Digital_Tribunkaltim_Sore_02112012.pdf

Page 1

CMYK

EDISI SORE

NO. 618/TAHUN 1 JUMAT 2 NOVEMBERBER 2012

TRIBUNNEWS

Tim KPK menggeledah dan memeriksa berkas barang bukti kasus dugaan korupsi pengadaan alat simulator SIM.

5 Penyidik Polri di KPK Mundur JAKARTA, TRIBUN Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membenarkan informasi yang menyebutkan ada sejumlah penyidiknya yang mengundurkan diri. Juru Bicara KPK Johan Budi mengatakan, sebanyak lima penyidik Kepolisian yang bertugas di lembaganya itu sudah mengajukan surat pengunduran diri ke pimpinan KPK. “Jadi yang benar adalah memang ada lima penyidik yang mengajukan pengunduran diri ingin kembali ke Instansi awal mereka,” kata Johan di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (1/11). Menurutnya, para penyidik itu memutuskan untuk kembali ke instansi Kepolisian karena ingin mengembangkan diri mereka sebagai penyidik di sana. Mereka mengundurkan diri bukan karena masa tugasnya di KPK berakhir. Johan mengatakan, lima penyidik yang mengundurkan diri itu rata-rata sudah bertugas di KPK selama empat tahun. “Ada yang empat tahun sepuluh bulan, tiga bulan,” ucapnya. Sejauh ini, lanjutnya, pimpinan KPK belum

memutuskan apakah menerima pengunduran diri lima penyidik Polri itu atau tidak. Meskipun demikian, kata Johan, KPK menghormati keputusan mundur kelima penyidik itu. “Tentu kita menghormati pilihan ya, setiap orang harus kita hormati untuk memilih jalan hidup masingmasing,” uja Johan. Saat ditanya nama-nama penyidik yang mengundurkan diri hari ini tersebut, Johan mengaku belum tahu. Sebelumnya beredar informasi di kalangan wartawan mengenai delapan penyidik KPK yang mengundurkan diri. Menurut informasi itu, mereka yang mengundurkan diri adalah AKBP Mulya Hakim Solichin, AKBP Elizben Purba, Kompol Rizki Agung Prakoso, Kompol Irfan Rifai, Kompol Egy Adrian Zues, Kompol Popon A Sunggoro, Kompol Hendi Kurniawan, dan Kompol Yudhistira Midyahwa. Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto mengaku belum tahu ada tidaknya delapan penyidik KPK yang disebut mengundurkan diri per hari ini. Meski demikian, Bambang membenarkan

ada sejumlah penyidik yang habis masa tugasnya di KPK pada awal November ini. “Saya belum tahu, tetapi memang ada yang sudah habis sprintgas (surat perintah penugasan)-nya pada awal bulan ini,” kata Bambang,Kamis (1/11). Dia menanggapi informasi yang beredar di kalangan wartawan mengenai delapan penyidik KPK yang mengundurkan diri dan memutuskan kembali ke institusi Polri. Bambang melanjutkan, apa pun pilihan kolega penyidik terkait penugasannya di KPK harus dihormati dan dihargai. Dikonfirmasi secara terpisah, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Brigjen (Pol) Boy Rafli Amar mengatakan, belum mengetahui adanya delapan penyidik yang diinformasikan mengundurkan diri. Informasi yang diterima Kompas.com menyebutkan, delapan penyidik itu mundur tanpa perintah atau saran dari atasan mereka di Mabes Polri. Keputusan mengundurkan diri itu diambil atas dasar rasa cinta mereka pada institusi Polri. (kps)

4 Tahanan Simulator SIM Bebas JAKARTA, TRIBUN Empat dari lima tersangka kasus dugaan korupsi proyek simulator surat izin mengemudi (SIM) yang ditahan Polri bebas dari tahanan sejak Kamis (1/11/ 2012) dini hari. Masa tahanan mereka tidak diperpanjang oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang kini menyidik kasus tersebut. “Tersangka sudah kembali ke keluarga masing-masing. Kita tinggal tunggu proses penyelidikan selanjutnya,” ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigadir Jenderal Boy Rafli Amar di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (1/11). Keempatnya adalah Brigadir Jenderal (Pol) Didik Purnomo, AKBP Teddy Rusmawan, dan Kompol Legimo yang ditahan di Rutan Markas Korps

