnya dari lokasi terpisah. Dari penangkapan para tersangka polisi mengamankan barang bukti 2.700 butir ekstasi, 300 gram sabu, 13 bungkus plastik sabu, dua botol cairan alkohol, dua botol

cairan metanol dan satu botol pirek kaca. Wa k a p o l re s t a Me d a n AKBP Mahedi Surindra, kepada wartawan, Senin (5/9) mengatakan, pengungkapan ka-

sus ini bermula ketika polisi mendapatkan informasi adanya pembuatan narkotika di Jl Kapten Maulana Lubis Gang Asal, Kelurahan Petisah Tengah Kecamatan Medan Petisah. Polisi yang mendapatkan laporan itu, kemudian melakukan penyelidikan, dan Jumat (26/8) siang, petugas anti narkoba lalu menggerebek rumah di Jl. Kapten Maulana Lubis. “Setelah melakukan pen-

dalaman kita melakukan penindakan dan mendapati sembilan bungkus plastik narkotika golongan I, dua botol plastik berisi cairan alkohol, dua botol cairan metanol dan satu botol pirek kaca, dua orang tersangka diamankan, diduga mereka memproduksi sabu,” ujar Mahedi. Kedua tersangka home industri sabu yang ditangkap yakni JS, 37, warga Jl. Kapten ▼ Lanjut ke hal 2 kol 7

BMA Sediakan 440 Beasiswa Berkelanjutan Tahfidz Quran SUBINGAT dan Kelompoknya beserta Anggota DPRD Langkat, bersama warga, muspica Kecamatan Secanggang, menyaksiakan ujicoba motor magnetik diareal persawahan Dusun Parit Kaca Desa Teluk, Kecamatan Secanggang Kabupaten Langkat.

LHOKSEUMAWE (Berita): Dinas Kesehatan Kota Lhokseumawe mencatat, sejak 2016 telah ditemukan ratusan kasus penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) yang menyerang warga di daerah itu. Kepala Bidang Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Dinas Kesehatan Kota Lhokseumawe

BANDA ACEH (Berita): Baitul Mal Aceh (BMA) kembali membuka pendaftaran Beasiswa Berkelanjutan Siswa/ Santri Tahfidz Alquran Baitul Mal Aceh 2016. Program diselenggarakan untuk menumbuhkan semangat menghafal Quran para pemuda Aceh. Plt Kepala Baitul Mal Aceh, Dr Armiadi Musa, MA mengatakan, program beasiswa itu merupakan program perdana berkelanjutan. “Siapa saja yang memenuhi syarat yang telah ditetapkan dapat mendaftar ke kantor Baitul Mal Aceh,” kata dia, Senin (5/9). Syarat utama tentu calon penerima beasiswa dari keluarga kurang mampu, karena dana yang diberikan merupakan dana zakat. Kemudian menghafal minimal 10 juz dan tidak sedang menerima bantuan yang sama dari lembaga lain. Armiadi menjelaskan, yang membedakan program beasiswa ini dengan program beasiswa Penuh Tahfidz ting-

kat SLTP dan SLTA, penerimanya seluruh Aceh. Penerima boleh dari pesantren manapun, termasuk yang menghafal sendiri di rumah, namun mereka harus melampirkan rekomendasi pembimbing

mereka. Baitul Mal Aceh menetapkan kuota untuk beasiswa sebanyak 440 orang. Bagi yang memenuhi syarat akan diberikan beasiswa Rp700.000 setiap bulan selama dua tahun. “Jika

zakat di Baitul Mal Aceh terus bertambah, maka program seperti ini terus ditambah jumlah penerimanya. Khusus untuk program ini Baitul Mal Aceh menganggarkan Rp3,6 miliar,” sebutnya.(ws)

MEDAN(Berita): Usulan Presiden RI Joko Widodo terhadap pemerintah Arab Saudi agar kouta haji yang mubazir diberikan untuk Indonesia, diharapkan akan terpenuhi. Hal itu, untuk meningkatkan jumlah jamaah yang bisa diberangkatkan setiap musim haji. Pgs Kabid Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Sumut, H Bahrum Saleh, Senin(5/9), menyebutkan, jika permintaan penambahan kuota untuk Indonesia ditambah dan 20 persen saja diberikan untuk Sumut,maka Calhaj Embarkasi Medan yang saat ini ada 6.588 selain petugas. “Maka jumlah Calhaj bertambah 20 persen lagi menjadi 8010 orang,”kata Bahrum Saleh kemarin. Dia berharap, keinginan Presiden Jokowi akan terlaksana,sehingga jamaah asal Sumut akan termasuk yang mengalami peningkatan kuota hajinya. Apalagi,kata dia, musim haji tahun ini banyak Calhaj yang lansia. Maka,dengan penambahan kuota itu, Calhaj lansia bisa diutamakan.”Untuk porsi cadangan, banyak yang mendaftarkan diri lansia. Jika ada penambahan maka lansia bisa diberangkatkan,” katanya. Tunda Hal lain disampaikan Bahrum Saleh, terkait Calhaj Embarkasi Medan yang didiagnosa cacar, akhirnya tunda berangkat. “Rencananya,jika sembuh, Calhaj atas nama Bambang, telah dinyatakan oleh dokter puskesmas Jl Sering Medan,belum bisa diberangkatkan. Otomatis tahun depan,”kata Bahrum Saleh kemarin.(ws)

Dimana Dia Sekarang....?

Oscar De La Hoya

Antara

KABID Humas Polda Sumut Kombes Pol Rina Sari Ginting (kiri) meminta keterangan salah seorang tersangka kepemilikan narkoba pada gelar kasus, di Mapolda Sumatera Utara, di Medan, Senin (5/9). Polisi berhasil menangkap tiga orang tersangka dengan barang bukti 2 kg sabu-sabu.

Kesibukan di Pasar Hewan Kaikiyah Makkah MAKKAH (Berita): Para jamaah haji Indonesia mulai memadati pasar hewan di wilayah Kaikiyah, Makkah. Untuk membayar dam, di sana mereka membeli seekor kambing dan langsung menyembelihnya. Dam secara harfiah di-

Jika Kuota Sumut Tambah 20 Persen 8010 Orang Berangkat

maknai sebagai darah. Makna lainnya adalah denda. Dalam konteks ini, para jamaah haji membayar dam nusuq karena memilih melaksanakan ibadah haji dengan cara tamatuk, yaitu mendahulukan ibadah umrah ketimbang haji. “Per ekornya tadi seharga

250 rial, sudah termasuk ongkos potong. Kami pilih kambingnya sendiri yang gemuk dan sehat,” ujar salah seorang jamaah haji asal Indonesia, Jusmiarti binti Amir Sutan Bagindo di Pasar Kaikiyah. Jusmiarti datang ke Pasar Kaikiyah menggunakan taksi

Berita/net

SUASANA di Pasar Hewan Kaikiyah Makkah

bersama tujuh jamaah haji lainnya yang tinggal di wilayah Mahbas Jin. “Tadi dibantu sopir tawarmenawar harga kambing,” terangnya. Di pasar seluas hampir 1 hektare tersebut, ribuan kambing dipajang di kios-kios pedagang. Usai transaksi selesai, kambing langsung dibawa ke gedung seluas lebih dari 500 meter untuk disembelih dan dipotong-potong dagingnya. Proses penyembelihan disaksikan langsung oleh jamaah haji. Sebelum disembelih, nama jamaah haji akan dibacakan terlebih dahulu. Selanjutnya, daging yang sudah dibersihkan akan didistribusikan kepada golongan yang berhak menerima, di antaranya fakir miskin. Secara hukum syar’i hewan yang diperuntukkan untuk dam nusuq harus ditumpahkan darahnya di tanah suci, sementara dagingnya boleh didistribusikan ke mana saja. Konsultan bimbingan ibadah PPIH Arab Saudi, Prof

Oscar “The Golden Boy” De La Hoya lahir 4 Februari 1973adalah petinju Amerika Serikat keturunan Meksiko yang legendaris. Ia memiliki kecepatan tangan memukul di atas rata-rata petinju pada umumnya. Ia memperoleh medali emas pada Olimpiade Barselona 1992. De La Hoya berasal dari keluarga petinju. Ia dinobatkan sebagai “Fighter of the Year” tahun 1995 oleh Ring Magazine. Setelah pensiun pada tahun 2009, Oscar mendirikan Golden Boy Promotions, sebuah firma promosi petinju-petinju dunia. Di mana dia sekarang? Tahun lalu dia mengeluarkan ▼ Lanjut ke hal 2 kol 1

Ah Masak Ya....?

Hasil Ultrasound Wanita Mengandung “Kelinci” Seorang Wanita hamil yang berasal dari Florida mengatakan ada ‘kelinci’ di dalam rahimnya. ▼ Lanjut ke hal 2 kol 1

Dailymail

HASIL Ultrasound yang menggambarkan ada kelinci dalam rahimnya, perempuan 33 tahun itu mengatakan bahwa ini pemeriksaan pertamanya setelah dua kali gagal mempertahankan jabang bayi pada kehamilan sebelumnya.

Sambar Gledek - Tuntaskan Boss .... - He... he... he....

▼ Lanjut ke hal 2 kol 1

Untuk Pemasangan Iklan Hubungi: 061-4150858 Contact Person Ibu Murniaty 0812 650 7884


Berita Sore

2 Oscar... pernyataan kontroversial. Katanya dia ‘amat serius’ untuk kembali ke ring tinju pada usia 42 tahun. Juara dunia enam kali ini memutuskan untuk pensiun pada tahun 2009 setelah kalah dari Manny Pacquiao pada pertandingan terakhirnya. “Satu-satunya alasan saya untuk kembali adalah karena rindu dengan pertandingan tinju pada kelas terbaiknya,” kata De La Hoya kepada ESPN. Juara kelas welter, Floyd Mayweather yang mengalahkan Manny Pacquiao dalam pertandingan termahal di dunia awal Mei- diperkirakan akan bertanding kembali pada bulan September dan kemungkinan lawannya adalah Amir Khan. Oscar De La Hoya masih belum memastikan akan turun lagi. Sejak pensiun, De La Hoya menjadi promotor tinju namun juga sempat berjuang untuk melawan kecanduan alkohol dan narkoba. Setelah kalah dari Pacquiao dia mengatakan tidak akan bertinju lagi. “Hati saya masih ingin bertinju namun kalau Anda tidak bisa merespons secara fisik, apa yang bisa Anda lakukan?” Bagaimanapun kini dia mengatakan kemungkinan untuk bertinju kembali ’50/50' dan merasa dalam ‘kondisi baik’. Saya tidak turun kembali karena alasan keuangan atau karena glamor,” tuturnya.

Inovasi... sehingga diyakini terjangkau dan mampu memenuhi kebutuhan petani terutama dalam menghadapi musim kemarau. Subingat menjelaskan, produknya ada dua type yaitu type 2.4 atau disebut dengan type mini yang energinya bersumber dari panas matahari melalui dua panel, masing-masing berukuran 100 ampere 17,5 Volt, motor menghasilkan daya 210 watt itu, mampu menggerakkan pompa air berkapasitas 3 inci dengan debet 5 liter air perdetik, tenaga surya yang diserap tidak habis terpakai sebahagian tersimpan pada baterai untuk penggunaan malam hari. Type yang lebih besar yaitu memiliki empat ruang dengan enam spul yang dapat menghasilkan daya hingga 500 watt dan mampu menggerakkan pompa berdiameter 8 inci dengan debet air 20-30 liter per ditik. Agus Salim anggota DPRD Langkat yang diusung dari partai Demokrat di Komisi A DPRD Langkat juga putra berasal dari Desa Teluk Kecamatan Secanggang, temuan ini patut diapresiasi dan memberikan dukungan agar inovasi kreatif mereka mendapatkan proteksi secara juridis. Untuk menjawab tantangan ekonomi global dan perobahan iklim yang ekstrim, maka kehadiran sebuah mesin yang sederhana dan hemat energi seperti motor magnetik, Sangat dibutuhkan dan pihaknya siap mengawal karya inovatif Subingat tersebut untuk mendapatkan perlindungan dan pengakuan hukum berupa hak paten, ujar Agus. Sebelumnya Subingat, Mukhlis Azhar beserta kelompoknya menyatakan siap untuk bergandeng tangan dengan pemerintah, dan berharap agar pihak pemerintah dapat mendukung untuk meningkatkan produksi pertanian, sebagai upaya menyukseskan program swasembada dan ketahanan pangan khususnya di Kabupaten Langkat, sebutnya penuh harap.

Diki, Mahasiswa... kehormatan. Selain mempelajari fisika, Diki pun akan mengambil kelas kimia, matematika, dan ekonomi. Meskipun baru berusia 12 tahun dan mendarat di Kanada awal minggu ini, Diki mengaku sudah menangkap impresi pertama tentang “rumah barunya”. “Orang-orang di negara ini sangat baik,” kata dia, seperti diberitakan laman ctvnews.ca. “Mereka sangat ramah, bisa dipercaya, dan rendah hati,” sambung dia. Selama di Kanada, Diki akan menetap di luar kampus bersama keluarganya. Artinya, dia tak akan menjadi bagian dari kehidupan asrama di perguruan tinggi tersebut. Pihak universitas mengatakan, para pengajar akan bekerja sama untuk membantu Diki beradaptasi dengan lingkungan barunya. Terlebih lagi, hal tersebut menyangkut pergaulan Diki dengan mahasiswa lain yang usianya jauh di atas dia. “Memberikan kesempatan kepada bocah 12 tahun, kami rasa, membuat kami harus memberikan lebih banyak panduan untuknya,” kata Andre Jardin, dari bagian pendaftaran di universitas itu. Sebagai contoh, kata Jardin, Diki mungkin akan terhubung langsung dengan penasihat pendidikannya. Selain itu, pada staf di universitas pun akan melakukan hubungan berkala dengan keluarga Diki. “Kami hanya memastikan bahwa integrasi sosial dan pengalaman luar biasa yang ada di depan dia akan berlangsung baik, seperti siswa lain,” ujar Jardin. Diki masuk dalam program pendidikan ini untuk masa empat tahun. Artinya, saat lulus nanti pun usia Diki bahkan belum cukup untuk mengajukan pembuatan surat izin mengemudi, di Ontario. Diki mengaku sudah membuat rencana tentang apa yang akan dia capai pada jenjang perguruan tinggi ini. Salah satu ide dia adalah menciptakan sumber energi yang lebih murah dan bisa diperbarui. “Saya ingin mengubah dunia,” kata Diki. “Saya masih muda, dan saya masih memiliki waktu yang panjang,” sambung dia. Jardin lalu mengatakan, pihak sekolah mengambil keputusan untuk Diki tanpa memperhatikan informasi personal, seperti umur dan jenis kelamin. Aplikasi Diki disetujui sebelum ada orang di sekolah itu menyadari usia Diki. “Dia telah melampaui jenjang yang fenomenal,” kata Jardin. Diki bahkan mencapai nilai yang lebih tinggi dari sejumlah kandidat lain untuk bisa diterima di Universitas Waterloo tahun ini. (kps)

Kesibukan... Dr Aswadi MA menyatakan, dam sudah boleh dibayarkan setelah jamaah haji yang memilih cara tamatuk melaksanakan umrah wajib. “Karena sudah dirancang bangun memilih haji tamatuk, maka konsekuensi logisnya harus membayar dam. Teknisnya bisa melalui bank Ar Radji atau pelaksanaan secara langsung yang bisa dilakukan setelah umrahnya selesai,” ujarnya. Jamaah yang sakit dan belum bisa melaksanakan umrah wajib hingga jelang waktu wukuf, maka niatnya bisa diganti menjadi haji qiran. “Kalau jamaah haji yang meninggal, tidak perlu bayar dam karena sudah include dalam badal haji,” ulasnya. (ok)

Ah Masak... Seperti dikutip dari Daily Mail, ternyata sang calon ibu itu tidak bercanda saat mengatakan ada ‘kelinci’ di dalam perutnya. Setelah hasil pemeriksaannya keluar, alih-alih melihat gambar bayi, terlihat sosok yang lebih menyerupai hewan lucu penyuka wortel tersebut. Gambar berbentuk kelinci kecil lengkap dengan telinga dan empat kaki itu menjadi viral setelah diunduh ke akun media sosial perempuan itu. Masih belum jelas apakah gambar tersebut merupakan hasil rekayasa atau asli. Namun, netizen setuju mengatakan bentuk janinnya terlihat seperti ‘kelinci’. Calon ibu itu menuliskan dalam akunnya, “Melakukan pemeriksaan ultrasound-ku yang pertama. Sepertinya aku akan memiliki seekor kelinci”. “Kamu sadar tidak, ekspresi yang mengungkapkan ‘biarlah terlihat seperti kelinci’ seharusnya tidak dipahami secara harfiah,” komentar seorang pengguna internet. “Aku berpikir ini lucu. Aku cemas karena kehamilanku sebelumnya tidak berjalan dengan baik. Jadi saat aku melihat detak jantung jabang bayiku 163, aku merasa lega,” kata perempuan berusia 33 tahun tersebut dengan akun @NetteFraulein itu. “Kemudian kami menyadari, gambar tersebut berbentuk kelinci dan tertawa,” tulis perempuan itu lagi. Dia juga menuliskan bahwa pemeriksaan itu diambil saat embrio berusia 7 minggu. Diperkirakan perempuan tersebut akan melahirkan pada April mendatang.(lip6)

Selasa 6 September 2016

Lubang Maut Di Jalan Lintas Dolok Masihul-Tebingtinggi Makan Korban DOLOKMASIHUL (Berita): Lubang maut yang berada di Jalan Lintas Dolok Masihul - Tebingtinggi persisnya di Desa Kerapuh, Kec.Dolok Masihul, Kab.Serdangbedagai terus mengambil korban, dari korban luka ringan dan berat hingga tewas akibat terperosok lubang tersebut. Pantauan di lapangan, Senin (5/9), di sepanjang jalan tersebut ada tiga lubang yang jaraknya sekitar 100 meter dari lubang ke lubang dengan kedalaman 15 centi meter sampai 20 centi meter, padahal

jalan provinsi tersebut baru beberapa bulan selesai di hotmix. Catatan berita , warga yang sudah menjadi korban lukaluka akibat terperosok lubang maut dalam kurun waktu satu bulan terakhir di antaranya Suef, 40, warga Lingk.I Kel. Pekan Dolok, Kec.Dolok Masihul, sepedamotor yang dikendarainya bersama istri dan dua anaknya terperosok lubang yang persis berada di tengah jalan. Hal yang sama terjadi terhadap Ari, 35, dan Ahmadi Rangkuti, 47 keduanya pedagang ikan, warga Lingk.VIII Kel.Pekan Dolok Masihul, saat

akan berbelanja ikan ke Tebing Tinggi dini hari di waktu yang berbeda juga terperosok ke lubang yang sama hingga terjatuh dan mengalami luka-luka. Korban terakhir dialami Bus penumpang TKB jenis Mitsubhisi L300 BB 1133 FA jurusan Medan - Padangsidimpuan, Sabtu (3/9) sekira pukul 05:00, saat melintas jalan mobil terperosok lubang tersebut hingga ban belakang dan depan sebelah kanam pecah akibatnya hilang kendali dan akhirnya terjun ke parit, peristiwa Lakalantas tersebut merenggut korban satu orang meninggal dunia di lokasi kejadian Herlina Siregar, 53, warga

Padangsidimpuan. Tokoh masyarakat Dolok Masihul, Ridwan Sitorus dan Ahmad Khoir May menuturkan lubang di jalan lintas Dolok Masihul-Tebingtinggi itu sudah ada sejak dua bulan terakhir, berawal saat selesai dihotmix mengalami rusak, setelah itu pihak rekanan mengupas bagian yang rusak, tetapi setelah itu dibiarkan berlubang. Pihak Pos Lantas Dolok Masihul membenarkan sudah banyak korban yang terperosok di tiga lubang tersebut, untuk pengendara sepedamotor sudah puluhan yang mengalami luka-luka, begitu juga

mobil pribadi yang terjebak lubang hingga bannya pecah. “Terakhir , Sabtu (3/9) pagi sekira pukul 05:00 bus penumpang jenis L300 jurusan Me-

dan -Padangsidimpuan terperosok ban depan dan belakang pecah hingga terjun ke parit,” kata salah seorang petugas Pos Lantas Dolok Masihul. (ed)

Warga Terserang... dr Herliza, Senin (5/9) mengatakan, saat ini penyakit diakibatkan nyamuk aedes aegypti itu mengalami peningkatan. “Butuh peran semua pihak agar bisa memberantas penyakit tersebut dan menekan jumlah penderitanya,” ujar Herliza. Dia mengatakan, jumlah kasus DBD di Kota Lhokseumawe mencapai angka ratusan. “Karena itu masyarakat harus membiasakan gaya hidup bersih, dan jangan sampai ada perkembangbiakan jentik di tempat air tergenang,” sebutnya. Penderita DBD, kata dia, tidak mengenal usia, mulai dari anak-anak hingga orang yang sudah dewasa. “Jika ada masyarakat yang mengalami gejala penyakit itu, maka segera berobat ke puskesmas terdekat.” Ada tempat-tempat tertentu yang bisa berkembangbiaknya jentik, seperti dispenser, bak mandi dan tempat lainnya dengan air terngenang. “Hal seperti ini harus diantisipasi dengan baik,” kata Herliza mengimbau setiap camat dan kepala desa bisa menciptakan desa yang bersih dan asri di wilayah kerjanya. Kepala Ruangan RSU Melati Lhokseumawe Intan Sarah mengatakan, 40 persen yang menghuni rumah sakit adalah penyakit DBD, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. “Saat ini banyak sekali pasien DBD, sekira 40 persen yang dirawat menderita penyakit itu. Hari ini saja ada 21 pasien DBD yang masuk, usianya relatif mulai dari anak-anak hingga orang dewasa,” ujar Intan.(cak)

Material...

Berita/Edi Saputra

LUBANG maut yang paling banyak makan korban dari tiga lubang lainnya di jalan lintas Dolok Masihul-Tebingtinggi di Desa Kerapuh Kec.Dolok Masihul, Senin (5/9).

Imbauan Amirul Hajj Menjelang Wukuf MAKKAH (Berita): Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin yang bertindak selaku amirul hajj punya tips khusus bagi jamaah calon haji agar tetap sehat hingga melakoni ritual puncak haji pada 10-11 September. “Stamina jamaah biasanya jelang wukuf itu sudah terkuras habis. Jadi memang konsentrasi harus diberikan terutama oleh tim kesehatan,” jelas Menag, Senin (5/9). Selain menjaga konsentrasi agar fokus di Armina,

amirul hajj meminta jamaah Indonesia menjaga stamina dengan tidak terlalu memforsir diri melakukan umrah sunah berkali-kali sebelum wukuf. “Karena wukuf itu yang utama termasuk 2-3 hari di Mina, itu memerlukan fisik prima,” katanya. Selain imbauan menjaga kesehatan, amirul hajj berharap cuaca saat wukuf bersahabat, tak ada angin kencang dan badai pasir. Sementara itu, amirul hajj juga mengingatkan

Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi agar selalu siaga jelang rangkaian wukuf pada 10-11 September. “Seluruh petugas haji tak boleh menutup mata, tak boleh lalai atau lengah karena tentu hari demi hari harus terus kami pantau khususnya menjelang wukuf di Armina. Itu adalah saat-saat di mana puncak haji,” katanya. Dia mengungkapkan, hal itu sebagai cara menyemangati PPIH karena ia menerima informasi

layanan yang positif. Mulai dari kedatangan jamaah yang relatif lebih tepat waktu, kenyamanan pemondokan, hingga cita rasa katering ala nusantara. “Alhamdulillah, sebagian besar jamaah merasa nyaman, termasuk juga katering yang sudah disediakan. Ada memang satu dua makanannya basi karena itu dikonsumsi melebihi batas waktu yang diatur semestinya. Jadi, secara keseluruhan kami menilai ini baik,” pungkasnya. (ok)

2 Nelayan Selamat Setelah Tiga Jam Mengapung IDI (Berita): Boat pancing milik nelayan tenggelam dihantam ombak di perairan Selat Malaka, persisnya 3 mil dari Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Idi, Kab. Aceh Timur, Senin (5/9) sekira pukul 05:00. Tidak ada korban jiwa dalam musibah itu, karena tiga jam setelah awak kapal terapung di laut, melintas kapal nelayan menyelamatkannya. Boat pancing tanpa nama itu dinakhodai Khaidir, 25, warga Desa Kumuning, Kec. Idi Tunong, Aceh Timur. Dia bersama temannya selamat, namun keduanya saling terpisah akibat dihantam ombak. Informasi diperoleh menyebutkan, setelah menempuh perjalanan 1-2 jam dari PPP Idi, tiba-tiba boat pancing milik Khaidir dihantam ombak hingga terbalik. Khaidir bersama Samsul spontan berenang mencari jerigen dan tutup fiber untuk menyelamatkan diri, namun keduanya saling terpisah. “Setelah tiga jam mengapung, muncul kapal nelayan lain. Keduanya diselamatkan dan dievakuasi ke darat melalui armada SAR Aceh Timur,” kata Herman, petugas SAR Aceh Timur. Usai dievakuasi ke darat, keduanya dilarikan ke RSUD

Dr. Zubir Mahmud Aceh Timur. Tetapi karena kondisinya sudah membaik, keduanya telah dipulangkan ke rumahnya masing-masing. “Alhamdulillah kedua nelayan kita selamat,” kata Herman.

Wakil Panglima Laot Lhok Kuala Idi, Razali dikonfirmasi membenarkan kapal kecil yang sering disebut oskadon milik nelayan Idi itu tenggelam dilautlepassaatmemancingikan. Kapolres Aceh Timur AKBP

Rudi Purwiyanto melalui Kasatpol Air Iptu P. Limbong juga membenarkan peristiwa itu, sembari mengimbau nelayan hati-hati dan tetap menggunakan baju pelampung selama berada di laut.(ws)

99 Persen Calhaj Sudah Di Makkah MAKKAH (Berita): Kepala Daker Airport Jeddah - Madinah Nurul Badruttamam mengatakan bahwa sebanyak 152.674 jamaah calon Indonesia dengan 1.889 petugas kelompok terbang (kloter) sudah berada di Makkah, untuk mengikuti rangkaian puncak haji di Arafah, Muzdalifah dan Mina. “Sebanyak 154.563 atau 99 persen jamaah calon haji Indonesia sudah tiba di Makkah, mereka tergabung dalam 379 kloter,” katanya mengutip data per Senin (5/9) pukul 09:00 waktu Arab Saudi. Menurut Nurul, kuota haji Indonesia sebesar 155.200 terbagi dalam 383 kloter sehingga masih ada empat kloter yang akan mendarat di Jeddah sepanjang hari ini. Kloter 74 Embarkasi Solo (SOC 74) sebagai kloter terakhir dijadwalkan mendarat Jeddah pada pukul

Pencuri Diamankan Polsek Sunggal SUNGGAL (Berita):Pelaku pencurian dengan Pemberatan yang terjadi di Jalan Perjuangan Gg Musollah Kel.Tanjung Rejo Kecamatan Medan Sunggal di amankan ,Senin (5/9) Pelaku pencurian M.Wahyudi,36, warga Jl perjuangan Gg Kebersihan Kel.Tanjung Rejo Kec.Medan Sunggal, sedangkan satu orang lagi masih buron. Pelaku yang menjalankan aksinya pada Jumat (2/9) di rumah korban saat hujan lebat. Kedua tersangka masuk ke rumah Korban melalui pintu depan dengan terlebih dahulu mengambil kunci yang tergantung di dinding kamar melalui jendela dengan menggunakan gagang sapu korban. Petugas yang menerima laporan dari korban langsung melakukan olah TKP dan berhasil mengamankan MW di Jln Tapian Nauli sedangkan seorang temannya masih Daftar Pencarian Orang (DPO). Dari penangkapan MW, diamankan satu unit sepeda motor Mio Soul, satu unit sepeda motor Honda Beat Warna Putih, satu unit Hp Samsung merk Iphone S6, satu intai Rantai Emas, laptop, sepasang anting-anting emas, dan dua buah tas sandang yang berisi uang Rp1 juta. “MW sudah melakukan aksinya dua kali dan sebelumnya MW pernah di tangkap dalam kasus yang sama. Pelaku melakukan aksinya dengan berdalih untuk biaya mau berumahtangga. Sedangkan hasil pencurian yang dilakukan pelaku belum ada yang dijual,” jelas Kapolsek (ML)

23:20 waktu Arab Saudi. Selain jamaah reguler, sebanyak 7.034 jamaah haji khusus juga sudah tiba di Tanah Suci. Mereka diberangkatkan oleh 126 perusahaan Penyelenggara Ibadah Haji Khusus

(PIHK). Penerimaan kedatangan jamaah haji di Bandara Internasional King Abdul Aziz (KAAIA) akan ditutup pada 4 Dzulhijjah 1437H atau 6 September 2016.(ok)

Dicekoki Ekstasi,Dua Gadis OD TANJUNGBALAI (Berita): Dua gadis, RJH alias Ika, 21, dan TA alias Tiwa, 19, diduga over dosis (OD) setelah dicekoki narkoba jenis ekstasi di ruangan karaoke di salah hotel di Jl. Jenderal Sudirman, Kota Tanjungbalai, Senin (5/9) sekira pukul 05.00. Beruntung nyawa kedua gadis ini sempat tertolong karena cepat dilarikan ke rumah sakit. Keduanya pun menjalani pemeriksaan di kantor Badan Narkotika Nasional Kota Tanjungbalai untuk keperluan assesmen. Informasi dihimpun, kejadian berawal saat enam pria dua di antaranya diduga petugas sedang berkaraoke ria di ruangan Karaoke Princes, Senin (5/9) dini hari. Ika dan Tiwa diduga masuk ke ruang karaoke atas panggilan para pria tersebut. Selain dua gadis itu, ternyata ada beberapa gadis lain yang berada di ruangan karaoke. Mereka kemudian bernyanyi dan menari sembari berpesta narkoba jenis ekstasi. Salah seorang petugas kemudian memasukkan seperempat butir ekstasi ke mulut Ika. Selain itu, seorang pria sipil juga mencekoki setengah butir pil ekstasi ke mulut Tiwa. Saat sedang ‘on’ oknum aparat membawa Ika ke salah satu kamar hotel, sesampainya di sana Ika sadar bajunya telah terbuka kecuali bagian dalam. Tetapi tak berapa lama Ika pingsan kembali hingga akhirnya dia sadar sudah berada di rumah sakit. Sementera Iwa mengalami over dosis di ruangan karaoke dan begitu sadar juga sudah berada di rumah sakit. Setelah satu jam lebih mendapat perawatan intensif di ruang IGD, Ika dan Tiwa sadar lalu dibawa ke BNNK Tanjungbalai untuk keperluan pemeriksaan. “Waktu diberikan ekstasi, saya sadar dan meminumnya, tetapi tak berapa lama perut saya mual dan kepala pusing, katanya karena over dosis maka dibawa ke rumah sakit, “ kata Ika saat menjalani assesmen di BNNK Tanjungbalai. Sementara Tiwa mengaku dipaksa masuk KTV oleh seorang oknum lalu diberikan setengah butir pil ekstasi. Tiwa mengatakan tidak merasakan reaksi apa-apa setelah dicekoki ekstasi. Tiwa lalu meminum Fanta botol dan kepalanya pusing dan badan bergetar hebat selanjutnya pingsan. Kepala BNNK Tanjungbalai, AKBP Saharudin Bangko dikonfirmasi menjelaskan sudah memeriksa kedua gadis tersebut. Bangko membenarkan kedua gadis itu mengalami over dosis setelah mengonsumsi ekstasi. “Mereka over dosis karena sebelumnya dicekoki narkoba. Untuk selanjutnya kami akan melakukan pemeriksaan kepada para pria yang ada di ruangan KTV,” tutur Bangko. Atas kejadian itu, Bangko meminta ketegasan Wali Kota Tanjungbalai M Syahrial untuk meninjau ulang tempat hiburan karena menjadi sarang peredaran dan pesta narkoba. Dia meminta agar Pemko jangan setengah hati memberantas narkoba karena situasi di ‘kota kerang’ sudah sangat genting. (ws)

turun di wilayah ini. Material longsor cukup banyak, selain material tanah juga diikuti batu batu besar. “Material tanah cukup banyak, longsor ini sangat rawan kecelakaan apalagi posisinya berada di tikungan tajam. Jadi kalau tidak cepat di angkat kita sangat khawatir akan terjadi kecelakaan. Kita minta aparat terkait agar segera mengangkatnya,” ujarnya. Hal yang sama juga dikatakan Irwansyah Nasution, 32, salah seorang sopir angkutan 03 trayek PanyabunganKotanopan. “Kita minta pihak terkait agar segera mengangkat material longsor tersebut karena sangat menganggu pengguna jalan. Material longsor jangan terus dibiarkan menimpa badan jalan karena bisa menimbulkan kecelakaan dan korban jiwa,” katanya. (al)

Home Industri... Maulana Lubis Gang Asal Medan Petisah, dan EV, 28, warga Jl. Proklamasi No 14 Desa Kuala Bingai Langkat. “EV ada seolah perempuan, perannya saat kita gerebek ditemukan dia berada disana, dugaan sementara sabu ini diedarkan masih di Medan, mereka memproduksi baru tiga bulan,” katanya. Usai membekuk dua orang tersangka pembuat sabu, polisi lalu melakukan penyelidikan lebih lanjut, Kamis (1/9) polisi kembali menciduk seorang tersangka berinisial CP, 36, dirumahnya Jl. Tani Asli Desa Lalang Kecamatan Sunggal. “Terhadap CP cukup lumayan banyak kita sita yakni 300 gram sabu dan 2700 sekian pil ekstasi (warna abu abu),” kata Mahedi. Usai membekuk tersangka, polisi lalu melakukan pengembangan kasus dan Jumat (2/9) sore, polisi kembali membekuk dua orang tersangka MF, 22 dan Al, 36, pengedar narkoba di halaman Parkir Berastagi Super Market Jl. Gatot Subroto, Kel. Sei Putih Tengah, Kec. Medan Petisah, dengan barang bukti lima plastik klip besar narkoba jenis sabu.“Kita masih mendalami apakah pengedar narkoba ini jaringan internasional, apa tidak, masih kita dalami,” ungkapnya. Sementara, tersangka CP mengaku tidak mengetahui asal muasal barang haram itu. “Saya hanya disuruh mengantar dari Aceh, tidak tahu saya dari siapa barang haram itu,” imbuhnya. Akibat perbuatannya, kelima tersangka dijerat dengan Pasal 114 Ayat 2 Subs 112 UU RI No 35 Tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman hukuman maksimal seumur hidup. (ws)

Ceramah... urusan pribadinya—tak peduli dalam kondisi bahagia, atau berduka. Maka setiap hajatan pesta, kemalangan, atau sekedar pelantikan sebuah kepengurusan organisasi orang terbiasa mengambil hak para pengendara dengan menutup jalan. Maka saya berdoa untuk jenazah itu, semoga lancar segala urusannya di hadapan Tuhannya, selancar jalanan yang tidak disumbat karena kematiannya. Saya berdoa kepada Tuhan Yang Mahasuci agar orang itu diampunakan segala dosa-dosanya, dan jiwanya melesat ke tempat yang tinggi di sisi-Nya. *** Jarak antara rumah kami dan sekolah anak-anak biasanya ditempuh dalam waktu sekira 15-20 menit. Biasanya, di sepanjang perjalanan—di antara pertengkaran regular anakanak itu—saya sering menyelipkan nasihat kontekstual. Topiknya bisa apa saja, dari segala yang kami lihat sepanjang jalan, atau melebar sampai persoalan politik ekonomi. Ketika melihat pengemis dan pengamen misalnya. “Lihat tuh, mereka harus mengemis dan mengamen untuk makan dan sekolah. Maka kalian harus syukuri setiap makanan dan kesempatan sekolah,” kataku. Kalau sedang ingin ceramah begini, banyak sekali yang bisa saya katakan. Sayangnya tidak cukup waktu karena kami sudah tiba di sekolah. Padahal saya masih ingin bicara soal UN, soal perang ideologi dalam Pilpres, soal Century dan lainlain. Tapi apa daya, saya hanya bisa melihat si sulung dan adiknya bergegas. Tinggal si bungsu yang masih TK itu. *** “Yah.., udersig, apa artinya?” Si bungsu tiba-tiba bertanya. Saya diam sejenak, perlahan menyelami orientasi pertanyaan anak ini. Dia memang selalu bertanya tentang apa yang dilihat dan didengarnya. Saya teringat, para ahli mengelompokkan anak seumur dia, sedang berada di masa golden age dengan daya serap yang sangat tinggi terhadap stimuli dari lingkungannya. Oh.., saya baru ingat. “Artinya dikepung,” kataku. Kemarin malam anak ini sempat nonton film Steven Seagal sekuel Under Siege di TV. Saya lantas ceritakan kepadanya, film itu menceritakan tentang para bandit yang mengepung orang baik-baik. Tapi untung datang anak mudanya yang menolong dan memberantas semua orang jahat itu. Kulihat matanya berbinar. Seperti negeri ini, kataku melanjutkan, juga dikepung para bandit yang bernama penghambaan terhadap diri sendiri. Semua orang mengejar kepuasannya sendiri dan tak peduli orang lain. Itu makanya, untuk berbahagia saja mereka harus mengorbankan hak orang lain, apalagi ketika berduka. Dia berwujud korupsi, suap menyuap, sampai kongkalikong yang mempersetankan kejujuran. Dia juga menyaru ke dalam dunia pendidikan. UN yang seharusnya jadi ukuran ketrampilan dan pengetahuan siswa, malah jadi ajang praktek kecurangan. Maka kalau kelak engkau ikut UN, tolaklah semua “maksud baik” yang memberikan kunci jawaban padamu. Sombonglah pada semua perilaku yang melecehkan kejujuran, angkuhlah pada semua kecurangan, dan lagak-lah pada segala ketidakadilan—karena cuma dengan begeitu engkau baru bisa disebut manusia. Nanti kalau kau mau sekolah, pilihlah sekolah yang kau mau, tapi jangan harapkan ayahmu akan berjuang untuk pilihanmu itu. Maafkan aku, karena engkau harus berusaha sendiri untuk sesuatu yang engkau minati dan yakini. Kalaupun engkau tidak bisa berjuang demi membela kebenaran dan keadilan bagi orang lain, setidaknya peluklah erat-erat ia untuk dirimu. Anakku ini melotot melihat ayahnya.


