Architecture Resume & Portfolio 2019

Page 1

2019 RESUME PORTFOLIO

Fildza Mulia Rachma Architecture Student

1


CONTENTS RESUME PORTOFOLIO

VHCC 2018



03 05

05 Asmawikana Museum 2019

13 House of a Dressmaker And a visually-impaired person 2019

Area Shopping Center

Public Plaza

24 komune. 2019 

37 MAQUETTE PORTOFOLIO PHOTOGRAPHY

Perspektif Mata Burung

komune.

Area Booth

56 57 2


RESUME

Fildza Mulia Rachma

Architecture Student PROFILE Name : Fildza Mulia Rachma Gender : Female Birth Date : August, 8th 1998

EDUCATION SMPN 9 Jakarta 2010 - 2013

small efforts matter.

Indonesian School of Kuala Lumpur 2013 - 2016

CONTACT

Brawijaya University 2016 - Present

+62 822 5737 0836 Citra Gran Cibubur, Aversa Park AA-38, Jakarta Timur

INTERESTS

email issuu linkedin

Architecture, Art, Music, Fashion, Travel, Photography, Videography, Typography, Designing, Food, Poem, Movie.

: fildzarachma@gmail.com : fildzarachma : Fildza Mulia R

SKILLS Design Skills Photoshop Indesign Sketchup Revit Autocad Microsoft Office Enscape V-Ray Personal Skills Team Work Problem Solving Time Schedule-ing Adaptable Supportive Creative Communication Public Realtion 3


ORGANIZATIONS EXPERIENCE

EVENTS EXPERIENCE

Indonesian School of Kuala Lumpur

Indonesian School of Kuala Lumpur

SHS STUDENT COUNCIL Culture Division 2014 - 2015 SHS STUDENT COUNCIL IT Division 2013 - 2014 Brawijaya University ARCHITECTURE STUDENT ASSOCIATION Internal Division 2018 - 2019 ARCHITECTURE STUDENT ASSOCIATION Internal Division 2017 - 2018

INTERN EXPERIENCE ACSET 2018 West Vista Residence

INDONESIAN SCHOOL OF KL FESTIVAL 2015 Main Event Division A yearly event performed by many artists and talents that are held in Kuala Lumpur. DIPLOMATIC NIGHT INDONESIA - MALAYSIA Choir A yearly cultural event in purpose of maintaining the relationship between Indonesia and Malaysia performing traditional songs and dance. Brawijaya University JANGAN JANGAN PAMERAN Public Relations An exhibition about the issues going on about this planet earth, exhibiting art photographs and installations brought by architecture students. MALANG MASIH DINGIN 2018 Main Event Organizer A big night event performed by many artists, talents, talker, and many more. MATI SURI 2017 Public Relations An architecture project about reconserving Kayutangan area, a vintage place that are about to perish. Also an event performed by many artists, talents, and many architect talker. ARCHITECTURE EXHIBITION 2016 Decorating Designer Exhibiting architecture students’ creation from 3D installations to 2D paintings. 4


2018

VHCC Hotel and Convention Center

5


PROJECT TYPE Academic | Desain Arsitektur 4

VHCC Hotel and Convention Center

YEAR 2018

LOCATION SURABAYA

6


FACILITIES Public Space

CONCEPT Proyek ini bernama “Proyek Pembangunan Surabaya Hotel dan Convention Center”. Proyek ini membangun sebuah bangunan yang terdiri atas 2 fungsi utama bangunan, yaitu convention center dan hotel, dengan fasilitas-fasilitas umum lainnya yang disediakan pada bangunan ini. Convention center akan dibangun pada lantai dasar dan beberapa lantai ke atas. Sedangkan untuk fungsi bangunan hotel akan dibangun dari 8 hingga 12 lantai setelah fasilitas umum dan convention center.

