21 november 2016

**)BANDA ACEH DAN SEKITARNYA *)LHOKSEUMAWE DAN SEKITARNYA

ZUHUR **)12:50 *)12:43 MAGRIB **)18:51 *)18:45

www.harianrakyataceh.com

SENIN

21 NOVEMBER 2016 | 21 SHAFAR 1438 H

Spirit Baru Membangun Nanggroe

Eceran

Rp3.000

Persiapan Demo 2 Desember

Miftahul Hamdi Borong Empat Gol BANDA ACEH (RA) - Pemain muda berbakat kelahiran Pidie yang berkarir di Bali United, klub Indonesia Soccer Championship (ISC) A, Miftahul Hamdi mencetak empat gol dalam satu laga (Quatrick) saat Bali United menang 4-2 atas PS TNI di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Ahad (20/11).

Berkat eks pemain depan Persiraja Banda Aceh ini, Bali United akhirnya kembali merasakan kemenangan di laga tandang. Sejak awal laga yang disiarkan live Indosiar kemarin, Bali United memang tampil menyerang. Bahkan, mereka sudah unggul cepat berkat gol Miftahul menit ke-9.

Hamdi berhasil memanfaatkan umpan dari Fadil Sausu, dan mengecoh kiper PS TNI, Ravi Murdianto.

Tertinggal satu gol, PS TNI mencoba ambil alih penyerangan.

Alhasil, mereka sukses menyamakan skor menit ke-22 melalui Pandi Lestaluhu. Pemain yang dipinjam dari Persija ini sukses menceploskan bola lewat tendangan keras jarak jauhnya.

Akan tetapi, Serdadu Tridatu kembali unggul pada menit ke-25.

Berawal dari tendagan bebas Hasim Kipuw yang menghasilkan kemelut, berhasil dimanfaatkan Hamdi melalui sundulan.

Skor 2-1 bertahan hingga turun

SUBUH **)05:32 *)05:24 ASAR **)16:05 *)16:58 ISYA **)19:59 *)19:52

FPI Buka Posko Berani Mati SELEBRASI: Miftahul Hamdi melakukan selebrasi ala Ronaldo usai mencetak quatrick dan membawa Bali United menang 4-2 atas PS TNI di Stadion Pakansari, Ahad (20/11).

Baca MIFTAHUL Hal 2

SUKA MAKMUE (RA) - Walau Polri telah menetapkan Gubernur DKI non aktif, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai tersangka kasus penistaan agama, namun p a r a aktivis F r o n t Pembela Islam (FPI) tampaknya belum puas sebelum dilakukan penahanan. Ormas Islam ini berencana akan kembali gelar unjukrasa di Jakarta, 2 Desember mendatang.

Berbagai persiapan dilakukan organisasi yang dipimpin Habib Rizieq itu. Di Nagan Raya, para aktivis FPI membuka posko penggalangan dana dan pendaftaran laskar rencong berani mati. Posko mulai dibuka kemarin di Simpang

Baca FPI BUKA Hal 2

Kami mengimbau dan meminta pada seluruh umat Islam Aceh khususnya Nagan Raya untuk dapat membantu, karena ini kewajiban kita semua, ini soal penistaan agama Islam, maka menjadi wajib untuk kita penuhi seruan jihad ini,” Neldi Isnayanto Ketua FPI Nagan Raya

FOR RAKYAT ACEH

Tarmizi Karim

Minta Penambahan Pengamanan BANDA ACEH (RA) - Pasca penembakan rumahnya, Calon Gubernur Aceh Tarmizi Karim, berharap kepolisian segera melakukan penambahan personil pengamanan terhadap diri dan keluarganya serta kandidat lainnya.

“Ya saya minta ke kepolisian untuk melakukan penambahan pengamanan kepada saya dan keluarga dan juga terhadap calon wakil gubernur yang mendampingi saya,” ujar Tarmizi pada wartawan saat ditemui di Sekber jurnalis Banda Aceh, Sabtu (19/11).

Baca MINTA Hal 2

www.harianrakyataceh.com

Bayi Kulit Melepuh Dirujuk ke RSUZA SUBULUSSALAM (RA) - Edo Fadillah, bayi berusia 6 bulan penderita kulit melepuh warga Desa Teladan Baru, Kecamatan Runding, Kota Subulussalam akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin (RSUZA), Banda Aceh, Sabtu (19/11).

Awalnya, Kamis malam Edo bersama keluarga sudah diberangkatkan ke Banda Aceh, namun perjalanan sekitar 8 kilometer dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Subulussalam menuju Banda Aceh, keluarga Edo meminta pulang. Sebab Edo menangis histeris dalam perjalanan. "Kami minta pulang karena

Baca BAYI KULIT Hal 2

metro aceh @gmail.com

NANGGROE ACEH

SENIN 21 NOVEMBER 2016

Warga Lhoknga Temukan Bom Belanda Minta Penambahan Pengamanan Sambungan dari hal 1 Selain itu, Tarmizi juga berharap kejadian penembakan tidak terulang kembali pada dirinya maupun kandidat lain. Ia menegaskan, keinginan penambahan personil pengamanan bukan karena dirinya ketakutan, namun agar Pilkada aman dan damai seperti keinginan semua pihak. Bukan sebaliknya, dicederai oknum-oknum tak bertanggungjawab dengan melakukan aksi teror.

“Semua masyarakat Aceh saya yakin tak menginginkan adanya lagi suara tembakan, apalagi pada Pilkada untuk memilih pemimpin Aceh ke depan. Karenanya mari kita menjaga kedamaian Aceh hingga selamanya,” ujarnya.

Pada wartawan, ia juga menyatakan kasus penembakan itu ada unsur politik. Apalagi, teror juga sempat dialami timses atau pendukung kandidat lainnya. Kali ini teror mengarah pada dirinya. ”Saya yakin ini bukan masalah pribadi namun memang murni terindikasi masalah politik terkait pencalonan saya sebagai gubernur,” tukasnya.

Namun, ekskalasi politik yang memanas ini tidak akan menyurutkannya dan timnya untuk menyerah. Walau mendapat teror, ia menghimbau pada timses pemenang dan pendukung serta kandidat lainnya untuk bisa menjalani tahapan Pilkada dengan damai dan santun.

Sementara itu Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol Gunawan, mengatakan hingga kini pihaknya belum melakukan penambahan pengamanan terhadap para kandidat yang ikut Pilkada. “Tapi terkait ini kita akan terus mengevaluasi pengamanan yang dilakukan bagi personil dan sistem pengamanan VVIP pada para kandidat,” ujarnya.

Hal senada juga disampaikan Kapolresta Banda Aceh Kombes Pol Saladin yang menyebutkan, pihaknya kini makin mengintensifkan pengamanan dengan cara patroli yang diperbanyak durasinya. Sebelumnya, rumah Inspektur Jenderal Kementerian Dalam Negeri non aktif Tarmizi Karim yang beralamat di Jalan Todak Gampong Bandar Baru, Banda Aceh, diduga ditembak orang tak dikenal, sekitar pukul 19.00 WIB, Rabu (16/11) .

Peristiwa ini diketahui pertama kali anak kandung Tarmizi Karim, Fahmi Tarmizi. Fahmi mendengar adanya suara letusan senjata api usai masuk ke perkarangan rumah. Kembali disampaikan, penembakan rumahnya baru diketahuinya keesokan harinya. Pada saat kejadian di rumah hanya ada anaknya. Pada paginya, baru sang anak menceritakan adanya penembakan rumah sambil menyebutkan pada malam kejadian, seperti ada suara petasan dan saat dilihat ternyata penembakan. (min/mai)

Miftahul Hamdi Borong Empat Gol

JANTHO (RA) - Ramli Hanzip (57) warga Dusun Teuku Hasyim, Gampong Naga Umbang, Kecamatan Lhoknga menemukan bom berukuran besar. Ukuran dan berat bom yang ditemukan beragam.

Ia menemukannya saat sedang menggali pondasi rumah. Kabar temuan itu, sempat hebohkan warga sekitar. Ramli yang kaget atas temuannya, langsung melapor ke

Polsek setempat.

Kapolres Aceh Besar AKBP Drs. Heru Suprihasto, SH melalui Kapolsek Lhoknga Iptu Yogi Panji Prasetya,SIK membenarkan peristiwa tersebut. Ia menjelaskan, bom ditemukan Ramli sekitar pukul 13.00 WIB, Ahad (20/11). Ia merinci tiga bom berdiameter 20 centimeter dengan tinggi 30 centimeter,

dengan berat 20 kilogram. Dua bom lainnya berdiameter 10 centimeter dengan tinggi 20 centimeter, dan berat masing-masing 5 kilogram.

"Kondisi bom tersebut saat ditemukan berlumuran tanah, karena telah lama tertanam di dalam tanah, diduga bom tersebut merupakan peninggalan Belanda," sebutnya. Usai mendapatkan

TEMUAN BOM: Anggota Polsek dan Koramil Lhoknga memperlihatkan bom yang ditemukan warga Gampong Naga Umbang, setelah dievakuasi ke Mapolsek Lhoknga Aceh Besar, Ahad (20/11).

FOR RAKYAT ACEH

FPI Buka Posko Berani Mati Sambungan dari hal 1 Peut, Kecamatan Kuala, kemarin.

“Posko Penggalangan Dana dan Pendaftaran Laskar Rencong Berani Mati kita buka mulai hari ini, Ahad (kemarin) hinga 27 November ini,” kata Ketua FPI Nagan Raya, Neldi Isnayanto, Ahad (20/11).

Menurut Neldi, aksi bela Islam Jilid-III terkait penistaan agama Islam yang dilakukan Ahok. Ia mengklaim, unjukrasa ke Jakarta merupakan upaya

jihad. Sebab itu, ia mengajak seluruh muslim di Nagan Raya untuk turut serta.

“Kami membuka peluang kepada seluruh umat Islam di Nagan Raya supaya bisa bersama-sama berjihad ke Jakarta, 2 Desember 2016 mendatang,” harap Neldi.

Sebelum berangkat, pihaknya melakukan penggalangan dana secara besar-besaran di jalan raya dan lokasi lainnya. “Kita lakukan penggalangan dana besar-besaran ini karena target kita

akan mengirimkan laskar recong berani mati sampai puluhan ribu ke DKI Jakarta nantinya,” ujarnya.

Ia juga menyebutkan, aksi bela Islam jilid-III ini menjadi penentu harkat dan martabat Islam. “Kami menghimbau dan meminta pada seluruh umat Islam Aceh khususnya Nagan Raya untuk dapat membantu, karena ini kewajiban kita semua, ini soal penistaan agama Islam, maka menjadi wajib untuk kita penuhi seruan jihad ini,” tegas Neldi. (ibr/mai)

Sambungan dari hal 1 minum. Usai jeda, pasukan Indra Sjafri ini kembali tancap gas. Interval kedua baru berjalan satu menit, namun Bali United sudah berhasil memperlebar jarak dari PS TNI. Hamdi untuk ketiga kalinya membuat Ravi Murdianto mengambil bola dari jala gawangnya.

Setelah itu, Bali United terus menggempur pertahanan PS TNI. Mereka berulang kali menciptakan sejumlah peluang ke jantung pertahanan klub yang identik dengan warna hijau tersebut.

Terus menyerang, Bali United melupakan pertahanannya, dan itu dimaksimalkan untuk PS TNI memperkecil kedudukan pada menit ke-53. Kembali, Pandi menyarangkan bola ke gawang Serdatu Tridatu tersebut.

Menjelang berakhirnya pertandingan, PS TNI mempunyai peluang emas untuk menyamakan kedudukan. Tapi, Diky masih mampu mengamankan gawangnya dari kebobolan untuk ketiga kalinya.

Kedua tim semakin cepat memainkan ritme pertandingan sehingga jual beli serangan tak terhindarkan. Hamdi pun lagi-lagi mencetak gol pada menit ke-85, sekaligus menutup pertandingan tersebut dengan skor 4-2 untuk kemenangan Bali United. Torehan gol tersebut, juga melengkapi gol Hamdi yang sebelumnya juga mencetak gol kemenangan ke gawang Persib Bandung 1-0. Kecuali Syakir Sulaiman yang akumulasi kartu, Hendra Sandi Gunawan pemain asal Aceh lainnya, juga dipercaya starter pada laga ini. (rif/mai)

laporan, personil Polsek dan Koramil membawa bom tersebut ke Mapolsek setempat. Selanjutnya, akan diserahkan ke tim penjinak bom Brimobda Aceh.

"Barang buktinya sudah kita amankan.

Guna mengantisipasi potensi yang yang tidak kita inginkan, maka kita serahkan ke tim penjinak bom dari Brimobda Aceh," kata Yoga P Prasetya. (mag63/mai)

IBRAHIM/RAKYAT ACEH

GALANG DANA: Pasukan laskar rencong berani mati melakukan aksi penggalangan dana dijalan raya untuk aksi bela Islam JilidIII, 2 Desember di DKI Jakarta mendatang, Nagan Raya, Ahad (20/11).

Bayi Kulit Melepuh Dirujuk ke RSUZA Sambungan dari hal 1 Edo asik menangis dan kami takut entah terjadi apa-apa selama perjalanan menuju Banda Aceh," kata ayah Edo, Saripuddin, Ahad (20/11).

Keluarga Edo berangkat ke Banda Aceh, setelah Kepala Dinas Kesehatan Kota Subulussalam membesuk. Saat itu, ia memberikan santunan langsung sebesar Rp 3 juta untuk kebutuhannya di Banda Aceh. Seperti diberitakan Rakyat Aceh sebelumnya, keluarga ini mengeluh tak memiliki dana untuk membiayai kebutuhan sehari-hari, saat menemani Edo berobat.

"Malam Jumat pak Kadis Kesehatan membantu kami uang agar anak kami dirujuk ke Banda Aceh," kata Saripuddin.

Melihat keadaan Edo sedikit membaik, akhirnya keluarga Edo kembali berangkat, Sabtu (19/11) malam. "Kami sekarang sudah di RSUZA dan anak saya sudah ditangani oleh dokter," kata Saripuddin.

Tak hanya Kadis Kesehatan, usai diberitakan, kisah keluarga ini mengundang simpati sejumlah lembaga seperti Children's Cancer Care Community (CFOUR) Aceh dan Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA) Banda Aceh. Ratna Eliza, Pembina CFOUR juga menyampaikan akan membantu kebutuhan keluarga Edo selama berada di Banda Aceh.

"Akan kita dampingi pasien. Untuk keluarga yang mendampingi juga kita bantu biaya hidup selama di Banda Aceh. Bukan hanya biaya hidup, tapi rumah singgah juga kita sediakan," kata Ratna.

Sementara, Sekretaris YARA Banda Aceh, Fachrurazi mengatakan hal yang sama.

Pihaknya juga akan terus mendampingi Edo selama dirawat di RSUZA Banda Aceh.

Fachrurazi menambahkan, untuk keluarga kurang mampu yang menderita penyakit serius pihaknya akan tetap mengadvokasi.

"Khusus untuk keluarga kurang mampu penderita sakit parah akan kita advokasi ke Banda Aceh maupun di Medan," tambahnya. (lim/mai)

cm y

SENIN 21 NOVEMBER 2016

HABA INDONESIA EKONOMI BISNIS

3

Rakyat Aceh

Status Kerinci Waspada

PANIK: Pengendara motor terjatuh setelah menabrak Polantas yang berdiri di tepi jalan, lalu berusaha mengindari Operasi Zebra di kawasan Tobona, Ternate Selatan.

Kapal Tabrakan 15 Hilang di Perairan Tuban JATIM (RA) - Lalu lintas laut Indonesia kembali memakan korban. Pagi buta terjadi tabrakan antarkapal di perairan Laut Jawa, tepatnya di 22 mil utara Tuban, Jatim, Sabtu (19/11). Kapal motor (KM) pencari ikan Mulya Sejati bertabrakan dengan kapal MV Thaison 4 asal Vietnam. Akibatnya, KM Mulya Sejati terbalik dan 15 orang hilang. Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho menyampaikan, insiden nahas itu terjadi sekitar pada pukul 04.00 WIB. Kecelakaan terjadi di titik koordinat 06.33.03.5/112 derajat. “Dua belas orang berhasil diselamatkan. Sementara 15 orang lainnya dinyatakan hilang,” ujar Sutopo kemarin.

Sebanyak 15 korban hilang tersebut dikhawatirkan tidak selamat. Kejadian itu menambah panjang daftar korban insiden transportasi laut di Indonesia tahun ini. Awal bulan lalu 47 orang tewas di perairan Batam saat kapal pengangkut TKI ilegal yang mereka tumpangi terbalik. Agustus lalu kapal yang terbalik di Tanjungpinang menewaskan 15 orang.

Berdasar keterangan korban selamat M. Sukri, 28, kecelakaan bermula saat KM Mulya Sejati ditabrak kapal Thaison. Kapal berawak 22 ABK Vietnam itu

menabrak KM Mulya Sejati asal Juwana, Pati, dari belakang. Tabrakan yang cukup keras membuat kapal nelayan berisi 27 ABK tersebut terbalik. Seluruh awak pun tenggelam. Bagian belakang kapal sampai hancur.

Sutopo menjelaskan, korban selamat sudah dievakuasi dengan menggunakan kapal Radian. Kapal diarahkan menuju Pelabuhan Sorbes, Lamongan. Sementara itu, korban hilang langsung ditindaklanjuti dengan operasi pencarian oleh tim SAR gabungan.

Hingga tadi malam, pencarian ternyata belum membuahkan hasil. Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Bambang S. Ervan menerangkan, operasi pencarian hingga pukul 20.00 belum berhasil menemukan 15 korban hilang. “Operasi pencarian telah dilakukan sejak informasi diterima. Selain mengerahkan sejumlah kapal, ada helikopter juga yang diterjunkan. Operasi akan dilanjutkan besok pagi (pagi ini, Red),” ujarnya.

Bambang mengakui, hingga saat ini pihaknya belum memperoleh keterangan detail soal penyebab tabrakan.

Menurut dia, syahbandar akan melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Hasilnya akan dilaporkan ke Ditjen Perhubungan Laut Kemenhub untuk kemudian ditindaklanjuti.

Bila dari penyelidikan syahbandar kuat bukti ada pelanggaran pengoperasian kapal oleh pihak Thaison, sesuai keterangan saksi, kasus akan dilimpahkan ke Mahkamah Pelayaran untuk dilakukan persidangan. “Persidangan terkait dengan kemampuan nakhoda dan awak lainnya dalam pengoperasian kapal. Jika terbukti bersalah, mereka akan dikenai sanksi terkait profesi pelautnya seperti pembekuan atau pencabutan sertifikat keahlian,” jelasnya. Sedangkan masalah ganti rugi atau adanya kelalaian yang mengakibatkan kematian diserahkan ke pengadilan umum.

Pengamat transportasi dari Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Djoko Setijowarno menyebutkan, insiden kecelakaan kapal yang masih marak terjadi merupakan imbas lemahnya fungsi pengawasan. Selama ini pemerintah kurang tegas terhadap perusahaan pemilik kapal yang melanggar standarisasi kelayakan kapal.

“Kalau tidak layak, seharusnya tidak boleh beroperasi,” tuturnya saat dihubungi Jawa Pos. Semua kapal, jelas Djoko, mestinya wajib menyalakan lampu saat berlayar malam hari. Pemilik kapal juga harus menyediakan jaket pelampung sesuai dengan kapasitas penumpang. Nah,

syarat-syarat itu selama ini kerap diabaikan. Yang terjadi di lapangan, mayoritas kapal ikan, terutama milik nelayan lokal, tidak memedulikan keselamatan. “Kalau menggunakan pelampung, tidak akan hilang saat kapal tenggelam,” ucapnya.

Djoko mencontohkan budaya nelayan dan pemilik kapal di wilayah Eropa.

Para nelayan di Benua Biru itu, terang dia, sangat memperhatikan keselamatan saat me-laut. Mereka selalu menyiapkan pelampung sebelum menangkap ikan di tengah laut. Dengan begitu, saat kapal tenggelam atau bertabrakan dengan kapal lain di perairan, para nelayan tetap selamat.

“Mereka (nelayan Eropa, Red) tidak mau kalau kapalnya tidak sesuai standar keselamatan,” bebernya.

Semestinya, saran Djoko, pemerintah melakukan reformasi sistem keselamatan laut yang ada saat ini. Menurut dia, kendala utama sektor kelautan dan perikanan adalah banyaknya pihak yang memiliki kewenangan di dalamnya. Nah, pemerintah sebaiknya menyederhanakan aturan dan kewenangan di sektor kelautan untuk mempermudah pengawasan. “Sekarang ini pemerintah daerah punya kewenangan sendiri. Pemerintah pusat punya kewenangan sendiri,” imbuhnya. (jpg/mai)

Kapolri: Demi Allah, Laksanakan Penyidikan JAKARTA (RA) - Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengklaim, tidak mendiskusikan penetapan Basuki Tjahaja Purnama sebagai tersangka kepada Presiden Joko Widodo. Tito mengaku, setelah gelar perkara semiterbuka pada Selasa (15/11), pihak Bareskrim langsung menghadap padanya.

Pada kesempatan itu, setelah mendengarkan dan menganalisis semua materi gelar perkara yang ada, Tito

menyetujui pria yang akrab disapa Ahok itu sebagai tersangka.

“Meskipun dengan risiko. Karena ini masalah yang sangat sensitif. Sehingga saya ambil keputusan, sekali lagi, tanpa ada konsultasi ke manapun, tanpa konsultasi ke pimpinan kepala negara, demi Allah, saya sampaikan laksanakan penyidikan,” kata Tito menyampaikan ceramahnya di depandi depan majelis Islamic Center Indonesia (ISC), di Masjid Ar-

riyadh, Kwitang, Senen, Jakarta Pusat, Ahad (20/11).

Memang sebelum kasus ini bergulir ke penyidikan, Tito sudah menduga kasus Ahok tersebut sarat akan pidana. Karenanya, sebelum ditetapkannya Ahok sebagai tersangka, Tito juga sempat berdiskusi dengan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Komjen Budi Gunawan.

“Saya dilematis, menggulirkan kasus ini. Saya melihat, kemudian saya min-

ta intelijen, kepala intelijen di sini, kita berdiskusi. Semua memberi masukan.

Tapi ini lebih baik digulirkan,” jelas Tito.

Meski begitu, penetapan Ahok sebagai tersangka sudah berdasarkan fakta hukum, meski tidak semua penyidik bulat menyatakan mantan Bupati Belitung Timur itu menista agama. Namun demikian, lanjut Tito, penetapan Ahok sudah berdasarkan alat bukti yang ada. (jpnn/mai)

JAKARTA (RA) – Bagi Anda yang punya rencana bepergian ke Sumatera dengan menggunakan pe sawat, sebaiknya lebih cer mat lah dalam memilih jadwal pener bangan.

Ada potensi delay sejalan dengan terganggunya ja lur di kawasan udara Jambi. Itu sejalan dengan naiknya status Gunung Kerinci men jadi waspada.

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho menyampaikan, kenaikan aktivitas gunung setinggi 3.805 mdpl itu terjadi sejak dua hari lalu.

Pada Jumat (18/11) Kerinci bererupsi dengan membubungkan abu setinggi 500–600 meter dari permu kaan kawah. Abu mengarah ke barat dan barat laut. ”PVMBG (Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi) menaikkan status waspada Kerinci sejak 18 November 2016,” katanya di Jakarta.

Ternyata, aktivitas vulkanis ter sebut belum menurun hingga Sab tu. Bahkan justru semakin tinggi. Secara visual bahkan ter pantau asap kelabu yang membubung semakin tebal dan tinggi. Berdasar laporan, asap setinggi 800–1.000 meter dari puncak mengarah ke tenggara. Merespons kondisi itu, PVMBG telah mengeluarkan imbauan. Masyarakat dilarang keras mendekati area kawah di puncak.

Mereka diimbau tidak melakukan aktivitas hingga radius 3 km dari kawah. Imbauan juga ditujukan kepada penerbangan di sekitar gunung tertinggi di Sumatera tersebut.

Jalur penerbangan di sekitar Ke rinci disarankan untuk dihindari. ”Karena sewaktu-waktu masih dapat terjadi kepulan abu dengan ketinggian yang bisa mengganggu jalur terbang,” ungkap Sutopo. Peringatan itu langsung ditindakanjuti.

Direktur Navigasi Penerbangan Kemenhub Novie Riyanto Rahardjo menerangkan, abu erupsi Kerinci memang berdampak pada ATS routes W11. Pihaknya pun telah mengeluarkan imbauan agar pilot mengantisipasi rute terdam pak. Mereka disarankan terbang dengan ketinggian minimum 15.000 feet. (jpg/mai)

Setya Novanto Bertamu ke Megawati JAKARTA (RA) - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri menerima kedatangan Ketum Golkar Setya Novanto di kediamannya, Jl. Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Ahad (20/11).

Bagi partai berlambang banteng, hubungannya dengan beringin rindang kini terasa lebih mesra.

Hal ini diisyaratkan Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto saat menyambut kedatangan Novanto di kediaman Megawati, di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat.

Menurut Hasto, pertemuan Novanto-Megawati sudah direncanakan agak lama, tapi baru terealisasi hari ini.

“Dialog sudah dilakukan akhir-akhir ini. Disampaikan Ibu ketum, PDI Perjuangan selalu mengutamakan persaudaraan. Bahwa persaudaraan kami (PDIPGolkar) selama ini dirasakan berbeda dengan pertemuan sebelumnya,” kata Hasto.

Ya, Golkar kembali mengubah haluan sebagai pendukung pemerintah setelah kepemimpinan Aburizal Bakrie digantikan Setya Novanto. Masuk sebagai partai pendukung Joko Widodo-Jusuf Kalla, membuat komunikasi Golkar-PDIP lebih cair.

“Tentu saja pertemuan kali ini untuk memperkuat tali silaturahmi dan Golkar kan sudah secara resmi dengan Jokowi dan JK, mendukung pemerintah,” lanjut mantan anggota DPR itu. (jpnn/mai)

SELEBRITI

Shofie Dikabarkan Nikah Siri

OPINI

Dakwah Pencerahan Berbasis Komunitas MUHAMMADIYAH genap berusia 104 tahun (18 November 1912–18 November 2016). Dengan usia yang semakin matang, berarti Muhammadiyah harus lebih serius menunaikan tugas dakwah islamiyah. Semua komunitas yang ada di tengah-tengah masyarakat harus merasakan dakwah pencerahan (da’wah al-tanwiriyah) Muhammadiyah. Berangkat dari kesadaran inilah Muhammadiyah merumuskan dakwah berbasis komunitas.

Jika dilacak ke belakang, model dakwah komunitas itu berkaitan dengan konsep gerakan jamaah dan dakwah jamaah (GJDJ). Dakwah komunitas dan GJDJ sama-sama menekankan pentingnya pendekatan kultural. Pendekatan kultural merupakan jawaban terhadap kritik dakwah Muhammadiyah yang dianggap kurang berempati pada seni dan budaya. Kemasan (packaging) dakwah Muhammadiyah juga terasa normatif, kering, kurang adaptif, dan kehilangan selera humor.

Dakwah Muhammadiyah juga belum menyasar komunitas virtual (virtual community). Kelompok virtual merupakan komunitas yang banyak berinteraksi melalui dunia maya seperti blog, Facebook, Twitter, Telegram, dan WhatsApp. Jumlah komunitas virtual ini ternyata sangat besar.

Menurut Asosiasi Penyedia Jasa Internet Indonesia, pengguna internet terus meningkat. Pada 2015, misalnya, pengguna jasa internet mencapai 139 juta orang. Berarti lebih dari separo jumlah penduduk negeri ini berinteraksi melalui media sosial.

Dakwah Muhammadiyah juga harus menyasar komunitas khusus

Oleh: Biyanto* seperti kelompok sosialita yang melibatkan perempuan kelas atas. Sejauh ini, kelompok sosialita di kota-kota besar belum mendapat perhatian yang memadai. Demikian juga dengan komunitas penghobi seperti penggemar motor gede (moge), hijabers, bikers, automotive clubs, bookers, pencinta alam, dan travelers. Semua komunitas ini seharusnya merasakan sentuhan dakwah Muhammadiyah.

Komunitas marginal di perkotaan juga harus menjadi sasaran dakwah. Di antara komunitas marginal yang membutuhkan perhatian serius adalah pekerja seks komersial (PSK) dan anak jalanan. Di antara kisah sukses model dakwah pada komunitas PSK dan anak jalanan telah dilakukan aktivis Muhammadiyah Kecamatan Krembangan, Surabaya. Bukan hanya dengan ceramah, dakwah pada komunitas marginal juga dilakukan dalam bentuk pemberian bantuan usaha.

Di samping itu, juga ada pendampingan untuk memastikan komunitas mantan PSK tidak kembali ke dunia hitam. Model dakwah pada komunitas PSK di Krembangan menjadi inspirasi penutupan beberapa pusat lokalisasi di Surabaya, termasuk gang Dolly. Pemerintah Surabaya kini semakin memantapkan diri sebagai kota metropolis dengan brand bebas prostitusi. Khusus untuk anak jalanan, aktivis Muhammadiyah telah menyiapkan rumah-rumah pintar. Dengan cara ini, gerakan literasi di kalangan anak

jalanan bisa terus digelorakan.

Harus diakui bahwa sejauh ini tema sentral dakwah Muhammadiyah masih seputar pemberantasan takhayul, bidah, dan churafat (TBC). Dampaknya, dakwah Muhammadiyah kurang bisa diterima masyarakat pedesaan, abangan, sinkretis, muslim nominalis, kelompok marginal, dan komunitas khusus. Dakwah Muhammadiyah pun kurang populis. Seakan menyadari kekurangannya, Muhammadiyah mengubah metode dakwah dengan menggunakan pendekatan kebudayaan.

Pendekatan kebudayaan mengharuskan mubalig Muhammadiyah lebih berempati pada budaya lokal. Di antara keputusan Muktamar Satu Abad Muhammadiyah di Yogyakarta pada 2010 adalah keharusan menerapkan metode dakwah kultural. Karena itu, mubalig Muhammadiyah harus mempelajari budaya lokal. Bukankah pendiri dan ideolog Muhammadiyah, KH. Ahmad Dahlan, telah mengajarkan cara mengapresiasi budaya lokal?

Kiai Dahlan dikenal sangat akomodatif pada budaya lokal. Sebagai contoh, Kiai Dahlan mengadakan salat dua hari raya (’idayni) di lapangan, berkhotbah dengan bahasa lokal, dan membentuk badan amil zakat. Bahkan, dalam film Sang Pencerah, Kiai Dahlan digambarkan sebagai sosok yang mahir bermain biola. Kiai Dahlan telah menjadikan alunan musik biola yang merdu sebagai media dakwah.

Teladan Kiai Dahlan mengharuskan mubalig Muhammadiyah memahami bahwa komunitas yang ada di tengahtengah masyarakat sedang berproses (becoming) menjadi muslim sejati.

