1 minute read
Kata Pengantar
Satu kritikan tajam bagi perguruan tinggi adalah kecenderungannya untuk elitis. Dulu, bahkan berkembang istilah kampus sebagai
‘menara gading’. Gading memang mewah dan indah dipandang, tapi suliti dijangkau. Untuk menghindari kecenderungan ini, berbagai upaya dilakukan untuk mendorong kampus lebih membumi. Pemerintah sendiri misalnya, belakangan ini mendorong hilirisasi penelitian. Berbagai hasil riset—khususnya yang terapan tentu saja, diharapkan bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Advertisement
Bagi rumpun ilmu-ilmu sosial dan humaniora, tuntutannya juga sama, harus ikut andil atau berkontribusi bagi masyarakat.
Inilah yang mendorong kami untuk menghimpun pemikiran beberapa akademisi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Jenderal Soedirman dalam sebuah buku.
Sebagian dari tulisan dalam buku ini merupakan hasil penelitian lapangan. Sisanya adalah buah telaah pustaka. Temanya beragam, tapi dihimpun dalam satu tema besar, yakni kontribusi Ilmu Komunikasi bagi masyarakat. Itulah kenapa kami memilih judul ‘Komunikasi untuk Masyarakat’.
Ada tiga tema besar dalam buku ini-yang mencerminkan tiga konsentrasi dalam prodil Ilmu Komunikasi Unsoed, yakni kehumasan (public relations), produksi media dan jurnalisme, serta komunikasi pembangunan. Sebagian tulisan tulisan lebih bernuansa
–iii– konseptual, sebagian yang lain berdimensi praktis. Rasa gado-gado ini semoga membuat buku ini lebih berwarna, tak membuat orang bosan untuk menyimaknya.
Tentu banyak kelemahan dan kekurangan dalam buku ini, baik aspek teknis maupun substantif. Masukan dan kritikan Anda kiranya akan menjadi bahan refleksi, untuk perbaikan-perbaikan di masa mendatang. Semuanya tak terlepas dari upaya kami menciptakan iklim akademis yang produktif, kritis, dan reflektif.
Akhirnya, terima kasih yang setinggi-tingginya untuk semua pihak yang telah berkontribusi dalam penerbitan buku ini. Terima kasih atas dukungan pimpinan jurusan, fakultas, dan universitas untuk kehadiran buku ini. Juga bagi pihak-pihak lain yang tak bisa kami sebutkan satu persatu. Semoga, semua tercatat sebagai amal kebajikan.