Haluankepri 23april14

Page 1

CMYK

KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Rabu, 23 April 2014 23 Jumadil Akhir 1435 H TERBIT 24 HALAMAN, NO 23/4 TAHUN KE 13

Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.500,

KRITIK & SARAN: 085374539090

DPRD Anambas Didominasi Wajah Baru DPRD Karimun Incumbent ANAMBAS (HK) — Sebanyak 20 anggota DPRD Kabupaten Anambas periode 2014-2019 akan diisi wajah baru. Ini sesuai hasil rekapitulasi penghitungan suara yang sudah dilakukan KPUD Anambas. Sementara itu, sesuai rekapitulasi suara dari PPS dan PPK Karimun, komposisi 30 anggota DPRD Karimun periode lima tahun ke depan didominasi wajah lama (incumbent). Gani dan Sarma Liputan Karimun dan Anambas Hasil rekapitulasi suara di Anambas, terdapat 11 wajah baru anggota DPRD Anambas, sedangkan sisanya masih diisi incumbent. Nama-nama anggota DPRD Anambas itu, yaitu Wan Zuhendra dari PDI-P. Ia masih mendapat kepercayaan dari konstituennya di Dapil 1. Kemudian Raja Bayu Febri Gunadian dari Golkar, Muhammad Da’i dari PAN dan Imran dari PPP, semuanya masih akan mengemban amanat rakyat selama 5 tahun ke depan. Sementara dari Dapil 2, 3, dari 4 kursi yang tersedia masih disabet oleh incumbent. Sedangkan pimpinan DPRD Anambas yang masih menjabat kini, yaitu Amat Yani (PBB) dan Nur Adnan Nala (Demokrat) juga kembali dipercaya masyarakat. Selanjutnya, Julius (Hanura) juga melenggang ke DPRD Anambas. Di Dapil 3, incumbent tidak terlalu mendominasi. Hanya 2 incumbent yang berhasil duduk kembali, dari 7 kursi yang diperebutkan. Mereka adalah Widayanti (Golkar) dan Syafrilis (Demokrat). Lima lainnya merupakan wajah baru. Sementara para pemain baru yang berhasil menduduki kursi legislatif Anambas dari Dapil 1, adalah Syamsil Umri (PDI-P), Tetti Hadiyanti (Gerindra), Dhannun (PPP), Mulyadi alias Kan-kan (Hanura), dan Amri dari PBB.

DPRD Anambas Hal 7

Pemko Jangan Legalkan Ruli

Hal

9

2 Kontraktor BUMN Lolos Seleksi

Hal

17

Panwaslu Rekomendasikan Penghitungan Ulang Di Kecamatan Bengkong dan Batam Kota Dugaan Penggelembungan Suara Partai Demokrat BATAM (HK) — Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Batam, merekomendasikan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Batam, untuk menghitung kembali semua surat suara dari Kecamatan Bengkong dan Kecamatan Batam Kota. Hal itu untuk menyelesaikan sengketa perbedaan jumlah suara yang terjadi da-

lam sidang pleno yang digelar KPU Batam, Selasa (22/4). Ketua Panwaslu Kota Batam, Suryadi Prabu mengatakan, mengingat adanya temuan perbedaan jumlah data suara atau rekapitulasi suara dari PPK, maka pihaknya merekomendasikan kepada KPU Batam untuk menghitung kembali surat suara yang masuk

dari kedua kecamatan tersebut. "Penghitungan harus dilakukan mulai dari tingkat TPS, PPS dan PPK. Dari itu, kami rekomendasikan kepada KPU Batam untuk menghitung ulang seluruh suara dari Kecamatan Bengkong dan Kecamatan Batam Kota," kata Suryadi dengan tegas, di sela-sela sidang pleno penghitungan rekapitulasi suara di Kantor KPU Batam. Ini langkah yang tepat, ujar Suryadi, sebagai solusi penyelesaian sengketa perbedaan

jumlah suara yang terjadi dalam proses sidang pleno KPU ini. Menurutnya, terkait dengan adanya temuan perbedaan jumlah data suara dalam rekapitulasi yang dibacakan komisioner KPU dalam sidang pleno ini sejak awal, maka disinyalir adanya permasalahan dan kecurangan dalam data tersebut. "Kita banyak menemukan ketidaksesuaian data suara yang dibacakan komisioner KPU, dengan data rekapitulasi suara yang ada pada saksi par-

tai maupun data yang ada pada Panwaslu," ungkapnya. Terkait rekomendasi pengulangan penghitungan surat suara tersebut, Suryadi mengatakan rekomendasi baru diberikan pada Kecamatan Bengkong dan Kecamatan Batam Kota. Jika di tengah-tengah rapat pleno nanti kita temukan dan ada saksi yang juga keberatan, maka tidak menutup kemungkinan Panwaslu memberikan rekomendasi serupa," terangnya. Panwaslu Rekomendasikan Hal 7

Bagian Pertama

Guru "DALAM shalatku selama 40 tahun, aku tak pernah lupa mendo’akan guruku yang bernama Imam Syafi’i. Itu kulakukan karena aku memperolah ilmu dari Allah SWT lewat beliau. " (Yahya bin Said al-Qathan)

"Berawal dari Turnamen Lokal.." Olla Ramlan

Bola Voli Haluan BATAM (HK) — Kepri dari Tahun Berbicara tentang ke Tahun perkembangan

bolavoli di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) kurun waktu tujuh tahun belakangan, tidak bisa dilepaskan dari Haluan Kepri. Sebab, hingga kini, media inilah yang dinilai paling konsisten menggelar turnamen bolavoli di daerah ini. "Berawal dari Hal 7

Dari Sijori Mandiri Cup ke Haluan Kepri Cup BATAM (HK) — Awalnya, media ini bernama Sijori Mandiri yang terbit 9 April 2001. Saat itu, Batam dan wilayah lainnya di Kepri masih tergabung dalam Provinsi Riau. Ketika Kepri disahkan sebagai provinsi melalui UU No. 25 Tahun 2002 pada 25 Oktober 2002, hadir wacana untuk mengganti nama Sijori Mandiri. Sijori berarti Singapura, Johor, dan Riau. Perubahan nama baru terjadi saat Basko Media Group

Sekolah Agama JAKARTA (HK) — Olla Ramlan tidak memilih sekolah internasional bagi anak semata wayangnya, Sean Michael Alexander. Ollajustru memilih sekolah berbasis agama, meskipun Sean memiliki wajah indo, perpaduan Olla dengan mantan suaminya, Alex Tian, pria berkebangsaan Belanda. Olla merasa sekolah dengan dasar agama yang kuat mampu membentengi anaknya dari kejahatan seksual yang belum lama ini terjadi di Jakarta International School (JIS). Olla berharap anaknya bisa mendapatkan pendidikan yang baik

Dari Sijori Hal 7

Madrid vs Bayern Munich Kamis (24/4) Pkl.01.45 WIB

Sekolah Agama Hal 7

FINAL DINI MADRID (HK) — Final dini terjadi di semifinal Liga Champions musim ini saat dua raksasa Eropa, Real Madrid dan Bayern Munich ditakdirkan saling berhadapan di Santiago Bernabeu, Madrid, Kamis (24/4) dinihari WIB. Pertarungan dua raksasa Eropa ini diperkirakan seru dengan kedua tim memiliki ambisi masing-masing melaju ke babak final. Madrid tak pernah kehilangan motivasi untuk meraih La Decima setelah terakhir kali mengangkat trofi Liga Champions 12 tahun lalu. Final Dini Hal 7

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI CMYK

Editor: Andi, Layouter: Ricoh Polda, Grafis: Girin


Ekonomi PEMBANGUNAN ekonomi perikanan semakin menguat terutama ketika Pemerintah semakin masuk ke pengembangan ekonomi perikanan dengan konsep “blue economy”. Bahkan konsep yang secara popular seperti “Minapolitan” tidak terlepas dari upaya menempatkan sector perikanan sebagai industry moderen, dan minapolitan merupakan konsep manajemen ekonomi kawasan berbasis kelautan dan perikanan. Revitalisasi sentra industry perikanan tidak terlepas dari Program Minapolitan suatu upaya mengelola suatu sentra produksi perikanan dan kelautan dengan fokus pada peningkatan produksi dan peningkatan pendapatan rakyat. Minapolitan tidak terlepas model dari Revolusi Biru (Blue Revolution) yang terus diupayakan oleh Pemerintah khususnya Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia ya-

Rabu, 23 April 2014

Penguatan Pembangunan Perikanan ng secara kritis konseptual berusaha menekankan akan pentingnya focus dan lokus pembangunan yang berorientasi pada ekonomi maritim dan pembangunan kelautan (marine economy). Selanjutnya Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan No.12/MEN/2010, mengatur untuk bagaimana Pemerintah Daerah bisa mengembangan sebuah kawasan minapolitan. Untuk memahami kekuatan ekonomi kelautan, maka perlu penekanan pada penguasaan sumberdaya kelautan, meliputi ekosistem terumbu karang yang potensial unuk dikembangkan menjadi daerah wisata bahari. Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepulauan Riau (2014)

DR H Syamsul Bahrum (PhD) syamsulbahrum007@gmail.com luska (cumi, sotong, dsb) misalnya memasukkan dan sumber daya udang. pada pengembangan perDalam hal ini DKP Kepri ikanan berskala komersial, (2014) juga mencatat akan karena luas lautan yang potensi perikanan tangmencapai 96% mengidenkap, potensi sumber daya tifikasikan bahwa potensi ikan laut di Laut Cina Sesumber daya perikanan latan dan di wilayah perlaut Provinsi Kepulauan airan laut kepulauan riau Riau yang sangat besar, seperti di perairan Natuna, seperti kelompok sumber Anambas, Bintan dan Syamsul daya ikan pelagis (tongkol, Lingga. tenggiri, kembung, layang, Selanjutnya budidaya laut, di teri, dsb), sumber daya ikan demersal (kakap merah, bawal, dsb), Provinsi Kepulauan Riau masih sumber daya ikan karang (kerapu, menyimpan potensi pengembabaronang, dsb), sumber daya mo- ngan perikanan budidaya (akua-

kultur) yang sangat besar, terutama budidaya laut (marikultur), yang diperkirakan terdapat kurang lebih 455.799,1 Ha untuk marikultur pesisir dan 401.107,9 Ha untuk marikultur lepas pantai yang tersebar di setiap kabupaten/kota. Sedangkan budidaya air tawar, dengan persentase luas daratan yang hanya mencapai 4%, Provinsi Kepulauan Riau memiliki potensi pengembangan perikanan budidaya air tawar yang diperkirakan masing-masing seluas 2.063 Ha, yang tersebar hampir di semua kabupaten/kota. Selanjutnya disusun pula Masterplan Minapolitan Provinsi Kepulauan Riau melalui identifikasi potensi sumberdaya alam (lahan, lingkungan perairan dan

2

perikanan), sumberdaya manusia, dan kelembagaan perikanan, identifikasi isu dan permasalahan dalam pengembangan perikanan budidaya; identifikasi kondisi dan potensi infrastruktur pendukung kegiatan budidaya perikanan, diantaranya jalan akses dan balaibalai benih; identifikasi kebijakankebijakan pemerintah, baik pusat maupun kebijakan Provinsi Kepulauan Riau yang terkait dengan pengembangan minapolitan; perumusan konsepsi visi, misi, tujuan, dan strategi pengembangan minapolitan. Kebijakan pengembangan Minapolitan ini tentunya perlu kita dukung, karena bagian terpenting dari penguatan pembangunan di kawasan perbatasan, yang sekaligus juga akan memperkuat ekonomi kerakyatan dan pembangunan secara keseluruhan. Insya Allah kita memahaminya.

Saham Bank BCA Turun JAKARTA (HK) — Dalam perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (22/4), saham PT Bank Central Asia Tbk (BCA) yang berkode emiten BBCA memberi turnover negatif terbesar dalam perdagangan sesi II. Saham BCA diperdagangkan pada level Rp 11.050 per saham atau turun 1,12 persen. Pergerakan saham perseroan bersamaan dengan kasus yang menimpa BCA atas penyelewengan pajak yang terjadi pada 2003 dan penetapan mantan Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Hadi Poernomo yang saat itu menjabat Direktur Jenderal Pajak.

“Naik turun saham itu biasa. Setiap hari kan (saham BCA) pernah naik dan turun juga,” kata Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja di kantornya, Selasa (22/4). Pada akhir sesi I perdagangan di BEI, saham BCA berada pada posisi Rp 11.025 per saham. Posisi ini turun 150 basis poin atau minus 1,34 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Dalam konferensi pers terkait persoalan pajak BCA, Jahja menegaskan pihaknya telah menjalankan prosedur perpajakan dengan benar dan tidak melanggar undang-undang maupun peraturan perpajakan yang berlaku. “Proses yang BCA tempuh adalah BCA sebagai wajib pajak telah memenuhi kewajiban dan menjalankan haknya melalui prosedur dan tata cara pajak yang benar sesuai peraturan perpajakan yang berlaku. BCA tidak melanggar undang-undang maupun aturan pajak,” ujar Jahja. Pada 1998, Jahja melanjutkan, BCA mencatat kerugian fiskal sebesar Rp29,2

REI Tolak Rencana Bank Mandiri Akuisisi BTN JAKARTA (HK) — perumahan (Tapera) Para pengembang juga akan mampu properti yang tergamengatasi, sekaligus bung dalam Realesbisa membesarkan tat Indonesia (REI) BTN jika peran termeminta pemerinsebut diberikan. tah mempertim“RUU Tapera sebangkan kembali dang digodok pemerencana akuisisi PT rintah bersama DPR. Bank Tabungan NeFokus ke sana dulu, Eddy Hussy gara Tbk oleh PT Bajika sudah diundangnk Mandiri Tbk. kan dan operasional, akan Ketua Umum DPP REI, sangat membantu pembiaEddy Hussy, Selasa (22/4), yaan perumahan,” ujar Eddy. mengatakan bahwa pemerinSebetulnya, lanjut Eddy, tah harus mempertimbang- dari sisi pengembang, pemkan kembali rencana terse- biayaan dengan bank mana but, mengingat BTN saat ini pun tidak dipersoalkan. Temerupakan satu-satunya ba- tapi, infrastruktur pendunk yang fokus bisnisnya jelas. kung dan sumber daya manuYaitu, membiayai peruma- sia di BTN sudah mengerti han, khususnya perumahan karakter bisnis yang dijalanbagi masyarakat berpeng- kan pengembang, khususnya hasilan rendah (MBR). pengembang kecil yang seba“Prinsipnya, REI kebe- gian besar berada di daerah. ratan dan menolak akuisisi “Hubungan pengembang BTN dengan bank mana pun,” di daerah dengan BTN sategas Eddy Hussy, dalam ke- ngat baik dan profesional. Isu terangan tertulisnya. (akuisisi) ini jelas membuat BTN, kata Eddy, memiliki mereka resah, karena BTN sejarah panjang dan sudah selama ini membiayai peruterbukti berkomitmen fokus mahan di semua kelas, mulai membiayai perumahan. dari rumah sederhana samWaktu krisis, BTN tetap me- pai mewah,” tutur Eddy. nyalurkan kredit dan terbukPerbanas Dukung ti tahan banting, karena aguAkuisisi nannya tidak susut, berbeda Rencana akuisisi PT Badengan bank lain yang fo- nk Tabungan Negara Tbk kusnya berbeda. (BTN) oleh PT Bank Mandiri REI, dia menambahkan, Tbk (BMRI) mendapat resmenilai bahwa akuisisi BTN pon positif dari Perhimpunan merupakan langkah mundur Bank-bank Umum Nasional negara dalam menyediakan (Perbanas). Perbanas mekredit pemilikan rumah nilai rencana akuisisi ini (KPR) bagi seluruh lapisan memberi dampak baik bagi masyarakat. kedua Bank. Negara, Eddy melanjutKetua Umum Perbanas kan, justru membutuhkan ba- Sigit Pramono mengatakan, nyak bank yang fokus dalam jika aksi akuisisi ini terwupenyaluran KPR, bukan justru mengamputasi bank fokus yang sudah ada. Sebab, jika akuisisi terjadi tidak ada jaminan misi pembiayaan perumahan rakyat akan tetap berjalan. “Belajar dari pengalaman beberapa bank yang diakuisisi, perannya berangsur-angsur hilang. Anak usaha pasti harus mengikuti maunya perusahaan induk. REI khawatir hal tersebut juga akan terjadi dengan BTN,” ujarnya. Eddy menegaskan, REI mendukung pemerintah yang ingin membesarkan BTN, tapi tentu tidak mesti dengan langkah akuisisi. Apalagi, oleh bank lain yang misinya jelas berbeda dengan yang saat ini sedang dijalankan BTN. Rencana pemerintah melakukan pemupukan dana, kata dia, melalui tabungan

jud, maka kesejahteraan karyawan BTN akan terjamin. Menurutnya, demo penolakan akusisi oleh karyawan BTN tidak perlu terjadi. “Untuk kesejahteraan karyawan, kalau tujuan baik ya pasti akan baik ke depannya. Saya melihat potensi akuisisi sebetulnya sangat bagus, saya sudah melihat itu waktu dulu BNI juga ingin mengakuisisi BTN,” kata Sigit dalam siaran pers, Selasa (22/). Sigit juga menilai, kultur atau budaya kedua bank juga sama. Sehingga jika keduanya disatukan tidak akan ada persoalan yang serius. “Mandiri saja gabungan dari beberapa bank tidak ada masalah, apa lagi ini (BBTN),” kata Sigit. Pada dasarnya, sambung Sigit, soal akuisisi ini merupakan kewenangan pemiliknya. Yakni pemegang saham pengendali yang notabene adalah pemerintah. “Hak-hak ini perlu dihormati. Namun akuisisi perlu kajian lebih mendalam apa dampaknya dan harus bermanfaat,” tutur Sigit. Menurut Sigit, wajar jika masalah akuisisi ini ramai diperbincangkan dan ada pro kontra. Karena dari segi teknis masing-masing bank mempunyai kelebihan. “Jadi jika BTN diakuisisi saya rasa baik juga untuk BTN dalam kemampuan untuk menambah modalnya, karena menambah modal BTN dari APBN sudah sangat sulit sekali sekarang. Apa lagi LDR BTN sudah tinggi,” papar Sigit. (viv/dtc)

triliun akibat krisis ekonomi. Berdasarkan regulasi yang berlaku, kerugian yang dimaksud bisa dikompensasikan dengan penghasilan (tax loss carry forward) mulai tahun pajak berikutnya hingga lima tahun. Kemudian pada 1999, BCA mulai membukukan laba fiskal sebesar Rp174 miliar. Lalu, berdasarkan pemeriksaan pajak 2002, menurut Jahja, Direktorat Jenderal Pajak mengoreksi laba fiskal periode 1999 tersebut menjadi Rp6,78 triliun. Dalam nilai tersebut, ada koreksi yang terkait dengan transaksi pengalihan aset termasuk jaminan sebesar Rp5,77 triliun. Hal ini dilakukan dengan proses jual beli yang tertuang dalam Perjanjian Jual Beli dan Penyerahan Piutang No. SP-165/BPPM/0660. BCA menganggap hal itu sudah sejalan dengan instruksi Menteri Keuangan Nomor 117/KMK.017/1999 dan surat Gubernur Bank Indonesia Nomor 31/15/KEP/

GBI pada 26 Maret 1999. Menurut Jahja, ada perbedaan pendapat dengan Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan dengan BCA. “Kami melaksanakan instruksi Gubernur BI dan Menteri Keuangan yang dikeluarkan bersamaan tanggal 26 Maret 1999,” kata dia. Jahja menjelaskan, BCA menjalankan perintah untuk mengalihkan pinjaman bermasalah (non performing loan/NPL), pinjaman yang telah direstrukturisasi, termasuk agunan ke Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN). Tapi, Direktorat Jenderal Pajak melihatnya sebagai kasus penghapusan NPL. “Ini terjadi salah paham. Kami sudah melakukan sesuai surat itu. Ada bukti nyata bahwa itu pengalihan aset. Kalau penghapusan, saldo piutang macet tetap ada di BCA,” kata dia. “Setelah 2003, agunan itu berhasil ditagih Rp3,29 triliun dan tidak diberikan ke BCA, tapi ke BPPN. Kalau

piutang macet, seharusnya dikembalikan ke BCA. Kami merasa benar,” tuturnya. Kemudian, BCA melayangkan proses keberatan atas koreksi pajak yang dilakukan Direktorat Jenderal Pajak pada 17 Juni 2003. Keberatan tersebut diterima oleh Direktorat Jenderal Pajak dan dinyatakan dalam SK Nomor KEP-870/PJ.44/2004 pada 18 Juni 2004. “Kami merasa benar. Ketika dilakukan koreksi pajak, kami mengajukan keberatan kepada LTO (Large Tax Office) dan surat itu dinaikkan ke kanwil dan Ditjen Pajak. Ini dilakukan oleh tax consultant dan dilakukan surat menyurat,” kata dia. Jahja menambahkan, dari periode 1998-2003, ada kompensasi pajak senilai Rp7,81 triliun. Kalau keberatan bank itu atas koreksi pajak senilai Rp5,77 triliun tidak diterima Direktorat Jenderal Pajak, masih ada sisa tax loss carry forward Rp2,04 triliun.

“Itu hangus dan tidak bisa dipakai lagi. Jadi, berdasarkan hal itu, kami menjelaskan permasalahan yang ada dan alasan mengapa kami melakukan keberatan,” kata Jahja. Sebagai informasi, pada Senin 21 April 2014, Komisi Pemberantasan Korupsi menetapkan Hadi Poernomo sebagai tersangka korupsi dalam kasus penanganan keberatan pajak Bank Central Asia tahun 2003. Pengumuman penetapan status baru Hadi itu bertepatan dengan hari terakhirnya menjabat sebagai ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) sekaligus hari ulang tahunnya, 21 April. Ketua KPK, Abraham Samad, mengatakan, Hadi dijerat dalam kapasitasnya sebagai mantan Direktur Jenderal Pajak 2002-2004. Hadi diduga menyalahi prosedur dengan menerima surat permohonan keberatan pajak BCA tahun 1999. Akibatnya negara kehilangan pendapatan Rp375 miliar. (kcm/viv)

PENURUNAN NILAI — Seorang broker mengawasi pergerakan saham di salah satu securities di Jakarta. Saham PT Bank Central Asia Tbk (BCA) berkode emiten BBCA pada perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (22/4) memberi turnover negatif terbesar dalam perdagangan sesi II. INT

Editor:Nana Marlina, Layouter: Yogi Pranata


CMYK

Rabu, 23 April 2014

3

Town House Barcelona Diskon Rp10 Juta BATAM (HK) — Mewujudkan hunian impian bagi masyarakat Batam, kini Barcelona Residence Town House siap launching. kat sekolah umum, rumah Sutiadi Martono sakit, puskesma, dan pusat Liputan Batam

Hunian yang letaknya sangat strategis, lima menit dari Bandara International Hang Nadim Batam, berfasilitas lengkap, seperti rumah ibadah (masjid), kolam renang, taman bermain anak, de-

perbelanjaan. Unit Town House Barcelona ditawarkan dengan harga Rp400 juta, semakin diuntungkan dengan diskon harga Rp10 juta. Di samping itu terdapat promo cashback dan gratis BPHTB dan SHGB.

Selain Town House, tersedia hunian tipe 60 dan 48 yang juga ditawarkan dengan promo khusus hanya untuk Anda. "Kami memberikan banyak kemudahan demi membantu masyarakay memiliki hunian idaman," ujar Hitler selaku Marketing Promosi Barcelona Residence, kemarin. Informasi lebih lanjut, hubungi Hitler di No Handphone 0821 7458 9888 dan 0812 6689 8893. ***

Indonesia Butuh Cabai Lebih dari 1,5 Juta Ton JAKARTA (HK) — Menteri Pertanian Suswono mengajak para petani agar menanam cabai. Ini karena produksi nasional masih di bawah kebutuhan. Dari data Badan Pusat Statistik, konsumsi cabai pada 2013 mencapai 1,72 juta ton yang terdiri dari 1,03 juta ton cabai keriting dan cabai besar, serta 698.000 ton cabe rawit hijau dan cabe rawit merah. Pada tahun ini kebutuhan dipastikan lebih dari 1,52 juta ton. "Sedangkan sasaran pro-

duksi kami 1,47 juta ton," kata Suswono saat menghadiri Gerakan Tanam Pohon Cabai Dalam Pekarangan Rumah, di Margahayu, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (22/4). Gerakan Tanam Pohon Cabai dicanangkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk merespons harga cabai yang terus melonjak. Gerakan ini dapat dilaksanakan di mana saja. "Warga menanam cabai di dalam pot atau pekarangan rumah masing masing, sehingga

tidak ada alasan harga cabai mahal." Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi yang mengikuti acara itu mengakui mahalnya cabai tak lepas dari Undang-undang Perdagangan yang diproduksi kolonial. "Hingga saat ini Undang-undang belum direvisi," katanya. Karenanya, dia akan mengusulkan revisi sebagai bentuk legitimasi perdagangan Indonesia, sehingga mensejahterakan petani dan pedagang. (viv)

Garansi Nasional Hanya di Optik Tunggal BATAM (HK) — Anda bingung mencari kaca mata bermerk dan asli serta pas dikenakan? Jangan bingung, sekarang ada Optik Tunggal, satu-satu satunya supplier brand kacamata ternama, seperti Tag Heuer, Ici Berlin Levis dan Guess. Di Batam, Optik Tunggal memiliki dua outlet menawarkan produk-produk tersebut dengan garansi nasional. Seperti kacamata soprty Tag Heuer TH 9302- 106, merupakan produk edisi terbatas, dengan lensa polarized. Staf Optik Tunggal Dian menyebutkan, lensa polarized bisa menghilangkan efek fatamorgana apabila dipakai. Di samping itu, kacamata sporty ini lebih adem dan nyaman dipakai, sangat cocok untuk aktifitas luar ruangan. Kacamata ini ditawarkan dengan harga yang cukup tinggi, sesuai keistimewaanya, yakni Rp5 jutaan, disertai diskon harga 10 persen, bergaransi secara internasional selama dua tahun. Dian juga mengatakan,

REPRO

PROMO HARGA — Unit rumah tipe 60 di Barcelona Residence ditawarkan dengan diskon harga Rp10 juta, gratis BPHTB dan SHGB. Dapatkan juga promo cash back berbatas waktu.

Gratis Perawatan di Adhya Building BATAM (HK) — Pemilihan kantor dengan letak yang sangat strategis dan lebih representatif tentunya menguntungkan. Hal itulah yang ditawarkan Adhya Building. Bangunan tujuh lantai yang terletak di kawasan Bukit Indah Sukajadi Ba-

tam ini menawarkan kelengkapan fasilitas, kemudahan akses dan faktor pendukung lainnya sebagai lokasi kantor Anda. Menariknya, penyewa akan mendapatkan gratis maintenance (perawatan) selama tiga bulan dari pengelola.

Fasilitas yang ditawarkan antara lain AC, lift, CCTV, jaringan telepon, listrik, parkir yang luas, serta fasilitas penunjang yang siap digunakan. Gedung ini disewakan dengan harga kontrak Rp100 ribu per meter. Di mana saat ini

tiga dari tujuh lantai telah disewa oleh sejumlah pebisnis. "Tiga lantai telah disewa, artinya masih ada spase bagi yang ingin menyewa," ujar Yanti, selaku marketing Adhya Building, kemarin. (cw92)

Gurihnya Pizza di Harris Resort Waterfront BATAM (HK) - HARRIS Resort Waterfront Marina, Batam selain terkenal dengan keindahan resortnya yang memukau, juga memiliki menu andalan yang terkenal dari negara Italia, yakni pizza di Restaurant Pizza & Pasta HARRISSIMO. YUSRI/HALUAN KEPRI

OPTIK Tunggal menawarkan optik brand terkenal bergaransi satu tahun. bagi konsumen yang membeli lensa di Optik Tunggal hingga akhir tahun ini, mendapatkan garansi selama 1 tahun. "Garansi kami berikan untuk optiknya, seperti pecah, tergoret, baret dan tergores langsung akan diganti, ditambah lagi apabila memiliki member Matahari, I card, electronik solution, juga mendapatkan diskon hingga 15 persen," ujar Dian. Selain itu, di Optik Tunggal outlet Mega Mall terdapat kemudahan berupa diskon pembelian Pro Reeben, frem dan sun glass dengan

diskon sampai 20 persen, berlaku hingga 30 Mei 2014. "Optik Tunggal juga menyediakan Cuci stel kaca mata dan periksa mata secara gratis. Bagi konsumen yang ingin membeli aneka soft lens warna seperti merk Edgy, Axcent, Qrious, Selexyz akan mendapat diskon sampai 50 persen untuk pembelian box kedua merek yang sama. Optik Tunggal juga ada di Nagoya Hill, Blok LG No 11 Nagoya Batam dan di Mega Mall lantai UG 122 Batam Centre, telepon 0778 470288. (cw88)

Ragam pilihan pizza disajikan di resort ini. Mest lovers contohnya, merupakan pizza yang paling diminati tamu resort dan hotel tersebut. Pizza disajikan dengan cara yang berbeda, sehingga rasa dan aromanya jauh berbeda dengan pizza di restoran lainnya. Seperti disampaikan Sous Chef HARRIS Resort Waterfront Marhen Sembiring mengatakan, Selasa (22/4). "Pizza yang kami sajikan sangat berbeda dengan yang lain, terutama dari segi rasa dan aroma. Pizza di sini lebih krispi dan gurih saat dikunyah," tuturnya. Dia juga menambahkan, pizza crispi buatan HARRIS

Resort merupakan pizza crispi satu satunya di Batam. Proses memasaknya menggunakan tungku khusus menggunakan arang botol, sehingga aromanya lebih khas dan harum. "Isi pizza boleh sama seperti Paprika, bib hem, tomato, bawang bombay, siput, jamur ayam dan lain-lain, tetapi adonannya yang berbeda serta cara penyayiannya. Pizza Harris meskipun sudah dingin tetap gurih dan krispi dibandingkan pizza di tempat lain yang biasanya melempem kalau dingin," ujarnya. Di samping itu, HARRIS Resort juga menyediakan fasilitas Paket Cooking Class

CMYK

IST

KARYAWATI HARRIS Resort Waterfront memperlihatkan pizza krispi ala resort tersebut, Selasa (22/4). khusus tamu ingin anaknya dibimbing membuat pizza. "Fasilitas ini kami sediakan untuk tamu yang membawa serta keluarga, khususnya anak-anak. Bagi yang berminat, kami akan beri-

kan adonan pizza dengan isi, dia akan mencampurnya sendiri dengan didampingi chef," ujar Marketing Communication Executive HARRIS Resort Waterfront Irina J Marike. (cw88)

Editor: Nana Marlina, Layouter: M Fahrullazi


Dunia

4

Rabu, 23 April 2014

Hamas-Fatah Jajaki Rekonsiliasi GAZA (HK) — Berita utama di media Palestina Senin 21 April 2014 mencerminkan optimisme mengenai rekonsiliasi dua seteru, Hamas dan Fatah. Ada yang menulis berita dengan judul "Harapan adanya terobosan", "Peluang baik untuk melaksanakan perjanjian rekonsiliasi antara Fatah dan Hamas" dan "Hamas menyambut delegasi Fatah." Berita utama itu mengacu pada pertemuan yang akan berlangsung hari ini, Selasa (22/4) di Kota Gaza, antara delegasi Fatah dan Hamas. Perwakilan Fatah akan dipimpin Moussa Abu Marzouk, Hamas dipimpin oleh Khaled Meshal. Pertemuan ini diharapkan akan mengakhiri perseteruan keduanya sejak tahun 2007, di mana kini Hamas menguasai jalur Gaza dan Fatah di Tepi Barat. Perwakilan dari dua

pihak sudah bertemu di Kairo, Mesir, Ahad 20 April 2014. Sejumlah laporan menyebutkan, keduanya mencapai "kemajuan nyata" setelah Hamas menyetujui sejumlah kondisi fundamental dari perjanjian keduanya. Juga ada kesepakatan bahwa pemilihan lembaga legislatif dan Dewan Nasional Palestina digelar pada hari yang sama, tapi setelah semua klausul lain dalam perjanjian telah dipenuhi, yang

meliputi distribusi menteri dan kekuasaan. Hamas juga meminta pembentukan kepemimpinan sementara untuk Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) harus menampung wakil dari Hamas dan Jihad Islam. Para pihak juga sepakat untuk memulai pembicaraan selama dua minggu tentang pembentukan pemerintah persatuan nasional. Setelah itu akan dibahas tanggal pemilihan umum Palestina dan distribusi kepemimpinan PLO yang bersatu. Sebagai bagian dari upaya rekonsiliasi ini, Kementerian Dalam Negeri Gaza membebaskan 10 tahanan yang berafiliasi dengan Fatah, Senin 21 April 2014. Dalam Juru bicara Kementerian Dalam Negeri gaza Eiad alBozum mengatakan, pembebasan tahanan ini adalah bentuk itikad baik untuk mendorong rekonsiliasi antara Fatah dan Hamas. (tmp)

Siklon Tropis Jack Hambat Pencarian MH370 PERTH (HK) — Sempat diperkirakan bakal mendukung misi kesembilan operasi pencarian Malaysia Airlines MH370 yang melibatkan kapal selam tanpa awak Bluefin21, cuaca di perairan Samudra Indonesia justru memburuk. “Kondisi cuaca sangat buruk dan jarak pandang rendah,” kata sebuah pernyataan

dari Badan Pusat Koordinasi Bersama, seperti dikutip dari Malaysian Insider, Selasa, (22/4). Buruknya cuaca akibat siklon tropis Jack bisa mengakibatkan pencarian tidak efektif dan malah berpotensi menimbulkan bahaya. Karena itu, pencarian pesawat yang mengangkut 239 penumpang dan awak kapal ini di-

berhentikan untuk sementara. Memasuki misi kesembilan, Bluefin-21 belum juga menemukan jejak keberadaan MH370. Sampai saat ini, kapal selam mini tak berawak tersebut telah menelusuri dua pertiga daerah pencarian bawah air di perairan Samudra Indonesia, sekitar 2.000 kilometer dari barat laut Perth. (tmp)

TEMPO

HARI BUMI — Aktivis lingkungan melakukan kampanye hemat energi saat peringatan hari Bumi di Universitas Surabaya, Surabaya, Jatim (22/4). Para aktifis mengharapkan penghuni bumi bisa menyelematkan dunia dari kehancuran.