Karena itu, dakwah harus disajikan menurut kemampuan berpikir berbagai komunitas. Dakwah juga harus dikemas dengan mudah (taysir) dan menggembirakan (tabsyir).

Jika dakwah berbasis komunitas sukses, Muhammadiyah akan menjadi tenda besar bagi kelompok mana pun. Termasuk komunitas atas, menengah, bawah, marginal, virtual, dan khusus. Kelompok abangan dan sinkretis juga akan bersahabat dengan kemasan dakwah Muhammadiyah.

Model dakwah anti-TBC barangkali relevan bagi aktivis Muhammadiyah.

Sebaliknya, tema dakwah anti-TBC pasti kurang bisa diterima komunitas abangan dan sinkretis.

Dengan demikian, mubalig tidak seharusnya menafikan, apalagi menghantam budaya yang melekat pada komunitas. Justru yang harus dilakukan adalah menjadikan berbagai budaya sebagai media berdakwah. Jika hal ini dilakukan, dakwah pencerahan Muhammadiyah akan senantiasa dirindukan masyarakat. Semoga model dakwah berbasis komunitas sukses mengajak berbagai kelompok keagamaan yang tumbuh di tengahtengah masyarakat. Termasuk berbagai paham keagamaan, aliran keyakinan, dan kebatinan yang telanjur distigma sesat dan menyesatkan. (*) *) Dosen UIN Sunan Ampel dan wakil sekretaris Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jatim

Bella Shofie

BELLA Shofie kembali menjadi buah bibir. Bella dikabarkan sudah menikah siri dengan pengusaha di Kalimantan. Yang mengejutkan lagi, pria itu diketahui sudah mempunyai istri. Mengenai kabar itu, Bella tak mengiyakan atau membantahnya.Tak ingin dituding macam-macam, Bella saat ini belum mau bicara banyak.

“Belum saatnya aku buka sekarang, nantilah,” ucap Bella belum lama ini.

Menurut Bella, hubungannya dengan pria itu sejauh ini masih sebatas teman biasa. “Masih temanteman biasa aja, sahabat baik dari dulu,” sebut mantan istri Suryono ini. (chi/jpnn)

NANGGROE TIMUR

SENIN 21 NOVEMBER 2016

Sigli - Meureudu - Bireuen - Lhokseumawe - Lhoksukon - Idi - Langsa - Tamiang

Seleksi PAI Diikuti 325 Peserta BIREUEN (RA) - Sebanyak 325 pendaftar Penyuluh Agama Islam (PAI) non Pegawai Negeri Sipil (PNS) mengikuti tes tulis dan wawancara, digelar Kantor Kementerian Agama Bireuen, Ahad (20/11) di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Bireuen.

“Untuk Bireuen Penyuluh Agama Islam yang diterima sebanyak 136 orang,” jelas Koordinator Seleksi Mulyadi dikonfirmasi Rakyat Aceh, di sela-sela berlangsung tes wawancara.

Peserta mendaftar dua katagori yakni S1 keagamaan non pendidikan, tokoh dan pemuka agama. Semua peserta mengikuti tes tertulis dan wawancara, digelar satu hari di MAN Bireuen.

Ujian tertulis meliputi pelajaran agama dan umum serta wawasan kebangsaan. Untuk pelaksanaan seleksi, panitia menghadirkan tim penguji dari penyuluh agama kecamatan PNS dan dari Kasi Bimas Islam Kemenag Bireuen.

“Pengumuman peserta lulus tahapan seleksi penerimaan Penyuluh Agama Islam itu, akan diumumkan minggu pertama Desember 2016,” jelas Mulyadi. (rah/min)

RAHMAT HIDAYAT/RAKYAT ACEH

WAWANCARA: Peserta mengikuti tes wawancara penerimaan Penyuluh Agama Islam (PAI), digelar Kemenag di MAN Bireuen, Ahad (20/11).

Setor Hasil, Buronan Narkoba Dibekuk TAMIANG (RA) – Setelah 11 bulan menjadi DPO akhirnya, seorang pria berinisial EBG (43) terlibat kasus narkotika jenis sabu dan ekstasi diringkus petugas Polsek Kejuruan Muda di desa Halaban, Kecamatan Besitang, kabupaten Langkat, Sumut, Kamis (17/11) lalu.

Kasat Narkoba Polres Aceh Tamiang, Ipda. M. Najir, SH melalui Kapolsek Kejuruan Muda, Iptu Muhammad Isral, SIK membenarkan telah meringkus EBG bersama tiga anak buahnya saat menyetor uang hasil penjualan narkoba di belakang rumah makan (RM) Nila di desa Besitang, Langkat.

Tersangka EBG dilaporkan menjadi DPO berdasarkan Laporan Polisi Nomor : LP.A/01/I/2016/Aceh/Res Atam/ Polsek Kejuruan Muda sejak tanggal16 Januari 2016 lalu.

Ketiga teman EBG yang berhasil ditangkap petugas masing-masing Ac (33) dan Is (38) merupakan warga Desa Halaban, Kecamatan Besitang, Langkat dan Dar (56) warga Jalan Sidosari, Desa Kundur Kecamatan Tebing Tinggi Barat, Kabupaten Pulo Meranti, Riau.

Ketika disergap petugas di TKP, keempat tersangka tersebut tak berkutik, namun tiga tersangka lainnya berhasil kabur dengan membawa barang bukti sabu-sabu dan uang hasil penjualan narkoba tersebut. Namun Polisi telah mengantongi indentitas para tersangka yang melarikan diri tersebut.

Dalam penangkapan tersebut, Polisi berhasil menyita sejumlah barang bukti berupa 4 paket sabu, 5 paket pil ekstasi sebanyak 17 butir, sejumlah uang, peralatan hisap sabu, 4 unit ponsel dan sejumlah kartu ATM. Untuk tindaklanjut penyidikan kasus tersebut, para tersangka mendekam di tahanan Mapolsek Kejuruan Muda. (urd/min)

Panwaslih Terima Tiga Laporan Dugaan Pelanggaran Pilkada LANGSA (RA) - Panitia Pengawas Pemilihan (Paswaslih) Kota Langsa, menerima tiga laporan dugaan pelanggaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Langsa tahun 2017, dilakukan oknum tertentu, Ahad (20/11).

“Ketiga laporan dugaan pelanggaran Pilkada 2017 kita terima menyangkut Daftar Pemilih Sementara (DPS), tindak pencabutan bendera Partai Nasional Aceh (PNA) dan pencabutan baliho kampanye salah satu pasangan calon Walikota/ Wakil Walikota Langsa,” kata Ketua Panwaslih Kota Langsa, Agus Syahputra kepada wartawan kemarin.

Dijelaskannya, terkait laporan Daftar Pemilih Sementara (DPS) pihaknya telah merekomendasikan kepada Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kota Langsa untuk melakukan koordinasi dengan semua pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Langsa, sebelum ditetapkan DPS hasil perbaikan.

Lanjutnya, untuk tindakan lapangan Panwaslih melalui Panitia Pengawas Lapangan (PPL) dimasing-masing gampong, juga mengintruksikan untuk melakukan pendataan berdasarkan laporan terkait pemilih ganda, pemilih yang belum terdaftar, pemilih yang sudah meninggal dunia dan sebagainya.

“Sementara, untuk laporan pencabutan bendera PNA, sudah diselesaikan dengan baik dan damai. Sedangkan, untuk pencabutan baliho salah satu calon Walikota Langsa, sudah dilakukan mediasi dan telah kita perintahkan untuk dilakukan pemasangan kembali diluar dari tanah warga, Alhamdulillah, semua laporan itu sudah kita selesaikan dengan baik dan tidak ada persoalan lagi,” demikian Agus. (dai/min) Laporan: Zian Mustaqin, PIDIE

WH Gerebek Rumah Kos

Pria Beristri Mesum dengan Mahasiswi LANGSA (RA) - Polisi Wilayatul Hisbah (WH) dan Petugas Dinas Syariat Islam (DSI), bersama masyarakat gampong Selalah, Kecamatan Langsa Lama menggerebek rumah kos di Gang Balam, Dusun Mawar III gampong setempat, Sabtu, (19/11) sekira pukul 20.00 WIB. Penggerebekan berhasil menciduk satu orang laki-laki beristiri diduga berkhalwat bersama seorang oknum mahasiswi salah satu PTN di Langsa.

Demi penyelidikan lebih lanjut pasangan non-mukhrim tersebut digelandang ke kantor Dinas Syariat Islam Kota Langsa untuk diproses lebih lanjut.

Kepala Dinas Islam Kota Langsa, Drs. H. Ibrahim Latif, MM didampingi Danton WH, Manhsuri kepada Rakyat

Aceh, Ahad (20/11) menyebutkan kasus tersebut berawal laporan masyarakat di rumah kos itu sering terjadi khalawat. Masyarakat setempat sudah sering memperingatkan, namun pemilik serta penghuni kos tidak menggubrisnya.

“Masyarakat melapor kepada kami.

Untuk itu, kita tugaskan satu regu petugas WH untuk menggerebek tempat kos tersebut.” Ujar Ibrahim Latif.

Ditambahkanya, dari rumah kos tersebut diamankan, Hendra Prasetia (26) warga Sungai Pauh, Dusun Muttaqin, Kecamatan Langsa Barat, bersama pasangannya, Cut Uli Afiani (22) mengaku mahasiswi salah satu perguruan tinggi di Langsa.

“Saat diamankan mereka sedang berduaan, di mana perempuan berpaka-

Tagana Bireuen Tingkatkan Kesiapan Hadapi Bencana

RAHMAT HIDAYAT/RAKYAT ACEH

BERI ARAHAN: Kasi Penanggulangan Bencana Dinsos Aceh Yayan Rahmat, memberi arahan bagi personel Taruna Siaga Bencana (Tagana) Bireuen, Ahad (20/11).

BIREUEN (RA) - Meningkatkan kesiapan dalam menghadapi bencana alam, puluhan anggota Taruna Siaga Bencana (Tagana) Bireuen, mengikuti pelatihan manajemen Pengurangan Resiko Bencana, Sabtu-Ahad (19-20/11) di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Cot Gapu.

Sebanyak 32 orang anggota Tagana Bireuen mendapatkan pendalaman dari pemateri Kasi Penanggulangan Bencana Dinsos Aceh, Yayan Rahmat AKS dan Ketua Tagana Aceh, Ir Tarmizi Umar.

“Dalam pelatihan itu peserta mengikuti gladi penanganan bencana, proses evakuasi,” terang Ketua Tagana Bireuen, Zulfikar kepada Rakyat Aceh, ditanyai di lokasi Ahad (20/11).

Peserta juga dilatih penanganan pengungsi, pendirian tenda dan dapur umum, penanganan pra bencana seperti pemulihan traumatik korban bencana. “Personel Tagana juga mendapat bantuan perlengkapan untuk personel dari Dinsos Aceh,” terangnya. (rah/min)

ian seksi hanya memakai baju singlet sementara laki-lakinya belum buka baju, pakaiannya lengkap,” ujar Ibarhim Latif.

Di hadapan petugas, keduanya mengaku sudah berpacaran selama satu bulan. Hendra sudah sering bertandang ke rumah kos tersebut, tempat tinggal Cut Uli Afiani. Mereka juga mengaku sudah melakukan hubungan layaknya suami-istiri.

“Karena sudah berkhalwat, dan sudah mengaku melakukan hubungan suami-istri, selanjutnya pasangan non mukhrim itu kita serahkan ke Polsek Langsa Timur, untuk diproses. Keduanya bisa dikenakan hukum cambuk,” terang Ibrahim Latif .

Selain berkhalwat, berdua-duan di tempat tertutup, bermesra-mesraan

juga mengaku telah melakukan hubungan layaknya suami-istiri, mereka akan diproses sesuai dengan Qanun Aceh, Qanun nomor 6 tahun 2014 tentang hukum jinayat. “Mereka akan dapat dihukum cambuk 30 kali cambuk di depan umum,” imbuhnya.

Saat ini, mereka sudah ditahan di tahanan Polsek Langsa Timur. Kita berharap dengan kejadian ini, mudahmudahan ini menjadi pelajaran dan i’tibar kepada yang lain khususnya anak-anak kos dan mahasiswi.

“Kita juga menyesalkan sang mahasiswi berniat kuliah, atau kerja ternyata tinggal di Langsa melakukan khalwat, bahkan berzina,” ungkap Ibrahim Latif seraya menambahkan bahwa yang perempuan adalah warga Karang Inong Ranto Perlak Aceh Timur. (ris/min)

Warga Kesal Dokter Puskesmas tidak di Tempat LANGSA (RA) – Sudirman, warga Langsa Lama berobat ke Puskesmas Kecamatan Langsa Lama, pada Sabtu (19/11) pagi, kesal dengan dokter Puskesmas setempat tidak berada di tempat saat warga membutuhkan pelayanan kesehatan, Ahad (20/11).

Sudirman dating ke Puskesmas setempat untuk pemeriksaan anaknya yang sedang sakit, namun dia terpaksa harus kecewa, dokter puskesmas tidak berada di tempat. Bahkan ketika ditunggu, layanan diberikan tidak memuaskannya.

“Bagaimana kita tidak kesal dan kecewa, kemarin (Sabtu-red) saya bersama istri membawa anak ke Puskesmas Langsa Lama untuk pemeriksaan dan pengobatan. Tapi dokter jaga di Puskesmas ini tidak berada di tempat. Saya harus menunggu beberapa jam karena dokter sedang berada di Puskesmas Langsa Barat mengikuti survey akreditasi,” sebut Sudirman, kepada wartawan kemarin.

Ssetelah menunggu beberapa jam belum juga ada layanan dokter, akhirnya diputuskan menghubungi Kepala Puskesmas Langsa Lama via HP untuk mengkonfirmasi keberadaan dokter piket. “Ternyata Kepala Puskesmas mengatakan bahwa dokter sudah diperintahkannya untuk mengikuti survey akreditasi di Puskesmas Langsa Barat. Seharusnya hal ini tidak boleh terjadi, karena statusnya dokter piket, jadi harus selalu berada di Puskesmas untuk melayani kebutuhan pasien, kalau menyangkut kegiatan survey akreditasi, kan bisa diikuti oleh dokter lain yang tidak piket,” keluh Sudirman lagi.

Tambahnya, bahkan yang membuat dirinya

semakin kesal, ketika dokter tersebut datang ke Puskesmas, malah mengeluh karena harus balik ke Puskesmas untuk mengobati anaknya. “Dokter itu bilang, “saya pikir darurat, rupanya tidak”, karena ucapan dokter seperti ini, akhirnya saya membatalkan pengobatan anak di Puskesmas Langsa Lama dan langsung pulang,” kesal Sudirman lagi mengutip pernyataan dokter.

Sementara itu Kepala Puskesmas Langsa Lama, Edi Syahputra, terkait dokter piket yang tidak berada di Puskesmas dalam konfirmasinya mengatakan, bahwa saat itu (Sabtu-red), dokter jaga (piket-red) di Puskesmas sedang mengikuti survey akreditasi di Puskesmas Langsa Barat.

“Jumlah dokter bertugas di Puskesmas Langsa Lama tiga orang, satu sedang cuti, satu orang sedang izin dan hanya satu orang stanby.

Namun, karena ada kegiatan survey akreditasi, maka dokter jaga itu saya perintahkan untuk mengikuti kegiatan tersebut yang dilaksanakan selama 3 hari yakni sejak 17 hingga 19 November 2016 di Puskesmas Langsa Barat,” sebut Edi. Disebutkannya juga, bahwa menyangkut keluhan warga, dokter jaga pada Puskesmas ini sejak pagi Sabtu sudah standbay di Puskesmas. Namun, karena kegiatan Akreditasi sudah di mulai, maka dokter jaga pergi untuk mengikuti kegiatan akreditasi di Puskesmas Langsa Barat. “Kondisi ini bukan disengaja, tapi karena kebetulan saja dokter jaga sedang mengikuti kegiatan. Namun, yang terpenting tidak ada pasien yang terlantar ketika berobat di Puskesmas Langsa Lama,” demikian Edi. (dai/min)

Teuraceu Sikureung

Pesona Hulu Sungai Bengga SIAPA tidak mengenal Kecamatan Tangse, daerah pengunungan yang memilikki kawasan hutan sangat luas hingga berbatasan dengan kabupaten Aceh Besar dan Aceh Jaya. Diklaim sebagai salah satu penghasil sumber air terbanyak di Pidie, wilayah tersebut juga memiliki kawasan Kars (bebatuan) luas, sehingga banyak memiliki air terjun (Teuraceu).

Kali ini Rakyat Aceh, menampilkan Teuraceu Sikureung, masih terletak di pedalaman hutan Kemukiman Bengga, Tangse, Kabupaten Pidie.

Namun, berbeda jarak dengan Teuraceu Angein yang pernah ditampilkan sebelumnya.

Warga Bengga menganggap, Teuraceu Sikureung, merupakan hulunya sungai Bengga. Berjarak dua jam perjalanan dengan jalan setapak tentun-

ya akan memberikan kesan eksotis berbeda. Tetap pada kawasan hutan lindung dengan sajian hutan tropis khas Aceh, juga memberikan nuansa tersendiri semakin mempesona.

Khusus kepada penikmat vidiografi dan fotografi, suasana hutan dan satwa liar yang masih terjaga punya nilai plus dalam komposisi video dan foto.

Berkunjung ke Sekretariat Pela Ranger Bengga, Sabtu Pekan lalu, Rakyat Aceh, menjumpai Teuku Rizal, Guide traveling Cerita Pidie, menjelaskan Teuraceu Sikureung, adalah air terjun dengan beberapa tingkatan, masih alami karena jarang sekali pendatang.

Tempat tersebut terangnya lagi, masih sangat padat hutan tropisya.

Air terjunnya sendiri memiliki ket-

inggian tujuh sampai 18 meter, terletak dihulu sungai Bengga. Sementara perjalanan keetepat tersebut dari Basecamp Ranger membutuhkan waktu sekira dua jam.

“Banyak versi ketinggian air tejun disitu, ada tiga air terjun bisa dijadikan potensi menarik untuk dinikmati. Jaraknya kalau dari basecamp hanya dua jam perjalan. Daerahnya bagus dinikmati jika menginap, Cerita Pidie open trip juga kelokasi itu,” Jelasnya.

Dia mengatakan, Geuchik Lhok Keutapang, Bengga, telah mentitahkan potensi wisata disana kepada pihaknya. Hal itu guna pengembangan wisata Pidie, tapi juga untuk lebih terjamin, baik dari segi kearifan lokal maupun kebersihan.

“Kami yang bertanggung jawab disini, kami akan mengantar jika ada

tamu berkunjung. Karena jika dibiarkan, takutnya banyak yang belum sadar masalah sampah dan kearifan local. Apalagi jika nanti tamunya ada muda mudi. Jadi kami akan menjaga mereka. Jika kotor bagaimana akan ada tamu lagi,” terangnya.

Dia juga meminta kepada pengunjung yang ingin melihat kawasan wisata di pedalaman hutan Bengga, untuk melapor kepada pihaknya, supaya pendataannya jelas.

“Meskipun mereka tidak menggunakan Guide, pungkasnya kepada Rakyat Aceh. ** PANORAMA ALAM: Wisatawan lokal menikmati panorama air terjun Teuraceu Sikureung di pedalaman hutan Kemukiman Bengga, Tangse, Pidie, Ahad (20/11).

ZIAN MUSTAQIN/RAKYAT ACEH

SENIN 21 NOVEMBER 2016

Calang - Meulaboh - Suka Makmue - Blangpidie - Tapaktuan - Simeulue

5

Puluhan Kendaraan Terjaring Ops Zebra TAPAKTUAN (RA) - Puluhan kendaraan roda dua dan empat di wilayah hukum Polres Aceh Selatan yang tak memiliki kelengkapan surat-surat kendaraan, tarjaring dalam Operasi Zebra Rencong 2016 yang digelar sejak 16 November lalu.

“Sejak dilaksanakan operasi, sudah puluhan kendaraan terjaring petugas,” ujar Kasatlantas Polres Aceh Selatan, AKP Iwan Haji S.Pd.I di sela-sela pelaksanaan razia di Simpang Cerana, Tapaktuan, Sabtu dua hari lalu.

Operasi ini, ata dia, digelar untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap tertib berlalulintas. Selain itu untuk menciptakan rasa aman dan nyaman bagi pegguna jalan saat melintas di jalan raya, disamping untuk menekan angka kecelakaan dan menghindari aksi pencurian kenderaan bermotor.

“Sampai hari ini sudah 26 kasus penindakan yang dilakukan jajaran Satlantas Polres Aceh Selatan. Kendaraan yang terjaring razia didominasi tidak memiliki surat-surat lengkap, baik STNK maupun SIM,” katanya.

Iwan haji mengingatkan warga untuk tidak membeli kendaraan yang tidak dilengkapi surat-surat yang sah. Kekeliruan ini akan berakibat kerugian bagi masyarakat sendiri. Operasi Zebra dilakukan antara lain untuk melacak kendaraankendaraan curian. (dir/ara)

SUDIRMAN HAMID/RAKYAT ACEH

MEMERIKSA KENDARAAN: Petugas Satlantas Polres Aceh Selatan memeriksa kelengkapan surat kendaraan angkutan barang di Simpang Cerana, Tapaktuan, saat menggelar Operasi Zebra.

Pejabat Abdya Tes Baca Al-Quran BLANGPIDIE (RA) - Ratusan pejabat eselon II dan III di lingkungan Pemerintah Kabupaten Aceh Baratdaya (Abdya) dan para kepala sekolah tingkat TK, SD dan SMP, mulai hari ini mengikuti tes uji baca Al-Quran dan praktek salat yang digelar di pendopo bupati setempat.

Uji baca Al-Quran dan praktek salat merupakan intruksi Bupati Abdya, Ir. Jufri Hasanuddin, MM sebagai persyaratan bagi pejabat untuk meduduki jabatan baru pada akhir Desember mendatang, pascaperombakan Satuan Organisasi Tata Kerja (SOTK).

Asisten Pemerintahan, Drs M Hanafiah AK SH MM kepada Rakyat Aceh Ahad (20/11) mengatakan, Pemkab

Abdya mulai melakukan tes mampu baca Al-Quran dan praktek salat kepada seluruh pejabat eselon II dan III. Tes serupa juga berlaku untuk kepala sekolah, dan digelar terbuka bagi umum.

Ujian ini akan dinilai hakim independen yang dibentuk dengan SK Bupati Abdya yang dipimpin Ketua MPU Abdya, Tgk. Muhammad Dahlan.

Mareka terbagi dalam dua tim, yakni tim uji mampu baca Al-Quran dan tim praktek salat.

Hari pertama tes dilakukan untuk para pejabat di lingkungan Sekdakab Abdya, meliputi asisten, staf ahli dan para Kabag. Selanjutnya Sekda, Kepala Dinas Syariat Islam, Badan Dayah

dan Kepala BKPP. Hari berikutnya yang akan dites akan ditentukan dewan hakim yang berkoordinasi dengan panitia. “Sebab jumlah pejabat yang dites mencapai 400 orang, diantaranya 300 dari lungkungan Sekdakab dan 100 dari Dinas Pendidikan,” ujar Hanafiah.

Hanafiah menegaskan, peserta yang dites adalah mampu baca Al-Quran, bukan seperti tilawah. Namun bagi pejabat yang tidak mampu membaca, otomatis menjadi bahan pertimbangan bupati.

“Mareka hanya diwajibkan mampu baca Al-Quran saja,” terangnya.

Tes baca Al-Quran bagi pejabat ini dikoordinir Drs Thamrin (Plt. Sekda Abdya). Sementara Ketua Panitia Pel-

aksana Drs. HM Hanafiah AK SH MM (Asisten Pemerintahan). Wakil Ketua Drs Yafrizal (Asisten Administrasi Umum), dan Ir. Syamsul Kamal (Asisten Pembangunan dan Kesra). Sekretaris Edi Daryanto SE (Kepala BKPP).

Anggota Kepala Pendidikan Dayah, Kepala Dinas Syariat Islam, Kabag Pemerintahan dan Kabag Orpeg.

Sedangkan Dewan Hakim, Ketua MPU Abdya, Tgk. Muhammad Dahlan, Wakil Ketua Dewan Hakim, HM Najib Abdul Azis S.Ag. Anggota Tgk. Azhar Hasan, Tgk. Bahar, Tgk. Nyak Umar, Drs. Tgk. Said Firdaus, Ustad Roni Haldi Lc, Tgk. Iskandar, Ustad Yulisman S.Ag, Tgk. TR Kamaluddin, dan Tgk. Ruslan. (ria/ara)

Elemen Sipil Dukung Kepolisian Keberadaan BB tak Jelas TAPAKTUAN (RA) – Elemen masyarakat sipil di Aceh menemui Wakapolres Aceh Selatan, Kompol Sabri, di Mapolres setempat untuk memberikan dukungan kepada kepolisian dalam mengusut kasus perambahan hutan di kawasan Suaka Margasatwa Rawa Singkil, Kecamatan Trumon.

“Kami mendorong kepolisian mengusut tuntas kasus ini,” kata TM Zulfikar, mantan Direktur Eksekutif Walhi Aceh dalam pertemuan tiga hari lalu. Selain TM Zulfikar, pertemuan tersebut juga dihadiri Sekretaris Yayasan Hutan Alam dan Lingkungan Aceh (HAkA), Badrul Irfan, Jarin-

gan Komunitas Masyarakat Adat Aceh (JKMA), Efendi, dan sejumlah tokoh lainnya.

Sementara Efendi dari JKMA mempertanyakan informasi hilangnya alat berat yang menjadi barang bukti kasus perambahan hutan tersebut.

“Apa benar barang bukti kasus ini, berupa beko tidak ada lagi di tempat?

Kalau ini benar, mengapa bisa terjadi?” kata Efendi.

Kompol Sabri mengapresiasi elemen sipil masyarakat Aceh yang mendukung dan mendorong kepolisian menuntaskan kasus dugaan perambahan hutan di Suaka Marga Satwa Rawa Singkil.

“Kami terbuka dalam menangani kasus yang ditangani Unit II Tindak Pidana Tertentu (Tipiter). Dan kami tentu akan menuntaskan setiap ka-

sus yang kami tangani,” kata Sabri.

Sementara Kanit II Tipiter Satreskrim Polres Aceh Selatan, Ipda Adrianus mengatakan, kasus tersebut merupakan laporan dari BKSDA, bukan temuan kepolisian. “Masih dalam penyelidikan. Beberapa saksi sudah kami terima. Namun kami belum menetapkan tersangka,” katanya.

Pengusutan lebih lanjut perkara tersebut, kata Adrianus, terkendala pemeriksaan beberapa saksi ahli yang sudah dipanggil, namun belum bisa memenuhi panggilan karena kesibukan mereka.

Menyangkut informasi hilangnya alat bukti berupa beko atau alat berat, Ipda Adriannus mengaku tidak tahu-menahu. Sebab, fisik alat berat tersebut hingga kini belum diserahkan kepada kepolisian.

“Yang kami terima hanya kunci bekonya saja. Sedangkan fisik alat beratnya belum kami terima. Kami juga sudah meminta BKSDA menyerahkan alat berat tersebut kepada penyidik kepolisian,” kata Adriannus.

Diberitakan sebelumnya, tim gabungan BKSDA Aceh melakukan operasi tangkap tangan pelaku perambahan hutan di Suaka Margasatwa Rawa Singkil, dan mengamankan satu unit alat berat (eksavator-beko) yang digunakan untuk menggali saluran air di kawasan yang dilindungi tersebut.

Kasus ini, kata TM Zulfikar, sudah menjadi perhatian publik. Tidak hanya masyarakat Aceh dan Indonesia, tetapi juga masyarakat internasional. Karena itu, kepolisian diharapkan terbuka dalam menangani kasus ini. (ril/ara)

Jufri: Laporan PNS Berpolitik harus Lengkap BLANGPIDIE (RA) - Bupati Aceh Barat Daya (Abdya) Jufri Hasanuddin akan memecat Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang terlibat politik di Pilkada 2017 ini. Penegasan itu disampaikan Jufri dalam pertemuan dengan pasangan calon bupati dan wakil bupati bersama Forkompimkab. di Cafe Louser Blangpidie, Ahad (20/11).

Jufri mengaku, akan menindaklanjuti laporan dari pasangan calon bila ada PNS terlibat mendukung salah satu pasangan calon. Namun lapo-

ran itu harus dilengkapi dokumen lengkap. “Jangan fitnah kalau melaporkan harus ada dokumen lengkap,” tegas bupati.

Dikatakannya, laporan atas PNS terlibat salah satu pasangan calon akan diterimanya mulai hari ini (kemarinred), dan dirinya mengaku tidak mainmain dalam hal ini. Siapapun PNS yang terlibat dalam politik, meskipun dia orang dekat bupati, katanya, akan ditindak tegas. dipecat.

Ditambahkan Jufri, jika ada PNS

yang ingin terlibat politik atau menjadi tim sukses salah satu pasangan calon, dirinya mempersilahkan untuk ‘buka baju PNS’ atau mengundurkan diri.

Jufri berharap Pilkada bisa berjalan dengan baik tanpa ada hal-hal negatif yang dapat mengganggu keamanan.

Sementara Kajari Abdya, Abdul Kadir menyatakan, bila ada temuan PNS terlibat pasangan calon, dirinya mempersilahkan dibuktikan lalu dokumennya diserahkan kepada Pan-

waslih. Karena di sana ada Gakkumdu yang akan memrosesnya sesuai aturan yang ada.

Sedangkan Ketua Panwaslih Abdya, Idris, dalam kesempatan itu mengingatkan aparatur gampong atau desa tidak ikut dalam politik praktis. “Saya minta pasangan calon tidak melibatkan geuchik dalam pertemuan, atau meminta geuchik untuk menyampaikan sambutan saat acara pertemuan di setiap gampong,” katanya. (ria/ara)

Irwandi akan Fungsikan Dana Kesejahteraan Guru TAPAKTUAN (RA) - Calon Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf berjanji akan memfungsikan kembali dana kesejahteraan guru di Provinasi Aceh. Dana tersebut dialokasikan semata-mata untuk menunjang proses belajar mengajar dalam mencerdaskan anak bangsa.

Hal itu dikatakannya usai melantik Tim Pemenangan tingkat kecamatan di lapangan bola kaki Gema, Samadua, Jum’at tiga hari lalu.

Menurut Irwandi, dana untuk guru itu dialokasikan semasa pemerintahannya tahun 2007-2012 lalu. “Insya Allah, ke depan dana itu akan saya plot lagi,” katanya.

Irwandi berharap, dengan adanya alokasi dana ini, kinerja guru akan

lebih profesional dan berkompetensi. Imbasnya mutu pendidikan akan lebih meningkat serta anak didik berpeluang mendapat beasiswa. “Yatim piatu juga akan mendapat perhatian khusus dari pemerintah. Yakinlah bahwa dana ini sangat portensial untuk meningkatkan klualitas pendidikan di Aceh.”

