21 decemberr 2016

Page 1

**)BANDA ACEH DAN SEKITARNYA *)LHOKSEUMAWE DAN SEKITARNYA

ZUHUR **)12:50 *)12:43 MAGRIB **)18:51 *)18:45

www.harianrakyataceh.com

Spirit Baru Membangun Nanggroe

RABU 21 DESEMBER 2016 | 21 Rabi'ul-Awwal 1438 H

SUBUH **)05:32 *)05:24 ASAR **)16:05 *)16:58 ISYA **)19:59 *)19:52

Eceran

Rp3.000

Tim Gabungan Sita Atribut GAM ACEH UTARA (RA) – Tim gabungan TNI/Polri menyita atribut dan seragam Gerakan Aceh Merdeka (GAM) dari salah satu usaha menjahit di Kota Panton Labu, Kecamatan Tanah Jamboe Aye, Aceh Utara, Senin (19/12). Pasukan itu terdiri dari personil Kodim 0103 Aceh Utara, personil Koramil 14/TJA bersama personil Polsek Tanah Jamboe Aye. Informasi yang diterima Rakyat Aceh, di atribut seragam ada bordiran bendera bulan bintang dan lambang Singa Buraq, yang kini dijadikan sebagai bendera dan lambang Aceh sesuai dengan Qanun 3 tahun 2013 yang telah disahkan Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA). Di lokasi aparat juga mengamankan 12 pasang seragam warna hitam bersama lambang singa buraq dan delapan pasang seragam bermotif loreng gurun. Selain itu 18 lembar bordiran bendera bulan bintang berukuran 4 X

DISITA: Atribut dan seragam Kelompok Gerakan Aceh Merdeka (GAM) diamankan oleh pasukan gabungan TNI/Polri pada salah satu toko usaha menjahit di Kota Panton Labu, Kecamatan Tanah Jamboe Aye, Aceh Utara, Senin (19/12).

Baca TIM GABUNGAN Hal 2

FOR RAKYAT ACEH

Transisi Darurat 90 Hari Gubernur Turunkan Status Pidie Jaya BANDA ACEH (RA) Pelaksana Tugas Gubernur Aceh, Mayjen (Purn) TNI Soedarmo, putuskan penanganan gempa Pidie Jaya dari masa Tanggap Darurat ke Transisi Darurat. Masa Transisi Darurat akan berlaku mulai tanggal 21 Desember 2016 hingga 20 Maret 2017, atau selama 90 hari. Penetapan tersebut dilakukan Gubernur usai mendengarkan pemaparan dari Satuan Kerja Perangkat Aceh terkait serta unsur Kodam Iskandar Muda dan Polda Aceh, tentang situasi terkini di tiga kabupaten terdampak gempa, yaitu Pidie Jaya, Pidie dan Bireuen, Selasa (20/16). “Setelah mendengarkan pem-

Tindakan Menghindari Makar LHOKSEUMAWE (RA)- Kapolres Aceh Utara AKBP Untung Sanggaji dikonfirmasi Rakyat Aceh membenarkan. Bahkan empat warga ditahan sebelumnya telah diserahkan kembali ke pada pihak keluarga. Sebelum dibebaskan,

Baca TINDAKAN MENGHINDARI Hal 2

KIP Aceh Bahas Teknis Debat Kandidat BANDA ACEH (RA) - Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh mengadakan technical meeting bersama Tim Sukses (timses) enam pasang calon Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh periode 2017-2022 di Kantor KIP Aceh, Banda Aceh, Selasa (20/12). Rapat ini membahas dan menentukan pola teknis debat kandidat yang akan dilaksanakan pada 22 Desember 2016 mendatang di Hotel Hermes Palace, Banda Aceh. Debat kali ini akan disiarkan langsung di salah satu stasiun televisi swasta. Ketua KIP Aceh, Ridwan Hadi, menjelaskan, sesuai dengan peraturan KIP melakukan sosialisasi pada pasangan calon (Paslon)

Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh terkait mekanisme debat kandidat. “Sesuai dengan mekanisme, kita sudah melakukan sosialisasi segmen-segmen pelaksanaan debat kandidat. Setiap segmen kita mengatur bagaimana mekanismenya,” kata Ridwan, pada Rakyat Aceh usai rapat. Pertemuan tadi, sambung Ridwan, juga memberikan gambaran-gambaran dari setiap segmen, berapa durasi yang harus digunakan untuk menjawab pertanyaanpertanyaan dari pembawa acara atau panelis. Serta komitmen dari tim kampanye bahwa

Baca KIP ACEH Hal 2

aparan dan perkembangan pada masa tanggap darurat, maka saya sepakat dilanjutkan pada transisi darurat. Sesuai dengan saran, Saya putuskan masa transisi darurat selama tiga bulan. Namun, jika dianggap dua bulan sudah cukup, maka akan kita percepat,” tegas gubernur. Untuk penanganan pasca gempa, Gubernur Aceh telah mengeluarkan keputusan Tanggap Darurat selama 14 hari, terhitung sejak Tanggal 7 hingga 21 Desember atau besok. Gubernur juga memerintahkan seluruh SKPA terkait dengan penanggulangan bencana agar tetap memberikan bantuan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi. Gubernur juga menekankan tentang pentingnya koordinasi dan sinergitas antar SKPA selama masa transisi darurat. Selain itu, koordinasi dengan pemerintah daerah dan kementerian terkait juga harus terus

Baca TRANSISI DARURAT Hal 2

Akademisi Unsyiah Panelis Debat Kandidat

MURTY ALI LINGGA/RAKYAT ACEH

PERTEMUAN: Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh mengadakan technical meeting bersama Tim Sukses (timses) enam pasang calon Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh periode 2017 di Kantor KIP Aceh, Banda Aceh, Selasa (20/12).

BANDA ACEH (RA) - Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh telah memilih dan memutuskan tiga panelis pada debat kandidat calon Gubernur dan Wakil Gubenur Aceh di Hermes Hotel Banda Aceh, Kamis 22 Desember 2016 mendatang. Ketiga orang panelis itu berasal dari akademisi yang dinilai mempunyai kemampuan yang mumpuni. Mereka ialah Guru Besar Fakultas Ekonomi (FE) Universitas Syiah Kuala (Unsyiah), Prof. Natsir Aziz, Dosen Fakultas Hukum Unsyiah, Saifuddin Bantasyam dan Mawardi Ismail. Komisioner KIP Aceh, Junaidi, mengatakan, KIP Aceh beberapa waktu lalu telah membuka pengumuman di media untuk menerima usulan dan masukan nama-nama calon panelis yang cocok pada debat kandidat.

Baca AKADEMISI UNSYIAH Hal 2

Tunggakan Listrik Aceh Timur Rp17,5 Miliar

PLN Terpaksa Putuskan Seluruh PJU BANDA ACEH (RA) - PT PLN (Persero) Area Langsa dan Rayon Idi melakukan pemutusan terhadap lampu jalan di Aceh Timur karena pemerintah daerah setempat menunggak pembayaran hampir dua tahun, Selasa (20/12). Manager PT PLN Area Langsa, Heru Riyanto kepada Rakyat Aceh menyampaikan, jumlah tunggakan rekening Penerangan Jalan Umum (PJU) Kabupaten Aceh Timur selama 19 bulan, terhitung Juni 2015 hingga Desember 2016 sudah mencapai Rp17,541.911. 453. Karena tidak ada tanda – tanda akan dilakukan pelunasan, maka demi menjaga liquilitas perusahaan, dan kinerja PLN Area Langsa, maka dengan sangat terpaksa dilakukan pemutusan kembali terhadap seluruh lampu jalan yang tersebar di wilayah kabupaten Aceh Timur.

PEMUTUSAN : Petugas PLN Area Langsa lakukan pemutusan JPU di wilayah Aceh Timur karena tunggakan listrik selama 19 bulan dengan total Rp17,5 miliar tidak dibayarkan.

Baca PLN TERPAKSA Hal 2 FOR RAKYAT ACEH

www.harianrakyataceh.com

metro aceh @gmail.com


NANGGROE ACEH Tindakan Menghindari Makar Sambungan dari hal 1 warga tersebut membuat surat pernyataan tidak mengulangi di atas materai. “Setelah membuat pernyataan dan tidak menggulangi perbutannya, ke empat warga yang sempat diamankan yakni pemilik taylor dan pekerja telah dilepaskan. Mereka mengaku tidak mengetahui bahwa lambang dan bendera bulan bintang itu termasuk yang dilarang dalam undang-undang Indonesia,” ucap Untung Sanggaji. Untung menjelaskan, lambang bendera dan simbol itu, dikhawatirkan berdampak terhadap terjadinya Makar, baik di Aceh maupun di daerah lain. “Penahanan kemarin sebagai persuasive dan setelah kita mintai keterangan ternyata mereka tidak mengenal terhadap simbol tersebut dan mereka mengaku tidak akan menggulangi lagi,” katanya. Menurut Untung, tidak mungkin bendera dan lambang itu beredar di masyarakat, bagaimana dengan daerah lain jika dipersoalkan terhadap lambang dan simbol Buraq Singa yang terlarang. “Barang bukti kita amankan yaitu mesin bordir, apakah setelah penyelidikan akan jadi barang bukti atau bagaimana nantinya hasil penyelidikan,” pungkas Untung.(val/mai)

PLN Terpaksa Putuskan Seluruh PJU Sambungan dari hal 1 Sebelumnya, pada 14 Oktober 2016 lalu, PLN juga sudah pernah melakukan pemutusan, namun Plt Bupati Aceh Timur Prof Amhar Abubakar melalui surat ke PLN Area Langsa meminta untuk dilakukan penyambungan kembali, dan tunggakan lampu jalan tersebut akan diselesaikan setelah melakukan inventarisir oleh kedua pihak. Pada waktu itu, jumlah titik PJU dan besaran daya juga sudah disepakati, namun hingga saat ini belum juga ada tanda tanda akan dilakukannya pembayaran tagihan. Setelah diambil kebijakan untuk melakukan pemutusan kembali. Heru melanjutkan, koordinasi antara PLN Area Langsa dengan Pemkab Aceh Timur terkait dengan persoalan tunggakan telah dilakukan beberapa kali pertemuan, bahkan paska pemutusan 14 Oktober 2016 lalu juga sudah dimediasi oleh Kejari Aceh Timur, namun masih belum ada penyelesaian. Pemkab Aceh Timur beralasan keterbatasan anggaran. Padahal seperti diketahui, Pemkab Aceh Timur sudah menganggarkan pembayaran rekening lampu jalan. Bahkan informasinya mencukupi untuk melunasi seluruh tunggakan. Namun hingga kini kewajiban belum juga dilakukan pelunasan. “Kami mohon maaf sebesar – besarnya kepada masyarakat atas ketidak nyamanan ini,” demikian ujar Heru. (slm)

Tim Gabungan Sita Atribut GAM Sambungan dari hal 1 6 cm yang akan dipasang di atas saku pakaian sebelah kanan. Kemudian, empat buah bordiran lambang Partai Aceh, satu buah bordiran simbol singa buraq segi tiga. Kepada aparat gabungan, Afrizal (31) pemilik usaha Rizal Tailor, mengaku, menerima kain loreng sepanjang 22 meter dari Bared (anggota GAM) asal Lhok Nibong, Aceh timur. Untuk menyiapkan seragam itu dirinya mendapatkan upah Rp220 ribu hingga Rp420 ribu perseragam. Selain itu, aparat juga menyita satu unit mesin bordir merk Singer dan satu unit Laptop. Semua barang bukti serta pemilik Rizal Tailor kini diamankan ke Polres Aceh Utara. Tentunya, untuk pengembangan lebih lanjut terhadap kasus tersebut. Kapolres Aceh Utara AKBP Untung Sangaji melalui Kasat Reskrim AKP Sofyan, membenarkan kejadian tersebut. Dandim 0103 Aceh Utara, Letkol Inf Eka Oktavian Wahyu Cahyono, menyebutkan penyitaan seragam dan atirbut separatis itu karena bertentangan dengan Peraturan Pemerintah Nomor 77 tahun 2007 tentang Lambang Daerah. “Penggunaan atribut GAM tak relevan dengan fakta, bahwa Aceh merupakan bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” tulis Dandim dalam rilisnya. “Seperti diketahui, dalam Pasal Bab IV, Pasal 6 Ayat (4) PP tersebut disebutkan, desain logo dan bendera daerah tidak boleh mempunyai persamaan pada pokoknya atau keseluruhannya dengan desain logo dan bendera organisasi terlarang atau organisasi/ perkumpulan/lembaga/gerakan separatis dalam NKRI,” sebutnya lagi. (val/arm)

RABU 21 DESEMBER 2016

Produksi Padi Aceh Peringkat Empat Nasional BANDA ACEH (RA) - Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik, produksi padi Aceh tahun 2015 menyentuh angka 2,3 juta ton, atau meningkat sebesar 28 persen jika dibandingkan dengan tahun 2014 yang hanya 1,8 juta ton. Peningkatan yang cukup signifikan ini berhasil menempatkan Aceh pada ranking ke-4 secara nasional untuk peningkatan produksi padi. Hal tersebut diungkapkan oleh Sekretaris Daerah Aceh, Drs Dermawan MM, saat membacakan sambutan Pelaksana Tugas Gubernur Aceh, Mayjen (Purn) TNI Soedarmo pada pembukaan Rapat Koordinasi Upaya Khusus Peningkatan Produksi Padi, Jagung dan Kedelai dan Peningkatan Luas Tambah Tanam Padi di Aceh tahun 2016, yang di pusatkan di Amel Convention Hall, Selasa (20/12). "Mudah-mudahan prestasi ini dapat kita tingkatkan. Data ini tentunya menjadi pembelajaran bagi kita untuk meningkatkan kinerja guna mendukung kemajuan sektor pertanian Aceh di masa mendatang. Karena itu, pelaksanaan rapat koordinasi ini diharapkan dapat merumuskan program kerja yang lebih komprehensif, sehingga upaya menjadikan Aceh sebagai lumbung pangan nasional tahun 2017 dapat terwujud," kata Dermawan. Untuk mencapai harapan tersebut, Sekda menghimbau pada para peserta agar mendukung dengan memberikan, saran dan kontribusi ide, sehingga di akhir pertemuan akan menghasilkan

HUMAS ACEH

RAPAT KOORDINASI: Sekretaris Daerah Aceh, Dermawan membuka Rapat Koordinasi UPSUS Pajale dan Peningkatan Luas Tanam Padi di Banda Aceh Selasa, (20/12).

rekomendasi yang bisa menjadi rujukan bagi pemerintah Aceh dalam menyusun program pada tahun-tahun mendatang. Sekda menambahkan, hasil pertanian Aceh, khususnya padi, jagung dan kedelai, dari tahun ke tahun telah mampu memberikan kontribusi pada produksi nasional, sesuai dengan target yang diharapkan. Jika menilik dari ketersediaan lahan, Sekda optimis produksi pertanian Aceh sangat berpeluang untuk lebih ditingkatkan lagi.

Dalam upaya peningkatan produksi itu, tambah Dermawan, Pemerintah Aceh telah melakukan berbagai upaya, antara lain bantuan sosial melalui penerapan Sekolah Lapang Pengelolaan Tanaman Terpadu, Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu, pemberian benih, pupuk dan alat serta mesin pertanian kepada komunitas petani serta berbagai bantuan lainnya. "Bantuan itu tentu saja tidak lepas dari besarnya perhatian Pemerintah Pusat,

khususnya Kementerian Pertanian, bagi sektor pertanian di Aceh. Untuk itu, atas nama Pemerintah Aceh, kami mengucapkan terima kasih atas dukungan yang telah diberikan. Di masa depan kami berharap perhatian bagi kemajuan pertanian Aceh dapat lebih ditingkatkan lagi mengingat pertanian merupakan pilar utama ekonomi di daerah ini," lanjut Sekda. Untuk mendukung usaha pertanian di daerah ini, Pemerintah Aceh fokus pada pengembangan tiga komoditi utama, yaitu padi, jagung dan kedelai. Untuk tahun 2016, Pemerintah Aceh telah menetapkan luas penanaman padi mencapai 512.756 hektar guna mencapai target produksi 2,55 juta ton gabah kering giling, dengan tingkat produksivitas sekitar 52 kwintal per hektarnya. Sementara untuk jagung, produksinya diharapkan 250 ribu ton dengan areal luas tanam 60.000 hektar. Untuk kedelai umlah produksinya sebesar 70 ribu ton dengan sasaran luas tanam sebesar 47.526 hektar. “Untuk mewujudkan target tersebut, strategi yang ditempuh adalah dengan cara peningkatan sistem pertanian, penyediaan benih berkualitas melalui pengembangan desa mandiri benih, peningkatan pengelolaan dan penyediaan alat mesin pertanian, perbaikan jaringan irigasi dan peningkatan areal tanam, serta pemanfaatan lahan tidur dan pencetakan sawah baru,” ungkap Sekda. (rel/mai)

Pengungsi Masih Butuh Popok Bayi PIDIE JAYA (RA)-Masyarakat korban gempa Pidie Jaya, kini sangat membutuhkan popok bayi dan pembalut wanita. Walaupun ada bantuan itu, tapi masih minim dan diharapkan pada pemerintah serta donatur agar dapat memberikan kebutuhan bantuan tersebut. Setiap hari selalu terjadi kekurangan

pampers bayi dan pembalut wanita, sehingga panitia pengelola posko pengungsian kesulitan untuk memenuhi kebutuhan tersebut ketika diminta warga. Hal itu seperti diakui Mustafa M. Yusuf Geuchik Gampong Rawasari, Kecamatan Trienggadeng, Kabupaten Pidie Jaya, pada Rakyat Aceh, kemarin. Ia mengatakan, dari jumlah pengungsi

1.061 jiwa di Rawasari, 521 jiwa diantaranya merupakan perempuan. Sehingga kebutuhkan pembalut wanita sangat besar yang harus disediakan. "Tanpa bantuan pemerintah dan donator kami tidak sanggup untuk memenuhi kebutuhan tersebut,"ucap Mustafa M. Yusuf. Selain itu, untuk kebutuhan pampers bayi juga sangat tinggi dengan jumlah

balita di gampongnya mencapai 145 jiwa. Bukan itu saja, sambung Mustafa M. Yusuf, saat ini pihaknya masih mengalami kekurangan selimut, tikar, kelambu dan tenda untuk pengungsian. Sementara dari jumlah pengungsi Rawasari 1.061 jiwa terdiri dari balita 145 jiwa, anak-anak 206 jiwa, dewasa 649 jiwa dan lansia 83 jiwa. (arm/mai)

Akademisi Unsyiah Panelis Debat Kandidat Sambungan dari hal 1 "Kita sudah membuka pengumuman di media, supaya masyarakat mengusulkan (nama-nama) penelis," katanya. Ia menuturkan, ada salah satu panelis yang yang dipilih merupakan usulan dari masyarakat luas. "Yaitu Pak Saifuddin Bantasyam itu atas usulan masyarakat.Yang lain kita pilih menurut dan berdasarkan kapasitas, pengalaman, latar belakang

akademiknya," imbunya. Sementara itu, dua panelis yang dipilih KIP Aceh lainnya juga dinilai punya kemampuan dan pengetahuan yang mumpuni untuk memandu jalan debat nantinya. "Kedua, kita pilih pak Mawardi, beliau pernah jadi anggota DPR dan juga seorang akademisi yang terlibat dalam pembahasan undang-undang Pemerintah Aceh. Ketiga, Professor Nasir Aziz. Beliau adalah seorang

akademisi di Unsyiah, berlatar belakang ekonom," terangnya. Ia menyebutkan, pemilihan para panelis tersebut dilakukan dengan seksama dan dengan beragam pertimbangan. "Kita sudah memertimbangakan beberapa hal dan berbagai sisi. Baik kapasitasnya, intelektual dan backgroundnya," sebutnya. Sementara itu, Ketua KIP Aceh, Ridwan Hadi mengatakan, pihaknya

telah menyerahkan kewenangan sepenuhnya pada para panelis dalam perumusan soal yang nantinya akan diserahkan menjelang debat. "Seluruh soal kami serahkan pada panelis," katanya Ridwan. Ridwan menambahkan, setiap soal yang ditanyakan pada para calon bersifat rahasia yang tidak diketahui KIP Aceh maupun pihak lain. "Pertanyaan tidak diketahui siapapun kecuali para panelis," jelasnya. (mag-68/mai)

KIP Aceh Bahas Teknis Debat Kandidat Sambungan dari hal 1 akan menyiapkan waktu Paslon untuk bisa hadir dalam debat kandidat. “Supaya pasangan lebih siap memberikan jawaban dalam ketersediaan waktu yang telah ditentukan bagi setiap pasangan calon. Itu juga sudah kita sepakati,” katanya. Ia menambahkan, dalam rapat tersebut telah menyepakati beberapa hal terkait dengan pelaksanaan debat kandidat, seperti kesedian paslon untuk meluangkan waktu dan bisa hadir. “Alhamdulillah kita sudah sepakati bersama dengan tim pemenangan sangan calon dan juga dihadiri panelis. Saya kira pertemuan tadi, sudah sangat akomodatif, sangat menunjukkan bahwa pelaksanaan debat kandidat itu siap dilaksanakan. Tentunya kita juga berharap, seluruh pasangan calon bisa hadir,” imbuhnya.

Segmen Debat Ia menyebutkan, ada tujuh segmen yang akan berlangsung dalam sesi debat tersebut. Semua segmen itu memiliki waktu yang berbeda-beda pula. Pertama pemaparan visi dan misi. Lalu kemudian dilanjutkan dengan penajaman visi-misi dengan menjawab pertanyaan dari panelis melalui host atau moderator,” katanya. Kemudian, lanjutnya, juga memberikan pertanyaan pada pasangan calon terkait dengan masalah dan isu-isu daerah. Lalu dalam dua segmen, memberikan kesempatan pasangan calon untuk saling bertanya. Dan di segmen keenam, pasangan calon di samping bertanya pada pasangan calon lainnya, juga bisa menanggapi jawaban atas pertanyaan tersebut. “Dan terakhir kita tutup dengan clossing statetment dari masing-masing pasangan calon,” ujarnya.

Pada saat pelaksaan debat kandidat, masing-masing para Paslon hanya boleh membawa 20 orang pendudukungnya. Ini dilakukan karena tempat yang terbatas. “Mudah-mudahan, pelaksanaan debat kandidat ini bisa berlangsung damai, sukses. Tentunya harapan kita bukan hanya semata-mata untuk mengajak orang untuk memilih salah saru pasangan calon, tapi lebih dititik beratkan juga pada pendidikan politik yang bertujuan untuk peningkatan partisipasi pemilih masyarakat Aceh,” harapnya. Ketua KPI Aceh: Debat Kandidat Live Sangat Krusial Ketua Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Aceh, Said Firdaus, menilai, debat kandidat calon Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh yang akan disiarkan secara langsung sangat krusial dan rawan terjadi kesalahan.

Ia memaparkan, dari tujuh segmen yang akan berlangsung pada debat, segmen lima paling krusial. “Karena disitu pasangan saling tanya jawab. Karena ucapan mereka (Paslon Cagun Wagub) tidak bisa dikontrol,” ungkapnya. Dikatakannya, lembaga penyiaranlah yang akan merasa tersakit jika pasangan calon melakukan pelanggaranpelanggaran dalam debat kandidat ini. “Kecuali pelaksanaan debat kandidat ini tidak disiarkan live. Kalau tidak live kita bisa mengedit dimana letak kesalahannya. Kalau live, ini sangat berpotensi terjadinya palanggaranpelanggaran yang KPI anggap melanggar media penyiaran,” pungkasnya. Ia berharap, dalam debat nantinya tidak muncul ucapan atau pernyataan yang tak baik. “Berharap dalam debat kandidat nantinya tidak muncul ucapan yang tidak kita inginkan,” tuturnya. (mag-68/mai)

Transisi Darurat 90 Hari Sambungan dari hal 1 dilakukan agar penanganan para korban bisa dilakukan secara cepat dan tepat. “Harus terus memantau. Status darurat bencana selesai bukan berarti pekerjaan selesai dan tidak lagi bertanggungjawab. SKPA terkait harus terus memonitor perkembangan di lapangan. Demikian yang dapat saya sampaikan agar dapat segera disikapi SKPA terkait,” tegasnya. “Kepada jajaran Kodam Iskandar Muda dan Polda Aceh, kami ucapkan terima kasih atas kerjasamanya, kami berharap kita tetap bersinergi dan terus

berkoordinasi dalam kerja-kerja di lapangan di masa Transisi Darurat ini.” Sarana Pendidikan Prioritas Utama Dalam kesempatan tersebut, Soedarmo juga menegaskan pada SKPA terkait untuk fokus membenahi fasilitas pendidikan terutama sekolah-sekolah, agar saat para siswa masuk sekolah pasca libur dapat langsung mengikuti proses belajar mengajar. “Jangan sampai saat hari masuk sekolah, ada anak didik yang belum memiliki ruang sekolah sementara. Sektor pendidikan harus menjadi perhatian serius. Ini harus menjadi perhatian kita bersama, bukan berarti fasilitas lain tidak penting, tapi pendidikan ini menyangkut dengan masa depan generasi penerus,” tegas Gubernur.

