media kalimantan online
Untuk Masyarakat Banua
Instagram: @media kalimantan
SENIN, 30 JANUARI 2017/2 JUMADIL AWWAL 1438 H
A8 Walikota Ibnu Sina Jajal Loksado JADWAL SHALAT
Dzuhur hur 12:36
B8
Ashar 15:59
Maghrib 18:44
epaper klik: issuu.com/ e-mediakalimantan
www.mediakalimantan.co.id Galeri Foto Tanda Tangan Kontrak Pemain Barito Putera Isya 19 19:56
Subuh 05:06
Syuruk 06:24
@MK untuk Banua
NOMOR 2735/VII/2017/24 HALAMAN RP 2.500,-
C8 Izin Usaha Berbelit, Laporkan!
HUBUNGI KAMI
REDAKSI 0811 5041 555
SIRKULASI 0811 5041 666
IKLAN 0811 5041 777
Sayyid Ashim bin Abbas: Indonesia Terjaga karena Tiga Hal
"Jadilah kuat setelah menghadapi cobaan. Jadilah pintar setelah berbuat kesalahan. Dan berbahagialah setelah mengalami kesedihan..."
Putra Sulung Syekh Abbas Kunjungi Keluarga H Abdussamad Sulaiman HB
Sies Rahmawati Instagram: @sies_ning
INDONESIA kedatangan ulama besar dari Tanah Suci Mekkah sepekan kemarin. Beliau ialah Sayyid Ashim bin Abbas bin Alawy al-Maliky al-Hasaniy, putra sulung pembesar Mekkah, Syekh Abbas bin Alawy al-Maliky. Dan di penghujung rihlah dakwahnya di Indonesia, keponakan ulama tersohor Sayyid Muhammad
Kirimkan Quote Anda dengan memposting di Instagram Anda, tautkan ke @mediakalimantan dan beri hastag #quotemediakalimantan
Bersambung ke A6
I nternasional
Sayyid Ashim bin Abbas al-Maliky
ISTIMEWA/MK
SILATURAHMI: Sayyid Ashim bin Abbas (tengah) saat bersilaturahmi di kediaman H Abdussamad Sulaiman HB (Allahyarham), pagi kemarin.
Pertanian Balangan Terkendala Irigasi Petani Berharap Pembangunan Bendung Pitap Sesuai Target Tidak maksimalnya irigasi sebagai kendala pertanian Balangan ini, diakui langsung Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Balangan Ir Tuhalus. Menurut Tuhalus, hingga kini di Balangan irigasi dengan sistem 100 mekanik, sementara yang ada hanya setengah mekanik.
Pendemo Kepung Bandara AS MASYARAKAT Amerika Serikat (AS) menolak kebijakan imigrasi yang diteken oleh Presiden Donald Trump. Mereka berkumpul di bandarabandara AS untuk menolak kebijakan tersebut. Di Forth Worth International Airport di Dallas, ratusan orang membawa spanduk menolak kebijakan pelarangan bagi para imigran yang datang ke AS. Pria, wanita dan anak-anak berkumpul membawa spanduk untuk menyambut para imigran yang datang ke AS. Di wilayah lain, demonstran berkumpul di bandara internasional Jhon F Kennedy. Mereka berkumpul sambil membawa bendera AS dan bersorak menolak larangan berkunjung ke AS bagi beberapa warga negara Bersambung ke A6
A
nang Gondang
Kalah Bersaing Bajaj Kian Terseok
InsyaAllah, Mudahan Masih Ada Rajakinya
Wartawan: Sugianoor/MK
H
INGGA kini, operasional Bendung Pitap yang berlokasi di Desa Bihara Hilir, Kecamatan Awayan belum juga berjalan.
Bersambung ke A6
Kalah Bersaing, Bajaj Kian Terseok DAUS/MK
ZIARAH: Skuad Barito Putera 2017 yang dipimpin langsung Manajer PS Barito Putera H Hasnuryadi Sulaiman, berziarah ke makam pendiri PS Barito Putera, H Abdussamad Sulaiman HB di Barito Kuala, Sabtu (28/1) malam.
Pada tahun 90-an, kendaraan roda tiga ini masih mampu menjadi primadona salah satu angkutan umum di Banjarmasin. Tapi seiiring putaran roda waktu, roda mungil bajaj kian terseok menapaki jalanan kota.
Bakisah...
Bikin Ribut di Ladang, Ayam di Honduras Dipenjara SEEKOR ayam di Honduras ditangkap dan dijebloskan ke penjara karena membuat keributan di ladang milik masyarakat. Ayam itu ditangkap polisi setelah majikannya cekcok dengan seorang pria di Kota Trujillo, Colon, sebelah utara Honduras. Koran the Daily Mail mela-
porkan, polisi menangkap ayam itu setelah hewan itu berlarian ke ladang, memanjat pohon, dan berkokok tak henti-henti. Sang pemilik ladang kemudian mengancam akan membungkam si ayam tapi kemudian majikan si ayam mengancam balik. "Kalau kau menendang ayam itu saya akan membunuhmu," kata dia.
Bersambung ke A6
Nasib Transportasi Tradisional di Banjarmasin (Bagian 1)
Usai Tanda Tangan Kontrak, Skuad Barito Putera Ziarah ke Makam Pendiri SUDAH tanda tangan kontrak, PS Barito Putera resmi memiliki tim untuk mengarungi musim 2017. Mengawali debut yang diharapkan mampu menoreh prestasi terbaik tahun ini, Manajemen PS Barito Putera beserta tim pelatih dan seluruh pemain memulai langkah dengan mengucap Bismillah, memohon pertolongan kepada Allah SWT, dan bershalawat kepada Rasulullah SAW. Tentu, restu dari Sang Pendiri pun tak akan pernah dilupakan. Karenanya, segera setelah tanda tangan kontrak, jajaran manajemen, tim pelatih, dan seluruh pemain Barito Putera 2017 yang langsung dipimpin Manajer PS Barito Putera, H Hasnuryadi
Padahal keberadaan bendung yang berpotensi mengairi areal pertanian mencapai luas 4.800 Hektar tersebut, menjadi hal yang sangat dinantikan oleh
Catatan: Hendra Rifani, Banjarmasin
S
UARA yang khas, bentuk unik, serta warna mencolok, membuat sosoknya begitu gampang dikenali Bersambung ke A6
HHandak d k Bakunjangan Bk
Perseteruan itu rupanya makin memanas sehingga warga menghubungi polisi karena takut mereka akan saling bunuh. Bukannya menangkap orang yang berselisih, polisi malah menangkap si ayam dan membawanya ke penjara. Mereka mengatakan akan membebaskan ayam itu jika kedua pria itu sudah mencapai kesepakatan.(mer)
Nang Bakisah: Amang Isap
B
IASA haja sudah mun di panghujung tahun bubuhan warga Kampung Sawa banyak nang tulakan. Kada madam pang. Buhannya ni biasa dibawai kantur dimana bagawian. Nang katuju bakunjangan kacam Nanang Abay wan Bersambung ke A6 MER
DJOEN/MK
BANJARBARU
A2
SENIN, 30 JANUARI 2017/2 RABIUL AWWAL 1438 H
Target Raup PBB Rp 13 Miliar Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) Kota Banjarbaru target mampu meraup PBB tahun 2017 sebesar Rp 13 miliar.
POTENSI PAJAK: Percepatan perkembangan wilayah kota Idaman mendorong pemerintah harus menggenjot pendapatan asli daerah.
Wartawan : Ardiansyah/MK
M
ENURUT Kepala BP2RD Drs Rustam Effendi, tahun 2017 sebenarnya tuntutan target bukan hanya Rp 13 miliar saja, namun secara keseluruhan pajak mencapai Rp 175 miliar. “Kalau target semuanya 175 miliar pertahun dari pajak, retribusi dan pendapatan yang sah, tapi khusus target PBB Rp 13 miliar,” ujar Rustam. Namaun dalam target itu pihaknya memiliki hambatan. Diantaranya, seperti SPPT tidak sampai kepada wajib pajak, ada yang dobel SPPT, objek pajaknya ada tapi penghuninya tidak diketahui, “Itu beberapa yang menjadi hambatan kita saat
BANJARBARU DALAM LENSA
ini,” ungkapnya. Pun optimalisasi masih belum tercapai secara maksimal,
apalagi pada tahun ini ditargetkan Rp 13 miliar, harus ada upaya-upaya lebih dari itu.
“Kami ingin mengoptimalkan kerja kolektor dan pembantu kolektor melalui
SK Walikota, ada beberapa kasus SPPT yang diserahkan, alamat pemilik di luar
kelurahan sering tidak disampaikan alias malas menyampaikan,” bebernya.
Dia menyontohkan, SPPT sering ditahan pihak kelurahan akibat tidak diantar kepada wajib pajak. “Pihak kelurahan jangan malas antar untuk SPPT kepada wajib pajak,” tegasnya. “Bagaimana mereka mau bayar PBB, kalau SPPT-nya saja tidak diantar ke wajib pajak,” lanjutnya. Selain itu, dia akan menerjunkan petugas untuk bergerak memonitor semua jalannya proses pemungutan PBB seperti apa di lapangan. “Juga harus ada pemutakhiran data PBB, karena yang ada bisa dikatakan jadul, PBB ini harus dievaluasi 5 tahun sekali, karena ada rumah awalnya tipe 36 kini menjadi tipe 70, sementara PBB-nya masih tipe 36,” katanya. Pihaknya akan memastikan rumah-rumah potensi PBB itu akan segera dibereskan. “Untuk mengawali ini, kami meminta izin kepada Walikota, diawali dari pejabat. Pejabat ini termasuk Walikota, Wakil Walikota, eselon II dan V, rumah pribadi, termasuk yang memiliki aset tanah yang belum terdaftar,” tegasnya.()
Tim Gowes Kayuh Baimbai Jajal Track Loksado TAK puas hanya menaklukan medan gowes yang ada di Kota Seribu Sungai, Walikota Banjarmasin Ibnu Sina bersama Tim Gowes Kayuh Baimbai yang terdiri dari Sekretaris Daerah Kota Banjarmasin Hamli Kursani dan gabungan seluruh unsur SOPD lingkup Pemkot Banjarmasin, berangkat menunju Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Sabtu (28/1) akhir pekan tadi. Di kota yang memliki beragam kuliner khas daerah ini, Ibnu Sina ingin menaklukan rute gowes yang terkenal cukup ekstrem dari Loksado menuju Air Terjun Haratai. Jarak antara base camp Tim Gowes Kayuh Baimbai di Desa Loklahung, Kecamatan Loksado dengan Air Terjun Haratai cukup jauh, sekitar 16 km. Bagi para goweser yang biasa bergerak di dalam kota, jarak 16 km itu adalah hal yang biasa. Namun, stigma tersebut pasti akan berubah saat menjajal track
offroad yang dilalui Walikota Banjarmasin Ibnu Sina bersama Tim Gowes Kayuh Baimbai. Pasalnya, track yang dilalui pemimpin Kota Seribu Sungai ini cukup sulit. Selain melewati single track, mereka juga harus melalui rute berbentuk turunan cepat diikuti dengan tanjakan. Tak hanya itu, yang membuat kegiatan gowes kali dikatakan extreme mengingat di sisi rute yang dilalui terdapat jurang terjal. Sebelum memulai kegiatan Gowes Offroad, semua anggota tim berkumpul, setelah memanjatkan do’a agar diberikan kekuatan dan keselamatan, mereka meluncur menuju pos pertama. Pos pertama berhasil mereka jalani, setelah sempat singgah dan menikmati sejuknya udara penggunungan, Tim Gowes Kayuh Baimbai kembali bergerak menuju pos kedua. Tak berlama-lama di pos tersebut, mereka kembali melan-
HUMAS PEMKO
KULINER LOKAL: Walikota Banjarmasin Ibnu Sina melihat dari dekat pembuatan penganan Lamang yang dimasak menggunakan bambu.
jutkan perjalanan menuju pos ketiga di Balai Kadayang. Rute terakhir pun sudah di
depan mata, rata-rata anggota tim Gowes Kayuh Baiimbai sudah tidak sabar ingin menikmati
sejuknya air dan udara di Air Terjun Haratai. Makanya, mereka lalu bergegas mengayuh sepeda
gunungnya menuju pos keempat yang berada tepat di Obyek Wisata Air Terjun Haratai. Sebelum sampai di tempat tujuan, tim Gowes ternyata harus singgah beberapa kali di beberapa tempat sepanjang jalan menuju pos keempat. Kesingggahan tim gowes bukan lantaran mengalami kendala, tetapi ingin melihat dari dekat budaya masyarakat setempat. Salah satunya, bertemu dengan masyarakat asli Pegunungan Meratus dan melihat dari dekat pembuatan penganan lamang yang dimasak menggunakan bambu lalu diletakkan di tempat pembakaran. Pemandangan tersebut tentu saja membuat ketertarikan tersendiri para goweser. Usai memuaskan hati melihat kearifan lokal masyarakat tersebut, tim gowes kembali melanjutkan perjalanan. Kurang lebih 20 menit kemudian, akhirnya mereka sampai di ob-
yek Wisata Air Terjun Haratai. Melihat keindahan pemandangan alam yang disugguhkan di sekitar obyek wisata tersebut, rasa lelah yang dirasakan semua peserta gowes pun terbayarkan. Tanpa dikomando, mereka langsung menuju kolam air terjun Haratai dan meluapkan rasa kegembiraan mereka dengan berenang di sekitar air terjun tersebut. “Kegiatan ini kami laksanakan untuk menandakan spirit baru di tahun 2017. Dan gowes ini bukan untuk cepat-cepatan, tapi untuk olahraga sambil menikmati pemandangan alam,” ucap Ibnu Sina. Sementara itu, di tempat yang sama, para ibu-ibu yang tergabung dalam TP PKK Kota Banjarmasin yang diketuai Hj Siti Wasilah, juga melaksanakan berbagai kegiatan, diantaranya olahraga senam pagi bersama sambil menikmati keindahan alam, dan bamboo rafting di Sungai Amandit, Loksado.(humpro-bjm)
Kembangkan Sawit dan Aren Genjah RANTAU, MK- Upaya mengoptimalkan lahan yang tidak terpakai, Dinas Pertaniaan Kabupaten Tapin akan membantu pengembangan kelapa sawit dan aren genjah untuk beberapa kelompok tani di wilayah Tapin. Pengembangan sawit dan aren genjah prospek yang sangat menjanjikan untuk dikembangkan. Walapun memakan waktu yang cukup lama mulai dari menanam memelihara hingga panen. Menurut Kepala Bidang Perkebunan Dispertan Tapin Endang, Dinas Pertanian tahun ini kembali memprogramkan pengembangan kelapa sawit dan tanaman aren genjah. “Pengembangan kelapa sawit seluas 75 hektare dan pengembangan aren genjah sebanyak 1.500 batang pohon,” ucap Endang. Dikatakan Endang untuk pengembangan kelapa sawit ini dibantu petani Desa Pariok Kecamatan Candi Laras Utara seluas 50 hektare dan Desa Pandahan seluas 25 hektare. Dalam penentuan lahan tidak sembarangan, artinya tidak
mengalihfungsikan lahan dari lahan pertanian menjadi lahan perkebunan kelapa sawit, pihaknya sudah melakukan Survey Investigasi Desain (SID) bekerjasama dengan konsultan. “Jadi dalam pemanfaatan pengembangan kelapa sawit sudah melalui survey investigasi desain, dengan tidak mengalihfungsikan lahan pertaninan,” jelasnya. Namun dalam pengembangan kelapa sawit ini pemerintah daerah hanya membantu berupa bibit sawit dan obat-obatan sesuai lahan yang dibantu, jadi kelompok tani yang menyediakan lahannya dengan ditentukan melalui SID oleh konsultan. Tanam perdana kelapa sawit akan lakukan pada pertengahan tahun 2017. Untuk pengembangan aren genjah bersumber dari APBD Tapin dibantu sebanyak 1.500 pohon yang diperuntukan di Kecamatan Tapin Utara, Kecamatan Tapin Selatan dan Kecamatan Lokpaikat. “Masing-masing orang dalam rumah tangga dibantu sebanyak 15 batang pohon aren genjah,” katanya.(dillah)
DILLAH/MK
PIMPIN RAKOR: Bupati Tapin HM Arifin Arpan memimpin rapat koordinasi dengan jajaran SOPD lingkup Pemkab Tapin membahas program-program yang dikerjakan pada tahun 2017 ini.
Februari, Mulai Musrenbang Kecamatan RANTAU, MK- Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Litbang Tapin akan menyelenggarakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tingkat Kecamatan mulai Februari 2017. Hal itu disampaikan Bupati Tapin HM Arifin Arpan dalam sebuah forum rapat koordinasi bersama pimpinan SOPD di lingkungan Pemkab Tapin. “Insya Allah mulai bulan Februari Pemkab Tapin melaksanakan Musrembang Tingkat
Kecamatan,” ucapnya. Kegiatan Musrenbang tetap seperti pada tahun sebelumnya penggabungan dua kecamatan, namun direncanakan pelaksanaan pagi dan sore. Misalnya Kecamatan Candi Laras Utara pada waktu pagi dan Kecamatan Candi Laras Selatan di waktu sore, karena dua kecamatan tersebut tidak jauh saling berdekatan. Namun pelaksanaan ini tergantung kesiapan dari Bappeda Litbang selaku penanggung jawab dan kecamatan pelaksanaan kegiatan
Musrenbang. “Musrenbang adalah sebuah kewajiban menjalan aturan yang di laksanakan setiap tahun sekaligus wadah proses perencanaan pembangunan partisifatif dalam upaya menangkap aspirasi dan kebutuhan masyarakat sesuai dengan kondisi dan wilayah perkembangan saat ini,” ujar Bupati. Selanjutnya kepada SOPD agar menyesuaikan dengan kegiatan tersebut, yang berkaitan adanya program di kecamatan,
sehingga masyarakat tahu apa yang dilakukan pemerintah daerah program kerjanya. “Saya selaku pimpinan akan hadir langsung dalam kegiatan Musrenbang tingkat Kecamatan, kecuali ada kegiatan penting tidak bisa ditinggalkan, namun Wakil Bupati yang menggantikan,” katanya. Pemkab Tapin ingin mengawal dan mengetahui apa yang diinginkan, tidak direkayasa, sehingga program betul-betul terencana dan bermanfaat bagi
semua lapisan masyarakat di seluruh Kabupaten Tapin. “Jangan sampai program putus di tengah jalan, sementara program kegiatannya sudah di rencanakan dan disepakati dalam sebuah forum Musrenbang,” tegasnya. Bupati berharap kepada masing-masing kecamatan bisa mempersiapkan sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Kemudian kepada lingkup SOPD yang ada kegiatan melalui program agar kordinasi jadwal.(dillah)
SENIN, 30 JANUARI 2017/2 JUMADIL AWWAL 1438 H
P endidikan DOK/MK
Sahdin Hasan Kepala Disdik Kota Palangkaraya
UNBK Terkendala Listrik DINAS Pendidikan Kota Palangkaraya, mengimbau sekolah di daerah itu untuk mematangkan persiapan pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) 2017. Kepala Disdik Kota Palangkaraya, Sahdin Hasan mengatakan sekolah harus menyosialisasikan mekanisme UNBK kepada para siswa disamping mempersiapkan kemampuan teknis dan ilmu pengetahuan. "Selain persiapan teknis, sosialisasi mekanisme terhadap calon peserta juga merupakan bentuk pematangan persiapan. Untuk itu kami minta seluruh aspek terkait UNBK dipersiapkan mulai sekarang," kata Sahdin Hasan, Jumat (27/1). Mantan Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan Palangkaraya ini mengatakan kemampuan mengoperasionalkan komputer merupakan kunci dalam pelaksanaan UNBK. "Sekolah yang telah menyatakan melaksanakan ujian menggunakan sistem komputer agar melaksanakan persiapkan dengan sebaik-baiknya agar bisa mengantisipasi adanya gangguan termasuk menyiapkan teknisi khusus yang bertanggung jawab terhadap kelancaran sistem saat UNBK dilakukan" katanya. Gangguan yang biasa muncul saat pelaksanaan UNBK seperti ketergantungannya sekolah pada ketersediaan aliran listrik yang disediakan PLN, sehingga jika terjadi pemadaman maka akan pelaksanaan UN berbasis komputer itu akan terganggu. "Untuk itu, selain berkoordinasi dengan PLN Sekolah juga dapat menyediakan genset sebagai antisipasi gangguan listrik dari PLN saat ujian berlangsung," kata Sahdin. Saat ini, beber dia, dari seluruh sekolah yang ada di wilayah ibukota Provinsi Kalimantan Tengah tidak semua sekolah menengah pertama (SMP) melaksanakan UNBK. "Karena di antara kendala yang dimiliki sekolah sepeti terbatasnya untit komputer serta akses jaringan listrik terutama untuk wilayah pinggiran. Sehingga saat ini sekolah yang melaksanakan UNBK masih terbatas," katanya.(ant)
PALANGKARAYA
Sulit Revitalisasi Kawasan Tertib Lantas Setelah beberapa waktu lalu, dari hasil rapat dengan jajaran Lalu Lintas Polda Kalteng bersama instansi terkait membahas revitalisasi kawasan tertib berlalu lintas yakni di kawasan Jalan Imam Bonjol, Yos Sudarso, Tjilik Riwut dan Jalan RTA Milono di Kota Palangkaraya. Wartawan: Tiva/MK
H
AL itu akan segera ditindaklanjuti Pemkot Palangkaraya. Namun yang menjadi kendala, lantaran ada sejumlah ruas jalan yang diusulkan tersebut ternyata merupakan jalan milik Pemprov Kalteng dan jalan nasional atau negara. "Kami kesulitan untuk ikut melakukan revitalisasi kawasan tertib berlalulintas yang sudah di tentukan. Kami tidak bisa mengutak atik aset milik Pemprov Kalteng dan jalan nasional,,"kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Palangkaraya, Eldy, Minggu (29/1). Bahkan tak hanya itu , beber
TRIBARATANEWS.COM
TERTIB LALU LINTAS: Seorang polisi lalu lintas di kawasan jalan protokol untuk menertibkan pengguna jalan.
dia, rambu-rambu pun tidak boleh begitu saja ditancapkan di beberapa titik jalan sudah ditentukan tersebut. Akan tetapi terlepas hal tersebut, sebenarnya Pemkot sangat mendukung revitalisasi beberapa kawasan yang sudah ditentukan.
Bukan berarti, lanjut mantan Kepala Badan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Kota Palangkaraya tidak ikut andil dalam hal revitalisasi kawasan berlalulintas, tetapi berkiprah dengan cara lain membuat tim gabungan penertiban bersama jajaran Polri.
Sebab, beber dia, nantinya akan membangun pos untuk tim gabungan guna memantau kawasan yang masuk kawasan tertib berlalulintas. Tetapi sebelumnya, akan terlebih dulu dilakukan sosialisasi, agar pengguna jalan mengetahui.
Softball Tidak Ikut Tes Kesehatan PALANGKARAYA, MKAtlet softball putri berinisial N yang saat ini tengah menjalani rehabilitasi rawat jalan di klinik Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kalimantan Tengah, akibat kecanduan pil koplo. Apalagi atlet tersebut, salah satu yang mewakili Kalteng dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX di Jawa Barat 2016. "Sebelum atlet berangkat PON, terlebih dahulu menjalani tes kesehatan dan kejiwaan langsung dengan dokter dan
psikolog, konsultasi gizi dan ahli gizi,"kata Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalimantan Tengah, Aries M Narang, di Palangkaraya, Minggu (29/1). Hal tersebut dilakukan, beber dia, untuk memastikan para atlet dalam kondisi sehat fisik dan kejiwaan, sehingga dapat berlaga secara sportivitas. Tetapi memang, beber mantan Ketua DPRD Kota Palangkaraya ini, untuk atlet cabor softball, tidak mengikuti pemeriksaan kesehatan, kare-
na berangkat lebih dulu, guna menjalani latihan terpusat. Sementara itu, Wakil Ketua Umum KONI, Bidang Penghargaan, Yansen Binti, menambahkan, adanya kejadian itu merupakan tanggung jawab moral Pengurus provinsi (Pengprov) cabor yang bersangkutan terhadap atlet melalui seleksi.Ke depan, KONI perlu membuat program tes urin untuk atlet, pelatih dan bisa juga terhadap pengurus cabang olahraga sehingga gaya hidup seperti itu tidak masuk
dalam pergaulan olahragawan. "Takutnya gaya kehidupan yang dijalani oleh atlet yang bersangkutan bisa menyeret temanteman atletnya yang lain. Saya kira ini Pengprov yang lebih tahu mulai dari rekrut atlet sampai bertanding di PON,"tegasnya Ia berharap, setelah adanya kejadian ini jangan sampai ada lagi pecandu lain yang tidak terdeteksi dan dapat menjadi pelajaran bagi semua atlet dan masukan bagi KONI untuk membuat program tes urin terhadap atlet, agar tidak lagi kecolongan.(tiva)
Lelang Jabatan Segera Diberlakukan PALANGKARAYA, MKPejabat Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah Syahrin Daulay mengakui pejabat lama atau telah menjabat setidaknya lima tahun di satuan kerja perangkat daerah tetap harus mengikuti lelang jabatan yang akan diberlakukan pemerintah provinsi. “Wajib ikut lelang tersebut sesuai aturan yang berlaku sekaligus menilai apakah masih sesuai atau ada aparatur sipil negara (ASN) lain lebih mampu menjabatnya,” kata Syahrin di Palangkaraya, Jumat (27/1). "Jika nantinya pejabat lama itu tetap terpilih kembali menjabat di SKPD tersebut,
persoalan lain. Amanat aturan kan mengharuskan pejabat lama ikut, dan lelang jabatan dilakukan secara terbuka," tambahnya. Lelang jabatan yang akan dilakukan Pemprov Kalteng tidak hanya di SKPD Dinas Pertambangan dan energi (Distamben), Dinas Permukiman dan Perumahan, Dinas Kominfo dan Statistik, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, dan Biro Pemerintahan, namun juga telah dijabat seorang ASN lebih dari lima tahun. Syahrin mengatakan Panitia seleksi lelang jabatan yang nantinya diisi perwakilan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Komisi
Aparatur Sipil Negara (KASN), Pakar dari Perguruan Tinggi dan perwakilan Pemprov Kalteng. "Kita sudah menerima daftar nama perwakilan Kemendagri, para pakar dari Perguruan Tinggi menjadi Panitia Seleksi Lelang Jabatan. Sedangkan ke KASN sedang dilakukan komunikasi dan koordinasi agar tidak terjadi kesalahan lagi," kata Syahrin. Ditempat terpisah, belum lama ini, Gubernur Kalteng Sugianto Sabran telah mengukuhkan dan melantik 810 pejabat Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama atau Eselon II, Administrator atau Eselon III, dan Pengawas
atau Eselon IV lingkup Pemprov Kalteng, Jumat (6/1). Dia mengatakan, walau pengukuhan 810 pejabat Eselon II, III serta IV di lingkungan Pemprov Kalteng telah sesuai ketentuan teknis maupun aturan lainnya, namun belum sesuai ekspektasinya dalam mewujudkan "Kalteng Berkah". "Sekitar 40 persen Eselon III dan IV itu telah dilakukan penyegaran. Eselon II memang belum. Tapi tidak menutup kemungkinan akan dilakukan penyegaran. Bisa saja yang dari kabupaten menjabat di provinsi dan di provinsi ke kabupaten. Kita akan bentuk pansel dalam waktu dekat," tandas Sugianto.(ant)
Desa Sabuh Kembangkan Tanaman Jagung MUARA TEWEH, MK- Luas produksi tanaman jagung untuk wilayah Kabupaten Barito Utara, hingga saat ini sudah mencapai 1.020 hektare yang sudah tercatat pada Dinas Pertanian, terutama di Kecamatan Teweh Timur. Jumlah ini belum termasuk di wilayah transmigrasi seperti di Desa Rimba Sari, Desa Beringin Raya dan dua desa lainnya di Kecamatan Teweh Tengah. Bahkan, produksi yang sudah dihasilkan jumlahnya terbesar untuk Kalimantan Tengah. Luas dan produski tanaman jagung tersebut nampaknya, makin bertambah setelah pemerintah daerah melalui dinas terkait membuka lahan baru untuk komoditas pertanian dengan membentuk kelompok tani di Desa Sabuh, Kecamatan Teweh Baru. Bupati Barut, H Nadalsyah saat tanam jagung di Desa Sabuh, Kamis (26/1) lalu mengatakan, luas yang akan dibuka untuk tanaman jagung yang terdiri dari 12 kelompok tani berkisar antara 300 hingga 500 hektar. Ia menjelaskan dari luasan tanam yang sudah dicanangkan, nantinya
A3
BANI/MK
SILATURAHMI: Bupati H Nadalsyah didampingi Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Barito Utara, Setia Budi, Kepala Dinas PU Fery Kusmiadi dan Kepala Bappeda Muhlis, saat bersilaturahmi bersama kelompok tani Desa Sabuh, Kecamatan Teweh Baru, Kamis (26/1).
seluruh pengadaan bibit akan dibantu melalui dinas pertanian setempat. Sedangkan, untuk lahan sendiri akan digarap oleh masing masing kelompok. Menurut Nadalsyah, sekarang untuk luasan areal pertanian salah satu agenda pemerintah daerah da-
lam meningkatkan perekonomian masyarakat. Di mana pertanian nantinya menjadi penopang hidup selain pekerjaan lain. “Untuk membuka lapangan kerja baru, maka perluasan areal pertanian menjadi agenda pemerintah daerah.
Karena untuk bidang lain seperti bekerja di perusahaan sudah tidak bisa diharapkan dalam kondisi saat ini,”kata Nadalsyah. Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Barito Utara, Setia Budi saat mendampingi kegiatan mengungkapkan untuk bibit jagung produksi yang ditanam terdiri dari jenis NK 6326, dengan umur berkisar antara 90 hingga 100 hari. Menurutnya, jenis bibit ini memang untuk memproduksi pakan ternak yang dipasarkan ke wilayah Kalimantan Selatan, karena hingga sekarang bisa menghasilkan antara 6-8 ton per hektare. Untuk kelompok tani Desa Sabuh memang saat ini adalah petani pemula sehingga seluruh kegiatan mulai pembukaan lahan, penanaman hingga pemeliharaan akan dibimbing oleh mantri tani yang bertugas di lapangan. “Kita semua berharap dengan dibukanya lahan untuk tanaman jagung dapat menambah penghasilan, selain pekerjaan lainnya seperti berkebun karet,”kata Setia Budi.(bani)
"Kendati pembahasan masalah ini, belum rampung, kami terus berkomunikasi rencana ini dengan wakil walikota dan berencana menggelar rapat kembali, untuk membentuk tim revitalisasi kawasan tertib berlalulintas,"ujar Eldy.()
Alat Pendeteksi ISPU Sudah Diganti PALANGKARAYA, MK- Setelah beberapa lama alat pendeteksi Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) yang terletak di kawasan Bundaran Besar Palangkaraya, tidak berfungsi, akhirnya alat ini dapat kembali berfungsi kembali. Pasalnya Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, telah memasang alat pendeteksi yang baru. "Alat itu berupa display untuk mengetahui kondisi cuaca dalam berbagai tingkatan. Dengan begitu masyarakat sudah bisa melihat sendiri kadar kesehatan udara setiap hari,"kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Palangkaraya, Rawang, Minggu (29/1). Namun, Rawang mengakui masih belum menerima mandat pengelolaan alat pendeteksi tersebut dari Kementerian LHK, karena masih dalam rangka uji coba. Dengan begitu, belum bisa mengambil data dari alat tersebut. Terlebih lagi belum dilatih cara mengambil data dari alat tersebut serta cara penanganannya jika sewaktu-waktu terjadi kerusakan. Alat yang terpasang hanya display. Sedangkan stasiunnya ada di Kecamatan Jekan Raya. Jadi semua peralatan penunjang mulai dari monitor, display, komputer dan segala alat-alatnya itu masih punya kementrian LHK pada proyek 2016 dan belum diserahkan ke Pemkot Palangkaraya Namun jika mengacu alat ISPU yang dipasang sejak 1995 sebelumnya, masyarakat bisa minta data, terkait PM10, H2O, O2, CO2 dan sebagainya dan bisa langsung diprint. Sedangkan alat yang sekarang tentu hanya sebatas melihat informasi kualitasnya saja apakah udara saat ini berbahaya, atau sedang atau baik. “Kalau untuk mengambil angka-angka secara rill belum bisa dilakukan, sebab masih tahap pengujian. Jika sudah diserahterimakan maupun kesiapan pengendalian alat tersebut, baru semua bisa dilakukan seperti alat ISPU,” ujar Rawang.(tiva)
Warga Teluk Malewai Sambut Bupati SEPERTI sebelumnya setiap kunjungan bupati beserta beberapa kepala SKPD ke wilayah kecamatan mendapat sambutan hangat dari masyarakat setempat. Ini karena momentum seperti inilah yang diharapkan oleh warga. Bupati H Nadalsyah pada kunjungan ke Desa Teluk Malewai, Kecamatan Lahei Barat, Sabtu (28/1) disambut ratusan warga yang dipimpin oleh camat setempat. Selain kunjungan dan bersilaturahmi dengan warga, Nadalsyah juga berkesempatan melihat kondisi pembangunan di wilayah tersebut seperti jalan dan jembatan juga sarana pendidikan dan kesehatan. Ia mengatakan, momentum kunjungan dan silaturahmi tidak lain untuk menyerap aspirasi dan seluruh warga mengenai pembangunan yang sudah berjalan dan akan dilaksanakan. Sebab dengan bertatap muka secara langsung, maka lebih mengetahui kondisi yang sebenarnya. Menurutnya, untuk wilayah Ke-
camatan Lahei Barat dimana hasil pemekaran yang beberapa tahun sudah dilaksanakan masih memerlukan banyak pembenahan terutama masalah infrastruktur jalan dan jembatan. “Kondisi seperti sekarang sudah tentu mendapat perhatian yang serius dan pemerintah daerah dalam mengalokasikan anggaran setiap tahun. Oleh karena itu, masyarakat juga harus proaktif dalam mengawal hasil pembangunan yang sudah dilaksanakan,” tuturnya. Karena, beber Nadalsyah, dalam melaksanakan pembangunan juga ada keterbatasan anggaran, sehingga tidak seluruhnya diakomodir, namun pemerintah daerah sesuai dengan visi misi pembangunan akan meningkatkan perekonomian. Salah satunya melalui pembangunan infrastruktur. “Infrastruktur memang ibarat tubuh manusia adalah jantungnya, sehingga bila infrastruktur baik, maka bisa dipastikan ekonomi warga akan baik dan meningkat,”pungkasnya.(bani)
KALIMANTAN TENGAH
A4
SENIN, 30 JANUARI 2017/2 JUMADIL AWWAL 1438 H
B arsel Dukungan Gerdayak PASANGAN Calon (Paslon) Pilkada Barito Selatan (Barsel) Faris kembali mendapat dukungan dari Gerakan Pemuda Dayak (Gerdayak) setempat. Penegasan ini disampaikan langsung oleh Ketua Gerdayak Barsel, Andi M Noor SH kepada sejumlah wartawan, saat bertandang ke sekretariat Tim Pemenangan Paslon Faris, Minggu (29/1). “Kita menyerukan kepada semua pengurus dan anggota Gerdayak yang ada di Barsel untuk bersama-sama memberikan dukungannya guna memenangkan paslon no 1 Pilkada Barsel 2017,” kata Andi. “Ini setelah kami melihat bahwa Faris sangat layak guna memimpin Barsel lima tahun kedepan. Dengan terlebih dahulu melihat berbagai pertimbangan logis, misalnya program kerja dan pencapaian yang lain,” tegas Andi. Ia menyakini, dukungan masyarakat Barsel ke Faris pada coblosan 15 Februari 2017 nanti mengarah kepada pasangan Faris. “Dari itu kami optimistis Faris yang didukung oleh masyarakat Barsel akan keluar sebagai pemenang,” katanya.(digdo)
PANEN IKAN: Pelajar dan mahasiswa saat melakukan praktek panen ikan gurame di kolam budidaya Balai Benih Ikan (BBI) milik Dinas Perikanan dan Kelautan Kapuas.
