Haluankepri 21mar14

CMYK KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Website: www.haluanmedia.com

Jumat, 21 Maret 2014 19 Jumadil Awal 1435 H TERBIT 24 HALAMAN, NO 21/3 TAHUN KE 12

Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.500,

Cari Anggota yang Diculik Nelayan Thailand

TNI AL Sebar Tim Khusus TANJUNGPINANG (HK) — Memasuki hari ke-12, pencarian anggota TNI Angkatan Laut, Serma Dian dan warga sipil Edi Azwani, yang diculik nelayan Thailand di perairan Anambas, Sabtu (8/3) lalu, belum membuahkan hasil.

TNI AL lantas membentuk tim khusus dan menyebarkan anggotanya ke beberapa titik yang dicurigai.

MTQ Provinsi Kepri V Dimulai

Karimun Optimis Raih Sukses Ganda KARIMUN (HK) — Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) tingkat Provinsi Kepri V telah dimulai yang ditandai dengan acara pawai taaruf di Coastal Area, Tanjungbalai Karimun, Kamis (20/3). Pemerintah Kabupaten Karimun optimis bisa meraih sukses ganda, sebagai tuan rumah dan juara umum.

Bupati Karimun, Nurdin Basirun menegaskan para kafilah dari Bumi Berazam -sebutan untuk Kabuaten Karimun- akan mempertahaknkan gelar juara

umum pada pelaksanaan MTQ Provinsi Kepri kali ini.

"Kita optimis saja Kabupaten Karimun mampu meraih hasil yang terbaik. Berbagai persiapan telah kita lakukan mulai dari karantina para peserta yang akan mengikuti lomba, kemudian mendatangkan pelatih dari tingkat Provinsi sampai tingkat

Nasional bahkan internasional untuk menguji kemampuan seluruh peserta," ucap Nurdin.

Saat ini, tropi atau piala juara umum MTQ Provinsi Kepri tersimpan di rumah dinas Bupati Karimun. "Piala (juara umum) harus jadi hak milik Karimun, tidak berpindah tangan kepada kontingen lain," ujar Nurdin saat menerima rombongan dari Karimun Optimis Hal 7

Tim Haluan Kepri Tanjungpinang

"Sejumlah personil anggota TNI AL yang tergabung dalam tim khusus tersebut juga dibantu dari personil anggota TNI Angkatan Darat (AD).

Mereka (tim khusus-red) diberangkatkan hari ini," ungkap Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) IV Tanjungpinang, Laksamana Pertama TNI Agus Heryana SE melalui Kapuspen Lantamal IV Tanjungpinang, Mayor Laut (KH) Josdi, Kamis (20/3).

Dikatakan, pelaksanaan tugas tim khusus yang sudah dibentuk tersebut bersifat tertutup, untuk mendapatkan informasi yang akurat terhadap keberadaan para nelayan Thailand yang diduga TNI AL Hal 7

Biaya Reses DPR Naik 47 Persen

GANI/HALUAN KEPRI

PAWAI TAARUF — Pelaksanaan MTQ tingkat Provinsi Kepri V sudah dimulai yang ditandai dengan digelarnya pawai taaruf di Coastal Area, Tanjungbalai Karimun, Kamis (20/3). Tampak kontingen dari Kabupaten Karimun sebagai tuan rumah mengikuti pawai taaruf yang dilepas oleh Wakil Gubernur Soerya Respationo itu.

Jelang Pemilu, Rawan Disalahgunakan JAKARTA (HK) — Anggaran untuk kegiatan penyerapan aspirasi konstituen (reses) DPR RI tahun 2014 bertambah hampir separuh dari jumlah anggaran tahun sebelumnya. Total anggaran reses DPR tahun ini sebesar Rp994,92 miliar atau naik 47 persen dari anggaran tahun 2013 dan naik empat kali lipat (332 persen) dibandingkan anggaran 2010.

Peneliti anggaran Indonesia Budget Center (IBC), Roy Salam menilai, peningkatan tersebut tidak wajar sebab tugas anggota DPR pada masa reses tahun ini tak sebanyak tahun sebelumnya.

"Saya kira ini ironis, saat DPR pekerjaannya berkurang malah dibayar mahal," ujar Roy dalam jumpa pers di Gedung Badan Pengawas Pemilu, Jakarta Pusat, Kamis (20/3).

Roy mengatakan, setiap anggota DPR mendapat jatah dana reses sebesar Rp160,91 juta setiap kunjungan. Tahun ini, kata Roy, anggota DPR baru satu kali melakukan kunjungan ke daerah pemilihan.

"Jatah dana reses setiap anggota DPR dalam tahun 2014 itu Rp1,77 miliar untuk 11 kali kunjungan ke dapil. Jadi untuk satu kali kunjungan saja

PTUN Kabulkan Gugatan Istono Pemilihan Kepala BP Batam BATAM (HK) — Majelis Hakim Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Tanjungpinang di Sekupang, Batam, mengabulkan gugatan Direktur Perencanaan dan Pembangunan Badan Pengusahaan Batam, Ir Istono atas proses pemilihan kepala BP Batam, Kamis (20/3). Majelis menolak dalildalil yang diajukan pihak tergugat I yakni Ketua Dewan Kawasan Free Trade Zone Batam Bintan Karimun (FTZ BBK), HM Sani dan tergugat II yakni Ketua Tim Uji Kelayakan dan Kepatutan (TUKK), Imam Santoso.

"Ini putusan akhir hasil persidangan PTUN Tanjungpinang atas gugatan Istono cs terhadap Ketua DK FTZ BBK, HM Sani dan Ketua TUKK, Imam Santoso. Untuk pihak yang

Penambang Pasir Lari Berhamburan

Hal

9

BC Musnahkan Barang Sitaan

Hal

17

Biaya Reses Hal 7 NOV IWANDRA/HALUAN KEPRI

MAJELIS Hakim PTUN Tanjungpinang di Sekupang, Batam mengabulkan gugatan Istono PTUN Kabulkan Hal 7 atas proses pemilihan Kepala BP Batam, Kamis (20/3).

Septy Sanustika

Timnas U-19 Akhiri Tur Nusantara

Nekat Lepas Hijab

Tanding Ulang Lawan Persiba Timnas U-19 vs Persiba U-21 Jumat (21/3) Pkl 21.30 WITA

BALIKPAPAN (HK) — Timnas U19 akan mengakhiri Tur Nusantara kala melakoni partai ulang lawan Persiba Balikpapan di stadion Persiba, Balikpapan, Jumat (21/3) malam ini.

Insiden mati lampu di stadion beberapa waktu lalu membuat satu tim tak bisa menjajal Timnas U-19, karena pasukan Indra Sjafrie akan menyelesaikan Tur Nusantara malam ini.

Semestinya Persiter Ternate menjadi

JAKARTA (HK) — Septy Sanustika, istri Ahmad Fathanah, terpidana kasus impor sapi yang kini berada di dalam tahanan, nekat memutuskan untuk melepas hijabnya. Dia mengaku sudah mendapatkan izin dan dukungan dari suaminya.

Tidak segan-segan, dia pun mengaku merasa lebih nyaman tampil tanpa pakaian muslimah.

"Ya alhamdulillah sebenarnya sih ini mau merefresh saja. Saya cari kenyamanan saja, apa yang bisa bikin saya nyaman. Saat ini saya nyaman seperti ini, ya sudah jalani saja seperti itu,"

Timnas U-19 Hal 7

Nekat Lepas Hal 7

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI CMYK

Editor: Yuri, Layouter: Ricoh Polda, Grafis: Girindra

Ekonomi

Jumat, 21 Maret 2014

2

Kemenkop UKM Pemegang Anggaran KUR JAKARTA (HK) — Menko Bidang Perekonomian Hatta Rajasa menyatakan pemerintah telah mengalihkan kuasa pemegang anggaran (KPA) kredit usaha rakyat (KUR) yang sebelumnya dipegang Kementerian Keuangan kepada Kementerian Koperasi dan UKM. “Selama ini KUR KPA-nya di Kemenkeu, sekarang kita putuskan di Kemenkop dan UKM. Ini akan dilakukan tahun ini, sehingga pelaksanaan diharapkan lebih baik, dan lebih bisa dimonitor,” kata Hatta usai rapat, Kamis (20/3).

Sebagai informasi, sejak 2007 hingga Desember 2013, realisasi penyaluran KUR bank pelaksana penyalur KUR mencapai Rp137,698 triliun. Rinciannya, sebanyak Rp124,46 triliun disalurkan melalui bank nasional dan Rp13,24 triliun melalui bank pembangunan daerah (BPD).

Untuk 2013, bank pelaksana telah menyalurkan KUR senilai Rp40,047 triliun, melampaui target pemerintah.

Hatta mengatakan, tahun lalu pemerintah menargetkan penyaluran KUR sebesar Rp36 triliun.

Dia menambahkan, tahun 2014 ini pemerintah mematok target penyaluran KUR sebesar Rp37 triliun. Hatta juga berharap, ada peningkatan penerima KUR pada kluster I dan kluster II, begitu juga dengan kluster, yakni kredit untuk modal usaha.

“Pentingnya kita lebih mengedepankan peran kementerian teknis (Kemenkop dan UKM), sehingga nanti ada pembinaan. Dengan demikian pemberian KUR semakin baik, dan NPL bisa ditekan,” papar Hatta.

Berdasarkan keterangan Komite KUR Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, sampai Desember 2013, rasio kredit bermasa-

lah (NPL) dari tujuh bank nasional penyalur KUR sebesar 2,1 persen hingga 4 persen. NPL tertinggi ada di bank BNI sebesar 4 persen, dan terendah ada di BRI. Rata-rata NPL pada bank penyalur KUR tahun lalu sebesar 2,6 persen. Wakil Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro menilai pengalihan KPA ini tak perlu masuk dalam rencana perubahan APBN. Pasalnya, anggaran KUR bersifat subsidi, dan bukan merupakan anggaran belanja kementerian.

“Ini kan pada dasarnya belanja subsidi. Jadi Kemenkeu cuma jadi pemegang anggarannya. Itu sudah berjalan, contohnya subsidi pupuk, KPA-nya Kementerian Pertanian,” papar Bambang.

Pemerintah menilai Kredit Usaha Rakyat (KUR) punya manfaat bagi masyarakat. KUR terbukti mampu membuka akses perbankan bagi masyarakat dan mengatasi kemiskinan, bahkan melahirkan pengusaha-pengusaha baru.

Menteri Koordinator Bidang Ekonomi Hatta Rajasa menjelaskan dari hasil kajian Bank Dunia, KUR mampu membantu masyarakat miskin untuk memperbaiki kondisi perekonomian masyarakat.

“Progran KUR dimana kita bisa mendorong masyarakat yang tadinya itu rentan setengah miskin bisa lepas dan berdaya dengan usaha ini. Data-data World Bank menunjukkan, meskipun ini

data 2010, dua per tiga pelaku UMKM penerima KUR membantu meningkatkan keuntungan dan pendapatan,” kata Hatta saat konferensi pers usai rapat koordinasi Komite KUR di Kemenko Perekonomian, Jakarta, Kamis (20/3).

Selain itu, penyaluran KUR melalui perbankan juga berfungsi membuka akses perbankan kepada masyarakat miskin dan pedesaan.

“KUR berpotensi tidak hanya mendapatkan pinjaman dana tapi juga potensi dengan terakses perbankan. Akses ke perbankan ini lah yang kami sebut fianancial inclusion.

Lebih dari 70 persen belum terakses,” katanya.

Hatta juga menjelaskan, saat ini pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang telah menikmati fasilitas KUR mencapai 10,4 juta jiwa. Dari penerima KUR tersebut, sebanyak 10 persen dinyatakan telah layak menerima kucuran perbankan dengan bunga komersial.

“Nasabah sekarang sekitar 10,4 juta artinya sudah 10 persen atau 1 juta lebih masuk kategori bankable dan mereka berpotensi jadi pengusaha-pengusaha yang sehat ke depannya itu. Itu yang ingin saya sampaikan,” sebutnya.

Terkait penyaluran KUR, Kementerian teknis seperti Kementerian Koperasi dan UKM dan Kementerian Pertanian didorong melakukan pembinaan terhadap pengusaha-pengusaha kecil. Dengan pembinaan secara berkelanjutan, potensi kredit macet (NPL) debitur KUR bisa ditekan.

“Kementerian teknis di sektor hulunya melakukan pembinaan sehingga ketika melakukan pembinaan maka dalam pemberian KUR itu akan semakin baik dan potensi-potensi terjadi NPL semakin kecil,” sebutnya. (kcm/dtc)

Ekonom: Perekonomian Indonesia Akan Tumbuh Pesat JAKARTA (HK) — Walaupun mengalami berbagai gejolak, pertumbuhan ekonomi Indonesia diperkirakan masih akan tumbuh cukup pesat. Volume ekspor Indonesia pun diprediksi akan terus tumbuh.

“Indonesia tetap akan mengalami pertumbuhan ekonomi cukup besar. GDP tetap 5,8 persen, walaupun lebih rendah dibandingkan 3

tahun terakhir yang 6 persen. Kita tetap optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia akan tumbuh pesat,” kata Head of Global Trade and Receivable Finance HSBC Indonesia Nirmala Salli di Jakarta, Kamis (20/3).

Dari sisi ekspor, Nirmala menjelaskan ekspor Indonesia memang mengalami penurunan sebesar 4 persen pada tahun 2013 secara ta-

hunan. Ini karena produk ekspor utama Indonesia yakni batu bara dan minyak kelapa sawit mentah (CPO) masih turun.

“Namun ke depan dilihat ekspor akan tetap tumbuh walaupun pertumbuhan pasar global belum pulih, tapi sudah membaik. Untuk negara-negara Asia seperti China dan India, pengaruh pertumbuhan middle class terhadap ekonomi masih cukup pesat. Ada kemungkinan membantu naikkan permintaan barang-barang ekpsor Indonesia,” ujar Nirmala.

Nirmala juga mengatakan dengan GDP Indonesia yang masih akan terus tumbuh, akan berpengaruh kepada peningkatan investasi asing masuk ke Indonesia. Di samping itu, kuatnya pasar lokal Indonesia terkait peningkatan jumlah masyarakat kelas menengah akan membuat investor yakin menanamkan dananya di Indonesia.

“Itu yang menunjang pertumbuhan ekonomi akan tetap optimis. Ditunjang juga dengan pasar ekspor kita,” ujarnya.

Tak hanya itu, infrastruktur diyakini Nirmala juga akan membantu laju pertumbuhan ekonomi Indonesia. Ini terlihat dari upaya pemerintah yang fokus mengembangkan infrastruktur.

“Pemerintah sangat fokus memperbaiki infrastruktur walaupun tidak secepat yang pebisnis inginkan, minimal kita sudah liat pemerintah punya tujuan untuk memperbaiki infrastruktur. Ekspor maupun impor itu kaj infrastrukturnya harus memadai,” ungkap Nirmala. (kcm)

INT

DANA KUR — Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah ditunjuk sebagai pemegang anggaran Kredit Usaha Rakyat (KUR) 2014 yang sebelumnya ada pada Kementerian Keuangan. tahun ini pemerintah mematok penyaluran KUR sebesar Rp37 triliun.

Harga Ayam Kampung Melambung KARIMUN (HK) — Harga daging ayam kampung di Pasar Puakang Tanjungbalai Karimun melambung karena pasokan berkurang. Kondisi ini diperkirakan akan berlangsung dua minggu ke depan.

Sulaiman, seorang penjual ayam kampung di Pasar Puakang, menuturkan harga ayam kampung Rp75 ribu per ekor, naik dari sebelumnya yang berkisar antara Rp55-65 ribu per ekor. Kenaikan harga ayam kampung ini menurut Sulaiman, karena kurangnya pasokan dari peternak.

“Harga ayam kampung sekarang lagi naik sekitar Rp10-15 ribu per ekor. Diperkirakan sampai dua minggu ke depan, karena banyak masyarakat yang tak menjual ayam kampung milik mereka,” ucap Sulaiman.

Selain sulaiman, Mahdi, seorang peternak ayam di Kelurahan Babussalam Sungai Raya menuturkan, ia

tidak menjual ayam sembarangan, sebab harga pakan semakin mahal.

“Ya, harus giman lagi memang dari peternak yang tak jual, jika kami jual rugi, karena sangat berpengaruh dengan harga pakan yang semakin melambung. Yang kami jual terkadang hanya beberapa ekor saja per hari.

Memang sulit, apalagi ayam kampung ini, perawatannya bukan seperti ayam broiler.

Tapi kalau untuk telur ayam memang masih normal, kami masih bawa ke pasar, dan tak ada masalah,” beber Mahdi.

Selain daging ayam kampung, daging ayam potong juga mengalami kenaikan harga. Suratmo, penjual ayam potong di Pasar Puakang menuturkan, kenaikan harga ayam broiler karena harga pakan juga naik. Saat ini menurut ini Suratmo, harga pakan sudah mencapai Rp450 ribu per karung, sebe-

lumnya hanya Rp350 ribu per karung, sehingga berimbas kepada harga jual ayam.

“Kenaikan harga daging ayam ini memang baru, dan ini disebabkan naiknya harga pakan di Kabupaten Karimun.

Mau tidak mau memang harus dinaikkan, jika tidak para peternak rugi,” beber Suratmo.

Dikatakan Suratmo, harga ayam potong biasanya Rp32-34 ribu per kg, kini menjadi Rp36-38 ribu per kg. (abk)

ABDUL KODIR/HALUAN KEPRI

SEORANG penjual ayam kampung di Pasar Puakang, Karimun terlihat santai karena pembeli sepi dengan naiknya harga ayam sejak beberapa hari terakhir.

Sky Aviation Hentikan Operasi Seminggu JAKARTA (HK) — Maskapai dalam negeri Sky Aviation menghentikan operasi secara sementara hari ini, hingga paling lambat 31 Maret 2014. Alasannya karena harus melakukan kesepa-

katan dengan investor baru untuk penambahan modal.

General Manager Marketing PT Sky Aviation Sutito Zainudin mengatakan untuk calon penumpang yang sudah membeli tiket

INT

Sky Aviation menghentikan operasi hingga 31 Maret 2014 karena sedang dalam pembahasan bisnis dengan pemodal. Hal ini mengakibatkan penumpang terlantar di Batam pada Senin dan Selasa (18-19/3).

akan ditangani sesuai Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) Nomor PM 77 Tahun 2011 Tentang Tanggung Jawab Pengangkut Angkutan Udara.

“Untuk penanganan penumpang sesuai dengan Permenhub No.77,” ujar Sutito, Kamis (20/3).

Dalam Permenhub No. 77 Tahun 2011 disebutkan pada pasal 12, maskapai wajib memberitahukan pembatalan penerbangan kepada penumpang paling lambat 7 hari sebelum jadwal penerbangan berlangsung.

“Pembatalan penerbangan, pengangkut (maskapai) wajib mengembalikan seluruh uang tiket yang telah dibayarkan penumpang,” demikian bunyi pasal 12 ayat 2 aturan tersebut.

Sky merupakan satu-

satunya maskapai di Indonesia yang membeli pesawat Sukhoi SSJ-100. Maskapai tersebut mempunyai 3 unit Sukhoi yang basis operasinya di Batam dan Surabaya.

Selain itu, maskapai ini juga melayani sekitar 60 rute dengan sekitar 300400 karyawan.

Terpisah, Direktur Angkutan Udara Ditjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Djoko Murdjatmodjo menyebutkan bahwa Kemenhub sudah menerima surat dari Sky Aviation terkait pemberhentian sementara tersebut.

“Sky tidak tutup tapi berhenti beroperasi seminggu. Saya sudah baca suratnya. Mereka berhenti karena sedang diaudit oleh pemegang sahamnya,” ujar Djoko. (dtc)

Tinggalkan Elektronik, Investor Jepang Fokus ke Infrastruktur JAKARTA (HK) — Managing Director of Global Market HSBC Indonesia Ali Setiawan mengatakan pada dasarnya investor asing asal Jepang sangat berminat untuk berinvestasi di Indonesia. Mereka saat ini lebih fokus menanamkan modal di sektor infrastruktur.

“In general, investor Jepang cukup tertarik. Mereka sangat ingin berinvestasi di infrastruktur. Karena hubungan Jepang dan China sedang kurang baik, mereka lebih melihat ke Asia Tenggara.

Pasar terbesar Asia Tenggara, kan Indonesia,” kata Ali di Jakarta, Kamis (20/3).

Sebagai buktinya, saat ini beberapa proyek infrastruktur di Indonesia dibiayai agensi Jepang. Keyakinan para investor asal Negeri Sakura itu pun semakin meningkat, lantaran mereka memandang Indonesia sebagai pasar yang menarik.

“Investor Jepang lebih melirik infrastruktur. Alasannya karena mereka melihat tidak bisa berkompetisi dengan Korea kalau di elektronik. Ma-

kanya mereka concern di infrastruktur, atau water management,” ujar Ali. Lebih lanjut Ali menjelaskan, para investor asing sangat mengharapkan konsistensi kebijakan pemerintah. Mereka ingin kebijakan tidak mudah berubah, sehingga tidak mengganggu jalannya investasi mereka di Tanah Air. “Mereka ingin ada konsistensi policy dari pemerintah. Jangan ada kebijakan yang cepat berubah, seperti misalnya kenaikan

tarif dasar listrik untuk golongan industri atau masalah upah minimum. Mereka butuh konsistensi dari pemerintah sekarang atau pemerintah yang selanjutnya,” ungkap Ali. Selain konsistensi kebijakan, hal penting yang diharapakan investor asing adalah transparansi dalam implementasi kebijakan.

“Mereka juga butuh transparansi. Sehingga, mereka juga lebih confindent untuk berinvestasi di Indonesia,” jelas Ali. (kcm)

Editor: Nana Marlina, Layouter:Yogi Pranata

CMYK

Iklan Jumat, 21 Maret 2014

CMYK

3

Politik

Jumat, 21 Maret 2014

4

Pindah Nyoblos, Datangi KPU BINTAN (HK) — Bagi pemilih yang berada jauh dari Tempat Pemungutan Suara (TPS) sewaktu masa pencoblosan masih bisa menunaikan hak pilihnya. Caranya, minta dulu formulir A-5 di KPU terdekat. Waktunya jangan sampai lewat dari H-10 masa pencoblosan.

M Rofik Liputan Bintan "Sesuai ketentuan, siapa saja bisa memilih. Jika ada yang pindah TPS sewaktu masa pencoblosan, mereka

cukup mengantongi formulir A-5. Mereka juga tidak perlu melapor ke TPS asal. Cukup KPU saja nanti yang mengurus administrasi perpindahan tersebut," kata Ketua KPU Bintan, Wandra Fadhilla, Kamis (20/3).

Untuk mendapatkan fomulir A-5 kata Wandra juga mudah. Cukup dengan menunjukkan identitas berupa KTP kepada petugas, lantas petugas akan mengisi formulir A-5 dan memberkan kepada warga yang mengajukan.

Wandra menegaskan, sewaktu warga mengajukan pindah TPS saat mencoblos, KPU tentu akan melakukan verifikasi di TPS asal. Tujuannya agar tidak terjadi pemilih ganda.

"Jadi sewaktu calon pemilih sudah mendapatkan formulir A-5, maka namanya

yang berada di daftar pemilih tetap, TPS asal otomatis akan dihapus," paparnya.

Ia mengatakan, kemudahan mengurus surat pindah untuk memilih setelah terbitnya surat edaran KPU No.127/KPU/III/2014 pertanggal 4 Maret 2014 lalu.

Dalam kesempatan itu, Wandra mengingatkan kepada warga yang belum terdaftar menjadi pemilih untuk segera mendaftarkan diri dengan melaporkan ke pengurus RT setempat, paling lambat H-14 masa pencoblosan. ***

BERSAMA CALEG — Ketua DPW PDI P Kepulauan Riau, Soerya Respationo (duduk pakai kacamata) bersama para caleg PDI P mengacungkan tangan simbol angka empat partai PDI P pada kampanye akbar terbuka perdana di Pulau Kundur Rabu (19/3) sore. PDIP Kepri optimis bisa mengirim satu wakil ke DPR RI. HENGKI HAIPON

PDI P Kampanye di Pulau Kundur KARIMUN (HK) — Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI P) mengawali kampanye akbar terbuka perdana di Pulau Kundur berlokasi di lapangan sepakbola Urung Kecamatan Kundur Utara, Rabu (19/3) sore.

Ketua DPW PDI P Kepulauan Riau, Soerya Respationo yang hadir sebagai juru kampanye (jurkam) membakar semangat kader dan simpatisan untuk memenangkan pemilu 2014.

“Sekarang, PDIP sudah punya capres yakni Jokowi.

Sudah saatnya PDIP memenangkan Pilpres nanti. Kita rebut kembali presiden dan wakil presiden. Untuk itu mari kita memangkan bersama para caleg PDI P khususnya Dapil 3 Kundur-Kundur Utara-Kundur Barat-Ungat dan Belat ," kata Soerya.

Dalam orasinya, Soerya tegas mengimbau kepada kader dan simpatisan PDI P untuk serius memenangkan partai berlambang moncong putih tersebut. Sebab, PDI P menang berarti langkah Joko Widodo menjadi calon presiden akan lebih mudah.

Begitu juga jika mau kader PDI P Kepri jadi gubernur atau wakil rakyat, maka masyarakat terpanggil untuk memilih PDI P. "Mari coblos moncong putih, PDIP nomor urut 4.

Terserah mau pilih calon legislatifnya siapa. Yang penting harus caleg PDIP. Caleg PDI P sudah teruji diantaranya ada Rasno, caleg DPRD Karimun Dapil 3 nomor urut 1, ada Ibu Dwi Ria Latifa, caleg DPR RI Dapil Kepri kita atau yang lain " teriak Soerya saat berorasi.

Soerya juga menegaskan sesuai dengan pesan Ketua Umum PDI P Ibu Megawati Soekarno Putri, para kadernya yang mencalonkan diri dalam pemilihan calon anggota legislatif (Pileg) 2014 melakukan politik uang.

Soerya menyatakan, caleg yang melakukan money politics ditegarai tidak akan membela kepentingan rakyat. Sebaliknya tindakan tersebut akan menghasilkan produk yang tidak jelas kepentingannya. Untuk itu dia menyerukan kepada masyarakat agar tidak mendukung dan memilih caleg yang melakukan politik uang.

“Tidak perlu didukung.

Karena dikawatirkan mereka menjadi anggota dewan karena uang. Saat memimpin nanti orientasinya hanya untuk mendapatkan materi,” kata Soerya.

Selain melarang para kadernya melakukan money politics, Soerya juga meminta PDI-P mewaspadai tingkat kecurangan pada proses pe-

mungutan dan perhitungan suara. PDI-P diminta untuk menyoroti adanya praktek jual beli suara antara pemilih dengan caleg, partai maupun penyelenggara pemilu. Pihaknya sendiri telah menyiapkan badan hukum dan advokasi untuk para caleg maupun partai jika mendapati kecurangan dalam penyelenggaraan Pileg nanti.

