Haluankepri 12juni13 by haluan kepri

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

CMYK

KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Website: www.haluanmedia.com

Rabu, 12 Juni 2013 2 Sya'ban 1434 H TERBIT 24 HALAMAN, NO 12/6 TAHUN KE 12

Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.000,- HARGA LANGGANAN Rp52.500,- UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Lima Negara Minat Beli CN-295 JAKARTA (HK) — Lima negara di kawasan Asia Tenggara menyatakan berminat membeli pesawat angkut buatan PT Dirgantara Indonesia, CN-295. Lima negara itu menyatakan minatnya ketika Komite Kebijakan Industri Pertahanan (KKIP) yang dipimpin Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin menggelar road show di enam negara ASEAN Mei lalu. "Angkatan udara dari lima negara sudah menyatakan minatnya terhadap pesawat angkut buatan PT DI tersebut. Lima negara yakni Vietnam, Filipina, Thailand, Myanmar, dan Malaysia," kata Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie

Sjamsoeddin yang juga Sekretaris KKIP usai sidang KKIP ke-9 di Kantor Kementerian Pertahanan di Jakarta, Selasa (11/6). Brunei juga meminta PT DI melakukan demo flight sebelum mereka membeli pesawat itu. Sjafrie mengatakan, pesawat CN-295 berfungsi sebagai pesawat angkut yang dapat digunakan untuk mobilisasi manusia atau barang. Menurut dia, pesawat ini telah digunakan oleh TNI AU untuk mengangkut pasukan maupun logistik. "Pesawat ini juga dapat Lima Negara Hal 7

NET

PESAWAT INDONESIA — Pesawat angkut buatan PT Dirgantara Indonesia, CN-295 kini dilirik negara lain. Lima negara di ASEAN menyatakan minat untuk membeli pesawat yang dapat mengangkut dua mobil jenis sedan dan bisa mendarat di landasan rumput sepanjang 650 meter ini.

Empat Oknum Anggota Polisi yang Merampok WN Malaysia

Kapolda Kepri Perintahkan Dipecat BATAM (HK) — Kapolda Kepri Brigjen Yotje Mende memastikan empat oknum anggota Polda Kepri yang terlibat perampokan warga negara Malaysia di Hotel 01 Batam Centre pada 26 Mei lalu akan dipecat secara tidak hormat. Yotje menyatakan sudah mengarahkan Kabid Propam untuk segera melakukan eksekusi pemecatan.

Armat Juang Liputan Batam "Sudah kita proses. Empatempatnya (oknum polisi yang terlibat) sudah saya perintahkan Kabid Propam memecat," tegas Yotje Mende di Mapolda Kepri di Nongsa, Selasa (11/6). Menurut jendral bintang satu

ini, tidak ada toleransi bagi anggota Polri yang telah membuat nama intitusi Polri jelek. Kata Yotje, tidak ada alasan untuk tetap mempertahankan keempat oknum polisi tersebut. "Ini tidak ada lagi tol-

Kapolda Kepri Hal 7

Sidang Korupsi Dana Hibah KPU Batam

30 Tiket Dipalsukan

RICO BARINO/HALUAN KEPRI

ADA 30 perjalanan fiktif terungkap saat sidang lanjutan dana hibah KPU Batam di Pengadilan Tipikor Tanjungpinang, Selasa (11/6).

TANJUNGPINANG (HK) — Sidang lanjutan kasus korupsi dana hibah KPU Batam dengan terdakwa Hendriyanto kembali digelar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Tanjungpinang, Selasa (11/6). Pada sidang kali ini, saksi membeberkan adanya Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) fiktif dengan bukti 30 tiket

yang dipalsukan. Selain itu, fakta adanya kongkalikong antar komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Batam untuk mengahabiskan anggaran dana hibah Pemko Batam Tahun 2010-2011 juga terungkap dalam persidangan. Di sidang yang dipimpin Jariat Simarmata 30 Tiket Hal 7

Yotje Mende

Kepri Marak Aksi Penyelundupan BATAM (HK) — Wilayah Indonesia, termasuk Provinsi Kepri rawan terhadap aksi penyelundupan barang dari luar negeri. Di Kepri, barang selundupan tersebut berasal dari negara Malaysia dan Singapura.

"Kami mengakui penyeludupan masih marak terjadi di perairan Indonesia, terutama dari negara tetangga Malaysia dan Singapura," kata Kepala Pangkalan Sarana Operasi Kepri Marak Hal 7

Mira Puspita

Dugaan Korupsi Dana RTLH Karimun

Energi SAHABAT, perlu energi yang sangat besar untuk memelihara kebencian dalam diri kita. Kebencian akan mengungkung hidup kita. Bahkan kebencian yang terpendam bisa mendatangkan penyakit-penyakit fisik seperti kanker dalam hidup kita. Sedangkan memaafkan dapat mengubah masa lalu menuju harapan masa depanmu yang lebih cerah.(anc)

Jasni Mengaku Tidak Korupsi KARIMUN (HK) — Kejaksaan Negeri Cabang Tanjungbatu melakukan pemeriksaan lanjutan terhadap Jasni, mantan Kabid Pemberdayaan Sosial di Dinas Sosial Kabupaten Karimun yang menjadi ter-

sangka korupsi dana rehabilitasi rumah tak layak huni (RTLH) tahun 2011. Jasni diperiksa di Rutan Kelas I Tanjungpinang, Senin (10/6). Kacabjari Tanjungbatu Amriansyah kepada Haluan Ke-

Dewi Sandra

Mantap Berhijab

pri, Selasa (11/6) mengatakan, pemeriksaan terhadap Jasni pada Senin lalu dimulai sekitar pukul 13.00 WIB dan berakhir pukul 19.00 WIB. Saat diperiksa, tersangka didampingi Wahyu SH, pengacara dari Tan-

JAKARTA (HK) — Penyanyi Dewi Sandra memutuskan untuk mengenakan jilbab mulai akhir tahun lalu seiring makin serius mendalami Islam. Dewi, menurut pengakuannya, mempelajari agama lebih dalam dengan mengikuti pengajian-pengajian

Jasni Mengaku Hal 7

Mantap Berhijab Hal 7

Duel Penentuan Juara Grup B NETANYA (HK) — Timnas Spanyol akan meladeni Timnas Spanyol vs Belanda Rabu (12/6) Pkl. 23:00 WIB Belanda dalam lanjutan Piala Eropa U21 2013 di Netanya Municipal Stadium, Netanya, Rabu (12/6) malam ini. Duel Penentuan Hal 7 HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

CMYK

Editor: Andi, Layouter: Dieky Saputra, Grafis; Dimas

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Ekonomi

Strategi Makro-Mikro Ekonomi Merangsang Investasi

DR H Syamsul Bahrum (PhD) syamsulbahrum007@gmail.com

KOTA Batam dengan model pembangunan “Kutub Pertumbuhan yang Dipercepat” (Accelerated Growth Pole Model) yang sudah “go-internasional” dengan pendekatan ekonomi berbasis industri untuk ekport/ELI (Export-Led Industrialization) merupakan daerah destinasi investasi unggulan di Indonesia. Indikator makro-ekonomi sangat jelas misalnya dari sisi laju pertumbuhan ekonomi yang secara konsisten bertahan di atas 7 % walaupun fluktuatif “ yearby-year record”. Meskipun krisis ekonomi global yang episentrumnya masih terjadi di beberapa Negara Eropah dan juga mempengaruhi permintaan ekonomi dunia terutama Amerika Serikat yang juga berdampak pada eko-

Rabu, 12 Juni 2013

nomi Singapura dan Batam, namun kuatnya fondasi ekonomi Batam atas produk yang dihasilkan karena bisa masuk ke semua segmen pasar dunia, maka tidak terlalu signifikan dirasakan. Kinerja makro-ekonomi regional-nasional ini tentunya tidak terlepas dari kebijakan Pemerintah yang semakin “pro-growth”dan didukung oleh sector swasta yang harus selalu siap menghadapi berbagai kebijakan nasional, regional dan nasional dalam proses industrialisasi dan komersialisasi serta finansialisasi dan investasi. Pengusaha khususnya di 26 kawasan industri yang mayoritas tenan (leasing companies) berasal dari perusahaan asing (Multi-

adalah kemungkinan menational Cooperations) hanurunnya permintaan rus mengantisipasi kemungperdagangan di pasaran kinan menurunnya permindunia (global captive taan pasar luar negeri. Diemarket), secara langsung stimasi signal dan simptom mengganggu sektor eko“downsizing” transaksi volunomi hilir karena keterme perdagangan berjalan kaitan bisnis ke depan bisa terjadi. Indikator awal(forward linkages). Efeknya bisa dilihat dari posisi nya pada menurunnya perdagangan internasional Syamsul B volume ekspor, arus inSingapura dengan Amerika dan Eropah apakah mengalami vestasi dan jumlah turis manca “shoks” atau tidak. Apalagi dalam negara. Distorsi ini berimplikasi FTA (Free Trade Aggreement) Si- pada sektor ekonomi hulu (backngapura-Amerika Serikat juga me- ward linkages) yang banyak digemasukkan kategorisasi perusahaan luti oleh sektor informil atau (UKM). industri di Batam yang berbasis Oleh sebab itu, kita harus terus atau bagian dari JVC (Joint Venture- mensiasati semua phenomena yang ada dan signal yang bisa Company) Singapura. Hal yang perlu diperhatikan terbaca agar kita bisa menga-

mankan misalnya di Kota Batam terdapat hampir 17.500 UKMK yang berfungsi sebagai industri suplaier pendukung (suporting industry) dan perusahaan atau kooperasi pelengkap (complementary economy) yang bisa menyerap hampir 215.000 tenaga kerja, diluar sekitar 400.000 lebih tenaga kerja di sektor formal perusahaan besar. Mengantisipasi terjadinya eskalasi dan penetrasi dampak krisis ekonomi global maka disarankan kepada perusahaan kecil (UKMK) di Kota Batam mulai saat ini juga ; (1). Melakukan upaya-upaya bu kan sekedar efisiensi tetapi re-efisiensi dalam pengelolaan ekonomi kecil dan rumah tangganya di semua lini bisnis, (2). Prioritaskan penggunaan

bahan baku dan seluruh komoditas dan fasilitas yang berasal dari dalam negeri, (3). Reschedule omset produksi dan volume penjualan disesuaikan dengan keadaan sekarang dan akan datang, (4). Diversifikasi usaha pada sektor bisnis yang memiliki daya tahan/resistensi ekonomi yang kuat untuk menahan krisis ekonomi global (5). Membangun jaringan usaha dan jejaring bisnis yang lebih berorientasi pada sesama perusahaan dalam negeri, dan (6). Fokuskan pada pasar dalam negeri, sehingga konsumen domestik lebih terjaga dan mampu konsumen bersedia membeli produk dalam negeri sekaligus dapat menghemat devisa negara. Insya Allah kita bisa. ***

BKPM Targetkan Investasi Rp9,1 T Dari Kepri Selama 2013 BATAM (HK) — Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menargetkan investasi secara nasional di 2013 ini sebesar Rp390 triliun. Dan Kepri diharapkan bisa menyumbang sebanyak Rp9,1 triliun. Abdul Kodir Liputan Batam Sebagaimana disampaikan Sekretaris Dewan Kawasan Batam Jon Arizal dalam acara pembukaan Konsolidasi Perencanaan dan Pelaksanaan Penanaman Modal Nasional (KP3MN) Provinsi dan Kabupaten/ Kota se-Indonesia, di Hotel

Swiss Bell Harbour Bay Batam, Selasa (11/6) malam. Jhon mengatakan, Kepri sangat berperan dalam membentu pemerintah, khususnya penanaman modal dengan target realisasi di 2013 sebanyak Rp9,1 triliun, di mana Batam diharapkan menjadi daerah dengan jumlah investasi tertinggi. "Angka ini masih berupa

target, namun dari Rp390 triliun itu, sekitar Rp9,1 triliun diharapkan dari Kepri, terutama Batam yang memiliki potensi sangat menjanjikan. Investasi terbesar yaitu di bidang jasa mesin/elektronik dan indsutri lepas pantai. Angka ini lebih besar dibandingkan provinsi lain, karena Kepri telah didukung infrastruktur yang sangat memadai. Makanya kita optimis mencapai target tersebut, di mana pada triwulan pertama ini di Kepri realisasi investasi sudah Rp6 triliun, dan masih ada waktu untuk mencapai target tersebut," tutur Jon. Deputi Bidang Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal BKPM, Azar

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Lubis menyebutkan, pengembangan penanaman modal di berbagai daerah perlu perhatian serius, mulai dari pemerintah kota, maupun provinsi, karena pertumbuhan penanaman modal, khusunya di Indonesia sangat lambat. Dengan itu, untuk ke depan perlu menjadi perhatian, sehingga target yang telah dibuat bisa tercapai. Pada acara yang sama, Deputi Pengembangan Iklim Penanaman Modal BKPM (Badan Koordinasi Penanaman Modal) Farah Indriani mengatakan, target investasi tersebut bisa dicapai dengan syarat masyakat lebih yakin dan tetap bisa bekerja sama dengan pemerintah. "Melalui acara ini, kami meyakini target yang telah ditetapkan bisa tercapai. Bila target tahun ini tercapai, maka target di 2014 bisa Rp500 triliun, karena potensi di Indonesia ini sudah lebih dari cukup, hanya tinggal memberdayakan saja. Target investasi senilai Rp390 triliun ini diluar Migas dan Jasa Keuangan. Dengan adanya program seperti ini di harapkan masing masing Deputi dalam BKPM tetap

DERMAWAN/HALUAN KEPRI

PENANAMAN MODAL — Deputi Bidang Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal BKPM Azar Lubis memukul gong sebagai tanda dibukanya acara KP3MN di Hotel Swiss Bell Harbour Bay, Batam, Selasa (11/6). menyamakan prosepsi demi membangun bangsa ini," tutur Farah dalam acara yang diikuti 500 peserta dari berbagai daerah tersebut. Rencananya, kegiatan itu

akan diadakan hingga13 Juni mendatang dengan berbagai kegiatan, sekaligus memperkenalkan tentang Perencanaan dan Kebijakan Penanaman Modal (PKPM), pro-

mosi dan kerjasama Penanaman Modal dan Pelayanan, serta Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal serta Implementasi SPIPISE. ***

Editor: Nana Marlina, Layouter: Syahrial Anwar

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark. CMYK

Rabu, 12 Juni 2013

Cake Buah Naga Menuju Asia BATAM (HK) â&#x20AC;&#x201D; Cake Buah Naga Aroma, salah satu oleh-oleh khas Batam dengan rasa khas buah naga dan dikombinasikan dengan berbagai rasa istimewa yang sangat menggugah selera, bersiap menuju pasar Asia. Abdul Kodir Liputan Batam Owner Cake Buah Naga Aroma, Melani, menuturkan hal tersebut pada acara ulang tahun Cake Buah Naga Aroma ke dua di Hotel Golden View Bengkong, Senin (10/6). Dalam kesempatan itu, Melani mengucapkan terimakasih kepada masyarakat Batam dan masyarakat Indonesia umumnya yang selama ini telah percaya dengan produk yang mereka hasilkan. Sejak dua tahun hadir di Batam menjadi oleh-oleh di negeri ini, ia berharap ke depannya cake yang mereka tawarkan diterima masyarakat Asia, tentunya dengan berbagai terobosan yang akan dilakukan ke depan. "Insya Allah dengan ketugahan hati dan pendirian yang kuat, di ulang tahun Cake

Surya Jaya Sediakan Suku Cadang

ABDUL KODIR/HALUAN KEPRI

PEMILIK Cake Buah Naga, karyawan dan undangan foto bersama pada perayaan ulang tahun ke-2 di Hotel Golden View, Senin (10/6) malam. Buah Naga Aroma ke dua ini, kami tetap berupaya untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat Batam khususnya, dan umumnya bagi masyarakat Indonesia yang telah percaya pada produk kami. Selama dua tahun ini kami telah membuka 11 outlet di seluruh Batam. Kami tetap memberikan yang terbaik bagi masyarakat dengan harga terjangkau, menjaga kualitas rasa. Ini akan menjadi modal kamu untuk terus maju ke depan," tuturnya. Di tempat yang sama, Benny pemilik yang juga suami Melani, mengatakan, acara ulang tahun tersebut digelar untuk mempererat hubungan kekeluargaan antara pemilik dengan karyawan, sehingga lebih memperkuat hubungan di antara mereka. Rahman Usman, penasehat Cake Buah Naga Aroma

yang juga anggota Kadin Kepri mengatakan sejak kehadiran Cake Buah Naga Aroma pada 6 Juni dua tahun lalu, telah mengurangi angka pengangguran di Batam, karena setidaknya dari 11 outlet yang ada, usaha cake yang dibuat dari buah naga hasil kebun petani di kawasan Barelang tersebut, telah memiliki 60 karyawan. "Hanya dua tahun hadir di Batam telah menampung banyak karyawan. Saya berharap apa yang telah diberikan Cake Buah Naga selama ini bisa ditingkatkan, termasuk dari segi pelayanan, sehingga bisa go international, khususnya se Asia," ujar Rahman. Pada acara tersebut, manajemen mencabut undian berupa tiga unit TV LCD untuk karyawan yang beruntung. Karena acara tersebut ditujukan untuk menjaga silaturahmi sekaligus perhatian kepada karyawannya yang telah ikut serta membesarkan kue khas Batam tersebut sehingga dikenal oleh wisatawan lokal maupun mancanegara yang berkunjung ke Batam. ***

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

TANJUNGPINANG (HK) â&#x20AC;&#x201D; Toko Surya Jaya menerima perbaikan serta menyediakan suku cadang merek Shimizu, Miyako, dan Rinai. Produk Shimizu untuk pompa air, merek Miyako kompor gas, dan Miyako segala produk perlengakapan rumah tangga, seperti blender, kompor, penanak nasi, seterika dan oven. Untuk kerusakan ringan, hanya butuh waktu perbaikan selama satu jam saja. "Kerusakan ringan akan selesai saat itu juga," ujar Heri, pengelola toko, kemarin. Ditambahkan Heri, jika garansi masih berlaku, pihaknya tidak memungut biaya. Sementara, untuk masa servis yang telah habis akan dikenakan biaya, dan apa bila dikenakan biaya pembelian komponen baku suku cadang, dikenakan biaya paling murah Rp25 ribu. Heri yang ditemui didamping Apeng, teknisi Surya Jaya engatakan, servis ke tiga merek tersebut baru diberlakukan awal 2013 ini. Pihaknya memiliki tenaga teknisi yang mumpuni di bidangnya, baik memperbaiki kompor gas, pompa air, sampai perlengkapan dapur seperti blender. Kelebihan servis di sini, untuk masyarakat Tanjungpinang, tenaga teknisi bisa

ANDRI SETIAWAN/HALUAN KEPRI

KEBUTUHAN RUMAH â&#x20AC;&#x201D; Berbagai produk merek Rinai terpajang di Toko Surya Jaya. Toko ini menyediakan aneka produk rumah tangga berbagai merek, lengkap dengan jasa servis dan suku cadang. dipanggil ke rumah. "Kami mengutamakan kepuasan konsumen, biasanya perbaikan akan dilakukan mulai dari kompor gas bocor, tidak hidup, nasi tidak matang di penanak nasi, sampai pompa mesin mati total," ujar Apeng. Di toko ini juga bisa didapatkan aneka produk rumah tangga lainnya, seper-

ti Schott Glass Serie yang menggunakan teknologi Jerman, telah teruji kehandalannya selama lima tahun. Sebuah kitchen set lengkap, kompor tanam dengan tiga tungku plus haxos (penyedot asap) di atasnya, dengan kaca sebagai tatakan tungku. Bahan terbuat dari srailnless steel 0,6-1 mm, harga kompor tanam seri

CMYK

RB351 jual mulai Rp4 jutaan. Ada juga produk haxos dengan beragam tipe telescopic, insert dan island sampai pompa air merek Shimizu yang bertenaga besar. Kunjungi Toko Surya Jaya Service Centre di Jalan MT Haryono No12 Tanjungpinang, atau telpon ke 0771 26223. (cw73)

Editor:Nana Marlina,Layouter: Dieky Saputra

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Rabu, 12 Juni 2013

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Opini & Layanan Umum

Rabu, 12 Juni 2013

Pemekaran Wilayah di Bintan RENCANANYA Kabupaten Bintan dimekarkan menjadi dua kabupaten. Berita terbitan hari ini di halaman 19, Pansus Pemekaran Kabupaten Bintan Utara segera memanggil Bappeda untuk memberikan pemaparan akan peta batas wilayah kabupaten pemekaran dan kabupaten induk. Biasanya keinginan memekarkan wilayah hampir selalu memicu kontroversi, pertentangan, dan perselisihan

pendapat. Pihak yang menentang dan mendukung pemekaran wilayah selalu memiliki alasan yang sama-sama kuat. Pada umumnya, ide mengenai pemekaran dipicu oleh ketidakpuasan warga atau elite masyarakat atas pelayanan pemerintah lokal atau provinsi. Pemekaran wilayah, baik itu pada daerah tingkat dua maupun pada tingkat provinsi, marak terjadi sejak kebijakan

desentralisasi digulirkan. Dari 316 kabupaten/kota sebelum reformasi, hingga 2012 lalu pemerintahan kabupaten/ kota bertambah 205 wilayah. Secara presentase, itu berarti jumlah kabupaten/kota bertambah 65 persen. Penambahan yang luar biasa itu sudah selayaknya diikuti dengan evaluasi atas efektivitas dan keberhasilan pemekaran wilayah. Evaluasi tersebut sangat-

lah penting agar masyarakat dapat menilai secara lebih jernih sisi positif dan negatif pemekaran wilayah, keberhasilan dan kegagalan, kekuatan serta kelemahannya, agar menjadi referensi penting ketika memunculkan gagasan pemekaran wilayah. Hari-hari belakangan ini, isu pemekaran wilayah Kabupaten Bintan memenuhi ruang debat berbagai kalangan. Dari pengalaman peme-

karan sebanyak 205 wilayah, kita sebetulnya memiliki banyak bahan untuk diolah, dipelajari, dipetakan kekurangan dan kelemahannya, sehingga rencana pemekaran wilayah yang akan datang bukan sekedar coba-coba. Sebab hasil evaluasi Kementerian Dalam Negeri, hanya 22 persen daerah pemekaran yang berhasil, sisanya 78 persen gagal. Banyaknya kegagalan itu bukan berarti tidak

Perlindungan Anak Berlandaskan Gurindam 12 Islam sebagai agama mayoritas yang ada di Indonesia dan Kepri telah jauh hari menjelaskan bagaimana seharusnya anak sebagai amanah Allah SWT di perlakukan, dibina dan dididik agar menjadi anak yang sholeh dunia dan akhirat. Islam mengajarkan agar orang tua atau orang dewasa memperlakukan anak-anak dengan lemah lembut dan bijaksana. Anak-anak harus mendapatkan pendidikan yang baik dan sesuai agar dapat menjalankan kehidupan mereka di masa dimana mereka berkembang.Hadits Nabi begitu banyak kita temui yang berisi pedoman dalam mendidik dan memperlakukan anak. Nabi SAW memberikan kita petunjuk bagaimana sebaiknya memberikan pendidikan dan pengajaran kepada anakanak kita agar apa yang diupayakan tidak menjadi bumerang dan beban bagi anakanak di kehidupannya. Kemudian pedoman yang lain adalah petuah-petuah dan ajaran-ajaran yang penuh hikmah, baik yang tertulis maupun yang tidak tertulis dalam bentuk sastra yang berisi aturan-aturan dalam membimbing anak. Hasil karya yang paling fenomenal adalah Gurindam Dua Belas karya Raja Ali Haji. Gurindam Dua Belas merupakan karya besar yang diantara isinya mengandung pedoman bagaimana sikap orang tua atau orang dewasa dalam memperlakukan anak-anak. Instrumen selanjutnya adalah peraturan yang dibentuk oleh Pemerintah melalui undang-undang.Undang-undang Perlindungan Anak no.23 tahun 2002 menjadi tonggak digaungkannya upaya-upaya pelaksanaan perlindungan anak di Indonesia. Selain instrumen yang dibuat oleh pemerintah pusat, pemerintah daerah pun juga telah membuat perangkat-perangkat yang pada intinya adalah demi kesejahteraan anakanak. Gurindam Dua Belas merupakan karya sastra yang sangat luar biasa, tidak hanya dikenal di Indonesia namun

K olom Publik (Bagian Kedua) SALAH satu syarat harta wajib zakat adalah ‘halal’ dan ‘toyyib’. Sebagai ilustrasi, seorang ‘mucikari’ atau ‘wanita tuna susila’ tidaklah memiliki kewajiban berzakat dari hasil pekerjaannya karena pekerjaan tersebut terlarang oleh Islam. Hal yang sama bagi yang bekerja di industri minuman keras, peternakan babi, dan prostitusi tidaklah ada zakat baginya karena terlarangnya pekerjaan tersebut. Zakat juga melarang melakukan kecurangan dalam

KETIKA berbicara tentang upaya perlindungan anak maka bangsa ini patut bersyukur karena sudah begitu banyak instrumeninstrumen yang mengatur dan memberikan panduan dalam upaya melaksanakan perlindungan terhadap hak-hak anak.

