Haluankepri 09mei14

Page 1

CMYK

KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Jumat, 9 Mei 2014 9 Rajab 1435 H TERBIT 24 HALAMAN, NO 9/5 TAHUN KE 13

Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.500,

KRITIK & SARAN: 085374539090

SBY: HUKUM BERAT PELAKU KEKERASAN ANAK JAKARTA (HK) — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menegaskan, hukuman bagi pelaku kekerasan dan pelecehan terhadap anak harus diperberat melalui revisi undang-undang. Dengan demikian, akan lebih efektif dalam upaya pencegahan serta membuat jera pelaku. "Perangkat Undang-Undang perlu dilakukan penguatan, revisi

dan penyempurnaan saat dijalankan sehingga ada efek tangkal, efektif dan hukuman yang tidak ringan bagi pelaku kejahatan itu," kata Presiden SBY dalam keterangan pers di Kantor Presiden Jakarta, Kamis (8/5). Kepala Negara mengharapkan bila diperlukan revisi undang-undang terkait bersama DPR RI, ma-

ka bisa dilakukan dengan cepat mengingat kasus yang terjadi sangat meresahkan dan memprihatinkan. "Dua minggu terakhir ini pemerintah mendengar kemarahan masyarakat, sekaligus meminta agar kejahatan seksual terhadap anak bisa dicegah dan diberantas," ujar Presiden. "Saya memahami kemarahan

masyarakat kita, karena kejahatan seksual terhadap anak merupakan suatu hal yang serius dan memberikan trauma hingga (mempengaruhi-red) masa depannya," tambahnya. SBY pada Kamis siang kemarin melangsungkan rapat kabinet terbatas dihadiri oleh para menteri terkait termasuk Kapolri dan Jak-

sa Agung membahas pencegahan dan penanganan kejahatan terhadap anak. "Sebenarnya sejak kejadian itu dan kejadian sebelumnya SBY pemerintah sudah SBY: Hukum Hal 7

Suryadi Prabu Patut Diperiksa Dianggap Terima Gratifikasi dari Parpol

Virus MERS Belum Ada Obatnya

BATAM (HK) — Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) didesak untuk memeriksa Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Batam, Suryadi Prabu. Hal itu terkait dugaan gratifikasi yang diterima Suryadi dari salah satu partai politik (parpol).

JAKARTA (HK) — Penyakit Middle East respiratory syndrome coronavirus (MERS-CoV) yang berkembang di Arab Saudi dilaporkan belum ada obat atau vaksin penangkalnya. Meski demikian, Pemerintah Indonesia tidak mengeluarkan larangan kepada pihak-pihak yang ingin berangkat haji ke Tanah Suci. Kepala Divisi Gastroenterologi Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia-RSUPN Cipto Mangunkusumo, Ari Fahrial Syam SpPD-KGEH, MMB mengatakan, kita harus mencermati perkembangan penyakit MERS di Arab Saudi saat ini. "Dan mencermati kasus-kasus yang telah tersebar ke beberapa negara, termasuk beberapa kasus di Indonesia yang diduga MERS," katanya di Jakarta, Kamis (8/5). Terakhir, ada satu kasus dari Kota Medan yang menimpa seseorang yang baru pulang umrah. Dia diduga mengidap MERS karena mengalami gejalanya mirip MERS. Dia meninggal pada 4 Mei 2014 setelah hanya sempat dirawat selama beberapa jam di RSUP Adam Malik. Menurut Ari Fahrial, di Arab Saudi kasus ini

Tim Haluan Kepri Liputan Batam Seperti diketahui, Suryadi Prabu pernah meminta bantuan tiket pesawat kepada Ketua DPC Kota Batam Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Jefry Simanjuntak. Namun menurut Suryadi, ia terpaksa meminta tiket itu dengan alasan meminjam karena kondisi keuangan di kas Sekretariat Panwaslu Batam sedang kosong. "Itu sudah bisa diartikan gratifikasi, dan karenanya kedua-duanya (Suryadi dan Jefry) patut diperiksa. Dan ini seharusnya diproses secara hukum pidana korupsi," kata Koordinator Lembaga Pengawas Kinerja Aparatur Pusat dan Daerah (LPK APD), Ismail kepada wartawan di Batam, Kamis (8/5).

Suryadi Prabu Hal 7

Virus MERS Hal 7

Dua Wanita Dirampok, 1 Dibunuh

Hal

9

Mesin PLTU Kalang Batang Rusak Lagi

Hal

17

Manfaatkan Waktu "JIKA sore tiba, janganlah tunggu waktu pagi, jika pagi tiba, janganlah tunggu waktu sore. Manfaatkan masa sehatmu sebelum tiba masa sakitmu dan manfaatkan masa hidupmu sebelum tiba ajalmu." (Ibnu Umar, putra Umar bin Khattab)

Timwas: Kesalahan SMI dan Boediono Terungkap JAKARTA (HK) — Kesaksian Menurut anggota Timwas Bank mantan Wakil Presiden, Jusuf Century DPR RI, Bambang Soesatyo, Kalla (JK) di Pengadilan Tipikor bahwa dalam pertemuan mendadak Jakarta untuk skandal dengan JK pada 25 Bank Century, lebih me- Kesaksian JK untuk November 2008, baik ngungkapkan pengakuan Kasus Century SMI maupun Boediobersalah mantan Menno sebenarnya sudah teri Keuangan/Ketua KSSK, Sri mengaku ada yang salah dalam meMulyani (SMI) dan Gubernur nangani Bank Century. Bank Indonesia, Boediono, "Keduanya tak bisa lagi mengendalam menangani bank dalikan ekses penyelamatan Century kecil sarat masalah itu. karena langsung membengkak dari

Rp632 miliar yang disetujui menjadi Rp2,7 triliun dalam waktu dua hari," kata Bambang Soesatyo menanggapi kesaksian Jusuf Kalla, di Jakarta, Kamis (8/5). Bentuk pengakuan bersalah lainnya tampak jelas dari jawaban Boediono, ketika JK. bertanya "Kenapa Anda (Boediono) keluarkan ini? Apa yang

Jusuf Kalla

Timwas: Kesalahan Hal 7

Bupati Bogor Terima Suap Rp4,5 M Andien

Rahasia Perut Rata JAKARTA (HK) — Apakah ada yang memperhatikan kalau semakin hari Andien terlihat semakin seksi? Tubuhnya kian ramping dan perutnya pun membentuk six pack. Ternyata, rahasia di balik tubuhnya yang terbentuk bagus itu adalah rajin olahraga di gym, alias pusat kebugaran. "Six pack itu bonus. Aku sendiri lupa, berapa lama untuk bisa seperti itu, karena itu bukan goal aku. Badan kebentuk dengan sendirinya,"

Rahasia Perut Hal 7

KOMPAS

BARANG bukti uang tunai senilai Rp1,5 miliar yang disita KPK dari kediaman Bupati Bogor Rachmat Yasin pada Rabu (7/5).

JAKARTA (HK) — Bupati Bogor Rachmat Yasin diduga menerima suap senilai total Rp4,5 miliar terkait dengan pengurusan rekomendasi tukar-menukar kawasan hutan di Bogor, Jawa Barat. Uang tersebut diduga diterima Yasin secara bertahap. Menurut Ketua KPK Abraham Samad, tim penyidik KPK menemukan barang bukti berupa uang Rp1,5 miliar dalam operasi tangkap tangan yang menjerat Yasin pada Rabu (7/5) malam. Dikatakan, KPK menduga Yasin menerima uang senilai Rp3 miliar sebelum operasi tangkap tangan. "Ditemukan dari hasil OTT semalam kita temukan barang bukti Rp1,5 miliar, namun sebelumnya Bupati Bogor Hal 7

Satu Poin Lagi, City! MANCHESTER (HK) — Manchester City sudah benar-benar dekat dengan gelar Liga Primer Inggris musim ini. The Citizens cuma butuh tambahan satu angka untuk mengunci titel pada akhir pekan ini. City mendekat ke trofi juara berkat kemenangan 4-0 atas Aston Villa di Etihad Stadium, Kamis (8/5) dinihari WIB. Empat gol tim tuan rumah dicetak oleh Edin Dzeko (dua go), Stevan Jovetic, dan Yaya Toure. City kini memuncaki klasemen dengan koleksi 83 poin dari 37 pertandingan. Mereka unggul dua poin atas Liverpool yang duduk di peringkat kedua. Dengan situasi sekarang, City cuma membutuhkan tambahan satu poin untuk memastikan diri jadi juara. Pasalnya, selisih gol mereka (+63) jauh lebih baik dibandingkan Liverpool (+50). Untuk melewati selisih gol City, Liverpool harus menang dengan skor minimal 13-0 atas Newcastle Satu Poin Hal 7

NET

PEMAIN Manchester City merayakan kemenangan atas Aston Villa, Kamis (8/5) dini hari.

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI CMYK

Editor: Yuri, Layouter: Ricoh Polda, Grafis: Girindrabrahma


Ekonomi

2

Jumat, 9 Mei 2014

BI Rate Bertahan di Level 7,5 Persen JAKARTA (HK) — Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo mengatakan rapat Dewan Gubernur, Kamis (8/5) kemarin, memutuskan mempertahankan suku bunga acuan (BI Rate) di level 7,5 persen. Menurut Agus, sokan pangan dan kebijakan ini sesuai mengerek inflasi. Dadengan upaya meri luar negeri, salah ngarahkan inflasi satu pengaruh yang menuju sasaran 4,5 dicermati adalah peplus-minus 1 persen rubahan kebijakan pada 2014 dan 4,0 bank sentral Amerika plus-minus 1 persen yang akan berdampada 2015. pak pada rupiah. "Keputusan ini diBank Indonesia juAgus ambil setelah menga memutuskan tetap cermati sejumlah pengaruh mempertahankan suku budari dalam dan luar negeri," nga lending facility dan dekata Agus di kantornya. posit facility masing-masing Faktor-faktor tersebut, tetap pada level 7,5 dan 5,75 kata dia, di antaranya adalah persen. Menurut Agus, level dampak perubahan cuaca tersebut masih sesuai untuk atau gejala El Nino yang di- menjaga inflasi dan meperkirakan mengganggu pa- ngendalikan defisit neraca

perdagangan. Agus juga mengatakan Bank Indonesia akan terus mencermati berbagai risiko dari dalam dan luar negeri serta menempuh langkah antisipatif guna memastikan stabilitas ekonomi. Untuk itu, Bank Indonesia melakukan bauran kebijakan moneter dan makroprudensial serta meningkatkan koordinasi dengan pemerintah dalam mengendalikan inflasi dan defisit transaksi berjalan. Termasuk kebijakan untuk memperkuat struktur ekonomi dan pengelolaan utang luar negeri, khususnya di sektor swasta. Penetapan BI Rate di level 7,5 persen sudah berlangsung selama tujuh periode. Sebelumnya, BI Rate berada di posisi 7,25 persen, atau naik 25 basis point sejak November 2013. (tmp)

Pelaku Pasar Modal Kecewa Akuisisi BTN Gagal JAKARTA (HK) — Sejumlah pelaku pasar modal menyatakan kekecewaannya terkait penundaan rencana akuisisi PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) oleh PT Bank Mandiri Tbk. Kepala Riset Universal Broker Indonesia, Satrio Utomo menilai penundaan rencana akuisisi Bank BTN ini juga berdampak buruk bagi prospek bank BTN kedepan. Risiko likuiditas dan kredit BTN semakin memburuk,

dan ini tidak positif bagi investor saham. Banyak investor yang melepas sahamnya di pasar, sehingga harga saham BTN kembali jatuh ke level Rp 1.090 per saham. Padahal ketika Meneg BUMN Dahlan Iskan mengumumkan rencana konsolidasi Bank Mandiri-BTN, saham BTN sempat melesat ke level Rp 1.525 per saham (17/4). Artinya sebulan terakhir saham BTN terpuruk hingga 40 persen. “Problem yang dihadapi BTN seharusnya dapat disele-

saikan jika mereka melakukan konsolidasi dengan Mandiri. Tetapi akibat rencana ini ditunda, kondisi BTN menjadi tidak pasti. Ini yang perlu disayangkan, mengingat rencana meneg BUMN itu sangat positif,” ujar Satrio dalam keterangan resminya, Kamis (8/5). Sementara itu, pengamat pasar modal Edwin Sinaga menambahkan, inefisiensi menjadi salah satu problem yang dihadapi oleh BTN. Menurut dia, sistem kerja di BTN tidak mampu mengkapitalisasi aset karyawan untuk meraih keuntungan secara maksimal. “Kondisi ini menunjukkan BTN tidak akan mampu memperbesar pembiayaan jika tak dilakukan penambahan modal. Melalui sinergi dengan Bank Mandiri seharusnya BTN bisa lebih besar dan sehat untuk membiayai sektor perumahan yang menjadi fokus bisnisnya,” ujar Edwin. (kcm)

ANTARA

PENJUALAN DAIHATSU — Tiga model berpose di mobil Daihatsu Xenia. Penjualan Daihatsu kuartal I 2014 mencapai 67.142 unit.

Penjualan Daihatsu 67.142 Unit Kuartal Pertama 2014 JAKARTA (HK) — Astra Daihatsu Motor membukukan penjualan grosir (wholesales) 67.142 unit pada kuartal pertama atau JanuariApril 2014, naik 17 persen dibandingkan periode sama tahun lalu yang sebesar 57.623 unit. Sementara penjualan eceran (retailsalses) kuartal

pertama 2014 mencapai 61.915 unit, lebih banyak 10 persen dari periode sama tahun lalu yang tercatat 56.196 unit. “Daihatsu melewati empat bulan pertama tahun 2014 dengan prestasi yang cukup menggembirakan, kami mensyukurinya dengan terus meningkatkan pelayanan baik penjualan maupun purna jual di seluruh jari-

ngan Daihatsu di Indonesia,” kata Direktur Pemasaran PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Amelia Tjandra. Dalam penjualan grosir, Gran Max, Xenia, dan Ayla tetap menjadi kontributor utama. Gran Max mencapai penjualan 22.124 unit atau sebesar 33 persen dari lini grosir. MPV All New Xenia berkontribusi dengan penjualan

16.956 unit (25,3 persen), sedangkan Ayla menduduki tempat ketiga dengan kontribusi penjualan sebanyak 16.729 unit (24,9 persen). Ketiga varian itu juga menjadi kontributor terbanyak dalam penjualan eceran, dengan Gran Max menyumbang 21.121 unit (34,1 persen), Xenia 15.953 unit (25,8 persen) dan Ayla 15.424 unit (24,9 persen). (ant)

Toyota Untung Rp205 Triliun TOKYO (HK) — Produsen otomotif terbesar di dunia, Toyota mengumumkan perolehan laba bersih tahun buku 2013-2014 mencapai 17,9 miliar dollar AS atau 1,82 triliun yen (sekitar Rp 205 triliun). Hal itu ditopang oleh pasar otomotif yang mulai pulih dan elemahan yen terhadap dollar AS. Jumlah itu hampir dua

kali lipat dari perolehan setahun sebelumnya. Meski demikian, perseroan memprediksi untuk tahun fiskal 2014-2015 kemungkinan pertumbuhan laba bersih akan melambat. Perolehan laba bersih itu berasal dari pendapatan yang naik 16,4 persen menjadi 25,69 triliun yen. Pendapatan operasional juga melonjak menjadi 2,29 triliun yen, dari

setahun sebelumnya 1,32 triliun yen. “Pendapatan operasional konsolidasi berhasil tumbuh karena naiknya penjualan kendaraan terutama di Jepang dan Amerika Utara. Kami juga berhasil mengurangi beban biaya,” ujar President Direktur Toyota, Akio Toyoda, Kamis (8/5). Produsen mobil asal Je-

pang itu pada tahun lalu berhasil membawa pulang keuntungan yang cukup besar, karena melemahnya nilai tukar yen dan menguatnya pasar otomotif di Tiongkok dan AS. Kinerja yang dicatatkan Toyota diprediksi juga akan dialami oleh produsen otomotif lainnya asal Jepang seperti Nissan and Honda. (kcm)

Pertumbuhan Kredit Masih Terkendali JAKARTA (HK) — Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Halim Alamsyah menilai pertumbuhan sektor kredit masih cukup tinggi, yakni 19,5 persen. Namun ada trend perlambatan jika dibandingkan dengan akhir tahun 2013 yang mencapai 21,4 persen. Menurutnya, pengetatan

moneter yang dilakukan bank sentral sejak pertengahan tahun 2013 lalu dinilai telah berhasil mengarahkan ekspansi kredit perbankan ke sektor yang lebih produktif. “Ekspansi kredit properti melambat. Survei harga properti melambat ini suatu perkembangan yang disyukuri. Biasanya saat kondisi mele-

mah, kalau sektor properti mendapat banyak masalah, sektor perbankan dan ekonomi secara keseluruhan dapat dampaknya negatif,” kata Halim di Jakarta, Kamis (8/5). Sekedar informasi, pada tahun 2013 lalu BI telah menelurkan beberapa kebijakan terkait properti, seperti kebijakan LTV (loan to value) dan

pembatasan KPR inden. Tujuannya untuk mengendalikan kredit dan menghindari bubble di sektor properti yang berdampak kepada perekonomian. Terkait penyaluran kredit di sektor konsumsi, Halim mengungkapkan penyaluran telah lebih termoderasi. “Kami berharap sektor keuangan, khususnya dari sisi leverage tidak lagi dalam posisi mengkhawatirkan,” ujar dia. Secara umum, Halim menjelaskan kebijakan moneter BI akan tetap. Akan tetapi, bank sentral tetap mencermati dampak ke inflasi, defisit transaksi berjalan, dan kekuatan permintaan domestik sehingga perekonomian tetap dapat tumbuh. KPR Rumah Mungil Halim menambahkan, pertumbuhan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) untuk tipe 21 dan tipe 22-70 pada Maret 2014 melonjak cukup siginifikan dibandingkan periode yang sama tahun 2013. Untuk KPR tipe 21, sebelumnya 28,5% dan kemudian menjadi 33,5%. Untuk KPR tipe 22-70 sebelumnya 13% dan menjadi 29%. “Ini menggembirakan bagi kita, kredit ke yang kecil makin naik. Signifikan kok. Yang banyak sekarang yang 22-70. KPR di atas 70 yang turun, yang kecil justru naik,” ungkapnya. Sementara KPR tipe 70 mengalami penurunan cukup signifikan. Pada Maret 2013, pertumbuhannya hanya 39,8% dan Maret 2014 turun menjadi 15,3%. “Cukup signifikan memang secara year on year,” sebutnya. (kcm/dtc)

Editor:Nana Marlina, Layouter: Yogi Pranata


CMYK

3

Jumat, 9 Mei 2014

Harga Promo dan Banyak Pilihan TAKAdeli Sambut Mother’s Day BATAM (HK) — Dalam rangka memperingati serta ikut menyelenggarakan Hari Ibu atau Mother’s Day, TAKAdeli Cake Boutique, salah satu toko pembuatan aneka kue di Batam menyediakan aneka cake khusus. Produk kue yang ditawarkan tersedia dalam bentuk unik, menarik dan pastinya lezat. Yusri Liputan Batam "Beberapa pilihannya, seperti mini– mini cake, cup cake dengan pilihan rasa mulai dari rasa Chocolate Truffle, Chocolate Banana, Black Forest, Fruit Cake, Capuccino, Chocolate Peanut, Yam Cake, Tiramisu, Green Tea, Chocolate Avocado dan beberapa pilihan model cake yang Simple dan Elegant," ungkap Nomenty, Store Manager and Marketing TAKAdeli Cake boutique, Kamis (8/5). Selain itu, kata dia, TAKAdeli juga selalu memberikan inovasi model cake di setiap season.

"Dalam season acara apa saja kami akan memberikan berbagai model cake, untuk Mothers Day ini kami akan memberikan salah satu model cake yaitu cake dengan model topi wanita, ditambah dengan pilihan lainnya mulai dari Icing 3D, Icing Combinasi, Cream Cake. Untuk harga produk Mothers Day sendiri, TAKAdeli Cake Boutique memberikan harga mulai dari Rp45 ribuan," jelasnya. Menjelang Mothers Day, TAKAdeli juga memberikan penawarkan beberapa pilihan promo untuk season Mother’s Day, yakni mendapatkan diskon 40% untuk pemegang kartu kredit

Bukopin dengan ketentuan belanja minimal Rp200 ribu. Promo ini berlaku hingga 30 April 2015, ditambah Free Hand Bouquet Carnation untuk 300 pemesan pertama dengan diskon sebesar 15% Mid Year Sale. Dimana syarat dan ketentuan berlaku salah satunya diskon tidak bisa digabung dengan promo lainnya. Peringatan Mother’s Day ini adalah suatu hari peringatan atau perayaan yang setiap tahun diperingati, terutama bagi kaum ibu di dalam keluarga, baik untuk suami, anak-anak, maupun lingkungan sosialnya. Peringatan dan perayaan biasanya dilakukan dengan membebastugaskan para ibu dari tugas domestik yang sehari-hari dianggap merupakan kewajibannya, seperti memasak, merawat anak, dan urusan rumah tangga lainnya. "Jadi tunggu apalagi, buruan dapatkan produk Mother’s Day Anda hanya di TAKAdeli Cake Boutique dengan merayakan momen terpenting ini dengan keluarga anda dengan memberikan aneka cake pilihan," tutur Nomenty.

IST

CAKE SPESIAL — Staf karyawan dan karyawati TAKAdeli memperlihatkan cake spesial topi wanita. TAKAdeli memberikan harga promo menyambut Mother’s Day. Pemesanan langsung dapat dilakukan di outlet–outlet terdekat TAKAdeli, se-

perti di Komplek Palm Spring Blok B1 No 5 Batam Centre, Komplek Batama

CMYK

Blok B No 1, Nagoya, Batam atau melalui marketing TAKAdeli Cake Boutique de-

ngan nomor telepon 081277019808 (Nomenty) dan 081364071735 (Bahar). ***

Editor: Andi, Layouter:Syahrial Anwar


Dunia

Jumat, 9 Mei 2014

4

5.000 Tahanan Palestina Mogok Makan JAKARTA (HK) — Sebanyak 5.000 tahanan Palestina di beberapa penjara Israel mogok makan, Kamis (8/5). Aksi tersebut sebagai bentuk solidaritas kepada 120 tahanan yang memprotes penahanan administratif mereka, kata seorang menteri Palestina. Menteri Palestina Urusan Tahanan Eissa Qaraqe mengatakan mogok makan sehari tersebut adalah pesan kuat mengenai layanan tahanan oleh Israel bahwa mereka harus menghentikan kebijakan agresif mereka terhadap tahanan. Sebanyak 120 di antara 180 tahanan Palestina sudah memulai mogok makan "bukatutup" mereka dua pekan lalu untuk memprotes penahanan administratif di penjara Israel. "Pelanggaran terhadap tahanan Palestina dapat di-

TEMPO

KEBEBASAN PERS — Anggota Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Bandung melakukan unjuk rasa memperingati Hari Kebebasan Pers Sedunia di Bandung, Jawa Barat. (3/5). Mereka mendesak aparat segera mengungkap kasus-kasus kekerasan terhadap jurnalis yang masih menggantung.

Warga Tak Dapat Mengawasi Pemerintahan JAKARTA (HK) - Keberadaan sistem demokrasi di Indonesia disebut belum berjalan dan memberikan efek berarti untuk warga. Hal ini tertuang dalam sebuah hasil survei untuk menunjukkan indeks demokrasi Indonesia pada tahun 2013. Adalah Perhimpunan

Pendidikan Demokrasi yang melakukan survei tersebut. Hasil survei mereka menunjukkan warga tak dapat mengawasi pemerintahan sebagai salah satu komponen demokrasi. “Demokrasi yang berlangsung di Indonesia masih sebatas usaha untuk meleng-

kapi komponen sistem demokrasi,” kata Kepala Lembaga Penelitian Psikologi dari UI, Bagus Takwin di Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (8/5). Hasil survei terdiri dari 19 kategori yang terdiri dari pelaksanaan pilkada teratur, kerukunan umat beragama, kebebasan beragama,

kebebasan memilih dalam pemilu, warga bebas berusaha memperoleh kehidupan ekonomi yang lebih baik dan kebebasan berorganisasi. Lalu ada kebebasan berpendapat, kesetaraan gender, pendidikan murah, pemberdayaan perempuan, media massa yang bebas, peraturan daerah yang jelas, pemerintahan yang stabil, pemerintahan daerah yang bekerja sesuai aturan dan warga dapat mengadu jika ada keluhan. Kemudian ada penerapan hukum yang tidak pandang bulu, pegawai pemerintah dapat bersaing sehat untuk jabatan, warga dapat menyampaikan pendapatnya soal pemerintahan dan warga dapat mengawasi pemerintahan. Indeks 19 kategori itu menggunakan rentang skor 0-5, dan kategori warga dapat mengawasi pemerintahan berada di skor 2,2 yang artinya komponen demokrasi itu ada tapi sangat buruk penerapannya. Sementara skor tertinggi adalah komponen pelaksanaan pilkada teratur di angka 3,8 yang artinya ada tapi buruk. Namun 19 kategori atau komponen demokrasi itu tak ada yang berada di atas nilai ada dan baik. Survei ini sendiri menggunakan metode kuisioner melibatkan 2.367 responden dari 30 provinsi di Indonesia. Responden diperoleh dari teknik multistage random sampling, dengan sampling error 1,98 persen, sementara tingkat kepercayaan 95 persen. (rol)

pastikan akan mengarah kepada ledakan di berbagai penjara," kata Qaraqe. Menteri itu mengatakan ia mengirim surat kepada Sekretaris Jenderal PBB Ban Kimoon untuk mendesak dia agar campur tangan guna mengakhiri apa yang ia gambarkan sebagai pelanggaran Israel terhadap tahanan Palestina. Pehananan administratif adalah kebijakan yang memungkinkan Israel menahan orang Palestina di dalam penjara untuk masa enam-bulan yang dapat diperbarui tanpa

pengadilan. Menurut Kementerian Urusan Tahanan, Israel belum lama ini telah memperbarui perintah penahanan atas 60 persen tahanan Palestina berdasarkan penahanan administratif. Israel telah mengeluarkan 23.000 perintah penahanan administratif sejak meletusnya bentrokan Israel-Palestina pada 2000, atau apa yang disebut oleh rakyat Palestina sebagai Intifada kedua. Pada 2012, sebanyak 1.500 tahanan Palestina mengakhiri mogok makan 28-hari mereka setelah Mesir menengahi kesepakatan antara tahanan Palestina dan Israel guna meningkatkan kondisi sehari-hari di dalam penjara. Para pejabat Palestina telah menuduh Israel gagal melaksanakan kesepakatan itu. (rol)

Hercules Divonis Tiga Tahun Penjara JAKARTA (HK) — Pengadilan Negeri Jakarta Barat menjatuhkan vonis tiga tahun penjara kepada Hercules Rosario Marshal. Dia dinyatakan bersalah serta terbukti melakukan tindak pidana pemerasan dan tindak pidana pencucian uang. “Menjatuhkan pidana penjara tiga tahun ditambah denda Rp 50 juta subsider hukuman penjara tiga bulan,” kata Ketua Majelis Hakim Prim Haryadi saat membacakan vonis, Kamis, (8/5). Hukuman itu lebih ringan daripada tuntutan jaksa penuntut umum yang meminta hakim menjatuhkan vonis penjara lima tahun. Namun hakim sepakat bahwa bekas preman Pasar Tanah Abang itu terbukti secara sah dan meyakinkan melanggar Pa-

sal 368 KUHP tentang pemerasan dan Pasal 3 UndangUndang Nomor 8 Tahun 2010 tentang tindak pidana pencucian uang. Selain itu, pengadilan juga memutuskan merampas uang sebesar Rp 58 juta yang tersimpan di dalam rekening BCA atas nama istri terdakwa, Nia Dania. Dalam pertimbangannya, hakim Prim menyatakan Hercules terbukti melakukan pemerasan terhadap Sukanto Tjakra, Direktur PT Multi Tjakra Strategi. Hercules juga dinyatakan sengaja memanfaatkan labelnya sebagai preman untuk menakut-nakuti pengembang tersebut. Hal itu dia lakukan dengan maksud meminta uang dari korban. Bukti pemerasan itu adalah penyerahan uang Rp 200

juta sebagai jaminan agar Hercules bersama anak buahnya tidak lagi menghalangi pembangunan ruko dan apartemen oleh PT Multi Tjakra Strategi. Sukanto Tjakra sebelumnya sudah menyerahkan uang sebesar Rp 250 juta sebagai bukti kerja sama pengamanan tersebut. Seusai pembacaan vonis, O.C. Kaligis sebagai pengacara Hercules langsung menyatakan mengajukan banding. “Kami menghormati putusan majelis hakim dan kami akan mengajukan banding,” ujarnya. Adapun jaksa penuntut umum Masdiding belum menyatakan akan mengajukan banding atas vonis tersebut. “Kami pikir-pikir dulu apakah mengajukan banding atau tidak,” ujar Masdiding. (tmp)

Korupsi, Empat Pejabat Vietnam Ditangkap HANOI (HK) — Diduga terlibat suap proyek pembangunan rel, empat pejabat kereta api Vietnam ditangkap. Seperti dilansir Xinhua, Rabu (7/5), para pejabat yang ditangkap tersebut adalah wakil direktur jenderal Vietnam Railways Corporation (VRC), dua wakil direktur Manajemen Unit VRC Project Railway (RPMU) dan manajer proyek. Keempat pejabat ditangkap karena diduga tersangkut kasus suap di proyek pembangunan rel Line 1 Hanoi, yang melibatkan satu perusahaan Jepang. Perdana Menteri Vietnam,

Nguyen Tan Dung, pada rapat reguler pemerintah akhir Maret, memerintahkan instansi terkait untuk segera menyelidiki kasus ini dan berkoordinasi erat dengan pihak Jepang selama penyelidikan. Departemen Transportasi telah dengan cepat dan serius meninjau semua proyek kereta api itu, terutama yang melibatkan Konsultan Transportasi Jepang (JTC). Para petugas kereta api, baik yang sedang berdinas maupun yang sudah pensiun diminta untuk menulis klarifikasi. Pada 20 Maret, surat kabar Jepang Yomiuri Shimbun

melaporkan bahwa presiden JTC mengaku perusahaannya telah membayar total 80 juta yen Jepang (782.640 dolar AS) sebagai imbalan untuk bantuan pembangunan proyek perintah resmi senilai 4,2 miliar yen Jepang (41 juta dolar AS) di Vietnam. Suap ini diyakini telah dibuat untuk seorang pejabat senior dari kantor yang bertanggung jawab untuk administrasi proyek, kata surat kabar Jepang. Menurut media setempat, Vietnam dan Jepang telah sepakat untuk membentuk komite bersama guna menangani kasus ini. (tmp)

Yingluck Lalai Jamin Skema Beras BANGKOK (HK) — Komisi Nasional Antikorupsi Thailand (NACC) mengumumkan dakwaan terhadap mantan Perdana Menteri Yingluck Shinawatra, Kamis (8/5). Yingluck dituduh melalaikan tugas dalam mengawasi penjaminan skema beras. Seperti dilansir kantor berita Xinhua, Kepala NACC Panthep Klanarongran mengumumkan para anggota NACC dengan suara bulat memutuskan Yingluck melakukan korupsi dalam program pemerintah tersebut. Skema beras bertujuan memberi sub-

sidi petani padi nasional beberapa tahun terakhir. Atas dakwaan kelalaian itu, lembaga antirasuah tersebut akan mengajukan kasus ini kepada senat pekan depan. Yingluck sebelumnya menyangkal segala tuduhan itu. Adik Thaksin Sinawatra itu terancam dilarang berpartisipasi dalam politik selama lima tahun. Sesuai konstitusi, pemakzulan Yingluck membutuhkan paling sedikit tiga perlima dukungan dari semua anggota senat. (rol)

Yingluck Editor:R. Ghafur , Layouter: Zikri Karisma


Opini & Layanan Umum Pemadaman Listrik itu Penyakit Menular SETELAH Kota Batam, kini masalah kelistrikan terjadi di Kota Tanjungpinang, Ibu Kota Provinsi Kepri. Batam dan Tanjungpinang, setali tiga uang. Sama-sama dibelit persoalan yang sama. PT Pelayanan Listrik Nasional (PLN) Batam dan PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) di Tanjungpinang, sama-sama tidak mampu menjaga kehandalan listriknya. Ironi. Padahal, pengadaan listrik adalah bisnis utama mereka. Ya, sekalipun banyak pihak yang menuding bahwa ada praktik calo oleh PLN dalam menyalurkan listriknya kepada pelanggan karena mereka masih mengandalkan listrik dari para mitra.

