PORTFOLIO
SELECTED WORKS 2016-2022
Edoardo Karsim. S
EDOARDO KARSIM. S Jl. Tambak Bayan 8 No.12b, Depok, Sleman, D.I. Yogyakarta, Indonesia
edokarsim@gmail.com +62 813 7059 8174 linkedin.com/in/edoardokarsims
Hallo, Welcome to my portfolio! I am Edoardo Karsim Sinulingga. I graduated from Universitas Atma Jaya Yogyakarta, majoring in Architecture. In this portfolio you will see my selected projects from 2016 to 2022 that I’ ve done. Apart from my design work I also add my sketches and my photo works in this portfolio. I hope you are intersted in reading it. Happy reading!
EDUCATION 2004 - 2005
TK METHODIST Berastagi
2005 - 2010
SD METHODIST Berastagi
2010 - 2013
SMP Negeri 1 Kabanjahe
2013 - 2016
SMA Negeri 1 Kabanjahe Mathematic Science Class
2016 - 2021
Universitas Atma Jaya Yogyakarta Bachelor of Architecture, Faculty of Engineering
2016 - 2021
Universitas Atma Jaya Yogyakarta Bachelor of Architecture, Faculty of Engineering
EXPERIENCE Feb 2019 - Jun 2019 Assistant Lecturer Assistant Lecturer for 4th Architecture Studio subject in Department of Architecture, Universitas Atma Jaya Yogyakarta Aug 2019 - Dec 2019 Assistant Lecturer Assistant Lecturer for 1st Architecture Studio subject in Department of Architecture, Universitas Atma Jaya Yogyakarta Feb 2020 - Jul 2020
Assistant Lecturer Assistant Lecturer for 4th Architecture Studio subject in Department of Architecture, Universitas Atma Jaya Yogyakarta
Feb 2020 - Jul 2020
Studio Mahendarto Internship
Aug 2020 - Present
Studio Mahendarto Part-time
SKILLS Languages Bahasa Indonesia and English Software Skills Autodesk AutoCad, ArchiCAD, SketchUp, Ecotech, Dialux, CorelDraw, Vray, Enscape.
ACHIEVMENTS 2017
Ÿ Nominated at 2nd Architecture Studio Award (Top 9) Ÿ Top 45 Sepekan Arsitekttur 2017 Sketch COmpetition
2018
Ÿ 1st Place Sepekan Arsitektur 2018 Photography Competition Ÿ Top 10 Gunadarma Architecture Festival Photography Competition Ÿ Nominated at 4th Architecture Studio Award
2019
Ÿ Top 20 Sepekan Arsitektur 2019 Photography Competition
2020
Ÿ Top 20 Sepekan Arsitektur 2020 Photography Competition Ÿ Top 10 EXPORIVM 2020 “UTAK -ATIK KLINIK” Design Competition Ÿ 3rd Place and Top 10 EXPORIVM Photography Competition
ORGANIZATIONS 2018
INISIASI FAKULTAS TEKNIK UAJY 2018 Committee
2018
Kuliah Lapangan Arsitektur UAJY 2018 Documentation
2018 - 2019 2018 2018 - 2019
HIMA TRICAKA (Architecture Student Union at Universitas Aatma Jaya Yogyakarta) Member of Biro Kerjasama dan Pengembangan (KEMBANG) Talkshow Sharing Sayembara Arsitektur “ Beyond Limits” Coordinator Sepekan Arsitektur 2019 Member of Public Relations
TROPICAL GUEST HOUSE NOMINASI STARS 2 AWARD T.A. 2016 TYPE : HUNIAN SEMENTARA TAHUN : 2017 LOKASI : JL. SUROKARSAN, KOTA YOGYAKARTA, D.I. YOGYAKARTA
STUDIO ARSITEKTUR 2 Ukuran
: 36 m²
TAMPAK SELATAN
TAMPAK BARAT
TAMPAK UTARA
Guest House merupakan tempat tinggal sementara/disewakan untuk kebutuhan akan tempat tinggal penggunanya disaat berpergian. Di Indonesia, Guest house lebih difungsikan seperti hotel, untuk menampung kebutuhan keparawisataan di Indonesia. Proyek terletak di Jalan Surokarsan, Wirogunan, Mergangsan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta. Proyek hunian sementara ini dikerjakan di lahan dengan ukuran 6x6 meter persegi dengan konsep Indische House dengan memerhatikan keefektifan ruang. Kota Jogja memiliki iklim yang cukup panas rata-rata berkisar 26-31 derajat Celcius perhariannya. Konsep Open Tropical House diterapkan untuk menanggapi isu panasnya kota Jogja, dengan dikombinasikan dengan arsitektur indische.