Oleh: Sudirman Latief, SE Komisioner KPPAD, Kepri juga di mancanegara. Ketika membaca karya yang agung ini maka timbul suatu pemikiran bahwa sesungguhnya bangsa ini dan Kepri khususnya adalah bangsa yang sudah sejak dari dulu memperhatikan dan memiliki kerangka acuan dalam upaya perlindungan anak.Instrumen-instrumen yang disampaikan begitu jelas dan mudah serta sudah menjadi tunjuk ajar yang turun temurun dari generasi ke generasi. Jika kita mengambil inti sari Gurindam Dua Belasyang berkaitan dengan pemenuhan hak anak maka dapat kita sampaikan beberapa hal sebagai berikut: Barang siapa tidak memegang agama//Segalagala tiada dibilang nama Pondasi dasar yang harus diajarkan kepada anak-anak adalah pondasi keimanan atau agama.Pondasi ini merupakan pengajaran yang paling awal dipelajari di dalam sebuah keluarga. Bagaimana pendidikan keagamaan dalam sebuah keluarga akan tergambar pada pola tingkah laku anak-anak dalam kehidupan sehari-hari. Tidak sedikit anak-anak yang bermasalah ketika ditelusuri latarbelakang penyebab kenakalannya adalah karena jauhnya mereka dari ajaran agama yang juga diawali dari kurangnya pendidikan agama dalam keluarga. Pondasi ini harus dibangun dengan kokoh sehingga anak-anak mempunyai filter dalam bertindak dan sangat penting dimulai dari keluarga atau orang tua. Dan ini juga telah menjadi alasan dari pendiri bangsa kita sehingga sila pertama dari dasar negara kita adalah tentang kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Esa ka-

rena dengan landasan inilah maka perilaku kita dapat terkontrol dan beradab. Barang siapa yang sudah besar//Janganlah kelakuannya menjadi kasar Besar tidak hanya karena jabatan atau pangkat atau harta namun yang lebih utama adalah orang-orang dewasa atau orang tua hendaklah tidak bertingkah laku kasar. Perangai kasar akan dengan mudah dicontoh dan ditiru oleh anak-anak sehingga jangan menyalahkan anak-anak yang dalam pergaulan seharihari juga kerap kali kita saksikan melakukan tindakantindakan kasar dan keras. Perkelahian antara pelajar menjadi contoh yang paling sering kita saksikan di media massa cetak dan elektronik. Perilaku ini tentunya tidak datang begitu saja dalam kehidupan anak-anak kita namun karena mereka melihat dan mencontoh perilaku orang-orang besar dan orangorang dewasa disekelilingnya. Apabila perkataan yang lemah lembut//Lekaslah segala orang mengikut Ya, isi gurindam ini sudah pasti adanya. Perkataan yang lemah lembut akan membuat pendengarnya menjadi nyaman dan senang untuk melaksanakan apapun yang diminta oleh si pembicara. Bahasa orang tua yang santun kepada anak-anak akan membekas dengan tinta kebahagian dan akan dengan senang hati menuruti setiap permintaan orang tua. Oleh karena itu jangan salahkan anak-anak jika suatu ketika orang tua tidak didengar oleh anak dan bahkan membangkang dari apa yang disampaikan oleh orang tua, bisa jadi

karena bahasa yang ditampilkan adalah bahasa yang selain susunan kalimatnya bernada negatif juga dengan bahasa yang kasar. Karena gurindam 12 telah dengan jelas menyatakan: Apabila perkataan amatlah kasar//Lekaslah orang menjadi gusar. Perkataan yang kasar bukan hanya berdampak buruk kepada si pendengar atau anak-anak namun justru akan berdampak negatife juga bagi si pembicara. Nadanada bicara yang selalu negatif juga akan berdampak negatif pada kehidupan pembicara. Kita sudah semakin jarang melihat anak-anak menggunakan kata-kata sopan dalam pergaulan mereka.Yang ada justru kata-kata kasar sering terucap dari bibir-bibir kecil mereka. Apabila anak tidak dilatih//Jika besar anaknya letih Dengan anak janganlah lalai // Supaya dapat daik ke tengah balai Dua bait gurindam ini memberikan kepada kita tunjuk ajar bagaimana seharusnya orang tua bersikap dan mendidik anak-anak. Kehidupan kita sudah barang tentu akan berbeda dengan masa dimana anak kita akan hidup. Oleh karena itu latihan dan pendidikan bagi anak sangatlah penting bagi mereka sebagai bekal dalam mengarungi kehidupan di masa yang akan datang. Orang tua hendaknya tidak lalai dalam soal pendidikan anak. Karena dengan pendidikanlah anak-anak akan mampu membuat pola pikir dan mental mereka menjadi siap mengarungi kerasnya kehidupan yang mereka hadapi.Drs. Ab-

Zakat Mewujudkan Kesetaraan penimbangan, penipuan, perjudian, transaksi benda haram, melakukan sogokan, penggelapan transaksi, korupsi dan lain. Ini semua dilakukan untuk menjaga fitrah kesucian manusia, dalam hal memperoleh harta. Dan hal ini sejalan dengan maksud ayat, ‘sadaqatan tutohhiruhum wa tuzakkihim biha’, zakat membersihkan (harta) dan mensucikan jiwa mereka.[QS.At-Taubah/9:103].

Ketiga adalah kesetaraan dalam kebahagiaan. Kebahagiaan adalah milik semuanya. Tidak memandang status, profesi, jabatan, kekayaan, atau simbol-simbol apapun yang biasa digunakan manusia untuk menandai capaiannya. Seorang miskin tinggal di gubuk reyot atau seorang kaya raya tinggal disinggasana tidaklah jaminan mereka akan bahagia

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

atau tidak. Karena kebahagiaan letaknya bukan pada kondisi atau simbol-simbol capaiannya. Akan tetapi kebahagiaan ada pada hubungan-hubungan antar manusia (hablum minannas), dan dengan tuhannya (hablum minallah). Zakat menerobos dan mengokohkan hubungan-hubungan antar manusia dengan saling berbagi atau memberi, ada tanggungjawab sosial disana. Si fakir tersenyum dengan bibir mereka

dul Malik,M.Pd. dalam bukunya Memelihara Warisan Yang Agung menyatakan “kecelakaan kultural pada masa kanak-kanak dan remaja dapat berdampak buruk bagi mereka setelah dewasa. Oleh sebab itu mereka harus mendapat bekal yang memadai pada masa pradewasa yaitu pendidikan”.Dengan perhatian dan latihan tentunya akan menghasilkan anak-anak yang punya potensi dan expert di bidangnya sehingga pada akhirnya akan mengharumkan orang tua, keluarga dan bangsa. Dengan bapak jangan durhaka // Supaya Allah tidak murka Dengan ibu hendaklah hormat // Supaya badan boleh selamat Kewajiban ini menjadi kewajiban yang utama seorang anak yang telah disebutkan dalam undang-undang perlindungan anak no 23 tahun 2002 selain tentunya kewajiban menunaikan ajaranajaran agamanya. Menghormati dan patuh kepada orang tua merupakan salah satu ciri anak-anak yang soleh dan berakhlak.Anak-anak yang dinaungi dengan kasih sayang dari keluarga dan diberikan pendidikan agama yang baik dan ilmu lainnya.Orang tua yang memiliki anak-anak santun menghormati orang tua juga menjadi bahagia dengan kehadiran mereka ditengah-tengah keluarga. Namun semua itu tidak akan terwujud tanpa adanya contoh dan tauladan dari orang tua. Orang tua harus memberikan contoh kepada anakanak agar memiliki sikap saling menghormati dan menyayangi. Program pemerintah Provinsi Kepri sesungguhnya akan sangat mudah dalam melakukan upaya perlindungan anak, begitu juga dengan orang tua karena tunjuk ajar telah digoreskan dengan tinta emas oleh sastrawan besar yang dimilki oleh provinsi ini Raja Ali Haji. Dengan berlandaskan Gurindam Dua Belas maka anak-anak di Kepri akan mendapatkan hak-haknya.*** Oleh: Ir. Moch. Arief Senior Amil, Direktur Eksekutif Nurul Islam Group

tanda senang dan bahagia oleh pemberian si kaya, dan pada saat yang sama terselib dalam hati si kaya kebahagiaan atas ni’mat berbagi sebagai tanda syukur kepada Allah. Itulah kesetaraan dalam kebahagiaan yang Allah sampaikan dikelanjutan ayatnya, ‘ ...wa shalli alaihim inna shalataka sakanullahum..’ dan berdoalah untuk mereka. Sesungguhnya doamu itu menenteramkan jiwa mereka...[QS.At-Taubah/9:103]. ***

perlu lagi ada pemekaran. Sangatlah krusial untuk mendalami kegagalan pemekaran wilayah yang mencapai 78 persen itu. Angka kegagalan itu sangat besar dan karena itu harus diperjelas dan diketahui penyebabnya agar ada acuan yang lebih komprehensif untuk rencana pemekaran selanjutnya. Hasil evaluasi itu juga perlu disosialisasikan secara luas, didiskusikan secara terbuka di ruang-ruang publik, agar lengkaplah pemahaman warga mengenai problema-

tika pemekaran wilayah. Semua pihak pasti sepakat bahwa penilaian atas urgensi pemekaran wilayah harus didasarkan pada variabel pelayanan publik. Kajian-kajian detail lebih dibutuhkan daripada memperdebatkan faktorfaktor di luar variabel utama, seperti faktor politis atau asumsi-asumsi kekuasaan. Pemekaran harus mampu meningkatkan kesejahteraan rakyat, bukan untuk menambah raja-raja kecil. Jangan sampai yang terjadi adalah "pemekaran korupsi".***

C akap B ijak "INVESTASI yang sukses adalah mengantisipasi apa yang dilakukan orang lain"

John Maynard Keynes "BANYAK orang mampu melakukan perbuatan yang bijaksana, tapi lebih banyak yang bertindak licik, dan hanya sebagian kecil yang bermurah hati"

Alexander Pope

M enyanyah

Batasi Dana Kampanye KOMISI Pemilihan Umum tidak jelas alias dana (KPU) rupanya masih kesiluman yang bingungan terkait pekemungkinan ngaturan dana kampajumlahnya melenye partai politik. Pabihi dari batasalnya hingga saat ini san yang telah dana kampanye parpol ditetapkan. dan kampanye calon Guna menjaga anggota legislatif bekualitas pelum memiliki aturan milu KPU dihayang jelas. Jika hal ini rapkan memberlarut-larut dib e r i k a n khawatirkan “danasanksi tegas dana siluman” subagi partai dah masuk lebih politik jika awal ke parpol. b e n a r Lambatnya a danya Sofyan penyusunan penggunaan Wartawan Haluan Kepri dana “siluyang sedang di godok KPU diman”. khawatirkan Namun menjadi titik lemah KPU itu kita tetap optimis, walaupun sendiri, karena bukan hal yang KPU mengalami kesulitan tidak mungkin akan diman- dalam penyusunan diharapkan faatkan oleh mereka yang dalam waktu dekat bisa segera memiliki kepentingan untuk direalisasikan, hal tersebut “bisa mengatur” adanya kelo- penting untuk menghindari nggoran terkait dana kam- dana siluman yang masuk baik panye. ke parpol maupun calon Secara umum mungkin kita anggota legislatif. sepakat aturan dana kampanye Sebenarnya, kalau saja kurang disukai baik oleh parpol s e j a k a w a l k a m p a n y e K P U maupun calon anggota legisla- m e n g a t u r s o a l d a n a k a m tif, karena pada dasarnya parpol panye ini, tentu tidak akan dan calon anggota legislatif t e r j a d i b a r g a i n i n g a n t a r a harus mencantumkan sumber peserta pemilu dengan oradana tersebut secara adminis- ng-orang yang memiliki datratif. Apalagi jika nanti pe- na berlebih. Sebab, kalau itu raturan tersebut menyertakan terjadi dikhawatirkan memsyarat-syarat yang ketat. buat pemilu menjadi tidak Hal ini tentu akan menjadi murni lagi. persoalan bagi para calon Karena itu, jalan satu-satuanggota legislatif dan parpol nya agar terhindar dari danakarena tidak bisa menggu- dana siluman KPU harus memnakan dana yang sumbernya batasi dana pemilu. ***

√ Polisi yang Merampok Bakal Dipecat - Perintah siap dilaksanakan jendral ! √ Ayah Kandung Gauli Anaknya Sendiri - Pasti pelakunya abnormal ! REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P o j o k

Editor : Fery Heriyanto, Layouter: M Fahrullazi

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark. CMYK

Meranti

Rabu, 12 Juni 2013

Daratan Tanah Merah Berkurang SELATPANJANG (HK) — Abrasi yang terus menerus mengikis Pulau Rangsang kian parah. Salah satu titik abrasi adalah Pantai Desa Tanah Merah, Kecamatan Rangsang Pesisir. Luas daratan pulau makin menyusut, sementara bibir pantai yang terjun ke laut makin bertambah. Ruslan Nahrowi Liputan Meranti

Rumah dan kebun kelapa milik warga yang di sekitar pantai ikut terancam. Hal ini diungkapkan Kepala Desa Tanah Merah Mahadi, Selasa (11/6) di Selatpanjang. “Soal berapa luas kebun yang sudah runtuh ke laut sulit diperkirakan. Setiap tahun luas kawasan bibir tebing pantai yang runtuh mencapai 20 meter. Kalau tidak segera diselamatkan, kita khawatir luas daratan desa kami akan semakin menyusut. Kini jarak antara bibir pantai dengan jalan poros desa tinggal 100 meter lagi,” ungkap Mahadi. Menurut Mahadi, Tanah Merah merupakan salah satu titik abrasi yang terparah di Kecamatan Rangsang Pesisir. Pantai Desa Tanah Merah yang berhadapan langsung dengan perairan Selat Malaka terus menjadi sasaran ombak

Selat Malaka. Tidak adanya tanaman penahan seperti mangrove, api-api ataupun pohon nipah menyebabkan ombak Selat Malaka yang keras langsung menghantam bibir tebing hingga runtuh. Hal ini menyebabkan Pantai Tanah Merah semakin luas. “Beberapa tahun lalu sempat dilakukan penghijauan dengan menanam 3.000 pohon bakau. Namun, dari jumlah tersebut, 99 persen hanyut dibawa ombak pasang Selat Malaka. Akibatnya, upaya penghijauan yang dilakukan warga itu tak membuahkan hasil. Masyarakat berharap ada program pembangunan baru pemecah ombak dari Pemerintah Daerah maupun Pemerintah Pusat. Selain menghentikan abrasi, langkah ini dilakukan sebagai upaya menjaga titik kordinat terluar wilayah NKRI dari daratan negeri tetangga Malaysia,” papar Mahadi. Penghijauan Tak Cukup Camat Rangsang Pesisir

Idris Sudin Sampul, Selasa (11/6) mengatakan, upaya penyelamatan kawasan Pantai Desa Tanah Merah tidak cukup hanya dengan program penghijauan atau penanaman mangrove. Kerasnya terjangan ombak Selat Malaka yang menghantam bibir tebing pantai menyebabkan mangrove yang ditanam hanyut. Kalau terus dilakukan, akan sia-sia. Langkah yang harus dilakukan adalah membangun batu pemecah ombak dan reklamasi pantai. Kalau hal tersebut tidak dilakukan, kata Sampul, tidak hanya kawasan perkebunan kelapa di pinggir pantai yang akan runtuh. Badan jalan poros Ransang Pesisir yang menghubungkan Desa Tanah Merah - Sonde - Tg. Kedabu Rangsang juga terancam runtuh ke laut. “Dana yang dibutuhkan memang besar. Namun, hanya itu langkah yang paling efektif untuk mencegah luasnya abrasi di Tanah Merah. Kalau harus dihitung besarnya dampak abrasi yang ditanggung masyarakat. Tidak hanya rugi secara materi, masyarakat juga harus menanggung kerugian moril dan sosial-ekonomi. Wajar bila kemudian masyarakat berharap ada langkah konkret dari pemerintah mengatasi hal ini,” tandasnya. ***

20 Ha Lahan TPA Disiapkan SELATPANJANG (HK) — Tingginya pertambahan penduduk di Kota Selatpanjang menimbulkan dampak pada peningkatan produksi sampah. Meskipun relatif masih di bawah Kota Batam maupun Pekanbaru, produksi sampah di Kota Selatpanjang mencapai 8-12 ton per hari. Pemkab Meranti menyiapkan lahan untuk TPA seluas 20 hektar. Tumpukan sampah semakin parah di hari libur dan perayaan hari besar hingga mencapai 13-15 ton per hari. Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Gogok di kota seribu antenna itu tak lagi mampu menampung sampah warga Kota Selatpanjang. Untuk itu, Pemkab Meranti berencana merelokasi TPA Gogok ke daerah lain yang lebih resprentatif. Hal ini disampaikan Kabag Tapem Sekdakab Kepulauan Meranti Yuliarso, Selasa (11/6). Ia mengharapkan TPA yang baru akan mampu menampung produksi sampah yang terus meningkat. “Pemda sudah membebaskan lahan seluas 20 hektar. Lokasinya di Desa Kundur, Kecamatan Tebing Tinggi Barat. Dengan luas areal TPA yang baru ini diharap-

RUSLAN/HALUAN KEPRI

KADES DILANTIK — Kepala Desa Repan terpilih Bakri menandatangani berita acara pelantikan kepala desa di Desa Repan, Kecamatan Rangsang disaksikan Bupati Kepulauan Meranti Irwan Nasir, Selasa (11/6). kan akan mampu menjawab persoalan pencemaran limbah sampah di Kota Selatpanjang,” ungkapnya. Menurut Yuliarso, lokasi TPA yang baru letaknya jauh dari kawasan perumahan penduduk. Dulunya, lokasi ini merupakan bekas kawasan perkebunan milik warga yang terbakar. Sekarang, kawasan itu sudah dibebaskan Pemda Meranti untuk dijadikan TPA.

DI TPA yang baru akan dibangun tempat pemrosesan berbagai jenis sampah. “Pemda berharap sesuai dengan peraturan, sampah tidak boleh dibakar, tapi harus diolah. Pemda Meranti berencana membangun pabrik pengolah sampah seperti di kota besar lain. Dengan demikian, tidak ada lagi proses pembakaran sampah yang sebenarnya me-

nimbulkan pencemaran udara, terang Yuliarso. Kepala Dinas Pasar dan Kebersihan Pemda Meranti Drs. Tedy Mar, Selasa (11/6) mengatakan, kondisi TPA Gogok sudah harus segera direlokasi. Pasalnya, letaknya di pinggir jalan lintas Gogok-Alai yang padat lalu lintas. Ke depan lokasi TPA Gogok ini akan dibangun gedung perkantoran. (rus)

Sumbar-Riau

Pecandu Narkoba di Sumbar Tinggi PADANG (HK) — Badan Narkotika Nasional (BBN) Provinsi Sumatera Barat memperkirakan angka pecandu narkoba di Sumbar masih tinggi. Penelitian terakhir mereka menyebutkan 63.783 orang pecandu narkoba di Sumbar. Diperkirakan angka riil di lapangan jauh lebih besar dari jumlah tersebut. “Pecandu narkoba di Sumbar masih tinggi. Ini jadi tugas berat kita bersama. Karena berdasarkan program pemerintah, pecandu ini tidak lagi ditangkap tapi disehatkan. Maka semua pihak harus ikut serta membantu menyehatkan para pecandu,” kata Kepala BNN Sumbar, Arnowo kepada wartawan, Senin (10/6). Dia mengatakan, secara nasional angka pecandu narkoba dari penelitian Univer-

sitas Indonesia bekerja sama dengan BNN pada 2010 mencapai 3,8 juta orang. Diperkirakan jumlah riil di lapangan jauh lebih banyak dari jumlah tersebut. Sementara ketersediaan rumah sakit untuk rehabilitasi dan penyembuhan belum memadai. Di Sumbar, katanya, rumah sakit yang menyediakan rehabilitasi untuk pecandu narkoba baru RS HB Saanin. “Itu pun dengan kapasitas yang tidak besar,” ujarnya.

Arnowo mengatakan upaya menekan dan mengurangi pecandu narkoba adalah dengan membuka Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL) di setiap daerah. Pemerintah, sejak tahun 2012 sudah mendirikan IPWL di setiap daerah sebagai tempat pelaporan bagi pecandu narkoba. “Jadi pecandu narkoba harus melapor ke IPWL, untuk disehatkan. Dulu ada ketakutan pecandu takut ditangkap polisi jika melapor. Sekarang tidak, orang tua harus melaporkan ke IPWL jika anaknya menjadi pecandu narkoba untuk disehatkan. Jika tidak melapor justru kita tangkap, begitu peraturannya,” kata Arnowo. Dia mengatakan di Sumbar saat ini sudah berdiri 8 IPWL, yakni 4 di Padang, IPWL HB Sa’anin, RSUP M

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Djamil, Puskesmas Andalas, dan Puskesmas Seberang Padang. Sementara 4 lainnya di Bukittinggi dan Kabupaten Agam, yakni RSU Achmad Muchtar, Puskesmas Perkotaan Rasimah Ahmad, Guguk Panjang, dan Biaro. Sejak berdiri, sudah 405 orang pecandu melapor ke IPWL yang ada. “Ke depan, kita minta peran semua pihak, lembaga, instansi, LSM, dan orang tua masyarakat untuk mendukung termanfaatkannya IPWL ini sebagai upaya bersama memberantas narkoba,” katanya. Sampai Mei 2013 ini, sudah 115 orang pecandu melapor di 8 IPWL tersebut. Sebanyak 38 orang melapor di HB Sa’anin dan Puskes-mas Biaro, 19 orang di Puskesmas Rasimah Ahmad, 13 orang di Puskesmas Guguak

HMG

CEMARI SAWAH — Limbah PT Semen Padang (PT SP) diduga mencemari sawah petani di Kelurahan Kampung Jua, Kelurahan Batuang Taba dan Kelurahan Pengambiran Ampalu. Para petani mengadu ke DPRD Padang, Senin (10/6). Hasil panen berkurang akibat limbah. Panjang, 5 orang di RSUP M Djamil, dan 2 orang di Pus-

kesmas Andalas. Pecandu yang sudah melapor akan

CMYK

ditangani sesuai tingkat kecanduan mereka. (hmg)

Editor:Lili,Layouter: Novrizal

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Sambungan Dari Halaman 1

Lima Negara mengangkut dua mobil jenis sedan dan bisa mendarat di landasan rumput sepanjang 650 meter," terangnya. Selanjutnya, Sjafrie menerangkan, kemampuan yang dimiliki CN-295 membuat kelima negara itu tertarik. "Di samping itu, harganya lebih murah dibanding dengan pesawat angkut jenis yang sama," ujarnya. Sementara Menhan Purnomo Yusgiantoro yang sekaligus sebagai Ketua KKIP mengatakan, hasil kegiatan road show itu mendapatkan respon yang konkrit dari kelima negara yang dikunjungi. "Pesawat angkut ini mendapatkan minat dari angkatan udara dan kepolisian di lima negara," katanya. Selanjutnya, kata Menhan, negara tersebut akan mengirimkan tim observasi untuk membahas masalah teknis dan administrasi dengan PT DI selaku pembuat pesawat. Pembuatan Kapal Selam Selain pesawat, pemerintah saat ini tengah melirik pembuatan kapal selam. Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro menyatakan, Indonesia segera membangun infrastruktur pembuatan kapal selam di Surabaya melalui PT PAL. "Rencananya infrastruktur pembuatan kapal selam akan dibuat di Surabaya melalui PT PAL. Karena itu, dibutuhkan infrastruktur untuk pembangunan kapal selam," kata Menhan sekali-

gus Ketua KKIP. Katanya, paling lambat, dalam dua hingga tahun ke depan, diharapkan Indonesia sudah memiliki infrastruktur industri pembuatan kapal selam. Dijelaskannya, dalam sidang ke sembilan KKIP juga dibahas mengenai dijadikannya pembangunan infrastruktur kapal selam dan jet tempur sebagai proyek nasional. Oleh karena itu, agar tidak menemui hambatan, payung hukum sangat diperlukan agar rencana pembangunan infrastruktur kapal selam dan pesawat jet tempur tetap berjalan pada lintas parlemen. "Butuh dukungan parlemen karena program ini pasti akan melalui lintas parlemen. Dibutuhkan payung hukum agar menjadi proyek nasional," ucap Purnomo. Sebagai negara kepulauan, lanjutnya, keberadaan kapal selam dan pesawat jet tempur sangat diperlukan untuk menjaga kepulauan Indonesia hingga batas luar. Jika infrastruktur ada, pembuatan kapal selam bisa dilakukan di Indonesia. Untuk membangun infrastruktur pembuatan kapal selam, Indonesia akan bekerjasama secara khusus dengan Korea Selatan. Kerja sama kedua negara akan dilakukan mulai dari kesepakatan lisensi, enginering manufacturing development, hingga prototipe. Dalam pembuatan KFX/IFX bersama Korsel, kata dia, tahap

