ACADEMIC | COMPETITION
Gabriella Nora selected works
PORTFOLIO V 4.0 | 2020
Curriculum
vitae.
EXPERIENCE
EDUCATION 2015 2019
Competition
Gadjah Mada University
Par cipant of
Architecture Program (GPA: 3.62/4.00)
2018
Beyond Artch Space PT PP Proper
2012
Par cipant of
Two Senior High School Yogyakarta 2015 2009
Moveable Children Trauma Centre
2018
Tropical Contemporary House Mitra10, IDEA
Stella Duce 1 Yogyakarta
Par cipant of
Junior High School
2018
2012
Flood Aids House Architecture Grand Fes val Universitas BINUS
ORGANIZATION Gabriella Nora Faustina Bimantoro S. Ars December, 23th 1996 Indonesian
AND EVENT EXPERIENCE 2015
2018 2017
+62 821 3443 8380 norafaus na96@gmail.com Instagram: @gabriellanora Twitter: @gabriellanora
2017
So skill
ISSUU: Gabriella Nora LinkedIn: Gabriella Nora Faus na Bimantoro
2017
Keluarga Mahasiswa Teknik Arsitektur (KMTA) UGM
Yearbook Architecture Class of 2015
Group Leader of Fire Group
Present 08/19
Pasca KKA 2018
Commi e of Public Rela ons
10/19
Wiswakharman Expo 2017 2019
Steering Commi e Kuliah Kerja Arsitektur (KKA) 2017 Universitas Gadjah Mada
Leadership Teamwork Comunica on
on
Working 11/19
Group Leader
Daily Dose. Microso Excel Photoshop Corel Draw Microso Power Point Microso Word Sketch Up Auto CAD
Microhouse Compe
Archevent Universitas Negeri Sebelas Maret
Division of Entrepreneurship
SKILLS So ware ProďŹ ciency
Pujokusuman MG I/ 448 Yogyakarta, Indonesia
on
Aritekturexpo2018 Universitas Pendidikan Indonesia
Events Experience. 2019
Rumah Murah Tumbuh Compe Par cipant of
Organization. 2017
I am highly commi ed, comunica ve and able to work individually or within a team se ng and have a strong leadership skill. I am a fast learner and always keen to learn new things. I am highly interest in design, analy c, communica on, photograpy and art.
Par cipant of 2018
Novice. Lumion Adobe InDesign
Internship : Learning and Development PT Astra AVIVA Life Junior Designer WDS Consultancy PTE LTD Assistant Architect Private House Design in Jambi
2018
Lecturer Assistant of Architecture Design Program Methods
2018
Internship : CV. Wisanggeni Consultancy Assistant Senior Architect
AWARD 2nd Winner 2018
Moveable Children Trauma Centre Beyond Artch Space 2018 PT PP Proper
Top 15 2018
Flood Aids House Architecture Grand Fes val 2018 Universitas BINUS
Final Project 2019
“Area Milenial”
ematic tudio 2 2018
“Tata Tentrem Kerta Raharja”
ematic tudio 1 2018
“Gereenairy City NYIA-Aeritropolis”
STUDENT PROJECT
Area Milenial
Taman Seni Kontemporer di Yogyakarta
dengan Pendekatan Karakter Generasi Milenial Tugas Akhir
2019
Sebagian masyarakat di Indonesia saat ini masih berďŹ kir bahwa seni merupakan sesuatu hal yang kurang pen ng bagi kehidupan mereka. Hal ini dikarenakan seni kurang bisa memberikan keuntungan bagi kehidupan mereka dan banyak dari orang tua yang melarang anaknya untuk menekuni bidang seni. Padahal seni sendiri memiliki banyak manfaat bagi kehidupan kita salah satunya adalah seni dapat meningkatkan kepekaan kita terhadap hal-hal kecil disekitar kita. Namun seiring dengan berkembangnya jaman, mulai muncul generasi milenial yang mulai tertarik terhadap seni. Apresiasi dan minat terhadap seni pun mulai meningkat. Hal itu juga terjadi di Yohyakarta, dimana Yogyakarta juga terdapat Ins tut Seni Indonesia, dan sekolah menengah seni yang juga menjadi basis pertumbuhan seni di Indonesia. Maka melihat isu tersebut tercetuslah sebuah gagasan untuk menciptakan suatu ruang publik yang dapat digunakan oleh masyarakat dan seniman milenial mengembangkan krea ďŹ tas mereka dibidang seni. Selain itu juga dapat digunakan sebagai sarana edukasi mengenai seni kontemporer, dan juga sebagai sarana rekerasi.