“Saya berharap, para caleg nanti tidak hanya banyak di suara tetapi juga tertib di aturan. Mari tanggal 9 April nanti kita bersama-sama datang ke TPS untuk mencoblos PDI P nomor 4,” tegasnya.

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Karimun, Rasno dalam orasinya berjanji akan mensejahterahkan rakyat khusus nya masyarakat Pulau Kundur jika nantinya dipercaya dipilih kembali oleh masyarakat Pulau Kundur Dia menilai, selama ini partai politik lain cenderung memberikan janji kosong kepada masyarakat, yang tidak bisa diterapkan atau diimplementasikan oleh orang-orang parpol itu sendiri.

"Saya akan senantiasa bersama rakyat untuk memperjuangkan perubahan dan menggapai kesejahteraan masyarakat kecil. Bersama kita bisa, pilih PDI P moncong putih no 4 dan pilih caleg PDI

P no 1 Dapil 3 Kundur-KubaKuta-Ungat-Belat," ujarnya.

Saat berorasi, Rasno juga memperkenalkan 9 caleg PDI P Dapil 3 yakni Ihsan, SH, (no 2), Supriatin (no 3), Pendi Irano (no 4), Maryono (no 5), Susilawati (no 6), M.Salim (no 7), H.Syaiful (no 8), dan Tanti Sunarti (no 9) . Hadir juga para caleg PDI P Provinsi Kepri dapil Karimun diantaranya Ir.Marsen Purba (no 1), Ery Suandi (no 2), Sultia Mardini, SH (no 4).

Sementara caleg DPR RI dari PDI P Dwi Ria Latifa, dalam orasi politiknya mengajak semua kader dan simpatisan PDI P dan seluruh masyarakat, bersama-sama untuk memenangkan PDI P pada tanggal 9 April nanti.

‘Keputusan saya balek kampong adalah untuk menyuarakan aspirasi bapak ibu sekalian, serta mengambil peran dalam pembangunan Kepri dan Kabupaten Karimun ini. Bersama kita bisa,” ucap Dwi Ria dihadapan ratusan massa.

Kampanye ini juga menampilkan artis dangdut lokal, yang goyangannya cukup menghibur kader dan simpatisan , apalagi cukup banyak anak-anak dan ibuibu yang turut berjoged bersama diiringi musik dangdut. (hhp)

Dhany Ismeth Hadir di Tengah-tengah Warga Jawa Gelar Wayang Semalaman Suntuk BINTAN (HK) — Calon Anggota DPD RI Rahmatsyah Ramadhany Dhany Ismeth menghadiri acara pagelaran wayang kulit yang digelar di Gesek, Kecamatan Toapaya, Bintan, Rabu, (20/3) malam.

Dhany yang hadir ditengah-tengah ratusan warga Jawa ini terlihat akrab pada acara wayang semalaman suntuk yang diprakarsai oleh LSM Jawa Centre.

Pagelaran wayang kulit dari sanggar Ngesti Rahayu pimpinan Maria Titiek Pangesti ini membawakan kisah perebutan harta warisan dengan dalang Sriyanto bergelar Ki Kantong Sembodo dengan judul Kikis Tunggol Roro.

Tidak ketinggalan pagela-

ran ini juga diselingi dengan campur sari, sehinga benarbenar membuat suasana malam tersebut semakin meriah.

Dhany yang juga selaku penasehat LSM Jawa Centre Kepri ini berharap agar warga yang tinggal di Gesek khususnya dan Kabupaten Bintan pada umumnya untuk saling asih, ash, asuh dengan mencari rezeki yang halal sehingga kesejahteraan meningkat.

"Untuk itu, Jawa Centre harus maju terus, sehingga bisa mengayomi antara satu dengan lainnya dan semakin kompak serta bersatu dalam mewujudkan kemakmuran bersama," ujar Dhany. hany dalam sambutannya

juga mengatakan bahwa, agar perekonomian semakin meningkat, tentunya harus dimulai dari diri sendiri sehingga kesejahteraan warga bisa terwujud.

"Kakek saya dulunya menjadi Gubernur pertama di Tanjungpinang. Kami terus berbhakti bagi negara dan khususnya Kepulauan Riau (Kepri).

Maka, dengan tekad yang sudah bulat saya maju dari DPD RI daerah pemilihan Kepri dengan nomor urut 10.

Oleh karena itu jika nantinya terpilih kalau tidak bisa melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, maka tegur saya, karena semuanya adalah untuk kemajuan daerah Provinsi Kepri yang lebih baik," kata Dhany.

Sementara itu, Ketua

LSM Jawa Centre Kepri Maria Titiek Pangestu mengatakan bahwa LSM yang saat ini memiliki komposisi kepengurusan yang lengkap mewakili kota maupun kabupaten se-Kepri memiliki misi untuk memajukan kebudayaan dan pendidikan.

"Kita juga siap mendukung dan berharap Dhany Ismeth bisa menang pada pemilu legislatif tanggal 9 April mendatang sebagai anggota DPD RI dari Kepri," imbuhnya.

Disela-sela pertunjukan wayang kulit, Dhany Ismeth juga membawakan lagu dengan judul Bengawan Solo dan juga ikut berjoged ditengahtengah warga Jawa pada acara campur sari yang dibawakan artis dari Tanjugpinang dan Bintan. (eza) Editor:R Ghafur , Layouter: Zikri Karisma

Opini & Layanan Umum

Jumat, 21 Maret 2014

5

Sulitnya Mencari Kapal Thailand Penculik Anggota TNI AL PENCARIAN Sersan Mayor Dian, anggota TNI Angkatan Laut yang bertugas di Tarempa, Natuna dan Edi Azwani, warga sipil asal kampung Hilir, Kecamatan Tambelan, Kabupaten Bintan, yang diculik nelayan asal Thailand pada 8 Maret 2014 lalu di Perairan Anambas, masih dilakukan. Terhitung hari kemarin, Kamis (20/3), pencarian sudah memasuki hari ke-12.

Peristiwa kaburnya kapal nelayan Thailand tersebut, persis sama dengan hilangnya pesawat Malaysia Airlines MH370 yang bertolak dari Kuala Lumpur menuju Beijing. Dua peristiwa tersebut sama-sama terjadi pada hari yang sama, 8 Maret 2014.

Hal yang membedakan, pa-

da pesawat MH370 itu terdiri dari 239 penumpang termasuk awak kabin, sedangkan kapal nelayan Thailand berisikan belasan anak buah kapal (ABK), Serma Dian dan Edi Azwani.

Selanjutnya, kalau pencarian MH370 telah melibatkan 25 negara, sedangkan pencarian kapal nelayan Thailand hanya dilakukan personel tentara Indonesia saja.

Seperti sudah diberitakan sebelumnya, dari informasi yang dihimpun, pada 8 Naret 2014 itu, Serma Dian bersama anggota lainnya yakni Kopral Syamsul diperintah Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut Tarempa.

Keduanya diminta membawa kapal patroli yang sedang berada di Pulau Tambelan.

Berdasarkan perintah tersebut, kapal itu diantar ke Tarempa.

Kedua anggota TNI AL ini ditemani dua orang warga Tambelan, Edi Azwani dan Bujang.

Perjalanan dari Tambelan memakan waktu sekitar sembilan jam.

Di tengah pelayaran, diperkirakan sewaktu memasuki Perairan Anambas, personel tentara ini melihat aktivitas illegal fishing yang dilakukan kapal berbendera Thailand. Singkat cerita, kapal tersebut kemudian dikejar dan ditangkap.

Pada Sabtu sore itu, kapal Thailand digiring menuju Lanal Tarempa. Dua petugas TNI AL langsung membagi tugas. Serma Dian dan satu orang warga sipil bernama Edi naik ke atas kapal nelayan Thailand terse-

but. Sedangkan, 1 orang aparat TNI-AL dan 1 warga sipil tetap membawa kapal patroli TNI-AL. Dalam pelayaran menuju Tarempa, kapal nelayan Thailand yang berada di belakang mematikan lampu kapal. Pada saat itulah kapal patroli yang dikemudikan Kopral Syamsul ditemani seorang warga Tambelan lainnya, Bujang, tidak menemukan kapal Thailand tersebut. Kapal Thailand beserta Serma Dian dan Azwani hilang di kegelapan malam.

Untuk mencari kapal nelayan Thailand tersebut, TNI AL mengalami kesulitan. Padahal, dua kapal perang dan satu helikopter sudah dikerahkan melakukan pencarian. Bahkan, TNI AL dikabarkan telah mem-

bentuk tim khusus dan menyebarkan anggotanya ke beberapa titik yang dicurigai.

Berkaca dari peristiwa kaburnya nelayan Thailand yang melakukan pencurian ikan di laut Indonesia, serta turut menculik dua anak bangsa Indonesia, jelas ini bukan kasus biasa. Semua pihak, pemerintah dan aparat keamanan kita, mesti bekerja lebih ekstra. Jika memungkinkan, proses pencarian juga meniru seperti Pemerintah Malaysia yang mencari MH370. Setidaknya ada sejumlah negara yang diminta mmebantu ikut mencari.

Toh, jikapun perlu, tidak ada salahnya juga jika armada KRI yang membantu pencarian MH370, dialihkan sementara untuk mencari kapal nelayan Thailand tersebut.

Membangun Kekuatan Pertahanan Nasional Di sisi lain, peta kekuatan regional dan global telah memberikan tuntutan bagi bangsa ini untuk terus berbenah diri dalam memperbaiki sektor pertahanan. Saat memberikan pernyataan di sidang Komite Kebijakan Industri Pertahanan (KKIP) 2014, Rabu (12/3/2014) Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menegaskan pentingnya Indonesia memiliki kekuatan pertahanan tangguh, meskipun saat ini tidak lagi menganut geopolitik pasca perang dunia kedua dan tidak lagi hidup dalam suasana perang dingin.

Upaya Yudhoyono menekankan basis pertahanan untuk diperkuat bukan hanya disampaikan di Markas Komando Armada Republik Indonesia Kawasan Timur, Surabaya, Jawa Timur. Sebelumnya, dalam rapat terbatas yang dilakukan bersama Menteri Pertahanan (Menhan) Purnomo Yusgiantoro bersama Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono dan jajaran pejabat tinggi TNI lainnya, beberapa waktu lalu, telah membahas soal perkembangan pembangunan kekuatan TNI termasuk didalamnya membahas permasalahan pengadaan alat utama sistem persenjataan (alutsista).

Dalam forum tersebut, SBY memfokuskan tiga hal utama yang harus dipenuhi bangsa ini, yakni peremajaan Alat utama sistem persenjataan (alutsista), sarana dan prasarana, serta sumber daya manusia. Kewajiban untuk memenuhi apa yang disampaikan Yudhoyono, sangat beralasan. Asumsi ini penilaian penulis, dilandasi sebuah pemikiran yang berpi-

K olom Publik (Bagian Pertama) DAMPAKNYA, wanita merasa dihargai karena sudah mulai mampu mencukupi kebutuhan pribadi dan sedikit untuk keluarganya. Apakah ini salah?

Tentu tidak salah. Perempuan yang sedang menikmati kehidupannya tidak akan pernah salah.

Hanya saja, kekawatiran pasangan dan keluarga yang menjadikan hal-hal yang biasanya didedikasikan ke keluarga besar menjadi berkurang. Lambat laun, karir semakin menanjak dan terus menanjak. Akhirnya, banyak perempuan menduduki jabatan tertinggi dan memiliki kuasa.

Iman dan akhlaq yang Islami tentunya akan menolak perubahan yang meninggalkan kewajibannya sebagai seorang ibu rumah tangga. Bukannya

SETIAP negara dipastikan memerlukan kekuatan pertahanan yang cukup. Demikian juga dengan Indonesia, sebagai negara berdaulat sudah menjadi kewajiban bagi bangsa ini untuk terus mempertahankan kemerdekaan dan senantiasa menjaga keutuhan wilayah kesatuan Indonesia.

Oleh: Ferry Ferdiansyah Alumni Pascasarjana Universitas Mercu Buana (UMB) Jakarta Program Studi Magister Komunikasi jak pada tantangan yang akan dan sedang dihadapi bangsa ini, seiring berjalannya perkembangan jaman.

Dilihat secara geografis, sangat jelas tuntutan yang disampaikan kepala negara untuk memenuhi keberadaan negara dengan luas kurang lebih 1,904,569 km2 dan jumlah penduduk diperkirakan sekira 250 juta jiwa, tersebar di 17.000 pulau, dengan ratusan etnis dan beragam keyakinan. Realitas ini telah menjadikan pilar kekuatan nasional dalam menjawab tantangan dunia.

Dalam catatan sejarah, sangat jelas apa yang difokuskan Alumni AKABRI 1973, sangat beralasan. Indonesia sejak 2 September 1948, telah meletakan pondasi pengelolaan politik luar bebas aktif. Prinsip inilah yang telah menjadikan ASEAN sebagai pilar utama Indonesia dalam membangun kerja sama di segala bidang. Yudhoyono berulang kali mengingatkan pentingnya mengembangkan suatu kawasan yang terintegrasi dengan membentuk suatu komunitas negara-negara Asia Tenggara yang terbuka, damai, stabil dan sejahtera, saling

peduli, diikat bersama dalam kemitraan yang dinamis dan senantiasa menjaga stabilitas keamanan dari bahaya ancaman yang sewaktu-waktu dapat terjadi. Tujuannya agar kerjasama di kawasan ini tetap kokoh dan tetap terjaga.

Keberadaan Indonesia sebagai kekuatan regional khususnya untuk wilayah Asia Tenggara, tentu membutuhkan peralatan militer yang canggih. Penulis meyakini, dengan adanya modernisasi dan pembangunan kekuatan pertahanan, TNI akan makin berkemampuan untuk menegakkan kedaulatan dan keutuhan wilayah NKRI dari ancaman manapun. Di tahun ini saja, TNI menerima anggaran sebesar Rp86 triliun dari pemerintah. Anggaran tersebut meningkat Rp9 triliun jika dibandingkan tahun 2013. Direncanakan, sebesar 52 persen dari anggaran tersebut, dialokasikan untuk pembelian senjata tempur.

Harapan penulis, semakin meningkatnya anggaran yang diberikan pemerintah, dapat membawa angin segar bagi pertahanaan dalam negeri. Untuk itu agar stabilitas dapat terjaga setidaknya di-

Kartini Masa Kini Berhijab dilarang, namun lebih merupakan bentuk menjaga diri, dilain sisi menjalankan segala urusan pekerjaan.

Selanjutnya selesaikan pula dengan urusan rumah tangga. Adanya asisten rumah tangga adalah sebagai tim pendukung. Kunci rumah tangga berada pada perempuan itu sendiri.

Kartini Masa Kini Berhijab Menjadi perempuan yang baik buat suami, keluarga dan sekaligus menjadi wanita karir memang tidaklah mudah. Terlebih perempuan memiliki keterbatasan yang tidak semua wanita capai seperti seorang lelaki. Misalnya dengan tugas fisik yang memperlukan tenaga

ekstra.

Namun, kenyataannya semua tugas lelaki dalam hal pekerjaan hampir semuanya sudah ada yang mewakili dari p e r e m p u a n .

Alhamdulillah, cita-cita Ibu Kartini dapat terwujud dengan baik.

Namun hal ini harus disikapi dengan batasan-batasan yang jelas. Tolok ukurnya bagaimana menempatkan wanita sebagaimana wanita ditempatkan oleh Allah SWT di posisi yang mulia.

Tugas mulia seorang perempuan dari menjaga rumah, mengurus rumah, melahirkan membesarkan dan mendidik anak sampai sekarang dapat menghasilkan rupiah bahkan

dukung sarana dan prasaran yang memadai. Peningkatan SDM, sangat jelas sebagai aset utama mendukung suksesnya pertahanan dinegeri ini. Dengan adanya peningkatan SDM setidaknya mampu menjawab setiap tantangan yang dihadapi karena dukungan kapasitas SDM yang kuat, akan menambah peningkatkan daya saing pertahanan yang dimiliki bangsa ini di mata dunia internasional.

Kekuatan pertahanan tentu akan tetap terjaga jika sikap saling menghormati diantara negara tetap terjaga terutama di kawasan regional. Upaya untuk menjaga keharmonisan nampaknya terus didengungkan bangsa ini dengan menekankan soft power sebagai pilar utama. Dengan adanya kekuatan ini setidaknya menekankan pentingnya kawasan regional sebagai pondasi kekuatan yang kokoh di dalam tubuh Asia. Sedangkan kunci dari masa depan Asia yang damai dan sejahtera terletak pada kapasitas untuk membangun dan menyebarkan soft power itu diantara negara-negara Asia. Dilihat dari fakta yang ada, situasi saat ini, telah

menempatkan posisi Asia sebagai salah salah satu kekuatan dunia.

Kekuatan ini, terlihat dari peran Asia yang begitu aktif dan menjadi bagian dari berbagai solusi krisis global dewasa ini. Untuk menjadikan bagian dari permasalahan ini, setidaknya memperkokoh pondasi di Asia. Sedangkan kunci dari masa depan Asia yang damai dan sejahtera terletak pada kapasitas untuk membangun dan menyebarkan soft power itu sendiri. Komitmen Indonesia dalam menjaga kawasan dan menciptakan perdamaian dunia terlihat dari laporan PBB yang menempatkan negara dengan simbol Pancasila di urutan 15 dari 177 negara yang paling banyak mengirimkan pasukan dalam operasi misi perdamaian PBB. Sebagai negara berdaulat Indonesia memerlukan kekuatan pertahanan tangguh.

Dapat dibayangkan jika pemimpin negeri ini tidak bersungguh-sunguh dalam menjaga kawasan, dapat dipastikan negara ini akan runtuh dengan sendirinya. Indonesia tercatat sebagi negara kepulauan terbesar di dunia dan memiliki perairan yang menjadi salah satu urat nadi perdagangan internasional. Banyak dan luasnya pulau telah menjadi tuntutan dalam membentuk perencanaan dan strategi pertahanan yang cocok dengan keadaan geografis Indonesia. Fakta ini sekaligus menandakan, pertahanan Indonesia dimasa depan harus mampu menempatkan warga sipil dan militer yang saling berkolaborasi dan bersinergi dalam membangun bangsa dan negara. ***

Oleh: Purna Trihartanto, Marcomm DSNI Amanah

dollar maupun yen Jepang adalah sangat mulia. Sebenarnya, derajat manusia di mata Allah SWT adalah dari iman dan taqwanya, bukan bagaimana sukses dalam pertempuran duniawi saja.

Coba tengok wanita karir atau calon-calon wanita karir sekarang.

Aqidah serta merta ditinggalkan untuk mencapai karir yang tinggi.

Apapun alasannya, kalau sudah meninggalkan aqidah tidak ada tolerir. Alasannya bisa macammacam, suami atau keluarga membutuhkan menjadi tulang punggung. Bagaimana dengan kewajiban perempuan yang sebenarnya? Akan lebih mulia jika seorang perempuan mendukung usaha suami untuk dapat mandiri sehingga terjaga martabatnya.

Masih banyak Kartini masa kini yang enggan menutup auratnya. Alasannya lagi-lagi hatinya belum siap, yang satu beralasan karena pakaian kantornya memang tanpa hijab.

Sebelum badan benar-benar mengenakan hijab, ternyata iman dan aqidahnya harus diwajibkan berhijab. Hal ini agar tidak ada pemandangan dan kejadian yang tidak diinginkan.

Sudah tentu yang paling dirugikan adalah pihak perempuan. Subhanallah, sungguh indah ketika kita melihat perempuan Indonesia berhijab hati, tindakan, tutur kata, tingkah laku, gaya hidup dan tentunya menghijabi aurat kasat mata. Insya Allah, perempuanlah yang menjamin kejayaan keluarga, negara dan dunia. Wallahu ‘allam. ***

Bagaimanapun juga, ini menyangkut nyawa anak bangsa. Dan yang ada di kapal Nelayan tersebut kebetulan salah satunya adalah personel TNI. Ya, pencarian harus tetap dilakukan. Jika perlu, jumlah armada dan personel yang terlibat harus dikerahkan lebih banyak lagi. Ini perlu dilakukan, karena kejadian ini sesungguhnya adalah tamparan bagi kita, pemerintah dan aparat penegak hukum di laut.

Pencurian ikan di perairan

Indonesia, itu jelas melanggar kedaulatan negara. Dan penculikan anak bangsa, itu jelas perbuatan melanggar hukum. Kita tidak mau negara Indonesia dilecehkan oleh pihak negara lain, apalagi kejadian ini pelakunya justru adalah para nelayan. Kejadian ini mengusik kita, apalagi Indonesia sudah dikenal sejak dulu sebagai bangsa pelaut. Semoga pencarian Serma Dian dan Azwani membuahkan hasil, dan keduanya ditemukan selamat. ***

C akap B ijak "ORANG yang tidak bisa mengubah cara berpikir tidak pernah mampu mengubah kenyataan dan tidak akan pernah bisa. Karena itu, ciptakanlah kemajuan" Anwar Sadat

"KITA harus merangkul rasa sakit dan membakarnya sebagai energi dalam perjalanan hidup kita” Kenji Miyazawa

M enyanyah Berkhayal

Ali Mahmud Wartawan Haluan Kepri BERKHAYAL merupakan aktifitas yang menyenangkan, karena kegiatan ini mudah dilakukan dan gratis, karena kita tidak perlu mengeluarkan uang sedikitpun. Namun, sering berkhayal bisa membawa dampak yang membahayakan. Jika kita berkhayal sambil mengendarai motor/mobil, maka kecelakaan akan menanti.

Jika kita mendengarkan ceramah guru/dosen sambil berkhayal, maka penghapus siap melayang dimuka kita. Dan masih banyak lagi akibat-akibat lainnya yang akan terjadi. Akan tetapi, jika kita ingin berkhayal sebaiknya dalam kondisi diam atau duduk di rumah tanpa melakukan aktifitas apapun.

Meskipun ada dampak buruk dari kita suka mengkhayal, juga ada sisi positif dan bermanfaat. Ketika beban kerja menumpuk, atasan sedang marah-marah dan klien menunggu tidak sabar, rasanya pasti ingin marah melihat rekan kerja yang lain sedang santai.

Tahan emosi dan jangan langsung men-judge rekan-rekan kita dengan kata malas!. Melamun dan berkhayal yang oleh masyarakat dilihat sebagai sebuah aktivitas tidak bermanfaat, sebenarnya dapat menjadi bermanfaat bila berkhayal yang baik.

Khayalan yang baik adalah khayalan yang mampu mendapatkan ide-ide tidak terduga. Bahkan mungkin dapat mengarahkan kita untuk menjalin hubungan lebih baik, mengurangi stres dan membuat kita lebih kreatif.

Jika kita ingin menulis se-

buah buku atau ingin memiliki waktu yang lebih luang, jalani aktivitas keseharian sambil memikirkan keinginan-keinginan tersebut berada dalam benak kita secara berkala. Ini dinamakan dengan menata khayalan, berpikir produktif tentang tujuan-tujuan masa depan yang membuat cita-cita itu dapat diraih.

Berkhayal juga dapat menjadi sebuah rehat kecil yang sempurna bagi pikiran. Daripada kita kesal terhadap sesuatu, biarkan pikiran kita ’terbang’ sejenak. Cara ini bukan hanya dapat melepaskan ketegangan, tapi juga dapat membantu kita untuk ’menyegarkan diri’ ketika kembali ke dunia nyata. Perjalanan mental dapat membantu mengurangi iritasi dan emosi negatif lain serta membuat mood kita menjadi lebih baik.

Berkhayal dapat membuat kita benar-benar lebih produktif.

Contohnya, jika kita memiliki setumpuk tugas yang menyibukkan, duduklah selama 15 menit dan khayalkan sesuatu yang menyenangkan hati. Dengan membiarkan pikiran bergerak bebas, artinya kita memindahkan beban kecemasan, rasa monoton atau takut berbuat salah pergi.

Sehingga selesai berkhayal, kita akan lebih semangat untuk menyelesaikan pekerjaan.

Aktivitas seperti ini membuat kita meninjau kembali berbagai keputusan serta memikirkan solusi-solusi baru dari berbagai masalah yang telah lama terpendam. Jadi, sah-sah saja kalau kita berkhayal yang baik untuk menghindari diri dari stres dan juga meredakan ketegangan. ***

√ Biaya Reses DPR Naik 47 Persen - Maklum, ongkos politik itu mahal. √ Gubernur Riau Usir Kapolres dan Wartawan - Belum siap kayaknya jadi pejabat.

REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp.

(0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P o j o k

Editor : Fery Heriyanto, Layouter: Zikri Karisma

CMYK

Meranti

Jumat, 21 Maret 2014

6

Meranti Raih Goverment Award Kerja Keras Bangun Infrastruktur JAKARTA (HK) — Kerja keras Bupati Kepulauan Meranti Drs Irwan Nasir MSi membangun dan memperbaiki infrastruktur publik baik jalan, jembatan, listrik, kesehatan dan pendidikan hingga ke desa-desa mendapat penghargaan dari banyak pihak di pusat.

Diantaranya Sindo Weekly Magazine yang memberikan Government Award kategori pembangunan infrastruktur terbaik kepada Kabupaten Kepulauan Meranti.

Penyerahan penghargaan tersebut dilakukan secara bersama-sama oleh CEO MNC Group Harry Tanoesudibyo, Mendagri Gamawan Fawzi, dan Men-

teri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Armida Alisjahbana di ballroom Grand Sahid Hotel, Jakarta, Rabu (19/3) malam lalu.

Bupati Irwan menerima perhargaan itu bersama-sama 23 kepala daerah lainnya untuk berbagai kategori pembangunan. ''Kita bersyukur dan berterima kasih karena

upaya-upaya kita membangun infrastruktur diperhatikan dan dihargai orang.

Mungkin penilaian atas penghargaan ini karena meskipun Kepulauan meranti baru lima tahun dimekarkan namun perkembangan pembangunan infrastrukturnya cukup progresif, selain Meranti, Kabupaten Rokan Hulu meraih penghargaan terbaik di kategori layanan publik. Sedangkan Pekanbaru meraih kota terbaik kategori investasi. '' ungkap Bupati usai menerima langsung perhargaan Menurutnya, upaya meningkatkan pembangunan infrastruktur dilakukan dengan meningkatkan rasio alokasi dana yang lebih besar untuk

pembangunan daripada belanja pegawai.

Rasio tersebut tergambar dalam APBD Kepulauan Meranti setiap tahunnya. Bahkan dalam APBD 2014 yang baru disahkan sebesar Rp 1.615.183.538.287, Belanja langsung atau belanja pembangunan mencapai Rp 1,1 Triliun daripada belanja pegawai atau belanja tak langsung Rp 513 miliyar. Alokasi dana pembangunan tersebut dua kali lipat lebih tinggi daripada belanja pegawai.

Dengan kebijakan ini diharapkan berbagai program kegiatan pembangunan infrastruktur bisa dgesa dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. ''Tinggal lagi bagaimana kita dan para stakeholders menjalankan program pem-

bangunan secara sungguhsungguh dan sesuai aturan, Dan yang lebih penting lagi, apda APBD 2014 ini, alokasi penyertaan dana PNPN kita tingkatkan 30 M rupiah� beber Bupati.