Pasalnya ada uang yang digunakan Dedi, namun tidak bisa dipertanggungjawabkan. Sehingga dibuatlah SPPD tersebut," tutur Dewi. Saat ditanya JPU, bagaimana cara mendapatkan tiket pesawat lengkap dengan pas boardingnya, Dewi menjawab mendapatkan tiket-tiket tersbut dari temannya bernama Hernelli Darmawati. Namun ia mengaku tidak mengetahui dari mana Hernelli mendapatkan tike-tiket tersebut. "Karena saya menerima jadi sehingga saya tidak tahu dimana ia mendapatkan tiket tersebut. Untuk satu tiket laporannya saya sampaikan sebesar Rp200 ribu. Selama tahun 2010 lalu, ada sebanyak 30 tiket fiktif," katanya. Atas penjelasan Dewi itu, Hernelli yang dimintai keterangan secara bersamaan mengatakan kalau ia mendapatkan tiket-tiket tersebut dari Zulfan, seorang supir taksi yang dikenalnya. Kata dia, ada sekitar 30 tiket fiktif yang dipesan oleh KPU Batam. Tanggal keberangkatan di dalam tiket tersebut dibuat mundur. "Untuk satu tiket seharga Rp160 ribu, dari satu tiket tersebut saya mendapatkan keuntungan sebesar Rp30 ribu. Ada tiket Lion Air dan Mandala. Tiket-tiket tersebut dibeli pada tahun 2010," bebernya. Sementara itu, Rivai, Pimpinan Redaksi Semenanjung Televisi (STV) yang turut memberikan kesaksiannya mengatakan pihak KPU Batam pernah menjalin kerja sama untuk agenda sosialisasi yang dikemas dalam siaran tunda sebesar Rp10 juta. Namun oleh pihak KPU Batam anggaran tersebut di mark up menjadi Rp20 juta. "Di dalam kwitansi isinya menjadi Rp20 juta, tapi kenyataan hanya Rp10 juta yang masuk ke Bendahara STV. Karena Hen-

driyanto minta tolong, alasannya 50:50," jelasnya. Mendengarkan keterangan saksi-saksi tersebut, Hendriyanto yang didamping kuasa hukumnya, Bastari Majid tidak banyak membantah keterangan tersebut. "Saya tidak pernah tahu SPPD fiktif tersebut. Dan saat saya tanda tangan SPPD itu, saya juga tidak tahu itu SPPD fiktif. Saya tahu saat diperiksa kejaksaan," ucapnya saat mengajukan keberatan dengan keterangan saksi-saksi. Sidang akan dilanjutkan pekan depan dengan agenda mendengarkan keterangan saksi-saksi selanjutnya. "Sidang kembali dilanjutkan pada Selasa (18/6) mendatang dengan agenda sidang masih mendengarkan keterngan saksi," kata Ketua Majelis Hakim Jariat Simarmata. Sebelumnya diberitakan, Ketua KPU Batam, Hendriyanto dinilai lalai dalam tanggung jawabnya sebagai pengguna anggaran (PA), berdasarkan Permendagri nomor 13 tahun 2006, sebagaimana diubah dengan Permendagri nomor 59 tahun 2007 tentang sistem pengelolaan keuangan daerah. Hal ini dibacakan JPU, Pofrizal SH dalam sidang perdana kasus dugaan korupsi dana hibah dari Pemko Batam ke KPU Batam dengan terdakwa Hendriyanto di Pengadilan Tipikor Tanjungpinang, Selasa (21/5) sekitar pukul 17.25 WIB. Sementara itu, dalam dakwaan primer terdakwa Hendriyanto dikenai pasal 2 ayat (1) Undangundang (UU) RI Nomor 31 tahun 1999, atau dakwaan subsider pasal 3 UU RI Nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU RI nomor 20 tahun 2001 jo pasal 55 ayat (1) Ke-1 KUHP jo Pasal 64 ayat (1) KUHP. (cw72)

Dari Halaman 1

Duel Penentuan Kedua Negara sudah dipastikan masuk semifinal, namun merekan akan saling mengalahkan untuk berebut jadi Juara Grup B. Laga ini boleh dibilang sebagai pertandingan perdana kedua negara karena sebelumnya mereka belum pernah bertemu. Dipastikan duel ini akan berjalan seru dan sulit untuk memprediksi siapa yang akan menang. Tim Matador (sebutan timnas Spanyol) muda pada laga terakhirnya berhasil meraih kemenangan tipis atas Jerman dengan Skor 1-0. Sebelumnya, anak asuh Julen Lopetegui ini juga berhasil meraih poin penuh dengan menaklukkan Rusia. Saat ini, Spanyol mengemas nilai 6 dari dua kali kemenangan. Pelatih timnas Spanyol U-21 Julen Lopetegui mengobarkan semangat bertempur kepada seluruh pasukannya dengan menyulut kepercayaan diri. Spanyol sebagai juara bertahan siap mengalahkan Belanda untuk menjadi Juara Grup B. "Kami siap tempur. Kami punya sejumlah pemain dengan gaya bermain yang saling berbeda.

yang sudah selesai dilaksanakan mencakup tahap teknologi desain. Dua tahun ke depan, ditargetkan akan mencapai tahap `enginering manufacturing development` dan prototipe. "Dari sisi teknis, kita juga sudah kirim 52 ahli untuk belajar teknologi design," ucap Purnomo. Menhan menambahkan, pada tahun 2012 KKIP juga telah menghasilkan sejumlah produk kebijakan. Dalam hal penyusunan regulasi, diantaranya disahkannya UU No 16 tahun 2012 tentang industri pertahanan. Selanjutnya, kata dia, pada pembuatan kapal kedua, teknisi di Indonesia dilibatkan dalam membuat kapal selam. Namun, pembuatannya tetap dilakukan di Korea Selatan. Sementara untuk kapal selam ketiga, Indonesia akan membuat sendiri kapal itu di galangan kapal PT PAL. "Pada tahap inilah Indonesia harus mempersiapkan peralatannya. Termasuk membuat pabrik baru untuk mendukung pembangunannya," jelas Untung. Ia juga memastikan Pangkalan Kapal Selam yang disiapkan di Teluk Palu, Sulawesi Tengah, bisa diresmikan pada akhir tahun ini. Pangkalan seluas 13 hektar inilah yang nantinya digunakan untuk menyimpan semua kapal selam yang dimiliki Indonesia, termasuk untuk menyimpan kapal selam baru yang saat ini dibuat di Korea Selatan. (ant/mdk/okz)

Dari Halaman 1

30 Tiket itu, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Andi Hebat dan Pofrizal menghadirkan tiga orang saksi. Menurut Pembantu Administrasi Keuangan Sekretariat KPU Batam, Dewi Erika, ia hanya ditugaskan Sekretaris KPU Batam, Syarifuddin untuk membuat membuat SPPD. Dari sekian banyak perjalan tersebut ada di antaranya yang tidak dilaksanakan. Namun menggunakan sistem titipan. "Yang jelas saya tidak tahu pasti, apakah ide tersebut lahir dari pemikiran Pak Syarifuddin sendiri atau adanya rapat bersama dengan komisioner," bebernya di hadapan majelis hakim. Pernyataan Dewi itu, menjawab majelis hakim tentang adanya temuan kwitansi nomor 156 dan 173 untuk berangkat ke Jakarta . Dalam kesaksiannya, Dewi Erika mengatakan ada di antaranya perjalanan dilaksanakan, namun ada juga yang tidak dilaksanakan. Kata dia, untuk tiket satu kali perjalanan ke Jakarta dianggarkan sebesar Rp1,9 juta. Dan jumlah tersebut di luar kebutuhan lainnya. "Untuk SPPD fiktif tersebut, semuanya mencatut nama komisioner KPU. Khusus untuk mantan Ketua KPU, Hendriyanto ada empat kali perjalanan dinas yang tidak dilaksanakan," jelasnya. Dijelaskannya, dalam SPPD fikif tersebut juga mencatut namanya pribadi dengan tujuan Medan. Untuk menandatangi SPPD tersebut, ia mengaku hanya dikasih Rp200 ribu. Sedangkan lebihnya dipegang oleh Sekretaris KPU, Syarifudin. Ditambahkannya, digunakannya trik tersebut adalah untuk menutupi kekurangan uang yang tidak dikembalikan Dedi Saputra. "Kalau dari penjelasan Pak Syarifuddin hal itu dilakukan untuk menutupi kekurangan uang.

Rabu, 12 Juni 2013

Mereka mampu beradaptasi dalam berbagai posisi, meski pemain yang fit yang akhirnya akan diturunkan," katanya. "Kami berusaha tampil sebagai tim yang kompak. Kami menyuntikkan kepercayaan diri penuh kepada para pemain. Mereka juga tengah dipenuhi harapan. Dengan kata lain, kami tahu akan apa yang harus dikerjakan di lapangan," katanya juga. Mengikuti jejak timnas Spanyol senior, yang memenangi Piala Euro 2008, juara dunia FIFA 2010 dan juara Euro 2011. Pelatih mengetahui apa yang perlu dilakukan dalam ajang Piala Eropa U-21. "Kami ingin mengambil peran sebagai protagonis, menguasai bola dan mengobarkan inisiatif," kata mantan pelatih Real Madrid, CD Logrones, FC Barcelona dan Rayo Vallecano. "Untuk mewujudkan harapan itu, kami perlu menerapkan gaya penampilan yang spesifik, utamanya para pemain yang dapat terus meningkatkan penampilannya di kemudian hari," kata pelatih berusia 46 tahun itu.

Tak mau kalah, Timnas Belanda U-21 juga mengutarakan pernyataan bernuansa "sesumbar" untuk menghadapi Spanyol. Pada pertandingan terakhirnya, Belanda berhasil menang atas Rusia dengan skor telak 5-1. Belandan juga berhasil mengalahkan Jerman. Saat ini, tim asuhan Cor Pot ini sama-sama mengemas nilai 6 dengan Spanyol, namun Belanda unggul dalam produktivitas gol. "Para pemain saya sangat bersemangat dan sungguh ingin menatap ke depan. Kualitas kami sangat mumpuni," kata Cor Pot. "Ini tugas saya membentuk tim. Setiap pemain tahu dengan pasti bagaimana ia harus tampil. Itu berubah ketika seorang pemain mengalami cedera atau sakit yang pada gilirannya mengubah taktik," katanya. "Jika kami menang, tidak ada seorang pun yang berkomentar (negatif). Jika kami kalah melawan Spanyol, kemudian anda akan berpikir bahwa lebih baik para pemain berada saja di bangku cadangan. Ini akan selalu terjadi, sehingga kami harus yakin menang," kata Pot menegaskan.(ant/glc)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

RUU KUHAP Ancam KPK JAKARTA (HK) â&#x20AC;&#x201D; Mantan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Chandra Hamzah, menilai RUU Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana (KUHAP) yang saat ini tengah digodok di Parlemen berpotensi melemahkan fungsi penindakan KPK. Hal ini karena fungsi penyelidikan KPK dihilangkan dalam pasal 1 ayat 1 draft RUU tersebut. "Di dalam draft itu, konsep penyelidikan dan penyidikan dijadikan satu. Jadi tidak ada lagi fungsi penyelidik, yang ada hanya hanya penyidik," ujar Chandra dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi III DPR di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (11/6). Chandra mengatakan peniadaan fungsi penyelidik memiliki konsekuensi hukum bagi seluruh institusi penegak hukum, termasuk KPK. Masalahnya, lanjut Chandra, hilangnya penyelidik dari institusi penegak hukum akan membuat beberapa kewenangan juga turut hilang. "Penyelidik

penuntut itu kan punya wewenang untuk memerintahkan pencekalan, penyadapan, hingga pemblokiran bank. Karena penyelidikan hilang, maka di KPK tidak boleh lagi dilakukan tindakan-tindakan itu," ucap Chandra. Chandra juga mencontohkan, pada tahap penyelidikan, penyelidik akan mengumpulkan barang bukti untuk meningkatkan perkara ke tahap penyidikan. Jika dua alat bukti sudah terkumpul, maka sebuah perkara bisa naik dari penyelidikan menjadi penyidikan. "Namun, kalau penyelidikan ditiadakan dan langsung penyidikan, dengan begini penyidikan di KPK bisa bubar jalan. Kalau penyelidikan tidak ada, maka bagian penindakan tidak akan jalan," katanya lagi. Dalam rapat itu, Komisi III DPR juga banyak menanyakan tentang beberapa fungsi penegak hukum seperti jaksa dalam penututan kemudian penyidik dan fungsi penyadapan. Komisi III DPR saat ini masih menggodok rancangan

Dari Halaman 1

Kepri Marak (PSO) BC Tanjung Priok, Mira Puspita Dewi dalam acara Sosialisasi Recruitment Campaign Tenaga Perkapalan yang dilaksanakan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) bersama Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Kementerian Keuangan di Sekolah Pelayaran Maritim (SPM) Batam di Bengkong, Selasa (11/6). Mira menyatakan, aksi penyelundupan barang dari negara lain itu sulit untuk dituntaskan. Salah satu kendala yang dihadapi, kata dia, yakni terbatasnya jumlah personil BC. Mira mengungkapkan, selain kekurangan personil tenaga patroli laut, DJBC juga masih kekurangan armada yang kini ada di empat pangkalan sarana operasi (PSO). Di seluruh Indonesia terdapat empat PSO, yakni Tanjung Balai Karimun, Batam, Tanjung Priok dan Pantoloan Palu. Untuk wilayah Provinsi Kepri, lanjut Mira, sebagai PSO terbesar di Indonesia adalah di wilayah Tanjungbalai Karimun. PSO Karimun memiliki kapal FPB 38 meter ada 18 unit dan speed boat sebanyak 8 unit. Sedangkan di PSO Pantoloan, DJBC memiliki FPB 38

hanya 1 unit, FPB 28 ada 6 unit dan speed boat ada 2 unit. "Kalau di Batam hanya memiliki kapal FPB 28 dua unit dan speed boat tujuh unit. Tanjung Priok kapal FPB 28 tiga unit dan speed boat satu unit," bebernya. Mira menambahkan, khusus PSO wilayah Tanjungbalai Karimun dan Pantoloan, memiliki bengkel yang bisa melakukan perawatan rutin terhadap kapal-kapal patroli BC. Rekrut 555 Personil DJBC merupakan institusi pemerintah yang memiliki fungsi sangat vital. Salah satunya sebagai community protector, yakni mencegah serta mengawasi masuknya barang-barang dilarang atau yang dapat menimbulkan efek negatif bagi keamanan dan mayarakat. Selain itu juga, DJBC menjalankan fungsi sebagai community protector, yaitu melaksanakan patroli laut secara rutin. Terkait fungsi itu, maka tahun 2013 DJBC membutuhkan tenaga perkapalan sebanyak 555 orang. Nantinya personil yang direkrut tersebut akan ditempatkan pada empat PSO yang berada di seluruh Indonesia.

"Di Batam untuk sosialisasi rekruitmen tenaga perkapalan akan ditempatkan di PSO di seluruh Indonesia dan dilaksanakan di sekolah SPM Batam," kata Mira Puspita Dewi usai acara sosialisasi kepada wartawan. Menurutnya, target DJBC pada tahun 2015 mendatang adalah merekrut sebanyak 1.100 personil. Katanya, personil tersebut akan bertugas di atas kapal patroli BC dan melakukan pengamanan laut di wilayah Indonesia. Selain tahun ini, di tahun 2014 mendatang DJBC juga akan merekrut kembali sebanyak 554 personil. "Harapannya pada tahun 2015, DJBC bisa memiliki personil sebanyak 1.100 orang," ungkapnya. Perekrutan ini, kata Mira, dilakukan melalui sistem online yang terdata di website Kementerian Keuangan Republik Indonesia dan DJBC. Perekrutan dilakukan berdasarkan dari lulusan SMK Umum, SMK Pelayaran dan D3 Pelayaran. "Semua sudah kami tata secara online, para siswa yang memenuhi persyaratan seperti nilai dan administrasi dijamin lulus dan tak ada KKN dalam rekrutmen ini," katanya.(byu)

kasus perampokan terhadap dua warga Malaysia di Hotel 01 Batam Centre itu adalah Brigadir Julia Hendra, Brigadir David Rifai, Bripda Raja Inal Akbar Siregar dan Briptu Rizki. Keempat anggota polisi tersebut dalam aksinya dibantu warga sipil, yakni Juniarti binti Parbek, Desi, serta Sunaryo. Bukan Perampokan Sementara itu, di tempat berbeda, Kabid Humas Polda Kepri AKBP Hartono justru menyampaikan bahwa tindakan yang dilakukan oleh keempat anggota polisi Polda Kepri itu bukan perampokan, tapi adalah pemerasan. "Para korban memberikan uang tersebut secara sadar walaupun memang pada saat itu mereka diin-

timidasi agar memberikan uang. Jadi tidak benar mereka melakukan perampokan, tapi lebih kepada pemerasan," ujar Hartono. Dalam kesempatan itu, Hartono juga membeberkan sejumlah fakta penyelidikan. Pertama, dari hasil pemeriksaan dilakukan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Kepri bahwa tidak benar uang yang dirampok sebesar Rp16 juta. Kemudian, lanjut Hartono, tidak ada aksi pemukulan yang dilakukan keempat anggota polisi tersebut terhadap dua warga Malaysia yang menjadi korbannya. "Senjata api yang dibawa anggota tersebut tidak digunakan," kata Hartono mengklarifikasi. ***

kepada tersangka untuk mencarikan saksi yang bisa meringankan dirinya dalam kasus ini. Namun, tersangka menyebut tidak memiliki saksi itu. Kalau memang seperti itu, ya kami hanya tinggal menyiapkan pemberkasan untuk segera dilimpahkan ke pengadilan," ungkapnya. Sebenarnya ,kata Amriansyah, penyidik berharap kalau tersangka mau buka mulut dan menceritakan soal kasus itu, sehingga bisa diketahui kemana saja aliran dana dugaan korupsi yang dilakukannya ketika masih menjabat sebagai Kabid Pemberdayaan Sosial di Dinas Sosial Kabupaten Karimun itu. Dikatakannya, dalam kasus dugaan korupsi program bantuan rehabilitasi RTLH 2011 itu, Cabjari Tanjungbatu sudah memeriksa sekitar 30 orang saksi, mulai dari 2 hingga 3 orang perwakilan dari 14 desa sampai menghadirkan saksi Sekretaris Dinas Sosial saat itu. Cabjari juga memeriksa Kepala Dinas Sosial Kabupaten Karimun. Tidak Takut Amriansyah mengatakan, saat penyidik melakukan pemeriksaan terhadap Jasni di salah satu ruan-

gan di Rutan Kelas I Tanjungpinang, tersangka dalam keadaan sehat. Kondisi kesehatan tersangka sama dengan saat dirinya pertama kali dmasukkan dalam ruangan AO di rutan tersebut. Hanya saja, dirinya maupun penyidik Cabjari Tanjungbatu merasakan suatu keanehan saat melakukan pemeriksaan terhadap Jasni. Keanehan yang dimaksud, si tersangka tidak sekalipun menunjukkan wajah takut atau gelisah. Jasni, kata Amriansyah, hanya tersenyum dan selalu saja tersenyum. "Selama ini, sudah banyak saya memeriksa tersangka korupsi, baik itu kepala dinas hingga anggota dewan, semua tersangka yang diperiksa itu selalu terlihat ketakutan, gugup dan tidak tahu mau menjawab apa, bahkan ada yang sampai menangis minta tolong," ungkapnya. Sekadar mengingatkan, Kejaksaan Negeri Cabang Tanjungbatu menahan Jasni, mantan Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial di Dinas Sosial Kabupaten Karimun. Ia diduga telah melakukan korupsi dana RTLH 2011 senilai Rp100 juta. (ham)

Selasa (11/6). Menurut dia, sampai pada satu titik, dirinya merasa sudah saatnya mengenakan jilbab dan meninggalkan busana-busana seksinya. Dewi menceritakan dirinya setelah salat tahajud pada suatu hari di Desember 2012, esoknya mulai menggunakan jilbab. "Di 2012 saya salat tahajud.

Nggak ngomong sama siapa-siapa, besoknya saya minta ke manajemen saya dan oke saya siap. No turning back, niatnya lillahitaala karena ingin memperbaiki diri, karena terlalu banyak hal yang harus saya perbaiki secara pribadi, baik spritual dan batin," kata Dewi. Sebelum memutuskan berjilbab, ia mengalami pergolakan batin selama satu tahun.(ant)

Dari Halaman 1

Kapolda Kepri eransi bagi kita. Lebih baik kita hilang orang banyak daripada orangnya kurang ajar, merusak nama baik Polri," ucapnya. Yotje mengatakan, keempat oknum anggota Polda Kepri itu saat ini telah dilakukan penahanan. Dia memerintahkan untuk langsung dilakukan proses sidang kode etik agar bisa langsung dilakukan pemecatan. "Kita tahan dan proses pidana, proses bukan disiplin tapi langsung kode etik profesi. Karena kalau disiplin tidak ada pemecatan, tapi kalau profesi ada pemecatan. Makanya kita langsung kode etik profesi," kata Yotje. Sekadar mengingatkan, empat anggota Polda Kepri yang terlibat

Dari Halaman 1

Jasni Mengaku jungpinang. Menurut Amriansyah, saat dilakukan pemeriksaan oleh dua orang penyidik Cabjari Tanjungbatu, tersangka mengatakan kalau dirinya tidak melakukan perbuatan korupsi. Bahkan, lanjutnya, Jasni membantah keras telah menerima uang dari desa yang menerima bantuan anggaran rehabilitasi RTLH tahun 2011 itu. "Saat diperiksa, tersangka tidak mengakui perbuatannya. Dia menyebut tidak pernah menerima duit dari program rehabilitasi rumah tidak layak huni itu. Mengaku ataupun tidak mengaku itu kan hak tersangka. Meski tersangka tidak mengakui perbuatannya, namun kami punya saksi dan alat bukti yang cukup," kata Amrianyah. Benar atau tidaknya tersangka melakukan perbuatan korupsi, lanjutnya, biar pengadilan yang membuktikan. Saat ini, pihaknya tengah fokus menyiapkan pemberkasan kasus tersebut. Dirinya berharap, sebelum puasa kasus tersebut sudah mulai disidangkan di Pengadilan Tipikor. "Kami juga sudah menawarkan

Dari Halaman 1

Mantap Berhijab untuk membuatnya semakin mantap berjilbab. "Semua orang punya alasan sendiri untuk pakai jilbab, ada yang karena sakit, pengalaman pribadi, sadar umur. Untuk saya sendiri trigger-nya sejak 2012 ikut pengajian, kumpul di tempat yang tepat dan saya selalu tertarik dengan wanita-wanita yang berjilbab," ujar Dewi saat ditemui di Jakarta,

KUHP dan KUHAP yang diserahkan pemerintah beberapa bulan lalu. Komisi ini sudah melakukan studi banding ke Belanda, Prancis, dan Inggris. Selain itu, Komisi III juga mengundang sejumlah praktisi hingga akademisi untuk menyempurnakan rancangan UU tersebut. Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana, beberapa waktu lalu pernah menyatakan bahwa pemerintah tidak akan pernah melemahkan KPK. Ia menyatakan, dalam RUU KUHAP, kewenangan penyadapan KPK juga tidak akan dilemahkan. "Pemerintah tidak akan, tidak akan pernah melemahkan KPK," ujar Denny dalam siaran persnya, kala itu. Dia mencontohkan sikap pemerintah terkait kewenangan penyadapan tersebut sebagai indikator. "Dalam penyadapan, usulan kami jelas. KPK tetap dikecualikan dan tidak perlu izin hakim pemeriksa pendahuluan," papar Denny. (dtc/kcm)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark. CMYK

Rabu, 12 Juni 2013

GUBERNUR Kepri, HM Sani memberikan sambutan.

WALIKOTA Tanjungpinang, Lis Darmansyah memberikan sambutan.

KETUA Perayaan Waisak 2013, Herkules menyampaikan laporan.

KETUA Walubi Kepri, Hengky Suryawan menyampaikan sambutan.

Malam Puncak Darmasanti Waisak 2013 Kepri TANJUNGPINANG (HK) â&#x20AC;&#x201D; Malam puncak perayaan Dharmasanti Waisak Provinsi Kepri diikuti oleh tujuh Majelis Umat Buddha yang ada di Kepri. Kegiatan ini sebagai wujud dari kebersamaan di antara Umat Budha. Selain itu juga umat

Buddha dan tamu undangan dihibur oleh pertunjukan kesenian dan paduan suara, pentas seni angklung dan penampilan grup band anak muda Tionghoa. Gubernur Kepri, HM Sani dalam sambutannya mengatakan,

FOTO bersama usai melakukan gotong royong di makam pahlawan.

perayaan Darmasanti Waisak 2013 ini akan membawa kebaikan bagi kita semua. Selain itu dapat terus meningkatkan kerukunan serta toleransi antar umat beragama, sehingga tercipta kedamaian dan ketentraman. "Pemerintah mengucapkan terimakasih kepada umat Buddha Kepri yang telah melakukan berbagai kegiatan sosial untuk membantu masyarakat yang kurang mampu serta kegiatan sosial lainnya. Semoga terus terjalin kerukunan antar umat beragama sehingga dapat berjalan pembangunan di Kepri ini dengan tentram," harap Sani. Sementara itu, Hengky Suryawan, Ketua Walubi Kepri menambahkan, banyak kegiatan yang telah dilakukan oleh umat Buddha Kepri, baik saat menjelang dan sesudah hari Waisak dengan melakukan berbagai kegiatan sosial, serta melakukan goro di makam

KEMERIAHAN Karnaval dan pawai lilin pada malam waisak 2013.

HENGKY Suryawan memberikan batuan secara simbolis kepada penerima bantuan.

HM SANI saat menyerahkan bantuan pada malam puncak waisak 2013.

HENGKY Suryawan, HM Sani, Lis Darmansyah, Herkules foto bersama dengan perwakilan penerima bantuan.

UMAT Buddha kepri melakukan ziarah dan tabur bunga di Makam Pahlawan Tanjungpinang.

PANITIA waisak 2013 melakukan bakti sosial dengan menggelar donor darah.

PENAMPILAN kesenian angklung pada malam puncak waisak 2013.

LIS Darmansyah menyerahkan bantuan pada malam puncak perayaan waisak 2013.

RIBUAN umat Buddha Kepri merayakan malam puncak waisak 2013.

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

pahlawan dan juga melakukan donor darah. "Selain itu yang telah dilakukan oleh panitia Waisak tahun 2013 ini, sudah melakukan pembagian sembako dan juga melakukan pawai karnaval dan kegiatan sosial lainnya. Semua kegiatan ini merupakan gabungan dari tujuh Majelis Buddha yang ada di Kepri," jelas Hengky Suryawan. Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah mengharapakan kepada umat Buddha dengan perayaan Waisak ini tidak hanya seremoni saja. Tetapi harus bisa mengimplementasikan dari Sang Buddha agar tercipta kebaikan bagi kita semua. "Umat Buddha khususnya di Tanjungpinang agar dapat mencontoh dari Sang Buddha, dengan segala kebaikan dan ketulusan. Memberikan kebaikan kepada seluruh umat dan berharap agar menjaga dan selalu memelihara

kerukunan beragama," kata Lis Darmansyah. Sementara, Ketua Pelaksana waisak 2013, Herkules menjelaskan, kegiatan ini merupakan kegiatan tahunan yang selalu digelar, sebagi wujud kebersamaan antar

Majelis Buddha yang ada di Kepri. Selain itu juga, agar tercipta ketentraman antar umat beragama yang ada di Kepri. Narasi : Sutana Foto : Sutana/Levi

PANITIA perayaan waisak tahun 2013 foto bersama usai acara.