Produksi Terus Meningkat
Produksi perikanan di Kabupaten Kapuas terus meningkat selama 6 tahun terakhir. Pada tahun 2011 produksi ikan di daerah setempat sebanyak 6.668, 28 ton dan pada tahun 2016 meningkat menjadi 14.540,13 ton.
B arut
Air Bersih
MASYARAKAT di Desa Bengahon Kecamatan Lahei Kabupaten Barito Utara telah memiliki sarana air bersih. Uji coba penggunaan air bersih dihadiri Ketua DPRD Barito Utara Set Enus Yuneas Mebas, bertepatan dengan masa reses dewan dari daerah pemilihan (dapil) III di Desa Bengahon Kecamatan Lahei, Minggu (29/1). Ketua DPRD Barito Utara Set Enus mengatakan prioritas pembangunan ke perdesaan sesuai dengan visi dan misi program pembangunan jangka pendek, jangka menengah, dan jengka panjang pemerintah Kabupaten Barito Utara. Pemerintah bersama DPRD berkomitmen untuk terus meningkatkan alokasi dana desa (ADD), sehingga kebutuhan mendasar warga desa dapat terpenuhi. Set Enus menambahkan, bersamaan dengan masa reses ke Dapil III, pihaknya menghadiri kegiatan peresmian instalasi air berish di Desa Bengahon. "Dalam reses ini kami juga menghimpun aspirasi dari warga Desa Bengahon menyangkut fasilitas pendidikan, kesehatan, dan jalan desa. Nanti kami akan teruskan saat pembahasan anggaran di dewan," kata politisi dari PDI Perjuangan ini. Penjabat Kepala Desa Bengahon Everiyadi mengatakan bahwa fasilitas air bersih yang ada di Desa Bengahin ini mampu melayani kebutuhan sekitar 400 kepala keluarga (KK) yang sumber air bersih berasal dari Sungai Lahei (anak Sungai Barito). "Air bersih disalurkan melalui pipa utama dengan panjang sekitar 1,5 kilometer. Kami bersyukur, karena sekarang masyarakat sudah menikmati air bersih. Tidak perlu lagi mandi dan buang air di sungai," katanya. Menurut dia, realisasi instalasi air bersih di Desa Bengahon dapat terealisir, karena adanya kerjasama yang baik antara pemerintah dan warga desa.(ant)
Wartawan: Irfan/MK
K
EPALA Bidang Bina Usaha Perikanan dan Kelautan Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Kapuas Arjoni mengungkapkan, produksi jumlah budidaya ikan didominasi terbanyak oleh jenis ikan patin, ikan
nila, jenis ikan bandeng, ikan lele dan udang api-api. Adapun faktor yang mempengaruhi terus meningkatnya produksi ikan di Kabupaten Kapuas, karena para kelompok budidaya ikan sudah memahami cara budidaya ikan yang baik.
Disamping itu, karena hasil budidaya ikan sangat menjanjikan, maka setiap tahun para petani budidaya banyak yang menambah jumlah kolam budidaya mereka. “Yang tahun lalu satu petani mengelola 3 kolam, tahun ini dikembangkan menjadi 5 kolam,” katanya di Kuala Kapuas, kemarin. Nah, hal inilah, lanjut Arjoni, faktor yang mendukung meningkatnya jumlah produksi budidaya ikan di daerah setempat. “Para petani budidaya juga selalu menjaga kualitas benih ikan yang ditebar, sehingga produksinya selalu bagus dan memuaskan," jelasnya. Selain itu, benih yang ditebar
oleh kelompok budidaya terlebih dahulu divaksin, sehingga daya tahan atau kekebalan tubuh ikan tinggi. Secara otomatis tingkat kematian ikan akan kecil dan hasil produksinya pun sudah pasti baik. Kemudian para petani ikan juga sudah berpengalaman dan selalu mengikuti anjuran teknis dari Dinas Perikanan setempat. Karenanya, tak heran jika produksi ikan hasil budidaya terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Berdasarkan data Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Kapuas pada tahun 2011 produksi ikan di daerah setempat sebanyak 6.668,28
TPA Palingit Bakal Dikelola DLH
KUALA KAPUAS, MK- Pengelolaan tempat pembuangan akhir sampah (TPA) Handil Palingit, Kecamatan Pulau Petak, Kabupaten Kapuas bakal diserahkan kepada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) setempat. Menurut Serektaris Daerah (Sekda) Kapuas Rianova, pengelolaan TPA Handil Palingit selama ini menjadi domain Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kapuas. Namun karena adanya aturan yang baru sehingga pengelolaannya akan dialihkan ke Dinas Lingkungan Hidup. “Aturan Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup serta aturan undangundang mengenai persampahan bahwa memang pengelolaan TPA arahnya ke sana (Dinas Lingkungan Hidup),” katanya di Kuala Kapuas, kemarin. Karenanya, Pemkab Kapuas akan mempelajari aturan pelaksanaan tentang pengalihan urusan persampahan tersebut dari semula tugas Dinas PU menjadi tugas DLH. “Kawan-kawan di dinas terkait lagi mengkaji itu, seandainya kalau TPA dipindahkan ke DLH seperti apa kemudian kalau masih tetap di Dinas PU bagaimana,” terang Rianova. Kendati dilakukan pengalihan sebagian urusan tugas Dinas PU terkait persampahan ke Dinas Lingkungan Hidup, namun menurut Sekda pengalihan tersebut tentunya akan dilakukan secara bertahap. Sebab, di Dinas PU terdapat bidang khusus yang menangani persampahan, salah satunya menyangkut kebersihan. “Karena aturan persampahan dulunya memang di Dinas PU,” ungkapnya. Mantan Kepala Inspektorat Kapuas itu pun menilai, bahwa Dinas PU selama ini cukup efektif dalam mengelola TPA karena instansi itu memiliki SDM, sarana prasarana dan juga dana sehingga penge-
ton, tahun 2012 sebanyak 8.855,92 ton, 2013 sebanyak 10.298,69 ton, 2014 sebanyak 11.140,37 ton, tahun 2015 sebanyak 13.135,69 ton dan tahun 2016 sebanyak 14.540,13 ton. Salah satu sentra pengembangan budidaya perikanan di Kabupaten Kapuas terdapat di Kecamatan Basarang yang merupakan lokasi Program Minapolitan. Pengembangan program perikanan di kawasan minapolitan itu pun dinilai cukup mengembirakan dari segi kegiatan produksi komoditi perikanan yang dikembangkan maupun kegiatan lainnya yang di danai dari APBN, APBD provinsi dan APBD Kapuas.()
Hanya Disambut Sekretariat Dewan
IRFAN/MK
HIJAUKAN TPA: Wakil Bupati Kapuas H Muhajirin saat menanam pohon di lingkungan tempat pembuangan akhir sampah (TPA) Handil Palingit.
lolaan TPA berjalan dengan baik. “Tapi karena aturannya sekarang begitu sehingga pengelolaan TPA akan dialihkan ke DLH,” katanya. “Makanya akan kita kaji urusan persampahan itu mana yang menjadi domain Dinas PU dan mana yang menjadi urusan DLH, mungkin untuk pembangunan sarana prasarananya tetap Dinas PU, tapi untuk manajemen persampahannya menjadi urusan DHL,” timpal Rianova. Sekdakab Kapuas itu pun menambahkan, TPA Palingit apabila dikelola dengan baik dapat menyumbang penda-
IRFAN/MK
patan asli daerah dari hasil pemilahan sampah. Karena sampah terdapat bagian-bagian yang bisa diolah lagi untuk selanjutnya dijual. “Setidaknya, mereka yang mengelola itu ada dapat tambahan penghasilan dan sebagian lagi hasilnya mungkin bisa disisihkan untuk pendapatan daerah,” tukasnya. Sementara itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup Saleh Makki, menyatakan siap mengelola TPA Palingit apabila diserahkan kepada pihaknya. “Kalau kami sih siap saja apabila ditugaskan untuk mengelola TPA,” katanya.(irfan)
KUALA KAPUAS, MK- Anggota DPRD Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan bertandang ke DPRD Kapuas, Jumat (27/1). Namun kedatangan wakil rakyat dari kabupaten berjuluk Bumi Sanggam itu hanya disambut dua orang PNS Setwan DPRD Kapuas. Pasalnya, anggota DPRD Kapuas sedang melakukan kunjungan kerja ke luar daerah, sehingga kedatangan anggota dewan Balangan hanya diterima PNS Setwan. “Kebetulan saat ini semua anggota DPRD Kapuas melakukan kunjungan kerja luar daerah,” kata salah satu PNS Sekretariat DPRD Kapuas yang menyambut kedatangan rombongan anggota dewan Balangan di ruang rapat gabungan komisi DPRD Kapuas. Sementara itu, pimpinan rombongan Kunker anggota DPRD Balangan Fahrudin Misran mengatakan, kedatangan mereka ke DPRD Kapuas adalah rangka pembelajaran menyangkut regulasi maupun agenda tahunan DPRD. “Agenda tahunan DPRD biasanya ada perubahan-perubahan. Nah, ini akan kita sesuaikan dengan pembejalaran kita di masing-masing daerah, karena Kabupaten Balangan pada saat ini sedang mengodok agenda tahunan,” katanya. Ditanya apakah kecewa karena tak disambut anggota DPRD Kapuas ? Legislator asal PPP itu menyatakan, pihaknya memahami karena sebagai wakil rakyat anggota dewan memiliki banyak agenda kegiatan diluar. “Saya rasa itu relatif lah karena memang anggota dewan biasanya banyak kegiatan di luar juga,” ucap Fahrudin kepada awak media. Namun Ketua Komisi II DPRD Balangan itu mengaku tertarik dengan adanya perbedaan antara DPRD Balangan dan DPRD Kapuas terkait penetapan APBD 2017. Di Balangan, kata dia, APBD 2017 ditetapkan pada September 2016, sedangkan di APBD Kapuas dietatapkan pada Januari 2017. “APBD Balangan September sudah ditetapkan, karena ada sanksi dari Kementerian Keuangan bagi daerah yang terlambat menetapkan APBD-nya maka sanksinya tidak bergajih selama enam bulan,” ungkapnya. Nah, melihat APBD Kapuas ditetapkan pada Januari 2017 dan tidak dikenai sanksi, hal ini bagi Fahrudin sangat menarik dan akan menjadi bahan masukan pihaknya. “Ini akan menjadi bahan juga bagi kami, karena kalau bisa diulur kenapa tidak, biasanya eksekutif selalu mengulur,” pungkasnya.(irfan)
APBD Barsel Rp 942,3 Miliar BUNTOK, MK- Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) kabupaten Barito Selatan (Barsel) 2017 hampir tembus Rp 1 Triliun, tepatnya sebesar Rp 942,3 miliar. APBD ini secara resmi ditetapkan, saat penyerahan secara simbolis Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (DPA-SKPD) kabupaten Barsel tahun 2017 di aula Setda Pemkab Barsel, Jum’at (27/1). Penjabat Bupati Barsel H Mugeni SH MH disela sambutannya mengatakan, rincian alokasi APBD
tersebut penggunaannya antara lain, untuk pelayanan umum Rp 339,6 miliar atau 36,05% dari total anggaran belanja daerah. “Sedangkan untuk urusan ketertiban dan keamanan, alokasi anggarannya Rp 15,2 miliar atau 1,62% dari anggaran belanja daerah. Kemudian, urusan ekonomi dengan anggaran Rp 44,6 miliar atau 4,74% dari anggaran belanja daerah,” paparnya. Ia mengungkapkan, untuk urusan lingkungan hidup alokasi anggarannya Rp 4,3 miliar atau
0,46% dari total anggaran belanja daerah. Sedangkan, untuk perumahan dan fasilitas umum Rp 134,2 miliar atau 14,24% dari total anggaran belanja daerah. Anggaran kesehatan alokasinya Rp 108,5 miliar atau 11,52% dari anggaran belanja daerah. Untuk Pariwisata dan Budaya Rp5,2 miliar atau 0,56% dari total anggaran belanja. Pendidikan alokasi anggarannya, Rp 280,5 miliar atau 29,77% dari total anggaran belanja. Dan untuk perlindungan sosial alokasinya Rp 9,8 miliar atau 1,04% dari ang-
garan belanja daerah. Mugeni berharap, APBD Barsel yang telah disepakati bersama DPRD Barsel dan sudah disetujui Gubernur Kalteng tersebut bisa menjadi stimulan dalam proses pembangunan yang tidak hanya dilakukan oleh pemerintah namun juga keikut sertaan masyarakat didalamnya. “Saya berharap hasil pembangunan nantinya terus meningkat dan bermanfaat sehingga dapat dirasakan oleh masyarakat Barsel secara merata,” tegasnya.(digdo)
DIGDO/MK
SAMBUTAN: Penjabat Bupati Barsel H Mugeni menyampaikan sambutan saat penyerahan DPA-SKPD Barsel di aula Setda Pemkab Barsel, Jumat (27/1).
KALIMANTAN TIMUR
A5
SENIN, 30 JANUARI 2017/2 JUMADIL AWWAL 1438 H
P ertanian Petani dan Perusahaan Harus Buat Perjanjian PARA peetani dan perusahaan kelapa sawit di Kabupaten Paser diminta untuk membuat perjanjian terkait harga tandan buah segar (TBS). Kepala Bidang Pertanian Dinas Pertanian Kabupaten Paser, Bahriansyah mengatakan, perjanjian tersebut dibuat untuk menyepakati harga TBS antara petani dengan perusahaan. "Sebelumnya, sejumlah petani dan Serikat Petani Kelapa Sawit melapor ke Kejaksaan bahwa banyak perusahaan yang tidak membeli TBS dari petani sesuai harga yang telah ditetapkan tim penentu harga dari Provinsi Kaltim," kata Bahriansyah, akhir pekan tadi. Dinas Pertanian Paser kata Bahriansyah, telah diperiksa kejaksaan terkait laporan petani tersebut dan telah menjelaskan alasan mengapa banyak perusahaan yang membeli TBS di bawah harga yang ditetapkan tim dari provinsi. "Pada umumnya, perusahaan mengikuti harga CPO dunia yang setiap saat berubah dan perubahannya bukan per bulan. Sedangkan harga TBS dari provinsi ditetapkan selama satu bulan," jelas Bahriansyah. Sehingga lanjut Bahriansyah, pihak perusahaan sering mematok harga mengikuti perubahan harga CPO tersebut. "Alasan lain juga bisa dikatakan, tim penetapan harga dari propinsi menetapkan harga TBS berdasarkan harga CPO bulan sebelumnya," ujar Bahriansyah. Faktor lain menurut Bahriansyah, adanya pasar bebas yang menyebabkan perusahaan membeli harga TBS, dibawah yang sudah ditetapkan pemerintah.(ant)
Jalan Lintas Kaltim-Kaltara Amblas Jalan lintas yang menghubungkan Provinsi Kalimantan Timur dengan Kalimantan Utara di Kilometer 25, Kabupaten Berau, amblas.
J
NET
ABRASI: Sejumlah pantai di Kalimantan Timur mengalami abrasi yang cukup parah.
Pusat Diminta Bantu Penanggulangan Abrasi PENAJAM, MK- Pemerintah provinsi dan pusat diminta untuk ikut menanggulangi abrasi di pantai Desa Sesulu, Api-Api, Babulu Laut, Tanjung, Pantai Nipah-Nipah dan Sungai Parit. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Penajam Paser Utara, Andi Dahrul mengatakan, pemerintah kabupaten terus berupaya menangani abrasi di pantaipantai tersebut. Namun, menurut Andi Dahrul, penanganan abrasi membutuhkan anggaran yang cukup besar, se-
hingga membutuhkan bantuan dari pemerintah provinsi maupun pusat. BPBD Kabupaten Penajam Paser Utara aktif melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat maupun provinsi untuk penanggulangan abrasi tersebut. "Kami sudah laporkan titik-titik abrasi terparah di wilayah Penajam Paser Utara, kami berharap tahun ini (2017) beberapa titik abrasi bisa diberikan penahan abrasi," kata Andi Dahrul, Sabtu (28/1). Andi berharap, pemerintah pusat maupun provinsi dapat membantu penanggulangan abrasi itu karena
menyangkut kepentingan warga yang berada di wilayah pesisir pantai. "Abrasi semakin parah, jadi sebagian warga yang tinggal di pesisir pantai kena dampaknya dan terpaksa memindahkan rumah mereka," jelasnya. Informasi yang diperoleh menyebutkan, gelombang besar setiap tahun melanda pesisir pantai di wilayah Penajam Paser Utara menjadi penyebab utama terjadinya abrasi, daratan tergerus sekitar 143 hektare dan sedimentasi berkisar 70 hektare tiap tahun. Akibat abrasi, beberapa pohon kelapa di wilayah pesisir pantai itu mati.
Sebelum Kabupaten Penajam Paser Utara berdiri atau masih menjadi wilayah Kota Balikpapan, di wilayah pesisir pantai banyak rumah penduduk, namun para penduduk tersebut pindah karena air laut sudah masuk ke rumah. Dari panjang garis pantai di Kabupaten Penajam Paser Utara yang menncapai sekitar 272 kilometer, selain wilayah pesisir pantai Tanjung Tengah, pesisir Kampung Baru, Sungai Parit, Nipah-Nipah, Sesulu dan Api-Api, wilayah pesisir pantai Babulu Laut juga mengalami abrasi cukup parah.(ant)
ALUR jalan yang amblas tersebut merupakan jalur penghubung Kabupaten Berau (Kaltim) dengan Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara. "Kami mendapat laporan pada hari Jumat (27/1) sekitar pukul 21.00 Wita bahwa di KM 25 jalur yang menghubungkan Kabupaten Berau dengan Kabupaten Bulungan, tepatnya di kawasan Gunung Tabur, sebagian ruas jalan mengalami pergeseran sehingga tidak bisa dilalui kendaraan besar, seperti truk," kata Staf Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Berau, Sarpan, Sabtu (28/1). Tim BPBD Kabupaten Berau, lanjut Sarpan, pada hari Jumat (27/1) sekitar pukul 23.00 Wita melakukan pengecekan ke lokasi jalan amblas tersebut untuk melakukan penangangan awal. "Dari pengamatan kami di lokasi, sebagian badan jalan mengalami pergeseran sehingga hanya satu sisi dengan lebar sekitar 1 meter yang bisa digunakan. Itu pun hanya bisa dilintasi kendaraan berukuran kecil. Untungnya pada Jumat malam tidak turun hujan sehingga pergeseran tanah tidak terlalu signifikan," kata Sarpan. Jika turun hujan, dikhawatirkan jalur jalan penghubung Kabupaten Berau dengan Kabupaten Bulungan itu akan terputus sebab kondisi jalan pada bagian yang amblas masih labil dan terus mengalami pergeseran. BPBD Kabupaten Berau bersama instansi terkait telah memasang rambu di jalur jalan yang amblas tersebut agar pengendara berhati-hati saat melintasi jalur antarprovinsi itu. "Pananganan awal sudah dilakukan dengan memberikan tanda pada ruas jalan yang amblas tersebut. Jalur jalan yang sebagian badan jalannya mengalami pergeseran itu merupakan jalan negara yang sebelumnya juga sempat amblas," terang Sarpan.()
KALIMANTAN BARAT Waspada Virus Japanese Enchapalitis
P ilkada Kerabat Keraton Dukung Karolin PASANGAN calon bupati dan wakil bupati Landak, Karolin-Heriadi mendapat dukungan dari Kerabat Keraton Ismahayana Landak untuk memimpin kabupaten itu lima tahun ke depan. "Kami dari kerabat keraton Ismahayana Landak sudah mufakat untuk mendukung pasangan Karolin-Heriadi dalam pilkada Landak tanggal 15 Februari nanti," kata Ketua Majelis Keraton Ismahayana Kerajaan Landak, DR H Gusti Hardiansyah MSc yang bergelar Pangeran Shri Adijaya Nata Ismahayana, di Ngabang, Minggu (29/1). Dia mengatakan, hal itu disepakati oleh kerabat keraton tersebut lantaran melihat pengalaman dari pasangan calon pemimpin landak itu yang sudah tidak diragukan lagi. "Seperti yang kita ketahui, bu Karolin ini sudah berpengalaman menjadi anggota DPR RI yang tentu sudah sangat paham betul tentang politik dan bagaimana mensejahterakan masyarakat. Begitu juga dengan bapak Herculanus Heriadi yang sudah berpengalaman menjadi wakil bupati pada periode sebelumnya, yang tentu ini menjadi modal besar bagi mereka berdua untuk memimpin Landak ke depan," tuturnya. "Untuk itu, kami berharap seluruh masyarakat Melayu yang ada di Landak bisa memberikan dukungannya untuk pasangan Karolin-Heriadi. Khususnya masyarakat Desa Raja yang ada disekitar wilayah keraton ini harus bisa memenangkan pasangan ini, paling tidak 95 persen suara untuk mereka," tuturnya.(ant)
Setiap petugas medis diminta untuk mengenali pasien yang terindikasi terkena virus Japanese Enchapalitis.
V
IRUS Japanese Enchapalitis merupakan infeksi otak yang disebabkan flavivirus yang berhubungan dengan
demam berdarah, demam kuning dan virus West Nile. "Saya meminta kepada semua petugas kesehatan yang berada di pustu maupun puskesmas agar bisa mengantisipasi jika menemukan pasien yang terindikasi terkena virus Japanese Enchapalitis ini," kata Kepala Dinas Kesehatan Kubu Raya, Berli Hamdani, akhir pekan tadi. Dia mengatakan telah memerintahkan kepada seluruh Puskesmas dan rumah sakit yang berada di dae-
rah itu, untuk melakukan pengecekan kepada masyarakat yang terjangkit virus Japanese Enchapalitis. Virus ini menyebar pada manusia melalui gigitan nyamuk jenis Culex tritaeniorhynchus dan Culex vishnui, dimana nyamuk ini berkembang biak di sawah yang terjadi banjir, selain itu peternakan babi juga dapat memperkuat virus ini tumbuh subur. Berli menambahkan, pada saat musim hujan saat ini, tentunya nya-
muk penyebar virus ini akan mudah dijumpai. "Sampai saat ini, masih ada tiga warga yang dirawat di Rumah Sakit akibat dari terjangkitnya virus ini, namun jumlah sudah mulai berkurang dari Minggu lalu yang mencapai 7 orang," katanya. Dia menjelaskan, sebagian besar infeksi virus Japanese Encephalitis ringan menunjukkan gejala seperti demam, sakit kepala atau bahkan beberapa gejala yang tidak jelas.
Pada infeksi yang parah, gejala yang dimunculkan seperti demam tinggi, sakit kepala, leher kaku, tidak sadarkan diri, koma, kejang, lumpuh dan bahkan kematian. Untuk itu Berli meminta kepada masyarakat, apabila ada warga atau tetangganya yang terdeteksi penyakit ini, untuk langsung melaporkannya ke Puskesmas-Peskesmas terdekat, agar bisa mendapatkan pertolongan pertama.()
Elpiji 5,5 Kg Kurang Diminati
NET
TAK LAKU: Penjualan elpiji non subsidi 5,5 kilogram tidak laku karena harganya dianggap terlalu mahal.
SUKADANA, MK- Masyarakat ternyata kurang meminati elpiji non subsidi 5,5 kilogram. "Ada beberapa orang yang beli tabungnya namun sampai sekarang tidak ada yang mengisi ulang lagi mungkin karena masyarakat melihat terlalu mahal harganya," ujar salah satu penjual elpiji non subsidi 5,5 kilogram, Ati. Dari penuturannya, elpiji bermerek Bright Gas ini telah ia stok awal tahun kemarin sebanyak 150 tabung namun yang baru terjual hanya sekitar 40 tabung. "Padahal saya juga nitip di toko lain, namun tidak ada yang laku satu pun di toko tersebut, mungkin karena masih baru juga kali ya," ujar dia. Dia mengungkapkan, banyak masyarakat yang masih mengeluh dikarenakan harga tabung yang cukup mahal dan perbandingan harga jauh lebih murah untuk elpiji 3 kilogram yang disubsidi pemerintah.
Harga tabung yang 5,5 kilogram adalah Rp 331 ribu, sedangkan yang tiga kilogram hanya sekitar Rp 140 ribu. Isi ulang untuk yang 5,5 kilogram Rp 70 ribu sedangkan yang tiga kilogram hanya Rp 18 ribu sampai Rp 19 ribu. Sebelumnya telah dilakukan sosialisasi tepatsnya pada 18 Januari lalu di Balai Praja Sukadana. Saat sosialisasi, ditekankan kepada Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Pemda Kayong Utara untuk beralih ke Bright Gas 5,5 kg. Namun dari keterangan sejumlah PNS yang ada mereka masih banyak yang menggunakan elpiji 3 kg dengan alasan lebih murah dan mudah dijumpai. "Saya masih menggunakan elpiji 3 kg, belum pindah 5,5 kg, soalnya masih mikir-mikir mau menggunakan yang 5,5 kg, soalnya harganya cukup mahal," ujar salah satu PNS yang enggan menyebutkan namanya ini.(ant)
UTAMA
A6
SENIN, 30 JANUARI 2017/2 JUMADIL AWWAL 1438 H
Pertanian Balangan Terkendala Irigasi petani di Bumi Sanggam. Saat ini proses pembuatan saluran saluran primer sepanjang 550 Meter dan saluran sekunder sepanjang 32.550 Meter sedang berlangsung dan ditargetkan selesai pada 2017 ini. Selain itu, tahun 2017 ini juga ditargetkan dilakukan pilot project seluas 1.000 Hektar dan tahun 2018 beroperasi secara menyeluruh dan maksimal. Kesiapan beroperasinya bendungan pitap pada pertengahan 2018 mendatang, diungkapkan langsung oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia (PUPR-RI), Dr Ir Mochamad Basoeki Hadimoeljono saat meninjau bendung pitap pada akhir tahun 2016 lalu. "Ditargetkan pertengahan 2018 operasional Bendung (Bendungan) Pitap sudah aktif. Itu sesuai keterangan BWS Kalimantan II. Namun sebenarnya bukan harus 2018, jika selesai 6 Kilometer misalnya, apabila bisa mengaliri persawahan warga, ya langsung dioperasikan secara bertahap. Jadi tidak harus rampung keseluruhan baru beroperasi," ujar Basoeki dalam kunjungan ke Bendungan Pitap waktu itu didam-
pingi pejabat Balai Wilayah Sungai (BWS) Regional II Kalimantan dan Bupati Balangan H Ansharuddin dengan jajarannya. Bendung Pitap sendiri direncanakan dapat mengairi daerah irigasi seluas kurang lebih 4.800 Ha yang mencakup di beberapa kecamatan dan dibagi dalam Daerah Irigasi (DI). Diantaranya mencakup DI Paringin seluas 1.073,45 Ha, DI Putat Basiun seluas 1.027 Ha, DI Lok Batu seluas 577,25 Ha, DI Sikuntan dan DI Badalungga seluas 410,8 Ha. Menurut laman web Kementerian PUPR-RI ( http://pu.go.id/), pembangunan saluran irigasi di DI Pitap yang menggunakan anggaran Rp 265,5 Miliar, memiliki potensi pengairan hingga 4.000 Hektar. Namun saat ini, baru mencapai 1.000 Hektar. Untuk itu, Kementerian PUPR akan membangun saluran primer sepanjang 550 Meter dan saluran sekunder sepanjang 32.550 Meter. Pembangunan ditargetkan selesai pada 2017 tersebut, saat ini progres fisiknya baru mencapai 10,06 persen dan progres keuangannya 45,7 persen. Keberadaan Bendung Pitap sangat vital bagi perkembangan per-
tanian di Balangan. Sebab hingga kini, meski memiliki potensi ditambah luasan lahan dan sumber daya manusia yang cukup, pertanian di kawasan ini tetap kurang maksimal. Salah satunya, lantaran tidak memadainya irigasi sebagai penunjang keberhasilan bercocok tanam ini. Tidak maksimalnya irigasi sebagai kendala pertanian Balangan ini, diakui langsung Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Balangan Ir Tuhalus. Menurut Tuhalus, hingga kini di Balangan irigasi dengan sistem 100 mekanik, sementara yang ada hanya setengah mekanik. Itupun hanya di beberapa wilayah saja dan masih sering kesulitan sumber air baku. "Tahun 2016 luas areal tanam kita mencapai 41850 Hektar dimana 28 ribu Hektar diantaranya merupakan areal persawahan. Dari 28 ribu ini hanya sekitar 8 ribu Hektar yang bisa tanam dua kali dan sisanya tidak bisa lantaran terkendala irigasi," ujar Tuhalus, (26/1) kemarin. Padahal jika irigasi mumpuni, lanjut dia, pertanian khususnya padi bisa digenjot dengan program dua kali. Sehingga keuntungan petani bisa berlipat ganda dan bisa dijadikan mata pencarian utama.