Irwandi yang maju pada Pilkada 2017 berpasangan dengan Nova Iriansyah mengaku dirinya maju kembali sebagai calon Gubernur Aceh karena panggilan jiwa terhadap keprihatinan melihat kondisi perekonomian masyarakat Aceh yang merosot sejak lima tahun terakhir.

“Sebenarnya sudah saatnya saya

beristirahat dan memberi kesempatan kepada orang lain untuk mencalonkan diri. Namun melihat kondisi perekonomian masyarakat yang terus merosot pascaberakhirnya masa kepemimpinan saya lima tahun lalu, saya merasa terpanggil untuk mencalonkan diri demi perubahan dan kemajuan Aceh,” ujarnya.

Mencederai Demokrasi Disinggung insiden penembakan terhadap rumah salah satu kandidat gubernur di Banda Aceh beberapa waktu lalu, menurut mantan juru runding GAM ini, pihaknya mendukung sepenuhnya Pilkada halal yang bebas dari aksi teror, intimidasi dan ancaman.

“Aksi penembakan rumah pribadi calon Gubernur Aceh nomor urut 1, H Tarmizi A Karim di Banda Aceh Rabu lalu telah mencederai alam demokrasi halal yang didengungdengungkan selama ini. Kendatipun demikian, aksi itu belum tentu dilakukan oleh kandidat tertentu. Kita meminta jajaran Polda Aceh segera mengusut tuntas kasus ini,” tegasnya.

Perbuatan seperti itu, kata Irwandi, jelas-jelas merugikan berbagai pihak. Aparat kepolisian, kata dia, harus mengungkap kasus kriminal ini, serta menangkap pelakunya untuk memperjelas sekaligus mempertanggungjawabkan aksi berbau teror itu. (dir/ara)

Kandidat Soroti Medsos Provokatif BLANGPIDIE (RA) - Bupati Aceh Baratdaya (Abdya) Ir. Jufri Hasanuddin MM dalam pertemuan Forkopimkab dengan para calon Bupati/Wakil Bupati Abdya, dan komisioner Panwaslih Abdya di Cafe Louser, menyoroti persoalan Medos yang sudah menjurus fitnah.

Dalam pertemuan yang dihadir Ketua Panwaslih Abdya, Idris, Kapolres. AKBP Hairajadi, Kajari, Abdul Kadir, SH, MM, Kasdim 0110/Abdya dan anggota Panwaslih Wildan serta Kabag Humas Sekdakab Zal Sufran, dibahas juga seputar penggunaan media sosial (Medsos) yang menjurus provokatif dan fitnah.

Jufri mengaku risau dengan akun palsu yang sering menyerang lawan politik, termasuk dirinya. “Serangan akun palsu juga sering dialamatkan ke saya, padahal saya sudah menegaskan tidak maju di Pilkada kali ini,” kata Jufri, Ahad (20/11) pagi.

Nafis A. Manaf, calon wakil bupati yang berpasangan dengan Said Syamsul Bahri juga mengaku gerah dengan medsos yang sudah menjurus fitnah yang mengarah ke dirinya. “Kalau soal pilkada,saya tidak mempersoalkan, tetapi ini sudah menyangkut soal pribadi,” katanya.

Dirinya menyarankan agar pihak berwajib bertindak cepat sebelum dirinya turun tangan. “Saya sudah mengenali orangnya maka bila berlanjut akan saja hajar,” sebutnya.

Hal yang sama juga diutarakan Ruslan, calon wakil bupati yang berpasangan dengan Maidisal Diwa dan calon bupati Mukhlis.

Keduanya menyorot akun facebook (fb) palsu yang dimainkan oleh orang tertentu untuk menjelekkan para calon bupati yang sedang bertarung di Pilkada 2017.

Terkait hal ini, Kapolres Abdya, AKBP Hairajadi mengaku siap menerima laporan terkait penggunaan akun medsos yang mulai tak sehat. “Silahkan lapor karena soal ini sudah ada payung hukum untuk menjerat pelakunya,” terangnya.

Namun demikian, Kapolres berharap para calon bisa lebih santai minyikapi medsos. Dia berharap kalau bisa persoalan kecil dihilangkan dan persoalan besar dikecilkan, agar Pilkada damai bisa terwujud.

Dia juga mengingatkan para calon agar jangan saat orang lain menyerang, memaksakan diri untuk segera diproses, sementara timses sendiri yang melakukannya, mencoba menghalagi untuk tidak diproses. “Ini jangan terjadi karena kami penegak hukum netral dalam Pilkada ini,” katanya.

Sementara Kajari Abdya Abdul Kadir menyebutkan, saat ini kondisi Pilkada masih berjalan lancar, belum ada hal yang menggangu aktifitas. Untuk itu perlu sering komunikasi dan koordinasi sesama calon dan penyelenggara Pilkada.

Soal persoalan medsos dan lainnya, pihaknya menegaskan bukan penyelenggara tetapi penegak hukum. “Silahkan lapor karena ada aturan mainnya, tetapi jangan coba main hakim sendiri,” tegasnya.

Pertemuan ini hanya dihadiri calon bupati Muhammad Qudusi dan Mukhlis Muhdi. Sementara calon wakil bupati yang hadir Hermansyah, Ruslan, Hamdani, Said Azhari dan Nafis. A Manaf. (ria/ara)

Pemkab Calang Buka Klinik Konsultasi Keuangan CALANG (RA) – Pemkab Aceh Jaya kembali mengeluarkan inovasi baru untuk mendukung kinerja aparatur gampong, yakni dengan membuka Klinik Konsultasi Keuangan bagi Pemerintahan Aparatur Gampong.

Kasi Pembinaan Adminsitrasi Keuangan Gampong Pemkab Aceh Jaya, Yusrizal mengatakan, klinik konsultasi keuangan gampong ini berada di kantor DPKK (Dinas Pengelola Keuangan Kabupaten).

“Klinik ini dibentuk sebagai upaya menghindari permasalahan saat adanya pemeriksaan rutin oleh Inspektorat. Serta agar tepat sasaran dalam menggunakan anggaran desa,” kata Yusrizal.

Klinik Konsultasi Keuangan ini diperuntukkan bagi 172 gampong yang akan melakukan konsultasi penggunaan anggaran desa. Menurut Yusriza, Senin (hari ini) akan dilakukan sosialisasi kepada aparatur gampong dalam kecamatan Darul Hikmah dan Sampoenit .

“Kegiatan ini merupakan kerja sama dengan Inspektorat serta BPMPKS Aceh Jaya,” katanya.

Sebelumnya Sekretaris DPKK Teuku Reza Fahlevi mengatakan, klinik konsultasi keuangan gampong ini merupakan program inovasi pertama di Aceh bidang pembinaan kKeuangan gampong kepada aparatur gampong.

“Klinik Konsultasi Keuangan Gampong adalah ruang konsultasi keuangan bagi aparatur gampong dalam hal pemberian solusi dan arahan atas setiap kendala yang dihadapi oleh aparatur gampong dalam mengelola keuangan gampong,” kata Reza.

Kehadiran klinik konsultasi ini, tambah dia, sebagai salah satu bentuk pemenuhan tanggung jawab Pemerintrah Kabupaten Aceh Jaya dalam fungsi pembinaan dan pengawasan bagi aparatur gampong sebagaimana diatur dalam permendagri nomor 113 tahun 2014. (mag-67/ara)

GAYO LEUSER Bayi Penderita Kulit Melepuh Dirujuk ke RSUZA Rakyat Aceh

6

SENIN 21 NOVEMBER 2016

Farisma Cifta, Wadah Uji Kompetensi Keterampilan TAKENGON (RA) - Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Farisma Cifta menjadi salah satu tempat uji kompetensi bidang keterampilan tata busana (kustum) di Aceh Tengah.

“LKP Farisma Cifta adalah satu-satunya lembaga kursus ditunjuk sebagai tempat uji kompetensi bidang tata busana di Aceh Tengah, setelah sebelumnya diuji tim dari Provinsi Aceh,” sebut Jurisma, pimpinan LKP Karisma Cifta yang beralamat di jl Abdul Wahab No 57 Simpang Empat Bebesen ini.

Menurutnya, di Provinsi Aceh baru ada dua lembaga kursus sebagai tempat uji kompetensi keterampilan tata busana yakni, putri kustum Banda Aceh dan Farisma Cifta Takengon.

“Baru-baru ini kami sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat, bahwa di Aceh Tengah sudah terbentuk tempat uji kompetensi bidang keterampilan tata busana atau menjahit pakaian,” ujarnya, (18/11) kemarin.

Ditambahkan Jurisma, sosialisasi dihadiri 40 orang peserta dibagi dalam dua hari dengan menghadirkan beberapa nara sumber dari Dinas Pendidikan Aceh dan Aceh Tengah.

Lainnya lagi katanya, ?sekarang ada 49 orang lagi yang sedang mengikuti kursus di LKP Farisma Cifta berasal dari beberapa kecamatan dan merupakan masyarakat putus sekolah, kurang mampu dan kelas umum.

“Untuk masyarakat kurang mampu dibiayai oleh direktorat Kementerian Pendidikan RI, sedang yang putus sekolah dan umum biaya sendiri,” jelasnya Ditambahkan Jurisma, LKP Farisma Cifta berdiri sejak tahun 1994 melalui izin Dinas Pendidikan Aceh Tengah.

“Alumni sudah banyak bekerja di dunia usaha dan industri,” ungkapnya. (jur/min)

LSM Damai Aceh

Ulama Pemersatu Rakyat Aceh REDELONG(RA) – Menyikapi perkembangan situasi politik saai ini, peran ulama sangat diperlukan untuk mampu menyejukan dan menenangkan emosional warga.

“Kami dari LSM Damai Aceh mencoba ikut berperan aktif bersama ulama. Ini tidak terlepas dari peran serta ulama dalam menciptakan situasi dan kondisi keamanan yang lebih kondusif, “ ungkap Tgk Jack,SH ketua LSM Damai Aceh Bener Meriah Kepada Rakyat Aceh Sabtu (19/11) di Redelong.

Disebutkannya, mencermati beberapa pristiwa menimpa masyarakat beberapa, tidak terlepas akibat ketatnya persaingan politik saat ini “ Kita semua tau, di era demokrasi masyarakat diberikan kebebasan memberikan dukungan suara sesuai aspirasinya. Namun ini tidak dapat berjalan dengan baik akibat adanya tekanan dari kelompok tertentu” ujarnya.

Menurutya, jabatan adalah amanah diberikan rakyat. Ketika amanah tidak mampu dilaksanakan dengan baik, bahkan menyimpang jauh dari haraan rakyat, maka wajar bila amanah tersebut diberikan kepada pihak lain yang dianggap mampu mengemban amanah.

Tgk Jack menyampaikan, Aceh memiliki banyak ulama berkarisma juga banyak massa dan pengaruhnya sangat besar di masyarakat. Sehingga menjelang Pilkada, para ulama berkarisma menjadi sasaran para tokoh politik bersaing merebut hati dengan berbagai macam cara. Mereka mencoba meyakinan siapa yang mampu merangkul ulama akan mampu memenangkan pemilu.

“Jika para ulama dikuasi partai politik politik yang tidak mampu menjalankan amanah diberikan rakyatnya, secara tidak langsung ulama menjadi bagian dari mereka dan terperangkap kedalam kelingkaran mereka. Sehingga sangat dikhawatirkan, ulama dijadikan unjung tombak dalam mencari dukungan massa,” ungkapnya lagi .

Lebih lanjut ia menjelaskan, ulama adalah satu-satunya harapan rakyat menyelamatkan umatnya. Oleh karenanya untuk menyikapi persoalan ini perlu dipecahkan bersama dan menjadi bagian dari tanggung jawab bersama.

“Kami dari LSM Damai Aceh hanya mampu memberikan masukan untuk kemaslahatan umat tidak memiliki kapasitas untuk mempengaruh umat, Kami hanya berpesan bahwa MoU perdamaian telah ditanda tangani bersama antara RI dan Gerakan Aceh Merdeka dapat dilestarikan menjadi perdamaian yang abadi” Jelasnya.

Tgk Jack berharap, para ulama dapat belaku netral dan bersama-sama mengawal pilkada Damai di Aceh, melaui khutbah, yang mampu menyejukan umatnya, dengan penuh keredahan hati LSM Damai Aceh mengucapkan salam hormat yang setinggi-tingginya kepada para tokoh Ulama atas peran serta dalam mengisi kemerdekaan melalui pembangunan umat selama ini. ( mag-70/min)

Saman Juara Umum Festival Seni Budaya Nusantara LANGSA (RA) - Tarian Saman yang ditampilkan santri Madrasah Aliyah (MA) Madrasah Ulumul Quran (MUQ) Yayasan Dayah Bustanul Ulum (YDBU) Langsa, berhasil meraih juara umum dalam ajang Festival Seni Budaya Nusantara se-Pulau Seumatera digelar di kampus Universitas Sumatera Utara (USU) Medan, pada 12 – 13 November 2016 lalu.

M. Khairul Amin, pamong pendamping santri MUQ Langsa selama mengikuti festival di USU Medan, kepada Rakyat Aceh Ahad (20/11) mengatakan, prestasi juara umum merupakan, kebanggaan bagi MUQ sendiri sebagai lembaga pendidikan islam modern, juga Kota Langsa sebagai daerah keberadaannya.

“Kita patut berbangga, MUQ tidak hanya berprestasi dalam ajang lomba keagamaan sebagai dasar dari pendidikan santrinya, namun juga dalam hal seni. Santri MUQ mampu memberikan prestasi luar biasa dan meraih juara umum ajang se-sumatera. Raihan juara umum ini menyisihkan 62 sekolah peserta lainnya dari seluruh pulau Sumatera,” sebut Khairul.

Dijelaskannya, team santri MUQ sangat solid dan kompak dalam menampilkan tarian Saman Aceh dihadapan ratusan penonton tersebut. Sehingga dewan juri memberikan nilai sempurna dengan angka 466 kepada team Saman Aceh dan nilai ini jauh melebihi team seni dari sekolah lainnya.

Lanjutnya, bahkan saat tampil, ratusan penonton memberikan tepuk tangan meriah atas kekompakan team santri MUQ yang melakukan gerakan memukau. “Saya pun tidak menyangka ternyata team tarian Saman Aceh MUQ Langsa mampu tampil luar biasa, tentunya ini hasil kerja keras dan keseriusan team dalam berlatih, sehingga pantas untuk men dapatkan juara umum 1 tingkat kepulauan Sumatera,” demikian Khairul. (dai/min)

SUBULUSSALAM (RA) - Edo Fadillah bayi umur 6 bulan penderita kulit melepuh warga Desa Teladan Baru Kecamatan Runding, Kota Subulussalam dirujuk ke Rumah Sakit Umum Zainal Abidin (RSUZA) Banda Aceh, Sabtu (19/11).

Awalnya, Kamis malam (17/11) Edo bersama keluarga sudah diberangkatkan ke Banda Aceh. Namun perjalanan 8 kilometer dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Subulussalam menuju Banda Aceh keluarga Edo meminta pulang karena Edo menangis histeris dalam perjalanan.

“Kami minta pulang karena Edo menangis terus. Kami takut entah ter-

jadi apa-apa selama perjalanan menuju Banda Aceh,” kata Ayah Edo, Saripuddin kepada Rakyat Aceh, Ahad (20/11).

Berangkatnya keluarga Edo ke Banda Aceh setelah Kepala Dinas Kesehatan Kota Subulussalam menjenguknya dan memberikan bantuan berupa uang kontan sebesar Rp 3 juta untuk kebutuhan ke Banda Aceh. Saripuddin sebelumnya enggan membawa anaknya ke Banda Aceh karena biaya hidup mereka selama berobat tidak ada “malam jumat pak Kadis Kesehatan membantu kami uang agar anak kami dirujuk ke Banda Aceh “ kata Saripuddin.

Melihat keadaan Edo sedikit mem-

baik, akhirnya keluarga Edo kembali berangkat pada Sabtu malam (19/11) “Kami sekarang sudah di RSUZA dan anak saya sudah ditangani oleh dokter “ kata Saripuddin melalui telepon selulernya.

Tak hanya Kadis Kesehatan, dari children cancer care community CFOUR ACEH dan Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA) Banda Aceh juga merespon setelah mendapat kabar keadaan Edo. Ratna pengelola CFOUR ACEH juga menyampaikan akan membantu kebutuhan keluarga Edo selama berada di Banda Aceh.

“Akan kita dampingi pasien dan untuk keluarga juga kita bantu biaya hidup

selama di Banda Aceh. Bukan hanya biaya hidup tapi rumah singgah juga kita sediakan, “ kata Ratna kepada Rakyat Aceh melalui telepon selulernya.

Sekretaris YARA Banda Aceh, Fachrurazi mengatakan hal sama. Pihaknya juga akan terus mendampingi Edo selama dirawat di RSUZA Banda Aceh.

Fachrurazi menambahkan, untuk keluarga kurang mampu yang menderita penyakit serius pihaknya akan tetap mengadvokasi.” khusus untuk keluarga kurang mampu penderita sakit parah akan kita advokasi ke Rumah Sakit baik ke Medan Sumatera Utara maupun ke Banda Aceh kita siap, “ tambah Fachrurazi. (lim/min)

Aksi GeRAM di Suaka Marga Satwa Rawa Singkil

Apresiasi Polres Aceh Selatan Tuntaskan Kasus Perambahan TAPAKTUAN – Kerusakan secara masif yang masih kerap terjadi di kawasan ekosistem leuser (KEL) menggerakan para aktifis lingkungan untuk melakukan perlawanan. Salah satunya dengan cara aksi protes di kawasan suaka margasatwa Rawa Singkil.

Aktivis lingkungan hidup tergabung dalam Gerakan Rakyat Aceh Menggugat (GeRAM), Jumat (18/11) lalu, menyerukan protes penyelamatan kawasan terlindung ini dari perambahan dan juga karena semakin menyusutkan daerah hutan akibat perambahan. uaka marga Rawa Singkil dari perambahan.

Badrul Irfan, juru bicara GeRAM, yang dikonfirmasi Rakyat Aceh, Ahad (20/ 11) mengatakan, aksi protes mereka dilakukan sebagai bentuk keprihatinan terhadap kondisi Suaka Margasatwa Rawa Singkil yang kini semakin rusak akibat perambahan hutan.

Disampaikannya, kasus perambahan terungkap berdasarkan operasi tangkap tangan (OTT) adanya alat berat becho di kawasan suaka margasatwa Singkil. Telah terjadi perambahan dan pembuatan kanal yang nantinya diduga akan merubah fungsi hutan menjadi perkebunan sawit.

Pihaknya kemarin usai aksi melakukan kunjungan ke Mapolresta Aceh

FOR RAKYAT ACEH

KERUSAKAN HUTAN: Masyarakat yang tergabung dalam Gerakan Masyarakat Aceh Menggugat (GeRAM) memasuki kawasan Hutan suaka marga satwa rawa Singkil yang rusak akibat pembukaan lahan sawit di Trumon, Aceh Selatan, Jumat (18/11).

Selatan mempertanyakan kelanjutan penyelidikan kasus tersebut. Kasus dilaporkan oleh pihak Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh ke Polres Aceh Selatan.

Mereka juga mengapresiasi upayaupaya penegakan hukum dilakukan Polres Aceh Selatan namun mendorong kasus bisa segera dituntaskan sesuai peraturan dan perundang-undangan yang berlaku. “Kita mendapat in-

formasi dari Waka Polres Aceh Selatan, kasus ini menjadi atensi mereka untuk dituntaskan.”

Terkait alat berat becho yang tak ada lagi di lokasi perambahan, juga dipertanyakan oleh mereka. “Pihak kepolisian tak bisa memberikan jawaban pasti terkait itu. Namun terkait kasus ini mereka mengatakan, proses penyelidikan kini belum bisa dilanjutkan karena belum dihadirkannya saksi ahli dari

pihak BKSDA,” ungkapnya.

Pihaknya tetap mendorong kepolisian untuk dapat mengungkap siapa aktor yang membackup terjadinya perambahan. “Adanya dugaan anggota dewan setempat yang menjadi aktor perambahan, juga menjadi salah satu atensi. Karena tak mungkin rakyat kecil bisa menyewa becho untuk pembukaan lahan,” terangnya lagi.

Badrul juga mengatakan, aksi protes mereka kemarin merupakan bentuk keprihatinan terhadap kondisi Suaka Margasatwa Rawa Singkil yang semakin rusak akibat perambahan hutan.

“Kami menyerukan agar perambahan hutan dihentikan. Keberadaan Suaka Margasatwa Rawa Singkil sangat penting bagi kelangsungan kelestarian Kawasan Ekosistem Leuser yang merupakan penyangga Taman Nasional Gunung Leuser atau TNGL,” kata dia.

Dalam aksi tersebut, aktivis GeRAM mengusung sejumlah poster bertuliskan “Kami GeRAM #Save KEL sekarang juga”, Leuser is my home” “Selamatkan ekosistem Leuser”, dan lainnya.

Suaka Margasatwa Rawa Singkil merupakan wilayah konservasi dan bagian dari Kawasan Ekosistem Leuser (KEL). Kawasan ini merupakan koridor atau penyangga Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL). (min)

Pemda Penen Raya Kentang G-1 REDELONG (RA) - Pemerintah Kabupaten Bener Meriah mengelar gerakan Penen Penangkaran Kentang G-1 Sabtu ( 19/11 ) di halaman terminal Terpadu Gudang Barang Ketipis Kecamatan Bukit Bener Meriah.

Acara dihadiri Kepala dinas Provisi Aceh, Prof Drs, Abubakar Karim. MM Pelaksana Tugas Bupati Bener Meriah, Forkopinda dan Porkomda Ples.

Dalam laporanya Ketua panitia Kepala Dinas Pertanian Bener Meriah Ir. Nurisman mengatakan, Lima tahun luas lahan tanaman kentang hanya 950 Hektar, seiring meningkatnya budidaya dilakukan tiga tahun belakangan luas lahan sudah mencapai 2.000 Hektar.

Per hektar mencapai 16 sampai 18 ton per tahun, dengan kondisi harga saat ini Rp 8.000 sampai 10.000 per kilogram, masyarakat mendapat keuntungan Rp 60 juta per tahun.

Disebutkannya, permasalahan saat ini, kebutuhan bibit kentang harus di datangkan dari luar seperti Jawa Barat dengan harga sanggat mahal.

Masyarakat tidak mampu membelinya terpaksa menanam bibit kentang sembarangan berdampak tidak maksimalnya hasil panen.

Untuk itu ia berharap program gerakan penangkaran bibit kentang dicanangkan, dapat mengurangi sebahagian kecil ketergantungan bibit dari daerah luar. “Alhamdulillah sebentar lagi kita akan memanen penangkaran

MASHURI/RAKYAT ACEH

PANEN: Plt. Bupati Bener Meriah, Hassanudin Darjo beserta Forkopimda panen Kentang perdana G1 di Ketipis Kecamatan Bukit Bener Meriah, Sabtu ( 19/11 ).

bibit dikelola koperasi Gayo Lean di Kampung Kute Kering,” ungkap Nurisman.

Kepala Dinas Pertanian Aceh Prof.

Drs. Abubakar Karim. MM mengatakan, 15 tahun kebelakang Kabupaten Aceh Tengah dan Bener Meriah masih menanam kentang G4 paling banter G3. Namun sekarang sudah menanam bibit kentang G2 dan sanggat yakin 2-3 tahun kedepan sudah menanam bibit G1 bahkan bisa G0.

Menurutnya hal itu merupakan suatu perkembangan. ia menceritakan 10 tahun silam pernah menanam kentang di Kecamatan Permata sebanyak 1 ton bibit dan dapat menghasilkan 35

bahkan 40 ton. Namun saat ini, mengalami penurunan cukup jauh.

“Produktifitasnya dalam satu hektar hanya 18 ton ini peru dilakukan peninjauan kenapa bisa menurun” ujarnya.

Menurunnya menurunnya produktifitas kentang tersebut merupakan tanggung jawab bersama untuk mencari solusi dan kembali meningkatkan produktifitasnya.” Apakah tanah kita sudah tidak sanggup lagi menyerap zat pupuk, atau bibit yang ditanam tidak cocok, juga bisa saja orang yang menanamnya tidak cocok lagi menanam kentang, maka kalau itu harus mengganti jenis tanahnya mungkin tangannya tidak dingin menanam ken-

tang”, terang Abubakar Karim.

Sementara, Hasanuddin Darjo Dalam sambutannyamenyampaikan , petani tidak pernah akan pansiun, untuk itu sektor pertanian adalah salah satu yang harus ditingkatkan guna untuk meningkatkan perekonomian masyarakat di Kabupaten Bener Meriah, “ Banyak pohon uang, ada yang bergelantungan dan menancab kebumi bila kita hanya melihat buah-buahan yang bergelantungan itu hanya sekedar pohon maka itu sanggatlah rugi” Ujar Darjo.

Alpukat, jeruk, markisah, buah kentang, dan lain-lainya itu sebenarnya adalah buah dolar, ringit rupiah yang diatikan, buah tersebut adalah Pohon pohon uang.yang harus di manfaatkan oleh mesyarakat Bener Meriah. Untuk ia mengajak untuk menanam buahbuahan yang dapat menghasilkan uang.

“Menanam adalah profesi petani dan kita semua adalah petani. dulu semenjak saya berumah tangga dan dikaruniai seorang anak, baru saya memulai usaha tani dan yang pertama saya tanam pada masa itu adalah kelapa, saat itu istri saya sempat bilang kalau saya,,” gila” ngapain tanam kelapa tapi saya diam saja dikatain gila, bahkan banyak Kepala Kepala Dinas berkata sama ngapain menanam. Alhamdulillah sekarang apa yang saya tanam tersebut sudah dapat menghasilkan uang, “ ungkap Darjo. (mag-70/min)

PLt Bupati Bener Meriah, Hasanuddin Darjo

Jurnalistik Profesi Berkelas REDELONG (RA) - Pelaksana tugas Bupati Bener Meriah Hasanuddin Darjo Hadiri acara Pelatihan Junalistik Tingkat SMA,SMK Dan MAN Sabtu (19/11) di Mes Pemda Belang Setang Kecamatan Bukit Bener Meriah dalam sambutannya Darjo mengatakan, Profesi yang berkelas adalah Profesi jurnalistik.

“Jurnalis orang yang banyak membaca orang banyak tahu ada banyak analissis dan mencatat. catatan Kecil menjadi jalan pemberitaan dan menjadi jurnalis harus punya wawasan luas, tidak boleh terpancing emosi dan jurnalis adalah orang-orang yang harus sabar, meski terkadang tidak dipedulikan, dilecehkan dan dinaifikan orang,” Kata Darjo.

Disebutkannya, Jurnalis memiliki idealismen yang tinggi sehingga ketika melakukan tugas banyak jurnalis mati di medan perang, akibat di Sandra namun demikian menurutnya, menjadi

jurnalis harus pemberani dan sederhana tidak harus mampu menyesuakan keadaan dimana pun berada “ tidak harus nginap di hotel mewah namun dimana pun tidak cengeng, Jujur dan apa adanya” ujar Darjo.

Disamping itu, ia meyampaikan, jurnalis tidak menjadi pengadu domba, jika hal itu terjadi maka bangsa bisa hancur dan para jurnalis juga harus mampu mem Filter berita yang boleh dinaikin maupun tidak. Lebih lanjut ia menjelaskan, tugas jurnalis terkadang kerjanya seperti intelenjen, dalam menjalankan tugasnya terkadang seperti hantu, jin, setan dan iblis yang tidak diketahui oleh orang namun hasil kerjanya ada dan bermanfaat bagi bangsa dan negara.

Menurutnya, Dunia hari ini sangat membutuhkan informasi dan kehadiran media sehingga Ia berharap dengan di adakannya pelathan jurnalistik agar Penulis di Aceh juga harus lebih

banyak lagi.

Meyikapi pelaksanaan kegiatan itu, Darjo mengatakan kegiatan seperti ini tahun sebelumnya tidak dianggarkan padahal ini menjadi info penting sebab salah satu propesi yang berkelas adalah jurnalostik, untuk itu tahun depan pihaknya akan mengupayakan terus di adakan “Kita berharap Dinas pendidikan agendakan kegiatan, mulai dari kelas satu dua dan tiga untuk dilatih maka akan lebih propersional” tutur Darjo.

Ia berpesan, siapapun geluti dinia jurnalistik agar bisa menggunakan IT. Dan dibutuhkan kesungguhan. “kado wartawan kadang harus muhasabah dan mengimbang imbang. timbangan jurnalis adalah kebenaran dan tau akan hati nurani. Asuh hati nurani, dan ketarampilan, serta mengasuh kesabaran, ” ucapnya.

Selanjutnya, ia menyuruh para peserta pelatihan untuk menulis “Negeri Di-

atas Awan, Bener Meriah Aceh Masa Depan”, ia menjelaskan, karena berada diatas ketinggian ini ada sebuah negeri dimana rakyatnya langsung tinggal di kaki gunung burni telong. Bagi peserta yang mampu menulis dengan baik diberikan hadiah.

Di hari terakhir pelatihan diadakan Dinas Pendidikan Provinsi Aceh dan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) sebelumnnya juga peserta diuji kemampuan menulis dan seluruh peserta mengikuti wawancara dengan Kepala Bandara Bandara Rembele Bener Meriah Yan Budianto sebagai bahan tulisan.

Pelaksanaan pelatihan jurnalistik di isi oleh empat narasumber yang berasal dari PWI diantanrannya, Iriandi Novandi Ketua Dua Bidang Pendidikan, Wakil Sekretaris PWI Aceh Muhamad Zairin, Muhamad Sulaiman Wakil Bendahara PWI Aceh dan Khalisudin Ketua PWI Bener Meriah. (mag-70/ min)

SENIN 21 NOVEMBER 2016

LHOKSEUMAWE

7

Bakomubin Acut dan Lhokseumawe Dilantik LHOKSEUMAWE (RA) - Pengurus Daerah Badan Koordinasi Mubaligh (Bakomubin) se-Indonesi Kabupaten Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe dilantik di Aula Mesjid Agung Islamic Centrel Lhokseumawe, Minggu (20/11).

Pelantikan itu dilakukan oleh Ketua DPW Bakomubin Aceh Dr.Bustami Usman SH. “Pelantikan ini supaya ketua dan pengurus dapat melaksanakan tugasnya dengan baik dalam membina para mubaliq untuk menyiarkan Islam,”ucapnya.

Sementara itu untuk Ketua Bakomubin Aceh Utara terpilih dan dilantik adalah Tgk.Nasruddin Abdullah, putra kelahiran Matang Baloi Kecamatan Tanah Luas.