Sementara itu Pemimpin Redaksi SINDO Weekly Sururi Alfaruq mengatakan penghargaan dimaksudkan untuk memotivasi para kepala daerah lain agar berprestasi demi meningkatkan kesejahteraan ma-syarakat di daerah masing-masing. ''Penilaian award ini didasarkan hasil evaluasi SINDO Weekly ditambah juri penilaian dari Indonesia Reaserch Center dan Ryas Rasyid mulai bulan Agustus 2013 hingga Februari 2014.

Kami menilai keberhasilan suatu daerah dalam mema-

HUMAS PEMKAB MERANTI

GOVERMENT AWARD — Bupati Meranti Irwan nasir saat menerima penghargaan Goverment Award di Jakarta, Rabu (19/3) lalu. Irwan meraih penghargaan ini atas pembangunan infrastruktur terbaik dilakukan di kabupaten Kepulauan Meranti. jukan berbagai sektor seperti pendidikan, kesehatan, infrastruktur, ekonomi kreatif, peduli lingkungan,

investasi, layanan publik, pariwisata, perempuan dan anak, dan good governance,'' tuturnya. (r)

Ruslan Liputan Meranti

CMYK

Editor: Arment, Layouter: Zikri Karisma

Sambungan dijawab anggota dewan. Selain itu, konstituen setiap anggota DPR juga membutuhkan laporan dan penjelasan sejauh mana aspirasi mereka diteruskan anggota dewan menjadi produk dan kebijakan DPR. Menurutnya, potensi penyalahgunaan semakin tinggi karena anggaran reses DPR meningkat tajam dua tahun jelang pemilu.

Hal itu mengingat 90 persen anggota DPR periode 2009-2014 kembali maju pada pileg 2014. Apalagi, masa reses bertepatan dengan masa kampanye terbuka.

Kata dia, caleg petahana bisa menggunakan beragam modus penyelewengan dana reses. Seperti menjadikan ajang pertemuan dengan konstituen sebagai ajang kampanye ditambah dengan pemberian uang atau materi lainnya.

"Atau bikin acara di suatu tempat, kasih uang transport. Tapi tidak membahas program DPR yang menyangkut dengan kebutuhan warga, melainkan tentang pencalonannya," ujar Roy. Reses dan Kampanye Sementara itu, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Muhammad menyayangkan reses anggota DPR bertepatan dengan masa kampanye pemilu 2014. Menurutnya, hal itu bisa membuka kesempatan pe-

nyalahgunaan agenda dan dana reses untuk kepentingan kampanye.

"Kami sayangkan masa resesnya nyeberang sampai selesai pemilu. Saya sudah sampaikan pernyataan bahwa ini harusnya enggak terjadi. Anggota dewan itu kita sayangkan reses mulai 7 Maret sampai selesai pemilu," kata Muhammad di gedung Bawaslu, Jakarta, Kamis (20/3).

Menurut dia, ada indikasi anggota dewan yang kembali maju pada pileg 2014 melakukan kegiatan reses bersamaan dengan kampanye.

Tentu saja hal itu kurang tepat.

Karena untuk kegiatan reses mereka diberikan anggaran dari negara.

Sementara pelaksanaan kampanye diharamkan menggunakan fasilitas, jabatan, dan dana negara.

Bawaslu, lanjut Muhammad, telah mulai mengawasi kegiatan kampanye caleg petahana. Diakuinya, tidak mudah mengawasi dan mengetahui dugaan penyalahgunaan dana reses untuk kepentingan kampanye.

"Ada beberapa anggota DPR incumbent merasa tidak nyaman karena kami perlakukan sama (dengan caleg non-petahana). Jadi bukan berarti kami menganggap keliru reses itu, tapi kami sayangkan masanya," ucap dia. (kcm/rol)

program ujicoba. Saya sudah sampaikan bahwa ujicoba timnas U-19 terakhir itu pada 21 Maret," ungkap Indra, Rabu (19/3).

Menurut Indra Tur Nusantara yang telah digelar sejak 3 Februari sudah memenuhi targetnya. Saat ini yang terpenting adalah melakukan evaluasi usai tur nusantara tersebut.

"Saya menilai sejauh ini tim sudah mendapatkan porsi ujicoba yang cukup. Ujicoba kan harus memiliki manfaat bagi tim," sambungnya.

Indra menambahkan, setelah melawan Persiba Balikpapan, anak didiknya akan beristirahat lebih dulu sebelum bertolak ke Timur Tengah pada April mendatang. Namun sambil menunggu

jadwal tersebut, dia menyebut timnya tetap melakukan latihan.

"Kami akan berikan waktu tiga hari untuk istirahat. Sementara tim pelatih akan melakukan evaluasi sepanjang tur nusantara. Setelah itu pada 24 Maret, kami mulai latihan untuk persiapan ke Timur Tengah," kata pria 51 tahun itu.

Sementara itu, Sekretaris Badan Tim Nasional (BTN) Sefdin Syaifuddin mengaku tidak ingin ikut campur terkait jadwal ujicoba tersebut. Dia menyerahkan sepenuhnya kepada Indra Sjafri.

"Semua diserahkan kepada pelatih Indra Sjafri. Jika pelatih tidak butuh uji coba lagi di tur nusantara tahap 1, maka kemungkinan akan dijadwalkan pada tahapan selanjutnya," ujar Sefdin. (dtc)

yang diselenggarakan di Tanjungpinang itu dinyatakan tidak sah oleh PTUN Tanjungpinang dan diminta putusan itu dicabut secara hukum.

"Majelis meminta mencabut Keputusan Ketua DK atas pembentukan TUKK dan hasil assesment center yang meloloskan 10 orang tersebut dan keputusan ini tidak bisa diganggu gugat karena hasil tersebut berdasarkan hukum," pungkasnya.

Usai persidangan, Istono selaku pihak yang dimenangkan dalam kasus ini mengatakan, dirinya sangat puas dapat memenangkan gugatan yang dia ajukan sejak tahun 2013 silam itu.

"Saya sangat senang dengan hasil putusan yang dibacakan majelis hakim," ungkap Istono kepada wartawan sambil tersenyum.

Namun demikian, saat ditanyakan tentang langkah apa yang akan dilakukan selanjutnya terkait keterlibatannya dalam pemilihan calon Kepala BP Batam ke depan, Istono mengaku akan tetap mengikuti proses pengadilan yang mempunyai wewenang dalam memutuskan.

"Yang pasti, saat ini kami sudah menang. Dan jakalau tergugat I dan II banding ke pengadilan di atas PTUN Tanjungpinang ini, kami siap mempertahankan gugatan kami," ujarnya.

Begitu juga halnya ketika dita-

nya, jika pemilihan Kepala BP Batam dilakukan proses ulang, Istono mengaku akan mengikuti proses tersebut apabila berdasarkan undang-undang yang berlaku.

"Tentunya saya ikut dalam seleksi apabila Pak Sani melakukan proses (seleksi) ulang," pungkasnya.

Sementara, kuasa hukum tergugat I dan II yaitu pengacara negara Emilwan Ridwan dkk saat dimintai komentarnya mengatakan, pihaknya masih akan melakukan musyawarah terlebih dahulu dengan Ketua DK, HM Sani.

"Kita masih punya waktu 14 hari untuk melakukan langkah banding atau menerima. Terlebih dahulu, kami ingin menerima hasil putusan persidangan secara tertulis untuk dipelajari. Setelah itu, baru kami bisa putuskan untuk menerima atau banding ke tingkat yang lebih tinggi," kata Emilwan.

Terpisah, Gubernur Kepri yang juga Ketua DK FTZ BBK, HM Sani menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaannya kepada PTUN Tanjungpinang atas putusan terkait gugatan Istono tersebut.

"Sesuai dengan amanat Undang Undang Nomor 44 pasal 7, kami akan segera mungkin melakukan pertemuan dengan seluruh anggota dewan kawasan untuk membahas keputusan tersebut," ujarnya. (vnr)

Dari Halaman 1

Timnas U-19 tim terakhir yang bertanding melawan Timnas U-19 di Stadion Kiehara. Namun, batalnya pertandingan di Balikpapan beberapa waktu lalu membuat jadwal tersebut urung telaksana.

Seperti diketahui, Senin (10/3) lalu duel Timnas U-19 melawan Persiba U-21 di Stadion Persiba terhenti di menit 23 karena lampu stadion mati. Kemudian diputuskan laga itu akan dilanjutkan pada hari Jumat, alias "menggusur" Persiter.

Walaupun sempat ada kabar bahwa duel melawan Persiter diundur menjadi 24 Maret, hal itu ditampik pelatih Indra Sjafri.

"Program ujicoba ini saya yang buat, bukan orang lain. Sehingga tidak bisa seenaknya menyusun

Dari Halaman 1

Karimun Optimis kabupaten/kota se-Kepri.

Sementara itu, pawai taaruf diikuti, sebanyak 21.686 orang dari seluruh kabupaten/kota se-Provinsi Kepri. Kabupaten Karimun sendiri menurunkan tim penggembira sebanyak 17.730 orang. Peserta terbanyak kedua diduduki Kabupaten Bintan dengan 875 orang, disusul Kabupaten Lingga 827 orang. Selanjutnya, Kabupaten Kepulauan Anambas 712 orang, Kota Tanjungpinang 633 orang, Kota Batam 600 orang dan terakhir dari Kabupaten Natuna 267 orang.

Pawai taaruf menarik minat masyarakat yang tampak berdesakan di lokasi yang menjadi ikon dan kebanggaan warga Karimun tersebut. Pawai melalui rute mulai dari Coastal Area melewati Jalan Nusantara belok ke BCA dan balik arah ke Jalan A Yani dan finish di Rumah Dinas Bupati Karimun, dengan jarak tempuh sekitar dua kilometer.

Berbagai pertunjukan maupun atraksi dari seluruh kontingen ditampilkan, dia antaranya kesenian kompang, tarian, silat, aneka bunga manggar, bunga telur, kendaraan hias dan lainnya. Adapun peserta pawai terdiri dari pelajar, organisasi kemasyarakatan, Satu-

Kapolres Dibentak, Wartawan Diusir PEKANBARU (HK) — Gubernur Riau, Annas Maamun membentak Kepala Kepolisian Bengkalis, Ajun Komisaris Besar Andry Wibowo karena menolak menyebutkan nama buronan yang diduga pembakar hutan Riau. Di saat bersamaan, dia juga marah atas pemberitaan wartawan sampai-sampai melakukan 'pengusiran'.

Peristiwa itu terjadi di Posko Penanggulangan Bencana Asap di Pangkalan Udara Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, Kamis (20/3).

Ketika itu, Andry Wibowo menjelaskan identitas orang-orang tersebut sengaja dirahasiakan untuk kepentingan penyidikan.

"Anda siapa? Saya ini gubernur, Anda jangan begitu," sela Annas yang tak terima dengan perkataan Andry.

Andry menjelaskan telah meminta Annas tidak menyebutkan nama buronan agar tidak dikutip oleh wartawan karena masih dalam pencarian. "Jika nama tersebut terekspos, nanti para buronan bisa kabur lebih jauh," kata Andry.

Annas tidak terima diinterupsi. "Saya ini diminta oleh satgas bertanya dengan pelaku perambah ini. Saya ini gubernur, Anda jangan begitu," ujarnya, sembari menjauhkan mikrofon dari mulutnya. Annas tampak kesal disanggah.

Sementara itu, kepada wartawan yang meliput pertemuan tersebut, Annas juga menuduh wartawan membuat berita bohong terkait kemarahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kepadanya.

"Saya kesal dengan wartawan, menulis saya dimarahi Presiden.

Mana ada saya dimarahi Presiden, jangan buat berita bohong," katanya.

Pernyataan Annas Maamun membuat wartawan berang. Wartawan menilai Annas Maamun tidak memahami kode etik jurnalistik dalam menyikapi pemberitaan. "Jika Bapak tidak senang dengan pemberitaan, ada mekanisme

yang harus dilalui, bukan memarahi wartawan seperti ini," ujar Ketua Solidaritas Wartawan Riau, Syahnan Rangkuti.

Pernyataan Syahnan dibalas Annas dengan nada ketus. Annas malah membentak wartawan seraya meminta wartawan diam.

"Saya tahu itu, sebaiknya kalian diam. Kalau tidak diam, saya yang diam," ujar Annas.

Menyambung kegusaran Gubernur Riau, Komandan Satgas Penanggulangan Bencana Kabut Asap Riau Danrem 031/Wirabima Brigjen TNI Prihadi Agus Irianto lantas ikut 'mengusir' wartawan yang meliput pertemuan tersebut.

"Diam, diam... silahkan keluar," kata Brigjen TNI Prihadi Agus Irianto.

"Saya mengundang beliau ini (gubernur) sangat susah, begitu banyak tamunya. Jadi cobalah untuk menghormatinya," kata dia.

Brigjen Prihadi itu juga meminta wartawan agar diam tanpa mempersoalkan komentar gubernur. "Diam, atau silahkan keluar dari ruangan ini," katanya.

Mendengar pernyataan mengusir itu, puluhan wartawan yang berada dalam satu ruangan kemudian meninggalkan acara jumpa pers dan menyatakan memboikot pemberitaan posko bencana asap.

Demo Gubernur Pascaperistiwa tersebut, ratusan wartawan dari berbagai media massa di Riau mendatangi Kantor Gubernur Riau Annas Maamun di Jalan Sudirman, Pekanbaru. Para jurnalis yang tergabung dalam Solidaritas Wartawan untuk Transparansi (Sowat) meminta Annas meminta maaf atas penghinaan terhadap profesi wartawan.

Dalam aksinya, para wartawan memprotes sikap arogan orang nomor 1 di Riau yang baru sebulan lebih satu hari memimpin Pemprov Riau tersebut. Mereka meminta Annas agar minta maaf dan mem-

perbaiki sikap agar bisa menghormati kebebasan pers.

"Kami bekerja dengan profesional, silakan buat bantahan di media jika ada pemberitaan yang dianggap gubernur tidak tepat. Kami juga siap dikritisi jika ada salah.

Tapi jangan seperti tadi, menghinahina profesi wartawan," kata Ketua Sowat, Syahnan Rangkuti.

"Kami bukan bawahan gubernur, kami mitra yang artinya setara dengan gubernur. Jika tidak terima dengan pemberitaan, bisa melakukan hak jawab atau melapor ke Dewan Pers. Jangan bersikap tidak profesional," katanya lagi.

Selain itu, mereka juga meminta kepada Komandan Korem 031 Wirabima sekaligus Komandan Satgas Penanggulangan Asap Brigjen Prihadi Agus untuk meminta maaf atas pengusiran wartawan saat digelar jumpa pers.

"Danrem juga harus meminta maaf atas pengusiran dan sikap arogannya terhadap wartawan," ucap Hengki, wartawan lainnya.

Setelah menggelar orasi di teras kantor gubernur, ratusan wartawan akhirnya diterima Sekda Provinsi Riau, Zaini Ismail. Zaini atas nama pemerintah dan Gubernur Riau Annas Maamun menyatakan permohonan maaf kepada para jurnalis atas kesalahpahaman gubernur hingga berbuntut pengusiran oloh Danrem 031/WB Brigjend TNI Prihadi Agus Irianto.

"Memang persoalan ini tak terjadi. Marilah kita memikirkan Riau ke depan. Kalau memang ada miss komunikasi saya selaku aparatur juga memohon maaf," kata Sekda.

Zaini janji, akan menyampaikan langsung kepada Annas Maamun. "Jika ada hal ingin disampaikan, saya siap menyampaikan kepada pak gubernur.

Saya janji akan mempertemukan.

Kalau dapat secepatnya," ujar Sekda lagi. (ant/tmp/mdk/hr)

Dari Halaman 1

PTUN Kabulkan merasa keberatan maupun tidak puas atas keputusan ini, kami berikan tenggang waktu selama 14 hari untuk mengajukan banding," kata Ketua Majelis Hakim Yustan Abithoyib, yang didampingi Sudarsono dan Yustika sebagai anggotanya sembari mengetuk palu sebagai tanda sahnya putusan itu.

Sebagai putusan akhir, majelis hakim membacakan dalil-dalil terhadap gugatan maupun sanggahan dari kedua belah pihak yang bertikai, sehingga putusan itu benar-benar sah dan ingkrah berdasarkan hukum.

"Kita menolak dalil yang dipaparkan tergugat I dan II baik dari awal persidangan, baik dari saksi ahli maupun saksi fakta dan pembuktian yang diajukan oleh pengacara negara Emilwan Ridwan dkk selaku kuasa hukum pihak tergugat," ujar Yustan membacakan putusan itu.

Hal itu mencakup objek gugatan Istono, yaitu Surat Keputusan (SK) Ketua DK FTZ BBK mengenai pembentukan TUKK No.27/KADK/BPM/X/2013 yang tidak melibatkan anggota DK FTZ BBK dalam pemilihan calon Kepala BP Batam.

Sementara itu, dalam objek gugatan II, yakni SK 20/BUKK/BP/ Batam/XII/2013 yang dikeluarkan Ketua TUKK untuk calon Kepala BP Batam, wakil dan anggota yang memutuskan 10 nama yang lolos tes

7

Dari Halaman 1 Gubernur Riau Marah Terkait Asap

Biaya Reses dananya sebesar Rp160,91 juta per anggota DPR," ujar Roy. Seharusnya, kata Roy, dengan bertambahnya anggaran reses, maka meningkat pula efektivitas reses tersebut. Namun, Roy menilai pelaksanaan reses terkesan seperti formalitas belaka. Penyerapan aspirasi rakyat yang seharusnya ditampung dan diolah menjadi kebijakan masih minim.

Bahkan, masih banyak warga yang tidak mengenal para wakil rakyat.

Menurutnya, anggaran reses bagi anggota DPR, DPRD dan DPD, berpotensi disalahgunakan untuk kepentingan kampanye caleg petahana pada pemilu 2014. Karena selama ini akuntabilitas dan pertanggungjawaban dana reses dianggap masih lemah.

Dalam Undang-Undang MPR, DPR, DPRD, dan DPD (MD3) disebutkan pertanggungjawaban dana reses hanya bersifat moral dan politis.

"Sejauh pengamatan kami, dari segi akuntabilitas pertangungjawaban reses belum ada. Dana reses dari segi akuntabilitas sangat lemah, sehingga penyimpangan mudah terjadi," kata Roy. Padahal, laporan pertanggungjawaban perlu diketahui secara detail. Agar anggapan kegiatan reses hanya seremonial belaka bisa

Jumat, 21 Maret 2014

an Kerja Perangkat Daerah (SKPD), camat, lurah dan desa serta perangkat RT dan RW se-Kabupaten Karimun.

Pawai ini menjadi bagian dari MTQ Provinsi Kepri V yang turut dinilai. Penilaian oleh dewan juri meliputi unsur tema, religi, harmonisasi, kemelayuan dan partisipasi.

Wakil Gubernur Kepri, HM Soerya Respationo yang melepas pawai taaruf tersebut mengatakan, kegiatan ini merupakan gambaran dari target yang akan diraih masing-masing kontingen.

"Diharapkan pawai taaruf ini dapat memberikan semangat para peserta yang akan bertanding pada MTQ Provinsi Kepri ini, yang tentunya dengan tujuan memberikan spirit bagi para qori dan qoriah," kata Soerya.

Kata dia, kegiatan yang diawali dengan pawai taaruf dengan menampilkan keberagaman budaya dari berbagai daerah, merupakan miniatur dari berbagai suku bangsa yang ada di Provinsi Kepri. Tentunya dengan satu tekad ingin memajukan Kepri. Sehingga inilah yang dinamakan harmoni dalam keberagaman berbangsa dan bernegara.

Dalam kesempatan itu Suryo juga menegaskan agar tidak ada caleg atau partai politik yang mema-

nfaatkan momen tersebut untuk ikut serta. Penegasan itu disampaikannya lewat satu bait pantun, "Di waktu petang pergi merawai, lautnya tenang airnya biru, kalau ada parpol yang ikut pawai laporkan saja ke Panwaslu," kata Soerya yang disambut tepuk tangan meriah dari seluruh hadirin.

Setelah pawai, malam harinya dilanjutkan dengan acara malam taaruf defile kafilah di rumah dinas Bupati Karimun yang diikuti oleh seluruh kontingen dari kabupaten/kota se-Kepri. Untuk acara pembukaan MTQ, akan digelar nanti malam, Jumat (21/3) sekitar pukul 20.00 WIB oleh Menteri Agama RI, Surya Dharma Ali. Sebelumnya, pada pagi harinya, akan digelar pelantikan dewan hakim di Gedung Nasional Karimun pada pukul 07.30 WIB, dilanjutkan dengan tehcnical meeting pada pukul 10.00 WIB di tempat yang sama.

Pada pukul 14.00 WIB digelar pertemuan membahas penentuan maqra (penyisihan) oleh para dewan hakim, selanjutnya digelar peresmian stand pameran bazar yang disejalankan dengan peresmian gedung pelayanan keluarga sejahtera (P2KS) oleh Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kepri, Hj Aisyah Sani. (gan)

PENGENDARA menerobos kabut asap yang menyelimuti Kota Pekanbaru, beberapa waktu lalu.

NET

Dari Halaman 1

Nekat Lepas kata Septy Sanustika usai mengisi Show Imah di Gedung Trans TV, Jakarta Selatan, Rabu (19/3).

Pedangdut yang namanya mencuat karena kasus korupsi suaminya itu, menampik jika melepas hijab karena tuntutan profesi di dunia hiburan.

"Ga juga. Semuanya sih kembali pada diri saya. Saya lagi nyaman seperti ini. Rezeki dari awal saya kembali lagi ke dunia enter-

tainment sejauh ini alhamdulillah ada saja, nggak putus," kilahnya.

Setiap manusia, katanya, memang memiliki pilihan dengan berbagai pertimbangan, begitu pun yang dipilih Septy. Lagi-lagi soal kenyamanan menjadi alasannya mengubah penampilan.

"Tentunya setiap manusia kan punya pilihan untuk kehidupannya masing-masing. Jadi dengan pertimbangan-pertimbangan, sejauh

niat saya baik insya Allah akan mendatangkan segala kebaikan juga. Saat ini saya nyaman menjalani ini saja," tandasnya.

Septy mengaku, sang suami yang saat ini masih mendekam di tahanan semakin cemburu dengan penampilan barunya.

"Suami support banget, walau kadang ya cemburu-cemburu dikit ada lah ya, kan istrinya," kata Septy. (kpl)

bertugas di Tarempa, Kabupaten Anambas, Sersan Mayor (Serma) Dian dan Edi Azwani (47), warga sipil asal kampung Hilir, Kecamatan Tambelan, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri, diculik nelayan asal Thailand, di Perairan Anambas, Sabtu (8/3) lalu.

Informasi yang dihimpun, saat itu, Serma Dian bersama anggota lainnya yakni Kopral Syamsul diperintah Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut Tarempa. Keduanya diminta membawa kapal patroli yang sedang berada di Pulau Tambelan.

Berdasarkan perintah tersebut, kapal itu diantar ke Tarempa.

Kedua anggota TNI AL ini ditemani dua orang warga Tambelan, Edi Azwani dan Bujang. Perjalanan dari Tambelan memakan waktu sekitar sembilan jam. Di tengah pelayaran, diperkirakan sewaktu memasuki Perairan Anambas, ada aktivitas illegal fishing yang dilakukan kapal berbendera Thailand.

Kapal tersebut kemudian dikejar dan ditangkap.

Sabtu sore itu, kapal Thailand digiring menuju Lanal Tarempa.

Dua petugas TNI AL langsung membagi tugas. Serma Dian dan satu orang warga sipil bernama Edi naik ke atas kapal nelayan Thailand

tersebut. Sedangkan, 1 orang aparat TNI-AL dan 1 warga sipil tetap membawa kapal patroli TNI-AL. Dalam pelayaran menuju Tarempa, kapal nelayan Thailand berada di belakang kapal patroli TNIAL. Kapal patroli yang dikemudikan Kopral Syamsul ditemani seorang warga Tambelan lainnya, Bujang, memandu kapal tangkap itu.

Di tengah pelayaran, lampu di kapal nelayan Thailand itu tibatiba mati total. Kopral Syamsul yang memandu di depan kehilangan keberadaan kapal Thailand yang mestinya mengikuti kapal patroli.

Kapal nelayan berbendera asing itu hilang di kegelapan malam.

Kopral Syamsul dan Bujang berusaha melakukan pencarian namun tidak berhasil menemukan kapal tangkapan mereka itu. Kemudian, mereka melanjutkan perjalanan ke Lanal Tarempa untuk melaporkan kejadian itu kepada atasannya.

Warga Tambelan, Iwan mengungkapkan warga bersama dengan TNI AL, TNI AD, selama seminggu melakukan penyisiran di perairan dan pulau sekitar Tambelan. Namun hingga saat ini tidak menemukan kedua orang yang diculik tersebut. ***

Dari Halaman 1

TNI AL telah melakukan penculikan terhadap Serma Dian dan Edi Azwani.

Sebelumnya, TNI AL juga mengerahkan dua kapal dan satu helikopter untuk menyisir kawasan perairan Natuna dan Anambas.

"Sampai saat ini memang belum ada titik terang terhadap dugaan kejadian tersebut. Upaya pencarian masih terus kita lakukan dengan menyisiri sejumlah perairan yang dicurigai sebagai tempat persembunyian para penculik itu," kata Josdi.

Ia juga berharap, kedua korban bisa secepatnya ditemukan dalam kondisi selamat, sekaligus menangkap para nelayan Thailand yang diduga sebagai pelaku penculikan.

Disampaikan, secara resmi pihak Lantamal IV juga masih belum menerima laporan terhadap penelusuran dan dugaan kejadian tersebut, karena masing-masing personil TNI yang dikerahkan untuk melakukan pencarian, masih berada di wilayah perairan.

"Fokus pencarian kita masih seputar penelusuran sejumlah kawasan di bagian utara perairan laut Natuna dan Anambas sekitarnya," ucapnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, seorang anggota TNI AL yang

Editor: Yuri, Layouter: Ricoh Polda

CMYK

Jumat, 21 Maret 2014

Cahaya Surah An-Nur URAH An-Nur adalah surah ke-24 dari AlQur'an. Surah ini terdiri atas 64 ayat, dan termasuk golongan surah Madaniyah.

Dinamai An-Nur yang berarti Cahaya yang diambil dari kata An-Nur yang terdapat pada ayat ke 35. Dalam ayat ini, Allah SWT menjelaskan tentang Nur Ilahi, yakni AlQur'an yang mengandung petunjuk-petunjuk. Petunjuk-petunjuk Allah SWT itu, merupakan cahaya yang terang benderang menerangi alam semesta. Surat ini sebagian besar isinya memuat petunjuk- petunjuk Allah SWT yang berhubungan dengan soal kemasyarakatan dan rumah tangga.

