Haluankepri 29april14

CMYK

KORAN LOKAL TERBAIK DI INDONESIA

Selasa, 29 April 2014 29 Jumadil Akhir 1435 H TERBIT 24 HALAMAN, NO 29/4 TAHUN KE 13

Website: www.haluankepri.com

HARGA ECERAN Rp2.500,

KRITIK & SARAN: 085374539090

Pengurus Panti Yaa Bunayya Dipolisikan Puluhan Anak Mengaku Sering Dianiaya BATAM (HK) — Nuraini (55), juru masak dan puluhan anak Panti Asuhan Yaa Bunayya, di Rempang Cate, Kecamatan Rempang, Kota Batam, Senin (28/4) melaporkan ES alias Ustad Bro, pengurus panti asuhan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Barelang. Mereka mempolisikan Ustad Bro, karena selama ini sering melakukan penganiayaan terhadap anak-anak panti.

Pariadi Liputan Batam "Betul, ada laporan kasus dugaan penganiayaan yang dilakukan pengurus Panti Asuhan Yaa Bunayya. Kami sudah periksa empat saksi dan kasusnya masih lidik," kata Kanit PPA Satreskrim Polresta Ba-

relang, Iptu Retno Ariani.

Usai membuat laporan, kepada wartawan, Nuraini menyampaikan kekerasan yang dilakukan Ustad Bro kepada anak-anak panti sudah berlangsung dua tahun.

"Sudah banyak anak-anak yang dipukul, ditendang, atau dimarah-marahi oleh dia (Ustad Bro, red). Kami tidak ta-

han lagi dan memilih lari untuk melaporkan hal ini ke polisi," kata Nuraini.

Jumlah anak yang sering menerima siksaan dari Ustad Bro, lanjutnya, cukup banyak.

Dua di antaranya, adalah AS (9) dan MM (7). Nuraini pun akhirnya merawat kedua anak tersebut ke rumahnya.

Pengurus Panti Hal 7

Anas Urbaningrum Segera Disidang

DEDI MANURUNG/HALUAN KEPRI

JEMBATAN AMBRUK — Seorang siswa sekolah dasar berhati-hati saat melewati jembatan yang menghubungkan SMAN 16 Batam dengan jalan besar Kavling Mansang Permai, Kelurahan Mansang, Kecamatan Sei Beduk, Kota Batam, Senin (28/4). Jembatan tersebut ambruk pada Minggu (27/4) malam. Berita halaman 9.

JAKARTA (HK) — Berkas pemeriksaan kasus dugaan korupsi dan pencucian uang yang menjerat mantan Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum diperkirakan rampung (P21) pada 9 Mei 2014 mendatang. Dengan demikian, sekitar dua minggu terhitung dari tanggal itu, berkas perkara Anas bakal dilimpahkan Anas ke pengadilan.

"Rencananya tanggal 9 Mei P21, untuk

PLENO KPU BATAM BERAKHIR RICUH

Haripinto

BATAM (HK) — Sidang pleno rekapitulasi suara Komisi Pemilihan Umum (KPU) Batam, untuk menetapkan anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi Kepri dan DPRD Kota Batam, di ruang sidang bekas PTUN Tanjungpinang di Sekupang, Senin (28/4) berakhir ricuh. Pasalnya, Ketua KPU Batam Syahdan menutup sidang tanpa mendengar interupsi dari caleg dan saksi partai.

Kekesalan para caleg dan saksi memuncak, setelah Syahdan meninggalkan ruang sidang.

"Sabar...sabar, lagi sibuk nih..," ujar Syahdan, sambil meninggalkan wartawan yang meminta alasannya menutup sidang.

Caleg, sekaligus sebagai saksi partai PPP, Muhklis Jamal mengaku tidak terima mengapa Ketua KPU Batam tiba-tiba saja langsung mengetok palu

sebagai tanda pleno selesai digelar. Semestinya, kata dia, Ketua KPU mendengar masukan dan protes tentang proses penghitungan ulang suara.

"Kami protes dan hampir semua saksi partai berupaya untuk interupsi, karena terli-

hat adanya ketidaksesuaian data dengan data yang ada pada para saksi. Protes kami tidak ditanggapi Ketua KPU, tapi malah dijawab dengan ketukan palu sebagai tanda berakhirnya rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan

suara pemilu tingkat Kota Batam, dan dia langsung meninggalkan para saksi parpol dalam ruangan sidang begitu saja," kata Muhklis.

"Saya tidak mau menandatangani berita acara. Sebab, Pleno KPU Hal 7

Rekapitulasi Suara Tingkat KPU Kepri Batal TANJUNGPINANG (HK) — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kepri menyatakan rapat pleno rekapitulasi suara Provinsi Kepri sesuai jadwal Senin (28/4), batal dilaksanakan. Pasalnya, KPU Batam tak kunjung selesai melakukan rekapitulasi dan menyerahkan hasilnya ke KPU Kepri.

Sedianya, rekapitulasi suara akan dilaksanakan di Hotel Bintan Plaza. KPU Kepri sendiri mengagendakan memulai rapat

Munchen vs Madrid Rabu (30/4) Pkl. 01:45 WIB

pleno pukul 13.30 WIB. Namun, sampai pukul 18.00 WIB, komisioner KPU Batam tak kunjung tiba di Tanjungpinang.

Sebelumnya, pleno rekapitulasi di tingkat KPU Kepri telah dilaksanakan di Hotel Aston Tanjungpinang pada 23 April lalu. Namun, pleno tersebut minus dari KPU Batam, dan akhirnya KPU Kepri memutuskan menskorsing hingga Senin (28/4).

Rekapitulasi Suara Hal 7

Sama-sama Lapar

Eks Wako Bandung Divonis 10 Tahun BANDUNG (HK) — Dada Rosada, eks Walikota Bandung yang juga terdakwa perkara pengurusan perkara banding dana bantuan sosial (Bansos) Pemko Bandung Tahun Anggaran 2009 hingga 2010, divonis 10 tahun penjara, membayar Rp600 juta subsider tiga bulan penjara oleh Pengadilan Tipikor Bandung.

"Menyatakan terdakwa Dada Rosada telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana korupsi secara bersama dan berkelanjutan, dengan itu menjatuhi 10 tahun penjara dikurangi tahanan dan denda sebesar 600 juta, subsider tiga bulan kurungan penjara," kata Majelis Hakim Nur Hakim, di Ruang Sidang Utama Pengadilan Tipikor Bandung, Senin (28/40.

Vonis tersebut jauh lebih ringan dari tuntutan Tim JPU dari KPK yang menuntut Dada Rosada dengan penjara 15

Eks Wako Hal 7

Idris Sardi

Selamat Jalan Maestro

MUENCHEN (HK) — Bayern Munchen dan Real Madrid akan kembali berhadapan di laga leg kedua babak semifinal Liga Champions di Allianz Arena, Rabu (30/4) dinihari WIB. Bayern dan Madrid sama laparnya, ingin merebut dan mempertahankan gelar Liga Champions.

La Decima kerap disebut menjadi pendorong terbesar Real Madrid dalam mengejar gelar Liga Champions. Namun Bayern Munchen juga

JAKARTA (HK) — Kabar duka datang dari keluarga sang maestro biola, Idris Sardi (75). Ia tutup usia, Senin (28/4) kemarin, pukul 07.20 WIB. Idris mengembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Meilia Cibubur, Cimanggis, Depok, Jawa Barat.

"Iya, ayah saya telah berpulang ke Rahmatullah. Saat ini saya sedang menuju ke RS Meilia Cibubur, tempat ayah dirawat sebelumnya," ujar Lukman Sardi, putra almarhum, beberapa saat beredar kabar bahwa Idris Sardi telah meninggal dunia.

Idris Sardi dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum ( TPU) Menteng Pulo, Jakarta Selatan, kemarin sore. Keranda jenazah Idris

Sama-sama Lapar Hal 7

Massa Batal Segel Kantor Panwaslu

Hal

9

Tanjungpinang Belum Layak Anak

Hal

17

TPK (tindak pidana korupsi) dan TPPUnya, kemungkinan besar berkasnya digabung," kata Juru Bicara KPK Johan Budi di Jakarta, Senin (28/4).

Dalam waktu 14 hari setelah berkas dinyatakan lengkap, tim jaksa KPK akan menyusun surat dakwaan untuk kemudian dilimpahkan ke pengadilan.

"Setelah itu baru pengadilan menentukan kapan sidang perdananya," lanjut Johan.

Anas Urbaningrum Hal 7

Kesenangan "TINGGALKANLAH kesenangan yang menghalangi pencapaian kecemerlangan hidup yang diidamkan. Dan berhati-hatilah, karena beberapa kesenangan adalah cara gembira menuju kegagalan." (awc)

Selamat Jalan Hal 7

RI Protes Pemerintah Republik Cek

Staf KBRI Dirazia saat Shalat di Masjid PRAHA (HK) — Kedutaan Besar Republik Indonesia menyampaikan nota protes kepada Kementerian Luar Negeri Republik Cek mengenai perlakuan tidak sepatutnya terhadap para diplomat dan staf kedutaan dalam peristiwa razia di sebuah masjid di Praha, Jumat pekan lalu.

Nota protes itu disampaikan Duta Besar Indonesia untuk Republik Cek, Emeria Wilujeng Amir Siregar, Senin (28/4) sekitar pukul 13.30 waktu setempat.

"Hari ini kami menyerahkan nota protes dan diterima Kemlu Ceko pukul 13.30," kata Wahono Yulinto, Sekretaris I Bidang Sosial dan Budaya KBRI Praha, kemarin.

Staf KBRI Hal 7

Emeria

HALUAN KEPRI SATU-SATUNYA KORAN BACAAN MASYARAKAT KEPRI CMYK

Editor: Andi, Layouter: Ricoh Polda, Grafis: Girin

Ekonomi

Selasa, 29 April 2014

Mirza Diusulkan Lagi Jadi DGS BI BATAM (HK) — Presiden Susilo Bang Yudhoyono kembali mengajukan Mirza Adytiaswara sebagai satu-satunya calon Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (DGS BI), kata Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Harry Azhar Azis.

“Menurut Surat resmi menduduki DGS BI, dan jaPresiden ke DPR nabatannya akan berma yang diajukan teakhir 17 Juli 2014. tap Mirza,” kata HarSesuai UU BI, ry melalui pesan singsebelum masa jakatnya, Senin (28/4). batan berakhir, Surat Presiden maka Presiden hayang diterima DPR rus mengusulkan itu bernomor R-23/ satu nama calon Pres/04/2014, teruntuk disetujui tanggal 26 April 2014 oleh DPR RI. dan isinya hanya meSeharusnya, kaHarry ngusulkan satu ta anggota DPR RI nama, Mirza Adytiaswara. daerah pemilihan KepulauSaat ini, Mirza masih an Riau itu, Presiden tidak

hanya mengajukan satu nama untuk menduduki DGS BI. Karena saat ini masih ada tiga kursi kosong untuk jabatan itu. Dan berdasarkan UU, Presiden dan DPR dapat menetapkan dua jabatan anggota Dewan Gubernur BI. “Maka Presiden memiliki kewajiban untuk mengusulkan satu lagi untuk jabatan Deputi Gubernur BI,” kata anggota Fraksi Golkar.

Hingga kini, kata Harry, anggota Dewan Gubernur BI hanya terdiri dari enam orang. Padahal berdasarkan UU BI, seharusnya terdapat sembilan orang yang menjabat.

Selain Mirza, dua kursi kosong Dewan Gubernur BI yaitu yang ditinggalkan Ardhayadi yang jabatannya berakhir November 2012 dan Hartadi Sarwono, habis jabatan pada 2013. (ant)

AREBI Gelar Training Sertifikasi BATAM (HK) — Asosiasi Real Estate Broker Indonesia (AREBI), Senin (28/4) menggelar training sertifikasi bagi pengusaha agen properti di Kepri dan Batam.

Acara yang digelar di Kings Hotel Batam tersebut diikuti 32 agen properti dari Tanjungpinang dan Batam.

Ketua DPD AREBI Kepri Sarinah Suhaimi, menyebutkan, AREBI yang merupakan asosiasi agen properti menggelar acara tersebut yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dalam berbisnis di bidang properti.

"Acara ini merupakan sosialisasi bagi agen atau broker di bidang properti di

Indonesia untuk meningkatkan kemampuan dalam bisnis properti," ujarnya.

Traning sertifikasi, lanjutnya, merupakan suatu bimbingan bagi broker dan pengu saha untuk memiliki kemampuan dalam mengembangkan bisnis penjualan properti.

Dikatakannya, transaksi properti terus berkembang sangat pesat, karenanya AREBI ingin mengatur dan menertibkan anggotanya untuk menjadi pebisnis yang handal dalam jual beli properti.

Tercatat, di Kepri AREBI memiliki 17 member, terdiri dari 3 pengusaha di Tanjungpinang dan 14 pengusaha di Batam. Di Indonesia,

AREBI memiliki 446 member yang tersebar di Jakarta, Banten, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, dan Kepri.

Sementara, Ketua Trainning dan Pendidikan DPP AREBI Paulus Kusumo menyebutkan, AREBI sedang merencanakan kerjasama dengan Pemerintah guna membuatkan referensi sertifikasi.

"Nantinya anggota yang mengikuti traning sertifikasi ini akan mendapatkan sertifikat untuk menjadi member dari AREBI untuk lebih siap dan lebih mengerti tentang penjualan dan persyaratan sebelum menjual properti dengan legalitas yang disahkan," kata Sarinah. (cw88)

2

Kewenangan Menilai dan Menetapkan Kerugian Negara Oleh: Asri Eka Ratih Alumni Pasca Sarjana Universitas Sumatera Utara, Jurusan Akuntansi Pemerintahan Di masayarakat Indonesia khususnya di Kepulauan Riau (Kepri), pengertian dan singkatan dari BPKP diartikan beragam. Ada yang menyebutkan singkatan dari BPKP adalah Badan Pemeriksa Keuangan Perwakilan. Dan di salah satu koran terbesar di Kepri dituliskan singkatan dari BPKP adalah Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan. Artinya BPKP itu adalah BPK dan BPK itu adalah BPKP. Padahal BPK dan BPKP merupakan dua badan serupa tapi tak sama. Maksudnya, dua lembaga negara ini sama-sama mempunyai fungsi pengawasan, tetapi BPK melakukan pengawasan eksternal sedangkan BPKP melakukan pengawasan internal.

Jika secara semantik sudah jelas tampak perbedaan antara ‘pemeriksaan’ dan ‘pengawasan’, tidak demikian halnya dalam praktek. Meski dalam UU hanya ada satu badan yang diberi wewenang melaksanakan ‘pemeriksaan’, pengelolaan, dan tanggung jawab keuangan negara yakni BPK. Perbedaan antara BPKP dan BPK ada pada dasar hukum serta tugas pokok dan wewenangnya.

1. Apa itu BPKP, serta tugas dan wewenangnya?

BPKP yang disingkat dengan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan berdiri berdasarkan Keputusan Presiden RI No: 31 Tahun 1983.

Pada Bab I kedudukan, tugas, dan fungsinya, pasal 3 huruf n; menyatakan “melakukan pemeriksaan khusus terhadap kasus-kasus tidak lancarnya pelaksanaan pembangunan dan kasus-kasus yang diperkirakan mengandung penyimpangan yang merugikan pemerintah pusat, pemerintah daerah, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

Bab III tata kerja pada pasal 44 apabila dari hasil pemeriksaan diperkirakan terdapat unsur tindak pidana korupsi, kepala BPKP melaporkannya kepada Kejaksaan Agung.

Berdasarkan Keppres tersebut, sangat besar sekali peran BPKP tidak hanya sebagai pengawas saja namun berwenang untuk melakukan audit investigasi dan menilai/ menetapkan kerugian negara.

Namun sejalan waktu, pecahnya reformasi di Tanah Air, landasan hukum yang mengatur tentang BPKP tersebut telah mengalami perubahan, dan terbitlah Keppres No.103 Tahun 2001 tentang kedudukan, tugas, fungsi, dan kewenangan, susunan organisasi, dan tata kerja lembaga Pemerintah non Departemen termasuklah BPKP di dalamnya.

Kewenangan BPKP sebagai pemeriksa sudah tidak ada lagi semenjak diterbitkannya Keppres No. 103 Th 2001. Hal ini dipertegas di dalam surat keputusan Mahkamah Konstitusi No:31/PUU-X/2012 tertanggal 23 Oktober 2012. Di dalam putusan MK tersebut Bagian II kedudukan hukum (legal standing) nomor/butir 16 Hal 9 menyatakan; bahwa sesungguhnya kewenangan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk melakukan perhitungan kerugian Negara telah dicabut oleh Keppres Nomor:103Tahun 2001. Perundang-undanganyang mengatur tentang tugas dan wewenang BPKP dipertegas lagi dengan diterbitkannya Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang sistem pengendali intern pemerintah pasal 47, pasal 48, pasal 49 dan dalam pasal 50 ayat (2) dan ayat (3) dengan tegas dinyatakan BPKP adalah aparat pengawasan intern pemerintah yang tidak berwenang melakukan audit atas pengelolaan keuangan Negara.

2. Apa Itu BPK, serta tugas dan wewenangnya?

BPK adalah singkatan dari Badan Pemeriksaan Keuangan yang merupakan bagian dari sistem ketatanegaraan RI yang berbeda peran, ada yang berperan sebagai eksekutif, ada yang berperan sebagai legislatif, dan BPK sendiri diperankan sebagai pemeriksa. Eksistensi BPK secara konstitusional dijamin secara sah oleh UUD 1945, Pasal 23E ayat (1) menyatakan “untuk memeriksa pengelolaan dan tanggungjawab keuangan Negara diadakan satu badan pemeriksaan keuangan yang bebas dan mandi-

ri”. Artinya badan yang berwenang memeriksa pengelolaan dan tanggungjawab keuangan negara adalah BPK yang bebas dan mandiri.

Kemudian ketentuan konstitusi ini dinormativisasi kedalam berbagai peraturan perundang-undangan, yakni : Undang-Undang No.1 Tahun 2004 Tetang Perbendaharaan Negara, Undang-Undang No.15 tahun 2004 Tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan tanggungjawab keuangan negara, Undang-Undang No.15 Tahun 2006 Tentang Badan Pemeriksaan Keuangan.

Bahwa menurut UU No.15 Tahun 2006, Pasal 1 angka 1 menyatakan “BPK adalah lembaga Negara yang bertugas untuk memeriksa pengelolaan dan tanggungjawab keuangan Negara sebagaimana dimaksud dalam UUD 1945”.

Kemudian pernyataan ini dipertegas kembali pada pasal 6 ayat (1) dinyatakan “ BPK bertugas memeriksa pengelolaan dan tanggungjawab keuangan negara yang dilakukan oleh Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, Lembaga Negara Lainnya, Bank Indonesia, BUMN, BLU, BUMD dan Lembaga atau badan lain yang mengelola keuangan negara. Akhirnya pasal 10 ayat (1) menyatakan “BPK berwenang menilai dan/atau menetapkan kerugian negara yang diakibatkan oleh perbuatan melawan hukum baik sengaja maupun lalai yang dilakukan oleh Bendahara, Pengelolaan BUMN/BUMD, dan lembaga atau badan lain yang menyelenggarakan pengelolaan keuangan negara”.

Berdasarkan penjelasan di atas mengenai perbedaan antara BPKP dan BPK, sudah jelas dan nyata berbeda kedudukan, tugas, fungsi, dan kewenangannya. Namun tidak demikian dalam praktik. Meski dalam UU hanya ada satu badan yang diberi wewenang melaksanakan pemeriksaan, pengelolaan, dan tanggung jawab keuangan Negara, pada kenyataannya ada lagi badan lain yang melaksanakan pemeriksaan meski wewenangnya adalah pengawasan.

Penulis mengambil contoh kasus di dalam putusan Mahkamah Konstitusi Nomor: 31/ PUU-X/2012 yang mengadili perkara konstitusi pada tingkat pertama dan terakhir, menjatuhkan putusan dalam perkara pengujian UU No 30 Tahun 2002 tentang komisi pemberantasan tindak pidana korupsi terhadap UUD 1945, yang diajukan oleh: mantan Dirut PT. PLN Eddi Widiono Suwondho, M.Sc. Di dalam putusan MK tersebut butir/ point 4,5,6,7, dan butir 8 disebutkan bahwa pemohon (Eddi Widiono Suwondho) telah diadili dalam perkara tindak pidana korupsi di pengadilan tipikor berdasarkan laporan kejadian tindak pidana korupsi, No:LKTPK-24/KPK/12/2009, sesuai dengan laporan penyidik komisi pemberantasan korupsi Iswan Helmi yang diketahui oleh Ade Raharja selaku deputi Penindakan KPK, karena diduga melanggar pasal 2 ayat (1), dan/atau pasal 3 UU No 31 Tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU No 20 Th 2001 juncto pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP juncto pasal 56 KUHP juncto pasal 64 KUHP (Bukti P-4). Kemudian KPK mengeluarkan surat perintah penyidikan pimpinan KPK nomor: sprint.Dik-10/01/ II 2010 tertanggal 23 Pebruari 2010 untuk melaksanakan penyidikan perkara tindak pidana korupsi dalam pengadaan ROU Out Customer Information System-Rencana Induk Sistem Informasi (CIS-RISI) pada PT. PLN distribusi Jakarta dan Tanggerang yang diduga dilakukan oleh tersangka Eddie Widiono Suwondho dan kawan-kawan (Bukti P-5). Kemudian KPK mengeluarkan Sprindik nomor: Sprin.Dik-14/01/III/2010, tertanggal 1 Maret 2010. Kemudian lagi Deputi penindakan dengan mengatasnamakan pimpinan KPK dengan surat Nomor: R/48/20-23/03/2010, tertanggal 3 Maret 2010 telah pula meminta kepala Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk menilai dan/atau menetapkan jumlah kerugian Negara dalam pengadaan ROU Out Customer Information System-Rencana Induk Sistem Informasi pada PT> PLN (Per-

sero) Distribusi Jakarta Raya dan Tanggerang tersebut (Bukti P-7). Kemudian hasil penghitungan kerugian negara ini baru diserahkan oleh BPKP pada 16 Februari 2011 dengan surat nomor: SR-176/ D6/02/2011. Dalam lampirannya disertakan laporan hasil penghitungan kerugian keuangan negara (LHPKKN) dan laporan ini ternyata bukan merupakan laporan hasil Audit (Bukti P-8).

Fakta akibat penerapan pasal 6 huruf a dan penjelasan UU No 30 Th 2002 tentang komisi pemberantasan tindak pidana korupsi yang tidak sejalan dengan konstitusi, azas negara hukum, telah berakibat pemohon (Eddie Widiono Suwondho) dirugikan hak-hak konstitusionalnya, karena penetapan pemohon sebagai tersangka oleh Direktur Penyidik KPK telah dilakukan tanpa terlebih dahulu melakukan penghitungan kerugian Negara oleh BPK yang bebas dan mandiri yang eksistensinya secara konstitusional dijamin secara sah oleh UUD 1945 pasal 23E ayat (1).

Kemudian ketentuan konstitusi ini dinormativisasi ke dalam berbagai peraturan perundang-undangan salah satunya UU No 15 Th 2006 tentang Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), pasal 10 ayat (1) menyatakan “BPK berwenang menilai dan/atau menetapkan jumlah kerugian negara yang diakibatkan oleh perbuatan melawan hukum baik sengaja maupun lalai yang dilakukan oleh bendahara, pengelola BUMN/BUMD, dan lembaga atau badan lain yang menyelenggarakan pengelolaan keuangan negara”.

Namun pada kenyataannya penilaian dan/atau penetapan jumlah kerugian negara berdasarkan Laporan Hasil Penghitungan Kerugian Keuangan Negara (LHPKKN) yang dilakukan oleh BPKP 16 Pebruari 2011, dinyatakan tidak sah dan melawan hukum oleh Mahkamah Konstitusi melalui putusan Nomor 31/PUUX/2012 tertanggal 23 Oktober 2012. Dengan putusan tersebut MK juga menyatakan dengan tegas di halaman 8 sampai dengan halaman 34, bahwa sesungguhnya institusi yang bertugas dan berwenang memeriksa pengelolaan dan pertanggung jawaban keuangan negara serta memberikan penilaian terhadap kerugian negara adalah Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Hal ini dinyatakan dalam UU No 15 Th 2006 tentang BPK pasal 6 ayat (1). Dan sesungguhnya kewenangan BPKP untuk melakukan penghitungan kerugian negara telah dicabut oleh Keputusan Presiden Nomr 103 Tahun 2001 tentang kedudukan, tugas, fungsi, kewenangan, susunan organisasi dan tata kerja lembaga Pemerintah Non Departemen. Dalam Kepres tersebut ditegaskan “BPKP mempunyai tugas melaksanakan pemerintahan di bidang pengawasan keuangan dan pembangunan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku; kemudian di dalam Peraturan Pemerintah nomor: 60 Th 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah, pasal 47,48,49, dan dalam pasal 50 ayat (2) dan ayat (3) dengan tegas dinyatakan BPKP adalah aparat pengawasan intern pemerintah yang tidak berwenang melakukan Audit atas pengelolaan keuangan negara. Oleh karena itu, pemeriksaan keuangan negara yang dilakukan oleh BPKP tidak memiliki landasan hukum yang sah, sehingga pemohon telah ditetapkan sebagai tersangka tanpa adanya kepastian hukum yang adil, dengan menggunakan hasil pemeriksaan BPKP sebagai lembaga yang secara konstitusional tidak berwenang melakukan perhitungan kerugian negara. BPKP juga tidak lagi bertugas memeriksa dan mengevaluasi pelaksanan good corporate dan governance. Bahwa komisi pemberantasan korupsi telah keliru menafsirkan BPKP masih berwenang dan berfungsi memeriksa pengelolaan dan tanggung-jawab kerugian negara serta menilai dan/atau menetapkan kerugian negara.

