ANALOGY eD.8
ANALYSIS
OF
|
september
2017
GEOLOGY
ASBAHAL GUMELAR Ketua HMTG "dr.Bumi" UNSOED 2017
KABINET MELANGE Setengah tahun kepengurusan
BERBAGI CERITA Sebuah catatan perjalanan
Editorial.
Halo! Akhirnya di pertengahan September ini ANALOGY edisi ke-8 dapat hadir kembali. Selepas istirahat yang cukup singkat, rutinitas semester ganjil dimulai lagi. Setelah rehat yang cukup dari segala permasalahan di kampus, saatnya kembali dengan semangat penuh. Voila! Kabinet Melange : Sebuah perjalanan di pertengahan. Salam Geologi!
Tim Redaksi Divisi Humas Aditya Pratama Syahreza Abin Luthfi Adnanta Fauzi Ernesto Dwitama Imam Fikri Sofia Salsabila Dadang Iskandar Nur Muhamad Mochammad Rizki Febrian Kontributor Yogi Adi Prasetya Aldha Aulia Pangestu Muhammad Ilham Nabil Shinta Maharani Putri Zulfa Tiara Darsono Raesita Widowati
DAFTAR ISI
Ketua Himpunan.......................................... 2 Divisi Pendidikan......................................... 4 Divisi Ekonomi............................................. 7 Divisi Minat dan Bakat................................ 8 Divisi Personalia........................................... 11 Berbagi Cerita.............................................. 18
Kabinet Melange
Oleh : Muhammad Ilham Nabil
ASBA H A L GUMELA R
Asbahal atau yang kerap kali dipanggil Bahal merupakan sosok yang bersahaja dan humoris. Namun dibalik sifatnya yang sederhana, ia mengemban amanah yang besar dengan menjadi orang nomor 1 di HMTG "dr.Bumi" Universitas Jenderal Soedirman. k Bagaimana perasaan Kak Bahal sewaktu terpilih menjadi kahim? Apakah dulu pernah terbayang menjadi seorang ketua himpunan? k Agak sedih, karena pada awalnya nggak punya persiapan sama sekali buat menjabat sebagai seorang ketua apalagi di organisasi sekelas HMTG "dr.Bumi" UNSOED. Nggak pernah kepikiran sama sekali. Padahal menurut saya ada calon yang lebih kuat, tetapi malah saya yang terpilih. k
Apa yang membuat kak Bahal termotivasi menjadi ketua himpunan? k
Awalnya saya tidak memiliki motivasi apapun, hanya merenung dan bingung mau dibawa kemana himpunan ini. Tetapi banyak temanteman angkatan dan anggota yang memberi motivasi dan semangat hingga saat ini, motivasi saya adalah mereka semua. Tanpa mereka semua saya hanya butiran garam. k
Menurut Kak Bahal bagaimana kondisi himpunan saat ini? k InshaAllah dalam kondisi baik-baik saja dan semoga memang benar demikian adanya, karena jujur tidak mau sedikitpun saya mendengar kondisi yang kurang baik dari himpunan ini. Hanya memang banyak bagian yang harus diperbaiki terutama di bidang pendidikan karena banyak sekali masukan. Himpunan ini masih memerlukan bantuan dan dukungan dari seluruh anggota agar menjadi lebih baik lagi. k
Selama satu periode kedepan apa saja target yang ingin Kak Bahal capai dan bagaimana cara kakak untuk mencapai target tersebut? k
2
Target saya adalah memperbaiki berbagai hal yang dinilai kurang baik, berusaha untuk mempertahanlan berbagai hal yang sudah baik dan membuat hal baru yang dianggap baik. Tentunya untuk mencapai target tersebut saya tidak bisa melakukannya sendirian. Saya butuh kalian untuk mewujudkan target tersebut. Hal ini dapat dimulai dengan ikut berpartisipasi dalam kegiatan himpunan dan ikut aktif memberi masukan. Lakukanlah yang terbaik untuk himpunan ketika himpunan ini membutuhkanmu.
Menjadi kahim pasti sibuk. Bagaimana cara Kak Bahal untuk membagi waktu antara himpunan, akademik, dan urusan pribadi kakak sendiri? k Kalau diminta untuk membagi waktu sampai sekarang jujur saya belum bisa. Hanya saja saya pernah diberi saran untuk selalu memaksimalkan apa yang dapat saya kerjakan. Ketika himpunan memanggil, ya coba dimaksimalkan apa yang dapat dilakukan. Ketika akademik dan urusan pribadi pun sama halnya seperti itu. Ketika harus dihadapkan dengan pilihan untuk memilih kepentingan, percayalah dengan sendirinya akan memilih sesuatu berdasarkan tingkat urgensinya, kok. Jadi nggak usah dilawan, lemesin aja.