The Baby Bust
Generasi Net
1965-1976
Pre Baby Boom
1998-2009
1925-1946
Generasi Alpha 2010-sekarang
The Baby Boom 1947-1964
Generasi Milenial 1977-1997
Sirkulasi
Ja
la
n
Pa
ra
ng
tr
iti
s
an
Jal
n
aka
Sal
Sirkulasi di luar tapak
itis
gtr
n ara
.P
JL
Sirkulasi di dalam tapak kendaraan pengunjung servis JL.
Sala
kan
Orientasi Matahari dan Arah angin
Eksis ng dan Vi w Lokasi: Jalan Parangtrits, Km 3 Randubelang,Panggungharjo, Sewon,Bantul, Yogyakarta Ja
la
Luas Area : 25881,4 m2 KDB Max : 70% Sempadan jalan utama : 20 m Sempadan samping : 1.5 m
n
Pa
ra
ng
tr
iti
s
an
Jal
Pesebaran galeri seni kontemporer di Yogyakarta
n
aka
Sal
Inclusive
desain tangga 1
desain tangga 2
Suasana Open Air Theater
Dengan membuat banyak ruang komunal dan juga desain tangga yang juga dapat dimanfaatkan sebagai open air theater dan juga dapat menjadi ruang untuk nongkrong dan untuk saling bertukar pikiran
Creative
duduk di kursi
lesehan
Suasana kaf e
Membuat desain interior pada area kafe dengan menggunakan mul color pada beberapa bagian, dan juga membuat ac vi es se n yang berbeda
Nature and IT Minded
desain tempat sampah dibuat transparan
Suasana Inner court
Membuat facade bangunan dengan teknik 3D art mapping sebagai salah satu instalasi seni, dan juga membuat konsep tempat sampah yang transparan agar dapat terlihat mencolok dan diharapkan dapat membangkitkan kesadaran generasi milenial untuk membuang sampah pada tempatnya
Dynamic
Suasana Selasar Museum
Membuat sirkulasi yang tdak monoton namun tetap saling terhubung. Dan juga membuat pembatas antar ruang yang semu agar tetap dapat terlihat dari sisi manapun.
Seqcuence
4 3 2
1
gallery
Merupakan selasar penghubung antar museum dan juga antar ruang luar. Suasana pada bagian ini dibuat lebih natural dengan penggunaan raw material seper beton, bata, dan kayu
Transition
Merupakan selasar penghubung antar museum dan juga antar ruang luar
5
MUSEUM
Pada bagian pintu masuk museum dibuat dengan menggunakan material bata yang bertujuan sebagi penanda
MAIN ENTRANCE
Kafe diletakkan dekat pada pintu masuk utama karena kafe digunakan sebagai daya tarik bagi generasi milenial dan memiliki aktvitas hingga malam hari. Suasana pada kafe dibuat lebih berwarna
6
second entarnce
Bagian ini merupakan akses kedua yang digunakan saat ada event seni yang diadakan. Pintu ini langsung terhubungan dengan ruang galei
art shop
Pada bagian akhir terdapat toko yang menjual cinderamata dan juga barang barang seni dari produk lokal.
B 257.19
6.
00
6.
00
59
102.88
.97
A
6.
1
6.
00
00
6.
00
00
27.9
6.