Kekeliruan penafsiran ini timbul sebagai akibat KPK menafsirkan ketentuan pasal 6 huruf a beserta penjelsan UU No 30 Th 2002 tersebut masih berlaku. Selain itu juga, Mahkamah Agung RI (MA-RI) dalam putusan Nomor: 946.K/ PDT/2011 tertanggal 23 Agustus 2011, perkara antara H.Satono, SH, SP, mantan

Bupati Lampung Timur melawan BPKP dalam pertimbangan hukumnya menyatakan: (Bukti P-16) 1. Bahwa dalam hal terjadi sengketa kewenangan Lembaga Negara yang didasarkan pada UUD dan yang didasarkan pada UndangUndang, maka yang dibenarkan adalah kewenangan yang memiliki konstitusionalitas dalam UUD; 2. Bahwa kewenangan yang diberikan oleh UndangUndang yang secara nyata berbeda dengan di dalam UUD, maka bisa jadi dapat bertentangan dengan UUD; 3. Bahwa penyimpanan dana Kas daerah APBD Lampung Timur di PT. BPR Tripanca Setiadana sudah sesuai dengan ketentuan/peraturan yang berlaku, oleh karena itu hasil audit BPKP hanyalah karena Penggugat menyimpan dana APBD di tempat tersebut adalah cacat hukum dan tidak mempunyai ketentuan hukum.

Selain itu putusan MA-RI tersebut juga menyatakan “menolak permohonan kasasi dari pemohon kasasi (BPKP).

Permohonan kasasi diajukan oleh BPKP karena Pengadilan Tinggi Tanjung Karang dalam pertimbangan hukumnya menyatakan: 1. Kewenangan BPKP dalam melakukan audit investigati tidak ada hubungan dengan kasus korupsi karena kewenangannya diberikan oleh PP No 60 Tahun 2008 hanyalah kewenangan di ranah administrasi yang berupa laporan pertanggung-jawaban, sehingga sekalipun akan dijadikan alat bukti dalamkasus korupsi sebaiknya diketahui oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) sebagai badan yang paling bertanggungjawab dalam melakukan audit investigatif.

2. Bahwa terdapat dua institusi yakni BPK dan BPKP yang mempunyai kompotensi/wewenang yang berbeda atas tindak lanjut kerugian negara melalui audit investigatif dalam kaitannya dengan unsur pidana. BPK memperoleh kewenangan berdasarkan pasal 23E UUD 1945; pasal 13 dan 14 UU No 15 Th 2004 tentang pemeriksaan, pengelolaan, dan tanggung jawab keuangan negara; pasal 8 UU No 15 th 2006 tentang BPK, dan pasal 62 UU No 1 Th 2004 tentang pembendaharaan negara. Sementara BPKP memperoleh kewenangan Audit Investigatif berdasarkan PP No 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Internal Pemerintah (SPIP) dimana hanyalah merupakan bagian dan sistem pengendalian intern pemerintah yang bersifat preventif, artinya BPKP tidak memiliki dasar kewenangan yang kuat dalam melakukan pemeriksaan investigatif berkaitan dengan tindak pidana korupsi. Dalam penjelasan putusan Mahkamah Konstitusi tersebut disebutkan bahwa secara subtansial putusan Mahkamah Agung tersebut di atas dengan tegas menyatakan BPKP sudah tidak lagi berfungsi dan berwenang memeriksa pengelolaan dan tanggung-jawab keuangan negara serta menilai dan/atau menetapkan jumlah kerugian negara.

Pada kesimpulan putusan Mahkamah Konstitusi nomor: 31/PUU-X/2012 tersebut poin 7 dan 8 menyatakan “bahwa kedudukan BPKP sebagai bagian dari pemerintah tidak lagi berfungsi dan berwenang memeriksa pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara. BPKP tidak lagi bertugas memeriksa dan mengevaluasi pelaksanaan good governance serta laporan akuntanbilitas kinerja badan usaha milik negara, dan badan-badan lain yang di dalamnya terdapat kepentingan pemerintah. Namun untuk memperoleh kepastian hukum mengenai badan yang bertugas dan berwenang memeriksa pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara serta menilai dan/atau menetapkan jumlah kerugian negara adalah Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Dan di dalam pokok perkara poin 3, keputusan MK tersebut menyatakan pasal 6 huruf a dan penjelasan UU No 30 Th 2002 tentang Komisi Pemberantasan Korupsi sepanjang frasa ”BPKP dan komisi pemeriksa kekayaan penyelenggara Negara…” tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat dengan segala akibat hukumnya, sejak diundangkannya UU No. 15 Th 2006 tentang Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Semoga kebaikan ada pada kita semua, Amin ya Rabbal alamin..***

Editor:Nana Marlina, Layouter: Yogi Pranata

CMYK

Selasa, 29 April 2014

3

Menu Sehat Ala HARRIS BATAM (HK) — Selain membuat gebrakan baru dalam bentuk paket-paket menarik seperti Birthday Package, Gathering Package, Swimming Package bahkan fasilitas seperti HARRIS Woman’s Touch Floor, Hotel HARRIS Batam Centre juga membuat gebrakan baru dalam hal menu masakan terbaru.

Yusri Liputan Batam

Menu-menu tersebut ditawarkan di di HARRIS Cafe, ditawarkan kepada tamu yang menginap atau pun masyarakat yang ingin mencicipi hidangan sehat dari hotel tersebut.

Manager Food and Beverages Hotel HARRIS Robert menyebutkan, beragam menu sehat tersebut diluncurkan pada Rabu (22/4) lalu. Menu yang ditawarkan yakni Soup & Salads seperti green salad, tom yum, gado-gado, soto ayam, pasta dan sandwich. Sedangkan untuk menu favorit Nusantara ada Sop Buntut Rebus, Sop Gurame, Rawon Iga dan lainnya.

Ada juga menu Western Flavor seperti Pan Fried Salmon Steak, HARRIS Beef Burger, Grilled Lamb Chops with Herbal Gravy, dan masih banyak lagi.

Selain menu utama, hotel ini juga tidak lupa menyediakan hidangan penutup atau dessert yang membuat tamu merasakan

kenikmatan hidangan penutup, seperti Assorted Ice Cream, Seasonal Fresh Fruit Platter dan aneka pisang.

“Kami ingin membuat menu dan cita rasa berbeda di tahun 2014 ini dengan membuat bermacam-macam masakan nusantara dan ada juga masakan ala Barat yang bisa di nikmati khusus di HARRIS Cafe,” ujar Robert, Senin (28/4).

“Selain itu, yang membuat perbedaan menu hidangan dengan hotel-hotel lain adalah kami berusaha menyeimbangkan kadar nutrisi, karbohidrat dan lemak di setiap masakan yang dihidangkan, supaya tamu yang menikmati bisa merasakan manfaat keseimbangan zat-zat tersebut bagi kesehatan dan aktifitas mereka setiap hari,” tambah Robert.

Chicken Black Fried Rice with Pinto Beans contohnya menu ini merupakan salah satu contoh menu sehat yang ditawarkan. Sangat unik, karena nasi yang di-

gunakan adalah nasi hitam yang memiliki kadar serat sangat tinggi dibandingkan dengan nasi putih ataupun nasi merah, sehingga sangat baik bagi kesehatan, apalagi bagi penderita diabetes.

Selain itu, pihak hotel juga menyediakan menu bernama Pan Fried Salmon Steak yaitu menu ikan salmon yang dilengkapi dengan Aromatic Vegetables dan Tobiko Rice yang dibubuhi telur ikan terbang yang sangat unik dan gurih.

Keunikan menu terbaru di Hotel HARRIS Batam Centre ini juga dilengkapi dengan The Fresh Market Menu, yaitu menu yang disajikan dari bahan-bahan yang masih segar, misalnya menu Cumi Masak Tinta yang dimasak dengan menggunakan cumi - cumi yang benar-benar masih segar dan hidup (bukan diawetkan atau dibekukan). Dengan menyajikan menu yang akan berbeda-beda tiap minggunya seperti menu minggu ini yakni menu Sop Kimlo, Nasi Goreng Petai, Pepes Udang, Cumi Masak Tinta, Kari Sayuran, Tahu Sutera Ayam Pedas, Chocolate Dream Tart dan juga Bubur Candil dan setiap minggunya akan berubah ubah. Selain menunya yang unik, cara penyajiannya pun tak kalah unik, yakni dengan menggunakan anglo tanah liat untuk Rawon Iga dan juga Sop Buntut Rebus. ***

IST

MAKANAN SEHAT — Pan Fried Salmon Steak, salah satu makanan sehat western (barat) yang ditawarkan di HARRIS Hotel Batam Centre.

Selain menu western, juga terdapat masakan sehat khas nusantara.

Lezatnya Gangan Khas Laskar Pelangi di Batam BATAM (HK) — Anda mungkin sangat familiar dengan Belitung, karena film Laskar Pelangi-nya. Namun, taukah Anda kalau di daerah tersebut terdapat masakan yang sangat lezat dan menjadi menu paforit masyarakat di pulau tersebut maupun pelancong yang datang? Yaitu Ganggan.

Kuliner yang satu ini patut dicoba, karena bumbunya yang khas, dan rasanya yang segar, akan membuat nafsu makan bertambah. Kuliner ini kini bisa didapatkan di Rumah Ma-

kan H2R Khas Laskar Pelangi di Cikitsu Batam Centre.

Gangan atau biasa disebut Lempak Kuning Nanas Komplit merupakan jenis gulai ikan yang dimasak dengan nanas, sehingga terasa segar dimakan pakai nasi. Biasanya Gangan menggunakan aneka ikan segar, sehingga rasa khas ikan bercampur dengan nanas serta pedas dari cabai merah yang digiling atau cabai rawit, akan menambah selera makan Anda.

Di kedai ini, harga yang ditawarkan relatif terjangkau demi

memanjakan perut Anda, yakni Rp21 ribu saja per porsi.

“Kami memberikan santapan lezat dengan tidak melupakan sisi kesehatannya, makanan Khas Laskar Pelangi buat Anda para wisatawan kuliner,” promo Elly, pemilik H2R Khas Laskar Pelangi.

Selain Gangan, banyak lagi makanan khas Laskar Pelangi, seperti Tekwan, Soto Lontong Santan Ayam, dan makanan khas asal Belitung lainnya yang akan menggugah selera Anda. (cw92)

ADVERTORIAL

PEGADAIAN MITRA DALAM USAHA

Omset Melambung Hingga 5 Kali Lipat Awal memulai sebagai distributor Sophie Paris untuk wilayah Pekanbaru di tahun 2007, Rina Sari Dewi sebagai pemilik counter BC Rina Sari Dewi yang terletak di Jalan HR Subrantas ini memulai bisnisnya hanya bermodalkan dari tabungan pribadi yang tidak seberapa besar.

DARI bulan ke bulan Rina selalu berupaya untuk melakukan penjualan untuk seluruh jenis produk yang ada di katalog Sophie. Karena setiap pergantian katalog baru, ia harus memiliki stok barang yang harus dipajang dan ia pun harus melakukan promosi.

Dengan mengandalkan orderan dari para member, dan memulai dari omset Rp80 juta

setiap bulannya. Rina pun sempat kesulitan dalam mencarikan dana untuk melakukan pengorderan barang yang dipesan oleh member.

Karena usaha Sophie Paris ini membutuhkan biaya yang tidak sedikit, iapun harus melakukan penambahan modal, apalagi di saat katalog promo yang terbit per enam bulan sekali. Sempat terlintas ingin meminjam uang melalui bank,

PEMILIK Sophie Paris BC Rina Sari Dewi bersama Kepala Cabang Pegadaian Panam. berbasis fidusia selalu menjadi yang terbaik untuk masyarakat menengah ke bawah.

Visi dan Misi VISI Sebagai solusi bisnis terpadu terutama berbasis gadai yang selalu menjadi market leader dan mikro

MISI Memberikan pembiayaan yang tercepat, termudah, aman dan selalu memberikan pem binaan terhadap usaha golongan menengah ke bawah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.

Memastikan pemerataan pelayanan dan infrastruktur yang memberikan kemudahan dan kenyamanan di seluruh Pegadaian dalam mem persiapkan diri menjadi pemain regional dan tetap menjadi pilihan utama masyarakat.

Membantu Pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat golongan menengah ke bawah dan melaksanakan usaha lain dalam rangka optimalisasi sumber daya perusahaan.

namun prosesnya begitu sulit dan banyak sekali syarat yang diminta.

“Kalau saya butuh uang yang cepat ya ke Pegadaian. Daripada saya jual emasnya, kan sayang. Karena jika mau beli lagi belum tentu bisa beli, jadi mending digadai saja. Apalagi bunganya tidak terlalu tinggi,”ujar Rina.

Diakui Rina, ia mengenal pegadaian sejak tahun 2010, dan sejak itulah ia merasakan sangat terbantu dengan adanya jasa gadai emas di Pegadaian. Selang waktu 2 tahun, di 2013 ia pun memutuskan untuk pindah counter ke yang lebih besar.

“Alhamdulillah usaha Sophie ini terus berkembang dan setiap bulannya member saya terus bertambah. Bagi saya member adalah omset, karena dengan bertambahnya member maka omset sayapun ikut naik,”tutur Rina.

Kini, BC Rina Sari Dewi sudah banyak dikenal baik didalam maupun luar kota. Keberadaannya pun telah diakui oleh pusat, dengan meraih berbagai prestasi dan kini omsetnya bisa mencapai 5 kali lipat dari awal.

Sementara Kepala Kantor Cabang Pegadaian Panam, Irwan juga mengatakan bahwa Pegadaian selalu menekankan sikap kekeluargaan. Bagi nasabah yang datang akan dibantu semaksimal mungkin tanpa syarat yang memberatkan. Pembayaran tagihan pun tidak memakai debt collector.

“Kami memiliki prinsip dan misi utama membantu keperluan nasabah. Semua proses di Pegadaian akan dilakukan berlandaskan kekeluargaan. Semua nasabah memiliki hak dilayani dengan cara yang sama,”ujar Irwan.

Saat ini, produk pegadaian semakin beragam. Selain melayani gadai, pegadaian bisa melayani pembelian pulsa semua operator, bayar listrik, telepon, internet, tiket kerata api, PDAM, dan tempat investasi aman dalam bentuk emas baik perhiasan maupun lantakan. Pegadaian juga melayani kiriman uang baik dari dalam maupun luar negeri dan produk-produk lain.

Ditambahkannya pula, bahwa Pegadaian sekarang sudah online sehingga memudahkan masayrakat memanfaatkan semua produk yang ada di pegadaian.

Produk Layanan GADAI: Kredit dengan sistem gadai untuk semua golongan nasabah, baik untuk kebutuhan konsumtif maupun produktif, prosesnya sangat cepat hanya 15 menit kebutuhan dana dapat terpenuhi. Agunan berupa emas dan barang berharga lainnya. Syarat, bawa KTP/identitas diri.

Sewa modal/bunga mulai 0,75%.

GADAI SYARIAH: Kredit dengan sistem gadai sesuai syariah untuk semua golongan nasabah, baik untuk kebutuhan konsumtif maupum produktif, prosesnya sangat cepat hanya 15 menit kebutuhan dana dapat terpenuhi. Agunan berupa emas dan barang berharga lainnya. Syarat, bawa JTO/identitas diri. Biasa jasa penitipannya sangat ringan mulai 0,45 persen dari taksiran agunan.

KREDIT MIKRO: Kredit angsuran sistem fidusia untuk usaha mikro dan kecil, agunan berupa BPKB

H Basrizal Koto

"Pegadaian Milik Rakyat"

DI usia Pegadaian yang ke 113 ini, saya melihat Pegadaian memiliki p e r j a l a n a n yang cukup signifikan dan terus melangkah maju dengan melakukan berbagai inovasi. Namun, inovasi tersebut tentunya harus dibarengi dengan efisiensi dan quality yang bagus.

“Pegadaian adalah lembaga pembiayaan yang pas bagi masyarakat di masa depan. Karena tidak dipungkiri bahwa tidak sedikit masyarakat yang membutuhkan uang, tidak hanya kalangan bawah tetapi hampir seluruh kalangan baik kalangan atas maupun kalangan bawah.

Seperti kita tahu, bahwa uang yang beredar di pedagang kecil cukup banyak. Namun untuk pengembangan usaha, tentunya mereka membutuhkan tambahan modal. Untuk mendapatkan modal yang cepat dan syarat yang mudah, tentu mereka harus berfikir lagi. Sementara mereka tidak memiliki barang yang dijadikan sebagai agunan, proses peminjaman ke bank terkendala pula karena tidak memiliki akses untuk meminjam. Bagi mereka, berurusan ke bank adalah hal yang sulit. Jadi sebagai alternative yang cepat adalah Pegadaian. Sesuai dengan motto Pegadaian “Mengatasi Masalah

mobil dan motor, sehingga kendaraan masih bisa digunakan untuk usaha. Syarat mempunyai usaha mikro dan kecil yang layak. Sewa modal/bunga sangat ringan mulai 1 persen.

KREDIT MIKRO SYARIAH: Skema pinjaman dengan sistem syariah bagi pengusaha mikro dan kecil, dengan sistem pengembalian secara angsuran menggunakan jaminan BPKB mobil dan motor dan bisa juga emas dengan jangka waktu Pembiayaan fleksibel. Syarat bawa KTP/ identitas diri. Sewa modal/bunga ringan, ratarata hanya 1 persen per bulan.

MULIA: Investasi emas dalam bentuk batangan dan perhiasan dari Pegadaian dengan berat beragam, bisa secara tunai atau angsuran sampai tiga tahun. Syarat, cukup bawa KTP/identitas diri.

Sewa modal/bunga pembiayaan sangat ringan, rata-rata hanya 1 persen per bulan.

LAYANAN PEMBAYARAN ONLINE: Fasilitas pembayaran rekening listrik, telepon, internet,

CMYK

Tanpa Masalah”.

Karena rata-rata masyarakat sudah banyak yang menabung dengan menyimpan emas, tanah, dan barang bergerak. Apalagi kita tahu bahwa proses di Pegadaian itu tidaklah sulit dan berbelit-belit.

Dulu, waktu saya di Padang saya pernah memanfaatkan jasa Pegadaian ketika saya berbisnis jual beli sepeda motor bekas. Ketika itu, di saat saya butuh uang, saya cukup menggadaikan sepeda motor saya dan tidak butuh waktu lama uang yang saya butuhkan langsung cair. Bagi saya Pegadaian memang bagus karena di saat kita butuh uang dan prosesnya sangat cepat dan tidak berbelit-belat, “ujarnya.

Dengan prestasi yang diraih Pegadaian saat ini, menurut saya sudah seharusnya Pegadaian bisa lebih meningkatkan pelayanan bagi nasabah.

Khususnya bagi nasabah yang melakukan pembayaran tepat waktu, diberikan bonus atau reward yang tujuannya sebagai daya tarik bagi masyarakat. Misalnya dengan memberikan toleransi bagi nasabah yang belum bisa melakukan pembayaran.

Selain itu juga, saya harapkan Pegadaian bisa lebih memberikan pengamanan (safety) bagi nasabah, karena itu merupakan kepercayaan bagi nasabah. Apalagi kita tahu Pegadaian sudah tumbuh dan berkembang diseluruh pelosok nusantara, baik di tengah kota hingga tingkat kecamatan.

Saya berharap, dengan pertumbuhan yang cukup maju ini Pegadaian bisa lebih profesional dan merakyat, artinya pelayanan yang diberikan bagus dan sama dengan bank dan tidak memberatkan masyarakat. Baik dari pelayanan, bunga ringan, dan masyarakat bisa aman dan nyaman dan proses tidak dipersulit. Karena Pegadaian adalah milik rakyat.

T V berbayar, pulsa, PDAM, tiket kereta api, sekarang bisa dilayani di Pegadaian.

GADAI SISTEM ANGSURAN: Kredit sistem angsuran bulanan untuk UMKM dan masyarakat umum untuk pengembangan usaha dengan sistem gadai. Agunan berupa emas, mobil, motor.

Syarat bawa KTP/identitas diri. Sewa modal/ bunga sangat ringan rata-rata hanya 1 persen per bulan.

LAYANAN PEMBIAYAAN KENDARAAN BERMOTOR: Kredit pembiayaan kepemilikan kendaraan bermotor bagi karyawan berpenghasilan tetap dengan sistem angsuran bulanan. Agunan SK pegawai dengan syarat KTP/identitas diri dan slip gaji. Sewa modal/bunga sangat ringan ratarata 1 persen per bulan.

LAYANAN PENGIRIMAN UANG: Adalah layanan\ pengirim uang baik dari dalam negeri maupun luar negeri sekarang bisa dilayani secara online di Pegadaian.

Editor: Nana Marlina, Layouter: Syahrial Anwar

Dunia

Selasa, 29 April 2014

4

Mesir Hukum Mati Pemimpin IM KAIRO (HK) — Pengadilan Mesir menjatuhkan hukuman mati kepada pemimpin Ikhwanul Muslimin (IM) dan sebanyak 682 pendukungnya. Penjatuhan hukuman mati tersebut, menyusul intensifikasi tindakan keras terhadap gerakan yang dimungkinkan dapat memicu protes dan aksi kekerasan politik, menjelang pemilu Mesir akhir Mei mendatang.

Hukuman mati untuk Mohamed Badie, salah satu petinggi IM, memicu amarah bagi ratusan anggota persaudaraan IM lainnya yang menjadi target penangkapan dan penggerebekan, sejak peristiwa penggulingan Presiden Mursi terjadi Juli tahun lalu.

Gerakan ini menjelaskan, sangat berkomitmen untuk melangsungkan aktivitas damai. Namun, beberapa anggota IM takut akan tekanan dari aparat keamanan. Mereka mengatakan, pengadilan bisa saja mendorong sejumlah anggota IM muda untuk ter-

libat dalam kekerasan terhadap musuh-musuh lama Mesir.

Terkait hal tersebut, sejumlah pengamat HAM Timur Tengah pun bersuara.

Mereka mengatakan, proses peradilan hukum skala besar yang terjadi di Mesir itu, kian memperkuat keyakinan adanya dukungan militer dan antiIslam di balik pusat kekuasaan pemerintah. ‘'Keputusan (penjatuhan hukuman) ini mungkin merupakan hukuman mati terbesar dalam sejarah dunia saat ini. Sedangkan, mereka semua merupakan pengecualian dalam skala ini,

mereka tidak lah luar biasa,'' ujar Direktur Eksekutif Human Rights Watch untuk Timur Tengah dan Afrika Utara, Sarah Leah Whitson, seperti dikutip dari Reuters, Senin (28/4). ''Tampaknya penjatuhan vonis hukuman ini ditujukan dengan begitu mencolok kepada pihak-pihak yang menentang pemerintahan sementara ini,'' ujarnya lagi.

Meski demikian, atas vonis tersebut masih dapat dilakukan pengajuan banding. Terakhir, pada Sabtu (26/4), Pengadilan Mesir kembali memenjarakan 11 loyalis Mursi. Hukuman kurungan pidana yang diberikan pun bervariasi, mulai sekurang-kurangnya lima tahun dan ada pula yang selama 88 tahun.

Dalam kasus terpisah, pengadilan Mesir menjatuhkan hukuman mati kepada 37 orang. Penjatuhan hukuman mati kepada 37 orang itu merupakan bagian dari peradilan akhir kepada 529 pendukung IM yang diadili bulan lalu. (rol)

Seluruh Awak Feri Korea Selatan Ditahan SEOUL (HK) — Jaksa penyidik mengatakan seluruh anak buah kapal feri Korea Selatan yang tenggelam, Sewol, ditahan, Rabu, 16 April 2014.

Sementara itu, operasi pencarian korban yang masih hilang dihentikan karena cuaca buruk.

Selain faktor cuaca, para penyelam yang jadi bagian tim SAR mengaku terkendala jarak pandang di dasar laut. "Jarak pandang rendah.

Tak satu pun di antara kami menemukan korban," ujar

salah satu penyelam.

Kapten feri Sewol, Lee Joon-seok, beserta sepuluh awak kapal ditahan pihak berwajib dengan tuduhan melakukan kejahatan karena meninggalkan penumpang feri.

Kapten Lee dianggap paling bertanggung jawab atas musibah tenggelamnya feri Sewol. Pada Sabtu, 26 April 2014, polisi menampilkan Lee di depan layar televisi.

"Saya meminta maaf kepada seluruh rakyat Korsel akibat musibah ini, dan saya juga

menyorongkan kepala kepada keluaga korban," ujar Lee. Kantor kejaksaan Korsel membenarkan bahwa hingga Sabtu (26/4), jumlah korban tewas mencapai 187, sedangkan 115 lainnya belum diketemukan.

Hampir seluruh korban diyakini terperangkap di dalam feri yang mencium dasar laut pada saat melakukan pelayaran rutin menuju resor di Pulau Jeju, bagian selatan Korsel, dan membawa 476 penumpang. (tmp)

TEMPO

LAMPU HIAS — Perajin membuat lampu hias berbahan bakuri kerang di Pamulang, Tangerang Selatan. Kerajinan dari kerang yang dijual dengan harga Rp5.000 - Rp 2,5 juta tergantung jenis ukuran.

Nama Mirip Al-Qaeda, Gagal ke AS NEW YORK (HK) – Apalah arti sebuah nama, demikian pernyataan terkenal dari William Shakespeare.

Namun, nama seorang ibu asal Prancis memiliki arti “teroris” bagi Amerika Serikat. Gara-gara namanya yang terdengar seperti “Al-Qaeda”, Aida Alic, batal liburan di New York.

Dilaporkan Daily Mail, Sabtu, 26 April 2014, Alic tengah dalam perjalanannya dari Prancis menuju New York dengan transit di

Swis. Namun, ketika ia tiba di bandara di Jenewa pada Rabu, 23 April 2014, ia tidak mendapat izin melanjutkan perjalanannya menuju Bandara John F. Kennedy.

