The Element of Continuity Between Cinema & Architecture: Part One: Blade Runner 2049.

Page 1


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

THE ARCHITECTURE OF BLADE RUNNER 2049


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 SEBAGAI OBYEK STUDI MANDIRI “THE CONTINUITY BETWEEN CINEMA & ARCHITECTURE� Pemilihan kelima obyek studi dilandasi juga dari pemikiran logis yang berdasar pada hipotesis yang akan dibuktikan pada penelitian ini. Kelima obyek tersebut memiliki aspek-aspek continuity pada hierarki arsitektur-film. Kelima film memiliki aspekaspek yang beragam, meskipun masih diikat oleh satu tematik yakni fiksi-ilmiah. Aspek kajian yang beragam ini adapun dipertimbangkan dari segi: 1. 2. 3. 4. 5. 6.

Skala Lokasi/Negara Tahun Pembuatan Abstrak/Naratif Tema Mikro/Konsep Preseden


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

ANALYST PROFILE MARIO PEGAS BRIANUGRAHA 2015420061 An architecture student of Parahyangan Catholic University Mentored by: Ir. Mira Dewi Pangestu M.T. An architecture student with deep interest and passion for cinema and films. Currently in his 6th semester studying architecture, recalling back to his first love of architecture and cinema which was first introduced when he watched the first “Blade Runner”. Years later, a sequel came out in “Blade Runner 2049”. In perfect timing, he wanted to study the objective relation between the two things he loved the most in this film. A love letter for cinema and architecture.


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

SPECIAL THANKS A gratitude to the people who helped to create this project to life Ir. Mira Dewi Pangestu M.T. Caecilia Srikanti Wijayaputri, S.T., M.T Hagai Gitri Batara Ghefira Khoirunisa Ilona Gok Dame


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

HOW TO READ THE STORYBOARD LOCATION SEGMENT Narrative context: off the narrative structure of a film, or in architecture a design brief, a proposal of client, a commission to design a building. What are the function of the building? Who are the people the building is trying to accommodate? What is the story? What type of characters the stories are telling? These are the basic questions of what, why, when, who, and how. These are considered to be the standard of the abstract point of the craft, the context

DIRECTION AND SEQUENCE

DIRECTION AND SEQUENCE

The fourth level of the pyramid began entering the realm of sequential similarities and continuity between architecture and cinema. Tying the two narratives of sequential theories, the sequence is comprised of two levels. In films. There are space and editing, actual space regarding where the sequence takes place and how it is presented through subvariables of what makes space. In architecture, we see space as the physical embodiment of design of which is birthed upon thousand work hours of consideration and construction. The spaces of the architecture project are perceived through the user’s movement, the being in space, existing within the designed space.

Setting context: architecture formed as background in cinema, and consideration in topical aspects in designing architecture. Much of cinema, like architecture is designed by and for humans, therefore the topical aspects must regard those macro aspects of human life. They serve as the background of the worlds of which cinema resides in and where architecture is designed. Typically, there are subvariables apart of the composition on the setting level. These aspects regard the matter of political; economical; socio-cultural; technological; environmental. The aspects that make up the variables can be found in both field in this segment of the pyramid, they dictate and influence to enrich the narrative or adjusting the design towards its tangible context.


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 NARRATIVE/SCREENPLAY Kisah film Blade Runner 2049 dimulai 30 tahun setelah film pertama (Blade Runner) dimana dunia sudah tidak berfungsi secara alami, tantangan dari film ini secara dari naratifnya adalah mennggambarkan dunia tersebut 30 tahun kedepan. Film dimulai dengan premis dari naratif yang singkat untuk menjelaskan setting film, dimana ekosistem di dunia sudah tidak berfungsi lagi dan ada suatu kekuatan yang mendominasi dunia (pembuat replikan/robot) Wallace. Seperti halnya dengan arsitektur, naratif/narrative berfungsi sebagai brief/function, dimana naratif digunakan sebagai titik berangkat dari sebuah perancangan.


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

THE URBAN AND ECOSYSTEM CONDITION OF 2049


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049

A. Panel kaca (heliostat) Solar Tower mendominasi penggunaan lahan di California, dimana tidak ada ruang urban yang terlihat aktif, melainkan benar-benar ruang horizontal dimanfaatkan untuk memaksimalkan pendapatan energi.

THE URBAN AND ECOSYSTEM CONDITION OF 2049 Latar belakang dari film menggambarkan sebuah dunia dystopia (dystopian world) yang sudah tidak berfungsi lagi secara alami, skala dan pengaruh keruntuhan ekosistem dicerminkan dari establishing shot pertama film tersebut. Keputusan untuk menangkap gambar dengan skala ini untuk menggambarkan konsep besar latar film berdasarkan skenario

A

B

Horizontal growth/placement of the panels

B. Permainan skala terjadi dimana panel-panel kaca mendominasi ruang urban/ lansekap, dan dwelling yang digunakan oleh manusia hanya sebagian kecil. Dari frame yang dikaji, dapat dilhat bahwa dwelling digunakan sebagai ruang fungsional panel-panel yang ada.

Establishing shot pada scene pertama dari film menggambarkan ekosistem yang tidak berfungsi lagi di bumi, dimana berjejer solar panel yang mendominasi lansekap, manusia mencoba untuk mendapatkan energi. Latar dunia yang terintegrasi pada naratif film menggambarkan matahari yang tidak lagi menyinari bumi seperti sebelum 2020. Teks judul pada opening sequence juga menegaskan bahwa adanya perubahan fungsi daerah, dimana California merupakan salah satu area urban dan salah satu pusat kehidupan masyarakat kota di Amerika Serikat. Kini, California harus merombak ulang tatanan dan fungsi urban-nya untuk memaksimalkan pendapatan energi


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 THE URBAN AND ECOSYSTEM CONDITION OF 2049

California pada tahun 2049 (sesuai fictional setting film). Dapat dilihat bahwa California menjadi area agrikultur dan lahan pengolahan energi.

Latar belakang dari film menggambarkan sebuah dunia dystopia (dystopian world) yang sudah tidak berfungsi lagi secara alami, skala dan pengaruh keruntuhan ekosistem dicerminkan dari establishing shot pertama film tersebut. Keputusan untuk menangkap gambar dengan skala ini untuk menggambarkan konsep besar latar film berdasarkan skenario

California, masa kini. Memiliki tipologi arsitektur urban yang mengacu pada area downtown, tidak ada area suburban yang mendominasi dan menjadi focal point dari kota. Seperti terjadi suatu shift secara fisik-spasial dan demografi penduduk berdasarkan pekerjaan. California, masa kini memiliki komoditas berupa pekerjaan yang dikuasai oleh demografi industri entertainment seperti aktor, selebriti, atlit. Sumber data California masa kini: http://www.seniorjobbank.org/database/california/california.html


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049

A. Morfologi dari lansekap terlihat seperti pembagian lahan-lahan pangan. Pada adegan ini terjadi sebuah emphasis (penekanan) terhadap prioritas masyarakat untuk menumbuhkan environment based architecture secara horizontal.