Brimob, Kelapa Dua, Depok, serta Direktur Utama PT Citra Mandiri Metalindo Abadi (PT CMMA) Budi Susanto yang ditahan di Rutan Bareskrim Polri, Jakarta Selatan. Keempatnya kini kembali menghirup udara bebas dan berkumpul bersama keluarga sambil menunggu proses hukum selanjutnya. Harry Pontoh, kuasa hukum Didik Purnomo mengaku telah menjemput kliennya semalam. “Ya, semalam pukul 00.00 lewat saya sudah menandatangani administrasi untuk keluarnya Pak Didik,” kata Harry saat dihubungi, Kamis. Keempat tersangka itu sebelumnya ditahan oleh penyidik Badan Reserse Kriminal Polri sejak Jumat (3/8). Masa penahanan mereka pun telah terhitung

selama 90 hari. Sementara satu tersangka lainnya yakni Sukotjo Bambang saat ini mendekam di Lapas Kebon Waru, Bandung. Pada Juli 2012 Pengadilan Tinggi Bandung memperberat hukuman terdakwa kasus penipuan dan penggelapan dana pengadaan simulator itu menjadi 3 tahun 10 bulan penjara. “Semua terlihat keluar bareng-bareng semalam. Didampingi keluarga masing-masing,” lanjut Harry. Dihubungi terpisah, kuasa hukum Teddy Rusmawan, Dwi Ria Latifah, mengatakan, dirinya juga ikut menjemput kliennya semalam di rutan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok. “Dia dijemput langsung oleh istrinya. Kemarin, saya datang ke sana pukul 10 malam. Pada Kamis pukul 00.05, Pak Teddy dibawa pulang,”

ungkap Latifah. Menurut Latifah, Kepala Primer Koperasi Polisi (Primkoppol) itu terlihat stres dan kondisi kesehatannya menurun. Namun, Teddy besyukur bisa keluar jeruji besi tersebut, meskipun hanya sementara. “Kemarin memang kelihatan drop, kecapekan, dan mungkin stres juga dengan masalah ini. Beliau sujud syukur. Beliau ingin pulang ke rumah bertemu keluarga besar,” terang Latifah. Sementara itu, kuasa hukum Budi Susanto yakni Rufinus Hutauruk mengaku telah menjemput kliennya lebih awal yakni Rabu pukul 15.00 di Gedung Bareskrim Polri. Rufinus mengatakan, keluarga Budi tak ikut menjemput. Menurut Rufinus, Budi tampak sehat namun terlihat banyak pikiran.(kps)

Neneng Terancam 20 Tahun Penjara ● Didakwa Korupsi Kasus Pengadaan dan Pemasangan PLTS JAKARTA, TRIBUN - Direktur Keuangan PT Anugerah Nusantara Neneng Sri Wahyuni didakwa melakukan tindak pidana korupsi terkait pengadaan dan pemasangan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) di Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi yang bersumber dari APBNPerubahan 2008. Surat dakwaan atas nama Neneng itu dibacakan tim jaksa penuntut umum Komisi Pemberantasan Korupsi yang terdiri dari Kadek Wiradana, Jaya Sitompul, Rini Triningsih, Ahmad Burhanudin, dan Guntur Ferry Fathar dalam persidangan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Kamis (1/11). Menurut jaksa, Neneng, baik secara sendiri-sendiri maupun bersama-sama, melakukan perbuatan melawan hukum untuk memperkaya diri sendiri, orang lain, atau korporasi sehingga merugikan keuangan negara sekitar Rp 2,72 miliar. “Baik secara sendiri-sendiri maupun bersama-sama Muhammad Nazaruddin, Marisi Martondang, Mindo Rosalina Manulang, Arifin Ahmad, dan Timas Ginting,” kata jaksa Burhanudin. (kps)

CMYK


CMYK

2

Tribun Etam

JUMAT 2 NOVEMBER 2012

Balikpapan jadi Kota Tertib Ukur ● Klandasan dan Pasar Baru Terpilih jadi Pasar Tertib Ukur BALIKPAPAN, TRIBUN - Kementerian Perdagangan (Kemendag) akhirnya secara resmi menetapkan Kota Balikpapan sebagai kota tertib ukur. Penetapan tersebut dilakukan oleh Dirjen Standarisasi dan Perlindungan Konsumen (SPK) Kementerian Perdagangan Nus Nuzulia Ishak, di auditorium kantor Pemkot Balikpapan, Rabu (31/ 10) siang. Penetapan daerah tertib ukur ini dituangkan dalam surat keputusan (SK) Menteri Perdagangan nomor 955/M-Dag/Kep/10/ 2012 tertanggal 15 Oktober 2012, yang dibacakan oleh Kepala Sub Direktorat SDM Kemeterologian Kementrian Perdagangan, Sugiarto. Surat keputusan tersebut kata Sugiarto, didasarkan pada evaluasi terhadap hasil pengawasan dan pelayanan tera dan tera ulang alat ukur, takar, timbang dan perlengkapannya (UTTP). Dimana semua UTTP yang digunakan untuk menentukan kuanta dalam transaksi perdagangan dinyatakan telah bertanda tera sah yang berlaku. Selain itu, pemilik/pengguna UTTP di Balikpapan telah memperoleh pemahaman mengenai penggunaan UTTP secara benar. Ditambah Pemkot telah memiliki data tahunan tentang jumlah, jenis dan pemilik UTTP. Termasuk menetapkan pembinaan, pengawasan dan pelayanan kemeterologian menjadi program tahunan daerah. “Atas dasar itu Kementerian Perdagangan memberikan piagam penghargaan kepada kota Balikpapan sebagai kota tertib ukur dan memberikan bantuan UTTP sebanyak 675 unit kepada pedagang mikro di Balikpapan melalui Gubernur Kaltim,” ujar Sugiarto. Evaluasi terhadap penetapan daerah tertib ukur ini rencananya akan dilakukan paling sedikit satu kali dalam lima tahun. Sebelumnya, Wakil Walikota Balikpapan Heru Bambang mengatakan, penetapan Balikpapan sebagai kota tertib ukur telah melalui proses pendataan alat ukur yang dilakukan sejak 9 Januari hingga 9 Februari 2012 lalu. “Jumlah alat UTTP yang ditera berjumlah 215.597 buah. Dari jumlah itu 113.798 UTTP telah diganti baru dan 9.348 UTTP ditera ulang,” ungkap Heru. Heru membeberkan, dari 215.597 buah UTTP, terdiri dari meter Kwh sebanyak 121.684 buah, meter air sebanyak 82.031 buah, pompa ukur BBM 68 buah, timbangan sebanyak 3.039 buah, takaran 42 buah, anak timbangan biasa dan halus 8.114 buah, UTTP lainnya (meteran) 82 buah, tanki ukur mobil 221 buah, argo taksi 302 buah, dan bejana ukur sebanyak 14 buah. “Dengan alat ukur ini akan memberikan peran jaminan hasil dan kepastian hukum dalam transaksi perdagangan. Kedepan Pemkot berkomitmen untuk mengembangkan meterologi dengan menyiapkan SDM, prasarana dan perangkat hukum secara bertahap dengan kemampuan daerah dan dengan bantuan Provinsi serta Kementerian Perdagangan,” ucapnya.(ful)