Sumbar Butuh 1.750 Alat Peringatan Dini Tsunami PADANG (HK) — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Barat, membutuhkan sebanyak 1.750 alat peringatan dini tsunami untuk ditempatkan di pesisir pantai dan dusun. Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumbar, Eliyusman, di Padang, Selasa (22/4), mengatakan, untuk alat peringatan dini, provinsi ini masih kekuran-

gan, dimana setidaknya setiap jorong (dusun), di kabupaten dan kota membutuhkan setidaknya 250 unit, dimana ada tujuh kabupaten dan kota membutuhkannya . "Untuk alat peringatan dini, seperti sirene, dan alat semacamnya, kita masih membutuhkan jumlah yang banyak, agar menjangkau semua masyarakat, dimana di provinsi ini, ada tujuh kabu-

paten dan kota yang masuk kawasan rawan bencana alam, atau zona merah disekitar pesisir pantai," kata Eliyusman. Ia menambahkan, tujuh daerah tersebut yakni Kota Padang, Kabupaten Pariaman, Kota Pariaman, Kabupaten Pesisir Selatan, Kabupaten Agam, Kabupaten Pasaman Barat, dan Kabupaten Kepulauan Mentawai.

Berdasarkan data pada tahun 2013, alat peringatan dini, seperti sirene yang terpasang baru berjumlah puluhan unit, di kabupaten dan kota yang membutuhkan alat tersebut di Sumatera Barat. BPBD Sumber menjelaskan, untuk pemasangan setiap unit alat peringatan dini tsunami tersebut, setidaknya membutuhkan anggaran lebih kurang Rp 50 juta. (rol)

Simpan 12 Keping Emas Batangan di Perut NEW DELHI (HK) — Seorang pria India menyimpan emas batangan di dalam perutnya. Kelakuan pria 63 tahun ini diketahui dokter setelah dia dilarikan ke rumah sakit karena muntah-muntah. Pria yang tak disebutkan namanya itu mengeluh sulit buang air besar. Dia mengaku kepada dokter bahwa dia menelan tutup botol karena marah besar setelah bertengkar dengan istrinya. Saat dokter melakukan operasi bedah pada Rabu, (9/ 4) bukan tutup botol yang ditemukan. Dokter menemukan 12 emas batangan di dalam perutnya. Beratnya

mencapai 400 gram. Polisi dan pejabat pabean telah menanyai pria yang berprofesi sebagai pengusaha itu dan menyita emasnya. Dokter bedah senior di Rumah Sakit Sir Ganga Ram, C.S. Ramachandran, mengatakan ia belum pernah menemui kasus seperti ini seumur hidupnya. Pria yang sudah melakukan empat kali operasi perut dan menderita

diabetes itu sebelumnya juga sempat dirawat di rumah sakit awal April. "Gejalanya gangguan usus akut", kata Ramachandran, seperti dilansir situs BBC, Jumat, (18/4). India dikenal sebagai konsumen emas terbesar di dunia. Negara ini mengalami

peningkatan angka penyelundupan setelah kenaikan pajak impor logam untuk mengurangi defisit. Tahun lalu pemerintah India memutuskan menaikkan pajak impor emas tiga kali lipat untuk membatasi permintaan logam berharga. (tmp)

Editor:R Ghafur , Layouter: Syahrial Anwar


Opini & Layanan Umum Penerimaan Polri dan Budaya Suap ADANYA informasi terkait praktik suap-menyuap dalam setiap penerimaan personil Polri, mulai dari level bintara maupun perwira sudah menjadi rahasia umum. Selalu ada saja para pemuda maupun pemudi yang memiliki hasrat menjadi personil Polri yang mengaku telah melakukan penyuapan kepada pihak tertentu. Bahkan yang ironis, diantara mereka yang sudah melakukan penyuapan, juga ada yang tidak berhasil lolos sebagai personil Polri. Kondisi ini tentunya merupakan suatu yang memprihatinkan. Bahkan lebih memprihatinkan lagi, bahwa uang suap yang mere-

ka berikan kepada pihak yang tidak bertanggungjawab, di peroleh dari menjual aset berharga milik keluarga, seperti sawah, kebun, hewan peliharaan dan lainnya. Walaupun praktik suapmenyuap dalam penerimaan personil Polri telah memakan sejumlah korban, namun demikian, masih banyak para pemuda dan pemudi kita yang selalu tergiur dengan rayuan pihak tertentu, bahwa mereka memiliki kapasitas untuk meloloskan seseorang menjadi personil Polri. Selain telah memakan sejumlah korban, pada prinsipnya praktik suap menyuap, apalagi dalam penerimaan per-

sonil Polri telah diatur secara tegas dalam peraturan Kapolri (Perkapolri) No. 5 tahun 2006 tentang Penerimaan Anggota Kepolisian Republik Indonesia. Dalam Perkapolri tersebut disebutkan bahwa proses penerimaan anggota Polri, para calon tidak dipungut biaya. Hal tersebut turut ditegaskan oleh Kapolda Kepri Brigjend Endjang Sudrajat di hadapan 2.143 peserta calon seleksi Brigadir Polri yang mendaftar di jajaran Polda Kepri, Selasa (22/ 4) bertempat di Mapolda Kepri. Ditegaskan Endjang, bahwa pihaknya tidak memungut uang satu rupiahpun kepada calon Brigadir Polri yang akan mengikuti seleksi penerimaan

Brigadir Polri. Jika ada yang menerima atau melakukan penyuapan, pihaknya akan mengambil tindakan tegas. Endjang mengingatkan pihak peserta maupun panitia pelaksana jangan coba-coba memberi dan menerima suap terkait penerimaan calon bintara Polri. Jika kedapatan, maka akan diproses sesuai hukum yang berlaku. Mengacu pada Perkapolri serta pernyataan yang disampaikan Endjang, tentunya diharapkan dapat menjadi pegangan bagi segenap pemuda-pemudi Kepri yang saat telah resmi mendaftarkan diri untuk ikut seleksi Brigadir Polri tahun 2014.

Mulai saat ini, mereka harus menghilangkan budaya suapmenyuap, demi lolos atau diterima menjadi Brigadir Polri. Sebagai generasi muda yang akan mengabdi pada institusi yang Polri yang memiliki tugas mulia, mereka harus memulai pengabdian dengan cara yang mulia. Jika mereka masih berpikir untuk melakukan praktik penyuapan, dengan harapan dapat diterima sebagai personil Polri, maka mereka sebenarnya tidak layak untuk mengemban amanah sebagai personil Polri. Bagi mereka yang masih memiliki mental tersebut, sebaiknya, dari mulai saat ini, harus secara fair, menyatakan mundur dari proses

Parlemen Eropa Mendukung NKRI Dalam setiap aksi unjuk rasa, kelompok separatis Papua selalu berusaha memutarbalikan fakta/situasi di lapangan dengan memberi konteks bahwa berbagai pihak di luar negeri mendukung kemerdekaan Papua dengan menonjolkan isu pelanggaran HAM. Salah satu lembaga internasional yang sering dimanfaatkan namanya untuk mencapai harapan OPM adalah Parlemen Eropa (PE). Dalam beberapa kesempatan OPM mencoba memberi konteks bahwa PE sebagai suatu kesatuan institusi, mendukung dialog yang mengarah pada referendum di Papua untuk menentukan nasib sendiri bangsa Papua. Padahal hampir semua pimpinan negara sahabat termasuk Partnership Comprehensive Agreement Indonesia – Uni Eroipa atau PCARI – UE, ketika bertemu dengan kepala negara Indonesia, selalu mengatakan bahwa negaranya mendukung sepenuhnya kesatuan NKRI termasuk Papua Barat di dalamnya. Tidak pernah ada seorang kepala negara asing yang nyata-nyata menyatakan mendukung perjuangan bangsa Papua Barat untuk memperoleh kemerdekaannya. Pada 2 April 2014, Sir Graham Watson, MEP, salah seorang anggota Parlemen Eropa dari Kelompok politik Aliance for Liberals and Democrats for Europe (ALDE) dan Ana Gomes, MEP, menyatakan kepada Duta Besar RI untuk Belgia, Luksemburg dan Uni Eropa bahwa mereka senantiasa mendukung keutuhan Negara Kesatuan Re-

K olom Publik

UPAYA kelompok separatis Papua untuk memisahkan diri dari NKRI tidak pernah berhenti. Berbagai aksi dilakukan di berbagai tempat, baik di dalam maupun di luar negeri.

Oleh: Ananda Rasti Peneliti Muda di Lembaga Studi Informasi Strategis Indonesia (LSISI), Jakarta publik Indonesia (NKRI). UE senantiasa mendorong agar pemajuan dan perlindungan HAM serta masalah kesejahteraan di Papua Barat dapat diselesaikan melalui dialog diantara para pemangku kepentingan di Indonesia dalam kerangka NKRI. Namun sejauh ini kelompok separatis selalu mencoba meminta pemerintah Indonesia untuk mengadakan dialog antara Jakarta dan Papua, dengan perbedaan yang sangat tajam antara versi mereka yang mengatasnamakan masyarakat Papua dengan versi Pemprov Papua dan pemerintah pusat. Kelompok separatis selalu menginginkan dialog untuk mengadakan referendum, sedangkan bagi pemerintah dialog adalah demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua dalam bingkai NKRI. Harapan Pemprov Papua termasuk DPRP dan pemerintah pusat jelas sejalan dengan pernyataan anggota Parlemen Eropa. Uni Eropa sendiri menyadari bahwa wilayahnya mengalami ancaman gerakan separatis, mereka bahkan mengklarifikasi serangan separatis sebagai terorisme. Menurut EU Terrorism and Situation Report (TE-SAT) Europol tahun 2013 menunju-

kan peningkatan jumlah serangan teroris separatisme di negara-negara Uni Eropa yakni sebanyak 167 serangan separatis. Sejumlah 257 orang telah ditangkap pada tahun 2013 atau jauh meningkat dibandingkan tahun 2012 yaitu sebanyak 110 orang yang ditangkap. Perlakuan Uni Eropa yang menyamakan status hukum serangan kelompok separatis di wilayahnya dengan serangan teroris, berbeda dengan sikap pemerintah Indonesia yang belum memasukan serangan bersenjata separatis seperti yang sering terjadi di Papua dan Papua Barat sebagai serangan terorisme. Hal ini menunjukan bahwa pemerintah Indonesia masih sangat menghargai HAM, berbeda dengan tuduhan kelompok separatis bahwa pemerintah Indonesia selalu melakukan pelanggaran HAM. Pelaku penyerangan bersenjata di Papua selama ini diajukan ke pengadilan tanpa menggunakan undangundang teroris, sehingga biasanya dihukum ringan. Bahkan, tidak hanya itu saja mereka yang mau bergabung dengan NKRI disambut dengan terbuka, termasuk mendapatkan bantuan ekonomi untuk hidup secara layak.

Pemerintah Indonesia juga tidak pernah melarang media luar negeri, memantau adanya pelanggaran HAM yang diduga dilakukan oleh aparat keamanan terhadap kelompok sipil bersenjata yang nyata-nyata telah menimbulkan kekacauan dan mengakibatkan korban jiwa baik terhadap aparat keamanan maupun warga sipil yang tidak berdosa. Karena itu terasa aneh jika dalam aksi demo sekitar seratusan orang di luar Kedutaan Besar Indonesia di London, Inggris yang diselenggarakan TAPOL, Survival Internasional dan Amnesty Intersional Inggris, baru-baru ini meminta pemerintah Indonesia untuk memberikan akses kepada media asing masuk ke Indonesia. Dalam setiap unjuk rasa terkait masalah Papua dan Papua Barat, para demonstran meminta partai politik dan kandidat Presiden Indonesia untuk mendukung pemenuhan hak berdemokrasi di Papua. Menurut pengunjuk rasa, meskipun kepedulian internasional tentang situasi politik dan HAM di Indonesia telah meluas, namun partai politik di Indonesia tetap tidak memiliki agenda yang ditawarkan untuk situasi damai di Papua.

Beberapa pengunjuk rasa menantang para kandidat Presiden untuk memberikan perhatian dan menjelaskan kebijakan mereka terhadap Papua dengan mengangkat plakat yang berisi: "Jokowi, wartawan asing boleh masuk Papua?" dan "Bakrie, maukah bebaskan tapol Papua?" Patut dicatat bahwa aparat keamaman sebagai kepanjangan tangan pemerintah Indonesia meski menghargai HAM, tetap akan memproses hukum terhadap siapa saja yang melakukan pelanggaran hukum di wilayah Republik Indonesia, tanpa memandang suku, agama, warna kulit maupun latar belakang aspirasinya. Semua pihak yang terbukti melakukan pelanggaran hukum wajib mempertanggung-jawabkan perbuatannya dimuka hukum. Termasuk anggota kelompok separatis Papua yang melakukan pelanggaran hukum dalam bentuk apapun harus diproses secara hukum pula. Perlu disampaikan bahwa tidak ada gunanya bagi kelompok separatis melakukan berbagai aksi kekerasan yang merugikan banyak pihak dan kemudian menyuarakan berita bohong bahwa UE mendukung kemerdekaan Papua Barat, karena Uni Eropa sangat mendukung keutuhan NKRI, bahkan mereka menyamakan serangan bersenjata separatis sebagai serangan terorisme. Karena itu tidaklah mungkin kelompok negara yang menyamakan separatis sama dengan teroris akan mendukung gerakan separatis di wilayah negara lain untuk memperoleh kemerdekaannya. ***

Oleh: Kholidin, S.Pd.I, Manager Program Ekonomi DSNI Amanah

(Bagian Pertama) SEBAGAI manusia, siapa sih yang tidak pernah mendapatkan permasalahan dan kesulitan? Rasanya hidup didunia ini seolah tiada hari tanpa permasalahan yang datang silih berganti. Masalah satu diselesaikan, datang lagi masalah yang lain, terkadang masalah satu belum selesai, masalah lain sudah muncul, kadang-kadang masalah yang sudah terpendam lama tiba-tiba muncul kembali. Selain itu, jenis-jenis permasalahan yang dialami manusia pun bermacam-macam, mulai masalah keluarga, ekonomi, kesehatan, masalah dengan tetangga, lingkungan, dan sebagainya seolah semua sudah menjadi langganan ba-

Benarkah Hidup Itu Sulit? gi kita. Sebenarnya permasalahan hidup apapun bentuknya adalah bagian dari ujian bagi kita. Lulus dan tidaknya kita dalam menghadapi ujian sangat tergantung dari cara atau usaha yang kita tempuh dalam menyelesaikan masalah tersebut dan dari sikap kita dalam menghadapi kesulitan dan permasalahan. Tolok ukur lulus ujian yang dimaksud disini bukan hanya berdasarkan selesai atau tidaknya permasalahan yang sedang dihadapi saja karena hal ini sangat relatif, tetapi paling tidak ada dua hal yang

harus diperhatikan. Pertama: Apakah cara atau usaha yang ditempuh dalam menyelesaikan kesulitan hidup itu mendapat ridlo dari Allah SWT atau tidak? Usaha-usaha dalam mengatasi kesulitan hidup dengan cara yang diridloi Allah inilah yang dinamakan dengan ikhtiar, sedangkan usaha-usaha yang tidak sesuai dengan tuntunan Islam tidak bisa disebut dengan ikhtiar. Kedua: Apakah kita bersikap sabar dalam menghadapi segala kesulitan hidup yang sedang dialami? Dua hal inilah yang menjadi indikator kelulusan kita dalam meng-

hadapi kesulitan hidup. Ikhtiar merupakan kewajiban yang harus dilakukan dalam usaha mengatasi kesulitan hidup. Sebagai umat Islam kita seharusnya hatihati dan selalu introspeksi diri apakah selama ini usaha kita yang kita lakukan sudah sesuai dengan ajaran Islam atau belum? Hal ini penting mengingat kenyataannya banyak orang yang berusaha mengatasi kesulitan hidup justru dengan cara yang dilarang oleh Allah, seperti misalnya orang yang sedang mengalami kesulitan ekonomi kemudian mencuri uang milik orang lain, orang yang sakit kronis bertahun-tahun tidak sembuh, karena putus

asa kemudian pergi berobat ke ahli sihir, dan sebagainya, tentu saja cara seperti ini walaupun permasalahan hidupnya dapat diatasi tetapi orang tersebut dimurkai Allah, Na’udzubillah. Ketika mengalami kesulitan hidup, kita juga dilarang berpangku tangan, pasrah, menyerah, menerima keadaan, dan tidak melakukan apa-apa. Karena kesulitan hidup tentu tidak akan teratasi jika kita berperilaku demikian. Allah SWT berfirman dalam QS Ar Ra’du ayat 11 yang artinya: “Sesungguhnya Allah tidak mengubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri”. ***

5

Rabu, 23 April 2014 penerimaan personil Polri. Kita berharap, dengan komitmen Polri untuk membersihkan para oknum Polri serta pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab, dalam proses rekuitmen Polri, diharapkan dapat menjadi momentum bagi bangsa ini, untuk mem-

perbaiki mental personil Polri serta menghasilkan institusi Polri yang lebih bermartabat dan menjadi polisi harapan masyarakat. Jangan kita rusak lagi mental generasi Polri mendatang dengan budaya suap yang seakan sudah menjadi budaya di negeri ini. ***

C akap B ijak "...DEWASA ini bukan hanya iklan televisi yang banyak mengganggu pertumbuhan pemikiran anak, melainkan juga tayangan sinetron, film, dan reality show"

(Seto Mulyadi, Pakar Dunia Anak) "BETAPAPUN televisi punya tanggung jawab moral terhadap penontonya, apalagi terhadap penonton anak-anak. Karena itu, pihak stasiun teve jangan hanya mengejar untung dan rating, tapi menafikan dunia anakanak" (Prof Dr Arief Rachman, Pakar Pendidikan)

M enyanyah Menang dengan Jujur

R Ghafur Wartawan Haluan Kepri SAYA tidak masalah kalau kalah, kalau memang hasil sesunggunya kalah. Tapi jangan sampai saya kalah karena yang lain curang, saya tidak terima. Ungkapan tegas disampaikan seorang caleg yang sempat diskusi lewat telpon semalam terkait prediksi hasil rekapitulasi suara di KPU Batam. Memang isu perubahan hasil penghitungan suara kian nyaring kedengaran. Jika merujuk pemilu lalu, isu ini tidak pernah surut. Setali tiga uang, isu ini linier dengan opini jika politik itu penuh kebusukan, menghalalkan segala cara. Dan kalah itu adalah haram. Tapi apakah semua kita tidak ingin jika proses pemilu itu berjalan mulus, jujur dan adil? Jawabannya pasti. Karena pemilihan umum adalah momentum paling penting dalam proses seleksi kepemimpinan. Jika seleksi kepemimpinan itu sudah carut marut seperti ini? Wajar jika rakyat apatis terhadap pemilu. Wajar juga masyarakat bak 'orang kelaparan' melahap tawaran politik uang dari caleg. Sebaliknya, caleg pun menuding masyarakat sudah rusak. Siapa yang rusak sesungguhnya? Tentu ini jadi siklus yang tidak bisa terputus. Rakyat atau para ca-

lon pemimpin yang salah. Merujuk nilai-nilai ketuhanan yang dianut oleh bangsa ini, kesalahan rakyat pastilah tanggungjawab pemimpinnya. Pemimpin punya tanggungjawab untuk mengubah prilaku, budaya bangsa ke arah lebih baik. Termasuk memproteksi pengaruh budaya yang merusak bangsa. Tapi apa yang terjadi? Pemimpin kita masih sibuk dengan hal-hal politis, lips service dan pencitraan. Tidak ada usaha sungguh-sungguh memperbaiki bangsa ini. Kalau memang mau cari pemimpin yang hadir dari proses yang benar. Maka para pemimpin di negeri ini mesti membangun regulasi yang tidak setengah hati mengeleminir kecurangan, sebelum dan setelah pelaksanaan pemilu. Sederhana saja, contoh pemilu lah. Jika ingin mengeleminir penggelembungan suara. Saya pikir, perlu gagasan ke depan, form model C1 itu langsung dipublis ke masyarakat. Tidak hanya lewat website saja. Tapi KPU menyatakan, semua caleg bisa mendapatkan form model C1 kopian dari KPU. Mereka bisa mendapatkan dengan mendatangi KPU setempat. Jika ini terjadi, maka proses pleno PPS, PPK dan KPU tidak perlu jadi seram seperti saat ini. Kawat berdiri, massa berkumpul, protes sana sini dan lainnya. Para caleg yang menang pun bisa tidur tenang. Bukan sebaliknya seperti saat ini, para caleg yang berpeluang menang malah jadi 'jantungan'. Tidur gelisah, makan pun hilang selera. Aneh saja. Padahal mereka harusnya bergembira, tapi malah tambah was-was karena takut suaranya dicurangi. Itulah realitas pemilu kita hari ini. Semoga saja ke depannya lebih baik..... ***

√ KPK Geledah Kantor Kemendagri - Mendekati pilpres kpk makin ganas! √ DPRD Anambas Didominasi Wajah Baru - Mudahan yang baru lebih amanah! REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P o j o k

Editor : Fery Heriyanto, Layouter: Yogi Pranata


CMYK

Meranti

Rabu, 23 April 2014

6

Butuh Pembangunan Jalan Poros Desa Bungur Berada Digugus Perbatasan BUNGUR (HK) — Desa Bungur merupakan desa yang cukup jauh dari ibukota Kabupaten Kepulauan Meranti. Lokasi desa ini terletak di bibir pantai utara Pulau Rangsang. Hingga saat ini untuk menjangkau desa tersebut harus dilalui jalan darat yang cukup melelahkan, dan kondisi jalan juga sangat parah.

RUSTAM/HALUAN KEPRI

HADIRI KEGIATAN — Bupati Kepulauan Meranti Drs Irwan Nasir MSi menghadiri kegiatan hari peringatan Kesatuan Gerak PKK yang ke-42 dan peringatan Hari Kartini, Selasa (22/4). Diharapkan Irwan kegiatan ini jangan sifatnya seremonial namun harus bermakna.

Perempuan Punya Peran Ganda dalam Pembangunan SELATPANJANG (HK) — Gerakan emansipasi perempuan Indonesia yang dipelopori RA Kartini menjadi titik awal peran perempuan dalam perjalanan sejarah bangsa. Dalam era pembangunan, perempuan memiliki peran ganda yang tidak bisa dinafikan keberadaanya. Meskipun dominasi kaum lelaki lebih dominan, namun peran perempuan dalam pembangunan memiliki posisi sentral yang harus terus diberdayakan. Untuk itu, perempuan harus diberikan tempat dan posisi yang layak untuk terus dilibatkan dalam setiap gerak langkah pembangunan di daerah ini. Demikian diungkapkan Bupati Kepulauan Meranti Irwan Nasir MSi, ketika menghadiri peringatan Hari Kartini dan Gerakan Pemberdayaan Perempuan Meranti, Selasa (22/4). Kata Irwan melalui aktifitas

PKK yang diharapkan mampu memberikan konstribusi optimal dalam percepatan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. “Jadi dalam konteks apapun, kita tidak bisa menafikan peran sentral kaum perempuan dalam setiap lini program pembangunan. Untuk itu, upaya program pemberdayaan perempuan harus terus ditingkatkan dengan memberikan ruang gerak yang lebih luas. Tidak hanya dalam peningkatan karier tapi juga dalam mendapatkan kesempatan mengenyam program pendidikan tinggi. Masih adanya pandangan yang tradisional terhadap peran perempuan, harus segera diubah. Untuk itu, program pemberdayaan perempuan harus diarahkan pada upaya peningkatan drajat dan kualitas sumber daya manusianya,” ujar Irwan. Menurutnya, keseriusan pemerintah dalam menata

gerak dan peran perempuan sangat jelas. Upaya tersebut tidak hanya membuka ruang yang luas bagi kaum perempuan dalam mengembangkan karier. Perhatian pemerintah juga sangat besar dalam upaya memberikan perhatian dalam menekan angka kematian ibu hamil. Baik melalui program posyandu maupun program jampersial. Diharapkan dengan upaya ini, peran perempuan sebagai seorang ibu dapat benar-benar ditempatkan secara layak. Pada bagian lain kata Irwan, pemerintah juga berupaya memberikan kesempatan yang sama bagi kaum perempuan untuk mendapatkan pendidikan yang layak. Tidak hanya dijenjang pendidikan dasar dan menengah, tapi juga dijenjang perguruan tinggi. Ini semua membuktikan betapa seriusnya pemerintah dalam menyiapkan perempuan agar lebih bermartabat dan berdayaguna dalam pembangu-

nan. Untuk itu, sangat keliru kalau masyarakat masih menganggap perempuan dengan persoalan gendernya. “Program pemberdayaan perempuan harus diarahkan bagaimana perempuan-perempuan dipedesaan tidak lagi terpokus menjadi suri rumah tangga yang terjebak dalam rutinitas kodrat kewanitaannya. Mereka harus diberikan pencerahan, agar pola pikernya tak terjebak dalam konteks lingkaran tatanan tradisional. Artinya, proses pemberdayaan yang dilakukan tidak terfokus pada tugas-tugas rutinitas melainkan harus diarahkan agar mereka bisa memahami dan mengoptimalkan kemampuan dan kualitas diri yang dimilikinya untuk lebih kreatif. Bila ini mampu dilakukan, potensi perempuan yang begitu dominan akan menjadi kekuatan besar dalam membangun daerah ini” beber Bupati. (rus)

Untuk mempermudak akses ke desa tersebut, dibutuhkan pembangunan jalan poros antar desa mulai dari Kecamatan Rangsang Barat hingga memasuki Kecamatan Rangsang Pesisir di Parit Teladan Desa Sendahur. Warga Desa Bungur dan desa-desa sekitarnya yang tepaksa harus melintasi jalan tersebut, harus bersabar selama lebih kurang 2 jam untuk menempuh jalan lebih kurang 15 atau 20 Km dalam kondisi memprihatinkan. Seperti dari pantauan Halauan Kepri yang turun ke desa tersebut, Sabtu lalu menyaksikan jalan poros antara desa sejauh ini umumnya masih bekas bangunan pemerintahan Bengkalis. Tentu saja jalan poros itu sudah dalam kondisi rusak parah.

Menurut Kepala Desa Bungur, Arun bahwa keluhan utama warga di desa yang berhadapan langsung dengan laut Selat Malak itu adalah masalah jalan. “Jadi dari beberapa kali kita ikuti musrenbang, mulai dari tingkat desa, dan ke tingkat kecamatan yang kami utamakan adalah masalah jalan. Jalan bagi kami adalah sesuatu yang sangat dibutuhkan di luar kebutuhan pokok sandang dan pangan. Sebab jalan yang rusak parah tersebut membuat ekonomi masyarakat tetap terpuruk,” katanya. Dikatakannya, bila ditanya masyarakat mana lebih penting kantor bagus atau jalan bagus, maka masyarakat akan menjawab jalan yang bagus. Sebab apa

gunanya sebuah kantor megah di desa, jika untuk menjangkau desa ini orang hanya mau datang sekali saja. “Memang ampun kalau kita melihat kondisi jalan yang ada saat ini rusak parah. Dan mudah-mudahan saja tahun ini mulai ada pembangunannya,” harap Arun. Menurutnya, dari informasi yang diterima bahwa akan ada pembangunan jalan, baik lewat PNPM maupun ADD. Yang pasti kata Arun lagi, pihaknya sangat berharap pembangunan jalan poros yang jauh lebih penting dari pembangunan infrastruktur seperti perkantoran dan lain sebagainya. Hal senada juga diungkapkan Gembala Gereja GPDI di Desa Bungur, Pdt Herry Fery yang saat ini tengah membangun rumah ibadah. Menurutnya kondisi jalan rusak itu mau tidak mau harus dilalui untuk membawa berbagai material yang dibeli dari Selatpanjang. Begitu pula dengan anggota jemaat lainnya berharap kepada pemerintah kabupaten maupun provinsi agar dapat melaksanakan program pembangunan jalan tersebut. (hmg)

PAN Raih 13 Ribu Suara, Hasil Pleno KPUD Meranti SELATPANJANG (HK) — Berdasarkan hasil pleno KPUD Kabupaten Kepulauan Meranti yang digelar, Senin (21/4) lalu, menempatkan Partai PAN Kabupaten Kepulauan Meranti sebagai pemenang Pileg 2014. Dalam hasil Pleno KPUD Meranti tersebut, Partai PAN Meranti berhasil meraih 13. 532 suara sah. Hasil ini memantapkan posisi PAN sebagai penguasa pimpinan DPRD Meranti lima tahun kedepan. Ketua DPD Partai PAN Kabupaten Kepulauan Meranti Fauzi Hasan, mengatakan hasil Pleno KPUD Meranti menempatkan PAN sebagai pemenang pemilu 2014. “Alhamdulillah, kerja keras pengurus, caleg dan simpatisan mampu mendapatkan simpati suara maysrakat. PAN meriah 13.532 suara

dan merupakan parpol peraih suara terbanyak dari kontestan lainya di pileg 2014. Dengan raihan suara ini, Insya Allah PAN akan pimpin DPRD Kabupaten Kepulauan Meranti untuk lima tahun kedepan. Untuk itu, sangat pantas bila PAN mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan masyarakat Meranti dengan memilih PAN. Dan Insya Allah, sebagai kader PAN kita siap menjalankan amanah ini sebaik mungkin dengan menjadikan masyarakat sebagai aspirasi utamanya” ujanranya, Selasa (22/4). Menurutnya, perjuangan PAN Meranti untuk menarik simpati masyarakat memang tidak mudah. Mobilitas pembinaan dan pengkaderan serta komitmen membangun komunikasi dengan masyarakat yang rutin dilakukan, mampu menarik simpati masyarakat. Hampir disetiap daerah pemilihan, kader-kader PAN yang masuk caleg mampu meraup suara dari masyarakat. Meskipun tidak semuanya mampu meraih suara yang

dominan, meratanya suara PAN di setiap TPS di Kabupaten Kepulauan Meranti, mampu menjadikan pundipundi suara PAN dalam pileg 2014 ini terus bertambah. Untuk itu, hal ini tentunya menjadi bahan catatan DPD PAN Meranti untuk lebih intens dalam membangun komunikasi politik dengan masyarakat. Apalagi dengan PAN sebagai pimpinan DPRD Meranti, hal ini tentunya akan semakin menguatkan tingginya harapan masyarakat terhadap PAN dalam menyuarakan aspirasi masyarakat dalam kepentingan pembangunan daerah ini untuk lima tahun kedepan. “Soal mekanisme siapa yang akan menjadi katua DPRD, ini ada aturan dan mekanismenya sesuai dengan PO PAN. Dan dalam pileg 2014 ini, Alhamdulillah saya mampu meraih 1.756 suara. Dan saya Insya Allah siap memimpin DPRD Meranti untuk lima tahun kedepan, bila amanah itu diberikan partai” beber Fauzi Hasan. (rus)

NET

SALAH satu jalan di desa belum tersentuh pembangunan.