THE URBAN AND ECOSYSTEM CONDITION OF 2049 Latar belakang dari film menggambarkan sebuah dunia dystopia (dystopian world) yang sudah tidak berfungsi lagi secara alami, skala dan pengaruh keruntuhan ekosistem dicerminkan dari establishing shot pertama film tersebut. Keputusan untuk menangkap gambar dengan skala ini untuk menggambarkan konsep besar latar film berdasarkan skenario.

A

B

B. Namun, seiring dengan berjalannya sequence , dapat terlihat bahwa lahan-lahan tersebut bukan tanah/vegetasi, melainkan suatu tekstur yang asing, terlihat seperti penutup atap.

Kemudian frame film beralih ke lansekap perladangan, morfologi lansekap perladangan, namun seiring dengan arah kamera semakin mendekat, semakin jelas bahwa ladang tersebut tidak memanen pangan. Sequence ini menggambarkan absennya vegetasi/tumbuhan di dunia ini.


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 THE URBAN AND ECOSYSTEM CONDITION OF 2049

Revealing sequence through use of zooming

Latar belakang dari film menggambarkan sebuah dunia dystopia (dystopian world) yang sudah tidak berfungsi lagi secara alami, skala dan pengaruh keruntuhan ekosistem dicerminkan dari establishing shot pertama film tersebut. Keputusan untuk menangkap gambar dengan skala ini untuk menggambarkan konsep besar latar film berdasarkan skenario.

Kemudian frame film beralih ke lansekap perladangan, morfologi lansekap perladangan, namun seiring dengan arah kamera semakin mendekat, semakin jelas bahwa ladang tersebut tidak memanen pangan. Sequence ini menggambarkan absennya vegetasi/tumbuhan di dunia ini.


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

SAPPER MORTON’S PREMISES


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 AGENT K EXAMINING SAPPER MORTON’S PREMISES Penjelasan berlanjut mengenai latar belakang yang diambil dari naratif/skenario film kembali menegaskan kebutuhan manusia untuk bertahan hidup akan pangan di dunia yang kekayaan alamnya sudah tidak berfungsi lagi sejak tahun 2020-an.

A. Karakter Sapper Morton yang terletak pada focal point perspektif frame, seorang replicant yang bekerja sebagai peternak ulat. Ulat merupakan salah satu komoditi yang bertahan sebagai sumber protein.

B A

B. Pemanfaatan kantong plastik untuk membantu proses peternakan. Berjejer secara linear, untuk menciptakan suatu ruang.

C

C. Penggunaan bangunan temporer, berupa tenda yang memang menjadi tipologi arsitektur dalam pertanian. Hal ini lebih mengacu pada arah fungsional dan utilitas daripada estetika dan signifikansi budaya.

Pada adegan ini, Agen K berkunjung ke suatu tempat peternakan di area suburban Los Angeles, California untuk mencari tahu tentang keberadaan replicant-replicant yang sedang diburu oleh LAPD.


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 AGENT K EXAMINING SAPPER MORTON’S PREMISES Penjelasan berlanjut mengenai latar belakang yang diambil dari naratif/skenario film kembali menegaskan kebutuhan manusia untuk bertahan hidup akan pangan di dunia yang kekayaan alamnya sudah tidak berfungsi lagi sejak tahun 2020-an.

C

A

B A. Pada frame adegan ini terdapat obyek-obyek simbolis. Terdapat satu vegetasi yaitu pohon. Pohon menjadi salah satu simbol harapan, karena latar belakang dari naratif di dunia ini tidak memiliki vegetasi.

B. Terlihat ada pasak yang menarik pohon agar dapat berdiri. Semakin jelas bahwa pohon itu bukan merupakan vegetasi yang hidup, melainkan sebagai sebuah instalasi/pajangan yang mensimbolkan harapan.

C. Agen K menggunakan jaket tebal untuk mensinyalkan keruhnya cuaca di dunia 2049.

Pada adegan ini, Agen K berkunjung ke suatu tempat peternakan di area suburban Los Angeles, California untuk mencari tahu tentang keberadaan replicant-replicant yang sedang diburu oleh LAPD.


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 AGENT K EXAMINING SAPPER MORTON’S PREMISES Berikut adalah sebuah frame dari adegan ketika Agen K sedang memeriksa area tempat tinggal Sapper Morton. Adegan ini juga menggambarkan klimat dunia (setting) yang tidak menentu dan tidak mampu dihidupi oleh manusia, dimana kedua karakter yang berada di adegan ini adalah replikan (robot)

A

A. Pohon yang di pasak menjadi pusat hierarki dari frame adegan ini. Terlihat dari perbedaan skala pohon dengan obyek-obyek lain, hal ini menunjukkan bahwa pohon merupakan simbol dari harapan. Pada adegan ini, Agen K berkunjung ke suatu tempat peternakan di area suburban Los Angeles, California untuk mencari tahu tentang keberadaan replicant-replicant yang sedang diburu oleh LAPD.


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

LOS ANGELES 2049


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 L.A’S ECOSYSTEM Latar belakang dari film menggambarkan sebuah dunia dystopia (dystopian world) yang sudah tidak berfungsi lagi secara alami, skala dan pengaruh keruntuhan ekosistem dicerminkan dari establishing shot pertama film tersebut. Keputusan untuk menangkap gambar dengan skala ini untuk menggambarkan konsep besar latar film.

A B

A. Di ruang urban kota, terdapat truk mesin pembersih salju, truk ini bergerak secara otomatis, mengindikasikan bahwa salju yang turun di kota L.A memiliki curah yang sangat tinggi sehingga tidak bisa menggunakan tenaga manusia lagi untuk mengoperasikan truk tersebut.

B. Kabut dan salju menutupi pandangan horizon pada titik perspektif adegan. Melukiskan intensitas keburukan cuaca dan lingkungan dari kota L.A

Kemudian frame film beralih ke lansekap perladangan, morfologi lansekap perladangan, namun seiring dengan arah kamera semakin mendekat, semakin jelas bahwa ladang tersebut tidak memanen pangan. Sequence ini menggambarkan absennya vegetasi/tumbuhan di dunia ini.


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 ENTERING L.A. AT NIGHT Naratif film bergerak dari gambaran dunia dari segi lingkungan (environmental) dan lebih menuju kearah sosio-politik-ekonomi dan budaya. Dapat dilihat melewati frame-frame adegan yang menggambarkan kota LA (Los Angeles) sebagai kota yang densitasnya tinggi, dipenuhi dengan arsitektur brutalis dan signage komersil.

A

B

A. Aerial shot dari adegan merekam densitas urban yang tinggi di area Los Angeles, terbukti dari lampu-lampu neon yang bersinar di sela-sela siluet massa bangunan di Los Angeles. Lampu-lampu neon mendominasi fasad bangunan-bangunan, mengindikasikan adanya persaingan komersil yang kuat.

B. Penggunaan signage dengan lampu neon yang mendominasi digunakan sebagai fungsi komersil yang atraktif. Hal ini menjadi salah satu karakter setting film dimana bidang komersil masih menjadi komoditi utama dari masyarakat dystopia.

