Haluankepri 28juni13

Page 1

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

CMYK

KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Website: www.haluanmedia.com

Jumat, 28 Juni 2013 17 Sya'ban 1434 H TERBIT 24 HALAMAN, NO 28/6 TAHUN KE 12

Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.000,- HARGA LANGGANAN Rp52.500,- UNTUK LUAR KOTA TAMBAH ONGKOS KIRIM

Ngaliman Mundur, M Sani Terancam Jangan Terlampau Gembira

33 Komisioner KPU Se-Kepri Dilantik TANJUNGPINANG (HK) — Dua Komisioner yakni Ngaliman SE dari KPU Kota Batam dan M Sani dari KPU Kabupaten Kepulauan Anambas, tidak menampakkan wajah saat pelantikan di Hotel Aston, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Kamis (27/6) pukul 10.00 WIB. Tim Haluan Kepri

SUTANA/HALUAN KEPRI

Liputan Tanjungpinang Masing-masing, memiliki alasan sendiri. Alasan yang sama-sama membuat kaget banyak pihak. Tanpa tandatanda, Ngaliman, menyatakan mundur sebagai Komisioner KPU Batam periode 2013-2018. Sedangkan Sani, sedang tersangkut masalah dugaan perbuatan amoral. Menurut Ngaliman, ada beberapa faktor yang membuat dirinya tidak ingin menjadi anggota KPU Batam. Akunya, sehari sebeNgaliman lum namanya diumumkan terpilih sebagai anggota KPU

KETUA KPU Kepri, Arison melantik 33 Komisioner KPU tujuh Kabupaten/Kota seProvinsi Kepri di Hotel Aston, Tanjungpinang, Kamis (27/6). TANJUNGPINANG (HK) — Sebanyak 33 dari 35 anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) tujuh Kabupa-

ten/Kota se-Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) masa tuJangan Terlampau Hal 7

Ngaliman Mundur, Hal 7

Sertifikat Tak Kunjung Selesai

Hal

9

Minggu, Listrik Akan Padam

Hal

17

Sibuk dan Produktif ADA orang yang tidak bisa membedakan antara sibuk dan produktif. Mereka adalah kincir angin yang berujud manusia, bekerja keras namun sebenarnya hasilnya sedikit. Kita berada di mana? (Caroline Donnelly). ***

DEDY MANURUNG/HALUAN KEPRI

LUDES TERBAKAR — Warga melihat kebakaran yang meludeskan 18 kamar dan satu rumah di Perumahan Sumatera, Kecamatan Batuaji, Kota Batam, Kamis (27/6). Tidak ada korban dalam peristiwa yang diperkirakan menelan kerugian hingga ratusan juta ini.

18 Kamar dan 1 Rumah Terbakar BATAM (HK) — Warga Perumahan Sumatera, Kelurahan Kibing, Kecamatan Batuaji, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri)

Kamis (27/6) sekitar pukul 16.30 WIB, geger. Sebanyak 18 kamar kontrakan dan satu rumah di Blok Sumatera nomor 1, 2 dan 3 di peruma-

Coretan Kesal Wakil Rakyat untuk PLN Batam BATAM (HK) — Kegeraman masyarakat Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) kepada Kantor Pelayanan Listrik Nasional (PLN) Batam bakal terus membekas. Sebabnya, PLN Batam masih saja akan melakukan pemadaman listrik secara bergilir. Saling tuding tanpa solusi antara PLN Batam dengan Perusahaan Gas AMIR/HALUAN KEPRI Negara (PGN) perihal penyebab peYUDI Kurnain mengecat dinding tangga Gedung DPRD madaman, membuat ketidaksukaan Kota Batam dengan cat semprot sebagai protes terhadap publik kian menjadi. Banyak tingkah-pola masyarakat saat menyamPLN Batam, Kamis (27/6).

paikan kekesalannya kepada kedua institusi tersebut. Pun halnya dengan Yudi Kurnain, Ketua Komisi II DPRD Kota Batam. Pria berambut kuncir ini memilih menumpahkan protesnya kepada PLN dan PGN dengan caranya sendiri; mencoret dinding tangga utama Gedung DPRD Kota Coretan Kesal Hal 7

han itu, terbakar hebat. Informasi di lapangan, ke18 kamar kontrakan dan ru18 Kamar Hal 7

Julia Perez

Kapok Main Film dengan Depe JAKARTA (HK) — Mendekam dalam Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur karena kasus 'gontok-gontokan' dengan Dewi Perssik, pedangdut Julia Perez alias Jupe mengaku sudah mengikhlaskan atas apa yang Kapok Main Hal 7

Tekuk Uruguay 2-1

Brasil Tatap Gelar Ke-4 BELO HORIZONTE (HK) — Brasil memastikan diri melaju ke partai puncak Piala Konfederasi 2013, usai menumbangkan Uruguay 2-1 pada babak semifinal di Estadio Mineirao, Kamis (27/6) dinihari WIB. LUIS Suarez (kanan) menghibur Diego Forlan usai eksekusi Brasil Hal 7

penaltinya digagalkan kiper Brasil, Julio Cesar.

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

CMYK

Editor: Yuri, Layouter: Dieky Saputra


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Ekonomi

Jumat, 28 Juni 2013

2

Harga Buah Juga Melambung BATAM (HK) — Selain ikan, bumbu dapur dan sayuran, harga buah juga mengalami lonjakan yang cukup tinggi di Batam. Pedagang menyebutkan kenaikan harga terjadi karena naiknya biaya transportasi, sebagai imbas kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Abdul Kodir Liputan Batam Lela, pedagang buah di kawasan Nagoya, Kamis (27/ 6) mengatakan pasokan buah relatif normal, namun seiring untuk pasokan buah memang tidak berkurang, masih normal, namun seiring dengan kenaika harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi, harga buah-buahan yang dijualnya pun mengalami kenaikan mencapai 30 persen dari sebelumnya. "Ya, bagaimana lagi, dari distributornya menaikan harga. Kan biaya transportasinya naik, apalagi jelang Ramadhan, semuanya naik," ujar Lela. Dikatakan Lela, apel merah washington Rp37 ribu per Kg yang sebelumnya berkisar Rp25 ribuan. Apel hijau Rp28 ribu per Kg, sebe-

lumnya hanya Rp22 ribu. Semangka Rp17 ribu per Kg naik dari sebelumnya Rp16 ribu. Pepaya Rp17 ribu, yang sebelumnya Rp14 ribu. Buah pir Rp4 ribu per buah, yang sebelumnya Rp3 ribu. Meskipun begitu, harga buah menurut Lela juga tergantung kualitasnya. "Untuk harga memang sangat bervariasi, tergantung kualitas buah yang saya jual. Diperkirakan bulan puasa nanti juga harga buah masih tinggi, karena banyak permintaan masyarakat. Saya mendatangkan buah ini dari Jakarta, untuk pasokan memang tidak berkurang, masih mencukupi," ujar Lela. Selain Lela, Suhaimi pedagang buah lainnya di Bengkong Harapan mengakui kenaikan harga buah seiring naiknya harga BBM

bersubsidi. Menurut Suhaimi, ia mendatangkan buah dari Medan dengan biaya transportasi yang sudah naik. "Memang harga buah naik, meski tidak terlalu mahal, tapi sangat berpengaruh dengan omset penjualan saya. Saya menjual buah dari Medan seperti semangka Rp19 ribu per Kg, rasanya lebih manis. Pepaya Rp17 ribu, jeruk bervariasi ada yang Rp25 ribu ada juga yang Rp17 ribu tergantung ukuran. Untuk apel memang mahal, ya berkisar Rp40 ribu per Kg. Harga pisang juga pada naik," tutur Suhaimi. Kenaikan harga buah berimbas pada bisnis jus buah. Seperti diungkapkan Sukamto, penjual jus buah di Bengkong Harapan menaikkan harga jual jusnya. Sebelumnya per gelas ia menjual jus seharga Rp9-11 ribu, kini naik menjadi Rp13 ribu per gelas. "Ya harus gimana lagi, harga buah juga naik. Saat ini yang paling murah jus lemon karena lemonnya tidak terlalu mahal. Tetapi untuk jus terong belanda, wortel, mangga, sirsak, dan buah naga, harganya memang saya naikkan, karena harga buahnya juga naik. Naiknnya tidak terlalu mahal, rata-rata Rp1000 per porsi," papar pria berkumis tebal itu, kemarin. ***

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

DERMAWAN/HALUAN KEPRI

BUAH IMPOR — Seorang warga sedang membeli buah di Komplek Hotel Sari Jaya, Nagoya, Kamis (27/6). Selain bumbu dapur dan ikan-ikanan, harga buah, baik lokal maupun impor juga mengalami lonjakan yang cukup tinggi di Batam.

Pemerintah Impor 10 Ribu Ton Cabai JAKARTA (HK) — Untuk meredam kenaikan harga cabai, pemerintah akan membuka keran impor cabai mulai Juli mendatang. Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Bachrul Chairi menyatakan alokasi impor cabai rawit untuk semester II 2013 adalah 10 ribu ton. Impor sebesar itu, kata Bachrul, sesuai dengan Rekomendasi Impor Produk Hortikultura (RIPH) yang dikeluarkan Kementerian Pertanian. Pertimbangannya, pemerintah melihat minimnya panen cabai

hingga penghujung tahun ini. "Dari sisi kebijakan harus dilakukan untuk kepentingan harga," kata Bachrul, di Jakarta, Kamis, (27/6). Pemerintah akan membuka kran impor cabai dari Cina dan Vietnam untuk alokasi semester II-2013. Pemerintah menjamin akan melakukan pemeriksaan terhadap produk impor tersebut untuk memastikan aman dikonsumsi walaupun dicurigai berpengawet. "Sangat lazim produk hortikultura (buah dan sayur) seperti

buah-buahan dan cabai itu diimpor. Namun dengan menggunakan kontainer berpendingin. Potensi rusak sangat kecil kemudian kita mempunyai prosedur di Karantina kalau barang yang tidak sesuai dengan kesehatan akan dilarang masuk ke kita. Zat-zat juga yang akan masuk untuk diperiksa," Bachrul. Ia menjelaskan untuk mengimpor sebuah produk dari Cina dibutuhkan waktu hingga dua minggu. Selain Cina, pemerintah juga akan membuka kran impor cabai dari Vietnam. "Impornya itu dari Vietnam dan Cina. Kurang lebih impor dari Vietnam kira-kira 1 minggu dan Cina 10-14 hari. Proporsinya hampir 50:50," katanya. Pada semester II-2013, pemerintah siap mengimpor cabai 9.000 ton dari negara Cina dan Vietnam. Izin impor sudah diberikan kepada 3 importir yang telah mendapat Surat Persetujuan Impor (SPI). "Semester pertama sudah cukup namun untuk semester ke-2 nanti memang dialokasikan sekitar 9.000-an ton untuk cabai untuk masuk di akhir tahun setelah panen di Indonesia. Dengan demikian RIPH (Rekomendasi Impor Produk Hortikultura) sudah dikeluarkan minggu lalu dan kami sudah mengeluarkan SPI kepada 3 importir yang diberikan alokasikan Kementan," jelasnya. Hal tersebut berbeda dengan yang terjadi pada paruh pertama tahun ini, saat ada wilayah yang bisa memasok cabai sehingga pemerintah tidak membuka impor. Untuk menjaga agar harga cabai di pasar tidak terlalu mahal sehingga berdampak buruk pada petani, pintu masuk cabai dibatasi hanya di pelabuhan luar Jawa. (dtc/tmp)

Editor: Nana Marlina, Layouter: Syahrial Anwar


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark. CMYK

Jumat, 28 Juni 2013

3

Lima PMA Investasi Rp51,6 M Di Batam Sepanjang Mei 2013 BATAM (HK) — Selama Mei, sebanyak lima Penanaman Modal Asing (PMA) merealisasikan investasinya di Batam dengan nilai US$5,2 juta atau Rp51,6 miliar (1US$= Rp9.925). Ke lima perusahaan itu bergerak di bidang semi konduktor, komponen elektronik, konveksi, industri alat uji, mesin dan perkakas mesin dengan serapan tenaga kerja sebanyak 249 orang.

Taslimahuddin Liputan Batam Kasubdit Humas dan Publikasi Ilham Eka Hartawan mengatakan, lima PMA yang mendapat ijin usaha tetap (IUT) atau melakukan realisasi itu berasal dari Malaysia, Singapura, Amerika dan Cina. "Dengan demikian rea-

lisasi investasi Januari sampai Mei 2013 di Batam sudah mencapai US$12,89 juta dari 14 PMA," kata Ilham, kemarin. Sementara itu, untuk periode yang sama, pengajuan aplikasi (penanaman modal,red) sebanyak 16 PMA,

dengan nilai investasi US$22,4 juta. Ke 16 perusahaan ini diperkirakan mampu menampung 866 tenaga kerja. Sementara, perhitungan dari awal tahun hingga Mei, terdapat 44 PMA yang mengajukan aplikasi dengan nilai investasi mencapai US$64,180 juta. PMA yang mengajukan aplikas itu berasal dari Cina, Belanda, Australia, Jepang, USA, Singapura dan Malaysia. Dengan bidang industri seperti kapal, pipa dan sambungan, barang dari plastik, jasa penunjang industri dan migas serta lainya. Sementara untuk aplikasi perluasan penanaman modal dan izin usaha perluasan penanaman modal, periode Mei tidak ada pengajuan dari PMA. Namun, dari Januari hingga April, perluasan penanaman modal ada empat perusahaan dengan nilai investasi, US$84,92 juta. Sementara untuk Izin

usaha perluasan penanaman modal, ada dua perusahaan dengan investasi US$40juta. "Total nilai investasi dari aplikasi, realisasi dan perluasan usaha US$170,69 juta. Nilai itu pada periode Januari sampai Mei 2013," kata Ilham. Masih kata Ilhan, PMA yang mengajukan aplikasi diharapkan segera merealisasikannya. Aturan di BP Batam, batas maksimal sejak diajukan aplikasi paling lambat tiga tahun untuk realisasi. Dengan catatan, pihak perusahaan melapor secara periodik enam bulan sekali. "Biasanya, rata-rata perusahaan datang tidak lama sejak izin didapat dan langsung beroperasi. Apalagi memilih kawasan industri yang langsung jadi dengan persiapan sarana dan prasarana atau izin usahanya cepat. Ada dalam jangka satu tahun sudah beroperasi," tutup Ilham. ***

PROMO SUZUKI - Karyawati PT Bintan Sentosa Indah memperlihatkan Suzuki Shooter 115 F1 yang ditawarkan Rp14 juta. Pembelian secara kredit mendapatkan subsidi Rp2 juta, atau dengan Rp1 jutaan, motor bisa dibawa pulang.

Fre Lite, Tas Kedap Air BATAM (HK) — Samsonite Batam menghadirkan travel bag buatan Amerika dengan kualitas terjamin. Yaitu fre lite, waterproof (kedap air) dengan harga mulai dari Rp6 jutaan. Edison Nainggolan Supervisor Samsonite Batam mengatakan, travel bag fre lite didesain khusus untuk penyuka traveling. Dengan tas tersebut, barang bawaan tidak mudah rusak, baik karena tertimpa waktu di bagasi, maupun terkena air, karena kedap air. "Tas ini dirancang khusus untuk keamanan bagi penyuka traveling. Harganya berkisar antara Rp6 jutaan hingga Rp8,3 juta.

TAS Fre Lite Samsonite ini ditawarkan dengan harga Rp6 jutaan. ABDUL KODIR/HALUAN KEPRI

Dikatakan Edison, Fre Lite merupakan tas terbaru dari Samsonite, diimpor langsung dari Amerika. Tas ini memiliki banyak keunggulan, sperti resleting waterproof, sehingga air tidak mu-

dah masuk. Tas lebih ringan dengan berat hanya 1,9 Kg, cocok untuk pebisnis yang kerap berpergian ataupun masyarakat yang hobi traveling. Ukuran fre lite beragam

dengan garansi global selama 10 tahun. Anti pecah dan lebih kuat. Tersedia warnawarna menarik, seperti merah, biru dan gray. "Samsonite adalah produk berkelas yang tidak mengecewakan pelanggannya. Khusus merek fre lite, produk ini baru laku empat unit sejak dipasarkan beberapa hari terakhir dengan harga promo. Selain promo harga bag fre lite, kami juga mengadakan Jakarta great sale up to 70% all produk sampai taggal 7 Juli mendatang, makanya segera kunjungi kami di Gf Auditorium Timur Mega Mall Batam Centre Batam," pungkas Nainggolan. (abk)

ANDRI SETIAWAN/HALUAN KEPRI

Pakai Shooter, Lebih Irit! TANJUNGPINANG (HK) — Dengan Rp14 juta, Anda bisa membawa pulang Suzuki Shooter 115 F1 dari PT Bintan Sentosa Indah. Sepeda motor pabrikan Jepang ini dirancang irit bahan bakar, yaitu 1 liter untuk 63 km. Demikian dikatakan Pimpinan Cabang PT Bintan Sentosa Indah Lili melalui Penanggung Jawab Showroom Fendi, selaku dealer resmi Suzuki di Tanjungpinang. Sepeda motor ini, sebut Fendi, mengusung mesin

Dope Pub Datangkan Female DJ BINTAN (HK) — Dope Club mulai beroperasional sejak 1 September 2012, kini telah menjadi 'icon party' yang sangat dikenal di ibukota provinsi Kepri, Tanjungpinang. Dengan interior, sound system, lighting kelas dunia, serta dengan iven-iven yang seru dan rutin, Dope merupakan pilihan utama untuk para clubbers. Dope Club Tanjungpinang selalu memberikan sebuah konsep iven yang berbeda untuk para partylovers. Pada Sabtu,(29/6) Dope Club akan menghadirkan iven dengan tema “ENERGY BEAT”, se-

kaligus launching perdana minuman Monster Energy Drink di Tanjungpinang, dipersembahkan oleh Monster dan Kawasaki Greentech. Untuk event ini, Dope mendatangkan Female DJ yang cukup ternama dari Jakarta, yaitu Robyn Sovia (CUEPLAY) untuk memanjakan telinga para partylovers. "Monster kini telah menjadi sponsor balap dan menjadi populer dengan beberapa nama besar dalam dunia perlombaan MotoGP seperti Dovizioso, Cal Crutchlow," kata Direktur Dope Club Mulyono Tan, Kamis (276).

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Fenomena Monster Energy dan aksesoris serta stiker-stikernya kini juga sudah merebak di Indonesia dengan berbagai produk, seperti topi, helm, baju, sarung lengan dan berbagai lagi produk yang memaparkan logo. Salah satu merek besar yang disponsori oleh Monster adalah Kawasaki. Para riders komunitas Kawasaki Greentech akan turut berpartisipasi dalam acara launching Monster Energy Drink ini bersama dengan motor mereka yang bergengsi. Seri terbaru dari Kawasaki, Z250 Street Fighter juga akan turut dipajang di Dope.

LEAP, 650 ml, lebih sedikit dibandingkan oli kendaraan sejenis (900 ml) atau 800 ml untuk sepeda motor bebek biasa. Khusus pembelian secara kredit, Anda akan mendapatkan subsidi uang muka sebesar Rp2 juta, artinya Anda hanya perlu membayar uang muka Rp1 jutaan saja. Harga yang sangat kompetitif ini hanya bisa didapatkan di showroom PT Bintan Sentosa Indah, Suzuki Tanjungpinang, jl Batu 9, yang melayani sales, service dan suku cadang.

Para clubbers yang ingin datang di party ini cukup membeli tiket masuk sebesar Rp75ribu per orang, sudah termasuk 1 Monster Energy dan merasakan party seru bersama Dope Club. Bagi pemilik kendaraan Kawasaki, cukup tunjukkan kunci Kawasaki untuk mendapatkan free entry! Selain penampilan dari DJ Robyn Sovia, partylovers juga akan dihibur oleh DJ Agam Orlando (Signalize – Jakarta), dan Sexilicious Band (Bandung). Untuk reservasi hubungi 0853 5345 8898 atau 0771-26247. Bagi para pengguna blackberry, segera tambahkan pin blackberry dope, 2A03493F di kontak BBM Anda untuk mendapatkan informasi dan promosi terbaru Dope Pub. (rof)

CMYK

Shooter 115 F1 tersedia dalam empat pilihan warna, yaitu merah, biru, hitam dan hijau. Juga dengan empat tipe yaitu tromol, jari jari (spoke), cakram dan racing. Telah menggunakan ful injeksi, sehingga saat pengereman pun semakin baik, dari sisi keamanan pencahayaan pada lampu depan lebih terang, dilengkapi lampu kabut, cocok dikendarai pada malam hari. Menariknya pembeli sudah bisa pesan sekarang, tanpa tunggu barang kiriman datang. "Bodi ringan (91 kg), untuk motor ukuran sejenis, telah menggunakan sasis plat baja sehingga mampu menahan getaran, agar tidak goyang di saat melaju dilajur yang tidak rata," pungkas Fendi. Motor ini bisa kredit hingga 3 tahun, dengan uang muka ringan (80 persen) dari harga motor."Kita mensubsidi uang muka sebesar Rp2 juta dari normalnya yang berkisar Rp3 jutaan," ujar Fendi. Ditanyakan tentang target penjualan dengan kenaikan BBM (bahan bakar minyak) bersubsidi, Fendi mengaku tidak khawatir, karena Suzuki Shooter memiliki daya tempuh 1:63 km, sangat irit di kelasnya. (cw73)

Editor:Nana Marlina,Layouter: Novrizal


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Iklan

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Jumat, 28 Juni 2013

4


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Opini & Layanan Umum Tugas Berat Komisioner KPU KAMIS (27/6), bertempat di Hotel Aston Tanjungpinang, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kepri Arison, resmi melantik komisioner KPU kabupaten/kota Se-Provinsi Kepri periode 2013-2018. Pelantikan tersebut sekaligus menandai dimulainya pekerjaan baru para komisioner KPU, diantaranya melakukan tahapan pemilihan umum (Pemilu) 2014. Pasca dilantik, tentunya tidak ada waktu untuk berleha-leha bagi para komisioner KPU. Sejumlah tahapan Pemilu 2014 telah menunggu mereka. Diantaranya tahapan persiapan, yang di dalamnya memuat bimbingan teknis sistem Informasi KPU, pengadaan dan pengelolaan logistik, distribusi logistik dan lainnya. Selanjutnya para komisoner juga harus mempersiapkan ta-

hapan Penyelenggaraan, diantaranya, pengumuman daftar pemilih tetap, pengumuman daftar calon tetap anggota DPD, pengumuman daftar calon tetap anggota DPR, DPRD Provinsi, Kabupaten/Kota dan pelaksanaan Kampanye. Untuk tahap penyelesaian, para komisioner harus mempersiapkan pengajuan perselisihan hasil pemilu anggota DPR, DPD dan DPRD kepada Mahkamah Konstitusi, penyusunan Laporan Penyelenggaran Pemilu, pembubaran Badan-badan Penyelenggara ad hoc dan penyusunan laporan keuangan dan lainnya. Begitu banyaknya tahapan yang harus dirampungkan oleh para komisioner KPU, tentunya di butuhkan pekerjaan yang serba ekstra, fisik dan mental

yang tangguh serta kesungguhsungguhan dari mereka yang telah bertekad mengabdikan dirinya di lembaga KPU. Sebagai wadah yang sengaja dibentuk untuk melaksanakan seluruh proses tahapan Pemilu, lembaga KPU serta para komisioner KPU, dalam menjalankan tugas dan fungsinya harus dilandasi dengan sikap jujur, adil, proffesional dan yang terpenting tidak boleh berpihak kepada salah satu kontestan Pemilu. Hal ini penting demi terwujudnya hasil Pemilu atau pemerintahan yang memiliki legitimasi. Jika dilihat dari wajah-wajah komisioner kabupaten/kota SeKepri yang baru saja dilantik, mayoritas mereka adalah mukamuka baru. Secara teknis tentang ke KPU-an, jelas mereka belum terlalu memahami. Kepada mere-

ka diminta untuk secepatnya memahami segenap aturan main tentang pelaksanaan Pemilu. Manfaatkanlah sarana bimbingan teknis dan wadah lainnya untuk secepatnya mentransformasi segala pengetahuan yang merupakan bekal berharga guna menjalankan tugas dan fungsi sebagai komisioner KPU. Disamping itu, mereka juga tidak perlu ragu, sungkan dan malu untuk bertanya serta meminta pengalaman dengan pihak lain, terutama para komisioner KPU lama yang sudah tidak menjabat lagi. Pengalaman menjabat selama sedikitnya lima tahun bagi para mantan komisioner KPU, jelas perlu diketahui para komisioner yang baru. Jika para komisioner baru melakukan hal tersebut, paling tidak mereka dapat belajar dari

kesalahan yang telah diperbuat oleh para komisioner sebelumnya. Karena pengalaman kita maupun pengalaman orang lain dan kita mau belajar dari pengalaman orang lain tersebut, adalah guru yang paling berharga. Puncak pelaksanaan Pemilu Legislatif, yakni tanggal 9 April 2014, sudah di depan mata. Suksesnya pelaksanaan Pemilu pada waktu yang telah ditetapkan tersebut, tidak dapat dipisahkan dengan segala persiapan atau tahapan yang tengah dilalui saat ini. Selanjutnya Tanggungjawab untuk melaksanakan Pemilu yang demokratis, jujur dan adil, menuju kesejahteraan masyarakat Indonesia, sudah diamanahkan rakyat Indonesia kepada KPU, tinggal lagi apakah KPU mampu mengemban tugas dan anamah tersebut dengan sebaik-baiknya. ***

Mereka Involusi Peran Kritis Agama Selain itu, umat juga mampu menempatkan agama sebagai kekuatan kritis atas berbagai penyimpangan terhadap tujuan perjuangan untuk memperoleh kemerdekaan. Sehingga tidak ada satupun mereka memiliki pamrih pribadi, melainkan satu; yakni indonesia merdeka, berdaulat dan bermartabat. Kini setelah era perjuangan kemerdekaan berakhir. Kita berada dialam merdeka dan pembangunan; agama kemudian mengalami degradasi, alienasi, deviasi dan bahkan menjadi katup legitimasi penguasa. Ia tidak lagi menjadi kekuatan etik dan moral yang mampu mengoreksi perilaku kekuasaan. Ia menjadi subordinasi kekuasaan. Bahkan ia terdepan membela keinginan kekuasaan dalam segala hal seperti program Keluarga Berancana (KB) , Transmigrasi, Azas Tunggal, pemberantasan teroris. Bahkan kaum agamawan dijadikan tameng untuk meredam berbagai konflik sosial dan ekonomi yang kemudian diembeli agama. Agamawan diminta untuk maju kedepan melerai berbagai persoalan konflik sosial, etnis, bahkan juga memberangus suatu ajaran atau keyakinan seperti kasus Ahmadiyah misalnya. Namun disisi lain, agama harus menanggung beban akibat berbagai kebijakan pemerintah-dalam menangggulangi berbagai konflik sosial. Tidak jarang para tokoh agama menjadi korban dari berbagai kebijakan pemerintah dalam menanggulangi konflik sosialyang kemudian ditumpangi simbol –simbol agama. Lagi-lagi agamawan- tidak berdaya membela keyakinan dan ketidakterlibatanhya dalam berbagai konflik. Negara dalam konteks ini tidak akan pernah mau kalah dan disalahkan. Negara ( baca: rezim tertentu) tetap saja mengatakan apa yang dilakukan benar karena alasan kepentingan stabilitas nasional. Korporatisme negara Merosotnya (involusi) peran kritis agama sebagai kekuatan evaluatif dan penyeimbang dalam realitas hidup berbangsa yang pada awal kemerdekaan telah menunjukkan sumbangsihnya--berawal ketika negara ( baca : rezim orde baru ) menancapkan kukunya dengan merangkul dan mengoptasi berbagai elit serta pimpinan umat beragama melalui kebijakan korporatisme negara. Agama yang semula hidup dalam ruang dan alam kultur, kemudian dirangkul dan disemai dalam bingkai korpo-

Bangsa Indonesia dikenal sebagai bangsa yang beragama. Agama telah menjadi kekuatan ideologi dan sosial yang ternyata mampu menghadirkan kesadaran kolektif mengusir kaum penjajah di muka bumi tanah pertiwi ini. Agama menjadi kekuatan motivator dan sekaligus kekuatan kritis. Sehingga umat mampu melakukan kritik sosial atas berbagai persoalan; kemiskinan , ketertindasan dan keterbelakangan akibat kaum penjajah.

