HaluanKepri 21Mei13

CMYK

KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Website: www.haluanmedia.com

Selasa, 21 Mei 2013 10 Rajab 1434 H TERBIT 24 HALAMAN, NO 21/5 TAHUN KE 12

Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.000,- HARGA LANGGANAN Rp52.500,- UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Pemerintah Harus Dukung Penuh

Haluan Kepri Cup Selalu Naik Kelas BATAM (HK) — Ajang Haluan Kepri Volleyball Open Tournament 7 Batam International III 2013 telah resmi berakhir. Meski berjalan lancar, aman dan sukses, namun masih ada kekurangan di sana-sini yang perlu dibenahi untuk penyelenggaraan

di tahun mendatang.

Ketua KONI Kepri, Nur Safriadi mengucapkan selamat atas kesuksesan Haluan Kepri Cup yang kini sudah menginjak iven ke-7. Selain menyuguhkan hiburan bagi ribuan pecinta bolavoli, ajang tahunan ini juga se-

bagai wadah pembinaan atletatlet berbakat di Kepri. Hal ini tentunya tidak boleh berhenti sampai di sini. Turnamen harus ditingkatkan dan dikembangkan, karena Haluan Kepri Cup selalu dinanti masyarakat.

Haluan Kepri Hal 7

DERMAWAN/HALUAN KEPRI

PARTAI final antara tim TNI AU vs BNM.

PHK Sepihak, Saipem Didemo KARIMUN (HK) — Ratusan karyawan dari empat perusahaan subkon PT Saipem Indonesia Karimun Branch (SIKB), yakni PT Burlive Maritama Jaya, PT Korindo, PT Rajawali Sempurna dan PT Tri Link Indonesia melakukan aksi unjuk rasa di depan pintu masuk perusahaan yang terletak di Desa Pangke, Kecamatan Meral Barat, Senin (20/5).

Ilham Liputan Karimun Mereka menuntut sikap pemutusan hubungan kerja (PHK) sepihak yang dilakukan PT SIKB. Padahal, masa kerja karyawan subkon di perusahaan produksi anjungan minyak lepas pantai dan offshore asal Italia itu ada yang masih tersisa hingga satu tahun lagi.

Para karyawan tersebut sudah berada di lokasi peru-

sahaan sejak pukul 06.00 WIB. Namun, aksi unjuk rasa baru mulai dilakukan sekitar pukul 08.00 WIB. Aksi tersebut mendapat pengawalan ketat dari aparat kepolisian yang dipimpin langsung Kapolres Karimun AKBP Dwi Suryo Cahyono. Hadir juga Kepala Disnaker Karimun Ruffindi Alamsjah dan Kabid Pengawasan Mujarab.

Selain menyampaikan orasi, para buruh itu juga

Dari Aksi Moge sampai Polwan Cantik BATAM (HK)- Ribuan orang dari berbagai elemen komunitas di Batam dan luar Batam, mengikuti serangkaian acara bertajuk Demonstrasi Sadar Wisata dan Bangkitnya Kaum Kreatif di Lapangan Engku Putri Batam, Senin (20/5).

Mereka semua saling unjuk aksi ingin menyampaikan pesan berantai. Kegiatan Demonstrasi Sadar Wisata dan Bangkitnya Kaum Kreatif ini bersempena Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas), 20 Mei 2013.

Demonstrasi Sadar Wisata dan Bangkitnya Kaum Kreatif, diawali dengan konvoi motor gede (moge) den-

Dari Aksi Hal 7

PHK Sepihak Hal 7

ILHAM/HALUAN KEPRI

KARYAWAN empat perusahaan subkon PT Saipem Indonesia Karimun Branch (SIKB) menggelar aksi demo menuntut hak mereka di halaman kantor perusahaan asal italia itu di Karimun, Senin (20/5).

WN Malaysia Ditangkap BC Karimun

Sabu Disimpan dalam Ponsel KARIMUN (HK) — Banyak modus dan cara yang dilakukan penyelundup narkotika dalam meloloskan barangnya, salah satunya menyimpan sabusabu di dalam ponsel.

Itulah yang dilakukan Vigneswaran Vijay kumar. Warga negara (WN) asal Malaysia itu akhirnya berhasil diciduk petugas Bea dan Cukai Karimun.

Langkah Vijay sendiri terhenti saat melewati mesin pemindai (x-ray) Pelabuhan Internasional Tanjungbalai Karimun, Senin (20/5). Gerak geriknya yang mencurigakan akhirnya membuat peS a b u D i s i m p a n Hal 7

Ciptakan Sesuatu Setiap Hari TERKADANG hari-hari berlalu begitu saja, tanpa ada satu ide pun muncul dalam pikiran Anda, atau tanpa perubahan apa pun. Jangan sampai keterusan! Betapapun kecilnya usaha Anda, pastikan bahwa setiap hari Anda mengerjakan sesuatu demi mewujudkan impian. (fci)

DERMAWAN/HALUAN KEPRI

SADAR WISATA — Ketua DPRD Kepri Nur Syafriadi, Wagub Kepri Soerya Respationo, Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sapta Nirwandar dan Gubernur Kepri HM Sani (kiri ke kanan) menyaksikan aksi Demonstrasi Sadar Wisata dan Bangkitnya Kaum Kreatif di Lapangan Engku Putri Batam, Batam Centre, Senin (20/5). Kegiatan sempena Hari Kebangkitan Bangsa itu juga diisi aksi konvoi motor gede (moge) dan hiburan . Wagup Kepri memimpin konvoi moge dan Kakorlantas Mabes Polri Irjen Pudji Hartanto menyampaikan sambutan (foto bawah).

Chatib Menkeu, Moeldoko KSAD

Chatib

Moeldoko

JAKARTA (HK) — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) telah resmi menunjuk Chatib Basri menjadi Menteri Keuangan (Menkeu) yang baru, menggantikan Agus Martowardojo. Sementara untuk Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD), SBY menunjuk Letjen TNI Moeldoko, menggantikan Jenderal Pramono Edhie Wibowo yang memasuki

masa pensiun.

Penunjukan Menkeu dan KSAD, disampaikan SBY saat memberikan keterangan pers, di Istana Negara, Jakarta, Senin (20/5). Sementara terkait pelantikan kedua pejabat tersebut, SBY mengatakan akan melakukannya Rabu (22/05). "Pelantikan akan saya laksanakan lusa, Rabu 22 Chatib Menkeu Hal 7

Sama-sama Pusing DPRD, Pemko Batam dan Pertamina Bahas Kelangkaan Gas BATAM (HK) — Kelangkaan gas elpiji isi 3 kilogram di Batam, diduga ulah tangan oknum tak bertanggung jawab. Herannya, kondisi kelangkaan tabung gas program subsidi pemerintah ini justru diiringi pengawasan ketat atas masuknya tabung gas asal Singpura. Terkait kondisi ini, baik Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Batam

dan Pertamina sama pusingnya.

Kesimpulan ini mengemuka dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi II dengan Pertamina, Hiswana Migas, Disperindag, agen dan juga pangkalan elpiji, Senin (20/5) di ruang serbaguna DPRD Batam.

Ketua Komisi II DPRD Batam yang juga pimpinan RDP, Yudi Kurnaen tegas mengatakan

bahwa bila ditemuk a n ada tabung gas eks Singapura berisi, maka itu dipastikan ada pencurian gas.

"Kita sepakati bahwa ini sebuah pencurian, kita minta

Sama-sama Pusing Hal 7

Rianti Cartwright

Manjakan Pria JAKARTA (HK) — Karena kasihan melihat para pria terlalu lama menunggu pasangan mereka memanjakan diri dengan perawatan kecantikan, artis peran Rianti Cartwright lalu mengajak beberapa temannya untuk membuat kafe mini di area spa miliknya.

"Enggak sengaja. Aku suka kasihan sama suami dan pacar yang nunggu pasangannya (menikmati) spa di depan. Ada space kecil, bisa tampung pria-pria di situ," kata Rianti di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, dalam peluncuran sebuah toko kue online, Minggu (19/5).

Manjakan Pria Hal 7

Gara-gara Status Fb, Rambut Dijambak Perkelahian Pejabat Pemkab Natuna vs Anggota DPRD Natuna

RANAI (HK) — Gara-gara status di facebook (fb), seorang pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Natuna menjadi korban kemarahan seorang anggota DPRD Natuna. Ia pun harus merelakan puluhan helai rambutnya copot dari kepalanya akibat dijambak.

Korban penjambakan rambut itu adalah Raja Darmika. Dia saat ini menjabat sebagai Sekretaris Dinas Pertmabangan dan Energi Gara-gara Status Hal 7

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

CMYK

Editor: Andi, Layouter: Ricoh Polda Nababan

Ekonomi

Selasa, 21 Mei 2013

2

Limpahkan RIPH ke DK FTZ BBK Batam (HK) — Kementerian Pertanian harus melimpahkan kewenangan perizinan rekomendasi impor produk hortikultura (RIPH) untuk Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam, Bintan, dan Karimun ke Dewan Kawasan FTZ. Alasannya, Kementerian Pertanian tidak berhak mengatur daerah non-pabean.

“Menteri Pertanian tidak berhak mengatur daerah nonpabean, karena FTZ tidak terkena kuota nasional,” kata pengamat kawasan perdagangan bebas Harry Azhar Azis yang juga sebagai anggota DPR RI dari Dapil Kepri di Batam, akhir pekan lalu.

DK FTZ bersama Badan Pengusahaan (BP) Batam berupaya meminta pengalihan kewenangan penerbitan RIPH dari Kementerian Pertanian ke Dewan. Namun, permintaan itu ditolak Kementerian Pertanian dengan alasan tidak ada kuota dae-

rah, melainkan nasional.

Harry mengatakan, seharusnya semua wewenang ketentuan impor khusus untuk daerah FTZ dialihkan ke Dewan FTZ, sebagai regulator di daerah. Selain itu, perlakuan dan ketentuan impor di FTZ harus dibedakan dengan nasional karena dilindungi UU FTZ. Menurut Harry, UU yang berlaku khusus memiliki kedudukan lebih tinggi dibanding UU berlaku umum untuk diterapkan di daerah yang dimaksud. Seperti UU FTZ, maka semua peraturan lain

yang harus dikecualikan jika isinya tidak sejalan dengan UU FTZ. Jika alasan pemerintah enggan mengeluarkan RIPH karena ingin melindungi petani lokal, itu tidak tepat. Di FTZ, kata dia, seharusnya pemerintah membiarkan mekanisme ekonomi berjalan apa adanya. Biar petani lokal menjual hasil panennya dan bertarung dengan hasil impor. Tentunya, dengan biaya transportasi lebih murah, hasil kebun dalam negeri akan lebih murah dan dapat bersaing dengan produk luar negeri.

Wakil Ketua Komisi XI itu juga meminta Dewan Kawasan lebih tegas memperjuangkan pengalihan wewenang RIPH dari Kementerian Pertanian ke Dewan FTZ. “Dewan Kawasan harus memperjuangkan itu,” katanya.

Sebelumnya, Sekretaris Dewan FTZ Jon Arizal mengatakan Kementerian Pertanian enggan melimpahkan wewenang RIPH karena belum ada pejabat daerah dan impor harus terkoordinasi di seluruh Indonesia seperti yang diatur dalam UU Pertanian.

Meski begitu, kata dia, Dewan Kawasan FTZ tetap mendorong RIPH dilimpahkan ke Badan Pengusahaan masing-masing Batam, Bintan atau Karimun. “Kami tetap buat surat agar RIPH dilimpahkan ke BP,” katanya.

RIPH diperlukan agar proses impor produk hortikultura ke FTZ Batam, Bintan dan Karimun lebih cepat dan murah. Sebagai kawasan industri bergengsi di Asia Pasifik, barang-barang di FTZ Batam, Bintan dan Karimun seharusnya lebih murah untuk menekan biaya kebutuhan pekerja, sehingga dibutuhkan kemudahan impor.

Berdasarkan Permentan No.60/2012 RIPH diterbitkan

oleh Kementerian Pertanian, Permentan yang keluar tahun lalu itu diterbitkan berpasangan dengan Permendag No.60/2012 tentang keten-

tuan impor hortikultura.

Permendag itu mengatur kewajiban importir agar memiliki Importir Terdaftar (IT) yang diterbitkan Ke-

mendag. Untuk memasukkan produk impor hortikultura, importir juga harus memiliki Persetujuan Impor (PI) dari Kemendag.

Sejak awal 2013, Kemendag melimpahkan wewenang penerbitan IT dan PI kepada BP Batam, namun RIPH tidak. (ant)

ACUAN KURS — Bank Indonesia resmi memberlakukan acuan kurs nilai tukar rupiah untuk transaksi.

NET

BI Resmi Luncurkan Acuan Kurs Nilai Tukar JAKARTA (HK) — Bank Indonesia resmi memberlakukan acuan kurs nilai tukar untuk transaksi, Senin (20/ 5) di Jakarta. Referensi harga spot dolar terhadap rupiah yang akurat itu mencerminkan harga pasar.

Menurut Direktur Eksekutif dan Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia, Difi A. Johansyah, sebelumnya informasi harga dolar terhadap rupiah hanya berdasarkan kuotasi bank, yakni minat beli atau minat jual yang ditawarkan bank, dan belum tentu terealisasi dalam transaksi.

“Karena tidak didasarkan pada transaksi aktual, kuotasi harga dapat memberikan informasi harga yang kurang akurat,” ujar Difi di Gedung Bank Indonesia.

Bahkan, dia melanjutkan, kondisi itu bisa menimbulkan asimetri informasi, yang dapat menyebabkan pembentukan harga tidak efisien di pasar.

Untuk itu, dia menjelaskan, diper-

lukan referensi harga spot dolar terhadap rupiah yang kredibel guna mendukung upaya pembentukan harga yang efisien di pasar. “Kurs referensi atau Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan tersebut,” katanya.

Jisdor merupakan harga spot dolar terhadap rupiah yang disusun berdasarkan transaksi valuta asing antarbank. Datanya diperoleh secara real time melalui Sistem Monitoring Transaksi Valuta Asing terhadap Rupiah (Sismontavar) di Bank Indonesia.

Jisdor dibentuk berdasarkan ratarata tertimbang dari volume seluruh transaksi dolar terhadap rupiah antarbank dalam rentang waktu pukul 08.00–09.45 WIB. Jisdor itu diumumkan pukul 10.00 WIB pada website Bank Indonesia.

Selama waktu tersebut, setidaknya terdapat 50 transaksi pasar dari berbagai bank. Namun, jika dihitung

selama satu hari, biasanya terdapat 200 transaksi.

Saat ini, dia menjelaskan, terdapat 70 bank devisa yang berkontribusi memberikan nilai acuan. Nilai acuan yang diberikan tersebut sudah mencerminkan kondisi pasar pada saat itu.

“Data tersebut akan tersedia setiap hari kerja, tidak termasuk Sabtu, Minggu, hari libur nasional, atau hari lain yang ditetapkan sebagai hari libur,” ujarnya.

Namun, dia menjelaskan, kurs referensi itu tidak bersifat mandatory. Kurs referensi diharapkan dapat memberikan informasi yang kredibel sebagai acuan bagi pelaku pasar keuangan dalam bertransaksi.

Selain itu, kurs referensi menjadi alat monitoring dan asesmen Bank Indonesia dalam membentuk pasar valas agar berkembang secara sehat dan mempunyai daya tahan lebih tinggi terhadap gejolak pasar. (viv)

Editor: Nana Marlina, Layouter: I Dipura

CMYK

C M Y K

Selasa, 21 Mei 2013

3

Investor Keluhkan Birokrasi di Bintan Dua Investor Asing Tunda Masuk Hingga 2014

BINTAN (HK) — Ketua Apindo Bintan Jamin Hidajat mengatakan prosedur birokrasi menghambat masuknya investor di Bintan.

Namun ia tidak merinci lebih lanjut, birokrasi yang mana dan bagaimana yang menghambat masuknya investor ke Bintan.

M Rofik Liputan Bintan "Birokrasi menjadi penghambat masuknya investor di Bintan," kata Jamin Hidajat, di Lobam, Senin (20/5) malam.

Dikatakan Jamin, beberapa investor menyampaikan keluhan terkait birokrasi yang berbelit-belit tersebut kepadanya langsung. Akibatnya, investasi sulit masuk.

"Yang mengeluhkan investor, mereka menyampakan kepada saya," jelas Jamin.

Akibat birokrasi yang menghambat tersebut, dua investor besar kelas dunia, menunda investasi hingga tahun depan. Atau setidaknya sampai akhir tahun ini.

Dua perusahaan tersebut saat ini tengah mengurus perizinan investasi.

"Kedua perusahaan yang akan berinvestasi tersebut adalah perusahaan milik asing, yakni perusahaan industri berat dan elektronik.

Kedua perusahaan itu, berasal dari Singapura," ungkapnya.

Jamin optimis pada awal 2014 dua investor tersebut akan tetap menanamkan inSenin, 20 Mei 2013

vetasinya di Bintan.

"Kita yakin, dua investor akan tetap berinvestasi, karena 2013 sudah mulai melakukan persiapannya," tambahnya.

Kalau dua industri ini mulai beroperasi, maka akan menyerap ribuan tenaga kerja, walau penyerapannya secara bertahap.

"Makanya kita berharap, terkait perizinan hendaknya di birokrasi tak terlalu berliku, agar investor bisa lebih mudah. Karena hal tersebut sangat berdampak. (Jika masuk) jelas akan dirasakan oleh masyarakat Bintan," tambahnya. ***

RESTORAN TERBAIK — Restoran Baan Aarya Nirwana Gardens Bintan masuk 101 restoran terbaik Asia versi situs kuliner The Daily Meal. Di Indonesia hanya tiga restoran yang masuk nominasi tersebut.

NET

Baan Aarya Restoran Terbaik Asia Terletak di Nirwana Gardens Bintan JAKARTA (HK) — Indonesia menempatkan tiga restoran dalam jajaran 101 restoran terbaik Asia versi situs kuliner The Daily Meal, satu di antaranya adalah Restoran Baan Aarya yang di Nirwana Gardens Bintan. Penilaian didasarkan pada kesempuranaan sajian dari restoran-restroran tersebut.

"Kami memilih tempat yang dikenal karena melakukan sesuatu yang benar-benar sempurna," kata Colman Andrews, direktur editorial The Daily Meal sebagaimana dilansir situs BBC, kemarin.

Tiga restoran asal Indonesia

tersebut adalah Mozaic (Bali), Restoran Padang Garuda (Jakarta), dan Baan Arya (Pulau Bintan). Mozaic berada di peringat 64. Padang Garuda berada di peringkat 79 dan Baan Arya diperingkat 101.

Khusus untuk Baan Arya, Andrews memiliki penilaian sendiri.

"Kami juga mempertimbangkan restoran yang menghidangkan makanan dari negara Asia lain dan kami menemukan makanan Thailand yang luar biasa di Baan Aarya, serta Sushi Oyama di Shanghai," kata Andrews.

Restoran Cina mendominasi

lima bersar daftar ini. Restoran Din Tai Fung (Taiwan), Duck de Chine (Beijing), dan Green T. House (Beijing), Temple Restaurant (Beijing), serta Capital M (Beijing) merupakan lima teratas. Duck de Chine berada di urutan kedua karena hidangannya yang terkenal, bebek Peking. Green T. House dikenal karena gaya nouvele couisine.

Temple Restaurant pun masuk karena menggunakan gaya ruang makan modern yang menyajikan makanan Eropa. Capital M menggunakan gaya couisine dengan pemandangan bagunan the Forbidden City dan Tiananmen Square.

"Kami merasa Shanghai selama beberapa waktu memiliki reputasi

yang baik sebagai kota restoran berkat sajian hidangan regional yang beragam dan munculnya para chef selebriti dari Barat, tapi Beijing perlahan mulai menyusul," kata Andrews.

Andrews mengatakan daftar disusun berdasarkan penilaian para kritikus dan penulis kuliner serta warga asing yang sudah lama menetap di Asia. Mereka juga mempertimbangkan kualitas makanan, gaya, harga, dan popularitas.

Restoran lain yang masuk dalam daftar tersebut antara lain berasal dari India, Kamboja, Hongkong, Jepang, Korea Selatan, Singapura, Sri Lanka, Taiwan, Thailand dan Vietnam. (tmp/viv)

Nissan Almera Rp126 Juta

Jamin Hidajat

PEMBUKAAN

5.171,21 PEMBUKAAN

15.234,75 PEMBUKAAN

3.483,41 PEMBUKAAN

15.260,61 PEMBUKAAN

23.348,74

9.750 7.768,24 3.234,90

BATAM (HK) — PT Nusa Jaya Mobilindo (NJM) menawarkan si mungil nan mewah, Nissan Almera dengan harga promo, yakni Rp126 juta.

Marketing PT Nusa Jaya Mobilindo Yohan, menyebutkan, penawaran istimewa tersebut diberikan kepada masyarakat yang menginginkan mobil nan elegan dan berkelas.

"Kami selalu menghadirkan mobil-mobil berkualitas, mewah. Nissan Almera adalah salah satu yang kami tawarkan dengan harga terbaik di kelasnya," ujar Yohan.

Dikatakan Yohan, Nis-

san Almera banyak digandrungi eksekutif muda, bisnisman, dan untuk keluarga.

Khusus saat ini, NJM menawarkan harga yang sangat bersaing, yaitu diskon 10 persen, ditambah hadiahhadiah menarik.

Nissan Almera di NJM terdiri dari dua pilihan, yaitu bermesin 1.200 cc dan 1.500 cc.

Varian bermesin 1.200 cc itu sendiri bertenaga 79 HP dan torsi 106 Nm yang disalurkan berkat transmisi manual 5-

percepatan atau Xtronic CVT. Memiliki teknologi hemat bahan bakar mencakup 'idling stop system' yang akan menonaktifkan mesin saat mobil diam, seperti ketika berada di lampu merah. Dengan komposisi bahan bakar 1 : 20, Nissan Almera terbaru itu dijual dengan harga start 429.000 baht atau sekitar Rp126 juta.

"Nusa Jaya Mobilindo juga menyediakan mobilmobil mewah dan berkelas dengan harga yang sangat terjangkau, seperti Jaguar, Porsche, Jeep, Audi, Mini Cooper, Mercedez, BMW dan Lexus. Anda menginginkan mobil-mobil me-

ABDUL KODIR/HALUAN KEPRI

NISSAN Almera yang ditawarkan PT Nusa Jaya Mobilindo dengan harga mulai dari Rp126 juta. wah, berkualitas dengan harga bersaing? Kunjungi showroom kami," promo Yohan.

Show Room PT Nusa Jaya Mobilindo terletak di

Komplek Villa Idaman No 3 Baloi, telp 0778 429 939 / 429 909 / atau Yohan di 0821 7168 6832. (abdul kodir)

Blok Baru di Bintan Mas Residence Tersisa 34 Unit TANJUNGPINANG (HK) — PT Bangun Sentausa Bersama menawarkan dua blok baru di Bintan Mas Residence, yaitu Barcelona tipe 88/ 144 dan Valencia 58/128 belum lama ini telah menarik minat masyarakat Tanjungpinang dan sekitarnya. Buktinya, kini tersisa 34 unit saja.

Marketing PT Bangun Sentausa Bersama Melly mengatakan, kawasan tersebut banyak diminati karena telah dibangun ruko di depan Bintan Mas Residence terlebih dahulu. Sehingga masyarakat yang akan tinggal di pemukiman telah mendapatkan kemudahan akses pertokoan, minimarket, car wash, otomo-

CMYK

tif dan pujasera.

"Di depan perumahan bisnis sudah jalan, pemukiman telah banyak dihuni. Akses menuju perumahan sangat mudan, karena terletak di Jalan DI Panjaitan KM9, jantung Kota Tanjungpinang," kata Melly.

Untuk kepemilikan, bisa dua cara, yaitu cash maupun kredit. Khusus kredit, bisa dilakukan melalui bank nasional maupun bank lokal sesuai ketentuan yang berlaku.

"Kami bisa membantu proses KPR di bank lokal dan nasional, atas usulan konsumen juga bisa. Adapun setiap pembelian cash, akan mendapatkan potongan harga Rp10 juta untuk tipe 88 dan Rp10 Juta untuk tipe 58," ujar Melly lagi.

Saat ini progres pembangunan Bintan Mas Residence sudah mencapai 50 persen. Dengan spesifikasi kontruksi dan pondasi beton bertulang, lantai keramik, atap genteng, closet duduk, listik PLN dan Air PDAM/ Sumur.

"Atap atau spandek semua sudah pasang, Jalan pavingblok padat. Sisa luas 5 meter di belakang rumah, bisa dibangun atau diperuntukan untuk kamar dan dapur. Kami sengaja memberi lebih," pungkas Melly.

Infirmasi lebih lanjut, kunjungi kantor pemasarannya di Jalan Hang Lekir KMIX, Ruko Bintan Mas Residence Blok A No9, atau hubungi Melly di 0852 6567 7117. (cw73)

Editor:Nana Marlina,Layouter: Novrizal

Dunia

Selasa, 21 Mei 2013

4

Bom Mobil Meledak, 31 Tewas BAGDAD (HK) — Sedikitnya 31 orang tewas menyusul serangkaian ledakan bom mobil di sejumlah kota di Irak. Demikian keterangan petugas kepolisian dan medis kepada media, Senin, (20/5).

Delapan bom mobil meledak di distrik utama yang dihuni kaum Syiah di ibu kota Irak, Bagdad. Dalam waktu hampir bersamaan, jelas polisi dan petugas kesehatan, terjadi serangan bom di sebelah selatan Kota Basra mengakibatkan 11 orang meninggal dunia.

Peningkatan jumlah korban tewas dalam berbagai serangan bom pada beberapa pekan ini seiring dengan meningkatnya ketegangan hubungan antara kaum minoritas Sunni dengan Syiah yang saat ini memimpin Irak usai penarikan pasukan Amerika Serikat pada Desember 2011.

Dua bom mobil dilaporkan juga menghantam Bas-

ra, kota yang dihuni mayoritas kaum Syiah terletak di sebelah selatan negara berjarak 420 kilometer tenggara Bagdad. Bom pertama menghantam kota tetangganya, Hananiya, di dekat sebuah pasar dan rumah makan. "Sedangkan bom kedua meledak di dalam sebuah terminal bus di Lapangan Saad," kata polisi dan petugas medis.

Menurut hitungan PBB, lebih dari 700 orang tewas di Irak pada April 2013. "Ini merupakan angka tertinggi dalam hampir lima tahun terakhir," demikian data PBB. Kaum minoritas Sunni merasa disakiti oleh domina-

si Syiah sejak kejatuhan Saddam Hussein oleh pasukan sekutu pimpinan Amerika Serikat pada 2003. Koresponden Al Jazeera, Omar alSaleh, melaporkan dari sebelah utara Kota Erbil dan mengutip keterangan sumber-sumber kepolisian, sedikitnya delapan bom mobil meledak.

Dia katakan, kekerasan di Irak terus berlanjut dalam beberapa pekan ini.

"Beberapa pekan lalu, lebih dari 150 orang telah tewas.

Menurut pemerintah, kekerasan itu dipicu oleh masalah sektarian," kata alSaleh.

Hingga saat ini belum ada yang mengaku bertanggung jawab atas tragedi serangkaian ledakan bom mematikan itu. "Pemerintah dengan cepat mengarahkan telunjuk jarinya ke kelompok-kelompok yang memiliki kaitan dengan al-Qaeda," lapor alSaleh. (tmp)

Antrean Mengular Menuju Puncak Everest NEPAL (HK) — Menaklukkan Gunung Everest merupakan tujuan setiap pendaki di dunia. Hal ini terlihat dari banyaknya pendaki yang berduyun-duyun ke puncak gunung tertinggi di dunia itu saat terekam melalui bidikan foto Majalah National Geographic.

Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Senin (20/5), namun kritikus mengatakan banyaknya orang mencoba mendaki Everest pada waktu bersamaan telah meninggalkan sejumlah besar sampah dan jatuhnya korban jiwa.

Terkadang, lebih dari 200 pendaki secara bersamaan menaiki puncak Everest untuk mendapatkan sensasi berdiri di puncak dunia.

Para pendaki harus membayar sekitar Rp 488 juta agar bisa mendapat ijin dan peralatan untuk melintasi gunung setinggi 8.848 meter itu. Gunung terletak di Nepal ini pertama kali ditaklukkan pada 1953 oleh pendaki asal Selandia Baru, Edmund Hilary dan Tenzing Norgay.

Sejak pendakian bersejarah Hillary, sekitar 10 ribu orang telah mencoba untuk mendaki puncak Everest. Namun, setidaknya ada 2.500 orang yang berhasil.

Majalah National Geographic edisi Juni mendatang akan mengangkat industri yang telah berkembang di sekitar pendakian Gunung Everest melalui foto-foto yang

PARA pendaki antre menuju puncak Everest.

berhasil diabadikan.

Pada Mei tahun lalu, empat pendaki meninggal setelah sejumlah pendaki berusaha untuk mencapai puncak dan menaklukkan Everest.

Mereka bahkan harus rela menunggu selama beberapa jam untuk bergantian mencapai puncak gunung di antara sejumlah pendaki.

Salah satu foto bahkan memperlihatkan barisan pendaki yang seakan terjebak dalam kemacetan dan ingin bergegas mendaki Everest saat mendapat kesempatan.

Pendakian Gunung Everest saat ini telah menjadi industri wisata yang terkenal dan dapat meningkatkan perekonomian Nepal, terutama selama musim pendakian dari akhir Maret sampai pekan pertama Juni.Setiap pendaki punya uang lebih bisa mendaftar dengan satu dari banyaknya biro wisata yang akan mengatur tur pendakian Anda.

Pejabat yang bertanggung jawab atas pegunungan di Nepal mengatakan sekitar 200 orang dikabarkan akan mencoba untuk mencapai puncak pada akhir pekan ini. (mdk)

Wajah Cantik Malah Jadi Kutukan LONDON (HK) — Kecantikan biasanya dilihat sebagai anugerah. Namun bagi sebagian orang, hal itu bisa menjadi kutukan.

Laura Fernee, perempuan asal London, Inggris, mengatakan bahwa kecantikannya begitu mempengaruhinya, menghancurkan hidupnya, bahkan telah memaksanya untuk berhenti dari pekerjaan. Sarjana bidang sains berusia 33 tahun itu mengatakan, sosoknya yang ramping dan wajahnya yang cantik menyedot perhatian yang tidak diinginkan dari rekanrekan prianya. Dia juga menyatakan, dirinya telah dikucilkan para perempuan lain di tempat kerja yang iri dengan kecantikannya.

Fernee kini bergantung pada kekayaan orangtuanya setelah berhenti dari pekerjaan berpenghasilan 30.000 poundsterling (Rp 444 juta) di bidang penelitian ilmiah dua tahun lalu. Dia mengatakan, kecantikannya membuatnya selalu dilecehkan dan dipermainkan (bullied), dan telah membuatnya berkeputusan bahwa bekerja "tak cocok untuk dirinya".

Sabtu (18/5), seperti dikutip MailOnline, Minggu, dia mengatakan, "Saya bukan malas dan saya bukan bimbo (perempuan bodoh atau berhasrat seksual berlebihan). Yang sesungguhnya adalah kecantikan saya telah menyebabkan masalah besar buat saya ketika itu berkaitan dengan pekerjaan.

Maka dari itu, saya telah membuat keputusan bahwa pekerjaan tidak cocok buat

saya saat ini. Rekan-rekan pria hanya tertarik pada saya karena saya cantik.

Saya ingin mereka mengakui

prestasi dan profesionalisme saya, tetapi semua yang mereka lihat adalah wajah dan tubuh saya. (dtc)

TEMPO

SETO MENDONGENG — Pemerhati anak, Seto Mulyadi mendongeng di depan anak-anak kawasan bantaran rel Tanabang, Jakarta, (20/5). Menyambut Harkitnas, Kak Seto menghampiri anak-anak dengan berdongeng serta sulap.

Selisih 23 Suara, Romi-Harno Walikota Palembang JAKARTA (HK) — Setelah kalah selisih sebanyak 8 suara saja, pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Romi Herton-Harno Joyo unggul 23 suara dari pasangan calon nomor urut 3, Sarimuda-Nelly Rasdiana. Hal ini diputus lewat sidang di Mahkamah Konstitusi (MK).

“Mengabulkan permohonan Pemohon untuk sebagian,” ucap Ketua MK Akil Mochtar saat membacakan amar putusan di gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat, Senin (20/5). Putusan ini sesuai apa yang dimohonkan Romi-Harno.

Hasil ini didapat setelah MK melakukan pemeriksaan dan penghitungan terhadap lima kotak suara dari empat kelurahan. Lima kotak suara yang diperiksa oleh MK ialah TPS 13 Kelurahan Karya Jaya, TPS 5 Kelurahan Talang Semut, TPS 20 Kelurahan Talang Aman, serta TPS 3 dan TPS 13 Kelurahan Suka Jaya.

Dalam putusannya, Mahkamah berpendapat, terdapat kesalahan atau kekeliruan dalam rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilukada Kota Palembang Tahun 2013 yang secara

signifikan memengaruhi perolehan suara dan peringkat perolehan suara masing-masing pasangan calon.