Berita Sore

3

Medan

Selasa 6 September 2016

Jalan Titi Pahlawan Semakin Parah

Lurah Minta Pemilik Mengikat Anjing Peliharaan Amplas (Berita) : Lurah Kelurahan Amplas bersamasama dengan Muspika Keluarahan, Babinkabtibmas, Babinsa beserta kepala Lingkungan se Kelurahan Amplas , menghimbau masyarakat yang berdomisili di Kelurahan tersebut dan memiliki hewan peliharaan khususnya anjing (Canis Lupus Familiaris) agar mengikat/merantai hewan peliharaan tersebut.Hal tersebut disampaikan Lurah Amplas Andy Mario Siregar Ap, S.Sos, kepada Berita belum lama ini. Hal tersebut disampaikan sesuai dengan instruksi Walikota Medan, sehingga binatang peliharaan seperti anjing tidak berkeliaran dengan bebas dan tidak mengganggu masyarakat sekitar yang merasa hewan tersebut haram apabila masuk ke pekarangan atau menyentuh langsung dari yang beragama Islam juga menghindarkan masyarakat setempat dari penyakit rabies. Andy juga mengharapkankepada pemilik warung internet (warnet), video game online, agar membuka tempat usaha tidak lebih dari pukul 22.000 WIB dan tidak membenarkan anak-anak berpakaian seragam sekolah masuk dan bermain ditempatnya. Ditambahkannya, orangtua yang memiliki anak sekolah agar memantau dan mengawasi anak masing-masing untuk tidak bermain pada jam belajar anak sekolah. Hal tersebut untuk menjaga moral dan keberlanjutan pendidikan anak. (Pn).

Dua Pelaku Pengedar Sabu Diamankan SUNGGAL (Berita):Dua orang pengedar Sabu-Sabu diamankan Unit Reskrim Polsek Sunggal, Kamis (1/9). Kedua pengedar masing -masing MA (35) warga Kelambir 5 Kel.Lalang Kec.Medan Sunggal dan Ir (35) warga jln Kelambir Lima Gg Imah Kel.Tanjung Gusta Kec, Medan Helvetia. Dari tangan pelaku diamankan 4 bungkus Plastik berklip berukuran sedang dan kecil yang berisikan butiran kristal sabu-sabu. Informasi yang di terima di Polsek Sunggal Menyebutkan. Pada Hari Senin 22 Agustus 2016, sekitar pukul 15.00 WIB, petugas yang mendapat informasi dari masyarakat menyebutkan tentang akan adanya transaksi narkoba jenis Sabu-Sabu di Jalan Binjai KM 16 Desa Serba Jadi kec. Sunggal. Memperoleh informasi tersebut petugas langsung melakukan penyelidikan dan berhasil mengamankan kedua pelaku. Saat dilakukan penggerebekan, kedua pelaku mengaku kalau barang yang di bawanya tersebut adalah butiran tawas,namun petugas tidak mudah terkecoh dan melakukan ujilaboratorium yang hasilnya barang tersebut merupakan Sabu-Sabu. Kapolsek Sunggal mengatakan, kedua pelaku kita diamankan saat akan melakukan transaksi. “Kedua pelaku kita amankan di Jalan Binjai Km 16 Di Desa Serbajadi saat akan melakukan transaksi “ujar kapolsek Kini kedua pelaku dan barang bukti diamankan di Polsek Sunggal untuk penyelidikan selanjutnya (ML)

Ratusan Warga Bantaran Sungai Deli Ikuti Lomba Pemilahan Sampah Medan (Berita) :Dalam rangka memperingati hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-71, Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Medan bersama Komunitas Peduli Anak dan Sungai Deli (Kopasude) Sumut menggelar Perlombaan Pemilahan Sampah buat warga bantaran Sungai Deli, Rabu, (17/8) di depan Taman Lili Suheri Jalan Palang Merah Medan. Kasubid Penegakan Hukum Badan Lingkungan Kota Medan Sonita Simangungsong SH MSi mewakili Kepala BLH Kota Medan didampingi Ketua Kopasude Adryan Dwi Pradipta SH mengatakan, tujuan digelarnya acara ini yakni untuk memberikan pemahaman dan kepedulian kepada warga masyarakat akan pentingnya memilah sampah sejak dari sumbernya. Menurut Sonita, saat ini banyak masyarakat yang membuang sampah sembarangan ke sungai. Untuk itu kata Sonita, melalui kegiatan ini diharapkan tumbuh kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan di tempat tinggalnya masing-masing dan mengetahui nilai ekonomis dari sampah itu sendiri. Sonita menjelaskan dalam perlombaan ini yang dinilai adalah jumlah volume sampah dan pemilahan berdasarkan jenis sampahnya. Misalnya sampah daun-daunan dimasukkan ke dalam wadah sampah organik. Sedangkan sampah an organik dipilah lagi sesuai jenisnya diantaranya sampah kertas, logam, kaca, plastik dan lainnya. Sampah yang telah terkumpul masing-masing dinilai oleh tim juri dan dibayarkan sesuai dengan berat dan jenis sampahnya. Sementara itu Ketua Kopasude Adryan Dwi Pradipta SH menambahkan, BLH Kota Medan dan Kopasude bersama Polresta dan sejumlah ormas kepemudaan telah melakukan penanaman pohon di bantaran Sungai Deli pada pagi harinya. Adryan menghimbau kepada warga masyarakat maupun perusahaan / industri untuk tidak mengotori Sungai Deli. Dia mendukung aparat pemerintah untuk menindak tegas bagi siapa saja yang berani mencemari Sungai Deli.(rel)

Berita Sore/ist

KASUBID Penegakan Hukum Badan Lingkungan Kota Medan Sonita Simangunsong SH MSi menyaksikan perlombaan pemilihan sampah warga masyarakat Sungai Deli dalam rangka memperingati HUT RI ke-71

Berita/Rustam Effendi

PENGENDARA kendaraan terperosok ke dalam lubang di Jl. Titi Pahlawan. Akibatnya mesin kendaraannya mati.

Polisi Jaga Gereja MEDAN (Berita): Pasca peristiwa percobaan bom bunuh diri yang melibatkan seorang pemuda di Gereja Katolik Stasi Santo Yosep Jl. Dr Mansyur, membuat sejumlah gereja di Kota Medan yang melaksanakan ibadah, Minggu (4/9), mendapat pengawalan dari aparat Kepolisian. Pantauan , terlihat di sejumlah gereja seperti Gereja Maranatha Jl. S. Parman, Gereja Katolik Stasi Santo Yosep, dan beberapa gereja lainnya terlihat dijaga aparat Kepolisian berseragam maupun berpakaian preman. Salah seorang petugas Gereja Santo Yoseph, Josua Ginting menjelaskan, memang ada penjagaan dari aparat Kepolisian pasca peristiwa pekan lalu. Namun, penjagaan yang dila-

kukan tidak sampai mengganggu kenyaman para jemaat. “Ya benar dijaga polisi tapi nggak ada yang berlebihan penjagaannya. Ibadah hari ini pun normal seperti biasanya, jemaat yang datang sepertinya tidak trauma aksi minggu lalu, kebanyakan mereka yang datang berseri-seri wajahnya,” ujar Josua. Sementara itu, seorang petugas Kepolisian yang berjaga menyebutkan, penjagaan tersebut merupakan instruksi dari Polda Sumut dan Polresta Medan. Selain itu, penjagaan juga sebagai langkah antisipasi bila adanya tindakan yang tidak diinginkan. “Sebagai antisipasi, biar warga yang datang merasa aman saat beribadah,” sebutnya. Terpidah, Kapolsek Medan Baru, Kompol Ronni Bonic menuturkan, penjagaan di tempat tempat ibadah di wilayah

Terbit Sejak 11 Desember 1998 Penerbit : Yayasana Pers HM. Said Pendiri : H.Teruna Jasa said Dan H. Prabudi Said Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab : H.Teruna Jasa Said Wakil PU/Wakil Pemimpin Redaksi : H.Prabudi Said Wakil Pemimpin Redaksi : Hj.Dewi Budiati Batubara

kum kita banyak gereja yang besar, sehingga kita menempatkan personel yang berseragam dan berpakaian preman,” kata Bonic.(ws)

Berita/Amrizal

PETUGAS Kepolisian berpakaian dinas dan preman menjaga Gereja Santo Yoseph Jl. Dr Mansyur Medan, saat jemaat melaksanakan ibadah, Minggu (4/9).

Pemenang Sosmed Grand Livina Makan Bersama Darius Dan Donna Medan (Berita): Pemenang kompetisi sosial media (Sosmed) Nissan Grand Livina diundang untuk makan bersama Brand Ambassador Grand Livina, Darius Sinathrya dan Donna Agnesia Dua artis ini berbagi kisah inspiratif mereka sebagai pasangan selebriti serta Tips & Trik berkendara nyaman bersama keluarga dengan New Grand Livina Communications PT Nissan Motor Indonesia (NMI) Lola Harahap dalam siaran persnya diterima Berita Senin (5/9) mengatakan pihaknya merealisasikan kegiatan bersama Brand Ambassador Nissan Grand Livina, Darius Sinathrya dan Donna Agnesia, setelah sukses mengadakan kompetisi digital via akun media sosial dengan tema Keluarga Nissan Grand Livina. Kompetisi itu digelar selama perhelatan Gaikindo Indonesia International Autoshow 2016 dari tanggal 11–21 Agustus 2016 lalu, dimana pemenang kompetisi ini berhak mendapatkan kesempatan untuk makan siang bersama Darius dan Donna, di Restoran Bebek Bengil, The Breeze, BSD.

NMI juga memanfaatkan kesempatan ini untuk memberikan edukasi mengenai varian terbaru Nissan Grand Livina, New Nissan Grand Livina XV Highway Star, yang baru diluncurkan pada bulan Juni 2016 lalu. General Manager Marketing Strategy NMI Budi Nur Mukmin menjelaskan disamping memberikan hadiah bagi pemenang kompetisi media sosial ini, NMI juga mewadahi keinginan penggemar Darius dan Donna untuk berbagi pengalaman mengenai bagaimana kisah inspiratif keduanya, yang selain menjadi Brand Ambassador Grand Li-

vina, juga merupakan sosok public figure yang inspiratif di Indonesia. Pada kesempatan ini, para pemenang bisa semakin tahu tentang produk dan fitur-fitur baru New Nissan Grand Livina XV Highway Star, yang disebut sebagai “affordable version of Highway Star”, atau versi Highway Star – varian tertinggi dari Grand Livina – yang harganya lebih terjangkau. Nissan Grand Livina XV Highway Star mengap-likasikan sentuhan elegan dari desain eksterior Autech yang ada pada varian Highway Star, sehingga cocok bagi konsumen yang menginginkan tampilan elegan

Berita Sore/ist

PARA pemenang contest media sosial Nissan foto bersama Brand Ambassador Nissan Grand Livina, pasangan Darius Sinathrya & Donna Agnesia di Jakarta kemarin.

Highway Star secara eksterior, tapi masih ingin berada di kisaran budget yang kompetitif. Brand Ambassador Nissan Grand Livina, Donna Agnesia & Darius Sinathrya, juga mengatakan Nissan Grand Livina adalah Multi Purpose Vehicle (MPV) yang sangat cocok bagi keluarga muda Indonesia. “Aktivitas kami yang cukup padat, karenanya kami selalu berusaha luangkan waktu bersama anak-anak untuk berjalan-jalan sekeluarga,” ungkap Darius. Mereka juga berbagi tips untuk bepergian dengan keluarga terutama dengan anakanak yang masih kecil, antara lain siapkan kebutuhan makanan ringan, baju ganti, dan mainan kesukaan, buku bacaan atau komik, terutama untuk perjalanan jauh agar anak tidak bosan. Selama di perjalanan, putarkan DVD kesayangan atau musik favorit mereka. Usahakan setelah berkendara lebih dari 2 jam, menepi dan beristirahat sejenak. Darius dan Donna merupakan pasangan selebritis yang sudah dua tahun menjadi Brand Ambassador Nissan Grand Livina. (rel/wie)

Gubsu Dinilai Kurang Paham Soal BPDPKS Medan (Berita) :Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) T.Erry Nuradi, dinilai kurang paham dengan fungsi Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDP-KS). Sehingga dia mengeluarkan pernyataan yang salah menyangkut dana pungutan sawit (CPO Fund). Sekretaris Komisi B DPRD Sumut Aripay Tambunan, berbicara kepada Wartawan, akhir pekan lalu. Dia mengomentari pernyataan Gubsu yang berharap dana CPO Fund digunakan untuk infrastruktur jalan dan fasilitas pelabuhan. Gubsu Erry Nuradi, menyampaikan harapannya tersebut saat acara pembukaan Indonesia Palm Oil Stakeholder (IPOS)Forum,diSantikaDyandra Hotel, Kamis pekan lalu. Menanggapi pernyataan ini, Aripay Tambunan, menyebutkan pernyataan Gubsu itu keliru. Dia menilai Gubsu tidak paham kegunaan dana CPO Fund tersebut. Kata Aripay Tambunan,

dana CPO Fund tidak bisa digunakan untuk infrastruktur jalan, apalagi untuk fasilitas pelabuhan. ‘’Boleh untuk infrastruktur jalan, tapi jalan produksi untuk kepentingan perkebunan sawit petani,” katanya. Bahwa, kata Aripay Tambunan, BPDPKS dibentuk berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) No 61 tahun 2015 tentang Penghimpunan dan Penggunaan Dana Perkebunan Kelapa Sawit. Katanya, pemerintah membentuk BPDPKS dengan maksud dana yang dihimpun dapat digunakan sebagai pendukung program pengembangan kelapa sawit berkelanjutan. Berkaitan dengan hal itu, kata Aripay Tambunan, sesuai dengan Perpres No 61/2015 itu, maka dana CPO Fund diutamakan untuk peremajaan (repelanting) tanaman kelapa sawit petani. Di Sumut, kata Aripay, luas perkebunan sawit 1,2 juta hek-

Asisten Redaktur Berita: Hendrik Prayitno Asisten Redaktur Berita: Erwin Siregar Redaktur Senior: H.Halim Hasan

Semua Berita Layak Cetak

hukumnyalebihdiperkatdarihari sebelumnya, sehingga umat Nasrani yang melaksanakan ibadah berjalan dengan baik. “Pasalnya, di wilayah hu-

Pimpinan Perusahaan: Hj.Murniati Misan Manager Promosi/Iklan: Hj.Dewi Budiati Batubara Kepala Pemasaran: Mukhlis Putra Sekretaris Redaksi Dan Perushaan: Erwin Siregar Redaktur Redaktur Redaktur Redaktur Redaktur Redaktur Redaktur Redaktur

Daerah Sumut: Irham Hagabean Nasution Kota Medan: Irma Yuni Daerah Aceh: Diurna Wantana Ekonomi: Hj. Laswiyati Wakid Olahraga: Hendrik Prayitno Opini/Internasional: Erwin Siregar Pendidikan: Agustina Berita Sore.com: Eddy Rachmad

Wartawan Kota Medan: Irham Hagabean Nasution, Hj. Laswiyati Wakid, Irma Yuni, Andi Arya Tirtayasa, Agustina, Siti Delina, Syafri Junanda, Yenni Artika, Amrizal, Marzili, Zulfi Azmi, Pendrico Pardede, M. Amri, Sriadi, Muslim Lubis, Mukhlis Putra. Jakarta: Andianto Aritonang, Irwansyah, Agus T

tar lebih. Dari luasan itu, lebih kurang 416,4 hektar perkebunan sawit rakyat memerlukan peremajaan. ‘’Jadi harusnya dana CPO Fund itu lebih diarahkan ke sana,” katanya. Selain untuk repelanting, kata Aripay, dana CPO Fund juga digunaan untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) anak-anak petani kelapa sawit. Melalui dana itu, harusnya anak-anak petani diberikan bea siswa untuk mendalami ilmu tentang budidaya kelapa sawit. Diakui Aripay, dana CPO Fund dapat digunakan untuk membangun jalan. Tapi jalan produksi untuk kepentingan perkebunan sawit petani. Tidak boleh yang tidak ada kaitannya dengan perkebunan sawit. Misalnya, membangun jalan di Tanah Karo, yang merupakan sentra produksi hortikutura. ‘’Jadi, yang disebut Gubsu untuk membangun fasilitas pelabuhan itu, sangat keliru,” tam-bahnya.

Tidak fokus Anggota Fraksi Partai Amanat Nasional (FPAN) DPRD Sumut Aripay Tambunan, mengaku agak heran juga membaca beberapa pernyataan Gubsu di media massa belakangan ini, yang menurutnya tidak fokus. Salah satu contohnya adalah tentang penundaan Dana Alokasi Umum (DAU) lebih kurang Rp290,5 miliar. Menanggapi penundaan DAU ini, Gubsu bukan saja mengatakan tidak berpengaruh kepada keuangan Pemprovsu, tapi juga menyebut Pemprovsu akan tetap membayar utang Dana Bagi Hasil (DBH) kepada kabupaten/kota. Kata Aripay Tambunan, tidak ada hubungan antara penundaan DAU dengan DBH. Karena sumber DAU dari pemerintah pusat (APBN), sedangkan DBH berasal dari Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB).‘’Jaditiakadahubungannya. ItulahyangsayasebutGubsutidak fokus,” katanya. (ws)

Koresponden Daerah Sumut: Kepala Biro Tabagsel-Tapteng-Sibolga: M.Yusuf Siregar, Wakil Kepala Biro Tabagsel-Tapteng-Sibolga: M. Cerem Neha. Langkat: Selaman SPd, Budi Hermawan Nst. Binjai: Riswan Rika, Riza Nilwansyah, Paian Hamdani,Deliserdang, Jumasat, Sudirman Dai chi, Gazali, Pulli Noor. Serdang Bedagai: Azwin Fadly, Hendro Rifai, Anwar Effendi Siregar.Tebingtinggi: Edwin Dhani. Batubara: Alirsyah, M Raf’i Afani. Asahan. Paimin, Zukhri Batubara. Tanjung Balai: Syaiful Nasution. Labura: Ilham, Labuhan Batu: Ilyas Siregar, Andi Tanjung. Labusel: Frans Herlis, Teguh, Palas, Syarif Ali Usman, M.Satio, Paluta: Ikhwan Siregar, P.Sidimpuan/ Tapsel: Birong Rahmad Tua, Mandailing Natal: Iskandar Hasibuan, Rina Hasibuan, Faisal, Dairi: Sondang Silalahi, Sibolga/Tapteng: Poltak Tarihoran, Tanah Karo: Ami Tarigan, Sef Imanuel Tarigan, Ismail, Nias Selatan: Menghadapi Sarumaha, Nias/Gunung Sitoli: Firman Zebua, P.Siantar/Simalungun: Surati. Koresponden Daerah Aceh: Banda Aceh: Marwan Muhammad, Aceh Tenggara: Husaini Amin, Jufri Palasta Aceh Timur/Langsa: Edy Syahputra, Raden Sudiono, Aceh Tamiang/K.Simpang: Tarmizi, Hendra, Dikky Zulkarnain, Aceh Utara/Lhok Seumawe: Muhammad Daud, Subulussalam: M Jailani Sidik, Gayoluwes: M.Iqbal Catatan: Agar tidak melayani dan laporkan segera ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi, bila ada yang mengaku wartawan BERITA SORE tanpa bisa menunjukkan kartu pers yang sah,ditandatangani Pemimpin Redaksi.

BELAWAN (Berita): Kerusakan Jl. Titi Pahlawan (depan Polsek Medan Labuhan), Kel. Besar, Kec. Medan Labuhan semakin parah. Hujan sebentar saja langsung membuat jalan tersebut tergenang air, sehingga menyulitkan pengguna jalan melintas. Akibatnya, puluhan pengendara sepedamo-tor menuju ke Kec. Medan Labuhan dan Medan Marelan banyak terperosok ke dalam lubang yang tertutup air. Begitu juga dengan sejumlah angkutan kota (Angkot). Walau kondisinya sudah sangat mengkhawatirkan dan membahayakan warga, namun belum juga ada tanda-tanda jalan tersebut akan diperbaiki pada tahun ini. Padahal perbaikan segera terhadap jalan tersebut sangat dibutuhkan masyarakat. “Untuk perbaikan Jl. Titi Pahlawan, Simpang Kantor dilakukan tahun depan dengan cara membuat kolam penampungan air dari parit yang akan dibuang ke Sungai Deli dengan menggunakan mesin pompa otomatis,” kata Camat Medan Labuhan, Arrahman Pane. Untuk tahun ini, kata Arrahman Pane, di Kec. Medan Labuhan ada 10 proyek Bina Marga yang akan dilaksanakan. Yakni peningkatan, pengaspalan dan pelebaran Jl. Rawe VII, Kel. Besar, peningkatan, pembetonan Jl. M Khaidir, Jl. P Jawa, Jl. P Bangka, Jl. Tunda, Lk II dan III, Kel. Sei Mati. Selanjutnya program rehabilitasi/ pemeli-haraan jalan dan jembatan Jl. P. Keramat, Lk V, Kel. Martubung, Jl. Rawe II, Jl. Raya, Jl. Jala Permai, 4,5 dan 6, Kel. Besar. Sedangkan program pembangunan saluran drainase atau gorong gorong berada di Jl. Rawe II dan II, Kel. Tangkahan serta pada lokasi baru Taman Pemakaman Umum (TPU). (rus)

DPRD Medan Masih Penasaran Jatah BBM Dihapus MEDAN (Berita): DPRD Medan masih terus penasaran terhadap penghapusan jatah Bahan Bakar Minyak (BBM), biaya perbaikan mobil dinas dan lainnya. Jumat (2/9) kemarin, melalui Komisi A, dewan mempertanyakan semua hal itu lewat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Bagian Aset Pemko dan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Sumut. RDP yang dipimpin Ketua Komisi A Robby Barus itu mempertanyakan soal penghapusan jatah BBM anggota dewan, biaya perbaikan mobil dinas, dan uang jatah BBM tahun 2015 sebesar Rp 1.680.000 yang harus dikembalikan anggota dewan. Hadir pada RDP Kabag Aset Pemko Agus Suriyono dan staf yang mewakili BPK RI Perwakilan Sumut. Wakil Ketua Komisi A DPRD Andi Lumbangaol, minta Pemko tidak meninggalkan ‘bom waktu’ terkait penghapusan jatah BBM dan biaya perbaikan mobil dinas serta pengembalian uang sebesar Rp 1.680.000 jatah BBM tahun 2015 yang disebut sebagai temuan BPK. “Kami ingin penuntasan kasus ini secara menyeluruhý agar ke depannya tidak ada permasalahan yang berakibat ke ranah hukum,” ujarnya. Namun pada pertemuan itu, Kabag Aset Pemko Agus Suriyono, tidak mampu memberikan penjelasan rinci terkait landasan aturan dihapusnya pemberian jatah BBM dan perbaikan mobil dinas kepada anggota dewan, serta penghitungan uang jatah BBM tahun 2015 yang harus dikembalikan. Begitu juga dengan staf BPK RI Perwakilan Sumut yang menghadiri RDP itu, juga tidak mampu menjawab secara detail. Dia hanya hanya menganjurkan agar anggota dewan berkonsultasi langsung ke BPK RI Perwakilan Sumut ýuntuk mempertanyakan hal tersebut. Mendengar penjelasan ini, anggota Komisi A kecewa. Kata Andi Lumbangaol, permasalahan penghapusan jatah BBM ini bukan merupakan hal mudah. “Kami memanggil Kabag Aset Pemko dan BPK Perwakilan Sumut untuk mendapat penjelasan. Yang diutus hanya staf. Justru, kami harus menanyakan langsung ke BPK Perwakilan Sumut. Yang ingin kita ketahui adalah, jika ini merupakan temuan BPK, bisa menjadi awal dari penyidikan petugas. Ini yang tidak kita inginkan,” sebutnya. (ws)

Polsek Medan Baru Gelar Razia Antisipasi Kejahatan MEDAN (Berita): Guna menekan tindak kejahatan jalanan dan menciptakan rasa aman dan nyaman, Polsek Medan Baru di bawah kepemimpinan Kapolsek Kompol Ronni Bonic SIK, SH, MH. Razia yang digelar di Jl. Iskandar Muda, Kec. Medan Petisah, Minggu (4/9) dinihari, untuk mengantisipasi Curas, Curat, dan Curanmor (3C) dipimpin Kanit Reskrim AKP Adhi Putranto dengan Perwira Pengawas (Pawas) Panit Res-krim I Iptu Aryya Nusa Hendrawan dan Panit Reskrim II Ipda Galih Mubaroq, serta puluhan personel. Setiap kendaraan roda dua dan empat yang melintas langsung dihentikan perjalanannya. Petugas melakukan pemeriksaan kelengkapan surat-surat kendaraan dan sekaligus memeriksa bagasi mobil maupun sepedamotor untuk me-ngetahui apakah membawa narkoba, senjata tajam, senpi dan lainnya. Pada kesempatan itu, Iptu Aryya mengatakan, razia rutin yang dilakukan untuk menciptakan rasa aman dan nyaman sesuai atensi pimpinan. “Razia rutin yang kita gelar sesuai dengan atensi pimpinan, terutama terkait maraknya aksi kejahatan dan narkotika di kota Medan,” sebutnya. Kata dia, dalam razia rutin yang digelar ini, pihaknya tidak ada menemukan senjata tajam dan narkoba.“Memang ada beberapa orangyangsempatkitageledah,akantetapitakadaditemukannarkotika dan barang mencurigakan lainnya,” ujar Aryya. Terpisah, Kapolsek Medan Baru, Kompol Ronni Bonic menyebutkan, razia di jalanan dila-kukan pihaknya untuk menekan tindak kejahatan sesuai intruksi Kapolresta Medan, agar kenyama-nan masyarakat terjamin. Menurut Bonic, pihaknya selaku pengayom dan pelindung masyarakat , akan terus memberikan yang terbaik pada masyarakat khususnya di wilayah hukum Polsek Medan Baru dengan melakukan razia rutin. (zal )

Berita/Amrizal

PANIT II Reskrim Polsek Medan Baru, Ipda Galih Mubaroq memeriksa sepedamotor disaksikan Kanit Reskrim AKP Adhi Putranto (kanan) dan Panit I Reskrim Iptu Arya (kiri) saat dilakukan razia di Jl. Iskandar Muda Medan, Minggu (4/9) dinihari.

Alaman Kantor: Kantor Pusat Penerbit,Redaksi, Tata Usaha/Periklanan, Jalan Lejen Suprapto no.1 Medan. Tel: 061-4150858 - 061-4158787 Fax: 061-4150383 Webside: http//www.beritasore.com. email:beritasore@yahoo.com. chenprayitno@yahoo.co.id Kantor Perwakilan: ▲ Perwakilan dan Biro Jakarta, Jalan Siaga II No.6-C Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Tel:021-79197052 Fax:021-79199874 ▲ Perwakilan Dan Biro Banda Aceh, Jalan Ratu Syafiatuddin No.21-C Banda Aceh Tel & Fax: 0651-22385 ▲ Biro Tabagsel-Tapteng-Sibolga, Jalan Sultan Soripada Mulia No.97-A P.Sidimpuan Utara, Kota Padang Sidimpuan. Tel/Hp.081264005758 081370727080. Harga Iklan per milimeter/kolom Hitam putih Rp.7.500,- Berwarna/Full Color per milimeter/kolom Rp.21.000,-Iklan Mini per Sentimeter/kolom Rp.10.000,Ukuran kolom 42 milimeter. PERCETAKAN, PT.Prakarsa Abadi Press, Jalan Sidorukun Medan. Isi diluar tanggung jawab percetakan.


Berita Sore

Medan

4

Selasa 6 September 2016

Pangkostrad Motivasi Mahasiswa STT Harapan MEDAN (Berita): Penutupan Perkenalan Kehidu-pan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) 2016 Sekolah Tinggi Teknik (STT) Harapan, diakhiri dengan acara pemberian motivasi dan yang disampaikan oleh Pangkostrad Letjend TNI Edy Rahmayadi, di aula kampus itu, Sabtu (3/9) kemarin. Pangkostrad berharap dari STT Harapan akan lahir para pemimpin masa depan bangsa yang akan mengharumkan nama Sumatera Utara, dan mengangkat harga diri bangsa Indonesia di pentas internasional. “Saya berharap kepada anak-anakku yang hadir di sini, beranilah bermimpi besar, bangun komitmen untuk memperbaiki negeri ini, mahasiswa adalah calon pemimpin bangsa yang akan menggantikan kami di masa depan. Jangan hanya memandang kampusnya saja tetapi pandanglah diri masing-masing, apa yang akan kita berikan untuk negara kita tercinta

karena negara ini diperjuangkan oleh para pemuda,” ujarnya. Pada kesempatan itu, Edy Rahmayadi juga menayangkan video-video heroik yang dapat membangkitkan semangat belajar dan memiliki motivasi pantang menyerah kepada para mahasiswa. Sehingga mampu membakar semangat juang para peserta dan tidak sedikit dari mereka menitikkan air matanya ketika menghadirkan video tentang ayah. Usai penyampaian motivasi dan wawasan nusantara dari Pangkostrad Letjend TNI Edy Rahmayadi, acara dilanjutkan dengan perkenalan organisasi kemahasiswaan intra kampus antara lain Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yang berada di naungan STT Harapan. Acara PKKMB yang berlangsung hingga pukul 17:00, ditutup Ketua STT Harapan Ir M Zulfin MT, serta dihadiri oleh segenap pimpinan STT Harapan. (ws)

Gapki - Polri Siap Kerjasama Keamanan Sawit Berita/Ist

KETUA STT Harapan Ir M Zulfin MT, menyerahkan cinderamata kepada Pangkostrad Letjend TNI Edy Rahmayadi, usai menyampaikan motivasi kepada mahasiswa baru di kampus tersebut.

IRT Korban Begal Kritis MEDAN (Berita): Meski Polresta Medan hingga jajaran Polsek telah membentuk tim anti begal dan jam malam terhadap seluruh personel, aksi kejahatan jalanan masih saja menghantui masyarakat. Kali ini, korbannya Ma-

rianna ,40, warga Jalan Brigjend Zein Hamid Km 8 No 46, Lingkungan V, Kecamatan Medan Johor. Ibu rumah tangga keturunan Tionghoa ini menjadi korban percobaan perampokan di depan Vihara Borobudur, Jalan Imam Bonjol, Sabtu (3/9) malam. Soalnya, sepedamotor dan

Kantor DPRD Medan Langganan Banjir MEDAN (Berita: Gedung kantor DPRD Medan kerap menjadi langganan banjir setiap kali hujan deras turun. Bagian yang selalu tergenang air adalah di bagian lahan parkir bagian bawah (basement) dan lantai dasar (lower ground/ LG). Akibatnya pengendara merasa tidak nyaman. Pengamatan wartawan, akhir pekan kemarin, air tergenang di ruang basement dan ruang LG gedung kantor DPRD Medan, sehingga lantai ini yang difungsikan tempat parkir sepedamotor dan mobil menjadi terganggu. Menurut pengakuan petugas cleaning service, gedung dewan langganan banjir setiap hujan deras. Air hujan mengalir masuk menuju parkir LG dan basement. Sementara, air yang sudah masuk sulit untuk dikeluarkan, karena tidak ada saluran pembuangan. Setiap hujan deras, petugas kebersihan harus gotong royong mengangkat air dengan menggunakan ember ke luar gedung. Sedangkan keberadaan pompa air dinilai tidak maksimal. Bukan itu saja, sejumlah ruangan di gedung berbiaya Rp90 miliar itu juga bocor. Staf dewan terpaksa harus meletakkan ember untuk menampung tetesan air di sejumlah ruangan. (ws)

harta benda korban tak berhasil digasak pelaku. Tapi, korban mengalami luka di bagian wajah akibat terjatuh dan terseret aspal setelah diserempet pelaku. Informasi dihimpun, Minggu (4/9), korban saat itu usai pulang dari kantor Jalan Diponegoro, bermaksud menuju Pajak Pasar Rame, Jalan Thamrin, Medan. Korban yang mengendarai Yamaha Mio Soul BK 5773 XA, melintas di Jalan Imam Bonjol. Tepat di depan Vihara Borobudur, korban tiba-tiba dipepet oleh dua pria berboncengan mengendarai Yamaha Vixion. Kemudian, pelaku yang diboncengan menarik paksa jaket korban. Diketahui di balik jaket korban ada tas. Karena

berusaha mempertahankan, sempat terjadi tarik-menarik hingga akhirnya korban tersungkur dan terseret ke beberapa meter di jalan. Sayang, ketika korban terjatuh, tak sempat melihat pelaku dan kendaraan yang dibawanya. Warga sekitar langsung berdatangan menolong korban yang terjatuh. Korban pun dilarikan ke rumah sakit terdekat guna mendapatkan perawatan medis dengan menumpangi mobil pick up. Sementara, keluarga korban yang mendapat kabar, datang ke lokasi kejadian. Sepeda motor korban kemudian diamankan keluarga. “Isteri saya jadi korban perampokan. Sudah dirujuk ke RS Deli. Lukanya cukup parah,” aku

suami korban, Su-joni, 41. Terkait itu, Kanit Reskrim Polsekta Medan Kota, AKP Martualesi Sitepu menyebut, korban belum membuat laporan secara resmi. Namun, kejadian percobaan perampokan itu memang ada terjadi. Selain itu, pihaknya juga masih menelusuri peristiwa tersebut guna mengetahui pasti, latar belakang motif perampokan atau ada motif lain yang dilakukan oleh kedua pelaku. “Kalau dikatakan perampokan, tidak ada barang yang hilasi. Hasil keterangan di lokasi, dugaan pertama percobaan perampokan. Tapi kita masih menyelidiki lebih jauh untuk mengetahui dugaan motif lain,” akunya. (zal)

Preman Gelapkan Sepedamotor MEDAN (Berita): Setelah seminggu dicari-cari karena menggelapkan sepedamotor, preman bertato berinisial Zk, 45, warga Jl. Jermal XV Ujung Gang Dahlia, Kec. Medan Denai, ditangkap korbannya, Sabtu (3/9) sekira pukul 20:00. Informasi yang diperoleh di kepolisian, malam itu korban Helmi Raya Huda, 17, warga Jl. Denai, Kel. Tegal Sari Mandala III, Kec. Medan Denai, bersama sejumlah kerabat keluarganya datang ke rumah tersangka Zk. Kedatangan korban untuk mengambil sepedamotornya yang telah dipinjam pelaku sejak seminggu lalu. Sesampainya di rumah pela-ku, ternyata Zk bersembunyi di balik pintu. Namun, kerabat keluarga korban melihat tersangka bersembunyi di balik pin-tu, sehingga mereka menyergap Zk dan memukulinya. Saat diinterogasi korban, tersangka mengaku sepedamotor Mio BK 5987 XO telah diga-daikan kepada temannya ber-inisial Uc. Selanjutnya, korban dibawa korban ke Polsek Medan Area. Helmi menjelaskan, kasus penggelapan sepedamotor miliknya itu berawal dari kedatangan pelaku Zk ke tempat kerja korban di Jl. Panglima De-nai simpang Jl. Jermal XI untuk meminjam sepedamotornya dengan alasan untuk meminjam uang. Sementara itu, Kanit Res-krim Polsek Medan Area, Iptu Benres Tarigan menyebutkan, pihaknya sedang melacak teman pelaku yang menampung sepeda-motor gadaian tersebut. (ws)

Berita/Mirsan Simamora

PENGEMUDI mobil menyerobot Ruang Henti Khusus (RHK) di Jl. Pengadilan, Minggu (4/9).