Oleh: Umar Natuna Pemerhati Masalah Sosial, Keagamaan dan Pendidikan ratisme negara-yakni dengan membentuk berbagai organisasi, ormas dan lembaga keagamaan. Maka kemudian lahirlah Majelis Ulama Indonesia (MUI) Dewan gereja Indonesia, Walubi. Melalui berbagai organisasi keagamaan yang mengacu pada kepentingan negara itulah kemudian lahirlah polarisasi dalam kehidupan umat. Agama negara yang diwakili oleh organisasi dan lembaga keagamaan yang dilahirkan negara untuk kepentingan negara, dan agama rakyat-yang memang sudah sejak awal berada pada aral kulturmasyarakat. Agama negara berwatak rasional, pragmatis dan struktural, birokratis dan cenderung menjadi stempel kebijakan negara. Sedangkan agama rakyatyang bersemayam dalam aral kultural berbaur dengan berbagai kekuatan mistik dan adat budaya cenderung mengambil peran kritis terhadap berbagai kebijakan pemerintah. Lambat laut berbagai kekuatan agama rakyat ini menjadi lemah, karena para elit agama yang sebelumnya- menjadi kekuatannya mulai beralih ke agama negara. Tinggalah mereka dengan komunitas dan subkultur yang ada. Mereka kemudian terus mengembangkan tradisi keagamaan yang komunal dan kritis ditengahtengah arus koorporatisme negara. Dalam kaitan ini tidak jarang muncul penyempalan dari arus mainstrem- yang kemudian lahir berbagai kaum pinggiran-radikal dalam melihat peran pemerintah. Oleh negara kemudian mereka dianggap- teroris-yang mengancam kehidupan manusia dan kepentingan negara dimata dunia internasional, terutama negara donor. Dalam konteks ini bukan saja telah terjadi involusi peran kritis agama, melainkan akan terjadi konflik antara agama negara dan

agama rakyat. Karena masing-masing hidup di alam yang berbeda. Yang satu menyatu dengan desah kehidupan nyata. Yang satu hanya bermetamorfora dan memanifulasi fakta untuk kepentingan negara. Mereka membuat berbagai pestipalisasi agama dan simbolisasi yang sebenar kering akan makna agama. Karena agama mereka peras hanya mengurusi kemauan pemerintah. Sementara potensi laten agama sebagai kekuatan kritis mereka pendamkan. Untuk itu diperlukan asosiasi keagamaan swasta yang dapat menjadi mediasi untuk melerai potensi konflik antara agama rakyat dan negera kedepan. Meretas Involusi Polarisasi agama dalam realitas kehidupan umat harus segara diselesaikan. Caranya, negara harus melepaskan semua kebijakan korporatisme negara. Biarlah agama dan pemeluknya hidup dalam spririt agama yang sejati. Agama sejatinya memiliki dimensi keyakinan, ritual, pelaksanaan dan konsekuensi keagamaan. Biar agama berada dalam alam dan kulturnya. Ia akan menunjukkan watak nya yang sejati, jika ia diberi kebebasan untuk berkembang. Agama akan hadir sebagai kekuatan spritual, ideologis dan penyangga kehampaan sosial. Agama akan hadir sebagai perekat sosial dan sekaligus penyembuh konflik sosial-manakala ia dapat berkembang sesuai dengan watak dasarnya. Agama akan hadir sebagai kekuatan motivator manakala ia tumbuh di luar tekanan. Sementara kaum agamawan yang sempat tersesat dalam agama negara, segeralah turun ke bumi, kealam kultur bersama masyarakat dengan segala romantika. Tinggalkanlah gelanggang rezim apapun itu, karena ia akan menyesahkan napas dan menyempitkan peran agama. Penulis yakin,

kita tidak rela agama hanya berperan sepihaknya. Yakni sebagai justifikasi dan legitimasi kepentingan pemerintah-dan mengabaikan peran evaluatif agama. Kelaparan, kemiskinan dan ketertinggalan umat ternyata tidak mampu diselesaikan oleh agama negara yang asyik dengan vestifalisasi dan simbolisasi. Yang terjadi justru sebaliknya, umat semakin asing dari agamanya. Umat tidak memiliki akses akan langgam dan dasar-dasar logika agama ketika menyuarakan ketertindasannya. Umat mengalami alienasi dengan organisasi keagamaanyang dibentuk negara. Ia selalu saja dianggab obyek- bahkan terus dikorbankan. Kedepan agama harus kita kembalikan ke peran sejatinya. Yakni melakukan evaluasi kritis sesuai dengan langgam dan logika agamanya. Amar-makruf nahi munkar. Ini merupakan napas, spririt dan kekuatan sosial agama-yang selama ini dipinggirkan. Agama hendaknya diberi ruang untuk menyuarakan berbagai ketidakberesen sosial, budaya dan politik menurut perspektifnya. Bukan diminta menafsirkan ini dan itu demi kepentingan tertentu. Biarlah agama memberikan tafsirantafsiran sosial baru-yang tidak harus dikatai-katai sebagai aliran sesat, radikal, nyempal dan normatif. Karena memang itulah peran agama. Ia hadir sebagai kekuatan evaluatif bukan kekuatan legitimatif. Instanisasi agama dengan berbagai pola dan gaya yang dewasa ini tumbuh terutama di bulan suci Ramadahan-bukanlah indikator kemajuan agama melainkan konvensasi (pelarian) dari ketidakmampuan merealisasikan peran kritis agama. Agama akhirnya menjadi komoditas kaum berduit untuk memenuhi hasrat materialisme dan pragmatisme hidupnya. Lagi-lagi agama terpuruk menjadi

K olom Publik (Bagian Kedua) Orang-orang Terpilih di Bulan Ramadhan SEDERET hikmah dan keutamaan selama bulan Ramadhan, ada satu amalan yang paling disukai oleh Allah SWT. dengan tidak melihat jenis amalannya dan banyak sedikitnya, namun lebih memperhatikan keistiqamahannya, artinya amalan yang dilakukan secara kontinyu walau sedikit itulah yang disukai oleh Allah SWT. Hadits dari Aisyah RA cukup jelas, bahwa Dia berkata, “Nabi SAW pernah ditanya, ‘Amal apakah yang paling dicintai Allah?’. Maka Beliau menjawab,”Yaitu amalan yang paling kontinyu dilakukan meskipun hanya

sedikit.” Beliau juga bersabda, “Bebanilah diri kalian dengan amal-amal yang mampu untuk kalian kerjakan.” (HR. Bukhari). Memperhatikan begitu banyak keutamaan dan hikmah pada bulan dimana Allah akan melipat gandakan semua amal kebajikan, tentu sangat rugi apabila kesempatan yang datangnya hanya setahun sekali itu dilewatkan begitu saja atau tidak di maksimalkan. Bisa jadi mereka digolongkan sebagai orang yang tidak menyambut baik dan kurang menghargai

jamuan yang Allah berikan, sehingga bukan tidak mungkin akan mengalami kesulitan dalam banyak hal Karena telah mengabaikan kesempatan mulia yang sudah Allah suguhkan. Satu hal yang harus di ingat, belum tentu seseorang akan ketemu dengan bulan Ramadhan berikutnya, mesti umur masih muda atau kondisi dalam keadaan sehat kala itu, karena sesungguhnya tidak ada satupun yang tau apa yang akan terjadi hari esok. Seorang bijak pernah ber-

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

k ata: “Bahwa ada dua hari dalam hidup ini yang sama sekali tak perlu kita khawatirkan. Yang pertama: hari kemarin. Kita tak bisa mengubah apa pun yang telah terjadi. Kita tak bisa menarik perkataan yang telah terucapkan. Kita tak mungkin lagi menghapus kesalahan; dan mengulangi kegembiraan yang kita rasakan kemarin. Biarkan hari kemarin lewat; lepaskan saja. Yang kedua: hari esok. Hingga mentari esok hari terbit, kita tak tahu apa yang akan terjadi. Kita tak bisa melakukan apa-apa esok hari. Kita tak

komoditas dan perbudakan nafsu serakah manusia. Meretas involusi peran kritis agama memerlukan jihad sosial dan keagamaan. Karena tidak mungkin hal itu dilakukan-jika saja alam pikiran yang sudah lamaterjerembab dalam paham bahwa agama adalah bagian dari modal sosial yang harus direkayasa sedemikian rupa demi kelangsungan suatu rezim atau kekuasaan itu akan muda dikembalikan ke alam awalnya. Yakni agama adalah agama yang memikiki watak, sifat dan peran sesuai kredonya. Langkah; pertama, mengembalikan agama ke posisi, watak dan semangat awalnya, sebagai agama yang tugas mengatur, mengarah dan menyangga kegegelapan hidup manusia-menuju kebahagian dunia dan akhirat- tanpa harus dibebankan dengan kepentingan tertentu. Kita lepaskan semua anggapan, persepsi dan anggukan sosial yang selama ini kita pakai dalam memandang dan menempatkan agama. Kedua, perombakan metodelogi kajian/pemahaman agama di berbagai pendidikan haruslah dilakukan-guna menemukan formulasi yang tepat sehingga semua dimensi keagamaan dapat berkembang sesuai dengan wataknya. Ketiga, reorientasi terhadap semua produk lembaga keagamaan yang ada, agar paradigma, filosofi, orientasi dan visinya disesuaikan kembali dengan watak dasar agama. Keempat, para elit agama hendanya tidak memanifulasi kelemahan umat-untuk kepentingan jangka pendek-yang mengakibatkan umat terjerembab dalam lembah ketidakberdayaan. Kelima, pemerintah hendaknya meletakkan agama sebagai kekuatan utama, bukan pelengkap administrasi kenegaraan seperti yang terjadi selama ini. Itulah untuk menyebut beberapa langkah awal yang harus kita lakukan sebagai jihad sosial untuk mengembalikan agama sebagai kekuatan kritis. Memang apa yang ditawarkan bukanlah sesuatu yang baru, melainkan memerlukan sikap dan cara pandang yang baru. Untuk itu diperlukan lapisan baru dari umat beragama-untuk membangun kontruksi sosial yang demikian. Tanpa itu, maka agama akan selalu menjadi tukap stempel bagi kepentingan yang tidak menjadi urusan agama. Atau agama akan menjadi proyek instanisasi dan komoditas moral semu bagi kepuasan kaum elit menina bobokan umat. Wallahualam bisyawab.***

Oleh: Drs. Subkhan Muchsin, Direktur DSNI Amanah

mungkin sedih atau ceria di esok hari. Esok hari belum tiba; biarkan saja. Yang tersisa kini hanyalah hari ini. Pintu masa lalu telah tertutup; pintu masa depan pun belum tiba” Oleh karena itu sudah semestinya kita mampu atau memaksakan diri untuk memaksimalkan momentum bulan Ramadhan tahun ini dengan berbagai jenis amal kebajikan tentu dengan niat untuk menggapai keridhoan-Nya. Semoga Allah senantiasa melimpahkan Hidayah kepada kita semua, Amin.***

5

Jumat, 28 Juni 2013

C akap B ijak "JIKA enggan mengambil risiko, Anda tak akan pernah kalah. Tapi tanpa berani menanggung risiko, Anda tak akan pernah menang" Richard M Nixon "DIA berjalan dalam kecantikan, bagai malam tak berawan dan penuh bintang. Segala kebaikan dari gelap dan terang terpancar indah pada sosok dan sinar matanya menyeruakkan kasih sayang penuh kedamaian dalam kecerahan hari yang sungguh tak mampu terbantahkan" Lord Byron

M enyanyah

Impor Lagi, Impor Lagi

Nana Marlina Wartawan Haluan Kepri LAGI-lagi pemerintah mengambil opsi impor untuk mengatasi kenaikan harga-harga di dalam negeri. Terbaru, pemerintah memutuskan untuk membuka kran impor cabai dari Cina dan Vietnam untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri. Dengan begitu, semakin minim saja kebutuhan pokok di negeri ini yang tidak diimpor, bahkan negara yang merupakan kepulauan, dikelilingi laut ribuan mil luasnya harus mengimpor garam dari negara tetangga. Hampir semuanya diimpor, mulai dari beras, terigu, gula, telur, ayam, daging sapi, beragam buah, kecuali buah manggis, termasuk sayur-mayur juga. Untuk kebutuhan sandang dan papan, termasuk penunjang kebutuhan papan seperti listrik, jangan ditanya, semuanya impor. Padahal bahan bakunya berasal dari negeri ini juga, seperti besi, kayu, dan lainnya. Sementara, bahan baku penunjang kebutuhan papan seperti batu bara, gas dan minyak bumi, meskipun masih dari dalam negeri, namun untuk kebutuhan negeri ini masih dijatah, dan yang diutamakan justeru ekspor. Sementara, negara ini hanya mendapatkan secuil dari kekayaanya. Contohnya saja gas untuk kebutuhan listrik di Batam, dimana gas yang diproduksi dari Anambas, salah satu kabupaten di Provinsi ini justeru

diutamakan untuk Singapura, akibatnya, suplai untuk kebutuhan kota ini yang notabene kota industri, kota yang menyumbang pajak cukup tinggi untuk negera justeru terabaikan. Akibatnya, listrik acap byar pet, menimbulkan kerugian bagi masyarakat maupun pengusaha di kota ini. Dirunut lagi, banyak kebijakan di negeri ini yang diambil seolah tidak melalui mekanisme kajian yang matang. Padahal, petinggi-petinggi di negeri ini telah memiliki titel yang cukup panjang di namanya yang didapatkan dari dalam maupun luar negeri di bidang yang ia tekuni. Sangat diperlukan pemahaman yang mendalam dan keputusan yang tidak melulu untuk mencari 'muka', baik kepada atasan maupun kepada masyarakat yang berlatar keputusan politik praktis untuk menyelamatkan kelompok dan golongan. Melainkan harus mengutamakan kepentingan masyarakat di atas segala-galanya. Banyak hal yang menjadi PR kita semua dalam mengubah negeri ini sehingga tidak lagi kacau-balau seperti sekarang. Tidak ada pemimpin yang sempurna, tetapi ada pemimpin yang arif, dengan keputusankeputusannya membawa perubahan yang lebih baik untuk masyarakat banyak, bukan hanya kelompok dan golongan saja, meski terkadang tipikalnya harus otoriter. ***

√ Pencopotan Daniel Tak Terkait Mafia Lahan - Tapi terkait calo lahan kali ? √ 33 Komisioner KPU Se-Kepri Dilantik - Harusnya khan 35 komisioner pak ketua ? REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp. (0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P o j o k

Editor : Fery Heriyanto, Layouter: Ricoh Polda


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark. CMYK

Meranti

Jumat, 28 Juni 2013

6

SIAP BEDELAU Jadi Lokomotif Ekonomi Riau SELATPANJANG (HK) — Forum Kerjasama Regional SIAP BEDELAU diyakini nantinya jadi lokomotif ekonomi di Provinsi Riau. Apalagi melihat potensi sumber daya alam (SDA) di kawasan pesisir di Provinsi Riau, seperti Kabupaten Siak, Pelalawan, Bengkalis, Dumai dan Kepulauan Meranti cukup berlimpah. Ruslan Nahrowi Liputan Meranti Namun sayang sejauh ini kurang diberdayakan, sehingga belum berdampak pada penurunan angka kemiskinan di kawasan tersebut. Hal ini dikarenakan minimnya infrastruktur yang dimiliki menyebabkan daerah ini terisolasi. Maka dari itu untuk mensinergikan pembangunan dimasing-masing kabupaten dibentuklah Forum SIAP BEDELAU. Forum ini dinilai merupakan trobosan kebijakan yang sangat tepat menggesa percepatan pembangunan infrastruktur. Dengan demikian program ini diharapkan mampu membawa daerah ini lebih maju dan berkembang. Forum Kerjasama Regional SIAP BEDELAU ini di tutup Wakil Gubernur Riau Drs H Raja Mambang Mit yang digelar di Grand Meranthi Hotel, Selatpanjang, Kabu-

paten Kepulauan Meranti, Rabu (27/6) lalu. Pada rapat regional itu dibahas upaya sinergi percepatan pembangunan di berbagai bidang. Rapat tersebut melibatkan Bupati Bengkalis Herliyan Saleh, Bupadi Siak Drs, Syamsuar, MSi, Wakil Bupati Pelalawan Marwan Ibrahim dan Bupati Kepulauan Meranti Irwan, MSi yang bertindak selaku tuan rumah ketua Forum SIAP BEDELAU. “Pemda Riau menyambut positif rapat kerjasama regional SIAP BEDELAU ini. Kita harapkan, rapat yang membahas sinergi program pembangunan ini benar-benar mampu menghasilkan regulasi-regulasi yang berpihak pada percepatan pembangunan dikawasan SIAP BEDELAU di semua aspek. Yakinlah, Bersama kita bisa” ujar Wagubri, Mambang Mit. Menurut Mambang, angka kemiskinan memang masih mendominasi di kawasan

SIAP BEDELAU ini, terutama di Kabupaten Kepulauan Meranti. Namun, hal ini tidak berarti kantong-kantong kemiskinan di kawasan ini tidak bisa dientaskan. Maka dengan potensi SDA yang berlimpah dan adanya sinergi pembangunan antara kawasan regional ini akan mampu membangun koneksifitas antara daerah. Hal ini tentunya akan berdampak pada kelancaran arus transportasi jasa dan barang. Sementara Bupati Kepulauan Meranti Irwan MSi selaku Ketua Forum Regional SIAP BEDELAU, mengatakan secara strategis kawasan ini memiliki potensi kekayaan alam yang berlimpah. Disamping itu, program percepatan pembangunan dimasing-masing daerah di kawasan ini dihadapkan pada persoalan yang hampir sama. Mulai dari persoalan infrastruktur, kemiskinan, air bersih, listrik, kesehatan dan pendidikan. Untuk itu, kerjasasama regional ini lebih difokuskan bagaimana persoalan-persoalan ini bisa dituntaskan dengan membangun sinergi yang positif antar masing-masing daerah. Irwan juga mengharapkan dengan kebijakan ini, untuk lima tahun ke depan SIAP BEDELAU benar-benar bisa

RUSLAN/HALUAN KEPRI

CENDERA MATA — Wakil Gubernur (Wagub) Provinsi Riau, Mambang Mit menerima cendera mata dari Bupati Kepulauan Meranti, Irwan Nasir. Mambang ketika itu menutup Forum Kerjasama Regional SIAP BEDELAU di Grand Meranthi Hotel, Selatpanjang, Kabupaten Kepulauan Meranti, Rabu (26/6) lalu. tumbuh dan berkembang dan tidak lagi terpisah tapi terangkai menjadai satu ke-

kuatan ekonomi baru di Riau. “Kita sudah komitmen bagaimana kawasan regional ini

saling terangkai. Dengan upaya ini, kawasan regional SIAP BEDELAU bisa bersama-sa-

ma memanfaatkan potensi Selat Malak sebagai gerbang ekonomi. ***

Solar Rp400 Ribu per Drum Nelayan Mengeluh SELATPANJANG (HK) — Kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM berimbas pada masyarakat nelayan di Kepulauan Meranti. Banyak nelayan di daerah ini mengeluh karena harga solar cukup tinggi per drumnya mencapai Rp400 ribuan. Seperti di keluhkan Sopian (45) merupakan nelayan dari Rangsang Pesisir. Ia mengaku tidak lagi bekerja di kapal penjaring yang sudah 10 tahun lebih dijalani untuk menafkahi keluarganya. Akibat kenaikan BBM

ini menyebabkan biaya operasional kapal tangkap milik tokenya itu mengalami kenaikan dua kali lipat. Sementara hasil tangkapan cendrung menurun diperparah lagi banyaknya areal fishing ground di Selat Malaka ini. Mau tidak mau kata dia berimbas pada kapal tangkapannya dengan mem-PHK dirinya. “Suka tidak suka, karena ini memang sudah menjadi keputusuan toke, terpaksa kita terima. Kalaupun masih terbuka peluang untuk kembali berkerja, sepertinya sulit karena tidak mungkin harga BBM akan turun lagi.

Malah ada kecenderungan akan terus naik. Kalaupun ada bantuan BLSM, persoalan hidup kami sekeluarga bukan untuk satu dua bulan saja, tapi masih panjang. Jadi BLSM tak akan menyelesaikan persoalan kehidupan masyarakat miskin” ungkap Sopian. Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kepulaaun Meranti, Drs Azmi Ibrahim mengatakan pasca kenaikan harga BBM oleh pemerintah situasi aktifitas transportasi angkutan laut di Meranti relatif stabil dan aman. Sampai hari ini pihaknya belum menerima

laporan adanya kenaikan tarif angkutan laut di Meranti. Baik untuk kapalkapal fery maupun kapal pompong penyebrangan antar pulau. Meskipun demikian, pihaknya segera menurunkan tim untuk melakukan pemantauan ke lapangan. “Memang ada isu kenaikan tarif ongkos tambang kapal. Namun secara resmi belum ada surat masuk ke kentor. Meskipun demikian, kita tetap siap dan terus melakukan koordinasi dilapangan dengan semua pihak terkait untuk tidak terjadi gejolak.” pungkas Azmi. (rus)

Sumbar-Riau

32 PNS Bengkalis Kena Sanksi BENGKALIS (HK) — Sebanyak 32 pegawai negeri sipil di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkalis dikenai sanksi tahun ini. Jenis sanksi yang dikenakan berupa hukuman disiplin ringan, sedang dan berat. Demikian disampaikan Plt Sekda Bengkalis, H Burhanuddin saat membuka bimbingan teknis tentang peraturan disiplin pegawai negeri sipil Pemerintah Kabupaten Bengkalis tahun 2013, Selasa (26/6). Sanksi tersebut terdasarkan Peraturan Pemerintah No 53 Tahun 2010 dan pp no. 32 tahun 1979 tentang pemberhentian pegawai negeri sipil. Secara rinci jenis hukum

PEMERINTAH Kabupaten Bengkalis telah menerapkan sanksi kepada 32 PNS pada tahun ini. Sanksi dikenakan berupa hukuman disiplin ringan, sedang dan berat.

disiplin ringan sebanyak 6 orang, terdiri teguran lisan sebanyak 2 orang, teguran tertulis 2 orang dan pernyataan tidak puas secara tertulis 3 orang. Kemudian hukuman disipilin sedang sebanyak 11 orang, terdiri dari penundaan kenaikan gaji berkala paling lama satu tahun sebanyak 7 orang, penundaan kenaikan pangkat paling lama satu tahun sebanyak 4 orang.

Hukuman disiplin berat sebanyak 14 orang, terdiri dari penurunan pangkat setingkat lebih ringan selama tiga tahun sebanyak 9 orang, pembebesan dari jabatan 3 orang, pemberhentian dengan hormat tidak atas permintaan sendiri 1 orang, pemberhentian tidak dengan hormat 1 orang. Sedangkan hukuman disiplin berdasarkan PP No 32 tahun 1979 tentang pemberhentian pegawai negeri sipil sebanyak 1 orang. Diungkapkan Ariyanto, penegakkan disiplin kerja pegawai sangat diperlukan dan harus terus diupayakan. Sebab tanpa ditunjang dengan disiplin kerja yang tinggi, maka tugas atau pekerjaan yang dilaksanakan tidak akan mencapai hasil yang maksimal, bahkan mungkin akan mengalami kegagalan. Kepala SKPD harus bertindak tegas, bahkan memberi sanksi kepada bawahannya yang tidak disiplin dalam menjalankan tugas. Sebab disiplin menjadi syarat mutlak dalam lingkungan kerja, terutama bagi pegawai negeri sipil yang yang telah terikat aturan, baik hak maupun kewajiban. (hmg)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Pemberian BLSM Dinilai Tak Mendidik PEKANBARU (HK) — Kompensasi Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) yang diberikan pemerintah kepada masyarakat pasca naiknya harga bahan Bakar Minyak Bersubsidi (BBM) dinilai tak mendidik masyarakat. Apalagi, kompensasi yang diberikan dengan besaran Rp 150 ribu selama tiga bulan tersebut diklaim dapat menimbulkan persoalan baru ditengah masyarakat. Penilaian ini disampaikan langsung anggota Komisi IV DPRD Pekanbaru, Muhammad Sabarudi, kepada wartawan. Menurutnya, berkaca pada pembagian beras masyarakat miskin (Raskin) saja, pemerintah masih menemukan kesulitan untuk mencapai sasaran. Akibatnya, masyarakat yang tidak layak menerima justru mendapat jatah Raskin. Sementa-

HMG

TERIMA BLSM — Salah seorang warga menunjukan uang dari Kompensasi Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) yang diberikan pemerintah pasca naiknya harga bahan Bakar Minyak Berubsidi (BBM), beberapa hari lalu. BLSM dinilai beberapa kalangan tak mendidik masyarakat. ra masyarakat yang seharusnya mendapat Raskin, malah tidak kebagian sedikitpun. "Ini akan menimbulkan masalah baru di tengah masyarakat, karena dengan memberikan bantuan lewat uang, ini sangat tidak mendidik sekali bagi masyara-

kat,"ujar Sabarudi. Ia menjelaskan, seharusnya pemerintah tidak perlu memberikan bantuan seperti itu. Pemerintah hanya perlu menciptakan lapangan pekerjaan dan bisa menjaga kestabilan harga Disamping itu, ia melihat

CMYK

kompensasi BLSM selama tiga bulan itu hanya bisa mengurangi beban perekonomian masyarakat dengan jangka waktu sementara saja. Selanjutnya, dampak kenaikkan BBM akan terus dirasakan oleh masyarakat menengah ke bawah. (hmg)

Editor: Arment, Layouter: Ricoh Polda


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Sambungan

Jumat, 28 Juni 2013

Dikawal Brimob, 250 Dinamit Hilang Dalam Perjalanan JAKARTA (HK) — Sebanyak 250 batang dinamit hilang dalam perjalan saat diantarkan dari Subang ke PT Batu Sarana Persada, perusahaan tambang di Bogor, Jawa Barat. Ratusan dinamit itu dibawa dengan menggunakan empat truk dari Subang, Rabu (26/6) sekitar pukul 14.00 WIB dan tiba di Bogor, Kamis (27/6) pukul 03.30 WIB. Masing-masing truk tersebut dikawal satu personel Brimob. Setiba di tujuan, saat dicek, 250 dinamit ternyata menghilang. Pelaku pencurian diduga mengambil ratusan dinamit tersebut dengan cara merobek terpal truk. Ronny, Manager Corporate PT Multi Nitrotama Kimia (MNK), distributor bahan peledak ke PT Batu Sarana Persada di Cigudeg, saat ini sedang diperiksa penyidik Mabes Polri. Hal ini disampaikan oleh seor-

ang Staf Corporate Affair PT MNK, Lia saat ditemui wartawan di kantornya Lantai 40 Gedung Equity Tower di kawasan niaga, SCBD, Jakarta. Lia mengaku tidak tahu persis kapan Ronny pergi meninggalkan kantornya untuk pemeriksaan ini. Selain Ronny, ada beberapa pejabat di perusahaan tersebut, juga diperiksa di Mabes Polri. "Memang didapati ada sobekan di terpal penutup truk yang mengangkut dinamit ini, yang mana seharusnya tidak rusak," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta. Rikwanto mengatakan, Polda Jawa Barat bersama jajaran Polres Subang dan Bogor dan dibantu Polda Metro Jaya, masih mengusut kasus ini. Sementara, Kriminolog Univer-

itas Indonesia, Yugo Tri menyayangkan pengantaran barang berbahaya seperti dinamit yang dilakukan distributor bahan peledak, PT MNK, di Subang, Jawa Barat belum memperhatikan standar keamanan yang layak. Yugo menilai ada beberapa hal yang terkesan ironis dalam kasus kehilangan tersebut. Salah satunya, truk pengantar hanya mengandalkan terpal untuk menutupi bahan peledak yang diangkut. Menurut Yugo, kehilangan itu merupakan kesalahan pihak yang mengantar dinamit. Mereka, kata dia, tidak sadar mengenai standar keamanan untuk mengantar barang yang sangat berbahaya dan bisa meledak kapan saja seperti itu. Apalagi selain berbahaya, truk tersebut harus melewati perjalanan yang panjang, yang setiap saat kemungkinan pencurian bisa terjadi. (rol/dtc/kcm)

ing film itu," tutur Jupe saat dijumpai di gedung salah satu televisi swasta, Jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (26/6) malam. "Dia kerja dengan orang yang kita harus lihat track recordnya, siapa yang masalah, harus jauh orang yang negatif, dekat dengan orang yang positif. Saya selalu protect dia," tegas Gaston. Jupe yang baru-baru ini mendapatkan prestasi dalam ajang Fes-

tival Film Bandung (FFB) mengaku akan lebih memilih tawaran main di film. "Pasti, dalam film pasti milih, saya sudah dikasih kepercayaan FFB, yang telepon saya sutradara film cucok semua," lanjutnya. "Dulu saya cuma satu scene di NAGA BONAR JADI 2, nama saya sudah ada, itu pertama saya, saya diejek jadi figuran. Namun saya yakin saya bisa jadi bintang film andalan Indonesia," tandasnya. (kpl)