Dengan demikian, MK menyatakan, total perolehan suara yang benar untuk masing-masing calon adalah sebagai berikut: Pasangan Mularis DjahriHusni Thamrin memperoleh 97.809 suara Pasangan Romi HertonHarno Joyo memperoleh 316.919 suara Pasangan Sarimuda-Nelly Rasdiana memperoleh 316.896 suara Sebelumnya, KPU Kota

Palembang menyatakan perolehan masing-masing pasangan calon adalah sebagai berikut: Pasangan Mularis DjahriHusni Thamrin memperoleh 97.810 suara Pasangan Romi HertonHarno Joyo 316.915 suara Pasangan Sarimuda-Nelly Rasdiana sejumlah 316.923 suara.

Untuk selanjutnya, putusan ini akan menjadi dasar bagi KPU Kota Palembang untuk menerbitkan surat keputusan baru terkait hasil Pemilukada Kota Palembang 2013. (dtc)

JK Sayangkan Au San Suu Pasif Soal Rohingya MAKASSAR (HK) — Warga minoritas Rohingya di Myanmar masih mengalami tindakan diskriminatif dan kekerasan yang mendorong arus pengungsian besar-besaran. Tetapi tokoh politik terkemuka Myanmar seperti Au San Suu Kyi, belum menunjukkan aksinya untuk melakukan perbaikan.

“Sayangnya pimpinan politik di sana tidak membantu, seperti Au San Suu Kyi yang tidak pernah memberi pandangan,” ujar Jusuf Kalla selaku ketua Centrist Asia Pacific Democrats International (CAPDI).

Ini disampaikannya di sela-sela sela-sela konferensi CAPDI di Hotel Aryaduta, Makassar, Sulsel, Senin (20/5).

Mantan Wapres RI ini mengakui bahwa dimensi konflik di Rohingya sangat kompleks. Pihak pemerintah Myanmar sudah pula mela-

kukan mediasi dengan baik. Namun dari sisi masyarakat masih sangat radikal terhadap kaum minoritas.

“Kami dari Indonesia akan membantu dengan evakuasi dan rehabilitasi tapi

Jusuf Kalla

bukan relokasi. Karena masyarakat sana tidak setuju. Belum ada persetujuan. Pihak masyarakat juga sangat sensitif dari negara-begara Islam, tapi yang banyak bantu dari OKI,” tuturnya.

Ketua PMI ini lan-

tas mencontohkan sejumlah bantuan yang dikirim ke Rohingya seringkali ditolak masyarakat sendiri.

“Memang kekerasan di Rohingya ini perlu pemantauan dari luar. Karena pemerintah di sana sendiri tidak mampu bergerak sendiri,” pungkas JK. (dtc)

Editor: R Ghafur, Layouter: Syahrial Anwar

Opini & Layanan Umum Restorasi Diri di Hari Kebangkitan Nasional BARANGKALI karena terlalu banyak hari nasional sehingga ada penurunan gairah kita dalam setiap memperingati Hari Kebangkitan Nasional tahun ini, 20 Mei, kemarin.

Alasan dijadikannya tanggal 20 Mei sebagai peringatan hari Kebangkitan Nasional adalah karena sejarah Indonesia.

Dulu pada tangal 20 Mei 1908, para pejuang dimotori dr Soetomo, dr Wahidin dan beberapa tokoh lainnya melaksanakan kongres pertama.

Latar belakang kongres ini lantaran ada kesadaran di antara beberapa tokoh tersebut untuk membangun sebuah bangsa yang bermartabat.

Gerakan ini kemudian disebut sebagai Boedi Oetomo menandai lahirnya gerakan kebangkitan yang menginspirasi

gerakan-gerakan sesudahnya.

Jika kita melihat nama gerakan yang dipakai, yakni Boedi Oetomo secara jelas memberikan isyarat bahwa tujuan gerakan ini adalah membangkitkan kesadaran baru dengan mengutamakan perilaku (budi) sebagai semangatnya.

Pengambilan posisi gerakan ini terlihat sangat jelas berhadapan dengan situasi kolonialisme pada saat itu.

Dengan kredo yang seperti itu, gerakan Boedi Oetomo secara perlahan mulai menebar benih-benih nasionalisme dan menarik banyak pengikut.

Apa yang sebenarnya menginspirasi tumbuhnya kesadaran seperti itu, lebih disebabkan oleh keadaan yang sangat mengenaskan dari sebuah bangsa yang menga-

lami penindasan.

Kolonialisme ternyata bukan hanya mengekspresikan kesewenang-wenangan, tetapi akibat negatifnya sungguh luar biasa. Terjadi proses pemiskinan dalam banyak aspek, sehingga yang ada hanya ketidakberdayaan. Pemeliharaan atas ketidakberdayaan itulah yang menjadikan kolonialisme berlangsung langgeng.

Pertanyaan yang relevan adalah, apakah situasi pemiskinan atas segala aspek itu masih terjadi sampai saat ini meski pun bangsa dan negara ini telah merdeka ? Secara jujur harus diakui, tidaklah memuaskan pencapaian prestasi setelah 78 tahun merdeka.

Bahkan, telah terjadi pelemahan dalam berbagai aspek kehidupan, dan langit kebuda-

yaan seolah semakin meredup.

Bangsa ini telah mencapai derajat krisis yang luar biasa, dan kita tidak tahu kapan akan berakhir.

Dalam sebuah episode kehidupan, ada yang disebut batas ambang jenuh. Maksudnya, kejenuhan yang terus menerus akan berhenti di suatu titik ketika muncul energi kesadaran baru yang lebih kuat. Kejenuhan yang sudah terlalu lama dijajah memunculkan kesadaran untuk melawannya. Nah, apakah bangsa ini masih belum atau sudah terlalu jenuh dengan keadaan yang sekarang ini. Bukankah ekspresi kekuasaan politik, ekonomi, sosial dan budaya sudah amat menjenuhkan?

Seharusnya bangsa ini sekarang sudah berada dari tapal

batas ambang jenuh. Saatnya berpindah ke situasi yang lebih membahagiakan. Jika hal ini disadari secara bersama, maka seharusnya pula muncul kesadaran baru untuk beranjak kepada kehidupan yang lebih baik. Keinginan untuk melakukan “revolusi” perilaku sebagai ekspresi bangkitnya kesadaran yang lebih baru.

Bukan hanya para elite politik dan para aktor penting di republik ini, tetapi juga rakyat kebanyakan yang harus merestorasi diri (mengembalikan atau memulihkan keadaan semula). Ini sesuai dengan tekad Hari Kebangkitan Nasional yang diproklamirkan yakni membangkitkan kesadaran baru dengan mengutamakan perilaku (budi) sebagai semangatnya. ***

Pekerja dan Serikat Buruh UU tersebut berdasarkan pelaksanaan dari pasal 5 ayat (1), pasal 20 ayat (2), pasal 27, dan pasal 28 Undang-Undang Dasar 1945 sebagaimana telah diubah dengan Perubahan Pertama Tahun 1999. Disamping itu Indonesia menjadi anggota ILO sejak tahun 1950 dan Indonesia juga telah merativikasi 8 Konvensi Inti ILO (Core ILO Convention) yang merupakan hak-hak mendasar pekerja. 8 Konvensi Inti ILO tersebut adalah Konvensi ILO No. 29 Tentang Penghapusan Kerja Paksa, Konvensi ILO No. 87 Tentang Kebebasan Berserikat dan Perlindungan Hak Untuk Berorganisas, Konvensi ILO No. 98 Tentang Hak Berorganisasi dan Melakukan Perundingan Bersama, Konvensi ILO No. 100 Tentang Pemberian Upah Yang Sama Bagi Para Pekerja Pria dan Wanita, Konvensi ILO No. 105 Tentang Penghapusan Semua Bentuk Kerja Paksa, Konvensi ILO No. 111 Tentang Diskriminasi Dalam Pekerjaan dan Jabatan, Konvensi ILO No. 138 Tentang Usia Minimum Untuk Diperbolehkan Bekerja, dan Konvensi ILO No. 182 Tentang Pelarangan dan Tindakan Segera Penghapusan BentukBentuk Pekerjaan Terburuk Untuk Anak.

Data Perusahaan Berbanding dengan Jumlah SP/SB Sampai saat ini jumlah Serikat Pekerja/Serikat Buruh (SP/SB) belum begitu banyak. Pernah ada yang menghitung sekitar 5,8% saja di seluruh Indonesia di tahun 2002-an. Sedangkan di Batam saat ini jumlah SP/SB tidak lebih dari sekitar 10%.

Jadi kalau ada 4000-an PT, maka SP/SB tidak sampai 400-an. Belum lagi yang punya Perjanjian Bersama, mungkin lebih sedikit lagi.

Indonesia adalah negara yang paling banyak meratifikasi konvensi ILO, bila dibandingakan dengan nega-

PERINGATAN May Day 2013 lalu dirayakan oleh sebagian besar Buruh di seluruh Indonesia. Hampir setiap tahun peringatan tersebut dilakukan oleh pekerja tidak hanya di Indonesia tapi juga di dunia. Ada satu hal yang cukup menarik disimak soal Buruh saat ini yakni tentang kepesertaan Buruh dalam organisasi Buruh/Pekerja. Sampai kini ada penilaian belum banyak informasi tentang kepesertaan Buruh dalam organisasi Buruh/ Pekerja sebagaimana telah diatur dalam UU no. 21 tahun 2000 tentang Serikat Pekerja/Serikat Buruh.

Oleh: Suriadji, S.Si Sekretaris KSPI Kepri ra maju lainnya. UU Kebebasan berserikat No. 21 tahun 2000 sudah berlaku selama 12 tahun dan juga turunanturunannya sudah dibuat, tetapi pelaksanaannya masih jauh dari yang diharapkan. Pemerintah sebagai penyelenggara Negara belum efektif dan terkesan lemah dalam Law Enforcement.

Sarana Meningkatkan Kesejahteraan Buruh Dalam bagian umum penjelasan atas Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2000, tentang Serikat Pekerja/Serikat Buruh, menyatakan bahwa pekerja/buruh merupakan mitra kerja pengusaha yang sangat penting dalam proses produksi dalam rangka meningkatkan kesejahteraan Pekerja/Buruh dan keluarganya, menjamin kelangsungan perusahaan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia pada umumnya, sehubungan dengan hal itu, Serikat Pekerja/Serikat Buruh merupakan sarana untuk memperjuangkan kepentingan Pekerja/Buruh dalam menciptakan hubungan industrial yang harmonis, dinamis dan berkeadilan.

Serikat Pekerja/Serikat Buruh merupakan bentuk pelaksanaan dari hak seseorang untuk berserikat dan berkumpul. Adanya serikat Pekerja/

Buruh sangat penting bagi kelangsungan hubungan industrial. Serikat Pekerja diharapkan dapat melaksanakan fungsinya secara maksimal dalam rangka meningkatkan hubungan industrial di tingkat perusahaan. Pekerja/Buruh bukan saja sebagai mitra produksi tetapi juga sebagai mitra dalam menjalankan hubungan Industrial dan mitra dalam profit.

Buruh dipandang sebagai obyek. Buruh dianggap sebagai faktor ekternal yang berkedudukan sama dengan peanggan pemasok atau pelanggan pembeli yang berfungsi menunjang kelangsungan perusahaan dan bukan faktor internal sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari perusahaan. Posisi pekerja yang lemah dapat diantisipasi dengan dibentuknya Serikat Pekerja/Serikat Buruh yang ada di perusahaan. Diharapkan dengan adanya Serikat di perusahaan dapat mewakili dan menyalurkan aspirasi Pekerja/Buruh, sehingga dapat dilakukan upaya peningkatan kesejahteraan Pekerja/ Buruh. Dengan kata lain Serikat Pekerja/Serikat Buruh diharapkan dapat sebagai wadah Pekerja/Buruh dalam memperjuangkan haknya.

Secara sosiologis kedudukan Pekerja/Buruh adalah

tidak bebas. Sebagai orang yang tidak mempunyai bekal hidup lain daripada itu, ia terpaksa bekerja pada orang lain. Dan majikan inilah yang pada dasarnya menentukan syarat-syarat kerja. Mengingat kedudukan Pekerja/Buruh yang lebih rendah daripada majikan maka perlu adanya campur tangan pemerintah untuk memberikan perlindungan hukumnya.

Penyebab Rendahnya Buruh Berserikat Dari banyak persoalan yang menjadikan buruh atau pekerja malas untuk berserikat adalah, pertama, adanya stigma negatif di masa lalu. Serikat pekerja di masa lalu dianggap (dipersepsikan) sebagai gerakan kekiri-kirian, atau kalau ditingkat Perusahaan dianggap barisan sakit hati kepada managemen dan berisi anggota Pekerja/Buruh yang bandelbandel. Tetapi saat ini persepsi demikian mulai ditinggalkan dan sudah banyak SP/ SB yang dikelolah dengan profesional.

Kedua, lemahnya kinerja dinas terkait. Pengaruh Otonomi daerah ternyata cukup efektif membuat oknum pegawai tidak berkutik ketika ada pengusaha (pendukung pimpinan daerahnya) komplain atas permasalahan Pe-

kerja/Buruh di PT-nya. Seringkali pengusaha dimenangkan/diprioritaskan. Disamping itu juga jumlah dan kualitas pegawai yang sangat rendah dibandingkan dengan jumlah PT dan permasalahan yang ada, belum lagi ada yang main mata untuk mempersulit proses pencatatan SP/SB, sosialisasi UU Ketenagakerjaan pun sangat jarang.

Budaya pragmatisme Pekerja/Buruh dan takut menanggung resiko. Banyak aktivis mahasiswa yang semangat berjuang untuk kepentingan masyarakat/negara saat masih kuliah tetapi ketika bekerja dan menjadi Pekerja/Buruh langsung “loyo”.

Sepertinya terjadi perubahan orientasi, rendahnya pembinaan dan pengkaderan di dalam organisasi sehingga membuat gerakan SP/SB cenderung temporari dan sporadis.

Penutup Salah satu tujuan penegakan hukum adalah terjaminnya hak-hak asasi manusia (HAM). Manusia mempunyai kedudukan sentral dalam penegakan hukum. Manusia adalah obyek dan subyek dalam rangka penegakan hukum tersebut. Hak asasi manusia memang menyangkut masalah di dalam kehidupan manusia, baik yang menyangkut hak asasi manusia individu maupun hak asasi manusia kolektif. Hak asasi manusia individu merupakan hak yang menyangkut kepentingan perorangan dan hak asasi manusia kolektif menyangkut kepentingan bangsa dan negara.

Bidang Ketenagakerjaan adalah salah satu masalah prioritas yang harus diemban oleh Pemerintah Kota Batam, akankah Pemerintah tutup mata dengan banyaknya kasus-kasus Ketenagakerjaan di kota industri ini. Semoga saja Pekerja/Buruh Batam mampu memilih siapa yang akan mewakili di pemerintahan nanti. ***

K olom Publik “Cetak Biru” Pengelolaan Zakat di Indonesia (Bagian Pertama)

SEKIRANYA zakat hanya berkutat pada persoalan bagibagi harta (zakat) kepada orang-orang miskin saja, apalagi dengan pola santunan, barangkali zakat tidak perlu sampai menjadi rukun Islam.

Zakat cukup dianjurkan saja.

Dan, terlalu menyederhanakan makna zakat sebagai rukun Islam kalau hanya dipahami pada aspek kewajiban dan pembagiannya saja kepada masyarakat. Sebagai bagian dari pondasi Islam, maka syareat zakat harus menjadi misi perjuangan (agama) agar kemaslahatannya bagi kemajuan dan kesejahteraan umat / masyarakat dapat diwujudkan dan lestari. Dalam kaitan ini,

menentukan arah pengelolaan zakat terutama di Indonesia menjadi signifikan. Karena akan memberikan gambaran seperti apa bentuk dan kondisi perzakatan ke depan di Indonesia.

Blue Print atau cetak biru guna menjawab pertanyaan, ‘Akan seperti apa wajah perzakatan Indonesia pada 25 tahun yang akan datang?’, sudah mulai dibahas oleh Forum Zakat (FOZ) dengan membentuk tim perumus sejak tahun 2005. Pada Munas FOZ ke-5 di Surabaya Jawa Timur tahun 2009, cetak biru zakat telah dibahas secara khusus. Hasilnya adalah sebu-

ah kesepakatan sekaligus keputusan tentang garis besar cetak biru zakat Indonesia sampai tahun 2025.

Dan, pada munas FOZ ke-6 di Semarang tahun 2012, cetak biru telah rampung dan buku cetak biru pengembangan zakat Indonesia bisa dihadirkan.

Berikut hal-hal penting yang terkait dengan cetak biru pengembangan zakat di Indonesia.

Pertama, arah masa depan zakat yang dituju adalah zakat diharapkan terintegrasi dalam sistem fiskal negara dengan pengelolaan satu pintu koordinasi, dimana zakat zakat

Oleh: Ir. Moch. Arief Senior Amil, Direktur Eksekutif Nurul Islam Group mengentaskan dan merealisa- matan lil’alamin.d) Mewujudsikan maqashid syariah (tuju- kan zakat yang berperan mean disyareatkan) di Indonesia. nurunkan angka kemiskinan di Zakat di indonesia juga men- Indonesia. e) Zakat dapat mejadi barometer perzakatan naikkan angka IPM (Indeks dunia. Masyarakat sipil harus Pembangunan Manusia) Indodiberikan ruang yang cukup nesia. f ) Mengoptimalkan peuntuk terlibat dalam penge- ngelolaan dan pendayagulolaan zakat di Indonesia. naan dana ZISWAF (zakat, infaq, Visi yang akan dituju ada- sedekah dan wakaf ) untuk lah terwujudnyaa peradaban keberkahan Indonesia. zakat di Indonesia pada 2025.

Dalam upaya untuk mewuSedangkan misi, a) Melemba- judkan visi dan misi jangka gakan zakat sebagai perangkat panjang yang telah ditetapkan, struktur kenegaraan dalam periodesasi dan tahapan penperspektif masyarakat madani. capaian dibagi ke dalam tiga b) Memantapkanposisi zakat periode (visi lima tahunan), sebagai instrumen kebijakan yaitu, a) Periode I, 2011 – 2015: fiskal negara. c) Mewujudkan “Memantapkan Organisasi peradaban masyarakat yang Pengelola Zakat yang Kuat sadar zakat sebagai bukti rah- dan Dinamis”. (bersambung)

Selasa, 21 Mei 2013

5

C akap B ijak “SAYA melakukan kesalahan dalam drama. Saya pikir drama hadir ketika sang aktor menangis. Ternyata, drama justru ketika penonton menangis”

(Frank Capra, Sutradara dan Pemenang Oscar)

“SAYA mencintai kehidupan, tetapi saya tidak takut akan kematian. Betapapun, sebisa mungkin saya lebih suka meninggal paling belakangan”

(Georges Simenon, Seniman)

M enyanyah 10 Besar Nilai UN

Arment Wartawan Haluan Kepri JUDUL diatas adalah impian bagi semua siswa, guru dan sekolah. Betapa tidak masuk 10 besar perolehan nilai tertinggi sudah dipastikan mudah melanjutkan kependidikan manapun. Selain itu berbagai penghargaan akan diterima dari sana-sini.

Begitu pula guru dan sekolah mendapat pujian dan sekolahnya difavoritkan masyarakat. Sudah pasti ketika PPDB akan diserbu calon siswa, karena dianggap sekolah bermutu dengan lulusan terbaik.

Menjadi dilema memang adanya sekolah ikut campur menentuan kelulusan ini. Karena bukan rahasia umum lagi sekolah berlaku curang ketika memberi pelaporan nilai rapor siswa (NS) pada pusat. Kendati berdalih murni dan telah dicacat Disdik lewat buku induk. Namun secara logika apakah mungkin Disdik akan mengecek satu persatu rapor siswa lewat buku induk yang sudah tahunan disimpan entah ditaro dimana tempatnya?

Tahu sendiri data base saja belum dipunyai. Begitu pula dengan pusat, beribu-ribu sekolah dan berjuta-juta siswa semakin pusing mengeceknya.

Perlu diingat tren sekolah berlomba-lomba meraih kelulusan UN 100 persen selalu diperjuangkan. Karena menyikapi guru dikatakan berhasil jika bisa meluluskan muridnya.

Dan guru akan disebut gagal jika tidak berhasil meluluskan muridnya. Tentu kondisi itu membuat guru bertindak beragam cara.

Membantu anak agar lulus memang bagus, tapi bila menghalalkan segala cara sangat bertentangan dengan hati nurani seorang pendidik. Lebih baik anak mendapatkan nilai pas-pasan atau tidak lulus sama sekali dari pada harus membengkakkan nilai. Ingat Sekolah adalah tempat mendidik anak-anak belajar menjadi manusia jujur. Sekarang tinggal kitanya bagaimana menyikapi kelulusan ini dengan bijak. ***

√ Gara-gara Status Fb, Rambut Dijambak - Tidak sampai ambruk kan √ Tabung Singapura Picu Kelangkaan Gas - Mau cari masalah ya Pak Cik..

REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp.

(0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P o j o k

Editor : Fery Heriyanto, Layouter: I Dipura

CMYK

Meranti

Selasa, 21 Mei 2013

Diklat Jatinangor Telan Dana Rp700 Juta SELATPANJANG (HK) — Program Pemkab Kepulauan Meranti melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pedesaan, mengirim 110 kepala desa, lurah dan camat untuk mengikuti diklat salama lima hari di kampus IPDN Jatinangor Jawa Barat. Program ini sempat menimbullkan pro dan kontra.

Ruslan Nahrowi Liputan Meranti Pasalnya, setelah priode pertama pengiriman diklat tahun 2012, tidak jelas sasaran dan hasil evaluasinya.

Keberangkatan peserta diklat menelan biaya Rp700 juta yang dianggarkan melalui APBD Meranti tahun 2013.

Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Pedesaan Kabupaten Kepulauan Meranti Drs Ikhwani, membenarkan rencana keberangkatan 110 kades, lurah dan camat sekabupaten Kepulauan Meranti untuk mengikuti diklat selama lima hari di Kampus IPDN Jatinangor. Para kepala desa, lurah dan camat tersebut akan berangkat meninggalkan Selatpanjang, Selasa (21/5) ke Jakarta via Batam.

“Selama kegiatan di Kampus IPDN, para kades, lurah dan camat akan mendapatkan pembekalan tentang berbagai ilmu pemerintahan.

Sasaran dari program ini, tentunya akan membawa perubahan positif bagi para kepala desa, lurah dan camat dalam menjalankan roda pemerintahan sebagai ujung tombak pemerintah dareah dalam menggesa pelayanan publik,” ungkap Ikhwani, Se-

nin (20/5).

Sementara itu Sekretaris Fraksi Hanura Bintang Reformasi, HM Adil, SH menilai, kegiatan pemberian bekal ilmu tentang kepemimpinan dan pemerintahan pada para kepala desa, lurah dan camat memang merupakan satu trobosan yang bagus. Sebagai upaya Pemkab Meranti dalam meningkatkan kapasitas dan kualitas para kepala desa, lurah dan camat dalam menjalankan pemerintahan.

Namun, yang jadi persoalan, kenapa harus rame-rame berangkat ke Jatinangor yang menelan anggaran cukup besar.

“Kalau hanya sebatas ikut diklat dan tak ada hasil jelas mubazir. Tahun lalu para kepala desa juga dikrim ke Jatinangor, apa hasilnya.

Sementara dari sisi kuantitas dan kualitas pelayanan publik di pedesaan dan penggunaan dana ADD, masih centrang prenang. Sasaran kegiatan diklat ke kampus IPDN ini tak memberiakn dampak yang signifikan. Kalaupun harus diklat, kenapa tidak di Meranti saja dengan mengundang tenaga dosen dari IPDN,” tegas H Adil.

Evaluasi Harus Jelas Sementara itu, DR Agus-

LOUNCHING SIRUP — Bupati Irwan Nasir, MSi didampingi Ketua Penggerak PKK Kabupaten Kepulauan Meranti, Dra Nirwanasari Irwan menyaksikan Dirut PT SRL, Ir Jajang Suherlan menandatangani berita acara lounching Sirup Mangrove Lestari yang digelar di Taman Cik Puan Selatpanjang, Senin (20/5). nimar tokoh masyarakat Meranti di Pekanbaru, juga mengungkapkan hal yang sama. Menurut Dosen Universitas Islam Riau Pekanbaru tersebut, tidak salah kalau Pemkab Meranti mengadakan program diklat pelatihan bagi kepala desa, lurah dan camat. Sepanjang ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan managerial kepemimpinan.

Namun, apakah program diklat ke kampus IPDN Jatinangor tahun lalu memberikan dampak yang postif bagi peningkatan kemampuan dan kinerja. Kalau memang hasilnya positif, silakan saja tidak jadi persoalan. Namun, kalau malah semakin buruk hentikan.

Bagaimanapun juga suatu program dilakukan harus jelas tujuan, sasarannya.

Sumbar-Riau

“Kalau hasil evaluasinya ternyata berbanding terbalik dari harapan, kenapa harus dipaksakan dilaksanakan. Akan lebih baik alokasi anggarannya dialihkan untuk anggaran pembangunan infrastruktur pedesaan. Kita tidak ingin anggaran dihabiskan untuk program-prorgam yang tak jelas hasil evaluasi dan manfaatnya bagi masyarakat,” tegas Agusnimar, Senin (20/5) .

Lebih jauh Agusnimar mengatakan, program diklat kepemimpinan tidak harus ke kampus IPDN Jatinangor.

Bisa saja Pemkab Meranti melaksanakan di Meranti ataupun di Pekanbaru, dengan mengundang tim pakar.

Ini akan lebih efektif ketimbang harus ke Kampus IPDN Jatinangor yang kesannya dimata publik miring dan

mewah. Sampai hari ini tata kelola pemerintahan desa masih banyak menyisakan persoalan-persoalan yang mengundang komplik ditengah-tengah masyarakat.

“Aneh, diklat sudah dilakukan dan dikuti. Tapi, sampai hari ini tata keloal pemerintahan pedesaan masih saja tetap tak mencerminkan adanya perbaikan.

Tidak menafikan, masih ada puak, komplik antara pendukung hingga persoalan penggunana dana ADD yang tak jelas. Malah lebih miris lagi, SPJ ADD terkesan seperti copy paste. Ini semua mencerminkan bahwa mangeman tata kelola pemerintahan desa, belum mencerminkan adanya perubahan seperti yang dijadiakn sasaran program diklat ke IPDN” tandas Agusnimar. ***

6

Bupati Lounching Sirup Mangrove SELATPANJANG (HK) — Bupati Kepulauan Meranti, Drs Irwan Nasir, melakukan lounching sirup Mangorove di Selatpanjang, Senin (20/5). hasil olahan rumah produksi ini akan dipasarkan ke berbagai daerah di Indonesia.

Dalam sambutannnya, Irwan mengatakan, sinergi Dekranasda dan PT Sumatera Riang Lestari dalam mengemas produk minuman sirup Mangrove, merupakan sebuah komitmen yang patut didukung oleh semua pihak. Keberhasilan mengemas dan melempar produk sirup Mangrove tidak hanya membuktikan keanekragaman hayati bisa dioleh menjadi bahan komoditas ekonomi. Di sisi lain sinergi ini merupakan titik awal dari kebangkitan kemandirian ekonomi masyarakat untuk lebih optimis melangkah maju ke depan.

“Siapa sangka, buah manrove yang dulunya terbuang, di tangan yang tepat bisa diolah menjadi sumber uang. Dengan di lounchingnya sirup Mangrove ini, kita harapkan akan menjadi titik awal kebangkitan kemandirian ekonomi masyarakat dengan mengoptimalkan potensi kearifan local.

Kita apresiasi keberhasilan Dekranasda dan PT Sumatera Riang Lestari mengemas sirup Mangrove menjadi produk minumam khas Meranti yang memiliki nilai kadar kalori, protein dan gizi. Untuk itu, upaya peningkatan kualtias sirup Mangrove ini harus terus ditingkatkan agar bisa diterima pasar secara luas, tidak hanya pasar lokal, nasional tapi juga luar negeri,” ungkap Bupati Irwan Selain di hadiri pimpinan SKPD, lounching sirup Mangrove Lestari ini turut dihadiri anggota DPRD dan unsure mangemen PT SRL diantaranya Dirut PT SRL Ir. Jajang Suherlan, CD Koordinator PT SRL Bayu Sukma dan PR PT STL Andika Andri K.

Setelah kopi luwak, mie sagu dan berbagai aneka produk makanan khas lainya, kini Meranti kembali mengemas minumam khas sirup mangrove. Minuman sirup Mangrove, merupakan produk minuman asli Meranti yang dikembangkan oleh Dekranasda Kabupaten Kepulauan Meranti dengan PT Sumatera Riang Lestari.

Seperti sirup-sirup lainnya, sirup Mangrove juga memiliki cita rasa tersendiri dengan nilai kandungan kalori dan gizi yang sangat baik untuk kesehatan.

Melihat pada potensi pasar dan ketersediaan bahan baku produk, Menurut Bupati, Meranti sebenarnya memiliki banyak potensi sumber daya alam berbasis kearifan local yang bisa dikembangkan menjadi berbagai aneka produk makanan dan mimuman sehat dan bergizi. Tidak hanya sagu, kopi, kelapa, nenas tapi masih banyak aneka potensi local lainnya. Selain Mangrove yang dikenal sebagai salah satu vegetasi pantai, di Meranti juga banyak tumbuh liar pohon nipah yang buahnya bisa dikemas menjadi aneka produk makanan khas dodol.

Namun sayang, potensi ini belum tergarap oleh masyarakat akibat minimnya kemampuan untuk mengemas dan mengolah secara baik. Untuk itu, dengan hadirnya sirup Mangrove ini diharapkan dapat memicu tumbuhnya homehome indusrtri yang mengolah potensi lokal dijadikan sebagai basis ekonomi.

“Kita harapkan ke depan akan tumbuh aneka home industry yang berbasis potensi lokal. Kita optimis, pangsa pasarnya masih bagus dan sangat menjanjikan, tinggal bagaimana kita mampu mengemasnya dengan baik, menarik dan berkualitas. Upaya promosi sirupu Mangrove ini harus gencar dilakukan, tujuannya agar menarik perhatian pasar,” beber Bupati. (rus)

Oknum Dishub Diduga Gelapkan Pajak PEKANBARU (HK) — Ketua DPD SBSI 1992 Riau Daratan, Refranto Lanner Nainggolan SH mengatakan, ada dugaan terjadi penggelapan pajak penghasilan (PPh21) senilai Rp600 juta, yang dilakukan oknum Dinas Perhubungan dan Informasi (Dishubinfo) Kota Pekanbaru.

Hal ini berdasarkan hasil kajian sesuai pemotongan pajak setiap bulan yang dilakukan kepada 94 orang awak pekerja di bus way Trans Metro Pekanbaru (TMP) yang terdiri dari 44 orang Pramudi (sopir), 44 orang Pramugara, 4 orang Pembantu Mekanik dan 1 orang Kepala Mekanik yang mengabdi selama 4 tahun di bus way TMB. "Ini dugaan kita jika uang hasil pemotongan tersebut setelah dicek di Kantor Pajak tidak pernah disetorkan selama ini, lebih tragisnya lagi para pekerja yang gajinya dipotong itu tidak pernah mengantongi Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) layaknya seorang wajib pajak." ujar Refranto.

Dikatakan lebih lanjut dari dugaan tersebut diperkirakan

jika total penggelapan pajak yang berpotensi kepada tindak pidana korupsi ini mencapai Rp 600 juta lebih.

"Dugaan ini telah kita laporkan ke Mapolda Riau. Masak buruh yang sudah sadar pajak, masih saja pajaknya digelapkan," ujarnya.

Lebih jauh diutarakan jika aksi penggelapan pajak tersebut dilakukan dengan mengatas namakan Dirjen Pajak, dengan besaran potongan tarif pajak PPh 21 sebesar 6 persen dari total penghasilan para awak bus way TMB Pekanbaru.

"Berdasarkan hasil penelusuran besaran PPh 21 yang ditetapkan oleh Dirjen Pajak hanya sebesar 5 persen saja, sesuai dengan ketentuan Pera-

turan Direktur Jendral Pajak Nomor Per-15/PJ/2006. Rumusan dan aturan mana yang mereka gunakan dalam penetapan pemotongan pajak penghasilan sebesar 6 persen ini, sementara perhitungan gaji tertinggi dari awak bus way dalam satu bulannya hanya sebesar dua juta lima ratus ribu rupiah, sebelum dipotong pajak. Serta ketentuan siapa yang dilakukan oleh Petugas Pelaksana Kerja (PPTK) dalam melakukan pemotongan pajak itu?," tegasnya.

Sedangkan fakta yang terungkap dari Kantor Pajak Partama, untuk besaran potongan PPh 21 bagi awak bus way TMP yang pantas dilakukan setiap bulannya, hanya senilai Rp3.000. Hal itu cukup jauh bedanya dengan kenyataan yang terterah pada amprah gaji awak bus way TMP. "Kita telah melaporkan dan menyerahkan penanganan kasus tersebut kepada penyidik Polda Riau, agar terungkap tergolong perbuatan mana aksi pemotongan PPh 21 fiktif tersebut," imbuhnya. (hmg)

CMYK

Guru Keluhkan Pengurusan e-Kapeg UJUNGBATU (HK) — Ratusan guru yang berasal dari sejumlah kecamatan yang ada di Kabupaten Rokan Hulu, mengaku kecewa terhadap sistim pelaksanaaan pengurusan elektronik kartu pegawai (eKapeg) yang dilaksanakan di Kantor Camat Ujungbatu, Kabupaten Rohul. Pasalnya, pelaksanaannya dilakukan secara serentak dan tidak berurutan.