Adegan ini direka melalui aerial shot sekaligus sebagai establishing shot mengenai lokasi dimana adegan berada. (Los Angeles). Densitas bangunan vertikal ditekankan melalui sedikitnya cahaya-cahaya yang terpancar dari bangunan. Cahaya neon yang digunakan sebagai signage komersil memiliki iluminasi yang teredam oleh densitas massa-massa bangunan arsitektur brutalist.


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049

Aspek signage merupakan salah satu dari 8 elemen perancangan kota oleh Hamid Shirvani. Penggunaan signage dapat menjadi karakter dari suatu kawasan dan menegaskan tata guna lahan dari kawasan tersebut. Contoh berasal dari Hon Kong, secara estetis memiliki banyak sekali aspek visual yang serupa dengan setting film.

ENTERING L.A. AT NIGHT Naratif film bergerak dari gambaran dunia dari segi lingkungan (environmental) dan lebih menuju kearah sosio-politik-ekonomi dan budaya. Dapat dilihat melewati frame-frame adegan yang menggambarkan kota LA (Los Angeles) sebagai kota yang densitasnya tinggi, dipenuhi dengan arsitektur brutalis dan signage komersil.

B

B. Lampu neon yang dominan menggambarkan aktifnya kehidupan di malam hari di tahun 2049. Signage neon ini menggambarkan penegasan fungsi kota sebagi commercialoriented, dari fasad bangunan hingga level urban dipenuhi elem komersial

Adegan ini direka melalui aerial shot sekaligus sebagai establishing shot mengenai lokasi dimana adegan berada. (Los Angeles). Densitas bangunan vertikal ditekankan melalui sedikitnya cahaya-cahaya yang terpancar dari bangunan. Cahaya neon yang digunakan sebagai signage komersil memiliki iluminasi yang teredam oleh densitas massa-massa bangunan arsitektur brutalist.


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 THE URBAN CLIFFS OF L.A (MAN EYE VIEW) Naratif film bergerak dari gambaran dunia dari segi lingkungan (environmental) dan lebih menuju kearah sosio-politik-ekonomi dan budaya. Dapat dilihat melewati frameframe adegan yang menggambarkan kota LA (Los Angeles) sebagai kota yang densitasnya tinggi, dipenuhi dengan arsitektur brutalis dan signage komersil.

B A

A. Penggunaan signage neon yang sudah dikembangkan dengan teknologi yang baru. Penggunaan signage dengan logo SONY untuk menempatkan familiaritas

Melalui mata manusia, keberadaan signage neon komersil mendominasi fasadfasad di tepi bangunan, dengan skala yang cukup besar juga. Seakan-akan lautan signage benar-benar melingkupi ruang urban dari kota Los Angeles. Bangunanbangunan bermassa vertikal dan berskala tinggi mengkerdilkan manusia-manusia yang menggunakan ruang urban yang dilingkupinya, menciptakan ruang-ruang yang sangat masif, tidak mempertimbangkan skala manusia.

Adegan ini direka melalui aerial shot sekaligus sebagai establishing shot mengenai lokasi dimana adegan berada. (Los Angeles). Densitas bangunan vertikal ditekankan melalui sedikitnya cahaya-cahaya yang terpancar dari bangunan. Cahaya neon yang digunakan sebagai signage komersil memiliki iluminasi yang teredam oleh densitas massa-massa bangunan arsitektur brutalist.


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 THE URBAN CLIFFS OF L.A (BIRD EYE VIEW)

A

Adegan merekam skala ruang urban yang tercipta dari dominasi massa-massa bangunan vertikal yang memenuhi kota Los Angeles.

B

A. Dari densitas massa bangunan vertikal yang ada di kota, ruang yang tercipta semakin sempit, seakan-akan tercipta suatu tebing antara bangunan dan ruang urban.

B. Bangunan terlihat sama satu dengan yang lainnya (bangunan hunian vertikal/kantor) tidak memiliki identitas, adanya keseragaman identitas visual.

Lampu-lampu neon di ruang urban yang tercipta memancarkan cahaya-cahaya yang redup bila dibandingkan dengan dengan skala bangunan yang ada di dalam frame adegan.

Adegan ini direka melalui aerial shot sekaligus sebagai establishing shot mengenai lokasi dimana adegan berada. (Los Angeles). Densitas bangunan vertikal ditekankan melalui sedikitnya cahaya-cahaya yang terpancar dari bangunan. Cahaya neon yang digunakan sebagai signage komersil memiliki iluminasi yang teredam oleh densitas massa-massa bangunan arsitektur brutalist.


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 THE MULTICULTURAL ARCHITECTURE OF L.A -

B A

URBAN LEVEL Sebagai latar belakang, multikulturalisme menjadi salah satu poin kuat dalam naratif film ini. Dimana bumi sudah menjadi satu kesatuan, transportasi sudah dipermudah oleh kemajuan teknologi, sehingga terjadi percampuran dan disposisi budaya.

B

C

A. Signage dengan huruf Jepang digunakan sebagai penanda, menandakan bahwa masyarakat Kota Los Angeles mampu menginterpretasikan, dan berasal dari budaya yang beragam

B. Aspek konsumersime menjadi dominan pada level urban, masyarakat dapat mengakses penuh layanan komersial seperti arcades dan makanan cepat saji

Ruang komunal yang ada pada frame menggambarkan suatu ruang komunal yang tidak memiliki suatu fungsi pengikat. Meja-meja ada tanpa tempat duduk, digunakan sebagai tempat singkat sebentar. Hal ini menggambarkan kesibukan dan derasnya aktivitas komersial yang ada di Kota Los Angeles.

Adegan ini memberikan gambaran multikulturalisme dari perspektif mata manusia di area urban, pengalaman ruang akan Kota Los Angeles 2049 berkesinambungan dengan perspektif aerial.


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 B

THE MULTICULTURAL ARCHITECTURE OF L.A URBAN LEVEL Sebagai latar belakang, multikulturalisme menjadi salah satu poin kuat dalam naratif film ini. Dimana bumi sudah menjadi satu kesatuan, transportasi sudah dipermudah oleh kemajuan teknologi, sehingga terjadi percampuran dan disposisi budaya.

A

A. Dimensi horizontal ruang urban tidak mencukupi kebutuhan ergonomis dari derasnya arus masyarakat yang menggunakan tempat tersebut.

B. Dimensi vertikal menenunjukkan ruang sebagai pelingkup aktivitas urban yang cukup.

Ruang komunal urban ini memiliki banyak warna dan terdapat banyak sekali obyek yang terjadi di dalam frame, keramaian mennunjukkan struktur sosial yang tidak tertata. Tidak ada kontrol untuk aktivitas masyarakat yang terjadi dia area urban.

Adegan ini memberikan gambaran multikulturalisme dari perspektif mata manusia di area urban, pengalaman ruang akan Kota Los Angeles 2049 berkesinambungan dengan perspektif aerial.