"Jangan pernah lelah memberikan yang terbaik ketika himpunan sedang membutuhkanmu. Percayalah, ketika kamu sudah melakukan yang terbaik, maka sesuatu yang baik akan datang menghampirimu" -Asbahal Gumelar
HMTG ini merupakan wadah mahasiswa geologi UNSOED untuk berorganisasi. Ibarat sebuah rumah yang menyediakan berbagai fasilitas lengkap di dalamnya, sehingga siapapunn yang berada di dalamnya akan merasa nyaman dan ingin selalu menetap untuk menikmati kenyamanannnya
Oleh : Shinta Maharani Putri
DIVISI PENDIDIK A N Divisi pendidikan adalah salah satu divisi di bawah naungan HMTG "dr.Bumi" UNSOED yang pada periode ini di koordinatori oleh Riza Aditya Pratama (dr.Bumi 2014) dan memiliki 6 orang staff, yaitu Novi Anggraeni, Atikah Nurina Sari, Mudrik Infithor N. Q., M. Afirudin Pamungkas, Ado Tuteng Prayogo dan Shinta Maharani Putri. Dalam masa kerjanya, divisi ini memiliki 12 program kerja, diantaranya 9 program kerja primer dan 3 program sekunder. k
KULIAH UMUM Kuliah umum alias kulum merupakan program kerja yang tak asing dari divisi pendidikan. Kulum yang telah terlaksana diantaranya adalah Skarn Deposit : Recognition of Alteration towards The Mineralozation Zone yang bekerja sama dengan SC-MGEI yang diisi oleh Reza Al Furqon, S.T.,M.T. (Senior Geologist di PT. Eksplorasi Nusa Jaya/ Affiliate of Freeport McMoran Copper and Gold), kuliah umum Aplikasi Sedimentologi di Industri Perminyakan bersama Dr. Ir. Andang Bachtiar, M.Sc., dan beberapa kuliah umum lainnya.
dari dr.Bumi 2011 yang sedang menempuh kembali studinya di National Dong Hwa University, lalu ada Pengolahan dan Interretasi Data Survey Geofisik untuk Eksplorasi Geologi dan seismik yang kembali diisi oleh Fauzan Eka Saputra, S.T., dan Fisco Raseno, S.T. (dr. Bumi 2011), dan yang terakhir ada seputar geologi lapangan yang dengan sangat apik dipandu oleh Askar Sabiq (dr.Bumi 2013). K
GEOLOGY GOES TO FIELD
FORUM DISKUSI GEOLOGI Forum Diskusi Geologi atau Fordis merupakan program kerja yang menjadi sarana bertukar pikiran bagi mahasiswa, dosen, maupun para ahli untuk mengembangkan pengetahuan yang dimiliki oleh anggota untuk memberi dan menambah wawasan. Beberapa fordis yang telah terlaksana antara lain tentang struktur geologi dan geomorfologi oleh Fauzan Eka Saputra, S.T. dan juga Sandy Jacob, S.T. Selain itu ada juga tentang QGIS Introduction and Satellite Image Application yang diisi oleh Fajar Rizki Widiatmoko, S.T. k
4
GGF merupakan salah satu program divisi pendidikan yang paling ditunggu-tunggu karena pada saat inilah kita dapat melihat dan belajar seputar fenomena geologi secara nyata dan menyelaraskannya dengan teori yang telah dipelajari pada saat kuliah. k
PENGAJARAN SMA Program Kerja Divisi Pendidikan berikutnya adalah Pengajaran SMA. Pengajaran SMA sendiri memiliki gambaran umum yaitu suatu program pengajaran ilmu kebumian terutama ilmu geologi yang diperuntukkan bagi siswa-siswi Sekolah Menengah Atas (SMA), yang dilaksanakan di luar jam sekolah. Tujuan dari program kerja ini adalah memberikan bekal ilmu-ilmu dasar geologi beserta kaidah-kaidahnya yang hingga saat ini sangat minim sekali dipahami oleh siswa-siswi SMA yang dikarenakannya tidak adanya mata pelajaran yang khusus membahas ilmu kebumian terutama Geologi pada tingkat SMA. Selain itu, program pengajaran Geologi ini bertujuan memberikan bekal bagi para calon peserta Olimpiade Sains Nasional Kebumian untuk mewakili sekolahnya dalam ajang tersebut. Divisi Pendidikan telah melakukan pengajaran SMA di MAN Purbalingga, pada 21 Mei 2017 dengan materi yang disampaikan yaitu tentang Geologi Dasar, seperti .meliputi lapisan bumi, batuan dan lainnya
Dewasa ini, paper menjadi salah satu tolok ukur keberhasilan dan kemajuan suatu universitas, semakin banyak paper yang ter-publish berati semakin baik mutu mahasiswa/i didalamnya. Untuk itu, dirasa perlu jika Mahasiswa/i jurusan Teknik Geologi Unsoed mendapat pengetahuan tentang tata cara pembuatan paper yang baik dan benar. Bertempat di Ruang B101 dan Pendopo Teknik Universitas Jenderal Soedirman, serta dibantu oleh Pembicara yang ahli dibidang paper yaitu Ka Fauzan Eka Saputra, Ka Rizal Tawakal Alya, dan Ka Dimas Aji Ramadhan Pelatihan Pembuatan Paper telah telah terlaksana pada Bulan Mei 2017 lalu.
