Haluankepri 03mei14

Page 1

CMYK

KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Sabtu, 3 Mei 2014 3 Rajab 1435 H TERBIT 24 HALAMAN, NO 3/5 TAHUN KE 13

Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.500,

KRITIK & SARAN: 085374539090

SANI: JANGAN MAIN TUDUH The Citizen Wajib Menang LIVERPOOL (HK) — Laga krusial untuk menjadi kampiun Liga Inggris harus dilakoni Manchester City saat bertandang ke markas Everton di Goodison Park, Liverpool, Sabtu (3/5) malam. Di atas kertas Everton memang menjadi lawan terberat City di sisa 3 laga musim ini. Kemenangan Chelsea di kandang Liverpool akhir pekan lalu mengubah peruntungan City. Skuat asuhan Manuel Pellegrini itu bakal finis di puncak

klasemen Premier League untuk kedua kalinya dalam 3 tahun jika menang di tiga laga sisa. Namun The Citizen patut ekstra waspada untuk tidak kehilangan poin di Goodison Park. Dua laga selanjutnya akan lebih mudah mengingat City bakal melakoni laga kandang melawan Aston Villa dan West Ham. Kabar baik untuk City, melakoni 3 laga krusial, mereka sudah bisa memainkan kembali Sergio Aguero. Striker asal Argentina itu sudah mengoleksi 16 gol musim ini dan kemungkinan besar menjadi starter berpatner dengan Edin Dzeko. David Silva dan Jesus Navas masih dalam kondisi tidak fit untuk menjadi starter. Sementara James Milner bakal kembali bermain di sisi kanan untuk mengantisipasi kecepatan bek Everton, Leighton Baines. Everton vs Man. City Sabtu (3/5) Pkl. 23:30 WIB The Citizen Hal 7

Sri Mulyani Kecewa dengan Bank Indonesia saya mempertaruhkan, bertanggung jawab untuk perekonomian Indonesia," ujar Sri saat bersaksi untuk terdakwa mantan Deputi Gubernur BI Budi Mulya. Sri mengatakan bahwa pada 24 November 2008 pukul 22.30 WIB dilakukan rapat di Gedung Kementerian Keuangan untuk membahas perkembangan penanganan Bank Century setelah dinyatakan bank gagal berdampak sistemik. Rapat tersebut dihadiri Sri Mulyani

KOMPAS

Sri Mulyani Hal 7 SRI Mulyani memberi kesaksian di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jumat (2/5).

Bandara Hang Nadim Diblokir

Hal

9

Zulkifli Divonis 3 Tahun 6 Bulan

Hal

17

Anas Desak KPK Periksa SBY Kasus Korupsi Hambalang

Dewasa "JANGANLAH takut jadi tua, sebab semua akan tua. Namun, takutlah tidak jadi dewasa, sebab kedewasaan sikaplah yang jadi jalur kebahagiaan dan kemuliaan.” (ssc)

Anas

TANJUNGPINANG (HK) — Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), HM Sani angkat bicara soal kisruh pelaksanaan Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) 2014 di Kota Batam. Dia mengimbau kepada seluruh pihak untuk tetap mengikuti aturan yang berlaku dan tidak langsung main tuduh. Rudi Yandri dan Sutana Liputan Batam

Sani meminta seluruh penyelenggra pemilu di daerah ini dapat menjalankan tugasnya dengan baik. Kepada pihak-pihak yang berseteru, ia mengimbau untuk tidak mengeluarkan tuduhan-tuduhan yang membuat suasana semakin keruh. "Mari kita serahkan kepada yang telah dipercayakan yakni pihak KPU dan Panwaslu. Percayakan kepada mereka, bila ada permasalahan yang timbul dan lain sebagainya. Kita serahkan prosesnya ke sana dan jangan membuat aturan dan hukum sendiri," kata Gubernur yang

ditemui usai upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional di Dompak, Tanjungpinang, Jumat (2/5). Menurut Gubernur, pelaksanaan Pileg 2014 di Provinsi Kepri relatif telah berjalan dengan baik. Terkait ada persoalan di dalam perjalanannya, maka hal itu harus diselesaikan dengan aturan yang berlaku. Karena itu, ia mengimbau kepada para penyelenggara baik itu komisioner KPU maupun Panwaslu serta Caleg dan partai politik untuk bersama-sama menjaga kondisi keamanan dan kenyamanan di Kepri. Sani: Jangan Hal 7

"Nonaktifkan Komisioner Panwaslu Batam"

Kasus Korupsi Bank Century JAKARTA (HK) — Mantan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan kekecewaannya dengan Bank Indonesia (BI) ketika bersaksi dalam sidang kasus dugaan korupsi Bank Century di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Jumat (2/5). Menurut Sri, BI tidak memberikan informasi dan data yang valid sebelum diputuskannya penetapan Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistemik. "Waktu itu saya kecewa dengan kualitas data BI. Tapi sebagai Menteri Keuangan

Terkait Kisruh Pileg di Batam

JAKARTA (HK) — Bekas Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Ubaningrum kembali mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk memeriksa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Anas menuding SBY mengetahui banyak hal ihwal kasus dugaan korupsi Hambalang. "Sampai sekarang SBY belum dimintai kesaksian oleh penyi-

dik KPK. Padahal, menurut saya, Pak SBY itu saksi fakta yang penting," ujar tersangka kasus korupsi Hambalang itu di gedung KPK, Jakarta, Jumat (2/5). Anas juga bersikukuh KPK harus memeriksa anak SBY, Edhie Baskoro Yudhoyono, yang merupakan Sekretaris Jenderal Demokrat. Pria yang kerap disapa Ibas itu dinilai Anas tahu betul soal perkara Hambalang yang membelitnya saat ini. Pasalnya, Ibas adalah Ketua Steering Committee Kongres Partai Anas Desak Hal 7

BATAM (HK) — Kisruh pelaksanaan Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) 2014 sepertinya kian panjang. Setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kepulauan Riau menonaktifkan lima Komisioner KPU Batam, datang pula desakan agar jajaran Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Batam 'dipecat' dan diganti Dianggap Tak dengan yang baru. Desakan itu datang dari Mampu Tuntaskan sejumlah calon legislatif Pelanggaran Pileg (Caleg) dan aktivis LSM yang menginginkan Pileg bersih saat menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Panwaslu Batam di Komplek Mahkota Niaga Batam Centre, Jumat (2/5) sekitar pukul 15.00 WIB. Andi S Mukhtar, salah seorang Caleg untuk DPRD Batam dalam orasinya mengatakan, sejak tahapan Pileg digulirkan di Batam, kinerja Panwaslu Batam sangat tidak memuaskan. Komisioner Panwaslu Batam dianggapnya tidak mampu mengemban tugas dengan baik karena banyak pelanggaran yang tidak mendapat tindakan secara tegas. "Kita minta Komisioner Panwaslu Batam dinonaktifkan saja karena mereka pun tidak sanggup menjalankan tugas "Nonaktifkan Komisioner Hal 7

Marshanda

Gugat Cerai Suami

Belum Ada Travel Warning Terkait Merebaknya Virus MERS di Timur Tengah JAKARTA (HK) — Merebaknya virus korona Middle East Repiratory Syndrome (MERS) belum berdampak pada adanya peringatan perjalanan (travel warning). Sebanyak 14 negara dengan kasus virus korona MERS positif belum menyatakan adanya pemberlakuan travel warning. “Badan kesehatan dunia (WHO) menyebut saat ini belum ada peringatan atau larangan perjalanan dalam bentuk apapun,” kata Dirjen Pengendalian penyakit dan penyehatan Lingkungan Kementerian Kesehatan, Tjandra Yoga Aditama, kemarin di Jakarta. Ia menambahkan hal itu sejalan dengan Peraturan kesehatan internasional (IHR) yang dikeluarkan WHO bahwa pengendalian penyakit

JAKARTA (HK) — Bahtera rumah tangga artis Marshanda bersama aktor sekaligus presenter Ben Kasyafani sedang berguncang. Marshanda mengaku sudah menggugat cerai suaminya. "Itu benar (gugat cerai)," ucap Marshanda, Kamis (1/5) saat ditemui di kediaman orangtuanya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat. Dia mengaku, masalah rumah tangganya sudah terjadi selama satu bulan terakhir. Marshanda mengatakan kerap berselisih pendapat dengan Ben. Mereka mempunyai cara pandang yang berbeda sehingga menyulut

sedapat mungkin tanpa mengganggu transfer orang dan barang. Dari lebih dari 200 kasus orang yang terjangkit MERS, lebih dari 95 persen kasus adalah penduduk asli, atau warga negara asing yang tinggal di negara terjangkit di wilayah Timur Tengah. "Sedikit sekali jamaah umroh yang tertular. Travel warning akan menjadi tindakan terlalu besar untuk keadaan saat ini," ujar Tjandra. Peringatan perjalanan seringkali dilakukan dalam bentuk kesepakatan baik Belum Ada Hal 7

Gugat Cerai Hal 7

Andri Sobari Cabuli 47 Bocah Korban Dirayu dengan Uang Rp50 Ribu

SUKABUMI (HK) — Belum lagi usai kehebohan kasus pelecehan seksual terhadap anak di sekolah Jakarta International School (JIS), kasus serupa muncul di Sukabumi, Jawa Barat. Tak main-main, sudah ada 47 bocah yang dilaporkan menjadi korban pencabulan dengan pelaku Andri Sobari (AS) alias Emon bin Nanang Sobari (24). Saat ini, pelaku sudah ditangkap aparat Polres Sukabumi. Polisi menduga, jumlah 47 bocah tersebut masih bisa bertambah karena hingga kemarin petang, masih ada sejumlah orangtua yang melaporkan kasus serupa. Namun

ILUSTRASI

polisi masih menelusuri apakah laporan tersebut terkait dengan pelaku AS. "Kami masih terus mengembangkan kasus ini dan saat ini sudah ada 47 anak warga Kecamatan Citamiang yang menjadi korban pelecehan seksual yang

dilakukan oleh tersangka AS. Selain itu kami juga masih menunggu hasil visum yang dilakukan oleh pihak RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi," kata Kasat Reskrim Polres Sukabumi Kota, Andri Sobari Hal 7

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI CMYK

Editor: Yuri, Layouter: Ricoh Polda, Grafis: Girindrabrahma


Lipsus

Sabtu, 3 Mei 2014

Tidak Ada Alasan Menunda upati Natuna Ilyas Sabli mengatakan, tahun 2014 ini, Pemerintah Kabupaten Natuna positif memulai pembangunan pabrik tapioka. Katanya, pembangunan pabrik tapioka sempat mengalami penundaan beberap kali. "Tahun ini positif kita bangun, karena tahun kemarin tidak bisa kita mulai pembangunannya, karena tidak ada penawaran lelang

B

Ilyas Sabli

yang masuk," kata Bupati Ilyas Sabli di kantornya. Ilyas menjelaskan, anggaran pembangunan pabrik tersebut masih ada sampai saat ini, dan proses lelangnya pun sudah dimulai oleh dinas terkait. Oleh karena itu, tahun ini tidak ada alasan lagi untuk tidak memulai pembangunan pabrik tapioka. "Sudah dilelang tapi belum selesai proses lelangnya, tahun kemarin tidak jadi

karena ada masalah teknis di dinas terkait," ujarnya. Bupati Ilyas menegaskan, pada tahun ketiga periode pemerintah Ilyas Sabli dan Imalko ini tidak ada lagi program pembangunan tahun jamak yang tersisa melainkan semuanya harus dilelang dan segera dikerjakan. "Tahun ini harus dilelang, tak terkecuali pabrik tapioka, sebab semuanya harus kita habiskan pada periode pemerintahan ini," pungkasnya.

Kadisperindag Kabupaten Natuna, Chaidir Char menambahkan, pembangunan pabrik tepung ubi itu dibangun pemerintah untuk mendongkrak potensi kekayaan alam di daratan Natuna, sehingga lahan-lahan tidur dapat dimanfaatkan sebagaimana mestinya. Selain itu, pabrik tapioka juga ditujukan untuk menjadi salah satu sumber pendapatan masyarakat Natuna dari sisi darat terutama sekali saat mereka tidak bisa melaut pada musim-musim tertentu karena kondisi laut yang tidak memungkinkan.

2

"Intinya tujuan pembangunan pabrik ini untuk pemanfaatan lahan yang selama ini belum maksimal, kemudian sebagai penyangga musim utara dan yang paling utama adalah untuk menambah sisi pendapatan masyarakat," kata Kadisperindag Kabupaten Natuna, Chaidir Char, di Desa Limau Manis, Kecamatan Bunguran Timur Laut. Ia berharap, keberadaan pabrik itu jangan disiasiakan oleh masyarakat Natuna. Sebab keberadaannya menjadi sumber pendapatan bagi masyarakat. (fat)

TIM Bidang industri Disperindag foto bersama masyarakat.

Disperindag Natuna Sosialisasikan Pembangunan Pabrik Tapioka RANAI (HK) — Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Natuna sedang menggalang dukungan masyarakat terkait rencana pembangunan pabrik tapioka, di beberapa kecamatan, di antaranya; Kecamatan Bunguran Timur Laut, Bunguran Selatan, dan Kecamatan Bunguran Barat. Kasi Bina Sarana Produksi Disperindag Kabupaten Natuna, Khairunnas,SE,MP mengatakan, sosialisasi ini dilaksanakan guna mendapatkan saran dan pendapat dari masyarakat yang bakal menjadi calon pelaku industri di sisi hulu. "Kami datang ke masyarakat guna memberitahukan bahwa pabrik tepung tapioka segera dibangun, cuman sebelum pembangunan itu dimulai kami perlu saran dan pendapat serta dukungan dari masyarakat. Alhamdulillah, hampir seluruh masyarakat sangat mendukung dan menantikan kehadiran pabrik tapioka tersebut," kata Khairunnas, kemarin. Menurut dia, dalam proses pembangunan pabrik tepung tapioka ini, pemerintah harus melakukan identifikasi pengembangan sentra-sentra industri potensial sehingga diperlukan sosia-

lisai tentang program pembangunan pabrik tersebut. "Untuk melakukan indentifikasi pengembangan sentra-sentra industri, pemerintah perlu mensosialisasikan ke masyarakat supaya masyarakat mengetahui tentang rencana pemerintah dalam pembangunan pabrik tersebut," ujarnya. Dalam kesempatan yang sama, Kepala Desa Limau Manis Kecamatan Bunguran Timur laut, Zainal Abidin beserta masyarakat menyatakan sangat mendukung program pemerintah untuk membangun pabrik tepung tapioka yang telah di rencanakan pembangunannya pada tahun ini. "Ya, pada intinya saya selaku kepala desa dan masyarakat Limau Manis sangat mendukung sekali pembangunan pabrik tepung tersebut, apalagi ini demi meningkatkan perekonomian masyarakat," kata Zainal.

KATIRIN warga Desa Gunung Putri menyampaikan pertanyaan kepada narasumber.

MASYARAKAt Desa Gunung Putri, Batubi Jaya, Sumedang dan Desa Sedarat Baru Kecamatan Bunguran Barat serius mengikuti sosialisasi. Zainal berharap kepada pemerintah, harus mengoptimalisasikan terlebih dahulu harga beli yang akan dipasarkan kepada

petani. "Jadi sebelum pabrik tersebut beroperasi pemerintah atau Disperindag sebagai dinas terkait harus bisa mengoptimalisasikan

SEORANG warga Desa Gunung Putri tampak mengisi formulir pernyataan dukungan pembangunan pabrik tapioka.

IRHAM, warga Desa Batubi Jaya menyampaikan pertanyaan kepada narasumber. terlebih dahulu berapa harga beli yang akan dipasarkan kepada petani, kalau harganya menguntungkan tentunya petani akan termoti-

vasi untuk menanam singkong," saran Zainal. Foto dan Narasi: TIM

DISPERINDAG sosialisasi di Desa Limau Manis Kecamatan Bunguran Timur Laut. Editor:Andi, Layouter: Yogi Pranata


CMYK

Sabtu, 3 Mei 2014

3

OJK Optimis Bank Syariah Tumbuh Pesat Sutiadi Martono Liputan Batam

ISTIMEWA

BUKA PAMERAN — Kepala Dinas PMK UKM Kota Batam, Febrialin (depan) memukul gong sebagai tanda dibukanya pameran iB Vaganza di Nagoya Hill, Batam, Jumat (2/5).

BATAM (HK) — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) optimis pertumbuhan bank syariah di Kepri, khususnya Kota Batam bakal tumbuh pesat.

Hal itu diungkapkan Direktur Direktorat Penelitian, Pengembangan, Pengaturan dan Perizinan Perbankan Syariah OJK Ahmad Buchori usai pembukaan pameran perbankan syariah bertajuk iB Vaganza di Nagoya Hill, Batam, Jumat (2/5). Namun untuk mencapai hal itu, pihak perbankan syariah harus konsisten dan fokus melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Salah satunya dengan menggelar pameran perbankan syariah seperti iB Vaganza. "iB Vaganza merupakan salah satu upaya bersama antara OJK dengan industri perbankan syariah dalam mengembangkan perbankan syariah. Dalam perjalanannya selama dua dekade terakhir,

perbankan syariah telah banyak mencapai kemajuan," ujar Buchori. Menurut Buchori, pangsa pasar syariah yang relatif masih kecil itu seharusnya menjadi motivasi bagi perbankan syariah. Jadi, ruang untuk tumbuh masih sangat luas. Di tempat yang sama, ketua Otoritas Jasa Keuangan Kepri mengungkapkan, total aset perbankan syariah pada Maret 2014 hanya sebesar Rp2,8 triliun atau 6,04 persen dari total aset perbankan di Kepri yang mencapai Rp 46,3 triliun. Aset tersebut terdiri dari total aset Bank Umum Syariah sebesar Rp2,7 triliun dan BPRS sebesar Rp0,14 triliun. "Angka pertumbuhan total aset perbankan syariah tersebut jika dibandingkan dengan tahun lalu sebesar 16,62 persen," ujarnya. Di sisi dana pihak ketiga

CMYK

(DPK) yang dihimpun perbankan syariah, yang terdiri dari Bank umum syariah sebesar Rp1,7 triliun dan BPRS sebesar Rp0,06 triliun. Hal ini menunjukkan pertumbuhan DPK perbankan syariah hanya mencapai 1,12 persen dibanding seluruh perbankan di Kepri mencapai 20,13 persen. Sedangkan dari sisi pembiayaan, perbankan Syariah menyalurkan sebesar Rp2,3 triliun atau sebesar 7,5 persen. Dimana angka pertumbuhan penyaluran dana oleh perbankan sebesar 18,82 persen. "Rasio penyaluran dana terhadap penghimpunan dana pihak ketiga untuk perbank syariah masih cukup tinggi. Hal ini terlihat dari FDR. Periode Maret 2014 130,24 persen atau memburuk sebesar 16,09 persen dibanding tahun sebelumnya.Hal ini menunjukkan penghimpunan dana yang

dicapai perbankan syariah masih rendah dan perlu ditingkatkan lagi," paparnya Namun, dari sisi kualitas pembiayaan yang disalurkan mengalami perbaikan dibanding tahun sebelumnya, lanjut Wahyu. Hal ini terlihat dari Rasio NPF yang membaik sebesar 3,04 persen periode Maret 2014. Dibanding tahun sebelumnya sebesar 3,48 persen. "Hal ini perlu di pertahankan. Dan ditingkatkan untuk dapat menjaga risiko pembiayaan yang rendah dan perbankan yang sehat," jelasnya. Sementara Walikota Batam yang diwakili Kepala Dinas PMK UKM Batam, Febrialin sangat mendukung kegiatan iB Vaganza yang akan berdampak terhadap perekonomian di Kepri, khususnya Kota Batam. "Kita sangat mendukung dan berharap kegiatan iB Vaganza bisa digelar secara rutin tiap tahun," pinta Febrialin.***

Editor: Nana Marlina, Layouter:Syahrial Anwar


Dunia

Sabtu, 3 Mei 2014

4

55 Kampus di Amerika Diperiksa Pelecehan Seksual Washington (HK) — Lebih dari 50 perguruan tinggi di Amerika Serikat akan menghadapi penyelidikan federal terkait dengan langkah pemerintah menangani masalah pelecehan seksual yang belakangan marak dituduhkan oleh murid-murid di negara tersebut.

Dikutip dari Associated Press, Kamis, 1 Mei 2014, untuk pertama kalinya, Departemen Pendidikan AS mengungkapkan daftar 55 perguruan tinggi yang akan menghadapi penyelidikan serius mengenai pelecehan seksual. Dari puluhan sekolah

tersebut, beberapa di antaranya merupakan sekolah kenamaan Amerika, seperti, Ohio State University; University of California, Berkeley; dan Catholic University of America di Washington, DC. Harvard University pun akan menjalani peme-

riksaan. Penyelidikan ini merupakan langkah yang ditempuh oleh Presiden Amerika Serikat Barack Obama untuk menyoroti masalah kekerasan seksual di lingkungan pendidikan. Kasus pelecehan dan kekerasan sek-

sual belakangan ini memang marak terjadi di sekolahsekolah di AS. Bahkan, pihak sekolah disebut berusaha menutup rapat masalah ini. Pada akhir Maret lalu, seorang mahasiswa Harvard mengajukan keluhan resmi

kepada Departemen Pendidikan AS. Ia mengatakan perguruan tingginya tidak segera merespons laporan kekerasan seksual. Bahkan, beberapa korban dipaksa tinggal di bangunan yang sama dengan tersangka penyerangan. (tmp)

Pencarian Harta Karun di Melaka Membuahkan Hasil KUALA LUMPUR (HK) — Pencarian harta karun zaman Kesultanan Melayu Melaka di Pulau Nangka, Selat Melaka, mulai membuahkan hasil setelah artefak berbentuk dua keping uang logam emas mengandung kalimah Allah dalam tulisan Jawi kuno. “Kedua uang logam berdiameter 6 sentimeter berwarna kekuningan yang ditemukan pada hari Kamis (1/5) malam itu akan dibawa ke laboratorium untuk diuji apakah dibuat dari emas atau logam lain,” demikian dilaporkan media-media lokal di Kuala Lumpur, Jumat. Departemen Warisan Negara akan menjalankan pengujian atas artefak terse-

but untuk menentukan usianya dan memastikan benda itu benar-benar dari zaman Kesultanan Melayu Melaka. Pulau Nangka seluas 20 hektare terletak 17 kilometer di luar pantai Melaka dan berjarak 4 km dari Pulau Besar. Ketua Menteri Melaka Datuk Seri Idris Haron mengatakan bahwa hasil uji laboratorium akan diketahui dalam waktu dekat. “Uji laboratorium penting untuk memastikan medali itu dibuat dari emas atau tembaga, serta berapa usia bahan itu,” katanya. Proyek pencarian harta karun bernilai miliaran ringgit yang tertanam di Pulau

Nangka tersebut dilakukan oleh perusahaan Smart Partnrship International (M) Sdn Bhd. Kontrak perusahaan itu untuk mencari harta karun seharusnya berakhir pada hari Kamis malam dan akan diteruskan oleh perusahaan lain jika gagal. Harta karun yang dicari berupa peti berisi emas batangan, mahkota dan pakaian raja. Menurut Idris, pemerintah negara bagian berharap artefak tersebut benar-benar berasal dari zaman Kesultanan Melaka. “Kami berharap artefak itu betul karena penting bagi kami untuk memetakan susur galur Kesultanan Melayu Melaka,” ujarnya. (rol)

Malaysia Airlines Minta Keluarga Penumpang Pulang JAKARTA (HK) — Selain mengeluarkan laporan baru tentang percakapan menara kontrol udara, maskapai Malaysia Airlines juga meminta para keluarga penumpang yang menginap di Malaysia untuk kembali ke rumah. Maskapai berjanji tetap akan memberitahu perkembangan MH370. Dilansir dari BBC News, Jumat (2/5), pihak Malaysia Airlines meminta para keluarga untuk meninggalkan hotel dengan menyediakan akomodasi untuk memulang-

kan para keluarga ke rumah mereka. Belum diketahui apa respon dari pihak keluarga. Sementara itu, berdasarkan laporan terbaru MH370, pencarian menjadi semakin rumit dilakukan. Terdapat jeda 4 jam dari proses laporan hilang hingga ke proses pencarian membuat posisi Malaysia Airlines tidak bisa ditentukan secara signifikan. Selain meminta keluarga penumpang untuk pulang, Malaysia Airlines juga sudah menghentikan pencaroan pesawat via udara. Setelah tu-

juh minggu melakukan pencarian yang intens namun tidak membuahkan hasil, upaya pencarian pesawat Malaysia Airlines MH370 melalui udara secara resmi telah dihentikan. Pesawatpesawat dari berbagai negara pun dipulangkan. Selain pencarian melalui udara, 14 kapal dari Australia, China dan Inggris juga selalu dilibatkan dalam pencarian di atas permukaan laut di Samudera Hindia. Namun kini, sebagian kapal tersebut juga akan ditarik mundur. (dtc)

RUMAH TERBALIK Seorang wisatawan memoto sebuah rumah terbalik yang dibangun untuk menarik sejumlah wisatawan di Fengjing Ancient Town, Jinshan, Shanghai, Cina, (1/5). Ini jadi objek para wisatawan baru. TEMPO

Tabrakan Kereta, 172 Orang Terluka SEOUL (HK) — Kecelakaan transportasi publik kembali terjadi Korea Selatan. Setelah kasus tenggelamnya kapal feri Sewol, kini ada dua kereta yang bertabrakan. Korban sejauh ini ada 172 orang terluka. Diberitakan Reuters, Jumat (2/5), peristiwa ini terjadi siang tadi di jalur kereta bawah tanah kota Seoul. Satu kereta dengan kecepatan cukup tinggi menabrak

kereta yang sedang berhenti di stasiun Sangwangsimni. "Sekitar 1.000 orang dievakuasi," kata kepala departemen pemadam kebakaran Kim Kyung-su dalam

jumpa pers. Kecelakaan ini terjadi karena ada kesalahan sinyal yang membuat dua kereta tersebut berada dalam jalur yang sama. "Saya terhempas hingga dua atau tiga meter," kata Lee Dong-hyeon, seorang pekerja yang berada di kereta yang diam. Kereta bawah tanah memang jadi moda transportasi favorit di Seoul. Ada jutaan penumpang yang setiap hari

menaikinya. Kecelakaan fatal terakhir yang menerpa jalur bawah tanah terjadi pada tahun 2003, ketika 192 orang tewas dalam tragedi di kota Daegu. Korsel saat ini sedang disorot terkait kecelakaan kapal feri Sewol yang menewaskan ratusan orang. Perdana Menteri Korea Selatan Chung Hong-won bahkan mengundurkan diri karena peristiwa memilukan ini. (dtc)