Pokok-pokok isi Surah AnNur, pertama, Keimanan: Kesaksian lidah dan anggota-anggota atas segala perbuatan manusia pada hari kiamat; hanya Allah SWT yang menguasai langit dan bumi; kewajiban Rasul, hanyalah menyampaikan agama Allah SWT; iman merupakan dasar daripada diterimanya amal ibadah. Kedua, Hukumhukum: Hukum-hukum sekitar masalah zina, li'an dan adabadab pergaulan di luar dan di dalam rumah tangga. Ketiga, Kisah-kisah: Cerita tentang berita bohong terhadap Ummul Mu'minin 'Aisyah r.a. (Qishshatul Ifki). Keempat, Janji Allah kepada kaum muslimin yang beramal saleh.

Berikut terjemahan Surah An-Nur ayat 1-5.

1. (Ini adalah) satu surat yang

S

Interaktif

Kami turunkan dan Kami wajibkan (menjalankan hukum-hukum yang ada di dalam)nya, dan Kami turunkan di dalamnya ayat-ayat yang jelas, agar kamu selalu mengingatinya. (QS. 24:1) 2. Perempuan yang berzina dan laki-laki yang berzina, maka deralah tiap-tiap seorang dari keduanya seratus kali dera, dan janganlah belas kasihan kepada keduanya mencegah kamu untuk (menjalankan) agama Allah, jika kamu beriman kepada Allah, dan hari akherat, dan hendaklah (pelaksanaan) hukuman mereka disaksikan oleh sekumpulan dari orang-orang yang beriman. (QS. 24:2) 3. Laki-laki yang berzina tidak menikahi melainkan perempuan yang berzina, atau perempuan yang musyrik; dan perempuan yang berzina tidak dinikahi melainkan oleh laki-laki yang berzina, atau laki-laki musyrik, dan yang demikian itu diharamkan atas orang-orang yang mu’min. (QS. 24:3) 4. Dan orang-orang yang menuduh wanita-wanita yang baikbaik (berbuat zina) dan mereka tidak mendatangkan empat orang-orang saksi, maka deralah mereka (yang menuduh itu) delapan puluh kali dera, dan janganlah kamu terima kesaksian mereka buat selama-lamanya.

Dan mereka itulah orang-orang yang fasik. (QS. 24:4) 5. kecuali orang-orang yang bertaubat sesudah itu dan memperbaiki (dirinya), maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS. 24:5) *

Haluan Kepri membuka rubrik Interaktif terkait penyelenggaraan MTQ XXV Tingkat Nasional di Batam.

Masyarakat bisa mengirimkan SMS ke 085264088880 ------------------------------------------------------------harapan kepri bisa juara umum semg bisa terwujud.dukung kafilah kepri!

(08121384xxxx) saya bangga batam menjd tuan rumah mtq 25.sudah waktunya batam kepri menjadi daerah madani (08527205xxxx) MTQ sukses membuktikan jk kepri bandar dunia madani (08136772xxxx)

Insert Galau? Baca AlQur'an ENOMENA galau saat ini begitu booming di kalangan pemuda, mulai dari galau karena masalah dengan keluarga, dengan teman, sekolah, kerja, dan masih banyak lagi. Bahkan ada iklan yang memanfaatkan "galau" ini sebagai kata kunci agar masyarakat ingat akan produk yang mereka pasarkan. Galau identik dengan kacaunya pikiran atau kondisi hati seseorang, sehingga dia pikiran dan hatinya cenderung terbebani dengan masalah yang dihadapinya.

Tahukah jika AlQur'an itu obat bagi manusia? Dengan izin Allah SWT, kalimat-kalimat yang kita baca di dalam AlQur'an akan menyembuhkan segala penyakit, khususnya penyakit hati. Allah SWT tidak menurunkan suatu penyakit kecuali dengan obatnya, tetapi obat itu ada yang telah ditemukan manusia, namun ada juga yang belum. Jika kita sedang galau, maka AlQur'an obat yang paling manjur. Mengapa?

Pertama, jika kita membaca AlQur'an dengan khusyuk dan tenang, perasaan dan hati kita akan terbawa dengan suasana AlQur'an yang penuh hikmah yang menenangkan hati. Kedua, AlQur'an bersumber dari Allah SWT yang Maha Memiliki hati manusia, sehingga

F

sudah sepatutnya kita bergantung kepada-Nya melalui kalam yang Dia turunkan dalam AlQur'an. Ketiga, selain dijadikan sebagai petunjuk dan pedoman hidup, Allah SWT juga menjadikan AlQur'an sebagai obat dan penentram hati.

"Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit (yang berada) dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman."

(Q.S. Yunus [10] : 57).

"Allah telah menurunkan perkataan yang paling baik (yaitu) Al Quran yang serupa (mutu ayat-ayatnya) lagi berulang-ulang, gemetar karenanya kulit orang-orang yang takut kepada Tuhannya, kemudian menjadi tenang kulit dan hati mereka di waktu mengingat Allah. Itulah petunjuk Allah, dengan kitab itu Dia menunjuki siapa yang dikehendaki-Nya. Dan barangsiapa yang disesatkan Allah, niscaya tak ada baginya seorang pemimpinpun." (Q.S. Az Zumar [39] : 23).

Nah, kita sudah tahu jika AlQur'an adalah penyemb u h b a g i d i r i k i t a , m ak a sungguh tepat jika AlQur'an kita jadikan obat untuk kegalauan yang menimpa hati dan pikiran. (wuc)

8

Kafilah Kepri Ditentukan Usai MTQ Kepri TANJUNGPINANG (HK) — Pemusatan latihan bagi qori dan qoriah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) yang akan ikut MTQ XXV tingkat Nasional nanti akan difokuskan di dua tempat yakni di Asrama Haji, Batam Centre dan di Qur'an Centre, Sekupang Batam.

Sutana Liputan Tanjungpinang "Dua tempat ini dinilai sangat nyaman untuk para kafilah.

Terkait siapa yang akan dipilih mewakili Kepri pada MTQ Nasional nanti, akan ditentukan usai MTQ V tingkat Provinsi Kepri," ucap Mahadi Rahman, Direktur Qur'an Centre Batam yang juga penanggungjawab persiapan kafilah Provinsi Kepri.

Untuk menentukan siapa yang akan terpilih, ucap Mahadi, juga akan dirapatkan dengan Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri serta Kementrian Agama Kepri.

"Keputusan siapa yang akan menjadi kafilah Kepri akan diputuskan bersama.

Yang pasti, mereka yang akan mewakili Kepri adalah kafilah yang benar-benar punya kemampuan, kualitas, dan bisa membawa kebanggaan bagi Kepri. Kita berharap, mereka yang ditetapkan nanti, adalah

pilihan yang terbaik untuk masyarakat Kepri," papar Mahadi lagi.

Secara gamlang Mahadi juga mengungkapkan, mesti belum ditetapkan siapa orangnya, namun sudah ada bibit-bibit berbakat yang dibina selama satu tahun sebelum MTQ Nasional digelar.

Jumlah calon kafilah yang dibina tersebut 45 orang.

"Mereka ini memang disiapkan untuk MTQ Nasional. Namun, tidak semuanya mutlak akan terpilih menjadi utusan Kepri. Sebab, proses penentuan nama-nama kafilah Kepri baru dilakukan usai pelaksaan MTQ Tingkat Provinsi Kepri," jelasnya lagi seraya menambahkan jika panitia seleksi dari Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Provinsi Kepri akan melakukan pendataan nama-nama calon kafilah Kepri untuk selanjutnya diuji.

"Jadi, qori dan qoriah yang kita bina, tidak mutlak jadi utusan Kepri. Begitu juga juara di MTQ Kepri, tidak juga mutlak menjadi utusan Kepri pada MTQ Nasional nanti. Karena, mereka akan

diseleksi tim sebelum ditetapkan nama-namanya," ujarnya.

Ditambahkan Mahadi, pengujinya nanti akan didatangkan dari luar Kepri. Penguji tersebut adalah pelatih atau hakim berstandar nasional. Sehingga, hasil seleksi tersebut benar-benar memilih qori-qoriah berstandar nasional.

"Keputusan finalnya ada di LPTQ. Kita akan undang Pak Gubernur dan Wakil Gubernur guna melihat langsung seleksi nanti. Biasanya, dari 45 qori qoriah yang sudah dibina setahun belakangan ini, banyak yang lolos seleksi. Setelah kafilah Kepri terpilih, mereka akan mengikuti training centre (TC) secara intensif untuk mematangkan kemampuan masing-masing," tambahnya lagi.

Kini para qori dan qoriah yang selama ini digmbleng oleh Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Provinsi Kepri dikembalikan ke daerah asalnya masing-masing untuk memperkuat daerahnya pada MTQ V tingkat Provinsi Kepri di Tanjungbalai Karimun. ***

Sudut Alun-alun Sediakan Kafe untuk Peserta MTQ Hotel Batam Centre Full Saat MTQ BATAM (HK) — Sejumlah hotel di kawasan Batam Centre sudah mulai dibooking oleh para peserta Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) XXV tingkat Nasional.

Hotel Batam Centre, salah satunya. Hotel yang berada tidak jauh dari lokasi pelaksanaan MTQ Nasional, tepatnya di Komplek Raffles City blok E No.6-9 Batam Centre itu ternyata sudah penuh diboking oleh kafilah dari Samarinda Kalimantan Timur (Kaltim) dan Panitia dari Pemprov Kepri.

Manager Marketing dan Sales, Batam Centre Hotel, Reni Novianti kepada Haluan Kepri, Kamis (20/3) mengatakan, hotelnya sudah dibooking oleh kafilah dari Kaltim sejak De-

sember lalu. Dalam perjalanan, permintaan kamar pun terus berdatangan dari kafilah Surabaya, DKI, dan Pontianak.

Lantaran kapasitas kamar hotel hanya 80 unit, permintaan mereka tidak bisa dipenuhi.

"Kamar kita sudah dibooking semua. Jadi, bisa dipastikan Hotel Batam Centre bulan Juni full booking. Desember lalu kafilah Kaltim pesan sebanyak 60 kamar, panitia 10 kamar, dan reguler 10 kamar. Diketahui, kapasitas kamar kami hanya 80 unit," katanya kepada Haluan Kepri.

Reni mengatakan, pihaknya tidak menaikan tarif kamar hotel bagi peserta MTQ, karena MTQ adalah acara Nasional. Harga kamar yang ditawarkan mulai dari Rp480 ribu - Rp750 ribu dari berbagai kelas.

"Untuk peserta MTQ, harga

kamar tidak kita naikan. Harga yang kita berikan masih harga hari-hari biasa. Hal ini sebagai salah satu wujud kami ikut berpartisipasi menyukseskan acara bertaraf Internasional ini," ucapnya lagi.

Dikatakan Reni, untuk memberikan sesuatu yang lebih pada tamu khususnya para peserta MTQ, pihaknya menyediakan kafe yang letaknya berada tepat di depan hotel dengan harga yang sangat terjangkau. Ia berharap, peserta yang menginap di Hotel Batam Centre bisa memanfaatkan apa yang telah disediakan.

"Kita nggak punya servise khusu, namun kita menyediakan kafe yang harga makanannya sangat terjangkau.

Mudah-mudahan apa yang kami sediakan bisa dimanfaatkan. Kami nanti juga akan memasang spanduk 'selamat datang untuk peserta' dengan ukuran 5x1." tutupnya.(cw90)

CMYK

DERMAWAN/HALUANKEPRI

ASTAKA MTQ Nasional yang berada di Batam Centre juga dilengkapi prasasti yang berada di depan astaka utama. (foto diambil, Selasa (18/3).

Sudut Alun-alun Berbusana Sopan Selama MTQ BATAM (HK) — Masyarakat banggaan kita. Akan banyak Batam dan Kepri diharap- tamu dan undangan yang kan dapat menyukseskan hadir ke Batam. Untuk itu, Musabaqah Tilawapartisipasi kita setil Qur'an (MTQ) XXV mua sangat dihatingkat Nasional rapkan. Kini akan yang diselenggatunjukan, keheterakan di Batam pada rogenan Batam, terJuni mendatang. nyata menciptakan Bermacam cara bisa harmoni yang indilakukan, salah sadah. Keharmonian tunya dengan beritu dapat ditunjukbusana sopan sekan dengan meA. Abbas lama penyelenggangedepankan buraan iven dua tadaya kita, persatuan hunan tersebut. kita, semua tema MTQ NaKetua Majelis Ulama In- sional kali ini, Harmoni dadonesia (MUI) Kepri, KH Te- lam Keberagaman," ucapnya ngku Azhari Abbas kepada lagi.

Haluan Kepri, Kamis (20/3) Tengku Azhari Abbas mengungkapkan, ditunjuk- juga berharap, meskipun nya Batam sebagai MTQ di Batam tingtuan rumah MTQ Nakat Nasional namun sional tahun ini metarafnya adalah Inrupakan sebuah peternasional. Batam nghargaan yang luar sebagai tuan rumah, biasa. papar Azhari, bisa "Sebagai tuan rumenjadi contoh bagi mah, tentu kita ingin tuan rumah penyeacara ini sukses. Untuk ke- lenggaraan MTQ selanjutsuksesan acara ini, banyak nya. Sedangkan untuk tacara dilakukan oleh ma- taran Internasional, Batam syarakat. Salah satunya ada- bisa menjadi contoh bagi lah berbusana sopan selama negara lain dalam menyepenyelenggaraan MTQ. Se- lenggarakan iven seperti bab, acara ini adalah acara MTQ. religius, sehingga kita harus "Mari kita tunjukan pabisa menghargai dan meng- da daerah dan negara luar, hormati iven seperti MTQ," j i k a d i B a t a m p e r s a t u a n ucap Azhari Abbas. dan kesatuan masyarakatDikatakannya, acara ya- nya sangat terjaga. Walaung akan diikuti oleh seluruh pun dengan berbagai latar provinsi di Indonesia ini belakang budaya, suku dan akan dihadiri oleh tamu agama, namun semuanya undangan dari berbagai satu. Harmoni dalam Ke negara di Dunia. beragaman," pungkas Az"Ini juga menambah ke- hari Abbas. (cw90) Editor: Fery Heriyanto, Layouter: Syahril

CMYK

Jumat, 21 Maret 2014

Alkes RSUD Rusak, Pasien Komplain BATUAJI(HK) — H Thamrin Sulaiman, pemegang BPJS mandiri mengeluhkan pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah, Batuaji. Meskipun memiliki anggaran yang cukup, rumah sakit tersebut dinilai belum siap melayani pasien.

Buktinya, masih ada alat kesehatan yang rusak saat pasien

hendak berobat. " Saya heran, rumah sakit sebesar itu kok alatnya tak berfungsi. Padahal, dana yang dianggarkan untuk RSUD Embung Fatimah cukup besar.

Saya melihat RSUD belum siap melayani pasien. Ini nanti akan kita pertanyakan dalam hearing bersama Komisi IV DPRD Kota Batam," kata Thamrin

yang juga Ketua Dewan Pimpinan Daerah Generasi Penerus Penyambung Lidah Rakyat (Genep- Dara), kemarin.

Thamrin menyebutkan, kejadian itu bermula saat ia hendak memeriksakan matanya yang terserang katarak. Sebelum dirujuk ke rumah sakit,

9

Penambang Pasir Lari Berhamburan

Alkes RSUD Hal 10

Dirazia Tim Terpadu SAGULUNG (HK) — Tim Terpadu Pemerintah Kota Batam melakukan razia penertiban penambangan pasir darat ilegal di depan Perumahan Cipta Asri, Kelurahan Tembesi, Sagulung, Kamis (20/3) siang. Sebanyak 50 personil dikerahkan ke lokasi tambang.

Dedi Manurung Liputan Batam Mengetahui ada razia, para penambang pasir darat ilegal langsung lari berhamburan menyelamatkan diri. Mereka

Penambang Pasir Hal 10

TENGKU BAYU/HALUAN KEPRI

SERAHKAN SEMBAKO — Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Andreana Harvin (kanan) menyerahkan paket sembako kepada salah seorang warga Pulau Seraya, Kelurahan Tanjung Riau, Kecamatan Sekupang, Kamis (20/3).

Berita hal 10 ...

CMYK

Editor: Sofyan, Layouter: Novrizal

Metro Batam

Jumat, 21 Maret 2014

10

Lurah Sengkuang Belum Aman Penuhi Panggilan Panwaslu

IST

MURID SMPN 27 dan Tim Penyuluh BNNP Kepri foto bersama usai sosialisasi P4GN di SMP 27, Kamis (13/3) lalu.

"Jangan Sentuh Narkoba!"

BNNP Kepri Penyuluhan di SMPN 27 BATAM (HK) — Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Kepri kembali melaksanakan sosialisasi Pencegahan dan Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN). Kali ini murid-murid SMP Negeri 27 Batam yang diberi penyuluhan. Kedatangan tim BNNP Kepri disambut positif oleh para guru dan kepala sekolah SMPN 27.

Kepala Bidang Pencegahan BNNP Kepri, Hj. Nurlis, SKM, MSi dalam kesempatan itu menekankan, mencegah lebih baik daripada mengobati. “Upaya menciptakan lingkungan

sekolah bebas dari penyalahgunaan narkoba merupakan masalah yang krusial dan butuh reaksi cepat dalam upaya pencegahan dan pemberantasannya,” ucap Nurlis.

Karena itu, kata Nurlis, pendidikan dan pengetahuan tentang bahaya Narkoba harus diberikan sejak dini.

"Dalam hal ini, peran serta keluarga dan pendidik sangat dibutuhkan demi mencegah penyalahgunaan dan peredaran narkoba di lingkungan sekolah,” jelasnya lagi.

Sementara, Kasie Advokasi BNNP Kepri, Melly Puspita Sari, S.Psi, Psi me-

ngemukakan, anak-anak sekarang sebenarnya sudah cukup pintar dengan akses informasi yang sudah modern saat ini.

"Informasi apapun kini mudah didapatkan. Hanya saja, kebiasaan mencoba-coba selalu ada. Namun saat kecanduan, ini yang berbahaya.

Salah satu alasan utama penyalahgunaan narkoba adalah coba-coba. Bukan mencobacoba bikin lebih pintar, malah coba-coba yang merusak masa depan. Jangan pernah cobacoba menyentuh barang haram itu,” tegas Melly.

Untuk mengantisipasi agar tidak mencoba narkoba, ucap Melli, bangunlah kebi-

asaan-kebiasaan positif di lingkungan.

"Ini bertujuan agar tidak ada lagi celah pengaruh negatif masuk ke lingkungan kita,” tambahnya lagi. Sementara Kepala Sekolah SMPN 27, Alisman, SS, dalam sambutannya mengatakan bahwa masih banyak hal-hal yang belum diketahui anak didiknya tentang bahaya narkoba.

“Harapan kami, pengetahuan tentang bahaya penyalahgunaan narkoba dapat selalu diberikan. Tujuannya, agar anak-anak khususnya murid-murid SMPN 27 tidak ada yang terjerumus dan kecanduan narkoba,” ungkap Alisman. (fhy/r)

21 Karateka Ikuti Open Tournament UI NONGSA (HK) — Pengurus Cabang (Pengcab) Federasi Olahraga Karate-do Indonesia (FORKI) Batam melepas kontingen atlite karate Batam mengikuti Iven Turnamen Universitas Indonesia Open Karate Championship (UIOKC) 2014 di Depok, Jawa Barat. Turnamen tersebut digelar tanggal 20- 22 Maret mendatang di kampus UI, Depok, Jawa Barat.

Keberangkatan kontingen dilepas Ketua Umum Pengcab Forki kota Batam, M Al Ichsan, Ketua Bidang Penelitian dan Pengembangan Pengcab Forki Batam, Senpai Hedison, Senpai Hufron dan orang tua atlet di Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Rabu (19/3).

Dalam turnamen tersebut, kontingen Batam mengirimkan 17 atlet usia muda, pemula, kadet, junior dan ditambah 4 tim ofisial. Diantaranya, Frederik Sutimin, Suheri, Mustika Wahyuli dan Eko Chandra sebagai tim offiser dan pelatih.

Ketua Bidang Litbang Pengcab Forki Batam, Senpai

Hedison yang didampingi Senpai Hufron mengatakan, keikutsertaan kontingen karate Pengcab Forki Batam titik awal mengukur kemampuan atlet Forki Batam mengikuti Kejuaraan Nasional It's Karate Championship III yang akan digelar pada bulan Desember mendatang. " Dengan mengikuti kejuaraan yang berskala regeonal dan nasional ini, Forki Batam tentunya dapat meningkatkan skil serta motivasi atlet agar lebih berprestasi," kata Hedison.

Informasi terakhir, ujar Hedison, turnamen UIOKC 2014 diikuti lebih dari 1500 atlet karate dari seluruh Indonesia, mulai usia dini hingga senior. " Nah, ini merupakan peluang bagi kontimgen kita untuk bisa tampil dengan maksimal di kancah turnamen yang lebih bergensi untuk meng Up Grade kemampuan, mental dan prestasi," ujarnya.

Nama Pengcab Forki Batam, jelas Hedison, sudah terdaftar pada list PB Forki Nasional sebagai Pengcab

Forki yang sangat aktif dan berprestasi dalam melakukan pembinaan atlet maupun menggelar iven turnamen karate open. " Jadi, setiap ada iven turnamen karate yang berkelas nasional ataupun turnamen yang bergensi kita pasti selalu diundang lansung. Makanya, kita berupaya dengan semaksimal mungkin untuk dapat mengikuti semua iven karate dengan iven kejuaraan yang terukur itu. Alasannya, program kerja Pengcab Forki Batam selama ini sudah terencana dengan baik, sehingga semua agenda undangan turnamen karate harus kita ikuti," pungkas Hedison.

Sedangkan Ketua Umum Pengcab Forki kota Batam, M Al Ichsan mengatakan, ini merupakan program kerja bagi Pengcab Forki Batam dalam mengikuti turnamen karate tingkat nasional. Dan, pihaknya sudah berupaya untuk mempersiapkan atlet dengan sebaik mungkin. " Kontingen yang kami kirim tidak ditargetkan untuk juara. Karena, ini merupakan

sung menelpon pihak BPJS dan menjelaskan apa yang baru saja saya alami. Pihak BPJS kemudian menelpon petugasnya yang ada di rumah sakit itu. Dikatakan, kalau pasien sakit mata harus masuk daftar tunggu. Mana yang benar, yang satu bilang rusak, yang satu bilang masuk daftar tunggu. Kalau gitu, bisa keburu buta tu pasien, " katanya.

Merasa tidak terlayani di RSUD Embung Fatimah,

Thamrin kemudian menghubungi pihak BPJS. Oleh pihak BPJS, ia diarahkan berobat di Rumah Sakit Budi Kemulian (RSUD). Di rumah sakit ini, ia baru dilayani dengan baik dan ditetapkan jadwal operasinya. " Kita menyayangkan pelayanan di RSUD Embung Fatimah belum maksimal. Mestinya, sebagai rumah sakit yang dibiayai dari APBD, RSUD Embung Fatimah lebih cepat dan tanggap dalam melayani

pasienya.

Staff Humas RSUD Embung Fatimah, Cut Guspida yang dikonfirmasi soal keruskan alat ini mengaku belum mendapat laporan dari petugas medis di Polimata.

Begitu juga pasien yang mengeluhkan masalah tersebut, ia belum memperoleh data lengkapnya. Meski demikian, ia berjanji akan menindaklanjuti keluhan itu besok pagi (hari ini). (sfn)

Dari Halaman 9

Penambang Pasir lari ke semak-semak yang terdapat di kawasan itu dan meninggalkan barang-barang seperti 6 unit pompa, 7 unit beko besar, cangkul dan lainlain.

Kepala Badan Pengendali Dampak Linkungan Daerah Kota Batam Dendi Purnomo yang ikut dalam razia itu mengatakan razia yang dilakukannya itu merupakan razia rutin. Ini karena banyak sekali laporan yang masuk terkait aktivitas tambang pasir darat ilegal ini. " Untuk mengecek kebenaran laporan itu, kita harus

“ Tadi, keterangan Pak Lurah saat diperiksa, ia membantah tuduhan yang dialamat kepadanya. Kata dia, semua pernyataannya sama seperti yang dijelaskannya di Haluan Kepri, “kata Reza.

Reza juga menyebutkan, dalam pemeriksaan itu tidak ada keterangan baru dari pernyataan Lurah Tanjungsengkuang. Semua keterangannya terkait intervensi kepada Ketua RT/RW supaya memilih partai tertentu belum ditemukan. “ Semua pernyataannya, tidak satupun mengarah ke intervensi, “tuturnya.

Meski demikian, kata dia, Panwaslu masih tetap memanggil saksi-saksi lain.

Sedikitnya, ada dua atau tiga saksi yang kembali diperiksa dalam kasus tersebut dan 1 orang pelapor. “ Kita tunggu saja hasilnya dari semua saksi yang dipanggil. Nanti akan ketahuan mana yang salah atau tidak, “ paparnya.

turun ke lokasi. Ternyata benar. Kerusakan lahan di kawasan ini sudah merata hingga mencapai 24 hektar tanpa ada izin apapun. Padahal, sebelumnya penambangan lahan ini masih 12 hektar, " ujarnya.

Ia menduga razia yang dilakukannya sudah tercium oleh para penambang. Buktinya, ketika pihaknya turun ke lokasi sebagian penambang sudah tidak ada lagi. " Iya setelah kita periksa kelokasi, ternyata lahan yang mereka tambang sudah meluas hingga mencapai kerusakan 24 hektar. Padahal dulunya lahan ini masih mencapai 6 Hektar. Oleh karena itu kita serius menangani hal ini," terangnya. " Kita langsung menahan truk-truk tersebut dan 4 pompa besar dan beko untuk melakukan penyidikan sebagai barang bukti. Dan juga kalau memang mengangkut pasir tanpa izin akan diproses secara hukum," kata dia di lokasi kejadian.

Reza menuturkan, selama pemeriksaan saksi belum selesai, maka Panwaslu belum bisa memastikan, apakah Lurah Tanjung Sengkuang bersalah atau tidak.

“Mudah-mudahan dalam minggu ini sudah kelar semuanya. Dan kami belum bisa menyatakan Pak Lurah Tanjungsengkuang bersalah atau tidak, “ucap Reza. “ Kalau seandainya bersalah, maka akan dikenakan sesuai dengan Undang-Undang berlaku, kalau tidak, ya kasus ini akan segera ditutup. Tapi yang paling penting, PNS harus netral dan tidak bisa berpihak ke partai manapun, “ tambahnya.

Ketua Panwaslu Kota Batam Suryadi Parbu mengatakan pihaknya belum merapatkan hasil pemanggilan Lurah Tanjungsengkuang.

Karena, masih ada beberapa orang saksi lagi yang akan diperiksa. “ Dia (Taher) sudah memenuhi panggilan kita.

Tapi belum kami bahas di internal, “katanya. (byu)

Kodim Siap Amankan Pemilu SERAYA (HK) — Dandim 0316 Batam Letkol Arh Harvin Kidingallo kembali menegaskan bahwa jajaran TNI AD siap mengamankan Pemilihan Umum (Pemilu) pada 9 April ini. Jajaran TNI AD, merupakan penebalan kekuatan terhadap Kepolisian Republik Indonesia. " Pemilu ini kita Siaga I. Kami harus stand by di markas masing-masing seperti Kodim di Makodim dan Batalyon di Batalyon. " ujar Harvin.