Public Space and Swimming Pool Hotel Suite

Convention Center

Primer

Sekunder

Tersier

Convention Hall Exhibition Hall Meeting Room

Laundry Spa Gym Restaurant Hotel Restaurant Café Bar Lounge Library Public Space

Toilet Storage Room Janitor Office Resepsionis Ruang Panel & Genset Ruang Trafo Ruang Pompa & Tangki Air

Single Deluxe Bedroom Double Deluxe Bedroom Single Suite Bedroom Double Suite Bedroom

7


massing concept

site plan

1

2

12 4 3 9

2 11

8

13 11 14

5 10

6

13

7 1

3

LEGENDA

4

2

U

3

layout plan

1

ENTRANCE

9

HOTEL TOWER

2

PARKIR MOBIL

10

SUITE TOWER

3

PARKIR MOTOR

11

PUBLIC SPACE

4

PARKIR BUS

12

RUANG MEP

5

PARKIR PODIUM

13

POS SATPAM

6

DROP OFF CONVENTION CENTER

14

EXIT

7

DROP OFF HOTEL

8

CONVENTION CENTER

2

1

6

6

9

3

6 5

4

8 2

11 10

7

1

U

Memiliki ketinggian yang berbeda beda. Dengan bangunan yang lebih tinggi di bagian dalam.