Sayyid Ashim bin Abbas: Indonesia Terjaga karena Tiga Hal bin Alawy al-Maliky tersebut, menyempatkan bersilaturahmi ke kediaman keluarga besar H Abdussamad Sulaiman HB (Allahyarham) di Jalan Hang Tuah, Jakarta. Sayyid Ashim disambut salah satu menantu H Abdussamad Sulaiman HB, yakni H Abdussalam Bani Surya, dan cucu-cucu H Abdussamad Sulaiman HB Kunjungan Sayyid Ashim ini terbilang istimewa. Selain menyambung silaturahmi ayahandanya kepada keluarga besar H Abdussamad Sulaiman HB, Sayyid Ashim juga menyampaikan kebanggaan dan kekagumannya terhadap negara Indonesia dan masyarakatnya. “Saya datang ke Indonesia ini karena saya melihat Indonesia sangat terjaga. Terjaganya Indonesia ini, menurut saya karena tiga hal. Pertama yaitu rasa syukur. Sungguh, kenikmatan-kenikmatan yang ada di Indonesia begitu banyak, dan rasa syukur masyarakatnya atas kenikmatan-kenikmatan itulah yang salah satunya membuat Allah menjaga Indonesia,” ungkap Sayyid Ashim diterjemahkan salah satu muridnya yang juga murid daripada ayahandanya, Ustadz Ghozali. Sayyid Ashim melanjutkan, hal kedua yang menjaga Indonesia yaitu banyaknya pondok-pondok pesantren yang tersebar di seluruh penjuru Indonesia, bahkan hingga ke wilayah-wilayah pelosok terdalam. “Dari pondok-pondok itu tercipta pemuda-pemudi yang beriman dan bertaqwa kepada Allah, serta cinta Rasulullah. Karena itu, saya tidak ragu bahwa pondok pesantrenlah yang juga menjaga keamanan Indonesia,” tandasnya sebagaimana diterjemahkan Ustadz Ghozali. Hal ketiga yang menjaga Indonesia menurut Sayyid Ashim, yaitu akhlak masyarakatnya. Sayyid Ashim menyebutkan, akhlak masyarakat Indonesia begitu luar biasa. Baik itu para orang tua, generasi muda, maupun anak-anak. Terlebih lagi murid kepada gurunya, serta kecintaan kepada ulama. “Saya jujur sangat kagum, di Indonesia ini murid begitu berakhlak kepada gurunya. Mereka juga begitu mencintai ulama, sampai-sampai kadang saya sendiri bingung untuk
mata pencarian sampingan. "Makanya kita berharap, dengan selesai dan beroperasinya Bendungan Pitap nanti, pertanian kita semakin maju. Sebab, kendala irigasi sudah bisa teratasi. Saat ini untuk memban-
tu petani untuk masalah pengairan, kami mengatasinya dengan memberikan bantuan berupa mesin pompa air, pembuatan embung, dan perbaikan dan pembuatan irigasi tersier," paparnya.(sugi)
Usai Tanda Tangan Kontrak, Skuad Barito Putera Ziarah ke Makam Pendiri Sulaiman, bertolak ke Kabupaten Barito Kuala, melangkahkan kaki berziarah ke makam H Abdussamad Sulaiman HB (Allahyarham) atau akrab disapa H Leman, tokoh Banua tercinta yang merupakan pendiri sekaligus owner PS Barito Putera. “Abah Haji (Haji Abdussamad Sulaiman HB, red) merupakan sosok yang tak akan pernah terpisahkan dengan Barito Putera. Karena melewat beliau, melewat inisiasi dan pejuangan beliau, Barito Putera, klub sepakbola kebanggaan Urang Banua ini ada dan bertahan hingga hari ini. Sebab itulah, mengawali perjuangan kita di musim 2017 ini, selesai tanda tangan kontrak, kita semua langsung ziarah, bersilaturahmi dan mohon restu lah ibaratnya dengan beliau yang kita cinta,” ungkap asisten manajer PS Barito Putera, H Syarifuddin Ardasa kepada Media Kalimantan di sela melakukan ziarah, Sabtu (28/1)
malam sekitar pukul 23.00 Wita. Syarifuddin Ardasa berharap, ziarah ke makam H Abdussamad Sulaiman HB yang terletak di Komplek Pemakaman Datu Abdusshamad Bakumpai, Barito Kuala ini, menjadi suntikan semangat tersendiri bagi semua pihak, terkhusus para pemain. “Dengan ziarah ini, kita mengenang betapa cintanya Abah Haji kepada Banua dan Barito Putera. Kita juga mengenang
bagaimana dalam kondisi sesulit apapun, Abah Haji selalu berjuang demi Barito Putera dan Banua. Semangat itulah yang diharapkan ada di diri kami semua, terutama di diri pemain-pemain kita, sehingga semua tergerak untuk memberikan yang terbaik untuk Barito Putera, dan memberikan yang terbaik untuk Banua Kalimantan Selatan yang kita cinta,” tandas Syarifuddin Ardasa.(khairil anwar)
Kalah Bersaing, Bajaj Kian Terseok
membalasnya, sehingga saya hanya bisa mendo’akan semoga Allah selalu mencurahkan keberkahan dan kenikmatan bagi semua. Sungguh, akhlak masyarakat ini, saya tidak ragu bahwa ia (akhlak masyarakat) juga yang membuat Indonesia terjaga,” tandasnya lagi. Sebab, beber Sayyid Ashim, seorang mukmin, muslimin-muslimat yang akhlaknya kuat, dia pasti akan dicintai oleh Allah SWT. “Pesan saya kepada para muslim, contohlah Baginda Rasulullah SAW. Dan kepada muslimah, contohnya Ummu Siti Khadijah dan Fatimatuzzahra. InsyaAllah, dengan menyontoh dan meneladani akhlak-akhlak beliau, kita semua akan semakin dicintai oleh Allah SWT,” pungkasnya. Terlepas dari itu, Ustadz Ghozali yang mendampingi sekaligus menerjemahkan apa yang disampaikan Sayyid Ashim, menjelaskan bahwa agenda utama kedatangan Sayyid Ashim yaitu dalam rangka menghadiri haul kakeknya, yaitu As-Sayyid Alawy bin Abbas al-Maliky al-Hasaniy yang dilaksanakan masyarakat Indonesia di Jawa Timur. Di samping itu, Sayyid Ashim juga
melanjutkan silaturahmi kepada para sahabat ayahandanya (Syekh Abbas bin Alawy al-Maliky) serta juga kepada para santri-santrinya yang ada di Indonesia. “Jadwal beliau (Sayyid Ashim) 10 hari perjalanan. Jeddah-Jakarta-Surabaya-Madura-Jakarta-Jeddah. Datang 20 Januari 2017, dan kembali pada hari ini, 29 Januari 2017 (kemarin, red). Jadi kami tiba tanggal 20 Januari di Jakarta, lalu ke Jawa Timur menghadiri haul tanggal 23 Januari, dilanjutkan silaturahmi ke pesantren-pesantren diantaranya di Sampang dan Sumenep, dan terakhir tanggal 29 Januari kembali ke Mekkah. Alhamdulillah tadi (kemarin pagi, red), sempat bersilaturahmi dengan keluarga besar Ayahanda H Abddusamad Sulaiman HB di Hang Tuah Jakarta. Sebab hubungan ayah daripada Sayyid Asyim, yakni Abuya Syekh Abbas bin Alawy al-Maliky begitu dekat dan erat dengan keluarga besar Ayahanda H Abdussmad Sulaiman HB,” ungkap pemuda asal Indonesia, namun lama menetap dan menuntut ilmu di Tanah Suci Mekkah tersebut.(khairil anwar)
Pendemo Kepung Bandara AS yang berasal dari negara yang mayoritas penduduknya beragama muslim. Sopir taksi yang berada bandara JFK juga melakukan mogok kerja. Mereka menyebut kebijakan yang dilakukan oleh Trump tidak inskonstitusional. Beberapa warga dari kelompok agama juga mengutarakan penolakannya dan membentangkan spanduk menyambut imigran yang datang ke AS. Demonstrasi di bandara-bandara AS ini merupakan demonstrasi terbesar dalam bulan ini, di mana beberapa minggu lalu sekitar 1 juta orang berunjuk rasa dengan melakukan long march. Salah seorang demonstran, Olivia Katbi mengatakan kebijakan imigrasi Trump dianggapnya sangat kejam. "Saya pikir ini sangat
Tapi lantaran keterbatasan air (irigasi), maka menurut dia, petani tidak bisa dipaksakan melakukan program tanam dua kali. Sehingga dalam bertani (menanam padi) para petani hanya melakukannya sebagai
keterlaluan dan sangat buruk. Kita seperti berbelasungkawa atas kematian seseorang dengan tidak memperbolehkannya untuk datang ke sini," ucapnya seperti dikutip dari CNN. Di Kota New York, kerumuman massa berkumpul di bandara JFK untuk meminta dua warga Irak dibebaskan. "Tuan Presiden, lihat kami. Ini Amerika. Apa yang kamu lakukan sangat memalukan. Ini sangat tidak Amerika," ujar seorang warga Nydia Velazquez. Sebelum akhirnya dibatalkan oleh pengadilan federal, Donald Trump menghentikan sementara program pengungsi ke AS dan melarang para pengunjung dari Suriah dan sejumlah negara mayoritas muslim lainnya. Pelarangan semen-
tara ini dimaksudkan untuk membantu melindungi warga Amerika dari serangan-serangan teroris. "Saya sedang melakukan langkahlangkah pemeriksaan baru untuk menahan para teroris Islam radikal menjauh dari AS. Saya tak menginginkan mereka di sini," ujar Trump. "Kami hanya ingin memasukkan mereka yang akan mendukung negara kita dan yang sangat mencintai rakyat kita," imbuh Trump. Dengan perintah ini, maka program pengungsi Suriah dihentikan sampai pemberitahuan lebih lanjut atau sampai presiden memutuskan mereka tidak lagi menjadi ancaman keamanan. Pada akhirnya prioritas akan diberikan pada kelompokkelompok minoritas agama yang lari dari penindasan.(dtc/cnni)
dibandingkan angkutan publik lainnya. Istilah kerennya, bajaj itu sudah anti mainstream sejak lahir. Datang ke Indonesia sekitar tahun 1975-an, bajaj nyaris tak pernah ganti tongkrongan. Kendaraan asal India yang diproduksi oleh Bajaj Auto tersebut, kala itu menjadi alternatif kendaraan yang lebih modern menggantikan becak yang menjamur di sejumlah kota. Postur yang kecil, mesin berkapasitas 160 cc hingga dapat melaju hingga kecematan 70 km/ jam menjadi pilihan untuk menerobos jalanan kecil dan kemacetan lalulintas. Tak heran, kehadirannya di Banjarmasin ketika itu menjadi daya tarik masyarakat. Armadanya pun mencapai ratusan unit, dengan trayek yang cukup beragam pula. Salah seorang pemilik bajaj, Taufik mengisahkan pada sekitar tahun 1990-an dia masih bisa mendapatkan 20-30 penumpang setiap harinya. Namun sekarang, rata-rata hanya mendapatkan dua penum-
pang saja. "Bahkan sering juga tak ada sama sekali," katanya. Saat ini tidak kurang 100 unit saja, dari 300 armada bajaj yang tersisa di Banjarmasin, yang masih beroperasi. Mereka masih setia menunggu penumpang di Terminal Km 6 Banjarmasin. Pemerintah Kota Banjarmasin pernah berniat meremajakan bajaj, menjadi sebuah transportasi pilihan yang lebih ramah lingkungan dan mampu bersaing dengan transportasi lain. Pemko Banjarmasin saat Kepala Dinas Perhubungannya masih dipimpin Drs Kasman MAP menyebutkan, pihaknya masih melakukan pembicaraan dengan pihak ketiga dalam hal ini PT Mega Lestari Mobilindo. Targetnya, untuk memperbarui alat transportasi bajaj, alias peremajaan seluruh armada kendaraan roda tiga ini dengan produk baru bajaj PE. "Salah satu jalan agar bajaj bisa menjadi pilihan baru tidak lain diremajakan dengan produk baru yang lebih ramah lingkungan," ucapnya
kepada Media Kalimantan. Kasman kala itu membandingkan ibukota Jakarta, dimana banyak pilihan alat transportasi salah satunya bajaj yang masih laku. Hanya saja, perlu diatur lebih jauh bagaimana teknisnya di lapangan. Hal ini agar tidak berbenturan dengan alat transportasi lain seperti Angkutan Kota (Angkot) yang saat ini juga direncanakan peremajaan. "Nanti kita atur bagaimana teknisnya. Apakah hanya drop penumpang saja untuk jalan protokol. Kita juga pertimbangkan agar tidak membuat kemacetan yang kian parah. Kami masih membahas dengan pihak ketiga bagaimana bentuk kerjasamanya," tutupnya. Kondisi kebanyakan bajaj saat ini memang mengenaskan. Banyak yang sudah kropos serta tambalan di sana-sini. Jika benar bajaj akan diremajakan, bisa jadi akan mampu memberikan daya tarik baru lagi. Warga berharap, revitalisai tetap harus memprioritaskan sopir serta kenyamanan penumpang.()
Handak Bakunjangan Alin sepekawanan hancap tu pang ma akuri mu nada nang mambawainya. “Kaya apa ikam tulak juakah Lin,” Nanang Abay batakun. “Mun kahandak tu tulak pang, tagal aku balum bapadah lawan bini. Lihati ai kaina. Ikam pang Kumandrah, jar pang Ning Bungas handak bakunjangan jua,” Alin pulang batakun lawan Utuh Kumandrah. “Iya am ngalih banar aku nah. Gawian balum tuntung, sumalam Ning Bungas minta dangani handak bakunjangan lawan bubuhan di kanturnya,” “Imbah pang kaya apa jadinya,” “Jar ku mun bubuhan ikam tulakan jua, aku bisa ai umpat. Tagal aku disananya bapisah lawan rumbungan bini handak bagabung lawan buhan ikam haja,” “Ngalihnya pang lah. Kaya ini haja nah, kaya apa mun kita tulakan haja. Kabalujuran ampahnya sama haja. Kaina kita di sana hanyar ba atur basa,” ujar Abbay nang diakuri buhannya. “Mun kaya itu, aku ka rumah ha dahulu. Bapadah lawan bini, malam kena kita bakumpulan pulang,” jar Utuh Kumandrah nang dihiihakan buhannya. Sampai waktunya, takumpulan pulang bubuhannya di rumah Alin. Jadi rami napa bubuhan Nanang Akin, Anang Aspal sampai Koh Lim ada jua. “Ini pinanya kita ba atur ba asa. Napa am, bubuhan Kampung Sawa handak jua bakunjangan ka banua urang. Jar Pambakal Ratih, bubuhan kita nang disuruh sidin tulakan malihati kamajuan kampung urang di sana,” Nanag Abay nang basuara.
“Amun nang kaya itu baik banar. Aku kira bubuhannya akur haja. Mudah-mudahan Pa De Asem umpat jua,” pina manuha pander. “Tadi sudah ku temui Pa De Asem. Ujar sidin, pembekal justru menyerahkan urusan lawan Pa De Asem,” jar Koh Lim. “Pas banar sudah mun mintu. Pabila jar tulakannya…,” balum tuntung Kumandrah bapender ada nang maucap salam di luar. “Assalamualikum…,” “Wa alaikum salam. Alhamdulillah bubuhan tuhaannya pang nang datangan,” jar Alin nang mangaluari Pambakal Ratin, Utuh Ciput, Amang Busu lawan Pa De Asem. “Kaya apa jua Lim, sudah kah hajat kampung disampaikan?” jar pambakal. “Sudah pambakal ai. Mereka sudah setuju. Tinggal urusan pambakal aja lagi ini itunya…,” ujar Lim sambil mangude ka jariji sual ungkusnya. “Mun itu biris sudah. Mulai ungkus barangkat-bulik, makan guring sampai ungkus sagan nang lainnya sudah ku aturakan. Nang panting napa nang dicari di sana kulihan,” “Mantap banar mun kaya ini. Apalagi mun saban tahun, maginnya mantap..,” Alin basuara. “Mantap napanya Lin. Ini nah mun tahun ini hasilnya bujur-bujur bisa mamajuakan kampung ayu ja saban tahun bubuhan ikam tulakan ka banua urang,” Amang Busu pina barat suara sidin bapander nang maulah bubuhannya sihim. “Betul itu kata Amang. Kalo kita jalanan ke kampung urang yang sudah maju terus ga bisa dipake di kampung sini untuk apa. Mending ongkosnya untuk yang
lain,” ujar pa De Asem. “Nah itu bujur banar bubuhannya ai. Itihi bujur-bujur napa nang diulah urang di sana maka jadi maju banar kampungnya. Mudahan kampung kita ini kawa jua nang kaya kampung urang,” Utuh Ciput umpat jua bapander. “Mun urusan ma itihi gawian urang di kampung nang maju tu, tuha an ai baik manuntun di tivi haja. Kada babuang duit. Baik duitnya sagan napa kah…,” Anang Aspal timbul mahual. “Ujar ikam tu bujur haja itu Aspal ai. Tagal mun malihat langsung di padangnya lain jua hasilnya. Kaya ikam ni nah, bujur haja haur madam ka kampung urang. Tagal am jua madamnya ka hutan, bulik kampung kesah sakit haja nang tadangar..,” “Inggih pang. Tagal ulun ni asa sayang banar mun duit sing banyakan tu sagan bakunjangan haja,” “Ini pang Nang ai. Duitnya ni duit nagara jua sudah diatur-akan. Mun kada dipakai sagan bakunjangan tasalah kita,” jar Pambakal, maunggut-unggut Anang Aspal mandangarakan panjalasan pambakal lakun urang paham banar. “Nah, jadi akur sudah lah bubuhan ikam tulakan ka banua urang. Kahandak ku Pa De Asem nang manuhai akan. Inyani banyak tahu sudah adap di banua urang. Ma asiasi bubuhan ikam lawan inya,” “Inggih pambakal..,” “Sabuting pulang, ingatakan papas an urang bahari “Di mana batis manjajak di situ langit dijunjung” jangan babisa-bisa. Jaga martabat kita urang banua wayah di tanah urang. Jangan sampai manyupani,” Amang Busu nang bapander nang diakuri bubuhannya.()
MARTAPURA
SENIN, 30 JANUARI 2017/2 JUMADIL AWWAL 1438 H
A7
19 Pejabat Hasil Kocok Ulang Roda mutasi birokrasi di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banjar terus bergulir. Satu tahun ini, di bawah kepemimpinan Bupati H Khalilurrahman formulasi pas terus dirumuskan.
S ungai Bakung
Wartawan: Rudiyanto/MK
Warga Keluhkan Jalan Rusak WARGA Sungai Bakung, Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar mengeluhkan sepnjang jalan di kawasan kampung mereka yang dinilai rusak dan menganggu arus transportasi wilayah itu. "Kami merasa heran, kenapa hanya kampung kami ini saja yang dibiarkan pemerintah Kabupaten Banjar, jalan rusak, dan tak diperbaiki," kata sejumlah warga mengeluhkan jalan tersebut kepada rombongan pengguna sepeda tua anggota Saban yang melakukan touring ke kawasan tersebut. Padahal menurut mereka jalan kampung itu sangat vital, karena menghubungkan antara Sungai Lulut ke aras Lok Baintan dimana wilayah tersebut terdapat pasar terapung yang begitu dikenal hingga ke mancanegara. "Banyak orang Kota Banjarmasin dan daerah lainnya mengambil jalan pintas menuju kepasar terapung Lok Baintan lewat darat melalui kampung kami," kata seseorang warga yang saat itu lagi gotong royong membuat panggung untuk acara kawinan salah satu warga. Menurut keterangan warga, jalan kampung itu memang dari dulu isunya selalu ingin diaspal mulus, dan masyarakat bahagia mendengar kabar tersebut, tetapi sudah puluhan tahun setelah diberi pengerasan batu tak pernah ada realisasi pengaspalannya. Ada sekitar dua kilometer yang dibiarkan jalan itu berbacu dan becek, padahal di kedua ujung jalan tersebut sudah beraspallama, mengapa kampung sini kok dibiarkan begitu, tambah warga. Padahal menurut mereka jalan tersebut sangat vital untuk mengangkut hasil pertanian dan perkebunan, seperti padi, kebun buah-buahan, serta hasil peternakan. Wilayah tersebut dikenal sebagai sentra kebun jeruk siam Banjar yang terkenal yang disebut jeruk Sungai Madang. Oleh sebab itu warga berharap, jalan mereka diperbaiki oleh Pemkab Banjar, agar mereka bisa menikmati jalan sebagaimana wilayah lainnya.(ant)
S
PELANTIKAN: Bupati Banjar H Khalilurrahman menyalami para pejabat usai pelantikan massal pejabat eselon II, III, dan IV di penghujung tahun 2016 lalu. RUDIYANTO/MK
Perlu Pertimbangkan Profesionalitas Pejabat MARTAPURA, MK- Bupati Banjar H Khalilurrahman yang berduet dengan H Saidi Mansyur sebagai wakilnya, tampaknya benar-benar hobi melakukan bongkar pasang pejabat. Faktanya, belum genap satu tahun menjabat semenjak pelantikan yang dilalukan 17 Februari 2016, pelantikan yang berisi rotasi pejabat sudah dilakukan tiga kali. Pelantikan pertama dilakukan Guru Khalil, begitu mantan pimpinan Ponpes Darussalam Martapura ini akrab disapa, di enam bulan masa kepemimpinannya, tepatnya
24 Agustus 2016. Disusul pelantikan kedua yang dilakukan massal pada 30 Desember 2016. Disebut massal lantaran jumlah pejabat yang dilantik mencapai 913 orang. Tak puas denga itu, 27 Januari 2017 kemarin, pelantikan 47 pejabat kembali dilakukan. Bahkan kabarnya, pelantikan banyak pejabat juga akan dilakukan pada April nanti. Alih-alih mencari orang yang tepat dengan latar belakang keilmuwan dan kompetensi yang dimiliki, bongkar pasang pejabat justru seolah menunjukkan inkonsistensi
kepala daerah dan Baperjakat menentukan skuad tepat untuk berjalannya sebuah roda birokrasi. Padahal menurut Setia Budi, Setia Budi, Dosen Ilmu Pemerintahan pada Fisip Universitas Lambung Mangkurat yang pernah diwawancara terkait pelantikan di lingkup Pemkab Banjar, penempatan orang-orang yang tidak sesuai dengan kompetensi dan kualifikasi, akan berdampak roda birokrasi di perintahan itu sendiri. Dan ujung-ujungnya, berdampak pada kinerja dan pelayanan kepada masyarakat.
Hanya 17 DPK Berhak Gunakan Hak Pilih MARTAPURA, MK– Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Badan Koordinasi Pemuda dan Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kabupaten Banjar melaksanakan Musyawarah Daerah (Musda) V tahun 2017 di Aula Gedung Islamic Center Martapura, Sabtu (28/1). Dihadiri Wakil Bupati Banjar H Saidi Mansyur, Musda V DPD BKPRMI Kabupaten Banjar kali ini mengusung tema ‘Optimalisasi Peran Pemuda Remaja Masjid dalam Membangun Kekuatan Umat. Disampaikan H Mahdiannor, Direktur Daerah LPPTKA BKPRMI Kabupaten Banjar, musda yang dilaksanakan merupakan agenda rutin empat tahunan. Adapun agenda utama musda yakni laporan pertanggung jawaban keuangan laporan penyampaian program kerja, lapora aset yang dimiliki BKPRI. Selain beragenda penyampaian
RUDIYANTO/MK
MUSDA V BKPRMI: Foto bersama jajaran DPD BKPRMI Kabupaten Banjar dengan Wakil Bupati Banjar H Saidi Mansyur saat pelaksaaan Musda V tahun 2017 di Gedung Islamic Center Martapura, Sabtu (28/1).
sejumlah laporan tersebut, ujar H Mahdi Annor, dilanjutkan dengan pemilihan ketua DPD BKPRMI Kabupaten Banjar masa jabatan 2017-2021.
Disampaikan H Mahdi, sebanyak 20 Dewan Pengurus Kecamatan (DPK) BKPRMI hadir dalam Musda yang juga dihadiri Dewan
Pasar Agrobisnis Termegah di Kalsel BARABAI, MK- Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) segera membangun pasar agrobisnis termegah di provinsi ini untuk mendukung petani dalam mendistribusikan hasil pertaniannya secara langsung ke pasar tanpa melalui tengkulak. Bupati Hulu Sungai Tengah (HST) H Abdul Latif mengatakan, rencana pembangunan pasar agrobisnis modern yang lengkap dengan fasilitas pendukung tersebut, akan dimulai tahun ini. "Saya bersama Muspida yaitu Kapolres HST AKBP Mugi Sekar Jaya dan Dandim 1002 Barabai Letkol Inf Dodit Heri Setiawan, telah melakukan kunjungan ke pasar agrobisnis Pasar Baru Keramat Barabai, beberapa waktu lalu," katanya. Kunjungan tersebut, dalam rangka memastikan rencana pembangunan pasar agrobisnis modern, yang akan segera di-
Menurutnya, penempatan pejabat yang didasari pada politik balas jasa semata, sekaligus bentuk ketidak berpihakan pemimpin daerah pada karir birokrasi para pegawai. Karena displin ilmu yang selama ini ditempuh, tak terpakai lantaran berada di posisi yang tidak tepat. “Penting menempatkan orang secara profesional sesuai dengan kompetensi dan kualifikasi. Bukan semata karena ingin balas jasa karena telah ikut mendukung dan memenangkan saat proses pemilhan,” kata Setia Budi.(rudiyanto)
etelah pelantikan massal sebanyak 913 pejabat pada 30 Desember 2016 lalu, pelantikan puluhan pejabat kembali dilakukan pada Jumat (27/1) pekan kemarin. Mada Teruna, Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Banjar saat dikonfirmasi di hari pelantikan mengatakan, jumlah pejabat yang dilantik sebanyak 47 orang. 47 orang yang dilantik tersebut, ujar Mada terdiri dari 17 pengkuhuhan pejabat yang semuanya berada di lingkup Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, 11 pelantikan susulan karena saat pelantikan di penghujung Desember 2016 tak hadir lantaran sedang melaksanakan umrah dan cuti, dan 19 pejabat hasil kocok ulang alias rotasi. Disampaikan Mada, pengkuhan 17 pejabat di lingkup Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dilakukan sesuai arahan dari Kementerian Dalam Negeri. Sedangkan pelantikan 19 pejabat merupakan hasil kocok ulang atau rotasi pejabat dengan tujuan penyesuaian bidang kerja dengan kompetensi yang dimiliki masing-masing pegawai. Diibaratkan Mada, rotasi 19 pejabat seperti halnya mencari kesesuain perangkat untuk reparasi mesin. “Yang mestinya tang dipakai obeng. Untuk menyesuaikan itulah dilakukan rotasi lagi. 19 pejabat yang dirotasi juga didasarkan dari usulan kepala dinas yang disetujui Baperjakat dan kepala daerah,” kata Mada Teruna. Selain itu, ujar Mada rotasi pejabat juga dilakukan atas dasar dan pertimbangan kesehatan pegawai. Adapun Satuan Kerja Perangkat Daerah, kini disebut pula Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang melakukan rotasi diantaranya; Dinas Penanaman Modal dan PTSP, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa, Dinas Perhubungan, Dinas Koperasi dan UMKM, dan kecamatan.()
Tertibkan Parkir Melalui Program Komputerisasi
ANT
mulai pembangunannya. "Program pemerintah yang lama dengan program pemerintah yang baru akan kita gabungkan, dan pembangunan pasar modern ini, akan menjadi skala prioritas," katanya. Menurut dia, dibangunnya pasar agrobisnis modern ini bertujuan untuk menata pasar agar terlihat rapi, bersih, indah dan nyaman bagi pedagang maupun pembelinya. Semua pedagang, tambah
dia, akan ditampung di pasar agrobisnis tersebut, seperti pedagang hasil-hasil pertanian daerah, pedagang ayam, ikan basah, hingga sayur mayur. Pasar tersebut, juga akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas yang akan membuat pedagang maupun pembeli merasa nyaman dan aman dalam melakukan transaksi. "Saya harap, masyarakat juga ikut serta membantu program pemerintah ini,
Pengurus Wilayah (DPW) BKPRMI Provinsi Kalsel untuk memberikan suaraya dalam pemilihan Ketua DPD BKPRMI Kabupaten Banjar.
Kendati dihadiri 20 DPK, namun menurutnya hanya 17 DPK yang berhak menggunakan hak pilihnya untuk memilih Ketua DPD. Itu dikarenakan 3 DPK BKPRMI belum lama terbentuk seiring pemekaran wilayah kecamatan. “17 suara dari DPK masih sama dengan musda empat tahun silam karena kala itu tiga kecamatan belum pemekaran. Tiga DPK tersebut yakni Kecamatan Cintapuri Darussalam, Telaga Bauntung, dan Tatah Makmur,” katanya. (rudiyanto) Setelah terpilih ketua Baru setelah terpilih Ketua DPD yang baru, kata H Mahdi, agenda Musda dilanjutkan dengan pemilihan dan pengangkatan direktur daerah esuai bidang kerja, yakni; Direktur Dakwah dan SDM, Direjtur TK/TP Al Quran, Direktur Keluarga Sakinah, Direktur Ekonomi Koperasi, Direktur Brigade BKPRMI.(rudiyanto)
mengingat program ini bukan semata-mata untuk menambah pendapatan, tetapi untuk memberikan tempat yang nyaman bagi pedagang dan pembeli," katanya. Hulu Sungai Tengah merupakan kabupaten di Kalsel yang memilih sebagai daerah pusat perdagangan di Banua Enam, karena didukung lokasi daerah yang cukup strategis, yaitu berada di tengah-tengah di antara lima kabupaten lainnya.(ant)
BARABAI, MK- Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) menerapkan program komputerisasi untuk menertibkan parkir sekaligus meningkatkan pendapatan asli daerah dari sektor tersebut. Wakil Bupati Hulu Sungai Tengah HA Chairansyah mengatakan, tahap pertama pihaknya mengoperasionalkan parkir dengan sistem komputerisasi di tiga lokasi yaitu, di Pasar Keramat, Pasar Murakata dan di Rumah Sakit Damanhuri. Sistem parkir di tiga titik tersebut, jaringannya terhubung langsung dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan Pemkab HST, untuk memudahkan pengawasan. "Dari tiga lokasi tersebut, terdapat tujuh titik portal yang meliputi tiga titik di pasar Keramat, tiga titik di pasar Murakata, dan 1 titik di Rumah Sakit H Damanhuri barabai," katanya. Menurut Wakil Bupati,
ANT
penggunaan portal parkir sistem otomatis bukan hanya untuk mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pajak, tetapi juga untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi pengguna parkir. "Selain untuk meningkatkan PAD, portal parkir otomatis juga bertujuan memberikan kenyamanan bagi masyarakat yang parkir kendaraannya," katanya. Mengenai biaya portal parkir tersebut sesuai tarif yang yang tertera di plang yang tertempel di pintu masuk dan keluar yaitu, sepeda Rp1.000, kendaraan roda dua sebesar
Rp2.000, mobil Rp3.000 dan truck,/box sejenisnya sebesar Rp4.000 sekali masuk. Manfaat lain dari sistem komputerisasi ini adalah, pasar akan terlihat rapi, bersih dan tertata dengan baik. Selain itu juga, keamanan akan dirasakan oleh pengguna parkir itu sendiri, karena didalam areal parkir sudah disediakan lokasi dengan tiang atap permanen yang akan aman dari guyuran hujan dan sengatan panasnya matahari. "Pemerintah juga telah menyiapkan tenaga pengamanan untuk menjaga keamanan kendaraan mulai dari pukul 07.00 wita sampai 17.00 wita," katanya.(ant)
BANJARMASIN
A8 B alaikota Berharap Dipinjami Kantor KEINGINAN Pemkot Banjarmasin meminjam sejumlah kantor milik Pemprov Kalsel yang tak terpakai, hingga saat ini belum membuahkan hasil. Ada sejumlah kantor milik Pemprov Kalsel yang sudah dilirik Pemkot Banjarmasin untuk bisa ditempati, misalnya kantor Dinas Pendidikan Kalsel, Dinas Perhubungan Kalsel, dan lainnya. Sayangnya, meski sudah menyampaikan permohonan tertulis maupun lisan, keinginan Pemkot Banjarmasin meminjam sejumlah aset kantor milik Pemprov Kalsel, belum ada jawaban. Sebut saja kantor milik Dishub Kalsel yang berlokasi di Jalan RE Martadinata, tepat di samping Balaikota Banjarmasin, rencananya akan ditempati Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kalsel. "Kami sudah beberapa kali mengajukan permohonan kepada Pemprov Kalsel. Namun belum ada satu pun aset mereka yang bisa dipakai oleh Pemkot Banjarmasin," ucap Kepala Bidang Aset Dinas Keuangan Banjarmasin Syarifuddin kepada wartawan, kemarin. Bicara peluang, Syarifuddin berharap masih ada satu atau dua kantor milik Pemprov Kalsel, yang nantinya bisa dipergunakan Pemko Banjarmasin, karena memang sangat dibutuhkan. "Kami akan coba lagi menyampaikan surat kepada Pemprov Kalsel. Untuk membangun tidak memungkinkan karena kondisi keuangan saat ini. Semoga masih bisa dibantu oleh Pemprov Kalsel," pungkasnya.(hendra)
SENIN, 30 JANUARI 2017/2 JUMADIL AWWAL 1438 H
Ingin Juga Direlokasi ke Lingkar Dalam
Hingga kini, belum ada jawaban Pemkot Banjarmasini terkait permintaan relokasi yang disampaikan pedagang buah di kawasan Pasar Pagi. Wartawan: Hendra/MK
T
HENDRA/MK
LAMANG: Walikota Banjarmasin Ibnu Sina turut memanggang lamang, yang dimasak di potongan bambu.
Ibnu Sina Jajal Loksado
KAYUH BAIMBAI, MKJika biasanya saban akhir pekan menghabiskan waktu menyusuri pelosok Banjarmasin, kini, Walikota Banjarmasin Ibnu Sina bersama tim gowes Kayuh Baimbai Banjarmasin mencoba menjajal medan di Loksado, Hulu Sungai Selatan. Melepas penat sekaligus menilik potensi wisata Hulu Sungai Selatan di Desa Loksado yang saat ini telah mendunia, menjadi alasan orang nomor satu di Banjarmasin itu, menaklukan jalur
naik turun sepanjang 16 kilometer, dengan kondisi medan yang cukup berat. Ketua Tim Gowes Kayuh Baimbai Edi Wibowo mengatakan, kegiatan gowes kali ini untuk menambah kekompakan tim yang didominasi Aparatur Sipel Negara (ASN) Pemkot Banjarmasin, agar terus bisa diaplikasikan saat rutinitas melayani masyarakat. "Medannya cukup berat, namun sudah kami survei sebelumnya dan aman dilewati. Selain
tantangan, juga menambahkan kekompakkan tim," ucapnya. Ada 50 goweser yang dilibatkan dalam trip akhir pekan tadi. Dengan jarak dan medan yang cukup berat, tim beranjak dari Desa Loksado menuju Haratai dan menyempatkan menikmati wisata arung jeram menggunakan lanting bambu. "Sebelumnya kami pernah menaklukkan medan Mandiangin. Namun kami ingin tantangan yang lebih besar, maka dipilihlah Loksado," terangnya.
Untuk kegiatan susur pelosok Banjarmasin, lanjutnya, tetap dilakukan saban akhir pekan, salah satunya untuk mengetahui kondisi masyarakat pinggiran, di mana sejumlah lokasi akses kendaraan bermotor masih cukup sulit, sehingga lebih mudah saat dilakukan dengan bersepeda. "Selain sehat, kita juga bisa melihat langsung kondisi masyarakat. Turun ke lapangan lebih efektif agar semua persoalan bisa cepat terselesaikan, salah satunya infrastruktur," tutupnya.(hendra)
ELAH bertemu Wakil Walikota Banjarmasin, pedagang buah Pasar Pagi yang lapaknya dibongkar Satpol PP, beberapa waktu lalu, berharap bisa direlokasi sebagaimana PKL Jalan Ahmad Yani. Seperti diketahui, PKL Ahmad Yani telah direlokasi ke kawasan Lingkar Dalam Banjarmasin. Relokasi serupa juga diinginkan pedagang buah Pasar Pagi. Sebenarnya, Pemkot Banjarmasin telah memberikan isyarat dan mempersilakan puluhan pedagang buah menempati lapar berjualan yang saat ini tidak terpakai, di kawasan Jalan Veteran. Hanya saja, antara pedagang dan Pemkot Banjarmasin sepertinya belum sepakat, dengan tawaran yang disuarakan Wakil Walikota Banjarmasin Hermansyah. "Silakan saja tempati Pasar Buah di Veteran. Asalkan jangan nginap di sana. Apalagi bawa banyak orang untuk ditempati," kata Wakil Walikota Banjarmasin Hermansyah. Dijelaskan Hermansyah, pembongkaran pedagang buah di Pasar Pagi, dilakukan sesuai dengan prosedur dan aturan. Pedagang, lanjutnya, sudah beberapa kali menerima surat pemberitahuan yang disampaikan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Banjarmasin. "Kawasan itu tidak diperbolehkan berjualan. Mereka sudah diberi waktu cukup lama. Kita juga masih pikirkan lokasi lain. Sementara ini bisa gunakan los di pasar buah yang ada di Jalan Veteran," cetusnya. Terpisah, salah satu pedagang buah Pasar Pagi yang terkena pembongkaran Ani berharap puluhan pedagang bisa direlokasi di kawasan Lingkar Dalam Banjarmasin, yang sekarang ini dikenal dengan Pusat Kuliner Baiman. "Kami meminta diizinkan berjualan di sana. Makanya kami datang menemui Pemkot Banjarmasin. Soal tawaran di pasar buah yang ada di Jalan Veteran, kami masih rundingkan dengan pedagang lain. Jika bisa memilih, kami ingin di Lingkar Dalam Banjarmasin," katanya.()
Berharap Nilai Penerapan SAKIP Membaik KANDANGAN, MK- Pemkab Hulu Sungai Selatan (HSS) diminta Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi untuk mempresentasekan penerapan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP). Penerapan SAKIP akan dipaparkan langsung Bupati HSS H Achmad Fikry, di Surabaya, Jawa Timur, pada 31 Januari 2017. Tahun lalu, Pemkab HSS juga diberikan kesempatan memaparkan penerapan SAKIP, dengan hasil dari C menjadi B. "HSS ditugaskan Kemenpan-RB untuk memaparkan kiatkiat terkait penerapan SAKIP," ujar Bupati HSS H Achmad Fikry. Diungkapkannya, HSS bersama Banyuwangi, ditugaskan untuk memaparkan penerapan SAKIP di daerah masing-masing. Saat pemaparan SAKIP itu, katanya, juga akan diserahkan hasil SAKIP. Tahun lalu, SAKIP HSS dari C naik ke B. Untuk nilai SAKIP tahun ini, pihaknya belum mendapatkan informasi, apakah naik atau tidak. "Kami berharap hasil SAKIP tahun ini lebih baik lagi dari tahun sebelumnya," katanya.(sofan)
Jangan Sebarkan Berita Hoax SOFAN/MK
PERESMIAN: Bupati HSS H Achmad Fikry buka selubung papan nama kantor Diskominfo HSS.