Editor:Yuri B Trisna , Layouter: Zikri Karisma


Opini & Layanan Umum Keprihatinan di Hari Pendidikan JIKA para pejuang kemerdekaan Indonesia masih hidup saat ini, mungkin mereka akan menitikan air mata. Terlebih lagi Ki Hajar Dewantara atau tokoh yang memiliki nama asli Raden Mas Soewardi Soerjaningrat. Beliaulah yang paling berjasa untuk dunia pendidikan di Indonesia lewat pendirian sekolah Taman Siswa pada 1922. Kenapa? Ya, kita tidak bisa menyembunyikan kondisi dunia pendidikan di Tanah Air saat ini. Berbagai persoalan mencuat ke tengah masyarakat. Sebut saja, ada sejumlah pelajar khususnya di Batam terlibat aksi kriminal, ada pencabulan yang dilakukan oleh oknum tenaga

pendidik, dugaan korupsi yang dilakukan oleh lembaga pendidikan, dan lain sebagainya. Dan yang cukup kita tersentak, ada kasus pedofilia yang terjadi Jakarta Internasional School (JIS), yunior tewas di tangan seniornya di Sekolah Tinggi Pelayaran (STIP) Jakarta, dan banyak kasus lainnya. Itulah sekelumit potret suram dunia pendidikan Indonesia sekarang ini. Kalau kita kilas balik ke belakang, semboyan “Tut Wuri Handayani”, atau lebih lengkapnya ‘ing ngarsa sung tulada, ing madya mangun karsa, tut wuri handayani’, yang artinya, dari belakang guru bisa memberikan do-

rongan dan arahan, di tengah atau di antara murid, guru harus menciptakan prakarsa dan ide, dan di depan, seorang guru harus memberi teladan atau contoh tindakan yang baik. Semboyan inilah yang disampaikan oleh Ki Hajar Dewantara sejak 92 tahun lalu. Semboyan yang sangat indah dan ideal untuk sebuah dunia pendidikan. Tapi, kenapa kini kondisinya saat jauh berbeda? Program-program pendidikan yang dilakukan, dinilai bukan makin membuat masyarakat bertambah pintar, namun, malah kualitas pendidikan makin jauh tertinggal di belakang. Barangkali, inilah PR utama yang harus mendapat

perhatian dari seluruh pihak di Tanah Air. Jika kita mau jujur, kita jauh tertinggal dari mereka yang berguru kepada kita dulunya. Tak usah jauh, lihat bagaimana Malaysia dan Singapura sekitar 20-30 tahun lalu. Mereka yang saat itu menimba ilmu kepada kita, kini kita malah jauh tertinggal dari mereka. Ada banyak pendapat yang disampaikan masyarakat, diantaranya, budaya hedonisme yang berkembang di tengah-tengah masyarakat telah merasuk dalam dunia pendidikan. Jadi tak heran, ketika penyelenggara pendidikan tidak lagi memikirkan kualitas pendidikan, namun

lebih mengedepankan prestise dengan bungkusan yang menarik. Lalu, banyak tenaga pendidik saat ini yang tidak menguasai ilmu guru yang seharusnya mereka miliki. Yang terjadi, sebagian mereka hanya melepaskan tanggung jawab mengajar tapi tidak mendidik para muridnya. Selain itu, sangat banyak lembaga pendidikan yang lebih berorientasi pada bisnis dengan mengenyampingkan kualitas. Dan yang lebih parah, praktik-praktik suap menyuap marak terjadi saat musim-musim tahun ajaran baru. Dalam tataran awal saja, generasi penerus bangsa sudah diajarkan untuk melakukan hal-hal yang

51 Tahun Kembalinya Papua Ke NKRI Orang kadang-kadang berkata, memasukan Irian Barat ke dalam wilayah Ibu Pertiwi. Salah!. Tidak!.Irian Barat sejak daripada dulu sudah masuk ke dalam wilayah Republik Indonesia..”. Pidato itu menegaskan bahwa Irian Barat (Irian Jaya/Papua) adalah bagian integral Indonesia yang tidak dapat diganggu gugat. Sikap Belanda yang menunda penyerahan kembali Irian Barat merupakan bentuk agresi terhadap Indonesia sebagai negara berdaulat penuh dan pelanggaran hukum internasional. Peristiwa bersejarah itu sendiri terjadi pada 1 Mei 1963 dimana secara resmi UNTEA (United Nations Temporary Executive Authority) menyerahkan kembali wilayah Irian Barat yang sebelumnya dikuasai oleh Belanda kepada pemerintah Indonesia. Saat itu pula bendera Merah Putih kembali dikibarkan di tanah Irian Barat secara gagah berani. Segera setelah itu dipersiapkan langkah berikutnya yakni Pemungutan Pendapat Rakyat (Pepera) guna memberikan kesempatan kepada masyarakat Irian Barat untuk memutuskan nasibnya sendiri. Penyerahan Irian Barat kembali ke pangkuan NKRI pada 1 Mei 1963 inilah yang kemudian kita peringati sebagai hari bersejarah bagi masyarakat Papua sekaligus seluruh bangsa Indonesia. Pepera Wujud Kehendak Rakyat Upaya Indonesia untuk merebut kembali Irian Barat bukanlah perjuangan mudah. Namun, telah menjadi komit-

K olom Publik

PADA tanggal 4 Mei 1963, tepat tiga hari setelah kembalinya Irian Barat ke pangkuan NKRI, Presiden Soekarno berpidato di depan ribuan masyarakat Irian Barat di Kota Baru, Jayapura, dan menyerukan“..Irian Barat sejak 17 Agustus 1945 sudah masuk dalam wilayah Republik Indonesia.

Oleh: Otjih Sewandarijatun Alumnus Universitas Udayana, Bali. Peneliti di Lembaga Analisa Politik dan Demokrasi, Jakarta men seluruh elemen bangsa untuk membela kedaulatannya dengan segala cara dan resikonya. Selain diplomasi politik melalui meja perundingan, pemerintah Indonesia telah menyiapkan seluruh potensi rakyat dan Angkatan Perang melalui komando Trikora 19 Desember 1961 guna merebut kembali Irian Barat.Panjangnya integrasi kembali Irian Barat ini tidak lepas dari sikap licik Belanda untuk menguasai Irian Barat. Perundingan politik Konferensi Meja Bundar pada Agustus 1949 Belanda mengakui kedaulatan Indonesia atas seluruh bekas wilayah jajahan Belanda, namun Irian Barat menjadi pengecualiannya. Belanda menyatakan bahwa peralihan Irian Barat akan dilangsungkan 2 tahun kemudian setelah KMB, yang kemudian hari kembali diingkari oleh Belanda. Bahkan, Belanda kembali melancarkan strategi devide et empera dengan mendirikan Dewan Nasional Papua dan menjadikannya sebagai negara boneka untuk melawan bangsanya sendiri. Langkah ini telah memicu

seluruh kemarahan rakyat Indonesia dan membawa permasalahan Papua pada babak diambang konfrontasi militer tahun 1961. Sikap tegas Indonesia ini segera mendapat respon dari masyarakat internasional. Perundingan yang difasilitasi PBB antara kedua belah pihak menghasilkan New York Agreement pada 15 Agustus 1962 yang menyatakan bahwa Irian Barat dalam status quo dalam pengawasan UNTEA/PBB sebelum diserahkan pada Indonesia. Selain itu, persoalan reintegrasi Papua juga akan diselenggarakan melalui referendum/Pepera guna meminta pendapat seluruh masyarakat Irian Barat mengenai statusnya untuk kembali ke Indonesia. Pelaksanaan Pepera sebagai keputusan politik yang disaksikan oleh masyarakat internasional sendiri kemudian digelar pada tahun 1969 atas pengawasan PBB dan diikuti oleh seluruh perwakilan suku-suku di Irian Barat dan berjalan secara demokratis serta mencerminkan keinginan mayoritas masyarakat Papua untuk

kembali bergabung dengan NKRI. Menatap Masa Depan Kini, 51 Tahun sudah Irian Barat yang kini disebut dengan Papua menjadi bagian integral NKRI. Selama masa itu pula, berbagai kemajuan penting telah dicapai dengan pesat oleh Papua, terutama setelah reformasi dan pemberlakuan UU No.21 Tahun 2001 tengan Otsus Papua. Persoalan perbaikan HAM, kemajuan infrastruktur, peningkatan SDM daerah, pemerataan ekonomi dan percepatan pembangunan telah menjadi prioritas sekaligus mengalami akselerasi yang jauh lebih cepat dibanding masa sebelumnya. Karena itu, tidak relevan lagi mempersoalkan status integrasi Papua kembali sebagai wilayah sah NKRI. Baik secara de juremaupun de fakto, Papua merupakan wilayah integral Negara Kesatuan Republik Indonesia merujuk pada proses politik demokratis dalamact of self determination (penentuan pendapat rakyat/Pepera) tahun 1969 yang menyatakan bahwa masyarakat Papua

bergabung kembali dengan NKRI, serta hukum internasional yakniResolusi PPB No. 2504 yang ditetapkan Sidang Umum PBB, 19 November 1969 tentang pengakuan terhadap hasil Pepera. Seluruh bangsa Indonesia harus memahami sejarahnya secara utuh dan menatap masa depan Papua dengan optimisme. Seluruh perhatian dan potensi haruslah diarahkan untuk menjawab berbagai tantangan pembangunan Papua masa kini dan cita-cita mewujudkan kemajuan dan kesejahteraan seluruh masyarakat Papua. Isu-isu separatisme, gangguan keamanan oleh OPM, internasionalisasi masalah pembangunan Papua dan mempersoalkan legitimasi kembalinya Papua ke NKRI hanya akan kontraproduktif bagi kepentingan seluruh masyarakat Papua dan akan memecahbelah persatuan masyarakat Papua sebagai bagian integral bangsa Indonesia. Seluruh masyarakat hendaknya juga senantiasa meningkatkan kesadaran dan menolak setiap upaya berbagai kelompok baik dalam negeri maupun asing yang mencoba untuk merongrong kedaulatan NKRI atas Papua dan memprovokasi masyarakat agar larut dalam adu domba dan penyesatan informasi yang dapat mengganggu jalannya roda pembangunan nasional di Papua. Masyarakat Papua berhak untuk ikut serta menikmati kemajuan pembangunan bersama NKRI dalam kondisi damai dan tenteram tanpa kembali mengusik status Papua sebagai bagian final NKRI. ***

Oleh: H. Imam Muthowali, Direktur BMT Nurul Islam

Menelusuri Hati BARANG siapa yang mengenal dirinya maka sungguh dia telah mengenal Tuhannya (makrifatullah) dan ia takkan mampu mengenal dirinya bila ia tak mengenal hatinya. Sayang, kebanyakan manusia tidak mampu mengenal hati dan dirinya. Ada hijab tebal yang menutupi hati, hingga ia terhalang dari musyahadah (penyaksian), muraqabah (mendekati), dan mengenal sifat-sifat-Nya. Menurut Al-Hakim Al-Tirmidzi, ada empat stasiun hati, yakni dada (shadr), hati (qalb), hati-lebih-dalam (fu’ad), dan inti-hati-terdalam (lubb). Dijelaskan Al-Hakim AlTirmidzi, posisi shadr pada hati sama seperti putih mata

pada mata. Shadr sebagai lapisan pertama hati adalah tempat masuknya bisikan dan penyakit sebagaimana putih-mata diserang oleh keluarnya keringat dan radang. Apa yang masuk ke dalam shadr jarang terasa. Ia tempat masuknya sifat dengki, syahwat, angan-angan, dan berbagai keperluan. Kadangkala dada terasa sempit dan kadangkala merasa lapang. Ia tempat berkuasanya nafs alammarah bi al-su’ (jiwa yang memerintahkan keburukan). Shadr juga tempat cahaya Islam, tempat menjaga pengetahuan yang didengar dan dipelajari. Dari shadr keluar

berbagai bisikan kehendak dan pikiran. Hati (Qalb) adalah lapisan kedua yang berada di dalam shadr. Posisinya sama seperti hitam-mata yang berada di dalam mata. Hati merupakan sumber cahaya iman, cahaya khusyuk, takwa, cinta, ridha, yakin, takut, harap, sabar, dan qana’ah (merasa cukup). Hati juga sumber pokok-pokok pengetahuan, sebab ia ibarat sumber mata air, sementara shadr ibarat telaga. Dari hati muncul keyakinan, pengetahuan, dan niat hingga keluar menuju shadr. Fu’ad sebagai lapisan ketiga seperti biji mata yang terdapat dalam hitamnya mata.

Fu’ad adalah lokus makrifat, lintasan hati, dan penyaksian. Perumpaan lubb seperti cahaya penglihatan pada mata. Lubb adalah cahaya tauhid dan cahaya pengesaan. Mengkaji empat stasiun hati itu membutuhkan perenungan mendalam. Menjaga hati agar cahaya tetap bersinar terang menapaki kebenaran jelas diharapkan. Nabi Muhammad SAW berpesan, “Istafti qalbak, mintalah fatwa pada hatimu, kebaikan adalah sesuatu yang membuat jiwa dan hati tenang dan keburukan adalah sesuatu yang membuat jiwa gelisah dan hati bimbang”. Untuk menilai baik atau buruknya perbuatan kita, biarlah hati kita bicara. Sedang me-

nurut dhohiriah jika kita ingin mengetahui seperti apa dirikita, maka bisa dideteksi dengan bertanya kepada orangorang yang berada di sekelilimg kita (al Hadist). Dari kondisi tersebut maka munculah apa yg disebut akhlaq, Akhlaq menurut al-Ghazali adalah "suatu kemantapan jiwa yang menghasilkan perbuatan atau pengamalan dengan mudah, tanpa harus direnungkan dan disengaja. Jika kemantapan itu sudah melekat kuat, sehingga menghasilkan amal-amal yang baik, maka ini disebut akhlaq yang baik. Jika amal-amal yang tercelalah yang muncul dari keadaan itu, maka itu dinamakan akhlaq yang buruk" ***

Sabtu, 3 Mei 2014 bertentangan dengan dunia pendidikan. Bagaimana lagi mereka di kemudian hari? Kondisi memprihatinkan ini harus dicarikan solusinya bersama-sama. Kita tidak bisa mencari siapa yang benar dan siapa yang salah dalam setiap persoalan itu. Yang jelas, mari

5

buka hati, pikiran, dan jiwa. Kembalikan kesadaran jika maju dan berkembangnya satu negara berawal dari pendidikan pada anak bangsa. Bagus pendidikan untuk mereka, maka akan majulah bangsa ini di masa depan. Kembali, ini tugas kita bersama. ***

C akap B ijak "KALA hati terisi perasaan tiada tara yang disebut cinta dan merasakan kedalaman, keindahan, dan kebahagiaan karenanya, maka Anda akan menyadari bahwa dunia pun telah berubah." (Jiddu Krishnamurti, Penulis dan Filsuf)

"DI tiap jengkal kehidupan, sang hujan memang harus tercurahkan. Kadang hari-hari memang harus dilalui dalam selingkup awan kelabu dan kedukaan"

(Henry Wadsworth Longfellow, Pujangga)

M enyanyah Anak Iblis

Nikolaus Wartawan Haluan Kepri SEJARAH keberadaan manusia di ini bumi tidak lepas dari peran iblis yang telah berkarya sejak manusia pertama di ciptakan. Sejak saat itu, iblis berusaha merasuki hati dan pikiran manusia pertama dan sukses mengambil ruang di dalam diri manusia. Manusia akhirnya jatuh ke dalam dosa dan mendapat sanksi dari Allah. Dan si iblis terus berkarya tanpa henti pada setiap sisi, ruang, waktu, kepentingan dan persoalan anak manusia untuk memperluas ruang kerja serta kerajaannya. Pada setiap bentuk kejahatan dalam pandangan manusia secara umum dan dalam kaca mata hukum, itu adalah produk dari karya iblis yang merasuki ruang hati, pikiran dan mulut manusia. Sehingga tidak jarang kita mendengar lontaran kata iblis dialamatkan kepada mereka yang melakukan kejahatan sebagai luapan amarah atau ketidakpuasan dan rasa sakit hati. Seiring usia bumi bertambah tua dan manusia terus bertambah jumlahnya, lahan

garapan iblis pun kian meluas. Sebab setiap insan manusia yang lahir diperhadapkan pada dua pilihan apakah menjadi anak Allah atau menjadi anakanak iblis. Tentunya kalau ditanya, kita pasti menjawab ingin menjadi anak-anak Allah. Dan kita semua menolak bila dicap anak-anak iblis. Namun fakta menunjukkan bahwa kita lemah dan takluk dengan bisikan, bujukan dan ajakan si iblis yang menawarkan sesuatu yang nikmat dibalik sebuah fenomena hidup dan kepentingan. Berbagai kejahatan tampak di mata kita yang dilakoni anak manusia di sekitar kita. Ada pembunuhan, perampokan, pengrusakan, pencurian, pemerkosaan, pencabulan, penipuan, penzaliman, pembakaran manusia atau fasilitas, pemukulan, penganiayaan, cemooh, cacian, amarah, dendam, irihati, mafia, korupsi, money politic, menggelembungkan suara pada pemilu, dan masih banyak perilaku kejahatan. Semua itu adalah produk dari karya iblis yang terus memperluas ruang kerja dan kerajaan dalam diri kita. Sebuah pertanyaan reflektif bagi kita, apakah kita masih terus membuka ruang bagi karya iblis atau mulai bertekad untuk menutup ruang bagi kerja iblis? Saya yakin setiap orang pasti menjawab ingin menutup ruang kerja iblis di dalam dirinya. Menjadi soal, beranikah kita meninggalkan segala kenikmatan duniawi yang didapatkan dari kejahatan?

√ Nonaktifkan Komisioner Panwaslu Batam - Makin seru aja nih! √ PLN Lakukan Pemadaman Bergilir - Datang lagi penyakit lama. REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P o j o k

Editor : Fery Heriyanto, Layouter: Yogi Pranata


CMYK

Meranti

Sabtu, 3 Mei 2014

6

Banyak Sekolah Masih Terisolir SELATPANJANG (HK) — Hingga saat ini masih banyak sekolah di Kabupaten Kepuluan Meranti masih terisolir. Hal ini dinilai wajar, karena merupakan daerah pemerkaran. Disamping itu juga akses infrastuktur jalan dan transportasi masih minim. nyak anak-anak usia sekolah Ruslan Liputan Meranti belum lagi persoalan dihadapkan penyebaran guru yang belum merata dan masih terbatas terutama untuk bidang studi eksakta. Diperburuk lagi minimnya sarana dan prasana gedung sekolah menjadi salah satu penyebab banyaknya anak-anak diberbagai pelosok daerah terisolir ini harus belajar di sekolahsekolah yang marginal. Hal ini diakui Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kepulauan Meranti Drs H Bahtiar, bahwa saat ini masih banyak ditemukan di Meranti anak-anak usia sekolah tapi tidak sekolah. Selain itu, juga masih ditemukan anak-anak usia sekolah yang terpaksa harus bersekolah di sekolahsekolah marginal khususnya dipelosok-pelosok pedesaan Meranti. “Ini semua merupakan bagian dari rumitnya penataan pembangunan pendidikan di Meranti. Masih ba-

harus belajar diraung kelas yang tak layak. Kita apresiasi positif upaya-upaya yang telah dilakukan kawan-kawan di Gerakan Meranti Berkibar GMB), dengan membangun kepedulian sosial dari berbagai pihak untuk memberikan bantuan pada anakanak sekolah di berbagai pelosok pedesaan terpencil,seperti di Nerlang, Tg. Peranap maupun dikelas jauh SD Negeri 12 Tg. Peranap yang terletak di Parit Ambai maupun Penggaran desa Mengkikip” ujar Kadisdikbud Meranti saat menyikapi upaya konkrit menyikapi masih mininmya faslitas pendidikan di berbagai pelosok pedesaan terpencil. Menurutnya, mininya sarana infrasktruktur dasar terutama jalan dan jembatan menjadi penyebab banyaknya anak-anak di pelosok pedesaaan terpencil harus belajar diruang-ruang kelas yang tak layak. Dengan kondisi jalan yang relatif lecah, becek dan belum terakses

dengan sarana-sarana pendidikan dasar menyebabkan masayrakat berupaya membangun kelas-kelas belajar seadanya untuk menampung kebutuhan pendidikan anakanak. Selain itu, sebaran penduduk yang tidak merata, dengan kondisi bentangan alam yang berpulau juga menjadi penyebab kenapa masih ditemukan sekolahsekolah marginal di darah ini. Termasuk keberadan lokal jauh SD Negeri 12 Parit Ambai dan Penggaran Air Mabuk di desa Tanjung Peranap. Belasan siswa di kelas jauh di dua dusun ini terpaksa haus belajar dengan kondisi kelas seadanya. “Kita sedang menyusun format yang tepat untuk menguraikan berbagai persoalan aktifitas belajar di berbagai sekolah-sekolah marginal tersebut. Untuk itu, kita berharap upaya penanangannya juga tidak bisa dibebankan pada pundak Disdikbud sendiri, melainkan harus melibatkan lintas sektoral. Bagaimanapun juga, munculnya sekolah-sekolah marginal ini bermuara dari kondisi sosial, ekonomi dan geografis yang menjadi bagian dari dinamika pembangunan di Meranti. Untuk itu, upaya pengentasannya harus melibatkan semua pihak” bebernya. Dukung Upaya GMB Ditempat terpisah DR Agusnimar tokoh masyarakat Meranti yang juga dosen Universitas Islam Riau mengatakan, peringatan Hardiknas tahun ini harus menjadi era kebangkitan pembangunan pembangunan sumber daya manusia di Meranti. Hadirnya Gerakan Meranti Berkibar yang digegas kalangan aktifitas muda di Meranti harusnya menjadi pelecut semangat bagi semua pihak untuk bisa saling bahu membahu membangun pendidikan di Meranti yang masih dihadapkan dengan berbagai persoalan rumit. Pemerintah melalui Disdikbud Meranti harus segera menyusun format yang tepat untuk menjawab berbagai persoalan pendidikan terutama dipelosok-pelosok pedesaan terpencil yang masih termarginalkan. ***

RUSLAN/HALUAN KEPRI

MINIM FASILITAS — Puluhan anak-anak usia sekolah dari Komunitas Adat Tertinggal (KAT), Dusun Nerlang, Kecamatan Tebing Tinggi Timur, sedang melakukan kegiatan belajar sambil bermain bersama sejumlah relawan Gerakan Meranti Berkibar (GMB). Mereka terpaksa belajar di sekolah yang tak layak, hal ini disebabkan minimnya fasilitas dan sarana belajar.

Pemerintah Dorong Peningkatan Budidaya Tanaman Padi SELATPANJANG (HK) — Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Meranti, H Iqaruddin mengatakan Pemerintah daerah akan terus mendorong peningkatan budidaya pertaian, khususnya tanaman padi. Pasalnya, Kepulauan Meranti memiliki potensi sebagai penghasil padi. Hanya dengan perlakuan tradisionil saja, dan dengan berbagai keterbatasan infrastruktur, Petani di Desa Bina Maju, salah satu desa di Kecamatan Rangsang Barat bisa menghasilkan 5,3 Ton padi per hektarnya. “Ini menunjukkan daerah kita ini memiliki potensi penghasil padi. Jika hasil padi

terus meningkat dari tahun ke tahun, tentu akan memberikan dampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat,” ujar Iqarudin, Kamis (1/5). Sekda mengatakan, saat ini petani kita masih mengalami berbagai kesulitan terkait keberadaan infrastruktur dasar pertanian. Mulai dari tanggul, pintu Klep air, saluran air dan lain sebagainya. Bahkan umumnya sarana pertabnian tersebut diadakan atau dibangun semasa pemerintahaan Bengkalis. Tentu saja kondisi tersebut saat ini tidak bisa lagi mendukung usaha masyarakat itu. Untuk itulah pemerintah

kabupaten masih terus meminta dukungan anggaran pembangunan dari Kementerian Pertanian. Seperti yang sudah kita terima beberapa tahun terakhir ini. Baik berupa pembukaan lahan pertanian tanaman padi baru, maupun bibit unggul dan juga berbagai peralatan yang dibutuhkan petani. Hanya saja bantuan tersebut tentu masih sangat banyak lagi yang dibutuhkan petani. Sebab jika mengandalkan keuangan dari APBD kabupaten, maka program pembangunan bidang pertanian tersebut akan mengalami hambatan. “Kita berharap ada dukungan kuat

CMYK

dari Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat, sehingga rencana pembukaan lahan cetak sawah baru akan terus dilanjutkan. Kita punya potensi lahan pertanian padi hingga 5.000 hektare. Dan hingga saat ini kita baru berhasil mewujudkannya sekira 500 hektar,” jelasnya. Ke depan program peningkatan budidaya pertanian tanaman padi tersebut akan semakin ditingkatkan. Dan juga optimis jika pertanian tanaman padi tersebut mendapat dukungan kuat dari provinsi dan pusat, Meranti akan berhasilsebagai salah satu daerah penghasil padi.(hmg)

Editor: Arment, Layouter: Syahril


Sambungan Dari Halaman 1

The Citizen Beralih ke persiapan tuan rumah, Everton tengah berada dalam dilema saat menjamu City. Jika berhasil menang, mereka akan melancarkan jalan rival sejati, Liverpool mengakhiri penantian 24 tahun mengejar trofi Premier League. Everton sendiri butuh poin untuk bisa menjaga asa mereka menembus 4 besar. Tetapi dengan selisih 4 poin dari Arsenal, Everton tak bisa menentukan nasib mereka sendiri. Menjamu City, Everton tak bisa menurunkan pemain pinjaman Ga-

reth Barry berdasarkan klausul peminjaman kedua klub. Ross Barkley bakal menggantikan perannya sebagai pengatur serangan dengan Leon Osman bermain lebih dalam. Rentetan pemain cedera juga menghambat The Toffees untuk menurunkan kekuatan terbaiknya. Pilihan pertama di sektor belakang, Phil Jagielka, Sylvain Distin bersama gelandang atraktif Kevin Mirallas besar kemungkinan akan absen pada laga kali ini. John Stones dan Antolin Alcaraz bakal kembali berduet di be-

lakang. Gerard Deulofeu dan Steven Naismith bakal menjadi starter di kedua sisi dengan Steven Pienaar masih berada di dalam ruang perawatan cedera. Everton hanya kalah dua kali dalam 25 laga terakhir yang digelar di Goodison Park, dan sudah meraih 4 kemenangan kandang terakhir menjamu Manchester City. Namun kubu tuan rumah perlu tetap mewaspadai performa Manchester City yang hanya merasakan dua kekalahan dalam 24 laga. (bln/bbc)

cukup dan terukur untuk menyatakan Bank Century menimbulkan risiko sistemik. Selain itu, Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak Kementerian Keuangan, Fuad Rahmany mengatakan bahwa Bank Century secara finansial adalah bank kecil sehingga tidak akan menimbulkan risiko yang signifikan terhadap bank lain. Agus Martowardojo yang saat ini menjabat Gubernur BI pun telah menyampaikan kepada Sri Mulyani agar berhati-hati mengambil keputusan tersebut dengan informasi terbatas karena akan ditunggu oleh masyarakat. Namun, akhirnya Bank Century tetap dinyatakan sebagai bank gagal berdampak sistemik. Adapun dalam kasus dugaan korupsi ini, negara diduga mengalami kerugian sebesar Rp689,394 miliar terkait pemberian FPJP dan Rp6,762 triliun dalam penetapan Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistemik. Sudah Lapor SBY Sri Mulyani, mengaku telah melaporkan keputusan ditetapkannya Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistemik kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Wakil Presiden RI saat itu Jusuf Kalla (JK) pada Jumat, 21 November 2008. Laporan ke SBY dilakukan setelah rapat Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) yang diketuai Sri Mulyani, dengan pihak Lembaga Penjamin Sosial (LPS) dan pejabat Bank Indonesia. "Sesudah pengambilan keputusan saya lapor ke presiden, cawapres melalui pesan singkat," ujar Sri. Setelah itu, Sri Mulyani bersama Boediono, Gubernur BI saat itu, menemui JK pada 25 November 2008. Saat itu disampaikan bahwa telah ditetapkan Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistemik dan telah diambil alih oleh LPS. Sri Mulyani mengaku saat itu memang tidak dilaporkan kondisi krisis perekonomian.