Tidak ada penjelasan dari pejabat Swiss Airlines dan pihak Bea Cukai mengenai penolakan akses ke AS. Ia bersama suami

dan dua buah hatinya pun kembali ke rumah mereka di Chambery, Prancis.

Alic masih bertanya-tanya mengapa ia tidak mendapat izin. Sampai akhirnya ia menyadari bahwa jika susunan kata dalam namanya diubah, maka akan terdengar mirip dengan pelafalan Al-Qaeda.

“Alic Aida, Al-Qaeda,” katanya melafalkan namanya sendiri. “Mungkin saya dicurigai karena hal ini,” tutur wanita berusia 33 tahun ini kepada situs berita

Prancis, Dauphine Libere.

Di lain pihak, Kedutaan Besar AS di Paris mengatakan tidak akan mengomentari kasus-kasus individu yang muncul dalam daftar larangan terbang Negeri Abang Sam. Menurut data, pada 2012 ada lebih dari 21 ribu nama yang masuk daftar profiling atau penetapan tersangka berdasarkan agama, ras, dan diskriminasi, yang dicurigai berhubungan dengan tindak kejahatan tertentu. (tmp)

Cina Terus Cari MH370 CANBERRA (HK) — Cina mengatakan akan terus menyediakan sumber daya yang memadai untuk pencarian Penerbangan MH370 Malaysia Airlines yang hilang.

Duta Besar Cina Ma Zhaoxu, pada konferensi pers bersama dengan Angus Houston, kepala Pusat Badan Koordinasi Bersama Australia (JACC), di Canberra Australia Senin (28/4) juga berharap

negara-negara lain juga akan terus memberikan kontribusi berburu pesawat hilang itu.

Ma menyampaikan janji dan imbauan tak lama setelah Perdana Menteri Australia Tony Abbott mengumumkan bahwa pencarian pesawat Boeing 777 yang hilang akan memasuki fase baru dengan melibatkan kontraktor swasta untuk menjelajahi daerah dasar laut.

Selama masa transisi, em-

pat kapal selam AS dan drone Bluefin-21 akan melanjutkan pencarian di laut dan bawah laut untuk menjaga kesinambungan, menurut Houston.

Tidak ada puing-puing yang telah ditemukan setelah 52 hari pesawat itu menghilang dengan 239 orang, termasuk tujuh warga negara Indonesia, dalam perjalanannya dari Kuala Lumpur ke Beijing pada 8 Maret. (rol)

UU Darurat Thailand Diperpanjang BANGKOK (HK) — Kabinet sementara Thailand Senin menyetujui untuk memperpanjang pemberlakuan Undang-undang Keamanan Internal (ISA) di Bangkok dan provinsi-provinsi sekitarnya sampai dengan 30 Juni.

Seperti diusulkan oleh Pusat untuk Administrasi Perdamaian dan Ketertiban (CAPO), yang kini bertugas menegakkan ISA, kabinet memutuskan untuk memperpanjang peraturan itu selama 61 hari dari tanggal 1 Mei, kata surat kabar Bangkok Post.

ISA sudah berlaku di Provinsi Nonthaburi, Patumthani, bagian dari Provinsi

Samut Prakarn dan semua distrik di Bangkok, ibu kota Thailand, sejak dekrit darurat yang lebih ketat dicabut pada pertengahan Maret.

CAPO kabarnya meminta perpanjangan ISA atas dasar risiko-risiko konfrontasi antara kelompok-kelompok yang bersaing masih tetap ada.

Sekelompok pengunjuk rasa anti pemerintah Senin pagi berpawai ke kantor Thailand Tobacco Monopoly untuk memobilisasi dukungan bagi demonstrasi massa yang akan datang, yang pemimpin protes Suthep Thaugsuban sebut sebagai pertempuran terakhir untuk mengguling-

kan Perdana Menteri sementara Yingluck Shinawatra.

Suthep belum mengumumkan waktu dan lokasi unjuk rasa mendatang itu.

Front untuk Demokrasi me lawan Kediktatoran (UDD) pro pemerintah, atau baju merah, berencana untuk mengadakan demonstrasi massa sendiri pada 6 Mei di Jalan Utthayan yang menghubungkan Provinsi Nakhon Pathom dan ibu kota, kata Sekjen UDD Nuttawut Saikuar.

Satu unjuk rasa serupa UDD juga diadakan di tempat yang sama pada awal April. (rol)

Andi: Kementerian Keuangan Kebobolan 3-0 JAKARTA (HK) — Andi Mallarangeng heran dengan sikap Kementerian Keuangan yang tetap menyetujui proyek tahun jamak Hambalang kendati punya tiga kali kesempatan menolaknya. "Kalau main bola, ini namanya kebobolan 3-0," kata Andi setelah disidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta Pusat, Senin, (28/4).

Bekas Menteri Pemuda dan Olahraga itu mengatakan Kemenkeu merupakan penjaga gawang seluruh proyek yang mengunakan uang negara. Andi juga heran kenapa selama dia menjabat, Menteri Keuangan saat itu, Agus Martowardojo,

tak memberi tahu bahwa ada yang kurang dalam pengajuan proyek Hambalang menjadi tahun jamak.

Jika jajaran Kemenkeu melaksanakan tugas sesuai dengan peraturan menterinya, kata Andi, proyek Hambalang pasti tak akan disetujui menjadi tahun jamak.

Sebabnya, dalam pengajuan itu, tak ada tanda tangan langsung dari Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto selaku pemberi rekomendasi proyek tahun jamak, dan dia selaku kuasa pengguna anggaran. "Kalau begitu, yang salah permen-nya atau jajarannya? Saya rasa itu sudah

jelas," kata Andi.

Sebelumnya, dalam sidang, Andi dan Agus sempat saling potong pernyataan. Itu terjadi setelah Andi menanyakan apakah ada kesalahan antara permen dan implementasi yang dilakukan oleh bawahan Agus.

Agus berkukuh dirinya tahu Hambalang bermasalah setelah ada audit internal Kemenkeu pada 2012. Sedangkan Andi menegaskan kalau jajaran Kemenkeu seperti Dirjen Anggaran Anny Ratnawati melaksanakan tugas sesuai permen, Hambalang tak akan disetujui menjadi proyek tahun jamak. (tmp)

Editor:R Ghafur , Layouter: M Fahrullazi

Opini & Layanan Umum Tragedi di Panti Yaa Bunayya ENTAH apa yang sesungguhnya terjadi di lingkungan Panti Asuhan Yaa Bunayya. Nama tersebut tiba-tiba saja menjadi sangat ngetop di kalangan wartawan, Senin (28/4) kemarin.

Nama yang tak kalah ngetop adalah ES atau yang biasa dipanggil dengan Ustadz Bro. Kemarin, Ustadz Bro dilaporkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Barelang. Ia diduga telah melakukan penganiayaan kepada anak-anak asuh-

nya di panti yang berlokasi di kawasan Rempang Cate, Kecamatan Rempang, Kota Batam.

Laporan itu tidak mainmain, karena menurut salah seorang juru masak di panti tersebut, Sang Ustadz telah beraksi ‘ringan tangan’ sejak lama, sudah dua tahun berjalan.

Bahkan, pria yang masih muda tersebut juga diduga pernah memukuli dua mantan anak asuhnya yakni DA (6) dan AD (5) di lokasi publik, yakni di Simpang Kabil, persis di per-

simpangan Kepri Mall, Batam.

Ketika itu, dua anak yang sempat mondok di Yaa Bunayya sedang menawarkan minuman ringan kepada pengendara. Si ustadz yang kebetulan tengah melintas di tempat itu melihatnya.

Entah setan apa yang merasuki Ustadz Bro hingga ia turun dari kendaraannya dan berlari mengejar kedua anak tersebut. AD berhasil ditangkapnya, sedang DA mampu berkelit dan melarikan diri.

Saat itu, tanpa rasa iba, ia melayangkan pukulan berkali-kali ke tubuh bocah yang seharusnya mendapat limpahan kasih sayang tersebut.

Apalagi, menurut laporan yang masuk ke Polresta Barelang, Sang Ustadz melakukan aksinya dengan cara-cara yang sangat tidak pantas.

Bukan hanya memarahi, namun juga sampai memukul dan menendang. Padahal, yang namanya panti asuhan, seharusnya ia memberikan

pendidikan, pengajaran sekaligus mencurahkan perhatian dan kasih sayangnya kepada puluhan anak-anak yang bernaung di lembaga tersebut.

Pengakuan DA, selama mondok di panti, mereka memang sering menerima perlakukan kasar dari Si Ustadz Bro itu. Selain mendapat kekerasan, anak-anak panti juga kerap diperintah melakukan pekerjaan berat yang biasa dilakukan orang dewasa.

Anak-anak itu disuruh

Menyambut Perubahan di Bumi Papua Demokrasi adalah pemerintahan oleh seluruh rakyat termasuk kaum lemah, miskin dan kaum yang terpinggirkan lainnya, intinya semua warga negara ikut berpartisipasi dalam kebijakan/pemerintahan dengan hak dan kewajiban yang sama.

Tokoh separatis Papua Merdeka, Benny Wenda di London, berdasarkan sumber resmi situs www.freewestpapua.org. intens menyuarakan keadaan` masyarakat di Papua, dengan provokasi dan propagandanya agar rakyat West Papua memboikot pemilu kolonial Indonesia di Papua.

Adapun seruan Benny Wenda yang sering dijadikan alat propagandannya yaitu menyatakan: 1) Papua Barat secara ilegal diduduki oleh Indonesia: Indonesia Segera kami meminta untuk meninggalkan tanah kami; 2) Kami meminta PBB untuk mengirim pasukan penjaga perdamaian untuk menggantikan militer Indonesia di Papua Barat; 3) Kami meminta masyarakat internasional, dan terutama Amerika Serikat dan Belanda yang keduanya memainkan bagian penting dalam Membiarkan pendudukan Indonesia, bertindak untuk mengembalikan kebebasan kami dan menghormati hak-hak kami sebagai manusia, termasuk hak-hak kami untuk sumber daya alam. Kami adalah orang-orang yang harus anda berurusan dengan kami, bukan pemerintah dan militer Indonesia. 4) Kami meminta PBB untuk mengadakan referendum sejati antara masyarakat Papua dan biarkan kami memutuskan untuk sekali dan selamanya apakah kami menginginkan kebebasan atau pemerintahan Indonesia. (Sumber: http://knpbnews.com/?p=3755) Meskipun demikian, dalam pelaksanaannya ternyata jumlah partisipasi politik masyarakat dalam Pemilu di Papua masih sangat tinggi.

Partisipasi politik diartikan sebagai tindakan sah menurut hukum yang dilakukan oleh warga negara dalam rangka memilih pemimpin dan mempengaruhi kebijakan pemimpin yang terpilih. Berkontribusi pada pemilu berarti berpartisipasi dalam poli-

K olom Publik (Bagian Pertama) DALAM suasana zaman yang semakin sulit, kaum muslimin dituntut mampu bertahan (survive) dan bangkit dari ketertinggalan dan keterbelakangan ekonomi yang masih jauh dari percaturan ekonomi dunia. Salah satu cara memperbaiki perekonomian ialah memperbaiki diri dengan meningkatkan etos kerja. Syarat untuk itu tidak cukup lagi ditempuh dengan kerja keras, tetapi harus kerja mulia.

Menurut riwayat Al-Baihaqi dalam ‘Syu’bul Iman’ ada empat prinsip etos kerja yang diajarkan Rasulullah. Keempat prinsip itu harus di-

DEMOKRASI adalah keadaan negara di mana kedaulatan atau kekuasaan tertinggi berada di tangan rakyat. Istilah demokrasi sendiri berasal dari kata Latin, yaitu Demos yang berarti rakyat dan Kratos yang berarti pemerintahan, sehingga sering juga diasosiasikan sebagai pemerintahan dari, oleh, dan untuk rakyat. Demokrasi adalah pemerintah oleh semua untuk kepentingan semua. Semua warga negara: ikut dalam proses pembuatan kebijakan negara dan dalam pengawasan kerja semua lembaga negara.

Oleh: L Tantri Kristiani Rahmatianing Alumnus Pascasarjana UI, Peneliti Muda pada Forum Kajian Masyarakat untuk Ketahanan Bangsa tik. Partisipasi politik juga menekankan fungsi hak warga untuk mengidentifikasi dan menentukan kebutuhan-kebutuhan bagi pembangunan di wilayah tempat hidupnya, juga untuk memperjuangkan kepentingan kelompok yang selama ini termarjinalkan.

Melihat tingginya angka partisipasi politik masyarakat papua dalam pemilu legislatif 2014 dapat digambarkan bahwa masyarakat Papua dan Papua Barat masih menginginkan untuk berada atau menjadi bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Hal ini pun berarti bahwa Gerakan Separatisme pada dasarnya tidak sejalan dengan keinginan masyarakat Papua dan Papua Barat yang sebenarnya.

Masyarakat di Papua pada dasarnya tidak pernah ingin berpisah dan masih sangat ingin bergabung dengan Indonesia, tetapi karena ada intimidasi dari segelintir orang yang tergabung dalam gerakan separatisme menyebabkan masyarakat menjadi takut dan khawatir dengan keselamatan dirinya termasuk keselamatan keluarganya.

Hal lain yang harus dipahami oleh khalayak baik di Indonesia maupun dunia internasional bahwa Bumi Papua merupakan bagian tidak terpisahkan dari Indonesia.

Untuk itu, jangan melakukan hal-hal yang bertentangan dengan tujuan utama Indonesia yaitu untuk mensejahterakan seluruh rakyat Indonesia. Hal ini pun berarti bahwa tindakan separatisme sudah tidak relevan lagi dan hanya membuang-buang waktu. Le-

bih baik segala pemikiran dan ide-ide kreatif dicurahkan untuk pembangunan yang lebih baik di Bumi Papua terutama dalam peningkatan kesejahteraan melalui pemberdayaan masyarakat Papua berbasis kearifan lokalnya yang kaya dengan potensi alam dan adat istiadatnya.

Berdasarkan sejarah, tanggal 1 Mei 1963, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengembalikan Irian Barat ke pemerintah Republik Indonesia. Akan tetapi dengan syarat bahwa rakyat Irian Barat harus diberi kesempatan untuk menentukan sendiri apakah bergabung dengan NKRI atau membentuk negara sendiri sebelum akhir tahun 1969. Sesuai dengan syarat tersebut, Pemerintah Indonesia melaksanakan Penentuan Pendapat Rakyat (Pepera) tahun 1969. Hasil Pepera menunjukkan keinginan mutlak rakyat Irian Barat untuk bergabung dengan NKRI. Keabsahan Pepera juga diakui dunia dengan keluarnya Resolusi PBB nomor 2504 pada Sidang Umum PBB 19 November 1969. Dalam sidang itu, 82 negara setuju, 30 negara abstain dan tidak ada yang menyatakan tidak setuju atas keabsahan Pepera Papua.

Terkait hal tersebut bahwa kini pemilihan legislatif telah dilakukan di seluruh Indonesia, termasuk di bumi Papua dan Papua Barat dengan angka partisipasi politik masyarakat yang masih sangat tinggi. Sebentar lagi, tepatnya bulan Juli 2014 Indonesia akan kembali melakukan tahapan pesta demokrasi yaitu Pemilihan Presiden

2014, di mana Presiden periode 2014-2019 akan menjadi tonggak perubahan di bumi Papua di masa depan.

Selain itu, organisasi-organisasi kemasyarakatan di luar lingkungan masyarakat sendiripun memiliki andil yang cukup besar. Salah satunya adalah Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).

LSM dapat berfungsi sebagai pelaksana program pemerintah (mewakili pemerintah), dapat menjadi pembantu (konsultan) pemerintah, tetapi dapat juga menjadi pembantu rakyat dalam program pemerintah. Sebaliknya LSM, sesuai dengan namanya, dapat pula mengembangkan programnya sendiri. Dalam rangka ini, sinergitas perangkat Pemerintahan Daerah dan seluruh aparatur setempat dapat bersinergis menjalin kerja sama erat dengan LSM, agar program LSM dapat bersinergi dengan program pemerintah, atau sekurang-kurangnya tidak terjadi kesimpangsiuran yang dapat mengakibatkan benturan yang hanya akan merugikan rakyat. LSM harus diperlakukan sebagai mitra pemerintah dalam upaya pemberdayaan masyarakat. Tentunya yang dimaksudkan di sini adalah LSM yang murni dan bukan kepanjangan tangan dari kepentingan politik yang hanya menggunakan rakyat sebagai alat politik. Melalui peran serta seluruh stakeholder yang ada, diharapkan kesejahteraan masyarakat di bumi Papau dapat segera terwujud.

Atas latar belakang sejarah dan perkembangan ter-

sebut, sesungguhnya bahwa Papua sudah merdeka dalam bingkai NKRI. Konsep NKRI pun dengan tegas menyatakan bahwa Indonesia adalah negara berpulau-pulau dengan keanekaragaman suku dan budaya yang mewajibkan tiap orang saling menghormati. Jadi ras apapun, apakah itu Melayu, Jawa, Aceh, Maluku, Papua dan yang lainnya adalah satu kesatuan bangsa Indonesia.

Seharusnya, melalui pembangunan yang semakin intens dilakukan oleh pemerintah justru menyadarkan anggota-anggota kelompok separatis bahwa apa yang mereka perjuangkan selama ini tidak tepat dan malah menyebabkan Papua menjadi terhambat dalam mengejar ketertinggalannya dengan daerahdaerah lainnya. Tindakan mereka selama ini justru menyebabkan terhambatnya pembangunan di Papua. Untuk itu, sebagai masyarakat yang berpendidikan sebaiknya tidak mudah terjebak oleh sikap dan tindak gerakan separatis OPM yang ingin memisahkan diri dari NKRI. Lebih baik komponen masyarakat Papua mengoptimalkan dan mengawasi anggaran pada Otonomi Khusus yang diberikan Pemerintah untuk dimanfaatkan dan diberdayakan sebesar-besarnnya untuk kemakmuran masyarakat Papua, karena sesunggunya musuh yang terbesar pada proses pembangunan di Papua yaitu tindakan korupsi oleh oknum-oknum yang berdampak terhambatnnya pembangunan di Papua, bukan justru ingin memisahkan diri dan memusuhi Pemerintah Indonesia yang sengaja dihasut oleh segelintir pihak yang menamakan diri sebagai gerakan separatis (OPM).

Atas dasar tersebut marilah segenap masyarakat Papua secara jernih menyambut perubahan yang lebih baik dengan memberikan dukungan kepada Kepemimpinan Baru yang akan terpilih pada Pemilu 2014 ini, semoga segala persoalan di Papua dapat dengan bijak dan terhormat diselesaikan secara damai dan berkeadilan guna mempercepat kesejahteraan masyarakat Papua yang kita cintai bersama. ***

Oleh: Kholidin, S.Pd.I.-Program Ekonomi DSNI Amanah

Lowongan Kerja Buat Muslimin miliki kaum muslimin jika ingin menghadap Allah dengan wajah berseri bak bulan purnama.

Pertama, bekerja secara halal (thalaba ad-dunya halalan).

Halal dari segi jenis pekerjaan sekaligus cara menjalankannya. Antitesa dari halal adalah haram, yang dalam terminologi fiqih terbagi menjadi ‘haram lighairihi’ dan ‘haram lidzatihi’.

Analoginya, menjadi anggota DPR adalah halal. Tetapi jika jabatan DPR digunakan mengorupsi uang rakyat, status hukumnya jelas menjadi

haram. Jabatan yang semula halal menjadi haram karena ada faktor penyebabnya.

Itulah ‘haram lighairihi’. Berbeda dengan preman. Dimodifikasi bagaimanapun ia tetap haram. Keharamannya bukan karena faktor dari luar, melainkan jenis pekerjaan itu memang ‘haram lidzatihi’.

Kedua, bekerja demi menjaga diri supaya tidak menjadi beban hidup orang lain (ta’affufan an al-mas’alah).

Kaum beriman dilarang menjadi benalu bagi orang lain.

Rasulullah pernah menegur seorang sahabat yang muda

dan kuat tetapi pekerjaannya mengemis. Beliau kemudian bersabda, “Sungguh orang yang mau membawa tali atau kapak kemudian mengambil kayu bakar dan memikulnya di atas punggung lebih baik dari orang yang mengemis kepada orang kaya, diberi atau ditolak” (HR Bukhari dan Muslim).

Dengan demikian, setiap pekerjaan asal halal adalah mulia dan terhormat dalam Islam. Lucu jika masih ada orang yang merendahkan jenis pekerjaan tertentu karena dipandang remeh dan hina. Padahal pekerjaan demikian justru lebih mulia dan

terhormat di mata Allah ketimbang meminta-minta.

Ketiga, bekerja demi mencukupi kebutuhan keluarga (sa’yan ala iyalihi). Mencukupi kebutuhan keluarga hukumnya fardlu ain. Tidak dapat diwakilkan, dan menunaikannya termasuk kategori jihad. Hadis Rasulullah yang cukup populer, “Tidaklah seseorang memperoleh hasil terbaik melebihi yang dihasilkan tangannya. Dan tidaklah sesuatu yang dinafkahkan seseorang kepada diri, keluarga, anak, dan pembantunya kecuali dihitung sebagai sedekah” (HR Ibnu Majah). ***

Selasa, 29 April 2014 mengangkat batu batako, kayu bakar, pasir dan air.

Kalau menolak atau terlambat, maka tangan Sang Ustadz bakal melayang.

Jika laporan tentang perilaku tidak pantas Si Bro itu benar adanya, maka ini adalah tragedi bagi rasa kemanusiaan. Meskipun mungkin masih dalam “skala kecil”, namun kita pantas prihatin.

Kita pun boleh saja marah kepadanya. Sebab, apa yang dilakukannya, apalagi sebagai seorang pengelola panti asuhan, sangat tidak wajar.

Terlepas dari apa yang melatarbelakangi atau alasan

5

sehingga ia melakukan penganiayaan kepada anak-anak yang mondok di Panti Yaa Bunayya, tindakan Ustadz Bro yang telah semena-mena tetap wajib diberi ganjaran yang pantas. Karena itu, kita mendesak kepolisian untuk mengusut kasus ini hingga tuntas.

Pemerintah juga tak boleh lepas tangan. Harus ada evaluasi terhadap seluruh lembaga pendidikan di kota ini.

Kita tentu tidak ingin ada kasus-kasus serupa. Jangan sampai kita mengetahui tindak kejahatan di dekat kita, hanya di saat ada korban melapor ke polisi. ***

C akap B ijak "ANDA tidak bisa mengajari sesuatu kepada seseorang, Anda hanya dapat membantu orang itu menemukan sesuatu dalam dirinya" (Galileo Galilei, Filsuf)

"MENCARI kedamaian sama seperti mencari seekor kurakura dengan kumis: Anda tidak akan mampu menemukannya.

Namun saat hati Anda sudah siap, kedamaian akan datang mencari Anda" (Ajahn Chah, Tokoh Thailand)

M enyanyah Perhitungan

Yuri B Trisna Wartawan Haluan Kepri DI BAWAH keredap sinar rembulan yang terhalang dedaunan kelapa, kawan saya itu mencak-mencak. Amuknya melesat, menyebar ke mana-mana.

Saya yang duduk di sebelahnya pun tak luput dari gelombang sumpah serapahnya.

“Kerjaku yang paling berat, tapi bos di tempat kerjaku tak pernah mau tahu. Aku selalu dianggap salah,” kata kawan itu. Asap rokoknya mengepul, menonjok langit.

“Paling berat? Ah, itu kan menurut kamu aja. Mungkin masih ada yang lebih berat, coba pikir lagi.”

“Mana ada! Akulah yang paling banyak kerja di situ.”

Matanya mendelik. Alamak, seram betul wajah kawan saya itu. Entah sudah berapa kali kami membahas soal ini. Ah, sebetulnya bukan membahas, tapi tepatnya, saya mendengar dia mengeluh soal itu.

Tentu kita, saya dan anda, sidang pembaca yang terhormat, mahfum bahwa setiap orang memiliki tingkat kemampuan yang berbeda. Berbeda tingkat kecerdasan emosionalnya, kecerdasan spiritualnya, kecerdasan intelektualnya serta kecerdasan eksekusinya (kecerdasan yang terakhir saya dapat dari sebuah acara

bedah buku yang digelar kawan saya yang lain di suatu tempat di suatu waktu).

Karena itu, sangatlah wajar jika seseorang punya penilaian yang berbeda pula dengan orang lain terhadap apa yang dialaminya. Apa yang menurutnya benar, mungkin menurut orang lain belum baik. Sebaliknya, menurutnya baik mungkin menurut orang lain belum benar.

“Apalah Tuan ini, mutarmutar begitu nulisnya,” tegur Nurani saya. Spontan, saya dekap bibirnya dengan telapak tangan sebelah kiri. “Jangan ikut campur,” bisik saya.

Ya, begitulah. Kembali kepada kawan saya tadi, entah kenapa, sejak beberapa hari belakangan, menurut saya, dia menjadi orang yang sangat perhitungan. Padahal, duludulunya, dia tak begitu. Dia merasa beban pekerjaannya tidak sebanding dengan apa yang diperolehnya. Dia selalu merasa kekurangan.

Padahal, kalau saya lihat, dia serba berkecukupan. Ya, dibanding orang-orang kebanyakan di kota ini, seharusnya dia bersyukur, sudah diberi rezeki yang cukup ‘wah’ oleh Sang Pencipta Episode Kehidupan.

“Ih, siapa bilang aku tidak bersyukur? Setiap hari aku bersyukur, berterima kasih kepada Tuhan. Kau aja yang tak faham!”

Eh, pandai pula kawan ini membaca pikiran saya. “Tapi kenapa kamu sering mengeluh?”

“Kau ini...Aku tidak mengeluh, aku cuma ingin hitung-hitungan. Lagipula, cuma sama kau saja aku bisa bilang begini. Itulah gunanya punya kawan,” katanya berapi-api.