TAMPAK TIMUR
POTONGAN A-A’
U
DENAH POTONGAN B-B’
INTERIOR
SMK METHODIST YOGYAKARTA NOMINASI STARS 4 AWARD T.A 2018 TYPE : SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN TAHUN : 2018 LUAS : 4032 m² LOKASI : JL. GOTONG ROYONG, KOTA YOGYAKARTA Bangunan sekolah tentunya harus menimbulkan perasaan belajar yang nyaman dan efektif. Suasana sekolah yang nyaman dan menyenangkan juga berasal dari lingkungan fisik sekolah. Untuk mendukung hal itu, sekolah didesain dengan pendekatan based on issues yang didapat. Isu-isu tersebut berupa isu pencahayaan, dan penghawaan. Menggunakan konsep Green Concept Landscape merupakan salah satu cara mengatasi isu tersebut. Green Concept Landscape adalah konsep perancangan kawasan dengan menata vegetasi untuk memecahkan isu desain yang merupakan salah satu bentuk dari Passive Design. Proyek ini terletak di Jl. Gotong Royong, Karangwaru, Tegalrejo, Kota Yogyakarta, D.I.Yogyakarta.
D A T A KONSEP
Menerapkan Passive Desain & Menata Vegetasi
Vegetasi Sebagai Iklim Mikro & Penggerak Anggin
TRANSFORMASI DESAIN
Massa bangunan diberikan rongga untuk akses keluar masuk angin pada bangunan.
Atap dilapisi nipah pada lapisan terluar a t a p u n t u k mengurangi panas yang berasal dari permukaan atap.
Secondary skin sebagai shading yang membebaskan angin keluar-masuk ruangan.
Analisis skematik pergerakan angin pada bangunan.
SITEPLAN TAMPAK
POTONGAN
PERSPEKTIF INTERIOR
DENAH
AUDITORIUM
RUANG PRAKTEK TARI
RUMAH MULUNG COMPETITION ENTRY EXPORIVM DESIGN COMPETITION 2019 TYPE : RUMAH TINGGAL TAHUN : 2019 LOKASI : GANG RUKUN, WONOCATUR, BANTUL, D.I. YOGYAKARTA
Rumah mulung, merupakan rumah yang ditinggali oleh keluarga pemulung. Keluarga pemulung juga memerlukan rumah yang layak dan memiliki ruang penampungan rongsokan , sehingga mereka dapat menyimpan rongsokan baik untuk diolah maupun menjualnya. Selain itu, mereka dapat menggunakan sebagian dari hasil pungut mereka yang dapat diolah menjadi bahan untuk membuat rumah. Dengan penggolahan dan pemanfaatan barang bekas dengan tepat,maka para pemulung sudah mengurangi tumpukan sampah yang menjadi masalah besar saat ini.
TRANSFORMASI BENTUK
Massa bangunan dinaikan menjadi rumah panggung untuk membiarkan angin melewati bangunan dengan leluasa. Massa diletakkan memanjang dari Timur ke Barat sebagai respon terhadap pencahayaan pada site. Sirkulasi masuk diletakkan pada sisi Selatan site.