Seperti diketahui, setidaknya ada 153 ruang kelas di 82 sekolah mengalami rusak berat pasca gempa berkekuatan 6,5 Skala Richter yang berpusat di Pidie Jaya, pada 7 Desember lalu. Mengantisipasi para siswa yang akan mulai masuk sekolah pada tanggal 4 Januari 2017 mendatang, Gubernur memerintahkan SKPA terkait berkoordinasi dengan Kementerian dan lembaga terkait untuk sesegera mungkin mendirikan tenda-tenda yang akan berfungsi sebagai kelas darurat. Selain itu, Gubernur juga memerintahkan seluruh SKPA bekerjasama dengan seluruh instansi terkait untuk segera menjumlahkan secara pasti masyarakat yang rumahnya rusak dan rusak berat, agar BNPB dapat segera

membangun Hunian sementara sesuai dengan jumlah korban terdampak gempa. Dalam kesempatan tersebut, jajaran Kodam Iskandar Muda dan Polda Aceh berkomitmen untuk terus mendukung pemerintah daerah di masa transisi darurat dan masa rehabilitasi dan rekonstruksi agar masyarakat dapat segera beraktifitas seperti sedia kala. Data dari Dinas Pendidikan menyebutkan, saat ini sudah ada 123 tenda. 60 unit di antaranya sudah terpasang dan 63 unit masih dalam proses pemasangan. Tenda-tenda yang akan berfungsi sebagai sekolah darurat, akan digunakan sementara para siswa sembari menanti selesainya pembangunan sekolah darurat dan bangunan sekolah permanen.(mai)


8

RABU 21 DESEMBER 2016

IKLAN

3

SELASA 20 DESEMBER 2016


NANGGROE TIMUR Mencari Masukan Kubah Masjid Quba Raqan Pemerintahan Gampong Dijadikan Monumen Gempa

RABU 21 DESEMBER 2016

Sigli - Meureudu - Bireuen - Lhokseumawe - Lhoksukon - Idi - Langsa - Tamiang

BIREUEN (RA) – Aceh Green Community gelar Focus Group Discussion (FGD) Draf Naskah Akademik dan Rancangan Qanun Kabupaten Bireuen tentang Pemerintahan Gampong, di Sekretariat Aceh Green Community, Gampong Juli Cot Meurak, Bireuen, (19/12) kemarin. “FGD kami selenggarakan terbatas, karena masih membahas substansi Draft Naskah Akademik dan Rancangan Qanun tentang Pemerintah Gampong yang cukup alot. Ke depan kami juga akan melaksanakan Lokakarya dan Rapat Dengar Pendapat Umum di DPRK Bireuen untuk menerima masukan demi penyempurnaan Raqan tersebut,” kata Sekretaris Jenderal Aceh Green Community, Musliadi Arhan, disela-sela acara FGD. “Tokoh masyarakat dan akademisi dapat memberikan masukan tentang substansi yang perlu diatur dalam Rancangan Qanun melalui email acehgreencommunity@yahoo.com dan dapat berpartisipasi pada saat lokakarya yang direncanakan pada 27 Desember 2016 dan RDPU pada 28 atau 29 Desember 2016 mendatang,” tutur Musliadi yang juga penanggungjawab penyusunan Draft Naskah Akademik dan Rancangan Qanun Kabupaten Bireuen tentang Pemerintahan Gampong. Sementara Direktur LSM BIMa, Sudarman Alkatiri Puteh mengharapkan, Draft Naskah Akademik dan Raqan tentang Pemerintah Gampong harus menjadi terobosan bagi pemerintah gampong sesuai dengan kewenangan diamanatkan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa. “Semangat Rancangan Qanun tentang Pemerintahan Gampong harus memberikan kewenangan kepada Gampong sesuai dengan amanat UU Desa dan peraturan perudangan-undangan lainnya yang mengatur tentang kewenangan Gampong,” kata Sudarman. Draf Raqan Akomodir Kepentingan Gampong Perwakilan Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Sejahtera, Maulina mengatakan, Draft Rancangan Qanun tentang Pemerintahan Gampong yang sedang disusun tenaga ahli harus dikaji mendalam dan sesuai dengan turunan Undang-Undangan Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa. “Kita mengharapkan, Draft Rancangan Qanun ini harus mengakomodir kepentingan Gampong secara menyeluruh,” kata Maulina. Camat Simpang Mamplang, Erry Seprinaldi SSTP SSos MSi mengharapkan, Rancangan Qanun tentang Pemerintahan Gampong yang tengah disusun mengakomodir kewenangan camat dalam rangka pengawasan pelaksanaan kewenangan pemerintahan Gampong. “Kami mengharapkan, Rancangan Qanun ini harus mengakomodir kewenangan pengawasan camat yang mengikat, sehingga fungsi pengawasan camat terhadap Gampong berjalan lancar,” harap Camat Erry. (rel/min)

MEUREUDU (RA) – Kubah Masjid Jamik Quba Pangwa, Gampong Kuta, Kecamatan Trienggadeng, Pidie Jaya, pantas dijadikan monumen gempa. Walaupun nantinya dibangun baru akibat roboh diterpa gempa 5,3 SR. “Di tempat ini tercatat sejarah terjadi gempa di Kabupaten Pidie Jaya, Pidie dan Kabupaten Bireuen, yang membuat jatuhnyan korban jiwa, bangunan fasilitas umum, ruko dan rumah warga ambruk karena gempa,” ujar Ketua Komunitas Komunikasi dan Informasi Rakyat Aceh (K2IRA), Tgk Jamin, kepada Rakyat Aceh, kemarin. Dia mengatakan, gempa mengguncang Pidie Jaya, Rabu (7/12) lalu, mengakibatkan banyak bangunan masjid roboh dan hancur, salah satunya

Masjid Jamik Quba. Masjih ini ambruk dan hanya nampak kubahnya saja. Kini lokasi masjid itu banyak dikunjungi masyarakat dari berbagai kabupaten/ kota di Aceh serta dari luar Aceh. “Membangun masjid baru itu perlu dilakukan Pemerintah, tapi monumen kubah masjid yang ambruk ketanah juga harus dibangun di sekitar mesjid tersebut,” ucap Tgk Jamin, seraya menambahkan, dirinya juga yakin, Pemerintah Kabupaten Pidie Jaya, sudah memikirkan kearah tersebut. Menurut dia, kalau monumen dibangun maka nantinya siapa pun yang datang ke Pidie Jaya dapat melihat kubah masjid Quba Pangwa. Sehingga akan teringat kepada musibah gempa bumi pada Rabu pagi 7 Desember 2016. (arm)

Rumah Keluarga Besar PA Diresmikan LANGSA (RA) - Rumah Keluarga Besar (RKB) Partai Aceh (PA) Kota Langsa di Gampong Sungai Lueng, Kecamatan Langsa Timur, resmi dibuka, Selasa (20/12. Rencananya penggunaan RKB sebagai pusat persiapan pemenangan calon Walikota Langsa Usman Abdullah – Marzuki Hamid (UMARA) pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2017 mendatang). Ketua Dewan Pimpinan Sagoe (DPS) Partai Aceh Kecamatan Langsa Timur, Samsul Bahri, SH yang juga Ketua Fraksi Partai Aceh DPRK Langsa, kepada Rakyat Aceh mengatakan, peresmian rumah keluarga besar PA ini merupakan bahagian dari proses persiapan Pilkada 2017 dalam rangka memenangkan pasangan UMARA. “Peresmian rumah keluarga besar PA ini dilakukan oleh Imam Gampong Sungai Lueng, Tgk. Syarifuddin, juga ikut dihadiri oleh pasangan

Usman Abdullah – Marzuki Hamid (UMARA), tokoh masyarakat dan unsure pemerintah sebagai undangan,” sebut Samsul yang juga merupakan Sekretaris Komisi IV DPRK Langsa, Dijelaskannya, peresmian rumah keluarga besar tersebut, maka untuk wilayah Langsa Timur khususnya dan Kota Langsa umumnya, DPS PA Langsa Timur beserta jajaran sudah siap untuk mengerahkan seluruh kekuatan dan bekerja maksimal guna memenangkan pasangan UMARA. Lanjutnya, untuk itu kepada seluruh masyarakat Langsa Timur dan khususnya para pengurus ranting serta simpatisan Partai Aceh, Samsul menghimbau agar tetap menjaga komitmen memenangkan pasangan UMARA sebagai Walikota Langsa periode 2017- 2022 demi mewujudkan Langsa sebagai kota berperadaban islami dan mandiri. (dai/min)

Trauma Gempa, Warga Tidur di Jalan MEUREUDU (RA) - Musibah gempabumi meluluh lantakkan Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, Rabu (7/12) lalu, menyisakan rasa trauma. Baik itu korban gempa yang tempat tinggalnya hancur maupun yang selamat dari guncangan gempa. Pantauan wartawan koran ini, sejumlah warga di desa pedalaman Kabupaten Pidie Jaya, masih enggan tidur di atas kasur empuk dan kamar yang nyaman. Warga masih lebih memilih tidur di bawah tenda seadanya dengan beralaskan tikar bersama keluarganya. Kondisi ini banyak kita temui jika menelusuri sejumlah desa pedalaman. Jika siang hari, kita tidak melihat adanya warga yang mendiami lokasi tenda yang diikat seadanya berbahan terpal. Jejeran tenda terlihat terpasang di badan jalan, bahkan membuat arus lalu lintas sulit melintas. Kondisi ini juga terlihat di setiap rumah warga, yang rumahnya masih terlihat berdiri kokoh. Awalnya kita mengira kalau di daerah tersebut ada sebuah hajatan atau kenduri. Namun setelah kita mendekat dan mengetahui kondisinya, ternyata deretan tenda tersebut, dijadikan kamar tidur bagi warga sekitar. Pemandangan ini terlihat seperti di Gampong Peuduk, Tampui, Lhok Puuk, Dayah Teumanah dan lainnya. “Kami terpaksa menjadikan jalanan sebagai

AGUSTIAR/RAKYAT ACEH

PASANG TENDA : Warga memasang tenda di pinggir jalan. Gempa susulan yang masih kerap terasa membuat warga menjadi trauma dan menjadikan jalan sebagai rumah sementara.

kamar tidur saat malam hari. Ini kami lakukan karena rasa takut terhadap gempa susulan yang terjadi malam hari. Sebab setiap hari kami masih saja merasakan gempa,”ungkap Muhktar warga sekitar. Namun jika siang hari, warga tentu tidak tinggal di tenda, sebab mereka juga tetap melakukan aktifitas mereka masingmasing. Baik itu berkebun, bertani maupun bekerja dikantor ataupun bejualan. Namun jelang malam, warga lebih memilih

duduk bersama keluarga di luar rumah. Tentu alas an ini sangat wajar, sebab saat mengitari sejumlah desa di Pidie Jaya, wartawan Koran ini juga merasakan beberapa kali getaran gempa kecil. Hanya saja, jika kondisi ini terus berlanjut, sangat kita khawatirkan kondisi kesehatan warga akan memburuk. Tentu harus ada upaya pemerintah dalam memeprcepat proses rehab dan rekon terhadap para korban gempa di Pidie Jaya, Pidie dan Bireuen. (agt/min)

M.SUSAHDI/RAKYAT ACEH

KUBAH MESJID: Kubah Mesjid Jamik Quba Trienggadeng yang rubuh dilanda gempa 5,3 SR. Kubah masjid layak jadi monumen gempa dan tidak perlu dibongkar atau diratakan.

Realisasi PBB Kota Juang Paling Tinggi BIREUEN (RA) – Kecamatan Kota Juang menjadi daerah realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) paling tinggi di Kabupaten Bireuen. Kota Juang berhasil mengumpulkan PAD Rp692.374.098. “Capaian realisasi PBB sampai dengan bulan ini Rp1.361.787.719 atau 56,51 persen. Target awal Rp2.409.613.192,” ungkap Kepala Bidang Pendapatan Dinas Pengelolaan Keuangan dan Kekayaan Daerah Bireuen, Alfian,S.Sos ditanyai kepada Rakyat Aceh, Selasa (20/12) pagi. Alfian merincikan berdasarkan daftar ketetapan dan realisasi PBB tahun 2016. Wajib pajak di 17 kecamatan di Kabupaten Bireuen 137.764 dengan target PAD (ketetapan-red) Rp2.409.613.192 dan yang telah terealisasi sampai 20 Desember 2016, sebanyak 59.846 wajib pajak dan Rp1.361.787.719. Samalanga wajib pajak 14.341 target Rp127.384.678 telah terealisasi 8.355 wajib pajak Rp78.196.068. Simpang Mamplam 10.359 wajib pajak target Rp90.891.975 telah terealisasi 5.719 wajib pajak Rp44.598.592. Jeunieb 6.849 wajib pajak target Rp84.970.414 telah terealisasi 1.962 wajib pajak Rp27.847.051. Pandrah 2.316 wajib pajak target Rp18.108.301, terealisasi 888 wajib

pajak Rp8.377.844. Peulimbang 2.612 wajib pajak target Rp22.622.593 realisasi 1.294 wajib pajak Rp13.627.636. Peudada 8.358 wajib pajak target Rp63.999.896 realisasi 5.590 wajib pajak Rp49.701.949. Jeumpa 12.038 wajib pajak target Rp172.509.314 realisasi 6.012 wajib pajak Rp70.597.428. Juli 8.632 wajib pajak target Rp116.911.425 realisasi 2.298 wajib pajak Rp41.633.127. Kota Juang 14.982 wajib pajak target Rp967.846.978 realisasi 3.469 wajib pajak Rp692.374.098. Kuala 4.208 wajib pajak target Rp34.322.156 realisasi 2.107 wajib pajak Rp16.675.209. Peusangan 15.883 wajib pajak target Rp279.313.100 realisasi 3.104 Rp78.947.589. Jangka 8.128 wajib pajak target Rp53.945.827 realisasi 3.407 Rp27.249.030. Peusangan Siblah Krueng 3.824 wajib pajak target Rp29.936.895 realisasi 3.145 Rp18.603.838. Peusangan Selatan 3.620 wajib pajak target Rp58.901.355 realisasi 1.835 Rp27.106.255. Gandapura 8.671 wajib pajak target Rp109.509.403 realisasi 3.511 Rp46.777.615. Kutablang 8.859 wajib pajak target Rp150.426.930 realisasi 3.018 wajib pajak Rp94.737.801. Makmur 4.084 target Rp28.011.925 realisasi 4.132 Rp24.736.589, rinci Alfian,S.Sos. (rah/min)

Nikmatnya Halua On Geuresong Po Tikah Laporan : ZIAN MUSTAQIN, Sigli RUMAH itu semi permanen, buatan era tahun 90-an. Sebagian kayunya terlihat lapuk dan belum terganti. Seorang wanita lanjut usia terlihat sedang membenahi serabut kelapa didepan rumahnya. Namanya Atikah, janda berumur 63 tahun, warga Gampong Meunasah Kumbang, Kecamatan Mila, Kabupaten Pidie, Aceh. Dia adalah pemilik rumah bantuan pemerintah tersebut, saban hari bekerja sebagai penjaja makanan khas Aceh, yaitu Halua On Geurusong Makanan ringan ini terbuat dari manisan dicampur dengan kelapa yang telah dikukur dan digonseng. Makanan khas ini biasanya disajikan bersama dengan kopi atau teh setiap paginya di daerah tersebut. Namun, masyarakat Mila, umumnya menyebutnya Halua Po Tikah, diambil dari namanya ‘Atikah’ sementara ‘Po’ mengartikan sebutan kepada kakak perempuan tertua di Aceh. Hal itu dikarenakan hanya dia merupakan sang legenda yang masih membuat dan menjual kue tersebut. Saat dijumpai Minggu (18/12) pekan lalu, kepada Rakyat Aceh, dia mengatakan sudah puluhan tahun membuat kue tersebut. Sebelumnya ada lima warga yang khusus membuat kue tersebut, kini hanya

dia satu-satunya pembuat Halua On Geurusoeng di Mila, sehingga masyarakat menamai kue yang dia jual sekarang dengan sebutan Halua Po Tikah. Setiap hari, dia membuat makanan khas tersebut, dibantu dua anaknya yang tinggal bersamanya. Dia mengaku berjualan untuk memmenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari, pasca suaminya meninggal tahun 1996 lalu. “Dulu banyak yang menjual dan membuat kue ini, tapi sekarang tinggal saya saja, saya bikin kue ini dibantu anak-anak saya, terkadang dibantu tetangga, saya sudah 27 tahun membuat kue dan menjual kue ini,” terangnya. Po Tikah menerangkan, dia menjual Halua on Geuresong tersebut dengan cara berkeliling perkampungan setiap hari dan akan beralih ke wilayah persawahan saat musim panen dating, tapi hanya sebatas kawasan Mila. Kue buatannya tersebut dijual Rp. 5.000 perikatnya, atau sebanyak lima gulungan, namun dia juga sering melakukan barter dengan padi saat menjual kepada petani yang sedang memanen padinya. “Saya jualan biasanya keliling menggunakan sepeda, paling lama 2 jam sudah habis terjual dijalanan

dan warung. Tapi, kalau musim panen, saya jualnya di sawah kepada petani, ada yang memberikan uang, ada juga yang tukar dengan padi, harganya per paket Rp.5000, isinya lima gulungan yang diikat,” jelas Atikah. Selain itu, dia juga mengaku masyarakat masih banyak berminat dengan kue buatannya tersebut, setiap hari dia mengaku mampu menjual puluhan paket Halua buatannya dengan laba bersih Rp. 30-40 Ribu perharinya, dengan waktu pembuatan satu jam dan penjualan dua jalam lamanya. “Setiap hari bisa terjual banyak, baik hari biasa dan musim panen, kecuali ada yang memesan. Labanya Rp. 30-40 Ribu setiap hari, kalau ada yang tinggal dimakan buat sendiri saja, kuenya juga bisa tahan lama, biasanya tidak banyak sisa. Saya juga buatnya terbatas, cuma sebatas 2 kg kelapa kukur, jualannya juga sampai dzuhur paling lama, saat adzan dzuhur, saya tidak jualan lagi dan pulang. Biasanya pukul 12.00 siang sudah habis kuenya,” Pungkas nenek yang memiliki tujuh anak dan 11 cucu tersebut. Halua On Geuresong merupakan makanan ringan yang terbuat dari manisan cair dicampur dengan ke-

ZIAN MUSTAQIN/RAKYAT ACEH

PEGANAN: Atika (63) pembuat peganan Halua On Geuresong Po Tikah di Sigli, Senin (19/10).

lapa gonseng, kemudian dibalut dengan daun pisang kering (On Geuresong). Adapun Halua adalah sejenis manisan yang telah diolah, sehing-

ga kue tersebut dinamai Halua On Geuresong. Dahulu banyak makanan sejenis itu, seperti Halua Meuputa, On Geurusong, atau Haluan Leungoeng dan Halua

Emping Breuh, seiring dengan perkembangan zaman dan gaya moderenisasi, makanan jenis ini semakin kurang diminati bahkan seakan hilang ditelan masa. (**)


NANGGROE BARAT EKONOMI BISNIS 53 Karyawan PT GSM Datangi Dewan

RABU 21 DESEMBER 2016

SUKA MAKMUE (RA) - Karyawan PT Gelora Sawita Makmur (GSM) kembali mendatangi gedung Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Nagan Raya, di komplek perkantoran Suka Makmue, Selasa (20/12). Kehadiran mereka untuk mengadukan soal nasib gaji 99 karyawan PT.GSM yang belum dibayar selama 20 bulan, dan tanpa ada penjelasan

Rakyat Aceh Calang - Meulaboh - Suka Makmue - Blangpidie- Tapaktuan- Simeulue

dari manajemen perusahaan. Kedatangan para mantan karyawan PT GSM ini diterima Wakil Ketua I DPRK Nagan Raya, Samsuardi, dan anggota Dewan, Teuku Cut Man, di ruang Wakil Ketua I DPRK Nagan Raya. Makmur, karyawan PT.GSM kepada Rakyat Aceh mengatakan, mereka yang sudah bekerja sejak Januari 2015 hingga Juli 2016, na-

mun hingga saat ini belum dilakukan pembayaran oleh perusahaan perkebunan kelapa sawit itu. Mereka rata-rata sudah tujuh tahun bekerja selaku karyawan PT.GSM, dengan upah kerja tahun 2015 lalu, Rp1.550.000,-/ bulan perkaryawan. Hingga saat ini, perusahaan tersebut diperkirakan berkisar Rp4 miliar yang harus dibayar kepada 99 karyawan.

“Kami sudah 20 bulan belum dibayar, diduga PT GSM sudah menggelapkan uang Jamsostek kami sejak Oktober 2014, uang sudah dipotong Rp35.000/ bulan, tapi tidak disetor ke kantor Jamsostek Meulaboh,” kata Makmur, di ruang Wakil Ketua I DPRK Nagan Raya. “Kami meminta penyelesaian gaji, Jamsostek, Tunjangan Hari Raya (THR), dan penjelasan status

kami sebagai karyawan PT. GSM, apa diPHK, dirumahkan, atau dipekerjakan lagi,” katanya. Wakil Ketua I DPRK Nagan Raya, Samsuardi mengatakan, menurut keterangan para karyawan PT.GSM, perkebunan kelapa sawit tersebut seluas sekira 8.000 hekter berdasarkan Hak Guna Usaha (HGU), yang akan berakhir 2018 mendatang, dengan mendapat hasil panen

PLN Simeulue Putus 1.500 Sambungan SIMEULUE (RA) - Karena bandel dan tak melunasi tagihan wajib, sekitar 1.500 sambungan listrik milik pelanggan, diputuskan dan disegel oleh PLN Rayon Simeulue. Eksekusi pemutusan dan penyegelan meteran listrik milik pelanggan di 10 kecamatan dalam wilayah Simeulue ini berlangsung sejak Oktober lalu. Petugas PLN Rayon Sinabang, didampingi personel Polres Simeulue setiap hari melakukan penyisiran dari rumah ke rumah pelanggan yang membandel, yang sebelumnya telah diperingati namun tidak mematuhinya, sehingga langsung dilakukan eksekusi pemutusan dan penyegelan. Terkait eksekusi pemutusan dan penyegelan itu, Kepala PT PLN Persero Rayon Sinabang, Agus Susanto SE, mengatakan, “Hingga saat ini masih berlangsung penindakan tegas terhadap pelanggan yang bandel dan tak melunasi tagihan PLN. Sudah sekitar 1.500 sambungan yang kita eksekusi,” katanya, Selasa (20/12). Sebelumnya pihak PLN Sinabang telah melakukan seosialisasi dan peringatan kepada pelanggan yang menunggak untuk segera melunasi tunggakan listrik mereka. Rata-rata yang sambungannya diputus menunggak hingga enam bulan. Dari keterangan Agus Susanto, pihaknya masih memberikan toleransi terhadap sejumlah pelanggan dari kalangan biasa, termasuk pelanggan dari sejumlah kantor instansi pemerintah yang juga mem-

AHMADI/RAKYAT ACEH

DIKAWAL POLISI: Petugas PLN Rayon Sinabang, melakukan pemutusan listrik dirumah pelanggan yang membandel, Simeulue, Selasa (20/12).

bandel belum melunasi tagihan listrik. “Besok terakhir batas waktu toleransi yang kita berikan kepada pelanggan yang belum melunasi tunggakannya, selain pelanggan dari kalangan warga, juga masih ada kantor dinas yang masih menunggak,” imbuhnya. Dia membeberkan namun tidak ber-

sedia menyebutkan nama sejumlah kantor dinas di Pemerintahan Kabupaten Simeulue, yang masih menunggak dan belum melunasi tagihan listriknya sekitar Rp40 juta. Sehingga saat ini total tunggakan pelanggan PLN Rayon Sinabang untuk tahun 2016 sekitar Rp1.2 miliar, sedan-

gkan total jumlah pelanggan listrik analog sebanyak 14.300 pelanggan dan 7.000 pelanggan prabayar. Dari total tunggakan Rp 1.2 miliar itu, Kepala PLN Rayon Sinabang ini meminta supaya seluruh pelanggan sistim analog untuk mematuhi kewajibannya, sebelum tanggal 20 setiap bulannya. (ahi/ara)

diperkirakan 20 ton/hari. “Kita akan melakukan musyawarah dulu dengan Forkopimda Nagan Raya, kemungkinan perkebunan tersebut akan kita serahkan ke pihak ketiga untuk menyelesaikan tunggakan gaji karyawan, dan kelapa sawit itu nantinya akan dipanen untuk membayar gaji karyawan,” kata Samsuardi. (ibr/ara)

Penyuluh Agama Dilarang Terima Insentif Ganda TAPAKTUAN (RA) - Tenaga penyuluh agama non-Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang direkrut Kemenag Aceh Selatan untuk dikontrak pada tahun 2017, dilarang menerima insentif ganda. Jika kedapatan, akan diproses dan diganti. Pernyataan tegas tersebut disampaikan Kasi Bina Islam Kemenag Aceh Selatan, Khairuddin, S.Ag, sehubungan berkembangnya isu tentang adanya tenaga penyuluh agama hasil seleksi yang terlibat sebagai perangkat pemerintahan gampong dan menerima insentif bersumber dari dana desa. “Apabila ada tenaga penyuluh yang dikontrak menerima gaji (insentif) dari dua sumber, baik dari APBK maupun dana desa, akan diproses dan jika terbukti diganti dengan orang lain sesuai urutan rangking kelulusan seleksi,” ujar Khairuddin di ruang kerjanya, Selasa (20/12). Pihaknya telah duluan memasang pirisai, sejak pendaftaran dibuka 24 Oktober 2016. Ke-496 peserta diwajibkan membuat surat pernyataan (fakta integritas), tidak menerima insentif ganda selain gaji kontrak yang akan dibebankan pada Dipa Kemenag sebagai tenaga penyuluh agama. “Sejak awal sudah kita persiapkan diri agar peserta seleksi membuat surat pernyataan tidak menerima gaji ganda. Sejauh ini belum kita ketahui secara pasti, apakah 128 tenaga penyuluh agama yang akan dikontrak tahun 2017 terdapat oknum yang menerima insentif di lembaga lain. Persoalan ini akan kita pelajari kembali,” terangnya. (dir/ara)

Aceh Jaya Gelar Kemsama II

Sidang KUA PPAS Gagal APBK Terancam Diperbupkan BLANGPIDIE (RA) - Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Baratdaya (Abdya), gagal mengesahkan Kebijakan Umum Anggaran-Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUAPPAS) tahun 2017, Selasa (20/12). Pasalnya, dari 25 anggota dewan, 11 diantaranya tidak menghadiri sidang, sehingga tidak memenuhi quorum. Penolakan pengesahan KUA-PPAS itu dilakukan oleh Partai Aceh (PA) dan Partai Amanat Nasional (PAN). Buktinya, seluruh anggotanya tidak hadir ditambah satu anggota dari Partai Gerindra. Penolakan ini berpeluang Bupati Abdya, Ir. Jufri Hasanuddin, MM akan mengesahkan APBK 2017 melalui Peraturan Bupati (Perbup). Mareka yang tidak hadir adalah Ketua DPRK, Zulkilfi Isa (PA), Wakil Ketua, Jismi (PAN), Zaman Akli (PA), Iskandar (PA), Syarifuddin (PA), Khairuddin (PA), Drs Syarifuddin (PA), Umar (PA), Mahmud Hasyem (PAN), Dedi Suherman (PAN), dan Zulkarnain (Gerindra). Hal serupa juga terjadi pada Jumat lalu. Dewan setempat gagal menggelar sidang paripurna karena 11 anggota dewan mangkir dari sidang, sehingga harus ditunda selama tiga hari sesuai dengan Peraturan DPRK tentang Tatib. Wakil Ketua DPRK Abdya, Romi Syah Putra menjelaskan, bila sidang paripurna lanjutan kembali gagal, maka rapat tidak dapat mengambil keputusan, dan penyelesaian KUA-PPAS diserahkan kepada Gubernur Aceh. “Hal ini sesuai dengan Peraturan DPRK nomor 01/Per/DPRK/2014, tentang Peraturan Tatib,” katanya.