6.
6.
00
00 6.
6.
00
00 6.
6.
00
00 6.
6.
00
00 6.
6. 00
00 6.
6.
00
00 6.
6. 0
0
40.99
6. 0
0
00
71.12 6.
00
A
6.
00
151.77
B
Siteplan 0 300
600
1200
2400
A
B
C +15.00
+10.00 +6.40 +5.40 +3.40 +1.00 +0.00 -1.40
Sport Court -1.40
Rooftop +6.40 Museum Seni Komtenporer -1.40
Art Pavillion -1.40
Street Art +1.00
Potongan A-A
Cafe +0.20 0
DETAIL B STAIR SKY LIGHT
DETAIL A GREEN ROOF
DETAIL C FACADE
300
900
1200
2400
baut 12 x 70
kaca film VLT 40% kemiringan 2% decompose granite 2,5 infill rumput sintesis 26
12
drain rock 12 bata rolag (pengisi) dag beton
tanah drainase besi hollow 10 x 10 cm
polycarbontae opal 2mm
Suasana Deck tAr Pavillion
Magnet Shape Toy
Suasana Ar t Pavillion
Baja IWF
Container
Clear Polycarbonate
Tata Tentrem Kerta Raharja Redesain Pasar Imogiri, Yogyakarta Studio Tematik 2 2018
Konsep desain pasar imogiri ini yaitu dengan menciptakan suatu pasar yang aman, nyaman dan tentram dengan fasilitas “kekinian� yang dikemas secara tradisional untuk tetap mempertahankan eksistensi pedesaan dan mempertahankan kearifan lokal yang ada di Imogiri. Dengan mengadaptasi bentuk bangunan rumah rumah dipedesaan dan juga penggunaan material yang natural, dapat menciptakan suatu suasana berbelanja di pedesaan.
Menciptakan des nasi wisata belanja yang unik namun juga dapat memenuhi kebutuhan bagi warga lokal maupun juga para wisatawan
Mengemas kebudayaan dan kearifan lokal dengan cara yang menarik dan unik agar dapat mengiku perubahan jaman
Menciptakan suatu des nasi wisata yang langsung dapat berinteraksi dengan pengunjung dan terdapat suatu atraksi
Menciptakan suatu des nasi wisata yang ramah lingkungan sesuai dengan potensi wisata alam di sekitar Pasar Imogiri
Taman bermain
Kreatif lanskap
Tata (Rapi)
ek
Edu ka si
R Pertunjukan
re a
Socializing space
si
Pasar Tradisional Ruang kreatif
Wisata budaya
Tentrem (Suasana yang nyaman)
Kuliner
Kerajinan
Pakaian
Kerta Raharja (Lengkap)
Untuk menciptakan Kerifan Lokal, maka desain dari citra bangunan menggambil bentuk dari bentuk arsitektur vernakular rumah dengan bentuk atap kampung
Meninggikan bagian atap sebgai ruang untuk udara panas dan mengalirkan udara panas keluar untuk mencapai desain yang Ekologis
Bentuk atap terbentuk dari bentuk balok sesuai dengan desain layout los
Kemudian balok dipisah menjadi dua untuk memudahkan sirkulasi pengunjung dan membuat bangunan dak terlihat masih
Atap dibuat bersegmen untuk memudahkan sirkulasi udara dan mengalirkan air hujan untuk menciptakan desain yang Ekologis
Membuat pengembangan dari bentuk atap dengan memanjangkan salah satu bagian atap sebagai tri san
Bagian tengah dibuat suatu pusat perha an (point of interst) yang merupakan pengembangan dari bentuk geometri trapesium
Bangunan dibuat dak massive agar ruangan didalam bangunan terasa lebih luas dan sejuk Pada salah satu sisi bangunan terdapat pintu yang jika dibuka dapat menjadi akses dan teras yang bersifat temporer
Satu modul kios dapat digabungkan menjadi dua membentuk desain kios yang baru
Untuk memunculkan kesan Kerifan Lokal pada bangunan, bentuk atap merupakan pengembangan dari bentuk atap joglo, dimana pada bagian tengah atap ini juga berfungsi sebagai tempat cahaya masuk ke dalam ruangan
Satu modul desain atap yang digabung dengan menyusun acak arah modul untuk membuat variasi dari bentuk yang simetris agar terlihat dak monoton namun tetap mencapai seimbang
Suasan Retail Batik Retail ba k ini terletak di zona komersil bagian depan. Setelah melalui plaza, lalu kemudian menuju galeri ba k imogiri, pengunjung dapat membeli olahan dari kain ba k imogiri pada retail ini