Atap pelana sebagai respon iklim tropis. Atap dibuat terjal dan tinggi untuk memberikan efek venturi. Untuk merespon kebisingan yang berasal dari jalan Ring Road di sisi Timur tapak, bukaan pada sisi Timur dibuat lebih tertutup.
Bukaan besar di sisi Barat sebagai akses masuk angin kedalam rumah. Sisi Barat dan Selatan terdapat banyak bukaan untuk memanfaatkan pendaran cahaya matahari saat siang. Sisi Utara dan Timur bukaannya lebih sedikit untuk menghindari glare dan panas. Keterbukaan memberikan kesan ramah.
Bangunan dibuat berongga untuk memudahkan angin masuk-keluar rumah. Ketinggian atap dan celah-celah antara komponen penyusun atap berguna untuk mengalirkan udara panas yang berkumpul di langit-langit keluar ( Stack Ventilation Effect).
+ 9.60
+ 2.70
+ 0.00 -0.60 TAMPAK DEPAN
TAMPAK SAMPING KIRI
TAMPAK BELAKANG
TAMPAK SAMPING KANAN
POTONGAN A-A’ + 9.60
Penutup Atap dari Tatanan Bambu Menciptakan saluran air alami dari bentuk bambu itu tersendiri, pembuatannya tidak memerlukan paku, maupun sekrup. Untuk mengurangi dampak dari serangan hama, bambu dapat dicat dengan cat khusus.
Struktur Atap Bambu Apus Bambu Apus memiliki tinggi 8-13m. Memiliki jarak antar ruas 45-65 cm.
Konsep Sosial S a l a h ke l u h a n ke l u a r g a pemulung adalah mereka merasa dikucilkan dari dunia sosial, oleh karenanya perlu adanya area sosial pada rumah pemulung, sehingga dapat bersosialisi dengan tetangga sekitar.
+ 2.70
+ 0.00 -0.60
POTONGAN B-B’
Struktur Kolom Struktur kolom menggunakan bambu petung. Bambu ini merupakan jenis bambu terbesar dan tertinggi. Tinggi bambu jenis ini dapat mencapai 20m. Diameter bambu 18-35m dengan ketebalan 11-17 mm dan memiliki jarak antar ruas yang pendk (35-45 cm) yang menyebabkan bambu ini lebih kuat.
Vertical Farming Merupakan salah satu solusi pemanfaatan barang bekas hasil memulung. Selain itu hal ini merupakan salah satu sumber pangan bagi keluarga pemulung.
Urban Farming Urban farming merupakan kegiatan bercocok tanam yang dilakukan diperkotaan. Hal tersebut selain dapat menghijaukan rumah juga dapat menjadi sumber pangan bagi keluarga pemulung. Hal tersebut diwujudkan dengan adanya vertical garden.
Food Producing Dengan adanya kolam ikan dapat menjadi salah satu sumber pangan untuk keluarga pemulung, selain itu juga dapat menjadi sumber gizi bagi keluarga pemulung.
B
Kaca dan Kayu Nako Jendela menggunakan kaca nako yang sebagian bagiannya telah diganti dengan kayu bekas petikemas telur. Hal ini dikarenakan kayu petikemas telur jumlahnya banyak dan banyak300 yg belum dimanfaatkan.