"Terima kasih Tuhan, terima kasih. Ternyata masih bisa uangku diselamatkan," kata gadis yang bekerja di Perusahaan Modal Asing di Kawasan Industri Batamindo tersebut. Sejumlah warga menuturkan, kejadian ini berlangsung sangat cepat. Cuaca Kota Batam yang petang kemarin terasa panas, mendukung api untuk membesar dan meludeskan apa saja yang berada di dekatnya. Berapa menit kemudian, empat mobil pemadam kebakaran datang dan berhasil menjinakkan api. Power Siahaan mengatakan, saat kejadian, dia sedang tidur. Kemudian tersentak lantaran mendengar suara gaduh, orang-orang berteriak ada kebakaran. "Mendengar itu saya langsung bangun. Saya melihat api sudah membakar kamar. Saya langsung

berusaha menyelamatkan diri," katanya Karena panik dan ingin selamatkan diri, Power Siahaan mengaku tidak terfikir lagi soal harta benda yang ada di kamar. "Semuanya hangus terbakar, tersisa pakaian yang dipakai di badan," katanya. Ramadhan, Lurah Kibing mengatakan, untuk sementara ini, pihaknya mengajukan untuk mendirikan posko seadanya. Namun kalau ada korban yang ingin tinggal di rumahnya, dia pun mempersilahkan. Sementara Kapolsek Batuaji AKP Suharnoko mengatakan, kejadian ini masih dalam lidik dan belum bisa pastikan apa penyebabnya. Dalam hal ini saksi pertama yang melihat api, sedang dimintai keterangan. "Kita masih dalam lidik, belum bisa kita simpulkan," ujarnya. (cw71)

lah wasit menunjuk titik putih setelah terjadi pelanggaran di dalam kotak penalti Brasil, di mana David Luiz menarik baju Diego Lugano. Diego Forlan pun kemudian maju sebagai eksekutor. Namun, sepakan mendatarnya ke arah kanan mampu dibaca Juli Cesar dan membuat bola keluar dan hanya menghasilkan sepak pojok. Pada menit 28, Hulk, yang sebelumnya bermain umpan satu-dua di dalam kotak penalti Uruguay, mendapat menendang bola dari dalam kotak penalti, namun masih melenceng. Dua menit kemudian, giliran Uruguay yang mengancam lewat sepakan melengkung Forlan, namun bola masih melambung di atas mistar gawang Cesar. Publik Brasil pun bersorak pada menit 41, saat Fred membawa timnya unggul. Berawal dari pergerakan Neymar di sisi kanan pertahanan Uruguay, bola kemudian mampu dihalau Fernando Muslera dan mengarah pada Fred. Dengan sepakan kaki luar, pemain Fluminense tersebut mencetak gol. Dan, Brasil pun akhirnya menutup babak pertama dengan keunggulan 1-0. Memasuki paruh kedua, Uruguay langsung mencoba membangun serangan. Hasilnya, pada menit 48 mereka menyamakan kedudukan lewat penyerang Edinson Cavani. Berawal dari kemelut di kotak penalti Selecao, Thiago Silva tak akurat dalam melepaskan umpan hingga akhirnya dimanfaatkan oleh Cavani dengan tendangan ke sudut gawang. Gol! Skor menjadi 1-1. Pada menit 57, Selecao mengancam lewat tendangan bebas yang dilepaskan Hulk. Namun, Muslera masih mampu mementahkan tendangan keras pemain Zenit St. Petersburg tersebut. Sementara 10 menit kemudian, giliran Uruguay yang mengancam dan hampir membuat Thiago Silva membuat gol bunuh diri. Beruntung bagi Bra-

sil, bola melambung di atas mistar gawang. Pada menit 69, Neymar, yang sebelumnya memainkan umpan satu-dua, melepaskan tembakan ke arah gawang Uruguay. Beruntung bagi tim tamu, Muslera mampu mengantisipasinya. Sementara pada menit 79, giliran Cavani yang mendapat peluang, meskipun bola yang sebelum menyentuh pemain Brasil. Kedudukan masih sama kuat 1-1. Dan, Paulinho pun kemudian menjadi pemecah kebuntuan pada menit 86. Diawali tendangan penjuru yang dilepaskan Neymar, tanpa kesulitan pemain yang tengah menjadi incaran Tottenham Hotspur itu menanduk bola ke gawang Uruguay. Skor menjadi 21. Dan, hingga wasit mengakhiri pertandingan, kedudukan masih tetap 2-1. Brasil pun melaju ke final. Usai laga, pelatih Uruguay Oscar Tabarez menyesali kegagalan eksekusi penalti Diego Forlan. Menurut Tabarez, kegagalan itu melecut semangat Brasil dan akhirnya mengalahkan timnya. "Saya tidak suka membicarakan jika atau tapi, tapi apa yang saya bisa bilang adalah ketika kami gagal penalti kami sudah memberikan Brasil lecutan yang tidak mereka miliki sebelumnya," ucap Tabarez kepada Fifa.com. "Bagaimanapun Anda harus menerima hasil yang didapatkan, dan kami menerima kekalahan ini." "Sebetulnya, kami bisa saja memaksakan pertandingan berlanjut ke babak tambahan waktu dan kami bahkan mempunyai banyak peluang untuk memenanginya." "Saya tetap bangga dengan tim saya, karena saya tahu jika kami bermain seperti itu maka kami bisa menyulitkan tim manapun," kata pelatih berjuluk El Maestro ini.(rts/ffc/glc)

Dari Halaman 1

Kapok Main pernah terjadi. Kasus pertikaian yang bermula dari adegan sebuah film tersebut menjadi besar setelah masingmasing melaporkan lawan main ke pihak berwajib. Lalu, apakah Jupe siap beradu akting lagi dengan pemilik goyang gergaji tersebut? "Yang pastinya saya ingat dulu, itu berlalu saya sudah mengikhlaskan semua. Saya selalu izin ke Gaston, dan waktu itu saya enggak diizinkan untuk syut-

Dari Halaman 1

18 Kamar mah yang berada di kawasan pemukiman padat itu, ditempati para pekerja perusahaan industri di Kawasan Industri Batamindo, Mukakuning. Dilalap api, ke-18 kamar dan satu rumah itu hanya menyisakan kerangka rumah dan puing-puing. Sementara sebagian besar harta benda milik penghuni kamar, tidak bisa diselamatkan. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian yang diduga menelan kerugian hingga ratusan juta ini. Ke-18 kamar dan rumah itu adalah milik warga bernama Adolf Hutajulu, Poster Siahaan dan Nasrul Lase. Di tengah kebakaran itu, Rina, salah seorang penghuni kamar kontrakan tak bisa menyembunyikan perasaannya. Antara sedih dan gembira. Uang sebanyak Rp11 juta yang disimpannya di kamar, masih sempat terselamatkan.

Dari Halaman 1

Brasil Sempat ditahan imbang 1-1, Paulinho kemudian menjadi pahlawan Brasil setelah golnya pada menit 86 mengantar mereka pada kemenangan. Hasil ini membawa Selecao menatap gelar ke-4 di ajang empat tahunan ini. Dalam laga tersebut, Brasil, terutama babak pertama, tak tampil dalam bentuk permainan terbaik. Sementara Uruguay, meskipun akhirnya harus takluk, tampil percaya diri dan kerap membuat lini belakang Selecao kerepotan. Pelatih Brasil, Luiz Felipe Scolari, merasa sangat gembira setelah timnya lolos ke final. Tapi, menurutnya, Brasil masih butuh banyak belajar agar benar-benar siap di Piala Dunia 2014. "Tim ini harus banyak menghadapi kesulitan dan tumbuh. Tim harus dewasa dalam situasi-situasi tertentu," katanya. "Tim 2002 jauh lebih siap, mereka punya enam pemain yang tampil di Piala Dunia 1998. Kami sekarang hanya punya dua atau tiga (yang bermain di Piala Dunia 2010)," jelas mantan manajer Chelsea ini. "Hal penting untuk dicatat adalah kami masih harus banyak belajar tentang bermain dengan lebih tenang. Kami masih muda, kami sedikit kesulitan ketika menghadapi permainan yang berbeda," tutur Scolari. "Kami harus sedikit lebih matang dan pertandingan seperti ini akan membantu Anda mencapainya," tegasnya. Begitu pertandingan dimulai, Brasil mencoba untuk mendominasi permainan dengan memainkan umpan-umpan pendek. Namun, rupanya mereka kesulitan, sedangkan Uruguay justru tampil lebih percaya diri dan beberapa kali menekan daerah pertahanan Selecao. Pada menit 13, Uruguay berkesempatan memimpin sete-

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Dari Halaman 1

Ngaliman Mundur, Batam, dia sudah lebih dahulu menerima Surat Keputusan (SK) dari Gubernur Kepri Nomor 396 Tahun 2013, tentang pengangkatan sebagai anggota Tim Asistensi Pembangunan Kesejahteraan Rakyat Provinsi Kepulauan Riau. Bingung? Tentu saja. Namun, setelah berdiskusi dengan keluarga, mantan wartawan ini dengan yakin memutuskan untuk mundur sebagai Komisioner KPU Batam. "Tanggal 19 Juni, atau bertepatan sehari sebelum diumumkannya lima anggota KPU Kota Batam, tanggal 20 Juni 2013 saya juga mendapatkan jabatan baru sebagai anggota Tim Asistensi Pembangunan Kesejahteraan Rakyat Provinsi Kepulauan Riau tahun 2013," ujar Ngaliman. Ngaliman mengaku telah menghubungi Ketua dan Sekretaris KPU Kepri tentang keputusannya tersebut, dengan harapan tidak mengganggu rencana KPU Kepri dalam melaksanakan pelantikan. "Saya mohon maaf sebesar-besarnya. Saya memberikan apresiasi dan penghargaan yang sebesarbesarnya kepada Timsel KPU Kota Batam dan KPU Provinsi Kepri yang meloloskan saya pada nomor urut pertama anggota KPU Kota Batam terpilih periode 20132018," pungkas dosen Universitas Batam ini. Lain Ngaliman, lain pula cerita M Sani. Namanya terancam di-

coret dari Komisioner KPU Anambas. Semuanya berawal dari razia yang dilakukan Supeno, Ketua RT 01/RW 01 bernama enam orang warganya di tempat kos-kosan Gang Putri Ledang, Kelurahan Melayu Kota Piring, Kota Tanjungpinang, Sabtu (22/6) malam lalu. Saat itu, Sani dipergoki sedang berduaan dengan perempuan yang bukan istrinya. Karena dugaan perbuatan amoral Sani mencuat ke publik, Ketua KPU Provinsi Kepri, Arison pun menyatakan akan mengambil tindakan tegas. Jika terbukti melanggar kode etik, Sani akan diganti dengan calon Komisioner yang lain. "Apabila tidak ditemukan bukti-bukti kuat atas perbuatan yang dia lakukan, maka yang bersangkutan akan kita lantik kemudian. Untuk sementara, kita undur pelantikannya menyusul pemeriksaan secara intern di KPU Kepri terlebih dahulu," ujar Arison usai melantik 33 Komisioner KPU Kabupaten/ Kota se-Kepri di Hotel Aston, Tanjungpinang, Kamis (27/6). Arison memastikan, sejauh ini, belum ada wacana untuk pergantian M Sani. Saat ini, KPU Kepri masih menunggu hasil rekomendasi dari KPU Pusat. "Yang bersangkutan sudah memberikan klarifikasi bahwa pemberitaan terhadap dirinya di sejumlah media massa itu tidak-

pipa. Sementara, listrik masih saja terus mati," kata politisi Partai Amanat Nasional ini. Tak cukup mengecat dinding tangga Gedung DPRD Batam, Yudi juga menempel tulisan di dindingdinding ruangan DPRD Batam. "Pimpinan PLN dan PGN Batam harus diganti. Mereka sangat tidak profesional dan telah menyiksa masyarakat Batam," sebutnya. Tulisan yang dibuat di kertas ukuran A4 itu, ditempel Yudi di bagian depan pintu masuk DPRD Batam, depan meja penerima tamu dan juga di ruangan pers. Sedikitnya ada 10 kertas yang ditempelkannya. Bandara Gerah Sementara di tempat terpisah, Kepala Bidang Komersial Bandara Hang Nadim Batam, Dendi Gustinandar juga memastikan bahwasanya lingkungan bandara menjadi tidak nyaman karena adanya pemadaman listrik dari PLN Batam. Itu karena sejumlah fasilitas di bandara menjadi tidak berfungsi. Karena itu, tak salah jika dia khawatir akan rencana PLN Batam kembali melakukan pemdaman bergilir pada Juli nanti. Meskipun bandara memiliki mesin genset untuk pembangkit listrik, namun daya yang dihasilkan hanya mampu menghidupkan alatalat utama, yang memang harus beroperasional demi menunjang keselamatan penerbangan. "Untuk fasilitas penunjang seperti AC (air conditioner) dan

lampu penerangan tidak dapat dioperasikan atau dipergunakan. Memang, jadwal penerbangan kita pastikan tidak akan sampai terganggu dengan padamnya listrik," kata Dendi. "Yang bisa dicover oleh genset adalah tower, ruangan cek in, x-ray dan yang pastinya alat keselamatan penerbangan. Untuk AC tidak dapat dipergunakan dan begitu juga beberapa penerangan di bandara." Menurut Dendi, bandara, pelabuhan dan rumah sakit merupakan fasilitas publik. Jika listrik padam, maka akan memberi pengaruh pada kenyamanan. Namun dia belum mendapat informasi, apakah Bandara Hang Nadim nantinya akan masuk ke dalam daftar lokasi yang listriknya akan dipadamkan secara bergilir oleh PLN Batam. "Kita belum tahu apakah bandara ikut dimatikan dalam pemadaman bergilir nantinya, atau masuk ke dalam fasilitas publik yang tidak ikut daftar yang dimatikan aliran listrik. Siapa tahu PLN bisa memprioritaskan bandara, karena bandara merupakan sarana penghubung antar daerah serta lambang Batam sebagai kota modern," terangnya. "Kita coba komunikasikan ke PLN Batam. Tapi kalau nanti juga ikut masuk ke dalam daftar yang dipadamkan secara bergilir, kita juga harus memaklumi dengan kondisi yang terjadi saat ini di PLN Batam," sambung Dendi. (ays/jua)

Dari Halaman 1

Jangan Terlampau gas 2013-2018 dilantik, Kamis (27/6) pukul 10.00 WIB di Hotel Aston, Kota Tanjungpinang. Usai dilantik oleh Ketua KPU Kepri, Arison, ke-33 Komisioner langsung mengikuti pembekalan selama empat hari. Dalam sambutannya, Arison meminta kepada 33 Komisioner yang baru dilantik untuk tidak terlampau bergembira. Sebabnya, di depan mata sudah menanti tugas-tugas yang tidak enteng, yakni mewujudkan Pemilihan Umum (Pemilu) yang bebas, adil serta tidak berpihak. "Jangan terlalu bergembira, tetap berkoordinasi. Laksanakan tugas dengan sungguh-sungguh dan bertanggung jawab," kata Arison. Kata dia, Pemilu yang merupakan pesta lima tahunan bukan lagi peristiwa lokal dan nasional, namun telah terhubung secara integrasi ke dunia internasional. Karenanya, seluruh anggota KPU sepatutnya tidak alergi terhadap kritikan dan masukan. "Anggap saja (kritik) itu sebagai pedoman, agar bekerja lebih baik lagi plus sebagai masukan yang positif," ujarnya. Sementara itu, dua Komisioner yang tidak ikut dilantik masingmasing adalah Ngaliman SE dari KPU Kota Batam dan M Sani dari KPU Kabupaten Kepulauan Anambas. Keduanya memiliki alasan tersendiri. Ngaliman dikabarkan

lah benar. MS mengaku perempuan itu hanya teman saja, bukan siapa-siapa. Tapi kita coba cari saksi-saksi yang lain nanti untuk menguatkan dugaan tersebut, apakah benar atau tidak. Kalau berteman, dengan siapa saja itu kan hak setiap orang," ujar Arison. Sementara itu, Sani saat dikonfirmasi mengaku memang ada ditemui Ketua RT 01/RW 01 dan enam orang warga setempat pada Sabtu (22/6) malam lalu. "Memang ada dirazia oleh Ketua RT dan beberapa orang pada saat itu di kamar kos saya," katanya. Namun ketika itu, katanya, Ketua RT dan warga hanya mendatangi kamar kosnya, sementara kamar kos yang lain tidak ada dirazia. "Saat datang, mereka langsung menuju kamar kos saya. Dan ketika pintu dibuka, mereka menanyakan KTP, lalu saya berikan. Lalu mereka mengambil gambar menggunakan kamera. Mengenai perempuan itu, Pak RT tidak ada tanya ada perempuan dan siapa atau apakah ada surat nikah dengan wanita itu. Sama sekali tidak ada ditanya," ujarnya. Sani mengaku pasrah. Dia pun sudah siap jika memang namanya dicoret dari KPU Anambas. "Kalau mau dipecat-pecatlah. Saat ini, saya juga sudah menyerah," ujarnya. (fur/yan/cw72)

Dari Halaman 1

Coretan Kesal Batam dengan cat semprot warna hitam. "Kinerje Pemko, DPRD, PLN, PGN, siksa masyarakat Batam". Bunyi "coretan dinding" Yudi seakan ingin menegaskan, bahwa dia, sebagai Wakil Rakyat Kota Batam, menilai kinerja Pemerintah Kota Batam, DPRD Kota Batam, PLN Batam dan PGN Batam telah membuat masyarakat tersiksa. Kepada wartawan yang ngepos di DPRD Kota Batam, Yudi mengaku kekesalannya sudah berada di ubun-ubun terhadap empat lembaga tersebut. Apalagi, di tengah pemadaman listrik bergilir, pimpinan PLN Batam, PGN Batam, Pemko Batam dan DPRD Batam bersama-sama berangkat ke Jakarta dengan alasan jumpa dengan Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM). "Dari dulu pertemuan dan kunjungan ke Jakarta bersama-sama, tapi listrik masih saja padam," serunya gusar. Menurut Yudi, apa yang dibuatnya di dinding tangga itu, berdasar apa yang didengarnya dari sebagian besar warga Batam. Ketika dia datang ke warung-warung kopi, belanja di pasar, atau saat mengunjungi pemukiman warga, hampir semuanya merasa marah atas kondisi listrik di Batam yang sering padam. "Masyarakat mengeluh, mereka marah. PLN dan PGN malah saling menyalahkan. Saling tuding, mereka saling lempar tanggung jawab soal pemeliharaan

7

mengundurkan diri sedang Sani karena masih tersangkut kasus dugaan amoral. Kendati demikian, pelantikan tetap berjalan khidmad dan lancar. Pelantikan juga dihadiri unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD), sejumlah pejabat Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri, Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang dan jajaran Sekretaris KPU dan Panwaslu di Kabupaten/ Kota se-Provinsi Kepri. Proses pelantikan diawali dengan pengambilan sumpah jabatan yang dilanjutkan dengan penandatanganan pakta integritas 'Pemilu Bersih' oleh seluruh Komisioner yang baru dilantik. Menanggapi ketidakhadiran Ngaliman dan M Sani, Arison mengatakan, pelantikan dua Komisioner akan diundur sampai batas waktu yang belum ditentukan. "Khusus untuk M Sani, yang bersangkutan sedang ada kasus pribadi dan dalam masa pemeriksaan di internal KPU Kepri. Sehingga, KPU Kepri memutuskan menunda pelantikan yang bersangkutan itu. Kalau, kita sudah dapat info kepastian kalau dia datang, tapi tidak ada hadir. Kemungkinan berhalangan seperti Pak Ngaliman. Makanya akan kita undur juga pelantikannya itu," tegas Arison. Adapun nama-nama anggota KPU yang dilantik itu, dari KPU Kota Batam yakni, Ahmad Yani SE

SH, Muhammad Syahdan SSos, Yudi Kornelis SH MHum dan Jernih Miliati Siregar SAg. Komisioner KPU Kota Tanjungpinang yaitu, H Muhammad Djuhari, Robby Patria, Dewi Haryati SH MH, Muhammad Yusuf dan Zulkifli Riawan. Selanjutnya, Komisioner KPU Kabupaten Bintan adalah, Wandra Fadilah, Agung Budi Wibowo, Sugianto, Carnita SSos dan Elvina Sari SE. KPU Kabupaten Natuna yakni, Musalib SSos, Affuandris SKom, Junaedi Abdillah, Risno serta Novira Damayanti SE. Dari KPU Kabupaten Karimun yakni Ahmad Sulton, Ir R Anwar, Bambang Hermanto, Syamsir dan E Purwandoko. Dan dari KPU Kabupaten Kepulauan Anambas yakni, Novalina ST, Jufri Dudi SE, Juliadi dan Sukrila SE. Komisioner KPU Kepri, Marsudi mengatakan, setelah dilantik, maka 33 Komisioner tersebut langsung mengikuti pembekalan selama empat hari di Tanjungpinang. Dikatakan, pembekalan penting agar para Komisioner mendapat tambahan pengetahuan tentang tahapan-tahapan penyelenggaraan pemilu. Kata Marsudi, Komisioner harus melaksanakan pemilu berdasarkan ketentuan yang berlaku. Setiap pengambilan keputusan, maka Komisioner wajib mengacu pada aturan yang berlaku. Lebih penting lagi, Komisioner harus bebas dari intervesi pihak manapun. (yan/sut)


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

CMYK

Jumat, 28 Juni 2013

BUPATI Kabupaten Kepulauan Anambas, Tengku Mukhtaruddin.

8

TENGKU Mukhtaruddin menyampaikan sambutan dalam rapat paripurna istimewa DPRD Anambas.

DPRD Anambas Gelar Rapat Paripurna Istimewa Memperingati Hari Jadi KKA ke-5 TAREMPA (HK) — DPRD Kabupaten Kepulauan Anambas menggelar rapat paripurna istimewa, dalam rangka memperingati hari jadi Kabupaten Anambas ke-5 tanggal 24 Juni 2013 di Gedung DPRD Anambas di Tarempa, Senin (24/6). Rapat Paripurna dipimpin Ketua DPRD Anambas, H Amat Yani didampingi Wakil Ketua I, Muhammad Da'i dan wakil Ketua II, Nur Adnan Nala. Kegiatan tersebut juga dihadiri Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Tengku Mukhtaruddin, Sekretaris Badan Pembentukan dan Penyelaras Kabupaten Kepulauan

Anambas (BP2KKA), Wan Sarros SE, sejumlah tokoh masyarakat, ketua LSM, ormas dan beberapa pejabat lainnya. Suasana rapat Paripurna istimewa DPRD Anambas sempat hening sejenak, ketika Sekretaris BP2KKA, Wan Sarros memberikan kata sambutan dengan nada bahasa lantang, serta terenyuh. Saat mengenang, bagaimana perjuangan pembentukan Kabupaten Kepulauan Anambas. Sembari sesekali terisak menahan tangis, Sarros menuturkan, pemekaran kabupaten yang tengah memasuki usia ke-5 ini merupakan kerja keras dari

seluruh lapisan masyarakat Kepulauan Anambas. Dalam pembentukan Kabupaten Anambas saat itu, Sarros juga menyebutkan, tidak ada tokoh sentral perjuangan sebagaimana pembentukan Provinsi Kepri sebelumnya. "Pembentukan Kabupaten Anambas tidak mungkin bisa terwujud, jika tidak ada campur tangan dan izin dari Allah SWT. Perjuangan pemekaran saat itu, ibarat semut melawan gajah. Tidak ada tokoh sentral dalam perjuangan tersebut, melainkan juga perjuangan seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Anambas sendiri yang saat itu masih berstatus kecamatan," ungkap Wan Sarros Sarros juga mengusulkan agar Pemkab dan DPRD

Anambas dapat membuat prasasti serta piagam penghargaan kepada pejuang yakni, seluruh masyarakat Anambas Sementara itu, Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Tengku Mukhtaruddin menyambut baik adanya usulan yang disampaikan oleh Wan Sarros. Menurut orang nomor satu di Kabupaten Kepulauan Anambas ini, perkembangan Kabupaten Kepulauan Anambas dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan dari berbagai sektor. Tengku mencontohkan, seperti anggaran APBD yang terus mengalami peningkatan dari tahun 2009 hingga tahun 2013, yang mencapai Rp1,29 triliun.

"Untuk sektor pertambangan, saya juga telah memberikan izin untuk melakukan eksplorasi granit diempat titik, yakni di daerah Ruwak, Kiabu, Arunghijau, serta Kuala Maras. Untuk masalah listrik juga, dulu listrik menyala 24 jam satu hari hanya diwilayah Tarempa saja. Insya Allah di wilayah Palmatak dan Jemaja sebelum bulan puasa, listrik sudah teraliri diwilayah tersebut," ungkap Tengku. Dalam sidang paripurna tersebut, turut pula ditandatangani prasasti yang dilakukan oleh Ketua DPRD Kabupaten Kepulauan Anambas, Amat Yani, beberapa pejabat dilingkungan DPRD lainnya selain dari Bupati

Kabupaten Kepulauan Anambas. Selaian di dalam gedung, suasana di luar gedung DPRD Kabupaten Anambas, juga dimeriahkan dengan adanya jajanan yang berjejer rapi disepanjang jalan. Makanan serta minuman ini boleh diambil secara gratis bagi setiap warga. Karena merupakan rangkaian kegiatan dalam menyambut hari jadi Kabupaten Anambas ke-5. Tema HUT Anambas kali ini bertemakan ‘Percepatan Perwujudan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Peningkatan Pelayanan Kesehatan, Pendidikan dan Pengembangan Ekonomi Kerakyatan’. Narasi dan Foto: Asfanel

BUPATI Kabupaten Kepulauan Anambas, Tengku Mukhtaruddin dan Ketua DPRD Anambas, Amat Yani menandatangani prasasti.

SEKRETARIS Umum BP2KKA, Wan Sarros menyampaikan sambutan.

TENGKU Mukhtaruddin dan Sekretaris Umum BP2KKA, Wan Sarros menandatangani prasasti.

Kepala SKPD, tokoh masyarakat, ketua LSM, ormas serta pejabat Anambas.

SEORANG Qori'ah membacakan Alqur'an tanda diawalinya peringatan hari jadi Kabupaten Anambas ke-5 tahun 2013.

TOKOH masyarakat Anambas memberikan tepung tawar kepada Bupati Anambas, Tengku Muktaruddin didampingi Ketua DPRD Anambas Amat Yani, Wakil Ketua I, M Dai, Wakil Keta II, Nur Adnan Nala, Sekretaris BP2KKA, Wan Sarros.

TOKOH masyarakat, kepala SKPD, ormas, LSM serta pejabat dan tamu undangan, menyanyikan lagu Indonesia Raya.

TOKOH masyarakat, kepala SKPD, ormas, LSM serta pejabat dan tamu undangan, menghadiri sidang Paripurna Istimewa memperingati hari jadi Kabupaten Anambas ke-5 tahun 2013.

Tengku Muktaruddin tiba di gedung DPRD Anambas.

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

CMYK

Editor: Ali Mahmud, Layouter: Ricoh Polda


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark. CMYK

Jumat, 28 Juni 2013

9

Sertifikat Tak Kunjung Selesai Warga Emosi di Kantor Lurah

Jadwal Shalat

SEIBEDUK (HK) — Ratusan pemilik Kavling Siap Bangun (KSB) Perumahan Bida Ayu, Seibeduk tampak kesal, kemarin. Sertifikat rumah miliknya yang diurus lewat perusahaan biro jasa PT Dwi Mitra Agritamadi tak kunjung selesai.

Batam dan Sekitarnya Subuh

Dzuhur

04:54

12:12

Ashar

15:19

Magrib

Isya’

18:15

19:22

Harta M Harahap Wakil Ketua Umum Forki Batam

Dedi Manurung

Memotivasi Atlet PRESTASI yang diraih seorang atlet, tidak lepas dari peran pengurus cabang olahraga. Pemgurus cabang merupakan pihak yang menentukan arah kinerja untuk terus mengasah kemampuan atlet. Dengan azam memajukan generasi atlet karatedo di Batam, Wakil Ketua Umum Forki Batam, Harta M Harahap terus memberi motivasi kepada atlet untuk terus berkarya dan berlatih, agar ke depan dapat meraih prestasi yang membanggakan. " Masa kita sudah lewat tinggal masa adik-adik kita bagaimana mereka meningkat berlatih beladiri karatedo," katanya. Oleh karena itu, lanjut dia, ini terus diasah agar kedepan dapat meraih prestasi yang dapat membanggakan Memotivasi Atlet Hal 10

Liputan Batam

DELMAWAN/HALUAN KEPRI

AKSI DEMO — Ratusan karyawan PT Cladtec BI Metal Manufacturing, Batuampar melakukan aksi demo di depan pintu masuk perusahaan, Kamis (27/6). Aksi itu dilakukan sebagai bentuk protes terhadap manajemen yang belum menaikkan status mereka menjadi permanen.