Saya membalasnya dengan angguk-angguk. Entah setuju, entah tidak. Entahlah...

√ Anas Urbaningrum Segera Disidang - Bersaksilah sepuasnya bung! √ Puluhan Anak Panti Mengaku Sering Dianiaya - Kekerasan terhadap anak lagi trend ya?

REDAKSI menerima kiriman artikel opini, surat pembaca, essai, dan informasi dengan syarat tidak menghina, memfitnah atau menghujat seseorang atau kelompok serta tidak berbau SARA. Setiap surat dilengkapi identitas diri dan dikirimkan ke Redaksi Harian Umum HALUAN KEPRI, Bengkong Garama, Telp.

(0778) 427000 (hunting), Faks. (0778) 427784, E-mail: redaksi@haluankepri.com Redaksi berhak mengolah ulang isi

P o j o k

Editor : Fery Heriyanto, Layouter: Yogi Pranata

CMYK

Meranti

Selasa, 29 April 2014

6

Warga Dapat Fee dari Tambang Timah SELATPANJANG (HK) — Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Kepulauan Meranti, Herman, mastikan bahwa warga di Kecamatan Rangsang selaku daerah penghasil timah akan memperoleh komisi atau fee dari hasil tambang timah.

“Kita pastikan fee untuk masyarakat tersebut sesuai kesepakatan awal yang telah dijanjikan perusahaan sebesar Rp1.000/kg timah-nya. Itu sudah pasti dan saat ini dana itu juga sudah tersedia,”ujar Herman beberapa hari lalu.

Hanya saja, kata Herman, sebelum diadakan penyerahan, pihaknya akan membicarakan teknisnya bersama aparat pemerintah kecamatan dan desa. Agar diatur lebih dulu mekanisme penyerahan, termasuk porsinya dan bentuknya. Apakah akan diberikan secara tunai kepada masyarakat, atau dialokasikan melalui berbagai program pembangunan. Sehingga pembagian untuk masyarakat itu nantinya tidak menimbulkan persoalan baru.

"Sebab kita juga sadar, sumber permasalahan yang

terjadi di tengah masyarakat umumnya karena uang. Untuk itu kita akan melakukan rapat terlebih dahulu dengan mengundang para kepala desa terkait termasuk camat.

Sehingga sebelum dilakukan penyerahan, didapatkan dahulu kata sepakat akan diapakan dana tersebut. Sebab fee Rp1.000/kg itu, jika saat ini produk timah yang telah terjual sebanyak 200 ton, maka fee untuk masyarakat itu sebesar Rp200 juta,”terang Herman.

Dijelaskannya, dari hasil penjualan timah tersebut, selain masyarakat Rangsang yang mendapat keuntungan langsung, pemerintah pusat juga mendapat fee dengan pembagian persentase sebagai berikut. Untuk daerah penghasil sebesar 32 %, untuk pemerintah pusat sebe-

sar 20 % dan untuk Provinsi 16 %. Sedangkan untuk kabupaten lain di dalam provinsi seluruhnya 32 %. Yang akan dibagi oleh 11 kabupaten/ kota di Riau di luar Meranti.

“Jadi bukan daerah Meranti saja yang akan mendapatkan fee dari keuntungan hasil tambang timah tersebut. Namun juga provinsi dan kabupaten lainya yang ada di Provinsi Riau. Bahkan juga termasuk pemerintah pusat juga ada,”terang Herman.

Diungkapkan Kadistamben lagi, potensi tambang timah dari perairan Meranti tersebut masih cukup menjanjikan. Jika produksi PT WPJ saat ini baru sampai 200 ton / bulan, diperkirakan bisa meningkat lagi hingga 100 % menjadi 400 ton / bulan. Sebab dapur peleburan timah itu hingga saat ini baru beroperasi 1 unit. Sementara baha baku di dasar laut masih sangat menjanjikan. Dan dalam waktu dekat perusahaan itu juga bertekad untuk meningkatkan kapisitas peleburan timah itu, sehingga secara otomatis akan meningkatkan produk. (hmg)

Naskah Soal UN SLTP Dijemput di Buton SELATPANJANG (HK)Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kepulauan Meranti, Bakhtiar mengatakan pihaknya akan menjemput naskah soal-soal ujian nasional untuk SLTP di Pelabuhan Buton besok (hari inired). Penjemputan naskah soal-soal tersebut, juga akan dikawal oleh petugas Kepolisian. Dan dari Buton akan dibawa langsung ke ibukota kabupaten, untuk selanjutnya akan dikirim ke masingmasing kecamatan.

"Diperkirakan sebelum hari H, seluruh soal-soal tersebut sudah sampai ke sekolah masing-masing,”ujar Bahktiar, menjawab Haluan Kepri, Senin (29/4), terkait kepastian dan persiapan pelaksan-

aan UN tersebut di Kabupaten Kepulauan Meranti.

Bakhtiar menjelaskan, rencana pelaksanaan UN untuk SLTP di Meranti akan terlaksana dengan baik. Sesuai degan program dan yang telah direncanakan secara nasional. Bahwa pelaksanaan UN tersebut secara serentak akan dimulai dari tanggal 5 Mei hingga 8 Mei mendatang.

Tidak ada kendala dalam persiapan pelaksanaan ujian tersebut. Sebab semua soal ujian didatangkan dari pusat dan selanjutnya didistribusikan oleh provinsi. Khusus untuk Kabupaten Kepulauan Meranti, pihak provinsi akan mengantarkannya hingga sampai di Pelabuhan ButonSiak.

"Sementara tim kita dari Meranti akan menjemputnya di sana, bersama petugas Kepolisian dari Polres Meranti.

“Jadi kita yakin semua rencana pelaksanaan ujian tersebut akan berjalan sesuai harapan, “sebut Bakhtiar.

Menurutnya, pihaknya berharap pada UN tingkat SLTP kali ini, Meranti mendapat posisi yang terhormat.

“Kita tidak menargetkan menjadi nomor satu atau nomor dua, tapi kita sangat berharap Meranti dapat meraih posisi di papan tengah," katanya. Untuk itu lanjut Kadis, pihaknya berharap kepada seluruh siswa peserta ujian nasional tersebut agar memanfaatkan waktu luang yang masih tersisa untuk mengulang mata pelajaran. (hmg)

DOK

EKSPOR PERDANA—Bupati Meranti Irwan Nasir MSi melepas ekspor perdana tambang timah Meranti, beberapa waktu lalu. Dari hasil tambang timah ini, masyarakat akan memperoleh free Rp1.000/kg timah.

Bupati Tawarkan Sekolah di SMK Pertanian KEPAU BARU (HK)— Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti, irwan Nasir MSi menawarkan pada masyarakat di Kecamatan Tebingtinggi Timur, untuk menyekolahkan anaknya di SMK Pertanian di Pekanbaru hingga selesai. Hal ini dikarenakan di kecamatan tersebut belum memiliki sekolah lanjutan atas. Namun setelah tamat nanti, Pemerintah juga akan mengupayakan para lulusan agar diterima bekerja di PT NSP sebagai tenaga penyuluh.

Demikian diungkapkan Bupati Meranti Irwan Nasir di hadapan masyarakat Desa Kepau Baru, Kecamatan Tebingtinggi Timur, pekan lalu. Irwan berharap agar orangtua merelakanyan anakanaknya yang sudah tamat SLTP nantinya bisa disekolahkan di SMK Pertanian di Pekanbaru. Dan seluruh biaya pendidikan akan ditanggung pemerintah hingga tamat.

"Setelah tamat dari SMK Pertanian itu, nantinya bisa diterima bekerja di PT Na-

MOTOR Pompong merupakan salah satu alat transportasi bagi warga Meranti mengakses dari pulau ke pulau.

DOK

tional Sago Prima sebagai tenaga penyuluh pertanian atau tenaga lainnya yang dibutuhkan perusahaan tersebut. Sehingga hubungan antara masyarakat dan perusahaan yang ada akan semakin akrab," ujar Irwan.

Jika antara masyarakat dan perusahaan terjalin keakraban, kata Irwan maka hubungan tersebut akan membawa kemajuan bagi ke dua belah pihak. Karena kehadiran perusahaan di Kecamatan Tebingtinggi dipastikan akan membawa peningkatan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat. Hanya saja perlu disikapi, masyarakat juga harus dapat menyesuaikan kebutuhan perusahaan seperti tenaga kerja yang dibutuhkan sesuai bidang yang digeluti PT NSP tersebut.

“Jadi masyarakat tidak hanya menginginkan sebuah pekerjaan yang bisa diberikan oleh perusahaan, sementara SDM masyarakat itu sendiri tidak sesuai dengan yang dibutuhkan. Untuk itulah kita tawarkan mulai tahun ini, kita akan sekolahkan tamatan SLTP untuk dididik menjadi tenaga trampil di bidang perkebunan atau pertanian,”papar Irwan.

Dilanjutkannya, nantinya para anak-anak dari daerah in juga diharapkan akan memberikan penyuluhan kembali kepada masyarakat

CMYK

luas. Bagaimana bercocok tanam yang baik sehingga ilmu yang mereka dapatkan itu nantinya juga akan bisa bermanfaat juga bagi masyarakat di daerah ini.

Sementara GM PT NSP, Erwin Thaibmenanggapi rencana Bupati tersebut mengatakan, perusahaan dipastikan akan membutuhkan tenaga kerja yang memiliki kemampuan khusus. Sesuai program ke depan, PT NSP akan terus mengembangkan berbagai usaha di bidang budidaya persaguan tersebut.

Untuk itu, dalam konsep dasar terkait rekruitmen pegawai tetap akan mengutamakan tenaga kerja local, jika memang daerah ini berhasil menyediakan sesuai kebutuhan perusahaan. Apalagi akan banyak keuntungan bagi perusahaan jika menggunakan karyawan dari daerah sekitar. Jadi intinya kata Erwin, pihaknya mendukung rencana pemerintah tersebut, untuk meningkatkan SDM masyarakat Kecamatan Tebingtinggi Timur. Yang kemudian akan bisa bekerja di perusahaan NSP. (hmg)

Editor: Arment, Layouter: Syahril

Sambungan

Selasa, 29 April 2014

KPK Periksa Wabup Serang tersebut.

"Katanya di pengadilan saja (diserahkan bukti-bukti), enggak apa-apa lah, ikuti (KPK) saja," ucap adik Gubernur Banten Atut Chosiyah ini.

Adapun Mercedes yang disita KPK dalam penggeledahan di kediaman Tatu merupakan seri E300 dengan nomor polisi B 23 RTC atas nama Pilar Saga dan Mercedes berwarna emas dengan nomor polisi D 16 AH. Sebelum Mercedes ini dibawa ke Gedung KPK, Tatu menyambangi Gedung KPK. Dia datang untuk menyampaikan kepada tim penyidik KPK bahwa Mercedes itu kepunyaan anaknya. Tatu mengatakan, mobil itu dibeli secara mencicil dengan menggunakan nama Wawan. Namun, pada kenyataannya, suaminya yang mencicil pembayaran mobil tersebut hingga lunas sekitar akhir 2013. Selama dua tahun, kata Tatu, mobil itu dicicil suaminya.

Politikus Partai Golkar tersebut mengaku telah menyampaikan kepada tim penyidik KPK bukti-bukti pembayaran mobil

tersebut. Namun, menurut Tatu, penyidik KPK menyampaikan kepadanya bahwa mobil itu akan tetap disita. Tatu mengaku diminta membuktikan kepemilikan mobil itu dalam persidangan nantinya.

Terkait penyidikan kasus Wawan, KPK telah menyita 75 mobil dan 1 motor gede sebagai barang bukti.

Terakhir, lembaga antikorupsi itu mengamankan Jaguar hitam bernomor polisi B 99 AZZ atas nama istri Wawan, Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany.

KPK menetapkan Wawan sebagai tersangka dugaan pencucian uang setelah mengembangkan kasus dugaan suap sengketa Pilkada Lebak yang menjerat Wawan lebih dulu. KPK juga menetapkan Wawan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan alat kesehatan di Tangerang Selatan dan Provinsi Banten.

Dua perkara Wawan sudah naik ke pengadilan, yaitu dugaan pemberian suap sebesar Rp 1 miliar kepada mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Akil Mochtar, terkait Pilkada Lebak dan pemberian hadiah kepada Akil Mochtar, mantan Ketua MK, dalam sengketa Pilkada Banten. (dtc/kcm)

korps diplomatik berdasarkan Kovensi Wina 1961 tentang Perlindungan Diplomatik," kata Wahono.

Pihaknya sudah menelepon ke semua pihak terkait, seperti bagian protokol, kepolisian, dan kepolisian perlindungan kedutaan.

Namun, dia mendapat jawaban bahwa mereka tidak tahu perihal penggerebekan tersebut. Seorang WNI yang tidak mau disebut namanya kepada Tempo menceritakan, saat kejadian, dia bersama teman-teman sesama WNI dan KBRI baru saja masuk masjid dan menunaikan salat sunah dua rakaat. Setelah duduk beberapa menit, langsung terdengar kumandang azan. Di tengah-tengah azan, mereka dikagetkan oleh gebrakan pintu puluhan polisi Republik Cek dengan senjata lengkap.

Para polisi itu masuk ke masjid tanpa mencopot sepatu dan berteriak-teriak menyuruh semua orang bertiarap.

"Kami tidak bisa bergerak, tidak boleh telepon," kata Alberto, (bukan nama sebenarnya).

Alberto mengaku sangat takut dan jantungnya berdegup kencang.

Mereka disekap mulai pukul 13.10 sampai pukul 16.15 waktu setempat.

"Saya berdoa terus untuk keselamatan saya dan seluruh jemaah

di masjid," ujar dia.

Saat kejadian, di masjid itu ada sekitar 100 orang. Warga keturunan Arab marah lantaran ibadahnya terganggu. Mereka memang batal menjalankan ibadah salat Jumat. Namun, ketika orang-orang tersebut berteriak, polisi malah semakin garang. Beberapa anggota jemaah sempat ingin lompat dari jendela karena takut. "Untung bisa kami cegah. Kalau tidak, bisa saja akan terjadi penembakan," ucap Alberto.

Menurut situs berita Praque Post, alasan Unit Deteksi Kejahatan Terorganisasi (UOOZ) merazia Masjid Centrum Praha, yang terletak di pinggir timur ibu kota Republik Cek tersebut, berkaitan dengan penerbitan buku yang menyebarkan propaganda anti-Semit atau Yahudi, xenophobia, dan kekerasan terhadap kalangan inferior. Buku The Bases of Tauhid: The Islamic Concept of God atau Dasar-dasar Tauhid: Tuhan dalam Konsep Islam. Buku itu diprotes oleh mantan penganut muslim bernama Lukas Lhokan.

Juru bicara UUOZ, Pavel Hantak, mengatakan buku itu berisi pandangan Islam yang ekstrem dan diterbitkan oleh Pusat Komunitas Muslim di Republik Cek bersama Islamic Foundation. (tmp/rol)

dasarkan data yang diperolehnya, suara yang mendadak berubah adalah Demokrat, PPP, PDIP, dan PAN, serta suara caleg DPD. Di dapil 1, suara Demokrat naik cukup fantastis hingga 5 ribu suara.

"Berdasarkan data yang saya peroleh di dapil 1, dengan pembacaan DA-1 rekapitulasi suara oleh KPU Batam, untuk Kecamatan Batuampar partai Demokrat mendapatkan suara sebanyak 4.556 suara. Sedangkan di Kecamatan Bengkong, Demokrat meraih sebanyak 7.374 suara, namun hasil tersebut dianulir, dan kemudian berubah menjadi 5.725 suara, setelah penghitungan ulang," bebernya.

Protes juga dilayangkan caleg DPD RI Dapil Kepri, Haripinto Tanuwidjaja. Menurut keterangan saksinya, telah terjadi penggelembungan suara hingga 11 ribu suara pada caleg lain.

"Bu Jernih, saya mendapat laporan dari saksi saya tentang adanya perubahan perolehan suara caleg DPD RI. Sesuai sidang pleno perolehan suara setiap PPK hari sebelumnya, suara saya itu jauh lebih tinggi dari calon kandidat DPD RI, Nabil.

Yaitu saya berpeluang besar menempati kursi atau posisi keempat dengan perolehan suara 75.559," kata Haripinto, protes.

Menurut Haripinto, dari hasil pleno rekapitulasi suara DPD RI

se-Kepri, dia mengungguli pesaingnya yang bernama M. Nabil, dengan selisih sebanyak 5.000 suara lebih. Dengan hasil itu, dia menempati urutan ke empat dari 15 orang kandidat calon DPD. "Sedangkan Nabil itu, berada di posisi kelima, dengan perolehan suara 69.870, setingkat di bawah saya.

Ini sangat tidak benar dan jelas ada kecurangan dan permainan.

Saya tidak terima dengan kecurangan ini, sebab semua orang tau, saya punya data bahkan para wartawan juga tau kalau suara saya itu lebih unggul dari Nabil. Tapi, kok pada penetapan akhir suara nabil itu bisa menguguli saya dengan capaian suara hingga 10 ribu lebih, ini ada apa?" ungkap Haripinto setengah berteriak di ruangan KPU Batam yang dijaga polisi.

Haripinto mengakui perolehan suaranya tidak berkurang, namun suara caleg lain yang disulap hingga bertambah 10 ribu lebih suara.

Haripinto mengatakan, sidang rekapitulasi suara itu dinilai tidak sah lantaran tidak dihadiri Panwaslu Batam.

"Para saksi juga tidak mendatangani rekapitulasi suara, apa itu benar dan dibenarkan? Kalau sudah begini, saya siap pidanakan siapa yang menjadi pelaku dan dalangnya penggelembungan suara," katanya. (vnr)

Kasus Korupsi Keluarga Ratu Atut JAKARTA (HK) — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa Wakil Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah terkait penyidikan kasus dugaan tindak pidana pencucian uang yang menjerat adiknya, Tubagus Chaeri Wardana (Wawan), Senin (28/4). Tatu akan diperiksa sebagai saksi dalam kasus tersebut.

"Diperiksa sebagai saksi dalam kasus TPPU TCW (Tubagus Chaeri Wardana)," kata Kepala Bagian Pemberitaan dan Informasi KPK Priharsa Nugraha.

Saat memenuhi panggilan KPK kemarin pagi, Tatu membenarkan bahwa dia akan diperiksa sebagai saksi bagi Wawan. Belum diketahui apa saja yang akan ditanyakan tim penyidik KPK kepada Tatu.

Sebelum pemeriksaan ini, KPK menyita dua Mercedes Benz dari kediaman Tatu di Bandung, Jawa Barat, Kamis (24/4) pekan lalu.

Menurut Tatu, dua Mercedes Benz itu bukan milik Wawan, melainkan milik putranya yang dibeli suaminya secara mencicil. Dalam persidangan nanti, Tatu akan membuktikan kepemilikan mobil

Dari Halaman 1

Staf KBRI Indonesia menyesalkan perlakuan aparat keamanan Republik Cek dalam razia di Masjid Centrum Praha. Sebanyak 10 warga Indonesia sempat ditahan saat polisi khusus Republik Cek merangsek masuk masjid sekitar pukul 13.10.

Sembilan di antaranya adalah anggota staf KBRI dan diplomat bersama satu mahasiswa.

"Waktu itu azan sedang berkumandang ketika tiba-tiba ada polisi berpakaian seperti Densus 88 kita masuk ke dalam masjid, menyuruh kita semua tiarap," kata Wahono.

Polisi melepaskan anak-anak kecil yang ada di dalam masjid bersama orang tua mereka. Jumlahnya sekitar 10 orang, lalu lansia dan orang-orang yang sakit. Baru kemudian mereka berteriak apakah ada diplomat di situ.

Menurut Wahono, enam diplomat dan anggota staf KBRI yang berada di ruangannya baru boleh meninggalkan masjid 40 menit kemudian. Namun, empat anggota staf KBRI lainnya yang diawasi polisi berbeda masih ditahan hingga 3,5 jam kemudian. Padahal, Wahono sudah menegaskan mereka adalah bagian dari KBRI. "Kami mengajukan protes mengenai insiden hari Jumat, terutama terkait perlindungan terhadap

Dari Halaman 1

Pleno KPU saya melihat adanya perubahan perolehan suara PPP yang diikuti oleh berobahnya perolehan kursi DPRD Kota Batam di beberapa partai besar. Ini tidak benar," katanya.

Muhklis juga melihat terjadi perubahan hasil perolehan suara partai politik.

"Suara Demokrat berubah drastis, di dapil 1 Demokrat malah mendapat dua kursi. Ini jelas permainan, karena hasil pleno dan berita acara sebelumnya sudah berbeda dengan hasil pleno awal.

Yaitu, hasil pleno akhir partai PPP mendapat satu kursi dan partai Demokrat juga mendapat satu kursi," ungkap Muhlis, kesal.

Muhklis mengaku sangat kecewa dengan cara KPU Batam melaksanakan sidang pleno rekapitulasi suara dan penetapan kursi dewan. Katanya, KPU tidak membacakan hasil akhir rekapitulasi perolehan suara masing-masing kecamatan.

"Mulanya KPU hanya meminta para saksi untuk menandatangani berita acara rekapitulasi suara yang diplenokan. Namun, setelah itu terjadi perubahan dan ketua KPU meminta saksi kembali untuk menandatangani ulang berita acara dengan alasan ada kesalahan berkas dalam penandatanganan berita acara awal," tutur Muhklis, jengkel.

Muhklis mengungkapkan, ber-

Dari Halaman 1

Pengurus Panti Selain AS dan MM, Nuraini juga menceritakan kekerasan yang dilakukan Ustad Bro terhadap DA (6) dan AD (5). Kedua anak ini, kata Nuraini, sudah kabur dari panti asuhan karena tidak tahan sering disiksa.

"Malangnya, DA dan AD pernah bertemu dengan Ustad Bro saat jualan minuman di simpang lampu merah di samping Kepri Mall. Ustad Bro menangkap salah satu dari mereka, lalu memukulnya," tutur Nuraini.

DA membenarkan peristiwa tersebut. Ia mengaku beruntung, karena berhasil kabur dari kejaran Ustad Bro. "Saat sedang berjualan, Ustad

Bro lewat melintas dengan beberapa anak panti lainnya. Ustad melihat kami dan langsung turun mengejar dan AD tertangkap sementara saya berhasil kabur," katanya.

DA mengakui sering menerima perlakukan kasar dan dipukul oleh Ustad Bro selama di panti asuhan.

"Kalau dipanggil terus lambat datang, kami dipukul pakai tangga, pakai sapu dan kayu," terangnya.

Selain dirinya, anak panti lainnya juga sering kerap disuruh melakukan pekerjaan berat yang seharusnya justru dilakukan orang dewasa.

"Kami disuruh angkat batako,

kayu bakar, pasir dan air. Kalau kami menolak atau terlambat mengerjakannya, pasti dipukul," kata DA. Sedangkan IN (5), korban lain juga mengalami nasib serupa dengan DA. Selain dipukul, IN juga pernah dilempar ke dalam kolam karena terlambat makan.

"Saya pernah dihukum dengan dimasukan ke dalam drum. Kaki saya dipegang kepala dicelupin ke dalam drum berisi air," kenang IN. Nuraini mengatakan, tidak cuma anak-anak panti yang menerima perlakuan kasar. Dia sendiri juga pernah dibentak oleh Ustad Bro. "Kita berharap polisi memproses dia (Ustad Bro, red), harus dihukum," harapnya. ***

Dari Halaman 1

Sama-sama Lapar punya motivasi yang tak kalah besarnya: mempertahankan gelar Liga Champions.

Madrid sudah sembilan kali menjuarai kompetisi tertinggi antarklub Eropa ini. Kali terakhir Los Blancos mengangkat 'Si Kuping Besar' adalah di musim 2001/2002.

Gelar kesepuluh atau La Decima pun selalu didengungkan Madrid di setiap musim kompetisi. Tak terkecuali musim ini di mana mereka sudah sampai babak semifinal.

Tapi, Bayern juga punya motivasi yang tak kalah besar. Arjen Robben menyebut bahwa Die Roten ingin menjadi tim pertama yang mempertahankan gelar Liga Champions.

"Saya pernah di Madrid dan saya tahu obsesi soal La Decima.

Saya tahu betapa besarnya itu untuk mereka tapi saya tidak berpikir mereka punya rasa lapar lebih besar daripada kami," sahut Robben seperti dikutip Football Espana, Senin (28/4).

"Kami ingin menjadi tim pertama yang memenangi Liga Champions dua musim berturut-turut.

Madrid masih harus menunggu," katanya menambahkan.

Sementara itu, legenda Bayern Muenchen, Paul Breitner, menilai skuad Die Rotten lebih berpeluang melangkah ke final Liga Champions ketimbang Real Madrid.

Meski kalah pada leg pertama semifinal, ia optimistis Bayern mampu membalikkan keadaan pada leg kedua.

Bayern takluk 0-1 pada leg pertama semifinal di Santiago Bernabeu. Kemenangan Madrid ditentukan oleh gol Karim Benzema pada menit ke-19.

"Jika kami menempatkan performa normal, apakah Madrid berada di kandangnya atau di Muenchen, kami bisa memenanginya Itu karena kami lebih baik (daripada Madrid). Kami tidak punya 11 peluru dalam tim atau Cristiano Ronaldo. Tetapi, kami adalah tim yang lebih baik dalam pertemuan ini," ujar Breitner.

"Tetapi, kami butuh bermain seperti yang kami lakukan di Madrid. Kami juga memiliki Franck Ri-

bery yang sudah kembali ke performa terbaiknya ketika menghadapi Bremen (Bayern menang 5-2)."

"Ini membuat saya optimistis.

Kami akan melanjutkan hal tersebut dan menunjukkan apa yang kami lakukan di paruh kedua saat melawan Bremen," tambahnya.

