FINANCING STRATEGY Analisis financial pada penerapan teknologi ramah lingkungan (Solar PV)
28 April 2016 09.00 - 10.15
Pembicara
Antariksa S Puspanegara Praktisi Sel Surya
Pembahasan mengenai aspek teknis (prinsip dasar, teknologi dan instalasi) serta aspek financial dari penerapan panel sel surya di Indonesia.
Short break
10.15 - 10.30
Evaluasi Ekonomi dari Perspektif Bisnis Bangunan Hijau
10.30 – 11.45 International Finance Center
Lunch
11.45 – 13.00
Analyzing construction and operational cost of a green building
13.00 – 14.15 Wawan Setiawan. MBAs Sustainability Manager PT. PP Persero
Prepare financing proposal of energy and water efficiency in building for financial institution (banks and insurance)
Penerapan green building telah banyak diketahui dan banyak keuntungan yang didapat dari aspek lingkungan, kesehatan pengguna dan ekonomi. Dalam sesi ini akan disampaikan evaluasi ekonomi dari penerapan bangunan gedung hijau di Indonesia dan juga di luar negeri termasuk skema pembiayaan dari World Bank.
PT. PP Persero merupakan Corporate Founding Member GBC Indonesia serta salah satu perusahaan konstruksi yang secara giat mendorong penerapan konsep bangunan hijau. Dalam sesi ini, PT. PP akan berbagi pengalaman mereka dalam melakukan analisa biaya dari proses pelaksanaan konstruksi hingga biaya saat operasional serta cara pengelolaan hasil analisa sebagai aspek-aspek dalam pembuatan proposal pembiayaan ke institusi perbankan.
14.15 – 15.30
Edy Setiawan Direktur Bidang Sustainable Finance Grup Dukungan Strategis Dewan Komiosioner Otoritas Jasa Keuangan
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mendapatkan mandat untuk membuat skema Green Financing, dimana didalamnya terdapat Bangunan Hijau sebagai salah satu sektor yang mendapatkan dukungan pembiayaan dari institusi jasa keuangan. Sesi ini akan menginformasikan mengenai aspek-aspek yang harus diperhatikan pelaku industri bangunan dalam mengajukan proposal pembiayaan sekaligus rencana ke depan OJK untuk mendorong pembiayaan yang lebih besar untuk investasi bangunan gedung hijau.