RD, guru yang mengajar di salah satu sekolah di Kecamatan Kuntodarussalam, mengungkapkan, agar pengurusan e-Kapek berjalan aman dan lancar. Pengurusan e-Kapek idealnya dilakukan secara ber urutan per Kecamatan dan bukan secara serentak.

Kemudian, pengurusan e-Kapeg juga kiranya dilakukan secara adil dan bijaksana dengan sistim antri dan bukan dengan saling mendahului. Sehingga guru yang berasal dari daerah jauh seperti dari Kecamatan Kuntodarussalam, Tambusai, Tambusai Utara, Bonaidarussal-

am, dan Kecamatan Kabun tidak harus menunggu hingga berhari-hari.

“Bahan untuk pengurusan eKapeg sebenarnya sudah saya masukan pada 13 Mei 2013 lalu. Namun hingga kini belum dipanggil oleh panitia. Sementara ada informasi, sebagian guru yang memasukan bahan pada Rabu 15 Mei dan Kamis 16 Mei 2013 sebagian sudah dipanggil,” kesal RD, Senin (20/5) .

Rasa kecewa juga disampaikan salah seorang guru yang bertugas di Kecamatan Kabun, berinisial IM. Diungkapkannya, sistim pengurusan e-Kapeg yang dilakukan di Kantor Camat Ujungbatu tersebut dinilia belum tepat karena pelaksanaannya dilakukan secara serentak dan tidak secara ber urutan “Ini masalah sistim saja sebenarnya. Bila sistim ini dirubah, mungkin sebagian guru tidak harus menunggu ber hari-hari. Contohnya kami dari Kecamatan Kabun, bahan sudah kami masukan sejak Rabu pekan lalu, namun hingga kini

belum dipanggil-panggil juga,” keluh IM yang meminta namanya disamarkan.

Menurut IM, akibat dari amburadulnya pengurusan e-Kapeg tersebut, ia bersama para guru lainnya terpaksa alpa dalam menjalankan tugasnya sebagai tenaga pengajar disekolah.”Kami meminta kepada panitia supaya sistim pengurusan eKapeg ini dirubah dan dilakukan secara ber urutan per Kecamatan.

Bila hal ini dilaksanakan, guru-guru yang berasal dari daerah jauh, bisa melaksanakan tugas jelang pengurusan e-Kapeg-nya,” sebutnya.

Sementara itu Darmansyah, salah seorang panitia pelaksana kegiatan yang mengaku hanya sebagai tenaga pendamping dari Badan Kepegawaian (BKD) Kabupaten Rokan Hulu, saat ditemui Haluan Riau, enggan memberikan keterangan. “Nanti sajalah. Saya hanya tenaga pendamping dari BKD Rohul,”kata Darmansyah, sambil berlalu. (hmg)

Editor: Apsek, Layouter: Ricoh Polda Nababan

Sambungan Dari Halaman 1

Dari Aksi gan start dari Perumahan Duta Mas menuju Nagoya, kemudian berakhir di alun-alun Engku Putri.

Aksi pengendara moge ini dipimpin oleh Wagub Kepri Soerya Respationo.

Sementara itu, di alun-alun Engku Putri, acara dilanjutkan dengan aksi-aksi yang lainnya.

Mulai dari aksi komunitas pariwisata, band, sampai aksi polisi wanita (polwan) cantik dari Korlantas Mabes Polri. Prajurit Lantamal IV Tanjungpinang tak ketinggalan pula beraksi.

Kemeriahan acara di alun-alun Engku Putri sangat terasa. Buktinya, warga Batam tumpah ruah.

Iven terakbar di Kepri ini tidak saja dihadiri Gubernur Kepri HM Sani dan wakilnya Soerya Respationo. Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sapta Nirwandar dan Kakorlantas Mabes Polri Irjen Pudji Hartanto juga tampak hadir.

Soerya Respationo mengungkapkan, aksi moge bertujuan untuk

mengajak masyarakat agar tertib di jalan raya. Serta diimbau selalu sadar dalam berkendara.

Ia mengungkapkan, pelaksanaan kampanye sadar keselamatan diikuti ribuan kendaraan bermotor. Kata Soerya, tujuan lain aksi moge adalah menjalin silaturahmi dengan sesama komunitas dan masyarakat.

Bangga dengan Kepri Demonstrasi Sadar Wisata dan Safety Riding yang digagas Disparbud Kepri, mendapat pujian. Salah satunya datang dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sapta Nirwandar berpendapat, kegiatan yang dilakjukan oleh Disparbud Kepri adalah kegiatan yang sangat menarik dan perlu dikembangkan. Sebab, hal ini merupakan upaya untuk meningkatkan nilai-nilai pariwisata di Batam, dan Kepri pada umumnya.

"Pariwisata itu butuh kerjasama dengan pihak lain, salah satu contoh seperti acara ini. Menarik

dan unik," ucapnya.

Ia juga berharap, agar Disparbud Kepri dapat membuat kegiatan lain yang tujuannya tetap meningkatkan nilai pariwisata, seperti lari pagi atau lomba maraton bersama lapisan masyarakat.

Tentu hal ini akan membawa dampak yang lebih baik bagi semua masyarakat.

"Kalau bekerjasama dengan pihak lain, hasilnya juga bisa dinikmati bersama," ujarnya.

Selain demonstrasi sadar wisata, acara itu juga sekaligus mengkampanyekan sadar berlalu lintas atau safety riding secara nasional.

Menjadi pelopor keamanan berlalulintas, perlu menjaga disiplin, karena itu adalah milik bersama.

Kepala Disparbud Kepri Guntur Sakti menambahkan, rangkaian kegiatan akan berlangsung sampai malam hari. Berbagai aksi dan hiburan yang ditampilkan semata-mata untuk mengedukasi dan menghibur warga Kepri umumnya, serta Batam khususnya. (byu/btd)

gram sudah menanti. Yang jelas, lanjutnya, program yang sudah ada tetap dijalankan, bahkan mungkin disempurnakan. “Program saya adalah memelihara, menjaga, dan meningkatkan program-program KSAD yang selama ini telah berjalan agar terjadi kesinambungan dan tidak pernah putus,� katanya.

Letjen TNI Moeldoko dikenal sebagai lulusan Akmil tahun 1981. Dia adalah lulusan terbaik peraih gelar Adhi Makayasa tahun tersebut.

Jenderal kelahiran Kediri, Jawa Timur, 8 Juli 1957 itu pernah menjabat sebagai Pangdam Tanjungpura dan Pangdam Siliwangi.

Sementara, terkait penunjukan Chatib Basri sebagai Menkeu, Menko Perekonomian Hatta Radjadsa yang dimintai tanggapannya mengatakan, keberadaan Chatib sebagai Menkeu bukan sesuatu yang asing bagi yang bersangkutan, karena menurut Hatta, dengan pernah menjabat sebagai staf khusus Menteri Keuangan saat dijabat oleh Sri Mulyani, dirinya sudah banyak tahu tentang tata kelola di Kementerian Keuangan.

Namun menurut Hatta, ada empat tugas berat yang akan dibebankan Chatib saat menjadi Menkeu. Salah satunya terkait keuangan negara.

"Yang pertama bagaimana Menkeu dapat amankan penerimaan negara jangan sampai poten-

si bocor pajak dan tentunya bea cukai. Reformasi birokrasi, organisasi, manusia mental dan spiritual harus dilakukan," jelas Hatta.

Kemudian tugas kedua adalah Menkeu mampu mengamankan kesinambungan fiskal dan menjaga defisit di bawah 3%. Menurut Hatta, Menkeu harus pastikan belanja kementerian berkualitas dan tepat waktu, sehingga dampak ke pertumbuhan fiskal harus sehat dan tanpa azas prudential atau kehati-hatian.

Di sisi yang lain, Chatib juga harus menumbuhkan iklim investasi yang baik dengan beberapa paket kebijakan yang membuat investor datang.

"Tidak hanya itu jaga gawang dan kewenangan yang dimiliki berupa insentif penting untuk menjaga iklim investasi. Paket kebijakan DNI (Daftar Negatif Investment), perubahan insentif, relaksasi harus berjalan hadapi tantangan ke depan tidak ringan," tuturnya.

Tugas terakhir yang haru dilakukan Chatib adalah membangun koordinasi lintas sektor termasuk Bank Indonesia (BI). "Terus melanjutkan fungsi-fungsi koordinasi yang penting dengan lintas kementerian dan sektor BI. Otoritas ada pada BI, pemerintah tetap lakukan koordinasi policy yang baik karena penting bagi kita menjaga inflasi," tandasnya. (vvn/dtc)

takan, selama 7 tahun penyelenggaraan turnamen bolavoli Haluan Kepri Cup selalu naik kelas. Berawal dari ajang lokal Kepri, lambat laun iven yang selalu dibanjiri penonton ini meningkat dan kini sudah bertaraf internasional. Dan Dispar Kepri ikut berperan dalam usulan menggelar ajang empat negara ini.

"Sejauh ini, iven Haluan Kepri Cup selalu naik kelas. Dua tahun lalu, Dispar Kepri mendorong agar turnamen melibatkan peserta dari luar negeri," kata Guntur, kemarin.

Turnamen ini harus ditingkatkan di tahun mendatang, karena sudah menjadi trigger bagi dunia pariwisata Kepri yang mempunyai efek ganda. Dengan hadirnya peserta dari luar negeri, yang tahun ini mencapai 16 tim (14 tim Malaysia, 1 tim Thailand, 1 tim Singapura), secara otomatis menambah jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang datang ke Kepri, khususunya Kota Batam.

Selain itu, lanjut Guntur, turnamen Haluan Kepri Cup yang sejauh ini berjalan lancar, aman dan sukses, menjadi pencitraan Kepri di mata dunia internasional.

"Haluan Kepri Cup harus lebih ditingkatkan karena sudah menjadi trigger bagi dunia pariwisata Kepri. Dan yang terpenting, kelancaran dan keamanan selama turnamen akan menjadikan pencitraan bagi Indonesia, khsusunya Kepri di mata internasional," puji mantan Kabag Humas Pemko Kota Batam ini.

Sebelumnya, Wakil Gubernur Kepri, Soerya Respationo memberikan apresiasi sekaligus terima kasih yang setinggi-tingginya ke Haluan Kepri. Bukan hanya sekedar kesuksesan penyelenggaraan, tapi apresiasi atas konsistensi media harian ini dalam menyelenggarakan iven bergensi.

"Kita patut memberikan apresiasi, sekaligus terima kasih atas konsistensi Haluan Kepri sebagai penyelenggara," ujar Soerya Respationo saat acara penutupan di hadapan ribuan penonton yang memadati Sport Hall Temenggung Abdul Jamal, Mukakuning.

Konsistensi Haluan Kepri, lanjut pria yang akrab disapa Romo ini, telah memberikan nilai positif yang tak ternilai ke Provinsi Kepri dan juga ke masyarakat.

Pasalnya, secara tidak langsung kegiatan ini telah memberikan kontribusi besar bagi dunia pariwisata, karena telah mampu mendatangkan banyak wisatan ke Batam dan Kepri secara umum.

Apalagi turut berpartisipasi sejumlah tim manca negara.

Untuk masyarakat sendiri, ungkapnya, kegiatan ini menjadi motivasi terhadap lahirnya minat voli, membentuk tim dan kemudian ikut serta berpartisipasi.

"Sebagai bukti kongkret, ada peningkatan jumlah peserta dari tahun ke tahun, dan telah berkontribusi riel memajukan voli di Kepri," katanya.

Atas nilai positif itu, orang nomor dua di Kepri ini berharap, kiranya kegiatan serupa bisa ditiru oleh seluruh kalangan. Sehingga berbagai olahraga tumbuh pesat di Kepri.

"Kita juga berharap, pengusaha bisa menjadi bapak asuh, sehingga prestasi tim bolavoli di Kepri bisa berkiprah di ajang lebih bergensi lagi," imbuhnya.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Ketua Assosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kota Batam, Cahya, bahwa konsisten Haluan Kepri dalam memajukan olahraga, khususnya bolavoli tidak diragukan lagi. Dan sudah selayaknya semua kalangan ikut mendukung.

"Ini sebuah konsistensi tak ternilai, dan harus didukung," kata Cahya.

Menurutnya, untuk melaksanakan iven bergensi, apalagi sudah tingkat internasional, bukanlah pekerjaan mudah, tapi kerjaan besar yang membutuhkan keahlian dan juga konsistensi yang tinggi.

Pasalnya, ujar pria yang punya pengalaman menggelar iven ini, bahwa selain kerja keras panitia, masalah dana seringkali menjadi tantangan terbesar. Karena dana yang dibutuhkan tidak sedikit, dan lebih susah mencari donatur ketimbang kegiatan politik. (kid)

Dari Halaman 1

Chatib Menkeu Mei 2013 mendatang," ungkap SBY. Terkait pengangkatan Moeldoko, SBY mengatakan bahwa dirinya telah menyetujui rekomendasi Panglima TNI. Di mana Pramono Edhie Wibowo akan mengakhiri masa baktinya dan masuki masa pensiun dan harus ada pengganti, sehingga dirinya memutuskan untuk mengangkat Letnan Jenderal Moeldoko, yang sebelumnya merupakan Wakil KSAD. "Saya telah menyetujui rekomendasi Panglima TNI. Di mana Pramono Edhie Wibowo akan mengakhiri masa pensiun dan harus ada pengganti, saya memutuskan mengangkat Letnan Jenderal Moeldoko, sebagai penggantinya," kata SBY saat konferensi pers di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (20/5).

Terkait penunjukkannya sebagai KSAD, Letjen TNI Moeldoko, berjanji akan mengevaluasi jajaran TNI Angkatan Darat (TNI AD). Terlebih lagi, beberapa waktu belakangan seringkali terjadi tentara yang terlibat kasus dan konflik. “Kita sudah mengevaluasi internal ya. Segera akan saya lihat kembali apakah ada proses pendidikan yang kurang baik atau kurang benar. Ini perlu penelitian.

Akan kita evaluasi untuk pembenahan ke depan,� katanya, Senin (20/5).

Ia mengatakan, setelah pergantiannya yang akan dilakukan pada lusa, Rabu (22/5), sejumlah pro-

Dari Halaman 1

Haluan Kepri "Terus terang saya salut dengan Haluan Kepri yang selalu intens tiap tahun menggelar turnamen ini. Jangan sampai berhenti, harus lebih ditingkatkan dan dikembangkan," ujar Nur Safriadi saat dihubungi via ponsel, Senin (20/5).

Dikatakan, KONI Kepri sebagai induk organisasi olahraga selalu mendukung dan membantu setiap kegiatan atau iven yang positif, khususnya yang berhubungan dengan olahraga. Di tahun ini, selain memberikan bantuan dana, KONI juga mengirimkan SDM untuk dilibatkan dalam penyelenggaraan Haluan Kepri Cup ke-7. Bahkan, bus milik KONI juga digunakan sebagai alat transportasi selama iven berlangsung.

"Semua bantuan tersebut merupakan bentuk komitmen KONI untuk memajukan dunia olahraga di Kepri," ungkap pria yang juga sebagai Ketua DPRD Kepri ini.

Namun demikian, lanjut Nur, ia sangat mengharapkan agar pemerintah, baik kota/kabupaten di Kepri dan provinsi agar memberi dukungan penuh, terutama masalah bantuan dana. Dikarenakan, sejauh ini pihak pemerintah dirasa belum maksimal dan hanya setengahsetengah dalam membantu iven Haluan Kepri Cup. Padahal, ajang tahunan yang sudah ketiga kalinya bertaraf internasional ini, mempunyai dampak yang sangat positif.

Khususnya untuk perkembangan atlet bolavoli, pariwisata, serta hiburan bagi masyarakat Kepri.

"Sejauh ini, saya melihat pemerintah masih kurang maksimal dalam membantu kesuksesan iven ini. Semoga di tahun-tahun mendatang, pemerintah lebih care (perhatian, red) dan serius untuk berkontribusi. Ajang ini kan memiliki multi efek yang sangat positif bagi Kepri, jadi pemerintah ya harus dukung dong," harap Nur. Dalam kesempatan itu, Nur juga mengimbau panitia internal Haluan Kepri Cup lebih maksimal khususnya dalam menggalang dana.

Selalu Naik Kelas Pujian juga disampaikan Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kepri, Guntur Sakti. Ia menga-

Selasa, 21 Mei 2013

Dari Halaman 1

Sabu Disimpan tugas BC penasaran.

Betul saja. Saat diperiksa, ternyata Vijay tidak bisa mengelak setelah tas dan ponselnya diperiksa. Ternyata, satu dari tiga ponsel milik Vijay merek Sony Ericsson ditemukan sebanyak 1,12 gram batu kristal berukuran kecil yang diduga kuat adalah sabusabu. Ponsel 'ajaib' itu sendiri tidak ada batereinya.

Usai ditangkap, WN Malaysia itu langsung digiring ke Kantor Pelayanan dan Pengawasan Bea Cukai (KPPBC) Tipe Madya Tanjungbalai Karimun. Kepala KPPBC, Abien Prastowidodo di kantornya mengatakan, Vigneswaran Vijay Kumar, pemegang paspor Malaysia No.890524235167 ditangkap sesaat setelah turun dari kapal MV Tuah dari Kukup, Johor, Malaysia sekitar pukul 08.30 WIB. "Tersangka memperlihatkan gerak-gerik mencurigakan dan tampak gelisah sehingga petugas langsung melakukan penggeledahan. Saat digeledah petugas menemukan sabu-sabu tersebut dibungkus di dalam handphonnya merek Sony Ericsson. Batereinya dicopot dan diisi dengan bungkusan sabu-sabu tersebut," kata Abien menjelaskan proses penangkapan Vijay.

Ketika petugas mengecek, butiran kristal tersebut dengan alat pendeteksi narkoba, kata Abien,

ILHAM/HALUAN KEPRI

WN Malaysia, tersangka kepemilikan sabu-sabu bersama barang bukti saat diperlihatkan di Pelayanan dan Pengawasan Bea Cukai (KPPBC) Tipe Madya Tanjungbalai Karimun, Senin (20/5). ternyata hasilnya positif mengandung metamphetamine atau sabu-sabu. Saat itu juga, Vijay langsung digelandang ke Kantor KPPBC untuk pemeriksaan lebih mendetail.

Abien juga menjelaskan, kalau kedatangan Vijay ke Indonesia sudah yang keenam kalinya. Lima kali ke Karimun dan satu kali ke Batam. Namun, Abien belum bisa memastikan apakah setiap datang ke Indonesia WN Malaysia itu selalu membawa narkotika.

"Saya belum bisa memastikan, belum mengarah kesitu," jelasnya.

Selain menangkap Vijay, KPP-

BC juga mengamankan empat temannya yang sama-sama turun dari atas kapal MV Tuah II. Namun, hingga saat ini keempat kawan pria yang sudah ditetapkan sebagai tersangka itu masih diperiksa sebagai saksi.

Pihak Bea Cukai akhirnya menyerahkan kasus tersebut ke Polres Karimun untuk diproses lebih lanjut.

"Kami hanya menindak pelanggaran UU Kepabenanan saja, karena kasus narkotika ini melanggar UU narkotika maka yang akan memrosesnya adalah pihak kepolisian," ucap Abien. (ham)

mengklarifikasi.

Untungnya, kata Darmika, sejumlah pegawai Distamben Kabupaten Natuna yang juga tengah berada di bandara berhasil melepaskan cengkeraman tangan anggota DPRD itu dari kerah baju Raja Darmika.

"Tapi untunglah kawan-kawan cepat mengambil tindakan melerai tangannya dari kerah baju saya.

Lantas anggota dewan itu melontarkan kalimat "Nanti saya balik Ranai kita ketemu lagi"," ujar Darmika.

Meski begitu, Darmika mengaku telah memaafkan tindakan memalukan itu. Ia meminta anggota Dewan itu membaca dengan baik statusnya.

"Ya saya maafkan tapi dengan syarat dia membaca secara utuh status facebook saya itu. Saya rasa beliau tidak mengerti facebook.

Saya harap beliau belajar main facebook supaya wawasan nambah dikit. Beliau juga harus minta maaf kepada saya," tegasnya.

Darmika menerangkan, status facebooknya berkaitan dengan terjadinya demonstrasi menuntut

PLN agar secepatnya menormalkan kembali operasi listrik di Kota Ranai.

"Saya bikin status itu karena saya mendengar kalau di Ranai telah terjadi demo menuntut PLN. Sebab saya waktu itu masih dinas luar bersama kawan-kawan Distamben. Menurut banyak kalangan, demo itu ada kesan yang sangat tendesius. Saya jadi tertarik untuk meng-update status di facebook," terang Darmika.

Ia mengaku banyak orang yang memberi komentar positif, tetapi ada pula yang negatif. "Alhamdulillah banyak kawan yang mengomentari secara normal, meski ada yang mengomentari dengan sikap melawan," kata Darmika.

Ia tidak menyangka status fbnya akan berujung kekerasan. Status facebook yang membuat marah anggota dewan itu berbunyi, "PLN Ranai didemo. Sudah tau bahwa mesinnya terbakar, diumumkan bahwa akan ada pemadaman, cukuplah kita mengerti kondisi PLN. Jangan cari popularitas di atas penderitaan..... @politisibusuk.com."

Raja Darmika. (fathurrahman)

Dari Halaman 1

Gara-gara Status (Distamben) Natuna.

Menurut Darmika, kejadian memalukan itu menimpanya saat dirinya dan beberapa teman sekantornya tiba di Bandara Ranai, usai melakukan perjalanan dinas ke luar Natuna, Sabtu (18/5).

"Awalnya saya tidak menyangka akan ada kejadian seperti ini.

Pasalnya kami sedang duduk di bandara sambil menunggu kargo.

Kemudian tiba-tiba muncul anggota DPRD Natuna sambil marahmarah dan mengangkat kerah baju saya dari depan. Saya langsung kaget dan reflek bilang, "Bang apa-apaan ini. Awak malu sikit lah, abang anggota Dewan," tutur Darmika saat ditemui di kantornya, Senin (20/5).

Namun, anggota Dewan itu tidak menghiraukan ucapannya dan menarik leher baju Darmika sambil bertanya penuh amarah. "Awak ya yang bilang saya kutu busuk di facebook. Jangan macam-macam awak ya," tutur Darmika menirukan kalimat anggota dewan itu.

"Padahal di status facebook saya tidak bilang kutu busuk tapi politisi busuk," ucapnya mencoba

Dari Halaman 1

Manjakan Pria Januari 2013, ia membuka kafe itu, yang diberi nama Frangipani dan bertempat di kawasan Jalan Cikajang, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Menunya, apalagi kalau bukan cherry crumble cake buatan tangan sendiri yang menjadi andalannya.

"Jadi, yang berhubungan de-

ngan kue manis-manis, aku suka.

Yang paling laku cherry crumble cake. Semacam pai isinya cherry, ini (kue khas) dari Jerman. Banyak banget yang suka, especially wanita hamil. Resepnya dari sahabat saya yang orang Jerman," jelas perempuan berdarah InggrisSunda ini.

Dengan suasana kafe tersebut yang seperti rumah, Rianti menjamin para pelanggannya betah. "Konsepnya kecil, space-nya kecil. Kayak (suasana) rumah. Ada ruang tamu, ada foto-foto aku, ada WiFi di situ," terang istri Alfonso "Cas" Nainggolan ini. (kcm)

yang tidak sesuai dengan alokasi," katanya.

Ada Penambahan Sementara itu, Kepala Disperindag dan ESDM Kota Batam, Amzakar Ahmad mengatakan bahwa pada dasarnya sudah dihitung adanya pertambahan 2,9 persen tabung gas elpiji 3 kilogram. Namun faktanya, tetap saja kondisi ini tidak mampu mencukupi kebutuhan gas di tengah masyarakat Batam.

"Saya juga heran, dimana lagi letak erornya, bisa jadi memang ada pertambahan kebutuhan yang membludak," ujarnya, heran.

Menurut Amzakar, saat ini keberadaan pangkalan gas resmi sudah cukup banyak, yakni mencapai 629 titik. Namun masalahnya, kata dia, menurut laporan masyarakat justru di lapangan telah muncul banyaknya pangkalan ilegal.

"Kita berusaha menertibkan, jangan sampai keberadaan mereka menjadi penyebab kelangkaan," katanya.

Kepala Cabang Pertamina Kepri, Aji Anom menjelaskan, selama 2 bulan terakhir pihaknya tidak melakukan pengurangan jatah.

Kuota yang diberikan tetap pada angka 18.000 ton setiap bulannya.

"Bahkan ada over kuota hingga 11 persen untuk Batam, tapi kok tetap saja kurang," ucap Aji. Mewakili pihak pangkalan dan juga masyarakat, Candra meminta Pertamina melakukan penambahan kuota gas. Ia beralasan, pertumbuhan jumlah orang di setiap pemukiman atau wilayah tidaklah sama.

"Kita meminta penambahan kuota yang disesuikan pertumbuhan kebutuhan. Intinya tepat tempat, tepat waktu dan tepat kebutuhan," pintanya. (ays)

2013 lalu.

Dijelaskan, sebenarnya sejak aksi sepihak yang dilakukan PT SIKB sudah dilakukan tiga kali mediasi antara perusahaan dengan kuasa hukum para buruh, dua mediasi dilakukan di Kantor Dinas Tenaga Kerja Karimun, dan satu kali dilakukan di kantor PT SIKB. PT SIKB janji membayarkan gaji buruh pada 17 April 2013 lalu, tapi sampai sekarang tidak dibayarkan.

Usai menyampaikan orasi, akhirnya tiga orang perwakilan dari empat subkon PT SIKB itu diminta menyampaikan tuntutan-

nya dalam pertemuan yang dilaksanakan di Kantor PT SIKB itu sekitar pukul 08.30 WIB. Sayangnya, PT SIKB melarang awak media untuk masuk ke areal perusahaan milik Italia itu.

Syahril SH selaku Kuasa Hukum para pekerja mengatakan, dalam pertemuan itu PT SIKB berjanji akan membayarkan gaji dari sisa kontrak para pekerja tersebut pada 31 Mei mendatang.

"Mereka minta waktu 14 hari, sementara kami ingin 7 hari, akhirnya disepakati dibayar 10 hari ke depan," katanya. ***

Dari Halaman 1

Sama-sama Pusing diberikan sanksi," ujar Yudi.

Praktiknya, lanjut Yudi, tabung gas elpiji subsidi dipindahkan oleh orang-orang tidak bertanggung jawab ke tabung gas eks Singapura. Kemudian barulah dijual dengan isi yang tidak sesuai dengan berat semestinya.

Sekretaris Komisi II, Asmin Patros berpendapat, selisih harga antara gas subsidi dengan eks Singapura menjadi pemicu. Oleh karenanya, kata dia, pemerintah wajib menertibkan.

"Jangan dibiarkan pelanggaran terus berlanjut," imbuhnya.

Tapi, menurut Asmin, bukan semata-mata karena ada dugaan pengoplosan. Namun juga perlu dikaji karena adanya penambahan penduduk yang secara merta. Hal ini akhirnya berdampak pada penambahan kebutuhan.

"Ini juga harus dihitung ulang, jangan-jangan memang kebutuhan

Dari Halaman 1

PHK Sepihak membawa sejumlah spanduk bertuliskan, 'Kembalikan Hak Kami, Saipem Penjajah'. 'Bayarkan Sisa Kontrak Kami'. 'Kepri Kampung Kami Jangan Seenakmu Saipem', dan sejumlah tuntutan yang disampaikan lewat tulisan lainnya.

Koordinator aksi Maison Lumban Raja dalam aksi itu mengatakan, mereka adalah pekerja asal Batam yang dipekerjakan oleh perusahaan di PT SIKB di Karimun.

Namun, belum habis masa kontrak tapi tiba-tiba diputuskan begitu saja oleh PT SIKB pada 6 April

7

CMYK

Selasa, 21 Mei 2013

8

DPRD dan Pemkab Bahas Batu Alam

BUPATI Natuna Drs H Ilyas Sabli.

RANAI (HK) — DPRD Natuna dan Pemerintah Kabupaten Natuna hendak menjalankan pembangunan yang lancar, tanpa mengganggu kelestarian alam akibat eksploitasi batu dan pasir Natuna. Demikian Hal ini dikatakan Ketua DPRD Natuna, Hadi Candra saat membuka rapat dengar pendapat membahas ketersediaan dan standarisasi harga batu dan pasir Natuna di Ruang Paripurna DPRD Natuna, Selasa (14/5).

Candra mengatakan, persoalan bahan dasar pembangunan fisik berupa batu dan pasir di Kabupaten Natuna merupakan masalah yang dilematis. Apalagi laju pembangunan kabupaten Natuna semakin hari semakin pesat.

"Persoalan ini kita akui memang dilematis. Pembangunan kita semakin pesat, sementara batu dan pasir merupakan salah satu penyangga alam kita. Jika kedua bahan dasar pembangunan ini kita habiskan, maka akan muncul dampak kerentanan terhadap bencana alam dan kelestarian alam kita," kata Candra.

Selain itu, lanjutnya, persoalan batu dan pasir juga berkaitan erat dengan sumber pendapatan masyarakat, yang sudah dilakukan sejak lama oleh masyarakat Natuna. "Tidak hanya persolan kelestarian alam, tapi batu ini juga merupakan bagian dari mata pencaharian masyarakat secara tradisional," ungkapnya.

Ditambah lagi, dengan letak geografis Natuna yang jauh dari pulau-pulau besar.

Menjadi persoalan tersendiri bagi persoalan batu ini. Terutama dalam menunjang jalannya pembangunan di Kabupaten Natuna.

"Kalau kita berpikir memasukkan materil batu dan pasir dari luar, posisi kita sangat jauh dari pulau-pulau besar untuk membawa material tersebut ke Natuna," ujarnya.

Karenanya, ujar Candra, persoalan ini perlu dipikirkan bersama, agar kelestarian alam, pembangunan dan kesejahteraan masyarakat dapat berjalan secara berkesinambungan. "Berdasarkan alasan di atas, maka mau tidak mau kita harus duduk bareng memikirikan bersama persoalan kita ini," ujarnya.

Sebab, tambah Candra, ada kekhawatiran besar jika terjadi pengambilan batu dan pasir Natuna secara besar-besaran. "Kita tidak ingin dikemudian hari daerah kita ini menerima musibah seperti yang menimpa saudara-saudara kita yang ada di luar daerah. Ada yang tanahnya bergeser, ada yang tanahnya longsor.

Hal itu bisa saja terjadi karena eksploitasi alam secara besar-besaran," ungkapnya.

Ada beberapa point penting yang didapatkan dalam rapat pembahasan batu dan pasir di antaranya, penentuan wilayah tambang batu dan pasir. Pembentukan standarisasi harga dan pembentukan peraturan terkait penambangan batu dan pasir. Serta, konsekwensi pelanggaran terhadap pasir tesrsebut.

Sementara itu, Sekdakab Natuna, Syamsurizon mengaku, persoalan ini merupakan persoalan yang dilematis. "Betul, persoalan ini memang dilematis. Pemerin-

BATU-batu berukuran raksasa yang dipecah oleh ibu-ibu rumah tangga untuk dijual sebagai penghasilan tambahan keluarga.

tah dihadapkan sama persoalan alam, pembangunan dan mata pencaharian masyarakat. Mereka tidak memiliki pemandangan yang sama, akan manfaat batu dan pasir tersebut untuk pembangunan dan kelestarian alam kita," katanya.

Kemudian, tambah Syamsurizon, terhadap masyarakat yang memiliki lahan yang terdapat banyak batu yang diandalkan sebagai penyangga alam di Natuna juga memiliki persoalan tersendiri. "Belum lagi dengan masyarakat yang punya lahan, dimana batunya banyak sekali.

Mereka tidak serta merta menerima himbaun atau apa pun namanya dari pemerintah, sebab mereka berkeyakinan bahwa lahan itu adalah miliknya dan mereka boleh melakukan apa pun di sana, termasuk menghabiskan batu yang ada di sana.

Karena itu memang benar milik mereka, hal ini kan mengandung persolan tersendiri dalam masalah ini," ungkapnya.

Karenanya, pemerintah akan segera membentuk perturan dan standarisasi harga dua bahan dasar pembangunan tersebut. "Mungkin kita akan memulainya dengan membuat standarisasi dan menentukan wilayah, mana saja yang boleh dilakukan penambangan. Sebab, ada wilayah yang kita maksudkan sebagai penyangga alam, juga sebagi objek wisata. Jadi, pelan-pelan kita selesaikan masalah ini," pungkasnya.

Narasi dan Foto : Fathurrahman

KETUA DPRD Natuna, Hadi Candra S Sos.

DPRD Natuna dan Pemerintah Kabupaten Natuna sedang membahas persoalan batu di Natuna.

HADI Candra membacakan isi rapat pembahasan.

HADI Candra (baju putih) dan Sekdakab Natuna, Saymsurizon (peci) sedang berdiskusi dengan sejumlah pejabat usai rapat.

CMYK

SEKDAKAB. Natuna, Syamsurizon menyampaikan persoalan batu dan pasir Kabupaten Natuna di dalam rapat.

Editor: Apsek, Layouter: Mulia Aditya

C M Y K Selasa, 21 Mei 2013

9

Pembongkaran Rumah Tertunda Sudah Dua Kali Direncanakan Jadwal Shalat Batam dan Sekitarnya Subuh

Dzuhur

04:54

12:12

Ashar

15:19

Magrib

Isya’

18:15

19:22

Ruslan M Ali Wasyim Wakil Ketua Komisi I DPRD Batam

Tuntaskan PR BAGI masyarakat kota industri ini, pria satu ini sudah tidak asing lagi.

