RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER - PUSPIPTEK, SOUTH TANGERANG

INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA PROGAM STUDI ARSITEKTUR

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR VI

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER LABORATORIUM, OFFICE, LIBRARY, AND AUDITORIUM OLEH : GILANG PANGRUKTIARDHI WASTANU 1221700025

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

LATAR BELAKANG Kota Tangerang Selatan merupakan kota dengan kondisi geografis yang berada disekitaran Jabodetabek dan juga salah satu kota strategis penunjang ibukota Negara. Hal ini terjadi karena Tangerang Selatan menjadi �jalur kehidupan� dua provinsi secara langsung, yaitu Provinsi DKI Jakarta dan Jawa Barat dengan Banten. Jalur kehidupan yang dimaksud ialah jalur dimana semua elemen masyarakat dari tiga provinsi tersebut beraktivitas.

Kota Tangerang Selatan sendiri memiliki banyak potensi yang perlu dikembangkan, seperti salah satunya adalah pada sektor di bagian barat daya kota Tangerang Selatan dimana terletak tiga elemen yang dibentuk oleh Pemerintah Pusat, yaitu berupa National-Science Technology Park (N-STP), sebuah kawasan yang akan menjadi pusat pengembangan dan penelitian inovasi teknologi di Indonesia. Dimana di dalamnya terdapat tiga elemen yaitu elemen pendidikan atau akademik yaitu Perguruan Tinggi, lalu elemen Pengembangan dan Penelitian, yaitu kawasan PUSPIPTEK dan BATAN, lalu yang terakhir elemen industri dan komersial yaitu Taman Tekno. Hal tersebut juga diperkuat dengan pemerintah yang mencanangkan suatu kebijakan energi nasional, yaitu meningkatkan pemanfaatan Energi Terbarukan di tahun 2020-2025 sebesar 18 % untuk menggantikan bahan bakar fosil yang mulai langka. Semua itu tertulis di sebuah lampiran bahan Raker dengan Komisi VII DPR RI bagian Kebijakan Energi Nasional. Dengan adanya kebijakan tersebut, maka proyek Pusat Riset Energi Terbarukan sangat potensial untuk dibangun.

Harapannya, proyek ini dapat merealisasikan kebijakan tersebut serta mampu meningkatkan kredibilitas secara IPTEK di skala lokal maupun nasional. Tolak ukurnya adalah proyek tersebut mampu bekerjasama dengan elemen pendidikan atau akademik dan industri komersil.

I

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER 1. Pengembangan yang berkelanjutan Dengan keadaan lingkungan yang semakin hari semakin menghawatirkan membuat kita akan sadar pentingnya menciptakan suatu karya yang dengan sifat berwawasan lanjut, artinya karya yang dapat memberikan suatu energi positif pada pengguna, bangunan itu sendiri dan lingkungan sekitar baik secara f isik maupun fungsional.

2. Strategi Pemerintah tingkat Nasional maupun Daerah Sadar akan potensi wilayah di daerahnya, maka Kota Tangerang Selatan mulai harus memikirkan perkembangan beberapa wilayah strategisnya, salah satunya adalah rencana kawasan di ujung barat daya kota Tangerang Selatan yaitu, National-Science Technology Park yang mendorong pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja berbasis iptek, baik untuk mendorong inovasi di tingkat lokal/daerah maupun di tingkat nasional.

Hal ini dikutip dari laman profil kawasan PUSPIPTEK. Pada lampiran PP no. 79 tahun 2014 tentang Kebijakan Energi Nasional yang berisikan rencana peningkatan penggunaan Energi Terbarukan guna mengurangi penggunaan bahan bakar fosil serta cadangan energi di masa kedepannya.

3. Sinergi elemen dalam satu wilayah strategis

SEKTOR INDUSTRI DAN KOMERSIL

PENDIDIKAN

SEKTOR PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN

ISU

Industri Komersil

Badan Riset dan Perguruan Tinggi

PENDIDIKA N

Pemerintah

Diciptakan dan direncanakan oleh pemerintah sebagai kawasan pengembangan teknologi, sudah seharusnya saling terikatnya antar elemen, dimana satu elemen pasti akan bergantung dengan elemen lainnya. Dan jelas fungsi riset ini juga membutuhkan dukungan dari elemen pendidikan khususnya lulusan Perguruan Tinggi dan juga pengembangan di dunia industri-komersil sebagai wadah produksi dan juga bisnis hasil temuan dan uji coba di laboratorium.