CMYK

Editor: Apsek, Layouter: Mulia Aditya

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark. CMYK

Rabu, 12 Juni 2013

Ayah Cabuli Anak Kandung Jadwal Shalat Batam dan Sekitarnya Subuh

Dzuhur

04:54

12:12

Ashar

15:19

Magrib

Isya’

18:15

19:22

Jaidun Ketua LPM Sei Pelunggut Sagulung

Hidup Bermasyarakat JAIDUN merasa ada yang kurang, kalau sehari saja tidak berinteraksi dengan masyarakat. Baginya, masyarakat adalah sumber inspirasinya dalam meraih, apa yang dia inginkan. " Tanpa masyarakat hidup kita akan terasa hampa, sunyi dan sepi rasanya hidup ini, " Kata Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kelurahan Sei Pelunggut itu, kemarin. Menurut pria asal Kotacane itu,

SAGULUNG (HK) — Wahyu (38), warga Kavling Lama, Sagulung merupakan ayah yang tidak pantas ditauladani. Ia tega menggauli anak kandungnya sendiri yang masih bau kencur, sebut saja namanya Mawar (7) saat istrinya tidak berada di rumah, Rabu (5/6) lalu. Dedi Manurung Liputan Batam Aksi bejat tersebut terbongkar saat Mawar mengeluhkan perih ketika buang air kecil kepada ibunya. Setelah dicek ternyata rasa perih tersebut akibat luka lecet di bagian kemaluannya. Saat ditanya siapa yang menyebabkan itu semua, Mawar pun dengan polos menceritakan bahwa yang melakukan itu adalah Ayahnya sendiri. " Saya kaget, waktu dia (Mawar) bilang Ayahnya yang melakukan," ujar ibu korban berisial T itu. Mendengar keterangan anaknya tersebut, wanita asal Medan itu langsung shock. Ia tidak percaya kalau suaminya tega berbuat begitu terhadap anak kandungnya. Tanpa menunggu lama, ibu korban langsung melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Sagulung. Polisi yang menerima laporan langsung menangkap Ayah Cabuli Hal 10

Hidup Bermasyarakat Hal 10

Ruslan Mundur dari KONI Batam Polemik Rangkap Jabatan Pejabat Daerah BATAM CENTRE (HK) — Wakil Ketua I DPRD Batam, Ruslan Kasbulatov resmi mengundurkan diri dari kepengurusan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Batam periode 2011-2015. Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) ini sebelumnya menempati po-

sisi sebagai Wakil Ketua III KONI Batam. "Saya sudah sampaikan pengunduran diri saya ke Ketua KONI Batam, dan melalui surat itu secara resmi saya pamit dari KONI Batam," ujar Ruslan, Selasa (11/6). Ruslan menjelaskan ada tiga hal yang menjadi

alasan pengunduran dirinya. Pertama, adanya surat edaran (SE) Mendagri No.800/2398/SJ tentang larangan bagi Ketua KONI untuk rangkap jabatan. " Saya mencoba taat pada aturan main, kaRuslan Mundur Hal 10

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Ruslan

NOV IWANDRA/HALUAN KEPRI

PELATIHAN IT — Instruktur Multimedia ICT Centre SMKN 5 Sagulung, Batam, Pendi Susanto memberikan materi pelatihan IT kepada 30 Kepala Sekolah RA se-Kecamatan Sagulung di ruang ICT Centre SMKN 5 Sagulung, Senin (10/6).

30 Kepsek RA Ikuti Pelatihan IT SAGULUNG(HK) — Sebanyak 30 kepala sekolah Taman Kanak-kanak Raudhatul Atfal (RA) se-Kecamatan Sagulung, mengikuti pelatihan Information Tecknology (IT) di ruang ICT Centre SMKN 5 Sagulung, Batam, Senin (10/6). Ketua K3F RA Sagulung yang juga Kepala Sekolah RA Al Islam Sagulung, Suprihatiningsih mengatakan, pelatihan tersebut bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan IT, komputerisasi dan internet para Kepala Sekolah RA mau-

pun Kelompok Kerja Guru (KKG) agar mereka mudah membuat atau mengirim laporan ke Dinas Pendidikan Kepri dan pusat. " Kita perlu pengetahuan tentang teknologi komputerisasi. Tujuannya untuk memudahkan kita dalam mengerjakan tugas di sekolah atau dalam mengirimkan laporan kegiatan sekolah kepada dinas pendidikan melalui email," ujarnya. Menurut Ningsih, begitu ia biasa disapa, dipilihnya SM-

2016, Pengelolaan Sampah Sepenuhnya Pemko Batam BATAM CENTRE (HK) — Pengelolaan sampah di Batam yang selama ini dilakukan pihak swasta, pada 2016 mendatang akan dikelola sepenuhnya oleh Pemko Batam. Dengan demikian, masalah sampah yang terjadi dapat diatasi, karena langsung di bawah kontrol pemerintah, tanpa harus melalui proses tender. Wakil Walikota Batam Rudi,SE,MM mengatakan, pengelolaan sampah akan dilakukan bertahap dan diba-

gi dalam tiga tenaga kerja dari pihak swasta. Pada 2014, pihak pemerintah akan langsung mengelola satu wilayah. " 2014, ada swakelola sampah yang dilakukan pemerintah. Tahun depan, kita ambil satu wilayah, kalau terus bagus maka, tiga tahun kedepan atau 2016, tiga wi-

KN 5 Sagulung sebagai tempat pelatihan karena sekolah ini sudah memiliki perangkat komputerisasi yang lengkap serta tenaga instruktur pendidik IT yang memadai. Selain itu, murahnya biaya pelatihan dan dekatnya dengan lokasi sekolah menjadi alasan baginya ikut pelatihan tersebut. " Awalnya Kita (kepala sekolah RA) bersepakat untuk mengajukan permohonan ke SMKN 5, untuk bisa melakukan pelatihan IT. Alhamdulill30 Kepsek Hal 10

layah ini sudah menjadi pengelolaan pemerintah langsung," kata Rudi, kemarin. Dengan sistem pemenang tender seperti saat ini, kata Rudi, kontrol yang dilakukan tidak secara langsung. Harus melalui piRudi hak ketiga selaku pemenang tender dalam satu wilayah. Selain itu, tonase yang tidak sesuai kontrak pengangkutan setiap harinya juga menjadi pertimbangan tersendiri. Misalnya, satu perumahan sampahnya tidak terang-

CMYK

kut, sementara kontrak mengharuskan mengangkat sampah beberapa ton. Jika sampah yang mau diangkat tidak ada, kata Rudi, tidak menjadi persoalan. Tapi, kontraknya tidak mencukupi, sampah juga tidak terangkut. Mengenai tekhnis detailnya, Rudi belum bisa menjelaskan bagaimana, apakah dikelola UPT atau BLUD. Begitu juga dengan jumlah armada yang dipersiapkan. Hanya, lanjut Rudi, pihaknya akan mengacu dengan pengelolaan sampah 2016, Pengelolaan Hal 10

Editor: Sofyan, Layouter: Ricoh Polda Nababan

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Metro Batam

Rabu, 12 Juni 2013

Kejaksaan Terus Buru Iman BATAM CENTRE (HK) — Kejaksaan Negeri (Kejari) Batam, terus melakukan pengejaran terhadap Iman alias Tarmizi, terdakwa kasus pencurian yang melarikan diri saat hendak disidang. Hal tersebut diungkapkan Kasi Pidum Kejari Batam Armen Wijaya saat dihubungi Haluan Kepri, Selasa (11/6). Armen mengungkapkan, Tarmizi merupakan mantan anggota Polda Kepri dengan pangkat terakhir Brigadir Polisi Satu. Ia kabur saat akan disidangkan di Pengadilan Negeri (PN) Batam pada Selasa 14 Mei 2013 sekitar pukul 12.08 WIB lalu. Dikatakan dia, pencarian terhadap terdakwa Iman, akan terus dilakukan hingga ia tertangkap kembali. Untuk itu, ia mengharapkan kepada masyarakat, agar segera memberitahukan informasi kepada pihak berwajib jika mengetahui dimana keberadaannya. " Kami akan terus melakukan pencarian terhadap

Iman sampai dapat, kalau ada yang mengetahui keberadaannya, tolong segera di informasikan, "ujarnya. Seperti diketahui, Terdakwa kasus pencurian, Iman alias Tarmiji kabur dari Pengadilan Negeri (PN) Batam sesaat sebelum disidangkan, Selasa (14/5) sekitar pukul 12.08 WIB. Iman kabur setelah turun dari mobil tahanan dan melepas borgol di tanganannya. Kaburnya Iman ini, lantaran petugas keamanan yang membawanya diduga tidak sigap. Saat itu, terdakwa diborgol bersama dengan tahanan lainnya, yakni Aseng. Iman diketahui memiliki kunci borgol. Humas Pengadilan Negeri Batam, Ranto Pasaribu membenarkan kejadian itu. Terdakwa kabur saat akan disidang pada pukul 13.00 WIB. Sidang akan dipimpin majelis hakim, Thomas Tarigan. "Materinya pemeriksaan saksi-saksi. Terdakwa terlibat dalam sejumlah

pencurian kendaraan bermotor. Pernah juga terdakwa terlibat kasus narkoba" kata Ranto. Menanggapi kaburnya tahanan ini, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Lukman mengatakan, peristiwa kaburnya Iman tersebut, sudah diketahui oleh Aseng. Bahkan Lukman menuding kaburnya Iman, lantaran dibantu oleh Aseng. Sebab, kata Lukman, menurut keterangan dari Aseng, bahwa saat di dalam mobil tahanan, Iman telah mengotak-atik borgolnya dengan kunci miliknya. Hal tersebut dilakukan sepanjang perjalanan dari Rutan Baloi menuju PN Batam di Batam Centre. Lukman mengatakan, setelah kejadian tersebut, pihaknya melakukan pengetatan terhadap pengawalan para tahanan. Para tahanan yang keluar dari Rutan Kelas IIA Baloi, Batam menuju PN di Batam Centre, dikawal dengan 2 orang petugas dari kepolisian. (byu)

Warnet Dipenuhi Pelajar Berseragam BENGKONG (HK) — Warung internet dan Play Station di kawasan Bengkong banyak dipenuhi oleh pelajar berseragam sekolah. Mereka menghabiskan waktunya berjam-jam di tempat ini, tanpa diketuhui orang tua mereka. " Padahal kemarin, Satpol PP baru saja merazia pelajar yang berseragam sekolah di warnet dan play station itu. Tapi tetap saja, mereka mengunjungi warnet untuk bermain game online," kata Danil, tukang ojek yang mangkal di Top 100 Bengkong, kemarin. Ia mengatakan, warnet yang menyediakan game online telah membuat orang tua resah. Sebab, putra-putri mereka begitu pulang sekolah tidak langsung pulang ke rumah, tapi mampir di warnet untuk bermain game online. " Main di situ tidak bisa sebentar tapi bisa berjamjam. Ini yang membuat orang tua resah, dengan keberadaan warnet ini. Mestinya, pengelola warnet tidak mengizin anak-anak berpakaian sera-

Sani Harap Ada Nuansa Melayu di Setiap Hotel BATAM CENTRE (HK) — Setiap hotel atau tempattempat keramaian, diharapkan menampilkan simbol budaya Melayu. Dengan menghadirkan nuansa Melayu yang saat ini masih dianggap kurang, diharapkan mampu menjadi daya tarik dan identitas daerah. Gubernur Kepulauan Riau HM Sani mengatakan, tanpa menyampingkan kebudayaan lain sebagai masyarakat heterogen yang tinggal di Kepri, kebudayaan Melayu harus terus dikembangkan. Karena Kepri merupakan daerah Me-

layu, sudah sepantasnya, simbol-simbol budaya Melayu ditampilkan. " Ini sifatnya imbauan bagi pemilik hotel. Kita harapkan, nuansa Melayu muncul di hotel, ini akan menjadi salah satu daya tarik. Mungkin menghadirkan, seperti batik, songket ditambah visual-visual tarian-tarian Melayu," kata Sani, beberapa waktu lalu. Ia menjelaskan, harapan itu dapat disampaikan kepada pemilik-pemilik hotel yang direncanakan dapat dipertemukan khusus nanti, untuk disampaikan, meski sifatnya

imbauan. Saat ini, masih banyak, ujar Sani, yang belum menampilkan simbolsimbol kemelayuan. " Kita harus tampil beda dong, dengan tidak mengeyampingkan budaya lain. Kayak Lagoi, malah banyak lagu Minang. Ini perlu dilakukan, kalau gak kapan lagi itu dilakukan," jelas Sani. Apalagi, kata Sani, daerah seperti Batam, dikenal sebagai daerah MICE, yang harus tampil inovatif untuk mendongkrak daya saing. Sebagaimana diketahui, daerah-daerah lain saat ini gen-

car mempromosikan untuk dijadikan MICE, meski dulunya belum ada. Ini harus dirumuskan lagi, agar lebih menarik, karena sudah semakin kompetitif. Sementara Kepala Dinas Pariwisata Kepri Guntur Sakti mengatakan, apa yang disampaikan ke Gubernur Kepri merupakan kebijakan yang harus ditindaklanjuti. "Kami akan berpikir sama Pak Arifin Nasir (Kadis Kebudayaan). Untuk memikirkan dan terus menampilkan kebudayaan-kebudayaan Melayu," kata Guntur. (mnb)

BPOM Kepri Diduga Dapat Tekanan Lamban Tangani Kosmetik Ilegal NET

ANAK sekolah tampak santai bermain game online di salah satu warnet. gam main di situ," katanya. Dengan keberadaan warnet yang menyajikan fiturfitur dengan sebagian besar tidak seharusnya diketahui oleh pelajar. Hal ini akan berdampak negatif terhadap kehidupannya, inilah yang selalu menjadi keresahan oleh para orangtua. Ketua RT03 RW10 Japar mengakui banyak pengaduan warga kepadanya soal aktivitas anak-anak sekolah di warnet tersebut. Ia menga-

takan, sedikitnya ada lima warnet yang beroperasi di kawasan itu. " Satu diantaranya tidak memiliki ijin dari instansi terkait, yakni Maximo. "ujarnya Ia mengatakan, keberadaan warnet tidak hanya meresahkan bagi orang tua tetapi juga membuat warga di kawasan itu sering kehilangan sepeda motornya. Ini menjadi salah satu komplain warga terhadap keberadaan warnet tersebut. (cw76)

ICT Centre SMKN 5 Sagulung, Batam, Pendi Susanto mengatakan, pihaknya membuka pelatihan tentang IT dan multimedia bagi mereka yang berminat, baik itu untuk peningkatan pengetahuan maupun pembelajaran awal demi menunjang pengerjaan tugas di sekolah. Selain mendapatkan peningkatan pengetahuan tentang IT, lanjut dia, mereka yang melakukan pelatihan di

ICT Centre SMKN 5 Sagulung, Batam ini juga mendapatkan piagam penghargaan, yang mungkin bermanfaat bagi para peserta pelatihan. " Kami siap menjadi fasilitator para kepala sekolah RA, SD, SMP maupun para guru yang berminat untuk meningkatkan pengetahuan dalam penggunaan IT dan multimedia di sekolah," katanya. (vnr)

Dari Halaman 9

30 Kepsek ah, rencana kami ini disambut baik dan disetujui Kepala Sekolah SMKN 5, Agus Syahrir," ujar Ningsih. Ia menyebutkan, untuk tahap pertama pelatihan IT ini diikuti 30 kepala sekolah RA di Kecamatan Sagulung. Sedangkan untuk tahap berikutnya, Insya Allah akan diikuti sebanyak 100 orang, mulai dari staf administrasi serta guru-guru di RA. Instruktur Multimedia

DELMAWAN/HALUAN KEPRI

DIBIARKAN TERBENGKALAI — Pasar Induk Jodoh yang pembangunannya menghabiskan dana miliaran rupiah, dibiarkan terbengkalai tak terurus. Pemerintah sepertinya kehilangan ide untuk meramaikan pasar tersebut.

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

BATAM CENTRE (HK) — Lambannya penanganan kasus kosmetik ilegal yang digerebek BPOM Kepri di sebuah toko di kawasan Harbour Bay Mal beberapa waktu lalu menuai kritik dari berbaga elemen masyarakat. Mereka menduga BPOM Kepri mendapat intervensi dari pengusaha lain. LSM Gerakan Bersama Rakyat (GEBRAK) Uba Ingan Sigalingging mengatakan, sudah hampir dua bulan kasus ribuan kosmetik ilegal yang disita di Harbour Bay Mall oleh BPOM Kepri hingga saat ini baru satu orang saksi yang dipanggil. Hal

tersebut terkesan tidak ada keserius dari aparat penegak hukum. " Satu hal yang pasti adalah semacam ada intervensi yang didapat oleh stakeholder yang menangani kasus ini," kata Uba. Dia menyebutkan, ketika sebuah kasus berhubungan dengan para pengusaha terkesan lambat penanganannya. Ada indikasi untuk bernegosiasi dalam penyelesaian kasusnya. Menurut dia, BPOM Kepri sebuah lembaga negara yang resmi tidak ada alasan untuk kekurang anggota guna menangani sebuah kasus besar

seperti ini. "Kekurangan anggota itu hanya alasan saja ketika berhadapan dengan kepentingan pengusaha,"tegas Uba. Dihubungi terpisah, Ketua Lembaga Pemantau Kinerja Aparatur Pemerintah Pusat dan Daerah Ismail mengatakan, BPOM Kepri tidak hanya mendapatkan intervensi dari pengusaha tapi juga tidak serius dalam menangani kasus ribuan kosmetik ilegel tersebut. " Bukan saja ada intervensi tapi juga BPOM Kepri tidak serius menangani kasus tersebut. Jadi tidak mungkin bisa terungkap kasus ini,"terangnya. Dia juga menyebutkan,

Dari Halaman 9

2016, Pengelolaan oleh pihak ketiga saat ini. "Kalau pihak ketiga, mengelola sampah dengan armada 37, maka akan kita siapkan seperti itu juga. Dulu, sebelum dibagi per wilayah, kan juga sudah ada kajian, kita akan mengacu ke sana nantinya," jelasnya. Menjadi Cambuk Piala Adipura yang di-

raih Batam, kata Rudi, harus menjadi cambuk bagi pemerintah untuk terus berbenah dan memperbaiki sistem pengelolaan sampah. Rudi pun berencana akan menggagas lomba kebersihan tingkat kota. Kegiatan ini diakui tidak se kedar lomba karena ingin Batam mendapat Piala Adipura.

Lomba ini diharapkan dapat mendorong elemen masyarakat di Batam, berprilaku pola hidup bersih. " Ini baru rencana dan akan dibicarakan lebih lanjut dengan Wali Kota Batam. Bisa saja memperebutkan, piala walikota tingkat kecamatan. Sebab ini menjadi penting,"kata Rudi.

Ia pun menjelaskan, penghargaan kebersihan yang diberikan, merupakan prestasi bersama seluruh masyarakat. Adipura harus pemacu semangat untuk menjaga kebersihan di Batam. Dia meminta agar di Batam, terus melakukan gotong royong bersama masyarakat, setiap Minggu. (mnb)

masih banyak SDM lain yang punya waktu dan bisa menggantikan posisinya. "Saya ingin memberikan kesempatan pada yang lain, apalagi inikan semua harus dipertanggung jawabkan," katanya. Merunut pada pengunduran dirinya, Ruslan secara jauh menjelaskan bahwa semua langkah-langkah yang diambilnya adalah bagian

dari upaya menyelamatkan pembinaan olahraga di Batam, sekaligus sebagai upaya mengakhiri polemik rangkap jabatan pejabat publik. "Ada baiknya kita legowo. Mudah-mudahan pembinaan olahraga bisa lebih baik ke depan," tegasnya. Meski demikian, Ruslan enggan memberikan imbauan kepada sejumlah pejabat publik yang duduk di

kepengurusan KONI. Pasalnya, ia tak enak kalau nantinya menyinggung perasaan orang lain. Sebab, faktanya, sejumlah pejabat publik masih banyak yang memegang posisi sebagai pengurus KONI Provinsi Kepri dan KONI Batam. Bahkan, kebanyakan dari mereka berupaya mempertahankan posisinya dengan sejumlah alasan. (ays)

Dari Halaman 9

Ruslan Mundur rena ini sudah ada edaran dari Mendagri," ungkapnya. Alasan kedua, lanjut Ruslan, karena kesibukannya sebagai unsur pimpinan di DPRD Batam membuat dirinya tak punya waktu banyak untuk mengurusi KONI , sehingga dengan kesadaran sendiri ia mengundurkan diri. Ketiga, secara moral ia merasa bahwa tidak etis rangkap jabatan sementara

Dari Halaman 9

Hidup Bermasyarakat selama menjabat ketua banyak pelajaran yang bisa dipetiknya. Salah satunya adalah bagaimana bekerjasama dengan pemerintah dalam memajukan masyarakat.

" Saya akui masih banyak kekurangan saya. Apalagi Sagulung dikenal dengan daerah yang pendapatan warganya menengah ke bawah. Jadi, saya harap sesama ang-

gota harus saling mengingatkan dilapangan,"ujar ayah anak lima tersebut. Sebelum menjabat sebagai Ketua LPM Sei Pelunggut, ia pernah aktif di KNPI Keca-

matan Sagulung sebagai Sekretaris, dan Ketua Karang Taruna, Kecamatan Sagulung. Makanya, ia tidak gentar ketika menghadapi komplain masyarakat. (cw71)

tidak menaruh curiga sama sekali, kalau Mawar akan digauli oleh ayahnya pada siang hari. Bahkan, usai menggauli Bunga, Wahyu sempat mengancam agar Mawar tak

menceritakan kepada siapapun termasuk istrinya atas perbuatannya itu. Namun ancaman Wahyu meleset, Mawar yang takut karena merasa kesakitan di kemaluan, akhirnya bunga

pun langsung menceritakan kepada ibunya setelah pulang kerja di sore hari. Kapolsek Sagulung AKP Eddy Buce membenarkan bahwa ada laporan masuk kasus pencabulan. ***

Dari Halaman 9

Ayah Cabuli pelaku dan menjebloskannya ke dalam penjara. Mawar bersama Ayahnya tidur-tiduran di rumah yang saat itu memang dalam keadaan sepi, sementara istrinya yang bekerja di luar

kekurang personil bukan menjadi alasan untuk tidak bisa menyelesaikan kasus tersebut. Menurut dia, kasus ribuan kosmetik ini merupakan kasus besar sehingga harus mendapatkan perhatian serius oleh BPOM Kepri. "Disinyalir kasus ini akan mengendap begitu saja. Apa lagi orang-orang yang ada dibelakang kasus ini adalah pengusaha besar di Batam,"terangnya. Ia eminta kepada DPRD Batam untuk memanggil BPOM Kepri guna mendesak agar kasus ribuan kosmetik ilegal ini segera diselesaikan. Karena ini menyangkut hajat hidup orang banyak. (jua)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

CMYK

Rabu, 12 Juni 2013

Awang Berterima Kasih Sama Kasal TNI AL Bangun Batalyon Infantri di Setokok Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kota Batam, Awang Herman menyampaikan rasa senang dan terima kasihnya kepada Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal), Laksamana Marsetio yang telah memilih Pulau Setokok sebagai pusat Batalyon Infrantri 10 AL. Sebagai putra Setokok, kehadiran maskas

Batalyon Infrantri akan memberikan dampak positif bagi masyarakat setempat. Batalyon Infrantri 10 AL merupakan benteng pertahanan prajurit petarung Matra Laut. Maskas itu sendiri secara resmi dilakukan peletakkan batu pertamanya pada 5 Juni 2013 oleh Kasal, Laksamana TNI, Marsetio.

Hadir dalam kesempatan peletakan batu pertama itu, Gubernur Kepri, H M Sani, Ketua Otorita Batam, Mustofa Widjaja, Kapolda Kepri, Brigjen Yotje Mende dan petinggi angkatan lainnya.Awang Herman sebagai tokoh masyarakat Setokok dan Batam mendapat kehormatan hadir dalam peletakkan batu pertama tersebut. Narasi : Istimewa

AWANG Herman salam komando dengan Kasal, Laksamana Marsetio. KETUA BP Batam, Mustofa Widjaja, Awang Herman, Kapolda Kepri, Brigjen Yotje Mende, Gubernur Kepri, H M Sani dan Kasal tertawa dengan penuh keakraban.

KETUA BP Batam, Mustofa Widjaja bersama Kasal, Laksamana Marsetio.

AWANG bersama masyarakat usai acara peletakkan batu pertama Batalyon Infantri 10 AL.

AWANG Herman bersama Gubernur Kepri, Kapolda, Danrem, Ketua DPRD Kepri dan Ketua AWANG bersama Gubernur Kepri dan Kepala BP Batam menyambut BP Batam. kedatangan Kasal.

AWANG menerima penyematan gelar kehormatan dari Yang Dipertuan Besar Tengku Husin Ibnu Tengku Saleh Dammah

AWANG memperlihatkan piagam anugerah gelar Datok Panglime Mude Lela Indere.

Awang Bergelar Datok Panglime Mude

DETIK-detik prosesi penganugerahan gelar kepada Awang Herman.

KETUA Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kota Batam, Awang Herman menerima Gelar Kebesaran Perhimpunan Agung Zuriat dan Kerabat Kerajaan Riau Lingga sebagai Datok Panglime Mude Lela Indere Ia disejajarkan dengan 15 tokoh lainnya di Riau dan Kepri ini. Termasuk Gubernur Riau Rusli Zainal. Penyematan gelar dilakukan langsung oleh Yang Dipertuan

AWANG Herman begitu akrab dengan Wakil Walikota Batam, Rudi SE

AWANG Herman bergandengan dengan Gubernur Kepri, H Muhammad Sani dan Wakil Walikota Batam, Rudi SE.