TRIBUN KALTIM/FACHMI RACHMAN.

Dirjen Kemendag meninjau timbangan di Pasar Klandasan, Balikpapan.

Gay Pembunuh Pelajar SMP Pembunuh Jeklin Akhirnya Ditangkap Divonis 18 Tahun SAMARINDA, TRIBUN Kusno (38), pria penyuka sesama jenis atau gay divonis 18 tahun penjara oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Samarinda dalam kasus pembunuhan sadis terhadap Adam Saputra (alm), pelajar Kelas I SMP di Samarinda. Kusno oleh majelis hakim dinyatakan terbukti bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana yang didakwakan Jaksa Penuntut Umum dalam dakwaan primer dan subsider. Karena itu dia dijatuhi pidana dengan pidana penjara selama 18 bulan. Vonis majelis hakim tersebut lebih ringan dibandingkan tuntutan JPU yang menuntut terdakwa dengan pidana penjara selama 20 tahun. Kusno melanggar pasal 80 ayat (3) UU NO 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dan pasal 340 KUHPserta pasal 338 KUHP. Vonis itu dibacakan Ketua Majelis Hakim Hartomo SH, didampingi hakim anggota, Muhammad Zainal Arifin SH dan Hindarto SH dalam sidang di Pengadilan Negeri Samarinda, Kamis (1/11) Pertimbangan majelis hakim sehingga menvonis bersalah terdakwa, karena terdakwa terbukti

melakukan tindak pidana yakni membunuh dan menghilangkan nyawa anak dibawah umur Adam Saputra (alm) secara sadis. Pembunuhan itu diakui terdakwa dilakukannyua sendiri dirumah kontrakannya di RT 08 Gang 13 Jl Lumba-Lumba Kelurahan Selili, Kecamatan Samarinda Ilir. Atas vonis tersebut, terdakwa Kusno menyatakan menerima putusan itu setelah dirinya berkonsultasi dengan penasihat hukumnya. “Saya terima aja pak,” tutur Kusno dengan nada kecil dan muka sedih. Sementara itu, Suryono ayah Adam Saputra korban pembunuhan, mengaku pihaknya merasa puas dengan putusan hakim itu. “Kami merasa puas dengan putusan hakim itu, meski lebih rendah 2 tahun dibandingkan tuntutan JPU,” ujar Suryono usai sidang. Adapun hal yang memberatkan bagi terdakwa sehingga terdakwa divonis dengan hukuman penjara 18 tahun, karena perbuatan yang dilakukan terdakwa kepada korban masuk kategori pembunuhan sadis, dimana setelah terdakwa membunuh korban, jasad korban kemudian disembunyikan. Sementara

hal yang meringankan terdakwa adalah karena dia mengakui dan menyesali perbuatannya. Diketahui, pembunuhan sadis yang dilakukan terdakwa terhadap korban terjadi pada Minggu 5 Februari lalu. Ketika itu Kusno membunuh korban saat korban sedang tidur lelap usai berhubungan intim dengannya. Kusno membunuh korban dengan cara memukul bagian belakang lehernya sebanyak lima kali menggunakan sebilah kayu balok. Setelah dibunuh, jasad korban kemudian diseret dan dibuang dibelakang rumahnya. Ironisnya jasad korban baru ditemukan pada Jumat (24/2) dinihari setelah polisi berhasil mengorek informasi dari terdakwa. Saat ditemukan dibelakang rumah terdakwa, jasad korban sebagian besar sudah dalam kondisi jadi tengkorak, hanya bagian kakinya yang terlihat sedikit masih utuh. Kusno mengaku menghabisi nyawa korban karena merasa cemburu dengan korban. Karena belakangan dia ketahui korban yang merupakan kekasihnya ternyata menjalin hubungan dengan seorang perempuan. (has)