Eco Brick
KONSEP
250
350
300
B
175
5
300
9
150
10
150 A
300
6 A
13
Eco Brick merupakan pengganti batu bata yang 300 terbuat dari bahan botol yang 80 diisi dengan sampat Plastik. Kelemahannya adalah tidak dapat menahan beban apabila digunakan untuk dinding yang 750 tinggi. Solusinya adalah dengan membuat dinding kotangan atau dinding denagn dinding setengah. 170
300
250
2
300
300
1
80
4
300
8
A
250
3
175
300
A
250
300
7
B
750
300
300
175
DENAH LANTAI 2
12
11
170
B 350
300
300
175
DENAH LANTAI 1
LEGENDA 1. Teras 2. R. Tamu 3. R. Keluarga 4. R. Makan 5. Dapur 6. K. Tidur Utama 7. K. Tidur 1 8. K. Tidur 2
9. WC/KMD 1 10. WC/KMD 2 11. R. Pemilah 12. R. Kompos 13. Kolam Ikan
CORNER (COVID CORNER-GREENER) TOP 10 EXPORIVM DESIGN COMPETITION 2020 TYPE : KLINIK (MOBILE ARCHITECTURE) TAHUN : 2020
LATAR BELAKANG Mendesain Mobile Architecture merupakan salah satu usaha manusia sebagai bentuk adaptasi dalam aspek futuristik dan keterbatasan ruang dengan teknologi baru bagi era yang dilanda pendemi maupun masa yang akan datang. Sehingga dapat dipastikan saat mendesain klinik mobile dapat meminimalisir potensi manusia berdekatan satu sama lain dan mengikuti protokol kesehatan untuk mengurangi penyebaran virus. CoR-NER ini, selain sebagai usaha penanggulangan COVID-19 juga sebagai usaha untuk meningkatkan kesadaran pentingnya penghijauan.
ISU
COVID 19
PEMANASAN GLOBAL
PENEBANGAN LIAR
KURANGNYA LAHAN
Saat ini tahun 2020, terjadi pendemi yang melanda berbagai negara, wabah penyakit yang terjadi pada geografis yang luas atau menyebar secara global. Dengan adanya pendemi kebutuhan tiap orang semakin beragam, seperti kewajiban untuk melakukan pemeriksaan diri dan membutuhkan surat keterangan bebas COVID-19. Tentunya dalam jumlah yang tidak sedikit, sehingga rumah sakit dan puskesmas menjadi tempat yang ramai untuk pemeriksaan penyakit tersebut. Pada saat seperti ini salah satu respon masalah ini adalah memperkecil luasan wilayah atau area layanan kesehatan dengan kapasitas tertentu dan memberikan fasilitas kesehatan yang lebih dekat serta fleksibel untuk masyarakat sehingga dapat mengikuti arahan protokol kesehatan yang berlaku saat ini.
KONSEP GREEN WAYS GOALS Pandemi Covid dapat mereda bersamaan dengan meningkatkan kesadaran tentang penghijauan. HEMAT ENERGI
KESADARAN PENGHIJAUAN
WAYS Tetap menerapkan protokol physical distancing.
Memanfaatkan sumber daya yang ada secara berkelanjutan.
Membatasi akses publik dengan petugas medis. Pasien disediakan ruang tunggu untuk mengindari antrian. Area test diletakkan jauh dari ruang tunggu untuk merespon apabila terjadi antrian.
Upaya untuk melestarikan ruang terbuka hijau dilakukan dengan memberikan inovasi atap hijau pada desain untuk mengedukasi dan memunculkan kesadaran /niat untuk melakukan gerakan penghijauan.
Membiarkan aktivitas pasien pada outdoor untuk mengurangi penularan. Bentuk atap untuk memberikan stack effect (pergerakan udara di dalam ruangan ber-AC). Atap hijau juga berfungsi sebagai rainwater harvesting yang dapat dimanfaatkan untuk flushing yang sekaligus dapat mengurangi penggunaan air bersih secara berlebih.
MATERIAL
INOVASI RAINWATER HARVESTING
MEDIA TANAM SEBAGAI FILTER
HEMAT ENERGI
TRANSFORMASI
ALUR KEGIATAN
TRANSFORMASI BENTUK
Berawal dari balok (4 m x 2,5 m)
Respon angin
PELAKU DAN ALUR PELAYANAN
Pasien
TRANSFORMASI KLINIK
3 Test di slot
yang tersedia
2
1
Administrasi & R. tunggu
Datang (Antre)