II

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

Rumusan Permasalahan AUDITORIUM

LIBRARY LABORATORY

Dengan majunya dunia IPTEK dan juga semakin krisisnya energi, maka di wilayah penuh potensi ini perlu suatu wadah riset pengembangan teknologi energi terbarukan untuk menunjang dua elemen sekitarnya, yaitu edukasi dan industri-komersil dengan berwawasan lanjut.

Tujuan OFFICE OPENSPACE MEP

AUDITORIUM

PANAS MATAHARI

Sasaran

RESEARCH OFFICE RESEARCH OFFICE

MANAGEMENT OFFICE

MANAGEMENT OFFICE MEP

CAFETARIA

PARKING

OPEN SPACE

MANAGEMENT OFFICE MANAGEMENT OFFICE

LIBRARY PANAS MATAHARI

ZONA SEL SURYA

ZONA SEL SURYA

DVC ZONA SEL SURYA

BIOFUEL CENTER OPEN SPACE

• Mengembangkan potensi kawasan di sebuah wilayah yang strategis • Meningkatkan daya saing pada segi pengembangan IPTEK dengan daerah atau bahkan negara lain.

• Menunjang perkembangan elemen sekitar, yaitu edukasi dan juga industri-komersil.

• Mengembangkan riset energi terbarukan yang berguna untuk kelanjutan daerah maupun negara.

BIOFUEL CENTER

Sasaran utamanya adalah para peneliti, baik perguruan tinggi maupun instansi kelembagaan negera seperti BUMN dari Kementrian ESDM dan RISTEK maupun dari Badan Usaha Swasta seperti perusahaan-perusahaan industri di kawasan Taman Tekno yang akan melakukan penelitian, uji coba sebuah inovasi produk seputar energi terbarukan tersebut.

III

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER Tampak dan Potongan Tapak Potongan Potongan

DAFTAR ISI

16 17 18

3D View Latar Belakang Isu Rumusan Masalah Tujuan Sasaran

Data dan Analisa Konsep dan Gubahan Massa Figure Ground Lokasi

Gambar Kerja Siteplan Denah Basement Denah Lantai 1 Denah Lantai 2 Denah Lantai 3 Denah Lantai 4 Denah Lantai 5 Denah Lantai 6 Denah Lantai 7 Denah Lantai 8 Denah Lantai Utilitas Denah Atap

Interior

19 20 21

Eksterior

22

Aksonometri

Pendahuluan I II III III III 1 2 3

Entrance

Struktur dan Material Struktur Bawah

23 24

Fasad

25

Struktur Atas

Detail dan Utilitas Konsep Pencahayaan

4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

Konsep Penghawaan Konsep Pengelolaan Air Konsep Utilitas Kebakaran Konsep Utilitas Listrik Sistem Sirkulasi dan Keamanan Sistem Kebersihan

Analisa Urban Respon Urban Respon Urban Respon Urban

Maket

26 27 28 29 30 31 32 33 34 35

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

URBAN CONTEXT Menciptakan karya arsitektur yang mampu berintegrasi dengan pelayanan masyarakat melalui pengembangan sektor pendidikan dan industri energi guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat (SDA) dan lingkungan (SDM) kota hingga negara.

BUILDING CONTEXT Menciptakan karya arsitektur tipologi R+D (Research and Development) dengan desain modern, terbuka, dinamis, tetapi tetap menjaga privasi fungsinya. •

•

•

Modern : Mengikuti perkembangan teknologi global baik segi konstruksi maupun teknologi yang dikembangkan

Terbuka : Bangunan mendapatkan cahaya matahari yang banyak, berkesan transparan dan ringan

Dinamis: Sirkulasi penggunanya dapat mengikuti fungsi bangunan dengan baik, antar fungsi bangunan dan massa terkoneksi.