Di Batam, sudah terjadi pemadaman listrik bergilir. Itu masih akan berlanjut sampai menjelang dan pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran Tingkat Nasional XXV, yang akan diselenggarakan mulai 513 Juni mendatang. Mudahmudahan! Alasan petinggi PLN Batam, dalam jumpa pers pada 3 Mei 2014 lalu, keputusan tidak populer itu, yakni pemadaman listrik bergilir terjadi karena ada pekerjaan pemeliharaan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Tanjungkasam. Akibat pekerjaan itu, terjadi defisit 25 sampai 35 megawatt. Operation Director PLN Batam M Tagor EB Sijabat menyatakan, pemeliharaan

pembangkit listrik mutlak dilakukan dan tidak dapat ditunda. Kalau ditunda, maka akan menimbulkan masalah berupa gangguan yang bisa muncul sewaktu-waktu. Di Tanjungpinang, padamnya listrik akibat mesin Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Kalang Batang di Bintan, kembali rusak. Selama empat hari ke depan, diperkirakan masyarakat akan melewati malam tanpa ada aliran listrik. Silahkan dibayangkan bagaimana wajah Ibu Kota Provinsi Kepri di malam hari nanti. Rusaknya pembangkit milik PLN (Persero) di sana, merupakan kejadian berulang. Hingga kini, penyakit itu belum bisa diobati. Kalau pun

hari ini "sembuh", pasti di lain hari selanjutnya "kambuh" lagi. Seperti orang sakit makan obat saja! Itulah faktanya. Ketersediaan listrik di daerah Kawasan Perdangan Bebas dan Pelabuhan Bebas atau free trade zone (FTZ) seperti Batam dan Tanjungpinang, masih menjadi persoalan. Belum ada jaminan bahwa listrik handal. Masalah yang kemudian muncul, yaitu enggannya PLN mencarikan solusi agar listrik tetap menyala. PLN keberatan mesin pembangkit listrik berbahan bakar diesel milik mereka dinyalakan. PLN berdalih, jika itu dilakukan maka sudah pasti kerugian mereka semakin banyak.

Astaga. Bukankah penyediaan listrik adalah bisnis PLN? Lantas kenapa pula tidak mau melakukan upaya lain agar menjaga kenyamanan pelanggannya? Aneh. Kita sependapat dengan Apindo, yang menyampaikan tidak ada alasan PLN tidak mau menghidupkan mesin PLTD-nya. Bisnis ada untungruginya. Tidak selalu harus untung. Begitu komentar Ketua Apindo Kepri Cahya. Apakah PLN lupa bahwa di Batam banyak perusahaan industri dari luar negeri? Semoga tidak. Jadi, kalau tidak lupa, maka sudah sepantasnya PLN menjaga kehandalan listrik di kota industri itu. Tidak kita nafikan, bahwa

Koalisi Tanpa Jatah Menteri

Meritokrasi atau Otokrasi Jokowi? Sabtu (12/4/2014) Gubernur DKI Jakarta ini melakukan 'blusukan politik' menjajaki koalisi dengan tiga partai politik (parpol) sekaligus dalam sehari, yaitu Partai Nasional Demokrat (NasDem), Partai Golongan Karya (Golkar) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Kepada ketiga parpol tersebut ternyata Jokowi tidak menawarkan format koalisi, melainkan kerja sama politik. Maksudnya, koalisi dengan tanpa jatah kursi menteri bahkan jatah kursi wapres bagi Golkar, NasDem, dan PKB. Adalah konsepsi politik yang menarik untuk dikaji dan dicermati, apakah mungkin membangun koalisi tanpa "reserve" atau dengan kata lain, taat dan tunduk sepenuhnya kepada Jokowi dalam hal penentuan sosok cawapres dan jatah kursi menteri di kabinet. Mengingat Golkar adalah pemenang kedua Pemilu Legislatif (Pileg) dengan raihan sekira 14%, lalu PKB mempunyai suara 9,1% serta NasDem sebesar 6% suara nasional, sebenarnya bobot yang cukup untuk dijadikan sebagai alat tawar politik dalam membangun koalisi. Tapi rupanya itu tidak berlaku untuk Jokowi, karena sampai hari ini, memang Jokowi adalah capres unggulan yang diusung PDIP selaku juara pertama pileg dengan besaran mencapai 19% suara. Apakah dua keunggulan tersebut sudah cukup untuk meluluhkan syahwat politik Golkar, PKB dan NasDem? Hanya NasDem yang 'pasrah' menerima pinangan PDIP dengan segala pertimbangannya, adapun Golkar menolak mentah-

K olom Publik (Bagian Pertama) “KETAHUILAH bahwa di dalam tubuh ini terdapat segumpal darah. Apabila segumpal darah itu baik, maka baik pula seluruh anggota tubuhnya. Dan apabila segumpal darah itu buruk, maka buruk pula seluruh anggota tubuhnya. Segumpal darah yang aku maksudkan adalah hati.” (Hadis Riwayat AlBukhari) Hati selalu didorong oleh nafsu, Iblis dan setan selalu menggangu kita dan mendorong hati agar melanggar perintah Allah SWT. Hati yang bersih, hati yang suci, akan mudah menyerap dan memantulkan kebaikan. Ia akan memancarkan cahaya seperti permata. Jika kita melihat wajah seseorang yang beriman. Wajahnya bercahaya karena terpancarnya cahaya keimanan dari hatinya. "Dan jagalah hatimu

Pemilihan Presiden (Pilpres) masih dua bulan lagi, para calon presiden (capres) sedang sibuk-sibuknya membangun kekuatan, membentuk poros koalisi sekaligus menimang-nimang sosok calon wakil presiden (cawapres). Belum ada yang tuntas, berbagai proses penjajakan dan tarik menarik sedang berlangsung, termasuk juga capres PDI Perjuangan Joko Widodo yang menampilkan atraksi politik.

Oleh: M.A. Hailuki, SIP Pemerhati Komunikasi Politik, Ketua Ikatan Alumni Ilmu Politik IISIP Jakarta mentah, sementara PKB masih tarik ulur. Diksi politik yang Jokowi gunakan adalah 'kerja sama', bukan koalisi, karena menurut Jokowi, koalisi hanya terkesan sekadar bagi-bagi kursi menteri. Mungkin yang maksud Jokowi adalah pemahanan koalisi dalam politik praktis, namun bagi ilmu politik memaknai koalisi harus secara terminologi. Dalam ilmu politik, koalisi adalah sebuah langkah dan strategi untuk memenangkan pemilihan dan meraih dukungan di parlemen guna mengamankan jalannya pemerintahan. Tanpa koalisi, maka pemerintahan yang terbentuk adalah minority goverment, dimana pemerintah tidak bisa mengontrol suara mayoritas di parlemen. (Antonio Cheibub, 2002). Meritokrasi Vs Otokrasi Koalisi dalam politik jelas bukanlah sekadar bagibagi jatah kursi, koalisi dibangun untuk menyatukan kekuatan parpol dalam mendukung program-program pemerintah. Terlebih lagi dalam sistem pemerintahan presidensial sekaligus multi-

partai yang dianut Indonesia mewajibkan adanya bangunan koalisi untuk mengawal pemerintahan. Sepopuler apapun seorang capres, sebesar apapun raihan suara presiden terpilih, tetap membutuhkan koalisi yang kokoh. Sepanjang sejarah demokrasi di Indonesia minus masa Orde Baru, koalisi selalu didasarkan kepada pembagian kursi kabinet. Karena kursi kabinet bagi parpol tidak hanya dianggap sebagai pencapaian karier politik, melainkan instrumen bagi parpol untuk mengimplementasikan gagasan yang selama ini dikampanyekannya. Membangun koalisi tanpa distribusi kabinet adalah fantasi politik tanpa memahami terminologi koalisi itu sendiri. Dalam sistem presidensial multipartai di Indonesia tidaklah tepat membangun koalisi tanpa distribusi kabinet, dan lebih tidak tepat lagi apabila mengabaikan koalisi sepenuhnya. Stigma bahwa koalisi adalah bagi-bagi jatah kursi semata harus dibuang jauh-jauh, karena distribusi kabinet dalam koalisi bisa dibangun dengan menganut prinsip meritokrasi yang ar-

tinya merekrut kader parpol yang ahli berprestasi di bidangnya untuk duduk di kabinet. Jika ini yang dimaksud Jokowi, maka diksi 'kerja sama' yang dimaksud sejatinya adalah koalisi. Namun apabila yang dikehendaki Jokowi adalah hanya kerja sama berupa dukungan murni di parlemen tanpa perwakilan parpol koalisi di kabinet, maka itu adalah gaya pemerintahan dengan prinsip otokrasi, yaitu pemerintahan yang sepenuhnya di bawah kendali satu orang; Jokowi, bukan parpol koalisi. Apakah sah? Ya absolut sah, karena memang presiden memiliki hak prerogatif dalam menyusun kabinet, namun menentukan sendiri pejabat menteri dengan tidak meminta perwakilan parpol koalisi dalam kabinet sangat berbahaya. Mengapa? Karena loyalitas koalisi menjadi sangat lemah, bahkan sangat mungkin koalisi bubar di tengah jalan tatkala kabinet yang dibentuk tak mewakili parpol koalisi, dan bahkan berkinerja tak istimewa, alih-alih membela, parpol koalisi malah akan berbalik badan. Zaken Cabinet Membangun sebuah ka-

binet ahli (zaken cabinet) dengan prinsip meritokrasi murni dalam lanskap politik Indonesia saat ini sangat sulit dilakukan, bahkan masih sebatas fantasi semata. Karena sistem multipartai di parlemen serta konfigurasi koalisi yang ada menuntut konsekuensi keterlibatan kader parpol koalisi dalam pemerintahan. Kabinet ahli hanya bisa dibangun dalam sistem presidensial tanpa multipartai, seperti masa Orde Baru dimana hanya ada "single majority" Golkar dalam pemerintahan. Itu pun bukan zaken cabinet murni karena tetap saja para teknokrat profesional yang direkrut ke kabinet harus 'berlebel' Golkar. Presiden yang didukung mayoritas tunggal akan leluasa menentukan komposisi kabinet tanpa harus memusingkan perwakilan parpol koalisi. Menteri yang dipilih benar-benar mewakili kaum profesional non parpol koalisi, mereka menduduki kursi menteri atas prestasi dibidangnya masing-masing, bukan atas kompensasi politik tertentu. Jika Jokowi menghendaki kabinet yang seperti ini, di masa multipartai seperti ini, maka dibutuhkan mitra koalisi yang sungguh-sungguh taat, tunduk bahkan pasrah terhadap otokrasi ala Jokowi. Namun rasa-rasanya sulit mencari mitra koalisi seperti itu, jika NasDem mengikrarkan diri dalam posisi demikian maka itu adalah preseden baru dalam sejarah koalisi politik Indonesia. Kita tunggu saja, parpol mana lagi yang bersedia "kerja sama" dengan Jokowi tanpa jatah kursi wapres dan menteri. ***

“Yang Terabaikan ….!” dari penyakit-penyakitnya, sulit mengembalikan hati yang sudah jauh dari kebenaran. Sesungguhnya hati jika sudah kotor, membersihkannya bak mengumpulkan kaca yang pecah berserakan". Salah satu kelebihan yang diberikan kepada manusia dibandingkan makhluk lainnya adalah kemampuan manusia untuk berpikir. Manusia mempunyai akal yang mampu membedakan mana yang baik dan mana yang benar, dan mampu memberi arahan kemana tubuh ini akan pergi. Dengan akal inilah manusia membedakan diri dari hewan. Walaupun di beberapa segi kehidupan terdapat "naluri" yang mirip antara manusia dan hewansehingga manusia disebut

sebagai "hewan yang berpikir atau berakal"-dengan akal yang ada, manusia dituntut mampu mengelola naluri tersebut agar tidak terjatuh dan terbawa dalam naluri kehewanan yang terdapat pada dirinya. Naluri kehewanan inilah yang sering disebut sebagai nafsu, dan kehidupan manusia di dunia ini selalu dengan perang antara akal dan hawa nafsu. Akal adalah panglima yang menentukan baik buruk seseorang. Akal mendorong manusia berbuat sesuatu di dunia ini. Setiap hari, manusia didorong menggunakan dan mempertimbangkan akal sehat yang dimilikinya dibandingkan menggunakan nafsu belaka. Pertimbangan akal sehat harus mampu dikedepankan agar hidup ma-

nusia tidak terjebak dalam nafsu hewani yang sudah terdapat dalam dirinya. Pertarungan yang hebat antara akal dan hawa nafsu yang terjadi sepanjang kehidupan manusia inilah yang menjadikan manusia mempunyai potensi memiliki derajat yang lebih tinggi dibandingkan dengan makhluk lainnya. Tidak sebagaimana Malaikat yang hanya diberi sifat ketaatan kepada Allah, manusia diberikan pilihan apakah ia ingin berbuat baik atau berbuat jahat. Kedua kekuatan ini bertarung keras dalam kehidupan manusia, dan manusia itu sendiri yang pada akhirnya akan menentukan kemana jalan yang ia tempuh. Manusia bisa diangkat derajatnya ke tingkat yang lebih tinggi dibandingkan makhluk lain, tetapi di sisi lain manusia juga bisa memilih untuk

menjerumuskan dirinya sendiri ke jurang kenistaan yang dalam, bahkan lebih dalam daripada binatang dan makhluk lainnya. Hidup manusia adalah perjuangan untuk memenangkan pertarungan suci antara akal pikiran yang sehat dengan hawa nafsu yang dimilikinya. Pertarungan ini akan terus terjadi sepanjang hidup, maka manusia tidak boleh lengah untuk selalu waspada akan hawa nafsu yang setiap saat menggoda. Manusia boleh memenangkan akal pikirannya pada hari ini, tetapi sekali ia lengah, bisa jadi ia akan khilaf dan terjerumus di keesokan harinya. Perlu ada perbaikan terus menerus terhadap hati dan pikiran kita, sehingga setiap saat selalu waspada terhadap godaan nafsu yang ada di sekeliling kita. ***

Jumat, 9 Mei 2014 persoalan kelistrikan di Indonesia belum tuntas. Di sanasini masih terjadi pemadaman listrik karena pembangkit rusak, atau karena persoalan teknis lainnya. Namun begitu, khusus di Batam, seyogyanya persoalan kelistrikan sudah

5

bisa tertangani dengan baik. Kalaupun tak kunjung baik, maka perlu ditelusuri ada apa dengan pembangkit-pembangkit milik PLN? Semoga penyakit pemadaman listrik ini tidak menular lagi ke daerah lain. ***

C akap B ijak "JIKA anda telah membuat kesalahan, walau pun sesuatu yang serius, selalu ada kesempatan lain untuk anda. Apa yang kita sebut dengan kegagalan bukanlah kejatuhan, tetapi tetap tinggal di bawah" (Mary Crowley, Penulis)

"JIKA telah dirancang dengan teliti dan diatur dengan rapi, dan dilaksanakan dengan efektif, namun tetap gagal, maka kegagalan itu menandakan perubahan, dan dengannya terbuka peluang" (Peter Drucker, Penulis)

M enyanyah Gudangnya Donk

Eddy Supriatna Wartawan Haluan Kepri BEBERAPA hari ini ada pemandangan yang luar biasa dan sudah biasa di sejumlah Stasion Pengisian Bahan Bakar (SPBU). Dimana terjadi antrian panjang, bahkan hingga mengganggu para pengguna jalan lainnya. Akibat kejadian ini, ada keluhan dan umpatan yang terucap dari sejumlah supir yang menggunakan bahan bakar solar. Mulai dari supir angkutan umum hingga lori yang berbahan bakar solar mengeluhkan dengan antrian panjang yang menyita waktu mereka, soalnya bagi mereka waktu adalah uang. Karena dengan antian panjang yang menghabiskan beberapa jam ini menghilangkan mata pencarian mereka. Mereka sangat mengetahui, bahwa antrian panjang ini diakibatkan karena adanya ulah sebahagian kecil pengepul solar. Bahkan keresahan atas antrian ini menimbulkan reaksi para supir angkutan. Bahkan jika tidak ada sikap tegas dari pemerintah maka mereka akan melakukan unjuk rasa untuk mengungkapkan kekecewaan. Memang tidak dapat dipungkiri, antrian ini terjadi karena ada mobil yang memodivikasi tangki untuk ikut dalam antrian membeli di SPBU dengan jumlah yang

tidak normal. Dengan lamanya pengisian yang dilakukan mobil itu hingga memakan waktu, maka menyebabkan terjadinya antrian. Bahkan ironisnya, ada beberapa mobil yang telah mengikuti antrian tidak kebahagian solar. Walaupun ulah pengepul solar ini tindakan yang ilegal, tetapi mereka tidak dapat secara utuh disalahkan. Artinya, kenekatan mereka melakukan itu karena ada satu dorongan. Terlepas apakah suatu pembenaran atau apa pun namanya, terjadinya antrian harus melibatkan ‘bos’ para pengepul ini. Pertanyaannya, siapakah yang dimaksud dengan ‘bos’ para pengepul ini? ‘Bos’ itu adalah orang yang memiliki gudang tempat para pengepul untuk melepaskan hasil yang didapat dari setiap SPBU. Artinya, seorang ‘bos’ ini memiliki sejumlah pengepul yang bergerilya ke SPBU. Jika kita ingin menghentikan kegiatan para pengepul solar bersubsidi yang ada di setiap SPBU ini tentu tidak sulit. Artinya cukup dengan menyikat dan menghantam ‘bos’ pemilik gudang ini, secara berangsur maka tidak akan ada pengepul tersebut. Jika pemilik gudangnya tidak disentuh maka pengepul ini akan tetap terus berjalan dan tetap mengganggu masyarakat lainnya. ***

√ Bawaslu Didesak Periksa Suryadi - Karena Panwaslu juga manusia, Pak! √ Mesin PLTU Kalang Batang Rusak Lagi - Perlu diperiksa juga yang beli mesinnya. REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P o j o k

Editor : Fery Heriyanto, Layouter: Syahrial Anwar


CMYK

Meranti

Jumat, 9 Mei 2014

6

Alokasi ADD Naik Rp10 Miliar SELATPANJANG (HK) —Untuk meningkatkan akses pelayanan publik dan program pemberdayaan masyarakat pedesaan pada tahun 2014 dana Alokasi Anggaran Desa (ADD) ada peningkatan Rp10 miliar dari tahun sebelumnya. Ruslan Liputan Meranti Diharapkan dengan peningkatan ADD ini, upaya program pemberdayaan masyarakat pedesaan benarbenar berjalan maksimal. Demikian dikatakan Bupati Kepulauan Meranti Irwan Nasir MSi, Kamis (8/5). Menurutnya, bahwa peningkatan alokasi anggaran ADD sebagai bentuk refleksi dan komitmen Pemkab Kepulauan Meranti dalam menggesa program pemberdayaan masyarakat di pedesaan dan akses pelayanan publik. Untuk itu, kepala desa sebagai perpanjangan tangan Pemkab Kepulauan Meranti, diharapkan mampu menjalankan pengelolaan ADD dengan mengedepankan akuntabilitas. “Tujuan kita meningktkan alokasi dana ADD agar program pelayanan public dan pemberdayaan masyarakat berjalan lebih baik. Dan sebagai komitmennya, alokasi dana ADD tahun 2014 ini kita tingkatkan. Untuk itu, kita pengelolaan dana ADD tahun ini harus lebih baik dan berkualitas. ADD

harus benar-benar menyentuh para program yang telah digarikan. Jangan asal-asalan dalam pengeloalaannya, karena penggunaan dana ADD ini tetap dituntut pertanggung jawabaannya,” katanya. Dikatakannya lagi, selain meningkatkan alokasi dana ADD Pemkab dalam upaya meningkatkan pelayanan public, untuk tahun 2014 ini Pemkab Meranti juga mengalokasikan pembangunan sarana infrastrutkur kantor desa. Secara bertahap, untuk tahun 2014 ini Pemkab Meranti akan membangun 20 unit kantor desa di berbagai pelosok pedesaan di Meranti. Dengan dibangunya kantor desa ini, diharpakan seluruh proses administrasi pelayanan public pemerintah desa bisa lebih tertib dan terkoordinasi lebih baik. “Jadi dengan dibangunnya kantor desa, kita berharap seluruh proses administrasi pemerintah desa bisa dilakukan dengan tertib di kantor desa, bukan lagi di rumah. Jadi tidak ada lagi alasan bagi para kepala desa untuk tidak ngantor pada hari kerja. Kepala desa harus se-

lalu berada di desa menjalankan roda pemerintahan pedesaan, melayani masyarakat,” pinta Irwan. Bangun 29 Kantor Desa Sementara Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD), Drs Ikhwani, melalui Kepala Bidang Pemerintahan Desa (Kabid Pemdes) Mardiansyah, mengatakan, untuk tahun 2014 ini ada 29 kantor desa yang akan di bangun Pemkab Kepualaun Meranti. Pembangunan kantor desa tersebut diantaranya dialokasikan melalui APBD dan PNPM Mandiri. “Lima kantor desa dibangun melalui APBD pada tahun ini, yakni untuk desa Maini, Mengkikip, dan Alai Selatan kecamatan Tebingtinggi Barat. Kemudian desa Kayu Ara kecamatan Rangsang Pesisir, serta desa Tanjungpadang kecamatan Tasik Putri Puyu). Sementara itu, sebanyak 24 kantor desa yang yang lainnya dibangun melalui PNPM” ungkap Mardiansyah Ditambahkannya lagi, pengerjaan semua kantor desa tersebut akan dimulai pada bulan Juni mendatang. “Sebagian besar kantor desa yang akan dibangun itu adalah untuk desa pemekaran. Kita berharap semuanya tuntas pada tahun ini, sehingga pihak pemerintah desa bisa memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat,” tandas Mardiansyah. ***

RUSLAN/HALUAN KEPRI

PELABUHAN RAKYAT — Warga sedang mengantri naik perahu pancung di pelabuhan rakyat, beberapa hari lalu. Sebagai daerah kepulauan, Meranti membutuhkan sarana infrastruktur jalan, jembatan dan pelabuhan. Sementara infrastruktur dasar ini masih sangat minim, terutama pulau-pulau terluar.

Pengumuman CPNS Tergantung Keputusan Menpan SELATPANJANG (HK) — Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti sesuai dengan janjinya akan tetap mengumumkan hasil tes CPNS untuk formasi tahun 2013 lalu. Namun kapan hasil CPNS ini akan diumumkan, tergantung dari keputusan Mentri Pendayagunaan Aparatur Negara (Menpan). “Kita sudah kirim surat ke pusat,

dan kita harapkan segera mendapat balasan. Kalau surat yang kita kirim itu langsung dijawab, maka Senin mendatang, pengumuman itu sudah dapat kita lakukan,” ujar Bupati Kepulauan Meranti melalui Sekdakab H Iqaruddin didampingi Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Refirianto, menjawab war-

tawan, Kamis (8/5). Sekda mengatakan, sesuai janji pemerintah kabupaten kepada publik selama ini bahwa pasti akan mengumumkan hasil tes CPNS dari jalur umum tersebut. Hanya masalah waktu saja lagi, sehingga jika jawaban Menpan sudah diperoleh dalam waktu dekat ini, naka pihaknya sudah siap mengumumkannya.

CMYK

“Apakah bisa dilakukan hari Jumat besok (hari inired) atau Senin mendatang, pengumuman itu akan segera kita lakukan, “ungkap Iqaruddin. Ditempat yang sama Refirianto menambahkan, adapun jumlah calon CPNS yang akan diumumkan itu belum tentu sebanyak kuota penerimaan sebelumnya. Sebab ada beberapa bidang yang belum terisi. “Dan kita juga belum tahu bidang apa saja yang belum terisi tersebut. Namun yang pasti dari sebelumnya jumlah kuota yang akan diterima sebanyak 395 orang, kemungkinan besar akan berkurang,” ungkapnya. Dikatakannya lagi, kepada para pelamar agar bersabar sebentar lagi, dan jika nantinya berhasil lolos agar benar-benar dapat melaksanakan tugas sesuai harapan pemerintah. Bagi para pegawai yang akan diterima di Meranti nantinya harus siap menghadapi berbagai tantangan dalam melaksanakan tugas itu. Sehingga kehadirannya bukan hanya mencari pekerjaan belaka, melainkan harus turut mengemban tugas tanggungjawab sebagai motor penggerak pembangunan. (hmg)

Editor: Arment, Layouter: Syahril


Sambungan Dari Halaman 1

Virus MERS awalnya terjadi di suatu daerah yang berjarak ratusan kilometer dari Riyadh. Namun kini sudah tersebar ke kota tempat jemaah umrah berada, seperti Mekah, Madinah, dan Jedah. Staf pengajar di Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI/RSCM ini mengatakan, saat ini Pemerintah Arab Saudi dan Pemerintah Indonesia belum memberlakukan travel warning untuk jemaah umrah, walau terdapat pembatasan pemberian visa. "Pemerintah Indonesia melalui pernyataan tiga menteri hari ini, 5 Mei 2014, yaitu Menteri Agama, Menko Kesra, dan Menkes, menyampaikan bahwa pemerintah tetap memberangkatkan jemaah umrah dan haji tahun ini," katanya. Melihat perkembangan saat ini, yakni sudah ada anggota jemaah umrah yang terkena infeksi MERS, cepat atau lambat akan ada anggota jemaah Indonesia lain yang positif tertular karena Indonesia tercatat sebagai pengirim jemaah umrah terbanyak ke Tanah Suci. Kata Ari, infeksi MERS disebabkan oleh virus corona yang menyerang saluran pernapasan bawah (paru-paru). Pasien yang mengalami infeksi ini akan mengalami demam tinggi, batuk, dan sesak napas. Pada paru-parunya terjadi radang akut (pneumonia), dan mudah mengalami komplikasi pada ginjal sampai gagal ginjal. Angka kematian akibat MERS cukup tinggi. Sampai saat ini hampir 25 persen kasus berakhir dengan kematian. Mengingat sudah ada kasus yang ditemukan pada anggota jemaah umrah asal Indonesia, ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh warga Indonesia yang hendak berangkat umrah dan petugas kesehatan yang kebetulan

menangani infeksi pada pasien yang baru pulang dari Tanah Suci. (lihat grafis) Sikap Pemerintah Terpisah, Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono menyatakan pemerintah tak dapat melarang Kementerian Agama untuk mengirimkan jemaah haji ke Arab Saudi. Hal ini terjadi karena tak ada kebijakan larangan, tetapi sekedar imbauan atas ancaman virus MERS. "WHO dan Arab Saudi juga tak mengeluarkan larangan. Belum ada penetapan Kondisi Luar Biasa. Mereka hanya meminta waspada," kata Agung di kantornya, kemarin. Situasi ini didasarkan pada tingkat ancaman virus MERS yang tak sekuat virus flu burung. Menurut Agung, virus MERS memiliki tingkat fatalitas sebesar 31,5 persen atau jauh lebih rendah dibandingkan dengan virus flu burung dengan tingkat fatalitas mencapai 82,5 persen. Pemerintah, menurut Agung, terutama Kementerian Kesehatan, kerap meminta jemaah haji di atas 65 tahun untuk tak berangkat. Permintaan yang sama juga diarahkan pada jemaah haji yang sedang mengalami penyakit tertentu atau kondisi tubuhnya rentan terserang virus karena lemahnya antibodi. "Kalau memang tetap berangkat harus menjauhi kerumunan dan memakai masker. Kalau ada gejala sakit langsung lapor pos kesehatan," kata Agung. Imbauan juga dilayangkan pada perusahaan perjalanan haji. Pemerintah meminta adanya seleksi kesehatan yang ketat di biro perjalanan. Menurut Agung, jemaah yang sedang mengidap penyakit lebih rentan terpapar virus

MERS saat menjalankan ibadah haji. Pola Infeksi Sementara itu, Badan PBB untuk Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan adanya perubahan pola infeksi MERS-CoV dengan jumlah kasus perempuan lebih banyak ketimbang laki-laki. "Laporan WHO yang memperlihatkan adanya pola infeksi MERSCoV di Arab Saudi yang berubah, di mana kini kasus lebih banyak terjadi pada perempuan 70 persen dibandingkan pria 30 persen," kata Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Kementerian Kesehatan Tjandra Yoga Aditama, di Jakarta, Kamis. Tjandra menjelaskan, sebanyak 50 persen kasus terjadi pada pasien berusia 25--44 tahun (20 persen diantaranya memiliki penyakit penyerta), 20 persen kasus berusia 45--64 tahun dan 30 persen kasus berusia diatas 65 tahun yang memiliki penyakit penyerta atau penyakit kronik lain sebelum terinfeksi MERS-CoV. "Kasus di Arab Saudi lebih banyak di daerah barat (60 persen) yang sebagian besar adalah daerah ibadah umroh atau setidaknya dilewati jamaah," ujar Tjandra. Ia menambahkan, bahwa laboratorium Balitbangkes akan disiagakan 24 jam untuk memeriksa sampel dari daerah-daerah terhadap MERS-CoV tersebut. "Laboratorium Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan yang memeriksa MERS CoV di Indonesia selalu menjaga mutu pekerjaan. Kami melakukan program Quality Control (QC) dan Quality Assurance (QA) ke WHO Collaborating Center dengan hasil 100 persen," ujar Tjandra. (ant/tmp)

(SMS) ihwal Bank Century dari Menteri Keuangan Sri Mulyani ketika dirinya menjabat wakil presiden. Pesan singkat itu berisi keputusan Komite Stabilitas Keuangan yang menetapkan Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistemik sehingga harus diberi kucuran dana. "Saya tidak pernah terima," ujar Kalla yang menjadi saksi bagi terdakwa kasus Bank Century, Budi Mulya, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Kamis (8/5). Keterangan Kalla bertentangan dengan kesaksian Sri Mulyani, Jumat pekan lalu. Ketika itu, Sri Mulyani menyatakan telah memberi tahu Kalla mengenai status Bank Century melalui pesan singkat. Menurut Sri Mulyani, dia juga mengirimkan pesan singkat ke Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Pesan singkat tersebut dikirimkan pada 21 November 2008. Selanjutnya, Sri Mulyani bersama Gubernur Bank Indonesia saat itu, Boediono, bertemu dengan Kalla pada 25 November 2008. Dalam pertemuan itu disampaikan Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistemik. JK pun menyatakan tidak setuju adanya pemberian dana talangan atau bail out kepada Bank Century. Langkah yang dilakukan Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) untuk menyelamatkan Bank Century itu dinilai tidak memiliki dasar hukum. "Dasar hukum bail out itu apabila pemerintah menyetujui atau mengeluarkan aturan bahwa semua bank gagal dijamin pemerintah atau blanket guarantee. Aturan itu tidak ada," ujar JK tentang alasan dia tidak setuju dengan bail out Century.