2 Dokter 3 Perawat Pemeriksaan pasien
3 Area Lab.
SISTEM EXTEND
1 Entrance
4
2 Administrasi
+ 320
470 250
+ 280 + 260
B 130
+ 200
U
90
+ 110 + 90
100
100 + 30 + 10 + 5 0
A
400 250
- 70
A
300
250
220
100
450
950
POTONGAN A-A 700
0
0,5
1
2
3
4
250 30
280
90
+ 420
100
+ 320
+ 245 + 220
200
B
Tampak saat Terbuka
Denah saat Terbuka
220 130
+ + +
45 30 20 0
-
70
100
U
90
250
300
100
600
POTONGAN B-B 0
100
0,5
1
2
3
4
180 120 30
400
+ 420
300
C
C
+ 320 + 280 + 260 + 245
+ 160
200
+ 125 + 110
220
+ 45 + 30 0
Denah saat Tertutup 0
0,5
1
2
3
4
- 70
Tampak saat Tertutup 0
0,5
1
2
3
4
200 210 220
POTONGAN C-C 0
0,5
1
2
3
4
MATERIAL MATERIAL
ACP Menggunakan material yang tidak terlalu berpori agar permukaannya mudah disterilisasi seperti ACP karena memiliki bobot yang ringan, tahan lama, tahan korosi, dan dapat di daur ulang tanpa batas yang membuatnya menjadi material yang sustainable yang mampu untuk memantulkan cahaya alami dengan lembut untuk menggemakan konteksnya.
CORTEN STEEL
KAIN MEMBRAN
Material Corten Steel sebagai salah satu pelingkup karena menghemat biaya perawatan karena tampilannya yang natural dan cukup menarik.
Kain membran dipakai karena merupakan meterial yang ringan dan eksibel serta dapat menghantarkan cahaya ke area dalam desain.
Kain Membran Panel Alumunium
Plywood + Vinyl
Kaca Kain Membran
Panel Alumunium Komposit
Besi Corten Besi Hollow
Perspektif saat Tertutup
Besi Hollow
Perspektif saat Terbuka
PULO KENANGA (TAMAN SARI) ADAPTIVE REUSE ARCHITECTURE DESIGN COMPETITION TYPE : HERITAGE BUILDING TAHUN : 2020
UNSULLIED ROSE OF MARY Sayembara Marian Center 2020 In Colaboration With: Trias Mahendarto YOGYAKARTA
NANDANAVANA RSUD PRAMBANAN Sayembara RSUD Prambanan 2021 In Colaboration With: Trias Mahendarto, Joshua Harry P, Candra Aditya YOGYAKARTA
TRADITIONAL HERB PLANTATION & CO-WORKING SPACE Onduline Green Roof Award 2021 In Colaboration With: Trias Mahendarto, Joshua Harry P, Candra Aditya YOGYAKARTA
SAN GIOVANNI IN VAL DI LAGO Re-use the Lake Chapel Chiesa di S. Giovanni in Val di Lago In Colaboration With: Trias Mahendarto, Mikhelon Kwaa ITALY
URBAN MEMORY REPLENISHMENT Sayembara IGD Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta (IAI) In Colaboration With: Trias Mahendarto YOGYAKARTA
RENOVASI TAMAN KANISIUS Freelance Project 2021-Present In Colaboration With: Sidhi Pramudito, Emmelia Tricia Herliana, Henrikus Wiku Dwi Cahyo YOGYAKARTA
PHOTOGRAPHY
1 st Place SEPEKAN ARSITEKTUR 2018 Photography Competition
3rd Place EXPORIVM 2020 Photography Competition
Top 10 GAF 2018 Photography Competition
Intiland Tower Surabaya, 2018
Universitas PETRA Surabaya, 2018
Universitas PETRA Surabaya, 2018
Desa Wisata Brayut, 2018
Medan, 2014
SKETCH
KAMPUS 2 UAJY (2017)
GAZEBO KAMPUS 2 UAJY (2017)
KAMPUS 2 UAJY (2017)
ON THE WAY TO MUNTILAN (2017)
MAQUETTE
STUDIO ARSITEKTUR 2 MAQUETE (2017)
COMPOSITION FORM MAQUETE (2016)
STUDIO ARSITEKTUR 4 MAQUETE (2018)