CMYK

Editor: Arment, Layouter: Syahril


Sambungan

Rabu, 23 April 2014

Enam Rumah di Tpi Luluh Lantak TANJUNGPINANG (HK) — Hujan deras disertai petir dan angin kencang yang melanda Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri, Selasa (22/4) sekitar pukul 13.30 WIB, menyebabkan enam rumah di RT 03/RW 05 Kampung Baru Madong Darat, Kelurahan Kampung Bugis, Kecamatan Tanjungpinang Kota, luluhlantak. Tida ada korban jiwa dalam musibah itu. Dari enam rumah yang tersapu angin puting beliung itu, rumah almarhum Edi Martin paling rusak parah. "Total kerugian rumah Almarhum Edi Marwin mencapai Rp6 juta, itu baru perkiraan saja. Karena baru satu rumah itu saja yang paling parah," kata Kepala Badan Pencegahan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tanjungpinang, Agustiawarman, di lokasi kejadian. Agus menjelaskan, lima rumah lainnya, hanya mengalami kerusakan kecil saja di bagian rumahnya. Selain itu, kata dia, saat ini berdasarkan informasi yang diperoleh ada tiga rumah lagi yang terkena puting beliung dan lokasinya berada di Kampung Sungai Nyirih, Kelurahan Madong. "Namun saat ini masih di data dan dikonfirmasi oleh lurah mengenai kebenaran kabar itu," ujarnya. Dikatakan Agus, musibah puting beliung kali ini merupakan kejadian pertama di tahun 2014. "Terakhir kali terjadi di Penyengat tahun 2013 lalu," tuturnya.

Dalam kesempatan itu, Agus jang angin puting beliung itu semengimbau jika sewaktu waktu cepatnya bisa diperbaiki. puting beliung kembali terjadi, Sementara itu, Walikota Tanwarga diminta jangan berada di jungpinang Lis Darmansyah metempat yang rapuh dan berada di nyatakan pemerintah segera mebawah pohon. lakukan perbaikan rumah warga Sementara itu, di lokasi yang yang rusak. sama, Kepala Dinas Sosial dan "Besok (hari ini, red) rumahKetenagakerjaan (Dinsosnaker) rumah yang rusak segera kita Kota Tanjungpinang, Dimyath me- p e r b a i k i . K a l a u t i d a k s e g e r a nyampaiakan, saat ini para korban d i p e r b a i k i t i d a k a m a n b a g i puting beliung tersebut belum p e n g h u n i , " u j a r L i s d i l o k a s i langsung bisa diberikan bantuan. kejadian. (cw77) Sebab, kata dia, pihaknya masih memerlukan data pasti korban. Dimyath menerangkan, para korban itu masih harus didata terlebih dahulu. "Setelah semuanya diketahui baru bisa diberi bantuan," jelasnya. Sementara itu, pemilik salah satu rumah yang menjadi korban amuk angin puting beliung, Nur Hamisah menceritakan, saat kejadian dirinya sedang melaksanakn shalat di dalam kamar, "Tiba-tiba, saya mendengar suara genteng yang berjatuhan. Ketika saya keluar, ternyata atap sudah bolong," ujarnya. Pada waktu itu, ibu ZULFIKAR/HALUAN KEPRI empat anak ini berharap KONDISI salah satu rumah warga yang luluhlantak setelah rumahnya yang diter- diterjang angin puting beliung di Tanjungpinang, Selasa (22/4).

Dari Halaman 1

Sekolah Agama secara akademis maupun nilainilai moral dan religius. Hal tersebut sejauh ini bisa memenuhi harapan Olla. Setidaknya sang anak terjaga dari kejahatan orang asing. "Saya sekolahkan anak saya di sekolah muslim, di Bhakti Mulya. Mudah-mudahan bimbingan agamanya bagus dan guru-gurunya juga bagus," kata Olla saat ditemui di kawasan Kapten P. Tendean, Jakarta, Senin (21/4). Meskipun pendidikan dan

penjagaan anaknya di ruang publik masih terjaga, Olla turut prihatin terhadap peristiwa yang menimpa salah satu murid di JIS beberapa waktu lalu. Istri dari Muhammad Aufar Hutapea ini sangat menyayangkan peristiwa semacam itu bisa terjadi di tempat yang terlhat pengamanannya ketat dan sangat terjaga. Olla mengkhawatirkan kondisi korban. Menurut dia, jika anak sedari kecil mendapatkan perilaku

yang buruk, hal tersebut dapat berimbas pada masa depannya. "Anak akan trauma dan itu akan lama," kata Olla. Menurut Olla, rasa trauma yang dirasakan akan berlangsung lama dan bisa mempengaruhi kehidupan masa depannya. "Semoga enggak kejadian lagi ya. Negeri ini butuh anak-anak dengan masa depan yang bagus," kata Olla, yang terlihat emosi dengan kejadian di JIS itu. (tmp)

ganti menjadi Haluan Kepri. Pergantian nama tersebut juga diikuti oleh media satu group, di Riau, sebelumnya bernama Riau Mandiri berganti nama men-

jadi Haluan Riau. Seiring dengan itu, nama turnamen yang sebelumnya Sijori Mandiri Cup diganti menjadi Haluan Kepri Cup. (fhy)

Dari Halaman 1

Dari Sijori (perusahaan induk Sijori Mandiri) mengakuisisi Haluan di Padang, Sumatera Barat pada Oktober 2010, maka pada 1 Oktober, nama Sijori Mandiri di-

Dari Halaman 1

"Berawal dari Semua berawal tujuh tahun lalu, tepatnya pada April hingga Mei 2007. Ketika itu, manajemen media ini mengajukan wacana untuk menggelar sebuah kegiatan yang bersifat reguler, memasyarakat, dan memberi dampak besar bagi daerah. Maka munculah ide untuk menggelar turnamen bolavoli. Kenapa bolavoli dipilih? Sebab, olahraga ini dinilai cukup familiar di tengah masyarakat. Maka dalam waktu singkat, dibentuk panitia dan mengundang timtim bolavoli Kota Batam. Saat pendaftaran, nama-nama tim seperti PLN, Otorita Batam (sekarang BP Batam), McDermott, Majapahit, dan tim lokal lainnya menyatakan untuk ikut berpartisipasi dengan total 28 tim yang terdiri dari 20 tim putra dan 8 tim putri. Tepat pada 29 April 2007, turnamen edisi perdana yang diberi nama Sijori Mandiri Cup dibuka secara resmi oleh Gubernur Kepri kala itu Ismeth Abdullah, turnamen ini mendapat sambutan meriah dari masyarakat Batam. Sampai-sampai, lapangan outdoor Gapuro (sekarang SMK Multi Hight School (MHS) milik Bambang Soediono yang berada di jalan

Kuda Laut, Batuampar, tidak sanggup menampung luapan penonton yang hadir. Selama 12 hari penyelenggaraan, masyarakat benarbenar dihibur oleh pertandingan yang seru. Setiap hari, rata-rata sekitar 2000 s.d 3000 penonton memadati lapangan out Gapuro Batuampar. Sekedar mengingatkan, tim-tim yang ikut saat itu merupakan tim-tim yang cukup disegani untuk wilayah Batam. Meskipun bertanding di lapangan terbuka, para pemain mengeluarkan seluruh kemampuannya. Saat membuka turnamen di halaman Kantor Haluan Kepri (kala itu masih bernama Sijori Mandiri, baca: 'Dari Sijori Mandiri Cup ke Haluan Kepri Cup'), Ismeth Abdullah meminta turnamen bolavoli ini harus diselenggarakan setiap tahun. "Kita berharap turnamen ini jangan hanya sekali ini saja. Tahun selanjutnya, hingga masa datang, kegiatan ini harus terus diselenggarakan. Kegiatan ini adalah salah upaya untuk mengembangkan olahraga bolavoli di Batam dan Kepri. Dan yang paling utama adalah lewat olahraga, ada silaturrahmi antarpemain, antar-

Dari Halaman 1

DPRD Anambas Beruntung bagi Ayub, karena dia adalah satu-satunya wajah baru yang berhasil menembus kursi legislatif Anambas dari Dapil 3. Ayub membukukan perolehan 501 suara. Namun PPP tidak terkalahkan di Dapil 2 dengan 828 suara. Yusli YS (PDIP), Yulius (Gerindra), Jasril JML (PAN), Hasnidar (PPP) dan Dharusman (PBB), adalah nama-nama baru yang akan duduk di kursi DPRD Anambas. Dari hasil rekapitulasi yang dihimpun media, ternyata PPP berhasil menempati posisi teratas dengan berhasil mendudukan 4 politisinya di kursi legislatif Anambas. Masing-masing 2 dari Dapil 1, dan masing-masing 1 dari Dapil 2 dan Dapil 3. Dengan perolehan 4 kursi, PPP memiliki kans besar untuk menempatkan legislatornya menjadi Ketua DPRD Anambas. Sementara PDI-P dan PBB sama-sama diprediksi membukukan perolehan 3 kursi. Dengan perolehan 3 kursi, masing-masing akan mendapat kesempatan mengirimkan politisinya sebagai wakil ketua I dan wakil ketua II DPRD Anambas. KPUD Anambas akan melakukan pleno pleno penetapan perolehan kursi dan calon anggo-

tim, dan antarmasyarakat Batam. Saya mendukung penuh," ucap Ismeth saat itu. Menyambut hal itu, Sofialdi, Pimpinan Perusahaan ini kala itu yang kini Wakil Pimpinan Umum Haluan Kepri mengatakan, pihaknya akan menjadikan bolavoli sebagai ikon olahraga yang akan selalu diselenggarakan media ini. "Insya Allah, kami siap selenggarakan kegiatan ini setiap tahun. Ini salah satu sumbangsih kami untuk masyarakat. Kami berharap, lewat kegiatan ini prestasi bolavoli di Batam dan Kepri bisa meningkat, masyarakat terhibur, dan yang utama, terjalin silaturrahmi masyarakat lewat kegiatan ini," jelasnya. Dan selama 12 hari penyelenggaraan, turnamen ini mampu memberikan hiburan dan tontonan menarik bagi masyarakat. Pada edisi perdana tersebut, untuk bagian putra PLN Batam tampil sebagai Juara I, tim Majapahit Juara II, IKK (Ikatan Keluarga Kampar) Juara III dan Rajawali Juara Harapan. Sedangkan di bagian putri, PLN Batam Juara I, PKJ Juara II, Exprit Juara III, dan Eagen Juara Harapan. (fhy)

ta DPRD terpilih pada 11-17 Mei 2014 mendatang. Sementara itu, komposisi anggota DPRD Karimun periode 20142019, yang berjumlah 30 orang itu, 14 di antaranya adalah wajah baru dan sisanya incumbent. Berikut empat wajah baru yang akan duduk di kursi DPRD Kabupaten Karimun. Dapil 1 (KarimunBuru) diisi oleh Sjarifudin (PKB), Aloysius (DIP), Zuhdiono (PPP) dan M Tahir (Demokrat). Sedangkan empat kursi lagi diisi wajah lama, yaitu Zainudin Ahmad (Gerindra), Djumadi Basirun (Golkar), Ady Hermawan (Hanura) dan Isnuriman (PAN). Dapil 2 (Moro-Durai) dengan tiga kursi, mereka adalah dua wajah baru; Samsul (Golkar) dan Syafri Sandy (PKS). Satu kursi lagi adalah wajah lama, Bhakti Lubis (Hanura). Sedangkan Dapil 3 (Kundur, Kundur Barat, Kundur Utara, Belat dan Ungar) dari sembilan kursi, tiga di antaranya diisi wajah baru. Partai Golkar meraih dua kursi, satu wajah baru atas nama Rohani dan satu lagi wajah lama, Muhammad Asyura. Selanjutnya PKB meraih satu kursi dan diisi wajah baru, Fakh-

rurrazi. Sedangkan wajah baru dari Gerindra atas nama Erzanto. Untuk wajah lama lainnya di dapil ini yang kembali duduk di DPRD Kabupaten Karimun periode 2014-2019, yaitu Azmi (Demokrat), Suharsono (PPP), Rasno (PDIP), M Taufik (PKS), dan Abdul Hafid (Nasdem). Sementara di Dapil 4 (Meral, Meral Barat dan Tebing) atau sering disebut 'Dapil Neraka' dengan jatah 10 kursi, diduduki enam wajah baru; Nyimas Novi Ujiani (PKB), PDIP Sulfanov Putra (PDIP), Zai Zulfikar, (Gerindra), Sumardi (Demokrat), dan Sappe Sinaga (Nasdem). Sedangkan Partai Golkar meraih dua kursi, satu wajah baru atas nama Anwar Haysim, yang merupakan mantan Sekda Kabupaten Karimun dan satu kursi lagi adalah wajah lama atas nama Rosmeri. Sedangkan sisa tiga kursi yang diisi oleh wajah lama adalah Rodiansyah (Hanura), Komaruddin (PKS) dan Anwar (PAN). Saat berita ini disusun, rekapitulasi suara oleh KPUD Karimun masih berlangsung. Perdebatan dan protes mewarnai proses penghitungan suara. ***

7

Korban dan Suami Sering Cekcok Polres Karimun Gelar Olah TKP Kematian Panda KARIMUN (HK) — Polisi Resor (Polres) Karimun kembali menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP), terkait tewasnya Panda Basila (28), di rumahnya, Perumahan Telaga Mas, Kelurahan Sungai Lakam Barat, Kecamatan Karimun, Kabupaten Karimun, Selasa (22/4). Ibu tiga anak itu tewas dengan tubuh terbakar hingga 60 persen, Senin (21/4) pagi lalu. Kapolres Karimun AKBP Dwi Suryo Cahyono, melihat langsung olah TKP tersebut. Namun, ia belum berani berkomentar tentang penyebab terbakarnya korban hingga akhirnya meninggal. Beberapa alat bukti termasuk kasur yang tampak bekas hangus terbakar, telah dibawa ke Mapolres Karimun. Menurut Dwi, Senin (21/4), sudah dilakukan otopsi jasad korban dengan mendatangkan dokter forensik dari Polda Kepri. Olah TKP juga menyertakan Tim Labfor Polri dari Medan-Sumatera Utara. "Untuk saksi-saksi sudah diperiksa, di antaranya suami korban, Kevin Tarigan, pelapor dan dua orang tetangga korban yang pertama kali menemukan korban. Olah TKP yang kita lakukan sekarang ini adalah untuk memastikan, karena selama ini orang masih menduga. Kita juga kan menduga apakah bunuh diri atau dibunuh. Artinya membakar diri atau dibakar," kata Dwi. Ditanya apakah dugaan penyebab kematian karena terbakar? Dwi mengaku belum bisa memberikan jawaban karena masih menunggu hasil otopsi dari dokter ahli forensik sekitar seminggu kemudian. "Antara korban dengan suami-

nya, katanya memang sering cekcok dalam seminggu ini. Mereka pun bukan nikah secara resmi, tapi nikah siri," tambah Dwi. Informasi dihimpun dari salah seorang teman seprofesi korban yang bekerja sebagai Sales Promotion Girl (SPG) di Pujasera Padimas mengisahkan bahwa, antara korban dengan suaminya memang kerap bertengkar. "Kalau pulang kerja kami selalu sama-sama dan sampai rumah sekitar pukul 03.00 WIB. Dia (korban) dengan suaminya sudah tinggal serumah seminggu belakangan. Waktu beberapa hari kemarin sempat berkata kalau telah menyuruh suaminya itu pergi dan jangan tinggal dengannya satu rumah, karena korban ingin fokus kerja dan menjaga anaknya," kata temannya yang enggan disebutkan namanya itu, kemarin. Sementara di lokasi rumah korban, warga banyak berkerumun

KAPOLRES Karimun AKBP Dwi Suryo Cahyono melihat langsung olah tempat kejadian perkara (TKP) di rumah Panda Basila, ibu muda yang tewas terbakar, Selasa (22/4). ABDUL GANI/HALUAN KEPRI

Dari Halaman 1

Final Dini Jika semangat La Decima tak cukup, Josep Guardiola yang kini menangani Bayern Munich bisa menjadi tambahan motivasi. Guardiola bukan sosok asing bagi Madrid. Selama menjadi pemain dan pelatih, Guardiola kerap menjadi momok menakutkan bagi Los Blancos. Selama menangani Barca, Guardiola mencatatkan 9 kemenangan dan dua kali kalah dalam 15 pertemuan melawan Madrid. Ditambah lagi, Madrid ingin membalas sakit hati disingkirkan Bayern di babak semifinal Liga Champions edisi 2011/12. Bayern juga tak kekurangan semangat untuk bisa lolos ke babak final. Raksasa Jerman ini ingin menjadi tim pertama sejak tahun 1992 yang berhasil mempertahankan trofi Liga Champions.

Dalam lawatan kali ini, Bayern dipastikan tanpa Thiago Alcantara dan Xherdan Shaqiri. Namun selain kedua nama tersebut, Bayern bisa menurunkan skuat terbaiknya. Bastian Schweinsteiger dan Javi Martinez yang absen karena sanksi saat menjamu Manchester United kini dipastikan bisa kembali bermain. Dengan kembalinya Javi Martinez, maka Philipp Lahm bakal kembali menjadi bek kanan dan Thomas Muller mengawali laga dari bangku cadangan. Beralih ke persiapan tim tamu, Real Madrid dengan senang hati menyambut Cristiano Ronaldo yang sudah pulih dari cedera. Ronaldo bakal kembali melengkapi trio lini depan Los Blancos bersama dengan Gareth Bale dan Karim Benzema. Kembalinya Ronaldo bakal

memakan korban dengan Isco kembali menjadi penghangat bangku cadangan. Sedangkan Angel Di Maria harus merelakan tempatnya untuk Ronaldo dan akan dimainkan lebih dalam sebagai deep playmaker. Kedua tim sudah saling bertemu di Madrid sebanyak 10 kali dengan Bayern hanya bisa memetik dua kemenangan. Kemenangan terakhir terjadi lewat gol tunggal yang dicetak Giovane Elber. Real Madrid dalam kondisi prima untuk menyambut kedatangan Bayern, meski mereka juga harus pandai membagi konsentrasi untuk La Liga. Sementara Bayern yang sudah memastikan juara Bundesliga juga tak berniat untuk melepas kesempatan meraih treble winner. (bln/glc)

Dari Halaman 1

Panwaslu Rekomendasikan Suryadi menegaskan, semua suara dari kedua kecamatan ini harus dihitung ulang lagi dengan membuka semua kotak suara yang ada. "Penghitungan dilakukan bukan hanya sekedar membacakan teli suara, tapi harus dihitung lembar per lembar suara," ujar Suryadi. Selama proses rekapitulasi suara dari tingkat awal penghitungan, ungkap dia, Panwaslu juga meyakini bahwa penghitungan di teli suara juga sudah dimanipulasi. "Teli ini, formulir C1 dan D1 tidak bisa dipertanggungjawabkan, karena kita banyak menemukan dan mendapat laporan dari masyarakat, adanya pemalsuan dari dokumen tersebut," tukas Suryadi. Sementara itu, Katua KPU Batam Muhammad Syahdan mengatakan, untuk penghitungan ulang surat suara dari kedua kecamatan tersebut, dilakukan setelah KPU Batam menyelesaikan pembacakan rekapitulasi penghitungan suara kecamatan yang lain. "Untuk perhitungan ulang dilakukan terakhir, setelah KPU Batam selesai rekapitulasi suara dari kecamatan berikutnya. Hasil penghitungan suara dalam sidang pleno sebelumnya akan dianulir dengan sendirinya," kata Syahdan, saat skorsing sidang pleno. Sebelumnya, saksi dari PKB, Jeffry Simanjuntak juga sudah meminta KPU membuka ulang semua kotak suara, karena ada banyak perbedaan antara hasil rekapitulasi tingkat kecamatan dengan yang dibacakan dalam rapat pleno. Ketua KPU Muhammad Syahdan mengakui ada perubahan data dalam rekapitulasi suara dari tingkat PPS. "Form C1 dari PPS itu sudah berubah semua. Jangan sampai kami kena getahnya," katanya. Suara Demokrat Rapat rekapitulasi penghitungan suara dari Kecamatan Bengkong untuk DPRD Kota Batam dan DPRD Kepri diwarnai interupsi oleh para saksi dan Panwaslu. Hal itu terkait adanya penggelembungan dan perubahan jumlah suara antar caleg di internal Partai Demokrat. Saat dibacakan rekapitulasi suara DPRD provinsi, anggota Panwaslu Batam, Sailendra Reza melakukan interupsi, atas adanya

ingin menyaksikan apa sebenarnya yang terjadi dengan korban sampai terbakar dan meninggal dunia sedangkan kediaman korban tidak terbakar dan masih utuh. Orang tua korban, M Basir pun ikut menyaksikan olah TKP tersebut, namun tidak banyak berbicara apa-apa. "Selesai dilakukan otopsi sampai kemarin sore sekitar menjelang Shalat Maghrib di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Karimun, jasad korban langsung kami bawa pulang dan tadi malam (kemarin) dilakukan pemakaman sekitar pukul 20.00 WIB di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kampung Bukit Kecamatan Meral," ucap Dedi yang masih famili korban saat ikut menyaksikan olah TKP tersebut. Seperti diberitakan sebelumnya, tubuh wanita yang bekerja sebagai SPG minuman jenis bir itu mengalami luka bakar lebih dari 60 persen. Polisi masih menyelidiki kasus tewasnya wanita tersebut. (gan)

perbedaan data dengan jumlah suara yang mencolok. Yaitu antara Surya Makmur Nasution, caleg nomor urut 1 dengan caleg Karina nomor urut 3 dari Partai Demokrat, berdasarkan data yang dimiliki Panwaslu Batam. "Interupsi pimpinan sidang, kok bisa suara partai Demokrat itu sebanyak 696 suara, dan suara Surya Makmur itu sebanyak 2.939 sedangkan untuk suara Karina hanya 155 suara saja?" tanya Reza. Dari data yang ada di Panwaslu Batam, ujarnya, jumlah suara Surya Makmur hanya 1.617 suara saja, suara Karina 1.121 suara, dan suara partai 463. "Namun jumlah total suara partai dan suara caleg kesemuanya benar," tambahnya. Adanya interupsi dari Panwaslu Batam dan saksi partai tersebut, akhirnya disepakati peserta pleno dengan melakukan revisi di tempat. Suara caleg dan suara partai akhirnya diputuskan untuk disesuaikan dengan data yang ada di Panwaslu Batam. Kemudian, sidang pleno rekapitulasi perolehan suara tersebut dilanjutkan untuk membaca rekapitulasi suara DPRD Kota Batam. Namun, ketika pembacaan perolehan suara di DPRD Kota Batam untuk Partai Demokrat, kembali Panwaslu Batam melakukan interupsi. Karena ditemukan lagi perbedaan suara yang lebih menccolok lagi, yaitu dengan penggelembungan suara caleg dan suara Partai Demokrat hingga 2.000 suara lebih. "Nah kok bisa total suara partai Demokrat mencapai 7374 suara? Sedangkan dari data yang kami miliki total suara Demokrat itu hanya 5725 suara. Begitu juga dengan perolehan suara 9 orang caleg Demokrat yang ada, semua berubah dan berbeda dengan data yang kami miliki dan dengan data para saksi partai miliki," ujar Suryadi Prabu, Ketua Panwaslu Kota Batam. Dengan temuan yang mencengkan itu, sebagian saksi partai yang hadir protes keras dan meminta KPU Batam untuk membuka kotak suara dari Kecamatan Bengkong tersebut, untuk dilakukan kembali penghitungan suara ulang. "Kita mau rekapitulasi sidang

pleno KPU Batam ini secara jujur, adil dan transparan," kata saksi dari partai PAN. Akibat pengelembungan suara Demokrat tersebut, sempat terjadi perbedaan pendapat di antara saksi partai terkait yang meminta agar kotak suara tidak di buka, karena dia merasa data itu sudah ditandatangani PPK dan para saksi partai. Sementara itu, untuk rekapitulasi suara di Kecamatan Batuampar dan Kecamatan Lubukbaja yang tidak bermasalah, perolehan total suara DPR RI dari PDI-P unggul dengan meraup 5.110 suara, disusul Partai PAN dengan perolehan suara 4.017. Di posisi ketiga, Partai Demokrat dengan 3.645 suara, dan Partai Gerindra di pososi keempat dengan 3.256 suara Untuk suara caleg DPR RI terbanyak diraih Asman Abnur 3.254 suara, disusul Dwi Ria Latifa dari PDIP dengan perolehan 2.109. Untuk posisi ketiga diduduki Aida Zulaika Nasution dari Demokrat dengan 2.012 suara. Dan Nyat Kadir dari Nasdem di posisi keempat dengan perolehan 1.731 suara. Sementara Harry Azhar Azis dari Golkar duduk di posisi kelima dengan 1.495 suara Perolehan suara DPD RI di Kecamatan Batu Ampar hasil rekapitulasi yang dibacakan, Ria Saptarika tertinggi dengan jumlah suara 5.222, disusul Djasarmen Purba dengan 3.150 suara. Posisi ketiga M. Nabil 3.077 suara, dan kempat Haripinto Tanuidjaja dengan perolehan 2.839 suara Sementara perolehan suara untuk DPRD Provinsi Kepri, Partai PDIP kembali unggul dengan 6.353 posisi, disusul Partai Demokrat dengan 4.422 suara, Partai Golkar 4.046 suara. Dan selanjutnya Partai Gerindra 3.705 suara. Perolehan suara untuk DPRD Kota Batam dari hasil rekapitulasi yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Batam, Partai Golkar unggul dengan perolehan 5.503 suara, disusul Partai PDIP dengan perolehan suara 5.126, Partai Demokrat 4.546 suara, Partai PAN dengan perolehan 2.573 suara, dan posisi kelima Partai Gerindra 2.208 suara. (vnr/ant) Editor: Andi, Layouter: Ricoh Polda


CMYK

Rabu, 23 April 2014

8 Rapat Evaluasi MTQ Nasional

Cahaya Surah Qaf URAH Qaf adalah surah ke-50 dalam AlQur'an. Surah ini tergolong surah Makkiyah yang terdiri atas 45 ayat. Dinamakan Qaf karena surah ini dimulai dengan huruf Qaf. Menurut hadits yang diriwayatkan Imam Muslim, bahwa Nabi Muhammad senang membaca surah ini pada raka'at pertama salat subuh dan pada salat hari raya. Sedang menurut riwayat Abu Daud, AlBaihaqi dan Ibnu Majah bahwa Nabi Muhammad membaca surat ini pada tiap-tiap membaca kutbah pada salat Jumat. Kedua riwayat ini menunjukkan bahwa surah Qaf sering dibaca Nabi Muhammad di tempattempat umum, untuk memperingatkan manusia tentang kejadian mereka dan nikmatnikmat yang diberikan kepadanya, begitu pula tentang hari berbangkit, hari berhisab, surga, neraka, pahala, dosa, dan lainnya. Surah ini dinamai juga AlBasiqat diambil dari perkataan Al-Basiqat yang terdapat pada ayat 10 surah ini. Pokok-pokok isi, Pertama, Keimanan. Setiap manusia pada hari kiamat akan hadir di padang mahsyar diiringkan oleh dua orang malaikat, yang seorang sebagai pengiringnya, dan yang seorang lagi sebagai saksi atas segala perbuatannya di dunia. Kebangkitan manusia dari kubur digambarkan sebagai tanah yang kering, setelah disirami hujan hidup kembali. Allah SWT lebih dekat kepada manusia dari urat lehernya sendiri. Tiap-tiap manusia didampingi oleh malaikat yang selalu mencatat segala perbuatannya. Allah SWT menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada antara keduanya dalam enam masa.

S

Interaktif

Kedua, Hukum-hukum. Anjuran bertasbih dan bertahmid kepada Allah pada waktu-waktu malam sebelum terbit dan terbenam matahari dan sesudah mengerjakan salat. Perintah Allah kepada Rasul-Nya agar memberi peringatan dengan ayat-ayat Al Qur'an kepada orang yang beriman, Anjuran memperhatikan kejadian langit dan bumi. Ketiga, keingkaran orangorang musyrik terhadap kenabian dan hari berbangkit, hiburan kepada Nabi Muhammad SAW agar jangan berputus asa dalam menghadapi keingkaran orang-orang kafir Mekkah, karena rasul-rasul dahulu juga menghadapi keingkaran kaumnya masingmasing, AlQur'an adalah sebagai peringatan kepada orangorang yang takut kepada ancaman Allah. Terjemahan surah Al Qaf ayat 1 s.d 5 1. Qaaf. Demi Al-Qur’an yang sangat mulia. (QS. 50:1) 2. (Mereka tidak menerimanya) bahkan mereka tercengang karena telah datang kepada mereka seorang pemberi peringatan dari (kalangan) mereka sendiri, maka berkatalah orang-orang kafir:“Ini adalah suatu yang amat ajaib” (QS. 50:2) 3. Apakah kami setelah mati dan setelah menjadi tanah (kami akan kembali lagi)?, itu adalah suatu pengembalian yang tidak mungkin. (QS. 50:3) 4. Sesungguhnya Kami telah mengetahui apa yang dihancurkan oleh bumi dari (tubuh-tubuh mereka), dan pada sisi Kamipun ada kitab yang memelihara (mencatat). (QS. 50:4) 5. Sebenarnya, mereka telah mendustakan kebenaran tatkala kebenaran itu datang kepada mereka, maka mereka berada dalam kadaan kacau balau. (QS. 50:5) ***

Haluan Kepri membuka rubrik Interaktif terkait penyelenggaraan MTQ XXV Tingkat Nasional di Batam. Masyarakat bisa mengirimkan SMS ke 085264088880 ------------------------------------------------------------Insya Allah pada MTQ nanti akan terbaca surat Al Mulk (QS.67:2), artinya, "Allah yang mematikan kemudian dihidupkan kembali, untuk menguji kamu siapa yang paling baik amalannya." Satu-satunya ayat yang sebutkan mati dahulu baru dihidupkan kembali khusus untuk makhluk manusia (kita ini). Bedanya dengan makhluk lain kalau sudah mati habis perkara dan tamat riwayatnya, tidak pernah diusut lagi. Untuk apa kita dihidupkan Allah dalam kubur (akhirat) kembali? Guna untuk mau diperiksa amalannya, jika baik (berpahala) dimasukan ke dalam surga, jika buruk (banyak dosa) dimasukan ke dalam neraka jahaman. "Sesal dahulu pendapatan, sesal kemudian (di kubur) tiada berguna lagi sobatku." 08136425xxxx

Insert Masjid Wapauwe ASJID Tua Wapauwe adalah masjid yang sangat bersejarah dan merupakan masjid tertua di Maluku. Umurnya mencapai tujuh abad. Masjid ini dibangun pada tahun 1414 Masehi. Masjid yang saat ini masih berdiri dengan kokohnya, menjadi bukti sejarah Islam di Maluku pada masa lampau. Kebanyakan bangunan aslinya juga menyimpan beberapa benda warisan seperti drum, tulisan tangan surah AlQur'an, sifat skala batu yang beratnya 2,5 kg, logam hiasan dan mem-

M

baca huruf arab di dinding. Masjid ini juga masih berfungsi sebagai tempat berdoa sekitar penduduk. Jika drum atau beduk dipukuli, maka suaranya akan terdengar sampai seluruh desa, mengundang orang datang ke masjid untuk berjamaah. Kitab suci AlQur'an tulisan tangan di masjid ini pernah dipamerkan di Festival Istiqlal di Jakarta. Saat ini ada beberapa tambahan baru, seperti, tempat wudlu, karpet, kipas dan listrik untuk pencahayaan. (abc)

NET

MASJID Wapauwe

Sani: H-15 Harus 100 Persen TANJUNGPINANG (HK) — Penanggung Jawab Utama Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) XXV tingkat Nasional yang juga merupakan Gubernur Kepuluan Riau (Kepri), H Muhammad Sani meminta pada H-15 penyelenggaraan MTQ Nasional, seluruh persiapan sudah harus siap 100 persen. Sutana Liputan Tanjungpinang Hal itu disampaikan Sani pada rapat evaluasi persiapan MTQ Nasional yang dipimpin Ketua Umum Pelaksana MTQ Nasional yang juga Wakil Gubernur Kepri, Soerya Respationo di Aula Kantor Gubernur kepri, Dompak, Tanjungpinang, Selasa (23/4). Ditegaskan Gubernur, semua persiapan mulai dari tenda, lampu, sound system, listrik, air bersih dan lain sebagainya sudah harus clear 100 persen. Termasuk pelaksanaan gladi kotor dan gladi bersih, semua harus sudah final dan matang. "Selain itu penampilan aktraksi, baik marching band, kompang dan tari-tarian yang akan disuguhkan pada pembukaan MTQ sudah harus siap. Sehingga pada hari Hnya semua tinggal tampil sempurna di hadapan Presiden dan tamu undangan lainnya," harap Sani kepada seluruh panitia MTQ Nasional. Dalam keterangan persnya usai rapat evaluasi tersebut, Sani mengatakan, paparan dari seluruh panitia yang terdiri dari seluruh Kepala SKPD Kepri, Pemko Batam, dan juga dari Badan Pengusahaan (BP) Batam menunjukan jika MTQ Nasional di Batam siap diselenggarakan.