LEGENDA 1

ENTRANCE

9

RESEPSIONIS HOTEL

2

DROP OFF CONVENTION CENTER

10

PARKIR PODIUM

3

LOBBY & LOUNGE CONVENTION CENTER

11

4

RESEPSIONIS CENVENTION CENTER

5 6

EXIT

OFFICE MEETING ROOM

7

DROP OFF HOTEL

8

LOBBY HOTEL

8


floor plan podium

96 M

96 M 32 M

8M MEETING ROOM

MEETING MEETING MEETING ROOM ROOM ROOM

MEETING ROOM

BAR

OFFICE

8M

BAR

56 M

CONVENTION HALL

16 M

40 M

PARKIR PODIUM

PARKIR PODIUM

LOBBY HOTEL

LOBBY

8M

8M

HOTEL RESTORAN

16 M

RESEPSIONIS

24 M

BILIARD

RESEPSIONIS HOTEL

TOILET

MEETING ROOM

8M

8M

24 M 8M

8M

12 M

56 M

8M

8M

40 M

8M

16 M

16 M

8M

8M

OFFICE

24 M

32 M 16 M

16 M

56 M

24 M

32 M

Ground Floor

2nd Floor

96 M 24 M

8M

8M

96 M

8M

16 M

8M

8M

32 M

32 M

24 M

24 M

8M

JANITOR

8M

LIBRARY

EXHIBITION HALL

CAFE

LOUNGE

RESTORAN

RESEPSIONIS GYM

56 M

STORAGE ROOM RTH

16 M

EXHIBITION HALL

16 M

CONVENTION HALL

40 M

56 M

PARKIR PODIUM

40 M

PARKIR PODIUM

TOILET

SPA

LOBBY SUITE

8M

8M

8M

8M

LAUNDRY

STORAGE ROOM

32 M

24 M

32 M 16 M

1st Floor

16 M

24 M 56 M

56 M

3nd Floor

9


floor plan

elevation

suite tower 32 M 16 M

8M

8M

4M

12 M

LEGENDA

3

1

2

TOILET

2

KLOSET BAJU

3

LOUNGE

4

SHAFT BASAH

5

SHAFT SAMPAH

6

TANGGA DARURAT

north elevation

5 4

2

2M

1

6

6M

4M

12 M

16 M

8M

6 1

8M

4st Floor - 8th Floor

south elevation

hotel tower 40 M 8 M

8 M

8 M

8 M

1.5 M

8 M

5

4 8 M

5M

3 2

2

6

19 M

3M

2

8M

4M

2

2

west elevation

12 M

1.5 M

2

32 M

2

4M

1

6 M

10 M

10 M

35.5 M

LEGENDA SHAFT SAMPAH

1

BALKON

2

TOILET

5

LIFT

3

SHAFT BASAH

6

TANGGA DARURAT

5M

4

8 M

8M

1.5 M

1.5 M

8 M

3M

2

east elevation

4st Floor - 8th Floor 10


interior perspective suite room

main bedroom

living room 11


exterior perspective

hotel tower balcony

entrance / public space

12


2019

Asmawikana Museum

13


PROJECT TYPE Academic | Desain Arsitektur 5

YEAR 2019

LOCATION YOGYAKARTA

Asmawikana Museum

14


SITE ISSUE Yogyakarta dikenal dengan cerita – cerita rakyat nya yang menarik. Cerita rakyatnya yang bersifat fantasi ini menjadi suatu daya tarik sendiri bagi para pengunjung. Dari cerita – cerita yang ada ini diwujudkan dalam bentuk visual melalui tujuan pariwisata seperti candi, pertokoan, dan bangunan bersejarah lainnya. Selain itu, seiring dengan apresiasi terhadap seni khususnya seni kontemporer yang terjadi tak hanya di Indonesia, tapi juga dunia, bukan tidak mungkin seni kontemporer nantinya akan menjadi layaknya sebuah perusahaan. Hal ini menjadikan karya seni kontemporer di indonesia yang semakin berkembang, khususnya kota Yogyakarta yang memiliki hasil karya seni yang sangat banyak. Dengan ini, kota yogyakarta memiliki potensi yang tinggi dalam perkembangan seni kontemporer. Hal ini akan menjadi sebuah timbal balik bagi investor dan juga pengrajin yang ada di Yogyakarta.

BUILDING ISSUE Mewujudkan salah satu cerita dongeng nusantara melalui arsitektur. Dengan mengadaptasikan alur cerita “Joko Kendil” kepada museum asmawikana ini. Akan menjadi sebuah hal yang menarik dan juga sebagai sarana edukatif dengan mengkolaborasikan cerita rakyat dan karya seni kontemporer melalui jenis – jenis dan perkembangan karya seni kontemporer yang ada di indonesia.

SITE PHILOSOPHY GUNUNG MERAPI

TUGU YOGYAKARTA KERATON NGAYOGYAKARTA

PANTAI SELATAN

Garis sumbu terbentuk dari gunung merapi, tugu, keraton, dan pantai selatan yang sejajar lurus dari utara ke selatan. Hal ini membentuk sebuah hirarki yang dimana gunung memiliki hirarki tertinggi di kota Yogyakarta. Gunung dianggap mempunyai kedudukan tertinggi maka atap didesain menyerupai gunung (atap joglo). Selain itu ruang tengah menjadi ruang utama sebagai penghubung ruang – ruang lainnya. 15


INTERIOR CONCEPT RUANG DEWI DURSILAWATI

MASA DISAAT JOKO KENDIL MASIH BURUK RUPA JOKO KENDIL DILAHIRKAN BURUK RUPA DAN BERBENTUK SEPERTI KENDIL. HAL INI DIKARENAKAN KUTUKAN DEWI DURSILAWATI.

KONTEMPORER LAMA 1970 AWAL KARYA SENI KONTEMPORER OLEH GREGORIUS SIDHARTA BERUPA LUKISAN.

RUANG JOKO KENDIL

PERUBAHAN WUJUD JOKO KENDIL

TERJADI PERUBAHAN WUJUD JOKO KENDIL YANG DIKARENAKAN KENDIL YANG PECAH

RUANG INI ADALAH RUANG PAMERAN YANG MEMAMERKAN KARYA SENI KONTEMPORER BERUPA LUKISAN

RUANG NGAMBAR ARUM

TRANSISI

1974 DISEBUT SEBAGAI “DESEMBER HITAM” DISAAT PEMUDA INDONESIA MENGIRIMKAN KARANGAN BUNGA MENANDAKAN DUKA ATAS KEMATIAN KARYA SENI KONTEMPORER DI INDONESIA.

JOKO KENDIL YANG SUDAH MENJADI TAMPAN

JOKO KENDIL YANG BERADA PADA KERAJAAN NGAMBAR ARUM DENGAN WUJUD YANG TAMPAN

KONTEMPORER MASA KINI

MASA KINI KONTEMPORER MASA KINI YANG DICIRIKAN DENGAN KARYA SENI KONTEMPORER BERUPA SCULPTURE

PADA RUANG INI MENGGUNAKAN PENCAHAYAAN YANG BANYAK MENUNJUKKAN KECERAHAN KEHIDUPAN JOKO KENDIL SETELAH KUTUKANNYA MENGHILANG

SUASANA YANG DITUNJUKKAN PADA RUANG INI ADALAH KEGELAPAN, KEDENGKIAN SEORANG DEWI DURSILAWATI TERHADAP KELUARGA JOKO KENDIL