KONSEP DAN GUBAHAN MASSA

Sudut-sudut lancip pada ujung massa dibuang atau tidak digunakan sebagai bagunan namun dijadikan ruang terbuka

Tinggi sisi penghubung disesuaikan dengan kebutuhan akses dan sifat (privasi) ruang

1

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

FIGURE GROUND

2

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER BLOK PLAN

Daerah penelitian meliputi Kawasan PUSPIPTEK Serpong (KPS) dan sekitarnya yang berukuran berukuran 5 km x 5 km, dengan posisi lokasi sekitar 6 19’30” - 6 22’12” LS dan 106 38’24” - 106 41’06” BT. Daerah penelitian termasuk dalam wilayah Kecamatan Cisauk Kabupaten Tangerang, Kecamatan Setu Kota Tangerang Selatan, Propinsi Banten, dan Kecamatan Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Propinsi Jawa Barat

LOKASI

3

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

KETERANGAN :

2

A POS KEAMANAN MASUK B POS KEAMANAN KELUAR

5

C POS KEAMANAN BANGUNAN

7

1 PARKIR MOBIL OUTDOOR

3

2 TAMAN NON FUNGSIONAL

INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA

3 TERAS/LOUNGE SEMI OUTDOOR

2 4

4 CAFETARIA 5 PLAZA

C

6 BANGUNAN KANTOR

3 6

7 BANGUNAN LABORATORIUM

MIX USED BUILDING RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

2

1 2

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR VI GILANG PANGRUKTIARDHI WASTANU

1 B

A

1221700025 DOSEN : REFRANISA, ST, MT

KONSEP PENCAHAYAN

SITEPLAN SKALA 1:500

4

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA

MIX USED BUILDING RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR VI GILANG PANGRUKTIARDHI WASTANU 1221700025 DOSEN : REFRANISA, ST, MT

KONSEP PENCAHAYAN

DENAH BASEMENT SKALA 1:200

5

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA

MIX USED BUILDING RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR VI GILANG PANGRUKTIARDHI WASTANU 1221700025 DOSEN : REFRANISA, ST, MT

DENAH LANTAI 1

KONSEP PENCAHAYAN

SKALA 1:200

6

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA

MIX USED BUILDING RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR VI GILANG PANGRUKTIARDHI WASTANU 1221700025 DOSEN : REFRANISA, ST, MT

KONSEP PENCAHAYAN

DENAH LANTAI 2 SKALA 1:200

7

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA

MIX USED BUILDING RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR VI GILANG PANGRUKTIARDHI WASTANU 1221700025 DOSEN : REFRANISA, ST, MT

KONSEP PENCAHAYAN

DENAH LANTAI 3 SKALA 1:200

8

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA

MIX USED BUILDING RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR VI GILANG PANGRUKTIARDHI WASTANU 1221700025 DOSEN : REFRANISA, ST, MT

KONSEP PENCAHAYAN

DENAH LANTAI 4 SKALA 1:200

9

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA

MIX USED BUILDING RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR VI GILANG PANGRUKTIARDHI WASTANU 1221700025 DOSEN : REFRANISA, ST, MT

KONSEP PENCAHAYAN

DENAH LANTAI 5 SKALA 1:200

10

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA

MIX USED BUILDING RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR VI GILANG PANGRUKTIARDHI WASTANU 1221700025 DOSEN : REFRANISA, ST, MT

KONSEP PENCAHAYAN

DENAH LANTAI 6 SKALA 1:200

11

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA

MIX USED BUILDING RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR VI GILANG PANGRUKTIARDHI WASTANU 1221700025 DOSEN : REFRANISA, ST, MT

KONSEP PENCAHAYAN

DENAH LANTAI 7 SKALA 1:200

12

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA

MIX USED BUILDING RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR VI GILANG PANGRUKTIARDHI WASTANU 1221700025 DOSEN : REFRANISA, ST, MT

DENAH LANTAI 8

KONSEP PENCAHAYAN

SKALA 1:200

13

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA

MIX USED BUILDING RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR VI GILANG PANGRUKTIARDHI WASTANU 1221700025 DOSEN : REFRANISA, ST, MT

DENAH LANTAI UTILITAS

KONSEP PENCAHAYAN

SKALA 1:200

14

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA

MIX USED BUILDING RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR VI GILANG PANGRUKTIARDHI WASTANU 1221700025 DOSEN : REFRANISA, ST, MT

DENAH ATAP

KONSEP PENCAHAYAN

SKALA 1:200

15

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA

MIX USED BUILDING RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

KONSEP PENCAHAYAN

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR VI GILANG PANGRUKTIARDHI WASTANU 1221700025 DOSEN : REFRANISA, ST, MT

TAMPAK DAN POTONGAN UTARA TAPAK

KONSEP PENCAHAYAN

SKALA 1:500

16

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA

MIX USED BUILDING RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

KONSEP PENCAHAYAN KONSEP PENCAHAYAN

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR VI GILANG PANGRUKTIARDHI WASTANU 1221700025 DOSEN : REFRANISA, ST, MT