"Saya tidak perlu melaporkan kondisi krisis, semua juga tahu krisis," katanya. Penetapan Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistemik diputuskan dalam rapat KSSK pada 21 November 2008 pagi hari. Setelah itu, Bank Century diambil alih oleh LPS. Sri Mulyani mengakui keputusan itu dilakukan secara cepat. Menurut Sri, ia hanya diberi waktu oleh BI sekitar 4,5 jam untuk memutuskan apakah akan menyelamatkan Bank Century atau menutup bank itu. Menurut Sri, langkah penyelamatan akhirnya diambil dengan pertimbangan untuk mencegah krisis ekonomi dan agar sistem keuangan tidak mengalami permasalahan. Kemudian, penyetoran dana penyertaan modal sementara (PMS) dilakukan oleh LPS mulai 24 November 2008. Hingga tanggal 24 Juli 2009, PMS yang diberikan seluruhnya mencapai Rp6,762 triliun. Jumlah PMS yang diberikan pun meningkat tajam dari yang semula hanya Rp632 miliar. Berdasar kesaksian Sri tersebut, Jaksa Penuntut Umum Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) juga memanggil JK untuk bersaksi di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (5/5) untuk terdakwa Budi Mulya. "Ke Pak JK surat sudah disampaikan," ujar Jaksa KMS Roni. Namun, menurut Roni, JK belum memberikan konfirmasi untuk hadir. Jika JK menyatakan tidak bisa hadir, maka Senin mendatang masuk pada pemeriksaan saksi ahli. "Pak JK belum konfirmasi. Tapi kemungkinan bisa hari Kamis (8/5) kalau tidak bisa hari Senin," terang Roni. Selain JK, sebelumnya JPU KPK juga telah memanggil Wakil Presiden RI Boediono. Boediono sudah menyatakan bisa hadir di persidangan pada Jumat (9/5). (ant/tmp/kcm/rol)

Dari Halaman 1

Sri Mulyani selaku Ketua Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK), Boediono selaku anggota KSSK, Raden Pardede selaku Sekretaris KSSK, pihak BI lainnya, serta pihak Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Puncak kekesalan Sri Mulyani kepada BI karena dana talangan ke Bank Century terus bertambah. Dia bahkan sampai melontarkan pernyataan "bisa mati berdiri" bila dana talangan terus-terusan membengkak. "Kalau angkanya meloncatloncat seperti itu saya bisa mati berdiri," kata Sri. Saat itu, Sri Mulyani kaget ketika terjadi peningkatan biaya penanganan Bank Century karena LPS melaporkan capital adequacy ratio (CAR) Bank Century turun drastis dari negatif 3,53 persen menjadi 35,92 persen. Semula, angka penyelamatan Rp632 miliar meningkat menjadi Rp4,6 triliun. "Saya kaget Rp 632 miliar jadi Rp 4,6 triliun. CAR 3,2 persen jadi minus 35,92 persen," ujar perempuan yang kini menjabat Direktur Pelaksana Bank Dunia ini. Katanya, keputusan penyelamatan Century dilakukan untuk mencegah krisis ekonomi dan agar sistem keuangan tidak mengalami permasalahan. Adapun penetapan Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistemik diputuskan dalam rapat KSSK pada 21 November 2008 pagi hari. Setelah itu, Bank Century diambil alih oleh LPS. Sebelum keputusan itu, pada rapat pra-KSSK tanggal 20 November 2008, Ketua Dewan Komisioner LPS Rudjito telah menyampaikan bahwa dalam keadaan normal seharusnya Bank Century tidak dikategorikan sebagai bank gagal berdampak sistemik. Pernyataan itu didukung oleh Kepala Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan, Anggito Abimanyu yang menyampaikan bahwa analisis risiko sistemik yang diberikan BI belum didukung data yang

Dari Halaman 1

Andri Sobari AKP Sulaeman, Jumat (2/5). Menurut Sulaeman, pihaknya belum bisa memastikan berapa jumlah anak yang menjadi pencabulan karena diduga tidak semua laporan orangtua korban yang anaknya disodomi adapun dari korban yang mengaku hanya dilecehkan saja seperti dipeluk dan dicium oleh tersangka yang juga pernah menjadi korban sodomi pada Desember 2013. Kata dia, saat ini jajaran Sat Reskrim Polres Sukabumi masih terus memeriksa secara maraton terhadap anak-anak yang menjadi korban pelecehan seksual yang dilakukan oleh AS. Karena itu, tidak menutup kemungkinan jumlah korban akan terus bertambah, karena sampai saat ini masih ada beberapa orang tua korban yang melaporkan kasus serupa kepada pihaknya. "Untuk mengembangkan kasus ini kami juga telah memanggil pihak Dinas Pendidikan Kota Sukabumi untuk dimintai keterangan. Itu karena seluruh korbannya adalah anak di bawah umur yang ratarata usianya berkisar 8-13 tahun," tambahnya. Kasus ini terungkap pertama kali berawal dari laporan Ju (36), orangtua dari MDR (11), salah satu korban dari AS, Kamis (1/5) lalu ke Mapolres Sukabumi. Informasi dari Ju, awalnya ia mendapati putranya, MDR, berperilaku sedikit berbeda dari biasanya. Bocah tersebut mengeluhkan sakit di bagian anusnya. Setelah ditanya, MDR akhirnya mengaku telah dilecehkan oleh Emon. Aksi asusila itu dilakukan pelaku di pemandian Liosanta, Citamiang, Kota Sukabumi, pada Minggu (27/4) lalu sekitar pukul 12.00. Lain lagi cerita orangtua korban SA yang mengaku baru tahu anaknya menjadi korban tidak senonoh yang dilakukan oleh tersangka setelah ada ramai-ramai warga yang mengatakan banyak anak-anak yang menjadi korban pelecehan seksual. Setelah ditanya kepada anaknya sendiri ternyata, anaknya tersebut juga menjadi korban bejat

Sabtu, 3 Mei 2014

AS, akhirnya warga memilih melaporkan kasus tersebut kepada pihak kepolisian. "Seluruh korbannya adalah para tetangga dan anak-anak yang rumahnya masih satu daerah dengan tersangka yakni di Kampung Lio Santa, Kecamatan Citamiang," katanya. Dirayu dengan Uang Rp50 Ribu Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Hari Santoso mengungkapkan, pelaku AS merayu para korban dengan iming-iming uang. Dikatakan, untuk menjerat para korbannya tersebut, tersangka yang merupakan warga Kampung Lio Santa, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi ini dengan cara membujuknya dengan memberi uang Rp25 ribu-Rp 50 ribu. Setelah korbannya terbujuk, langsung di bawah ke semak-semak atau kebun dan bekas pemandian air panas Lio Santa yang kemudian dicabuli. Korban nekat melakukan hal tidak senonoh tersebut dikarekan pernah juga menjadi korban pelecehan seksual yang dilakukan oleh dua pria pada Desember 2013 lalu, sehingga penyakit seksual seperti itu muncul di benak tersangka dan akhirnya melampiaskannya kepada anak-anaknya. "Mayoritas korban adalah tetangga tersangka dan sampai saat ini kami masih melakukan pengembangan karena tidak menutup kemungkinan jumlah korban bertambah, seiring semakin banyak orangtua korban yang melapor akibat kelakuan bejat tersangka," tambahnya. Komnas PA Gugat JIS Sementara itu, untuk kasus pelecehan seksual di Jakarta International School (JIS), Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) akan melayangkan gugatan perdata. Gugatan itu menyusul gugatan pidana yang sudah dilayangkan Jumat (2/5) kemarin. "Nanti perdatanya juga akan kami laporkan," ujar Ketua Komnas Anak Arist Merdeka Sirait di Jakarta. Ia menyatakan gugatan perdata dilayangkan untuk melindungi nasib 200 siswa sekolah

tersebut. "Jadi bukan hanya untuk korban, tapi juga untuk siswa lainnya," ujarnya. Dengan adanya kasus ini, sekolah dianggap lalai dalam menjaga keselamatan murid dari predator seksual yang berkeliaran di sekolah tersebut. Secara pidana, pengelola sekolah sudah dilaporkan atas dasar Pasal 54 Undang-Undang Tentang Perlindungan Anak. Dalam undang-undang itu, sekolah dianggap lalai karena tak bisa mencegah terjadinya tindak kekerasan di dalam zona sekolah. Hal ini dilaporkan Arist setelah kasus kekerasan seksual di sekolah tersebut terjadi secara berulang. Komnas Anak juga menggunakan Pasal 71 Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional. Sekolah dianggap lalai dalam menyelenggarakan kegiatan belajarmengajar karena melanggar pasal tentang legalitas pendidikan usia dini itu. Pelanggaran ini secara tidak langsung berakibat sistem pembimbingan, perlindungan, dan pengajaran anak menjadi rapuh. Gugatan perdata juga sudah dilayangkan keluarga korban ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Sekolah digugat karena merugikan korban secara material dan nonmaterial. Nilai gugatan ditaksir mencapai US$ 10 juta. Sekolah juga diminta ditutup karena masalah legalitas demi mencegah tindak pidana kekerasan seksual itu berulang. Di JIS, pada periode JanuariMaret 2014, terjadi sejumlah kasus kekerasan seksual. Enam orang telah dijadikan tersangka dalam kasus ini. Kasus bermula dari laporan orangtua korban yang mengamati perubahan perilaku anaknya. Ternyata si anak mengaku mendapat kekerasan seksual oleh petugas kebersihan di sekolahnya. Belakangan muncul laporan lain ke komisi pemerhati anak yang dilayangkan korban lain. Menurut data Komisi Perlindungan Anak Indonesia, korban mengaku tak hanya dilecehkan oleh petugas kebersihan, namun juga guru asing di sana. (ant/rol/tmp)

Dari Halaman 1

Anas Desak Demokrat 2010. Anas mengatakan dia telah berkali-kali memberi pernyataan yang mendesak KPK memeriksa SBY dan Ibas. Baik secara langsung maupun melalui tim pengacaranya, desakan ini kerap dilontarkan Anas. Tak hanya menyinggung SBY dalam soal Hambalang, Anas juga mengarahkan telunjuknya ke Ketua Umum Demokrat itu. Kali ini dia menyebut SBY juga perlu diperiksa KPK untuk kasus Bank Century. Tudingan ini, kata Anas, didasarkan pada sekumpulan informasi dari sumber yang mengetahui detail kasus Century.

"Pak SBY juga tahu soal kasus Bank Century. Memang Pak SBY pernah bilang, 'Saya tidak tahu, saya tidak dilapori,' dan seterusnya. Tetapi, yang saya tahu, Pak SBY tahu betul tentang itu dan dilapori," tutur Anas. Terpisah, Kuasa hukum keluarga SBY, Palmer Situmorang menyebut serangkaian pernyataan Anas sebagai upaya serangan. Menurut dia, tudingan tersebut disusun untuk menghancurkan Partai Demokrat. "Ini sudah cerita lama diperbarui sebagai character assasination untuk menghancurkan Parati Demokrat," ujarnya. Seperti diketahui, Anas dije-

Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) ringan sampai berat yang memiliki riwayat kontak erat dengan kasus MERS-CoV juga patut masuk dalam perawatan khusus. Dari Surabaya dilaporkan, mewabahnya virus corona (middle east respiratory syndrome corona virus/MERS-CoV) di Arab Saudi membuat Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, menerapkan kebijakan mengharuskan jamaah umroh menjalani dua vaksinasi. Kepala Dinkes Kota Surabaya Febria Rachmanita mengatakan, virus MERS-CoV belum memasuki Surabaya. Namun demikian, pihaknya melakukan berbagai upaya pencegahan dan antisipasi. Mulai dari memberikan surat edaran untuk rukun tetangga (RT)/ rukun warga (RW) hingga ke travel

biro penyelenggara haji di Surabaya untuk waspada virus MERS. Dalam surat edaran itu ditulis cara yang paling ampuh untuk mengantisipasi virus MERS yaitu menjaga daya tahan tubuh. Ini karena daya tahan tubuh yang kuat merupakan satu-satunya cara yang mencegah virus MERS. “Para jamaah umroh di Surabaya juga harus minum vitamin untuk meningkatkan daya tahan tubuh,� ujarnya, Kamis (1/5) malam. Upaya lainnya yaitu menerapkan pola hidup bersih sehat (PHBS) seperti cuci tangan. Kemudian pihaknya mewajibkan para jamaah yang akan berangkat umroh harus menjalani dua vaksinasi yaitu influenza dan meningitis di Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Tanjung Perak dan Bandara Juanda. (rol)

pemberitaan indikasi pelanggaran Pemilu yang disinyalir dilakukan oleh penyelenggara Pemilu di Kepri," kata Suradji di Tanjungpinang, kemarin. Jika ada indikasi pelanggaran yang sudah terendus media, sebaiknya tim DKPP segera memanggil pihak-pihak terkait agar ada efek jera bagi penyelenggara pemilu ke depannya. Menurut Suradji, hal tersebut penting dilakukan agar kualitas Pemilu yang diidam-idamkan banyak pihak dapat terwujud yakni Pemilu yang baik, jujur, akuntabel dan transparan. "Tim Pemeriksa DKPP jangan takut dengan adanya intimidasi dari pihak-pihak yang berkepentingan. Tim Pemeriksa harus menunjukkan marwah dan harga dirinya kepada publik demi kepentingan bangsa dan negara," tegas Suradji. "Saya menengarai bahwa kecurangan yang dilakukan oleh penyelenggara pemilu lebih massif lagi

apabila terjadi di daerah-daerah lain khusunya daerah yang minim dari sorotan media. Kota besar saja terjadi pelanggaran apalagi di kota atau daerah-daerah terpencil di Kepri seperti ini," ujar kandidat Doktor Politik Islam Universitas Muhammadiyah Yogjakarta ini. Suradji mengatakan, Kepri merupakan daerah paling terlambat di nasional yang mengirimkan hasil rekapitulasi suara Pemilu di pusat. Seharusnya, hal seperti itu tidak terjadi, mengingat jumlah pemilih di Kepri sedikit. "Penyelenggara Pemilu Kepri harus diberikan syok terapi. DKPP wajib segera mengumpulkan bukti konkrit seputar indikasi pelanggaran Pemilu tersebut dan melaporkannya ke DKPP Pusat. Bila perlu, apabila terbukti, hak politik penyelenggara Pemilu dihapus atau dicoret, agar ke depan tidak terulang kembali. Tapi, hal itu tentu harus didukung dengan kepemimpinan dan regulasi yang kuat," tegas Suradji. ***

Dari Halaman 1

Sani: Jangan "Walaupun saat ini ada masalah, tetapi ini semua masih dalam on proses toh? Dan itu baru tuduh sana tuduh sini saja kan. Oleh karena itu, semua harus berjalan pada jalur yang benar, jangan lagi ada main tuduh," katanya. Soal dugaan adanya pihakpihak yang bermain dalam kisruh Pileg, Gubernur enggan mengomentarinya. "Itu bukan kewenangan saya untuk menjawab dan menilai itu. Yang kita harapkan, pemilu berjalan damai dan dengan benar. Dan saya berharap pada pemilihan presiden nanti, akan berjalan lebih baik lagi," pungkasnya. DKPP Harus Segera Bersikap Sementara itu, pengamat politik di Kepri, Suradji mengatakan, Tim Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) harus segera mengambil sikap untuk menyeleseikan persoalan indikasi kecurangan/pelanggaran Pemilu di Kepri. "DKPP harus pro aktif, tidak pasif menindaklanjuti informasi

Dari Halaman 1

"Nonaktifkan Komisioner nya dengan baik. Banyak pelanggaran pemilu yang tidak dituntaskan meskipun sudah ada laporan yang dilengkapi bukti-bukti," ujar Andi S Mukhtar. Dalam orasi yang dilakukan secara bergantian, demonstran menyampaikan dua tuntutan. Pertama, menuntut Panwaslu Batam untuk merekomendasikan penghitungan suara ulang di seluruh tempat pemungutan suara (TPS) di Kota Batam. Kedua, mendesak jajaran Panwaslu Batam mundur atau nonaktif jika tidak mampu menindaklanjuti seluruh pelanggaran Pemilu yang terjadi di Batam. "Seperti nasib Komisioner KPU Batam, seharusnya Panwaslu Batam juga dinonaktifkan karena tidak mampu menjalankan tugasnya. Kita minta Panwaslu Batam merekomendasikan penghitungan ulang di seluruh TPS Batam," katanya. Andi menegaskan, Panwaslu Batam tidak boleh mencle-mencle dalam membuat rekomendasi, sebagaimana sikap yang ditunjukkan pada pleno rekapitulasi di KPU Batam waktu itu. "Awalnya direkomendasikan penghitungan ulang, tapi ditarik kembali rekomendasinya. Itu kan namanya mencla-mencle," serunya lantang. Kekecewaan demonstran bertambah, karena setelah beberapa lama melakukan orasi, namun tak satu pun dari jajaran Panwaslu Batam yang mau menemui mereka. Massa sempat menyisir area Kantor Panwaslu Batam, tapi tak mendapati wasit Pemilu tersebut di tempat.

"Kita sangat kecewa, masa jam kerja begini tak ada orang Panwaslu Batam yang berkantor," sesal Caleg lainnya. Sekretaris Panwaslu Batam, M Yamin yang berupaya memberikan penjelasan kepada massa, dibuat pusing karena demonstran tak mau menerima. Massa beralasan Yamin tidak bisa mewakili Panwaslu Batam. Sorotan terhadap kinerja Panwaslu Batam terkait lemahnya penanganan terhadap kecurangan Pileg di Batam sudah sering dilontarkan berbagai pihak. Di antara kasus-kasus yang menonjol adalah, ditutupnya kasus dugaan politik uang (money politics) yang diduga dilakukan Caleg GT (DPRD Kepri), SS (DPRD Batam) dan VK serta EK. Alasannya, tidak cukup bukti. Untuk kasus GT dan SS, menurut Panwaslu Batam, saksi pelapor tak bisa membuktikan adanya dugaan politik uang terhadap Caleg yang bersangkutan. Pasalnya, ia tidak melihat langsung kejadiannya tetapi hanya mendengar penjelasan dari masyarakat. Atas persoalan tersebut, Masyarakat Independen Pemantau Pemilu (MIPP) sudah meminta agar sejumlah barang bukti dalam kasus dugaan politik uang yang sudah ditutup, dikembalikan. Hal itu lantaran MIPP ingin melaporkan kembali kasus tersebut ke Panwaslu Provinsi Kepri dan Bawaslu Pusat. "Kita minta BB-nya dikembalikan, kita mau melaporkan ke Panwaslu Kepri dan pusat," ujar ang-

gota MIPP Batam, Hubertus LD. Desakan pengembalian BB ini muncul, karena dipicu rasa ketidakpuasaan sejumlah aktivis LSM di Batam atas penutupan kasus dugaan money politik SS dan GT. Karena menurut mereka, bukti adanya politik uang sangat jelas, apalagi aksi itu tertangkap tangan masyarakat setempat. Tak hanya itu, aksi keduanya (SS dan GT) dipergoki oleh masyarakat di dua tempat yang berbeda. Sehingga menurutnya, bukti yang ditemukan sangat cukup untuk melanjutkan kasus itu ke kepolisian hingga ke pengadilan. "Apa kurangnya? pelapor dan saksi masyarakat sudah memberikan keterangan," tanya Hubertus dengan nada kesal. Dukungan Panwascam Pada kesempatan itu, demonstran juga menunjukkan pernyataan sikap jajaran Panwaslu Kecamatan dari 10 kecamatan di Batam yang menyatakan bahwa benar ada banyak kecurangan pelaksanaan Pileg di Batam. Atas dasar itu, 10 Ketua Panwascam (minus Kecamatan Rempang dan Galang) menuntut dilakukannya Pileg ulang, karena bila diteruskan maka dipastikan tidak memberikan maksimal. "Panwascam juga merekomendasikan Pemilu ulang," kata Petra Tarigan, Caleg dari Partai Nasdem. Setelah menyampaikan seluruh unek-uneknya, dan menyisir kantor Panwaslu Batam, demonstran akhirnya membubarkan diri secara tertib. (ays)

mereda sehingga dia melayangkan gugatan cerai melalui Pengadilan Agama Jakarta Pusat. Namun, Marshanda menolak bercerita lebih lanjut soal badai yang menerpa biduk rumah tangganya. "Sejauh ini aku belum bisa cerita," tepis dia. Marshanda dan Ben menikah pada April 2012 dan sudah memiliki putri, Sienna Ameerah Kasyafani. Dijumpai terpisah, Ben Kasyafani mengatakan, keretakan ru-

mah tangganya bersama Marshanda hingga berujung pada perceraian merupakan cobaan yang datang dari Tuhan. Makanya, lelaki kelahiran 4 Juli 1983 itu ingin agar rumah tangganya tetap utuh seperti sedia kala. "Saya lagi ada cobaan di rumah tangga, saya lagi ada cobaan yang sangat berat, lagi ada ujian," ucap Ben saat dijumpai di di kawasan Cibubur, Jakarta Timur. (kcm/kpl)

Dari Halaman 1

Gugat Cerai pertengkaran dan tak kunjung menemukan titik temu. Untuk mencegah pertengkaran terus terjadi, mereka pun memutuskan pisah rumah dan pulang ke rumah orangtua masing-masing. "Kami pisah rumah supaya bisa berpikir dengan tenang dan jernih. Kami ingin suasana yang memanas menjadi dingin. Kami juga ingin mengambil keputusan dengan bijak," kata Marshanda. Namun, persoalan tak kunjung

bloskan ke dalam tahanan KPK sejak 10 Januari lalu. Ia menjadi tersangka dalam tiga kasus gratifikasi, yakni proyek Hambalang, pengadaan vaksin PT Bio Farma Bandung, dan pengadaan laboratorium kesehatan di Universitas Airlangga. Belakangan, ia juga ditetapkan sebagai tersangka pencucian uang. Dalam pengusutan kasus pencucian uang itu, KPK telah menyita sejumlah aset Anas, antara lain tiga bidang tanah di Kabupaten Bantul dan dua lainnya di Kelurahan Matirejo, Daerah Istimewa Yogyakarta, serta tanah dan bangunan di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur. (tmp)

Dari Halaman 1

Belum Ada dunia maupun tingkat regional. Namun ia tak memungkiri jika dalam perkembangannya sudah terjadi kasus dimana penularannya dari manusia ke manusia maka kemungkinan akan ada peringatan atau larangan perjalanan. Terkait dengan adanya suspek di Batam, Kepulauan Riau, Tjandra mengungkapkan hasil laboratorium PCR-nya menunjukkan bukan MERS CoV. “Jadi sampai saat ini belum ada kasus MERS CoV di Indonesia,� ujarnya. Klasifikasi kasus seorang pasien dinyatakan MERS-CoV bila memenuhi kriteria sebagai berikut, demam di atas 38 derajat celcius, batuk, pneumonia dan memiliki riwayat perjalanan ke Timur Tengah dalam dua pekan sebelum sakit. Selain itu seseorang dengan

7

Editor: Yuti, Layouter: Ricoh Polda


CMYK

Sabtu, 3 Mei 2014

8

Cahaya Surah Al-Mujadilah URAH Al-Mujadilah adalah surah ke-58 dalam AlQur'an. Surah ini tergolong surah Madaniyah dan terdiri atas 22 ayat. Dinamakan Al-Mujadilah yang berarti wanita yang mengajukan gugatan karena pada awal surah ini disebutkan bantahan seorang perempuan yang menurut riwayat bernama Khaulah binti Tsa'labah terhadap sikap suaminya yang telah menzhiharnya. Hal ini diadukan kepada Rasulullah dan ia menuntut supaya beliau memberikan putusan yang adil dalam persoalan itu. Dinamai juga Al-Mujadalah yang berarti Perbantahan. Surah ini mempunyai ciri berbeda dari surah lain dalam AlQur'an. Dalam setiap ayat dalam surah ini, selalu terdapat lafaz Jalallah (lafaz ALLAH). Ada dalam satu ayat hanya terdiri dari satu lafaz, ada yang dua, atau tiga, dan bahkan ada yang lima lafaz, seperti pada ayat 22 dalam surah ini. Pokok-pokok isi, pertama, Hukum. Hukum zhihar dan sangsi-sangsi bagi orang yang melakukannya bila ia menarik kembali perkataannya, larangan menjadikan musuh Allah sebagai teman. Kedua, menjaga adab sopan santun dalam suatu majelis pertemuan, adab sopan santun terhadap Rasulullah SAW. Terjemahan Surah Al-Mujadilah ayat 1 s.d 6 1. Sesungguhnya Allah telah mendengar perkataan yang memajukan gugatan kepada kamu tentang suaminya, dan mengadukan (halnya) kepada Allah. Dan Allah mendengar soal jawab antara kamu berdua. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Melihat 1462. (QS. 58:1)