Sesuai dengan Peraturan DPRK, Pasal 88 ayat (1) huruf b dan sesuai dengan yang diatur pada pasal 90 ayat (4), apabila setelah penundaan dan sebagaimana dimaksud pada ayat (2), quorum sebagaimana dimaksud pada pasal 88 ayat (1) belum bisa terpenuhi terhadap ketentuan sebagaimana dimaksud dalam pasal 57 ayat (1) untuk penetapkan APBK, rapat tidak dapat mengambil keputusan dan penyelesaian diserahkan kepada gubernur. Hanya 14 Anggota Rapat paripurna yang dijadwalkan pukul 09.00 WIB, bergeser hingga pukul 10.50 WIB. Saat itu para undangan sudah memenuhi ruang sidang bersama Plt. Sekda, Drs. Thamrin dan anggota Forkopimkab setempat. Setelah lama menunggu, Sekwan, Mukhsin, SH akhirnya mengumumkan daftar hadir anggota dewan hanya 14 orang, sehingga sidang tidak bisa dilanjutkan. Wakil Ketua Romi Syah Putra ditemani Ketua BKD, Mukhlis yang duduk di meja pimpinan bersama Plt. Sekda, Thamrin dan anggota Forkompimkab, hanya menjelaskan tetang Peraturan DPRK tentang quorum sidang. Dia juga menutup penjelasannya bahwa KUA-PPAS tidak bisa dibahas lagi, sehingga diserahkan ke Gubernur Aceh. Saat ditanya wartawan tentang kenapa banyak anggota dewan tidak hadir, Romi Syah Putra mengaku tidak tahu menahu. Sebab soal pembahasan dua tim telah diselesaikan dan Badan Anggaran tidak pernah meminta penjadwalan ulang pem-

bahasan kepada Badan Musyawarah, malah 10 dari 13 anggota Banggar telah menandatanganinya. “Kita tidak tahu apa penyebabnya karena selama ini tidak ada permintaan-permintaan penundaan jadwal pengesahan KUA-PPAS,” sebutnya. Zul Ilfan dari PKB menjelaskan, selama ini tahapan pembahasan sudah dijalani sesuai aturan mulai dari perumusan KUA-PPAS hingga pembahasan dua tim, termasuk penjadwalan paripurna. Untuk itu dia berharap tidak ada lagi pembahasan KUA-PPAS lagi karena tahapan itu telah selesai. Sementara Plt. Sekda, Drs. Thamrin mengaku, selama ini tidak ada masalah mulai dari prapembahasan hingga pembahasan dua tim. “Semua sudah berjalan sesuai dengan yang diinginkan dewan,” akunya. Dijelaskan, awalnya devisit mencapai Rp154 miliar dari total pengajuan belanja mencapai Rp1 triliun lebih. Saat itu dewan meminta merasionalkan devisit dan kita lakukan hingga turun mencapai Rp52 miliar atau 5.57 persen. Penurunan itu dilakukan dengan memotong berbagai hal mulai dari SPPD, pembelian mobiler dan kenderaan dinas hingga biaya operasional bupati. “Semua kita lakukan agar devisit mencapai 5,57 persen,” terangnya. Terkait dengan belum disahkan KUA PPAS, Plt. Sekda menyebutkan, sesuai dengan aturan, bila macet akan dilakukan konsultasi dengan Gubernur Aceh, dan pihaknya bersama dewan akan ke Banda Aceh besok (hari inired), guna membawa KUA-PPAS. Saat ditanya apakah APBK 2017 Ab-

dya akan ditetapkan dengan Peraturan Bupati (Perbup), Thamrin menjelaskan, itu tergantung konsultasi dengan Gubernur Aceh. “Kita tunggu arahan gubernur apakah dilanjutkan atau dikembalikan untuk dibahas ulang. Kita tunggu saja,” ucapnya sambil menambahkan kalau di-Perbup-kan, itu hak bupati. Ketua DPRK Abdya, Zulkufli Isa yang dihubungi Rakyat Aceh melalui telpon enggan memberi komentar. “Maaf saya lagi menghadiri pelantikan DPD II Partai Golkar Abdya, nanti saja, tidak enak disampaikan di telpon,” katanya singkat. Sedangkan Zulkarnain (Gerindra) mengaku, KUA-PPAS harus dirasionalkan kembali sebelum diparipurnakan. “Itu uang rakyat, saya tidak mau penggunaannya tidak rasional,” sebutnya. Ditambahkannya, soal konsultasi ke Gubernur Aceh, dia mempersilahkan, tetapi waktu masih panjang hingga 31 Desember mendatang. Apalagi hasilnya belum diketahui. Kalau diserahkan kembali ke dewan, katanya, dia siap. Ketua Fraksi PA, Zaman Akli menyatakan, menolak mengikuti paripurna karena KUA-PPAS harus dibahas ulang secara detil. “Kami tidak ingin mengesahkan yang tidak jelas,” sebutnya. Dia juga menyebutkan, tidak melarang kawan-kawan dewan mengikuti paripurna, apalagi itu hak mereka. Namun demikian, dia meminta ada pembahasan ulang sebelum ditetapkan. Apalagi, kata dia, diharapkan APBK bisa disahkan sebagaimana mestinya, bukan melalui Perbup. (ria/ara)

Kodim 0110/Abdya Sumbang Darah BLANGPIDIE (RA) - Sebanyak 14 kantong darah berhasil terkumpul dalam donor darah menyambut Hari Juang Kartika dan HUT Kodam IM ke 60, di jajaran Kodim 0110/Aceh Baratdaya (Abdya), Senin (18/12). Darah tersebut disumbangkan ke Rumah Sakit Umum Tengku Peukan (RSUTP), Susoh. Selain donor darah, perayaan Hari Juang Kartika yang digelar di Makodim Abdya, kawasan Bukit Hijau, Blangpidie, juga dilakukan penghijauan dengan melakukan penanaman 200 pohon di dua desa. “Untuk donor darah tercatat diikuti 150 peserta meliputi personel TNI, anggota Polres Abdya, anggota Satpol PP dan WH, serta ibu-ibu Persit. Namun karena HB darah tidak sesuai yang dibutuhkan, maka banyak peserta yang tidak bisa mendonorkan darahnya,” kata Kapten Arh Dwi Sugiarto. Menurut Koordinator Pelaksana, Kapten Arh. Dwi Sugiarto kepada Rakyat Aceh Senin (19/12), diterangkan, donor darah ini diharapkan akan menambah stok darah yang akan diserahkan ke RSUTP, sehingga jika sewaktu-waktu dibutuhkan dapat digunakan. “Selain itu, kegiatan bhakti sosial donor darah ini juga merupakan wujud rasa kemanusiaan kita dalam membantu sesama, khususnya bagi yang membutuhkan darah,” tambahnya. Sebelumnya, jajaran Kodim 0110 Abdya dalam rangka Hari Juang Kartika juga melakukan penghijauan dengan penanaman bibit mangga, rambutan, dan durian di Desa Keude Paya, Kecamatan Blangpidie, dan Desa Adan, Kecamatan Tangan-tangan. (ria/ara)

FOR RAKYAT ACEH

DONOR DARAH: Ibu-ibu Persit Kodim 0110 Abdya, menggelar donor darah dalam rangka Hari Juang Kartika di Makodim Abdya, Senin (19/12).

HENDRA SAYENG/RAKYAT ACEH

BERI SEMANGAT: Bupati Aceh Jaya, Azhar Abdurrahman menyemangati anggota Pramuka di Lhok Geulumpang, Aceh Jaya, Senin (19/12).

CALANG (RA) - Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Kabupaten Aceh Jaya menggelar upacara Perkemahan Bersama (Kemsama) II, di Gampong Lhok Geulumpang, Kecamatan Setia Bakti, Senin (19/12). Acara tersebut diisi aneka perlombaan yang diadakan dengan tujuan untuk mencari putra-putri terbaik Aceh Jaya, guna mengikuti perlombaan di semua tingkatkan (Kwarda dan Kwartir Pusat). T. Arif Alfian, Ketua Panitia Penyelenggara menyebutkan, setidaknya 22 cabang perlombaan diikuti oleh 170 peserta yang berasal dari sekolah-sekolah perwakilan tiap kecamatan se-Aceh Jaya. Diantaranya adalah perlombaan melukis, membuat poster, peta topografi, sandi, administrasi regu, dll. Bupati Aceh Jaya, Ir. Azhar Abdurrahman dalam sambutannya yang dibacakan di hadapan seluruh peserta upacara Kemsama mengharapkan, kegiatan tersebut dapat mendidik mental para peserta guna mengikuti semua kompetisi yang diadakan di semua tingkatan. Adapun acara tersebut dihadiri oleh seluruh pejabat teras Kabupaten Aceh Jaya, dari muali Wakil Bupati, Sekda, Dandim, dan unsur Forkopimcam Setia Bakti. (mag-67/ara)

14 Gampong belum Tarik Dana Desa SUKA MAKMUE (RA) - Sebanyak 14 gampong dalam empat kecamatan di Kabupaten Nagan Raya, belum selesai melakukan penarikan dana desa yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2016, karena terlambat dalam menyerahkan Surat Pertangungjawaban (SPJ). Sementara untuk dana desa yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten (APBK) Nagan Raya 2016, atau Alokasi Dana Gampong (ADG) untuk 222 gampong dalam sepuluh kecamatan di Nagan Raya akan segera cair. H. Effendi, SE, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Gampong, Pengendalian Penduduk dan Pemberdayaan Perempuan Kabupaten Nagan Raya, kepada Rakyat Aceh mengatakan, 14 gampong yang belum melakukan penarikan dana desa untuk pembangunan fisik, masing-masing di Kecamatan Seunagan Timur lima gampong, Kecamatan Darul Makmur dua gampong, Kecamatan Kuala Pesisir satu gampong, dan Kecamatan Seunagan enam gampong. Dana desa bersumber APBN untuk pembangunan gampong, hingga 31 Desember 2016 nanti harus sudah ditarik semua, bila ada yang belum bisa dilakukan penarikan, dana tersebut akan dialihkan ke Silpa tahun berikutnya. “Sebanyak 14 gampong yang belum melakukan penarikan dana desa itu karena terkendala di SPJ gampong. Bagi gampong yang sudah siap SPJ langsung dilakukan penarikan tahap berikutnya,” kata H. Effendi, Selasa (20/12). Sementara Alokasi Dana Gampong (ADG) sebesar Rp11.528.041.225,- pergampong untuk 222 gampong akan segera dilakukan pencairan tahap ke-IV. Semua dana desa sudah masuk dalam rekening masing-masing gampong, tapi proses penarikan yang bertahap. “ADG ini khusus untuk gaji aparatur gampong, ATK, dan lainnya. Penarikan dana yang bersumber APBN dilakukan dalam dua tahap, 60% dan 40%. Sedangkan ADG dilakukan dalam empat tahap, 25 persen sekali penarikan,” katanya. (ibr/ara)


6

LASKAR RENCONG Marwah Olahraga Aceh

RABU 21 DESEMBER 2016

Nasib Persiraja Ditentukan Usai Pilkada BANDA ACEH (RA) - Pengurus klub sepakbola ibu kota Aceh, Persiraja Banda Aceh sepertinya akan dibentuk setelah gelaran pilkada Februari 2017 mendatang. Hal itu ditanggapi sekretaris PSSI Aceh, Khaidir TM saat Rakyat Aceh menanyakan keikutsertaan Persiraja dalam kompetisi di bawah naungan PSSI baru yang dipimpin Edy

Rahmayadi. Untuk diketahui, tim berjuluk Laskar Rencong kini bermasalah dengan kekosongan pengurus setelah wakil ketua umum Persiraja Musri Idris menyatakan mundur usai kompetisi ISC B 2016 berakhir. Khaidir menuturkan, Persiraja tetap akan tampil di kompetisi musim depan, tetapi persoalannya sekarang sedang

pilkada, sehingga pengurus belum bisa dibentuk karena posisi walikota Banda Aceh saat ini dijabat oleh seorang Pelaksana Tugas (Plt) yang tidak dapat mengambil kebijakan strategis, salah satunya tentang arah klub Persiraja. “Kekosongan pengurus ini akan dipegang kembali wali kota terpilih nanti untuk membentuk struktur baru dalam tubuh Persiraja, intinya siapapun walikota Banda Aceh kedepan akan memikiki tanggung jawab besar menangani tim Persiraja,” kata dia, Selasa (20/12). Penegasan Khaidir cukup beralasan, ia

menyebut Persiraja merupakan klub besar yang dimiliki Aceh dan disegani hingga nasional. Terkait akan digulirnya kompetisi baru, ia menyebut akan ditetapkan dalam kongres PSSI 8 Januari 2017 mendatang. “Apabila hasil kongres menetapkan kompetisi divisi utama digelar bulan April atau Mei, pasti semua tim di daerah akan mempersiapakn diri termasuk Persiraja Banda Aceh,” ucapnya. Khaidir menambahkan, masa depan lantak laju harus menjadi perhatian prioritas pemko untuk membantu mencari dana musim depan meskipun ia mendapat wacana ketum PSSI Baru juga akan

membahas teknis anggaran setiap klub apakah harus mandiri atau mendapat subsisi seperti kompetisi ISC B. “Nanti kita lihat dana klub seperti apa, tapi yang jelas pemerintah kota wajib mencari dana untuk Persiraja musim depan,” tambahnya. Terkait status persiraja yang pernah promosi ke Liga Super tahun 2011, Khaidir menambahkan hal itu sudah dihapus dan Persiraja harus berjuang kembali dari Divisi Utama karena pada tahun 2012 Persiraja memilih bermain di IPL dan tidak memilih bermain di ISL, karena saat itu PSSI mengalami dualisme yang membuat PSSI terpecah menjadi kubu. (mag-69/rif)

ARIFUL USMAN/RAKYAT ACEH;

SKUAT: Pemain Persiraja Banda Aceh berlatih di Stadion H. Dimurthala, Banda Aceh saat bergulirnya Indonesia Soccer Championship (ISC) B 2016. Persiraja berhasil melaju hingga babak 16 besar.

Pelatih Timnas Diumumkan Awal Tahun JAKARTA (RA) - Tim nasional (timnas) senior IndonesiamampumenembusfinalPiala AFF 2016. Padahal, masa persiapan tim asuhan Alfred Riedl tersebut mepet. Selain itu, Riedl tak leluasa menarik pemain yang dia butuhkan karena terbentur regulasi dari operator kompetisi. Yakni, setiap klub hanya boleh melepas dua pemain. Nah, PSSI berharap menorehkan prestasi yang lebih baik tahun depan. Ajang SEA Games 2017 di Malaysia merupakan target utama. PSSI membidikmedaliemasuntukcaborsepakbola di ajang multievent tersebut. Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi optimistis bisa meraih target emas. Sebab, masa persiapan timnas U23 di SEA Games 2017 lebih lama. ‘’Masih ada banyak waktu untuk mempersiapkan tim menjelang SEA Games nanti. Kami punya waktu sekitar delapan bulan,’’ katanya. ‘’Mulai pekan depan, kami segera melakukan evaluasi untuk membahas program timnas di kemudian hari,’’ lanjut pria yang juga Pangkostrad (Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat) itu. Dari evaluasi tersebut, otoritas tertinggi sepak bola tanah air itu akan mengkaji sosok yang layak menjadi pelatih Garuda Muda, julukan timnas U-23. ‘’Kami juga melakukan pencarian pemain. Mereka akan kami siapkan

hingga Asian Games 2018,’’ ucapnya. Edy menyebutkan, mereka mengumumkan posisi pelatih bersamaan dengan kongres tahunan PSSI di Bandung pada 8 Januari nanti. Selain pelatih untuk skuad SEA Games, PSSI bakal mengumumkan pelatih timnas senior. Siapa pun pelatih yang ditunjuk menangani timnas U-23, Edy percaya bebannya tak akan berat. Sebab, di antara total 40 pemain yang didaftarkan Riedl di Piala AFF 2016, ada delapan pemain yang usianya masih layak berlaga di SEA Games 2017. Mereka adalah Yanto Basna, Hansamu Yama, Evan Dimas Darmono, dan Muchlis Hadi Ning. Keempatnya masuk dalam daftar 23 pemain timnas Piala AFF 2016. Empat pemain lainnya adalah Septian David Maulana, Muhammad Hargianto, Putu Gede Juni Antara, serta Ricky Fajrin yang masuk daftar 40 pemain. Muchlis mengaku siap memberikan kontribusi bila masuk skuad SEA Games 2017 di Malaysia. ‘’Kalau dipanggil, saya siap bermain maksimal untuk Merah Putih,’’ ujarnya. ‘’Kapan pun dipanggil, saya siap,’’ imbuhnya. Pengalaman Muchlis di level timnas memang cukup banyak. Selain masuk dalam timnas U19 yang menjadi jawara di Piala AFF U-19 pada 2013, dia memperkuat timnas di ajang SEA Games 2015. (jpg/rif)

Markus Horison Mentahkan Tiga Penalti Putroe Bungsu Melaju TAKENGON (RA) - Mantan penjaga gawang Tim Nasional Indonesia, Markus Horison turut meramaikan perhelatan Open Turnamen Sepakbola, Piala Plt Bupati Aceh Tengah yang digelar di Musara Alun Takengon, Aceh Tengah (19/12). Mantan suami artis Kiki Amelia tersebut bermainuntukklubPutroeBungsuyangberasal dari daerah berhawa sejuk itu. Dalam pertandingan perdana melawan kesebelasan Gelumang Pitu yang berasal dari daerah yang sama, Markus dan kawan-kawan ditahan imbang 0-0 dalam waktu normal. Pertandingan pun dilanjutkan dengan adu penalti, sejumlah peluang dari tim lawan berhasil diantisipasi dengan baik oleh pria berkepala plontos itu. Penampilan pemain senior Timnas Indonesia itu ternyata masih memukau, terbukti tiga tendangan penalti dari pemain

Gelumang Pitu yang dipimpin Boyman, berhasil dimentahkan dengan mudah. Kesebelasan Putroe Bungsu akhirnya berhasil melaju menuju laga berikutnya setelah menang 4-1 pada babak adu penalti. Sementara padapertandingankedua,klubDisporaBireuen yang berasal dari Kabupaten Bireuen, berhasil membantai kesebelasan Bale Atu Musara asal Bener Meriah dengan tujuh gol tanpa balas. Pelaksanaan Open Turnamen Sepakbola Plt Bupati Aceh Tengah itu sehari sebelumnya dibuka langsung oleh Plt Bupati, Al Hudri. Pada kesempatan itu Al Hudri memberikan dukungan kepada para generasi muda untuk meningkatkan kemampuan dalam dunia olahraga, khususnya sepakbola. Selain itu Al Hudri meminta seluruh tim yang berlaga untuk tetap bermain sportif tanpa insiden keributan. “Selama ini nyaris setiap pertandingan ada kericuhan, ada gontok-gontokan, sudah saatnya itu tidak ada lagi di tanah Gayo ini,” ucap Alhudri. (jur/rif)

Saatnya Pengurangan Pemain Asing JAKARTA (RA) - Pemain asing di sebuah kompetisi adalah dua sisi mata uang. Di satu pihak positif karena merupakan bagian dari show dan upaya mentransfer ilmu. Tapi, di sisi lain bisa menggerus bakat lokal. Jalan tengahnya adalah pembatasan. Membuka pintu untuk empat pemain asing sekaligus dalam satu klub seperti yang terjadi di Indonesia Soccer Championship adalah berlebihan. ”Kalau memang itu (pengurangan kuota pemain asing) adalah keputusan bijak untuk masa depan persepakbolaan nasional, mengapa tidak?” ujar Manajer Persib Umuh Muchtar. Salah satu efek yang bisa dirasakan dari banjirnya pemain asing adalah sulitnya Indonesia mencari pemain di posisi-posisi tertentu. Di sektor penyerang, misalnya. Setelah era Bambang Pamungkas, Indonesia sangat bergantung kepada Boaz Solossa yang sudah

berusia 30 tahun. Di Piala AFF yang baru berakhir, Boaz selalu menjadi starter sejak fase grup sampai final. Lerby Eliandry dan Ferdinand Sinaga, yang bergantian menjadi tandem, masih di bawah Boaz dalam konsistensi permainan. Menurut Umuh, batasan tiga pemain asing per klub sudah mencukupi. Selain itu, dia mendorongsemuaklubmemberikankesempatan yang lebih besar kepada pemain produk kompetisi sendiri. ”Kami di Persib memilikimisiuntukterusmenggenjotpemain binaan sendiri,” sambungnya lagi. Di ISC, Persib memang sukses meroketkan Febri Hariyadi. Selain Febri, Osvaldo Haay (Persipura Jayapura) dan Dendy Sulistyawan (Persela Lamongan) adalah contoh bahwa tak ada yang sia-sia dari memberikan kepercayaan kepada anak-anak muda. ”Kalau empat pemain asing jadi starter, ada tujuh pemain lokal sisanya. Bisa dibayangkan

efek positifnya bila reduksi menjadi tiga pemain asing saja dengan delapan posisi lainnya diisi talenta lokal,” kata pelatih Persib Djadjang Nurdjaman. Manajer Madura United Haruna Soemitro juga setuju pemain asing dibatasi tiga saja. ”Harus diakui, saat ini Indonesia memang kesulitan untuk mencari stok penyerang bagus karena hampir tiap klub memakai striker asing,” ujarnya. Haruna lantas menambahkan, sudah saatnya setiap klub memberikan kepercayaan lebih kepada pemain asli Indonesia. Tapi, penerapannya juga mesti proporsional dengan memperhatikan potensi daerah. Dia mencontohkan Madura United. ”Madura selama ini bukan merupakan daerah kiblat sepak bola. Tapi, dalam beberapa tahun ke depan, saya yakin akan lahir bakat-bakat hebat di sini yang nanti bisa ditampung di Madura United,” imbuhnya. (jpg/rif)

PB Persani Minta Senam di Aceh Aktif BANDA ACEH (RA) - Pengurus Besar Persatuan Senam Indonesia (PB Persani) di bawah kepengurusan Ilya Avianti menggelar pertemuan dengan pengprov Persani Aceh di Cafe 3in1, Banda Aceh, Selasa (20/12). Dalam kunjungan kemarin Ilya yang didampingi perwakilan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wilayah Aceh disambut Ketua Harian Persani Aceh, Musri Idris dan Sekretaris Bakhtiar Hasan. Hasil pertemuan tersebut PB Persani memberikan beberapa masukan kepada Persani Aceh untuk tahun 2017 mendatang. Ilya Avianti mengatakan saat ini dirinya terus berhubungan aktif dengan pengprov di daerah untuk mencari potensi-potensi atlet senam yang bisa dilatih di masa depan. Ia juga menargetkan Persani Aceh segera muncul dengan menggelar berbagai even senam sehingga digemari masyarakat. Ilya menyadari cabor senam masih kalah populer di Indonesia, berbeda dengan negara Rumania dan Jepang yang sudah terkenal di dunia. Oleh karena itu ia mengajak Persani Aceh agar bersama-sama membangun kejayaan olahraga senam yang sempat berprestasi di era 1970-an itu. “Kami ingin menginventarisir masalah olahraga senam yang ada di Aceh, saya pengen pengprov Persani Aceh muncul aja dulu ga usah ke olahraga senam prestasi,” katanya di depan pengurus Persani Aceh. Jika itu terealisasi, Ilya menyatakan siap menampung atlet daerah untuk dilatih di lima kota Indonesia yang sarana prasarana cabor senam sudah memadai. Lima kota itu yakni Riau, DKI Jakarta, Bandung,

RACHMAD RAMADHANI/RAKYAT ACEH

PERTEMUAN: Ketua Pengurus Besar Persatuan Senam Indonesia (PB Persani), Ilya Avianti (kanan) menggelar pertemuan dengan pengprov Persani Aceh yang diwakili Ketua harian Musri idris (dua dari kiri) di Cafe 3in1, Banda Aceh, Selasa (20/12).

Makassar, dan Surabaya. Untuk persiapan even Sea Games 2017 dan Asian Game 2018, PB Persani juga mengerahkan atlet ke 5 kota tersebut. “Caranya tentu membuat proposal atlet senam yang berpotensi sehingga kami bisa menjaringatletdidaerahjikapengprovbelum milikisaranadanprasaranabisakirimke5kota itu,” ucapnya. Sementara, ketua harian Persani Aceh, Musri Idris berterima kasih atas kunjungan

ketua PB Persani ke tanah rencong, ia mengaku dengan masukan yang diberikan menjadi pembenahan pihak pengurus di tahun 2017 nanti. “Ini saya pikir menjadi satu motivasi buat kami, artinya selama ini program yang belum dijalankanakandilakukanmulaitahundepan dan juga perlu bantuan dari beberapa stakeholder agar olahraga senam di Aceh muncul dan digemari masyarakat terutama pemuda,” ungkapnya. (mag-69/rif)

Pusamania Borneo

Gelar Laga Amal untuk Aceh SAMARINDA (RA) – Pusamania Borneo FC akan menggelar laga amal untuk membantu korban gempa di Pidie Jaya, Aceh, pada 23 Desember mendatang. Laga yang digelar di Stadion Segiri Samarinda bertajuk Battle of Legend Pusamania Borneo FC (PBFC) itu akan bersua pemain yang pernah memperkuat skuad Pesut Etam. Di antaranya, Hamka Hamzah, Erick Weeks, Yoo Jae Hon, Victor Pae, Rizky pora dan lain-lain. Asisten Manajer PBFC Farid Abubakar mengatakan, tujuan dari digelarnya laga

tersebut selain dari silaturahmi Pesut Etam. Dan, sebagian hasil dari penjualan tiket akan diperuntukkan korban bencana Aceh. “Kedua tim akan berkumpul di Segiri pada tanggal 21 Desember dan 22 Desember. Untuk kemudian bertanding pada 23 Desember pukul 19.30 Wita,” ujar Farid seperti diberitakan Kaltim Post (Jawa Pos Group) hari ini. Sementara itu pelatih tim PBFC adalah Dragan Djukanovic. Untuk mantan pemain Pesut Etam akan diasuh oleh Iwan Setiawan bersama Kashartadi. Farid pun

berharap, laga itu dapat memberikan hiburan bagi masyarakat Kota Tepian. “Sebagai laga penutup untuk musim ini. Semoga pagelaran ini dapat menghibur pencinta sepak bola di Samarinda,” harap Farid. Disinggung masalah kesiapan tim Ibu Kota Kaltim untuk menatap musim berikutnya. Farid mengatakan, hingga kemarin pihaknya masih merencanakan diskusi dengan pemilik PBFC, Nabil Husain. “Terkait agenda musim depan, belum kami bicarakan lebih lanjut dengan bos Nabil. Namun, secepatnya PBFC akan

mempersiapkan diri demi hasil maksimal untuk musim depan,” tutup Farid. Persipura Lawan Timnas Manajemen Persipura Jayapura tengah bersiap untuk menggelar laga amal melawan timnas Indonesia untuk korban gempa bumi di Aceh. Rencananya pertandingan ini diadakan setelah kompetisi Torabika Soccer Championship (TSC) A 2016 dan Piala AFF 2016 selesai bergulir. “Itu ide saya apabila timnas dan Persipura juara. Semua uang yang dihasilkan dari laga tersebut akan disumbangkan semua

kepada korban bencana. Boaz tetap bermain di timnas, dan akan melawan adikadiknya di Persipura,” papar Tomi Mano, ketua umum Persipura. “Mengenai teknisnya kami serahkan ke PSSI, entah mau main di Jayapura atau di tempat lain. Saya berharap PSSI bisa merespons niat baik ini. Laga amal ini dapat membantu saudara-saudara kita yang sedang mengalami musibah.” tambahnya Mutiara Hitam juga mengadakan laga ini dalam rangka persiapan timnya menghadapi kompetisi resmi pada 2017 mendatang. (jpg/rif)


LHOKSEUMAWE

RABU 21 DESEMBER 2016

7

Warga Seumirah Ikut Program PKK SEUMIRAH (RA) - Puluhan ibu PKK Gampong Seumirah, Nisam Antara, Aceh Utara, mengikuti program PKK dalam pembinaan hidup sehat, Selasa (20/12). Kegiatan dipandu Ketua PKK kecamatan, Ny Irsyad berlangsung di balai Dusun Batee Lesong. Ny Irsyad berharap ibu rumah tangga selain meningkatkan cara hidup sehat dalam keluarga juga mampu membuka peluang menambah pendapatan keluarga dengan memanfaatkan pekarangan rumah. “Baik itu menanam tanaman seperti cabai, tomat maupun daun sop atawa seledri. Ditambahkan, hidup sehat adalah faktor utama yang sangat diperhatikan dalam keluarga. Umpamnya, harus memiliki MCK (mandi cuci dan kakus) yang memadai,” ujar Ny Irsyad. Kemudian, ujarnya lagi, jangan lupa jarak antara mata air sumur dengan kakus harus jauh. Dan, tidak lupa pula membersihkan penampunh air seminggu sampai tiga kali. Kenapa, tentu saja penmapung air yang terlalu lama tak dibersihkan bakal menjadi sarang nyamuk dan menimbulkan demam berdarah maupun malaria. Pertemuan kemarin juga memperkuat administrasi gampong dalam kaitan dengan kegiatan PKK. Kemudian ditambah dengan cara membuat berbagai jenis kue yang kelak dapat dijual di warung- warung gampong dalam upaya penambahan pendapatan keluarga. (ung/arm)

PELATIHAN : Ibu-ibu PKK Gampong Seumirah, Nisam Antara, Aceh Utara, mengikuti pertemuan dalam kegiatan pelatihan membuat kue, administrasi PKK gampong dan cara hidup sehat, Selasa (20/12).