SEBAGAI TRANSISI DENGAN MENGGUNAKAN KACA BURAM SEBAGAI PENCAHAYAAN ALAMI

KACA BURAM MENGHASILKAN REFLEKSI YANG DAPAT MENJADIKAN SUASANA SAAT BERUBAHNYA WUJUD JOKO KENDIL TERJADI

SELAIN MENGGUNAKAN PENCAHAYAAN ALAMI, TERDAPAT JUGA BAGIAN RUANG YANG MENGGUNAKAN PENCAHAYAAN BUATAN

16


site plan



U

4

 



       

3 14

13

12 3

15 10

5 2



8

11

 

3

9



7



5

     

6

  4

 

6

3

   

1

2



 

4

 

1

    

6

6

      



layout plan

 

U



        6

       

7

   

13

9

   

9

  14

8 10



11 12

9

10

5

4

3 4

2 1



17


floor plan

floor plan

main mass

supporting mass  05.00

10.00

15.00

05.00

10.00

2









10.00 10.00

 01.70

11

 20.00



 

20.00

   

05.00

 

05.00

01.70

01.70

01.70

05.00

05.00

5

4 5

3

4

9 7

1

10.0010.00

1

2

2

2

3

3

2 2

25.00 25.00

     

1

1

10.00

10.00

5

15.00 15.00

30.00

4

20.00

10.00

6

05.00 3

1 1

10.00 10.00 2

 



05.00

8

1

3

 

4

6

1

01.70

01.70

  10



02.50 02.50 02.50 02.50 02.50 02.50 02.50 02.50 02.50 02.50 05.00 02.50 02.50 02.50 02.50 02.50 02.50 02.50 02.50 02.50 02.50 05.00

20.00

20.00

3 3 

1

2

5

7

30.00

30.00

05.00

7

7

4

4

7

7

9 9

8

4

15.00

20.00

20.00

55.00

1

2

5

3

9

9

 

 

 

 

                  

8

6

4





  



05.00

05.00

2



05.00



10.00

1 2

05.00





  10.00

4 

5

6

7

8

1

2

3

5

6

8

18


elevation 

 

 



1

5

3

2

8

9

 

1

 





`



4

1

3

4

9

6

7

8

8

3

1

section  

   

 

 

 

+15.00

 

 

+12.00

+15.00

+12.00

  +04.00

+04.00

+00.00

1

2

3

5

6

7

8

9

+00.00

8

3

1

19






     

20




     

21






22






23


2019

House of a Dressmaker And a visually-impaired person

24


PROJECT TYPE Academic | Private Interior

YEAR 2019

LOCATION TANGERANG

House of a Dressmaker And a visually-impaired person

(Sewing Room & Living Room) 25


SEWING ROOM CONCEPT Ruang jahit memiliki konsep kombinasi bentuk dan warna yang didukung oleh warna – warna kain dan benang. Selain itu juga memiliki konsep kontemporer yang ditunjukkan dari furniture dalam ruang.

COLOR AND MATERIAL

WHITE

STEEL

BROWN

WOOD

CONCEPT Skema warna yang dipakai adalah dominan warna putih dan coklat. Warna putih merupakan warna yang memberi kesan rapi, luas, dan bebas. Dapat menimbulkan kesan nyaman yang berperan penting pada kenyamanan ibu penjahit.

Konsep ini ditujukkan agar dapat memudahkan mobilitas anak yang tuna netra. Dengan memanfaatkan indra peraba yang diaplikasikan pada beberapa bagian ruangan seperti pada lantai, dinding, dan karpet

RUG 26


ROOM ZONING

Zona ini digunakan saat ibu menjahit pakaian setelah mendesainnya

Zona ini digunakan saat mengukur atau mencoba pakaiannya pada manekin atau pada pelanggan

Zona ruang kerja ini digunakan saat ibu mendesain pakaian

Zona ini digunakan untuk memajang baju yang selesai dijahit dan sebagai tempat pajangpakaian sudah jadi

WORK & SEWING ZONE

WARDROBE

Zona ini digunakan sebagai ruang istirahat dan melakukan aktivitas lain seperti membaca, duduk, istirahat. Selain itu zona ini juga dapat digunakan bagi sang anak untuk bermain. Dan zona ini ditempatkan jauh dari mesin jahit dan menjadikannya zona aman bagi sang anak. Ruang ini dirancang dengan elemen – elemen ruang yang dapat memudahkan anak mencapai zona ini dengan menggunakan indra perabanya. LOUNGE ZONE 27