Pasalnya, sudah hampir satu periode Ruslan Ali Wasyim menjadi wakil rakyat dan dipercaya sebagai Wakil Ketua Komisi I DPRD Batam dan saat ini ia kembali maju sebagai Caleg.

Kepada Haluan Kepri, politisi Partai Golkar ini secara terus terang mengatakan, bahwa ia maju kembali untuk bertarung di pesta demokrasi 2014 mendatang, Tuntaskan PR Hal 10

300 IRT Miskin Diberi Pelatihan BATAM CENTRE (HK) — Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kota Batam memberikan pelatihan kepada 300 ibu rumah tangga (IRT) yang tergolong tidak mampu seKota Batam. Ini dilakukan

untuk meningkatkan perekonomian mereka.

Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kota Batam Nurmadiyah mengatakan, 300 IRT Hal 10

BATAM CENTRE (HK) — Badan Pengusahaan (BP) Kawasan Batam terus melakukan koordinasi dengan Kepolisian, Dinas Sosial Kota Batam, untuk membongkar ratusan rumah yang berada dalam kawasan Bandara Internasional Hang Nadim. Akibatnya, penertiban yang sudah direncanakan dua kali terpaksa diundur.

Taslihamudin Liputan Batam Kasubdit Humas dan Publikasi BP Batam Ilham Eka Hartawan mengatakan, rencana penertiban pemukiman di kawasan Bandara Internasional Hang Nadim

Batam kembali diundur. Koordinasi, terus dilakukan dengan pihak terkait, begitu juga mencari hari-hari yang pas untuk melakukan penertiban.

"Kami melakukan koordiPembongkaran Rumah Hal 10

ARMAT JUANG/HALUAN KEPRI

SERAHKAN CENDERAMATA — Ketua Komunitas Lensa Lingga Adiyansah menyerahkan cenderamata gasing kepada Korlip Haluan Kepri Sofyan usai melakukan kunjungan ke harian ini, Senin (20/5).

Kelola Sampah Bisa Dapat Insentif BATAM CENTRE (HK) - Rancangan Peraturan Daerah (Perda) tentang pengelolaan sampah yang diusulkan Pemerintah Kota Batam, salah satu pasalnya mengatur tentang insentif untuk warga. Insentif tersebut diberikan bagi pengelolaan sampah menjadi layak pakai.

Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Batam Suleman Nababan mengatakan, salah satu poin penting dalam Ranperda itu, pemberian insentif bagi masyarakat yang mengelola sampah.

Seperti, warga yang mengolah

sampah menjadi pupuk, akan diberikan insentif.

"Kita mendorong partisipasi masyarakat, sebab penekanan pada Ranperda ini, adanya kesadaran dan tingKelola Sampah Hal 10

Wisata Lingga Masih Terpendam Komunitas Lensa Kunjungi Haluan Kepri BENGKONG (HK) — Potensi Wisata Lingga masih banyak yang terpendam.

Mulai dari wisata alam, bahari, kuliner sampai wisata sejarah. Untuk mengenalkan potensi wisata itu, Komunitas Lingga Expedition Network Social Association (Lensa) mencoba mengeksplore melalui pemotretan.

"Komunitas Lensa memiliki cara tersendiri dalam

memperkenalkan potensi wisata di Kabupaten Lingga. Baik yang belum diketahui atau pun yang sudah diketahui oleh masyarakat," kata Ketua Lensa Lingga Adiyansah saat berkunjung ke kantor redaksi Haluan Kepri bersama sejumlah rekannya, kemarin. Kedatangan Adiyansah dan rekan disambut Koordinator Liputan Haluan Kepri Sofyan dan sejumlah warta-

wan.

Adiyansah menyebutkan, banyak objek wisata di Kabupaten Lingga yang belum diketahui masyarakat, baik di Kepri maupun mancanegara. Untuk mengenalkan objek wisata tersebut, Lensa mencoba menyebarkan foto-foto objek wisata yang mereka abadikan dalam dunia maya. " Untuk foto-foto objek wisata, kita selalu mengWisata Lingga Hal 10

Ratusan Iklan di Pohon Dicabut BATAM CENTRE (HK)— Ratusan iklan baik yang berbentuk spanduk, stiker dan baliho yang dipasang di sejumlah pohon di Batam Centre terpaksa diturunkan petugas Dinas Kebersihan dan Pertanaman (DKP) Kota Batam, Senin (20/5).

Pantauan Haluan Kepri di lapangan, sepanjang Jalan Diponegoro, Gajah Mada semua iklan termasuk spanduk bakal calon legeslatif (Bacaleg) tidak luput dari penertiban itu.

Kabid Program DKP Kota Batam, Zulhelmi menyebutkan, semua iklan yang dipasang di luar ketentuan dan peraturan daerah akan ditertibkan, terutama yang berada dipohon-pohon tersebut.

"Apapun bentuk iklannya termasuk iklan Bacaleg kita Ratusan Iklan Hal 10

CMYK

Editor: Sofyan, Layouter: Ricoh Polda Nababan

Metro Batam Wawako Resmikan Masjid Al Ikhsan Belakang Padang B E L A K A N G P A D A N G yang ada saat ini, khusus(HK) — Wakil Walikota nya di Kota Batam. Hal ini Batam, Rudi meresmikan terlihat dari meningkatnya keberadaan Masjid Al Ikh- jumlah orang yang terinveksan di Pondok Pesantren si virus HIV/AIDS di Batam.

Amanatul Ummah, Keca- Masyarakat khususnya matan Belakangpadang, Se- umat muslim hendaknya dengan keimanan dan kenin (20/5).

Rudi mengatakan peme- takwaan yang diyakini dirintah Kota Batam terus tuntut dengan sungguh-sumendukung program yang ngguh untuk menyikapi dan memahami tentang berkaitan dengan pemancaman bahaya binaan mental dan spiHIV/AIDS. ritual warga, termasuk "Cara terbaik didalamnya pembanpengurangan dan gunan sarana ibadah. pemberantasan Pembangunan masjid HIV/AIDS adalah merupakan upaya melalui penanadalam meningkatman nilai-nilai kan nilai-nilai agama, keimakeimanan nan dan ketakdan ketakwaw a a n di kalaan umat muslim.

"Semoga dengan bern tambahnya gan majumlah masjid syarakat juga dapat mekhususnya nambah nilai-nikaum remalai keimanan ja," kata Rudi. dan ketakwaan Ia juga berumat muslim," pesan kepada jelas Rudi. pengurus masRudi mejid Al Ikhsan ngaku prihatin agar mengdengan kondigiatkan pensi mental dan Rudi d i d i k a n pergaulan

agama melalui Tempat pendidikan Qur’an (TPQ) guna membangun mental generasi muda, karena pendidikan agama dimulai sejak dini.

"Saya titipkan betul anak-anak kita melalui TPQ di masjid ini agar dibina, diajarkan mental dan nilai agama agar terhindar dari perbuatan negatif karena hal ini harus kita mulai sejak usia dini," harap Rudi.

Acara peresmian ditandai dengan menyuarakan adzan dan pengguntingan pita di depan pintu masuk masjid yang dibangun sejak setahun yang lalu tersebut.

Habiburrahman selaku ketua panitia pembangunan masjid dalam laporannya mengatakan bahwa pembangunan masjid tersebut telah menghabiskan dana sebesar Rp 1,3 miliar. Menurutnya dibutuhkan perjuangan yang cukup berat hingga masjid ini berdiri, mulai dari lokasi yang merupakan areal rawa hingga pengumpulan dana. Namun berkat sumbangsih warga dan perhatian para donatur sehingga masjid dapat segera terselesaikan pembangunannya pada tahap pertama ini. (r/mnb)

DPRD-Pemko Harus Dilibatkan Lego Jangkar PR Bersama BATAM CENTRE (HK) — Sekretaris Komisi III DPRD Batam, Jefri Simanjuntak mengatakan DPRD dan Pemko Batam harus dilibatkan dalam pengaturan lego jangkar di sekitar Pulau Nipah.

Pasalnya, kedua lembaga ini merupakan perwakilan pemerintah setempat yang nota benenya adalah penguasa wilayah. " Selama ini kita hanya penonton, jangan setelah ada masalah kita yang direpotkan," kata Jefri ke Haluan Kepri, Senin (20/5).

Menurut dia, pelibatan Pemerintah Batam dalam

pembahasan pemanfaatan lego jangkar tersebut sangat vital. Karena menyangkut perlindungan masyarakat terkait dampak yang ditimbulkan.

Kedua, menyangkut adanya peluang pemasukan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor ini. Jangan sampai kita hanya menjadi penonton. " Kita harus terlibat, jangan sampai kita hanya jadi penonton," ungkapnya lagi.

Saat ini menurut dia, ada sejumlah kapal tanker yang mengantongi izin lego jangkar, tapi semua izin itu langsung dari pusat. Pemko dan

DPRD Batam hanya gigit jari.

"Mereka mendapat izin dari pusat, kami tak pernah dilibatkan," imbuhnya.

Kini setelah ada ancaman serius, masyarakat kemudian mendatangi DPRD Batam dan meminta klarifikasi.

Meski demikian, sebagai bentuk respon atas permintaan masyarakat setempat, dalam waktu dekat ia akan pihaknya akan segera memanggil kembali seluruh pihak terkait untuk mencari solusi. "Kita sudah RDP-kan, tapi sepertinya belum ada titik temunya," pungkasnya. (ays)

bangan, sehingga mau tidak mau semua harus ditertibkan. Apalagi, bangunan-bangunan yang memang sama sekali tidak memiliki izin.

Seperti diketahui, kawasan Bandara Hang Nadim Batam, terdapat banyak pemukiman tidak berizin dengan bangunan permanen, rumah warga, kios-kios, rumah ibadah hingga tempat lokali-

sasi ilegal. Jumlah bangunan dari data BP Batam, mencapai 324 bangunan.

"Karena sebanyak itu, makanya BP Batam, bekerjasama dengan pihak kepolisian dan pemerintah kota.

Jadi semua harus singkron dulu sebelum ditertibkan.

Sebab, selain bangunan, dikawasan bandara juga terdapat penambang pasir darat ilegal," terang Ilham. ***

Ling ga ke dunia luar. Ia b e rh a r a p k e s e r i u s a n k o munitas Lensa dalam mengenalkan objek wisata diapreasi oleh masyarakat dan Pemkab Lingga. " Ini patut kita apresiasi, karena jarang ada komunitas yang kegiatannya tidak hanya bermanfaat untuk mereka pribadi tetapi juga bermanfaat bagi masyarakat luas," katanya.

Ia yakin jika objek wisata Lingga bisa dikelola dengan baik, tidak tertutup kemungkinan suatu saat Pendapatan

Asli Daerah (PAD) Lingga bersumber dari sektor pariwisata. " Tapi untuk mewujudkan hal itu, pertamakali yang perlu dibenahi adalah infrastruktur seperti air, listrik, hotel, jalur transportasi dan lain-lain," katanya.

Usai beramah-tamah sejenak, dilanjutkan dengan pemberian tanda mata oleh Komunitas Lensa kepada Haluan Kepri berupa dua unit gasing dan sejumlah brosur tentang Objek wisata Kabupaten Lingga. (jua)

Dari Halaman 9

Pembongkaran Rumah nasi dengan pihak terkait seperti Dinas Sosial (Batam) dan pihak kepolisian. Dan kami akan jadwalkan ulang penertibannya," kata Ilham, kemarin.

Ia menjelaskan, kawasan Bandara merupakan daerah yang harus aman dari segala aktifitas warga.

Apalagi, areal yang sudah ditentukan di bandara akan terus dilakukan pengem-

Dari Halaman 9

Wisata Lingga uploadnya di web yang kita buat. Dalam web tersebut tidak hanya menampilkan foto-foto, tetapi juga memberikan informasi dan guidance kepada wisatawan mengenai objek wisata. Contohnya dia mau ke Pulau Benan atau Penaah, itu kita pandu mulai dari dia turun dari Pelabuhan Jagoh sampai tiba Pulau Benan atau Penaah," katanya.

Kordinator Liputan Haluan Kepri Sofyan mendukung sepenuhnya upaya komunitas Lensa dalam mengenalkan objek wisata

Selasa, 21 Mei 2013

10

Paguyuban Manunggaling Terima Bantuan Alat Kesenian BALOI (HK) — Paguyuban Manunggaling Bahurekso Batam menerima bantuan seperangkat alat kesenian Singgo Barong dari Muhtadim, penasehat paguyuban tersebut. Penyerahan bantuan ini diterima langsung Ketua Paguyuban Manunggaling, Tejo Laksono di sekretariatnya, Baloi Kebun, Batam Kota, Minggu (19/5) lalu.

Alat kesenian yang dibeli dari Kendal, Jawa Tengah ini merupakan hasil iuran dari seluruh anggota Paguyuban Manunggaling Bahurekso yang ada di Batam.

Muhtadim menyampaikan agar sarana dan prasarana kesenian tersebut jangan sampai rusak karena disimpan. Namun rusak karena dipakai dan agar dimanfaatkan dengan sebaikbaiknya dengan harapan kesenian ini berkembang dengan baik.

Dia mengatakan maksud dan tujuan pemberian bantuan alat kesenian tradisional tersebut agar para seniman bisa berkreativitas dalam upaya pelestarian dan pengembangan diri untuk menjaga eksistensi kesenian yang dimilikinya.

"Bantuan ini juga sekaligus untuk membangkitkan kembali aktivitas berkesenian pada masyarakat perantau yang ada di Batam," katanya.

Sementara itu Ketua Paguyuban Manunggaling, Tejo Laksono menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada penasehat dan anggota karena telah berpartisipasi membantu alat kesenian tersebut.

Di tempat yang sama Pengasuh Pondok Pesantren (PP) Nuruddholam, Batu Merah, Ustadz Masruri SE,Sy Al Hafidz dalam pesanya me-

M SYAHDAN/HALUAN KEPRI

MUHTADI (kanan) menyerahkan alat kesenian kepada Tejo Laksono, kemarin. minta agar budaya ini dilestarikan dan berharap dapat menjadikan nilai tambah untuk pariwisata Batam.

Hadir pada penyerahan alat kesenian adalah Pengurus Ikatan Keluarga Be-

sar Kendal (IKBK) Batam dan Boler Batam. Penyerahaan alat ini juga dilakukan dzikir dan tahlil bersama yang dipimpin pengasuh PP Nurudh Dholam Masruri tersebut. (r/ulo)

Wujudkan Indonesia Jaya, Maju dan Modern Semangat Harkitnas BATAM CENTRE (HK) — Wakil Walikota Rudi, SE, MM menjadi Inspektur Upacara hari Kebangkitan Nasional HARKITNAS) ke-105 tahun 2013 di lapangan parkir Sport Hall Tumenggung Abdul Jamal.

Wawako dalam amanatnya saat membacakan sambutan Menteri komunikasi dan informatika Republik Indonesia menyampaikan, bahwa memperingati hari kebangkitan nasional adalah untuk menanamkan etos perjuangan bagi generasi berikutnya, yaitu perjuangan bangsa Indonesia ke depan menjadi negara maju, modern, adil dan sejahtera.

"Melalui peringatan Harkitnas ini, mari kita kenang

kembali semangat perjuangan the founding fathers," kata Wawako.

Lebih lanjut dikatakan bahwa para pejuang telah berhasil membangun kebersamaan dan persatuan antara elemen bangsa melalui dialog yang konstruktif bagi pemecahan persoalan bangsa yang dihadapi kala itu. Mereka telah menorehkan tinta emas sejarah pada kebangkitan nasional 20 Mei 1908, yang kemudian berlanjut dengan penggalangan sumpah pemuda dan akhirnya berbuah manis pada hari proklamasi 17 Agustus 1945.

"Nilai-nilai Harkitnas masih relevan sepanjang masa untuk membangun dan memelihara kebersamaan dan persatuan. Momentum Harkitnas ini harus mampu

melecut kembali nilai kebersamaan sebagai bangsa dalam menghadapi globalisasi dengan menggelorakan rasa bangga dan cinta tanah air," ujar Rudi Dipesankannya kepada generasi muda agar menjadi pejuang dan petarung yang tangguh bagi kejayaan bangsa. Juga diharapkannya agar setiap elemen meletakkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan kelompok dan pribadi.

"Semoga nilai-nilai Harkitnas mampu kita rakit menjadi perahu kokoh untuk mendekatkan bangsa Indonesia menjadi lebih maju dan lebih modern dalam bingkai NKRI," harap Wawako menutup amanatnya.

Hari Kebangkitan Nasio-

nal ke-105 Tahun 2013 bertema "Dengan Semangat Kebangkitan Nasional, Kita Wujudkan Demokrasi Berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 Menuju Indonesia Yang Maju dan Modern Dalam Bingkai NKRI". Berslogan Indonesia Jaya, Indonesia Maju dan Modern.

Tujuan dari peringatan Harkitnas 2013 adalah untuk terus memelihara, menumbuhkan dan menguatkan jiwa nasionalisme kebangsaan kita sebagai landasan dasar dalam melaksanakan pembangunan, menegakkan nilai-nilai demokrasi berlandaskan Pancasila dan UUD 1945 untuk mempercepat terwujudnya visi dan misi bangsa kita ke depan dalam bingkai NKRI. (r)

nya masih banyak infrastruktur yang belum tuntas, masih kurangnya sarana pendidikan dan sarana kesehatan.

Selain, suami dari Subaida ini menuturkan bahwa keikut-sertaannya juga sebagai upaya untuk melakukan perubahan dengan masuk ke sistem.

"Kekuasaan bukan segalanya, tapi dengan kekuasaan kita bisa berbuat banyak," ujar pemilik hoby bola kaki ini.

Untuk itulah, sejak tahun 1987 silam, ia sudah masuk ke Partai dan Partai Golkar yang menjadi pilihannya. Dan baru pada peride 2009 ia bisa duduk di DPRD Batam.

"Saya sudah berkecimpung lama, dan tentu semua ada tujuan untuk masyarakat," ungkapnya sambil tersenyum.

Di tengah kesibukannya, pria asli Batam ini selalu memanfaatkan waktu secara baik, tertutama waktu buat keluarganya. (ays)

pemerintah untuk masyarakat. Sebab, kata Suleman, partisipasi dengan ikut serta masyarakat sudah sangat penting. " Orang mau mengelola sampah, itu sudah syukur.

Namun, yang jelas insentif maupun disinsentif, kita lihat dulu nanti. Nanti dibahas dan diatur di Ranperda,"katanya.

Wakil Wali Kota Batam, Rudi menilai, disinsentif diberikan untuk mengurangi dampak negatif terhadap kesehatan masyarakat atau lingkungan. Untuk pengelolaan sampah sendiri diakui

akan melibatkan swasta. Namun pada akhirnya sesuai dengan Ranperda Pengelolaan sampah, akan ditangani pemerintah.

"Pengelolannya nanti pemerintah. Tapi anggarannya harus melibatkan swasta. Disinsentif, bagi yang tidak melakukan pemilihan, pengumpulan atau pengelolaan sampah yang tidak sesuai dengan standard yang ditetapkan oleh walikota, sehingga berdampak atau berpotensi negatif terhadap kesehatan masyarakat dan atau lingkun-

gan," kata Rudi dalam penyampaianya sidang Paripurna kemarin.

Ranperda tentang Pengelolaan Sampah ditujukan pada kewajiban pemerintah, memberikan hak kepada setiap orang untuk mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat. Pemerintah wajib memberikan pelayanan publik dalam pengelolaan sampah. " Kita mendorong pengelolaan sampah, sehingga menjadi sumber daya dalam pendukung pendapatan asli daerah,"kata Rudi. (mnb)

kan kualitas perempuan.

Nurmadiyah juga menyebutkan, pelatihan yang diberikan kepada 300 orang IRT yang tergolong miskin ini yakni cara membuat kue hingga pemasarannya. Untuk bahan, pelatih dan juga tempatnya semuanya dipersiapkan oleh Pemko Batam.

"Kita memberikan pelatihan pembuatan kue-kue. Kita siapkan semua kebutuhannya mulai dari bahan, pelatihnya dan ruangannya. Tidak menutup kemungkinan ibuibu yang lainnya bisa ikut," terangnya.

Dikatakan dia, pelatihan yang dilakukan hanya satu kali dalam seminggu itu dilakukan secara bertahap dalam

penyampaian materi. Untuk itu, diawal pelatihan adalah bagaimana cara membuat kue-kue dan komponen apa saja yang dibutuhkan.

"Pelatihannya kita berikan secara bertahap. Untuk diawal kita berikan cara membuat kue setelah diberikan materi akan kita minta peserta untuk membuatnya kembali dan akan kita pantau dan evalusi," jelasnya.

Setelah peserta bisa membuat kue kemudian dilanjutkan pembekalan bagaimana mengemas kue yang telah dibuat tadi agar menarik dan layak untuk dijual di pasaran. Sehingga kue yang diproduksi itu dapat bersaing dengan produk lainnya.

" Kita berikan pelatihan cara mengemas kue supaya terlihat cantik dan layak dijual serta cara pemasarannya juga.

Untuk pelatihan kita bekerja sama dengan Disperindak, Dinas Pendidikan, dan beberapa pihak lainnya," ungkapnya.

Sehingga nantinya para perserta dapat memasarkan hasil pembuatan kuenya secara mandiri. Untuk tahap awal permodalannya dibantu Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kota Batam. " Yang kita lakukan tidak hanya dari sektor ekonomi saja untuk peningkatan perempuan juga dari politiknya, sosial dan sektor lainnya," pungkasnya. (jua)

pat pertama dilakukan penertiban. " Penertiban iklan khusus ditempelkan di pohon sudah dilakukan beberapa hari belakangan ini sampai ke Batu Besar. Setelah jalan protokol bebas iklan di pohon, makan penertiban akan dilanjutkan

jalan-jalan yang masuk ke permukiman dan beberapa kantor pemerintah," ulasnya.

Kasi Data dan Informasi, DKP Kota Batam, M Arman menambahkan, bagi pihakpihak yang ingin mengambil materi iklan berupa spanduk, baliho dan benar yang ditertib-

kan, bisa langsung mengambil ke kantor DKP di Sekupang.

"Jika memerlukan materi iklan yang ditertibkan bisa mengambil di DKP. Tapi dengan catatan memilih sendiri materi iklan itu yang ditumpukan disuatu tempat," terang dia. (cw71)

Dari Halaman 9

Tuntaskan PR ada upaya menuntaskan PR (Pekerjaan Rumah) yang belum tuntas. " Masih banyak PR yang belum tuntas, saya terpanggil untuk menuntaskan," ujar pria kelahiran Batam, 7 juli 1969 ini.

PR yang dimaksudkan ayah tiga putri ini, diantara-

Dari Halaman 9

Kelola Sampah kat partisipasi masyarakat.

Karenanya, pemerintah menyediakan insentif dan diinsentif kepada masyarakat yang peduli dengan sampah," kata Suleman, kemarin.

Dijelaskan Suleman, warga yang mengelola sampah, diberikan insentif. Sementara warga yang melanggar aturan yang berlaku mengenai persampahan, tentu ada sanksi tersendiri. Untuk insentif itu misalnya, pemerintah membeli kompos yang dihasilkan masyarakat.

Pemberian insentif diakui sebagai bentuk penghargaan

Dari Halaman 9

300 IRT program Peningkatan Kualitas Hidup Perempuan (PKHP) ini bertujuan untuk mengentaskan kemiskinan di kalangan perempuan Kota Batam.

"Program ini untuk pengentasan perempuan miskin di Kota Batam. 300 IRT miskin ini dari program RTLH (Rumah Tidak Layak Huni) Pemko Batam dan Provinsi Kepri. Dalam rumah tersebut, kan ada ibu-ibunya, nah ibu nya kita berikan pelatihan," katanya.

Dia menjelaskan, melalui pelatihan tersebut diharapkan bisa membatu mengangkat perekonomian keluarga lebih tinggi lagi, sehingga tidak tergantung kepada suami. Dan juga meningkat-

Dari Halaman 9

Ratusan Iklan tertibkan jika dipasang di pohon,"ujarnya.

Dalam penertibkan ini, pada tahap awal difokuskan pada jalan protokol. Bahkan beberapa jalan seperti jalan depan My Mart sampai ke terminal internastional Batam Centre, merupakan tem-

CMYK

Hukum & Kriminal

Selasa, 21 Mei 2013

11

Oknum PNS Prov Kepri Dilaporkan ke Polisi BTD

TERDAKWA Johny sesaat sebelum menjalani sidang di PN Tanjungpinang.

Kurir Sabu 4 kg Divonis 13 Tahun TANJUNGPINANG (HK)— Terdakwa Johny, seoranng kurir sabu seberat empat kilogram, divonis majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Tanjungpinang 13 tahun penjara, Senin (20/5). Putusan ini lebih rendah 3 tahun dari tuntutan JPU yakni 16 tahun penjara. Usai dibacakan vonis, Johny menyatakan pikir-pikir.

Ketua Majelis Hakim PN Tanjungpinang, Prasetyo Ibnu Asmara dalam amar putusannya menyatakan, berdasarkan fakta-fakta yang muncul selama di persidangan, terdakwa Johny secara sah dan meyakinkan terbukti bersalah. Unsur-unsur dalam Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 pasal 114 ayat 2 tentang perantara narkotika golongan I lebih dari lima gram.

Jaksa Penuntut Umum (JPU), Soleh dalam tuntutannya menuntut terdakwa selama 16 tahun penjara.

Terdakwa didenda sebesar Rp1 Miliar atau hukuman selama tiga bulan penjara. Sebelum menjatuhkan hukuman kepada terdakwa, majelis hakim perlu mempertimbangkan beberapa hal.

Hal yang memberatkan, yakni perbuatan terdakwa tidak mendukung program pemerintah dalam pemberantasan narkoba di Indonesia. Hal yang meringankan, terdakwa bersikap sopan selama dalam persidangan.

Atas pertimbangan tersebut, majelis hakim memvonis terdakwa selama 13 tahun penjara. Terdakwa juga kenakan denda sebesar Rp1 Miliar.Bila uang denda tak mampu dibayar, maka terdakwa harus menjalani hukuman penjara lagi selama tiga bulan. Usai mendengarkan putusan tersebut, Ketua Majelis Hakim Prasetyo Ibnu Asmara menanyakan tanggapan terdakwa.

Untuk diketahui, Johny ditangkap petugas Bea dan Cukai (BC) Tanjungpinang pada 13 Desember 2012 lalu, sekitar pukul 18.30, di Pelabuhan Sri Bintan Pura, Tanjungpinang.

Kapal ferry yang ditumpangi Johny datang dari Pelabuhan Stulang Laut, Malaysia. Petugas BC Tanjungpinang memeriksa barang bawaan Johny melalui mesin X-ray.Di dalam barang tersebut ditemukan tanda-tanda yang mencurigakan. Saat diperiksa, petugas menemukan empat paket sabu dengan berat empat kilogram. Sabu itu merupakan milik seseorang bernama Andi (DPO). (cw72)

Dugaan Penipuan dan Penggelapan

TANJUNGPINANG (HK) — Diduga melakukan tindak pidana penipuan dan penggelapan jual beli rumah, Eka Budhi Saputra, oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepri, di laporkan ke Polres Tanjungpinang, Minggu (19/5) sekitar pukul 20.00 WIB.

CMYK

lakukan oknum PNS Provinsi Kepri tersebut. Kendati demikian, kasus ini masih dalam tahap proses penyelidikan polisi. "Ya, benar, ada laporan itu. Untuk sementara masih diselidiki," tegas Imawan. ***

Rudi Yandri Eka dilaporkan Asmarullah, seorang warga Tanjungpinang dengan Laporan polisi nomor : LP-B/278/V/2013/Kepri/SPK Res.Tpi. Asmarullah menceritakan, sebelumnya telah melakukan pengikatan jual beli rumah beserta tanah dengan surat sertifikat hak milik nomor 925 atas nama Dedi Suryadi, tertanggal 6 Maret 1996 seharga Rp285 juta. Tanah beserta rumah yang dimaksud, berada di jalan Ahmad Yani Lorong Kendal Sari, Nomor 16, Tanjungpinang, Kelurahan Dompak, Kecamatan Tanjungpinang Timur, Kepri dengan Eka Budhi Saputra.

Dikatakan Asmarullah, bahwa satu unit bangunan rumah beserta tanah, diduga telah dijual kembali kepada pihak ketiga oleh oknum PNS Provinsi Kepri (Eka Budhi Saputra) seharga Rp200 juta, tanpa diketahui Asmarullah, selaku pemilik sah.

"Padahal sudah saya beli dan ada bukti pengikatan jual belinya. Karena, pelaku

hanya janji-janji saja, saya laporkan dia (Budhi) ke polisi," ungkapnya, Senin (20/5).

Korban Bertambah Bukan hanya Asmarullah saja, Oknum PNS Provinsi Kepri Eka Budhi Saputra ternyata juga melakukan dugaan penipuan dan penggelapan terhadap Donny NW dan Rita Sri Hastuti. Mereka berdua juga akan segera melaporkan pelaku kepada pihak kepolisian.

Berdasarkan informasi, korban bernama Donny N.W telah membeli rumah pada Eka Budhi Saputra seharga Rp230 juta. Rumah itu beralamat di jalan Kendal Sari, Gang Rumpun Sari, Nomor 16 A, RT 09,RW 01, Tanjungpinang. Selanjutnya, sertifikat tanah dipinjam oleh Eka Budhi Saputra dan digadaikan pelaku ke Bank. Alhasil, sertifikat milik korban ini, sampai sekarang belum dikembalikan.

Sementara itu, Rita Sri Hastuti, korban ketiga kasus yang sama juga ditipu oleh pelaku. Korban membeli rumah pada Eka Budhi Saputra

Antisipasi Teroris ingkatan kewaspadaan mulai dilakukan, Senin (20/5).

Semua tamu dan anggota kepolisian yang akan masuk Mapolres Tanjungpinang bakal diperiksa.

Demikian disampaikan Kapolres Tanjungpinang, AKBP Patar Gunawan, melalui Kasubag Humas Polres Tanjungpinang, AKP Imawan Rantau kepada wartawan.

"Sekarang ini sasaran teroris banyak, jadi kami memperketat penjagaan saja,"

Terpisah, Kapolres Tanjungpinang AKBP Patar Gunawan melalui Kasubag Humas Polres Tanjungpinang AKP Imawan Rantau membenarkan adanya laporan dugaan penggelapan dan penipuan yang diduga di-

Liputan Tanjungpinang

Polres Tpi Perketat Penjagaan TANJUNGPINANG (HK) — Guna mengantisipasi kemungkinan terjadi serangan teroris dan aksi kejahatan di daerah ini, Polres Tanjungpinang memperketat penjagaan serta meningkatkan kewaspadaan, terutama di pintu masuk Mapolres Tanjungpinang, Senin (20/5).

Langkah antisipasi ini dilakukan, terkait maraknya kasus teroris yang terjadi di tanah air belakangan ini.

Maka pengamanaan pen-

seharga Rp180 juta, di wilayah berdekatan dengan korban Asmarullah dan Donny NW. Akan tetapi, sertifikatnya diagunkan di Bank oleh Eka Budhi Saputra. Hingga saat ini, sertifikat belum dikembalikan oleh pelaku.

katanya.

Prosedur pemeriksaan, kata Imawan, meliputi wajib berhenti bagi yang akan masuk ke Polres Tanjungpinang.

Baik masyarakat maupun anggota polisi, dilakukan pemeriksaan terhadap barang bawaan, jok motor, bagasi mobil dan harus membuka kaca mobil.

Pantauan Haluan Kepri di lapangan, sejumlah anggota Shabara Polres Tanjungpinang berdiri di pintu masuk

Mapolres Tanjungpinang, dilengkapi dengan senjata.

Setiap yang akan datang ke kantor Polres, selalu ditanyakan tentang keperluan, lalu dilakukan pemeriksaan baik di dalam jok motor maupun di dalam mobil.

"Harapannya, kegiatan ini akan terus dilakukan guna mengantisipasi terhadap hal-hal yang tidak kita inginkan. Hanya saja, saat ini kita keterbatasan personil," ungkap Imawan. (cw72)

TENGKU BAYU/HALUAN KEPRI

MOBIL PENGACARA — Mobil Honda CRV warna Silver milik Pengacara Dormin Adela diderek ke Polresta Barelang, setelah ditabrak mobil Toyota Avanza warna Silver yang dikendarai Rustiana Lis di bilangan Bank Mandiri Nagoya, Batam, Kamis (15/5) lalu.

Seorang Pengacara Tertipu Diberi Alamat Palsu BATAM (HK) — Dormin Adelina, seorang pengacara di Batam tertipu oleh pengendara mobil Toyota Avanza warna silver BP 1657 DO, usai menabrak mobil Honda CRV BP 1497 XH warna silver miliknya di bilangan Bank Mandiri Nagoya, Batam, Kamis (15/5) lalu. Usai ditabrak, pelaku memberi alamat rumah palsu.

Lantaran kesal, Dormin lalu membuat laporan ke Polresta Barelang, Senin (20/5).

Dormin mengatakan, saat itu mobil yang dikendarainya keluar dari Bank Mandiri Nagoya, Batam. Ketika itu, ia mau pergi arah Jodoh. Namun, tiba-tiba ada sebuah mobil Toyota Avanza warna silver dari arah Winsor, Nagoya yang dikendarai Rustiana Lis menabraknya.