Memaksimalkan Pelayanan kepada Masyarakat KANDANGAN, MK- Sebagai instansi daerah baru, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) HSS diminta untuk memberikan pelayanan yang baik bagi masyarakat. "Diskominfo HSS harus lebih maksimal memberikan pelayanan kepada masyarakat," ujar Bupati HSS H Achmad Fikry saat syukuran Diskominfo HSS,
Jumat (17/1). Dikatakannya, melalui Diskominfo nanti wajah HSS bisa dilihat, dari pemerintahannya, pembangunannya, dan kemasyarakatannya. Dalam melakukan publikasi kegiatan pemerintahan melalui internet, seperti di media-media sosial, agar memberikan alamat lengkap dari desa, kecamatan, kabupaten, dan provinsinya, se-
hingga diketahui oleh orang luar alamat HSS. "Kalau alamat tidak lengkap, kemungkinan hanya warga HSS yang tahu," katanya. Menurutnya, kegiatan-kegiatan yang ditayangkan melalui media sosial, tidak hanya bisa diakses oleh warga HSS, tetapi juga oleh orang di seluruh dunia. "Kalau mempublikasikan kegiatan pemerintahan, berikan alamat lengkap, sehingga
bisa diketahui orang," ujarnya. Plt Kepala Diskominfo HSS Hendro Martono mengatakan, sebagai dinas baru, pihaknya sudah melakukan pembenahan untuk melaksanakan tugas dan fungsi, sehingga pelayanan kepada masyarakat lebih baik. Dijelaskannya, tupoksi Diskominfo adalah melayani dan memfasilitasi bidang telekomu-
nikasi, komunikasi dan informatika, diantaranya melayani dan memfasilitasi program kerja yang tertuang dalam RPJMD HSS 2014-2018, yaitu internet gratis di 11 kecamatan se-HSS. Diungkapkannya, internet gratis sudah terpasang di 11 kecamatan, dan tahun ini akan ditambah di Loksado, Kalumpang, Daha Barat, dan Daha Selatan.(sofan)
KANDANGAN, MK- Dinas Komunikasi dan Informastikan (Diskominfo) Hulu Sungai Selatan (HSS) minta warga jangan menyampaikan berita palsu atau hoax. "Jangan menyebarkan hoax, karena bisa terjerat oleh UU ITE," kata Plt Kadiskominfo HSS Hendro Martono. Dikatakannya, UU ITE dilarang untuk menyebarluaskan berita-berita tidak benar. "Untuk menjaga suasana yang telah kondusif, mari kita hindari menyebarkan berita-berita hoax," ujarnya. Jika mendapatkan atau menerima berita yang belum pasti kebenarannya, jangan disebarluaskan melalui media sosial, sehingga terhindar dari jeratan UU ITE. Selama ini, kata Hendro, wilayah HSS sudah kondusif, tidak ada terjadi atau muncul berita-berita hoax. "Untuk menjaga agar HSS tetap kondusif, mari kita semua jangan sampai menyebarkan berita hoax, yang belum pasti kebenarannya," pungkasnya.(sofan)
SENIN, 30 JANUARI 2017/2 JUMADIL AWWAL 1438 H
LIVERPOOL
1
2
SPORTAKULER
B1
WOLVERHAMPTON
‘Si Merah’ Terjun Bebas Belakangan seperti sulit betul Liverpool mendapatkan kemenangan. Kans merengkuh gelargelar juara pun mulai menguap pelan-pelan.
H
ANYA dalam empat hari, Liverpool kehilangan kans meraih trofi musim ini. The Reds tengah terpuruk dan bisa makin terpuruk kalau tidak segera bangkit. Adalah kekalahan 1-2 dari Wolverhampton Wanderers di babak keempat Piala FA, Sabtu (28/1) malam WIB, yang membuat Liverpool tersingkir dari kompetisi tersebut. Dua gol Wolverhampton di babak pertama hanya mampu dibalas sekali oleh Divock Origi di pengujung babak kedua. Kekecewaan wajar terasa di seantero Anfield malam itu. Apalagi tiga hari sebelumnya Liverpool baru saja menelah pil pahit pertamanya usai disingkirkan Southampton di semifinal Piala Liga
Inggris. Dua kali bermain, Liverpool selalu kalah dengan skor 0-1. Dua kans Liverpool meraih trofi musim ini pun sirna. Memang masih ada Premier League tapi melihat performa Chelsea saat ini, Liverpool yang ada di posisi keempat klasemen dan berjarak 10 poin, sepertinya akan sulit mengejar. Ini berkaitan dengan performa buruk Liverpool sepanjang Januari dengan hanya sekali meraih kemenangan dari delapan pertandingan di seluruh kompetisi. Itu pun dengan skor 1-0 melawan tim divisi keempat Plymouth Argyle. Sudah begitu Liverpool dalam tiga laga kandang terakhir selalu kalah dan jadi preseden buruk untuk sang manajer Juergen Klopp. Cuma satu kemenangan yang dipetik Liverpool di delapan pertandingan terakhir. Itupun cuma dipetik dari tim level empat di piramida sepakbola Inggris, Plymouth Argyle, dengan skor tipis 1-0 pula. Sisa tujuh lainnya diakhiri dengan tiga hasil imbang dan empat kekalahan. Maka dengan hasil-hasil itu pula Liverpool melepas satu per
TERSINGKIR: Setelah di Piala Liga disingkirkan Southampton, di babak keempat Piala FA, Liverpool juga mengakhir asa tropi, setelah dipecundangi Wolverhampton Wanderers 1-2 di Anfield Stadium. NET
satu kesempatan mereka untuk meraih gelar di akhir musim ini. Sementara di Premier League, dua kali imbang dan satu kekalahan di tiga laga terakhir membuat Liverpool melorot ke posisi empat. Mengumpulkan nilai 45 dari 22 pekan, mereka kini tertinggal 10 poin dari Chelsea di puncak klasemen. Liverpool pun kini dalam misi mencari momentum dan menemukan kembali kepercayaan diri mereka. Nah, sebuah tantangan besar menanti, kala harus menjamu
Chelsea di lanjutan Premier League, Rabu (1/2) dinihari WIB, tengah pekan ini. Kekalahan akan membuat atmosfer kian suram, sementara kemenangan bisa menjadi platform bagus merangkai kembali hasil-hasil positif. Bicara soal situasi timnya saat ini, Klopp tak menampik kalau keadaannya sedang tak mudah. Tapi dia menilai justru di momen-momen seperti inilah, titik balik lebih mudah ditemukan. “Kita berbicara soal kepercayaan diri beberapa bulan lalu dan saya
TOTTENHAM
mengatakan itu seperti bunga kecil. Kalau sesuatu menghantamnya, maka ya rontok sudah,” kata Klopp. “Ternyata itu bisa dibilang terjadi pada kami, tapi bukannya kami bermain tanpa kepercayaan diri. Saya bisa melihat banyak momen di mana kami masih yakin dengan kemampuan kami dan semacam itulah.” “Jadi kita tidak perlu terlalu membesar-besarkannya, tapi tidak sesulit itu kok. Bukannya saya mengatakan tidak ada kesempatan
4
3
sampai Selasa nanti untuk membuat pembalikan situasi yang sesungguhnya.” “Seseorang menanyai saya beberapa saat lalu apakah ini adalah titik terendah saya di Liverpool sampai saat ini, saya tidak tahu. Tapi kalaupun begitu, maka ini saat yang sempurna untuk membalikkan keadaan karena tidak mungkin posisinya lebih rendah lagi. Begitulah yang harus kami pikirkan sekarang,” tandas pria Jerman ini di situs resmi klub.(raw/fem/dts)
WYCOMBE
Nyaris Ikut Tersingkir
NET
SELEBRASI SON: Son Heung Min menjadi penentu kemenangan Tottenham Hotspur dari babak keempat Piala FA, setelah menang dramatis 4-3 atas tim divisi empat Wycombe Wanderers.
TOTTENHAM Hotspur nyaris disingkirkan tim divisi empat di Piala FA sebelum akhirnya lolos. Mauricio Pochettino pun kini mengerti mengapa kompetisi ini spesial. Piala FA kerap menjadi kompetisi yang menghadirkan kejutan. Tak jarang tim-tim dari divisi bawah membalikkan prediksi dengan menyingkirkan tim dari divisi teratas. Terakhir, Liverpool yang menjadi korbannya. The
Haris Makkie Resmi Menjadi Sekdaprov Kalsel BANJARMASIN, MKTatanan birokrasi di lingkungan Pemprov Kalsel bakal semakin bergerak dinamis dan professional. Menyusul telah dilantikannya secara resmi Drs H Abdul Haris Makkie, MSi sebagai Sekretaris Daerah Provinsi Kalsel oleh Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor atas nama Presiden RI Joko Widodo di Gedung Mahligai Pancasila, Jumat (27/1) lalu. Di dunia birokrasi, pejabat murah senyum ini telah beberapa kali dipercaya menduduki jabatan strategis pejabat eselon II di beberapa kabupaten, Kepala Biro Humas Setdaprov Kalsel, Staf Ahli Guber-
nur Kalsel, Asisten III Bidang Administrasi Umum, Penjabat Sekdaprov Kalsel sampai akhirnya dilantik menjadi Sekdaprov Kalsel. Selain anak seorang tokoh Banua Alm H Ahmad Makkie, Haris juga pernah menjabat Ketua Senat Mahasiswa FISIP Unlam, Ketua KNPI Kalsel, Ketua LPTQ Kalsel dan organisasi lainnya. Tentu saja jiwa kemimpinan Haris tidak perlu diragukan lagi. Dalam sambutannya, Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor atas nama Presiden RI berharap dengan dilantiknya Sekdaprov secara definitif, maka tatatan birokrasi di lingkungan Pemprov Kal-
sel semakin rapi dan professional. “Roda pemerintahan semakin berjalan sinergi, baik dari sisi koordinasi dan percepatan pelaksanaan pembangunan daerah,” kata Sahbirin Noor. Sementara itu Sekdaprov Kalsel H Abdul Haris Makkie mengucakan terima kasih dan penghargaannya kepada gubenur dan pemerintah pusat atas kepercayaan dan amanah yang diberikan. “Terima kasih untuk semua, termasuk rekan-rekan media yang juga turut mendoakan. Mohon doa semoga saya bisa mengemban amanah dan memajukan birokrasi di lingkungan Pemprov Kalsel,” imbuhnya.(fahriza/humas)
RESMI DILANTIK: Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor bersalaman degan Sekdaprov Kalsel Drs H Abdul Haris Makkie MSi usai acara pelantikan. FOTO: HUMAS
Reds disingkirkan tim dari divisi Championship, Wolverhampton Wanderers, di babak keempat setelah kalah 1-2, Sabtu (28/1). Spurs nyaris saja jadi korban berikutnya. Melawan tim League Two, Wycombe Wanderers, Spurs sempat tertinggal dua gol sebelum akhirnya menang 4-3. Kemenangan tersebut didapat secara dramatis lewat kebangkitan di babak kedua. Son
Heung Min lantas menjadi pahlawan kemenangan Spurs lewat golnya di penghujung masa injury time. Melihat perjuangan Spurs itu, Pochettino kini mengerti mengapa Piala FA menjadi kompetisi yang unik. “Ketika saya tiba di Inggris empat tahun lalu, sulit bagi saya untuk memahami kesaktian Piala FA, tapi sekarang saya menyadari ini adalah kompetisi yang spesial,” ujar Pochettino
seperti dikutip dari Sky Sports. “Saya pikir ini adalah yang paling spesial di dunia karena Anda tidak bisa menirunya di Spanyol atau Prancis atau Italia, gairah yang sama, kesamaan di lapangan, cara tim kecil dari League Two seperti Wycombe bisa menarik.” “Mereka percaya mereka bisa mengalahkan kami dan itulah yang penting. Piala FA menciptakan perasaan itu dan itu fantastis,” katanya.(nds/rin/dts)
Jembatan Pulau Kalimantan Masuk PSN BANJARBARU, MKPerjuangan Kalimantan Selatan (Kalsel) agar pembangunan jembatan penghubung antar Pulau Kalimantan dan Pulau Laut dapat terealisasi dengan cepat bukan isapan jempol belaka. Sebab, melalui Pemprov Kalsel, mega proyek yang digadang bakal menjadi jembatan terpanjang di Indonesia itu, telah masuk dalam Program Strategis Nasional (PSN), khususnya untuk pengerjaan bentang tengah jembatan. Tentu saja, dengan masuknya jembatan menjadi Program Strategis Nasional (PSN), maka jembatan tersebut memiliki sifat strategis. Selain itu, kucuran dana dari APBN akan mengalir guna pembangunan bentang panjang yang membutuhkan dana Rp 2,6 triliun. Tidak hanya sampai disitu, Pemprov Kalsel juga rutin mengalokasikan anggaran guna melanjutkan pembangunan jembatan yang nantinya akan menjadi tulang punggung perekonomian daerah melalui APBD sebesar Rp 50 miliar secara terus menerus
FOTO: IST
MEGAH: Jika sudah rampung, jembatan Pulau Kalimantan ini akan menjadi jembatan terpanjang di Indonesia.
dalam 3 tahun terakhir ini. Semangat berjuang tersebut, merupakan implementasi dari gerakan yang dicetuskan Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor, yakni Berjuang Bersama Rakyat untuk Sejahtera (Bergerak). Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor pun menegaskan, pada 2017 ini, pemerintah provinsi akan fokus pada pembangunan infrastruktur selain program prioritas lainnya guna mewujudkan Kalsel, mandiri dan terdepan (Mapan). Meskipun ada pemangkasan pada postur anggaran, orang nomor satu di jajaran Pemprov Kalsel ini memasti-
kan tidak ada potongan terkait belanja infrastruktur pada 2017. Dan, ini menjadi komitmen Gubernur Kalsel usai dilantik Presiden RI Ir Joko Widodo untuk bekerja melakukan pemerataan pembangunan di Bumi Antasari. Tentu saja, dengan adanya pembangunan jembatan yang menghubungkan Pulau Kalimantan dan Pulau Laut, maka akan membuka isolasi transportasi darat antara Pulau Laut dengan daratan Kalimantan. Selain itu, dengan terbukanya akses darat tersebut, diharapkan percepatan pembangunan perekonomian yang bermuara pada peningkatan
kesejahteraan masyarakat akan lebih optimal. Sebagaimana diketahui, berdasarkan perencanaan, pembiayaan pembangunan jembatan dengan panjang 6,475 meter itu sekitar Rp 3,6 triliun. Ada kesepakatan sharing pendanaan antara Pemprov Kalsel dengan Kabupaten Tanah Bumbu dan Kotabaru. Untuk provinsi dengan total Rp 500 miliar sedangkan dua kabupaten masing-masing Rp 250 miliar yang digunakan untuk bentang pendekat dan akses jalan. Sedangkan untuk bentang tengah jembatan di perlukan biaya sekitar Rp 2,5 triliun yang akan di danai APBN.(fahriza/humas)
SOCCER
B2
SENIN, 30 JANUARI 2017/2 JUMADIL AWWAL 1438 H
Paulo Dybala NET
Jelaskan Selebrasi Dybala Mask STRIKER Juventus Paulo Dybala belum lama ini menjelaskan maksud dari selebrasi unik yang dikenal dengan 'Dybala Mask'. Pemain Argentina ini sudah mencetak delapan gol di semua ajang kompetisi untuk Nyonya Tua musim ini. Belakangan ini ia mulai mempopulerkan selebrasi 'Dybala Mask' setelah mencetak gol ke gawang lawan. Lantas banyak yang penasaran dengan maksud dari selebrasi 'Dybala Mask' tersebut. Melalui
akun resmi Facebook-nya, Dybala menjelaskan mengapa ia memutuskan melakukan selebrasi dengan cara seperti itu. "Ini adalah topeng Gladiator! Ketika berjuang, kadangkadang kita harus memakai topeng untuk menjadi lebih kuat, tanpa kehilangan senyum dan kebaikan kami!" Dybala sendiri bergabung dengan Juventus pada tahun 2015 setelah tampil mengesankan bersama Palermo.(sqw/ada)
Tinggalkan Juventus, Evra Dapat Pesan Romantis KAMIS (26/1) lalu Patrice Evra resmi hengkang dari Juventus dan kembali ke klub di kampung halamannya Prancis bersama Olympique Marseille. Kembalinya Evra ke Prancis dimanfaatkan oleh Paul Pogba untuk memberikan pesan romantis kepada pria 35 tahun tersebut, Minggu (29/1/). Keinginan pemain mahal dunia untuk bereuni dengan seniornya di Juventus, Patrice Evra, gagal lantaran sang bek sayap hengkang ke klub di kampung halamannya, Marseille. Sebelumnya, Evra dikabarkan akan kembali ke Manchester United, sebelum akhirnya memutuskan untuk pindah ke Marseille dengan kontrak 2 tahun. Mendengar kabar seniornya kembali ke Prancis, Paul Pogba memberikan ucapan selamat me-
lalui video yang ia unggah di akun resmi Instagramnya. Video tersebut berisikan pesan-pesan menyentuh selama ia dan Evra masih bermain bersama di Juventus. Video dengan caption “Good Luck Uncle Pat� ini merepresentasikan bahwa kedua pemain asal Prancis tersebut sangat dekat ketika masih bermain untuk Si Nyonya Tua. Terlihat dengan adegan-adegan konyol serta beberapa editan unyu yang terdapat di dalam video tersebut. Seperti yang kita ketahui sebelumnya, Evra dan Pogba pernah bermain bersama dengan jersey Hitam Putih kebanggaan Si Nyonya Tua. Di bawah asuhan Antonio Conte serta Massimiliano Allegri, keduanya mempersembahkan 2 gelar Serie A Italia dan Coppa Italia serta satu gelar Super Coppa Italia.(indosport)
p a t n a M
Duduki Posisi Empat Inter terus menunjukkan performa positif di bawah pelatih Stefano Pioli. Nerazzurri meraih kemenangan ketujuh secara beruntun di tangan pelatih yang menggantikan Frank de Boer itu saat mengalahkan Pescara 3-0, Sabtu (28/1).
G
OL-gol yang membawa Inter meraih poin maksimal dilesakkan Danilo Ambrosio pada menit ke-23, Joao Mario (43), serta Eder (73). Sukses di Stadion Giuseppe Meazza ini mengantar Nerazzurri mantap menduduki posisi keempat setelah Juventus, Roma, dan Napoli. Sukses Inter menempati posisi keempat juga tak lepas dari tum-
bangnya Lazio di kandang Chievo. Satu gol dari Roberto Inglese di pengujung laga membuat pasukan Simone Inzaghi harus rela tergeser ke urutan kelima. Kemenangan ini membuat Pioli sangat percaya diri. Dia bahkan mengingatkan tim lainnya bahwa performa skuat yang bermarkas di Milan itu belum mencapai puncak. "Kami bermain melawan Pes-
cara yang membuat kami berada dalam masalah," ujar Pioli kepada Mediaset Premium. "Kami menampilkan permainan atraktif dan pada akhirnya kami mendapat kemenangan yang memang layak kami raih. Kami seharusnya bisa lebih tepat dalam mengoper bola, namun seorang pemain memang tidak bisa selalu bermain maksimal selama 90 menit dalam tempo cepat seperti ini," ungkapnya lagi. Pekan depan akan menjadi langkah penting Inter dalam perjalanan musim ini. Mereka akan menghadapi Lazio di perempat final Piala Copa lalu bertemu Juventus di Serie A. "Selasa (melawan Lazio) akan menjadi pertandingan hidup-mati
NET
kami di kejuaraan yang sangat kami perhatikan jadi kami harus tetap fokus. Kami juga ingin tampil dengan gaya Inter di Turin (melawan Juventus) dan mengambil inisiatif," paparnya. "Kami sudah bekerja dengan baik namun saya yakin kami bisa lebih baik. Saya memiliki pemain berlevel tinggi namun kami belum mencapai puncak dan ini akan memberikan kami kepercayaan diri yang lebih besar untuk melangkah ke depan," tuturnya. "Kami sama sekali belum selesai. Kami belum berada di posisi yang kami inginkan atau menunjukkan permainan sepakbola seperti yang kami inginkan," ungkap mantan pelatih Lazio ini.(net)
Jadi Pemain Terbaik, Lilipaly Teringat Indonesia STEFANO Lilipalu kembali menegaskan kecintaannya untuk Tim Nasional Indonesia. Usai terpilih menjadi pemain terbaik di laga debut pada lanjutan Liga Belanda, penggawa Skuat Garuda tersebut pun tetap mengingat Indonesia, Minggu (29/1). Stefano Lilipaly langsung terpilih menjadi pemain terbaik usai membawa SC Cambuur menang 3-0 atas FC Dordrecht. Meski tidak mencetak gol, penampilan Lilipaly dianggap menjadi aktor di belakang kemenangan klub yang berlaga di
Stefano Lilipalu
Eerste Divisie Belanda tersebut. Usai didapuk menjadi yang terbaik dalam laga tersebut, pe-
main berusia 27 tahun ini pun langsung mengungkapkan rasa gembira dalam akun media
sosial pribadinya. Lilipaly pun menyandingkan jersey Timnas Indonesia dengan SC Cambuur.
Hal ini menjadi sinyalemen bahwa pemain naturalisasi tersebut tidak bisa lepas dari Timnas Indonesia. Hati milik pria yang lahir du Arnhem, Belanda ini sepertinya sudah tertambat di Skuat Garuda. Kegemilangan Lilipaly bersama skuat barunya, merupakan kali kedua dalam seminggu terakhir. Sebelumnya, pemain yang membela SC Telstar ini berhasil membawa Cambuur melangkah ke semifinal Piala Belanda untuk kali pertama sepanjang sejarah.(indosport)
NET
Cetak Rekor, Punggawa Muenchen Belum Puas BAYERN Muenchen berhasil mencetak rekor baru di ajang Bundesliga Jerman setelah mengalahkan Werder Bremen 2-1, Minggu (29/1). Namun punggawa Muenchen mengaku masih belum puas dengan capaian tersebut. Bayern Muenchen berhasil menciptakan rekor 13 kali kemenangan secara beruntun menghadapi tim-tim yang berbeda di Bundesliga. Namun capaian tersebut tidak membuat anak-anak Bavarian puas. Bahkan mereka masih ingin mencapai performa yang lebih baik lagi. Meskipun saat ini Muenchen berada di posisi satu klasemen Bundesliga Jerman, namun Robert Lewandowski cs masih terus ingin meningkatkan performa mereka dengan cara tampil lebih disiplin dan terus memegang kendali permainan. Sementara itu, disinggung mengenai pertandingan melawan Bremen kemarin, Muenchen yang berhasil menaklukan tuan rumah Bremen dengan skor tipis 1-2 mengakui laga tersebut merupakan laga yang sulit. Apalagi mereka tengah mengejar rekor dan tentunya akan sedikit membebani psikologis mereka. Meski begitu, Arjen Robben me-
Alvaro Morata NET
Konfirmasi Kabar Bakal Hengkang NET
ngatakan bahwa di babak kedua mereka memiliki banyak ruang karena Bremen bermain lebih menyerang dan melupakan barisan pertahanan, "Bremen mengubah permaianan di babak kedua dengan terus menyerang sehingga lebih memudahkan kami untuk mencetak gol," ujarnya seperti dikutip dari situs resmi klub. Namun Robben juga menyesali karena hanya mampu menang dengan skor tipis. "Di babak kedua, sebenarnya kami memiliki lebih banyak peluang. Harusnya kami bisa mencetak tiga atau empat
gol," kata eks pemain Chelsea dan Real Madrid itu. Hal senada juga diungkapkan oleh pelatih mereka, Carlo Ancelotti. Ia mengungkapkan bahwa timnya mengalami kesulitan untuk mencetak gol di babak kedua namun ia tetap bersyukur karena berhasil membawa Muenchen memenangkan laga dan memecahkan rekor. Sampai dengan pekan ke-18 Bundesliga, Muenchen masih memimpin klasemen dengan raihan 45 poin, ditempel ketat peringkat kedua, RB Leipzig yang hanya terpaut 3 poin.(indosport)
ALVARO Morata dikabarkan akan meninggalkan Santiago Bernabeu demi mendapat kesempatan bermain lebih banyak. Morata pun mengkonfirmasi kabar tersebut, Sabtu (28/1). Alvaro Morata mengkonfirmasi kabar yang menyebut dirinya bakal menanggalkan jersey Real Madrid. Sejumlah media Spanyol menyebut, Morata gerah berada di Santi-
ago Bernabeu karena kurang mendapat tempat dalam skuat besutan Zinedine Zidane. Padahal saat kembali berseragam Madrid pada 2016 lalu, Morata rela meninggalkan Juventus karena iming-iming peran utama. Namun Zidane justru jarang memberikan tempat baginya untuk berada dalam skuat starting line up. Morata pun mengonfirmasi kabar tersebut melalui akun
instagram miliknya. "Apapun yang mereka katakan, #halamadrid selalu," kata Morata saat mengunggah foto dirinya saat berlatih bersama Isco. "Ini Madrid, biarkan semuanya mati!" sambung Morata. Sejak bergabung dengan El Real pada awal musim 2016/17 lalu, Morata baru tampil dalam 13 laga di La Liga. Penyerang 24 tahun itu mencatat 5 gol dan tiga assists.(indosport)
SPORT BANUA
B3
SENIN, 30 JANUARI 2017/2 JUMADIL AWWAL 1438 H
S enam
Persiapan Porprov
SEBANYAK 255 peserta dari tingkat Sekolah Dasar, Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama dan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas dalam kota Muara Teweh Kabupaten Barito Utara mengikuti kegiatan "Persani Batara Talent Scouting". “Kegiatan ini diharapkan dapat membina serta memperat tali silaturahmi antara para pecinta olahraga senam di Kabupaten Barito Utara,” kata Bupati Barito Utara, Nadalsyah dikutip dari Antara, Minggu (29/1). Menurutnya, pada 2018 Kabupaten Barito Utara akan menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) dan salah satu cabang olahraga yang diperlombakan adalah cabang senam. "Diharapkan melalui Persani Batara Talent Scouting ini dapat menjaring serta membina bibitbibit atlet senam dari jenjang SD, SLTP dan SLTA," katanya. Nadalsyah mengatakan, olahraga senam beberapa tahun terakhir ini sangat digemari oleh masyarakat luas. Hal ini tentunya dapat dilihat di dinas-dinas maupan instansi setiap Jumat selalu melaksanakan senam bersama. Momen kegiatan Persani Batara Talent Scoting ini dapat memberikan motivasi tersendiri bagi para atlet senam untuk meningkatkan semangat maupun skilnya dalam berolahraga senam. "Saya minta kepada seluruh peserta untuk dapat mengikuti kegiatan ini dengan sportif dan sungguh-sungguh, mengingat ajang ini merupakan persiapan untuk mengikuti Porprov tahun 2018 mendatang," ujarnya. Ketua DPC Persani Barito Utara Hj Sri Neni Trianawati mengatakan, tujuan dilaksanakannya kegiatan ini menjalankan program rutin tahunan DPC Persani Barito Utara dan menjaring bibit atlet senam dari usia SD, SLTP dan SLTA di Kabupaten Barito Utara untuk persiapan mengikuti Porprov 2018.(ant)
K ONI
Kinerja Pengurus
KOMITE Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sulawesi Tenggara (Sultra) diimbau mengevaluasi kinerja pengurus yang jumlahnya mencapai 60 orang. Ketua Umum KONI Sultra Lukman Abunawas mengatakan periode waktu tertentu kepengurusan senantiasa dievaluasi untuk memastikan dedikasi mereka kepada organisasi. "Sejak awal para pengurus direkrut dalam kepengurusan KONI Sultra periode 20152019 sudah diberi pemahaman bahwa organisasi olahraga adalah pengabdian semata," kata Lukman dikutip dari Antara, Minggu (29/1). Artinya, bergabung dalam kepengurusan olahraga, seperti KONI hanya mengekspresikan kecintaan pada dunia olahraga, sehingga harus siap mengorbankan waktu, gagasan, bahkan materi. Lukman menambahkan imbauan evaluasi pengurus KONI Sultra didasarkan pada fakta adanya oknum pengurus yang tidak aktif tanpa ada informasi dari yang bersangkutan. "Memang ada pengurus yang tidak aktif karena pindah kerja di luar Kota Kendari, juga kesibukan yang tidak bisa menyempatkan diri hadir di sekretariat KONI," kata Lukman.(ant)
Minta Arahan KONI Pusat
Karateka Lemkari Pimpin Banua Ada yang menarik dari latar belakang Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor dan Sekdaprov Kalsel H Abdul Haris Makkie. Wartawan: M Ridha/MK
K
EDUANYA merupakan karateka (Lembaga Karate-Do Indonesia) Lemkari. Hal ini diungkapkan salah satu tokoh karateka Kalsel Sinsei Mochtasarul Hamzah Noor pemegang Dan V. Pria yang akrab disapa Hamzah ini menuturkan, Gubernur dan Sekda Kalsel merupakan pasangan yang unik. “Sepanjang sejarah mungkin hanya Kalsel yang memiliki gubernur dan sekda keduanya merupakan karateka perguruan Lemkari,” ucapnya kepada wartawan MK, Minggu (29/1). Karateka Kalsel era-70an ini menceritakan, Haris Makkie merupakan karateka pada sekitar 1976. “Hampir sudah tak ada lagi rekan-rekan karateka seangkatan Pak Haris Makkie,” ucapnya. Ia mengungkapkan, karateka seangkatan Haris Makkie ada yang sudah pindah ada pula yang sudah meninggal dunia. “Misalnya Miming yang sekarang ada di Palangka Raya, selain itu Muhammad Aminullah. Tapi, beliau sudah meninggal dunia. Dulu mereka latihan di Bioskop Mawar yang kemudian berubah nama menjadi Bioskop President,” ungkapnya. Lebih lanjut, Hamzah berharap, duet ‘karateka’ Kalsel ini bisa membawa kemajuan bagi Banua. “Apalagi mereka sudah menyerap banyak pelajaran dan nilai luhur sebagai karateka,” tandasnya. Selain kemajuan dalam bidang pembangunan, Hamzah yakin keduanya bisa membawa kemajuan di dunia perkaratean banua. “Mereka akan membawa kita bergerak, bergerak untuk maju, berlatih, merapatkan barisan meraih prestasi pada PON 2019 nanti serta bisa mewujudkan mimpi Kalsel sebagai tuan rumah PON XXI pada 2024,” katanya.()
Mochtasarul Hamzah Noor (kiri) bersama Sekdaprov H Abdul Harris Makkie (kanan) M RIDHA/MK
BANJARMASIN, MK- Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalsel April nanti menggelar Musyawarah Provinsi (Musprov) dengan agenda pemilihan Ketua Umum KONI Kalsel periode 2017-2021. Namun, sejumlah perbincangan muncul terutama soal mekanisme pencalonan ketua umum yang termuat dalam Undang-Undang Nomor 3 tahun 2005 Tentang Sistem Olahraga Nasional dan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 16 Tahun 2007 tentang Penyelenggaraan Keolahragaan. Dalam belaid tersebut dinyatakan, pengurus komite olahraga nasional, komite olahraga provinsi, dan komite olahraga kabupaten/kota bersifat mandiri dan tidak terikat dengan kegiatan jabatan struktural dan jabatan publik. Disamping itu, Surat Edaran (SE) Mendagri Nomor 800/148/sj 2012 juga menegaskan kepala daerah tingkat I dan II, pejabat publik, wakil rakyat, hingga pegawai negeri sipil (PNS), dilarang rangkap jabatan dalam organisasi olahraga, seperti KONI dan PSSI, serta kepengurusan klub sepakbola profesional atau amatir. Tak ingin menjadi pembahasan panjang di pelaksanaan Musprov April nanti. KONI Kalsel dalam waktu dekat akan mengirim tim ke Jakarta untuk menghadap ke KONI Pusat meminta arahan dan tanggapan terkait belaid larangan pejabat publik menjadi ketua umum. “Kita tidak bisa memutuskan sendiri soal itu. Makanya, KONI Kalsel akan mengirim tim ke Jakarta untuk meminta arahan dan masukan dari KONI Pusat. Yang berangkat ada empat orang perwakilan dari Komisi Hukum, Binpres, Humas, ” ucap Ketua Bidang Organisasi KONI Kalsel Firdaus Mansyori kepada Media Kalimantan, kemarin. Ia menyebutkan hasil keberangkatan ke Jakarta nantinya akan dibawa dan dibahas di pelaksanaan Rapat Kerja Anggota Provinsi Khusus (Rakonprov sus) KONI Kalsel yang akan diselenggarakan 4 Februari nanti. “Tak hanya menyampaikan hasil yang didapat tim dari Jakarta. Rakonprovsus itu pula akan membahas mekanisme, persyaratan, tata cara, penjaringan ketua umum yang nantinya akan direalisasikan di Musprov April nanti sehingga Musprov nanti berjalan lancar,” katanya. Sejauh ini, belum muncul figur yang menyatakan siap maju sebagai ketua umum KONI Kalsel periode 2017-2021. Bahkan, Ketua KONI Kalsel saat ini Bambang Heri Purnama pun belum menegaskan secara terbuka kembali maju di pencalonan ketua umum KONI Kalsel.(mahmud husein)
Edi Kantongi Nama Pemain BANJARMASIN, MK- Pelatih Futsal Banjarmasin Edi Susanto memastikan sudah mengantongi beberapa untuk Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) X Tabalong, 9-16 September nanti. Ia menyebutkan, nama-nama pemain itu merupakan hasil seleksi yang dilaksanakan selama dua hari di lapangan Ufik Futsal kawasan Banua Anyar, Sabtu (28/1) dan Minggu (29/1). Edi menyebutkan, setidaknya ada 20 pemain yang masuk radar tim pelatih dan siap diserahkan kepada pengurus Asosiasi Futsal Kota (AFK) Banjarmasin. “Kita minta persetujuan dari AFK Banjarmasin dulu. Kalau disetujui, baru kita jadwalkan latihan intensif
menyongsong Porprov,” katanya. Edi menyebutkan, semua pemain futsal yang ada di Banjarmasin bisa mengikuti seleksi itu. Namun, ada juga yang dipanggil untuk mengikuti seleksi. Dalam menentukan pemain pun dilakukan secara selektif, tidak hanya menilai skill individu juga mencari pemain yang punya karakter serta visi bermain yang baik. "Kita pastikan selektif dalam menentukan pemain dan hasilnya yang terbaik menurut tim pelatih. Sebab, futsal Banjarmasi punya target juara. Makanya, pemain harus punya karakter kerja pejuang keras," tandasnya.(mahmud husein)
Edi Susanto NET
Agendakan Empat Kali Kunjungan BANJARMASIN, MK- Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalsel mengagendakan empat kali mengunjungi tempattempat yang akan digunakan sebagai venue pertandingan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) X 2017 di Kabupaten Tabalong. Keputusan ini diambil berdasarkan hasil rapat koordinasi anggota Monev KONI Kalsel yang diselenggarakan di Sekretariat KONI Kalsel, Sabtu (28/1). Ketua Tim Monev KONI Kalsel Maruful Kahri mengungkapkan, kunjungan Tim Monev ke Tabalong pertama kali akan dilaksanakan 17-19 Februari nanti. “Untuk kunjungan pertama kita ingin melihat sejauh mana kesiapan venue pertandingan. Catatan pada kunjungan pertama kita serahkan
kemudian kita evaluasi di kunjungan kedua hingga keempat nanti. Kita tahu, sejumlah venue masih dalam tahap perbaikan atau renovasi,” katanya. Kahri menuturkan, setidaknya ada 34 cabang olahraga yang nantinya dipertandingkan di Porprov X nanti. Sehingga, venue pertandingan harus mencapai angka tersebut. Namun, ada beberapa cabang olahraga dalam satu venue. “Meski demikian, kita tetap ingin mengetahui sejauh mana kesiapannya khususnya beberapa pertandingan dalam satu venue, baik fasilitas maupun sarana penunjang, seperti loker, ruang ganti hingga sarana umum lainnya seperti toilet dan lain-lainnya,” katanya. Sementara itu, Ketua Umum KONI Tabalong Muhammad Hilmi Abdani memastikan seluruh venue pertanding-
an Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) rampung setidaknya akhir Maret nanti. “Kalau pun terdapat kendala, selambat-lambatnya satu bulan sebelum pelaksanaan Porprov X nanti,” ucapnya. Muhammad Hilmi mengaku, optimistis lantaran hanya ada beberapa venue yang sedang dikerjakan saat ini, itu pun bukan proses pembangunan melainkan rehap dan perbaikan saja. Sementara, untuk venue cabang lainnya hanya dilakukan penambahan fasilitas pendukung. “Untuk perbaikan venue secara keseluruhan sudah mencapai 80 persen, 20 persen sisanya akan kita kejar hingga akhir Maret nanti. Kita optimistis seluruh venue pertandingan memenuhi standar dan layak digunakan,” katanya.(mahmud husein)
B4
KALIMANTAN SELATAN
SENIN, 30 JANUARI 2017/2 JUMADIL AWWAL 1438 H
T apin Sosialisasi Pengendalian Intern SOPD DALAM mewujudkan tata kelola penyenggaraan pemerintah yang baik, Pemerintah Kabupaten Tapin menggelar sosialisasi Overview Penerapan SPIP tentang sistem pengendalian inter SOPD dalam rangka melaksanakan mandat UU No 1 tahun 2004 di Aula Kabinet 1. Kegiatan dikuti semua SOPD dibuka secara resmi Sekda Tapin Dr H Rahmadi Msi. Dalam sambutannya Sekda berharap para SOPD dapat menyimak dan mengetahuinya dengan baik agar dalam menjalankan kegiatannya sesuai dengan tupoksinya masing-masing. Sementara nara sumber Sukis AK CA MM Auditor Ahli Madya dari BPKP Provinsi Kalsel menyampaikan, Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) merupakan salah satu sistem pengendalian pemerintah, dimana Sistem Pengendalian Intern Pemerintah dilaksanakan oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan Inspektorat melalui aparat pengawasan intern pemerintah. Di samping itu terdapat sistem lainnya yaitu sistem pengendalian ekstern pemerintah yang dilaksanakan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), DPR/ DPRD, Kepolisian, Kejaksaan, Komisi Pemberantasan Korupsi dan lembaga peradilan lainnya. Sementara itu, menurut Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah adalah proses yang integral pada tindakan dan kegiatan yang dilakukan secara terus menerus oleh pimpinan dan seluruh pegawai untuk memberikan keyakinan memadai atas tercapainya tujuan organisasi melalui kegiatan yang efektif dan efisien, keandalan pelaporan keuangan, pengamanan aset negara, dan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan. “Dengan adanya SPIP tersebut diharapkan dapat menciptakan kondisi dimana terdapat budaya pengawasan terhadap seluruh organisasi dan kegiatan sehingga dapat mendeteksi terjadinya sejak dini kemungkinan penyimpangan serta meminimalisir terjadinya tindakan yang dapat merugikan negara,” katanya. Kegiatan sosialisasi berlangsung satu hari dengan dikuti oleh Kepala Dinas dan Sekretarisnya di lingkungan SOPD Pemkab Tapin.(dillah)
ADIYAT/MK
SEPI: Sejumlah lapak dan bak pedagang sepi karena banyak yang berpindah ke luar pasar.