S

Interaktif

2. Orang-orang yang menzihar isterinya di antara kamu, (menganggap isterinya bagai ibunya, padahal) tiadalah isteri mereka itu ibu-ibu mereka. Ibu-ibu mereka tidak lain hanyalah wanita yang melahirkan mereka. Dan sesungguhnya mereka sungguh-sungguh mengucapkan suatu perkataan yang mungkar dan dusta. Dan sesungguhnya Allah Maha Pemaaf lagi Maha Pengampun. (QS. 58:2) 3. Orang-orang yang menzihar isteri mereka, kemudian mereka hendak menarik kembali apa yang mereka ucapkan, maka (wajib atasnya) memerdekakan seorang budak sebelum kedua suami isteri itu bercampur. Demikianlah yang diajarkan kepada kamu, dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. (QS. 58:3) 4. Barangsiapa yang tidak mendapatkan (budak), maka (wajib atasnya) berpuasa dua bulan berturut-turut sebelum keduanya bercampur. Maka siapa yang tidak kuasa (wajiblah atasnya) memberi makan enam puluh orang miskin. Demikianlah supaya kamu beriman kepada Allah dan Rasul-Nya. Dan itulah hukum-hukum Allah, dan bagi orang kafir ada siksaan yang sangat pedih. (QS. 58:4) 5. Sesungguhnya orang-orang yang menentang Allah dan Rasul-Nya pasti mendapat kehinaan sebagaimana orang-orang yang sebelum mereka telah mendapat kehinaan. Sesungguhnya Kami telah menurunkan buktibukti yang nyata. Dan bagi orang-orang yang kafir ada siksa yang menghinakan. (QS. 58:5) 6. Pada hari ketika mereka dibangkitkan Allah semuanya, lalu diberitakan-Nya kepada mereka apa yang telah mereka kerjakan. Allah mengumpulkan (mencatat) amal perbuatan itu, padahal mereka telah melupakannya. Dan Allah Maha Menyaksikan segala sesuatu. (QS. 58:6) ***

Haluan Kepri membuka rubrik Interaktif terkait penyelenggaraan MTQ XXV Tingkat Nasional di Batam. Masyarakat bisa mengirimkan SMS ke 085264088880 ------------------------------------------------------------“Barang siapa dikehendaki Allah akan mendapat hidayah (petunjuk), Dia akan membukakan dadanya untuk (menerima) Islam. Dan barang siapa dikehendaki-Nya menjadi sesat, Dia jadikan dadanya sempit dan sesak, seakan-akan dia (sedang) mendaki ke langit. Demikianlah Allah menimpakan siksa kepada orang-orang yang tidak beriman” (QS Al An'Am ayat 125). Semoga MTQ menambah keyakinan dan keimanan kita kepada Allah SWT..amin.. 08961753xxxx

Insert Masjid Raya Ganting WAL pembangunan Mesjid Kampung Gantiang ini dimulai pada 1805 berupa suatu bangunan surau kayu di atas tanah suku Chaniago Kampuang Gantiang berlantaikan kayu dengan dinding berplester tanah. Ukuran yang dibangun adalah 30 x 30 m. Konstruksi atapnya berundak-undak/bertingkat mirip atas Masjid di Pulau Jawa. Ada 3 tokoh Kampung gantiang dari suku Chaniago yang merencanakan pembangunan Masjid Raya Ganting. Ketiga tokoh tersebut adalah: Angku Gapuak, Angku Syech H. Uma, Angku Syech Kapalo Koto. Pada 1833 terjadi gempa bumi di Padang dan menimbulkan gelombang tsunami yang merambah sebagian besar Kota Padang. Masjid Raya Ganting termasuk bangunan yang selamat dari hantaman gelombang tsunami. Namun lantai batu Masjid terpaksa diganti dengan lantai campuran kapur kulit kerang dan batu apung. Pada 1910, Belanda mendirikan pabrik semen di Indarung Padang. Untuk memproduksi semen kepelabuhan Emma Haven (Teluk Bayur). Belanda membuka jalan batu melewati tanah ulayat Masjid Raya Ganting, hampir sepertiga dari tanah luas wakaf untuk Masjid Raya terpaksa digunakan untuk jalan. Sebagai kompensasi atas tanah tersebut Belanda membantu bagian depan dari Masjid mirip benteng yang disiapkan oleh zeni bangunan Militer Belanda. Sementara bangunan lantai diganti dengan pemasangan ubin lantai yang dipesan kepada NV. Yacobson Van De Berg & Co di Belanda beserta tukang untuk memasangnya. Sementara itu, etnis Cina dibawah komando Kapten Lo Chian Ko (Kapten 10) ikut mengerahkan tukang-tukang Cina untuk mengerjakan kubah yang dibuat persegi delapan mirip bangunan atap Vihara Cina. Begitu juga Mihrab tempat Imam memimpin shalat dan menyampaikan khutbahnya juga dibuat ukiran kayu mirip ukiran Cina. (wikipedia)

A

NET

DERMAWAN/HALUANKEPRI

ASTAKA MTQ Nasional di Batam yang berada di Dataran Engku Putri, Batam Centre tampak megah. Pembangunannya astaka tersebut sudah hampir rampung.

Transportasi Sudah Tersedia Mulai dari Kedatangan hingga MTQ Berakhir TANJUNGPINANG (HK) — Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), HM Sani mengatakan, Panitia Pelaksana Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXV tingkat Nasional telah menyiapkan seluruh transportasi untuk para tamu, undangan, dan peserta iven akbar tersebut. Sutana Liputan Tanjungpinang "Panitia menjamin seluruh transportasi, mulai dari kedatangan, selama penyelenggaraan, hingga selesai kegiatan MTQ Nasional ini. Pokoknya semua telah disiapkan," tegas Gubernur usai peringatan Hari Pendidikan Nasional tingkat Provinsi Kepri di halaman Kantor Gubernur di Dompak, Tanjungpinang, Jumat (2/5). Diketahui, untuk transportasi seluruh tamu dan peserta, dihandle oleh Dinas Perhubungan Kepri. "Setiap kendaraan akan ditanggungjawabi oleh seorang supir. Seluruh kendaraan akan selalu standby guna memberikan layanan kepada tamu undangan terutama para kafilah yang akan berlomba," ucap Sani. Seluruh penanggungja-

Profil

wab transportasi, lanjut Gubernur, diharapkan dapat menjalankan tugasnya dengan baik. "Jangan sampai saat kafilah memerlukan kendaraan untuk menuju tempat perlombaan, supir tidak ada di tempat. Hal seperti ini jangan sampai terjadi. Untuk itu, panitia yang bertanggungjawab untuk transportasi harus memastikan jika semua terlayani dengan baik," ucapnya lagi. "Transportasi adalah sesuatu yang sangat vital bagi kafilah. Apabila terlambat sampai di lokasi perlombaan maka akan berakibat fatal bagi kafilah tersebut. Untuk itu, sebagai tuan rumah, kita harus memberikan layanan terbaik. Sekecil apapun harus berjalan dengan baik dan optimal," tambah Gubernur. Seperti yang diberitakan sebelumnya, Panitia Pelaksana MTQ XXV tingkat Nasional

2014 akan menyiapkan sebanyak 324 unit mobil berbagai jenis untuk para kafilah dan rombongan dari masing-masing provinsi se-Indonesia. Selain itu panitia juga menyiapkan mobil untuk para menteri, gubernur, ketua DPRD provinsi yang akan hadir termasuk untuk dewan juri dan hakim. Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kepri, Muramis kepada Haluan Kepri menjelaskan, panitia MTQ Nasional di Batam akan menyiapkan untuk masing-masing provinsi sebanyak 6 unit mobil dengan total keseluruhan mencapai 324 unit kendaraan. "Itu diluar kendaraan untuk gubernur, ketua DPRD dari masing-masing provinsi yang hadir. Setiap provinsi akan disiapkan 2 unit bus 2 mobil Innova 1 Avanza guna mobilitas antarjemput kafilah dari hotel ke lokasi kegiatan MTQ. Sedangkan panitia juga akan menyiapkan mobil truk yang akan dihias oleh masing-masing provinsi pada malam pembukaan untuk acara devile," terang Muramis. Sementara untuk kendaraan dewan juri dan hakim, tambah Muramis, panitia akan menyiapkan 15 unit kendaraan Innova. Semua kendaraan akan ditempatkan di satu lokasi. Tentunya sudah lengkap dengan supir dan pemandunya. "Bila dewan juri dan hakim membutuhkan transportasi, tinggal mengontak panitia

Syarifah Munawarah

"Lebih Tertantang dengan Mesin Ketik" M

ENJADI salah satu kafilah yang berlaga di MTQ tingkat Nasional merupakan suatu kebanggaan. Demikian yang dirasakan Syarifah Munawarah, salah seorang kafilah yang mendapat kepercayaan mewakili Kepri pada cabang lomba Menulis Makalah Qur'an (MMQ). Dara kelahiran Tan-

jungbatu, Agustus 1993 silam ini mengatakan, merasa bangga dan senang menjadi salah seorang kafilah Kepri, apalagi mewakili pada lomba MMQ. "Dulunya saya cobacoba. Dan alhamdulillah, saya bisa. Dan mungkin ini akan menjadi hobi baru saya selain membaca," ucapnya saat berbincang dengan Haluan Kepri. Syarifah menjelaskan, dalam penulisan makalah AlQur'an, peserta diwajibkan menulis dengan mesin ketik. Dan mengetik dengan mesin ketik, ucap Syarifah, merupakan suatu tantangan. "Sebenarnya pakai mesin ketik itu lumayan sulit, lantaran belum terbiasa. Tapi enaknya kita jadi lebih teliti dan berhatihati," katanya lagi. Adapun persiapan yang ia lakukan, dara yang kini masih mengenyam pendidikan di Sekolah Tinggi

Agama Islam Abdurahman Tanjungpinang ini, sering menghabiskan waktunya di perpustakaan guna mencari buku yang akan dijadikan referensi tulisannya. "Saat ini saya sering menghabiskan waktu membaca buku di perpustakaan. Karena dalam tulisan nanti, peserta diwajibkan menggunakan istilah-istilah asing, dan juga untuk mencari referensi tulisan saya," paparnya lagi. Mahasiswi semester VI yang memiliki cita-cita sebagai ahli tafsir ini, memiliki target khusus dalam menyelesaikan tulisannya. Dari 8 jam yang diberikan panitia untuk menyelsaikan tulisan, ia menargetkan 7 jam tulisannya harus selesai. "Waktu yang diberikan panitia 8 jam. Tapi, saya punya target 7 jam, itu harus udah selesai. Makanya, saat ini saya harus fokus dan benar-benar menguasai materi," pungkasnya. (cw90)

CMYK

yang standbay di lokasi penginapan dan panitia akan mengontak supir dan pemandu untuk meluncur ke penginapan juri dan hakim," bebernya. Para petugas tersebut, lanjut Muramis, selalu standby. Mereka juga tidak akan jauhjauh dari hotel tempat menginapan para kafilah dan dewan juri. Diketahui, dewan juri dan hakim berjumlah sebanyak 118 orang. Mereka menginap di Hotel Harmoni One, Batam Centre. Kendaraan mereka juga akan ditempatkan di sekitar Batam Centre. "Kita akan standby, dengan tujuan agar dewan juri dan hakim serta para kafilah yang akan bertanding tidak terlambat di lokasi lomba. Makanya kita siapkan mobil dilengkapi supir dan pemandu. Kita ingin semua sesuai harapan Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri selaku ketua MTQ Nasional di Kepri. Semua harus berjalan

sukses dan kita ingin menjadi penyelenggara terbaik dalam ajang nasional dua tahunan ini," tegas Muramis. Menyinggung soal kendaraan untuk menteri dan para pejabat daerah, Muramis memberi contoh pengalaman pagelaran MTQ Nasional sebelumnya di daerah lain yang selalu dihadiri oleh sejumlah menteri, para gubernur dan ketua DPRD se-indonesia. "Untuk penyambutan Presiden dan rombongan menteri, pihak panitia MTQ Nasional sifatnya hanya membantu, namun tetap akan melakukan koordinasi dengan protokoler kepresidenan. Sebab, menyambut seorang presiden sudah ada aturannya tersendiri. Tetapi panitia akan menyiapkan kendaraan bila diperlukan. Yang jelas panitia akan selalu berkoordinasi dengan pihak kepolisian, TNI dan pihak-pihak lainnya," pungkasnya. ***

JADWAL SHALAT Batam dan Sekitarnya Sabtu, 3 Mei 2014 Imsak

Subuh

04.28

04.28

Dzuhur

12.03

Ashar

15.23

Magrib

18.08

Isya’

19.19

Sudut Alun-alun

MTQ Nasional Batam Paling Meriah BATAM CENTRE (HK) — Kepala Binmas Kementerian Agama RI, Abdul Jamil menyebutkan kalau Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXV tingkat Nasional di Batam Juni mendatang, merupakan MTQ Nasional yang paling meriah. Indikatornya, dari pelaksaan sejak 54 tahun lalu, baru kali ini ada pelaksaan yang diawali dengan perhelatan pra MTQ. "Pengalaman saya, belum pernah ada perayaan MTQ semeriah ini, sebulan sebelum pelaksanaan sudah digelar sejumlah kegiatan," kata Abdul Jamil saat Silaturahmi Antar Umat, di Hotel Harmony One, Batam Centre belum lama ini. Selain acara Silaturahmi Antar Umat, lanjut Abdul Jamil, saat dilaunching pelaksanaan MTQ Kepri di Jakarta beberapa waktu lalu, semua orang berpendapat seandainya pelaksaannya dipercepat hari ini, Kepri menurutnya sudah sangat siap menjadi pelaksana. "Kita patut memberikan apresiasi setinggi-tingginya,

terutama prakarsa Pemprov Kepri atas pra event ini," terangnya. Sementara itu, Ketua LPTQ Kepri yang juga Wakil Gubernur Kepri, Soerya Respationo mengatakan bahwa pelaksanaan sejumlah kegiatan pra MTQ Nasional, merupakan upaya menggaungkan pelaksanaan MTQ Nasional di Kepri, dan sekaligus menyebarkan Rahmatan Lil Alamin sebagai tema utama Harmony dalam Keberagaman. Secara rinci, ada tiga perhelatan yang digelar sebagai kegiatan pra MTQ, yakni malam Silaturahmi Antar Umat, Penanaman Pohon, dan Pentas Sastra. "Berbagai kegiatan ini, sebagai upaya menggaungkan pelaksanaan MTQ sekaligus mengundang semua kita bisa terlibat aktif," kata Soerya yang juga Ketua Umum Pelaksana MTQ. Menurutnya, Rahmatan Lil Alamin sebagai spirit dan kebersamaan yang perlu senantiasa dipelihara di tengahtengah keberagaamaan. (ays)

Editor: Fery Heriyanto, Layouter: M Fahrullazi


CMYK

Sabtu, 3 Mei 2014

9

Kejari P21 Hal 10

Jembatan Ambruk Hal 10

Judi Dadu dan Sabung Ayam Marak Tak Tersentuh Penegak Hukum Raden Bambang Cahya Adi Kepsek SD Cendana

Gaul dan Kreatif UDA, gaul dan kreatif itulah gambaran dari sosok Kepala SD Cendana, Raden Bambang Cahya Adi. Meskipun usianya masih terbilang muda, ia mampu memajukan sekolah yang dipimpinnya. Ia lahir di Sidoarjo, Jawa Timur, 3 April 1988 silam. Raden juga dikenal akrab dengan murid-muridnya. Sehingga tak heran jika banyak dari muridnya itu yang menganggapnya seperti kakak sendiri. Sikap akrab yang diperlihatkannya sangat efektif dalam mengerti kemauan dan keinginan anak didiknya. " Bagi saya, seorang pendidik itu harus bisa masuk ke dunia anak didiknya.

M

Gaul dan Hal 10

NONGSA(HK) — Praktik judi dadu dan sabung ayam kian marak di wilayah Punggur dan Teluk Bakau, Kecamatan Nongsa. Setiap sudut di wilayah tersebut, banyak ditemukan praktik judi dadu dan sabung ayam ini. Penegak hukum seolah tak berdaya. Tim Haluan Kepri Liputan Batam

Pantauan Haluan Kepri di ruli Teluk Bakau, dekat Bandara aktifitas judi dadu ini selalu ramai dikunjungi warga. Para pemain dan bandarnya tak mengenal hari dan waktu. “ Untuk judi sabung ayam, biasanya mulai siang hari begitu juga judi dadu, namun lebih seringnya pada malam hari,” kata salah seorang warga yang minta tak ditulis

namanya, Jumat (2/5). Lapak-lapak judi tersebut ada yang terdapat di lokasi padat penduduk. Salah satunya di lapangan bola Kavling Punggur. Kegiatan ini dimulai 18.30 WIB ke atas hingga pukul 01.00 WIB, dan kalau ramai bisa sampai subuh. Kegiatan tersebut jelasjelas melanggar hukum dan Judi Dadu Hal 10

PLN Lakukan Pemadaman Bergilir Pemeliharaan PLTU Tanjung Kasam

BAYU/HALUAN KEPRI

BAMBANG Urip Setiawan Adi (General Manager Generation and Transmission Busines Unit), M. Tagor EB Sidjabat (Operation Director) Dadan Kurniadipura (President Director), Buyung Abdul Zalal( General Manager Service Business Unit), I Wayan Jasmin (Vice President TJK Power).

BATAM CENTRE (HK) — PT Bright PLN Batam kembali melakukan pemadaman listrik bergilir selama sebulan kedepan. Ini dilakukan dalam rangka pemeliharaan mesin pembangkit listrik (PLTU) Tanjung Kasam. " Saat ini, kami melakukan pemeliharaan terhadap mesin khususnya mesin unit II, karena sebentar lagi akan menghadapi MTQ Nasional, " ujar President Director PT Bright PLN Batam Dadan Kurniadipura saat jumpa

pers di kantor PT Bright PLN Batam, Jumat (2/5). Ia menyebutkan, saat ini pembangkit listrik di Batam perlu pemeliharaan. Paling tidak, dalam 3000 hingga 6000 jam harus dilakukan pemeliharaan. pemeliharaan ini, membutuhkan waktu paling tidak selama satu bulan. Untuk itu, lanjut dia, nantinya masyarakat akan dikenakan pemadaman bergilir

PLN Lakukan Hal 10

HUMAS PEMKO BATAM

SERAHKAN PENGHARGAAN — Wakil Walikota Batam Rudi menyerahkan piagam penghargaan kepada siswa berprestasi saat peringatan Hari Pendidikan Nasional di Lapangan Tumenggung Abdul Jamal, Jumat (2/5).

Wawako Pimpin Upacara Hardiknas BATAM CENTRE (HK) — Wakil Walikota Batam, Rudi bertindak sebagai inspektur dalam upacara Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Lapangan Tumenggung Abdul Jamal, Jumat (2/5). Dalam kesempatan tersebut, Rudi menyampaikan pidato menteri

Pendidikan, Mohammad Nuh. Upacara ini diikuti oleh unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kota Batam, Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemerintah Kota Batam. Peserta upacara terdiri dari siswa-siswi se-

kolah dari tingkat dasar sampai tingkat atas, guruguru, Pegawai Pemko Batam dan dari instansi vertikal di Kota Batam. Tema yang dipilih pada peringatan Hardiknas 2014 yakni “Pendidikan untuk Wawako Pimpin Hal 10

Kasus Pidana Pemilu Disidang Pekan Depan Libatkan Caleg AA dan N BATAM CENTRE (HK) — Perkara pidana pemilu dengan terdakwa Dori Hermanto dan Selamat Ahmadi, resmi dilimpahkan dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Batam ke Pengadilan Negeri (PN) Batam, Jumat (2/4) sekitar pukul 11.00 WIB. Pelimpahan perkara yang melibatkan dua nama caleg, yakni AA dan N, secara langsung disampaikan oleh dua

CMYK

Jaksa Penuntut Umum (JPU), M Chadafi dan Wahyu ke Siti Fatimah, Panitera Muda Pidana PN Batam. Dengan pelimpahan ke PN Batam, maka Pidana Pemilu yang terjadi di TPS 19 Dapil I (Bengkong dan Batuampar), akan disidangkan pada pekan depan secara maraton, sebagaimana aturan main bahwa pelaksanaan persidangan hanya bisa diKasus Pidana Hal 10

Editor: Sofyan, Layouter: Novrizal


Metro Batam

Sabtu, 3 Mei 2014

10

Kepri Berpotensi Kembangkan Rebutan Solar, Pelangsir Nyaris Adu Jotos Budidaya Ikan Kerapu BATAM CENTRE (HK) — Kementerian Kelautan dan Perikanan mendorong budi daya ikan kerapu di perairan Kepulauan Riau (Kepri). Karena Kepri, dianggap sangat potensial untuk pengembangan ikan berharga mahal itu. Hal itu dikatakan Direktur Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan Kementerian KP Saut P Hutagalung, saat membuka pameran Marine Ekspo di Mega Mal, kemarin. " Ikan Kerapu sangat berpotensi di Kepri. Saat ini, ikan kerapu sangat potensial di pasarnya, "kata Saut. Menurut dia, saat ini ikan kerapu di dunia harganya sangat tinggi dan potensial untuk dikembang-

kan. Pasalnya, tidak semua perairan cocok untuk budidaya ikan seperti ini. Kementrian berhasil mendorong beberapa usaha budidaya ikan kerapu, tetapi, belum semuanya menghasilkan. Menurut Saut, untuk keberhasilan tersebut, tergantung indukan yang diambil dari laut. Jika induknya memiliki kualitas baik, maka budi daya kemungkinan berhasil. '' Kita butuh induk yang berkualitas. Budi daya tergantung kualitas induk, "kata dia.Ia juga menyebutkan, kerapu jenis Napoleon, sampai sekarang perdagangannya masih dibatasi, karena termasuk jenis yang dilindungi. Untuk produksi ikan Napoleon, harus izin

Dari Halaman 9

Gaul dan Pola itu saya terapkan disini. Jadi kita harus bisa memposisikan diri kita sebagai kakak dan saudara. Sehingga, kita bisa mengerti apa permasalahan yang mereka alami tanpa ada rasa sungkan untuk membicarakannya," ujar Raden yang ditemui di ruang kerjanya, beberapa waktu lalu. Tidak hanya itu, pola mendidik yang ia terapkan pun berbeda. Ia lebih fokus bagaimana membangkit kan kreatifitas anak didik. Karena itu, dalam setiap rekrutmen ia selalu mendahulukan guru muda yang berbakat. Ia juga sering

dari kementerian. Sementara itu KKP mempromosikan peluang usaha dan investasi menetapkan arah kebijakan dan strategi pembangunan kelautan melalui industrialisasi perikanan melalui Indonesia Marine and Fisheries Investment Expo 2014. Pameran itu, sekaligus memfasilitasi para pihak dan calon investor untuk melakukan transaksi bisnis dan penjajakan bidang pengolahan dan pemasaran hasil perikanan. Setidaknya, ada sekitar 50 anjungan dari perwakilan seluruh provinsi dan 16 kabupaten kota ikut memamerkan berbagai produk olahan hasil laut dalam pameran 2-5 Mei 2014.(byu)

mengadakan ekstra kurikuler seni dan olahraga, seperti menari, kaligrafi dan lain-lain. " Kalau berbicara sistem pendidikan yang saya terapkan itu secara akademis masih mengacu Dinas Pendidikan. Nmun karena saya punya keinginan untuk membentuk siswa yang kreatif dan berani maka saya mengadakan kegiatan ekstra kurikuler di bidang seni dan olahraga. Kalau seni itu banyak mulai dari seni tari,kaligrafi,drama dan modern dance. Khusus untuk modern dance itu saya sendiri yang mela-

tih," katanya menjelaskan. Prinsip kerja yang ia tanamkan pada dirinya ialah perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Prinsip kerja ini selalu ia terapkan sehingga ia dipercaya oleh pemilik yayasan menjabat sebagai kepala sekolah. Ia berharap prinsip kerja ini menular kepada 20 guru yang dilingkungan sekolah itu. " Bagi saya pribadi, ada 3 poin penting yanga selalu saya terapkan dalam bekerja yaitu perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Ketiga poin ini saling berkaitan erat," kata dia.(cw90)

BATUAJI (HK)— Dua pelangsir solar nyaris adu jotos di pinggir jalan raya dekat Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Paradise Batuaji, Kamis (1/5) sore. Keduanya mencoba saling mendahului ketika hendak membeli solar di SPBU tersebut. Kejadian itu sempat mengundang perhatian warga yang melintas di kawasan itu. Menurut salah seorang saksi mata, awalnya puluhan

pelangsir solar melakukan antrean di samping SPBU tersebut. Tak lama kemudian, petugas Pertamina tiba di SPBU itu. Salah seorang dari pelansir itu langsung mennyalakan mobilnya dan buru-buru masuk ke dalam pengisian. Kejadian itu menyenggol mobil pelansir lain didepannya. Tak terima mobilnya disenggol, keduanya supir mobil yang belum diketahui nama-

nya itu terlibat pertengkaran mulut. Bahkan, nyaris adu jotos hingga membuat pengguna jalan lainnya ketakutan. Keributan tersebut dikerahui anggota Polsek Batuaji yang sedang berpatroli. Melihat ada polisi, keduanya langsung kabur. "Antrean ini benar-benar mengganggu kami, apalagi tadi sempat sesama mereka saling adu jotos. Jadinya, kalau melewati jalan sekitar ini