Menurut JK, pemberian dana talangan kepada suatu bank hanya dapat dilakukan jika ada kebijakan penjaminan penuh (blanket guarantee) terhadap perbankan. Saat itu, kata JK, kebijakan yang berlaku bukan blanket guarantee, melainkan penjaminan terbatas maksimal Rp2 miliar. JK menjelaskan, blanket guarantee pernah dilakukan pemerintah pada tahun 1998. Namun, penjaminan penuh itu nyatanya sangat merugikan negara sehingga setelah itu blanket guarantee ditiadakan. "Akibat blanket guarantee itu, terjadi moral hazard di berbagai bank di Indonesia yang menyebabkan Bank Indonesia melakukan BLBI sampai Rp600 triliun lebih. Akibatnya sampai sekarang, 15 tahun setelah itu kita mesti membayar setiap tahun hampir Rp1 triliun, bunga dan cicilan," papar JK. Untuk itu, menurut JK, kesulitan bank seharusnya ditangani oleh pemegang saham, bukan negara. Budi Mulya didakwa melakukan tindak pidana korupsi terkait pemberian fasilitas pendanaan jangka pendek (FPJP) senilai Rp 689,39 miliar kepada Bank Century dan penetapan Bank Century sebagai bank gagal yang berdampak sistemik yang merugikan keuangan negara sebesar Rp6,7 triliun. Budi Mulya diduga menerima uang Rp1 miliar dari Robert Tantular selaku pemilik Bank Century. Atas perbuatannya, Budi Mulya diancam pidana dengan Pasal 2 Ayat (1) Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Korupsi. Ancaman hukuman maksimal dalam pasal ini adalah penjara seumur hidup. (ant/tmp/kcm)

Dari Halaman 1

Timwas: Kesalahan salah?" Saat itu, Boediono hanya bisa menjawab dana bailout diambil oleh pemilik Bank Century. "Pertanyaan kritisnya, kalau bank itu dirampok sendiri oleh pemiliknya kenapa negara yang harus menanggung?" kata Bambang. Begitu juga ketika Boediono bertanya kepada JK tentang dasar hukum untuk menjerat Robert Tantular. Secara psikologis, jawaban dan pertanyaan Boediono yang demikian merefleksikan perasaan bersalah karena upaya KSSK dan BI menyelamatkan Bank Century malah berbuah ekses. "Selain itu, kesaksian JK juga mengungkap inkonsistensi KSSKBI tentang alasan utama membailout Century. Kepada JK, Boediono menjawab bailout dilakukan karena Robert Tantular mengambil uang dari Century. Tetapi, pada kesempatan lain, Boediono dan SMI mengemukakan ancaman krisis ekonomi sebagai alasan utama mem-bailout Century. Di sinilah terlihat inkonsistensi BoedionoSMI," kata anggota Komisi III DPR RI itu. Ditambahkan, SMI tampaknya ingin menyeret JK ke dalam pusaran ekes itu dengan mengaku telah mengirim pesan singkat (SMS) mengenai penetapan Century sebagai bank gagal berdampak sistemik kepada JK. Namun, SMI tak bisa membuktikan SMS yang dikirimkannya tersebut. "Menurut saya, pengakuan itu patut dilihat sebagai kebohongan yang bermotif melimpahkan masalah ke pundak JK. Padahal JK dari awal tidak pernah dilibatkan," kata Bambang. Bantah Terima SMS Sebelumnya, Jusuf Kalla membantah menerima pesan singkat

Dari Halaman 1

Satu Poin United pada pekan terakhir. Peluang terjadinya hal tersebut tentu sangat kecil. Laga melawan West Ham United di Etihad, Minggu (11/5) mendatang, bisa menjadi ajang pesta juara City. Hasil seri sudah cukup bagi tim asuhan Manuel Pellegrini itu untuk mengamankan trofi Premier League. "Ini adalah langkah maju yang sangat besar, tapi masih ada satu pertandingan lagi. West Ham tak memperjuangkan apa-apa lagi, tapi mereka memiliki beberapa pemain yang sangat bagus dan bisa mencetak gol," ujar bek City, Pablo Zabaleta, di BBC. "Semangat di sini sangat besar, para pemain bekerja sangat keras. Kami tetap yakin ketika kami berada di posisi ketiga dan sekarang kami di sini," lanjutnya. 'Parkir Bus' Villa Sementara itu, usai pertandingan melawan Aston Villa, dini hari kemarin, penyerang Manchester City, Edin Dzeko, menyebut bahwa Aston Villa bermain defensif dengan menempatkan 10 pemain di lini belakang. Namun, City berhasil membongkarnya. Pada laga tersebut, City sukses meraih kemenangan 4-0 atas Villa.

Jumat, 9 Mei 2014

Seluruh gol City diciptakan di babak kedua. City sempat kesulitan untuk membongkar pertahanan Villa. Tim besutan Paul Lambert tersebut tidak jarang menempatkan enam pemain di belakang, empat menjaga daerah tengah dan dua lainnya menjaga sisi pinggir, untuk menjaga pergerakan pemain-pemain City --yang kerap memanfaatkan para full-back semodel Pablo Zabaleta untuk membantu serangan. Tidak hanya enam pemain menjaga sisi belakang, tiga pemain tambahan lainnya juga berdiri tidak jauh untuk mengganggu lini tengah City. Total, Villa bisa bertahan dengan sembilan orang. "Kami bermain dengan bagus di babak pertama, mereka tidak punya banyak kesempatan. Tapi, manajer meminta kami untuk tetap tenang dan kami akan mendapatkan apa yang kami inginkan," ujar Dzeko seperti dilansir BBC. "Ketika menghadapi tim yang bertahan dengan 10 orang di dalam kotak penalti, gol pertama selalu penting." "Begitu kami berhasil membongkarnya, kami sukses mencetak gol-gol lainnya. Kelihatannya

menang 4-0 memang mudah, tapi tidak demikian kenyataannya," kata Dzeko. Bukan cuma di ambang juara City juga menorehkan nama mereka dalam sejarah kompetisi. Membobol gawang Villa empat gol tanpa balas membawa koleksi gol skuad Manuel Pellegrini musim ini genap di angka 100. Torehan 100 gol City itu menjadikan mereka tim kedua dalam sejarah Premier League yang melesakkan 100 gol lebih dalam satu musim. Tim yang lebih dahulu melakukannya adalah Chelsea pada musim 2009-10 kemarin. Jika dirunut lebih jauh ke belakang, ini adalah kali pertama sejak 1957-58 City bisa mengemas 100 gol. Sebagai perbandingan keganasan, City sudah melesakkan 153 gol di semua ajang musim ini alias 110 gol lebih banyak dari Villa yang baru mereka bantai! Dengan satu laga kandang tersisa kontra West Ham, City bisa mempertajam rekor mereka melebihi angka 100. Namun saingan terdekat mereka, Liverpool pun punya kesempatan yang sama untuk menambah koleksi 99 gol mereka kala menjamu Newcastle di laga kandang terakhir pekan ini. (dts/bln)

Dari Halaman 1

SBY: Hukum menjalankan tugasnya. Misalkan, Polri sudah melakukan proses hukum demikian juga dengan kejadian di JIS, kementerian pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak serta kepolisian juga sudah melakukan penegakan hukum," tutur SBY. Atas sejumlah peristiwa menyangkut kekerasan seksual terhadap anak, Presiden mengatakan pemerintah akan segera membuat program yang bisa berlaku secara menyeluruh dari mulai tingkat RT hingga tingkat nasional, juga di sekolah dan lingkungan sejenis mencegah kejahatan dan kekerasan terhadap anak. Presiden mengatakan pekan depan, pemerintah akan mengundang pemangku kepentingan di bidang perlindungan anak seperti komisi terkait anak, organisasi perempuan, komunitas pakar, organisasi keguruan, dunia usaha, komunitas pers membahas pelaksanaan program nasional ini. "Kalau ditanya kapan waktunya, ya sesegera mungkin, tidak perlu menunggu kelengkapan semua ada. Kita mulai bulan ini. Minggu depan saya akan undang komunitas untuk bicara, tidak berlama-lama, harus ada gerakan bersama," tegasnya. Perlindungan Anak Terpisah, Ketua DPR RI Marzuki Alie mengatakan, maraknya kasus kekerasan dan pelecehan seksual terhadap anak hendaknya menimbulkan kesadaran bahwa bangsa ini harus memberikan perlindungan maksimal kepada anak. "Kita tidak mengantisipasi kejadian-kejadian kekerasan dan pelecehan seksual terhadap anak. Padahal kasus seperti ini sudah kerap terjadi di belahan dunia lain," kata Marzuki kepada wartawan di Jakarta, Kamis kemarin. "Kalau semua terbongkar semua seperti ini dan pelecehan anak, apa artinya selama ini tidak ada kejadian? Saya khawatir masih banyak kasus-kasus lain yang tidak terbongkar," katanya. Marzuki mengharapkan kasuskasus lain yang selama ini belum terbongkar harus dituntaskan. Kata dia, para korban dan pelaku hanya mungkin disembuhkan dengan pendidikan agama karena

hanya itu yang dapat mencegahnya. "Makanya harus dituntaskan karena kalau tidak, akan makin banyak pelaku kejahatan seksual dan kekerasan kepada anak ke depannya," katanya. Dia mengingatkan agar orangtua jangan terlalu mempercayakan kehidupan anaknya pada lingkungan sekitar, termasuk sekolah sekalipun.

Buku Harian Emon Gambar Kelinci

Dari Halaman 1 rut six pack miliknya adalah efek dari program electro muscell yang ia lakukan. "Kebetulan sekarang ini yang aku jalani di gym namanya electro muscell," jelas penyanyi jazz itu. Walau memiliki perut six pack,

saan tersebut. "Kalau belum dimintai keterangan, segeralah diperiksa. Tapi kalau sudah diperiksa, silahkan sampaikan hasilnya ke publik," ujar Hubertus. Sayangnya, Ketua Bawaslu Kepri, Razaki Persada masih belum dapat dimintai komentarnya terkait persoalan ini. Saat dihubungi melalui sambungan handphone, kemarin, meski terdengar nada sambung namun tak mau menjawab. begitu pula pesan singkat (SMS) yang dikirim, hingga berita ini diturunkan, belum dibalas oleh Razaki. Pembohongan Publik Sebelumnya, Ketua DPC Kota Batam PKB, Jefry Simanjuntak menuding kalau Suryadi Prabu telah melakukan pembohongan publik. Hal itu terkait pernyataan Suryadi Prabu yang mengatakan bahwa tiket pesawat yang diterima dari PKB merupakan pinjaman. Ditegaskan, Jefry, tiket tersebut diminta langsung oleh Suryadi kepadanya. " Suryadi Prabu telah berbohong, tak pernah ada bahasa pinjam, tapi minta," ujar Jefry Simanjuntak, Selasa (6/5). Menurut Jefry, sikap Suryadi tersebut tidak mencerminkan sikap seorang kesatria yang berani berkata jujur. "Harusnya dia ksatria, gentleman mengakui perbuatannya," ujar anggota Komisi III DPRD Batam ini.

Jefry bahkan ikut mendesak Ketua Bawaslu Kepri, Razaki Persada untuk segera mengambil sikap, dan kalau perlu ambil alih tugas-tugas Panwaslu Batam karena tidak mampu menyelesaikan sejumlah pelanggaran Pemilu di Kepri. "Bawaslu Kepri juga harus tegas, ini salah satu yang membuat pelaksanaan tugas Panwaslu di Batam melemah," imbuhnya. Dikonfirmasi terpisah, Razaki mengatakan pihaknya akan meminta klarifikasi terlebih dahulu dengan yang bersangkutan (Suryadi Prabu). "Kami akan minta klarifikasi, kalau minta bantu dengan partai itu pelanggaran kode etik," ungkap Razaki, Selasa (6/5). Menurut dia, ada dua kontek mencermati kasus tersebut. Pertama, kalau ternyata memang benar sifatnya pinjaman karena kondisi lembaga lagi kekurangan uang, maka itu bisa dimaklumi dan kita minta agar segera dikembalikan. "Kalau sifatnya pinjaman, harus segera dikembalikan," terangnya. Poin kedua, kalau dalam klarifikasi nanti terbukti Suryadi Prabu meminta bantuan dari salah seorang pengurus partai, maka ini sebuah pelanggaran kode etik dan akan ditindak tegas. "Tidak dibenarkan meminta bantuan dari peserta, karena bisa mempengaruhi pengawasan di lapangan," tegasnya. ***

Dari Halaman 1

Bupati Bogor sudah dilakukan pemberian uang kepada tersangka RY Rp1 miliar, Rp2 miliar, jumlahnya Rp3 miliar," kata Abraham dalam jumpa pers di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Kamis (8/7). KPK menetapkan Yasin sebagai tersangka setelah melakukan pemeriksaan selama seharian. Yasin disangka melanggar Pasal 12 a atau b atau Pasal 5 ayat 2 atau Pasal 11 Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 Ayat 1 ke- 1 KUHP. Selain menetapkan Rachmat Yasin sebagai tersangka, KPK juga menjerat dua orang lainnya. Kedua orang yang ikut ditetapkan sebagai tersangka itu adalah Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Bogor, M Zairin dan pegawai PT BJA bernama FX Yohan Yhap.

Andien tidak ingin memiliki badan terlalu berotot seperti milik Ade Rai. Menurutnya, tubuh wanita tetaplah berbeda dengan tubuh pria. "Sekeras-kerasnya aku latihan, badan aku nggak pernah kelihatan kayak cowok," pungkasnya. (kpl)

Dari Halaman 1

Suryadi Prabu Menurut Ismail, secara etika, apa yang dilakukan Suryadi Prabu adalah jelas pelanggaran. Sebabnya, sebagai pengawas, tidak sepantasnya ia meminta bantuan kepada peserta pemilu sementara saat itu, proses pemilu tengah berlangsung. Sebagai Ketua Panwaslu Kota Batam, lanjut Ismail, seharusnya Suryadi Prabu punya garis tegas bertugas mengawasi peserta pemilu yakni Parpol dan calon anggota legislatif (Caleg). "Bagaimana bisa mengawasi kalau sudah ada permintaan bantuan," katanya. Senada dengan Ismail, Koordinator Forum Lintas Pemuda Anti Korupsi (FLPAK), Hubertus LD mengatakan, apa yang dilakukan Ketua Panwaslu Batam telah melanggar kode etik profesi. Karena itu, tidak ada alasan bagi Bawaslu Kepri untuk mengetepikan kasus ini. "Kita mendesak agar masalah Panwaslu Batam ini segera diproses oleh Bawaslu Kepri. Kita juga bingung, sampai sekarang belum ada perkembangan hasil permintaan klarifikasi atau apapun namanya dari Bawaslu, padahal kasus ini sudah mencuat ke publik," kata Hubertus. Apa yang dilakukan oleh Suryadi Prabu, lanjutnya, harus segera disampaikan secara terang benderang kepada Bawaslu Kepri. Kemudian, Bawaslu Kepri harus pula menyampaikan kepada masyarakat terkait hasil pemerik-

"Saya juga heran kenapa para pelaku ini harus ditutup-tutupi mukanya. Biarkan saja pertontonkan mereka, biar masyarakat tahu siapa mereka.Kalau memang buktinya sudah kuat mengarah kepada para tersangka, tidak perlu lagi ditutupi. Kalau ini dianggap melanggar HAM, koruptor saja dan tersangka pidana lainnya mukanya dipertontonkan kok," katanya. (ant/kcm)

SUKABUMI (HK) — Tersangka kasus kekerasan seksual Andri Sobadri alias Emon (24) mempunyai dua buku catatan harian. Satu buku tulis biasa bergambar kartun kelinci Thanny dan satu lainnya buku berukuran sedang. Kedua buku itu diperlihatkan Kepala Kepolisian Resor Sukabumi Kota Ajun Komisaris Besar Hari Santoso dalam jumpa pers, Kamis (8/5). "Pelaku Emon memiliki dua buku harian," kata Kapolres sambil memperlihatkan ke dua buku milik tersangka Emon. Menurut Hari, kedua buku ditemukan di bagian dapur di rumah Emon. Padahal sebelumnya Emon mengaku buku catatan harian disimpan di dekat televisi. "Ditemukannya di dapur, bukan di ruang televisi," ujarnya. Sebelumnya, buku catatan harian Emon telah ditemukan Polres Sukabumi Kota, Rabu (7/5). Sampai saat ini buku tersebut masih dipelajari pihak kepolisian. Polisi menyebut dalam buku itu dituliskan 120 nama anak yang diduga menjadi korban Emon. Emon melakukan kejahatan seksualnya di satu tempat pemandian di kawasan Kota Sukabumi. Dalam daftar itu, kata Hari, terbagi dua bagian. Pertama ada 100 nama anak-anak dan di halaman terpisah ada 20 nama anak lainnya. Menurut Hari, setelah dicocokkan dengan korban yang melapor ada kecocokan. "Sekitar 70 persen namanya di dalam salah satu buku tersebut terdapat daftar nama anak-anak yang diduga korban pencabulan Emon," kata dia. Dipergoki 9 Anak Sementara itu, hasil pengusutan kasus kekerasan seksual terhadap anak-anak dengan tersangka Emon, disimpulkan ada sembilan anak yang pernah memergoki Emon saat melakukan aksinya. "Keterangan ini kami dapatkan setelah melakukan pemeriksaan kepada anak-anak yang diduga menjadi korban kejahatan seksual tersangka Emon," kata Hari. Menurut dia, sembilan anak tersebut mengaku pernah melihat Emon meraba-raba atau menggesekkan bagian tubuh bahkan melihat tersangka tengah menyodomi korbannya. Kapolres mengemukakan dari hasil visum terhadap sembilan anak tersebut, mereka tidak menjadi korban aksi Emon. Kapolres mengemukakan, sampai saat ini sudah ada 114 anak yang dilaporkan oleh orang tuanya dengan rincian 22 anak disodomi, sembilan anak hanya melihat, 32 anak dilecehkan, 21 anak ketemu Emon tetapi tidak diapa-apakan, empat anak diraba-raba, 23 anak hanya dikhawatirkan orang tua menjadi korban Emon dan satu anak lainnya dianiaya oleh tersangka. "Kami masih terus mengembangkan kasus ini dan diharapkan dengan ditemukannya dua buku harian Emon tempat tersangka mencatat nama-nama korban dan curhatnya bisa mempercepat proses penyelidikan ini dan segera dimajukan dalam persidangan," katanya. Hari mengatakan untuk kesembilan anak yang sempat melihat Emon bertindak asusila saat ini pihaknya sudah berkoordinasi dengan petugas medis baik psikolog maupun psikiater untuk menyembuhkan trauma. (ant/tmp)

Rahasia Perut ujarnya di Kawasan SCBD, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu. Meski mengaku lupa tentang berapa lama ia membentuk perutnya, Andien tak pelit membagi rahasia tentang jenis olahraga yang ia lakukan. Menurutnya, pe-

7

Ketiganya tertangkap tangan KPK pada Rabu (7/5) malam. Menurut Abraham, ketiganya diduga terlibat suap-menyuap berkaitan dengan pengurusan rekomendasi tukar-menukar kawasan hutan di Bogor, Jawa Barat. "Dari semalam hingga hari ini KPK lakukan pendalaman terhadap para tersangka dan pemeriksaan intensif, akhirnya pada pukul 16.00 WIB, segenap tim satgas dan pimpinan lakukan forum ekspose, dipaparkan dan hasilnya KPK simpulkan bahwa terlah terjadi tindak pidana korupsi," kata Abraham. Menurut Abraham, Zairin disangka melanggar pasal yang sama dengan Yasin, yakni Pasal 12 a atau b atau Pasal 5 Ayat 2 atau Pasal 11 Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi

juncto Pasal 55 Ayat 1 ke-1 KUHP. Keduanya diduga sebagai pihak penerima suap. Sementara Yohan disangka melanggar Pasal 5 Ayat 1 a atau b atau Pasal 13 Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 Ayat 1 ke1 KUHP. Pegawai di perusahaan berinisial PT BJA itu diduga sebagai pihak pemberi suap. KPK menangkap Zairin dan Yohan dari sebuah restoran di kawasan Sentul, Bogor. Setelah meringkus keduanya, tim penyidik KPK menangkap Yasin di Perumahan Yasmin, Bogor. Dalam penangkapan ini, KPK menyita uang tunai senilai Rp1,5 miliar di sebuah kantor PT BJA yang tak jauh dari lokasi penangkapan Zairin dan Yohan. (kcm/tmp) Editor: Yuti, Layouter: Ricoh Polda


CMYK

Jumat, 9 Mei 2014

8 Sukseskan MTQ Nasional

Cahaya URAH Al-Munafiqun adalah surah ke-63 dalam AlQur'an. Surah ini tergolong surah Makkiyah, terdiri atas 11 ayat. Dinamakan Al Munaafiqun yang berarti Orang-orang yang munafik karena surat ini mengungkapkan sifat-sifat orangorang munafik. Pokok-pokok isi, pertama, keterangan tentang orangorang munafik dan sifat-sifat mereka yang buruk diantaranya ialah pendusta, suka bersumpah palsu, sombong, kikir dan tidak menepati janji. Kedua, peringatan kepada orang-orang mukmin supaya harta benda dan anak-anaknya tidak melalaikan mereka, insyaf kepada Allah, dan anjuran supaya menafkahkan sebahagian rezeki yang diperoleh. Terjemahan surah Al-Munafiqun ayat 1 s.d 8 1. Apabila orang-orang munafik datang kepadamu, mereka berkata: “Kami mengakui bahwa sesungguhnya kamu benar-benar Rasul Allah”.Dan Allah mengetahui bahwa sesungguhnya kamu benarbenar Rasul-Nya; dan Allah mengetahui bahwa sesungguhnya orang-orang munafik itu benarbenar orang pendusta. (QS. 63:1) 2. Mereka itu menjadikan sumpah mereka sebagai perisai, lalu mereka menghalangi (manusia) dari jalan Allah. Sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan. (QS. 63:2) 3. Yang demikian itu adalah karena bahwa sesungguhnya mereka telah beriman, kemudian menjadi kafir (lagi) lalu hati mereka dikunci mati; karena itu mereka tidak dapat mengerti. (QS. 63:3) 4. Dan apabila melihat me-

S

reka, tubuh-tubuh mereka menjadikan kamu kagum. Dan jika mereka berkata kamu mendengarkan perkataan mereka. Mereka seakan-akan kayu yang tersandar. Mereka mengira bahwa tiap-tiap teriakan yang keras ditujukan kepada mereka. Mereka itulah musuh (yang sebenarnya) maka waspadalah terhadap mereka: semoga Allah membinasakan mereka. Bagaimanakah mereka sampai dipalingkan (dari kebenaran)? (QS. 63:4) 5. Dan apabila dikatakan kepada mereka: Marilah (beriman), agar Rasulullah memintakan ampunan bagimu, mereka membuang muka mereka dan kamu lihat mereka berpaling sedang mereka menyombongkan diri. (QS. 63:5) 6. Sama saja bagi mereka, kamu mintakan atau tidak kamu minta bagi mereka, Allah sekalikali tidak akan mengampuni mereka. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang fasik. (QS. 63:6) 7. Mereka orang-orang yang mengatakan (kepada orang-orang Anshar): “Janganlah kamu memberikan perbelanjaan kepada orang-orang (Muhajirin) yang ada di sisi Rasulullah supaya mereka bubar (meninggalkan Rasulullah)”. Padahal kepunyaan Allah-lah perbendaharaan langit dan bumi, tetapi orang-orang munafik itu tidak memahami. (QS. 63:7) 8. Mereka berkata: “Sesungguhnya jika kita telah kembali ke Madinah, benar-benar orang yang kuat akan mengusir orangorang yang lemah daripadanya”. Padahal kekuatan itu hanyalah bagi Allah, bagi Rasul-Nya dan bagi orang-orang mu’min, tetapi orang-orang munafik itu tiada mengetahui. (QS. 63:8)*

Interaktif Haluan Kepri membuka rubrik Interaktif terkait penyelenggaraan MTQ XXV Tingkat Nasional di Batam. Masyarakat bisa mengirimkan SMS ke 085264088880 ------------------------------------------------------------Alhamdulillah, MTQ Nasional sekali 2 tahun berlangsung di Republik mayoritas Islam ini. Banyak melakukan dosa dan lalai mengingat Allah menyebabkan hati jadi berkarat. Membaca AlQur'an dan ingat maut menjadikan hati bersinar kembali, terpancar cahaya makrifat (mengenal Allah) dari dalam hati. Simak juga sabda Rasulullah," Sesungguhnya hati ini dapat berkarat bagai berkaratnya besi kena air." Rasulullah ditanya bagaimana cara membersihkannya? Dijawab, perbanyaklah mengingat maut (hari kematian) dan perbanyaklah membaca AlQur'an". (Hadist riwayat Baihaqi) dalam kitab Fadhail amal. 08136425xxxx

Insert Masjid Raya Lima Kaum ASJID Raya Lima Kaum adalah salah satu masjid tertua di Indonesia sekaligus cagar budaya yang terletak di Nagari Lima Kaum, Kecamatan Lima Kaum, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. Masjid ini pertama kali berdiri di lokasi yang berbeda pada pertengahan abad ke-17, sementara bangunan yang berdiri sekarang dibangun kemudian pada tahun 1710. Sesuai dengan namanya masjid ini berada persis di tengah-tengah Nagari Lima Kaum, yakni di Balai Sariak, Jorong Tigo Tumpuak, sekitar 20 meter dari jalan arah Batusangkar menuju Padang. Tidak diketahui pasti tahun berapa sebetulnya masjid ini didirikan. Meski begitu, cikal bakal keberadaan masjid ini berawal dari sebuah masjid di Nagari Lima Kaum yang didirkan pada pertengahan abad ke-17, menyusul masuknya Islam ke Dataran Tinggi Minangkabau. Masjid itu terletak di Jorong Balai Batu dan masih berupa bangunan sederhana beralaskan batu tanpa dinding dan atap, atau

M

NET

dalam bahasa Minangkabau dijuluki dengan baaleh batu, badindiang angin, baatok langik. Sekitar 25 tahun kemudian dibangun masjid pengganti di lokasi lain, yaitu di Jorong Tigo Tumpuak, yang keberadaannya juga tidak bertahan lama, yakni sekitar 35 tahun karena kapasitas masjid tidak lagi memadai. Dengan melibatkan seluruh lapisan masyarakat, pada tahun 1710, di atas lokasi sebuah pagoda yang telah lama ditinggalkan penganutnya karena masuk Islam, dibangunlah masjid yang kini dikenal sebagai Masjid Raya Lima Kaum. (wikipedia)

BATAM (HK) — Panitia Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) XXV tingkat Nasional di Batam menyiapkan 34 orang Liaison Officer (LO) pendamping. Kepala Kantor Kemenag Batam, Zulkifli AKA, mengungkapkan, LO pendamping tersebut diharapkan dapat membantu kerja panitia inti dalam memberikan layanan kepada peserta MTQ Nasional. Agung D Lazuardi Liputan Batam

"Setiap provinsi nanti punya LO sendiri. Tapi, khusus Provinsi Kepri disediakan LO pendamping yang berfungsi untuk membackup LO yang telah disediakan. Selain itu, kami juga menyediakan 34 unit bus untuk kendaraan para kafilah dari 34 provinsi," ujarnya usai rapat bersama di Pusat Informasi Haji, Rabu (7/5) siang. Seperti yang pernah diberitakan sebelumnya, Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Kepri menyiapkan LO sebanyak 34 or-

DERMAWAN/HALUAN KEPRI

LO MTQ Telah Disiapkan

Surah Al-Munafiqun

PARA pekerja tengah melakukan pengecoran trotoar yang ada di depan Dataran Engku Putri. Saat ini seluruh sarana pendukung MTQ tengah digesa penyelesaiannya. ang untuk peserta MTQ pada iven dua tahunan itu Juni mendatang. "Kemenag Kepri akan bekerjasama dengan Kemenag Kota Batam dengan menyiapkan sebanyak 34 pendamping. Mereka ditugaskan guna mendampingi seluruh peserta MTQ dari masing-masing provinsi se-Indonesia," jelas Kakanwil Kemenag Provinsi Kepri, Marwin Jamal beberapa waktu lalu. Marwin menjelaskan, dalam menunjuk LO tersebut, Kemenag Kepri melakukan

koordinasi dengan Kemenag Kota Batam, Lanjut Marwin, tugas LO itu nantinya untuk mendampingi semua rombongan peserta MTQ Nasional dari masing-masing provinsi. "Dari 34 orang ini, akan kita bagi tugas, untuk tiap provinsi nantinya didampingi satu LO. Tugas mereka adalah untuk mendampingi para kafilah, sehingga tidak akan ada yang terlambat atau nyasar saat menuju tempat perlombaan dan menuju hotel serta kegiatan kafi-

Insert

Surah Al-Kahfi dan Teori Einstein ADA surah al-Kahfi dikhabarkan tentang beberapa orang yang “tertidur” selama 309 tahun. Dan ternyata kejadian ini berkaitan dengan teori relativitas Einstein. Para Ashabul Kahfi hidup melintas jaman. Mereka serasa tertidur 1 hari di dalam sebuah goa, namun ternyata jaman telah berganti selama 309 tahun. “Dan mereka tinggal dalam gua mereka tigaratus tahun dan ditambah sembilan tahun lagi” (QS 18 – Al Kahfi : 25) Teori relativitas Einstein menyatakan: “Jika suatu benda, mahluk hidup atau apa saja bergerak dengan kecepatan yang mendekati kecepatan cahaya, maka benda tersebut akan mengalami ‘dilatasi waktu’ dan mengalami ‘kontraksi’ (memanjang dan memendek). Di dalam surah al-Kahfi termaktub: “Dan kamu mengira mereka itu bangun padahal mereka itu tidur; dan Kami balik-balikan mereka ke kanan dan ke kiri, sedangkan anjing mereka menjulurkan kedua kakinya di muka pintu gua. Dan jika kamu menyaksikan mereka, tentulah kamu akan berpaling dengan melarikan (diri) dan tentulah (hati) kamu akan dipenuhi dengan rasa ketakutan terhadap mereka” (QS 18 – Al Kahfi : 18) Dalam firman Allah di atas ada kalimat: ‘Kami balik-balikan mereka ke kanan dan ke kiri’. Berarti mereka yang berada di dalam gua itu bergerak (digerakkan) dengan kecepatan tertentu. Berapakah kecepatan mereka, sehingga mereka dapat hidup melintasi jaman? Dari informasi dalam surah al-Kahfi ini, maka berikut ini adalah sebuah analisis guna menjawab pertanyaan diatas, ‘berapakah kecepatan mereka saat itu?’, sekaligus membuktikan kebenaran peristiwa ashabul Kahfi tersebut.