"Waktu ditabrak,dia (Rustiana Lis) bilang kalau dirinya baru pandai bawa mobil dan akan bertanggung jawab. Dan saya berikan kartu nama, "jelas Dormin.

Setelah itu, kata Dormin, orangtua Rustiana Lis menelepon dirinya dan bertemu disuatu tempat. Saat itu, orangtua dari Rustiana Lis memberikan alamat

rumah di Kompleks Bumi Indah Blok I nomor II. Setelah di cek, alamat rumah yang diberikan itu ternyata sebuah tokoh Sarina.

"Saya kesana dan tidak ada alamat rumahnya, ternyata tokoh Sarina. Saya hubungi ke nomor teleponnya tidak diangkat-angkat. Untuk itu, permasalahan ini saya laporkan ke pihak Kepolisian, "paparnya.

Kesal dengan diberikan alamat palsu, Dormin mencari mobil Toyota Avanza silver dengan bermodalkan plat nomor. Ternyata mobil Toyota Avanza tersebut sedang berada di bengkel Pelita, Batam.

"Saya ketemu mobil Avanza itu di bengkel berada di Pelita. Dan waktu itu, orang bengkel panggil si pemilik kendaraan tersebut. Setelah di ditanya, alasannya pemilik mobil tadi tidak mau ganti rugi atas peristiwa tersebut, "ungkapnya.

Sementara itu, mobil Honda CRV milik Dormin Adelina mengalami kerusakan dibagian bemper depan sebelah kiri. Disamping itu juga, shock dan ban depan mengalami kerusakan parah. (byu)

Editor: Ali Mahmud, Layouter: Ricoh Polda Nababan

Lingga

Selasa, 21 Mei 2013

12

Pemkab Bangun Kampung Damnah LINGGA (HK) — Untuk memperhatikan kesenian di negeri Bunda Tanah Melayu, Pemkab Lingga merencanakan membangun Perkampungan Damnah. Masterplan-nya telah diselesaikan oleh Bappeda.

Nofriadi Putra Liputan Lingga Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kabupaten Lingga, M Ishak mengatakan, pembangunan panggung seni budaya yang permanen di kawasan Perkampungan Damnah sebagi salah satu destinasi wisata budaya unggulan yang perlu segera di gesa. Selain itu, juga akan dilakukan pembinaan dan perlunya dukungan, fasilitas yang lebih memadai. Karena rencana Masterplan Kawasan Damnah sudah disiapkan oleh Pemkab Lingga.

“Tinggal ditindaklanjuti dengan penyusunan DED-nya oleh SKPD tekhnis,” ungkap Ishak, Senin (20/5).

Bukan itu saja, kata Ishak, panggung-panggung seni budaya yang permanen di setiap kecamatan juga harus dibangun dengan nuansa dan

arsitektur melayu. Sehingga sanggar-sanggar seni budaya yang ada di kecamatan dapat lebih aktif mengembangkan kreatifitasnya.

“Ini merupakan konsekwensi dengan diwujudkannya Kabupaten Lingga sebagai Bunda Tanah Melayu,” imbuhnya.

Ishak menilai, dibangunnya panggung seni budaya permanen di Kawasan Damnah, nantinya semakin memberi nafas bagi hidupnya kegiatan seni budaya. Sekaligus melengkapi fasilitas untuk mendukung Damnah sebagai perkampungan warisan budaya Melayu Lingga, yang prasastinya sudah ditandatangani Gubernur Riau, H Rusli Zainal, ketika Provinsi Kepri belum terbentuk.

Lebih lanjut, Ishak yang juga pembina sanggar Megat Syah Alam mengatakan, panggung seni budaya yang di-

rencanakan dibangun nantinya bisa menjadi multifungsi. Terutama bisa dijadikan sebagai astaka permanen untuk kegiatan pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran yang digelar setiap tahun.

“Ini bisa menghemat anggaran dan efesiensi. Anggaran yang disediakan setiap tahun untuk pembangunan astaka bisa dialihkan kepada pembinaan keagamaan yang lebih intensif, serius dan fokus,” terangnya.

Dengan kesuksesan sanggar Megat Syah Alam dan Sanggar Nilam Suri Kabupaten Lingga sebagai juara 1 dan dan juara 2 pada Parade Tari Daerah Se-Provinsi Kepri Tahun 2013, M Ishak mengomentari bahwa, geliat kesenian telah menunjukkan potensi bakat seni di Kabupaten Lingga sangat tinggi.

“Tinggal dikelola dan ditempa, serta dukungan fasilitas yang lebih memadai. Dan terpenting lagi wajib adanya pembinaan, baik itu penata tari, maupun penata musik yang profesional,” ungkap Ishak. (put)

Dishub Buka Kantor Pelayanan LINGGA (HK) — Dalam waktu dekat Dinas Perhubungan dan Informatika akan membuka kantor pelayanan uji kendaraan di Dabo Singkep. Namun, jadwal resminya kantor ini beroperasi belum ditentukan.

“Rencanya dalam waktu dekat ini memang akan di buka kantor pelayanan untuk uji kendaraan, di Dabo Singkep,” kata Muzamil Ismail, Kepala DInas Perhubungan dan Informatika, Senin(20/5) Dianya menambahkan, segala persiapan saat ini sedang dilakukan pihaknya dari Kabid Perhubungan Darat. “Segala fasilitas pendukung seperti, staf yang akan memberikan pelayanan dan juga bangunan kantor saat ini sedang dipersiapkan,” katanya.

Sementara, Adi Sutrisna staf Dishubkomdaninfo menambahkan, pembangunan kantor perwakilan ini nantinya akan lebih memudahkan pelayanan Dinas perhubungan, khususnya di wilayah Singkep “Kantor Unit Lalu lintas dan Angku-

tan Jalan Raya yang sedang dipersiapkan nantinya akan lebih memudahkan pelayanan kepada masyarakat tentunya,” kata Adi. Kantor Perwakilan LLAJR di Kecamatan Singkep nantinya akan memberikan pelayanan uji berkala kendaraan dan pengecekan layak tidaknya sebuah kendaraan angkutan. Selain itu, dalam pengurusan surat menyurat setiap angkutan umum, mobil mus, mobil barang, kereta gandeng dan kereta tempel. Semua jenis kendaraan tersebut harusmemiliki surat keterangan uji berkala dan tanda lulus uji berkala melalui Kantor Perwakilan Dishub Dabo Singkep.

Saat ini, staf Dishub hampir menyelesaikan pekerjaan kantor perwakilan yang nantinya akan terletak di Jalan Merdeka, Kecamatan Singkep. Sebuah bangunan yang persis terletak di pinggir jalan raya tersebut akan menjadi kantor perwakilan Dishubkomdaninfo Unit Pelayanan Kendaraan Umum. (jfr)

JEFRIADI/ HALUAN KEPRI

CAPLOK LAHAN — Saat ini izin KP PT LGM hanya 200 meter kawasan laut di Sebayor, Desa Marok Tua, Kecamatan Singkep Barat. Namun pada sosialisai kepada warga, lokasinya mencaplok lahan plasma yang dikelola warga.

Izin KP PT LGM Hanya di Laut LINGGA (HK) — Perusahaan pertambangan biji besi PT Lingga Global Mekar (LGM), di Dusun Sebayur, Desa Marok Tua, Kecamatan Singkep Barat memiliki ijin Kuasa Penambangan (KP) hingga 200 meter ke laut. Sementara dalam sosialisasinya, PT LGM mengatakan izin KP yang dimiliki 200 meter dari bibir pantai yang mencaplok lahan perkebunan sistem plasma yang akan dikelola masyarakat Hal ini dikatakan, Abrianto, Kepala Dusun (Kadus) Desa Marok Tua, saat sosialisasi pertambangan biji bauksit yang dilakukan PT Global Samudera Atlantik (GSA), di kantor Camat Singkep Barat, Senin (20/5).

“Saya heran dalam ijin KP PT LGM yang dikeluarkan

Pemkab Lingga, kawasannya sampai 200 meter ke laut.

Tapi pada sosialisasi ini dikatakn bahwa, aktivitas pertambangan dilakukan sejauh 200 meter dari bibir pantai,” kata Abrianto, saat sosialisasi.

Selain memiliki ijin areal penambangan hingga ke laut, kata Abrianto, lahan pertambangan perusahaan ini tumpang tindih lahan ini, membuat binggung masyarakat yang akan mengolah lahan menjadi perkebunan.

“Pada intinya masyaralat mendukung masuknya investasi. Tapi pelaksanaannya harus sesuai dengan ketentuan dan aturan yang berlaku. Mayoritas masyaralkat Marok saat ini mengantungkan hidup dari hasil laut, jika telah terjadi pencemaran, dimana lagi akan men-

cari penghidupan,” ucapnya.

Dalam sosialisasi yang dilakukan tersebut, juga terungkap bahwa, selama ini Badan Lingkungan Hidup (BLH) maupun Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Kabupaten Lingga, tidak pernah turun meninjau langsung aktivitas pertambangan. Instansi yang mengurusi masalah lingkungan dan pertambangan ini hanya turun jika telah terjadi persengketaan antara masyarakat dan perusahaan.

“Seharusnya, pengawasan dilakukan secara berkala.

Bukan hanya jika terjadi persoalan,” ucap Abrianto.

Sementara itu, Zulfadli, staf BLH yang hadir dalam sosialisasi mengaku, pihaknya kekurangan personil

untuk melakukan pengawasan secara berkala di seluruh aktivitas tambang di kabupaten Lingga. BLH Lingga meminta masyarakat pro aktif jika ada indikasi pencemaran lingkungan yang dilakukan oleh perusahaan tambang.

“Perangkat desa dapat melaporkan langsung atau melalui seluler jika ada indikasi kerusakan lingkungan kepada kami. Keterbasan personol membuat lani tidak dapat terus memantau ke lapangan akan aktivitas tam bang,” ucapnya.

Sayangnya dalam sosialisasi tersebut, tidak terlihat perwakilan dari Distamben Lingga. Ketika dikonfirmasi ke Kadistamben Lingga, Dasrul Azwir, ia tidak menjawab sambungan telepon. (jfr)

Lingga Raih Trophy Tari Kepri

JEFRIADI/ HALUAN KEPRI

KANTOR Perwakilan Dinas Perhubungan yang baru dibangun di Jl. Merdeka, Dabo, Kecamatan Singkep nantinya akan melayani pengurusan uji kelayakan kendaraan.

LINGGA (HK) — Sanggar Seni Megat Syah Alam dan Kemilai Nilam Suri meraih trophy dalam Festival Tari Daerah Se-Provinsi Kepri di Tanjungpinang, Sabtu (18/5) lalu .

Sanggar tari Megat Syah Alam dan Kemilai Nilam Suri Lingga meraih predikat juara umum dari 15 peserta dari kabupaten/Kota Se-Provinsi Kepri.

“Juara 1 untuk penata musik terbaik dan penyaji tari terbaik diraih sanggar tari Megat Syah Alam. Juara 2 penyaji tari terbaik diraih sanggar seni kemilau Nilam suri,” ungkap Junaidi Adjam, Kepala Dinas Budaya Dan Pariwisata Kabupaten Lingga.

Dikatakannya, prestasi yang diraih dua sanggar dari Lingga merupakan suatu prestasi yang sangat membanggakan bagi masyarakat Lingga. Prestasi yang diraih tidak terlepas dari semangat sanggar-sanggar yang ada di Kabupaten Lingga, yang selalu melakukan latihan dan

ambil bagian dalam setiap kegiatan seperti, Rampai Seni Budaya Melayu. “Juara umum ini tidak berarti kita harus mengusung dada, namun harus lebih kerja keras lagi. Apalagi persiapan mengikuti festival di Jakarta nanti yang mewakili Kepri,” ungkap Junaidi.

Sebagai dukungan, kata Junaidi, Lingga tetap mensupport dan memberikan dukungan, baik moril maupun materil. Termasuk pendanaan dalam upaya pembinaan dan pengembangan sanggar seni di Kabupaten Lingga.

Ditempat berbedam Tundra Laksamana, fotographer profesional yang ikut dalam acara Demonstrasi Sadar Wisata di Lapangan Tengku Putri Batam mengatakan, dengan adanya iven sadar wisata dapat menjadi acuan wisata oleh masyarakat kreatif Lingga untuk memperkenalkan wisata di Lingga.

“Pertama kenalkan dulu Lingga di Kepri, tidak usah muluk-muluk. ke-

mudian kenalkan Lingga ke Batam, atau Tanjungpinang. Misalnya, melalui pameran foto wisata Lingga ke mal-mal yang ada di Batam,” ungkap Tundra.

Ditempat berbeda, komunitas LENSA melalui Rumah Foto Tundra Laksamana ikut andil dalam kegiatan Demonstrasi Sadar Wisata dan bangkitnya kaum kreatif di dataran Engku Putri Batam Center.

Ardiansyah, Ketua Lensa Lingga mengakui, agenda Demonstrasi Sadar Wisata dan bangkitnya kaum kreatif, memberi peluang bagi Kabupaten Lingga dalam mempromosikan daerah wisata di Kabupaten Lingga yang sangat berdekatan dengan Kota Batam yakni, Pulau Benan dengan keindahan alamnya yang menawan.

“Pariwsata dapat memberikan persepsi terhadap negeri Bunda Tanah Melayu, yang terkenal dengan wisata sejarah dan wisata baharinya,” ung kap Ardiansyah. (put)

NET

PINTU Gerbang menuju Daik, Kabupaten Lingga memiliki ciri khas ornamen Melayu yang mencerminkan khasanah daerah Lingga sebagai Bunda Tanah Melayu.

Editor: Apsek, Layouter:Syahrial Anwar

Natuna

Selasa, 21 Mei 2013

13

Warga SMS Dukung Pemekaran Gubernur Carikan Jalan RANAI (HK) — Warga Serasan, Midai dan Subi (SMS) Natuna yang berdomisili di Kota Tanjungpinang, Batam dan Bintan satu suara dalam mendukung perjuangan dan proses pemekaran Natuna Selatan. Gubernur Kepri berjanji carikan jalan terbaik.

Fathurahman Liputan Natuna Hal ini mereka sampaikan pada pertemuan dengan Ketua Badan Pembentukan Kabupaten Kepulauan Natuna Selatan (BPK2NS) Hadi Candra di Gedung Yayasan Muhammadiyah, Batu 8 Tanjungpinang, Minggu (19/5).

Warga SMS merespon pertemuan itu dan menyambut dengan antusias rencana dan perjuangan pemekaran.

Sebab selama ini mereka telah lama ingin mengetahui informasi pemekaran secara langsung. Pertemuan berlangsung dalam suasana kekeluargaan.

Menurut Ketua Harian BPK2NS Erimudian, pertemuan dengan masyarakat dari Tanjungpinang, Bintan, Batam dan Karimun sudah dilakukan dua kali. "Sebetulnya ini bukan kali pertama kami melakukan pertemuan dengan masyarakat kita yang ada di luar. Sebelumnya kami sudah melakukannya," katanya.

Tujuannya, tambah Erimudian, sebagai upaya sosialisasi setiap tahapan proses yang berhasil dicapai dalam perjuangan pemekaran. "Hal ini kita lakukan untuk menyebarluaskan hasil perjuangan kita kepada masyarakat SMS baik yang ada di Natuna maupun di luar Natuna," ujarnya.

Tokoh Tanjungpinang asal Subi Bakhtiar menyatakan kesiapannya untuk menghadiri setiap pertemuan yang diadakan oleh BPK2NS. "Saya selalu siap dan selalu berharap dapat hadir agar dapat mengetahui setiap perkembangan pemekaran ini," ucapnya.

Hal yang sama disampaikan Yakub, tokoh Tanjungpinang asal Pulau Midai. "Saya sampaikan kepada masyarakat di Tanjungpinang. Jangan melihat kepentingan siapa dan untuk siapa pemekaran kabupaten ini. Tapi berpikirlah bahwa pemekaran ini untuk generasi kita yang akan datang. Karena anak cucu kita lah yang kelak akan merasakan hasil perjuangan ini," ujar Yakub optimis.

Gubernur Cari Jalan Terbaik Proses pemekaran Natuna mendapat perhatian khusus dari Gubernur Kepri HM Sani.

Gubernur berjanji akan berusaha mencari jalan terbaik demi mewujudkan cita-cita masyarakat Natuna. Namun, bola pemekaran masih berada di tangan Natuna sesuai dengan PP Nomor 78 tahun 2007 tentang Pemekaran.

“Pemekaran dibolehkan.

Tetapi ada syarat yang harus dilengkapi. DPR RI tak bisa mengiyakan kalau persyaratan belum lengkap,” kata Sani dalam pertemuan dengan masyarakat Natuna dan

Ketua BPK2NS Hadi Chandra di Ruang Rapat Utama, Kantor Gubernur Kepri, Dompak, Senin (20/5).

HM Sani melihat panitia pembentukan kabupaten sudah mulai melengkapi persyaratan. Sesuai syarat administrasi, sebelum sampai ke Gubernur ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi diantaranya rekomendasi berupa Surat Keputusan DPRD Natuna, Keputusan Bupati Natuna dan Keputusan DPRD Kepri.

“Setelah itu baru ke Gubernur Kepri, lalu ke Menteri Dalam Negeri dan akhirnya diputuskan menjadi UU oleh DPR RI,” jelas HM Sani.

Dalam pertemuan terungkap kendala yang dihadapi yakni syarat wilayah administrasi. Untuk pengusulan satu daerah otonomi baru, harus ada lima kecamatan.

Saat ini di Natuna memiliki 12 kecamatan, yakni 4 kecamatan di Natuna Selatan, 4 di Natuna Barat dan 4 di Kabupaten Induk.

Pemekaran kecamatan juga masih belum mendapat izin dari pemerintah pusat terkait penyelenggaraan Pemilu 2014 karena berpengaruh pada dapil (Daerah Pemilihan).

Gubernur HM Sani dalam beberapa kesempatan meminta kepada para bupati dan DPRD Natuna agar ‘’berbual secara anak beranak’’ sehingga kecamatan semua daerah menjadi lima.

Meski begitu, Ia berjanji berjanji akan mencarikan jalan terbaik untuk ini. Malah, dalam pertemuan dengan Komisi II DPR RI akhir Maret lalu, Gubernur sudah meminta ‘’keringanan’’ soal jumlah kecamatan, terutama untuk daerah perbatasan.(cw61/r)

IST

RAMAH TAMAH — Gubernur Kepri HM Sani menjabat tanganTokoh Masyarakat Natuna dalam acara ramah tamah dengan masyarakat Natuna di Ruang Rapat Utama, Kantor Gubernur Kepri, Dompak, Senin (20/5).

Penyaluran e-KTP di Ranai Belum Maksimal RANAI (HK) — Penyaluran e-KTP di Kelurahan Ranai, Kecamatan Bunguran Timur baru 30 persen. Pihak kelurahan memperbantukan petugas Rukun Tetangga (RT) untuk membagikannya kepada warga.

Lurah Ranai Isparta mengatakan, hingga tahap pendistribusian ke empat, jumlah eKTP yang diterima baru sekitar 3 ribu lebih. Sedangkan eKTP yang belum dikirim dari

pusat sebanyak 5-6 ribu kartu.

“Agar pembagian e-KTP bisa dilakukan dengan cepat, kita minta bantuan petugas RT setempat. Sebab jika harus menunggu warga untuk mengambil sendiri ke kantor, banyak yang tidak datang sehingga memperlambat proses pembagian,” ujar Isparta saat ditemui di kantornya,

RANAI (HK) — Sudah 12 tahun Kabupaten Natuna berdiri namun hingga kini daerah yang terkenal sebagai penghasil migas terbesar di Indonesia ini belum memiliki jantung kota.

ki jantung kota.

“Kita ini kan daerah melayu, seharusnya kita punya gedung daerah yang menunjukan ciri khas daerah melayu. Kita cukup bangga, keti-

Salah seorang wisatawan asal Tanjungpinang Dewi mengatakan, sudah sepatutnya Natuna memiliki jantung ota yang bisa menjadi simbol keberadaan sebuah daerah.

“Contohnya alun-alun atau semacam taman kota yang menjadi pusat berkumpulnya masyarakat,” katanya kepada Haluan Kepri, Senin (20/5).

APBD Natuna setiap tahun tak kurang dari Rp1 triliun. Namun sayang pembangunan di perkotaan belum terlihat signifikan hasilnya. Kondisi ini menjadi perhatian para wisatawan yang ke Natuna.

“Saya kaget, Natuna delapan tahun lalu dengan Natuna sekarang tidak banyak pe-

NATUNA dinilai belum memiliki jantung kota yang dijadikan sebagai simbol daerah ini. Masjid Agung Natuna masih menjadi satu-satunya ikon Natuna.

rubahan. Pembangunan yang menjadi ikon Natuna tidak banyak, hanya Masjid Agung Natuna saja, “ kata Dewi.

Ia juga masih belum tahu daerah mana yang menjadi pusat kota Kabupaten Natuna.

“Sampai sekarang kita masih bingung menentukan mana yang menjadi pusat kota Natuna. Apakah itu hanya lapangan Pantai Kencana atau yang mana,” kata wanita asli Natuna ini lagi.

Dewi berharap, selain pembangunan di desa dan kecamatan, pembangunan di pusat kota juga harus lebih maksimal. Sebagai daerah yang berstatus Kabupaten, Natuna sudah layak memili-

ka tamu agung datang ke Natuna, mereka akan disambut dengan Tarian Melayu (tepung tawar). Ini merupakan budaya daerah yang terus dikembangkan,” katanya. (leh)

Isparta menambahkan, ada beberapa kesalahan data pada E-KTP yang sudah jadi.

“Dari 3 ribu lebih e-KTP ada juga beberapa kartu yang salah data. Kartu yang salah akan dikembalikan ke kantor camat untuk diserahkan ke Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Natuna,” terangnya. (leh)

Ongkos Sekolah Gratis Untuk Siswa dari Pulau

Natuna Belum Punya Jantung Kota

Senin (20/5).

Menurut Isparta, saat ini pihaknya masih menunggu eKTP tahap selanjutnya. Namun hingga kini belum juga diterima. Pihak kelurahan juga terus menghimbau kepada warga yang belum merekam data untuk mendatangi kantor camat dan melakukan perekaman data.

RANAI (HK) — Dinas Pendidikan Kabupaten Natuna berencana akan menggratiskan ongkos sekolah bagi siswa yang tinggal di pulau tahun depan.

Menurut Kadisdikbud Kabupaten Natuna Jasman Harusn di Pulau Tiga, Sabtu (18/5), Bupati Natuna Ilyas Sabli telah berencana bahwa pada 2014 dana transportasi untuk siswa yang tinggak di pulau akan digabung dengan dana BOS. “Pak Bupati sudah berencana. Nanti semuanya akan digabung ke dana bos. Jadi masing-masing siswa dapat bantuan dana SPP, seragam,

dan dana transportasi selama setahun. Misalnya jika sebelumnya per siswa mendapat Rp500.000 ke depan Rp1,5 juta,” terangnya.

Rencananya, lanjut Jasman, dana transportasi yang telah diberikan kepada siswa akan dibayar langsung oleh siswa tersebut kepada jasa pelayanan transportasi sekolah lewat pihak sekolah.

Pelaksanaannya akan diawasi oleh dewan sekolah, kepala desa, camat dan masyarakat.

Jasman berharap, setiap sekolah dan camat segera merekomendasikan sekolah masing-masing serta perusahaan jasa angkutan sekolah sesuai dengan data riil di lapangan. “Jika sudah ada

pemerintah akan segera memprosesnya,” katanya.

Jasman mengatakan, tahun ini Pemkab Natuna belum bisa menggratiskan angkutan sekolah bagi sebagian siswa yang berada di pulau. Sebab terbentur masalah transportasi dan dana.

“Masalahnya bukan tidak ada dana. Dananya ada tetapi aturannya yang tidak membolehkan kita mengalokasikannya kepada persoalan yang terjadi sekarang ini. Maka sejak tujuh bulan lalu tidak ada kejelasan. Kita mengerti bahwa ini persoalan vital bagi anak-anak pulau yang tinggal jauh dari sekolah,” terangnya. (cw61)

NET

Editor: Lili, Layouter: Ricoh Polda Nababan

C M Y K

Selasa, 21 Mei 2013

14

Partai Gagal Kaderkan Politisi Perempuan Tanjungpinang (HK) — Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Raja Haji Tanjungpinang, Zamzami A Karim menilai sebagian partai gagal mengkaderkan politisi perempuan sehingga kesulitan memenuhi persyaratan.

ABDUL KADIR/HALUAN KEPRI

KETUA DPW PAN Kepri, Asman Abnur memotivasi pengusaha muda.

PAN Rangkul Wira Usaha Muda BATAM (HK) — Partai Amanat Nasional (PAN) Batam merangkul wira usaha muda dengan mengadakan pelatihan, Minggu (19/5) di Graha PAN Batam Centre.

Acara tersebut diikuti 100 peserta dari seluruh Batam.

Panitia Acara, Tirta Mulyadi yang juga pengurus Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Batam mengatakan, pihaknya mengadakan acara tersebut tidak berkaitan dengan politik, melainkan untuk memberi motivasi kepada usahawan muda ataupun yang ingin memulai usaha retail dengan menghadirkan pengusahapengusaha sukses, tidak hanya di Batam, tetapi juga di tingkat nasional.

“Acara ini untuk membangkitkan minat masyarakat yang berjiwa bisnis agar tetap berusaha untuk meraih sukses. Untuk memulai bisnis tidak mudah, banyak rintangan dan cobaan yang harus ditempuh, karena orang sukses tidak pernah memulai dari atas, namun memulainya dari bawah. Karena itu kami menghadirkan narasumber nasional Iswarin Retailman,” tutur Tirta.

Iswarin Retailman merupakan salah satu pengusaha di Indonesia yang juga motivator. Kiprahnya sangat terkenal di bidang retail, khususnya mendirikan minimarket di Indonesia.

Selain Iswarin Retailman, acara tersebut turut dihadiri Ketua PAN Kepri H Asman Abnur SE, MSi yang membuka acara. Di hadapan 100 peserta, Asman yang juga pengusaha sukses di Batam dan Indonesia memberikan sejumlah nasehat dan semangat bagi peserta.

“Bagi yang ingin ikut dalam dunia politik, harus berwira usaha dulu, harus mandiri, baru terjun ke politik.

Politik hanya menjembatani seseorang, namun yang paling penting jiwa wirausaha harus dianamkan dalam diri seseorang. Dan perlu diketahui, acara ini memmang tidak kami rencanakan sebelumnya, namun ada beberapa rekan yang mengadakan acara ini dengan mendadak, mudah-mudahan apa yang telah dilakukan PAN bisa membawa mamfaat bagi peserta workshop, karena jiwa bisnis ini harus tetap ditumbuhkembangkan dalam jiwa,” tutur Asman.(abk)

"Untuk memenuhi 30 persen keterwakilan perempuan, akhirnya partai merekrut politisi perempuan yang baru dari luar partai maupun dari internal partai," tambahnya.

Zamzami berpendapat, beberapa politisi perempuan yang didaftar partainya sebagai bakal caleg di kabupaten/kota di Kepri tidak memiliki pengalaman politik dan kurang dikenal masyarakat.

Kondisi itu tentunya tidak menguntungkan bagi partai yang berupaya mendapatkan dukungan dan suara yang signifikan pada Pemilu 2014.

"Saya menilai ada kecenderungan politisi perempuan dieksploitasi hanya untuk memenuhi persyaratan 30

persen keterwakilan perempuan," ujarnya.

Politisi perempuan yang baru muncul menjelang pemilu kemungkinan tertarik mendaftar sebagai bakal caleg lantaran tidak dipungut biaya, atau mungkin hanya ingin coba-coba. Tetapi hal itu sebenarnya juga tidak menguntungkan bagi mereka, karena harus menguras tenaga, waktu, pikiran dan uang untuk mendekati pemilih.

"Itu kondisi yang sebenarnya akan dilewati jika mereka berupaya mendapatan kursi di legislatif," ungkapnya.

Ia mengungkapkan, perekrutan bakal caleg yang "dipaksakan" juga dapat mempengaruhi tahapan daftar ca-

REPUBLIKA

SIDANG SEPI — Sidang paripurna DPR RI, Senin (20/5) kembali sepi diikuti wakil rakyat. Hingga pulu 11.11 WIB, dari 560 hanya 328 orang anggota yang hadir. leg sementara. Bakal caleg sewaktu-waktu dapat pindah partai sebelum memasuki daftar caleg tetap.

Selain itu, kata dia, seorang bakal caleg juga berpotensi daftar di beberapa partai, dan sebelum penetapan daftar

caleg tetap mereka bisa pindah partai."Ini adalah persoalan yang harus diantisipasi KPU," ujarnya. (ant)

PBB Optimis Batam Masuk Tiga Besar BATAM (HK)— Kendati sebagian politisi tidak menghitung Partai Bulan Bintang, namun Ketua DPC PBB Kota Batam, Ronni Abdi optimis partainya masuk tiga besar pada pemilu 2014 mendatang.

Optimistis itu didasari keinginan masyarakat untuk memilih partai yang relatif bersih.

"Kita tidak muluk-muluk

lah. Target kita tembus tiga besar saja. Minimal bisa memperoleh satu kursi di setiap daerah pemilihan," ungkap Ronni.

Ronni menyatakan, saat ini PBB mengusung calon legislatif dari masyarakat yang memiliki integritas yang baik. Selain itu, seluruh caleg PBB sudah bertekad akan

menjadikan lembaga dewan sebagai media pengabdian pada umat.

"Komitmen itu sudah mereka sepakati seperti siap mengembalikan gaji mereka ke masyarakat. Ini juga bukan janji, tapi tekad mereka seperti itu," kata Ronni.

Terpisah, Agus Kusdadi, Caleg PBB daerah pemilihan

Batamkota juga menyatakan hal senada. Menurutnya, PBB saat ini jadi partai alternatif masyarakat di tengah ketidakpercayaan sebagian publik terhadap kinerja politisi.

"Sampai saat ini, politisi PBB di pusat selalu berjuang melawan ketidakadilan hukum, penegakan hukum dan penataan kebijakan hukum di

negeri ini. Ini bukti bahwa PBB punya komitmen jelas dan tegas dalam memajukan bangsa," katanya.

Syafril seorang warga Pelita menyatakan, PBB bisa diharapkan sebagai partai masa depan. Menurutnya, PBB bisa diharapkan untuk mengawal proses reformasi hukum di negeri ini. (fur)

Mahfudz Siddiq

Akrab dengan Politik MAHFUDZ Siddiq adalah politikus Indonesia yang namanya kini tercatat sebagai anggota DPR RI Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS), dan merupakan Ketua Komisi I DPR RI. Mahfudz Siddiq akrab dengan politik sejak dia menempuh pendidikan di Fisip UI Jurusan Ilmu Politik.

Kemudian, dia melanjutkan pendidikannya dengan mengambil S2 di Fakultas

Ilmu Politik UNAS dan mengambil jurusan linear; Ilmu Politik.

Dengan bekal yang melimpah, Mahfudz Siddiq mengasah keterampilan berpolitik dengan menjadi Ketua Kaderisasi PKS 19995005. Kemudian, dia terpilih sebagai Ketua Badan perencanaan Dakwah DPP PKS pada tahun 2005 hingga 2009. Kemudian, dia terpilih menjadi anggota Komisi I DPR RI daerah Jabar VIII

Kokab. Cirebon dan Indramayu.

Ketika Sebagai seorang politikus muda, Siddiq sadar bahwa salah satu cara untuk berkomunikasi dengan rakyat, dan pemuda Indonesia tentunya, adalah dengan aktif di berbagai jejaring sosial dan menuliskan kegiatan melalui blog.

Pada Maret 2011 lalu, Mahfudz Siddiq memunculkan kontroversi dengan isu poligami. Diduga,

Mahfudz Siddiq yang merupakan Wakasekjen PKS, melakukan poligami tanpa seizin istri. Selain Mahfudz Siddiq, terdapat dua anggota PKS lainnya yang diduga melakukan hal yang sama, yaitu; Luthfi Hasan Ishaag yang merupakan Presiden PKS, dan Tifatul Sembiring. (mdk)

Jufri, Ahars, Ruslan, Ririn dan Taba Lebih Berpeluang Menghitung Peluang Caleg DPRD Kepri di Batam C BATAM (HK) — Walau KPU belum menetapkan Daftar Calon Sementara (DCS), namun di internal partai politik sudah menghitung peluang dan kekuatan masing-masing partai di perdaerah pemilihan.

Yang menarik adalah, perebutan kursi DPRD Kepri dari daerah pemilihan Batam C, meliputi Nongsa-SeibedukGalang-Bulang. Soalnya, di daerah ini cuma terdapat lima kursi. Sementara partai yang bertarung terdapat 12 partai.

Dari beberapa pembicaraan dengan para politisi lintas partai beberapa waktu lalu, sejumlah nama disebut-sebut lebih berpeluang dan patut diperhitungkan bisa merebut kursi di daerah ini. Antara lain Ahars Sulaiman (PPP), Ruslan (PDIP), Taba Iskandar (Partai Golkar) dan Jufri Bakri (Partai NasDem) dan

CMYK

Ririn W SE (Partai Gerindra).

Kelima nama itu dinilai kuat karena beberapa alasan.

Antara lain, pengalaman, tingkat elektabilitas, totalitas perjuangan dan dana.