Sedangkan Ketua Bakomubin Kota Lhokseumawe yakni Tgk M Yusuf S.Pdi Blang Mangat Kota Lhokseumawe. (arm/msi/min)

Cek Mad Bantu Penyandang Tuna Netra

ARMIADI/RAKYAT ACEH

BERIKAN SELAMAT: Ketua DPW Bakomubin Aceh, Bustami Usman memberikan ucapan selamat kepada Ketua Bakomubin Aceh Utara, Nasruddin Abdullah yang baru dilantik, Sabtu (19/11).

Abu Paloh Gadeng :

Mari Selamatkan Pancasila LHOKSEUMAWE (RA) – Ketua MPU Kabupaten Aceh Utara, Tgk H Mustafa Puteh atau lebih dikenal dengan nama Abu Paloh Gadeng meminta semua pihak menjaga ketentraman dan kedamaian. Terlebih saat ini sudah memasuki tahapan Pilkada untuk memilih pemimpin di sejumlah daerah.

Hal ini diungkapkan Abu Paloh Gadeng saat silahturahmi dengan Pangdam IM, Mayjen TNI Tatang Sulaiman bersama para ulama serta pimpinan dayah dan pondok pesantren serta balai pengajian se-Kabupaten Aceh Utara dan Kota Lhokseu-

mawe di Aula Sapta Marga Kodim 0103/Aceh Utara, Sabtu (19/11) sore.

Selain meminta agar masyarakat untuk dapat menjaga kedamaian dan persatuan. Ketua MPU Aceh Utara ini juga meminta agar masyarakat tidak lupa sejarah yang mempersatukan negara Indonesia. Serta apa yang menjadi landasan dan dasar negara Indonesia yang menjadi pandangan hidup bangsa.

“Saya menilai, nilai-nilai Pancasila memang sudah mulai terkikis dari hati masyarakat. Ini tentunya harus kembali kita tingkatkan, agar kemajemukan yang ada di Indonesia dap-

at menjadi kekuatan bagi bangsa ini,”ujar Abu Paloh Gadeng dihadapan Pangdam IM serta ratusan pimpinan pondok pesatren dan para perwira TNI yang berhadir.

Sambung Ulama Aceh ini, saat ini dirinya melihat banyak sekali tulisan yang mengajak untuk menyelamatkan NKRI. Tetapi tidak terlihat ada tulisan yang mengajak untuk menyelamatkan Pancasila sebagai azas hidup bangsa ini. untuk itulah dirinya mengajak agar masyarakat serta semua pihak pengambil keputusan untuk menjaganya bersama-sama.

“Mari kita selamatkan Pancasila, karena dengan ini kerukunan dalam kemajemukan di Indonesia bisa kita jaga. Sehingga NKRI akan semakin kuat,”ujar Abu Paloh Gadeng.

Dalam sambutan singkat tersebut, Ketua MPU Aceh Utara ini juga berharap, kalau Pangdam IM bisa membawa kesejukan bagi masyarakat di Provinsi Aceh. “Dulu Pak Tatang telah membawa kesejukan bagi Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe. Kita berharap, saat ini beliau bisa membawa kesejukan bagi Provonsi Aceh,”tutup Abu Paloh Gadeng. (agt/msi/min)

AGUSTIAR/RAKYAT ACEH

SILATURRAHMI: Pangdam IM, Mayjen TNI Tatang Sulaiman silahturahmi bersama para ulama serta pimpinan pondok pesantren (dayah) dan balai pengajian se-Kabupaten Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe di Aula Sapta Marga Kodim 0103/Aceh Utara, Sabtu (19/11).

Prajurit Kodam IM Siap Amankan Pilkada ACEH UTARA (RA) – Prajurit Kodam IM siap diturunkan melakukan pengamanan Pilkada serentak 2017.

Hal itu dikatakan Panglima Kodam IM Mayjen TNI Tatang Sulaiman, disela kunjunngan silaturahmi dengan ulama dan pimpinan dayah, bertempat di Makodim 0103 Aceh Utara, Sabtu (19/11).

“Prajurit di Kodam IM siap kita kerahkan menciptakan Pilkada yang aman dan damai, baik menjelang Pencoblosan maupaun hingga berkahirnya Pilkada 2017,” ungkap jender-

al bintang dua yang pernah menjabat Dandim 0103/Aceh Utara.

Menanggapi maraknya teror dilakukan orang tidak dikenal menjelang Pesta Demokrasi 2017. Baik terjadi terhadap rumah pasangan calon maupun posko pemenangan calon tertentu. Pangdam mengatakan pihaknya beserta kepolisian setempat sudah mulai gencar melakukan sosialisasi. Serta mengajak masyarakat untuk menghadapi Pilkada dengan aman, nyaman dan tentram serta bermartabat.

Cegah Kerugian Warga

Polisi Pungut ‘Ranjau Paku’ di Jalan LHOKSEUMAWE (RA) - Selama ini, sejumlah kendaraan bermotor kerap mengalami bocor ban akibat tertancap paku di jalan. Kondisi ini tentunya dapat merugikan masyarakat, bahkan bisa jadi korban pelaku kriminal. Kondisi ini mendapat respon cepat dari personil Polres Lhokseumawe.

Menindaklanjuti keluhan warga, personil Polres Lhokseumawe menggelar aksi sapu bersih paku yang berserakan di jalanan. Tentunya ini dilakukan untuk mengantisipasi berbagai hal yang dapat merugikan masyarakat. Terlebih, paku kerap ditemukan dilokasi yang agak minim penerangannya.

Kapolres Lhokseumawe AKBP Hendri Budiman, SH, S.Ik, MH melalui Kasat Sabhara AKP Fazli, mengatakan personilnya saat patroli rutin menemukan sejumlah

paku berserakan di jalanan. Lokasi ‘ranjau paku’ ini terlihat dimana minimnya penerangan dan agak sepi.

Seperti yang terjadi Jumat malam kemarin, personil sabhara menemukan sejumlah paku berserakan di depan sebuah sekolah di Desa Lancang Garam, Lhokseumawe.

Hari sebelumnya, petugas juga telah membersihkan sejumlah paku dibeberapa lokasi.

“Melihat paku ini, personil menghentikan kendaraan dan turun untuk membersihkan sejumlah paku.

Hal ini kita lakukan untuk mencegah hal-hal yang tidak kita inginkan. Baik dari perbuatan kriminal maupun korban kebocoran ban kendaraannya,”terang AKP Fazli seraya mengimbau agar masyarakat tetap berhat-hati. (agt/msi/ min)

“TNI telah mempersiapkan pencegahan itu semua, dan bekerja sama dengan pihak Polda. Serta kita juga telah menyusun kekuatan maupun mengorganisir kekuatan. Termasuk melakukan sosialisasi dimana mana, yakni mengajak masyarakat, mari menjaga Pilkada ini dengan aman, damai dan tentram,” jelasnya.

Disisi lain, sambung Pangdam IM, para calon peserta Pilkada 2017 juga diajak untuk melakukan kampanye secara bermartabat. Dimana menurut Pangdam, kampanye jangan

menghasut, membuat orang takut dan kampanye juga bukan dengan cara meledakkan granat.

“Karena semua kita sudah sepakat, untuk menggelar Pilkada Damai dan Bermartabat,” tutur alumnus Akademi Militer tahun 1986 ini.

Sementara, Silaturahmi dengan Pimpinan Dayah dan Pesantren di Kabupaten Aceh Utara dan Lhokseumawe dihadiri ratusan tokoh agama di daerah itu, berlangsung di Aula Sapta Marga Kodim 0103 Aceh Utara. (val/msi/min)

Wujudkan Swasembada Pangan

Acut Tanam Padi di Lahan Kering ACEH UTARA (RA) – Wujudkan swasembada pangan, Pemkab Aceh Utara akan memfungsikan sejumlah lahan kering. Rencananya, lahan kering di Aceh Utara akan ditanam padi varietas IPB 3S yang telah dilakukan uji coba hari lalu. Hal ini dikatakan oleh Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan (BKP-Luh) Aceh Utara, Ir Syarifudin, Minggu (20/11).

“Kita telah menyiapkan 10 hektar lahan kering untuk ditanam padi unggul varietas IPB 3, kegiatan ini bekerjasama Institut Pertanian Bogor (IPB),” ucap Syarifudin.

Sambungnya, meskipun kegiatan ini masih dalam tahap uji coba. Namun penanaman varietas unggul merupakan hasil produksi IPB ini, sebelumnya telah pernah dilakukan uji coba di lahan petani Gampong Meunasah Pulo.

“Alhamdulillah hasil penen lalu di Sawang hasil produksi gabah meningkat. Bahkan panen perdana dilakukan langsung oleh Rektor Institut Pertanian Bogor,” tuturnya.

Selain itu menurut Syarifudin, varietas unggul IPB 3S, sangat cocok dikembangkan di lahan kering. Oleh sebab itu, dengan uji coba tersebut diharapkan petani di Aceh Utara lebih bergairah dalam memanfaatkan lahan kering untuk menanam padi.

“Kita tetap mencoba menggunakan inovasi baru agar produksi padi meningkat,”sebutnya.

Untuk memaksimalkan produksi padi lahan kering, sebelum penanaman akan dilakukan uji tanah. Sehingga unsur hara tanah terpenuhi agar menghemat penggunaan pupuk serta sesuai kebutuhan. (val/msi/min)

ACEH UTARA (RA) – Seorang penyandang tunanetra, Saiful Bahri (47) warga Gampong Cot Seurani, Muara Batu, Aceh Utara menerima bantuan dari Muhammad Thaib, Minggu (20/11/2016. Penyerahan bantuan modal usaha tersebut langsung disaksikan tokoh masyarakat setempat.

“Bantuan ini kita berikan tidak lain merupakan rangkaian pemberdayaan ekonomi, untuk menghidupkan keluarga kurang mampu,”ujar Muhammad Thaib yang akrab disapa Cek Mad. Lanjut Cek Mad yang merupakan calon Bupati Aceh Utara dengan nomor urut 1, dirinya berharap agar bantuan tersebut dapat membantu meringankan beban warga tersebut. Serta dapat digunakan sebaik-baiknya untuk membantu menghidupi perekonomian keluarganya.

Sementara itu, Saiful Bahri mengucapkan terima kasih kepada Cek Mad, yang telah menepati janjinya saat bertemu beberapa waktu lalu. Yakni menyerahkan bantuan untuk meningkatkan kesejahteraan (ekonomi) kehidupan dirinya.

“Saya terharu, dengan adanya bantuan modal usaha ini dan sangat terbantu. Semoga program-program seperti ini harus berjalan disetiap tahunnya, bagi yang membutuhkan,” ucapnya. (rel/agt/min)

2017, Aceh Utara Miliki SKPK Baru ACEH UTARA (RA) - Mulai tahun 2017 nanti, sejumlah Satuan Kerja Perangkat Kabupaten (SKPK) Aceh Utara akan berubah. Bahkan muncul sejumlah nama baru dan ada juga yang dilebur. Kondisi ini sesuai dengan telah disepakatinya qanun struktur organisasi yang baru yang akan berlaku di Aceh Utara.

Bahkan pihak eksekutif bersama panitia legislasi DPRK Aceh Utara telah menyepakati hasil fasilitasi Rancangan Qanun Perangkat Daerah Kabupaten Aceh Utara dari Gubernur Aceh Jumat kemarin.

“Ada sejumlah SKPK yang dilebur dan digabung serta ada yang baru dari seblumnya,”ungkap Wakil Ketua DPRK Aceh Utara, H.Abdul Muthalib.

Sambungnya, salah satu diantaranya SKPK yang baru adalah, Dinas Pendidikan Dayah dan Dinas Pertanahan, yang muncul dari keistimewaan atau kekhususan. Adapun SKPK yang telah dihapus adalah, dinas koperasi yang kini bergabung pada dinas perdagangan dan perindustrian serta sejumlah SKPK lainnya.

Seiring berubahnya struktur organisasi tersebut, pelaksanaan dan program APBK 2017 akan disesuaikan dengan struktur yang baru tersebut. (agt/msi/min)

KPLP Lhokseumawe Terancam Lima Tahun Penjara LHOKSEUMAWE (RA) – Kepala Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Klas II A Lhokseumawe, ZU, telah ditetapkan sebagai tersangka. Penetapan ini dilakukan atas dugaan kasus pembebasan seorang Napi tanpa izin. Sementara itu, Kalapas Lhokseumawe mengaku belum mengetahui penetapan status tersebut.

“Berkas ZU yang menjabat KPLP Klas II A Lhokseumawe, segera akan kita limpahkan kepada kejaksaan. Tersangka ZU kita jerat dengan KUHP, yakni membebaskan orang dikekang kemerdekaannya oleh pejabat berwenang, dengan ancaman maksimal 5 tahun penjara dan minimal di bawah lima tahun,” ungkap Kapolres Lhokseumawe AKPB Hendri Budiman melalui Kasat Reskrim AKP Yasir, Minggu (20/11).

Namun demikian, pihak kepolisian sejauh ini tidak menahan tersangka. Hal itu dikarenakan pasal yang diterapkan terhadap tersangka ZU, merupakan ancaman yang ringan.

Seperti diketahui, Zulfikar (33), narapidana kasus Narkoba dilaporkan kabur dari LP Klas IIA Lhokseumawe, pada Sabtu (15/10) lalu sekitar pukul 21.30 Wib. Napi ini diketahui, warga Cot Girek, Muara Dua Lhokseumawe, yang merupakan narapidana pindahan dari Labuhan Deli Medan, Sumatera Utara.

Terpidana sembilan tahun penjara ini, baru menjalani tiga tahun kurungan, sebelum menghilang bersama dengan KPLP Klas II A setempat melalui pintu Lapas.

Terhadap kasus tersebut, penyidik kepolisian dari Polres Lhokseumawe, telah memeriksa empat sipir yang piket pada malam kaburnya Napi tersebut. Yakni diantaranya dua sipir piket di pintu utama dan dua sipir yang piket di pintu dalam. Dari keterangan sejumlah saksi, penyidik menetapkan satu tersangka tunggal dalam kasus itu, yakni KPLP Sementara itu, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Lhokseumawe, Elly Yuzar saat dimintai keterangan terkait penetapan tersangka staf di lembaga yang di pimpinnya itu, mengaku sedang berada di Medan Sumatera Utara.

“Saya belum mengetahuinya, akan saya pelajari dulu.

Sebab saya saat ini lagi di Medan,”ujarnya sambil mengakhiri teleponnya. (val/msi/min)

8

POLITIKA

SENIN 21 NOVEMBER 2016

Illiza-Farid Silaturahmi dengan Warga Lampoh Daya

ENO SUNARNO/RAKYAT ACEH

SILATURRAHMI: Calon Gubernur Aceh, Zaini Abdullah bersilaturrahmi dengan santri, mahasiswa dan masyarakat di Gedung Politeknik Venezuela Blang Bintang, Aceh Besar, Sabtu (19/11).

Silaturahmi di Poliven

Zaini Tekankan Pembangunan Pendidikan BLANG BINTANG (RA) – Calon Gubernur Aceh periode 2017-2022, Zaini Abdullah menggelar silaturahmi dengan santri, mahasiswa dan masyarakat Aceh Besar, di gedung aula Politeknik Venezuela Indonesia, Blang Bintang, Aceh Besar, Sabtu (19/11).

Dalam acara itu, Zaini Abdullah didampingin penasehat Tim AZAN, Tgk. Muzakir, adik kandungnya, Hasbi Abdullah, istrinya, Umi Naizah, dan anggota tim pemenangan.

Di hadapan peserta silaturhami yang dihadiri ratusan peserta, Zaini Abdullah mengatakan, yang sangat penting menjadi hal utama dalam pembangunan Provinsi Aceh ini ialah keutamaan dari sektor pendidikan.

“Pemerintah Aceh sudah mengalokasikan anggaran yang begitu besar untuk tujuan meningkatkan dunia pendidikan di Aceh,” katanya.

Dikatakan Abu Doto—sapaan akrab Zaini Abdullah—pemenuhan hak atas pendidikan dan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang meliputi pengingkatan kualitas

pendidikan dengan standar nasional dan internasional.

Kemudian melanjutkan memberikan bantuan pendidikan bagi lembaga dayah, melanjutkan pemberian beasiswa bagi anak-anak atau santri kurang mampu, melanjutkan peningkatan kapasitas sekolah dasar dan menengah yang dapat diakses oleh anak usia sekolah, peningkatan kapasitas guru berstandar nasional, dan penciptaan satu sarjana setiap rumah tangga sesuai dengan potensi daerah.

Hal itu menurut Abu Doto sesuai dengan visi dan misi mereka, yaitu AZAN, yang merupakan Zaini Abdullah dan Nasaruddin. “Pemerintah Aceh selama ini juga sudah mengeluarkan Peraturan Gubernur (Pergub) tentang cuti melahirkan selama enam bulan bagi ibu-ibu, yang bertujuan agar ibu-ibu yang baru saja melahirkan memberikan Air Susu Ibu (ASI) secara eksklusif kepada anaknya,” kata Zaini.

Selain itu, dalam sambutannya ketika sedang berlangsung silaturahmi tersebut, Abu Doto juga menyampai-

kan upaya peningkatan ekonomi bagi masyarkat. Seperti penyediaan lahan perkebunan atau pertanian bagi buruh tani di setiap kabupaten/kota yang ada di Aceh, dengan luasnya disesuaikan dengan ketersediaan lahan di daerah tersebut.

Meningkatkan usaha produktif di

kalangan masyarakat serta penyediaan legalitas status usaha produktif tersebut. Abu Doto juga menyampaikan, Pemerintah Aceh juga sudah berhasil membentuk dan melahirkan Undangundang KKR, serta melantik Komisioner KKR untuk menuntaskan kasus pelanggaran HAM di Aceh. (ril/ara)

BANDA ACEH (RA) – Pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Banda Aceh, Hj. Illiza Sa’aduddin Djamal, SE-Farid Nyak Umar, ST mengadakan silaturrahmi dengan warga Lampoh Daya, Kecamatan Jaya Baru, Kota Banda Aceh, Sabtu (18/11) sore.

Silaturrahmi calon walikota dan wakil walikota periode 2017-2022 ini turut dihadiri anggota Komisi III DPR RI asal Aceh, H. M. Nasir Djamil, anggota DPRK Banda Aceh, Ilmiza Sa’aduddin Djamal, Zulfikar Abdullah dan Irwansyah, serta pengurus partai politik pendukung.

Hj. Illiza Sa’aduddin Djamal, SE mengatakan, sejak tahun 2007, bersama Walikota Banda Aceh, Alm. Mawardi Nurdin telah melakukan berbagai upaya membangun kembali Banda Aceh yang rusak parah pascatsunami tahun 2004, dengan bantuan berbagai pihak.

“Daerah Jaya Baru ini sebagai daerah terparah terkena tsunami, namun secara perlahan kita telah bangkit kembali, di mana masih ada kekurangan. Ke depan akan terus kita perbaiki,” ujarnya.

Ke depan, kata Illiza, segala persoalan yang dihadapi akan terus disempurnakan, seperti program 100 persen sanitasi, 100 persen air bersih dan 0 persen kawasan kumuh. Saat ini Kota Banda Aceh menjadi barometer percontohan bagi kabupaten/kota lain di seluruh Aceh pada berbagai bidang.

“Pemerintah memberikan waktu hingga 2019 untuk 100 persen air bersih, tapi saya optimis tidak sampai 2019 kita sudah mencapai 100 persen, dengan program-program yang telah kita rancang, apalagi kita pilot project di Indonesia,” lanjutnya.

Pada kesempatan yang sama, anggota DPR RI asal Aceh, H. M. Nasir Djamil mengajak seluruh warga Lampoh Daya, khususnya dan warga Banda Aceh pada umumnya untuk tidak ragu lagi memenangkan pasangan nomor urut satu ini, karena keduanya telah terbukti mampu menjadi pemimpin berprestasi di kota Banda Aceh selama ini, baik saat Illiza sebagai walikota maupun Farid sebagai Ketua Komisi D DPRK Banda Aceh.

Nasir juga menitipkan program prioritas pada pasangan yang diusung oleh gabungan partai politik di Kota Banda Aceh ini, seperti pendidikan, kesehatan dan perempuan.

“Bulatkan tekad kita mendoakan agar pasangan nomor satu ini bisa mengulangi kemenangan tahun 2012,” ujar Politisi PKS itu.

Tokoh masyarakat yang juga Pimpinan Dayah Misrul Huda Banda Aceh, Tgk. Rusli dalam sambutannya menyebutkan, tidak salah bagi warga Banda Aceh menjatuhkan pilihannya kepada Illiza-Farid, karena pasangan ini terbukti peduli pada pendidikan dan syariat Islam.

Tgk. Rusli berharap, jika nanti keduanya terpilih kembali untuk tetap memprioritaskan pendidikan dan syariat Islam. “Menurut hemat kita selama ini, tidaklah salah untuk memilih Illiza sebagai Walikota Banda Aceh, karena setelah kita melihat latar belakangnya apa yang telah diperbuat oleh Illiza selama Walikota Banda Aceh, kepedulian beliau kepada syariat, kepada agama, maka saya mengajak pada 15 Februari 2017 semua kita ke TPS untuk memilih Illiza-Farid,” ujarnya. (ril/ara)

Aminullah-Zainal Resmikan Posko Lamlagang BANDA ACEH (RA) – Posko Pemenangan pasangan calon Walikota/Wakil Walikota Banda Aceh 2017-2022, Aminullah UsmanZainal Arifin di Gampong Lamlagang, diresmikan Sabtu (19/11).

Warga Gampog Lamlagang dalam kesempatan itu menyatakan tekad siap untuk memenangkan pasangan Aminullah-Zainal pada Pilkada 15 Februari 2017 mendatang. Menurut warga yang menghadiri peresmian, jika pasangan ini menang, mereka yakin pembangunan

Banda Aceh akan jauh lebih baik.

Di hadapan warga yang mendukungnya, Aminullah-Zainal menyampaikan program dan rencana pembangunan yang akan dilaksanakannya jika nati terpilih menjadi pemimpin Kota Banda Aceh.

Program-program yang diusung, katanya, akan langsung menyentuh kepada masyarakat, termasuk penghapusan secara bertahap kutipan-kutipan di bidang pendidikan. “Jika bisa kita kurangi, Insya Allah akan sangat membantu

masyarakat,” kata Aminullah.

Sementara Keuchik Zainal dalam sambutannya menegaskan, kualitas pendidikan di tingkat dasar akan menjadi perhatian utama untuk ditingkatkan. SD percontohan seperti yang ada di Gampong Lamlagang, kata dia, akan ditambah, minimal satu di setiap kecamatan.

Acara pengukuhan tim pemenangan Gampong Lamlagang ini diakhiri dengan pemberian santunan kepada sejumlah anak yatim dan salat Zuhur di Masjid As-Shadaqah, Lamla-

gang. Hadir dalam acara tersebut para tokoh masyarakat Kecamatan Banda Raya, serta tim inti pemenangan A-Z. Pada hari yang sama, Aminullah juga menghadiri pelantikan pengurus Ikatan Alumni Akuntansi (IAA) Pusat Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEBI) Universitas Syiah Kuala (Unsyiah), di aula FEBI. Aminullah Usman SE.Ak dipercaya sebagai Ketua IAA Pusat, yang dibentuk sebagai upaya untuk ajang silaturrahmi dan memberi kontribusi untuk kemajuan FEBI Unsyiah. (ril/ara)

RAHMAT HIDAYAT/ RAKYAT ACEH

PENGUKUHAN: Pasangan calon "Harus Jadi" melantik tim pemenangan Kecamatan Kuala Bireuen dilapangan Desa Cot Batee, Minggu (20/11).

www.harianrakyataceh.com

Rakyat Aceh

SENIN 21 NOVEMBER 2016

Humas Aceh Juara I AMH 2016 BANDAACEH(RA)– Pemerintah Aceh berhasil meraih predikat sebagai terbaik pertama pada ajang Anugerah Media Humas atau AMH2016,yangdiselenggarakanolehKementerianKomunikasidan InformasiRepublikIndonesiadanBadanKoordinasiHumasKemenkominfo. Kegiatan yang dirangkai dengan Pameran AMH 2016 itu, digelardiBallroomHarrisHotel,Bandung,Sabtuakirpekanlalu.

Frans Dellian S.STP, M.Si, Kepala Biro Humas Setda Aceh menyebutkan, predikat terbaik ini merupakan bonus dari kerja keras tim humas yang telah bekerja saling bahu membahu untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Frans juga mengingatkan seluruh tim humas Setda Aceh untuk menjadikanpredikatterbaikinisebagaisaranauntukterusmemperbaikikualitaskinerja.“Kemenanganiniadalahbonusataskerjakeras seluruh tim di Biro Humas Setda Aceh. Oleh karena itu, saya akan mengingatkan seluruh jajaran saya untuk terus meningkatkan kinerja, memberi informasi dan pelayanan kepada publik,” katanya.

“Website dan media sosial Pemerintah Aceh yang dikelola oleh humas masih memerlukan perbaikan, kami tentu akan terus bekerja keras untuk ini,” sambung Frans.

AMH merupakan agenda tahunan Bakohumas Kemenkominfo. Ada beberapa kategori yang diperlombakan dalam AMH, yaitu penerbitan internal, laporan kerja humas tahunan, pelayanan informasi melalui internet, advertorial terkait program Nawa Cita dan Revolusi Mental tahun 2016, merchandise utama, profil lembaga dan pameran humas instansi.

“Di kategori yang kita menangkan, yaitu Pelayanan Informasi Melalui Internet, Pemerintah Aceh berhasil menyingkirkan lima nominator lainnya, yaitu Provinsi Jawa Timur, Kabupaten Kulonprogo,KabupatenJember,KotaBatudanKotaSurabaya,”kataFrans.

Tahun lalu anugerah ini diraih Provinsi Jawa Barat, Kota Surabaya dan Provinsi Bali. Kegiatan tahunan ini diikuti oleh humas kementerian, lembaga negara, lembaga pemerintah nonkementerian, pemerintah provinsi, humas pemerintah kabupaten/kota, humas perguruan tinggi negeri, serta Badan Usaha Milik Negara dan Badan Usaha Milik daerah. (ril/ara)

PT ENSEVAL PUTERA MEGATRADING TBK MELUNCURKAN APLIKASI EMOS (ENSEVAL MOBILE ORDER SYSTEM)

ISHAK MUTIARA/RAKYAT ACEH

Bandara Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, Aceh Besar.

Tersisa Empat Hari untuk Vote Aceh di WHTA BANDA ACEH (RA) - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Aceh, Soedarmo mengajak masyarakat Aceh, baik yang di Aceh maupun di luar Aceh untuk memenangkan Indonesia pada ajang kompetisi pariwisata halal dunia pada ajang World Halal Tourism Award (WHTA) 2016, melalui dukungan suara (vote) di laman voteindonesia.com.

“Saya mengajak seluruh pejabat dan PNS di Pemerintah Aceh khususnya, dan masyarakat Aceh umumnya, untuk memvote Aceh dan Indonesia sebagai Destinasi Wisata Halal Terbaik Dunia di WHTA 2016,” kata Soedarmo beberapa waktu lalu.

Aceh tentu bisa berbangga, mengingat ada dua kategori dalam ajang bergengsi dunia tersebut ikut dan masuk menjadi lima besar. acuan bagi PT Enseval Putera Megatrading Tbk dalam melakukan inovasi-inovasi bisnis di masa sekarang dan akan datang.

Dalam kesempatan tersebut juga disampaikan presentasi mengenai Distribution Financing bank BCA dan bank Mandiri yang telah bekerjasama dengan PT Enseval Putera Megatrading Tbk yang dibawakan oleh bapak Wawan Hartadi selaku Finance Manager.

Foto bersama antara Kepala cabang dan outlet PT. Enseval Putera Megatrading, tbk

Jakarta, Jumat 11November 2016 – Hari ini PT Enseval Putera Megatrading Tbksecara resmi mengumumkan kehadiranaplikasi EMOS -Enseval Mobile Order System, yang dilakukan serentak secara live dari jakartadan disiarkan langsung dari MNC TV ke 38 cabang, melengkapi 8 cabang yang sudah diluncurkan dibulan sebelumnya.

Sehingga aplikasi EMOS sudah secara resmi live di seluruh cabang perusahaan.

Handi Halim, IT & Operational Director PT Enseval Putera Megatrading, mengatakan, “Penggunaan smartphone dan internet yang telah merata di Indonesia, mendorong Enseval untuk memberikan cara alternative bagi outlet untuk melakukan pemesanan dan mendapatkan informasi yang dibutuhkan.”

EMOS, merupakan salah satu inovasi yang dilakukan oleh PT Enseval Putera Megarading Tbk sebagai langkah persaingan di era bisnis secara digital.

Melalui EMOS para pelanggan Enseval

www.harianrakyataceh.com

cmy

diberikan kemudahan dalam melakukan pemesanan produk. Tidak hanya itu, pelanggan Enseval juga dapat memperoleh informasi mengenai status pemesanan, ulasan rincian transaksi, informasi piutang, unggah surat pesanan, dan juga informasi faktur pajak atas transaksi yang telah dilakukan. Aplikasi EMOS dapat didownload melalui smartphone dengan OS Android, dengan kata pencarian EMOS PRO dan juga tersedia dalam bentuk website, dengan alamat https:// emos.enseval.com/ Dijelaskan dalam presentasinya, bapak Timotius Samanuli selaku Business Development General Manager, lifestsyle tidak terlepas dari gadget dan internet.

Berdasarkan penelitian, 51% masyarakat Jakarta menggunakan gadget untuk terhubung dengan internet, dimana mereka menggunakan internet untuk mengakses mobile content, hiburan sebesar 36%, dan gaya hidup sebesar 32%.

Pertumbuhannya pun diperkirakan mencapai 35% dalam kurun waktu 5 sampai 10 tahun mendatang. Hal tersebut menjadi

“Dengan keberhasilan event launching aplikasiEMOS, diharapkan pelanggan Enseval akan dapat memiliki pilihan dan semakin dimudahkan dalam melakukan pemesanan produk. Sehingga Enseval dapat selalu memberikan pelayanan yang terbaik kepada seluruh pelanggannya.”

Tentang Enseval Enseval adalah Perusahaan Distribusi terbesar di Indonesia yang sudah memulai kegiatan distribusi sejak Tahun 1973 dan telah memiliki lebih dari 5.000 karyawan. Enseval menjadi Perusahan terbuka pada 1 Agustus 1994 dengan nama PT Enseval Putera Megatrading Tbk (IDX: EPMT). Selain mendistribusikan produk-produk dari Kalbe Grup, Enseval juga telah dipercaya oleh prinsipal– prinsipal lain baik dari dalam maupun luar negeri. Perseroan mempunyai jaringan distribusi yang luas dengan 2 Pusat Distribusi Regional (RDC) yang terletak di Jakarta dan Surabaya dan 46 cabang yang tersebar di seluruh Kepulauan Indonesia serta 25 cabang melalui Anak Perusahaan PT Tri Sapta Jaya. Hingga kini, Perseroan telah memiliki 6 Anak Perusahaan, yang bergerak di bidang distribusi, bahan baku, peralatan kesehatan dan jasa pelayanan kesehatan.(rel)

“Yakni Sultan Iskandar Muda International Airport sebagai World’s Best Airport for Halal Travellers, dan Aceh sebagai World’s Best Halal Cultural Destinastion, dan bersaing dengan beberapa kota dan negara Destinasi Wisata Terbaik Dunia lainnya,” kata Soedarmo.