RHK Sepedamotor Masih Bermasalah M E D A N ( Wa s p a d a ) : Ruang Henti Khusus (RHK) sepeda-motor masih bermasalah. Sebab pengendara sepedamotor masih menyerebot trotoar dan ‘nyangkut’ di antara mobil. Itu terjadi karena tidak adanya jalur khusus sepedamotor menuju RHK. Pengamat Tata Ruang Kota Abdul Rahim Siregar, Minggu (4/ 9), mengatakan penerapan RHK di awal cukup baik. Tetapi sekarang menyisakan sejumlah masalah pelanggaran lalulintas. Itu terjadi karena kurang

matangnya perencanaan saat melaksanakan program itu. Abdul Rahim menyebutkan, jalur khusus sepedamotor perlu diterapkan dengan terlebih dulu menentukan daerahnya yang memiliki karakter seperti jalur jalan satu arah, ruas jalan yang luas, dan jalan yang paling tinggi angka kecelakaannya. Dia menilai, banyaknya pelanggaran lalulintas RHK di dekat Traffic light, karena minimnya pengawasan dan rambu-rambupendukungyangtelah

layak untuk diperbaharui. Pantauan Waspada di lapangan, jalan yang memiliki RHK, seperi di Jl. Diponegoro, Jl. Kejaksaan, dan Jl. Putri Hijau, masih sering diserobot oleh pengemudi mobil, terutama saat arus lalulintas sangat padat, pada sore hari. Akibatnya, banyak pengendara sepedamotor berada di area zebra cross. Bahkan ada sejumlah kendaraan dalam posisi melawan arah, sehingga sering mengakibatkan kecelakaan. (mis)

Tahanan Narkoba Nikah Di Polsek Medan Baru TPA Namo Bintang Jadi MEDAN (Berita): Tahanan Polsek Medan Medan Baru, kasus narkoba jenis sabu-sabu, melangsungkan pernikahan di Musholla Mako Polsek Medan Baru. Meski sedang menjalani proses hukum atas kasus narkoba, AS, 24, berniat baik untuk menikahi kekasihnya SA, 23, Sabtu (3/9) sore. Pernikahan itu, dihadiri kedua orangtua mempelai dan disaksikan Kapolsek Medan Baru, Kompol Ronni Bonic. Suasana haru menyelimuti per-nikahan kedua remaja ini. Meski pernikahan berlangsung secara serdahana, AS dan SA merasa bersyukur bisa melangsungkan pernikahan tersebut. Usai sah menjadi sepasang suami istri, keduanya mendapatkan sedikit waktu dari kepoli-sian untuk berbincang-bincang, sebelum AS kembali ke dalam sel tahanan. Sementara itu, Kapolsek Medan Baru, Kompol Ronni Bonnic menuturkan, pihaknya memberikan izin kepada AS tersangka pengguna narkoba yang ditangkap beberapa waktu lalu untuk melangsungkan pernikahan. Dia menilai niat baik untuk menikah harus segera dilaksanakan, jangan ditunda. “Iya benar, dan si mempelai lelaki masih menjalani hukuman di Polsek kita. Kalau ada niat baik untuk menikah segera dilaksanakan dan kita wajib memberikan izikan pernikahan itu,” kata Ronni. (zal)

Berita/Amrizal

TERSANGKA kasus narkoba menikahi kekasihnya di Mushola Polsek Medan Baru.

Agrowisata Tidak Main-main MEDAN (Berita): Keinginan Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin, membuat bekas Tempat Pembuangan Akhir ( TPA) sampah Namo Bintang menjadi agrowisata tidak mainmain. Bersama Wakil Walikota Akhyar Nasution, dia melakukan penanaman massal, di lokasi, Sabtu (3/9) akhgir pekan kermarin. Ada 19 jenis bibit tanaman buah yang ditanam. Diantaranya jambu air, jambu bol, rambutan, manggis, sirsak, namnam, duku, durian, belimbing serta aneka jenis mangga, nangka serta cempedak. Eldin, menanam bibit buah namnam, sementara Wakil WaliKota menanam bibit jambu bol. Sedangkan Kajari Olopan Nainggolan, menanam bibit jambu bol. Penanaman ini sebagai simbolis dimulainya pengerjaan lahan eks Namo Bintang untuk dijadikan taman agrowisata. Setelah penanaman bibit buah ini dilakukan, SKPD terkait akan melakukan perawatan, agar bibit buah yang ditanam berkembang dan berbuah. Selanjutnya lahan se-

luas 16,5 hektar ini akan dipagar dengan menggunakan tanaman mahoni. Sedangkan pembangunan fisik bangunan untuk mendukung lahan ini menjadi agrowisata direncanakan setelah seluruh bibit tanaman buah yang ditanam besar dan berbuah. Wali Kota mengajak semua elemen bergabung untuk menjadikan eks TPA Namo Bintang ini menjadi taman agrowisata, sekaligus menjadi paru-paru Kota Medan. Tidak hanya masyarakat sekitar, Eldin pun berharap kehadiran taman agrowisata ini nantinya akan bermanfaat bagi seluruh masyarakat. Eldin mengimbau masyarakat, terutama yang bermukim di sektar TPA Namo Bintang agar benar-benar menjaga dan merawat seluruh bibit tanaman buah yang baru ditanam. Jika mendapat dukungan penuh masyarajkat, dia optimis taman agrowisata akan cepat terwujud. Gotong-royong Sementara itu, Wakil Wali Kota Akhyar Nasution, mengatakan pengerjaan taman agro-

wisata dilakukan secara bergotong-royong dengan melibatkan SKPD terkait. Kehadiran taman agrowisata ini diharapkannya dapat menambah ruang terbuka hijau di Kota Medan. Menurut Akhyar, masterplan pengerjaannya telah selesai dan tinggal dijalankan. “Konsep Taman Agrowisata yang kita persiapkan ini hasil adopsi dari sejumlah pengalaman ketika melakukan kunjungan ke sejumlah daerah. Termasuk salah satunya Kota Surabaya, yang telah menjadikan eks tempat pembuangan sampah menjadi taman agrowisata, sekaligus paru-paru kota. Site plan sudah kita siapkan, tinggal pengerjaanya,” ungkap Akhyar. Akhyar memprediksi, taman agrowisata ini baru bisa dioperasikan kepada masyarakat tiga atau empat tahun mendatang. Sembari menunggu tanaman buah besar dan berbuah, dilakukan pembangunan infrastruktur, seperti pembuatan jalan, jogging track, taman, lampu, tempat bermain anak serta bangunan pendukung lainnya. (ws)

MEDAN (Berita): Pada tahun ini, Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) akan melakukan kerjasama dengan Polri dalam rangka pengamanan seluruh aspek kelapa sawit di Indonesia. Saat berbicara kepada wartawan, akhir pekan kemarin, Ketua Gapki Sumut Setia Dharma Sebayang mengatakan, ada sejumlah poin yang muncul dalam pelaksanaan Indonesia Palm Oil Stake-holder (IPOS) Forum yang digelar di Hotel Shantika Medan sebelumnya. Salah satunya yang ditargetkan selesai tahun ini adalah soal kerjasama keamanan industri sawit antara Polri dan Gapki, yang dituangkan dalam bentuk MoU. Setia Dharma menyebutkan, dua poin terpenting dalam MoU itu nanti. Yakni Gapki membangun paradigma baru, bahwa keamanan adalah aset dari industri sawit. Bukan lagi bagian dari cost atau biaya. “Yang kedua, setiap tindak pidana pencurian di industri perkebunan kelapa sawit, baik mafia lahan sawit, pencurian TBS (Tandan Buah Sawit) atau pun minyak sawit (CPO/Crude Palm Oil) tidak lagi dimasukan dalam tindak pidana ringan. Pihak keamanan akan menerapkan UU Nomor 39 Tahun 2014 tentang Perkebunan, pasal 107 dan 111 secara efektif,” sebut Setia. Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Panitia IPOS Forum Donald Siahaan, mengata-

kan Kabarharkam Polri Komjen Pol. Putut Eko Bayuseno, akan berkoordinasi dengan pihak Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim) Polri untuk melakukah tindakan tegas, dengan memotong jaringan pencurian TBS langsung di tingkat penadah. Begitu juga dengan aksi kriminal lain yang terkait industri perkebunan sawit. Pihak Polri, kata Donald, berkomitmen menjalin kerjasama mendukung pengamanan industri sawit dari hulu sampai hilir. ”Jadi, GAPKI dan Polri akan membangun kerjasama aktif membentuk sistem informasi keamanan perkebunan kelapasawit terpadu, dengan memanfaatkan corporates social responsibility atau CSR dalam membentuk jaringan keamanan dan mengembangkan kearifan lokal dalam membina pengamanan industri kelapasawit,” tegas Donald. Dia menambahkan, dalam bulan September ini juga pihaknya akan mendiskusikan poin-poin dalam Mou yang akan disepakati dengan pihak Polri. ”MoU keamanan antara GAPKI dengan pihak Polri adalah prioritas yang harus dikejar dan diselesaikan tahun ini juga. Jangan sampai menunggu tahun depan, karena nanti bisa jadi akan ada perubahan prioritas. Jadi, di bulan september ini nanti kami akan bertemu dengan pihak Polri membicarakan poin-poin keamanan dalam Mou yang akan disepakati nantinya,” ungkapnya. (ws)

Korban Kebakaran Masih Menumpang Di Rumah Tetangga MEDAN (Berita): Ratusan warga yang menjadi korban kebakaran di kawasan Lorong Supir, Kelurahan Belawan I, Kecamatan Belawan, membutuhkan bahan material bangunan. Bantuan sandang dan pangan dirasa sudah cukup, karena terus mengalir dari banyak pihak. Sedangkan untuk tempat tinggal mereka masih menumpang di rumah sanak saudara serta tetangga. “Tempat tinggal kami sekarang ini sangat tidak tentu. Kami berharap kepada pemerintah bisa membantu kami untuk bahan bangunan. Karena yang berdominisili di sini umumnya orang-orang susah,” kata Muhammad Mahruza Silitonga, mewakili warga korban kebakaran, Jumat (2/9) sore. Dia mengaku, bantuan terus mengalir. Mulai dari sembako dan pakaian. Sebagian juga ada yang membantu bahan bangunan seperti seng dan papan. “Tapi bantuan itu belum memadai untuk kami minimal membuat pondokpondok saja,” katanya. Silitonga, mengungkapkan pondok yang dimaksud warga sebagai tempat berteduh dari hujan maupun panas. Karena sejauh ini para korban kebakaran terpaksa menumpang di rumah tetangga dan keluarga di sekitar lokasi. “Anak-anak kan mau sekolah. Mereka tidak punya tempat tinggal. Mau belajar pun susah,”

tambahnya. Meski ratusan rumah warga habis dilalap si jago merah, mayoritas kondisi kesehatan korban kebakaran masih baik. “Alhamdulillah kesehatan kami di sini tidak ada masalah. Pemerintah juga cepat tanggap akan hal itu. Karena waktu wali kota dan wakil wali kota datang kemari, kesehatan warga sangat menjadi prioritas,” ungkap Silitonga. Pantauan wartawan di lokasi, warga korban kebakaran sudah mulai membangun kembali rumahnya memanfaatkan bantuan dari berbagai elemen masyarakat, termasuk pemerintah. Aktivitas pembangunan mulai tampak di mana warga sudah melangsir seng dan kayu sebagai material bangunan. “Ya, warga korban kebakaran sudah mulai membangun kembali rumah mereka. Kita berharap pihak swasta turut membantu bahan bangunan, agar warga mempunyai tempat tinggal,” kata Ketua DPC PDI Perjuangan Hasyim, saat meninjau lokasi dan menyerahkan bantuan kepada warga korban kebakaran. Hasyim, menyarankan kepada koleganya yang tergabung dalam panitia khusus (Pansus) penyertaan modal PT Bank Sumut, agar dapat memperjuangkan bantuan tersebut melalui dana corporate social responsibility (CSR). (ws)

Lenovo Selenggarakan Workshop Bertajuk “Gaming For Living” Medan (Berita): Lenovo menyelenggarakan workshop gaming bagi media dan komunitas serta penggiat bidang gaming di Hotel Aryaduta Medan, Kamis (1/9/2016). Workshop merupakan lanjutan dari acara Lenovo Gaming League, kompetisi game berbasis laptop dan desktop, hasil kerjasama Lenovo dengan Intel yang ditujukan bagi kaum milinial yanv menyukai hardcore PC game. Agnesta, Consumer Marketing Lenovo Indonesia mengatakan ,acara workshop bertemakan “Gaming for Living” ini diselenggarakan Lenovo,sebagai bentuk komitmennya untuk menjadi rekan bekerja dan bermain yang tangguh bagi para penggiat di bidang gaming, baik developer hingga gamer profesional sekaligus membagi kiat bagaimana memghasilkan pendapatan melalui gaming. Dikatakan, tren gaming tengah berkembang secara signifikan bukan hanya di kalangan remaja dan anak-anak sebagai penikmat game. Namun juga untuk para penggiat bidang gaming yang lebih profesional lagi. Selain dari segi kesenangan , para penggiat di bidang gaming juga dapat memonetisasi kesenangan tersebut bukan hanya sebagai pemain. Tetapi juga melalui jalur lain seperti men-

jadi pembuat dan penyedia konten gaming, pembicara spesialis dalam bidang gaming, komentar untuk perhelatan gaming dan berbagai Cara lainnya yang dapat dilakukan. Dalam acara workshop tersebut, Lenovo menghasilkan sejumlah pembicara diantaranya Vincentius Hening yang merupakan pendiri dari Agate Studio, merupakan developer game pemenang award yang berbasis di Bandung. Dalam menciptakan game, Agate mengaku membutuhkan perangkat yang mumpuni dengan spesifikasi yang sesuai dengan masing-masing game yabc diciptakan. Sebagai contoh,Agate Studio dapat menyarankan para developer yang baru merintis karirnya untuk menggunakan Lenovo IdealPad 700, laptop gaming dengan harga terjangkau untuk spesifikasi di kelasnya. Meninjau pasar gaming dimana panfsa lasar paibg besar adalah casual gamer yang memainkan games jelas ringan . Pembicara lainnya yakni, Eddy Lim sebagai Ketua Umum dari Indonesia e-Sport Association (IeSPA) yang menaungi segala bentuk aktivitas games di Indonesia. Dia mengaku masa depan industris games di Indonesia sangat potensial memghasilkan pendapatan bagi masyarakat. (Zulfi)

Berita/Ist

LENOVO menyelenggarakan workshop gaming bagi media dan komunitas serta penggiat bidang gaming di Hotel Aryaduta Medan


Ekonomi

Berita Sore Selasa 6 September 2016

A5

BI Kembangkan Wisata Pantai Di Sergai SERGAI (Berita): Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sumatera Utara kini mengembangkan wisata di daerah pantai dengan peningkatan usaha ekonomi segala sektor sehingga kehidupan masyarakat pantai diharapkan dapat lebih baik lagi. “Kami ingin membangun masyarakat nelayan di pesisir karena tempatnya strategis seperti di Serdang Bedagai ini," kata Difi A Johansyah, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sumatera Utara kepada wartawan di Wisata Mangrove, Kampung Nipah, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai Minggu (4/9). Hadir di sana Kadis Perikanan dan Kelautan Sergai Sri Rahayu Pancasilawati dan masyarakat pesisir nelayan Kampung Nipah, Desa Nagalawan, Kecamatan Perbaungan dan Desa Bogak Besar, Kecamatan Teluk Mengkudu, Sergai. Difi mengatakan hal itu di sela acara "Pelatihan kuliner dan peluncuran website: www.wisatamangrove.com serta penyerahan bantuan program sosial BI dalam rangka pengembangan klaster ekowisata

pesisir berbasis mangrove". Kegiatan lainnya, Latihan Kepemimpinan dan pengukuhan Generasi Baru Indonesia (GenBI) 2016 dengan tema: Be The Next BIG (Best, Innovative, Good) leader. GenBI dari ratusan mahasiswa/mahasiswi yang mendapat beasiswa dari BI. Mereka diajak ke sana agar peduli pada hutan mangrove kawasan pantai. Difi bersama GenBI ikut berpartisipasi menanam mangrove di pinggiran pantai tersebut. Difi menyebut kenapa BI membantu masyarakat pesisir? Karena triliunan uang yang diedarkan tiap hari. Jadi uang digelontorkan BI itu harus dimanfaatkan masyarakat. Uang itu harus berputar. Prinsip ekonomi, memindahkan uang dari satu kantong uang ke kantong yang lain. “Kami harapkan uangnya bisa

berputar dan tidak berhenti di satu tempat. Uang itu harus terus berputar,” katanya. Menurut Difi, situasi perekonomian yang terus melambat saat ini. Jadi yang bisa mendorong pertumbuhan ekonomi hanya dua sektor yakni pariwisata dan industri maritim (perikanan, perhubungan laut dan galangan kapal) “Mudah-mudahanan bisa kita tingkatkan industri maritim di Indonesia,” katanya. Ketika krisis ekonomi tahun 1998, Wapres Jusuf Kalla (JK) saat itu menyarankan untuk mendorong perekonomian maka perbanyak libur nasional, karena dengan hari libur, banyak yang pergi ke tempat wisata. Inipun terbukti, orang Jakarta banyak yang ke puncak. Juga terjadi di daerah lain. Difi menilat Indonesia kekurangan tempat wisata yang kurang dikelola dengan baik. Padahal seperti Bandung, ekononmi bisa berkembang karena pariwisatanya. Untuk itu, lanjutnya, perkembangan kondisi perekonomian di Bandung bisa diambil

sebagai contoh untuk dikembangkan di Sumut. Di mana, hingga kini kawasan wisata Danau Toba terus dikembangkan. “Terus terang, di Sumut masih kekurangan tempat wisata yang bisa direkomendasi kepada wisatawan domestik maupun mancanegara. Sebab, masyarakat Indonesia itu tahu bahwa Medan atau Sumut merupakan kota kuliner yang enak. Akan tetapi, ketika sampai di Medan, tidak ada orang yang mengarahkan untuk menuju tempat kuliner yang enak tersebut di mana. “Kita hanya dengar saja dari mulut ke mulut. Bahkan, kemungkinan dari website pun belum ada. Wisatawan dapat mencari hanya lewat Google saja,” sebut Difi. Belajar dari situ, sambungnya, Sumut memiliki potensi yang bisa dikembangkan menjadi besar. Akan tetapi, jangan hanya berbicara pada konteks potensi saja tanpa ada realisasi nyata. Oleh sebab itu, ini merupakan peluang besar. Karenanya, berbagai upaya terus dikembangkan terhadap sektor

KPPU Temukan Dugaan Pelanggaran Tender Di PT PLN Area Rantau Prapat MEDAN (Berita): Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Kantor Perwakilan Daerah (KPD) Medan menemukan adanya dugaan pelanggaran tender di PT PLN Area Rantau Prapat dan kini dalam proses sidang pemeriksaan lanjutan pendahuluan menindaklanjuti hasil penyelidikan. Ketua KPPU KPD Medan Abdul Hakim Pasaribu kepada wartawan Jumat (2/9) mengatakan untuk pertama kalinya menggelar Sidang Pemeriksaan Pendahuluan Perkara Nomor 05/KPPU-L/2016 tentang

Dugaan Pelanggaran Pasal 22 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 terkait empat Paket Pemborongan Pekerjaan Pelayanan Teknik pada PT PLN (Persero) Area Rantau Prakat Tahun 2015-2020. Dugaan pelanggaran dilakukan oleh PT Sumber Energi Sumatera selakuTerlapor I, PT Mustika Asahan Jaya selaku Terlapor II, Manager PT PLN (Persero)Wilayah Sumatera Utara Area Rantau Prapat selakuTerlapor III dan Pelaksana Pengadaan Barang/ Jasa PT Persero (PLN) Wilayah Sumatera Utara Area Rantau

Prapat selaku Terlapor IV. Hakim menjelaskan pada sidang pemeriksaan pendahuluan perkara yang bersumber dari laporan masyarakat ini, investigator KPPU menyampaikan Laporan Dugaan Pelanggaran (LDP) di hadapan Majelis Komisi yaitu Chandra Setiawan sebagai Ketua Majelis Komisi, Sukarmi, dan Kamser Lumbanradja masingmasing sebagai anggota Majelis Komisi. Adapun Pasal 22 Undang-undang nomor 5 tahun 1999 berbunyi pelaku usaha dilarang bersekongkol dengan pihak lain un-

tuk mengatur dan atau menentukan pemenang tender sehingga dapat mengakibatkan terjadinya persaingan usaha tidak sehat. Pemeriksaan Pendahuluan akan dilakukan dalam jangka waktu paling lama 30 hari kerja terhitung sejak tanggal Pemeriksaan Pendahuluan dimulai yaitu tanggal 16 Agustus 2016 sampai 28 September 2016 dan sidang selanjutnya dijadwalkan pada tanggal 24 Agustus 2016 dengan agenda penyerahan tanggapan terlapor atas laporan dugaan pelanggaran tersebut. (wie)

BI Galakkan Uang Layak Edar Resmikan Kas Titipan Di Tebing Tinggi TEBINGTINGGI (Berita): Bank Indonesia (BI) menggalakkan uang layak edar terutama uang bersih dan terjaga dengan kondisi baik dalam peredarannya di masyarakat. BI merupakan lembaga negara yang independen bertujuan memelihara kestabilan uang rupiah. Sesuai dengan amanat UU nomor 7 tahun 2011 tentang mata uang, BI bertanggungjawab dalam pemenuhan ketersediaan uang rupiah yang layak edar (clean money policy) dan pecahan yang sesuai kebutuhan masyarakat. Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Sumatera Utara Difi A Johansyah mengatakan hal itu pada peresmian kas titipan BNI Cabang Tebingtinggi Jumat (2/9). Berdasarkan laporan yang diterima kantor perwakilan BI Sumut , aset perbankan kota Tebingtinggi tahun 2014 meng-

alami peningkatan yaitu Rp4,73 miliar (23 persen) dibandingkan tahun 2013 sebesar Rp3,85 miliar. Difi menyebut perkembangan pemberian kredit perbankan di Tebingtinggi selama tiga tahun mengalami peningkatan yang sama yaitu sebesar 4 persen dan dari sisi penggunaannya terdapat trend peningkatan pada pemberian kredit modal kerja sehingga pada tahun 2015 jumlah kredit modal kerja sebesar Rp103,43 juta atau. 7 persen. Untuk itu, penyelenggaraan kas titipan di kota Tebing Tinggi dikaji berdasarkan beberapa faktor antara lain perekonomian daerah, perkembangan perbankan dan kegiatan perbankan. Perekonomian kota Tebing Tinggi dari tahun ketahun mengalami peningkatan yang cukup signifikan tercermin dari peningkatan PDRB sebesar 11,14 persen atas dasar harga

berlaku dan 4,44 persen atas dasar harga konstan 2010 pada tahun 2014. Difi menambahkan volume warkat pada penyelenggaraan kliring tahun 2015 diTebingTinggi meningkat sebesar 10 persen atau 23.467 lembar warkat dengan rata rata warkat 1.955 lembar perbulan. Sementara dari sisi nominal meningkat sebesar 8 persen atau sejumlah Rp287,94 miliar setara dengan Rp24 miliar perbulan. Dengan pertimbangan tersebut, lanjur Difi, BI Wilayah Sumut beserta perbankan yang berada di kota Tebing Tinggi menginisiasi penyelengaraan kas titipan di kota lemang ini. “Dengan adanya kas titipan tersebut, BI dan BNI telah bersama sama memastikan terpenuhinya amanat UU No. 7 tahun 2011 tentang mata uang terkait pengedaran dan pemenuhan uang rupiah kepada masya-

rakat. “Kami sangat apresiasikan kerjasama ini dengan baik yang diberikan oleh BNI khususnya kantor cabang Tebingtinggi atas penyelenggara kas titipan, dan saya ucapkan selamat dan terima kasih kepada BNI Cabang Tebing Tinggi semoga dapat menjadi koordinator untuk 8 bank lainnya di wilayah kota TebingTinggi dan sekitarnya dan dapat melaksanakan kegiatan distribusi uang di Kota Tebing Tinggi secara optimal," ujarnya. Sementara itu, Kepala Divisi Operasional BNI Pusat Ahmad Fikri, mengatakan sangat berterima kasih atas dukungan BI dengan memfasilitasi yang dibutuhkan dalam pelayanan nasabah perbankan. "Kami berharap mudahan mudahan peran dan fungsi perbankan dapat optimal dan maksimalkan di BNI Tebing Tinggi," pungkasnya. (wie)

sia yaitu mengubah perilaku masyarakat dan lingkungan yang terbebas dari sampah plastik. Penilaian ini dilakukan dengan menggunakan Konsep Marketing & Corporate Social Initiatives (MCSI) pakar Social Marketing Nancy Lee. Dari 128 entries yang masuk, keempat juri yaitu pakar Social Marketing Godo Tjahjono, Ph.D, Pakar CSR Noke Kiroyan, Dosen Komunikasi & Ketua Indonesia CSR Society Dr M Gunawan Alif dan Editor majalah Mix Edhy Aruman mengesahkan jika PT Sharp Electronics Indonesia berhasil melakukan inisiatif sosial yang memiliki manfaat bagi masyarakat dan lingkungan. Pandu Setio, PR & CSR Manager PT Sharp Electronics Indonesia menambahkan PT

Sharp Electronics Indonesia memiliki perhatian yang sangat tinggi terhadap isu-isu lingkungan. Tidak hanya melalui program Sharp Greenerator, Sharp pun memiliki program pendidikan lingkungan dengan target audiens lebih muda lagi yaitu anak-anak siswa sekolah dasar. Kesadaran mengenai pelestarian lingkungan dan keanekaragaman hayati harus ditumbuhkembangkan pada masyarakat sejak dini. Oleh karena itu, Program ‘Sharp Mobile Learning Station’ atau mobil belajar milik Sharp kembali melakukan roadshownya. “Kota pertama yang akan dikunjungi untuk tahap kedua ini adalah kota Bogor,” jelas Pandu. (rel/wie)

Sharp Raih IBCSI 2016 JAKARTA (Berita): Sebagai pelaku bisnis di industri elektronik yang telah tumbuh bersama Indonesia selama lebih dari 45 tahun, Sharp ingin selalu memberikan timbal balik yang berkelanjutan kepada lingkungan dan masyarakat di mana pun Sharp beroperasi. Timbal balik yang tidak hanya diberikan dalam satu kegiatan filantropis semata, lalu manfaatnya bagi lingkungan dan masyarakat terputus, melainkan membuat suatu kegiatan sosial yang mampu memberikan manfaat yang terus-menerus dan membawa perubahan yang positif bagi lingkungan dan masyarakat. Tantangan ini dijawab Sharp melalui salah satu programnta dengan memberikan edukasi kepada para pelajar sebagai generasi penerus bangsa untuk senantiasa menjaga kelestarian lingkungan hidup dan keanekaragaman hayati tanah air dengan membentuk komunitas anak muda pencinta lingkungan, Sharp Greenerator.

“Melalui komunitas ini Sharp memberikan pengetahuan dengan mengajak mereka langsung belajar di alam bebas dan aksi nyata penyelamatan bumi dengan fokus pada satu tujuan yakni, mengurangi penggunaan kantung plastik,” ungkap Haruhiko Sano selaku Brand Strategy Group General Manager dalam siaran persnya yang diterima Berita Senin (5/9). Atas inisiasinya melakukan kampanye tersebut, Sharp dianugerahi Indonesia’s Best Corporate Social Iniatives 2016 Untuk kategori Cause promotional/Social Campaign, sebuah program penghargaan Corporate Social Responsibility (CSR) pertama di Indonesia yang diselenggarakan secara terintegrasi dengan program marketing yang berorentasi sosial. Program Sharp Grenerator meraih nilai 75,75 dan dianggap telah berhasil melakukan sebuah kampanye gerakan sosial yang ke depannya akan memiliki dampak positif bagi Indone-

DENGAN MEMBAYAR PKB-BBN KENDARAAN BERMOTOR

TEPAT WAKTU

Nilai Mata Uang Rupiah Terhadap Mata Uang Asing Mata Uang Dolar Amerika Dolar Australia Dolar Hongkong Yen Jepang Dolar Singapura Ringgit Malaysia Euro

Dinas Pendapatan Provinsi Sumatera Utara

USD AUD HKD JPY SGD MYR EUR

13.263 13.131 10.062,64 9.662 1.710,23 1.693,16 127,59 126.28 9.761,54 9.662,96 3.258,72 3.222,73 14.805,49 14.652,88

Harga Emas Di Medan Jenis London Murni (LM) London (24 K) Suasa

Kadar 99% 97% 50%

Harga Rp564.702 Rp508.231 Rp282.351 (wie)

Berita Sore/Hj Laswie Wakid

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sumatera Utara Difi A Johansyah menanam mangrove bersama GenBI di pantai Wisata Mangrove, Kampung Nipah, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai, Minggu (4/9) kemarin. pendampingan tersebut diharapkan 10 tahun ke depan dua desa itu akan dikenal oleh masyarakat luas. Desa Sei Nagalawan dikenal sebagai tempat wisata mangrove dan kuliner. Sedangkan Desa Bogak Besar sebagai suplier perikanan. Selain melakukan pendampingan, jelas Difi, BI juga memberikan bantuan sosial kepada Koperasi Serba Usaha Muara Baimbai, Sei Nagalawan. Bantuan berupa 8 unit bak sampah permanen, 30 unit tong sampah, 500 bibit pohon mangrove dan 1 unit kereta sorong. “Bantuan yang diberikan ini diharapkan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya.Sebab BI memberikan bantuan sangat selektif karena harus tahu masyarakatnya mau atau tidak. “Kami akan

sangat suka kalau ada yang tanya, apa yang bisa kami bantu,” kata Difi. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sergai, Sri Wahyuni Pancasilawati mengucapkan terima kasih atas perhatian Bank Indonesia Perwakilan Sumut. Ia berharap bantuan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat pesisir. Sri menyebut ada lima kecamatan pesisir di Sergai yang dekat kota Medan. Pada hari libur banyak masyarakat Medan berlibur ke pantai. “Jadi saya kepingin, ada makanan khas yang dibawa dari sergai seperti ikan asin. Jangan selama ini dapat ikan asin dari Tanjungbalai dan Batubara,” katanya. Untuk kuliner, BI menda-

tangkan dua chef dari Hotel Aston Medan yang mendemo tiga makanan sekaligus: manggadong berupa kue talam ubi singkong, ubi rambat kuning dan ungu. Bola naga yang terbuat dari ayam dan udang dibalut kulit lumpia iris serta makanan penutup puding bunga dari agar-agar dan jeli yang berhias bak bunga mawar atau matahari yang merekah di dalamnya. Demo masak itu mendapat antusias dari kaum ibu yang belajar masak dari chef tersebut dan juga pengunjung lainnya. Selain itu chef rumahan Zahdi yang usaha catering ‘Sri Kualum’ juga ikut memasak makanan khas Melayu seperti gulau pakis daun bakau, tauco kepah dan gulai ketam. (wie)

CPO Fund Untuk Infrastruktur Jalan Dan Pelabuhan MEDAN (Berita): Gubernur Sumatera Utara Ir H Tengku Erry Nuradi MSi mengharapkan dana pungutan sawit (CPO Fund) dapat dikembalikan kepada industri sawit yang lebih efektif melalui pembangunan infrastruktur jalan dan fasilitas pelabuhan. Hal itu diungkapkan Tengku Erry Nuradi pada acara Pembukaan Indonesia Palm Oil Stakeholder Forum (IPOS Forum) di Hotel Santikan Dyandra, Jl Maulana Lubis Medan, Kamis (1/9). Hadir disana Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan Polri Komjen Pol Putut Eko Bayuseno SH, Ketua Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) Pusat Joko Supriono, Ketua GAPKI Sumut Ir Setya Darma Sebayang, Direksi PTPN, APKASIDO, Direktur PPKS dan Pengurus Dewan Minyak Sawit Indonesia. “Kami juga mengharapkan dana pungutan sawit (CPO Fund) dapat dikembalikan kepada industri sawit lebih efektif melalui pembangunan infrastruktur jalan dan fasilitas pelabuhan,” ujar Erry. Erry juga menyambut menyambut positif pembentukan Badan Pengelola Dana Kelapa Sawit (BPDPKS) oleh pemerintah untuk membantu pengembangan industri sawit, termasuk di Sumut. Banyak jalan membutuhkan perbaikan infrastruk-

tur terutama pada sentra perkebunan rakyat dan banyak pula hambatan ekspor akibat keterbatasan fasilitas pelabuhan. “Dengan dana Pemda yang terbatas, maka dengan keberadaan BPDPKS dapat membangun infrastruktur jalan yang akan menurunkan time handling, menurunkan biaya transportasi pengangkutan TBS,” sebut Erry. Erry menyatakan, BPDPKS diharapkan dapat membantu petani dan pelaku usaha sawit lainnya untuk memperoleh margin yang lebih baik dan tentunya akan meningkatkan perekonomian Sumut. Selain itu, Erry juga bengharap BPDPKS juga dapat membantu pendanaan bagi para petani kelapa sawit di Sumatera Utara yang saat ini sebagian sedang ataupun memasuki masa replanting. Persyaratan bantuan pendanaannya dipermudah. Kebakaran Lahan Dalam kesempatan itu, Erry juga mengatakan, dari 1,4 juta hektar areal perkebunan sawit yang tersebar di 21 kabupaten, sebanyak 600 ribu hektar lahan perkebunan sawit tergabung dalam GAPKI. “Dari sisi perekonomian, kelapa sawit memiliki peran yang sangat strategis , kontribusi ekspor minyak sawit dan turunannya menyumbang sekitar

50 persen lebih dari total ekspor Sumut,” ucap Erry. Erry juga mengharapkan perusahaan yang tergabung dalam GAPKI tidak melakukan pembakaran lahan. “Kami sering di tegur Menteri Lingkungan Hidup dengan tembusan ke Presiden dan Kapolri, bahwa di Sumut dan Riau masih banyak terjadi hot spot. Mudah-mudaan bukan anggota GAPKI, tapi hotspot masih banyak. Saya berharap ini menjadi tugas bersama menjaga lingkungan. Karena isu yang menjadi perhatian internasional adalah masalh lingkungan,” sebut Erry. Sementara Ketua Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) Pusat Joko Supriono mengatakan pihaknya sering mengahadapi tekanan karena masalah kebakaran yang masih terjadi. “Dan belajar dari pengalaman selalu saja industri sawit yang menjadi pihak yang disalahkan. Saya ingin ucapkan terimakasih, karena hingga hari ini, saya pantau belum ada satupun perusahaan kelapa sawit anggota GAPKI yang mengalami masalah kebakaran,” ujar Joko. Tapi menurutnya hal itu tidak cukup. Anggota GAPKI juga perlu selalu waspada dan melakukan upaya pencegahan. “Tidak membakar saja tidak cukup, kalau terjadi kebakaran di sekitar kebun, tetap kita yang

disalahkan. Sebisa mungkin proaktif menjaga dan memadamkan kebakaran di sekitar kita. Saya senang, lanjutnya, tahun ini isu menyalahkan kebun sawit sudah mulai berkurang. Termasuk majalah Singapura, Street Times yang merilis bahwa 60% kebakaran hutan terjadi di luar konsesi perusahaan,” ujar Joko. Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan Polri Komjen Pol Putut Eko Bayuseno,SH mengatakan sering terjadwi kebakaran lahan diperkebunan sawit yang menyebabkan kerugian. “Asap merugikan dan dikomplain negara lain, pemadaman biayanya mahal sekali. Belum lagi kerugian penyakit, bandara yg tidak operaisonal, libur sekolah dan lain-lain,” jelas Putut. Ketua GAPKI Sumut Setia Dharma Sebayangmenjelaskan GAPKI Sumut berinisiatif menggelar IPOS Forum bekerjasama dengan stakeholder perkelapa sawitan. Dengan tema, “Berpadu langkah membangun bisnis kelapa sawit berkelanjutan” acara IPOS Forum diantaranya juga mengelar Coaching klinik bagi petani, pameran dan diskusi seminar. Acara diikuti 500 peserta yang terdiri dari elemen stake holder, pengusaha, petani, perguruan tinggi, peneliti, pencinta kelapa sawit. (lin)

Stabilitas Harga Pangan Perlu Terus Dijaga MEDAN (Berita): Peningkatan tekanan inflasi terutama didorong oleh kenaikan harga bahan pangan seiring dengan menurunnya pasokan di pasaran. “Jadi stabilitas harga pangan perlu terus dijaga," kata Difi A Johansyah, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Sumatera Utara kepada wartawan Jumat (2/9). Difi menilai, kendala cuaca yang masih kurang memadai menyebabkan menurunnya aktivitas panen dan melaut. Hal tersebut terlihat dari dinamika harga pangan yang melonjak tajam memasuki minggu ketiga bulan Agustus 2016. Berbeda dengan nasional yang mencatatkan deflasi sebesar -0,02 persen (mtm), realisasi inflasi Sumut pada Agustus 2016 justru tercatat cukup tinggi yaitu 0,74 persen (mtm) atau 4,02 persen (yoy), meningkat dari bulan lalu tercatat 0,18 persen (mtm) atau 3,69 persen (yoy). Berdasarkan Pusat Informasi Harga Pangan Nasional,

harga cabai merah mengalami gejolak yang cukup ekstrim. Pada minggu pertama dan minggu kedua harga cabai merah masih tercatat menurun. Kenaikan harga tertinggi cabai merah terjadi pada minggu keempat hingga mencapai 61,5 persen (mtm) sehingga cabai merah menjadi komoditas penyumbang inflasi tertinggi pada bulan Agustus 2016. Dengan demikian, inflasi Volatile Foods meningkat dari -1,23 persen (mtm) atau 2,68 persen (yoy) menjadi 1,53 persen (mtm) atau 4,27 persen (yoy). Di bulan Agustus 2016, katanya, inflasi pendidikan mendorong tekanan inflasi inti seiring dengan tahun ajaran baru. “Komoditas sekolah menengah pertama dan sekolah menengah atas merupakan komoditas dengan kenaikan tekanan inflasi yang cukup tinggi pada kelompok ini,” katanya. Selain itu, kembali normalnya harga komoditas sandang seiring dengan selesainya end season sale dan diskon hari raya turut mendorong tekanan in-

BT/BS “BIMA”

PAKET BERANI BICARA B.INGGRIS

Jl.Bantam 6A Telp.4533156 Medan http://www.bima.net

Program Belajar B.Inggris bergaransi dan telah terbukti mampu memotivasi dan menjadikan setiap peserta lancar berbahasa Inggris dalam waktu singkat. Karena sekarang Ujian B.Inggris kalau kita tidak dapat mengerti apa yangn kita baca atau dengan wacana dalam bahasa Inggris sama artinya kita tidak dapat menjawab soal yang diujikan. Dengan mengikuti Paket Berani Bicara B.Inggris BR/BS BIMA adik-adik dijamin mampu mengerjakan soal B.Inggris tersebut.