Breitner juga berkomentar perihal kritik yang dilayangkan sejumlah pihak kepada pelatih Pep Guardiola. Menurutnya, Guardiola tidak perlu disalahkan meski permainan Bayern dinilai menurun dalam beberapa laga terakhir.

"Bagaimana Anda bisa mengkritik Guardiola jika kami hanya mengalami tiga atau empat pekan yang buruk?" katanya.

Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti menyatakan timnya akan bermain untuk mencetak gol, bukan bertahan.

"Saya yakin saya akan memilih sebelas pemain yang memiliki semangat tinggi. Setiap orang harus tenang karena kami akan menyiapkan diri dengan baik. Saya yakin akan para pemain saya dan mereka semua harus memiliki (keyakinan itu). Targetnya adalah mencetak gol, bukan bertahan. Inilah yang akan menjadi pedoman kami dalam menyiapkan diri," ujar Ancelotti.

"Jika Cristiano Ronaldo, Karim Benzema, dan Gareth Bale baikbaik saja, mereka akan bermain di Muenchen," lanjutnya.

Mimpi Ramos Sejak memperkuat Real Madrid di musim 2005/2006, Sergio Ramos belum pernah menjejak final Liga Champions. Dia pun bermimpi bisa memainkan final pertamanya di musim ini.

Prestasi terbaik Ramos bersama Madrid di Liga Champions adalah menjejak ke babak empat besar. Raihan itu dicapai tiga kali beruntun sejak musim 2010/2011.

Los Blancos mempunyai kans besar untuk lolos ke final Liga Champions 2013/2014 yang akan berlangsung di Estadio da Luz, Lisbon, Portugal pada 25 Mei mendatang.

Soal laga di markas Bayern, Ramos memprediksinya bakal menjadi pertandingan yang menarik. Bek bernomor pungung em-

pat itu juga menyinggung mimpinya memainkan laga final bersama Los Merengues.

"Semua hal berjalan bagus dan kami yakin dari kinerja yang sudah kami lakukan bahwa semua hal itu mungkin," ungkap Ramos di situs resmi Madrid.

"Ini akan menjadi pertandingan yang menghibur, dan mari kita lihat siapa yang terbaik dan melakukan lebih sedikit kesalahan."

"Kami berharap semua hal bisa berakhir dengan istimewa seperti yang kami inginkan, bakal menjadi satu mimpi untuk memainkan laga final di Liga Champions," imbuhnya.

Catatan pertandingan, langkah Real Madrid selalu terhenti di semifinal saat berlaga di semifinal Liga Champions dalam tiga musim terakhir. Kegagalan itu disebut bisa menjadikan El Real lebih kuat lagi pada laga leg kedua nanti.

Menatap pertandingan itu, Madrid mempunyai sedikit keuntungan sebab unggul agregrat 1-0.

Kendati demikian, Madrid juga dibayangi catatan buruk dalam tiga musim berturut-turut di kasta tertinggi kompetisi antarklub Eropa. Mereka gagal melaju ke final sejak musim 2010/2011.

Barcelona menjadi pengganjal Madrid di musim 2010/2011. Semusim kemudian giliran Die Roten yang menyingkirkan Madrid dari ajang Liga Champions.

Kesialan Madrid juga berlanjut di musim 2012/2013. Cristiano Ronaldo dkk. kalah bersaing dengan Borussia Dortmund di babak semifinal.

Soal rekor buruk Madrid itu, Carlo Ancelotti mempunyai pandangan lain. Dia malah menyebut deretan kegagalan itu mampu membuat tim besutannya lebih kuat.

"Jika kami menjadikan pengalaman yang buruk dengan cara tepat, maka pengalaman-pengalaman itu bisa membantu kami untuk meningkatkan diri dan memotivasi kami menjadi lebih kuat," kata Ancelotti di situs resmi Madrid.

"Setelah mencapai tiga semifinal secara berurutan, saya pikir Real Madrid layak ke final, tapi itu semua bergantung pada kami dan hanya kami," imbuhnya. (dtc/kcm/tmp)

batnya mengazankan jenazah Idris.

Langit mendung, ketika pemakaman tersebut berlangsung. Selain para anggota keluarga dan kerabat, ada pula beberapa rekan artis yang hadir di TPU tersebut, antara lain Titiek Puspa, Renny Djajoesman, Aming, dan Wulan Guritno, serta Ariel, Uki, dan David dari band "NOAH".

Idris Sardi sempat mengalami kritis akibat penyakit asam lambung serta lever. Pada Agustus 2013, ia

sempat comeback dengan mengaransemen ulang lagu-lagu P. Ramlee.

Idris Sardi merupakan maestro berjuluk Biola Maut yang sudah menghasilkan sekitar 1.900 karya.

Sulung dari delapan bersaudara ini lahir di Jakarta, 7 Juni 1938. Idris Sardi sempat menggelar konser tunggal bertajuk "Konser Tunggal Maestro Biola Idris Sardi" di Theater Perpustakaan Nasional RI pada tanggal 16 Desember 2013 lalu. (kcm/tmp)

tingkat KPU Provinsi, yaitu 28 April. KPU Kepri akan menunggu sampai datang kotak suara dari KPU Batam.

"Rekap pleno KPU di tingkat pusat gelombang pertama telah dilaksanakan tanggal 26 April lalu, sementara rapat pleno gelombang kedua akan dilaksanakan tanggal 29 hingga 30 April 2014.

Sedangkan pleno untuk gelombang ketiga akan dilaksanakan pada tanggal 1 Mei 2014 mendatang," jelas Said.

Apabila rekapitulasi tingkat provinsi dalam dua hari ini ini belum juga selesai, kata dia, maka bisa dipastikan hasil rekapitulasi tingkat KPU Provinsi Kepri yang

telah menyelesaikan rekapitulasi 6 KPU kabupaten dan kota di Kepri akan tertunda.

"Sehingga, bisa jadi hasil rekapitulasi KPU Kepri ini akan dilakukan pleno di KPU Pusat pada gelombang terakhir atau gelombang ketiga yakni tanggal 1 Mei mendatang," terang Said.

Pantauan Haluan Kepri di Hotel Bintan Plaza (BP) Tanjungpinang, pihak kepolisian masih berjaga dan siaga penuh untuk pengamanan rapat pleno tersebut.

Selain itu, para saksi dari partai juga terlihat menyesaki ruangan hotel. Mobil water canon dan juga mobil kawat berduri telah disiagakan di lokasi hotel. (sut)

Dari Halaman 1

Selamat Jalan kemudian diusung menuju ke pusara. Di depan keranda itu, dua orang berjalan membawa sebuah lukisan Idris yang sedang memainkan biola di tengah padang alang-alang.

Para anggota keluarga Idris tak kuasa menahan air mata ketika menyaksikan jenazah sang pemain biola legendaris dimakamkan. Lukman Sardi, anak kedua Idris, ikut turun ke dalam liang lahad untuk menyiapkan pemakaman jenazah ayahnya. Kemudian, salah seorang kera-

Dari Halaman 1

Rekapitulasi Suara Pada rapat pleno tanggal 23 April, KPU Kepri telah menyelesaikan rekapitulasi penghitungan suara dari KPU Tanjungpinang, KPU Bintan, KPU Anambas, KPU Natuna, KPU Lingga dan KPU Karimun. Sementara KPU Batam tidak bisa dilaksanakan, karena tengah menyelesaikan kisruh dan belum selesainya melakukan rekapitulasi.

"Kita masih menunggu kotak suara dari Batam, dan kita juga meminta agar KPU Batam menyelesaikan terlebih dulu kendala di sana (Batam, red) dengan para saksi," kata Ketua KPU Kepri Said Sirajudin ditemui di Hotel Bintan Plaza.

Katanya, batas akhir rapat pleno rekapitulasi penghitungan

Dari Halaman 1

Eks Wako tahun dan membayar denda sebesar Rp600 juta subsider enam bulan kurungan.

Nur Hakim mengatakan terdakwa Dada Rosada dan Edi Siswadi terbukti telah menyuap mantan hakim Setyabudi Tedjocahyono dan hakim Pengadilan Tinggi Bandung agar tujuh terdakwa kasus korupsi Bantuan Sosial Pemerintah Kota Bandung 20092010 divonis ringan.

Dada Rosada terbukti telah melanggar pasal 6 ayat 1 huruf (a) dan Pasal 5 ayat 1 huruf (a) UU Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo pasal 64 ayat 1 KHU-Pidana jo pasal 55 ayat 1 KHU-Pidana jo UU

Nomor 46 Tahun 2009 tentang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi.

Menurut dia, ada sejumlah hal yang memberatkan terdakwa seperti sebagai pejabat terdakwa tidak mendukung upaya pemberantasan korupsi, terdakwa melakukan pembiaran korupsi anak buahnya.

"Dan bahkan ikut dan berperan aktif, perbuatan terdakwa juga merusak citra peradilan," katanya.

Sementara itu, ada sejumlah hal yang meringankan terdakwa Dada Rosada seperti dinilai berterus terang dan menyesali perbuatannya.

"Kemudian terdakwa bersikap sopan, juga tidak pernah dihukum sebelumnya dan semasa 10 tahun memimpin Bandung mendapatkan

beberapa penghargaan," kata dia.

Atas vonis yang dijatuhkan oleh Majelis Hakim Pengadilan Tipikor Bandung Dada Rosada menyatakan pikir-pikir untuk mengajukan banding namun vonis tersebut dinilai terlalu berat.

"Walaupun lima tahun lebih ringan, tapi kemudian kami menyatakan pikir-pikir, ini terlalu berat," kata Kuasa Hukum Terdakwa Dada Rosada, Abidin.

Menurut Abidin, kliennya dalam perkara tersebut adalah korban pemerasan Toto Hutagalung.

"Klien kami tidak pernah berinisiatif menyuap hakim Setyabudi Tejocahyono dalam perkara kepengurusan bansos kota Bandung di tingkat pengadilan pada 2012," katanya. (ant/dtc/rol)

roh. "Lahir batin sih enggak, tapi batin lahir, iya," sambungnya.

Selama pemeriksaan kemarin, Anas mengaku hanya melengkapi berkas acara pemeriksaan (BAP)nya. Kepada wartawan, mantan anggota Dewan Perwakilan Rakyat ini pun sempat bercanda. Anas mengaku telah meminta kepada tim penyidik KPK untuk mengoreksi BAP dengan mengganti semua nama Anas yang tertulis dalam BAP dengan nama orang lain.

"Nama saya diganti nama yang lain, enggak boleh katanya," ujar Anas.

KPK menetapkan Anas sebagai tersangka kasus dugaan korupsi Hambalang sekitar Februari 2013.

Melalui pengembangan penyidikan kasus ini, KPK menjerat Anas dengan pasal dalam undang-undang pencucian uang. Anas diduga melakukan pencucian uang aktif dan menikmati uang hasil pencucian uang. KPK menahan Anas di Rumah Tahanan KPK sekitar Januari 2014. (kcm/tmp)

Dari Halaman 1

Anas Urbaningrum Kemarin, Anas kembali diperiksa terkait posisinya sebagai tersangka. Seusai diperiksa, Anas mengatakan berkasnya kemungkinan P21 pada 9 Mei nanti.

"Kalau jadwalnya mestinya tanggal 9 Mei itu sudah P21, saya lupa jurusan mana itu P21 itu.

Kalau P19 tahu saya, ManggaraiSenen," kata Anas di Gedung KPK. Saat ditanya apakah dia siap lahir batin menghadapi persidangan nanti, Anas malah berselo-

7

Editor: Andi, Layouter: Ricoh Polda

CMYK

Selasa, 29 April 2014

8

Penarah Lahirkan Kafilah Nasional

Cahaya Surah Ar-Rahman

S

URAH Ar-Rahman adalah surah ke-55 dalam AlQur'an. Surah ini tergolong surat makkiyah, terdiri atas 78 ayat. Dinamakan ArRahmaan yang berarti Yang Maha Pemurah berasal dari kata ArRahman yang terdapat pada ayat pertama surah ini. Ar-Rahman adalah salah satu dari namanama Allah. Sebagian besar dari surah ini menerangkan kepemurahan Allah SWT. kepada hamba-hamba-Nya, yaitu dengan memberikan nikmat-nikmat yang tidak terhingga baik di dunia maupun di akhirat nanti.

Ciri khas surah ini adalah kalimat berulang 31 kali Fabiayyi alaa'i Rabbi kuma tukadzdzi ban (Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?) yang terletak di akhir setiap ayat yang menjelaskan nikmat Allah yang diberikan kepada manusia.

Pokok-pokok isi surah ArRahman, pertama, Keimanan. Allah SWT mengajar manusia pandai berbicara, pohon- pohonan dan tumbuh-tumbuhan tunduk kepada Allah SWT, seluruh alam merupakan nikmat Allah SWT terhadap ummat manusia, manusia diciptakan dari tanah sedangkan jin dari api. Kedua, Hukum-hukum. Kewajiban mengukur, menakar, menimbang dengan adil. Ketiga, manusia dan jin tidak dapat melepaskan diri dari kekuasaan Allah SWT, banyak dari ummat manusia yang tidak mensyukuri nikmat Tuhan, peristiwa tentang hal-hal yang akan terjadi dan hal-hal itu benar- benar terjadi seperti tentang Terusan Suez dan Terusan Panama, dan nama lain u'rusy AlQur’an bermaksud pengantin AlQur’an.

Terjemahan surah Ar-Rahman ayat 1 s.d 20: 1. (Rabb) Yang Maha Pemurah, (QS.55:1)

Interaktif

2. Yang telah mengajarkan AlQur’an.(QS.55:2) 3. Dia menciptakan manusia, (QS.55:3) 4. Mengajarnya pandai berbicara.(QS.55:4) 5.Mataharidanbulan(beredar) menurut perhitungan. (QS. 55:5) 6. Dan tumbuh-tumbuhan dan pohon-pohonan kedua-duanya tunduk kepada-Nya. (QS. 55:6) 7. Dan Allah telah meninggikan langit dan Dia meletakkan neraca(keadilan).(QS.55:7) 8. Supaya kamu jangan melampaui batas tentang neraca itu.

(QS.55:8) 9. Dan tegakkanlah timbangan dengan adil dan janganlah kamu mengurangi neraca itu. (QS. 55:9) 10. Dan Allah telah meratakan bumi untuk makhluk(Nya), (QS.55:10) 11. di bumi itu ada buahbuahan dan pohon kurma yang mempunyai kelopak mayang. (QS. 55:11) 12. Dan biji-bijian yang berkulit dan bunga-bunga yang harum baunya. (QS. 55:12) 13. Maka ni’mat Rabb kamu yang manakah yang kamu dustakan? (QS. 55:13) 14. Dia menciptakan manusia daritanahkeringsepertitembikar, (QS.55:14) 15. Dia menciptakan jin dari nyalaapi.(QS.55:15) 16. Maka ni’mat Rabb kamu yang manakah yang kamu dus takan? (QS. 55:16) 17. Rabb yang memelihara kedua tempat terbit matahari dan Rabb yang memelihara kedua tempat terbenamnya. (QS. 55:17) 18. Maka ni’mat Rabb kamu yang manakah yang kamu dustakan? (QS. 55:18) 19. Dia membiarkan dua lautan mengalir yang keduanya kemudian bertemu, (QS. 55:19) 20. antara keduanya ada batas yang tidak dilampaui oleh masing-masing. (QS. 55:20)

Haluan Kepri membuka rubrik Interaktif terkait penyelenggaraan MTQ XXV Tingkat Nasional di Batam.

Masyarakat bisa mengirimkan SMS ke 085264088880 ------------------------------------------------------------"ALLAH SWT telah memerintahkan hamba-Nya untuk menjadikan AlQur’an dan Sunnah sebagai sumber pertama ilmu pengetahuan. Hal ini dikarenakan keduanya adalah langsung dari sisi Allah SWT dan dalam pengawasannya, sehingga terjaga dari kesalahan, dan terbebas dari segala vested interest apapun, karena ia diturunkan dari Yang Maha Berilmu dan Yang Maha Adil. Sehingga tentang kewajiban mengambil ilmu dari keduanya, disampaikan Allah SWT melalui berbagai perintah untuk memikirkan ayat-ayat-Nya (QS 12/1-3) dan menjadikan Nabi SAW sebagai pemimpin dalam segala hal (QS 33/21). " Seiring pelaksanaan MTQ, pemahaman kita terhadap AlQur'an semakin utuh. Aminn.

08318433xxxx

Insert Masjid Tua Palopo

M

ASDJID Tua Palopo, didirikan oleh Raja Luwu bernama Sultan Abdullah Matinroe pada tahun 1604 M, masjid yang memiliki luas 15 m2 ini diberi nama Tua, karena usia yang sudah tua. Sedangkan nama Palopo diambil dari kata dalam bahasa Bugis dan Luwu memiliki dua arti, yaitu: Pertama, penganan yang terbuat dari campuran beras ketan dan air gula. Kedua, memasukkan pasak dalam lubang tiang bangunan. Kedua makna memiliki hubungan dengan proses pembangunan Masjid Tua Palopo ini. Masjid ini menjadi salah satu masjid tertua yang ada di Indonesia.

Bangunan masjid terletak di tepi jalan, tepatnya di sudut perempatan jalan. Tidak jauh dari masjid ini berdiri Istana Raja Luwu. Denah masjid tua Palopo berbentuk bujur sangkar.

Ukurannya yaitu 15 × 15 m, sedang ketebalan dinding mencapai 90,2 cm dan tinggi dinding 3 m dari permukaan tanah. Ukuran ketinggian seluruhnya dari permukaan tanah sampai ke puncak atap mencapai 10,80 m. (wikipedia)

NET

Karimun Sumbang 22 Kafilah untuk MTQ TANJUNGPINANG (HK) — Siapa sangka dua kafilah Provinsi Kepri berasal dari Pulau Penarah, Kabupaten Karimun. Tak tanggung-tanggung dua kafilah tersebut merupakan kafilah nasional yang mengharumkan nama Kepri pada ajang Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) tingkat Nasional.

Sutana Liputan Tanjungpinang "Saya bangga dengan prestasi yang diraih anakanak Pulau Penarah. Lewat mereka, nama Kepri berkibar di tingkat Nasional. Dan Insya Allah pada MTQ Nasional di Batam nanti mereka juga akan ikut berlomba," ucap Sani saat melakukan kunjungan kerja di Desa Lebuh Kecamatan Belat, Kabupaten Karimun, Minggu (27/4).

Dijelaskan Sani, pada MTQ Nasional dua tahun lalu di Maluku, kafilah Kepri yang berasal dari Pulau Penarah itu menyabet Juara I dan Juara II. "Ini sangat luar biasa, semoga saja akan muncul dan berkembang kafilah-kafilah lainnya yang hebat dari Kepri ini."

"Siapa yang menyangka, kafilah Kepri yang meraih juara di tingkat Nasional berasal dari pulau, yang nota bene masih dalam serba kekurangan, misalnya penerangan, karena memang disana belum ada listrik. Oleh

Insert

DERMAWAN/HALUANKEPRI

ASTAKA MTQ Nasional yang berlokasi di Batam siap digunakan untuk pelaksanaan MTQ Nasional di Batam. karena itu, mari kita semua mendidik anak-anak kita, lebih baik lagi dan menciptakan genarasi penerus dengan berakhlak mulia," harapnya.

Sementara itu Sekda Kabupaten Karimun, Tengku Arif Fadilah saat mendampingi Gubernur dalam kunjungan kerja itu mengatakan, pada MTQ Nasional di Batam nanti, Kabupaten Karimun mengirimkan 22 khafilah yang akan mewakili Kepri dan dua diantaranya merupakan kafilah yang pernah meraih juara di tingkat nasional.

"Dari 47 kafilah kepri, 22 khafilah berasal dari Karimun, dan dua diantaranya merupakan khafilah tingkat nasional, yang pernah meraih juara dalam MTQ nasional sebelumnya. Dua khafilah tersebut, adalah Anisa Febrika yang merupakan Qori'ah

remaja dan Aidil Zakatul Izat yang merupakan hafiz remaja," ungkapnya.

Saat ini, kata Arif, 22 kafilah tersebut tengah menjalani training centre (TC) di Qur'an Centre, Sekupang Batam, bersama kafilah lain yang mewakili Kepri dan juga yang menjalani TC di Johor Malaysia. Untuk menambah semangat, memperkuat mental, dan mendorong moral para kafilah dari Karimun, Bupati Karimun, Nurdin Bashirun, ucap Arief, akan meninjau para kafilah tersebut.

"Baik yang di Batam atau di Johor, nanti akan ditinjau pak Bupati, agar bisa menambah semangat, moral dan lebih memperkuat mental para kafilah, agar mereka lebih kuat dan siap dalam segala hal saat menghadapi MTQ Nasional nantinya," paparnya.

Selain sudah memper-

Pra Event Berlangsung Meriah

BATAM CENTRE (HK) — Acara Pra Event MTQ XXV tingkat Nasional di Batam yang diselenggarakan pada Jumat (25/4) s.d Sabtu (26/ 4) berlangsung meriah. Kemeriahan terlihat dari awal acara yakni pengenalan lagu Rahmatan Lil Alamiin, lagu MTQ Nasional di Batam, lalu Silaturrahmi Antar Umat, dilanjutkan dengan penanaman 100 pohon oleh Gubernur dan Wakil Gubernur dengan tokoh lintas agama, budaya, dan suku, dan terakhir ditutup dengan Pentas Sastra yang dilaksanakan di halaman Mesjid Agung Batam Centre, akhir pekan kemarin.

Pentas Sastra yang menghadirkan seniman-seniman Kepri dan Nasional itu mampu mengundang decak kagum pada penonton. Tidak kurang, nama-nama seperti Samson Rambah Pasir, Ramon Damora,Tarmidzi, dan beberapa sastrawan lainnya termasuk Sutardji Calzoum Bakhri dan grup musik Debu menghibur masyarakat Batam.

Presiden Penyair Indonesia, Sutardji Calzoum Bachri mengatakan, dirinya memberikan apresiasi yang sangat tinggi kepada Pemerintah Provinsi Kepri dan Panitia Penyelenggara MTQ

DERMAWAN/HALUANKEPRI

GRUP musik Debu tampil menghibur masyarakat Batam.

Nasional yang berhasil memadukan perhelatan akbar dengan pentas sastra tersebut.

"Kegiatan ini sangat bagus, karena memadukan keindahan sastra dengan MTQ Nasional. Perpaduan yang sangat harmoni. Dan saya pun memberi nilai positif terhadap karya-karya yang ditampilkan seniman-seniman Kepri. Sangat menyentuh," kata Sutardji.

Sementara, Kepala Dinas Pariwisata Kepri Guntur Sakti, mengungkapkan, kesuksesan rangkaian acara pra event MTQ Nasional itu diharapkan mampu menjadi magnet yang lebih besar ke-

pada masyarakat agar perhelatan akbar pada Juni mendatang berjalan lebih sukses.

"Acara pra event MTQ yang telah kita lakukan selama dua hari ini berjalan sukses. Alhamdulillah. Kami berharap, kesuksesan ini berlanjut hingga pelaksanaan MTQ Nasional Juni mendatang. Kegiatan ini diharapkan mampu menjadi magnet yang lebih besar lagi kepada masyarakat untuk mendukung kesuksesan acara. Kami cukup bangga meskipun kegiatan ini sifatnya masih pra event, namun, antusias warga sangat luar biasa" tutur Guntur. (cw90)

CMYK

siapkan 22 khafilah yang mewakili Kepri, Pemkab Karimun juga sudah mempersiapkan tim pawai taaruf, untuk bergabung dengan tim yang mewakili Kepri.

"Untuk pawai taaruf, kita sudah siapkan tim, apabila sewaktu-waktu, Pak Gubernur meminta Karimun juga mengirimkan tim pawai taaruf, kita sudah siap," pungkasnya. ***

JADWAL SHALAT BatamdanSekitarnya Selasa, 29 April 2014 Imsak

04.30

Subuh

Dzuhur

Ashar

04.40

12.03

15.22

Magrib

18.08

Isya’

19.19

Sudut Alun-alun

Kepri Undang 11 Negara Islam BATAM CENTRE (HK) — Guna memeriahkan sekaligus mempererat silaturrahmi antarumat Muslim di dunia, Panitia Pelaksana Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) XXV tingkat Nasional di Batam akan mengundang 11 negara Islam di dunia untuk hadir langsung pada pelaksanaan iven akbar tersebut.

"Sekitar 11 negara Islam kita undang untuk hadir MTQ Nasional Kepri," ungkap Gubernur Provinsi Kepri, HM Sani usai pelaksanaan Silaturahmi Antar Umat, di Hotel Harmony One, Batam Centre.

Namun demikian, lanjut Sani, untuk teknis undangannya melalui jalur Kementerian Agama (Kemenag) karena ini menyangkut hubungan antarnegara.

Sementara terkait persiapan acara, Ketua Umum Pelaksana MTQ Nasional, Soerya Respationo mengatakan, hingga kini sejumlah pengerjaan sarana MTQ tinggal finishing, seperti halnya kebutuhan listrik dari PLN dan air bersih dari ATB. "PLN dan ATB tinggal finising, padahal ini merupakan jalur tersendiri," tegas Soerya.

Selain itu, pihaknya ju-

ga terus berkoordinasi dengan kabupaten/kota yang juga bertindak sebagai satu kesatuan kepanitian. "Kita semua tuan rumah, karenanya kita terus bersinergi," kata pria yang akrab disapa Romo.

Dalam kesempatan tersebut, Romo juga menyebutkan bahwa persiapan lainnya yang vital adalah keamanan, karenanya kata Romo, dalam waktu dekat akan dilakukan rakor keamanan sebelum agenda rapat lainnya.

Sifatnya Imbauan Sementara terkait keberadaan Tempat Hiburan Malam (THM) yang dinilai dapat mengurangi nilai pelaksanaan MTQ Nasional, Soerya Respationo mengimbau agar pengelola tempat hiburan dapat menghormati pelaksanaan MTQ. "Sifatnya imbauan, karena ini kegiatan bersama sehingga bisa saling toleran," ucap Soerya.