POTONGAN A-A’ POTONGAN B-B’

KONSEP KONSEP PENCAHAYAN PENCAHAYAN

SKALA 1:500

17

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA

MIX USED BUILDING RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

KONSEP PENCAHAYAN KONSEP PENCAHAYAN

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR VI GILANG PANGRUKTIARDHI WASTANU 1221700025 DOSEN : REFRANISA, ST, MT

POTONGAN C-C’ POTONGAN D-D’

KONSEP KONSEP PENCAHAYAN PENCAHAYAN

SKALA 1:200

18

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA

MIX USED BUILDING RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

KONSEP PENCAHAYAN KONSEP PENCAHAYAN

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR VI GILANG PANGRUKTIARDHI WASTANU 1221700025 DOSEN : REFRANISA, ST, MT

AKSONOMETRI

KONSEP KONSEP PENCAHAYAN PENCAHAYAN

19

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA

MIX USED BUILDING RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR VI GILANG PANGRUKTIARDHI WASTANU 1221700025 DOSEN : REFRANISA, ST, MT

ENTRANCE

20

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA

MIX USED BUILDING RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR VI GILANG PANGRUKTIARDHI WASTANU 1221700025 DOSEN : REFRANISA, ST, MT

3D VIEW INTERIOR

21

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA

MIX USED BUILDING RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

PLAZA STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR VI GILANG PANGRUKTIARDHI WASTANU 1221700025

OUTDOOR LOUNGE

DOSEN : REFRANISA, ST, MT

3D VIEW EKSTERIOR

22

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER BEBAN VERTICAL

KONSEP KONSEP PENCAHA PENCAHAY YAN AN

ZONA STRUKTUR 1

CORE

BEBAN LATERAL

ZONA STRUKTUR 3

INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA

CORE

MIX USED BUILDING

KONSEP PENCAHAYAN

RIGID FRAME Struktur Rigid Frame atau Rangka Kaku ini memiliki banyak kelebihan, antara lain adalah beban vertical dan lateral tersalurkan dengan merata ke tanah. Sangat cocok digunakan dengan struktur beton bertulang. Selain itu, praktik di lapangan mudah dan juga harganya lebih terjangkau (ekonomis).

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR VI GILANG PANGRUKTIARDHI WASTANU 1221700025 DOSEN : REFRANISA, ST, MT

KONSEP STRUKTUR

23

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER KOLOM 60X60

BANTALAN (RAFT) BETON

INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA

BORE PILE CAP

SUSUNAN KOLOM DAN PONDASI PADA BANTALAN

MIX USED BUILDING RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

RAFT BORE PILE Pondasi raft adalah salah satu jenis pondasi gedung bertingkat yang sekarang sudah banyak digunakan di bangunan bertingkat pulau Jawa.

Pondasi ini dipilih berdasarkan kelebihannya yang bisa menahan beban bangunan penurunan tanah dengan merata.

Lalu ditambah lagi dengan kekuatan pondasi dalam jenis bore pile mengingat kondisi lingkungan yang rentan bergerak sehingga butuh pengunci di dalamnya.

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR VI GILANG PANGRUKTIARDHI WASTANU 1221700025 DOSEN : REFRANISA, ST, MT

KONSEP STRUKTUR

24

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER Penggunaan material kaca pantul pada sisi luar berguna untuk menjaga “privacy” dari fungsi massa bangunan, yaitu Laboratorium.

FRAME

ALUMINIUM

AIR SPACE INSULATION

KACA

KACA

UMUM

MIRROR

INTERIOR OFFICE

KACA UMUM

ALUMINIUM

Sistem double glazing ini memiliki sedikit rongga insulasi udara diantara dua material kaca. Hal ini bertujuan untuk mengurangi masuknya panas /radiasi matahari ke dalam ruangan, serta menjaga stabilitas suhu ruangan

PANEL ACP

FRAME

INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA PANEL ACP

MIX USED BUILDING RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

TAMPAK DALAM

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR VI

TAMPAK LUAR

GILANG PANGRUKTIARDHI WASTANU EKSTERIOR PEDESTRIAN

1221700025 DOSEN :

INTERIOR

REFRANISA, ST, MT EKSTERIOR

KONSEP FASAD

TAMPAK LUAR

25

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER LAMPU PANEL SURYA (TAMAN & OUTDOOR AREA)

SKYLIGHT

PANEL SURYA

Lampu taman menggunakan panel surya sehingga dapat menyala dengan sendirinya melalui energi dari panel diatasnya. Hal ini ditujukan untuk meminimalisir energi listrik.