Suasan Los Pasar Untuk mempertahankan kearifan lokal imogiri berupa pasar tradisional, pada pasar ini terdapat zona dengan ak vitas jual beli dengan suasana los yang menjual berbagai bahanbahan mentah seper sayuran, buah-buahan, dan daging yang kemudian dapat diolah di zona foodcourt
Suasan pada Event Tertentu Gardu pandang dan juga panggung terbuka yang berada di tengah pasar dapat digunakan untuk berkumpul dan dapat digunakan untuk merayakan event tertentu seper tahun baru.
Suasana Kafe pada Malam Hari Untuk memfasilitasi ak vitas anak muda, di dalam pasar terdapat kafe yang berak vitas pada siang hingga pada malam hari. Hal ini bertujuan untuk memberikan kenyamanan bagi anak muda untuk dapat menikma kafe dengan suasana pedesaan
EFFICIENCY
IMAGE
ENVIRONMENT SUSTAINABILITY
Greenairy City
NYIA- Aerocity & Aerotropolis
Studio Tematik 1 2018
Studio tema k ini mengambil tema Aerotropolis bandara New Yogyakarta Interna onal Airport. NYIA merupakan bandara baru yang akan di kembangkan di Yogyakarta, yang berlokasi di Temon, Kulonprogo. Lokasi ini dijadikan sebagai pembangunan kawasan Aerotropolis, dimana pada studio ini diharuskan untuk merancang kawasan kota bandara yang dapat menunjang ak vitas di badara NYIA. Dengan mengambil konsep Greenairy City, diharapkan kota bandara ini dapat menjadi icon baru bagi kota Yogyakarta khususnya Kulon Progo. Dengan penekanan desain kawasan yang eďŹ siensi dan lingkungan yang berkelanjutan, kawasan ini dapat menjadi suatu penggerak ekonomi di Yogyakarta khususnya di Kulon Progo.
Konsep Aerotropolis
Meningkatkan perekonomian di sekitar bandara, DIY, Jawa tengah, bahkan Indonesia.
Meningkatkan jumlah wisatawan mancanegara.
Membuka banyak lapangan kerja dan usaha baru.
Menarik minat investor.
Z3 LOCAL EXPERIENCE
Z2
Z1
ACULTURATION BETWEEN MODERN & LOCAL LIFESTYLE
MODERN LIFESTYLE, CULTURAL ORNAMENT
PENGGUNA : -turis karakter : efisiensi waktu -bisnis karakter : AP, rental office, WTC -penjemput karakter : cepat, leisure -pengantar karakter : cepat/ke tujuan lain yang dak ada di Jogja -pekerja karakter : AP, office, retail, resto -pengunjung lain -warga lokal karakter : efisiensi waktu PENGGUNA : -penumpang bisnis : mix culture, lebih informal turis : cepat, experience -warga lokal -pekerja -turis lokal PENGGUNA : -warga lokal karakter : middle class, tempat nggal nyaman, dekat dengan mata pencaharian -pekerja -turis LN & DN karakter : experience lebih kuat -bisnis karakter : produk lokal khas daerah
Beyond Artch Space Competition 2nd Winner
2018
“Scaffbox”
Flood Aids House (BINUS) Top 15
2018
“Rumah Bakau”
Tropical Contemporary House (Mitra 10) Competition Entry
2018
“PLAYon Tropical House”
COMPETITION
SCAFFBOX PLAY THERAPY CENTER Competition Beyond Artch Space (Moveable Children Trauma Center) 2nd Winner 2018 in collabora on with : Tareq Kemal Akhidna Putri Khusna Millaty
Kompetisi ini mengangkat tema “Children Trauma Center� yang memiliki latar belakang bahwa masih kurangnya tepat untuk anak anak menghilangkan trauma akibat bencana, mengingat bahwa Indonesia sering terjadi bencana. Dengan mengambil konsep play therapy sebagai desain pada children trauma center ini. Dengan dukungan psikososial sebagai proses penyembuhan yaitu dengan mengajak penyintas untuk keluar dari tekanan atau rasa takut terhadap suatu trauma dengan cara membiasakan diri mengahadapi trauma tersebut dan mencari jalan keluar sendiri.