Insert

"Apa yang disampaikan panitia masing-masing bidang sudah bagus dan untuk saat ini tidak ada perubahan susunan acara. Tapi, ada beberapa arahan teknis yang saya sampaikan yakni pada acara pembukaan harus sejalan dengan filosofi tema. Sehingga apa yang kita inginkan menyambung dan sejalan saat di lapangan," jelasnya. Sani memberi contoh, saat pembukaan MTQ Nasional, ada gambaran seperti pada masa jahiliah yang semuanya gelap. "Hal itu disimbolkan dengan adanya bunyi-bunyian seperti angin kencang, petir disertai kilat dan lainnya yang mendukung seperti jaman kegelapan." "Semua itu akan dimainkan dengan adanya efek suara dan laser, dan dilakukan sekitar 2 atau 3 menit serta Astaka akan digelapkan, hanya kalimah Allah yang tetap menyala. Setelah itu, dibuka dengan diawali bacaan kalimah AlQur'an yang pertama diturunkan ke Bumi yakni surat Al'Alaq. Dan yang pertama dibacakan adalah Iqra' yang artinya 'bacalah' dan ini akan diteruskan dengan turunnya bacaan Muhammad SAW dan semua arena diterangi oleh semua lampu sampai akhir suarat Al'Alaq tersebut dan dilanjutkan dengan acara lainnya hingga selesai acara pembukaan," jelasnya. Dilanjutkan Gubernur, saat ini masih dicari orang

SUTANA/HALUANKEPRI

KETUA Umum Pelaksana MTQ Nasional yang juga Wakil Gubernur Kepri, Soerya Respationo mendampingi Gubernur Kepri, HM Sani memimpin rapat persiapan MTQ Nasional di Aula Kantor Gubernur kepri, Dompak, Tanjungpinang, Selasa (23/4). untuk membacakan kalimah AlQur'an yang memiliki suara yang berkarakter dan berat, sehingga akan klop dengan filosofi tema yang diangkat. "Usai acara tersebut disambung dengan acara kesenian kompang sebanyak 250 peserta yang dilanjutkan dengan Mars MTQ, sambutan presiden, menteri agama, gubernur dan lainnya hingga acara selesai," ungkapnya lagi. Sani mengatakan, secara umum, persiapan MTQ Nasional sudah mencapai 90 persen. Sedangkan persiapan fisik Gedung Astaka sudah 93 persen. Namun, tambahnya lagi, ada beberapa hal pokok yang perlu disegerakan yakni sarana listrik, air bersih, sound system, undangan dan filosofi pembukaan MTQ. "Badan Pengusahaan (BP) Batam bertanggungjawab menyiapkan arus listrik kerja sama dengan PLN dan PT ATB

Tak Ada Kata Terlambat Belajar AlQur'an DARI Aisyah RA katanya: Nabi SAW bersabda: ”Orang yang membaca AlQur’an dengan mahir adalah bersama para malaikat yang mulia lagi taat, sedangkan orang yang membaca AlQuran dengan tergagap dan susah membacanya baginya dua pahala. ”(Hadits Muttafaq ‘Alaih). Ketika kita dihadapkan pada peluang belajar AlQur’an, sering muncul gangguangangguan yang akhirnya membuat kita mundur dan menunda-nunda peluang tersebut. Dan mungkin selalu ada saja alasan yang seakan masuk akal, sehingga kita tidak lagi merasa bersalah ketika mengabaikan tugas yang sangat penting ini. Diantara kita mungkin ada yang beralasan, bahwa kita sudah terlambat dalam belajar. Masa-masa keemasan kita sudah lewat. Kita sudah terlalu tua untuk dapat mengingat ayat-ayat AlQur'an dengan baik. Lidah kita sudah terlalu kaku untuk dapat melafalkan huruf dengan fashih. Padahal tahukah kita, bahwa Rasulullah mulai menghafal AlQur’an di usia 41 tahun? Tahukah kita bahwa rata-rata usia para sahabat ketika mulai belajar AlQur’an adalah 30 tahun? Diantara mereka bahkan ada buta huruf? Allahlah yang telah menutup dosa-dosa mereka dengan maghfirohNya. Kemuliaan dan keberkahan akan lahir berkat perjuangan mereka sendiri. Selain itu, alasan kesibukan adalah alasan yang paling sering kita kemukakan. Kita merasa bahwa waktu kita sudah habis oleh ini dan itu. Ketika kita ber-

maksud untuk belajar AlQur’an di sebuah halaqoh, tiba-tiba kita menemukan bahwa di waktu tersebut kita memiliki kegiatan yang jauh lebih penting. Akhirnya kita menyerah oleh keadaan. Benarkah kita sudah tak memiliki waktu lagi? Hitunglah berapa jam waktu masing-masing aktifitas. Sudahkah semua itu sebanding dengan ibadah harian yang kita kerjakan? Tak bisakah kita menyisihkan waktu untuk AlQur’an meskipun hanya sesaat? Allah berfirman dalam sebuah hadits qudsi, “Barang siapa yang disibukkan AlQur`an hingga tidak sempat berdzikir dan meminta kepadaKu, niscaya akan Aku berikan sesuatu yang lebih utama dari apa yang telah Kuberikan pada orang-orang yang meminta…” Bagi orang yang menganggap bahwa memahami AlQur’an lebih utama dari membacanya, atau mungkin sebaliknya, cukuplah baginya hadits-hadits Rasulullah berikut ini, “Barangsiapa yang membaca satu huruf dari AlQur ’an, maka baginya satu kebaikan. Satu kebaikan akan menjadi sepuluh kali lipat. Aku tidak mengatakan alif laam miim itu satu huruf, melainkan alif satu huruf, lam satu huruf dan mim satu huruf.”

“Sikap iri tidak diperbolehkan kecuali terhadap dua hal; seseorang yang diberi AlQur’an oleh Allah kemudian ia membacanya sepanjang malam dan siang hari…” “Bacalah AlQur’an! Sesungguhnya AlQur’an akan datang pada hari kiamat menjadi pemberi syafa’at bagi sahabat-sahabatnya” “Dikatakan kepada Shohib AlQur’an, ‘Bacalah! Naiklah (ke surga) dan nikmatilah (bacaan AlQur’an mu) sebagaimana kamu menikmati bacaan AlQur’an di dunia! Sesungguhnya kedudukanmu (di surga) sesuai dengan akhir ayat yang kamu baca.” Ketahuilah bahwa nilai membaca AlQur’an, menghafal dan memahaminya adalah sama di hadapan Allah. Membaca adalah kunci pembuka menuju pemahaman. Dan pemahaman akan meyakinkan kita tentang keharusan menghafal AlQur’an. Sesungguhnya masih banyak lagi alasan-alasan lain yang sering melintas di benak kita, yang telah dan akan terus menghalangi kita dari belajar dan berinteraksi dengan AlQur’an. Tapi kita cukupkan pembahasan tentang hal ini, karena semua alasan itu sesungguhnya hanya alasan yang dipaksakan. Yang perlu kita perbaiki adalah hati. Jika hati baik, maka baik yang lainnya. Jika hati rusak, maka rusak seluruhnya. Diantara penyebab kerusakan hati adalah apa yang diungkapkan oleh Rasulullah, “Seseorang yang tak ada sedikitpun AlQur’an dalam hatinya seperti rumah yang rusak”. (mwc)

CMYK

Batam. Yang koordinasi dengan PLN adalah BP Batam. Bila ada masalah yang tidak bisa dipecahkan, maka, saya akan turun langsung," jelasnya Terkait dengan undangan, Sani menekankan agar jangan sampai terlambat menyampaikannya. Selain itu, undangan harus benar-benar sampai kepada semua orang yang dianggap harus mendapatkannya. "Jangan pula diundang, tapi kursinya tak ada. Pernak perniknya harus disiapkan. Kursi kan pernak perniknya. Ini memang hal kecil. Tak jangan sampai tak disiapkan," tegasnya. Sani juga menegaskan, seluruh panitia harus selalu koordinasi satu dengan lainnya. Yang namanya mengadakan acara skala nasional, harus kuaat koordinasi. "Ini kunci kesuksesan sebuah acara." "Listrik jangan sampai mati. Jangan seperti kejadian di Tanjungpinang. Listrik mati 30 menit. Jadi, harus benarbenar disiapkan. Sound sytem

juga jangan sampai ada masalah, semua harus sempurna. Saya sendiri yang akan menongkrongi terkait dua hal penting ini" tegas Sani. Gubernur juga merasa bangga kepada Ketua Umum MTQ Nasional yang telah bekerja siang dan malam demi mensukseskan iven dua tahunan tersebut. Begitu juga kepada seluruh panitia yang terlibat. "Sejauh ini saya merasa puas dengan semua kinerja panitia MTQ. Mudah-mudahan acara ini berjalan sukses dan lancar tanpa ada halangan yang berarti," ungkapnya lagi. Sementara terkait masalah keamanan dan perparkiran, lanjut Sani, akan dilakukan rapat tersendiri. Sebab, rapat ini akan melibatkan jajaran kepolisian, TNI dan tenaga keamanan lainnya. "Persiapan yang sudah dilakukan akan disampaikan ke Presiden lewat Mensesneg atau Seskab. Atau, nanti saat musrenbang Nasional pada akhir bulan ini, saya akan sampaikan secara lisan kepada Pak Presiden," pungkasnya. ***

JADWAL SHALAT Batam dan Sekitarnya Rabu, 23 April 2014 Imsak

Subuh

04.31

04.41

Dzuhur

12.04

Ashar

15.21

Magrib

18.09

Isya’

19.19

Sudut Alun-alun Batam Bakal Punya Museum BATAM CENTRE (HK) — Usai pelaksanaan MTQ XXV tingkat Nasional, Batam akan memiliki gedung museum sejarah yakni Astaka MTQ yang berada di Dataran Engku Putri, Batam Centre. Wali Kota Batam Ahmad Dahlan mengatakan, untuk mewujudkan hal itu, Pemko Batam akan menyusun anggaran. "Astaka MTQ Nasional itu nantinya akan kita jadikan museum sejarah perkembangan Batam. Usai MTQ kita akan lakukan pembahasan khusus dan sekaligus menyusun anggaran untuk merenovasi ruangan Astaka dan kelengkapannya," ucap Dahlan, Senin (21/4). Dahlan menjelaskan, selain memajang benda-benda pusaka, di dalam museum tersebut nantinya juga akan ada fotofoto mengenai sejarah Batam. Diantaranya, Makam Nong Isa, ruas jalan kota Batam sebelum seperti saat ini, termasuk fotofoto zaman penjajahan Jepang dan Belanda, hingga zaman kemerdekaan. "Intinya, dalam museum itu ada alur perjalanan Batam.

Nanti kita juga akan buat forum untuk mencari barang-barang bersejarah. Kalau perlu kita beli dari para ahli waris," jelasnya. Dahlan juga menjelaskan, Pemerintah Kota Batam berencana mengunjungi salah satu kota di Belanda untuk mencari bendabenda bersejarah yang menceritakan mengenai awal terbentuknya kota industri ini. Pasalnya Batam dulunya sempat dijadikan salah satu daerah jajahan. "Kalau perlu kita akan ke Leiden Belanda untuk mencari bukti-bukti sejarah Batam," ujarnya kembali. Nanti, paparnya lagi, untuk masuk ke dalam museum, harus melewati gerbang yang berada di depan kantor BP Batam. Sementara pintu masuk dekat kantor Pemko Batam akan dijadikan area panggung-panggung acara. "Sarana olahraga tetap. Tidak akan kita ubah. Nantinya juga akan kita pajangkan fotofoto pabrik batu bata pertama yang ada di Batam," tambahnya lagi. (cw90)

Editor: Fery Heriyanto, Layouter: M Fahrullazi


CMYK

Rabu, 23 April 2014

9

Pemko Jangan Legalkan Ruli Soal PBB Rumah Liar Nina Fachriani Marketing Manager GGI Hotel

To Service With Love B AGI Nina Fachriani, menjadi manager marketing hotel tidak semudah yang dibayangkan banyak orang. Penuh rintangan dan tantangan yang harus dilalui. Meskipun, perkembangan dunia pariwisata di Batam begitu menggairahkan, tapi bukan berarti bisa dengan mudah menarik tamu menginap di hotel yang dipasarkan. Menurut wanita yang akrab disapa Nina ini, tidak mudah menarik tamu untuk tinggal (stay) dihotel tempatnya bekerja. To Service Hal 10

BATAM CENTRE (HK)— Rencana Pemerintah Kota Batam memungut Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dari sejumlah rumah liar (ruli) di Batam dinilai sebagai upaya melegalkan pemukiman liar. Bayu dan Amir Liputan Batam

" Kebijakan ini, sama juga melegalkan ruli," ujar Wakil Ketua Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Kota Batam, Bali Dalo SH yang dihubungi, Selasa (22/4). Menurut Bali, meskipun dari aspek hukum, bukti pembayaran PBB bukan merupakan dokumen hukum, namun demikian pembayaran ter-

sebut bisa menjadi salah satu bukti bahwa mereka punya pengakuan dari negara. " Ini sama artinya, kita semakin membuka peluang, agar keberadaan ruli mempunyai legalitas. Pemko jangan melegalkan ruli. " katanya. Pendapat senada juga disampaikan pengacara senior, Sutan J Siregar. Ia mengatakan kebijakan tersebut merupakan kebijakan hukum

Pemko Jangan Hal 10

Gas Elpiji 3 Kg Juga Langka di Batuaji BATUAJI (HK) — Pasokan gas elpiji ukuran 3 kilogram kembali langka di Batuaji dan Sagulung. Kelangkaan itu sudah terjadi sejak dua minggu lalu. Tidak diketahui

penyebab kelangkan itu, namun hampir semua pangkalan tidak mendapatkan pasokan gas elpiji tersebut. Pantauan Haluan Kepri di lapangan, sejumlah pengecer

gas elpiji ukuran 3 kilogram terlihat duduk santai, ketimbang melayani kliennya. SeGas Elpiji Hal 10

Wagub: Kembangkan Kreatifitas Melalui TTG BATAM CENTRE (HK) — Wakil Gubernur Provinsi Kepri Soerya Respationo mengajak masyarakat mengembangkan kreatifitasnya melalui Teknologi Tepat Guna. Melalui TTG dapat merangsang perkembangan kreatifitas anak negeri,

khususnya Provinsi Kepri. " Dari TTG ini, outcome-nya bisa mencetak generasi penerus lebih kreatif. Mereka bisa menciptakan suatu teknologi karena ada permasalahan di Wagub: Kembangkan Hal 10

Soerya Respationo

HUMAS PEMKO BATAM

TINJAU PESERTA — Ketua TP PKK Kota Batam Ny Mariana Ahmad Dahlan menijau peserta pelatihan menjahit mode yang diselenggarakan TP PKK bekerjasama dengan Dinas Tenaga Kerja Kota Batam di LPK Mode Center, Legenda Malaka, Selasa (23/4).

TP PKK Batam Gelar Pelatihan Menjahit Mode BATAM CENTRE (HK) — Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Batam bekerjasama dengan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Batam menggelar pelatihan menjahit mode untuk para pencari kerja di LPK Mode Center, Legenda Malaka, Selasa (22/4). Pelatihan ini dibuka Ketua TP PKK Kota Batam, Ny. Mariana Ahmad Dahlan, yang ditandai dengan penyematan

tanda peserta serta pemberian modul pelatihan kepada peserta. Kegiatan ini diikuti 30 pencari kerja dari 12 kecamatan di Kota Batam. Rencanyam akan berlangsung selama 10 kali pertemuan. Ketua Pokja II, Ny Erlita Amsakar selaku ketua pelaksana pelatihan berharap kegiatan ini berjalan lancar dan berkelanjutan. Tujuan digelarnya pelatihan ini untuk meminimalkan angka pencari kerja di Kota Batam sekali-

gus upaya pemberdayaan keluarga. Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Batam, Zarefriadi dalam pengarahannya mengatakan, berdasarkan data di Disnaker, jumlah pencari kerja di Batam per tahunnya mencapai 25 ribu orang dan hanya 10 ribu orang yang bisa tertampung atau mengisi lapangan pekerjaan yang tersedia. TP PKK Hal 10

Rutan Gelar Hal 10

CMYK

Editor: Sofyan, Layouter: Novrizal


Metro Batam

Rabu, 23 April 2014

10

Kasi Pidsus Kejari Batam Dimutasi BATAM CENTRE (HK) — Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasi Pidsus) Kejari Batam Nunik Triyana dimutasi ke Kejari Tanjungpinang sebagai Kepala Seksi Perdata dan Tata Usaha Negara (Kasi Datun) pada April ini. Selain Nunik, juga dimutasi dua jaksa lainnya yakni Riski Rahmatullah, Andre. Dari mutasi ini, hanya Riski Rahmatullah yang mendapatkan promosi jabatan, yakni dari jaksa fungsional di Kejari Batam dipromosikan menjadi Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasi Pidsus) ke Kejari Tanjungbalai Karimun. " Riski mendapatkan promosi sebagai Kasi Pid-

sus di Karimun," ungkap Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Batam, Yusron SH MH yang dihubungi, Selasa (22/4). Sementara mantan Kasi Pidsus Kejari Batam, Nunik Triyana, hanya dimutasi biasa dari posisinya sebagai Kasi Pidsus di Kejari Batam, menjadi Kasi Datun di Kejari Tanjungpinang. " Kelasnya sama, tapi itu ibu kota provinsi," kata Yusron. Kuat dugaan, Nunik dilengserkan dari posisinya sebagai Kasi Pidsus Batam karena lambatnya dalam penanganan korupsi. Dimana banyak kasus mandat penanganannya selama Pidsus

di bawah komandonya. " Saya tak tahu, itu rekan wartawan yang memberikan kesimpulan sendiri," kata Yusron santai. Berdasarkan informasi, Nunik Tryana dimutasi menjadi Kasi Datun di Kejari Tanjungpinang dengan SK tertanggal 11 April 2014. Jabatan Kasi Pidsus Kejari Batam digantikan oleh Firdaus dari Kejari Bengkalis. Sementara Andre dimutasi ke Kejari Surabaya. Tak ayal, mutasi terhadap Kasi Pidsus mendapat sambutan dari pengurus Persatuan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) yang selama ini gencar menyuarakan pencopotan Nunik karena

dinilai lambat dalam penanganan perkara korupsi. Ia mengaku mutasi tersebut memang sudah pantas. " Kita apresiasi pencopotan Kasi Pidsus, karena kita ingin ada penyegaran," ungkap Rizky Firmanda dari PMII. Sementara itu, Riski Rahmatullah yang dikonfirmasi Haluan Kepri, membenarkan adanya promosi terhadap dirinya. Dan dia secara tegas mengatakan bahwa SK promosinya turun pada 3 April lalu. "3 April kemarin, tapi saya masih diberikan kesempatan hingga seluruh tugas saya selesai di Batam," pungkas Riski. (ays)

DERMAWAN/HALUAN KEPRI

ANTRIAN panjang kendaraan pengguna solar memacetkan arus lalulintas di SPBU Seraya, Selasa (22/4).

Caleg PAN Protes Kehilangan 2.500 Suara Perbaikan Pelabuhan Domestik Jadi Prioritas BP Batam

BATAM CENTRE (HK) — Forum Independen Pemantau Pemilu (FIPP) Kota Batam mengungkap adanya kecurangan pada penghitungan suara di sejumlah TPS. Hal itu menyebabkan Anton Suwardi caleg PAN untuk DPRD Provinsi Kepri dari dapil IV, Batam A, kehilangan 2.500 suara. " Dari pantauan yang kami lakukan terdapat banyak kecurangan dan pelanggaran pada penghitungan suara di TPS, PPS dan PPK. Kecurangan itu telah menyebabkan caleg menderita kerugian karena kehilangan suara. Salah satunya adalah Anton Suwardi, Caleg PAN di dapil IV (Kecamatan Bengkong, Batuampar, Lubuk Baja, dan Batam Kota) harus kehilangan 2500 suara," kata Abdulah Yusuf, Sekjen FIPP kepada wartawan, kemarin. Dugaan sementara, kata Abdulah, suara sebanyak itu masuk ke kantong suara caleg lain di internal partai. Oleh karena itu, pihaknya berharap

pimpinan DPW PAN Provinsi Kepri dapat menyelesaikan persoalan tersebut secara fair dan bijaksana dengan memanggil semua caleg di dapil tersebut untuk duduk bersama dan memecahkan persoalan tersebut. Gordon Silalahi, Koordinator FIPP Kecamatan Bengkong dan Batuampar menambahkan, dari pantauan pihaknya mulai di dua kecamatan tersebut, perolehan suara Anton hilang di empat kecamatan. Kehilangan suara terjadi pada saat pleno di tingkat PPS dan pleno di tingkat kecamatan. Ketua FIPP Kota Batam, Jamal Sagala menambahkan, sebagai partai yang menjunjung tinggi amanat nasional, PAN harus benar-benar mengindahkan amanat masyarakat yang terkristal dalam dukungannya terhadap para caleg. Dengan demikian maka pimpinan partai harus menjaga amanat masyarakat me-

lalui caleg yang memperoleh suara terbanyak. Sehingga jangan sampai caleg yang memperoleh suara terbanyak dikorbankan hanya untuk meloloskan caleg tertentu. Jamal juga menghimbau agar KPU Kota Batam dan KPU Provinsi Kepri dalam menetapkan para calon yang lolos menjadi anggota DPRD juga mengindahkan persoalan-persoalan yang terjadi dan sedang ditangani pihak Panwaslu, demikian juga rekomendasi dari pimpinan partai politik. Dengan demikian anggota DPRD Kota dan Provinsi yang duduk sebagai wakil rakyat benar-benar aspiratif yang mendapat dukungan terbanyak dari masyarakat dan bukan caleg yang memperoleh suara terbanyak dari hasil kecurangan. Anton ketika dikonfirmasi melalui ponselnya membenarkan bahwa ia kehilangan 2.500 suara. Ia menduga suaranya masuk ke kantong

Dari Halaman 9

Gas Elpiji bab, gas ukuran 3 kilogram tidak lancar pasokannya ke pangkalan mereka. Budi, pemilik pangkalan Batuaji menuturkan, sudah seminggu ini ia tidak mendapat jatah gas elpiji 3 kilogram dari agen maupun pangkalan. " Biasanya saya dapat jatah seminggu dua kali, tapi sekarang hanya dibatasi se-

minggu sekali. Namun, kalau harga masih tetap biasa," tuturnya.Bagi dia, kelangkaan gas melon tentu sangat merugikan orang-orang kecil seperti penjual di warungwarung makan. Karena jika tidak ada gas, mereka tidak bisa memasak dan otomatis tidak bisa jualan. " Saya kasian sama penjual di warung makan. Selain

langka, gas melon juga lamalama diantarkannya dari agen," imbuhya. Hal sama juga dialami pengecer di Sagulung, DM Chandra. Menurut dia, pasokan gas melon didaerahnya mulai tak menentu lagi. " Bahkan ada juga ditempat lain yang mencari gas melon sampai disini. Karena tabung saya kosong, merekapun me-

peserta bisa menciptakan teknologi yang dipergunakan buat kepentingan masyarakat. " Tim penilai nanti akan memberikan masukan dan saran kepada peserta. Sehingga nantinya, alat yang diciptakan bisa dipergunakan secara masal, "paparnya. Kata dia, masukan dari tim penilai, bisa menentukan teknologi mana yang akan ditampilkan buat persiapan TTG tingkat nasional. Dalam hal ini, Provinsi Kepri pernah meraih juara TTG Nasional pada tahun-tahun sebelumnya. " Tahun 2012 lalu, kita juara 1, kemudian tahun 2013, kita juara harapan 3. Memang turun, karena banyak persaingan. Makanya saya

berharap hendaknya lomba TTG provinsi ini bisa dilaksanakan terus dari waktu ke waktu. Jadi ada motivasilah, "papar Soeryo. Kepala BPMD Kepri Buralimar yang juga ketua panitia acara menuturkan lomba inovasi TTG tingkat provinsi Kepri dilaksanakan selama tiga hari mulai tanggal 21-23 April 2013. Adapun masing-masing kabupaten/ kota mengirimkan pesertanya pada TTG provinsi Kepri. Menurut dia, tujuan TTG adalah bisa menjadikan ahli teknologi dalam rangka mengembangkan kreatifitas dan menjaring teknologi sesuai dengan perkembangan zaman. " Pesertanya terdiri dari anak-anak SMA/SMK, Per-

guruan Tinggi dan masyarakat umum, "katanya. Adapun totol pesertanya sebanyak 99 peserta yang terdiri dari 7 kabupaten seKepri. Kata Buralimar, yang masuk ataupun lolos TTG tingkat Provinsi Kepri ialah sebanyak 30 produk, dimana Tanjungpinang 4 produk, Batam 9 produk, Bintan 6 Produk, Tanjungbalai Karimun 1 produk, Natuna 2 produk, Lingga 7 produk dan Anambas 1 produk. " Untuk kriteria SMA atau SMK, 19 kelompok, Perguruan Tinggi 2 kelompok, Posyantek 1 kelompok dan masyarakat umum 8 kelompok, "ucapnya."Juara I dan III akan dikuti pada TTG nasional di Kalimantan Timur, "tambahnya. (byu)

BATAM CENTRE (HK) — Perbaikan menyeluruh Pelabuhan Feri Domestik Telaga Punggur yang menghubungkan Kota Batam dengan Tanjungpinang, ibu kota Provinsi Kepri menjadi salah satu prioritas Badan Pengusahaan (BP) Batam pada 2014. " Prosesnya masuk tahap finalisasi Detailed Engineering Design (DED) Pelabuhan Telaga Punggur disesuaikan dengan kebutuhan terkini. Tahun ini juga akan dilakukan pembangunannya," kata Kasubdit Humas dan Publikasi BP Batam, Ilham Eka Hartawan di Batam, Minggu. Pelabuhan Telaga Punggur yang terletak pada sisi timur Pulau Batam merupakan pelabuhan antar pulau utama di Kota Batam yang menghubungkan dengan Pulau Bintan yang mencakup Kabupaten Bintan dan Kota

Tanjungpinang serta menghubungkan dengan Kabupaten Lingga disisi selatan Provinsi Kepri. "DED masih membutuhkan sedikit waktu lagi dan akan dilanjutkan proses lelang dan pembangunan fisik pelabuhan," kata dia. Renovasi secara menyeluruh dilakukan terhadap bangunan Pelabuhan Telaga Punggur dengan pertimbangan, bangunan yang ada sudah kurang layak dan tidak nyaman. BP Batam, kata Ilham, pada 2013 juga sudah melakukan perbaikan pada pelabuhan tersebut, namun diutamakan pada sisi keamanan ponton dan jembatan penghubungnya."Perbaikan pada 2014 juga akan dilakukan pada akses dan area parkir yang sering dikeluhkan pengunjung," kata Ilham. Pelabuhan Telaga Pung-

Dari Halaman 9

TP PKK Dari gambaran tersebut, Zaref berharap para peserta pelatihan nantinya dapat menciptakan lapangan pekerjaan baru yang mampu menyerap tenaga kerja, sehingga dapat turut serta membantu pemerintah mengurangi masalah pengangguran di Kota Batam. Ia juga menyebutkan, untuk mengurangi angka pengangguran, Pemko Batam melalui Disnaker Kota Batam sejak pertengahan Februari lalu sudah berupaya meng-

gelar beberapa pelatihan. Kepada para peserta Zaref berharap agar memanfaatkan pelatihan ini dengan sebaik-baiknya, karena sebenarnya masih banyak masyarakat yang ingin mendapatkan kesempatan mengikuti pelatihan ini. “ Semoga hasil pelatihan ini bisa membuka satu lapangan kerja baru dan mengurangi angka pengangguran di Batam,” pungkasnya. Sementara itu, Ketua TP PKK Kota Batam, Ny. Maria-

na Ahmad Dahlan dalam sambutannya berharap para peserta akan semakin mahir dan terampil sehingga nantinya akan tercipta rumahrumah mode baru di Batam. Ditambahkan dia, TP PKK Kota Batam sangat konsen akan peningkatan keterampilan masyarakat. Karena itu, sejak tahun 2011 lalu, TP PKK Kota Batam telah mengadakan MoU dengan seluruh SKPD terkait dilingkungan Pemko Batam. (r)

Dari Halaman 9

To Service Dituntut kesabaran dan keuletan seorang marketing. Apalagi berbekal pengalaman yang dimiliki, ketatnya persaingan hotel tak membuatnya gentar. " Saya akui sih, tidak mudah untuk bersaing dengan hotel lainnya. Apalagi, GGI hotel ini baru setahun di bediri, tapi untungnya saya masih banyak relasi baik turis lokal maupun turis luar yang bisa saya tarik ke GGI hotel untuk nginap di sini, "kata Nina.

gur berada pada sisi timur Kota Batam, Kondisi kawasan parkir pelabuhan tersebut sangat penuh karena puluhan taksi bebas berhenti pada kawasan pelabuhan. Selain itu, banyak pengguna yang bepergian ke Tanjungpinang, meninggalkan kendaraannya sementara area parkir terbatas. Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepri, Guntur Sakti juga mengatakan, kondisi pelabuhan yang tidak memadai mengakibatkan turis asing yang masuk ke Indonesia melalui Batam enggan bepergian ke Tanjungpinang."Kondisi pelabuhan sangat tidak mendukung untuk pariwisata. Karena bus-bus pariwisata tidak bisa masuk ke pelabuhan. Kondisi pelabuhan juga tidak layak lagi, tidak seperti pelabuhan internasional yang mewah," kata dia. (ant)

Menurut wanita berdarah Melayu Deli, Sumatera Utara ini tidak ada trik khusus untuk menggaet tamu. Namun, ia berprinsip, bahwa segala sesuatu pekerjaan dijalankan dengan ikhlas, maka akan berdampak postif bagi perusahaan dan diri sendiri. " Saya sih dari dulu berprinsip bekerja dengan ikhlas. Untuk itu, moto yang selalu saya tanamkan dalam hati ialah To Service With Love, "paparnya. Walaupun hotel GGI baru

berusia 1 tahun 4 bulan, Nina tak gentar bersaing dengan hotel lainnya yang sudah memiliki fasilitas lengkap. Untuk itu, jebolan ASMI Jakarta tahun 1993 ini, akan memberikan pelayanan yang terbaik kepada tamu dan member hotelnya. " Saya memang suka tantangan, dengan begitu saya bisa mengetahui dimana kelemahan saya. Makanya, dalam kamus saya, tidak ada yang dibuat susah, "ucap peraih juara II lomba mennyanyi se-Kota Batam itu (byu)

Dari Halaman 9

Pemko Jangan yang harus dikaji ulang. Karena secara hukum, ini bisa diartikan sebagai upaya melegalkan ruli. " Kita jangan mengejar keuntungan sesaat, kalau pada akhirnya menjadi persoalan di kemudian hari," katanya. Ia memprediksi, dengan adanya kebijakan itu maka kedepan keberadaan rumah liar akan semakin menjamur. Tidak hanya lahan-lahan terbengkalai yang menjadi sasaran, tapi juga mengancam keberadaan hutan lindung. " Kita harusnya menertibkan, jangan justeru memberikan peluang tumbuh suburnya ruli di Batam. Dengan adanya kebijakan itu, bisabisa Pemko Batam disebut sebagai pebisnis rumah liar," tegas pengacara yang aktif di IKBI ini. Kesalahan Hukum Karena itu, baik Bali Dalo maupun Sutan J Siregar secara kompak mengatakan bahwa kebijakan tersebut merupakan kesalahan hukum yang dapat menjadi an-

rasa kecewa," ucapnya. Salah satu caleg di daerah Batuaji, Haloho mengaku kecewa lantaran gas melon sulit dicari. Dia sudah keliling di Batuaji, namun tak mendapatkan gas elpiji ukuran 3 Kg. " Saya sudah keliling sejak pagi, tapi sampai sekarang belum juga dapat gas melon," katanya kepada wartawan. (cw71)