Karyawan PT Cladtec Demo BATUAMPAR (HK) — Ratusan karyawan PT Cladtec BI Metal Manufacturing, Batuampar melakukan aksi demo di depan kantor perusahaan tempatnya bekerja, Ka-

mis (27/6). Mereka meminta statusnya dipermanenkan. Pantauan di lapangan, ratusan karyawan PT Cladtec BI Metal Manufacturing, selain menuntut status per-

manen, mereka juga menyampaikan aksi solidaritas terhadap karyawan yang diPHK secara sepihak yakni Ketua PUK SPM Mandiri/ Karyawan PT Hal 10

Rapimnas BPP Abujapi Diharapkan Bawa Perubahan JODOH (HK) — Asosiasi Badan Usaha Jasa Pengamanan Indonesia (Abujapi) menggelar Rapat Pimpinan Nasional Badan Pengurus Pusat (Rapimnas BPP) selama dua hari yakni 26-27 Juni 2013 di

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Hotel Fasific Batam. Rapimnas yang diikuti 12 DPD-se Indonesia itu dibuka Kabaharkam Mabes Polri, Komjen Pol Drs Oegro Seno SH dan dihadiri Ketua Umum Abujapi Pusat, Kom-

jen Pol (purn) Drs Am Hindarto Msi. Ketua Umum Abujapi Kepri, M Al Ichsan mengharapkan Rapimnas membawa perubahan-perubahan kearah Rapimnas Abujapi Hal 10

Untuk meluapkan kekesalannya, warga pun menyegel PT Dwi Mitra Agritamadi. Bahkan, warga langsung memadati halaman kantor lurah untuk dapat dimediasi BP Batam dan perwakilan dari PT Dwi Mitra Agritamadi dan BPR Dana Mulia, pihak kepolisian Seibeduk dan beberapa tokoh masyarakat Tanjungpiayu. Dalam pertemuan itu, pihak PT DMA berbelit-belit

mengeluarkan pendapatnya. " Kami sudah bosan dibodohi Maryono ini Pak, dan kami akan terus menuntut hak kami sampai ada laporan dari PT Dwi Mitra itu ada. Emang bajingan dia, tega kali dia membohongi warga sekitar ini," teriak Hutabarat yang disambut warga didalam kantor Lurah. "Dikemanakan uang warga tersebut semua yang berapa ratus juta itu. Jangan dipermainkanlah warga disini. Warga disini bukan bodoh dan

Sertifikat Tak Hal 10

Mariana Hipnotis Pengunjung STQ TANJUNGPINANG (HK) — Pengunjung hening saat Mariana, Qoriah dari Batam melantunkan ayat suci Al-quran pada Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) V Tingkat Provinsi Kepri yang digelar di Tanjungpinang 25-29 Juni 2013. Suara Mariana seolah menghipnotis pengunjung. Surat yang dibacakan AlFatir ayat 27-31. Selain Mariana, Qori dari Batam, Musriadi juga tampil mempesona. Musriadi melantunkan Surat Al-Hadid ayat 46. STQ V Tingkat Provinsi Kepri itu berlangsung semarak. Para kafilah dari Kota/Kabupaten Se-Kepri bertanding memperebutkan gelar juara umum. Lapangan Dewaruci sebagai arena pelaksanaan STQ V Tingkat Provinsi Kepri ramai dikunjungi masyarakat Kota Gurindam dan sekitarnya. Pengunjung ingin menyaksikan langsung Qori dan Qoriah melantunkan ayat suci Al-Qur’an dengan merdu dan indah. Pada Cabang Tilawatil Mariana Hipnotis Hal 10

CMYK

Editor: Sofyan, Layouter: Ricoh Polda


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Metro Batam

Jumat, 28 Juni 2013

Pencopotan Daniel Tak Terkait Mafia Lahan BATAM CENTRE (HK) — Kasubdit Humas dan Publikasi BP Batam Ilham Eka Hartawan menegaskan, pencopotan Ir Daniel sebagai Direktur Pengelolaan Lahan di BP Batam tidak terkait dengan mafia lahan yang kini ramai dibicarakan. Daniel diganti, menurut Ilham, karena memang sudah memasuki masa pensiun, dengan usia 60 tahun pada 19 Juni lalu. Sesuai aturan, PNS yang sudah berusia 59 tahun mulai memasuki masa pensiun. Tapi karena jabatan direktur maka boleh diperpanjang hingga 60 tahun. Ilham menyebutkan BP Batam tidak bisa menindak calo lahan yang dituduhkan sebagian kalangan ke ins-

tansinya, tanpa dibarengi dengan bukti-bukti yang cukup. Menanggapi keluhan masyarakat terkait masalah lahan ini pihaknya telah membentuk tim monitoring internal yang bertugas melakukan investigasi. Namun hal itu bisa menimbulkan berbagai persepsi. "Makanya, kasih kita bukti, kita akan tindak. Bukti bisa berupa foto, rekaman pembicaraan atau apalah namanya. Kita tidak bisa juga menindak tanpa ada bukti. Kita juga punya tim yang memonitor, tapi namanya internal, tentu ada plus minusnya," kata Ilham, kemarin. Meski demikian, ia mendukung langkah masyarakat yang ingin membongkar prak-

tek percaloan lahan di BP Batam. Ini dilakukan untuk membersihkan BP Batam hal-hal semacam ini. Ditanya apakah boleh sebuah perusahaan mengalokasikan lahan yang sudah diperolehnya kepada perusahaan lain, Ilham mengatakan tidak ada masalah. sebab, perusahaan juga punya keterbatasan. Asalkan, pembangunan dalam lahan yang diajukan tidak berbeda yang dibangun dengan rencana tata ruang. Umpamanya, kata Ilham, perusahaan awal ingin membuat perusahaan galangan atau pusat bisnis. Maka, perusahaan penerima harus membuat yang sama. Jadi, sesuai dengan peruntukannya.

" Jadi tak masalah. Selama, proses peralihan melapor ke kita. Atau istilahnya balik namalah," katanya. Kepala Seksi Humas BP Batam Yudi Purdaya menambahkan tidak benar ada calo di BP Batam. Semua alokasi lahan yang diberikan ke investor sudah melalui mekanisme yang berlaku. " BP Batam dalam melokasikan lahan sesuai prosedural. Tidak ada mafia atau calo lahan di BP Batam. Kalau ada, silakan lapor ke kita disertakan bukti. Kita akan mengambil tindakan, tergantung tingkat kesalahan, bisa administratif dan bisa hingga pemecatan," kata Yudi. (mnb)

Polda Kepri Segel TV Kabel NONGSA (HK) — Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrisum) Polda Kepri resmi menyegel sejumlah TV kabel di Batam, Kamis (26/6) malam, karena dinilai telah melanggar hak siar. Wakil Direktur Ditreskrimsus AKBP Helmi Kuarta yang memimpin langsung penyegelan mengatakan pihaknya memeriksa perizinan hingga perangkat yang digunakan para pengusaha TV Kabel. "Ada tiga lokasi perusahaan TV Kabel di Batam yang kita lakukan pemeriksaan termasuk juga alat yang mereka gunakan,"terangnya. Dia menjelaskan, salah

satu perusahaan TV Kabel yang dilakukan pemeriksaan yaitu PT Batam Cable Vision di Nagoya, Komplek Bumi Indah Blok III, No 17, Kecamatan Lubuk Baja, Batam. Menurut dia, perusahanperusahan TV Kabel tersebut diduga melakukan pelanggaran hak siaran. Yang mana kalau dibiarkan kegiatan ini belangsung terus tentunya akan dapat membuat perusahaan TV berlangganan resmi menjadi merugi dan tutup. " Diduga mereka (TV Kabel di Batam) melakukan pelanggaran hak siar," terangnya. Modusnya, dengan cara membeli atau mengambil sia-

ran dari TV berlangganan resmi lalu kembali membaginya kepada orang lain. " Modusnya adalah dengan cara mengambil canel dari TV berlangganan resmi,"terangnya. Selain dari dugaan pelanggaran hak siar, salah satu TV Kabel di Batam PT Batam Cable Vision diduga juga melakukan manipulasi data pelanggannya. Didata yang pelanggannya hanya ada 1.500 yang berlangganan kepada mereka, namun kalau dilihat dari lokasi dimana tempatnya beroperasi angka tersebut bisa lebih. "Kalau kita lihat didaerah Nagoya ini merupakan tempat pertokoan dan hotel.

Dari Halaman 9

Mariana Hipnotis Quran digelar Rabu (26/6) sebanyak 14 peserta dari tujuh Kabupaten/Kota se-Kepri tampil secara bergantian di astaka arena utama. Cabang tersebut memperlombakan golongan dewasa putra dan putri. Di sela-sela penampilan Cabang Tilawah Al-Qur’an ini, diperlombakan Kasidah Rebana se-Provinsi Kepri. Ust. Ahmad Muhajir, Dewan Hakim Nasional yang juga pernah meraih juara satu pada Mushabaqoh Ti-

lawatil Qur’an (MTQ) internasional pada 1980 tampil membawakan lantunan ayat Al-Qur’an. STQ Tingkat Provinsi ini bertujuan menjaring duta yang berprestasi, berkualitas untuk mengikuti MTQ tingkat Nasional 2014 mendatang di Kota Batam. Sehingga bisa meningkat masyarakat yang agamis dari aspek kehidupan umat. Agar bisa mengamalkan ajaran islam yang baik dan benar. (r/mnb)

HUMAS PEMKO BATAM

MARIANA, Qoriah dari Batam melantunkan ayat suci Al-quran saat STQ ke V di Tanjungpinang, kemarin.

Dari Halaman 9

Karyawan PT Niba PT Cladtec Deni Candra pada Rabu lalu. Ketua PUK SPM Mandiri/ Niba PT Cladtec Deni Candra mengatakan, dari 700 karyawan yang bekerja di PT Cladtec, hanya 20 persen yang berstatus permanen. Sedangkan 80 persen, merupakan status karyawan kontrak. " Selama ini karyawan PT Cladtec pekerjaannya berjalan terus. Untuk itu, mereka me-

minta dipermanenkan statusnya sesuai dengan undangundang yang berlaku, "ucapnya. Dikatakan dia, selama ini, manajemen banyak melakukan manipulasi terhadap kontrak karyawan. Seharusnya kontrak diperpanjang sebanyak dua kali dengan jangka enam bulan, tiba-tiba diganti secara sepihak. " Kami meminta, si Simon yang merupakan HRD dipe-

rusahaan tersebut, dipecat secepatnya, "kesalnya. Sementara itu, tampak beberapa perwakilan karyawan masih menggelar perunding dengan pihak manajemen dan kepolisian Polsek Batu Ampar. Dalam hal ini, manajemen dan HRD PT Cladtek, Ice menyampaikan beberapa point terkait demo yang dilakukan oleh karyawannya.

Ice mengatakan, bahwa aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh ratusan karyawan PT Cladtek merupakan ilegal. Disamping itu juga, karyawan dipersilakan berkerja dan dibayar upah sesuai aturan yang berlaku. "Kami akan memberikan sanksi kepada karyawan yang akan menggelar unjuk rasa sesuai aturan yang berlaku, "ucapnya. (byu)

ngat mengedepankan keikhlasan dalam memberi perhatian dalam dunia olahraga di Batam. " Kita jangan sampai mengharap imbalan, sementara di hati belum memiliki jiwa dan semangat bekerja

tanpa pamrih," ujar pria yang berangkap Ketua RW di Perumahan Cipta Asri ini. "Dengan demikian, tanpa pamrih merupakan bentuk tanggung jawab seseorang. Apalagi adanya sinergi da-

lam bekerja, tanpa pamrih ini dapat diimplementasikan baik dalam satu organisasi," ujar pria yang juga aktif di Partai PKPI Nomor urut 6 dapil Sagulung Kota Batam ini. (cw71)

Zulbahri: Pembagian BLSM Harus Tepat Sasaran SEKUPANG (HK) — Ketua Komite IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPD) Republik Indonesia, Drs Zulbahri M M.pd meminta pemerintah Kabupaten/Kota di Provinsi Kepulauan Riau(Kepri) agar mengontrol pembagian Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) agar tidak terjadi permasalahan di lapangan. " Kami juga akan memantau dan mengawasi pembagian BLSM itu ke masyarakat, sehingga tidak terjadi permasalahan dan kekeliruan. Yang kita mau, dana BLSM itu tepat sasaran dan tepat waktu," kata Zulbahri kepada Haluah Kepri, Kamis (27/6). Zulbahri menyebutkan, ada laporan dari masyarakat yang mengatakan data BLSM sudah tidak valid lagi. Karena, masih menggunakan data BPS tahun 2011. Pada data BPS tahun 2011 itu, ada data orang yang sudah tidak layak lagi menerima dana BLSM. " Bahkan, masih ada data orang yang sudah meninggal dan data orang yang sudah pulang kampung," kata Senator Kepri ini.

Jadi, terangnya, kan tidak tepat pada data BPS tahun 2011 sasarannya, maupun yang digunakan unterlambat. Karena, tuk BLSM ini sudah keberhasilan protidak akurat lagi dan gram penanggulangan perlu diverifikasi. kemiskinan sangat "Jangan sampai saat ditentukan oleh konpembagian dana BLdisi sosial masyaraSM itu nanti terjadi kat, politik yang deke gaduhan dan ke- Zulbahri mokratis, kesiapan cemburuan, lantaran struktur penyelengmasih ada masyarakat yang gara, keberlangsungan protidak layak lagi menerima gram dan data pendukung. BLSM itu, ternyata mendaSementara itu, Lurah Kepat Kartu Perlindungan So- lurahan Kibing, Kecamatan sial (KPS) untuk pengam- Batuaji, Ramadhan Zuhri bilan dana BLSM di kantor mengatakan, hingga saat ini Pos nantinya," papar Zul. belum ada kepastian dan inZulbahri menjelaskan, truksi kepada pihak kelubisa saja warga yang dulunya rahan tentang kapan memmenerima Bantuan Lang- bagikan Kartu Perlindungan sung Tunai (BLT) itu, kini Sosial (KPS) atau kartu BLkeadaan perekonomiannya SM kepada masyarakat. sudah berubah menjadi lebih "Informasi yang baru kami baik. Sehingga sudah tidak terima, pembayaran dana pantas lagi untuk menerima BLSM itu melalui kantor dana BLSM. Pos. Saat ini yang sudah kami " Intinya, kita tidak ingin terima dari kantor Pos, baru dalam pembagian dan BLSM berupa data RTS masyarakat ini terjadi ke kisruhan se- yang akan mendapat dana perti daerah lainnya di In- BLSM. Itupun masih mengdonesia. Sehingga, menim- gunakan data BPS tahun bulkan permasalah baru di 2011, yang data nya juga samasyarakat," jelasnya. ma dengan data warga peneSelain itu, jangan sampai rima Raskin," kata Ramaprogram BLSM ini tersalur- dhan. (vnr)

Dari Halaman 9

Sertifikat Tak tidak mau tahu tentang sertifikat tersebut. Kami tidak mau lagi dijanjikan, sekarang harus ada," ujarnya. Bukan hanya itu, hampir semua warga yang sudah dua tahun lunas untuk uang pengurusan sertifikat. Namun belum juga mendapatkan sertifikat. "Warga sudah sangat marah pak. Pasalnya warga disini merasa dibodoh-bodohi. PT Dwi Mitra seakan-akan tertutup tidak tahu masalah itu, bahkan masalah sudah lama sekali tapi kejelasan sama sekali tidak ada," ujarnya kepada wartawan. Diakuinya, setelah disetujui pengurusan itu, fotokopi sertifikat dan bukti lainnya seperti kwitansi pembayaran pengurusan sertifikat dari BP Kawasan ( OB ) tak pernah ditunjukkan terhadap warga ini. Cecep Rusmana, selaku

Direktur Keamanan kota Latam mengatakan akan segera mendesak PT Dwi Mitra itu supaya cepat siap sertifikatnya. Paling lambat hasil laporannya pada hari Senin mendatang tapi sertifikatnya enam bulan baru siap. "Paling lambat pada hari Senin mendatang ini sudah ada hasilnya. Biarkanlah pihak kami yang bekerja, saya harap warga sekitar tolong mengerti hal ini, saya berjanji hari Senin sudah siap laporannya," tegasnya. Maka dari itu, pihaknya serta kepolisian Seibeduk dan Lurah Mansang membuat pernyataan untuk menyelesaikan proses administrasi bagi warga kavling bida ayu berupa surat perjanjian, surat keputusan, penetepan lokasi dan surat rekomendasi untuk penertiban sertifikat

hingga warga yang sudah membayar kepada bapak Maryono akan menjadi tanggungjawab badan pengusaha batam. Terpisah, Kapolsek Seibeduk AKP Zalukhu membenarkan hanya mengamankan warga . Tapi bagi siapa yang bersalah akan di pidana. Namun kalau masih bisa dibicarakan dengan baik lebih bagus. Keberadaan kita ini hanya mengantisipasi anarkis dari warga sekitar serta PT Dwi Mitra tersebut. Kita hanya menenangkan warga disini. "Bagi siapa yang bersalah akan ditindak pidana sesuai dengan prosedur yang berlaku, tapi kalau masih bisa dicari jalan keluarnya lebih bagus agar tidak ada keributan antar sesama lainnya," singkat pria pangkat tiga balok itu. ***

Dari Halaman 9

Rapimnas BPP

KETUA Umum Abujapi Pusat, Komjen Pol (purn) Drs AM Hindarto Msi foto bersama seluruh Ketua DPD Tingkat Provinsi seIndonesia di Hotel Fasific Batam, Kamis (26/6).

Dari Halaman 9

Memotivasi Atlet daerah. Dalam melakukan pekerjaan ini jangan pernah berharap imbalan. Karena, jika hal itu sudah terlintas di pikiran, tentu keikhlasan sulit diraih. Menurut dia, dirinya sa-

Jumlah pelanggannya bisa lebih kalau hotel dan penginapan tersebut berlangganan," terangnya sembari mencontohkan, didaerah tersebut terdapat Hotel Juju dimana didalamnya terdapat puluhan kamar. Tindakan pelanggaran hak siar yang dilakukan oleh pengusaha TV Kabel ini dapat dijerat tindak pidana Hak Cipta dan atau Hak Siar sebagai mana diatur dalam pasal 49 dan 72 Undang-undang No 19 Tahun 2002 tentang Hak Cipta dan atau Pasal 25 dan 33 Undang-undang Nomor 32 Tahun 2002 tentang Hak Siar pasal 55 dan 56 KUHP. (jua)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

10

NOV IWANDRA/HALUAN KEPRI

yang lebih baik. Sehingga bisa melakukan pengawalan setiap pembangunan di Kepri menjadi lebih baik dan maju. " Dengan Rapimnas kita

berharap Abujapi Kepri bisa menjadi besar, kokoh dan sejajar dengan asosiasi lainnya. Ibaratnya, berdiri sama tinggi, duduk sama rendah. Contohnya seperti Apindo dan REI, yang sudah tumbuh besar dan berkembang di Kota Batam dan di Kepri," kata Ichsan. Ichsan berupaya bagaimana Abujapi Kepri ini kedepan, bisa memberikan kontribusi yang positif dalam pengawalan Republik Indonesia dengan baik. Sehingga, kehadirannya menunjang pengaman pembangunan fisik, sarana dan prasarana daerah dengan aman. " Bagaimana Abujapi ini bisa menjadi suatu jabatan profesi yang membanggakan dikalangan masyarakat dan mendapat tempat di hati kita semua dalam menjalankan tugas dan perannya dengan baik dan benar," pungkas Ichsan. Ketua panitia Rapimnas Agus Pramono mengatakan, Rapimnas digelar dalam rangka penetapan kebijakan yang bersifat teknis operasional organisasi jasa pengamanan. Tujuannya, untuk mengevaluasi pelaksanaan kebijakan program organisasi yang dilaksanakan oleh pimpinan DPD dan pengurus yang sesuai kebutuhan asosiasi dan organisasi. " Dalam Rapimnas ini, kita membahas peningkatan kualitas serta peran Abujapi kedepan dalam menghadapi tuntutan zaman, kebutuhan

user dengan memberikan servis berskala internasional," kata Agus, usai penutupan acara, Kamis (24/6). Di pilihnya Kota Batam sebagai tuan rumah Rapimnas tahun 2013 ini, karena Kota Batam merupakan wilayah yang strategis, berdekatan dengan negara jiran dan juga kota industri. Kota Batam merupakan barometer perekonomian Indonesia yang berskala Internasional. Di Batam terbuka semua akses perekonomian, industri dan jasa yang berkembang dengan pesat. Sekretaris Jendral BPP Abujapi, Ade Mahfud Fuadji menambahkan Rapimnas ini bertujuan untuk melakukan pemantapan kepada para pimpinan BUJB-BUJP agar mereka bisa melakukan perubahan serta berpikiran maju. Rapimnas merupakan agenda konsolidasi dan sosialisasi organisasi agar bisa berbenah diri, baik secara internal (kedalam) maupun eksternal (keluar). " Konsolidasi dan sosialisasi organisasi adalah konsep yang harus dijalankan dan diwujudkan secara kompak. Hal itu, sesuai tema kita usung "Mewujudkan Security yang tangguh dalam menghadapi Asean Economic Community 2015". Maksudnya, bagaimana kita bisa menwujutkan konsep dan metode dalam meningkatkan kualitas security yang sesuai tuntutan zaman ," tegas Ade. (vnr)


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark. CMYK

Advertorial

Jumat, 28 Juni 2013

11

Mempopulerkan Sagu Sebagai Bahan Pangan Nasional Lomba Cipta Menu Makanan Berbasis Sagu dan Penunjukan Duta Sagu Meranti SELATPANJANG (HK) — Persoalan pangan merupakan kebutuhan manusia yang hakiki dan pemenuhan kebutuhan pangan harus dilaksanakan secara adil dan merata. Berdasakan pada kemandirian dan tidak bertentangan dengan keyakinan masyarakat, sesuai dengan amanat UU Nomor 7 tahun 1996, tentang pangan. Ruslan Nahrowi Liputan Meranti

DEKRANASDA melakukan pelatihan tentang cipta menu makanan berbasis sagu yang melibatkan nara sumber ahli gizi dan ahli tata boga asal Pekanbaru. Upaya kebutuhan pemenuhan pangan harus terus dilakukan mengingat peran pangan sangat strategis yaitu, terkait pengembangan kualitas sumber daya manusia, ketahanan pangan, ketahanan ekonomi dan ketahanan nasional. Sehingga ketersediaanya harus cukup, bergizi, seimbang, merata dan terjangkau oleh daya beli masyarakat. Saat ini jumlah penduduk Indonesia mencapai 210 juta jiwa lebih dengan laju pertumbuhan 1,8 persen pertahun (Pramudya, 2004). Hal ini mengakibatkan kebutuhan pangan terus meningkat. Pemenuhan kebutuhan pangan nasional, dengan pertumbuhan jumlah penduduk yang

terus meningkat bukanlah pekerjaan yang mudah. Fakta menunjukkan bahwa, pangan pokok Indonesia masih bertumpu pada karbohidrat, yang sebagian besarnya bersumber pada beras. Kondisi ini tentunya melemahkan ketahanan pangan nasional dan dihadapkan pada kesulitan dalam upaya untuk menggenjot produktifitas. Keterbatasan lahan akibat alih pungsi lahan, serangan hama dan efek rumah kaca yang mengakibatkan perubahan iklim menyebabkan terjadinya perubahan pola curah hujan. Situasi ini menyebabkan ribuan hektar hamparan sawah dilanda kekeringan yang mengakibatkan gagal panen padi.

Sumber pangan yang mengandung karbohidrat sebenarnya bukan hanya dimiliki beras atau gandum,. Sejumlah tanaman umbian lainnya yang banyak ditemukan diberbagai pelosok daerah, juga memiliki kandungan karbohidrat. Kondisi ini tentunya sangat menguntungkan, dengan banyaknya ditemukan berbagai jenis umbian, ketergantungan akan bahan pangan karbohidrat dapat diatasi. Persoalannya sekarang, merubah kebiasaan untuk bergantung pada kebutuhan mengkonsumsi beras yang sulit untuk ditanggalkan. Aadnya latah, belum makan nasi dianggap belum makan, menjadikan beras sebagai satu-satunya bahan pangan yang tak boleh tidak ada dan harus tersedia dirumah. Asumsi seperti inilah yang menyulitkan Pemda Kepulauan Meranti untuk memenuhi kebutuhan akan bahan pangan beras. Dengan kondisi hamparan sawah produktif yang terbatas, ancaman kegagalan panen akibat fenomena alam banjir air masin, dan perubahan pola curah hujan menyebabkan setiap tahunnya Meranti dihadapkan pada persoalan kekurangan beras. Kebutuhan pangan beras Meranti setahun mencapai 28 ribu ton, sementara Meranti hanya mampu memproduksi 7000 ton beras permusin tanam dalam setahun. Praltis, Meranti harus menimpor beras dari luar daerah sebesar 21 ribu ton pertahun, dengan realitas harus menanggung harga kemahalan yang harus ditanggung masyarakat. Rata-rata harga beras impor di Meranti yang termurah Rp.10.000Rp,12.000/kgnya. Padahal Meranti memiliki sagu, yang bisa dijadikan sebagai sumber bahan pangan yang memiliki kandungan karbohi-

drat sama seperti beras persentasenya. Potensi perkebunan sagu di Meranti memang tidak seluas potensi perkebunan sagu di Papua dan Maluku. Berdasarkan data hasil penelitian tim peneliti senior Balit Palma Prof. DR. Hengky Novrianto, jenis-jenis sagu yang tumbuh di Meranti ada tiga varietas, diantaranya sagu duri, sagu Bemban dan Sagu Sangka. Dari tiga varietas sagu yang ditemukan di Meranti, varietas sagu Duri mendominasi tumbuhan sagu di Meranti. “Meskipun perkebunan sagu di Meranti tidak luas, namun dari berbagai varietas sagu yang ada di Indonesia, varietas sagu yang tumbuh dan dikembangkan di Meranti merupakan kualitas terbaik di Indonesia. Dari hasil kajian sampel yang diambil, varietas sagu di Meranti setiap batangnya mampu menghasilkan tepung kering sebanyak 250 kg dengan kandungan Karbohidratnya mencapai 86 persen. Kandungan karbohidrat sagu Meranti lebih tinggi dari berbagai jenis tanaman umbian yang menjadi cadangan bahan pangan lainnya selain beras� ungkap Prof Hengky. Berdasarkan data Dinas Kehutanan dan Perkebunan Meranti tahun 2012, perkebunan sagu Meranti merupakan komoditas dengan volume tertinggi dengan konstribusi sebesar 77,7% dari empat sector perekebunan utama di Meranti. Dengan besarnya potensi produksi industry tepung sagu, idealnya Meranti tak lagi cemas dan khawatir akan kekurangan bahan pangan berbasis karbohidrat, meskipun hasil panennya belum mampu memnuhi kebutuhan. Besarya potensi dan produksi tepung sagu yang dimiliki Meranti, masyarakat bisa beralih dan

menjadikan sagu sebagai bahan pengganti beras. Tepung sagu memiliki ciri fisik yang mirip dengan tepung tapioka. Dalam resep masakan, tepung sagu yang relatif sulit diperoleh sering diganti dengan tepung tapioka, meskipun keduanya sebenarnya berbeda. Perbedaannya hanyalah pada bahan pembuatnya jika tepung sagu terbuat dari pati pohon sagu, tepung tapioka atau kanji terbuat dari pati umbi ketela pohon.Tepung sagu kaya dengan karbohidrat (pati) namun sangat miskin gizi lainnya. Seratus gram sagu kering setara dengan 355 kalori. Di dalamnya rata-rata terkandung 94 gram karbohidrat, 0,2 gram protein, 0,5 gram serat, 10 mg kalsium, 1,2 mg besi, dan lemak, karoten, tiamin, dan asam askorbat dalam jumlah kecil. Walaupun gizi yang dikandung tidak tinggi, sagu juga mempunyai beberapa manfaat yang baik bagi tubuh. Di antaranya adalah tidak cepat meningkatkan kadar glukosa dalam darah sehingga cukup aman dikonsumsi oleh penderita diabetes melitus. Serat pangan pada sagu memiliki zat yang bisa berfungsi sebagai prebiotik, menjaga mikroflora usus, meningkatkan kekebalan tubuh, mengurangi resiko terjadinya kanker usus, mengurangi resiko terjadinya kanker paru-paru, mengurangi kegemukan, mempermudah buang air besar. Sagu juga sering dikonsumsi bagi yang sedang diet karena dapat memberikan efek mengenyangkan, tetapi tidak menyebabkan gemuk. Untuk mengimbangi kandungan gizinya yang tidak terlalu tinggi, ada baiknya olahan sagu ditambah bahanbahan kaya protein dan sayur mayur. Seperti Papeda atau bubur sagu, Sagu Pancake,

Irwan Nasir didampingi Duta Sagu, Nirwana Sari mencicipi masakan berbahan sagu.