FURNITURE PLANNING

28


SEWING ROOM

FLOOR PLAN

ORTHOGONAL FLOOR PLAN

3.00

5.00

ORTHOGONAL WEST SECTION WEST SECTION

3.00

3.00

29


SEWING ROOM FLOOR PLAN

ORTHOGONAL FLOOR PLAN

3.00

5.00

ORTHOGONAL EAST SECTION EAST SECTION

3.00

3.00

30


INTERIOR PERSPECTIVE

31


LIVING ROOM CONCEPT Ruang jahit memiliki konsep kombinasi bentuk dan warna yang didukung oleh warna – warna kain dan benang. Selain itu juga memiliki konsep kontemporer yang ditunjukkan dari furniture dalam ruang.

COLOR AND MATERIAL

WHITE

WOOD

BROWN

SILK

CONCEPT Skema warna yang dipakai adalah dominan warna putih dan coklat. Selain itu juga diberi warna kehijauan dari tanaman hias didalam ruang agar menghidupkan suasana ruang dan memberikan suasana nyaman.

RUG

RUG

Konsep ini ditujukkan agar dapat memudahkan mobilitas anak yang tuna netra. Dengan memanfaatkan indra peraba yang diaplikasikan pada beberapa bagian ruangan seperti pada lantai, dinding, dan karpet 32


FURNITURE PLANNING

33


LIVING ROOM

FLOOR PLAN

ORTHOGONAL FLOOR PLAN

3.00

3.50

EAST SECTION

ORTHOGONAL EAST SECTION

3.00

3.00

34


LIVING ROOM

FLOOR PLAN

ORTHOGONAL FLOOR PLAN

3.00

3.50

NORTH SECTION

ORTHOGONAL NORTH SECTION

3.00 3.00

3.003.00

35


INTERIOR PERSPECTIVE

36


2019

komune.

37


PROJECT TYPE

komune.

Academic | Desain Arsitektur Akhir

YEAR 2019

LOCATION TANGERANG

38


FACILITIES SITE ISSUE Tidak seperti Jakarta, saat ini Kota Tangerang sedang membuka seluas – luasnya pembangunan pusat perbelanjaan. Selain itu, Pemkot Tangerang mengharapkan agar setiap bangunan mal menyediakan ruang terbuka hijau dalam skala yang besar. Menurutnya, ruang terbuka hijau ini akan berdampak positif bagi lingkungan di Tangerang, dan juga bermanfaat sebagai resapan air. Seperti yang telah dikatakan oleh Wali Kota Tangerang, Arief Wismansyah, pusat perbelanjaan menjadi sebuah kebutuhan yang di perlukan bagi masyarakat Indonesia khususnya di Jakarta. Selain dapat memenuhi keperluan masyarakat sekitar, pusat perbelanjaan ini juga dapat membantu siklus perekonomian dan membuka lahan pekerjaan. Adanya pusat perbelanjaan yang menggunakan konsep seperti outdoor, open space, ataupun citywalk, dengan memanfaatkan ruang terbuka hijau secara maksimal, ini diharapkan dapat menyeimbangi ruang terbuka hijau dan memaksimalkan fungsi lahan penghijauan kota. Hal ini juga akan dapat mendorong para investor yang ada di Indonesia untuk membangun sebuah pusat perbelanjaan yang tidak bersifat massif, namun lebih memanfaatkan ruang terbuka hijau yang ada.

SHOPPING CENTER

Fungsi utama komune ini adalah sebagai pusat perbelanjaan bagi para pengunjung. Pusat perbelanjaan ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan keseharian para pengunjung.

FOOD COURT

Selain pusat perbelanjaan, komune juga menyediakan fasilitas sekunder berupa food court atau area makanan dan minuman, dimana para pengunjung dapat beristirahat, makan, dan minum di food court ini.

ENTERTAINMENT

PUBLIC SPACE

Fungsi sekunder lain pada bangunan ini adalah pusat entertainment atau hiburan bagi para pengunjung.