Harvin mengungkapkan, semua kebutuhan yang digunakan selama berlangsungnya Pemilu sudah disiapkan. Diantaranya, personel Kodim 0316 Batam sebanyak 1 Satuan Setingkat Kompi (SSK), begitu juga Batalyon, telah menyiapkan sebanyak 2 SSK. Ini agar pemilu bisa berjalan aman, damai dan tentram.

Selama masa kampanye terbuka yang dimulai pada tanggal 16 Maret lalu, ia melihat berjalan lancar tanpa ada kerusuhan. Ini diharapkan juga terjadi saat pen-

coblosan nantinya. " Harapan kita aman, dan ini sudah menjadi tugas Angkatan Darat. Pemilu dilaksanakan dengan aman dan stabil khususnya untuk Batam, "paparnya.

Bantu 100 Paket Sembako Sementara itu, saat anjangsana Persit Kartika Chandra Kirana Cabang LXIX Dim 0316 Koorcab Rem 033 PF I/ BB, memberikan 100 paket sembako kepada warga Pulau Seraya, Kelurahan Tanjung Riau, Kecamatan Sekupang, Kamis (20/3).Ini dalam rangka HUT ke-68 Persit Kartika Chandra Kirana.

Paket sembako tersebut dibagikan langsung Dandim 0316 Batam Letkol Arh Harvin Kidingallo, Ketua Persit Kartika Chandra Kiran Andreana Harvin, Sekretaris Lurah Tanjung Riau Supardono dan para tokoh masyarakat Pulau Seraya.

Harvin mengungkapkan, pemberian 100 paket sembako kesemua warga Pulau Seraya, bukan semata-mata

dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Persit Kartika. Tetapi kunjungan ini, juga dalam rangka silaturahmi kepada warga Pulau Seraya. " Selain memberikan sembako, kunjungan kami juga meningkatkan talisilaturahmi dengan warga di sini, "katanya.

Kata Harvin, kegiatan ini, sudah lama direncanakan pihaknya untuk memberikan sembako kedaerah hinterland.

Ini karena masih banyak masyarakat ataupun pulau-pulau yang masih berada di dalam kawasan Kota Batam. " Perencanaan kami sudah lama untuk memberikan paket sembako ini. Selain di pulau Seraya ini, kami juga sudah memberikan paket ke Pulau Sambu dan juga didaerah mainland, "paparnya.

Sekretaris Lurah Tanjung Riau Supardono menyambut baik pemberian sembako oleh jajaran Kodim 0316 Batam di pulau Seraya. Mudah-mudahan pemberian sembako ini bisa berkelanjutan.(byu)

Perwakilan Rumah Sakit Ikuti Seminar JKN

Dari Halaman 9

Alkes RSUD ia berobat dulu ke klinik Assifa. Berdasarkan hasil pemeriksaan klinik Assifa, ia harus harus dirujuk ke rumah sakit untuk menjalani operasi. Rumah sakit yang dipilih adalah RSUD Embung Fatimah. " Saat berobat di poliklinik mata RSUD Embung Fatimah, dokter yang menangani saya bilang, bahwa mesinnya rusak, bulan Mei nanti baru bisa digunakan. Saya pun lang-

langkah peningkatan motivasi atlet dalam melakukan perbenahan diri untuk dapat meraih prestasi gemilang di masa mendatang. Yang penting, dalam kejurnas tersebut kami bisa tampil dengan sebaik mungkin, se-maksimal mungkin dengan etitut yang baik serta disiplin atlet yang baik dan benar," ungkap Ichsan.

Untuk kejuaraan UIOKC 2014 ini, ujar Ichsan, pihaknya lebih siap. Karena, agenda ini sudah dipersiapkan jauhjauh hari, mulai dari It's Karate Championship II, Open Turnamen Karate Bintan Cup I dan melakukan Training Centre. " Pada Turnamen Karate IPB Cup di Bogor tahun 2013 lalu, dari 45 kontingen yang turut ambil bagian dalan kejuaraan yang berkelas nasional itu, kita bisa meraih peringkat 8 secara nasional.

Nah, dengan kesiapan kita yang sudah lebih baik dan lebih matang ini, tentunya atlet kita bisa meraih prestasi lebih maksimal," harap Ichsan. (vnr)

BATAM CENTRE (HK) — Lurah Tanjungsengkuan M Taher akhirnya memenuhi panggilan Panwaslu Kota Batam, Kamis (20/3) setelah mangkir pada panggilan pertama, Rabu (19/3) lalu. Meskipun sudah ada pemanggilan dan pemeriksaan, namun bukan berarti posisi Lurah sudah aman.

Pemanggilan itu terkait tindakannya yang diduga mengintervensi Ketua RT/RW di wilayahnya supaya menegarahkan warga memilih partai tertentu pada Pemilu 2009 nanti saat pembagian insentif. Masing-masing Ketua RT/ RW ditarget memperoleh minimal 20 suara.

Ketua bagian Hukum dan Penindakan Pelanggaran Panwaslu Kota Batam, Sailendra Reza mengatakan dari keterangan Lurah Tanjungsengkuang M Taher dikatakan bahwa dirinya membantah telah mengintervensi RT/ RW di lingkungan nya.

DEDI MANURUNG/HALUAN KEPRI

SEORANG narasumber menyampaikan pemaparannya saat seminar membahas JKN di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah, Kamis (20/3).

BATUAJI (HK) — Sejumlah perwakilan rumah sakit, baik swasta dan pemerintah se- Kepri mengikuti seminar tentang Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di lantai II aula Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah, Batuaji, Kamis (20/3).

Seminar yang diikuti sebanyak 50 peserta itu mengusung tema “ Strategi Rumah Sakit di era JKN”. Bertindak sebagai narasumber di acara tersebut dr Hanna Permana Subanegara, MARS dan Asosiasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD).

Hanna dalam pemapar-

annya menyebutkan bahwa JKN penting dibahas di seluruh Indonesia. Karena, JKN merupakan program bagus.

Hanya tinggal bagaima mensosialisasikannya kepada masyarakat. “ Namun tentu, kita harus bisa memprediksi bagaimana langkah-langkah yang kita ambil untuk memajukan JKN ini. Jangan sampai rumah sakit rugi dengan adanya JKN ini,” ujar Hanna.

Direktur RSUD Embung Fatimah Fadillah Malarangan yang dihubungi Haluan Kepri menyebutkan acara ini hanya menyamakan persepsi

masing-masing rumah sakit tentang BPJS dan JKN. Sebab, fakta di lapangan, dengan dibentuknya BPJS ini masih banyak rumah sakit, terutama rumah sakit swasta yang khawatir akan menderita rugi. Sebagai rumah sakit pemerintah, RSUD harus mengantisipasi kekhawatiran itu. “ Kita tetap mensosialisasikan BPJS ini kepada masyarakat supaya bisa dimengerti. Kita juga tak hentihentinya mengajak masyarakat untuk ikut masuk BPJS tersebut,” katanya.

Selain itu, dokter harus bekerja sesuai fungsi dan tugasnya. Bahkan tarifnya juga harus berbeda jauh. Diharapkan melalui seminar ini, dapat mencegah terjadinya mis komunikasi di lapangan. Para peserta seminar terdiri dari Rumah sakit Awal Bross, Rumah sakit budi kemuliaan (RSBK), Rumah sakit Otorita Batam (RSOB) Sekupang.

Bahkan, rumah sakit seluruh Kepulauan Riau (Kepri).

Ketua panitia pelaksana seminar dr Jeni Irjani komariah, menjelaskan acara ini dibuat untuk mewujudkan tingkatan rumah sakit agar kedepannya lebih baik. Dan, untuk memahami bagaimana langkah-langkah rumah sakit menghadapi JKN ini (cw71)

Tuntaskan Kasus Bandara

DEDI MANURUNG/HALUAN KEPRI

TIM Terpadu Pemko Batam saat merazia tambang pesir darat ilegal.

Mengenai penertiban penambangan pasir di wilayah Teluk Mata Ikan, Nongsa, Dendi mengakui belum menetapkan tersangka. Alasannya, belum cukup bukti.

Padahal kejadian itu sudah hampir kurang lebih setahun. " Memang sudah kita periksa dua pemiliknya. Namun belum bisa ditetapkan tersangkanya," timpalnya. ***

BATAM CENTRE (HK) — Kejari Batam didesak segera menuntaskan kasus dugaan penyelewengan dana pengadaan genset dan lampu runway Bandara Hang Nadim, Batam. Dua orang yang sudah ditetapkan sebagai tersangka agar secepatnya diperiksa. “ Kejari jangan menggantung kasus ini. Kalau memang sudah ada tersangkanya, harus segera diperiksa supaya mereka mendapatkan kepastian hukum atas kasus yang melilitnya,” ungkap Ketua Lembaga Pemantauan Kinerja Aparatur Pemerintah Pusat dan Daerah (LPKA PPD) Provinsi Kepri, Ismail yang ditemui, Kamis (20/3).

Kelambanan pihak Kejari Batam dalam melakukan proses hukum kasus tersebut, lanjut dia, bisa menjadi pelanggaran bagi Kejari. Status tersangka yang disandang kedua orang tersebut telah membuatnya terbebani. Dan, kebebasannya pun mulai dibatasi.

Dihubungi terpisah, Ketua Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Batam, Abdul Kadir SH MH sependapat bahwa proses hukum terhadap seseorang harus disegerakan, apalagi subjeknya sudah berstatus tersangka. “ Harus disegerakan, karena status tersangka itu sudah menyandera kemerdekaan orang,” ungkapnya.

Sebagaimana prinsip penanganan perkara, lanjutnya, setiap orang punya hak mendapatkan proses cepat dan biaya murah. “Ini kata KUHAP, bukan kata Ketua Peradi,” katanya.

Dengan mengacu pada prinsip tersebut, seharusnya kedua tersangka sesegera mungkin diperiksa, sehingga bisa memberikan rasa keadilan.

Kepala Kejari Batam, Yusroin SH MH mengakui belum memeriksa kedua tersangka. Keduanya hanya diperiksa ketika berstatus sebagai saksi. “ Belum diperiksa, secepatnya akan kita panggil,” ujar Yusron singkat. (ays) Editor: Sofyan, Layouter: Novrizal

CMYK

Hukum dan Kriminal

Hakim Lupa Tangan Terdakwa Masih Diborgol Saat Sidang TANJUNGPINANG (HK) — Syabrial, terdakwa kasus penipuan dan penggelapan uang milik kosumen perumahan, saat menjalani sidang di Pengadilan Negeri (PN) Tanjungpinang dengan kondisi tangan diborgol, Kamis (20/3).

Asfanel Liputan Tanjungpinang Kejadian tersebut, diduga akibat mejelis hakim dan Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang menyidangkan perkara tersebut sama-sama lupa untuk meminta petugas penjaga tahanan dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjungpinang, melepaskan gelang besi yang masih menempel dikedua tangan terdakwa.

"Ya kita lupa, karena tidak melihat kondisi tangan terdakwa saat itu," ucap Jarihat Simarmata, SH Ketua

Majelis Hakim yang menyidangkan perkara tersebut saat di konfirmasi sejumlah wartawan usai sidang.

Hal senada juga disampaikan, JPU, M Soleh yang menghadirkan terdakwa kasus penipuan tersebut di persidangan.

Penggunaan borgol dan baju rompi tahanan bagi terdakwa tersebut, memang sengaja dilakukan oleh pihak Kejari Tanjungpinang, bagi semua terdakwa yang akan menjalani persidangan di PN Tanjungpinang.

Hal tersebut sebagai antisipasi setelah kejadian atas

sempat kaburnya Agus Samsudin, terdakwa kasus pencabulan sebelum dijatuhi vonis selama 13 tahun penjara oleh majelis hakim PN Tanjungpinang, Selasa (11/3) lalu.

Namun pemberlakukan itu, sepertinya tidak berlaku bagi terdakwa tahanan kasus korupsi yang telah menggerogoti uang negara. Lebih parah lagi jika dibandingkan terdakwa kasus korupsi proyek SPAM Natuna, Paulus Sule dan Elvin Nelis yang hingga saat ini sama sekali tidak dilakukan penahanan sejak dari penyidikan di Polda Kepri, hingga pelimpahan berkas ke Kejati Kepri, termasuk saat sidang kedua di PN Tipikor Tanjungpinang, Selasa (18/3).

Sidang terhadap terdakwa Syabrial, staf Marketing PT Duta Inti Sakti, perusahaan pengembang perumahan karena diduga telah melakukan penipuan dan mengge-

lapkan uang sebanyak Rp23 juta dari dana booking fee pembelian rumah oleh konsumen di perusahaan tempatnya bekerja saat itu.

Dalam sidang, saksi Rosi, salah seorang konsumen perumahan tersebut dalam sidang mengatakan, bahwa sejak 2013 lalu, ia dan suaminya berniat membeli sebuah rumah yang dibangun pengembang itu.

Atas penawaran terdakwa Syabrial, ia kemudian sepakat untuk menyicil uang muka rumah dengan sistim booking fee. Namun dari total dana selama setahun yang dibayarkan, ternyata tidak disetorkan Syabrial ke Bendahara PT Duta Inti Sakti.

Hal itu diketahui ketika kwitansi bukti pembayaran yang dilakukan konsumen kepada terdakwa berbeda jumlah uangnya dengan kwitansi dan setoran dana yang disetorkan ke bendahara perusahaan tersebut. ***

Jumat, 21 Maret 2014

11

Diskusi Bersama

DR. Richard Hamonangan Pasaribu, BSc., MSc Haluan Kepri membuka rubrik "Diskusi Bersama DR. Richard H Pasaribu, BSc, MSc." Dialog ini akan membahas berbagai hal yang terjadi di lingkungan masyarakat, baik yang bersifat lokal, nasional, maupun regional. Bagi masyarakat yang ingin berdiskusi dengan DR. Richard Hamonangan Pasaribu, BSc., MSc bisa mengirimkan pertanyaannya ke 085264088880

Pimpinan Harus Tunjukan Keteladanan Pertanyaan: Selamat siang, pak Richard, bagaimana membangkitkan moral masyarakat kita, agar tak ada lagi penyimpangan yang membuat kita miris. Terima kasih.

JAWABAN: Terimakasih atas pertanyaan yang disampaikan. Moral masyarakat bisa dibangkitkan dengan keteladanan yang ditunjukan oleh para pemimpinnya. Di Indonesia, tidak baiknya kondisi seperti sekarang dikarenakan lemahnya esensi kepemimpinan dari orang-orang yang seharusnya memberikan keteladanan. Sebagian mereka yang telah diamanahkan (dimandatkan) oleh masyarakat untuk memimpin, ternyata dalam prakteknya tidak amanah. Malah menyalahgunakan amanah untuk memperkaya pribadi dan kelompok.

Seharusnya, para pemimpin itu harus mensejahterakan masyarakatnya. Tapi, malah sebaliknya. Ketika masyarakat menginginkan perubahan ke arah yang lebih baik, para pemimpin seharusnya berusaha keras untuk mewujudkan harapan masyarakat itu. Mereka harus bekerja tulus, konsisten, dan kapabilitas, yang artinya mampu mengkaji permasalahan rakyat yang ada dan dapat menyimpulkan sehingga lahir kebijakan-kebijakan yang memberi solusi demi perubahan yang lebih baik bagi rakyat. Perubahan apakah yang dimaksud? Yang pastinya perubahan, terpe-

CMYK

nuhinya kebutuhan hidup rakyat , kebutuhan kesejahteraan seperti kesehatan, pendidikan, fasilitas sosial dan sarana prasarana, keamanan dan perlindungan, dan lainnya.

Saya mengambil contoh di Amerika Serikat saat saya mengambil pendidikan S1 dan S2. Saya berkesimpulan, rata-rata para pemimpin di negara itu menjalankan tugasnya penuh konsistensi, kapabilitas, dan tulus guna memberi kesejahteraan bagi rakyatnya. Makanya mereka negara yang maju di segala bidang. Lalu kita lihat juga Malaysia. Para pemimpin di sana jauh lebih amanah, makanya mereka jauh lebih maju dari kita. Terlepas dari kelebihan dan kekurangan Malaysia, mereka sudah di atas kita dalam beberapa hal, seperti ekonomi, kesejahteraan rakyatnya, termasuk peralatan angkatan bersenjatanya.

Pertanyaan sekarang, kenapa banyak pemimpin kita yang melakukan korupsi? Itu karena kurangnya ketulusan menjalankan amanah yang diembankan kepadanya.

Kita belum terlambat untuk berubah ke arah yang lebih baik. Semua dari kita. Mari bersamasama kita bergandengan tangan meraih ketertinggalan kita. ***

Editor: Sofyan , Layouter: Syahril

Lingga

Jumat, 21 Maret 2014

12

Kepsek Tolak Pembayaran Insentif TANJUNGPINANG (HK)- Kepala Sekolah (Kepsek) SD Pusaka Bangsa, Lingga, Taruli mengaku sempat menolak pembayaran terhadap Uang Insentif Pendidik dan Kependidikan selama 1 tahun, untuk 4 orang guru yang berhak menerima saat itu.

Asfanel LiputanTanjung pinang Hal tersebut akibat pembayaran yang dilakukan oleh pihak Disdikpora Lingga telah habis masa tahun anggaran 2012 dan tengah ditangani pihak penyidik Polres Lingga, terkait adanya kasus dugaan korupsi yang dilakukan oleh terdakwa Rudianto.

Demikian disampaikan Kepsek SD Pusa Bangsa, Taruli dalam sidang sebagai saksi dari 3 saksi yang dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) untuk terdakwa Rudianto, Kasi Program di Disdikpora, sekaligus Panitia Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) di Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Tanjungpinang, Kamis (20/3).

“Ketika itu di SD Pusaka Bangsa, ada 4 orang tenaga pendidik yang belum mene-

rima uang insentif selama tahun 2012. Namun ketika ingin dibayarkan oleh pihak Disdikpora Lingga tahun 2013 kita tolak, karena perkaranya tengah diselidiki pihak penyidik Polres Lingga, sehingga kita takut apa yang sudah disampaikan kepenyidik polisi saat itu tidak sesuai dengan kenyataan sebelumnya,”ucapnya.

Hal senada juga disampaikan saksi Yusrizal, Kepsek SMP di Lingga Utara yang menyebutkan bahwa sebanyak 8 orang dari sejumlah tenanga pendidik di Lingga yang berhak menerima uang insentif selama 1 tahun sebagaimana yang dianggarkan di Disdikpora Lingga pada APBD Lingga tahun 2012 lalu.

“Dari 8 orang tenaga pendidik tersebut, memang ada 2 orang yang belum menerima uang insentif tahun 2012,”ucapnya.

Sementara saksi Jakfar,

Kepala Bidang Pendidikan Dasar di Lingga mengaku pernah menerima uang untuk insentif bagi tenaga pendidik di Lingga tersebut, sekitar bulan Februari dan Maret masing-masing sebesara Rp20 juta untuk dibayarkan kepada beberapa tenaga pendidik yang berhak menerimanya.

Sidang dipimpin oleh iwan Irawan SH MAselaku ketua majelis hakim didampingi R Aji Suryo SH MH, Patan Riadi SH. Pada sidang minggu lalu, JPU Edi Prabudi juga menghadirkan Andul Razak, mantan Kakdisdikpora Lingga sebegai saksi. Dalam sidang, hakim sempat kesal dan marah melihat tingkah saksi yang dinilai tidak kooperatif dalam menjawab sejumlah pertanyaan yang diajukan kepadanya. Bahkan ia lebih bayak menjawab dengan kata tidak tahu dan lupa.

Abdul Razak sendiri dalam kegiatan itu juga sebagai Pengguna Anggaran (PA), namun hanya dijadikan saksi dan tidak dijadikan tersangka oleh pihak penyidik Polres maupun Kejari Lingga.

Selain Abdul Razak, JPU juga menghadirkan sebanyak 5 orang saksi dari sejumlah tenaga pendidik di Lingga yang tidak mendapatkan ua-

ng insentif sebagai haknya pada tahun 2012, akibat dugaan perbuatan terdakwa Rudianto yang uang tersebut digunakan oleh Abdul Razak sebagai Kadisdikpora Lingga untuk keprluan lain.

Dari keterangan sejumlah saksi tersebut, rata-rata mengaku tidak pernah menerima uang insentif termasuk mendatangani surat pembayaran sebagaimana laporan terdakwa Rudianto untuk mencairkan anggaran tersebut di tahun 2012.

“Kami tidak pernah menerima dan menandatangani pencairan uang intensif di tahun 2012 tersebut,” ucap

Leli salah seorang saksi tenaga pendidik di Lingga.

Ketua Komisi 3 DPRD Lingga, Rudi Puwonugroho yang juga sebagai saksi sebelumnya menyebutkan, bahwa selain terdakwa Rudianto, mantan Kadisdikpora Lingga, yakni Abdul Razak ketika itu, termasuk orang yang paling ikut bertanggungjawab.

Kondisi itu diketahui, setelah hasil monitoring dan juga hearing yang dilakukan oleh Komisi 3 DPRD Lingga dengan pihak Disdikpora Lingga, perihal adanya laporan penyaluran dana intensif guru dan pegawai Tata Usaha (TU) di Lingga seba-

nyak 64 yang belum menerima hak mereka selama 1 tahun dengan total nilai Rp423.600.000.

“Kadisdikpora Lingga ketika kita panggil hearing untuk menanyakan dana insentif guru tersebut yang bersangkutan tidak pernah datang. Hasil penelusuran kita, seluruh dana intensif tersebut ternyata sudah dicairkan semua. Namun uang tersebut digunakan oleh Abdul Razak untuk keperluan lain,” ucap Rudi, politisi Partai Amanat Nasional (PAN) Lingga ini sembari menunjukkan salah satu surat penggunaan dana itu pada

majelis hakim.

Menurut Rudi, terungkapnya dugaan kasus tersebut, setelah ia mendapatkan satu pemberitaan disalah satu media masa harian daerah yang menyebutkan, bahwa adanya sejumlah guru honorer yang belum menerima uang insentif tahun 2012, kendatipun sudah memasuki tahun 2013.

“Hasil monitoring serta fungsi pengawasan kita selaku anggota DPRD Lingga saat itu kesejumlah sekolah dan menanyakan langsung ke pihak guru-guru bersangkutan, ternyata memang benar adanya,” ucap Rudi. ***

Kawasan Air Gemuruh Perlu Dijaga LINGGA (HK) — Kawasan mata air gemuruh milik PDAM Lingga yang terletak di hutan Lindung Gunung Muncung, perlu dijaga dengan baik. Pasalnya, sampai saat ini aksi penebangan kayu dan erosi pasir besar-besaran kerap terjadi sehingga menggangu kualitas air PDAM. “Kalau hujan, air yang datang dari atas itu membawa serta pasir maupun tanah.

Erosi pasir besar-besaran terjadi sampai masuk ke dalam bak penampungan. Hutan di atas itu memang sudah rusak

akibat penebangan kayu,”kata sumber di PDAM, sembari meminta namanya tidak dikorankan.

Sampai saat ini, lanjut sumber, aksi penjarahan kayu di seputaran kawasan hutan lindung Gunung Muncung dan juga diseputaran lokasi mata air PDAM itu kerap terdengar.

“Kalau kami kesini membersihkan bak sering dengar mesin sinso (mesin potong kayu) di kawasan sini, namun lokasinya di dalam hutan. Mereka tidak takut meskipun daerah ini

JEPRIADI/HALUAN KEPRI

DALAM rangka memperingati Hari Air Sedunia, dilakukan pembersihan maupun penanaman pohon di sekitar sumber mata air Gemuruh yang terkena erosi dan pengerusakan hutan.

termasuk dalam kawasan hutan lindung,”ungkapnya.

Akibat kawasan hutan yang rusak membuat air yang dialirkan dari hulu mata air tidak lagi bersih. Bahkan saat ini bak penampungan air PDAM yang ada di kawasan tersebut juga telah dipenuhi dengan pasir akibat erosi.

“Memang ada sekat antara sungai dan bak air, namun sudah penuh dengan pasir jadi sekat penahan pasirnya sudah tidak nampak lagi,”katanya, Kamis (20/3).

Untuk meminimalisasi kekeruhan air dan kerusakan hutan yang terjadi, PDAM Kabupaten Lingga bersama Dinas Kesehatan, Polres Lingga dan Lantamal menggelar acara sosial penghijauan menanam bibit pohon di lokasi tersebut.

Penelusuran Haluan Kepri di lokasi saat acara memperingati Hari Air Sedunia, hampir setengah dari kapasitas bak untuk penampungan air sudah berisi dengan pasir. Walaupun kerap dibuang oleh petugas f PDAM dengan menggunakan mesin ataupun secara manual, erosi air masih saja tak terbendung. (jfr)

NOFRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

KAYU BAKAU — Bahan baku kayu arang dari kayu bakau terlihat siap diolah di dapur Arang miliki Ayong, Desa Sungai Pinang, Kamis (20/3).

Dapur Arang Salah Satu Komoditi Sungai Pinang LINGGA ( HK ) — Dapur Arang salah satu sumber komoditi masyarakat di Sungsi Pinang. Ironisnya, produksi arang tersebut dari hutan bakau yang ditebang, Kamis (20/3).

Ahong, salah satu karyawan dapur arang milik Ayong, mengatakan bahwa tungku dapur seluas sekitar berdiameter 5 meter dengan ketinggian 5 meter terbuat dari batu bata yang dapat menghasilkan sekitar 10 ton arang satu tungku.

“Kayu yang dibakar disusun di dalam, setelah itu

ditutup. Sebulan lebih,”ungkapnya.

Dikatakan, di dapur tersebut terdapat sebelas tungku yang beroperasi dengan bahannya diambil dari kayu bakau. Setiap pekerja mempunyai tugas masingmasing.

“Ada karyawan tebang.

Orang kerja dapur juga ramai, rata-rata orang Sungai Pinang,” ungkapnya.

Dilanjutkan, di Sungai Pinang terdapat beberapa dapur yang menghasilkan yang siap dijual kedaerah Batam, seperti di

Kudung, Dungun, Melalau, Kuala Sungaipinang.

“Langsung dikemas. Dikarung, sudah masak. Itam masak. Dengan ukuran dalam karung delapan inci,”ungkapnya.

Ditempat yang sama, Adnan, salah satu petugas Dapur Arang, mengatakan bahwa bahan baku arang yang dikelolah karyawannya dari kayu bakau yang ditebang.

“Dari lahan sendiri, untuk Dapur Arang ini, hampir seluas 372 hektar yang ditebang,”ungkapnya.

Dilanjutkan, arang yang

telah dikenas dijual ke Batam, rata-rata penjualan dalam rentang waktu tiga bulan. “Pengelolaan Dapur Arang, betada dibawah koperasi Mangrove Lestari Lingga,”ungkapnya.