Dari Halaman 9

Kasus Pidana lakukan dalam rentang waktu 1 minggu atau 7 hari. “Pekan depan, mulai Senin kita memulai persidangan,” ungkap Siti usai menerima berkas perkara, kemarin. Dengan rentang waktu 7 hari harus ada putusan, lanjut dia, maka pelaksanaan sidang pekan depan diagendakan dilakukan setiap harinya. “Tujuh hari kedepan akan kita maksimalkan,” te-

gasnya. Secara teknis, persidangan akan dipimpin oleh Hakim khusus yang telah mendapatkan pelatihan tentang pidana Pemilu, dan juga petugas lainnya. “Majelis Hakim khusus yang akan memimpin sidang,” katanya. Sebagaimana diketahui, terdakwa Dori Hermanto adalah teman dekat Caleg AA dan N yang membawa orang

melakukan pencoblosan surat undangan memilih (formulir C6) atas nama orang lain. Sedangkan Selamat Ahmadi merupakan anggota KPPS di TPS 19. Kedua terdakwa akan dijerat dengan pasal Pasal 310 ayat 3 UU Pemilu NO.8/ 2012, sedangkan tersangka Selamat Ahmadi dijerat dengan Pasal 292 UU pemilu No 8/2012. Ancaman hukumannya paling lama 2 tahun dan

Bright PLN Batam akan melakukan pemadaman bergilir pada bulan Mei ini. " Pemelihataan mutlak dilakukan dan tidak dapat ditunda. Kalau kami menunda, maka akan menimbulkan masalah berupa gangguan yang bisa muncul sewaktuwaktu, dan ini yang harus kami hindari, "katanya. Dikatakan dia, pemeliharaan ini merupakan rutin yang dilakukan setiap tahun, yang meliputi dari pemeliharaan boiler, pemeliharaan

turbin dan overhaul mesin. Ia mengatakan saat ini kamampuan pasokan listrik seluruh pembangkit berkisar antara 340 megawatt (MW). Sementara itu, beban puncak tertinggi mencapai 320 MW. Kemampuan itu menunjukkan cadangan bright PLN Batam amat tipis. ""Pemeliharaan mesin dua pembangkit PLTU Tanjung Kasam akan dimulai tanggal 5 Mei hingga 12 Juni 2014 mendatang. Pada masa pemeliharaan akan ada de-

fisit daya sekitar 35 MW dan berdampak pada pemadaman bergilir, maka pelanggan akan mengalami pemadaman 2 kali, seminggu dengan lama padam 3 jam, "ucapnya. Tagor menuturkan, khusus selama pelaksanaan ujian nasional (UN) SMP tanggal 5 hingga 7 Mei dan UNSD tanggal 19 hingga 21 Mei mendatang, maka pihaknua akan memprioritaskan listrik tetap menyala baik pagi maupun malam hari. (byu)

warga yang bermain di sana merasa lebih aman. Desi, ibu rumah tangga, yang tinggal tak jauh dari lokasi itu mengaku resah dengan kegiatan tersebut. Pasalnya, suaminya yang bekerja di galangan kapal di wilayah Kabil, kerap tidak pulang. Setelah ditanya ke teman-temannya, ternyata mampir tempat judi itu. “

Yang saya geram, uang belanja juga dipakainya untuk bermain,” katanya. Praktik judi dadu digelar di atas tikar atau plastik ukuran 1x2 meter yang sudah diber nomor sesuai dengan nomor dadu. Pemain bebas memilih nomor yang diinginkannya dan menaruh sejumlah uang untuk taruhan. Jika biji dadu menunjukkan angka sesuai dengan pasangan uang, maka akan dibayarkan satu kali lipat. Lain lagi apabila pemain yang memasang dua tebakan sekaligus, dan ternyata dadu menunjukkan nomor tersebut sesuai, maka taruhan akan dibayarkan lima kali lipat

dari jumlah taruhan. Kapolsek Nongsa Kompol Ari Baroto yang dikonfirmasi soal judi dadu dan sabung ayam ini mengarahkan Haluan Kepri menanyakannya ke Kanit Reskrim Iptu Suyitno. “ Kekanit saya saja ya,” ungkap Ari. Kanit Reskrim Polsek Nongsa Iptu Suyito mengaku akan menindak lanjuti informasi ini. Ia mengaku pernah menertibkan kegiatan ini sebelumnya. Tapi muncul lagi. Bahkan dari sekian banyak judi dadu dan sabung ayam yang ditanganinya, ada sudah dinyatakan P21. “ Secepatnya akan kita tindaklanjuti,” katanya. ***

Dari Halaman 9

Judi Dadu dilarang agama. Namun tak ada satu pun institusi yang berani melarang. Menurut warga tersebut, untuk kawasan Teluk Bakau, pemain judi dadu dan sabung ayam cukup luar biasa jumlahnya. Itu karena di kawasan itu juga ada tempat prostitusi ilegalnya. Diduga tempat tersebut dibekingi oknum penegak hukum sehingga

denda paling banyak Rp24 juta. Menyikapi perkembangan kasus pidana tersebut, Ketua PMII Batam, Rizki Firmanda mengakui kecewa, karena hingga kini status dua calon legislatif (caleg) yakni AA dan N,belum tersentuh hukum.“Kita kecewa, kenapa hanya pelaku lapangan yang diproses, sementara aktor intelektualnya tak tersentuh,” ujarnya singkat. (ays)

Dari Halaman 9

PLN Lakukan paling lama 3 jam dan ini sudah terjadwal. Operation Director Bright PLN Batam M Tagor EB Sijabat menambahkan, sistem kelistrikan Batam didukung oleh beberapa pembangkit. Setiap pembangkit secara rutin dilakukan pemeliharaan untuk menjaga performannya. Demikian juga halnya dengan pemeliharaan mesin pembangkit PLTU Tanjung Kasam. Untuk memelihara mesin pembangkit tersebut

terpaksa harus berhati-hati karena takut kendaraan saya menyenggol anteran truk yang antre, bila mobil saya kena mobil atau truk yang antre bisa berantam pula," kata salah satu pengendara jalan. Pihak SPBU Paradise, Batuaji yang dikonfirmasi soal keributan itu menolak berkomentar. Mereka langsung pergi meninggalkan wartawan yang menanyainya. (cw71)

Wawako Pimpin Peradaban Indonesia yang Unggul”. Tema itu mengingatkan kita bahwa pendidikan bukan hanya untuk menyelesaikan atau menjawab persoalan yang sifatnya teknis dan kekinian semata, melainkan, padahakikatnya adalah memanusiakan manusia untuk membangun peradaban yang unggul. Dalam sambutannya, Rudi mengatakan dalam dunia

Dari Halaman 9 pendidikan ada dua hal yang mendasar. Pertama, terkait akses untuk mendapatkan layanan pendidikan yang dipengaruhi oleh ketersediaan dan keterjangkauan. Beberapa program merupakan upaya meningkatkan akses pendidikan antara lain BOS, bantuan siswa miskin, bidikmisi, pengiriman guru ke daerah terpencil, bantuan operasional untuk pergurian tinggi, pendirian perguruan tinggi negeri baru dan sekolah berasrama. Selain itu, terkait dengan kualitas pendidikan yang sangat dipengaruhi oleh ketersediaan dan kualitas guru, kurikulum dan sarana prasarana. Beberapa program yang telah ditetapkan antara lain pendidikan dan pelatihan guru berkelanjutan, penerapan kurikulum 2013 dan rehabilitasi sekolah rusak. Rudi juga mengajak para guru dan pemangku kepentingan lainnya untuk menyukseskan implementasi kurikulum 2013. Melalui kurikulum 2013, anak-anak akan memiliki kompetensi secara utuh yang mencakupi sikap, pengetahuan dan keterampilan. Semua itu dilakukan dalam rangka mempersiapkan generasi emas yaitu generasi yang kreatif, inovatif, produktif, berkarakter serta banggamenjadi bangsa Indonesia. Dalam kesempatan tersebut, Wawako memberikan pengargaan kepada siswa, guru dan kepala sekolah berprestasi tahun 2014. Rudi juga memberikan selamat kepada siswa SD dan SMP asal Batam yang menjadi juara olimpiade tingkat Provinsi Kepri. Para siswa-siswi ini akan dikirim untuk ajang serupa di tingkat Nasional. (r/byu) Editor: Sofyan, Layouter: M Fahrullazi


CMYK

Sabtu, 3 Mei 2014

WALIKOTA Tanjungpinang, H Lis Darmansyah SH bersalaman dengan Menteri Kesehatan, Dr Nafsiah Mboi.

WALIKOTA Tanjungpinang berbincang bersama kepala daerah bupati dan walikota.

11

MENTERI Kesehatan memberikan sertifikat eliminasi malaria kepada Walikota Tanjungpinang H Lis Darmansyah SH.

WALIKOTA Tanjungpinang bersama kepala daerah bupati dan walikota yang mendapatkan sertifikat eliminasi malaria dari Menteri Kesehatan.

DINAS Kesehatan Kota Tanjungpinang yang menghadiri acara.

Tanjungpinang Terima Sertifikat Eliminasi Malaria TANJUNGPINANG (HK) — Kota Tanjungpinang menjadi salah satu daerah dari 212 kabupaten/ kota se-Indonesia yang memperoleh sertifikat eliminasi malaria dari Menteri Kesehatan Republik Indonesia Dr Nafsiah Mboi, SpA MPH yang diterima langsung oleh Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah, di Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta, Sabtu (26/4). Dengan diterimanya sertifikat eliminasi malaria, menunjukkan usaha-usaha pencegahan penularan penyakit malaria di Kota Tan-

jungpinang dinilai berhasil. Hal ini ditunjukkan dengan penurunan yang sangat signifikan atas kasuskasus malaria yang terjadi di Kota Tanjungpinang. Di tahun 2012 ditemukan 101 kasus malaria, lalu di tahun 2013 lalu angkanya menurun drastis menjadi 2 kasus saja. Sementara itu, hingga April 2014 belum ditemukan kasus penularan malaria. Kepala Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang, Rustam yang ikut mendampingi Walikota Tanjungpinang mengatakan, untuk menda-

patkan sertifikat eliminasi malaria sebenarnya sudah dilakukan sejak bertahun-tahun yang lalu, namun baru dalam 5 tahun terakhir dilakukan secara intensif. Adapun usaha-usaha yang dilakukan dalam pencegahan penularan malaria adalah penanganan vektor, pengobatan penderita, serta edukasi kepada masyarakat. Edukasi kepada masyarakat sangatlah penting mengingat pencegahan penularan dapat dilakukan disekitar tempat tinggal. Sementara itu Menteri Keseha-

tan RI mengatakan, salah satu usaha yang dapat dilakukan dalam mencegah penularan malaria selain pemberantasan sarang nyamuk adalah dengan membiasakan tidur menggunakan kelambu berinsektisida. Khusus untuk di Provinsi Kepulauan Riau, kabupaten/kota yang sudah mendapatkan sertifikat eliminasi malaria adalah Kota Tanjungpinang dan Kota Batam. Narasi : Zulfikar Foto : Gatot ( Humpro Setdako Tanjungpinang)

KEPALA Dinas Kesehatan Rustam.

WALIKOTA dan rombongan.

FOTO bersama.

WALIKOTA bersama kepala daerah lainya bersiap menerima sertifikat dari Menteri Kesehatan.

WALIKOTA dan jajaran Pemerintah Kota Tanjungpinang bersama Menteri Kesehatan. Editor: Eddy Supriatna, Layout: M Fahrullazi


Lingga

Sabtu, 3 Mei 2014

12

Anak Lingga Harus Sekolah LINGGA (HK) — Wakil Bupati Lingga Abu Hasyim berharap anak didik di Lingga tetap sekolah dan jangan berhenti sekolah karena alasan ekonomis. Menurutnya, pendidikan bisa membentuk kepribadian anak. (2/5) di lapangan Kantor BuJefriadi pati Lingga. Liputan Lingga

"Hari Pendidikan Nasional, merupakan momentum untuk evaluasi. Karena pendidikan adalah kunci kesuksesan. Makanya anak-anak Lingga harus tetap bersekolah," kata Abu Hasyim usai upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional, Jumat

Pemkab Lingga, kata Abu Hasyim, fokud terhadap buta aksara. Itu sebabnya, pemerintah daerah mendorong para orang tua dan seluruh stake holder pendidikan bekerjasama membantu agaranak-anak Lingga bisa tetap melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi. Langkah yang dilakukan

Pemkab Lingga, kata dia, sesuai dengan visi dan misi Gubernur Kepri HM Sani dan Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo, yaitu mengentaskan buta aksara. "Makanya, ini jadi tugasnya Disdikpora Lingga untuk memantau anak-anak Lingga. Jangan sampai ada anak yang tidak sekolah karena faktor ekonomis," tuturnya. Meski fokus mendorong agar anak-anak tidak putus sekolah, Pemkab Lingga juga memperhatikan kesejahteraan guru. Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Lingga Siswandi menutur-

kan, pihaknya terus berupaya agar sektor pendidikan terus meningkat. Guru Pengibar Bendera Sementara itu, peringatan Hari Pendidikan Nasional di Lingga, seperti di SD 006 berlangsung meriah. Di sana, para guru menjadi petugas pengibar bendera merah-putih. "Memang kami laksanakan sedikit berbeda, kami melibatkan seluruh guru menjadi petugas upacara. Semuanya oleh guru, dari pasukan pengibar bendera, pembacaan teks pancasila, teks proklamasi," kata Nasrun, guru SDN 006. ***

NOFRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

DIBOBOL MALING — Seorang warga melihat Kantor Unit Pelayanan Kecamatan PNPM Kecamatan Lingga yang diberi garis polisi (police line). Kantor tersebut dibobol maling Jumat (2/5) dinihari.

Pembobol Kantor PNPM Ditangkap LINGGA (HK) — Kantor Unit Layanan PNPM Kecamatan Lingga dibobol maling Jumat (2/4) dinihari. Beruntung tidak ada barang yang hilang, karena aksi pelaku diketahui warga. Kapolsek Daik Lingga, Iptu Hendriyal mengatakan, pelaku berhasil ditangkap berkat laporan warga. Se-

dianya, pelaku sudah siap membawa kabur barang-barang berupa komputer, dan kipas angin. "Kejadiannya sekitar pukul 02.30 dinihari. Pelakunya inisial Wr, langsung kepergok penjaga malam kantor," ujar Hendriyal. Ia mengatakan, malam itu pelaku

sempat kabur mengendarai motor Yamaha Jupiter. Naas, pelaku berhasil ditangkap. "Saat ditangkap, warga mencium aroma minuman keras dari mulut Wr," kata Hendriyal. Wr ditangkap polisi di rumahnya. Kini, dia mendekam di sel Mapolsek Daik. (put)

Editor: Andi, Layouter: Syahrial Anwar


Sabtu, 3 Mei 2014

14

Panwaslu Minta KPU Rapikan Dokumen Rekapitulasi Masih Dihujani Keberatan JAKARTA (HK) — Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Daniel Zuchron merekomendasikan agar KPU menjawab dan menjelaskan dengan cepat ke Panwaslu keberatan para saksi serta mengistruksikan ke KPU Provinsi agar merapikan dokumen. “Bentuk-bentuk pembuktian cepat harus bisa disajikan oleh KPU. Masalah DPKT berubah dan lain-lain. Bawaslu banyak terima aduan soal TPS, harus ditunjukkan. Emang di TPS masih tulis tangan tapi di tingkat kelurahan kan ada,” ungkap Daniel menanggapi keberatan saksi parpol dalam rekapitulasi suara di Gedung KPU, Jakarta Jumat (02/5). KPU sendiri saat terus melakukan hasil rekapitulasi suara nasional. Proses ini masih dihujani keberatan oleh saksi partai. Terkait tentang keberatan-keberatan, Daniel mengatakan agar form dari kecamatan dan kelurahan agar dibawa. “Bukan pembuktian materiil, tapi supaya percaya bawa form dari kecamatan dan kelurahan. Harus bisa dibuktikan bukan dengan klaim,” ungkapnya. Daniel juga mengatakan keterbukaan dalam pemilu menyebabkan menyeruaknya banyak masalah, termasuk banyak beredarnya dokumen yang tidak standar.

“Banyak dokumen beredar. KPU harus merapikan pada jajaran di bawahnya. Kebiasaan begini nggak bener soalnya jadi banyak pemakluman. Kaya dokumen ada yang nggak distempel. Ini kan dokumen negara. Ini administasi tapi ini yang mengunci. Perbaikan rekap di tingkat atas bisa benerin di bawahnya,” ujar Daniel. Ia pun meminta agar permasalahan seperti ini segera ditindaklanjuti dan KPU harus mengindentifikasi di mana tempat-tempat perubahan yang ada karena merupakan masalah kode etik. Bagaimana dengan pelanggaran yang sudah masuk ranah pidana? “Pidana pemilu harus dikonstruksi total. Supaya efektif. Untuk pidana harus koordinasi dengan kepolisian. tapi dalam konteks kode etik ke DKPP. KPU dan Bawaslu pusat sudah komit untuk jaminan pada bawahan bekerja dengan lurus,” jawab Daniel. Banyaknya keberatankeberatan dari Parpol terkait penyelenggaran pemilu me-

mungkinkan waktu rekapitulasi molor. Daniel pun tak memberi jawaban yang jelas apakah ada konsekuensi bagi KPU jika hal tersebut terjadi. “Kita maunya tepat waktu tapi kondisi gini ya harus akomodatif. Ini membuktikan soal pemilu 2014 adalah pemilu terbuka dan transparan. Tapi masalahnya luar biasa. Semua nanti kita sisir. Ini bisa juga terkait dengan pilkada-pilkada di daerah. Penyelenggaranya kan juga sama,” Daniel menjelaskan. Menurut Daniel, ketepatan waktu sangat diperlukan namun biar bagaimanapun hasil dengan integritaslah yang paling penting. KPU hari ini menyelenggarakan rekapitulasi untuk dapil Sulbar, Kaltim, Sulut, dan Lampung. Saat ini rekapitulasi dapil Kaltim masih berlangsung. Untuk dapil Sulbar, KPU baru mengesahkan DPD dan untuk DPR RI dan DPRD masih tertunda karena adanya keberatan sejumlah saksi terkait kesalahan administratif data. Pengesahan DPR RI dan DPRD dapil Sulbar pun ditunda menunggu rekomendasi dari Bawaslu. “Untuk calon anggota DPR harus dipending atau ditunda, menunggu rekomendasi Bawaslu dalam waktu 1x24 jam,” ujar Komisioner KPU Hadar Nafis Gumay. (dtc)

PKS Pesimistis Poros Alternatif Terbentuk JAKARTA (HK) — Tifatul saat ditemui Anggota Majelis Syuro di Musrembangnas PKS, Tifatul Sembi2014, Rabu (30/4). ring menilai saat ini Karena itu, PKS peta politik untuk pilmenimbang untuk pres tetap hanya ada mendekat dengan tiga calon presiden partai yang serius meyakni Joko Widodo, minang. Sejauh ini Aburizal Bakrie dan Partai Gerindra yang Prabowo. Dengan kata dianggap mengajukan Tifatul lain, ia menyakini poproposal yang bagus ros keempat tidak bidengan calon terbaik sa benar-benar dimunculkan. dibandingkan calon lainnya. "Sekarang ini kan pili- Meskipun ia menegaskan behannya hanya tiga. Saya pi- lum ada putusan final dengan kir sulit memunculkan Partai Gerindra. kekuatan keempat," kata Ia mengatakan kemungki-

nan putusan akan dilakukan pada awal Mei 2014 ini. Forum yang berhak memutuskan yakni majelis syuro untuk menentukan arah dukungan politik partai. Menurut Tifatul, saat ini pendekatan sedang dilakukan dengan Partai Gerindra. "Saya pikir awal Mei. Saat ini yang lebih banyak penjajakan adalah Gerindra, proposalnya bagus. Semua calon baik tapi ya itu (Gerindra) yang terbaik. Paling kecil mudhoratnya. Kita juga ingin bentuk koalisi besar," katanya. (rol)

Golkar: Koalisi Alami Kebuntuan JAKARTA (HK) — Ketua DPP Partai Golkar, Hajriyanto Y. Tohari mengatakan partai politik tengah mengalami kebuntuan dalam menentukan mitra koalisi. Ini terjadi karena tidak ada satupun partai yang menang mutlak dan menembus ambang batas suara presidential threshold. "Kita m e n g hadapi kerumi-

tan bagi munculnya pasangan capres-cawapres dari partai politik," kata Hajriyanto dalam diskusi "Membaca Arah Koalisi Pasca Pileg" di Habibie Center, Jakarta Selatan, Rabu (30/4). Hajriyanto juga berpendapat kebuntuan koalisi terjadi karena faksi-faksi yang ada di tiap-tiap partai. Menurutnya faksi-faksi di internal partai memiliki kepentingan sendiri-sendiri dalam menentukan koalisi capres-cawapres. Hajriyanto berpendapat koalisi partai politik biasanya dibangun b e r dasarkan

Hajriyanto

tiga aspek yakni aspek ideologis, program, dan ketokohan. Aspek ideologis biasanya membicarakan koalisi dengan hal-hal ideal berupa platfrom, ideologis. Ketika aspek ideologi tidak bisa dipertemukan, maka partai politik biasnya menggunakan aspek program untuk mencari titik temu koalisi. "Misalnya Partai Golkar dengan partai Islam mencari titik temu dalam program-program yang menyangkut keislaman," kata Hajriyanto. Sedangankan aspek ketokohan menyangkut figur yang akan diusung sebagai capres cawapres dalam koalisi. Biasanya, aspek ketokohan akan ditempuh ketika aspek ideologis dan program mengalami kebuntuan. Aspek ketokohan bersifat pragmatis karena hanya menyangkut kepentingan suara alias peluang kemenangan. (rol)

PAN: Sangat Rugi Kalau Hatta Tak Dipinang JAKARTA (HK) — Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) M Najib mengatakan ketua umum Hatta Rajasa mempunyai kapasitas untuk menjadi capres atau wapres. Karena memiliki rekam jejak yang baik dalam pemerintahan. "Ketum itu sebenarnya punya kapasitas capres mau pun cawapres. Tapi dengan perolehan suara di pileg, kita realistis," katanya di Jakarta, Kamis (1/5). Menurut dia, Hatta terbukti sudah empat kali berada

di kursi kabinet. Selama lima tahun terakhir pun pertumbuhan ekonomi Indonesia dipuji oleh negara asing. Ini tidak terlepas dari peran Hatta sebagai Menko Perekonomian. "Jadi sangat rugi kalau Pak Hatta tidak dipinang oleh partai lain," kata dia. Ia mengutarakan, terus melakukan komunikasi dengan semua partai politik. "Kami bergembira karena tidak ada lagi dikotomi partai nasionalis dan Islam. Sehingga tidak ada hambatan bagi partai mana pun untuk

berkoalisi dengan siapa pun. Hal ini menjadi positif karena politik menjadi rasional dan objektif," katanya. Dalam menghadapi pilpres, katanya, PAN akan berusaha mempertahankan stabilitas politik. Sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat. "Demokrasi harus berujung pada kesejahteraan rakyat. Sehingga di dalam koalisi ini menjadi rujukan dan berusaha untuk mendekatkan platform ini," ujar dia. (rol)

VIVA NEWS

PLENO KPU — Rapat Pleno Rekapitulasi Penghitungan Suara Pemilu Nasional DPR dan DPD di kantor KPU, Jakarta. Rapat ini diwarnai hujan interupsi.

Formulir C1 Susah Didapatkan JAKARTA (HK) — Sejumlah saksi dari partai politik mengatakan sulit mendapatkan salinan formulir C1 dari panitia pemungutan suara (PPS). Seharusnya formulir C1 diberikan kepada setiap saksi dari partai politik yang memantau di tempat pemungutan suara (TPS) dan calon anggota legislator. “Penghitungan suara seakan hanya satu arah karena saksi kami sulit mendapatkan salinan C1,” ujar saksi Partai Keadilan Sejahtera Yanuar Arif Budiman di Gedung KPU, Kamis malam, 1 Mei 2014. Yanuar menengarai kondisi tersebut banyak terjadi di sejumlah TPS di Sulawesi Tenggara. Dampaknya, dia melanjutkan, sejumlah saksi dari partai politik meragukan validitas dan kebe-

naran perolehan suara caleg DPR yang dipaparkan Komisi Pemilihan Umum Provinsi Sulawesi Tenggara. Karena itu, PKS meminta KPU membuka semua formulir C1 pleno di seluruh TPS di sana. “Jangan-jangan yang kami temukan berbeda nanti. Yang tidak sah menjadi sah,” ujar dia. Teddy Gusnaidi dari Partai Bulan Bintang juga mempersoalkan sulitnya mendapatkan formulir C-1. “Kami meminta salinan C1, tetapi penyelenggara tidak memberikan,” kata dia. Formulir C-1 menjadi hal penting karena untuk mengetahui ketidaksesuaian data penghitungan suara. Menurut Anggota Badan Pengawas Pemilu Nasrullah, ketidaksesuaian

data penghitungan terjadi ketika jumlah surat suara yang digunakan tidak sama dengan jumlah pengguna hak pilih. “Keganjilan itu meliputi tidak sinkron antara surat suara yang digunakan dengan jumlah pemilih pengguna, apalagi perolehan suara secara keseluruhan,” kata dia. Nasrullah merekomendasikan agar penyelesaian permasalahan dan keberatan ini dilakukan di level bawah, yakni dengan merekap ulang C1 di tingkat Panitia Pemungutan Suara. Adapun Komisioner KPU Hadar Nafis Gumay mengatakan salinan C1 wajib diberikan kepada saksi partai politik. Hanya saja, Hadar mengingatkan soal kehadiran para saksi tersebut. “Apakah saksi mereka

benar-benar hadir? Itu perlu dicek lagi,” ujarnya. Apabila tak dapat di TPS, Hadar mengatakan para saksi juga bisa mendapatkan salinan C1 dengan meminta ke PPS. “Kalau, toh, mereka tidak hadir minta saja ke PPS dan bukan kami yang caricari. Apa itu sudah dilakukan?” Hadar juga mengingatkan agar partai politik harus paham makna rekap bertingkat. Hingga hari keenam pelaksanaan Rapat Pleno Rekapitulasi Penghitungan Suara, KPU telah mengesahkan hasil penghitungan suara sembilan provinsi, yakni Bali, Gorontalo, Bangka Belitung, Sumatera Barat, Kalimantan Barat, Nusa Tenggara Barat, Jambi, Kalimantan Tengah, dan Sulawesi Tengah. (tmp)

PKPI Juara di Kepulauan Aru AMBON (HK) — Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) berpeluang kembali mengetuai DPRD Kepulauan Aru karena perolehan suaranya saat pemilihan legislatif (Pileg) pada 9 April 2014 melebihi partai politik lainnya. Komisioner KPU Kepulauan Aru, Yos Labok, dihubungi dari Ambon, Rabu (30/4, mengatakan penetapan Ketua DPRD setempat memang dijadwalkan pekan depan, hanya saja dengan perolehan perhitungan suara yang telah diplenokan menunjukkan PKPI berpeluang

kembali menjadi ketua. Pleno rekapitulasi perhitungan suara KPU Kepulauan Aru di Dobo, ibu kota Kabupaten setempat pada 23 April 2014. Hasilnya diplenokan di KPU Maluku di Ambon pada 26 April 2014. PKPI berdasarkan hasil Pileg 2009 menempatkan kadernya yakni Jemrys Salay sebagai Ketua DPRD Kepulauan Aru periode 2014 - 2019. "Siapa kader PKPI yang nantinya menjadi Ketua DPRD Kepulauan Aru lima tahun ke depan itu merupakan kewenangan Parpol tersebut untuk memutuskan-

nya," ujar Labok. Perolehan kursi di DPRD Kepulauan Aru yang pada periode 2014 - 2019 menjadi 25 orang dari sebelumnya 20 orang itu menempatkan PDIP, Nasdem dan PKB sebanyak tiga orang, selanjutnya PPP dan PKS masing maisng dua orang. Sedangkan masing-masing satu kursi diperoleh Demokrat, Golkar, PAN dan Hanura. Pileg 2014 kuota kursi DPRD Kepulauan Aru berdasarkan keputusan KPU Nomor 22/Kpts/ KPU/ tertanggal 9 Maret 2013 menjadi 25 kursi.