Menerima Siswa/i Baru TP 2016/2017, kls IV, V, VI (SD/MI) VII, VIII, IX (SMP/MTs) & X, XI, XII (SMA/MA)

“Kami menerapkan Pembelajaran Dengan Sistem Multimedia” Keuntungan belajar di BIMA:

Sumber: Bank Indonesia

BERARTI TURUT MENUNJANG PEMBANGUNAN

SUMATERA UTARA

Simbol Jual (Rp) Beli (Rp)

wisata dan maritim di Sumut. “Itulah sebabnya kita ingin mengembangkan potensi yang ada di dua desa tersebut. Kita ingin mengkolaborasi kedua desa itu, sehingga bisa menguntungkan satu sama lain. Bahkan, kalau bisa menjadi ikon wisata di Sumut,” papar Difi. Dalam pengembangan sektor pariwisata dan maritim, BI melakukan pendampingan kepada pengelola Wisata Mangrove Kampung Nipah, Desa Sei Nagalawan, Perbaungan dan Desa Bogak Besar, Teluk Mengkudu, Serdang Bedagai (Sergai). Pendampingan yang dilakukan, dengan memberi pelatihan kuliner dan peluncuran website (www.wisatamangrove.com) di sana. Difi mengungkapkan pendampingan tersebut dalam rangka pengembangan klaster ekowisata pesisir berbasis mangrove. Ini dilakukan maksimal selama dua tahun. Setelah itu, akan dilepas dan mencari daerah lain yang berpotensi serta membutuhkan bantuan. Menurutnya, masyarakat pesisir masih sedikit sekali mendapat sentuhan. Oleh karena itu, pihaknya ingin meningkatkan perekonomian masyarakat pesisir sehingga menjadi masyarakat yang mandiri. Artinyan ingin mengubah desa pesisir menjadi desa mandiri. “Melalui dua sektor ini kita bisa membangun kondisi perekonomian, terutama bagi masyarakat sekitar. Sebab, dengan begitu kesejahteraan masyarakat setempat akan meningkat,” ungkap Difi. Dia menuturkan, dengan

1. Pengajaran yang menarik diasuh pengajar terbaik 2. Buku TP terbaru (KTSP) & Ruang belajar full AC 3. Mayoritas siswanya menjadi bintang pelajar 4. Tertinggi persentase kelulusan siswanya di SMP/SMA/PTN favorite di Sumatera Utara & Jawa LEBIH CEPAT MENDAFTAR LEBIH BAGUS Uang Bimbingan: * Mendaftar di bulan Mei Rp1.000.000,* Mendaftar di bulan Juni Rp1.500.000,* Mendaftar di bulan Juli Rp2.000.000,Ayo buruan daftar, ditempat belajar dan berlatihnya para juara

Daftarkan di BT/BS “BIMA”/Cabang terdekat

Setiap hari siswa/i akan ditelepon dari BT/BS BIMA dengan menggunakan Bahasa Inggris, sehingga siswa/i akan lancar dan terbiasa berbicara Bahasa Inggris

Informasi & Pendaftaran BT/BS “BIMA” Jl Bantam No. 6A Telp. (061) 4533156 Medan

flasi. Dengan demikian, tekanan inflasi inti meningkat dari 0,63 persen (mtm) menjadi 0,75 persen (mtm). Secara tahunan, inflasi inti mencapai 6,18 persen atau relatif meningkat terkait dengan perbaikan daya beli yang didorong oleh kenaikan harga komoditas meski belum merata. “Tekanan inflasi inti relatif tertahan sejalan dengan penguatan nilai tukar rupiah,” katanya. Sementara itu, tekanan inflasi Administered Prices tercatat deflasi -0,01 persen (mtm).

Ke depan, inflasi bulan September 2016 diperkirakan menurun, dengan risiko tekanan inflasi bahan pangan yang masih perlu diwaspadai. Berkaitan dengan hal tersebut, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Sumatera Utara akan terus melakukan koordinasi dalam menjalankan rencana pada roadmap jangka pendek dan menengah TPID. Hal ini perlu dilakukan agar inflasi Sumatera Utara dapat stabil dan tetap di bawah angka nasional dan dapat diarahkan pada kisaran sasaran inflasi 4 persen±1 persen. (wie)

VIMAX CAN AD A CANAD ADA RAJANYA OBAT PEMBESAR MR.P Menambah ukuran panjang maupun diameter Penis Memperlancar & Meningkatkan aliran darah ke penis Kuat, Keras, & Tahan Lama Mengobati Impoten

PUSAT PELANGSING DI SUMUT Menurunkan Berat Badan 8-12 Kg/Bln

TERSEDIA KOSMETIK:

TANPA DIET KETAT TANPA BUANG-BUANG AIR BESAR TANPA EFEK SAMPING

PELANGSING FRUIT PLANT PENINGGI BADAN USA PENGGEMUK BADAN PERONTOK BULU > DLL

CIALIS HERBAL

OB AT KU AT PRIA KUA OBA

Kuatkan ereksi seketika, tahan lama berulang2, & meningkatkan gairah smlm suntuk, aman ke jantung

MAXMAN LINTAH PAPUA PLANT VIAGRA LILONG (KLG)

EGEL SPRAY SRIGALA V6 TIAN dll

T E R BU K T I BU K A N JA N J I , H A N YA D I S I N I T E R L E N G K A P & B E R K UA L I TA S

FIAT SENG 0812 1094 4445 BB PIN: 2A48C75C

Jl. SEI WAMPU NO. 147 SIMP BARAT/DEPAN ALFA MIDI Jl. SM RAJA NO. 2 SIMPANG RAMBUNG MERAH P.SIANTAR Jl. T.AMIR HAMZAH NO. 80 + 20 METER RM. SIANG MALAM BINJAI PEMESANAN LUAR KOTA DI PAKET LEWAT L300, 1 HARI SAMPAI


Sumut

6

Berita Sore Selasa 6 September 2016

Ketua RAMPAH Bangun Rumah Induk Di 10 Titik SEIRAMPAH(Berita):Rakyat Menggugat Perampasan Tanah (RAMPAH) terhadap perkebunan eks PT Soeloeng Laoet di Kab Serdang Bedagai, Sumatera Utara, membangun rumah induk di sepuluh titk areal diatas tanah perkebunan eks PT Soeloeng Laoet, di Desa Sinah Kasih, Kec.Sei Rampah, Kab Serdang Bedagai.

Ketua Koordinator RAMPAH, M.Arsyad Nasution, didampingiratusanwarga,kepadaBerita, Senin(5/9)mengatakan,penguasaantanahyangselamainidirampas pihak perkebunan PT Soeloeng Laoet, kini kami duduki dan initanahmilikkami,kamimemiliki surat tanah dan banyak surat

tanah milik masyarakat diambil dan hilang, kalau tidak diberikan dibilang PKI, jadi selama ini penguasaan pimpinan perjuangan silih berganti tokoh-tokoh pejuangnyakarenasudahbanyakyang meninggal dunia atau sudah tua. Kita bangun terus rumah indukmenjadikanposkopenjagaan

siang dan malam, hal ini untuk menyelamatkan patok-patok yang baru karena yang lama sudah dihilangkan oleh oknumoknum diduga centeng kebun sedangkan itu patok bambu hasil kesepakatan bersama cetnya dari kebun dan bambunya dari kami masyarakat dan itu dituliskan BPN RI dan tanaman kami yang dulunyasudahhilangyangdiduga dihilangkan oknum-oknum suruhan petinggi pihak perkebunandanuntukitulahkamidirikan rumah-rumah induk secara permanen, berdirinya rumah ini diatas tanah milik kami, penjagaan tersebut kami silih berganti demi menjaga apa yang menjadi milikkami,karenaHGUPTSoeloeng Laut sejak tanggal 31 Desember 2014 sudah habis dan tidak diperpanjang lagi dan status ta-

nah ini tanah Negara, kata Arsyad Arsyad Nasution, mengatakan sebelumnya kami lakukan pemagaran untuk menyelamatkan patok yang dibuat bersama antara pihak perkebunan dengan kami 10 kelompok, patok tersebut dicet merah bagian atasnya dan disamping pemagaran dan mengusahi lahan ini adalah milik masyarakat dan dalam klaiman sejak perjuangan tanah ini sudah lama, sehingga dengan dasar mengusahi lahan ini juga suatu keputusan bersama yang tertuang dalam berita acara kesepakatan bersama dalam rangka pelaksanaan pengukuran pengembalianbatasuntukpenanganan dan penyelesaian sengketa tanah antara kelompok 10 dengan PT Soeleong laoet yang ditandatangani kedua belah dan BPN RI, BPN Sumut BPN Kab Serdang Bedagai pada tanggal 03 Oktober 2013, surat keputusan bersama ini sudah jelas, jangan kami dioto-otoi kata Arsyad. Di pertegas lagi, kata Arsyad, tentang berita acara pengukuran batas bidang tanah atas nama PT Soeloeng Laoet pada tanggal 24

Desember 2014 ditandatangani kedua belah pihak dengan menunjukan batas masing-masing, dari pihak masyarakat di lakukan Ketua Kelompok 10 M,Arsyad Nasution dan kawan-kawan dan dari phak Perkebunan PT SL, Drs Abdul Rahim beserta jajarannya serta di setujui Pemilik usaha DavidTan, begitu juga pengukuran itu di ketahui Plt Kepala Desa Sinah Kasih, Tiar Abdul Rahmad dan ditandatangani pihak BPN Sumut, BPN Kab Serdang Bedagai dan juga Tim BPN RI dari Jakarta. Sehingga tanah yang sudah kami milik itu dirampas pihak perkebunan, dari dulu luas areal itu tidak berubah, apa yang kami perjuangkanitumilikkamimurni, seperti di Kampung Banten dengan luas areal, seluas 115 Hektar, di Kampung Pergulaan 96 Hektar, Kp Jawa Senayan 81 Hektar, Blok 10 Silau Rakyat 121 Hektar, Gunung Bokor 125 Hektar, Malasori 103 Hektar, Rambung Merah 82 Hektar,HutaNauli26hektar,milik pribadi 51 Hektar, ini lahan yang kamiklaimmilik10kelompokJadi setelah hasil pengukuran selu-

ruhnya dalam peta ukuran BPN Sumut seluas 2 689,55 Ha yang ditandatangani Ir Embun Sari, MSi, Kepala Bidang Survey Pengukuran dan Pemetaan BPN Sumut, jadi dalam lahan itu terdapat milik kami 953 Ha dan kami mempunyai data sesuai pajak yang dibayarkan perusahaan, sesuia DHKP tahun 2009 seluas 1.480 Ha, jadi selama ini pihak perkebunan memiliki lahan yang ditanami sawit hasilnya tidak disetorkan ke pajak, sehingga negara dirugikan dan kami juga dirugikan pihak perkebunan, karena ini tanah kami yang diram-pas pihak perkebunan, kata Arsyad. Berdasarkan berita acara dankesepakataninilahdasarkami menguasai tanah ini juga tanah masyarakat yang dirampas pihak perkebunan , kami mempunyai

surat tanah, baik dri SK Bupati Deliserdang, Camat, surat keterangan kepala desa, surat keterangan dari Direksi PT Soeloeng Laoet, KPRT UU darurat, surat tandapembayaranpajak(IPEDA) dan surat lainnya yang termasuk didalam lahan milik pribadi, kami punya, jadi pa yang kami buat pembangunan dan kami juga bercocok tanam diatas tanah kami, kata Arsyad tegas. Kata Arsyad lagi, Sudah hampir dua tahun lebih hasil dari pengukuran dan menandangani kesepakatan itu selesai, namun untukpemisahanlahaninibelum juga tuntas, namun kami yakin pihak pihak Legislatif, Eksekutif danYudikatif, bisa menyelesaikan persoalan ini dan juga kepada PemerintahPusatdapatmenyelesaikan secepantnya, sehingga jangan terjadi gesekan-gesekan

yang akan membuat daerah Kab Serdang Bedagai tidak kondusif. Sementara itu Ketua Kelompok Gunung Bokkor M.Pangaribuan, melalui telepon selulernya mengatakan, Senin (5/9) pembangunan saat ini di daerah Gunung Bokor diareal seluas 125 Hektar, areal ini kita dirikan besok Selasa (6/9) karena saat ini bahan bangunan belum masuk dan besok pagi kita buat rumah induk itu dan kita buat penjagaan siang dan malam, karena kita akan melakukan cocok tanam di areal tersebut, kita tidak mau lagi tanaman kita dirusak seperti pagar yang sudah kita dirusak oknum-oknum yang sengaja di kerahkan untuk merusak pagar itu, jadi kami dirikan rumah dan menjaga tanaman yang akan kami tanam nantinya, ungkap Pangaribuan.(azw)

Bupati Asahan Salurkan Bantuan Alsintan Kepada Koptan

Lokasi tempat dibuangnya korban di Pinggiran Perkebunan PTPN II Tunggurono Kecamatan Binjai Timur.

Mahasiswa UMA Di Perkosa Supir Rental BINJAI ( Berita ): Aksi kejahatan pemerkosaan dan pencurian sering kali terjadi, kali ini warga yang berada di Kelurahan Mencirim dihebohkan dengan penemuan seorang perempuan sebagai korban pemerkosaan, Minggu (4/9) pagi. Dirinya diperkosa oleh pelaku yang berprofesi sebagai supir rental. Usai menjadi korban kejahatan lantas pelaku meninggal korban yang ditengah Perkebunan tebu milik PTPN II Tunggurono kecamatam Binjai Timur. Menurut informasi yang diperoleh, korban yang diketahui bernama Mia Audianingsih (20) pertama kali ditemukan warga dalam keadaan kondisi tergeletak di tengah jalan di eks HGU PTPN II Tenggurono, kec Binjai timur sekira pukul 04.00 WIB. Saat ditemukan, kondisi tangan korban terikat, mulut dilakban dan tubuh korban hanya tertutup mukenah saja tanpa ada menggunakan pakain dalam. Setelah itu korban dengan ditemani tiga orang warga atas nama Eka Syahputra, Rasheri dan Junaidi mengantar korban ke

Polsek Binjai timur. Saat itu juga, beberapa petugas polsek langsung turun ke lokasi penemuan korban. Setelah dilakukan interogasi terhadap korban, polisi mengetahui kalau korban merupakan mahasiswi semester lima Fak Psikologi Universitas Medan Area dan alamat korban di dusun IV kel Gunung Para Dua kec Dolok merawan Kab Sergai. Sementra itu, korban selama ini tinggal disebuah rumah kos di Jl Letda Sujono Gg Sukses No.15 Medan Tembung. “ waktu pertama kali kami temui korban tampak linglung, dia terlihat terauma atas musiba yang dideritanya. Hingga dia terus menangis dan memanggil-manggil ibunya,” ujar warga. Kapolres Binjai AKBP Rendra M Salipu membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan bahwasanya pagi tadi ada tiga orang warga mengantar seorang peremupuan yang diduga korban pemerkosaan ke Polres Binjai. “Pagi tadi sekira pukul 06.00, ada tiga orang warga mengantar korban ke Polres Binjai,” ucapnya.(ian)

Pemakai dan Pengedar Sabu Ditangkap LANGKAT(Berita): Personel Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polsek Pangkalan Susu, mengamankan tersangka pemakai sekaligus penjual narkoba jenis sabu secara terpisah dari dua lokasi berbeda, Jumat (2/9). Pelaku pemakai sabu RT alias Roli (32) warga Jalan Pelita Gang Gereja Lingkungan II Kelurahan Beras Basah Kecamatan Pangkalan Susu, Kabupaten Langkat, ditangkap di Simpang Batu Seratus Jalan Pangakalan Berandan Dusun V Desa Paya Tampak Kecamatan Pangkalan Susu Kabupaten Langkat, Jumat (2/9) sekira jam 22.30 wib. Petugas juga menyita barang bukti sepelastik klip kecil berisi sabu dan dompet kulit coklat merek Oakley. Kini tersangka sudah berada di dalam sel tahanan Mapolres Langkat. Sebelumnya, petugas mendapat informasi dari masyarakat bahwasanya ada seorang laki laki yg di kenal bernama Roli membawa narkotika jenis sabu, selanjutnya pelapor menghubungi saksi tersebut diatas melalui telepon dan meneruskan informasi yang di dapat. Kemudian menindaklanjuti informasi tersebut dgn langsung melakukan pencarian terhadap pelaku, setelah menemukan posisinya, petugas langsung mengamankan pelaku dan saat dilakukan pemeriksaan ditemukan barang bukti satu

plastik klip kecil berisi sabu dari dalam dompet pelaku. Ketika ditanya pelaku mengakui bahwa narkotika itu adalah benar miliknya. Personel akhirnya berhasil menangkap DA alis Dedi (30) warga Jalan Eka Warni Gang KUD Kelurahan Gesung Johor Kecamatan Medan Johor di Jalan Pangkalan Berandan Dusun III Desa Sei Siur Kecamatan Pangkalan Susu Kabupaten Langkat, Jumat (2/9) jam 23.30 wib. Setelah diamankan petugas melakukan penggeledahan di rumah tempat tinggal pelaku dan menemukan barang bukti satu pelastik klip ukuran sedang berisi sabu, empat plastik klip ukuran kecil berisi sabu, satu plastik klip kosong ukuran besar, satu plastik klip kosong ukuran sedang, 26 plastik klip kosong ukuran kecil dan sekop ukuran besar yang terbuat dari kertas karton. Kasubag Humas Polres Langkat Iptu Tarmizi Lubis, SH didampingi Paur Humas Iptu Rudi Saputra, SH, Minggu (4/9) membenarkan penangkapan tersebut. “ Kita telah menerima laporan dari Polsek Pangkalan Susu, mereka telah menangkap pemakai sekaligus penjual sabu berkat laporan dari masyarakat. Kini keduanya masih berada di dalam sel tahanan di Mapolsek Susu,” jelas Tarmizi.(bap)

Dana Desa Diharapkan Dapat Sejahterakan Masyarakat MADINA(Berita): Camat Kecamatan Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal, Hafisuddin S.Sos mengharapkan agar pengelolaan Dana Desa dikecamatan Panyabungan bisa mensejahterakan masyarakat khususnya masyarakat ekonomi lemah. Demikian disampaikan Camat menjawab Berita Rabu (31/ 8)Dikatakan Camat, dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat desa pada program Dana Desa tersebut sejumlah desa-desa mengalokasikan anggarannya pada pemberdayaan masyarakat mayoritas bertujuan meningkatkan perekonomian warga Didalam program ini pihak kecamatan selalu bekerja sama dengan Tim Pengelola

Kegiatan (TPK) dan petugas Pendamping desa.Selain itu pihaknya juga menekankan kepada petugas-petugas yang terkait dengan program ini baik ditingkat desa maupun pada tingkat kecamatan untuk selalu memastikan usulan program yang diajukan oleh desa harus berdasarkan pada musyawarah. Sementara untuk pembangunan fisik dikecamatan Panyabungan yang terdiri dari 30 desa itu ada pembangunan Paud, MDA, jalan rabat beton, pembukaan jalan baru serta pembuatan pipanisasi air bersih.Dengan adanya desa tersebut diharapkan pada pelaku kegiatan untuk benar-benar transparan serta terbuka didalam pengelolaan Dana Desa. (Isk/Mfr)

Asahan (Berita) : Dalam kegiatan apresiasi pertanian terpadu atau pertasi kencana dan krida pertanian, Bupati Asahan, Drs H Taufan Gama Simatupang MAP bersama Wakil Bupati Asahan, H Surya BSc menyalurkan alat –alat pertanian (Alsintan) berupa 15 unit Alat Combine Harvester dan 3 becak bermotor kepada kelompok tani (Koptan) Asahan. Bupati Asahan menjelasakan penyaluran bantuan yang dilakukan oleh pemerintah tersebut bertujuan untuk mening-katkan hasil produksi peratanian di Asahan serta mewujudkan program presiden untuk swasembada pangan. “ Koptan Asahan sudah banyak menerima bantuan alsitan. Tentunya kita sangat berharap hasil produksi pertanian khusus padi di Asahan semakin baik sehingga akan memperkuat ketahanan pangan Indonesia,” kata Bupati Asahan dihadapan para koptan yang menerima bantuan, di rumah Dinas Bupati setempat, kemarin. Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Asahan, Oktoni Eryanto, Kamis, 1 sepetember 2016 menjelaskan kegiatan apresiasi pertanian terpadu atau pertasi kencana dan krida pertanian yang digelarke-marin dirangkai dengan penyaluran bantuan. Kegiatan pertanian tersebut dirangkai dengan kegiatan hari Keluarga Nasional, hari Koperasi dan Hari Lingkungan Hidup.(min)

KKSU Fasilitasi Calhaj Madina Beribadah Dimakkah MADINA(Berita): Dalam melaksanakan ibadah Haji ditanah Suci Makkah, Saudi Arabia para jamaah haji asal Kabupaten Mandailing Natal mendapat fasilitas bantuan dari Kerukunanan Keluarga Sumatera Utara (KKSU). Demikian di sampaikan salah satu pengurus KKSU Makkah Syukri dalam siaran persnya kepada wartawan Kamis (1/9). Dikatakannya mengingat saat musim haji seperti sekarang ini para jamaah haji khususnya yang berasal dari Kabupaten Mandailing Natal merasa sangat sulit melakukan ibadah didepan Ka’bah, termasuk berdoa didepan Kabbah, maka dari itu kita dari KKSU memfasilitasi para jamaah untuk melakukan ibadah itu ujar Syukri. Selama melaksanakan ibadah suci para jamaah haji ini didampingi oleh KKSU dibantu oleh Kakan Depag Madina, Mukhsin Batubara beserta Pendamping haji dari Pemerintah Daerah.Organisasi Kerukunanan Keluarga Sumatera Utara (KKSU) ini adalah salah satu organisasi orang Sumatra Utara yang berada di Mekkah yang sudah beberada kali memfasilitasi para jamah haji asal Kabupaten Mandailing Natal pada setiap pelaksanaan ibadah haji di tanah suci, Makkah, Saudi Arabia.(Isk/Mfr)

Tympanum Novem Multimedia merilis Aplikasi Andorid MADINA(Berita): Para penggiat kesenian dan budaya yang tergabung dalam sebuah lembaga Tympanum Novem Multimedia merilis produk baru mereka yakni sebuah aplikasi Android bernama “Latin tu Aksara Mandailing”.Aplikasi “Latin tu Aksara Mandailing” ini dikembangkan dengan basic pemerograman Android. Cara menggunakannya mudah. Masukkan entri kata latin melalui tombol QWERTY. Memasukkan kata harus berdasarkan penggalannya, karena aksara Mandailing seluruhnya berbentuk vocal kata Ahmad Syukri Lubis yang mengembangkan action script untuk aplikasi ini menjawab Berita, Kamis (1/9). Aplikasi ini merupakan modifikasi aplikasi “Latin to Aksara Mandailing”, aplikasi berbasis windows yang juga dikembangkan Tympanum Novem beberapa tahun yang lalu. Dikatakannya, aplikasi ini dibuat dengan semakin luasnya penggunaan media mobile, sekaligus mendorong penggunaan media pembelajaran seperti yang diharapkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Sementara itu, Askolani Nasution yang merupakan Ceo Tympanum Novem Multimedia menyebutkan pengembangan aplikasi ini dibuat selain kekhawatiran atas kecenderungan aksara ini dapat punah juga memenuhi rasa haus masyarakat terhadap pembelajaran Aksara Tulak-Tulak.Dikatakannya, dari sebanyak 746 bahasa nusantara, hanya belasan suku yang punya aksara sendiri, dan itu termasuk Mandailing. Karena itu tragis kalau dilakukan upaya pelestariannya. “Untuk itulah kami dari Tympanum mengambil peran pelestarian itu, memelihara khazanah budaya kita, meski tanpa dukungan” ujarnya.Dengan digunakan dan dikenalkannya aplikasi ini berarti sudah membantu melestarikan budaya itu karena tidak semua suku bangsa memiliki aksara sendiri harap Budayawan Mandailing Natal ini.(Isk/Mfr)

Setahun Jadi DPO, Pelaku Perampokan Ditangkap Di Pasaman MADINA(Berita): Setelah setahun masuk ke Daftar Pencarian Orang (DPO) terkait kasus perampokan disertai dengan kekerasan pada tahun 2015 yang lalu terhadap salah seorang pengusaha di Kecamatan Panyabungan Selatan Kabupaten Mandailing Natal, akhirnya tersangka Parlindungan Marpaung warga Desa Aek Libung Kecamatan Sayur Matinggi Kabupaten Tapanuli Selatan berhasil di tangkap oleh jajaran Satreskrim Polres Madina di jalan lintas Sumatera simpang Tugu Ikan Sorik Jorong 5 Nagari Taruang-Taruang Kecamatan Rao Kabupaten Pasaman Sumatera Barat Kamis (1/9). Demikian Kapolres Madina AKBP Rudi Rifani, Sik melalu Kasat Reskrim Polres Madina AKP Hendro Sutarno kepada wartawan Jum’at (2/9).Dijelaskan Hendro bahwa dari lima orang tersangka tersebut melakukan perampokan pada bulan Juli 2015 yang lalu di Kecamatan Panyabungan Selatan sesuai dengan LP/ 77/VI/2015/SU/RES MD tanggal 16 Juli 2015. Dari rumah tersangka aparat kepolisian berhasil mengamankan barang bukti berupa satu bilah senjata tajam jenis kris, satu bilah senjata tajam jenis clurit dan satu bilah senjata tajam jenis arit yang diduga dipergunakan pelaku untuk melakukan aksinya.Sementara itu Kasat Reskrim mengatakan, untuk pengembangan terhadap kasus ini hingga sekarang pihaknya terus melakukan pengejaran kepada ketiga orang pelaku lainnya yang identitasnya sudah dikantongi petugas. (Isk/Mfr)

Berita Sore / Birong RT

Wakil walikota M Isnandar Nasution menerima prangko KB dari Kepala Perwakilan BKKBN Provsu Drs.Temazaro Zega,M.Kes disaksikan unsur FKPD, Kadiskes, Kaban KB PP dan PA serta Camat Batunadua pada pencanangan Kampung KB, Rabu (31/8).

Desa Pudun Jae Dicanangkan Jadi Kampung KB P.SSIDIMPUAN (Berita): Wakil Walikota H.Muhammad Isnandar Nasution, S.Sos didampingi Kepala Perwakilan BKKBN Provsu Drs.Temazaro Zega,M.Kes, Dandim 0212/TS Letkol Inf Septa Viandi DP,SIP,Wakapolresta Kompol Tongku Bosar Pane, Kaban KB Drs Khairul Alamsyah, Kadiskes Letnan Dalimunthe,M.Kes, danramil Kota kapten Inf Suyanto dan Camat Padangsidimpuan Batunadua Sallim Siagian. mencanangkan Dusun I, Desa Pudun Jae, Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua sebagai Kampung KB di kota Padangsidimpuan dengan pertanda memukul gong sebanyak 2 kali, Rabu (31/8) . Wakil walikota dalam sambutannya mengatakan Kampung KB adalah suatu wilayah setingkat RW, dusun atau setara yang memiliki kriteria tetentu dimana terdapat keterpaduan program kependudukan keluarga berencana dan pemberdayaan keluarga (KKBPK) dengan membangun sektor terkait yang dilaksanakan secara sistematik dan sistematis. Pembentukan Kampung KB kata Isnandar merupakan tindaklanjut arahan Bapak Presiden Republik Indonesia agar manfaat program KB lebih dirasakan secara langsung oleh masyarakat terutama yang berada di wilayah miskin, padat penduduk, tertinggal, terpencil dan wilayah nelayan di seluruh tanah air. “Bapak Presiden juga telah memberikan arahan agar program KB lebih fokus kepada masyarakat kurang mampu dan masyarakat

tidak memiliki akses terhadap fasilitas kesehatan,”sebut Isnandar. Kepala Perwakilan BKKBN Provsu Drs.Temazaro Zega,M.Kes mengatakan pada acara pencanangan Kampung KB ini dirinya mengajak hadirin untuk tutut serta menajdi peserta KB. Sesuai dengan agenda prioritas ke-8 Nawa Cita kata Temazaro, saat ini kita sedang melakukan revolusi karakter bangsa melalui Gerakan Nasional Revelusi Mental. “Menurut Bung Karno revolusi mental adalah “gerakan hidup baru untuk menggembleng manusia Indonesia agar menjadi manusia baru, dan berjiwa api yang menyala-nyala. Dengan melaksanakan Revolusi Mental, akan terbentuk manusia Indonesia yang berintegritas, beretos kerja, dan bersemangat gotongroyong,”ujarnya. Camat Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua Sallim Siagian menyambut baik wilayahnya yang berpenbduduk 314 KK tersebut dijadikan sebagai Kampung KB demi percepatan kemajuan di seleuruh sektor kehidupan warganya.Sebelumnya, Kepala Badan KB, PP dan PA Drs.Khairul Alamsyah melaporkan rangkaian seluruh kegiatan hingga pencanangan Kampung KB ditetapkan. Acara juga diwarnai dengan pemberian prangko KB kepada wakil walikota M Isnandar Nasution oleh Kepala Perwakilan BKKBN Provsu Drs.Temazaro Zega,M.Kes dilanjutkan dengan peninjauan pelaksanaan pelayanan KB Kesehetan bagi akseptor KB.(Rong).

Partisipasi Sembari Meraih Prestasi guna,menyemarakkan dan memeriahkan SDN 050747 meraih Juara I perlombaan hari hari besar tersebut. Paduan Suara dan Baca Puisi pada Bahkan SDN 050747 juga peringatan Brandan Bumi Hangus 13 menggelar kegiatan di lingkungan sekolah Agustus 2016 lalu. Prestasi itu kebanggaan dalam memeriahkan peringatan hari besar tersendiri bagi SDN 050747. tersebut. (bap) Selain berpartisipasi setiap peringatan hari besar, SDN 050747 juga meraih hasil membanggakan lewat perlombaan perlombaan yang digelar. Kasek SDN 050747 Siti Aisyah SPd , Senin(5/9) mengatakan setiap ada kegiatan perlombaan pada hari hari besar, siswa SDN 050747 selalu berpartisipasi. “Seperti peringatan Brandan Bumi Hangus, Hari HUT Kemerdekaan RI, Hardiknas dan lainnya. Sekolah kami tetap berpartisipasi kendati belum setiap event event yang diperlombakan mendapat prestasi memuaskan,”ujarnya. Dia menuturkan, dalam mengikuti perlombaan sebelumnya, siswa SDN 050747 melakukan persiapan dengan berlatih selama sepuluh hari. Ditambahkan, pihaknya Beritasore/Istimewa juga mengikuti setiap Seorang siswa SDN 050747 Kec Babalan, Langkat membaca peringatan puisi dalam perlombaan peringatan Brandan Bumi Hangus kemarin.


