fokus bungo Bungo Pos n Jawa Pos News Network (JPNN)
seputar daerah ngan
sabtu, 24 SEPTEMBER 2011
3
sementara itu
Kapolres Jumpa Pers dengan Sejumlah Wartawan
foto/ANDI SUSANTO/BUNGO POS
JUMPA PERS: Kapolres Bungo AKBP Yassir didampingi stafnya saat menggelar jumpa pers dengan sejumlah wartawan di Mapolres Bungo, kemarin.
MUARA BUNGO - Kapolres Bungo AKBP Yassir SIK, kemarin (23/09) menggelar jumpa pers dengan sejumlah wartawan. Agenda ini digelar di Mapolres Bungo. Selain Kapolres juga Hadir Wakapolres Kompol Tunggul Sinatrio SIK, Kabag Ops Kompol Switanto Prasetyo SIK , dan Kasat Reskrim AKP Herman SIK yang diwakili Kanit Tipikor Ipda Subhan, serta Kasubag Humas AKP Harbunas. Dalam acara ini tampak suasana yang sangat akrab antara para wartawan dengan Kapolres Bungo dan stafnya. Menurut Kapolres kegiatan ini adalah acara ramah tamah antara pers dan jajaran Mapolres Bungo. Selain itu ini juga sebagai ajang silaturrahmi. ‘’Jumpa Pers ini adalah ajang silaturrahmi dan kordinasi antara media dan pihak kepolisian,’’ kata Yassir SIK. Yassir juga mengucapkan terimakasih kepada media, karena dengan media tersebut maka informasi kegiatan yang ada di Mapolres Bungo cepat diketahui oleh masyarakat. ‘’Saya berharap semoga hubungan yang baik ini dapat kita jaga, dan jika ada informasi yang dibutuhkan, Humas dan saya siap memberikan keterangan kepada rekan-rekan wartawan yang menginginkan informasi, agar informasi yang disampaikan kepada masyarakat valid,’’ tambah Yassir SIK. Selain itu Kapolres juga berharap dan meminta kepada angotanya untuk selalu memberikan informasi kepada para wartawan, terutama bagian Humas. (usa)
foto/SUPRI/BUNGO POS
TROPHY: Mahilli menyerahkan trophy kepada kesebelasan PS Pasar, usai menutup turnamen HUT PAN ke-13, kemarin.
Mahilli Tutup Turnamen HUT PAN ke-13 MUARA BUNGO - Turnamen sepakbola dan badminton dalam rangka HUT Partai Amanat Nasional (PAN) ke-13 yang dimulai sejak tiga pekan lalu, kemarin (23/9) resmi ditutup. Turnamen tingkat dusun yang digelar di Dusun Bedaro Kecamatan Muko-muko Bathin VII tersebut ditutup langsung oleh Ketua DPC PAN Bungo yang juga Ketua DPRD Bungo Mahili HM, sekaligus menyerahkan tropy dan hadiah kepada pemenang. Turnamen sepakbola yang diikuti oleh 14 kesebelasan dari 7 kampung yang berada di Dusun Bedaro. Sementara itu, turnamen badminton diikuti 15 pasang senior dan 20 pasang junior. Adapun
final sepakbola yang memperebutkan trophy M Mahili HM kemarin adalah PS Kampung Baru melawan kesebelasan PS Pasar. PS Pasar yang saat itu turun mengenakan kostum wara hitam berhasil unggul 1-0 atas lawannya PS Kampung Baru dibabak pertama. Sementara dibabak kedua, kesebelasan Kampung Baru tak mampu menyamakan kedudukan. Dengan hasil tersebut, PS Pasar berhak menjadi juara 1 dalam turnamen sepakbola Mahili Cup II ini. Sementara untuk pertandingan bulu tangkis, keluar sebagai juara I di ful A Limu berpasangan dengan Madon, juara II Muzaki dengan Toni, juara III
Riko berpasangan dengan Al. Sedangkan ful B juara I, Tobri dan Fison, juara II Holmi dan Nain, juara III Zauri dan Isa. Sementara itu, Abrori, panitia mengatakan bahwa turnamen telah sukses dilaksanakan. Dirinya berharap ditahun berikutnya akan ada kegiatan serupa dengan kegiatan yang lebih besar. ‘’Ini turnamen yang kedua dan sukses, kita berharap tahun depan akan ada turnamen Mahili Cup ke III,’’ ujarnya. Dengan digelarnya kegiatan tersebut, drinya mengucapkan terimakasih kepada Mahili yang telah memperhatikan pemuda khususnya olehraga di dusun tersebut. Terkait dengan kegiatan tersebut, Ramli
kepala kampung pasar mengatakan sangat mendukung kegiatan tersebut. Begitu juga dengan Sukri, kelapa kampung baru pasir bulan. Keduanya sangat apresiatif dengan digelarnya acara tersebut. ‘’Ini sangat bagus, dengan kegiatan ini masyarakat selain terhibur juga bisa berlatih untuk sportif dan berprestasi,’’ ujar keduanya. Sementara itu, Mahili mengatakan dengan digelarnya turnamen tersebut dirinya berharap bisa memotifasi generasi muda dan semua masyarakat untuk bersikap sportif dan berprestasi. ‘’Dengan kegiatan ini saya berharap bisa memotivasi untuk berprestasi dan bersikap sportif,’’ ujar Mahili. (acn)