Bertambahnya lima kursi itu karena penduduk Kabupaten Kepulauan Aru saat ini lebih dari 101.000 jiwa. Dapil I adalah Pulau-Pulau Aru, Dapil II Aru Utara, Dapil III Aru Tengah dan Dapil IV Aru Selatan. Dapil I memiliki kuota 12 kursi, Dapil II tiga kursi, Dapil III enam kursi dan Dapil IV empat kursi. Menariknya, dari 20 legislator periode 2009 - 2014 ternyata 19 diantaranya adalah Caleg periode 2014 - 2019. Hanya Hein Wakor yang tidak mengikuti Caleg karena sebelumnya anggota Partai Patriot. (rol)

Prabowo Unggul di Survei Internal PPP JAKARTA (HK) — Partai Persatuan Pembangunan (PPP) rupanya punya survei internal sebagai instrumen tambahan dalam menilai elektabilitas calon presiden. Hasilnya, Prabowo unggul dalam survei PPP. "Yang unggul Pak Prabowo dalam survei kecil-kecilan kita," kata ketua

umum PPP Suryadharma Ali usai pertemuan majelis musyawarah di kediamannya Jl Widya Candra III, Jakarta, Jumat (2/5). Menurutnya, survei itu dilakukan dengan responden tokoh-tokoh masyarakat, tokoh agama, pimpinan ormas dan kalangan bawah. Salahsatunya data survei dikum-

pulkan via sms. Meski demikian, Suryadharma mengatakan survei tidak dijadikan satu-satunya pertimbangan dalam menentukan arah dukungan PPP dalam pilpres. "Nanti kita lihat 10 Mei secara resmi akan me nentukan dukungan kepada siapa," ujarnya mengacu pada

Rapimnas. Sementara wakil ketua umum Lukman Hakim Syaifuddin, mengatakan partainya akan terus berkomunikasi dengan beberapa parpol untuk makin memantapkan arah koalisi PPP. "Jadi semuanya masih punya peluang yang sama," ucap wakil ketua MPR itu. (rol)

NasDem Sambut Bergabungnya PKB

Patrice Rio Capella

JAKARTA (HK) — Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) memastikan diri akan berkoalisi dengan PDIP mengusung Joko Widodo sebagai calon presiden. Partai NasDem sebagai rekan koalisi PDIP, menyambut baik bergabungnya PKB meski masih menunggu deklarasi resmi. "Ya bagus juga mari bersama-sama berjuang untuk memenangkan Jokowi sebagai presiden 2014-2019. Tentu ini memperluas dukungan bagi Jokowi, artinya PDIP, NasDem ada PKB," kata Sekjen NasDem Patrice Rio Capella, Jumat (2/4).

Namun menurut Rio, NasDem masih menunggu deklarasi resmi PKB, karena hingga hari ini dukungan dari partai pimpinan Muhaimin Iskandar itu belum disuarakan jelas dalam bentuk deklarasi. "PKB baru menyatakan kemungkinan besar berkoalisi dengan PDIP. Tapi apakah memang sudah berkoalsi saya belum tahu. Sampai hari ini kita belum dapat dari PDIP atau PKB apakah sudah dipastikan bergabung," ujarnya. "Saya rasa kalau pasti koalisi akan disampaikan

CMYK

bahwa kita sudah bertiga. Tapi hingga sekarang belum pernah ketemu. Itu baru yang kita lihat di media beberapa hari lalu," imbuh Rio. Saat ditanya soal kemungkinan koalisi justru menjadi gemuk dengan bergabungnya PKB atau mungkin partai lain, Rio mengatakan masih kecil dibanding koalisi pemerintahan saat ini. "Tiga partai belum gemuk, hanya sekitar 35 persen dan basis konstituennya berbeda. Dibanding jaman SBY koalisi, ini belum gemuk," tegasnya. (rol)

Editor: R Ghafur, Layouter: Syahrial Anwar


Pendidikan

15

Sabtu, 3 Mei 2014

Pelajar SLB Kartini Batam Juara MIPA OSN SDLB PK-PLK Kepri TANJUNGPINANG (HK) — Salah seorang pelajar dari SLB Kartini Batam, M Rafli berhasil menyabet juara pertama Lomba Cerdas Cermat MIPA pada ajang Olimpiade Sains Nasional (OSN) tingkat SDLB/Inklusi dalam Pendidikan Khusus dan Pendidikan Layanan Khusus (PK-PLK) Provinsi Kepri. Kegiatan yang dilaksanakan di Kota Tanjungpinang baru-baru ini, diikuti sebanyak 26 peserta untuk bidang Cerdas Cermat MIPA, Olimpiade IPA dan Olimpiade Matematika. Rudi Yandri Liputan Tanjungpinang Sedangkan untuk tingkat SMPLB/Inklusi, cabang yang diperlombakan antara lain Lomba Cerdas Cermat MIPA, Lomba Olimpiade IPA, Lomba Kewirausahaan dan Lomba Olimpiade IT (Komputer) yang diikuti sebanyak 27 peserta, dengan guru pendampingnya secara keseluruhan berjumlah 34 orang. Sementara untuk penyerahan hadiah sudah dilaksanakan pada tanggal 18 April lalu. Rencananya para juara nantinya akan disertakan juga mewakili Provini Kepri pada ajang OSN tingkat nasional. Menurut Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Kabid Dikdas) Dinas Pendidikan (disdik) Provinsi Kepri, Drs H

Atmadinata, untuk juara kedua lomba Cerdas Cermat MIPA diraih Siti Syarah dari SLBN Karimun. Sedangkan untuk juara I OSN SD bidang IPA diraih Muhammad Syukriansyah dari SDN 017 Kundur Karimun, disusul juara kedua dari SLB Putra Kami Batam bernama Michael dan juara ketiga diraih Reyqi Ardian Hermi Syarif dari SDN 002 Kundur Utara. "Sementara untuk lomba Olimpiade Matematika, juara satunya Isti Nuraina Ismail dari SLB Putra Kami Batam, juara kedua Novi Supianto dari SLB Sehati Karimun, dan juara ketiga Stefanus Fran Girald dari SLBN Tanjungpinang," ujar Atmadinata, Jumat (3/5). Untuk pemenang cabang lomba tingkat SMPLB/

Inklusi bidang Cerdas Cermat MIPA, kata Atmadinata untuk juara pertama diraih M Fahri Rahmat Riyadi dari SLBN Tanjungpinang, dan Olimpiade IPA juara pertama Alfan Rido dari SMPN 30 Batam, juara kedua Phonco Januarto dari SLB Kartini Batam, dan juara ketiga Aldi Faddurahman dari SLBN Karimun. Sedangkan lomba Kewirausahaan, juara pertama diraih Rafi Pradana Putra dari SMPN 4 Batam, Juara kedua Nanda Vira Sabella, dan Juara ketiga Ade Oktaviani dari SLBN Tanjungpinang. "Lomba Olimpiade IT juara pertama Ari Yanti dari SLB Kartini Batam, juara kedua dari SMPN 30 Batam dan juara ketiga SMPN 41 Batam. Nah kepada juara pertama untuk masing-masing lomba, akan dipersiapkan untuk mewakili Provinsi Kepri ke ajang OSN PK-PLK tingkat nasional yang akan diselenggarakan di Mataram pada tanggal 5 hingga 9 September 2014 mendatang," jelas Atmadinata panjang lebar. Ditempat terpisah Kepala Seksi Pendidikan Khusus dan Pendidikan Layanan Khusus (Kasi PK-PLK) Disdik Provinsi Kepri, Mardiana SPd MT menambahkan, tujuan dilaksanakannya OSN Pendidikan Khusus dan Pendidikan Layanan Khusus (PK-PLK) Provinsi Kepri untuk meningkatkan mutu

HUMAS PEMPROV

SERAHKAN PIALA — Kasi Pendidikan PK-PLK Disdik Kepri, Mardiana SPd menyerahkan piala kepada pemenang OSN PK-PLK Provinsi Kepri, beberapa hari lalu. Bagi juara pada ajang OSN PK-PLK ini akan di sertakan tingkat nasional. pendidikan sains secara komprehensif melalui penumbuh kembangan budaya belajar, kreativitas dan motivasi meraih prestasi terbaik melalui kompetensi yang sehat serta menunjang tinggi

sportifitas. Disamping itu mengembangkan bakat dan minat siswa dalam bidang sains sehingga dapat berkreasi serta melakukan inovasi sesuai kemampuannya. "Untuk memotivasi sis-

wa agar selalu meningkatkan kemampuan elektual emosional dan spritual berdasarkan norma-norma yang sehat sehingga dapat memacu kemampuan berfikir, serta untuk mening-

katkan wawasan pengetahuan, kemampuan, kreativitas, serta menanmkan sikap disiplin dan kerja keras untuk menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi," tandas Mardiana. ***

SMA PGRI Tanjungpinang Meriahkan Hardiknas Menuju Sekolah Negeri TANJUNGPINANG (HK) — SMA PGRI Tanjungping sedang menuju status menjadi sekolah negeri. Hal ini sebagai salah upaya pemerintah untuk memajukan kualitas pendidikan di Kota Tanjungpinang. Dimana selama ini kondisi dan kualitas SMA PGRI ini sangat memprihatinkan, malah masyarakat mengenal sebagai sekolah buangan. Apalagi dengan jumlah siswa yang dimiliki hanya belasan orang saja. Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah sendiri, mengaku sangat prihatin dengan kondisi SMA PGRI. Untuk itulah, kata dia, Pemerintah Kota Tanjungpinang akan me-

lakukan negosiasi dengan PGRI Provinsi Kepri dijadikan sekolah negeri. "Kita berharap sekolah ini dapat menjadi sekolah negeri," ujarnya di Lapangan Pamedan A Yani, Jumat (2/5). Lis menyampaikan, bahwa perubahan status dari sekolah swasta ke negeri ini, sudah mendiskusikannya bersama dengan Wakil Walikota Tanjungpinang, Syahrul, beserta Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Tanjungpinang, HZ Dadang AG. Lis, berharap, apabila keinginannya itu terwujud, maka, sekolah itu dipastikan akan mengalami peningkatan kualitas pendidikan.

"Paling tidak harus ada sistem perbaikan. Tidak seperti sekarang, tapi, itu tetap tergantung dengan Yayasan PGRI itu sendiri," jelasnya. Lis juga mengatakan, jika sekolah itu sudah dinegerikan, maka diharapkan akan banyak pelajar yang berminat menuntut ilmu di sekolah tersebut. "Jadi, kita melihat bagimana supaya kualitas mengalami peningkatan. Karena di sekolah itu, yang menuntut ilmu adalah anak-anak daerah kita juga. Sudah sewajarnya pemerintah memberikan sarana dan prasarana yang berkualitas," tuturnya. (cw77)

BATAM (HK) — Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2014 di sejumlah sekolah berlangsung meriah. Rangkaian kegiatan peringatan ini oleh sebagian sekolah telah berlangsung sejak akhir April lalu, dan puncak kegiatannya pada Jumat (2/5) kemarin. Meski peringatan Hardiknas tahun ini tidak jauh berbeda dengan tahun sebelumnya. Namun dirasakan lebih bermakna. Seperti dilakukan oleh SDN 02 Sekupang, ratusan anak didik ikut berpartisipasi atas kegiatan tersebut, pihak sekolah membuat berbagai macam perlombaan sesuai dengan bakat dan minat yang dimilikinya. Menurut salah satu guru SDN 02 Sekupang, Hariadi Scom bahwa pada kegiatan ini terbagi empat perlombaan yang diikuti anak didik, seperti lomba membaca pui-

si, fashion show, mewarnai, dan Rangking I "Khusus untuk kelas I dan II, anak didik mengikuti lomba mewarnai dan fashion show, sedangkan kelas III, IV,V dan VI mengikuti lomba membaca puisi, fashion show dan Rengking I, setiap kelas diwajibkan mengirim perwakilannya," ujarnya. Sementara tema yang di ambil dalam kegiatan ini, adalah Kartini baik tema dalam mebaca puisi, dan tatanan busana yang digunakan saat fashion show dengan baju kebaya bagi perempuan, kalau pria menggunakan baju batik. "Kegiatan rutin ini selalu kami berikan tema pendidikan. Tema itu seperti tema tahun lalu," katanya. Kegiatan disambut dengan gembira oleh anak didik, walaupun cuacanya sempat hujan, tapi kegiatan tetap

SUCI/HALUAN KEPRI

MERIAHNYA peringatan Hardiknas di SDN 02 Sekupang yang diisi dengan berbagai lomba. berjalan sesuai rencana. Karena kegiatan ini bermain sambil belajar makanya anak didik pada manyambut dengan gembira. Kegiatan ini dilakukan pas sekali dengan momentum tanpa ada penundaan di hari yang lain, karena menurut sekolah untuk hari esoknya akan melakukan proses pembelajaran seperti biasanya. "Sabtu besok (hari ini, red), kami udah belajar seperti biasanya, sekarang aja proses pembelajaran tidak ada tapi besok sudah kembali seperti biasa," ucapnya. Sementara Kabid Dikdas Disdik Kota Batam, Rustam Efensi SE mengatakan, bahwa Hardiknas tahun ini merupakan bangkitnya generasi emas Indonesia. Untuk itu momentum ini perlu kualitas

guru harus ditingkatkan agar dapat menciptakan generasi berprestasi atau generasi emas. Rustam mengajak agar tenaga pendidik dan kependidikan untuk meningkatkan kompetensinya, sehingga mampu menjawab tantangan pembangunan. Ia berharap, momen hardiknas ini lebih dapat mengembangkan pendidikan di Kota Batam lebih maju lagi. Dan peringatan Hardiknas pada 2 Mei ini, tidak sematamata dimaksudkan mengenang hari kelahiran Ki Hajar Dewantara selaku Bapak Perintis Pendidikan Nasional, namun merupakan sebuah momentum untuk makin memperkokoh kesadaran dan komitmen bangsa akan pentingnya pendidikan bermutu masa depan bangsa. (cw75/men)

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Arment, melalui 081277177598. Editor: Arment Aditya, Layout: M Fahrullazi


CMYK

Sabtu, 3 Mei 2014

16

Prosesi Akad Nikah Rara-Ide Bagoes Berlangsung Khidmat PEKANBARU (HR) — Proses pernikahan pasangan mempelai Rara Baswati, BBA dan dr Ide Bagoes Insani, yang berlangsung Jumat (2/5) di Jalan Diponegoro No. 9 Pekanbaru berlangsung khidmat. Prosesi pernikahan yang digelar menjadi hari penting dan bersejarah bagi Rara Baswati BBA, putri dari pasangan H Basrizal Koto- Hj Mukhniarty SE Msi, dengan dr Ide Bagoes Insani putra dari pasangan Maryanto, BSc SH, dan Sri Budi Hartini. Prosesi akad nikah dimulai pukul 14.30 WIB dibalut dengan nuansa adat Jawa berlangsung

cukup sakral. H Basrizal Basko, yang disaksikan kedua keluarga besar mempelai dan para undangan melaksanakan tahapan pernikahan putri tercintanya. Acara juga dihadiri Wakil Gubernur Sumbar H Muslim Kasim, yang juga besan dari H Basrizal Koto. Pada kesempatan itu Muslim Kasim juga bertindak sebagai saksi nikah mempelai wanita. Sementara ratusan undangan juga tampak memadati ruangan rumah dan halaman belakang rumah yang dihiasi dengan beragam hiasan pernikahan bernuansa adat Jawa. H Basrizal Koto dan Hj Mukh-

niarty, SE MSi, terlihat mengenakan pakaian adat jawa, lengkap dengan pernak-perniknya. Wajah keduanya terlihat haru bercampur suka cita. Tepat pukul 15.30 WIB, Ida Bagoes Insani resmi mempersunting Rara Basko dengan mahar 100 gram logam mulia dan seperangkat alat salat yang ditandai dengan ijab kabul akad nikah yang berlangsung lancar. Namun, sebelum akad nikah dilangsungkan terlebih dahulu Basko (begitu pengusaha Riau ini akrab disapa) meminta kesediaan putrinya Rara untuk dinikahkan dengan Ide Bagoes. Setelah Rara

memberi sinyal bersedia, ijab kabul pun dilakukan. Usai ijab kabul acara dilanjutkan dengan prosesi sungkeman kedua mempelai kepada kedua orang tua. Sungkeman ini menggambarkan permohonan kemaafan dan doa dari kedua mempelai kepada kedua orang tua, sebelum kedua mempelai mengayuh biduk rumah tangga. Usai akad nikah, sejumlah prosesi lainnya juga digelar dengan lancar, dibalut suasana suka cita dan penuh kebahagiaan. Naskah dan Teks Foto Jhoni Hasben dan Andika

RARA BASWATI melakukan sungkeman kepada Ayahanda Basrizal Koto dalam acara Sungkeman.

H BASRIZAL KOTO, sebagai wali nikah melakukan ijab kabul dengan dr Ide bagoes Insani saat membacakan proses Ijab kabul.

MEMPELAI Rara Baswati Basko mencuci kaki mempelai pria dr Ide Bagoes Insani sebelum dibawa masuk ke dalam rumah.

H BAGINDO FAMI SH, saksi nikah dari mempelai pria menyerahkan buku nikah kepada Rara Baswati Basko usai ijab kabul.

WAKIL Gubernur Sumbar Muslim Kasim menyerahkan buku nikah kepada dr Ide Bagoes Insani yang didampingi mempelai wanita Rara Baswati Basko usai Ijab kabul.

DR IDE BAGOES INSANI memasangkan cicin pernikahan kepada Rara Baswati Basko Usai Ijab kabul.

DR IDE BAGOES INSANI memberikan mas kawin kepada Istrinya Rara Baswati Basko usai Ijab kabul.

KEDUA mempelai duduk di atas pangkuan Ayahanda H Basrizal Koto saat upacara timbangan.

KELUARGA besar pengantin pria dr Ide Bagoes Insani foto bersama dengan kedua mempelai.

MEMPELAI pria dr Ide Bagoes Insani menuangkan kacar -kucur kepada pengantin wanita Rara Baswati Basko , sebagai tanda sang suami harus menyerahkan nafkah hasil jerih payahnya.

H MUSLIM KASIM , saksi nikah mempelai wanita yang juga Wakil Gubernur Sumatera Barat menandatangai buku nikah Rara Baswati BBa.

TAMPAK keluarga dari mempelai pria serius menyaksikan jalannya pelaksanaan proses Ijab kabul.

CMYK

Editor:Eddy Supriatna , Layouter: Yogi Pranata


CMYK

Sabtu, 3 Mei 2014

17

Gubernur Tegur Kepala SKPD Kompol Asmur B Kabag Sumda Polres Tanjungpinang

35 Tahun Mengabdi MESKIPUN baru menjabat Kepala Bagian Sumber Daya Ma-

nusia (Kabag Sumda) Po l re s Ta n j u n gp i n a n g, namun wajah dan namanya sudah tidak asing bagi masyarakat daerah ini. Sejak 1978 bertugas, bapak tiga putra-putri dan satu cucu ini telah memegang sejumlah jabatan strategis di kepolisian daerah ini. Sebelumnya, selama 22 tahun, ia sempat bertugas di Aceh. Sebelum menja 35 Tahun Hal 18

Vonis Rehabilitasi Pertama Terjadi PNS Pemilik 8,55 Gram Ganja TANJUNGPINANG (HK) — Kepala Kejaksaan Negeri Tanjungpinang, Saidul Rasli Nasution, terkejut mendapati vonis yang dijatuhkan kepada Saparino Ishadi bin Khalik (28), PNS di Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Provinsi Ke-

pri adalah satu tahun rehabilitasi di Lido, Bogor, Jawa Barat oleh hakim Pengadilan Negeri Tanjungpinang, Rabu (30/4) lalu. Kepada Haluan Kepri, Jumat (2/5), Saidul mengatakan, vonis tersebut terlalu ri-

TANJUNGPINANG (HK) — Gubernur Provinsi Kepri Nuhammad Sani menegur kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Provinsi Kepri yang tidak menghadiri acaraacara penting yang dilaksanakan pemerintahan provinsi di Dompak, Tanjungpinang. Sutana Liputan Tanjungpinang

“Saya perintahkan kepada Kepala BKD untuk mengabsen dan mendata kadiskadis mana saja yang tidak hadir pada acara penting seperti ini,” tegas Gubernur mengawali sambutannya pada Peringatan Hari Pendidikan Nasional 2014 tingkat Provinsi Kepri di Kantor Pemerintahan Kepri di Dompak, Tanjungpinang, Jumat (2/5). Saat itu, deretan kursi kepala dinas yang berada di bagian depan tampak hanya

terisi separuhnya. “Memang sebagian kepala dinas Kepri tidak hadir. Kemungkinan ada kegiatan yang bersamaan, kan bisa saja. Tetapi saya meminta agar setiap ada kegiatan yang berhubungan dengan pemerintahan untuk datang dan menghadiri,” ucap Sani kepada wartawan usai upacara. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Kepri, Abdul Malik, saat dimintai tanggapannya mengatakan tengah mendata keGubernur Tegur Hal 18

Berkas Deddy Dilimpahkan ke Jaksa TANJUNGPINANG (HK) — Penyidik Satreskrim Polres Tanjungpinang melimpahkan berkas berita acara pemeriksaan (BAP) kasus dugaan korupsi pengadaan lahan pembangunan unit sekolah baru di Tanjungpinang dengan tersangka Dedy Candra kepad tim penyidik Pi-

dana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Negeri Tanjungpinang, Jumat (2/5). Pelimpahan berkas tersebut merupakan pertama kali setelah tim penyidik polisi dan jaksa menggelar rapat koordinasi supervisi deBerkas Deddy Hal 18

SUTANA/HALUAN KEPRI

SERAHKAN BANTUAN — Gubernur Kepri M Sani menyerahkan bantuan pendidikan kepada mahasiswa serta penghargaan bagi siswa dan guru berprestasi pada acara Hardiknas di halaman Kantor Gubernur di Dompak, Tanjungpinang, Jumat (2/5).

Anggaran Pendidikan Minimal 20% Peringatan Hardiknas TANJUNGPINANG (HK) — Gubernur Provinsi Kepri Muhammad Sani menegaskan komitmennya dalam memajukan pendidikan. Komitmen tersebut ditunjukkan dalam besaran anggaran untuk pendidikan minimal 20 persen dari APBD. Hal itu diungkapkannya saat upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Har-

diknas) 2014 di halaman Kantor Gubernur di Dompak, Tanjungpinang, Jumat (2/5). Diketahui bahwa dari total Rp3,495 triliun APBD 2014 Provinsi Kepri, sekitar Rp723 miliar atau lebih dari 20 persennya dialokasikan untuk pendidikan. “Saya selalu katakan semakin hari persaingan dalam segala bidang semakin berat, baik dalam hal ekonomi, industri, teknologi dan

sebagainya. Oleh sebab itu, kita harus selalu meningkatkan kompetensi diri, menambah wawasan, pengetahuan, bidang keilmuan, skill dan lainnya,” paparnya. Untuk menghadapi itu, Gubernur menyatakan komitmennya pada dunia pendidikan. Pemprov selalu menganggarkan dana bantuan beasiswa bagi putra dan puAnggaran Pendidikan Hal 18

Vonis Rehabilitasi Hal 18

Listrik dan Air Masih Hambat Investasi TANJUNGPINANG (HK) — Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah mengatakan, listrik dan air masih menjadi masalah yang kerap menghambat investasi di Pulau Bintan, khususnya di Kota Tanjungpinang. ASFANEL/HALUAN KEPRI

SUPARNO, PNS terlibat kasus narkoba saat sidang putusan di Pengadilan Negeri Tanjungpinang, Rabu (30/4).

“Kalau untuk air dan Listrik kita memang belum bisa menjamin. Tapi kalau untuk lahan, kita bisa memberi-

kannya,” ujar Lis di Lapangan Pamedan Ahmad Yani, Jumat (2/5). Pemerintah daerah, kata

dia, tidak bisa menjamin pasokan air dan listrik untuk para investor yang hendak menanamkan modalnya di Pulau Bintan. Bukan karena ketidakmampuan pemerintah mengatasi persoalan tersebut, melainkan instansi pengelolanya. “Untuk kebutuhan (lisListrik dan Hal 18

DOK

PLTU Kalang Batang yang berada di Kabupaten Bintan sering mengalami gangguan. Akibatnya listrik di Kota Tanjungpinang selalu byar pet.