95 Prajurit Kodim Tes Urine Bebas Narkoba ACEH UTARA (RA) – Bentuk Komitmen menjaga institusi TNI terbebas dari Narkoba. Sebanyak 95 prajurit Kodim 0103/Aceh Utara, kembali dites urine secara mendadak, Senin (19/12). Komandan Koidm 0103/Aceh Utara Letkol Inf Eka Oktavian Wahyu Cahyono melalui Kasdim Mayor Czi Indra Pujitriwanto, SH, kepada Rayat Aceh mengatakan, pemeriksaan urine secara mendadak ini dilaksanakan untuk mengantisipasi penyebaran dan pemakaian Narkoba dilingkungan Kodim 0103/Aceh Utara. “Alhamdulillah, Dari semua prajurit baik yang dari Koramil maupun Makodim yang diperiksa urine nya tidak yang Positif atau terbukti mengkonsumsi Narkoba” ucapnya. Dijelaskan, test urine secara mendadak dilakukan itu dimaksudkan agar pelaksanaan pemeriksaan berjalan apa adanya dan tidak ada anggota yang bermain main dengan Narkoba. “Kita tidak akan menutup nutupi prajurit yang terlibat Narkoba Bahkan jika terbukti ada prajurit terlibat atau mengkonsumsi narkoba pemecatan secara tidak terhormat menantinya ,” jelanya tegas. Amatan dilapangan kegiatan bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Lhokseumawe dan Detasemen Kesehatan 14.01, sebelum diambil sampel urine para prajurit terlebih dahulu dikumpulkan di Aula Kodim 0103 Aeh Utara. Kemudian satu persatu menyerahkan urine nya untuk diperiksa dengan penjagaan ketat dari Provost dan Polisi Militer. (val/arm/min)

FOR RAKYAT ACEH

Amprahan Gaji Diblokir

Ratusan Guru Honorer Kemenag ‘Gigit Jari’ “Gaji honor kami sudah setahun ini belum dibayar. Biasanya paling lambat, Desember telah dibayar. Tahun ini malah informasinya tidak dapat diamprah satu bulan pun” Honorer ACEH UTARA (RA) – Ratusan guru honorer di jajaran Kemenag Aceh Utara, belum menerima gaji honornya sejak Januari hingga Desember tahun 2016. Gaji para gaji hanya Rp250 ribu, tidak dibayar selama satu tahun. Informasi diterima wartawan koran ini, guru honorer mulai dari tingkat

LHOKSEUMAWE (RA) - Bantuan terus mengalir kepada pelajar MIN Keude Paru, dimana bangunan sekolah mereka porak poranda akibat gempa 6,5 SR. Belajar pun di tenda tanpa memiliki alat tulis dan buku. Menyikapi kepedihan 135 pelajar MIN itu, kini giliran Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) Lhokseumawe dan Rohis SMAN serta SMKN Lhokseumawe, menyalurkan bantuan peralatan belajar mengajar. Demikian relis diterima Rakyat Aceh, Selasa (20/12) via WA sehari setelah penyerahan bantuan ke sekolah MIN Paru. Penyerahan bantuan kepada MIN tersebut, disebutkan setelah Harian Rakyat Aceh menulis “Beri kami pencil, buku dan Tas sekolah”. Adapun bantuan datang dari PAI Lhokseumawe, Guru PAI seluruh Indonesia dan Rohis SMA Negeri 2 Lhokseumawe, bekerjasama SMKN 1, SMKN 7 dan SMAN 6 Lhokseumawe. “Terlaksana sudah penyaluran bantuan sahabat sahabat ku dan guru PAI SMK/SMAN. Terima kasih kepada media massa yang telah menyampaikan informasi bagi ummat sehingga bisa membantu sesama dan teri-

FOR RAKYAT ACEH

BANTUAN : Penyerahan bantuan peralatan tulis menulis dan tas ransel kepada pelajar MIN Keude Paru, Pidie Jaya, dari Guru Pendidikan Agama Islam dan Rohis SMAN 2 Lhokseumawe, SMKN 1, SMKN 7 dan SMAN 6 Lhokseumawe.

ma kasih kepada seluruh dermawan,” kata Tengku Fajri, S.Pd.I yang didampingi Sekretaris PAI Lhokseumawe, Cut S.Pd.I.

Jelang Natal dan Tahun Baru

Kodim 0103 Gelar Pertemuan Dengan FKUB Lhokseumawe (RA) - Komando Distrik Militer (Kodim) 0103/Aceh Utara menggelar pertemuan dengan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe di Aula Yudha, Makodim 0103/Aceh Utara, Jl. P. Diponegoro, Kota Lhokseumawe (20/12). Pertemuan bertemakan, Melalui Kebersamaan Umat Beragama Kita Tingkatkan Persatuaan dan Kesatuan Untuk Kemajuan Bangsa dan Negara, bertujuan memupuk silaturahmi antara umat beragama khususnya di Aceh Utara dan Lhokseumawe. Menurut Dandim 0103/Aceh Utara, Letkol Inf Eka Oktavian Wahyu Cahyono melalui Kasdim Mayor Czi Indra P, SH, menjaga kerukunan umat beragama, pihaknya mengajak umat saling menjaga

diperuntukkan bagi 676 honorer tidak bisa dicairkan,”terang Drs Munzir MPd. Dirinya mengaku sangat sayang melihat nasib para honorer. Apalagi sebelumnya semua berkas dan data guru honorer telah dikumpulkan dan direkap untuk pengamprahan gaji. Namun kondisi mengatakan lain, rekening untuk gaji tersebut ternyata telah diblokir. “Ini tidak pernah terjadi sebelumnya, baru kali ini diblokir. Kondisi ini telah kita koordinasikan dengan pihak Kemenag Aceh untuk dicarikan solusinya. Semoga saja ada titik terang agar gaji para honorer dapat dibayarkan,”ujarnya. (agt/arm/min)

MIN Paru Terima Bantuan Kebutuhan Pelajar

Perusahaan Lokal Aceh Siap Eksploitasi Blok Siwah 8 LHOKSEUMAWE (RA) - Dua perusahaan lokal di Aceh, siap untuk mengeksploitasi dan mengelola minyak dan gas (migas) di Blok Siwah 8, di Gampong Blang Nisam, Kecamatan Indra Makmur, Kabupaten Aceh Timur. Kedua perusahaan itu yakni PT. Roya Lida Utama dan PT. Juvandy Jaya Roya Grup yang bekerjasama dengan perusahaan luar negeri, seperti Sinoepec asal Cina, Dubai, Malaysia, Brunei dan investor asal Indonesia sendiri. Hal itu disampaikan President Directur PT. Roya Lida Utama, T. Musliadi Ben T. M, kepada Rakyat Aceh, kemarin, di Lhokseumawe. Dia mengatakan, perusahaannya akan bergerak dalam bidang usaha niaga gas alam kering di sektor hilir yang diproduksi oleh PT Juvandy Jaya Roya Group. “Kita sudah memiliki semua perizinan dan Pemerintah Pusat serta BUMN juga telah berkomitmen untuk mendukung eksploitasi dalam mengelola Migas Blok Siwah 8 di Aceh Timur,”ucap T. Musliadi yang juga pemilik lahan Siwah tersebut. Dia menyebutkan, luas lahan yang akan dikelola itu mencapai 16 hektar terdapar 8 sumur Migas untuk di eksploitasi dan 22 sumur lagi juga siap dilakukan tahapan pengerjaan dilapangan. Selain itu, lanjut dia, untuk fasilitas dan sarana jaringan pipa distribusi juga ada di lokasi Gampong Blang Nisam Kecamatan Indra Makmur, Aceh Timur. Fasilitas itu selama ini menghubungkan ke konsumen melalui pipa gas bumi, yang meliputi kegiatan transmisi dan distribusi melalui pipa penyalur serta peralatan yang dioperasikan sebagai kesatuan sistem terintegrasi. “Baru-baru ini kita juga telah melakukan peletakan batu pertama untuk pembangunan kantor Roya Lida Utama dan PT. Juvandy Jaya Roya Grup di Gampong Blang Nisam, Julok, Aceh Timur,”ucap,seraya menambahkan, dalam pengelolaan Migas itu pihaknya tetap merujuk kepada Undang-undang Pemerintahan Aceh. (arm/min)

RA hingga MA mencapai sekitar 600 orang. Semuanya belum menerima uang gaji honor sejak Januari lalu. Malah informasinya gaji tersebut tidak dapat dibayarkan lagi tahun ini. “Gaji honor kami sudah setahun ini belum dibayar. Biasanya paling lambat, Desember telah dibayar. Tahun ini malah informasinya tidak dapat

diamprah satu bulan pun,” ucap seorang honorer kepada wartawan koran ini yang tidak mau namanya ditulis. Terkait hal ini, pihak Kemenag Aceh Utara membenarkan kalau gaji guru honorer tidak dapat diamprah tahun ini. Hal ini akibat ada aturan baru yang diberlakukan oleh pihak Kementerian Agama di Jakarta. Padahal semua berkas untuk pengamprahan gaji telah siap untuk diajukan. “Saat kita lakukan amprahan, ternyata sudah diblokir rekeningnya. Aturan saat ini amprahan harus dilakukan setiap bulan, tidak lagi dapat dilakukan per triwulan atau pun per semester. Sehingga gaji guru honorer sejumlah Rp2 miliar lebih yang

toleransi dan saling menghargai sesama umat. Kemudian bersama-sama menciptakan rasa damai dan aman, jangan sampai umat beragama terbawa atau mudah terprovokasi oleh orang orang yang tidak bertanggung jawab. “Kita jangan sampai mudah terprovokasi oleh orang yang tidak bertanggung jawab dan menginginkan daerah kita ini tidak aman,” katanya. Sementara Kapolres Aceh Utara, AKBP Ir. Untung S mengatakan pihaknya berharap dapat bekerjasama dengan semua unsur dan lintas agama dan menjalin silaturahmi dan toleransi kerukunan umat di Kabupaten maupun Kota Lhokseumawe. Pihak keamanan dalam hal ini Kodim 0103/Aut dan Polres Aceh Utara maupun Polres Lhokseumawe

berkomitmen mendukung menciptakan kenyamanan umat dalam melakukan ibadah dan hal lainnya. Ketua MPU Kota Lhokseumawe, Tgk. Asnawi Abdullah dalam pertemuan tersebut mengatakan sampai saat ini Lhokseumawe relatif aman dan terjalin hubungan yang harmonis antar lintas agama dan Menjelang Hari Raya Natal dan tahun baru 2017. Pihaknya yakin umat Islam dapat menjaga tolenransi kerukunan umat Beragama terhadap umat minoritas yang ada di Aceh khususnya Kota Lhokseumawe. Turut hadir dalam acara tersebut diantaranya Kapolres Lhokseumawe diwakili AKP Sarimin, Kakesbangpol Kota Lhokseumawe, Ridwan A Jalil,Ka Satpol PP Kabupaten Aceh Utara, Muktar dan Perwakilan dari lintas Agama. (rel/min)

Sementara itu, proses penyaluran bantuan kebutuhan sekolah berjalan sangat mengharukan. Anak-anak MIN setelah menerima langsung ter-

lihat ceria. Bukan hanya itu, tas berbentuk ransel yang dibawa oleh tim Rohis dan PAI langsung dipakai. (ung/arm)

Jelang Akhir Desember

Pemko Lhokseumawe Belum Ajukan KUA/PPAS LHOKSEUMAWE (RA) - Pengesahan APBK Lhokseumawe tahun 2017 dipastikan akan molor dan bakal terkena sanksi pinalti. Pasalnya hingga memasuki akhir Desember 2016, pihak eksekutif belum mengajukan KUA/PPAS kepada pihak legislatif. Diprediksi pengesahan akan terjadi pada awal tahun 2017 nanti. Belum diajukannya KUA/PPAS tersebut dibenarkan Pimpinan DPRK Lhokseumawe, Suryadi. Bahkan pihaknya telah mengirimkan surat permintaan kepada pihak eksekutif agar segera mengajukannya. Bukan itu saja, secara lisan juga pihaknya telah beberapa kali disampaikan. “Sejauh ini pihak eksekutif belum mengajukan KUA/PPAS kepada DPRK. Kita telah mempertanyakan hal ini melalui surat maupun lisan kepada Pemko Lhokseumawe. Tetapi sejauh ini, mereka juga belum mengajukannya,”ujar Suryadi yang dihubungi wartawan koran ini, Selasa (20/12). Sambungnya, kondisi ini tentu akan membuat pembahasan APBK Lhokseumawe tahun 2017

menjadi molor. Padahal sebelumnya, pengesahan APBK Perubahan 2016 Pemko Lhokseumawe sangat cepat dilakukan. “Kita tidak tahu persis kenapa belum juga diajukan. Bahkan belum ada jawaban pasti dari pihak eksekutif terkait permintaan pengajuan ini. Hanya jawabannya yang kita dapat, cuma segera diajukan,” ucap politisi PAN tersebut. Terkait kondisi ini, Sekda Kota Lhokseumawe, Bukhari AKS membenarkan pihaknya belum mengajukan KUA/PPAS kepada pihak legislatif. Sebab masih ada beberapa hal harus diselesaikan sebelum pengajuan dilakukan. Seperti perhitungan anggaran tahun 2016 serta pembentukan struktur perangkat kerja yang baru. “Kita upayakan secepatnya, paling lambat Januari 2017 sudah kita ajukan. Sementara kita masih melakukan perhitungan anggaran tahun 2016. Termasuk menunggu pengesahan perangkat kerja baru yang akan berlaku pada tahun 2017 nanti,” terang Sekdako Lhokseumawe melalui telepon selularnya. (agt/arm/min)


8

POLITIKA Aher: Tak Ada Persoalan Perempuan Memimpin Kota

BANDA ACEH (RA) – Gubernur Jawa Barat, H. Ahmad Heryawan (Aher) menyebutkan, tidak ada persoalan, baik dari segi agama maupun sosial, seorang perempuan memimpin sebuah kota. “Saya kira baik dalam cara pandang agama maupun cara pandang sosial, tidak ada masalah seorang perempuan memimpin,” ujar Aher, Senin (19/ 12) malam saat berkunjung ke kediaman calon Walikota Banda Aceh, Hj. Illiza Sa’aduddin Djamal, SE, di kawasan Lamdingin. Turut hadir dalam pertemuan itu calon Wakil Walikota Banda Aceh, Farid Nyak Umar, ST. Aher menyatakan dukungannya terhadap Illiza untuk kembali memimpin Kota Banda Aceh periode 2017-2022. “Kami berdoa agar beliau diberikan kemenangan,” ujar Ketua DPP PKS Bidang Pembinaan Kepemimpinan Daerah itu. Menurut Aher, sangat wajar jika warga Kota Banda Aceh kembali memberikan amanah kepada sosok Illiza, dikarenakan Illiza selama ini dikenal sebagai walikota yang memiliki pengalaman serta berprestasi. “Wajar didukung oleh warga Banda Aceh, karena dia ini sudah berpengalaman, baik sebagai wakil walikota dan walikota, apalagi beliau berprestasi, layak mempimpin Banda Aceh lagi,” tambahnya. Selain itu, kata Aher, Illiza Sa’aduddin Djamal juga sudah membuktikan bahwa perempuan terbukti mampu memimpin. Sementara itu Hj. Illiza Sa’aduddin Djamal, SE menyambut baik dukungan dari Gubernur Jawa Barat, H. Ahmad Heryawan yang juga dikenalnya sebagai salah satu gubernur berprestasi di Indonesia. “Kami mengucapkan terima kasih atas kunjungan dan nasehat serta berbagi pengalaman dengan Kang Aher. Kami bisa belajar banyak dari beliau dalam hal memimpin,” ujar Illiza. Kunjungan Gubernur Jawa Barat ke Aceh ini selain untuk bertemu dengan Illiza, juga dalam rangka menyerahkan bantuan dari Provinsi Jawa Barat untuk korban gempa di Kabupaten Pidie Jaya. Paparkan Program di Gampong Pande Sehari sebelumnya, pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Banda Aceh periode 20172022, Hj. Illiza Sa’aduddin Djamal-Farid Nyak Umar,

RABU 21 DESEMBER 2016

ST mengadakan pertemuan dengan ratusan warga Gampong Pande, Kecamatan Kutaraja, Kota Banda Aceh. Pada kesempatan itu, pasangan ini memaparkan sejumlah program yang akan dilanjutkan maupun program baru yang akan dijalankan selama lima tahun yang akan datang. Walikota nonaktif itu mengatakan, pembangunan baik fisik maupun nonfisik tetap menjadi prioritasnya pada periode mendatang, terutama penguatan pelaksanaan syariat Islam, apalagi Gampong Pande menurutnya merupakan gampong yang penuh dengan catatan sejarah bagi Kota Banda Aceh, terutama sejarah Islam. “Saya mengajak masyarakat di sini untuk samasama kita berjuang menegakkan syariat Islam di Kota Banda Aceh, dan menjadikan gampong ini sebagai salah satu destinasi yang layak dikunjungi oleh wisatawan, karena gampong ini penuh dengan nilai-nilai sejarah,” ujarnya. Pada kesempatan itu, Illiza juga memaparkan beberapa program yang akan tetap dilanjutkan, seperti program diniyah, guna membentengi generasi Banda Aceh dari aliran sesat dan pendangkalan akidah, selanjutnya juga program Raskin gratis bagi warga Banda Aceh. “Pembangunan yang sedang Bapak-bapak dan Ibu-ibu lihat sedang berjalan hari ini di Kota Banda Aceh, akan kita lanjutkan dan kita tingkatkan, dan semua itu butuh dukungan masyarakat,” ujarnya, seraya menyebutkan sejauh ini Pemerintah Kota Banda Aceh di bawah kepemimpinannya telah memiliki hubungan cukup bagus dengan Pemerintah Pusat. Sementara itu calon Wakil Walikota Banda Aceh, Farid Nyak Umar mengatakan, ke depan setiap kecamatan juga akan dibangun sport center yang refresentif untuk anak-anak muda mengembangkan bakatnya di bidang olahraga, di samping juga bermanfaat untuk tempat olahraga keluarga. “Hari ini kita melihat semangat olahraga warga Banda Aceh semakin baik, setiap Ahad Lapangan Blang Padang penuh, lapangan olahraga seperti Neusu juga ramai, maka kami pikir, perlunya penambahan fasilitas olahraga bagi masyarakat,” ujarnya. (ril/ara)

FOR RAKYAT ACEH

DUKUNGAN: Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan (tengah) foto bersama Calon walikota Banda Aceh, Illiza Sa’aduddin Djamal beserta calon wakil walikota Banda Aceh, Farid Nyak Umar, saat melakukan kunjungan ke Aceh, Senin (19/10).

Ketua DPRK Dimosi Tak Percaya TAPAKTUAN (RA) – Sebanyak 21 dari 30 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Selatan melayangkan mosi tidak percaya terhadap pimpinan dewan, Teuku Zulhelmi. Bahkan muncul isu rapat paripurna pembahasan Rancangan Qanun Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup terancam diboikot. “Benar, sebanyak 21 dari 30 anggota DPRK Aceh Selatan telah menandatangani mosi tidak percaya terhadap ketua dewan. Tanda tangan dibubuhi di atas materai 6.000 dan disampaikan kepada Partai Aceh (PA). Hal ini dilakukan secara spontalitas agar manajemen kepemimpinan lebih terbuka dan membaik,” ujar Ketua Fraksi Amanat Persatuan Indonesia (API), M Nasir Gani, SH, Selasa (20/12). Dalam surat tersebut, kata M Nasir Gani, turut disampaikan alasan-alasan tentang mosi tidak percaya. Diantaranya, Ketua DPRK dinilai lebih mengutamakan kepentingan pribadi dari pada kepentingan lembaga, termasuk seringnya perubahan jadwal rapat secara sepihak, sehingga sering terjadi pembatalan rapat. “Secara interen, Ketua DPRK itu ibar-

at orangtua dalam kelembagaan. Sedih pedih, susah senang dan berbagai persoalan tentunya dirasakan oleh semua anggota. Merasa tidak ada perubahan selama kepemimpinannya, 21 anggota mengambil sikap untuk melayangkan mosi tidak percaya. Soal mendapat respon atau tidak, itu kebijakan partai yang bersangkutan,” kata Nasir. Informasi dari sejumlah sumber, akan dilakukan boikot apabila Ketua DPRK memimpin rapat paripurna pembahasan Raqan Aceh Selatan tentang Perlindungan dan Pengelolaan Ling kungan Hidup. Namun pagi tadi rapat ini dipimpin Wakil Ketua, Muliadi. “Awalnya kami sepakat rapat paripurna akan diboikot, jika dipimpin oleh T. Zulhelmi. Beruntung yang memimpin sidang Muliadi,” ujar seorang anggota dewan, yang meminta namanya tidak ditulis. Isu yang berkembang, surat pernyataan sikap tentang mosi tidak percaya terhadap Ketua DPRK setempat dilayangkan ke Dewan Pimpinan Wilayah Partai Aceh (DPW PA) Aceh Selatan pada Jumat (16/12) Surat yang digalang sejak 1 Desember 2016 itu, mencantumkan nama 23 ang-

gota dewan dilengkapi 23 materai 6.000. Namun dua orang diantaranya tidak menandatanganinya. Kepada wartawan, Sekretaris DPW PA Aceh Selatan, Murhayat mengaku telah menerima informasi mosi tidak percaya terhadap kadernya di legislatif. Pihaknya tidak gegabah menyikapi pernyataan sikap tersebut, karena harus mempelajari dengan cermat dan se-objektif mungkin, sehingga tidak merugikan pihak maupun. “Penilaian kami, sikap dan kepemi mpinan T Zulhelmi bersama kader Partai Aceh lainnya sudah baik dan terlihat selalu membela kepentingan masya rakat luas. Langkah dan kebijakan yang ditempuh selama ini patut diberi apresiasi dan terimakasih,” papar Murhayat. Ketua DPRK Aceh Selatan, Teuku Zulhelmi yang dikonfirmasi melalui sambungan telepon, memilih diam serta berjanji memberikan klarifikasi atau penjelasan kepada media bersama pimpinan partai politik. “Saat ini saya sedang kurang sehat. Nanti akan saya berikan penjelasan secara detail bersama pimpinan partai politik,” jawabnya singkat. (dir/ara)

Tiang PJU Dipenuhi Bendera Parpol FOR RAKYAT ACEH

PASANGAN Aminullah Usman-Zainal Arifin, calon Walikota dan Wakil Walikota Banda Aceh periode 2017-2022, menghadiri temu ramah dengan warga Lorong V Gampong Punge Jurong, Selasa (20/12).

Aminullah-Zainal Janji Perbanyak Sekolah Unggul BANDA ACEH (RA) - Pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Banda Aceh periode 20172022, Aminullah Usman-Zainal Arifin, menghadiri temu ramah dengan warga Lorong V Gampong Punge Jurong, Selasa (20/12). Dalam acara tersebut, Aminullah-Zainal dititipi pesan oleh masyarakat agar dapat memperhatikan sarana dan prasarana serta pendidikan bagi masyarakat menengah ke bawah. “Jalan lingkungan kami sudah sedemikian lama tidak diperbaiki. Semoga bila Pak Amin memimpin, mampu memperbaiki fasilitas tersebut. Tolong Pak diperhatikan pendidikan bagi anak-anak dari keluarga dengan ekonomi menengah ke bawah,” ujar Hasdi mewakili warga. Aminullah mengatakan, bahwa merupakan cita cita pasangan ini untuk mewujudkan Banda Aceh yang lebih baik. Pihaknya juga sudah menyiapkan program pendidikan yang memberikan kemudahan kepada masyarakat. “Kami akan menambah sekolah percontohan yang dapat diakses oleh semua lapisan masyarakat, minimal di setiap kecamatan harus terdapat satu sekolah percontohan,” ujar Aminullah. Aminullah juga berjanji akan menghapus kutipan kutipan di sekolah yang memberatkan masyarakat secara bertahap. Sementara itu Koordinator Pedagang Gemilang, Dedi, yang juga warga Punge Jurong menjelaskan, bahwa warga yang mayoritas pedagang sangat berharap Aminullah berhasil menjadi pemimpin di Kota Banda Aceh. “Beliau sebagai ahli ekonomi. Insya Allah mampu meningkatkan perekonomian kota yang sekarang sudah sangat menurun. Apabila ekonomi meningkat, maka kesejahteraan rakyat pun akan meningkat,” ujarnya. Aminullah mengatakan, Kecamatan Meuraksa merupakan rumah bagi dirinya. Oleh karena itu, mantan Direktur Bank Aceh ini berharap warga Punge Jurong dapat mengawal proses Pilkada ini dan bersama-sama bekerja keras untuk mewujudkan Kota Banda Aceh ke arah yang lebih baik, Kota Banda Aceh Gemilang dalam

bingkai syariah. Diakhir acara, Aminullah-Zainal memberikan santunan kepada anak yatim. Turut hadir tokoh masyarakat Gampong Punge Jurong beserta tim inti pemenangan AZ. Khanduri Maulid Dua hari lalu, Aminullah juga mengadiri undangan warga Gampong Pango Deah, Kecamatan Ulee Kareng, Banda Aceh, untuk menghadiri Khanduri Maulid. Ratusan warga sudah memenuhi halaman Meunasah Gampong Pango Deah, saat pasangan calon Walikota Banda Aceh, Aminullah Usman-Zainal Arifin, tiba di lokasi. Warga bersama Aminullah Usman-Zainal Arifin dan undangan lainnya duduk bersila menikmati hidangan khas Aceh, kuah beulangong, pada acara Khanduri Maulid Nabi Muhammad SAW, yang digelar warga Gampong Pango Deah. Kedatangan pasangan calon Walikota Banda Aceh, Aminullah Usman-Zainal Arifin di Meunasah Gampong Pango Deah, mendapat sambutan hangat dari ratusan warga yang mengikuti tradisi Khanduri Maulid. Para tokoh gampong menyambut kedatangan pasangan ini yang didampingi anggota DPR Kota Banda Aceh, Mayidin. Aminullah dan Keuchik Zainal langsung dipersilahkan untuk menyantap hidangan khas Aceh yang telah disediakan warga. Pada acara kemarin, Aminullah Usman hanya menghadiri undangan kenduri Maulid dengan makan bersama warga. Tidak ada orasi politik atau pidato kampanye sebagai kandidat Walikota Banda Aceh. “Kami diundang oleh gampong untuk merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW bersama warga, bukanuntuk kampanye. Dalam kesempatan ini saya mengingatkan kembali sejarah dan ketauladanan Nabi Muhammad SAW,” kata Aminullah sambil bersilaturrahmi saling bersalam-salaman dengan undangan dan warga Gampong Pango Deah. (ril/ara)

MEULABOH (RA) – Bendera Partai pengusung Paslon kepala daerah pada Pilkada 2017 di Meulaboh mulai bertebaran di setiap titik padat aktivitas. Namun lokasinya mulai tak tertata, karena pemasangan sejumlah bendera partai dan alat peraga kampanye (APK) ini, dilakukan disembarang tempat, umumnya pada fasilitas publik, seperti tiang lampu penerangan jalan. Ketua Panwaslih Aceh Barat, Safwan Safriadi mengatakan, pihaknya mengalami sedikit kesulitan dengan penertiban bendera partai karena, berdasarkan peraturan PKPU, bendera partai tidak masuk kategori alat peraga kampanye (APK). Namun demikian, pihaknya akan membangun komunikasi dengan Komisi Independen Pemilihan (KIP) setempat.

“Karena dikhawatirkan, jika hal ini tidak segera ditindaklanjuti, maka partai politik pengusung kandidat lainnya bakal ikut mengibarkan bendera di tiang lampu penerangan jalan umum yang ada di Kota Meulaboh,” kata Safwan. Pihaknya mengaku akan segera menyurati partai politik pengibar bendera di tiang lampu jalan, agar segera mencopot benderanya di fasilitas publik tersebut. Bendera partai dan APK kandidat yang terlihat padat terpasang di tiang lampu penerangan jalan kota, terlihat tertempel dan berkibar pada kawasan tiang lampu di Jalan Sisingamangaraja, Desa Gampa, Kecamatan Johan Pahlawan. Juga masih terlihat pada fasilitas publik lainnya yang tersebar pada sejumlah titik.