PENGEMBANGAN LAB
Program pengambangan Laboratorium Teknik Geologi Unversitas Jenderal telah terlaksana oleh Divisi Pendidikan dibantu oleh anggota HMTG “dr. Bumi� Unsoed nih Sahabat. Kegiatan Pengembangan Laboratorium telah berlangsung pada bulan Mei dan April. Program Pengembangan Laboratorium sendiri memiliki gambaran umum yaitu sebagai usaha pengembangan Laboratorium dalam rangka memperbaiki dan meningkatkan pengelolaan layanan laboratorium Fakultas Teknik Unsoed bagi Mahasiswa/i Geologi guna menunjang kelancaran pembelajaran di Laboratorium. Kegiatan ini bertujuan sebagai media untuk memberikan pengetahuan melalui informasi terkait geologi di labarotarium dapat berupa pemasangan poster di dinding laboratorium dan alat peraga lainnya yang menunjang dalam kegiatan yang berhubungan dengan laboratorium. Diharapkan melalui program Pengembangan Laboratorium ini bisa membuat Laboratorium Teknik Geologi Unsoed menjadi semakin lebih baik lagi kedepannya, so, kita tunggu perkembangan berikutnya ya. k
PELATIHAN PEMBUATAN PAPER Progam kerja Divisi Pendidikan yang tak kalah menarik adalah Pelatihan Pembuatan Paper. Pelatihan Pembuatan Paper? Jadi, program kerja ini memiliki gambaran umum adalah sebagai sarana diskusi bagi mahasiswa, dosen, serta para ahli guna mengembangkan pengetahuan yang dimiliki oleh anggota. K
5
Oleh : M. Rizki Febrian dan Imam Fikri
DIVISI HUM AS
Divisi humas adalah salah satu divisi di bawah naungan HMTG "dr.Bumi" UNSOED yang pada periode ini di koordinatori oleh Aditya Pratama Syahreza Abin (dr.Bumi 2014) dan memiliki 6 orang staff, yaitu Ernesto Dwitama, Luthfi Adnanta Fauzi, Imam Fikri, Sofia Salsabila, Dadang Iskandar Nur Muhamad, dan M. Rizki Febrian. Dalam masa kerjanya, divisi ini memiliki beberapa program kerja yang berkaitan dengan internal sesama anggota maupun eksternal. k
HA RI BU MI 6
Acara Hari Bumi 2017 ini bertajuk "Safe Our Planet" yang dilakukan dengan aksi penanaman pohon guna berpartisipasi dalam penghijauan bumi ini. Berlokasi di Desa Kedungrandu, Patikraja, Banyumas, Hari Bumi kali ini berlangsung ramai karena turut mengundang rekan-rekan perwakilan UKM dan HIMA dari KBMFT. k
k"Penanaman pohon bukanlah titik akhir, melainkan titik awal kita sebagai manusia untuk menjaga, memlihara, serta melestarikan apa yang ada." tutur ketua pelaksana dari Hari Bumi kali ini. k
SOTR DAN BAKSOS
Sahur On The Road dan Bakti Sosial merupakan program kerja yang baru kali ini diangkat oleh Divisi Humas. Bekerjasama dengan BEM Fakultas Teknik UNSOED, SOTR dan Baksos ini berjalan dengan lancar. SOTR dilaksanakan pada hari Minggu (11/6) pada pukul 00.00 WIB dimulai dari Balai Desa Blater, Purbalingga, dilanjutkan dengan berkeliling membagikan sahur di beberapa titik Purwokerto, hingga berakhir di Alun-Alun Purwokerto untuk makan sahur bersama KBMFT. k HMTG "dr.Bumi" UNSOED mulai membuka bantuan berupa donasi sejak awal bulan Ramadhan yang pada akhirnya diberikan dalam bentuk sembako kepada warga sekitaran kampus yang membutuhkan. Bakti sosial ini juga dilanjutkan dengan HMTG "dr.Bumi" BUBAR alias Buka Bareng yang dilaksanakan pada Senin (12/6). Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antar anggota
sekaligus berbagi kepada warga di sekitar kampus yang membutuhkan. k Selain itu, program kerja divisi humas yang lain adalah pembuatan mading yang bisa dilihat di gedung B, dr.Bumi on Media yang dapat kalian akses via facebook, twitter, instagram, bahkan LINE@, juga studi banding. Jangan sampai ketinggalan update seputar HMTG ya! k