IBU-ibu binaan Dinas PPKP Kepulauan Meranti sedang mengolah bahan makanan dari bahan baku lokal, belum lama ini. Nasi Sagu, Puding Sagu, Kue Kering Sagu Keju, Ketupat Sayur, dan Bubur Kacang Hijau Sagu. “Meskipun harga tepung sagu relative lebih murah dari beras Rp4000/kg, masyarakat masih enggan membeli sagu. Barangkali karena bentuk tampilan dan coraknya yang kurang eksotik menyebabkan masyarakat enggan menkonsumsi sagu dari beras. Untuk itu, selain berupaya memproduksi tepung sagu seperti beras, kita lakukan lomba cipta menu makanan yang menarik, enak dan menganmdung akupan gizi dengan berbasis sagu. Dan ternyata, banyak me-

nu makan berbasis sagu yang menarik dan bisa dikembangkan menjadi home industry. Tidak hanya spolet, tapi juga kue napal yang sudah diekspor Meranti ke Singapura, Malaysia bahkan ke Cina dan Taiwan bisa dioleh dengan memanfaatkan bahan tepung sagu. Malah rasanya lebih gurih, renyah dan enak dari pada berbahan tepung beras atau tepung trigu. Inilah yang menjadi spirit kita menggelar lomba cipta menu makanan berbasis sagu pada hari Krida Petani di Meranti kemaren� ungkap Kadis Pertanian Peternakan dan Ketahanan Kabupaten Kepulauan Meranti Julian Norwis.***

Mengubah Pola Pikir Masyarakat, Mendaftarkan Spolet dan Kue Napal ke HAKI SEBAGAI pemhasil sagu terbesar nasional, namun sagu ternyata belum menjadi bahan makanan yang luas di Kabupaten kepulauan Meranti. Meskipun sagu sudah dikonsumsi jauh sebelum negeri ini merdeka, bahkan jauh sejak Kerajaan Siak berdiri, bahan makanan sagu masih terbatas dikonsumsi masyarakat kampong dan ekonomi lemah. Mirisnya lagi, tak semua warga Meranti umumnya kalangan generasi muda Meranti bisa memask bahan masakan berbasis sagu, seperti spolet yang sudah popular ke tingkat nasional, mie kuah sagu, mie goring sagu, kue napal sagu maupun cendol sagu serta aneka makanan lainnya. Sementara, dikalangan masyarakat kampong Meranti,lebih dari 10 menu resep masakan berbasis sagu yang dikenal. Kondisi inilah yang kemudian menggugah hati Pemdakab Meranti menagangkat Duta Sagu Meranti, Dra Nirwana Sari Irwan untuk kembali mempopulerkan sagu sebagai bahan makanan yang cukup mengandung akupan gizi. Berikut petikan wawancara Haluan Kepri dengan Duta Sagu Meranti, Dra Nirwana Sari Irwan. *Selamat Bu, diangkat jadi Duta Sagu Meranti ? **Trima Kasih. Ini merupakan kepercayaan besar yang harus saya jawab dengan kerja keras. *Menurut Ibu, bagaimana kemungkinan sagu jadi bahan pangan nasional pengganti beras apa mungkin ? **Kalau soal mungkin tidaknya menjadi pengganti beras sebagai bahan pangan, tidak ada yang tidak mungkin. Dari sisi kandungan akupan gizinya, sagu tidak

kalah kok. Malah dari hasil kajian ahli makanan, ternyata sagu memiliki kandungan karbohodrat yang tinggi sebesar 94 gran kadar karboihidrat. Dalam 100 gram tepung sagu kering terkandung 335 kalori. Makanya, dengan makan satu sendok gobak sagi nilainya sama 5-7 sendok nasi, kenyangnya lebih lama dan kadar kalorinya lebih tinggi. Belum lagi kandungan protein, serat, kalsium dan zat besi. Jadi sangat baik untuk dikonsumsi sebagai bahan pangan. *Tapi, kandungan akupan gizinya rendah atau sangat kecil? **Memang benar, meskipun kandungan akupan gizinya rendah tapi sagu mempunyai manfaat untuk tubuh. Tidak cepat meningkatkan kadar glukosa dalam darah, sehingga baik untuk bahan makanan bagi penderita glukosa (kencing manis). Kandungan serat dalam sagu, bisa mencegah kanker usus, kanker paru-paru dan dapat memperlancaar buang air besar. Dan yang lebih penting lagi, bagi perempuan makan sagu tidak mempercepat terjadinya kegemukan. Jadi, dari sisi kesehatan sebenarnya debngan mengkonsumsi makanan berbasis sagu itu lebih baik. Makanya orang tua-tua dulu, jarang sakit karena makannya juga sehat, sagu. Padahal dulu soal study makanan sagu ini belum dilakukan. Orang baru tahu sagu itu baik untuk tubuh setelah dieraq modern. Ini hebatnya orang dulu, dengan makan yang berbasis local hidup mereka lebih sehat dan aman dari penyakit yang aneh-aneh. Justru generasi sekarang yang enggan makan sagu. Mereka lebih bangga makan burger, hot dog, dpagheti, ckiken ataupun aneka makan kelas atas lainnya. Dari

BUPATI Meranti, Irwan Nasir memasangkan selampang Duta Sagu kepada Dra Nirwana Sari.

sisi penampilan dan gaya, memang keren, tapi belum tentu aman untuk tubuh. *Kenapa sagu tak popular bagi generasi muda dan masyarakat modern sekarang? **Ini semua karena pola piker dan gaya hidup yang salah. Dulu, makan sagu dianggap orang miskin, kelas bawah dan tak modern. Soalnya, sagu itu banyak dikonsumsi masyarakat pinggiran. Apalagi, tampilan sagu itu kesannya kusam, berbau masam dan jelek. Apalagi pemerintah juga dulu terkesan lebih mendewakan padi sebagai bahan pangan. Akibatnya, sagu dikesampingkan sebagai bahan pangan. Sagupun tak diolah, ditebang dan dijadikan makanan ternak itik atau ayam. Tapi, kalau mau jujur pada saat perang dunia II, Jepang dari Selatpanjang ini banyak mengangkut tepung sagu untuk bahan pangan tentaranya. Dan sampai sekarang, sagu masih menjadi salah satu makanan yang sangat digemari di negeri sakura tersebut. Kalau Jepang yang lebih modern dari kita, kenapa kita justru malu makan sagu. Disinilah letak salah kita, terkesan lebih bangga dengan produk makanan berbau luar negeri dan membuang makanan local yang ternyata lebih enak dan cukup akupan gizinya. Genertasi muda sekarang ini, korban gaya hidup yang salah. *Lantas apa yang harus dilakukan ? **Ada dua hal besar yang harus dilakukan, tidak hanya pada saya sebagai duta Sagu Meranti tapi juga Pemerintah Daerah. Pertama, Pemda sebagai pihak yang memiliki produk harus mencari format yang tepat untuk menciptakan produk makanan berbasis sagu yang tidak hanya baik untuk tubuh, juga menarik. Baik dari sisi bentuk, penampilan kemasan, enak, tahan lama dan terjamin keamanan saat dikonsumsi. Intinya, Pemda harus mampu membangun sinergi melalui stake holder taerkait (SKPD) dengan dengan pihak ketiga dalam hal ini, pengusaha kecilatau home industry dalam menciptakan dan memproduksi enaka makanan berbasis sagu. Upaya ini juga harus melibatkan masyarakat tradisional kita. Soalnya, yang memiliki menu ataupun resep makanan berbasis sagu itu masyarakat tradisonal kita. Dari sinilah aneka makanan berbasis sagu itu diciptakan kembali, diproduksi, dikemas dan dilempar ke pasar. Tentunyasetelah mendapat sertifikat dari BPOM dan Dinas Kesehatan untuk mendapat lebel layak konsumsi dan halal. Ini penting karena ini menyangkut legalitas produk trade merk. Dan langkah kedua, tentunya promosi dan ini menjadi bagian tugas berat yang harus saya lakukan sebagai duta sagu Meranti. *Sebagai Duta Sagu Meranti apa yang ibu lakukan? **Melakukan kampanye untuk kem-

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

NIRWANA Sari, SE - Ketua Dekranasda Kabupaten Kepulauan Meranti, menenerapkan makan sagu di rumah dimulai dari sarapan mie sagu. bali makan berbahan sagu dan mempromosikannya ke luar daerah. Makan sagu itu aman untuk tubuh, enak dan cukup akupan gizinya. *Strategi yang dilakukan ? **Pertama tentu saya mulai dari keluarga saya dulu. Dan Alhamdulillah, menu makan sagu ini memang sudah jadi tradisi keluarga kami, tak ada sagu tak lengkap. Semua anak-anak saya suka makan sagu, terutama mie sagu dan spolet. Bapak itu setiap pagi sarapannya mie sagu dan harus aya yang masak, kalau tidak katanya tak enak (dikuti dengan derai tawa Bupati Irwan). Langkah kedua, sebagai ketua Penggerak PKK Meranti, saya akan minta Ibu-Ibu pejabat dan pegawai Meranti untuk mulai menjadikan makanan berbasis sagu sebagai salah satu menu makannya, apakah mie sagu, spolet atau aneka makanan sagu lainnya. Langkah ketiga, saya akan minta ke Pemda agar menu makanan sagu ini dijadikan menu makan resmi Pemda Meranti saat menjamu tamu-tamu dan ini harus. Termasuk mempromisikan dalam forum-forum resmi kenegaraan, akan kita lakukan kampanye gemar makan sagu melalui aneka lomba, mulai dari cipta menu makan sagu maupun lomba makan berbasis sagu, terutama spolet dan kue napal.Saya yakin, kalau semua pihak berkerjasama, pasti bisa. *Strategi lainnya Bu ? **Salah satu hal penting yang akan saya lakukan adalah, meminta Pemda melalui SKPD terkait untuk segera mendaftarkan spolet dan kue napal sebagai salah satu makan tradisional Merantike HAKI dan Badan pangan Dunia PBB FAO. Ini penting, kita ingin kedua menu makan berbasis

CMYK

sagui ini diaukui secara hokum, sebagai makanan tradisionalnya masyarakat Meranti. Kita tidak mau kita yang punya produk, tapi daerah lain atau negara lain yang mengakui sebagai pemiliknya. Ini menyangkut hak karya cipta dan kekayaan daerah. Soalnya, di Jepang ada juga makanan seperti spolet, dan yang terahir saya dengan kue napal yang dibuat ibu-ibu kita di home industry, dicap produksi Singapura. Jadi, akan sia-sia kerja kita kalau ahirnya kita harus kehilangan jadi diri dan kekayaan intelektual kita. Meskipun kesannya sepele, spolet dan kue napal. Tapi spolet dan kue napal, adal;ah warisan masyarakat tradisional yang haruis kita banggakan dan lestarikan..Tegas Nirwana Sari Irwan. Usai wawancara Haluan Kepri sempat dijamu sarapan bersama Bupati Irwan, MSi, dan keluarganya dengan menu mie sagu dengan minuman sirup mangrove enak tenan. ***

IRWAN Nasir memaparkan makanan sagu pada Chatib Basri MA Editor: Apsek, Layouter: Mulia Aditya


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Lingga

Jumat, 28 Juni 2013

12

Harga Sayuran Mulai Naik LINGGA (HK) — Harga sayur-mayur yang berasal dari Kota Tanjungpinang dan Jambi dipasaran naik. Kenaikan harga sayur mayur ini contohnya terdapat di Pasar Rampai Rezeky, Daik Kabupaten Lingga. Nofriadi Putra Liputan Lingga

NOFRIADI PUTRA/ HALUAN KEPRI

MENGUPIK BAWANG — Salah satu pedagan sayur mayur di Pasar Rampai Rezeky, Lingga sedang mengupik bawang. Harga bawang ini mengalami kenaikan harga dipasaran Kamis, (27/6).

Kapolres: Tegur dan Koreksi Kami Jalan Santai HUT Bhayangkara Ke-67 LINGGA (HK) — Masih dalam rangka hari ulang tahun (HUT) Bhayangkara ke-67 tahun, Polres Kabupaten Lingga terus mendekatkan diri ke masyarakat dengan menggelar berbagai kegiatan. Setelah hari pertama kegiatan sepeda santai, pada hari kedua, Polres Lingga kembali meksanakan kegiatan sosial dengan menyantuni anak yatim piatu di Panti Asuhan Kasih Ibu di Dabo Singkep. Selanjutnya memberikan bantuan kepada para Warakauri dan puluhan Purnawirawan Polri di Kabupaten Lingga. Pada Kamis (27/6) pagi

sekitar pukul 06.70 WIB, ribuan masyarakat Lingga kembali berkumpul di Lapangan Dabo Singkep untuk mengikuti kegiatan jalan santai dengan ratusan hadiah menarik yang disediakan panitia. Panitia jalan santai HUT Bhayangkara ke-67, Kasat Binmas Polres Lingga AKP Zul Jupri mengatakan, kegiatan jalan santai merupakan masih dalam rangkaian menyambut HUT Bhayangkara ke-67 tahun. “Kegiatan jalan santai ini merupakan momen dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara yang ke-67. Ini merupakan kegiatan Polres

AFRIZAL/ HALUAN KEPRI

KAPOLRES Lingga AKBP puji Santosa SH, mengangkat bendera tanda dimulainya jalan santai dalam rangka HUT Bhayangkara ke-67 tahun Kamis, (27/6).

Lingga untuk hari ketiga, setelah sebelumnya telah dilaksanakan kegiatan sepeda santai dan menyambangi puluhan purnawirawan Polri dan Wararakauri di Dabo Singkep,” kata Jupri. Pada kegiatan jalan santai itu lanjutnya, panitia tidak bosan-bosannya menyiapkan ratusan hadiah menarik bagi peserta yang memenangi kupon undian. Berbeda pada kegiatan dua hari sebelumnya, pada acara jalan santai itu, peserta yang mengikuti lebih dominan berasal dari pegawai instansi pemerintahan. Seperti Lanal, Bea dan Cukai, Kejari, Koramil, instansi Pemerintahan Kabupaten Lingga serta masyarakat. “Kita sengaja mengundang para pegawai instansi yang ada di Lingga ini untuk ikut berpartispasi memeriahkan kegiatan jalan santai memperingati HUT Bhayangkara,” terang Jupri. Sementara itu Dalam sabutannya, Kapolres Lingga, AKBP Puji Santosa SH, menyampaikan harapannya menyambut HUT Bhayangkara ke-67 agar keberadaan Polri dapat diterima masyarakat. “Tegur dan kritik kami apabila terdapat kesalahan dan kekhilafan. Kami berharap keberadaan Polri dap-

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

at diterima di hati masyarakat dan terus menjalin kemitraan yang erat,” kata Puji. Diakhir acara, Puji menyerahkan hadiah utama kepada pemilik kupon yang memenangi hadiah jalan santai. Selanjutnya acara dilanjutkan dengan acara hiburan dan joget bersama persera dan para tamu undangan. (afr)

Berikut kenaikan harga yang terjadi di pasar Rampai Rezeky yakni, telur ayam buras dijual seharga Rp1.200 per butir sebelumnya Rp1.000. Kentang dari modal Rp8.000 dijual Rp10 ribu per kilo. Kemudian, wortel naik dari harga Rp18 ribu menjadi Rp20 ribu per kilo. Cabe merah bulat sebelumnya Rp5. 000 per ons menjadi Rp6.000 satu ons. Cabe kering sebelumnya Rp4.000 per ons menjadi Rp5.000 per ons. Mie goreng satu kardus isi 40 harga Rp60 ribu menjadi Rp64 ribu. Sayur kol dari Rp8.000 per kilo dijual menjadi Rp10 ribu per kilo. “Bawang merah disini mahal dan stoknya saat ini menipis dipasaran. Kita jual Rp35 ribu per kilo tak bisa, sedangkan sebelumnya dijual Rp30 ribu saja per kilonya,” ungkap ibu Comel, salah satu pedagang tetap di pasar tersebut Kamis, (27/6). Dikatakannya, bawang merah di Pasar Rampai Rezeky yang dijual di warungnya sudah tidak ada. Menurut dia, sebagai contoh harga eceran bawang merah di Jambi saja Rp50 ribu per kilo. “Pembeli saat ini menjerit dan memang sebelum isu kenaikan harga BBM, harga bawang sudah naik. waktu itu harga kemarin masih ratarata antara Rp26 ribu sam-

pai Rp28 ribu per kilo,” jelasnya. Sementara itu, pedagang sayur mayur lain di Pasar Rampai Rezeky Angel membenarkan bahwa harga bawang sudah naik. “Harga bawang merah per

kilo sebelumnya Rp 35 ribu, namun sekarang sudah naik,”ujarnya. Disamping harga sayur mayur yang naik, harga ikan masih belum mengalami kenaikan. Seperti ikan sagai yang masih dijual dengan harga Rp35 ribu per kilo. Pantauan dilapangan selain kenaikan harga, pedagang di pasar Rampai Rezeky Daik Lingga masih mengeluhkan kebersihan pasar. Seperti kotoran kambing dan lainnya. ***

Editor: Reza , Layouter:Syahrial Anwar


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Natuna

Jumat, 28 Juni 2013

Ombudsman Pantau Pelayanan Pemerintah RANAI (HK) — Ombudsman Republik Indonesia mengunjungi Kabupaten Natuna, guna memantau kegiatan pelayanan pemerintah terhadap masyarakat dan sekaligus melakukan seminar peran Ombudsman dalam pelayanan publik kepada pemerintah dan seluruh aparatnya. Fathurahman Liputan Natuna Pada kunjungannya ke Natuna, Ombudsman diwakili wakil Ketua Ombudsman, Hj Azlaini Agus beserta sejumlah anggota dan Ombudsman Kepri yang berkantor di Batam. "Kami datang kemari hendak melakukan pengawasan terhadap proses dan kondisi pelayanan masyarakat di Natuna, karena selama ini Ombudsman belum pernah ke Natuna," kata Azlaini di Natuna Hotel, Kamis (27/6). Kehadiran Ombudsman di Natuna langsung melakukan pengawasan terhadap sejumlah instasi pemerintahan baik vertikal mau dan instansi pemerintah daerah yang memberikan pelayanan secara langsung kepada masyarakat. "Pada kunjungan kita ini, kita tidak melakukan pengawasan kepada semua instansi, karena memang kita batasi ke beberapa instansi saja, diantaranya Ke Badan Pertanahan Nasional (BPN) Natuna, Polres Natuna, Samsat Natuna dan Pengadian Agama Ranai, selain itu ada beberapa instansi yang ada dibawah naungan pemerintah daerah seperti RSUD dan Disukcapil, juga kita awasi," ungkapnya. Selanjutnya tambah Azlaini, Ombudsman juga melakukan seminar pelayanan publik kepada pemerintah beserta seluruh jajaran SKPD dan FKPD beserta pejabat eselon III dan IV yang berada di bawah naungan pemerintah Kabupaten Natuna.

"Sebelumnya, mungkin di antara kita masih banyak yang belum tahu dengan Ombudsman ini, karenanya kedatangan kami kemari juga agar kita semua mengatahuinya," katanya kepada seluruh peserta seminar. Ia menjelaskan, Ombudsman Republik Indonesia sebelumnya bernama Komisi Ombudsman Nasional adalah lembaga negara di Indonesia yang mempunyai kewenangan mengawasi penyelenggaraan pelayanan publik baik yang diselenggarakan penyelenggara negara dan pemerintahan, termasuk yang diselenggarakan Badan Usaha Milik Negara, Badan Usaha Milik Daerah, dan Badan Hukum Milik Negara serta badan swasta atau perseorangan yang diberi tugas menyelenggarakan pelayanan publik tertentu yang sebagian atau seluruh dananya bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah. Lembaga ini dibentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2008 tentang Ombudsman Republik Indonesia yang disahkan dalam Rapat Paripurna DPR RI pada tanggal 9 September 2008. Pada Seminar itu, Azlaini menekankan kepada seluruh pagawai dan pengguna anggaran, agar memberikan pelayanan sebaik-baiknya dan semaksimal mungkin kepada masyarakat. "Namun pada intinya, kedatangan kami di sini hendak menekankan kepada kita semua, agar senantiasa memberikan pelayanan sebaik-baiknya kepada masyarakat, sebab pada pelayanan yang buruk terdapat tandatanda korupsi," pungkasnya. ***

FATHURAHMAN/HALUAN KEPRI

CINDERA MATA — Wakil Ketua Ombudsman Republik Indonesia, Hj Azlaini Agus, SH. MH memberikan cindera mata kepada Pemerintah Kabupaten Natuna yang diterima Asisten III Pemkab Natuna, Basri di Natuna Hotel usai acara Seminar, Kamis (27/6).

Pemerintah Dinilai Lambat Kirim Rekomendasi PAW Anggota DPRD RANAI (HK) — Pemerintah Kabupaten Natuna dinilai lambat mengirim rekomendasi penggantian antar waktu (PAW) sejumlah anggota DPRD Natuna ke Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau. Akibatnya sejumlah calon pengganti merasa dirugikan. Demikian dikatakan Ketua Partai Kesatuan Pembangunan Bangsa (PKPB) Natuna, Yuswanto di Natuna Hotel, Kamis (27/6). Yuswanto mengatakan, setelah proses PAW tersebut berlangsung sangat lama di KPU Natuna, kini giliran Pemerintah Kabupaten Natuna yang dinilainya mengulur-ulur waktu untuk menyampaikannya ke Pemrintah Propinsi Kepri. "Saya heran, sepertinya pemerintah ini juga sama saja dengan KPU, surat dan persyaratan administrasi lainnya yang berkenaan dengan PAW ini sudah lengkap tapi kenapa pemerintah menunda-nunda. Jadi wajar saja kalau saya menilai pemerintah ini sama saja dengan KPU," katanya tegas. Padahal menurut Yuswanto, urusan PAW tersebut tidak terlalu sulit diproses pemerintah sebab tinggal direkomendasikan ke provinsi. Pihaknya dari PKPB merasa dirugikan akibat sikap pemerintah tersebut. Terpisah, Sekdakab Natuna, Syamsurizon menegaskan, tidak ada kesengajaan pemerintah memperlambat proses PAW ini, namun karena calon PAW anggota DPRD yang lainnya masih diproses di KPU. Diakui Syamsurizon, semua persyaratan kedua anggota DPRD Natuna dari PKPB tersebut sudah lengkap dan tinggal dikirim ke provinsi, namun pemerintah Kabupaten Natuna mengambil keputusan untuk mengirimkan rekomendasi tersebut sekaligus dengan PAW dari partai lainnya. Ia berharap kepada semua calon pengganti agar sekiranya dapat bersabar sejenak sampai semua calon PAW selesai diproses di KPUD Natuna. Tahun ini ada empat orang anggota DPRD Natuna yang hendak digantikan karena mereka berpindah partai politik untuk mengikuti Pemilu 2014 mendatang. Mereka antara lain Baharudin dari PKPB, Rumadi dari PKPB, Muhammad Yunus dari Partai Patriot dan Harmain dari Partai Demokrasi Pembaharuan. (cw61)

Harga Karet Tidak Stabil RANAI (HK) — Sejak sebulan terakhir harga karet di wilayah Natuna terutama di Kecamatan Bunguran Tengah tidak stabil. Harga yang dipatok pihak tengkulak atau pemasok kepada petani karet dibawah angka Rp10 ribu perkilonya membuat petani resah. Seperti yang disampaikan Taufik, warga Kecamatan Bu-

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

nguran Tengah. Sudah puluhan tahun lamanya dia menekuni usaha karet dengan cara bagai hasil dengan pemilik kebun. Selain itu, ada juga beberapa ratus batang karet miliknya yang juga diambil getahnya setiap hari. Akan tetapi, dia mulai resah ketika harga karet di daerahnya perlahan mengalami penurunan harga. Dari harga biasanya Rp10 ribu sampai dengan Rp18 ribu perkilo-

13

nya, kini turun menjadi Rp7 ribu sampai Rp9 ribu perkilonya. Tentunya, dengan kondisi ini, pendapatan dari hasil penjualan getah karet terus merosot. "Ini yang membuat kami sedih ketika harga karet turun dibawah Rp.10 ribu perkilonya. Seakanakan apa yang kami kerjakan ini hanya cukup untuk makan seharihari saja, tidak ada lebih untuk ditabung," papar Taufik saat ditemui di dikediamannya, Kamis (27/6). Taufik hawatir, ketidak seta-

bilan harga karet di belakangan ini membuat petani karet beralih profesi dan mencari alternatif pekerjaan lain yang lebih menghasilkan. Soalnya dengan kenaikan harga BBM juga berdampak pada pengeluaran kebutuhan hidup sehari-sehari. Sedangkan kenaikan harga BBM tidak diimbangi dengan harga karet yang terus menurun. "Percuma saja ketika pemerintah daerah menggembar-gemborkan kepada petani untuk berkebun karet, sementara pemerintah tidak memiliki solusi bagaimana caranya agar harga karet di Natuna setabil dengan harga jual diatas Rp10 ribu perkilonya. Jika harga karet diatas angka Rp10 ribu, petani karet masih memiliki hasil lebih, dan itu bisa ditabung untuk biaya keperluan hidup lainnya, seperti untuk biaya sekolah anak-anak," jelas Taufik. Sebagai petani karet tulen, Taufik mengaku, harga karet kali ini sangat tidak menguntungkan. Sebab jika ditotal antara pendapatan dan pengeluaran tidak seimbang, yakni jauh lebih besar pengeluaran. Menyikapi hal ini, Taufik berharap dari Dinas terkait untuk segera mencarikan solusi terbaik demi kesejahteraan para petani karet di Natuna. "Kami tidak ingin turunnya harga karet ini hanya permainan para toke-toke. Mohon pemerintah ikut mengawasi, jika perlu carikan solusi yang baik agar harga karet kembali naik," harapnya. (leh)

Editor: Niko, Layouter: Ricoh Polda


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark. CMYK

Jumat, 28 Juni 2013

14

Adu Kuat Ruslan, Yunus dan Tuahman Melihat Kompetisi Caleg Golkar di Batam 1

PKS Tak Lolos PT JAKARTA (HK) — Pusat penelitian politik LIPI menggelar survei nasional tentang partisipasi politik dan perilaku pemilih pra Pemilu 2014. PDIP dan Golkar bersaing ketat, sementara PKS tak lolos Presidential Threshold (PT), jika Pemilu 2014 digelar hari ini. Survei dilakukan pada tanggal 10-31 Mei 2013, dengan jumlah responden 1.799 orang. Survei dilakukan terhadap responden dengan usia di atas 17 tahun atau sudah menikah dengan wawancara tatap muka. Survei ini memiliki margin of error 2,31 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Hasil survei menunjukkan PDIP menang jika pemilu digelar hari ini dengan dukungan 14,9 persen responden. PD mulai merangkak naik dengan dukungan 11,1 persen responden, sementara PKS bersama PAN, PPP, NasDem, Hanura, PBB dan PKPI, tak menyentuh angka PT yakni 3,5 persen. Survei ini juga mengungkap mayoritas pemilih akan memilih caleg (58 persen) ketimbang parpol (30 persen). "Saya menduga kuat PDIP dibanding Golkar memang akan muncul sebagai pemenang Pemilu 2014 walaupun beda tipis. Sebab dia punya massa pendukung yang lebih loyal, sikap politiknya konsisten, cara organisasi dikelola lebih baik," nilai Kepala Pusat Penelitian Politik LIPI, Syamsuddin Harris, usai paparan survei LIPI di Gedung Widya Graha lantai 1, Jakarta, Kamis, (27/6). Cuma Jokowi Kalahkan Prabowo Sementara itu soal survei calon presiden, Gubernur DKI, Joko Widodo bakak menjadi

BATAM (HK) — Pertarungan hebat pada pemilu 2014 tidak hanya terjadi antar partai, tapi antar calon legislatif pun bakal tersaji.