Tertibkan Pedagang Luar Pasar NORMAN/MK
RAWAN ROBOH: 3 tiang penyangga dari 8 tiang bangunan SDN Batu Ampar sudah roboh. Sementara flaponnya sudah rusak semua.
Hanya 1 Siswa yang Mendaftar Kondisi Bangunan SDN Batu Ampar Memprihatinkan
Kondisi bangunan SDN Batu Ampar di Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Tanah Bumbu sangatlah jauh dari harapan sebagaimana sekolah yang diidam-idamkan seperti yang ada di perkotaan. Wartawan: Norman/MK
S
EKOLAH yang dibangun sejak tahun 2008 silam itu kondisinya sangatlah memprihatinkan. 3 tiang penyangga dari 8 tiang sudah roboh. Sementara flaponnya sudah rusak semua. Namun kondisi itu tidak membuat 46 siswa menjadi patah semangat dalam belajar. Mereka santai seolah tidak peduli dengan kondisi bangunan sekolah mereka yang memprihatinkan.
H Aminuddin, Ketua Komite di SDN tersebut mengungkapkan, mereka sebenarnya sudah berupaya agar sekolah mendapat perbaikan. Namun, pihak Dinas Pendidikan nampaknya belum memberikan kepeduliannya pada siswa SDN Batu Ampar. “Belum ada bantuan. Kalau proposal sudah diajukan ke dinas cuma belum berjalan nampaknya. Kedepannya mudah-mudahan
bisa segera direhab total atau dibangun baru,” ujar H Aminuddin. Diungkapkannya, kalau sekolah yang terletak di Desa Batu Ampar itu awalnya dibangun oleh Dinas Pendidikan Provinsi Kalsel tahun 2008. Sejak berdiri memang sering ada kunjungan dari Dinas Pendidikan dan pengawas sekolah namun tidak juga ada tindak lanjutnya. Jumlah siswanya makin tahun makin sedikit. Mungkin karena kondisi sekolah yang sangat memprihatinkan, sehingga para orangtua enggan menyekolahkan anaknya di SDN tersebut. “Kalau dulu memang banyak yang sekolah. Namun tahun tadi hanya 1 siswa saja yang mendaftar. Para orangtua lebih memilih sekolah ke daerah Serongga Kabupaten Kota-
baru,” bebernya. Dengan kondisi yang sangat memprihatinkan tersebut, kegiatan belajar mengajar juga tidak berjalan maksimal. Pasalnya jika hujan dan angin kencang para guru dan murid menjadi takut bangunan akan roboh, karena tidak kuat menahan beban. “Terkadang jika hujan dan angin kencang, anak disuruh keluar dan belajar diliburkan,” tandas Aminuddin. Secara terpisah, Sukandar, Kasi Sarfras Dikdas pada Dinas Pendidikan Tanah Bumbu menjelaskan, untuk tahun 2017 SDN Batu Ampar tidak termasuk dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) tahun 2017. “Mudah-mudahan bisa diajukan di perubahan Agustus nanti,” katanya.()
BARABAI, MK- Pedagang Pasar Keramat Barabai mengeluhkan matinya pasar di bagian dalam tempat bak ikan dan ayam. Para pedagang yang berada di dalam berharap, agar pedagang di luar ditertibkan dan kembali dimasukan ke dalam, sehingga fasilitas yang sudah disediakan pemerintah tidak sia-sia. Menurut keterangan para pedagang, sepinya pasar sejak 5 tahun terakhir, saat pedagang bebas berjualan ke pasar pagi dan menggelar dagangan mereka di pinggir jalan. “Banyak toko dan tempat dagangan ayam yang disediakan ditinggal oleh pemiliknya," ungkap Mastah, pedagang ayam potong di Pasar Keramat Barabai. Mastah yang sudah 10 tahun lebih berjualan di Pasar Keramat, dirinya hanya berjualan di dalam tempat yang disediakan karena mematuhi aturan yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah. "Kalau begini terus dalam beberapa tahun kedepan pasar bagian dalam ini akan mati. Kalau tidak cepat dikembalikan para penjual ke tempat tersedia," ujarnya. Ia berharap, pedagang yang berada di pinggir jalan segera ditertibkan, karena apabila mereka yang berdagang di luar tidak masuk maka para pembeli akan enggan masuk ke dalam. Sementara Wakil Bupati HST H A Chairansyah saat memantau Pasar Keramat meminta pihak pengurus dan pengelola pasar untuk menertibkan warung dan lapak yang berada di luar, sehingga dikembalikan seperti semula. "Kalau menyalahi aturan ya harus ditertibkan," tegasnya kepada para petugas dari Satpol PP, Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan serta Dinas Perdagangan yang sedang bertugas hari itu. Chairansyah menambahkan, lapak pedagang di luar harus segera dipindahkan dan dicarikan lokasi yang tepat sehingga areal parkir berfungsi sebagaimana mestinya. “Hal ini juga masih sama-sama kita pikirkan dan carikan solusinya," sampainya.(adiyat)
Harus Keluar dari Juru Kunci BARABAI, MK- Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) berkomitmen melakukan pembinaan dan pengembangan olahraga hingga berprestasi. Dengan pencapaian prestasi di bidang olahraga merupakan salah satu cara dalam hal mengangkat harkat dan martabat daerah. Untuk itulah, pada rapat kerja Komite Olahraga Nasional Indonesia(KONI) Kabupaten HST dengan seluruh pengurus cabang olahraga se-HST di Gedung Joeang Barabai. Bupati Hulu Sungai Tengah H Abdul Latif dalam sambutannya yang disampaikan oleh Plt Sekreta-
ris Daerah Kabupaten Hulu Sungai Tengah H Akhmad Tamzil mengingatkan, agar KONI untuk selalu bersinergitas dengan pemda dan dapat melaksanakan tugasnya dengan baik serta memiliki pengelolaan manajemen yang teratur. Kedepan menjadi organisasi yang mandiri sehingga dapat mencapai tujuan dalam mewujudkan prestasi olahraga yang membanggakan. "Saat ini prestasi olahraga untuk Kabupaten Hulu Sungai Tengah masih belum bisa dibanggakan. prestasi kontingen olahraga Hulu Sungai Tengah pada Pekan Olahraga Propinsi ( Porprov ) IX
Tahun 2013 di Kabupaten Banjar sama sekali tidak menggembirakanm,” ujarnya. Bupati mengharapkan untuk kegiatan multy even berikutnya yaitu Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) X Tahun 2017 yang nantinya dilaksanakan di Kabupaten Tabalong, agar kontingen HST dapat bersaing dalam memperoleh medali emas dengan daerah lain. "HST harus keluar dari posisi juru kunci dan berada di posisi yang tidak mengecewakan,” harapnya. Melalui Plt Sekda, Latif berpesan agar KONI segera mempersiapkan kontingen dengan sebaik-baik-
ADIYAT/MK
RAPAT KONI: Koni HST menggelar rapat kerja di Aula Gedung Joeang Barabai.
nya, terencana, terprogram sehingga mencapai target yang telah ditetapkan. “Manfaatkan sarana dan prasa-
rana yang sudah disediakan secara maksimal dalam rangka HST bangkit prestasi,” pesannya.(adiyat)
Jajaran Dinas PMD Bermalam di 4 Desa
MONITORING: Kepala Dinas PMD Tanah Bumbu Suwignyo saat monitoring ke desa-desa untuk melihat hasil pembangunan program 1 Desa 1 Milyar.
NORMAN/MK
BATULICIN, MK- Banyak cara yang dilakukan untuk mendekatkan diri dan menyerap aspirasi masyarakat. Salah satunya yang dilakukan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Tanah Bumbu. Dipimpin oleh Kepala DiKami ingin menas PMD Tanbu H Suwignyo, lihat pelayanan pegawai Dinas PMD dijadwal- di sana. Baik akses inkan pada Febru- frastruktur perkantorari akan bermalam di desa-desa. an, jalan, pelayanan “Tepatnya untuk kesehatan, maupun melakukan mopendidikan,” nitoring hasil p e m b a n g u n a n H Suwignyo program 1 Desa Kepala Dinas PMD Tanbu 1 Milyar yang dananya bersumber dari APBD Tanbu dan juga untuk mendengarkan aspirasi yang berkembang di masyarakat tentang pembangunan,” kata H Suwignyo. “Pak Bupati Tanah Bumbu Mardani H Maming menghendaki pembangunan yang dilaksanakan harus benar-benar berdampak dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” sebut Suwignyo lagi. Dikatakanya, pada Februari dan Maret 2017 ada empat desa yang akan dikunjungi dan bermalam di rumah warga. Adapun desa tersebut yaitu Desa Gunung Raya, Desa Emil Baru, Desa Dadap, dan Desa Batu Bulan. “Kami ingin melihat pelayanan di sana. Baik akses infrastruktur perkantoran, jalan, pelayanan kesehatan, maupun pendidikan,” tutupnya.(norman)
KALIMANTAN SELATAN
B5
SENIN, 30 JANUARI 2017/2 RABIUL AWWAL 1438 H
K otabaru
Berikan Bantuan
ANGGOTA kepolisian yang bertugas di Polsek Kelumpang Hilir, Kotabaru, Aiptu Mujianto kembali menyalurkan bantuannya, Sabtu (28/1). Ia membagikan bantuan kepada warga kurang mampu yang berada di Desa Sahapi, Kecamatan Kelumpang Hilir “Kalau ada rezekinya, hampir setiap hari saya mengeluarkan bantuan kepada masyarakat. Sebagai umat beragama sudah diwajibkan untuk saling membantu kepada yang membutuhkan,” tutur Aiptu Mujianto. Menurutnya, yang dilakukan tersebut sebagai wujud perhatian secara nyata kepada masyarakat yang membutuhkan. Ia mendapat dukungan dari berbagai pihak yang ingin menyalurkan bantuannya bagi masyarakat kurang mampu. “Mereka yang ingin memberikan bantuan, saya ajak untuk menyerahkan secara langsung bantuannya. Selain itu, ada komunitas masyarakat yang berada di Kecamatan Kelumpang Hilir sering bersamasama dengan saya membantu warga,” tambahnya.(fauzi)
B anjarmasin Belum Tertib Administrasi PELAPORAN administrasi keberadaan orang asing di Banjarmasin saat ini masih belum sepenuhnya tertib. Pemantauan dan kelengkapan administrasi warga negara asing yang singgah di Banjarmasin belum tertib dijalankan pihak pengusaha perhotelan. Data Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Banjarmasin, saat ini jumlah tenaga kerja asing yang tinggal menetap dan bekerja di Banjarmasin tercatat 31 orang. Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Banjarmasin Drs HM Kasman mengatakan, rata-rata warga negara asing ini statusnya pekerja dan dibawa oleh pihak perusahaan. “Kebanyakan WNA ini, bekerja di sektor industri dan yang mengurus visa serta IMTA mereka adalah perusahaan tempat mereka bekerja. Untuk turis WNA, tidak dilaporkan pengelola penginapan atau hotel,” katanya. Kasman membeberkan, selama ini banyak hotel tidak melaporkan tamu warga negara asing, yang menginap di hotelnya. “Data keberadaaan orang asing sangat perlu dan penting untuk memonitoring gerakgerik mereka selama ada di daerah, agar dampak buruk yang bisa saja terkait faham ideologi bisa diminimalisir sedini mungkin,” tegasnya.(budi)
Pajak Progresif untuk Kepemilikan Rumah Pemerintah bakal mengenakan pajak progresif untuk tanah yang dibiarkan atau hanya dijadikan sarana investasi. Wartawan: Farid/MK
K
EMENTERIAN Agraria dan Tata Ruang menyatakan pajak progresif untuk mengendalikan investasi tanah yang memicu kenaikan harga tanah. Rencana kebijakan itu akan dituangkan dalam UU Tanah. Selama ini banyak pihak yang berinvestasi pada tanah. Padahal, tanah tersebut dibiarkan. Sementara, banyak masyarakat, terutama golongan menengah bawah, masih membutuhkan tanah untuk memenuhi kebutuhan perumahan. SUGI/MK Pada 2015, tingkat kesenTINJAUAN LAPANGAN: Bupati Balangan H Ansharuddin tinjau desa yang tergenang air, akibat meluapnya Sungai Balangan. jangan kepemilikan rumah (backlog) mencapai 11,4 juta unit rumah. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyatakan, PARINGIN, MK- Genangan air Paringin dan Lampihong,” ujar Bupati sungai, jika terjadi hujan lebat,” katanya. data acuan yang dipakai untuk Kepala BPBD Balangan Alive Yoakibat meluapkan Sungai Balangan dan Balangan H Ansharuddin saat meninjau menyusun target RPJMN 2015esfah Love mengakui jika banjir yang aliran Sungai Balangan, kemarin. Tabuan, Balangan, sudah surut. 2019 adalah data BPS 2010 dan Dalam pantauan banjir itu, Ansha- terjadi selama tiga hari terakhir, paling Akibat meluapnya sungai itu, ribuan belum diperbarui hingga 2014. rumah dan ratusan hektare lahan pertani- ruddin secara simbolis menyerahkan parah dalam beberapa tahun terakhir. Selama ini, rata-rata pertumDiungkapkannya, beberapa desa tian di Halong dan Juai, sempat beberapa bantuan bahan makanan bagi warga buhan kebutuhan rumah mencaDesa Murung Jambu di Kecamatan Pa- dak bisa dilewati kendaraan akibat tinghari terendam air. pai 800 ribu per tahun. Jika dihiBanjir itu tercatat paling besar dalam ringin Selatan, dan Desa Kandang Jaya ginya air yang merendam. Saat ini, kontung sejak 2010, maka backlog disi sudah normal kembali. 20 tahun terakhir, sempat merendam 21 di Kecamatan Lampihong. tahun ini bisa mencapai 13 juta “Dapur umum yang sempat dibu“Kami berharap air sungai cepat turun desa di Kecamatan Halong dan Juai. unit. Maka, pemerintah menca“Untuk Halong dan Juai genangan sehingga rumah warga tidak terendam ka bersama Tagana juga sudah ditutup. nangkan Program Sejuta Rumah airnya sudah surut. Sekarang ini yang lagi. Masyarakat juga diimbau agar was- Tapi, petugas masih disiagakan, jika teruntuk mengurangi backlog ini. dikhawatirkan adalah untuk Kecamatan pada, khususnya yang tinggal di aliran jadi banjir susulan,” katanya.(sugi) Pada 2016, program satu juta rumah baru mencapai 805.169 unit rumah. Program ini dilanjutkan pada 2017. Program itu mengedepankan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Porsi untuk MBR mencaKOTABARU, MK- Guna mewu- 2016–2021, program gerakan nasional kumuh perkotaan, telah dibentuk kelemjudkan terpenuhinya kebutuhan dasar 100-0-100 merupakan kebijakan dan bagaan Dinas Perumahan Rakyat, Per- pai 700 ribu unit rumah, dan kalangan non MBR mencapai masyarakat, yakni penyediaan air minum strategi yang wajib didukung dan di- mukiman dan Pertanahan. Penyusunan kebijakan Peraturan 300 ribu unit. dan sanitasi, serta mengatasi kota tanpa wujudkan oleh Pemerintah Kabupaten Berdasarkan data Ditjen Pekumuh, Pemkab Kotabaru mendukung Kotabaru dalam memenuhi layanan Daerah (Perda) tentang Pencegahan dan kebutuhan dasar masyarakat di wila- Peningkatan Kualitas Perumahan Ku- nyediaan Perumahan, pembaprogram gerakan nasional 100-0-100. muh dan Kawasan Permukiman Kumuh, ngunan rumah MBR mencapai Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata yah Kabupaten Kotabaru. “Pada 2016 berbagai program atau penyusunan dokumen Rencana Pence- angka 569.382 unit. Sedangkan Ruang Kotabaru Akhmad Rivai mengatakan, program gerakan nasional 100- kegiatan yang telah dilaksanakan dalam gahan dan Peningkatan Kualitas Permu- rumah non MBR terbangun se0-100 merupakan program pemerintah menyediakan akses air bersih, air minum kiman Kumuh Perkotaan (RP2KPKP) banyak 235.787 unit rumah. Pemerintah menyatakan, sedengan sasaran pembangunan kawasan baik dananya yang bersumber dari APBN dan fasilitasi bantuan stimulan rumah lama ini salah budaya menabung swadaya yang tidak layak huni. permukiman yang tercantum dalam RP- maupun APBD Kotabaru,” katanya. “Berkenaan dengan program peme- dalam wujud tanah. Banyak Misalnya, optimalisasi Sistem PeJMN 2015–2019 untuk mewujudkan 100 persen ketersediaan akses air bersih, nyediaan Air Minum (SPAM) Gunung nuhan sanitasi yang layak telah dilaksa- orang tabung tanah, harga makin tercapainya 0 persen kawasan kumuh Relly dan IKK yang dikelola PDAM nakan pemenuhan sarana persampahan, mahal tapi tidak ada fungsinya. Pajak progresif akan diteperkotaan, dan mewujudkan 100 persen melalui pembangunan Instalasi Pengo- pembangunan dan rehabilitasi drainase ketersediaan akses sanitasi layak pada lahan Air (IPA), peningkatan jaringan lingkungan, pembangunan MCK Ko- rapkan revisi ke UU Pertanahtingkat kebutuhan dasar (air limbah do- perpipaan, pengadaan sambungan rumah munal Biofelter untuk mengatasi ma- an dan akan berlaku di seluruh mestik, sampah dan drainase lingkung- sebanyak 537 SR, pembangunan sumur syarakat tidak Buang Air Besar Sem- Indonesia. Pajak progresif barangan (BABS) dan pada tahun 2017 tersebut akan dibebankan kegali, dan program Pamsimas III. an) pada 2019 mendatang. Terkait dengan program mengatasi akan dibangun Instalasi Pengolahan pada masyarakat sesuai deDikatakannya, sejalan dengan misi Pemkab Kotabaru dalam RPJMD perumahan dan kawasan permukiman Lumpur Tinja (IPLT),” jelasnya.(fauzi) ngan kondisi daerah masing-
Paling Besar dalam 20 Tahun Terakhir
Target 100-0-100
Jiwa Kepemimpinan Dipupuk Sejak Dini PELAIHARI, MK- Bupati Tanah Laut (Tala) H Bambang Alamsyah menegaskan untuk bisa menjadi pemimpin sejati, harus dilatih sedini mungkin. Hal itu diungkapkannya saat memberikan materi bagi peserta pelatihan kepemimpinan pelajar SLTA, yang mengangkat tema ‘Membentuk Kader-kader Pemimpin Bangsa yang Berkualitas, Berkompeten, dan Bertanggungjawab’ di Agrowisata BP3T Tala, Sabtu (28/1) lalu. “Melatihnya, bisa dengan cara belajar dengan pemimpin terdahulu yang sudah sukses, membaca buku hingga terus menggali jiwa kepemimpinanya dengan berbagai kegiatan di lingkup internal maupun ekstenal,” jelasnya. Selain dilatih, tentunya yang lebih penting adalah dapat memberikan cerminan yang baik oleh diri sendiri kepada orang lain. Karena jika nantinya menjadi seorang pemimpin namun
tak bisa menjaga diri berperilaku baik, maka tentunya sulit untuk bisa dihormati oleh bawahan. “Contohnya, bagaimana mungkin bawahan mau berperilaku disiplin jika si pemimpin sering telat saat ke kantor. Inilah yang saya maksudkan, jadi pemimpin itu haruslah mampu memberikan contoh yang dapat memberikan dampak positif bagi bawahannya,” tambahnya. Ia menegaskan, sosok pemimpin yang hebat itu bukanlah seseorang yang kepemimpinanya hanya berpengaruh bagi diri sendiri, namun haruslah bisa berpengaruh untuk keluarga dan lebih hebat lagi apabila bisa berpengaruh kepada lingkungan bahkan daerah. “Karena itu teruslah gali jiwa kepemimpinan Anda semua mulai dari sekarang. Berikan lah dampak positif bagi banyak orang melalui kepemimpinan yang nanti diamanahkan, khususnya bagi kemajuan Tala,” katanya.(arief)
masing. Seluruh Indonesia, tetapi tidak satu tarif, tergantung local content. Saat ini, tanah merupakan objek Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Dasar perhitungan PBB adalah perkalian tarif 0,5 persen dengan Nilai Jual Kena Pajak (NJKP). Besaran NJKP adalah 20 persen dari harga pasar pada transaksi jual beli atau Nilai Jual Objek Pajak (NJOP). Tanpa ada pengenaan pajak progresif. Selama ini, pajak progresif salah satunya dikenakan pada kepemilikan kendaraan bermotor. Jika ada dua atau lebih kendaraan bermotor dengan nama pemilik yang sama, maka pajak kendaraan bermotor kedua makin tinggi dari pada pajak kendaraan pertama. Sementara itu, di samping pajak hotel dan restoran, ada pajak bumi dan bangunan (PBB) yang juga menjadi primodona untuk menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) Banjarmasin. Kebijakan penghapusan denda tunggakan PBB dan potongan tunggakan PBB hingga 50 persen sangat efektif menggali potensi PBB. Bahkan, penerimaan daerah dari PBB naik signifikan dari tahun ke tahun. Pada 2015, PBB yang diterima Pemkot Banjarmasin mencapai Rp 17 miliar, kemudian naik signifikan di 2016 menjadi Rp 24 miliar dari target Rp 28 miliar. Tahun ini, kata Kepala Badan Keuangan Daerah Banjarmasin H Subhan Noor Yaumil, target pendapatan PBB masih sama seperti tahun sebelumnya, yakni sebesar Rp 28 miliar. Ia optimis target tersebut bisa tercapai sebab dipicu pertumbuhan perumahan dan pemukiman di Banjarmasin. “Pertumbuhan rumah yang kena wajib PBB mencapai 2.000 unit. Dan PBB yang dibayar Rp 20Rp 30 ribu per unit,” terangnya. Apalagi, kata dia, beleid berupa Perwali tahun 2013 meningkatan kesadaran wajib PBB untuk membayar tunggakan. Jadi, dalam rangka menggali PAD kebijakan itu akan tetap dipakai untuk tunggakan PBB di bawah tahun 2013 hingga 2009. Tapi, terangnya, apabila tunggakan PBB dari 2009 ke bawah dipotong 50 persen. Maka, untuk tunggakan PBB tahun 2013 dari 2009 dipotong 25 persen. “Sedang denda sama dihapus. Kalau dihitung fenfa PBB sebesar 2 persen tiap bulan dari nilai pokok,” katanya.(brtgr/ktn)
Tinjau Daerah Terkena Banjir Bandang PELAIHARI, MK- Gerak cepat dilakukan oleh Bupati Tanah Laut H Bambang Alamsyah setelah banjir bandang menerjang Kecamatan Bajuin, belum lama tadi. Selain melakukan koordinasi intensif dengan dinas terkait untuk melakukan penanganan bencana, ia juga turun langsung ke beberapa titik yang terdampak bencana guna meninjau kondisi terkini pasca banjir bandang, sekaligus menyerahkan bantuan bagi korban bencana. “Musibah ini harus menjadi pelajaran bagi kita semua ke depannya, Agar bisa bersama-sama menjaga alam supaya bencana seperti ini tak terulang kembali,” tegasnya. Bambang sudah menginstruksikan kepada SKPD terkait yang desanya terputus jalannya karena banjir bandang, agar segera diperbaiki agar ekonomi desanya dapat kembali bergeliat.
ARIEF/MK
JALAN TERPUTUS: Bupati Tala H Bambang Alamsyah tinjau daerah terdampak banjir bandang di Kecamatan Bajuin.
“Sedangkan bagi warga, sudah diinstruksikan untuk memberikan bantuan semba-
ko, hingga akan mengusahakan agar rumah mereka yang hanyut dan hancur karena
banjir bandang bisa dibangun kembali,” tambahnya. Kosasih, warga Desa
Sungai Bakar, Keca matan Bajuin, yang rumahnya terdampak banjir tersebut mengaku hanya bisa pasrah atas kejadian yang menimpanya ini. “Saya sangat berterimakasih dengan perhatian yang diberikan oleh Pemkab Tala dengan memberikan berbagai bantuan bagi kami yang tertimpa bencana. Hal ini tentunya sangat membantu karena untuk saat ini kami akui belum bisa beraktivitas seperti biasa,” imbuhnya. Data yang dihimpun Pemkab Tala, sebanyak 197 KK terdampak banjir bandang di awal tahun 2017 ini. Dinas sosial dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tala telah bekerjasama menyalurkan berbagai bantuan berupa bahan makanan, minuman, terpal serta selimut kepada korban banjir bandang tersebut.(arief)
SENI & BUDAYA
B6 PuisiHari Ini
Puisi Hari ini terbit setiap hari Kirim puisi ke email: puisimk@yahoo.com
M. Nahdiansyah Abdi Banjarbaru
Tentang Negeri Ini Sudah banyak pujian Tidak kurang pula makian dilontarkan pada negeri yang tidak tahu apa-apa ini Ia telah menyaksikan Ia telah menampung apapun dari abad ke abad hampir seperti mengoleksi perangko saja Bergenit-genit melintas di depannya Sayup-sayup terdengar siulan misterius Makin lama makin dekat Alamak, telinga kita mau dibuatnya meledak Hingga akhirnya sadar Bahwa itu adalah kentut kita sendiri
Dosen Sendratasik Apresiasi Noitare’n Eg’wen Hasil tugas akhir mahasiswa sendratasik bertajuk Noitare’n Eg’wen The Last Hope mendapat apresiasi dari para dosen FKIP Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin, Sabtu, (28/1) malam. Wartawan: Ananda/MK
D
Di negeri yang eksotik ini Orang datang dan pergi tanpa iringan apa pun tanpa sorak-sorai apa pun kecuali jejak yang mudah hapus Negeri ini tak bernama Orang pun malas membuatkan peta Mungkin benderanya cuma kolor Lagu kebangsaannya berjudul Kegaduhan yang Labil Kamis, 19 Agt 04 : puisi ini terdapat dalam buku Jejak-jejak Angin. Penulis: Hajriansyah dan M. Nahdiansyah Abdi. Penerbit: Olongia, Yogyakarta. Cetakan: I, April 2007. Tebal: 144 halaman (masing-masing 45 puisi)
B uku
SENIN, 30 JANUARI 2017/2 JUMADIL AWWAL 1438 H
OSEN mata kuliah manajemen pertunjukan seni FKIP Unlam Sulisno mengatakan, ia selaku dosen sangst mengapresiasi upaya, proses, yang dilakukan para mahasiswa dalam menyelesaikan tugas akhir terkhusus Ariel Lawang yang berkenan turut serta dalam penggarapan. “Pertunjukan kolaborasi yang sangat menarik dan penting. Melalui proses ini mahasiswa bisa bekerja sama. Ini penting untuk pembelajaran dan terbuka dengan pihak yang berkompeten dalam manajemen pertunjukan seni, meskipun mata kuliah ini terkesan dilematis,” katanya. Menurutnya, manajemen urusannya lebih kepada pengelolaan, pengorganisirannya, sebagai pihak yang mendatangkan keun-
tungan-keuntungan sosial, dan tentu saja perlu melibatkan banyak orang. “Serta memaksimalkan SDM yang sedikit agar hasilnya maksimal. Ini yang saya harapkan bagaimana final itu seharusnya. Siapa tahu ke depan nantinya ada lomba teater pendidikan, misalnya. Alhamdulillah sendratasik berkarya selama 6 kali sukses besar,” ucanya. Sulisno juga mengucapkan selamat dan sukses kepada panitia pelaksana. “Tak terkecuali penonton, karena tanpa penonton pertunjukan ini tidak akan ada apa-apanya,” ungkapnya. Sementara Wakil Dekan 3 Bidang Kemahasiswaan FKIP ULM Dr Sunarno Basuki MPd dalam sambutannya mengutip dari Ki Hajar Dewantara. “Bersyukurlah dengan perofesi seni dan berjiwa seni, karena ia membuat orang menjadi hidup,” kutipnya. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada pihak Taman Budaya yang telah membantu dengan memfasilitasi gedung pertunjukan sehingga pekerja seni bisa berkarya dengan baik. “Seni secara kursial juga akan membangkitkan sifat solidaritas dan toleransi. Jadi, bersyukur bisa membahagiakan dan menyenangkan orang lain. Sukses untuk program seni malam ini. Semoga bisa terus ditingkatkan lagi,” pungkasnya.()
ANANDA/MK
MEMUKAU: Pergelaran Noitare’n Eg’wen, sajian kolaborasi seni drama, rupa, musik, tari dan film yang mendapatkan antusias dari penikmat panggung di Kalsel, Sabtu (28/1) malam.