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 THE MULTICULTURAL ARCHITECTURE OF L.A B

BUILDING LEVEL A

Sebagai latar belakang, multikulturalisme menjadi salah satu poin kuat dalam naratif film ini. Dimana bumi sudah menjadi satu kesatuan, transportasi sudah dipermudah oleh kemajuan teknologi, sehingga terjadi percampuran dan disposisi budaya.

A. Signage dengan huruf Jepang digunakan sebagai penanda, menandakan bahwa masyarakat Kota Los Angeles mampu menginterpretasikan, dan berasal dari budaya yang beragam

B. Signage dengan lettering Timur (Jepang) yang serupa bisa ditemukan di latar adegan, menghiasi sekujur pembentuk ruang bangunan

Adegan ini mereka aspek multikulturalisme yang berada pada level bangunan, memberikan pengalaman komplit mengenai ciri perpaduan dan disposisi budaya yang ada di dalam kota Los Angeles


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 LEAVING L.A. AT NIGHT Naratif film bergerak dari kota LA (Los Angeles) sebagai kota yang densitasnya tinggi, dipenuhi dengan arsitektur brutalis dan signage komersil. Menuju ke pendalaman mengenai kondisi ekosistem bumi yang semakin parah, dan bagaimana manusia mengantisipasinya.

B A

A. Signage yang diproyeksikan secara digital menggunakan lampu neon menggambarkan tanda perbatasan antara Los Angeles yang paling luar.

B. Bangunan yang colorless menggambarkan lunturnya suasana kota yang habitable. Bangunan sebagai aspek yang dikaji benar-benar secara fungsional.

Adegan ini direka melalui aerial shot sekaligus sebagai establishing shot mengenai lokasi dimana adegan berada. (Los Angeles). Pada sequence ini, terdapat suatu establishing shot yang menggambarkan kondisi ekosistem bumi (Los Angeles) yang lebih komprehensif. Dapat terlihat upaya manusia untuk mengatasi kerusakan lingkungan


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 SEA WALL Naratif film bergerak dari kota LA (Los Angeles) sebagai kota yang densitasnya tinggi, dipenuhi dengan arsitektur brutalis dan signage komersil. Menuju ke pendalaman mengenai kondisi ekosistem bumi yang semakin parah, dan bagaimana manusia mengantisipasinya.

A

B

A. Bendungan besar yang terbuat dari susunan beton menghalau pasang air laut yang sudah tidak terkontrol lagi. Hal ini mengindikasikan adanya teritori benua Amerika yang habis tertelan oleh lautan. Dibutuhkan dam yang sangat besar untuk menghalau tingginya air laut supaya tidak masuk ke kota. B. Air sisa diolah kembali menuju ke lautan pinggiran California, terjadi ketidakseimbangan antara lingkungan alam dan lingkungan buatan, sehingga perlu ada penghadang buatan untuk mengantisipasi lingkungan yang sudah tidak lagi aman bagi manusia.

Adegan ini direka melalui aerial shot sekaligus sebagai establishing shot mengenai lokasi dimana adegan berada. (Los Angeles). Pada sequence ini, terdapat suatu establishing shot yang menggambarkan kondisi ekosistem bumi (Los Angeles) yang lebih komprehensif. Dapat terlihat upaya manusia untuk mengatasi kerusakan lingkungan


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 SEA WALL

THE CITY OF LOS ANGELES

Naratif film bergerak dari kota LA (Los Angeles) sebagai kota yang densitasnya tinggi, dipenuhi dengan arsitektur brutalis dan signage komersil. Menuju ke pendalaman mengenai kondisi ekosistem bumi yang semakin parah, dan bagaimana manusia mengantisipasinya.

SEA WALL

Lautan tinggi yang pasang secara aktif dipisahkan dengan dinding/bendungan tinggi yang menjadi perbatasan secara fisik antara laut dan Kota Los Angeles.

Adegan ini direka melalui aerial shot sekaligus sebagai establishing shot mengenai lokasi dimana adegan berada. (Los Angeles). Pada sequence ini, terdapat suatu establishing shot yang menggambarkan kondisi ekosistem bumi (Los Angeles) yang lebih komprehensif. Dapat terlihat upaya manusia untuk mengatasi kerusakan lingkungan


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

VERTICAL HOUSING OF LOS ANGELES


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 THE VERTICAL HOUSING OF L.A. Proyeksi adegan melukiskan kondisi manusia-replikan yang berada pada hunian vertikal. Pada adegan ini, digambarkan melalui gerakan kamera sebuah potret kehidupan masyarakat Los Angeles yang kumuh. Diparitas sosial dan kriminalitas menjadi salah satu karakteristik utama di dunia ini.

A

B

A. Dapat terlihat pemulung dan orang-orang tanpa rumah, menjadi penghuni dari koridor tangga yang dari bangunan vertikal ini. Mengindikasikan adanya suatu kesenjangan sosial. Dapat disimpulkan bahwa sudah terjadi social collapse, baik dari segi arsitektur maupun ekonomi, sehingga tidak terdapat hunian yang cukup. B. Di koridor kamar, masih terdapat preman-preman dan pengedar narkoba, notabene koridor kamar merupakan suatu area dari apartemen yang sudah privat. Dapat disimpulkan bahwa tidak ada tatanan masyarakat seperti hukum atau aparat yang berwenang dalam mengatasi keruntuhan sosial ini.

Tembok apartemen tidak terawat, dari lantai hingga material dinding yang digunakan terdapat noda dan kotoran, tidak ada perawatan khusus karena tidak ada lagi tatanan sosial yang mampu merawat ruang-ruang hunian.


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 THE INTERIORS OF L.A. VERTICAL HOUSING Proyeksi adegan ini menggambarkan keseragaman dari bangunan-bangunan yang menempatkan dirin sebagai tipologi mayoritas dari Kota Los Angeles. Jenis bangunan mayoritas dapat ditelaah melalui adegan yang mengambil tempat dari dalam kamar salah satu hunian vertikal di Kota Los Angeles

A

A. Dari luar, interior apartemen Agent K memiliki rancangan yang tidak memiliki warna, dan menggunakan materialmaterial yang cukup praktikal. Adapun warna dalam frame adalah pantulan cahaya dari lampu-lampu neon yang menhiasi kota.

Dari dalam, apartemen yang bersebelahan memiliki rancangan yang serupa di tiap kamarnya, tanpa ada artikulasi fasad yang mengidikasikan adanya perbedaan hierarki ataupun fungsi. Semuanya dirancang berdasarkan fungsi. Di dalam kamar pun juga terlihat warna-warna yang pucat dan tidak bervariasi. Dari adegan ini, menggambarkan sangat jelas bahwa aristektur utilitarian (aristektur yang mengedepankan fungsi) mendominasi kuat lansekap dan elemen urban dari kota Los Angeles


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049

Jendela kaca interior apartemen Agen K menggambarkan adanya keseragaman geometris yang pasti dan seimbang.