Seperti disampaikan Sekretaris DPC PPP Batam, Perwira Gatra. Menurutnya, caleg PPP dari dapil Batam C, Ahars Sulaiman bisa mencuri satu kursi di dapil yang dinilai ketat. Hal itu menurut Perwira didasari totalitas perjuangan kader PPP, Ahars Sulaiman di daerah ini.

"Menurut saya Pak Ahars pasti bisa mengamankan

Ahars

Taba

satu kursi di dapil tersebut.

Kita yakin dengan kemampuan beliau," kata Perwira.

Sementara itu, Wakil Ketua DPC Partai Nasional Demokrat (NasDem) Kota Batam, Suardi Taherek, juga menyakini partainya bisa merebut satu dari lima kursi yang tersedia di Dapil Batam C. Hal itu tidak terlepas dari komposisi caleg yang sengaja diformat partainya di daerah itu.

"Kalau formasi tidak berubah, kemungkinan besar Saudara kita Jufri Bakri

wa sejumlah nama seperti Taba Iskandar, Ruslan, Ahars cukup dijagokan di daerah tersebut. "Tapi semua itu kembali ke ma s y a r a k a t pada Pemilu Ririn Ruslan 2014 nanti," katanya. bisa merebut satu kursi di Terpisah, Muhammad Gundaerah itu. Bung Jufri juga sudah turun ke masyarakat tur, kader PAN Batam menilai, walau sejumlah nama disebutsaat ini," kata Suardi.

Tidak hanya itu, Suardi sebut kuat bisa meraih kursi di menegaskan, Partai NasDem daerah itu, Guntur yakin, PAN sudah merumuskan strategi Batam bisa tembus lima besar memenangkan di setiap daer- di daerah pemilihan Nongsaah pemilihan. Khusus di Dapil Seibeduk-Galang-Bulang."PAN Batam C terbilang berat, tapi pasti akan menyiapkan formuNasDem optimis bisa meraih lasi caleg yang siap mendulang suara di daerah itu. Kami ada kursi di daerah tersebut.

"Lagian juga, Bung Jufri Pak Muhammad Yasin, kan sudah lama berkiprah di Tamzir, bisa Setyasih Priherlina dan lainnya," paparnya. daerah sana," katanya.

Suardi tidak menafikan bah- (fur)

Pendidikan

Selasa 21 Mei 2013

15

Tahukah Kamu Mengapa Hari Minggu Libur?

TIAP bangsa punya tradisi libur yang berbeda. Bangsa Arab menganggap hari Jumat adalah hari untuk ibadah sehingga bangsa Arab libur.

Lain lagi bangsa Yahudi yang menganggap hari sabtu adalah hari ibadah, sehingga mereka libur pada hari Sabtu.

Lalu bagaimana dengan hari Minggu yang merupakan

hari libur di Indonesia dan mayoritas negara di dunia?

Begini sejarahnya, tradisi libur di hari Minggu berasal dari tradisi Romawi Kuno di Italia.

Pada saat itu orang Romawi Kuno beribadah di hari Minggu. Oleh kerena itu, orang Romawi libur di hari Minggu.

Selain itu, orang Romawi selalu menandai hari libur dan hari

penting lainnya dengan warna merah.

Waktu itu orang Romawi menguasai banyak negara di Eropa. Kekuasaan Romawi sampai Belanda, Inggris, Prancis, Jerman, dan lain- lain.

Tradisi libur di hari Minggu kemudian diterapkan di negara-negara jajahan Romawi.Termasuk Negara Belanda.

Negara Belanda kemudian menjajah Indonesia selama 350 tahun. Orang- orang Belanda di Indonesia menerapkan tradisi libur di hari Minggu.

Sampai sekarang, tradisi libur di hari Minggu masih di pakai di Indonesia. Alasannya, selama 6 hari orang sudah bekerja keras dan perlu libur.

Pemerintah Indonesia menetapkan hari Minggu sebagai libur Nasional. Kalender Indonesia juga mewarnai hari libur lainnya dengan warna merah.

Tradisi libur di hari Minggu tetap dipakai di banyak negara sampai sekarang. Termasuk juga menandai tanggal- tanggal penting dengan warna merah. (education)

Gencar Bekali SDM Guru Batam Siap Terapkan Kurikulum 2013 BATAM (HK) — Tak ingin gagal dalam penerapan kurikulum 2013, Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam mulai gencar membekali SDM guru melalui berbagai kegiatan pelatihan dan workshop kependidikan. Tujuannya untuk menyongsong penerapan kurikulum baru.

Arment Aditya

tingkat SD dan SMP. Menurut Kabid Dikdas Disdik Kota Batam, Rustam Efendi SE kegiatan Hal ini dimaksud ini bertujuan untuk agar Batam siap mememperkuat pemanerapkan kurikulum haman akan kurikubaru pada tahun ajalum 2013 yang akan ran baru mendatang. diterapkan pada taSeperti pada Sehun ajaran baru mennin (20/5) kemarin, datang. Pihaknya sebertempat di Hotel ngaja mendatangkan Vista Disdik mengnara sumber dari gelar dua kegiatan, Banglitbang Depyakni berupa pelati- Rustam diknas, serta LPMP han untuk guru induksi/pemula diikuti seba- dari DKI Jakarta.

“Intinya Batam siap menyak 110 guru baru, serta kegiatan workshop pengem- nerapkan kurikulum 2013 bangan kurikulum melibat- pada tahun ajaran baru nanti. kan sejumlah kepala sekolah Makanya kita gencar mengadan waka kurikulum dari dakan pelatihan, workshop

Liputan Batam

atau seminar melibatkan kepsek dan guru kelas 1 hingga kelas IV SD. Meski sejauh ini belum ada arahan yang pasti dari pusat, tapi untuk perangkatnya kita siapkan lebih awal,” ujar Rustam.

Workshop tentang pendalaman pengembangan kurikulum ini dipandang Rustam sangat penting. Hal ini kata dia bertujuan agar guru lebih memahami dan mendalami tentang pencernaan pelaksanaan kurikulum secara baik dan benar. “Untuk pengembangan kurikulum ini telah terlatih sebanyak 120 kader lama dan 40 kader baru. Namun kita targetkan semua guru di Batam harus jadi kader pengembangan kurikulum ini,” harap Rustam.

Sementara untuk pelatihan guru induksi/pemula agar dapat memahami tugas dan pungsinya sebagai guru, serta menguasai lapangan.

Karena sejauh ini, dinilai Rustam banyak guru yang kurang menguasai lapangan,

Bentuk Posko Anti Putus Sekolah PADANG (HK) — Pemerintah Kota Padang membentuk posko anti putus sekolah, tepat pada peringatan Hari Kebangkitan Nasional.

Wali Kota Padang Fauzi Bahar di Padang, Senin (20/5), mengatakan, dengan adanya posko anti putus sekolah, maka anak putus sekolah yang disebabkan ketidakmampuan orang tuanya untuk membiayai pendidikan dapat teratasi.

“Kita akan tetap berusaha semaksimal mungkin mencarikan bapak asuh bagi anak-anak yang drop out dari bangku pendidikan untuk penanggulangan biaya sekolah, mungkin dana sekitar Rp200 sampai Rp300 ribu setiap bulan per anak, sampai dia menamatkan pendidikan sekolah tingkat SLTA atau sederajat,” kata Fauzi.

Dia menambahkan, hal ini harus dilakukan agar angka putus sekolah di daerah ini dapat ditekan, dan masyarakat dapat difasilitasi akses pendidikannya.

Pemkot Padang menganggap pentingnya posko tersebut, didasari pandangan

jika banyak anak putus sekolah dibiarkan begitu saja, maka cepat atau lambat anak-anak tersebut dapat tidak mempunyai disiplin diri, hidup apa adanya.

Dengan demikian kemudian menjadikan mereka pengamen, meminta-minta dan sebabainya, sebab tidak adanya pendidikan yang seharusnya mereka terima untuk meningkatkan taraf hidup, dan perekonomian dimasa yang akan datang.

“Dengan di luncurkanya posko anti ‘drop out’ ini, bagi anak putus sekolah disebabkan ketidak mampuan orang tuanya untuk membiayai biaya sekolah karena orang tuanya tidak mempunyai pekerjaan tetap atau berhenti dari pekerjaan, tentu akan dapat terbantu,” jelasnya.

Fauzi menambahkan, pendidikan adalah masalah kita bersama terutama pemerintah harus dapat mencari solusinya, bagi anak-anak putus sekolah tersebut, dan bagi pehik lurah atau camat agar dapat mendatanya denganseteliti mungkin. (ant)

Penemu Kecil dengan Gagasan Besar SEJAK usia delapan tahun, Linus Nara Pradhana mulai menyenangi dunia penelitian.

Bagi siswa kelas VIII SMP ini, eksperimen pun menjadi semacam arena bermain dan belajar.

Tak heran jika ia kini meraih berbagai penghargaan berkat penemuannya.

Penemuan Nara yang berhasil menyabet prestasi internasional adalah helm berpendingin (gel-coated helmet). Inovasinya itu menyabet medali emas dalam International Exhibition for Young Inventors, di Bangkok, Thailand, pertengahan 2012.

Nara yang kini berusia 14 tahun ini mengungguli 261 peserta lain dari seluruh penjuru dunia. Helm temuannya dinilai sederhana, tetapi memiliki manfaat besar dan aplikasinya cukup mudah. ”Awalnya ada yang meragukan kalau (helm) itu buatan saya, tapi ada juga yang mendukung,” ujar Nara.

Nara awalnya menciptakan helm bertempurung yang

Linus Nara Pradhana

diisi air. Karena cepat menguap, helm ini lalu disempurnakan dengan menggunakan gel sodium polyacrylate (dapat ditemukan dalam popok bayi) yang diletakkan di atas tempurung helm dan dapat menampung air berkapasitas 100 mililiter.

Dengan kandungan air itu, helm berpendingin ini dapat menurunkan suhu di dalam helm hingga 21 persen.

Hasil kerja keras ini pun akhirnya dipatenkan dan membuat produsen helm, PT Sentral Bahana Ekatama (SBE), tertarik memproduksinya secara massal.

Di luar kegiatan eksperimen, keseharian Nara tak jauh berbeda dari teman sebayanya. Di suatu siang, sekitar pukul 13.30, seusai pulang sekolah Nara dijemput Florentina Rinawati, sang ibu.

Di sekolah, anak berambut pendek ini adalah sosok yang riang dan memiliki banyak teman. Di antara teman sekelasnya, Nara bukanlah siswa dengan prestasi akademis yang menonjol. Namun, ia dikenal memiliki rasa ingin tahu yang besar. ”Nara paling sering tanya sama guru, terutama kalau mata pelajaran yang hafalan,” kata Daniel Marcel (14), teman sekelas Nara. (bis)

hal ini disebabkan banyak guru yang berlatar belakang pendidikan dari umum.

“Kenapa banyak guru berlatar belakang dari umum, karena kita masih banyak membutuhkan guru. Seperti untuk guru SD masih butuh sekitar 900 guru lagi dan SMP sekitar 154 guru. Terutama untuk guru Bahasa Indonesia dan MIPA. Tapi untung saja dapat tertutupi oleh honor komite,” jelas Rustam.

Dijelaskan Rustam, bahwa program pelatihan induksi ini, upaya pengembangan, dan praktik pemecahan berbagai permasalahan dalam proses pembelajaran bagi guru pemula menuju pembelajaran profesional tahap awal dalam pengembangan profesional berkelanjutan.

Program induksi, kata Rustam, dirancang secara sistematis dan terencana berdasarkan konsep kerjasama antara guru pemula, guru pembimbing, kepala sekolah, dan pengawas dengan pendekatan pembelajaran profesional.

Maka dari itu dengan meningkatkan kemampuan seorang guru pemula, diharapkan Rustam dapat mengajar dan menyampaikan materi pembelajaran yang telah disusun rapi dalam suatu Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).***

DOK

BELAJAR MASAK — Pelajar SDN 03 Lubuk Baja sejak dini telah diajarkan cara memasak melalui lomba memasak yang diadakan setiap peringatan hari besar nasional. Seperti pada peringatan hari Kartini pada April, lalu.

150 Guru Diberi Pelatihan Kurikulum 2013 Ikatan Alumni UNP Kepri Peduli Pendidikan BATAM (HK) — Menjawab kegalauan para guru yang bingung akan perubahan kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) ke kurikulum 2013, membuat Ikatan Alumni Universitas Negeri Padang (UNP) Kepri tergerak hati untuk memberikan pembekalan terhadap guru berupa implementasi kurikulum 2013.

Pembekalan akan diberikan berupa seminar nasional bertajuk ‘Inplementasi Kurikulum 2013’. Rencananya akan digelar pada 25 Mei mendatang bertempat di Hotel Nagoya Plasa yang akan diikuti sekitar 150 guru mulai dari SD, SMP hingga SMA/SMK. Tak tanggung-tanggung di seminar nanti akan mendatangkan empat nara sumber berkompeten, diantaranya Kabid Pendidikan Menengah dan Tinggi (Pendikmenti) Disdik Provinsi Kepri DR Muhammad Dali MM, Direktur Puskur Drs Zulkifli Anas MEd, Praktisi Pendidikan Muchtaruddin, dan pelaku industri Abdul Yadi.

Menurut Humas Ikatan Alumni UNP Kepri, Drs Refio didampingi Ketua Panitia Budi Henrika MPdT dan Se-

kretaris Panitia Jupri SPd, diadakannya seminar sehari mengenai inplementasi kurikulum 2013 karena sejauh ini belum ada pihak-pihak yang melakukan sosialisasi terhadap penerapan kurikulum 2013. Sehingga banyak guru yang merasa bingung. Berangkat dari situlah, kata mereka Ikatan Alumni UNP Kepri punya andil untuk mengadakan seminar.

“Untuk seminar ini kita batasi 150 guru, dan pendaftaran kita tutup pada hari Kamis mendatang. Namun bila masih ada guru yang ingin mendaftar, masih kita terima karena ruangan masih tersedia dapat menampung hingga 200 orang. Untuk keterangan lebih jelas bisa menghubungi di 08126172403 dengan Budi atau 081372700349 lewat Refio,” ujar mereka bersahutan, Senin (20/5).

Sementara Ketua Harian Ikatan Alumni UNP Kepri, Drs Muchtaruddin mengatakan kepedulian terhadap pendidikan dilakukan Ikatan Alumni UNP Kepri telah beberapa kali diadakan, dan sekarang berupa seminar inplementasi

Refio

Budi

kurikulum 2013. Selain mengundang praktisi pendidikan, pihaknya juga sengaja mengundang pembicara dari industri, karena keingintahuan seberapa besar pengaruh kurikulum terhadap dunia industri ini. “Bila seminar ini responnya cukup bagus, maka tidak menutup kemungkinan akan diadakan di setiap kabupaten/kota melalui pengurus cabang daerah yang telah kita bentuk,” katanya.

Jupri Pada bagian lain Muchtaruddin juga menjelaskan, bahwa Ikatan Alumni UNP Kepri ini berdiri sejak tahun 1992. Namun kiprahnya baru dirasakan semenjak 2 tahun terakhir ini, dan anggotanya di Kepri mencapai 2.000 orangan dengan berbagai profesi.

Sementara misi dibentuknya Ikatan Alumni UNP, selain wadah silaturahmi antar alumni, juga ingin memberikan sumbangsih terhadap kemajuan pendidikan. (men)

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Arment, melalui 081277177598.

Editor: Arment, Layout: Mulia Aditya

CMYK

Selasa, 21 Mei 2013

16

Pemkab Bintan Gelar Upacara Peringatan Harkitnas BINTAN (HK) — Bupati Bintan, Ansar Ahmad melaksanakan Upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) di Kantor Bupati Bintan, Senin (20/5).

Dalam pidatonya Ansar menyampaikan bahwa, Hari Ke-

bangkitan Nasional harus terus menjadi momen pembangkit semangat persatuan dan kesatuan kita. Untuk itu, semangat pemuda harus terus dibangkitkan dalam pembangunan Bangsa Indonesia.

"Kita harus meletakkan ke-

pentingan bangsa dan negara di atas kepentingan kelompok atau pribadi. Menjaga persatuan dan kesatuan adalah hal wajib, mengingat kita adalah bangsa Indonesia," ucap Ansar Ditambahkan, perjuangan harus terus dilanjutkan karena

penjajahan pada saat ini berbeda dengan penjajahan pada saat zaman sbelum kemerdekaan.

Sekarang kita dihadapkan dengan penjajahan melalui teknologi dan ekonomi.

"Globalisasi saat ini sangat berpengaruh pada kehidupan

BUPATI Bintan, Ansar Ahmad menyampaikan sambutan.

ANSAR Ahmad memberi salam kepada komandan upacara.

ANSAR bersalaman dengan pimpinan SKPD usai upacara Harkitnas.

SUASANA upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional di Kantor Bupati Bintan.

PENGHORMATAN bendera Merah Putih.

PEMBACAAN Pancasila.

bangsa, dengan momentum Harkitnas kita harus menjaga rasa kebersamaan dengan meningkatkan rasa cinta dan bangga terhadap tanah air kita," tambah Ansar.

Sebagai pemuda penerus bangsa, kata Ansar, kita harus

mempunyai semangat juang yang tinggi dan pantang menyerah, dengan mengisi kemerdekaan dengan hal-hal yang terus meningkatkan kemajuan bangsa.

Narasi dan Foto : Jendaras Karloan

PENGIBARAN Bendera Merah Putih.

Pemilihan Putri Kartini BIE 2013 Sukses

SENIOR Liaison Manager PT BIIE, Jamin Hidajat menyampaikan sambutan.

BINTAN (HK) — PT Bintan Inti Industrial Estate (BIIE) Kawasan Industri Bintan sukses menggelar Pemilihan Putri Kartini 2013.

Setelah melalui seleksi selama beberapa Minggu, akhirnya keluar sebagai juara pertama Dianti Putri Eka Putri dari PT Esco Bintan, pemenang kedua Anastase Ayuningtyas dari PT Pepper and Fuchs, juara ketiga Quenta Putri Serefina dari PT Yoshikawa Electronics.

Senior Liaison Manager PT BIIE Jamin Hidajat dalam sambutannya mengatakan kemajuan wanita saat ini tidak lepas dari perjuangan Ibu Kartini. Hendaklah wanita masa kini bisa merebut peluang untuk memimpin.

Semangat perjuangan Kartini

JAMIN Hidajat, Emiwati berfoto bersama Putri Kartini BIE dan para juara.

JAMIN Hidajat mengambil sekapur sirih.

IWAN berfoto bersama dengan seorang juara.

CMYK

harus terus menyala pada wanita.

"Jangan mau kalah dengan laki-laki, teruslah berjuang gigih sebagaimana Ibu Kartini pada jaman dahulu," pesan Jamin, di Lobam, Minggu (19/5).

Sekretaris Camat Seri Kuala Lobam, Emiwati mengatakan, dengan memperingati Hari Kartini hendaklah segala upaya peningkatan kualitas hidup wanita menjadi tekad bersama.

Hadir pada pemilihan ini, manajemen PT BIIE, Jamin Hidajat, perwakilan Camat SKL, perwakilan Kapolsek Bintan Utara, perwakilan manejemen PT Yoshikawa, PT Esco, PT Pepper and Fuchs dan undangan lainnya.

JAMIN Hidajat menyerahkan piala kepada Putri Kartini BIE 2013, Dianti Eka Putri.

Narasi dan Foto: M Rofik

IWAN dan Bambang berfoto bersama Juara Dormitory terbersih dan rapi di Kawasan Industri Bintan, Lobam.

JAMIN Hidajat dan Sekcam SKL, Emiwati berfoto bersama Putri Kartini BIE 2013, Dianti Eka Putri.

Editor: Apsek , Layouter: M Fahrullazi

C M Y K Selasa, 21 Mei 2013

17

Pemekaran Natuna Diminta Digesa Suparno Sekretaris F-PDIP DPRD Bintan

Peka Lingkungan SEKRETARIS Fraksi PDIP DPRD Bintan ini termasuk orang yang sangat peka terhadap kondisi lingungan. Ia mengaku tak sanggup menyaksikan kerusakan lingkungan yang ada di Bintan, Tanjungpinang, Lingga, Karimun yang diakibatkan oleh ulah sebagian orang yang mengeksploitasi hasil tambang secara tidak bertanggung jawab.

“Saya sungguh miris menyaksikan sebagian orang yang telah merusak penghidupan anak cucu kita, dengan menghabiskan simpanan bauksit di bumi untuk kepentingan hari ini saja. Sementara anak cucu hanya diwarisi kubangan kolam terbuka yang menganga. Kerusakan lingkungan berupa matinya terumbu karang, sehingga nelayan susah mencari ikan,” katanya.

Peka Lingkungan Hal 18

TANJUNGPINANG (HK) — Ratusan warga Natuna yang dipimpin Ketua DPRD Natuna Hadi Candra menyambangi Gubernur Kepri HM Sani di Kantor Gubernur Kepri di Dompak, Tanjungpinang, Senin (20/ 5). Mereka meminta agar rencana pemekaran Kabupaten Natuna Barat dan Natuna Selatan digesa.

Sutana Liputan Tanjungpinang

Dalam pertemuan itu, Gubernur menyatakan, pemekaran Kabupaten Natuna menjadi daerah otonomi mendapat perhatian khusus. Pemprov Kepri akan mencari jalan terbaik demi terwujudnya cita-cita masyarakat Natuna.

Sesuai syarat administrasi, kata Sani, sebelum sampai ke Gubernur ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi. Di antaranya adalah rekomendasi berupa surat Keputusan DPRD Natuna, Keputusan Bupati Natuna dan Keputusan DPRD Kepri.

“Pemekaran memang dibolehkan. Tetapi ada syaratsyaratnya yang harus dilengkapi. DPR RI tak bisa

SUTANA/HALUAN KEPRI

JANJI PEMUDA — Perwakilan dari pelajar mengucapkan ikrar pemuda dalam peringatan Harkitnas dan Hardiknas di halaman Kantor Gubernur Kepri di Dompak, Tanjungpinang, Senin (20/5). Tantangan terbesar kaum muda saat ini menurut Gubernur adalah perlawanan terhadap narkoba dan HIV/Aids.

Pemekaran Natuna Hal 18

Mengikat Cinta dari Balik Penjara Napi Narkoba Nikah di Rutan Tanjungpinang TANJUNGPINANG (HK) — Ade Cepy, seorang narapidana kasus narkoba dengan vonis dua tahun penjara, memulai babak baru dalam hidupnya. Dia mengakhiri masa lajangnya dengan mengikat janji suci dengan Maya, Sabtu (18/5).

Sempitnya ruang penjara tak menghalangi cinta Ade dan Maya.

Mereka pun melangsungkan pernikahan di surau di area Rumah Rahanan

(Rutan) Klas 1A Tanjungpinang. Tak pelak, perasaan bahagia plus mengharukan tersaji di hadapan sejumlah keluarga kedua mempelai.

Usai mengikat janji sumpah sehidup semati di hadapan Tuhan dan penghulu, keduanya hanya bisa duduk bercerita di dalam surau.

Sayangnya, Ade tak bisa menikmati riuhnya acara resepsi selayaknya pesta pernikahan.

Kendati demikian, Ade mengaku senang karena diberikan izin oleh pihak rutan untuk menikah dengan gadis pujaannya di dalam rutan. Menurut Ade, pernikahan ini sebagai bentuk tanda bukti rasa cinta dan sayangnya kepada Maya, dan begitu pula sebaliknya.

“Ini cobaan bang. Semoga setelah Mengikat Cinta Hal 18

Narkoba Jadi Tantangan Terberat Peringatan Harkitnas dan Hardiknas Provinsi Kepri TANJUNGPINANG (HK) — Gubernur Kepri, H Muhammad Sani mengatakan, tantangan terberat pemuda masa kini adalah narkoba dan HIV/Aids. Penyebab terbesarnya, karena arus budaya asing dan globalisasi zaman yang tidak bisa terbendung lagi.

“Sekarang ini, tantangan terberat bagi pemuda adalah masalah HIV/Aids dan narkoba. Berkenaan dengan peringati hari ini, yakni Hari Kebangkitan Nasional (Harkit-

nas), sudah selayaknya kita mencontoh para pejuang dulu.

Masalah HIV/Aids dan narkoba ini bisa kita cegah secara bersama-sama. Yang penting kita tetap komitmen dan bahu membahu menghadapinya.

Apapun bisa kita lakukan kalau bersama-sama,” ujar Sani dalam upacara peringatan Harkitnas yang disejalankan dengan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di halaman Kantor Gubernur Kepri di Dompak, Tanjungpinang, Senin (20/5).

Kepada para pemuda, Sani berpesan agar senantiasa menjadi generasi yang sukses.

Yakni generasi yang mampu memperbaiki dirinya sendiri.

Tidak gampang terpengaruh dalam hal-hal yang negati, pemuda yang kreatif dan aktif dalam organisasi.

“Saya selalu mengingatkan, bahwa pendidikan moral itu penting. Sampai-sampai dua tahun lalu kita sudah mencanangkan pelajaran buNarkoba Jadi Hal 18

MTQ VII Tanjungpinang Dimulai TANJUNGPINANG (HK) — Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) VII tingkat Kota Tanjungpinang resmi dibuka, Minggu (19/5). Kegiatan syiar Islam yang dilaksanakan setiap tahun ini, dibuka oleh Walikota Tanjungpinang H Lis Darmansyah SH di halaman Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Tanjungpinang pukul 20.00 WIB. Pembukaan MTQ ditandai dengan pemukulan bedug oleh Walikota didampingi Wakil Walikota Tanjungpinang H Syahrul SPd, Plt Sekretaris Daerah Tanjungpinang DR H Syafrial Evi MS SSos MM, Ketua DPRD Kota

CMYK

Tanjungpinang Suparno, serta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD).

Turut hadir dalam pembukaan itu juga di antaranya, Kepala Kantor Kementerian MTQ VII Hal 18

ANDRI ISMAIL/HALUAN KEPRI

WALIKOTA Tanjungpinang Lis Darmansyah memukul bedug tanda dimulainya MTQ VII tingkat Kota Tanjungpinang, Minggu (20/5) malam.

Editor: Yuri, Layouter: Mulia Aditya

Tanjungpinang

Selasa, 21 Mei 2013

18

Anak Berkebutuhan Khusus Harus Jadi Prioritas TANJUNGPINNAG (HK) — Dinas Pendidikan Provinsi Kepri menggelar pelatihan bagi guru-guru Sekolah Luar Biasa (SLB) dan Inklusi di Hotel Pelangi, Tanjungpinang, Minggu (19/5). Pelatihan diikuti 80 orang peserta yang berasal dari tujuh kabupaten/kota se-Kepri.

Tujuan pelatihan kepada guru SLB dan Inklusi ini adalah untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menangani anak berkebutuhan khusus. Selain itu juga untuk memperluas kesempatan dan pemerataan pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus, meningkatkan

kepedulian serta dukungan dan peran dari insan pendidikan.

Kepala Dinas Pendidikan Kepri yang diwakili Kabid Pendidikan Dasar Atmadinata mengatakan, bila diklafisikasikan dalam pendidikan, anak dengan berkebutuhan khusus sudah seharusnya menjadi kelas satu, dibandingkan dengan anak-anak yang normal.

“Anak dengan kebutuhan khusus harus ditangani dan dilakukan secara khusus pula. Dan ini tidak semua guru atau pengajar yang mampu menanganinya. Perlu kesabaran ketelatenan dan ke-

ikhlasan yang sangat luar biasa,” ujarnya di hadapan para guru SLB dan Inkulsi se-Kepri yang ikut dalam pelatihan tersebut .

Kata Atma, dalam membangun sekolah layanan khusus di daerah tidak semudah yang dibayangkan. Pembangunan gedung sekolah ini sangat susah terutama di daerah yang terpencil. Padahal sekolah ini sangat diharapkan sekali oleh orangtua yang memiliki anak berkebutuhan khusus.

“Seperti di daerah Natuna dan Anambas dan wilayah lainnya di Kepri, mebangun sekolah (untuk anak berkebu-

SUTANA/HALUAN KEPRI

KABID Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kepri Atmadinata menyampaikan laporan saat pembukaan pelatihan bagi guruguru SLB dan Inklusi di Hotel Pelangi, Tanjungpinang, Minggu (19/5).

Dari Halaman 17

Peka Lingkungan Kandungan mineral di dalam bumi, kata Suparno, bukanlah milik kita, namun titipan untuk anak cucu. Baik berupa bauksit, timah, minyak bumi, maupun sumber tambang lainnya. Apabila kita serakah dalam memanfaatkan potensi sumber daya alam tersebut, maka ia khawatir bencana alam dan kelaparan akan menimpa anak cucu. Karena eksploitasi yang tidak terkendali.

“Jangan sampai pulau su-

dah tenggelam baru kita berteriak,” ujarnya.

Selain tugas kedinasan, pria ini juga aktif menjalankan usaha pertanian dan penanaman pohon tahunan, atau dikenal dengan hortikultura. Ia juga mendalami usaha penanaman organik.

Menurutnya, pola penanaman organik sangat ramah terhadap lingkungan.

“Sudah menjadi hobi saya sejak dulu bertani. Dan kini kita sedang belajar me-

nanam tanaman musiman maupun tahunan dengan bahan pupuk dan pengendali hama berbahan organik. Karena lebih ramah lingkungan,” terangnya.

Dalam meneriakkan upaya penyelamatan lingkungan ungkapnya, ia merasa sendirian. Karena anggota Dewan lain sedikit yang mendukung. Apalagi SKPD dan pemerintah daerah, belum berpihak pada idealisme yang dianutnya.

“Saya merasa bergerak sendirian dalam menyelamatkan lingkungan sesuai dengan idealisme saya ini.

Karena pemegang kebijakan seolah-olah belum sepenuh hati mendukung pelestarian lingkungan dan merehabilitasi kubangan dan kolam-kolam terbuka bekas penambangan. Begitu juga dengan SKPD maupun pihak-pihak lain, belum sepenuh hati memperjuangkannya,” katanya. (rof)

Dari Halaman 17

MTQ VII Agama, Ketua Lembaga Adat Melayu (LAM), Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), Ketua LPTQ, para asisten, staf ahli, pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), camat dan lurah di Lingkungan Kota Tanjungpinang. Tampak pula pengurus Tim Penggerak (TP) PKK Kota Tanjungpinang, kepala sekolah se-Tanjungpinang serta perangkat RT/ RW seTanjungpinang.

Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah dalam sambutannya menyatakan bangga atas penyelenggaraan

tuhan khusus) ini menghadapi permasalahan. Padahal pelayanan pendidikan bagi anak merupakan kewajiban dan ini telah tertuang dalam undang-undang,” jelasnya “Saya mengharapkan, agar peserta semua benar-benar dapat menimba ilmu dari narasumber dalam pelatihan ini, dan nantinya dapat diterapkan di sekolah masingmasing,” sambungnya.

Ketua Panitia Pelaksana, Mardiana dalam laporannya mengatakan, pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menangani anak didiknya yang merupakan anak berkebutuhan khusus.

“Setiap orangtua mengharapkan anaknya terlahir dalam keadaan normal secara fisik maupun mental.

Namun keyataannya tidak demikian, karena kondisi fisik dan mental yang beragam dan ini mempengaruhi kemampuan mereka untuk mengikuti pendidikan secara normal,” katanya.

Adapun narasumber dalam pelatihan ini, kata dia, berasal dari DPRD Kepri, dosen PLB Universitas Negeri Padang (UNP), P4TK PLB Bandung dan konsultan pendidikan. Panitia juga mendatangkan motivator pendidikan dengan tujuan agar para guru dapat semangat dalam memberikan pengajaran kepada anak didiknya. (sut)

MTQ VII tingkat Kota Tanjungpinang tahun 2013 ini.

Kata dia, MTQ ini merupakan suatu momen yang sangat membahagiakan masyarakat semua, terutama dalam menumbuhkan rasa kecintaan terhadap Al Quran sebagai pedoman dalam kehidupan untuk meraih keselamatan di dunia dan kebahagian di akhirat.

“Melalui momentum MTQ ini, mari bersama-sama, bahumembahu membangun Kota Tanjungpinang ke arah yang lebih baik dengan selalu mengamalkan nilai-nilai AlQur an

terutama dalam menciptakan kehidupan masyarskat yang agamis,” katanya.

Lis juga berpesan kepada seluruh peserta MTQ untuk mengeluarkan seluruh kemampuan terbaiknya agar bisa menjadi juara dan dapat mewakili Kota Tanjungpinang pada pelaksanaan MTQ tingkat Provinsi Kepulauan Riau yang akan diselenggarakan di Kota Tanjungpinang.

“Saya berharap, MTQ kali ini dapat melahirkan kafilah-kafilah berprestasi dan berkualitas sehingga nantinya dapat membawa Kota Tanjungpinang menjadi juara pada pelaksanaan MTQ tingkat Provinsi Kepulauan Riau, nasional bahkan internasional,” pesannya.

Ketua Panitia Pelaksana Syafrial Evi dalam laporannya menyampaikan, pelaksanaan MTQ tingkat Kota Tanjungpinang ini diikuti 89 kafilah dari empat kecamatan yang berada di wilayah Tanjungpinang. Kecamatan Bukit Bestari mengutus 22 kafilah, Kecamatan Tanjungpinang Timur 22 kafilah, Kecamatan Tanjungpinang Bar-

at 19 khafilah dan Kecamatan Tanjungpinang Kota 21 khafilah, serta Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) lima orang.