Tgk Ni: Cagub dan Cabup PA Pasti Menang KEUDEE AMPLAH (RA) – Panglima Komite Peralihan Aceh (KPA) Wilayah Samudra Pasee, yang juga Ketua Partai Aceh (PA) Kabupaten Aceh Utara, Teungku Zulkarnaini bin Hamzah yakin pasangan calon Gubernur/Wakil Gubernur Aceh dan calon Bupati/Wakil Bupati Aceh Utara yang diusung Partai Aceh akan menang kembali. Hal itu diungkapkan pria yang akrab disapa Teungku Ni tersebut di hadapan ribuan warga Kecamatan Nisam, pada acara peusijuek calon Gubernur/Wakil Gubernur Aceh, calon Bupati/Wakil Bupati Aceh Utara, serta pengukuhan Komite Pemenangan Partai Aceh (KPPA) dan lembagalembaga pendukung Partai Aceh Daerah I Tgk Chiek di Paloh Sagoe, Babah Krueng, di Keude Amplah, Senin malam (19/12). Menurut Teungku Ni, kesetiaan warga Nisam terhadap perjuangan mulai sejak masa konflik hingga sekarang masih sangat tinggi. Buktinya, kata Tgk Ni, masa konflik banyak anggota GAM yang berasal dari Nisam yang turut dibantu oleh

masyarakat setempat, lalu pascaperdamaian, di Nisam juga masih sangat tinggi antusias warga terhadap Partai Aceh, dibuktikan dengan dihadiri ribuan orang pada acara tersebut. “Dari masa konflik, warga Nisam selalu berada dalam tubuh GAM, kesetiaan masyarakat Nisam patut diapresiasi. Hingga saat ini saya yakin semua warga Nisam masih setia untuk memilih pemimpin dari Partai Aceh,” ungkapnya. Tgk. Ni menambahkan, Insya Allah, dengan dukungan semua lapisan masyarakat, Mualem dan TA Khalid jadi Gubernur/Wakil Gubernur Aceh, lalu Cek Mad dan Sidom Peng jadi Bupati/Wakil Bupati Aceh Utara. Sebelumnya Teungku Ni juga mengukuhkan Komite Pemenangan Partai Aceh (KPPA) dan lembaga-lembaga pendukung Partai Aceh Daerah I Tgk Chiek di Paloh Sagoe, kemudian dilanjutkan peusijuek calon Gubernur/Wakil Gubernur Aceh, calon Bupati/Wakil Bupati Aceh Utara oleh ulama dan pimpinan dayah di daerah tersebut. (ril/ara)

Secara terpisah, ketua KIP Aceh Barat, Bahagia Idris mengaku sepakat dengan rencana Panwaslih setempat dalam menyikapi kondisi terbaru. Sebab bendera partai tidak masuk dalam kategori APK yang menjadi bagian penyelenggara dan pengawas Pemilu untuk menertibkan. “Tapi nanti kami akan duduk dengan Panwaslih, Pemkab, dan juga akan mengundang partai politik pengusung, untuk melakukan musy awarah. Diharapkan memperoleh kesepakatan untuk kenyamanan bersama di masa politik ini,” katanya. Menurut jadwal, musyawarah akan dilakukan pada 27 Desember 2016, dengan agenda membahas kesepakatan agar semua APK yang tidak sesuai kesepakatan, akan segera ditertibkan oleh petugas Satpol PP. “Yang boleh tinggal cuma APK yang sesuai kesepakatan bersama saja,” katanya. (den/ara)


www.harianrakyataceh.com

Rakyat Aceh

RABU 21 DESEMBER 2016

Kapolda Aceh: Mari Hormati Keberagaman

HENDRI/RAKYAT ACEH

TUNTUT GAJI: Tenaga medis Rumah Sakit Umum Meuraxa Banda Aceh menempel poster bertuliskan "Tuntut Gaji" pada aksi tuntutan meminta hak mereka untuk di bayar oleh pihak manajemen Rumah Sakit, Selasa (20/12).

Buah Durian Banjiri Banda Aceh BANDA ACEH (RA) - Beberapa pekan terakhir ini, durian dari sejumlah wilayah di Aceh mulai membanjiri hampir setiap sudut Kota Banda Aceh dan sekitarnya.Para penjual buah beraroma khas ini umumnya berasal dari luar Kota. Mereka memenuhi sejumlah pusat keramaian dan sejumlah ruas jalan. Para penjual musiman tersebut menjual buah durian ini dengan harga bervariasi, dari Rp15.000,- hingga Rp50.000,- perbuah, tergantung ukuran. Salah seorang penjual durian di Lampineung, Zubir (32), buah durian ini mereka bawa dari wilayah yang sedang musim. “Durian ini dari kawasan barat selatan Aceh, kebetulan di sana sedang musim durian, maka kami jual di sini,” katanya, di Banda Aceh, Selasa (20/12). Hal serupa juga disebutkan Ardiansyah (45) penjual durian di Lambaro, Aceh Besar. Mereka menjual durian ini ke Banda Aceh, sejak musim buah durian ini terjadi di sejumlah wilayah di Aceh, seperti di daerah barat Selatan dan Geumpang, Pidie. “Kalau sudah musim durian kami selalu membawa ke sini untuk kami jual,” ujarnya. Dia menyebutkan, buah tersebut di jual dari pagi hingga tengah malam, dengan menggelar dagangan langsung di sejumlah tempat keramaian, seperti pasar, persimpangan jalan, dan lokasi yang ramai lainnya. “Alhamdulillah banyak masyarakat yang beli, rata-rata satu mobil pick up yang isinya ratusan buah durian habis dalam dua atau empat hari,” sebutnya. (ibi/ara)

Rayakan Hari Ibu

IKWI Gelar MTQ Antar Media BANDA ACEH (RA) – Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Aceh menggelar Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) antar media dan pengurus PWI Aceh. Kegiatan ini berlangsung, di aula PWI Aceh, Selasa (20/12). Ketua IKWI Aceh, Harbiyah Tarmilin Usman mengatakan, kegiatan ini merupakan agenda peringatan hari ibu ke-88, sekaligus mengenang 12 tahun tsunami Aceh. Dikatakannya, untuk kaum laki-laki mengikuti MTQ. Sedangkan ibu-ibu IKWI mengikuti lomba hymne. “Dari IKWI Aceh ada 17 orang, kalau peserta MTQ 11 orang,” kata Harbiyah. Ia mengatakan, pada gempa dan tsunami tahun 2004 silam, banyak wartawan dan juga dari IKWI Aceh yang menjadi korban. “Pada tanggal 22 Desember, bertepatan Kamis malam, di PWI Aceh akan kita gelar zikir bersama dan santunan

Baca IKWI Hal 10

www.harianrakyataceh.com

cmy

Tiga Bulan tak Digaji

Karyawan RSU Fakinah Demo BANDA ACEH (RA) - Karena tiga bulan tidak mendapatkan gaji, puluhan karyawan dan tenaga medis di Rumah Sakit Umum Teuku Fakinah, Banda Aceh, melakukan aksi di halaman rumah sakit swasta tersebut, Selasa (20/12) siang. Puluhan karyawan ini menuntut hak mereka untuk segera dibayar oleh pihak manajemen. Aksi itu dilakukan dengan tertib tanpa orasi, hanya berkumpul dalam kelompok besar. Dalam demo tersebut, tidak ada yang menjadi koordinator dan juga yang melakukan orasi. Namun menurut informasi yang

didapatkan Rakyat Aceh dari beberapa peserta aksi, mereka takut untuk membuka mulut di media, karena takut dipecat atau diturunkan pangkatnya oleh pimpinannya. “Bukan kami tidak mau menyebutkan nama kami, takut dan tahu sendirilah, kami bawahan di sini,” sebut seorang karyawan saat aksi itu berlangsung. Sedangkan ketiadaan orasi, dilakukan untuk tidak mengganggu pasien. Menurut mereka, aksi itu mereka lakukan karena kesepakatan bersama, setelah hak mereka, yakni gaji selama dua

bulan dua puluh hari belum mereka dapatkan. “Kami melakukan aksi ini untuk menuntut gaji kami agar segera dibayar,” katanya. Seain itu, sambung pengunjukrasa, tidak ada hal lain yang mendasari demo tersebut. Harapannya, dengan menggelar aksi berkumpul di halaman rumah sakit, atasan memperhatikan mereka dan dapat segera memenuhi tuntutan untuk segera memberikan hak mereka. Seorang tenaga medis yang juga tak ingin namanya dise

Baca KARYAWAN Hal 10

BANDA ACEH (RA) - Menjelang peringatan Natal 2016 dan Tahun Baru Masehi 2017, Kapolda Aceh, Irjen Rio S Djambak melalui Kabid Humas Polda Aceh, Kombes Goenawan, SH, MH mengingatkan seluruh masyarakat di Aceh untuk saling menghormati, agar tetap keharmonisan antar umat beragama tetap terjaga di Kota Syariat ini. “Momentum ini kita kembali mengingatkan pada masyarakat di Aceh agar sama-sama menghormati keragaman beragama, saling menjaga, sehingga terwujud keharmonisan antar umat beragama,” ujarnya di Banda Aceh, Selasa (20/12). Menurutnya, di Aceh masyarakat mayoritas Islam, walaupun natal diperingati oleh beberapa warga namun semuanya harus menjunjung tinggi nilai keagamaan. “Masyarakat jangan mudah terpengaruh dengan aksi provokasi yang akan menimbulkan konflik agama atau sosial, termasuk informasi provokasi yang tersebar di media sosial. Segala kegiatan yang berkaitan dengan agama harus saling toleran. Kami ingatkan agar masyarakat tidak termakan isu negatif, termasuk di medsos,” katanya. Dia menambahkan, segala informasi yang tersebar di media sosial agar ditelaah dan dicerna secara benar. Terutama informasi negatif yang menyudutkan pihak tertentu dan bisa memecah belah persatuan NKRI. Dia mengharapkan agar masyarakat tidak mudah menyebarkan setiap informasi yang diterimanya. “Kalau menerima informasi silahkan ditelaah, dicerna secara benar, diteliti dulu, jangan langsung disebarkan ke mana-mana, apalagi informasi yang menyudutkan agama tertentu, bahaya itu,” katanya. Koordinasi Sedangkan di Kota Banda, Kapolreta Banda Aceh, Kombes T Saladin mengatakan, di Banda Aceh pihaknya telah melakukan koordinasi bersama dengan lintas agama dan tokoh masyarakat, semuanya siap menjaga keamanan dan menghargai satu sama lain. “Masyarakat Banda Aceh cerdas dan terbukti telah terjalin kehidupan rukun antar sesama agama,” kata Saladin. Sementara itu, untuk mengamankan libur natal dan tahun baru dari hal-hal yang tidak diinginkan, Polresta Banda Aceh menerjunkan kekuatan penuh, guna melakukan pengamanan di wilayah Kota Banda Aceh dan sekitarnya. “Dalam pengamanan tahun baru dan natal, kita terjunkan seluruh personil yang kita miliki, dan kita juga pasang cctv di setiap tempat ibadah,” sebut Kapolresta. Untuk objek-objek pengamanan yang dipenyoritaskan, kata Saladin, di tempat wisata dan rumah ibadah, hal ini guna mengantipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Soal adanya kelompok intoleran yang mengganggu perayaan hari keagamaan tersebut, Saladin yakin hal itu tidak akan terjadi di Ibukota Banda Aceh. Meski begitu, pihaknya akan melakukan komunikasi dengan organisasi masyarakat yang ada di Banda Aceh. “Di Banda Aceh sejauh ini aman tidak ada gangguan. Kami juga akan komunikasikan dengan teman-teman, saudara-saudara kita yang lain untuk bisa mengawal ibadah dengan lancar,” kata dia. (ibi/ara)

Menunggak Rp1,5 M, PJU Kota Sabang Diputus SABANG (RA) – PT. PLN (Persero) Area Banda Aceh bersama PLN Rayon Kota Sabang akhirnya melakukan pemutusan terhadap lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di beberapa jalan utama Kota Sabang, Selasa (20/12). Langkah tersebut dilakukan karena Pemko setempat menunggak rekening selama lima bulan, sejak Agustus hingga Desember 2016, senilai Rp1.562.864.862,- dan hingga hari ini belum dilunasi. Berdasarkan keterangan disampaikan Manager PLN Area Banda Aceh, Dasrul Syah, langkah pemutusan dilakukan setelah dalam tiga kali rapat yang dilakukan PLN bersama Pemko Sabang tidak menemui titik temu. Rapat pertama dilaksanakan

Baca MENUNGGAK Hal 10

PEMUTUSAN : PLN Area Banda Aceh lakukan pemutusan JPU di Kota Sabang karena tagihan rekening listrik tidak dibayar sejak Agustus 2016 FOR RAKYAT ACEH

metroaceh@gmail.com


10

KOTA MADANI

RABU 21 DESEMBER 2016

Karyawan RSU Fakinah Demo

Sambungan dari hal 9

butkan menyatakan, jika gaji mereka tidak juga dibayar, mereka akan melaporkan ke Disnaker, agar diproses sesuai hukum yang berlaku. “Jika gaji kami tak dibayar juga setelah aksi ini, kami akan melaporkan ke dinas terkait,” sebutnya wanita yang merupakan perawat di rumah sakit swasta tersebut. Sementara itu saat hendak dilakukan konfirmasi, tak seorangpun pihak manajemen rumah sakit ini yang berhasil ditemui. Baik di ruangan kerja maupun tempat lainnya. Meski sejumlah karyawan dan paramedis tengah melakukan aksi, pelayanan terhadap pasien di rumah sakit ini tetap berlangsung seperti biasa. (ibi/ara)

IKWI Gelar MTQ Antar Media Sambungan dari hal 9

terhadap anak yatim keluarga wartawan,” katanya, didampingi Ketua Panitia Pelaksana, Zulmiati. Menurutnya, MTQ dan Hymne bukanlah untuk mencari juara, namun, lebih kepada silaturrahmi dan memperkuat barisan organisasi. Sementara itu, Ketua PWI Aceh, Tarmilin Usman berharap, MTQ untuk menggalakan membaca Al-Quran di kalangan wartawan, di mana saja berada. Sebab, membaca Al-Quran nilainya ibadah dan orang yang membacanya mendapat pahala. “Hari ini bukan mencari juara tapi bagaimana wartawan cinta dan gemar untuk membaca Al-Quran,” pinta Tarmilin Usman dalam sambutannya. Selain itu, menurut Tarmilin, PWI Aceh juga membuka kesempatan bagi wartawan yang sudah lulus UKW, untuk mengikuti pemantapan dan pedalaman tentang pelaksanaan syariat Islam di Aceh. “UKW tidak cukup bagi wartawan, tapi pemantapan pelaksanaan syariat Islam sangat dibutuhkan,” ujar Tarmilin Usman. (adi/ara)

Menunggak Rp1,5 M, PJU Kota Sabang Diputus Sambungan dari hal 9 antara Plt. Walikota Sabang dengan pihak PLN Sabang (14/11). Pada rapat itu, Pemko menyampaikan tidak adanya anggaran dan tidak ada perubahan anggaran. Bahkan Plt. Walikota Sabang tidak berani melakukan perubahan anggaran dikarenakan hanya menjabat selama tiga bulan. Kemudian rapat kedua yang dimediasi Kajari Sabang, antara PLN dengan Dinas Kebersihan dan Keindangan Kota Sabang, (16/11), hasil rapat, anggaran tidak ada lagi karena anggaran tahun 2016 hanya bisa membayar rekening PJU sampai bulan Juli 2016, dan perubahan anggaran belum disetujui oleh Plt. Walikota Sabang. Rapat ketiga dilakukan pada (18/11) lalu, dengan melibatkan Kasidatun Kajari-Kasi Pidsus Kajari-Asisten 3 Walikota SabangPLN Sabang. Hasil rapat, Pemko menyatakan akan menyelesaikan seluruh tunggakan PJU pada Triwulan I tahun 2017. “Hasil rapat dengan Dinas Kebersihan dan Keindahan Kota Sabang, bahwa pihak DK3 sudah tidak memiliki anggaran untuk membayar hutang PJU tersebut dan akan diselesaikan pada Triwulan I tahun 2017,” kata Dasrul. Lebih lanjut Dasrul menambahkan, surat pemutusan PJU sudah dilayangkan dua kali kepada Walikota Sabang, dengan tembusan Ketua DPRK Sabang, Kajari Sabang, Dinas DK3 Sabang, Kapolres Sabang, Dandim, Danlanal, Danlanudal, Danlanud dan Kepala Dishubkominfo Kota Sabang. “Pada 29 Nopember 2016, dilakukan pemutusan PJU pertama di daerah Sabang Fair sekitar 30 titik dan pada 18 Desember 2016, dilakukan pemutusan PJU kedua di beberapa jalan utama Kota Sabang, yaitu Jalan Aneuk Laot, Pasiran, Perdagangan, Ie Meuleu, Bay Pass, Balohan, Maimun Saleh, Lanudal, Malahayati, Cok Bau, Cot Abeuk, Paya Seunara dan Iboih sebanyak 177 titik,” kata Dasrul. (*)

RAPBK Sabang 2017 Rp655,130 M SABANG (RA) - Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Kota (RAPBK) Sabang tahun 2017 yang diajukan Pemerintah Kota Sabang mencapai Rp655.130.567.729,- Terdiri dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp48.885.657.700,- dan Dana Perimbangan sebesar Rp503.087.585.000,- lain-lain pendapatan daerah yang sah sebesar Rp103.157.325.029,Demikian disampaikan Plt. Walikota Sabang, Aznal Zahri pada rapat paripurna ke-4 DPRK Sabang masa sidang I tahun 2016-2017, di gedung dewan, Senin (19/12). Disebutkan, rancangan pendapatan anggaran belanja sebesar Rp670.130.567.729,- itu untuk membiayai enam urusan wajib pelayanan dasar, 15 urusan wajib bukan pelayanan dasar, enam urusan pilihan, dan lima urusan pemerintahan fungsi penunjang. Dengan demikian terdapat defisit sebesar Rp15 miliar yang ditutupi dengan penerimaan pembiayaan dari sisa lebih perhitungan tahun anggaran sebelumnya (Silpa) tahun 2016. Sedangkan pengeluaran pembiayaan tidak ada alokasi anggaran. “Penyusunan APBK 2017 belum semua aspirasi maupun program kegiatan dapat diakomodir, tetapi kita telah berupaya untuk dapat lebih merasionalkan penyusunan program dan kegiatan tahun anggaran 2017,” katanya. Upaya Pemerintah Kota Sabang mewujudkan kondisi keuangan daerah yang sehat dan berkelanjutan serta pengelolaan keuangan daerah yang fleksibel dan bijak, termasuk dalam upaya penurunan angka kemiskinan. Dengan kondisi tersebut, kata dia, Pemko Sabang melalui kerja keras dan upaya yang sungguh-sungguh serta komitmen yang kuat dari semua unsur, termasuk dari DPRK Sabang, pada tahun 2016 telah mendapat penghargaan Dana Rakca 2016 serta Dana Insentif Daerah yang diserahkan Presiden Joko Widodo di istana negara, beberapa hari lalu. “Salah satu penilaiannya adalah kinerja pengelolaan keuangan daerah (APBK) tepat waktu dan opini WTP terhadap laporan keuangan Pemko Sabang oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Aceh,” kata Aznal. Rancangan Qanun APBK Sabang tahun Anggaran 2017 disusun dengan mencermati program dan kegiatan yang telah dilaksanakan serta mengevaluasi berbagai program kegiatan yang perlu disempurnakan. Agar berbagai tuntutan dan aspirasi masyarakat dapat dilaksanakan, sebagai wujud tanggung jawab untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat berdasarkan prinsip tata kelola keuangan yang partisipatif, transparan, akuntabel, disiplin, efektif dan efisien. Selain itu, kata Aznal, APBK Sabang Tahun Anggaran 2017 sudah disusun berdasarkan Qanun perangkat daerah yang baru, yaitu sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 18 tahun 2016 tentang Perangkat Daerah. “Halinisebagaiupayauntukmenciptakanorganisasiperangkatdaerahyangmiskinstruktur dankaya fungsi,”kataAznalZahri.(han/ara)

ZULKARNAINI/RAKYAT ACEH

MEMBAHAYAKAN KESELAMATAN: Warga meletakan tanaman dibadan jalan Muhammad Jam yang berlubang dan kurang penanganan dari pihak terkait, Banda Aceh , Selasa (20/12).

Aceh Peringkat II Keterbukan Informasi Publik JAKARTA (RA) – Pemerintah Provinsi Aceh menerima penghargaan sebagai Peringkat II Kterbukaan Informasi Publik katagori Pemerintah Provinsi tahun 2016. Penghargaan itu diserahkan oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla di istana wakil presiden, Selasa (20/12).

Plt. Gubernur Soedarmo yang diwakili oleh Hasanuddin, Kepala Dinas Komunikasi, Informasi dan Telematika Aceh saat menerima penghargaan tersebut mengatakan, tahun sebelumnya, Aceh berada di peringkat I. Peringkat pertama diraih Provinsi Jawa Timur, disusul Provinsi Aceh,

dan Provinsi Kalimantan Timur di peringkat III. Sementara untuk pemeringkatan keterbukaan informasi badan publik yang dinilai oleh Komisi Informasi Pusat, pad kategori kementrian, peringkat I diraih oleh Kementrian Umum dan Perumahan Rakyat, peringkat II

Polresta Amankan Delapan Tersangka Narkoba BANDA ACEH (RA) - Kasat Narkoba Polresta Banda Aceh, Kompol Syafran menyebutkan, dua bulan terakhir, pihaknya telah mengamankan delapan tersangka yang terlibat dalam tiga kasus penyalahgunaan narkotika jenis sabu-sabu di wilayah Kota Banda Aceh. “Tersangka diamankan pada waktu dan tempat terpisah, merupakan penguna dan satu diantaranya pengedar,” kata Syafran, Senin (19/12) di Banda Aceh. Dia mengungkapkan, semua kasus tersebut mereka dapatkan berdasarkan laporan dari masyarakat dan kemudian ditindaklanjuti tim Satnarkoba Polresta Banda Aceh untuk melakukan pengejaran. “Semua kasus setelah kita selidiki kebenarannya, lalu kita lakukan langkah pasti untuk mengamankan tersangka,” se-

butnya. Disebutkannya, terungkapnya kasus itu berawal dari ditangkapnya tiga tersangka, yakni MHD (30) warga Bireuen, DS (39) warga Banda Aceh, dan IU (36) warga Banda Aceh. Ketiganya diamankan pada 30 November di sebuah rumah di Gampong MIbo, Lhong Raya, Banda Aceh. “Dari mereka polisi mengamankan sabu-sabu seberat 2,58 gram. Ketiganya merupakan pengguna. Setelah dilakukan penyelidikan dan pengembangan, pada 3 Desember jajaran Satnarkoba Polresta berasil mengamankan seorang pegedar sabu-sabu, yakni SMI (38), warga Bireuen. Dia diamankan saat berada di Gampong Surin, Meuraksa, Banda Aceh, saat hendak melakukan traksaksi sabu-sabu,” kata Syafran.

Kementrian Keuangan, Peringkat III Kementrian Perindustrian. Untuk kategori perguruan tinggi negeri, peringkat I terbaik diraih oleh Universitas Indonesia, disusul Universitas Brawijaya, Malang, dan peringkat ke III Insitut Pertanian Bogor. (ril/ara)

Calon Asisten Ombudsman Ikut Tes

Bersama tersangka, polisi mengamankan empat paket sabusabu seberat 0,52 gram. Setelah itu dilakukan pengembangan, hasilnya, di Kuta Alam, pada 8 Desember, pihaknya juga mengamankan SM (38), warga Bireuen. “Tersangka kita amankan di sebuah rumah sedang mengunakan narkoba, setelah itu polisi melakukan pengembangkan dan berasil mengamankan tiga orang lainnya, yang merupakan jaringan mereka. Saat ini ketiganya masih dalam pengembangan,” ujar Kasat. Disebutkan Kasat, narkoba yang masuk ke Banda Aceh mengunakan jalur laut dan barang tersebut masuk dari luar Indonesia. Untuk itu, dia berharap semua pihak untuk memberikan informasi agar semua kasus narkoba bisa diungkap. (ibi/ara)

BANDA ACEH (RA) - Sebanyak 691 orang calon asisten Ombudsman RI Perwakilan Aceh mengukuti tes tulis. Tes ini berlangsung di Aula UCC Ahmad Dahlan, Universitas Muhammadiyah Banda Aceh, Senin (19/12). Sebelumnya peminat yang mendaftar untuk ikut seleksi menjadi asisten Ombudsman RI perwakilan Aceh berjumlah 1.176 orang. Namun yang lulus berkas 691 orang. Para peserta datang dari berbagai bidang ilmu. “Mereka yang lulus seleksi administrasi besok akan dilakukan ujian tulis di Universitas Muhammadiyah Aceh. Saya berharap melalui seleksi yang baik ini akan diperoleh asisten dengan kualifikasi terbaik,” ujar H. Taqwaddin Husen, Kepala Ombudsman RI perwakilan Aceh. Ia mengatakan, untuk tahap selanjutnya, seteleh tes tulis akan diterima 18 orang dengan nilai tertinggi. Dan dari 18 orang tersebut akan didilakukan tes wawancara dan wawasan kebangsaan dan diterima sebanyak enam orang. Taqwaddin mengungkapkan, calon asisten Ombudsman Aceh dengan latar belakang hukum. Meski demikian, lanjutnya, yang lulus nanti dengan nilai tertinggi dan juga nilai IPK. Dikatakannya, tes tersebut tidak bisa dibantu namun lebih kepada kemampuan calon peserta masingmasing. (adi/ara)

Hidayatullah, dari Aceh hingga Papua Hampir empat tahun dan menghabiskan dana hingga Rp50 Juta Rupiah, anggota Base Camp Motorcycle Community Nanggroe Aceh Daroessalam (MCC NAD), Hidayatullah, akhirnya tiba kembali di Aceh, awal Desember 2016. Hendri – Banda Aceh “INI saya lakukan karena hobi, bukan untuk menunjukan saya hebat,” kata Hidayatullah Ramadhan, pemuda asal Ketapang, Aceh Besar, yang baru sepekan tiba kembali di kampung halamannya, Aceh, setelah menyelesaikan petualangan ‘Menjelajahi Nusatara, dari Aceh hingga Papua’ dengan mengunakan sepeda motor. Berbekal enam juta rupiah tabungannya, tahun 2012 lelaki yang biasa disapa Dayat ini memulai petualangannya. Bukan untuk menyombongkan diri dengan melakukan hal yang tergolong gila ini, namun dia lebih terdorong untuk melihat serta menikmati secara langsung keindahan Indonesia yang katanya ‘Bak Ratna Mutu Manikam’ itu. Perjalanan panjang yang dilakukannya ini membawa nama komunitas Base Camp Motorcycle Community Nanggroe Aceh Daroessalam (MCC NAD). Dilengkapi surat jalanan, serta restu orang tua dan kerabat, Dayat pun memulai perjalanannya. “Menjelajahi pelosok tanah air, banyak kenangan, pelajaran dan sahabat serta saudara yang kita temui. Suka dan duka selama melakukan perjalanan tersebut, kini tersimpan menjadi kenangan yang berharga dalam hidup saya. Banyak kisah dan rasa selama perjalanan itu saya rasakan, semua itu menjadi pelajaran dan kisah hidup yang paling berharga,” katanya. ***

HENDRI/RAKYAT ACEH

KELILING INDONESIA: Hidayatullah Ramadhan, pemuda Keutapang, Aceh Besar yang telah menjelajahi Nusantara dari Aceh hingga Papua dengan sepeda motor.

Awal lahirnya ide ini, bermula ketika pemuda yang hobi touring menggunakan motor ini menjelajahi Aceh. Lalu munculah ide ‘gila’ untuk membuat sebuah kegiatan “Jelajah Indonesia” dengan tema “Indonesia itu Indah Bray”, silahturahmi damai, menumbuhkan rasa semangat nasional untuk mengenal adat budaya di tanah Indonesia,” ujar Dayat. “Tujuan dari perjalanan Jelajah Indonesia ini untuk membangun rasa persaudaran serta bersilahturahmi dan bertukar berbudaya dari Aceh untuk Indonesia,” katanya. Diungkapnya, kisah yang paling berharga yang dialaminya dalam perjalanan itu, kuatnya rasa persaudaraan sesama warga negara Indonesia. Rasa persaudaraan inilah yang membuat perjalanannya menjadi indah dan banyak warna. “Itulah Indonesia, makanya aku berani dan jalani ini. Setiap daerah yang kusinggahi, berbeda dengan daerah lainnya, tapi yang tidak beda rasa peduli sesamanya. Itu hal yang sangat indah dan mengharukan,” katanya.