MUARABUNGO – Soal bahan galian C, dewan menilai pengawasan terhadap salah satu andalan pemerintah kabupaten untuk menyumbangkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) belum maksimal.Dewan menduga, pengawasan yang lemah yang sekarang diterapkan bisa mengakibatkan banyak kebocoran dilapangan yang berimbas pada minimnya penerimaan PAD. Martunis, Wakil Ketua Komisi III DPRD Bungo menyebutkan, instansi teknis Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) yang per-
nah menjanjikan akan membentuk pos pengawasan di setiap titik lokasi galian C, hingga saat ini masih belum terlaksana. Sehingga dengan kondisi tanpa diawasi ketat, diduga katanya akan banyak pengeluaran yang tidak terpantau. ‘’Kami ingin janji ESDM dan DPKDA akan ada Pos di setiap titik benarbenar diterapkan secepatnya,’’ ungkap Martinis. Menurut Martunis, target PAD sektor galian C yang ditetapkan hingga akhir tahun 2011, Rp 500 Juta masih terlalu kecil, dalam penilaiannya kalau
benar-benar diawasi, dalam satu tahun sektor ini bisa mencapai angka diatas Rp 1 milyar. ‘’500 juta itu masih terlalu kecil, untuk tahun ini bolehlah, tapi tahun berikutnya pengawasan harus diperketat lagi,’’ ucap Martunis. Salah satu contoh menurut Martunis di Kecamatan Pelepat, lokasi galian C saat ini mencapai enam titik. Dalam satu titik saja katanya potensi bisa mencapai dua puluh hingga tiga puluh ribu ton. Itu katanya baru Pelepat saja, belum di sepanjang aliran batang bungo dan batang tebo, tentu jumlahnya akan
jauh lebih banyak. ‘’Maka kita minta kepada SKPD teknis pengawasan pengambilan sirtu ini segera di laksanakan dengan ketat, kalau tidak akan banyak kebocoran,’’ ungkapnya. Martinis menilai, dalam satu titik Galian C bisa menyumbangkan PAD hingga 100 juta per tahun, ini katanya setelah melihat jumlah potensi yang ada dalam satu pulau atau satu titik yang diproduksi selama ini. ‘’Kalau ini kita awasi betul, kita yakin target diatas seratus juta itu akan terwujud,’’ tandas Martunis. (acn)
PAD Galian C Belum Maksimal
Briptu Pepti, Anggota Sat Reskrim Polres Bungo
Bekerja Profesional tanpa Melupakan Kodrat Sebagai Wanita Briptu Pepti
Menjadi polwan sudah menjadi pilihan hidupnya. Kendati demikian ia tidak melupakan kodratnya sebagai wanita. Terkadang timbul rasa kasihan kepada para pelaku kejahatan yang ditangkap oleh satuannya. tetapi tugas harus dilaksanakan dengan professional dan proporsional. ANDI SUSANTO – MUARA BUNGO Gadis cantik berusia sekitar 21 tahun itu bernama Pepti. Saat ini ia berpangkat brigadir polisi satu (briptu). Pepti memutuskan untuk menjadi
seorang Polwan, sebab menurutnya profesi ini sangat menantang dan membanggakan jika dijalani dengan ikhlas. Selain berpenampilan menarik, ia juga menunjukkan kemampuan berkomunikasi yang sangat baik dan profesional. Ini bisa dilihat ketika ia menyidik para t e r sa ngka ya ng melakukan tindak kejahatan. “”Kita dituntut untuk bekerja secara profesional dan proporsional dalam menjalankan tugas,’’ ujarnya. Menurutnya, menjadi polwan merupakan yang
menyenangkan. Sebab bisa bersentuhan langsung dengan masyarakat. ‘’Sebab tugas saya sebagai seorang polwan adalah melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat,’’ katanya. dalam menjalankan tugas, seorang polwan harus konsekuen dengan tugas yang diemban. Harus siap pula bertugas sampai larut malam, jika pada hari itu banyak kasus yang akan disidik. ‘’Kadang tidak libur, bahkan tidak menikmati hari raya, tapi saya menjalaninya dengan sepenuh hati,’’ urainya. Pengalaman menarik bagi Pepti selama menjadi penyidik pembatu ketika menangani kasus-kasus pencabulan gadis dibawah umur. ‘’Kadang kita kasihan kepada pelaku karena ada yang dibawah umur dan masih usia sekolah, tetapi lebih kasihan lagi kepada korban. Akibat perbuatannya masa depan korban menjadi suram. Itulah pengalaman menarik dan sangat menyenangkan bagi saya,’’ ungkapnya. (***)
MAU PASANG IKLAN DAN BERLANGGANAN KORAN..!!!
HUB : 0747-323439
Bungo Pos
Pertama dan Terbesar di Jambi Wilayah Barat
c m y k