Rahmat Ghafur Liputan Batam Seperti, bakal hadirnya persaingan sengit antar caleg Partai Golkar di daerah pemilihan Batam 1 (Batuampar-Bengkong). Berdasarkan penelusuran Haluan Kepri di internal Partai Golkar dan masyarakat Bengkong. Disebut-sebut tiga nama politisi partai berlambang pohon beringin ini akan terjadi. Kompetisi ketat itu diprediksi berkutat pada tiga nama. Mereka Ruslan Pasole, Muhammad Yunus Muda dan Tuahman Purba. Ruslan Pasole di Golkar Bengkong dan Batumpar bukanlah orang baru. Ketua Pimpinan Kecamatan Bengkong ini sudah malang melintang di jagat politik di ka-

wasan padat penduduk ini sejak 2009 lalu. Ruslan Pasole sudah mengasah insting politik selama lima tahun sebelum memutuskan lagi maju sebagai caleg Partai Golkar dari daerah pemilihan Batuampar-Bengkong. Ia bertekad siap all out memenangkan satu kursi dari sembilan kursi yang tersedia. "Ini adalah pertarungan terakhir saya Pak. Saya akan all out," katanya Kamis (27/6) di ujung telepon. Ruslan mengaku, dukungan terhadap dirinya mengalir deras setiap hari. Ia pun telah menginvetasir calon pendukungnya sampai kemarin sudah mencapai 1.000-an orang.

"Luar biasa juga respon teman-teman sama saya. Saya pun merinding dibuatnya. Ada saja teman-teman yang menyatakan siap mendukung pada 2014 nanti. Tidak hanya itu banyak juga menawarkan finansial ke saya buat bantu-bantu sosialisasi," katanya. Pengakuan Ruslan pun bukan isapan jempol belaka. Beberapa masyarakat Bengkong yang ditanyai Haluan Kepri beberapa hari ini juga menyatakan, nama Ruslan masuk dalam perhitungan masyarakat Bengkong. "Kami akan dukung Bang Ruslan pada 2014 nanti," kata Yuli, salah seorang warga Bengkong. Karyawati perusahaan ini mengaku mengenal Ruslan dari tim sukses Ruslan yang terdiri dari ibu-ibu di Bengkong. "Waktu kami bicara soal caleg. Ada ibu-ibu yang menyodorkan nama Ruslan. Katanya orangnya baik, peduli dan komitmen terhadap

janji," sebut Yuli. Nop, warga Bengkong lainnya juga menyatakan hal senada. Menurutnya, Ruslan dinilai memiliki intgeritas. Khususnya dalam menjaga komitmennya dan merealisasikan janji politiknya. "Banyak juga caleg yang janji-janji saja. Sudah terpilih mereka lupa," sindir Nop. Sementara itu, Muhammad Yunus Muda diprediksi adalah kompetitor terkuat Ruslan. Soalnya, Yunus merupakan anggota DPRD Batam saat ini. Sama halnya dengan Tuahman Purba, pria bertubuh tambun ini juga adalah anggota DPRD Batam. Pria ini juga dikenal piawai mengemas suara pada momentum pesta demokrasi. Walau Tuahman adalah pendatang baru di Partai Golkar karena berasal dari PNI Marhaenisme, pria ini disebutsebut kuda hitam dalam pertarungan caleg Golkar di daerah pemilihan Bengkong. ***

Panwaslu Lingga Terima Dana Hibah Rp 300 Juta GRAFIS DIMAS

capres potensial yang bisa menggungguli Prabowo Subianto. "Prabowo dan Jokowi secara konsisten berada di atas daftar tokoh yang paling banyak dipilih oleh responden survei ini, baik dalam daftar terbuka maupun dalam short list tokohtokoh potensial yang maju dalam pilpres 2014," kata koordinator tim survei LIPI Mei 2013, Wawan Ikhwanudin. Namun kini Prabowo tak lagi digdaya. Utamanya setelah kemunculan Jokowi, kader PDIP yang fenomenal setelah sukses menumbangkan Fauzi Bowo di Pilgub DKI Jakarta.

"Prabowo selalu unggul ketika berhadapan dengan tokoh lain manapun, kecuali jika Jokowi hadir, Jokowi selalu di peringkat pertama, dengan margin yang cukup signifikan, tidak kerkecuali saat nama Megawati Soekarnoputri masuk ke dalam daftar calon," katanya. Temuan lainnya, responden ternyata masih berpendapat capres dan wapres harus beragama Islam. Hanya sekitar 20 persen responden yang mengharuskan presiden harus orang Jawa. Hampir sepertiga responden masih berpendapat bahwa presiden harus lakilaki. 40 persen responden tidak mempermasalahkan latar belakang presiden baik dari sipil maupun militer. (dtc)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

LINGGA (HK) — Untuk menunjang kinerja dan operasional, Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu), Kabupaten Lingga menerima dana hibah dari Pemerintah Kabupaten Lingga sebesar Rp300 juta. Saat ini dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Nasional Panwaslu Lingga mendapat support dana Rp700 juta. Gelontoran dana hibah senilai 300 juta rupiah ter-

sebut, diterima Panwaslu Kabupaten Lingga sebulan yang lalu. "Pemkab bantu operasional panwaslu Rp300 juta. Danah hiba belum dipergunakan," ungkap Sekretaris Panwaslu Kabupaten Lingga Muhammad saat ditemui di ruang kerjanya Rabu, (26/6). Diterangkan Muhammad, dana hibah tersebut direncanakan untuk tambahan dana operasional panwaslu

di Kabupaten Lingga, termasuk tambahan ongkos perjalanan dinas luar daerah dalam daerah, karena di Kabupaten Lingga sendiri terdapat banyak pulau-pulau yang banyak membutuhkan biaya. Selain itu juga, dana tersebut juga untuk menunjang kerja Panwaslu Kabupaten Lingga. Sedangkan dana anggaran Panwaslu dari APBN pusat untuk Panwas-

lu Lingga sebanyak Rp700 juta. Anggaran ini nantinya dipergunakan untuk keperluan belanja fasilitas, termasuk gaji ketua dan anggota serta tenaga honor di Panwaslu. "Gaji Ketua Rp2,5 juta perbulan, gaji anggota Rp2 juta. Sedangkan gaji tenaga honorer Rp1 juta. Kita terima APBN pusat tersebut tetap per triwulan," ungkapnya. (put)

Bondan Haryo Winarno

Kenal Kuliner dari Ibu BONDAN Winarno, atau yang akrab disapa dengan panggilan Pak Bondan, namanya memang mulai dikenal sejak menjadi presenter kuliner yang mengajak pemirsa berkeliling negeri, bahkan luar negeri, untuk mencicipi sajian khas di tiap daerah. Tagline "pokok'e maknyus" membuat sosok ini makin

terkenal. Ia pun nyemplung ke politik lewat Partai Gerindra. Namun, sosok pria kelahiran Surabaya ini hendaknya tak dipandang hanya sebagai ahli kuliner. Pengalaman hidupnya jauh lebih beragam daripada sekedar icip-icip masakan nikmat dari satu restoran ke restoran lain. Mes-

CMYK

ki tak bisa dipungkiri, bidang satu ini tak pernah bisa jauh dari hidupnya dan selalu melekat dalam dirinya, apapun profesi yang dijalaninya. Hidup dalam keluarga besar dengan 8 orang anak, Bondan kecil sudah mengenal kuliner dari ibu yang berasal dari Madiun dan jago masak, seperti yang diakuinya dalam berbagai wawancara. Walaupun tak merasa dirinya anak kesayangan dalam keluarga, Bondan kecil cukup pantas dikagumi dengan kegemarannya meraup informasi. Hobi membaca disalurkannya dengan berlangganan berbagai majalah dan buku, termasuk sering berkunjung ke Perpustakaan Semarang, yang sayangnya harus dilakukannya secara sembunyi-sembunyi demi menghindari ejekan kawankawan di sekolah yang menganggapnya terlalu serius. Namanya tercatat sebagai jurnalis di berbagai media, seperti Kompas, Matra, Asian Wall Street Journal, Far Eastern Economic Review, Jakarta Post, Bisnis Indonesia, Kontan, Swa, Suara Pembaruan, dan Detik.com. Selain itu, Bondan juga dikenal sebagai penulis cerpen dan wartawan investigatif. (mdk)

Editor:Ghafur,Layouter: Dieky Saputra


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Pendidikan

Jumat, 28 Juni 2013

‘Alhamdulilah, Akhirnya Saya Bisa Kuliah’ Bustamin Jadi Orang Tua Asuh Fahmi

Bustamin, SE

BATAM (HK) — Bahagia tak terkira dirasakan Fahmi, karena dirinya bisa kuliah di Politeknik Negeri Batam berkat bantuan Ketua Hikma Kota Batam, Bustamin Hasibuan SE yang membantu membiayai masuk kuliah dirinya. Tadinya Fahmi merasa putus asa setelah lulus SMA, karena harus mengantungkan citacitanya meraih gelar sarjana. Ia sadar kalau orang tuanya itu tidak mampu membiayai kuliah dirinya.

Untuk biaya sekolah saja, hanya mengandalkan bantuan beasiswa dari Yayasan Anak Bangsa. Sementara Fahmi merupakan anak yatim yang ditinggal pergi bapaknya sejak ia dan dua adiknya masih kecil. Sedangkan ibunya hanya kerja serabutan, sebagai buruh cuci pakaian atau mengupas bawang di Pasar Induk Jodoh. Namun secerah harapan timbul saat Ketua Yayasan Anak Bangsa, Agus Suprat-

man mencoba mengadukan keinginan Fahmi ini kepada Haluan Kepri untuk dicarikan orang tua asuh yang bisa membantu masuk kuliah Fahmi. Karena sayang nilai rapor maupun Ujian Nasional (UN) Fahmi cukup bagus ratarata delapan lebih. “Bersyukurlah Haluan Kepri bisa menjebatani mencari orang tua asuh, akhirnya Fahmi dapat bantuan pak Bustamin Hasibuan menambah kekurangan uang masuk kuliah ini. Terima kasih untuk pak Bustamin semoga dilancarkan usahanya,” ujar Agus saat

menyampaikan kepada Haluan Kepri, Kamis (27/6). Fahmi sendiri mengaku bahagia dan senang bukan main.”Alhamdulilah akhirnya saya bisa kuliah. Terima kasih ya Allah, Engkau telah mengabulkan permohonanku ini” kata Fahmi dengan mata berbinar. Sementara Busatamin sendiri bukan hanya sekali ini saja memberikan bantuan biaya sekolah maupun kuliah bagi anak dari keluarga miskin, bahkan rutin setiap tahun ia lakukan. Karena misi ia sendiri mengharapkan semua anak harus bisa mengecap

pendidikan dengan baik. Menurut Bustamin, masalah pendidikan bukanlah masalah yang bisa dianggap ringan dan sederhana karena untuk memperbaiki dunia pendidikan tidak hanya memerlukan biaya yang besar, tetapi juga membutuhkan kerjasama semua pihak. Apalagi dilapangan kata dia, masih banyak dijumpai anak yang membutuhkan beasiswa untuk pendidikannya. Maka dari itu ia merasa bertanggungjawab berperan membantu tugas pemerintah meningkatkan dunia pendidikan. Meski ia tahu bila Pemko maupun Pemprov telah berupaya mengalokasikan dana APBD untuk pendidikan, namun be-

15

lum memadai sehingga masih sangat membutuhkan bantuan dari berbagai pihak. “Bantuan pendidikan yang saya berikan itu tak seberapa hanya untuk meringankan beban orang tua dan siswa berprestasi yang ekonominya kurang beruntung tapi memiliki semangat untuk sekolah. Dengan bantuan yang saya berikan ini diharapkan program pendidikan wajib belajar dapat terlaksana. Begitu pula yang melanjutkan kuliah agar benar-benar tekun mencari ilmu hingga berhasil,” kata Bustamin yang juga sebagai pengurus Komite Sekolah di SMPN 4 Batam ini.(men)

Utamakan Transparansi di PPDB SMPN 9 Batam Buka 10 Lokal BATAM (HK) — Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di SMPN 9 Batam pada tahun ajaran baru ini akan menampung siswa sebanyak 10 lokal, atau sekitar 400 siswa. PPDB di sekolah ini akan mengutamakan transparansi tanpa dibayang-bayangi pungutan liar (pungli). Arment Aditya Liputan Batam “Kita ingin transparansi, meski jumlah siswa yang diterima berdasarkan Rencana Daya Tampung (RDT) 400 siswa bila setiap lokalnya diisi 40 siswa. Tapi kalau mengacu pada aturan SSN, hanya menampung 360 siswa yang perlokalnya diisi 36 siswaan,” ujar Kepala Sekolah SMPN 9 Batam, Dra Hj Zurnelis kepada Haluan Kepri, usai mengikuti Kemping Pramuka di Golden Prawn, Kamis (27/6). Menurut Zurnelis, awalnya sekolahnya hanya memberlakukan 8 lokal. Namun pada PPDB tahun ini ada penambahan tiga lokal baru menjadi 10 lokal, karena satu lokal lagi digunakan ruang

keterampilan. “Jadi nantinya lokal yang kita miliki menjadi 24 lokal dari 21 lokal yang ada selama ini. Lagi pula untuk kelas VIII dan IX rencananya akan dibuat masing-masing 7 lokal saja,” katanya. Sementara sistem PPDB online yang akan diterapkan di SMPN 9 Batam, kata Zurnelis berdasarkan sistem rangking plus kuota 20 persen yang akan diseleksi berdasarkan aturan yang ada, yakni diperuntukan bagi siswa berprestasi non akademik, serta calon siswa yang berada didekat lingkungan sekolah. “Dengan 24 lokal ini guru masih mengajar wajib standar sertifikasi yakni 24 jam selama seminggu. Karena guru kita mencukupi dengan 42 orang itu. Malah kita kelebihan guru agama sam-

pai 4 orangan,” jelasnya. Untuk PPDB tahun ini di sekolahnya diyakini Zurnelis tidak akan terlalu membludak seperti tahun sebelumnya, karena akan terbantu dengan dibukanya sekolah baru SMPN 47 Batam di Simpang Base Camp. Apalagi lokal yang tersedia juga mencukupi bisa mengcover semua siswa yang akan masuk kesekolahnya itu. Beasiswa Sementara sejauh ini

SMPN 9 Batam telah banyak menyalurkan beasiswa bagi anak dari keluarga kurang mampu. Selain beasiswa dari BSM ada juga beasiswa dari Jamsostek dan perusahaan lainnya yang perduli akan pendidikan di SMPN 9 Batam. “Untuk dana beasiswa ini orang tua dan siswa dipersilahkan mengambil sendiri ke Kantor Pos seperti beasiswa BSM itu,” katanya. ***

Kenali Sejarah Budaya Lewat Wisata Daerah SD 002 Resun Lingga Utara DOK

LINGGA(HK) — Sebanyak 63 siswa-siswi dari SD 002 Resun Lingga Utara berwisata keliling di lokasi bersejarah ibukota Daik Lingga, Kamis (27/6). Acara wisata ini didampingi langsung Pamong Budaya dari Kemendikbud. Selain berwisata, siswa juga dikenalkan langsung akan sejarah di Bunda Tanah Melayu ini. Sebelumnya, terlebih dahulu siswa-siswi ini berkunjung ke masjid Raya Sultan Mah-

mud, sekaligus makam Sultan Mahmud Riayat Syah, dilanjutkan ke makam Yang Dipertuan Muda, Makam Merah dan Museum. Setelah itu melihatlihat replika Istana Damnah, dan bekas reruntuhan pondasi Istana Damnah,dan Bilik 44, serta sampai di Lubuk Papan. Tak terlewatkan para siswa melihat-lihat Lubuk dan Bukit Cengkeh, serta berakhir di Pantai Pasir Panjang. “Mudah-mudahan dengan adanya wisata ini diharapkan

MAJELIS GURU — Kepala Sekolah SMPN 9 Batam, Dra Hj Zurnelis foto bersama majelis guru. SMPN 9 Batam pada PPDB tahun ini akan menerima 400 siswa. anak-anak kenal dengan budayanya sendiri,” ujar Kepala Sekolah SD 002 Resun, Lingga Utara, Dahniar. Dikatakannya, dari seluruh siswa-siswi mulai dari kelas I sampai kelas VI di SD 002 Resun Lingga Utara ini didampingi para majelis guru sebanyak 13 orang. Kegiatan wisata ini, sekaligus mengenali sejarah yang ada di Kabu-

paten Lingga, sehingga siswa-siswa ini kenalan pada situs-situs sejarah di Kabupaten Lingga, dan dapat melihat objek-objek sejarah secara langsung. “Kan di sekolah diajarkan cuma sekedar dalam buku, saya sendiri masih tabu,” ungkapnya. Meburut Dahniar, siswa yang mempelajari budaya dan sejarah Lingga secara

langsung mengenali sejarah tanah mereka sendiri. Doharapkan nantinya anak didik dapat pengalaman langsung serta menghubungkan apa yang dipelajari dengan yang dilihat sekarang. “Kalau dulu cuma dengar cerita saja. Apa makna atau filosofi yang tersimpan, sekarang sejak dini mulai diperkenalkan,” jelasnya. (put)

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Arment, melalui 081277177598.

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Editor: Andi, Layout: Dieky


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark. CMYK

Jumat, 28 Juni 2013

16

Seminar Sehari Menjelang AFTA 2015 BATAM (HK) — Forum Peduli Percepatan Pembangunan Ekonomi Kepulauan Riau (Kepri) yang merupakan gabungan dari elemen masyarakat Kepri, Rabu (26/6) bertempat di Hotel Pusat Informasi Haji (PIH) Batam, mengadakan seminar sehari untuk optimalisasi pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya alam Provinsi Kepri dalam menghadapi ASEAN Free Trade Area (AFTA) tahun 2015. Seminar tersebut menghadirkan Bupati Karimun Nurdin Basirun sebagai sa-

lah satu narasumbernya. Seminar juga dihadiri pelaku ekonomi, pejabat pemerintah dan tokoh masyarakat. Rustam Efendy Bangun selaku Ketua Panitia Seminar mengatakan, seminar menyongsong AFTA ini merupakan pemikiran dari tokoh masyarakat yang peduli dengan Kepri. "Sebenarnya, kegiatan ini untuk memberikan dukungan kepada Pemerintah Provinsi Kepri, khususnya Batam. Ada banyak sumber daya alam yang berpotensi, tapi

NURDIN Basirun sebagai nara sumber dan Handi Hermawan menjawab pertanyaan peserta seminar.

selama ini kenapa harus diimpor dari luar negeri. Maka kita mencoba lewat seminar ini menggali dan mengelola sumber daya alam yang ada di Batam dan Kepri ini," katanya. Menurut Rustam, pemerintah harus siap menyosongsong AFTA 2015. "Kita tidak mau menjadi penonton dirumah sendiri. Jika pemerintah tidak siap, mak para investor asing akan leluasa menguasai negeri ini," ujarnya. Narasi: Tengku Bayu Foto: Ahmad Yani

RUSTAM Efendi Bangun selaku ketua panitia seminar memberikan sambutan.

NARASUMBER seminar Luminta dengan Yuda Inangsa menjawab pertanyaan peserta seminar.

BUPATI Karimun, Nurdin Basirun membuka Seminar Sehari FP3-KR.

PENAMPILAN opera Sang Anak Pelaut.

FOTO bersama narasumber dan peserta seminar

RUSTAM Efendi Bangun memberikan piagam kepada Andi Sumardi.

Rustam Efendi Bangun bersalaman dengan para tamu undangan.

DPPKAD Gelar Bimtek Pelayanan dan Pendataan Wajib Pajak Bumi dan Bangunan

KETUA pelaksana bimtek menyampaikan sambutan.

NARASUMBER dari DPPKAD dan KPP Pratama Kota Tanjungpinang.

PARA undangan dan peserta bimtek.

WAKIL Walikota Tanjungpinang, H Syahrul, SPd menyampaikan sambutan.

TANJUNGPINANG (HK)- Pemerintah Kota Tanjungpinang melalui DPPKAD Kota Tanjungpinang melaksanakan kegiatan bimbingan teknis (Bimtek) Pelayanan dan Pendataan Wajib Pajak Bumi dan Bangunan. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Hotel Bintan Plaza Tanjungpinang, Selasa (18/6) hingga Jum'at (21/6). Kegiatan betujuan untuk memberikan bimbingan kepada petugas pajak dalam memberikan pelayanan prima dan pendataan wajib pajak bumi dan bangunan. Karena wajib pajak yang baik harus memahami tata cara pengadministrasi yang benar dan tepat. Bimtek dibuka secara resmi oleh Wakil Walikota Tanjungpinang, H Syahrul SPd. Kegiatan tersebut diikuti sebanyak 45 peserta yang terdiri dari staf kecamatan dan petugas PBB dari elurahan. Sedangkan narasumber kegiatan yaitu, pejabat struktural Kanwil DJP Riau dan Kepri, pejabat fungsional penilai dari

NARASUMBER dari KPP Pratama Kota Tanjungpinang menyampaikan materi bimtek.

NARASUMBER dari Kanwil DJP Riau dan Kepri memberikan materi.

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Kanwil DJP Riau dan Kepri. Serta, pejabat struktural KPP Pratama Kota Tanjungpinang. Kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas SDM yang professional. Meningkatkan pengetahuan PNS tentang teknis dan tatacara pelayanan dan pendataan wajib PBB, serta terpenuhinya keseragaman dalam penyelesaian permasalahan di bidang pelayanan. Dengan adanya bimtek tersebut, diharapkan agar terbentuknya kualitas aparatur atau sumber daya manusia (SDM) yang benar-benar profesional dalam proses pendataan objek pajak bumi dan bangunan. Serta, menjadi tenaga yang dapat diandalkan dalam pelaksanaan pemungutan BPP. Sehingga pelaksanaan pemungutan dapat berjalan dengan lancar. Narasi : Zuki Foto : DPPKAD Tpi

PENYEMATAN tanda peserta bimtek oleh Wakil Walikota Tanjungpinang H. Syahrul, S.Pd

JAJARAN SKPD dan peserta bimtek menyanyikan lagu Indonesia Raya.

PESERTA mengikuti bimtek.

CMYK

Editor: Apsek, Layouter: Ricoh Polda


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark. CMYK

Jumat, 28 Juni 2013

17

Minggu, Listrik Akan Padam M Nurziansyah SSos Marketing Bank Syariah Mandiri KC Tanjungpinang

Optimalkan Waktu dan Tenaga BAGI M Nurziansyah, kerja keras adalah bagaimana kita mampu mengoptimalkan waktu dan tenaga untuk menghasilkan sesuatu yang maksimal. Begitu juga jika kita sungguhsungguh melakukan pekerjaan demi kebutuhan hidup atau cita-cita. Pekerja yang baik, katanya, adalah pekerja yang keras dan sungguhsungguh. Tanpa bek erja, manusia tidak ak an p er n a h mendapat yang diharapkan. Dengan bekerja keras, manusia telah melakukan suatu kewajiban. Optimalkan Waktu Hal 18

TANJUNGPINANG (HK) — Perusahaan Listrik Negara (PLN) Area Tanjungpinang berencana melakukan pemadaman bergilir di wilayah Kota Tanjungpinang dan Bintan selama delapanjam pada Minggu (30/6) nanti. Sebab, PLTU Galang Batang akan melakukan rangkaian penyambungan dan pengetesan boiler unit 5. Sutana Liputan Tanjungpinang Menurut Plh Manager, Asisten Manager Pembangkitan PLN Tanjungpinang Endi Novian, pemadaman bergilir terpaksa dilakukan karena PLTU Galang Batang di Bintan akan melakukan penyambungan dan pengetesan terhadap boiler 5 pada mesin 2. "Hari minggu (30/6) nanti PLTU yang dioperasikan PT Capital Turbine Indonesia (CTI) akan melakukan pemadaman total pasokannya ke PLN Tanjungpinang. Pemadaman akan dilakukan pukul

07.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB. Namun pelaksanaannya akan dilakukan secara bergilir dengan rentang waktu sekitar 2 dua atau tiga jam. Karena hanya mengandalkan PLTD saja," jelasnya di Tanjungpinang, kamis (27/6). Endi menambahkan, selama pengerjaan penyambungan dan pengetesan boiler 5, maka dilakukan pemadaman Minggu, Listrik Hal 18

SUTANA/HALUAN KEPRI

PABBAJJA SAMANERA — Sebanyak 300 peserta berasal dari masyarakat biasa lima negara yakni Indonesia, Malaysia, Singapura, Taiwan dan Cina mengikuti program Pabajja Samanera di Vihara Avalokhi Thesvara Graha, KM 14, Tanjungpinang, Kamis (27/6). (Berita hal 18)

Syahrul Lepas Kontingen Pramuka TANJUNGPINANG (HK) — Wakil Walikota Tanjungpinang H Syahrul resmi melepas keberangkatan kontingen Pramuka Penggalang di Halaman Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Tanjungpinang, Kamis (27/6).

Dua Bandar Narkoba Ditangkap Simulasi ISPS Code TANJUNGPINANG (HK) — Dua tersangka bandar narkoba ditangkap di Pelabuhan Internasional Sri Bintan Pura (SBP) Tanjungpinang, Rabu (26/6) pukul 15.00 WIB. Penangkapan merupakan rangkaian simulasi Exercise International Ship and Port Facility Security Code (ISPS Code) yang digelar Pelindo Tanjungpinang. Penangkapan berawal dari kecurigaan

petugas imigrasi Tanjungpinang yang bertugas memeriksa paspor penumpang. Gerak gerik seorang pemuda bertopi merah dan berkacamata hitam yang menaiki kapal Cinta Indomas dari Malaysia menimbulkan kecurigaan petugas. Pemuda tersebut tampak gelisah, sambil menelpon dalam antriannya ia selalu mundur ke belakang. Petugas imiDua Bandar Hal 18

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

IYAN/HALUAN KEPRI

WAKIL Walikota Tanjungpinang H Syahrul memberikan pembekalan pada kontingen Pramuka Panggalang yang akan berangkat ke Perkemahan Budaya Nasional di Bintan, di Halaman Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Tanjungpinang, Kamis (27/6).

Kontingen akan mewakili Kota Tanjungpinang dalam Perkemahan Budaya Nasional (PBN) Tingkat Nasional di Teluk Bakau, Bintan. Dalam kesempatan itu Syahrul berpesan kepada pe-

serta untuk selalu menunjukkan sikap terpuji sesuai Dasa Dharma Pramuka, menjaga nama baik Kwartir Cabang serta memberikan yang terbaik untuk Kota Tanjungpinang. “Peserta diharapkan selalu menjaga kesehatan, meningkatkan kekompakan dan kebersamaan di antara regu maupun sesama peserta,” imbaunya. Menurutnya, gerakan pramuka merupakan wadah yang tepat untuk membina, mengembangkan potensi dan membentuk karakter generasi muda. Tujuannya agar mereka menjadi generasi penerus bangsa yang handal, serta mampu menjunjung tinggi jiwa nasionalisme dan patriotisme. “Kepada peserta Perkemahan Budaya Nasional diharapkan dapat menjalankan tugas dengan maksimal serta dapat berbagi pengalaman kepada anggota pramuka lainnya setelah mengikuti kegiatan tersebut guna kemajuan gerakan pramuka Kota Tanjungpinang,” terangnya. Syahrul Lepas Hal 18

CMYK

Editor: Yuri, Layouter: Mulia Aditya


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Tanjungpinang

Menurut Ahi, di malam tersebut warga Tionghoa Tanjungpinang akan melakukan ritual keagamaan yakni penyembahan terhadap nenek moyang, kegiatan mendermakan makanan dan lainnya. “Kegiatan Bulan Hantu adalah penyembahan nenek moyang. Amalannya membakar kertas topekong,” ujar Ahi. Di perayaan Qing Ming yang jatuh pada bulan lalu, keluarga almarhum memberi penghormatan kepada lelu-

grasi mengamatinya dan memanggil pemuda itu langsung dibawa ke salah satu ruangan untuk diperiksa paspornya. Barang bawaannya diperiksa melalui mesin X-tray dan dijaga ketat anggota polisi yang membawa angjing pelacak. Namun usai melewati mesin x-tray, barang bawaan pemuda tersebut langsung disambar anjing pelacak. Pihak Bea Cukai langsung membawa pemuda dan barang bawaannya ke dalam ruangan diperiksa. Petugas Bea Cukai menemukan barang mencurigakan terbungkus kain putih. Lalu berkoordinasi dengan Port Facility Security Officer (PFSO) Pelindo yang bertanggung jawab atas keamanan di pelabuhan. PFSO juga berkoordinasi dengan Kantor Syahbandar Otortitas Pelabuhan (KSOP) Tanjungpinang dan BNN Tanjungpinang untuk memastikan jenis barang yang mencurigakan tersebut adalah narkoba. PFSO meminta jajaran sekuriti pelabuhan untuk siaga level II karena menduga akan ada yang menjemput pemuda tersebut. Sekuriti pelabuhan juga telah menangkap orang yang diduga kurir penjemput barang narkoba. PFSO kembali berkoordinasi dengan Kepolisian Kawasan Pelabuhan (KKP) Tanjungpinang agar menindak lanjuti kasus tersebut.

hur atau orang tua mereka yang telah wafat. Sebaliknya di perayaan Bulan Hantu, hantu-hantu dan roh-roh termasuk para leluhur yang telah lama meninggal akan keluar dari alam gaib. “Pada Hari Hantu, yang meninggal menziarahi yang hidup. Para penganut Tao dan Buddha akan melaksanakan upacara amal untuk mengubah dan membebaskan penderitaan orang yang meninggal,” ujar Ahi lagi.