Dari Halaman 9

Wagub: Kembangkan dekatnya. Jadi, yang kita harapkan hasil kreatifitas mereka bisa semakin baik dengan adanya supervisi dan pembinaan, "kata Wakil Gubernur usai pembukaan lomba Teknologi Tepat Guna (TTG) tingkat provinsi Kepri di Kepri Mal, Senin (21/4) malam. Soerya mengungkapkan, dengan adanya lomba TTG tingkat provinsi ini, diharapkan bisa mengembangkan kreatifitas masyarakat dan pelajar. Kegiatan ini juga mampu memberikan motivasi dan merangsang seluruh lapisan masyarakat agar memajukan sumber daya manusia (SDM). Menurut Wagub, dengan adanya perlombaan TTG ini, tidak menutup kemungkinan

caleg tertentu di internal partai sebab tidak mungkin suaranya diambil caleg partai lain. Merasa dicurangi, Anton mengaku telah melaporkan kecurangan tersebut ke pimpinan partai dan saat ini tengah dibicarakan di tingkat partai. Anton mengatakan, ia mau berpolitik dengan etika yang santun dan tidak pakai politik uang untuk mendulang suara atau mengambil suara dari caleg lain. Selama ini ia gencar melakukan sosialisasi serta pendekatan dengan masyarakat guna mendapat simpati dan dukungan. Oleh karena itu, ia tidak bisa menerima kenyataan dicurangi dengan menghilangkan perolehan suaranya hingga sebanyak itu. Ia berharap agar pimpinan partai bijaksana dengan mendukung dirinya yang memperoleh suara terbanyak dari caleg lain. (nic)

caman di kemudian hari. Untuk itu, secara tegas ia mengingatkan pemerintah agar mengurungkan niatnya menarik PBB dari ruli, karena tidak ada dasar penetapan yang jelas. Sebagaimana aturan perundang-undangan, seharusnya PBB hanya bisa dipungut dari bangunan yang memiliki bukti kepemilikan yang sah, bukan semua bangunan yang berdiri. " Seharusnya PBB hanya bisa dipungut dari bangunan yang jelas legalitasnya," pungkas Sutan J Siregar. Terpisah, Direktur PTSP dan Humas BP Batam, Dwi Djoko Wiwoho mengatakan, meskipun Pemko Batam memungut PBB dari rumah liar, BP Batam tidak akan pernah melegalkan rumah liar sebagai tempat tinggal resmi. " Kalau PBB itukan, pungutan pemerintah dari sesuatu yang legal. Itu filosofinya. Kalau ruli itu bukan legal tapi ilegal. Jadi, bagaimana pemerintah memungut dari tempat yang

ilegal," ujarnya. Karena itu, kata Djoko, BP Batam tetap menyatakan status ruli ilegal. Jika masyarakat yang membayar PBB minta lahanya dilegalkan, itu tanggungjawab Pemko Batam. Djoko juga menjelaskan, bangunan ilegal terdiri dari rumah atau pun bangunan yang berdiri di atas lahan berstatus hutan lindung, row jalan dan bukan masuk dalam kawasan perumahan. " Intinya kalau bukan lokasinya, ya tidak boleh dibangun, "paparnya. Mau Bayar Sementara, para pemilik rumah liar tak keberatan jika harus membayar PBB asal lahan yang mereka tempati dilegalkan. Jika tidak, mereka menolak membayar PBB sebagaimana imbauan pemerintah. " Saya setuju saja kalau pemerintah menarik retribusi PBB, tapi status lahan kami harus berubah jadi legal dong, "kata Niko Laka Amum Mama salah seorang warga

ruli di Baloi Kebun. Menurut Niko, apapun kebijakan pemerintah, ia sangat mendukung. Apalagi pajak PBB ini sangat menguntungkan masyarakat yang tinggal di perumahan liar. "Tapi kalau kami tetap bayar PBB dan status rumah kami masih liar, buat apa. Mendingan seperti ini aja, saya sudah 20 tahun tinggal di sini dan tidak pernah bayar PBB, "ucapnya. Menurut Niko, biasanya, untuk pembayaran PBB hanya diperuntukan buat perumahan dan daerah kavling siap bangun (KSB) dimana pembangunannya disertai dengan izin mendirikan bangunan (IMB). Sedangkan untuk ruli, tidak ada IMB nya.Bahar, warga ruli lainnya juga tak keberatan ditarik PBB oleh pemerintah. "Saya setuju saja kalau pemerintah memungut PBB dari rumah yang saya tempati. Sepanjang lahan yang kita tempati juga diperuntukan untuk masyarakat, "katanya.*** Editor: Sofyan, Layouter: Novrizal


CMYK

Hukum dan Kriminal

Rabu, 23 April 2014

11

Kapolda: Masuk Polri Tak Dipungut Biaya NONGSA(HK) — Kapolda Kepri Brigjend (Pol) Endjang Sudrajat mengatakan bahwa pihaknya tidak memungut uang satu rupiahpun kepada calon Brigadir Polri yang akan mengikuti seleksi penerimaan Brigadir Polri tahun 2014. Jika ada yang menerima atau melakukan penyuapan, pihaknya akan mengambil tindakan tegas. Pariadi Liputan Batam Hal itu disampaikan Kapolda dihadapan 2.143 peserta calon seleksi Brigadir polisi yang mendaftar di Polda Kepri, bertempat

di gedung serbaguna Lancang Kuning, Selasa (22\4) pagi. Pada kesempatan tersebut Kapolda sekaligus memberikan paparan terkait teknis pelaksanaan seleksi calon Brigadir dan penandatanganan pakta

PARIADI/HALUAN KEPRI

SEBANYAK 2.143 peserta calon seleksi Brigadir polisi serius mendengar paparan dari Kapolda Kepri Brigjend (pol) Endjang Sudrajat, bertempat di Mapolda Kepri Selasa (22\4).

integritas. "Penerimaan calon Brigadir Polki dan Polwan tidak dipungut biaya apapun tampa harus menjual harta benda sampai ratusan juta. Untuk itu pihak peserta maupun panitia pelaksana jangan coba-coba memberi uang terkait penerimaan calon bintara Polri ini. Jika kedapatan, maka akan diproses sesuai hukum yang berlaku, bahkan bisa dipidanakan," kata Endjang kepada wartawan. Lanjut Enjdang, apabila masih ada yang melakukan hal tersebut, mereka merupakan oknum yang bodoh, karna tidak ada yang bisa meloloskan peserta dan yang lolos merupakan murni hasil tes yang dilakukan secara bersih, transparan, akuntable dan humanis. "Kita memilih yang pantas jadi polisi, mulai dari administrasi, kesehatan intelektual, psikologi dan semua peserta harus bersih bebas KKN, serta kami nilai sejauh manakah anak ini mampu jadi polisi.Untuk itulah kita kumpulkan orang tua seluruhnya dari Kepri dan saat ini kita Polda Kepri mendapat jatah Polki 385 dan Polwan 88 sedangkan yang lolos verifikasi secara administrasi Polki 1373 dan polwan 770," Terangnya. ***

Warga Laporkan Dugaan Penggelembungan Suara Pileg Alamat Fiktif Tanpa Lapor ke RT TANJUNGPINANG (HK) — Salah seorang warga di Kecamatan Bukit Bestari Tanjungpinang Provinsi Kepri, Ety melaporkan adanya dugaan penggelembungan suara pada Pemilihan Legeslatif (Pileg) 9 April 2014 lalu ke Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Tanjungpinang. Laporan Nomor 04/P/ Pinleg/IV/2014 atas nama Eti tertanggal, Minggu. (20/ 4) tersebut, didasari temuan pengeluaran surat Pemberitahuan Daftar Pemilih Tambahan Dalam Negeri Peilihan Legislatif 2014,model A.5-KPU, dengan alamat Fiktif serta tanpa sepengetahuan Ketua RT dan KPU setempat. Hal itu dinilai warga adanya indikasi dugaan penggelembungan terhadap Pemilih dan Pemula, terutama di wilayah Daerah Pemilihan (Dapil) 3 Kecamatan Bukit Bestari, Tanjungpinang yang diduga untuk kepentingan salah seseorang agar mendapatkan suara lebih besar dan duduk di kursi DPRD kota Tanjungpinang. "Dilapangan kami temukan adanya puluhan dugaan pemilih fiktif tambahan model DPKtb yang tidak diketahui oleh Ketua RT 01 RW 02, Kelurahaan Tanjung Ayun Sakti Kecamatan Bukit Bestar,"kata Eti salah satu warga, Senin (22/4). Selain membawa puluhaan daftar list peserta pemilih yang mengaku di jalan Abdul Rahman Hakim Gang Gatra itu, warga saksi pelapor juga membawa puluhan lembar surat Pemberitahuan Daftar Pemilih Tambahan Dalam Negeri Peilihan Legislatif 2014, model A.5-KPU yang ditandatangani Ketua KPU Tanjngpinang Robby Patria lengakap dengan cap basah. "Hal ini, jelas-jelas melanggaar UU Pemilu, melngeluaran surat surat Pemberitahuan Daftar Pemilih Tam-

bahan Dalam negeri Pilihan Legislatif 2014, model A.5KPU, dengan alamat Fiktif," kata warga Selain Eti, sejumlah saksi termasuk Ketua RT 02/Rw 02, Abdul Rani juga ikut serta ke Panwas sebagai saksi pelapor dugaan penggelembungan dan Mobilisasi suara dengan alamat Fiktif yang diduga dilaku KPU Tanjungpinang tersebut. "Setelah Surat Pemberitahuan Daftar Pemilih Tambahan Dalam negeri Pemilihan Legislatif 2014 model A.5-KPU diperlihatkan, Saya juga bingung, sejak kapan para pemilih itu berada di RT saya, karena selama ini sejumlah nama itu tidak pernah ada dan melapor atau mendaftarkan diri sebagai warga yang berdomisili di wilayah RT kami,"kata Abdul Rani ketua RT 01 setempat. Menurutnya, dari puluhaan orang yang data dan Surat Pemberitahuan Daftar Pemilih Tambahan Dalam negeri Peilihan Legislatif 2014 model A.5-KPU ini tidak pernah berada di alamat yang bersangkutan tetapi melakukan pencoblosan dan pemilihaan di TPS 1 dan 2 Gang Gatra. "Orang- Orang yang namnya dalam DPKtb ini tidak penah tinggal dan berdomisili di lokasi alamat yang dibuat didalam Surat Pemberitahuan Daftar Pemilih Tambahan Dalam negeri Pemilihan Legislatif 2014 seperti surat model A.5-KPU yang dikeluarkan KPU, hingga kami juga sangat bingung,"ucapnya. Sejumlah nama-nama yang dikeluarkan KPU pada Surat Pemberitahuan Daftar Pemilih Tambahan Dalam negeri Pemilihan Legislatif 2014, model A.5-KPU nya itu diantaranya, bernama Rita Susanti dari Desa Lanjut, kecamatan Singkep Pesisir-

Lingga, Yuspita Ricarda dari desa Bungguran Barat kecamatan Sedanau-Natuna, Imran, dari desa Resun kecamatan Lingga Utara kabupaten Lingga. Disamping itu, Ardiyansyah dari desa Tanjung Harapan, kecamatan Singkep kabupaten Lingga, Sri Rahayu dari desa Batu Limau kecamatan Ungar kabupaten Karimun. Tri Ratna Sari dari desa Tanjung Uban Bintan, Siska Dewi, dari desa Sebong Pereh Bintan, Livia Anggraini dari desa Teluk Air-Karimun, Rizky Astria desa teluk Telukpinang, kecamatan Gaung Anak Serka kabupaten Indra Giri Hilir. Eer Sutira asal dari desa Tanjung Ucang kecamatan Batu Aji- Batam, Deny Andriana desa Tulang Karimun, Lenni Vicianti dari Lingga, yang keseluruhanya beralamat di Jalan Abdul rahman Hakim GG.Gatra RT 2/RW 1, dan melakukan Pencoblosan pemilu di TPS 2 desa kelurahaan Tanjungayun Sakti kecamatan Bukit Bestari Tanjungpinang. Ditempat terpisah Ketua KPU Tanjungpinang Robby Patria mengatakan, jika hal itu diperbolehkan, sesuai dengan permintaan warga yang mengaku pindah memilih dari daerah asal ke daerah Tanjungpinang dengan Nama Daftar Pemilih Tambahan Tetap (DPTT). "Ia memang benar ada kita kelurakan, sesuai dengan permintaan mereka dan kita fasilitasi, dan hal ini sesuai dengan Surat Edaran KPU,"ucap Robby Ketua Panwaslu Tanjungpinang, Muslim membenarkan adanya laporan dugaan penggelembungan dan mobilisasi pencoblosan sebagaimana yang disampaikan oleh warga tersebut. "Yang jelas, laporan warga sudah kita terima, dan kita segera memprosesnya sesuai ketentuan yang berlaku,"ucap Muslim (nel)

77 Pelanggaran Pileg Masuk ke Polda Kepri NONGSA (HK) — Sepajang penyelenggaraan Pemilu Legislatif (Pileg) yang digelar sejak 9 April 2014 lalu, ada sebanyak 77 pelanggaran pemilu se-Kepri yang masuk ke Polda Kepri. Empat pelanggaran diantaranya, dikategorikan sebagai pidana. Hal tersebut disampaikan oleh Dirreskrimum Polda Kepri, Kombes Pol Cahyono Wibowo di Polda Kepri. “Sepajang pemilu ini ada se-

banyak 74 pelanggaran se Kepri,” katanya kepada wartawan di Gedung Lancang Kuning, Mapolda Kepri, Selasa (22/4/). 74 pelanggaran pemilu seKepri itu, lanjut dia, merupakan pelanggaran dari mulai tahapan pemilu hingga tahap pencoblosan, penghitungan suara di TPS hingga Pleno ditingkat PPS dan PPK, yang berupa pelanggaran administrasi hingga pidana murni,”

ujarnya. Sementara itu, Kabid Humas Polda Kepri AKBP Hartono menyampaikan dari 74 pelanggaran pemilu, sebanyak 4 pelanggaran diantaranya sudah dalam proses hukum di Kepolisian. “Diantara 74 pelanggaran diwilayah Kepri, 4 pelanggaran diantaranya memenuhi unsur pidana. Saat ini masih dalam proses penyelidikan, ”tutup Hartono. (cw81)

DEDI MANURUNG/HALUAN KEPRI

PLENO KPU — Polisi menggelar kawat berduri disepanjang pintu masuk menuju kantor KPU Batam. Hal ini dilakukan polisi untuk mengamankan jalannya proses pleno rekapitulasi penghitungan surat suara oleh KPU Batam, hasil pemilu legislatif 9 April lalu.

Ratusan Polisi Jaga Pintu Masuk KPU Batam Polisi Gelar Kawat Berduri BATAM (HK) — Ratusan anggota kepolisian bersiaga mengamankan proses Pleno Rekapitulasi Surat Suara yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Batam, Sekupang, Selasa (22/4) siang. Selain dijaga aparat Kepolisian, disepanjang pintu masuk kantor KPU, polisi juga menggelar kawat ber-

duri. Keberadaan kawat tersebut, dinilai efektif menghambat antusias warga dan para simpatisan caleg untuk masuk ke kantor KPU. Para pengunjung yang masuk ke kantor KPU, harus menunjukkan undangan dan mereka di periksa satu-persatu. Sementara itu, dari sekitar pukul 09.30 WIB

hingga sore hari, para caleg Kota Batam, provinsi, dan Parpol serta saksi dari masing-masing caleg serta parpol terus berdatangan untuk menghadiri pelaksanaan pleno rekapitulasi surat suara di KPU Batam. Pantauan dilapangan, Acara pleno rekapitulasi surat suara tersebut di mulai pukul 10.00 WIB. Untuk sementara proses pleno rekapitulasi surat suara masih

berjalan dengan aman dan terkendali. Sementara diruang KPU tempat pleno berlangsung, terlihat pleno rekapitulasi untuk kota tingkat kecamatan Bengkong diulang kembali. Namun secara umum pleno berjalan lancar dan tertib. Sampai berita ini diturunkan proses pleno rekapitulasi surat suara masih berlangsung. (cw71)

Tersangka WL dan HH Mulai Diperiksa Dugaan Penyelewengan Pengadaan di Bandara Hang Nadim BATAM (HK) — Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Batam, mulai memeriksa WL dan HH, dua tersangka dalam pengadaan Genset dan Runway Bandara International Hang Nadim Batam. Pemeriksaan kali ini merupakan untuk yang pertama kalinya setelah keduanya ditetapkan sebagai tersangka pada Februari 2014 lalu. “Dulu kita memeriksa saksi tambahan, sekarang kita periksa kedua tersangka,” ujar Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Batam, Yusron SH MH ke awak media, Selasa (22/4). Tersangka WL, lanjutnya,

sudah diperiksa pada pekan lalu, sementara tersangka HH akan menjalani pemeriksaan Rabu (23/4) esok. “WL sudah diperiksa pekan lalu, besok HH kita periksa,” kata Yusron di ruang kerjanya. Namun demikian, lanjut Yusron, kedua tersangka masih kooperatif sehingga belum dilakukan penahanan. Namun tidak menutup kemungkinan kedepan dilakukan penahanan. “Sampai hari ini belum kita tahan,” ungkapnya. Selain itu, Kajari juga masih menanggapi politis tentang kemungkinan adanya

tambahan tersangka. Menurutnya, semua tergantung dari pemeriksaan lanjutan terhadap kedua tersangka. Sementara itu, jaksa yang melakukan pemeriksaan terhadap WL, Riski Rahmatullah mengatakan bahwa pemeriksaan terhadap tersangka WL masih seputar tugas dan tanggungjawab beliau selaku PPTK. “Seputar tugas dan tanggungjawab, kita membagi pertanyaan sesuai tugasnya,” ujar jaksa yang dipromosikan menjadi Kasi Pidsus di Kejari Tanjungbalai Karimun ini. Untuk pembuktian, lanjut

Riski, pihaknya akan melakukan pemeriksaan ulang terhadap WL, karena dalam tugas dan tanggungjawabnya banyak yang perlu dijelaskan kepihak kejaksaan. “Kita agendakan memanggil ulang, karena masih banyak pertanyaan yang harus dijawab,” terang Riski. Sebagaimana diketahui, WL dan HH ditetapkan sebagai tersangka dalam pengadaan genset dan penambahan runway bandara. Keduanya diduga kuat telah merugikan keuangan negara karena membuat perusahaan fiktif dalam proyek senilai kurang lebih Rp10 miliyar. (ays)

3 Pengguna Narkoba Divonis 1 Tahun Penjara TANJUNGPINANG (HK) — Sebanyak 3 orang terdakwa kasus pengguna dan penyalahgunaan narkotika golongan 1 jenis Sabu, Muhammad Hackal (29) Faradila Sukma (19) dan Muhammad Ikhsan (27) di dalam kamar 309 Hotel Sharilla, Sabtu (21/12) tahun 2013 lalu, dijathui vonis oleh majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Tanjungpinang, masing-masing selama 1 tahun penjara dalam sidang, Selasa (22/4). Sidang dipimpin majelis hakim, Prasetyo Ibnu Asmarah SH MH tersebut menyatakan 3 terdakwa terbukti bersalah melanggar pasal 127 ayat 1 huruf (a) UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, jo pasal 55 ayat 1 huruf 1 E KUHP. Vonis tersebut lebih ringan dari tuntutan Jaksa Penutut Umum (JPU), Ekra Hanifiah SH dan Rudi Sagaka SH MH sebelumnya kepada masing-masing terdakwa selama 1 tahun 6 bulan. Sehingga atas vonis tersebut, JPU masih menyatakan fikir-fikit untuk mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi (PT)

Riau di Pekanbaru, selama 7 hari batas waktu yang diberikan oleh mejelis hakim. "Terhadap vonis tersebut, terdakwa serta jaksa penuntut umum kami beri kesempatan apakah menerima, fikir dan banding," ucap Ibnu Prastyo, ketua majelis hakim didampingi Fathul Mujib SH MH dan Sarudi sembari mengetuk palu untuk mengakhiri persidangan. Dalam perkara kasus narkoba tersebut juga melibatkan terdakwa Nanang Sumarna bin M Nasir (29) sebagai pemilik sejumlah barang bukti narkotika jenis Sabu ketika ditangkap oleh Satuan Narkoba Polres Tanjungpinang di dalam kamar Hotek Shangrilla Tanjungpinang saat itu. Pada sidang terpisah sebelumnya, terdakwa Nanang divonis hakim PN Tanjungpinang selama 6 tahun atau lebih ringan dari tuntutan JPU sebelumnya selama 7 tahun penjara. Ia dinyatakan terbukti bersalah melanggar pasal 112 jo pasal 114 UU Nomor 35 Tahun 2009 ten-

tang Narkotika. Sebagaimana diketahui, terdakwa M Hackal diketahui sebagai seorang pegawai honor di Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemprov Kepri. Sedangkan Faradila Sukma merupakan seorang mahasiwi disalah satu Universitas di Medan, Sumatera Utara. Kedua pasangan ini ditangkap polisi saat pesta narkoba di dalam kamar hotel terletak di KM 2 Tanjungpinang bersama 2 rekannya, Ikhsan Jaka Permana dan Nanang Sumarna, seorang resedivis kasus yang sama dan pernah dihukum selama 4 tahun penjara. Dalam sidang terungkap, kasus bermula ketika Muhamad Hackal, Sabtu 12 Desember 2013 sekitar pukul 15 00 Wib berkunjung kerumah Nanang Sumarna di Jalan Kemboja dengan maksud main Play Station (PS). Namun setibanya dirumah Nanang, terdakwa Muhamad Hackal melihat Iksan sedang cekcok dengan istrinya. Kemudian Nanang, Ikhsan dan terdakwa

Muhamad Hackal menyewa kamar 309 Hotel Shangrila. Beberapa saat kemudian, terdakwa Nanang mulai merakit bong alat hisap sabu yang dibawanya, dan mereka menggunakan bersama-sama. Sedangkan Faradila, ikut berkumpul bersama ke 3 terdakwa tersebut, setelah istiri Nanang cemburu dengan mengirim SMS ke nomor handponya dan ingin menyelesaikan persoalan tersebut, setelah di undang Nanang. Namun berselang kemudian, sejumlah anggota Satnarkoba Polres Tanjungpinang datang melakukan penggerebekan, serta menemukan 15 paket narkotika jenis sabu dalam dompet Nanang dengan berta yang berbeda yang dibeli dari salah seorang rekannya di Batam seharga Rp 5 juta. Atas perbuatan tersebut, terdakwa Nanang dijerat melanggar pasal 112 ayat 1 ke-1 35 tahun 2009 tentang Narkotika junto pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. (nel) Editor: Aldi Layouter: Zikri Karisma


Lingga

Rabu, 23 April 2014

12

2 Kurang Bukti, 3 Dalam Proses Panwaslu Terima 5 Laporan Pelanggaran Pemilu LINGGA (HK) — Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Lingga selama penyelenggaraan Pemilihan mum Legislatif (Pileg) 9 April, telah menerima lima laporan dugaan pelanggaran Pileg 2014. Dua laporan kurang bukti dan tiga laporan masih dalam proses. Jefriadi Liputan Lingga "Ada laporan yang kurang bukti dan kadang saksi yang takut untuk bersaksi, maka Panwaslu tidak bisa meneruskan proses dari laporan tersebut," demikian bunyi dari rilis Panwaslu Lingga yang diterima Haluan Kepri, Selasa (22/4). Kelima laporan dugaan pelanggaran Pileg 2014 adalah, laporan pertama pertanggal 8 April dugaan money politics di daerah Lingga Ti-

mur. Salah satu tim sukses calon anggota legislatif (caleg) partai dilaporkan membagi-bagikan uang di daerah tersebut. Sedangkan pelapor sendiri warga Senempek bernama Said. Laporan berikutnya dari warga Daik terkait ajakan untuk mendukung salah satu caleg Partai Demokrat yang diduga dilakukan oleh Camat Lingga M Syam. Modusnya, dengan mengirimkan ajakan mendukung beberapa orang caleg melalui pesan singkat (SMS)

berantai kepada warga. Tentang dua laporan tersebut, Panwaslu Lingga meneruskannya ke pihak kepolisian namun akhirnya diputuskan tidak diteruskan. Alasannya, dua kasus ini kurang syarat materil dan formil, saksi tidak ada. Sementara itu untuk tiga laporan dugaan pelanggaran pemilu lagi saat ini masih dalam proses dan menunggu saksi diteruskan ke pihak kepolisian. Ketiga kasus yang dimaksud yakni, laporan yang berasal dari Ketua DPC PDI Perjuangan Harun tanggal 16 April. Laporan dari Partai Gerindra atas nama Okta Robin pertanggal 20 April dan terakhir laporan yang berasal dari Raja Abdulah, caleg Partai Nasdem pertanggal 21 April. "Ketiga laporan yang masih dalam proses tersebut, terkait dugaan money politics atau politik uang." (jfr)

Honor Tak Dibayar, Saksi Hanura Lapor Panwaslu LINGGA (HK) — Akibat honor selama menjadi saksi pelaksanaan Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) 2014 tak dibayarkan, sejumlah saksi dari Partai Hanura melaporkan partai politik tersebut ke Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Lingga, Selasa (22/4). Para saksi Hanura itu mengaku sudah menghubungi para petinggi partai untuk mengagih honor yang dijanjikan kepada mereka. Namun hingga kemarin honor tak

kunjung diberikan. "Kami sudah lapor ke Panwaslu mengenai hal ini, kami ini jadi saksi bekerja dari pagi sampai malam tapi honor yang dijanjikan partai ini tidak dibayarkan sampai sekarang. Kami dapat penat cuma-cuma,” ungkap Jang, salah seorang saksi dari partai tersebut kepada wartawan di Lingga. Syahrul Nizat, Ketua Panwaslu Kecamatan Singkep, tempat para saksi Hanura itu melapor, membenar-

DOK

PELABUHAN SINGKEP — Warga melintas di area masuk Pelabuhan Singkep, beberapa waktu lalu. Tempat ini termasuk salah satu lokasi yang ramai dikunjungi warga menjelang senja.

kan adanya laporan terkait pembayaran honor saksi tersebut. Terkait kasus ini, kata dia, Panwaslu tidak bisa berbuat banyak. Kata Syahrul, mengikuti tahapan Pemilu, maka pelanggaran Pemilu seharusnya dilaporkan paling lama satu minggu setelah pelaksanaan pemilu. "Kami dari Panwaslu bukannya tidak menanggapi tapi, tipis kemungkinan ini bisa diproses karna seharusnya mereka melapor lebih awal. Karna kalau ikut tahapan itu paling lama satu minggu sejak Pemilu itu berlangsung ini harus dilaporkan," katanya. Sementara itu, dari data yang diperoleh di lapangan baik hasil pantauan maupun laporan dari sejumlah saksi parpol, banyak dugaan pelanggaran Pemilu yang dilakukan oleh partai politik serta caleg. Namun banyak pihak yang pesimis dugaan pelanggaran Pemilu tersebut dapat diselesaikan secara tuntas baik oleh Panwaslu Lingga maupun Tim Gakkumdu (Penegak Hukum Terpadu) Kabupaten Lingga. (jfr)

NOFRIADI PUTRA/HALUAN KEPRI

HARI KARTINI — Ketua TP PKK Kabupaten Lingga Hj Syarifah Rosemawaty Daria (dua kanan) didampingi Hj Muhairan Abu Hasyim menghadiri lomba paduan suara dan pidato tingkat PKK kecamatan se-Kabupaten Lingga di Aula Kantor Bupati Lingga, Selasa (22/4). Kegiatan ini sempena dengan peringatan Hari Kartini.

Perempuan Lingga Harus Mandiri LINGGA (HK) — Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Lingga, Hj Syarifah Rosemawaty Daria mengimbau kepada kaum perempuan di Lingga agar membangun sikap mandiri dan harus berani berdialog di depan publik. Hal tersebut, kata dia, sejalan dengan semangat perjuangan pejuang emansipasi perempuan Raden Ajeng Kartini. Menurut dia, Kartini merupakan simbol pergerakan emansipasi wanita di Indonesia. Maka hasilnya wanita mampu menjadi pengusaha dan ilmuan. "Perempuan di Lingga memang harus memiliki skil dan mampu mengelolah keberanian serta mempunyai pemikiran," ujar Syarufah dalam sambutannya pembu-

kaan lomba paduan suara dan pidato tingkat TP PKK kecamatan se-Kabupaten Lingga di Aula Kantor Bupati Lingga, Selasa (22/4). Bersempena hari Kartini tersebut, serta Bulan Bhakti Gotong Royong yang ke-11, kata dia, maka wanita di Lingga harus mampu berkomunikasi di depan publik salah satunya melalui pidato. Karena, lanjutnya, manfaat pidato sanggup memberikan keterampilan di depan audien dan mampu memberikan kritikan serta berfikir logis tepat dan akurat terutama bagi tim Penggerak PKK Kabupaten Lingga supaya produktif dan inovatif. "Saya waktu ibu penggerak PKK kecamatan selalu

ditanya apakah siap menjalani tugas PKK? Maka kita masing-masing bertanggung jawab untuk menjawabnya ke depan," katanya. Sementara itu, Kabid Pelatihan Pengembangan Sosial dan Budaya Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa, Gandi Medianto mengatakan, perlombaan paduan suara dan pidato yang digelar dalam rangka peringatan Hari Kartini sekaligus disejalankan dengan peringatan hari kesatuan gerak PKK ke-42 dan Bulan Bhakti Gotong Royong (BBRG). "Tujuannya untuk menumbuhkembangkan potensi diri ibu-ibu PKK dalam memahami 10 pokok PKK dan berpartisipasi untuk mengikuti kegiatan

PKK," katanya. Dikatakan, kegiatan tersebut terlaksana atas dasar kekuatan hukum Permendagri No 1 tahun 2013, mengenai pelaksanaan kegiatan yang digelar melalui Badan Kantor Pemberdayaan Masyarakat dan Pembinaan Desa. "Pesertanya Kader PKK tingkat kecamatan se-Kabupaten Lingga," katanya. Sebanyak 144 orang peserta lomba paduan suara turut andil dalam perlombaan tersebut mewakili 9 kecamatan yang ada di Lingga dengan 16 tim paduan suara, serta 18 orang peserta lomba pidato. Sebagai dewan juri yakni Tim juri paduan suara Mazani dan Tedi Mesofa, untuk lomba pidato Dr Sri Mulyani dan Noni Setiawaty. (put)

Editor: Yuri, Layouter:Syahrial Anwar


Natuna

Rabu, 23 April 2014

13

PSDKP Deportasi Nelayan Vietnam RANAI (HK) — Pengawas Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) mendeportasi 22 orang nelayan Vietnam yang ditangkap beberapa waktu lalu di wilayah perairan Natuna. portasi. Para ABK Kapal Fathurahman Liputan Natuna Mereka dideportasi karena tidak diproses secara Hukum. Demikian dikatakan Kepala PSDKP Natuna, Syamsu Rizal di kantor Bupati Natuna, Selasa (22/4). Syamsu mengatakan, ke22 orang ini ditangkap beberapa waktu lalu itu bersama 32 orang rekannya namun 10 orang kawannya itu masih diamankan di PSDKP Natuna di Tanjung Kumbik, Kecamatan Pulau Tiga. “Yang kita deportasi cuma 22 saja, tapi 10 sisanya masih di PSDKP,” katanya. Yang di Deportasi itu sambung Saysmu merupakan ABK kapal saja sebab menurut aturan ABK Kapal biasa itu tidak diproses secara hukum melainkan dide-

Vietnam itu di Deportasi melalui jalur Pontianak menuju negara Vietnam. “Kenapa yang 22 itu kita pulangkan, karena mereka pegawai kapal biasa, mereka tidak diproses hukum tapi dipulangkan ke negeri asalnya dan mereka sudah kita pulangkan melalui Pontianak, sekarang mereka sudah di Pontianak,” terang Syamsu. Limpahkan ke Kejaksaan Sementara sisanya yang 10 orang kata Syamsu sedang diproses secara hukum dan sekarang perkaranya sudah dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Ranai dan tinggal menunggu P21. “Kami datang kesini untuk menindak lanjuti kasus penangkapan kapal nelayan Vietnam yang di tangkap

oleh satuan kerja Pengawas Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) beberapa waktu lalu di wilayah perairan Natuna,” ungkap Direktur Kapal Pengawas Direktorat Jenderal PSDKP Kementrian Kelautan dan Perikanan, Budi Halomoan di kantor Bupati Natuna, Selasa. Budi Halomoan menerangkan, dari 32 orang anak buah kapal (abk) yang di tangkap ini, 22 orang sudah di serahkan ke Kejaksaan dan menunggu untuk diberangkatkan dengan kapal Bukit Raya menuju Tanjung pinang, sedangkan 5 orang nahkoda kapal termasuk lima orang teknisi sedang melengkapi pemberkasan. “Dari 32 orang ABK kapal ini, 22 orang segera diberangkatkan untuk di proses, sedangkan yang 10 orang lagi, termasuk 5 orang nahkoda dan 5 teknisi kapal, baru masuk pemberkasan, atau baru tahap satu,” katanya. Sebagaimana diketahui, kata Budi Halomoan, kelima kapal nelayan berbendera

Vietnam ini termasuk nahkoda dan ABK, ditangkap oleh patroli Hiu Macan dan Macan Tutul pada waktu yang berbeda diperairan laut Pulau Tiga. “Mereka ini ditangkap pada waktu yang berbeda pada 28 Maret 2014 lalu. Selain itu, mereka juga tidak memiliki izin resmi dari pemerintah, bahkan tak memiliki dokumen yang lengkap, sertamenangkap ikan menggunakan alat yang dilarang,” terangnya. Kedepannya kata Budi Halomoan, pihaknya akan terus meningkatkan operasi pengawasan kapal pengawas di wilayah perairan Natuna, termasuk pemberantasan ilegal fishing. “Untuk selanjutnya, Kementrian Kelautan dan Perikanan melalui Direktorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) akan terus intens mengawasi semua wilayah laut dari penjarahan oleh negara asing, termasuk memberantas ilegal fishing,” pungkasnya. ***

Pemkab Natuna ‘Serba Salah’ RANAI (HK) — Sampai saat ini Pemerintah Kabupaten Natuna dalam posisi serba salah, sebab di lain sisi anggaran belum dialokasikan dari pusat dan di sisi daerah harus sesegera mungkin melakukan serapan anggaran. Demikian dikatakan Kabid Penganggaran BPKD Kabupaten Natuna, Suryanto di kantornya, Selasa (22/4). “Kita serba salah sekarang ini, daerah diwajibkan sesegera mungkin melakukan penyerapan anggaran, tapi di sisi lain anggarannya belum dialokasikan oleh pemerintah pusat ke

daerah,” kata Yanto. Namun menurut Yanto, kondisi seperti ini tidak hanya di alami Kabupaten Natuna melainkan secara nasional, karena bisa jadi pertimbangan pemerintah pusat adalah karena tahun ini tahun politik. “Tapi keadaan ini bukan hanya untuk kabupaten Natuna ya, tapi seluruh daerah seperi ini, bisa jadi karena tahun politik,” ungkapnya. Dikatakan Yanto, sedianya anggaran tahap pertama dari pusat itu dialokasikan pada Maret namun anggaran tersebut hingga saat ini

belum juga dialokasikan ke daerah. Apalagi penandatanganan PMK saja belum dilakukan oleh pemerintah pusat dengan alasan yang belum diketahui. “Jangankan alokasi, PMK saja belum ditandatangani, bagaimana mau ada pencairan dana dan bagaimana mau ada kegiatan penyerapan anggaran,” tegasnya. Oleh karena itu ia berharap, PMK itu segera ditandatangani sehingga kegiatan penyerapan angaran di daerah jangan sampai terlambat dan pembangunan di daerah dapat segera

dimulai. Hingga saat ini kata Yanto, anggaran yang sudah diterima dari pusat hanya sebagian dari DAK dan DAU sementara dana perimbangan murni belum diterima. “Tapi alahmdulillah sebagian DAK sudah turun dan kalau DAU sudah pasti, karena dengan itu lah pegawai digaji. Diperkirakan awal Mei anggaran itu bisa dialokasikan oleh pemerintah pusat, karena pemilu sudah selesai jika itu yang jadi pertimbangan pemerintah mengulur penyalurannya ke daerah,” tutup Yanto.(fat)

FATHURAHMAN/HALUAN KEPRI

BARANG BUKTI — Sebanyak 7 unit kapal nelayan asing yang ditangkap Pengawas Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) dijangkar di Pulau Tiga, dan dijadikan sebagai barang bukti dalam proses hukum terhadap sejumlah nelayan yang ditetapkan sebagai tersangka.