Telah berlangsungnya produksi dapur arang di Sungai Pinang cukup memberikan kontribusi bagi masyarakat. Ironisnya, penebangan hutan bakau sebagai bahan bakar kayu arang diduga akan menyebabkan kerusakan ekosistem pesisir laut dan mangrove terutama di Sungai Pinang. (put)

Editor: Ali Mahmud, Layouter:Yogi Pranata

Natuna

Jumat, 21 Maret 2014

13

Ditemukan Kerangka Manusia Berusia 800 Tahun RANAI (HK) — Kerangka manusia yang diperkirakan terkubur 800 tahun lalu ditemukan di kawasan pantai Desa Spempang Kecamatan Bunguran timur oleh Tim Arkeolog Nasional, kemarin.

Fathurahman Liputan Natuna Ketua tim penelitian pusat arkeologi nasional Kemendikbud, Prof Riset Nani Harkantiningsih mengungkapkan, kerangka yang ditemukan panjangnya sekitar 1,5 meter namun diperkirakan sudah berumur 800 tahun.

“Kerangka manusia jenis kelamin perempuan ini salah satu bukti, pulau Natuna ini memeiliku sejarah kehidupan sebelumnya,” ungkap Nani dalam sosialisasi hasil penelitian arkeologi dipulau Natuna di Natuna hotel Ranai, Senin (18/3).

Temuan ini kata Nani, belum bisa disimpulkan asal kenegaraannya. Karena harus melalui proses penelitian mendetil dari organ kerangka manusia tersebut. Tetapi perkirakan, bagian penduduk yang sudah lama menempatai kawasan pantai Desa Sempempang.

“Penemuan kerangka manusia ini, merupakan rangkaian sejarah kehidupan masa lalu sejak abad ke 10. Dimana pulau Natuna sudah dijadikan tempat persinggahan dan pintu masuk perdagangan dan perekonomian nusantara, yang biasa disebut jalur sutera,” kata Nani.

Peneliti Arkeologi pusat

nasional Soni Wibisono menambahkan, potensi arkeologi Natuna dikuatkan lagi dengan ratusan bahkan ribuan jenis keramik dari berbagai tungku belahan dinegara asia yang ditemukan dipulau Natuna.

Mulai dari abad ke 10, abad ke 12 hingga abad ke 13.

“Natuna ini pulaunya kecil, tapi memiliki potensi besar. Sepanjang kami melakukan penelitian arkeologi, baru sekarang menemukan keragaman peninggalan dari berbagai negara yang berada dalam satu pulau,” ujar Soni.

Soni mengatakan, untuk saat ini penelitian masih berjalan. Namun tim harus melakukan sosialisasi kepada masyarakat, agar ikut membantu informasi dan tidak menghambat kegiatan penelitian ditengah lingkungan masyarakat.

“Kami ingin, masyarakat memahami pekerjaan kami.

Mengungkap potensi Natuna secara ilmiah, seperti apa budaya masa lalunya” pungkasnya. ***

Aktris Video Mesum Digugat Cerai RANAI (HK) — JM (30) aktris video mesum digugat cerai suaminya, IM (40). Hal ini dilakukan JM setelah menerima video mesum yang dibintangi oleh JM yang tak lain adalah istrinya sendiri.

Video yang diterima IM itu adalah video jenis 3GP hasil dari rekaman ponsel yang diduga direkam sendiri oleh aktor lawan main JM dalam aksi porno itu.

Kemarahan IM sontak menggelegar dan tak terkendalikan sehingga mengakibatkan ia tidak sudi lagi menyambung kehidupan rumah tangganya dengan JM. Ia pun langsung mengajukan permohonan cerai ke Pengadilan Agama Natuna, beberapa hari yang lalu.

Sebelumnya IM tidak pernah menyangka jika rumah tangganya akan mengalami nasib yang tragis seperti itu, dunia ia rasakan seperti kiamat setelah sang aktor yang berinisial IN mengiriminya video mesum yang direkamnya sendiri.

Dan IM yang dalam kesehariannya bekerja sebagai seorang pekerja di sejumah proyek yang ada di Kabupaten Natuna itu tidak pernah menyangka kalau istrinya yang sudah mendam-

pinginya hidup dalam rumah tangga selama empat tahun dan sudah memiliki 4 orang anak itu diperlakukan seperti itu oleh istri dan selingkuhan istrinya itu sendiri.

“IN itu kayaknya sudah betengkar dengan JM, karena si IN ini sakit hati maka ia mengirimkan video mesum yang mereka bintangi berdua itu kepada IM yang tak lain adalah suami JN,” tutur salah seorang warga yang tak bersedia disebutkan namanya.

Pihak Pengadilan Agama Natuna menyebutkan bahwa kasus ini terbilang unik dan sangat memalukan, namun PA Natuna mensinyalir kasus ini bukan kasus satu-satunya yang pernah terjadi, sebab sebelumnya kasus semacam ini pernah di tangani PA. Hakim Pengadilan Agama di Ranai, Zulfadli mengakui sidang kasus tersebut sedang berjalan. “Namun kami belum tahu detail bagaimana video itu dikirim dan apa yang ada didalamnya. Sidangnya perdananya bakal segera dilakukan,” sebutnya, kemarin.

Humas Pengadilan Agama, Ranai, Surya Darma mengakui jika kasus serupa sempat terjadi tahun lalu.

Bahkan kasusnya sampai ke

ranah hukum dan disidang di Pengadilan Negeri Ranai.

“Dulu pernah juga ada sidang gara-gara merekam adegan mesum. Tapi kasusnya udah selesai,” ujarnya.

Tren perceraian dikatakan Sudarman meningkat di Natuna tahun 2013 lalu dibanding 2012. Tahun 2012 ada 250 perkara, sementara 2013 ada 365 perkara yang ditangani oleh Pengadilan Agama.

“Biasanya gugat dengan talak, itu rasionya 4 berbanding 1. Jadi istri biasanya yang banyak minta cerai.

Faktor penyebabnya seperti ekonomi, perselingkuhan, dan rumah tangga tidak harmonis. Kalau PNS dari jumlah yang ada itu sekitar 20 persen nya. Biasanya karena orang ketiga,” sebut Surya.

Menurut Surya, dalam kasus ini sepetinya kecil kemungkinan akan terjadi perdamaian, sebab jalan damai yang akan ditempuh sepertinya sangat kecil jika dilihat dari sikap IM suami tergugat JM “Waduh kalau kasus yang satu ini kayaknya susah damai, sebab suaminya ini kayaknya marah betul, tapi jelas upaya damai itu akan tetap diupayakan,” pungkasnya. (cw61)

Catatan Lepas Dhany Ismeth

Laut Kepri Belum Mampu Sejahterakan Rakyat (1) SEBAGAI warga Provinsi Kepri, kita harus bangga karena kita memiliki potensi sumber daya alam laut yang begitu berlimpah. Wilayah kita kaya akan hasil lautnya serta wilayah yang sangat luas menyimpan kekakayaan alam yang sangat besar. Kekayaan negara yang telah terkandung di dalamnya ini dibingkai dalam kerangka propinsi Kepuluan Riau.

Secara keseluruhan wilayah Kepulauan Riau terdiri dari 5 kabupaten dan 2 kota, dengan jumlah 2.408 pulau (besar maupuan kecil) yang 30% belum bernama dan berpenduduk. Adapun luas wilayahnya dikelilingi oleh lautan yang sangat luas sebesar 252.601 km².

Jika kita berpikir secara sederhana bahwa laut dan daratan mendapat sumber dan jumlah energi yang sama dari alam yaitu matahari. Akan tetapi, kenapa kita hanya mampu mengolah daratan yang hanya 5 % nya saja. Dilihat dari luas wilayah laut/perairan Kepri yang 95 % laut, maka dapat diduga bahwa potensi laut dapat memberikan hasil yang sangat jauh lebih besar dari apa yang dihasilkan di daratan.

64 tahun Indonesia telah merdeka, 11 tahun propinsi kita terbentuk, para nelayan kita hanya sebagian kecil dari sumber daya laut ini yang bisa dihasilkan dan dikelola oleh kita. Tidak lucu kalau selama 64 tahun itu nelayan hanya dapat menambah satu mesin tempel pada masing-masing perahu mereka.

Apa bedanya dengan nelayan zaman dulu yang hanya menggunakan dayungan dan takut jika ada badai besar?

Kondisi ini sangat disayangkan sekali.

Pemerintah melupakan potensi yang sangat

FATHURAHMAN/HALUAN KEPRI

BERHASIL DISELAMATKAN — Sejumlah 6 orang anak buah kapal (ABK) KM Sinar baru foto bersama foto bersama setelah berhasil diselamatkan Posal TNI AL menyusul kapal mereka ternggelam di Perairan Midai, Kamis (20/3).

Pos AL Midai Selamatkan ABK Kapal Tenggelam RANAI (HK) — Pos AL langsung bergerak melakukan pencarian dan penyelamatan terhadap 6 orang ABK Kapal yang tenggelam di seputaran perairan Midai. Hal ini dilakukan setelah menerima laporan dari warga Midai.

Demikian dikatakan Danlanal Ranai, Kolonel Agus Hariadi melalu Pas Intel Lanal Ranai, Kapten Laut (E) Hari Subagio Wijayanto, kemarin.

Kapten Hari menuturkan upaya pencarian dan penyelamatan itu dilakukan Posal Midai karena ada laporan dari warga di Midai, bahwa KM Sinar Baru itu dari warga yang bernama Sarbiati yang merupakan istri dari KKM Kapal tersebut.

Kapal yang berbobot GT 17 dan 6 orang ABK itu bertolak dari pelabuhan Pontianak, Kalimantan Barat pada (16/3). Kapal itu membawa barang-barang klon-

tong dan bahan-bahan bangunan dengan tujuan Mida dan Sedanau Kecamatan Bunguran Barat.

Namun, menjelang sampai di Midai dengan jarak sekitar 40 nm akan sampai ke Midai, kapal itu mengalami kebocoran di bagian lambung sebelah bawah palka. Mengetahu kapal itu bocor, KKM langsung memberitahu kepada ABK yang lainnya dan Nakhodanya lengsung memerintahkan untuk membuang muatan yang tidak terapung seperti semen, seng dan besi cor untuk mengurangi beban kapal.

Namun malang tak dapat ditolak, usaha mereka gagal karena air semakin banyak masuki ruang mesin dan palka. Kondisi ini diperparah dengan cuaca saat itu hujan lebat.

Menyadari hal itu, Juru Mudi, Syamsudin memberitahukan kepada KKM, Indra Kurniawan supaya min-

besar ini untuk dikelola dengan baik. Padahal salah satu dari prinsip pertahanan negara kita ialah “Pertahanan Berbasis Kemampuan”. Dan dalam UU RI no 3/2002 pasal 20 tentang Pertahanan Negara dikatakan bahwa: Sumber Daya Nasional; Sumber Daya Manusia, Sumber Daya Alam, Sumber Daya Buatan, Nilai Nilai Teknologi dan Dana serta Kemampuan Pembangunan di Daerah. Ini artinya bahwa negara kita masih belum mampu memanfaatkan sumber daya nasional untuk menyokong pertahanan negara.

Tidak heran kalau negara lain mencuri hasil-hasil laut yang sudah kita miliki, seperti penangkapan ikan secara liar (illegal fishing) di laut Natuna oleh kapal-kapal penangkap ikan nelayan asing. Karena mereka memiliki teknologi perkapalan yang baik. Sementara nelayan kita, untuk menangkap ikan yang sudah ada di wilayah sendiri masih belum sanggup sepenuhnya, apalagi untuk ke laut orang lain.

Bahkan ada negara yang mengklaim (seperti Singapura dan Malaysia) bahwa ikan yang mereka tangkap ialah ikan-ikan dari negara mereka yang migrasi ke Indonesia (Ber-KTP SIAK). Tentunya hal ini sebagai suatu pembodohan. ***

barang dagangan. Dan tepat pukul 23.30 WIB, Posal AL besama dengan nelayan tiba di Dermaga Midai.

“Awalnya kita mendapatkan laporan dari warga, dan laopran ini langsung ditindak lanjuti, dan ABK kapal berhasil diselamatkan namun kapal dan muatannya tidak bisa lagi diselamatkan,” kata Kapten Hary.

Keberhasilan ini mendapatkan apresiasi dari Danguspurlabar TNI, Amarullah Octavian melalui Danlanal Ranai sebab TNI AL telah mampu melaksanakan tugas tambahannya berupa Search and Rescue (SAR) dan pembinaan potensi maritim (Binpotmar), terhadap masyarakat.

ABK KM Sinar baru itu adalah Nakhoda kapal, Rifaad (60), KKM, Indra Kurniawan (34), Wan Selamat (41), Thamrin (28), Syamsudin (57) dan Dadang (29). (cw61)

TNI AL Gelar Kegiatan Bersih Pantaiku RANAI (HK) — TNI AL menggelar kegiatan bersih pantai di sejumlah titik di antaranya adalah Pantai Tanjung. Hal ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Multilateral Naval Exercise Komodo 2014.

Demikian dikatakan Dan-

lanal Ranai, Kolonel Agus Hariadi melalui Palaksal Lanal Ranai Mayor Faisol saat ditemui di Pantai Tanjung, Kamis (20/3).

Dikatakan Mayor Faisol, dalam kegiatan bersih pantai itu selain unsur TNI/Polri, Lanal Ranai juga melibatkan

FATHURAHMAN/HALUAN KEPRI

Dhany Ismeth

ta pertolongan kepada siapa saja di Mida. Dan saat itu juga Indra langsung meminta bantuan ke Darat melalui SMS kepada seorang warga yang tak lain adalah istrinya, Sarbiati (24).

Menerima informasi itu, Sarbiatai langsung melaporkannya ke Posal Midal, guna ABK Kapal naas itu segera mendapatkan pertolongan.

Menerima laporan itu, Posal Al langsung bergerak melakukan pencarian dan penyelamatan, dengan terlebih dahulu berkoordinasi dengan nelayan yang ada di seputaran dermaga Midai, dan pukul 19.15 WIB Posal Midan dan nelayan langsung bergerak menuju tempat kejadian sebagaimana yang telah diinformasikan.

Pukul 21.00 seluruh ABK Kapal itu ditemukan dalam keadaan mengapung - apung di laut dengan menggunakan jerigen dan karung yang berisi sandal jepit yang merupakan

TNI AL menggelar kegiatan bersih pantai di sejumlah titik di antaranya adalah Pantai Tanjung, Kamis (20/3). Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Multilateral Naval Exercise Komodo 2014.

jajaran Pemda Natuna, siswa-siswi dari sekolah menengah atas (SLTA) dan sekolah menengah Pertama (SLTP) serta lapisan masyarakat dari Desa Tanjung dan Desa Limau Manis, Kecamatan Bunguran Timur. “kegiata ini meruapakan salah satu rangkaian dari semua kegiatan Multilateral Naval Exercise Komodo 2014, dalam kegiatan ini, kita juga melibatkan unsur masyarakat dari semua kalangan baik pelajar maupun unsur lainya,” kata Mayor Faisol.

Kekuatan yang turut dalam kegiatan bersih pantai itu diperkirakan mencapai 1000 orang baik yang berasal dari TNI/Polri dan masyarakat.

Kegiatan ini dilaksanakan

di sejumlah tittik di antaranya adalah Pantai Sahi Desa Kelanga, dan Pantai Tanjung Desa Limau Manis Kecamatan Bunguran Timur Laut. “di semua titik kegiatan kekuatannya ada sekitar 1000 orang,” ujarnya lagi.

Dikatakan Faisol, selain sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Multilateral Naval Exercise Komodo 2014, kegiatan ini tentunya dimaksudkan sebagai bagian dari upaya untuk melestarikan dan menjaga kebersihan lingkungan terutama sekali kawasan pantai. “ya tentu semuanya ini dimaksudkan untuk melestarikan lingkungan terutama sekali kawasan pantai, agar tetap lestari dan terawat,” pungkasnya. (cw61)

Editor: Nico, Layouter: Yogi Pranata

CMYK

Jumat, 21 Maret 2014

14

Rp5 Juta Buat Pelapor Politik Uang BATAM (HK) — Kian menguatnya isu politik uang jelang masa pencoblosan, 9 April 2014 nanti, menggugah Forum Lintas Pemuda Anti Korupsi (FLPAK) Kota Batam untuk mengantisipasinya. Caranya, lembaga ini membuat sayembara kepada warga yang berani melaporkan permainan politik uang diganjar Rp5 juta.

“Isu politik uang makin gawat beberapa hari belakangan. Makanya sebagai pemuda yang berjuang anti korupsi, kita mesti bergerak mencegahnya. Setidaknya langkah ini bisa benar-benar mendapat apresiasi dari mayarakat,” kata Ketua FLPAK Kota Batam, Hubertus LD, Kamis (20/3).

Lebih jauh disampaikan Hubert, sebagai aktifis, pihaknya ingin wakil rakyat yang terpilih nanti benarbenar melalui proses yang benar. Sehingga dewan produksi 2014 benar-benar berkualitas, jujur dan amanah.

“Kapanlagi bangsa ini mau berubah. Jika praktekpraktek politik uang sangat dominan pada pemilu,”

cetusnya.

Diterangkannya, dalam melaporkan politik yang agar bisa dipidana tidak lah sulit.

Cukup bukti, pelapor dan dua orang saksi dari aksi permainan politik yang itu, caleg ataupun pelaku politik yang bisa dipidana.

“Jika caleg terbukti bermainan politik uang, kita rekomendasaikan mereka tidak hanya dibui, tapi juga dianulir keikutsertaannya,” kata Hubernt.

Dalam mengantisipasi politik uang tadi lanjut Hubernut, pihaknya tidak berhenti pada sayembara saja.

Tapi FLPAK telah berkomunikasi dengan sejumlah elemen masyarakat untuk turut serta mengawasi gerak gerik

para caelg yang melakukan jalan pintas untuk menang ini.

“Beberapa elemen sudah sepakat akan menurunkan relawan ke berbagai wilayah di Kota Batam untuk mengawasi aksi ini,” katanya.

Politik Uang Haram Dalam pemberitaan sebelumnya, Ketua Umum Dewan Pimpinan MUI Pusat Din Syamsuddin menegaskan, politik uang dan politik transaksional 100 persen haram. Ini berdasarkan hadits Nabi Muhammad SAW. Maka jelas dalam hadits ini, papar Din Syamsuddin, yang namanya politik uang, serangan fajar, serangan Dhuha, serangan tengah malam, serta politik transasksional “Wani Piro” yang terjadi selama ini jelas melanggar ketentuan agama.

MUI berharap agar bangsa dan negara kita yang akhir-akhir ini dilanda oleh musibah, tutur Din Syamsuddin, mudah-mudahan kita berdo’a ini bukanlah laknat Allah SWT. Jadi, jangan ditambah lagi dengan merajalelanya praktek suap-menyuap yang jelas dilaknat

oleh Allah SWT. “Calon-calon legislatif yang melakukan tindakan suap-menyuap itu, termasuk

money politic dan politik transaksional, janganlah dipilih lagi oleh rakyat,” kata Din Syamsuddin. (fur/rol)

CMYK

Editor: R Ghafur, Layouter: Yogi Pranata

Pendidikan

Jumat, 21 Maret 2014

15

Siswa Miskin Gratis Masuk Kedokteran Asalkan Lulus Seleksi Masuk PTN Terakreditasi A BINTAN (HK) — Siapa bilang siswa dari keluarga miskin tidak bisa kuliah di Kedokteran? Nyatanya di Bintan melalui program beasiswa dari Pemerintah Bintan siswa dari keluarga miskin yang berprestasi malah difasilitasi masuk Fakultas Kedokteran, asalkan lulus seleksi Ujian Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UMPTN) terakreditasi A. M Rofik Liputan Bintan “Betul, untuk Prodi Kedokteran Umum kita menyediakan beasiswa untuk 2 orang bagi siswa berprestasi dari keluarga kurang mampu.

Asalkan syaratnya lulus UMPTN Terakreditasi A, se-

perti Universitas Gajah Mada (UGM), Universitas Indonesia (UI), Universitas Andalas (Unand) dan PTN Terakreditasi A lainnya,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Bintan, Makfur Zurachman, Kamis (20/3).

Menurutnya, bahwa program beasiswa ini semacam ikatan dinas, yaitu diwajibkan mengabdi di Bintan selama 5 tahun. Artinya apabila seorang mahasiswa yang mendapat beasiswa masa kuliahnya 4 tahun, maka ia diwajibkan mengabdi di wilayah Kabupaten Bintan selama 4 tahun plus 5 tahun, yaitu 9 tahun. Beasiswa ini selain untuk Fakultas Kedokteran, bisa juga untuk prodi lainnya, seperti Teknik Sipil dan Nautika dan Teknologi Tepat guna uyang masing-masing 2 orang. Bahkan kedepannya masih ada pengembangan untuk prodi lainnya.

Sementara beasiswa lainnya bagi 60 orang diperun-

tukan bagi program Pariwisata Diploma 1 di Perguruan Tinggi Sahid Bintan, dan 20 orang untuk Diploma 2 untuk melanjutkan dari Diploma 1 ke Diploma 2 di Sahid Bintan di Kijang, Bintan Timur. Berikutnya beasiswa DKTM untuk daerah hinterland yang terkena dampak pertambangan bauksit diberikan program beasiswa berupa ikatan dinas dengan Pemkab Bintan.

Dengan program beasiswa seperti ini, Disdikpora berharap sumberdaya manusia (SDM) di Kabupaten Bintan terus berkembang.

Apalagi dengan kewajiban mengabdi selama N Plus 5 tahun. “Contohnya seorang mehasiswa kedokteran yang sudah lulus, wajib mengabdi selama N Plus 5 tahun di

Open Turnamen Bola Voli PGRI Semakin Diminati dan Seru

HUMAS PGRI BATAM

TIM bola voli sedang bertanding dalam Open Turnamen Bola Voli PGRI 2014 di lapangan olahraga Tiban BTN.

BATAM (HK) — Kegiatan Open Turnamen Bola Voli PGRI yang telah memasuki hari kelima di lapangan bola voli Tiban BTN, Batam berlangsung meriah. Semakin hari penonton yang menyaksikan perebutan hadiah Rp10 juta dan piala bergilir ini, semakin membludak dan seru.

Hal inidikarenakan para pemain cukup berkualitas.

Maklum saja, pertandingan yang diikuti sekitar 16 tim bola voli tersebut, merupakan tim yang cukup solid dalam bertanding.

Seperti pada hari kelima babak penyisihan yang akan akan berakhir pada Sabtu besok nanti, cukup banyak

Tambelan atau di kecamatan lainnya, maka diharapkan dapat meningkatkan SDM Kecamatan tersebut kedepan,” terangnya.

Untuk tahun-tahun lalu,

Pemkab Bintan juga telah menyediakan beasiswa serupa. Hanya saja tidak ada satupun warga Bintan yang berhasil memenuhi persyaratan. Beasiswa ini penuh

biaya, mulai dari tempat tinggal hingga biaya kuliah.

Besarnya masing-masing prodi tentunya berbeda-beda sesuai dengan biaya kuliahnya.***

HUMAS SMKN 7 BATAM.

JAM ISTIRAHAT — Para pelajar SMKN 7 Batam lebih memilih ketika jam istirahat kumpul bersama di depan kelas sambil membahas pelajaran yang telah diajarkan gurunya di kelas. Sekolah kejuruan ini berencana tahun ajaran baru akan membuka jurusan baru yakni berupa Teknik Jaringan Akses (TJA).

yang 4 tim ini akan penonton yang hadir. masuk babak final Dan untuk hari ini Juuntuk keluar sebagai mat (21/3), tim yang runner up I, II, III dan akan turun yakni Tim IV," katanya.

Bola Voli Kiken melaDari pertandingan wan Viska dan Tim yang ada hampir sePGRI melawan Tim mua tim dianggapnya SKB serta Tim Dercukup bagus. Namun mot melawan Tim Peyang menonjol adalah rintis. tim bola voli dari DerMenurut SekertaVadilifa mot. "Tim PGRI perris Panitia, Vadilifa SAg bahwa untuk perempat nah kalah, dan tinggal 1 kali final ini akan diadakan pada lagi ikut main. Mudah mudahhari Minggu, dengan pola 4 pol an saja menang dan mendapat masing-masing 2 tim yang tiket untuk ikut bertanding diakan bertanding dengan sis- ajang Turnamen Bola Voli Intim gugur. "Nanti akan ada 2 ternasional Haluan Kepri mentim yang akan keluar, sisanya datang," harapnya.

Dikatakan Vadilifa bahnanti akan masuk pada semi final sebanyak 4 tim. Nah wa turnamen ini menjadi

iven tahunan PGRI agar lebih eksis di masyarakat, bahwa PGRI tidak hanya mengabdi di pendidikan saja, melainkan memberikan sumbangsih kepada masyarakat dalam memajukan

olahraga bola voli. Kedepannya Open Turnamen Bola Voli ini pesertannya tidak hanya dari Kepri saja, melainkan tim dari Sumatera dan daerah lainnya turut berkompetisi. (men)

Lebih Meningkatkan Lagi Juara Nasional Karate BATAM (HK) — Setelah berhasil meraih juara 2 karate tingkat nasional, kini siswa yang duduk di kelas IX-4 SMPN 35 Batam bertekad akan meningkatkan lagi prestasi nasionalnya meraih juara I. Dialah Andre Gusri Maisandynata, cowok imut yang memiliki semangat tinggi untuk meraih juara lagi pada kejuaraan nasional karate yang akan diadakan di Batam mendatang.

"Pingin banget jaAndre Gusri Maisandynata di atlet karate, makanya aku sungSiswa SMPN 35 Batam

guh-sungguh mendalami olahraga karate ini," ujar cowok yang hobi berenang ini.

Kini Andre di karate telah meraih sabuk hitam. Bahkan ia juga dipercaya untuk mengajar karate sebanyak 22 orang di salah satu SD di Batam. Andre juga telah memperoleh gelar Dan I, serta berharap bisa meraih

Dan 10 agar bisa dikatakan senioritas karate. "Jadi setelah mendapat sabuk hitam, kita diharuskan mengikuti tahapan Dan I hingga Dan 10 yang setiap tahapannya harus dilalui selama 2 tahunan," katanya.

Awalnya Andre suka olahraga karate karena melihat teman sekolahnya saat kelas II SD mulai belajar karate, maka ia juga mencoba masuk club Inkai hingga kini. Karate baginya bukan hanya sekedar olahraga saja, namun lebih kepada tameng diri dari kemungkinan bahaya yang tidak diinginkan. "Untuk bela

diri sudah pasti, namun bukan untuk jago-jagoan melainkan lebih kepada keahlian dan profesional olahraga karate," kata anak pertama dari dua bersaudara pasangan dari Yasrinal dan Gustriwati ini.

Sementara cita-cita Andre sendiri sebenarnya ingin menjadi polisi, karena kata dia seorang polisi itu gagah, berani dan tegas dalam menumpas kejahatan.