Lorong Nalaseynep Nan Artistik BANJARMASIN, MK- Ada yang menarik dalam pementasan Sendratasik Berkarya Noitare’n Eg’wen The Last Hope, yakni pengunjung yang datang untuk menonton harus melewati lorong yang berbentuk segitiga dengan panjang 50 meter desain kreatif para mahasiswa sendratasik, Gedung Balairungsari, Taman Budaya Kalsel, Sabtu, (28/1). Di lorong itu terpajang acak lukisan dan sejumlah sketsa abstrak sebagai media pameran seni rupa dan kawat berduri yang mengharuskan para pengunjung berhati-hati ketika melewatinya. Panitia pelaksana bagian dekorasi Noza Kurniawan menyebutkan, lorong tersebut dinamakan “Nalaseynep” yang merupakan ejaan terbalik dari kata penyesalan. “Selain sebagai curahan seni artistik, juga memahami kadang betapa sulitnya
Diluncurkan, Buku 8000 Pantun Spontan
menertibkan pengunjung di Balairungsari. Kami telah diskusikan ini dengan sutradara dan rekan-rekan untuk mengatur jalan dengan sentuhan seni instalasi,” ucap mahasiswa Sendratasik FKIP Unlam angkatan 2013 itu. Dikatakan, lukisan-lukisan yang terpajang menghiasi lorong Nalaseynep adalah karya Badri, rekan panitia di sendratasik. Bukan tak berhubungan, jelasnya, lukisan-lukisan tersebut erat kaitannya dengan naskah dan plot yang dipentaskan di dalam gedung. Saat memasuki gedung, penonton disambut dengan ucapan selamat datang irama robot dilanjutkan dengan trailer film pendek pentas termaksud. Pertunjukkan dimeriahkan dengan tarian-tarian kontemporer seperti genre sains fiksi.(ananda)
Kaltim Gelar Festival Kain Kalimantan
GUBERNUR Sumatera Barat Irwan Prayitno akan meluncurkan sejumlah buku yang berisi 8000 pantun yang dibuatnya secara spontan dalam berbagai acara selama satu tahun periode kedua pemerintahannya. “Kemungkinan ada empat buku masing-masing berisi 2000 pantun. Tiap pantun punya latar belakang dan konteks yang berbeda-beda,” katanya di Padang, Minggu (29/1). Menurutnya konteks pantun yang termuat dalam buku berjudul “Irwan Prayitno, Spontan Pantun” tersebut disesuaikan dengan acara yang dihadiri, karena itu dari 8000 pantun itu tidak ada satupun yang sama. Ia menjelaskan biasanya saat diundang untuk membuka sebuah acara, saat di atas kendaraan menuju lokasi ia sudah buat beberapa pantun yang berkaitan dengan acara tersebut. Nanti saat pembukaan acara, sebelum didaulat untuk memberikan sambutan, ia juga akan sibuk dengan handphone lamanya membuat beberapa pantun lagi sesuai suasana dan tokoh-tokoh yang menghadiri. “Makin lama saya dipanggil oleh pembawa acara, makin banyak pantun yang saya buat untuk dibacakan,” katanya. Minimal menurut dia, pantun yang dibacakan dalam satu acara itu berjumlah 10. Bahkan seringkali mencapai 20 bahkan lebih. Agar tidak monoton, menurut Irwan sambutan yang diberikannya tidak melulu berisi pantun, tetapi juga pidato sambutan seperti biasa. “Pantun saya gunakan untuk menyimpulkan apa yang saya sampaikan. Jadi setelah saya pidato beberapa waktu, isi pidato itu saya simpulkan dalam bentuk pantun,” ujar dia. Menurut Irwan kebiasaannya menulis sangat membantu dalam membuat pantun. Ia bahkan memiliki pakem sendiri dalam membuat pantun yaitu membaginya pada lima segmen masing-masing salam pembuka sekitar dua pantun, lalu penghormatan kepada tokoh yang hadir pada acara dua pantun dilanjutkan dengan pengantar pesan yang akan disampaikan, tentang isi acara dan ditutup dengan pantun penutup. Ia mengatakan pada awal-awal menyampaikan pidato dengan pantun memang banyak yang memandang aneh, namun lama kelamaan menjadi biasa. “Kalau ada yang keberatan dengan gaya pidato yang disampaikan dengan pantun, ya tidak usah undang gubernur,” kata dia. Sementara itu sastrawan Taufik Ismail dalam kata pengantar buku pantun itu menilai ekspresi pantun Irwan Prayitno tidak kaku, bebas lincah tapi patuh kaidah, dari bahasa Indonesia melompat ke bahasa Minang bolak-balik tanpa halangan. Ia berharap karya tersebut akan bisa mematik kreatifitas terutama generasi muda untuk menghasilkan gaya penulisan kreatif lainnya.(ant)
SEDIKITNYA 100 busana khas Kalimantan Timur mewarnai pagelaran Festival Kain Kalimantan yang berlangsung di Atrium BigMall Samarinda pada 27-29 Januari 2017. “Sesuai arahan dari Gubernur Awang Faroek Ishak, kami menggelar acara untuk mengenalkan dan mempopulerkan hasil karya warisan budaya berupa kain tradisional khas masing-masing daerah di Kalimantan,” ujar Koordinator Festival Kain Kalimantan Muhammad Faisal, di Samarinda. Festival Kain Kalimantan itu, kata Faisal, merupakan rangkaian acara dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-60 Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim). “Pada tahun pertama digelarnya Festival Kain Kalimantan ini, kami baru mengundang kabupaten/kota se-Kaltim saja dan semoga tahun depan sudah bisa dilaksanakan se-Kalimantan,” tutur Faisal. Pada malam puncak Festival Kain Kalimantan 2017 itu yakni Sabtu (28/1), lanjut Faisal, ditampilkan hampir 100 busana di catwalk yang merupakan persembahan Dekranasda dan ibu-ibu PKK dari kabupaten dan Kota se-Provinsi Kalimantan Timur. “Ada lebih dari 90 busana dari kabupaten/kota se-Kaltim yang ikut berpartisipasi pada acara tersebut,” tuturnya. Busana yang ditampilkan dalam Borneo Etnic Fashion tersebut berasal dari Kota Samarinda, Kota Bontang, Kabupaten Kutai Barat, Kutai Timur, Kabupaten Mahakam Ulu, Kabupaten Berau dan Kota Balikpapan. Termasuk, perwakilan busana motif Kaltim secara umum dari Dekranasda Kaltim yang diwakili Gallery Hessandra dan Oemah Koe Batik,” jelas Faisal. Selain menampilkan berbagai karya busaha khas Kaltim, pelaksanaan Festival Kain Kalimantan juga, tambahnya, dimeriahkan pameran dari Dekranasda dan PKK, pagelaran musik dari band Indie Samarinda, Ceria Anak Samarinda persembahan Gerak dan Lagu Anak-anak TK dan PAUD. “Karena kegiatan ini bersamaan dengan HUT Pemkot Samarinda, kami juga menggelar lomba busana kerja Sarung Samarinda antar-organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan pemerintah kota yang diikuti sekitar 100 peserta perwakilan OPD kemudian pada Minggu (29/1) malam dilaksanakan penampilan Uniform Police Fashion dari Polresta Samarinda,” kata Faisal yang juga menjabat Kepala Dinas Pariwisata Kota Samarinda.(ant) NET
17 Grup Siap Ramaikan Japin Carita 4 BANJARMASIN, MK- Menjelang Festival Japin Carita 4 yang diselenggarakan Teater Awan IAIN Antasari Banjarmasin pada 21-23 Februari 2017, juri beserta panitia melaksanakan technical meeting, Minggu (29/1), di Auditorium IAIN Antasari Banjarmasin, kemarin. Ketua pelaksana M Riswan Humaidi menuturkan, tidak menyangka grup komunitas umum dan pelajar begitu antusias mengikuti festival Japin Carita kali keempat ini hingga mencapai 17 peserta. “Tahun sebelumnya sampai 15
saja. Tentu saja kegiatan festival ini kami laksanakan sebagai pelestarian budaya Banjar. Dewasa ini kebudayaan asli Banjar semakin terkikis. Kami mengharapkan kegiatan ini dapat membuat generasi muda turut serta melestarikan satu sandiwara rakyat Kalsel yakni Japin Carita sehingga terus berkembang dan terjaga,” katanya. Salah seorang peserta dari SMA 2 Tanjung Alfi Syahrin mengaku tidak menargetkan juara melainkan untuk menambah pengalaman dan jam terbang.
“Yang jelas sebagai energi anakanak di SMA untuk berteater. Kami tetap tampil akan maksimal tanpa beban. Itu yang kami inginkan,” ungkapnya. Rencananya, tiga orang juri yang menilai adalah YS Agus Suseno, Abdussukur MH, dan Riza Wardhanie. Dalam forum technical meeting Agus Suseno mengimbau agar peserta tidak stag dialeg yang ada sebagaimana Banjar secara umum. “Melainkan dialeg asli di daerah itu dipertahankan agar bahasa dialog dan penuturannya nampak beragam.
Karena dialeg Banjar tidak melulu itu-itu saja, berbeda di tiap daerahnya. Amuntai dan Tanjung saja sudah sangat berbeda. Juga wilayah pesisir lainnya,” jelasnya. Begitu juga hal teknis mengenai syarat wajib pemain dalam ragam tarian japin, harus menyatu dan seirama langkah dengan pemusik. “Idealnya mesti begitu. Semoga saja ini menjadi bahan yang bisa samasama diupayakan para peserta nantinya saat pentas,” ungkapnya. Salah seorang anggota Persatuan Muda Mudi Higa Langgar Ucok
menuturkan, keikutsertaan mereka dalam festival Japin Carita kali ini sebagai pemanasan menuju pementasan tunggal mereka pada Maret mendatang. “Memang sudah ada wacana untuk pentas bubar, meski kami juga tak menargetkan juara, tidak menutup kemungkinan akan memberika penampilan terbaik, baik itu sebagai hiburan bersama maupun pelestarian Japin Carita itu sendiri,” pungkasnya. Adapun 17 grup peserta yang akan bersaing bersama dalam Festival Japin Carita 4 Teater Awan, yakni Komuni-
tas Amuntai 10.30-11.30 Saijaan kotabaru 11.30-12.30, Kandangan Posko La Bastari 13.30-14.30, KSB 14.3015.30, Teater kuku A 15.30-16.30, 5 berlakon 16.30-17.30, PM2HL 20.3021.30, Teater Kuku B 10.00-11.00, Teater Dua Pijar 11.00-12.00, Sanggar Paruna (SMK 5) 13.30-14.30, Teater Jangkar 14.30-15.30, Kopi Teater SMA13-15.30-16.30, FAS 16.30-17.30, Sanggar Bahana Antasari 20.30-21.30, Teater Pelangi (SMA BINBAN) 10.00-11.00, Serangkai Mata SMA 2 Tanjung dan Sanggar Ar-Rumi.(ananda)
SENIN, 30 JANUARI 2017/2 JUMADIL AWWAL 1438 H
ALL SPORT
B7
DUCATI
LEMAH DI TIKUNGAN
Sepeda motor andalan ti Ducati Corse, Desmosedici GP17 ternyata lemah ketika berada di tikungan.
P
EMBALAP Ducati, Andrea Dovizioso mengatakan tanpa winglet motor Desmosedici jadi lebih sulit dikendalikan. "Saya telah menjajal motor tanpa winglet di Valencia dan perbedaannya sangat besar. Ketika baru
menarik gas saat menikung, motor langsung wheelie (ban depan terangkat). Dengan winglet, hal itu tak terjadi," ujar Dovizioso seperti dikutip dari Autosport, Minggu (29/1). Ducati, kata Dovi, menargetkan bisa tampil cepat di semua trek ter-
masuk di tikungan. "Tanpa winglet sangat sulit untuk mengubah arah motor. Saat tes, semua pembalap yang menguji motor tanpa winglet benar-benar mengubah jalur ketika keluar tikungan. Jadi, kami harus mengubah gaya dan setelan motor. Namun, saya sama sekali tak khawatir," tutur Andrea Dovizioso. Dovizioso tak merasa cemas ka-
'Salad Box' Ducati Masih Misteri BANYAK fans dan pengamat MotoGP sangat penasaran dengan bentuk kotak di bagian buritan motor Ducati yang dikenal dengan “salad box�. Bahkan saat Direktur Teknis MotoGP, Gianluigi Dall'Igna berbicara tentang hal itu, pun tetap masih jadi misteri. Hal ini bisa dibaca melalui keterangan yang dilaporkan Crash.net. Bahwa jawaban yang diberikan oleh Gigi masih sebatas teka-teki. "Jujur saja ini bukan konsep. kotak itu tidak kosong dan bukan untuk tangki bahan bakar. Kini semua motor menggunakan model itu, tapi kami belum memastikan apakah bakal menggunakan model ini ataukan tidak saat mengawali balapan nanti. Sekarang, kami masih mencari-cari model yang tepat untuk mengangkat performa motor," terang Dall'Igna. Sebelumnya, Michele Pirro yang menguji motor tersebut mengatakan dengan gurauan bahwa kotak tersebut adalah kotak salad. Dan jika dalam kondisi tertentu Ia mengalami kelaparan, bisa mengeluarkan kotaknya.
kan persis di tengah di bawah ekor. Dovizioso mengatakan Ducati akan menguji beberapa terobosan lain pada tes pramusim resmi di Sepang yang dimulai pada Senin (30/1) hari ini. "Kami telah menyiapkan banyak update untuk setiap bagian motor di Malaysia. Namun, saya akan lebih
fokus menguji motor saat menikung terutama di tengah tikungan. Kami akan mencoba membuat motor lebih mudah dibelokkan sehingga jadi lebih cepat saat keluar tikungan. Sebenarnya itu adalah permintaan Jorge Lorenzo. Namun, saya senang karena Gigi Dall'Igna (manajer umum Ducati Corse) jadi lebih serius memperbaiki kelemahan itu," kata ÂDovizioso.(bln)
Rossi Mampu Bersaing di Usia 38 Tahun
NET
Tentunya membuat banyak orang penasaran, tapi jelas itu bakal mempengaruhi geometri motor. Dan
rena Ducati terus bekerja keras mengembangkan perangkat aerodinamika baru sebagai pengganti winglet. Pada tes privat di Sirkuit S Â epang, Malaysia, 25-27 Januari 2017, Ducati sempat memamerkan terobosan baru, yakni meletakkan knalpot di ekor belakang agak ke samping kanan, bu-
NET
bisa jadi dianggap solusi terbaik untuk menghilangkan masalah besar di motor Ducati.(uda/mtn)
MESKI sudah berusia 38 tahun, Valentino Rossi diperkirakan mampu mempertahankan kecepatannya. Rossi, kata mantan pembalap Grand Prix Alberto Puig, adalah bukti nyata bahwa karier seorang pembalap tak dipengaruhi usia. Hingga MotoGP 2016, ia masih mampu bersaing dengan pembalap-pembalap yang jauh lebih muda darinya. Sebut saja Marc Marquez dan Jorge Lorenzo. Hebatnya lagi, The Doctor juga selalu terlibat dalam perebutan gelar juara dunia di tiga musim terakhir. Sayang, keberuntungan belum menaungi Rossi hingga hanya bisa menyandang status runner-up. Meski begitu, Puig masih optimistis dengan peluang Rossi, pembalap yang akan berulang tahun pada 16 Februari 2017. "Tentu saja, pertanyaannya adalah untuk melihat apakan Rossi bisa mempertahankan kecepatannya di usia sekarang. Jika ada yang bisa melakukannya, itu pasti dirinya," ungkap Puig yang aktif balapan pada 1987-1997 seperti
Valentino Rossi NET
dikutip Tuttomotoriweb. Meski begitu, Puig juga menilai Rossi bakal menghadapi tantangan besar dari pembalap lain. Salah satunya adalah Lorenzo yang akan memulai musim perdananya bersama Ducati Corse. Meski belum terlihat, banyak yang meyakini laju Lorenzo bakal tetap kencang bersama Ducati. Pembalap lain yang juga akan menjadi rival utama The Doctor adalah Marquez. Seperti diketahui, kehebatan Marquez telah menjadi fenomena tersendiri di MotoGP. Pembalap yang akan berulang tahun sehari setelah Ros-
si tersebut sudah mengumpulkan tiga gelar juara dunia. "Lorenzo akan menjadi tantangan yang sangat besar dan tidak mudah. Anda tahu, ia seorang pejuang dan akan terus berusaha. Lalu ada Marquez, pembalap juara yang siap memberikan segalanya," papar Puig. Seri perdana MotoGP 2017 sendiri akan digulir di Sirkuit Losail, Qatar, 26 Maret 2017. Namun, sebelum itu para pembalap memiliki kesempatan untuk mengasah kemampuannya dalam tiga sesi tes pramusim, yakni di Malaysia, Valencia, dan Qatar.(lp)
Klitschko vs Joshua akan Dijejali Penonton LAGA tinju kelas berat antara Anthony Joshua dan Wladimir Klitschko akan memecahkan rekor jumlah penonton tertinggi di Inggris dalam 80 tahun terakhir, yaitu diperkirakan mencapai 90 ribu orang. Hal ini bisa terjadi setelah promotor sukses merayu Walikota London, Sadiq Khan, untuk mencabut larangan pembatasan jumlah penonton di Stadion Wembley -- tempat pertarungan digelar pada April nanti. Sebelumnya jumlah penonton di Stadion Wembley sendiri memang dibatasi hingga 80 ribu orang agar bisa terlayani jaringan transportasi London. Restu pencabutan pembatasan di pertandingan Klitschko diambil setelah Khan berkonsultasi dengan beberapa lembaga yang mengurusi
jaringan kereta, moda transportasi London lain dan juga pengelola Wembley. "Sadiq meminta saya untuk menyuguhkan pertandingan terbesar di kota ini dan saya senang bisa menggelar pertarungan terbesar dalam sejarah tinju Inggris di Wembley," kata Eddie Hearn, promotor laga itu, seperti dikutip dari The Independent. Rekor terbesar jumlah penonton tinju di Inggris sendiri adalah 90 ribu orang yang tercapai ketika Len Harvey dan Jock McAvoy bertarung pada 1939. Khan menyatakan dirinya senang London bisa memecahkan rekor tersebut. "Saya tak sabar menyaksikan pertarungan terbaik tahun ini di London, dan sangat fantastis jumlah
penonton terbanyak di era pascaperang akan terwujud di tempat kelas dunia seperti Wembley," kata Khan. "Saya senang Transportasi untuk London dan juga Network Rail mengeluarkan kemampuan terbaik mereka sehingga hal ini terlaksana dan kami bisa memindahkan 90 ribu orang di sekitar London secara cepat dan aman." Joshua adalah petinju Inggris 27 tahun yang baru menjadi profesional pada 2013 lalu. Ia mencatatkan 18 kali menang KO dari 18 pertandingan dan memegang gelar juara dunia tinju kelas berat versi IBF. Sementara Klitschko adalah petarung 40 tahun yang menjajaki tinju profesional pada 1996 silam. Ia sempat tak terkalahkan selama 11 tahun di dunia tinju kelas berat.(vws/dtc)
Anthony Joshua
Wladimir Klitschko NET
B8
BARITO PUTERA
SENIN, 30 JANUARI 2017/2 JUMADIL AWWAL 1438 H
FOTO-FOTO: DAUS/MK
Amirul Mukminin
RESMI PUNYA 23 PEMAIN BARITO Putera siap mengarungi kompetisi resmi PSSI tahun ini. Itu setelah Manajer H Hasnuryadi Sulaiman merealisasikan kontrak 23 pemain yang akan berseragam Barito Putera mengarungi ISL (Indo-
Yongki Aribowo
nesia Super League) 2017. Penandatanganan kontrak berlangsung di kediaman Almarhum H Abdussamad Sulaiman HB, Jalan Kampung Melayu Darat, Sabtu (28/1) malam, pukul 20.00 Wita.(suhaimi hidayat)
David Laly
Paulo Sitanggang
23 Pemain Barito Putera Gavin Kwan Adsit
Valentino Telaubun
Muhammad Riyandi M Roby Ambrizal Shahar Ginanjar Nazar Nurzaidin Faizal Fachrie Hansamu Yama Pranata Muhammad Rifqi Agi Pratama Matias Cordoba Hanif Anshori
Daniel Tata
Fajar Handika
PEMAIN MAGANG Rendra Apriyadi Abdulhay Badres Nama lain tertera di foto
Rizky Rizaldi Pora
Adhitya Harlan
Nazarul Fahmi
Syahroni
POLITIKA
SENIN, 30 JANUARI 2017/2 JUMADIL AWWAL 1438 H
Analisis...
D inamika
Awasi Peredaran Buku ELEMEN seluruh bangsa harus mewaspadai beredarnya buku sekolah yang bergambar alu parit. Anggota Komisi I DPRD Kalsel, Murhan Effendie mengungkapkan ajaranajaran Marxisme di sekolah, perlu diwaspadai. Menurutnya, belajar dari sejarah, sudah dua kali PKI dengan simbol palu arit ini melakukan pemberontakan kepada NKRI pada 1948 dan 1965. “Nah, di Jawa Barat, sudah ditemukan buku pelajaran berbahasa Inggris yang bergambar palu arit. Bahkan, di Kalsel dan Jawa Timur, beberapa waktu lalu juga ditemukan hal serupa,” ujarnya. Ia menyarankan bagi sekolah yang menemukan buku tersebut, segera melapor ke pihak berwajib, terutama kepolisian untuk segera ditindaklanjuti. “Pihak berwenang juga harus proaktif memantau buku-buku pelajaran di sekolah, jangan sampai kecolongan seperti di Jawa Barat,” tuturnya, Jumat (27/1). Legislator Partai Golkar ini menegaskan ajaran komunisme, marxisme dan lainnya telah dilarang berdasar peraturan perundangan-undangan yang berlaku, karena bertentangan dengan Pancasila dan falsafah hidup bangsa Indonesa yang menganut Ketuhanan Yang Maha Esa.(amran)
P ilkada
R
Pilih Program Calon yang Masuk Akal Setia Budhi, Ph.D
DOK/MK
AKYAT Barito Kuala (Batola) berhak untuk mendapat pemimpin terbaik yang menjadi lokomotif daerah yang keluar dari predikat tertinggal di antara 12 kabupaten dan kota di Kaliamantan Selatan. “Sebab, Batola merupakan muara bagi maju dan berkembangnya empat kabu-
C1
paten di hulu Sungai Barito di Kalimantan Tengah. Atau, daerah yang menjadi palin gpenting dalam menyangga pertumbuhan Kota Banjarmasin,” tutur Setia Budhi kepada wartawan Media Kalimantan, Minggu (29/1). Nah, beber doktor jebolan Universitas Kebangsaan Malaysia ini, ketiga pasang-
Setelah Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD Partai Golkar Kalsel dipercayakan kepada Fahd El Fouz Arafiq, agenda Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) 2017 pun mulai dirancang. Wartawan: Syarif/MK
S
WAHYU/MK
Danrem Bingung Supian HK Dilibatkan DOK/MK
Ketua Panwaslu Batola
Awasi Daerah Rawan PENGAWASAN daerah rawan kecurangan pada jelang masa pungut hitung pada 15 Februari 2017, dilakoni Panwaslu Barito Kuala. Dari beberapa catatan Panwaslu, daerah rawan kecurangan di Batola, terindikasi politik uang dan mobilisasi massa, sehingga butuh pengawasan melekat. "Data per kecamatan sudah kita kumpulkan untuk melakukan pengawasan ketat di daerah yang dianggap rawan kecurangan," tutur Ketua Panwaslu Barito Kuala, Ahdi Hanafiah kepada wartawan Media Kalimantan, Sabtu (28/1). Menurutnya, selain dugaan politik uang, Panwaslu juga akan memantau gerakan kepala desa yang mudah dikendalikan oleh pasangan calon. “Sebab, bisa saja kepala desa dimanfaatkan untuk mendulang suara,” ujar Ahdi Hanafiah, Sabtu (28/1). Ia mengungkapkan ketersedian logistik tutur pula jad area pemantauan, guna mengecek apakah sudah lengkap atau tidak. “Apakah tempat pemungutan suara (TPS) sudah memenuhi strandar dan petugas KPPS menjalankan tugasnya berdasarkan mekanisme,” ujarnya. Ahdi menjelaskan tidak tertibnya administrasi dari pelaksanaan pungut hitung di TPS, termasuk dalam pelanggaran admnistrasi dan bisa dipidanakan. “Makanya, petugas KPPS juga harus bekerja berdasarkan mekanisme,” ucapnya.(amran)
kan even pemilihan kepala daerah (pilkada) adalah sebuah strategi untuk memenangkan hati rakyat, terutama meyakinkan rakyat Batola bahwa lima tahun ke depan, daerah ini akan maju dengan kerja keras. “Kita percaya bahwa rakyat Batola sudah cerdas dengan pilihannya,” katanya.(didi g)
Musdalub Golkar Bisa Digelar di Jakarta
JUMPA PERS: Danrem 101/Antasari, Kolonel Kav Yanuar Adil saat jumpa pers soal kisruh di tubuh PPM Kalsel, Jumat (27/1).
Ahdi Hanafiah
an calon yang ada sudah menawarkan program, sehingga dengan kematangan waktu yang sedikit bagi rakyat Batola untuk memilih program yang realistis. “Bisa diukur program mereka itu apakah terjangkau dan kemana pula program yang tidak masuk akal,” cetusnya. Setia Budhi menegas-
BANJARMASIN, MK- Kisruh yang kini tengah hangat di organisaasi Pemuda Panca Marga (PPM) Kalsel mengundang reaksi Danrem 101/Antasari Kolonel (Kav) Yanuar Adil. Petinggi TNI daerah ini pun dibuat binggung lantaran nama anggota DPRD Kalsel disebut-sebut telah memalsukan Surat Keputuasan (SKep) Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI). Apalagi sepengetahuan Yanuar, Supian HK pernah memegang jabatan sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang PPM Hulu Sungai Utara (HSU) selama dua periode. "Bahkan yang melantik juga Fatimah. Lantas kenapa ia (Fatimah) malah mempermasalahkan Supain HK pada gejolak tersebut," ucap Ya-
nuar kepada sejumlah awak media, Jumat (27/1). Ia menegaskan kalau Ketua PPM Kalsel saat ini adalah Gusti Fauziadi. Menurut Yanuar, Fauziadi punya SK kuat kalau dirinya punya darah militer."Tapi sayang Fatimah Adam selaku Ketua Demosioner PPM Kalsel juga tak mau mengakui keabsahan Fauziadi," ujarnya. Danrem 101/Antasari ini juga menilai selama ini, Fatimah Adam tak koperatif. Malah, kata dia, keburu membesarkan persoalan itu ke media massa. Danrem mengaku telah melayangkan surat kepada Fatimah, agar bisa bertemu dirinya. "Saya hanya ingin memperlihatkan keabsahan Gusti Fauziadi. Sayang Fatimah tak berkenan me-
nemui saya," kata Yanuar, kembali menyayangkan. Ia mengakui untuk membuktikan seseorang punya keturunan tentara bukan pekerjaan gampang. Pembina PPM Kalsel ini menyebut ada pejabat yang berwenang yang melacak hal itu. Atas dasar itu, Yanuar meminta PPM Kalsel tak bisa buru-buru menyebut seseorang bukan anak/ keturunan tentara. Atas dasar itu, pihaknya bisa saja mengambil sanksi tegas kepada Fatimah jika terbukti membuat keterangan palsu. Berkaitan dengan masalah yang sudah masuk ranah hukum berkaitan dengan laporan Supian HK ke Polda Kalsel, Danrem 101/Antasari tak berani jauh berkomentar."Itu urusan mereka," pungkasnya.(syarif)
Kemendagri Janji Benahi SOPD Baru BANJARMASIN, MKInspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Itjen Kemendagri) menyatakan akan menindaklanjuti persoalan Susunan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) di lingkungan Pemprov Kalimantan Selatan. Hal itu dikatakan Ketua Komisi I DPRD Kalsel, H Syahdillah, usai berkonsultasi dengan Itjen Kemendagri, beberapa waktu lalu di Jakarta. "Kami sengaja mengonsultasikan persoalan SPOD tersebut guna mencari solusi terbaik. Karena berkaitan ketentuan SOPD baru, di Kalsel juga ramai menjadi perbincangan, baik pada tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, terutama masalah penempatan pejabat," kata Syahdillah, Jumat (27/1). Menurutnya, dengan
FOTO: MCKALSEL
PEJABAT: Prosesi pelantikan pejabat di lingkungan Pemprov Kalsel oleh Gubernur H Sahbirin Noor, beberapa waktu lalu.
penerapan SOPD baru atau berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 18 tahun 2016 tentang Perangkat Daerah, persoalan penempatan pejabat menjadi ramai. Mantan Wakil Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) ini mengatakan peraturan
SOPD baru tersebut kelihatannya masih kurang jelas, terutama berkaitan dengan penetapan pejabat struktural dan fungsional, sehingga menjadi masalah/ribut. "Kalau peraturan yang dulu, seseorang yang menempati eselon turun, misal-
nya asal eselon III menjadi IV atau eselon II menjadi non job, berarti merupakan sanksi. Tetapi sekarang hal itu tampaknya kurang jelas," ujar Syahdillah. Ia mengatakan, persoalan berkaitan SPOD baru berdasarkan PP 18/2016 tersebut tampaknya bukan saja di Kalsel yang terdiri atas 13 kabupaten/kota, tetapi hampir seluruh Indonesia. Oleh sebab itu, dari berbagai provinsi serta kabupaten/kota di Indonesia juga mengonsultasikan persoalan SOPD baru tersebut dengan Itjen Kemendagri. "Kalau kekeliruan atau penyimpangan dalam penerapan PP 18/2016 atau SOPD baru itu, pihak Itjen Kemendagri berjanji akan meluruskan atau membetulkannya," imbuh Syahdillah.(ant)
AAT ini, DPD Partai Golkar Kalsel tengah sibuk membentuk kepanitian agar pelaksanakan Musdalub berlangsung sukses. Informasi yang dihimpun Media Kalimantan dikabarkan bahwa Musdalub 2017 Golkar Kalsel, kemungkinan besar akan digelar di Jakarta. Plt Sekretaris DPD Golkar Kalsel Murhan Effendi pun tak memungkiri kemungkinan agenda besar partai beringin di daerah berada di ibukota Negara Republik Indonesia ini. Anggota Komisi I DPRD Kalsel ini belum bisa memastikan kapan Musdalub bisa segera dihelat."Kami masih menunggu arahan Plt Ketua DPD Golkar Kalsel," tutur Murhan kepada wartawan Media Kalimantan, Minggu (29/1). Mengenai DPD Golkar kabupaten/kota yang punya hak suara, Murhan mengakui kepengurusan yang telah dilantik Gusti
DOK/MK
Kepengurusan Golkar kabupaten/ kota hasil musda era Iskandar Sukma Alamsyah masih diakui,” Murhan Effendie Plt Sekretaris DPD Partai Golkar Kalsel
Iskandar Sukma Alamsyah ketika memegang kendali sebagai pelaksana tugas partai ini, masih diakui DPP Partai Golkar. "Kepengurusan Golkar kabupaten/kota hasil musda era Iskandar Sukma Alamsyah masih diakui," kata Murhan. Ia hanya berharap Musdalub yang bakal dilaksanakan segera bisa berlangsung sukses. Hingga akhirnya partai ini punya ketua definitif. Dari informasi yang terhimpun, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor memastikan diri maju sebagai calon Ketua DPD Golkar Kalsel. Begitu juga, Gusti Iskandar Sukma Alamsyah punya ambisi menjadi ketua partai besar ini di Kalsel.()
Kampanye Terbuka Paslon HSU Belum Jelas BANJARMASIN, MKPutaran kampanye terbuka dua pasangan calon (paslon) BupatiWakil Bupati Hulu Sungai Utara, belum dipastikan kapan akan bisa digelar. Hingga saat ini, kedua kandidat belum melakukan koordinasi dengan KPUD HSU. Berbeda dengan kampanye terbuka tiga paslon Bupati-Wakil Bupati Barito Kuala (Batola). Dua pasangan calon sudah menggelar kampanye. Kini, tinggal satu pasangan lagi yang akan menggelar kampanye pada 31 Januari 2017. Sedangkan, dua paslon yakni Abdul Wahid-Husairi Abdi dan Mukhsin Haita Hasib Salim, belum menyerahkan jadwal rapat umum. Meskipun, KPUD HSU sudah memberikan ruang untuk melaksanakan satu kali kampanye terbuka. "Kami belum menerima konfirmasi kapan ke dua pasangan calon tersebut akan menggelar kampanye, sementara KPUD sudah memfasilitasi panggung," tutur Komisioner KPUD HSU, Husnul Fajeri, kepada wartawan Media Kalimantan, Minggu (29/1). Ia menjelaskan fasilitas panggung bagi paslon calon
yang disediakan KPUD HSU. Hal ini mengacu pada peraturan perundang-undangan, sebab KPUD merupakan pihak penyelanggara tidak hanya memfasilitasi artibut kampanye, melainkan juga panggung ukuran standar bagi pasangan calon. Menurut Husnul, jika paslon merasa panggung yang disediakan KPUD kecil, maka sang kandidat boleh menambah ukuran. Namun, tegas dia, biaya tambahan panggung itu ditanggung sang calon. "Batas kampanye terbuka paling lambat 11 Februari 2017. Kami meminta agar lima hari sebelum kampanye agar memberitahukan ke KPUD," ucapnya. Dari beberapa tahapan yang telah berlangsung, Husnul mengungkapkan saat ini pihaknya tengah fokus untuk mempersiapkan pendistribusian logistik pilkada mulai dari kecamatan sampai nantinya tiba di tempat pemungutan suara (TPS). “Sejauh ini, tidak ada masalah terkait persiapan penditribusian logistik. Kami optimis, lima hari sebelum pemilihan, logistik sudah tiba di 10 kecamatan di HSU. Kemudian langsung didistribukan ke seluruh TPS,” tandasnya.(amran)
POLITIK & HUKUM
C2
SENIN, 30 JANUARI 2017/2 JUMADIL AWWAL 1438 H
Negara Harus Biayai Kampanye
NET
PPP Romi di Atas Angin JAKARTA, TA MKMK Partai P i P Persatuan P Pembangunb an (PPP) hasil muktamar Pondok Gede, Jakarta yang dipimpin M Romahurmuziy masih “di atas angin” pasca dikeluarkannya putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang tidak menerima seluruh gugatan dari Djan Faridz dan para kadernya yang menguji materi Pasal 23 UU No. 2 Tahun 2011 tentang Partai Politik dan Pasal 40 A UU Pilkada. Dalam ketiga putusannya, MK menyatakan bahwa kubu Djan Faridz tidak memiliki hak mengajukan gugatan atau legal standing untuk menguji materiel pasal-pasal tersebut. Sekretaris Jenderal (Sekjen) PPP hasil Muktamar Pondok Gede, Jakarta, Arsul Sani menyambut baik putusan MK yang tidak menerima gugatan uji materi yang dilayangkan kubu Djan Faridz. Menurut Arsul, dengan putusan MK tersebut sudah terjelaskan bahwa pihak Djan Faridz tidak lagi memiliki kedudukan hukum untuk mewakili PPP. Hal ini kata Arsul lantaran dari tiga perkara, tidak ada satu pun yang diterima MK. "Ada tiga perkara, bahkan satu perkara Pak Djan dan Dimyati sendiri yang uji materi, semua menyatakan tidak diterima, dari situ terkait PPP karena putusannya mengangkut tidak adanya legal standing, maka secara implisit MK tidak mengakui keberadaan mereka mewakili PPP," ujarnya, belum lama tadi Karenanya, ia menilai PPP versi Djan juga tidak bisa mewakili PPP dalam segala kepartaian atau dalam mengusung maupun mendukung pasangan calon di Pilkada.Menurutnya, putusan juga sekaligus menguatkan kepengurusan PPP hasil Muktamar Pondok Gede, Jakarta, April 2016 lalu. "MK juga dalam bahasa lain, secara implisit menguatkan hasil muktamar PPP Pondok Gede," katanya. Ia menambahkan, penguatan ini pun makin memantapkan PPP hasil muktamar Pondok Gede dalam menatap Pilkada serentak 15 Februari 2017 mendatang. Pasalnya, dari sebaran di 101 daerah, PPP mengusung 80 pasangan calon dan mendukung 10 pasangan calon. "Justru dengan putusan ini juga mengukuhkan keabsahan dukungan dan usungan yang diberikan PPP hasil muktamar Pondok Gede," ucapnya. Namun, Wakil Ketua Umum PPP kubu Djan Faridz yang juga pengacara DPP PPP, Humphrey Djemat menilai putusan itu tidak serta merta menguatkan PPP Romi sebagai satu-satunya partai yang sah karena pokok perkara belum diperiksa maka materi dalam permohonan ini menjadi "draw" atau "0-0". "Oleh karena itu, permohonan dengan materi yang sama masih dapat diajukan kembali," terang Humphrey dalam keterangan persnya.(rep/ald/mdk/aal/cn)
KPU Rekomendasikan Penggunaan E-Rekap Komisi Pemilihan Umum (KPU) merekomendasikan e-Rekap digunakan dalam pelaksanaan Pemilu 2019 nanti.