Sumut

Berita Sore Selasa 6 September 2016

7

Studi Banding 240 Kades ke Bandung Pemborosan LANGKAT(Berita) : Dana Desa (DD) Tahun Anggaran 2016 telah dikucurkan oleh pemerintah pusat ke tiap desa. Peruntukan dana tersebut telah diatur dalam juknis Dana Desa (DD) yakni penyelenggaraan Pemerintahan Desa, pelaksanaan Pembangunan Desa,

Pembinaan Masyarakat Desa, Pemberdayaan Masyarakat Desa, bukan untuk dihamburhamburkan, kata Wakil Ketua Fraksi PDIP DPRD Kabupaten Langkat Romelta Ginting kepada Berita, Minggu (4/9) sore. Menurut Romelta seharusnya pihak PMDK Kabupaten

Langkat tidak melaksanakan kegiatan seperti memberangkatkan Kepala Desa studi banding ke Bandung dan Bintek ke Berastagi Tanah Karo kalau biaya kegiatan tersebut diambil dari Dana Desa. Romelta Ginting menilai bahwa kegiatan studi banding dan Bintek yang dilaksanakan 240 kepala Desa atas petunjuk dari PMDK Kabupaten Langkat

adalah pemborosan anggaran, apalagi mengenai kegiatan studi banding ke Bandung yang menghabiskan biaya Rp 10 juta per Kepala Desa dan dana untuk studi banding tersebut diambil dari Dana Desa, itu sangatlah tidak tepat. “Tanya masing-masing Kepala Desa apa pengetahuan yang didapat dari mengikuti studi banding itu”, kata Romelta

DPP LPKN Lantik DPAC LPKN Kecamatan Batu Bara (Berita) Ketua Dewan Pimpinan Pusat Lembaga Perlindungan Konsumen Nasional (DPP LPKN) Khairil Anwar SH,MSi melantik Dewan Pimpinan Anak Cabang Lembaga Perlindungan Konsumen Nasional (DPACLPKN) Kec.Seibalai dihadiri Ketua DPC-LPKN Kab.Batubara Yusrizal Siregar,Sekretaris Zulkarnain Sinulingga,DPAC-LPKN Kec.Tanjung Tiram DPACLPKN Kec.Air Putih,DPACLPKN Kec.Talawi5pAC LPKN Kec.Medag Deras,Tokoh Agama,Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda,Rekan-Rekan PERS,LSM diDesa Kuala Sikasim dihalaman kediaman Hari Sabtu (3/9)

malam. Dalam Surat Keputusan yang dibacakan DPC-LPKN Kab.Batubara Nomor: 02/ DPC-LPKN-/BB/2016 menyebutkan perlu meningkatkan kesadaran semua pihak (stake Hoders) tentang pentingnya perlidungan terhadap konsume dari perbuatan pelaku usaha. Dalam pidatonya Khairil Anwar mengatakan dengan dilantiknya DPAC-LPKN Kec.Seibalai maka diharapkan kepada rekanrekan juang LPKN disemua lini diharapkan mampu bekerja membantu masyarakat kita,umumnya masyarakat Batubara. DPP LPKN sudah melantik 17 Kab./Kota termasuk diluar Sumatera

Utara.Hal serupa dikatakan Yusrizal Siregar Ketua DPC LPKN Kab.Batubara,DPAC LPKN Kec.Seibalai diharapkan mampu berkiprah untuk membantu masyarakat. Dalam pidato Ketua DPAC-LPKN Kec.Seibalai Syahrul AMa.Pd mengatakan akan memaknai malam pelantikan ini dengan kembali kepada sejarah, “kita akan besar jika tidak melupakan sejarah.Indonesia mengakui Kab.Batubara adalah Kab./ Kota terbaik dalam pemilihan Kepala Daerah dua kali dari jalur Idependen.”. Nama-Nama struktur Ketua DPAC-LPKN yang dilantik Ketua Syahrul

Tim Penilai Kecamatan Terbaik Provinsi Sumut Kunjungi Kecamatan Sei Kepayang Asahan (Berita) : Tim penilian Kecamatan Terbaik tingkat Provinsi Sumatera Utara (Sumut) mengujungi Kecamatan Sei Kepayang Kabupaten Asahan untuk melakukan penilaian tahap penyisihan, Kamis (1/9). Wakil Bupati Asahan, H Surya Bsc menyatakan keberadaan Camat sangat mendukung atas pembangunan di daerah masing-masing. Maka itu Camat diminta untuk dapat merangsang masyarakat semakin bergairah untuk mensukseskan rencana pembangunan. “ Saya berharap Camat dapat bekerjasama dan menjalin kekompakan

dengan seluruh lapisan masyarakat untuk menjalankan roda pemerintahaan dan pembangunan,” kata Wakil Bupati. Diharapkan penilian Kecamatan terbaik tersebut tidak hanya sebagai serimonial belaka, namun Kecamatan terbaik harus sesuai dengan kenyataannya memberikan pelayanan kepada masyarakat secara baik. Ketua Tim Penilian Kecamatan Terbaik Pemprovsu, Drs Aswin Lubis menegaskan bahwa kegiatan penilian Kecamatan terbaik tingkat Provinsi Sumatera Utara berpedoman kepada Kepmendagri nomor 72 Tahun 1998 tentang pedoman penilian Camat terbaik. (min)

Kembangkan Ekonomi Kreatif Masyarakat MADINA(Berita):Dalam situasi ekonomi yang makin sulit, ekonomi kreatif dan Usaha Kecil Menengah (UKM) akan menjadi solusi alternatif bagi masyarakat.Hal itu disampaikan sejumlah pimpinan organisasi kepemudaan di Kabupaten Mandailing Natal (Madina) saat berbincang-bincang dengan Berita, Selasa (2/8) di sekretariat Karang Taruna di Kelurahan Dalan Lidang, Panyabungan. Hadir pada kesempatan itu Ketua Karang Taruna M Alhasan Nasution, Ketua DPD Ikatan Pemuda Karya (IPK) Nazaruddin Lubis, Ketua Satuan Pelajar dan Mahasiswa Pemuda Pancasila Panri Fauzi Nasution.Ketua Karang Taruna M Alhasan Nasution mengatakan, kondisi ekonomi masyarakat khususnya petani semakin sulit.Hal itu disebabkan harga hasil bumi yang tidak stabil bahkan semakin murah. Misalnya harga karet sebagai salah satu sumber penghasilan utama masyarakat yang terus menurun. Kondisi ini sudah berdampak luas dalam kehidupan masyarakat. Bahkan, belakangan, sudah seringnya terjadi tindak pidana pencurian hingga pembongkaran rumah yang diduga disebabkan makin lemahnya perekonomi masyarakat.Dia

menilai, pemerintah perlu segera melakukan langkah-langkah perbaikan guna menstabilkan ekonomi masyarakat.Ketua DPD IPK Madina Nazaruddin Lubis dan Ketua Sapma PP Panri Fauzi menambahkan. Katanya, program paling tepat dilakukan dalam situasi ekonomi masyarakat yang terpuruk saat ini adalah memberdayakan peluang ekonomi yang sudah ada yaitu ekonomi kreatif atau industri rumah tangga. Misalnya kipang, kerupuk ubi, anyaman dari bahan baku rotan, dan berbagai jenis kerajinan tangan dan kuliner lainnya.Mereka menyayangkan, sampai saat ini makanan ringan yang beredar di tengahtengah masyarakat bukanlah produk masyarakat Madina, melainkan produk dari luar daerah.Padahal cita rasa buatan daerah tidak kalah bersaing. Hanya saja kemasan dan merknya tidak kompetitif, sehingga yang menguasai pasar adalah produk dari luar daerah.Dijelaskannya “Hal ini perlu disikapi pemerintah secepat mungkin. Jangan hanya berpikiran pembangunan fisik saja, tetapi langkah paling tepat adalah bagaimana membangkitkan gairah perekonomian masyarakat. Itu langkah paling penting saat ini,”.(Isk/Mfr)

Pemakai dan Pengedar Sabu Ditangkap LANGKAT(Berita): Personel Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polsek Pangkalan Susu, mengamankan tersangka pemakai sekaligus penjual narkoba jenis sabu secara terpisah dari dua lokasi berbeda, Jumat (2/9). Pelaku pemakai sabu RT alias Roli (32) warga Jalan Pelita Gang Gereja Lingkungan II Kelurahan Beras Basah Kecamatan Pangkalan Susu, Kabupaten Langkat, ditangkap di Simpang Batu Seratus Jalan Pangakalan Berandan Dusun V Desa Paya Tampak Kecamatan Pangkalan Susu Kabupaten Langkat, Jumat (2/9) sekira jam 22.30 wib. Petugas juga menyita barang bukti sepelastik klip kecil berisi sabu dan dompet kulit coklat merek Oakley. Kini tersangka sudah berada di dalam sel tahanan Mapolres Langkat. Sebelumnya, petugas mendapat informasi dari masyarakat bahwasanya ada seorang laki laki yg di kenal bernama Roli membawa narkotika jenis sabu, selanjutnya pelapor menghubungi saksi tersebut diatas melalui telepon dan meneruskan informasi yang di dapat. Kemudian menindaklanjuti informasi tersebut dgn langsung melakukan pencarian terhadap pelaku, setelah menemukan posisinya, petugas langsung mengamankan pelaku dan saat dilakukan pemeriksaan ditemukan barang bukti satu

plastik klip kecil berisi sabu dari dalam dompet pelaku. Ketika ditanya pelaku mengakui bahwa narkotika itu adalah benar miliknya. Personel akhirnya berhasil menangkap DA alis Dedi (30) warga Jalan Eka Warni Gang KUD Kelurahan Gesung Johor Kecamatan Medan Johor di Jalan Pangkalan Berandan Dusun III Desa Sei Siur Kecamatan Pangkalan Susu Kabupaten Langkat, Jumat (2/9) jam 23.30 wib. Setelah diamankan petugas melakukan penggeledahan di rumah tempat tinggal pelaku dan menemukan barang bukti satu pelastik klip ukuran sedang berisi sabu, empat plastik klip ukuran kecil berisi sabu, satu plastik klip kosong ukuran besar, satu plastik klip kosong ukuran sedang, 26 plastik klip kosong ukuran kecil dan sekop ukuran besar yang terbuat dari kertas karton. Kasubag Humas Polres Langkat Iptu Tarmizi Lubis, SH didampingi Paur Humas Iptu Rudi Saputra, SH, Minggu (4/9) membenarkan penangkapan tersebut. “ Kita telah menerima laporan dari Polsek Pangkalan Susu, mereka telah menangkap pemakai sekaligus penjual sabu berkat laporan dari masyarakat. Kini keduanya masih berada di dalam sel tahanan di Mapolsek Susu,” jelas Tarmizi.(bap)

AMa.Pd, Sekretaris Hamdan AMa.Kom,Bendahara Bahari. Bidang-Bidang Advokasi Pelayanan Konsumen Ketua Suherman.S.Sos,Nurnaidi,Bantuan Hukum Mukhlisun SH,AlHusin,Humas Dedi Akbari Yanto,Syamsuri, Analisasi Kredit Bermasalah Adnan Isa,ABP Rahman,Badan Penelitian Obat dan Makanan Agusman dan Taufik.(als)

Ginting. Sementara itu Kepala Desa di Kecamatan Babalan Pangkalan Brandan, yang minta namanya dirahasikan ketika dikonfirmasi Berita melalui telefon selularnya, mengaku lelah dan masih dalam perjalanan pulang dari studi banding selama empat hari di Bandung.

Hal senada dikatakan Kepala Desa di Kecamatan Pematangjaya melalui telefonnya, ia membenarkan kalau biaya untuk kegiatan studi banding ke Bandung masing masing Kepala Desa “dikenakan biaya oleh PMDK Kab Langkat Rp 10 juta, Kepala Desa yang berangkat ke Bandung 240 orang”.

Sebelum berangkat ke Bandung, dirinya dan Kepala Desa yang terpilih telah mengikuti kegiatan Bintek di Berastagi Kabupaten Karo dan mengenai biaya Bintek ke Kab Karo Mahyuni tidak tahu menahu. Kepala Badan PMDK Kabupaten Langkat Jaya Sitepu dikonfirmasi terpisah,

mengenai biaya keberangkatan 240 kepala desa dalam mengikuti kegiatan studi banding ke Bandung selama empat hari dan kegiatan Bintek ke Berastagi Kab Karo pada awal bulan Agustus“diambil dari Dana Desa dan kegiatan itu adalah kebijakan seluruh Kepala Desa, kata Jaya Sitepu”. (budi)

Wabup Labura Tutup Jambore TTG AEKKANOPAN (Berita) : Jambore Teknologi Tepat Guna (TTG) ke XVI tahun 2016 tingkat Provinsi Sumatera Utara di Kab.Labuhanbatu Utara yang berlangsung selama empat hari resmi di tutup oleh wakil Bupati Labura Drs. Dwi Prantara,MM yang sebelum nya dibuka resmi oleh Gubsu H.T.Erry Nuradi MSi di lapangan Bola kaki Aek Kota Batu Na IX-X, Jum’at (02/09). Penutupan Jambore ini di rangkai dengan

Buronan Curanmor Dibekuk P.BRANDAN(Berita): Seorang buronan kasus pencurian sepedamotor dibekuk personel Polsek Pangkalanberandan, Jumat(2/9). Stabat (Berita) :Tersangka , MC, alias, Ucok, 43, warga Pasar Pompa Kelurahan Sei Bilah Timur Kec Sei Lepan ditangkap tim Unit Reskrim Pangkalanberandan karena melakukan pencurian sepedamotor milik Wardani,39, warga Gg Sirat Jl Imambonjol Kelurahan Brandan Timur Kec Babalan pada 23 Mei 2015 lalu. Saat kejadian beberapa waktu lalu, korban memarkirkan sepedamotor Yamaha Mio warna merah BK 4460 XP miliknya di halaman rumahnya. Tiba tiba pelaku menghidupkan mesin sepeda motor dengan kunci palsu sembari membawa kabur sepedamotor korban. Korban yang melihat pelaku melarikan sepedamotornya langsung memberitahu suaminya Salim. Suaminya berusaha mengejar namun pelaku telah kabur jauh. Pelaku akhirnya ditangkap personel Polsek Pangkalanberandan saat berada di Jl. Suka Mulia Gg Aman Kel.Berandan Timur Baru Kec.Babalan. Sebelumnya Kanit Reskrim Iptu D.Situmorang bersama anggota mendapat informasi keberadaan pelaku, lalu melakukan pengkapan terhadap tersangka MC dan pada saat penangkapan dari saku celana pelaku didapati Kunci Leter T. Tersangka bersama barang bukti telah diamankan di Mapolsek Pangkalanberandan.(bap)

Proyek 160 Meter Tarukim Disinyalir Asal Jadi Batu Bara (Berita) Warga :Desa Masjid Lama Jln.Manunggal Kec.Talawi Kab. Batubara dihebohkan dengan pengerjaan Proyek Tarukim Rabat Beton sepanjang 160 Meter dikerjakan rekanan diduga asal jadi.Pasalnya disejumlah pembangunan jalan yang lagi dikerjakan mengalami retak-retak,dan tidak hanya itu kata warga yang minta namanya disembunyikan kepada Berita belum lama ini. Kemudian pembangunan Turap sepanjang 30 Meter kiri dan 30 Meter kanan mengalami hal serupa retak-retak diduga dikerjakan asal jadi tanpa terlihat pengawasan, kuat dugaan pengawas dari instansi terkait termasuk PPK main mata.Kemudian warga juga menyesalkan bangunan turap tanpa memakai pondasi dikuatirkan pembangunan proyek tidak berkualitas Asal Bapa Senang (ABS). Warga berharap,pihak berkompoten termasuk TPID Kajari Lima Puluh yang ikut terlibat selaku pengawas penggunaan uang rakyat harus jeli menindak rekanan nakal. Menanggapi Proyek asal jadi,kepada Berita H.Saipul Bahri Hrp Bc.AP Ketua Dewan Pimpinan Cabang Lembaga Swadaya Masyarakat Pembela Kemerdekaan Rakyat (DPC LSM-PAKAR Kab.Batubara mengatakan pihak yang berwenang agar dapat menjadikan barang bukti permulaan kasus dugaan tindak pidana korupsi sebagaimana UU No.31 tahun 1999 yang diubah dengan UU No.20 tahun 2001 tentang pemberantasan tindak pidana Korupsi. Ketika dikonfirmasi, kepala tukang yang mengerjkan proyek, Ijun, mengatakan terkait proyek Rabat Beton dan turap milik CV SU , saat dikerjakan dimasuki mobil kapasitas berat. (fan)

Wujudkan Data Pemilih Yang Berkualitas Gunungsitoli (Berita) : Data pemilih adalah salah satu urat nadi penyelenggaraan pemilu legilatif, pemilu kepala daerah, pemilu presiden, bahkan Pilkades yang merupakan realisasi hak konstitusi setiap warga negara, kerena data pemilih dimaksud sering menjadi pokok perkara perselisihan hasil pemilu. Hal ini disampaikan oleh ketua Komisi pemilihan umum (KPU) Kota Gunungsitoli Sokhiatulo Harefa didampingi segenap anggota KPU Kota Gunungsitoli saat menggelar konferensi pers bertempat di ruang aula kantor KPU Kota Gunungsitoli Selasa pekan lalu. Dijelaskan bahwa penyelenggara pemilu dalam hal ini Komisi Pemiluhan Umum (KPU) tentu melakukan berbagai upaya maksimal untuk menjamin hak konstitusi masyarakat melalui penyusunan daftar pemilih sementara (DPS) Daftar pemilih tetap (DPT) daftar pemilih tambahan (DPTb1) dan (DPTb2). Data ini merupakan dasar setiap pemilih menggunakan hak pilihnya dengan menunjukan identitas antaralain KTP, KK, Pasport, dan identintas lainnya saat hari “H” pemungutan suara. Ditambahkan bahwa selama ini KPU Kota Gunungsitoli telah menunjukkan prestasinya dalam mewujudkan data pemilih yang berkualitas pada pemilu legislatif tahun 2014 dengan mendapat penghargaan dari KPU Pusat sebagai penyelenggara pemilu terbaik secara nasional, tingkat partisipasi masyarakat mencapai 75 persen secara menyeluruh, sementara tingkat partisipasi masyarakat Kota Gunungsitoli mencapai 76 persen. Hal itu kembali diukir pada tahun 2015 dengan mendapatkan penghargaan dari KPU Propivinsi Sumatera Utara sebagai penyelenggara yang sangat patuh terhadap sistem informasi tahapan pemilihan (Sitap). (fmz)

penyerahan hadiah kepada peserta jambore TTG ke XVI sesuai dengan kategori masing-masing yang langsung diserahkan oleh wakil Bupati di damping Kaban PMD Marwan,SH, Staf ahli dan kepala SKPD Labura. Wabup Drs.Dwi Prantara MM dalam membacakan sambutan Gubsu mengatakan ucapan terimakasih nya kepada Pemkab Labuhanbatu Utara dan Kab/kota yang ikut serta berpartisipasi mengikuti jambore yang bertajuk teknologi tepat guna dan berjalan efektif dan lancar. Juga ucapan terima kasih kepada minat

masyarakat Labura yang sangat antusias terhadap temuan alat-alat teknologi tepat guna yang di pamerkan pada jamboree TTG ke XVI tingkat SUMUT. “Dengan memanfaatkan teknologi tepat guna sesuai kearifan lokal kita dapat mewujudkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat” Tidak cuma itu Gubsu juga menyampaikan pemanfaatan teknologi tepat guna secara optimal akan menciptakan kekuatan bangsa yang kokoh ke depan. Dengan memberikan akses yang seluas-luasnya

kepada masyarakat untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan masyarakat dalam mendayagunakan teknologi tepat guna yang di butuhkan masyarakat. Sedangkan Sambutan Bupati yang dibacakan oleh Staf ahli Sukisman,S.Sos mengatakan jambore TTG yang di laksanakan mulai Senin 30 Agustus dan berakhir Kamis 2 September 2016 ini berjalan dengan lancar tanpa satu kendala apa pun, dan sangat mendapat sambutan dari masyarakat terkhusus para mahasiswa dan siswa-siswi di Labuhanbatu Utara. (DiN Hsb)

5 Kopnel Madina Akan Terima Bantuan Kapal Dari KKP MADINA(Berita): Direncanakan 5 koperasi nelayan (Kopnel) di Kabupaten Mandailing Natal (Madina) penerima bantuan 18 unit kapal nalayan dari Kementrian Kelautan Perikanan Indonesia (KKP) untuk Tahun 2016 ini.Demikian disampaikan Kadis Kelautan dan Perikanan Madina Drs.Awaluddin Nasution MM bersama Kasi Perikanan Tangkap Imron Spt kepada wartawan belum lama ini, di ruang kerjanya. Awaluddin mengatakan, 5 koperasi yakni Koperasi Nalayan Bahari Pasar I Natal Kecamatan Natal, Kopnel Usaha Karya Sejahtera Bintuas, Kopnel Produksi Mundom Sejahtera Kecamatan Muara Batang Gadis, Kopnel Sepakat Bahari Batahan Dan Kopnel Karya Lestari.“inilah Kopnel yang mengajukan permohonan untuk menerima bantuan kapal tangkap tersebut. Dimana Karya Lestari sudah perubahan anggaran dasar (PAD) artinya sudah melakukan RAT, 3 lagi sedang melaksanakan proses RAT dan satu lagi koperasi baru. Hal ini penting sebagai persayaratan calon penerima bantuan” katanya. Dijelaskannya, dalam permohonan itu seluruh kopnel juga memaparkan jenis kapal yang mereka butuhkan lengkap

dengan jaring alat tangkap ikannya. Sehingga nanti jika terealisasi alokasi bantuan kapal disesuaikan dengan administrasi permohonan yang dibuat.“Baru – baru ini kita baru mengikuti sosialisasi tentang rencana bantuan di Medan, nah pada kesempatan itu Madina direncanakan menerima 18 uni kapal. Makanya berbagai sosialisasi maupun upaya terus kita berikan kepada nalayan, agar bantuan bisa kita peroleh, salah satunya persiapan apa – apa yang dibutuhkan dalam persayaratanannya. Kita berharap kepada KKP mengabulkan permohonan kita tersebut” harapnya.Ketua Kopnel Nelayan Bahari Musdar yang dimintai tanggapannya mengatakan, mereka beranggotakan 52 orang dengan aset usaha saat ini mencapai Rp.30.000.000 mendambakan bantuan kapal tangkap untuk meningkatkan pendapatan mereka.“Atas nama koperasi kami sangat mengharpkan adanya bantuan itu, apalagi disaat persaingan kita dengan nelayan lain memiliki alat tangkap yang modren, nelayan tradsional seperti kami selalu kalah dalam menangkap ikan di laut. Untuk itulah kami sangat mengharapkan bantuan terealisasi agar pereknomian nelayan meningkat” harapnya.(Isk/Mfr)

Polsek Tanjung Pura Amankan Oknum Marinir Penimbunan Solar LANGKAT(Berita): Personel Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polsek Tanjung Pura mengamankan seorang oknum TNI Marinir Belawan kasus tindak pidana Undang-Undang Migas, di Jalan Dermaga SPBN Desa Pekubuan Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Jumat (2/9) sekitar jam 09.00 wib. Pelaku MS (34) oknum anggota TNI Marinir Belawan yang beralamat di Binjai, diamankan di Polsek Tanjung Pura karena melakukan penimbunan BBM jenis solar. Tersangka diamankan guna proses hukum lebih lanjut dan kemudian kasusnya dilimpahkan ke Polres Langkat. Personel Polsek Tanjung Pura juga menyita barang bukti truk tangki BK-8680 UL biru bertuliskan Pertamina Industri isi 5000 liter, mesin hisap beserta selang, bot besar, 21 drum plastik biru dengan rincian

11 sudah terisi BBM solar dan 10 drum kosong belum terisi. Pelaku tertangkap tangan oleh petugas Unit Reskrim Polsek Tanjung Pura pada saat sedang mengisi BBM jenis solar dari mobil tangki ke boat (perahu motor) yg telah disiapkan drumnya. Terpisah, Kapolsek Tanjung Pura AKP Parno Ardianto ketika dihubungi via seluler, Jumat (2/9) membenarkannya. “ Ia benar, kasusnya sudah kita limpahkan ke Polres Langkat, namun untuk lebih jelas lagi hubungi saja Kapolres Langkat,” sarannya. Sementara itu, Kapolres Langkat AKBP Mulya Hakim Solichin, SIK, dihubungi via seluler, Jumat (2/9) malam juga membenarkannya. “ Persoalannya sudah kita tangani, namun sejauh ini kasusnya masih dalam penyelidikan kita,” ujar Kapolres. (bap)

Walikota Dukung Kecamatan TBS Jadi Yang Terbaik Di Sumut TG. Balai-(Berita): Walikota Tanjungbalai M. Syahrial. SH. MH mengatakan sangat mendukung sepenuhnya penilaian Kecamatan. Dalam penilaian Kecamatan dilakukan Provinsi Sumut. Ini akan lebih mendorong kinerja SKPD Pemko Tanjungbalai lebih baik memberikan pelayanan masyarakat, baik secara Admistrasi maupun lainnya. Hal ini dikatakan Syahrial, SH. MH saat membuka kegiatan Penilaian Kecamatan Terbaik Tingkat Provinsi Sumut di Kelurahan Pantai Burung Kecamatan TB. Selatan Kota Tanjungbalai. Kamis (1/9). Acara penilaian Kecamatan terbaik tingkat Provinsi Sumut. Hadir timpenilai dari Provinsi Sumut. Ketua tim Drs. Aswin Lubis dan anggota Marihot Sormin, SE. MM. Hendra Silalahi, M. Si. Perana J./ D. Sembiring, SSTP. M. Si. Dra. Dian Ananda. Serta unsur FKPD, DPRD serta SKPD Pemko Tanjungbalai. Sekda. Drs. H. Abdi Nusa, Asisten I. Drs. H. Ahmad Sanaan, Syaf Ahli, Camat, Lurah, Lembaga

Pemuda, Tokoh Masyarakat. “Kita bangga bahwa Kecamatan TB. Selatan Kota Tanjungbalai sebagai perwakilan Kecamatan terbaik Kota tanjungbalai tahun 2016. Sesuai UU No 4 Tahun 2010 tentang pelaksanaan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN). Saya atas nama Pemko Tanjungbalai mendukung penuh, semoga kegiatan ini dapat memberikan semangat dan manfaat besar bagi masyarakat.Untuk percepatan pembangunan Kota Tanjungbalai.” kata Walikota. Kepada tim penilai Provinsi Sumut Walikota berharap dapat memberikan Penilaian yang objektif dan memberikan nilai terbaik sehingga Kecamatan TB. Selatan Kota Tanjungbalai dapat membawa nama kota tanjungbalai ketingkat Propinsi Sumatera dan sejalan dengan Visi dan Misi Walikota/Wakil Walikota Tanjungbalai. “ Mewujudkan Tanjungbalai Bersih “ Berpretasi, Relegius, Sejahtera, Indah dan Harmonis “. Ujarnya.-(SYN).


Sumut

8

Berita Sore Selasa 6 September 2016

SK Belum Diterima

76 Kasek Belum Serah Terima Jabatan Rantauprapat (Berita): Nasib kepala sekolah (Kasek) sebanyak 76 orang yang dilantik Bupati Labuhanbatu pada akhir bulan lalu sampai saat ini belum jelas, pasalnya SK pengangkatan calon Kasek tersebut belum juga dikeluarkan. Kepala BKD Labuhanbatu melalui Sekretaris Zainuddin Siregar ketika dikonfirmasi, Senin (5/9) terkait SK pengangkatan tersebut mengatakan, Petikan SK dalam proses dan setelah keluar SK baru dilakukan serah terima. “Petikan SK dalam proses, setelah keluar baru dilakukan serah terima,” jawab Zainud-

din ketika dikonfirmasi. Ketika ditanyakan kapan keluar SK para Kasek tersebut, Zainuddin mengatakan akan segera keluar dalam minggu ini. “Dalam minggu ini akan keluar jang,” jawab Zainuddin. Beberapa orang calon Kasek yang yang tidak ingin namanya disebutkan, mengaku resah karena sudah hampir 2 minggu dilantik tapi SK nya belum keluar sehingga acara serah terima belum dapat dilakukan dengan kepala sekolah sebelumnya. Mereka mengaku biasanya setelah dilantik langsung menerima SK sehingga bisa serah terima dan langsung bekerja. “Mana mungkin kami serah terima karena SK belum keluar,” ujar salah seorang Ke-

pala Sekolah. Sebelumnya, pada Jum’at (26/8) yang lalu, Bupati Labuhanbatu telah melantik 76 orang para Kasek yang mana acara pengambilan sumpah dan pelantikan pejabat fungsional di lingkungan pemerintah Kabupaten Labuhanbatu tersebut berlangsung di Aula Diklat BKD Labuhanbatu dan disaksikan Sekdakab Labuhanbatu H Ali Usman Harahap SH serta Inspektur Kabupaten Ahmad Muflih SH. Pelantikan para Kasek yang dilakukan Bupati Labuhanbatu menuai kontroversi karena disebut-sebut telah melanggar banyak peraturan. Salah satunya terkait dilantiknya kepala sekolah SMP Negeri Satu Atap Sei Penggantungan Syarbaini

28 Pejabat Belum Laporkan Harta Kekayaan Ke KPK TG. balai-(Berita).Dari 54 orang pejabat Negara Eselon II / III Pemerintah Kota ( Pemko ) Tanjungbalai terdapat 28 orang lagi pejabat Negara Eselon II, III/IV tersebut belum melaporkan harta kekayaannya ke KPK. Berdasarkan Peraturan Walikota Tanjungbalai No. 16 tertanggal 7 Mei 2016 tentang kepatuhan / Harta Kekayaan Penyelenggara Negera di Lingkungan Pemerintah Kota ( Pemko ) Tanjungbalai sesuai pasal 2 tentang penyampaian LHKPN Pejabat Negara Eselon II, III atau Auditor serta Bendahara Pengeluaran SKPD Kepala Inspektur atau Inspektorat Pemko Tanjungbalai Drs. Syamsul Bahri, M. AP saat dikomfirmasi Berita diruang kerjanya. Jum’at (2/9) membenarkan 54 pejabat SKPD eselon II / III Pemko. Hanya 26 orang SKPD sudah memberikan tanda laporan harta kekayaannya ke KPK. 28 orang SKPD lainnya belum melaporkan harta kekayaannya ke KPK. Saya telah berikan surat teguran kepada PNS/SKPD bersangkutan, jika mereka tidak indahkan, saya akan berikan

surat teguran ke 2 dan 3 dan mereka SKPD eselon II/III akan dikenakkan sangsi. Antara lain sangsi penyetopan uang TPP tambahan gaji, uang makan dan syayur. Kemudian sangsi borokrasi hukuman disiplin bagi PNS sesuai PP 53 Tahun 2010 tentang disiplin PNS pada Pasal 7. Penundaan Kenaikan Pangkat selama 1 Tahun dan Penurunan pangkat lebih rendah selama 1 Tahun. “ “ Selain PP 53 Tahun 2010 dan ditegaskan lagi oleh UU Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggara Negara Yang Bersih Dan Bebas Dari Korupsi, Kolusi Dan Nepotisme dan UU Nomor. 30 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pindana Korupsi serta Keputusan Komisi Pemberantasan Korupsi Nomor: KEP. 07/KPK/02/2005 tentang Tata Cara Pendaftaran, Pemeriksaan dan Pengumuman Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara. Wajib diperiksa kekayaannya sebelum, selama dan sesudah menjabat dan melaporkan harta kekayaannya pada saat pertama kali menjabat, mutasi, promosi dan pension, “ Ujarnya.(SYN).

250 orang Guru Bantu Daerah terima Surat Tugas Nias (Berita) : Guru Bantu Daerah (GBD) resmi menerima Surat Perintah Tugas dari Bupati Niasyang langsung diserahkan oleh Sekda Kabupaten Nias Drs. F. Yanus Larosa, M.AP ketika memimpin Apel penyerahan Surat Perintah Tugas Guru Bantu Daerah Kabupaten Nias tahun 2016 di halaman Kantor Bupati Nias, Jum’at, (2/9) Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Nias Syukur Arman Mendrofa, S.IP menyampaikan bahwa pelaksanaan penyerahan Surat Perintah Tugas (SPT) kepada Guru Bantu Daerah merupakan hasil akhir dari beberapa rangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Nias sesuai dengan amanah Peraturan Daerah Kabupaten Nias Nomor 4 Tahun 2015 tentang Guru Bantu Daerah, Peraturan Bupati Nias Nomor 16 Tahun 2016 tentang cara pengadaan Guru Bantu Daerah sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Bupati Nias Nomor 21 Tahun 2016. “seleksi perekrutan Guru Bantu Daerah Kabupaten Nias Tahun 2016, dilaksanakan oleh Tim Independen dari Universitas Dharma Agung Medan pada 19 Juli 2016, calon GBD yang mendaftar berjumlah 765

orang dan 250 orang dinyatakan lulus seleksi” Ungkap Syukur A. Mendrofa SIP. Drs. F.Yanus Larosa, M.AP dalam sambutannya menyampaikan bahwa permasalahan utama yang di hadapi oleh Pemerintah Kabupaten Nias pada sektor Pendidikan saat ini adalah masalah kekurangan tenaga guru. “Regulasi Tersebut merupakan salah satu payung hukum untuk melakukan kebijakan strategis dalam memenuhi kebutuhan guru secara terencana, selektif, berkualitas dan berdaya guna yang muaranya adalah untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat Kabupaten Nias dibidang sumberdaya manusia”. Tutur Sekda Kabupaten Nias. Guru Bantu Daerah, secara resmi pada bulan September ini anda diangkat menjadi GBD Kabupaten Nias, untuk itu; laksanakan tugas dan tanggungjawab sebagai pendidik dan tenaga pengajar sesuai tingkatan sekolah dimana lokasi bertugas, laksanakan tugas dengan baik dan benar dengan menjunjung tinggi profesi di tengah-tengah masyarakat, lakukan inovasi (gerakan perubahan) dalam mengajar, jalin kerjasama dengan sesama guru, dan taat terhadap disiplin dan aturan yang berlaku”.(fmz)

SMAN 1 Kualuh Selatan Laksanakan Jum’at Beribadah AEKKANOPAN (Berita) : Untuk mendekatkan siswa-siswi dengan agama dan untuk menambah keimanan SMA Negeri 1 Kualuh Selatan menerapkan Jumat Ibadah bagi para seluruh siswa-siswi tanpa terkecuali muslim maupun non muslim disebabkan kenakalan remaja yang semakin merajalela dan ini sebagai alasan di terapkan nya Jumat Beribadah. Kepsek SMAN 1 Kualuh Selatan Labura Siti Rahma MPd menyebutkan, Kenakalan di masa kini mulai dari penyalah gunaan narkoba, judi, kejahaatan seksual, dan juga tawuran,merupakan hal yang sangat dekat dengan para siswa yang duduk di bangku SMA, atas dasar itu lah juga Siswa-siswi Sekolah SMA Negeri 1 Kualuh Selatan melaksanakan kegiatan rutin Jum’at mengaji dan kebaktian di laksanakan lapangan SMA itu sendiri yang dibimbing oleh guru agama dan kepsek.