Perjalanan panjang yang dilaluinya bukan selalu manis. Tak sedikit yang pahit. Seperti saat di mana dia harus menempuh perjalanan sendiri dan bermalam di sembarang tempat, terutama di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). “Saat tidur di SPBU terkadang sendiri tak ada kawan. Itu yang paling tak enak dan selalu saya ingat.” Total Dayat menghabiskan hampir Rp50 juta. “Biaya itu saya dapatkan dari bantuan beberapa pihak, seperti komunitas sepeda motor, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), pemerintah, serta beberapa instansi lainnya,” kata Dayat. “Untungnya, setiap daerah yang saya singgahi, semuanya membantu.” Bagi Lima Untuk memudahkan misi ‘Menjelajahi Nusatara, dari Aceh hingga Papua’ ini, Dayat pun membaginya menjadi lima wilayah kepulauan besar. Lima provinsi di Sumatera ia lewati bersama deru motor bebeknya. Setelah itu, lautan diseberangi untuk menyambangi pulau paling padat penduduk, Jawa. Di sana,

Dayat bersua dengan rekan-rekan dari komunitas lain. Mereka mengantarnya ke Bandung, sebelum menuju Jogja, Solo, dan Surabaya. Puas mengelilingi Jawa, Dayat ke Sulawesi. Di Pulau Besi itu, dia menjelajahi beberapa wilayah yang memberikan sensasi berbeda ketimbang di Jawa. Agustus 2014, sepeda motornya mengarah menuju kepulauan Maluku, mengunjungi Halmahera dan beberapa tempat indah lainnya. Dua bulan berselang, Dayat telah hadir di Papua. Di sana, dia habiskan waktu kembali berwisata, mengunjungi Titik Nol Kilometer Indonesia wilayah timur, di Merauke. Menghabiskan waktunya bersama saudara-saudara di Papua Nugini, awal 2015 Dayat memutar arah ke Wamena, kemudian menuju Timika, sebelum kembali ke Maluku dengan menumpang pesawat Hercules. Maluku, Banda Naira, Pulau Seram, Pulau Buru, Dobo, Tual, serta Samlaki di’jajah’nya, sebelum September 2015 dia menjejakkan kaki di Borneo. Wilayah NKRI di Kalimantan dijelajahi, termasuk beberapa kota yang masih wilayah teritorial Malaysia. Kalimantan Utara yang merupakan provinsi termuda Indonesia tak lupa dikunjungi Dayat. Dia juga berputar ke Kalimantan Timur, Selatan, Tenggara, dan Barat. Bahkan Dayat sampai merasakan atmosfer Negeri Jiran Malaysia yang memang bertetangga dengan Kalimantan. Awal tahun 2016, Dayat dan tunggangannya berada di Nusa Tenggara. Mengunjungi Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Lombok, hingga Timor Leste. Setelah itu Dayat putar haluan, pulang ke Aceh. “Dan sepekan lalu, saya tiba di Banda Aceh kembali. Perjalanan saya mulai dari Aceh, dan saya akhiri di Aceh,” tutupnya. (ara)


EKONOMI BISNIS

RABU 21 DESEMBER 2016

11 3

Rakyat Aceh

Pertamina Pastikan Pasokan BBM Aman

Natal dan Tahun Baru SPBU Beroperasi 24 Jam BANDA ACEH (RA) - PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region I (MOR I) pastikan pasokan BBM dan LPG selama perayaan Hari Natal dan Tahun Baru 2017 aman. Untuk menjamin itu, Pertamina juga membuka Posko dan Tim Satgas BBM. Retail Fuel Marketing Manager PT Pertamina MOR I Sumbagut Agus Taufik Harahap mengatakan, sebanyak 46 SPBU beroperasi 24 jam terdiri dari SPBU yang tersebar di jalur Pantai Timur dan Barat Aceh. Puluhan Stasiun Pengisian Bahan Bakar

Umum (SPBU) tersebut beroperasi 24 jam penuh untuk melayani kebutuhan masyarakat akan bahan bakar minyak (BBM). “Terminal BBM dan Depot LPG pun tetap beroperasi pada hari libur untuk menjamin ketersediaan produk BBM dan LPG serta sarana dan fasilitas penunjang,” ujar Agus Taufik Harahap pada acara peluncuran Pertamax Turbo di kantor Pertamina Aceh, Selasa (20/12). Dikatakannya, untuk memastikan pelay-

anan tetap prima, Pertamina juga membuka posko dan tim Satgas BBM serta LPG di kantor cabang, Terminal BBM serta Depot LPG Pertamina di Aceh terhitung tanggal 19 Desember hingga 9 Januari 2017. “Kita perkirakan kebutuhan premium selama masa liburan tersebut akan turun 2 persen di Aceh. Sedangkan kebutuhan solar diperkirakan turun hingga 19 persen. Asumsi ini berdasarkan pola konsumsi masyarakat pada waktu yang sama di tahun-tahun sebelumnya,” ungkap Agus.

Pihaknya juga memperkirakan konsumsi tertinggi BBM akan terjadi pada 31 Desember. “Pada hari itu premium diperkirakan naik hingga 28 persen, dari 1.386 kiloliter per hari menjadi 1.778 kiloliter,” ungkapnya lagi. Disebutkannya, Pertamina MOR I menjamin pasokan BBM dan LPG untuk masyarakat. “Apabila ada keluhan pelayanan akan BBM dan LPG dapat menghubungi contact centre Pertamina di 1500-000,” pungkasnya.

Sementara itu Ketua Himpunan Pengusaha Swasta Nasional Minyak dan Gas Bum (Hiswanamigas) Aceh Faisal Budiman yang hadir pada acara tersebut menyampaikan, pihaknya siap mendukung dan semua armada untuk pendistribusian BBM dan LPG. “Sebagai mitra Pertamina dalam pendistribusian BBM dan LPG, kita siap mendukung. Ini demi menjamin sampainya BBM dan LPG ke tangan masyarakat,” tukasnya. (min)

Pertamax Turbo Meluncur di Aceh BANDA ACEH (RA) - PT Pertamina (persero) Marketing Operation (MOR I) meluncurkan Pertamax Turbo untuk wilayah Aceh di Kantor Pertamina Aceh di Jalan Teungku Daud Beureueh, Banda Aceh, Aceh, Selasa (20/12). Peluncuran ini dihadiri oleh Retail Fuel Marketing PT Pertamina (Persero) MOR I, Agus Taufik Harahap, Marketing Branch Manager Aceh PT Pertamina Gunawan Wibisono dan Ketua Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) Aceh, H Faisal Budiman. Pertamax Turbo yang baru diluncurkan ini sudah bisa digunakan dan didapatkan di ada empat SPBU di Aceh, yakni SPBU Setui di Banda Aceh, SPBU di Jalan Soekarno-Hatta Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, SPBU di Saree Aceh Besar dan SPBU di Ulee Gle Pidie Jaya. Harga jualnya Rp8.850 per liter. Agus Taufik Harap menyebutkan, untuk wilayah Aceh keempat SPBU tersebut sudah menyediakan Pertamax Turbo dan melayani konsumen dan bahan bakar jenis baru ini diperuntukkan untuk kendaraan bermesin bensin. “Pertamax Tubro ini merupakan hasil pengembangan produk Pertamax Plus yang memiliki Research Octane Number (RON) minimal 98 serta dilengkapi Ignation Boost

Formula,” kata Agus. Sebelumnya, tambah Agus, Pertamax Turbo juga sudah diluncurkan di Sumatera Bagian Utara (Sumbagut), diantaranya Kepulauan Riau, Provinsi Riau, Sumatera Barat dan Sumatera Utara. “Pertamax Turbo menghasilkan gas buang mesin kendaraan lebih ramah lingkungan dan membuat mesin lebih baik. Kami berharap adanya produk Pertamax Turbo membuat konsumen lebih mudah untuk mencari dan memilih bahan bakar terbaik untuk kendaraannya,” ujarnya. Ia munuturkan, Pertamina akan selalu memberikan varian terbaru kepada konsumen untuk memikih jenis bahan bakar dan tentunya diimbangi dengan kualitas terbaik. “Diluncurkannya Pertamax Turbo membuat jenis bahan bakar Pertamina terus bertambah. Pertamina juga telah memiliki beberapa bahan bakar lainnya, yakni Pertalite, Dexlite dan Pertamina Dex,” imbuhnya. Setelah diluncurkan, sebut dia, penjualan PertamaxTurbosudahmencapai4.000literper hari di empat SPBU tersebut yang menyediakannya. Pertamina juga menargetkan tahun depandapatmenambahkanjumlahSPBUyang menjual Pertamax Turbo. “Penjualan per hari masing-masing SPBU mencapai 1.000 liter,” pungkasnya. (mag-68/min)

ZULKARNAINI/RAKYAT ACEH

LAUNCHING: Retail Fuel Marketing Manager PT Pertamina (Persero) MOR I, Agus Taufik Harahap (tengah) memberi keterangan pers pada acara Launching Pertamax Turbo di Kantor Pertamina Banda Aceh, Selasa (20/12).

Tutup Musim Balap 2016

Pembalap Honda Sabet 4 Gelar Juara JAKARTA (RA) – Akhiri musim balap 2016, tim dan pembalap Honda didukung PT Astra Honda Motor (AHM) persembahkan empat gelar juara nasional dari 6 kelas dilombakan pada Grand Final Kejuaran Nasional Motoprix 2016 di Sidrap, Sulawesi Selatan (17-18/12). Para pebalap peraih hasil terbaik itu yakni, Andi Farhat dari tim balap Astra Racing Team Sulsel di kelas tertinggi MP1 (bebek 150cc tune up seeded) dengan motor tunggangannya New Honda Sonic 150R dan di kelas MP2 (bebek 125cc tune up seeded) diraih oleh Awhin Sanjaya yang merupakan siswa Astra Honda Racing School dan saat ini bermain untuk tim balap Sidrap MPM Honda KYT Nissin IRC Trijaya. Di kelas lainnya, juara nasional di kelas MP5 (bebek 150cc standar pemula) dan MP6 (bebek 125cc standar pemula) diraih oleh Derry Satrio dari tim balap Honda Deli Indako Nissin

(AHM FOR RAKYAT ACEH)

JUARA : Pebalap Honda (tengah) Andi Farhat, (kiri) Anggi Permana dan (kanan) Handy Tuahatu berhasil sapu bersih podium kelas bergengsi MP1 di race kedua Grand Final Kejuaran Nasional Motoprix 2016 di Sidrap, Sulawesi Selatan (18/12).

FDR NHK MMS Holly 56 dan Maulana Ibrahim dari tim balap Honda Lilo AK TDR KYT Aracer Hogo FDR Bone. Selain itu melengkapi hasil gemilang

tersebut, tim dan pebalap Honda lainnya juga berhasil mengamankan dua posisi runner up di kelas MP5 dan MP6 serta empat posisi runner up

kedua yaitu di kelas MP1, MP2, MP4 dan MP5. GM Marketing Planning & Analysis Agustinus Indraputra mengapresiasi pencapaian tim dan pebalap Honda yang telah menoreh prestasi lebih tinggi di tahun ini. Sebagai ungkapan apresiasinya, AHM juga turut memberikan beragam hadiah pembinaan bagi tim dan pebalap yang telah meraih juara selama ajang Motoprix 2016. “Kami bangga dan berterima kasih atas kerja keras dan hasil yang diraih oleh para tim serta pebalap Honda mulai dari awal kejuaraan Motoprix 2016 di masing-masing region sampai malam final di Sidrap. Kami harap prestasi tersebut terus berlanjut dan menjadi pemicu semangat bagi tim dan pebalap muda lain di tanah air untuk memberikan yang terbaik di musim balap tahun depan,” ujar Indraputra. (rel/min)

2017, Sektor Konsumsi Pendorong Utama Ekonomi JAKARTA (RA) –Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebutkan, sektor konsumsi bakal menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi. Dia meyakini, tingkat konsumsi dalam negeri tumbuh positif. ”Level of growth 2017 diprediksi relatif 5,1 persen dengan inflasi pada level empat persen. Kita bicara dari sisi faktor pertumbuhan ekonomi yang masih didominasi konsumsi,” ungkapnya. Sri melanjutkan, di samping konsumsi, pertumbuhan ekonomi harus mengandalkan sektor lainnya seperti investasi, baik dari dalam maupun luar negeri.

Menurut dia, pertumbuhan ekonomi yang sepenuhnya ditopang dari konsumsi tidak akan bertahan lama. Karena itu, dibutuhkan pertumbuhan investasi yang relatif memberikan dampak jangka panjang, misalnya melalui pembangunan infrastruktur. ”Demand yang terlalu didominasi konsumsi tidak akan sustain. Kita perlu menciptakan keseimbangan dari consumption driven dan investment driven. Sementara itu, investment driven bisa immediate seperti pemerintah belanja infrastruktur yang sifatnya lebih panjang,” lanjutnya. Mengenai yang diprediksi tumbuh

tahun depan, Sri menyebut bidang jasa. Menurut dia, pertumbuhan sektor komunikasi, perhubungan, dan keuangan selalu baik meski kondisi ekonomi tengah menurun. ”Efek mulitplier sektor itu mungkin harus dikembangkan. Makanya, soal komunikasi, transportasi, itu semuanya berhubungan dengan konektivitas,” imbuhnya. Ekonom Indef Enny Sri Hartati juga meyakini bahwa sektor konsumsi rumah tangga masih menjadi kontribusi utama bagi pertumbuhan ekonomi tahun depan. Untuk itu, pemerintah harus mampu menjaga inflasi agar daya beli

masyarakat tidak tergerus. Upaya perbaikan iklim investasi menjadi tantangan lainnya. Sebab, investasi sangat diharapkan untuk menahan laju deindustrialisasi. Selain itu, investasi dapat menjadi sarana untuk mempersempit ketimpangan melalui perbaikan distribusi realisasi penanaman modal. ”Harus diakui bahwa konsentrasi investasi di Jawa mengakibatkan aktivitas bisnis terpusat di wilayah tersebut. Karena itu, upaya pemerintah untuk meningkatkan pembangunan infrastruktur ke luar Jawa patut diapresiasi,” katanya. (jos/ jpnn/min)

Diskon Palsu Masih Marak

Transaksi Harbolnas di Bawah Target JAKARTA (RA) - Pelaksanaan Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) sudah kelar dari seminggu lalu. Tapi, sayangnya nilai transak-sinya di bawah target Rp 6,3 triliun. Selain itu, masih ditemu-kan adanya diskon palsu. Panitia angkat tangan. Direktur Nielsen Indonesia Rusdy Sumantri mengatakan, tahun ini penjualan Harbolnas 2016 yang diikuti oleh 211 pelaku e-commerce itu tercatat Rp 3,3 triliun. Jumlah ini lebih tinggi Rp 1,2 triliun diband-ingkan perolehan Harbolnas tahun lalu yang mencapai Rp 2,1 triliun. Selain itu, terjadi kenaikan rata-rata penjualan hingga 3,9 kali untuk 211 e-commerce yang berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. “Faktor uta-

ma yang memengaruhi pembeli belanja di Harbolnas 2016 adalah diskon besar dan gratis ongkos kirim,” papar Rusdy Sumantri di acara konferensi pers Pasca Harbolnas 2016, di Jakarta, kemarin. Pada Harbolnas kali ini, tran-saksi tertinggi terjadi pada kat-egori fashion sebesar 68 persen persen, kemudian disusul oleh teknologi atau gadget. Ketua Panitia Harbolnas 2016 Miranda Suwanto mengaku, tidak kecewa dengan tidak tercapainya target tersebut. Sebab, tujuan utama dari Harbolnas ini adalah mengajak konsumen untuk beralih ke belanja online. “Ternyata kalau dari hasil survei Shopback dan Nielsen itu terca-pai sih,” ujarnya.

Menurut dia, tidak tercapainya target penjualan karena terjadinya perubahan pola konsumsi kon-sumen. Berdasarkan riset Nielsen, produk yang banyak dibeli adalah kebutuhan sehari-hari. “Kalau dibandingkan gad-get itu kan berbeda ya nilai produknya. Itu juga yang mung-kin menyebabkan nilai transak-sinya berbeda ya,” ujar Senior Vice President Strategic Partner-ship & Business Development Lazada Indonesia ini. Diskon Palsu Diskon palsu masih ditemui di acara Harbolnas 2016. Miranda mengatakan, penyelenggara tidak berdaya menghadapi dis-kon palsu. Padahal,

sebelum pelaksanaan Harbolnas, panitia sudah mengingatkan kepada peserta untuk tidak memberikan diskon palsu. “Kita sudah minta mereka untuk memberikan dis-kon sebenarnya,” ujarnya. Diskon palsu adalah penjualan menaikkan harga barangnya dengan sangat tinggi dan tidak masuk akal, kemudian diberikan diskon yang besar. Padahal, jika dilihat harganya tidak ada potongan dari harga aslinya Miranda justru meminta konsumen lebih cermat dalam me-lihat diskon atau tawaran yang dipampang oleh penjual di situs belanja online. Pembeli juga disarankan untuk tidak langsung tergiur begitu saja. (rmol/min)

Target Produksi Minyak 852 Ribu Barel Per Hari JAKARTA (RA) - Kementerian ESDM & SKK Migas menargetkan produksi minyak (lifting) tahun depan bisa mencapai 852 ribu barel per hari (bph). Angka ini jauh di atas target yang ditetapkan dalam APBN sebesar 815 ribu barel per hari. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan melakukan blusukan ke Lapangan Minyak Minas di Ka-bupaten Siak, Riau, yang dikelola oleh PT Chevron Pacific Indonesia (CPI) dan Pembangkit Listrik Ten-aga Uap (PLTU) Tenayan Raya, Pekanbaru, akhir pekan lalu. Jonan yang mengenakan kemeja putih lengan pendek itu mengatakan, dirinya dan Kepala SKK Migas Amien Sunaryadi sudah menyepakati produksi minyak 2017 naik menjadi 852 ribu bph. Sementara, da-lam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2017, produksi minyak hanya ditarget-kan 815 ribu bph. “Tahun ini saja produksi sudah mencapai 820 ribu barel per hari. Nah, saya sudah janjian dengan Kepala SKK Migas minimal produksi 825 ribu barel per hari. Tapi ternyata Kepala SKK belum puas, kenapa nggak 852 ribu barel per hari saja saja. Ya sudah tinggal balik saja angkanya dari 825 jadi 852,” ujar bekas Dirut PT Kereta Api Indonesia (KAI) ini. Jonan menegaskan, tidak ada pemangkasan lifting minyak tahun ini meski negara-negara pengekspor minyak (Organiza-tion of the Petroleum Exporting Countries/OPEC) sepakat memotong produksi minyaknya. Dia mengungkapkan, OPEC meminta Indonesia untuk memangkas produksinya 37 ribu bph, tapi arahan Presiden Jokowi jangan. “Biasanya kalau harga minyak naik, para kontraktor minyak akan semangat eksplorasi dan eksploitasi karena dapatnya uangnya lebih banyak. Nah untuk dampak pemangkasan produksi, Indonesia tidak ikut,” papar Jonan. Kepala SKK Migas Amien Sunaryadi mengakui, angka 852 ribu bph itu merupakan kesepak-atan yang menjadi target internal antara pihaknya dengan Menteri ESDM Ignasius Jonan. “Kami ada pilihan mau menekan pengembalian biaya operasi hulu migas atau mau menaikkan lifting? Jadi sepakat kami pilih naikkan lifting,” kata Amien. (rmol/min)

Saham-saham Gorengan Bakal Bergerak Lincah JAKARTA (RA) – Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup memerah pada perdagangan Senin (19/12) kemarin. Indeks terkoreksi 39,74 poin atau 0,76 persen menjadi 5.191. Investor asing melanjutkan aksi lepas saham senilai Rp 288 miliar. Indeks saham LQ45 tergelincir 0,99 persen ke posisi 865,06. Efeknya, mayoritas indeks saham acuan tertekan. Tercatat sebanyak 217 saham melemah. Sebanyak 97 saham menguat dan 98 lainnya stagnan. Total frekuensi perdagangan saham sekitar 255.143 kali dengan volume perdagangan 10,4 miliar shaam. Nilai transaksi harian Rp 5,3 triliun. Secara sektoral, sebagian besar sektor tertekan kecuali aneka industri naik 0,51 persen. Sektor barang konsumsi merosot 1,63 persen, disusul aneka industri (1,6 persen) dan sektor manufaktur (1,25 persen). Saham-saham menguat antara lain BOGA yang naik 69,90 persen, TAXI (34,64 persen), dan RANC (11,76 persen). Saham-saham yang turun di antaranya NAGA yang defisit sepuluh persen, BUMI (7,97 persen) dan (GREN7,74 persen). Kepala Riset Universal Broker Indonesia Satrio Utomo menyebut, indeks memburuk menyusul perseteruan bursa global terutama Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok. Efeknya, bursa regional memburuk dan membuat indeks ikut terkena dampak. Padahal, capital outflow mulai menurun. Harga minyak WTI juga tetap menanjak. Karena itu, indeks masih akan betah bergerak di area negatif. ”Dampaknya, hanya saham-saham gorengan yang bergerak lincah,” tegas Satrio. Dengan potensi koreksi itu, sejumlah pelaku pasar tidak berani melakukan spekulasi. ”Semoga tidak berlanjut hingga pertengahan bulan depan,” harapnya. (far/jos/jpnn)


12 Disparekraf Latih 35 Guide GAYO LUES (RA) - Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf ) Gayo Lues latih 35 pemandu Wisata (Guide). Pelatihan dilakukan selama dua hari, Senin – Selasa (19-20/12. Kepala Disparekraf Syafruddin menyebutkan, tujuan pelatihan meningkatkan kemampuan para pemandu wisata di Gayo Lues serta menambah wawasan untuk meningkatkan kunjungan. Pelatihan diharapkan wisata Gayo Lues semakin kreatif. Dengan pelayanan yang baik akan meningkatkan kunjungan. “Kita meminta pemandu bisa menjadi pilar di daerahnya bila ada kunjungan wisata. Mereka sudah tahu bagamana menyikapi tamu dari dalam maupun dari luar daerah. Dengan sudah terlatihnya para pemandu ini bisa menambah peningkatan ekonomi masyarakat,’ ujar Syafruddin. Pelatihan dilakukan selain teori juga praktek langsung di lokasi wisata di Gayo Lues. Dibimbing pemadu sudah berpengalaman di Aceh, salah Satunya ketua Aspari Aceh Usman Mchtub. juga Kiswoyo, .Hasbi Azhar, Edison dan Mr Jali. Jamin Kedah salah satu peserta latihan menyebutkan dengan pelatihan ini banyak hal baru didapat dalam bidang ilmu wisata diharapkan mendukung meningkatkan wisata di daerah. “Saya sangat berterima kasih bisa diikutkan dalam pelatihan ini. Mudah-mudah kedepan bisa ditingkatkan lagi. agar kami lebih memahami cara terbaik dalam memperlakukan pengunjung ditempat kami,” ujar Jamin. (yud/min)

Badan Jalan Provinsi Banyak Terkelupas TAKENGON (RA) - Kondisi jalan provinsi di Kabupaten Aceh Tengah di beberapa lokasi banyak mengalami kerusakan parah. Kondisi ini membuat para penguna jalan harus hati-hati dalam menjalankan kendaraan, apalagi di jam-jam sibuk. Sebagian badan jalan rusak akibat terkelupasnya aspal sehingga menimbulkan lubang yang menganga yang setiap saat menanti korban. Seperti di jalan lintasan Aceh Tengah–Belang Kejeren, tepatnya di Desa Pendere Kecamatan Bebesen. Badan jalan terkelupas sehingga mengancam keselamatan penguna jalan. Belakangan untuk keselamatan warga, warga Desa Pendere memang sudah menambal dengan alat seadanya, namun karena hujan tambalan yang dilakukan oleh masyarakat kembali terkelupas. Kondisi badan jalan yang ramai aktifitas ini, kerap dikeluhkan masyarakat. “Ini mungkin karena sistim tamba sulam. Jalan kerap rusak dan masih sulit dilalui. Apalagi drainasenya belum ada, sehingga saat tiba musim penghujan genangan air di mana-mana serta aspalnya terkikis air,” ucap Amrullah penguna jalan, (20/12). Dari itu, lanjut warga ini, hendaknya kondisi rusaknya badan jalan dapat menjadi perhatian pihak terkait. “Sejak beberapa tahun terakhir, kondisi jalan ini mengalami kerusakan. Selain tidak nyaman dilalui, juga kerap mengundang kecelakaan berlalu lintas. Bahkan pada jam-jam tertentu kemacetan kerap sekali terjadi, apalagi saat para ASN pulang dari kantor,” ungkapnya. Senada, hal sama diutarakan Iwan, warga lainnya, ia mengaku rusaknya badan jalan tersebut hendaknya menjadi perhatian serius pemerintah. Apalagi akses tersebut, merupakan jalur utama menuju perkantoran pemerintah di Kec. Pegasing dari arah Kota Takengon. (jur/min)

Blangkejeren-Kutacane Putus 12 jam PUTRI BETUNG (RA) - Jalan Blangkejeren - Kutacane putus 12 jam lebih. Putusnya jalan terjadi Senin (19/12) sekira pukul 22.00 WIB di Duren Siku, Putri Betung. Puluhan mobil baik dari Blangkejeren atau sebaliknya dari Kutacane tertahan . Kapolsek Putri Betung Iptu Budi Selasa (20/19) membenarkan adanya longsor di wilayah kerjanya. “Longsornya lumayan parah.S selain tanah menimbun badan jalan, batu dan kayu besar juga melintang di jalan, sehingga akses kendaraan tertutup dan membuat antrean kendaraan jadi panjang.” Disebutkannya, longsor terjadi diperkirakan akibat hujan deras melanda wilayah Putri Betung sejak Senin sore. Selain itu di atas longsoran merupakan perkebunan masyarakat hutannya sudah habis karena dijadikan kebun, sehingga tidak ada lagi penahan tebing gunung. “Esok harinya sekira Pukul 12.00 WIB, jalan sudah kembali normal setelah pejabat yang kami hubungi menurunkan alat berat. Mereka kerja non stop dari pagi sampai siang,” terang Budi. Diimbau kepada pengguna jalan Blangkejeren- Kutacane agar berhati-hati melintas apalagi di musim hujan seperti ini banyak daerah yang rawan longsor perlu diwaspadai. (yud/min)

Pemkab Diminta Perhatikan Pengusaha lokal GAYO LUES (RA) - Pemerintah Kabupaten Gayo Lues diminta memperhatikan pengusaha lokal seperti penampung minyak atsiri hasil olahan serai wangi, yang sering kelimpungan saat musim panen raya. Salah satu pengusaha minyak atsiri H.Syamsuar kepada Rakyat Aceh Selasa (20/12) menyampaikan, di musim panen besar seperti menjelang tahun ajaran baru dan peringatan hari besar Islam seperti hari raya, masyarakat petani serai wangi memanen secara serentak hingga toke sampai kehabisan modal. “Di masa-masa itu serai wangi jadi turun harganya di pasaran Medan. Hari sangat genting karena hampir semua toke tidak dapat menampung minyak atsiri yang panen serentak. Karena kekurangan modal minyak dijual dengan harga yang murah ke Medan,’ tukas Syamsuar. Disebutkan, bila pemerintah bisa membantu modal para pengusaha, maka mereka akan sangat tertolong. Minyak atsiri bisa distok sampai harga kembali normal. “Kita bisa menolong petani serai dengan mempertahankan harga jual.” Adam toke atsiri Kuta Panjang juga menyebutkan hal sama. Mereka sering lehabisan modal saat musim panen besar, sementara pada saat itu harga turun. “Importir dari Medan sangat jual mahal saat minyak banjir di Gayo Lues. Sementara penyalur dari Jawa hanya meminta dengan harga tinggi pada saat membutuhkan saja,” ujar Adam. “Bila ada suntikan modal dari pemerintah, kita bisa menahan semua minyak atsiri milik petani dan mempertahankan harga serta bisa menjualnya saat harga stabil,’ pungkasnya. (yud/min)

GAYO LEUSER Kisruh Bibit Kopi G2 Rp4 Miliar

Rakyat Aceh

RABU 21 DESEMBER 2016

Kadisbunhut Imbau Petani Tidak Menanam REDELONG (RA) – Pengadaan bibit kopi Arabica Siap Salur Pola Parsial senilai RP 4.013.000.000,00 dari pemerintah Aceh Tahun Anggaran 2016 menuai protes. Bibit Gayo 2 disalurkan sebanyak 275.000 oleh pihak rekanan ternyata ditangkar dari provinsi tetangga, Sumatra Utara. Ketua GeRAK Gayo Aramiko Aritonang kepada Rakyat Aceh Selasa (20/ 12) menyampaikan, Rp 4 miliar anggaran pengadaan bibit kopi jenis arabika Varietas Gayo 2 sudah disalurkan rekanan berasal Binjai Sumatera Utara. Bibit kemudian disalurkan rekanan pemenang tender yakni CV Baru Mulya beralamat di Jl Hasyim Banda Muda, Kecamatan Kuta Alam, Kota Banda Aceh. Mereka menilai, jenis bibit kopi G2 yang disalurkan Dinas Perkebunan Aceh sangat tidak sesuai dengan ciri ciri Varietas G2 yang telah dilepas sebagai kopi unggulan Nasional oleh Pusat Penelitian dan Pengembangan Dirjen Perkebunan yang disahkan dengan Surat Keputusan Menteri Pertanian Nomor 3999/ Kpts/ SR.120/ 12/2010 pada tanggal 29 Desember 2010. Ia menyebutkan, ciri ciri Varietas G2 yaitu, daun tua berwarna hijau tua, fokus berwarna coklat kemerahan, buah merah agak bulat dan berwarna merah muda, Agak tahan penyakit karat daun (hemeleia vastat rex, B et br ), Mutu Fisik dan seduhan sangat baik. Ia juga menilai, pengadaan bibit kopi Varietas G2 ini juga disinyalir menyalahi peraturan menteri pertanian No : 50 Permentan / KB.050 tahun 2015 yang mengatur tetang produksi, sertifikasi, peredaran dan pengawasan benih tanaman perkebunan. “Bibit kopi yang disalurkan dinas perkebunan aceh tersebut berasal dari perusahaan UD.Mitra Tanam yang beralamat di Binjai Sumatera Utara Medan, yang kita ketahui bahwa di binjai hanya ada perkebunan Sawit, kakau dan tebu. Atas dasar apa Dinas Perkebunan Provinsi Aceh merekomendasi bibit kopi Varietas GAYO 2 dari daerah Binjai Sumut “ terang Aramiko. Lebih lanjut aramiko menyampaikan, Asal usul bibit kopi arabika Varietas G2 ini ditemukan di Kabupaten Bener Meriah Kecamatan Banadar

MASHURI | RAKYAT ACEH

BIBIT G2 : Penyaluran bibit kopi Gayo 2 kepada penerima lanjutan di halaman Sedakab Bener Meriah usai diterima secara simbolis oleh Plt Bupati Bener Meriah, Drs Hasanudin Darjo,MM Senin (19/10) di halaman Sedtda Kabupaten Bener Meriah, Kampung Serule Kayu Kecamatan Bukit.

