KIPRAH DI NU & “KUASA RAMALAN”
“Pokoke Hasyim Muzadi!” (Kata Gus Dur dengan tegas di balik telepon. Dia menolak pencalonan diri Kang Said sebagai kader kesayangannya untuk maju sebagai Ketua Umum PBNU pada Muktamar NU ke-30)
Siang itu langit di atas kompleks Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, Jawa Timur, tempat berlangsungnya Muktamar ke-30 Nahdlatul Ulama (NU) tampak tidak terlalu cerah. Acara perhelatan tertinggi organisasi keagamaan terbesar di Indonesia untuk menetapkan Rais Aam dan Ketua Umum Tanfidziyah PBNU yang berlangsung selama sepakan (21-26 November 1999) itu tengah memasuki masa rehat. 31
SANTRI KINASIH