Dengan memanfaatkan ruang terbuka hijau yang luas dengan menjadikannya ruang komunal dalam bentuk plaza, hal ini berperan sebagai fungsi sekunder komune yaitu sebagai public plaza.

39


MASSING & ZONING

Pembagian organisasi ruang berdasarkan fungsi dan hirarki ruang

Penambahan sirkulasi dan hubungan ruang.

Tatanan tapak didesain dengan mempertimbangkan eksisting tapak dari aspek lingkungannya, dan juga memperlihatkan aspek lain seperti zonasi, dan juga alur sirkulasi dalam tapak.

Pusat Perbelanjaan Power House Area Lifestyle/Entertainment Public Plaza Kantor Pengelola Pengubahan tuk geometri penyesuaian

bendan tapak

Food Court

40


DESIGN CONCEPT

COMMUNITY MALL

GREEN BUILDING

Bertujuan untuk menambah atraksi di sekitar lingkungan Tangerang dengan memberikan ruang terbuka hijau yang cukup luas yang dapat berdampak positif bagi lingkungan sekitar Tangerang. Selain itu juga menerapkan konsep community mall sebagai wadah tempat berkumpul sebuah komunitas atau kelompok yang ada.

OPEN SPACE

RTH SHOPPING CENTRE

BOOTH

INFORMATION CENTER

ENTERTAINMENT PUBLIC PLAZA SHOPPING CENTRE

FOOD COURT

Dengan konsep open space ini maka komune menciptakan suatu sirkulasi ruang luar bagi pengunjung mulai dari awal memasuki area hingga melewati booth, plaza, yang lalu berarah pada atraksi lainnya 41


SKETCHES

42


site plan 2

LEGENDA: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20.

3

1

6

Jl. BSDRaya Boulevard Pemukiman ApartemenBranz LahanKosong Entrance Drop Off Transportasi Umum Parkir KendaraanRodaDua Parkir KendaraanRodaEmpat Drop Off Area Shopping Center Area Entertainment Booth Toilet Umum Kantor Pengeloladan Information Center Plaza Publik Food Court Parkir Pengelola RuangPanel Exit Keluar MasukPengelola

5 7

10

8 9

18

11

12

13

15

14

4

19

17

16

20

43


site elevation

Kantor Pengelola dan Information Center Food Court

Area Shopping Center

Entrance

Drop Off Transportasi Umum

SITE north elevation Food Court Booth Area Entertainment

Kantor Pengelola dan Information Center

Area Shopping Center

Drop Off Transportasi Umum

Exit

SITE west elevation

44


floor plan

ENTERTAINMENT MASS 00.10 08.00

05.00

08.00

RETAIL

RETAIL 05.00

05.00

RETAIL

RETAIL

RETAIL

RETAIL

RETAIL

05.00

10.00

08.00 08.00

STUDIO 24.00

05.00

RETAIL

05.00

24.00

STUDIO

24.00

08.00 08.00

TOILET 08.00

05.00

STUDIO STUDIO

STUDIO 08.00 08.00

R. KERJA PENGELOLA

RESEPSIONIS

15.00

05.00

29.00

24.00

STUDIO

RUANG PANEL

20.00 20.00

1ST FLOOR

08.00

20.00 20.00

05.00

08.00

LOKET/RESEPSIONIS

05.00

24.00

RUANG PIMPINAN

24.00

20.00

24.00

05.00

29.00

05.00

05.00

05.00

INFORMATION CENTER & OFFICE

05.00

05.00

00.10 08.00

05.00

LOKET/RESEPSIONIS LOBBY 24.00

1ST FLOOR LOBBY 08.00

20.00 28.00

08.00

20.00 28.00

2ND FLOOR

45


floor plan

SHOPPING CENTER

04.00

04.00

40.00

08.00

08.00

08.00

08.00

03.00

08.00

R. PENYIMPANAN

08.00 03.00

AREA PERBELANJAAN

08.00

05.00

B

09.00

08.00

MASSA 2

1ST FLOOR

A’

08.00

A

02.50

08.00

MASSA 1

01.00

RETAIL

08.00

08.00 08.00

08.00

08.00

08.00

08.00

40.00

08.00 01.00

04.00

B’