play therapy
scaolding
transparan
Massa bangunan sederhana
Penempatan modul struktur utama sebagai arena bermain dan terapi
Penambahan massa pengikat modul struktur utama sebagai area konseling
Perlubangan salah satu massa pengikat sebagai entrance
Crashed
uPVC roof
Ups and Downs Polikarbonat
Area Pelampiasan
Conceling Kawat Harmonika
Watching
Social Ruang Pengembangan Diri (R. Komunal) Perforated
Ups and Downs
Hanging Ball Besi Hollow
Area Terapi
Conceling Scaffolding
Reading
Kayu Jati Belanda
Balancing
Social
Besi Hollow
Ruang Pengembangan Diri (R. Baca)
Rumah Bakau Competition Flood Aids House (BINUS) Top 15 2018 in collabora on with : Tareq Kemal Akhidna Khansanida Rachma
Kompe si ini mengangkat tema rumah bantu banjir yang memiliki latar belakang bahwa parahnya bencana banjir yang terjadi di jakarta karena banyaknya rumah rumah yang dibangun pada bantaran sungai. Kompe si ini mengharuskan untuk mendesain suatu shalter yang dapat digunakan secara komunal dengan lahan yang terbatas. Dengan mengadaptasi dari akar tumbuhan bakau yang kuat terhadapt aliran air sebagai konsep dari struktur bangunan, diharapkan nan nya bangunan ini aman jika digunakan sebagai tempat bernaung sementara saat terjadi banjir. Namun bangunan ini juga dapat memberikan manfaat jika dak terjadi banjir yaitu sebagai ruang komunal bagi warga bantaran Sungai Ciliwung, Jakarta. Site bangunan ini terletak di bantaran Kampung Pulo Ja negara Barat Jl. Ja negara Barat Raya, RT.15 / RW. 3, Kampung Melayu, Ja negara, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta.
NORMAL
Ke Shelter Musyawarah
Tempat Bermain
Belajar
BANJIR
Evakuasi ke Berkumpul Berlindung Shelter
Recovery
Massa yang berbentuk balok sebagai bentuk in bangunan. Massa dengan bentuk persegi mampu memaksimalkan penggunaan ruang. Perlubangan pada bagian bawah massa. Bertujuan untuk memberikan tempat terbuka, dan apabila terjadi banjir dapat membuka jalan bagi aliran arus banjir yang melewa bangunan.
Membuat mezzanine yang bertujuan untuk mengatasi masalah keterbatasan lahan. Mezzanine dapat mengurangi nggi bangunan namun mengefek an penggunaan luas lahan. Memberikan perkuatan pada bangunan sebagai bentuk implementasi dari akar bakau. Bertujuan untuk memperkuat bangunan apabila diterjang aliran arus banjir. Memberikan perkuatan tambahan di sisi lain, juga merupakan implementasi dari akar bakau yang berfungsi memperkuat dari segala sisi. Bentuk atap yang miring merespon site yang berada di daerah tropis. Tangga diletakkan di luar bangunan dapat digunakan sebagai tangga darurat sekaligus untuk fasad dan sirkulasi utama pengguna.