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Besar Tengku Husin Ibnu Tengku Saleh Dammah, Minggu, 9 Juni 2013 di Balai Adat Indera Perkasa, Pulau Penyengat, Tanjungpinang. Awang mengaku kaget bisa menerima gelar itu. Menurutnya, gelar itu merupakan suatu penghormatan luar biasa dari Kerajaaan Riau Lingga terhadap dirinya. Ia bertekad siap menjaga amanah atas gelar tersebut. AWANG Herman bersama Wakil Walikota Batam, Rudi SE dan Walikota Batam, Lis Narasi/Foto : Istimewa Darmansyah.

GUBERNUR Kepri dan Gubernur Riau, Rusli Zainal dalam penganugerahan gelar tersebut.

CMYK

Editor:Ali Mahmud, Layouter: Novrizal

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Lingga

Rabu, 12 Juni 2013

BBM Langka, Sampah Tak Diangkut LINGGA (HK) — Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Lingga mengaku tidak mengetahui kondisi sampah warga di Kelurahan Daik yang belum diangkut. Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Lingga menyatakan kendalanya adalah mobil pengangkut sampah kehabisan BBM. Nofriadi Putra Liputan Lingga Sebelumnya, Kepala Badan Lingkungan Hidup M Rahim, melalui Kasi Bidang pengendalian Pencemaran Lingkungan Yulius mengaku kaget dan belum mengetahui persoalan sampah milik warga yang menumpuk akibat belum diangkut. “Soal diangkut atau belum kita belum tahu. Namun untuk pemungutan retribusi sampah operasional memang secara awal bendaharanya di BLH,” ungkapnya. Menurutnya, pemungutan retribusi sampah belum dirembukkan dengan Bappeda dan SKPD. Namun BLH mengacu pada peraturan bupati ditugaskan untuk memungut bayaran untuk operasional pengangkutan sampah. Sementara pelaksanaan teknis pengangkutan sampah berada di Dinas Pekerjaan Umum. Sementara itu, ketika di-

konfirmasi, Plt Kasi Pertamanan M Basroni ST mengatakan bahwa kendala belum diangkutnya sampah milik warga oleh petugas kebersihan adalah langkanya BBM jenis premium sehingga kendaraan pengangkut sampah tidak dapat beroperasi. “BBM tidak ada. Karena itulah sampah-sampah belum diangkat,” katanya. “Kenapa minyak langka di Lingga mungkin karena isu penimbunan bulan Juli. Solusinya, kita berkoordinasi dengan bagian pengadaan minyak tentang kapan bahan bakar datang. Kalau BBM sudah datang, baru diangkut,” jelasnya. Menurut Roni, penampungan sampah di Lingga dan sarana pendukungnya sangat kurang. Box penampungan sudah ada tetapi belum ada mobil pengangkut sampah. “Jumlah alat pengangkut sampah di Daik, Lingga 1

Unit, Dabo Singkep 1 unit milik Dinas Pekerjaan Umum Provinsi yang lama. Kita hanya bayar sopir aja. Satu unit mobil yang ada milik BLH, belum diserahkan kita,” ungkapnya. Pengecer Tutup Sementara itu, sejumlah kios pengecer BBM di Kampung Bugis, hari ini, Selasa (11/6) tampak tutup. Pak H Usman pemilik kios BBM yang berada di samping Kantor BPMD memilih untuk menutup kiosnya. Hal yang sama terjadi pada kios BBM di Kampung Melukap, Sawah Indah, dan Kampung Tanda. Salah satu warga yang juga pegawai negeri sipil di Kabupaten Lingga Harianto mengaku kesulitan mendapatkan BBM di Daik, Lingga. Ia terpaksa pesan BBM premium dari temannya yang ada di Resun. “Susah minyak sudah dua hari ini. Terpaksa saya beli BBM ke Resun. Untuk ke sana saja menghabiskan satu liter minyak,” katanya. Sementara itu, salah satu pengecer minyak premium di Kampung Tanda yang tidak mau disebutkan namanya mengaku, sudah tiga hari ia tidak memiliki stok BBM. Banyak warga yang menanyakan BBM ke kiosnya. “Sudah dari awal Juni kemarin kita kehabisan stok. Biasanya

kita ambil 5 drum per trip ke APMS Pertamina. Sekarang pun tak ada,” ungkapnya. Harianto menjelaskan bahwa Mei lalu ia hanya menerima dua drum. Ia akan menghubungi Ahok, distributor, bila stok BBM ada dan langsung akan menjemputnya ke APMS. Ia mendapat kabar dua hari lagi BBM akan masuk namun ia tidak tahu pasti kapan waktunya. Berbeda dengan di Kampung Tanda, seorang pengecer yang tidak mau disebutkan namanya mengaku, Senin 10/ 6, di tempatnya BBM Premium sudah masuk. “Namun hari ini tidak ada. Banyak yang bilang BBM premium ada di Resun. Karena mengambilnya dari APMS Senayang,” ungkapnya. Sampai berita ini ditulis, sejumlah kios di Daik, Lingga tutup. Sebagian warga terlihat membawa minyak menggunakan botol bekas air mineral. Ketika ditanya, mereka mengaku stok simpanan BBM yang sudah lama. Kabar kenaikan harga BBM menimbulkan dugaan bahwa telah terjadi penimbunan BBM oleh oknum yang sengaja mencari keuntungan. Warga meminta pihak berwenang untuk melakukan pemantauan agar rakyat kecil dapat memanfaatkan BBM dengan baik. ***

Retribusi Parkir Mulai Juni Berlaku di Pelabuhan LINGGA (HK) — Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Lingga mulai Juni 2013 mulai melakukan penarikan retribusi tarif parkir kendaraan di beberapa lokasi pelabuhan yang ada di wilayah Kabupaten Lingga. Menurut Kepala Dishubkominfo Muzamil, penarikan retribusi parkir tersebut di lakukan berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) No. 7 Tahun 2011. “Untuk sementara kita baru melakukan penari-

kan di dua lokasi saja di antaranya Pelabuhan Jagoh Singkep Barat dan Pelabuhan Tanjung Buton Daik. Tujuan penarikan retribusi kami lakukan untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD),” katanya, Sabtu (8/6). Namun, lanjut Muzamil, hal itu masih tahap sosialisasi kepada masyarakat. Penarikan retribusi di tempat lain akan dilakukan secara bertahap. Sementara Pemkab akan melengkapi fasilitas dan membangun ter-

minal terpadu di tempattempat yang sudah dikenakan retribusi parkir. “Tentu fasilitas yang dibutuhkan masyarakat demi keamanan dan kenyamanan,” katanya. Menyinggung besaran penetapan retribusi, Muzamil menyebut, tergantung jenis kendaraan misalnya antaranya mobil barang dengan roda enam dan empat ditetapkan tarif Rp5.000, kendaraan bus dan mini bus Rp3.000, mobil pick up, jeep dan sejenisnya Rp1.000 dan ken-

daraan bermotor roda dua dan tiga Rp500. Muzamil berharap, masyarakat mendukung ditetapkannya penarikan retribusi ini mengingat besaran tarif parkir yang terjangkau oleh masyarakat. Sebab menurutnya hal ini merupakan upaya meningkatkan Pendapata Asli Daerah. (PAD). (jfr)

NOFRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

TUNGGU PEMBELI — Seorang pedagang sayur di Pasar Rampai Rezeki sedang menunggu pembeli di kiosnya, Selasa (11/6). Sampai saat ini kebutuhan sayur di pasar ini masih dipasok dari Tanjungpinang dan Jambi sehingga harga sayur menjadi mahal.

Uji Kelayakan Calon KPPAID Ditunda LINGGA (HK) — Uji kelayakan terhadap sepuluh calon anggota Komisi Pengawasan dan Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPPAID) Lingga ditunda. Pasalnya, anggota dewan sedang melakukan kunjungan kerja. Hal ini diungkapkan salah seorang staf Badan Pengawasan Perempuan dan Pengawasan Anak Keluarga Berencana (BP3AKB) kepada Haluan Kepri, Selasa (11/6). Sebelumnya, panitia penerimaan calon anggota KPPAID mengagendakan pada 10-11 Juli 2013 diadakan uji kelayakan sepuluh calon KPPAID di DPRD. “Namun ada kabar bahwa anggota dewan melakukan Kunjungan Kerja. Jadi, agenda uji kelayakan diundur. Nanti tanggal 17 Juli 2013,” ungkap Iskandar,

salah seorang staf BP3AKB. Dikatakannya, sepuluh calon yang sudah lulus akan dilakukan uji kelayakan oleh Komisi III DPRD. Masyarakat juga akan dimintai tanggapannya. Menurut Iskandar, pihaknya telah berkoordinasi dengan sekretariat dewan (Sekwan), dan hsailnya jadwal uji kelayakan akan dilakukan pada 17 Juli 2013. Kesepuluh calon anggota yang akan diuji tersebut, menurutnya, mendapat dukungan dari masyarakat. Iskandar menjelaskan, persoalan anak masih banyak terjadi di Kabupaten Lingga diantaranya kasus kekerasan terhadap anak, pelecehan seksual serta anak yang tidak sekolah karena kurang biaya. (put)

Ratusan Lansia Dapat Santunan LINGGA (HK) — Sebanyak 375 orang lanjut usia (lansia) non produktif telah mendapat dari Pemerintah Kabupaten Lingga dalam kurun waktu 2010-2013. Hal ini diungkapkan Bupati Lingga H Daria saat meresmikan Rumah Bahagia untuk para lansia di Jalan Merak 2, Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga, Selasa (11/6). Dalam kesempatan itu Daria berharap agar masyarakat memberikan perhatian lebih kepada para lansia terutama kondisi kesehatan mereka. “Betapa pentingnya peran lansia yang telah memberikan sumbansihnya dalam pembangunan. Mereka juga menjadi tokoh yang selalu menjaga rambu sosial di tengah masyarakat,” katanya. Daria juga menyerahkan bantuan sebesar Rp750 ribu per tahun per orang kepada 3 orang lansia mewakili 100 orang lansia non produktif. Sementara itu Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Tranmigrasi Lingga H Muslim menjelaskan, Rumah Bahagia sudah diisi oleh dua orang lansia yakni Abdullah (65), warga Hang Lekir, Kelurahan Dabo dan Zahar Amir, warga Pulau Lalang, Desa Berhala. Namun, masih banyak lansia yang sudah mendaftar. (jfr)

NET

SEBANYAK 375 orang lanjut usia (lansia) non produktif di Lingga mendapat santunan dalam kurun waktu tiga tahun.

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Editor: Lili, Layouter:Syahrial Anwar

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Natuna

Rabu, 12 Juni 2013

APBD 2013 Kurang Rp200 Miliar RANAI (HK) — Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Natuna 2013 dikabarkan kurang sebesar Rp 200 miliar. Hal ini terjadi karena kesalahan estimasi pada proses penganggaran. Fathurahman Liputan Natuna

Informasi kekurangan anggaran yang terjadi di Kabupaten Natuna ini menimbulkan tanggapan yang beraneka ragam dari sejumlah kalangan dan masyarakat sebab hal ini jarang sekali terjadi di sepanjang perjalanan Kabupaten Natuna. Ada yang menanggapinya miring dan ada juga yang menerima saja. Salah satunya Indra warga Kota Ranai menanggapi hal ini sebagai suatu prestasi pemerintah yang sangat pantastis, "alamak, Rp. 200 miliar itu tak kecik Wak (panggilan akrab kota Ranaired), terus kenapa bisa sampe kurang sebesar itu, wah perasaan tumben tahun ini berkurang dan kekurangannya besar sekali, lucu ya, semes-

tinya semakin dewasa sebuah daerah semakin besar pula APBD atau pun pendapatannya ya," katanya. Ketua Forum Koordinasi Kota (Forkot) Natuna, Wan Sofyan mengaku belum tahu secara resmi akan adanya informasi kekurangan anggaran tersebut, "informasi yang saya dengar memang seperti itu, tapi resminya kita belum tahu persis," katanya. Ia berjanji akan segera menanykan hal itu dari Pemerintah Kabupaten Natuna guna mendapatkan penjelasan resmi. "Hri ini saya akan mendatangi Kepala BPKAD Darmanto guna mendapatkan penjelasan resmi dari dia, sebetulnya upaya ini sudah kami lakukan tapi Darmanto ini susah sekali

ditemui, rencananya entar sore saya akan temui dia," pungkasnya. Ketua DPRD Natuna, Hadi Candara juga mengaku belum pernah mendapatkan keterangan resmi dari Pemerintah Kabupaten Natuna terkait kurangnya anggaran APBD 2013 ini. "Oh itu pernah kita dengar, tapi keterangan resmi dari pemerintah kita belum terima," katanya saat ditemui di kantornya, kemarin. Sementara Bupati Natuna, Ilyas Sabli ketika dihubungi koran melalui telepon tidak bersedia memberikan keterangannya. Demikian juga dengan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Natuna enggan menjawab pertanyaan Haluan Kepri. Untuk tahun 2013 APBD Kabupaten Natuna mencapai Rp1,5 triliun namun terdapat kekurangan sebesar Rp 200 miliar sehingga tinggal Rp1,3 triliun. Kekurangan ini diperkirangan karena kekeliruan estimasi pada proses penganggaran. ***

Tingkatkan Pelayanan Publik Melalui Sosialisasi Lokalatih RANAI (HK) — Bagian Pemerintahan Setda Kabupaten Natuna menggelar sosialisasi dan lokalatih penyelenggaraan pelayanan administrasi terpadu Kecamatan (PATEN) kepada 36 peserta dari aparatur Kecamatan Kabupaten Natuna di Natuna Hotel, Selasa (11/6). Kepala Bagian Pemerintahan, Drs Muhtar Achmad, M.Eng mengatakan, kegiatan sosialisasi PATEN dilaksanakan selama 5 hari dari tanggal 10 Juni sampai 14 Juni 2013. Adapun peserta sosialisasi adalah Camat di 12 Kecamatan termasuk Kasi Pemerintahan di Kecamatan serta, staf pemerintahan Kecamatan. "Maksud dan tujuan ke-

giatan ini untuk memberikan pengetahuan dan peningkatan kemampuan bagi aparatur pemerintah kecamatan khususnya dalam upaya meningkatkan kualitas dan mendekatkan pelayanan natuna yang cepat, mudah, terjangkau dan profesional. Dengan demikian optimalisasi peran kecamatan dalam membangun akses dan meningkatkan mutu pelayanan dapat tercapai," ujar Muhtar. Pada sosialisasi lokalatih ini, pemerintah daerah mengundang narasumber dari Kasubdit Fasilitas pelayanan umum Direktorat Dekonsentrasi dan kerjasama Ditjen Pemerintahan Umum, Ir Endah Kastanya, M.Si. Kemu-

dian Kasi Wilayah II Subdit Fasilitasi Pelayanan Umum Ditjen Pemerintahan Umum, Win Untoro, serta Bagian otonomi daerah Provinsi Kepri. "Narasumber yang kita undang adalah narasumber profesional. Oleh sebab itu kita berharap, peserta dapat menyimak dengan baik materi yang disampaikan narasumber nanti," paparnya. Pelayanan publik lanjut Muhtar sangat penting untuk diketahui seluruh pegawai. Sebab ini menyangkut tata cara pelayanan yang baik terhadap masyarakat. Menurut dia, suatu pemerintahan akan dikatakan berhasil jika pelayanan publik baik dan maksimal. (leh)

DOK

SEKAPUR SIRIH — Bupati Natuna, Ilyas Sabli menerima sekapur sirih dari penanri penyambut tamu saat menghadiri sebuah acara di Kecamatan Bunguran Utara, beberapa waktu lalu.

Harga Ikan Mengkait Tidak Turun RANAI (HK) — Harga ikan Napoleon (mengkait) turun di sebagian wilayah di Kabupaten Natuna, sementara di wilayah lainnya turun drastis sehingga warga menjadi bingung. Rafki, salah seorang penampung ikan napoleon di wilayah Kecamatan Pulau Tiga mengatakan, harga ikan tersebut tidak mengalami penurunan sama sekali. "Oh tidak betul informasinya, harganya tetap kok, tak pernah turun," katanya saat konfirmasi melalui telepon. Bahkan Rafki belum pernah mengetahui informasi adanya penurunan harga yang sangat susah diterima oleh warga itu, "saya tidak tahu ada informasi itu, saya tak pernah dengar bang, tapi di sini harganya tetap, tidak ada penurunan harga," ujarnya. Rafki mengatakan, harga ikan mengkait di Pulau Tiga hingga saat ini masih standar yakni berkisar antara Rp 1.115. 000 perkilo dan untuk ikan Krapu tiger Rp107. 000 perkilo. Menurut dia tidak terjadi penurunan harga sebab tidak terjadi perbedaan mencolok. Diakuinya, harga

FATHURAHMAN/HALUAN KEPRI

IKAN Napoleon dibudidayakan warga Desa Kerdau, Kecamatan Subi tampak sudah siap dijual.

ikan mengacu kepada nilai kurs dolar Hongkong, tapi fluktuasinya tidak seberapa. "Harga ikan ini sangat tergantung pada nilai tuakar dolar Hongkong sebab transaksinya memakai dolar Hongkong, paling kalau ada penurunan dan kenaikan hanya beberapa ribu rupiah saja, itu pun tidak mencolok dan warga sangat memakluminya," ungkapnya. Ia mengaku kaget akan adanya informasi bahwa ikan Napolen Natuna terkena wabah penyakit Alergi, "nah,

kalo penyakit alergi seperti yang diisukan itu sepertinya tidak mungkin, sebab saya sudah bertahun - tahun be-

trnak ikan ini belum ada ceritanya terkena alergi, jadi rasanya itu tidak akal lah dan saya pun sempat kaget dengar info ini," ujarnya. Sementara di wilayah Bunguran Barat dan Bungurna Utara, harga ikan Napoleon tersebut mengalami penurunan yang sangat drastis, padahal batas wilayah antara Pulau Laut dengan dua wilayah tersebut secara geografis tidak salaing berjauhan. Penurunan di wilayah kecamtan Bunguran Barat sangat drastis harga semula ikan Napolen ini berkisar Rp. 1,2 juta turun ke pusaran harga Rp 700.000 hingga 600. 000. Penurunan ini sangat susah diterima oleh masyarakat Natuna. (cw61)

SOLEH/HALUAN KEPRI

KEPALA Bagian Pemerintahan Setda Kabupaten Natuna, Drs Muhtar Achmad melaporkan penyelenggaraan kegiatan kepada peserta sosialisasi.

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Editor: Niko, Layouter: Ricoh Polda

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark. CMYK

Rabu, 12 Juni 2013

PKS Terus Didesak Keluar dari Koalisi Tjahjo Kumolo

Aktifis Kampus dan KNPI TJAHJO KUMOLO adalah seorang politikus Indonesia yang bernaung di bawah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Pria yang akrab disapa Tjahjo ini lahir di Solo, Jawa Tengah pada tanggal 1 Desember 1957. Ia mengenyam pendidikan dari tingkat Sekolah Dasar hingga perguruan tinggi di kota Semarang. Setelah lulus SMA, ia memilih kuliah di Fakultas Hukum Universitas Diponegoro. Ia berhasil meraih gelar sarjana hukum di tahun 1985 dari universitas tersebut. Semasa kuliah, Tjahjo telah aktif terlibat dalam berbagai kegiatan organisasi. Ketika ia berusia 25 tahun, ia sudah ditunjuk untuk menduduki jabatan Ketua Biro Organisasi KNPI Dati I Jawa Tengah dari tahun 1983 hingga 1985. Lalu ia pun kembali terpilih sebagai Ketua DPD KNPI Dati I Jawa Tengah periode 1985-1988 dan Sekretaris Jenderal KNPI Dati I Jawa Tengah untuk periode 19871990. Tjahjo mulai berkecimpung dalam kancah politik nasional saat ia menjadi Anggota Komisi II, III dan Anggota BKSAP DPR RI (1987,1992) dan Ketua Umum DPP KNPI di tahun 1990-1993. Tjahjo kemudian aktif menjabat sebagai Direktur SDM Litbang DPP PDIP tahun 1999 sampai 2002.(mdk)

JAKARTA (HK) â&#x20AC;&#x201D; PKS tetap mempertahankan pendapatnya membangkang terhadao Setgab dengan menolak rencana kenaikan harga BBM. Atas sikapnya itu, PKS pun terus didesak keluar dari Setgab. "Kalau memang PKS sudah tidak sepaham, silakan keluar, tidak usah tunggu diusir," kata Wakil Ketua Umum PD, Max Sopacua, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (11/6). Max mengatakan sebenarnya sudah ada code of conduct koalisi yang menyatakan suatu partai harus keluar dari koalisi jika bertentangan sikap dengan Setgab. Oleh karenanya, PKS diminta sadar diri keluar dari koalisi. "Kita tidak usah bicara code of conduct dulu lah, sadar diri saja," ujarnya. Selain menolak kenaikan harga BBM, PKS juga mempermasalahkan BLSM dengan menyebutnya penuh muatan politis. Menanggapi hal ini, Max menantang PKS memasang bendera di tempat pembagian BLSM. "Gini ya, kalau PKS merasa BLSM itu bermuatan politis, silakan mereka pasang bendera di tempat pembagian BLSM," pungkasnya. PKS Tak Berkoalisi dengan PD Terpisah, Partai Keadilan

KPU Kelewatan Batalkan Caleg JAKARTA (HK) - KPU membatalkan seluruh caleg PAN di Dapil Sumatera Barat I karena tak memenuhi syarat 30 persen perempuan. Wakil Ketua Umum PAN Dradjad Wibowo, menilai sanksi pembatalan ini berlebihan dan menghapus hak konstitusional. "KPU kebablasan dalam menjatuhkan sanksi yang mencoret satu dapil karena ada caleg perempuan yang dinilainya tidak memenuhi syarat. Apa mereka tidak belajar dari kesalahan mereka dalam kasus

PBB dan PKPI?" kata Wakil Ketua Umum PAN Dradjad Wibowo dalam keterangannya, Selasa (11/6).Kasus PBB dan PKPI yang dimaksud adalah keputusan KPU membatalkan PBB dan PKPI sebagai peserta Pemilu 2014, namun oleh PT TUN ternyata dinyatakan lolos. Menurut Dradjad, PAN merasa dirugikan oleh KPU dengan mencoret seluruh caleg di satu dapil, KPU menurutnya telah menghilangkan hak politik mendasar, yaitu hak dipilih bagi 7 caleg lain-

nya di Dapil Sumbar I. "Itu adalah hak asasi dan hak konstitusional dari para caleg yang dihapuskan begitu saja oleh KPU. Padahal, UU tidak mengatur sanksi yang menghilangkan hak asasi dan hak konstitusional warga negara. Di sinilah KPU kebablasan," protesnya. "Jika memang benar-benar caleg perempuan dari PAN tidak memenuhi syarat, kan semestinya dikomunikasikan terlebih dulu. Bukan langsung membumi-hanguskan satu

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Sejahtera (PKS) menegaskan posisinya bukan sebagai bawahan Partai Demokrat. Karena itu, Demokrat tak bisa menyuruh PKS untuk mundur dari sekretariat gabungan (setgab) partai koalisi pendukung pemerintah. "PKS bukan bawahan Demokrat, bukan cabangnya Demokrat. Aneh kalau Demokrat suruh-suruh PKS," kata Ketua Fraksi DPR PKS Hidayat Nur Wahid di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (11/6). PKS, ujar dia, tidak berkoalisi dengan Partai Demokrat. Tetapi, PKS merupakan bagian dari partai yang mendukung pemerintahan Susilo Bambang Yudoyono dalam koalisi setgab. Bila kemudian Demokrat mempersilakan PKS untuk memasang bendera partai saat pembagian bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM), menurut Hidayat itu adalah hal yang aneh. Karena, hingga saat ini sikap PKS tetap menolak kenaikan BBM. Juga tidak me-

dapil," lanjut Dradjad. Bahkan lanjutnya, jika partai benar-benar tidak sanggup mencari caleg perempuan yang memenuhi syarat, bisa saja parpol dihukum pengurangan jumlah caleg yang disesuaikan dengan jumlah caleg perempuan yang memenuhi syarat. "Jadi KPU tidak menghanguskan caleg perempuan yang memenuhi syarat dengan mencoret satu dapil, KPU justru kontraproduktif terhadap caleg perempuan yang memenuhi syarat. Dalam kasus Sumbar 1, ada dua caleg perempuan yang memenuhi syarat dan dihukum secara konyol," ucap Dradjad. Pembatalan seluruh caleg PAN di Dapil Sumbar I disebabkan gugurnya satu caleg perempuan yang tidak melegalisir ijazah SMA, padahal itu merupakan syarat tiap caleg.Partai lain yang juga digugurkan calegnya adalah Partai Gerindra yang tidak memenuhi syarat di Dapil Jabar 9, PPP Jabar 2 dan Jateng 3, dan PKPI yang kekurangan perempuan di Jabar 5 dan 6, serta NTT 1. (dtc)

ISTIMEWA

SIAP NYAPRES â&#x20AC;&#x201D; Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) H Djoko Santoso menjadi pembicara dalam Musyawarah Kerja Nasional ke-2 Persaudaraan Muslimin Indonesia (Parmusi) di Jakarta, Senin (10/6). Dalam kesempatan itu, ia menyatakan siap maju jadi calon presiden.

nyepakati bentuk kompensasi apa pun atas kenaikan harga BBM. Dengan begitu, lanjutnya, Demokrat tidak perlu mengatur-atur atau menyuruh PKS melakukan hal ini dan itu. Harusnya, lanjut Hidayat, dalam alam demokrasi sekarang ini Partai Demokrat bisa berdebat dengan PKS menggunakan forum yang ada. Bukan saling menuduh dan menyuruh. Apala-

gi melontarkan isu bahwa PKS menolak kenaikan BBM, tetapi malah mendukung kenaikan harga daging sapi. Menurut Hidayat, isu tersebut menyesatkan. Karena harga daging sapi tidak ada hubungannya dengan PKS dan Kementan. "Harga daging sapi itu naik atau turunnnya terkait Kemendag. Mendag sekarang itu menteri yang digadang-gadang oleh partai yang

lain untuk jadi capresnya," ujarnya. Hidayat berharap Demokrat bisa bersikap dewasa dan tidak menunjukkan sikap otoriter. PKS, menurutnya akan segera menentukan sikap dalam oposisi. "Posisinya, kami menolak kenaikan BBM, tapi apakah kami tetap di koalisi atau tidak itu keputusan majelis syuro berikutnya," katanya menjelaskan. (dtc/rol)

DPD Rekomendasikan Tiga Calon BPK JAKARTA (HK) â&#x20AC;&#x201D; daftar menjadi caDewan Perwakilan lon anggota BPK, Daerah Republik Indoketiga nama (Heknesia (DPD RI) merekoinus Manao, Eddy mendasikan tiga calon Rasyidin, Rini anggota Badan PemerPurwandari) terseiksa Keuangan (BPK) but memiliki nilai pengganti antarwaktu kompetensi dan pada Dewan Perwakkecocokan yang ilan Rakyat (DPR) set- Zulbahri tinggi. elah berakhirnya masa "Kami merekojabatan anggota BPK Tau- mendasikan tiga calon angfiequrachman Ruki. gota BPK pengganti antarKetiga nama itu ialah Dr waktu urutan pertama samHekinus Manao, Ak, MAcc, pai urutan ketiga,"" kata CGFM; Dr Eddy Rasyidin, Ketua Komite IV DPD ZulMH; dan Rini Purwandari, bahri M membacakan LapoAk, MM, CPA, CRMP. ran Pelaksanaan Tugas KoKomite IV DPD yang me- mite IV DPD ihwal pertimlaksanakan fit and proper test bangan DPD untuk pemili(uji kepatutan dan kelayakan) han anggota BPK dalam dan melakukan pemetaan ko- Sidang Paripurna DPD di mpetensi atau competency Gedung Nusantara V Ko(pendidikan dan pengalaman) mpleks Parlemen, Senayan, serta kecocokan atau accept- Jakarta, Kamis (16/5). ability (integritas dan kepeBerdasarkan amanat unmimpinan) calon anggota BPK. dang-undang dasar dan perinDari 22 orang yang men- tah undang-undang, Komite

CMYK

IV DPD menyusun pertimbangan DPD. Zulbahri mengingatkan, "Anggota BPK yang akan dipilih DPR seyogianya mempertimbangkan bobot kompetensi dan kecocokan tiga nama yang kami rekomendasikan. Kami tidak merekomendasikan calon anggota BPK yang pernah dijatuhi dipidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap." Syarat dan tata caranya meliputi kriteria kompetensi serta kecocokan, penelaahan berkas administrasi, uji publik, presentasi (pemaparan) visi dan misi, serta pertanyaan dan jawaban. Dalam uji publik, calon anggota BPK diumumkan DPD kepada publik untuk memperoleh masukan masyarakat. "Kami mendapatkan tanggapan beragam, baik yang positif maupun negatif," katanya.(mtr)

Editor:Ghafur,Layouter: DiekySaputra

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Pendidikan

Rabu, 12 Juni 2013

Berharap Boyong Medali Emas BATAM (HK) — Anbiya Resti Cendani sudah siap untuk bertanding di Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) SMP pada ajang bulutangkis tingkat nasional di Medan pada akhir Juni ini mewakili Provinsi Kepri.