NUNUKAN, TRIBUN Aparat kepolisian Polres Nunukan, Kamis (1/11) dinihari sekitar pukul 01.15 berhasil meringkus Aldi, tersangka pembunuhan Sri Purwanti Salindingimantora alias Jeklin (14). Penangkapan karyawan wahana bermain anak-anak di Jalan Angkasa, Kecamatan Nunukan ini, dilakukan Polisi beberapa jam setelah jasad Jeklin yang sudah 10 hari berada di freezer (pendingin daging) ditemukan sore kemarin. Kepala Satuan Reskrim

Polres Nunukan AKP Ardian Rahayudi menjelaskan, saat ditangkap Aldi sempat berontak. Ia menyangkal telah melakukan pembunuhan. “Tapi dengan kekuatan 10 personil kami, dia kalah kuat,” ujarnya. Penangkapan ini juga disaksikan sejumlah masyarakat di sekitar lokasi penangkapan. Warga yang kesal dengan Aldi berupaya memberikan hadiah bogem mentah ke wajah pelaku. “Memang saat kita bawa tersangka, ada yang nyusup. Tetapi kita berupa-

ya mengamankan sehingga kita sudah bisa netralisir,” ujarnya.Ardian mengatakan, pihaknya telah berupaya segala daya untuk menangkap pelaku. Penangkapan ini murni dari penyelidikan yang dilakukan pihak kepolisian. “Ini kita kembangkan, ini murni penyelidikan. Pengembangan ini kan bisa melalui handphone, bisa terlacak dari handphone, bisa dari informasi. Kita kembangkan. Kita sambung-sambungkan sehingga ini kita kait-

kaitkan,” ujarnya. Saat ditangkap memang Aldi sempat membantah telah membunuh Jeklin. Namun setelah dibawa ke Mapolres Nunukan dan dilakukan pemeriksaan, dengan berbagai alibi akhirnya Aldi mengakui perbuatannya. Hingga siang ini pelaku masih menjalani pemeriksaan di Mapolres Nunukan. “Saya belum bisa menjelaskan seperti apa dia membunuh. Karena saat ini pelaku masih kita periksa,” ujarnya. (noe)

Bupati Jangan Diam..! BUPATI Nunukan Basri didesak mengambil langkah-langkah terkait semakin kronisnya kasus penyimpangan perilaku pelajar. Kasus pembunuhan terhadap pelajar di Nunukan, harusnya menjadi momentum bagi Bupati Nunukan untuk segera bertindak. “Bupati jangan diam,” kata aktivis mahasiswa Nunukan Saddam Husin. Dalam beberapa hari terakhir ini, kematian menimpa sejumlah anak baru gede (ABG) di Nunukan. Sarimah yang meninggal Senin (29/10) lalu diduga terlibat kecelakaan sepeda motor bersama seorang pria.

Kemarin, masyarakat Nunukan kembali dihebohkan dengan penemuan Sri Purwanti Salindingimantora alias Jeklin. Pelajar SMP di Nunukan ini juga diduga dibunuh pria yang dekat dengannya. Selain itu, ada beberapa kasus kecelakaan mematikan yang melibatkan para pelajar. Saddam mengatakan, kasus penyimpangan di Nunukan ini termasuk luar biasa. Pulau Nunukan dengan penduduk yang hanya sekitar 64.000, namun ditemukan berbagai kasus penyimpangan perilaku pelajar. Pengakuan salah seorang pelajar yang

membenarkan telah menjajakan diri sebagai pekerja sex komersial (PSK), seharusnya menyentak dunia pendidikan dan mendesak Pemkab Nunukan untuk mengambil langkah sporadis. “Perilaku sex bebas seperti ini harus segera dibendung,” katanya. Apalagi, kata Saddam, Komisi Penanggulangan Aids Daerah (KPAD) Nunukan, mengindikasikan ada dua pelajar di Nunukan terinfeksi HIV/ADIS. “Yang lebih mengejutkan, adanya pernyataan bahwa dari 25 anak putri yang ikut seleksi salah satu institusi negara, tidak ada satupun yang lulus karena tidak perawan. Ini memprihatinkan. Ini

menjadi gambaran, sex bebas sudah menggurita dikalangan pelajar,” ujarnya. Saddam mengusulkan beberapa langkah yang bisa ditempuh Pemkab Nunukan untuk membendung perilaku menyimpang di kalangan pelajar. Di sekolah, sudah seharusnya pihak sekolah memberikan kesempatan kepada para pelajar berkreativitas melalui kegiatan ekstra kurikuler. “Biarkan mereka menyalurkan hobbi dan bakatnya melalui kegiatan ekstra kurikuler. Biarkan mereka lelah, sehingga malam tidak punya waktu untuk keluyuran,” ujarnya. (noe)