Maisyir Aman Al di desa Jongok Meluem dan banyak petani kopi di Bener Meriah yang menggembangkan dan membudidayakan bibit kopi Varietas G2 tersebut. Melalui Rakyat Aceh, GeRAK Gayo berharap agar Jaminan Mutu Kualitas Bibit Kopi Arabica Varietas G2 benar benar memenuhi standar kualitas agar bantuan pemerintah dapat bermanfaat buat petani kopi yang ada di Bener Meriah dan Aceh Tengah. Sementara itu, saat dikonfirmasi Direktur Gayo Mandiri Cofee Moh Amin saat penyaluran bibit kopi Senin (19/12) menyampaikan, sebanyak 275.000 bibit kopi telah disalurkan untuk Kabupaten Bener Meriah tersebar di seluruh Kecamatan di Bener Meriah. “Itu bukan bibit dari Medan itu bibit dari kebun Maysir Aman Al Kampung Batin Kecamatan Bandar yang ditangkarkan di Medan. Itu bibit Gayo 2 yang sudah direkomendasikan oleh Kementerian “ ujar Amin M Amin mengaku, hanya sebatas perwakilan petani untuk membantu

membagikan bantuan tersebut dan tidak memiliki wewenenang untuk menjawab tanggapan terkait penolakan bibit tersebut. “bukan kapasitas saya untuk menjawab saya hanya menyalurkan,” tegas Amin. Kadisbunhut Imbau Petani Tidak Menanam Meyikapi kontra bibit yang dipasok dari Medan Ahmad Ready. SP, Kepala Dinas Perkebunan dan Kehutanan ( Disbunhut ) Kabupaten Bener Meriah Selasa ( 20/12 ) dikediamanya Kampung Bale Atu Kecamatan Bukitmengimbau agar mayarakat tidak menanam bibit yang dibagikan. “Itu bibit illegal. Jika saya masih kepala dinas, sampai kapan pun saya tidak akan membenarkan bibit itu ada di Gayo. Atas dasar apa Ismaniar mengatakan itu llegal sementara dinas perkebunan bener meriah belum pernah mengeluarkan rekomendasi” ujar Ahmad Ready. Menurut Ahmad Ready, bibit kopi yang disalurkan kepada masyarakat Bener Meriah tersebut tidak jelas asal

usulnya. Karena Dinas Perkebunan dan Kehutannan Bener Meriah tidak pernah mengeluarkan rekomendasi penyaluran bibit tersebut. Bahkan menurutnya, jauh sebelumnya pihaknya sudah melayangkan surat penolakan terhadap bibit itu karena dinilai tidak jelas. “Bibit disalurkan tersebut tidak steril dan mengandung penyakit, seperti bakteri dan jamur. Karena kalau bibit itu ditangkarkan di Binjai Sumatra Utara tidak menutup kemungkinan tanah digunakan mengandung jamur dan bakteri,” kata Ahmad Ready. Ia berharap masyarakat mengembalikan bibit tersebut jika masyarakat perduli dengan kopi Gayo yang sudah ada di Bener Meriah. “Ada apa di balik penyaluran bibit kopi didatangkan dari Binjai itu? Kita patut menduga bibit tersebut akan menghancurkan keberadaan kopi di gayo kedepannya. Karena semua orang tau kopi adalah merupakan sumber kehidupan Perekonomian masyarakat Bener Meriah dan Aceh Tengah “ sebut Ahmad Ready. (mag-70/min)

Peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional

16 Rumah Korban Kebakaran Dicat SUBULUSSALAM (RA) - Peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) tingkat Kota Subulussalam digelar dengan mencat 16 rumah warga Dusun Cepu Indah, Desa Subulussalam Timur, Kecamatan Simpang Kiri, Selasa (20/12). Belasan rumah tersebut baru selesai dibangun pemerintah setempat setelah diamuk api pada bulan Oktober lalu. Bangunan berkonstruksikan kayu itu dicat masing-masing Dinas “ini merupakan rasa kepedulian kita terhadap korban kebakaran. Di momen HKSN ini memang sengaja di gelar di Subulussalam Timur mengingat untuk membantu warga “ kata Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Salmuddin, SKM dalam laporannya. Salmuddin menambahkan, untuk cat rumah warga dibebankan kepada masing-masing SKPK dan langsung di cat PNS “ yang mencat rumah warga langsung di cat masing-masing PNS di SKPK “ kata Salmuddin. Sementara, Camat Simpang Kiri, Jhoni Arizal, M. Si juga menyampaikan dalam sambutannya bahwa saat ini warga yang tinggal di pingir aliran sungai cepu indah itu perlu diperhatikan. Salah satunya adalah perlu adanya pembangunan sumur bor yang selama ini warga tersebut masih kebanyakan mengkonsumsi air dari sungai yang kini telah di normalisasi pemer-

KAYA ALIM/RAKYAT ACEH

AKSI SOSIAL: Kepala Dinas Sosial, Salmuddin mengecat rumah warga pada peringatan HKSN tingkat Kota Subulussalam, Selasa (20/12).

intah. Tak hanya itu, dihadapan Wakil Walikota, Jhoni juga memohon kepada pemerintah Kota Subulussalam untuk mengalokasikan anggaran pembelian lahan Taman Pemakaman Umum (TPU) yang kini sudah padat. “Mohon perhatiannya bapak Wakil Walikota agar sumur bor dibangun agar warga tidak lagu mengonsumsi air dari sungai. Air dari air sungai itu tidak layak diminum “ pinta Jhoni Arizal. Wakil Wali Kota Subulussalam, Drs.

Salmaza dalam sambutannya mengatakan, HKSN merupakan kesetiakawanan antar sesama sehingga tidak hanya setia berkawan saat senang tetapi disaat susah juga harus setia. Sentil Kepala Dinas Perindagkop Salmaza sempat menyentil Kepala SKPK yang tak hadir dalam acara tersebut. Salmaza menanyakan Kepala Dinas Perindagkop, Asrul yang

tidak hadir. “Kepala Disperindagkop, saudara Asrul mana? Tidak hadir ya? Inilah salah satu bentuk ketidakdisiplinan pejabat di Subulussalam “ kata Salmaza. Salmaza juga meminta kepada korban kebakaran agar tidak larut dalam musibah tetapi harus bangkit untuk perubahan kedepan “ siapa yang tidak sedih harta benda semua hangus terbakar. Tapi itu semua kehendak Allah dan harus kita terima dengan lapang dada “ harap Salmaza. (lim/min)

GOW Serahkan Bantuan Kepada Yayasan Ilham REDELONG (RA)- Gabongan Organisasi Wanita (GOW), mendatangi dan menyerahkan bantuan berupa sembako beras, telur dan endomi kepada Selokolah Luar biasa (SLB) SD,SMP,dan SMA yayasan Ilham Selasa (20/12) Kampung Pondok Gajah Kecamtan Bandar. Penyerahan bantuan tersebut merupakan rangkaian kegiatan Hut GOW Ke-3. Ketua rombongan GOW Halimah kepada Rakyat Aceh mengatakan, acara penyerahan merupkan acara yang terakhir dari rangkaian kegiatan hut GOW, setelah sebelumnnya sempat melaksanakan beberapa kegiatan seperti halnya, sayembara, seminar dan pelatihan. Melalui kegiatan ini, Halimah menyampaikan, agar semua pihak dapat

bekeja sama untuk membantu memperhatikan anak-anak disabilitas yang bersekolah di SLB Yayasan Ilham yang membutuhkan perhatian dan bantuan keungan. “ Diera yang serba terbuka ini, sepertinya masih ada yang di tutuptutupi,kita sedah menjadi donatur kemana-mana namun kita tidak melihat kalaui disini juga membutuhkan bantuan dana padahal saya setiap hari melewati daripondok baru melewati jalan ini “ ujar Halimah Untuk itu, ia berharap, kedepannya dapat mendukung pendidikan yang masih sangat minim“ Bangunlah kebersamaan untuk mencari donatur banyak orang yang punya di daerah kita ini” tambah Halimah. Sebelumnnya, dalam acara perte-

muan bersama Gow dan pihak sekolah Reje Kampung Pondok Gajah Zumadi dalam Sambutannya menyampaikan, merupakan untuk pertama kalinya memberikan sambutan di SLB tersebut, ia berharap, kedepannya, untuksaling berkoordinasi dalam hal memajukan pendidikan terutama untuk yayasan SLB, “ Setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangan, namun meskipun anak didik di SLB, memiliki kekurangan di bagian fisik, namun mereka memiliki kelebihan kebiasaan yang bisa membaca Al-Quar setiap hari hal tersebut tidak dilakukan oleh anak-anak yang normal dan ini harus di syukuri” ujarnya. Disamping itu juga, ia berharap tidak ada perbedaan perlakuan antara disabilitas dengan anak didik lain-

ya. “ Mereka harus diperlakukan sama dan ketika mereka berada diluar semua pihak harus melakukan pengawasan agar mereka tidak diolok-olok oleh merekayang normal” kata Zumadi. Dalam acara tersebut, ketua Yayasan Ilham Tuah Darma juga memberikan cindera mata berupa bunga dan barang-barang yang merupakan hasil karya anak didik SLB sontak Halimah terlihat teharu dan meneteskan airmata sambil mengucapkan, “seharusnya kita yang harus member bukan menerima” ucapnya. Acar dilanjukan dengan penyerahan bantuan berupa sembako dan foto bersama antara GOW dan anak didik Yayasan Ilham beserta pengurus laiinnnya. (mag-70/min)


Dokumen ini teregistrasi hanya untuk Sdr/Sdri : Rakyat Aceh - email: metroaceh@gmail.com , Dilarang menyebarluaskan dokumen ini !!!

RABU 21 DESEMBER 2016

ENTERTAINMENT

13

Angkat Bantar Gebang, Acha Rebut Runner-up 2 Miss World 2016 OXON HILL – Track record Indonesia di ajang kontes kecantikan semakin gemilang. Tahun ini Ariska Putri Pertiwi dinobatkan menjadi Miss Grand International. Lalu, Felicia Hwang menjadi runner-up kedua Miss International. Kemarin (19/12) bertambah lagi prestasi wakil Merah Putih. Natasha Mannuela mengamankan gelar Runner-up 2 Miss World 2016 dalam final di MGM National Harbor, Oxon Hill, AS. Cewek yang akrab disapa Acha itu mengucapkan terima kasih kepada seluruh warga Indonesia. Termasuk warga Bantar Gebang yang mendukung proyek sosialnya. ’’Doa dan dukungan mereka menjadi kekuatan dan semangat sendiri bagi saya untuk terus berjuang di Miss World 2016,’’ kata Acha dalam siaran pers yang diterima Jawa Pos. Merebut tempat ketiga Miss World, dia mengulang pencapaian Maria Harfanti tahun lalu. Mahkota Miss World direbut oleh Miss Puerto Rico Stephanie Del Valle. Runner-up pertama atau tempat kedua menjadi milik Yaritza Reyes, wakil Republik Dominika. Sepanjang malam final, Acha tampil stunning. Perempuan 22 tahun asal Bangka Belitung itu

mengenakan tube dress bertabur kristal warna biru tua gradasi putih. Dia tampil anggun sehingga merebut runner-up kedua kategori Top Model. Dia juga menjadi Continental Queen of Beauty untuk wilayah Asia dan Oseania. Pada babak final, Acha mendapatkan pertanyaan akhir dari Miss World 2002 Azra Akin. Dia menanyakan bagaimana menumbuhkan kepercayaan orang lain untuk dapat membantu lingkungan. ’’Menumbuhkan kepercayaan orang lain pertama kali harus dimulai dari diri sendiri,’’ jawab Acha. ’’Kita juga harus memulainya dengan cinta. Jika orang melihat ketulusan kita, mereka akan terinspirasi dan melanjutkannya,’’ paparnya. Ada sedikit nervous dalam intonasi Acha. Acha juga mendapatkan gelar prestisius Beauty with A Purpose. Tiap putri memang diminta menunjukkan proyek sosial yang pernah dilakukan. Acha membuat proyek di kawasan Bantar Gebang, Bekasi. Dalam video presentasinya, Acha menampilkan gambaran warga Bantar Gebang. Termasuk anak-anaknya yang bertelanjang kaki yang setiap

hari bergelut dengan tumpukan sampah. ’’Kurangnya pendidikan membuat anak-anak ini tak berdaya hidup miskin. Kami membantu memutus lingkaran setan antara kemiskinan dan kebodohan di sana,’’ kata Acha dalam narasi. Aksi Acha menghidupkan sekolah nonformal dengan membantu warga sekitar membuat kolam ikan dan mengolah dagingnya menjadi abon memukau juri. ’’Pendidikan merupakan modal utama untuk melanjutkan hidup,’’ ujar Acha. ’’Seperti kata Nelson Mandela, pendidikan adalah senjata yang paling kuat untuk mengubah dunia. Tidak hanya memberi motivasi di sekolah, saya juga terjun bersama warga untuk membuat abon lele juga membuat kolam lele,’’ kata Acha di dalam video. (glo/c19/na)

PRESTASI LAGI: Natasha Mannuela (kanan) bersama Miss Puerto Rico Stephanie Del Valle dan Miss Republik Dominika Yaritza Reyes dalam final Miss World 2016 di MGM National Harbor, Oxon Hill, AS, kemarin WIB (19/12). ZACH GIBSON/AFP PHOTO

Calon Pesaing Rogue One Pekan lalu Rogue One boleh saja memenangi persaingan dengan Collateral Beauty dan La La Land. Namun, di akhir pekan Natal bakal banyak rival yang cukup kuat. Meski, ehm, usaha untuk mengalahkan instalasi Star Wars bakal mati-matian juga. Apa saja? (fam/c11/na)

Assassin’s Creed (PG-13) 20th Century Fox Cast: Michael Fassbender, Marion Cotillard Faktor pelaris: Diadaptasi dari salah satu video game terlaris Sejauh ini mendapat review positif, termasuk rating 9 dari IMDb

Passengers (PG-13) Sony/Columbia Cast: Chris Pratt, Jennifer Lawrence Faktor pelaris: Sejak awal rilis, disebut-sebut banyak pihak sebagai Titanic versi baru Diperankan oleh dua sweetheart baru Hollywood FEDRIK TARIGAN/JAWA POS

Liburan Tutup Tahun KELUARGA kecil Ruben Onsu tengah menyiapkan liburan akhir tahun. Ruben dan sang istri, Sarwendah, serta putri kecil mereka, Thalia, akan berangkat vacation ke Eropa. Mereka bakal melewatkan 11 hari di beberapa negara seperti Belanda, Prancis, Belgia, dan Jerman. Namun, ada satu hal yang masih dipikirkan Sarwendah. Dia mendapat info bahwa tahun ini menjadi musim paling dingin selama 100 tahun di Eropa. ’’Bensu itu nggak kuat dingin. Thalia kuat, tapi kan dia masih 18 bulan,’’ katanya, lantas tertawa. (glo/c15/na)

Camila Tinggalkan Fifth Harmony FIFTH Harmony ditinggalkan salah seorang anggotanya, Camila Cabello. Member termuda sekaligus paling imut itu hengkang dari grup yang terbentuk dari finalis X-Factor US 2012 tersebut sejak kemarin (19/12). ’’Setelah 4,5 tahun bersama, kami mendapat kabar dari perwakilan Camila bahwa dia memutuskan untuk meninggalkan Fifth Harmony.’’ Demikian pernyataan resmi girlband tersebut seperti dikutip Billboard. ’’Kami memegang komitmen melanjutkan perjalanan ini berempat. Kami sangat excited menyambut masa depan,’’ lanjut pernyataan yang ditandatangani empat member tersisa. Yakni, Ally Brooke, Normani Kordei, Dinah Jane Hansen, dan Lauren Jauregui. Keputusan Camila adalah kejutan Natal yang menyedihkan bagi fans dan empat rekannya di Fifth Harmony. Gadis 19 tahun itu tidak memberi tahu siapa pun sebelumnya. Dua pekan lalu (9/12) mereka masih bersama-sama tampil di tur iHeartRadio Jingle Ball di New York City. Saat itu Kordei menyampaikan bahwa tahun depan mereka menelurkan album ketiga. Camila belum buka suara soal rencana dia selanjutnya. Dalam wawancara Mei lalu, cewek berdarah Kuba itu mengaku sulit beradaptasi dengan dunia selebriti. ’’Aku selalu menderita kecemasan akut. Nonstop,’’ curhatnya. ’’Aku takut dengan apa yang akan terjadi padaku. Aku menyadari banyak hal yang aku lakukan tidak sepadan dengan kesehatanku,’’ papar Camila. Di luar Fifth Harmony, Camila pernh berkolaborasi dengan Shawn Mendes menghasilkan hit I Know What You Did Last Summer. (fam/c7/na) Camila Cabello

PAUL BUCK/EPA

Sing (PG) Universal Cast: Scarlett Johansson, Matthew McConaughey Faktor pelaris: Punya rating PG yang memungkinkan ditonton seluruh anggota keluarga Satu-satunya film animasi yang dirilis pada pekan Natal dengan cast berbintang

Box Office di 10 Negara Lucasfilm Kebut Dua Proyek Selanjutnya LOS ANGELES – Sebagaimana yang sudah sangat mudah diduga, Rogue One: A Star Wars Story menguasai posisi puncak box office akhir pekan. Di Amerika Utara, film garapan Gareth Edwards itu meraup pendapatan USD 155 juta (Rp 2,08 triliun). Meski selisih USD 100 juta (Rp 1,3 triliun) dengan pendapatan akhir pekan perdana The Force Awakens, angka tersebut melampaui target Disney. Raksasa film yang membeli Lucasfilm tiga tahun lalu itu mematok target USD 120 juta–USD 150 juta (Rp 1,61 triliun–Rp 2,01 triliun). Jika ditambah pendapatan mancanegara, Rogue One mengumpulkan total USD 290,5 juta (Rp 3,89 triliun). Film yang dibintangi Felicity Jones dan Diego Luna tersebut menjadi pemuncak box office di 10 negara. Di antaranya, Inggris, Jerman, dan Prancis. Angka itu belum termasuk pendapatan di pasar terbesar film Hollywood, yakni Tiongkok. Di sana Rogue One baru dirilis pada 6 Januari 2017. ’’Ini adalah raja dari segala franchise,’’ kata Jeff Bock, analis box office dari Exhi-

bitor Relations, sebagaimana dikutip Variety. ’’Tidak ada franchise lain yang kekuatannya menyamai, bahkan mendekati Star Wars,’’ lanjutnya. Capaian itu jelas membanggakan Lucasfilm. Sebab, pendapatan akhir pekan perdana merupakan patokan pendapatan total film. Dengan modal awal USD 290,5 juta, Rogue One diperkirakan meraih minimal USD 775 juta (Rp 10,39 triliun). Ya, Rogue One diprediksi melaju mulus hingga liburan Natal dan tahun baru akhir pekan ini. Film-film yang dilansir saat itu memang berpotensi bikin percikan di box office. Namun, menggusur Rogue One tetap sulit. Sebut saja Assassin’s Creed. Meski film itu diambil dari game laris, penggemarnya spesifik. Passengers yang digadanggadang bakal meledak malah tidak pede duluan karena banyaknya review negatif dan rating rendah. Nah, catatan apik The Force Awakens dan Rogue One adalah umpan emas buat proyek Star Wars selanjutnya. ’’Catatan The Force Awakens jelas tidak berarti kalau Rogue One jeblok. Ekspektasi penonton pada Episode VIII tahun depan ikut terpengaruh,’’ tegas Paul Dergarabe-

dian, analis senior media untuk comScore. Presiden Lucasfilm Kathleen Kennedy mengungkapkan, kesuksesan Rogue One membuktikan Star Wars mampu menjelma menjadi cerita modern. ’’Rogue One mampu survive meski karakter-karakternya baru dan punya tokoh sentral perempuan,’’ tuturnya sebagaimana dikutip Entertainment Weekly. Menurut Kennedy, di luar format trilogi, kisah Star Wars berpotensi dikembangkan menjadi beragam film lepas. Ekspektasi tinggi itu mengharuskan tim Lucasfilm bekerja ekstrakeras. Tahun ini mereka merampungkan proses produksi Star Wars: Episode VIII. Film yang disutradarai Rian Johnson tersebut akan dirilis pada 15 Desember 2017. ’’Rupanya, ada teaser pada musim semi tahun depan,’’ jelas Kennedy sebagaimana dikutip ComingSoon. Paralel dengan promo Episode VIII, Disney juga menggeber syuting film stand-alone Han Solo muda. Produksi dimulai pada Februari mendatang. Film yang merupakan instalasi kedua Star Wars Anthology itu telah memiliki tiga pemeran utama. (fam/c14/na)

TRIO REBEL: Dari kiri, Diego Luna, Felicity Jones, dan Alan Tudyk dalam salah satu adegan Rogue One. Film standalone ini diprediksi terus di puncak box office hingga akhir tahun.

LUCASFILM/DISN

Lelawa Terinspirasi Pembajakan Woyla JAKARTA – Pada 28 Maret 1981, terjadi pembajakan pesawat DC-9 milik Garuda Indonesia. Peristiwa yang lebih dikenal dengan pembajakan Woyla itu menjadi kasus terorisme pertama dalam sejarah maskapai penerbangan Indonesia. Mengambil latar belakang peristiwa tersebut, Chanex Ridhall Pictures dan Visinema Pictures akan membuat film yang mengisahkan pembajakan pesawat. Film yang diberi judul Lelawa itu bakal diproduksi pada Maret 2017. Mengambil sudut pandang dari salah seorang anggota pasukan elite TNI yang turut dalam operasi pembebasan DC-9. Sejumlah nama besar diplot sebagai pemeran. Yakni, Lukman Sardi, Chicco Jerikho, dan Arifin Putra. ’’Walaupun idenya dari peristiwa pada 1980, film ini tetap dibuat modern,’’ kata produser Rosa Rai Djalal saat dijumpai di Midtown, kawasan SCBD, Jakarta Selatan, kemarin (19/12). Bergenre action, Lelawa dibesut Angga Dwimas Sasongko. Saat ini mereka masih berada dalam tahap praproduksi. Salman Aristo selaku penulis skenario masih melakukan riset mendalam terkait dengan pasukan elite TNI. Dia harus mendapatkan gambaran utuh dari kekuatan pasukan khusus serta persenjataan yang akurat. ’’Banyak sekali yang bisa digali untuk film ini,’’ ungkap Salman. ’’Misalnya, mengenai pasukan khusus yang berhadapan dengan kesempatan dalam hitungan detik untuk pertaruhkan segala hal. Bagi gua, itu kaya sekali,’’ lanjutnya. Meski belum utuh, Salman ingin menonjolkan kinerja pasukan khusus yang dimiliki Indonesia.

Trivia Bikin Pesawat Karena banyak adegan yang ber-setting di dalam pesawat, tim produksi akan membuat pesawat sungguhan berukuran 1:1.

339343

FEDRIK TARIGAN/JAWA POS

PASUKAN ELITE: Dari kiri, Arifin Putra, Lukman Sardi, dan Chicco Jerikho dalam konferensi pers film Lelawa di Jakarta kemarin. Film itu terinspirasi dari kejadian nyata pada 1981.

Para cast pun excited bermain dalam film tersebut. Termasuk Chicco yang belum pernah bermain dalam film action. ’’Ini tantangan baru buat saya,’’ ujar Chicco. ’’Untuk pendalaman karakter, kami juga masih proses. Kami bakal masuk boot camp dulu untuk latihan menjadi seorang tentara itu seperti apa. Kami juga kerja sama dengan TNI,’’ tambahnya. Arifin Putra menyatakan, penokohan di film tersebut akan sangat unik. Tidak ada yang murni baik dan tidak ada tokoh yang

sepenuhnya jahat. Semuanya abu-abu. ’’Di sini kami justru ingin membawa penonton untuk mempertanyakan sendiri. Ini seharusnya baik nggak sih. Ini yang seharusnya jahat kok kayak bener sih,’’ jelas Arifin memberikan sedikit bocoran. Lelawa diambil dari bahasa Indonesia yang artinya kelelawar. Nanti Lelawa menjadi salah satu kode yang digunakan salah satu pasukan elite Indonesia. Film itu dijadwalkan tayang pada Desember 2017. (glo/c14/na)

Syuting Luar Negeri Syuting bakal memakan waktu sekitar 2 bulan. Selain Indonesia, pengambilan gambar dilakukan di Malaysia.

Libatkan Pasukan Khusus Tim Lelawa akan selalu berkoordinasi serta melibatkan pasukan khusus agar tingkat akurasinya tinggi.


IKLAN

14

Rapi, bersih, full AC ditangani oleh tukang pangkas berpengalaman, Jalan Mata Ie Ketapang Dua Gue Gajah Aceh Besar. LULUR MBAK ATIK: Melayani paket pengantin, paket melahirkan, obat tradisional, mandi uap, luluran, jamu habis melahirkan, Jl. Sudirman No. 4 Geucu Iniem-Banda Aceh, NA DARUSSALAM PANGKAS: Mau Rapi dan Trendy rambut anda, segera pangkas di NA Darussalam Pangkas. JL. Mata Ie keutapang 2,Banda Aceh. Ditangani oleh tukang pangkas yang berpengalaman.