04.00

1ST FLOOR 01.50

02.70

03.00

R. PENYIMPANAN

08.00

B

10.50

03.00

05.00

AREA PERBELANJAAN

08.00

MASSA 1

A’

A

08.00

08.00

08.00

08.00

RETAIL

02.50

40.00

08.00

03.00

24.00

03.00

MASSA 3

2ND FLOOR

B’

2ND FLOOR

08.00

46


elevation

SHOPPING CENTER north east elevation

SHOPPING CENTER north west elevation

47


section Atap Beton Plafond +04.50 Rangka Baja Plat Lantai Rangka Baja

SHOPPING CENTER A-A’ section

Pondasi Foot Plat

+ 06.00 Retail + 03.00

Retail + 03.00

Retail + 03.00

Retail + 03.00

Retail + 03.00

Retail ± 00.00

Retail ± 00.00

Retail ± 00.00

Retail ± 00.00

Retail ± 00.00

+ 05.00

+ 03.00

± 00.00

08.00

08.00

08.00

08.00

08.00

Atap Beton Plafond +02.50 Plat Lantai

+ 06.00 + 05.00

Rangka Baja

SHOPPING CENTER B-B’ section

Pondasi Foot Plat

Retail + 03.00 + 03.00 Retail ± 00.00 ± 00.00

08.00

48


floor plan

FOOD COURT

B 32.00

B 32.00

04.00

08.00

1

1

24.00

08.00 24.00

1

32.00

42.00

1

18.00

42.00

26.00

08.00

Area MakanPengunjungIndoor Area Penjualan Pantry R. Penyimpanan Area MakanPengunjungOutdoor KamarMandi Pria KamarMandi Wanita

A’

06.00

06.00

LEGENDA: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.

6

10.00

02.00

A

A’

2ND FLOOR 1

06.00

8

2

1

1

01.50

7

3

LEGENDA: Area MakanPengunjungIndoor Area Penjualan Pantry R. Penyimpanan Area MakanPengunjungOutdoor

08.00

4

02.00

2 1

1. 2. 3. 4. 5.

08.00

5

06.00

4 3

1ST FLOOR

08.00

01.50

5

A

04.00

08.00

08.00

08.00

6

08.00

04.00

40.00

04.00

10.00

B’ 16.00

16.00

08.00

40.00

11.00

05.00

16.00

08.00

40.00

B’

49


elevation

FOOD COURT north east elevation

FOOD COURT north west elevation

50


section Atap Steel Atap Dak Beton Plafond +07.50 + 10.00

Beton

+ 08.00 Area Makan Pengunjung + 04.00

Plat Lantai Beton

FOOD COURT A-A’ section

+ 04.00

Pondasi Foot Plat

Area Makan Pengunjung ± 00.00 ± 00.00

08.00

08.00

08.00

08.00

08.00

Atap Steel Dak Beton

Plafond +07.50 Plat Lantai Beton

+ 10.00

R. Mesin dan Ventilasi ± 00.00

Beton

+ 08.00

Pondasi Foot Plat Dapur + 04.00

Area Makan Pengunjung + 04.00 + 04.00

FOOD COURT B-B’ section

Dapur ± 00.00

08.00

Area Makan Pengunjung ± 00.00

08.00

08.00

Area Makan Pengunjung (Outdoor) ± 00.00

Public Plaza - 01.00

± 00.00 - 01.00

08.00

51


komune.

52


.

komune

Shopping Center

53


komune.

Food Court

54


Area Shopping Center

Public Plaza

Perspektif Mata Burung

Area Booth

komune. 55


MAQUETTE PORTOFOLIO PROJECT TITLE

PROJECT TITLE

Batu Youth Hostel

VHCC

PROJECT TYPE

PROJECT TYPE

Academic | Desain Arsitektur 2

Academic | Desain Arsitektur 4

YEAR

YEAR

2017

2019

LOCATION

LOCATION

BATU

SURABAYA

PROJECT TITLE

PROJECT TITLE

Creative Architect Office

komune.

PROJECT TYPE

PROJECT TYPE

Academic | Desain Arsitektur 3

Academic | Desain Arsitektur Akhir

YEAR

YEAR

2018

2019

LOCATION

LOCATION

BATU

TANGERANG

56


PHOTOGRAPHY

57


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.