7
Oleh : Zulfa Tiara
DIVISI EKONOMI
Divisi ekonomi adalah salah satu divisi di bawah naungan HMTG "dr.Bumi" UNSOED yang pada periode ini di koordinatori oleh Fio Iqbal Fauzi (dr.Bumi 2014) dan memiliki 7 orang staff, yaitu Ahmad Hariyadi, Faishal Mahdy, Hanna Laila Syafira, Abraham Cliverito P. U., Noprianto Putra P., Sandi Kurniawan, dan Zulfa Tiara. Divisi ekonomi merupakan salah satu divisi yang krusial dalam himpunan. k
Kami mengerti betapa berharganya data geologi lapangan. Oleh karena itu kami menawarkan buku catatan lapangan inovatif berkualitas premium untuk mempermudah pekerjaan para professional field geology maupun mahasiswa. k
BUKU CATATAN LAPANGAN Selain buku catatan lapangan, divisi ekonomi juga menyediakan jas hujan, celana lapangan, stiker, buku-buku geologi, pembuatan PDL maupun kaus, lup, dan beragam hal lainnya! k Penasaran? k Stay tuned di akun HMTG "dr.Bumi" UNSOED ya! k
8
Oleh : Darsono
DIVISI MINAT BAKAT
Divisi minat dan bakat adalah salah satu divisi di bawah naungan HMTG "dr.Bumi" UNSOED yang pada periode ini di koordinatori oleh Naufal Nabhan Rusydi (dr.Bumi 2014) dan memiliki 6 orang staff, yaitu Astri Azaira, Yopi Rachmana, Ridwan Muhammad Lamci, Bedi Prihatmojo, dan Akhmad Sahlut Taufiq. Divisi minat bakat program kerja yang berkaitan dengan kegiatan antar anggota dan kompetisi. k
GEOFUTSAL
GEOSEPAKBOLA
Geofutsal pasti udah taulah, ya hehe. Yak geofutsal sendiri merupakan proker yang paling banyak diminati bagi para anggota. Dikarenakan di sibuknya kegiatan, UAS dan LAPORAN, ya untuk menghilangkan stress atau kejenuhan dengan bermain Futsal hehe (soktau) tapi bener kok bisa menghilangkan kejenuhan apalagi yang abis selesai UAS. Dimana dalam kegiatan geofutsal didapat sehatnya dan didapat juga silaturahminya, karena dari alumni bahkan sampai angkatan yang paling muda bisa berkumpul dan bercerita atau semacam kopdar lah. Nah geofutsal memiliki nama tersendiri yaitu “dr. gea” untuk team putra dan “diamond” untuk team putri yang mana dalam 2 tahun terakhir telah mengapai prestasi yang baik dan sekaligus mengharumkan nama baik HMTG “dr.bumi’ unsoed. k
Pasti sudah tau dan gak asing mengenai cabang olahraga ini. Cabang ini cukup banyak diminati oleh anggota HMTG “dr.Bumi” tidak memandang usia. K
8
GEOBASKET Merupakan cabang olahraga yang sudah tidak asing lagi bagi para pecinta olahraga hehehe. Untuk peminat cabang olahraga ini sendiri sudah tidak di pertanyakan. Selalu ramai dan bahkan sampai tidak ingat waktu #loh. k
PBGEO PBGEO atau menyebutnya Bulutangkis yang mana kami mengadakan proker ini untuk mewadahi anggota yang minat dan berbakat khususnya dalam bidang Bulutangkis. K Bulutangkis sendiri termasuk olahraga yang paling diminati oleh anggota. Kamu kelewat jadwal PBGEO? Tunggu jadwal bulutangkis berikutnya yaa. k
9
Selain program-program kerja berikut, program kerja yang dibawahi oleh minat bakat adalah menyelenggarakan dr.Bumi Cup yaitu kompetisi olahraga antar angkatan, dan mengikuti POST (Pekan Olahraga dan Seni Teknik). Diluar mengadakan kegiatan yang bertujuan untuk mempererat tali silaturahim dan refreshing, minat dan bakat juga menyelenggarakan latihan untuk delegasi HMTG "dr.Bumi" UNSOED yang akan ikut bertanding. HMTG "dr.Bumi" UNSOED sendiri pada tahun ini telah membawa pulang beberapa penghargaan, diantaranya : k Juara 2 Futsal Putra POST 2016 Juara 1 Futsal Putra POST 2016 Juara 2 Futsal Putri POST 2016 Juara 3 Futsal Putra POST 2017 Juara 1 Futsal