K
PU menilai, penggunaan e-voting belum siap diterapkan kepada masyarakat. "Kalau rekomendasi KPU itu e-rekap bukan e-voting, nanti kita lihat saat di Pemilu 2019 menggunakan erekap," kata Ketua KPU Juri Ardiantoro, akhir pekan tadi. Menurutnya, masih banyak kalangan masyarakat yang belum siap dalam penerapan pemungutan suara secara elektronik. "Yang terpenting dalam penerapan e-voting ini apakah masyarakat siap menerima atau tidak pada hasil pemilu dengan menggunakan cara tersebut," ujarnya. Namun, kata Juri, penggunaan e-rekap masih harus disempurnakan. Untuk itu, perlu ada semacam uji coba dalam penerapan e-rekap tersebut, salah satunya melakukan uji coba pada pilkada nanti. "E-rekap juga masih tahap uji coba, kita merencanakan uji coba di pilkada, tapi kemungkinan masih harus disempurnakan," ucap Juri. Ketua Pansus Rancangan Undang-undang Penyelengaraan Pemilu Lukman Edy meyakini pemberlakukan e-voting diyakini dapat meminimalisasi kecurangan pada pelaksanaan pemilu. Menurutnya, e-voting dapat mengubah sistem pemilu yang ada. "Ini jadi menarik bagi pansus karena e-voting menjamin minimalisasi kecurangan pemilu seperti pemilu-pemilu sebelumnya, mempersingkat waktu pada setiap tahapan pemilihan, penghitungan dan rekapitulasi, dan memperkecil biaya pemilu," kata Lukman. Lukman menjelaskan, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Institut Teknologi Bandung (ITB), dan PT Industri Telekomunikasi Indonesia (Persero) telah mempresentasikan pemungutan suara dengan sistem elektronik kepada pansus. Persoalan hanya pada kesiapan penyelenggara, yakni Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). "Apakah siap menyelenggarakan pemilu 2019 dengan menggunakan e-voting," kata Lukman.
Dia meyakini, masyarakat Indonesia sudah siap menerima sistem pemiilhan secara elektronik. Apalagi, sejumlah pemilihan kepala desa sudah menerapkan sistem serupa. "Kami sudah percaya masyarakat kita mudah untuk diedukasi menggunakannya. Faktual seperti pilkadespilkades yang sudah dilaksanakan selama ini," ujar dia. Sebelumnya, pakar IT Abimanyu Wachjoewidajat menilai Indonesia belum mampu menerapkan evoting dalam Pemilu 2019 mendatang. Pasalnya, penggunaan sistem e-voting meliputi berbagai aspek baik dari sisi pengadaan, kemampuan penggunaan, serta keamanan dan Indonesia saat ini belum mendukung seluruh aspek tersebut "Jadi untuk e-voting perlu diketahui komputer nggak hanya murni program saja, tapi bicara data base, komunikasi data, bicara manusia dan berbagai hal. Untuk melaksanakan e-voting sebagaimana diharapkan itu tidak semudah sekadar menyediakan komputer, kemudian ready (siap)," katanya, Kamis (12/1). Dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini mengungkap, program yang akan digunakan dalam sistem e-voting juga harus dipastikan mumpuni dan bisa memproteksi dari gangguan hacker. "Mumpuni itu cepat atau enggak dalam berproses, kemudian proteksinya cukup baik atau nggak. Jangan sampai bisa disusupi data macem-macem," katanya. Tak hanya itu, program dan komputer juga harus dijaga petugas di lapangan yang betul-betul memahami program. Hal ini agar jangan sampai saat proses bermasalah, kemudian menjadi kendala yang berkepanjangan. Ditambahkan, pendiri PT Inovassi Mitra Solussindo ini juga kondisi wilayah Indonesia belum seluruhnya terjangkau internet dan kemampuan sumber daya manusia yang memadai. "Komunikasi data kita juga belum baik, jauh dari kata baik. Ini gimana dengan daerah pelosok atau terpencil," katanya.(lp/oje/mtn/rep/ren/vn)
22 TKA di Batola Legal MARABAHAN, MK- Perusahaan perkebunan kelapa sawit serta kayu lapis di Kabupaten Barito Kuala (Batola) ternyata diisi oleh tenaga kerja asing (TKA). Sebanyak 22 TKA mengisi job pekerjaan di PT Putra Bangun Bersama (PBB), PT GCK, dan perusahaan kayu lapis. "Semua TKA yang ada di wilayah Kabupaten Batola semuanya legal, karena ada batas waktunya bekerja dan terus diperpanjang setelah satu tahun bekerja," terang Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Batola, Muhammad Hasby, kemarin. Dijelaskan, dari 22 TKA yang bekerja di perusahaan di wilayah kabupaten Batola semua laki-laki yang berasal dari berbagai negara. Pengawasan terhadap TKA menjadi wewenang tim pengawas, di daerah hanya sebagai lokasi kerja dan izin perpanjangan kerja. "Di daerah hanya sebagai lokasi dan wajib lapor untuk perpanjangan saja, pengawasan ada pada tim pengawas TKA," ujarnya. Sementara terkait UMP tahun 2017, pihaknya bersama dewan pengupahan juga telah melakukan sosialisasi kepada perusahaan. "UMP wajib dipatuhi oleh perusahaan, kalau tidak dipatuhi nantinya akan ada teguran. Kalau memang perusahaan minta penanguhan tentunya akan kita lihat dulu, apa benar tidak mampu," pungkasnya.(agung)
JAKARTA, MK- Negara diharapkan bisa menciptakan pemilu murah dengan menekan biaya adalah negara, melalui APBN dan APBD, turut mendanai sosialisasi atau kampanye pemilu, khususnya melalui media massa. “Termasuk acara debat calon yang dibiayai negara memungkinkan setiap calon memperoleh kesempatan yang sama untuk mensosialisasikan diri dan programnya,” kata Anggota Pansus RUU Penyelenggaraan Pemilu Hetifah Sjaifudin Pasangan calon, tim sukses, dan partai politik juga boleh melakukan sosialisasi tapi dengan pengaturan dan pembatasan. Namun, dia mengakui, metode paling efektif untuk melakukan sosialisasi pemilu adalah dengan tatap muka, di mana calon mendatangi pusat-pusat kegiatan atau basis massa. “Jadi bukan massa yang digalang untuk menghadiri pertemuan. Dapat juga sosialisasi dilakukan melalui iklan layanan masyarakat,” katanya. Cara lainnya untuk meningkatkan sosialisasi adalah dengan menyebar spanduk dan baliho di tempat strategis yang ditentukan. Brosur dan informasi lain yang dikirimkan door to door, dan tentunya media sosial harus tetap menjadi perhatian untuk sosialisasi. Terkait hal itu, peneliti Jaringan Pendidikan Politik Rakyat (JPPR) Sunanto mendorong agar RUU Penyelenggaraan Pemilu mampu mengamputasi perilaku politik yang mahal. Menurutnya, perlu ada desain pemilu sedemikian rupa sehingga perilaku politik tidak lagi berbasis uang yang ujungnya menciptakan budaya korupsi. “Makanya, kita dorong agar RUU Penyelenggaraan Pemilu yang menjadi payung hukum penyelenggaraan pemilu serentak 2019 bisa mengamputasi terjadi perilaku politik yang mahal dan berbasis uang,” ujarnya. Lebih lanjut, Sunanto mengatakan bahwa tidak relevan lagi untuk mempersoalkan sistem pemilu dengan biaya pemilu murah. Menurutnya, sistem pemilu proporsional terbuka sudah tepat karena memberikan ruang partisipasi masyarakat yang besar dan rakyat langsung menyampaikan mandatnya. “Soal biaya politik mahal, kan bisa diperbaiki dengan penegakan hukum yang ketat. Toh, dengan sistem tertutup juga, biaya politik masih tinggi dengan membayar ke parpol misalnya,” jelas dia. Senada dengan itu, Direktur Eksekutif Perludem Titi Anggraini menilai perlu kesadaran semua pemangku kepentingan dalam pemilu untuk menyelenggarakan pemilu yang berbiaya murah, namun tetap mengakomodasi hak pemilih. Menurut Titi, keserentakan Pemilu 2019 merupakan salah satu rekayasa untuk menciptakan pemilu murah. “Dari segi penyelenggaraan, keserentakan pemilu sebenarnya merupakan upaya atau rekayasa untuk menciptakan pemilu yang efisien dan efektif. Dengan penyelenggaraan serentak, maka biaya pemilu bisa dipotong sebesar 50% karena tidak perlu membiaya dua kali penyelenggaraan pemilu. Pemilu presiden dan legislatif disatukan sehingga penyelenggaraan dibiayai sekali saja. Itu sudah menghemat biaya pemilu,” ujarnya. Sementara dari segi kontestasi, kata Titi, perlu pengaturan yang tegas untuk membatasi belanja kampanye setiap pasangan calon. Menurut dia, belanja kampanye yang besar, telah membuat biaya pemilu menjadi mahal dan mendorong potensi terjadinya korupsi, kolusi dan nepotisme. “Jangan hanya atur penerimaan saja, tetapi belanja kampanye juga harus diatur secara tegas dengan sanksi yang tegas jika ada belanja kampanye yang ilegal,” tandas dia. Karena itu, lanjut Titi, RUU Penyelenggaraan Pemilu juga jangan membuka ruang legalisasi politik uang. Misalnya, aturan yang melegalkan uang transportasi atau hadiah kepada pemilih. “Rakyat tidak boleh dijadikan objek transaksi politik uang dengan membuat aturan-aturan yang melegalkan politik uang. Politik uang tidak boleh ditoleransi dan harus ada penegakan hukum yang tegas atas politik uang,” ungkap dia.(sp/brs)
TPA Tebing Rimba Penuhi Syarat Adipura
NET
TENAGA ASING: Warga negara China mendominasi Tenaga Kerja Asing (TKA) yang bekerja di Kalimantan Selatan.
MARABAHAN, MK- Penanganan sampah di Kabupaten Barito Kuala kini sudah memenuhi syarat penilaian untuk Adipura berkat semakin membaiknya pengelolaan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah Tebing Rimba. Kabupaten Batola yang memiliki geografis lahan rawa, awalnya dianggap sulit untuk pengoperasian TPA, namun dengan upaya akhirnya TPA Tebing Rimba bisa beroperasi. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Batola Ir H Abdul Manaf mengatakan penilaian Adipura tahap pertama dari regional Kalimantan menilai Kabupaten Batola berada di urutan ke enam di bawah Kabupaten Tanah Laut. "Secara fisik penilaian TPA Batola 75,8 artinya memenuhi syarat dalam penilaian Adipura, begitu jua dengan TPAnilainya sudah di atas syarat yang ditetapkan," terang H Abdul Manaf. Selama dua tahun, Pemkab Batola telah berhasil menaikkan nilai TPA, dalam penilaian Adipura ada zona atau titik-titik. "Penilaian adipura sifatnya hanya pembinaan dalam mengubah prilaku masyarakat untuk hidup sehat," jelasnya. Untuk mendukung pencapaian itu tentunya harus didukung sarana dan prasarana, Dinas PU Bidang Cipta Karya tahun 2017 ini menambah alat eksavator, selain itu ada juga 8 unit dum truk. "Artinya TPA di Batola jauh ditata lebih baik, bahkan di areal TPA juga ada taman, jadi TPA saat ini bukan terkesan tempat yang kotor," pungkasnya.(agung)
SENIN, 30 JANUARI 2017/2 JUMADIL AWWAL 1438 H
OPINI
UNGKAP FAKTA
C3
Venesia adalah kota perdagangan kopi di era awal masuknya kopi di Benua Eropa. Biji kopi dibawa masuk pertama kali ke Eropa secara resmi pada tahun 1615 oleh seorang saudagar dari kota Venesia. Ia mendapatkan pasokan biji kopi dari orang dari negara Turki, namun jumlah saat itu, jumlahnya tidaklah mencukupi kebutuhan pasar, yang permintaannya sangat tinggi. Oleh kerena itu, bangsa di Eropa mulai membudidayakan tanaman kopi. Bangsa Belanda adalah salah satu negara Eropa pertama yang berhasil membudidayakannya pada tahun 1616.(scn)
KATA BIJAK HARI INI
DJOEN/MK
Kandidat, Dus Kalalatu dan Kontrak Politik
"Tanpa terus-menerus tumbuh dan berkembang, katakata seperti kemajuan, prestasi, dan sukses tak punya arti apa-apa.” Benjamin Franklin Ilmuwan, filsuf, penulis, dan penemu asal Amerika Serikat, 1706—1790
INFO BUKU
(Catatan tentang Pilkada Batola)
Berbagai cara dilakukan para kandidat dalam kampanye Pilkada Batola 2017. Salah satu di antaranya, sebagaimana ramai dibincangkan di media sosial maupun media masa adalah melakukan kontrak politik dengan masyarakat. Pada dasarnya kontrak politik bukan konsep baru, atau bukan hanya dilakukan kandidat di Batola saja serta lemah dalam pandangan hukum. oleh: Nasrullah Staf Pengajar Program Studi Pendidikan Sosiologi dan Antropologi FKIP–UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
P
ENDAPAT salah seorang teman yang memiliki kompetensi keilmuwan di bidang hukum, bahwa kontrak politik dari aspek hukum perjanjian sebenarnya tidak memiliki kekuatan mengikat antara calon dan masyarakat. Sehingga jika tidak terpenuhi, masyarakat pun tidak memiliki hak meminta pelaksanaan janji dalam kontrak politik itu. Biarlah pandangan hukum itu menjadi wilayah pakar hukum. Penulis cenderung melihat kontrak politik dari aspek kajian antropologis. Sebagaimana diketahui masyarakat kita cenderung hidup dalam tradisi oral atau tradisi lisan. Pembicaraan lebih mendominasi kehidupan sehari-hari dalam berbagai aspek termasuk mengenai perjanjian. Tradisi oral inilah yang juga mendominasi dalam kampanye dialogis pemilihan kepala daerah. Melalui orasi segala janji atau program mudah disampaikan, menarik minat masyarakat terlebih jika kandidat seorang orator, mengundang gelak tawa masyarakat jika kandidat pandai membanyol, mengharu biru perasaan jika kandidat pandai mendramatisir suasana. Kesan tersebut mudah diterima dalam ingatan, tetapi juga menjadi kabur dan mudah hilang disebabkan kita tidak memiliki kekuatan mengingat sebagaimana yang dimiliki bangsa Arab. Pun catatan dalam bentuk ingatan ini akan mudah dipatahkan dikemudian hari, karena kenangan atas suatu peristiwa menjadi multitafsir apabila tidak diikat oleh suatu momentum yang sangat kuat. Jika sekarang kita dimudahkan menulis melalui media sosial untuk menyampaikan perasaan, komentar, kesan, hingga kritikan, semua itu bukan berarti
kita beranjak dari tradisi lisan dan kemudian menempati budaya literasi. Pengaruh tradisi lisan masih sangat terasa di media sosial tersebut, melalui saling menyindir, komentar sepotong-potong, hingga merajalelanya hoax. “Dus Kalalatu Mati Jadi Hantu” Meskipun demikian, tradisi lisan tersebut bukan berarti dilihat dari sudut pandang negatif belaka. Sebab aspek lain ternyata menunjukkan tradisi lisan juga tak kalah luhurnya untuk mengingat masyarakat. Dalam tradisi lisan ada upaya untuk mengikat suatu perjanjian agar kedua belah pihak tidak mengingkari. Kalimat “dus kalalatu” adalah statemen agrement atau pernyataan persetujuan yang memagari perjanjian kedua belah pihak agar mengikat para pihak yang berjanji. Statemen tersebut dilanjutkan dengan kalimat sumpah “mati jadi hantu” artinya apabila pihak manapun terlibat dalam perjanjian tersebut dan melakukan pelanggaran, maka ia akan menerima hukuman menjadi hantu. Pilihan hantu adalah perpindahan dari nilai-nilai kemanusiaan baik dari fisik dan sifat menjadi gelar antagonis dalam kehidupan manusia. Hantu adalah simbol sosok yang ditakuti dan berada pada level terendah, apalagi kalau orang menerima hukuman berupa “mati” dan menjadi “hantu” adalah pilihan yang sangat-sangat dihindari oleh siapapun. Besarnya ancaman itu membuat siapapun yang berjanji tidak ingin mengingkarinya, meskipun ketentuan tersebut tidak didukung syariat agama atau hukum negara, hingga peraturan daerah dan tidak rasional. Selain itu, “dus kalalatu” ini hanya berlaku pada kalangan tertentu saja yakni pada anak-anak. Artinya statemen agrement ini akan kadaluarsa bagi kalangan remaja hingga orang dewasa. Itulah sebabnya, tidak ditemukan, misalnya seorang kekasih mengatakan pada pasangannya “dus kalalatu, kamu hanya menyayangiku seorang. Apabila kamu mendua, atau berkhianat, kamu akan mati jadi hantu!”. Juga tidak ditemukan dalam kesempatan kampanye dialogis, misalnya seorang warga berdiri dan berkata kepada kandidat “dus kalalatu, anda telah berjanji jika terpilih akan membangun jalan tembus Marabahan ke Kuripan pada tahun pertama kepemimpinan. Jika ingkar janji, anda akan mati jadi hantu!” Kontrak Politik Mengangkat kembali tentang kebiasaan
dus kalalatu di kalangan anak-anak, bukan berarti untuk mempercayai bahwa adanya ancaman mati jadi hantu tersebut. Melainkan menggali kearifan lokal yang telah mengajarkan seseorang sejak dini akan kejujuran dan teguh memegang janji. Disadari atau tidak, ada mata rantai yang putus ketika seseorang telah beranjak dewasa untuk tidak mengikutinya. Hingga sekarang, penulis tidak menemukan adanya kearifan lokal dalam tradisi lisan yang mengikat para pihak dalam sebuah perjanjian seperti dus kalalatu tersebut. Keberadaan kontrak politik mesti dilihat dari luar tinjauan hukum sebagai merupakan i’tikad para pihak untuk terikat dalam sebuah perjanjian. Maka dapat dikatakan bahwa secara kultural kontrak politik merupakan benang merah dalam melestarikan tradisi kejujuran dan keteguhan memegang janji. Selain itu, bagi kita yang terbiasa dengan tradisi lisan maka kontrak politik adalah kelanjutannya yakni untuk mengikat janji-janji lisan secara tertulis ke dalam dokumen hitam di atas putih. Kelak jika mereka terpilih, maka dokumen tersebut sebagai pengingat akan janji yang telah dibuat para pihak. Sebenarnya tanpa kontrak politik pun masyarakat dapat mencermati rancangan kebijakan kandidat melalui visi-misi yang mereka buat dan melakukan penajaman pada bagian tertentu. Namun visi-misi boleh jadi dianggap konsep yang generik, dan berlaku untuk keseluruhan. Sehingga kontrak politik dianggap visi-misi yang secara khusus menjembatani antara kandidat dengan masyarakat setempat. Mereka merasa sama-sama terikat secara khusus dalam suatu kontrak yang telah dibuat. Dengan demikian, kontrak politik adalah bentuk konkret dari kesepakatan antara kandidat dan masyarakat. Kandidat lain pun boleh jadi juga melakukan kesepakatan atau janji itu dengan cara berbeda. Apapun cara dilakukan para kandidat, yang jelas substansinya mengerucut pada satu keyakinan bahwa siapapun pasangan calon yang terpilih sebagai pemimpin Batola perlu menyadari bahwa mereka terpilih bukan karena membeli suara tetapi karena diberikan amanah oleh masyarakat Batola. Kelak akan sia-sia saja apabila mengingkari amanah, mengabaikan janji-janji yang ditebarkan selama kampanye. Berhati-hatilah karena boleh jadi ketika janji itu diucapkan, didengar dan direspon oleh masyarakat pemilih. Siapa tahu di antara pemilih ini ada doanya cepat dikabulkan Tuhan, maka ketika ia memilih dan memasukkan surat suaranya berucap “dus kalalatu, mati jadi hantu”.(*)
Kirim Opini Anda ke: mediakalimantan@gmail.com DJOEN/MK
Judul oleh Penerbit Tebal
: Kesultanan Banjarmasin Pada Abad Ke-19 : Ita Syamtasiyah Ahyat : Suka Buku : 298 halaman
Hingga pertengahan abad ke-17, menyusul runtuhnya pusat perdagangan di pantai utara Jawa seperti Demak, Tegal, dan Jepara, Banjarmasin tumbuh sebagai pelabuhan dagang yang ramai karena semakin banyak disinggahi oleh pedagang dari daerah sekitarnya dan luar Kalimantan dalam usaha untuk mencari pelabuhan bebas. Belakangan, berdatangan pula orang-orang VOC Belanda dan Inggris untuk mencari lada. Alhasil, posisi Banjarmasin pun berubah menjadi pelabuhan dan sumber penghasilan lada yang penting di Asia. Kontak pertama Kesultanan Banjarmasin dengan VOC terjadi pada tahun 1635 lewat sebuah perjanjian, yang antara lain berisi masalah pembelian lada, bea cukai, dan bantuan VOC untuk menaklukan kembali Pasir dan Kutai serta melindungi Banjarmasin dari serangan ekspansi Kerajaan Mataram. Namun, Belanda ternyata tidak hanya menggunakan perjanjian ini untuk mendapatkan hegemoni perdagangan dan perniagaan laut, melainkan juga untuk turut campur tangan dalam urusan pemerintahan Kesultanan Banjarmasin. Alhasil, kesultanan yang berdiri sejak abad ke-16 ini pun mulai mengalami pelemahan, apalagi juga ditingkahi oleh konflik internal yang berkepanjangan. Puncaknya adalah dihapuskannya Kesultanan Banjarma-sin oleh Belanda dan menjadikannya sebagai wilayah Pemerintahan Hindia-Belanda pada tahun 1860. Kendati kemudian muncul perlawanan yang semakin meningkat terhadap Belanda dengan dipimpin, antara lain, oleh Pangeran Antasari, Demang Leman, dan Haji Nasrun, yang dikenal dengan “Perang Banjarmasin”, semua itu pada akhirnya dapat dikalahkan Belanda berkat penggunaan senjata dan politik adu domba. Dalam buku ini, penulis berusaha mengetengahkan pemaparan secara komprehensif dan bernas perjalanan perkembangan Kesultanan Banjarmasin hingga menjadi salah satu kerajaan yang penting di Nusantara, persinggungannya dengan dunia luar, dinamika hubungannya dengan kekuasaan Belanda, yang membawa kepada kehancuran dirinya, hingga perlawanan rakyat Banjarmasin atas ekspansi kolonialisme Pemerintah Hindia-Belanda di Kalimantan pada abad ke-19.(bukabuku)
C4
MEDIA PROMO
SENIN, 30 JANUARI 2017/2 JUMADIL AWWAL 1438 H
LOWONGAN KERJA DIBUTUHKAN: Sopir, SMP/SMA, Maks 35th, SIM B1, berpengalaman bawa truk double. Kirim ke SAMAGRO, Komplek Pergudangan LIK Liang Anggang No.1 G Banjarbaru. HP. 081234568809 --------------------- MEDIA KALIMANTAN-160831-0930
AIRLINES BUSINESS CAREER membutuhkan lulusan SMA, D3, S1 usia max 26th, penampilan menarik. Utk ditraining menjadi Staff Airlines, hub: 082151721988, 08121664 1149, 0822 3309 2889 --------------------- MEDIA KALIMANTAN-160127-0226
DIBUTUHKAN DRIVER, Pria, max 35th, SIM B dan HELPER, Pria, max 30 th, SIM C, lamaran kirim Ke SAMAGRO, Komp. Pergudangan LIK Gudang Blok. G No. 1, Liang Anggang Banjarbaru. Hubungi Hp: 081234568809 --------------------- MEDIA KALIMANTAN-160128-0227
OTOMOTIF Dijual cepat Toyota Avanza tahun 2004, warna silver, AC Dingin. Harga 80 Juta (Nego). Hubungi segera : 082251012568 --------------------- MEDIA KALIMANTAN-160517-0616
KOST Menerima Kost Wanita, bisa bulanan/harian, fasilitas lengkap: kamar mandi dalam, areal parkir luas, akses mudah. Alamat: Jl. Bhayangkara Komplek Perintis No.40 Sungai Ulin Banjarbaru. Hubungi: 082152621258 --------------------- MEDIA KALIMANTAN-161104-1203
KESEHATAN
SENIN, 30 JANUARI 2017/2 RABIUL AWWAL 1438 H
Bahaya Mulut Kering “Bila mengalami mulut kering, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk menghindari masalah-masalah kesehatan yang lebih serius,� MULUT kering bisa menjadi gejala kekurangan cairan tubuh. Namun, mulut kering tidak bisa dianggap remeh karena juga menandakan penyakit serius seperti sindrom Sjrogen. Mulut kering merupakan gejala umum dari dehidrasi. Untuk melawan mulut kering, salah seorang asisten profesor kedokteran dari Sekolah Kedokteran Universitas New York Roshini Rajapaksa memberikan so lusinya. Penderita mulut kering dipastikan untuk rutin mengkonsumsi air mineral. Rajapaksa mengatakan, Selain kurang cairan, sejumlah obat seperti penghilang rasa sakit, obat diabetes dan dekongestan, antidepresan dan relaksan otot juga menjadi penyebab mulut kering. Selain gejala dehidrasi, keluhan yang mengganggu itu juga bisa menjadi tanda sindrom Sjogren, yakni penyakit autoimun yang menyerang kelenjar kelembaban tubuh, dan gula darah tinggi atau diabetes. Bahkan dalam beberapa kasus yang jarang terjadi, mulut kering mungkin menandakan kerusakan saraf pada kepala atau leher. “Bila mengalami mulut kering, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk menghindari masalah-masalah kesehatan yang lebih serius,� kata Rajapaksa. Sebabnya, mulut kering juga diketahui bisa mengakibatkan luka, infeksi jamur pada mulut, penyakit gusi, hingga kerusakan gigi. Untuk itu, ia menyarankan agar mengkonsultasikan pada dokter atau dokter gigi tentang pasta gigi, obat kumur, atau gel yang dirancang khusus untuk mengurangi gejala mulut kering, selain obat oral resep yang merangsang produksi air liur.(trtid)
C5
Bahaya Menyilangkan Kaki Walau tak memberi efek secara langsung, menyilangkan kaki sebaiknya tidak dilakukan lebih dari 15 menit. Jika hal itu terjadi, maka harus bangun dan berjalan-jalan setidaknya satu kali tiap jam.