Unhan Lakukan Penelitian Bela Negara di Natuna NATUNA (HK) — Universitas Pertahanan (Unhan) Jakarta, melakukan penelitian bela negara terhadap warga termasuk sejumlah pejabat dilingkungan pemerintah daerah Natuna, Selasa (22/4). Ketua rombongan Unhan, Laksmana Pertama TNI, Dr, Dadang Wirasuta di Aula Kantor Bupati Natuna mengatakan, penelitian ini meliputi, pengetahuan dan pemahaman bela negara, kondisinya nyata saat ini, serta faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi dan menghambat peningkatan bela negara di Kabuaten Natuna. “Sebelumnya, Unhan telah melakukan penelitian bela negara di wilayah terdepan NKRI seperti Irian Jaya dan Poso. Dan untuk tahun ini dilakukan di Kabu-

paten Natuna,” ungkap Laksamana Pertama TNI, Dr, Dadang Wirasuta. Sebagaimana di ketahui kata Dadang, Natuna sendiri merupakan daerah yang berbatas langsung dengan negara Vietnam, Malaysia, Thailand dan Singapura. Oleh sebab itu,perlu diadakan penelitian terhadap bela negara. “Melalui kiegiatan ini, kesadaran bela negara masyarakat di daerah perbatasan, diharapkan dapat diketahui,” katanya. Dalam penelitian ini, dibagi tiga grup yang dilaksanakan secara kuisioner. Masing-masing grup akan diberikan angket, terutama dalam masalah aspek ideologi negara, politik, ekonomi, sosial budaya dan pertahanan keamanan.

Kemudian tambah Dadang, juga ada tiga elemen yang menjadi objek penelitian, yaitu pembuat kebijakan, grassroot dan kelompok yang meneliti perbatasan itu sendiri. “Hasil penelitian ini, akan dikaji dan dijadikan rekomendasi kepada stoke holder terkait, baik di daerah maupun di pusat,” tambahnya. Sementara itu, Bupati Natuna, Ilyas Sabli, dalam penyampaian sambutannya mengatakan, supaya dalam penelitian ini ada feedback serta bisa diambil contoh dan menjadi acuan kedepan oleh pemerintah daerah Natuna terhadap cinta tanah air. “Masukan tersebut akan dipergunakan untuk penyusunan rencana pembangunan di kabupaten Natuna,” kata Ilyas. (ant)

Bupati Dedline Sky Aviation RANAI (HK) — Bupati Natuna, Ilyas Sabli mengaku pihaknya sudah melayangkan surat kepada maskapai penerbangan Sky Aviation terkait penyelesaian kerja sama subsidi penerbangan tujuan Natuna-Pontianak PP yang masih tersisa sebesar Rp 258 juta. Sky Aviation sendiri sudah berhenti beroperasi terhitung tanggal 18 maret lalu. Dikatakan ilyas, usai melayangkan surat pada tanggal 1 April, pihak Sky Aviation langsung membalas pada tanggal 3 April 2014 yang ditandatangani langsung President Direktur,

Krisman Tarigan. Dalam bunyi surat tersebut, Krisman mengaku pihaknya saat ini sedang mengurus peralihan saham ke pihak lain, yang diperkirakan akan selesai pada akhir bulan April. “Ya sudah kita surati tertanggal 1 April kepada management Sky, dan mereka sudah memberikan surat balasan,” ujar Ilyas. “Penjelasan mereka, saat ini pihak Sky sedang melakukan peralihan kepemilikan saham. Mereka minta waktu sampai akhir bulan ini, “ tambahnya. Ilyas berharap, Sky Avia-

tion bisa menepati janji untuk menyelesaiakan persoalan hutang tersisa kepada Pemkab sesuai janjinya. “Kita tunggu saja sampai akhir bulan ini, kalau tidak tepat janji kita minta mereka selesaikan dengan cara mengembalikan uangnya,” pungkasnya. Selain memiliki hutang sebesar Rp258 juta atas kerjasama subsidi tiket tujuan Natuna-Pontianak PP dengan Pemkab Natuna, pihak Sky juga memiliki hutang pembatalan tiket Sebesar Rp300 juta kepada penumpang tujuan Natuna-Batam dan Batam- Natuna. (fat)

Editor: Nico, Layouter: Syahril


Rabu, 23 April 2014

14

Timses Demokrat Divonis Penjara CIANJUR (HK) — Pengadilan Negeri Cianjur, Jabar, Selasa (22/4) menjatuhkan hukuman satu bulan kurungan penjara terhadap Heri Suherman tim sukses caleg Partai Demokrat yang melakukan perusakan di Kantor PPK. Sidang yang dipimpin Hakim Ketua Singgih SH, dihadiri sejumlah rekan terdakwa yang menemani sejak awal persidangan. Heri dijerat dengan pasal 407 ayat 1 KUHP oleh Majelis Hakim PN Cianjur menerima putusan yang dijatuhkan majelis. "Terdakwa dijatuhi vonis satu bulan kurungan dan tiga bulan masa percobaan, se-

hingga terhadap terdakwa tidak dilakukan kurungan badan," kata Singgih. Sementara itu, usai sidang Heri menerima putusan yang telah dijatuhkan majelis hakim terhadap dirinya. "Saya menerima putusan yang dijatuhkan dan ini akan menjadi pelajaran untuk saya," katanya. Informasi yang dihimpun, Heri melakukan perusakan di

Kantor PPK Cianjur, berawal saat dia mendatangi Kantor PPK Cianjur, Sabtu (19/4), untuk mempertanyakan dugaan terjadinya penggelembungan suara yang telah merugikan caleg yang diusungnya pada PPK Cianjur. Tidak puas dengan penjelasan yang diberikan pihak PPK Cianjur, tanpa diduga Heri langsung memukul meja kaca di kantor tersebut hingga pecah. Petugas kepolisian yang saat itu tengah berjaga langsung menangkap Heri dan mengamankan anggota PPK Cianjur yang diduga telah mengelembungkan suara terhadap caleg lain dari Partai Demokrat. (rol)

Eko Patrio dan Muhaimin Keok di Kota Madiun MADIUN (HK) — Eko Hendro Purnomo alias Eko Patrio dari Partai Amanat Nasional dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar keok dalam pertarungan para calon legislator di Kota Madiun, Jawa Timur. Eko yang dikenal sebagai komedian hanya mampu mendulang 1.923 suara. Sedangkan Cak Imin--sapaan Muhaimin Iskandar harus puas berada di urutan kelima dengan jumlah suara 1.732. “Rapat pleno kami selesaikan kemarin petang. Untuk penetapan anggota DPR RI dan DPD dilakukan KPU pusat,” kata Ketua KPU Kota Madiun Sasongko, Selasa, (22/4). Yang paling banyak menangguk suara di Kota Madiun adalah Guntur Sasono, calon anggota DPR dari Par-

tai Demokrat. Berdasarkan hasil rapat pleno rekapitulasi dan penghitungan suara oleh KPU setempat, calon legislator inkumben ini berhasil mengumpulkan 4.504 suara. Perolehan angka Guntur mampu mengalahkan politikus lain yang sama-sama berlaga di Kota Madiun. Kota Madiun merupakan bagian dari daerah pemilihan Jawa Timur 8. Kabupaten/kota lain di dapil ini adalah Kabupaten/Kota Mojokerto, Kabupaten Jombang, Kabupaten Nganjuk, dan Kabupaten Madiun. Politikus lain yang bertarung di dapil ini adalah Mindo Sianipar. Di Kota Madiun, calon legislator dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ini menduduki posisi kedua dengan 4.095 suara. Posisi ketiga ditempati Jua-

riah, calon legislator dari Partai Gerindra yang mendapatkan 2.464 suara. Ketiga orang tersebut menundukkan caleg lain dari kalangan artis dan tokoh nasional. Caleg penangguk suara terbanyak keenam adalah Soehartono, dari Partai Nasdem. Berdasarkan hasil rekapitulasi KPU Kabupaten Madiun, Soehartono justru menempati posisi pertama dengan perolehan 40.924 suara. Di kabupaten ini, kontraktor ini mendudukkan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar di urutan kedua dengan jumlah suara 22.286. Sedangkan Eko Patrio hanya mendulang 8.622 suara. “Hasil penghitungan ini akan kami kirim ke KPU Jawa Timur besok, untuk direkapitulasi lagi,” kata Ketua KPU Anwar Soleh Azarkoni. (tmp)

Koalisi Partai Islam Dinilai Susah untuk Solid SEMARANG (HK) — Analis politik Universitas Diponegoro Semarang Susilo Utomo menilai wacana koalisi partai-partai politik Islam bakal susah solid karena tak ada figur pemersatu antarparpol. "Butuh figur pemersatu yang bisa diterima semua parpol di situ (koalisi, red.). Sekarang siapa figur yang bisa mempersatukan kelompok-kelompok berbasis Islam?," katanya di Semarang, Selasa (22/4). Pengajar FISIP Undip itu mengatakan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sebagai parpol berbasis Islam yang memiliki perolehan suara paling tinggi dalam Pemilihan Umum 2014 pun jelas enggan bergabung. Menurut dia, keengganan PKB bergabung dalam koalisi parpol Islam, misalnya

koalisi Indonesia Raya atau mirip poros tengah yang diwacanakan Amien Rais memang bisa dimaklumi, sebab ada pengalaman traumatis. "PKB memiliki pengalaman traumatis dengan koalisi poros tengah, sebagaimana terjadi pada 1999. Poros tengah ketika itu mengusung Abdurrahman Wahid sebagai Presiden dan akhirnya justru menggulingkannya," katanya. Pengalaman traumatis itu, kata dia, sedemikian membekas bagi kalangan warga Nahdlatul Ulama (NU), bahkan sampai ke akar rumput (grassroot) dan tidak bisa dihilangkan begitu saja hingga sekarang. Oleh karena itu, kata dia, PKB sekarang ini cenderung memilih berkoalisi dengan parpol nasionalis ketimbang koalisi parpol Islam, padahal

PKB merupakan parpol berbasis Islam dengan suara tertinggi. "Belum lagi, konflik internal di tubuh Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Terjadi faksionalisasi di tubuh PPP, antara kelompok Suryadharma Ali 'an sich' dan beberapa fungsionaris petinggi parpol," katanya. Beberapa fungsionaris PPP tidak setuju, kata dia, dengan langkah Suryadharma Ali sebagai ketua umum yang terang-terangan merapat ke Gerindra dan mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden. "Problem yang terjadi di PPP, kemudian sikap PKB yang jelas terang-terangan keberatan bergabung dengan koalisi parpol Islam tentu menjadikan kesolidan kekuatan parpol Islam sulit tercapai," katanya. (rol)

TEMPO

DOA BERSAMA — Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Suryadharma Ali (tengah) bersama Ketua Majelis Syariah PPP KH Maimun Zubair (kanan) dan sejumlah pengurus PPP dalam doa bersama Rapat Pleno PPP di kantor DPP PPP, Jakarta Pusat, Selasa (22/4).

Demokrat Yakin Tetap Bisa Ajukan Capres JAKARTA (HK) — Partai Demokrat cukup percaya diri untuk mengajukan calon presiden (capres) sendiri. Apalagi proses konvensi capres PD tetap dilanjutkan dan akan memasuki tahap akhir penentuan. Sekretaris Majelis Tinggi PD, Jero Wacik mengatakan

PD tetap akan menawarkan capres. Menurutnya, perolehan suara PD tak terlalu buruk dan cukup berani memberikan alternative capres lain. “Yang 11 persen (Partai Gerindra) saja berani kok. Kita 10 persen, hanya beda satu persen saja, apa jauh,” katanya di kompleks istana ke-

presidenan, Selasa (22/4). Ia mengatakan belum akan menawarkan para kandidat capres konvensi ke partai-partai lain. Yang terpenting saat ini adalah memastikan proses konvensi berjalan yakni tahapan debat final dan survey hingga diperoleh pemenang dari konvensi.

Setelah itu, komunikasi politik dijalin dengan partai politik meskipun proses tersebut sudah berlangsung saat ini. “Kita punya konvensi sendiri kok ngapain ditawar-tawarkan. Komunikasi antar partai akan dilakukan lebih lanjut,” katanya. (rol)

Raskin Jadi Alat Kampanye di Pemakasan PAMEKASAN (HK) — Calon legislatif dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Pamekasan, Jawa Timur, menemukan adanya praktik penyimpangan yang dilakukan oknum petugas yakni menjadikan bantuan raskin sebagai ajang kampanye. "Itu kami temukan di salah satu kecamatan di Pamekasan, saat masa kampanye Pemilu Legislatif 2014 kemarin," kata caleg PPP di daerah pemilihan (dapil) 2 yang meliputi Kecamatan Proppo dan Kecamatan Palengaan, Moh Sahur Abadi, Selasa. Sahur menuturkan temuannya itu, karena saat itu dirinya juga sedang berkampanye berkeliling desa di dua kecamatan di dapilnya. Ketika itu tim mene-

mukan adanya bantuan raskin yang tidak usah ditebus dengan syarat memilih caleg tertentu. Karena dinilai merugikan, caleg asal Proppo, Pamekasan itu lalu langsung telpon camat yang membagikan raskin tanpa uang tebusan dengan kompensasi memilih caleg tertentu itu, sehingga akhirnya rencana itu dicabut. "Karena tahu ada raskin yang dibagikan tanpa uang tebusan itu, saya langsung telepon Fahmi, camatnya. Saya bilang ketika itu, jika tidak dicabut, akan dipersoalkan dan diproses hukum, karena itu jelas penyimpangan. Alhamdulillah, akhirnya dicabut," tutur Sahur. Sebelumnya Kepala Bulog Sub Divre XII Madura

Haryono menjelaskan, khusus Maret, Pemkab Pamekasan memang mengajukan sebanyak dua kali jatah distribusi, sehingga jatah distribusi raskin kepada penerima bantuan ganda. Namun Kabulog tidak menduga, jika distribusi raskin itu akan dijadikan ajang kampanye untuk kepentingan partai politik tertentu, sebagaimana ditemukan caleg PPP di Kecamatan Palengaan, Moh Sahur Abadi. "Bulog hanya mengerjakan sesuai dengan SPA. Kalau SPA mengajukan percepatan atau 'double', kami tinggal melaksanakannya," ucap Haryono. Sahur merupakan satu dari 45 calon legislatif dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang berhasil meraih dukungan suara ter-

CMYK

banyak dengan perolehan suara mencapai 12 ribu lebih. Caleg PPP yang juga mantan aktivis mahasiswa ini berhasil meraih dukungan terbanyak, berkat kedekatannya selama ini terhadap masyarakat dan getol melakukan pendampingan terhadap warga miskin. Salah satu program jaminan yang dijanjikan adalah tidak akan melakukan penggusuran pada pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di trotoar pertokoan Citra Logam Mulya (CLM) di Jalan Kabupaten Pamekasan. Program ini mampu menarik dukungan masyarakat di daerah pemilihannya, termasuk persatuan pedagang kacang keliling asal Kecamatan Proppo yang jumlahnya mencapai ribuan orang. (rol)

Editor: R Ghafur, Layouter: Syahrial Anwar


Pendidikan

Rabu, 23 April 2014

15

Tumbuhkan Jiwa Kartini pada Siswa

ARMENT/HALUAN KEPRI.

HARI KARTINI — (kiri) Kepsek SDN 03 Lubuk Baja dan guru memberikan contoh memperagakan busana pada lomba fashion show yang digelar dalam memperingati Hari Kartini dan HUT Sekolah ke 27 tahun, Selasa (22/4). (kanan) Peserta pada lomba menata hidangan sarapan pagi.

SDN 03 Lubukbaja Gelar Berbagai Kegiatan BATAM (HK) — Ditonton ratusan siswa dan guru, Kepala Sekolah SDN 03 Lubukbaja R Rahmadaniar SPd, Selasa (22/4) pagi tampil memukau di atas pentas Sanggar Cindai Wangi dengan pakaian kebaya warna kuning lengkap dengan asesoris lainnya. Ia tampak sangat anggun dan serasi. Arment Aditya Liputan Batam

R Rahmadaniar SPd Kepsek SDN 03 Lubukbaja

Ketika itu Rahmadaniar tampil bagaikan seorang peragawati berlengaklengok kesana kemari sambil mengumbar

senyum kepada penonton yang tiada lain merupakan siswa-siswinya sendiri. Sontan saja tepuk tangan riuh sambil teriakan manja dilontarkan para siswa-siswi, mana kala tangan lembut

SMPN 11 Batam Siap Hadapi UN Persiapan Siswa Dirasakan Sudah Matang BATAM (HK) — Sebanyak 337 siswa SMPN 11 Batam menyatakan siap menghadapi Ujian Nasional (UN). Hal ini dikarenakan sekolah sudah sekuat tenaga melatih, dan mempersiapkan siswa baik dari materi pelajaran, maupun mental siswa. Menurut salah seorang guru SMPN 11 Batam membidangi Kurikulum, Nyamini SPd MM , bahwa persiapan UN ini dilakukan dengan langkah pertama melakukan pemantapan, agar siswa benar-benar memahami semua materi baik materi dari kelas VII, VII, dan IX sekarang ini. "Pemantapan berjalan dengan baik bisa dilihat dari hasil try out yang selalu diikuti anak didik baik dibuat guru, sekolah dan Kota, semuanya bagus, dan selalu ada peningkatan." ujarnya, Selasa (22/4). Lanjutnya, setelah UAS

pihak sekolah menganjurkan kepada guru agar memperdalam mata pelajaran yang di UN-kan saja, seperti Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika dan IPA. Dan pemantapan ini sudah dimulai sejak bulan Januari hingga Mei nanti. "Tujuannya, untuk mengulang-ulang pelajaran dulu, agar anak didik lebih paham lagi," ucapnya. Sementara sekolah telah menargetkan pada tahun ini bisa lulus 100 persen, dan juga bisa meningkatkan prestasi dari sebelumnya, karena tahun SMPN 11 Batam meraih peringkat ke 11 untuk tingkat Kota Batam. "Tahun ini kami mengusahakan harus masuk 10 besar saja, alhamdulillah karena tahun ini anak didik kami lebih banyak di banding tahun lalu. Dan motivasinya juga cukup bagus. Nah agar mampu menda-

Rahmadaniar melambai sambil berlalu dari pentas. Seterusnya dilanjutkan penampilan guru lainnya, dan terakhir giliran penampilan para siswa-siswi kelas VI satu persatu memperagakan busana yang mereka pakai. Kehadiran Rahmadaniar di pentas tiada lain memberikan contoh cara berjalan dan berbusana yang baik ketika mengikuti lomba fasion show yang memang pada hari itu akan dilombakan bertepatan peringatan hari Kartini dan ulang tahun sekolahnya yang ke 27 tahun. Berbagai lomba juga diadakan, seperti penampilan guru berpakaian terbaik, lomba menata sarapan pagi oleh kelas

V, lomba merangkai buah oleh kelas IV, lomba melukis diikuti siswa kelas III, serta lomba mewarnai bagi siswa kelas II dan kelas I. Sebelum lomba dimulai, para siswa-siswi di SDN 03 Lubuk Baja ini, menggelar karnaval keliling komplek perumahan dengan berpakaian beraneka ragam. Hal ini dilakukan dengan tujuan dalam menumbuhkan jiwa dan semangat juang pahlawan wanita Kartini dalam diri anak didik, serta mengingatkan kepada masyarakat akan kelestarian budaya, serta perjuangan pahlawan nasional ibu Kartini. Disela-sela kegiatan, Rahmadaniar mengatakan bahwa kegiatan HUT sekolah yang ke 27 tahun ini bertepatan dengan hari Kartini. Dan perayaannyapun agak berbe-

da dengan tahun sebelumnya, kegiatan lomba semakin banyak dari usulan para siswasiswi dan guru itu sendiri. "Lomba memang agak banyak untuk melatih mental dan rasa percaya diri siswa ketika mengikuti lomba di luar sekolah. Seperti lomba fashion show, anak didik bisa terbiasa tampil di depan umum," ujar Rahmadaniar. Ia berharap di HUT sekolah yang menginjak usia 27 tahun ini, prestasi anak didik lebih meningkat lagi dari tahun sebelumnya. Dan penerapan pendidikan berkarakter yang diusung sekolahnya itu bisa berhasil dengan baik. "Begitu pula dengan peringatan Hari Kartini dengan berbagai kegiatan tiada lain agar siswa dapat lebih memahami makna dari peringatan hari

Kartini, menjadi ajang apresiasi dan kreasi siswa dalam bidang kesenian, mengakrabkan tali persaudaraan di lingkungan sekolah, dan meningkatkan rasa nasionalisme," katanya. Untuk tahun ini saja, kata Rahmadaniar, prestasi anak didik di ajang Porseni meraih juara I lomba menganyam, dan juara II lomba pantomin. Malah Rahmadaniar menargetkan untuk hasil Ujian Sekolah (US) pada tahun ini, anak didiknya bisa meraih nilai tertinggi se Kepri seperti diraih siswanya pada tahun sebelumnya ketika Ujian Nasional Sekolah Dasar (UNSD). "Kita mohon dukungan orang tua memantau belajar anak didik di rumah agar yang kita targetkan ini bisa tercapai," harapnya. ***

Banyak Meraih Prestasi

patkan nilai sempurna, maka anak didik akan mendapat hadiah RP100.000 per mata peBATAM (HK) — Cewek berlajaran," jelasnya. nama lengkap Febriyanti SiaSedangkan untuk anak dihaan ini merupakan siswi kedik yang masih belum bisa banggan dari SMPN 11 Bamemahami materi sepenuhtam. Ia sering disapa Febri, ternya atau kurang, pihak gukenal dengan prestasi yang ru menyarankan agar diraihnya. Maklum siswi anak didik tersebut bisa yang sudah duduk dibangmenjumpai guru yang ku kelas IX-4 paling gemar bersangkutan, baik mengumpulkan prestasi. diwaktu istirahat Febri merupakan anak ataupun diwaktu sekelahiran Batam panggang lainnya. da 04 Februari 1999 "Hanya beberapa lalu. Berbagai pressiswa yang masih tasi telah ia kumbelum memahapulkan selama Ia mi dengan baik, duduk di SMPN tapi selalu kami 11 Batam. Mafokuskan, dan selah ia menjadi karang ini mereka perwakilan sekosudah mampu melah setiap ada perngejar dan mengilombaan, baik dikuti ma-teri yang bidang akademis, dipelajari dengan maupun nonakasiswa lainnya," bedemis. "Prestasi Febriyanti S bernya. (cw75) saya selama SMP

ini selalu mendapatkan juara umum, juara kelas, dan ada beberapa perlombaan yang pernah saya ikuti rata-rata semuanya di tingkat Kota baik itu lomba Olimpiade, Cerdascermat, dan juga speak english," jelasnya dengan bangga. Febri juga termasuk siswi yang cukup aktif di sekolah, malah ia merupakan pengurus OSIS. Namun demikian belajar merupakan utama, tapi membantu orang tua selalu ia lakukan meski di rumah masih harus memberi les bagi siswa SD. "Di rumah saya buka les untuk anak SD sebanyak 4 orang semuanya rata-rata masuk dalam 10 besar," ucapnya penuh semangat. Sementara untuk persiapan UN, Febri mengaku sudah 80 persen, karena masih ada beberapa mata pelajaran yang masih binggung un-

tuk dimengerti. Makanya ia rajin berkolsultasi dengan guru bersangkutan. Anak dari pasangan Markus Siahaan dan Rentejar Panjaitan ini, juga memiliki hobi travelling, karena menurutnya kegiatan itu sangat menyenangkan dan bisa menambah wawasan dalam mengenal sajarah yang ada di Indonesia.

Meski sebenarnya Febri sendiri bercita-cita ingin jadi dokter. Setelah tamat dari SMP ini, Febri akan melanjutkan ke SMAN 1 Batam, karena sekolah itu dinilai bagus dan bisa bersaing dan nantinya sewaktu kuliah bisa langsung masuk UGM mengambil jurusan Kedokteran, biar sesuai dengan cita-citanya itu. (cw75)

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Arment, melalui 081277177598. Editor: Arment Aditya, Layout: Zikri Karisma


CMYK

Rabu, 23 April 2014

16

Pernikahan Keponakan Onwer CV Sriwijaya Group Meriah BATAM (HK) — Owner CV Sriwijaya Group, Zul Novan, SE, gelar pernikahan keponakan kandung, Antoni dengan Dwi Tarigan, serta akad nikah di Masjid Darulinsan, Kavling Nato, Kelurahan Sungai Langkai, Sagulung, Sabtu (19/4) kemarin pagi. Acara ijab cabul itu dihadiri oleh Ustad Abu Bakar. Mempelai laki-laki didampingi oleh Owner CV Sriwijaya Group yang juga merupakan ketua LSM Gempur, Sagulung. Sementara mempelai wanita didampingi Ramali Padang yang bertempat di ruko BRB, Sagulung. Dalam acara penikahan itu langsung meriah yang diiringi musik organ tunggal. Acara pernikahan itu juga turut dihadiri

oleh Yudi Zulkarnain selaku anggota DPRD Kota Batam, Kepala Dinas Sosial, Raja Kamarulzaman SE, Branch Manajer Muamalat Cabang Batam Harijadi. Tak hanya itu, Ketua I Perpat Batuaji, Bondar, ST, Dewan pembina Persatuan Anak Tempatan (Pesat) Muslimin dan Ketua LSM Gempur Kota Batam Mulyadi ST dan PT Sakinah Group Joni Refrizal, SH dan para tamu undangan lainnya. Setelah akad nikah, kedua mempelai pengantin membuat dua acara adat yakni adat Batak Karo, dan adat Palembang, Gending Sriwijaya serta memakan hidangan yang disediakan para panitia pesta. Narasi dan Foto: Dedy

ZUL NOVAN, Owner CV Sriwijaya berikan sekapur sirih.

ZUL NOVAN, Owner CV Sriwijaya Group bersama undangan.

RAMALI Padang memebrikan nasehat kepada pengantin.

KELUARGA pengantin pria berikan nasehat.

PENGANTIN mendengar arahan nasehat.

UNDANGAN berdatangan.

Keluarga pengantin.

PENGANTIN mendengarkan nasehat.

UDANGAN menikmati hidangan.

KELUARGA dan undagan.

RAMALI Padang memberikan kapur sirih kepada pengantin.

PAPAN bunga pengantin

Entertainment Yama Carlos dan Masayu Anggap Perceraian Sudah Selesai JAKARTA (HK) — Aktor Yama Carlos menggugat sang istri, Masayu Widya Paramita 20 Maret 2014 di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Yama pun mengaku masalah tersebut kini sudah selesai.

Ikke Nurjanah

Dengan Teman Hidup, Memang Lebih Enak JAKARTA (HK) — Sejak bercerai dari Aldi "Bragi" pada 3 April 2007, penyanyi dangdut Ikke Nurjanah (39) belum menikah lagi. Ikke mengaku tidak menutup diri untuk memiliki teman hidup lagi, tapi masih belum tahu kapan hal itu akan terjadi. "Artinya, setiap manusia ada pasangan, ada temannya. Kalau hidup saya, inginnya punya teman, tetapi kapan, saya tidak tahu. Dengan teman (hidup) berbagi kesedihan memang lebih enak," tutur Ikke di Jakarta beberapa

CMYK

waktu lalu. Ikke mengaku pula sekarang masih memusatkan perhatiannya kepada anak semata wayangnya dari Aldi, Siti Adira Kinaya. Kata Pelantun "Padang Rembulan" ini, ia antara lain sedang mengawasi, tanpa mengekang, pergaulan putrinya. "Biasa lah, namanya anak SMP, jatuh cinta, cinta monyet gitu. Dia (Kinaya) juga sih tetap cerita lagi ada yang deketin. Lagi chatting bareng siapa, dia tetap kasih tahu ke aku," cerita Ikke.

Ikke mengungkapkan pula sering menasehati sang anak soal pergaulan. Ia menyadari bahwa perkembangan zaman yang pesat membuatnya sebagai orangtua harus lebih waspada. "Saya bilang ke anak saya, hati-hati dalam bergaul, pandai melihat orang. Anak-anak sekrang sudah kritis. Kadang ada aturan yang tidak tertulis, kita terangkan sama mereka, kenapa kita ngelarang dia," tutur sarjana ekonomi manajemen ini. (kcm)

"Aku kaget dapat kabar begini, ini sudah kelar. Sudah nggak ada," ujar Yama, Selasa (22/4). Persidangan perceraian bintang 'Rectoverso' itu sudah digelar perdana pada tanggal 14 April 2014. Yama pun menilai, permasalahan dengan sang istri sudah tak perlu lagi menjadi pembahasan. "Intinya sudah kelar

semua orang sudah tahu, sudah kelar intinya saya nggak tahu ada berita kayak begini," tegasnya lagi. Setelah gugatan cerai itu, Yama diketahui kini tengah menjalin asmara dengan perempuan bernama Sonya Meyer. Saat ditemui bersama Sonya, beberapa waktu lalu, Yama enggan membahas masalahnya dengan Masayu. Selain diketahui sudah memiliki kekasih lain dan baru saja mendaftarkan gugatan cerai, Yama Carlos ternyata juga sudah tidak tinggal satu rumah dengan istrinya Masayu Widya Paramita. Hal itu diketahui dari gugatan Yama di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Di gugatan tersebut, alamat aktor pemilik nama asli

Hamda Ramanda tersebut berbeda dengan istrinya. Menurut Sri Sunaryati selaku panitera, Masayu juga sudah tidak lagi tinggal di alamat lamanya. "Di alamat yang dikasnih tahu Ramda itu nggak ada di situ, nggak tahu rumah siapa. Akhirnya panggilan kita sampaikan ke kelurahan," kata Sri saat

ditemui di kantornya. Sidang tersebut juga sudah pernah digelar satu kali di PN Jaksel dengan agenda mediasi. Sayangnya, hanya Yama yang datang. Sri menambahkan, jika selanjutnya pihak Masayu tidak datang ke pengadilan, sidang bisa saja diputus tanpa hadirnya tergugat, atau verstek.(dtk)

Kisah Mistis Bopak Castello Mati Suri JAKARTA (HK) mati suri saat — Di antara kisah masih muda. lucu dan cerita "Dulu saya cintanya yang sempat mati suri. rumit, komedian Waktu itu Bopak Castello kejadiannya di juga punya kisah Jogja tahun 90-an," hidup yang ungkap pria asal menarik. Ia Kalimantan itu mengaku pernah mengawali cerita. Bopak mengalami mati Kata Bopak, suri. Seperti apa? saat itu dirinya tidak tahu Bopak bercerita di Ad bahwa sedang mengalami Studio, TB Simatupang, mati suri. "Saya tahunya Jakarta Selatan, belum tidur. Tapi katanya saya lama ini. Ia pun bercerita tidur udah tiga hari nggak tentang pengalamannya bangun-bangun. Tapi

perasaan saya, saya jalan," kisahnya. Dijelaskan Bopak, saat mati suri dirinya seperti masuk ke lorong waktu, kembali ke masa lalu. Ia berjalan-jalan ke banyak tempat, di antaranya pantai Parangtritis, dan ke Alun-alun Kraton. "Saya taunya alun-alun memang tempat para satria ngadu ketangkasan. Beringin kembar itu memang tempatnya buat ngadu ketangkasan raja-

raja dulu," kisahnya dengan nada serius. Ditambahkan Bopak, entah bagaimana, ia kemudian bangun dari mati suri. Sosok yang kini banyak menjadi bintang tamu program hiburan di berbagai stasiun televisi itu pun merasa bingung. "Pada saat saya bangun, ya bingung, linglung. Heran aja kayak abis roh saya masuk lagi," tandasnya. (dtk)

Editor:Eddy Supriatna , Layouter: Yogi Pranata


CMYK

Rabu, 23 April 2014

17

2 Kontraktor BUMN Lolos Seleksi Budi Raharjo Komandan Fasharkan TNI AL Mentigi

Bergaul Tanpa Membedakan PRIA kelahiran Pati, Jawa Tengah pada 1967 ini dikenal suka bergaul dan ramah pada semua orang membeda-bedakan latar belakang, pangkat atau jabatan. Karena bagi kolonel yang sudah keliling dunia dalam misi kapal selam ini keramahtamahan merupakan pintu pergaulan di mana pun berada.