Serangkain persiapan telah ia jalani, termasuk latihan dan menjaga fisik tetap prima. Karena ia berharap bisa memboyong medali emas untuk masyarakat Provinsi Kepri. Dari prestasinya bulutangkisnya itu, siswi yang

Disdik Lebih Mengutamakan Guru Bermutu Ditempatkan di Sekolah Unggulan BATAM (HK) — Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam membuka kesempatan kepada guru bermutu yang memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) cukup mumpuni dibidang akademik untuk mengembangkan karirnya mengajar di enam sekolah unggulan di Batam. Arment Aditya Liputan Batam

Muslim Bidin Pasalnya dalam waktu dekat Disdik Kota Batam, akan menyeleksi para guru terbaik ini ditempatkan di enam sekolah unggulan yakni, SDN 06 Sekupang, SMPN 3 Batam, SMPN 6 Batam, SMAN 1 Batam, SMAN 3 Batam, dan SMKN 1 Batam. Menurut Kepala Disdik Kota Batam, Drs H Muslim Bidin, untuk melakukan penyeleksian guru terbaik ini pihaknya bekerjasama dengan Tim Seleksi dari Malang melalui serangkai tes

admistrasi, tertulis dan wawancara. Hal ini dilakukan Disdik, kata dia, guna meningkatkan mutu pendidikan di sekolah unggulan tersebut, karena dinilainya sejauh ini sistem pembelajaran diterapkan kurang maksimal. “Terus terang saja saya kurang puas dengan hasil ujian nasional (UN) setiap tahunnya, meski dari persentase kelulusan cukup meningkat dan jumlah nilai cukup tinggi. Tapi rata-rata didominasi sekolah swasta,

malah sekolah eks RSBI masih dibawah sekolah swasta” ujar Muslim kepada Haluan Kepri, usai rapat bersama kepsek sekolah unggulan, Selasa (11/6). Maka dari itu seleksi guru bermutu ini, kata Muslim, tak hanya merekrut dari sekolah lain ditempatkan di sekolah unggulan saja, melainkan guru yang sudah mengajar di sekolah unggulan juga harus ikut seleksi. “Kalau memang guru itu di sekolah unggulan kurang kualifaid ya kita mutasi mengajar di sekolah reguler saja, karena kita ingin yang mengajar di sekolah unggulan ini gurunya juga benarbenar unggulan termasuk calon siswa yang akan masuk nanti,” jelas Muslim.

masih sekolah di SMPN 6 Batam ini ingin mewujudkan keinginannya bisa masuk Pelatnas dan meraih juara dunia bulutangkis seperti idolanya Wang Yi Han pembulutangkis dunia dari Cina. "Aku ingin seperti Wang Yi

Han permainannya cukup bagus dan pandai smash jumping yang membuat lawan kalah," ujar cewek kelahiran Jakarta, 16 februari 1999 ini. Anbiya merupakan siswi berprestasi dibidang olahraga bulutangkis, dan didalaminya

sejak kelas lima SD. Malah sekarang ia telah bergabung dengan club bulutangkis dan masuk asrama bersama atlet bulutangkis Batam lainnya. Sementara pada O2SN SMP tingkat Provinsi Kepri kemarin, Anbiya berhasil meraih juara I. Anbiya merupakan anak pertama dari 2 bersaudara pasangan bapak Zainal Arifin dan ibu Eny. (men)

Anbiya Resti Cendani

SMK Hang Nadim Batam Terima Sertifikat ISO 9001-2008 BATAM (HK) — Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Hang Nadim Batam telah membuka penerimaan siswa baru untuk tahun ajaran 2013/14. Sebagai salah satu dari dua sekolah swasta yang telah bersertifikat ISO 9001-2008 dari badan sertifikasi berstandar internasional TUVSUD PSB sebagai pelayanan sistem manajemen mutu layanan pendidikan yang diterima pada 28 April 2013 lalu. Sekolah ini berdiri sejak tahun 2003 lalu menjadi salah satu sekolah kejuruan favorit yang setiap tahunnya cukup diminati calon siswa yang mendaftar. Menurut Wakil Manajemen Mutu SMK Hang Nadim Batam, Defiandi dengan diterimanya sertifikat ISO 9001-2008 pendidikan diberikan oleh SMK Hang Nadim telah terjamin mutu pendidikan diberikan. “TUVSUD ini bertanggung jawab langsung ke Komite Akreditasi Nasional (KAN) yang merupakan lembaga sertifikasi sistem mutu yang nantinya setiap tahunnya bertugas meng-audit aplikasi di lapangan dari sekolah penerima ISO 9001-2008 ini,” ujar pria yang akrab disapa Devi, Selasa (11/6). Dipaparkannya, dengan adanya ISO 9001 ini otomatis seluruh proses di sekolah harus berjalan benar sesuai dengan standar maTak hanya guru saja yang akan di seleksi itu, kata Muslim, termasuk kepala sekolah juga akan dilakukan bila memang ku-

JURNALIS SEKOLAH SMK HANG NADIM BATAM

TERIMA ISO — Perwakilan dari Badan Sertifikasi Berstandar Internasional TUVSUD PSB menyerahkan sertifikat ISO 9001-2008 kepada SMK Hang Nadim Batam pada acara perpisahan sekolah, beberapa waktu lalu. Dengan diterimanya sertifikat ISO ini pendidikan diterapkan di SMK Hang Nadim Batam telah terjamin mutunya diakui berstandar internasional. najemen mutu baku yang telah ada. Jika proses sudah benar, lanjut Defi, maka lulusan yang dihasilkan akan menjadi incaran dan cepat terserap di dunia kerja. Sementara itu menurut Panitia Penerimaan Siswa Baru SMK Hang Nadim Batam, Efian selain ISO 9001 yang telah diraih masih banyak lagi daya jual dan keuntungan yang bisa menjadi pertimbangan bagi orangtua yang ingin menyekolahkan anaknya di SMK Hang Nadim Batam. Begitu pula seluruh elemen di SMK Hang Nadim Batam bekerja terfokus karena hingga saat ini pihak yayasan hanya merang mampu memanage sekolah yang dianggap unggulan ini. Meski demikian, ditegaskan Muslim, bagi guru yang lolos seleksi di-

ngelola SMK saja. Terkait biaya yang diterapkan di SMK Hang Nadim Batam, jelas Efian hampir sama dengan biaya yang harus dikeluarkan di SMK negeri. Dicontohkannya, sejak 4 tahun terakhir SMK Hang Nadim Batam berturut-turut lulus 100 persen. Malah siswa tidak pernah dipungut biaya berupa uang ujian dan uang praktik’. “Pihak sekolah juga tidak pernah me maksa orangtua mewajibkan membeli buku di sekolah,” katanya. Saat ini SMK Hang Nadim Batam telah menerapkan tiga jurusan pilihan, nyatakan layak mengajar di sekolah unggulan tak ada jaminan untuk peningkatan tunjangan maupun pangkat. “Hanya sebuah pres-

yakni Teknik Otomotif, Teknik Elektronika Industri dan Teknik Komputer Jaringan. Sementara untuk fasilitas di SMK Hang Nadim Batam telah memiliki gedung sendiri, ruang praktik yang lengkap, labor komputer dan perpustakaan. Selain itu juga ada sarana olahraga, area hotspot gratis dan music studio. Sementara untuk tahun ini SMK Hang Nadim Batam telah membuka pendaftaran siswa baru. Namun untuk lebih jelas bisa menghubungi melalui 0778391210 dan 08127764206. (jurnalis sekolah SMK Hang Nadim Batam) tise kebanggaan bisa mengajar di sekolah unggulan dan lolos seleksi menjadi guru bermutu,” kata Muslim lagi. ***

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Arment, melalui 081277177598.

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Editor: Arment, Layout: Mulia Aditya

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark. CMYK

Rabu, 12 Juni 2013

Pelantikan Pengurus BPD KKSS Kota Batam BATAM (HK) â&#x20AC;&#x201D; Pelantikan Badan Pengurus Daerah Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (BPD KKSS) Kota Batam periode 20131018 dilaksanakan di Hotel Pacifik falave, Bata, Kamis (6/6). Pelantikan dilakukan oleh Ketua KKSS Provinsi Kepri, Daeng Muhamad yatir.

Acara tersebut dihadiri Gubernur Kepri HM Sani, Walikota Batam, Ahmad Dahlan dan Wakil Walikota Batam, Rudi SE. Dalam penatikan tersebut juga hadir Ketua DPRD Kota Batam, Surya Sardi, Ketua KKSS Pusat, Mayor Jenderal (purn) Ahmad Rifai beserta toko adat melayu. Disamping

itu juga dihadiri lebih dari 3000-an warga KKSS yang berdomisili di Batam. Walikota Batam Ahmad Dahlan dalam sambutannya, mengajak seluruh warga KKSS yang ada di Batam untuk bekerja sama dengan pemerintah, serta seluruh komponen yang ada demi kema-

juan, keamanan, keharmonisan serta kesejahteraan bagi masyarakat Kota Batam. Jika di Bumi Melayu, kata Dahlan, masyarakatnya sangat menjunjung tinggi marwah, tentunya bagi warga KKSS sangat menjunjung siri. Narasi dan Foto : Syamsul

PELANTIKAN pengurus BPD KKSS Batam oleh Ketua KKSS Kepri, Daeng M Yatir.

GUBERNUR Kepri, HM Sani menyampaikan sambutan.

KETUA KKSS Pusat, Mayor Jenderal (purn) Ahmad Rifai WALIKOTA Batam, H Ahmad Dahlan menyampaikan sambutan. menyampaikan sambutan.

PENYERAHAN pataka KKSS oleh Ketua KKSS Kepri, Daeng M Yatir kepada Ketua KKSS Batam H Permata.

KETUA Panitia Pelantikan, Jefridin menyampaikan laporan.

PEMBACAAN SK susunan pengurus BPD KKSS Batam oleh KETUA BPD KKSS Kota Batam, H Permata menyamSekertaris KKSS Kepri. paikan sambutan.

KETUA KKSS Pusat, Mayor Jenderal (purn) Ahmad Rifai, menerima sekapur sirih.

AHMAD Dahlan dan Rudi SE foto bersama dengan pengurus KKSS Kota Batam.

KETUA DPRD Kota Batam, Surya Sardi(dua dari kiri) dan Ketua Lembaga Adat Melayu, Nyat Kadir menghadiri pelantikan.

PEMBACAAN Al Qur'an.

PENAMPILAN Maya KDI memeriahkan acara.

PENYERAHAN satu unit kendaraan opersional dan satu unit mobil ambulance.

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

HM Sani didampingi Ahmad Dahlan serta pengurus KKSS Pusat dan Kepri.

AHMAD Dahlan dan Rudi SE menyenyikan lagu Indonesia Raya.

CMYK

Editor: Apsek, Layouter: M Fahrullazi

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark. CMYK

Rabu, 12 Juni 2013

Adipura Disambut Kompang Indah Pratiwi Suci Mahasiswi UMRAH

Biaya Kuliah ULET, trampil dan murah senyum, beginilah sosok mahasiswi Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) ini. Gadis ini, selain kuliah, juga dikenal giat bekerja demi membiayai sendiri urusan kuliahnya. Semua berawal dari meninggalnya ibunda tercintanya semasa ia masih SMA sekitar tiga tahun silam. ketika teman-temannya mengikuti Ujian Nasional (UN) dengan tenang serta disupport kedua orangtua, Indah justru diberi cobaan yang menjadi beban pikirannya. Anak bungsu dari empat bersaudara yang terlahir dari keluarga sederhana ini harus memendam kesedihan karena Biaya Kuliah Hal 18

TANJUNGPINANG (HK) — Piala Adipura tiba di Kota Tanjungpinang, Selasa (11/6) pukul 11.00 WIB. Penghargaan di bidang kebersihan itu dijemput langsung oleh Wakil Walikota H Syahrul di Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang. Rico Barino Liputan Tanjungpinang Penjemputan piala Adipura yang dibawa oleh Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Tanjungpinang, Ahadi dari Jakarta itu disambut dengan kesenian kompang atau yang biasa disebut rebana. Kompang dimainkan oleh sejumlah masyarakat yang mayoritas para ibu-ibu bersama petugas kebersihan Kota Tanjungpinang. Acara penjemputan di Bandara RHF Tanjungpinang juga menjadi tontonan warga terutama para calon penumpang di bandara. “Pak Walikota (Lis Dar-

mansyah) tak ikut pulang karena ada keperluan di Bandung sehingga saya yang membawa piala ini," kata Ahadi. Informasinya, piala Adipura itu akan dibawa langsung ke Kantor Walikota Tanjungpinang di Senggarang tanpa diarak keliling kota. Namun, pemerintah tetap akan menggelar syukuran atas raihan penghargaan sebagai kota terbersih untuk kategori Kota Sedang tersebut. "Syukuran akan dilakukan tanggal 20 Juni ini sekaligus memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia," ujar salah satu pejabat PemAdipura Disambut Hal 18

RICO BARINO

JEMPUT ADIPURA — Wakil Walikota Tanjungpinang, H Syahrul menyambut piala Adipura yang baru tiba dari Jakarta di Bandara RHF Tanjungpinang, Selasa (11/6). Tanjungpinang meraih Adipura untuk kategori Kota Sedang.

Ekonomi Kepri Lampaui Target Nasional Rayon, Sekolah Lebih Kompetitif

SUTANA/HALUAN KEPRI

SUASANA Rakor Perekonomian se-Kepri yang digelar di Hotel Pelangi Tanungpinang, Selasa (11/6).

TANUNGPINANG (HK) — Capaian target perekonomian di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) melampaui target dari Pemerintah Pusat. Untuk terus meningkatkan pertumbuhan ekonomi did daerah ini, Biro Perekonomian Provinsi Kepri menggelar Rapat Koordinasi dengan pemerintah kabupaten/kota se-Kepri. Rakor perekonomian ini dihadiri oleh 80 perwakilan instansi dan lembaga terkait

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

bidang perekonomian. Termasuk di dalamnya kalangan Kamar Dagang dan Industri (Kadin), DPRD Provinsi Kepri dan DPRD kabupaten/kota se-Kepri, akademisi serta seluruh instansi terkait di Hotel Pelangi, Selasa (11/6). Rakor yang mengusung tema ‘kemitraan Pemprov Kepri dan dunia usaha untuk mendukung pengembangan

Ekonomi Kepri Hal 18

TANJUNGPINANG (HK) — Penerapan sistem rayon pada penerimaan siswa baru (PSB) di Tanjungpinang mulai tahun 2013 ini bertujuan agar sekolah lebih kompetitif. Selain itu juga untuk meratakan penyebaran siswa di daerah ini. Demikian dikatakan Walikota Tanjungpinang H Lis Darmansyah SH, Selasa (11/6). Menurut Lis, apabila siswa baru hanya terfokus masuk pada satu sekolah favorit saja, maka sekolah lainnya dikhawatirkan tidak dapat bersaing.

Maka dari itu, lanjut Lis, pemerintah terus berupaya untuk menerapkan standarisasi kualitas guru-guru dan sarana penunjang sekolah di daerah ini. Salah satu tujuannya, agar kualitas guru terus meningkat yang pada akhirnya berdampak positif terhadap kemajuan dunia pendidikan. “Kan tak adil kalau semua siswa berprestasi masuk ke sekolah yang diunggulRayon, Sekolah Hal 18

Kepri Tangani 1.404 Korban Trafiking dan KDRT TANJUNGPINANG (HK) — Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) merupakan daerah transit dan tujuan perdagangan orang (trafiking) karena posisi geografisnya yang sangat strategis.

DOK

KEPALA BP3AP Provinsi Kepri, Pudji Astuti menyampaikan materi pada pelatihan pembentukan P2TP2A di Anambas, belum lama ini.

Dalam kurun waktu 2007 sampai 2012, Rumah Singgah Engku Puteri telah menangani sedikitnya 1.404 korban trafiking, termasuk korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Secara geografis, sebelah Utara Kepri berbatasan dengan negara Vietnam dan Kamboja. Selatan berbatasan dengan Provinsi Bangka Beli-

CMYK

tung. Bagian Barat berbatasan dengan negara Singapura, Malaysia, dan Provinsi Riau. Lalu sebelah Timur berbatasan dengan negara Malaysia Timur dan Provinsi Kalimantan Barat. “Kondisi geografis yang sangat strategis dimanfaatkan oleh pelaku-pelaku tindak pidana perdagangan orang untuk menjadikan Kepri Kepri Tangani Hal 18

Editor: Yuri, Layouter: Mulia Aditya

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Tanjungpinang

Rabu, 12 Juni 2013

Batam dan Tpi Diminta Jaga Eksistensi TANJUNGPINANG (HK) — Kota Batam dan Kota Tanjungpinang adalah dua kota di Provinsi Kepri yang berhasil meraih piala Adipura tahun 2013. Karena itu, pimpinan daerah dan masyarakatnya diminta untuk tetap menjaga eksistensi kebersihan lingkungan di wilayahnya. Drs Marwan, Kepala Badan Lingkungan Hidup Provinsi Kepri mengatakan, persaingan antara kota-kota di Indonesia dalam meraih predikat kota terbersih semakin ketat. “Adipura adalah sebuah penghargaan bagi kota di Indonesia yang pembangunannya memperhatikan dan mempertimbangkan keselarasan antara fungsi lingkungan hidup, sosial dan ekonomi yang mendukung pembangunan yang berkelanjutan. Karena itu kita harapkan agar Pemerintah Kota Batam dan Tanjungpinang dapat mempertahankan predikatnya di tahun-tahun mendatang,” kata Marwan di

Tanjungpinang, Sedalian pencemaran lasa (11/6). udara. Menurut dia, pe“Dalam rangka serta program Adikegiatan Adipura sepura dibagi ke datiap tahun diumumlam empat kategori kan kabupaten/kota berdasarkan jumlah peraih penghargaan penduduk. Kategori Adipura kepada pekota metropolitan merintah kabupaten/ (lebih dari 1 juta kota serta masyaMarwan jiwa), kota besar rakat dalam menjaga (500.001 - 1.000.000 jiwa), dan mengelola lingkungan kota sedang (100.001 - 500- perkotaan,” ujarnya. .000 jiwa) dan kota kecil (samTahun ini, lanjut dia, kabupai dengan 100.000 jiwa). paten/kota di Provinsi Kepri Tim penilaian Kota Be- yang mengikuti program Adsar terdiri dari Kementerian ipura adalah Kota Batam unLingkungan Hidup dan Tim tuk kategori Kota Besar, dan Badan Lingkungan Hidup untuk Kota Sedang diikuti oleh Provinsi Kepri, sedangkan Kota Tanjungpinang. Sedanguntuk Kota Sedang terdiri kan kategori Kota Kecil diikudari Pusat Pengelolaan Eco- ti Kabupaten Bintan, TanRegion Sumatera Kemente- jungbalai Karimun dan Kota rian Lingkungan Hidup dan Ranai (Natuna). Tim Badan Lingkungan Hi“Yang berhasil mendapdup Provinsi Kepri. Pelak- atkan penghargaan Adipura sanaan program Adipura di Provinsi Kepri adalah Kota meliputi penilaian non fisik Batam dan Kota Tanjungpidan pemantauan fisik yang nang. Untuk Kabupaten Bindilakukan terhadap pengelo- tan memperoleh sertifikat laan sampah dan ruang ter- Adipura. Sedangkan untuk buka hijau, pengelolaan pen- Tanjungbalai Karimun dan cemaran air serta pengen- Kota Ranai sudah gagal pada

saat pemantauan pertama,” imbuhnya. Untuk prestasi yang telah dicapai, Tim Adipura Provinsi Kepri melalui Koordinator Tim Penilai Adipura Provinsi Kepri, Junaidi Putra menyampaikan apresiasi yang tinggi dan juga mengingatkan bahwa persaingan untuk memperoleh penghargaan tersebut dari tahun ke tahun semakin ketat. Tim juga mengharapkan pemerintah kabupaten/kota di Provinsi Kepri yang mengikuti program Adipura harus mempertahankan kondisi yang telah ada dan meningkatkannya karena kondisi eksisting/ fisik maupun nonfisik sangat berpengaruh terhadap penilaian berikutnya. “Penilaian berikutnya akan dilakukan pada bulan September untuk penilaian Adipura Tahap I tahun 2014. Semoga Batam dan Tanjungpinang dapat mempertahankan posisinya dan diikuti oleh kota lainnya di Kepri,” ujarnya. (rul)

Dari Halaman 17

Biaya Kuliah harus kehilangan sosok ibu yang sangat disayangnya. Namun, hal itu pula yang membuatnya terus tumbuh menjadi gadis yang tegar dan ikhlas dalam menjalani hariharinya. Gadis yang bercita-cita menjadi guru ini bertekad tidak akan menyusahkan ayahnya. Karena itu, dia pun belajar mencari penghasilan dengan bekerja. Berbagai us-

aha sudah dilakukan, mulai dari berjualan kerupuk. “Pekerjaan adalah sebuah aktivitas yang harus dijalani, bukan untuk disegani. Pekerjaan, jika dilakukan dengan hati makan akan lebih mudah dicintai. Kalau saya, semua yang saya kerjakan sematamata demi membahagiakan keluarga dan meraih pendidikan yang tinggi,” ujarnya. Dari keuletan serta prinsip

kejujuran yang diterapkan selama bekerja, suatu ketika seorang pegawai Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL) Tanjungpinang yang saat itu mengenalnya tertarik untuk merekomendasikannya bekerja. Kini, gadis bertubuh semampai ini sudah bekerja di Primkopal RSAL Tanjungpinang sebagai karyawan unit usaha yang mengatur keuangan. “Kesempatan ini merupa-

kan awal yang baik untuk memulai perkerjaan yang lebih baik. Sekarang saya tidak perlu berpanas-panasan, tinggal duduk di ruangan full AC sambil membukukan keuangan di kantor,” katanya. Meski demikian, Indah mencoba untuk tetap rendah hati. Dia mengaku tak akan pernah melupakan jejak langkahnya di saat susah dahulu. (yan)

bernama Yeti. Menurut Syahrul, keberhasilan Tanjungpinang mendapat Adipura tak lepas berkat perjuangan kerja keras petugas kebersihan dan masyarakat lainnya.