Jumat mengaji dilaksanakan sudah berlangsung sekitar 2 tahun dan diwajibkan bagi para siswa-siswi yang beragama muslim maupun non muslim yang dilaksanakan di mata pelajaran pertama di hari Jumat setiap minggunya,”sebut Kepsek Rahma” Ibu Kepsek itu juga menjelaskan, kegiatan Jumat mengaji ini bertujuan sebagai salah satu upaya untuk mengurangi dan mencegah kenalan remaja yang semakin merajalela juga di harapkan dapat menjadi mediasi bagi para siswa siswi untuk mengkebalkan iman agar terhindar dari hal hal yang tidak baik yang dapat merugikan anak didik itu sendiri. Perkembangan zaman di era modern ini sudah canggih jadi siswa siswi sudah ratarata pakai Gaget makanya kita terapkan jumat mengaji ini agar para siswa tidak lupa akan Alquran dan Al kitab lainnya sesuai dengan agama nya, “tutur Siti Rahma”.(DiN Hsb)

menjadi Kepala sekolah SMK Negeri 1 Panai Hilir Samuel Marpaung. Pelantikan itu melanggar surat edaran (SE) Direktur Jenderal (Dirjen) Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 360/D/DM/2015 tanggal 24 Agustus 2015 yang ditandatangani Dirjen Hamid Muhammad, yang ditujukan kepada Kepala Dinas Pendidikan provinsi, Kabupaten/Kota se Indonesia yang juga ditembus-

kan kepada Gubernur dan Bupati/Walikota. Dimana pada point 8 ( Delapan) surat edaran tersebut dengan tegas menyebutkan “ Guna terjaganya kualitas pendidikan pada tingkat satuan pendidikan di Kabupaten/Kota, agar menghindari pemindahan dan mutasi personel khususnya guru dan /atau sarana dan prasana pada satuan pendidikan menengah kesatuan pendidikan dasar atau sebaliknya. (Njung)

Sekretaris KUD Serba Guna Elly Irwan S. Sos Harahap bersama Biro Hukum Biro Hukum Planologi Kementrian Kehutanan RI Fransisca Budi Yanti SH, Abymanyu Pramudya SH dan Juru Sita PN Padang Sidempuan M Syah Harahap SH di Desa Parsombaan Kecamatan Lubuk Barumun Kabupaten Padang Lawas.

Atlet Tapak Suci Dilepas PN Sidempuan Eksekusi Penyerahan Ketua Pimda Madina MADINA(Berita): Sebanyak 53 orang atlet dari perguruan Tapak Suci Mandailing Natal dilepas oleh Ketua Pimpinan Daerah Tapak Suci Muhammadiyah Kabupaten Mandailing Natal, As Imran Khaitamy Daulay SH dari gedung dakwah Muhammadiyah Desa Parbangunan, menuju Padang Sidimpuan, Jumat (2/9). Para atlet ini nantinya akan bertanding dengan kabupatenkabupaten lain yang ada di Tapanuli Bagian Selatan pada kejuaraan Pencak Silat Tapak Suci Putra Muhammadiyah Se-Tabagsel di Padang Sidimpuan.Dalam arahannya, Imran Khaitamy Daulay menekankan kepada para atlet agar tetap selalu menjaga nama baik perguruan dan organisasi, baik dlm bersikap, berbicara maupun dalam gelanggang pertandingan. Dikatakannya, disamping para atlit diinginkan dapat mengukir prestasi juara, penampilan yang maksimal menjunjung sportifitas yang tinggi serta menunjukkan akhlak yang baik juga merupakan yang utama.Sementara itu bagi atlet yang berprestasi nantinya pihaknya juga akan memberikan penghargaan berupa bonus sebagai wujud terima kasih dan rasa bangga atas prestasi yg diukir oleh para atlit.(Isk/Mfr)

Kejari Dan Pemkab Madina Gelar Sosialisasi TP4D MADINA(Berita): Kejaksaan Negeri Kabupaten Mandailing Natal dan Bagian Tata Pemerintahan serta Pemerintahan Desa melakukan sosialiasi Tim Pengawal, Pengamanan, Pemerintahan dan Pembangunan Daerah (TP4D) di Hotel Madina Sejahtera.Kegiatan sosialisasi ini dilakukan bertujuan meminimalisir pelanggaran hukum terkait penggunaan dana desa tahun 2016 di Kabupaten Mandailing Natal Rabu (31/8). Bupati Madina, Drs Dahlan Hasan Nasution diwakili Sekdakab, Drs M Syafei Lubis, M. Si yang sekaligus membuka acara sosialisasi ini mengatakan, sosialisasi program TP4D ini sangat besar manfaatnya bagi pelaksanaan dana desa di Tahun 2016 dikabupaten Mandailing NatalDikatakannya program ini juga merupakan salah satu program pemerintah khususnya dalam hal pengawalan dan back up sehingga nanti pelaksanaan penggunaan dana desa menjadi tepat sasaran. Sementara itu, Kajari Madina, Arif Zahrulyani, SH, MH, dalam pidatonya menyampaikan kegiatan ini terlaksana atas kerjasama antara Bagian Tata Pemerintahan dan Pemerintahan Desa dengan KejaksaanKejaksaan yang tergabung dalam TP4D, selaku pengawal atau tim pembackup menginginkan pembangunan desa yang menggunakan program dana desa dapat terbangun dengan tepat sasaran, berguna bagi masyarakat.(Isk/Mfr)

Warga Diimbau Jangan Buang Sampah Sembarangan MADINA(Berita):Pihak Badan Lingkungan Hidup Kebersihan dan Pertamanan (BLHKP) Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara mengimbau kalangan masyarakat khususnya dikecamatan Panyabungan maupun yang ada dikecamatan-kecamatan lain di Madina agar tidak membuang sampah sembarangan.“Saat ini memasuki musim hujan, kalau masyarakatnya membuang sampah sembarangan nantinya akan menyebabkan paret atau sungai mejadi tersumbat kata Kepala Badan Lingkungan Hidup Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Mandailing Natal, Ahmad Ansyari Nasution, Rabu(31/8). Kebiasaan masyarakat membuang sampah sembarangan kata dia, sangat disesalkan, Selain membuat lingkungan jadi kotor dan merusak keindahan kota juga merupakan sumber penyakit.Untuk mengantisipasi hal itu selain menempatkan tong (bak) sampah dibeberapa titik pihaknya juga menempatkan petugas-petugas kebersihan dibeberapa titik vital.Kurangnya kesadaran masyarakat akan kebersihan menjadi kendala bagi Instansinya didalam menuntaskan permasalahan sampah ini. Mengingat ini adalah kepentingan bersama, Ansyari menghimbau kepada masyarakat agar membuang sampah pada tempat yang telah disediakan sehingga petugas bisa lebih mudah mengangkutnya.Karena sumber sampah yang paling banyak berasal dari kota Panyabungan dia mengharapkan kepada para Lurah maupun Kepala Lingkungan untuk selalu meningkatkan dan menjaga kebersihan dilingkungan masing-masing.(Isk/Mfr)

Penurunan Patung Amitaba Vihara Tri Ratna Kesepakatan Bersama TG. Balai-(Berita): Penurunan patung AMitaba Vihara Tri Ratna Jalan Asahan Kota Tanjungbalaimerupakan kesepakatan bersama. Nota kesepakatan dengan penandatangan bersama dilaksanakan. Kamis (1/9) di Pendopo Rumah Dinas Walikota jalan Jendral Sudirman Kota Tanjungbalai. Nota kesepakatan tersebut masing-masing ditandatangani Ketua dan sekretaris Forum Kerukunan Umat Beragama ( FKUB ) Kota Tanjungbalai. Drs. H. Haidir, S. Ag dan Ketua serta sekretaris Yayasan Tri Ratna Cong Lee alias Akun dan Lina serta unsur pejabat terkait Muspida Kota Tanjungbalai, antara lain Walikota M. Syahrial, SH. MH, Ketua DPRD. Bambang Hariyanto Lobo, SE, Kapolres, Dandim 0308 Asahan, Dan Lanal TBA, Ketua PN. Ulina Marbun, SH. MH, Ketua Pengandilan Agama ( PA ) Tanjungbalai-Asahan dan disaksikan Alim Ulama, Tokoh Masyarakat etnis Kota Tanjungbalai. Walikota mengatakan, penandatanganan tersebut atas kesepakatan bersama dengan ketua dan pengurus Yayasan Tri Ratna kota Tanjungbalai.” Ini merupakan bentuk kebersamaan bagi umat beragama kota Tanjungbalai yang telah disepakati pada tahun 2010. Kita hanya melanjutkan pelaksanaan kesepakatan tersebut.” katanya. Lanjutnya, pihaknya akan melakukan pembangunan Pelabuhan Penumpang Fery Teluk Nibung Kota Tanjungbalai tahun ini dengan bantuan dana APBN Pusat sebesar Rp 47 M. Selain itu juga rencana penataan pembangunan Water Front Sei Asahan -Tanjungbalai dan sekarang pembangunan jalan Lingkar Utara sedang berjalan. Jalan lingkar utara merupakan akses pengembangan jalan lintas kota dalam rangka meningkatkan akses lintas masyarakat sekaligus menghindari kemacetan arus lalulintas kota Tanjungbalai, ‘Ujarnya.-(SYN).

Lahan Warga Labuhanbatu Rantauprapat (Berita): Pengadilan Negeri Padang Sidempuan telah mengeksekusi dan menyerahkan lahan seluas 1.248 meter kepada Koperasi Unit Dagang Serba Guna warga RantauprapatLabuhanbatu. Eksekusi lahan yang terletak di Desa Parsombaan, (dahulu) Kecamatan Barumun (sekarang) Kecamatan Lubuk Barumun (dahulu) Kabupaten Tapanuli Selatan (sekarang) Kabupaten Padang Lawas didasari surat penetapan Ketua Pengadilan Negeri Padang Sidempuan bernomor 07/Pdt.Eks/2012/PN Psp jo. 32/ Pst.G/2010/PN Psp. Melaksasnakan bunyi putusan PN Padang Sidempuan No 32/Pst.G/2010/PN Psp tanggal 22 Maret 2011 jo. Putusan PN Medan No 434/PDT/2011/PT.MDN, tanggal 04 Juni 2012 jo. Putusan MA No.66 PK/ PDT/2014 tanggal 26 oktober 2015. Pengurus KUD Serba Guna Elly Irwan Harahap, Minggu (4/9) sore di Rantauprapat mengucapkan terimakasih kepada PN Padang Sidempuan yang telah melaksanakan eksekusi/penyerahan kepada KUD Serba Guna. Selanjutnya, lahan seluas 1.248 dengan alas hak milik sebanyak 624 sertifikat akan diberikan kepada yang berhak yaitu penggugat/pemohon eksekusi, telah dapat menguasai dan mengusahai tanah perkara tersebut dengan leluasa.

“Dengan demikian secara resmi tanah tersebut menjadi hak milik penggugat/ pemohon eksekusi, sekaligus menyerahkan dokumen penetapan,” ujar Elly Irwan Harahap ini yang juga Sekretaris KUD Serba Guna. Dalam eksekusi berita acara penyerahan Elly Irwan Harahap menjelaskan, perkara antara KUD Serba Guna sebagai penggugat I/pembanding I/termohon peninjauan kembali I/pemohon eksekusi dan H. Suyono sebagi penggugat II/pembanding II/termohon peninjauan kembali II/ pemohon eksekusi II dengan pemerintah RI. Dalam eksekusi tersebut, dihadiri Abymanyu Pramudya SH dan Fransisca Budi Yanti SH, selaku Biro Hukum Planologi Kementrian Kehutanan RI mengatakan, sejak ditandatangani berita acara ini, maka pihak Koperasi Serba Guna sudah leluasa bekerja untuk mengelola kebunnya tanpa ada hambatan lagi. “Dan atasnama Kementrian Kehutanan RI mohon maaf yang sebesar-besarnya atas keterlanjuran perkara sebelumnya,” ucap mereka usai penandatanganan berita acara eksekusi penyerahan lahan kepada KUD Serba Guna. Selain lahan —PN Padang Sidempuan akan menyertakan dokumen penetapan tanggal 20 Juli 2016 No 07/ PDT.EKS/2012/PN Psp jo. No 32/Pst.G/ 2010/PN Psp.(Njung)

Kembangkan Ekonomi Kreatif Masyarakat MADINA(Berita):Dalam situasi ekonomi yang makin sulit, ekonomi kreatif dan Usaha Kecil Menengah (UKM) akan menjadi solusi alternatif bagi masyarakat.Hal itu disampaikan sejumlah pimpinan organisasi kepemudaan di Kabupaten Mandailing Natal (Madina) saat berbincang-bincang dengan Berita, Selasa (2/8) di sekretariat Karang Taruna di Kelurahan Dalan Lidang, Panyabungan. Hadir pada kesempatan itu Ketua Karang Taruna M Alhasan Nasution, Ketua DPD Ikatan Pemuda Karya (IPK) Nazaruddin Lubis, Ketua Satuan Pelajar dan Mahasiswa Pemuda Pancasila Panri Fauzi Nasution.Ketua Karang Taruna M Alhasan Nasution mengatakan, kondisi ekonomi masyarakat khususnya petani semakin sulit.Hal itu disebabkan harga hasil bumi yang tidak stabil bahkan semakin murah. Misalnya harga karet sebagai salah satu sumber penghasilan utama masyarakat yang terus menurun. Kondisi ini sudah berdampak luas dalam kehidupan masyarakat. Bahkan, belakangan, sudah seringnya terjadi tindak pidana pencurian hingga pembongkaran rumah yang diduga disebabkan makin lemahnya perekonomi masyarakat.Dia

menilai, pemerintah perlu segera melakukan langkah-langkah perbaikan guna menstabilkan ekonomi masyarakat.Ketua DPD IPK Madina Nazaruddin Lubis dan Ketua Sapma PP Panri Fauzi menambahkan. Katanya, program paling tepat dilakukan dalam situasi ekonomi masyarakat yang terpuruk saat ini adalah memberdayakan peluang ekonomi yang sudah ada yaitu ekonomi kreatif atau industri rumah tangga. Misalnya kipang, kerupuk ubi, anyaman dari bahan baku rotan, dan berbagai jenis kerajinan tangan dan kuliner lainnya.Mereka menyayangkan, sampai saat ini makanan ringan yang beredar di tengahtengah masyarakat bukanlah produk masyarakat Madina, melainkan produk dari luar daerah.Padahal cita rasa buatan daerah tidak kalah bersaing. Hanya saja kemasan dan merknya tidak kompetitif, sehingga yang menguasai pasar adalah produk dari luar daerah.Dijelaskannya “Hal ini perlu disikapi pemerintah secepat mungkin. Jangan hanya berpikiran pembangunan fisik saja, tetapi langkah paling tepat adalah bagaimana membangkitkan gairah perekonomian masyarakat. Itu langkah paling penting saat ini,”.(Isk/Mfr)

Pemkab Nias Selenggarakan Forum Konsultasi Publik Nias (Berita) : Pemerintah Kabupaten Nias menyelenggarakan Forum Konsultasi Publik Laporan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (LKHS). RPJMD Kabupaten Nias Tahun 2016 – 2021 yang di buka oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Nias Drs. F.YANUS LAROSA, M.AP mewakili Bupati Nias di Ruang Pertemuan Kantor Badan Perencanaan Daerah dan Penanaman Modal Kabupaten Nias, selasa, 09 Agustus 2016. Acara tersebut dihadiri oleh Staf Ahli Bupati Nias, Asisten Lingkup Sekretariat Daerah Kabupaten Nias, Kepala SKPD Lingkup Pemerintah Kabupaten Nias, Camat se-Kabupaten Nias, Kabag Lingkup Sekretariat Daerah Kabupaten Nias, para pemangku kepentingan dhi. Lembaga Budaya Nias, TP.PKK Kabupaten Nias, Surf Aid, Wahana Visi Indonesia, GOW dan Narasumber Bapak Laksana Umanda Sitanggang, ST,MT ( Kantor Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Utara. Ketua POKJA-PL ( Kelompok Kerja Pengendalian Lingkungan ) Angerago Lase, SE menyampaikan bahwa sebelum

dilaksanakannya Forum Konsultasi Publik, telah terlebih dahulu dilaksanakan beberapa pertemuan dalam bentuk Focus Group Discussion (FGD) dari tanggal 25 Juli 2016 sampai dengan tanggal 05 Agustus 2016, dengan melibatkan para stakeholders atau pemangku kepentingan yang dinilai berpengaruh dan dipengaruhi oleh isu pembangunan berkelanjutan. Lebih lanjut, ungkap Ketua POKJA-PL bahwa pelaksanaan Forum Konsultasi Publik bertujuan untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang prosedur dan kaidah pelaksanaan KLHS dalam penyusunan RPJMD Kabupaten Nias Tahun 2015-2021 serta membangun komitmen semua stakeholder yang terlibat, untuk melahirkan sebuah kajian berkualitas dan dapat diimplementasikan dalam pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan. Sambutan Bupati Nias yang dibacakan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Nias Drs. F.YANUS LAROSA, M.AP. menyampaikan kiranya forum tersebut melahirkan sebuah kajian berkualitas dan dapat diimplementasikan dengan baik (fmz)


Aceh

Berita Sore Selasa 6 September 2016

A9

Pasangan Saifannur Didukung Empat Parpol

Keuangan Aceh Utara Kian Terpuruk

BIREUEN (Berita): Calon Bupati Bireuen Pasangan H Saifannur bersama wakilnya Dr H Muzakkar A Gani MSI, dalam Deklarasi dihalaman lapangan Kantor Golongan Karya di Jalan Medan Banda Aceh Cot Gapu, kemarin, didukung empat partai nasional/ daerah masing masing diusung Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Nasional Demokrat (Nasdem), Partai Demokrat dan Partai Damai Aceh (PDA). Dalam deklarasi kemarin kadir para Ketua Ketua Partai antara lainnya Ketua Nasdem Provinsi Aceh Zaini Djalil, wakil Bupati Bireuen dan para undangannya dalam pidato politiknya H SaifanNur, S,Sos, mengatakan bahwa dia bersama Muzakkar A Gani,sudah siap memenangkan Bupati Bireuen dalam Pemilihan Kepala Daerah(Pilkada) 2017 mendatang,berkat dukungan masyarakat semuanya yang hadir diperkirakan sekitar 37,000 orang,kata Munzir Amin,ketua panitia deklarasi. Bila kita terpilih tambah Saifannur terus membangun berbagai sarana prasana jalan dan jembatan yang belum dibangun Pemkab Bireuen,karena dia selama ini sebagai kontraktor yang cukup berhasil bahkan memakmurkan bagi kalangan petani dan nelayan, sebab umumnya masyarakatnya berprofesi berternak dan berkebun sehingga sejalan dengan programnya, ungkap Saifannur bersama Muzakkar A Gani. (zbr)

DPRK: Dinas Harus Lebih Eksis Menggali PAD

Tengkulak Kuasai Pembelian Gabah, Harga Anjlok BIREUEN (Berita): Selama musim panen raya di Kecamatan Juli Kab Bireuen,harga gabah kering siap giling yang dibeli oleh tengkulak (pedagang musiman) tidak menguntungkan petani, karena permainan harga oleh tengkulak itu sendiri, akibatnya pasaran harga gabah anjlok, ungkap Syahrial Husien,petani dan kepala dusun Juli Meusanah Tanjong, kemarin, kepadawartawan Berita Sore Medan. Harga gabah kering siap giling yang dibeli pada petani oleh pedagang musiman itu Rp 470 sampai Rp 5000/kg,padahal sebelumnya Rp5500/kg,turunnya harga gabah ini disebabkan permainan dari pihak pedagang itu sendiri. Petani merasa dirugikan banyak dana telah dikeluarkan dalam musim tanam lalu mulai dari olah tanah (bajak) Rp350/meter. Belum lagi ongkos seumeula (tananam padi) para ibu ibu rumah tanmggaRp 70,000/orang (waktu bulan puasa lalu) sampai pemeliharaan tanaman padi,pupuk urea, TSP danKCL sampai obat obatan semua naik harga bahkan ongkos somprot.Petani dalampanen raya ini tidak merasa gembira dengan jatuhnya harga gabah tersebut,tetapi bersyukur kepada Allah SWT, panen raya berlangsung sebab sekitar usia padi 65 hari sedang buting, padi diserang hama penyakit ulat grayak,lalu diusahakan pakaiobat obatan Insya Allah, tanaman padi sehat kembali. Dalam hal ini tambah Syahriel Hesien, didampingi sejumlah kelompok tani di sana,turunnya harga gabah ini permainan tengkulak, patani dirugikan,sebab modal kerja terpaksa harus berhutang sama orang lain (pihak ketiga), pihak Pemkab Bireuen dan Badan Logistik(Bulog) Aceh Utara tidak membantu petani. Sejumlah pedagang yang dikonfirmasikan hal ini, harga padi menurut kwalitas gabah itu sendiri bila kadar air tinggi harga menurun sedangkan bila padi kering harga meningkat Rp5000/ kg, ungkap pedagang yang dihubungi di Juli. (zbr)

Juara 2 Lomba Tata Kelola Dana BOS Badriah Raih Penghargaan Hardikda Ke-57 KUTACANE (Berita): Kepala Sekolah SMPN Perisai Kutacane,Aceh Tenggara (Agara) Badriah Aiyu secara resmi menerima piagam penghargaan dari Bupati Aceh Tenggara Hasanuddin B yang diserahkan oleh Sekda Gani Suhud usai upacara Hari Pendidikan Daerah (Hardikda) ke-57 di Halaman Setdakab, Jumat (2/9). Piagam penghargaan itu diterima Badriah Aiyu atas prestasinya berhasil menjadi juara 2 nasional pada lomba tata kelola dana BOS jenjang SMP se-Indonesia Tahun 2016. Informasi yang dihimpun Berita, selain pemberian tropi dan piagam penghargaan kepada Kepsek SMPN Perisai Kutacane Badriah Aiyu, beberapa kepala sekolah dan guru berprestasi lainnya juga menerima tropi dan piagam penghargaan usai upacara berlangsung. Upacara memperingati Hardikda ke-57 di Aceh Tenggara dipimpin Sekda Agara Gani Suhud juga dihadiri sejumlah pejabat Forkompimda, para kepala SKPK dan pejabat terkait lainnya serta para kepala sekolah, guru se-Aceh Tenggara. (jp)

Gas Industri Terlalu Mahal Indonesia Mahal, Malaysia Murah Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto mengadakan pertemuan dengan kalangan industri pertekstilan dan produk terkstil membahas tingginya harga gas yang dikenakan kepada industri, yang dinilai kalangan isdustri terlalu tinggi.Kalangan industri menilai jika dibanding dengan negara lain yang menjadi pesaing tekstil Indonesia harga gas di Indonesia terlalu tinggi. Padakal negara tersebut mengimpor gas dari Indonesia. Negara Filipinan, Malaysia, Singpura dan Vietnam, lebih rendah. Mengapa boleh demikian, perlu pemerintah melakukan peninjauan kembali, agar harga tekstil dan harga produk yang memakai gas dapat diturunkan. Memang Indonesia selama puluhan tahun belakangan ini, pemerintah kurang memperhatikan mengapa di negara lain terlebih negara tetangga, dapat barangnya lebih murah. Pihak wakil rakyat, selalu study tour negara luar negeri menggunakan uang rakyat, tapi keuntungannya kepada rakyat tidak ada. Jika rakyat mengatakan mereka plesiran, mereka marah. Contoh yang paling dekat mengenai kenaikan harga keperluan rakyat masa bulan puasa, di Indonesia selalu naik dan tidak turun, sementara di Malaisya tidak demikian. Yang terbukan lagi harga gas kepada industri, mengapa mahal di Indonesia, sementara negara tetangga impor gas dari Indonesia. Termasuk mengejutkan mengenai aspal dari Pulau Buton yang cukup banyak. Mengapa aspal untuk keperluan jalan di impor sementara aspal dari P.Buton dibiarkan? Dulu aspal dari P.Buton yang digunakan, jalan di Indonesia bagus. Belakangan aspal diimpor. jalan pun cepat rusak, Dikatakan karena dilalui truk yang melebihi tonase. Memang mengherankan pengalihan itu.Ini pun mendesak diperhatikan, Begitu mengetahui dan mendengar harga gas industri di Indonesia, jauh lebih mahal dari Malaysia, Singapuran dan Filipina, sementara gas mereka dimpor dari Indonesia, rakyat terkejut. Di perdebatkan di Televinisi, mengapa dapat terjadi yang demikian. Tentu ada apa. Untuk itulah mereka mengharapkan yang tentunya juga rakyat mengharapkan agar presiden bersama pemerintah melakukan peninjauan mengenai harga itu. Kata mereka yang berdebat, harga gas itu dapat diturunkan sampai 30 persen. Jika turun demikian, yang memakai gas untuk penggerak mesinnya seperti PLN tentu harga arus akan turun lagi, demikian juga gas yang diperjualbelikan di pasaran. Karena masihtaraf perdebatan di televisi, rakyat melalui pebaca menulis ini mengharapkan pemerintah agar meinjau ulang harga gas di Indonesia. Banyak pengaruhnya yang menguntungkan, jika gas itu turun. Jika turun, tarif listrik turun, harga tekstil juga turun dan keperluan rakyat lainnya yang turun dalam kata lain menguntungkan kepada rakyat secara umum. Bagaimana pak Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla, dapat cepat ditinjau harga gas dalam negeri bukan.(ms) Nama dan alamat diketahui redaksi

Antara

Dua bocah kakab beradik korban Demam Berdarah Dengue (DBD) menjalani perawatan intensif di salah satu rumah sakit di Lhokseumawe, Provinsi Aceh, Senin (5/9). Data Bidang Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Dinas Kesehatan setempat merilis kasus DBD mengganas menyerang anak anak dengan jumlah penderita DBD priode JanuariSeptember 2016 mencapai 215 kasus meningkat dari priode pertahun sebelumnya 115 kasus.

BPM Aceh Utara Bantah Tudingan Kades ACEH UTARA (Berita): Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga Sejahtera ( BPM-KS ) Aceh Utara membantah tundingan kepala Desa (Kades) tentang pemberian Alokasi Dana Desa (ADD) bagaikan pemerintah pusat tidak iklas dan sarat permainan lantaran pencairan dana tersebut hingga September 2016 masih juga belum dicairkan. Demikian bantahan Kepala BPM-KS Aceh Utara, Teuku Safwansyah, melalui Kabid Pemberdayaan Desa, Hanum, kepada awak media menanggapi pemberitaan yang dilansir Berita Sore, edisi Jumat 2 september 2016 kemarin. Dia menambahkan, penyebab ADD tahun 2016 tertunda di kirim ke daerah karena terkendala soal pelaporan administrasi di tingkat Desa, sehingga berkasnya tidak dapat disampaikan ke pusat untuk kelengkapan proses pencairan dana. Inti masalah yang terjadi, terang Hanum, menyusul tingkat Desa belum menguasai teknologi berupa sistem aplikasi

pelaporan berbasis computer, seperti membuat laporan Anggaran Pendapatan Belanja Gampong (APBG) maupun lainnya tentang kelengkapan administrasi belum memenuhi syarat. Itu sebabnya, rencana Pemerintah Pusat mencairkan dana ADD sejak April 2016 lalu terpaksa ditunda, Dia menambahkan, sebelumnya, Pemerintah Provinsi Aceh menggelar pelatihan mengenai pelaporan dana ADD dengan menggunakan aplikasi berbasis computer sistem teknologi. Tiap – tiap Kecamatan direkrut satu orang dari pegawai kantor camat dan hasilnya untuk diteruskan ke tingkat

desa dalam bentuk kegiatan serupa. BPM-KS di daerah hanya sebagai petunjuk rambu-rambu bidang administrasi maupun aturan sekaligus melakukan evaluasi kelengkapannya. Sedangkan dananya ditransfer dari pusat langsung ke rekening daerah untuk diteruskan ke rekening desa. Namun awal September 2016 dana ADD untuk beberapa desa di Aceh Utara telah disalurkan. Maka, seperti tundingan Kades soal pemerintah pusat bagaikan tidak iklas dalam pemberian dana ADD dan menciptakan berbagai skenerio maupun lainnya tentu tidak benar, kilah Hanum. Sementara itu, para Kades di Aceh Utara, menilai sedikit keliru tentang komentar pejabat BPM-KS dalam persoalan lambatnya pencairan ADD sumber APBN 2016. Salah satu bentuk mengenai rencana pencairan ADD sejak April 2016 sangat tidak logis sama sekali. Pasalnya, Peraturan Bupati (

Perbub ) Aceh Utara tentang Alokasi Dana ADD tahun ini disahkan oleh Bupati Juni 2016. Bagaimana mau dicairkan uang saat itu sedangkan aturan belum ada, ungkap Miswari, Kades di Kecamatan Nibong, kepada koran ini di tempat terpisah. Begitu juga, dana ADD telah dicairkan beberapa desa sejak awal September 2016 kemarin. Namun hasil monitoring kami dalam beberapa Kecamatan di Aceh Utara sampai 5 September tahun ini belum satu pun desa yang sudah menerima anggaran tersebut. Kemudian, dibidang aplikasi berbasis computer tidak semua desa di daerah ini buta teknologi, meski ada hanya beberapa desa saja, sambung Miswari. Kami khawatir dibalik komentar pejabat BPMKS itu, ada kemungkinandanaADDsumber APBN 2016 jatah Aceh Utara mencapai ratusan milyar sempat mengendap di daerah untuk memperoleh bunga segar dari Bank, pungkas Miswari. (dau)

PLS Disdik Aceh Pilih Kasih ACEH TAMIANG (Berita): Pimpinan Lembaga Pendidikan Akupuntur (LPA) Mustika bernaung di bawah Yayasan Baroena Mustika Indonesia, Aceh Tamiang, Adriansyah kecewa dengan sikap PLS Dinas Pendidikan Aceh yang terkesan pilih kasih serta tidak transparan dalam penetapan calon penerima Block Grant Pendidikan Kecakapan Kerja (PKK) maupun Pendidikan Kecakapan Wira Usaha (PKW).

“Kekecewaan kita cukup beralasan, karena sejak awal lembaga sudah mengajukan proposal untuk PKW sesuai Juknis dari Ditbinsuslat Jakarta,” kata Adriansyah , Senin (5/9). Menurutnya, PLS Disdik Aceh memasukkan lembaga kursus lain menggantikan LPA Mustika dan menyarankan agar LPA Mustika mengajukan lagi proposal untuk Program PKK. “Ditbinsuslat yang memutuskan karena program PKK dan PKW

kuota provinsi, dan sebenarnya PLS Provinsi Aceh yang lebih berhak memutuskan lembaga yang layak mendapat program Block Grant dari Ditbinsuslat,” kata dia. Pihaknya sebagai lembaga kursus akupuntur pertama dan satu-satunya di Aceh perlu juga mendapat perhatian khusus dari PLS Diskdik Aceh, terlebih sudah bersertifikat Penilaian Kinerja (PK) dengan kategori C dari Ditbinsuslat, Kemendikbud RI.

“Tapi kenyataannya malah lembaga berkinerja D, bahkan ada lembaga kursus yang belum memiliki penilaian kinerja mendapat bantuan,” keluhnya. Hal senada disampaikan Zulfahrudi, pimpinan LKP Focus Education, Aceh Tamiang menegaskan, sebenarnya LKP Focus dan LPA Mustika yang aktif mengelola lembaga pendidikan non formal di Aceh Tamiang saat ini. (cri/B)

giatan didampingi Nonita selaku Tutor pelatihan, mengatakan kegiatan ini diselenggarakan Disdikpora Agara dengan mendatang pemateri dari pusat pengembangan dan pemberdayaan pendidik dan tenaga kependidikan (P4TK) bisnis pariwisata (Bipar) dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI dari Jakarta yakni Fuad beserta tim. Pelatihan ini digelar selama 4 hari di gedung

P3G dan dikuti sekitar 140 pelajar dari seluruh pengurus OSIS se-Aceh Tenggara, ujar Zaini Anwar Kepsek SMPN 1 Bambel. Tim P4TK Bipar Kemendikbud RI,Fuad dalam arahannya mengatakan pelatihan ini untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam berorganisasi. Bahkan dalam pelatihan ini kita juga melakukan berbagai kegiatan ekstrakurikuler ditambah lagi pelatihan kepemimpinan,

kata Fuad. Menurutnya pelatihan ini untuk memantapkan wawasan para pengurus OSIS. Dalam pelatihan ini kita menjalankan dua sistem yakni pola pelatihan indoor dan outdoor dengan lokasi disekitar kampung pelajar Babussalam. Pelatihan ini bukan hanya teori semata tetapi kita lebih banyak memberikan diskusi, visual, game dan program lainnya, sebut Fuad. (jp/aie)

Berita Sore/Hendra

Kawasan PT BUMI JAMBI sedang melakukan persiapan pengoperasian Rig.