Putri POST 2017 Juara 1 Sepakbola POST 2017 Juara 2 Voli POST 2017 Juara 1 Basket Putra POST 2016 Juara 1 Basket Putri POST 2016 Juara 1 Basket Putri POST 2017 Juara 2 Basket Putra POST 2017 Juara 3 Badminton POST 2016 Juara 3 Akustik POST 2017 Juara 3 Tenis Meja POST 2016 Juara 3 Tenis Meja POST 2017 Masih ada banyak program kerja minat bakat seperti Geovoli, dan Geoseni yang mencakup geoframe untuk kamu pecinta fotografi. Untuk informasi kegiatan minat bakat berikutnya, jangan lupa pantengin sosial media HMTG "dr. Bumi" UNSOED ya! k
10
11
12
13
14
15
16
Gunung Prau Kawasan Dataran Tinggi Dieng, Jawa Tengah Foto : Sofia Salsabila
Oleh : Yogi Adi Prasetya
BERBAGI CERITA
Pada tanggal 16 Maret 2017 saya mendapatkan kesempatan yang tidak pernah saya bayangkan sebelumnya. Yaitu diajak Professor untuk Fieldtrip atau kuliah di lapangan selama 5 hari di Hawaii, United State of America. Kegiatan ini adalah merupakan kegiatan tahunan dari Departement Earth and Planetary Sciences Faculty of Science, Kyushu University. Saya dan beberapa teman dari department ikut dalam fieldtrip tersebut sebagai teaching assistant sedangkan pesertanya adalah mahasiswa S1 tahun ketiga. k
Lava Tree State Park Kami berangkat dari Fukuoka, 16 Maret pagi pukul 11:00 waktu Jepang dan pesawat transit di Narita International Airport, Tokyo. Kemudian berangkat dari Tokyo pada pukul 18:30, menempuh perjalanan kurang lebih 12 jam. Hal menarik pertama yang saya alami adalah ketika saya berangkat pada tanggal 16 malam dari Tokyo dan tiba di Honolulu pada 16 maret pagi pukul 07:00. Ini terjadi karena Honolulu 19 jam lebih awal daripada Tokyo. k
Tujuan pertama bukan Honolulu, tapi Hilo di bagian kepulauan Hawaii lainnya, atau sering disebut Big Island karena merupakan pulau terbesar di Hawaii. Perjalanan Honolulu-Hilo sekitar 1 jam menggunakan pesawat. Cuaca hangat menyambut di Hawaii, sangat nyaman untuk saya yang berasal dari negara tropis seperti Indonesia apalagi ketika itu Fukuoka berada di akhir musim dingin yang suhunya masih terasa dingin. k
18
Dengan menggunakan shuttle bus kami menuju ke hotel, setelah meletakan barang di Hotel, kami membeli makan siang di supermarket terdekat dan kemudian menuju ke lokasi pertama yang bernama Lava Tree State Park, yaitu berupa batuan yang terbentuk karena aliran lava mengalir diantara pohon, sehingga ketika aliran lava membeku meninggalkan bekas pohon yang dilewatinya. Tidak banyak pengunjung saat kami di sana, hanya terlihat beberapa orang, kami makan siang sebentar dan kemudian .melakukan observasi sekitar 1 jam di lokasi
Lava Tree Setelah dari Lava Tree State Park kami menuju ke Kalapana Beach ini merupakan lokasi terjadinya erupsi pada tahun 1991 dari Gunung api Kilauea atau Kilauea Volcano kami juga melihat beberapa atap rumah yang terkubur oleh aliran lava saat erupsi dulu di lokasi ini saya juga melihat secara langsung ropy lava structure dan Tumulus yang terbentuk karena proses expanding gas. Tidak lama kami berada di lokasi kedua karena hari semakin sore dan harus segera kembali ke Hotel. k
19
Kalapana Beach
Lava dari erupsi 1991 Kilauea Volcano
Hari kedua di Hawaii, kami check out dari Hotel pertama dan menuju penginapan kedua yaitu Kilauea Military Camp (KMC), kami menginap 3 malam di sini, KMC masuk ke dalam wilayah Hawaii Volcano National Park. Namun sebelum check in kami terlebih dahulu menuju Jaggar Museum dan Hawaiian Volcano Observatory (HVO). Di lokasi yang sama kami juga dapat melihat Kilauea Volcano Caldera yang di dalamnya terdapat aktivitas gunung api, di sini merupakan lokasi favorit para turis untuk mengabadikan foto. k