CMYK

Editor: Lili, Layouter: Syahril


Tanjungpinang

Sabtu, 3 Mei 2014

18

Pengedar Sabu Cuma Divonis 4 Tahun TANJUNGPINANG (HK) — Kapolres Tanjungpinang, AKBP Patar Gunawan, mengaku kaget atas vonis empat tahun penjara yang dijatuhi hakim Pengadilan Negeri Tanjungpinang terhadap Faizal Firnanda alias Andak (42) pada Kamis (24/4) lalu. Asfanel Liputan Tanjungpinang

Patar mengatakan, bandar narkoba jenis sabu yang ditangkap Sat Narkoba Polres Tanjungpinang bersama barang bukti empat paket sabu itu merupakan pemain lama yang telah diincar polisi. “Andak ini termasuk pemain lama narkoba jenis Sabu yang menjadi incaran kita sejak lama. Tapi kenapa hanya divonis empat tahun ya,” ucap Patar ketika diminta konfirmasi oleh sejumlah wartawan, Jumat (2/5). Menyikapi itu, Patar merasa perlu berkoordinasi untuk menyatukan persepsi antara aparat penegak hukum (hakim dan jaksa,red)

yang ada di Tanjungpinang terkait pemberian hukuman terhadap tersangka maupun terdakwa. “Sebelumnya sama-sama kita ketahui saat ekspose atas penangkapan (Andak) di Polres sebelumnya, bahwa yang bersangkutan selain dikenakan pasal pengguna, juga dikenakan pasal 112 jo pasal 114 sebagai pengedar,” ungkap Patar singkat. Sementara Jaksa Penuntut Umum (JPU), Ristianty Andriani, saat dihubungi, Jumat (2/5), mengatakan, perbuatan terdakwa memenuhi unsur pasal 112, Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang kepemilikan narkotika golongan I jenis bukan tanaman. Andak divonis selama

empat tahun penjara dan 18.30 WIB. Ia tak berkutik denda sebesar Rp 800 juta. saat rumah orang tuanya Bila uang denda tak sang- digerebek polisi. gup dibayar, maka hukuDalam sidang, Andak man ditambah dua bulan mengaku membeli narkoba kurungan. jenis sabu dari Amin (DPO), “Majelis hakim setuju warga Batam. Sabu-sabu dengan tuntutan yang kami seberat empat gram dikeajukan sebelumnya,” ujarnya. m a s d a l a m e m p a t p a k e t Pertimbangan tuntutan seharga Rp5 juta. Namun empat tahun penjara, kata tiga hari setelah membeli dia, karena terdakwa Andak narkoba, Andak dibekuk baru menikah. Dari polisi. pernikahan itu, ”Rencananya Andak memiliki sesabu tersebut unorang anak yang baru tuk saya pakai seberusia empat bulan. lama 2 hingga 3 Seorang penyidik minggu. Saya suSatnarkoba Polres dah dua kali memTanjungpinang mebelinya dari sesengatakan, kedua teorang bernama rsangka merupakan Amin (DPO) di kapengedar narkoba di wasan Batu Aji Patar Tanjungpinang dan Batam, sebanyak 4 telah sama-sama menjadi pa ket den gan harg a R p 5 terdakwa. “Kalau keduanya juta,” ucap Andak. divonis di bawah 5 tahun, Asisten kontraktor di Tanartinya perlu kita perta- jungpinang ini menjelaskan, nyakan,” ucapnya. menggunakan sabu untuk Andak ditangkap petu- meningkatkan stamina tugas Satuan Narkoba Polres buhnya dalam bekerja. Ia Tanjungpinang saat sedang mengaku baru mengenal sabu makan di rumah orang tua- sejak awal Januari 2013 senya, Jalan Agus Salim pada telah berkenalan dengan 8 Januari lalu sekitar pukul Amin di Batam. ***

Dari Halaman 17

Berkas Deddy ngan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta, beberapa waktu lalu. “Semua petunjuk yang diberikan jaksa termasuk hasil rapat koordinasi supervisi kita dengan KPK terhadap penanganan dugaan kasus korupsi tersebut sudah kita penuhi semuanya untuk dilimpahkan ke Kejari Tanjungpinang,” ucap Kasat Reskrim Polres Tanjungpinang, AKP Oxy Yudha Pratesta kepada Haluan Kepri. Namun Oxy belum memberikan penjelasan terkait kemungkinan adanya tersangka lain disamping Dedy Candra, sebagaimana rekomendasi dari KPK. “Itu sudah masuk dalam ranah penyelidikan yang kita lakukan. Yang jelas, semua rekomendasi hasil pertemuan

dengan KPK sudah kita penuhi,” ucapnya tanpa menyebutkan tersangka baru yang telah ditetapkan tersebut. Di tempat terpisah, Kepala Kejari Tanjungpinang, Saidul Rasli Nasution, membenarkan pelimpahan berkas tersebut. “Berkas dugaan kasus atas nama Dedy Candra, sekitar pukul 11.00 WIB tadi (kemarin,red), sudah diterima dari penyidik polisi untuk kita teliti lebih lanjut,” ucap Saidul. Namun Kajari belum bisa memastikan apakah berkas BAP yang dimaksud dapat langsung dinyatakan lengkap (P21) atau masih perlu perbaikan (P19) oleh penyidik Satreskrim Polres Tanjungpinang. “Yang jelas, kita teliti dulu, baru nanti bisa kita pas-

tikan. Apakah bisa P21 atau masih perlu perbaikan (P19),” ucapnya. Saidul juga tidak menjelaskan siapa saja yang akan menjadi tersangka selain Dedy. “Kita fokuskan dulu berkas yang dilimpahkan oleh polisi ini. Namun setidaknya, sembari berjalan dan hasil persidangan di Pengadilan Tipikor Tanjungpinang nanti akan bisa terungkap siapa-siapa saja yang terlibat dan bisa dijadikan penambahan tersangka oleh penyidik polisi nanti,” ungkapnya. Sebelumnya, sejumlah pihak di Tanjungpinang mengatakan, polisi bisa menetapkan empat orang dalam Tim 5 pembebasan lahan dalam kasus ini sebagai tersangka.

Dari Halaman 17

Anggaran Pendidikan tri berprestasi dan tidak mampu. Tujuannya untuk membantu dan memotivasi siswa agar lebih fokus belajar dan tidak memikirkan biaya sekolah. Gubernur mengaku bangga pada putra dan putri Kepri yang telah mengukir prestasi di tingkat nasional. Prestasi tersebut merupakan hasil perjuangan dan kerja sama semua pihak. Karena itu, ia meminta agar mempertahankan dan meningkatkannya sehingga memotivasi siswa lainnya. “Prestasi yang telah diraih dalam dunia pendidikan Kepri selama ini, kita berada di posisi 6 secara nasional di bidang pendidikan (Sekolah Menengah Kejuruan). Ini ada-

Menurut Ketua Umum LSM Investigation Corruption Transparan Independen - Non goverment Organisation (ICTI-Ngo) Kepri, Kuncus Simatupang, penetapan Tim 5 sebagai tersangka sejalan dengan salah satu petunjuk yang diberikan oleh KPK kepada polisi dan jaksa, yakni memasukan pasal 55 KUHPidana, orang yang diduga ikut serta terlibat melakukan tindak pidana yang dapat merugikan keuangan negara. Sementara juru bicara LSM Kepri Corruption Watch (KCW) Kepri, Laode Kamarudin, mengatakan, di antara anggota tim 5 yang d i d u g a i k u t t e r l i b a t t e rsebut diantaranya termasuk lurah dan camat yang menjabat saat itu. (nel)

lah bentuk komitmen kita bersama dalam pendidikan,” kata Gubernur. Gubernur mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, siswa, mahasiswa, guru-guru, tokoh masyarakat, tokoh agama, orang tua, yang telah membantu menyukseskan pembangunan di Kepri, terutama dalam bidang pendidikan. Tayangan Pendidikan Sementara itu Kepala Disdik Kepri Yatim Mustofa mengatakan, memperingati Hardiknas, Disdik melakukan rangkaian kegiatan salah satunya Jalan Santai yang dilaksanakan di Gedung Daerah Tanjungpinang dan Pentas Kesenian yang akan digelar di Ocean Corner, Tepi

Laut, Tanjungpinang pada Jumat (2/5) malam. “Pada peringatan ini juga akan memberikan bantuan beasiswa kepada mahasiswa S1, S2, S3 hingga mahasiswa bidang kedokteran. Selain itu, juga kepada siswa dan siswi serta guru-guru di Kepri yang telah berhasil mengukir prestasi di tingkat nasional,” ujarnya. Pada acara tersebut, kata dia, dilakukan penandatangan kerja sama dengan perusahaan-perusahaan TV Kabel yang ada di Kepri. Tujuannya untuk menyiarkan bidang pendidikan sehingga pelajar dapat mengakses tayangan pendidikan melalui TV kabel. “Memang kita (Disdik Kepri) memiliki Kepri Cyber School (KCS). Tetapi tidak bisa diakses keluar hanya di internal saja. Dengan adanya kerja sama ini maka, semua penyiaran yang bersifat pendidikan seperti cerdas cermat, kegiatan kesiswaan dan lain-lain akan bisa dilihat di TV kabel. Ini langkah untuk memajukan dunia pendidikan di Kepri,” pungkasnya. Kerja Sama dengan UPI Terpisah, Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah juga menjadi pembina upacara pada peringatan Hardiknas 2014, di lapangan Pamedan Ahmad Yani, Jumat (2/5). Di bawah koordinasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tanjungpinang, seluruh siswa/i dari tingkat SD hingga SMA/SMK mengikuti jalannya upacara dengan khidmat. Dalam amanatnya, Wako membacakan sambutan Menteri Pendidikan yang menitikberatkan pada dua hal mendasar bagi dunia pendidikan yakni akses untuk mendapatkan layanan pendidikan yang dipengaruhi oleh ketersediaan dan keterjangkauan, serta kualitas yang dipengaruhi oleh tiga hal yaitu ketersediaan dan kualitas guru, kurikulum, serta sarana dan prasarana.

Komitmen pemerintah daerah di tahun 2014 ini adalah merealisasikan pengembangan sekolah hasil kerjasama dengan UPI (Universitas Pendidikan Indonesia) untuk menjaga kualitas dan kuantitas pendidikan. “Sekolah tidak harus banyak, tapi harus berkualitas dan kuantitas kapasitas kelasnya cukup dan sarana dan prasarana olahraganya juga harus ada,” kata Lis. Pendidikan tidak serta merta hanya sarana dan prasarana saja, tapi lebih kepada pendidikan karakter bangsa. Selain itu, fungsi guru selain sebagai pendidik juga sebagai pengajar. Keselarasan antara kedua fungsi guru tersebut tentunya akan menciptakan generasi muda yang lebih baik. Tapi perbaikan sarana dan prasarana tetap harus diperhatikan sesuai dengan standard. Dalam kesempatan yang sama, diserahkan penghargaan untuk sekolah berprestasi di bidang akademik, bidang seni dan bud a y a , s e r t a b i d a n g o l a hgara. Diserahkan pula penghargaan kepada pemenang Olimpiade Sains Nasional Tahun 2014 se-Kota Tanjungpinang dan beasiswa dari BPJS Ketenagakerjaan kepada 200 siswa yang diserahkan secara simbolis. Pemerintah Kota Tanjungpinang juga menyerahkan bantuan berupa satu unit mobil jenazah kepada Yayasan Gambir Sejahtera. Turut hadir dalam upacara Wakil Wakil Walikota Tanjungpinang Syahrul, Plt. Sekda Kota Tanjungpinang Syafrial Evi, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Dadang AG, mantan Wakil Walikota Tanjungpinang Edward Mushalli, FKPD Kota Tanjungpinang, dan seluruh jajaran di lingkungan Pemerintah Kota Tanjungpinang.(sut/yan)

SUTANA/HALUAN KEPRI

KAPAL KAYU — Kapal-kapal kayu pengangkut barang antar pulau di bawah Jembatan III Dompak, Jumat (2/5). Aktivitas di pusat pemerintahan Provinsi Kepri di Dompak, Tanjungpinang berimbas pada pertumbuhan ekonomi masyakarat sekitarnya.

Kesenian Wushu WUSHU, secara harafiah berasal dari dua kata, ‘Wu’ artinya ilmu perang, dan ‘Shu’ artinya seni. Jadi Wushu bisa diartikan sebagai seni bertempur. Dalam laman Tionghoa Info, Wushu merupakan istilah yang lebih benar dibandingkan istilah Kungfu, yang lebih terkenal tapi salah dalam penggunaannya. Kungfu berarti ‘ahli’ dalam bidang tertentu, tidak hanya bela diri. Semua kategori seni bela diri tradisional, keras dan lembut dapat disebut Wushu. Wushu keras termasuk tinju selatan Nanquan dan tinju panjang Changquan. Wushu lembut termasuk tinju Taiji, Telapak Baguazhang, dan tinju Xingyiquan. Adapun seni beladiri Wushu yang telah dikembangkan oleh etnis Cina yang menetap di wilayah Asia Tenggara (terutama Indonesia)

seringkali disebut dengan istilah Kuntao. Di Indonesia, Wushu kini mendapat perhatian istimewa dari masyarakat. Dulu hanya dimainkan oleh orangorang tua, itu pun hanya golongan tertentu. Kini seni ini telah memasyarakat. Tak ada data resmi yang mencatat sejak kapan Wushu masuk ke Indonesia. Tetapi sejak puluhan tahun silam telah dimainkan oleh banyak orang dari berbagai kota besar maupun kecil di Indonesia seperti Medan, Jakarta, Surabaya, Semarang dan banyak lagi. Wushu yang berstandar Internasional baru dipopulerkan di Indonesia pada

Dari Halaman 17

35 Tahun bat Kabag Sumda Polres Tanjungpinang, ia pernah menjabat Kasubbag Renmin Biro Sarpras Polda Kepri dan Kapolsek Dabo Singkep, Kabupaten Lingga sekitar satu tahun. Ia juga pernah menduduki jabatan Subbid Penmas Bid-

mas Polda Kepri, Analisis Reserse Polda Kepri, Kapolsek KPPP (KP3) Tanjungpinang, Kasat Pamovit 1 tahun, Kaur Binops Reserse Tanjungpinang, Kapolsek Jemaja, Kanit Tipiter Serse Polres Tanjungpinang, dan Pama Polda Riau.

Asmur bahkan pernah bertugas sebagai Kapolsek Matang Kulimpang Dua, Aceh Utara selama dua tahun, Pendidikan Secapa Polri, Kanit Gagkum Polres Aceh Utara, Lhokseumawe, dan Polisi Jalan Raya (PJR) Aceh selama 11 tahun. (nel)

menjadikannya sebagai cambukan bagi pemerintah daerah untuk memberikan pelayanan lebih baik. Lis menyarankan agar para investor menanamkan modalnya di bidang jasa seperti peti kemas, galangan kapal dan industri perikanan. Karena bidang-bidang

tersebut sangat berpotensi untuk dikembangkan di kota ini. “Kalau untuk jasa di sini pasti bisa dikembangkan. Tapi, kalau untuk skala industri besar seperti elektronik, harus dilihat dulu kondisi PLN dan airnya,” tuturnya. (cw77)

Dari Halaman 17

Listrik dan trik) masyarakat saja masih byar-pet. Jangankan Walikota, Gubernur saja tidak bisa menyetopnya. Jadi memang untuk masalah PLN dan air harus digesa,” tukasnya. Lis juga menanggapi keluhan para investor mengenai kondisi listrik dan air itu dan

Dari Halaman 17

Vonis Rehabilitasi ngan dibandingkan tuntutan jaksa sebelumnya yakni empat tahun penjara sesuai pasal primer 111 ayat (1) UndangUndang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Kendati demikian, pihaknya akan mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi (PT) Riau di Pekanbaru. Namun ia tidak ingin mencampuri pendapat dan vonis yang diberikan hakim PN Tanjungpinang tersebut. “Vonis rehabilitasi terhadap terdakwa kasus narkoba ini merupakan yang pertama kali terjadi, terutama sejak saya bertugas di Tanjungpinang. Saya sudah perintahkan Kepala Seksi Tindak

Pidana Umum (M Soleh,red) untuk segera menbuat memori banding,” ucapnya. Sebelumnya diberitakan, Ketua Majelis Hakim Sarudi yang didampingi hakim Fathul Mujib dan Eriusman menjatuhkan vonis satu tahun rehabilitasi di Lido Bogor terhadap terdakwa Saparino, PNS di BPMD Provinsi Kepri, yang kedapatan memiliki 8,55 gram ganja kering di dalam jok motornya ketika ditangkap polisi. Hakim saat itu menilai, terdakwa tidak terbukti bersalah melanggar pasal primer 111 ayat (1) UU tentang Narkotika, melainkan hanya pasal subisider, yakni pasal 127

tentang pengguna narkoba. Menurut Hakim, berdasarkan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 pasal 111 tuntutan yang diajukan Jaksa Penuntut Umum Rudi Sagala tidak tepat. Maka itu, terdakwa dibebaskan dari tuntutan. Merujuk hasil laporan psikiater, hakim mengatakan, pemakai atau pengguna narkotika tidak harus masuk rumah tahanan negara atau lembaga pemasyarakatan. “Seharusnya, pengguna dimasukkan ke panti rehabilitasi. Terdakwa tepat sebagai pasien rehabilitasi,” kata Sarudi dalam sidang Rabu lalu. (nel)

Dari Halaman 17

Gubernur Tegur hadiran semua kepala SKPD. “Belum tahu berapa banyak yang tidak hadir. Kita masih melakukan pendataan dan tengah mengabsensi. Nanti saja ya datanya setelah siap absensi,” kata Malik singkat sambil membawa kertas absensi di tangannya. Sementara Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Kepri, Buralimar, yang tidak hadir pada acara itu, saat dikonfirmasi melalui telepon menjelaskan, dirinya tak bisa hadir karena tengah mempersiapkan kegiatan lain.

1992 oleh tokoh olahraga IGK Manila, yang kemudian menjadi Ketua Umum seni dan olahraga ini dan berhasil membawa nama Wushu Indonesia ke forum Internasional . Wushu di Indonesia diresmikan menjadi organisasi olahraga yang terdaftar di KONI pada 10 November 1992 dengan nama Pengurus Besar Wushu Indonesia (PBWI). Pertama kalinya Tim Wushu Indonesia berpartisipasi pada ajang SEA GAMES Singapura pada 1993. Sejak saat itu, perkembangan olahraga Wushu di Indonesia tergolong pesat dan diminati berbagai kalangan termasuk warga non-Tionghoa. Beberapa atlet Wushu Indonesia yang sudah mengharumkan nama bangsa di level Asia, antara lain Gogi Nebulana, Susyana Tjhan dan Lindswell. (net)

“Saya telah meminta izin kepada Pak Sekda sebelumnya. Keberangkatan saya ini untuk persiapan acara Bulan Bakti Gotong Royong yang akan dilaksanakan di Lingga. Ini juga telah diketahui oleh Gubernur. Saya sebelumnya telah melaporkan terkait persiapan kegiatan BPMD Kepri ini,” jelasnya. Hal yang sama dikatakan Kepala Biro Pembangunan Kepri, Sardison. Kemarin, (Jumat-red) Biro Pembangunan tengah menggelar rapat koordinasi (rakor) teknik ULP di Kota Batam. Ia juga mengaku telah meminta izin

dari Sekdaprov Kepri. “Acara rakor ini dihadiri oleh Deputi Bidang Pembinaan dan Pengembangan ESDM dari pusat. Bila tidak datang ke acara rakoor ini, tidak enak. Masa kita yang menggelar acara ini, kita pula tidak hadir. Kan tidak etis. Kita juga besok akan road show ke Natuna jadi sekalian meminta izinnya,” jelasnya. Sebelumnya, Gubernur juga menegur Kepala SKPD Kepri yang selalu mengekor di kegiatannya. Padahal, SKPD tersebut tidak berkaitan dengan kegiatan Gubernur. *** Editor: Lili, Layouter: Syahril


CMYK

Bintan

Sabtu, 3 Mei 2014

19

1.995 Siswa SMP di Bintan Ikut UN Soal Tidak Ada yang Sama BINTAN (HK) — Sebanyak 1.995 siswa dari 35 Sekolah Menengah Pertama (SMP) sederajat bersiap mengikuti Ujian Nasional (UN) yang akan dimulai Senin (5/5) mendatang. UN ini sudah diterapkan Reza Liputan Bintan Hal ini di ketahui dari data yang dilansir Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Bintan.Kepala Disdikpora

Bintan, Makfur Zurachman mengatakan, hingga sepekan jelang UN, belum ada informasi calon peserta UN yang mengundurkan diri. “Nomor ujian siswa juga sudah keluar, jadi bisa dipastikan semuanya akan mengikuti UN,” ujar Makfur, baru-baru ini. Seluruh siswa, kata Makfur, akan mendapatkan 20 paket soal yang berbeda antara satu dengan yang lainnya. Pemberlakuan 20 paket soal

sejak tahun lalu. Sehingga, Makfur mengimbau kepada guru-guru mata pelajaran UN, agar benarbenar menyiapkan peserta didiknya. “Kalau sudah 20 soal yang berbeda, sudah nggak ada waktu lagi buat nyontek,” ucap Makfur. Selain mempersiapkan kesiapan materi ujian, Makfur juga tak bosanbosannya mengingatkan kepada guru untuk mempersiapkan mental peserta UN. Pasalnya, selama ini faktor mental juga kerap menjadi fator penentu. Makfur tak menghendaki hal sedemikian terjadi. “Kadang dijumpai karena terlalu grogi hingga tak bisa menjawab,”

terangnya. Disinggung soal kesiapan secara menyeluruh, Makfur menjelaskan, berdasarkan hasil pantauannya, setiap sekolah dirasa sudah siap menggelar UN tujuh hari kedepan. Pelbagai persiapan untuk mematangkan kompetensi siswa pun sudah dilakukan dengan berulang kali menggelar try-out. Mulai try out sekolah hingga try out umum. Bahkan try out itu sudah dilakukan sebanyak lima kali. Merujuk hasil try out mutakhir, ia optimis melihat hasil UN 1995 siswa di Bintan. “Hasil try out terakhir,persentase daya serap lebih baik sudah meningkat meski masih 63 persen,” ungkap Makfur. Oleh karena itu, dalam rentang tujuh hari yang tersisa, guru-guru diminta berusaha meningkatkan daya serap siswa ini. “Kita berharap lulus 100 persen,” jelasnya.(eza)

Ansar Pimpin Upacara Hardiknas BINTAN (HK) — Pelaksanaan upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2014 untuk tingkat Kabupaten Bintan dilaksanakan dilapangan Relief Antam Kijang, Kecamatan Bintan Timur, dipimpin langsung oleh Bupati Bintan Ansar Ahmad, Jum’at (2/5). Upacara peringatan Hardiknas yang diikuti oleh Wakil Bupati Bintan Khazalik, Ketua DPRD Bintan Lamen Sarihi dan unsur Uspida, Ketua TP PKK Bintan , Gabungan organisasi Wanita, PGRI Bintan, Tokoh masyarakat serta jajaran SKPD Kabupaten Bintan, juga siswa SD/SMP/SMA dan SMK. Dalam kesempatan itu Bupati Bintan Ansar Ahmad membacakan amanat Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI dengan yang bertemakan ‘pendidikan untuk peradaban Indonesia yang tunggal’. Serangkaian dengan upacara peringatan Hardiknas, Bupati Bintan menyerahkan cendera mata purna bakti pengawas sekolah, kepala sekolah, guru dan pegawai

Dinas Pendidikan Pemuda Olahraga Kabupaten Bintan sebanyak 22 orang, penyerahan certificate of achievement 100 sekolah SMK terbaik se indonesia diberikan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI kepada SMK Negeri I Bintan dan penyerahan sertifikat pemenang pertama lomba kompetensi siswa SMK Ke 10 tingkat Provinsi Kepri dan sekaligus akan mewakili provinsi kepri pada lomba kompetensi siswa tingkat Nasional sebanyak 7 orang, juga penyerahan beasiswa jamsostek. Usai pelaksanaan upacara Bupati Bintan mengatakan, apa yang disampaikan Menteri di dalam sambutan tertulis sudah mencakup menyeluruh, memang itu menjadi persoalan daerah yang terus diupayakan. “Yang pertama terkait dengan akses pendidikan yang perlu kita kembangan terus dalam menjamin agar semua masyaraka pada usia pendidikan bisa terlayani oleh pemerintah,” kata Ansar. Kedua Aspek kualitas

guru, kualitas anak didik maupun kualitas sarana dan prasarana itu terus dikembangan dua hal pokok ini yang penting dalam dunia pendidikan, itu tidak murah maka secara bertahap diterapkan berkomitmen dengan peraturan daerah. “Setiap tahun kita menganggarkan rata 20,2 % dari anggaran ABPD untuk pendidikan, mudah-mudahan ini bisa mendongkrak, asalkan

benar-benar sasaran itu tepat,” ungkapnya. Pemerintah Kabupaten Bintan, lanjut Ansar, juga mempunyai tugas berat terkait dengan kurikulum 2013, maka semua fokus bidang pendidikan diarahkan untuk menyukseskan kurikulum 2013. Pemerintah terus melakukan penyempurnaan kurikulum sampai yang benarbenar menjamin kompetensi siswa. (eza)

REZA / HALUAN KEPRI

SERAHKAN CINDERAMATA — Bupati Bintan Ansar Ahmad menyerahkan cinderamata kepada pendidik purna bakti pada peringatan Hardiknas, lapangan Relief Antam Kijang, Jum’at (2/5).

CMYK

Editor:Eddy Supriatna , Layouter: Yogi Pranata


Anambas

Sabtu, 3 Mei 2014

20

BC Tarempa Segel 12 Yacht Impor Tidak Miliki Dokumen TAREMPA (HK) — Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe B Tarempa menyegel 12 yach impor karena tidak memiliki dokumen kepabeanan, saat dibawa melintasi perairan Anambas. yang masuk, lanjut Habib, Sarma Haratua BC punya wewenang untuk

SARMA HARATUA/HALUAN KEPRI

PIMPIN REKONSTRUKSI — Kapolres Natuna, AKBP Anton Setyawan memimpin langsung rekonstruksi IS (36), terkait kasus dugaan tindak pidana pencurian hingga menewaskan Hj. Siti Nurbaya.