THE INTERIORS OF L.A. VERTICAL HOUSING Proyeksi adegan ini menggambarkan keseragaman dari bangunan-bangunan yang menempatkan dirin sebagai tipologi mayoritas dari Kota Los Angeles. Jenis bangunan mayoritas dapat ditelaah melalui adegan yang mengambil tempat dari dalam kamar salah satu hunian vertikal di Kota Los Angeles

A

B

Desain ini bisa menjadi salah satu pengaruh dari budaya timur. Arsitektur Jepang, pada huniannya menggunakan banyak sekali elemen geometris dalam unsur huniannya. Rumah Tatami menggunakan metode yang serupa dalam merancang bukaan rumahnya.

Dari adegan ini, menggambarkan sangat jelas bahwa aristektur dari hunian mengamblil inspirasi dari gaya industrial dan beberapa arsitektur dunia.


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049

Apartemen Rick Deckard, protagonis film “Blade Runner” dari tahun 1982 yang memiliki pengaruh arsitektur Maya Kuno. Rumah gubahan Frank Lloyd Wright menjadi inspiras dan setting fisik dari ruangan ini.

THE INTERIORS OF L.A. VERTICAL HOUSING Proyeksi adegan ini menggambarkan keseragaman dari bangunan-bangunan yang menempatkan dirin sebagai tipologi mayoritas dari Kota Los Angeles. Jenis bangunan mayoritas dapat ditelaah melalui adegan yang mengambil tempat dari dalam kamar salah satu hunian vertikal di Kota Los Angeles

A

B

Terdapat elemen yang khas berupa blok-blok beton yang meiliki motif khusus yang digunakan kembali di film ini. Menjadi sebuah datum dan koneksi visual-arsitektural sepanjang 30 tahun.

Terdapat pengaruh dari film pertama “Blade Runner” yang mengambil inspirasi dan pengaruh dari arsitektur Mesoamerican (arsitektur peradaban amerika kuno). Sebagai bentuk jukstaposisi antara arsitektur kuno di era modern.


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

LOS ANGELES POLICE DEPARTMENT


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 THE L.A.P.D Naratif film bergerak setelah penemuan Agent K mengenai anomali di sebuah galian di kediaman Sapper Morton di area sub-urban California. Agent K hendak melapor kepada komandan kepolisian mengenai hasil misinya yang terbaru.

A

A. Di ruang urban kota, terdapat truk mesin pembersih salju, truk ini bergerak secara otomatis, mengindikasikan bahwa salju yang turun di kota L.A memiliki curah yang sangat tinggi sehingga tidak bisa menggunakan tenaga manusia lagi untuk mengoperasikan truk tersebut.

B. Kabut dan salju menutupi pandangan horizon pada titik perspektif adegan. Melukiskan intensitas keburukan cuaca dan lingkungan dari kota L.A

Frame film menangkap keseluruhan markas L.A.P.D (Los Angeles Police Department) melalui establishing shot, dapat dilihat gubahan arsitektur yang masif dan memiliki warna monotone menggunakan material beton sebagai wujud dan karakter dominan, menggambarkan arsitektur yang menitikberatkan fungsi, pragmatis, dan kaku.


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 THE L.A.P.D Naratif film bergerak setelah penemuan Agent K mengenai anomali di sebuah galian di kediaman Sapper Morton di area sub-urban California. Agent K hendak melapor kepada komandan kepolisian mengenai hasil misinya yang terbaru.

A

A. Rancangan telepon umum yang menggunakan plastik sebagai material utama. Banyak obyek di eksterior dan interior kota yang menggunakan plastik, kemudahan produksi dan tangibility menjadi alasan.

Warna monoton yang didominasi oleh hitam, abu-abu, dan putih yang sudah kotor/pudar mendominasi interior dari ruang-ruang (koridor) Markas Polisi Los Angeles. Fasad dinding menggunakan panel-panel plastik komposit yang mudah dibuat dan dipasang, terlihat sudah mulai usang dari bocoran-bocoran substansi utilitas dibelakang dinding. Lantai juga dibiarkan basah dan terlihat menggunakan material karet/vinyl sehingga kedap air, mengingat kondisi ekosistem Los Angeles yang mengalami cuaca mendung-hujan terus-menerus.

Frame film menangkap keseluruhan markas L.A.P.D (Los Angeles Police Department) melalui establishing shot, dapat dilihat gubahan arsitektur yang masif dan memiliki warna monotone menggunakan material beton sebagai wujud dan karakter dominan, menggambarkan arsitektur yang menitikberatkan fungsi, pragmatis, dan kaku.


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 THE L.A.P.D

Komposisi ruangan yang minimalis, terdiri dari susunan panel plastik komposit, senada dengan interior koridor markas.

-

Frame berikut dalam sequence menggambarkan tes pasca-trauma setelah menjalankan misi. Seorang Blade Runner (agen kepolisian) ditempatkan disuatu ruangan kecil yang disusun dari panel komposit, untuk menjalani suatu tes psikologi yang menjamin kestabilan mental dari agen.

Terlihat bahwa sudah ada umur yang signifikan pada bangunan ini. Dari kotorna-kotoran yang disebabkan oleh bocoran air, dan dekomposisi material secara umum yang tidak ditangani.

Frame film menangkap keseluruhan markas L.A.P.D (Los Angeles Police Department) melalui establishing shot, dapat dilihat gubahan arsitektur yang masif dan memiliki warna monotone menggunakan material beton sebagai wujud dan karakter dominan, menggambarkan arsitektur yang menitikberatkan fungsi, pragmatis, dan kaku.


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049

C

THE L.A.P.D Naratif film bergerak setelah penemuan Agent K mengenai anomali di sebuah galian di kediaman Sapper Morton di area sub-urban California. Agent K hendak melapor kepada komandan kepolisian mengenai hasil misinya yang terbaru.

B

A

A. Instalasi loker penyimpanan jasad di ruangan otopsi pada umumnya, masih bersifat analog untuk menjaga realita dari masa depan yang digambarkan di frame ini.

B. Terdapat appartus yang melakukan otopsi secara otomatis, mungkin dipergunakan untuk memeriksa jasad yang terkontaminasi penyakit yang tidak memungkinkan untuk diperiksa secara manual.

C. Instalasi lampu ruangan memiliki design yang serupa dengan instalasi lampu ruangan yang lainnya di markas ini. Lampunya memiliki rancangan simplistik yang mengutamakan penerangan maksimal

Frame film menangkap keseluruhan markas L.A.P.D (Los Angeles Police Department) melalui establishing shot, dapat dilihat gubahan arsitektur yang masif dan memiliki warna monotone menggunakan material beton sebagai wujud dan karakter dominan, menggambarkan arsitektur yang menitikberatkan fungsi, pragmatis, dan kaku.


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 THE L.A.P.D Naratif film bergerak setelah penemuan Agent K mengenai anomali di sebuah galian di kediaman Sapper Morton di area sub-urban California. Agent K hendak melapor kepada komandan kepolisian mengenai hasil misinya yang terbaru.

A

Melihat dari sifat ruang yang memiliki jendela dipojok meletakkan ruangan Kapten Joshi di pojok dari denah markas. Intonasi dan suasana ruangan interior masih senada dengan koridor markas. Meski lebih terawat dengan baik. Menandakan hierarki dari status sosial dari yang menempati ruangan ini.