Skylight berfungsi untuk memasukkan cahaya alami ke dalam ruang dibawahnya.

Skylight disini berfungsi untuk mengoptimalkan pencahayaan alami.

Konsep ini membantu penerangan alami di area yang relatif dalam (terjepit dua massa). Sehingga penghematan energi dapat terjadi melalui strategi pasif ini.

Kombinasi skylight, void dan area ramp yang menghadap arah timur-barat memberikan pencahayaan alami yang cukup optimal sepanjang pagi-sore

VOID/ SEMI-OUTDOOR SPACE

PENCAHAYAAN BUATAN LAMPU HEMAT ENERGI

CURTAIN WALL DOUBLE GLAZING

RUANG / SPACE INSULASI

ZONA I RUANG KONTROL

LAMPU TL/LED RM TBS

LAMPU LED RM LABORATORIUM

KANTOR PEMERINTAH, PUSPIPTEK

Lampu yang digunakan di laboratorium adalah jenis lampu yang memilik syarat-syarat antara lain : -

-

Memiliki indeks warna (CRI) yang mendekati cahaya alami (Âą80%), Tahan lama, perawatan mudah.

Tidak memiliki komponen UV atau Inframerah sehingga tidak memancarkan radiasi panas.

Harga ekonomis dan aman Hemat energi (Lampu LED)

ZONA II

KONSEP PENCAHAYAN

- Memiliki indeks warna (CRI) yang mendekati cahaya alami (Âą80%), - Tahan lama, perawatan mudah. Hal ini terkait sifat dari laboratorium yang bersih dan steril (Kap RM), - Lampu dengan teknologi LED akan menghemat energi sebesar 80%, - Tidak memiliki komponen UV atau Inframerah sehingga tidak memancarkan radiasi panas.

KACA DOUBLE GLAZZING

Material kaca yang dipilih adalah yang mampu menahan dan mereduksi radiasi matahari, tetapi tetap dapat cukup memasukkan cahaya sebagai bentuk pencahayaan alami.

26

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER GENERATOR

GENERATOR

VRV CHILLER

GENERATOR

Orientasi pembelahan massa didasari oleh arah angin.

Sehingga pembuatan void dan juga ruang terbuka hijau lainnya sejajar dengan arah angin. Ruang hijau disekitar juga membuat suhu lingkungan atau bangunannya menjadi lebih rendah/dingin.

Sistem pengawaan buatan yang digunakan adalah VRV (Variable Refrigerant Volume). Sistem AC ini menggunakan teknologi inverter yang fungsinya untuk mencegah pendinginan berlebih sehingga mengurangi beban konsumsi listrik.

ECO-ENERGY

LOW LOADING HEAT

EASY

COOLING TOWER

LOW COST

(LONG TERM)

ROUND FLOW WITH SENSING

RUANG KONTROL

COOLONG TOWER

RUANG KONTROL VRV CHILLER

VRV CHILLER

GENERATOR

PANEL LISTRIK PLN

KONSEP PENGHAWAAN

GENERATOR

PANEL LISTRIK PLN

27

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER WATER TANK

GROUND WATER TANK

ZONA I

ZONA II GROUND WATER TANK

GROUND WATER TANK

WATER TANK

POMPA

WATER TANK

GROUND WATER TANK

Dengan tanah yang berkontur, maka air dengan mudah mengalir ke luar tapak. Hal tersebut harus dikurangi dengan melakukan penampungan di lantai dasar dan beberapa lantai atas .

PENAMPUNGAN DAN PENGOLAHAN AIR HUJAN BAWAH

KONSEP PENGELOLAAN AIR

ZONA I

Bentuk gundukan terinspirasi dadi bukit disekitaran UMN

Air hujan tersebut ditampung dan diolah kembali sebagai air yang sedikit bersih, nantinya berfungsi untuk sirkulasi air flash pada tiap toilet, penyiraman tanaman dan juga sebagai cadangan air darurat (kebakaran)