HVO adalah tempat penelitian Gunung Api di Hawaii tugasnya berupa pengamatan aktivitas Gunung sebelum erupsi, saat erupsi dan sesudah erupsi. Merupakan pengalaman yang sangat menarik untuk saya karena dapat belajar langsung dari staff HVO dan juga melihat beberapa alat pengamatan yang diletakan di luar ruangan. Di Jaggar Museum juga terdapat lokasi oleh-oleh jadi jika kalian berkunjung ke Jaggar Museum bisa membeli oleh-oleh di sana. l Hawaiian Volcano Observatory (HVO)
Kami menghabiskan waktu di Jaggar museum hingga waktu makan siang. Makan siang dengan menghadap Kilauea Caldera adalah pengalaman menarik lainnya untuk saya. k
20
Kilauea Caldera
Iki Trail Lava Lake Pada sore hari kami menuju Kilauea Iki Trail Lava Lake. Lava Lake adalah sebuah danau lava yang terbentuk saat erupsi, namun ketika danau lava ini mendingin akan menjadi permukaan lava yang membeku. Kilauea Iki Trail merupakan kawah Gunung Api yang erupsi pada tahun 1959 dan memiliki kedalaman kurang lebih 135 meter, sehingga untuk menuju ke sana kami harus menuruni jalan setapak. Kalau kalian mengunjungi Kilauea Iki Trail harus berhati-hati dan berkunjung saat musim panas karena jalan setapak yang menurun hanya berupa tanah dan bisa saja licin ketika hujan. k
21
Pintu masuk Thurston Lava Tube Thurston Lava tube menjadi lokasi terakhir di hari kedua, setelah itu kami menuju KMC untuk check in dan menginap. KMC adalah sebuah basecamp milik militer Amerika yang sudah tidak dihuni oleh militer, karena menurut orang lokal yang saya tanya para tentara sudah ditarik dari Hilo sejak tahun 1990an, sehingga saat ini KMC difungsikan k
Kurang lebih 2-3 jam kami berada di Kilauea Iki Trail, setelah itu kami menuju Thurston Lava tube yaitu berupa Gua yang tebentuk akibat pendinginan aliran lava. Jaraknya sangat dekat sehingga cukup dengan berjalan kaki. Kalau di Indonesia mungkin dapat disamakan dengan Gua Lawa di Purbalingga yang proses pembentukanya sama dengan Thurston Lava tube. Ukuran Thurston Lava tube tidak terlalu besar dan tidak membutuhkan waktu lama untuk menyusurinya. sebagai penginapan warga sipil yang ingin berlibur di kawasan Hawaii Volcano National Park. Pada hari berikutnya kami mendapat pemberitahuan jika jadwal untuk hari ketiga ditukar dengan jadwal hari ke empat karena factor cuaca, alhasil kami menuju lokasi yang seharusnya di hari ke empat pada hari ketiga. k Pada hari berikutnya kami mendapat pemberitahuan jika jadwal untuk hari ketiga ditukar dengan jadwal hari ke empat karena factor cuaca, alhasil kami menuju lokasi yang seharusnya di hari ke empat pada hari ketiga. k
Mauna Kea Volcano
Pada pagi hari kami menuju Kipuka Pu’u Huluhulu atau Kipuka Pu’u Huluhulu Native Tree Sanctuary and Nature Trail. Waktu tempuh yang cukup lama membuat saya sempat tidur di dalam bus, dan bangun karena jalan yang kurang bagus akibat dari perbaikan jalan. k
Ini merupakan sebuah lokasi yang luas dengan beberapa pemandangan perbukitan kecil atau volcanic hills dalam geologi bukit-bukit kecil tersebut dinamakan Scoria Cones. Selain melihat dan belajar Scoria Cones saya juga dapat melihat dengan jelas Mauna Kea dan Mauna Loa yaitu dua Gunung Api yang paling terkenal di Hawaii, karena lokasi Kipuka Pu’u Huluhulu memang terletak diantara kedua Gunung itu. k
22