Rancangan interior yang bergaya neo-futurist menggambarkan metode perancangan yang lebih praktis dan singkat. Mengutamakan fungsi dengan estetika yang cukup mumpuni, meskipun memiliki palet warna yang monoton.

Frame film menangkap keseluruhan markas L.A.P.D (Los Angeles Police Department) melalui establishing shot, dapat dilihat gubahan arsitektur yang masif dan memiliki warna monotone menggunakan material beton sebagai wujud dan karakter dominan, menggambarkan arsitektur yang menitikberatkan fungsi, pragmatis, dan kaku.


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

WALLACE CORP. EARTH HEADQUARTERS


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 WALLACE CORP. EARTH HQ Investigasi Agen K semakin mendalam ketika ia ditugaskan untuk memeriksa perusahaan pembuat replikan generasi terbaru, dan satusatunya yang memiliki arsip mengenai nomor seri yang ditemukan di tulang seorang replikan yang merupakan replikan Pre-Blackout.

LIGHT SOURCE

A

A. Ruangan ini diterangi oleh cahaya alami dari matahari, yang menyorot air yang berada diatas bukaan langit-langit. Menciptakan suatu efek kaustik (caustics) yang terjadi ketika pencahayaan disorot langsung ke air yang bergerak.

Hal ini dicapai melalui teknik sinematografi praktikal. Efek kaustik digunakan untuk mencapai suasana ruangan yang surreal, ketuhanan, seperti sebuah tempat yang monumental dan keramat.

Dari konteks latar, pemilik dari perusahaan pembuat replikan, Niander Wallace merupakan seseorang yang menganggap dirinya sebagai ‘Tuhan’ di masa modern ini. Dengan kekuatan teknologi dan pengaruhnya pada peradaban manusia sekarang ini, ia menciptakan suatu tempat yang keramat, untuk menunjukkan kekayaannya akan pengetahuan, pengaruh, dan kemampuan dia untuk mencipta dan membawa umat manusia maju ke abad 21


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 ANATOMI RUANG Investigasi Agen K semakin mendalam ketika ia ditugaskan untuk memeriksa perusahaan pembuat replikan generasi terbaru, dan satusatunya yang memiliki arsip mengenai nomor seri yang ditemukan di tulang seorang replikan yang merupakan replikan Pre-Blackout.

A

A. Koleksi replicant PreBlackout yang menjadi dekorasi di koridor Markas Wallace di bumi. Menggunakan kotak kaca untuk menunjukkan keseluruhan tubuh rancangan manusia.

Material yang dipergunakan, dan sebagai material tunggal dari interior bangunan adalah kayu. Kayu diolah menjadi fasad terluar sebagai penguat, dan menjadi identitas di sekujur badan bangunan

Komposisi ruang koridor terusun dengan dimensi yang monumental dari hierarki yang diperkuat oleh kotakkotak kaca, dan dimensi sirkulasi yang terletak ditengah frame, dengan skala yang besar, menggambarkan “Ketuhanan” dari bangunan miliki Niander Wallace.

Dari konteks latar, pemilik dari perusahaan pembuat replikan, Niander Wallace merupakan seseorang yang menganggap dirinya sebagai ‘Tuhan’ di masa modern ini. Dengan kekuatan teknologi dan pengaruhnya pada peradaban manusia sekarang ini, ia menciptakan suatu tempat yang keramat, untuk menunjukkan kekayaannya akan pengetahuan, pengaruh, dan kemampuan dia untuk mencipta dan membawa umat manusia maju ke abad 21


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 WALLACE CORP. EARTH HQ Investigasi Agen K semakin mendalam ketika ia ditugaskan untuk memeriksa perusahaan pembuat replikan generasi terbaru, dan satusatunya yang memiliki arsip mengenai nomor seri yang ditemukan di tulang seorang replikan yang merupakan replikan Pre-Blackout.

Di koridor-koridor yang lebih kecil, cahaya matahari yang mengalami difraksi (menggunakan alat khusus) bergerak secara berkala di ruangruang interior Wallace HQ. Sebagai bangunan satusatunya yang mendapatkan cahaya langsung dari matahari di bumi.

Keagungan dari bangunan ini digambarkan oleh pergerakan cahaya yang menciptakan permainan cahaya dan bayangan di ruang dalam. Menciptakan suatu suasana yang ethereal, yang tapal batas, dan keramat.

Dari konteks latar, pemilik dari perusahaan pembuat replikan, Niander Wallace merupakan seseorang yang menganggap dirinya sebagai ‘Tuhan’ di masa modern ini. Dengan kekuatan teknologi dan pengaruhnya pada peradaban manusia sekarang ini, ia menciptakan suatu tempat yang keramat, untuk menunjukkan kekayaannya akan pengetahuan, pengaruh, dan kemampuan dia untuk mencipta dan membawa umat manusia maju ke abad 21


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 ANATOMI RUANG Investigasi Agen K semakin mendalam ketika ia ditugaskan untuk memeriksa perusahaan pembuat replikan generasi terbaru, dan satusatunya yang memiliki arsip mengenai nomor seri yang ditemukan di tulang seorang replikan yang merupakan replikan Pre-Blackout.

A

B A. Cahaya langsung (direct sunlight) dari matahari yang masuk ke ruang dalam Wallace HQ. Cahaya yang menerangi ruangan arsip besar ini membantu menggambarkan skala dari bangunan ini, yang bersifat “Ketuhanan”

B. Susunan lemari-lemari arsip disusun secara geometris untuk memperkuat hierarki dan skala dari ruangan yang jauh lebih besar jika dibandingkan dengan skala manusia

Pengambilan gambar melalui wide shot menggambarkan perbandingan skala antara karakterkarakter di frame dengan ruang yang melingkupinya. Dapat terlihat bahwa adanya emphasis dalam menciptakan suasana keagungan. Arsitektur brutalis dengan material yang senada memberikan kesan monumentalis dan kekakuan, pengkerdilan manusia melalui ruang yang melingkupi.

Dari konteks latar, pemilik dari perusahaan pembuat replikan, Niander Wallace merupakan seseorang yang menganggap dirinya sebagai ‘Tuhan’ di masa modern ini. Dengan kekuatan teknologi dan pengaruhnya pada peradaban manusia sekarang ini, ia menciptakan suatu tempat yang keramat, untuk menunjukkan kekayaannya akan pengetahuan, pengaruh, dan kemampuan dia untuk mencipta dan membawa umat manusia maju ke abad 21


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049

A. Detail pada lemari yang menggunakan kayu-kayu sebagai material utama. Sebagai penekanan dari kekayaan dari Niander Wallace.

WALLACE CORP. EARTH HQ Investigasi Agen K semakin mendalam ketika ia ditugaskan untuk memeriksa perusahaan pembuat replikan generasi terbaru, dan satusatunya yang memiliki arsip mengenai nomor seri yang ditemukan di tulang seorang replikan yang merupakan replikan Pre-Blackout.

A

Langit-langit tidak terlihat pada frame, terlihat bahwa skala Ketuhanan kembali terasa dari skala manusia.