P

Waktu bagi mereka yang “tertidur” = t0 = 1 hari. Waktu yang sebenarnya = t = 309 tahun = 109.386 hari. (1 tahun Qomariah = 354 hari) Dari penurunan rumus dilatasi waktu: Kecepatannya mendekati kecepatan cahaya atau V = 0,999999C Jika para Ashabul Kahfi bergerak (digerakkan) mendekati kecepatan cahaya, maka hal itu membuktikan bahwa peristiwa itu rasional. Allah Subhaanahu wa ta’ala berfirman seperti ayat di atas: “Dan jika kamu menyaksikan mereka, tentulah kamu akan berpaling dengan melarikan (diri) dan tentulah (hati) kamu akan dipenuhi dengan rasa ketakutan terhadap mereka” Mengapa orang yang melihat mereka akan ketakutan? Kembali, teori Relativitas Einstein menyatakan: “Jika suatu benda, mahluk hidup atau apa saja bergerak dengan kecepatan yang mendekati kecepatan cahaya, maka benda tersebut akan mengalami dilatasi dan kontraksi waktu (memanjang dn memendek)” Jika V mendekati kecepatan cahaya maka nilai L1 (panjang benda) akan mendekati nol (0). Ini berarti Ashabul Kahfi sudah hampir tidak terlihat wujudnya oleh orang yang melihatnya dari luar. Mereka digerakkan olehNya ke kanan dan ke kiri. Berarti mereka bergerak (digerakkan) bolak balik Teori fisika: Sebuah benda yang bergerak berbalik arah akan berhenti sesaat sebelum berbalik arah. Ketika berhenti sesaat itu, maka panjangnya akan kembali ke panjang semula. Setiap saat mereka akan berubah dari ukuran semula à memendek à menghilang à memanjang à kembali ke panjang semula. Begitulah seterusnya dengan kecepatan yang sangat tinggi.

Bisa dibayangkan bagaimana wujud mereka. Tentulah orang luar yang melihatnya akan ketakutan. Selanjutnya adalah tentang 'bunyi' atau 'suara' Dalam Surah Al Kahfi, Allah swt juga berfirman: “Maka kami tutup telinga mereka beberapa tahun dalam gua itu” (QS 18 – Al Kahfi : 11) Mengapa telinga mereka ditutup? Sebagaimana kita ketahui, bunyi atau suara ditimbulkan dari suatu benda yang bergetar. Getaran benda itu menggetarkan udara. Udara yang bergetar menggetarkan gendang telinga, di mana frekuensi getaran gendang telinga akan sama dengan frekuensi getaran benda itu. Karena frekuensinya sama, maka menjadi bisa didengar. Namun, jika suatu benda bergetar di atas kecepatan suara, maka akan terjadi patahan gelombang suara (Supersonic Fracture = SF). SF akan menimbulkan ledakan suara yang luar biasa kuatnya. Misalnya di jaman sekarang, pesawat supersonic akan menghasilkan suara yang meledakledak dan bisa memecahkan kaca-kaca dan meruntuhkan bangunan. Demikian pula dengan Ashabul Kahfi. Getaran mereka di atas kecepatan suara dan mendekati kecepatan cahaya. Otomatis terjadi SF yang menimbulkan suara ledakan yang luar biasa. Oleh karena itu di ayat 11 surah Al Kahfi itu dinyatakan bahwa telinga mereka ditutup selama beberapa tahun. Ini guna melindungi gendang telinga mereka dari ledakan-ledakan suara akibat gerakan mereka yang amat sangat cepat. Sesuatu yang tadinya tidak masuk akal, akan menjadi masuk akal bagi mereka yang mampu menganalisis dan mencerna. (rbc)

CMYK

lah lainnya," jelasnya lagi. Sebelum ditugaskan nanti, jelas Marwin, seluruh petugas LO yang dipilih akan dikumpulkan guna diberi pengarahan dan pemahaman, seputar tugasnya. LO ini diharapkan tidak meninggalkan kafilah. "Kita semua berharap, Batam Kepri bisa menjadi pe-

Zulkifli AKA nyelenggaran MTQ Nasional terbaik. Karena itu, setiap petugas yang kita tempatkan harus bekerja dengan prima dan baik, melayani dengan ramah para tamu kita itu," jelasnya. ***

JADWAL SHALAT Batam dan Sekitarnya Jumat, 9 Mei 2014 Imsak

Subuh

04.27

04.37

Dzuhur

12.02

Ashar

15.24

Magrib

18.07

Isya’

19.19

Sudut Alun-alun

Wawako Tinjau Titik Pemasangan Bendera BATAM CENTRE (HK) — Wakil Wali Kota Batam, Rudi didampingi Kadis PU Kota Batam, Yuman Nur serta Kadis Tata Kota, Gintoyono Bontang meninjau lima titik yang rencananya akan dipasangi 36 tiang bendera setinggi 9 meter, Kamis (8/5). Adapun lima lokasi yang ditinjau tersebut adalah Simpang Jam, Simpang Kabil, Bundaran Punggur, Bandara Hang Nadim, dan Engku Putri. Menurut rencana, tiang bendera tersebut nantinya akan dipasangi 34 bendera lambang masing-masing provinsi, satu bendera LPTQ Nasional dan satu bendera Merah Putih. "Kita ingin lihat lokasi kelima titik yang akan dipasangi tiang bendera pada MTQ Nasional nanti," ucap

Rudi

Rudi yang Ketua Sarana dan Prasarana MTQ XXV tingkat Nasional. Dalam kesempatan itu, Rudi juga menyoroti baliho-baliho yang berjejer sejumlah titik. Untuk itu, Rudi minta Kadispenda untuk menyurati pengusaha-pengusaha yang memiliki baliho tersebut agar di bongkar. "Khusus yang disimpang Bandara, kami minta Kadispenda agar menyurati pengusaha-pengusaha yang memiliki tiang-tiang baliho tersebut untuk dibongkar, karena tiang-tiang tersebut menghalangi tiang bendera yang akan dipasangTuti nanti.Alawiyah Surat itu kita tembuskan kepada pak Gubernur dan Wakil Gubernur sebagai penanggung jawab pelaksanaan MTQ," ucapnya lagi. Usai meninjau titik pemasangan bendera itu, Rudi juga memantau pengerjaan pelebaran 2 jalur di depan Mega Mall yang belum selesai. Diakui, pengerjaan tersebut sedikit terkendala. "Pengerjaan jalan depan Mega Mall agak sedikit terkendala, lantaran depan BTN, Pertamina serta SPBU Batam Centre termasuk jalan Negara, sehingga agak sulit menggesernya. Konsultan sudah melapor kepada saya. Dan nanti akan dibahas kembali agar jalan tersebut bisa dilebarkan," imbuhnya. (cw90)

Editor: Fery Heriyanto, Layouter: Novrizal


CMYK

Jumat, 9 Mei 2014

9

DERMAWAN/HALUAN KEPRI

GUBERNUR Kepulauan Riau Muhamad Sani menanam pohon pelindung untuk Taman Hutan Kota di Rusunawa, Kabil, Kamis (8/5).

Diajak Jalan-jalan ke Jembatan Barelang

Gubernur Resmikan Hutan Kota

BARELANG (HK) — Dua wanita muda, Suhaima alias Ema (33) dan Norsia (30) dirampok dan dibunuh teman lelakinya saat diajak jalanjalan ke Jembatan V Barelang, Kamis (8/5) siang. Dedi Manurung

Ditumbuhi 338 Pohon Pelindung KABIL(HK) — Gubernur Kepulauan Riau H Muhamad Sani melakukan penanaman pohon pelindung secara simbolis di Taman Hutan Kota seluas 1 hektar di Rusunawa, Kabil, Kamis (8/5). Saat penanaman itu, Sani didampingi Direktur BPJS Ketenagakerjaan, Elvin G Masassa dan Direktur Utama Bank Mandiri, Budi G Sadikin. Hutan kota tersebut di-

bangun Bank Mandiri bersama BPJS Ketenagakerjaan untuk meningkatkan kualitas lingkungan. Rencananya, hutan kota itu akan ditumbuhi 338 pohon pelindung seperti pohon trembesi, mahoni, angsana, sangon merah, rainnow dan petai cina. Gubernur Kepulauan Gubernur Resmikan Hal 10

DITEMUKAN TERGELETAK— Jasad Suhaima alias Ema ditemukan tergeletak dalam parit di tepi jalan Jembatan V Barelang, Kamis (8/5). Ia dibunuh teman lelakinya saat ajak jalan-jalan ke kawasan itu.

Liputan Batam Usai melakukan aksinya kedua pelaku melarikan diri. Suhaima alias Ema,

Dua Wanita Hal 10

Hal 10

DEDI MANURUNG/HALUAN KEPRI

Kominfo Sosialisasikan BPJS BATUAMPAR (HK) — Badan Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kota Batam melakukan diseminasi Informasi terkait Sosialisasi Jaminan Kesehatan Nasional tahun 2014 di Kecamatan Batu Ampar, Kamis (7/5). Hadir dalam sosialisasi itu BPJS Kota Baram, Camat Batu Ampar, instansi vertikal, dan perangkat RT/ RW se- Kecamatan Batu Ampar.

SALAH seorang warga mempertanyakan tentang BPJS kesehatan ke narasumber.

Kominfo Sosialisasikan Hal 10

BP Batam Baru Proses Legalitas 30 KSB Bida Ayu BATAM CENTRE (HK) — Badan Pengusahaan (BP) Batam terus memproses legalitas Kavling Siap Bangun (KSB) Bida Ayu, Sagulung. Dari 200-an pemilik KSB, 30 diantaranya sudah selesai diproses. Hal itu dikemukakan Direktur PTSP BP Batam, Dwi Joko Wiwoho, Kamis (8/5). Ia menyebutkan, sampai

saat ini, pihaknya sudah menyelesaikan 30-an KSB, dari 200 KSB yang ada. " Sudah siap diproses sekitar 30-an. Tinggal menunggu proses dari BPN untuk menerbitkan sertifikatnya. Mereka sudah bayar UWTO. Totalnya ada 200-an, "ucapnya. Kedatang warga KSB Bida Ayu ke BP Batam, menurut Djoko, karena kecewa dengan

pelayanan yang diberikan biro jasa. Warga mengaku sudah membayar UWTO ke biro jasa itu, tapi tidak dibayarkan ke BP Batam. " Mereka kemarin sudah bayar ke biro jasanya. Tapi tidak dibayarkan ke kita. Makanya mereka datang ke sini. Yang pasti itu bukan orang dalam, " paparnya. Saat ini, lanjut Djoko, se-

Djoko kitar 170-an KSB di kawasan tersebut sedang dalam proses. Hal lain yang mengBP Batam Hal 10

TENGKU BAYU/HALUAN KEPRI

CMYK

Editor: Sofyan, Layouter: Novrizal


Metro Batam

Jumat, 9 Mei 2014

10

GPKD Jembatani Para UKM

NOV IWANDRA/HALUAN KEPRI

KEPALA Bidang Wasdakim Kantor Imigrasi Klas I Khusus Batam, Rafli (kanan) menunjukan lima WNA yang ditangkap Imigrasi Batam lantaran melanggar undang-undang Keimigrasian, Rabu(7/5) pagi.

Imigrasi Tangkap WN Myanmar Buat Paspor dengan Dokumen Palsu BATAMCENTRE(HK)— Kyaw Min Thu alias Jhon Lay (30) warga negara Myanmar ditangkap petugas Imigrasi Kelas I Khusus Batam, karena membuat paspor Republik Indonesia dengan melampirkan dokumen palsu di kantor pelayanan Imigrasi Batam, Batam Centre, Jumat (25/4) lalu. Selain Jhon Lay, petugas Imigrasi juga menangkap tiga warga Afganistan serta satu warga Malaysia lantaran melanggar Undang-Undang Keimigrasian. Kepala Kantor Imigrasi (Kakanim) Batam, Yudi Kurniadi melalui Kepala Bidang Pengawasan dan Penindakan (Wasdakim) Kantor Imigrasi Klas I Khusus Batam, Rafli mengatakan, tanggal 25 April 2014 lalu, ada yang membuat paspor Republik Indonesia. Saat wawancara, petugas Imigrasi curiga orang tersebut bukan warga Indonesia. “ Kami membawa orang itu ke ruangan Wasdakim untuk peme-

riksaan. Ia akhirnya mengaku warga negara Myanmar dan mempunyai istri orang Indonesia dari NTT, yang masuk ke Batam pada tanggal 11 April 2014 lalu,” kata Rafli. “ Tujuannya untuk membuat paspor Indonesia ini, agar dia bisa masuk ke Malaysia dan akan mencari kerja di sana bersama istrinya. Saat di Batam, Jhon Lay minta tolong pada seseorang untuk membuatkan dokumen KTP dan KK dengan bermodalan Akte dari Ende, NTT dengan biaya Rp600 ribu rupiah,” ujar Rafli lagi. Sayangnya, hingga saat ini dia mengaku tidak mengenal siapa orang yang membuatkan dokumen aspalnya itu, yang hingga sekarang masih dilacak siapa pelakunya. Mengenai keabsahan dokumen,setelah ditelusuri ternyata palsu. Cari Suaka Di tempat terpisah, Polsek Bandara Hang Nadim mengamankan tiga warga negara Afganistan Arash Nori (16), Ali Dosh Hujati

(32) dan Sohrab Sohrabi (26) yang baru tiba dari Jakarta, Selasa (6/ 5). Kedatangan mereka ke Indonesian ingin memita suaka. “ Dari Polsek Bandara, ketiga orang ini digiring ke Polresta Barelang. Kemudian, setelah diperiksa Polisi, baru dilimpahkan ke Imigrasi Batam,” kata Rafli. Berdasarkan pengakuan warga Afganistan itu, mereka mendengar ada kelompok pencari suaka di Batam. Sehingga, mereka berusaha kabur dari Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Jakarta menuju Batam untuk bisa bergabung dan berharap bisa tinggal di Community House pencari suaka, di Sekupang. Sedangkan Cardorano bin Raphael (31), warga Sabah, Malaysia diamankan petugas Imigrasi di Pelabuhan Ferry Internasional Batam Centre, Jumat (2/5) kemarin, lantaran melanggar batas izin kunjungan tinggal di Indonesia (overstay). (vnr)

Jajaki Investasi, Konjen Cina Kunjungi Batam BATAM CENTRE (HK) — Konsul Jenderal (Konjen) Republik Rakyat Cina (RRC) di Medan, Zhu Honghai berkunjung ke Pemerintah Kota Batam, Kamis (8/5). Batam merupakan kota pertama yang dikunjunginya setelah resmi menjabat sebagai Konsul Jenderal. Zhu Honghai melihat Batam sebagai kota yang masih muda, dengan infrastruktur yang bagus, serta pelayanan jasa yang lengkap. “ Kota ini sangat terbuka, kota internasional. Dari pelabuhannya sudah bisa melihat Singapura langsung, sangat strategis, ”kata Zhu Honghai, kemarin. Dengan posisi Batam yang strategis serta ditambah keuntungan bebas pajak, ia yakin akan mampu menarik lebih banyak perusahaan Tiongkok berinvestasi di Batam. Kedepannya, ia berharap Pemko Batam bisa memberikan ke-

mudahan-kemudahan tambahan bagi perusahaan asal Cina yang akan membangun usahanya di Bandar Dunia Madani ini. " Indonesia negara besar, wilayahnya luas. Tapi sekarang Cina lebih fokus ke Jawa. Maka perlu ada pertemuan antara Pemko Batam, kedutaan, dan konsulat jenderal untuk promosi, " tambahnya. Zhu Honghai menambahkan, saat ini pemerintah Cina juga sedang mengurus upaya pembebasan visa untuk ke Indonesia. Jika bebas visa ini berlaku, ia yakin bisa menarik lebih banyak wisatawan ke Indonesia, khususnya Batam. “ Saat ini dari Cina memang kebanyakan ke Bali. Mereka tidak tahu ada Batam. Padahal, Batam juga menarik bagi wisatawan, "ungkap Zhu. Walikota Batam, Ahmad Dahlan yang menerima kunjungan ini, menyampaikan rasa terimakasih-

Dari Halaman 9

BP Batam halangi keluarnya sertifikat KSB di Bida Ayu karena mereka belum membayar PBB ke Dispenda. " Kalau dari kami yang dikeluarkan hanya UWTO, skep (surat keputusan), surat perjanjain, PL dan rekomendasi untuk dikeluar-

kannya sertifikat, "ucapnya. Dikatakan dia, untuk KSB lainnya di kawasan tersebut, akan dicek kembali berkas-berkasnya. Apabila ada kekurangan pihaknya akan menghubungi pemilik KSB.

" Sisanya masih dalam tahap proses dan tinggal bayar saja. Berkas-berkasnya akan kami cek lagi. Apabila ada kekurangan kami akan menghubungi mereka. Ratarata luas tanahnya 60 meter, "pungkasnya. (byu)

Dari Halaman 9

Gubernur Resmikan Riau, Muhamad Sani dalam sambutanya mengatakan, penghijauan dan pelestarian lingkungan memang menjadi salah satu perhatian utama mengingat kondisi tanah Batam berupa tanah merah yang kurang subur, sementara suhu udara rata-rata 26-34 derajat celcius. " Hutan Kota Batam yang dibangun dari sinergi dua institusi besar ini sangatlah bermanfaat dan dapat dirasakan langsung oleh masyarakat Batam," kata Sani. Ia menyebutkan, apa yang dilakukan BPJS Ketenagakerjaan dan Bank Madiri tidak terlepas dari empat konsep pembangunan daerah. Pertama pertumbuhan sektor ekonomi, kedua pertumbuhan sektor tenaga kerja, meningkatan kesejahteraan masyarakat dan lingkungan. " Program ini sangat baik dan Pemprov Kepri mendukung penuh program ini," katanya Gubernur Kepri juga mengungkapkan, saat ini Kepri konsepnya fokus pada pembangunan rumah tidak layak huni (RLTH). Tingkat

nya karena telah memilih Batam sebagai tempat pertama yang dikunjungi Konsul Jenderal. Itu artinya, Batam memiliki nilai lebih di mata pemerintahan Cina jika dibandingkan daerah lainnya. Dahlan berharap wisatawan Cina bisa lebih banyak datang ke Batam. Saat ini, Cina berada di urutan kelima untuk kunjungan wisatawan mancanegara. Ia yakin wisatawan asal Cina bisa lebih mudah beradaptasi di Batam, karena makanan dan budayanya sudah tidak asing lagi di Kota Batam. Rencana maskapai Lion Air membuka jalur penerbangan Batam-Shenzhen diharapkan dapat meningkatkan arus kunjungan wisatawan ke Batam.“ Saya harap ada kemudahan juga dari Cina untuk pembukaan jalur penerbangan ini, "tuturnya. (byu)

kemiskinan di Kepri saat ini mencapai 7, 6 persen. Dari jumlah tersebut terdapat 35 ribu rumah yang harus direhab. Dan, selama 4 tahun ini pihaknya sudah merehab 4 ribu rumah per tahun dan masih tersisa 18 ribu rumah lagi yang belum direhab. Ia berharap ada bantuan atau penyaluran dana dari CSR Mandiri untuk membantu rakyat miskin Kepri. " Walaupun masa jabatan tinggal setahun, kami Pemprov Kepri akan tetap Merampungkan RLTH, kalau bisa Bank Mandiri juga mengucurkan dana CRS bagi perbaikan RLTH. Karena untuk satu hektar penghijauan saja, Bank Mandiri mengucurkan Rp2.25 miliar,"ungkap Sani. Direktur Utama Bank Mandiri, Budi G Sadikin dalam sambutanya mengatakan sebagai mitra BPJS, Bank Mandiri siap membantu menggerakkan pembangunan daerah. " Untuk pembangunan hutan kota ini, kami mengalokasikan anggaran Rp2.25 miliar dan berharap hutan ini dapat membantu mengurangi peningkatan suhu

udara di Kota Batam, mengurangi pencemaran udara, mencegah penurunan air dan tanah maupun intrusi air laut yang dapat meningkatan kandungan logam berat dalam air," ujarnya. Sementara itu, Direktur BPJS Ketenagakerjaan, Elvin G Masassa dalam sambutanya mengatakan, taman kota di rusunawa ini merupakan satu instrumen terhadap pekerja karena bisa digunakan untuk,rekreasi, diskusi dan juga sebagai ajang bertemu bagi karyawan. Yang didukung Bank Mandiri dalam finansialnya, merupakan cikal bakal finasial inclusion dalam beritekrasi bagi pekerja, bahwa BPJS akan terus meningkatkan kontribusi untuk meningkatkan kesejahteraan pekerja. " Itu sebabnya kami membangun rusunawa di sini dan secara berkala akan memberikan benefit yang lain seperti bus untuk pekerja Batam dengan adanya transportasi akan diberikan gratis kepada pekerja, sehingga membantu mereka mengurangi beban kehidupan mereka,"kata Elvin. (cw81)

BATAM CENTRE (HK) — Kadisperindag Kepri Syed Muhammad Taufik membuka secara resmi Gelar Produk Khas Daerah (GPKD) Expo 2014 di Mega Mall, Batam Centre, Kamis (8/5). GPKD Expo 2014 ini merupakan ketiga kalinya diselenggarakan di Batam. Direktur PT Aira Nurhadi menuturkan, GPKD Expo 2014 ini merupakan kegiatan yang menjembatani para Usaha Kecil Menengah (UKM) daerah di seluruh Indonesia. “ Kami ciptakan ini untuk menjembatani rekan-rekan UKM di seluruh Indonesia. Agar dapat menampilkan dan berinteraksi dengan pelaku UKM lain. Untuk bertukar produk dan informasi, bisnis dan informsi dagangan masingmasing, “katanya. Menurut dia, kegiatan ini rutin dilakukan. Hal itu sudah menjadi komitmen PT Aira dan berharap potensi-potensi UKM di daerah lain bisa lebih dikembangkan. “ Kami sudah mengadakan road show di beberapa daerah. Pameran ini dapat dukungan dan suport dari Disperindag, Ke-

mendag, Kemenkop, UMKM, Parekraf dan Dekranasda di Provinsi Kepri, “ucapnya. Tidak hanya pameran, PT Aira juga menyuguhkan hiburan berupa lomba fashion show dan lain sebagainya. Pameran ini juga untuk memeriahkan MTQ Nasional yang akan dilaksanakan Juni mendatang. Menurut dia, Provinsi Kepri menghadirkan pameran batik tikar dan sudah ada 100 disign. Saat MTQ nantinya, juga ditampilkan produk dari Kepri yang akan dipakai oleh para kafilah dan bahkan Presiden Indonesia. “ Kita perlu berbangga diri nantinya Pak Presiden dan kafilah akan memakai batik khas Provinsi Kepri saat pembukaan MTQ nanti, “ungkapnya. Kepala BI Cabang Provinsi Kepri Gusti Eka Putra menuturkan, pameran atau expo ini, sangat bagus dilakukan. Pasalnya bisa mempengaruhi pertumbuhan ekonomi di Provinsi Kepri. “ Batam letaknya sangat strategis. Berdekatan dengan negara tetangga. Hal itu akan mempen-

garuhi pameran ini, “ucapnya. Kadisperindag Kepri, Syed Muhammad Taufik mengungkapkan, Pemprov Kepri mengapresiasi PT Aira atas even ini. Ini bisa sebagai promosi, publikasi dan memperluas jejaring penjualan produk daerah dalam rangka meningkatkan nilai jual. “ Pemerintah sangat mendukung kegiatan ini. Bisa meningkatkan daya saing dan pemasaran produk daerah, efektif dan efisien, “tuturnya. Dengan adanya event ini, dapat meningkatkan nilai ekspor produk dalam negeri. Pasalnya, Kepri yang berbatasan dengan negara tetangga seharusnya dapat dijadikan pintu gerbang penjualan produk khas daerah ke luar negeri. “ Ini kesempatan bagi para peserta pameran. Dimana mereka bisa menjual produknya kepada para wisatawan asing. Pasalnya, Kota Batam langsung berbatasan dengan negara Singapura dan Malaysia, dimana wisatwan asing tersebur setiap harinya datang ke sini, “pungkasnya. (byu)

MOBIL PGN yang ringsek setelah mengalami kecelakaan tunggal di simpang tiga, kawasan industri Taiwan, Kamis (8/5). PARIADI/HALUAN KEPRI

Kecelakaan Tunggal, Mobil PGN Ringsek KABIL(HK) — Mobil PGN jenis Mitshubisi Strom warna silver BP 8095 DE yang dikemudikan Rival karyawan PGN Subsidiary Gas Pipeline Kabil, mengalami kecelakaan tunggal di simpang tiga, kawasan industri Taiwan, Kamis (8/5). Akibatnya, kondisi mobil hancur, sementara sopirnya hanya mengalami luka ringan. “Saat itu, saya dari Batam Centre menuju lokasi kerja di Kabil, tiba-tiba sepeda motor honda beat memotong dari kiri

dan langsung di depan mobil saya. Saat saya klakson dia malah makin ke tengah, sedangkan kecepatan saya waktu itu 80 kilometer per jam, sehingga kecelakaan tak terhindarkan lagi,” kata Rival yang ditemui di lokasi kejadian, Kamis (8\5). Jika dirinya tak banting stir, pengendara sepeda motor yang berboncengan bersama istri dan anaknya itu, akan tergilas oleh mobil dikendarainya. Sebab, jaraknya hanya beberapa meter saja. Melihat mobil terguling

Dari Halaman 9

Dua Wanita tewas di tempat dengan kondisi telinga, kepala dan hidung mengeluarkan darah. Jasadnya ditemukan tergeletak di pinggir jalan raya Galang. Sementara Norsia ditemukan dalam keadaan pingsan. Setelah sadar dari pingsan, Norsia menceritakan kronologis kejadian. Pagi itu setelah pulang dari tempat kerja, mereka berpasangpasangan pergi jalan-jalan ke jembatan I Barelang diajak pelaku. Mereka menggunakan dua sepeda motor. Ema berboncengan dengan pelaku dan dirinya berboncengan dengan pelaku lain. Namun setiba di Jembatan I, kedua pelaku membawanya ke Jembatan V. " Saya sama korban, samasama boncengan. Kami mengendarai dua sepeda motor," katanya yang masih terlihat trauma. Awalnya, Norsia sama sekali tidak menaruh rasa curiga dengan gerak-gerik kedua pelaku yang

baru beberapa bulan dikenalnya. Karena, salah seorang dari pelaku ada yang menaruh hati kepada Suhaima. " Saya mulai curiga ketika mereka mengajak kami ke Jembatan V. Karena sebelum berangkat, korban sudah berjanji hanya sampai Jembatan I. Tapi kedua pelaku ngotot harus ke Jembatan V. Apalagi setelah pelaku berhenti di tempat sepi dan berkata jika pelaku ingin kencing dan perutnya mules," katanya. Meski menaruh curiga, ia tidak bisa berbuat apa-apa. Apalagi, saat itu posisinya dibonceng pelaku. Tak lama berselang, selesai kencing kedua pelaku langsung menghajar mereka tanpa ampun. Mereka dipukul pakai batu. Perhiasannya dirampas." Saya tiba-tiba dicekik dan dihajar dipinggir jalan, kemudian saya berpura-pura pingsan. Begitu juga Ema, ia juga dihajar pakai batu yang diambil di pinggir

jalan. Sedangkan barang-barang saya juga diambili pelaku," kata Norsia menjelaskan lagi. Kanit Reskrim Polsek Galang Ipda Wahyudi mengatakan informasi penemuan sesosok mayat diterima dari warga sekitar. Ia langsung terjun ke lokasi kejadian setelah menerima informasi itu. " Setibanya di TKP, saya melihat korban berjumlah dua orang. Mereka mengalami tindak kekerasan. Bahkan, satu diantaranya tewas di tempat," tutur Wahyudi, kemarin. Korban selamat langsung dibawa ke Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) terdekat. Hingga kemarin, petugas dan tim identifikasi masih mengorek keterangan dari korban selamat. Polisi juga menemukan barang korban tewas di lokasi kejadian. Sementara korban tewas dibawa ke Rumah Sakit Badan Pengawasan (RSBP) Sekupang untuk divisum. (cw71)

Dari Halaman 9

Kominfo Sosialisasikan Camat Batu Ampar Leo Putra mengatakan, sosialisasi ini dilakukan pihak Kominfo Kota Batam. Tujuannya, memberikan pengetahuan kepada warga mengenai BPJS Kesehatan. " Kami berterimakasih kepada Kominfo Batam dan BPJS yang telah bersedia mensosialisasikan BPJS Kesehatan. Saya berharap, perangkat RT/RW dapat mensosialisasikan juga kepada warganya, " ujar Leo. Leo mengungkapkan, selama ini, Pemerintah Kota (Pemko) melalui Lurah, sudah mendata warga yang tidak mampu untuk diikutsertakan ke dalam BPJS Kesehatan. Namun, yang mengetahui persis, kondisi mereka adalah perangkat RT/RW. " Kita sudah mendata mereka melalui lurah masing-masing. Dan, kita tidak ingin masyarakat yang benar-benar miskin tidak tercover," paparnya. Kabid Infornasi Publik Badan

dan terperosok ke dalam parit di pinggir jalan sebelah kanan, pengendara motor itu kabur. “Saya masih shok dan trauma, perusahaan udah saya hubungi untuk datang ke sini, kondisi saya hanya lecet-lecet aja, namun badan terasa remuk dan sakit seperti habis ditimpa pohon, “ ujar dia. Kecelakaan itu mengundang perhatian para pengendara lain dan memacetkan arus lalulintas di kawasan itu. Apalagi polisi Lalulintas belum tiba di lokasi. (cw81)

Kominfo Batam Yulidasril mengatakan program JKN atau BPJS telah dimulai sejak 1 Januari 2014 lalu. Tapi hingga kini masih banyak masyarakat yang belum mengerti tentang BPJS dan mekanisme menjadi peserta BPJS. " Untuk itu, dalam sosialisasi ini kami mengundang BPJS, agar dapat menjelaskan bagaimana cara mendaftar. Jika ada yang masyarakat yang belum paham bisa langsung menanyakan ke petugas BPJS, "sebutnya. Kepala Pemasaran BPJS Batam Robet Simatupang menambahkan, sejak 1 Januari 2014 masa transisi 4 bulan, progresnya cukup baik. Dimana respon masyarakat Batam untuk menjadi peserta BPJS terus bertambah. " Sampai saat ini, masyarakat Batam yang menjadi peserta BPJS sudah mencapai 250 ribu jiwa. Ini menunjukkan kalau masyarakat Batam sangat peduli dengan kesehatan, "paparnya.