S
EBUAH studi yang diterbitkan oleh Blood Pressure Monitoring menyatakan bahwa duduk dengan kaki disilangkan dapat menyebabkan masalah kesehatan yang tidak disadari, bahkan bisa meningkat-
kan tekanan darah. Meningkatnya tekanan darah terjadi pada kaki yang bekerja melawan gravitasi saat darah dipompa kembali ke jantung dan melintasi satu kaki yang menyilang, di mana terjadi aliran darah menjadi terhambat. Hal itulah yang menyebabkan tubuh meningkatkan tekanan darah untuk mendorong kembali darah ke jantung. Walau tak memberi efek secara langsung, menyilangkan kaki sebaiknya tidak dilakukan lebih dari 15 menit. Jika hal itu terjadi, maka harus bangun dan berjalan-jalan setidaknya satu kali tiap jam. Selain meningkatkan tekanan darah, menyilangkan kaki juga menyebabkan nyeri leher dan punggung. Oleh karena itu, posisi duduk
yang ideal adalah kedua kaki harus terbuka selebar pinggul dan bertumpu di atas lantai. Namun posisi duduk ini memang sulit dilakukan terus-menerus saat bekerja. Selain itu, duduk dengan kaki menyilang juga menyebabkan pinggul berada dalam posisi bengkok yang mengakibatkan salah satu tulang panggul memutar dan memberikan tekanan pada punggung bawah, tengah hingga ke leher. Duduk dengan kaki disilangkan dalam waktu lama juga menyebabkan kesemutan dan mengantuk, karena adanya tekanan pembuluh darah saat kaki menumpang di kaki yang lain. Selain menyebabkan ketidaknyamanan pada kaki, menyilangkan kaki hingga sampai mati rasa
juga dapat menyebabkan kerusakan permanen pada saraf. Untuk itu, duduk dalam posisi kedua kaki bertumpu di lantai tidak
hanya berfungsi untuk memperbaiki postur tubuh, namun juga menyelamatkan kesehatan dalam waktu jangka panjang.(trtid/ant)
Gaya Hidup yang Mempermudah Jadi Pelupa BENARKAH makin tua usia seseorang makin sering lupa? Studi menjawab dengan tidak membantahnya, tapi ada faktor lain di balik kelupaan seseorang. Penelitian dari National Center for Biotechnology Information, Amerika Serikat, menyebut integritas struktural hipokampus di otak manusia menurun seiring dengan bertambahnya usia. Hipokampus adalah bagian dari otak besar yang merupakan bagian dari sistem limbik. Peran utamanya penting dalam kegiatan mengingat (memori) dan navigasi ruangan. Fungsinya untuk membentuk ingatan baru. Bagian otak lainnya yang juga berfungsi untuk mengingat adalah korteks entorhinal. Bedanya, ia tak membuat ingatan baru, tapi menyimpan ingatan-ingatan penting kita, misalnya sesuatu yang sudah jadi kebiasaan atau rutinitas. Namun, tak seperti hipokampus, rupanya usia tak berpengaruh pada bagian ini. Karena usia hanya berpengaruh pada volume hipokamus, maka manusia yang menua akan kehilangan kemampuannya untuk mengingat sesuatu dengan lebih cepat. Pada zaman digital ini, tak sedikit remaja atau orang-orang yang masih berusia di awal 20-an sering lupa mendadak. Misalnya lupa pada hal-hal sepele seperti meletakkan kunci, kacamata, atau ponsel sendiri. Lantas, apa sebabnya? Penyebabnya jelas: hipokampus di otak mulai terganggu. Tapi, harusnya hal ini tak terjadi kalau gaya hidup Anda baik-baik saja. Ilmuan dari Harvard, menemukan beberapa hal yang dapat membuat manusia lebih cepat jadi pelupa— lebih cepat dari laju usianya sendiri. Minum terlalu banyak alkohol memengaruhi ingatan jangka pendek. Kadar alkohol yang normal dikonsumsi 1,5 ons wiski, 5 ons anggur, atau 12 ons bir. Paling banyak 2 kali sehari bagi pria, dan satu kali sehari bagi wanita. Lebih dari itu, bagian di otak akan terganggu. Obat penenang, antidepresan, beberapa obat tekanan darah, dan obat lain dapat memengaruhi memori. Kurang tidur, stres dan kegelisahan, serta depresi rupanya juga jadi faktor lain penentu kelupaan seseorang. Kebiasaan tidur yang tak cukup adalah salah satu faktor utama seringnya terjadi kelupaan menimpa seseorang. Kegelisahan akan berubah menjadi stres. Terlalu stres akan mengurangi kemampuan mengingat hal baru. Sementara depresi memperberat kerja otak untuk mengumpulkan memori. Penyebab lainnya adalah kelainan tiroid, sesuatu yang sebenarnya tak ada pengaruhnya dari gaya hidup. Tiroid adalah kelenjar berbentuk kupu-kupu yang terletak pada bagian depan dari leher yang mengeluarkan hormon dan mengatur metabolisme, pertumbuhan, suhu tubuh, denyut jantung, tekanan darah, berat badan, dan lain-lainnya. Masalah pada tiroid bisa menyebabkan kepikunan.(trtid)
Beras Putih atau Beras Merah BERAS atau nasi yang kita konsumsi sehari-hari ini memang dipercaya jadi bom waktu bagi kesehatan. Namun apa boleh buat, kita sudah disuapi sejak kecil dengan makanan pokok yang satu ini. Dalam sebuah studi yang dilakukan oleh peneliti Harvard diketahui bahwa konsumsi nasi yang tidak terkendali dapat meningkatkan risiko diabetes tipe dua. Riset yang dilakukan di empat negara, Cina, Jepang, Amerika Serikat, dan Australia, menunjukkan bahwa orang yang memakan banyak nasi memiliki 11 persen risiko lebih tinggi mengalami diabetes tipe dua ketimbang yang tidak. Riset yang diikuti oleh 352.384 partisipan ini dilakukan terhadap mereka yang berusia 4 sampai 22 tahun. Penelitian mencakup makanan, pola makan,
dan aktivitasnya. Setiap partisipan yang ikut penelitian ini didiagnosis bebas diabetes saat riset dimulai. Penelitian itu memang belum dapat menyimpulkan apa penyebab naiknya potensi diabetes pada pemakan nasi, tetapi salah satu peneliti menyebutkan bahwa nasi memiliki kandungan tinggi glycemic index (GI). Tingginya kandungan GI dapat berimbas pada peningkatan risiko penyakit diabetes. Qi Sun, profesor dari Harvard School of Public Health, menyebut banyak orang Asia (90 persen konsumsi beras) yang mengonsumsi beras putih akan berpotensi memiliki diabetes jika tidak hati-hati. Kesadaran semacam ini sudah menjadi keputusan sebagian orang untuk mencoba mengonsumsi beras alternatif, seperti beras merah
yang dianggap lebih sehat. Beras merah dianggap banyak manfaat salah satunya kaya serat yang berkhasiat menekan risiko diabetes dan lainnya. Jenis beras ini hanya contoh dari berbagai varian beras yang ada dengan spesifikasi kandungan nutrisi yang berbeda. Nutrisi dalam beras merah sangat penting untuk pembentukan selubung mielin yang melindungi saraf. Beras merah juga dipercaya bermanfaat untuk kesehatan jantung, menurunkan kadar kolesterol jahat, antioksidan. Beras ini juga bisa mengurangi lemak pada tubuh, karena beras merah yang kaya serat membantu dalam membakar lemak, akibat butuh energi lebih banyak untuk mengurainya. Berdasarkan Self Nutrion Data, dalam setiap 100 gram nasi
merah mengandung dieter fiber atau serat makanan sebanyak 2 gram. Bandingkan dengan nasi putih yang nihil. Serat inilah yang menjadi salah satu keunggulan utama dari beras merah. Kandungan serat pada beras merah berdampak pada glycemic index (GI) yang rendah. GI rendah berimbas pada level glukosa yang juga rendah masuk ke dalam darah. GI merupakan angka yang menunjukkan potensi meningkatnya gula darah yang berasal dari karbohidrat. Beras putih atau beras merah itu hanya pilihan. Pilihan-pilihan itu ada di masing-masing orang untuk investasi kesehatan di masa depan. Pilihan yang tepat tentunya akan menentukan kesehatan, tapi apapun pilihannya, sesuatu yang berlebihan tentunya juga tidak baik.(trtid/ant)
RELIGI
C6
SENIN, 30 JANUARI 2017/2 JUMADIL AWWAL 1438 H
Cemburu Ketidakpedulian DARI Abu Hurairah RA: Nabi SAW bersabda, “Bakal datang di suatu masa di mana orang tiada (ambil) peduli akan apa yang diambilnya; apakah dari yang halal ataukah dari yang haram.” (HR Imam Bukhari RA)
Tanya: Assalamu’alaikum. Habib saya mempunyai anak tiri perempuan, bolehkah saya cemburu dengannya, lantaran suami lebih memperhatikan anak itu? (081953754xxx)
Jawab: Wa’alaikumsalam Wr Wb. Cemburu itu manusiawi, dan itu dibenarkan sepanjang tidak berlebihan. Ada pribahasa arab yang menyatakan: Man lam yagir fahua khinzir (artinya barang siapa yang tidak memiliki sifat cemburu, maka dia sama seperti babi). Habib menyarankan, sebaiknya Anda (si istri) membicarakan permasalahan tersebut dengan suami, agar ia bisa mengintropeksi diri; apakah ia memang sudah memberikan kasih sayang yang berlebihan kepada anaknya, sehingga mengenyampingkan kasih-sayang dengan anda. Dalam rumah tangga itu perlu adanya kejujuran (terus terang), apalagi mengenai perasaan. Seperti perasaan kesal atau marah apabila terus disimpan, ia layaknya bom waktu yang suatu saat akan meledak. Dan apabila sudah meledak, tentu sangat berbahaya bagi kelanggengan sebuah keluarga. Mudah-mudahan bisa dipahami. Wallahu’alam.
Mukena dan Penutup Aurat dalam Shalat Di antara syarat sah shalat adalah menutup aurat, baik bagi pria maupun wanita. Adapun pemakaian mukena bagi perempuan di Indonesia, disebabkan kesehariannya yang masih belum maksimal dalam menutup aurat. Wartawan: Bulkini/MK
H
ABIB Salim al Haddar menjelaskan, tidak memakai mukena saat shalat mungkin rasanya sedikit janggal bagi wanita yang sudah terbiasa. Walau pakaian yang dipakainya sudah menutup aurat, namun tetap saja rasanya tidak enak. “Di Indonesia, tidak semua muslimah mengenakan pakaian yang tertutup sesuai syariah Islam dalam menutup aurat. Sedangkan, salah satu syarat sah shalat adalah menutup aurat,” ujar Habib. Habib Salim menjelaskan ada lima syarat pakaian yang menutupi aurat, yakni Sabighah artinya harus menutupi semua aurat. Samikah artinya tidak nampak badan di belakang pakaian tersebut, jadi tidak tipis dan transparan. Fadlfadlah artinya agak longgar tidak ketat sehingga tidak nampak lekak-lekuk tubuh. Alla Takuna Zinatan fi Nafsihi artinya tidak berupa perhiasan seperti mahkota. Alla Takuna Musyabhatan Litsau Marah Kafirah artinya pakaianya tidak menyerupai pakaian wanita kafir. Dari semua syarat itu, mukena memang pakaian yang paling memenuhi syarat. Sebab umumnya mukena itu lebar, besar, panjang dan nyaris menutup hampir seluruh bagian tubuh wanita. Apalagi umumnya berwarna putih sehingga mencerminkan kebersihannya. Sebab dengan berwarna putih, bila ada kotoran akan dengan mudah terlihat sehingga bisa segera dicuci. “Oleh karena itu, di Indonesia banyak muslimah yang memang menggunakan mukena putih untuk shalat,” terang habib. Lalu bagaimana muslimah yang tidak mengenakan mukena saat shalat namun hanya memakai pakaian muslim biasa? Sebuah hadist yang menyatakan bahwa Ummu Salamah bertanya kepada
Nabi SAW: "Apakah wanita boleh shalat dengan hanya menggunakan pakaian biasa dan kerudung tanpa kain?" Rasulullah Berkata, "Boleh, asal pakaian itu panjang dan menutupi kedua punggung (bagian atas) kakinya". “Dari hadist tersebut, diperbolehkan shalat tanpa mukena karena intinya adalah bukan pada mukenanya, namun pada menutup auratnya,” tegas Habib. Mukena memang tidak terlalu dikenal di Timur Tengah seperti di Arab Saudi dan Yaman karena muslimah di sana pada umumnya sudah mengenakan pakaian yang menutup auratnya dalam kehidupan sehari-hari. Mukena memang lahir berdasarkan perpaduan antara budaya dan syariah Islam. Dulu sebelum Islam datang, busana kaum wanita di Indonesia, tepatnya di Pulau Jawa baru sekadar kain panjang jawa (jarik_batik) tanpa dijahit dan kemben yang dililit. Lalu ketika Islam masuk dan disebarkan oleh Walisongo, terjadilah benturan budaya dengan syariah. Salah satunya tentang pakaian wanita. Benturan tersebut menghasilkan kesepakatan antara Walisongo dengan kaum wanita di masa itu adalah menggunakan mukena. Yaitu busana sesuai syariah di mana hanya wajah dan telapak tangan yang boleh terbuka yang dipakai ketika melaksanakan shalat. Setelahnya, mereka kembali menggunakan busana pada umumnya. “Oleh karena itu kenapa mukena hanya dikenal oleh mayoritas yang penduduknya belum memakai pakaian muslimah dalam kesehariannya,” jelas Habib. Namun, lanjut Habib Salim, memakai pakaian muslimah untuk shalat pun tetap harus diperhatikan detailnya, bukan sekadar panjang dan tertutup. Perhatikanlah kebersihan pakaiannya, jangan sampai ada kotoran/najis menempel dan pakaian jangan sampai memperlihatkan bentuk tubuh apalagi kulit tubuh. Begitu pun bila memakai mukena tetap harus memperhatikan aturannya, pakailah mukena yang panjang dan lebar sehingga saat kegiatan shalat (seperti rukuk atau pun sujud), mukena tidak tersingkap. Mukena yang tipis pun harus dihindari, karena hal tersebut sama saja tidak menutup aurat. “Shalat adalah media kita menghadap Allah, dan tampillah sebaik-baiknya saat menghadap Sang Pemilik jagat raya ini, semoga manfaat,” tutup Habib.()
DJOEN/MK
Syekh Al Akbar Abdul Fattah (Bagian Terakhir)
Sikap Politik melalui Petunjuk Allah Banyak orang tidak mengetahui dasar atau sebab yang menjadikan mesranya Al-Idrisyyah dengan Golkar (sekarang Partai). Di antaranya adalah:
P
DJOEN/MK
ERTAMA, dikisahkan pada suatu hari Asy-Syekh Al-Akbar Abdul Fattah bercerita: “Beberapa hari yang lalu aku mendapat ilham lewat sebuah mimpi. Adapun mimpiku itu adalah sebagai berikut: ‘Aku bersama murid-murid sedang naik kapal Al-Idrisiyyah yang besar di laut luas. Pemegang kemudi kapal adalah anak laki-lakiku tertua, yaitu Muhammad Dahlan. Di tengah-tengah lautan luas itu tiba-tiba muncul seekor binatang yang sangat besar. Setelah dekat tampaklah jelas bahwa binatang itu adalah seekor naga, dan membuka mulutnya. Kapal Al-Idrisiyyah yang dikemudikan oleh Muhammad Dahlan itu melaju lurus
menuju mulut naga dan terus masuk ke dalam mulut naga”. Kedua, ibu Siti Zubaidah (istri AsySyekh Al-Akbar Abdul Fattah yang juga ibunda Asy-Syekh Al-Akbar Muhammad Dahlan) pernah berkata kepada dua orang murid lama sebagai berikut: ‘Wahai anakanakku kelak murid-murid Asy-Syekh AlAkbar Muhammad Dahlan akan dudukduduk dengan tenang di bawah pohon beringin. Tapi Ibu waktu itu tidak ada lagi di dunia ini’. Kedua ilham tersebut tidak diberikan takwilnya sehingga para murid tidak ada yang tahu makna dan pengertiannya. Baru pada awal tahun 1977 dalam suatu pengajian Asy-Syekh Al-Akbar Muhammad Dahlan menjelaskan bahwa Kapal Al-Idrisiyyah yang beliau pimpin pada masa itu harus masuk ke dalam Pemerintah yang dikuasai oleh kekuatan Golkar. Tanpa merinci aspek lain yang berhubungan dengannya, perintah Asy-Syekh Al-Akbar Muhammad Dah-
lan yang akhirnya mewajibkan seluruh murid-muridnya masuk ke tubuh Golkar tiada lain berdasarkan perintah Allah SWT dalam hal ini bagi murid Thariqat Al-Idrisiyyah. Pada tahun 1947, oleh karena Cidahu sudah tidak cukup memadai lagi untuk pengembangan pesantren, Asy-Syekh Al-Akbar Abdul Fattah mendirikan Pesantren di Pagendingan, Cisayong. Pusat gerakan Thariqat juga, dipindahkan ke Pagendingan. Asy-Syekh Al-Akbar Abdul Fattah tinggal di sana, hanya sekitar lima (5) bulan. Malam Minggu 14 Juni 1947[13] pada jam 24.00 tengah malam Asy-Syekh AlAkbar Abdul Fattah meninggalkan dunia yang fana ini dalam usia 63 tahun. Sesuai dengan dengan ilham yang diterima dua tahun sebelumnya, maka pimpinan Thariqat Al-Idrisiyyah diserahkan kepada Asy-Syekh Al-Akbar Muhammad Dahlan.(bulkini/‘Biografi Tokoh-tokoh AlIdrisiyyah’)
RELIGI
SENIN, 30 JANUARI 2017/2 JUMADIL AWWAL 1438 H
C7
Kemenag Kalsel Mulai Siapkan Pelayanan Operasional Haji "Kalau dibagi rata per provinsi, kita harusnya mendapatkan sekitar 300 tambahan, syukur-syukur jika jatah Kalsel diberikan lebih," ujar Kepala Kantor Kemenag Kalsel.
W
ALAU belum ada kepastian secara tertulis mengenai tambahan 52 ribu kuota haji untuk Indonesia, tapi Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Kalimantan Selatan sudah bersiap-siap mengambil kebijakan terkait persiapan operasional haji 2017. "Surat resminya belum, namun kami mulai mempersiapkan segala hal terkait operasional haji tahun ini," ujar Kepala Kanwil Kemenag Prov Kalsel, H Noor Fahmi usai
membuka acara Manasik Haji PT Kaltrabu Indah di Aula Pertemuan Masjid Raya Sabilal Muhtadin, Sabtu (28/1). Kalimantan Selatan, lanjutnya, sangat berharap, apabila tambahan kuota itu diberlakukan tahun ini, maka sudah sewajarnya akan mendapatkan tambahan kuota sesuai dengan panjangnya antrean warga muslim Banua untuk menunaikan rukun Islam yang ke lima. "Sudah barang tentu kita akan berharap secara proposional men-
dapatkan tambahan kuota yang lebih banyak, mengingat daftar tunggu hingga hari ini mencapai 92.237 orang," ujarnya. Ketika ditanya berapa kuota haji tambahan yang diharapkan, Fahmi mengatakan, dengan kembalinya kuota normal 20 persen, maka jumlah jatah untuk umat muslim Kalsel tahun ini diharapkan kembali menjadi 3.811 orang jamaah, atau bertambah sekitar 300 orang dari tahun sebelumnya. "Kalau dibagi rata per provinsi, kita harusnya mendapat-
kan sekitar 300 tambahan, syukursyukur jika jatah Kalsel diberikan lebih," ujarnya. Sementara itu, Direktur PT Kaltrabu Indah, Hj Marwiyah menyambut baik adanya kuota tambahan di tahun ini dan berharap haji khusus juga akan mendapatkan porsi yang sama dengan jamaah haji reguler. "Alhamdulillah, kemarin kami dipanggil ke Kemenag Pusat untuk penyocokan data trevel dengan data siskohat sehubungan adanya rencana pengembalian kuota normal haji khusus ke 17.000. Sebe-
lumnya kan mengalami pemotongan 20 persen," terangnya. Lebih lanjut Hj Marwiyah menyebutkan, tahun ini calon jamaah haji PT Kaltrabu sebanyak 251 orang dan pada hari dipanggil semuanya untuk mendapatkan informasi awal sekaligus manasik haji perdana. "Kita mendapatkan jatah untuk memberangkatkan 223 orang jamaah calon haji dan sebagai cadangan ada 28 orang sehingga berjumlah 251 orang," terangnya. (republika.co.id/kemenag.go.id)
Muuhhaassaabbaahh Mendidik Anak DALAM kitab Tuhfat al-Maudud bi Ahkam al-Maulud (Panduan Mendidik Anak) , Ibnu Qayyim berbagi tips praktis dalam mengurus dan mendidik anak. Menurut dia, tiap perlakuan yang diberikan oleh orangtua baik secara fisik ataupun nonfisik bisa memberikan dampak bagi pertumbuhan si buah hati. Ibnu Qayyim menyarankan beberapa langkah dasar yang mesti ditempuh secara periodik dalam mendidik anak. Di antaranya sebagai berikut: - Hendaknya menahan diri tidak membawa anak keluar rumah ataupun bepergian jauh sebelum lewat usia tiga bulan atau lebih. Selain untuk lebih mendekatkan bayi dengan si ibu, kondisi fisik si bayi masih rentan karena masih terlalu lemah. - Pemberian asupan nutrisi bagi si bayi mesti dilakukan secara berjenjang sesuai dengan usianya. Nutrisi pertama yang baik diberikan adalah air susu ibu (ASI), lalu biskuit yang diseduh dengan air hangat, kemudian bisa berikan pula susu murni. Apabila kondisi telah memungkinkan, bisa diberikan menu masakan atau kuah. Hindari pemberian daging secara utuh karena pencernaannya belum sempurna. Daging bisa dikonsumsi setelah pencernaannya membaik. - Mendekati usia si bayi hendak berbicara namun masih mengalami kesulitan, bisa dioleskan madu dengan sedikit garam di lidah mereka. Baik madu ataupun garam, mempunyai zat yang bisa membantu memperlancar bicara. - Tradisikan mentalkin dan memperkenalkan kalimat tauhid atau syahadat sejak dini. Dengan memperkenalkan kalimat tauhid sejak awal, Allah senantiasa mendengar perkataan dan menjaga mereka. Dengan demikian, kelak ketika dewasa anak akan terbiasa dekat dan mengingat Allah. Inilah mengapa Bani Israel memberikan nama Imanuel bagi buah hati mereka. Imanuel berarti Tuhan bersama kami. Dan dalam Islam, nama yang paling disukai oleh Allah adalah Abdullah dan Abdurrahman. - Jangan mencegah balita berhenti menangis atau berteriak termasuk mencegahnya minum asi tatkala lapar. Menangis bagi bayi mempunyai manfaat yang baik, terutama untuk membugarkan raga, melebarkan dadanya, menjaga suhu badannya yang natural, serta menghindarai penumpukan dahak. - Jangan anggap remeh balita yang enggan belajar berjalan. Karenanya, latihlah selalu sekalipun misalnya, badannya belum bisa berdiri tegak karena hanya bisa duduk. Biasakanlah melatihnya perlahan. - Hindarkan balita dari suara-suara berisik dan keras yang mengagetkan. Begitu pula pemandangan dan gerakan-gerakan negatif yang mengganggu pikiran. Faktor kebisingan dan suara gaduh yang buruk tersebut bisa jadi berakibat pada ketidakseimbangan akal. Jika menemukan kondisi gaduh seperti ini, segerakan menyusui dan menenangkannya. - Perhatikan perkembangan perilaku anak. Perkembangan anak dipengaruhi oleh perlakuan orangtua kepada anak. Pola seperti apakah yang diterapkan dalam mendidik mereka? Kehangatan, sikap pemarah, kasar, atau terburu-buru kah? Kesemuanya bergantung pada pola didikan yang digunakan oleh pendidiknya. Karenanya tak sedikit anak yang gagal karena pola pendidikan keliru yang mereka terima. Termasuk pula hindarkan anak dari perkara tidak bermanfaat dan bathil. Jika tidak, anak akan terbiasa menikmatinya hingga dewasa kelak.(republika.co.id)
REPUBLIKA.CO.ID
PP Aisyiyah Luncurkan Gerakan Tanam Cabe Nasional MAJELIS Ekonomi dan Ketenagakerjaan Pimpinan Pusat (PP) Aisyiyah meluncurkan program Taman Aisyiyah atau Taman@ di Sleman, DI Yogyakarta, Sabtu (28/1). Melalui program Taman@ tersebut PP Aisyiyah mengampanyekan pemanfaatan lahan rumah tangga dan lahan kosong untuk usaha produktif bagi peningkatan ekonomi keluarga. Program ini dilakukan secara nasional melalui gerakan tanam sayuran, cabe, dan tanam jahe merah serta budidaya ikan lele di pekarangan rumah. Peluncuran program tersebut dilaksanakan bersamaan dengan peresmian Sekolah Jum’at yang kesembilan oleh PKK Kabupaten Sleman di Pendopo Kasudibyaktan Dusun Karanganyar, Wedomartani Ngemplak Sleman, Yogyakarta, Sabtu (28/1). Menurut Wakil Ketua Majelis Ekonomi dan Ketenagakerjaan PP Asiyiyah, Dyah Suminar, program
ketahanan pangan PP Aisyiyah ini dilaksanakan serentak di 34 Pro-
vinsi dengan pilot project di 3. Wilayah yaitu DI Yogyakarta, Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Menag: Khatib Perlu Disertifikasi MENTERI Agama Lukman Hakim Saifuddin menilai, perlu adanya standar kualifikasi untuk penceramah agama dan sertifikasi khatib. Merespons hal itu, Ditjen Bimas Islam mengundang Ormas Islam dan lembaga dakwah untuk menjaring aspirasi di Kantor Kemenag, Jakarta. Hadir dalam kesempatan ini, wakil dari MUI, NU, Muhammadiyah, dekan Fakultas Dakwah, Al-Washliyah, staf khusus Menag bidang komunikasi, IKADI, Ditjen Pendis, dan lainnya. Direktur Penerangan Agama Islam Ditjen Bimas Islam, Muchtar Ali menyampaikan, kegiatan ini digelar dengan tujuan menjaring aspirasi dan masukan dari berbagai pihak mengenai penguatan dakwah di Indonesia, khususnya terkait kompetensi dan standarisasi dai, serta sertifikasi khatib. Ketua Komisi Dakwah MUI, Cholil Nafis mengaku, MUI sangat berkepentingan dengan rencana kebijakan sertifikasi khatib. Menurutnya, MUI saat ini sedang menyiapkan kajian tentang standarisasi dai yang tampil di media. Pihaknya sudah bekerja sama dengan KPI untuk menyeleksi dai yang tampil di TV. Lebih dari itu, lanjut Cholil, MUI juga sudah melakukan TOT Standarisasi Dai yang di dalamnya berisi tentang etika, materi, dan metode. Dai yang tampil di media, katanya, harus mendapatkan perhatian karena terkait dengan banyak pihak. Ketua Ikatan Dai Indonesia (IKADI),
KH M Satori Ismail menilai, jika program sertifikasi diberlakukan secara massif, hal itu bisa menimbulkan masalah dan mungkin penolakan. Karenanya, Kiai Satori usul agar program ini dimulai dengan sertifikasi khatib masjid di lembaga pemerintah. "Program ini saya kira akan efektif jika dimulai dari masjid-masjid yang berada di lembaga pemerintah. Jadi ini kita mulai secara bertahap agar tidak menimbulkan masalah di lapangan," ujarnya. Pada kesempatan yang sama, wakil dari Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) mengatakan, bahwa pihaknya tidak setuju dengan istilah sertifikasi dai. Dia menilai kalau istilah yang lebih tepat adalah standarisasi. Menurutnya, sertifikasi berkonotasi kapitalis. Selain itu, dia juga mengusulkan agar ada inventarisasi masjid agar tidak menggunakan khatib yang tidak sejalan dengan wawasan kebangsaan. "Selain itu, kumpulkan korp muballigh untuk menyatukan visi dan wawasan. Sebelum kita melakukan standarisasi ini agar bisa berjalan smooth," ujarnya. Muchtar Ali menyambut baik berbagai usulan dari Ormas Islam dan lembaga dakwah. Usulan yang telah disampaikan akan dijadikan bahan pertimbangan dalam menentukan langkah. Muchtar juga mengatakan, bahwa koordinasi sejenis akan dilakukan secara lebih intensif untuk menghasilkan konsep yang labih matang. "Kami sangat berterima kasih atas berbagai masukan," ujarnya. (republika.co.id/kemenag.go.id)
"Ini wujud gerakan nyata PP Aisyiyah untuk keluarga Indonesia dalam mewujudkan ketahanan pa-
ngan berbasis keluarga," ujarnya. Gerakan ini, menurut Dyah, dilakukan seiring dengan amanat UU dan program Kementrian Pertanian. Apalagi dewasa ini harga cabe dan sejumlah sayuran di pasaran mengalami kenaikan signifikan. Ketua Majelis Ekonomi dan Ketegakerjaan Pimpinan Wilayah Aisyiyah DI Yogyakarta, Kiptiyah Sudibyakto mengatakan, di DIY program ini dilakukan juga dengan peluncuran berkebun melalui teknik hidroponik tanaman sayuran dan budidaya ikan lele dengan bis beton. "Harapannya melalui program ini setiap keluarga bisa memenuhi kebutuhan pangannya secara mandiri dan bisa menyumbang pendapatan keluarga," ujarnya. Dikembangkan untuk semua warga masyarakat. Peluncuran program ditandai dengan panen lele, sayur dan pemberian bibit cabe.(republika.co.id)
C8
EKONOMI & BISNIS
SENIN, 30 JANUARI 2017/2 RABIUL AWWAL 1438 H
I KM Diberi Kemudahan Ekspor POTENSI Industri Kecil dan Menengah (IKM) dalam menyerap tenaga kerja sangat besar. Terbukti IKM dapat menyerap 97% tenaga kerja di Indonesia. Tak hanya itu, IKM juga terbukti tahan terahadap kondisi ekonomi yang saat ini fluktuatif jika dibandingkan usaha di sektor besar. IKM telah berkontribusi sebesar 57% dari Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia. Melihat potensinya yang besar, Pemerintah melalui Kementerian Keuangan meluncurkan satu fasilitas yang akan membantu IKM dalam menggiatkan sektor usaha tersebut. Fasilitas yang dikeluarkan oleh Bea Cukai ini bertujuan memberikan kemudahan pada IKM untuk melakukan importasi barang modal, atau bahan baku yang digunakan untuk proses produksi yang nantinya akan diekspor kembali. "Kemudahan Impor Tujuan Ekspor IKM (KITE IKM) ini diharapkan dapat memberikan bantuan kepada para pelaku usaha yang bergerak di industri kecil dan menengah agar dapat meningkatkan ekspor," ungkap Menteri Keuangan Republik Indonesia, Sri Mulyani Indrawati. Dengan insentif fiskal dan kemudahan prosedur yang diberikan pemerintah diharapkan IKM akan semakin bergairah. Industri Kecil dan Menengah. "Tujuannya tentu untuk dapat meningkatkan ekspor, kontribusi PDB, penyerapan tenaga kerja, dan menciptakan desa-desa wisata IKM," kata Sri Mulyani. Senin (30/1), pemerintah berencana akan meluncurkan secara simbolis fasilitas KITE IKM. Acara yang akan digelar di Desa Tumang, Boyolali Jawa Tengah, nantinya akan dihadiri oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), yang didampingi oleh beberapa menteri serta pejabat daerah di sana. Di sisi lain, pemerintah sedang berupaya melakukan digitalisasi IKM melalui sistem e-smart IKM. Program ini nantinya IKM dapat memasarkan produknya jadi semakin luas melalui marketplace seperti Bukalapak. Digitalisasi ini diharapkan mampu memperluas pasar IKM, serta mengurangi biaya promosi sehingga dapat meningkatkan kapasitas produksi IKM karena banyaknya pembeli yang membeli produknya. "Kalau dari market place ini, marketnya sudah luas, pembelinya juga akan berulang nanti kita tingkatkan lagi produksi," ujar Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto. Jika IKM ini sudah mampu ekspor, tetapi bahan bakunya masih impor maka pemerintah akan membantunya dengan memberikan fasilitas Kemudahan Impor Tujuan Ekspor (KITE).(ang/dtf)
ARIEF/MK
LEGALITAS USAHA: Dalam Rakercab HIPMI Kota Banjarmasin akan mendorong para anggotanya untuk bisa melengkapi legalitas usaha mereka.
Izin Usaha Berbelit, Laporkan! Asisten II Bidang Perekonomian Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarmasin Drs H Hamdi berharap para pengusaha yang ada di Kota Banjarmasin bisa turut mengawal mudah dan murahnya perizinan yang diberikan oleh dinas terkait untuk keperluan usaha. Wartawan: Arief/MK
H
AL tersebut diungkapkannya saat memberikan sambuatan di kegiatan Rapat Kerja Cabang (Rakercab) 2017 dengan mengabil tema "sinergi HIPMI Kota Banjarmasin, membentuk pengusaha muda yang tangguh, kreatif dan berkarakter" di Hotel Aria Barito, Sabtu (28/1) lalu. "Di kepemipinan Ibnu Sina dan Hermasyah, Pemkot Banjarmasin berkomitmen mendorong mudah dan murahnya berbagai perizinan usaha. Bahkan sudah ada beberapa perizinan yang bisa diterbitkan hanya dalam waktu satu hari. Namun jika nantinya fakta dilapangan
hal itu tidak dilakukan oleh oknum ASN, kita minta para pengusaha ini bisa segera melaporkannya untuk ditindak tegas," jelasnya. Menurut dia, komitmen perizinan yang mudah dan murah ini sebagai upaya Pemkot Banjarmasin menarik lebih banyak investasi bisa masuk ke Kota yang terkenal dengan sebutan kota seribu sungai itu. "Ini juga untuk bisa memacu pertumbuhan wirausaha baru yang ditargetkan bisa tumbuh sekitar 2.500 wirausaha dalam jangka waktu 5 tahun," imbuhnya. Sementara itu, Ketua Badan Pengurus Cabang (BPC) Him-
punan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kota Banjarmasin H Rahmatul Irfan menyambut baik komitmen Pemkot Banjarmasin dalam pembuat perizinan usaha yang mudah dan murah. Rakercab ini pun tentunya, selain akan membahas berbagai program kerja BPC Hipmi Banjarmasin dalam satu tahun tersisa, juga akan dimanfaatkan pihaknya untuk mensosialisasikan pentingnya melengkapi legalitas usaha bagi para anggota. "Apalagi kan tadi sudah dikatakan, kini yang terkait perizinan usaha sudah begitu mudah dan murah. Karena itulah akan kita ak-
tifkan lagi sosialisasi ke anggota untuk segera mungkin melengkapi legalitas usahanya agar mereka bisa bersaing secara kompetitif dengan pebisnis luar banyak masuk ke Banua," bebernya. Sementara terkait program satu tahun yang sudah disusun di Rakercab, beberapa program yang dirasa bisa bersinergi dengan Pemkot Banjarmasin akan disampaikan ke dinas terkait. "Ini penting supaya kami juga bisa ikut andil dalam rangka ikut menciptakan 2.500 pengusaha baru yang dapat mendorong ekonomi mikro dan penyerapan tenaga lokal yang semakin baik," pungkasnya.()
Pelaku Ekspedisi Masih Merugi BANJARMASIN, MK- Tingginya intensitas barang masuk dari Surabaya ke Kalsel awal tahun ini, karena banyaknya permintaan barang konveksi. Ternyata belum mampu menghasilkan keuntungan bagi pelaku jasa ekspedisi di Kota Banjarmasin. Menurut Owner Ekspedisi Lintas Jawa Group Sauth Nathan Samosir, hal itu karena pengiriman barang dari Kota Banjarmasin diawal tahun ini tidak imbang dengan pengiriman dari Surabaya. "Awal bulan ini sedikit sekali barang yang bisa kita bawa dari Banjarmasin ke Surabaya. Ka rena masih tak imbang inilah boleh kita katakan masih rugi," jelasnya
kemarin. Biasanya dari Banjarmasin ke Surabaya, pelaku ekspedisi banyak mengangkut barang-barang seperti besi rongsokan, kayu hingga buah-buahan. "Paling banyak memang rongsokan. Namun untuk awal tahun ini para pengusaha disini masih belum banyak yang melakukan pengiriman, hal itu karena dari sisi harga masih terlalu murah," tambahnya. Karena itulah
ia berharap banyak harga rongsokan bisa segera naik, mengingat akan sangat berpengaruh pada kenaikan pengiriman ekspedisi ke Surabaya. Selain itu juga
musim buah pun diharapkan bisa segera dimulai, karena juga bisa membantu agar truk mereka dari Banjarmasin ke Surabaya tidak terlalu kosong. "Kalau sudah im-
bang pengiriman ekspedisi dari Banjarmasin ke Surabaya atau se baliknya, tentunya keuntungan yang kompetitif pun bisa didapat," pungkasnya.(arief)