Dari konteks latar, pemilik dari perusahaan pembuat replikan, Niander Wallace merupakan seseorang yang menganggap dirinya sebagai ‘Tuhan’ di masa modern ini. Dengan kekuatan teknologi dan pengaruhnya pada peradaban manusia sekarang ini, ia menciptakan suatu tempat yang keramat, untuk menunjukkan kekayaannya akan pengetahuan, pengaruh, dan kemampuan dia untuk mencipta dan membawa umat manusia maju ke abad 21


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 ANATOMI RUANG Investigasi Agen K semakin mendalam ketika ia ditugaskan untuk memeriksa perusahaan pembuat replikan generasi terbaru, dan satusatunya yang memiliki arsip mengenai nomor seri yang ditemukan di tulang seorang replikan yang merupakan replikan Pre-Blackout.

A

A. Ruangan dengan skala yang cukup besar untuk kegunaannya. Dengan metode perancangan yang terinspirasi arsitektur brutalis, memberikan kesan monolitik yang sesuai dengan premis pemilik.

Fluorescent lights memberikan hierarki dalam ruang-ruang, dimana kegunaan ruang tersebut sebagai ruang resepsionis. Metode perancangan yang minimalis dalam penggunaan signage, melainkan menggunakan pengarahan visualarsitektural.

Dari konteks latar, pemilik dari perusahaan pembuat replikan, Niander Wallace merupakan seseorang yang menganggap dirinya sebagai ‘Tuhan’ di masa modern ini. Dengan kekuatan teknologi dan pengaruhnya pada peradaban manusia sekarang ini, ia menciptakan suatu tempat yang keramat, untuk menunjukkan kekayaannya akan pengetahuan, pengaruh, dan kemampuan dia untuk mencipta dan membawa umat manusia maju ke abad 21


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 WALLACE CORP. EARTH HQ A

Investigasi Agen K semakin mendalam ketika ia ditugaskan untuk memeriksa perusahaan pembuat replikan generasi terbaru, dan satusatunya yang memiliki arsip mengenai nomor seri yang ditemukan di tulang seorang replikan yang merupakan replikan Pre-Blackout.

A. Komputer- teknologi yang digunakan di interior Wallace HQ terintegrasi secara fisik pada rancangan interior, memberikan penekanan terhadap arsitektur brutalis yang monolitik dan minimalis.

B

Dari konteks latar, pemilik dari perusahaan pembuat replikan, Niander Wallace merupakan seseorang yang menganggap dirinya sebagai ‘Tuhan’ di masa modern ini. Dengan kekuatan teknologi dan pengaruhnya pada peradaban manusia sekarang ini, ia menciptakan suatu tempat yang keramat, untuk menunjukkan kekayaannya akan pengetahuan, pengaruh, dan kemampuan dia untuk mencipta dan membawa umat manusia maju ke abad 21


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 ANATOMI RUANG Investigasi Agen K semakin mendalam ketika ia ditugaskan untuk memeriksa perusahaan pembuat replikan generasi terbaru, dan satusatunya yang memiliki arsip mengenai nomor seri yang ditemukan di tulang seorang replikan yang merupakan replikan Pre-Blackout.

A

A. Sumber cahaya matahari yang terletak ditengah komposisi frame dan ruang, sumber cahaya dan ‘pabrik replicant’ ini menggambarkan kreasi Tuhan yang dilakukan oleh Wallace melalui komposisi ruang.

Dari komposisi ruang replicant yang baru ‘lahir’ diposisikan ditengah ruangan, menggubah hierarki dari komposisi arsitektur menggambarkan dan menekankan ‘Ketuhanan’ dari bangunan serta karakter Niander Wallace.

Dari konteks latar, pemilik dari perusahaan pembuat replikan, Niander Wallace merupakan seseorang yang menganggap dirinya sebagai ‘Tuhan’ di masa modern ini. Dengan kekuatan teknologi dan pengaruhnya pada peradaban manusia sekarang ini, ia menciptakan suatu tempat yang keramat, untuk menunjukkan kekayaannya akan pengetahuan, pengaruh, dan kemampuan dia untuk mencipta dan membawa umat manusia maju ke abad 21


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

TRASH MESA


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 ANATOMI RUANG Investigasi kasus oleh Agen K kembali semakin dalam, dan ke area yang tidak dikenal. Area ini dipergunakan sebagai tempat pembuangan sampah, dimana panti yang menampung anak dari Rick Deckard dan Rachael.

A

A

A. Dari densitas massa bangunan vertikal yang ada di kota, ruang yang tercipta semakin sempit, seakan-akan tercipta suatu tebing antara bangunan dan ruang urban. Lansekap diepnuhi oleh puing-puing besi dan baja, tidak ada tanda-tanda kehidupan, binatang maupun vegetasi. Memberikan variasi dalam penggambaran kerusakan ekosistem di tahun 2049. Puing-puing sampah yang tidak bisa terdekomposisi ini, memenuhi lansekap dan membuat gunung-gunung sampah yang tidak teratasi.

A


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049

A. Puing-puing bangunan menggunakan material baja yang sudah berkarat.

TRASH MESA Investigasi kasus oleh Agen K kembali semakin dalam, dan ke area yang tidak dikenal. Area ini dipergunakan sebagai tempat pembuangan sampah, dimana panti yang menampung anak dari Rick Deckard dan Rachael.

A

B

B. Namun, seiring dengan berjalannya sequence, dapat terlihat bahwa lahan-lahan tersebut menjadi ruang-ruang yang dipakai sebagai rumah tinggal orangorang yang tidak memiliki rumah (pemulung)

Lansekap diepnuhi oleh puing-puing besi dan baja, tidak ada tanda-tanda kehidupan, binatang maupun vegetasi. Memberikan variasi dalam penggambaran kerusakan ekosistem di tahun 2049. Puing-puing sampah yang tidak bisa terdekomposisi ini, memenuhi lansekap dan membuat gunung-gunung sampah yang tidak teratasi.


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

RUINS OF LAS VEGAS


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

A. Menempatkan karakter ditengah dan komposisi yang jelas hierarkinya. Tanpa pengetahuan akan skala dari ruang yang digambarkan, akibat dari kabut yang menutupi ruang.

BLADE RUNNER 2049 RUINS OF LAS VEGAS Setelah mengalami sebuah kenyataan dimana Agen K mulai meyakini bahwa ia adalah anak dari Rick Deckard dan Rachael, Agen K/Joe ingin membuktikan informasi ini langsung ke Rick Deckard yang tinggal di Las Vegas, tempat yang sudah ditinggalkan karena tingkat radiasi tinggi yang sudah tidak mungkin ditempati lagi.

A

B

B. Melalui revealing sequences, patungpatung yang sudah jatuh dan rusak mulai bermunculan di latar adegan. Kemunculan patung-patung ini mulai melukiskan skala dari keseluruhan ruang.