"Polisi itu sosok yang membela kebenaran dan penuh disiplin diri, itulah yang aku suka," jelasnya penuh semangat. (men)

Bahaya Pasta Gigi Dibawah ini ada 10 bahan yang terkandung pada pasta gigi, yakni 1. Formaldehid : semua pasta gigi mangandung bahan ini, selain untuk mengawetkan pasta gigi formaldehid akan membunuh semua bakteri, jika tertelan menyebabkan kerusakan ginjal, dan hati. 2. Deterjen: untuk menimbulkan busa, pada pasta gigi yang bagus sedikit deterjen, jika tertelan dapat menyebabkan rasa terbakar pada saluran pencernaan( ngeri juga Yah?). 3. Rumput laut: kabar baiknya bahan ini tidak beracun, fungsinya untuk melekatkan pasta gigi pada gusi dan gigi pada waktu menyikat gigi.

4. Parafin: jika tertelan menyebabkan perut mual ( banyak dialami banyak orang) muntah, sembelit. 5.

Minyak peppermint: menyegarkan mulut sekaligus menyebabkan denyut nadi melemah, mulas,/ tremor otot jika tertelan.

6. Gliserol glikol : membuatpasta gigi tidak cepat kering dan mengeras, menyebabkan mual. 7.

Kapur: kapur tulis jika terhisap menyebabkan masalah pada paru-paru. 8.

Titanium dioxide: bahan yang terdapat pada cat

putih, membuat gigi putih beberapa jam. 9. Sakarin: menimbulkan rasa manis pada pasta gigi, menyebabkan lidah terasa kebal. 10. Menthol: untuk menyegarkan mulut beberapa saat.

Ibu hamil sebaiknya hati-hati memilih pasta gigi, selain bahan-bahan tersebut diatas, penelitian menunjukan bahwa bahan kimia tingkat tinggi (Triclosan) dapat membuat bayi cacat( dt Awan).

Kembali pada Fluoride, untuk keamanan dan kesehatan kita dapat memilih pasta gigi dengan kandungan Fluoride dibawah 500 ppm . Kelebihan Fluoride pada anak dan dewasa adalah banyak mengeluarkan ludah, indra perasa jadi tumpul, cepat lelah, setelah sikat gigi.

Beberapa tips memilih pasta gigi yang baik dan sehat: 1. Pilih pasta gigi yang mengandung cukup Fluoride(dibawah 500 ppm) 2. pilih pasta gigi yang memiliki kandungan deterjen paling sedikit( busa tidak terlalu banyak). Akhir kata : Semakin sedikit memakai pasta gigi semakin baik, aktifitas makan sebaiknya 1-2 jam setelah sikat gigi. (education)

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Arment, melalui 081277177598.

Editor: Arment Aditya, Layout: Syahrial Anwar

CMYK

Jumat, 21 Maret 2014

16

GUBERNUR Kepri H.M Sani, Wagub Kepri H.M Soerya Respationo, Plt Sekda Kepri Robert Iwan Loriaux dan Kadisperindag Kepri S.M Taufik.

Disperindag Kepri Gelar Kegiatan Desiminasi Kebijakan Perdagangan Luar Negeri

PENYERAHAN sertifikat secara simbolis kepada peserta oleh Drs Azwirullah.

KABID Perdagangan Luar Negeri Drs Azwirullah, menyampaikan sambutan.

NARASUMBER dari Direktorat Impor Iriana Trimurty menyampaikan Materi Teknis Penerbitan Angka Pengenal Impor.

PARA peserta kegiatan.

TANJUNGPINANG (HK) — Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kepri terus-menerus berupaya melakukan pengembangan sektor perdagangan di Provinsi Kepri. Salah-satunya adalah secara kontinyu melaksanakan program pengembangan ekspor dan impor melalui kegiatan desiminasi kebijakan perdagangan luar negeri.

Kegiatan tersebut diikuti sebanyak 50 peserta terdiri dari para pelaku usaha ekspor impor dan didampingi oleh aparatur Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten/Kota Se-Provinsi Kepri itu, dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kepri yang diwakilkan dengan Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri Drs Azwirullah, Kamis (13/

03) di Hotel Mercure – Batam.

Desiminasi atau sosialisasi kebijakan bidang perdagangan luar negeri sangat penting dilakukan guna meningkatkan pengetahuan dan wawasan para stakeholder pelaku usaha dan aparatur daerah yang membidangi perdagangan luar negeri tentang Permendag terbaru dan aplikasinya dalam pelaksanaan kegiatan perdagangan luar negeri khususnya ekspor dan impor.

Saat ini Kementerian Perdagangan dalam hal ini Ditjen Fasilitasi Ekspor Impor telah membentuk pelayanan online terhadap perizinan bidang perdagangan luar negeri sebanyak 22 jenis perizinan, antara lain Penerbitan Importir Terdaftar, Importir Produsen,

NPIK dan lain sebagainya. Melalui sistem pelayanan online ini, diharapkan nantinya para stakeholder pelaku usaha dapat berhubungan langsung dengan Badan Pelayanan Online Perizinan Kementerian Perdagangan di Jakarta melalui Fasilitasi Program Portal Inatrade.

Kegiatan tersebut menghadirkan narasumber dari Direktorat Impor dan Direktorat Fasilitasi Ekspor Impor, dengan materi yang disampaikan tentang sistem prosedur pelayanan Online perizinan Bidang Perdagangan Luar Negeri dan Teknis Penerbitan API berdasarkan Permendag terbaru.

Foto : Disperindag Kepri Narasi : Rusmadi

PEMBACAAN doa oleh Untung Suryanto dari Disperindag ESDM Kota Batam.

WAKIL Sekretaris Dewan Kasawan Drs Azwirullah mendampingi narasumber dari Direktorat Impor Dan Direktorat Fasilitasi Ekspor Impor Kementerian Perdagangan RI.

KASI Kerjasama Perdagangan Luar Negeri Kepri Mardiyah ST, menyampaikan laporan.

NARASUMBER dari Direktort Fasilitasi Ekspor Impor Dwika Dasawarsih memaparkan materi prosedur perizinan online.

NARASUMBER dari Direktorat Fasilitasi Ekspor Impor Muhammad Haykal, menyampaikan materi dan simulasi inatrade serta validasinya.

KABID Perdagangan Luar Negeri Drs Azwirullah dan panitia serta peserta kegiatan.

CMYK

Editor: Eddy Supriatna, Layouter : Syahrial Anwar

CMYK

Jumat, 21 Maret 2014

17

BC Musnahkan Barang Sitaan Farrah Emilda Senilai Rp698 Juta Staf rekam medik RSUP Kepri

Pekerjaan Jadi Prioritas Hidup MENJADI single parent dan harus menafkahi dua anak bukanlah pekerjaan ringan. Untuk itu wanita kelahiran Jakarta ini harus bekerja keras.

Awalnya, Farrah merasa berat menjalankan tugas dan kewajibannya di kantor. Sebagai petugas rekam medik di rumah sakit, ia harus berhubungan langsung dengan pasien. Ditambah lagi dengan ia kesulitan membaca tulisan dokter untuk menentukan kode diagnosa penyakit pasien.

Seiring waktu, ia mampu mengatasi kesulitannya.

Hal itu karena Farrah selalu berusaha melakukan konsultasi terkait

TANJUNGPINANG (HK) — Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean B Tanjungpinang memusnahkan barang sitaan tahun 2013 senilai Rp698 juta di Tempat Pembuangan Akhir Kilometer 14, Tanjungpinang, Kamis (20/3) pukul 10.30 WIB.

Rudi Yandri Liputan Tanjungpinang Kepala Seksi Pencegahan dan Penindakan (P2) KPPBC Tipe

pekerjaannya dengan para dokter di RSUP. Selain itu juga menikmati pekerjaannya.

Farrah tak punya keinginan muluk, ia hanya ingin menjadi seorang ibu dan wanita yang bisa memprioritaskan kepentingan pekerjaan dalam kehidupannya. (cw77)

Madya Pabean B Tanjungpinang, Febra, mengatakan, barang yang dimusnahkan merupakan barang yang sudah dikuasai oleh negara BC Musnahkan Hal 18

Pemko Akan Tawarkan JPO ke Swasta Anggaran Tidak Mencukupi TANJUNGPINANG (HK) — Pemerintah Kota Tanjungpinang berencana menawarkan pembangunan jembatan penyeberangan orang (JPO) kepada pihak swasta.

Pasalnya, anggaran yang dimiliki pemko tidak mencukupi untuk membangun tiga JPO. Pemko Akan Hal 18

RUDI YANDRI/HALUAN KEPRI

SITAAN DIMUSNAHKAN — Barang sitaan yang diangkut truk akan ditimbun untuk dimusnahkan di TPA Kilometer 14, Tanjungpinang, Kamis (20/3). Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean B Tanjungpinang memusnahkan barang sitaan tahun 2013.

CMYK

Editor: Lili, Layouter: Syahril

Tanjungpinang

Jumat, 21 Maret 2014

18

Hasil TO Belum Diumumkan TANJUNGPINANG (HK) — Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Tanjungpinang, HZ Dadang AG, sampai saat ini belum bersedia mengumumkan hasil Try Out (TO) seluruh pelajar Kota Tanjungpinang yang digelar 24-26 Februari lalu. Hasil TO tahun ini dikabarkan tidak memuaskan.

Zulfikar Liputan Tanjungpinang

ZULFIKAR/HALUAN KEPRI

KONTINGEN TANJUNGPINANG — Kota Tanjungpinang menampilkan marching band, tari zapin dan pertunjukan teatrikal pada Pawai Taaruf MTQ Tingkat Provinsi di Karimun, Kamis (20/3).

Kontingen Tpi Bawakan Lagu Cindai Pawai Taaruf MTQ Provinsi di Karimun KARIMUN (HK) — Kontingen Tanjungpinang menampilkan pertunjukan Marching Band gabungan dari seluruh sekolah se-Kota Tanjungpinang. Mereka membawakan lagu Cindai yang dipopulerkan Siti Nurhaliza dan Ekspresi oleh Titi Dwi Jayanti.

Selain itu, Tari Zapin dan pertunjukan teatrikal ‘Mengaji Tidak Mengenal Usia’

juga ditampilkan.

Sekitar 632 orang dari Kontingen Tanjungpinang meramaikan Pawai Taaruf Musabaqah Tilawatil Quran ke-5 Tingkat Provinsi Kepulauan Riau di Karimun, Kamis (20/3). Kontingen dipimpin oleh Wakil Walikota Tanjungpinang sekaligus Ketua Lembaga Pengembangan Tilawah Qur’an (LPTQ) Tan-

jungpinang, Syahrul.

Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah seusai pawai mengatakan bahwa peserta pawai khususnya dari Tanjungpinang lebih baik dibandingkan tahun lalu.

“Pawai kita sudah lebih baik.

Mudah-mudahan ke depannya bisa lebih baik lagi. Mereka sudah menampilkan secara maksimal,” ujarnya.

Lis menyampaikan akan ada evaluasi untuk mengeta-

Dari Halaman 17

Pemko Akan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Tanjungpinang, Robert Pasaribu, saat dihubungi via telepon, Kamis (20/3) mengatakan hal itu.

Dari tiga rencana pembangunan JPO, kemungkinan tahun ini pemko hanya bisa dibangun satu JPO. “Rencananya, JPO akan dibangun di tiga titik yakni di Kilometer 9 di depan gerbang masuk Bintan Centre, di sekitar Jalan Suka Berenang dan di Jalan DI Panjaitan Kilometer 7 tepatnya di depan Morning Bakery,” bebernya.

Satu JPO yang akan dibangun berlokasi di depan Morning Bakery. Selain merupakan ruas jalan utama, di daerah tersebut juga terdapat sekolah (SD) serta padat penduduk.

“JPO di depan Morning Bakery yang akan membangun adalah Dinas Perhubungan (Dishub) Pemprov Kepri. Terkait Detailed Engineering Design (DED) JPO dan revisi anggaran, sudah kita serahkan pada minggu lalu kepada Dishub Kepri,” terangnya.

Sementara pembangunan JPO di Kilometer 9, kata Robert, pihak pemko te-

ngah menawarkannya kepada pihak swasta. Namun ia mengaku bahwa seb enarnya tahun ini pemko telah merencanakan pembangunannya berikut DEDnya.

Tetapi lantaran APBD Pemko Tanjungpinang tidak mencukupi, maka ditawarkan kepada swasta.

Demikian pula dengan JPO di Jalan Suka Berenang.

Ia mengharapkan pihak

swasta yang membangunnya.

Keberadaaan JPO di tiga titik tersebut, menurut Robert, sudah sangat dibutuhkan masyarakat dan harus segera dibangun. “JPO di ibukota Provinsi Kepri dibutuhkan. Seiring pertumbuhan pembangunan dan pertumbuhan penduduk dan ini berimbas pada padatnya arus lalulintas,” tukasnya.

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kepri Muramis sempat membantah tudingan tidak merespon kebutuhan masyarakat Tanjungpinang akan JPO. Tertundanya pembangunan JPO dikarenakan Pemko Tanjungpinang saat itu dinilai belum menyerahkan DED perubahan JPO dan anggarannya kepada pemerintah provinsi. (sut)

Lurah Diminta Pulang dari Karimun Untuk Atasi Banjir

KARIMUN (HK) — Para lurah yang tengah mengikuti perhelatan MTQ Tingkat Provinsi di Karimun diperintahkan untuk kembali ke Tanjungpinang oleh Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah, Kamis (20/3). Mereka diminta meninjau titik-titik banjir dan melakukan goro untuk membersihkan drainase.

“Mereka (lurah, red) harus pulang untuk meninjau lokasi dan titik-titik banjir yang sebelumnya sudah ditinjau oleh stafnya,” ujar Lis di Karimun, Kamis (20/3).

Selain itu, Lis juga meminta para lurah melakukan koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU) dan Dinas Tata Kota (Distako) untuk meninjau lokasi banjir di kelurahan masing-masing. Lis

memerintahkan mereka untuk melakukan gotong royong membersihkan gorong-gorong yang tersumbat pada hari ini.

Menurut Walikota, banjir terjadi karena drainase tersumbat oleh sampah. Untuk itu, Dinas PU akan meninjau lokasi drainase yang akan dibersihkan. Ia khawatir terjadi banjir jika hujan turun karena masih banyak daerah yang berpotensi banjir seperti

di Jalan Pemuda, Jalan DI Panjaitan Km 8, Jalan A Yani, dan Rawasari.

“Tahun ini kita fokus mengatasi banjir. Ada beberapa jalan keluar yang sudah dianggarkan. Namun, sekarang kita minta kepada lurah untuk membersihkan goronggorong yang tersumbat, bersama warga,” tutur Lis. Lis menginformasikan, upaya Pemko Tanjungpinang untuk mengatasi banjir salah satunya di Jalan Pemuda. Di sana akan dibuat keran untuk membuang air banjir ke laut. “Jadi air yang banjir itu disedot menggunakan alat itu dan dibuang ke laut,” ujarnya.

Sementara untuk kasus banjir di daerah Rawasari, kata Lis, Pemko akan membongkar dan membuka saluran di lokasi tersebut supaya airnya menjadi lancar. (cw77)

705 Atlet Beradu di Sirnas Kepri

SUTANA/HALUAN KEPRI

PEMKO Tanjungpinang menawarkan pembangunan JPO kepada swasta untuk di Jalan DI Panjaitan Kilometer 9 dan Suka Berenang.

Dari Halaman 17

BC Musnahkan dengan nilai estimasi mencapai Rp698 juta lebih.

Barang hasil sitaan tersebut berupa 248 karung bawang putih seharga Rp52 juta, 20 karung kacang tanah Rp11,4 juta , 48 karung wortel Rp12,2 juta dan 300 karung cabe kering Rp4 juta, 300 karung bawang merah Rp81 juta, 200 karung tepung terigu Rp35 juta, 613 karung gula Rp475,75 juta dan 144

hui kekurangan yang ada pada pelaksanaan MTQ kali ini.

“Mungkin ada yang kurang dan itu akan dievaluasi kembali dan disempurnakan di ajang MTQ selanjutnya,” tutupnya.

Pantauan di lapangan, kontingen tuan rumah (Karimun) menurunkan lebih dari 17 ribu peserta terdiri dari kalangan ibu-ibu PKK, SKPD, pelajar hingga anakanak. (cw77)

Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah mengaku tidak tahu menganai hasil TO tersebut. “Saya juga tidak tahu karena memang saya belum dapat laporan dari (Kadisdikbud) Dadang.

Coba kalian tanyakan langsung sama Dadang,” ujarnya kepada awak media, Kamis (20/3).

Saat dikonfirmasi melalui ponsel, Rabu (19/3) lalu, Da-

dang membantah kabar tersebut. Melalui pesan singkatnya ia menjawab, “Tidak lah. Yang benar, masih ada sebagian siswa yang belum memenuhi standar ketuntasan belajar. Hal ini masih menjadi bahan kajian bagi sekolah untuk menentukan strategi pengayaan dan remedial untuk mencapai hasil yang memuaskan”.

Namun ketika hendak dikonfirmasi lebih lanjut, Dadang malah menjanjikan akan membicarakan hal itu

kepada media. “Nanti sore saja ya,” jawabnya.

Sore harinya, ketika dikonfirmasi kembali, ia mengatakan berjanji akan memberitahukan esok hari (kemarin,red). Namun hingga berita ini diturunkan, janji tersebut tidak ditepati.

Sebelumnya, Dadang yang ditemui di beberapa kesempatan selalu berjanji akan membeberkan hasil TO setelah mengetahui hasilnya.

Informasi yang dihimpun, hasil TO telah dibagikan ke setiap sekolah pada Jumat (14/3) lalu.

Salah seorang guru yang tak ingin mau namanya ditulis membenarkan bahwa hasil TO telah diserahkan beberapa waktu lalu. “Memang kalau dibilang bagus, tidak terlalu bagus lah. Mau gimana lagi, kita sudah berusaha maksimal,” ucapnya tentang hasil TO anak didiknya. ***

karung beras Rp27 juta.

“Semua barang hasil tegahan kita musnahkan setelah mendapat persetujuan dari Kementerian Keuangan. Barang yang dimusnahkan adalah jenis barang yang mudah busuk dan cepat rusak,” ungkap Febra kepada wartawan koran ini di sela pemusnahan barang.

Potensi kerugian negara yang diakibatkan berkisar

Rp95.930.500. Semua barang dimusnahkan dengan cara ditimbun karena barang-barang tersebut mudah rusak dan menimbulkan bau tak sedap. Pemusnahan, kata Febra, merupakan amanat peraturan dan sesuai rekomendasi dari pusat.

Pantauan di lokasi, seluruh barang yang dimusnahkan diangkut dengan menggunakan 9 kendaraan jenis

dump truck dari gudang KPPBC di komplek pelabuhan ke lokasi TPA. Pemusnahan berlangsung tertib disaksikan oleh Kepala Seksi Lalulintas Angkutan Laut (Kasilala) dan pihak PT Pelindo Tanjungpinang, perwakilan Kepolisian Kawasan Pelabuhan (KKP) Polres Tanjungpinang dan Balai Karantina Tumbuhan. (yan)

BATAM (HK) — Sebanyak 705 atlet meramaikan Kejuaraan Bulu tangkis Sirkuit Nasional (Sirnas) Kepri Open 2014 di Batam. Ratusan pebulutangkis dari pemula hingga dewasa tersebut akan saling beradu dalam 19 kategori di GOR Banda Baru, 24-29 Maret 2014.

Ketua panitia H Sukriadi, SE mengatakan, ratusan atlet tersebut berasal dari puluhan klub yang tersebar di wilayah Sumatera, Pulau Jawa, Bali, Kalimantan, Sulawesi, dan Kepulauan Riau (Kepri) selaku tuan rumah. Bukan itu saja, kejuaraan yang berhadiah total Rp275 juta ini juga diikuti pebulutangkis dari Malaysia, Singapura dan Swedia.

“Para pebulu tangkis ter-

baik dari setiap klub akan tampil pada Sirnas. Khusus tuan rumah Kepri akan diwakili sejumlah atlet terbaiknya yang berasal dari sejumlah klub di Tanjungpinang, Bintan, dan Batam,” kata Sukriadi didampingi sekretaris panitia, Eric Ditya dan wasit M Najib di bilangan Nagoya, Kamis (20/3).

Dikatakan, ajang ini digunakan para atlet sebagai jembatan untuk masuk ke pelatihan nasional (pelatnas). Khusus untuk atlet Kepri, kejuaraan ini dijadikan untuk mengasah kemampuan dan mental bertanding. Sebanyak 19 kategori bakal dipertandingkan dengan menggunakan sistem gugur.

“Dari awal hinggal babak final akan ada 798 pertandingan. Khusus atlet

Indonesia yang lolos 16 besar secara otomatis akan mengikuti ajang yunior master di Jakarta pada Desember mendatang,” papar Sukriadi.

Untuk acara teknikal meeting, kata Sukriadi, pihaknya akan menggelar di Kanpora Batam pada Rabu (23/3) siang dan dilanjutkan dengan welcome dinner. Terkait penunjukan Kepri sebagai penyelenggara Sirnas seri II 2014, pihaknya tidak lupa memberikan apresiasi.

Karena ini merupakan kali kedua Kepri diberi kepercayaan sebagai tuan rumah Sirnas.

“Kita akan berusaha menjadi tuan rumah yang baik. Sedangkan bagi para atlet tuan rumah sudah siap tempur,” ungkap Eric yang diamini Sukriadi.(kid)

Editor: Lili, Layouter: Syahril

CMYK

Bintan

Jumat, 21 Maret 2014

19

Gelar Bimtek Manajemen

K3S Bantu Usaha Ekonomi Produktif BINTAN (HK) — Koordinator Kegiatan Kesejahteraan Sosial (K3S) bekerjasama dengan Dinas Sosial Kabupaten Bintan tahun ini memberikan bantuan kepada organisasi sosial untuk peningkatan usaha ekonomi produktif. matan Teluk Bintan dengan Reza Fahlepi Liputan Bintan Bantuan diberikan berupa peralatan dalam untuk merangsang agar kedepan benar-benar mampu meningkatkan sumber daya manusia dan semangat kewirausahaan secara berkelanjutan.

Agar bantuan yang dimanfaatkan menjadi tepat sasaran K3S sebagai mitra dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bintan dalam hal ini Dinas Sosial menggelar bimbingan teknis (bimtek) manajemen Karang Taruna, Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) dan organisasi sosial di aula kantor Camat Toapaya, Rabu, (19/3).

Bimtek diikuti 60 peserta dari Karang Taruna Kecamatan Mantang, Kecamatan Teluk Sebong dan PSM Keca-

narasumber diantaranya Dinas Sosial Provinsi Kepri Igun Bastari, Dinas Koperasi dan UKM Pandapotan, Ketua K3S Bintan Dewi Kumalasari Ansar, pengurus K3S Fiven Sumanti dan tokoh masyarakat.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bintan Husin Ahmad pada pembukaan menyebutkan, bimtek manajemen digelar bertujuan untuk meningkatkan kapasitas, kreatifitas peserta dalam menangkal dan mengatasi permasalahan sosial dilingkungannya.

“Kita berharap dari bimtek ini dengan adanya bantuan tersebut bisa melaksanakan berbagai program kegiatan usaha kesejahteraan sosial secara mandiri dengan memanfaatkan po-

tensi sumber yang terdapat dilingkungan,” imbuh Husin.

Ketua K3S Bintan Dewi Kumalasari Ansar mengatakan, K3S melingkupi organisasi sosial, disabilitas atau penyandang cacat dan rumah lansia. Sejak terbentuk tahun 2005 lalu sampai sekarang, setiap tahunnya bantuan yang diberikan berganti-ganti dalam meningkatkan usaha ekonomi produktif.

“Bantuan yang kita berikan saat ini sudah benarbenar dirasakan dan bermanfaat bagi kelompok dan ini juga merupakan kepedulian untuk masyarakat. Karena fungsi K3S adalah untuk mengentaskan kemiskinan dan mensejahterakan masyarakat,” kata Dewi.

Lebih lanjut Dewi menambahkan, peran K3S senidiri adalah memberi bimbingan, pembinaan dan melakukan evaluasi terhadap kegiatan masyarakat bersama organisasi sosial, termasuk juga Karang Taruna dan LSM. “Tahun ini, bantuan dikucurkan sebesar Rp280 juta yang dipercayakan kepada kita untuk problema di

masyarakat. Bantuan tersebut diperuntukkan yaitu kepedulian kepada komunitas yang memiliki keterbatasan fisik atau cacat, kegiatan lansia, LSM, PSM, Karang Taruna dan organisasi sosial,” paparnya.

Bantuan tersebut diberikan secara bergilir untuk merangsang masyarakat agar bisa termotivasi dalam mengembangkan usaha. Setiap bantuan yang diberikan harus dipertanggungjawabkan, karena nantinya akan dilakukan evaluasi apakah benar-benar dimanfaatkan atau tidak.

Sebagai contoh, tahun 2005 lalu kita telah memberikan bantuan untuk usaha perbengkelan bagi Karang Taruna desa Toapaya Selatan dan Alhamdulillah sampai sekarang berket kegigihan mereka tetap beroperasi. Kita berharap dengan bantuan stimulan ini, dapat memberi motivasi agar memiliki semangat untuk maju dan berkembang, sehingga perubahan hidup yang akan datang dapat lebih baik,” imbuh Dewi. ***

CMYK

Editor:Eddy Supriatna , Layouter: Syahril

Anambas

Jumat, 21 Maret 2014

20

Polisi Kejar Rekam Medis ke Singapura Kasus Pembunuhan Nini TAREMPA (HK) — Guna menuntaskan kasus pembunuhan Nini, pihak Kepolisian pergi ke Singapura untuk mengejar rekam medis dari pelaku (Lie Meng alias Ameng) dan korban (almarhum Juniaty alias Nini).

Sarma Haratua Liputan Anambas “Anggota kepolisian sudah dikirimkan ke Singapura untuk mendapatkan rekam medis tersebut dari Kedubes kita. Komposisinya ada dari Polda Kepri dan Polres Natuna. Dari Polres Natuna sendiri sudah mengutus Kasatserse, AKP Felix mau dan anggota sudah berangkat Rabu (12/3) kemaren,” ungkap Kapolres Natuna, AKBP Anton Setyawan, SIK, SH, HM, disela-sela kunjungannya di Mapolsek Siantan, Kamis (20/3).

Pengiriman anggota Kepolisian tersebut dilakukan dengan alasan efisiensi waktu. Pasalnya beberapa waktu silam Anton mengaku sudah menyurati Direktorat Rekrimum Polda Kepri terkait rekam Medis yang dikeluarkan RS Mount Elisabet Singapur tersebut.

“Kita sudah surati Direktorat Reskrimum. Lalu Polda menyurati Mabes Polri untuk kemudian melanjutkan ke Dubes kita di Singapura untuk meminta rekam medis tersebut. Nah sementara surat ini sedang berjalan, kita juga kirimkan anggota kepo-

lisian ke Singapur untuk efisiensi waktu. Jadi Surat jalan, personel pun jalan,” jelas Anton kepada sejumlah awak media.

Menurutnya mendapatkan Rekam medis dari luar negeri tersebut tidak mudah, karena membutuhkan tahapan yang cukup sulit. Namun demi menguatkan barang bukti untuk menjerat tersangka, maka Kepolisian tetap berupaya untuk mendapatkan rekam medis tersebut.