Bahkan menurutnya, tak hanya THM, tapi ia juga mengimbau agar setiap pengelola hotel yang ada di Batam dapat menghadikan nuansa Isami di hotel masing-masing selama pelaksanaan MTQ berlangsung.

"Kita juga mengimbau pengelola hotel untuk menghadirkan nuasa Islami sepanjang MTQ. (ays)

Editor: Fery Heriyanto, Layouter: M Fahrullazi

CMYK

Selasa, 29 April 2014

9

Massa Batal Segel Kantor Panwaslu PKL Batu Besar Tuntut Ganti Rugi NONGSA(HK) — Ratusan pedagang kaki lima (PKL) yang terkena pengusuran proyek pelebaran jalan dua jalur mendatangi kantor Lurah Batu Besar, Senin (28/4). Mereka menuntut pihak kelurahan memberi ganti rugi kepada yang menjadi korban penggusuran. " Kami minta kejelasan nasib kami yang tergusur akibat pelebaran jalan.

Kemana, akan direlokasi dan ganti ruginya seperti apa?. Ini menyangkut periuk nasi kami," kata Ketua Koperasi Mitra Dagang Batu Besar, Heri, Senin (28/4) pagi.

Ia mendukung peleba-

BATAM CENTRE (HK) — Puluhan massa yang tergabung dalam Forum Masyarakat Anti Politik Uang (F-MAPU) Kota Batam, LSM dan mahasiswa, batal menyegel kantor Panwaslu Batam, Senin (28/4)

ran jalan tersebut. Hanya saja, ia meminta pemerintah mencarikan jalan keluarnya bagi para PKL yang sudah lama berjualan di kawasan itu. " Kami akan menjadi pengangguran. Lalu, bagaimana nasib anak-anak kami. Mereka akan mengikuti ujian . Ini satu-satunya mata pencarian kami" ujar Heri kesal.

Yanti (44), pedagang kali lima lainnya mengaku sudah tiga tahun berdagang pakaian seken di wilayah itu. Mestinya, sebelum mengambil kebijakan, pemerintah mencarikan

Amir Yunus Liputan Batam

PKL Batu Hal 10

Razia Bapedalda Selalu Bocor BATAM CENTRE (HK) — Razia yang dilakukan Badan Pengendalian Dampak Lingkungan (Bapedal) Kota Batam terhadap penambang pasir ilegal di kawasan Batu Besar, Nongsa selalu bocor ke pelaku.

Akibatnya, setiap penggerebekan, petugas Bapedalda tidak menemukan pelaku penambang pasir di lokasi. “ Pernah kami ke Batu Besar mau razia tapi selalu bocor. Setiap ke sana se-

Desak Usut Tuntas Politik Uang

lalu tutup, tidak ada yang melakukan penambangan pasir ilegal, “kata Kepala Bapedalda Dendi N Purnomo, kemarin.

Menurut dia, setidaknya ada dua target operasi yang menjadi incaran di Batu Besar, yakni di Merbung dan Kampung Pangklong. Dua kawasan tersebut memiliki 16 mesin penyedot pasir yang digunakan para penambang tradisional.

Razia Bapedalda Hal 10

DERMAWAN/HALUAN KEPRI

DEMO PANWASLU — Puluhan massa dari berbagai elemen masyarakat menduduki kantor Panwaslu Kota Batam, Senin (28/4). Mereka menuntut Panwaslu memproses laporan politik uang menjelang pencoblosan 9 April lalu.

Jembatan Ambruk Diperbaiki Tahun Depan BATAM CENTRE (HK) — Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Batam baru akan menganggarkan perbaikan jembatan menuju SMAN 16 Batam yang ambruk akibat hujan deras tahun 2015 mendatang.

Alasannya, karena masih ada akses lain yang bisa ditempuh untuk bisa sampai ke sekolah tersebut. “ Kami sudah cek ke la-

pangan tadi (kemarin). Dan, tahun ini belum ada anggarannya, jadi tahun depan saja kami masukkan, “kata Kepala Dinas PU Kota Batam Yumasnur yang ditemui di lantai V gedung Pemko Batam.

Jembatan menuju SMAN 16 Batam menghubungkan jalan besar Kavling Mansang Permai, Kelurahan Mangsang Kecamatan Sei Beduk.

Menurut Yumasnur, jembatan tersebut memang peruntukannya tidak hanya untuk anak sekolah tetapi juga masyarakat sekitar. Dengan adanya jembatan tersebut maka akses jalan bisa lebih cepat. “ Memang kalau ada jembatan itu, aksesnya lebih ceJembatan Ambruk Hal 10

Hal ini setelah dilakukan pertemuan antara perwakilan demonstran dengan Ketua Panwaslu Batam Suryadi Prabu.

Padahal awalnya, puluhan demonstran akan melakukan penyegelan kantor Panwaslu Batam. Mereka kecewa dengan kinerja para Komisioner Panwaslu yang tidak bekerja maksimal mengusut tuntas berbagai pelanggaran Pemilu. " Kita segelpun kantornya, ini juga tak menyelesaikan masalah. Yang penting kita minta mereka menindaklanjuti kembali kasus-kasus

yang sudah dilaporkan," ungkap salah satu koordinator aksi, Aldi Braga, Laksamana Gerakan Pemuda (Garda) Indonesia, kemarin.

Meski batal menyegel kantor Panwaslu Batam, tetapi massa yang melakukan aksi dari pukul 10.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB, dan kembali pada pukul 15.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB, tetap nekat memasang spanduk dan berbagai poster bernada hujatan di ruko samping kantor Panwaslu.

Diantara tulisan itu, penjarakan Ketua Panwaslu Batam, Seret pelaku politik uang, Panwaslu harus tegas, tangkap SS dan GT, serta Massa Batal Hal 10

Kejari P21 Kasus Pidana Pemilu Libatkan Caleg AA dan N BATAM CENTRE (HK) — Setelah melakukan proses panjang, Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Batam akhirnya menyatakan berkas perkara dua tersangka, masing-masing Dori Hermanto dan Selamat Ahmadi dalam kasus Pidana Pemilu yang melibatkan AA dan N, dinyatakan lengkap alias P21.

Kepala Seksi Pidana Umum (Kasi Pidum) Kejari Batam, Armen Wijaya mengatakan pengembalian berkas perkara dari polisi (P19) sudah diterimanya, dan sudah dinyatakan lengkap. " Sudah lengkap dan kita tetapkan P21," ungKejari P21 Hal 10

Kartu Ganda Sebabkan Penyelewengan Marak Ditemukan 2.500 Kartu Survei Ganda Sedikitnya ada 2.500 kartu survei yang digandakan. “ Temuan kita, ada 2.500 kartu survei yang digandakan,” ujar Senior Sales Eksekutif Ritail Pertamina, Tri Yuda Nurmansyah yang ditemui di ruang kerjanya, Senin (28/4).

Bahkan, Lanjut Yuda, satu mobil dengan plat nomor yang sama, ditemukan menggandakan kartu survei hingga 10 lembar. Sehingga mobil tersebut bisa melakukan pengisian hingga 10 kali dalam sehari, dengan jumlah 30 liter setiap pengisian.

Untuk meminimalisir kebocoran yang terjadi pada Maret dan April ini, PerSENIOR Sales Eksekutif tamina sejak Mei Ritail Pertamina, Tri Yuda mendatang, akan Nurmansyah memperlihatmemberlakukan kan kartu survei yang asli, sistem pendaftarSenin (28/4).

AMIR YUNUS/HALUAN KEPRI Kartu Ganda Hal 10

BATAM CENTRE (HK) — Maraknya penyelewengan solar subsidi di sejumlah SPBU di Batam karena ulah pelansir yang menggandakan kartu survei BBM bio solar.

CMYK

Editor: Sofyan, Layouter: Novrizal

Metro Batam

Selasa, 29 April 2014

Selamatkan Hutan untuk Masa Depan PT Ecogreen Olechmical Tanam 850 Pohon SEKUPANG(HK) — PT Ecogreen Olechmical, Komunitas Hijau Kota Batam dan sejumlah pelajar serta warga Tiban menanam 850 bibit pohon penghijauan dan pohon buah, di RTH Taman Gajah Mada, Tiban, Sekupang, Sabtu (26/4) lalu. " Pak...,selamatkan hutan Batam untuk masa depan kami nanti ya...," ujar Dessy, salah seorang murid kelas tiga, Sekolah Dasar Negeri 01 Sekupang, kepada wartawan yang meliput kegiatan itu.Meskipun Dessy hanya berujar singkat, tapi ungkapan itu sungguh dalam maknanya jika direnungkan kembali oleh semua lapisan masyarakat dan pemangku kekuasaan negeri ini.

General Affair PT Ecogreen Olechmical, Anggiat Hutahuruk mengungkapkan, kegiatan itu merupakan agenda tahunan yang dilakukan perusahaan yang bergerak dibidang pengelolaan CPO itu. " Ini kegiatan rutin perusahaan kami setiap tahun.

Dimana, ini salah satu bentuk dari program CSR dari PT Ecogreen Olechmical, Kabil, Batam. Sekaligus wujud perhatian dan kepedulian perusahaan kami terhadap lingkungan dan masyarakat Batam ," kata Anggiat.

Baru-baru ini, ujar Anggiat, pihaknya juga telah melakukan penghijaun di kawasan Sagulung, di Batuaji, serta memberikan bea siswa kepada siswa siswi di tingkat SD, SMP dan SMA dari keluarga yang kurang mampu. " Kami berupaya melakukannya kegiatan ini secara merata dan secara bergantian. Karena program CSR perusahaan kami ini tidak saja hanya penanaman pohon saja, namun kami juga memberikan bantuan kepada sekolah berupa komputer dan bedah rumah untuk masyarakat yang tidak mampu," paparnya.

PT Ecogreen Olechemical, ujar dia, berkomitmen

Dari Halaman 9

PKL Batu lokasi untuk mereka tempati. Sehingga, mereka tidak terkatung-katung seperti sekarang ini. " Kami mohon Lurah Batu Besar mencarikan jalan keluarnya untuk kami. Tanpa membuka usaha ini, tidak mungkin kami menghidupi keluarga kami, "ujarnya.

Sekretaris Lurah Batu Besar, Heri Mustari berjanji akan menindak lanjuti keluhan para pedagang kaki lima

10

itu ke Lurah yang menjadi atasannya. Apakah akan dipindahkan ke pasar Hang Tuah atau dimundurkan kebelakang karena lahan punya BP Batam belum bisa dipastikan.

Setelah menyampaikan aspirasinya, ratusan PKL Batu Besar membubarkan diri dan kembali melakukan aktifitasnya berjualan di dekat pos Polantas Batu Besar. (cw81)

PEDAGANG Kali Lima Batu Besar saat menuntut ganti rugi di kantor Lurah Batu Besar.

PARIADI/HALUAN KEPRI

Dari Halaman 9

Kartu Ganda

NOV IWANDRA/HALUAN KEPRI

CAMAT Sekupang, Hendriana Gustini S Sos, bersama Ketua Komunitas Hijau Kota Batam, Odit Kusmar Lubis, General Affair PT Ecogreen Olechmical, Anggiat Hutahuruk dan masyarakat Tiban menanam pohon Oliana Pucuk Merah di Ruang Tampak Hijau(RTH) Taman Gajah Mada, Tiban, Sekupang,Sabtu(26/4) pagi, untuk menjaga dan melakukan perbaikan kawasan lingkungan hutan di Batam. '' Sebab, keberadaan perusahaan kami ini tidak hanya sekedar mengejar keuntungan semata. Tapi PT Ecogreen Olechmical yang bergerak di bidang pengelolaan CPO ini, juga berkomitmen menjaga perbaikan lingkungan Batam," papar Anggiat.

Disebutkan Anggiat, yang menjadi faktor penyebab peningkatan udara panas dan polusi udara di Kota Batam ini adalah, atas kerusakan hutan dan banyaknya kendaraan. Sehingga berdampak buruk kepada kenyamanan lingkungan dan kesehatan masyarakat. " Kita berharap, dengan penanaman pohon penghijauan ini bisa menyerap polusi udara. Sebab pohon hijau bisa menyerap Co2 dan pohon hijau mengeluarkan O2 yang sangat kita butuhkan," paparnya.

Ketua Komunitas Hijau Kota Batam, Odit Kusmar Lubis sangat berterimakasih kepada menajemen PT Ecogreen Olechmical yang sudah berpartisipasi untuk lingkungan dan kepada masyarakat Batam dalam program CSR nya. " Coba kita rasakan dan kita lihat. Saat ini kondisi

dilingkungan tempat kita tinggal, udaranya terasa sangat panas serta gersang.

Ini akibat kerusakan hutan dan tingginya polusi udara karena banyaknya kendaraan," kata Odit risau.

Kalau ini tetap dibiarkan dan tidak segera diperbaiki, ungkap Odit, maka bakal tidak ada lagi hutan Batam yang tersisa untuk anak cucu kita dan sumber air alam akan hilang. " Kita berharap, langkah positif dari program CSR PT Ecogreen Olechmical ini, bisa ditiru dan diikuti perusahaan lain, yang ada di Kecamatan Sekupang khususnya serta semua PT yang ada di Kota Batam ini.

Sehingga lingkungan alam Kota Batam Ini bisa tetap asri, sejuk, teduh, dan sumber airnya terjaga," tutur Odit,Menurut ketua RW ini, cukup banyak perusahaan industri dan perusahaan galangan kapal yang beroperasi berdomisili di Kecamatan Sekupang ini. " Namun, hingga saat ini kami belum pernah ada mendengar dari semua perusahaan itu, yang telah melakukan penghijauan atau menanam pohon di lahan-lahan kritis di Sekupang ini, sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungannya," terang Odit tegas.(vnr)

an kartu survey secara on line. “ Mei nanti kita perketat pengambilan kartu survey dengan sistem on line,” ungkapnya.Sehingga, lanjut dia, dari 13 ribu kartu survey yang disebar pada April ini, akan dilakukan pengurangan hingga pada Mei mendatang, hanya 10 ribu kartu survei yang akan disebar.

Selain pembatasan dan juga pemberlakuan sistem on line, sistem pembagian kartu survei juga akan dihandle langsung oleh karyawan Pertamina yang ditempatkan di 10 SPBU, dari 34 SPBU di

Batam.

Hal yang berbeda di periode sebelumnya pengajuan kartu survey diberlakukan setiap bulan dan kemudian di setiap akhir bulan dilakukan penukaran kartu baru, tapi kedepan kartu survey akan berlaku selama 2 bulan. “ Pendaftaran kartu survey dibuka dari pada 29 April hingga 4 Mei mendatang, dari pukul 09.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB,” terangnya.

Perubahan berbagai sistem tersebut, tegas Yuda,

diberlakukan Pertamina guna meminimalisir terjadinya penyelewengan BBM solar bersubsidi yang selama ini dikeluhkan oleh masyarakat.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, tim terpadu (Disperindag, Satpol PP, Pertamina dan KP2K) menemukan banyak indikasi pemalsuan surat rekomendasi pengambilan BBM bersubsidi, baik yang dikeluarkan Disperindag maupun Instansi lain, khususnya yang dikeluarkan oleh Pertamina dan KP2K.

Dari Halaman 9

Razia Bapedalda “ Merbung, masih tersisa 8 mesin dan Pangklong juga 8 mesin. Sekarang kami tinggal menetukan tanggal saja. Karena itu termasuk yang kami prioritaskan, “tuturnya.

Kata Dendi, lambatnya penertiban para pelaku penambang pasir ilegal di karenakan minimnya tenaga penyidik dari Bapedalda.

Oleh karena itu, pihaknya masih akan menyelesaikan

penyidikan di Tembesi dan Tanjungpiayu.

“Karena terbatas PPNS, maka kami selesaikan di Tembesi dan Tanjungpiayu dulu. Di Tembesi ada beberapa berkas dan Kalau di Tanjungpiayu hanya satu, “ucapnya.

Selama ini, kata Dendi, pihaknya selalu melakukan sosialisasi terkait bahayanya penambangan pasir ilegal. Namun, sejauh ini, masyarakat

seakan tidak mengindahkan imbauan yang dilakukan Bapedal.Ditanya sanksi yang diberikan, berdasarkan Undang-Undang (UU) Nomor 4 tahun 2009 tentang pertambangan dengan ancaman pidana 10 tahun. “ Kalau pakai undang-undang lingkungan sanksinya penjara 9 tahun dan denda Rp10 miliar,” jelasnya.

Saat ini, ungkap Dendi, salah satu kasus penam-

Setelah semua lengkap, kasus pidana politik yang terjadi di TPS 19 Kampung Belimbing, Kelurahan Bengkong Sadai, akan segera dilimpahkan ke Pengadilan Negeri (PN) Batam untuk segera disidangkan.

Sebagaimana diketahui, Dori Hermanto merupakan orang dekat Caleg AA dan N yang membawa orang me-

lakukan pencoblosan surat undangan memilih (formulir C6) atas nama orang lain.

Sementara Selamat Ahmadi merupakan anggota KPPS di TPS 19.

Tersangka Dori dijerat dengan pasal Pasal 310 ayat 3 UU Pemilu nomor 8 tahun 2012, sedangkan tersangka Selamat Ahmadi dijerat dengan Pasal 292 UU yang sama

dengan ancaman hukumannya paling lama 2 tahun dan denda paling banyak Rp24 juta.

Meski berkas kedua tersangka sudah P21, namun sampai hari ini berkas perkara Caleg AA dan N belum juga sampai di Kejari Batam. "Untuk Calegnya silahkan tanya polisi, kita hanya menerima dua berkas pelaku lapangan," pungkas Armen. (ays)

Dari Halaman 9

Massa Batal sejumlah tulisan lainnya.

Menurut Aldi Braga, Panwaslu harus menegakkan supremasi hukum berkaitan dengan penyelenggaraan Pemilu legislatif 2014 khususnya untuk anggota DPRD Ko-

bangan pasir ilegal yang sudah di vonis adalah kasus Ahui. Katanya, jika vonis hukum selesai dan yang bersangkutan kembali melakukan aktifitas yang sama, pihaknya akan memakai pasal berlapis.

“Kasus Ahui kemarin sudah vonis. Vonisnya 1 tahun pakai undang-undang lingkungan hidup dan dendanya Rp1 miliar, “pungkasnya.(byu)

Dari Halaman 9

Kejari P21 kap Armen yang ditemui, Senin (28/4).

Meski sudah P21, lanjut dia, namun kasus tersebut belum dilakukan pelimpahan tahap dua (pelimpahan tersangka dan barang bukti), tapi masih menunggu kesiapan penyidik kepolisian. " Kita masih menunggu pelimbahan tersangka dan barang bukti," katanya.

Koordinator Tim, Kabid ESDM Disperindag Kota Batam, Amiruddin Syarif mengatakan tak kurang dari 10 rekomendasi palsu yang ditemukan, diantaranya 3 kartu rekomendasi Disperindag dan 4 kartu survei bio solar Pertamina. “ Cukup mencengankan, banyak kita temukan indikasi pemalsuan surat rekomendasi pengambilan BBM bersubsidi,” ungkap Amiruddin sambil memperlihatkan surat rekomendasi yang diduga palsu tersebut. (ays)

ta Batam dan DPRD Provinsi Kepri atas temuan indikasi politik uang.

"Banyak pelanggaran, kenapa Panwaslu Kota Batam terkesan diam dan membiarkan," sesal Aldi.

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Berdasarkan Pasal 6 Undang-undang Hak Tanggungan Nomor 4 Tahun 1996, PT Bank Bukopin, Tbk Cabang Batam akan mengadakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Batam, melalui jasa Pra Lelang PT. Balai Mandiri Prasarana (Baleman) dengan objek jaminan sebagai berikut terhadap : 1. Sebidang tanah seluas 104 m2 berikut bangunan diatasnya terletak di Perumahan Taman Dutamas Blok B4 No. 06, Kel. Balaoi Permai, Kec. Nongsa, Kota Batam (SHGB No.3207/Baloi Permai tgl. 2809-1998 an. Insinyur Yani Djoko). Nilai limit Rp. 396.581.000; Uang jaminan lelang Rp. 180.000.000 2. Sebidang tanah seluas 254 m2 berikut bangunan diatasnya terletak di Komp. Baloi Avlau, Kel. Baloi Indah, Kec. Lubuk Baja, Kota Batam (SHGB No.1170/Baloi Indah tgl. 06-04-2005 an. Abdul Rahmat Bin Jaafar) Nilai limit Rp.540.764.000; Uang jaminan lelang Rp. 215.000.000 Pelaksanaan Lelang akan diselenggarakan pada : Hari, Tanggal : Selasa, 13 Mei 2014 Pukul : 10.00 WIB sampai dengan selesai Tempat Lelang : Kantor PT Bank Bukopin Tbk Cabang Batam Jl. Sultan Abdul Rahman No. 1 Komplek Sulaiman Blok A No. 7 & 8 Nagoya - Batam Syarat-syarat Lelang : 1. Peserta Lelang diwajibkan menyetor uang jaminan penawaran lelang sebesar tersebut diatas, yang disetorkan melalui rekening Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Negara (KPKNL) Batam a/n : Rekening Penampungan Lelang KPKNL Batam pada PT Bank Negara Indonesia/BNI (Persero) Cabang Batam dengan nomor rekening 0184395587 dan harus sudah efektif diterima selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksaan lelang.

2. Peserta Lelang yang telah menyetorkan uang jaminan diwajibkan untuk melapor ke Kantor KPKNL Batam dengan membawa fotocopy identitas diri (KTP/SIM) dan fotocopy NPWP serta bukti slip setoran uang jaminan.

3. Peserta Lelang wajib melakukan penawaran paling sedikit sama dengan Harga Limit, jika tidak maka akan dikenakan sanksi tidak diperbolehkan mengikuti Lelang selama 3 (tiga) bulan berikutnya.

4. Lelang dapat dibatalkan oleh Pejabat Lelang apabila debitur menyelesaikan dan atau melunasi kewajiban hutangnya, serta sebab lain yang sah yang diatur dalam Peraturan Lelang.

5. Pemenang Lelang harus menyelesaikan pelunasan pembayaran harga lelang berikut bea lelang paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah ditunjuk sebagai pemenang lelang dan apabila tidak melunasi pada waktunya maka dinyatakan Wanprestasi dan uang jaminan disetorkan ke Kas Negara serta masuk dalam DAFTAR HITAM. 6. Peserta Lelang yang tidak memenangkan lelang dapat mengambil kembali uang jaminannya tanpa potongan dengan menunjukkan bukti asli setoran dan kartu identitas diri (KTP/SIM) yang masih berlaku.

7. Objek lelang yang ditawarkan sesuai dengan kondisi apa adanya (as is), karena itu Peserta Lelang diwajibkan untuk mengetahui / memeriksa objek yang akan dilelang dengan baik dan teliti.

8. Penawaran lelang dilakukan secara lisan dengan harga semakin meningkat; 9. Syarat-syarat lelang lainnya ditentukan pada saat lelang.

10.Untuk keterangan lebih lanjut dapat menghubungi PT Bank Bukopin, Tbk Cabang Batam, Nomor Telepon : (0778) 458725 atau KPKNL Batam, Nomor Telepon : (0778) 469824-25. PT. Baleman 081270934447 Batam, 29 April 2014 Ttd KPKNL Batam PT Baleman PT Bank Bukopin PT. Bank Bukopin Tbk Cab. Batam

Jika melihat sepak terjang Panwaslu, mereka menyebut Panwaslu tidak memiliki itikad baik untuk mengungkap kasus pelanggaran pemilu yang terjadi.

Koordinator aksi, Galemot Aritonang secara tegas mengatakan, bahwa Panwaslu harus tegas mengusut semua pelanggaran pemilu, terlebih lagi yang tertangkap tangan.

Jembatan Ambruk pat, dari pada lewat jalan memutar, “ ujar Yumasnur singkat.

Pantauan Haluan Kepri di lapangan, sejumlah anak sekolah tampak melewati jembatan yang ambruk itu dengan ekstra hati-hati. Hingga kini, belum terlihat tanda-tanda jembatan itu akan diperbaiki dalam waktu dekat ini.

Warga yang ingin menuju sekolah, namun tidak ingin melintas di jembatan itu harus melalui perumahan lain. “ Dari jembatan ini saja bang, jauh kalau melewati jalan lain, harus memutar dulu, “ kata Aris, salah satu

"Jika tak mampu mengusut tuntas, kita minta mereka (komisioner) Paswaslu mengundurkan diri," tegasnya.

Meski sempat memanas, namun pengamanan pihak kepolisian yang ketat membuat massa tak mampu menerobos pagar polisi, dan akhirnya membubarkan diri secara tertib. ***

Dari Halaman 9 anak sekolah ketika melewati jembatan.

Wakil Ketua LPM Sei Beduk Hubertus LD mengatakan, jembatan seperti ini sangat berbahaya bagi siapa pun. Jadi, ia berharap jembatan ini segera dibangun kembali karena warga sekitar serta anak sekolah tetap memilih dari jembatan untuk pulang ke rumahnya. “ Jembatan seperti ini sangat membahayakan bagi siapa saja yang melewatinya.

Apalagi di kedua sisi jembatan masih ditimbun tanah yang setiap waktu bisa saja longsor jika sewaktu-waktu hujan turun. Ini harus menjadi perhatian pemerintah dan jangan sampai ada korban dulu baru dibangun,” kata Hubertus LD, yang ditemui di lokasi.

Warga lainnya, ibu Rasiah ditemui dekat jembatan itu mengatakan, ambruknya jembatan merupakan yang pertama kali terjadi.

Penyebabnya ini adalah karena hujan yang lebat serta tiang jembatan itu sudah lapuk sehingga yang hanya dicor semen saja hingga ambrul kedalam sungai.