Tak hanya itu, dia juga mengaku bertanggung jawab untuk memenangkan Indonesia dalam kompetisi ini karena memiliki dampak sangat positif dan value dalam memajukan industri pariwisata Aceh, khususnya dengan berbagai keunggulan dan keunikan yang dimiliki Aceh yang sangat berbeda dengan daerah lainnya.

Sementara itu Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, Reza Fahlevi menyebutkan, kesempatan

untuk memberikan dukungan bagi Aceh dan Indonesia di kompetisi WHTA 2016 hanya tinggal beberapa hari lagi.

“Saat ini semua wakil Indonesia di WHTA yang terdiri dari 12 nominator telah memasuki putaran kedua dan tentu suara dari masyarakat untuk memenangkan Indonesia harus lebih gencar lagi, mengingat hanya menyisakan empat hari lagi untuk voting lewat voteindonesia.com,” sebutnya.

Untuk Aceh sendiri, tambah Reza, sosialisasi dan ajakan vote baik online dan offline terus digencarkan, mengingat peluang Aceh untuk lolos sebagai World’s Best Halal Cultural Destination dan World’s Best Airport for Halal Travellers berada di tangan masyarakat Aceh khususnya, dan

Indonesia secara umum.

“Semua tempat publik dan keramaian terus kita sasar untuk mendapatkan vote dari warga, warkop dan cafe, lintas komunitas, kampus dan even-even yang ada pun kita coba sosialisasikan ajakan lewat voteindonesia.com untuk memberikan suara bagi Indonesia,” tambahnya.

“Kami dari Disbudpar Aceh sangat mengapresiasi kinerja tim relawan wisata halal yang terus menyisihkan waktu dan semangat untuk membawa nama Aceh dan Indonesia, tidak kenal lelah dan kondisi. Kita berharap ini menjadi amal jariyah dan bagian untuk memupuk kebersamaan dan silaturrahmi dalam mempromosikan pariwisata Aceh,” katanya. (mag-71/ara)

Ikhtiar Ratusan Kilometer demi Kesembuhan Cerita pelayanan kesehatan di Aceh bisa jadi akan melahirkan banyak kisah, terutama keluhan kecewa. Dari persoalan dokter, peralatan/perlengkapan atau bahkan pelayanan paramedis di rumah sakit, dan repotnya pasien yang mengunakan fasilitas BPJS kesehatan. Ini selalu menjadi topik utama bagi masyarakat yang berharap banyak mendapatkan kesegeraan penyembuhan.

Al Zayus Amin – Banda Aceh KISAH Almukhsin, 44 tahun, warga Bakongan, Aceh Selatan. Datang ke Banda Aceh dengan menempuh jarak 497 kilometer dari kampungnya, tujuannya

RAKYAT ACEH / ZULKARNAINI

Daffa Delfira, bayi penderita atresia bilier, dulu sempat menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin, Banda Aceh dan kemudian menjalani operasi cangkok hati di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta.

untuk mendapat layanan kesehatan yang memadai, sehingga bisa menyembuhkan anaknya yang tengah menderta pembengkakan amandel.

Nyaris setengah bulan dia

berada di Rumah Sakit Umum Zainal Abidin, Banda Aceh. Kegiatan rutinnya selama di Banda Aceh, bolakbalik dari satu ruang ke ruang lain. Dari loket satu ke loket lainnya. Dia tengah

menunggu kepastian kapan anaknya akan menjalani operasi amandel.

Sejak kecil, sang anak, siswa di dayah yang ada di kam

Baca IKHTIAR Hal 10

metroaceh@gmail.com

KOTA MADANI

10

SENIN 21 NOVEMBER 2016

Ikhtiar Ratusan Kilometer demi Kesembuhan

Sambungan dari hal 9

pungnya sering absen tak masuk belajar, karena sering merasakan sakit di tenggorokannya. “Amandelnya bengkak dan harus segera ditangani, kalau tidak akan semakin parah,” kata Almukhsin. Sebagai orang tua, diapun segera membawa anaknya ke Puskesmas di kampungnya. “Bila kambuh, dia sering demam.

Harus segera mendapat perawatan, setidaknya hingga demamnya reda.”

Awalnya, Puskesmas menjadi pilihan utama. Apalagi beberapa kali sakit si aanak hilang dan bisa sekolah lagi. Namun sebulan lalu, sakit yang diderita anaknya semakin parah. Obat Puskesmas tak mampu meredakan demamnya. Berbekal rujukan Puskesmas, diapun membawa anaknya ke Rumah Sakit Umum Daerah dr. H. Yulidin Away, Tapak Tuan, Aceh Selatan.

“Berharap anak segera dapat pertolongan dengan pelayanan medis di sana, ternyata kekecewaan yang saya terima. Menurut perawat, dokter tidak ada dan sarannya dirujuk ke rumah sakit lain,” ujar Almukhsin sambil menyatakan anaknya ditawari untuk rujukan di Rumah Sakit Umum Teungku Pekan, Blang Pidie, Kabupaten Abdya.

Mendapat jawaban ini, pria yang kerjanya berdasarkan tawaran pihak yang membutuhkan tenaganya itu, pusing bukan kepalang. Penghasilan semakin tak jelas untuk menghidupi keluarganya sehari-hari. Apalagi jika harus meninggalkan kampung berhari-hari. Namun demi anaknya, setelah dipertimbangkan beberapa lama, saran itu kemudian diturutinya juga.

Namun kesabarannya kembali diuji. Pihak rumah sakit yang kerap disebut rumah sakit Korea itu juga angkat tangan. Ketiadaan peralatan memadai menjadi alasan anaknya tak mungkin mendapat penanganan medis yang diharapkan. Dia disarankan untuk membawa anaknya ke Banda Aceh, ke Rumah Sakit Zainal Abidin.

Antre “Rumah sakit di Banda Aceh ini dokternya ada, peralatannya juga lengkap. Tapi kami harus antre untuk segera dilakukan operasi. Kami menunggu sampai anak saya agak mendingan sakit amandelnya,” ujar pria ini.

Sudah masuk daftar tunggu di RSUZA bukan berarti masalah Almukhsin selesai. Dua pekan di Banda Aceh menimbulkan masalah baru baginya. Praktis selama di ibukota provinsi ini dia tak memiliki penghasilan karena tak bisa bekerja. Sebagai orang yang tak punya pekerjaan tetap, memikirkan biaya pengobatan anaknya saja sudah membuatnya mumang (pusing), apalagi biaya sehari-hari di Banda Aceh.

“Untung saja ada kawan dan beberapa kerabat di sini mau membantu. Saya malu, tapi ini harus saya hadapi,” ujarnya saat berbincang dengan Rakyat Aceh di koridor salah satu sal di RSUZA, sepekan lalu.

Dia kemudian menceritakan, seorang kerabatnya satu kampung juga mengalami hal serupa. Anaknya juga sakit amandel, namun ketiadaan biaya membuatnya tak ingin jauh-jauh ke ibukota.

“Katanya biar saja, dia menunggu dokter ahli dan peralatan hebat ada di rumah sakit di Aceh Selatan. Entah kapan itu,” ujar Almukhsin sambil tersenyum.

Namun keinginan kuat agar anaknya segera sembuh dan bisa kembali menuntut ilmu membuat Almukhsin rela untuk menghadapi rasa malu. Menunggu selama dua pekan berada di daftar antrean untuk operasi. Baginya hal ini sepadan untuk kesembuhan sang anak. “Saya hanya berharap anak saya segera sembuh.

Ini ikhtiar saya, ratusan kilometer dari Bakongan ke Banda Aceh bukan apa-apa, yang penting anak saya sembuh,” ujarnya tegas.

Antre menunggu kepastian jadwal operasi memang menjadi hal yang membosankan dan memang harus dirasakan bagi warga yang ingin mendapat pelayanan medis di RSUZA. Bagi warga Banda Aceh atau Aceh Besar, mungkin bukan maslaah, tapi bagi warga yang datang dari daerah yang jauh dari ibukota, seperti Almukhsin yang datang dari Bakongan ini, tentu menjadi masalah.

Tak jarang beberapa diantaranya tak mampu menahan sabar dan mudah tersulut emosinya.

Tak Mudah Kemarahan dan komplain pasien dan keluarganya memang kerap dialami pihak rumah sakit. Hal ini dibenarkan Humas RSUZA, Anton.

Memberikan pengertian dan keterangan tentang prosedur pelayanan yang harus dijalani dan harus diketahui keluarga pasien, kerap kali tak bisa dipahami dan diterima dengan mudah.

“Kita mengerti kedatangan mereka ke rumah sakit untuk dapat segera disembuhan. Namun ada prosedur yang harus kita terapkan. Bukan untuk menghambat, tapi demi kelancaran pelayanan,” ujar Anton yang saat ditemui didampingi kepala Rekam Medik RSUZA, Herawati.

RSUZA, kata Anton, harus ketat menerapkan prosedur ini karena demi pelayanan prima yang harus diberikan kepada pasien.

Dimulai dari proses administrasi kedatangan, cek dan diagnosis, serta pengobatan dan operasi yang diberikan haruslah tepat.

“Tahapan ini yang terkadang pasien dan keluarganya tak sabar dan bisa memicu kemarahan mereka,” ujarnya lagi.

Herawati menambahkan, setiap harinya RSUZA kedatangan ribuan warga yang berobat dan semuanya dengan satu tujuan, sembuh. Ratusan diantaranya berasal dari daerah. Untuk memberikan pelayanan prima, tahapan prosedur harus ditegakkan.

Pihaknya juga mempertimbangkan daya tampung bagi pasien yang harus menjalani rawat inap. Walaupun beberapa waktu lalu rumah sakit telah mengadakan ruang rawat inap baru, namun masih banyak juga yang belum tertampung.

“Makanya terkadang bisa kita lihat ada beberapa keluarga pasien yang harus berada di selasar untuk bisa menemani keluarganya yang mendapat perawatan,” ujarnya. “Maka itu prosedurnya tetap kami jalankan agar ada keteraturan dalam pemberian pelayanan.”.

Herawati mengaku suka merasa heran dengan pasien yang seharusnya masih bisa dirawat di Puskesmas atau rumah sakit daerah, namun memaksa diri untuk berobat ke RSUZA. Seharusnya dengan Puskesmas saat ini, beberapa penyakit dapat ditangani di sana. Bila pun ada rujukan, rumah sakit daerah juga seharusnya bisa menangani.

Mengenai ketatnya prosedur yang harus dijalani, dialami juga oleh Edi, seorang staf bagian kehumasan RSuZA. Dia juga harus menjalani prosedur dan tetap membawa rujukan dari Puskesmas tempat dia bermukim. “Ya memang tak enak juga. Kita kerja di sini, tapi tetap harus menjalani prosedur yang sama dengan pasien lainnya,” ujar Edi tersenyum. (*)

RAKYAT ACEH/ENO SUNARNO

RUANG PUBLIK: Anak-anak bermain di ruang publik, Taman Putroe Phang, Banda Aceh, Ahad (20/11).

Sepekan Terakhir, 13 Pelaku

Kriminal Diamankan BANDA ACEH (RA) - Kepolisian Resort Kota (Polresta) Banda Aceh, sejak sepekan terakhir berhasil mengamankan 13 tersangka pencurian dan perampasan serta kejahatan lainnya yang beraksi di wilayah hukum Polresta.

Kapolresta Banda Aceh, Kombes T Saladin mengatakan, belasan tersangka ini diamankan di berbagai tempat berikut sejumlah barang bukti kejahatan yang mereka lakukan.

“Diantaranya printer, kamera,

Pelanggaran yang dilakukan, kata Sandy, antara lain tidak mengenakan helm, tidak mengantongiSIM(SuratIzinMengemudi),takmemiliki/membawa surat perlengkapan kendaraan seperti STNK, hingga melebihi muatan atau penumpang.

Dalam pelaksanaan operasi kali ini, kaa Sandy, Polres Aceh Besar tidak melakukan razia seperti biasa, tetapi razia yang digelar berupa patroli dan jika ditemuikan pelanggar maka akan ditindak langsung di tempat.

“Kita tidak menggelar razia

bangan,” kata Kombes Saladin.

Adapun ke-13 tersangka yang diamankan tersebut diantaranya enam tersangka spesialis pembongkaran rumah. Seorang tersangka penodongan disertai ancaman. Kemudian, dua tersangka pencurian di sekolah, dan dua tersangka pemerasan, dua tersangka pencurian sepeda motor, serta sejumlah tersangka yang pernah dinyatakan DPO. Kombes T Saladin mengakui angka kejahatan di wilayah hukum

Sekwan: Reformasi Gakkum Agenda Penting Pemerintah BANDA ACEH (RA) – Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), H. A. Hamid Zein, SH, M.Hum menegaskan, hukum mempunyai pengaruh langsung atau pengaruh yang tidak langsung di dalam mendorong terjadinya perubahan sosial.

“Hukum dipergunakan sebagai suatu alat oleh agent of change atau pelopor perubahan,” kata Hamid Zein, saat menerima audiensi mahasiswa jurusan Hukum Tata Negara UIN ArRaniry Banda Aceh, di ruang serbaguna DPRA, Jumat (18/11).

Dalam masyarakat yang kompleks di mana birokrasi memegang peranan penting dalam tindakan sosial, katanya, mau tak mau harus mempunyai dasar hukum untuk sahnya sebuah kebijakan dan keputusan yang diambil. Hukum dapat menjadi alat ampuh untuk mengadakan perubahan sosial, walaupun secara tidak langsung.

Hukum dan perubahan sosial masyarakat merupakan dua aspek yang saling terkait dan berinteraksi. Di satu sisi, kata dia, hukum dapat merubah nilai-nilai yang dianut

masyarakat dan di sisi lain, masyarakat memerlukan hukum untuk dapat mengatur kehidupannya yang kompleks.

“Hukum yang disusun tanpa memperhatikan nilai sosial dalam masyarakat, pada akhirnya tidak efektif untuk menimbulkan perubahan,” jelas Hamid Zein.

Penyusunan hukum yang hanya berorientasi tujuan tanpa memperhatikan sarana yang diperlukannya, kata dia, tidak akan efektif menimbulkan perubahan. Khusus untuk Indonesia, di mana saat ini terjadi proses transformasi dari nilainilai tradisional menuju nilainilai modern. Walaupun masih ada keraguan untuk menentukan nilai mana yang harus diganti dan nilai apa yang menjadi penggantinya.

Qanun Di Aceh, katanya, mengenal adanya Qanun (daerah lain Perda). Dalam proses penyusunannya, kata dia, tidak mungkin lagi mengisolasikan diri dari pengaruh sosial dan ilmu-ilmu yang berkaitan dengan ilmu sosial. Hal demikian terasa nyata, di mana beberapa qanun yang sudah berlaku sudah mu-

lai dirasakan banyak kekurangannya.

“Upaya merevisi qanun yang masih berumur tiga-empat tahun merupakan cermin nyata bahwa ada masalah pada tidak tuntasnya kajian akademik dilakukan. Sebuah Qanun, apalagi pascalahirnya UU No. 11 tahun 2006 tentang Pemerintah Aceh (UUPA), disebutkan rentang waktu setahun untuk menyelesaikan Qanunqanun,” kata Hamid Zein.

Menurutnya, Hal ini penting untuk saling mengingatkan, bahwa masih banyak Qanun yang harus diselesaikan sebagai pelaksana UUPA. Namun demikian, faktor pemetaan haruslah diperhatikan. Harus menyelesaikan banyak Qanun dalam jangka waktu tertentu, tidak harus menjadi alasan tidak memperhatikan berbagai faktor secara layak, semisal kajian akademik.

“Reformasi dalam pembangunan dan penegakan hukum menjadi salah satu agenda penting pemerintah. Pengaruh peranan hukum tersebut juga perlu diperkenalkan kepada masyarakat,” katanya mengkahiri pertemuan. (mag-71/ara)

Pondok Kuliner Seulimuem Makin Digemari JANTHO (RA) – Tiga tahun belakangan ini kawasan jalan

Hampir 200 Unit Ranmor Ditindak JANTHO (RA) – Hampir 200 unit kendaraan bermotor berbagai jenis, terjaring Operasi Zebra Rencong 2016 yang digelar Satlantas Polres Aceh Besar di berbagai wilayah yang berada di jajaran Polres tersebut sejak lima hari lalu.

“Hampir 200 unit kendaran maupun pemilik/pengendara di Aceh Besat kita tindak karena terbukti melakukan berbagai pelanggaran lalu lintas,” ujar Kasatlantas Polres Aceh Besar, Iptu Sandy T Nugraha, SIK, yang ditemui di rumahnya, Ahad (20/11).

laptop, sepeda motor, helikopter mainan dan alat elektronik lainnya,” kata Saladin, Ahad (20/11).

Penangkapan belasan tersangka pencurian, perampasan, dan pelaku kriminal ini berkat kerja keras personel, baik di Polresta maupun Polsek di jajaran Polresta Banda Aceh.

“Kami mengapresiasi personel yang telah mengungkap berbagai kejahatan dan menangkap belasan tersangka. Kini, kasus-kasus tersebut sedang dalam pengem-

seperti biasa, menghindari potensi negatif yang mudah muncul, apalagi ini masamasa politik, maka razia dengan sistem patroli jauh lebih efektif,” katanya.

HinggaAhad,katanya,Operasi Zebra ini akan dilaksanakan hingga batas waktu operasi berakhir. Pihak Satlantas Ppolres Aceh Besar memilih metode khusus dengan target khusus yang akan ditindak, sehingga setiap tiga hari sekali tema razia diganti. “Target kita semua pelanggar dapat kita jaring,” kata Iptu Sandy. (mag-63/ara)

lintas Banda Aceh-Sigli, tepatnya di Gampong Jawie, Kecamatan Seulimum, Aceh Besar menjadi rest area (tempat beristirahat) tak resmi bagi pengguna jalan yang tengah melintas di jalur tersebut.

Belasan pondok semi permanen mulai berdiri di sisi kirikanan jalan, menjadi tempat istirahatsekaligusmenikmatihidangan ala kadarnya, air nira, air tebu hinggakopiinstant,sambilmenikmati panorama alam.

Mudatsir (30), seorang pemilik pondok di Gampong Jawie mengaku jumlah pengunjung yang beristirahatdipondoknyalumayan ramai. “Hampir setiap hari pengunjung selalu ramai,” katanya Ahad (20/11) siang.

Setiap hari, kata dia, rata-rata warungnya menghabiskan 50 butir kelapa muda, 20-30 gelas air tebu, plus air nira jika tersedia. Pengunjung yang datang dari berbagai kalangan, tapi rata-rata pelintas di jalan terse-

but, terutama yang menggunakan kendaraan pribadi.

“Jika hari libur jumlah permintaan bisa lebih tinggi, terutama es kelapa muda. Apalagi bila cuaca sedang panas. Kuliner ini sangat dipengaruhi oleh cuaca, namun stok tetap kita sediakan untuk kebutuhan sehari,” kata Mudatsir.

Seorang pengunjung yang ditemui Rakyat Aceh, Yusliani (27) warga asal Lhoksemawe mengaku, dia memang menyematkan singgah di pondok tersebut, untuk meepaskan lelah setelah beberapa jam melakukan perjalanan. “Sekalian, karena ada makanan dan minuman ya kita nikmati,” katanya.

“Alhamdulillah, dengan adanya usaha ini mampu mendongkrak sedikit ekonomi keluarga kami,” kata Zulman, pemilik pondok lainnya. “Fasilitasnya masih seadanya. Kita kekurangan modal,” kata Zulman. (mag-63/ara)

Polresta Banda Aceh yang terdiri dari sembilan kecamatan di Kota Banda Aceh dan beberapa kecamatan di Aceh Besar semakin menurun.

“Namun begitu kami juga mengimbau masyarakat meningkatkan kewaspadaannya. Dan kepada masyarakat yang menjadi korban kejahatan segera melapor, sehingga kasusnya bisa secepatnya diungkap serta menangkap pelakunya,” kata Saladin. (ril/ ara)

Calon Penyuluh Non-PNS Ikut Tes ACEH BESAR (RA) - Sebanyak 549 orang calon penyuluh nonPNS Kankemenag Aceh Besar mengikuti tes tulis dan wawancara dengan menghadirkan 12 penguji, di komplek MTsN Jeureula, Sibreh, Ahad (20/11).

Kakankemenag Aceh Besar, H. Salahuddin mengatakan, minat masyarakat yang mengikuti seleksi di Aceh Besar tergolong cukup tinggi. Sayangnya, kata dia, pihaknya hanya mendapat kuota 8 orang, yang akan diposisikan di satu kecamatan di Aceh Besar.

“Kita membutuhkan total 184 tenaga penyuluh untuk 23 kecamatan. Namun kuotanya hanya segitu,” katanya.

Bagi mereka yang nantnya dinyatakan lulus, akan menerima SK dari Kementerian Agama RI untuk masa kontrak 3 tahun.

“Semoga yang lulus betul-betul yang berkualitas dan bagi yang belum berhasil untuk bersabar. Namanya perjuangan. Ada yang lulus ada juga yang tidak, jangan berkecil hati,” kata Salahuddin.

Yang lebih terpenting, lanjutnya, bagaimana semangat pengabdian jangan berkurang bagi yang tidak lulus. Amal kita buat, Allah yang membalas. Jangan karena tidak lulus perjuangan di tengah masyarakat bisa berkurang,” ungkapnya.

Seleksi bagi calon penyuluh nonPNS ini dilaksanakan secara serentak di seluruh kabupaten/kota di Indonesia.

Di Aceh, diperkirakan diikuti 7.051 orang peserta.

Dalam kesempatan tersebut, Kakanwil mengharapkan kepada peserta untuk mengikuti ujian dengan baik dan semoga lulus seleksi menjadi Penyuluh Agama Islam non-PNS di Kemenag Aceh. (adi/ara)

IMM Perkuat Kader Melalui Rakor BANDA ACEH (RA) – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Aceh melakukan pemantapan organisasi masyarakat melalui Rapat Koordinasi (Rakor) bidang kader dan organisasi, yang dilaksanakan di lantai 1 Masjid Taqwa Muhammadiyah, Ahad (20/11).

Ketua Harian PW Muhammadiyah Aceh, Sayid Mahyiddin Muhammad memberikan apresiasi kepada IMM yang telah menggelar kagiatan untuk menggerakan organisasi secara tertib. Selain itu, PW Muhammadiyah sangat mendorong IMM rutin melakukan pengkaderan secara priodik, agar tak kekurangan kader.

“Kalau kurang pengkaderan produk intelektual akan terhenti,” jelasnya seraya menambahkan, mahasiswa yang sudah mulai belajar berorganisasi untuk terus mempertahankan organisasi tersebut.

Ia menyayangkan, kendala yang dialami OKP kurangnya dana dari pemerintah bahkan boleh dibilang dana untuk OKP hanya difasilitasi satu OKP saja.

“Dana Aceh yang begitu banyak dengan Otsusnya, tapi hanya dipakai untuk seremonial,” jelasnya.

Sementara itu Ketua DPD IMM Aceh, Mizan Aminuddin mengharapkan kegiatan pengkaderan dan organisasi dapat memberikan pemahaman dan pengetahuan teman-teman dalam berorganisasi.

“Apalagi kegiatan ini juga menghadirkan pemateri dari kalangan IMM, termasuk mantan Ketua IMM Aceh,” jelasnya. (adi/ara)

SENIN 21 NOVEMBER 2016

EKONOMI BISNIS Rakyat Aceh

Bangun Pelabuhan Perikanan

Bireuen Butuh Rp330 Miliar “Untuk mengoptimalkan kapal nelayan lancar pergi melaut memang dibutuhkan pembangunan kolam labuh dengan luas areal delapan hektar diujung timur kuala Peudada”

Ir M Jafar Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Bireuen BIREUEN (RA) - Pemerintah Kabupaten Bireuen, membutuhkan anggaran Rp330 miliar untuk membangun Pelabuhan Perikanan Pantai (P3) tipe C, dilengkapi kolam labuh kapal nelayan, di ujung timur Kuala Peudada.

Dengan ada kolam labuh model seperti di PT Arun dan PT PIM, diharapkan nelayan semakin lancar masuk dan pergi melaut. Sebab selama ini terkendala jalur masuk ke kuala Peudada dangkal bahkan kapal

harus lewat dipinggir dekat jetty timur.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Bireuen, Ir M Jafar ditanyai Rakyat Aceh, kemarin terkait solusi menangani masih dangkalnya jalur keluar dan masuk Kuala Peudada.

“Untuk mengoptimalkan kapal nelayan lancar pergi melaut memang dibutuhkan pembangunan kolam labuh dengan luas areal delapan hektar diujung timur kuala Peudada,” ujarnya .

Kolam labuh dibangun lebih menjorok ke laut karena untuk mendapat kedalaman air. Hasil penelitian tim ahli, 800 meter kelaut baru dapat ke dalaman air empat meter dalam kondisi surut.

Untuk ganti rugi lahan membutuhkan anggaran Rp5 miliar dan tahun ini dari APBK dianggarkan Rp1 miliar.

Pembayaran baru bisa dilakukan setelah ada penetapan harga dari tim independen.

Tahun ini juga dibuat master plan dan DID juga kajian amdal untuk selanjutnya mengajukan program ke Pemerintah Pusat kebutuhan anggaran mencapai Rp330 miliar dan sumber anggaran lain.

“Kita berharap pembangunan Pelabuhan Perikanan Pantai tipe C dikawasan PPI Peudada saat ini masih tipe D itu, dapat selesai bertahap lima tahun ke depan selesai dibangun,” harapnya.

Pelabuhan itu nantinya didukung beragam sarana dan prasarana dan diharapkan adanya kerjasama dengan pihak swasta untuk operasional pabrik es dan pengolahan ikan tangkapan nelayan, ungkap Ir M Jafar. (rah/min)

Cabai Odeng Terdaftar di Varietas Tanaman REDELONG (RA) - Komuditi tanaman cabai selama ini dikembangkan masyaraka Bener Meriah dengan Jenis Cabai Odeng di Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perizinan pertanian, sebagai varietas bameri tertanggal 18 Januari 2016.

Kepala Dinas Pertanian Aceh Prof Drs, Abubakar Karim. MM mengungkapkan hal tersebut usai pembukaan acara Gerakan Panen Penangkaran Kentang di halaman terminal Terpadu Gudang Barang Ketipis Kecamatan Bukit Bener Meriah, Sabtu (19/11).

“Masyarakat Bener Meriah patut berbangga, telah terdaftar secara resmi komoditi cabai jenis Odeng sebagai bukti produksi Bener Meriah dengan sertifikat pendaftaran Varietas Bameri. Sertifikat dikeluarkan Kementerian Pusat Perlindungan Varietas tanaman dan perizinan pertanian dengan nomor 203/PVL/2016 yang ditanda tangani oleh Ir. Suharyono, Msi Kepala Pusat Varietas tanaman dan perizinan pertanian,” ungkap Abubakar Karim.

Ia mengharapkan, petani tetap mempertahankan varietas itu agar jangan sampai orang lain mengakui bahwa cabai jenis odeng itu sebagai

(MASHURI/RAKYAT ACEH)

SERTIFIKAT: Plt. Bupati Bener MeriahDrs Hasanudin Darjo,MM menunjukkan sertifikat dari Perlindungan Varietas terhadap cabai odeng sebagai varietas bameri, Sabtu (18/11) di halaman terminal Terpadu Gudang Barang Ketipis, Kecamatan Bukit Bener Meriah.

varietas tanam dari daerahnya. Untuk itu kedepannya petani harus menciptakan varietas tanam lainnya yang dimiliki daerah ini.

Menurutnya, Bener Meriah memiliki banyak potensi tanaman yang da-

pat di kembangkan menjadi varietas tanaman asli oleh para petani. Yang dihasilkan bukan saja tanaman cabai numun juga seperti alpukat, jeruk keperok dan lain-lain.

Disampaikannya, Kabupaten Ben-

er Meriah adalah salah satu zona pertanian. Iklim cuaca dingin dan kesuburan tanah dimiliki daerah pegunungan ini diyakini punya potensi besar memproduksi Varietas tanaman-tanaman. (mag-70/min)

Berkendara dengan All New Honda Supra GTR 150 menuju pantai Boom, Banyuwangi, tempat pelaksanaan HBD 2016.

ikuti sebanyak 17.065 bikers Honda dari berbagi penjuru negeri.

Tercatat sebanyak 1.200 komunitas dan perwakilan klub sepeda motor Honda di Tanah Air turut hadir pada gelaran HBD 2016 yang secara total diikuti oleh 23.296 bikers Honda.

HBD pertama kali digelar di Pangandaran, Jawa Barat (2009), Kiara Payung – Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat (2010), Bromo – Pasuruan, Jawa Timur (2011), Komplek Candi Prambanan, Yogyakarta (2012), Tanjung Tum – Banten (2013), Pantai Pandawa – Bali (2014), dan Pantai Teleng, Pacitan – Jawa Timur (2015). Tahun ini, HBD diselenggarakan di 3 pulau dan dilanjutkan dengan acara puncak di pantai Boom, Banyuwangi Jawa

Timur (19/11).

GM Marketing Planning & Analysis Division PT AHM Agustinus Indraputra mengatakan memasuki tahun ke8 penyelenggarannya, peserta HBD terus meningkat seiring dengan semakin banyaknya komunitas sepeda motor Honda yang terbentuk sebagai bentuk kecintaannya terhadap sepeda motor Honda. Pada gelaran perdananya di tahun 2009, kegiatan ini langsung diikuti sekitar 5.000 peserta dan terus meningkat setiap tahunnya hingga mencapai lebih dari 23.000 peserta pada tahun ini.

“Besarnya antusiasme peserta pada gelaran HBD setiap tahun memotivasi kami untuk kembali menggelar HBD Nasional yang semakin menarik

sekaligus menguatkan brotherhood sesama bikers. Hal ini merupakan bentuk apresiasi atas dukungan dan kecintaan masyarakat khususnya para bikers terhadap sepeda motor Honda. Kami harap para bikers dan komunitas pecinta sepeda motor Honda menjadi semakin erat dan kompak,” ujar Indraputra.

Untuk dapat berpartisipasi meramaikan gelaran akbar para bikers dari berbagai komunitas dan perwakilan pecinta sepeda motor Honda di seluruh Tanah Air terlebih dahulu melakukan pendaftaran online yang secara resmi telah dibuka pada 19 Oktober 2016 dengan mengakses http://hondacommunity.net/ hbd2016.