Batuan pada scoria cones memiliki struktur vesikuler yang memiliki perbedaan ukuran, yaitu pada bagian luarnya lebih kecil daripada bagian dalam, hal ini dapat dijelaskan karena lapisan luarnya mendingin lebih cepat sehingga tidak dapat membentuk structure vesikuler yang besar, sedangkan pada bagian dalamnya membeku lebih lambat sehingga cukup untuk membentuk struktur vesikuler. k Menjelang tengah hari kami berpindah ke Kalapana Beach, tapi bukan pantai ini tujuannya, tapi kami akan menuju lokasi berikutnya dengan menggunakan kapal dari Kalapana Beach. Tapi karena tidak sempat berhenti membeli makan siang saya membeli es krim untuk makan siang. Es krim Sundae seharga $5 cukup untuk makan siang. Karena porsi makanan di Struktur vesikuler yang berbeda ukuran Hawaii memang cukup besar untuk orang Tujuan kami berikutnya adalah Kilauea Lava Flow Asia seperti saya. k yang untuk menuju ke sana kami menggunakan kapal berukuran sedang dengan beberapa turis yang lain, inilah yang membuat jadwal ditukar karena pada hari ketiga cuaca sangat cerah sehingga akan sangat aman jika digunakan untuk menyebrang. k
Mauna Loa Volcano
23
Es krim sundae
Kilauea Lava Flow adalah sebuah aliran lava cari yang jatuh dari ke dalam laut, lava cair ini sangat encer karena sangat rendah Silica (SiO2) dan jatuh dengan ketinggian beberapa meter seperti air terjun. Hari itu adalah hari yang sangat luar biasa untuk saya sebagai geologist karena untuk pertama kalinya melihat lava cair langsung di lapangan, biasanya saya hanya melihat fotonya di buku atau videonya di Youtube. Kalau kalian pergi ke Hawaii, kalian juga harus pergi menyaksikannya sendiri karena akan menjadi pengalaman yang menarik. k Kilauea Lava Flow
Pemandangan Mauna Loa dan Kilauea Caldera dari Keanakao'i Crater
Bergerak ke hari ke empat, di hari ini banyak lokasi yang dikunjungi. Ada 4 lokasi pada hari ke empat, hari itu di awali dengan lokasi bernama Kilauea Iki Puu Puai yaitu sisi lain dari Kilauea Caldera, kalau masih ingat pada bagian awal saya sebut Kilauea Caldera pada bagian sisi Jaggar Museum dan ini adalah sisi lainnya. Tidak jauh dari tempat parkir bus, kami hanya jalan beberapa menit dengan jalur menanjak dan berpasir, seperti biasa para professor (sensei) menjelaskan posisi kami dan bagaimana terbentuknya Kilauea Iki Puu Puai dan diakhiri dengan observasi batuan di lokasi. k
Ketika berjalan kembali ke tempat parkir bus, sensei menunjukan sebuah fenomena batuan di Hawaii yang disebut Pele’s Tears, yaitu batuan obsidian yang berbentuk memanjang seperti air mata. Tidak jauh juga dari lokasi pertama kami masih berjalan ke sisi lain bernama Keanakao’i Crater, yaitu merupakan kawah yang terbentuk sekitar tahun 1400an, di lokasi ini kami juga melihat singkapan lava basalt yang dihasilkan dari letusan tahun 1974, letusan tersebut muncul dari celah atau fissure karena sebuah gaya dari bawah permukaan bumi yang kemudian menciptakan rekahan di permukaan dan mengeluarkan lava. karena lava basalt adalah lava yang rendah Silica (SiO2) dan karena hal tesebut lava basalt sangat mudah mengalir. Selain Pele’s Tears fenomena geologi lainnya yang baru pertama kali saya temui di Hawaii adalah Pele’s Hair, secara sederhana Pele’s Hair terbentuk ketika lava basalt yang encer tertiup oleh angin dan lava kemudian membeku di udara, hasilnya adalah berupa lava yang membeku menjadi sangat tipis seperti rambut. k
24
Keanakao'i Crater