“Pelaksanaan MTQ VII ini akan berlangsung mulai tanggal 19 sampai 22 Mei 2013. Adapun cabang-cabang yang diperlombakan meliputi cabang Tilawah Quran, Hafizh Quran dan Tafsir Quran,” katanya.

Ketua LPTQ Syahrul dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu komitmen pemerintah untuk mewujudkan lingkungan masyarakat yang agamis, berakhlak mulia berdasarkan nilainilai dan pesan-pesan Al Qurani di negeri Melayu yang terkenal Islamiah. Di arena MTQ ini peserta ingin meraih kemenangan, tetapi kemenangan yang hakiki adalah keberhasilan dalam mengamalkan inti dari ajaran Al Quran.

“Dengan demikian, diharapkan ajang ini dapat melahirkan qori dan qoriah, hafiz dan hafidzah serta mufafassir dan mufassirah yang tak hanya pandai membaca Al Quran tapi juga memahami dan bisa mengamalkan ajaran Al Quran dalam kehidupan sehari-hari. Saya mengucapkan selamat bermusabaqah kepada seluruh khafilah, semoga semua peserta berkesempatan tampil dengan baik, dan berpeluang menjadi yang terbaik,” kata Syahrul.

Pada pembukaan kemarin, panitia MTQ tingkat Kota Tanjungpinang 2013 juga melakukan penyerahan kembali piala bergilir dari Camat Bukit Bestari. Nantinya, piala tetap tersebut akan kembali dijadikan piala yang diperebutkan dalam ajang perlombaan MTQ VII tingkat Kota Tanjungpiang tahun 2013. (yan)

Manusia Tanpa Diskriminasi TANJUNGUBAN (HK) — Pandita Muda Vihara Maitreya Permai Ely Erti Tan alias Yen Ti mengatakan, dunia satu keluarga adalah menyatukan antar warga, antar masyarakat, antar bangsa dan agama, jauh dari diskriminasi dan perbedaan-perbedaan.

"Mengasihi dan melindungi antar sesama, tanpa diskriminasi terhadap minoritas. Setiap umat, warga dan masyarakat mempunyai kedudukan yang sama, tidak ada diskriminasi dan perbedaan," kata Yen Ti.

Dia mengajak masyarakat untuk memahami kesadaran akan kecemerlangan hati nurani. Apabila masyarakat mengikuti hati nurani maka di dunia tidak akan terjadi peperangan, perpecahan dan perdebatan sia-sia.

"Kecemerlangan hati nurani merupakan modal didalam melakukan semua perbuatan, supaya seseorang bisa memiliki hati nurani sadar cemerlang, bersifat jujur dan bertanggung jawab," ujarnya.

Sedangkan Pandita Muda Ciqing mengatakan ajaran Maha Tao begitu luhur dpt membimbing manusia kembali ke jalan yang benar.

"Dengan ajaran Maha Tao akan membawa pada keselamatan bagi semuanya, bahkan bagi semesta alam," kata Ciqing. (rof)

Dari Halaman 17

Pemekaran Natuna

SUTANA/HALUAN KEPRI

PERWAKILAN warga Natuna menyampaikan aspirasinya terkait pemekaran wilayah saat bertemu dengan Gubernur Kepri di Kantor Gubernur Kepri di Dompak Tanjungpinang, Senin (20/5). mengiyakan kalau persyaratan belum lengkap. Setelah lengkap persyaratan baru ke Gubernur, Setelah itu baru ke Menteri Dalam Negeri dan akhirnya diputuskan menjadi undang-undang oleh DPR RI,” kata Sani.

Sani juga menjelaskan, syarat wilayah administrasi menjadi kendala terbesar saat ini dalam upaya pemekaran wilayah. Untuk pengusulan satu daerah otonomi baru, setidaknya harus ada lima kecamatan.

“Sementara saat ini, di Natuna ada 12 kecamatan, dengan rincian empat kecamatan di Natuna Selatan, empat di Natuna Barat dan empat di kabupaten induk.

Saat ini pun, pemekaran kecamatan masih belum dibolehkan pemerintah pusat terkait penyelenggaraan Pemilu 2014 karena berpengaruh pada dapil (daerah pemilihan),” katanya.

Menurut Gubernur, dalam kajian akademis nantinya, selain soal rentang kendali, diusulkan pula agar tim pemekaran juga memasukkan kajian tentang daerah perbatasan. Sehingga, nantinya DPR RI akan mempertim-

bangkan hal ini.

“Soal perbatasan ini juga sudah saya sampaikan dalam RDP (rapat dengar pendapat) dengan Komisi II DPR RI. Dan nantinya untuk ibukota (kabupaten) jangan berebut pula. Nanti belum terbentuk malah sudah kelahi. Oleh karena itu semua harus duduk bersama dan membicarakan ini dengan baik,” ujarnya.

Yang jelas, kata Gubernur, secara prinsip Pemprov Kepri terus menunggu persyaratan resmi sesuai jenjang dalam PP nomor 78 tahun 2007. Intinya Pemprov Kepri mendukung sepenuhnya dan ketika usulan disampaikan semuanya sudah duduk, dan tidak ada permasalah lagi.

Sementara itu Ketua DPRD Kabupaten Natuna, Hadi Candra usai pertemuan menjelaskan, terkait kajian akademis pemekaran telah rampung. Karena itu, mereka datang bertemu dengan Gubernur dengan tujuan meminta dukungan sekaligus sebagai silaturahmi.

“Pak Gubernur menyambut baik kehadiran kami dan siap mendukung dalam pemekaran ini. Beliau (Sani)

Dari Halaman 17

Mengikat Cinta saya keluar saya dapat membuktikan kepada istri saya dan masyarakat kalau saya bisa lebih baik lagi. Alasan kami memilih menikah di rutan ini untuk membuktikan cinta kita berdua bahwa penjara tidak menjadi halangan untuk menikah,” kata Ade. Begitu pun halnya Maya.

Perempuan ini tak kuasa menahan rasa bahagia usai dinyatakan sah sebagai pasangan suami istri dengan Ade. Walaupun tak bisa merasakan indahnya malam pertama bersama suami ter-

cinta, namun Maya mengaku ikhlas dan akan sabar menanti hingga hukuman suaminya tuntas.

Sementara itu, Kepala Rutan Tanjungpinang Kunrat Kasmir yang hadir dalam acara resepsi pernikahan napinya mengatakan, pernikahan warga binaan di Rutan Tanjungpinang yang melangsungkan pernikahan baru pertama kali terlaksana. Menurutnya, Ade dan Maya sudah memenuhi syarat-syarat yang dibutuhkan untuk menikah.

Dalam pernikahan itu,

Ade menyerahkan seperangkat alat shalat dan sejumlah uang sebagai mahar kepada Maya. Sebaliknya Maya memberikan janji akan selalu setia menjadi istri meski suaminya mendekam di balik jeruji besi.

“Kita memperbolehkan Ade dan Maya menikah di dalam rutan karena sudah haknya sesama manusia untuk melangsungkan pernikahan. Di mana saja asal memenuhi syarat dan tidak di bawah tekanan, semua orang bisa menikah,” katanya. (cw72/yan)

Dari Halaman 17

Narkoba Jadi di pekerti agar dimasukkan ke dalam kurikulum dengan mengulik isi Gurindam 12 serta 10 isi Dasa Darma Pramuka. Saya tekankan bahwa, pemuda yang sukses adalah yang mampu memperbaiki dirinya sendiri,” ujar Sani di hadapan para tokoh pemuda se-Kepri, tokoh agama, tokoh masyarakat, unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) se-Kepri serta para perwakilan pelajar SMP dan SMA se-Kepri yang ikut dalam upacara itu.

Sementara, di sela-sela peringatan Harkitnas dan Hardiknas, Pemerintah Provinsi Kepri menyerahkan bantuan kepada 14.560 siswa miskin tingkat SMA se-Kepri yang dananya dari APBD den-

juga mengharapkan agar persyaratan-persyaratan segera dilengkapi agar lebih cepat terwujud. Intinya GUbernur siap mendukung pemekaran daerah ini,” jelasnya.

Kata Hadi, pertimbangan pemekaran ini dilatarbelakangi dua faktor, yakni nilai seterategis dan juga daerah perbatasan dengan negara luar.

“Jadi, kita melihat dua faktor inilah yang meletarbelakangi dalam pemekaran ini. Selain itu juga daerah di sana sangat jauh dengan ibukota. Persyaratan yang belum lengkap saat ini di antaranya persetujuan Bupati Natuna belum keluar. Itu karena menunggu kajian akademis. Apabila kajian akademis telah seselai maka Pak Bupati segera mengeluarkan persetujuan pemekaran ini. Sedangkan persetujuan dari DPRD Natuna sudah ada,” katanya.

Dalam pertemuan itu, Gubernur didampingi Sekretaris daerah Kepri Suhajar Diantoro, Asisten Administasi dan Pemerintahan Reni Yusneli, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Robert Iwan Loriaux, Kepala Bappeda Naharuddin dan Kepala Biro Pemerintahan Doli Boniara. ***

gan total sebesar Rp15.724.800.000, atau masing-masing menerima Rp1.080.000.

Selain itu juga ada pemberian penghargaan pensiun bagi penjaga sekolah dengan total anggaran sebesar Rp115 juta untuk 23 orang. Dengan masing-masing menerima Rp5 juta. Dana itu juga bersumber dari APBD yang ditambah lagi dari BSM untuk masing-masing sebesar Rp1 juta.

Masih bersumber dari APBD, Gubernur juga menyerahkan bantuan kendaraan roda dua untuk sekolah hinterland se-Kepri dengan total sebesar Rp328.328.000 untuk 28 sekolah. Selain itu, dari sumber dana APBN Gubernur juga menyerahkan

tiga unit kendaraan roda dua untuk tiga orang guru berdedikasi.

Tak lupa, Sani juga menyerahkan penghargaan kepada para siswa yang sudah mengukir prestasi di tingkat nasional dan internasional. Di antaranya kepada Jepri Satria dari SMKN 1 Batam dengan beberapa prestasi yang diraih adalah Juara III Nasional LKS bidang elektronik di Jakarta tahun 2009. Juara I tingkat ASEAN di ajang ASEAN skill competition di Bangkok, Thailand bidang industri automation tahun 2010 dan urutan ke-24 dari 65 negara dalam even world skill tingkat dunia di London, Inggris bidang mekatronik tahun 2010. (r/sut)

CMYK

Bintan

Selasa,221 Mei 2013 Sabtu, Maret

19

Buat Akta Kelahiran Tak Perlu Sidang PUTRI KARTINI — Dianti menerima piala Putri Kartini BIE 2013 dari Senior Liaison Manager PT BIIE Jamin Hidajat, Minggu (19/5).

Dianti berhasil menyisihkan ratusan peserta dari perwakilan masingmasing perusahaan di kawasan industri Bintan.

ROFIK/HALUAN KEPRI

Dianti Dinobatkan Jadi Putri Kartini BIE 2013 BINTAN (HK) — Perwakilan PT Esco Bintan, Dianti Putri Eka Putri dinobatkan sebagai Putri Kartini BIE 2013. Runer up kedua dimenangkan Anastase Ayuningtyas perwakilan PT Pepper and Fuchs, dan runer up ketiga diraih Quenta Putri Serefina dari PT Yoshikawa Electronics.

Dianti berhasil meyakinkan dewan juri mengalahkan delapan finalis lainnya. Sebelumnya Dianti telah mengikuti serangkaian seleksi selama beberapa Minggu. Peserta sendiri yang ikut pada ajang ini mencapai ratusan yang merupakan perwakilan dari

seluruh perusaahn yang ada di Kawasan Industri Bintan di Lobam.

Senior Liaison Manager PT BIIE, Jamin Hidajat dalam sambutannya mengatakan kemajuan wanita saat ini tidak lepas dari perjuangan Ibu Kartini. Hal ini hendaknya oleh para wanita masa kini bisa dijadikan motivasi dalam meraih peluang untuk memimpin dimasa kini. Ia mengajak para wanita agar terus menyalakan semangat perjuangan Kartini, "Jangan mau kalah dengan pria, para kaum wanita teruslah berjuang gigih sebagaimana Ibu Kartini pada jaman dahu-

lu," pesan Jamin, di Lobam, Minggu (19/5).

Sementara Sekretaris Camat Seri Kuala Lobam, Emiwati mengatakan dengan memperingati hari Kartini hendaklah segala upaya peningkatan kualitas hidup wanita menjadi tekad bersama.

Pada acara pemilihan tersebut hadir manejemen PT BIIE Iwan dan lainnya, serta perwakilan Camat SKL, perwakilan Kapolsek Bintan Utara, perwakilan manajemen masing-masing perusahaan yang ada di Kawasan Industri Bintan seperti PT Yoshikawa, PT Esco, PT Pepper and Fuchs dan lainnya. (rof)

BINTAN (HK) — Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Bintan, tidak lagi menerapkan aturan pembuatan akta kelahiran bagi anak di atas usia 1 tahun melalui sidang pengadilan. mah Konstitusi.

Jendaras Liputan Bintan

Pasalnya prosedur sebelumnya telah dicabut Mahka-

Demikian disampaikan Kepala Disdukcapil Bintan Ismail, Senin (20/5). "Kemarin aturannya harus melalui

bila persyaratan juga sudah lengkap.

Ia menghimbau kepada mayarakat Bintan agar terus melakukan pendaftaran pembuatan akta kelahiran ini, karena merupakan dokumen penting dalam kependudukan. Hal ini juga turut membantu pemerintah dalam pendataan kependudukan. ***

Semangat Pemuda Harus Tetap Berkobar BINTAN (HK) — Semangat pemuda harus terus dikobarkan dalam pembangunan bangsa Indonesia. Dan momen Kebangkitan Nasional harus terus menjadi pembangkit semangat persatuan dan kesatuan bangsa. Demikian disampaikan Bupati Bintan Ansar Ahmad dalam upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) di Kantor Bupati Bintan, Senin (20/5). Ansar ketika itu menyampaikan pidato yang dikutip dari menteri komunikasi dan informasi RI Tifatul Sembiring.

"Kita harus meletakkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan ke-

lompok atau pribadi. Menjaga persatuan dan kesatuan adalah hal wajib, mengingat kita adalah bangsa Indonesia," ucap Ansar Ditambahkannya, bahwa perjuangan harus terus dilanjutkan karena penjajahan pada saat ini berbeda dengan penjajahan pada saat zaman sebelum kemerdekaan. Sekarang dihadapkan dengan penjajahan melalui teknologi dan ekonomi. "Globalisasi saat ini sangat berpengaruh pada kehidupan bangsa, dengan momentum Harkitnas kita harus menjaga rasa kebersamaan dengan meningkatkan rasa cinta dan bangga terhadap tanah air kita," kata Ansar

JENDARAS KARLOAN/HALUAN KEPRI

UPACARA peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) di Kantor Bupati Bintan, Senin (20/5).

Sebagai pemuda penerus bangsa, kata dia, harus mempunyai semangat juang yang tinggi dan pantang menyerah

dengan mengisi kemerdekaan dengan hal-hal yang terus meningkatkan kemajuan bangsa. (cw75)

Hanya 30 Persen Koperasi di Bintan Aktif BINTAN (HK) — Dari 275 koperasi yang ada di Kabupaten Bintan, hanya 30 persen koperasi saja yang dianggap aktif dan mempunyai manajemen yang sehat.

Menurut Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perindag Bintan Edi Pribadi, rendahnya koperasi yang produktif dikarenakan kemampuan manajerial yang rendah pada anggotanya. Disamping itu juga un-

CMYK

sidang pengadilan negeri untuk pembuatan akta kelahiran di atas usia 1 tahun, tapi sekarang tidak lagi, karena Mahkamah Konstitusi sudah menggugurkan aturan tersebut," ujar Ismail.

Menurutnya, dengan adanya prosedur yang lebih pendek dimungkinkan proses pengurusannya akte kelahiran ini akan lebih singkat. Apa-

PENGURUS koperasi menunjukkan cara budidaya jamur tiram, baru-baru ini JENDARAS KARLOAN/HALUAN KEPRI

tuk membuat koperasi sangat mudah, namun dalam operasionalnya sulit berkembang.

"Kita tak ingin koperasi ini hanya dijadikan alat untuk mendapatkan dana bantuan saja. Jadi kedepannya melalui peraturan baru akan memperketat izin, harus ada pengecekan langsung dan harus pun-

ya akta pendirian koperasi di notaris serta terdaftar di dinas koperasi," ujar Edi saat menggelar pelatihan perkoperasian pada kegiatan pembinaan manajeman koperasi bagi pengurus koperasi se-Kabupaten Bintan di Hotel Hermes Agro Resort, Kawal, Gunung Kijang, Senin (20/5). (cw75)

Editor: Arment Aditya, Layouter: M Fahrullazi

Anambas

Selasa, 21 Mei 2013

20

Rencana Pelabuhan Roro Digesa JEMAJA (HK) — Dinas Perhubungan Kabupaten Kepulauan Anambas menggesa rencana pembangunan Pelabuhan Roll On ROll Off yang berlokasi di kawasan Kuala Maras, Kecamatan Jemaja Timur, Anambas.

Asfanel Liputan Anambas Kondisi tersebut menyusul kesepakatan dari hasil rapat koordinasi (rakor) Pemkab Anambas dengan pihak Kementrian Perhubungan di Jakarta baru-baru ini.

“Hasil rapat yang kita ikuti bersama pihak Kementrian Perhubungan beberapa waktu lalu, telah disepakati pencanangan pembangunan dua buah Pelabuhan Roll On ROll Off (Roro) yang salah satunya di wilayah Jemaja Timur pada tahun ini,” kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Anambas, Erson Gempa, kemarin.

Erson menyebutkan, upaya yang dilakukan oleh Dishub Anambas saat ini, berupa persiapan untuk mencari lokasi kawasan yang dinilai sangat cocok untuk pembangunan pelabuhan tersebut.

Disamping itu, pihaknya juga telah membentuk tim panitia kecil yang bertugas untuk melakukan pengecekan sekaligus penilaian terhadap lokasi pelabuhan yang akan ditentukan nantinya.

“Sambil menyiapkan Detail Engineering Design (DED), kita juga telah mem-

bentuk tim panitia kecil yang bertugas untuk melakukan segala persiapan yang dibutuhkan. Rencananya pada tahun 2014 nanti, persiapan tersebut sudah dapat kita tuntaskan” ungkap Erson.

Lebih lanjut, Erson belum bisa memberikan kepastian, kapan realisasi rencana pembangunan Pelabuhan Roro yang sangat diharapkan oleh segenap lapisan masyarakat Anambas, sekaligus upaya pencapaian pembangunan yang lebih merata di wilayah ini kedepannya.

“Nanti jika ada perkembangan lebih lanjut tentang bagaiamana hasilnya, akan kita kabari secepatnya ke media. Fokus kita saat ini baru sebatas penyusunan perencanaan yang lebih matang lagi,” ucapnya.

Seperti diketahui, pada tahun 2014 mendatang, Dishub Anambas akan mendapatkan satu unit kapal Roro.

Dijadwalkan, kapal tersebut akan melayani rute pelayaran Batam-Matak-Desa Kuala Maras, Jemaja Timur.

Di wilayah Kabupaten Kepulauan Anambas yang sebagian besar merupakan wilayah laut, menyebabkan sarana transportasi laut

menjadi salah satu urat nadi dan primadona sangat penting dalam menggerakkan, sekaigus peningkatan perekonomian masyarakat. Rencana pembangunan Pelabuhan Roro tersebut sebelumnya juga tengah direncanakan Dishub Anambas di beberapa wilayah di Tarempa salah satunya di Desa Antang.

Dipilihnya Desa Antang, selain letaknya yang strategis, juga kedalaman laut yang juga mendukung untuk dilewati kapal Roro untuk bersandar. Pembangunan pelabuhan Roro merupakan prioritas agar dapat memudahkan transportasi pengangkutan baik kendaraan maupun barang.

Diketahui, rencana pembangunan Roro ini akan diusulkan pada anggaran tahun 2013 mengingat hal ini merupakan skala prioritas.

Bupati Kepulauan Anambas, Tengku Mukhtaruddin sebelumnya juga pernah menyampaikan, transportasi laut saat ini masih terus untuk dilakukan peningkatan untuk dapat memudahkan masyarakat dalam menuju suatu wilayah di Kabupaten Anambas.

“Transportasi laut memang belum bisa memenuhi sampai 100 persen. Tetapi, hal ini jauh lebih baik bila dibandingkan dengan tahun kemarin,” ucap bupati saat membuka Rapat Kerja Kesehatan Daerah (Rakerkesda) beberapa waktu lalu.***

ASFANEL/ HALUAN KEPRI

TINJAU LISTRIK — Wakil Bupati Anambas, Abdul Haris SH meninjau kondisi ketersediaan listrik bagi masyarakat di Letung, Kecamatan Jemaja. Tampak Wabup berbincang dengan kepala cabang PT PLN di Letung, Kecamatan Jemaja beberapa waktu lalu.

Juni, Jemaja Timur Terang Selama 24 Jam JEMAJA (HK) — Warga masyarakat Kuala Maras Kecamatan Jemaja Timur, Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) boleh sedikit berlega hati. Pasalnya persoalan listrik milik PT PLTD yang selama ini hanya bisa menyala sekitar 7 jam, akan dapat menyala selama 24 jam per hari.

Guna merealisasi pengadaan listrik secara menyeluruh diwilayah Jemaja Timur tersebut, pihak PLN area Tanjungpinang akan mengadakan rapat dengan Pemkab

Anambas.

Demikian disampaikan Asisten Manager SDM, ADM dan Humas PT PLN area Tanjungpinang saat dihubungi Haluan Kepri melalui ponselnya, Senin (20/5).

"Rencananya bulan Juni mendatang, realisasi penambahan daya listrik di wilayah Jemaja Timur tersebut sudah bisa dilakukan. Namun untuk pastinya, kita tunggu apa hasil dari rapat yang akan kita gelar besok (hari ini-red) dengan pihak Pemkab Anambas di Tanjungpi-

Hujan Tak Menentu di Anambas TAREMPA (HK) — Kondisi cuaca hujan di beberapa wilayah di Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) saat ini, terbilang tidak menentu. Hal tersebut terlihat dari kondisi cuaca yang awalnya cerah dan sedikit berawan di wilayah Tarempa, Anambas.

Namun beberapa saat kemudian, langit di kawasan ini diselimuti awan tebal yang disertai hujan deras.

Situasi cuaca hujan yang terkadang disertai angin ini, terlihat hampir merata ke seluruh wilayah di Tarempa sejak Senin, Senin (20/5) siang.

Semula, awan pekat hitam memang sudah menyambangi wilayah Tarempa sebelum hu-

jan lebat itu datang.

Pantauan di lapangan, hujan lebat yang mengguyur wilayah Tarempa itu sempat mengombang-ambing beberapa kapal yang tengah sandar di pelabuhan Tarempa. Beberapa kapal yang tengah mengangkut bahan bakar minyak (BBM) yang semula tengah berangkat, mendadak mengurungkan niatnya untuk pergi berlayar

akibat adanya hujan lebat itu.

Meski terlihat kapal yang dikemudikannya terombangambing serta dalam kondisi hujan lebat, namun pria tersebut tetap dapat menguasai sampai akhirnya kapal tersebut berlabuh kembali ke tepi.

"Cuaca awan saat ini sedang tak bagus saat ini. Pada hal, beberapa jam sebelumnya masih terlihat cerah," ucap beberapa warga Tarempa yang tengah berteduh di depan toko di Pasar Tarempa. Hujan yang mengguyur wilayah Tarempa selama lebih kurang hampir setengah jam tersebut juga terlihat adanya gelombang yang cukup kuat. Tinggi air di permukaan laut pun yang rendah pun mendadak meninggi.

Kepala Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Tarempa melalui salah seorang staffnya Ferhat mengatakan, kondisi hujan yang terjadi diwilayah Tarempa masih kondusif untuk transportasi seperti transportasi laut.

"Masih kondusif untuk transportasi laut. Namun demikian, tetap diimbau agar tetap waspada," ucapnya.

Secara rinci dirinya menjelaskan, dari data yang dihimpunnya diketahui kecepatan angin berkisar antara 5-10 knot per jamnya. Hal ini diprakirakan akan terus berlangsung hingga satu minggu kedepan.

"Hanya saja, pada saat

hujan sekitar pukul 12.00 WIB tadi (kemarin,red), kecepatan angin mencapai 19 knot per jamnya yang bergerak dari arah utara hingga ke arah selatan," katanya.

Adapun untuk tinggi gelombang, lanjut pria itu ratarata berkisar antara batas normal hingga 0,5 m. Tinggi gelombang ini, juga diperkirakan akan terjadi selama tujuh hari ke depan.

Disinggung mengenai curah hujan yang terjadi selama bulan ini di wilayah Tarempa dan sekitarnya, dirinya menuturkan bahwa pada musim angin seperti yang terjadi seperti saat ini, jarang berpotensi untuk terjadinya hujan. (nel)

nang," ucap Nasri Nasri menuturkan, dijadwalkan untuk jaringan yang berada di Letung menuju Kuala Maras hendak dibangun oleh Pemerintah Daerah. Pihaknya pun memperkirakan, pada bulan Juni mendatang aliran listrik dapat menyala hingga 24 jam di wilayah Kuala Maras, Jemaja Timur.

"Pada prinsipnya kita sangat mendukung atas upaya penyediaan daya listrik milik PT PLN di wilayah Anambas," paparnya.

Dikatakan, untuk penyediaan tenaga listrik tersebut, juga tidak terlepas dari ketersediaan bahan bakar minyak (BBM), karena menjadi salah satu faktor penting untuk menggerakkan mesin listrik yang tersedia.

Mengingat pembangkit listrik yang digunakan untuk menghasilkan listrik di wilayah tersebut menggunakan pembangkit listrik tenaga diesel (PLTD).

"Kalau Letung sudah teraliri listrik secara optimal.

Mungkin kalau sudah tersambung dengan Letung, jaringan dari Letung baru bisa 24 jam," ungkapnya.

Sebelumnya, dalam rapat audiensi sosialisasi pembangunan bandara Letung di Aula Kecamatan Jemaja Timur beberapa waktu lalu, salah seorang warga berharap kepada pemerintah daerah agar wilayah mereka dapat terali-

ri listrik secara optimal.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Anambas , Romi Firman yang hadir dalam acara tersebut langsung menindaklanjuti keluhan ke PLN Tanjungpinang.

"Akan segera kami follow up ke PLN Tanjungpinang.

Bila tidak ada halangan, akhir bulan Juni sudah dapat hidup 24 jam," ucapnya.

Sementara itu, Bupati Kepulauan Anambas, Tengku Mukhtaruddin mengusulkan agar rencana tersebut dapat segera terealisasi pada pertengahan bulan Juni mendatang.

"Jangan diakhir bulan.

Kalau bisa dapat diusahakan pertengahan bulan Juni sudah dapat terliri listrik serta dapat hidup 24 jam," ungkap Tengku.

Sebelumnya sejumlah warga di Kuala Maras, Jemaja Timur sangat berharap kepada Pemkab Kepulauan Anambas untuk memberikan solusi terbaik dalam upaya pemenuhan ketersediaan listrik di wiayah mereka.

Warga menilai keberadaan mesin berdaya 100 KVA itu mubazir karena tidak dapat dimanfaatkan warga. Padahal apabila diaktifkan, mesin itu dapat menjawab kekurangan listrik warga di dua desa tersebut. Saat ini warga hanya menikmati listrik dari jam 5 sore sampai jam 11 malam saja. (nel)

Editor: Didik, Layouter: Syahrial Anwar

Karimun

Selasa, 21 Mei 2013

21

Kakek Tewas Membusuk Perut dan Dubur Penuh Belatung KUNDUR (HK) — Amat Mansur (70), warga Parit Lintang, Desa Sungai Sebesi, Kecamatan Kundur ditemukan tewas membusuk di dalam rumahnya, Senin (20/5). Perut dan duburnya dipenuhi belatung.

Abdul Gani Liputan Karimun Mayat Amat pertama kali ditemukan membusuk oleh Senong dan Usman, tetangganya. Yakni ketika keduanya hendak meminta izin untuk mencari rotan di hutan belakang rumah sang kakek. Tak ada jawaban dari dalam rumah, mereka mencoba mengintip ke dalam rumah. Bau tak sedap menyeruak. Amat didapati terbaring dalam posisi miring hampir tengkurap.

“Awalnya kami mau minta izin untuk mencari rotan di belakang rumahnya (Amat Mansur,red) sekitar pukul

06.30 WIB. Tapi tidak ada jawaban. Kami penasaran.

Rupanya ada bau busuk menyengat. Saya mencoba mengintip dari luar, ternyata dia sudah tidak bernyawa. Saya langsung laporkan hal ini ke Polsek Kundur,” kata Senong.

Tak berapa lama, dua orang tim medis dari Puskesmas Kecamatan Kundur dr Arif dan dr Ritonga tiba di lokasi langsung melakukan otopsi jenazah Amat Mansur.

Berdasarkan keterangan tim medis, Amat Mansur telah meninggal dunia sejak empat atau lima hari lalu.

Dari hasil otopsi tidak ditemukan unsur kekerasan.

Sehingga disimpulkan bahwa

ia meninggal karena sakit.

“Dia memang sedang mengidap penyakit asma akut dan langganan berobat ke Puskesmas Kundur. Biasanya kalau sakitnya kambuh pasti datang berobat ke Puskesmas. Terakhir cek pada Selasa (14/5),” terang dr Arif.

Kondisi tubuh bagian perutnya sudah berlubang dan isi perutnya sedikit terburai akibat digerogoti belatung.

Demikian juga bagian duburnya telah membusuk dan berserakan belatung.

Setelah diotopsi, jenazah Amat Mansur dimandikan oleh warga setempat di rumahnya. Selanjutnya di sholatkan di masjid dan dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) setempat.

Menurut penuturan warga, Amat Mansur tidak memiliki sanak saudara di Kundur. Ia tinggal seorang diri di rumahnya. Ia merupakan warga asli Danai, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau. Pekerjaan sehari-harinya berkebun di belakang rumah. ***

GANI/HALUAN KEPRI

OTOPSI JENAZAH - Tim medis dari Puskesmas Kundur tengah mengotopsi jenazah Amat Mansur di rumah sang kakek di Desa Sungai Sebesi, Kecamatan Kundur, Senin (20/5).

Kepala Inspektorat Segera Diperiksa Dugaan Korupsi Rp1,91 M KARIMUN (HK) — Kepala Inspektorat dan Pengawasan Kabupaten (Irwaskab) Karimun M Iqbal dipastikan bakal dipanggil Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjung Balai Karimun pekan ini terkait dugaan korupsi biaya perjalanan dinas sebesar Rp1,91 miliar.

Demikian dikatakan Kepala Kejari Tanjung Balai Karimun Supratman Halik,

Senin (20/5), saat menghadiri upacara Harkitnas ke-105 di halaman Kantor Bupati. “Belum dijadwalkan, tapi dalam minggu-minggu ini akan kita panggil untuk dimintai keterangan,” kata Supratman.

Dijelaskan Supratman, hasil analisa kasusnya pun sudah masuk ke meja kerjanya Senin (20/5). Selanjutnya akan diteliti dan dite-

laah.

Sebelumnya, Ketua LSM Kopari Hendri Baole mengatakan, dari hasil pemeriksaan yang dilakukan bersama beberapa rekan dari LSM dan Ormas ditemukan adanya penyelewengan penggunaan anggaran berupa biaya perjalanan dinas Kabupaten Karimun Tahun 2012 sebesar Rp1,91 miliar.

Menurut Hendri, di dalam laporan Inspektorat Kabupa-

ten Karimun tertera bahwa anggaran yang jumlahnya Rp1 miliar lebih itu digunakan untuk perjalanan dinas dalam daerah sebanyak 52 kali kegiatan. Tujuan kegiatan adalah pengawasan kebi-

jakan kepala daerah. Hal ini dinilai tidak masuk akal.

Atas hal itu, Iqbal mengeluarkan rilis dua halaman perihal hak jawabnya kepada media, Sabtu (11/5), sebagai bantahan dirinya melakukan tindak pidana korupsi sebagaimana yang dilaporkan LSM dan Ormas. Dalam rilisnya ia

Nurdin Basirun

saan karena berupa hak jawab. “Itu kan hak dia. Namanya juga hak jawab. Tapi kalau nanti ada kebenarannya dan telah dicocokkan, berarti sudah tidak ada masalah. Jadi, kita tak mau bersuudzhon. Kita terus bekerja secara profesional,” ujar Supratman. (gan)

Ibu-ibu Kader Tampil Memukau Jambore Kader Posyandu

Harkitnas Dorong Pembangunan KARIMUN (HK) — Berbagai persoalan di Indonesia seperti kemiskinan, kebodohan dan ketertinggalan dinilai masih belum bisa terjawab sampai saat ini.

Hal itu dikatakan Bupati Karimun Nurdin Basirun saat menyampaikan amanat dalam upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-105 di halaman Kantor Bupati, Senin (20/5).

Harkitnas, kata Nurdin, merupakan perjalanan sejarah yang sangat berarti dalam mengantarkan bangsa Indonesia ke pintu gerbang kemerdekaan seperti yang dirasakan sekarang. Peringatan Harkitnas diharapkan menjadi pendorong dalam pembangunan bangsa.

“Dengan semangat kebangkitan, kita bisa menjawab permasalahan dari tujuan nasional yakni mencerdaskan kehidupan bangsa dan memajukan kehidupan umum. Untuk itu kita harus bekerja ikhlas,” ucap Nurdin.