Bagi para bikers yang ingin berkendara menuju HBD 2016, AHM bersama main dealer Honda menyediakan posko untuk beristirahat setelah melakukan perjalanan panjang yang berlokasi di Probolinggo dan Jember, Jawa Timur. Pada perhelatan akbar ini, peserta disuguhkan beragam aktivitas menarik di antaranya music and art traditional performance, sand race, time trial, dan penampilan spesial dari group band ternama yang menjadi brand ambassador Honda, yaitu Nidji. Selain itu, para peserta juga berkesempatan mengikuti doorprize dengan hadiah satu unit Honda CB150R StreetFire. (rel/min)

Fundamental Ekonomi Indonesia Kuat JAKARTA (RA) - Masyarakat tidak perlu resah atas adanya isu rush money. Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Mochamad Iriawan menegaskan, itu adalah kabar yang tidak bertanggung jawab. Pihaknya sedang melakukan operasi untuk menangkap penyebar isu itu.

Iriawan menyatakan, isu itu dibuat kelompok tertentu yang tidak bertanggung jawab. Tujuannya ialah menjadikan masyarakat gusar. “Tidak benar.

Saya sudah cek pihak-pihak terkait seperti ke menteri keuangan,” kata Iriawan kemarin (19/11) di Jakarta.

Mantan Kapolda Jawa Barat tersebut menegaskan bahwa kondisi ekonomi Indonesia saat ini sedang sehat. Tidak perlu khawatir dengan melakukan penarikan uang. Untuk menjaga ketenangan masyarakat, polisi kini memburu penyebar kabar bohong itu.

“Tim cyber tengah digerakkan,” ucap mantan Kadivpropam Polri tersebut. “Kalau sudah ketangkap, Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE, Red)

BPR Didorong Ikut Program Loan Agreement SURABAYA (RA) – Bank perkreditan rakyat (BPR) didorong mengikuti program perjanjian pemberian pinjaman (loan agreement). Hal tersebut berguna untuk mendukung pembiayaan modal usaha bagi sektor UMKM. Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 4 Sukamto menyatakan, loan agreement dibutuhkan. Sebab, masih banyak pengusaha di sektor UMKM yang belum tersentuh akses kredit perbankan. BPR diharapkan menjadi ujung tombak yang bisa menekan keberadaan rentenir.

Menurut dia, program loan agreement ditujukan menyinergikan Bank Jatim dengan BPR-BPR milik pemerintah daerah serta BPR swasta di seluruh kabupaten/ kota di Jatim.

Dalam loan agreement, nasabah akan menerima suku bunga kredit maksimal sekitar tujuh persen.

Sebanyak dua persen dari jumlah tersebut akan dijamin pemerintah daerah dengan menggunakan dana APBD. Sisanya akan digunakan untuk asuransi kredit dan keuntungan BPR. ”Program ini bertujuan mengurangi angka kemiskinan di daerah, sarana edukasi, dan inklusi keuangan,” jelasnya.

Program itu juga diadakan untuk menyehatkan BPR. Sejauh ini, perbankan memang terdampak perlambatan perekonomian nasional. Meski demikian, kredit bermasalah BPR masih terkendali di angka 2–3 persen.

Secara terpisah, Ketua Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia (Perbarindo) Jatim Sujatno menilai spread lima persen belum menguntungkan BPR. ”Sebab, biaya operasionalnya tinggi,” ungkapnya.

Meski begitu, BPR siap berpartisipasi dalam program tersebut. Saat ini, ada 341 BPR yang tersebar di daerahdaerah.

Karena itu, BPR memiliki jaringan dan kedekatan dengan pelaku usaha mikro di daerah. (jpnn/min)

Pemerintah Sediakan Kredit Ekspor Rp4,2 Triliun

23 Ribu Bikers Padati Sewindu Honda Bikers Day 2016 BANYUWANGI (RA) - 23.296 bikers sepeda motor Honda berpartisipasi meramaikan gelaran Honda Bikers Day (HBD) 2016 yang digelar di beberapa kota dan berakhir di Pantai Boom Banyuwangi, Jawa Timur.

Gelaran HBD 2016 yang telah memasuki tahun ke-8 diselenggarakan PT Astra Honda Motor (AHM) secara berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Hadir semakin dekat dengan bikers Honda hingga ke pelosok negeri, AHM bersama jaringan main dealer Honda, yaitu PT Indako Trading Company – Sumatera Utara, PT Trio Motor- Kalimantan Selatan dan Tengah, Astra Motor Makassar –Sulawesi Selatan, Tenggara, dan Maluku Selatan menggelar HBD Regional 2016 yang berlangsung di kota Medan (22 Oktober 2016), Palangkaraya (29 Oktober 2016), dan Makassar (5 November 2016). Tercatat sebanyak 6.233 bikers Honda dari berbagi pulau berpartisipasi pada gelaran HBD regional 2016 ini.

Puncaknya, AHM bekerja sama dengan main dealer sepeda motor Honda wilayah Jawa Timur, PT Mitra Pinasthika Mulia (MPM) menggelar HBD nasional 2016 di Pantai Boom Banyuwangi, Jawa Timur. Gelaran silahturahmi akbar pecinta sepeda motor Honda yang mengusung tema “Sewindu Honda Bikers Day” ini di-

11 3

yang cocok untuk menjerat penyebar isu rush money,” tandasnya.

Terpisah, Menko Perekonomian Darmin Nasution juga meminta masyarakat tetap tenang dalam menanggapi isu rush money. Kondisi ekonomi Indonesia, jelas dia, saat ini stabil dan kuat yang terukur dengan pertumbuhan ekonomi sebesar 5 persen.

Menurut Darmin, tidak ada alasan untuk terjadi rush. “Jangan terlalu sensitif terhadap isu semacam ini,” tuturnya.

Lebih lanjut Darmin menjelaskan bahwa Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tetap menjaga pasar modal, lembaga keuangan, perbankan, dan asuransi serta pemerintah merupakan penjaga sektor riil. Bank Indonesia juga disebutnya tetap siaga menghadapi berbagai situasi.

Menurut Darmin, dalam kondisi seperti ini wajar ada yang mengembuskan isu rush. Isu tersebut, lanjut dia, akan tetap menjadi isu. Sebab, yang ingin menjaga perekonomian Indonesia juga banyak. Jadi, kalau ada guncangan, dia menyebut bisa bertahan. “Sudah ditunjukkan selama

ini, kita bertahan bukan hanya bertahan. Saat ekonomi dunia melambat, kita masih tetap bisa meningkat,” jelasnya.

Gubernur BI Agus Martowardojo juga menegaskan bahwa kondisi ekonomi Indonesia stabil dan kuat.

Bukan hanya karena pertumbuhan ekonomi 5 persen, tapi juga lantaran inflasi ada di kisaran 3 persen.

Begitu juga neraca pembayaran yang dalam kondisi baik. Baiknya kondisi ekonomi membuat Agus berani meyakinkan masyarakat supaya tidak terpancing isu. “Sistem keuangan dan perbankan kita sehat. Jadi, tidak ada dasar untuk kegiatan yang disebut rush,” urainya.

Direktur Indef Enny Sri Hartanti juga meminta masyarakat tetap tenang menghadapi isu rush money. Dari pantauannya, banyak yang tidak memahami arti rush money dan hanya ikut-ikutan atas informasi dari media sosial.

Menurut Enny, sangat sulit terjadi rush money kalau dilakukan masyarakat atau pekerja biasa. Apalagi, isu

tersebut sebenarnya hanya permainan untuk keuntungan orang tertentu.

Dengan tidak mengecilkan kondisi finansial para pendemo yang ingin melakukan rush money, kata dia, dibutuhkan lebih dari itu.

“Yang bisa melakukan rush itu siapa?

Yang memiliki dana sangat besar,” terangnya. Kalau taipan bisnis menarik semua dananya, tidak perlu sampai jutaan orang, seratus pengusaha saja disebutnya sudah bisa membuat perbankan limbung. Karena itu, masyarakat tidak perlu khawatir.

Lebih lanjut Agus menerangkan, kondisi saat ini sudah tidak sehat. Dia menyebutkan adanya penunggang demo damai 4 November. Hal-hal seperti mengembuskan isu rush money adalah contohnya. Gorengan isu tersebut bisa memberikan keuntungan bagi orang-orang tertentu.

Contoh mudahnya adalah saat Donald Trump terpilih sebagai presiden Amerika. Berbagai isu diembuskan sehingga rupiah melemah dari Rp 13.200 per USD menjadi Rp 13.800. (jpg/min)

JAKARTA (RA) – Kementerian Perindustrian mendukung PT Dirgantara Indonesia (PTDI) yang mengekspor pesawat dengan memberi dana penugasan khusus (national interest account/NIA) yang digunakan sebagai kredit bagi pembeli dan modal kerja.

Skema NIA dinilai potensial memperkuat kinerja ekspor perseroan saat kondisi perekonomian global melambat.

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) Kemenperin Haris Munandar menyatakan, pada tahap pertama, pemerintah memberikan kredit bagi pembeli di beberapa negara yang membutuhkan pembiayaan untuk membeli pesawat produksi PTDI. Buyers credit diberikan bagi negara berkemampuan terbatas seperti Senegal dan Nepal. Dengan kredit yang diberikan negara kepada pembeli itu, aliran kas PTDI tidak akan terganggu.

PTDI juga bisa memanfaatkan dana NIA sebagai modal kerja pembuatan pesawat untuk negara yang memiliki perekonomian kuat seperti Uni Emirat Arab atau Thailand.

Dengan demikian, pengadaan bahan baku dan pengiriman pesanan bisa dilakukan tepat waktu.

Dana NIA disediakan melalui Indonesia Exim Bank. Tahun ini dana NIA mencapai Rp 2,2 triliun.

Tahun depan, dana ditambah menjadi Rp 4,2 triliun. ”Sifatnya dana bergulir,” jelas Haris.

Dirut PTDI Budi Santoso menjelaskan, dana NIA tersebut akan digunakan untuk mengekspor pesawat N-235 dan N212 ke sejumlah negara di Afrika dan Asia.

Dua jenis pesawat itu layak mendapat dukungan karena merupakan produk hasil pengembangan nasional. ”Harga satu pesawat N-235 mencapai USD 25 juta, sedangkan N-212 kira-kira separonya,” katanya.

Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menuturkan, industri penerbangan dalam negeri terus tumbuh signifikan, baik dalam lalu lintas udara, jumlah penumpang, maupun arus barang.

Jumlah penumpang pun tumbuh sekitar 15 persen per tahun selama sepuluh tahun terakhir. ”Jumlah penumpang udara internasional naik sekitar delapan persen dan Indonesia merupakan negara terbesar ketiga di Asia dalam pembelian pesawat udara setelah Tiongkok dan India,” ungkapnya. (jpg/min)

Subsidi 900 VA untuk 2,89 Juta Pelanggan JAKARTA (RA) - Pelanggan PLN yang berhak menerima subsidi listrik daya 900 VA menyusut. Jika sebelumnya disebut ada 4,1 juta yang tetap mendapat bantuan pemerintah, kini jumlahnya menjadi 2,89 juta pelanggan saja. Penyusutan itu terjadi karena banyak pelanggan yang tidak ditemukan tim BUMN setrum tersebut.

Kepala Divisi Niaga PLN Benny Marbun mengatakan, pihaknya sudah mencocokkan data dari Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K). Memang, sebelumnya ditemukan 4,1 juta di antara 22 juta pelanggan 900 VA yang dinyatakan berhak menerima subsidi.

Namun, berdasar pencocokan data lebih lanjut, yang dipastikan tetap mendapat subsidi mulai 1 Januari 2017 baru 2,89 juta pelanggan. Sisanya bisa tidak mendapat subsidi lagi karena posisinya saat ini tidak jelas. ‘’Yang sudah pasti segitu, sisanya kalau lapor bisa dapat,’’ kata Benny kepada Jawa Pos kemarin (19/11).

Benny lantas menguraikan lebih detail soal status posisi yang tidak jelas itu. Misalnya, data dari TNP2K, ada orang miskin bernama Fulan dengan alamat Jalan Sudirman. Setelah didatangi tim PLN, ternyata tidak ada yang bernama Fulan. Tetangga juga mengonfirmasi bahwa nama itu tidak ada.

Berdasar data PLN, ada 196 ribu pelanggan yang posisinya seperti itu. Lantas, 534 ribu pelanggan sudah tidak lagi menggunakan listrik berdaya 900 VA dan sebanyak 513 ribu rumah tangga bukan sebagai pelanggan listrik PLN. ‘’Kami menunggu mereka lapor,’’ tuturnya.

Bila sampai akhir Desember tidak ada pelaporan, tarif dasar listrik pelanggan yang statusnya tidak jelas itu tentu naik. Bagi warga yang dipastikan tidak mendapat subsidi, tarif listriknya naik dalam tiga periode mulai Januari. Pada Juli 2017, tarifnya akan sama dengan 1.300 VA ke atas.

“Bisa lapor lewat telepon ke 123, datang ke kantor PLN, atau lapor ke kelurahan,’’ imbuh Benny. Setelah laporan itu, PLN kembali mengecek apakah mereka berhak menerima subsidi atau tidak. Jika saat ini belum bisa melapor, aduan bisa disampaikan setelah kenaikan tarif mulai berlaku pada 1 Januari 2017.

Sisa waktu hingga 1 Januari 2017 akan dimanfaatkan PLN untuk melakukan sosialisasi. Berbagai media massa digunakan perusahaan pelat merah tersebut untuk menyampaikan program subsidi tepat sasaran. Termasuk berdialog dengan para opinion leader hingga pejabat di level kecamatan dan kelurahan. (jpg/min)

Dokumen ini teregistrasi hanya untuk Sdr/Sdri : Rakyat Aceh - email: metroaceh@gmail.com , Dilarang menyebarluaskan dokumen ini !!!

12

TOTAL SPORT

Dokumen ini teregistrasi hanya untuk Sdr/Sdri : Rakyat Aceh - email: metroaceh@gmail.com , Dilarang menyebarluaskan dokumen ini !!!

SENIN 21 NOVEMBER 2016

Bukti Hayom Masih Bertaji

Sideline

Hera Desi Raih Gelar Ketujuh WAHYUDIN/JAWA POS

PIMPINAN SEMENTARA: Aksi Jeev Milkha Singh pada hari ketiga Indonesia Open 2016.

GOLF INDONESIA OPEN 2016

Ketat sampai Akhir TIGA hari tiga kali pula pergantian posisi puncak leaderboard golf Indonesia Open 2016. Hal itu menunjukkan betapa serunya persaingan perebutan pimpinan ajang yang berlangsung di Pondok Indah Golf Course, Jakarta, itu. Imbasnya, sulit diprediksi siapa yang bakal memenangi ajang tersebut.

Pada hari ketiga kemarin, golfer India Jeev Milkha Singh mengambil alih posisi teratas. Singh kemarin mencatat enam kali birdies dengan 66 kali pukulan alias 6 under par.

Hasil tersebut cukup membuat dia memimpin dengan 13 di bawah par dari tiga hari turnamen berlangsung. Di posisi kedua ada Gaganjeet Bhullar, kampiun edisi 2013 yang kini tengah mengejar gelar kembali.

Sementara itu, Indonesia berhasil menempatkan lima wakil di babak terakhir hari ini. Mereka adalah Almay Rayhan Yaqutah, Danny Masrin, Jordan Irawan, George Gandranata, dan Andrian Halim. Danny yang menempati peringkat pertama golf profesional Indonesia kemarin melakukan 67 pukulan alias 5 under par.

Di leaderboard, Danny menempati peringkat keempat dengan total 9 under par dari tiga hari turnamen berlangsung. Danny yang menargetkan bermain di bawah par gagal setelah melakukan bogey di hole pertama. ’’Tetapi, saya merasa permainan saya masih stabil,’’ ujarnya. (nap/c4/ady)

RENANG

Siman Raih Perunggu di AASF DUNIA renang Indonesia membuktikan masih bisa berprestasi di pentas internasional. Di ajang Asian Swimming Championship (AASF) yang diikuti perenang top seluruh Asia, I Gede Siman Sudartawa meraih medali perunggu di nomor 50 meter gaya punggung putra.

Siman mencatat waktu 25,26 detik. Posisi pertama ditempati perenang Tiongkok Xu Jiayu (24,65 detik).

Lalu, Nakao Shunichi dari Jepang menyusul dengan catatan 25,17 detik.

Catatan Siman kemarin (19/11) masih berada di bawah rekornas yang dia torehkan di Malaysia Open Mei 2016.

Saat itu dia mencatat waktu 25,17 detik sekaligus menjadi rekornas baru atas namanya sendiri. Prestasi tersebut menjadi motivasi besar buat perenang Indonesia untuk menatap SEA Games 2017 dan Asian Games 2018.

Selain Siman, Indonesia mengirim empat perenang putri. Yakni Azzahra Permatahani, Anandia Treciel Vanessae Evato, Angel Gabriella Yus, dan Sofie Kemala Fatiha. AASF masih menyisakan satu hari perlombaan, yaitu hari ini. ’’Ibarat investasi, mereka andalan kami di ajang internasional berikutnya,’’ sebut Albert C. Sutanto, pelatih pelatnas renang Indonesia. (nap/c19/ady)

DIPTA WAHYU/JAWA POS

MOMENTUM POSITIF: Dionysius Hayom Rumbaka meraih gelar pertama setelah absen setahun karena cedera.

Sri Jaga Gengsi Jatim JATIM menempatkan empat wakilnya dalam final Sirnas Jatim pada final Sirkuit Nasional kemarin. Namun, di antara empat wakil itu, hanya Sri Fatmawati yang mampu menjaga gengsi provinsi beribu kota Surabaya tersebut.

Pemain yang memperkuat Jaya Raya Jakarta itu harus bersusah payah menaklukkan andalan Mutiara Cardinal Bandung, Choirunnisa. Laga tersebut berakhir dengan tiga game, 21-19, 18-21, 21-15.

Sri mengatakan, sejak awal dirinya memahami permainan Nisa, sapaan akrab Choirunnisa. Dia menganggap lawannya itu kuat di bola atas karena unggul postur tubuh. ”Di game pertama,

DIKA KAWENGIAN/JAWA POS

TERUS BERKEMBANG: Sri Fatmawati.

saya nervous banget,” ungkap eks pemain Pelatcab Abadi Probolinggo

TARUNA

GANDA PUTRA Abiyyu Fauzan/M. Shohibul Fikri (Pusdiklat Telkom Bandung) vs Marselinus Nanda/Rrizal May (Hiqua Wima Surabaya) 21-16, 21-16

TUNGGAL PUTRA asdf M. Rehan Diaz (Mutiara Cardinal Bandung)asdf vs Ikhsan Leonardo Rumbay (SKO Ragunan) 23-25, 13-21

GANDA PUTRI Indah Cahya Sari/Lisa Ayu (Djarum Kudus) vs Dianita Saraswati/Monika Insany (Mutiara Cardinal Bandung) 17-21, 21-17, 16-21

TUNGGAL PUTRI Choirunnisa (Mutiara Cardinal Bandung) vs Sri Fatmawati (Jaya Raya Jakarta)19-21, 21-18, 15-21

GANDA CAMPURAN Yeremia Rambitan/Winny Kandow (SKO Ragunan+Tangkas) vs Indra Leonard/Violita Dewi

HASIL FINAL SIRNAS JATIM OPEN 2016

ASDFASDF

Jamaika Kuasai Gelar Atlet Terbaik

BOBBY ARIFIN/JAWA POS

TANGGUH: Forward Charlotte Hornets Michael Kidd-Gilchrist dihadang shooter Atlanta Hawks Kyle Korver dalam pertandingan di Spectrum Center, Charlotte, kemarin.

Momentumnya ketika Dwight Howard Diusir mencetak angka tertinggi sepanjang karir profesionalnya. ’’Aku sadar bahwa sejak awal, pertandingan ini akan sangat menguras tenaga,’’ ucap power forward 24 tahun itu.

Hasil kemarin sekaligus membuat Hornets kini bertengger di peringkat ketiga wilayah timur. Tim asuhan Steve Clifford tersebut membukukan rekor menang kalah 8-3 alias 72,7 persen. Di wilayah timur, mereka hanya kalah oleh Cleveland Cavaliers (83,3 persen) dan Hawks (75 persen).

Howard sendiri mengaku tidak sengaja melakukan gerakan sikut yang berbuah hukuman eject tersebut. Dia hanya ingin mengamankan area pertahanan Hawks. Sama sekali tidak ada maksud lain. ’’Tidak ada niat untuk memukul wajahnya. Pekerjaanku hanya mengamankan ’rumahku’.Dengan segala risikonya,’’ ucap pemain 30 tahun itu.

Hanya bermain selama 31 menit, Howard mengemas double-double, 10 poin dan 18 rebound. Power forward Paul Millsap menjadi top scorer Hawks dengan 22 poin dan 13 rebound. ’Momentum menjadi berbalik,’ ucap Millsap.’Merekamengambilnyasebagaibahan bakar kemenangan,’ imbuhnya. (irr/c17/nur)

Hasil Kemarin Hawks vs Hornets Suns vs Pacers Pistons vs Cavaliers Trail Blazers vs Pelicans Nets vs Thunder Warriors vs Celtics Grizzlies vs Mavericks Raptors vs Nuggets Spurs vs Lakers Clippers vs Kings

96-100 116-96 81-104 101-113 105-124 104-88 80-64 113-111 116-107 121-115

*Tuan rumah disebut terakhir

(Bayu Kencana Pasuruan) 21-16, 14-21, 21-16 DEWASA

GANDA PUTRA Lukhi Apri/Tedi Supriadi (Djarum Kudus) vs Frengky Wijaya/Sabar Karyaman (Exist Jakarta)21-18, 21-19

TUNGGAL PUTRA Evert Sukamta (Tangkas Jakarta) vs Dionysius Hayom Rumbaka (Djarum Kudus) 21-16, 14-21, 17-21

GANDA PUTRI Della Augustia/Ririn Amelia (Djarum Kudus) vs Dian Fitriani/Nadiya Melati (Pertamina Fastron Jakarta) 21-18, 19-21, 8-21

TUNGGAL PUTRI Hera Desi Ana Rachmawati (Mutiara Cardinal Bandung) vs Aprilia Yuswandari (Semen Gresik) 21-14, 21-18

GANDA CAMPURAN Irfan Fadhillah/Weni Anggraeni (Jaya Raya Jakarta) vs Afiat Yuris Wirawan/Nadiya Melati (Pertamina Fastron Jakarta) 21-9, 16-21, 21-12

Honda dan Yamaha Absen di Jerez

Atletik

CHARLOTTE – Gerakan sikutan Dwight Howard yang mengenai wajah power forward Charlotte Hornets Cody Zeller menjadi mimpi buruk bagi Atlanta Hawks. Howard diusir dari lapangan karena dianggap melakukan flagrant-2 foul.

Kejadian yang berlangsung saat pertandingan menyisakan 5 menit 38 detik itu menjadi momentum kemenangan tuan rumah. Dari tertinggal tiga poin (86-89), Hornets akhirnya bangkit untuk mencuri kemenangan 100-96 di Laporan kandang sendiri, Spectrum BOBBY Center. Hasil itu membuat ARIFIN enam kemenangan beruntun dari Hawks putus sudah.

Charlotte Pengusiran Howard disambut sangat meriah oleh 17.989 penonton yang memadati Spectrum Center. Semangat itu ternyata tersetrum kepada para pemain Hornets.

Point guard Kemba Walker mengemas tujuh poin tambahan untuk mengamankan kemenangan tuan rumah. Sebanyak 19 dari total 21 angka yang dicetak Walker kemarin baru tercipta setelah halftime.

Jumlah poin yang dicetak Walker itu juga membuatnya mengemas sedikitnya 20 angka dalam sepuluh laga terakhir. Kini, Walker menjadi pemain paling subur di Hornets dengan 25,4 poin per game. ’’Aku bermain agresif setiap malam. Dan, aku akan mempertahankannya,’’ ucap point guard berusia 26 tahun tersebut.

Small forward asal Prancis Nicolas Batum juga tampil apik. Dia menorehkan doubledouble 24 poin dan 10 rebound. Zeller sendiri mengemas 23 poin yang membuatnya

tersebut kepada Jawa Pos. ”Pokoknya hanya berusaha keluarkan permainan yang terbaik,’’ imbuhnya.

Hasil itu menjadi gelar Sirnas kedua yang diraih Sri tahun ini. Gelar pertama didapat di edisi Jawa Barat, 8–13 Agustus.

Juara di ajang International Challenge Bahrain Open 27–30 Oktober lalu tersebut mengungkapkan, pasca Sirnas, dirinya tidak bisa berlehaleha terlalu lama. Sebab, Sri ditunggu agenda kejuaraan berikutnya. Yakni, Superliga Junior di Magelang yang dimulai besok (21/11) hingga Sabtu (26/11). (apu/c7/ady)

SURABAYA – Vakum dari kejuaraan selama setahun tidak membuat Dionysius Hayom Rumbaka kehilangan sentuhan.

Cedera ACL (anterior cruciate ligament) terlihat tidak lagi menghalanginya. Dia menunjukkan klimaks penampilannya untuk meraih gelar juara Sirkuit Nasional (Sirnas) Premier Jatim Open 2016.

Pada final di GOR Sudirman, Surabaya, kemarin (19/11), dia menundukkan Evert Sukamta (PB Tangkas). Hayom unggul dalam rubber game 16-21, 21-14, 21-17. Kemenangan pada pertemuan perdana itu ditempuh 69 menit. ’’Syukur kepada Tuhan karena dari awal gak ada target khusus,’’ ujar Hayom. Senyumnya mengembang, meski masih terengah-engah, ketika ditemui setelah pertandingan.

Pada game pertama, Hayom seperti menahan permainannya sehingga tempo menjadi lambat. Berbeda dengan Evert yang sejak awal langsung agresif dalam menyerang. Hayom menjelaskan, lambatnya tempo disebabkan secara fisik dirinya membutuhkan waktu untuk tune in. ’’Saya juga berusaha meraba-raba permainan Evert terlebih dahulu,’’ lanjut pemain asal Kulonprogo, Jogjakarta, itu.

Ucapan itu dibuktikan pada game kedua. Hayom tampil lebih agresif dengan jump smash. Evert mengungkapkan, memang dirinya tidak bisa menemukan celah pada game kedua dan ketiga. ’’Apalagi, power Hayom juga besar,’’ kata Evert. ’’Jadi, saya tidak bisa berkutik,’’ lanjut pemain yang pernah mencicipi atmosfer Cipayung pada 2009–2012 tersebut.

Kini, dengan gelar perdana setelah setahun vakum, apakah Hayom memiliki target yang lebih tinggi? Ditanya demikian, mantan kekasih Bellaetrix Manuputty itu mengangguk. Hayom menuturkan bahwa dirinya telah memiliki bayangan untuk mengikuti turnamen internasional tahun depan. ”Step-by-step dahulu,’’ katanya. ’’Saya baru pulih dan belum terlalu lama berlatih. Jadi, masih fokus mengembalikan kondisi ideal,’’ tambah Hayom.

Sementara itu, di tunggal dewasa putri, Hera Desi Ana Rachmawati menaklukan jagoan PB Semen Gresik (PBSG) Aprilia Yuswandari 21-14, 21-18. Gelar itu mengukuhkan Hera sebagai ratu sirnas tahun ini. Di antara delapan sirnas, pemain Mutiara Cardinal Bandung tersebut mengamankan tujuh. Satu-satunya gelar yang lepas adalah sirnas Jateng.

Kebetulan lawan yang mengganjal Hera adalah Aprilia di fase empat besar. ’’Alhamdullilah. Jujur, saya tegang banget. Soalnya kami sudah tahu kelemahan satu sama lain,’’ tutur Hera. (apu/c4/ady)

DI PENGUJUNG karirnya, Usain Bolt kembali mendapat gelar kehormatan. Sprinter Jamaika yang berencana pensiun pada 2017 itu kemarin dianugerahi gelar NACAC Athlete of the Year 2016. NACAC adalah Federasi Atletik untuk Negara-Negara Amerika Utara, Amerika Tengah, dan Kepulauan Karibia. ’’Ini adalah tahun yang sangat baik untuk negara-negara anggota NACAC. Kami sangat bangga dan mengucapkan selamat kepada para pemenang,’’ ucap Presiden NACAC Victor Lopez sebagaimana dilansir situs resmi IAAF. Jamaika tahun ini benar-benar menguasai anugerah NACAC Athlete of the Year. Selain Bolt, di sektor putri, gelar tersebut jatuh ke tangan sprinter Negeri Reggae Elaine Thompson. Di Olimpiade Rio 2016 lalu, Thompson sukses membawa pulang dua emas dan satu perak.

Sementara itu, Bolt di Olimpiade Rio berhasil mempertahankan catatan dahsyatnya di dua Olimpiade terakhir.

Yakni mendapat emas 100 meter, 200 meter, dan 4 x 100 meter. (irr/c19/nur)

JEREZ – Dua tim terbaik MotoGP saat ini memutuskan tidak turun pada uji coba pramusim kedua di Jerez, Spanyol, pekan depan.

Repsol Honda beralasan tidak memiliki cukup suku cadang baru untuk dijajal.

Sedangkan Movistar Yamaha memilih melakukan uji coba privat di Sepang pada tanggal yang sama.

Dua rider Repsol Honda, Marc Marquez dan Daniel Pedrosa, mulai bekerja mengembangkan motor prototipe generasi 2017 di Valancia pada 15 dan 16 November. Dalam kombinasi catatan waktu tercepat selama dua hari uji coba, Marquez finis kedua dan Pedrosa kelima.

Mereka awalnya sudah merencanakan pindah ke Jerez untuk uji coba dua hari yang bakal dimulai 23 November.

Namun, diputuskan bahwa Honda hanya akan diwakili pembalap uji Hiroshi Aoyama dan bintang Marc VDS Jack Miller.

Selain alasan tidak memiliki suku cadang balap ba-

ru, Honda merasa data yang diperoleh sepanjang dua hari di Valencia sudah cukup untuk saat ini. Data itu akan langsung dibawa pulang ke Jepang dan nantinya diuji untuk kali pertama di Sepang pada 30 Januari.

Meski begitu, diduga ada alasan lain yang membuat Honda memilih absen di Jerez.

Pertama karena menghemat jatah uji coba. Dalam setahun, sebuah tim hanya diperbolehkan melakukan uji coba dengan rider utama sebanyak lima kali. Dengan absen di Jerez, Repsol Honda menyimpan dua hari uji coba dengan Marquez dan Pedrosa di

tengah musim depan.