PLAYon Tropical House Competition Tropical Contemporary House (Mitra 10) Competition entry 2018 in collabora on with : Tareq Kemal Akhidna Khansanida Rachma
Keluarga yang menempa rumah merupakan pasangan suami istri muda yang memiliki seorang anak yang menderita Down Syndrome (DS). Dengan dukungan dan perha an yang maksimal, anak-anak penderita down syndrome dapat tumbuh dengan bahagia. Oleh sebab itu, Lingkungan di sekitar mereka dan orang-orang terdekat harus memberikan RUANG untuk mereka mengembangkan kemampuannya dan mencoba untuk melakukan ak vitas tertentu dengan mandiri. Bentuk pola pengasuhan dan fasilitas yang diberikan kepada anak penderita down syndrome akan membentuk karakter anak, dikarenakan pola pembiasaan-pembiasaan yang diterapkan pada saat di rumah.
Rooftop Area bersantai sekaligus area hijau di lantai atas.
Lantai 2 Sebagai area privat dimana ruang dur orangtua dan anak berada.
Lantai Dasar Area bermain anak sekaligus ruang keluarga. Sehingga anak bermain dengan pengawasan orangtua.
GREEN ROOF
Area Terbuka Area terbuka yaitu taman dan kolam ikan serta halaman depan yang digunakan sebagai parkir mobil dan taman depan.
Grass Growing Medium Filter sheet Drainage Layer Protection Mat Roof Barrier
MATERIAL 8,7m
Beton
Kayu
5,9m
Kaca
Perforated
3,6m
0,6m 0m
UPVC
Working
2019
“Ri2n House”
Working
2018
“Jonggrang Sunset”
WORKING PROJECT
Ri2n House Working Jambi 2019 Architect: Harry Kurniawan, ST., M.Sc.
Pada poyek ini saya berperan sebagai asisten arsitek. Denah rumah ini di desain oleh Pak Harry sedangkan saya melakukan pengembangan desainnya. Bangunan ini merupakan desain rumah 1 lantai yang senagaj dibuat untuk mendapatkan citra bangunan secara horizontal. Material yang digunakan pada desain rumah ini didominasi dengan material beton plaster yang di cat warna pu h, beton ekspos,batu bata, dan batu alam, penggunaan material ini bertujuan agar bangunan ini terkesan tropis dan juga homey. Desain dari rumah ini juga meminimaliskan dinding pembatas atara ruang dalam dan ruang luar.
SUASANA SELASAR
SUASANA RUANG MAKAN
Sunset Deck.
Jonggrang Sunset
Sunset Deck.
A
Master plan
C
B
E
Working TWC (Taman Wisata Candi) 2018 in collabora on with : Khansanida Rachma Kris an Adi Ahmad Yusuf Rabbani Agus na E a
D A Plaza/Enterance. F
B Playground Park. C Glamour Camping. D Sky Bridge. E Amphitheater. F Sunset Deck.
Fashion Design
Digital Art Illustration
Photograpy
INTERESTS
Fashion Design
New Era Layering Competition Architecture Weareable (PAMIY) 2017 in collabora on with : Brigita Stella Thalia Putri
D
engan menggabungkan unsur modern dan tradisional kedalam satu konsep fashion yang dapat menciptakan suatu trend fashion yang baru. Konsep ini diambil dari fashion tradisional yaitu penggunaan pada material kain yang digunkan yaitu lurik yang dipadukan dengan unsur modern pada material yang bersifat transparan dengan menggunakan kertas kalkir bekas. dan juga pada penyusunan lipatan pada “Asymmetric Skirt�.
juxtaposition of traditional and modern
Digital Art Illustration
Photograpy
JAPAN TRIP 2017
Good buildings come from good people, and all problems are solved by good design
-Stephen Gardiner-