Tenaga Kerja Kewenangan PT Bumi Jambi KUALASIMPANG (Berita): Terkait perihal pernyataan Kepala Dinas Sosial, Tenaga kerja dan Transmigrasi (Kadisnakertran) Oki Kurnia S.STP melalui Kepala Bidang Tenaga Kerja Drs. Sepriyanto kepada para Wartawan pada (25/8) yang menyampaikan, sampai saat ini belum ada pemberitahuan secara resmi dari PT. BUMI JAMBI atau pun PT PERTAMINA terkait kegiatannya diwilayah Kabupaten Aceh Tamiang. “Kewajiban PT. BUMI JAMBI harus melaporkan jum-

lah tenaga kerjanya, melakukan pencatatan perjanjian kerja ke Dinas Tenaga kerja dan hal tersebut belum lagi, apakah Perusahaan tersebut telah mengantongi izin operasional dari kantor perizinan Propinsi Aceh, Izin Tempat Usaha, Tanda Daftar Perusahaan dari Kantor Perizinan kabupaten AcehTamiang, dan Dinas Tenaga Kerja akan melakukan upaya lebih lanjut, terkait kegiatan ketenaga kerjaan yang telah dilakukan oleh PT. BUMI JAMBI, beberapa prosedur perihal ketenaga kerjaan

harus segera dipenuhi oleh Perusahaan tersebut. Terkait pernyataan Kadisnakertran Kabupaten Aceh Tamiang yang disampaikan melalui Kabid Ketenaga kerjaan, Jufri legal & Relation (Humas – red) PT PERTAMINA EP Rantau melalui saluran telephone selulernya, Selasa (30/8) menyampaikan, dalam hal ini PT.PERTAMINA telah menyarankan pada PT. BUMI JAMBI agar berkordinasi dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Aceh Tamiang, khususnya Dinas

31 Bagasi Penumpang Ketinggalan Di KNIA BANDA ACEH (Berita): 31 Bagasi milik penumpang pesawat Lion Air nomor penerbangan JT-196 dari Jakarta-Banda Aceh ketinggalan di Bandara Kualanamu pada saat transit, Senin (5/9) pagi. Mengetahui hal itu, sejumlah penumpang yang baru tiba di Bandara Sultan Iskandar Muda, Banda Aceh mengamuk. Salah satu penumpang pesawat, Fadhil mengungkapkan, sangat menyesalkan sikap petugas bandara yang dinilai lalai. “Ini sebenarnya kelalaian yang seharusnya dihindari oleh bandara. Kalau seperti ini kita kecewa, apakah barang kami disana akan aman,” katanya di Bandara SIM Banda Aceh, Senin (5/9). Penumpang lainnya meminta petugas bandara menghadirkan pimpinan perusahaan untuk menjelaskan dan meminta maaf kepada mereka terkait insiden itu. Namun petugas bandara tidak mampu menyahutinya. “Kita cuma minta pertanggungjawaban pimpinan Lion Air disini, apakah hanya komunikasi yang gak jalan atau bagaimana,” kata dia. Salah satu petugas bandara, Ana megatakan pihaknya akan bertanggung jawab akibat kelalaian petugas. Menurutnya, pihaknya menerima informasi tertinggalnya bagasi sekira pukul 08:30 dari petugas Bandara Kualanamu. “Kami akan bertanggung jawab, nanti sore pukul 16:00 bagasi penumpang akan sampai dan kita antar ke rumah masing-masing,” sebutnya. Aksi itu mendapat perhatian dari sejumlah warga di bandara. Beberapa petugas (Satpam) sempat menenangkan penumpang agar tidak mengganggu aktivitas lainnya. (ws)

80 Persen Bayi Di Aceh Lahir Operasi Caesar

140 Pelajar Agara Ikuti Pelatihan Pengurus OSIS Tingkat SMP/SMA KUTACANE (Berita): Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Aceh Tenggara (Agara ) secara resmi menggelar pelatihan pengurus Organisasi Intra Sekolah (OSIS) se-Agara. Pelatihan itu khusus bagi pengurus OSIS tingkat SMP, SMA dan SMK yang berlangsung di gedung P3G Kampung Pelajar Babussalam, Senin (5/9). Zaini Anwar Fasilitator ke-

ACEH UTARA (Berita): Pendapatan hasil bumi dan migas setiap tahun terus menurun sehingga membuat kondisi keuangan Aceh Utara semakin terpuruk. Jesteru itu, kalangan dinas di daerah harus mampu bekerja ektra untuk menggali potensi sumber pendapatan yang ada di daerah, Demikianyangdisampaikananggota DPRK setempat, H. Anwar Risyen, SE (foto), kepada Berita kemarin di ruang kerjanya. Berita Sore/M Daud Para pejabat esolen dua di jajaran Pemkab Aceh Utara, hendaknya jangan ada lagi lalai mengingat lampu merah sudah di depan mata. Coba bayangkan, Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun ini sangat minim sekitar Rp.25 milyar. Apalagi batas waktu dana Otsus yang diberikan oleh Pemerintah pusat akan berakhir tinggal menghitung beberapa tahun lagi, tutur Anwar, komisi D DPRK Aceh Utara. Menurut politikus partai berlambang kepala burung garuda, mulai sekarang agar menyiapkan diri untuk mengatasi keuangan daerah sedang darurat. Dimana, dalam hal ini dinas dituntut agar lebih profesional dan kreatif serta mampu menciptakan ide terus – menerus tampil beda. Selain menggali Sumber Daya Alam (SDA) juga melirik potensial lainnya sebagai cadangan PAD masa depan. Jika dipandang dari geografis bahwa Aceh Utara memiliki berbagai kandungan kekayaan alam sedemikian besar, baik sektor perkebunan, pertanian, perikanan, kelautan dan lainnya. Tapi sayangnya, potensi alam yang tersedia tanpa dimanfaatkan sebaik - baiknya. Salah satu bukti, belum satu pun industri yang berdiri di bumi pase meski daerah ini lebih dikenal sebagai lumbung bahan baku hasil alam, tambahnya. Begitu juga, dinas butuh kerja keras berusaha semaksimal mungkin, terutama menggaet donatur-donatur lokal maupun asing supaya minat menanam modal di daerah kita. Kemudian perlu membuka terobosan baru sampai ke pusat dengan berbagai cara agar dana APBN setiap tahun dapat di bawa pulang ke Aceh Utara, tegas dewan asal partai gerindra. “Jangan ibarat ayam potong mengharap makanan datang sendiri ke kandang. Tetapi beda dengan ayam kampung tentu lebih licik ketika dipagi hari mulai buka sayap terbang ke mana - mana guna menggali sumber pendapatan untuk dibawa pulang ke kandangnya,” ucap Anwar dengan nada istilah. Disarankan pada Kepala Daerah supaya Kadis memberi tugas sesuai bidangnya berupa PR ketika dalam jangka waktu tidak mampu mengejar target perlu segera melakukan evaluasi sekaligus pergeseran dari jabatannya lantaran dinilai gagal menjalankan amanah rakyat dalam program jangka panjang. Anwar, yang lebih dikenal pengusaha bidang ekspor hasil perikanan dan kelautan di Aceh Utara, menyakini bakal mangkrut kalau semata – mata mengandalkan PAD setiap tahun Rp.25 miliar. Uang segitu besar pas – pasan cukup membayar tunjangan dan uang minum bagi ribuan PNS. Dengan demikian, ke depan tidak ada lagi program kerayatan, apa lagi program membangun bumi pase seperti masa kejayaan dikala waktu delapan tahun silam dengan penghasilan GAS bumi di Aceh Utara melimpah ruah tentu bakal tinggal nama jika mulai sejak dini belum ada upaya sama sekali. (dau)

Tenaga Kerja. “Hasil pantauan PERTAMINA, saat ini PT.BUMI JAMBI telah merekrut sekitar 92 % Tenaga kerja lokal, disekitar wilayah kerja PT.PERTAMINA EP Rantau. Jufri juga menambahkan, PERTAMINA tidak bisa terlalu jauh mencampuri masalah kebutuhan Tenaga kerja yang dibutuhkan PT.BUMI JAMBI, dalam hal ini PERTAMINA hanya memantau, apa yang tertera pada bagian kontrak kerja, tegasnya. (hen)

BANDA ACEH (Berita): Hampir 80 persen kaum ibu di Aceh memilih cara operasi caesar melahirkan bayi, hanya 20 persen kaum ibu yang memilih melahirkan dengan cara normal. Kecenderungan melahirkan bayi dengan operasi caesar menjadi tren kaum ibu. “Untuk menekan kecenderungan itu dibutuhkan sumber daya manusia (SDM) menjadi elemen terpenting,” kata beberapa dokter ahli kandungan di Banda Aceh, Senin (5/9). Persalinan seharusnya 80 persen normal bukan operasi caesar, tapi sekarangkan terbalik, 80 persen caesar, sisanya normal. “Kecenderungan itu tidak saja karena kondisi ekonomi pasien, tapi peran dokter spesialis kandungan (obgyn),” kata Kabag Obsetri dan Ginekologi (Obgyn) Fakultas Kedokteran Unsyiah, RSUZA Banda Aceh, dr. Mohd Andalas SpOG. Andalas sebelumnya menyampaikan hal itu di sela-sela peresmian operasional klinik bersalin New Putroe Phang. “Sebagai petugas, dokter maupun bidan harus menjunjung tinggi kode etik dan memberi pendidikan yang baik kepada ibu akan menghadapi proses persalinan tentang baik buruknya menjalani persalinan dengan operasi caesar atau normal,“ kata Andalas. Terkait adanya oknum spesialis kandungan menyarankan pasiennya melakukan operasi caesar dengan tujuan memperoleh keuntungan besar, Andalas enggan berkomentar. “Itu harus ditanya kepada (dokter) yang melakukannya. Memang biaya melahirkan normal dan operasi berbeda, tapi kalau dia menggunakan mata hati dalam mendiagnosa, saya rasa dia akan menjadi ‘wasit’ yang benar,” sebutnya. (ws)

BLHK Bentuk Tim Terpadu Kontrol Kebersihan LHOKSEUMAWE (Berita): Badan Lingkungan Hidup dan Kebersihan (BLHK) Kota Lhokseumawe akan membentuk tim terpadu guna mengontrol kebersihan tanpa serakan sampah. Kadis BLHK Kota Lhokseumawe Zulkifli , Senin (5/9) mengatakan, tim dibentuk setelah banyak keluhan pedagang dan masyarakat tentang kondisi pasar yang jauh dari kebersihan. Seperti pasar di Jl. Listrik, Desa Pusong, Pasar Cunda dan pasar lainnya, karena saluran air kerap tersumbat oleh tumpukan sampah dan sisa bahan material bekas pembangunan. Untuk mengatasi itu, perlu dibentuk tim terpadu yang bekerjasama dengan Dinas Pendapatan Kota Lhokseumawe dan Disperindagkop Lhokseumawe. Zulkifli juga meminta para pedagang sepanjang bibir pantai Selat Malaka dari Desa Ujung Blang, Hagu Barat Laut hingga Desa Ulee Jalan agar sehabis jualan tidak membuang sampah ke laut. (ws)


Internasional

10

Berita Sore Selasa 6 September 2016

AS Janji Bantu Turki Seret Dalang Kudeta ANKARA (Berita): Pemerintah AS berjanji akan membawa pelaku upaya kudeta di Turki ke pengadilan. Paman Sam juga berkomitmen bekerja sama dengan Turki untuk mengungkap pelaku kudeta. Hal itu disampaikan Presiden AS Barack Obama saat berbicara dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdoga di sela-sela KTT G20 di Cina. Sebelumnya, Erdogan menuding Fethullah Gulen yang kini tinggal di AS berada di balik kudeta. Turki pun meminta agar AS mengektradisi pendiri gerakan Hizmet itu.

Baca juga, Kudeta Militer Turki Terkoordinasi Baik dan Hampir Berhasil. Menurut Pejabat AS seperti dilansir Middle East Eye, Washington akan mengekstradisi Gulen jikaTurki bisa menunjukkan keterlibatannya dalam kudeta. Keengganan AS untuk mengekstradisi Gulen telah membuat hubungan kedua negara menghangat. Erdogan berulang kali menuding Barat melindungi pelaku kudeta. Turki juga menyalahkan badan intelijen AS (CIA). (rol)

Tank Israel Gempur Pos Hamas GAZA (Berita): Tank Israel menembakkan pos pemeriksaan Hamas di perbatasan Jalur Gaza. Insiden itu terjadi setelah baku tembak dengan pasukan Israel di area tersebut pada Ahad kemarin. Otoritas Palestina di Gaza mengonfirmasi pos Hamas di Belt Lahia telah menjadi target sasaran. Namun tidak ada yang terluka. Menurut otoritas Israel, mereka melancarkan serangan

Reuters

Gelombang Unjuk rasa yang dilakukan puluhan ribu orang memprotes Presiden Michel Temer di Saopaolo Brasil.

Pasca Pemakzulan Presiden Brasil

Gelombang Protes Tolak Pemerintah Baru Berujung Ricuh SAO PAOLO (Berita): Puluhan ribu pengunjuk rasa turun di jalanan di beberapa kota di Brasil. Demonstrasi itu dilakukan untuk menolak pemerintah baru. Pusat demo terjadi di salah satu kota besar, Sao Paolo. Di kota tersebut ada sekitar 50 ribu orang yang ikut serta dalam unjuk rasa. Awalnya demo tersebut berjalan dengan damai. Seperti dilansir Reuters, Senin (5/9),

para demonstran berasal dari kelompok sayap kiri dan serikat dari Partai Buruh pimpinan Dilma Rousseff. Mereka menyuarakan orasi-orasi anti-Michel Temer dan meminta pemilihan umum segera digelar. Ketika orasi berakhir, para

demonstran bersiap memasuki pusat kota. Polisi antihuru-hara menyambut mereka dengan tembakan gas air mata sehingga memicu kepanikan dan bentrokan. Polisi berdalih terpaksa menembakkan gas air mata untuk menghentikan aksi vandalisme.Namun, tiba-tiba polisi melemparkan granat listrik, gas air mata dan meriam air untuk membubarkan pengunjuk rasa. Akibat tindakan tersebut,

Kebakaran Hutan Spanyol, Seribu Warga Mengungsi BENIDROM (Berita): Sedikitnya 1.000 orang terpaksa diungsikan ke tempat yang lebih aman dari sejumlah vila di dekat Benidorm, Spanyol. Evakuasi dilakukan karena api dari kebakaran hutan di dekat wilayah pesisir pantai tersebut menjalar hingga ke area wisata. Sejumlah hostel, sekolah, dan restoran dijadikan tempat penampungan sementara. Menurut laporan stasiun televisi

RTVE yang dikutip Sky News, Senin (5/9), sedikitnya 20 rumah hangus dilalap si jago merah dari kebakaran hutan tersebut. Polisi langsung melakukan penyelidikan terhadap penyebab kebakaran hutan yang dinilai sangat mencurigakan itu. Pun begitu, temperatur udara di Benidrom yang populer di kalangan wisatawan memang cukup tinggi. Suhu panas diperkirakan bertahan hingga pekan

depan. Warga di Benitatxell, Tossalet, dan Cansalades juga harus diungsikan ke tempat lain karena api sudah mencapai wilayahwilayah tersebut. Pemadam kebakaran sebenarnya sudah berhasil mengontrol kobaran api, tetapi titik-titik panas baru mulai bermunculan kembali. Sejumlah pesawat juga ikut diterjunkan untuk memadamkan api dari udara. (ok)

aksi damai itu berubah ricuh. Perlawanan pun dilakukan pendemo meneriakkan tuntutan meminta Presiden baru Brasil Michel Temer mundur. Sesaat setelah kericuhan berhasil diredakan, Kepolisian Brasil segera mengeluarkan pernyataan terkait penggunaan aksi represif tersebut. Mereka berdalih, langkah itu diambil demi mencegah aksi vandalisme. Merespons demo besar memintanya mundur, Presiden Temer yang tengah ada di China, menyatakan tak mau ambil pusing. Dia menegaskan, yang melancarkan protes hanya lah sebagian kecil warga Brasil. Gerakan anti pemerintah pun, kata Temer, sama sekali tidak populer di negaranya. “Mereka sama sekali tidak mewakili populasi kami yang 204 juta orang,” sebut Temer seperti dikutip dari BBC, Senin (5/9). Walau Pemerintah Brasil mengatakan demo sama sekali

tak mengganggu pemerintahan, seorang pengunjuk rasa Gustavo Amigo tetap bersikeras meminta pemilu segera digelar. Alasannya, otoritas yang memerintah saat ini adalah ilegal. “Melalui demo kami menunjukkan warga Brasil tetap punya kekuatan meski ada kudeta yang melanda, kami ada di jalanan kami akan gulingkan pemerintahan menyerukan pemilu cepat dilaksanakan,” ucap Amigo. Dalam beberapa bulan belakangan kondisi politik di Negeri Samba dilanda krisis. Ujungnya, Presiden Dilma Roussef lengser dari jabatannya. Tokoh dari kaum buruh itu digantikan Wakil Presidennya Michel Temer. Pria 75 tahun tersebut dilantik Senat Brasil pada pekan lalu. Sampai sekarang kondisi di Brasil masih jauh dari kata kondusif. Pasalnya, loyalis Roussef masih belum mene-rima penggulingan tersebut dan terus menuding aksi itu sebagai kudeta. (lip6)

Dua Pekan Dibuka, Jembatan Kaca Di Tiongkok Ditutup Zhangjiajie(Berita): Pengunjung yang berharap dapat meniti jembatan kaca tertinggi dan terpanjang di dunia agaknya harus memendam kecewa. Alasannya, jembatan yang dibangun di atas Zhangjiajie Grand Canyon, China, dan baru dibuka pada 20 Agustus lalu itu terpaksa ditutup sejak Jumat akhir pekan lalu. “Kami kewalahan dengan jumlah pengunjung yang membludak,” kata juru bicara dari Departemen Pemasaran dan Penjualan Zhangjiajie Grand Canyon kepada CNN. Dia menambahkan, bahwa kapasitas jembatan kaca itu hanya mencapai delapan ribu orang per hari. Namun sejak dibuka, pengunjung yang datang mencapai 10 kali lipat. Spot pemandangan yang mengagumkan sekaligus mendebarkan di bawah dan sekeliling jembatan itu membuat banyak wisatawan penasaran. Ketika ditanya apakah wisata jembatan itu ditutup karena ada

bagian yang pecah atau retak, juru bicara itu mengaku tidak ada masalah. Dia juga mengonfirmasi bahwa tidak ada kecelakaan. Jembatan dengan lebar enam meter dan membentang sepanjang 430 meter di atas ketinggian 300 meter ini dibangung di antara dua tebing di Taman Zhangjiajie. Wisata ini pun disebut-sebut dibuat setelah terinspirasi dari pemandangan dalam film fiksi ilmiah Avatar. Manajemen tempat wisata ini mengumumkan penutupan jembatan melalui akun Weibo. Mereka beralasan, ada perbaikan dan pembaruan yang penting. Tadinya, perbaikan baru akan dimulai hari ini. Namun pemerintah setempat menyarankan untuk memulainya pada Jumat (2/9) lalu. Mereka berharap tidak mengecewakan turisturis yang sudah berencana mengunjungi jembatan kaca ini. Penutupan wisata ini tentu saja menorehkan kekecewaan

di hati para wisatawan yang kadung berharap dapat merasakan sensasi berjalan di ketinggian ratusan meter di atas lembah itu. “Saya sudah memesan semuanya, dan sekarang Anda mengatakan ditutup. Apa Anda bercanda,” ujar salah satu pengguna Weibo menanggapi pengumuman tersebut. Meski menjadi daya tarik wisata yang baru, beberapa kritik pun telah dilemparkan kepada pengelola Zhangjiajie Grand Canyon. “Ada beberapa kekurangan di area ini. Banyak sampah di mana-mana, dan tidak ada air mineral yang dijual. Tempat ini bisa dibuka lagi jika mereka sudah membersihkannya,” ujar pemilik akun Fashiwanying. Selama masa rehat ini, Zhangjiajie Grand Canyon berencana tak hanya meningkatkan infrastruktur mereka, namun juga area parkir, sistem pemesanan tiket serta pelayanan pelanggan. (cn)

Reuters

Jembatan Zhangjiajie Grand Canyon, China tampak ramai dikunjungi wisatawan, Pihak pengelola mengaku kewalahan menghadapi pengunjung yang membludak.

Reuters

Penyemprotan dilakukan pemerintah Singapura untuk mengurangi penyebaran virus Zika.

Kasus Zika Terus Meningkat Di Singapura SINGAPURA (Berita): Satu pekan usai munculnya wabah Zika di Singapura, pasien yang diduga menderita akibat virus ini terus meningkat, dilaporkan sudah mencapai angka yang mengkhawatirkan. Pasalnya, hingga Minggu 4 September 2016, terhitung sudah ada 242 kasus Zika yang tercatat di Singapura. Dikabarkan, saat ini otoritas Singapura tengah berusaha melakukan berbagai usaha untuk memastikan penyebaran wabah ini terhenti. Sebagaimana dikutip dari The Straits Times, Senin (5/9) Badan Lingkungan Nasional Singapura (NEA) mengatakan, pada Sabtu lalu, instansi mereka telah menghancurkan 62 habitat nyamuk di Aljunied dan 39 habitat di Bedok North Avenue. NEA menyatakan mereka akan terus melakukan kontrol terhadap perkembangan nyamuk di area-area yang diduga banyak terdapat kasus penyebaran Zika. Amy Khor yang menjabat sebagai Menteri Negara Kanan (Senior Minister of State) dari Kementerian Lingkungan dan Sumber Air serta Kementerian Kesehatan mengatakan, karena angka kasus Zika meningkat, Kementerian Kesehatan saat ini sedang meninjau ulang usahanya untuk mengisolasi pasien yang dicurigai serta yang telah terkonfirmasi menderita Zika di Singapura. Sementara Menteri Kesehatan Malaysia, Datuk Seri Subramaniam, mengatakan kasus zika diperkirakan akan terus bertambah di Malaysia. Sebelumnya Pemerintah Malaysia telah mengonfirmasi adanya kasus kedua zika di Kota Kinabalu. “Konfirmasi dari kasus kedua zika di Kota Kinabalu menunjukkan virus ini sudah hadir di dalam masyarakat kita. Pasien ini bahkan belum pernah ke negara lain, yang berarti dia terjangkit virus secara lokal,” katanya dalam sebuah unggahan di Facebook kemarin seperti dilansir dari Strait Times. Seorang pasian berusia 61 tahun yang positif terjangkit virus zika dilaporkan meninggal dunia pada Sabtu (3/9) lalu karena komplikasi penyakit jantung. Subramaniam mengatakan, kementerian sampai saat ini belum bisa memastikan dari mana virus tersebut berasal. “Kami sedang dalam proses melacak pergerakan pasien selama beberapa pekan terakhir. Kami akan mengintensifkan kegiatan pengendalian di daerah-daerah,” jelasnya Meski demikian, Subramaniam menuturkan Kementerian Kesehatan juga fokus pada investigasi apakah kematian pasien berhubungan dengan zika. Sebab pasien diketahui memiliki kondisi medis lainnya, termasuk masalah jantung dan penyakit ginjal kronis, yang mengancam jiwa. (ok/rol)

ke Hamas selah pasukan Zionis menjadi target tembakan. Israel dan kelompok pejuang Hamas di Gaza telah bertempur secara terbuka setidaknya selama tiga kali. Terakhir kali yakni pada 2008. Kendati begitu, gesekan-gesekan kecil masih sering terjadi. Bulan lalu, Israel melancarkan puluhan serangan udara ke Gaza sebagai balasan peluncuran mortar pejuang Palestina. (rol)

Pangeran Arab Temui Sejumlah Pemimpin Negara RIYADH (Berita): Pangeran Arab Muhammad bin Salman menyelenggarakan diskusi dengan sejumlah pemimpin dunia di Hangzhou, Cina dalam rangka pertemuan negara G20. Pembicaraan itu diharapkan berlanjut dalam kerja sama di berbagai bidang. Ia berdiskusi bersama Presiden Rusia Vladimir Putin, Menteri Luar Negeri Amerika Serikat John Kerry, Perdana Menteri Ingris Theresa May, Perdana Menteri India Narendra Modi dan Presiden Indonesia Joko Widodo. Ia berharap usai pembicaraan itu dapat AP menghasilkan kerja sama yang Raja Arab Saudi, Salman bin Abdul Aziz (kiri) bersama putranya bisa meningkatkan ekonomi Muhammad bin Salman. global. bantu menyelesaikan konflik di Timur Tengah. “Pertemuan G20 akan membantu mengSecara khusus, ia menekankan agar Rusia mau arahkan ekonomi dunia dan meningkatkan be-kerja sama menyudahi konflik berkepanjangan. pertumbuhan global,” katanya seperti dilansir “Kerajaan Arab dan Rusia harusnya bekerja Arab News. sama mencegah situasi terus memburuk di Timur Ia mengatakan konsultasi dengan negaraTengah. Kerja sama Arab dan Rusia seharusnya negara tersebut merupakan hal yang penting malah membawa keuntungan bagi pasar minyak untuk menyelesaikan masalah global. Belum dunia,” ujarnya. (rol) lagi, ia juga ingin negara-negara tersebut mem-

Partai Anti-Islam Menangkan Pemilu Jerman BERLIN (Berita) : Partai anti-Islam dan antiimigran, Alternative for Germany (AfD) memenangkan pemilu di bagian timur laut Jerman, MInggu (4/9). Wilayah tersebut merupakan basis kuat Kanselir Jerman, Angela Merkel. Hasil akhir jajak pendapat menunjukkan Partai Kristen Demokrat Merkel menempati peringkat ketiga. AfD mendapat 21,9 persen suara diikuti oleh Sosial Demokrat (SPD) di Mecklenburg-Vorpommern. Kekalahan ini bisa melemahkan langkah Merkel menuju pemilu federal tahun depan. AfD melakukan kampanye yang dengan keras menentang kebijakan-kebijakan Kanselir soal pengungsi. Salah satu wakil utama Merkel di parlemen Berlin, Michael Grosse-Broemer mengatakan, orang yang memilih AfD menunjukkan sinyal melakukan protes. “Ini tidak baik untuk kami,” kata GrosseBroemer. Kepopuleran Merkel juga menurun ke titik terendah dalam lima tahun terakhir menjadi 45 persen dari 67 persen tahun lalu. Hal ini karena ia tetap pada kebijakan pintu terbuka

bagi migran. Menurut laporan majalah Der Spiegel, Merkel akan mengumumkan rencananya maju lagi dalam pemilu federal tahun ini. Namun, ia harus menunggu dan melihat kondisi dari partai pendukungnya, Christian Social Union. CSU telah meminta Merkel membatasi jumlah penerimaan pengungsi. Pemimpin AfD, Frauke Petry mengatakan, pemilih jelas-jelas melawan kebijakan imigrasi Merkel. “Ini tamparan tepat di wajah Merkel, tak hanya di Berlin, tapi juga di rumahnya,” kata Petry. Kemenangan AfD disambut bahagia oleh pemimpin partai sayap kanan Prancis, National Front Marine Le Pen. “Apa yang tidak mungkin kemarin telah jadi kenyataan: partriot AfD mengalahkan partai Merkel. Selamat!,” kata Le Pen dalam akun Twitter-nya. AfD tak hanya menang di wilayah, tapi juga hampir di seluruh negara. Menurut jajak pendapat yang dilakukan Institut Emnid untuk surat kabar Bild, AfD bisa memenangkan 12 persen suara Jerman. Ini menjadikannya partai terbesar ketiga di Jerman. (rol)

Pasukan Turki Klaim Usir ISIS Dari Perbatasan Suriah ANKARA (Berita): Pasukan Turki dan sekutunya diklaim berhasil mengusir pasukan ISIS dari wilayah yang berada di sepanjang perbatasan Turki-Suriah. Dilaporkan dengan diusirnya ISIS dari perbatasan tersebut, maka perlahan tapi pasti, pasukan teroris tersebut mulai terisolasi di wilayahnya. Pasukan pemberontak Suriah, Free Syrian Army (FSA) yang didukung Turki telah mengamankan wilayah di antara Kota Azaz dan Jarablus yang berada di perbatasan Suriah bagian utara. Media Anadolu mewartakan, atas kesuksesan tersebut, kontak fisik ISIS di perbatasan Turki dengan Suriah bagian utara berhasil dihilangkan. Sebagaimana dikutip dari Times, Senin (5/ 9/2016) gempuran pasukan pemberontak FSA juga berhasil memotong jalur yang kerap

digunakan ISIS untuk memasok amunisi, senjata beserta para anggotanya yang berasal dari negara lain. Intervensi militer Turki di Suriah sebenarnya menuai kecaman juga dari Amerika Serikat (AS). Pasalnya, militer Turki di Suriah tidak hanya memerangi ISIS, mereka juga menggempur pasukan Kurdi yang dilatih AS untuk menggempur ISIS. Namun, pada Minggu 4 September, Perdana Menteri Turki BinaliYildrim membela keputusan negaranya untuk melakukan intervensi militer di Suriah. Yildrim mengatakan, pasukannya berada di Suriah untuk melindungi perbatasannya serta untuk melindungi integritas Suriah. Ia menambahkan, Turki tidak akan mengizinkan negara palsu berdiri di wilayah Suriah (ISIS). (ok)

Reuters

Tank Turki beriringan di Suriah.


Pendidikan

Berita Sore Selasa 6 September 2016

11

Ruslim Sembiring Ketua Umum Ikal SMPN 10/12 Medan Alumni Harus Buat Gerakan Peduli Sekolah MEDAN (Berita): Alumni SMPN 10 (sekarang SMPN 12) Medan harus membuat gerakan peduli untuk peningkatan prestasi sekolah itu. Selain itu alumni diminta untuk membangun citra positif agar sekolah tetap eksis dan prestasi kembali meningkat.

“Kegiatan reuni digelar alumni sebaiknya jangan sekadar kegiatan kenangan dan euforia semata, namun harus memikirkan bagaimana membangun sekolahnya,” kata Ir Ruslim Sembiring usai terpilih sebagai ketua Umum Ketua Umum Ikal SMPN 10/12 Medan Periode 2016 - 2021 di Amaliun Foodcourt, Sabtu (3/9) malam. Alumni 1979 ini terpilih sebagai ketua umum pada Deklarasi & Munas Pertama ikatan Alumni SMPN 10/12 Medan itu menyadari kekuatan alumni mampu membangkitkan kembali prestasi sekolah. Sejalan dengan tema Munas “Kembali Bersatu Mempererat Silaturahim Sesama Alumni”, Ruslim mengajak para alumni untuk peduli sekolah. “Deklarasi dan Munas ini saya anggap sebagai momentum untuk membuktikan bahwa kita mampu memperkokoh sekolah kita,” ujarnya. Ruslim yang juga ketua Kadin DKI Jakarta ini mengakui bersedia menjalankan amanah sebagai ketua umum ikatan alumni karena keprihatinannya akan kondisi prestasi sekolah yang terus merosot. “Disayangkan, sekolah ini dulu jadi favorit dan saya bangga menjadi siswanya. Tapi kini

kondisinya tidak seperti itu lagi. Kita harus peduli akan kondisi tersebut,” ungkapnya. Sebagai alumni, Ruslim mengaku merasa tergugah untuk mengubah paradigma bahwa bersilaturahim dalam reuni bukan hanya jalankan kegiatan kenangan, sehingga tak terpikir untuk perbaiki sekolah. Dia juga bertekad agar ikatan alumni SMPN 10/12 harus jadi pembeda dari ikatan alumni lainnya yang ada di Sumut. “Alumni mampu membangun jaringan persaudaran. Kekuatan alumni berbanding lurus dengan prestasi sekolah,” ujarnya. Menurutnya, harus ada mobilisasi atau penggalangan dana untuk membantu sekolah. Gerakan keuangan dengan menyusun anggaran keuangan secara kredibel dan transparan perlu dibentuk agar semua alumni dapat menyumbang untuk membantu sekolah. Ditegaskannya, siapa lagi yang bisa membantu sekolah kalau bukan alumninya. Selain itu, menurutnya alumni juga harus membangun citra sekolah yang baik. Program yang akan dilakukannya salah satunya melakukan kunjungan ke sekolah untuk berikan imej siswa saat ini bahwa alumni

SMPN 10/12 ada yang berprestasi tinggi di segala bidang. Jika itu terlaksana, dia meyakini pencitraan SMPN 10/ 12 di masyarakat akan semakin meningkat. Kepedulian inilah yang membentuk opini masyarakat bahwa anaknya layak disekolahkan di SMPN 10/12. Menurutnya langkah awal untuk bangun sekolah, harus ada empati terhadap sekolah dan ikhlas membantu. “Kita coba secara bertahap dulu dengan memperbaiki infrastruktur sekolah. Sekolah negeri memang tanggungjawab pemerintah, tapi juga harus ada kepedulian alumni dalam peningkatan prestasi anak didik,” tukasnya. Wakil Kepala SMP Negeri 10/ 12 Medan Drs Lazuardi Hasibuan yang hadir pada Munas itu menuturkan salah satu potret runtuhnya prestasi sekolah menengah pertama unggulan di era 70-an dan 80an di Medan itu. Menurutnya, infrastruktur yang tidak memadai dalam kegiatan belajar dan mengajar serta menurunnya prestasi anak didik mengakibatkan turunnya animo para orangtua menyekolahkan anaknya ke sekolah itu. Lazuardi melihat sekolah yang berdiri kokoh 50 tahun di jalan protokol Kota Medan itu harus menerima kenyataan pahit di era Neo liberalism saat ini yang menggilas tanpa pandang bulu. Diapit oleh dua sekolah besar, Sutomo dan Methodist, Lazuardi hanya mengatakan “Saya minder melihat kenyataan kontras ini.” Sedangkan Dewan Penasehat M Husni SE MSi yang juga kepala Dinas Pendapatan Kota Medan berharap Ikal SMPN 10/

12 Medan DPP Indonesia bisa menjadi jembatan komunikasi antar alumni atau siswa sekolah itu. Menurutnya, Ikal SMPN 10/12 Medan juga bisa menjadi wadah yang positif dengan adanya alumni yang peduli terhadap sekolah tersebut. “Kekuatan emosional dalam diri alumni harus dibangun terlebih dahulu untuk membangun sekolah,” ujarnya. Berikut susunan kepengurusan Ikatan Alumni SMPN 10/ 12 Medan DPP Indonesia antara lain; Dewan Pembina Rudi Hartawan Tampubolon SE (alumni 1990), Prof Hermanto Siregar (1979), AKBP Juliana Situmorang (1976). Dewan Penasehat M Husni SE MSi (1984), HM Dahril Siregar (1975), DR Syahrial Damanik SH MHum (1976). Dewan Majelis Kode Etik Drs Chairul Azmi (1972), Dr Simon Gultom MM (1991), dan Jim Oi Weng (1983). Ketua Pelaksana Harian Surya Adinata (1995), Bambang Kurnianto (1990), Ray Anson Dasuha (1991), Baharudin (1984), Mhd Zamhir (1985), Bambang Eka Praja (1989). Sekretaris Jenderal Fakel Bustami SH (1976). Wakil Endang Sri Wahyuni (1990), Amirhud Dalimunthe (1991). Bendahara Umum Hj Dewi Kusuma (1990), Wakil Rudi Helmiawan (1991) dan Ikhwal Fauzi (1988). Ketua Departemen Pembinaan Aparat dan Organisasi Haryanto Ryan (1989), Sekretaris Rosaini Rozas (1991). Ketua Departemen Informasi, Komunikasi dan Hubungan Alumni Hendri Lesmana (1989), Sekretaris Agustina (1991). Ketua Departemen Pembinaan Umat Ustad Amhar (1976), Sekretaris Suwondo

Dosen ITM Dipacu Publikasikan Penelitian MEDAN (Berita): Upaya meningkatkan atmosfir akademik, dosen dipacu untuk meneliti dan mempublikasikan hasil penelitiannya itu di jurnal internasional. “Itu sangat diperlukan untuk mendorong kreativitas baik mahasiswa maupun dosen untuk meningkatkan wawasan keilmuaan serta memupuk bakat meneliti sejak dini dan membuka wawasan global melalui pencarian referens dari berbagai sumber,” ungkap Rektor Institut Negeri Medan (ITM) Dr Ir Mahrizal Masri MT, kemarin di kampus tersebut Jalan Gedung Arca Medan. Mahrizal di hadapan para peserta workshop pemurnian penulisan dan pengiriman paper ke jurnal internasional terindex oleh Scopus dan Isi Thompson periode kedua menyebutkan, selain kreativitas, gagasan juga menunutu kemampuan akademik dosen serta membangun atmosfir penelitian di lingkungan institusi. Dengan demikian pada

akhirnya dapat memacu dosen untuk meneliti, menulis dan mempublikasikan hasil penelitiannya di forum ilmiah international (baik jurnal maupun presentasi pada pertemuan ilmiah bertaraf internasional). Mahrizal juga menambahkan, kegiatan yang dilaksanakan ini bertujuan untuk membantu para dosen dalam mempublikasikan karya-karya nasional di jurnal internasional yang terindeks oleh google schoole, scopus dan Isi Thompson (jurnal yang terindeks memiliki nilai yang paling tinggi yang ada di dunia). Tampil sebagai narasumber pada seminar tersebut Dr Ir Muhammad Irwanto MT. Dia mengungkapkan upaya untuk peningkatan penjaminan mutu akademik dan kulaitas pembelajaran di Perguruan Tinggi sangat diperlukan. Selain itu juga diperlukan peningkatan atmosfir akademik melalui peningkatan kualitas penelitian dosen dan mahasiswa untuk publikasi International.