PEMIMPIN UMUM(Plt): Agus Nugroho PEMIMPIN REDAKSI: Achmad Subechi REDAKTUR PELAKSANA: Priyo Suwarno MANAJER PRODUKSI: Arif Er Rachman WAKIL MANAJER PRODUKSI: Baskoro Muncar KOORDINATOR LIPUTAN: Fransina Luhukay STAF REDAKSI: H Sjamsul Kahar, H Herman Darmo, Uki M Kurdi, Achmad Subechi, Ignatius Sawabi, Priyo Suwarno, Arif Er Rachman, Baskoro Muncar, Iwan Apriansyah, Fransina Luhukay, Adhinata Kusuma, Dwi Haryanto SN, Sumarsono, Mathias M Ola, Trinilo Umardini, M Abduh Kuddu, Rita, Reza Rasyid Umar, Margaret Sarita, M Wikan Hendarman, Maipah, Ahmad Bayasut, Fachmi Rachman, Feri Mei Efendi, Basir Daud, Rafan A Dwinanto, Syaiful Syafar. BIRO SAMARINDA, Jl Ulin No.106 Samarinda, Telepon: 0541 202416, 202417, fax: (0541) 769855: H Maturidi (kepala), Achmad Bintoro, Budhi Hartono, Khaidir, Maipah, Nevrianto HP, Reonaldus, Muhammad Yamin, Hasbi. KUTAI KARTANEGARA: Rahmat Taufik KUTAI TIMUR: Kholish Chered. BONTANG: Udin Dohang PASIR: Sarassani. PENAJAM PASER UTARA: Samir TARAKAN: Junisah. KUTAI BARAT: Alex Pardede. BERAU: Amalia Husnul A. NUNUKAN: Niko Ruru. BIRO JAKARTA, Jl Palmerah Selatan 3, Jakarta 10270, Telepon (021) 5356766 (7618), Fax (021) 5495360: Febby Mahendra Putra (Kepala), Domuara Ambarita (Wakil) Agung Budi Santoso, Johnson Simanjuntak, Chairul Arifin, Ismanto, Rachmad Hidayat, Toni Bramantoro, Yuli Sulistyawan, Yoni Iskandar, Bian Harnansa, Hendra Gunawan, Sugiarto, Budi Prasetyo, Hasanuddin Aco, Murdjani. DIREKTUR UTAMA: Asih Winanti. DIREKTUR: H Herman Darmo, Uki M Kurdi. PEMIMPIN PERUSAHAAN / MANAJER IKLAN: H Zainal Abidin. MANAJER SIRKULASI: Iskandar. BAGIAN IKLAN JAKARTA: Doddy Setiawan (HP 08164859626), Jl Palmerah Selatan 3 Jakarta, Telp: (021) 5483863, 5494999, 5483008, 5480888 (ext: 7635-7638) Fax: (021) 53696583 Tarif Iklan: ■ Umum Display (B/W) Rp 22.500/mm kolom ■ Spot Colour (2 warna): Rp 30.000/mm kolom ■ Spot Colour (1 warna): Rp 25.000/mm kolom ■ Full Colour: Rp 35.000/mm kolom ■ Halaman 1 (B/W) Rp 60.000/mm kolom ■ Halaman 1 (F/C) Rp 90.000/mm kolom ■ Iklan Baris (2 s/d 10 baris): Rp 10.000/baris. Harga di atas belum termasuk PPN 10%.KANTOR PUSAT BALIKPAPAN Jl Indrakila Straat III Dalam, RT 52 No 1 Kampung Timur, Balikpapan 76125. Telepon: (0542) 735015, 7020152, 7020151, Fax: (0542) 735013 No Rek 191.0724971 BCA Balikpapan a/n PT Mahakam Media Grafika. PENERBIT: PT Mahakam Media Grafika. ISI DILUAR TANGGUNG JAWAB PERCETAKAN

WARTAWAN “TRIBUN KALTIM” SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APAPUN DARI NARASUMBER

CMYK


CMYK

JUMAT 2 NOVEMBER 2012

3

Timnas Perhitungkan Kekuatan Lawan

Bambang Pamungkas dan pemain Timnas PSSI lainnya menjalani latihan menjelang AFC Cup.