Tender Proyek Pembangunan Jembatan I Dompak TANJUNGPINANG (HK) — PT Wijaya Karya dan PT Waskita Karya akhirnya lolos dalam seleksi pra kualifikasi lanjutan calon pelaksana pembangunan Jembatan 1 Dompak. seleksi awal: PT Pemba Sutana Liputan Tanjungpinang Kedua perusahaan kontraktor tersebut menyisihkan dua perusahaan BUMN lainnya yang lolos pada

ngunan Perumahan (PP) dan PT Adi Karya. “Dua kontraktor yang lolos seleksi sudah dapat memasukkan penawaran harga paling lambat diserahkan pada

Jumat minggu ini,” ujar Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pemprov Kepri Heru Sukmoro mengungkapkannya usai Rapat Evaluasi MTQ Nasional di Dompak, Tanjungpinang, Selasa (22/4). Kedua perusahaan tersebut sebelumnya baru menyerahkan desain teknis pengerjaan pembangunan jembatan.

2 Kontraktor Hal 18

Bergaul Tanpa Hal 18

Tanaman Hias di PJU Tak Terawat TANJUNGPINANG (HK) — Pot bunga yang dipasang di badan tiang Penerangan Jalan Umum (PJU) di beberapa lokasi di Kota Tanjungpinang tidak terawat. Di dalam pot ditumbuhi rumput. Tanaman Hias Hal 18

SUTANA/HALUAN KEPRI

JEMBATAN DOMPAK - Proyek lanjutan pembangunan Jembatan Dompak I direncanakan mulai dikerjakan Mei mendatang bila proses tender selesai akhir April ini, Selasa (22/4).

Pemprov Bangun Kantor Tambahan ma dan rumah toko (ruko). “Masih banyak Dinas di lingkungan Pemprov Kepri yang menyewa ruko dan juga masih menempati kantor gubernur lama di Jalan basuki Rahmat. Padahal kantor gubernur lama tahun ini akan

Penyeleweng Raskin Bakal Kena Sanksi ZULFIKAR/HALUAN KEPRI

TANJUNGPINANG (HK) — DPRD Kota Tanjungpinang berencana memanggil Panwaslu dan KPU Tanjungpinang. Hal ini dilakukan terkait persoalan yang timbul dalam pelaksanaan Pemilu Legislatif 2014 yang digelar 9 April lalu. “Kekacauan itu membuat beberapa pihak melapor ke DPRD Kota. Kita akan membentuk Tim Badan Musyarawah (Bamus) Dewan, selanjutnya akan

memanggil Panwaslu dan KPU,” ujar anggota dewan dari Partai Amanat Nasional (PAN), Heri Suharto di Kantor DPRD Kota Tanjungpinang di Senggarang, Senin (21/4). Kisruh pelaksanaan Pileg di Tanjungpinang, kata dia, membuat beberapa pihak merasa terganggu. Sebab, bukan hanya merugikan partai politik dan caleg terkait, tetapi juga DPRD Tpi Hal 18

Mahasiswa Gelar Aksi Memungut Sampah

TANJUNGPINANG (HK) — Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Muhammad Sani mengatakan, tahun depan Pemprov Kepri akan membangun perkantoran tambahan sebagai dinas yang masih memakai Kantor Gubernur La-

POT bunga di badan tiang PJU tampak tak terawat dan ditumbuhi rumput, Selasa (22/4).

DPRD Tpi Akan Panggil KPU dan Panwaslu

TANJUNGPINANG (HK) — Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnaker) Kota Tanjungpinang Dimyath menegaskan, jika ada lurah atau oknum yang memainkan harga beras mis-

kin (raskin), maka akan dikenakan sanksi. “Kita akan kenakan sanksi bagi mereka yang memainkan harga beras raskin,” ujarnya, Selasa (22/4) kemarin. Dikatakan Dimyath, har-

dilakukan renovasi untuk dipakai sebagai Perpustakaan Daerah Kepri,” jelasnya usai Rapat Evaluasi MTQ nasional di Dompak, Tanjungpinang, Selasa (22/4). Adapun dinas yang masih berkantor di ruko diantaranya Dinas Pertanian, Kehutanan, Perkebunan (PKP), Dinas Perhubungan, Dinas Sosial, dan Badan Pemberdayaan Perempuan dan Penang-

Peringati Hari Bumi TANJUNGPINANG (HK) — Sebanyak 14 orang yang tergabung dalam Mahasiswa Pencinta Alam (Mahapala) Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) melakukan aksi memungut sampah dari Lapangan Pamedan, Jalan Engku Putri, Jalan Pemuda, kem-

bali ke Lapangan Pamedan, Selasa (22/4). Aksi tersebut dilakukan untuk memperingati Hari Bumi Sedunia yang jatuh pada Selasa 22 April. Selain itu juga bermaksud memberi pesan kepada masyarakat agar selalu menjaga dan merawat bumi. Mahasiswa Gelar Hal 18

Pemprov Bangun Hal 18

ga satu kilogram raskin adalah Rp1.600 karena sudah disubsidi oleh pemerintah. Sementara dana yang disalurkan untuk raskin mengunakan dana APBN dan APBD. “Namun yang baru disalurkan adalah dari dana APBN. Untuk dana APBD akan menyusul,” tuturnya. Program Raskin, kata dia, baru disalurkan ke 12 Penyeleweng Raskin Hal 18

ZULFIKAR/HALUAN KEPRI

SEJUMLAH mahasiswa Mahapala UMRAH berkostum serba hijau melakukan aksi pungut sampah keliling kota Tanjungpinang pada Hari Bumi, Selasa (22/4).

CMYK

Editor: Lili, Layouter: Syahril


Tanjungpinang

Rabu, 23 April 2014

18

Warga Gang Nanas Tagih Janji Walikota Jenazah Kopda Joko Dipulangkan ke Semarang TANJUNGPINANG (HK) — Kasat Reskrim Polres Tanjungpinang AKP Oxy Yudha Pratesta mengatakan, jenazah anggota TNI AL ,Kopral Dua (Kopda) Joko Supriatin, yang ditemukan tewas tergantung di dalam kamarnya, dipulangkan ke kampung halamannya di Semarang, hari ini, Rabu (23/4). “Rencananya, besok pagi (hari ini,red), jasad almarhum akan dikirim ke Semarang menggunakan pesawat dari Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang. Pihak keluarga, termasuk istri korban di Jawa terus menggesa agar jasad almarhum dikirim ke Semarang untuk disemayamkan,” ucap Oxy, Selasa (22/4). Sementara Satreskrim Polres Tanjungpinang memastikan, penyebab tewasnya Kopda Joko adalah murni gantung diri. “Hasil visum tim me-

dis RSUP Kepri diperkuat penyelidikan yang dilakukan dilapangan, tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Sehingga, dipastikan korban meninggal akibat gantung diri,” kata Oxy. Saat ditemukan, kondisi tubuh korban masih hangat dan sudah terbaring di atas kasur di dalam kamarnya sehingga diperkirakan perbuatan yang dilakukan korban baru dilakukan beberapa jam setelah ditemukan. “Korban diperkirakan meninggal dunia karena sudah kehabisan oksigen, dan tidak bisa tertolong lagi,” ucap Oxy. Oxy menyebutkan, pihaknya telah menghentikan penyelidikan kematian korban dan telah melakukan koordinasi dengan pihak TNI AL Tanjungpinang. Meninggalnya Kopda Joko Supriatin telah di-

Dari Halaman 17

Penyeleweng Raskin kelurahan dari 18 kelurahan yang ada di Kota Tanjungpinang. “Untuk sementara waktu, enam kelurahan belum kita salurkan karena kita masih mencari tempat untuk meletakkan beras ini,” ujarnya. Dimyath mengatakan, s e t i a p r u m a h t a n g g a s asaran (RTS) akan menerima 15 kilogram raskin per bulan. Mereka akan me-

nerima raskin untuk tiga bulan sekaligus yakni menjadi 45 kilogram per RTS, karena tiga bulan sebelumnya belum disalurkan. Sementara teknis pembagian raskin, kata dia, bervariasi. “Ada yang mendapat satu bulan dan ada juga yang mendapat tiga bulan. Karena bulan pertama dan kedua belum dapat, makanya diberikan pada bulan ketiga,”

bang bunganya. Tak pernah juga kami lihat itu dirawat. Makanya tumbuh ilalang,” ketusnya. Menanggapi itu, Kepala Seksi Penerangan dan Pertamanan Dinas Tata Kota, Kebersihan, Pemakaman dan Pertamanan Kota Tanjungpinang, Yoni Fadri saat dihubungi mengatakan, saat penanaman bibit di dalam pot, cuaca di Tanjungpinang sedang musim

kemarau sehingga tidak tumbuh maksimal. Dikatakannya, ada 16 pot terpasang di PJU yang tersebar di pertigaan jalan dan jalan protokol. Namun ia membantah pihaknya tidak merawat tanaman itu. “Sekarang kita sedang melakukan pembibitan, dan dalam waktu dekat akan kita alihkan ke situ (pot,red). Jadi bukannya tidak terawat,” ujarnya. (cw77)

Dari Halaman 17

Bergaul Tanpa “Selama 18 tahun saya di kapal selam. Keramahtamahan merupakan bahasa global yang akan diterima oleh orang dari negara mana pun. Apalagi kita berada di Bintan yang sangat identik dengan budaya Melayu,” tuturnya. Ia sempat kaget saat di

jelasnya. Di Tanjungpinang, penerima bantuan raskin sebanyak 9.350 RTS. Namun, Dimyath mengatakan akan mendata kembali sesuai prosedur yang ada. Ia khawatir masih ada yang belum memenuhi sasaran. “Selama ini belum ditemukan pelanggaran. Saya rasa semuanya sudah tepat sasaran,” tuturnya. (cw77)

Dari Halaman 17

Tanaman Hias Seorang warga Kota Gurindam, Eko saat ditemui di lokasi mengatakan, pemasangan pot bunga di PJU siasia. “Buang-buang duit saja. Bagus duitnya untuk mempercantik taman yang lain,” ujarnya, Selasa (22/4). Ia menilai, konsep yang digagas Pemerintah Kota Tanjungpinang kurang matang. “Boleh lihat sendirilah, tingginya kaya gitu. Macam mana mau berkem-

ketahui keluarga korban yang ada di Semarang, Jawa Tengah. Mereka meminta agar jasadnya dikirim ke sana. Di tempat terpisah, Kapuspen Lantamal IV Tanjungpinang, Mayor Laut (KH) Josdi Damopoli mengatakan, status Kopda Joko Supriatin masuk dalam daftar desersi karena lebih dari tiga tahun tidak menjalani tugas sebagai prajurit TNI. “Berdasarkan data yang kita miliki, tercatat bahwa almarhum sebagai anggota TNI yang desersi. Saat ini kita masih menunggu surat keputusan pemecatan terhadap yang bersangkutan dari pusat,” ucap Josdi. Kopda Joko ditemukan tewas tergantung di rumahnya di Jalan Timbul Jaya, Kelurahan Kampung Baru, RT 05 RW 01, Kecamatan Tanjungpinang Barat, Kota Tanjungpinang, Minggu (20/4). (nel)

Tanjunguban selalu ditegur warga dengan logat Melayu bercampur bahasa Jawa setiap kali keluar dari rumah dinas untuk berbelanja atau apa pun. “Saya merasa seolah-olah berada di kampung, di Pati, Jawa Tengah. Karena di sini bahasanya campur-campur

antara bahasa Jawa dan Melayu,” ucapnya. Karena itu, ia menjalankan hidup seperti air mengalir dan menjalankan tugas tanpa beban. Terkadang ia memberi contoh teladan kepada anak buahnya seperti menyapu ruang kantornya setiap pagi. (sut)

Untuk Mengaspal Jalan di Kampung Mereka TANJUNGPINANG (HK) — Warga Gang Nanas RT03 RW03 Kampung Suka Jaya, Kelurahan Batu IX, Kecamatan Tanjungpinang Timur meminta Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah untuk membangun jalan di pemukiman mereka.

Zulfikar Liputan Tanjungpinang Warga Gang Nanas merasa heran karena jalanan di Gang Karet yang terletak di sebelahnya sudah diaspal. Sementara jalanan di gang mereka masih tanah dan berbatu dan kondisinya makin parah jika hujan turun. “Kalau hujan, boleh dibilang tak di lalui,” ujar Yuliana (bukan nama sebenarnya) kepada Haluan Kepri, Selasa (22/4). Yuliana mengatakan, dari informasi yang dia terima, Walikota Lis Darmansyah berjanji akan memperbaiki jalan itu tahun ini. “Tapi sampai sekarang, belum ada nampak pun. Padahal di gang sebelah udah lama disemen,”

ujarnya. Senada dengan Yuliana, warga lainnya, Suroso, mengatakan, pada 2013 saat Walikota berkunjung ke kampungnya berjanji segera mengaspal jalan itu. “Pak Lis bilang saat itu, haram kalau jalan ini tak diaspal,” ujarnya. Namun Suroso memahami kesibukan Walikota sehingga belum dapat merealisasikan janjinya. “Kita sedikit pahamlah, tugas Walikota kan bukan cuma satu, tapi banyak,” ujarnya. Sebelumnya, kondisi jalanan di kampungnya tidak separah yang terjadi saat ini. Karena kerap diguyur air hujan, makin lama jalan makin jelek dan tidak rata. “Kami sebagai warga hanya bisa menunggu saja,” ka-

ZULFIKAR/HALUAN KEPRI

SEORANG warga melintasi di jalan tanah di Gang Nanas RT03 RW03 Kampung Suka Jaya, Kelurahan Batu IX, Kecamatan Tanjungpinang Timur, Selasa (22/4). tanya pasrah. Walikota Lis Darmansyah mengatakan, tahun ini lokasi jalan di Gang Nanas akan menjadi prioritas pembangunan Pemerintah Kota Tanjungpinang. Sesungguhnya kata Lis, pengeluaran anggaran untuk dana pembangunan jalan itu pada tahun 2013, namun ter-

paksa diundur hingga tahun ini karena dia, APBD-P sudah sangat mepet. “Memang prosedur atau mekanisme untuk pengeluaran uang negara ini harus melalui proses. Tapi yang pasti, jalan di kampung itu sudah masuk prioritas pembangunan untuk tahun ini,” tegasnya. ***

Asal Usul Pecinan PERANTAU Tionghoa mulai masuk ke Indonesia pada abad ke-7. Pada abad ke-11 mulai tinggal di wilayah Indonesia terutama di pesisir timur Sumatra dan Kalimantan Barat. Laman Pecinan[dot]net mencatat, pada abad ke-14, ada warga Tionghoa yang mulai bermigrasi ke Pulau Jawa terutama di sepanjang pantai utara Jawa. Perpindahan ini merupakan akibat dari aktivitas perdagangan

antara India dan Tiongkok melalui jalur laut. Warga Tionghoa membaur dengan penduduk lokal sehingga diterima dengan baik. Para perantau yang membawa keluarga kemudian membentuk perkam-

pungan yang disebut dengan Kampung China atau Pecinan. Pecinan kemudian berkembang pesat di Pulau Jawa pada abad ke-19, pada jaman penjajahan Belanda. Pemerintah Belanda mengembangkan kawasan Pecinan untuk memperluas jalur distribusi hasil bumi. Tak hanya ke Indonesia, bangsa Tionghoa juga merantau ke negara - negara lain di Asia Tenggara, seperti

Malaysia, Thailand, Singapura. Mereka juga merantau ke belahan dunia lain, seperti Kanada, Amerika Serikat, Eropa, dan negara lainnya. Kini, kawasan Pecinan tidak hanya menjadi tempat berkumpul warga Tionghoa dan keturunannya, tetapai juga menjadi tujuan wisata. Gaya arsitektur bangunan yang khas menarik wisatawan untuk berkunjung ke kawasan Pecinan. (net)

ini Dinas PU Kepri akan membuat Detailed Engineering Design (DED) pembangunan gedungnya. Tahun depan baru akan dibangun. “Butuh waktu dua tahunan untuk membangunnya. Apalagi, ada dua gedung sekaligus yang akan dibangun. Diharapkan bisa rampung tahun 2016 akhir. Sehingga tahun 2017 sudah bisa di-

pakai,” jelasnya. Pembangunan dua gedung tambahan tersebut sudah lama direncanakan Gubernur, namun pembuatan DED-nya baru terealisasi tahun ini. Sani menambahkan, tahun ini Badan Pemberdayaan Perempuan Kepri juga akan membangun Gedung Dharma Wanita yang akan menampung semua badan dan kantor

organisasi kewanitaan. “Pembangunan Gedung Darma Wanita membutuhkan anggaran sebesar Rp30 Miliar. Nantinya akan dilengkapi ruang pertemuan dan perkantoran lainnya sehingga kegiatan ibu-ibu dan lainnya akan terfokus. Selama ini selalu menggunakan Asrama Haji di jalan Pemuda itu,” kata Sani. (sut)

Dari Halaman 17

Pemprov Bangun gulangan Anak (BP3A) Kepri. “Selain itu masih banyak Badan dan Biro seperti LPSE, ULP dan lainnya. Kita tetap akan membangun gedung perkantoran. Namun tentu akan dibangun bertahap, karena melihat keuangan pemprov,” bebernya. Sebelumnya, Kepala Bappeda Pemprov Kepri Naharuddin mengatakan, tahun

Dari Halaman 17

2 Kontraktor Selanjutnya, panitia lelang akan mengevaluasi kembali penawaran dari kedua perusahaan selama beberapa hari. Kontraktor yang paling tetap sesuai rancangan konsultan yang akan dipilih panitia lelang. “Setelah memutuskan

siapa yang layak dan cocok, maka panitia akan mengumumkan pemenang tender,” terangnya. Pemenang tender, kata dia, akan diumumkan sebelum akhir April dan dapat memulai pekerjaannya pada awal Mei nanti, jika tidak

ada sanggahan dari kontraktor lain. Namun jika ada, maka panitia butuh waktu lagi untuk menyelesaikan tender tersebut. Sebelumnya, seleksi pra kualifikasi awal di Badan Layanan Pengadaan (BLP) Provinsi Kepri diikuti oleh

Dari Halaman 17

DPRD Tpi mengurangi kepercayaan masyarakat terhadap penyelenggara pemilu. “Kita sudah menerima laporan dari beberapa partai politik dan LSM,” ujarnya. Sejumlah pihak yang telah membuat laporan ke DP-

RD Tanjungpinang adalah Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Nasdem, Gerindra dan beberapa lembaga swadaya masyarakat (LSM). Hal senada dikatakan anggota komisi III DPRD Kota Tanjungpinang, Musta-

kim Ismail. “Dewan akan memanggil KPU dan Panwaslu pada 28 April 2014 untuk membahas masalah itu. Kita lihat penyelenggaran pemilu kali ini banyak masalah,” sebutnya. Ia mengatakan, berda-

sarkan surat KPU Pusat, penghitungan surat suara harus yang C-1, bukan scanning C-1. Dewan akan menanyakan hal itu kepada KPU dan Panwaslu Kota Tanjungpinang pada sidang terbuka nanti. (cw77)

Dari Halaman 17

Mahasiswa Gelar Koordinator aksi, Jonathan Sembiring merasa prihatin karena kesadaran masyarakat untuk menjaga lingkungan masih rendah. “Hampir setiap hari orang dengan sesuka hati membuang sam-

30 perusahaan kontraktor. Seleksi tersebut meloloskan empat perusahaan nasional atau Badan Usaha Milik Nasional (BUMN): PT Pembangunan Perumahan (PP), PT Wijaya Karya, PT Adi Karya dan PT Waskita Karya. ***

pah di sembarang tempat,” ujarnya. Di Hari Bumi ini, ia mengharapkan masyarakat Kota Tanjungpinang dapat menjaga, merawat, dan menata lingkungannya. Karena me-

nurutnya harus dirawat sebagai warisan bagi generasi yang akan datang. Sementara itu, Direktur LSM Air, Lingkungan dan Manusia (Alim), Kherjuli mengatakan, tema Hari Bumi tahun ini adalah green city yaitu konsep kota yang berwawasan lingkungan. “Kita mengajak pemerintah untuk menata ruang supaya hijau, teduh, asri dan nyaman. Karena lingkungan yang baik dan sehat itu (adalah) hak asasi manusia,” ujarnya. Kherjuli melanjutkan, semakin hari kebutuhan akan lahan terus meningkat. Hal

itu menyebabkan banyak pohon yang hilang. Untuk itu, ia meminta komitmen Pemerintah Kota Tanjungpinang untuk melakukan penataan kota secara komprehensif sesuai dengan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW). Namun ia mengakui bahwa Kota Tanjungpinang telah memiliki ruang terbuka hijau yang memadai yang merupakan salah satu konsep menuju kota berwawasan lingkungan. “Tapi, kalau dilihat dari fungsi ruang terbuka hijau, harus ditata lagi supaya asri dan indah,” ujarnya memberi saran. Pria yang dikenal sebagai Presiden Air ini berencana melakukan Road Show ke seluruh kantor media massa untuk membagikan sirih bersama siswa SDN 004 Tanjungpinang Timur. “Kita akan ke kantor Haluan Kepri, Tribun Batam, Batam Pos, Tanjungpinang Pos, dan RRI untuk memberikan sirih. Dengan tujuan untuk menggugah kesadaran masyarakat supaya bisa lebih peduli dengan lingkungan,” tuturnya. (cw77) Editor: Lili, Layouter: Syahril


CMYK

Bintan

Rabu, 23 April 2014

19

Pembeli di Pasar Tani Masih Sepi Dewan Tinjau BINTAN (HK) — Anggota Komisi II DPRD Bintan mengunjungi Pasar Tani di Simpang Tembeling Kecamatan Toapaya, Bintan, Selasa, (22/4). Dari pantauan ini diketahui bahwa sejak pasar ini dibuka belum berjalan maksimal. Reza Liputan Bintan Dalam kesempatan itu tampak hadir Ketua DPRD Bintan Lamen Sarihi, Ketua Komisi II Zulkifli, sejumlah anggota Komisi II dan Kpala Disperindagkop dan UKM Bintan Edi Pribadi. Dalam peninjauan tersebut, anggota Komisi II DPRD Bintan berdialog dengan sejumlah pedagang pasar tani tentang pengelolaan pasar tersebut. Anggota Komisi II DPRD Bintan Raja Miskal usai peninjauan mengatakan, peninjauan tersebut untuk melihat secara langsung dari dekat pedagang yang berjualan di pasar tani. Dewan juga telah mendengar informasi bahwa setelah dibuka beberapa waktu lalu, pengunjung atau pembeli di pasar tani masih

belum maksimal. “Pembeli yang datang masih sepi dan kurang maksimal, makanya kami meninjau pasar tani ini. Begitu juga dengan komitmen antara pedagang maupun pengelola pasar ini masih banyak yang kurang dan harus dibenahi,” ujar Miskal. Dikatakan, kedepan kalau sudah ada komitmen tersebut maka pengelolaan pasar tani akan lebih baik dan bila perlu dikelola dengan gratis. Dewan juga berharap kepada Pemda melalui Dinas terkait agar bisa membenahi pasar tersebut kedepan, supaya pengunjung yang datang lebih tertarik dan dengan demikian menambah sektor ekonomi keluarga. “Pengelola juga harus memberi kesempatan kepada pedagang yang sama sekali belum berjualan di

pasar tani. Karena kami lihat disini masih ada lapak yang kosong. Untuk itu berikan kesempatan kepada pedagang yang masuk daftar tunggu dan jangan sampai lapak tersebut kosong dibiarkan begitu saja,” kata politisi dari PKS ini. Ditempat yang sama, Ketua Komisi II DPRD Bintan Zulkifli juga mengatakan agar pengelola pasar tani bisa memanfaatkan pasar tersebut, sehingg menarik jumlah kunjungan. Seperti di Melayu Square dengan membuat lesehan, pujasera maupun permainan untuk anak-anak, sehingga pengunjung bisa menikmati fasilitas tersebut bila datang ke pasar tani. “Konsep pasar tani ini kalau bisa dibuat lebih hidup dan menarik, tidak saja hanya menjual sayur mayur. Akan tetapi bisa dikembamgkan lagi membuka lapak dengan menjual dagangan basah seperti ikan dan lainnya,” kata Zulkifli. Hal senada juga ditambahkan Anggota KOmisi II DPRD Bintan Yuriouskandar, dia meminta kepada pihak pengelola dan pedagang agar bisa menjual dengan harga murah. Selain itu juga barang dagangan yang

dijual harus ada variasi sesuai dengan konsepnya. “Pemda juga harus ketat mengawasi pedagang yang menjual barang dagangannya yang tidak pada tempatnya. Seperti kita lihat, sepanjang jalan lintas barat, masih ada pedagang yang menjual sayur di luar pasar tani. Setelah itu, bila dagangannya sudah terjual pagi hari, siangnya mereka ke pasar tani untuk menjual kembali. Inikan tidak baik, sehingga pasar tani ini sepi dan pembeli banyak yang membeli di sepanjang pinggir jalan lintas barat. Kita berharap agar pihak Satpol PP harus berani menertibkan pedagang liar yang berjualan disepanjang pinggir jalan ini. Karena di pasar tani sudah disiapkan tempat untuk berjualan,” kata politisi dari partai Golkar ini. Kepala Disperindagkop dan UKM Bintan Edi Pribadi mengartakan, kedepan pasar tani ini akan ditata dan dikelola dengan baik, sehingga nantinya bisa menarik pengunjung. Penataan kembali kata dia bisa dengan membuka usaha lain seperti show room motor dan menjual produk lain. ***

ROFIK / HALUAN KEPRI

BUKA O2SN — Bupati Bintan H Ansar Ahmad didampingi Ketua DPRD H Lamen Sarihi, Kadisdikpora Makfur Z memukul gong, menandai pembukaan O2SN dan FLS2N kabupaten Bintan, di Gedug Nasional, Tanjung Uban, Selasa, (22/4).

Ansar Buka O2SN dan FLS2N Tingkat Pelajar Diikuti 480 Siswa BINTAN (HK) — Bupati Bintan H Ansar Ahmad membuka Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) dan Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat SD, SMP se-Kabupaten Bintan, ditandai dengan pemukulan gong, di halaman Gedung Nasional, Tanjunguban, Selasa (22/4). O2SN dan FLS2N SD, SMP ini berlangsung dua hari, dimulai Selasa (22/4), berakhir Rabu (23/4). Ansar dalam sambutannya mengatakan, digelarnya O2SN dan FLS2N agarar terjaring siswa yang terbaik. “Ini merupakan agenda nasional, usaha memajukan kompetensi siswa melalui perpaduan olah gerak, maupun seni. Sesuai Undang-undang Nomor 20 ta-

hun 2003 guna melahirkan peserta didik yang bertaqwa berakhlak mulia terampil sehat dan demokratis,” kata Ansar dalam sambutannya. Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga Kabupaten Bintan Makfur Zurachman mengatakan, kegiatan ini diikuti 480 pelajar dari 10 kontingen dari setiap kecamatan di Bintan. “Hasil seleksi olimpiade dan festival ini, nantinya untuk memilih atlet kabupaten Bintan untuk di kirim dalam olimpiade di tingkat provinsi hingga ke nasional,” ujarnya. Dari olimpiade ini, kata Makfur, nantinya para atlet akan diikutsertakan pada persiapan Pekan Olahraga Daerah (Popda) pada 18 sampai 26 Mei mendatang. Disamping itu, persiapan

CMYK

lainnya juga dibidang seni juga terus disiapkan untuk mengikuti ajang ketingkat provinsi menuju ajang tingkat nasional. Adapun cabang O2SN SD yang akan diikuti antara lain, atletik, sprin gawang, lompat katak, lempar turbo, formula 1, renang, bola volly mini, bulu tangkis, karate,pencak silat, catur dan tenis meja. Sementara, tingkat SMP antara lain, renang, bola volly, bulu tangkis, pencak silat, catur. Sedangkan FLS2N cabang SD antara lain menyanyi tunggal, pidato bahasa Indonesia, cipta cerita bergambar, seni tari daerah. Dan terakhir tingkat SMP yakni Vokal grup, kreatifitas seni tari, seni membaca alquran dan hifzil quran, cipta cerpen bahasa Indonesia, melukis, cipta puisi. (rof)

Editor:Eddy Supriatna , Layouter: Yogi Pranata


Anambas

Rabu, 23 April 2014

20

Disiplin SKPD Kembali Disorot TAREMPA (HK) — Staff ahli Bupati Kepulauan Anambas Bidang Ekonomi, Herdi Usman kembali menyinggung mengenai disiplin kerja SKPD yang ada di lingkungan pemkab Anambas, terutama para pejabat struktural eselon yang bertugas di Anambas. Sarma Haratua Liputan Anambas Menurut Herdi Usman, pejawab Esselon, baik yang menjabat sebagai kepala SKPD mauun dibawahnya harus memberikan teladan disiplin kerja kepada staff yang ada di SKPD masingmasing. “Kalau memang tidak masuk, kepala SKPD sekalipun buat alfa. Jangan ada toleransi kepada tindakan tidak disiplin,” tegasnya saat menjadi pembina Apel gabungan di Halaman Kantor Bupati, Senin (21/4) lalu. Fungsi pembinaan kepala SKPD kepada staff juga diharapkan bisa berjalan maksimal. Kepala SKPD harus berani mengambil keputusan ketika pejabat esselon III dan IV yang bertugas di bawahnya tidak disiplin. Jika didapati tidak disiplin, kepala SKPD wajib memberikan pembinaan bagi yang tiidak disiplin. “Anda kepala SKPD bertanggungjawab membina, tidak ada toleransi kalau tidak hadir. Walaupun dia Sekretaris, Kabid atau Kasi, tidak hadir tanpa keterangan ya harus dibuat alfa,” ujar Herdi. Jika hal tersebut tidak dilakukan, ditakutkan kebiasaan tidak disiplin juga akan menular kepada Staff

yang bekerja di SKPD masing-masing. Pasalnya, staf cenderung merepresentasikan sikap kepala SKPD dan pejabat esselon yang ada diatasnya. “Jangan sampai karena kepala SKPD tidak disiplin, bawahannya juga jadi ikutikutan tidak displin. Nanti mereka bisa saja bilang : ‘Ah, kepala SKPD saja tidak absen, saya juga gak absen lah’. Jangan sampai mental seperti itu terbangun di kalangan staff,” pesannya kepada kepala SKPD. Namun demikian, dirinya mengakui bahwa disiplin dari abdi negara yang ada di Anambas semakin membaik. Terbukti, dalam beberapa kesempatan herdi melihat PNS dan PTT sudah mulai datang tepat waktu dan berpakaian lengkap. Kendati disiplin sudah muli membaik, inisiatif tampaknya masih menjadi hal yang belum terlalu tampak dipemandangan Herdi Usman. Misalnya saja pada saat pelaksanaan Apel gabungan, tidak jarang komandan regu harus dipilih. “Padahal harusnya itu merupakan inisiatif kalian sendiri, tidak perlu ditunjuk-tunjuk. Tapi yang saya lihat kesadaran itu masih rendah, karena dari sekian banyak PNS yang hadir Apel gabungan, tidak ada yang

SARMA HARATUA/HALUAN KEPRI

LOMBA MASAK — Tim Penggerak PKK Kabupaten Kepulauan Anambas, bekerjasama dengan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Anambas menggelar lomba inovasi masak hasil perikanan. Lomba yang diselenggarakan di Gedung BPMS, Tarempa pada Selasa (22/4). Tampak salah satu peserta menunjukkan hasil masakannya kepada juri. berinisiatif menjadi komandan regu,” ungkapnya. Menurutnya hal tersebut tidak perlu terjadi jika inisiatif para abdi negara tersebut cukup tinggi. “Bekerja harus dengan inisiatif yang tinggi untuk menunaikan tugas kita,” tegasnya. ***