Ia menyebutkan, ada beberapa prinsip penting yang diterapkan BPJS. Prinsip tersebut adalah program gotong royong subsidi silang, tidak ada tujuan mencari laba (nirlaba), terbuka, hati-hati, akuntabilis, portabilitas berlaku seluruh Indonesia, kepersertaan BPJS wajib, dan amanat. Mengenai kepesertaan ada dua, kelompok pertama bukan menerima bantu iuran, pekerja penerima bantuan iuran (beban pemerintah), anggota keluarga istri atau suami sah serta anak, penerima bantuan Jamkesmas sepenuhnya dibayar pemerintah. Kalau ada keluhan bisa disampaikan ke kantor BPJS Batam atau telepon 7482444, pelayanan kesehatan dr endang handphone 081272820383, online 24 jam 08127798637, Robet Simatupang 08117704548. Manfaatkan nomor2 telfon kalau ada masalah, "pungkas Robet.(byu) Editor: Sofyan, Layouter: Novrizal


CMYK

Jumat, 9 Mei 2014

11

Sani Buka Sampul UN di SMPN 1 Lingga TANJUNGPINANG (HK) — Gubernur Kepri, HM Sani membuka segel lembaran Ujian Nasional (UN) tahun ajaran 2014 untuk peserta UN SMPN 1 Lingga yang dimulai, Senin (5/5). Dalam kesempatan itu, Sani didampingi Bupati Lingga H Daria serta seluruh SKPD Kabupaten dan Provinsi Kepri yang hadir, penuh kehati-hati menggunting bungkus UN yang sebelumnya diambil dari Kantor Polsek Daik Lingga. Setelah membuka bungkusan soal UN, Sani memberikan arahan dan wejangan kepada siswa-siswi yang ak-

an mengikuti UN saat itu. "Sebelum mengerjakan soal, harap baca bismillah dulu ya," imbau Sani kepada seluruh pelajar yang akan mengikuti UN saat itu. Pada kesempatan tersebut, Sani juga memberikan semangat dan motivasi agar para siswa tetap bersemangat mengerjakan soal. Selain itu, Sani juga mengisahkan pengalamannya kepada pengawas yang akan mengawasi pelaksanaan ujian dui SMPN 1 Daik Lingga. Narasi: Iyan Foto: Istimewa

GUBERNUR Kepri HM Sani didampingi Bupati Lingga H Daria memperlihatkan soal UN.

GUBERNUR Kepri HM Sani didampingi Bupati Lingga H Daria menyerahkan naskah soal UN kepada pengawas.

GUBERNUR Kepri HM Sani disambut guru SMPN 1 Lingga.

GURU SMPN 1 Lingga menyalami Gubernur Kepri HM Sani.

PELAJAR SMPN 1 Lingga antusias dan semangatmengikuti UN.

GUBERNUR Kepri HM Sani didampingi Bupati Lingga H Daria membuka sampul naskah soal UN.

GUBERNUR Kepri HM Sani disambut pejabat Pemkab Lingga.

GUBERNUR Kepri HM Sani disambut pejabat Pemkab Lingga.

FOTO bersama Editor: Eddy Supriatna, Layout: Zikri Karisma


Lingga

Jumat, 9 Mei 2014

12

Lagi, Stok Premium Raib Pemerintah Daerah Diminta Cari Solusi LINGGA (HK) — Sejak sepekan terakhir ini, stok BBM jenis premium kembali menghilang di Kabupaten Lingga. Hal ini kerap terjadi tanpa adanya penyelesaian dari pemerintah daerah. Jefriadi Liputan Lingga

NOFRIADI PUTRA/ HALUAN KEPRI

TAMBATAN PERAHU — Alur Sungai Tanda yang melintas di Lampung Seranggung merupakan alur penting warga Tanda ataupun Seranggung sekitarnya untuk menuju ke laut. Terlihat sejumlah perahu ditambatkan warga di Kampung Seranggung, Kamis (8/5).

SD 023 Kerandin Dapat Tambahan RKB LINGGA (HK) — Di tahun 2014, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Lingga memprioritaskan ruang kelas baru (RKB) sebanyak dua lokal untuk SD 023 Kerandin. Pasalnya, kondisi sekolah tersebut cukup memprihatinkan. Kepala Sekolah SDN 023 Lingga, Abdul Malik mengatakan, SDN 023 Lingga Desa Kerandin mulanya dibangun tahun 1982 silam. Sejak Lingga jadi kabupaten, secara fisik, sekolah tersebut belum pernah medapatkan dana pembangunan fisik

dari pemerintah daerah. Padahal pihak sekolah sering mengajukan permohonan perbaikan gedung. “Di tahun 2009 usulan penambahan lokal dan rehap sekolah menjadi prioritas. Dengan harapan anak didik dapat belajar lebih fokus dan tidak terganggu dalam belajar,” terang Malik, Kamis (8/5). Menurut pria kelahiran Kerandin ini, sekarang atap dan plafon kelas hampir semua bocor dan lapuk. Serta satu kelas dibagi dua lokal dengan cara disekat, kelas I sama kelas V, kelas II sama kelas IV dan

kelas III dengan kelas VI.A. “Ketika jam belajar berlangsung, para siswa/siswi belajar tidak dapat berkosentrasi, karena satu kelas dijadikan dua lokal. Ini sangat menganggu ketenangan mereka dalam proses belajar,” kata Malik. Diharapkannya, Pemerintah Kabupaten Lingga segera membagun kelas baru SD 023 Kerandin, agar siswa dapat belajar dengan tenang dan fokus. Plt Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Lingga, Siswandi

mengatakan, Pemerintah Kabupaten Lingga melalui dinas terkait telah menganggarkan dan memprioritaskan pembangunan ruang kelas baru. “Dinas sudah memprioritaskan. Penambahan ruang kelas baru sebanyak dua lokal untuk SD 023 Kerandin tahun 2014,” papar Siswandi. Dikatakan, prosesnya sudah direalisasikan sekarang dan diajukan ke ULP Lingga untuk proses lelang. Siswandi berharap, proses pelelangan cepat berjalan supaya pembangunan segera dikerjakan.(put)

Masyarakat Bisa Gunakan BPJS Berobat di Rumah Sakit LINGGA (HK) — Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) sampai saat ini masih belum banyak digunakan di Lingga. Masyarakat dominan masih menggunakan JKL dan Jamkesmas untuk berobat ke puskesmas maupun ke RSUD Dabo. Seksi Promosi Kesehatan (Promkes) Dinas Kesehatan Kabupaten Lingga Mas’ah menuturkan, selain JKL, Jamkesmas dan nantinya JKN, masyarakat juga

bisa berobat ke rumah sakit menggunakan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Mandiri. Program BPJS telah diluncurkan sejak bulan Januari 2014 lalu. BPJS dapat digunakan oleh masyarakat dari berbagai kalangan, tidak hanya kalangan bawah saja, tapi mereka dari kalangan menengah dan atas juga dapat menggunakannya. “Masyarakat yang menggunakan BPJS bila berobat ke rumah sakit bisa menggunakan layanan dari kelas

III hingga kelas I,” ucap Cepa sapaan akrab Mas’ah di sela-sela kegiatan pembagian insentif RT/RW, di Gedung Sapta Pesona, Lurah Dabo, awal pekan kemarin. Dilanjutkan, program BPJS diperuntukan bagi masyarakat yang belum mempunyai JKL, Jamkesmas, atau JKN. “Pengurusannya pun mudah, setelah kita mendaftar, dan membayar saat itu juga BPJS berlaku dan langsung bisa digunakan. Memang ada biaya yang dikeluarkan dan pembaya-

rannya bisa dilakukan lewat bank,” ujarnya. Untuk kelas I biayanya sebesar Rp49.000 per jiwa per bulannya. Untuk kelas II biayanya Rp32.000 per jiwa per bulannya. Untuk kelas III biayanya Rp25.000 per jiwa per bulannya. Kita berharap bagi masyarakat yang belum mempunyai JKL, Jamkesmas maupun JKN, dapat menggunakan program ini. Kendati ada biaya yang dikeluarkan, namun pelayanan yang diberikan telah sesuai.(jfr)

Sahri, pemuda Kecamatan Singkep mengakui kalau persoalan kelangkaan premium bukanlah sebuah yang mengherankan di Kabupaten Lingga. Pasalnya ketiadaan bahan bakar tersebut sudah sering terjadi. Namun yang menjadi pertanyaan adalah tidak adanya penyelesian

tehadap masalah tersebut. "Kalau masalah seringnya menghilang stok premium di Lingga ini bukan rahasia umum lagi. Tapi yang anehnya permasalah ini seperti dibiarkan oleh pemerintah setempat tanpa adanya penyelesaian. Daerah ini seperti tak ada pemerintahannya. Kenapa bisa masalah itu-itu saja yang terjadi," kata Sahri, Kamis (8/5).

Saat ini khusunya di Kecamatan Singkep dua masalah yang kerap membuat masyarakat gelisah di antaranya, pemadaman listrik dan BBM langka. "Sayangnya dua permasalahan yang mendera masyarakat di Kabupaten Lingga ini sepertinya tidak menjadi hal yang penting bagi pemerintah daeranya," ujar Sahri. Sebelumnya dalam rilis Haluan Kepri juga memberitakan tentang sering padamnya aliran listrik yang masih terjadi sampai saat ini. Kini keadaan itu diperparah lagi dengan ketiadaan BBM jenis premium yang mulai terjadi pada minggu ini.***

Meriam Bukit Cening Benteng Pertahanan Sultan LINGGA (HK) — Sebanyak 19 unit mariam peninggalan Sultan Mahmud Riayat Syah di Bukit Cening termasuk salah satu 106 peninggalan sejarah di Lingga. Meriam tersebut dibangun sebagai titik pertahanan kerajaan Kesultanan Sultan Mahmud Riayat Syah III. Berada di pesisir tenggara Pulau Lingga, moncong meriam menghadap ke laut, dan berada di ketinggian perbukitan sekitar 100 meter dari pemukaan laut. Posisi benteng menggambarkan letak strategis sebagai titik pertahanan yang representatif pada zaman kerajaan Kesultanan Sultan Mahmud Riayat Syah. Karena dari posisi tersebut pemandangan luas ke laut akan terlihat kapal yang melintas di sekitar pulau. Daik Lingga yang menjadi titik pusat kerajaan, selain di Bukit Cening memiliki banyak sekali titiktitik peninggalan-peninggalan situs seperti benteng pertahanan dan juga meriam-meriam seperti di Mepar dengan sebutan Ben-

teng Lekok. Benteng-benteng tersebut dibangun pada abad ke18 sejak pemerintahan Sultan Mahmud Riayat Syah III pindah dari Hulu Riau ke Daik Lingga. Salah satu benteng terbesar yang pernah dibangun adalah Benteng Bukit Cening. Pemerhati sejarah kerajaan Lingga, Lazuardi mengatakan benteng-benteng pertahanan dibangun untuk menjaga pertahanan kota pemerintahan sultan, yang terletak di Hulu Sungai Daik. “Benteng dibangun di sepanjang pintu masuk Kuala Daik, dan masuk ke dalam sungai, seperti Benteng Bukit Cening, Benteng Mepar dan Benteng parit Dalam,” terang Lazuardi, Kamis (8/5). Diterangkan Lazuardi, uniknya dari 19 unit meriam yang terdapat di Bukit Cening, tertulis tahun pembuatannya yakni tahun 1797 yang bernama Mahkota Raja (Crown) dan juga tertulis VOC. Serta terdapat meriam lainnya yang disebut dengan Tupai Beradu dan Puyuh Berlari. Pada sekeliling ba-

ngunan Benteng, dijelaskan, dibangun parit yang dalam dan lebarnya sebesar 2 Meter. Bangunan Benteng Bukit Cening, pada saat ini telah dipagari dengan kawat berduri dengan satu pintu masuk. Terdapat juga anak tangga yang telah disemen. Keunikan meriam yang ukurannya paling besar di Bukit Cening adalah Tupai Beradu dan Mahkota Raja. Awalnya, semua meriam terletak di atas bibir tanah timbunan benteng. “Namun setelah dilakukan perawatan, terhadap benda cagar budaya yang telah tercatat dalam 106 Benda Cagar Budaya Kabupaten Lingga, dibangun sebuah bangunan tempat meletakkan meriam dan diberi atap,” katanya. Pantauan di lapangan, jalan menuju Bukit Cening tepat benteng tersebut, masih belum represntatif, karena jalan menuju benteng masih jalan tanah sehingga waktu musim hujan jalan tersebut licin. Serta akibat pengambilan tanah bukit, sebelah kanan jalan terlihat tandus bekas galian.(put)

Editor: Afrizal , Layouter: Syahrial Anwar


Natuna

Jumat, 9 Mei 2014

13

Kepala Sekolah Pusing DAK Belum Turun RANAI (HK) — Sebanyak 79 sekolah di Kabupaten Natuna hingga saat ini belum menerima dana alokasi khusus (DAK) yang sudah ditentukan sejak 2011 lalu. Hal ini menyebabkan para kepala sekolah pusing. Fathurahman Liputan Natuna Demikian dikatakan Ketua Forum Natuna Perubahan (FNP) Natuna Erwin, melalui saluran telepon, Rabu (6/5). Erwin mengatakan, sedikitnya ada tiga kepala sekolah yang sudah mengadukan kegundahannya terkait belum disalurkannya anggaran DAK ke sekolah mereka masing-masing. Hal itu diadukan guna melakukan diskusi dengan LSM terkait persoalan yang mendera mereka. “Baru-baru ini sudah ada tiga kepala sekolah yang mendatangi saya, dua dari Batubi Bunguran Barat dan satu lainnya dari Kecamatan Bunguran Timur Laut, mereka mau berdiskusi terkait telatnya penyaluran anggaran itu,” kata Erwinn. Dikatakannya, mereka itu menjadi serba salah menyusul anggaran DAK belum turun, padahal mereka sudah melakasanakan kegiatan

pembangunan di sekolah mereka masingg-masing lebih dari anggaran yang sudah dicairkan oleh pemerintah dan bahkan sudah ada sekolah yang sudah menyelesaikan pembangunan itu 100 persen. Namun, sejak 2011 hingga 2013 lalu pemerintah hanya menyalurkan anggaran itu hanya sebesar 30 hingga 40 persen dari total anggaran DAK itu. Sementara di lain sisi mereka dituntut untuk segera mungkin menyelesaikan pekerjaan itu agar penyerapan anggaranya bisa terealisasi secepat dan setepat mungkin. Saking bersemangatnya pihak sekolah untuk menyelesaikan kegiatan itu, mereka rela berhutang dulu agar program itu secepatnya selesai sehingga Kabupaten Natuna mendapatkan jatah DAK lagi pada tahun berikutnya. “Bagaimana mereka tidak pusing bang, mereka itu mengerjakan kegiatan itu lebih dari anggaran yang sudah disalurkan kepada sekolah

mereka. Para kepsek sampai ngutang-ngutang, dan ini ada yang sudah 3 tahun. Sementara untuk nuntut-nuntut ke atasannya mereka takut,” ujar Erwin. Menurut Erwin bukan hanya mereka yang menerima nasib seperti itu, melainkan ada 79 orang kepala sekolah juga mengalami nasib serupa akibat molornya anggaran DAK tersebut. Erwin menjelaskan, sejak 2011 hingga 2013 itu, anggaran DAK sudah terakumulasi hingga mencapai jumlah kurang lebih 20 miliar lebih dan hingga saat ini belum dibayarkan pemerintah kepada sekolah meski di sebagian sekolah kegiatan itu sudah rampung. “Bayangkan saja, total uang yang sudah menumpuk yang belum dibayarkan pemerintah ke sekolah mencapai 20 miliar, dan 79 sekolah yang tidak dibayar apa gak aneh,” katanya. Padahal menurut dia, yang namanya DAK itu anggaran dananya sudah tersedia dan selalu tersedia dan semestinya pemerintah tidak perlu menunda-nunda alokasinya. “Logikanya, DAK itu sudah tersedia semua, karenanya tidak masuk akal kalau pencairannya tertunda, kalau begini kan muncul anggapan-anggapan negatif dan sangat merugikan sekolah,” pungkasnya. ***

Mahasiswa Natuna Nyabu di Asrama Kepri TANJUNGPINANG (HK) — Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) tidak akan mengurusi mahasiswa asal Kepri yang diciduk polisi karena pesta narkoba di asrama Kepri di Yogyakarta, beberapa waktu lalu. Kepala Seksi Pendidikan Tinggi, Dinas Pendidikan Provinsi Kepri, Fansuri, membenarkan jika mahasiswa yang tertangkap sedang pesta narkoba itu berasal dari Kepri. Tapi, Pemprov tidak akan mengurusi sehingga mahasiswa yang dikatakan Fansuri berasal dari Natuna tersebut harus bertanggung jawab dengan apa yang diperbuatnya sendiri. “Saya kebetulan belum tahu namanya. Yang jel a s me-

Fansuri

mang dia mahasiswa kita dari Natuna. Untuk masalah ini kita tidak bisa ikut campur karena sudah masuk ranah hukum juga. Jadi, biarkan dia bertanggung jawab dan pihak kepolisian sudah menjalankan tugasnya dengan benar,” tegas Fansuri. Menurut Fansuri, dari kabar yang dia dengar, sebelum mahasiswa bersangkutan hijrah ke asrama Kepri, sudah menjadi incaran kepolisian setempat. “Berita ini belum dapat saya ceritakan secara rinci karena memang saya juga tahunya dari mahasiswa di sana. Tentang proses hukumnya juga saya belum tahu. Yang jelas, benar bahwa itu mahasiswa kita,” kata Fansuri. Fansuri menambahkan, selama ini pengelolaan asrama diserahkan dan dipercayakan langsung kepada mahasiswa senior. Kendati demikian, Pemerintah Kepri

dalam hal ini Dinas Pendidikan juga memberikan mandat kepada mereka beberapa aturan yang harus mereka patuhi. “Salah satunya ya nyabu, sex bebas. Itu kita minta pengurus yang merupakan mahasiswa senior di sana untuk mengelola dan menjaga hal itu. Namun dengan kejadian ini memang kontrolnya susah juga, tapi dapat jadi pelajaran untuk mereka agar rutin mengontrol dan mengkoordinir teman-teman agar tidak terjadi lagi,” sebutnya. Mengenai status mahasiswa tersebut di asrama Kepri, Fansuri mengaku bahwa mahasiswa tersebut sudah diusir dari asrama dan tidak diperkenankan lagi menginap ataupun menetap kembali di asrama. Sementara itu, Gubernur Kepri, Muhammad Sani, saat diwawancarai belum lama ini, mengaku bahwa sudah mendengar tentang kabar tersebut. Namun dia mengatakan tidak mau cepat-cepat mengambil kesimpulan. Dia akan mengecek terlebih dahulu tentang kebenaran tersebut. “Saya sudah dengar kabarnya. Tapi akan saya cek dulu kebenarannya,” kata Sani. (btd)

NET

LIHAT MAKET — Menteri BUMN, Dahlan Iskan dalam kunjungannya ke Kabupaten Natuna menyempatkan diri melihat maket Kota Natuna didampingi Bupati Ilyas Sabli.

Dahlan Iskan Puji Keindahan Natuna NATUNA (HK) — Menteri BUMN, Dahlan Iskan ketika berkunjung ke Kabupaten Natuna, Senin (5/5) mengatakan, dirinya sangat terkejut dengan keindahan pariwisata yang dimiliki Natuna. Bahkan, kalau dibandingkan dengan Kabupaten Bangka Belitung, Natuna nomor satu. “Waduh, saya tidak menyangka, kalau Natuna seindah ini, kalau kita bandingkan dengan Kabupaten Bangka Belitung, Natuna ini nomor satu,” pujinya ketika melihat wisata Batu Alief Stone di Bunguran Timur, Ranai. Namun sangat di sayangkan, kata Dahlan Iskan,

tempat wisata yang begitu indah dan menawan ini, tidak digarap dengan maksimal oleh pemerintah daerah Natuna. “Natuna bukan saja kaya dengan migas, tapi juga kaya dengan tempat wisata. Tapi sangat di sayangkan, kalau tempat seperti ini tidak di garap dengan maksimal. Kalau dikelola dengan baik, Pendapatan Asli Daerah (PAD) akan meningkat. Ekonomi masyarakat juga akan tumbah,” katanya. Dahlan Iskan juga mengatakan, tujuan utama berkunjung ke Kabupaten Natuna adalah untuk melihat secara langsung kondisi wi-

layah Natuna. Diantaranya untuk mengatasi dan mencari solusi krisis listrik yang sudah mendasar. Kemudian kata Dahlan, bagaimana di Natuna ini ada perkebunan rakyat, sehingga lahan yang terlantar ini bisa bermanfaat, salah satunya dengan sistim kalaborasi rakyat, bukan kalaborasi kapitalis. “Ada dua hal yang cukup signifikan yang perlu dicarikan solusinya, pertama, tentang listrik, bagaimana bisa mandiri dengan jalan yang sangat realistis. Kedua, mendorong adanya perkebunan rakyat dengan sistim kalborasi, bukan kapi-

talis,” katanya Menteri yang dikenal ceplas ceplos juga menjelaskan, Kementrian BUMN khususnya bidang perkebunan, saat ini memang tengah menggalakkan agar pekebunan rakyat bisa meningkat dan lebih maju. “Sekarang perkebunan ini rakyat yang berbasis kalaborasi perlu di tingkatkan, kita tahu, banyak lahan warga yang tidak dimanfaatkan secara maksimal, salah satunya Natuna. Kita berharap, dengan adanya perkebunan inti rakyat ini, perekonomian warga bisa meningkat dan lebih maju,” pungkasnya. (ant)

Natuna Krisis Karena DBH Tidak Turun RANAI (HK) — Natuna saat ini sedang dilanda krisis keuangan hal itu terjadi karena Dana Bagi Hasil (DBH) migas yang menjadi sumber penghasilan terbesar daerah ini belum turun hingga saat ini. Akibatnya berdampak pada lesunya prekonomian dan mandegnya laju pembanguan. Terkait Hal itu Bupati Natuna Ilyas Sabli mengatakan, sampai saat ini memang banyak kegiatan rutin seperti belanja daerah dan pegawai terhambat akibat dana bagi hasil (DBH) yang biasa disalurkan pemerintah pusat per triwulan belum juga ditransfer hingga bulan ke 5. Hal tersebut disampaikan Ilyas di kediamannya, Rabu (7/5) di Ranai. “Iya, seharusnya setiap bulan ke-3 kita menerima transferan dari pusat. Tapi sampai bulan ke 5 belum juga

ada tanda-tanda pencairan,” ujar Ilyas. Ia menjelaskan, Natuna tidak seperti daerah lain dimana sektor swasta bergerak dan dari sektor swasta pemerintah mendapatkan hasil pajak dan retrebusi yang bisa diandalkan sebagai sumber PAD. Sementara Natuna hanya bisa bergantung pada pendapatan yang dapat diambil dari pemerintah pusat saja seperti halnya DBH itu. “Jujur saja, kita di sini tidak ada PAD lain selain dari pusat, kalau pun ada yang dari daerah itu tidak seberapa. Beda dengan daerah lain, sektor swasta melaju pesat sementara kita 95 persen dari APBD kita di Natuna murni mengandalkan DBH,” ungkap Bupati Ilyas. Oleh karena itu jika DBH terlambat diturunkan oleh pemerintah pusat ke Natuna, maka dampaknya besar se-

kali untuk keberlangsungan pembangunan dan perekonomian masyarakat di Kabupaten Natuna. “Kalau telat seperti yang terjadi sekarang ini, seperti iniah keadaannya, pembangunan tak jalan, ekonomi masyarakatpun jadi seret,” katanya. Terkait keterlambatan ini, bupati Ilyas mengaku sudah sering sekali mempertanyakannya ke pemerintah pusat dalam hal ini ke UPK4 agar penyaluran dana itu bisa dipercepat. Namun hingga saat ini belum ada jawaban yang realistis dari mereka. Akan tetapi kata Ilyas, mereka hanya memberikan alasan bahwa keterlembatan itu bukan hanya untuk satu atau sebagian daerah saja melainkn hal ini berlaku secara nasional. Ilyas menolak dikatakan krisis keuangan, karena menurutnya berbagai

kegiatan lelang pembangunan di Natuna sudah berjalan normal sebagaimana mestinya. “Bukan krisis keuangan, hanya ada keterlambatan saja, dan dampaknya ke kegiatan rutin yang tertunda,” akunya. Ilyas juga mengaku merasakan dampak dari keterlambatan pencairan DBH, seperti saat akan menggunakan anggaran untuk perjalanan dinas yang menggunakan pinjam pakai. Ilyas sudah membentuk tim yang beranggotakan sejumlah pejabat Pemkab dan DPRD Natuna untuk mendatangi Kementerian Keuangan Senin mendatang. “Kita sudah diskusi dengan Pak Wakil bupati, BPKAD. Kita tunggu sampai Jumat, kalau belum juga ditransfer, kita akan datangi Kementerian Keuangan senin depan,” pungkasnya. (fat)

Editor: Nico, Layouter: Syahril


Jumat, 9 Mei 2014

14

65 Daerah Otonomi Baru Diusulkan ke DPR JAKARTA (HK) — Kemendagri telah melakukan kajian terkait 65 usulan Daerah Otonom Baru (DOB). Banyak daerah yang dinilai tidak memenuhi syarat sehingga belum tentu diloloskan pemerintah. Dirjen Otonomi Daerah (Otda) Djohermansyah Djohan mengatakan, telah melakukan kajian terhadap 65 DOB yang diusulakan DPR. Hasilnya pun telah dilaporkan kepada Dewan Pertimbangan Otonomi Daerah (DPOB). "DPOB ini kan ketuanya Pak Mendagri, saya sekretaris, wakil ketuanya menteri keuangan. Hasil kajian telah NET

dilaporkan kepada DPOD terkait ususlan 65,” kata Djohermansyah, Rabu (7/5). Sebelum membahas dengan DPR, katanya, pemerintah perlu memastikan kalau setiap usulan DOB telah memenuhi syarat. Dalam hal ini pemerintah melakukan kajian dengan turun langsung ke lapangan. "Dari pencatatan administrasi bagaimana persya-

ratan fisik kewilayahan, persyaratan teknis, penduduknya, kemampuan ekonomi-keuangan. Ini faktor utama," ujar dia. Berdasarkan hasil kajian tersebut terdapat daerah yang memenuhi persyaratan dan yang tidak. Namun, ketika ditanya daerah mana saja yang memenuhi syarat dan tidak, dia enggan memberitahukannya, karena belum melapor ke presiden. Djohermansyah menambahkan, DPOD akan melaporkan hasil kajian tersebut kepada presiden secara subjektif. Kementerian akan membuat rekomendasi dan pertimbangan atas sejumlah daerah yang dilaporkan tersebut.