Tanpa Ronaldo, Madrid Tekuk Alcoyano VALENCIA, TRIBUN - Meski bermain tanpa bintangnya, Cristiano Ronaldo, Real Madrid mampu menekuk tim Segunda Division B, Alcoyano, 4-1, dalam putaran keempat Copa del Rey di Stadion El Collao, Rabu atau Kamis (1/11) dini hari WIB. Unggul kualitas pemain, Madrid terlihat mendominasi sejak menit-menit awal babak pertama. Namun, skuad asuhan Jose Mourinho itu baru membuka keunggulan melalui Karim Benzema pada menit ke-21 lewat sundulan keras yang tak dapat dihalau kiper Unai Alba. Sepanjang babak pertama ini, Madrid beberapa kali menciptakan peluang emas melalui Kaka, Benzema, dan Jose Maria Callejon. Namun, barisan belakang tim tuan rumah tampil cukup baik menahan gempuran tersebut. Akan tetapi, rapatnya pertahanan Alcoyano kembali dapat dibongkar setelah Kaka mencetak gol kedua Madrid pada menit ke-35. Ia mencatatkan namanya di papan skor setelah berhasil menaklukkan kiper Unai dengan tendangan terarah ke pojok kanan gawang lawan. Tuan rumah sebenarnya mencoba untuk membangun serangan. Namun, sejumlah upaya yang banyak dilakukan lewat serangan balik masih dapat digagalkan oleh Carvalho dan kawan-kawan. Selepas turun minum, “Los Galacticos” berhasil menambah golnya setelah pemain pengganti Jose Rodriguez mencetak gol pada menit ke-67. Menerima umpan Benzema, ia melepaskan tendangan terarah ke pojok kanan atas gawang Alcoyano. Tuan rumah memperkecil ketertinggalan menjadi 1-3 lewat tendangan bebas Javi Lara pada menit ke-77. Namun, skor itu tidak bertahan lama karena Benzema kembali mencetak gol keduanya pada menit ke-88, sekaligus memantapkan kemenangan Madrid menjadi 4-1. (kps) Susunan Pemain Alcoyano: 1-Unai Alba, 2-Arkaitz Perez, 12-Juan Pereira, 4-Javi Selvas, 3-Carlos Alcantara, 6-César Remón, 15-Javi Lara, 14-J.Mosquera (11-Fran Piera 45), 8-Julio De Dios (10-Omar 57), 21-Ferran (7-Jorge Devesa 71), 9-David Torres Madrid: 13-Antonio Adan, 27-Nacho, 11-Carvalho, 2Verane, 18-Raul Albiol, 30-Alex (34-José Rodríguez 45), 15Michael Essien (19-Luka Modric 60), 29-Alvaro Morata, 8Kaka, 21-Jose Maria Callejon, 9-Karim Benzema

TRIBUNNEWS

JAKARTA, TRIBUN - Asisten Pelatih Tim Nasional Indonesia, Fabio Oliviera, mengaku yakin Indonesia berpeluang lolos ke semifinal AFF 2012 jika Irfan Bachdim dan kawankawan mampu meminimalisasi kelemahan pada babak penyisihan Grup B. Fabio mengaku telah memetakan kekuatan lawan yang akan dihadapi Indonesia. “Merah Putih” berada di Grup B bersama dengan Malaysia, Singapura, dan Laos. Menurut Fabio, secara umum, ketiga tim tersebut banyak mengandalkan pemain yang memiliki kecepatan sehingga berbahaya dalam serangan balik. “Lawan-lawan memiliki karakter hampir sama, yakni mengandalkan pemain-pemain yang memiliki kecepatan. Ini menjadi berbahaya saat mereka melakukan serangan balik. Kita perlu meminimalisasi kesalahan. Lebih sabar dan menjaga konsentrasi,” ujar Fabio. “Malaysia, misalnya, waktu di leg kedua final Piala AFF 2010. Malaysia hanya 40 kali masuk kotak penalti kita. Sementara Indonesia 144 kali masuk kotak penalti lawan. Artinya, mereka lebih efisien,” sambungnya. Lebih jauh, Fabio juga menjelaskan keistimewaan ketiga lawan Indonesia itu. Singapura dinilai memiliki ketenangan karena diperkuat banyak pemain senior, misalnya, Mustafic Fachrudin dan Baihakki Khaizan. Malaysia dipandang tak akan banyak berubah dibanding saat Piala AFF 2010. Untuk Laos, Fabio menilai tim asuhan Kokichi Kimura itu punya pertahanan kokoh. “Namun, kita bisa memancing mereka bermain terbuka seperti saat dikalahkan 1-3 oleh Timor Leste. Pemain Laos memiliki kecepatan dan serangan balik yang berbahaya. Kami mengantisipasi itu. Saya yakin mereka tidak akan berubah banyak saat turnamen nanti,” tukas Fabio. Sebelum tampil di Piala AFF 2012, Indonesia masih akan melakoni dua laga uji yang salah satunya melawan Sudan pada 14 November. Adapun lawan perdana yang akan dihadapi tim besutan Nil Maizar adalah Laos pada 25 November 2012. (kps)