Namun, rentetan peristiwa ini bukanlah kejadian nyata melainkan simulasi penanggulangan narkoba yang diadakan Pelindo Tanjungpinang yang dilakukan bertepatan dengan Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) yang jatuh pada Rabu (26/6) kemarin. “Kegiatan ini merupakan Exercise ISPS Code. Suatu sistem pengamanan yang diwajibkan di setiap pelabuhan Internasional. Kegiatan dilakukan 18 bulan sekali dalam setahun,” kata Zul Hendri, penanggung jawab Pelindo Tanjungpinang, Kamis (27/6). Pelindo yang membawahi PFSO bekerja sama dengan BNN Kota Tanjungpinang, Polres Tanjungpinang, KKP

Tanjungpinang, KSOP, Bea Cukai dan Imigrasi. “Kami melibatkan intasi terkait, karena dalam hal pengamanan seperti ini perlu kerja sama dan tidak bisa bekerja sendiri,” jelasnya kembali. Menurut Zul, tujuan kegiatan untuk melatih tenaga pengamanan dan meningkatkan potensi dan menguji coba prosedur yang telah ditetapkan dalam plan keamanan serta mewujudkan koordinasi keamanan bersama di lingkungan pelabuhan. “Karena di pelabuhan banyak intansi, maka kita tidak bisa bekerja sendiri. Dalam kegiatan ini lah kita melakukan praktek koordinasi dalam keamanan bersama,” tutup Zul. (cw72)

Dari Halaman 17

TANJUNGPINANG (HK) - Dalam rapat tertutup Dinas Perhubungan Provinsi Kepri dan Organda telah sepakat menaikkan tarif angkutan darat sebesar 27 persen, kecuali Kota Batam yang telah ditetapkan oleh Walikota Batam sebesar 27,5 persen. Rapat tersebut digelar di Kantor Dishub Provinsi Kepri di Tanjungpinang, Kamis (27/6). "Kita ketahui bersama, di Kepri ini yang mempunyai rute antar wilayah hanya Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan. Daerah lainnya hanya rute lokal. Jadi semua telah sepakat untuk menaikkan tarif sebesar 27 persen," jelas Muramis, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kepri. Muramis menambahkan, sementara untuk tarif taksi rute Kijang-Bintan telah disepakati dengan sistem perhitungan per kilometer dengan tarif bawah sebesar Rp4.000. Sedangkan tarif Kijang-Tan-

jungpinang tarif atas sebesar Rp4.500. "Sedangkan untuk sistem buka pintu, ditentukan tarif bawah sebesar Rp7.000 dan tarif atas Rp8000. Bila nanti menggunakan argometer, tinggal diterapkan saja. Untuk tarif roro sudah disepakati dengan rute Tanjungpinang-Karimun dan Tanjungpinang-Batam naik sebesar 22 persen," tutupnya. Muramis menjelaskan bahwa dalam rapat tidak membahas tarif angkutan darat di Kota Batam karena

Pemko Batam telah menetapkan melalui Peraturan Walikota (perwako). "Batam telah menentukan sendiri tarifnya sebesar 27,5 persen. Itu sudah diperwakokan dan sudah berjalan. Dalam pembahasan tadi hanya jurusan Tanjungpinang dan Bintan," ujarnya. Selain membahas tarif angkutan darat, kita juga membahas tarif kapal roro. Untuk tarif roro sudah disepakati naik sebesar 22 persen," papar Muramis. Tunggu SK Gubernur Sebelumnya, kenaikan harga tiket kapal juga dibahas antara pihak operator pelayaran di Ruang Rapat Kantor Dinas Perhubungan Kepri di Tanjungpinang, Selasa (26/6) lalu. Pembahasan berjalan sangat alot sampai dilakukan tiga kali. Dalam rapat dihadiri oleh Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen, Indonesian National Shipowners Association (INSA) Kota Tanjungpinang, KSOP Syahbandar, Kepala

RICO/HALUAN KEPRI

BANDAR narkoba ditangkap di Pelabuhan Internasional Sri Bintan Pura, Tanjungpinang, Rabu (26/6) kemarin. Penangkapan merupakan rangkaian simulasi kegiatan ISPS Code yang digelar Pelindo Tanjungpinang.

Dari Halaman 17 dan 4 regu putri serta 9 orang pembina pendamping, 5 putra dan 4 putri. Perkemah-

an Budaya Nasional dilaksanakan pada 27-30 Juni di Teluk Bakau, Bintan. (yan)

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Dishub Kabupaten/kota, Adpel Tanjungpinang, Batam, Kijang serta Karimun. Usai rapat, Kepala Dishub Kepri Muramis mengatakan bahwa kenaikan tarif dikenakan hanya pada operator pelayanan swasta, sedangkan Pelni tidak ada kenaikan tarif karena disubsidi oleh pemerintah. "Usulan tarif yang kita sepakati dalam rapat tadi adalah 35 persen untuk transportasi laut yang menggunakan bensin dan 20 persen untuk transportasi laut yang menggunakan solar. Sedangkan untuk tarif angkutan laut di kabupaten/kota diatur oleh bupati dan walikota," terang Muramis. Muramis menambahkan kesepakatan tersebut baru berupa usulan yang akan diajukan ke Gubernur Kepri. "Nanti ada perubahan atau tidak, tergantung dari hasil evaluasi Gubernur. Kenaikan tarif ini akan berlaku setelah ditandatangani oleh Gubernur," katanya. (sut)

Pabajja Samanera Diikuti 5 Negara TANJUNGPINANG (HK) — Sebanyak 300 biksu dari Indonesia, Malaysia, Singapura, Taiwan dan Cina mengikuti program Pabajja Samanera, hidup seperti biksu, di Vihara Avalokhi Thesvara Graha, KM 14, Tanjungpinang, Rabu (27/ 6). Para biksu melakukan ritual sujud, yakni berjalan lima langkah lalu biksu bersujud dari pintu gerbang vihara hingga ruang utama. Program ini dipimpin oleh 30 biksu dan digelar selama tiga hari 27-30 Juni 2013 di dua vihara yakni Vihara Avalokhi Thesvara Graha dan Vihara Bahtera Sasana Tanjungpinang. Pelatihan diikuti oleh lima negara dari berbagai usia, anak-anak, remaja dan orang tua.

Suni, seorang panitia menerangkan, Pabajja Samanera merupakan program untuk melatih kesabaran. Pesertanya yang berjumlah 300 orang berasal dari masyarakat biasa, bukan biksu. Namun selama tiga hari mereka akan merasakan bagaimana kehidupan seorang biksu yakni dalam hal pola makan, tatacara berbicara dan segala sesuatu yang berhubungan dengan ritual agama Buddha. "Bagaimana kehidupan seorang biksu akan dapat dirasakan oleh peserta Pabajja Samanera selama tiga hari. Bagi yang berminat menjadi biksu sungguhan dapat mengikuti program lanjutan," jelas Suni.

Saat ritual berjalan lima langkah dan bersujud, terlihat banyak peserta menangis sampai sesegukan baik laki-laku maupun perempuan. Ritual tersebut merupakan pembersihan dosa yang selama ini telah dilakukan disengaja maupun tidak. "Peserta benar-benar memaknai dan melakukan dengan ikhlas sehingga sampai menangis," kata Ketua Walubi Kepri Hengky Suryawan. "Bayangkan saja, dengan melakukan sujud lalu berjalan lima langkah diteruskan dengan sujud lagi dan dilakukan secara terus menerus pada siang hari sejauh 350 meter. Ini cobaan yang harus dijalani," jelas Hengky lagi. Hengky juga menerangkan

bergilir. Karena PLTU mati total, PLN Tanjungpinang mengalami defisit daya 8 Mega Watt. "Namun, dengan pengoperasian boiler 5, PLTU akan menambah pasokan daya sebesar 7,5 MW," kata Endi. Terkait kondisi tersebut, Endi menjelaskan, PLN Tanjungpinang telah melakukan pertemuan dengan PLN Wilayah Riau dan Kepri, Pemko Tanjungpinang, Pemkab Bintan serta PT CTI selaku pemilik PLTU Galang Batang untuk meningkatkan pasokan daya ke PLN Tanjungpinang. "Dalam pertemuan tersebut PLTU CTI di Galang Ba-

tang telah menyepakati dan berkomitmen untuk terus menjaga dan menambah pasokan listrik ke sistem PLN Tanjungpinang. Rencananya pada 15 Juli 2013, boiler 5 akan beroperasi dan menghasilkan daya sebesar 7,5 MW," jelasnya lagi. Dalam waktu dekat, tambah Endi, PLN Tanjungpinang akan menambah mesin sewa dengan total daya 6,5 MW dan pada tahap awal, 12 Juli 2013, mesin dengan kapasitas 1,5 MW akan sampai di Kota Tanjungpinang. Saat ini dalam proses pengurusan pengangkuan mesin. Lahan telah disiap-

SUTANA/HALUAN KEPRI

PLTU Galang Batang akan melakukan rangkaian penyambungan dan pengetesan boiler unit 5. Karena itu, listrik di wilayah Kota Tanjungpinang dan Bintan akan dipadamkan secara bergilir oleh PLN Area Tanjungpinang Minggu, (30/6) nanti. kan. Mudah-mudahan begitu mesin datang dan dilakukan perangkaian, langsung

bisa dioperasikan sehingga dapat memasok listrik," tandasnya.***

Dari Halaman 17

Optimalkan Waktu Di Universitas Pasundan Bandung, anak pertama dari dua bersaudara ini mengambil Jurusan Administrasi Negara. Setelah itu ia memulai karir di Bank Permata Bandung selama dua tahun. Pada 2010, ia memutuskan untuk kembali ke kampung halaman di Tanjungpinang

bahwa dalam pelatihan akan digelar Pindapatta, tradisi budhis yang dilaksanakan para bikhu atau rohaniwan maupun samanera dengan cara berjalan kaki tanpa alas sambil membawa patta (mangkok makanan) untuk menerima makanan dari umat. Menurut Hengky, ritual ini merupakan ritual agama Buddha. Ia mengajak seluruh umat Buddha yang berada di Tanjungpinang bersamasama meramaikan acara ini. "Ritual pindapatta akan dimulai dari Vihara Bahtra Sasana lalu berjalan melalui Jalan Merdeka, Jalan Pos, Jalan Pasar Ikan, Jalan Gambir, Jalan Tambak dan berakhir kembali ke vihara," jelasnya. (sut)

Dari Halaman 17

Minggu, Listrik

Syahrul Lepas Kota Tanjungpinang mengirim 81 anggota pramuka yang terdiri dari 5 regu putra

Kecuali Kota Batam

Menurutnya, ritual Bulan Hantu telah berlangsung sejak 2.000 tahun lalu dan dilakukan turun menurun. Acara yang pada bulan depan itu termasuk menyediakan persembahan makanan, pembakaran uang neraka dan bungkusan. Tujuannya untuk memberi penghormatan kepada roh-roh leluhur yang menziarahi mereka. Menurut kepercayaan warga Tionghoa, orang yang meninggal seolah masih hidup. Karena itu, hidangan disediakan dalam keranjang kosong agar hantu atau roh leluhur mereka dapat memakan dan meminum hidangan. “Kegiatan Bulan Hantu juga termasuk melepaskan perahu kertas di atas air. Agar rohroh sesat mencari jalan,” pungkas Ahi. (cw73)

Dua Bandar

18

Tarif Angkutan Darat di Kepri Naik 27%

Perayaan Bulan Hantu TANJUNGPINANG (HK) — Perayaan Bulan Hantu merupakan perayaan yang selalu disambut oleh masyarakat Tionghoa termasuk di Tanjungpinang. Perayaannya jatuh pada malam 14 bulan ke-7.

Jumat, 28 Juni 2013

dan bergabung di Bank Syariah Mandiri. Ia mengaku, bekerja di marketing banyak bertemu oraqng dan memiliki relasi. Ia juga merasakan senang jika relasinya sukses atas kredit yang telah diberikan untuk usaha. Nurziansyah selalu ber-

hati-hati dan teliti dalam bekerja. Karena menurutnya itu merupakan rangkaian perilaku pekerja keras yang tekun dan ulet. “Sikap teliti harus dimiliki setiap orang apabila menginginkan keberhasilan yang akurat,” katanya. Nurziansyah yang hobi

futsal dan fotografi ini mengakui banyak tantangan dalam bekerja. Ia harus mampu bersaing dengan kompetitor. Ia harus bisa menjadi pemimpin dan motivator bagi yang lain. Nurziansyah juga mengaku dukungan orang tua dan kelurga sangat penting. (cw72)


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

CMYK

Bintan

Jumat, 28 Juni 2013

19

Kopkar Pertamina Mesti Ditindak Bayar Gaji di Bawah UMK BINTAN (HK) — Federasi Serikat Pekerja Metal Seluruh Indonesia (FSPMI) Cabang Bintan prihatin, atas gaji karyawan Koperasi Karyawan (Kopkar) PT Pertamina Tanjunguban yang dibayar dibawah Upah Minimum Kabupaten (UMK) Bintan. Rofik Liputan Bintan Seharusnya, sesuai dengan UMK Bintan gaji yang dibayarkan yaitu Rp1,9 juta, malah yang dibayar Rp1,33 juta per bulan. “Kami sebagai organisasi buruh sangat prihatin dengan nasib para pekerja/buruh Kopkar PT Pertamina Tanjung Uban yang masih digaji Rp1,33 juta, dibawah UMK. Padahal Kopkar mempekerjakan buruh lebih dari 100 orang tersebut adalah otoritas PT Pertamina atau Badan Usaha Milik Negara (BUMN),” kata Ketua FSPMI Bintan Parlindungan Sinurat, Kamis (27/6). Hal tersebut kata Parlin, diakui oleh ketua Kopkar PT Pertamina Budi kepada salah satu media lokal terbit Kamis (27/6) dengan alasan menetapkan masalah gaji adalah wewenang PT Pertamina, dimana upah pekerja/buruh rata-rata dibayar Rp1,33 juta. Menurut Parlin, bagi pekerja/buruh Kopkar PT Per-

tamina, persoalan ini sangat dilematis apalagi sudah berhubungan dengan kebutuhan hidup, tenaga kerja rela upah mereka dibayar rendah asalkan bisa bekerja. Tapi hal ini kata dia, harusnya tidak dimanfaatkan oleh Kopar PT Pertamina. Terlebih para pekerja/buruh Kopkar PT Pertamina sudah ada yang bekerja puluhan tahun tapi tidak punya status hubungan kerja yang jelas. Dijelaskan, sesuai dengan undang-undang nomor 13 tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan, Pasal 90 ayat (1) : Pengusaha dilarang membayar upah lebih. rendah dari upah minimum sebagaimana dimaksud dalam Pasal 89”. Pada penjelasan Pasal 185 ayat (1) : Barang siapa melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 90 ayat (1), dikenakan sanksi pidana penjara paling singkat 1 (satu) tahun dan paling lama 4 (empat) tahun dan/atau denda paling sedikit Rp 100.000.000,00 (seratus juta rupiah) dan paling

banyak Rp 400.000.000,00 (empat ratus juta rupiah). Ayat (2): Tindak pidana sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan tindak pidana kejahatan. Sehingga perusahaan-perusahaan yang tidak membayar upah pekerja/buruh sesuai keputusan Gubernur Kepri dapat diancam pidana. Oleh karena itu imbuh Parlin, FSPMI menghimbau kepada dinas terkait atau dinas tenaga kerja Kabupaten Bintan untuk pro-aktif menindaklanjuti persoalan ini agar tidak berlarut-larut dan dapat diselesaikan dengan baik oleh Kopkar PT. Pertamina dengan pekerja/buruhnya, mengingat perusahaan tersebut ada didalam perusahaan Milik Negara yang harusnya memberi contoh yang baik pada perusahaan lain.

Bupati juga diminta untuk memperkuat dengan memberdayakan para pengawas ketenagakerjaan yang bertugas memberikan pengawasan secara ketat terhadap penerapan berbagai peraturan-peraturan ketenagakerjaan. Pengawasan yang ketat dilakukan dalam penerapan aturan upah minimum, persyaratan outsourcing, kepesertaan asuransi pekerja Jamsostek, penggunaan waktu kerja dan waktu istirahat, serta penggunaan tenaga kerja asing di perusahaan-perusahaan. “Kepala daerah harus memberdayakan para pengawas ketenagakerjaan untuk melakukan pembinaan dan sosialiasi bagi perusahaan maupun pekerja/buruh agar menjalankan aturan-aturan ketenagakerjaan dan mencegah terjadinya pelanggaran,” pungkasnya.***

ROFIK/HALUAN KEPRI

PUKUL BEDUG — Ka Kwarnas Pramuka Brigjend Pol Endjang Sudrajat memukul bedug tanda dibukanya KBN diikuti 33 Provinsi, disaksikan Bupati Bintan Ansar Ahmad, Wabub Bintan Khazalik, Plt Sekdaprov Kepri Robert Iwan L, Wawako Tpi Syahrul di arena eks MTQ Kepri Teluk Bakau Bintan Kamis, (27/6).

Kemah Budaya Nasional Diikuti 33 Provinsi ROFIK/HALUAN KEPRI

PRESIDEN Penyair Indonesia Sutarji Calzoum Bahri membacakan karya puisinya pada perayaan HUT Puisi Indonesia kedua di arena kantor Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Bintan Teluk Bakau Rabu, (26/6) malam.

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

BINTAN (HK) — Kemah Budaya Nasional (KBN) Tahun 2013 yang digelar di arena eks MTQ Provinsi Kepri Teluk Bakau, Kecamatan Gunungkijang, Bintan diikuti sebanyak 700 peserta putra-putri Pramuka Penggalang dari 33 Provinsi. Kegiatan yang dibuka oleh Irjen Kemendiknas Haryono Umar, Kamis (27/ 6) dan direncanakan ditutup pada hari Minggu (30/6). Bupati Bintan Ansar Ahmad yang juga sebagai Ketua Majelis Pembina Cabang (Kamapicab) Pramuka Bintan mengatakan, semangat KBN adalah selaras dengan semangat Kabupaten Bintan dalam membangun dengan berbasis pariwisata dan budaya. Dimana Bintan diharapkan menjadi penyumbang pemasukan negara yang besar sebagaimana Bali. “Dengan semangat KBN ini diharapkan bisa menjadi

ajang memasarkan pariwisata Bintan dari mulut ke mulut. Kita berharap nantinya Bintan bisa menjadi surga pariwisata sebagaimana Bali,” harap Ansar. Dalam sambutannya Haryono Umar mengatakan, tujuan diadakannya KBN sebagai proses persemaian budaya kepada Pramuka dalam upaya menanamkan wawasan kebangsaan, membekali pengetahuan pada Pramuka untuk mengedepankan hidup damai dalam budaya yang beragam, menumbuhkembangkan karakter dan jatidiri yang bak kepada Pramuka Penggalang. “Dengan KBN mari kita tumbuhkembangkan toleransi berbasis pemahaman budaya, anak didik sejak dini ditanamkan kearifan, nilai budaya bangsa,” kata Haryono umar. Keberagaman lanjut Haryono, merupakan kar-

CMYK

akter yang dapat diterima sebagai realitas. Dengan KBN juga untuk menanamkan cinta tanah air, budaya, lingkungan, juga kedirgantaraan. Kegiatan KBN meliputi permainan tradisional, kerajinan tangan, gelar kesenian seperti drama, teater. Juga lomba kuliner tradisional, mendongeng, karnaval budaya, pemutaran film. Bakti masyarakat, malam api unggun. Pembukaan ditandai dengan pumukulan bedug oleh Ketua Kwartir Nasional (Ka Kwarnas) Pramuka yang juga Kapolda Kepri Brigjend Polisi Endjang Sudrajat, disaksikan Azrul Azwar, Irjen Kemendiknas Haryono Umar, Plt Sekdaprov Kepri Robert Iwan L, Arifin Nasir, Ansar Ahmad, Wabub Bintan Khazalik, Wawako Tanjungpinang Syahrul dan Ketua DPRD Bintan Lamen Sarihi.(rof)

Editor: Reza, Layouter: Mulia Aditya


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Anambas

Jumat, 28 Juni 2013

20

Bupati Lantik Direksi Perusda Kucurkan Dana Awal Rp3 M TAREMPA (HK) — Meskipun DPRD Anambas meminta untuk ditunda, namun Bupati Anambas, Tengku Mukhtaruddin tetap melantik 3 Direksi Perusahaan Daerah (Perusda) Anambas Sejahtera di Gedung BPMS Tarempa, Kamis (27/6). Asfanel Liputan Anambas Ketiga direksi perusda yang dilantik berdasarkan SK Nomor 128 Tahun 2013 tersebut yakni, Al Jihat sebagai Direktur Utama SE,MM, Fansuri SE selaku Direktur Operasional dan Muhammad Nasrul Arsyad SE, M.Si sebagai Direktur Administrasi Keuangan. Pelantikan tersebut sekaligus menjawab sejumlah polemik yang berkembang di masyarakat tentang keabsahan mekanisme hingga proses pelantikan Perusda ini. Pelantikan dihadiri Wakil Ketua I DPRD Anambas, Muhammad Da’i dan Wakil Ketua II, Nur Adnan Nala. Bupati Kepulauan Anambas, Tengku Mukhtaruddin mengatakan, dari proses seleksi calon direksi yang telah dilakukan dari pihak

eksekutif, hingga dari pihak Komisi II DPRD Kabupaten Kepulauan Anambas akhirnya memutuskan untuk tetap memilih tiga orang dewan direksi yang telah diajukan oleh Pemkab Anambas untuk masa periode selama 4 tahun kedepan. Tengku menyebutkan, dalam pelantikan direksi Perusda tersebut tidak ada motif unsur kepentingan pribadi. “Tidak ada kepentingan pribadi. Kita lebih mempertimbangkan kepada pengetahuan intelektualnya dengan kinerja serta pengalamannya dilapangan. Sehingga, tidak perlu belajar lagi dan langsung action. Karena, dala hal ini kita sudah sangat mendesak,” ucap Tengku. Kendati demikian, Tengku mengakui dan tidak menam-

pik dari awal proses seleksi tidak lepas dari adanya pro dan kontra. Oleh karena itu, ia berharap agar hal tersebut tidak mengecilkan hati ketiga direksi yang telah dilantik tersebut serta dapat dijadikan masukan sebagai kritik yang membangun untuk kedepannya. “Silahkan di-PTUN-kan jika dalam pelantikan ini ada yang tidak sesuai aturan. Mengenai surat rekomendasi yang dikeluarkan oleh DPRD tidak ada masalah dan tidak ada revisi,” tantang Tengku. Tengku menyebutkan, dengan dilantiknya direksi perusda, maka usaha yang sudah diambang mata seperti kebutuhan sembako, migas, serta ketersediaan bahan bakar minyak (BBM), untuk selanjutnya dapat dikelola dengan baik dan optimal. “Saya yakin saudara lebih piawai dalam melihat peluang usaha tersebut. Mulai hari ini saudara harus berpikir bagaimana agar usaha ini berjalan dengan lancar,” kata Tengku Tengku juga menyebutkan, untuk dana awal yang telah dipersiapkan oleh Pemkab Anambas guna kepentingan serta menjalankan roda perusda tersebut, telah dianggarkan sebesar Rp3 miliar. Selain itu modal awal

lainnya juga berupa dua unit kapal hibah yang diberikan secara langsung oleh pihak Kejaksaan Tinggi Kepri kepada Kabupaten Kepulauan Anambas beberapa waktu lalu. “Awalnya kita anggarkan sebesar Rp10 miliar untuk operasional perusda dalam APBD. Namun karena waktu penjaringan yang begitu lama, ditetapkan Rp3 miliar sebab kita takut anggaran akan hangus,” katanya. Pada kesempatan itu Tengku juga mengingatkan kepada 3 direksi agar dapat menghindari tindakan KKN. Sehingga kedepan, apa yang diharapkan pemerintah daerah dan masyarakat dapat tercapai. “Buktikanlah kinerja Anda semua. Jalankan amanat ini dengan baik dan profesional,” pinta Tengku. Sementara itu, Direktur Utama Alzihat SH MH yang ditemui usai diambil sumpah jabatannya menuturkan langkah awal yang diambil pihaknya untuk selanjutnya mengelola beberapa sektor yakni dalam sektor sembako serta transportasi untuk bahan baku material dan proyek. “Sesuai dengan arahan serta masukan yang diberikan oleh pak Bupati, Insya

ASFANEL/ HALUAN KEPRI

AMBIL SUMPAH — Bupati Anambas, Tengku Mukhtaruddin melantik dan mengambil sumpah tiga direksi Perusda Anambas Sejahtera di Gedung BPMS, Tarempa, Kamis (27/6). Allah kita akan melakukan langkah awal itu. Kita nantinya juga akan bekerjasama dengan beberapa pengusaha tempatan,” ucapnya yang didampingi oleh Muhammad Nasrul Arsyad SE, Msi sebagai Direktur Keuangan, serta Fansuri SE sebagai Direktur Operasional. Disinggung mengenai kan-

tor yang akan ditempati untuk menjalankan aktifitasnya, saat ini pihaknya akan menggunakan kantor lama yang berada di Pasar Tradisional Tarempa. Direksi perusda yang dilantik ini juga berharap kepada pihak-pihak yang meragukan sesuai dengan janji dan arahan yang di-

berikan untuk sama-sama membangun dan mengawas mengenai kinerja kedepan. “Kami membutuhkan pengawasan dari masyarakat juga, baik yang ada di Palmatak, letung, termasuk yang ada di Tarempa sendiri yang memang pada awalnya banyak pro dan kontra,” harapnya.***

Pemkab Sosialisasi Waterfront City Harga Sembako Merangkak Naik TAREMPA (HK)— Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas melakukan sosialisasi pembangunan Waterfront City di kota Tarempa tahap I Kecamatan Siantan. Sosialisasi berlansgung di aula kantor Bupati yang dihadiri langsung oleh Bupati Anambas, Tengku Muktaruddin dan beberapa kepala SKPD serta anggota DPRD Kabupaten Anambas, Rabu (26/6) malam. Dalam sosialisas tersebut, sejumlah pejabat Pemkab Anambas lebih dulu mendengarkan penjelasan (presentasi-red)) dari pihak pelaksana proyek berasal dari PT. Adhi Karya Persero Tbk_red. Pelaksanaan proyek Water frontcity tersebut juga disebutkan tentang pengerjaan pelaksanaan yang dilakukan selama 7 bulan kedepan (198 hari kalender) sesuai tanggal kontrak sejak 12

Juni 2013 Dalam penyampaian tersebut, Tengku meminta agar dalam proses pengerjaan untuk mempertimbangkan, sehingga tidak menggangu waktu masyarakat didalam menjalankan aktifitasnya sehari-hari. "Untuk proses pengerjaan tiang pancang nantinya, apakah nanti getaran yang dihasilkan akan berakibat serta berdampak pada konstruksi bangunan yang berada disekitar lokasi pekerjaan ? Tentunya, hal ini perlu mendapat pertimbangan juga," ucap Tengku dalam memberikan pertanyaannya. Disamping itu, Tengku juga mengusulkan tentang

pengadaan pasir yang semula direncanakan dari Tanjungpinang, agar bisa dialihkan dari Kuala Maras. Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Eko Sutarso yang hadir menambahkan sebelum dilakukan proses pengerjaan terlebih dahulu dilakukan pertemuan kepada beberapa pihak yang untuk mensinkronisasikan mengenai hal-hal tersebut. "Sebelumnya, akan diadakan test pile untuk perencanaan. Selain itu, kami akan mengadakan pertemuan untuk menyatukan persepsi bersama," ucap Eko. Dibagian lain, Arzam dari komisi III DPRD Kabupaten Anambas juga meminta agar pertimbangan mengenai orang-orang pulau maupun orang Tarempa sendiri dalam menggunakan kapal pompong untuk transportasinya sehari-hari. Hal ini, terangnya mengingat kapal pompong yang biasa digunakan untuk berlabuh dis-