Wakil Ketua Komisi II DPR, Abdul Hakam Naja mengatakan, masih menunggu hasil kajian dari pemerintah. Yaitu kemendagri yang dinilai memiliki data yang lengkap terkait kelengkapan syarat DOB. “Data tersebut terkait potensi daerah. Hasil kajian pemerintah akan menjadi rujukan dalam mengambil keputusan,” kata Hakam. Jika persyaratan itu menyangkut urusan administrasi yang masih kurang, akan diberi kesempatan untuk memperbaiki. Namun bila sifatnya objektif seperti kemampuan ekonomi dan potensi daerah lainnya, ia tak akan meloloskan. (rol)

Priyo Gagal ke Senayan

RAPAT TERBUKA — KPU menggelar Rapat Terbuka Rekapitulasi Suara Nasional. KPU bertekad menyelesaikan rekap sesuai jadwal tahapan. JAKARTA (HK) — Wakil Ketua DPR dari Partai Golkar, Priyo Budi Santoso, gagal kembali ke Senayan. Caleg nomor urut 1 Partai Golkar di Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Timur I itu tidak memperoleh kursi sebagai anggota

Priyo

DPR periode 20142019. Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan dan mengesahkan hasil rekapitulasi suara nasional dari Dapil Jatim I pada Rabu (7/5) malam. Partai Golkar hanya mendapatkan satu dari

sepuluh kursi yang dialokasikan untuk dapil yang meliputi Kota Surabaya dan Kabupaten Sidorajo itu. Sayangnya, caleg yang memperoleh suara terbanyak bukan Priyo. Kursi DPR diperoleh caleg nomor urut 5 Adies Kadir. Perolehan suara Adies sebanyak 30.093 mengalahkan Priyo yang hanya

mendapatkan 24.376 suara. Perolehan suara partai tertinggi diraih PDIP dengan 497.347 suara. Berikutnya PKB (385.629), Gerindra (250.459), PAN (196.645), Demokrat (186.270), Partai Golkar (133.644). Kemudian PKS (102.720), PPP (87.293), Hanura (87.069), Nasdem (67.451), PBB (15.573), dan PKPI (6.803). (rol)

Hanura Dianggap Jadi Ancaman Koalisi PDIP-Nasdem JAKARTA (HK) — Pengamat politik Universitas Paramadina, Hendri Satrio menilai upaya PDI Perjuangan (PDIP) menggandeng Partai Hanura dalam koalisi akan menimbulkan friksi di inter-

nal Nasdem. Karena PDIP sudah lebih dahulu menggandeng Nasdem yang diketuai Surya Paloh. “Tidak ada jaminan koalisi Hanura PDIP akan harmonis,” kata

Hendri, Kamis (8/5). Hendri mengatakan potensi friksi internal dipicu konflik yang pernah terjadi. Yaitu antara Surya Paloh dengan Ketua Badan Pemenangan Pemilu Hanura

CMYK

yang juga bekas Ketua Dewan Pertimbangan Nasdem, Harry Tanoesoedibjo. Hendri justru berpendapat Hanura lebih cocok berkoalisi dengan Gerindra atau Golkar. (rol)

Editor: R Ghafur, Layouter: Syahrial Anwar


Pendidikan

Jumat, 9 Mei 2014

Ingin Standarkan Pendidikan dengan Perkotaan BATAM (HK)-Tekad kuat Elfrina SPd untuk memajukan pendidikan telah tertanam sejak ia ditempatkan menjadi kepala sekolah di daerah terpencil, SMPN 22 Pulau Tanjung Kertang. Ia ingin pendidikan diterpakan di sekolahnya itu bisa standar dengan sekolah di perkotaan. Sudah nampak terlihat sejak menjabat kepala sekolah Elfrina SPd di SMPN 22 T a n j u n g Kepsek SMPN 22 Pulau Tanjung Kertang K e r t a n g

Kecamatan Galang, banyak perubahan yang terjadi, mulai dari fasilitas sekolah, hingga prestasi anak didikmua. Meski masih dibidang non akademik. Wanita lembut ini juga berobsesi, ingin selalu menerapkan kepada guru-gurunya agar membangun kebersamaan, mengelaborasikan seluruh potensi yang dimiliki, serta mengintensifkan komunikasi

dan yang lebih penting membangun mimpi prestasi siswasiswi di SMPN 22 Tanjung Kertang sejajar dengan siswa di perkotaan. Disela-sela pelaksanaan UN di sekolahnya, Elfrina menuturkan kepada Tim Pendidikan Haluan Kepri. Dengan jumlah peserta UN hanya 51 orang terbagi tiga ruangan itu, ia merasa yakin kalau siswanya itu bisa lulus 100 persen dan meraih nilai terbaik. Karena berbagai upaya telah ia lakukan mulai dari pemantapan, membahas soalsoal UN, hingga try out beberapa kali. "Kalau melihat siswa dari

hari pertama UN hingga terakhir, terlihat tenang dan dapat menyelesaikan soal UN dengan baik. Hal ini karena persiapan UN yang kita berikan cukup matang," ujar Elfrina. Menurutnya, motivasi anak didik cukup bagus untuk meraih yang terbaik, karena setiap guru ketika memberikan materi pelajaran penuh dengan penyemangat belajar. Apalagi sarana pembelajaran tersedia cukup menunjang, meski tak selengkap di sekolah perkotaan. "Kalau pemenuhan kebutuhan sarana untuk menerapkan 8

standar pendidikan telah terpenuhi, karena guru pintar menyiasatinya. Misalnya u n t u k p e l a j a r a n I T, m e s k i akses internet tidak bisa namun disiasati dengan i n t e r n e t s e c a r a o f fl i n e , " katanya. Sejauh ini yang masih terkendala akan kegiatan anak didik terkait masalah transportasi yang cukup jauh melintas lautan. Karena SMPN 22 Tanjung Ker tang ini, mewakili empat pulau, yakni Pulau Tanjung Colem, Teluk Air, Pulau Blongkeng, dan Tanjung Kertang. "Untuk transportasi kita berikan kepada anak didik lewat dana

15

BOS, tapi kan tidak mungkin dalam satu hari harus pulang pergi hingga empat kali. Makanya setelah habis jam pelajaran dilanjutkan dengan ekskul di sekolah," ucap Elfrina. Sementara prestasi yang diraih siswa-siswi di SMPN 22 Tanjung Kertang, pernah juara bola voli tingkat kota, dan juara sepak takraw. Demikian pula dengan penerapan Kurikulum 2013, sejauh ini telah berjalan dengan baik sesuai tuntutan, karena guru di SMPN 22 selalu belajar lewat MGMP atau KKG maupun pelatihan antar sekolah. "Kita berharap SMPN 22 bisa bersaing dengan sekolah lain, meski dengan keterbatasan sarana yang ada," harap Elfrina lagi. (men)

Guru Pulau Protes Kebijakan Sertifikasi Terkait Syarat Mengajar Harus 24 Jam BATAM (HK)—Sejumlah guru yang mengajar di pulau memprotes kebijakan sertifikasi yang mewajibkan guru harus mengajar minimal 24 jam/minggu. Arment Aditya Liputan Batam

TINJAU UN — Kabid Dikdas Disdik Kota Batam, Rustam Efendi sedang mengintip di balik pintu peserta UN yang sedang mengerjakan soal di hari terakhir UN di SMPN 37 Batam, Kamis (8/5). Sebelumnya Rustam juga sempat meninjau pelaksanaan UN terakhir di SMPN 22 Tanjung Kertang bersama Direktorat dan sejumlah Pengawas SMP. JURNALIS POLITEKNIK NEGERI BATAM

Disdik Bangga UN SMP Berjalan Lancar BATAM (HK) — Kerja keras Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam mengawal ujian nasional (UN) tingkat SMP sederajat hingga ke pulau-pulau, tak sia-sia. Sejak hari pertama hingga hari terakhir, Kamis (8/5) pelaksanaan UN di Batam berjalan lancar dan aman. Seperti peninjauan dilakukan Kabid Dikdas bersama pengawas Disdik dan Direktorat Pusat, terhadap pelaksanaan UN di SMPN 22 Pulau Tanjung Kertang. Sekitar pukul 8.00 WIB rombongan sampai di sekolah tersebut. Saat itu UN sedang berlangsung, rombongan Disdik hanya bisa mengintip dari balik pintu dan jendela melihat peserta UN sedang serius mengerjakan soal diawasi dua orang pengawas. Para peserta

UN sendiri tidak mengetahui kalau sekolahnya dikunjungi rombongan dari Disdik, karena rombongan Disdik sendiri tidak ingin mengganggu konsentrasi peserta UN. "Biarlah mereka serius mengerjakan UN, jangan sampai kehadiran kita malah mengganggu konsentrasi mereka. Makanya kita hanya mengintip dari jendela dan dibalik pintu ruangan," ujar Kabid Dikdas Disdik Kota Batam, Rustam Efendi. Ia meninjau peserta UN dibalik pintu ruangan, karena menghindari pecahnya konsentrasi siswa yang tengah mengerjakan soal UN. Pada hari terakhir UN ini, Kabid Dikdas bersama rombongan hanya memantau dua SMP di pulau serta

satu SMP di kawasan Tembesi Sagulung. Dari hasil pentauan diketahui pelaksanaan UN berjalan tertib, aman dan lancar, tidak ditemui kendala berarti. Semua siswa yang menjadi peserta UN di sekolah tersebut juga hadir 100 persen. Rustam mengaku bangga dan senang melihat para pelajar yang semangat dan tertib dalam mengerjakan soal ujian. Rustam selain melakukan pemantauan UN setiap SMP di pulau, juga memantau saran dan prasarana setiap sekolah. "Tahun 2014 ini, Disdik tidak lagi membangun gedung sekolah baru, melainkan menambah ruang kelas baru (RKB), serta melakukan revitalisasi gedung atau merehabilitasi gedung dan membuat ru-

mah dinas guru, serta mengadakan pelatihan SDM guru," jelas Rustam. Butuh 284 RKB Lebih rinci Rustam menjelaskan, bahwa pembangunan RKB akan dimulai dari SMPN 46 Pulau Bulang Kebam dan di SMPN 19 Pulau Jaloh, dengan membangun 2 RKB, selajutnya pada SMP lainnya. Menurutnya, bahwa kebutuhan RKB untuk SMP di Batam berjumlah 284 ruangan. Namun tahun ini baru terpenuhi 16 RKB dari APBD dan 14 RKB lagi dari DAK. "Masih banyak kebutuhan RKB dan ini tidak akan bisa kita penuhi, karena melihat pertumbuhan usia sekolah setiap tahun semakin meningkat. Sementara dana untuk membangun RKB sendiri terbatas," katanya. (men)

Pasalnya jam mengajar para guru di pulau itu beda dengan di kota, rata-rata tidak sampai 24 jam dalam semingu, karena terbentur keterbatasan siswa dan lokal kelas. Meski guru di pulau ini mengajar hingga dua mata pelajaran, namun karena beda rumpun tidak bisa disatukan menjadi 24 jam. Untuk itu para guru meminta, pemerintah membuat kebijakan khusus bagi guru di pulau, terkait syarat wajib mengajar dalam pemenuhan sertifikasi ini. "Coba lokal kita terbatas, seperti di SMPN 19 Pulau Ja-

loh hanya 3 lokal, dari kelas VII, VIII dan IX. Jadi bagaimana mungkin guru bisa memenuhi jam mengajar 24 jam dalam seminggu. Meski rata-rata guru disini merangkap mengajar dua mata pelajaran, tapi kan beda rumpun tidak bisa di kompersikan," ujar Kepala Sekolah SMPN 19 Pulau Jaloh, Aris Djafril SPd sambil diamini 6 guru lainnya yang mengajar di sekolah tersebut. Sejauh ini, kata Aris ratarata guru yang mengajar di SMPN 19 Pulau Jaloh untuk satu mata pelajaran hanya 13 jam per minggu. Meski ketika bertugas mengajar setiap guru di sekolahnya itu, melebihi 24 jam perminggu. Namun yang diajarkan juga

MAJELIS guru SMPN 19 Pulau Jaloh berjumlah 6 orang.

MAJELIS guru SMPN 33 Satap di Pulau Geranting foto bersama.

KABID Dikdas bersama rombongan naik speed boot menuju SMP di pulau perbatasan.

pelajaran yang berbeda tidak serumpun. "Misalnya jam pertama guru mengajar matematika, dan jam kedua IPA, kalau kita hitung-hitung malah lebih dari 24 jam per minggu, tapi dua mata pelajaran itu berbeda rumpun tidak bisa disatukan. Maka dari itu, untuk guru pulau ini harus ada pengecualiannya untuk persyaratan sertifikasi ini," kata Aris. Menurutnya, salah satu cara agar syarat mengajar 24 jam per minggu itu bisa terpenuhi, dengan menyiasati mengajar di sejumlah sekolah lainnya. Namun ini bukan hal yang mudah dilakukan guru di pulau, karena rentang jarak antara sekolah tempat mengajar utama dengan sekolah lainnya cukup berjauhan harus dilalui menyebrang lautan. “Kalau di perkotaan mungkin bisa, tapi di pulau perjalan ini yang susah menyebrang lautan berjam-jam. Kebijakan ini membuat dilematis bagi guru di pulau, malah mereka gundah dan putus asa,"katanya. Untuk itu, Aris berharap agar pemerintah meninjau ulang kebijakan ini dan mendengar keluhan para guru yang ada di pulau ini. Karena bila syarat tersebut tetap diberlakukan, maka mustahil bagi guru di pulau dapat terpenuhi. Apalagi jam mengajar guru yang dihitung itu hanya tatap muka dalam kelas saja tidak termasuk tugas lainnya. Akan Diusulkan Sementara Kabid Dikdas Disdik Kota Batam, Rustam Efendi yang merangkap Ketua PGRI Kota Batam, akan mengusulkan kepada pusat terkait ketentuan sertifikasi wajib mengajar 24 jam itu. Karena ia sendiri kurang setuju akan kebijakan tersebut dijadikan persyaratan guru yang akan dan telah bersertifikasi. Malah Rustam menyarankan, sebaiknya syarat minimal 24 jam per minggu itu, tidak hanya tatap muka mengajar saja, melainkan termasuk jam ekstrakurikuler, atau tugas-tugas lain yang dibebankan kepada guru perlu dihitung juga. Dinilai Rustam, tugas guru itu tidak hanya tatap muka mengajar atau mendidik saja, melainkan ada tugas lain termasuk melatih, menilai. "Jadi kenapa hanya tatap muka saja yang dihargai, tugas lainnya yang dikerjakan guru tidak dihitungnya," jelas Rustam setengah bertanya. ***

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Arment, melalui 081277177598. Editor: Arment Aditya, Layout: Zikri Karisma


CMYK

Jumat, 9 Mei 2014

16

Lis-Syahrul Pantau UN SMP dan Melantik Pejabat Eselon II dan III TANJUNGPINANG (HK) — Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah dan Wakil Walikota Tanjungpinang, Syahrul membuka sampul soal pada pelaksanaan Ujian Nasional (UN) hari pertama, Senin (5/5) kemarin. Dalam kesempatan itu, Lis yang membuka sampul ujian di SMP N 7 Kota Tanjungpinang mengingatkan kepada para peserta didik untuk tidak tegang dalam menjawab soal-soal ujian yang sedang dihadapi. "Insya Allah semua pasti lulus. Asalkan jangan tegang dan kaku. Pasti semua soal dapat dijawab dengan lancar," ujar Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah di SMPN 7 Kota Tanjungpinang. Terpisah Wakil Walikota Tanjungpinang, Syahrul pada saat membuka sampul di SMPN 10 mengingatkan kepada para pelajar yang mengikuti ujian untuk tetap tenang, konsentrasi, dan berdoa agar dapat mengerjakan soal dengan baik. "Mudah-mudahan apa yang telah dilakukan dari pihak sekolah, diharapkan menghasilkan yang terbaik," ujarnya. Syahrul juga mengatakan, pada pelaksanaan UN tahun 2014 ini Kota Tanjungpinang tidak memasang target persen kelulusan. "Semoga persentase kelulusan

secara keseluruhan di Tingkat Kota Tanjungpinang dapat meningkat dari tahun sebelumnya,"harapnya. Siangnya Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah disaksikan oleh Wakil Wali Kota Tanjungpinang Syahrul, Ketua DPRD Kota Tanjungpinang Suparno, dan segenap unsur FKPD dan SKPD Kota Tanjungpinang melantik 62 pejabat setingkat esselon II dan III di Aula Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah, Kantor Wali Kota Senggarang. Pada waktu itu Lis berpesan kepada para pejabat yang baru dilantik untuk tidak menjadikan jabatan yang baru sebagai suatu kepuasan. Tapi lebih kepada mengedepankan pengabdian untuk masyarakat. "Diharapkan kepada semua yang biasanya kerjanya biasabiasa saja, harus ditingkatkan. Kinerja semua pegawai akan dimonitoring. Kami akan melakukan penilaian secara objektif. Untuk itu bekerjalah dengan baik dengan maksimal kepada masyarakat. Kalau masih ada yang santai berubahlah, karena kesempatan tidak akan terjadi dua kali," pesan Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah. Narasi dan Foto: Zulfikar

WALIKOTA Tanjungpinang Lis Darmansyah, Wakil Walikota Tanjungpinang Syahrul, dan Ketua TP PKK Kota Tanjungpinang Yuniarni Pustoko Wenni bersama pejabat yang baru dilantik.

UNDANGAN yang hadir pada acara pelantikan pejabat eselon II dan III

PEJABAT eselon II dan III seusai pengambilan sumpah jabatan.

PEJABAT eselon II dan III saat pengambilan sumpah jabatan.

WALIKOTA Tanjungpinang Lis Darmansyah, Wakil Walikota Tanjungpinang Syahrul, dan Ketua DPRD Kota Tanjungpinang, Suparno.

WAKIL Walikota Tanjungpinang, Syahrul dan Ketua DPRD Kota Tanjungpinang, Suparno memberikan selamat kepada pejabat yang baru dilantik.

UNSUR FKPD dan SKPD Kota Tanjungpinang pada pelantikan pejabat esselon II dan III.

WALIKOTA Tanjungpinang Lis Darmansyah saat melantik para pejabat eselon II dan III.

WALIKOTA Tanjungpinang Lis Darmansyah memberikan pengarahan kepada para pejabat esselon II dan III yang baru dilantik.

WALIKOTA Tanjungpinang Lis Darmansyah memberi selamat kepada salah satu pejabat yang baru dilantik.

WALIKOTA Tanjungpinang Lis Darmansyah saat membuka segel soal UN di SMPN 7 Tanjungpinang.

CMYK

WAKIL Walikota Tanjungpinang, Syahrul memberikan petunjuk kepada salah seorang siswa SMPN N 10 yang mengikuti UN.

WALIKOTA Tanjungpinang Lis Darmansyah saat memberi semangat kepada siswa sebelum mengerjakan soal UN.

WALIKOTA Tanjungpinang Lis Darmansyah didampingi Kepala Disdikbud Kota Tanjungpinang, HZ Dadang AG menyaksikan para siswa mengerjakan soal UN. Editor:Eddy Supriatna , Layouter: Yogi Pranata


CMYK

Jumat, 9 Mei 2014

17

Mesin PLTU Kalang Batang Rusak Lagi Septiana Maroza Staf Administrasi Developer Property

Orangtua Jadi Inspirasi EMBAHAGIAKAN kedua orangtua adalah hal utama yang ingin diwujudkan sulung dari tiga bersaudara ini. Ia mengaku peran orangtua sangat berpengaruh dalam hidupnya. Alumni Sekolah Tinggi Teknologi Indonesia (STTI) Tanjungpinang dengan predikat Cum Laude pada Jurusan Sistem Informasi ini selalu berusaha menjadi lebih baik. “Perjuangan paling berat adalah menjadikan diri kita berbeda dari orang biasa. Namun, perbedaan inilah yang akan membawa pada keberhasilan dan meraih kesuksesan,” katanya. Ia berpendapat manusia tak selamanya benar atau

Zulfikar & Rico

M

Liputan Tanjungpinang

“Karena hujan disertai petir beberapa hari terakhir ini menyebabkan mesin mengalami blackout. Sekarang sedang kita investigasi kerusakannya,” ujar Asissten Manager Jaringan PLN Tanjungpinang, Badruz Zaman, kepada Haluan Kepri, Kamis (8/5). Untuk memperbaikinya, Badruz mengatakan, PLN membutuhkan waktu empat hari. Karena itu pemadaman

salah. “Kecuali mereka yang selalu mengoreksi diri dan membenarkan kebenaran orang lain atas kekeliruan diri sendiri,” tutupnya. (cw72)

PT PP Ajukan Keberatan Tender Proyek Jembatan I Dompak TANJUNGPINANG (HK) — Pemenang tender proyek Jembatan 1 Dompak sudah ditetapkan yakni PT (Persero) Wijaya Karya (WIKA) Tbk. Namun salah satu peserta yang kalah tender, PT (Persero) Pembangunan Perumahan (PP), mengajukan

TANJUNGPINANG (HK) — Mesin pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Kalang Batang di Bintan kembali rusak. Akibatnya, ibukota provinsi akan gelap selama empat hari ke depan.

keberatan. Keberatan atau sanggahan ditujukan kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU). “Usai pemutusan peme-

bergilir kembali dilakukan dua sampai tiga jam selama empat hari. “Kita memperkirakan perbaikan membutuhkan waktu empat hari,” jelasnya. Menurutnya, penyebab kerusakan yang kerap dialami pembangkit di Kalang Batang adalah banyaknya gangguan jaringan dan faktor cuaca. “Atas kerusakan yang terjadi kali ini, Kami dari PT PLN tidak bosan-bosannya

DOK

Mesin PLTU Hal 18

RUSAK LAGI — PLTU Kalang Batang yang berlokasi di Kabupaten Bintan kembali mengalami gangguan akibat cuaca yang terjadi beberapa hari terakhir, Kamis (8/5).

Radikalisme Pernah Berkembang di Tpi TANJUNGPINANG (HK) — Wakil Walikota Tanjungpinang Syahrul mengatakan paham radikalisme pernah bekembang di Kota Tanjungpinang. Radikalisme timbul dari pemahaman sempit. “Pernah ada laporan bahwa paham radikal sempat berkembang disini. Tapi setelah kita telusuri mereka

lari sendiri. Radikalisme bisa timbul karena pemahaman Radikalisme Pernah Hal 18

PT PP Hal 18

Susan Dituntut Tiga Tahun Bui jungpinang, Kamis (8/5). Menurut JPU Rudi Bona Huta Sagala, terdakwa diyakini terbukti bersalah melakukan tindak pidana perdagangan orang terhadap tiSusan Dituntut Hal 18

Di Antara Mereka Terdapat 20 Anak TANJUNGPINANG (HK) — Pemerintah Malaysia kembali mengusir 283 orang Tenaga Kerja Indonesia Bermasalah (TKI-B) melalui Tanjungpinang, Kamis (8/5). Bersama mereka terdapat 20 anak.

Ratusan TKI tersebut tiba di Pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjungpinang pukul 18.30 WIB. Ke-283 orang TKI itu terdiri dari 230 laki-laki, 53 perempuan, dan 20 anak. Menurut Korlap TKI-B

Tanjungpinang Sonny, dari Situlang Malaysia, ratusan TKI Bermasalah itu diangkut menggunakan kapal feri Telaga Express menuju Pelabuhan Sri Bintan Pura, Tanjungpinang. Selanjutnya dititipMalaysia Kembali Hal 18

Suradji Belum Amini Tawaran Damai TANJUNGPINANG (HK) — Suradji menyambut positif tawaran perdamaian dari Rektor UMRAH Maswardi M Amin yang disampaikan kuasa hukumnya, Edward Arfa, Rabu (7/4) lalu. Namun, ia mengaku belum ‘mengamini’-nya. “Terlalu dini jika tawa-

ran tersebut disampaikan saat ini. Saya baru sebatas memberikan apresiasi atas niat tersebut, itu saja,” kata Suradji kepada wartawan koran ini di Tanjungpinang, Kamis (8/4). Suradji mengatakan, hingga saat ini proses hukum masih tetap berjalan di Pe-

ngadilan Tata Usaha Negara (PTUN), Tanjungpinang. Namun demikian, dia menyayangkan pernyataan kuasa hukum rektor terkait butirbutir perdamaian yang akan dituangkan dalam naskah perdamaian.

Suradji Belum Hal 18

Gubernur Minta Menaker Dukung BLK

Sidang Kasus Trafiking di Salon Violet Bintan TANJUNGPINANG (HK) — Susanah alias Susan (37), terdakwa kasus dugaan trafiking (perdagangan,red) tiga wanita asal Bandung, Jawa Barat dituntut tiga tahun penjara dalam sidang di Pengadilan Negeri Tan-

Malaysia Kembali Usir Ratusan TKI

ZULFIKAR/HALUAN KEPRI

WAKIL Walikota Tanjungpinang Syahrul di depan Forum Komunikasi dan Koordinasi Penanganan Paham Radikal dan Pengawasan Aliran di Hotel Bintan Plaza, Tanjungpinang, Kamis (8/5).

TANJUNGPINANG (HK) — Gubernur Kepri Muhammad Sani berencana meminta Menteri Tenaga Kerja (Menaker) menyediakan sarana di Balai Latihan Kerja (BLK) yang ada di Kota Batam dan Tanjungpinang. “Tidak lama lagi, kita

akan menghadapi Pasar Bebas ASEAN 2015. Kita dituntut untuk mempersiapkan diri terutama pada sektor tenaga kerja yang mampu bersaing baik di nasional dan internasional,” kata Sani usai penandatanganan kerjasama de-

CMYK

ngan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) di Gedung Daerah Tanjungpinang, Rabu (7/5) lalu. Menurutnya, keberadaan BLK terbukti efektif meningkatkan keterampilan dan Gubernur Minta Hal 18

Editor: Lili, Layouter: Syahril


Tanjungpinang

Jumat, 9 Mei 2014

18

205 Ekstasi dan 0,5 Kg Ganja Dimusnahkan Afrizal-Rudi Jalani Sidang Perdana TANJUNGPINANG (HK) — Sebanyak 205 pil ekstasi berbagai merek dan 531,42 gram Narkotika jenis ganja, hasil tangkapan Satnarkoba Polres Tanjungpinang dari dua tersangka sebelumnya, dimusnahkan. Kegiatan dipimpin Kapolres Tanjungpinang AKPB Patar Gunawan di halaman Mapolres Tanjungpinang, Kamis (8/5). Ke-205 butir ekstasi yang dimusnahkan terdiri dari 50 butir berlogo Omega, 71 butir berlogo CK, 58 butir berlogo L, 11 butir berlogo Daun, 2 butir berlogo Kupu-kupu dan 13 butir berlogo Rolek. Pemusnahan juga dilakukan terhadap 45,9 gram serbuk mengandung ekstasi. Narkoba jenis ekstasi merupakan hasil tangkapan Satnarkoba dari tersangka Cha Hok (46) alias Ahok, pembuat narkoba jenis ekstasi yang ditangkap di kediamannya di Perumahan Nyimas Indah Blok C no 20, KM 9, Kecamatan Tanjungpinang Timur, Jumat (11/4) lalu. Sedangkan pemusnahan 531,42 gram ganja didapati Satnarkoba dari tersangka Nurmansyah alias Man (24) yang ditangkap di rumahnya di kawasan jalan Raya KM

Dugaan Korupsi UMRAH

KAPOLRES Tanjungpinang AKBP Patar Gunawan memimpin pemusnahan ratusan barang bukti narkoba hasil tangkapan di halaman Mapolres Tanjungpinang, Kamis (8/5). ASFANEL /HALUAN KEPRI

14 Tanjungpinang, Minggu (20/4) lalu. Kegiatan disaksikan perwakilan dari Kejaksaan Negeri (Kejari) dan Pengadilan Negeri (PN) Tanjungpinang serta kedua tersangka. Pemusnahan BB narkoba jenis ekstasi dilakukan dengan cara menghancurkannya ke dalam air di dalam ember. Sedangkan narkoba ganja dibakar. “Pemusnahan barang bukti ini merupakan pengungkapan 2 kasus dengan menangkap dua orang tersangka, satu di antaranya

merupakan pemilik home industry peracik ekstasi,” kata Patar. Menurutnya, dalam kurun empat bulan terakhir, pihaknya berhasil menangkap puluhan tersangka dan mengamankan berbagai macam jenis narkotika. “Dari sejumlah tersangka, ada tujuh orang sebagai pengedar yakni, Andak, Heri, Ayen, Cece, Rizaldi, Aheng dan Ahok. Dalam pemberantasan narkotika ini saya tidak mainmain. Jika ada informasi, langsung kita kembangkan. Jika terbukti langsung kita

Dari Halaman 17

Susan Dituntut ga korban TN (16), IN (17), dan Dina (21), sebagaimana diatur dalam pasal 2 ayat (1) UU RI Nomor 21 tahun 2007 tentang pemberantasan tindak pidana perdagangan orang, Terhadap tuntutan tersebut, terdakwa menyatakan menyesal dan mengakui kesalahannya. Ia memohon kepada majelis hakim untuk meringankan hukumannya. “Saya mengaku salah dan menyesal pak hakim. Mohon ringankan hukuman saya,

karena saya juga masih punya tanggungan keluarga dari seorang anak wanita yang saat ini masih remaja,” ucap Susan. Hakim Eryusman mengatakan akan mempertimbangkan bersama majelis hakim lainnya, pada sidang putusan yang akan digelar dua minggu mendatang. Kasus tersebut berawal ketika Susan menyuruh Mina yang masih buron (DPO,red) mencari orang yang

akan dipekerjakan di Salon Violet di Bintan miliknya. Lalu Mina menemukan tiga saksi korban, selanjutnya terdakwa mengirim uang sebesar Rp600.000 kepada Mina untuk ongkos ketiganya dari Kuningan, jawa Barat ke Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta. Pada Kamis (6/2), terdakwa berangkat menuju Jakarta menggunakan pesawat Sriwijaya Air untuk menjemput ketiga korban. Di Ban-

dara Soekarno-Hatta, terdakwa mengatakan mereka tidak jadi bekerja di Tangerang dengan alasan orang yang sudah mahir yang bisa bekerja di sana. Selanjutnya ketiganya diajak ke Tanjungpinang untuk belajar salon. Pada hari yang sama, ketiga korban dan terdakwa tiba di Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang, langsung berangkat menuju Salon Violet di Tanjung Uban, Bintan. (nel)

pinang. Kepala Dinas Sosial dan Ketenagakerjaan (Dinsosnaker) Kota Tanjungpinang, Dimyath, mengatakan, dalam seminggu arus kedatangan TKI-B bisa mencapai 34 kali. “Jika jumlah TKI yang berada di penjara Malaysia sudah menumpuk, mereka

dipulangkan. Itu yang menyebabkan dalam seminggu kepulangan bisa hampir setiap hari,” jelasnya di Senggarang, Senin (5/5) lalu. Ke-5.300 TKI-B tersebut sudah dipulangkan ke kampung halamannya masingmasing, beberapa waktu lalu. Dengan kedatangan TKI yang baru tersebut,

maka Tanjungpinang kini menampung 473 orang dan 22 anak. Namun menurut Dimyath, kedatangan TKI-B tidak membebani Pemko Tanjungpinang. Sebab pemerintah berkewajiban menampung mereka seperti warga negara Indonesia lainnya. (yan)

Dari Halaman 17

Malaysia Kembali kan di tempat penampungan TKI di Tanjungpinang. “Kapan akan dipulangkan ke daerah asalnya, kami menunggu informasi selanjutnya dari pimpinan,” kata Sonny. Dalam empat bulan terakhir (Januari-April 2014), Pemerintah Malaysia telah mendeportasi 5.300 TKI Bermasalah melalui Tanjung-

Dari Halaman 17

Gubernur Minta kompetensi para pencari kerja. Program pelatihan di BLK disesuaikan dengan kebutuhan pasar kerja dan industri sehingga bisa langsung masuk ke pasar kerja. Tenaga kerja juga dituntut untuk memiliki sertifikasi khusus sebagai acuan perusahaan. Saat ini lapangan kerja sudah didukung dengan teknologi. Sayangnya, belum terdapat inovasi baru pada fasilitas-fasilitas BLK yang ada di Batam dan Tanjungpinang.