Syahrul berharap, Kota Tanjungpinang dapat mempertahankan Adipura agar dapat meraih Adipura Kencana yang selama ini belum pernah didapat. "Piala Adipura yang diter-

ima ini merupakan piala ke-7 sejak berdirinya Kota Tanjungpinang. Namun kalau jika berdasarkan kota adminsitratif maka Adipura ini merupakan raihan ke-10 kalinya," ujarnya.***

Dari Halaman 17

Adipura Disambut ko Tanjungpinang yang ikut menjemput ke bandara. Usai menerima piala Adipura, Syahrul kemudian menyerahkan piala itu kepada salah seorang perwakilan petugas kebersihan Kota,

Dari Halaman 17

Rayon, Sekolah kan atau favorit saja. Tentu kalau satu sekolah saja yang diincar kan tak bagus jadinya. Maka itu, kita terapkan sistem rayon, baik untuk SD, SMP dan SMA. Yang jelas, semua ini bertujuan agar seluruh sekolah kita kompetitif,” kata Lis. Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Tanjungpinang HZ Dadang AG menambahkan, sistem rayon juga dimaksudkan untuk mengantisipasi daya tampung sekolah. Melalui rayonisasi, diharapkan seluruh lulusan SD yang masuk ke SMP dan SMA dapat terisi secara merata. “Rayon SMP berdasarkan SD dan rayon SMA berdasarkan SMP. Jadi tidak berdasarkan wilayah. Sedangkan rayon SD per kecamatan. Ini semua tidak menghilangkan kekhawatiran masyarakat kita,” kata Dadang. Diharapkan, semua lulusan SD yang akan masuk SMP tertampung secara merata di seluruh sekolah tahun ini. Rayon itu dibuat agar mas-

ing-masing sekolah akan lebih berkompetisi, karena inputnya merata. Beda sama tahun-tahun sebelumnya, seluruh pelajar berprestasi berbondong-bondong masuk ke sekolah favorit. “Justru ini menyangkut persaingan sekolah-sekolah agar dapat berpacu mengembangkan kualitas pendidikan kita. Makanya perlu disosialisasikan dan didiskusikan nanti bersama jajaran komisi terkait di DPRD Kota Tanjungpinang,” ujar Dadang. Kata dia, pemerintah juga sudah menyiapkan tiga langkah strategis khusus mengantisipasi membludaknya pendaftaran PSB tingkat SD, SMP dan SMA tahun ini. Langkah pertama adalah khusus untuk siswa tidak mampu yang berprestasi dalam bidang non akademis, PSB-nya disemua tingkatan sekolah akan dilaksanakan pada 26 dan 27 Juni nanti. Sedangkan untuk sistem rayon dilaksanakan pada 1 hingga 6 Juli mendatang.

“Apabila masih ada yang belum tertampung, langkah ketiganya adalah tanggal 10 hingga 12 Juli kita akan mengevaluasi lagi sekolah mana yang lebih dan yang masih kurang. Prinsipnya semua anak tamatan SD tertampung di SMP. Begitu pula lulusan SMP tertampung di SMA. Kalau SMK tidak ada sistem rayonnya,” jelas Dadang. Sebelumnya diberitakan, Ketua Komisi I DPRD Kota Tanjungpinang Maskur Tilawahyu meminta sistem PSB dengan rayonisasi di daerah ini ditinjau ulang. Dia khawatir, sistem ini bisa mengacaukan dunia pendidikan. Karena, tidak meratanya daya tampung maupun kualitas sekolah di daerah ini. “Saya selaku Ketua Komisi I DPRD Kota meminta kebijakan rayonisasi dikaji lagi. Dengan kondisi sekolah yang tak merata baik daya tampung maupun kualitas maka penerapan rayonisasi akan membuat kegaduhan baru dunia pendidikan di kota kita,” kata

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Maskur melalui pesan singkat (SMS), Senin (10/6). Menurut dia, sistem rayonisasi ini juga akan menghilangkan kesempatan atau semangat peserta didik yang akan memilih sekolah sesuai harapan. “Jika sistem ini diberlakukan harus ada pengecualian untuk anak berprestasi,” ujarnya. Maskur khawatir, siswa yang punya prestasi bagus akan terhambat perkemabangan dengan sistem ini. “Contohnya SMA, seharusnya semua SMA yang dikejar kualitas dan sarananya seperti SMAN 1 yang memang sudah memadai, baru bisa dirayonisasikan,” kata Maskur. Dia mengaku banyak menerima keluhan dari masyarakat tentang kebijakanini. Dan dia berharap hal ini menjadi atensi Pemko Tanjungpinang terutama Dinas Pendidikan. “Mudahmudahan ada jalan terbaik dalam mencari solusi persoalan ini,” ujarnya. (yan)

HMI Demo Pejabat Kepri TANJUNGPINANG (HK) — Puluhan aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Tanjungpinang-Bintan melakukan aksi demontrasi di depan Gedung Daerah Kepri di Tanjungpinang, Selasa (11/6). Demo ini terkait pernyataan pejabat di Pemprov Kepri yang dianggap mencemarkan nama baik institusi HMI. Aksi mendapatkan pengawalan dari Polres Tanjungpinang dan Satpol PP Kepri. Menurut mahasiswa, aksi ini dilandasi peryataan Kepala Kesbangpollinmas Kepri, Syafri Salisman yang mengatakan kalau HMI sudah tercemar terkait kasus yang menimpa Anas Urbaningrum. Pernyataan itu disampaikan Syafri dalam sebuah musda ormas kemahasiswaan di Hotel Comfort, Tanjungpinang pada 8 Juni 2013. "Apa yang dilontarkan oleh seorang pejabat Kepri, selaku orang yang dipercaya gubernur sangat disayangkan. Seharusnya sebagai seorang pejabat mempunyai etika dan moral. Kita berharap, yang bersangkutan bisa mempertang-

SUTANA/HALUAN KEPRI

AKTIVIS HMI berorasi di depan Gedung Daerah Kepri di Tanjungpinang, Selasa (11/6). gungjawabkan penyataannya, karena ini sudah pencemaran nama baik," kata Korlap HMI Rio dalam orasinya. "Kita jelaskan di sini, Anas bukanlah kader HMI. Tapi dia adalah hanya oknum alumni HMI. Jadi kami menuntut safri Salisman agar dicopot dari jabatannya karena tidak layak menjadi panutan sebagai pejabat bagi masyarakat," kata Rio yang diamini oleh seluruh pendemo. Setelah satu jam berorasi, aktivis HMI ini membubarkan diri dan berjanji akan tetap melayangkan protes sampai

Dari Halaman 17

Ekonomi Kepri ekonomi daerah’ ini dibuka oleh Kepala Biro Perekonomian Kepri, Ir Crhis Triwinasis MS. Dalam sambutannya, Crhis menyampaikan, pertumbuhan ekonomi Kepri tahun 2012 mencapai 8.21 persen. Angka itu melebihi target pertumbuhan ekonomi nasional. Sedangkan pada triwulan pertama tahun 2013, perekonomian Kepri sudah mencapai 8,31 persen. “Jadi Rakor ini bertujuan untuk terus meningkatkan apa yang sudah kita capai,” kata Crhis. Menurut Crhis, koordinasi antar lembaga serta stakeholder sebagai upaya dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi Kepri harus terus dijalin. Dengan tujuan akhirnya,

untuk menciptakan masyarakat yang sejahtera. “Kita semua harus terus meningkatkan koordinasi dan sinkronisasi secara berkesinambungan dalam kemajuan ekonomi. Hal itulah yang selalu diingatkán oleh Bapak Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri kepada kami,” ujarnya. Sementara, Asisten Deputi Bidang Fiskal dan Moneter, Sartono mengatakan, Provinsi Kepri patut mendapat apresiási oleh Pemerintah Pusat karena pencapaian pertumbuhan ekonominya melampaui target nasional. “Tujuan ekonomi nasional adalah utk menciptakan masyarakat sejahtera. Dan saya kira, Kepri sudah

mampu menjaga stabilitas ekonomi di daerahnya,” kata Sartono. Menurut Sartono, jika potensi sumber daya kelautan yang ada merupakan basis kekuatan bagi Provinsi Kepri, maka hal ini harus terus diperhatikan dalam meningkatakan perekonomian daerah. “Ada tiga hal penting untuk menjaga stabilitas perekonomian nasional, yakni pertumbuhan ekonomi, terbukanya lapangan kerja, serta stabilisasi kebutuhan pokok. Tiga dasar inilah yang harus terus dijaga. Dan Kepri telah melakukan itu sehingga pertumbuhan ekonominya terus meningkat dan stabil,” katanya. (sut)

Dari Halaman 17

Kepri Tangani sebagai wilayah transit pengiriman orang dari daerah asalnya ke luar negeri seperti Malaysia dan Singapura,” ujar Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (BP2A) Provinsi Kepri, Pudji Astuti di Tanjungpinang, Selasa (11/6). Kata Pudji, tindak kekerasan meliputi trafiking, KDRT, penganiayan, penelantaran. Korbannya-korbannya terutama adalah perempuan dan anak yang biasanya mengalami penderitaan seperti cidera fisik, gangguan jiwa (depresi/stres), bahkan hilang ingatan. Pada kasuskasus KDRT, sering berujung pada perceraian yang berakibat pada hancurnya keutuhan keluarga. Undang Undang (UU) Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan KDRT, kata Pudji, adalah salah satu upaya pemerintah untuk meminimalisir dan mencegah terjadinya berbagai bentuk tindak KDRT. Pun halnya dengan UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Perda

Syafri meminta maaf kepada masyarakat baik di media cetak maupun elektronik. Sementara itu Abdul Malik selaku Kepla BKD Prov Kepri yang hadir saat aksi protes tersebut mengatakan, BKD akan melaporkan protes HMI kepada Gubernur Kepri HM Sani. "Apa yang disampaikan kepada kita akan dilanjutkan kepada Gubernur dan Sekda. Terkait permintaan mahasiswa yang meminta Syafri Salisman dicopot, itu merupakan keputusan dari pimpinannya, itu adalah wewenang dari Gubernur," katanya. (sut)

Provinsi Kepri Nomor 7 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak, juga dimaksudkan untuk memberikan perlindungan terhadap hak-hak anak untuk hidup, tumbuh, berkembang dan berpartisipasi. Menghadapi banyaknya kasus-kasus tindak kekerasan dan upaya-upaya yang mengarah pada tindakan perdagangan manusia, lanjut Pudji, Pemerintah Provinsi Kepri telah melakukan berbagai upaya dan kegiatan. Di antaranya membentuk Tim Gugus Tugas RAN P3A Daerah Provinsi Kepri. Pemerintah Provinsi Kepri, kata dia, juga sudah melaksanakan kegiatan pelayanan bagi perempuan dan anak KDRT dengan menyediakan faslitas berupa Rumah Singgah Engku Puteri, membentuk Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID), menetapkan Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2007, menetapkan Peraturan Daerah nomor 7 Tahun 2010 tentang Penyeleng-

garaan Perlindungan Anak. Di samping itu, telah pula dikembangkan kelembagaan Rumah Singgah Engku Puteri menjadi Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A), yang meningkatkan peran dan fungsi pelayanan tidak hanya pada pelayanan korban tetapi juga dalam rangka peningkatan kualitas hidup dan perlindungan perempuan serta perlindungan anak. Demikian pula dengan KPAID dikembangkan menjadi lembaga independen dan mandiri milik daerah yaitu Komisi Pengawasan dan Perlindungan Anak Daerah (KPPAD). Berkaitan dengan penanganan korban TPPO Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Kepri, tutur Pudji, telah menginisiasi MOU Gubernur se-Sumatera dan beberapa Gubernur lainnya tentang penanganan korban tindak kekerasan dan trafiking. Salah satu kewajiban implementasi dari MoU, maka Pemerintah Provinsi Kepri sebagai daerah tujuan dan transit serta pintu masuk pemulangan korban dari luar negeri ke Indonesia adalah menyediakan fasilitas pelayanan rehabilitasi sosial dan rehabilitasi medis bagi korban trafiking yang berasal dari seluruh provinsi di Indonesia. Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau pada Tahun 2013 telah mengalokasikan Dana melalui APBD pada kegiatan P2TP2A. “Selain operasional P2TP2A Pemerintah Provinsi Kepri juga berkewajiban meningkatkan kapasitas daerah kabupaten/kota dalam upaya pencegahan dan penanganan korban TPPO melalui pelatihan pembentukan P2TP2A dan mekanisme pelayanan korban kekerasan yang pada tahun ini dilaksanakan di Kabupaten Natuna,” ujarnya. (rul)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

CMYK

Bintan

Rabu, 212Maret Juni 2013 Sabtu,

DPPKD dan Bappeda Segera Dipanggil Terkait Pemekaran Kabupaten Bintan Utara BINTAN (HK) — Pansus Pemekaran Kabupaten Bintan Utara segera memanggil Bappeda untuk memberikan pemaparan akan peta batas wilayah kabupaten pemekaran dan kabupaten induk. sus Pemekaran Kabupaten Rofik Bintan Utara yang dibentuk Liputan Bintan

Begitu pula dengan DPPKD akan dipanggil guna memaparkan potensi PAD Kabupaten pemekaran. Demikian dikatakan Ketua Pansus Pemekaran Apri Sujadi, di Kantor DPRD Bintan, Selasa (11/6). Menurut Apri, bahwa Pan-

DPRD Bintan dengan tim kajian pemekaran PT Sinergi Visi Utama didapatkan bahwa tim kajian mengakui kekuranglengkapan kajian terkait potensi PAD Kabupaten pemekaran dan induk untuk saat ini, juga tentang batas wilayah. "Tim kajian PT Sinergi Visi Utama mengakui belum

memberikan hasil kajian tentang potensi PAD sesuai kondisi riil saat ini, juga tentang peta batas wilayah. Maka dari itu baik DPPKD maupun Bappeda diminta memaparkannya," katanya. Sementara Sekretaris Pansus, Miskal mengatakan secara umum Pansus mendukung pemekaran, tetapi kekuranglengkapan kajian sebisa dipenuhi terlebih dahulu. Mengenai yang dimekarkan Kabupaten Bintan Utara ataupun Kabupaten Bintan Timur, baginya tidak masalah. "Untuk kesejahteraan rakyat, kita mendukung pemekaran 100 persen," jelas Miskal.

Di tempat terpisah, Wakil Ketua DPRD Provinsi Kepri Iskandarsyah juga mendukung upaya pemekaran Kabupaten Bintan. Sepanjang implementasi pemekaran berdampak pada pertumbuhan ekonomi, peningkatan pembangunan, peningkatan pelayanan. Ia mengusulkan kepada Gubernur Kepri HM Sani agar memanggil seluruh Bupati/Walikota di Kepri untuk bersama-sama menyusun master plan, grand design untuk jangka waktu 10-20 tahun kedepan. Jumlah Kabupaten/Kota di Kepri akan menjadi berapa. Sehingga

perencanaan pemekaran nantinya terkordinasi dan sesuai dengan kondisi dan realitas Provinsi.

"Kalau melihat Provinsi lain, seperti NTT dengan 21 Kabupaten/Kota, Sumatera Barat dengan 17 Kabupaten/

Bau Sungai di Wacopek Diduga Mikroorganisme BINTAN (HK) — Badan Lingkungan Hidup (BLH) Bintan menduga sumber bau busuk dari Sungai Wacopek, Kelurahan Gunung Lengkuas, Kecamatan Bintan Timur, berasal dari aktifitas mikroorganisme dari lahan gambut. Hal ini disebabkan akibat pengerukan, sehingga aliran sungai bergeser dan lahan gambut tersebut menjadi sungai. Untuk itu BLH segera mengidentifikasi bau busuk tersebut. "BLH akan mengidentifikasi jenis gas apa penyebab bau busuk yang ke-

luar dari sungai Wacopek," ujar Sekretaris BLH Bintan Afizal Bahar, di Kijang, Selasa (11/6). Bila BLH telah mengetahui jenis dan sumbernya, maka akan dilakukan tindakan guna menghilangkan bau tersebut. Baik dengan cara penetralan derajat keasaman atau pH dengan menabur kapur atau jenis zat garam tertentu atau dengan tindakan lainnya sesuai dengan jenis sumber penyebab bau tersebut. Sebelumnya diberitakan Sungai di kampung Wacopek,

Kelurahan Gunung Lengkuas, Kecamatan Bintan Timur mengeluarkan bau busuk. Hal ini sudah berlangsung selama beberapa Minggu, semenjak terjadi pengerukan untuk pelebaran jalan aspal. Ia menduga timbulnya bau busuk semacam gas nitrogen ammonium tersebut, disebabkan aliran sungai tersebut awalnya merupakan lahan gambut. Bau busuk tersebut dari berasal dari pembusukan daun-daun, ranting-ranting, mengalami penguraian secara mikrobiologis.

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

"Sungai tersebut awalnya lahan gambut, yang dikeruk dijadikan sungai. Sedangkan sungai aslinya ditimbun, sekarang menjadi jalan aspal," terangnya. Terkait dengan bau busuk menyengat tersebut, anggota Komisi I DPRD Bintan Radif Anandra akan menindaklanjuti dengan menanyakan kepada Lurah setempat, Camat dan Badan Lingkungan Hidup (BLH) Bintan. "Kita akan menindaklanjuti informasi ini kepada Lurah setempat, Camat maupun BLH," kata Radif. (rof)

Kota. Menurut saya Kepri idealnya memiliki 12-15 Kabupaten/Kota," kata Iskandarsyah, Selasa (11/6). ***

ROFIK/HALUAN KEPRI

SERAHKAN PENGHARGAAN — Bupati Bintan Ansar Ahmad menyerahkan penghargaan kepada SMAN 1 Bintan sebagai penerima Adiwiyata pengelolan lingkungan sekolah terbaik, Kijang, Selasa (11/6).

Peringati Hari Lingkungan Hidup BINTAN (HK) — Pemerintah Kabupaten Bintan memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, diadakan di kawasan Pedagang Kaki Lima (PKL) Center, Kijang, Bintan Timur, Selasa (11/6). Pada peringatan hari lingkungan hidup dengan tema 'think, eat, and save environment' atau ubah perilaku, pola konsumsi untuk menyelamatkan lingkungan ini. "Tema ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran mudah serta membuka kesadaran kita atas pentingnya mensikapi pemanfaatan makanan dan sumberdaya alam , termasuk pemanfaatan bahan makanan secara baik. Hasil studi kementerian lingkungan hidup tahun 2012 menunjukkan bahwa indeks perilaku peduli lingkungan masih berkisar pada 0,53 dari angka mutlak 1," ujar Bupati Bintan Ansar Ahmad dalam sambutannya.

Dalam upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan jelas Ansar, pelibatan masyarakat dan swasta serta Pemerintah, menjadi aspek yang penting. Pemerintah perlu program yang pro lingkungan, sementara pihak swasta perlu menyadari akan pentingnya pemanfaatan sumberdaya alam yang berkelanjutan. "Masyarakat diharapkan melakukan aksi-aksi ramah lingkungan hidup seperti memilah dan membuang sampah pada tempatnya, menanam dan memelihara pohon, atau juga menggunakan energi secara baik," kata Ansar. Hal ini mengindikasikan bahwa masyarakat kita belum berperilaku peduli lingkungan dalam menjalankan kehidupan seharihari. Perilaku konsumtif masyarakat dalam pemenuhan kebutuhannya 49,3 % berupa bahan makanan yang berasal dari luar daerahnya. Kondsi ini akan

CMYK

memberikan dampak bagi lingkungn seperti meningkatnya emisi karbon, kegiatan pengangkutan bahan makanan tersebut dari daerah asal ke tempat tujuan. Sekretaris BLH Bintan Afrizal Bahar Dalam rangka memperingati hari lingkungan hidup sedunia BLH akan melaksanakan beberapa kegiatan penghargaan sekolah peduli lingkungan, hasil lomba menggambar tingkat sekolah dasar dengan tema lingkungan hidup, pengukuhan kader peduli lingkungan, penyerahan barang hibah kepada masing-masing kelompok masyarakat peduli lingkungan hidup. Juga launching penilaian Kecamatan peduli lingkungan, peresmian rumah kompos dan bank sampah sebanyak 14 unit di Kecamatan Bintan Timur. rumah kompos dan bank sampah akan diteruskan ke Kecamatan Tambelan. (rof)

Editor: Arment, Layouter: Mulia Aditya

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Anambas

Rabu, 12 Juni 2013

Penduduk Anambas Naik 5 Persen TAREMPA (HK) — Angka pertumbuhan penduduk di Kabupaten Kepulauan Anambas terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Dari data yang berhasil dihimpun Badan Pusat statistik Kabupaten Kepulauan Anambas pada periode tahun 2010-2012, jumlah penduduk di beberapa wilayah ini cenderung mengalami peningkatan sekitar 5 persen. Asfanel Liputan Anambas Di wilayah Siantan misalnya, angka penduduk yang terhimpun dari Badan Pusat Statistik Kabupaten Kepulauan Anambas pada tahun 2010 mencapai 9.920 jiwa yang kemudian mengalami peningkatan pada tahun 2011 menjadi 10.426 jiwa. Sementara, untuk angka pertumbuhan penduduk pada tahun 2012 mencapai 11.110 jiwa dengan

jumlah luas area yang mencapai 45,39 km persegi. “Sehingga, kalau dihitung untuk angka kepadatan penduduknya untuk wilayah Siantan terdapat 232 jiwa setiap 1 kilometernya,” ucap Kepala BPS Kabupaten Kepulauan Anambas Bustami yang didampingi oleh Dian, Plt Ka Seksi Sosial dan Kependudukan, Selasa (11/6).

Dikatakan, meditahun 2011. Angka ningkatnya angka ini lanjutnya, mepertumbuhan penngalami peningkaduduk di Kabupaten tan hingga 5,264 Kepu lauan Anampersen pada tahun bas dari tahun ke ta2012 atau mencapai hun menurutnya di41.388 jiwa. karenakan banyakBustami memnya kaum urb a n perkirakan, pada tayang mencoba men- Bustami hun 2013 ini angka cari peruntungan dipenduduk di KabuKabupaten termuda di Pro- paten Kepulauan Anambas vinsi Kepri ini. Adapun total terus mengalami peningkapenduduk di Kabupaten Ke- tan sebesar 5 persen. Seperti pulauan Anambas pada diketahui, wilayah Kabutahun 2010 hingga 2012 me- paten Kepulauan Anambas ngalami presentase pening- yang berbentuk kepulauan, katan mencapai 5 persen. hanya sekitar 1,9 persen yang “Angka presentase ini me- berupa daratan. Sementara, lebihi angka rata-rata pre- 98,1 persennya merupakan sentase nasional yang men- laut. Presentase jumlah luas capai 2 persen,” ungkapnya. daratan tersebut termasuk Secara rinci Bustami kepada jumlah pulau yang bemenjelaskan, dari total pen- rada di Kepulauan Anambas duduk yang dihimpun pada dengan total 255 pulau. Setahun 2010 yang mencapai mentara, jumlah penduduk di 37.411 jiwa, mengalami pe- Kabupaten Anambas pada ningkatan hingga 5,097 per- tahun 2013 ini diperkirakan sen dengan angka 39.318 jiwa mencapai 47 ribu jiwa.*** ASFANEL/ HALUAN KEPRI

LATIHAN FISIK — Belasan pelajar mengikuti latihan fisik sebagai persiapan masuk ke pendidikan Sekolah Tinggi Perikanan (STP) Kementerian Kelautan pusat. Latihan fisik tersebut digelar di halaman hotel Tarempa Beach, Tarempa Anambas, Selasa (11/6).