KIOS SINTA: Menjual Perlengkapan baju Anakanak. Jln. Hasan Saleh, Neusu, Banda Aceh

Dijual truk Mitsubishi Colt Diesel 100 PS thn 2001 bak kayu plat BK, STNK 1 thn lagi HUB: 081260846164 Dijual mobil Starada Single Cabin 4 X 4 TAHUN 2010,PLAT BL,KONDISI MULUS. LOKASI MOBIL DI BANDA ACEH BERMINAT HUB: 0852 2532 4325 MIRZA MOBIL: Jual mobil seken segala merek, Jl. Moh. Hasan Batoh, HP: 0812 6906 1515 DIJUAL MOBIL: KIJANG KAPSUL LSX SOLAR,THN 2001,WARNA MERAH MARON,BL BANDA ACEH, HP. 0852 7648 8858 MOBIL DIJUAL : Dijual Mobil Mitsubishi Strada Triton GLS 4x4 double cabin M/T Thn. 2010, Warna putih plat BK harga 195jt/NEGO mobil di Medan

MITRA BELAJAR MOBIL: Belajar Mobil, HUB Eddy, HP: 081221463696, PIN BB: 29435E4F, Jl. Jend. Sudirman - Keutapang. Banda Aceh WARKOP BAHTERA: Menyediakan aneka minuman kopi khas Aceh, Kopi telor kocok (Spesial), Juice, dan juga tersedia pecal lontong& Mie Goreng.Alamat. Jln. Iskandar Muda, Meureudu. (Depan Koramil Meureudu). HUB: Popon HP. 085297674660 WARKOP MAK NU : Menyediakan kopi dan sarapan pagi, Jl.Mata Ie Ketapang Dua Gue Gajah Aceh Besar. RM. SARA: Menyediakan kari kambing, nasi goreng , capcai, nasi putih, kopi balek, aneka jus dan menerima kateringan, HP: 0821-6555-5591 KOPI KHOP 35 CAFE & DOORSMER: Jl. AMD (Depan Mess BPK -RI) Banda Aceh HP: 081370103535 CK COFFEE : Menyediakan kopi saring, arabica gayo, aneka makanan dan Juice. Alamat. Jln. Area Parkir Suzuya Mall Setui Banda Aceh CUT EN KUPI Jl. Malikussaleh Simpang Lhong Raya Banda Aceh. HP: 08116821011

CEK WI KUPI DAN DAN MINI MARKET: Jl. Samping IGD RSU Pidie Jaya). Menyediakan kopi saring dan aneka juice,nasi goreng/mie goreng,dan fasilitas Wifi.dan sedia Bakso KakLaRhingJl.B.AcehMedan.Hub:081360134233. RUMAHMAKANBUNDAKANDUNG:Menerima pesanan: Catering, Prasmanan, Nasi Kotak, Rantangan.JLNSIMPANGLAMPENEREUT ACEHBESAR AYAM PENYET CUT BANG (DEPAN POLSEK PIDIE JAYA) SEDIA AYAM DAN BEBEK PENYET,AYAM KAMPUNG,NASI GORENG SEAFOOD,CAH KANGKUNG,MIE GORENG SEAFOODDANANEKAMINUMANDINGINDAN J U I C E . M E L AYA N I N A S I KOTAK,ARISAN,ULTAH,SIAP DIANTAR KE TEMPAT.HUB.CUTBANG:0813 60807989/0852 60228443 ELCOMANDATE CAFEE: Menyediakan aneka minuman dan kopi khas Aceh, Kopi telor kocok (Spesial), aneka Juice,. free wifi, Jalan: MR. Hasan Batoh RM. PADANG PARIAMAN: Menerima pesanan nasi kotak dan nasi bungkus, Jl. Lamlagang Samping Pabrik ES - Banda Aceh, HUB: 085211712577 RM SIMPANG PAUH: Menyediakan masakan minang, kikil, ikan panggang, dll, Alamat: Jl. Sultan Iskandar Muda Punge Ujung Kec. Meuraxa, menerima pesanan HP: 081377342600 WARKOP SEKBER: Menyediakan aneka minuman dan kopi khas Aceh, aneka Juice. ALAMAT: SAMPING TELKOM DEPAN MESJID RAYA

OPTIK MUTAZAM: Menerima resep dokter periksa mata gratis, Jln. Hasan Saleh No. 51 A Neusu Jaya HP: 081374258646 Banda Aceh OPTIK MATAHARI: Jln. Rumah Sakit Datu BeruTakengon

PLAZA SELULER: Kunjungi Plaza seluler, dapatkan HP/Smarphone canggih dan berkualitas dengan harga yang special,Cash/ kredit. Alamat.Jl.Iskandar Muda(Depan Polsek Meureudu).Hub:0812 696 696 75/ 0822 74 333 633.BBM 2 A637782. B.Aceh.Hub:Qita2 Cell.Jl.Tgk Chik ditiro, sebelum gedung sosialLabui, B.Aceh. GAGNET COM: Menjual notebook, tablet, PC, CCTV, network, accessories, printer, Jl. T. M. Pahlawan No. 8 Banda Aceh, email: magnetaceh@gmail.com HUB: Yusri Abdul Fatah 085360616160 MAGNET COM SALE & SERVICE: Menjual dan menyediakan service notebook, table, PC, Network, accessoris, printer, Jln. Taman Makam Pahlawan No. 8, HUB: 085360616160 SETIA CELL: pusat penjualan kartu internet, gorisir dan eceran, buruhan dapatkan promo special kartu internet telkomsel dari kami dengan membawa potongan iklan ini. HP: 0823-2303-7777

KEDAI KOPI CANGKRING : Menyediakan Aneka Minuman Dan Kopi Khas Aceh,Ada Kopi Tlor Kocok Spesial Aneka Juice,Free Wifi,Alamat Batoh.

THE KING - LAMPASE: Menyediakan Aneka Minuman Dan Makanan Yg Istimewa Alamat Lampase PARIS COFFEE ZONA WFI : Menyediakan Aneka Minuma Kopi Khas Aceh,Kopi Telor Kocok Dan Juga Tersedia Juice.Alamat Batoh RUMAH MAKAN COT TRIENG : Menyediakan aneka makanan dan minuman yang istimewa penuh kelezatan,ikan bakar, sembilang, tiram, udang, mie goreng, juga sedia Catering/nasi kotak siap diantar ke tempat. dan juga tersedia fasilitas Wifi, Lapangan Futsal. Hub kami: 081269469496-085277773035.

PONDOK IKAN BAKAR KHAS MALAYSIA: Menyediakan Ikan Bakar, Mie Aceh, Martabak Telor, Nasi Goreng, Canai Mamak, Jln. Tgk. Chick Ditiro (Samping Mie Simpang Lima) Peuniti Banda Aceh, HP: 0823-6449-6250 (BUKA JAM 11.00-23.00) MIE ACEH: Menyediakan Mie Goreng, Mie Rebus, Mie Goreng Basah, Mie Mata Sapi, Mie Telur Dadar, Mie Kepiting Spesial, Mie Cumi Spesial, Mie Udang+cumi, Mie Daging Spesial, Mie Kepiting Lunak. (SIMPANG LIMA) BIKA & CAKE SURAYYA: Menerima pesanan Bika Kentang, sebagai oleh oleh kota Lhokseumawe dan Black Forrest untuk ultah dan perkawinan. Home Industri : Jl. Bidan No.110 B Tumpok Teungoh-Lhokseumawe HP 0852 9795 9937.

MILA SAKTI: Menjual beras Tangse asli dan berbagai macam jenis beras. Juga menjual bahan kelontong. Mutu terjamin dan harga bersaing, kunjungi tempat kami di Jalan Hasan Saleh (Samping Pasar Ikan Neusu, Aceh) Banda Aceh HUB: 081219121920 CV.BINA MANDIRI.COM: Kontraktr Electronic & Leveransier, Jln. Dharma No. 5 Kp. LaksanaBanda Aceh, HP: 0852-6083-0080, Tlp: (0651)635546. EMY BUAH: Menjual Segala jenis buah dan sayuran, Jln: Kartini Peunayong Banda Aceh, HP: 0852-6011-1023/0853-7366-8023 PELUANG INVESTASI: Keuntungan perhari 2% selama 2 tahun (bukan MLM) modal Rp.1.200.000,- Hub./SMS "BERMINAT" Hp.081233875060 Hp.081260359493 WWW.GOLDENBMW.COM BELLEZA REFLEXY: Refle and Spa, Jln: T.M. Daud Syah No. 75, Peunayong-Banda Aceh, HP: 0853-9994-1909/0812-6904-0056 (s/d 28 2016 DISC: 50% Khusus Reflexy 60 menit) BENGKEL SLAMAT : Melayani: Service, Oli, Assesoris, dll.NEUSU HOTEL BAYU HILL: Jalan Lebe Kader Takengon. TINA CATERING: Menerima Prasmanan, Nasi Kotak, Kue Kotak, Nasi Bungkus. Untuk acara resepsi pernikahan, awikah, ulang tahun, dll. HUB: 0813-6002-4500 / 0852-6024-1644. Jln. Todak No. 24 Lampriet Banda Aceh ELKAMANDATE COPY: Menerima cetak partai besar & kecil, fhoto copy.

RUMAH DIJUAL. : Jl. Tandi Lr. Kelayu No. 6 Neusu Aceh, Banda Aceh. 3 kamar tidur. 1 kamar mandi. Dapur dan ruang makan besar. Teras bisa masuk mobil. Siap huni. Harga 400 juta/nego. Berminat HUB. 081360222566 ATAU 082236328444. BENGKEL ENERGI: Melayani: Service, Oli, Assesoris, dll.JLN MR. DR.T. MOHD HASAN BATOH LHONG BATA B. ACEH ISRA SERVICE : Honda, yamaha, suzuki, kawasaki, vespa, Jl. Lampeuneureut-Peukan Biluy - Darul Imarah Aceh Besar BENGKEL BINTANG MAS: Melayani: Service, Oli, Assesoris, dll.JALAN WEDANA MADU PEGAGAN: Menjual madu pegagan, bermanfaat utk suplemen otak & menrunkan deman, cocok utk para pelajar/mahasiswa, para pnghafal Al-Qur’an, Jl. Soekarno Hatta, Lr. Tgk. Menara Lima No. 16, HUB: 081214660418

STNK/BPKB No.Polisi : BL 6499 NW, Nama Pemilik : Sari Pelita, Merek / Type : Honda ACB2J22B03 A/ T, Tahun: 2014, Warna : White Silver, No.Rangka: MH1JFK114EK284888, No.Mesin: JFK1E1282742 , No. BPKB : 03405721 No.Polisi : BL 6230 BB , Nama Pemilik : Maya Mariani, Merek / Type : Honda NC11BF1D A T, W a r n a : M e r a h , N o . R a n g k a : MH1JFD22DK644570,No.Mesin: JFD2E2650159, No. BPKB : 08243986

SUN FLORIST and FRAME:Menerima Pesanan Papan Bunga untuk berbagai acara dan Menerima Pesanan bingkai rencong (Souvenir), Workshop : Belakang Rumoh PMI, Ateuk munjeng, Banda aceh. Pin: 26d677b8. CP: 085260000967-082360000891. UD YUNUS: Menerima las besi, ketok, terali, leasing cuci kendaraan roda empat, Jln. Medan - Banda Aceh, Alue Awe HP. 085260797075 PT. ANUGRAH JAYA DILLA BELLA : Perusahaan Angkutan Umum/Travel, Jalan Dr. Teuku H. M. Hasan, Komplek Terminal Terpadu, Batoh, Banda Aceh. Hp. 085261917174 - 081269776322 PELUANG KERJA/USAHA : Keuntungan pasti perhari 1% nonstop selama 1 tahun (tanpa modal dan tanpa merekrut ) Hub. H. Suwarto Jl.Pasar III No.1 A (Krakatau) Medan. Hp. 08119612095. WWW.BIOGERMANYKITA.COM

RABU 21 DESEMBER 2016


PENDIDIKAN

RABU 21 DESEMBER 2016

15 PGRI Peringatkan

Guru Soal Kendaraan Dinas

FOR RAKYAT ACEH

ANTUSIAS: Pengunjung melihat hasil penelitian dan pengabdian Unsyiah pada kegiatan Diseminasi Hasil Penelitian dan Pengabdian Unsyiah Tahun 2016 di gedung AAC Dayan Dawood Unsyiah, Senin (19/12).

Unsyiah Target Lahirkan 200 Profesor

BANDA ACEH (RA) - Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) melakukan diseminasi 131 hasil penelitian dan pengabdian yang berlangsung selama tahun 2016. Kegiatan tersebut diadakan mulai 19-23 Desember 2016 di gedung AAC Dayan Dawood Unsyiah, Darussalam, Banda Aceh, Senin (19/12). Rektor Unsyiah, Prof Samsul Rizal menyebutkan, selain ingin meningkatkan jumlah penelitian, Unsyiah juga akan membahas pembentukan tim untuk meningkatkan jumlah profesor. Tim tersebut akan melibatkan LPPM dan Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M).

“Unsyiah menargetkan lahirnya 200 profesor pada tahun 2020 di Unsyiah. Dengan mengajukan minimal 50 orang calon profesor setiap tahunnya, insya Allah target Unsyiah bisa tercapai,” sebutnya. Rektor Unsyiah mengungkapkan, Unsyiah ingin membuktikan dirinya pantas untuk dibanggakan. Unsyiah ingin berubah dengan cepat. Samsul Rizal juga mengharapkan adanya peningkatan jumlah penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan Unsyiah. Di samping itu, kehadiran elemen SKPA seluruh Aceh pada diseminasi kali ini diharapkan dapat merealisasikan hasil-hasil penelitian tersebut

Baitul Mal Aceh Besar

Gelar Lomba Baca Kitab Kuning JANTHO (RA) - Baitulmal Aceh Besar dalam waktu dekat menggelar sebuah musabaqah, lomba baca kitab kuning (Qiraatul Kutub) bagi santriwan-santriwati se Aceh Besar, dengan total hadiah yang disediakan Rp43 juta. Kepala Baitulmal Aceh Besar, Dani Waldi, kepada Rakyat Aceh mengatakan, tujuan dari musabaqah ini untuk mendorong minat generasi dalam mempelajari ilmu agama atau lebih diidentik dengan pelajar di dayah atau pesantren. Hingga Selasa (20/12) sebanyak 66 peserta sudah mendaftarkan diri. Musabaqah ini digelar dalam dua cabang, yaitu cabang 16 tahun ke bawah dan cabang 16-23 tahun. Bagi peserta usia 16- 23 tahun, harus berlomba membacakan kitab kuning Ainatulthalibin, sedangkan bagi peserta 16 tahun ke bawah diperlombakan membaca kitab Bajuri -kitab gundul, berbahasa arab. “Perlomba dibentuk dalam dua

cabang dan mereka membaca kitab yang berbeda,” kata Dani Waldi, di Kota Jantho, Selasa (20/ 12). Musabaqah ini akan dilaksanakan dalam dua hari berturutturut, Sabtu - Ahad, 25-26 Desember mendatang. Terkait dengan lokasi pelaksanaannya direncanakan akan digelar di lingkungan Dayah Darul Aman Leubok kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar. Saat disinggung limit waktu untuk mendaftar, Dani mengaku pendaftaran dibuka hingga hari menjelang pelaksanaan. Ia berharap seluruh pesantren dan dayah yang ada di Aceh Besar dapat mendaftarkan diri, karena musabaqah ini selain santri dari pesantren dan dayah juga dibuka untuk umum, namun mekanisme usia tetap. “Kita mempersilahkan masyarakat umum untuk mendaftar, namun tetap sesuai usia yang telah ditetapkan,” terang Dani. (mag-63/rif)

kepada di masyarakat, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota. “Hasil penelitian tersebut juga ada yang dapat diaplikasikan untuk daerah-daerah yang terkena musibah bencana, seperti gempa di Kabupaten Pidie Jaya, Bireuen, dan daerah lainnya,” ujarnya. Ketua LPPM Unsyiah, Prof Hasanuddin mengatakan, diseminasi kali ini menyajikan 131 judul penelitian dan pengabdian dengan mengadirkan 121 peneliti. Kegiatan ini diselenggarakan oleh LPPM Unsyiah selama empat hari sejak 19-23 Desember 2016. “Namun khusus tanggal 21 Desember acara ditunda ke hari berikutnya.

Diseminasi tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Diseminasi tahun ini langsung turut menghadirkan SKPA seluruh Aceh,” katanya. Dijelaskan, elemen SKPA ini nantinya dapat melihat secara langsung seberapa jauh penelitian dan pengabdian yang telah dilakukan Unsyiah. Unsyiah mengalokasikan dana penelitian sebesar 15 miliar rupiah dan dana pengabdian sebesar 7 miliar rupiah. Dalam pembukaan diseminasi ini turut hadir Ketua LP3M, kepala lembaga, serta para peneliti dan pengabdian yang mendapatkan dana hibah tahun ini. (rif)

Ujian Praktik ISBI Aceh

Tampilkan Musik Etnik dan Kolaborasi

JANTHO (RA) - Prodi Karawitan Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh, Senin malam (19/12) menggelar ujian final bagi mahasiswa semester V, yang berlangsung di Kampus B institut tersebut. Ujian yang diikuti oleh 10 mahasiwa prodi Karawitan ini digelar dengan cara praktik, menampilkan karyakarya yang dihasilkan oleh individu mahasiswa. Ujian final perdana ini juga akan dilanjutkan dengan pertunjukan pada akhir pekan ini, yang direncanakan akan berlangsung di Banda Aceh. Ketua prodi karawitan melalui wakilnya Andri Syaf Putra, kepada Rakyat Aceh mengatakan ujian ginal ini dilaksanakan sebagai bentuk pra sekripsi bagi mahasiswa yang belajar di jurusan musik. Adapun musik yang ditampilkan merupakan hasil karya mahasiswa yang telah berhasil ditemukan baik berupa etnis maupun musik kolaborasi. “Ada dua aliran musik yang dipertunjukkan mahasiswa, yaitu etnis dan kolaborasi,” kata Andri. Andri menambahkan, pada ujian final ini masing-masing peserta diberi-

kan waktu selama sepuluh menit untuk menampilkan karyanya. Terkait kemampuan mahasiwa di ISBI, kata Andri masih perlu mempelajari berbagai aliran musik Indonesia dan dunia, guna menambah inspirasi dalam menciptakan sebuah khas musik yang berbeda dengan orang lain, dan harapan tersebut mulai tumbuh pada anak didiknya itu, seiring dengan waktu berjalan dan materi kuliah dipelajari oleh mahasiswa. “Untuk melahirkan sebuah karya itu memang harus banyak sumber inspirasi, dan itu sedang berlangsung pada mahasiswa di sini,” ujar Andri. Pada kesempatan tersebut, Andri berharap para peserta untuk serius percaya diri dalam memprsentasikan karyanya masing-masing, tanpa harus merasa minder dengan hasil karya orang lain walau itu lebih bagus sekalipun. “Kita harap semua peserta fit hingga final berakhir,” pungkasnya. Ujian final praktik musik ini berlangsung mulai pukul 21.30 WIB dan berakhir sekitar pukul 23.30 WIB, seluruh peserta berhasil tampil hingga pertunjukan usai, dan tidak mendapat kendala apapun. (mag-63/rif)

Buku Waled Nu Dibedah BANDA ACEH (RA) - Buku karya Abdul Hamid M. Djamil berjudul “Umat Bertanya Waled Menjawab” yang berisi kumpulan pemikiran Tgk H. Nuruzzahri Yahya yang dikenal dengan panggilan Waled Nu dibedah di Aula Fakultas Ushuluddin Uiversitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry, Banda Aceh Selasa, (19/10). Hadir sebagai pembedah yaitu ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh, Prof. Dr Muslim Ibrahim MA, dosen UIN Ar-Raniry Dr Jabbar Sabil, MA dan Dr Ali Abubakar, MA. Sementara akademisi UIN lainnya, Sehat Ihsan Sadiqin bertindak sebagai moderator. Menurut Teuku Zulkhairi staf humas UIN dalam siaran persnya kepada Rakyat Aceh, Prof Muslim Ibrahim dalam paparannya, mengapresiasi Abdul Hamid yang dianggap cukup produktif dalam menulis. Prof Muslim juga menyampaikan masukan agar penulis buku tersebut menambah bahasa Arab di dalamnya karena bahasa Arab merupakan identik dengan ulama dayah di Aceh. Sementara itu, Dr Jabbar Sabil, MA menjelaskan, buku ini akan menjadi titik balik bangkitnya tradisi literasi dalam dunia pendidikan di Aceh, khususnya pendidikan dayah. Salah satu peserta bedah,

FOR RAKYAT ACEH

produktif di usia muda. Buku “Umat Bertanya Waled Menjawab” setebal 154 halaman ini diterbitkan oleh Bandar Publishing, berisi kumpulan pemikiran Waled Nu dalam bidang pendidikan umumnya, dayah khususnya, bidang politik, tasawuf dan juga berisi tanya jawab dalam berbagai bidang. Terhadap buku ini dan sosok Waled

Beasiswa Rp3,7 T Masih urang JAKARTA (RA)-Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristek Dikti) Mohamad Nasir mengajak seluruh korporasi membantu pemerintah dalam membiayai pendidikan mahasiswa yang tidak mampu. Pasalnya, anggaran pemerintah tidak mencukupi untuk membiayai tujuh juta mahasiswa di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS). “Yang kami anggarkan untuk beasiswa Rp 3,7 triliun, tapi ini masih kurang. Padahal banyak mahasiswa berprestasi dan tidak mampu butuh dibantu,” kata Nasir saat menyaksikan penyerahan bantuan bagi mahasiswa berprestasi (BMB) Lippo Group (LG) di Kantor Kemenristek Dikti, Selasa (20/12). Bantuan Lippo Group tahun ini nilainya Rp 1,5 miliar dan diserahkan kepada 10 perguruan tinggi negeri (PTN) yang diterima langsung masing-masing rektor. Kesepuluh PTN yang mahasiswanya menerima BMB LG adalah Politeknik Negeri Batam, Politeknik Negeri Sriwijaya Palembang, Universitas Negeri Sebelas Maret Surakarta, Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Negeri Jember, Politeknik Negeri Banjarmasin, Politeknis Negeri Samarinda, Universitas Negeri Sulawesi Barat Majene, Politeknik Negeri Ujung Pandang Makassar, dan Universitas Timor di Kabupaten Timor Tengah Utara NTT. “Kami apresiasi langkah Lippo Group yang selama ini berkontribusi membangun dunia pendidikan, riset, dan teknologi. Kami berharap ini bisa diikuti korporasi-korporasi lainnya,” terang Nasir. Sementara itu Presiden LG Theo L Sambuaga mengungkapkan, beasiswa tersebut merupakan wujud komitmen pihaknya terhadap pengembangan SDM Indonesia. Pemberian BMB sudah dimulai sejak 2011 kepada mahasiswa berprestasi khususnya yang berlatarbelakang keluarga kurang mampu. Hingga tahun ini sudah 60 PTN se Indonesia yang menerima BMB. “Setiap tahun, setiap PTN untuk 10 PTN berbeda menerima bantuan Rp 150 juta,” ungkap Theo. Menanggapi itu, Menteri Nasir mewanti-wanti 10 rektor penerima BMN untuk menyalurkan bantuan itu kepada mahasiswa yang berhak. Jangan sampai dananya digunakan untuk membiayai dosen. “Ingat, ini amanat. Berikan kepada siswa yang berhak dan jangan digunakan untuk lainnya,” tegas Nasir. (jpnn/rif)

Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru Bakal Diubah

FOKUS: Buku Waled Nu dibedah di Aula Fakultas Ushuluddin Uiversitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry, Banda Aceh Selasa, (19/10).

Nurkhalis dalam kesempatan sesi tanya jawab memberi masukan agar buku tersebut disertai dengan referensi-referensi (footnote) dari pakar-pakar yang telah diakui di bidangnya sehingga buku tersebut dapat menjadi rujukan berbagai kalangan. Selain itu, ia juga menyampaikan kekagumannya pada Abdul Hamid yang telah cukup

SIMEULUE (RA) - Kendaraan dinas roda dua dan empat, yang digunakan seluruh guru yang bertugas di Kabupaten Simeulue, diminta tidak disalahgunakan. Untuk menjaga wibawa dan kehormatan seorang guru, yang merupakan contoh kepada publik, karena ditugaskan untuk mendidik. “Saya ingatkan, seluruh guru yang diberikan fasilitas kenderaan dinas, supaya tidak disalahgunakan, karena harus tau, bahwa guru itu seorang pendidik generasi muda, sehingga harus menjadi contoh kepada publik,” kata Ketua Persatuan Guru Republik Inodnesia (PGRI) Kabupaten Simeulue, Abusmar kepada Rakyat Aceh, Selasa (20/12). Peringatan itu disampaikan, setelah mendapat informasi, bahwa ada penyalahgunaan terhadap fasilitas kenderaan dinas yang diserahkan oleh Pemerintah kepada guru yang bertugas di Kabupaten Simeulue. Penyalahgunaan kenderaan dinas itu sebut Abusmar, seperti dipinjamkan kepada orang yang tidak berhak untuk menggunakannya, sehingga nantinya sipeminjam tersebut, menggunakan untuk keperluan lain. Bahkan hasil laporan yang dia terima, setelah guru penerima kendaraan dinas itu memiliki kenderaan pribadi yang baru, lalu fasilitas kenderaan dinas tersebut telah bebas digunakan dan dipinjam kepada pihak yang tidak berhak. Sehingga kendaraan dinas digunakan kepada orang yang belum layak menggunakan. Abusmar menyarankan kepada para guru untuk mengembalikan kenderaan dinas, setelah memiliki kenderaan pribadi “Sebaiknya para guru yang tidak menggunakan fasilitas negara, dan telah memiliki kenderaan pribadinya, sebaiknya kenderaan dinas itu dikembalikan saja, ini juga bagian dari contoh profesi seorang pendidik,” imbuhnya. Rumor yang beredar, kenderaan dinas milik guru, sering digunakan keluarganya maupun orang lain, bahkan digunakan anak guru itu sendiri yang belum memiliki Surat Ijin Mengemudi (SIM), untuk kendaraan sekolah. Hasil pendataan sementara pihak PGRI setempat, sekitar 3.500 orang Guru yang berstatus PNS, kontrak dan guru bakti, bertugas di Kabupaten Simeulue. (ahi/rif)

Nu, salah seorang akademisi UIN yang memberikan endorsmen di buku ini mengatakan: “Waled Nuruzzahri adalah ulama yang memahami perkembangan zaman. Beliau seorang ulama yang mampu mengintegrasi ilmu dan amal dalam satu tarikan nafas. Beliau ulama yang alim membaca tanda-tanda zaman,“ sebut Kamaruzzaman. (rel/rif)

JAKARTA (RA) - Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti) tengah menyusun metode anyar dalam penerimaan mahasiswa baru. Selama ini seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN) masih mempertimbangkan hasil ujian nasional (UN). Padahal UN bukan lagi jadi penentu kelulusan siswa. Untuk memenuhi tuntutan PTN ini, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaa?n (Kemendikbud) akhirnya mengadakan ujian nasional perbaikan (UNP) bagi siswa yang nilainya jeblok. “Kami akan mempertimbangkan hasil UN dengan SNMPTN. Jadi kalau ada siswa yang nilainya UNnya rendah, bagaimana? Apa bisa diterima di PTN atau tidak. Nah ini akan kami mapping,” kata Menristek Dikti Mohamad Nasir di kantornya, Selasa (20/12). Dia menambahkan, pemerintah tengah mengkaji sistem penerimaan mahasiswa baru baik jalur SNMPTN, SBMPTN, maupun umum. Ini disesuaikan dengan kebijakan Mendikbud yang menjadikan UN bukan penentu kelulusan. “Kami akan sesuaikan persentase ini setelah kami lihat kajian akademiknya. Kira-kira berapa persen untuk UN dan berapa untuk ujian sekolah berstandar nasional (USBN),” terangnya. (jpnn/rif)


GEMPA

16

ACEH

RABU 21 DESEMBER 2016

Ekonomi Masyarakat Kembali DUA pekan gempa Pidie Jaya, Aceh berkekuatan 6,5 SR berlalu. Masyarakat mulai kembali bekerja, dalam hal ekonomi, pasar-pasar dan ruko yang sempat mati suri, sudah mulai dioperasikan lagi. Masyarakat, mulai membersihkan ruko-ruko dari reruntuhan bangunan. Dalam sebuah pernyataan, Jokowi mengatakan bahwa bantuan keuangan tersebut akan diberikan dalam bentuk tabungan, sehingga bisa dimanfaatkan warga untuk menggerakkan ekonomi masyarakat pasca proses rekonstruksi akibat gempa. “Tabungannya itu masih diblokir. Kalau sudah berkegiatan, baru bisa diambil, dicairkan di bank,� ujar Jokowi, seperti dikutip dari laman Sekretariat Kabinet. (rif) FOTO : ENO SUNARNO

Aktifitas jual beli di Pasar Meureudu berangsur normal paska gempa, Pidie Jaya.

Pedagang merapikan barang dagangan di Pasar Meureudu paska gempa, Pidie Jaya. Tampak pedagang mulai mebuka toko di Pasar Meureudu paska gempa, Pidie Jaya.

Suasana disalah satu rumah makan di Pasar Meureudu berangsur normal paska gempa, Pidie Jaya.

Aktifitas Pasar Meureudu berangsur normal paska gempa, Pidie Jaya.

Pedagang berbenah kembali toko mereka di Pasar Meureudu paska gempa, Pidie Jaya. Anak-anak mencari besi tua untuk dijual kepada pengecer di Pasar Meureudu paska gempa, Pidie Jaya.

www.harianrakyataceh.com

metro aceh @gmail.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.