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

ekitar pelabuhan Pemda akan bersinggungan serta nantinya akan digunakan untuk kegiatan proses pengerjaan. Untuk itu, pihaknya meminta agar untuk hal ini pihaknya dapat mempertimbangkan segera yang salah satunya dengan melakukan koordinasi dengan pihak Dinas Perhubungan maupun dari Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Kepulauan Anambas. Pembangunan Waterfront City Kota Tarempa ini menggunakan dana anggaran APBD Kabupaten Kepulauan Anambas untuk tahun anggaran 2013. Adapun besaran anggaran yang dikeluarkan mencapai Rp21 miliar lebih. Pembangunan proyek Waterfront City ini salah satu dari tiga mega proyek yang akan dikerjakan pada 2013 ini. Proyek besar lainnya pembangunan runway Bandara Jemaja, serta pembangunan Masjid Raya Anambas. (nel)

TAREMPA (HK) —Menjelang bulan suci ramadhan, sejumlah harga bahan pokok mulai merangkak naik. Bahkan, harga cabai merah kenaikkanya mencapai 50 persen dari harga normal. Pantauan Haluan Kepri di pasar sayur Tarempa, harga cabai merah yang sebelumnya di jual Rp40 ribu melonjak jadi Rp60 ribu perkilo. Cabai rawit dari Rp30 ribu naik jadi Rp40 ribu perkilo, bawang merah dari Rp20 ribu jadi Rp30 ribu per kilo, sementara harga telur dari Rp35 ribu naik menjadi Rp40 ribu perpapan. "Saat ini harga sejumlah bahan kebutuhan mengalami kenaikan, mulai dari cabe merah, cabe rawit, bawang, tomat dan telur ayam. Sedangbkan harga sejumlah barang kebutuhan yang lain masih stabil dan tidak mengalami ke-

langkaan," kata Yulia, salah seorang pedagang di pasar sayur Tarempa, Kamis (27/6). Yulia mengatakan, melonjaknya sejumlah bahan pokok ini disebabkan kenaikkan bahan bakar minyak (BBM) serta jarak tempuh antara Tanjung Pinang dengan Kota Tarempa yang jauh. Di tambah lagi dengan kurangnya petani Anambas yang menanam cabai atau tanaman lainnya. "Kenaikan sejumlah bahan kebutuhan di sini sangat di pengaruhi oleh kenaikan dari harga bahan bakar. Banyaknya petani Anambas yang beralih jadi nelayan penangkap ikan di laut juga memicu mahalnya sembako," ungkap Yulia. Sementara itu, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Kepulauan Anambas, melalui Bidang Perda-

gangan, Ekodesi tak menampik terjadinya kenaikan harga sejumlah bahan kebutuhan sembako tersebut. Hal itu mungkin disebabkan oleh naiknya harga BBM dan jauhnya jarak tempuh asal sayur, yaitu dari Tanjung Pinang atau Batam. "Kita sudah melakukan pengecekan dan pengawasan terhadap harga sembako sampai ke pasarpasar kecamatan yang ada di Kabupaten Kepulauan Anambas. Memang kita temukan kenaikan harga kebutuhan sembako, tapi kita sangat memaklumi karena naikknya harga BBM. Namun, kita akan mencari solusi guna menekan harga agar tidak terlalu tinggi. Salah satunya berkoordinasi dengan Bagian Ekonomi Sekretariat Daerah kabupaten Kepulauan Anambas," ujar Eko. (zam/nel)

Editor: Didik Layouter: Syahrial Anwar


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Karimun

Jumat, 28 Juni 2013

21

Pencuri Nekat Panjat Tower 75 Meter KARIMUN (HK) — Syafri alias Kapri, pencuri kabel nekat memanjat tower setinggi 75 meter menyusul dipergok warga tengah mencuri kabel yang terpasang di tower telekomunikasi Desa Pongkar, Kecamatan Tebing, Kamis (26/6) sekitar pukul 19.00 WIB. Ilham Liputan Karimun Pelaku datang sendirian ke tower tersebut sendirian dengan mengendarai sepeda motor Yamaha Vega BP 3754 KL. Sepeda motor itu diparkirkannya di depan konter handphone yang terletak di depan tower tersebut. Pemilik konter mulai curiga, ketika dilihatnya sepeda motor tersebut diparkir cukup lama. Karena curiga, dirinya langsung mendekati tower. Sesampainya disana, dia mendengar ada suara seperti

orang yang tengah menarik kabel. Saking penasarannya, si pemilik konter lalu mendekat ke tower, ternyata memang benar ada seseorang yang tengah berusaha menarik kabel sepanjang 30 meter dari tower itu. Saat itu juga pemilik konter memberi tahu kepada warga sekitar. Sejurus kemudian, puluhan warga sudah ramai mendatangi lokasi itu dan berusaha mengamankan pelaku. Karena ketakutan, pelaku bukannya kabur, malah naik memanjat tower tersebut

hingga sampai ke puncaknya. Warga mulai panik dan khawatir kalau pencuri itu nekat meloncat dari puncak tower itu. Tak lama setelah itu, datanglah Kapolres Karimun AKBP Dwi Suryo Cahyono bersama jajarannya ke lokasi kejadian. Kapolres bersama warga lainnya berusaha membujuk agar pelaku turun. Kapolres juga meyakinkan pelaku kalau keselamatannya dijamin jika sudah sampai dibawah. Sekitar 3,5 jam lamanya membujuk, akhirnya pelaku turun juga ke bawah. Begitu sampai di bawah, pelaku yang berasal dari Bukit Tembak Kecamatan Meral ini langsung diamankan aparat kepolisian dan dibawa ke Mapolsek Tebing untuk dimintai keterangan. Begitu pelaku dibawa ke kantor polisi, warga saat itu se-

makin ramai akhirnya berangsur-angsur membubarkan diri. Kapolsek Tebing AKP Afdal mengatakan, sebenarnya aksi nekat yang dilakukan pelaku berlangsung secara cepat. Pelaku merasa ketakutan begitu aksi pencurian yang dilakukannya tiba-tiba diketahui oleh warga. "Dirinya tak berfikir panjang lagi, untuk menghindari kejaran warga pelaku terpaksa memanjat tower tersebut," kata Afdal. “Saat ini, pelaku sudah diamankan di Mapolsek Tebing. Perbuatan yang dilakukan pelaku melanggar pasal 363 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) tentang pencurian dengan pemberatan dengan ancaman hukumannya paling lama tujuh tahun penjara," tandas Afdal. ***

Insentif Guru Diusulkan Naik

GANI/HALUAN KEPRI

SEBANYAK 46 santri dari DTAAisyiyah, Kecamatan Karimun diwisuda Bupati Nurdin Basirun, di Gedung (RMB), Kamis (27/6). Kegiatan itu juga disejalankan dengan acara khataman Al-Quran yang diikuti 21 peserta. KARIMUN (HK) — Bupati Karimun, Nurdin Basirun merencanakan akan meningkatkan pendapatan para ustadz dan ustadzah yang mengajar di Taman Pendidikan Al-Quran (TPA) atau sejenisnya (TPQ dan MDA). Se-

hingga menambah kesejahteraan para pendidik. Atas hal itu pun Nurdin mengaku sudah menyampaikan persoalan tersebut kepada Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Karimun, Sudarmadi agar se-

gera ditindaklanjuti. “Saya masih dengar gaji para ustadz dan ustadzah termasuk juga ibu-ibu Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) ada yang terima cuma Rp300 ribu atau atau Rp200 ribu. Hal ini sudah saya ke Dinas Pendidikan agar diprogramkan untuk kesejahteraan mereka. Ini hanya ucapan terimakasih saja,” ujar Nurdin dalam menghadiri acar wisuda dan khataman Al-Qur’an DTA Aisyiyah Kecamatan Karimun, di Gedung Rumpun Melayu Bersatu (RMB), Kamis (27/6). Dikatakan Nurdin, saat ini dia juga memikirkan pendidikan anak-anak sejak usia dini, yang memang seharusnya punya pengetahuan agama. Karena hal tersebut menjadi landasan di Kabupaten Karimun yakni Al-Qur’an dan Sunnah. Dikatakannya pula, me-

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

mang kondisi sekarang ini biaya pendidikan cukup mahal, Namun apapun bentuknya itu sangat penting untuk anak. Jika kualitas pendidikan bagus maka orang berani bayar mahal, karena persaingan sekarang sangat ketat, sehingga pasti banyak yang sudah mempersiapkan fasilitas yang lebih baik lagi. “Jangan sampai untuk bayar biaya sekolah atau biaya pendidikan anak di TPA dengan besaran Rp50 ribu misalnya masih hitung-hitungan. Sedangkan untuk kegiatan lain sanggup membayar lebih,” kata Nurdin. Terkait wisuda tersebut kata Nurdin, daerah yang pertama kali menggelar adanya wisuda santri adalah di Kabupaten Karimun, baru kurun beberapa tahun belakangan diikuti oleh daerah lain. (gan)

ILHAM/HALUAN KEPRI

REKONSTRUKSI PEMBUNUHAN — Salah satu adegan rekonstruksi pembunuhan yang dilakukan Jordan terhadap TKI dan pemerkosaan terhadap SJ di Malaysia. Rekonstruksi dilakukan di Pantai Pak Imam Karimun, Kamis (27/6).

Pembunuh TKI Jalani Rekonstruksi KARIMUN (HK) — Wajah Nurdan alias Jordan bin Mamik Darmasih, tekong kapal pengangkut TKI tidak memperlihatkan penyesalan sama sekali, ketika Polres Karimun melakukan rekonstruksi pembunuhan yang dilakukannya terhadap tiga orang TKI, Mat Diam, Supardi dan Jazar serta telah memperkosa SJ, istri Mat Diam di Teluk Karang Pontian Malaysia, Kamis (2/5) lalu. Saat rekonstruksi tersebut, Jordan mengenakan baju kemeja warna biru dan celana pendek warna hitam. Di tangan kanannya terikat borgol, sementara kedua kakinya terikat borgol plastik. Di pinggangganya juga dililitkan tali dan dipegang oleh salah seorang anggota Polres Karimun. Rekonstruksi dilakukan di Pantai Pak Imam, Baran Kecamatan Meral, Kamis (27/6). Ada 60 adegan yang dilakukan dalam rekonstruksi itu. Semua korban mendapat baco-

kan di belakang kepala. Supardi dan Mat Diam mendapat tiga kali bacokan di belakang kepalanya, sementara Jazar mendapatkan empat kali bacokan. Usai dibunuh, Jasad Jazar hanya dibawa arus laut, sementara jasad Mat Diam dan Supardi diikatkan di bagian buritan speed boat. Usai mengikatkan korbannya ke buritan speed boat, pelaku lalu membawa SJ ke perkebunan pisang di Teluk Karang, Pontian Malaysia itu. Sesampainya disana, pelaku lalu memperkosa korban. Sebelum memperkosa, pelaku menanyakan apakah SJ mau hidup atau mau mati. Lalu korban menjawab mau hidup dan bersedia menjadi istri pelaku. Selanjutnya, SJ diajak naik ke atas speed boat. Diatas speed boat itu, Jordan meminta SJ melakukan hubungan suami istri. Ditengah perairan antara Indonesia dan Malaysia, jasad Mat Diam dan Supardi diha-

nyutkan ke laut dengan cara memotong tali ikatannya. Sebelum dibuang, SJ sempat mencium jasad suaminya. Dari Malaysia, Jordan membawa SJ ke rumahnya di RT 01/RW 01 Teluk Uma, Kecamatan Tebing, Karimun. Korban lalu diajaknya masuk ke rumahnya. Di dalam kamarnya, untuk ketiga kali pelaku kembali memaksa korban untuk melayaninya. Esoknya, pelaku membawa anaknya yang masih berumur 6 tahun. Saat itu, pelaku kembali meminta dilayani, namun ditolak korban dengan alasan malu ada anak pelaku. Karena permintaannya ditolak, maka pelaku melakukan pelecehan terhadap korban dengan memasukkan jari tengahnya ke kemaluan korban. SJ akhirnya berhasil pulang ke kampung halamannya di di Desa Sungai Abu, Kerinci Jambi dan melaporkan kasus pembunuhan serta pemerkosaan tersebut ke polisi setempat.(ham)

Editor: Niko, Layouter: Syahrial Anwar


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Jumat, 28 Juni 2013

CMYK

Gomez Ingin ke Serie A

22

MARIO Gómez masih resah. Kedatangan pelatih baru, Josep Guardiola, belum juga mencerahkan masa depannya bersama Bayern Munich. Jika pun nantinya mesti pindah, kancah Serie A Italia menjadi opsi favoritnya. Sedianya sejak musim lalu Gómez sudah mulai kehilangan tempat utama di starting XI Bayern, tepatnya sejak kedatangan Mario Mandzukic. Gosip pun mulai mengerubungi dan sejumlah klub macam Chelsea, Manchester City, serta duo Serie A, Napoli dan Fiorentina. “Apakah saya ingin bermain di Italia? Tentu saya akan senang bermain di sana. Saya amat menyukai sepakbola Italia,” aku Gómez kepada SkySportItalia, Kamis (27/6). (sky)

Z Gomez

Kepri Raih 4 Emas di Kejurnas Finswimming BATAM (HK) — Tim selam Kepri berhasil meraih prestasi mengagumkan dengan meraih 4 medali emas dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Finswimming "Festival Derawan 2013" di Berau Kalimatan Timur 25-26 Juni. Selain emas, para atlet Kepri yang turun dinomor kolam juga berhasil mendulang 10 medali perak dan empat medali perunggu. Pelatih tim selam putra Kepri, Kurniawan Udi Basuki menyampaikan, dalam nomor kolam ada tiga atlet pu-

tra dan tiga atlet putri yang turun dikategori tersebut. Para atlet yunior itu terbagi di kelas umur 11 tahun, 1213 tahun, dan 14-15 tahun. "Perolehan medali emas pada tahun ini mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya. Pada tahun ini kita berhasil meraih empat medali emas sedangkan pada tahun lalu (2012) hanya tiga emas saja," ungkap Kurniawan usai mendarat di Bandara Hang Nadim Batam, Kamis (27/6) sore. Dijelaskan Kurniawan, dua medali emas dipersembahkan

Bagas Sapto Aji (11) yang turun di kelas 50 meter bifins dan 100 meter bifins. Sedangkan dua medali emas lagi diriah Nurdiana Savera Sari (14) yang bertandinga di kelas 50 meter bifins dan 100 meter bifins. Sementara sepuluh medali perak dipersembahkan Nurdiana Savera Sari (5 perak) di kelas 400 meter Surface monofins, 200 meter surface mono, 100 meter surface monofins, 50 meter surface monofin dan 50 meter apnea. Atlet Kepri, Sania Dwi Utami (12) menyumbangkan dua

medali perak di kelas 50 meter surface monofin, dan 200 meter surface monofin. Jeruzzu Putra S (12) menyumbang dua perak di kelas 50 meter bifins dan 100 meter bifis. Serta satu perak lagi dipersembahkan Jocvin JR Sanders (11) yang turun di kelas 50 meter Bifins. Untuk empat perunggu dipersembahkan Saniah Dwi Utami di kelas 100 meter Surface monofis dan 100 meter bifins. Serta dua lagi diraih Jocvin JR Sanders di kelas 200 meter bifins dan

100 meter bifins. Pelatih tim putri Kepri, Heni Andayani menyampaikan, perolehan ini semua tentunya tidak lepas dari dukungan seluruh pihak. "Terimakasih kepada KONI/POSSI Kepri dan Pemko Batam yang telah bekerja sama sehingga semua anakanak bisa bermain baik," ucapnya. Semua atlet nomor kolam ini dibawah naungan Citramas Sport Club (CSC) Batam. Diharapkan para atlet yunior dibawah 15 tahun

ARMAT JUANG/HALUAN KEPRI

TIM selam Kepri saat tiba di bandara Hang Nadim Batam, Kamis (27/6). ini, kelak bisa mempersembahkan medali bagi Kepri

pada keujuaraan berskala nasional lainnya. (jua)

Madrid Resmi Dapatkan Isco MADRID (HK) — Real Madrid akhirnya resmi mendapatkan Isco dari Malaga. Gelandang muda berusia 21 tahun itu dikontrak selama lima tahun. "Klub menyambut kedatangan salah satu talenta terbesar dalam sepakbola Eropa, pemenang dari Golden Boy Award 2012 yang akan bergabung setelah menjuarai Piala Eropa U-21 bersama Spanyol," demikian tulis situs resmi Madrid, Kamis (27/6). Tidak lama setelah pengumuman tersebut, akun Twitter resmi Real Madrid juga memberikan sambutan dengan memajang tagar #WelcomeIsco. Nama Isco mencuat setelah bermain untuk Malaga dalam dua musim terakhir. Performanya membuat dia diincar oleh beberapa klub besar. Selain Madrid, Manchester City juga disebutsebut mengincar dirinya. Kehadiran Manuel Pellegrini, pelatih Isco di Malaga, pun sempat diharapkan City bisa menarik minatnya. Tetapi, Madrid akhirnya memenangi perburuan ini. Kabarnya, Isco mendapatkan telepon langsung dari asisten manajer Madrid, Zinedine Zidane, yang membujuknya untuk bergabung. "Musim 2012/13 lalu menjadi pembuktian kemampuan Isco. Malaga dibawanya melangkah sampai ke babak perempatfinal Liga Champions, di turIsco namen yang sama di mana dia mencetak tiga gol," tulis Madrid lagi.(rmc)

NAPLES (HK) — Kabar mengejutkan datang dari stasiun radio resmi Napoli, yang mengatakan bahwa Chelsea telah mencapai kesepakatan dengan Edinson Cavani. Dengan begitu, maka The Blues berhasil menyalip Real Madrid yang juga mengejar tanda tangannya. Radio Marte, yang merupakan radio resmi publik Napoli, membuat statement yang mencengangkan. Mereka mengklaim telah menerima berita resmi dari sumber yang dipercaya bahwa Napoli telah menjual Cavani. Apalagi, dikabarkan jika Edinson Cavani mengaku tertarik untuk bergabung dengan Chelsea karena ingin dilatih oleh Jose Mourinho. “Kami telah menerima berita resmi dari sumber yang sangat reliabel bahwa Napoli telah menca-

pai kesepakatan dengan Chelsea untuk menjual Cavani,” demikian pernyataan dari Radio Marte. “Klub yang

dimiliki Aurelio De Laurentiis itu akan mendapatkan sekitar 58 juta Euro (sekitar Rp700 miliar), serta diskon sedikit pada klausul buy-out. Transfer ini merupakan situa s i yang mirip saat kepergian Ezequiel Lavezzi ke PSG musim lalu. Pemain akan mendapatkan 8.5 juta (102 miliar) per musim ditambah hak citra,” tandasnya. Sebelumnya diberitakan kalau De Laurentiis tengah

bertengkar dengan Cavani. Rekan duet Luis Suarez di timnas Uruguay itu tak menyukai perkataan sang Presiden yang ingin memukulnya kalau tidak memberikan keputusan terkait rumor transfer. Dan, Edinson Cavani mencoba meyakinkan klubnya di tengah rumor yang merebak tentang masa depannya. Dia berharap solusi akan segera terwujud bila dia berbicara empat mata dengan Presiden Napoli, Aurelio De Laurentiis. Cavani juga menyatakan bahwa dirinya belum memutuskan klub mana yang akan dia pilih sebagai pelabuhan berikutnya. Pemain internasional Uruguay ini menegaskan dirinya masih milik Napoli, dan menghormati I Partenopei, kendati terus dihubungkan dengan Chelsea, Real Madrid dan Manchester City. "Saya masih seorang pemain Napoli. Saya milik Napoli. Sesegera mungkin saya akan berbicara ke-

pada Presiden. Saya selalu menunjukkan rasa hormat terhadap klub,” ujar Cavani, seperti dilansir Football-Italia, Kamis (27/6). "Saya akan berbicara dengan Presiden, sebagai manusia dengan manusia," lanjut mantan pemain Palermo ini. Sementara itu, mengenai kekalahan Uruguay dari Brasil di semifinal Piala Konfederasi 2013, Cavani merasa kecewa. Meski dia mencetak gol, namun gol yang diciptakannya itu tak bisa menyelamatkan Uruguay dari kekalahan 2-1 dari Selecao. "Sayangnya gol itu tidak membuat kami lolos. Kegagalan penalti kami juga mempengaruhi kepercayaan diri kami,” kata Cavani. "Kami menyerang lebih baik dari Brasil, tapi ini adalah sepakbola dan kami sangat kecewa. Kami melakukan beberapa hal yang baik, tetapi yang kami hadapai adalah tim yang kuat," tuntasnya.(fic/glc)

Malam Ini, Eet Edane Hadir di Meximo Pub BATAM (HK) — Gitaris top Indonesia, Eet Sjahranie akan hadir dan menghibur para pecinta musik rock di Batam. Pentolan grup band Edane tersebut akan berkolaborasi dengan sejumlah Rockstar Indonesia lainnya, seperti Medy Suckerhead, Gery The Wild Boys, Allen Caesar, Robbie Razzle dan Jon Angelz. Para musisi rock papan atas tersebut akan membawakan lagulagu Edane yang dikemas dalam

acara 'Rocker United' di Meximo Pub, Jumat (28/6) malam ini. "Rocker United ini merupakan event puncak pada bulan Juni ini. Seperti pada komitmen kami sebelumnya, bahwa di penghujung bulan ini kami sengaja mengusung tema rock dan tentunya berbeda dari tempat lain," ujar Dion selaku Event & Promotion Meximo dalam jumpa pers di Harbour Bay, Kamis (27/6). Selain membawakan lagu-

lagu hits dari Edane, Eet dkk juga akan membawakan lagulagu cadas mancanegara seperti Metallica, Guns n Roses, Aerosmith, Bon Jovi. "Konsep kolaborasi musisi dari berbagai grup band rock ini sedang menjadi trend di luar negeri dan sekarang mulai diperkenalkan di Kepulauan Riau dan ini merupakan yang pertamakalinya diadakan di Batam setelah sebelumnya sukses di-

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

adakan di Jakarta dan kota besar Indonesia lainnya," ungkap Dion. Tidak hanya itu, Replay Band dan Javaline Band akan menemani anda Rocker Batam sebagai band pembuka malam ini. Serta akan ada juga Resident DJ Meximo Pub FDJ Tari X1. "Jangan ngaku Rocker kalo belum menyaksikan event kami malam ini. Harga tiket masuk cuma Rp40 ribu saja, " promo Dion mengakhiri.(kid) EET dkk usai jumpa pers di Harbour Bay, Batam, Kamis (27/6).

CMYK

EVILLUS

Editor: Didik, Layouter: Dieky Saputra


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Iklan

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

Jumat, 28 Juni 2013

23


Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark. CMYK

Jumat, 28 Juni 2013

24

Kodim 0317 Tanjungbalai Karimun Gelar Geladi Posko Penanggulangan Bencana

DANREM 033 WP, Brigjen TNI Deni K Irawan menyematkan tanda peserta pelatihan.

KARIMUN (HK) — Komando Distrik Militer (Kodim) 0317 Tanjungbalai Karimun menggelar Geladi Posko I untuk menanggulangi terjadinya bencana alam di Kabupaten Karimun. Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, Rabu-Jumat (26-28/6) dibuka Komandan Korem 033/WP, Brigjen TNI Deni K Irawan, selaku Komandan Latihan (Danlat) di Makodim 0317 Tanjungbalai Karimun, Rabu (26/6). Danrem 033/WP, Brigjen TNI Deni K Irawan dalam arahannya mengatakan, penanganan bencana alam merupakan tanggungjawab semua komponen masyarakat. Untuk itu, diperlukan kerjasama dari seluruh pihak terkait untuk secara bersama-sama membantu penanganan bencana itu. Penerapan mekanisme kerja dalam Geladi Posko I ini merupakan jembatan dalam melaksanakan dan menyelesaikan setiap tugas yang diberikan oleh pimpinan. Dandim 0317 Tanjungbalai Ka-

rimun Letkol Inf Edi Nurhabad mengatakan, tujuan dilaksanakan latihan penanggulangan bencana alam untuk mengantisipasi jika sewaktu-waktu terjadi bencana alam di Kabupaten Karimun. Wilayah teritorial Kabupaten Karimun yang terdiri dari pulau-pulau kecil sangat rawan diterjang angin puting beliung, banjir rob, pasang keling dan bencana alam lainnya. Untuk mengantisipasinya, maka diperlukan kesiap siagaan dari seluruh pihak terkait sehingga bisa menimimalisir kerugian dampak dari bencana alam tersebut. Latihan Geladi Posko I Penanggulangan bencana alam tersebut melibatkan seluruh pihak terkait mulai dari Dinas Kesehatan bersama tenaga medis dan paramedis, Dinas Sosial, Bulog, Basarnas, Polres Karimun dan Lanal Karimun. Narasi foto

STAF Kodim 0317 Tanjungbalai Karimun memberikan keterangan kepada Danrem.

: Ilham : Dokumentasi Korem 033 WP

DANREM memberikan arahan kepada jajaran Kodim 0317 Tanjungbalai Karmun.

UNSUR FKPD Kabupaten Karimun. LETKOL Inf Edi Nurhabad dan peserta Pelatihan Geladi Posko I Kodim 0317 Tanjungbalai Karimun.

DANREM 033 WP Brigjen Deni K Irawan memberikan arahan kepada stakeholder terkait.

DANDIM 0317 Tanjungbalai Karimun , Letkol Inf Edi Nurhabad memberikan arahan kepada stafnya.

LETKOL Inf Edi Nurhabad memberikan arahan kepada stakeholder terkait.

Uji Publik Perda Bantuan Hukum Masyarakat Miskin TANJUNGPINANG (HK)— Biro Hukum Sekretariat Daerah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menggelar kegiatan uji publik Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang bantuan hukum bagi masyarakat miskin, di Hotel Aston Tanjungpinang, Senin (17/6). Kegiatan tersebut diresmikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kepri, Suhajar Diantoro. Dalam sambutannya, Suhajar mengatakan, masyarakat miskin yang tersebar di tujuh kabupaten/kota di Provinsi Kepri sangat berpotensi

bersentuhan dengan hukum, dan perlu mendapatkan bantuan hukum. Menurutnya, setiap orang berhak atas pengakuan, jaminan, perlindungan dan kepastian Hukum yang adil serta perlakuan yang sama di hadapan hukum. Suhajar manambahkan, sesuai dengan data yang ada di Biro Hukum Pemprov Kepri, tahun 2012 lalu ada sekitar 233 kasus perdata yang dihadapi masyarakat miskin, tapi tidak terbantu dengan maksimal dari pemerintah. Dari sekian ratus kasus terse-

but, hanya 30 persen atau sekitar 100 kasus saja yang dapat dibantu pemerintah. Kepala Biro Hukum Sekretariat Daerah Provinsi Kepri, Mariyani Ekowati, selaku ketua panitia kegiatan mengatakan, nantinya masyarakat miskin yang mendapatkan bantuan hukum ini akan ada porsinya. "Bukan berarti semua masyarakat miskin mendapatkan bantuan hukum. Tapi, perlu proses, yakni apakah benar dia masyarakat miskin ataupun tergantung kasusnya," jelas Ekowati.

Sementara itu, pembuatan raperda tersebut sangat perlu, mengingat banyak sengketa dan konflik yang melibatkan masyarakat miskin sehingga perlu mendapat bantuan hukum. Perda tersebut akan menjadi dasar bagi pemerintah untuk membentuk lembaga bantuan hukum yang difasilitasi oleh pemerintah. Dengan adanya lembaga ini diharapkan masyarakat yang membutuhkan pendampingan bisa mendapatkan haknya. Narasi dan Foto : Rico Barino

PESERTA Uji Publik Perda Bantuan Hukum Masyarakat Miskin mendengarkan sambutan Sekdaprov Kepri, Suhajar Diantoro.

SEKRETARIS Daerah (Sekda) Kepri, Suhajar Diantoro KEPALA Biro Hukum Sekretariat Daerah Provinsi Kepri KETUA Badan Pengurus Yayasan Lembaga Bantuan Hukum menyampaikan sambutan.. Mariyani Ekowati, menyampaikan sambutan. Indonesia, Alvon Kurnia Palma SH MH, menyampaikan materi.

WAHYU Chandra dari Kementerian Dalam Negeri menyampaikan materi.

KEPALA Pusat Penyuluhan Hukum Badan Pembinaan Hukum Nasional, Bambang Palasara, tengah menyampaikan materi.

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

SUHAJAR Diantoro foto bersama peserta pelatihan dan narasumber.

CMYK

Editor: Apsek, Layouter: Novrizal


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.