Itu sama dengan musim 2016 ketika Repsol Honda menggunakan jatah uji coba terakhirnya di Aragon September lalu. Di sana, Marquez dan Pedrosa menjajal mesin baru 2017. Dengan uji coba tersebut, mereka sudah mengenali motor barunya lebih cepat sekaligus melakukan evaluasi atas performa motor untuk menghadapi bagian akhir musim. ’’Aku senang dengan mesin baru. Levelnya sudah tinggi dan sedikit lebih baik dari mesin tahun ini,’’ ucap Marquez dilansir GP One. Kemungkinan kedua adalah Yamaha juga tidak akan turun di Jerez. Dengan absennya tim utama Honda dan Yamaha, uji coba di Jerez hanya akan diikuti Ducati dan tim satelitnya. Lalu, ada Suzuki, Aprilia, serta KTM. (cak/c17/nur)

UEL

MAN

PA

UE/E

BRUQ

TRACEY NEARMY/EPA

MEYAKINKAN: Juara dunia 2016 Marc Marquez beraksi pada tes pramusim di Sirkuit Ricardo Tormo, Cheste (15/11).

KELAS DUNIA: Usain Bolt.

Formula 1

Ocon: Aku dan Max Saling Membenci SENANG atau tidak, kemunculan Max Verstappen di panggung Formula 1 mampu mengembalikan keseruan balapan yang dalam beberapa musim terakhir disesaki 339343 dengan dominasi Mercedes. F1 butuh lebih banyak pembalap sepertiVerstappen agar orang mau kembali menonton balapan jet darat tersebut. Musim depan sejumlah pilot muda datang dan memberikan harapan.

Salah satunya adalah pembalap baru Force India Esteban Ocon. Ocon dan Verstappen mengenal satu sama lain. Pada 2014, 339343 keduanya bertarung ketat di ajang Formula 3 Eropa. Saat itu, Ocon yang keluar sebagai juara pada akhir musim, sedangkan Verstappen finis ketiga. Ocon mengungkapkan, sejak saat itu, hubungannya dengan Verstappen tak pernah baik.

Pada musim setelahnya (2015), Verstappen naik ke kelas premium F1. Ocon, di sisi lain, memulai debut di F1 pertengahan musim 2016 bersama tim papan bawah Manor.

Berbicara kepada Formule1.nl, Ocon menyatakan bahwa Verstappen hanya lebih beruntung darinya bisa menembus Formula 1 lebih cepat. Ditanya apakah keduanya memiliki hubungan baik, mantan pembalap cadangan Renault tersebut menggeleng. (cak/c17/nur)

Persaingan No 1 Dunia Makin Sengit

TOBY MELVILLE/REUTERS

ANTUSIAS: Andy Murray berteriak dalam pertandingan melawan Milos Raonic di semifinal ATP World Tour Finals 2016 tadi malam.

LONDON-Setelah sama-sama memastikan diri menembus semifinal ATP World Tour Finals 2016, persaingan Andy Murray dan Novak Djokovic memperebutkan ranking satu dunia makin sengit. Siapapun yang membawa pulang trofi, dialah yang berhak menguasai ranking tertinggi tenis tunggal putra dunia tahun ini.

Pemenang ATP Finals sendiri berhak mendapat tambahan 500 poin. Murray kini berada di ranking satu dunia dengan 11.185 poin. Sementara Djokovic membuntuti di peringkat kedua dengan 10.780 poin.

Di semifinal yang berlangsung dini hari tadi, Murray menghadapi perlawanan sengit dari Milos Raonic. Sampai berita ini ditulis, kedudukan imbang 1-1.

Raonic menang pada set per-

tama dengan 7-5. Sedangkan Murray membalas dengan 7-6 (5). Sementara itu Djokovic ditantang petenis Jepang Kei Nishikori.

Jika mampu memenangi laga semifinal itu, Murray untuk kali pertama menembus partai puncak ATP Finals. Sepanjang karir, petenis kelahiran Glasgow, Skotlandia, itu sudah sembilan kali ambil bagian di ajang puncak akhir tahun itu.

Pada edisi-edisi sebelumnya, Murray mentok hanya mencapai semifinal. Itu terjadi tiga kali yakni pada 2012, 2010, dan 2008.

Jika memang Murray harus bertemu Djokovic, itu akan menjadi komposisi final sempurna. Siapapun yang mengangkat trofi, dialah pemuncak ranking dunia di pengujung 2016. (irr/nur)

SENIN 21 NOVEMBER 2016

LASKAR RENCONG

13

Marwah Olahraga Aceh

Liga Nusantara

Pidie Jaya Petik Satu Poin BANDA ACEH (RA) - PS Pidie Jaya gagal memetik hasil manis di laga pembuka putaran final nasional Liga Nusantara (Linus) 2016 setelah ditahan imbang Persiter Ternate dengan skor 0-0 di stadion Pandanaran, Kabupaten Semarang, Sabtu (19/11).

Hasil ini membawa Pidie Jaya berada di peringkat kedua dengan koleksi 1 poin, sementara di pertandingan lainnya grup C, PSKT Sumbawa Barat juga ditahan imbang Riau FC dengan skor kacamata sehingga ke empat tim

di grup ini masing-masing mendapat 1 poin.

Pertandingan Pidie Jaya versus Persiter berlangsung cukup panas, di babak pertama, striker Pijay Zulfan dan bek Persiter menerima kartu merah dari wasit setelah terjadi keributan antar kedua pemain.

Pelatih Pidie Jaya, Noviar Rusli saat dihubungi Rakyat Aceh menyebut permainan anak asuhnya di laga perdana Sabtu kemarin sedikit terbeban karena tim memiliki target

besar, padahal peluang menciptakan gol banyak diperoleh namun finishing kurang apik sehingga Sayuti dan kawan-kawan gagal mencuri poin penuh.

“Ini main perdana, semua punya beban, apalagi kami yang menargetkan lolos ke divisi utama,” ujarnya, Ahad (20/11) via seluler.

Lanjut Noviar, ia menyebut ball possesion dalam pertandingan, timnya lebih bagus, tetapi ia juga melihat anak-anak Ternate juga

bermain apik dengan sejumlah nama pemain yang pernah bermain di Divisi Utama Liga Indonesia.

Jelang laga kedua melawan Riau FC Selasa (22/11), pemain Pidie Jaya terus mempersiapkan diri untuk meraih poin penuh demi menjaga kans lolos ke putaran selanjutnya.

Kami gelar latihan pagi di lapangan samping hotel Panorama, Kabupaten Semarang, tempat kami menginap selama putaran grup,” ungkap Noviar rusli. (mag-69/rif)

SKUAT : Pemain PS Pidie Jaya foto bersama sebelum bertanding.

JADWAL BOLA PEKAN INI: SENIN, 21 NOVEMBER 2016 INDONESIA SOCCER CHAMPIONSHIP A 16:00 | Bhayangkara Surabaya United - PSM Makassar | Indosiar 19:00 | Mitra Kukar - Persegres Gresik United | Nex Entertainment SELASA, 22 NOVEMBER 2016 LIGA PRIMER INGGRIS 03:00 I West Brom - Burnley I BeIN Sports 1 LA LIGA SPANYOL 02:45 I Leganes - Osasuna I BeIN Sports 2 PIALA AFF 2016 15:00 I Thailand - Singapura I Fox Sports 1 18:30 I Indonesia - Filipina I Fox Sports 1 & RCTI RABU, 23 NOVEMBER 2016

(jpg/rif)

Hasil Popwil 2016 Riau

Voli dan Pencak Silat Lolos Popnas

LIGA CHAMPIONS 00:00 I CSKA Moskwa - Bayer Leverkusen I BeIN Sports 1 02:45 I Monaco - Tottenham I BeIN Sports 1 02:45 I Sporting CP - Real Madrid I BeIN Sports 2 02:45 I Leicester City - Club Brugge I BeIN Sports 3 PIALA AFF 2016 15:00 I Malaysia - Vietnam I Fox Sports 1 18:00 I Kamboja - Myanmar I Fox Sports 1 KAMIS, 24 NOVEMBER 2016 LIGA CHAMPIONS 00:00 I Rostov - Bayern Munich I BeIN Sports 2 00:45 I Besiktas - Benfica I BeIN Sports 3 02:45 I Arsenal - PSG I BeIN Sports 1 02:45 I Celtic - Barcelona I BeIN Sports 2 02:45 I Monchengladbach Manchester City I BeIN Sports 3 (jpg/rif)

LIGA EUROPA 23:00 I Fenerbahce - Zorya I BeIN Sports 2 23:00 I Zenit St Petersburg - M. Tel Aviv I BeIN Sports 3

BANDA ACEH (RA) - Dua cabang olahraga (Cabor) Pekan Olahraga Pelajar Wilayah (Popwil) Aceh yakni Voli dan Silat dipastikan lolos ke Popnas di Jawa Tengah 2017 mendatang.

Hasil ini diperoleh setelah cabor Voli berhasil meraih medali perunggu dan pencak silat berhasil meraih 3 medali emas, 2 medali perak dan 8 medali perunggu.

Namun yang lolos ke Popnas dari cabang silat hanya bagi peraih medali emas dan perak. Tiga atlet yang berhasil meraih medali emas diantaranya Alfina Sisca kelas C Putri, Yusnaidi kelas C Putra, dan Moh Diva kelas H Putra.

Kemudian, peraih medali perak yaitu Eva Susanti kelas A puteri dan Johari Husein kelas B Putera. "Prestasi ini menurun, dua tahun lalu kami dapat 3 emas dan 4 perak.

Banyak hal non teknis yang mengakibatkan turunnya prestasi pencak silat Aceh tahun ini," kata pelatih pencak silat Marlon Iskandar saat dihubungi Rakyat Aceh, Ahad (20/11).

Delapan cabor yang diikuti kontingen Aceh dari 10 cabor yang ditandingkan dalam Popwil 2016 yakni sepakbola, bola

voli, bola basket, tenis meja, bulutangkis, tenis lapangan, sepaktakraw, silat, tinju dan karate.

Namun, kontingen tanah rencong hanya mampu meloloskan dua cabor ke Popnas 2017 nanti. Lebih parah lagi, cabor bergengsi, yakni sepak bola, gagal lolos setelah kalah di penyisihan grup.

Kepala Bidang Olahraga Dispora Aceh, Musri Idris mengakui prestasi atlet Popwil tahun ini menurun dibandingkan popwil tahun 2014 lalu di Sumatera Utara, dimana Aceh mampu mempersembahkan 3 medali emas, 3 perak dan 5 perunggu.

Namun tahun ini Aceh hanya mampu mengumpulkan 3 medali emas, 2 perak dan 8 perunggu. 10 medali diantaranya diraih cabor pencak silat, 1 medali perunggu voli dan 1 satu medali perunggu dari sepak takraw.

"Para kontingen Popwil Aceh sudah tiba di Aceh tadi malam, hasil ini tidak sesuai target dari Dispora Aceh," kata Musri Idris kepada Rakyat Aceh, Ahad (20/11) malam.

Sementara, berdasarkan rapat Bapopsi 7 provinsi peserta, Aceh diputuskan menjadi tuan rumah Popwil I Sumatera tahun 2018 mendatang. (mag-69/rif)

IKLAN

14

SENIN 21 NOVEMBER 2016

LOWONGAN KERJA

BURSA MOBIL BEKAS

Dibutuhkan segera karyawan untuk BAKERY di Banda aceh dengan posisi: 1. Tenaga buat roti 1 (satu) Orang 2. Tenaga ahli untuk kue basah 1 (satu) orang 3. Tenaga bantu untuk kue basah 5 (lima) Orang 3. Pelayan 3 (Tiga) Orang 4. Koki 1 (satu) Orang Persyaratan 1. Diutamakan yang berpengalaman 2. Disiplin, jujur dan bisa bekerja full time 3. Berpenampilan menarik, rapi dan rajin 4. Pendidikan minimum SMU/ sederajat 5. Untuk tenaga bantu tidak diutamakan pendidikan 6. Pas Photo, Ukuran 3 x 4 2 (dua) lembar 7. Fotocopy KTP dan Ijazah 8. Untuk poin 1 minimal bisa buat Timpan Risol, dada & Kue ja yang berminat antar langsung surat lamaran ke : TOKO KUE CITRA AROMA Jl. T. Nyak Arif No 160 (DEPAN POLDA ACEH)

LOWONGAN KERJA

LOWONGAN KERJA Perusahaan di bidang jasa keuangan mebutuhkan tenaga marketing untuk wilayah SUBULUSSALAM Syarat: - Usia max 40 tahun - Minimal D1 Segera hubungi Bapak Rahmad Hp. 0821 6015 1517

Rapi, bersih, full AC ditangani oleh tukang pangkas berpengalaman, Jalan Mata Ie Ketapang Dua Gue Gajah Aceh Besar.

LULUR MBAK ATIK: Melayani paket pengantin, paket melahirkan, obat tradisional, mandi uap, luluran, jamu habis melahirkan, Jl. Sudirman No. 4 Geucu Iniem-Banda Aceh, NA DARUSSALAM PANGKAS: Mau Rapi dan Trendy rambut anda, segera pangkas di NA Darussalam Pangkas. JL. Mata Ie keutapang 2,Banda Aceh. Ditangani oleh tukang pangkas yang berpengalaman.

KIOS SINTA: Menjual Perlengkapan baju Anakanak. Jln. Hasan Saleh, Neusu, Banda Aceh

Dijual truk Mitsubishi Colt Diesel 100 PS thn 2001 bak kayu plat BK, STNK 1 thn lagi HUB: 081260846164 Dijual mobil Starada Single Cabin 4 X 4 TAHUN 2010,PLAT BL,KONDISI MULUS. LOKASI MOBIL DI BANDA ACEH BERMINAT HUB: 0852 2532 4325 MIRZA MOBIL: Jual mobil seken segala merek, Jl. Moh. Hasan Batoh, HP: 0812 6906 1515 DIJUAL MOBIL: KIJANG KAPSUL LSX SOLAR,THN 2001,WARNA MERAH MARON,BL BANDA ACEH, HP. 0852 7648 8858 MOBIL DIJUAL : Dijual Mobil Mitsubishi Strada Triton GLS 4x4 double cabin M/T Thn. 2010, Warna putih plat BK harga 195jt/NEGO mobil di Medan

CEK WI KUPI DAN DAN MINI MARKET: Jl. Samping IGD RSU Pidie Jaya).

Menyediakan kopi saring dan aneka juice,nasi goreng/mie goreng,dan fasilitas Wifi.dan sedia Bakso KakLaRhingJl.B.AcehMedan.Hub:081360134233.

RUMAHMAKANBUNDAKANDUNG:Menerima pesanan: Catering, Prasmanan, Nasi Kotak, Rantangan.JLNSIMPANGLAMPENEREUT ACEHBESAR AYAM PENYET CUT BANG (DEPAN POLSEK PIDIE JAYA) SEDIA AYAM DAN BEBEK PENYET,AYAM KAMPUNG,NASI GORENG SEAFOOD,CAH KANGKUNG,MIE GORENG SEAFOODDANANEKAMINUMANDINGINDAN J U I C E . M E L AYA N I N A S I KOTAK,ARISAN,ULTAH,SIAP DIANTAR KE TEMPAT.HUB.CUTBANG: 0813 60807989/0852 60228443 ELCOMANDATE CAFEE: Menyediakan aneka minuman dan kopi khas Aceh, Kopi telor kocok (Spesial), aneka Juice,. free wifi, Jalan: MR. Hasan Batoh RM. PADANG PARIAMAN: Menerima pesanan nasi kotak dan nasi bungkus, Jl. Lamlagang Samping Pabrik ES - Banda Aceh, HUB: 085211712577 RM SIMPANG PAUH: Menyediakan masakan minang, kikil, ikan panggang, dll, Alamat: Jl. Sultan Iskandar Muda Punge Ujung Kec. Meuraxa, menerima pesanan HP: 081377342600 WARKOP SEKBER: Menyediakan aneka minuman dan kopi khas Aceh, aneka Juice.

ALAMAT: SAMPING TELKOM DEPAN MESJID RAYA

OPTIK MUTAZAM: Menerima resep dokter periksa mata gratis, Jln. Hasan Saleh No. 51 A Neusu Jaya HP: 081374258646 Banda Aceh OPTIK MATAHARI: Jln. Rumah Sakit Datu BeruTakengon

THE KING - LAMPASE: Menyediakan Aneka Minuman Dan Makanan Yg Istimewa Alamat Lampase PARIS COFFEE ZONA WFI : Menyediakan Aneka Minuma Kopi Khas Aceh,Kopi Telor Kocok Dan Juga Tersedia Juice.Alamat Batoh RUMAH MAKAN COT TRIENG : Menyediakan aneka makanan dan minuman yang istimewa penuh kelezatan,ikan bakar, sembilang, tiram, udang, mie goreng, juga sedia Catering/nasi kotak siap diantar ke tempat. dan juga tersedia fasilitas Wifi, Lapangan Futsal.

Hub kami: 081269469496-085277773035.

PONDOK IKAN BAKAR KHAS MALAYSIA: Menyediakan Ikan Bakar, Mie Aceh, Martabak Telor, Nasi Goreng, Canai Mamak, Jln. Tgk. Chick Ditiro (Samping Mie Simpang Lima) Peuniti Banda Aceh, HP: 0823-6449-6250 (BUKA JAM 11.00-23.00) MIE ACEH: Menyediakan Mie Goreng, Mie Rebus, Mie Goreng Basah, Mie Mata Sapi, Mie Telur Dadar, Mie Kepiting Spesial, Mie Cumi Spesial, Mie Udang+cumi, Mie Daging Spesial, Mie Kepiting Lunak. (SIMPANG LIMA) BIKA & CAKE SURAYYA: Menerima pesanan Bika Kentang, sebagai oleh oleh kota Lhokseumawe dan Black Forrest untuk ultah dan perkawinan. Home Industri : Jl. Bidan No.110 B Tumpok Teungoh-Lhokseumawe HP 0852 9795 9937.

WARKOP BAHTERA: Menyediakan aneka minuman kopi khas Aceh, Kopi telor kocok (Spesial), Juice, dan juga tersedia pecal lontong& Mie Goreng.Alamat. Jln. Iskandar Muda, Meureudu. (Depan Koramil Meureudu).

HUB: Popon HP. 085297674660 WARKOP MAK NU : Menyediakan kopi dan sarapan pagi, Jl.Mata Ie Ketapang Dua Gue Gajah Aceh Besar.

RM. SARA: Menyediakan kari kambing, nasi goreng , capcai, nasi putih, kopi balek, aneka jus dan menerima kateringan, HP: 0821-6555-5591 KOPI KHOP 35 CAFE & DOORSMER: Jl. AMD (Depan Mess BPK -RI) Banda Aceh HP: 081370103535 CK COFFEE : Menyediakan kopi saring, arabica gayo, aneka makanan dan Juice.

Alamat. Jln. Area Parkir Suzuya Mall Setui Banda Aceh CUT EN KUPI Jl. Malikussaleh Simpang Lhong Raya Banda Aceh. HP: 08116821011

PLAZA SELULER: Kunjungi Plaza seluler, dapatkan HP/Smarphone canggih dan berkualitas dengan harga yang special,Cash/ kredit.

Alamat.Jl.Iskandar Muda(Depan Polsek Meureudu).Hub:0812 696 696 75/ 0822 74 333 633.BBM 2 A637782. B.Aceh.Hub:Qita2 Cell.Jl.Tgk Chik ditiro, sebelum gedung sosialLabui, B.Aceh.

GAGNET COM: Menjual notebook, tablet, PC, CCTV, network, accessories, printer, Jl. T. M. Pahlawan No. 8 Banda Aceh, email: magnetaceh@gmail.com HUB: Yusri Abdul Fatah 085360616160 MAGNET COM SALE & SERVICE: Menjual dan menyediakan service notebook, table, PC, Network, accessoris, printer, Jln. Taman Makam Pahlawan No. 8, HUB: 085360616160 SETIA CELL: pusat penjualan kartu internet, gorisir dan eceran, buruhan dapatkan promo special kartu internet telkomsel dari kami dengan membawa potongan iklan ini.

HP: 0823-2303-7777

KEDAI KOPI CANGKRING : Menyediakan Aneka Minuman Dan Kopi Khas Aceh,Ada Kopi Tlor Kocok Spesial Aneka Juice,Free Wifi,Alamat Batoh.

Kirim Surat Lamaran beserta CV ke: LP3I LANGSA Jl. Jend. A. Yani PB . Seulemak Kec. Langsa Baroe. Kota Langsa atau Via email ke : andrianlp3i@gmail.com Surat lamaran & CV Paling telat diterim tanggal 16 Juni 2016, Bagi yang memenuhi kriteria akan dihubungi telp untuk test dan interview

MILA SAKTI: Menjual beras Tangse asli dan berbagai macam jenis beras. Juga menjual bahan kelontong. Mutu terjamin dan harga bersaing, kunjungi tempat kami di Jalan Hasan Saleh (Samping Pasar Ikan Neusu, Aceh) Banda Aceh HUB: 081219121920 CV.BINA MANDIRI.COM: Kontraktr Electronic & Leveransier, Jln. Dharma No. 5 Kp. LaksanaBanda Aceh, HP: 0852-6083-0080, Tlp: (0651)635546.

EMY BUAH: Menjual Segala jenis buah dan sayuran, Jln: Kartini Peunayong Banda Aceh, HP: 0852-6011-1023/0853-7366-8023 PELUANG INVESTASI: Keuntungan perhari 2% selama 2 tahun (bukan MLM) modal Rp.1.200.000,- Hub./SMS "BERMINAT" Hp.081233875060 Hp.081260359493 WWW.GOLDENBMW.COM BELLEZA REFLEXY: Refle and Spa, Jln: T.M. Daud Syah No. 75, Peunayong-Banda Aceh, HP: 0853-9994-1909/0812-6904-0056 (s/d 28 2016 DISC: 50% Khusus Reflexy 60 menit) BENGKEL SLAMAT : Melayani: Service, Oli, Assesoris, dll.NEUSU HOTEL BAYU HILL: Jalan Lebe Kader Takengon.

TINA CATERING: Menerima Prasmanan, Nasi Kotak, Kue Kotak, Nasi Bungkus. Untuk acara resepsi pernikahan, awikah, ulang tahun, dll. HUB: 0813-6002-4500 / 0852-6024-1644.

Jln. Todak No. 24 Lampriet Banda Aceh

RUMAH DIJUAL. : Jl. Tandi Lr. Kelayu No. 6 Neusu Aceh, Banda Aceh. 3 kamar tidur. 1 kamar mandi. Dapur dan ruang makan besar.

Teras bisa masuk mobil. Siap huni. Harga 400 juta/nego. Berminat HUB. 081360222566 ATAU 082236328444.

BENGKEL ENERGI: Melayani: Service, Oli, Assesoris, dll.JLN MR. DR.T. MOHD HASAN BATOH LHONG BATA B. ACEH

MITRA BELAJAR MOBIL: Belajar Mobil, HUB Eddy, HP: 081221463696, PIN BB: 29435E4F, Jl. Jend. Sudirman - Keutapang.

Banda Aceh

Dibutuhkan segera: Tenaga Pengajar Untuk Jurusan InformatikaKomputeryang berpengalaman dengan kualifikasi sebagai berikut : 1. Lulusan S1/S2 Komputer 2. Menguasai tengtang Aplikasi Web 3. Mengusai bahasa Pemrograman VB.Net 4. Menguasai tentang Jaringan/ Network 5. Mampu Berbahasa Inggris

ISRA SERVICE : Honda, yamaha, suzuki, kawasaki, vespa, Jl. Lampeuneureut-Peukan Biluy - Darul Imarah Aceh Besar BENGKEL BINTANG MAS: Melayani: Service, Oli, Assesoris, dll.JALAN WEDANA KAMAR KOS-AN: Disewakan kamar kost dekat jalan stadion lhok raya, pertahun, perulan/perminggu HUB: 082213373844 MADU PEGAGAN: Menjual madu pegagan, bermanfaat utk suplemen otak & menrunkan deman, cocok utk para pelajar/mahasiswa, para pnghafal Al-Qur’an, Jl. Soekarno Hatta, Lr. Tgk. Menara Lima No. 16, HUB: 081214660418 NABIRA RO: Air minum isi ulang RO dan Hexagonal, Jl. Soekarno Hatta Desa Lamreng Darul Imarah Aceh Besar, Siap antar jemput, HUB: 085294471161 / 085362740983 / 08126913724 Persh Baby Product butuh Sales pengalaman min 5 tahun (Pria/Wanita), max 35 tahun, min D3/S1, Gaji & Insentif menarik, punya motor & SIM C, Kirimkan CV ke adminsales@lynea.co.id

ELKAMANDATE COPY: Menerima cetak partai besar & kecil, fhoto copy.

SUN FLORIST and FRAME:Menerima Pesanan Papan Bunga untuk berbagai acara dan Menerima Pesanan bingkai rencong (Souvenir), Workshop : Belakang Rumoh PMI, Ateuk munjeng, Banda aceh. Pin: 26d677b8.

CP: 085260000967-082360000891.

UD YUNUS: Menerima las besi, ketok, terali, leasing cuci kendaraan roda empat, Jln. Medan - Banda Aceh, Alue Awe HP. 085260797075 PT. ANUGRAH JAYA DILLA BELLA : Perusahaan Angkutan Umum/Travel, Jalan Dr. Teuku H. M. Hasan, Komplek Terminal Terpadu, Batoh, Banda Aceh.

Hp. 085261917174 - 081269776322 INCOME PASTI: Anda belum memiliki bisnis/ penghasilan yang tetap? Hub/WA Beni atau SMS nama + kota + email ke : 0811 990 3401

LOWONGAN KERJA

LOWONGAN KERJA

LOWONGAN KERJA

Dicari untuk posisi manager dengan syarat: - Ex Perbankan/ Asuransi minimal 2 tahun - Tamatan min S1 Semua Jurusan - Umur min 25 tahun - Mampu bekerja dengan tim dengan bekerja sesuai target Fasilitas: - Gaji Pokok Max Rp 5 Juta/ Bulan atau nego sesuai performance - Traning - Reward Antar lamaran ke: AXA FINANCIAL INDONESIA Jl. T Daud Beureueh No 33 Banda Aceh (Depan kantor DPRA) Up Rifiqah Rachman

Usaha yang bergerak di bidang kesehatan teraphy ke bugar Kusus untuk pria dan wanita 1 Orang Kasir dan 3 Orang Terapis Syarat: - Foto 4x6 = 2 Lembar KTP = 2 Lembar - KK Copy = 2 Lemabar, Jujur, Disiplin, Tanggung Jawab Fasilitas - Tempat Tinggal - Gratis Pelatihan refleksiologi seumur hudup dapat diwariskan - Berpenghasilan 1,5 juta s/d 3 juta - Kerja di ruang AC Konsep syariah Islam - kerja 6 hari dalam seminggu - Dapat asuransi kesehatan Datang segea Hanya 3 Orang Bugar Refleksi Jln.P.Polem No.89 Peunayong Banda Aceh Hp. 0853 6060 1777

Untuk posisi: Staff Medical Check Up 40 orang Personalia 1 Orang Asisten Manager 1 Orang Manager 1 Orang Adm 1 Orang Persyaratan: - Pendidikan : SMU/SMK, D3 Keperawatan, Kebidanan, S1 - Usia Max 26 tahun dan belum menikah - Surat Permohonan - Fotocopi Ijazah dan KTP - Fotocopi KK dan Pasphoto 3x4cm 2 lembar - Daftar riwayat hidup Bawa lamaran langsung ke alamat: GASINDO Jln. Darma No. 25Lampung Laksana Banda Aceh,Hub. Ibu Irma Hp. 0822 7753 4153 -

PENDIDIKAN

SENIN 21 NOVEMBER 2016 BELAJAR MARITIM: Ratusan pelajar tingkat SMA dan SMP mengikuti program Joy Sailing Kapal Perang KRI Teluk Sibolga di Simeulue, Sabtu (19/11).

AHMADI/RAKYAT ACEH

Pelajar Dibekali Bahaya HIV sambil Berlayar SIMEULUE (RA) - Sambil berlayar dengan kapal perang KRI Teluk Sibolga, lebih dari 300 orang, pelajar SMA dan SMP sederajad, dibekali bahaya HIV dan Narkoba, Sabtu (19/11).

Pembekalan bahaya penyakit HV dan narkoba kepada ratusan pelajar tersebut, ketika mengikuti kegiatan Joy Sailing, selama 3 jam berlayar mengitari perairan laut Kabupaten Simeulue.

Terkait pembekalan bahaya HIV dan Narkoba di atas kapal perang itu, dijelaskan Danlanal Simeulue, Letkol Laut (T) Agus Purwanto, kepada

Rakyat Aceh, Sabtu (19/11).

“Joy Sailing sambil berlayar dengan kapal peran ini, yang diikuti lebih dari 300 pelajar, maka selama berlayar para pelajar dibekali ilmu pendidikan, termasuk tentang bahaya HIV dan Narkoba,” katanya.

Selain dibekali bahaya HIV dan Narkoba tersebut, para pelajar juga mendapatkan ilmu patrotisme kemaritiman dan sejarah awal serta fungsi dan tugas kapal perang KRI Teluk Sibolga.

Sesi lain dari Joy Sailing itu, para pelajar diberikan kesempatan untuk

memasuki bagian kapal perang, hingga ke ruang kapten kapal, serta mengutak atik sejumlah senjata berat dan foto selfi.

“Mereka juga diberikan ilmu, untuk lebih mencintai maritim, serta sejarah dinamakan KRI Teluk Sibolga termasuk fungsi dan tugasnya kapal perang ini,” imbuh Danlanal Simeulue.

Amatan Rakyat Aceh, dalam kegiatan Joy Sailing tersebut, yang dikhususkan untuk para generasi penerus itu, tidak satupun dihadiri dan diikuti pejabat teras Pemerintah Kabupaten Simeulue, maupun ang-

gota DPRK setempat.

“Pemberitahuan sudah kita sampaikan kepada Pemkab Simeulue, tapi kenyataannya tak ada satupun yang hadir dari pejabatnya, padahal kegiatan ini untuk memberikan motivasi rasa nasionalis generasi Simeulue,” keluh Agus Purwanto.

Kapal perang KRI Teluk Sibolga 536, lego jangkar dan sandar di pelabuhan Kargo Sinabang, Kecamatan Simeulue Timur. Rabu (16/11) pagi lalu, dan Senin (21/11) akan kembali berlayar untuk patroli wilayah perairan laut Barat Indonesia. (ahi/rif)

Unmuha Wisuda 519 Mahasiswa BANDA ACEH (RA) - Sebanyak 519 mahasiswa Universitas Muhammadiyah Aceh dari berbagai progam studi (prodi) dan Fakultas diwisuda di Aula ACC Ahmad Dahlan, Sabtu (19/ 11) kemarin.

Berdasarkan laporan para dekan dan direktur, lulusan yang diwisuda adalah S2 Magister Kesehatan Masyarakat 10 orang, lulusan S1 Fakultas ekonomi 195 orang, Fakultas Tarbiyah sebanyak 83 orang, S1 Fakultas Teknik 44 orang, Fakultas Kesehatan Masyarakat 96 orang, S1 Fakultas Psikologi 15 orang, lulusan D3 Akademi Pariwisata 16 orang, D3 Akademi Fisioterapi 8 orang.