Las Vegas menjadi tempat yang paling menggambarkan jatuhnya era konsumerisme di bumi, dan bagaimana manusia belum bergerak dari fenomena tersebut. Suasana daerah Las Vegas yang misterius, ditutupi oleh kabut dan radiasi tingkat tinggi, dengan iluminasi cahaya yang kuat, menggambarkan daerah yang sangat asing meskipun bertempat di bumi. Banyak patung-patung yang sudah hancur, terjadi suatu insiden besar yang menyebabkan tempat ini ditinggalkan. Patung-patung menggambarkan adanya suatu penggambaran tentang perdaban yang megah dan kuat dulu di tempat ini.


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049

A. Skala patung-patung manusia mulai tampak , perbandingan antara skala manusia dan bangunan sudah mulai terlukiskan. Dari jenisjenis patung yang ada di tempat ini, menggambarkan suatu orientasi terhadap hiburan-hiburan kelas atas, adanya pemujaan terhadap konsumerisme, seks, dan hiburan semata.

RUINS OF LAS VEGAS Setelah mengalami sebuah kenyataan dimana Agen K mulai meyakini bahwa ia adalah anak dari Rick Deckard dan Rachael, Agen K/Joe ingin membuktikan informasi ini langsung ke Rick Deckard yang tinggal di Las Vegas, tempat yang sudah ditinggalkan karena tingkat radiasi tinggi yang sudah tidak mungkin ditempati lagi.

A

B

Las Vegas menjadi tempat yang paling menggambarkan jatuhnya era konsumerisme di bumi, dan bagaimana manusia belum bergerak dari fenomena tersebut. Suasana daerah Las Vegas yang misterius, ditutupi oleh kabut dan radiasi tingkat tinggi, dengan iluminasi cahaya yang kuat, menggambarkan daerah yang sangat asing meskipun bertempat di bumi. Banyak patung-patung yang sudah hancur, terjadi suatu insiden besar yang menyebabkan tempat ini ditinggalkan. Patung-patung menggambarkan adanya suatu penggambaran tentang perdaban yang megah dan kuat dulu di tempat ini.


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 ANATOMI RUANG Setelah mengalami sebuah kenyataan dimana Agen K mulai meyakini bahwa ia adalah anak dari Rick Deckard dan Rachael, Agen K/Joe ingin membuktikan informasi ini langsung ke Rick Deckard yang tinggal di Las Vegas, tempat yang sudah ditinggalkan karena tingkat radiasi tinggi yang sudah tidak mungkin ditempati lagi.

Arsitektur brutalis menghiasi lansekap Las Vegas, area urban yang rindang dengan bangunan-bangunan tinggi yang sudah tidak dipergunakan lagi.

Las Vegas menjadi tempat yang paling menggambarkan jatuhnya era konsumerisme di bumi, dan bagaimana manusia belum bergerak dari fenomena tersebut. Suasana daerah Las Vegas yang misterius, ditutupi oleh kabut dan radiasi tingkat tinggi, dengan iluminasi cahaya yang kuat, menggambarkan daerah yang sangat asing meskipun bertempat di bumi. Banyak patung-patung yang sudah hancur, terjadi suatu insiden besar yang menyebabkan tempat ini ditinggalkan. Patung-patung menggambarkan adanya suatu penggambaran tentang perdaban yang megah dan kuat dulu di tempat ini.


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 RUINS OF LAS VEGAS Setelah mengalami sebuah kenyataan dimana Agen K mulai meyakini bahwa ia adalah anak dari Rick Deckard dan Rachael, Agen K/Joe ingin membuktikan informasi ini langsung ke Rick Deckard yang tinggal di Las Vegas, tempat yang sudah ditinggalkan karena tingkat radiasi tinggi yang sudah tidak mungkin ditempati lagi.

A

A. Pada railing terdapat iconography dari arsitektur klasikal. Sebagai upacaya genius loci, untuk menggambarkan kemegahan dan otentisitas dari tempat yang menawarkan kehidupan mewah dan mahal sebagai suatu intrik dari Las Vegas.

Las Vegas menjadi tempat yang paling menggambarkan jatuhnya era konsumerisme di bumi, dan bagaimana manusia belum bergerak dari fenomena tersebut. Suasana daerah Las Vegas yang misterius, ditutupi oleh kabut dan radiasi tingkat tinggi, dengan iluminasi cahaya yang kuat, menggambarkan daerah yang sangat asing meskipun bertempat di bumi. Terjadi sebuah upaya untuk mereplikasi arsitektur klasikal, untuk menggambarkan kemegahan Las Vegas sebagai tempat hiburan seperti kasino dan lainnya.


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

BLADE RUNNER 2049 ANATOMI RUANG Setelah mengalami sebuah kenyataan dimana Agen K mulai meyakini bahwa ia adalah anak dari Rick Deckard dan Rachael, Agen K/Joe ingin membuktikan informasi ini langsung ke Rick Deckard yang tinggal di Las Vegas, tempat yang sudah ditinggalkan karena tingkat radiasi tinggi yang sudah tidak mungkin ditempati lagi.

Berikut adalah ruangan yang dipergunakan sebagai ruang konser/ballroom/entertainment room yang ada di bangunan klasikal yang dimasuki oleh Agen K. Hologram-hologram penghibur ini menjadi penggambaran bagaimana teknologi berperan dalam menciptakan hiburan di era modern.

Las Vegas menjadi tempat yang paling menggambarkan jatuhnya era konsumerisme di bumi, dan bagaimana manusia belum bergerak dari fenomena tersebut. Suasana daerah Las Vegas yang misterius, ditutupi oleh kabut dan radiasi tingkat tinggi, dengan iluminasi cahaya yang kuat, menggambarkan daerah yang sangat asing meskipun bertempat di bumi. Banyak patung-patung yang sudah hancur, terjadi suatu insiden besar yang menyebabkan tempat ini ditinggalkan. Patung-patung menggambarkan adanya suatu penggambaran tentang perdaban yang megah dan kuat dulu di tempat ini.


MARIO PEGAS

CINEMA & ARCHITECTURE

CLOSING Blade Runner 2049 captivates audiences through its wide tracking shots, visually impressive aerial shots, and even the tiny details in the materials. The presence of space tells a lot of narrative where dialogues just couldn’t. the presence of architecture tells a lot of history and the ongoing story and where it is heading, the appreciation of space is not only achieved through how the movie it is shot. But how it is lit up and designed in that way, to contemplate and reflect the narrative, hopefully expanding and emphasizes the nuances and ideas of the movie even further. This movie is one of the best examples on how architecture can be achieved so masterfully that you can tell a whole story without relying too much on exposition. Much like the real field of architecture, it is about showing not telling about how we utilize space to our benefit. The production design of this movie took extremes and went method on how they approach to design the world. Like it would have existed in reality. Science-fiction films have always been a challenging experience both for the audience and the makers. They have a sense of duty to envision something out of nothing, basically showing what the story can become, it feeds off many elements of design. Especially architecture, mostly we tell stories about human, humanity, and relatable recent issues elevated so high that it would seem impossible to imagine. This is the first part of the series of which I try to state the continuity of cinema and architecture, how closely the two fields are related, how conscious these decisions, small decisions in designing the film can end up being the main drive of what tells the story.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.