Seperti diberitakan sebelumnya, jembatan yang menghubungkan SMA N 16 Batam dengan jalan besar Kavling Mansang Permai, Kelurahan Mansang, Kecamatan Sei Beduk ambruk setelah hujan deras mengguyur kawasan tersebut. (byu/cw71)

Editor: Sofyan, Layouter: M Fahrullazi

CMYK

Hukum dan Kriminal

Selasa, 29 April 2014

11

Polda Kepri Ungkap Empat Kasus Narkoba BATAM (HK) — Jajaran Direktorat Reserse Narkoba Polda Kepri berhasil mengungkap empat kasus narkoba dengan barang bukti 536 gram sabu dalam tas sandang merk Giorgio Armani dan 34,68 gram ganja senilai Rp800 juta, bersama empat orang kurir sabu ditangkap di Lobby Hotel GG, Kecamatan Batuampar, Selasa (22\4) pukul 18.00 WIB. Pariadi Liputan Batam "Untuk Barang haram sabu 513 gram senilai Rp800 juta itu mereka beli dari Eheng (DPO) warga Malaysia serta bertransaksi di atas kapal boat di bawah jembatan Hotel Gloria Tg Balai Karimun, dengan imbalan Rp20 juta," kata Direktur Reserse Narkoba Polda Kepri, Kombes Agus Rohmad, Senin (28\4).

Lanjut Agus, pelaku sudah beberapa kali menerima sabu dari Malaysia yang dijual di kawasan Karimun, Batam, dan Medan Sumatera Utara. Sedangkan HR sudah tiga kali menerima sabu dari bandar di Malaysia masingmasing sekitar 1 kilogram, sekitar 500 gram dan sekitar 500 gram.

"Kalau dihitung-hitung sekitar 3 kilogram yang sudah diterima pelaku termasuk barang bukti yang diamankan saat pelaku ditangkap petugas," kata Agus.

"Sedangkan MS merupakan residivis yang pernah ditangkap pada 2005 dengan barang bukti ganda dan dihukum 9 tahun penjara. Sedangkan sebelumnya, pada 2

April 2014 Polda Kepri juga mengamankan DP, J, W, DM, A yang ditangkap sedang menggunakan ganja dalam sebuah rumah kontrakan di kawasan KDA Batam Centre dengan barang bukti 34,68 gram ganja." ujarnya.

Selanjutnya, pada 15 april 2014 Polda Kepri juga mengamankan DS alias N bin S, dengan barang bukti 1,4 gram sabu. Terakhir 16 April 2014 polisi mengamankan IA seorang sopir taksi dengan beberapa bungkus sabu seberat 23 gram.

"Pengungkapan kasus ini sebagai bukti keseriusan kami memberantas peredaran gelap norkotika di Kepri," terangnya.

Sedangkan barang bukti selain sabu dan ganja yang berhasil diamankan dari 9 tersangka,yakni 6 unit HP Nokia, 1 unit HP blakberry, 1 unit sepeda motor merek honda Spacy BP 3079 JM dan 1 unit Yamaha Mio warna hitam BP 4416 ID dan 1 unit motor revo warna biru hitam.

Sementara itu, ke 9 tersangka sudah mendekam di hotel prodeo Polda Kepri dan akibat perbuatanya. Mereka akan disangkakan dengan Undang-Undang RI nomor 35

PARIADI/HALUAN KEPRI

KETERANGAN PERS — Direktur Reserse Narkoba Polda Kepri, Kombes Agus Rohmad, memberikan keterangan pers atas keberhasilan menangkap tersangka kepemilikan sabu-sabu seberat 513 gram senilai Rp800 juta, Senin (28\4). Perlengkapan tersebut berlangsung di bawah jembatan Hotel Gloria Tanjungbalai Karimun, belum lama ini. tahun 2009 pasal 114 ayat (2) dan atau pasal 112 ayat (2) jo pasal 132 ayat (1) tentang narkotika ancaman hukuman paling lama 20 tahun penjara. ***

BAP Tersangka UMRAH Dilimpahkan ke PN Tipikor TANJUNGPINANG (HK) — Tim Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejari Tanjungpinang melimpahkan berkas Berita Acara Pemeriksaan (BAP) terhadap 2 tersangka korupsi proyek pembangunan ruang belajar dan ruang kompetensi Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) di Dompak, Tanjungpinang, ke Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada Pengadilan Negeri Tanjungpinang, Senin (28/4).

Kedua tersangka dimaksud, Tengku Afrizal selaku Panitia Pelaksana Kegiatan (PPK) yang juga dosen di UMRAH serta Rudi Rudijanto, Kepala Cabang PT Prambanan Dwipaka selaku perusahaan pelaksana proyek.

Pelimpahan BAP tersebut setelah tim JPU melengkapi semua unsur berkas dugaan tindak pidana korupsi yang dilakukan tersangka, berserta sejumlah barang bukti (BB) termasuk sejumlah dokumen kontrak pelaksanaan proyek yang dinilai telah merugikan keuangan negara sebesar Rp864.874.000 dari total nilai kontrak senilia Rp13,4 miliar, bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Nasional (APBN) tahun anggaran 2012.

“Hasil pemberkasan BAP kedua tersangka tersebut telah

rampung kita selesaikan, selanjutnya kita serahkan ke pihak majelis hakim PN Tipikor untuk menyidang-kannya,” ucap salah seorang tim JPU, Rein Lesmana SH, saat ditemui di ruangan pani-tera tipikor PN Tanjungpinang.

Humas PN Tanjungpinang, Jarihat Simarmata SH MH membenarkan atas pelimpahan berkas kedua tersangka korupsi UMRAH tersebut, Namun sebelum disidang, pihaknya lebih dulu akan menunjuk sebanyak tiga orang majelis hakim yang akan menyidangkan perkara itu nantinya.

“Tiga majelis hakim segera kita tunjuk untuk menyidangkan perkara tersebut, termasuk menentukan jadwal pelaksanaan sidang nantinya,” ucap Jarihat.

Sebagaimana diberitakan, proyek pembangunan ruang belajar UMRAH Dompak, dialokasikan dari dana APBN 2012, melalui Dirjen Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Dugaan korupsi di UMRAH tersebut didapati berupa mark-up dan manipulasi laporan progres pekerjaan proyek untuk memperbesar pembayaran yang diduga telah merugikan keuangan negara.

Berdasarkan kontrak ker-

ja, masa pelaksanaan proyek pembangunan fisik ruang belajar baru UMRAH selama 90 hari kalender atau tiga bulan terhitung sejak Oktober 2012. Namun kenyataannya, meski masa pelaksanaan pekerjaan seharusnya berakhir pada Februari 2013 lalu, namun masih tetap dilaksanakan oleh pihak kontraktor pelaksana pekerjaan dari PT Prambanan Dwipaka.

Dari penyelidikan pihak Kejati Kepri, didapati hasil pekerjaan berdasarkan laporan konsultan pengawas dari CV Tunjuk Satu Konsultan, sampai batas waktu pelaksanaan berakhir, progres pelaksanaan pekerjaan yang dikerjakan kontraktor hanya 42,1 persen dari total bobot pekerjaan.

Namun progres 42,1 persen itu tidak sesuai dengan kondisi dan situasi sebenarnya di lapangan. Sehingga terndikasi laporannya dimark-up agar perusahaan memperoleh pembayaran lebih.

Terhadap perbuatan kedua tersangka tersebut, penyidik Kejati Kepri menjerat dengan pasal 2 Jo pasal 3 Jo pasal 9 UU Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tidak Pidana Korupsi (nel)

Rampok Gasak Uang Korban Rp160 Juta Modus Kempes Ban Mobil TANJUNGPINANG (HK) — Kasus perampokan dengan modus pengempesan ban mobil kembali terjadi di Tanjungpinang. Hal itu kini dialami oleh Ivan Beni dan rekannya Yongni, pengendara mobil Daihatsu putih, VVT-i Terios Sportiivo bernomor polisi BP 1579 FY. Uang tunbai senilai Rp160 juta yang di simpan di dalam mobil berhasil digondol dua pria pelaku kejahatan di Jalan Sukarno Hatta, Tanjungpinang, Senin (28/4) sekitar pukul 14.00 WIB. Kejadian berawal setelah korban Ivan baru saja mengambil uang dari Bank Nasional Indonesia (BNI) di Jalan Tengku Umar Tanjungpinang sekitar pukul 13.00 WIB. Usai dari BNI, korban yang menggunakan mobil tersebut langsung menuju kediamannya. Namun ditengah perjalanan, korban merasakan ban mobil sebelah kanan mengalami kempes.

Namun saat korban tengah berusaha memperbaiki ban mobil tersebut, tiba-tiba datang dua pelaku menggunakan jenis sepeda motor metik warna merah langsung menghampiri, sembari membuka pintu bagian kanan mobil tersebut, tanpa sepengetahuan korban.

“Uang Rp160 juta tersebut saya letakkan di kursi depan tempat saya mengemudi. Rencananya uang itu akan digunakan untuk pembayaran usaha kontraktor saya,” ucap Ivan.

Irvan mengaku tidak menyangka kejadiann naas

tersebut menghampirinya, sehingga ketika aksi yang dilakukan oleh pelaku tersebut tanpa disadarinya.

“Saya tidak sadar, saat tas dan dokumen diambil dari pintu depan sebelah kiri, karena kebetulan saat ban mobil kempes kami turun untuk melihat,” ungkap Ivan kepada sejumlah wartawan di lokasi kejadian.

Ia menduga, pelaku sudah mengincar dirinya sejak dari BNI menggunakan mobil tersebut dengan memasang paku di ban belakang mobil bagian kanan. Atas kejadian itu, ia mengaku mengalami kerugian Rp160 juta dan langsung melaporkan kejadian tersebut ke Mapolres Tanjungpinang.

Yogi (24), salah seorang

warga mengatakan, sempat curiga melihat keberadaan dua tersangka menggunakan jenis motor metik warna merah menghampiri mobil korban yang tengah mengalami kempes ban.

“Saya sempat melihat kedua pelaku tersebut menghampiri mobil korban.

Bahkan usai membuka mobil korban, ia (pelaku-red) langsung kabur, bahkan nyaris terjadi tabrakan dengan beberapa kendaraan yang melintas saat itu,” ucap Yogi.

Warga juga menilai, aksi yang dilakukan pelaku tersebut termasuk nekat dan berani, mengingat lokasi kejadian tempat korban memberhentikan mobilnya berada di lingkungan cukup ramai, tepatnya di depan warung kopi serta kantor LSM KCW Kepri, termasuk

di depan Vihara Ika Dharma.

“Selain saya, banyak juga warga lain yang sempat melihat. Namun kami baru tahu ada perampokan tersebut setelah korban mengaku uang ratusan juta di dalam mbilnya dilarikan pelaku,” ucap Yogi.

Peristiwa perampokan tersebut, sempat mengundang sejumlah aparat kepolisian terjun ke lokasi kejadian, termasuk Kapolres Tanjungpinang AKBP Patar Gunawan bersama sejumlah anggotanya melihat lebih dekat kondisi mobil korban di lapangan.

Hingga saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan dugaan kasus perampokan tersebut, dan korban telah dimintai keterangan oleh Satreskrim Polres Tanjungpinang. (nel)

ASPANEL/HALUAN KEPRI

KAPOLRES Tanjungpinang AKBP Patar Gunawan meninjau lokasi kejadian dugaan perampokan uang Rp160 juta di dalam mobil Daihatsu putih, VVT-i Terios Sportiivo bernomor polisi BP 1579 FY yang dikendarai Ivan Beni di jalan Sukarno Hatta, Tanjungpinang, Senin (28/4) sekitar pukul 14,00 WIB

Polisi Bekuk Tiga Pemakai dan Pengedar Ganja

ASPANEL/HALUAN KEPRI

TIM JPU melimpahkan BAP 2 tersangka korupsi proyek pembangunan ruang belajar dan ruang kompetensi UMRAH di Dompak, Tanjungpinang, ke Pengadilan Tipikor Tanjungpinang, Senin (28/4).

BINTAN (HK) — Kepolisian Resor (Polres) Bintan berhasil mengamankan satu pot bertanamkan ganja dari rumah Puteh alias Uteh (32), Kampung Sukadamai, Teluksebong, Selasa (22/4).

“Kami temukan pot hitam di halaman belakang rumahnya di Kampung Sukadamai, Teluk Sebong,” ujar Kasatres Narkoba Polres Bintan, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Holmes melalui Kaur Bin Ops (KBO) Iptu Paino Sehat, di hadapan awak media, di kantornya, Senin (28/4).

Usai mengamankan Puteh, pemilik ganja, polisi segera melakukan pengembangan. Dari informasi Puteh, kemudian polisi membekuk Rahmadsyah alias Mame (35) dan Kurniadi (34), dua karib Puteh.

“Keduanya kami bekuk di

dua TKP yang berbeda,” terang Paino.

Mame diringkus di kediamannya di Perumahan Garden View, Sebong Pereh.

Sedangkan Kurniadi di depan sanggar di Sebong Pereh.

Pembekukan tiga pecandu ganja ini merupakan hasil tindak lanjut cepat kepolisian dari seorang warga yang menyebutkan, ada tetangganya yang dicurigai kerap mengonsumsi ganja.

“Setelah didalami, rupanya informasi itu A1,” ujar Paino.

Sewaktu memberikan keterangan, Puteh menolak bila disebut sebagai bandar ganja, meski satu pot bunga berisikan 15 batang tanaman ganja setinggi 8 sentimeter hidup disita dari rumahnya.

“Itu untuk dipakai sendiri,” ucap laki-laki yang seha-

ri-harinya berkerja sebagai pencari barang rongsokan ini.

Pun kedua temannya.

Baik Mame mau pun Kurniadi mengakui hanya berjumpa dengan Puteh ketika akan mengonsumsi ganja bersama-sama. Kurniadi menyebutkan, dirinya biasa membeli ganja dari seorang kurir bernama Obeng asal Tanjungpinang. Tiap linting ganja, katanya, ia beli seharga Rp50 ribu. Meski kerap melakukan transaksi, Kurniadi mengaku tak tahu tempat tinggal Obeng.

“Karena biasanya kami transaksi di jalan,” akunya.

Sementara Puteh menambahkan, biji-biji ganja yang biasa didapati dari rempahrempah lintingan itulah yang dijadikan benih yang kemudian ia tanam di potnya.

“Awalnya nyoba-nyoba

saja, ternyata hidup,” ucap Puteh. Selanjutnya, daundaun segar itu ia olah sendiri untuk dikonsumsi bersama teman-temannya.

Selain menyita satu pot ganja, dari ketiga tangan pecandu ganja ini, polisi berhasil menyita sejumlah barang bukti. Di antaranya, tujuh paket kecil narkotika jenis ganja, tiga unit ponsel, satu unit sepeda motor, dan beberapa bungkus rokok yang diduga telah dicampur dengan ganja.

Atas perbutannya, ketiga pecandu ini dianggap telah melanggar Pasal 111 Ayat 1 KUHP dengan ancaman hukuman minimal 4 tahun penjara dan paling lama 12 tahun penjara.

“Dan ditambah denda paling sedikit Rp 800 juta,” ungkapnya. (rof) Editor: Afrizal, Layout: Zikri Karisma

Lingga

Selasa, 29 April 2014

12

AK Akui Bayar Rp20 Juta Ibu Korban Minta Kasus Diproses Hukum LINGGA (HK) — AK (24) pelaku yang menghamili LI (16) mengaku telah membayar uang kehormatan sebesar Rp20 juta. Namun dalam kenyataanya ibu korban tetap bersikeras meminta kasus ini diproses secara hukum.

Jefriadi Liputan Lingga Hal itu diakuinya saat ditanya wartawan terkait dengan surat pernyataan tentang pembayaran uang kehormatan yang ditanda tanganinya pada 7 Maret 2014 lalu.

“Sudah saya bayar uangnya hari itu juga,” kata AK yang nampak tertunduk lesu saat mediasi yang diselenggarakan Komisi Pengawas dan Perlindungan Anak Daerah (KPPAD) Lingga, Polsek Singkep Barat dan pihak Kecamatan Singkep Barat un-

tuk menyelesaikan kasus ini, Senin (28/4).

Dalam pertemuan mediasi tersebut nampak berjalan sangat alot. Pihak KPPAD Lingga berusaha agar permasalah ini dapat diselesaikan secara kekeluargaan dengan menyarankan pernikahan kepada kedua belah pihak.

Sementara pihak keluarga korban bersikeras tidak mau menikahkan putrinya yang saat ini sedang hamil dan meminta perkara ini dilanjutkan ke ranah hukum.

“Saya minta dihukum dan permasalahan ini diterus-

kan,” kata Ibu korban Lina bersama anak gadisnya yang telah dihamili oleh AK itu.

Dalam pertemuan tersebut, Komisioner KPPAD Lingga yang hadir menjelaskan apa pun langkah yang akan dilakukan nanti pihaknya siap untuk terus mendampingi korban.

“Kami fokus untuk mendampingi dan melindungi hak korban. Kalau pun nanti ini diperoses secara hukum, kami terus akan mendampinginya,” ungkap Fitri Darmadi seraya menyebut KPPAD Lingga dari awal telah berusaha agar masalah ini dapat diselesaikan dengan baik.

Kapolsek Singkep Barat, AKP Rudwiantoro bersama anggotanya saat pertemuan ini menegaskan, surat pernyataan yang dibuat sebagai dasar untuk membayar uang kehormatan yang saat ini disita oleh

polisi adalah cacat hukum.

“Permasalahan ini tidak selesai dengan membayar kehormatan sebesar Rp20 juta. Surat pernyataan ini cacat hukum. Persoalan ini juga tidak bisa diselesaikan

oleh pihak desa lagi. Ini sudah menyangkut masalah hukum,” tegas Rudwiantoro.

Tentang tindakan apa yang akan dilakukan oleh pihak kepolisian, Rusdwiantoro menyebut, akan mengi-

kuti prosedur yang ada.

“Kami tidak bisa menindak kalau tidak ada yang melapor. Yah kalau ibunya bersikeras untuk meneruskan kasus ini, kami hanya perlu ibu ini melapor saja. Itu dasar

kami,” katanya beralasan.

Korban saat mediasi didampingi oleh dua orang staf KPPAD Lingga dan keluarganya. Begitu juga pelaku, ditemani oleh orang tua dan kakak.***

Lingga Pastikan Ikuti Lima Cabang Olahraga di Porprov

NOFRIADI PUTRA/ HALUAN KEPRI

ATLET sepak bola Kabupaten Lingga tengah mempersiapkan latihan serius untuk mengikuti Porprov.

LINGGA (HK) — Kabupaten Lingga persiapkan atlet lima cabang olahraga melalui seleksi langsung dan pemilihan bibit melaui hasil POPDA. Dipastikan seleksi lima cabang olahraga tersebut untuk ambil bagian di PORPROV mendatang.

Lima cabang olah raga tersebut yakni cabang olah raga bola voly, cabang olah raga bola kaki, cabang olah raga sepak takraw, cabang olah raga tenis meja dan cabang altletik.

Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) mempersiapkan atlet melalui Pekan Olah Raga Pelajar Daerah yang dicer-

mati sejak babak penyisihan. Bahkan sekaligus seleksi atlet untuk dikirim ke provinsi dilaksanakan pada tanggal 25-28 April.

“Dari Kabupaten Lingga, usia yang diikutsertakan dalam POPDA maksimal 17 tahun ke bawah. Atlet yang dipersiapkan untuk dikirim ke Pekan Olahraga Pelajar Provinsi Kepri pada 17-25 Mei 2014 mendatang,” kata Supardi, Kasi Olahraga Disdikpora, Kabupaten Lingga.

Dikatakan, seleksi atlet tingkat pelajar tersebut diseleksi dari perwakilan sembilan kecamatan yang ada di Kabupaten Lingga. Sehingga teknisnya semua ca-

lon atlet dari setiap cabang, dari sembilan kecamatan tersebut berpusat di Daik.

“Kita tidak menyiapkan tempat, Disdikpora sendiri menyiapkan dana untuk penginapan, makan dan minum,” imbuh Supardi.

Nerbeda untuk penseleksian di cabang pencak silat, basket, dan renang Disdikpora melakukan kerjasama dengan pihak luar sekolah karena cabang tersebut dalam penerapan di sekolah untuk olah raga tersebut, di sekolah masih minim.

“Selain 5 cabang olah raga yang akan di kirim Disdikpora untuk mengikuti porprov nanti, kita juga persispkan cabang silat, basket dan renang, mereka juga bekerja sama dengan pelatih di luar sekolah, untuk beberapa cabang olah raga” terangnya.

Pada penyisihan POPDA kali ini, Supardi berharap bisa memunculkan bibit-bibit atlet yang siap, dikirim ke porprov. Karena para atlet yang akan dikirim ke Porprov untuk mewakili Lingga, diprioritaskan minimal juara umum dua.(put)

JEPRIADI/ HALUAN KEPRI

IKUTI MEDIASI — Korban Li (membelakangi kamera) yang dihamili oleh AK nampak tenang mengikuti mediasi yang belangsung di Kantor Camat Singkep Barat, Senin (28/4).

Jalan Tembus ke Mentuda Direncanakan Bertahap LINGGA (HK) — Pembangunan infrastruktur jalan tembus ke Desa Mentuda masuk prioritas pembangunan Pemerintahan Kabupaten Lingga secara bertahap. Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Lingga barubaru ini.

Saat ini pembukaan jalan terdapat dua jalur yang dapat jadi alternatif jalan tembus yakni dari Sungai Tenam-Mentuda serta dari Serteh-Mentuda.

Penyelenggaraan pembukaan jalan menuju Mentuda sudah direncanakan sejak dahulu tahun tahun sebelum-

nya. Namun selalu terkendala karena terbatasnya Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Lingga.

“Bukan hanya Desa Mentude, tetapi seluruh desa-desa di Kabupaten Lingga kita berusaha agar bisa ditempuh dari Akses Darat. Tetapi kita akan melaksanakanya secara bertahap,” ungkap Daria, Minggu (27/4) lalu.

Dikatakan Daria, rencana pembangunan jalan Mentuda itu sudah sejak dahulu, tetapi sampai saat ini kata Daria, Pemkab Linga belum bisa melaksanakan, harus disesuaikan dengan APBD

yang ada. Selain itu menembus jalan darat yang akan dibangun menuju Desa Mentude, benar-benar membuka jalan baru.

“Jadi ini juga menjadi kendala bagi kita. Karena kita tahu membuka jalan baru itu bukan mudah,” lanjutnya.

Menurut Daria, pembukaan akses jalan menuju Mentuda harus melewati perbukitan, sedangkan kondisi perbukitan dan status hutan lindung yang menjadi persoalan. Sehingga untuk membuka jalan tersebut harus jelimat, sehingga nanti

tidak menjadi pesoalan dikemudian hari.

“Kita harus tanyakan kepada pemerintah pusat, karena di daerah kita ini banyak yang statusnya hutan lindung,” ungkap Daria.

Ditegaskan Daria, cepat atau lambat jalan akses darat menuju Mentude akan dibangun untuk mendukung program pemerintah.

“Kita harap masyarakat lebih bersabar. Karena semuanya membutukan proses. Memang maunya kita secepatnya. Tapi kan tidak bisa. Butuh proses,” imbuhnya. (put)

Editor: Afrizal, Layouter: Syahrial anwar

Natuna

Selasa, 29 April 2014

13

1.470 Item Proyek Segera Dilelang RANAI (HK) — Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Natuna, Minwardi mengatakan,tahun ini ada 1.470 item proyek segera dilelang dan dikerjakan.

Fathurahman Liputan Natuna Ia menjelaskan, paket proyek tersebut terdiri dari 652 paket proyek fisik kons-

truksi, 313 paket perencanaan dan 505 pengawasan.

"Total proyek pada tahun ini, mencapai 1.470 paket, yang terdiri dari 652 paket fisik konstruksi, 313 paket

perencanaan dan 505 pengawasan," terang Minwardi belum lama ini.

Dari 652 paket fisik kontruksi tersebut kata Minwardi, terdapat 53 paket fisik di atas 200 juta termasuk paket tahun jamak, seperti pembangunan pasar modern, Spam (sistem penyediaan air minum), pembangunan gedung DPRD, Gedung Olah Raga (GOR), pemba-

ngunan SMA 1, pembangunan Gedung Perpustkaan dan Arsip Daerah serta pembangunan Water Front City.

"Dari 1470 paket tersebut, 652 merupakan paket fisik kontruksi, 53 paket diantaranya bernilai atas 200 juta, seperti proyek pembangunan pasar modern, Sepam, pembangunan gedung DPRD, Gedung Olah Raga (GOR), pembangunan SMA 1,

pembangunan Gedung Perpustakaan dan Arsip Daerah serta pembangunan Water Front City," katanya.

Kemudian tambah Minwardi, dari tujuh proyek ini, hanya dua proyek yang menggunakan anggaran satu tahunan, yaitu pembangunan Water Front City (WTC) di Kota Ranai yang menelan biaya sekitar Rp4 miliar dan Pembangunan Gedung Olah Raga (GOR) Indoor yang ber-

lokasi di Air Mulung Bandarsyah, dengan nilai Rp12 miliar.

Sekian banyak paket proyek yang akan dilelang itu, Minwardi membantah ada titipan dari sejumlah anggota dewan termasuk pejabat Natuna.

"Itu tidak benar, mana ada titipan dari mereka silahkan cek, semua boleh ikut asal persyaratannya lengkap.

Kalau banyak ikut berkom-

petisi, atau yang ikut tender, itu bagus, lebih kompetitif," kata Minwardi lagi.

Minwardi menambahkan, mengenai pelelangan proyek tersebut, semua akan dilelang melalui Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE).