Setelah dari Keanakao’i Crater kami berpindah ke lokasi berikutnya, yaitu Mauna Ulu Crater setelah sampai di lokasi berikutnya kami terlebih dahulu makan siang yang sudah dibawa dari pagi. Mauna Ulu Crater adalah sebuah gunung api berukuran kecil dengan ketinggian kurang lebih 1000 meter, kami butuh sekitar 30-45 menit untuk sampai puncaknya. Mauna Ulu Crater pernah meletus pada tahun 1974 dan beberapa produk letusannya masih dapat dilihat sepanjang perjalanan menuju puncak. k
Hanya beberapa menit di puncak kami semua pun turun kembali ke lokasi bus, untuk kemudian menuju lokasi terakhir di hari ke 4. Yaitu Chain of Craters Road, adalah lokasi atau sebuah jalan sepanjang 30 Km yang langsung menghadap laut lepas. Pemandangannya sangat indah ditambah lagi ada banyak singkapan batuan yang menarik, lokasi yang sempurna untuk geologist karena bisa menikmati pemandangan laut dan batu. Celah atau fissure keluarnya lava basalt pada erupsi tahun 1974 k Hari ke lima di pagi hari kami check out dari KMC dan kembali ke Honolulu, namun sebelum kembali ke Jepang kami mengunjungi lokasi terakhir yaitu Hanauma Bay. Kami sampai Honolulu menjelang siang dan check in di hotel tepat tengah hari. Setelah makan siang dan check in hotel kami menuju Hanauma Bay menggunakan taksi. Dalam perjalanan saya pun menyaksikan salah satu spot terkenal di Hawaii yaitu Diamond Head namun sayangnya tidak sempat mengambil foto karena saya melihat dari dalam taksi yang sedang berjalan. k
25
Mauna Ulu Crater Hanauma Bay adalah salah satu lokasi wisata terkenal di Hawaii, untuk kalian ke Hawaii wajib juga ke sini, tiket masuknya hanya $7,5 saya juga dibuat kagum oleh pemandangan pantai melengkung yang sangat indah yang merupakan formasi tuff ring yang terbentuk dari letusan hydroexplosions beberapa ribu tahun yang lalu. Pada singkapan pyroclastic di Hanauma Bay terdapat fragmen berupa cangkang kerang yang merupakan bukti jika letusan yang membentuk Hanauma Bay berasal dari lautan. k
Hanauma Bay
Setelah mengamati singkapan, kami punya waktu sekitar dua jam untuk berenang dan menikmati pantai. Ini momen yang juga sangat seru karena saya tidak pernah menyangka jika bisa berenang di salah satu pantai di Hawaii. Pada malam hari setelah makan malam, saya diajak oleh salah satu teman Jepang untuk membeli oleh-oleh, saya membeli beberapa oleh-oleh untuk teman Indonesia di Jepang dan keluarga di Indonesia yang akan dibawa ketika pulang ke Indonesia. k
26
Fragmen basalt berwarna hitam dan kerang berwarna putih ada singkapan piroklastik
Hari berikutnya kami sudah bersiap-siap sejak pagi karena pesawat berangkat siang hari dari Honolulu, kami sampai di Tokyo ketika hari sudah malam dan menariknya kami pulang dari Honolulu pada tanggal 21 Maret siang hari dan tiba di Tokyo sudah 22 Maret malam, Dan akhirnya sampai di Fukuoka sekitar pukul 23:00. Perjalanan yang sebenarnya hanya beberapa jam menjadi satu hari lebih karena perbedaan waktu Honolulu dan Tokyo. k
Kota Honolulu dari jendela kamar hotel Sebelum mengakhiri cerita, ada tambahan sedikit. Sebagai muslim saya memang awalnya sedikit kesulitan untuk shalat 5 waktu karena jadwal fieldtrip yang padat dan sudah teratur. Namun Alhamdulillah maghrib di Hawaii pukul 18:30 dan fieldtrip setiap hari selesai pukul 18:00 sudah sampai penginapan. Jadi saya selalu shalat Jamak dzuhur dan ashar ketika sudah sampai penginapan karena masih ada waktu 30 menit. Hanya saja memang tidak dapat melaksanakan shalat jum’at. k Sekian cerita saya di Hawaii, semoga siapapun yang membaca cerita ini bisa pergi ke Hawaii suatu saat nanti. k
27
ANALOGY ANALYSIS
OF
GEOLOGY
Divisi Humas Kabinet Melange 2017