Kominfo Seleksi Penempatan Provider TAREMPA (HK) — Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) akan melakukan seleksi terhadap penempatan provider. Hal itu menyangkut beberapa faktor dari jumlah pengguna serta jangkauan dari letak lokasi penempatan provider dari masyarakat setempat. “Ada beberapa hal yang bisa disharing kedepannya. Termasuk di beberapa wilayah seperti Desa Telagak, serta Desa Rewak. Kalau itu bisa disharing. Mungkin hal itu bisa dipakai untuk diwilayah Pulau Bawah, karena mengingat jumlah pemakainya tidak banyak,” kata Kepala Kominfo KKA, Khairul Syahadat kemarin. Dikatakan, adapun jumlah penduduk yang berada diwilayah Rewak sekitar 700 jiwa, hanya sekitar 20 persen yang menjadi pengguna provider tersebut. Hal ini yang tengah diupayakan agar kiranya dapat disharing dengan pihak provider dengan tujuan agar sinyal dapat merata di wilayah KKA. “Untuk itu kita berharap terdapat subsidi silang, Mungkin kedepan mereka akan

coba untuk menggunakan satu paket atau mungkin hanya mau memasukkan provider saja. Oleh karena itu, ungkin dalam pertengahan bulan Juni ini kami akan kembali mengadakan pertemuan kembali dengan pihak provider guna menindaklanjuti hal ini. Kemungkinan kalau tidak di Batam, akan dilaksanakan di Jakarta,” ungkapnya. Menurutnya, dalam pengembangan akan hal ini beberapa pihak termasuk dari anggota DPRD Kabupaten Kepulauan Anambas, khususnya komisi III yang berkenaan dengan masalah tersebut, pada prinsipnya setuju akan hal tersebut. Adapun untuk jumlah tower yang ada pada saat ini berjumlah sebanyak 28 tower yang tersebar di beberapa

wilayah di KKA. Jumlah ini lanjutnya, jauh mengalami peningkatan dibandingkan dengan jumlah tower pada tahun 2011 yang hanya berjumlah sebanyak 11 tower. “Jumlah tower ini sebenarnya sudah mencukupi, hanya tinggal dikembangkan lagi saja,” ujarnya. Seperti diketahui, Kominfo terus menggesa adanya pelayanan sinyal 3G di wilayah Anambas. Setelah fasilitas 3G sudah ada di Tarempa, kini giliran masyarakat Letung, Kecamatan Jemaja dan Palmatak akan mendapat layanan 3G. Kepastian ketersediaan jaringan 3G tersebut diperoleh dari hasil kunjungan kerja serta pertemuan antara Pemkab Anambas, melalui Diskominfo dan sejumlah anggota komisi III DPRD Anambas dengan pihak Telkomsel, baru-baru ini. Pertemuan dengan pihak Telokomsel di Batam tersebut lebih kepada meminta ketersediaan Seat PSWT di Anambas. Untuk itu, perlu dilakukan percepatan penambahan BTS 3G di wilayah Letung dan Palmatak, termasuk di beberapa wilayah lainnya di

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Kabupaten ini kedepannya. “Hasil pertemuan kita tersebut juga menghasilkan, bahwa beberapa titik USO Tower BTS Telkomsel yang berada di wiayah Anambas di 10 desa perlu disempurnakan, karena ada sebagian perangkat jaringan telekomunikasi di wilayah ini sering mengalami gangguan,” ucap Khairul Disamping itu, lanjutnya, usulan pemanfaatan 4 tower bersama yang dibangun oleh pemerintah daerah juga penting dilakukan di beberapa wilayah desa, yakni, Desa Kusek, Desa Kiabu, Desa Telaga, Desa Tarempa Selatan, Batu Tambun Rintis. “Upaya peningkatan jaringan telekomunikasi Telkomsel yang kita lakukan itu juga sudah didukung oleh tersedianya jaringan PLN. Hal ini untuk digunakan oleh operator Telkomsel dengan proritas sharing cost operation untuk penyediaan jaringan 2G Telkomsel dan alternatif lain akan diharapkan ke program merah puitih,” ucapnya Dijelaskan, saat ini jaringan internet di Anambas masih menggunakan generasi ke dua atau 2G. (nel)

Belasan Pelajar Ikuti Seleksi Sekolah Tinggi Perikanan TAREMPA (HK) — Belasan pelajar di Kabupaten Kepulauan Anambas yang baru lulus Ujian Nasional (UN) tingkat SMA sederajat tahun 2013, mengikuti pelatihan guna melanjutkan pendidikan lebih tinggi ke Sekolah Tinggi Perikanan (STP) milik Kementerian Kelautan dan Perikanan. Kepala Bidang Kelautan, Pesisir dan Pulau-pulau Kecil (KP3K) dan PHP dari Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kepulauan Anambas Syamsuherman mengatakan, tahun ini terdapat sebanyak 14 orang pelajar yang mengikuti pelatihan, sebagai persiapan serta kemudahan diterima masuk di STP di Kementerian Kelautan dan Perikanan pusat. “Tahun kemarin ada 10, satu orang mengundurkan diri. Untuk tahun ini yang mengikuti sebanyak 14 orang yang hadir dari 16 or-

ang yang lulus,” ungkapnya, Selasa (11/6). Syamsuherman menuturkan, untuk kegiatan pada hari ini (Selasa,red) memang difokuskan pada latihan fisik. Sementara, untuk hari kedua akan dilakukan ujian tertulis. Tidak hanya itu, untuk mempersiapkan agar para pelajar ini dapat mengikuti proses seleksi, pihaknya tidak ingin setengah-setengah dalam memfasilitasi program ini. Guna lebih memaksimalkan tujuan tersebut, pihaknya sengaja mendatangkan dua dosen yang biasa mengajar di Sekolah Tinggi Perikanan tersebut. “Salah satu persyaratan yang harus dilengkapi, mereka merupakan anak dari nelayan untuk dapat mengikuti penseleksian serta program ini. Kedepannya, bagi mereka yang berhasil akan mendapatkan pemberian materi yang

ditanggung oleh Kementrian serta menjalani ikatan dinas selama lebih kurang empat tahun,” paparnya. Disinggung mengenai kendala yang dihadapi dari para peserta seleksi ini sehingga gugur, pihaknya mengaku kebanyakan dari mereka karena tidak lulus pada tinggi badan maupun pengecekan fisik tubuh lainnya. “Yang daftar ada 23, sebagian gugur karena tinggi badan yang kurang. Sehingga, yang lulus dalam tahap administrasi ada enam belas orang, sementara yang mengikuti ada 14 orang yang hadir dengan dua orang yang gugur. Kita dalam hal ini sebagai fasilitator saja untuk kepanitiaan dalam program ini. Adapun penyelenggaraan program ini ditanggung oleh Pemkab Anambas yang bekerjasama dengan DKP Kabupaten Kepuluan Anambas,” tukasnya. (nel)

Editor: Didik Layouter: Syahrial Anwar

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Karimun

Rabu, 12 Juni 2013

Dua Buronan Ditangkap Polisi KARIMUN (HK) — Dua buronan polisi berinisial TM (19) dan Jum (21) akhirnya berhasil ditangkap saat tengah tertidur di rumahnya, di Desa Pongkar, Kecamatan Tebing, Jumat (7/6) sekitar pukul 21.00 WIB. Ilham Liputan Karimun Keduanya merupakan pelaku pencurian pada salah satu toko di RT 01/RW 02 Desa Pongkar Kecamatan Tebing pertengahan Maret 2013 lalu. Tidak mudah bagi polisi untuk menangkap pelaku. Apalagi ketika polisi mendatangi rumah mereka, kedua orang tuanya menyebut kalau anaknya masih di Selatpanjang, Kabupaten Kepulauan Meranti, yang dijadikan sebagai tempat pelarian pelaku selama ini. Namun, polisi tidak percaya begitu saja dengan ke-

bohongan kedua orang tua pelaku. Beberapa orang anggota Polsek Tebing tetap saja memaksa masuk, sementara yang lain tengah mengepung rumah pelaku. Polisi akhirnya menemukan pelaku tengah tidur-tiduran di rumahnya itu. Kapolsek Tebing, AKP Afdal SH di kantornya, Selasa (11/6) mengatakan, pihaknya sudah lama melakukan pengejaran terhadap dua orang pelaku pencurian hingga menguras habis seluruh isi toko pada 13 Maret 2013 lalu hingga korban mengalami kerugian sebesar Rp2 juta itu.

Menurut Afdal, sebenarnya kedua pelaku telah dua kali melakukan pencurian di toko yang sama. Namun, karena si pemilik toko telah memaafkan dan tidak melaporkannya kasus tersebut kepada polisi, membuat pelaku ketagihan dan mengulangi lagi perbuatannya. “Harusnya, ketika si pemilik toko telah memaafkan dan tidak melaporkan kasus pencurian itu ke polisi, kedua pelaku jadi insaf dan tidak mengulangi lagi perbuatannya. Ini nyatanya terbalik, sudah dimaafkan malah mencuri lagi. Makanya, si pemilik toko akhirnya melaporkan kasus kedua tersebut ke polisi,” kata Afdal. Dikatakan, modus yang dilakukan kedua pelaku adalah dengan cara memanjat toko tersebut dan masuk melalui plafon depan pada saat pemilik toko lagi berada di luar. Begitu berada di da-

AC RSUD Jadi Pajangan KARIMUN (HK) — Belum selesai persoalan para pasien di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Karimun yang kegerahan dan sampai saat ini baru diatasi di beberapa ruangan, kini muncul lagi masalah baru yakni terjadi kelebihan daya tampung. Para pasien dipaksakan menumpuk di kamar rawat inap. Biasanya satu ruangan hanya untuk tiga tempat tidur namun belakangan dijejali empat tempat tidur sehingga mengundang keluhan dari para pasien. Liana (26) misalnya, ia baru saja melahirkan pada Senin kemarin (10/6) di RSUD Kabupaten Karimun dan dirawat inap di lantai dua tepatnya di kamar 208. Namun wanita asal Kundur ini harus rela kegerahan bersama tiga pasien lainnya, yang semestinya ruangan tersebut hanya untuk tiga tempat tidur namun ditambah satu lagi. Sedangkan fasilitas AC didalam kamar 208 tempat Liana dirawat hanya berfungsi sebagai pajangan, dan

ditembok sekitarnya pun ada kertas HVS yang ditempel bertuliskan "AC jangan dihidupkan, bocor. Bisa koslet listrik" Untuk mengatasi udara yang cukup panas di dalam ruangan tersebut, Liana pun terpaksa menggunakan kipas angin. Sedangkan pasien lainnya yang tidak memiliki uang cukup terpaksa kegerahan sampai selesai dirawat. "Memang tidak tahan panasnya, beruntung ada saudara di sini yang membawakan kipas dari rumahnya. Kalau yang lain tidak ada saudara dan mereka tidak pakai kipas. Sehingga terpaksa kegerahan. Sudahlah suasananya panas, dipaksa pula dalam satu kamar jadi empat tempat tidur, yang seharusnya hanya tiga," ucap Liana, Senin malam kemarin (10/6). Apa yang dikeluhkan dan disampaikan Liana memang terbukti, bahwa pihak RSUD menumpuk pasien didalam satu ruangan, yang sebelumnya hanya berkapasitas tiga tempat tidur berdasarkan tombol untuk memanggil suster dan colokan listrik.

GANI/HALUAN KEPRI

PASIEN di RSUD Kabupaten Karimun terpaksa menggunakan kipas angin untuk menghalau udara panas menyusul pendingin ruangan tidak berfungsi. Ironisnya, meski tidak ada pendingin ruangan, pihak RSUD menambah jumlah pasien dalam satu ruangan sehingga terjadi kelebihan kapasitas.

Namun didalam ruangan tersebut terdapat empat tempat tidur, sehingga saat AC tidak berfungsi maka kondisi udara yang panas pun semakin terasa. Hal serupa juga didapati di kamar 206 dengan jumlah empat tempat tidur, padahal kapasitasnya hanya untuk tiga pasien berdasarkan jumlah tombol untuk memanggil suster dan colokan listri. Untuk mengurangi rasa panas, pasien pun terpaksa membiarkan pintu terbuka lebar, dengan maksud agar ada udara bebas yang masuk. Namun kondisi itu memunculkan persoalan baru, karena suarasuara bising dari orang yang lalu lalang mengganggu pasien yang beristirahat. Sementara itu, Direktur RSUD Kabupaten Karimun, Agung Martyarto ketika dikonfirmasi mengakui bahwa, dari kondisi yang dikeluhkan oleh pasien sebetulnya bukan persoalan baru, melainkan sudah dilakukan sejak lama. Bahkan menurut agung, memang ada kelas yang ruangannya untuk tiga tempat tidur ditambah menjadi empat. Disamping itu ada pula kelas yang ruangannya berkapasitas enam tempat tidur menjadi delapan. "Kondisi ini dikarenakan terbatasnya ruangan kita, sehingga terpaksa diberlakukan seperti itu. Hal ini pun bukan persoalan baru. Artinya sudah terjadi sejak lama. Ya itu tadi, ruangan kita kurang sementara pasien semakin banyak," ujar Agung. Terkait persoalan AC yang rusak, Agung mengaku saat ini sudah mulai diperbaiki satu persatu dan sudah ada yang bisa dimanfaatkan. Sedangkan yang lainnya menyusul karena belum bisa dilakukan sekali gus. (gan)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

lam toko, keduanya langsung menjarah isi toko mulai dari rokok hingga minuman kaleng. MT, salah seorang pelaku mengaku, dirinya terpaksa melakukan pencurian bersama kawannya Jum karena tidak memiliki uang. Dua pelaku yang hanya tamatan SMP itu sehari-harinya bekerja sebagai nelayan. “Terpaksa aja bang, karena tak ada duit. Uangnya hasil nyuri itu saya habiskan hanya untuk jajan aja,” kata MT. Selain mengamankan pelaku, polisi juga mengamankan satu unit sepeda motor merek Yamaha Jupiter Z warna hitam oranye BP 5172 KA milik orang lain yang digunakan pelaku dalam melakukan aksinya. Kedua pelaku bakal dijerat dengan pasal 363 KUHP tentang pencurian dan pemberatan dengan ancamana hukuman 9 tahun penjara. ***

ILHAM/HALUAN KEPRI

TERSANGKA PENCURIAN — Kapolsek Tebing AKP Afdal (kiri) memperlihatkan dua tersangka pencurian bersama sepeda motor yang digunakan pelaku dalam mencuri di Mapolsek Tebing, Selasa (11/6).

Bupati Lepas Anak PAUD KARIMUN (HK) — Tawa dan keriangan anak-anak menghiasi gedung Rumpun Melayu Bersatu (RMB) Karimun di Jalan Pendidikan, Bukit Senang, Kecamatan Karimun, Selasa (11/6) kemarin. Maklum, saat itu ratusan anakanak didik yang tergabung dalam Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kecamatan Meral

mengadakan acara perpisahan. Pelepasan anak PAUD itu sengaja dihadiri Bupati Karimun Nurdin Basirun. Nurdin nampak tersenym simpul ketika menyaksikan kebolehan dan kelucuan yang ditunjukkan anak-anak usia enam tahun ke bawah itu. Anak-anak tersebut bernyanyi dan menari dengan

ILHAM/HALUAN KEPRI

DUA orang anak didik PAUD dari Kecamatan Meral memainkan taring piring asal Sumatera Barat saat pelepasan ratusan anak PAUD Kecamatan Meral di gedung RMB Karimun, Selasa (11/6).

polosnya dihadapan bupati. Namun, senyum Nurdin berubah kecut ketika menerima laporan kalau insentif yang diterima oleh guru pendidik anak-anak PAUD itu di sekolah masing-masing hanyalah Rp300 ribu sebulan. Padahal, tugas pendidik PAUD bukanlah ringan. Butuh kesabaran dan ketelitian yang tinggi. “Apa? insentif guru PAUD hanya tiga ratus ribu. Jangankan untuk beli baju, untuk beli bedak saja uang tiga ratus ribu sebulan itu mana cukup. Saya berjanji akan memperjuangkan insentif guru PAUD ini. Pokoknya insentif guru PAUD disetarakan dengan guru taman kanak-kanak,” kata Nurdin.

Nurdin juga memberi apresiasi kepada guru-guru pendidik PAUD yang rata-rata didominasi oleh kaum perempuan itu. Menurut Nurdin, karena kesabaranlah mereka telah mampu menujukkan eksistensinya dengan membentuk anak-anak menjadi pribadi yang pintar. Sementara, Ketua Himpunan Pendidikan Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI) Kecamatan Meral Nyimas Novi Ujiani mengatakan, di Kecamatan Meral terdapat 18 kelompok bermain (KB) dengan jumlah pendidik atau pengelola sebanyak 50 orang dan jumlah anak didik sebanyak 498 orang. Sebanyak 128 orang dilakukan pelepasan ke sekolah dasar (SD). (ham)

Editor: Niko, Layouter: Syahrial Anwar

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Rabu, 12 Juni 2013

CMYK

Suarez Ingin Duet dengan Cr7

22 Suarez

Laga Persahabatan JENEWA (HK) — Mega bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo menjadi satusatunya pencetak gol bagi Portugal saat melakoni pertandingan persahabatan melawan Kroasia di Stade de Geneve, Jenewa, Selasa (11/6) dinihari WIB. Ronaldo, yang hanya bermain selama 45 menit, mencetak gol lewat tendangan kaki kiri pada menit 36. Dalam laga itu, Seleccao das Quinas (sebutan Timnas Portugal) yang diperkuat beberapa bintang terbaik lainnya seperti Joao Moutinho dan Fabio Coentrao, memang cukup dominan, terutama pada babak pertama. Namun, Vatreni (sebutan Timnas Kroasia), yang diperkuat Luka Modric pun beberapa kali sempat menebar ancaman. Dipimpin oleh Ronaldo, Portugal langsung tampil menyerang sejak laga baru dimulai. Namun, peluang berbahaya mereka baru

didapat pada meni 17, saat Coentrao melakukan overlap sebelum akhirnya mengirim umpan kepada Ronaldo. Sial bagi mereka, karena pemain termahal dunia tersebut gagal memanfaatkan bola umpan Coentrao. Kegagalan tersebut langsung dibayar lunas oleh Ronaldo pada menit 36. Berawal dari serangan di sisi kiri pertahanan Kroasia, Silvestre Varela mengirim umpan ke dalam kotak penalti hingga akhirnya bola mengarah pada Ronaldo. Dengan satu kali kecohan, ia kemudian menuntaskannya dengan kaki kiri. Gol! Portugal memim-

pin 1-0. Memasuki menit 41, Seleccao das Quinas nyaris menambah keunggulan, kembali lewat Ronaldo, yang menanduk bola ke arah gawang. Kiper Vatreni, Danijel Subasic sebenarnya tak mampu menghalau bola hasil sundulan Ronaldo, namun masih ada tiang gawang yang menyelamatkan timnya dari kebobolan. Hingga babak pertama usai, skor tetap 1-0. Pada interval kedua, kedua tim melakukan sejumlah pergantian pemain. Portugal masih cukup dominan dan menebar ancaman ke daerah pertahanan Kroasia. Pada menit 56, Ricardo Costa memiliki peluang emas, namun Subasic melakukan penyelamatan gemilang dan mencegah gawangnya kebobolan untuk kedua RAYAKAN GOL — Cristiano Ronaldo (paling kanan) bersama rekan setim merayakan gol dalam laga uji coba melawan Kroasia di Stade de Geneve, Jenewa, Selasa (11/6) dinihari WIB. kalinya. Memasuki menit 68, dari situ, Mateo Kovacic rubah, 1-0 untuk keunggulan 16 tahun, Alen Halilovic nyelesaiannya masih bisa Kroasia mulai balik me- mendapat peluang bagus, Seleccao das Quinas. melakukan pergerakan diamankan oleh Eduardo. ngancam. Tendangan yang meskipun masih mampu Kroasia kembali mene- brilian dengan menggi- Dan, hingga wasit mengdidapat Darijo Srna me- diselamatkan oleh kiper bar ancaman tiga menit ring bola dan merangsek akhiri pertandingan, skor mang hanya menghasilkan Portugal, Eduardo. Kedu- s e b e l u m w a k t u n o r m a l k e d a e r a h p e r t a h a n a n 1-0 untuk Portugal tetap tendangan sudut, namun dukan pun masih belum be- berakhir. Pemain berusia P o r t u g a l . N a m u n , p e - bertahan. (rts/glc)

Jelang Spanyol vs Irlandia

David Villa Starter NEW YORK (HK) — Striker Barcelona, David Villa dipastikan bakal tampil sejak menit pertama ketika tim nasional Spanyol melakoni laga uji coba terakhirnya jelang Piala Konfe-

derasi melawan Republik Irlandia, Rabu (12/6). Selain Villa, pelatih Timnas Spanyol, Del Bosque juga akan menurunkan kiper Barca, Victor Valdes. Duo Barcelona itu akan

LUIS Suarez kembali membuka isu terkait Real Madrid. Ia menyatakan keinginannya untuk bermain bersama bintang Los Blancos, Cristiano Ronaldo atau yang lebih dikenal dengan sebutan CR7. Suarez dan Madrid telah dikait-kaitkan sejak mengungkapkan bahwa dirinya akan sangat sulit menolak jika datang tawaran dari tim ibukota Spanyol itu. "Tentu saja saya ingin bermain dengan Ronaldo. Dia pemain hebat," ujar Suarez seperti dikutip Daily Mail."Anda tak pernah tahu, tapi ini rumit. Saat ini dia berada di Madrid dan saya di Liverpool dan saya tidak tahu apa yang akan terjadi." (dmc)

diberi kesempatan setelah pada laga uji coba sebelumnya melawan Haiti yang berakhir 2-1 bagi kemenangan La Furia Roja, keduanya tidak bermain sama sekali. Saat itu, Iker Casillas dan Pepe Reina bergantian mengisi pos penjaga gawang sementara Fernando Torres serta Roberto Soldado bergantian menempati sektor penyerang. Gol-gol Spanyol ke gawang Haiti sendiri

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

dija r i n g k a n S a n t i Cazorla dan Cesc Fabregas. “Victor Valdes akan tampil dari awal melawan Republik Irlandia. Ketiga kiper dalam kondisi bagus, tapi Valdes dan Reina lebih baik David dalam hal kontinuitas. Siapapun yang saya pilih nanti, pasti bukan pilihan yang salah,” kata Del Bosque seperti dikutip AS. “Villa juga akan turun sejak menit pertama,” tegas Del Bosque. Saat ditanya apakah La

Furia Roja di Piala Konfederasi akan kembali menerapkan formasi ‘false 9’ seperti di Euro 2012 lalu, Del Bosque tak menjawab dengan tegas. “Kami baru akan memutuskan bagaimana kami Villa bermain di turnamen. Saya memiliki beberapa formasi yang semuanya valid,” cetus pelatih berusia 53 tahun tersebut. Spanyol akan memulai Piala Konfederasi pada 17 Juni mendatang melawan juara Copa America 2011, Uruguay. (asc)

Persib Menangkan Derby Bandung BANDUNG (HK) — Persib Bandung berhasil menang tipis 4-3 atas Pelita Bandung Raya dalam derby Kota Bandung yang berjalan seru dan dramatis di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Selasa (11/6). Bertanding dalam lapangan yang licin sehabis digu-

CMYK

yur hujan, kedua tim bermain terbuka dan saling jual beli serangan. Namun, PBR justru unggul lebih dulu di menit ke-31 lewat Abdoulaye Sekou Camara. Saat Persib tampaknya bakal tertinggal ketika turun minum, Maung Bandung justru berhasil mencetak dua gol di akhir-akhir babak pertama melalui van Dijk dan Supardi. Memimpin 2-1 membuat Persib percaya diri. Tuan rumah memperbesar keunggulan pada menit ke-61 melalui Kenji. Van Dijk benar-benar menjadi bintang di laga ini setelah mencetak gol keduanya pada menit ke-70. Umpan silang M. Ridwan berhasil diselesaikan striker naturalisasi tersebut melalui sepakan first time. Persib kian menjauh 4-1. PBR memperkecil kedudukan pada menit ke-81 melalui Marwan. Gol kembali tercipta bagi PBR hanya berselang satu menit kemudian lagi-lagi melalui Marwan. Kedudukan kini 4-3 dan laga kian seru. Namun, hingga laga usai PBR gagal mencetak gol penyama kedudukan. (dtc)

Editor: Didik, Layouter: M Fahrullazi

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Rabu, 12 Juni 2013

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark. CMYK

Rabu, 12 Juni 2013

BUPATI Lingga H Daria, menyampaikan sambutan.

SEKRETARIS Daerah Kabupaten Lingga, Kamaruddin bersalaman dengan anggota Kapolres Lingga.

H DARIA, bersalaman dengan tokoh masyarakat.

Malam Pisah Sambut Kapolres dan Kajari Lingga

H DARIA melantunkan tembang kenangan malam pisah sambut Kapolres Lingga dan Kejari Lingga.

LINGGA(HK)â&#x20AC;&#x201D;Pemkab Lingga menggelar malam pisah sambut antara Kapolres Lingga, AKBP Moch Khozin yang digantikan oleh AKBP Puji Santoso sekaligus Kejari Lingga, Joko Susanto dengan Nanang Gunaryanto di Gedung Nasional, Jumat malam (7/6). Turut hadir Bupati Lingga, H Daria didampingi istri, Hj Syarifah Rosemawaty dan Sekretaris Daerah Kabupaten Lingga, Kamaruddin didampingi istri, Ellysa Purnawaty. Turut hadir dalam acara tersebut, Danlanal Dabo, Letkol Laut Yulianus Poek. Serta sejumlah tamu undangan baik dari Kapolres Lingga, maupun dari Kejari Lingga. Dalam kesempatan tersebut, H Daria memberikan cendera mata kepada AKBP Moch Khozin serta Joko Susilo yang telah bertugas di Kabupaten Lingga. AKBP MochKhozin mengatakan, serah terima jabatan (sertijab) antara Kapolres Lingga yang lama kepada Kapolres Lingga yang baru, AKBP Puji Santosa, akan dilaksanakan pada Selasa (11/6) di Mapolda Kepri. "Saya akan bertugas di Lembaga Pendidikan Kepolisian Sekolah Staf dan Pimpinan (Lemdikpol

Sespim) Polri di Lembang, Bandung, Jawa Barat," ungkapnya. Sedangkan penggantinya, AKBP Puji Santosa, sebelumnya bertugas sebagai Wakil Kepala Kesatuan Brigade Mobil di Polda Kepri. Sementara itu, Kejari Lingga yang lama, Joko Susanto yang turut memberikan sambutan pada kesempatan tersebut mengatakan, serah terima jabatan (sertijab) Kepala Kejaksaan Negeri Daik, Lingga Joko Susanto dengan penggantinya Nanang Gunaryanto telah dilaksanakan pada Selasa (4/6) lalu. "Nanang sebelumnya menjabat sebagai koodinator di Kejaksaan Tinggi Jawa Barat," imbuhnya. Dilanjutkan Joko, ia yang sudah bertugas di Daik, Lingga selama 3 tahun 5 bulan ini akan menjadi Kepala Kejaksaan Negeri Sukoharjo, Jawa Timur. Sesuai dengan Surat Keputusan Mutasi Kejari Daik Lingga yang dikeluarkan Kejaksaan Agung No IV-288 C/05/2013 tertanggal 2 Mei 2013 Pada kesempatan itu, H Daria bersama vokal group 3G menyumbangkan suara emasnya dengan melantunkan lagu ciptaanya.

H DARIA memberikan cendera mata kepada AKBP Moch Kozin.

Narasi : Nofriadi Putra Foto : Humas Pemkab Lingga

KAPOLRES Lingga yang baru, AKBP Puji Santosa didampingi istri menyampaikan sambutan.

KAPOLRES Lingga yang lama, AKBP Moch Khozin didampingi istri menyampaikan sambutan.

KEJARI Lingga yang lama, Joko Susanto menyampaikan sambutan.

SALAM bersama.

H DARIA memberikan cendera mata kepada Joko Susanto.

SEKDAKAB Lingga, Kamaruddin menyerahkan cendera mata kepada Joko Susilo.

KEJARI Lingga yang baru, Nanang Gunaryanto, di dampingi istri memberikan sambutan.

ISTRI Nanang Gunaryanto, Hj Syarifah Rosemawaty, Istri Moch Khozin, istri Puji Santoso, dan istri Abu Hasyim ( kiri ke kanan).

Ellysa Purnamawaty, (tiga dari kiri) saat mendengarkan sambutan.

H DARIA bersalaman dengan AKBP Puji Santoso.

ISTRI Wakil Bupati Lingga, Abu Hasyim menyerahkan cendera mata kepada Istri AKBP Moch Kozin.

KAMARUDDIN, AKBP Puji Santoso, AKBP Moch Khozin, H Daria, Nanang Gunaryanto, Joko Susilo,Letkkol Laut Yulianus Poek.(kiri-Kanan)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

CMYK

Editor: Apsek, Layouter: Ricoh Polda Nababan