Rektor Unmuha Aceh, Dr. H. Muharrir Asy’ari mengatakan, apa yang telah dicapai Unmuha Aceh saat ini, berkat karunia Allah dan kerja keras seluruh staf akademik dan administrasi, partisipasi seluruh mahasiswa dan keluarga besar Muhammadiyah.

Pada kesempatan ini, Rektor berpesan kepada mahasiswa yang baru diwisuda, untuk dapat memanfaatkan ilmunya dengan sebaiik-baiknya, demi bangsa dan agama.

Ia mengatakan, ilmu Allah menjamin bahwa orang-orang yang beriman dan mempunyai ilmu pengetahuan akan mendapatkan kehormatan yang tinggi dalam kehidupan.

“Kepada mahasiswa pula kami harapkan, dapat mewujudkan sumber daya manusia yang handal dan mampu melaksanakan fungsinya sebagai khalifah di atas dunia ini,” pintanya.

Selain itu, Rektor juga berpesan pada lulusan, untuk menjadi muslim yang selalu mencintai ilmu dan tidak berhenti menuntut ilmu dan menjadi seorang yang rendah hati (muthwadi’).

Dikatakan, pemerintah kita di Aceh sedang berupaya membangunan, melaksanakan amanat Allah dan ummat. Pembangunan akan berhasil, ketika bersama-sama menciptakan situasi yang damai, memelihara persatuan dan kesatuan serta ikhlas

mengharapkan ridha ilahi rabbi.

Namun, sebaliknya pembangunan akan gagal ketika situasi tidak kondusif, saling bermusuh-musuhan dan egois mau menangnya sendiri.

Menghadapi pilkada di Aceh, biasanya situasi politik agak menghangat ditandai dengan adanya kompetisi antar kontestan untuk meraih kepemimpinan Aceh masa depan.

“Apalagi kepemimpinan itu amanat, kepemimpinan itu dapat menghantarkan seseorang ke dalam kehinaan dan penyesalan, kecuali orang yang memperoleh kepemimpinan itu dengan baik,” pungkasnya. (adi/rif)

Haji Uma Sosialisasi 4 Pilar di Unimal LHOKSEUMAWE (RA) - Anggota DPD RI asal Aceh, H. Sudirman menjadi narasumber dalam kegiatan Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan di Aula Fakultas Teknik Kampus Unimal Lhokseumawe, Sabtu (19/11).

Dalam pemaparannya, anggota DPD RI yang akrap disapa Haji Uma ini menekankan bahwa bangsa Indonesia harus miliki Integritas dalam membentuk karakter bangsa.

Disamping itu, Haji Uma sangat berharap peningkatan status akreditasi fakultas tehnik, hal ini penting dilakukan agar lulusan dari tehnik diakui akreditasinya dan dapat bersaing dalam dunia kerja.

“Untuk masalah akreditasi ini, kami akan menyampaikan ke kementrian terkait,” ujar Haji Uma yang dikenal lewat film Aceh Eumpang Breuh ini.

Selanjutnya Haji Uma juga mengajak seluruh mahasiswa untuk meman-

RAKYAT ACEH/RAMADHANI

FOTO BERSAMA : Anggota DPD RI asal Aceh, H. Sudirman foto bersama mahasiswa Unimal Lhokseumawe, Sabtu (19/11).

tapkan diri dengan mengasah kemampuan yang mandiri dan memiliki orentasi untuk menciptakan lapangan kerja, tidak semata hanya menja-

di pencari kerja.

“Mahasiswa sudah harus menghilangkan mainset kuliah dengan tujuan hanya untuk menjadi pegawai

negeri. Sudah saatnya kita berbenah diri, kedepan kita akan menghadai era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA),” tutupnya. (mag-69/rif)

15 Fakultas Ushuluddin Gelar Raker BANDA ACEH (RA)- Fakultas Ushuluddin dan Filsafat melaksanakan rapat kerja (raker) untuk membahas program kerja untuk 2018. Raker dibuka langsung oleh Dekan Fakultas Ushuluddin dan Filsafat, Lukman Hakim.

Dalam sambutannya, dekan menyampaikan bahwa rapat kerja ini termasuk bagian dari perencanaan. Banyak kegiatan yang dilaksanakan tidak sukses dan tidak berhasil dengan baik, disebabkan oleh perencanaan yang tidak matang.

Oleh karena itu, dekan mengharapkan, rencana program kerja ini dipertimbangkan dan direncanakan dengan baik. Di samping itu, program kerja harus mencerminkan dan mewujudkan zona integritas.

Dalam rapat kerja ini, Fakultas Ushuluddin mengundang Kepala Biro Administrasi Umum Anggaran dan Keuangan (AUAK), Junaidi, staf bagian keuangan, Jakfar, dan staf perencanaan, Aulia Kesuma, untuk memberikan informasi berkenaan dengan kebijakan anggaran dan mekanisme pengamprahan kegiatan.

Dengan informasi ini, Fakultas Ushuluddin diharapkan dapat melahirkan program kerja yang lebih baik dan realistis sesuai dengan kebijakan anggaran. Ketua pelaksana rapat kerja, Maizuddin dalam laporannya menyatakan, kegiatan rapat kerja ini direncanakan selama tiga hari, Jumat - Sabtu, 18 - 19 November 2016. Sedangkan perserta rapat kerja, berjumlah sebanyak 45 orang yang terdiri dari para pimpinan, ketua dan sekretaris prodi, kabbag, kasubbag dan seluruh staf serta satu orang dosen mewakili masing-maing prodi. Di samping itu, kegiatan ini juga melibatkan mahasiswa dalam beberapa sesi kegiatan. (rel/rif)

LIZZA MAULIDZA/RAKYAT ACEH

SOSIALISASI: Badan Narkotika Nasional Provinsi Aceh menggelar Kegiatan workshop pemberdayaan masyarakat anti narkoba di The Pade Hotel, Aceh Besar, Jumat (18/11).

BNN Aceh Gelar Workshop Anti Narkoba BANDA ACEH (RA) – Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Aceh, menggelar kegiatan workshop pemberdayaan masyarakat anti narkoba, di The Pade Hotel, jalan Soekarno Hatta, Lampeuneurut, Aceh Besar (18/11) Kegiatan workshop pemberdayaan masyarakat anti narkoba di lingkungan pendidikan ini dihadiri oleh sejumlah kepala Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) sederajat di Banda Aceh dan Aceh besar. Peserta yang mengikuti Workshop ini berjumlah 40 orang.

Workshop pemberdayaan masyarakat anti narkoba di lingkungan pendidikan ini digelar agar para kepala sekolah dapat mengimplementasikan kegiatan P4GN, dan dapat memberdayakan siswa sehingga siswa-siswi di lingkungan sekolah bebas dari peredaran dan penyalahgunaan narkoba.

Dalam kegiatan itu, hadir sebagai pemateri, Dra. Sinta Dame Simajuntak, MA. BNN Pusat. Ricky Yunarfi, SH, M.Si, BNN Pusat. Ir Mulyati, kabid P2M BNNP Aceh, Dedy Andria, SKM, M.Kes. BNNP ACEH. (lizza)

Kemendikbud Dorong Pelajar Manfaatkan PIP JAKARTA (RA) - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) berupaya mendorong anak usia sekolah bisa memanfaatkan Program Indonesia Pintar (PIP), untuk penuntasan Wajib Belajar (Wajar) 12 Tahun.

Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah (Sesditjen Dikdasmen), Thamrin Kasman mengatakan, PIP merupakan program pemerintah yang tujuannya untuk membantu peserta didik berlatar ekonomi tidak mampu melanjutkan pendidikannya.

“Kartu Indonesia Pintar (KIP) diharapkan bisa membantu peserta didik yang kesulitan dalam biaya pendidikannya.

Selain itu bagi mereka yang putus sekolah bisa kembali masuk sekolah formal maupun nonformal. Tidak ada alasan bagi anak usia sekolah untuk tidak bersekolah karena alasan biaya,” tutur Thamrin, Ahad (20/11).

Thamrin menambahkan, saat ini pemerintah pusat sedang melakukan pendataan ulang jumlah penerima KIP, sehingga disesuaikan dengan anggaran yang tersedia. (jpnn/rif)

Si Otodidak Dian Rusdiana Hakim

Sukses Pelopori Industri Pesawat tanpa Awak Bermodal ketekunan, Dian Rusdiana Hakim berhasil memelopori industri pesawat tanpa awak (unmanned aerial vehicle/UAV) di dalam negeri. Banyak produksinya yang dimanfaatkan di bidang pertanian dan keamanan nasional.

M. HILMI SETIAWAN, Bandung BELASAN badan pesawat terbang tanpa awak mini siap dikirim ke instansi-instansi pemesan. Ukurannya satu meteran. Itulah pesawat tanpa awak mini karya AeroTerrascan, perusahaan yang didirikan Dian Rusdiana Hakim.

Menariknya, Dian tidak memiliki latar belakang pendidikan di bidang kedirgantaraan. Bahkan, dia tidak sampai tamat kuliah. Beberapa kali kuliah, tetapi mandek di tengah jalan. ”Pendidikan itu penting, tetapi bukan segalanya,” jelas Dian ketika ditemui di bengkel AeroTerrascan, Jalan Haji Wasid, Bandung.

Meski tak tamat kuliah, kini Dian mempekerjakan banyak sarjana di perusahaannya, termasuk lulusan Pascasarjana ITB. Total karyawan Dian mencapai 70 orang. Perinciannya, 25 orang di bengkel atau showroom AeroTerrascan. Kemudian, di pabrik produksi masal yang bermarkas di Cinambo, Bandung, juga ada 25 orang. Lalu, bidang

survei (AeroSurvey) mengerahkan 20 tenaga kerja. ”Semua bermula dari hobi. Hobi yang saya tekuni,” kata Dian.

Menurut bapak tiga anak itu, selain ketekunan, kunci kesuksesan dia adalah tidak pelit ilmu. Dia tidak pernah menolak siapa saja yang ingin belajar kepada dirinya.

Karena itu, pabriknya cukup sering menerima mahasiswa yang ingin magang. Juga komunitas-komunitas dirgantara yang menimba ilmu dari pakar otodidak tersebut.

Dian mulai menekuni hobi aeromodeling pada 1991 setelah lulus SMA. Sambil kuliah, dia menekuni hobi langka itu. Dia lalu bertemu dengan para mahasiswa penggemar hobi yang sama dari ITB. Dari situ, dia mempunyai ide untuk menciptakan robot terbang. Setelah mencoba-coba, Dian berhasil membuat robot terbang berupa helikopter autopilot.

Berkat helikopter autopilot itu, pria kelahiran Garut, 22 Desember 1972, tersebut kemudian diminta membantu laboratorium teknik mesin dan dirgantara ITB di bawah arahan Prof Mulyo Widodo. Dia mulai bekerja pada awal 2000 hingga 2007.

Dian juga sempat ditarik menjadi tenaga magang di sebuah perusahaan pesawat tanpa awak milik para dosen ITB. Namun, dalam perkembangannya, perusahaan itu tidak berjalan. Setelah mempelajarinya, ternyata ada masalah krusial yang membuat industri dirgantara, khususnya pesawat tanpa

awak, cepat mati.

Dian menegaskan, membuat pesawat tanpa awak itu tidak sulit. Asalkan menguasai tekniknya, orang bisa merangkainya. Hanya, yang sering dilupakan, jarang produsen yang mau menawarkan konsep layanan kepada user. Padahal, servis kepada para calon pembeli itu sangat penting dalam marketing. Konsumen akan berpikir ulang untuk membeli pesawat yang harganya setara mobil kelas SUV tersebut jika tidak tahu manfaatnya.

Misalnya, konsep yang ditawarkan kepada konsumen terkait dengan manfaat di bidang usaha perkebunan. Yakni, pemanfaatan pesawat tanpa awak untuk melihat kesehatan tanaman, peta wilayah perkebunan, serta menghitung jumlah pohon yang ditanam.

Menurut anak kelima di antara enam bersaudara itu, pemetaan perkebunan sawit yang luasnya ribuan hektare tidak efektif jika dilakukan secara manual. Apalagi menghitung pohon yang ditanam yang jumlahnya bisa jutaan batang. ”Dengan menggunakan pesawat UAV, pekerjaan itu jadi lebih mudah, efektif, dan efisien. Secara biaya juga lebih murah,” tuturnya. Sejak berdiri pada 2009, AeroTerrascan memproduksi dua jenis pesawat tanpa awak. Yaitu, fix wing yang bodinya mirip pesawat sungguhan dan multirotor atau yang umum disebut drone. Sampai sekarang

sudah diproduksi sekitar 300 unit. ”Kadang ada konsumen yang tidak membeli unit, tetapi minta jasa survei. Kami bisa melayani,” tegasnya.

Dian menyatakan, yang paling laris adalah pesawat jenis fix wing Ai-450. Pesawat jenis itu memiliki durasi jelajah 1,5 jam dengan wilayah cakupan seribu hektare. Pesawat tersebut biasanya terbang di ketinggian 400 meter dari permukaan tanah. ”Selain perusahaan swasta dan instansi pemerintah, pesawat ini banyak dimanfaatkan TNI Angkatan Laut dan Angkatan Udara,” ungkapnya. Berkat kemampuannya membangun industri pesawat tanpa awak dalam negeri, Dian sempat ditawari pindah bekerja ke Malaysia. Tetapi, dia menolak.

Ada pula perusahaan yang ingin mengakuisisi AeroTerrascan. Namun, lagi-lagi Dian menolak dengan halus. Dia ingin mempertahankan AeroTerrascan sebagai perusahaan yang terbuka bagi siapa pun untuk menimba ilmu. ”Saya ingin bangsa ini maju.

Anak-anak mudanya berilmu,” tuturnya. ”Saya tidak suka perusahaan ini tertutup dan kaku,” tandasnya.

Di tengah usahanya mengembangkan industri pesawat tanpa awak, baru-baru ini Dian membuat proyek yang menghebohkan publik. Yakni, misi menembus langit.

Berkolaborasi dengan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan),

Dian terobsesi untuk meluncurkan pesawat tanpa awak di ketinggian 30 km atau di lapisan stratosfer.

Namun, sayang, misi menembus langit yang sudah dia persiapkan sejak sepuluh tahun silam itu tidak berjalan mulus. Misi penerbangan pesawat dari Stasiun Peluncuran Roket Lapan di Pameungpeuk, Garut, tersebut tidak berjalan lancar.

Pada peluncuran hari pertama (28/10), masih di ketinggian 10 km, pesawat tanpa awak itu lepas dari balon cuaca yang membawanya ke angkasa. Misi pun diulang keesokannya (29/10). Namun, lagi-lagi gagal.

Pesawat lepas dari balon pembawa di ketinggian 19 km. ”Sejatinya, di ketinggian 19 km itu sudah masuk lapisan stratosfer. Namun, itu belum ideal,” ungkapnya.

Dian menuturkan, sangat banyak data yang bisa diambil seandainya misi penerbangan di lapisan stratosfer tersebut berjalan mulus. Data yang didapat itu bisa dikembangkan untuk membuat satelit yang cukup mengangkasa di lapisan stratosfer. ”Sejumlah negara melakukan riset lapisan stratosfer. Nah, bila satelit itu bisa beroperasi di lapisan stratosfer, akan ada penghematan yang lumayan besar. Khususnya terkait dengan biaya pembuatan satelit yang jauh lebih murah ketimbang satelit yang mengorbit pada umumnya,” bebernya. (jpg/rif)

ADVERTORIAL

16

Draft RDPU 23 November 2016

(2)

(3) (4) RANCANGAN QANUN ACEH NOMOR ‌. TAHUN 2016 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS QANUN ACEH NOMOR 2 TAHUN 2008 TENTANG TATA CARA PENGALOKASIAN TAMBAHAN DANA BAGI HASIL MINYAK DAN GAS BUMI DAN PENGGUNAAN DANA OTONOMI KHUSUS BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DENGAN NAMA ALLAH YANG MAHA PENGASIH LAGI MAHA PENYAYANG ATAS RAHMAT ALLAH YANG MAHA KUASA GUBERNUR ACEH Menimbang : a. bahwa dana otonomi khusus Aceh sebesar 2% (dua persen) setara dengan plafon Dana Alokasi Umum Nasional akan berakhir pada tahun 2022 dan sebesar 1% (satu persen) setara dengan plafon Dana Alokasi Umum Nasional akan berakhir pada tahun 2027; b. bahwa untuk lebih mengefektifkan dan tepatnya sasaran pembiayaan pembangunan yang bersumber dari dana otonomi khusus serta mempercepat pencapaian kese jahteraan rakyat, perlu diatur diatur kembali mengenai tata cara pengalokasian tam bahan dana bagi hasil minyak dan gas bumi dan penggunaan dana otonomi khusus; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu membentuk Qanun Aceh tentang Perubahan Kedua Atas Qanun Aceh No mor 2 Tahun 2008 Tentang Tata Cara Pengalokasian Tambahan Dana Bagi Hasil Minyak dan Gas Bumi Dan Penggunaan Dana Otonomi Khusus sebagaimana diubah dengan Qanun Aceh Nomor 2 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Qanun Aceh Nomor 2 Tahun 2008 tentang Tata Cara Pengalokasian Tambahan Dana Bagi Hasil Minyak dan Gas Bumi dan Penggunaan Dana Otonomi Khusus; Mengingat : 1. Pasal 18 ayat (6) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945; 2. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 1956 tentang Pembentukan Daerah Otonom Propinsi Atjeh dan Perubahan Peraturan Pembentukan Propinsi Sumatera Utara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1956 Nomor 64, Tambahan Lemba ran Negara Nomor 1103); 3. Undang-Undang Nomor 44 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Keistimewaan Provinsi Daerah Istimewa Aceh (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 172 Tambahan Lembaran Negara Nomor 3893); 4. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 62, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4633); 5. Undang Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik In donesia Nomor 5587) sebagaimana diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang Undang Nomor 9 Tahun 2015 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang Undang No mor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5879); 6. Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2015 tentang Kewenangan Pemerintah Yang Bersifat Nasional Di Aceh (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 No mor 28,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5659); Dengan Persetujuan Bersama DEWAN PERWAKILAN RAKYAT ACEH DAN GUBERNUR ACEH MEMUTUSKAN : Menetapkan :

QANUN TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS QANUN ACEH NOMOR 02 TAHUN 2008 TENTANG TATA CARA PENGALOKASIAN TAMBAHAN DANA BAGI HASIL MINYAK DAN GAS BUMI DAN PENGGUNAAN DANA OTONOMI KHUSUS

Pasal I Beberapa ketentuan dalam Qanun Aceh Nomor 2 Tahun 2008 Tentang Tata Cara Pengalokasian Tambahan Dana Bagi Hasil Minyak dan Gas Bumi Dan Penggunaan Dana Otonomi Khusus sebagaimana diubah dengan Qanun Aceh Nomor 2 Tahun 2013 Tentang Perubahan Atas Qanun Aceh Nomor 2 Tahun 2008 Tentang Tata Cara Pengalokasian Tambahan Dana Bagi Hasil Minyak dan Gas Bumi Dan Penggunaan Dana Otonomi Khusus, diubah sebagai berikut : 1. Diantara ketentuan Pasal 1 angka 16 dan angka 17 disisipkan angka 16a dan angka 18a dihapus, sehingga Pasal 1 berbunyi sebagai berikut: 16. a.Dana Otonomi Khusus Aceh yang selanjutnya disebut DOKA adalah dana yang diperuntukkan untuk membiayai program dan kegiatan pembangunan Kabupaten/Kota yang sesuai dengan prior itas Aceh dan ditetapkan dalam APBA. 18 a. Dihapus.

2. Ketentuan Pasal 7 ayat (2) dan ayat (2a) diubah, setelah ayat (2a) ditambah 1 (satu) ayat yakni ayat (2b), dan ayat (3) dihapus sehingga Pasal 7 berbunyi sebagai berikut : Pasal 7 (1) Kriteria dan persyaratan seleksi program dan kegiatan pembangunan yang dapat dibiayai dari Tambahan Dana Bagi Hasil Minyak dan gas bumi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (3) setiap tahun ditetapkan oleh Gubernur.

(2) Pemerintah Kabupaten/Kota menyiapkan usulan program dan kegiatan pembangunan sesuai den gan kriteria dan persyaratan seleksi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) disertai data dan doku men pendukung yang lengkap.

(2a) Usulan program dan kegiatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 ayat (2) yang disampaikan kepada Gubernur, terlebih dahulu dibahas dalam Musrenbang Kabupaten/Kota dan disepakati bersama DPRK. (2b) Usulan program dan kegiatan sebagaimana dimaksud pada ayat (2a) disampaikan kepada Guber nur paling lambat bulan Maret tahun anggaran sebelumnya.

3. Ketentuan Pasal 11 ayat (1), ayat (2), dan ayat (6) diubah, ayat (1a), ayat (3), ayat (4), ayat (5) dan ayat (7) dihapus, sehingga Pasal 11 berbunyi sebagai berikut : Pasal 11 (1) Pengalokasian dana otonomi khusus sebagaimana dimaksud dalam pasal 8 dilakukan sebagai berikut : a.

Untuk program dan kegiatan bersama Aceh dan kabupaten/kota, yang besarnya setiap tahun ditetapkan dalam APBA; dan(Penjelasan Pasal 11 ayat 1 huruf a) Yang dimaksud dengan program dan kegiatan bersama adalah program dan kegiatan yang lokasi, pengguna, manfaat dan dampaknya dirasakan oleh lintas kabupaten/kota, seperti Jaminan Kesehatan, Beasiswa, bantuan dana untuk anak yatim, dan rumah layak huni. b. Setelah dikurangi untuk program bersama sebagaimana dimaksud pada huruf a, dialokasikan untuk program dan kegiatan pembangunan Aceh dan paling banyak 40% (empat puluh pers en) dianggarkan untuk program dan kegiatan pembangunan kabupaten/kota dalam bentuk DOKA. (1a) Dihapus (2) DOKA sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf b dialokasikan untuk kabupaten/kota setiap tahun berdasarkan usulan program dan kegiatan pembangunan kabupaten/kota.

(3) Dihapus.

(4) Dihapus.

(5) Dihapus.

(6) Program dan kegiatan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dianggarkan dalam bentuk DOKA yang setiap tahun ditetapkan dalam APBA. (7) Dihapus.

4. Pasal 11A diubah sehingga Pasal 11A berbunyi sebagai berikut : Pasal 11A (1) Kriteria dan persyaratan seleksi program dan kegiatan pembangunan kabupaten/kota yang

(5) (6) (7)

SENIN 21 NOVEMBER 2016

dapat dibiayai dengan DOKA sebagaimana dimaksud dalam Pasal 11 ayat (1) huruf b, ditetap kan dalam Peraturan Gubernur.

Pemerintah Kabupaten/Kota mengusulkan program dan kegiatan pembangunan kabupaten/ kota sesuai dengan kriteria dan persyaratan seleksi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) yang dapat dibiayai dengan DOKA sebagaimana dimaksud dalam pasal 11 ayat (2) huruf b kepada Gubernur setelah mendapat kesepakatan bersama DPRK. Program dan kegiatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah program dan kegiatan pembangunan yang menjadi urusan Kabupaten/Kota dan sesuai dengan prioritas pemban gunan Aceh.

Program dan kegiatan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dan ayat (3) dievaluasi dan disele ksi serta ditetapkan oleh Gubernur untuk diusulkan dalam PPAS RAPBA. Seleksi program dan kegiatan sebagaimana dimaksud pada ayat (4) dilakukan dengan mem pertimbangkan keseimbangan kemajuan pembangunan antar kabupaten/kota.

SiLPA dari program dan kegiatan yang bersumber dari DOKA menjadi SiLPA Pemerintah Aceh Ketentuan lebih lanjut tentang tatacara pengusulan, evaluasi, seleksi, pelaksanaan dan pembi ayaan program dan kegiatan pembangunan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), ayat (2) dan ayat (3) diatur dalam Peraturan Gubernur.

5. Ketentuan Pasal 12 ayat (2) sampai dengan ayat (7) dan ayat (10) dihapus, dan ayat 8 diubah, diantara ayat (8) dan ayat (9) disisipkan 2 (dua) ayat, yakni ayat (8a) dan ayat (8b) sehingga Pasal 12 berbunyi sebagai berikut : Pasal 12 (1) Penyusunan program dan kegiatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 10 ayat (1) dan ayat (2) berpedoman kepada RPJP Aceh dan RPJP Kabupaten/Kota serta mengacu kepada RPJM Aceh dan RPJM Kabupaten/Kota .

(2) Dihapus.

(3) Dihapus.

(4) Dihapus.

(5) Dihapus (6) Dihapus.

(7) Dihapus.

(8) Tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 11A, dilaksanakan oleh Tim Anggaran Pemerintah Aceh (TAPA).

(8a) Dalam pelaksanaan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (8), Tim Anggaran Pemerintah Aceh (TAPA) dapat dibantu oleh Satuan Kerja Khusus yang dibentuk oleh dan bertanggung jawab kepada Gubernur.

(8b) Susunan Organisasi dan Tata Kerja Satuan Kerja Khusus sebagaimana dimaksud pada ayat (8a) dibentuk dengan Peraturan Gubernur.

(9) Apabila Pemerintah Kabupaten/Kota dalam tahun anggaran tertentu tidak dapat menyampai kan usulan program dan kegiatan yang memenuhi kriteria dan persyaratan seleksi sebagaim ana dimaksud pada ayat (2), maka Pemerintah Aceh wajib membantu Pemerintah Kabupaten/kota untuk menyusun program dan kegiatan untuk dilaksanakan di Kabupaten/Kota yang bersangkutan.

(10) Dihapus.

6. Ketentuan Pasal 13A ayat (1) diubah, ayat (2), ayat (3),ayat (4) dan ayat (5) dihapus, sehingga Pasal 13A berbunyi sebagai berikut : Pasal 13A (1) Program dan kegiatan yang bersumber dari Tambahan Dana Bagi Hasil Minyak dan Gas baik untuk alokasi Pemerintah Aceh dan Pemerintah Kabupaten/Kota serta Dana Otonomi Khusus alokasi Pemerintah Aceh dan DOKA diadministrasikan pada satu kode kegiatan khusus dalam Rencana Kegiatan Anggaran (RKA)/Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) SKPA. (2) Dihapus (3) Dihapus.

(4) Dihapus.

(5) Dihapus.

7. Ketentuan Pasal 15 ayat (1) dan ayat (2) diubah, diantara ayat (1) dan ayat (2) disisipkan 1 ayat yakni ayat (1a), sehingga Pasal 15 berbunyi sebagai berikut : Pasal 15 (1) Semua kekayaan/aset yang timbul dari pelaksanaan program dan kegiatan yang dananya ber sumber dari Tambahan Dana Bagi Hasil Minyak dan Gas Bumi yang merupakan urusan atau kewenangan Pemerintah Aceh menjadi kekayaan/aset dan dicatat dalam daftar inventaris Pemerintah Aceh.

(1a) Semua kekayaan/aset yang timbul dari pelaksanaan program dan kegiatan yang dananya ber sumber dari DOKA yang merupakan urusan atau kewenangan Pemerintah Kabupaten/Kota menjadi kekayaan/aset dan dicatat dalam daftar inventaris Pemerintah Kabupaten/kota melalui proses hibah sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan (2) Semua kekayaan/aset yang timbul dari pelaksanaan program dan kegiatan yang dananya ber sumber dari Tambahan Dana Bagi Hasil Minyak dan Gas Bumi yang merupakan urusan atau kewenangan Kabupaten/Kota diserahkan dalam bentuk hibah menjadi kekayaan/aset dan dicatat dalam daftar inventaris Pemerintah Kabupaten/Kota yang bersangkutan 8. Ketentuan Pasal 16A ayat (1) ayat (2) diubah, diantara ayat (1) dan ayat (2) disisipkan 2 (dua) ayat, yakni ayat (1a) dan ayat (1b), dan ayat (3) dihapus, sehingga Pasal 16A berbunyi sebagai berikut : Pasal 16A (1) DPRA melakukan pengawasan terhadap perencanaan, pengalokasian, pelaksanaan dan per tanggungjawaban program dan kegiatan yang bersumber dari Tambahan Dana Bagi Hasil Minyak dan Gas Bumi serta Dana Otonomi Khusus.

(1a) Pengawasan oleh DPRA sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilaksanakan oleh Tim Penga was Tambahan Dana Bagi Hasil Minyak dan Gas Bumi serta Dana Otonomi Khusus yang dibentuk dengan Keputusan Pimpinan DPRA. (1b) Gubernur melakukan koordinasi dan pengawasan terhadap perencanaan, pengalokasian, pel aksanaan dan pertanggungjawaban program dan kegiatan yang bersumber dari Tambahan Dana Bagi Hasil Minyak dan Gas Bumi serta Dana Otonomi Khusus (2) Koordinasi dan pengawasan oleh Gubernur sebagaimana dimaksud pada ayat (1b) dilaksana kan oleh Satuan Kerja Khusus sebagaimana dimaksud dalam pasal 12 ayat (8a).

(3) Dihapus.

9. Ketentuan Pasal 16B dihapus, sehingga Pasal 16B berbunyi sebagai berikut : Pasal 16B Dihapus 10. Ketentuan Pasal 17A dihapus Pasal 17A Dihapus.

11. Ketentuan Pasal 18 diubah, sehingga Pasal 18 berbunyi sebagai berikut: Pasal 18 (1) Program dan kegiatan DOKA Tahun Anggaran 2017 diseleksi dari program dan kegiatan yang telah diusulkan dan disepakati oleh pemerintah Kabupaten/Kota dan Pemerintah Aceh.

(2) Kode kegiatan khusus DOKA sebagaimana dimaksud dalam Pasal 13A ayat (1) dilaksanakan paling lambat pada Tahun Anggaran 2018.

Pasal II Qanun ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan qanun ini dengan penempatannya dalam Lembaran Aceh.

Ditetapkan di Banda Aceh. pada tanggal 2016 M Plt. GUBERNUR ACEH, SOEDARMO Diundangkan di Pada Tanggal SEKRETARIS DAERAH ACEH DERMAWAN LEMBARAN ACEH TAHUN 2016 NOMOR .....

Sosialisai Pra Rancangan Qanun Aceh Tentag Perubahan Kedua Atas Qanun Aceh Nomor 2 Tahun 2008 Tentang Tata Cara Pengalokasian Tambahan Dana Bagi Hasil Minyak Dan Gas Bumi Dan Penggunaan Dana Otonomi Khusus. Oleh Sekretariat DPR Aceh. Masukan tentang Qanun ini dapat diberikan pada saat Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) DPR Aceh pada Tanggal 23 November 2016 Pukul 09.00 Wib Gedung Utama DPR Aceh. Atau dapat dibuka melalui website DPRA : http://dpra.acehprov.go.id/index.php