Chelsea Tuntaskan Dendam atas MU LONDON, TRIBUN - Sempat tertinggal, Chelsea berhasil membalikkan keadaan untuk lolos ke babak selanjutnya dalam Piala Liga Inggris, seusai mengalahkan Manchester United (MU) 5-4 dalam babak keempat Piala Liga Inggris di Stadion Stamford Bridge, Rabu atau Kamis (1/11/2012) dini hari WIB. Bermain di hadapan pendukungnya sendiri, Chelsea mengambil inisiatif menyerang lebih dulu. Daniel Sturridge mendapatkan kesempatan pada menit ketujuh. Tapi, meski sudah berdiri bebas di depan gawang lawan, ia gagal mengontrol bola dengan baik sehingga peluang itu terbuang sia-sia. MU bukan tanpa serangan. Pada menit ke-15, berawal dari aksi dari sisi sayap kanan, Luis Nani melepaskan umpan ke arah Danny Welbeck yang langsung menerusaknya dengan tendangan keras dari luar kotak penalti. Namun, bola usahanya itu masih dapat diantisipasi Petr Cech dengan cukup baik. Enam menit berselang, MU berhasil membuka keunggulan lebih dulu berkat gol Giggs. Berawal dari umpan tidak sempurna Cech kepada Oriol Romeu, Giggs berhasil merebut bola tersebut, dan kemudian melepaskan bola yang masuk ke pojok kanan gawang “The Blues”. Tertinggal, Chelsea tak tinggal diam. Pada menit ke31, tuan rumah mendapatkan kesempatan emas setelah Buttner melanggar Victor Moses di kotak penalti. Luiz yang menjadi algojo tidak membuang kesempatan itu untuk membuat skor sama kuat 1-1. Chelsea, yang berusaha menambah gol, harus kembali kebobolan setelah Javier Hernandez berhasil menggetarkan jala Cech untuk kali kedua pada menit ke43, setelah berhasil memanfaatkan umpan terobosan Anderson. Selepas jeda, Chelsea kembali membalas untuk menyamakan skor melalui Gary Cahill pada menit ke-52. Menerima umpan tendangan pojok, ia kemudian melanjutkannya dengan sundulan kepala. Meski sempat dihalau Rafael, bola lebih dulu melewati garis gawang. Namun, MU berhasil membalas tujuh menit berselang, setelah Luis Nani mampu mengoyak jala gawang Cech pada menit ke-59. Menerima umpan Anderson, gelandang asal Portugal itu melepaskan tendangan akurat yang masuk ke pojok kanan gawang Chelsea. Tak ingin kalah, Pelatih Roberto Di Matteo kemudian memasukkan sejumlah pemain pengganti untuk menambah daya gedor Chelsea. Pada injury time, Chelsea berhasil menyamakan kedudukan menjadi 3-3 lewat penalti Hazard, setelah Scott Wootton melakukan pelanggaran di kotak terlarang. Di babak tambahan, Sturridge berhasil membuat pendukung tuan rumah bersorak setelah mampu mencetak gol pada menit ke-97. Memanfaatkan kesalahan Michael Keane, ia mampu menceploskan bola setelah berhasil mengecoh kiper Anders Lindegaard. Tuan rumah mencetak gol keduanya di babak tambahan lewat kreasi Ramires. Menerima umpan matang dari Hazard, ia kemudian memaksa Lindegaard untuk memungut bola kali kelima dari gawangnya sendiri pada menit ke-116. MU sempat memperkecil kedudukan lewat penalti Giggs pada menit ke-119. Namun, gol itu tidak dapat menyelamatkan timnya dari kekalahan karena skor 5-4 untuk Chelsea bertahan hingga laga usai. (kps)

Laga Liga Spanyol Real Madrid melawan Alcoyano dengan hasil akhir 0-4 untuk Madrid.

CMYK

AFP

Pemain Manchester United Nani ribut dengan pemain Chelsea pada Piala Liga Inggris, kemarin.


CMYK

4

Life Style

JUMAT 2 NOVEMBER 2012

Nadine Alexandra

Tak Dapat Izin Adopsi Orangutan SETELAH tak menyandang predikat Puteri Indonesia, Nadine Alexandra kini sibuk ngurusi orang utan. Nadine terpilih menjadi Duta Orang Utan dari The Borneo Orangutan Survival Foundation. Ia mengaku bangga sekaligus senang dapat terpilih. “Aku dari dulu suka banget sama orang hutan, makanya pas ditawari jadi Duta Orang Utan aku seneng banget itu suatu kebanggaan buat aku, “ ungkapnya saat ditemui di Hard Rock Jakarta, Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat. Nadine mengaku tidak menyangka dirinya terpilih, karena pada awalnya menurutnya ia hanya mengikuti kontes Putri Indonesia 2010 lalu. “Yang aku angkat adalah sosialisasi orang utan, sehingga mungkin orang di sana denger dan dipilih jadi duta orang utan. Aku beruntung banget ada sosial media supaya mereka bisa tahu,” ujarnya. Tetapi sayang, peserta ‘Miss Universe 2011’ ini tidak bisa merawat orangutan di rumahnya. Nadine hanya dibolehkan mengadopsi dengan mendonasikan uangnya untuk perlindungan dan pelestarian orangutan di habitat aslinya. “Maunya adopsi tapi nggak boleh orang utannya dibawa pulang. Kita hanya mendonasikan uang untuk perawatan mereka. Mereka ada beberapa paket mau nyumbang perbulan atau pertahun, “ ujarnya. Kedepannya, Nadine berencana akan membuat film dokumenter tentang orangutan agar masyarakat lebih peduli dengan keberadaan orangutan. “Aku berharap anak muda Indonesia bisa sadar melihat orangutan harus kita perhatikan kodisi mereka sekarang, “ tandasnya. (tribunnews)