“Kita butuh hal-hal baru. Untuk itulah kita akan menyampaikan ini kepada Menteri Tenaga Kerja. Karena kita harapkan adanya kerjasama dari pusat dalam meningkatkan kualiatas Sumber Daya Manusia (SDM) di Kepri,” jelasnya. Menurutnya, sertifikasi pekerja dapat menjawab kebutuhan akan tenaga kerja dalam menyongsong ASEAN Economy Community (AEC) 2015 mendatang. Gubernur

tidak ingn masyarakat Kepri hanya menjadi penonton di negeri sendiri. Namun ia optimis dengan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang telah mempersiapkan siswanya dengan keterampilan di berbagai bidang. “Itu juga merupakan langkah untuk mempersiapkan SDM yang unggul dalam menghadapi persaingan-persaingan pasar bebas ASEAN nanti,” ucapnya. “Kita juga akan mengem-

bangkan UKM, karena UKM kita sangat kompetitif. Itu juga menjadi salah satu cara untuk bersaing,” ungkap Sani. Gubernu mengaku, rencana meningkatkan fasilitas di BLK Batam dan Tanjungpinang telah disusun tahun ini dan terwujud pada 2015 mendatang. “Semakin baik kualitas SDM, maka pembangunan akan terus meningkat. Karena outcome-nya adalah terciptanya kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. (cw72)

Dari Halaman 17

Mesin PLTU meminta maaf kepada masyarakat atas ketidaknyamanan yang terjadi,” tuturnya. Seringnya PLN melakukan pemadaman listrik di Kota Tanjungpinang dikhawatirkan membuat investor lari. Namun Badruz mengaku memahami hal tersebut. Ia mengatakan pihaknya tengah mengatasi krisis listrik di Ibukota provinsi ini. Salah satunya adalah interkoneksi daya dari Batam ke Bintan. Hanya, upaya tersebut masih terbentur persoalan SK Menhut. “Jika masalah interkoneksi itu selesai. Maka, bisa kita pastikan masalah kelistrikan di kota ini dapat teratasi,” ujarnya. Seorang warga Jalan Pramuka, Tanjungpinang, Tari, mengaku hanya bisa pasrah dengan kondisi yang terjadi. Ia merasa jenuh dengan persoalan listrik yang tak selesai-selesai. “Rusak lagi? Tak tahu lah

tangkap,” ucap Patar. Sementara itu Kasat Narkoba Polres Tanjungpinang, AKP Soeharnoko mengatakan, kedua tersangka, Ahok dan Man, dikenakan pasal 112 junto pasal 127 junto pasal 114 Undang-Undang Nomor 35 tahun 2009. Ia berharap kedua tersangka dapat dijatuhi hukuman di atas lima tahun. “Jangan sampai seperti tersangka Andak yang hanya divonis empat tahun. Masak pengedar dijatuhi hukuman sama dengan pemakai,” ucapnya sambil geleng-gelang kepala. (nel)

kita cakap apa. Mau protes kaya gimana juga kalau memang mesinnya rusak tak bisa juga kita buat apa-apa,” ucapnya kesal. Sementara Anto, warga Jalan Ir Sutami, hanya bisa berharap agar PLN konsisten dengan jadwal pemadaman yang telah ditetapkan. “Kalau memang mesinnya tu rusak, kita nak bilang apa? Tapi, tolonglah kalau memang padam, kasih tahu sebelumnya. Kalau bisa tolonglah sesuai jadwal,” harapnya. Stisipol Terbebani Tak hanya warga, pihak Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Stisipol) Raja Ali Haji juga menyesalkan pemadaman listrik yang dilakukan saat aktivitas perkuliahan berlangsung. “Kami sangat terganggu dan saat ini kami juga terbebani, sementara tidak ada kompensasi yang diberikan pihak PLN atas masalah ini. Kalau hal ini terus terjadi,

tentu yang dirugikan mahasiswa,” kata Endri Sanopaka, salah seorang dosen. Setelah Pemko Tanjungpinang menarik kartu kendali BBM bersubsidi dari Stisipol, kampus ini semakin terbebani dengan biaya pembelian solar untuk genset bila listrik padam. “Saat ini Stisipol menggunakan tarif listrik bisnis. Kami kesulitan membeli solar karena Pemko sudah mencabut kartu kendali. Jelas kami tidak punya kemampuan dengan kondisi biaya kuliah mahasiswa juga sudah kami subsidi,” terangnya. Sejumlah mahasiswa yang dimintai tangapannya juga mengaku tidak nyaman belajar bila listrik padam. “Genset tidak bisa hidup karena tidak mendapat solar. Alhasil saat lampu mati, proses perkuliahan terpaksa dihentikan karena proyektor tak bisa dihidupkan,” keluh Rachmat, salah seorang mahasiswa.

Menurutnya, mahasiswa merasa dirugikan karena pihak kampus tak mampu memberikan kenyamanan belajar bagi mahasiswanya. Pemko juga dinilai terlalu dini menarik kartu kendali BBM dengan tidak mempertimbangkan dampaknya bagi aktivitas perkuliahan. “Tentu kami yang dirugikan karena proses perkuliahan menjadi tidak optimal. Seharusnya bukan hanya Stisipol, lembaga pendidikan di Tanjungpinang baik negeri maupun swasta mendapat perhatian dari Pemko dan PLN. Kami berharap masalah ini mendapat solusi terbaik,” pungkasnya. Endri Sanopaka juga berharap Pemko dan PLN peduli pada kampus swasta seperti kampusnya. “PLN belum pernah komitmen CSR kepada Kampus Swasta. Tentu ada solusi yang terbaik bagi lembaga pendidikan,” tutupnya. ***

TANJUNGPINANG (HK) — Dua tersangka perkara dugaan korupsi proyek pembangunan ruang belajar dan ruang kompetensi UMRAH di Dompak, Tengku Afrizal dan Rudi Rudjianto, duduk dikursi terdakwa pada sidang perdana di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Tanjungpinang, Kamis (8/5). Sidang dilakukan secara terpisah namun d dalam ruangan dan majelis hakim yang sama yakni ketua majelis hakim R Aji Suryo didampingi Iwan Irawan dan Gultom. Sidang perdana ini mendengarkan pembacaan dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Ekra Hanafia dan R Sanjaya. Sidang pertama dilakukan terhadap terdakwa Rudi Rudijanto, Kepala Cabang PT Prambanan Dwipaka, dilanjutkan dakwaan terhadap terdakwa Tengku Afrizal selaku PPK proyek yang dinilai telah merugikan keuangan negara sebesar Rp-

864.874.000 dari total nilai kontrak senilai Rp13,4 miliar yang bersumber dari APBN tahun anggaran 2012. Dalam dakwaan, JPU menyatakan, kedua terdakwa secara bersama-sama telah melaksanakan pekerjaan proyek pembangunan ruang belajar UMRAH di Dompak dialokasikan dari dana APBN 2012 melalui

ASFANEL /HALUAN KEPRI

TENGKU Afrizal, PPK proyek UMRAH jalan sidang sebagai terdakwa kasus korupsi di Pengadilan Tipikor Tanjungpinang, Kamis (8/5)

Dari Halaman 17

Suradji Belum “Saya berharap butir-butir perdamaian itu nantinya dapat memberikan perlindungan dan mengembalikan harkat dan martabat dunia pendidikan yang bebas dari intervensi apa pun serta menjamin keadilan bagi semua termasuk mahasiswa,” paparnya. Menurut Suradji, apresiasi perlu diberikan karena

telah ada pengakuan dari tergugat (rektor) atas kesalahannya dalam membuat kebijakan skorsing. Pengakuan tersebut ia nilai penting agar tidak terjadi kesalahan yang sama di lingkungan UMRAH. “Jika benar dan serius Rektor UMRAH mengajak berdamai, maka saya me-

nan (perusahaan peserta tender hanya bisa menyampaikan keberatan pada waktu yang ditetapkan. Diluar itu disebut laporan keberatan,” katanya. Mekanismenya, kata dia, sanggahan diajukan ke Pokja. Namun bila masih keberatan dengan jawaban yang diberikan, mereka bisa mengajukan sanggah banding ke Pengguna Anggaran (PA). “Dalam hal ini harus menyertakan jaminan satu persen dari pagu anggaran proyek,” jelasnya. Sedangkan untuk proyek besar seperti Jembatan I Dompak, masa sanggahnya selama lima hari, masa jawabnya tiga hari. Kalau sanggahan sudah pada tahap ban-

ding, namun PA tidak menerima banding, maka otomatis jaminan banding tersebut masuk ke kas negara. “Dalam masalah tender ini, yang menentukan adalah profesionalitas pokja dalam menjalankan tugasnya. Kalau memang sudah benar, pasti tegas dalam memberikan jawaban,” tukas Sardison. Ditanyakan apakah ada sanggahan dari PT Waskita Karya yang merupakan pesaing ketat PT Wijaya Karya (WIKA) dalam memperebutkan proyek Rp400 miliar tersebut, Heru mengatakan sampai waktu sanggah yang ditentukan, Rabu (7/5) lalu, tidak ada. “Hanya PT PP yang mengajukan keberatan,” katanya. (cw72)

Dari Halaman 17

Radikalisme Pernah yang sempit,” ungkapnya usai membuka Forum Komunikasi dan Koordinasi Penanganan Paham Radikal dan Pengawasan Aliran Kepercayaan Masyarakat di Hotel Bintan Plaza, Tanjungpinang, Kamis (8/5). Karena itu, forum komunikasi dan koordinasi diperlukan untuk membentengi masyarakat agar tidak terjerumus ke dalamnya. Forum juga diharapkan merumuskan langkah pencegahan agar paham ini tidak berkembang di masyarakat.

minta agar butir-butir perdamaiannya saya yang susun sendiri selaku pihak yang dirugikan atas kebijakan tersebut,” ucapnya. Akibat kebijakan skorsing tersebut, Suradji mengatakan, kegiatan perkuliahan dan ujian skripsi mahasiswa di kampusnya menjadi terkendala. (yan)

Dari Halaman 17

PT PP nang akhir pekan lalu, PT PP melakukan sanggahan. Nanti akan kita jawab melalui Kelompok Kerja (Pokja) yang telah ditunjuk,” jelas Kepala Dinas PU Kepri, Heru Sukmoro melalui pesan singkatnya, Kamis (8/5). Heru menjelaskan, masa sanggah dan pemberian jawabannya telah ditentukan. yakni masa sanggah lima hari dan waktu jawabannya tiga hari. “Apabila rekanan keberatan, mereka berhak mengajukan sanggah banding,” jelasnya. Hal yang sama dikatakan Kepala Biro Administrasi dan Pembangunan sekaligus Koordinator Lembaga Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kepri, Sardison. “Reka-

Dirjen Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Namun dalam pelaksanaan pekerjaan di lapangan, kedua terdakwa diduga telah melakukan tindak pidana korupsi berupa mark up dan manipulasi laporan progres pekerjaan proyek untuk memperbesar pembayaran yang diduga telah merugikan keuangan negara. (nel)

“Untuk mencegah hal ini agar tidak berkembang luas, maka (forum) perlu dikelola dengan komprehensif dan terintegrasi. Karena gerakan radikalisme bisa muncul dari mana saja,” katanya. Salah satu caranya, kata dia, dengan menanamkan paham keagamaan. “Mudahmudahan dengan penanaman cakrawala keagamaan yang baik kita dapat menolak paham-paham yang sesat,” tuturnya. Menurutnya, di zaman keterbukaan informasi se-

perti sekarang, masyarakat sangat rentan terpengaruh dengan segala jenis paham radikal dan aliran kepercayaan yang sesat. Forum ini diikuti oleh 200 peserta terdiri dari anggota FKUB Tanjungpinang, FKDM, lembaga adat dan agama, tokoh masyarakat, guru agama SMU, mahasiswa, dan wartawan. Narasumber dari Kesbangpol Kemendagri, Kemenang, Kapolres Tanjungpinang AKBP Patar Gunawan, dan Kasi Intel Kejari Tanjungpinang. (cw77)

Editor: Lili, Layouter: Syahril


CMYK

Bintan

Jumat, 9 Mei 2014

19

Warga Desa Air Glubi Terancam Limbah Pembakaran PLT Kalang Batang BINTAN (HK) — Warga yang berdomisili di desa Air Glubi, Tanjung Prindid Kecamatan Bintan Pesisir, masih mengeluhkan limbah hasil pembakaran cerobong asap PLTU Kalang Batang. Reza desda tersbeut bisa berLiputan Bintan Pasalnya, sampai hari ini, pihak PLTU Kalang Batang belum memberikan respon di desa tersebut terkait dengan pembakaran di cerobong asap PLTU milik PT Capital Turbin Indonesia (CTI). Begitu juga dengan tanaman durian milik salah satu warga yang terkena dampak pembakaran tersebut berdekatan dengan PLTU belum membuahkan respon yang dari pihak perusahaan. Menurut warga setempat persoalan limbah dari pembakaran dari PLTU tersebut sudah dilaporkan ke aparat Pemerintah. Namun sampai sekarang warga masih merasakan dampak pencemaran udara dari cerobong asap pembakaran batubara di PLTU tersebut. Bila hal ini kurang diperhatikan, maka dikhawatirkan limbah yang tersebar ke

dampak menimbulkan berbagai macam penyakit seperti sesak nafas, Ispa, gangguan pernafasan dan lainnya. Warga yang tinggal di sekitar areal PLTU Kalang Batang Ameng menuturkan, sejak beroperasinya pembangkit tersebut setahun lebih lalu, tanaman kebunnya yang luasnya sekitar 13,7 hektar banyak yang mati, disebabkan debu dari pembakaran PLTU. “Kita menanam pohon durian, duku, langsa, rambutan dan tanaman lainnya. Pohon durian di kebun yang kena seperti penyakit, sehingga tidak bisa menghasilkan buah berjumlah sekitar 680 pohon. Begitu juga dengan pohon rambutan yang saat ini sudah tidak berbuah lagi, akibat dari pembakaran di PLTU tersebut. Sebelum beroperasi PLTU ini, tanaman di kebun saya semua subur dan sudah

berkali-kali panen serta hasilnya bisa dijual untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga,” ungkapnya kemarin. Terkait dengan hal itu, Anggota Komisi I DPRD Bintan Daeng M Yatir mengatakan bahwa dampak yang ditimbulkan dari limbah pembakaran PLTU Kalang Batang berbahaya. “Ini dampaknya sangat jelas dan berbahaya dari pada mati lampu,” ujarnya, Kamis, (8/5). Terkait dengan bahaya penyakit yang ditimbulkan, lenih lanjut politisi dari Partai Demokrat ini mengakatakan bahwa, seharusnya pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bintan juga harus turun dan perlu menyikapinya. “Jangan sifatnya hanya menunggu pasien yang sakit saja, sebelum ada korban. Karena selama ini anggaran yang diberikan sudah cukup besar dan oleh karena itu perlu perhatian khusus untuk menindaklanjutinya,” kata Yatir. Yatir berharap agar pihak PLTU secepatnya menyikapi limbah tersebut dan jangan sampai dibiarkan terlalu lama berada di areal lokasi, karena bisa membahayakan

warga sekitar. “Sewaktu sidak, kita sudah memberikan ultimatum kepada pihak perusahaan yaitu apabila sudah lewat dari bulan Juli mendatang belum juga ada rencana kerja yang jelas untuk menyiapkan tempat penampungan limbah sementara dan izin pengangkutannya, maka kita akan memberikan sanksi antara lain pencabutan izin, adminsitrasi dan pidana,” tegas Yatir. Sementara itu, Site Manager PT CTI yang mengelola PLTU Kalang Batang Raja Ali Akbar mengatakan, bahwa pihak perusahaan tetap menanggapi apapun hasil dari pengujian. Sampai saat ini lanjut dia, terkait dengan dugaan limbah tersebut ke warga dan juga merambah sampai tanaman kebun belum ada gejolak dan semua tetap dirangkul. Begitu juga dengan pihak BLH Bintan yang berfungsi untuk memediasinya dalam menyelesaikan masalah limbah tersebut. “Kita lihat hasil uji lab nanti, kalau memang terbukti dan benar ada limbah yang dihasilkan, maka kami akan bertanggungjawab dan siap membayar ganti rugi atau kompensasi kepada warga,” ujar Raja. ***

REZA / HALUAN KEPRI

SIDAK PLTU — Anggota Komisi I DPRD Bintan bersama dengan BLH, Setwan Bintan dan pihak PT CTI foto bersama usai melakukan sidak, di PLTU Kalang Batang, Bintan, baru-baru ini.

UN SLTP Berjalan Lancar BINTAN (HK) — Hari terakhir pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SLTP seKabupaten Bintan, berjalan lancar dan aman. Semua sekolah peserta UN dapat mengerjakan soal tersebut selama tiga hari dari Senin, (5/5) sampai Kamis, (8/ 5) tanpa kendala apapun. “UN SLTP semua sekolah berjalan lancar, tertib dan sampai saat ini tidak ada kendala yang berarti,” ujar Sekretaris Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Bintan Naharuddin, Kamis (8/5) di ruangannya. Terkaiot dengan adanya dua peserta yang tidak ikut UN dikarenakan sakit, lebih lanjut Nahar mengatakan bahwa, Disdikpora akan menyelenggarakan UN susuluan pada hari Senin, (12/5) mendatang.

“Siswa yang tidak datang ikut ujian ini karena sakit dan mereka nanti akan mengikuti UN susulan. Mudahmudahan semua peserta UN SLTP bisa lulus semua,” imbuh Nahar. Tahun lalu, kata Nahar, Bintan siswa peserta UN di Bintan lulus terbanyak dan tahun diharapkan tentunya akan lebih meningkat lagi, begitu juga dengan perolehan nilai yang diraih. Berdasarkan data yang dilansir Disdikpora Bintan, sebanyak 1.995 siswa dari 35 SMP se-Kabupaten Bitan sederajad mengikuti UN. Kepala Disdikpora Bintan Makfur Zurrachman mengatakan, setiap peserta yang mengikuti UN mendapatkan 20 paket soal yang berbeda antara satu dengan yang lainnya. Pemberlakuan 20 paket

CMYK

soal UN ini sudah diterapkan sejak tahun lalu. “Kalau sudah 20 soal yang berbeda, sudah nggak ada waktu lagi buat nyontek,” ucapnya. Terkait dengan kesiapan peserta mengikuti UN, Makfur menjelaskan, berdasarkan hasil pantauannya, setiap sekolah dirasa sudah siap menggelar UN. Pelbagai persiapan untuk mematangkan kompetensi siswa pun sudah dilakukan dengan berulang kali menggelar try-out. Mulai try out sekolah hingga try out umum. Bahkan try out itu sudah dilakukan sebanyak lima kali. “Dengan persiapan yang matang dan sudah dilakukan ini, kita berharap semua peserta UN lulus 100 persen dan mendapatkan nilai yang baik,” imbuhnya. (eza)

Editor:Eddy Supriatna , Layouter: Yogi Pranata


Anambas

Jumat, 9 Mei 2014

20

Oknum PNS dan Pelajar Terjaring Razia TAREMPA (HK) — Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Kepulauan Anambas menjaring sejumlah oknum pegawai yang tengah asik ngopi dan mangkir dari tugas mereka sebagai abdi negara. Sarma Haratua Liputan Anambas Tidak hanya oknum PNS, Satpol PP juga menciduk 2 orang pelajar yang tengah asik membolos sambil me-

rokok di salah satu warung kopi di Tarempa. "Dalam razia kali ini kita berhasil menangkap tangan 8 orang pegawai yang asik ngopi pada jam kerja dan 2 orang pelajar yang bolos sekolah. Seluruhnya didapati sedang

asik 'mangkir' dari kewajiban masing-masing di warung kopi Tarempa. Pelajar itu kelihatan sedang merokok," ujar Kasi Operasional dan Penertiban Satpol PP Anambas, Heru Suhendro ditemui, Kamis (8/5). Heru menjelaskan, saat tertangkap tangan ngopi, baik para Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pelajar tersebut sempat mengemukakan berbagai macam alasan kepada para petugas penegakan peraturan daerah tersebut. Na-

Pemkab Gesa Bentuk UPTPDB

SARMA HARATUA/HALUAN KEPRI

JAJARAN Disperindag dan Tenaga Pendamping Dana bergulir yang akan bertugas mengurusi peramasalah Nasabah di Lapangan. TAREMPA (HK) — Pe/merintah Kabupaten Kepulauan Anambas bertindak cepat dengan membentuk Unit Pelaksana Teknis Pengelolaan Dana Bergulir (UPTPDB) Pada Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah dengan dikeluarkannya Peraturan Bupati Kepulauan Anambas Nomor 40 Tahun 2013. Langkah tersebut diambil menindaklanjuti serah terima asset Pemerintah Kabupaten Natuna kepada Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas dengan Berita Acara Nomor 02/BA/BPKP-ASET/IV/ 2013 dan Nomor 02/BA.KDH.KKA/04-2013 dan di dalamnya terdapat Dana Bergulir Koperasi dan UKM yang penyalurannya dilakukan pada Tahun 2007. Kepala Dinas beserta staf Perindusrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten (Disperindagkop dan UKM) Anambas sangat mendukung dari segala aspek mulai dari sebelum hingga sesudah terbentuknya UPT-PDB Kabupaten Kepulauan Anambas. "Sekaligus ini menjadikan tugas dan tanggungjawab baru bagi Disperindadgkop dan UKM baik itu tugas untuk menyelesaikan dana begulir Tahun 2007 dari Pemerintah Kabupaten Natuna. Dan pada tahun 2014, Pemerintah Anambas akan menyalurkan dana bergulir untuk membantu permodalan bagi masyarakat yang memiliki Usaha Mikro, Kecil dan Koperasi," ujar pendamping dan Verifikator pendamping dana bergulir, Maifahnum kepada wartawan, kamis (8/5). Dana bergulir tersebut, menurut Maifahnum, akan disalurkan melalui UPT-PDB KKA untuk membantu masyarakat yang memiliki Usaha Mikro, Kecil dan Koperasi yang membutuhkan bantuan pertambahan permodalan untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Anambas. Maifahnum menjelaskan, ada beberapa kriteria bagi Usaha Mikro dan Kecil untuk mendapatkan dana bergulir tersebut. Di antaranya adalah dengan melampirkan kelengkapan bagi Usaha Mikro dan Kecil seperti telah menjalankan usaha minimal 6 (enam) bulan, bertempat ting-

gal di pemukiman resmi di wilayah Kabupaten Kepulauan Anambas dan Usaha Mikro dan Kecil yang sudah melunasi pinjaman dana bergulir dengan tingkat pengembalian lancer dan tidak memiliki tunggakan pada bank, pemerintah dan atau lembaga keuangan lainnya. "Selain itu mereka juga harus memiliki usaha produktif dan layak dikembangkan, membuat neraca dan rincian rugi laba dan bersedia tunduk dan taat terhadap ketentuan yang ditetapkan oleh UPT PDB Kabupaten Kepulauan Anambas. Untuk penyaluran dana sendiri pemilik usaha mikro atau kecil juga diwajibkan untuk membuka rekening khusus pinjaman dana bergulir pada bank yang ditunjuk," papar Maifahnum. Sementara untuk persyaratan administrasi sendiri, menurut dirinya tidak terlalu sulit. Pemilik usaha mikro dan kecil hanya harus mengajukan proposal dan mengisi formulir yang dilengkapi dengan foto kopi KTP, KK (Suami dan Istri) yang masih berlaku. Selain itu fotokopi surat menikah (bagi yang sudah menikah), fotokopi Surat Keterangan Memiliki Usaha dari Kepala Desa atau Lurah setempat, pasfoto suami dan isteri terbaru ukuran 3 x 4 cm sebanyak 2 (dua) lembar, melampirkan surat persetujuan suami/istri. "Lampiran pencatatan total penerimaan dan pengeluaran usaha 3 (tiga) bulan terakhir, foto usaha, fotokopi dokumen jaminan juga dibutuhkan. Nah, syarat-syarat tersebut nanti harus dikumpulkand an dijilid dengan rapi," katanya mengingatkan. Tidak hanya usaha kecil dan mikro, koperasi juga bsia mendapatkan bantuan dana bergulir. Adapun koperasi yang bisa dibantu harus memenuhi beberapa kriteria seperti telah beroperasi dan memiliki Badan Hukum Koperasi minimal 1 (satu) tahun yang dibuktikan dengan laporan Rapat Anggota Tahunan (RAT) yang dilengkapi dengan Neraca dan perhitungan hasil usaha koperasi dan susunan pengurus/pengawas, memiliki anggaran dasar (AD) yang ditetapkan melalui rapat anggota, memiliki

tanda daftar umum koperasi (TDUK) dan nomor pokok wajib pajak (NPWP) khusus bagi koperasi simpan pinjam. Selain Koperasi Simpan Pinjam wajib memiliki Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP), Tanda Daftar Umum Koperasi (TDUK) dan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). "Sama seperti yang di usaha kecil dan mikro, koperasi yang sudah melunasi pinjaman dana bergulir dengan tingkat pengembalian lancer dan tidak mempunyai tunggakan pada bank, pemerintah atau lembaga keuangan lainnya. Untuk Unit Usaha Simpan Pinjam telah memiliki modal sendiri minimal Rp15.000.000 dan dikelola secara terpisah yang dibuktikan dalam neraca tahun buku berjalan," paparnya. Dalam hal ini dijelaskan bahwa Disperindagkop dan UKM mengutamakan koperasi yang memiliki peringkat minimal cukup berkualitas dan bersedia tunduk dan taat terhadap ketentuan yang ditetapkan oleh UPT PDB Kabupaten Kepulauan Anambas. "Penyaluran dana sama juga, mereka harus membuka rekening khusus pinjaman dana bergulir pada Bank yang ditunjuk," pungkasnya. Syarat administrasi untuk koperasi hampir sama dengan usaha kecil dan Mikro. Di antaranya adalah mengajukan proposal dan mengisi formulir yang ditandatangani penanggungjawab dengan melampirkan fotokopi KTP pengurus yang masih berlaku, fotokopi Surat Keterangan Domisili Usaha dari Kepala Desa atau Lurah, pas foto terbaru pengurus koperasi masing–masing ukuran 3 x 4 cm sebanyak 2 lembar, rencana penyaluran dan atau penggunaan dana pinjaman. Selain itu Disperindagkop dan UKM juga mewajibkan untuk menyertakan fotokopi Akta Pendirian/ Akta Perubahan Anggaran Dasar Koperasi, melampirkan fotokopi SK Pengesahan Akta Pendirian/ SK Perubahan Anggaran Dasar Koperasi, fotokopi Berita Acara Rapat Anggota Khusus (RAK) dan atau Rapat Anggota Tahunan (RAT) yang menetapkan Pengajuan Pinjaman Dana Bergulir yang ditandatangani oleh pengurus koperasi dan diketahui/ dilaporkan kepada Dinas Perindagkop dan UKM Kabupaten Kepulauan Anambas serta melampirkan daftar hadir rapat, fotokopi dokumen jaminan, laporan keuangan (neraca dan rugi laba) dan Laporan Rapat Anggota Tahunan (RAT) Tahun Terakhir. Seluruh berkas harus dijilid dengan rapi. Proses penyaluran Dana Bergulir UPT-PDB Anambas terdiri dari proposal dengan data yang lengkap, verifikasi survei ke lapangan, rekomendasi, akad pinjaman/pembayaran, pencairan dan yang terakhir monitoring secara periodik. (cw89)

mun Satpol PP tidak menerima alasan apapun dan tetap menjalankan tugasnya sesuai dengan aturan yang berlaku. Satpol PP tetap mendata pegawai yang didapati telah melanggar peraturan. Data tersebut lanjutnya akan diserahkan kepada badan Kepegawaian Daerah (BKD) Anambas untuk kemudian menjatuhkan hukuman kepada Abdi Negara yang tidak disiplin tersebut. Sementara pelajar yang kedapatan membolos dan me-rokok tersebut segera diamankan di Mako Satpol PP Anambas. Satpol PP

menghubungi pihak sekolah dan meminta kepala sekolah untuk menjemput siswa tersebut. "Pegawai tadi sudah didata dan datanya diserahkan kepada BKD untuk ditindak sesuai dengan Perbup No. 17 Tahun 2013 mengenai disiplin jam kerja. Sementara untuk Siswa kita amankan di kantor Satpol PP. Kita akan surati sekolah dan kita minta kepseknya yang menjemput mereka," tegas heru lagi. Sebelumnya, Satpol PP Kabupaten Kepulauan Anambas mengadakan razia di beberapa titik keramaian di

Tarempa. Razia yang dilakukan oleh 20 orang anggota Satpol PP tersebut dimulai dari pukul 09.00 WIB hingga pukul 11.30 WIB. Satpol PP Sendiri kerap melakukan razia sejenis bertujuan untuk menegakan peraturan daerah, terutama yang berkaitan dengan disiplin pegawai. Dalam razia tersebut beberapa pegawai dan pelajar yang kedapatan melanggar perda sontak kaget dan tidak bisa mengelak. Penertiban seperti itu kerap dianggap gangguan oleh beberapa oknum pegawai yang sudah kerap me-

langgar aturan, terutama yang doyan keluyuran saat jamjam kerja kantor. Heru sendiri mengakui sampai hapal pola tempat 'nongkrong' para pegawai yang kerap melanggar aturan. "Kita memang rutin mengadakan razia, kaena fungsi kita sebagai penegak Perda. Namun persepsi beberapa orang kita ini pengganggu. Biasanya kalau kita razia dari pagi menjelang siang, kebanyakan pasti ada di warung-warung kopi. Tapi kalau sudah siang menuju jam pulang, banyaknya ada di tempat-tempat belanja," ungkapnya. ***

SARMA HARATUA/HALUAN KEPRI

JAJANAN KHAS -— Pedagang jajanan khas Anambas kerap berjualan di Pelabuhan Ferry di Kecamatan Jemaja. Kedatangan ferry merupakan salah satu ajang para pengrajin panganan khas daerah menjual produk-produknya.