ZONA II WATER TANK

28

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER WATER TANK

GROUND WATER TANK

GROUND WATER TANK

POMPA

GROUND WATER TANK

WATER TANK

GROUND WATER TANK SPRINKLER

KETERANGAN : HYDRANT (OUTDOOR) SALURAN AIR LINGKUNGAN TANGGA DARURAT / KEBAKARAN

JALUR EVAKUASI HYDRANT INDOOR

KONSEP UTILITAS KEBAKARAN

29

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER SOLAR CELL

PANEL LISTRIK PLN

PANEL LISTRIK PLN

SOLAR CELL

GARDU LISTRIK

GENERATOR

KONSEP UTILITAS LISTRIK (ME)

30

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

12 10 TERBUKA

13 25 POS KEAMANAN

BASEMENT

PENGAWAS CCTV CCTV

SISTEM SIRKULASI DAN KEAMANAN

31

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

UNDERGROUND

TRASH CHUTER SYSTEM PENGOLAHAN LIMBAH LABORATORIUM

S

TEMPAT PEMBUANGAN SAMPAH

PENGOLAHAN LIMBAH CAIR LABORATORIUM

LABORATORIUM

S

TEMPAT PEMBUANGAN SAMPAH

S

SISTEM KEBERSIHAN

SHAFT SAMPAH

32

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

SEKTOR INDUSTRI DAN KOMERSIL

Beberapa tujuan dan target pengembangan yang berkelanjutan yang berhubungan dengan project dan kota PENDIDIKAN PENDIDIKAN

PENDIDIKAN

Fisik SEKTOR PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN

• Secara fisik desain tidak terlalu berpengaruh besar kepada kota. Namun secara desain bangunan, hal ini akan menjadi sebuah revolusi desain kantor penelitian pemerintah.

Fungsional • Secara fungsi, bangunan ini merupakan salah satu strategi sebuah kota untuk mencoba mengembangkan kota yang berkelanjutan dengan memperkuat beberapa sektor.

• Pemanfaatan bangunan ini juga diperkuat dengan adanya kebijakan pemerintahan.

RESPON URBAN

33

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER BASEMENT

1. JALAN UTAMA

P

SIRCULATION AND PARKING

1

P P

SEPEDA MOTOR

P P

2. JALAN REGIONAL

P

P

P 3. JALAN SUB-REGIONAL

P

2 5 3

P

4

Penataan Tempat Parkir terletak di masing-maisng blok bangunan untuk memenuhi kebutuhannya masing-masing

U 4

LEGENDA

5

• Akses masuk ke dalam Kawasan ini terbatas, karena merupakan Kawasan yang dijaga dan dikelola oleh Negara (Preventive).

• Sehingga untuk transportasi umum, hanya bisa sampai depan gerbang utama.

• Bangunan memiliki akses jalan khusus yang terintegrasi ke blok lain dan juga tempat parkir sendiri dengan kapasitas sesuai kebutuhan.

RESPON URBAN

RODA 2 SEPEDA DAN MOTOR)

SATU ARAH

JALAN UTAMA, DUA ARAH, MENGHUBUNGKAN TRANSPORTASI AKP JALAN REGIONAL, DUA ARAH, MENGHUBUNGKAN ANTAR BLOK KAWASAN JALAN SUB REGIONAL, EFEKTIF SATU ARAH, MENGHUBUNGKAN ANTAR BANGUNAN

SATU ARAH

RODA 4 (MOBIL) KENDARAAN TAMU & DIREKSI

• Bangunan lebih tinggi dari bangunan sekitarnya sehingga terlihat dengan jangkauan yang cukup jauh • Bentuk bangunan merespon axis perempatan jalan puspiptek, sehingga open space di lantai atas dapat melihat jalan tersebut, begitupun sebaliknya

34

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

1

2

LAPANGAN PUSPIPTEK

1 KEBUN PROVINSI

3 3

4

4

GREEN BELT

RTH NON PRODUKTIF

2 Produksi kebun digunakan sebagai salah satu bahan uji di LABTIAB-BBT

Penataan Open space (Taman) terletak di masing-maisng blok bangunan untuk memenuhi kebutuhannya masing-masing

3 4 LEGENDA

2

U RTH FUNGSIONAL RTH NON FUNGSIONAL

• Menciptakan ruang terbuka hijau maupun non hijau seperti di lingkungan Kawasan puspiptek di dalam sebuah Kawasan bangunan tersebut

LANTAI 2

• Jenis tanaman merespon lingkungan sekitar yaitu pohon petai cina, pisang dan bambu sebagai pagar Kawasan bangunan

LANTAI 1

RESPON URBAN

35

RENEWABLE ENERGY RESEARCH CENTER

MAKET

SEKIAN DAN TERIMAKASIH