Pemkab Cairkan Dana Pembebasan Lahan Untuk Pembangunan Kantor Pemerintahan

TAREMPA (HK)— Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas mencairkan dana pembebasan lahan pusat kantor pemerintahan yang terletak di Desa Pasir Peti, Antang. Pencaiaran dana tersebut langsung dilakukan di aula kantor bupati dengan membawa persyaratan berupa kartu tanda penduduk (KTP) dan surat kepemilikan lahan. "Pencairan dilakukan

secara transfer bank BNI, para pemilik lahan datang untuk didata dengan membawa bukti surat kepemilikan lahan serta pernyataan penerima ganti rugi lahan," kata Bupati

Kabupaten Kepulauan Anambas, Tengku Mukhtaruddin kepada sejumlah war tawan, Selasa (22/4). Tengku menambahkan, ganti rugi lahan masyarakat diberikan berdasarkan luas lahan dengan harga yang bervariasi antara Rp10 ribu sampai Rp18 ribu per meter. Selain penggantian lahan, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas juga memberikan ganti rugi tanaman masyarakat yang ada dalam lahan yang akan dijadikan pusat kantor pemerintahan Anambas tersebut. "Ganti rugi lahan tergantung lokasi lahannya kalau daerah strategis dibayar mahal dan penilaian dilakukan oleh appraisal. Mereka telah melakukan survei lokasi dan menentukan harga berdasarkan lokasi lahan masyarakat. Selain lahan kita juga mengganti rugi tanaman masyarakat yang ada seperti, cengkeh, kopra, karet dan lainnya," kata Bupati. Total anggaran untuk ganti rugi lahan sebesar Rp6,5 miliar, tambahnya. Sementara salah satu warga Pesisir Timur desa Dusun yang mendapat ganti rugi lahan, Rohaizat mengaku telah menyerahkan surat kepemili-

kan lahannya seluas 5.700 m2 dengan harga Rp15 ribu per meter persegi. Selain itu dirinya juga telah mengajukan penggantian 120 pohon cengkeh dengan harga Rp300 ribu per batang dan 100 pohon karet dengan harga ganti rugi Rp100 ribu per batang. "Lahan yang saya miliki lahan warisan keluarga, kami ada 9 orang termasuk orang tua dan uang pengganti yang diberikan oleh pemerintah akan dibagi dengan seluruh keluarga saya. Kita juga mendapat ganti rugi 120 batang cengkeh dan karet 100 batang," kata Rohaizat. Menurut Rohaizat, penggantian lahan sudah wajar dan semua keluarga telah setuju dan uang akan diterima setelah pendataan melalui BNI Tarempa. Dirinya juga menilai jika pengganti tanaman cengkeh dan karet sudah mendapat persetujuan seluruh keluarganya. "Kami hanya menunggu transfer uang saja melalui BNI, nanti setelah uang ganti rugi lahan dan tanaman kami terima akan dibagikan kepada seluruh keluarga karena lahan itu lahan warisan keluarga," katanya. (btd)

BATAM TODAY

BUPATI Kepulauan Anambas menyerahkan dana pembebasan lahan pusat kantor pemerintahan secara simbolis kepada masyarakat Desa Pasir Peti, Antang. Editor: Didik Julianto Layouter: Zikri Karisma


Karimun

Rabu, 23 April 2014

21

Dua Kelompok Buruh Bentrok Tiga Luka Ringan KUNDUR (HK) — Bentrok antara dua kelompok buruh bongkar muat barang terjadi di pelabuhan rakyat yang biasa disebut pelabuhan Aseng, Kelurahan Tanjungbatu Kota, Kecamatan Kundur, Senin (22/4). Abdul Gani Liputan Karimun

Penyebabnya adalah selisih paham antara kelompok tenaga kerja buruh muat (TKBM) Pelabuhan Tanjungbatu yang merasa tidak dianggap oleh buruh di Pelabuhan Aseng. Akibat adu jotos antara dua kelompok buruh tersebut, tiga orang buruh Pelabuhan Aseng mengalami luka ringan namun tidak sampai dirawat. Menurut salah satu ang-

gota buruh dari TKBM yang enggan disebut namanya mengaku, para buruh Pelabuhan Aseng belum mendapatkan izin untuk melakukan bongkar muat. Namun saat ditanya kenapa dibongkar pihak dari pelabuhan Aseng merasa mereka berhak membongkar. "Pihak buruh Pelabuhan Aseng ini sudah bongkar duluan padahal belum dapat izin dari Syahbandar, aturannya kan jelas untuk melakukan bongkar muat harus ada izin dan itu sudah lama aturannya

berlaku," ujarnya buruh TKBM itu dengan nada kesal. Menurutnya, memang biasanya setiap kapal dari Pekanbaru-Riau yang akan melakukan bongkar muat harus sandar di Pelabuhan Besar Bongkar Muat Tanjungbatu, namun kapal tersebut tidak sandar di pelabuhan itu melainkan di Pelabuhan Aseng. "Semua kapal barang dari Pekanbaru dan daerah lainnya harus sandar dipelabuhan tanjungbatu dulu. Ini sudah menjadi kesepakatan pihak buruh, agen dan syabandar," ungkapnya. Untuk menyelesaikan persoalan tersebut, pihak Syahbandar pun membawa perwakilan kedua belah pihak ke Polsek Kundur dan disana ditemukan kesepakatan dengan jalan damai, yang disaksikan Kapolsek Kundur, Kompol Reonal TS Simanjuntak. ***

Saksi Nasdem Tolak Tandatangani Hasil Rekapitulasi KARIMUN (HK) — Saksi Partai Nasional Demokrat enggan menandatangani hasil rekapitulasi penghitungan perolehan suara Panitia Pemilih Kecamatan (PPK) Karimun, Senin kemarin (21/4). Hal itu dibuktikan dengan adanya fom Model DA 2 yang merupakan lembar pernyataan kejadian khusus dan keberatan saksi dalam proses rekapitulasi penghitungan perolehan suara di tingkat kecamatan dalam Pemilu 2014. Di dalam fom tersebut terdapat enam poin alasan keberatan diantaranya adalah pertama Tempat Pemungutan Suara (TPS) 4 Desa Tulang tak bisa menunjukan bukti sah data pemili dalam daftar pemilih tambahan (DPTB) yang jumlahnya ada 16 laki-laki dan satu perempuan sejak tanggal 16 hingga 17 April kemarin. Kedua, di Kelurahan Tanjung Balai Ko-

ta tidak bisa membuktikan data pemilih khusus sebanyak 31 laki-laki dan 35 perempuan dengan total 66 pemilih khusus mulai tanggal 17 sampai 21 April. Tiga, di Kelurahan Teluk Air tidak bisa menunjukan rekomendasi pemilih dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk pemilih khusus (DPKred) sebanyak 182 orang dari tanggal 17 sampai 21 April. Empat, terjadi kehilangan surat suara sah sebanyak satu kertas untuk jenis DPR RI di TPS 1 Teluk Air, tiga kertas suara sah untuk DPRD Provinsi Kepri dan hal yang sama juga terjadi untuk kertas suara sah jenis DPRD Provinsi Kepri di TPS 6 Teluk Air. Sehingga total kertas suara yang hilang di seluruh TPS Teluk Air sebanyak lima lembar surat suara. Lima, di TPS 6 Teluk Air tidak bisa menunjukan bukti nyata perubahan suara sah

atau tidak sah sebanyak kertas suara untuk DPRD Provinsi Kepri. Terakhir di Kelurahan Tanjung Balai Kota ketua DPK Kelurahan Tanjung Balai Kota (sesuai isi dari poin penolakan tersebut yang diperoleh Haluan Kepri) merubah, merevisi hasil rekapitulasi suara tingkat peserta pemilu tahun 2014 di TPS 1, TPS 2, TPS 13 dan TPS 16 untuk jumlah suara sah dan tidak sah di TPS Tanjung Balai Kota tingkat DPRD Kabupaten / Kota. Keberatan tersebut ditandatangani oleh saksi Partai Nasdem atas nama Supriyadi dan diketahui PPK Karimun, Mustafa Musa. Pimpinan Cabang Partai Nasdem Kabupaten Karimun, Pristman Lalela mengatakan, pihaknya telah mendapatkan bukti-bukti dari keberatan yang disampaikan sebanyak enam poin tersebut. (gan)

BPK Siapkan Tujuh Bak Sampah Untuk Kejar Adipura KARIMUN (HK) — Badan Kebersihan dan Pertamanan (BKP) Kabupaten Karimun telah menyediakan tujuh bak sampah yang akan ditempatkan di sejumlah lokasi. Bak sampah melalui pengadaan 2013 itu diadakan untuk mengejar anugerah Adipura. "Bak sampah berbentuk kontainer itu berbeda dengan biasanya. Untuk yang baru dibuat dua jenis kategori, yakni untuk sampah organik dan non-organik. Jadi, penempatan bak sampah tersebut nantinya di titik pantau penilaian Adipura," ujar Faisal Taufik, Kepala BKP Kabupaten Karimun, belum lama ini.

Namun, mengenai anggaran yang gunakan untuk pengadaan itu, Faisal tidak mengetahui secara rinci. Dia mengarahkan ke stafnya. "Saya lupa berapa besar anggaran pembuatan bak sampah tersebut. Namun, pelaksanaan pembuatannya kemarin oleh kontraktor dari Tanjungpinang yang memenangkan lelang proyeknya di Jakarta. Kalau mau tahu soal anggarannya, coba tanya ke Kabid Kebersihan saya," katanya. Namun, Kabid Kebersihan BKP Karimun, Riyanta, yang juga sekaligus sebagai PPTK pembuatan bak sampah kontainer tersebut juga enggan memaparkan anggaran yang telah terpakai untuk itu. (btd)

ABDUL GANI/HALAN KEPRI

BARANG BUKTI — Warga menyaksikan dua anggota polisi membawa barang bukti kasur bekas terbakar ke lokasi kejadian untuk reka ulang kasus pembunuhan Panda Basila (28), warga Perumahan Telaga Mas Blok A1, Selasa (22/4)

Panwaslu Terima 12 Laporan Pelanggaran Pemilu KARIMUN (HK) — Panitia Pengawas Pemilu Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau menerima 12 laporan dugaan pelanggaran peraturan perundang-undangan tentang tata cara pemungutan dan penghitungan suara Pemilu Legislatif 2014. "Kami tidak menyebut tempat dan waktu kejadiannya. Tapi kami menerima dan menindaklanjuti laporan dugaan pelanggaran itu, baik dari masyarakat, peserta pemilu maupun pengawas pemilu lapangan (PPL)," kata Ketua Panwaslu Karimun Tiuridah Silitonga dalam rapat pleno rekapitulasi perolehan dan perhitungan suara KPU Karimun di Gedung Rumpun Melayu Bersatu Karimun, Tanjung Balai Karimun, Sabtu. 12 laporan itu, menurut Tiuridah berkaitan dengan pelaksanaan peraturan perundang-undangan pemilu, khususnya pada tahapan pemungutan dan perhitungan suara. Ia menjelaskan, laporan yang ia terima itu, antara lain, pertama dugaan pelanggaran Pasal 47 Undang-undang Nomor 15/2011 tentang Penyelenggara Pemilihan Umum oleh KPPS, yaitu KPPS tidak menyerahkan salinan daftar pemilih tetap (DPT) kepada saksi di TPS dan pengawas pemilu lapangan. Kemudian, tidak mengumumkan hasil pemungutan suara di TPS, tidak me-

nindaklanjuti dengan segera temuan dan masalah yang disampaikan saksi, PPL dan masyarakat pada hari pemungutan suara. Tidak menyerahkan salinan teli berita acara pemungutan dan perhitungan suara serta tidak mengumumkan dengan segera hasil penghitungan suara kepada saksi, PPL dan PPK melalui PPS. Kedua, dugaan pelanggaran Pasal 117 UU Nomor 8 tahun 2012 tentang Pemilihan Umum oleh KPPS, yaitu sebelum penghitungan suara, KPPS tidak menghitung jumlah pemilih yang memberikan suara berdasarkan salinan DPT, jumlah pemilih dari TPS lain, jumlah surat suara yang tidak terpakai dan jumlah surat suara yang dikembalikan pemilih karena rusak, salah dalam cara memberikan suara sehingga meminta surat suara cadangan. Kemudian adanya pelanggaran surat suara cadangan tidak dibuatkan berita acara yang tidak ditandatangani ketua KPPS. Ketiga, dugaan pelanggaran Pasal 179 UU No8/2012, yaitu perhitungan suara oleh PPS tidak dilakukan secara terbuka dan kurang mendapatkan penerangan cahaya yang cukup. Keempat, Pasal 180 UU No8/2012 oleh KPPS dalam hal keberatan yang diajukan melalui saksi dan PPL dapat

Kejagung Diminta Usut Kasus Mengendap di Kejari KARIMUN (HK) — Aliansi Peduli Karimun meminta Kejaksaan Agung mengusut belasan kasus korupsi yang ditangani Kejaksaan Negeri Tanjung Balai Karimun, Provinsi Kepulauan Riau namun masih mengendap dan tidak jelas kelanjutannya. Koordinator Aliansi Peduli Karimun (APK), Djufrial Djaelani mengatakan, kinerja penyidik Kejaksaan Negeri Tanjung Balai Karimun perlu dievaluasi terkait ba-

nyaknya kasus korupsi yang mengendap. Dari sekian banyak kasus korupsi yang ditangani kejaksaan, menurut dia hanya beberapa kasus yang berlanjut ke pengadilan, yaitu kasus korupsi dana hibah di Komisi Pemilihan Umum Karimun dan kasus korupsi program Rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Kasus korupsi dana hibah di KPU Karimun, kata dia juga berjalan sangat lambat yaitu sejak 2011 dan baru

tuntas pada akhir 2013 dengan dilimpahkannya dua tersangka T dan M ke Pengadilan Tipikor Tanjungpinang. T dan M merupakan dua dari tujuh tersangka dalam kasus dana hibah untuk penyelenggaraan Pilkada Karimun 2011. "Sedangkan kasus korupsi program RTLH nilai kerugian negaranya sangat kecil. Sementara, kasus-kasus yang masih mengendap cukup banyak dengan nilai kerugian yang tidak sedikit," ucapnya.

Menurut dia, para pejabat di SKPD-SKPD tersebut telah dipanggil penyidik namun kelanjutannya tidak pernah dipublikasikan kepada masyarakat. "Selain kasus korupsi, kami juga meminta Kejagung mengusut dugaan penggelapan barang bukti sitaan Bea Cukai yang dimusnahkan beberapa waktu lalu. Kami punya bukti dan foto-foto adanya konspirasi terkait dugaan penggelapan barang

bukti tersebut," tuturnya. APK merupakan perhimpunan beberapa organisasi, antara lain Laskar Merah Putih, Persatuan Pemuda Meral (Pameral), Limas atau Lintas Masyarakat, Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) dan Lembaga Kelautan dan Perikanan Indonesia (LKPI) Karimun. APK, kata dia, mendesak Kejagung memberikan perhatian secara serius terkait kinerja jajarannya di Karimun dalam

diterima dan secepat itu juga melakukan pembetulan. Kelima, dugaan pelanggaran oleh KPPS terhadap Pasal 181 UU 8/2012, yaitu berita acara pemungutan dan perhitungan suara serta duplikat hasil perhitungan suara tidak ditandatangani seluruh anggota KPPS dan saksi peserta pemilu lain. Keenam, dugaan pelanggaran Pasal 182 UU No8/ 2012 oleh KPPS, yaitu tidak mengumumkan hasil perhitungan suara TPS, tidak memberikan salinan berita acara perhitungan suara kepada saksi dan PPL, dan tentang kewajiban KPPS menyerahkan kotak suara tersegel yang berisi surat suara, berita acara serta duplikat hasil perhitungan suara kepada PPS pada hari yang sama. Ketujuh, dugaan pelanggaran Pasal 45 UU No15/ 2011 oleh PPS, yaitu tidak mengumumkan rekapitulasi hasil perhitungan suara di seluruh TPS di wilayah kerjanya, tidak membuat berita acara serah terima kotak suara dan tidak menindaklanjuti dengan segera temuan dan laporan yang disampaikan PPL. Kedelapan, dugaan pelanggaran Pasal 183 UU 8/ 2012 oleh PPS, yaitu tidak mengumumkan salinan duplikat hasil perhitungan dan perolehan suara dari semua TPS dengan cara menempel-

kan salinan tersebut di tempat umum. Kesembilan, dugaan pelanggaran oleh PPS terhadap Pasal 184 UU 8/2012, yaitu rekapitulasi hasil perhitungan suara dilakukan dengan membuka kotak suara tersegel untuk mengambil salinan surat suara, kemudian ditutup dan disegel kembali. PPS tidak menyerahkan salinan berita acara rekapitulasi perolehan suara kepada saksi dan PPL, dan peserta pemilu melalui saksi dapat mengajukan keberatan terhadap jalannya perhitungan suara di PPS apabila ternyata hasilnya tidak sesuai undang-undang. Kesepuluh, dugaan pelanggaran Pasal 185 UU 8/2012 oleh PPS, yaitu tentang kewajiban agar PPS langsung menindaklanjuti laporan dari saksi atau PPL pada hari pelaksanaan rekapitulasi hasil perhitungan perolehan suara. Kesebelas adalah dugaan pelanggaran Peraturan KPU No 20/2013, dan keduabelas yaitu dugaan dugaan pelanggaran PKPU 5/2014. "Panwaslu merekomendasikan kepada KPU agar meminta jajarannya, yaitu PPK dan PPS untuk memeriksa ulang berita acara rekapitulasi perolehan dan perhitungan suara untuk menghindari kesalahan atau 'human error' yang banyak dilaporkan kepada kami," kata Tiuridah Silitonga. (ant)

memberantas kasus korupsi. "Korupsi yang paling fatal itu adalah korupsi aparat. Kami khawatir kepercayaan publik terhadap aparat menjadi hilang dengan banyaknya penanganan kasus korupsi yang tidak jelas kelanjutannya," ucapnya. Ia menengarai Kabupaten Karimun hanya sebatas lahan bagi aparat penegak hukum untuk memperkaya diri, bukan untuk mencari prestasi. "Adanya konspirasi antarinstitusi penegak hukum mengakibatkan lemahnya pemberantasan korupsi," ucapnya. Lebih lanjut ia mengatakan

pengusutan kasus korupsi di Karimun membutuhkan penegak hukum yang bersih mengingat banyaknya dugaan penyimpangan, termasuk penggunaan dana bantuan sosial di lingkungan Pemkab Karimun. "Kami berharap KPK turun tangan mengusut korupsi di Karimun. Modusnya korupsi yang diduga dilakukan aparat cukup rapi, termasuk juga upaya menghindari pantauan PPATK. Kami curiga uang hasil korupsi mereka bawa sendiri dengan menggunakan 'travel bag' saat bepergian dari Karimun, tidak disetor ke rekning bank," ucapnya. (ant)

Editor: Nico, Layouter: Ricoh Polda


Rabu, 23 April 2014

22

Destro Absen di Brasil PELATIH Tim Nasional Italia, Cesare Prandelli menegaskan bahwa dirinya tidak akan memanggil pemain untuk tampil di Piala Dunia Brasil Juni mendatang jika kedapatan melanggar peraturan dalam tim. Hal ini dia nyatakan setelah Striker AS Roma, Mattia Destro diskorsing selama tiga pertandingan karena kedapatan meninju bek Cagliari, Davide Astori pada di lanjutan laga Seria A pada 6 April lalu. Meskipun penampilannya dalam tersebut cukup gemilang dengan mencetak hattrick. Akan tetapi, Prandelli tetap bersikeras taat kepada peraturan. “Bahkan di akhir musim ini siapa pun yang mengalami masalah di tim, bisa dipastikan dirinya tidak bisa tampil dalam Piala Dunia. Saya muak melihat hal seperti itu. Pemain nasional harus tahan agar tidak terprovokasi. Kode Etik adalah bagian dari peraturan kami sejak awal musim. Jika saya melihat sesuatu yang tidak pantas saya tidak akan memanggil pemain,� tegas Prandelli seperti dilansir Sportfan, Selasa (22/4).(sfc)

Destro

City Raih Kemenangan Penting Tekuk WBA 3-1 Manchester (HK) —Manchester City meraih kemenangan penting untuk menjaga asa juara Liga Inggris, usai menundukkan West Bromwich Albion 3-1 di Etihad Stadium, Selasa (22/4) dinihari WIB. Seperti diketahui, setelah kalah dari Liverpool beberapa waktu lalu, Manuel Pellegrini mengakui bahwa kans juara menipis. Namun, bukan berarti benar-benar lenyap. Pellegrini tahu bahwa yang bisa dilakukannya saat ini adalah terus memotivasi timnya untuk mendapatkan kemenangan. Belum lagi fakta bahwa Liverpool masih harus menghadapi Chelsea. Kendati menyebut bahwa peluang Liverpool masih lebih besar, Pellegrini masih terus menjaga asa. "Peluangnya masih sama sekarang, tapi kami kini mendapatkan tiga poin tambahan," ujar Pellegrini seperti dilansir BBC. "Kami selalu mengingatkan para pemain, jika Liverpool memenangi tiga pertandingan lagi dan meraih 14 kemenangan beruntun, mereka akan jadi juara." "Tapi, pekerjaan kami

adalah memenangi pertandingan demi pertandingan. Hanya dengan cara itu Liverpool akan merasakan tekanan." Dengan kemenangan itu, City kini mengoleksi 74 poin dan duduk di urutan ketiga klasemen sementara. Mereka tertinggal enam poin di belakang Liverpool, namun masih menyimpan satu pertandingan lebih banyak. City langsung menggebrak sejak menit awal dan langsung mendapat gol pembuka di menit ketiga. Diawali halauan bola tak sempurna dari bek WBA atas crossing Samir Nasri, bola jatuh di kaki Sergio Aguero. Dalam laga itu, City langsung menggebrak sejak mendapat gol pembuka di menit ketiga. Diawali halauan bola tak sempurna dari bek WBA atas crossing Samir Nasri, bola jatuh di kaki Sergio Aguero. Aguero langsung menye-

pak bola itu dan bisa ditepis Ben Foster, namun bola rebound tak disia-siakan oleh Zabaleta yang dengan kepalanya mengarahkan ke dalam gawang. Dua menit berselang giliran Nasri yang punya kans bikin gol tapi tembakannya dari dalam kotak penalti masih melayang di atas mistar. WBA mengancam gawang City di menit keenam dan berhasil menjebol jala Joe Hart lewat sepakan Matej Vydra dari jarak dekat, tapi dianulir wasit karena lebih dulu terjebak offside. Keunggulan City bertambah di menit sembilan dan kali ini giliran Aguero catatkan namanya di papan skor, setelah tembakan dari luar kotak penalti mengarah ke tiang jauh dan tak bisa digapai Foster. WBA memangkas skor jadi 1-2 di menit 16 lewat kerjasama satu dua Vydra dan Dorrans di depan kotak penalti City. Dorrans kemudian melambungkan bola melewati Gael Clichy sebelum menyepak bola ke pojok gawang Hart. City kemudian tetap memegang kendali permainan dan mengurung pertahanan WBA. Tapi sesekali tim tamu mampu mencuri peluang lewat serangan balik.

NET

PANGKAS JARAK — Manchester City berhasil memamngkas jarak dengan pimpinan klasemen Liverpol, usai menang 3-1 atas West Bromwich Albion dalam lanjutan Liga Inggris di Etihad Stadium, Selasa (22/4) dinihari WIB. Tampak, gelandang Manchester City, Zabaleta melakukan selebrasi usai mencetak gol pembuka bagi timnya. Martin Demichelis kemudian menambah keunggulan City di menit 35. Korner Nasri mengarah ke muka gawang yang kemudian disundul Vincent Kompany ke tiang jauh dan Demichelis tanpa terkawal dengan mudah menyontek bola ke gawang.

Di menit 43 WBA mendapat peluang lagi bikin gol lewat sepakan Sessegnon dari jarak dekat meneruskan crossing Billy Jones, tapi bola mampu dihalau oleh Kompany tepat di depan gawang. Skor 3-1 bertahan hingga turun minum. Di babak kedua City ma-

harus digantikan James Milner. Di menit 70 Morgan Amalfitano melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti tapi masih bisa ditepis Hart. Tak ada lagi gol tercipta hingga ujung laga dan skor 31 tetap untuk kemenangan City.(bbc/glc)

sih mendominasi jalannya laga dan coba terus menambah gol, tapi ketatnya barisan belakang WBA membuat mereka sulit menembusnya. City malah harus kehilangan playmaker andalannya David Silva yang mendapat cedera engkel di pertengahan babak kedua dan

David Moyes Dipecat Dapat Pesangan Rp194 M MANCHESTER (HK)- Kebersamaan David Moyes dengan Manchester United tak sampai semusim. Manajemen The Red Devils secara resmi telah memberhentikan mantan manajer Everton itu. "Manchester United dengan ini mengumumkan David Moyes telah meninggalkan klub. Pihak klub berterimakasih atas kerja keras yang telah dilakukan, kejujuran dan integritas yang dia bawa ke klub ini," demikian pernyataan The Red Devils melalui situs resminya, Selasa (22/4) siang WIB. Manchester Untied tidak serta merta melupakan jasa David Moyes setelah memutuskan kontrak kerja. Meskipun pelatih asal Skotlandia

ini baru menjalani satu tahun kontrak dari enam tahun kontrak yang dia ditanda tangani, Moyes tetap menerima pesangon yang cukup besar. Melansir Dailymail, pelatih berusia 50 tahun ini menerima gaji senilai 4,5 juta pounds atau setara Rp87 miliar pertahunnya. Melihat nilai kontrak ini, Moyes bisa menerima pesangon lebih dari 10 juta pounds atau setara Rp194 miliar. Akan tetapi, karena hasil minor yang terus kemungkinan besar mantan pelatih Everton hanya menerima pesangon satu tahun gajinya saja, yaitu 4.5 juta pounds. Sementara fans klub Manchester United menilai

Keluarga Glazer selaku pemilik klub sejak awal telah membuat kesalahan dengan menunjuk mantan arsitek Everton itu. Juru bicara fans United, Sean Bones menyatakan bahwa sepatutnya tak ada pemecatan manajer di Manchester United seperti yang terjadi kepada Moyes sekarang. Jika saja keluarga Glazer punya pertimbangan lebih matang ketika akan merekrut pengganti Sir Alex Ferguson di awal musim. "Saya tidak bilang dia harus bertahan. Hanya saja Keluarga Glazer sejak awal

Moyes telah membuat keputusan berisiko dengan menunjuk seseorang yang kurang berpengalaman," kata Bones, dikutip Skysport.(muc/sky)

Rooney

CMYK

Editor: Didik , Layouter: M Fahrullazi


Iklan

Rabu, 23 April 2014

23


Liputan Khusus

Rabu, 23 April 2014

24

PANTAI Tanjung salah satu tempat ojek wisata yang dimili Kecamatan Bunguran Timur Laut.

Bungtimla Menuju Mina Industri unguran Timur Laut merupakan salah satu kecamatan yang terus dipersiapakan untuk menjadi kawasan maju di Kabupaten Natuna. Kecamatan yang satu ini ke depan akan dijadikan pusat kawasan industri di Kabupaten Natuna.

B

Dalam RTRW Kabupaten Natuna, kecamatan yang berada di unjung timur laut Pulau Bunguran Besar itu telah ditetapkan oleh pemerintah sebagai kawasan mina industri (kota industri), yang mana semua industri akan terpusat di kecamatan itu meski kegiatan industri di kecamatan lainnya. Saat ini industri di Kecamatan Bunguran Timur Laut Masih dinominasi oleh industri rumahan (home Industri) yang terlahir dari inisiatif warga setempat. industri kecil-kecilan yang sudah lama mereka tekuni diantaranya kerajinan tangan seperti an-

yaman padan. Kerajinan tangan ini merupakan salah satu jenis kerajinan yang ditekuni oleh warga setempat secara turun temurun dan masih digeluti sampi zaman moderen speerti sekarang ini. Selain itu, ada juga kerajinan tangan yang berbahan dasar dari laut seperti kulit kerang yang dibentuk sedemikian rupa sehingga menjadi aksesoris yang cukup menarik dan menawan tanpa menghilangkan kesan alaminya. Kerajinan tangan ini terus dikembangkan dan diperkenalkan oleh Pemerintah setempat bahkan tidak jarang

NAMPAK dua orang ibuk rumah tangga menganyam, salah satu Home Industri yang dimiliki Kecamatan Bunguran Timur Laut.

produk-produk ini diperkenalkan di perhelatan-perhelatan nasional dan internasional di antaranya pada event MTQ propinsi dan pekan exspo MTQ kabupaten dan nasional. Tidak hanya itu, ada juga industri yang lebih besar lagi, yakni nindustir kopera. Di kecamatan ini masih terdapat pabrik-pabirk kopera milik pengusaha setempat yang bersekala besar. Dan sampai saat ini masih aktif melakukan ekpore kelapa kopera keberbagai daerah di Indonesia. Sedangkan disektor komoditi, kecamatan ini juga banyak menghasilkan aneka komoditi alam, di antaranya adalah hasil karet. Penghasilan karet terus digenjot oleh pemerintah. Setiap tahun tanaman karet di kecamatan ini terus di tambah sehingga ke depan hasil tanaman yang satu ini bisa menjadi andalan bagi masyarakat setempat. Demikian juga dengan cengkeh, durian dan kelapa serta tanaman lainnya, terus mendapatkan pengembangan yang tidak kalah intensnya dengan tanaman-tanaman jenis lainnya. Disektor lainnya, Pariwisata sangat berpotensi di kecamatan ini, bahkan sebagian besar destinasi wisata Natuna berada di kecamatan yang satu ini. Di antaranya adalah wisata Pantai Tanjung, kawasan wisata ini merupakan satu-satunya destinasi wisata yang paling refresentatif di Natuna hingga saat ini. Ada juga pantai Sahi, pantai Pulau Kambing, Teluk Buton

PESONA laut Pantai Sahi juga salah satu tempat ojek wisata yang berada di Kecamatan Bunguran Timur laut.

dan ada juga wisata non pantai seperti kawasan taman wisata Ceruk dan lain sebagainya. Dan ada juga yang khas dari keamatan ini, yakni Madu Asli, madu banyak dijual oleh warga setempat. Biasanya madu asli ini dibeli oleh para pendatang yang akan dijadikan sebagai oleh-oleh merak dari Natuna. Madu Ceruk sangat terkenal di Natuna. Namun demikian, semuanya potensi di atas akan menjadi pendukung bagi program dan ketetapan pemerintah terhadap kecamatan ini yang akan dijadikan sebagai kawasan pusat industri di Kabupaten Natuna. "Kecamatan Bunguran Timur Laut sudh ditetapkan dalam RT/RW Kabupaten Natuna sebagai mina wisata, jadi apapun industri yang ada di Kabupaten Natuna akan terpulang dan terkontrol dari pusat industri yang ada di kecamatan ini," kata Kepala Bappeda Kabupaten Natuna, Hardinansayah beberapa waktu lalu di kantornya. Karenanya, saat ini pemerintah intens mempersiapkan kawasan ini sehingga benarbenar dapat mendukung perwujudan kawasan industri di kawasan setempat. Pemerintah memulai persiapan itu dari infrastruktur jalan, listirk air bersih hingga pelabuhan internasiol yang dikenal dengan pelabuhan samudera dan juga pelabuhan penyangga Migas. Saat ini, hampir disepanjang wilayah kecamatan ini jalannya sudah mulus, demi-

kian juga dengan jembatan, tidak akan ada lagi jembatan yang menggunakan kayu di kecamatan itu, semua jembatan yang berada jalan raya itu kini sudah menggunakan beton baja. "Pelabuhan Samudera itu sudah positif, sebab MoU antar pemerintah sudah ada bahkan DED sudah siap,"

kata kepala Dishubkominfo Kabupaten Natuna, Wan Siswandi di kantornya kemarin. Cuman saat ini pemerintah Kabupaten Natuna masih menyiapkan proses pembebasan lahannya, jika lahan sudah selesai, maka pemerintah pusat bersama pemerintah Propinsi Kepri segera membangunannya.

"Cuman sekarang kita masih mengupayakan lahannya, kalau lahan sudah siap, tinggal dibangun saja oleh pemerintah pusat dan provinsi sehingga kegiatan industri di sekitar Bunguran timur Laut bisa dimulai," pungkasnya. Narasai dan Foto: Fathur

NAMPAK mulus, jalan menuju Kecamatan Bunguran Timur Laut.

AIR terjun Gunung Hiu salah satu tempat objek wisata yang terletak di desa ceruk Kcamatan Bunguran Timur Laut.

CMYK

Editor: Eddy Supriatna, Layouter: Syahrial Anwar


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.