Sedangkan Dr Muhammad Mokhzaini Bin Azizan mengungkapkan jurnal ilmiah merupakan sumber informasi utama yang penting dalam perkembangan ilmu pengetahuan, sayangnya hingga kini di Indonesia belum mampu menghasilkan jurnal international bereputasi yang terindeks oleh Thomson Reuters. Jurnal-jurnal ilmiah yang dikelola oleh perguruan tinggi di Indonesia ternyata masih mengalami kesulitan untuk ditingkatkan menjadi jurnal internasional. Salah satu kendala yang dihadapi terutama di kualitas dan pembiayaan. Menurutnya tidak mudah membuat sebuah jurnal menjadi jurnal internasional. Umumnya memasukkan jurnal ke dalam situs Scopus, yang merupakan situs web database abstrak dan citation terbesar dengan data bersumber dari literatur yang dievaluasi oleh peer. Agar bisa ditingkatkan menjadi jurnal internasional,

Guru Dilatih Modul Pembelajaran USAID Prioritas MEDAN (Berita): Modul pembelajaran yang dikembangkan USAID Prioritas disampaikan kepada para guru SMP seDeliserdang melalui pendidikan dan pelatihan manajemen pembelajaran modul 2 di Hotel Daksina Medan, Kamis (1/9) lalu. Pelatihan digelar Pemkab Deliserdang itu merupakan bagian dari diseminasi atau perluasan program pendidikan yang dikembangkan USAID Prioritas dengan total dana sekitar Rp 36 miliar yang berlangsung mulai 30 Agustus3 September 2016. Pelatihan tersebut bertujuan untuk melatih guru SMP memahami prinsip pembelajaran kontekstual dan mengembangkan pembelajaran yang baik untuk meningkatkan kualitas belajar siswa. Pada kegiatan itu guru juga dilatih menerapkan beberapa strategi dalam pengelolaan kelas yang lebih efektif berdasarkan permasalahan yang ditemukan selama ini. Selain itu memahami kurikulum (Kurikulum 2006 dan Kurikulum 2013) dengan baik khususnya dalam hal pendekatan saintifik dan penilaian autentik, merancang langkah pembelajaran efektif dengan memerhatikan proses pembelajaran yang melayani perbedaan individu siswa. Dengan pelatihan itu juga mendorong siswa berpikir tingkat tinggi untuk merumuskan pertanyaan tingkat tinggi, penilain autientik, peka terhadap gender, serta mengembangkan kemampuan literasi siswa. Merancang tugas kinerja dan rubriknya dan menerapkannya dalam praktik mengajar sebagai salah satu bentuk penilaian autentik, praktik mengajar berbagai gagasan yang dipelajari dalam pelatihan, dan membuat rencana tindak lanjut, terkait dengan pembelajaran, yang

konkrit dan dapat dilaksanakan dalam kurun waktu minimal tiga bulan menyusul berakhirnya pelatihan. Pelatihan ini dihadiri Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Deliserdang, Kordinator Fasilitator Daerah, Kasubbag Program Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga, serta Distric Coordinator Deliserdang USAID Prioritas Sumut. Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Deliserdang Dra Wastianna Harahap mengatakan pelatihan yang sedang berlangsung akan diikuti dengan praktek mengajar dan pendampingan yang akan dilakukan pada hari terakhir pelatihan di SMP 1 Tanjung Morawa. Ia juga mengatakan untuk meningkatkan profesionalisme guru dan pemerataan kualitas pendidikan di Deliserdang, fungsi Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) akan terus didorong. Pemkab akan melakukan kerjasama dengan Unimed untuk meningkatkan mutu pendidikan, salah satunya dengan menguatkan peran dan fungsi MGMP. “Tahun ini ada 500 persen kenaikan APBD Delisrdang untuk mendukung program USAID Prioritas dalam rangka peningkatan mutu guru dalam mengajar. Selain itu kita tahun ini juga mendapatkan penghargaan dari Provsu sebagai peserta UNBK terbanyak,” katanya. Yusnaldi Kasubbag Program Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Deliserdang berharap melalui pelatihan ini guru bisa menerapkan pembelajaran dan memberikan inspirasi bagi anak-anak. Menurutnya supaya bisa mengajar dan memberikan inspirasi kepada siswa, sangat penting meningkatkan keterampilan guru menerapkan metode CTL di kelas. Pelatihan ini mempersiapkan guru-guru tersebut. (aje)

katanya editor harus betul-betul pilihan, misalnya jurnal internasional ITB Journal of Science. “Naskah yang masuk dari peneliti di berbagai negara dan diperiksa kelayakannya oleh para editor yang tidak hanya dari Indonesia saja. Ada sekitar 20 editor yang tersebar di Indonesia dan berbagai negara,” ujarnya. (aje)

(1982, mewakili umat Budha), Ahmad Rizal (1991). Ketua Departemen Pengembangan Kerjasama Luar Negeri Abdul Latif Balatif SE (1990). Ketua Departemen Kehutanan dan Agro Industri Dedek Arman (1991). Ketua Departemen Lingkungan Hidup Iwan Hardian (1985). Ketua Departemen Tek-

nologi Energi dan SDA Vendra Taufik (1992), Sekretaris Aryana Adhi Sitanggang (1991). Ketua Departemen Sosial dan Kesejahteraan Masyarakat Dr Suratmin SPA (1991), Sekretaris Hardi Surya (1992). Ketua Departemen Bina Generasi dan Olahraga Jhony Tanjung (1991), Sekretaris Adji Ardianto (2009). Ketua Departemen Bina

Kesehatan Dr Rosy Triyanti Lubis (1991), Sekretaris Linda Sriwati Nasution (1984). Ketua Departemen Seni Budaya dan Pariwisata Aja Mufrida Yusni (1984), Sekretaris Nurmayanti (1984). Ketua Departemen Pendidikan dan Pengembangan SDM M Syahrul (1985), Sekretaris Nurhayati Siregar (1985). Ketua Departemen Pe-

ngembangan Bisnis dan Kewirausahaan H Chairul Harahap SH (1979), Sekretaris Bento (1988). Ketua Departemen Pengembangan Kapasitas Tenaga Kerja Chairuddin (1988), Sekretaris Hari Irawan Hasibuan (1990). Ketua Departemen Hukum dan HAM Mhd HendraYusuf (1993), Sekretaris Mhd Fahmi (2009). (aje)

Berita Sore/ist

Segenap pengurus Ikatan Alumni SMPN 10/12 Medan Jalan Thamrin Medan DPP Indonesia berfoto bersama usai Deklarasi & Munas Pertama di Amaliun Foodcourt, Sabtu (3/9) malam.

UMSU Kampus Percontohan Anti Narkoba di Sumut MEDAN (Berita): Polresta Medan menjadikan UMSU sebagai proyek percontohan (pilot project) kampanye anti narkoba di lingkungan kampus di Sumatera Utara. Aksi nyata kampanye anti narkoba di perguruan tinggi ini melibatkan rektorat, jajaran dekan, staf dosen sampai kalangan mahasiswa baru yang dilakukan secara kontiniu dan konsisten. “UMSU layak jadi pilot project dalam kampanye anti narkoba karena apa yang dilakukan UMSU cukup menarik untuk diterapkan di kampus lain,”kata Kasat Reserse

Berita Sore/ist

Said Muzambiq (tiga kanan) diapit Koordinator KopertisWilayah I Sumut Prof Dian Armanto foto bersama pemenang dosen berprestasi di halaman kantor Kopertis Jalan Setia Budi Medan.

Sekjur T Geologi ITM Juara III Dosen Berprestasi Kopertis MEDAN (Berita): Dr Ir Said Muzambiq Msi dosen Institut Teknologi Medan (ITM) yang kini menjabat Sekretaris Jurusan Teknik Geologi berhasil meraih juara III dosen berprestasi tingkat Kopertis Wilayah I Sumatera Utara tahun 2016. Penyerahan hadiah dan cenderamata dilakukan langsung oleh Koordinator Kopertis Wilayah I Sumut Prof Dian Armanto MA selaku pembina Upacara Kemerdekaan Republik Indonesia ke-71 tahun 2016 yang dilaksanakan dilingkungan Kopertis Wilayah I Sumut Jln Setia Budi Pasar I Medan, Rabu (17/8). Untuk juara I diberikan kepada Junita Batubara, S.Sn, M.Sn, P.hD dari Universitas Nommensen Medan, Juara II Hartono, S.Kom, M.kom dari STMIK IBBI Medan dan Juara III Dr. Ir. Said Musambiq, M.Si dari Institut Teknologi Medan. Sedangkan, juara Harapan I Donald Nababan, S. KM, M.Kes dari Stikes Sumut, Harapan II Dr. Masdaniah Zurairah Siregar dari Universitas AL-Azhar Medan, Harapan III Dr. Ramlan, SH, M.Hum dari Universitas Muhammadyah Sumatera Utara. Mengutip amanat pidato Menteri Riset dan Teknologi Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Prof M Nasir, Koordinator Kopertis mengatakan, Indonesia Kerja Nyata di usianya ke 71 tahun Indonesia merdeka merupakan rahmat yang tak ternilai harganya dari Allah SWT. Kesadaran inilah yang mendasari pencanangan Gerakan Nasional Indonesia Kerja Nyata yang telah dicanangkan tahun 2016 sebagai Tahun Inovasi. Diharapkan melalui pencanangan ini, ekonomi berbasis pengetahuan dapat segera diwujudkan. “Marilah kita lanjutkan cita-cita tersebut dan kita isi kemerdekaan dengan komitmen semangat untuk terus bekerja nyata dalam menumbuhkembangkan teknologi dan inovasi sebagai bekal Bangsa Indonesia mandiri dan berdaya saing di era globalisasi,” katanya. Indonesia Kerja Nyata, sebab keknologi dan inovasi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan. Pendidikan Tinggi memegang peranan penting untuk mempersiapkan putra-putri bangsa, generasi penerus menjadi innovator. Sementara itu, institusi riset memegang peranan penting untuk memberikan kesempatan kepada putra-putri bangsa berkarya cipta, mempunyai inovasi, penelitian dan menjadi inovator produktif, mengingat hal itu masih sangat diperlukan oleh bangsa ini. Ditempat terpisah, Said Muzambiq mengatakan akan terus memotivasi diri khususnya mengembangkan keilmuan, riset dan teknologi sejalan dengan menumbuhkan semangat berinovasi baik di kalangan dosen, mahasiswa dan sivitas akademika terutama di ITM.(aje)

(Kasatres) Narkoba Polresta Medan Kompol Boy J Situmorang, SH., S.IK., MH usai memberikan ceramah anti Narkoba kepada 4.900 mahasiswa UMSU pada hari kedua Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) 2016 di kampus Jalan Mukhtar Basri, Medan, Selasa (30/8). UMSU menggandeng Polresta Medan mengisi dengan sosialisasi dan kampanye anti Narkoba. Penggalangan kampanye anti narkoba melibatkan mahasiswa baru dengan melibatkan seluruh sivitas akademika UMSU. “UMSU layak menjadi proyek percontohan karena kepeduliannya yang tinggi dan secara kontiniu melakukan sosialisasi dan kampanye anti narkoba di lingkungan kampus,” kata Kompol Boy J Situmorang. Dalam kampanye itu, Kasat Narkoba bergabung dengan ribuan mahasiswa baru berseragam hitam putih bersama sivitas akademika menyatakan kebulatan tekad memerangi narkoba. Mereka mengusung spanduk panjang dengan tulisan: “Narkoba No, Prestasi Yes!” Kemudian, Boy J Situmorang bersama sivitas

akademika membuka kain selebung pada plang bertuliskan anti narkoba yang dipasang di 20 titik di lingkungan kampus. Setiap plang bertuliskan: “Hindari Narkoba, Sayangi Keluarga”. Pada plang tersebut tertulis hotline pengaduan ke Polresta, jika masyarakat dan sivitas akademika UMSU melihat peredaran dan penyalahgunaan narkoba di kampus. Rektor UMSU Dr Agussani, MAP mengatakan kampanye anti narkoba dilakukan sejak seleksi penerimaan mahasiswa baru yang mana setiap mahasiswa wajib bebas dari pengaruh narkoba. Agussani mengingatkan sekaligus mengharapkan peran dan dukungan para orangtua dalam mencegah perilaku penyalahgunaan narkoba. “Perguruan tinggi tidak bisa bekerja sendiri dalam mencegah penyalahgunaan Narkoba, tapi butuh dukungan semua pihak, terutama orang tua ,” katanya. Kemudian, UMSU menjadikan isu narkoba menjadi bahan penelitian bagi dosen dan penelitian kreatifitas mahasiswa. Dalam penelitian tersebut Polresta, lanjut Rudianto, bersedia memfasilitasi dalam memberikan data

tentang penyalahgunaan narkoba di Kota Medan. Kasatres Narkoba Kompol Boy J Situmorang memberikan materi dengan judul “Upaya Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan Dan Peredaran Gelap Narkoba Di Kota Medan”. Ceramah ini mendapat apresiasi dari mahasiswa baru tentang bahaya narkoba yang semakin mengkhawatirkan. Hal ini disebabkan kota Medan merupakan market yang potensial untuk pemasaran Narkotika baik jenis sabu, ekstasi, ganja maupun heroin dan berbagai jenis obat-obatan terlarang lainnya, sehingga angka jumlah tersangka yang terlibat narkoba setiap tahun terus meningkat pada semester I 2016 mencapai 1.490 orang. Akibat penyalahgunaan narkotika tersebut menimbulkan tingginya angka kriminalitas kejahatan yang lain, karena pecandu narkotika akan melakukan apapun untuk mendapatkan Narkoba sehingga hal tersebut menimbulkan keresahan di masyarakat. Bahaya peredaran narkoba yang tidak terkendali juga dapat menambah jumlah penderita HIV/AIDS melalui jarum suntik. (aje)

UMSU Seminarkan Survei Alumni MEDAN (Berita): Tracer Study atau yang sering disebut sebagai survei alumni adalah studi mengenai lulusan lembaga penyelenggara pendidikan tinggi. Tracer Study bermanfaat dalam menyediakan informasi penting mengenai hubungan antarpendidikan tinggi dan dunia kerja profesional, menilai relevansi pendidikan tinggi, informasi bagi pemangku kepentingan (stake holder) dan kelengkapan persyaratan bagi akreditasi pendidikan tinggi. Ketua Institut Teknologi Bandung (ITB) Carier Centera Dr Eng Bambang Setiabudi saat menjadi narasumber pada SeminarTracer Study di Auditorium pascasarjana UMSU, Jalan Denai Medan menjelaskan, perguruan tinggi perlu melaksanakan tracer study karena membutuh-kan umpan balik dari alumni dalam usahanya untuk perbaikan sistem dan pengelolaan pendidikan. “Pelaksanaan tracer study idealnya dilakukan kepada alumni pada 1-3 tahun semenjak kelulusan,” kata Bambang, Sabtu (3/9). Menurutnya, kondisi ini dianggap ideal karena setelah kelulusan alumni dianggap sudah memiliki pengalaman dan kompetensi dalam pekerjaan serta pengetahuan akan dunia kerja (terekspos di dunia kerja). Pelaksanaan tracer study, lanjutnya, juga bisa dilaksanakan pada alumni 4-5 tahun setelah kelulusan. Sifat pada penelitian ini lebih pada mencari tahu, mengindentifikasi pola per-kem-bangan alumni. “Hasil dari penelitian ini akan memperlihatkan perkembangan pekerjaan alumni yang sudah dijalani saat dilakukan penelitian tracer study,” katanya. Dia menyebutkan, pentingnya tracer study bagi perguruan tinggi karena membuat informasi yang dibutuhkan sebagai masukan untuk perbaikan sistem dan pengelolaan pendidikan. Informasi yang diharapkan diperoleh dari alumni antara lain latar belakang biografi sosial (pendidikan orangtua, jenis kelamin, motivasi, dan kemampuan individu dan pendidikan

sebelumnya). Selanjutnya, pendidikan tinggi (struktur pendidikan, kondisi pendidikan, kurikulum berjalan dan aturan pendidikan yang berlaku), kompetensi, kondisi sosial (wilayah dan negara), transisi dari perguruan tinggi ke dunia usaha dan industri, informasi pekerjaan, kondisi dunia usaha danindustri,pengetahuanakanlingkungan, kondisi era globalisasi, dan kondisi kehidupan yang dialami. Di ITB, tracer study sudah berhasil, bahkan respondennya mencapai 93 persen. Bambang menegaskan, pelaksanaan tracer study di Indonesia masih memiliki sejumlah permasalahan antara lain, kurangnya kesadaran, pengetahuan dan dukungan perguruan tinggi, lemahnya sistem, metodologi, perencanaan, dan implementasi sebagai evaluasi pendidikan yang berguna dalam perbaikan, pengembangan sistem pendidikan di perguruan tinggi dan kurangnya kesadaran akan pentingnya data. Rektor UMSU diwakili WR I, Dr Muhammad Arifin Gultom, MHum mengatakan,tracer study memang sangat penting bagi perguruan tinggi yang sudah maju atau perguruan tinggi yang berkembang. “Kita harus menuju ke sana. UMSU harus mengejar dan ini menjadi komitmen rektor terkait tracer study dan keberadaan PJK. Semua aktivitasnya harus didukung. Apalagi, kegiatan tracer study ini besar manfaatnya seperti mengetahui profil alumni dan dunia tenaga kerja. Apakah lulusan kita diterima di pasar kerja atau tidak,” katanya. Tracer study, lanjutnya bukan hanya pusat informasi, dan akreditasi tetapi perkembangan perguruan tinggi sangat ditentukan pusat yang mengelolatracer study mengelola dengan sebaik-baiknya. Ketua Pusat Jasa Ketenagakerjaan UMSU, Sukma Lesmana, SE,MSi mengatakan, penyelenggaraan tracer study merupakan suatu kewajiban bagi universitas minimal satu tahun sekali. “Ini menjadi satu perhatian dari UMSU,” katanya. (aje)


12

Sport

Berita Sore Selasa 6 September 2016

Awal Baik Suzuki SILVERSTONE (Berita): Rider Tim Suzuki Ecstar, Maverick Vinales (foto), membeberkan kunci kemenangannya saat mengaspal di Sirkuit Silverstone, Inggris pada Minggu (4/9) malam WIB. Menurut pebalap asal Spanyol tersebut, sesi kualifikasi memegang peranan penting baginya menguasai Silverstone. Vinales merasa seluruh tim sudah mengeluarkan semua kemampuannya untuk dapat membuat setting-an yang sempurna dari motor GSX-RR. Hasilnya, rekan setim Aleix Espargaro tersebut sukses melaju seorang diri di posisi terdepan. Kemenangan ini seperti mimpi yang menjadi nyata selama berkarier di MotoGP. Pebalap asal Spanyol itu menyelesaikan balapan dengan catatan waktu 39 menit 3,559 detik. Ia unggul 3,480 detik atas rider LCR Honda Cal Crutchlow, yang finis kedua. Sementara jagoan Movistar Yamaha Valentino Rossi, menempati posisi ketiga di MotoGP Inggris. “Hari ini saya pikir kami membalap dengan sempurna dan terima kasih kepada tim kunci kemenangannya adalah kemarin,” ucap Vinales, seperti dilansir dari Crash, Senin (5/9). “Saat sesi kualifikasi di mana mereka mengeluarkan seluruh usahanya untuk memberikan saya motor untuk lintasan basah dan mencoba berada di posisi depan dan row pertama jadi kunci hari ini jadi kami bisa memenangkan balapan,” terangnya. Vinales memang tampil luar biasa di Silverstone. Memulai balapan di tempat ketiga, nyataya rider 21 tahun itu tidak butuh waktu lama untuk mengamankan posisi pertama. Di lap pertama, tepatnya tikungan ketiga,Vinales sudah sukses mengudeta tempat pertama dan melaju hingga akhir. Vinales yang tampil perkasa sejak awal, akhirnya keluar sebagai juara. Dia menjadi pebalap pertama Suzuki yang menjuarai seri balapan MotoGP sejak 2007. Tak ayal, rider yang musim depan bergabung bersama Yamaha itu berharap bisa memberikan yang terbaik pada tim asal Hamamatsu tersebut. “Rasanya luar biasa. Saya merasa bisa mengatur semua waktu, waktu lap yang begitu baik, tim bekerja begitu baik dan saya sangat berterima kasih kepada mereka karena saya datang ke sini dengan perasaan yang baik,” ucap Vinales. (ok/end)

Berita Sore/Azwen Fadley

ARUNG JERAM : Bupati Sergai Ir. H. Soekirman didampingi Wabup Darma Wijaya dan para SKPD bersama Wakajatisu Baginda Polin SH, MH menjajal adrenalin pada eksebisi arung jeram di sepanjang aliran Sungai (Sei) Bah Bolon Kecamatan Sipispis, Sabtu (3/9).

Bupati Sergai Dan Wakajatisu Tantang Arung Jeram Sungai Bah Bolon

Giovinazzi Rajai Monza MONZA (Berita): Pebalap Prema Racing, Antonio Giovinazzi tampil fantastis pada balapan feature GP2 yang berlangsung di sirkuit Monza Italia, Minggu (4/9). Anto — sapaan akrab Giovinazzi— yang harus memulai balapan dari posisi ke-21 berhasil mengakhiri balapan dengan menjadi yang terdepan. Bagi Anto, gelar juara ini merupakan yang keempat pada musim balap tahun ini. Sebelumnya Giovinazzi juara dua kali di sirkuit Baku Citty Azerbaijan dan sirkuit Spa Francorchamps Belgia, pekan lalu. Kemenangan di Monza kemarin sekaligus membayar kekecewaannya dari hasil babak kualifikasi. Pada sesi kualifikasi, pebalap asal Italia ini sebenarnya bisa mencatatkan waktu tercepat kedua. Akan tetapi, pengawas pertandingan mendiskualifikasi catatan waktunya

karena tekanan ban mobil Giovinazzi tidak sesuai. Tambahan 25 poin yang ia raih pada balapan di Monza tersebut kini membuatnya total mengoleksi 154 poin. Kini ia berada di posisi dua dan berjarak delapan poin dari rekan setimnya, Pierre Gasly yang kini

berada di puncak klasemen. Meski berhasil menjadi yang tercepat, Anto mengaku sempat frustasi. Itu terjadi karena dirinya harus memulai balapan dari posisi 21. Namun pada akhirnya ia mengaku senang karena bisa meraih kemenangan di ha-

dapan publik sendiri. “Ya, saya sempat frustrasi dengan hukuman di babak kualifikasi. Akan tetapi, saya kemudian mencoba kembali fokus pada balapan. Hasilnya fantastis, saya bisa juara di depan pendukung saya,” kata Giovinazzi seperti dalam pernyataan

Jenson Button Mundur Jadi Pebalap McLaren Monza (Berita): Pebalap McLaren-Honda Jenson Button (foto kiri) mengungkap setelah kualifikasi GP Italia akhir pekan lalu tidak akan duduk di bangku pebalap musim depan. Pebalap paling berpengalaman di Formula One (F1) setelah Rubens Barrichello dan Michael Schumacher ini mendapat peran baru sebagai bagian dari pengembangan McLaren. Posisi Button digantikan oleh Stoffel Vandoorne yang mendampingi Fernando Alonso. Menurut McLaren, musim depan akan menggunakan skema “tiga pebalap”, artinya Button bisa saja membalap lagi kalau dibutuhkan. Debut Button di F1 terjadi pada 2000 bersama Williams, dia gabung dengan McLaren pada 2010 setahun sejak juara dunia bersama Brawn. Sepanjang karir Button pernah membalap bersama Williams, Renault, Benetton, BAR, Honda, Brawn, dan McLaren. Total sebagai starter sebanyak 297 grand prix, 14 kali menang, dan 50 kali naik podium. Di McLaren Button 128 kali balapan, delapan di antaranya berhasil dimenangkan. “Biar jelas, saya sangat pasti tidak pensiun. Saya mendapat kontrak buat 2017 dan 2018, saya berharap bekerja keras mengmbangkan mobil, dan saya yakin akan berada di belakang mobil baru pada satu titik, ucap Button seperti diberitakan Formula1.com, Sabtu (3/9) kemarin. (kps)

dialymail

pers yang diterima Okezone, Minggu (4/9). Giovinazzi dihukum dengan posisi membalap dari urutan 21. Hasil positif juga didapat pebalap Pertamina Campos Racing yang didukung Jagonya Ayam KFC Indonesia, Mitch Evans. Evans finis di posisi ke delapan dan berhak mendapatkan tambahan empat poin. Raihan poin ini sesuai dengan target Evans meski pebalap asal Selandia Baru ini berharap bisa mendapatkan podium. Dengan hasil ini, Evans juga berhak memulai balapan sprint, Minggu (4/9), dari posisi terdepan. Ini sesuai dengan regulasi reverse start, yakni posisi start yang dibalik untuk pebalap kesatu hingga kedelapan. Balapan GP2 sendiri kini menyisakan lima balapan termasuk satu balapan sprint race di Monza. Adapaun setelah Monza, balapan akan digelar di Sirkuit Sepang, Malaysia. Pebalap muda Indonesia Muhammad Sean Gelael kurang beruntung pada balapan kali ini. Sean mengalami stall pada saat start sehingga harus menepi ke pit. Saat kembali ke lintasan, posisinya pun tertinggal jauh. Balapan di Monza dilengkapi dengan drama insiden yang mengerikan antara pembalap tim Rapax Arthur Pic dengan pebalap Carlin Sergio Canamasas pada putaran ke-16. Kedua mobil mereka bersenggolan di tikungan yang menyebabkan mobil Canamasas melayang dan berputar di udara sebelum akhirnya masuk ke gravel. Akibat insiden ini, safety car harus keluar dan memimpin balapan. Namun sayang, keluarnya safety car juga sempat menyebabkan kebingungan di antara pebalap dan tim. Mobil pengaman keluar dan berada di depan pebalap Prema Racing Pierre Gasly yang saat itu posisinya berada di peringkat empat. Sementara, tiga pebalap terdepan yakni Raffaele Marciello, Gustav Malja dan Giovinazzi sudah sempat masuk pit dan tetap berada di depan mobil pengaman. (ok)

Rektor Lepas Mahasiswa UMSU Ke PON Di Bandung MEDAN (Berita): Rektor UMSU Dr Agussani MAP melepas keberangkatan 12 mahasiswanya memperkuat kontingen Sumut ke PON XIX/2016 di Bandung Jawabarat, Jumat (2/9) di Ruang Rapat Gedung Pasca Sarjana UMSU Jalan Denai Medan. Didampingi PR III Rudianto S.Sos MSi, Humas Ribut Priyadi, Ketua Prodi IKS Arifin Saleh, Ketua Laboratorium Fotografi M Said HarahapS.Sos M.I Kom, Pemantan dari KONI Sumut M Zeini Zein, Agussani mengaku bersyukur dan bangga, mahasiswa UMSU tidak absen membela Sumut di pentas olahraga paling bergengsi di tanah air, termasuk pada PON XIX/2016 yang akan berlangsung 17-29 September mendatang. "UMSU tidak saja konsen dalam kegiatan ilmiah maupun edukatif, tapi juga mendukung kreatifitas kemahasiswaan," kata Agussani. Agussani yang juga Ketua Umum Badan Pembina Olahraga Mahasiswa (Bapomi) Sumut ini lebih lanjut menjelaskan, UMSU yang mengedepankan motto “Unggul, Cerdas dan Terpecaya”, siap mendukung dan menjadi bagian dari keinginan KONI Sumut untuk melahirkan

atlet yang tidak hanya berprestasi di bidang olahraga, tapi juga sukses di pendidikan. “UMSU memang senantiasa membuka kesempatan bagi para pelaku olahraga yang ingin menyelesaikan pendidikannya di tingkat perguruan tinggi. Alhamdulillah, sampai sekarang hal ini terus kita lakukan, dan pihak Muhammadiyah Pusat pun mengetahui, jika di UMSU kini banyak atlet-atlet andal,” ujarnya. Kepada para atlet, Agussani berharap bisa memberi kontribusi maksimal bagi kontingen Sumut.”Kalian sudah menjalani latihan dari pelatih masing-masing sesuai program KONI Sumut. Inilah saat nya Jintar Simanjuntak dkk mengimplementasikan hasil latihan tersebut untuk sebuah prestasi. Jaga nama baik almater dan juga provinsi yang kita cintai ini,” pesan Agussani. “Jangan buang kesempatan. Ini adalah kesempatan bagi kalian membuat diri sendiri atau keluarga menjadi bangga, demikian pula UMSU bahkan Sumatera Utara,” tambahnya. Penali Kasih Meski dalam pertemuan silaturahim Jumat kemarin,

SEIRAMPAH(Berita)Bupati Serdang Bedagai H Soekirman dan Wakil Kejaksaan Negeri Sumatera Utara (Wakajatisu) Baginda Polin Lumbangaol, , melakukan eksebisi arung jeram dengan menantang Sungai (Sei) Bah Bolon di Kec.Sipis-pis, Kab Serdang Bedagai Sumatera Utara, Sabtu (3/9) Eksebisi arung jeram juga diikuti anggota Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Sumut, Kajari Sergai Erwin Panjaitan SH, Kajari Tebing Tinggi Fajar Rudi Manurung SH beserta jajaran Adhi Yaksa Sergai dan Tebing Tinggi, Wabup Darma Wijaya, Sekdakab Drs. Hadi Winarno, MM, Asisten Pemerintahan Umum Drs. Ramses Tambunan, para Kepala SKPD, Camat dan Muspika Sipispis dan jajaran Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Tebing Tinggi. Sungai Sei Bah Bolon yang terletak di Kecamatan Sipispis kaya akan potensi sungai yang memiliki karakteristik unik dan sangat mendukung sebagai sebagai lokasi olahraga arus deras (arung jeram) yang mampu mendongkrak serta mengangkat tingkat destinasi kunjungan wisatawan di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai). Jeram Sei Bah Bolon terkenal dengan grade II dan III bahkan juga sungai sepanjang 16 km ini terkenal dengan Green Canyon-nya Sumatera Utara Bupati Sergai Soekirman yang juga merupakan Ketua Pengda FAJI Sumut juga optimistis bahwa semakin bergairah membina olah raga ketangkasan arung jeram di Sumut. Pada Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XIX di Bandung, Jawa Barat, olahraga arung jeram terpilih menjadi salah satu cabang olahraga eksibisi. Masyarakat Kabupaten Sergai juga patut berbangga karena anak-anak Sergai menjadi atlet yang turut membawa nama Provsu diajang Nasional pada Pekan Olah Raga Nasional ke XIX di Bandung, Jawa Barat. Gaung olahraga arung jeram Sei Bah Bolon saat ini telah menjadi daya tarik dan kalender rutin kunjungan wisatawan daerah

lain bahkan mancanegara. Kehadiran Wakajatisu bersama jajarannya menjajal adrenalin menantang arus deras Sei Bah Bolon ini dipaparkan Bupati Sergai H. Soekirman menjadi bukti arung jeram Sei Bah Bolon memiliki keunikan tersendiri. Sebagai apresiasi atas kunjungan Wakajatisu ini, Pemkab Sergai memberikan penghargaan dengan menamakan salah satu track/jalur dengan nama “Track Wakajatisu”. Sungai (Sei ) Bah Bolon di Kecamatan Sipispis yang terkenal dengan Sumber Daya Alam (SDA) nya disamping sungainya dijadikan obyek wisata, begitu juga seperti produksi tanaman diantaranya buah duku dan durian, dengan kehadiran pariwisata arung jeram menjadi tambahan nafas kehidupan masyarakat di kecamatan ini dalam meningkatkan perekonomiannya. Untuk itu, kedepannya harus dilakukan upaya kegiatan yang produktif maupun kerjasama stakeholder sebagai peningkatan membangun desa, salah satunya melalui pariwisata arung jeram ini. Oleh karena itu diminta kepada seluruh elemen masyarakat kabupaten Sergai untuk menjaga seluruh potensi desa baik SDA maupun SDMnya terkhusus sumber daya pariwisata, ungkap Soekirman. Dalam kesempatan yang sama Wakajatisu Baginda Polin Lumbangaol, menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan luar biasa oleh Bupati Sergai dan jajaran SKPDnya. Ekspedisi arung jeram yang dilakukannya bersama Bupati Sergai menjawab rasa keingintahuanya tentang jalur arung jeram Sei Bah Bolon ini dan tantangan arus liarnya ini terbukti setelah menjajalnya. Dengan pengelolaan baik dan rasa kebanggaan masyarakat untuk memasyarakatkan pariwisata arung jeram Sei Bah Bolon ini, niscaya dapat mempromosikan arung jeram sehingga bisa dikenal masyarakat luas bahkan dunia, ujar Wakajatisu. (azw)

Berita Sore / Birong RT

Atlit catur perempuan yang tengah dipersiapkan mengikuti PON di Jawa Barat poto bersama dengan Staf Ahli Walikota, Ketua Percasi, Ketua KONI, Kabid Bina Keolahragaan Disporabudpar pengurus Pengprov Percasi Sumut dan panitia pelaksana kegiatan, Jumat (2/9).

Walikota Padangsimpuan Buka Percasi CUP 2016 P.SIDIMPUAN (Berita): Walikota Padangsidimpuan, Andar Amin Harahap, S.STP,M.Si, diwakili staf ahli Rahuddin P Harahap, SH membuka secara resmi open turneman catur Percasi (Persatuan Catur Seluruh Indonesia) di Aula MAN 2, Jalan Sutan Soripada Mulia Kota Padangsidimpuan, Jumat (2/9). Even olahraga tersebut direncanakan akan berlangsung selama tiga hari berturut-turut dari 2-4 September 2016 diikuti seratus lebih peserta mewakili enam Kabupaten/Kota seSumut yakni Tapanuli Selatan, Mandailing Natal, Panglawas Utara, Padanglawas, Sibolga dan tuan rumah kota Padangsidimpuan. Dalam Even turnamen catur tersebut diikuti lima atlit catur perempuan yang dipersiapkan Pengprov Percasi Sumut menghadapi PON Jawa Barat mewakili Sumut yakni, Yola Yolanda, Rena Yasari Boru Tarigan, Ade R Nasution, Elisabet Singarimbun dan Giovali Chrestelta.Selain itu even tersebut juga diikuti juara I dan II catur tingkat mahasiswa se-Sumut. Walikota, diwakili Staf Ahli walikota Rahuddin P Harahap dalam sambutannaya mengatakan Pemko Padangsidimpuan komit memberikan anggaran pembianan cabang olahraga dlam APBD setiap tahunnya. Dengan harapan muncul atlit-atlit berbakat dan potensial untuk dibina dan dilatih untuk mewakili Kota Padangsidimpuan pada even lebih tinggi.

“Pemko Padangsidimpuan wajib mendorong dan menggalakkan perkembangan, kemajuan olahraga sebagai realisasi dari visi dan misi walikota yaitu menjadikan warganya sehat, maju dan sejahtera,” ujarnya. Ketua Penkot Percasi kota Padangsidimpuan Kompol Tongku Bosar Pane mengatakan menyambut baik diselenggarakannya kegiatan tersebut untuk merangsang, memacu dan membuktikan kemampuan pecatur yang giat berlatih selama ini. Ketua KONI Daulat Siregar dalam sambutannya mengatakan pihaknya selama ini melakukan pembinaan terhadap 14 Cabor unggulan Kota Padangsidimpuan agar memberikan prestasi maksimal demi mengharumkan nama daerah pada setiap even yang diikuti. “Tapi sedihnya, apabila prestai olahraga kurang bagus yang dipersalahkan KONI, namun apabila berhasil membawa medali emas yang disanjung dan dipuji nama atlitnya,” ketusnya. “Sebelumnya, ketua panita pelaksanan kegiatan Ali Napiah Lubis mengatakan open turnamen catur tersebut dihelat oleh Percasi Kota Padangsidimpuan memperebutkan tropy Percasi dan uang pembinaan. “Juara 1 hingga juara 5 berhak menerima tropy dan uang pembinaan. Juara 6 sampai juara 30 menerima uang pembinaan,” ungkapnya. Adapun sistem pertandingan kata dia menganut sistem Swiss delapan babak. (rong)

Selamat Atas Terpilihnya Berita Sore/ist

Rektor UMSU Dr Agussani MAP didampingi PR III Rudianto S.Sos MSi dan 12 atlet mahasiswanya yang akan memperkuat Sumut di PON XIX/2016, tampak bersemangat saat diabadikan di Gedung Pasca Sarjana UMSU Jalan Denai Medan, Jumat (2/9). Agussani telah menitipkan “penali kasih” atau “ingot-ingot” untuk para atlet, tapi Rektor yang dikenal familiar ini juga berjanji akan kembali memberi tali asih jika para atlet pulang membawa prestasi. “Kalau nanti Pemprovsu maupun KONI Sumut ada memberi tali asih bagi atlet peraih medali, UMSU juga nantinya akan memberi apresiasi,” ujar Agussani disambut tepuk tangan para atlet. Adapun 12 mahasiswa UMSU yang memperkuat Sumut ke PON XIX/2016 yakni, Juwita Niza Wazni (wushu), Jintar

Simanjuntak, Tri Winarni, Dedi Irwansyah dan Nova Sinaga (karate), Fauzul Hidayat, Zulham Kesuma, Triawan Arief, Armansyah Putra, M Arief Munandar, Hendri Rustam, Rahmadsyah Lubis (futsal). Dalam kesempatan tersebut Agussani juga melepas keberangkatan dan memberi penali kasih kepada Meidina Sembiring (Mahasiswa FKIP Bahasa Inggris) yang akan mengikuti YSEALI Summit 2016 mulai 4 hingga 6 September di Laos. Apresiasi Secara terpisah, Ketua

Umum KONI Sumut melalui Sekum H Chairul Azmi Hutasuhut MPd menyampaikan apresiasi atas atensi Rektor UMSU terhadap atlet mahasiswanya yang akan berangkat ke PON. Pertemuan silaturahim yang digelar Rektor UMSU Dr Agussani MAP sekaligus melepas atletnya ke PON XIX/2016 di Bandung, menurut Chairul sungguh positif. Hal ini bukan saja sebagai penambah semangat dan motivasi, tapi sesungguhnya Rektor UMSU Agussani benarbenar menghargai kapasitas dan keberadaan seorang atlet. (aje)

H Ngogesa Sitepu, SH Sebagai Ketua DPD Partai Golkar Sumut Periode 2016-2019 “Semoga Jabatan Yang Dipegang Dapat Diemban Dengan Sebaik-baiknya” Dari :

ADNAN NUR, SE Ketua Komite Percepatan Pembentukan Kabupaten Teluk Aru (KPP-KTA)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.