Polisi Buru Rekan Is Kasus Pembunuhan Siti Nurbaya TAREMPA (HK) — Pihak kepolisian kini memburu rekan IS, yang diduga menjadi otak pembunuhan Siti Nurbaya (77). Dan, Polres Natuna pun menetapkan pelaku tersebut dalam daftar pencarian orang (DPO). "Kita tetap buru dan kita akan tangkap pelakunya tersebut. Fokus pencarian kita seluruh Indonesia dan tersangka tersebut sudah dite-

tapkan seabgai DPO," Tegas Kapolres Natuna, AKBP Anton Setyawan belum lama ini. Menurut informasi terakhir yang diketahui kepolisian, diketahui tersangka dengan inisial RK tersebut sempat berada di Medan. Namun kini diketahui telefon genggam milik RK sudah tidak aktif lagi. Namun, Polres Natuna dan Polsek Sian-

tan tetap akan berupaya optimal untuk meringkus dalang dibalik terbunuhnya nenek Siti Nurbaya tersebut. "Terakhir dideteksi disana (Medan,red). Yang jelas saat ini sedang dalam pelacakan. Handphone-nya memang mati, Tapi, tetap kita cari terus. Kita slow tapi pasti," papar Anton yang saat itu didampingi oleh Kapolsek Siantan, AKP Indra Jaya. Sebelumnya dengan dipimpin langsung oleh Kapolres Natuna, AKBP Anton Setyawan, Kepolisian akhirnya menggelar rekonstruksi

kasus pembunuhan nenek Siti Nurbaya. Rekonstruksi yang digelar pada Kamis (1/ 5) di rumah korban ini menghadirkan langsung pelaku utama pembunuhan, IS (36). Dalam rekonstruksi yang dimulai sekitar pukul 16.00 WIB tersebut, IS memerankan 31 adegan "Dari mulai dari masjid tadi kan jalan, cucian motor, ngobrol, terus kembali ke arah belakang rumah untuk memanjat tiang besi (Telkom,red), memanjat tembok, baru masuk ke dalam rumah," terang Anton. IS tampak pasrah memerankan sejumlah adegan selama proses rekonstruksi berlangsung. Dari hasil rekonstruksi tampak jelas bagaimana IS berusaha masuk, mengambil sejumlah barang berharga hingga memerankan adegan menghabisi nyawa nenek berusia 77 tahun ini. Anton yang ketika itu didampingi oleh Kapolsek Siantan AKP Indra Jaya dan jaksa dari Cabang Ke-

jaksaan Negeri Ranai di Tarempa ini menambahkan, proses rekonstruksi pun dinyatakan selesai setelah sebelumnya tersangka kembali mendapat pengawalan ketat oleh pihak kepolisian manakala warga serta perwakilan pihak keluarga yang berusaha mengejar tersangka lantaran masih geram dengan tingkah laku tersangka menghabisi nyawa korban yang diketahui memiliki keluarga besar di Anambas ini. "Sudah terakhir pak jaksa bilang. Cuma saat bagibagi emas dan uang tadi kan mengalami sedikit kendala, namun berjalan lancar. Bagi-baginya kan mereka di Batu Tambun. Jadi setelah keluar, ketemu lagi ditempat cucian tidak jauh dari lokasi rumah, habis itu dijalan menuju Batu Tambun dengan berjalan kaki. Setelah di Batu Tambun, tersangka langsung ke tempat kerja di daerah Air Bini ke tempat proyek," ungkapnya kembali. (cw89)

Liputan Anambas Menurut Kepala KPPBC Tipe B Tarempa, Habib Abdulloh, penyegelan memang harus dilakukan, mengingat setelah melakukan sampling ke salah satu yacht, ternyata dokumen yang dibawa tidak lengkap. Pemilik yacht tidak bsia menunjukan dokumen kepabeanan yang tidak dilengkapi Pemberitahuan Barang Impor (PIB). "Awalnya rencana yang datang ada 13 kapal, namun terakhir ada 12. waktu kita mengadakan pengecekan, ternyata yacht tersebut adalah barang impor, sudah barang tentu menurut undang-undang yang berlaku harus ada dokumen kepabeanan, dalam hal ini Pemberitahuan Barang Impor. Tapi ternyata mereka tidak bsia menunjukan," ujar Habib, Jumat (2/5). Menurut undang-undang kepabeanan, barang impor yang masuk ke wilayah kepabeanan darat, laut, udara Indonesia dengan batas-batas tertentu dengan ZEE diwajibkan untuk mendaftarkan atau melaporkan barangnya di kantor Bea Cukai terdekat. Tapi yach yang diketahui melakukan ceck point dari Nongsa tidak melakukan hal tersebut. "Mereka hanya menggunakan dokumen semacam green card saja yang mereka peroleh dari kedutaan Besar Indonesia di Singapura. Setelah di cek, ternyata kapal impor, sesuai dengan undang-undang harus ada dokumen PIB," papar Habib. Kalau pun ada barang

melakukan penegahan untuk selanjutnya diproses lebih lanjut. Jika ada unsur pidananya, maka harus diselesaikan sesuai dengan hukum yang berlaku. Untuk proses administrasi kepabeanan, pihaknya menambahkan harus diselesaikan dengan custom clearence. "Kita berikan sanksi administrasi sebesar Rp5 juta per Rencana Kedatangan Sarana Pengangkut (RKSP). 12 kapal tersebut bisa menggunakan satu dokumen saja. Yang membayar adalah agen dari Nongsa Point Marina. Jadi agen denda sebesari Rp5 juta. Denda ini dibayarkan oleh agen yang dibayarkan kepada negara melalui Bank Indonesia," kata Habib. Dijelaskan, untuk menyelesaikan dokumen tersebut memakan waktu tiga hari dari mulai Selasa (29/4) hingga Kamis (1/5) karena menemui beberapa kendala. Salah satunya kondisi listrik yang sempat tidak menyala ketika itu. "Kini kapal masih ada di Tolam tapi Jumat (2/5) sore, mereka sudah bisa kembali ke Nongsa Batam," ungkap Habib. Ia menambahkan, instansi vertikal pada prinsipnya mendukung potensi pariwisata yang ada di Anambas. Namun, tentunya tidak mengabaikan peraturan yang berlaku secara Internasional. "Setelah kita nyatakan selesai, kita tawarkan mereka untuk menjelajahi wisata di Anambas tapi mereka memutuskan untuk kembali ke Batam," tukasnya.***

DKP Bantu 100 GPS dan 45 Ribu Bibit Ikan Tingkatkan Kesejahteraan Nelayan

TAREMPA (HK) — Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Kepulauan Anambas bakal memberikan bantuan 100 unit alat Global Positioning System (GPS) dan 45 ribu bibit ikan kepada para nelayan. Langkah ini sebagai keseriusan Pemkab Anambas dalam meningkatkan kesejahteraan nelayan dan memajukan sektor kelautan.

Menurut Kepala DKP Anambas, Yunizar, bantuan yang diberikan kepada nelayan tersebut tidak hanya berasal dari dana APBD Anambas saja, namun ada beberapa diantaranya berasal dari APBD Provinsi Kepri, yang juga memiliki misi yang sama, yakni memajukan sektor kelautan di daerah maritim ini. "Tahun ini bantuan untuk nelayan tetap ada.

ada 100 unit GPS dan 45 Ribu bibit ikan kerapu dan ikan bawal yang akan diberikan kepada kelompokke l o m p o k n e l a y a n k i t a , " ungkap Yunizar. GPS nantinya akan diberikan kepada beberapa kelompok nelayan tangkap yang ada di KAbupaten maritim ini. Pasalnya Bagi sejumlah nelayan, keluhan akan minimnya sarana dan prasarana dalam menjalankan aktifitas melaut kerap kali menjadi hal yang berdampak kepada hasil tangkapan dan kesejahteraan keluarga nelayan. Sementara bantuan bibit ikan akan difokuskan kepada nelayan budidaya yang jumlahnya juga terbilang cukup potensial. Namun Yunizar sendiri tidak bisa memastikan kapan bantuan bibit ikan tersebut akan diterima oleh kelompok nelayan budi daya. "Untuk itu kita belum tahu bulan kapan akan didistribusikannya. Paling tidak, kami berharap dengan adanya bantuan ini dapat bermanfaat bagi para nelayan, mengingat program ini yang disejalankan dengan program pengentasan kemiskinan (Taskin, red)," ujarnya. (cw89)

Editor: Julianto , Layouter: M Fahrullazi


Karimun

Sabtu, 3 Mei 2014

21

Ballpress Gagal Diselundupkan KARIMUN (HK) — Kanwil Khusus Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kepri berhasil menggagalkan tiga aksi penyelundupan berupa dua kapal mengangkut bawang merah dan satu kapal mengangkut ballpress. Abdul Gani Liputan Karimun Hal itu berdasarkan hasil ekspose dari DJBC Kepri pada Jum'at pagi (2/5) dalam menunjukan barang bukti dari Malaysia yang berhasil digagalkan. Bahkan dalam waktu yang singkat usai penegahan pada Selasa lalu (29/4), dua orang pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka yang keduanya merupakan nakhoda kapal pembawa bawang merah dari Kuala Linggi Malaysia. Adapun ketiga aksi penggagalan penyelundupan tersebut antara lain adalah, sebuah kapal berbendera Indonesia dengan nama KM Doa Bersama yang membawa 470 ball-

pres asal Portklang-Malaysia tujuan Tanjung Balai Asahan pada Selasa (29/4) dinihari sekitar pukul 03.25 WIB. Kapal tersebut ditegah tepat berada di perairan Tanjung Jumpul. Sedangkan modus operandi yang dilakukan adalah mengangkut barang larangan pembatasan impor secara illegal. Adapun nilai per ballpres yang dibawa oleh nakhoda bernama ZN bersama lima orang anak buah kapal (ABK) tersebut mencapai Rp3.000.000, dikali seluruhnya maka kerugian negara yang ditimbulkan mencapai hampir Rp1,5 miliar. Aksi kejahatan kedua yang berhasil ditegah adalah KM Prehetan yang dinakho-

ABDUL GANI/HALUAN KEPRI

BARANG BUKKTI — Aparat Kanwil DJBC Khusus Kepri menunjukkan barang bukti berupa bawang merah dari dua kapal yang berhasil ditegah dalam ekspose barang tegahan, Jumat (2/5). dai SL bersama tiga orang ABK nya membawa 750 karung bawang merah dari Kuala Linggi - Malaysia tujuan

Dumai-Riau. Upaya penyelundupan barang asal negara tetangga itu digagalkan pada hari yang sama yakni Selasa

(29/4) pukul 16.00 WIB diperairan Religh. Sedangkan kerugian negara yang ditimbulkan mencapai Rp50.000.000.

Selang 30 menit berikutnya dihari yang sama, petugas patroli Kanwil DJBC Khusus Kepri kembali menemukan kapal bernama KM Izra yang membawa bawang merah dengan jumlah 800 karung. Kapal dinakhodai oleh AL bersama tiga orang ABK itu ditegah di perairan yang sama, tepatnya di perairan Religh dengan kerugian yang ditimbulkan sebesar Rp60.000.000. Kabid Penindakan Barang Bukti Kanwil Khusus DJBC Kepri, Budi Santoso mengatakan, modus yang digunakan kapal yang membawa bawang merah itu ternyata berpura-pura sebagai nelayan. Yang mana keduanya memang merupakan kapal jaring. Sehingga barang muatan diatas kapal ditutupi jaring sehingga tidak tampak ada bawang merah didalamnya. "Memang awalnya kita mendapatkan informasi bah-

wa modus mereka sudah berubah dengan berpura-pura sebagai nelayan namun saat ditelusuri selalu saja gagal. Maka kemarin kami betulbetul menyelidiki dan akhirnya ketemu juga yang ternyata mereka memang menipu yang seolah sebagai nelayan kapal jaring, padahal membawa barang selundupan. Kedua nakhoda kapal itu pun sudah ditetapkan sebagai tersangka. Sedangkan yang membawa ballpress masih kita selidiki," katanya. Sementara itu, salah seorang ABK KM Izra bernama SU (33) mengaku sudah dua kali melakukan hal serupa membawa bawang merah dari Malaysia ke Dumai dan kali terakhir langsung ditangkap DJBC Kepri. "Saya bekerja hanya digaji Rp400 ribu. Bawang itu milik toke di Dumai bernama Asun," ucapnya saat berada di sel tahanan Kanwil DJBC Khusus Kepri. ***

18 Guru Terima Piagam dari Presiden RI KARIMUN (HK) — Sebanyak 18 guru yang dinilai telah berjasa dan mengabdikan diri berpuluh tahun lamanya dalam mendidik para pelajar mendapatkan piagam gelar tanda jasa dan tanda kehormatan dari Presiden Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Piagam tersebut diserahkan langsung Wakil Bupati Karimun, Aunur Rafiq, Jumat (2/5) dalam upacara Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di halaman Kantor Bupati Karimun dihadiri para guru dan siswa. Dalam kesempatan itu, orang nomor dua di Kabupaten Karimun ini pun membacakan sambutan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Rebublik In-

donesia, M Nuh. Menurutnya ada dua hal sangat mendasar yang perlu diperhatikan dalam dunia pendidikan. Pertama adalah akses untuk mendapatkan layanan pendidikan yang mana dipengaruhi oleh ketersediaan dan keterjangkauan. Ia mengatakan, beberapa kebijakan dan program seperti Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk pendidikan dasar dan menengah, bantuan siswa miskin, Bidkimisi, pengiriman guru untuk daerah terpencil, terdepan dan tertinggal dan banyak lagi, merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan akses secara inklusif dan berkeadilan. "Alhamdulillah, kebijakan dan program tersebut telah menunjukkan hasil yang menggembirakan.

Hal ini ditandai dengan kenakan Angka Partisipasi Kasar (APK) yang cukup tinggi dan lebih inklusif, terutama pada tingkat SMP dan SMA sederajat serta Perguruan Tinggi," kata Rafiq mengutip pidato Menteri Pendidikan. Hal yang kedua kata Rafiq lagi yakni terkait dengan kualitas yang dalam hal ini dipengaruhi oleh tiga hal antara lain adalah, ketersediaan dan kualitas guru, kurikulum serta sarana dan prasarana. Beberapa kebijakan dan program yang telah ditetapkan antara lain pendidikan dan pelatihan guru berkelanjutan, penerapan kurikulum 2013 dan rehabilitasi sekolah rusak baik berat, sedang maupun ringan. Lebih lanjut dikatakannya,

melalui penerapan kurikulum 2013 secara bertahap dan menyeluruh, maka tahun ajaran 20142015 merupakan momentum untuk meningkatkan kapasitas dan profesionalitas guru, kepala sekolah dan pengawas. Sekaligus merupakan momentum untuk melakukan penataan sistem perbukuan pelajaran. "Dalam kesempatan ini saya ingin mengajak kepada para guru dan pemanggu kepentingan lainnya untuk bersama-sama menyukseskan implementasi kurikulum 2013. Insyaallah dari kurikulum itu (kurikulum 2013) anakanak kita akan memiliki kompetensi secara utuh yang mencakup sikap, pengetahuan dan keterampilan," katanya. (gan)

ABDUL GANI/HALUAN KEPRI

WAKIL Bupati Karimun, Aunur Rafiq menyerahkan piagam gelar tanda jasa dari Presiden RI, SBY sempena Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di halaman Kantor Bupati, Jum'at (2/5).

Editor: Nico, Layouter: Ricoh Polda


Sabtu, 3 Mei 2014

22

Januzaj Pilih Belgia PELATIH Tim Nasional Inggris, Roy Hoddgson mengaku tidak kecewa dengan pilihan yang diambil pemain muda Manchester United Adnan Januzaj. Ya pemain muda berusia 19 tahun ini akhirnya memutuskan untuk membela Timnas Belgia dalam Piala Dunia Brasil, Juni mendatang. Sebelumnya, Januzaj menghadapi dilema karena ada lima negara yang merayunya. Selain Belgia, ada Kosovo, Albania, Serbia dan Inggris yang mengharapkan jasanya. Kosovo menjadi negara paling berharap bisa memakai jasa Januzaj karena orang tua sang pemain berasal dari sana. Akan tetapi, pemain kelahiran Brussel ini akhirnya menetapkan pilihannya untuk membela Timnas Belgia dipesta Piala Dunia empat tahunan tersebut. Hal ini pun sangat dihargai Hodgson mengingat Januzaj yang bukan warga Negara Inggris akan sulit untuk bisa membela Tiga Singa.(oke)

Jaga Asa Terakhir Jelang Barcelona vs Getafe BARCELONA (HK) — Barcelona wajib meraih poin penuh demi menjaga asa untuk mempertahankan trofi La Liga, saat menjamu Getafe, Sabtu (3/5) malam. Kehilangan poin di laga nanti, peluang Barca untuk menjadi jawara La Liga dipastikan akan tergerus habis. Saat ini Barca berada di posisi runner up dengan 84 poin atau tertinggal 4 poin dari Atletico Madrid di puncak klasemen. Real Madrid mengikuti di posisi ketiga

West Ham vs Tottenham Sabtu (3/5) Pkl. 18:45 WIB

United vs Sunderland Sabtu (3/5) Pkl.21:00 WIB

Barcelona vs Getafe Sabtu (3/5) Pkl. 21:00 WIB

Newcastle vs Cardiff City Sabtu (3/5) Pkl. 21:00 WIB

Everton vs Manchester City Sabtu (3/5) Pkl. 23:30 WIB

Fiorentina vs Napoli Minggu (4/5) Pkl. 02:00 WIB

Stoke City vs Fulham Sabtu (3/5) Pkl.21:00 WIB

CMYK

dengan 82 tetapi masih menyisakan satu laga belum dimainkan. Barca perlu menang di 3 laga sisa, termasuk menghadapi Atletico di laga terakhir. Tetapi tak cukup itu, La Blaugrana juga perlu melihat kedua rivalnya terpeleset di sisa laga musim ini. Satu keuntungan bagi Barca, tim asal Catalan ini tak perlu membagi fokus mengingat tak lagi bermain di ajang lainnya. Meski bisa sepenuhnya fokus di La Liga, namun perjuangan Barca dipastikan tidak akan mudah. Terutama dengan banyaknya pemain yang terkapar cedera. Lini belakang masih dalam krisis dengan Jordi Alba, Neymar dan Gerard Pique masih dalam tahap pemulihan dan Carles Puyol diragukan untuk tampil. Seakan menambah nestapa Marc Bartra juga tidak dalam kondisi fit. Namun Bartra kemungkinan besar akan tetap dimainkan di jantung pertahanan berduet dengan Javier Mascherano. Beralih ke tim tamu, kekuatan Getafe juga tereduksi dengan absennya beberapa pilar. Pedro Leon bersama Ciprian Marica dan Lisandro Lopez bakal absen karena sanksi larangan bertanding. Moguel Moya juga harus absen karena cedera sementara Borja dan Diego Castro kondisinya masih diragukan. Namun pada laga kali ini Getafe sudah bisa kembali menyambut Alexis dan Angel Lafita. Keduanya sudah bisa kembali bermain usai menjalani sanksi larangan bertanding.(fic)

Januzaj

Laga Penghabisan ROMA (HK) — Coppa Italia 2013/14 telah mencapai puncaknya. Fiorentina dan Napoli akan saling bertarung di Stadio Olimpico, Roma, guna memperebutkan trofi juara, Minggu (4/5) dinihari WIB. Bagi kedua tim, ini adalah satu-satunya peluang untuk meraih trofi musim ini. Pemegang enam gelar Fiorentina sampai di final setelah melewati hadangan Chievo, Siena dan Udinese pada putaran-putaran sebelumnya. Sementara itu, jalur pemilik empat trofi Napoli sedikit lebih sulit. Marek Hamsik dan kawan-kawan lolos ke babak pemungkas berkat kesuksesan mereka menyingkirkan Atalanta, Lazio serta AS Roma. Melawan Napoli, pelatih Fiorentina Vincenzo Montella membawa seluruh skuatnya,

termasuk striker Giuseppe Rossi yang dikabarkan sudah sembuh dari cedera lutut. Namun, Montella tak bisa memainkan gelandang Juan Cuadrado akibat skorsing juga bomber Mario Gomez yang belum pulih dari cedera. Sebaliknya, di kubu Napoli, sang arsitek Rafael Benitez bisa memilih siapa saja pemain utama yang dinilainya siap tempur. Secara kekuatan, Napoli mungkin setingkat sedikit di atas Fiorentina, seperti

halnya peringkat mereka di klasemen sementara Serie A. Dengan begitu, layak kalau Napoli lebih diunggulkan. Terlebih lagi, motivasi untuk meraih trofi setelah peluang Scudetto tertutup rapat diyakini akan membuat Partenopei habis-habisan. Hanya saja, Fiorentina pun mengusung ambisi sama besarnya. Terakhir kali Fiorentina meraih gelar juara adalah ketika mengalahkan Parma di kompetisi ini pada musim 2000/01 silam. Setelah berpuasa selama 13 tahun, kesempatan untuk memenangi trofi bergengsi akhirnya terbuka. Mereka pasti tak mau membuangnya. Ambisi pihak mana yang lebih kuat? Semua akan terjawab lewat pertarungan penghabisan ini. Dari dua pertemuan

di Serie A musim ini, bisa kita katakan bahwa Fiorentina maupun Napoli tahu cara mengalahkan satu sama lain. Napoli menang 2-1 di kandang Fiorentina pada pertemuan pertama, sedangkan Viola membungkam publik San Paolo lewat gol tunggal Joaquin pada pertemuan kedua bulan Maret lalu. Kedua tim punya kekuatan yang cukup seimbang. Fiorentina harus menyelesaikan laga ini tanpa harus masuk ke adu penalti kalau mereka ingin juara. Pasalnya, untuk urusan adu tembakan 12 pas, Napoli punya kiper tangguh dalam diri Pepe Reina serta sederet algojo handal yang dapat menghadirkan kemenangan.(net)

Editor: Yuri, Layouter: M Fahrullazi


Iklan

Sabtu, 3 Mei 2014

23


Sabtu, 3 Mei 2014

24

Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK Ke-42 di Anambas Sukses ANAMBAS (HK) — Acara Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-42 di Gedung BPMS, Selasa, (29/4) dibuka oleh Bupati Kepulauan Anambas, Drs T Mukhtaruddin dan Wakil Bupati Kepulauan Anambas, Abdul Haris, SH dihadirin perwakilan dari SKPD dan tamu lainnya. Bupati sebagai Ketua Pembina TP PKK KKA menyampaikan peran PKK sangat besar dalam membantu dan menjadi mitra pemerintah untuk melak-

sanakan pembangunan pengetasan kemiskinan dan pemberdayaan masyarakat para kader yang telah bekerja mengabdikan dirinya sebagai relawan yang bekerja tanpa pamrih, sudah selayaknya mendapatkan kesempatan untuk mengikuti Hari kesatuan Gerak PKK ke-42 tingkat Kabupaten Kepulauan Anambas. Melalui Satuan Kerja Perangkat Daerah Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (BPMD)

sebagai penyelenggara peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-42, Kepala BPMD Ir Eko Sutarso. MP menyampaikan melalui PKK inilah upaya memandirikan masyarakat dan bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan menuju terwujudnya keluarga yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME, berakhlak mulia dan berbudi luhur, sehat sejahteraan gender serta kesadaran hukum dan lingkungan. Tampak Hadir ketua TP PKK

KKA, Yenni Fatra dan Wakil Ketua TP KKA, Heryana dan seluruh anggota Tim Pegerak PKK dan kader Se- Kabupaten Kepulauan Anambas. Ketua TP PKK KKA, Yenni Fatra berharap dengan hari Kesatuan PKK ke-42 ini akan memperkuat ketahanan keluarga sebagai persatuan dan kesatuan bangsa. Narasi: Habibi Foto:Protokol/Humas Pemkab BUPATI Kepulauan Anambas, Drs T Mukhtaruddin memukul gong membuka acara Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK-42.

BUPATI Kepulauan Anambas, Drs, T Mukhtaruddin menyampaikan sambutan pada peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK-42

KETUA TP PKK KKA, Yenni Fatra KEPALA Badan Pemberdayaan Masyarakat menyampaikan sambutan pada peringatan Hari dan Desa KKA, Ir Eko Sutarso, MP KETUA TP PKK KKA, Yenni Fatra memberikan hadiah kepada Kesatuan Gerak (HKG) PKK-42. menyampaikan laporan kegiatan. pemenang.

TAMU yang hadir pada peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK-42.

WAKIL Ketua TP PKK KKA, Heryana memberikan hadiah.

KETUA TP PKK dan Wakil TP KKA KKA bersama dengan pemenang.

Disdik Kepri Gelar Workshop Pengembangan Pendidikan Inklusi Se-Provinsi Kepri

KADIS Pendidikan Kepri Yatim Mustafa.

KASI Pembinaan PKLK Kepri Mardiana.

TANJUNGPINANG (HK) — Dalam rangka untuk menciptakan dan membangun pendidikan yang berkualitas dan berkarakter dengan mengahargai perbedaan kemampuan dan kondisi fisik melalui pendidikan inklusif, Dinas Pendidikan Provinsi Kepri menyelenggarakan kegiatan Workshop Pengembangan Pendidikan Inklusi Se-Provinsi Kepri. Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepri Drs H Yatim Mustafa M.Pd, Sabtu (19/4) di Hotel

Bintan Plaza Tanjungpinang. Kegiatan tersebut diikuti oleh Dinas Pendidikan dan Pengawas Pendidikan, serta Kepala Sekolah dan Guru Kabupaten/Kota Se-Provinsi Kepri sebanyak 167 peserta. Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan tujuan untuk memberikan gambaran pendidikan inklusif sehingga dapat memberikan kesempatan kepada anak berkebutuhan khusus bersekolah di sekolah umum, untuk menciptakan dan membangun pendidikan yang berkualitas serta berkarak-

KASI Pembinaan PKLK Kepri Mardiana dan narasumber.

KADIS Pendidikan Kepri Yatim Mustafa, Mardiana, narasumber dan undangan, serta peserta workshop menyanyikan lagu Indonesia Raya.

KEGIATAN Workshop Pengembangan Pendidikan Inklusi Se-Provinsi Kepri diawali dengan tari persembahan.

ter dengan menghargai perbedaan kemampuan dan kondisi fisik, serta untuk memperoleh pendidikan yang sama dan terbaik bagi semua anak yang memerlukan pendidikan. Hadir sebagai nara sumber pada kegiatan itu antara lain dari Kasubdit PKLK Kemendikbud Dirjen Pembinaan PKLK Pendidikan Dasar, Kabid Dikdas Pendidikan Dasar Provinsi Kepri, P4TK PLB TK Bandung, Dosen Univer- NARASUMBER menyampaikan materi. sitas Negeri Padang Jurusan PLB, serta Motivator Humanika Batam. Foto dan Narasi : Rusmadi

PESERTA mengikuti kegiatan.

KADIS Pendidikan Kepri Yatim Mustafa, menerima sekapur sirih dari penari persembahan.

KASI Pembinaan PKLK Kepri Mardiana, narasumber dan panitia.

CMYK

Editor: Eddy , Layouter: Syahrial Anwar


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.