Menurutnya, Kabupaten Karimun bisa mengalami ancaman kapan saja karena merupakan daerah perbatasan. Karena itu, Setiap warga wajib menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). “ Perjuangan bangsa Indonesia belum berakhir. Tantangan yang dihadapi abad ini bukan pada bentuk penjajahan lagi melainkan globalisasi. Tidak ada bangsa yang maju tanpa perjuangan. Semua elemen harus meletakkan kepentingan negara di atas kepentingan kelompok,” katanya.

Dalam upacara peringatan Harkitnas itu tidak tampak satu pun anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Karimun yang hadir. (gan)

menyampaikan bahwa tuduhan itu tidak benar serta membeberkan rincian penggunaan anggaran Rp1,91 miliar. Ia mempertanyakan dasar/bukti yang digunakan LSM dan ormas dalam laporannya.

Namun bantahan itu, menurut Supratman, tidak masuk dalam laporan di kejak-

GANI/HALUAN KEPRI

LEPAS MERPATI — Pembukaan Jambore Posyandu ke-6 ditandai pelepasan merpati oleh Bupati Karimun Nurdin Basirun di Panggung Rakyat Putri Kemuning Coastal Area, Senin (20/5).

KARIMUN (HK) — Ibuibu Kader Posyandu Kecamatan se-Kabupaten Karimun tampil memukau di acara Jambore Kader Posyandu ke-6 di Panggung Rakyat Puteri Kemuning Coastal Area, Senin (20/5).

Peserta Lomba Jambore Kader Posyandu menampilkan kreativitas mereka dalam mengajak masyarakat untuk hidup sehat, memberikan ASI ekslusif dan beragam persembahan yang membuat para pejabat

terhibur.

Kegiatan itu merupakan agenda Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun setiap dua tahun sekali.

Tujuannya untuk meningkatkan pengelolaan posyandu di setiap Kecamatan.

Perwakilan seluruh kecamatan ikut ambil bagian dalam acara itu.

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Karimun Hj Noorlizah Nurdin mengatakan, posyandu merupakan salah satu bentuk upaya pemberdayaan kesehatan masyarakat untuk menuju arah kebijakan pembangunan kesehatan.

“Posyandu dikelola dan diselenggarakan dari, oleh dan untuk masyarakat guna memberikan pelayanan kesehatan dasar,” kata Noorlizah. Upaya peningkatan fungsi posyandu serta pembinaan kader, menurutnya, salah satunya melalui kegiatan Jambore Posyandu.

Sementara itu, Bupati

Karimun Nurdin Basirun mengatakan bahwa kesehatan adalah kebutuhan yang paling penting. Sehingga hal itu perlu ditingkatkan terutama pelayanan Posyandu.

Kegiatan jambore akan digelar hingga 22 Mei. Diawali dengan defile kontingen oleh seluruh peserta.

Kemudian lomba penyuluhan, simulasi lima meja, kreatifitas makanan tambahan balita, tanaman obat keluarga (toga), atraksi kontingen, kebersihan dan krapihan tenda, kreasi foto, kerajinan tangan, dan teknik cuci tangan tujuh langkah.

Masing-masing Kecamatan terdiri dari 12 orang.

Dua diantaranya dari tenaga kesehatan dan dua lagi dari PKK serta 8 pendamping. Dalam acara tersebut dilakukan pelepasan burung merpati oleh Bupati Karimun Nurdin Basirun beserta wakilnya Aunur Rafiq dan para FKPD. (gan)

Mesin Tigon Dinilai Melanggar Hak Cipta BATAM (HK) — Kuasa hukum PT Dinamika Setya Mesin Hulman Panjaitan, Minggu (19/5) meminta Pemerintah Kabupaten Tanjungbalai Karimun tidak mendistribusikan bantuan mesin merek Tigon kepada para nelayan.

Ia menjelaskan, Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Tanjungbalai Karimun, telah melelang pembelian mesin disel untuk nelayan. Lelang tersebut kemudian dimenangkan salah satu perusahaan yang menawarkan mesin merek Tigon.

Hulman mengungkapkan, mesin disel dengan merek Tigon, telah melanggar desa-

in industri yang diatur dalam UU nomor 15 tahun 2001 tentang merk dan UU nomor 31 tahun 2000 tentang disain Industri.

“Klien kami keberatan dengan merk mesin Tigon yang memiliki spesifikasi dan model yang sama seperti pada Tigon 50 EY20, “katanya.

Dikatakan, PT DSM telah mengantongi sertifikat merk dan sertifikat desain industri. Dalam hal ini, kliennya adalah pemilik sah merek barang EY 20 dengan nomor IDM 000166080.

“Jika dilihat, mesin Tigon memiliki model yang sama,

bahkan nomor serinya pun sama yakni 50 EY20. Hal ini merupakan pembajakan hak cipta, “paparnya.

Hulman mengatakan, merek Tigon 50 EY20 merupakan produksi buatan Cina dengan kualitas yang kurang bagus. Sedangkan mesin Robin dengan nomor seri 50 EY20 buatan Jepang, tentunya hal ini sudah teruji kualitas mesinnya.

Untuk itu, pihaknya berharap, agar pemerintah Kabupaten Karimun, tidak mendistribusikan mesin dengan merek Tigon 50 EY20. Kata dia, hal tersebut, sudah disampaikannya ke DKP dan

juga Bupati Tanjungbalai Karimun.

“Kami telah mengirimkan surat ke DKP dan Bupati Tanjungbalai Karimun, agar tidak mendistribusikan merek Tigon 50 EY20 ke nelayan, “ungkapnya.

Dalam hal ini, sesuai dengan buatannya, bahwa harga mesin Tigon dengan Robin jauh berbeda. Tetapi, permasalahannya bukan dengan harga, tetapi kualitasnya.

“Dulu memang pernah ada dipasaran, tetapi saat ini Tigon sudah tidak ada lagi karena kurang laku, “ucapnya. (byu)

Editor: Lili, Layouter: I Dipura

Don Carletto Tunggu PSG

CMYK

Selasa, 21 Mei 2013

22 Ancelotti

CARLO Ancelotti mengakui dirinya memang mempertimbangkan untuk meninggalkan kursi kepelatihan Paris SaintGermain sebagai salah satu opsi akhir musim ini.

Don Carletto terus disebut-sebut bakal menukangi klub raksasa Spanyol, Real Madrid awal musim depan, menyusul kemungkinan besar Jose Mourinho yang akan meninggalkan Santiago Bernabeu akhir musim ini. Melihat pertemuan yang terjadi antara direktur olahraga Leonardo dan Presiden AlKhelaifi, Ancelotti telah menjelaskan niatnya.

“Kami akan menunggu respons dari klub, itu akan membutuhkan beberapa hari untuk mengambil keputusan.

Tujuan saya adalah untuk meninggalkan klub,” terang Ancelotti, seperti dilansir Football-Espana, Senin (20/5). (fec)

Pesta Sempurna Barca di Camp Nou BARCELONA (HK) — Barcelona memetik kemenangan tipis 2-1 atas Real Valladolid pada lanjutan kompetisi La Liga di Camp Nou, Senin (20/5) dinihari WIB. Kemenangan ini praktis menyempurnakan pesta juara Blaugrana yang digelar tepat setelah pertandingan.

Tambahan tiga angka di jornada 36 La Liga itu membuat Barca kini mengoleksi 94 poin. Artinya, Barca masih berkesempatan menuntaskan musim dengan 100 poin, alias menyamai rekor raihan poin terbanyak dalam semusim La Liga, yang mana sebelumnya ditorehkan oleh Real Madrid musim 2011–12.

"Kami senang dengan kemenangan ini," ucap pemain depan Barca Pedro kepada Canal Plus yang dikutip Reuters.

"Kami bermain dengan motivasi untuk mencapai 100 poin yang mana akan menjadi sesuatu yang penting," seru pemain yang mencetak gol pembuka Barca ke gawang Valladolid itu.

Di dua laga sisa Barca akan melawat ke markas Espanyol pekan depan dan kemudian menutup musim di Camp Nou dengan menjamu Malaga pada 1 Juni.

Jika kedua laga itu diakhiri dengan kemenangan, akan genaplah 100 poin untuk Barca musim ini.

Sementara gelandang Barcelona, Javier Mascherano pun puas kendati Barca ha-

nya mendapat satu trofi dan gagal di kompetisi lainnya.

Bek asal Argentina itu menyebut gelar ini tetap pantas untuk dirayakan.

"Titel liga adalah apa yang ingin Anda menangi sejak awal musim. Kami akhirnya memenanginya, tapi musim kami bisa saja lebih baik, aku yakin, tapi aku pikir kami seharusnya puas dengan apa yang telah kami menangi," ujar Mascheerano seperti dikutip Football Espana.

"Tim sangat konsisten, kami memenangi banyak poin dan itu membuat kami menjuarai liga," lanjut Mascherano.

"Gelar liga adalah sesuatu yang harus dirayakan, Anda tidak pernah tahu kapan akan memenenanginya lagi.

Kami harus merayakannya dan menikmati setiap gelar, sekarang kami harus menutup dua pertandingan terakhir dengan cara terbaik," lugasnya.

Menjamu Valladolid, para punggawa Azulgrana menolak tampil main-main. Pelatih Tito Vilanova juga me-

nurunkan skuad terbaiknya.

Tanpa Lionel Messi yang dibekap cedera, David Villa jadi ujung tombak andalan dengan sokongan trio Cesc Fabregas dan Pedro Rodriguez di lini kedua. Xavi dan Iniesta jadi stabilisator di lini tengah.

Seperti biasa, Barca yang bermain dengan pola tikitaka tampil dominan dalam penguasaan bola. Mereka terus mengepung lini pertahanan Valladolid dan menciptakan sejumlah peluang.

Setelah beberapa menciptakan peluang, Barca akhirnya membuka keunggulan pada menit ke-21. Berawal dari kesalahan pemain Valladolid, Rueda yang kehilangan bola. Xavi langsung memimpin serangan balik cepat.

Umpan terobosannya dimaksimalkan Pedro dengan tembakan mendatar yang meluncur melewati kedua kaki kiper Jaime Merlo.

Tertinggal 0-1, Valladolid yang sudah dipastikan aman dari jeratan degradasi, coba bermain menyerang. Peluang untuk menyamakan kedudukan pun datang pada menit ke-27. Dalam posisi bebas, striker Javi Guerra melepaskan tembakan yang sayangnya masih terlalu lemah sehingga mudah diamankan Victor Valdes yang kembali mengawal gawang Barca setelah menjalani sanksi larangan tampil.

Menit ke-33, giliran Barca yang punya peluang.

Xavi mengirim umpan ke

Hamsik Raja Assist Serie A NAPOLI (HK) — Kecemerlangan Napoli di musim ini tak bisa dilepaskan dari kontribusi gelandang serangnya, Marek Hamsik. Ia merupakan pelayan penyerangan terbaik I Partenopei di musim ini.

Dari 73 gol yang dihasilkan Napoli di Serie A, hampir 20 persen-nya dikreasi oleh Hamsik. Membuatnya seba-

dari Andrea Pirlo nyak 14 kali, ia pun (Juventus) dan Totti, berhasil memuncayang masing-masing ki daftar top assist membuat 3 keypasses di musim ini, per game. Lainnya mengalahkan adalah, ia melakukan Francesco Totti total 92 tembakan se(AS Roma/12) dan lama satu musim, Borja Valero (Fioatau rata-rata 2,4 shot rentina/10). per partai.

Dari statistik Hamsik Hamsik alamijuga tergambarkan betapa Hamsik nya bukanlah pemain beradalah kunci tipe playmaker nomor 10. p e n y e r a n g a n Namun ia menjadi lebih Napoli di mu- kreatif karena lebih konsim ini. Sebab- sisten dimainkan dengan nya, ia pun ta- peran sentral di lini tengah. jam dalam Pelatih Walter Mazzarri kem e m b o n g k a r rap memasang pemain 25 tagawang tim-tim hun itu di sayap kanan, lalu lawannya. Dari bergerak ke dalam di posisi37 pertandi- posisi playmaking.

Ia pun kemudian menjadi ngan, ia mengukir 11 gol tersu- jantung permainan, dengan per109-39 94 bur kedua di mainan yang lebih matang seba96-37 81 Napoli setelah gai seorang playmaker, lebih 62-30 72 Edinson Cavani piawai dalam penguasaan bola, 66-46 62 serta tampak semakin menik(29 gol).

63-50 62 Dari catatan mati posisi-posisinya sebagai 49-45 54 WhoScored, ra- gelandang tengah. (wsc) 52-54 52 ta-rata Hamsik 46-63 49 menghasilkan 53-49 47 54,4 passing per 42-53 47 game, dengan 43-49 44 14- Marek Hamsik (Napoli) akurasi menca42-62 44 12 - Francesco Totti (AS Roma) pai 83,3 persen.

47-52 43 10 - Borja Valero (Fiorentina) Atribut lain 38-56 42 9 - Antonio Cassano Internazionale 9 35-53 39 adalah, ia mem8 - Fabrizio Miccoli (Palermo), Arturo 29-45 36 buat rata-rata Vidal (Juventus), Adem Ljacic (Fio46-66 35 2,7 keypasses, rentina) 36-55 34 hanya kalah 34-52 31 38-70 29

Hasil dan Klasemen Minggu (19/5) Liga Spanyol Levante Deportivo Zaragoza Barcelona Barcelona Madrid Atletico Sociedad Valencia Málaga Betis Vallecano Sevilla Getafe Espanyol Bilbao Valladolid Levante Granada Osasuna Deportivo Zaragoza Celta Vigo Mallorca

2-3 2-0 1-2 2-1 36 36 36 36 36 36 35 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 36 35

Vallecano Espanyol Bilbao Valladolid 30 4 25 6 22 6 17 11 18 8 15 9 15 7 15 4 13 8 13 8 11 11 12 8 11 10 11 9 10 9 9 9 8 11 9 7 8 7 7 8

2-2 0-0 2-1 1-0 2-5 1-3 1-5 1-2 2-2 38 38 38 38 38 38 38 38 38 38 38 38 38 38 38 38 38 38

Chievo Genoa Napoli Lazio Udinese Parma Fiorentina Milan Catania 27 6 23 9 21 9 21 7 18 12 18 8 18 7 15 11 16 6 13 10 12 11 12 9 11 11 11 10 11 9 8 16 8 14 6 14

2 5 8 8 10 12 13 17 15 15 14 16 15 16 17 18 17 20 21 20

Daftar Top Assist Serie A 2012/2013:

AFC Denda PSSI Rp142 Juta

Liga Italia Atalanta Bologna AS Roma Cagliari Inter Palermo Pescara Siena Torino Juventus Napoli Milan Fiorentina Udinese Roma Lazio Catania Inter Parma Cagliari Chievo Bologna Sampdoria Atalanta Torino Genoa Palermo

5 6 8 10 8 12 13 12 16 15 15 17 16 17 18 14 16 18

71-24 73-36 67-39 72-44 59-45 71-56 51-42 50-46 55-57 45-46 43-55 37-52 46-52 43-51 39-56 46-55 38-52 34-54

87 78 72 70 66 62 61 56 54 49 47 45 44 42 40 39 38 32

JAKARTA (HK) — Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) mendapatkan denda sebesar 15.000 dolar AS (sekitar Rp142,5 juta) dari AFC. Denda tersebut diberikan lantaran pelanggaran sejumlah aturan dari suporter tim nasional Indonesia.

Keputusan itu dikeluarkan oleh Komite Disiplin AFC di situs resmi mereka. Hukuman untuk PSSI tersebut dibeberkan bersama dengan sejumlah hukuman lain yang diberikan kepada tim atau federasi lainnya.

Dalam keputusannya, Komite Disiplin AFC memberikan denda sebesar 10.000 dolar AS karena para suporter timnas Indonesia menyalakan petasan dan melempar botol ke lapangan dalam laga melawan Arab Saudi pada 23 Maret silam.

Tambahan denda sebesar 5.000 dolar AS diberikan karena insiden serupa dalam empat pertandingan berbeda tahun lalu.

PSSI punya waktu 30 hari untuk membayar denda itu, terhitung sejak hukuman diputuskan, Senin (20/5). (bbc)

CMYK

PESTA BARCELONA — Para pemain Barcelona merayakan pesta juara La Liga usai mengalahkan Real Valladolid di Camp Nou, Senin (20/5) dinihari WIB. Iniesta yag kemudian melepas tembakan keras dari jarak 15 yard, namun arah bola masih melambung.

Barca yang tampil dominan, berhasil menggandakan keunggulan pada menit ke-42. Eksekusi sepak pojok Andres Iniesta coba dihalau pemain Valladolid, namun apesnya, bola malah mengenai paha Marc Valiente dan meluncur ke gawang sendiri. Barca menutup paruh pertama laga dengan keunggulan 2-0.

Di babak kedua, Barca masih menekan. Xavi men-

coba peruntungannya dengan melepaskan tembakan dari luar kotak penalti, namun masih mampu digagalkan Jaime.

Valladolid merespons pada menit 60. Oscar Gonzalez melepas tembakan, akan tetapi tak mampu menaklukkan Valdes yang tampil cukup apik. Dua menit kemudian, Barca nyaris memperlebar keunggulannya andai Pedro tidak menyia-nyiakan peluang yang didapatnya.

Tendangannya melebar.

Barca mulai mengendurkan tekanan di lima menit

terakhir laga, sementara Valladolid masih ngotot mencetak gol. Upaya mereka pun membuahkan hasil pada menit ke-89 di mana wasit menunjuk titik putih akibat pelanggaran yang dilakukan bek muda Barca, Martin Montoya.

Victor Perez yang maju sebagai eksekutor sukses menjalankan tugasnya. Bola tembakannya berhasil mengecoh Valdes. 1-2 Valladolid mempertipis ketertinggalan.

Masuk masa injury time, Valladolid masih berupaya menyamakan kedudukan,

sementara Barca lebih banyak bermain dengan penguasaan bola. Hal ini membuat skor 2-1 untuk Barca tidak berubah hingga wasit meniup peluit panjang.

Barca yang telah memastikan juara di dua pekan sebelumnya, pun akhirnya bisa menggelar pesta juara di hadapan publiknya sendiri. Carles Puyol yang tidak bermain di laga ini pun turut hadir dalam penerimaan trofi juara ke-22 yang diraih Barca. Puyol bahkan sempat memberikan pidato. (rts/fec/glc)

Chelsea Boyong Rooney LONDON (HK) — The Blues Chelsea dikabarkan serius memboyong bomber Manchester United, Wayne Rooney. Bahakan, sumber Chelsea mengatakan, Roman Abramovich telah mempersiapkan dana 30 juta pounds dan gaji 250 ribu pounds per pekan untuk mendatangkan penyerang Manchester United, Wayne Rooney.

Kocek sebesar Rp444,8 miliar dan Rp3,7 miliar itu diharapkan bisa mengalahkan tawaran Paris Saint-Germain dan Arsenal yang samasama meminati sang striker.

“Chelsea ingin memastikan jika Wayne pergi dari United, hanya ada satu tempat yang ia tuju,” kata sumber tersebut seperti dikutip Sunday Mirror.

Bila tawaran tersebut dirasa kurang, The Blues bahkan mengatakan kepada United bahwa mereka siap menebus harga Rooney betapa pun mahalnya. “Mereka telah mempersiapkan dana yang teramat besar untuk Rooney dan Chelsea sudah bilang hal tersebut ke United,” tambah sang sumber.

Apalagi calon pelatih baru Chelsea, Jose Mourinho dikenal sebagai penggemar

ROONEY (Ilustrasi) Rooney. “Mourinho akan dengan senang hati menangani Rooney. Mou yakin bisa mengembalikan performa terbaik Rooney. Ia akan memproyeksikan Rooney sebagaimana Didier Drogba untuk Chelsea,” papar sumber itu.

Masa depan sosok 27 tahun itu di Old Trafford memang masih gelap. Ia tak hadir dalam dua laga terakhir Sir Alex Ferguson meski disebabkan alasan yang berbeda. Yang pertama karena permintannya untuk dijual,

tapi yang kedua karena istrinya tengah melahirkan.

Dengan demikian, kunci bertahan atau tidak Rooney akan ditentukan oleh pembicaraannya dengan arsitek anyar United, David Moyes.(smc)

Indonesia ke Perempatfinal Sudirman Cup 2013 KUALA LUMPUR (HK) — Indonesia memastikan satu tiket ke babak perempatfinal Sudirman Cup 2013.

Tiket diraih setelah Garuda melumat India dengan kemenangan 4-1 di Putra Stadium, Senin (20/5).

Setelah meraih kemenangan 2-1 lewat ganda putra Angga Pratama/Rian Saputra dan tunggal putra Lindaweni Fanetri, Indonesia menambah kemenangan lewat ganda putri Greysia Polii/ Nitya Krishinda Maheswari dan ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.

Setelah melalui pertandingan selama 38 menit, Greysia/Nitya meraih kemenangan atas Ashwini Ponnappa/Pradnya Gadre dengan skor 21-19 22-20. Kemenangan ini membuat Indonesia merebut tiket ke babak perempatfinal dengan skor 3-

1.

Meski sudah memastikan tiket ke babak perempatfinal, Tontowi/Liliyana tidak ketinggalan untuk menyumbang angka. Juara AllEngland ini berhasil menyumbang angka setelah menyudahi perlawanan Arun Vishnu/Aparna Nalan dengan skor 21-13 21-14. Skor 41 untuk Indonesia.

Indonesia gagal menyapu bersih setelah Dionysius Hayom Rumbaka tidak berdaya menghadapi Kashyap Parupalli. Hayom harus kalah dengan skor 1821 14-21 pada partai ketiga. Selanjutnya, Indonesia akan berhadapan dengan Cina untuk memperebutkan juara Grup 1A. "Target sebelumnya memang menang lawan India, 41 atau 3-2. Tapi yang jelas kami bersyukur atas hasil ini.

Kalau saya punya prinsip, kami harus mempersiapkan diri karena selanjutnya kami akan melawan Cina," ujar manajer tim Indonesia, Rexy Mainaky.

Meski senang dengan hasil tersebut, ia meminta tim dan pemain untuk tidak larut dalam kesenangan. Sebab mereka harus segera mempersiapkan diri melawan tim yang mendominasi dunia perbulutangkisan dalam satu dekade terakhir.

"Kami belum tahu besok strateginya seperti apa. Lihat besok saja. Kami akan bicarakan lebih dulu siapa yang akan diturunkan lawan China besok," sambung Rexy.

"Kami akan siapkan strategi terbaik untuk besok.

Tapi yang jelas kami punya keyakinan sejak dari Indonesia ke sini adalah untuk menang. Kemenangan 4-1 ini jadi menambah keyakinan untuk hari esok," tukas dia.(dtc)

Editor: Didik, Layouter: M Fahrullazi

Iklan

Selasa, 21 Mei 2013

23

CMYK

Sosok

Minggu, 19 Mei 2013

24

Sudirman M Nur, M.Pd Caleg DPRD Bintan Partai Golkarstes

Dari Guru Berkiprah di Kursi Legislatif Di usianya yang saat ini memasuki masa pensiun, Sudirman tetap ingin mengabdi ditengah-tengah masyarakat Bintan. Meski umurnya sudah menginjak di usia 59 tahun, bapak yang saat ini memiliki sembilan orang cucu ini tetap kuat dan semangat akan membantu masyarakat untuk lebih sejahtera.

Umur menurut bapak kelahiran Karas yang memiliki istri bernama Raden Cicih Sriwulan tidak menjadi penghalang untuk mewujudkan niat dan cita-citanya untuk mengabdi ditengah-tengah masyarakat. Sebagai mantan guru dan Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Bintan, Sudirman sudah terbiasa hidup ditengahtengah masyarakat untuk meilhat serta mendengarkan keluhan maupun saran serta masukan untuk perbaikan.

Bapak yang memiliki lima orang anak ini tidak pernah mengegeluh sedikitpun akan tugas dan tanggungjawabnya sebagai abdi negara, mulai dari guru hingga jabatan terakhir yang ia emban sebagai Korwas Disdikpora Bintan. Ia tetap bersahaja dan sederhana baik dalam menjalani kedidupan sehari-hari maupun tugasnya sebagai PNS. "Kita tidak mempunyai keinginan yang berlebih sebagai seorang PNS waktu belum pensiun dan yang terpenting adalah kita saat ini bisa hidup sehat dan bahagia," ujar Sudirman kemarin.

Sebagai wujud dan rasa pengabdiannya yang menurutnya masih kurang, Sudirman akan mencalonkan diri maju menjadi anggota DPRD Kabupaten Bintan Partai Golkar dari daerah pemilihan 3, meliputi Kecamatan Bintan Timur, Mantang, Bintan pesisir dan Tambelan).

Dia menuturkan, sejak tercatat pensiun tertanggal 1 April lalu, dirinya bulat akan maju ke calon legislatif (caleg) dan tetap mendapatkan nomor urut 10 yang telah ditetapkan oleh DPD Partai Golkar Bintan, Sudirman resmi sudah mendaftarkan diri menjadi caleg

di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bintan.

"Meskipun nomor urut 10 yang terakhir di dapil 3 Partai Golkar, namun bagi saya adalah merupakan nilai atau ponten yang bagus. Ini merupakan suatu keistimewaan, padahal saya tidak memintanya dan saat pencabutan nomor di DPD Partai Golkar Bintan waktu itu tanggal 10 April pukul 22.00 WIB dab akhirnya mendapat nomor urut 10," ungkap bapak yang dikenal masyarakat low profile ini.

Sudirman juga menjelaskan bahwa dirinya dari dulu termasuk bagian dari Golkar dan almarhum orang tuanya juga orang Golkar, sehingga Partai Golkar merupakan partai yang sangat pantas sebagai kenderaan maju ke kursi legislatif.

Awalnya, dirinya tidak pernah terpikirkan untuk maju ke kursi caleg, namun karena dorongan dari warga, guru, tokoh masyarakat serta keluarga sendiri, akhirnya Sudirman bertekad memberanikan diri ikut untuk bersama-sama berjuang.

"Ketika ada dorongan yang kuat untuk maju menjadi caleg pada pemilu 2014 mendatang, saya sudah melaporkan ke pak Ansar sebagai Ketua DPD tingkat I DPD Partai Golkar Provinsi Kepri dan juga Bupati Bintan serta Ketua DPRD Bintan yang juga Ketua DPD tingkat II Partai Golkar Bintan Lamen Sarihi untuk meminta izin maju ke pencalonan DPRD Bintan.

Saat itu mereka mengizinkan untuk maju ke kursi legislatif dan saya mengucapkan terima kasih yang sebesarnya kepada pak Ansar dan Lamen Sarihi," ujarnya.

Siap Emban Visi Misi SUDIRMAN yang berlatar

belakang berasal dari guru, dirinya juga siap meningkatkan kesejahteraan guru dan PNS baik di pulau maupun di darat jika kelak terpilih. Ia juga siap memberikan karya nyata dalam mendorong perekonimian bagi masyarakat Bintan serta memajukan sarana maupun prasarana di Kabupaten Bintan.

Disamping itu juga memajukan usaha kecil menengah, meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan, kesejahteraan masyarakat dan lain-lain sesuai dengan visi.

"Karena saya berlatar belakang dari pendidikan bila maju ke kursi legislatif akan tetap memperhatikan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan guru dan PNS baik yang bertugas di pulaupulau maupun di darat," kata Sudirman.

Meski demikan, bapak yang sangat dekat dengan masyarakat ini juga tidak terlalu berambisi untuk duduk di kursi legislatif, namun tetap berusaha untuk menjadi yang terbaik. Namun bila nantinya tidak memiliki kesempatan untuk menang di kursi legislatif, Sudirman tetap akan kembali ke tengah-tengah masyarakat.

"Selama saya turun ke daerah pemilihan, respon warga sangat bagus dan begitu juga partisipasi masyarakat bagus. Bila turun kelapangan, saya tidak terlalu memberikan janji-janji, namun yang pasti bila saya terpilih, saya akan tetap membantu apa yang diharapkan masyarakat untuk mewujudkan keinginannya.

Karena untuk mewujudkan harapan tersebut butuh proses dan tidak seperti membalikkan telapak tangan. Yang terpenting bagaimana kita bisa berbuat yang terbaik bagi masyarakat," imbuh Sudirman.

Dia juga berharap kepada rekan-rekan caleg di Partai Golkar agar nantinya bisa bersaing secara sehat dan saling mendukung antara satu dengan lainnya. Dalam melakukan pendekatan serta sosialisasi ketengah-tengah masyarakat, Sudirman selalu didampingi oleh isterinya.

"Isteri sangat mendukung saya untuk maju ke kursi legislatif ini dan kami selalu bergerak berdua, tidak ada didampingi orang lain.

Karena kita dibantu oleh orang-orang dekat yang ada disetiap daerah dan sudah diberikan kepercayaan," kata bapak yang sudah 39 tahun lebih telah menjadi PNS. Disamping itu juga, Sudirman tetap mendapat dukungan dan dorongan dari keluarganya termasuk anakanaknya yang saat ini sudah dewasa, menjadi pegawai negeri maupun swasta untuk maju ke kursi legislatif.

Saat menjadi Ketua PGRI Bintan, dia juga sudah terbiasa turun ke daerah-daerah untuk memberikan motivasi serta dorongan terhadap guru-guru terutama yang mengajar di daerah pelosok maupun pulau.

Begitu juga bantuan yang diberikan benarbenar dimanfaatkan oleh masyarakat setempat.

Dia juga berharap kepada masyarakat agar bisa memilih orang-orang yang berkompeten untuk duduk di Dewan nanti, karena semua caleg sangat bagus dan memiliki pemikiran yang sama untuk membangun Bintan kearah yang lebih baik.

"Semua caleg nantinya akan bersaing bagaiman merebut hati masyarakat, jadi masyarakat yang menilainya karena siapapun orangnya semua memiliki kualitas," ujar bapak yang hobinya menyanyi bersama isteri tercinta disaat waktu luang serta travelling mengunjugi pulau-pulau yang memiliki keindahan alam.

Sudirman juga akan mengundurkan diri nantinya dari Ketua PGRI Bintan dan Bapopsi Bintan bila sudah ditetapkan maju ke caleg DPRD Bintan.

Karena hal tersebut katanya sudah diatur dalam Anggaran Dasar maupun Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) dan setelah itu dirinya akan tetap fokus ketengah-tengah masyarakat. ***

Daftar Riwayat Hidup Nama TTL Istri

: Sudirman M Nur, M.Pd : Karas, 20 Juli 1954 : Raden Cicih Sriwulan

Anak: - Yayat Eva Kurniawan - Yayan Evi Setiawan - Lilik SK Dharmaini - Lilia Sri Utaminingsih - Suriyati Cucu

: - Widya Dian Permatasari - Fahlevi Putri Kurnia Ramadhani - Herdli Egiputra Dharmarianto - Dava Haikal Kurniawan - Raygal Chesar Setiawan - Adri Igo Setya Chesar Herliandra - Naufal Pradiptha Purnama - Elisa - Erfan

Karir: - Guru SD Tanjung Balai Karimun (1974-1985) : - Guru SD 011 Tanjungpinang Kota (1985-1990) : - Kepsek SD Busung (1990-2001) : - Dispora / Pengawas Sekolah (2001-Maret 2013) Jabatan: - Koordinator Pengawas (Korwas) Disdikpora Bintan - Ketua PGRI Bintan - Ketua Bapopsi Bintan - Anggota Badan Akreditasi Provinsi Sekolah Madrasah (BAPSM) Provinsi Kepri

Syukur Nikmat SUDIRMAN juga menuturkan tertanggal 28 Februari lalu surat pengajuan pensiun dari Bupati Bintan ke Gubernur Kepri yang diproses selama satu bulan akhirnya sudah dikeluarkan. Sebelumnya ia merasa was-was kalau gaji pensiun yang diterima dibayarkan dirapel atau setiap dua atau tiga bulan sekali.

"Awalnya saya merasa waswas apakah gaji saya diputus bila mengajukan pensiun untuk mencalonkan diri ke legislatif, namun saya bersyukur karena gaji yang diterima setiap bulan.

Saya sempat merenung kenapa cepat gaji yang diterima, dan

CMYK

mungkin ini sebagai rasa syukur kepada Allah, karena semasa menjadi PNS sedikitpun saya tidak pernah mempersulit masyarakat," imbuhnya.

Untuk itu, Sudirman juga berharap kepada pegawai negeri yang memiliki jabatan apapun jangan sampai mempersulit dan mempermasalahkan orang, karena bila hal demikian dilakukan maka kelak akan dipersulit oleh Allah. Yang terpenting kata dia bagaimana seorang itu bisa membantu orang tanpa pamrih dan tidak selalu memikirkan timbal baliknya.

Ibarat kata orang kalau

rokok satu bungkus berisi 12 batang didalamnya ada hak orang lain untuk dibagikan dan selama 39 tahun lebih mengabdi sebagai PNS, Sudirman sangat bersyukur tanpa mengeluh dan bisa membantu berbuat yang terbaik untuk masyarakat.

"Apapun yang kita emban, baik itu jabatan tinggi yang telah dipercaya hanyalah sementara dan yang terpenting bagaimana kita bisa menjalin hubungan silaturrahim yang baik diantara sesama masyarakat," ujar bapak yang merupakan warga Bintan tinggal di Kuala Simpang Busung. (reza) Editor: Joni, Layouter:Novrizal