Sebelumnya, Lie Meng alias Ameng (49) sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh Polsek Siantan atas tuduhan penganiayaan hingga menyebabkan kematian terhadap istrinya sendiri, Nini yang terjadi akhir Agustus 2013 silam. Saat kejadian, baik Nini maupun Ameng ditemukan dengan kondisi yang mengkhawatirkan dengan luka di tubuh, muka dan kepala.

Nini dan Ameng sempat mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit Palmatak, sebelum akhirnya diterbangkan ke Batam dengan pesawat carteran, untuk kemudian dibawa ke RS Mount Elisabeth Singapur untuk mendapat pertolongan medis.

Namun setelah 3 hari mendapat perawatan di RS

DOK

REKAM MEDIS — Kepolisian saat ini menuju ke Singapura guna mengejar rekam medis dari Lie Meng alias Ameng dan almarhum Nini. Tampak Ameng berbincang dengan salah seorang pengacaranya di sebuah warung makan di Tarempa Anambas, sebulan usai kejadian.

Mount Elisabeth, pihak dokter menyatakan bahwa harapan hidup Nini hanya ber-

kisar 5 persen. Keluarga memutuskan membawa Nini kembali RS Awal Bross Ba-

tam, sementara Ameng tetap mendapat perawatan medis di Singapura.

Pada pukul tiga sore, akhirnya Nini menghembuskan nafas terakhirnya di RS Awal

Bross Batam. Jasad Nini kemudian dikremasi oleh pihak keluarganya di Batam. ***

BPMD Serius Benahi Desa Unggulan Ingin Rebut Gelar Terbaik se-Kepri

TAREMPA (HK) — Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Anambas serius membenahi sejumlah desa unggulan untuk meraih gelar terbaik di tingkat provinsi. Salah satunya membina masyarakat agar bisa memenuhi indikator-indikator sebagai desa terbaik.

SARMA HARATUA/HALUAN KEPRI

SEJUMLAH nelayan menarik bubu yang dipasang untuk menangkap ikan di sekitar perairan Teluk Tarempa, Kamis (20/3). Bubu yang terbuat dari kawat atau bambu ini kerap digunakan oleh penduduk untuk memerangkap ikan.

“Kita pernah menterbuai. Sementara jadi yang terbaik di kabupaten/kota Kepri. Tapi tahun lalu lainnya terus berbepredikat tersebut ternah untuk menjadi paksa kita berikan keyang terbaik. pada kabupaten lain “Kalau menurut tahun lalu. Tapi untuk analisa saya, ketika tahun ini kita akan desa dari Anambas, berusaha semaksimal yakni Desa Genting mungkin agar gelar Pulur mendapatkan Eko desa terbaik se Propredikat terbaik sevinsi Kepri kembali ke ka- Kepri, pasti desa di bupaten kita,” janji kepala kabupaten/kota lain akan BPMD Anambas, Eko mencoba berkaca kepada deSutarso, kemarin. sa tersebut. Jadi sementara Menurut Eko, pasca me- yang lain mencoba melamraih prestasi sebagai desa paui apa yang Desa Genting terbaik se Kepri 2 tahun si- Pulur capai, kita sepertinya lam, Anambas sepertinya stagnan. Tapi kita usahakan agar hal itu tidak terjadi lagi,” ujarnya.

Tahun ini, lanjut Eko, BPMD akan lebih serius membina desa-desa yang ada, agar mampu bersaing dengan desa dari kabupaten/kota lainnya.

Dengan diadakan pembinaan serius, diharapkan indikator penilaian desa terbaik, seperti bidang 10 program PKK, pendidikan, kesehatan, koperasi, profil desa, partisipasi masyarakat, tingkat pendidikan dan sebagainya bisa dimaksimalkan.

“Pembinaan terhadap desa-desa pasta akan kita berikan, agar mereka mampu memenuhi indikator-indikator yang diperlukan. Memang perlu diakui, bahwa pembinaan yang kita berikan bukan karena kita semata-mata ingin meraih gelar desa terbaik, namun agar kita mampu menunjukan prestasi kita kepada dunia luar, bahwa desa di Anambas ini harus diperhitungkan,” kata Eko. Sementara sampai saat ini, hampir semua kecamatan sudah menetapkan desa terbaik untuk dilombakan di tingkat kabupaten. Desadesa yang ditunjuk oleh setiap kecamatan adalah peme-

nang lomba desa terbaik tingkat kecamatan. Desa-desa tersebut nantinya akan dinilai oleh tim khusus.

“Sebelumnya sudah diadakan lomba desa terbaik tingkat kecamatan. Setiap kecamatan akan mengirimkan 1 desa untuk mengikuti lomba desa terbaik tingkat kabupaten. Yang mendapat nilai terbaik akan mewakili Anambas ke tingkat Provinsi Kepri,” papar Eko Sutarso.

Sebenarnya Anambas sendiri sudah kerap meraih gelar sebagai desa terbaik, bahkan jauh sebelum Provinsi Kepri terbentuk. Secara berturut-turut, desa di Anambas mendapatkan juar a pada tahun 1971, 1982, 1985, dan tahun 1999. Pada tahun 2009, sejak berpisah dari kabupaten induk Natuna, Desa Rewak menjadi juara satu lomba desa P3DK. Pada tahun 2010 Desa Tarempa Barat mendapatkan juara pertama program PNPM Unit Pelaksana Kegiatan (UPK), dan pada tahun 2011 lalu Desa Telaga Besar mendapatkan juara III. ***

Warga Diwejangi Tolak Money Politik Sosialisai Pemilu di Kecamatan Jemaja TAREMPA (HK) - Setelah beberapa waktu lalu Parpol peserta Pemilu di Kabupaten Kepulauan Anambas mendeklarasikan agar tidak melakoni money politik, kini giliran warga yang diwejangi untuk menentang praktik politik uang tersebut.

Salah satu wejangan da-

tang dari Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Jemaja Timur, Zulfahmi yang mengajak warganya untuk menolak mentah-mentah tawaran materi yang diimingiimingi oleh Oknum Caleg atau Parpol peserta Pemilu.

Zulfahmi mengatakan, sudah saatnya warga Kabupaten yang lahir pada 2009 Silam ini untuk lebih cermat memilih Caleg berdasarkan kualitasnya, bukan karena materi yang ditawarkan pada masa-masa Kampanye ini.

“Kalau saudara ditawarkan uang, tolak saja. Saya berharap saudara bisa lebih jeli memilih Caleg yang akan duduk di kursi legislator. Kalau memang dari awal saja sudah diiming-imingi uang oleh Oknum Caleg atau Tim suksesnya,lebih baik calegnya tidak usah dipilih,” tegas Zulfahmi dalam sosialisasi Pemilu di Jemaja Timur, ke-

marin.

Selain itu, Sekcam Jemaja Timur ini juga mengimbau partisipasi masyarakat untuk melaporkan praktek-praktek Money Politik yang mereka temukan. Jika ada indikasi seorang oknum atau Timses yang melakukan hal tersebut, warga diimbau untuk segera melakukan untuk segera melaporkan kepada Panwascam. “Kalau saudara ditawarkan uang oleh Caleg atau Timses, langsung laporkan ke Panwascam,” imbaunya.

Sebelumnya KPU dan Panwaslu Anambas sudah mewanti-wanti praktek money politik, apalagi ketika sedang marak parpol yang lebih berkonsentrasi pada Kampanye tertutup dan kampanye door to door. Ketua Panwaslu Anambas, Indrayani, mengatakan bahwa kampanye tertutup dan door to door sangat rentan praktek money Politik.

“Mungkin saja akan terjadi praktek-praktek money Politik. Karena kan kampanye tertutup dan door to door itu lebih interaktif dan langsung ke simpatisan,” jelas ketua Panwaslu Anambas, Indra Yani saat ditemui di ruang kerjanya.

Hal serupa juga tidak ditampik Komisioner KPU Anambas divisi Kampanye dan sosialisasi, M. Sani. Dirinya tidak mempermasalahkan Parpol lebih memanfaatkan kampanye tertutup dan door to door, asal tidak ada indikasi pelanggaran yang dilakukan oleh Parpol.

“Terserah mereka kalau mau kampanye tertutup, sah-sah saja. Tapi kalau ada indikasi pelanggaran, seperti kampanye diluar jadwal, apalagi ditemukan praktek money politik dalam kampanye tertutup, akan kita tindak tegas,” tegasnya saat ditemui beberapa waktu silam. (cw89)

SARMA HARATUA/HALUAN KEPRI

KOMANDAN dan crew KN Bintang Laut 4801 menyempatkan diri bersepeda menikmati pesona alam Anambas di Pulau Siantan saat merapat di Pelabuhan Pelni Tarempa, Kamis (20/3).

Editor: Julianto, Layouter: Zikri Karisma

Karimun

Jumat, 21 Maret 2014

21

Mayat Tinggal Tulang Gemparkan Warga KARIMUN (HK) — Warga RT 02 RW 05 Lembah Harapan, Kelurahan Sei Lakam, Kecamatan Karimun sekitar pukul 15.30 WIB dihebohkan dengan temuan sosok mayat tinggal tulang belulang di tengah semaksemak dekat pemukiman padat penduduk.

Ilham Liputan Karimun Mayat tersebut diperkirakan berjenis kelamin lakilaki, pertama kali diketahui ketika seekor anjing milik Anam yang menggonggong di sekitar semak-semak tersebut. Karena penasaran, seorang nenek tua itu mendekati suara anjingnya, ternyata disana ditemukan sosok mayat yang mengenakan baju batik warna coklat dan celana pendek juga warna coklat.

“Saya lagi mencari anjing yang pergi dari rumah, begitu sampai di semak-semak ini anjing itu ribut terus. Saya penasaran, ketika mendekat ternyata ada mayat yang tinggal tulang. Saya takut lalu memberi tahu kepada warga ada mayat. Tiba-tiba warga sudah ramai datang kesini,” kata Anam.

Herannya, meski mayat

tersebut sudah diperkirakan meninggal sekitar sebulan yang lalu. Namun, tak satupun warga disana yang mengetahui kalau di sekitar tempat tinggal mereka terdapat sesosok mayat. Padahal, jarak antara mayat tersebut dengan perumahan warga hanya beberapa meter saja.

“Mungkin karena musim kemarau yang panjang, sehingga bau busuk yang keluar dari mayat tersebut tidak begitu menyengat. Makanya kami tidak mengetahui kalau ternyata di tempat tinggal kami ini ada mayat yang sudah tinggal tulang belulang.

Untung saja, keberadaan mayat ini akhirnya diketahui juga,” ungkap warga di lokasi kejadian.

Temuan mayat tersebut akhirnya menjadi pembicaraan warga sekitar Lembah Harapan. Selang beberapa menit, lokasi tersebut sudah

dikerumuni oleh warga. Pihak Polres Karimun yang datang ke lokasi segera memasang garis polisi untuk menghindari warga yang mendekati lokasi itu.

Kapolsek Urban Tanjungbalai Karimun, Kompol S Dalimunthe yang datang ke lokasi temuan mayat tersebut mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan dulu apa penyebab kematian korban dengan mengumpulkan sejumlah barang bukti dan keterangan sejumlah saksi di lapangan.

“Kami belum bisa menyimpulkan penyebab kematian dari mayat ini. Kami juga masih belum mendapatkan identitasnya. Hanya saja, disamping mayat ini ditemukan satu buah tas dan beberapa buku. Mungkin dari sana nanti bisa diketahui identitas dari mayat ini. Saya minta rekan-rekan bersabar dulu,” kata Dalimunthe.

Usai penemuan tersebut, Tim Inavis Polres Karimun melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi mayat ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karimun untuk dilakukan visum. ***

ILHAM/HALUAN KEPRI

EVAKUASI MAYAT — Anggota Polres Karimun mengevakuasi mayat yang tinggal tulang belulang di RT 02 RW 05 Lembah Harapan, Kelurahan Sei Lakam, Kecamatan Karimun, Kamis (20/3) sekitar pukul 15.30 WIB

Stand UKM dan IKM MTQ Dibuka Gubernur

ABDUL KODIR/HALUAN KEPRI

STAND UKM dan IKM berjumlah 156 unit akan diresmikan langsung oleh Gubernur Kepri, Hm Soerya Respationo di sepanjang Jl CoastalArea.

KARIMUN (HK) — Sebanyak 165 Stand yang diperuntukkan bagi masyarakat penggiat UKM dan IKM akan dibuka langsung oleh Gubernur Kepulauan Riau, HM Sani, Jumat (21/3) pukul 14.00 WIB. Lokasi Stand ini berada di sepanjang jalan Coastal Area dengan tujuan agar para penggiat UKM dan IKM turut serta menjajakan produk unggulan dari Kabupaten Karimun serta kabupaten/kota lainnya se Provinsi Kepulauan Riau selama pelaksaan MTQ. Hasbi, Kadisperindag Kabupaten Karimun yang melalui Nadra, Kabid Kop-

erasi dan UKM mengatakan, Jumlah stand lebih kurang 165 yang diperuntukkan bagi masyarakat dan utusan dari berbagai kabupaten yang mengikuti ajang MTQ tingkat Provinsi ini. Untuk spesifikasi sebelumnya nandra mengaku, pihak pemda telah menyediakan stand krucut tanpa dinding dan lantai dengan ukuran 5x5 meter yang diperuntukkan bagi Muspida, SKPD, produk kecamatan fertikal, kecamatan dan beberapa penggiat UKM sekabupaten Karimun.

"Insyaallah akan dibuka langsung oleh Gubernur Kepualuan Riau, HM Sani.

Untuk fasilitas semuanya

sudah rampung dan kami dari Pemda hanya bisa menyediakan 165 stand yang diperuntukkan sebagian kepada masyarakat penggiat UKM, selain dari berbagai utusan Kabupaten Se Kepulauan Riau, secara gratis.

Anggotanya sendiri bagi yang sudah terdaftar mereka akan menjajakan UKM dan IKM selama lebih kurang enam hari dari tanggal 21-27 Maret mendatang." Tutur Nadra.

Untuk penjualan produk bagi para pengguna stand memang tak ada batasan, tergantung produk apa yang yang akan dipasarkan pihak UKM dan IKM. Namun hanya yang bersifat siap saji jika berbentuk makanan, dan tidak boleh memasak ma-

kanan di stand yang sudah disiapkan pihak Pemda. Selai tamu lokal se Provinsi ke Pulauan Riau, pihaknya juga kedatagan tamu dari Jakarta untuk meramaikan acara kegiatan MTQ ini selama berlangsung.

"Untuk produk yang dijual hanya bahan-bahan siap saji, seperti makanan yang sudah dipacking dengan rapi, berbagai pakaian siap pakai, dan souvenir lainnya yang memiliki daya jual tinggi. Masakan tidak dibolehkan karena menjaga kebersihan dan kenyamanan lingkungan juga. dan ini sudah menjadi peraturan sebelumnya. Kalau mau makan kan di stand Coastal Area ini banyak pedagang," tutup Nadra. (abk)

Pemkab Diminta Tata Kelola Air KARIMUN (HK) — Wakil Ketua III DPRD Provinsi Kepri Ing Iskandarsyah menilai, salah satu penyebab krisis air berkepanjangan di Karimun karena hampir semua sumber air di Karimun merupakan air tadah hujan atau air yang berada di permukaan. Sehingga, ketika musim kemarau datang maka air sumur mengalami kekeringan.

“Sumur di Karimun merupakan air tadah hujan, makanya tak heran ketika kemarau datang air sumur menjadi kering. Kalau ada air yang memancar dari dalam sumur itu bukanlah mata air merupakan air permukaan tanah. Mata air dapat ditemukan dengan cara penggalian sumur bor,” kata Iskandarsyah kemarin.

Menurutnya, untuk mengatasi krisis air maka Pemkab Karimun harus melakukan penatakelolaan air dengan cara memblok air laut seperti yang sudah dilakukan di Batam. Air tersebut bisa menjadi air baku karena kalau sudah lama di blok akan menjadi air tawar dan dapat dikonsumsi oleh masyarakat Karimun.

Kata Iskandarsyah, sela-

ma ini pengelolaan air di Karimun yang masih mengandalkan air di dalam kolam bekas galian timah dara cukup baikt. Hanya saja, air di kolam tersebut merupakan tadah hujan yang sewaktuwaktu bisa menyusut. “Nah, untuk itu diperlukan tata kelola air oleh Pemkab Karimun dengan cara memblok air laut tadi,” ungkapnya.

Menurutnya, sistem pengelolaan air dengan cara tersebut memang diperlukan dengan kondisi daerah kepulauan seperti Karimun.

Apalagi, air di Karimun mengandung kadar logam berat yang banyak. “Air di Karimun masih mending baguslah, di Singapura saja air limbah bisa mereka pakai lagi,” tutur Iskandarsyah.

Dijelaskan, kesiapan Pemerintah Daerah Karimun melakukan tata kelola air sangat diperlukan, mengingat Karimun sebagai daerah yang memiliki potensi untuk tujuan investasi. “Kemarau yang terjadi selama tiga bulan belakangan ini sudah cukup menjadi pengalaman lah bagi Pemerintah Daerah untuk mengelola air dengan baik,” ujarnya lagi.

Sebelumnya, Anggota DPRD Provinsi Kepri Yusuf Sirat meminta kepada Pemkab Karimun agar memanfaatkan waduk bekas galian timah di Dusun Pelambung, Desa Pongkar Kecamatan Tebing untuk dijadikan sumber air baku. Pasalnya, debit air di waduk tersebut mencukupi kebutuhan air bagi masyarakat Karimun.

“Kapasitas air di Waduk Pelambung, Desa Pongkar tersebut sangat banyak, bahkan melebihi Waduk Sei Bati maupun Waduk Dang Merdu.

Jika air yang ada di waduk tersebut bisa dimanfaatkan untuk kepentingan air bersih di Karimun, maka saya yakin Karimun tidak akan dilanda krisis air bersih lagi,” kata Yusuf Sirat.

Menurutnya, air yang ada di Waduk Pelambung disalurkan ke Instalasi Penyaluran Air (IPA) Unit Usaha Air Bersih (UUAB) milik Perusda Karimun di Bati, Kelurahan Pamak, Kecamatan Tebing menggunakan sambungan pipa. Kemudian, dari IPA tersebut air didistribusikan kepada pelanggan UUAB yang ada di Karimun. (ham)

Editor: Nico, Layouter: Syahrial Anwar

CMYK

Jumat, 21 Maret 2014

22

APBD 2014 Disahkan NATUNA (HK) — DPRD Natuna menggelar rapat paripurna mendengar pendapat akhir fraksi DPRD Natuna dan pengesahan APBD 2014 di ruang rapar paripurna, Selasa (25/2).

Dalam pembukaannya, ketua DPRD Natuna Hadi Candra mengatakan, RAPBD Kabupaten Natuna 2014 setelah dilakukan pembahasan, adalah lebih kurang sebesar Rp. 1,366 triliun yang bersumber dari sektor pendapatan daerah dan penerimaan daerah lainnya.

RAPBD 2014 ini katanya lagi

sudah diupayakan semaksimal mungkin untuk dapat mengakomodir seluruh kegiatan yang menjadi skala prioritas dan mendasar, dengan mempertimbangkan perimbagan antar kecamatan seusuai dengan indikator dan vatiable yang ada di setiap kecamatan di Kabupaten Natuna. "selanjutnya marilah bersama kita mendengarkan penyampaian pendapat akhir fraksi DPRD terhadap RAPBD Kabupaten Natuna tahun anggaran 2014," katanya.

Selanjutanya keempat fraksi yang ada di DPRD Natuna secara silih berganti menyampaikan pidato pendapat akhir fraksi yang dimulai dari fraksi Golkar Plus, Fraksi PAN Plus, Frasksi Pelopor Patriot Pembaharuan Karya Bangsa (P3KB) dan Fraksi Demokrat Nurani Rakyar.

Seluruh fraksi dapat menerima dan menyutujui RAPBD 2014 untuk disahkan menjadi Perda tentang APBD Kabupaten Natuna.

Hanya saja semua fraksi tidak hanya menerima dan

menyetujui RAPBD tersebut diperdakan sebagai APBD Kabupaten Natuna 2014 melaikan juga semua fraksi silih berganti menyampaikan saran dan sototannya terhadap kinerja pemerintah pada tahun anggaran 2013 lalu.

Total APBD Natuna pada tahun ini sebesar Rp.1.366 trliun angka ini lebih rendah dari total APBD Natuna 2013 yang berjumlah Rp.1.6 triliun.

Narasi dan Foto : Fathurrahman

BUPATI Natuna Ilyas Sabli menuju ruang paripurna DPRD.

MENYANYIKAN lagu Indonesia Raya.

ANGGOTA FKPD menuju ruang sidang.

HADI Candra membuka rapat paripurna pengesahan APBD 2014.

MENANDATANGANI Perda APBD 2014.

BUPATI Ilyas menandatangani Perda APBD 2014.

WAKIL Kerua II DPRD Natuna Dwitra Gunawan menandatangani Perda APBD.

ILYAS Sabli dan Hadi Candra memasuki ruang paripurna.

ILYAS Sabli beramah tamah dengan anggota DPRD.

HADI Candra berbincang beramah tamah dengan anggota SKPD.

CMYK

PENYAMPAIAN pidato pendapat akhir.

HADI Candra menyerahkan buku Perda APBD 2014 kepada Bupati Ilyas.

HADI Candra menutup rapat paripurna.

Editor: Didik Julianto, Layouter: Novrizal

Iklan

Jumat, 21 Maret 2014

23

CMYK

Jumat, 21 Maret 2014

GUBERNUR Kepri H.M Sani, Wagub Kepri H.M Soeryo Respationo, Sekda Kepri Robert Iwan Loriaux dan Kadisdik Kepri Yatim Mustafa.

KEPALA Baltekkomdik Provinsi Kepri Tamsir.

KEPALA Seksi Penguji Program Jasmat.

24

PESERTA Rakor Baltekkomdik Kepri mendengarkan sambutan Kepala Baltekkomdik Kepri Tamsir.

Rapat Koordinasi Baltekkomdik Dinas Pendidikan Se-Provinsi Kepri

KEPALA Baltekkomdik Provinsi Kepri Tamsir dan peserta.

TANJUNGPINANG (HK)— Sebanyak 40 peserta berasal dari Kepala Sekolah dan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota SeProvinsi Kepri, mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) yang diselenggarakan oleh Balai Teknologi dan Komunikasi Pendidikan (Baltekkomdik) Dinas Pendidikan Provinsi Kepri. Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Kepala Baltekkomdik Provinsi Kepri Tamsir S.Si,.M.Si, Senin (10/3) di Hotel Comfort Tanjungpinang.

Hadir sebagai nara sumber pada kegiatan itu antara lain dari Baltekkomdik Provinsi

TAMSIR, Sugito, Jasmat dan Abu Bakar, serta peserta Rakor Baltekkomdik Kepri menyanyikan lagu Indonesia Raya.

TIM KCSTV meliput kegiatan.

Kepri Tamsir S.Si,.M.Si dan Sugito S.Pd,.M.Si, Selamat ST (Konsultan), Kuarta Adimphrana (Pustekkom Pusat), serta Ir Sri Hargyanto Suryoparyudo MM (Pustekkom Pusat).

Tujuan diselenggarakannya kegiatan itu adalah untuk memantapkan koordinasi dan kerjasama antara Dinas Pendidikan Provinsi Kepri dengan Dinas Pendidikan Kabupaten/ Kota khususnya dalam pengelolaan TIK, menciptakan kesamaan persepsi dan pemahaman akan tugas dan fungsi Dinas Pendidikan sebagai pencetak SDM yang berkarakter.

Selain itu, bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan program/kegiatan tahun 2013 dan menyebarkan informasi tentang rencana program/kegiatan yang akan dilaksanakan dengan dana APBD tahun 2014 bidang TIK Pendidikan, serta mendengarkan perkembangan tentang pelaksanaan program/kegiatan pembangunan pendidikan tahun 2014 dari Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota dan mendiskusikan pemanfaatan teknologi PPDB Online dalam Penerimaan Siswa Didik Baru di Provinsi Kepri.

Foto dan Narasi : Rusmadi

PAPARAN materi oleh Narasumber.

Walikota Resmikan Sekretariat Among Mitro TANJUNGPINANG (HK) — Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah meresmikan Kantor Sekretariat Among Mitro di Jalan Sei Jang, Tanjungpinang, Sabtu (15/3) malam.

Lis berpesan kepada seluruh anggota Among Mitro yang hadir, agar jangan menjadikan organisasi ini sebagai alat kepentingan politik.

"Karena Among Mitro merupakan aset pemerintah. Tentunya, organisasi tidak boleh menjadi alat kepentingan politik," pesannya.

Lis juga menyampaikan, Among mitro adalah organisasi yang menjadi wadah kesatuan dan persatuan masyarakat Jawa yang ada di perantauan, khususnya di Kota Tanjungpinang.

Untuk itulah, Lis mengharapkan Among Mitro dapat menjadi wadah dalam menjalin kebersamaan bagi warga Jawa yang ada di Kota Gurindam.

"Karena apalah artinya sebuah organisasi jika organisasi itu hanya dianggap milik individu," ujarnya.

Wali Kota juga berujar, ke depannya Among Mitro dapat menjadi mitra dari Pemerintah Kota Tanjungpinang untuk membantu masyarakat Jawa di Kota Tanjungpinang yang memerlukan bantuan.

Sementara itu, Ketua Harian Among Mitro Riono, memaparkan, bahwa pembangunan gedung sekretariat ini merupakan hasil gotong royong antara Pemerintah Kota Tanjungpinang, Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau, dan hasil swadaya dari anggota Among Mitro.

"Anggaran yang digunakan untuk membangun gedung ini sebesar Rp.487 juta. Dengan rincian Rp.250 juta dari Pemerintah Provinsi, Rp.129 juta dari Pemko Tanjungpinang, dan

FOTO bersama.

WALIKOTA Tanjungpinang Lis Darmansyah memotong tumpeng.

SAMBUTAN Ketua Harian Among Mitro, Riono.

SAMBUTAN Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah.

WALIKOTA Tanjungpinang Lis Darmansyah menandatangani Prasasti.

WALIKOTA Tanjungpinang Lis Darmansyah menyuapi tumpeng kepada Ketua Harian Among Mitro Riono

Rp.87 juta hasil dari swadaya anggota Among Mitro," jelasnya.

Riono, pun berpesan kepada seluruh anggota Among Mitro untuk ikut bersama-sama mensukseskan program-program pemerintah daerah maupun Nasional.

Pada waktu itu, Riono juga mengimbau dan mengajak kepada seluruh warga Jawa yang ada di Kota Tanjungpinang untuk ikut mensukseskan Pemilu pada April 2009.

Acara peresmian Gedung Sekretarian tersebut, ditandai dengan pemotongan tumpeng dan penandatanganan prasasti oleh Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah.

Narasi dan Foto : Zulfikar

TAMU undangan yang hadir

CMYK

Editor: Eddy, Layouter:Novrizal