Luna Maya Gerah Dikabarkan Menikah SEJAK foto-foto mesranya bersama pengusaha muda bernama Reza Prawiro. Luna Maya dikabarkan telah melangsungkan pernikahan. Gosip yang beredar di jejaring sosial pun membuat mantan pacar Ariel vokalis NOAH itu gerah. Melalui akun twitternya, Luna menegur orang-orang yang membicarakannya.

Purie “Mahadewi”

Jadi Istri Dokter Kandungan WAJAH Purie Andriani, salah satu penyanyi dari duo Mahadewi, tampak berseri ketika melangsungkan akad nikahnya dengan dr Hera Hermawan, SpOG. Bertempat di kediaman orangtua Purie di Kompleks Cimahpar Endah 2, Jalan Merpati, Sukaraja, Sukabumi, acara itu dimulai pukul 09.00 WIB. Akad nikah tersebut diawali dengan prosesi “buka pintu” dalam adat Sunda ketika Hera dan keluarga datang ke rumah orangtua Purie, yang halamannya diteduhi oleh tenda tiga warna hijau-kuning-

putih. Lima belas menit berselang, acara berlanjut ke ijab kabul. Ketika itulah Purie baru muncul. Ia mengenakan kebaya putih. Wajahnya terlihat cerah. Untuk akad nikah tersebut, Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Sukaraja, Lukman Hakim, SAg, bertindak sebagai penghulu dan H Muhammad Effendi, ayah Purie, menjadi wali nikah. “Ananda Dr Hera Hermawan, Bapak nikahkan dan kawinkan Ananda kepada Purie Andriani, putri kandung Bapak dengan mas kawin berupa logam mulia 24

karat, seberat 99 gram, dan uang sejumlah 9.999.999 (rupiah), 99 sen,” tutur Effendi. Dengan sigap Hera mengucap kabul satu kali, tanpa pengulangan. “Saya terima kawin dan nikahnya Purie Andriani dengan mas kawin tersebut dibayar tunai,” kata Hera. Pernikahan mereka pun dinyatakan sah oleh para saksi, KH Mulyana Said dan Andi Purwandi ST. Sehari sebelumnya, Purie menjalani prosesi siraman di tempat yang sama. (kps)

Kenalan Enam Bulan AGAKNYA tak butuh waktu lama bagi Purie “Mahadewi” Andriani untuk memutuskan mengakhiri masa lajangnya bersama dr Hera Hermawan SpOG. Baru mengenal Hera enam bulan, Purie mengiyakan ketika diajak menikah oleh Hera. “Kenalnya sekitar bulan Mei (2012), baru Juni tahun ini pacarannya,” cerita Purie usai menjalani akad nikah di kediaman orangtuanya di Kompleks Cimahpar Endah 2, Jalam Merpati, Sukaraja, Sukabumi, Kamis (1/11). Baginya lama berkenalan tidak begitu berarti. Sifat Hera yang mau serius sudah cukup untuknya

melanjutkan hubungan ke arah yang lebih serius. Ia merasa bertemu dengan orang yang tepat di saat yang tepat pula. “Sudah mau serius, aku mau cari orang serius, aku cari calon suami, dia juga sebaliknya. Ketemu, kita bukan kayak ABG, tapi banyak ngobrol, mau tau visi misinya,” tutur pemilik nama lengkap Purie Andriani ini. Sifat Hera yang menyanyangi Purie dan keluarganya serta mampu menerima Purie apa adanya, termasuk pekerjaan sebagai penyanyi, menjadi alasan Purie ingin menikah dengan Hera. Selain itu, Hera sudah mengenal ayah Purie. (kps)

CMYK

“Berisik amat AMA urusan yg bukan urusan kamu?? Dpt apa?? Pahala??,” balas Luna melalui akunnya @LunaMaya26. “@novisilviani Nabi gak ngajarin kan Kalo py mulut dipake untuk ngomong Dan berfikir negative.belajar Aja yg bener,” sambung Luna. Lunamemang memajang foto-fotonya dengan cucu mantan

Menteri Keuangan Radius Prawiro itu. Reza berprofesi sebagai pengusaha. Sementara itu, Vita Ramona, manajer Luna Maya, mengatakan dirinya tidak bersedia memberikan komentar terkait kabar tersebut. “Tunggu saja deh kabar langsung dari yang bersangkutan. Saya enggak bisa kasih komentar soal itu,” kata Vita Ramona. (tribunnews)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.