Anambas Siapkan Beberapa Altlet Olahraga TAREMPA (HK) — Menuju pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kepri ke 3, Kabupaten Kepulauan Anambas akan mempersiapkan atlet dari beberapa Cabang Olahraga (Cabor) yang dinilai telah menorehkan prestasi di beberapa event sebelumnya. Dari beberapa Cabor tersebut, karate dan panjat tebing adalah beberapa Cabor yang pasti akan diikuti oleh kabupaten perbatasan ini. "Dalam Porprov nantinya kita akan mengirim atlet dari cabor-cabor yang kita anggap telah memiliki sejumlah prestasi. Yang paling menonjol itu karate dan badminton. Sementara Panjat Tebing adalah cabor baru yang kita anggap sudah cukup mampu menorehkan prestasi. Jadi kita juga akan coba kirimkan," jelas Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Anambas, Wahyudi ditemui di Kantor Koni Anambas, Kamis (8/5). Menurut Wahyudi, karate

menjadi Cabor unggulan pertama Kabupaten Anambas, mengingat Cabor ini telah mengharumkan nama Anambas sampai ke tingkat Nasional, bahkan sampai keluar negeri. Cabir Karate juga telah menyumbangkan sejumlah medali emas untuk Anambas dalam beberapa event bertaraf Nasional. "Karate adalah unggulan pertama kita. Cabor yang satu ini sudah tidak diragukan karena atlet kita sudah menembus level Nasional. Pernah mendulang 3 medali emas pada event Nasional, dan terakhir kita juga menyumbang 3 atlet Karate untuk diikutkan dalam PON di Pekanbaru untuk mewakili Kepri," ungkap Wahyudi lagi. Sementara untuk ajang Internasional, Atlet karate dari kabupaten perbatasan ini pernah mengikuti Milo Cup yang dilaksanakan di Malaysia. Dalam event yang diikuti beberapa negara tersebut, atlet karate asal Anambas mampu

meraih medali perunggu. Sementara untuk panjat tebing sendiri terhitung Cabor baru yang dibina di kabupaten termuda di Kepri ini. Kendati masih terhitung baru, Cabor panjat tebing yang baru ada pada 2013 di Anambas ini sudah mampu mencuri perhatian. Pasalnya atlet panjag tebing Anambas juga sudah mewakili Kepri untuk mengikuti event panjat tebing di Bali beberapa waktu lalu. "Untuk panjat tebing, kita punya atlet yang potensional yang sudah mewakili provinsi ke Bali. Walaupun sarana di sini tidak terlalu memadai, tapi atlet kita diatih langsung oleh Alam dan terbukti mampu mencuri perhatian. Bahkan ada beberapa daerah yang melirik atlet panjat tebing kita," papa Wahyudi lagi. Sementara Cabor lain yang dianggap berprestasi antara lain adalah Pencak Silat, Tarung Drajat, badminton, sepakbola, takraw dan bola kaki. Tarung drajat An-

ambas sendiri juga pernah mendapatkan juara umum se Provinsi Kepri. "Selain panjat tebing dan karate, ada juga pencak silat, tarung drajat, badminton, sepakbola, takraw dan bola kaki. Kita akan coba kirim atlet terbaik kita untuk berlaga di Porprov Kepri," pungkasnya. Untuk seleksi atlet terbaik, KONI sudah membentuk kepanitiaan yang akan berkoordinasi dengan beberapa pengurus Cabor. Namun diakuinya, hingga kini Koni belum mendapatkan ketentuan yang menyebutkan tentang umur atlet yang nantinya akan dikirim, termasuk sejumlah ketentuan dan mekanisme lainnya. "Seleksi akan kita lakukan segera, karena kita sudah bentuk panitianya. Tapi kita belum dapat petunjuk mengenai batasan umur dan mekanisme lainnya. Biasanya ada sosialiasi dari provinsi mengenai hal tersebut. Kita tunggu saja," ujarnya menutup. (cw89)

Editor: Julianto , Layouter: Zikri Karisma


Karimun

Jumat, 9 Mei 2014

21

Haluan Kepri Cup Ke-8 Siap Digelar KARIMUN (HK) — Turnamen Haluan Kepri Cup ke-8 Karimun Internasional siap digelar. Turnamen terbuka itu akan dibuka secara resmi oleh Gubernur Kepri, HM Sani, di GOR Tertutup Badang Perkasa, Minggu (11/5). Abdul Gani Liputan Karimun Wakil Bupati Karimun, Aunur Rafiq mengatakan, kegiatan bertaraf internasional yang ditaja Haluan Kepri bersama Pemkab Karimun itu telah dipersiapkan dengan matang. Persiapan teknis telah dibahas dalam rapat terakhir di ruang rapat utama Kantor Bupati, Kamis (8/5). "Harapan kita agar kegiatan ini berjalan dengan lancar, sehingga akan ada kepuasan tersendiri secara psikologis karena kesuksesan dalam even bertaraf internasional ini. Insyaallah hasil rapat yang kita laksanakan hari ini akan disampaikan kepada Bupati Karimun, Nurdin Basirun hari ini juga," kata Rafiq yang juga Ketua Umum Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Cabang Karimun, saat memimpin rapat terakhir diikuti SKPD, FKPD serta tim dari Haluan Kepri, masingmasing Ketua Turnamen, Didik dan Kepala Perwakilan Haluan Kepri Tanjung Balai Karimun, Hengki Haipon, kemarin. Rafiq juga mengatakan segala perlengkapan yang dibutuhkan telah disiapkan,

mulai dari lapangan, pengamanan, akomodasi dan sebagainya. Sehingga dinyatakan telah benar-benar siap untuk menggelar turnamen bergengsi ini. Sementara itu, Kepala Kantor Pemuda dan Olahraga (Kakanpora) Kabupaten Karimun, Umar menjelaskan, sebagai tuan rumah, Kabupaten Karimun ingin memberikan suguhan dan kesan yang terbaik bagi para peserta. "Ini pertama kalinya kita (Kabupaten Karimun) sebagai tuan rumah untuk even bertaraf internasional, melalui turnamen ini mudahmudahan kita bisa memperkenalkan bumi berazam kepada daerah luar. Kalau sukses dalam pelaksanaanya nanti, insyaallah tahun depan akan kita gelar lagi di sini," katanya. Pria yang juga sebagai ketua panitia ini juga menambahkan, seluruh persiapan sudah dilaksanakan dan semua yang dianggap masih perlu pembenahan telah dilakukan. Sehingga para pemain khususnya dari luar negeri dipastikan tidak akan kecewa. Untuk penginapan para peserta lanjut Umar, saat ini telah disiapkan kamar di beberapa hotel seperti Hotel As-

ton, Hotel Holiday, Hotel Maximilian, Hotel Paradise dan Hotel Balai View, dengan total hampir mencapai 150 kamar. "Even ini juga akan kita jadikan ajang uji coba, karena pada Oktober mendatang Kabupaten Karimun akan menjadi tuan rumah pada pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kepri. Jika kita sukses melaksanakan turnamen voli internasional ini, insyaallah even setingkat Provinsi Kepri (Porprov-red) juga mudah-mudahan juga bakal sukses. Selesai acara ini nanti akan kita evaluasi, dimana kelemahannya sehingga akan ada perbaikan dan sebagainya," pungkasnya. Adapun tentativ acara dalam kegiatan tersebut yakni akan digelar gladi bersih pada hari ini, Jumat (9/5) di GOR Tertutup Badang Perkasa sekitar pukul 14.00 WIB, Sabtu pagi (10/5) dilaksanakan tehnical meeting di Gedung Nasional dan pada Minggu (11/5) malam akan digelar pembukaan secara resmi oleh Gubernur Kepri HM Sani didampingi para FKPD Provinsi Kepri. Usai dilakukan pembukaan, pada malam itu juga akan dilaksanakan pertandingan eksibisi antara tim TNI AU melawan tim dari negara Thailand. Selanjutnya acara pertandingan akan dimulai para Senin sejak pagi hari (12/5) dan penutupan sekaligus penyerahan hadiah kepada para pemenang akan digelar pada Sabtu malam Minggu di lokasi yang sama. ***

Bupati Minta Camat Optimalkan Paten KARIMUN (HK) — Para camat di Kabupaten Karimun diminta mengoptimalkan sistem Pelayanan Terpadu Kecamatan (PATEN) untuk mewujudkan pelayanan mudah dan cepat bagi masyarakat, terutama dari pulaupulau. "Pelayanan Terpadu Kecamatan atau PATEN diterapkan agar tidak ada lagi masyarakat yang mengeluh karena pengurusan surat yang lama dan berbelit-belit. Saya harapkan sistem pelayanan itu dapat memberikan kemudahan bagi masyarakat pulau-pulau yang harus menyeberang untuk mengurus surat-surat ke kantor camat," katanya usai meresmikan gedung Kantor Camat Moro di Moro, Rabu. Menurut Nurdin, Karimun sebagai daerah pulau dihadapkan pada akses transportasi yang sulit dan satusatunya harus menggunakan kapal laut. Kondisi tersebut menjadi tantangan bagi aparatur pemerintah di tingkat kecamatan dalam memberikan pelayanan yang mudah

dan cepat bagi masyarakat pulau-pulau, terutama pulau-pulau terpencil. Khusus di Kecamatan Moro, kata dia, juga akan menerapkan PATEN sehingga pelayanan masyarakat di kecamatan terjauh dan berpulau-pulau itu efektif dan efisien. "Masyarakat jangan sungkan bertanya pada petugas dalam pengurusan administrasi. Prinsipnya harus cepat selesai, jangan sampai berhari-hari sehingga harus bolak-balik menyeberang lautan," ucapnya. Kecamatan Moro, kata dia, kini memiliki gedung kantor baru dengan dua lantai yang cukup megah, tidak hanya di Kabupaten Karimun, tetapi terbilang mewah se-Provinsi Kepri. Gedung megah dan baru tersebut, menurut dia, hendaknya diiringi dengan semangat baru dalam melayani masyarakat seperti pengurusan KTP, kartu keluarga dan lainnya. "Kantor sudah bagus, lokasinya strategis di atas bu-

kit sehingga bisa memandang ke laut lepas. Jadi, pelayanan masyarakat juga harus bagus. Masyarakat pulau yang datang mengurus surat harus bisa pulang ke rumahnya hari itu juga dengan gembira karena surat yang dibutuhkan sudah selesai," katanya. Sistem PATEN, kata dia, yang sudah diterapkan di hampir seluruh kecamatan, kata Nurdin merupakan bagian dari program peningkatan pelayanan publik yang prima dan cepat. Ia juga mengingatkan agar petugas di kantor camat tidak melakukan praktik pungutan liar yang jelas bertentangan dengan pelayanan yang bersih, bebas dari korupsi dan pungli. Dalam peresmian yang dihadiri Sekda TS Arif Fadillah dan seluruh camat itu, Camat Moro Muhammad Fidias mengatakan pihaknya siap mewujudkan pelayanan masyarakat yang mudah dan cepat, apalagi kini sudah memiliki gedung kantor yang megah sehingga diharapkan memotivasi pegawai agar bekerja lebih baik. "Hanya saja, kami masih dihadapkan pada kekurangan pegawai, termasuk juga honor. Pegawai hanya beberapa orang dan kami berharap agar ditambah," katanya. Namun demikian, Muhammad Fidias menyatakan akan mengoptimalkan pegawai yang ada dalam menerapkan sistem PATEN kepada masyarakat. (ant)

ABDUL GANI/HALUAN KEPRI

PIMPIN RAPAT — Wakil Bupati Karimun Aunur Rafiq memimpin rapat terakhir persiapan pelaksanaan Turnamen Haluan Kepri Cup ke-8 Karimun Internasional, Kamis (8/5) di ruang rapat utama lantai tiga Kantor Bupati, bersama para SKPD, FKPD dan tim dari Haluan Kepri.

Jumlah TPS Dikurangi Hingga 40 Persen KARIMUN (HK) — Ketua Pokja DPT KPU Kabupaten Karimun, Ahmad Sulton mengatakan, akan ada pengurangan jumlah tempat pemungutan suara (TPS) pada pelaksanaan pemilihan presiden Juli mendatang. Jika sebelumnya pada pemilu legislatif jumlah TPS sebanyak 491 maka diprediksi hanya mencapai 360. Menurutnya, pengurangan tersebut berdasarkan PKPU nomor 9 tahun 2014 tentang penyusunan daftar pemilih pada Pilres. Jika pada pemilu legislatif per TPS maksimal sampai 500 pemilih, maka Pilpres lebih besar lagi dan mencapai 800. Sehingga untuk mencukupi angka tersebut akan ada penggabungan TPS dan diutamakan di lokasi padat penduduk. "Alasan dari perampingan tersebut adalah karena kapasitas per TPS lebih besar maka harus dilakukan penggabungan dan ini untuk efisiensi. Kalau di pulau-pulau saya pikir masih sulit untuk digabung karena harus melihat partisipasi masyarakat dan

letak geografis untuk menggunakan hak pilihnya, artinya kita lihat mana yang lebih efektif untuk digabung," kata Sulton. Kendati demikian menurut Sulton, tidak akan ada pemisahan TPS di lintas batas wilayah Kelurahan meski jaraknya yang berdekatan. Untuk tahap awal akan diusulkan terlebih dahulu oleh Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang diawali dengan pemutakhiran data pemilih. "Kalau perampingan TPS mungkin diutamakan di kota, kalau di pulau-pulau seperti Pulau Setunak di depan Pelabuhan Selat Beliah sulit juga untuk digabung ke Pulau Tulang meski lebih dekat ke wilayah Kundur. Jadi penggabungan ini juga akan dilihat unsur efisiensi," katanya. Sementara daftar pemilih tetap (DPT) pada pemilu DPRD Kabupaten, DPRD Provinsi, DPR RI dan DPD akan dijadikan sebagai daftar pemilih sementara (DPS) pada pelaksanaan pemilihan presiden dan wakil presi-

den yang bakal digelar para awal Juli mendatang. "Acuan DPT untuk Pilpres nanti adalah jumlah DPT Pileg sebesar 165.583 pemilih yang nantinya akan menjadi DPS. Kemungkinan akan ada penambahan dari jumlah pemilih pemula mencapai 700. Artinya angka tersebut merupakan jumlah pemilih pemula yang berusia 17 tahun per tanggal 9 Juli pada saat pencoblosan Pilres nanti," kata Ketua Pokja DPT Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karimun, Ahmad Sulton, Kamis (8/5) saat menggelar sosialisasi pemilihan presiden tahun 2014, di Hotel Wiko. Menurutnya, saat ini telah dilakukan pendataan dan para Panitia Pemilih Kecamatan (PPK) telah bergerak dan saat ini tengah memasuki tahapan input data. Untuk pelaksanaan DPS perbaikan dilaksanakan pada 11 sampai 13 Mei dan penetapan DPT sebulan sebelum pencoblosan atau pada 9 Juni mendatang. (gan)

TKW Asal NTT Terjun ke Laut Diduga Setres KARIMUN (HK) — Seorang penumpang kapal bernama Desi Maben terjun ke laut dari atas kapal Dumai Expres saat merapat di ponton Pelabuhan Tanjung Balai Karimun, Kamis siang (8/5) pukul 13.30 WIB. Aksi tersebut diduga akibat rasa trauma dari tindakan kekerasan majikannya yang dialami wanita 28 tahun itu saat bekerja di negara tetangga Malaysia. Beruntung saat wanita asal Kupang- Nusa Tenggara Timur (NTT) itu meloncat ke laut dari bagian belakang kapal diketahui anak buah kapal (ABK) yang langsung menolongnya. Selanjutnya Desi dibawa ke pos Perdaduk untuk dimintai keterangan. Melihat kondisi tubuhnya tidak sehat dan pikirannya sedang kalut, Desi pun dibawa ke Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk memberikan rasa tenang agar bisa beristirahat. Setibanya disana ia langsung mengganti baju basah dengan pakaian ganti yang dibawanya menggunakan tas ransel.

ABDUL GANI/HALUAN KEPRI

KEPALA Seksi Usaha Kesejahteraan Sosial di Dinsos Kabupaten Karimun, Aris Rianto berusaha berbicara dengan Desi yang merupakan penumpang Kapal Dumai Expres melakukan aksi terjun ke laut, Kamis (8/5) saat berada di Kantor Satpol PP. Desi tidak mau menjawab saat ditanya Haluan Kepri perihal alasan ia meloncat ke laut. Ia juga tidak menjawab ketika Kapolsek Urban Tanjung Balai, Kompol S Dalimunthe yang juga mencoba mengajaknya berbicara. Bahkan Desi menunjukan rasa takut yang luar biasa dan mencoba mencari tempat persembunyian untuk menghindar dari setiap pria yang mendekatinya. Seketika itu beberapa anggota Satpol PP

wanita duduk disampingnya untuk mengajaknya berbicara dan ia pun mau membuka mulut untuk menjelaskan apa yang sedang dialami meski terbata-bata. "Desi cuma bisa diajak berbicara oleh perempuan saja bang, kalau laki-laki dia tidak mau menjawab. Tidak tahu kenapa," ucap salah seorang anggota Satpol PP, Selastuti Zulhijuliana yang mendampingi Desi, kemarin. Sementara dari dalam tas ransel Desi ditemukan sebuah kitab Injil dan salib, serta dua bungkus obat yang bertuliskan Hospital Bukit Bertajam. Sedangkan tiket yang digunakan Desi adalah tujuan Tanjungpinang dengan maksud akan mengurus Paspor baru disana lantaran paspornya ditahan sang majikan di Malaysia. Kondisi tubuh Desi tampak lemah dan ada gelang kertas pada pergelangan tangan sebelah kanan bertuliskan nama lengkapnya, sebagai tanda dia merupakan pasien atau sedang ditangani rumah sakit tempat ia berobat. Sekitar pukul 16.30 WIB seorang pejabat dari Dinas Sosial (Dinsos), Aris Rianto tiba dikantor Satpol PP untuk menangani Desi yang diduga mengalami tindak kekerasan majikannya di Malaysia. "Saya belum bisa menyampaikan secara detail, ini baru saya carikan solusi kira-kira

bagaimana menanganinya. Kemungkinan pertama Desi dipulangkan ke daerah asalnya, dan alternatif kedua kita koordinasi dengan Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) di Tanjungpinang," kata Aris usai menggali informasi kepada Desi. Namun menurut pria yang menjabat sebagai Kepala Seksi Usaha Kesejahteraan Sosial di Dinsos Kabupaten Karimun ini, untuk poin pertama kemungkinan masih belum bisa dilaksanakan karena saat ini pemikiran yang bersangkutan masih belum normal. Diduga efek dari kejadian yang dialami Desi saat berada di Penang-Malaysia dipukul menggunakan payung pada kepala bagian kanan oleh sang majikan, sehingga dia mengalami trauma berat. Sedangkan pada poin dua lanjut Aris, saat ini sedang diusahakan dan masih akan berkoordinasi dengan pimpinannya serta menemui pihak yang menangani soal TKI di Karimun. Setelahnya baru akan didapat solusinya, namun hari ini direncanakan akan dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) menemui dokter saraf. Berdasarkan penuturan Desi lanjut Aris, dia dibawa oleh orang suruhan bos bernama Sofi dibawa ke satu rumah dan sempat menginap semalam di situ. Kemudian malam berikutnya baru dibawa ke salah seorang bernama Damri yang kemudian dia diangkut ke Dumai-Riau menggunakan speedboat pada malam hari, lalu di daratan Riau tersebut Desi diserahkan kepada seorang wanita bernama Ema. Aris menduga Desi merupakan korban penipuan. Alasannya adalah berdasarkan hasil dari hitung-hitungannya bahwa gaji seorang penjaga Manula di Malaysia berkisar 800 Ringgit Malaysia (RM) per bulan. Sedangkan pekerjaan tersebut telah digeluti selama dua tahun setengah. (gan) Editor: Nico, Layouter: Ricoh Polda


Kamis, 9 Mei 2014

22

Rangkaian Kegiatan TP PKK Kota Tanjungpinang Tahun 2014

D

ALAM rangka untuk memperingati Hari Kartini Tahun 2014, Tim Penggerak PKK Kota Tanjungpinang yang dipimpin oleh Ibu Walikota Tanjungpinang Yuniarni Pustoko Weni (Weni Lis Darmansyah) menyelenggarakan berbagai kegiatan, diantaranya adalah kegiatan gotong royong “Jumat Bersih” yang dilaksanakan disetiap kelurahan dan kecamatan, senam sehat bersama, serta lomba Yel-Yel bagi ibu-ibu dan pemeriksaan kesehatan gratis yang puncaknya dilaksanakan di Halaman Gedung Wanita Tun Fatimah, Senggarang Tanjungpinang. Pada kegiatan lainnya, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Tanjungpinang

WENI Lis Darmansyah didampingi Lis Darmansyah, Syahrul dan Juariah Syahrul, memotong pita tanda diresmikannya pembukaan Pameran dan Bazaar MTQ Kota Tanjungpinang. Yuniarni Pustoko Weni meresmikannya pembukaan Pameran dan Stand Bazaar Musabaqah Tilawati Quran (MTQ) Kota Tanjungpinang yang didampingi oleh Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah, Wakil Walikota Tanjungpinang Syahrul dan Wakil Ketua I TP PKK Kota

Tanjungpinang Juariah Syahrul, Minggu (2/3) di Lapangan Pamedan Ahmad Yani, Tanjungpinang. Selain itu, Tim Penggerak PKK Kota Tanjungpinang juga mengikuti kegiatan MTQ Tingkat Provinsi Kepri yang diselenggarakan di Kabupaten Karimun, dan berhasil meraih

Juara harapan satu pada Pameran dan Stand Bazaar MTQ Provinsi Kepri. Ketua Tim Penggerak PKK Kota Tanjungpinang Yuniarni Pustoko Weni yang juga sebagai Bunda PAUD Kota Tanjungpinang, turut hadir memberikan semangat kepada Kontingen dari Kota Tanjungpinang yang mengikuti Seleksi Apresiasi PTK PAUDNI Berprestasi Tingkat Provinsi Kepri, sehingga Kontingen PTK PAUDNI dari Kota Tanjungpinang berhasil meraih Juara Umum. Piala Juara Umum Seleksi Apresiasi PTK PAUDNI Berprestasi Tingkat Provinsi Kepri tersebut, diterima oleh Ketua TP PKK Kota Tanjungpinang yang diwakilkan dengan Kepala Bidang PNFI Sukartini dan Ketua PKK Disdikbud Kota Tanjungpinang Arnida Warnis Dadang AG, Minggu (4/5) di Hotel Bintan Beach Resort Tanjungpinang. Foto dan Narasi : Rusmadi

WENI Lis Darmansyah di Stand Bazaar TP PKK Kota Tanjungpinang.

WENI Lis Darmansyah, Lis Darmansyah, Syahrul dan Juariah Syahrul, serta Syafrial Evi di Stand Bazaar Kecamatan Tanjungpinang Timur.

LOMBA Yel-Yel TP PKK Kota Tanjungpinang pada peringatan Hari Kartini Tahun 2014.

KEGIATAN Pemeriksaan Kesehatan Gratis oleh TP PKK Kota Tanjungpinang pada peringatan Hari Kartini Tahun 2014.

WENI Lis Darmansyah dan Juariah Syahrul mengahadiri Peringatan Hari Kartini BP3AKB Kota Tanjungpinang.

WENI Lis Darmansyah menyerahkan hadiah kepada pemenang lomba Yel-Yel TP PKK Kota Tanjungpinang.

WENI Lis Darmansyah menerima karangan bunga dari peserta Pawai Ta’aruf MTQ Kota Tanjungpinang.

KETUA TP PKK Kota Tanjungpinang (Bunda PAUD) yang diwakilkan dengan Sukartini dan Arnida Warnis Dadang AG menima Piala Juara Umum Seleksi Apresiasi PTK PAUDNI Berprestasi Tingkat Provinsi Kepri.

WENI Lis Darmansyah dan Juariah Syahrul, senam sehat bersama di Halaman Gedung Wanita Tun Fatimah.

WENI Lis Darmansyah dan Juariah Syahrul, serta ibu-ibu TP PKK Kota Tanjungpinang.

KETUA TP PKK Kota Tanjungpinang Weni Lis Darmansyah.

WENI Lis Darmansyah (Bunda PAUD) turut hadir memberikan semangat kepada peserta Seleksi Apresiasi PTK PAUDNI Berprestasi Tingkat Provinsi Kepri.

WENI Lis Darmansyah, Lis Darmansyah, Syahrul, Ahadi, Meitya Yulianty dan Sain Husein menghadiri Pawai Ta’aruf MTQ Provinsi Kepri.

CMYK

Editor: Andi, Layouter: Novrizal


Iklan

Jumat, 9 Mei 2014

23


Jumat, 9 Mei 2014

24

RSUP Terima Bantuan Ambulance dari BPJS TANJUNGPINANG (HK) — Rumah Sakit Umum Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau Km 8 di Tanjungpinang menerima bantuan 1 unit Ambulance dari BPJS Ketenagakerjaan, Selasa (6/5). Penyerahan dilakukan langsung oleh Direktur BPJS Wilayah Sumatera Barat, Riau dan Kepri Edi Kristanto dan diterima langsung oleh Gubernur Kepulauan Riau H Muhammad Sani. Edi Kristanto mengatakan bantuan tersebut diberikan dengan tujuan untuk membantu kemudahan operasionl bagi RSUP, serta untuk mendukung pelayanan terhadap kecelakaan kerja bagi karyawan. "Hal ini adalah bagian dari kegiatan BPJS, selain di Kepri kita juga membagikan Ambulance kepada rumah sakit dibeberapa provinsi lainnya. Tujuannya sudah jelas, yakni untuk meningkatkan operasional dan mendukung terciptanya pelayanan prima," kata Edi. Sedikitnya ada 11 ambulan menurut Edi yang akan dibagikan

tahun ini, dan haya beberapa Provinsi yang diprioritaskan terlebih dahulu. "Kepri kita jadikan daerah prioritas Karen berdasarkan data yang kita miliki, di seluruh Indonesia ini hingga April kemren tercatat 9800 kecelakaan kerja, 4800-nya terjadi di Sumbar, Riau dan Kepri. Dan untuk Kepri saja angka kecelakaan kerjanya mencapai 2500," ujarnya. Sementara itu Gubernur Kepulauan Riau Muhammad Sani berterima kasih kepada BPJS yang telah memberikan bantuan 1 unit mobil Ambulance untu RSUP Kepri. Hal ini tentu sangat bermanfaat sekali bagi pihak rumah sakit untuk meningkatkan transportasi dan meningkatkan pelayanan kesehatan di rumah sakit. Tidak cukup sampai di sini, Gubernur juga berharap di tahuntahun berikutnya akan ada Ambulance lagi yang diserahkan ke RSUP. Sehingga pelayanan prima di RSUP bisa lebih baik. "Setiap saat RSUP diminta untuk memberikan pelayanan yang prima. Dan salah satu caranya

adalah melengkapi sarana dan prasarana, lalu memperkuat tim dokter, perawat dan sebagainya. Setidaknya Ambulance itu sudah cukup membantu sekali dalam upaya meningkatkan pelayanan prima di rumah sakit ini," kata Sani. Menurut Sani, pelayanan kesehatan yang kurang baik, akan berdampak terhadap kurangnya produktifitas pekerja. Oleh sebab itu BBJS Ketenaga kerjan dianggap Sani sudah melakukan langkah yang baik dalam rangka meningkatkan pelayanan dibidang kesehatan, terutama dengan program pemberian Ambulance di tahun ini. "Kita juga harus sadar. Daya kritis masyarakat juga setiap saat semakin meningkat. kadang kita sudah baik pun salah, apalagi jika kita memang tidak baik. Oleh sebab itu, apapun pandangan masyarakat terhadap apa yg kita lakukan, berbuat sajalah yang terbaik," tutup Sani. Narasi : Rico Barino Foto : Humas Pemprov Kepri PEMOTONGAN pita oleh Gubernur Kepri HM Sani.

GUBERNUR Kepri HM Sani.

GUBERNUR Kepri HM Sani, menandatangani penyerahan bantuan satu unit ambulance.

SAMBUTAN Gubernur Kepri HM Sani.

DIREKTUR BPJS Wilayah Sumatera Barat, Riau dan Kepri Edi Kristanto, menandatangani penyerahan bantuan satu unit ambulance. SAMBUTAN Direktur BPJS Wilayah Sumatera Barat, Riau dan Kepri Edi Kristanto.

PENYERAHAN bantuan secara simbolis oleh Direktur BPJS Wilayah Sumatera Barat, Riau dan Kepri Edi Kristanto kepada Plt Direktur RSUP Kepri dr Supartini. PLT Direktur RSUP Kepri dr Supartini, menandatangani penyerahan bantuan satu unit ambulance.

UNDANGAN dalam acara penyerahan bantuan satu unit ambulance, di depan RSUP Kepri.

PENYAMBUTAN Gubernur Kepri HM Sani.

SAMBUTAN Gubernur Kepri HM Sani.

GUBERNUR Kepri HM Sani didampingi Direktur BPJS Wilayah Sumatera Barat, Riau dan Kepri Edi Kristanto dan Wakil Walikota Tanjungpinang H Syahrul, Plt Direktur RSUP Kepri dr Supartini.

CMYK

Editor: Eddy , Layouter: Syahrial Anwar


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.