"Proyek ini akan kita lelang melalui LPSE, silahkan ikuti aturan, kalau memang perusahaanya unggul, itu yang terbaik dan bisa melaksanakannya," pungkasnya. ***

FATHURAHMAN/HALUAN KEPRI

PELETAKAN BATU — Kepala Dinas PU Minwardi meletakkan batu pertama pembangunan Gedung Wanita disaksikan Bupati Natuna, Ilyas Sabli, Ketua DPRD, Hadi Chandra, Sekda Syamsurizon, dan Ketua PKK, Ny Yusnani Sabli.

Asrama Mahasiswa Segera Jadi RANAI (HK) — Asrama Mahasiswa Natuna di Pontianak Kalimantan Barat yang dibangun Pemerintah Kabupaten Natuna melalui Anggaran Tahun Jamak sebentar lagi selesai dibangun sebab saat ini sedang dalam tahap finishing.

"Asrama Mahasiswa bentar lagi jadi, sekarang lagi tahap akhir pembangunanya," kata Erianto, kontraktor yang membangun gedung asrama di Bandara Ranai, kemarin.

Eri mengatakan, gedung tersebut dibangun Pemerintah Kabupaten Natuna untuk mendukung kelancaran proses pendidikan tingkat tinggi khususnya bagi mahasiswa yang menuntut ilmu di Kota Pontianak, Kalimantan Barat. Dengan dibangunnya gedung tersebut dapat mengurangi beban mahsiswa dalam menuntu ilmu.

Eri menjelaskan, gedung tersebut terdiri dari dua lantai dan 34 kamar. Pembangunan gedung asrama itu menelan biaya sebesar Rp9 miliar rupiah. Pelaksanaan pembangunan gedung itu diperkirakan akan selesai pada Mei 2014 ini,

dan dapat dipergunakan tahun ini oleh mahasiswa asal Natuna di Pontianak.

"Kalau tidak ada halangan, insya Allah bulan ini selesai sehingga mereka dapat menempatinya," pungaks Eri. (fat)

FATHURAHMAN/HALUAN KEPRI

GEDUNG asrama mahasiswa yang dibangun Pemerintah Kabupaten Natuna di Pontianak saat ini dalam tahapan finishing dan sekitar Mei telah nanti sudah siap digunakan.

Editor: Nico, Layouter: Zikri Karisma

Selasa, 29 April 2014

14

KPU Kepri Tolak Suara Karimun KARIMUN (HK) — Komisi Pemilihan Umum Provinsi Kepulauan Riau menolak rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Kabupaten Karimun karena data pemilih dalam daftar pemilih tambahan maupun pemilih khusus membengkak dari data yang ditetapkan sebelum Pemilu Legislatif 9 April 2014.

“KPU Kepri menolak hasil rekapitulasi suara KPU Karimun. Tapi saya juga diundang KPU Karimun untuk memperbaiki data pemilih sebagaimana yang diminta provinsi, yaitu mengenai ketidakcocokan data pemilih,” kata Ketua Panitia Pengawas Pemilu Karimun Tiuridah Silitonga di Tanjung Balai Karimun, Senin.

Tiuridah menjelaskan, penolakan KPU Provinsi Kepri itu terkait adanya selisih suara dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) hasil rapat pleno dengan yang ditetapkan sebelum pelaksanaan Pemilu 9 April.

“DPT berdasarkan rapat pleno sebanyak 165.289 orang, sedangkan DPT yang ditetapkan sebelumnya 165.583 orang. Artinya terdapat kelebihan pemilih sebanyak 294 orang. Saya menilai ini sangat fatal karena DPT tidak boleh berubah angkanya,” katanya.

Selain berubahnya data pemilih dalam DPT, tutur dia, jumlah pemilih yang meng-

gunakan KTP dalam Daftar Pemilih Khusus Tambahan (DPK-Tb) berbeda dengan jumlah pemilih menggunakan KTP yang datang mencoblos saat pemungutan suara.

“Jumlah pemilih menggunakan KTP yang datang mencoblos berlebih sebanyak 107 pemilih dari data pemilih dalam DPK-Tb,” katanya.

Kelebihan sebanyak 107 orang itu, jelas dia, terdapat di enam kecamatan dan terbanyak ditemukan di Kecamatan Karimun dan Meral.

“Yang sangat disayangkan, banyak petugas KPPS yang tidak mencatat nomor induk kependudukan (NIK) yang ditunjukkan pemilih saat mencoblos dengan menunjukkan KTP. Kondisi ini menyulitkan upaya untuk perbaikan karena tidak ada data yang menjadi rujukan untuk memperbaikinya,” katanya.

Tiuridah menyatakan belum dapat menyimpulkan apakah ada kecurangan berupa penggelembungan suara atau sekadar kesalahan yang

tidak disengaja, namun perbedaan data pemilih tersebut sangat fatal karena berkaitan dengan perolehan suara partai politik maupun calon anggota legislatif (caleg).

“Selisih satu atau dua suara saja sangat berpengaruh, apalagi sampai ratusan.

Kalau dilihat dari perolehan suara caleg di beberapa kecamatan, selisih suaranya bahkan ada yang di bawah sepuluh suara,” kata dia.

Dalam rapat bersama KPU Karimun dan partai politik, Senin sore, Tiuridah mengatakan pihaknya meminta agar KPU Karimun melakukan perbaikan tidak bisa hanya di tingkat kabupaten, tetapi harus dilakukan di tingkat KPPS atau PPS. “Dalam pertemuan tadi, hanya Partai NasDem yang secara tegas menolak, namun pada prinsipnya semua partai menginginkan perbedaan data itu diperbaiki,” katanya.

Lebih lanjut ia berharap partai politik lebih proaktif dalam mewujudkan pemilu yang jujur, adil, dan demokratis sehingga menjadi pembelajaran bagi masyarakat.

“Kami harapkan pelaksanaan Pemilu terlaksana dengan baik, kalau ada kesalahan yang tidak disengaja, tentu harus diperbaiki, dan kalau ada pelanggaran juga harus diproses sesuai ketentuan dan perundang-undangan pemilu,” kata dia. (ant)

Ikhsan: Level Jokowi di Bawah Ical JAKARTA (HK) — Ketua DPP Partai Demokrat Ikhsan Mojo meragukan kapasitas calon presiden yang diusung PDI Perjuangan (PDIP) Jokowi. Menurutnya, Jokowi belum layak memimpin bangsa Indonesia.

Ikhsan menyatakan level kepemimpinan Jokowi masih jauh berada di bawah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Kemampuan paling mencolok yang membedakan keduanya adalah dalam kapasitas merangkul mitra koalisi.

“Ini pendapat saya.

Saya meragukan kemampuan Pak Jokowi sebagai power breaker dan deal maker. Beliau belum satu level dengan Pak Aburizal atau Bu Megawati,” kata

Ikhsan dalam diskusi di Universitas Paramadina, Jakarta Selatan akhir pekan lalu.

Ikhsan menyatakan, kemajuan Indonesia dalam 10 tahun terakhir tidak bisa dilepaskan dari faktor SBY. Keberadaan SBY, kata dia, membuat negeri ini stabil dari gejolak apapun. Dampaknya, pertumbuhan ekonomi tinggi dapat terus dicapai.

“Beliau adalah the Tinking General, elemen interpersonalnya sangat memperhatikan banyak aspek.

Pemimpin yang sangat akomodatif dan mempertimbangkan konsensus,” ujar politikus yang juga ekonom itu.

Ikhsan menilai, semua capres yang maju sekarang tidak ada yang memiliki

nilai di atas SBY. Karena itu, siapapun yang terpilih menjadi presiden 20142019, ia skeptis roda pemerintahan bisa berjalan harmoni.

Malahan, Ikhsan memprediksi, hubungan eksekutif dan legislatif akan banyak diwarnai ketegangan. Pasalnya, polarisasi kekuatan parpol sangat terbuka. Figur capres sekarang, kata dia, pasti sangat kesulitan untuk dapat merangkul semua pihak.

“Bukan meragukan kapasitas capres yang ada, faktor pemimpin itu 70 persen kesuksesan. Bukan anti dengan kualitas capres yag ada, melihat material capres yang ada, kita menyangsikan,” ujar Ikhsan. (rol)

TEMPO

HASIL SUARA — Seorang saksi perwakilan salah satu partai politik mengusap wajah ketika mengamati layar yang menampilkan hasil perolehan suara Banten II dalam Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Nasional Penghitungan Suara Pemilu DPR & DPD tahun 2014 di ruang sidang utama Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta Pusat, Sabtu (26/4).

Nurul Arifin Legowo tak Lolos ke Senayan JAKARTA (HK) — Salah satu caleg incumbent yang gagal lolos ke Senayan adalah Nurul Arifin dari Partai Golkar. Meski menilai Pemilu 2014 penuh kecurangan, namun dia legowo menerima kekalahannya dan tidak akan meninggalkan dunia politik.

“Saya menerima kekalahan ini, saya legowo, dan saya tidak ingin terpuruk lama dalam persoalan ini, saya ingin ‘move on’,”kata Nurul Arifin kepada wartawan di Gedung DPR, Jakarta, Senin, (28/4).

Ia mengucapkan terima kasih kepada pemilih di Dapilnya (Kerawang, kab. Be-

kasi dan Purwakarta) sebanyak 65.859 orang yang dinilai merupakan suara sah dan murni dari hasil kerja dengankampanye door to door, bertatap muka, memberikan pendidikan politik.

Nurul juga menyampaikan ucapan selamat kepada caleg yang lolos ke Senayan di dapil yang sama dengan dirinya. “Saya ingin memberikan selamat kepada seluruh teman caleg dari dapil saya yang masuk ke DPR dan ketiga, saya berharap mereka bisa bekerja lebih baik daripada kami,”katanya.

Ia menambahkan, bahwa demokrasi itu adalah sebuah

pilihan dan bagaimana kita harus selalu membenahinya, karena ini adalah satu konsekuensi yang harus dijalani.“Saya pribadi masih bertugas sebagai anggota Komisi II DPR sampai bulan September nanti, saya masih punya tugas-tugas untuk menyelesaikan UU Pilkada, Pemda dan MD3,”terang Nurul.

Ia menegaskan, meski tidak terpilih lagi sebagai anggota DPR, dirinya, akan tetap bekerja di politik, “Saya tetap akan berkomitmen untuk partai saya, dan sekarang ini saya lebih banyak waktu untuk politik,” tukasnya.

Nurul juga akan tetap

komit dengan isu-isu yang ia tekuni selama ini, yaitu isu good governance dimana ia terlibat dikemitraan dan partnership, isu-isu tentang gender perempuan, dimana menjadi latar belakang aktifitasnya selama ini, juga di isu lingkungan hidup, HIV AIDS, serta masalah plurarisme multikulturalisme beserta Bhineka Tunggal Ika. “Saya kira ini yang akan terus saya lakukan, jadi sekali lagi, terima kasih buat dukungan teman-teman semuanya, dan para pemilih saya didapil saya Kerawang, Kab.Bekasi dan Purwakarta,”ujarnya. (sam)

PDIP Tolak Permintaan SBY Bertemu Megawati JAKARTA (HK) — PDI Perjuangan (PDIP) menolak permintaan Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang ingin bertemu dengan ketua umum Megawati Sukarnoputri. Bagi PDIP komunikasi politik antarkedua pemimpin partai cukup diwakilkan oleh masing-masing pengurus partai atau fraksi.

“Kan juga sudah mewakili posisi politik Bapak SBY dan Ibu Mega,” kata Sekjen DPP PDIP, Tjahjo Kumolo, Senin (28/4).

Tjahjo mempertanyakan

alasan SBY menemui Megawati. Menurutnya tidak ada dasar yang membuat kedua tokoh pimpinan partai bertemu dalam waktu dekat.

Karena baik Megawati atau SBY sama-sama sedang sibuk mengurus partai jelang pilpres 2014. “Bapak SBY harus ketemu sama Ibu Megawati apa harus mendesak?

Kan tidak,” ujarnya.

Tjahjo membantah penolakan PDIP mempertemukan Megawati dan SBY karena masalah pribadi keduanya.

Dia menyatakan Megawati tidak memiliki persoalan

dengan SBY baik secara personal mau pun presiden.

Kalau Megawati mengkritisi kebijakan pemerintah, itu dilakukan dalam kapasitas sebagai ketua umum partai. “Sifatnya resmi pernyataan politik kan wajar karena posisi politik PDIP di luar pemerintahan Pak SBY,” katanya.

Tjahjo menilai permintaan SBY bertemu Megawati tidak perlu dibesar-besarkan.

Sebab saat ini Demokrat sedang melangsungkan konvensi untuk mencari capres.

Sedangkan PDIP juga sudah

CMYK

menetapkan Joko Widodo (Jokowi) sebagai capres. Artinya, baik PDIP dan Demokrat sama-sama sudah menentukan posisi capres.

Menurutnya, selama ini komunikasi antara PDIP dan Demokrat di parlemen berjalan baik dan konstruktif. Masing-masing fraksi sama-sama bisa saling menghormati. Tjahjo berharap masing-masing pimpinan partai bisa terus menjalin dialog yang bertujuan memperkuat konsep kepemimpinan nasional ke depan. (rol)

Editor: R Ghafur, Layouter: Syahrial Anwar

Pendidikan

Selasa, 29 April 2014

15

Batam Akan Gunakan Rapor Online Ujicoba di SDN 05 Batam Kota BATAM (HK) — Memasuki tahun ajaran baru, sekolah di Batam berencana menggunakan rapor online. Untuk tahap awal rapor online ini akan diujicobakan atau sebagai pilot project di SDN 05 Batam Kota.

Arment Aditya Liputan Batam Menurut Kepala Disdik Kota Batam, Drs Muslim Bidin, bahwa persiapan rapor online ini sudah dalam tahap penyediaan software dan akan segera di sosialisasikan kepada sekolah, orang tua dan elemen lainnya.

Diterapkan rapor online ini atas anjuran Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dalam penerapan Kurikulum 2013 yang mana isi rapor tersebut berbentuk deskripsi dalam memberikan penilaian kepada siswa. Melalui rapor online ini, kata dia orang tua dan guru dapat memantau perkembangan pendidikan seorang siswa di sekolah kare-

RAPOR ONLINE — Melalui rapor online orang tua murid bisa langsung melihat perkembangan pendidikan anaknya.

Penggunaan rapor online ini, dalam rangka penerapan Kurikulum 2013 yang isinya berbentuk deskripsi penilaian kepada siswa.

NET

Segudang Prestasi Bidang Seni Tari SDN 02 Lubukbaja

Bakat Menari Selalu Jadi Juara BATAM (HK) — Siswa dari SDN 02 Lubuknajaini bernama lengkap Ariefal Prama Yudha Alfando. Ia selalu akrab dipanggil Alfando.

Sekarang ia baru duduk di kelas V. Dari bakatnya menari Alfando berhasil meraih berbagai prestasi, baik tingkat kecamatan maupun tingkat Kota Batam.

Alfando dilahirkan di Batam, tepatnya 11 September 2002 lalu. Kegemaran dalam menari ia tekuni sejak masuk SD, dan setelah kelas III mulai prestasi demi prestasi diraihnya. Maklum bakatnya semakin terasah karena ikut pada ekstrakulikuler menari.

Bakat Alfando semakin terasah ketika ia terpilih

menjadi perwakilan sekolah untuk mengikuti perlombaan. "Kalau dalam latihan, menurut saya menari itu tidak ada yang susah, karena saya suka kegiatan tersebut," ujarnya.

Ia merasa bahwa dirinya telah menguasai berbagai tarian. Begitu pul dalam teknik menari, Alfando hanya

butuh waktu 2 minggu saja untuk menghapalnya. Apalagi dinilainya tari tari kreasi Melayu paling mudah dihapalnya.

Anak dari pasangan Muryanto dan Eni Purwati ini, meski berbakat menari, namun punya cita-cita menjadi Polisi. Karena menurutnya pekerjaan Polisi itu bisa menertibkan masyarakat, terutama mengatur kelan-

caran lalu lintas.

Alfando sendiri bakat dari dari sang ayah. Meski jadi Polisi tapi menari cukup piawai. "Saya mau seperti ayah saya, yaitu menjadi polisi dan pandai menari," jelasnya.

Alfando mengaku untuk prestasi akademik biasabiasa saja, namun dari bakatnya itu mampu mengembangkan prestasinya hingga tingkat kota dan provinsi. (cw75)

na bisa diakses langsung lewat website yang telah disediakan melalu raporku.net.

"Jadi nanti guru kelas akan meng-entry data mengisi rapor siswa dan orang tua akan menerima hasil belajar siswa melalui rapor online yang telah disediakan oleh Dinas Pendidikan Kota Batam," ujar Muslim Bidin via telepon selularnya.

Muslim yang saat ini masih bertugas dinas di Jakarta, mengatakan rapor online yang pengisiannya telah disesuaikan dengan kurikulum 2013, nantinya akan mempermudah para guru di Batam dalam memberikan laporan hasil belajar siswa kepada orang tua. Namun kedepannya nanti, rapor online dapat diakses oleh para ora-

ng tua guna memantau perkembangan hasil belajar anak di sekolah melalui barcode ataupun pin yang nantinya akan dimiliki oleh masingmasing siswa.

Dijelaskannya, bahwa penilaian hasil belajar siswa melalui rapor online ini telah disesuaikan dengan implementasi kuri-kulum 2013, yang dimana pada penilaian kompetensi inti meli-puti, penilaian sikap spiritual didalamnya terdapat aspek bersyukur, ibadah serta dermawan. Penilaian ini menggunakan empat metode, yakni observasi, penilaian diri sendiri, penilaian antar teman dan jurnal guru.

Sementara penilaian tentang sikap sosial, meliputi kejujuran, bertanggung jawab, kepe-dulian, kerja sama, sopan santun, percaya dir dan toleransi. Selanjutnya peniliaian tentang aspek, meliputi sikap pengetahuan siswa meliputi nilai UTS, UAS, tugas dan ulangan harian. Serta penilaian aspek keterampilan siswa, meliputi penilaian terhadap pada kerja prakter, proyek dan portofolio. ***

BATAM (HK) — Berbagai prestasi bidang seni tari terus diraih para pelajar dari SDN 02 Lubukbaja. Karena sekolah ini telah menempatkan anak didiknya mengusai betul akan tarian yang dibawakannya.

Seperti belum lama ini, para penari dari SDN Lubukbaja, berhasil mewakili Kota Batam dalam lomba Tari Kreasi Melayu. Kerja keras dan keuletan dalam berlatih, membuahkan hasil yang cukup menggembirakan, yakni selalu merajai setiap lomba tari, baik tingkat Kota Batam maupun Prpvinsi Kepri.

Menurut salah seorang guru SDN 02 Lubuk Baja yang membidangi Seni Tari, Asliyanto, setiap kali latihan anak didiknya itu cukup serius dan disiplin waktu yang dijadwalkan hari Kamis dan Sabtu. Jadwal tari ini, kata dia tidak berbentrokan dengan kegiatan lainnya yang dilakukan anak didik, yakni Les maupun mengaji.

"Kegiatan latihan, tidak ada permasalahan dengan kegiatan anak didik sewaktu di rumahnya, karena sebelum menentukan jadwal kami sudah kordinasi dengan wali murid terlebih dahulu," ujarnya.

Untuk menempatkan siswa yang terpilih jadi penari ini, pihak pembina seni tari mencari bibit berasal dari kelas kelas III sebanyak 5 orang. Begitu pula kelas V dan IV yang dilakukan lewat penyeleksian dengan memilih siswa yang benarbenar punya bakat dan minat menari, serta mudah diarahkan.

"Dalam penyeleksian yang pertama minat dan bakat yang dimiliki setiap anak, setelah itu baru bagi siswa yang bisa di bentuk bakatnya akan kami latih sedemikian untuk menghasilkan penampilan yang sempurna," jelasnya.

Prestasi tari ini diraih SDN 02 Lubukbaja sejak tahun 2011 lalu, mampu mencapai tingkat provinsi, dan ditahun 2012 berhasil mempertahankan prestasinya di ting-

kat Kota meraih juara ke II. "Sewaktu berlatih, anak didik benar-benar di ajari dari nol, terlebih dahulu anak didik dikenali dengan gerakan dasar, seketika anak didik mampu menguasai gerakan dan pihak pelatih baru mangajari dan membuat sebuat gerakan yang dibuat sendiri, itulah yang dinamakan tari garapan kreasi yang memakan waktu selama 2 bulan. Jadi sebanarnya ngajari anak didik ini mudah, tapi kebanyakan mereka bermain-main dan tidak serius, sehingga hasilnya tidak sesuai dengan harapan juri sewaktu mengikuti lomba yaitu kualitas suatu gerakannya," ucapannya.

Sekolah ini tidak pernah mengaktifkan anak didik yang sudak duduk di kelas VI, walaupun mereka sudah mapan untuk mengikuti lomba, dan sebelumnya anak kelas VI sudah mengajari adek kelas yang dibawaknya, agar mereka mampu menjadi yang lebih baik lagi dibanding kakak kelasnya tersebut. (cw75)

Bermodal Rp50 Juta, Petani Dirikan Sekolah Gratis Ariefal Prama Yudha Alfando Siswa SDN 02 Lubukbaja

Biaya Operasional Sekolah dari Panen Jagung BENGKULU (HK) — Muhammad Zabur (50), petani Desa Pondokbaru Kecamatan Selaganraya, Kabupaten Mukomuko, mendirikan sekolah gratis bagi pelajar SMP, dan MTs Syuhada di desanya.

"Berawal dari keresahan saya terhadap generasi muda yang semakin tidak paham agama, maka saya dirikan sekolah ini," ujarnya ditemui di Desa Aircina, lokasi sekolah itu berdiri, Senin (28/4).

Ia mengatakan, kebutuhan adat istiadat setempat terhadap generasi yang paham akan ajaran agama melatarbelakangi niatnya membangun sekolah swasta itu.

Bermodal dana Rp50 juta, ia membeli tanah dan membangun dua ruang kelas sehingga dalam tujuh bulan ini, sebanyak 50 orang siswa kelas satu dan dua dapat belajar di sekolah itu.

Sebelum menempati dua ruang belajar itu, hampir 1,5 tahun, para siswa belajar di

kantor desa setempat. Zabur mengatakan awalnya sangat sulit meyakinkan calon pelajar untuk masuk ke sekolah itu.

"Banyak informasi simpang siur tentang MTs yang mereka terima sehingga sulit diajak masuk sekolah kami," ucapnya.

Namun, bermodal kegigihan, bahkan ia menyediakan sepatu dan seragam sekolah, sebanyak 20 orang siswa angkatan pertama masuk ke sekolah itu. Hingga saat ini, kata Zabur, ia tidak pernah meminta sepeser pun biaya untuk operasional sekolah dari murid-murid sekolah itu.

Bantuan biaya operasional sekolah seadanya dari Kementerian Agama yang diandalkan untuk membantu operasional sekolah. "Selebihnya hasil panen jagung yang saya belanjakan untuk beli spidol," katanya.

Salah seorang guru yang mengajar di sekolah itu Syamsurizal mengatakan ikhlas membagikan ilmunya

meski hanya dibayar dengan uang transportasi. "Saya mendukung sekolah ini karena punya keresahan yang sama dengan Pak Zabur, sulit mencari generasi yang bisa mengaji, ceramah hingga adzan," katanya.

Selain pendidikan agama sebanyak 12 jam per minggu, mata pelajaran lainnya di sekolah itu disesuaikan dengan kurikulum pendidikan.

Dengan modal keterbatasan baik fasilitas maupun bukubuku yang sering dipinjam dari SMP Negeri 9 Kecamatan Selagan Raya, semangat belajar anak-anak di sekolah itu menurutnya sangat tinggi.

Saat ini sekolah yang sama sekali tidak memungut biaya dari anak didiknya itu membuka diri terhadap seluruh bantuan dan dukungan masyarakat luas. Atas saran sejumlah warga yang mendukung sekolah ini, yayasan membuka rekening Yayasan MTs Syuhada di Bank Rakyat Indonesia dengan nomor rekening 558601011622535. (ant)

Bagi para siswa atau guru yang memiliki prestasi gemilang di sekolah atau ada acara di sekolah mau diterbitkan di Harian Umum Haluan Kepri, silahkan hubungi wartawan Haluan Kepri, Arment, melalui 081277177598.

Editor: Arment Aditya, Layout: Zikri Karisma

CMYK

Selasa, 29 April 2014

16

Syahrul Resmikan Toko Semangat dan Semangat Sport di Tpi Menjual Alat-Alat Olahraga dan ATK

PIMPINAN Semangat Group Micha.

TANJUNGPINANG (HK) — Wakil Walikota Tanjungpinang H Syahrul S.Pd meresmikan pembukaan Toko Semangat dan Semangat Sport di Kawasan Batu 5 Bawah, Tanjungpinang, Sabtu (26/4) kemaren.

Peresmian ditandai dengan pemotongan pita oleh Syahrul serta didampingi Pimpinan Semangat Group Micha dan dihadiri sejumlah tamu undangan, mulai dari pengusaha serta pemerintah, baik dilingkungan Kota Tanjungpinang dan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri). Usai diresmikan, acara dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng oleh Manager Semangat Group, Yohana.

Pimpinan Semangat Group, Micha dalam sambu-

tannya mengatakan, di Toko Semangat dan Semangat Sport yang diresmikan tersebut menjual Alat Tulis Kantor (ATK) dan peralatan olah raga mulai yang diperlukan tingkat pendidikan dasar hingga menengah.

“Toko Semangat Bergerak di bidang ATK dan Semangat Sport di bidang olahraga. Pada umumnya, kami menjual alat olah raga pendidikan dasar seperti catur, tolak peluru, lempar lembing dan lain sebagainya itu semua ada kita jual. termasuk bola basket, volly, raket kita semua ada. Baik keperluan peralatan olahraga untuk anak TK juga ada. Jadi, alat-alat olahraga anak kecil umur 4-5 tahun ada semua,” kata Micha.

Ia berharap, dengan diresmikannya Toko Semangat dan Semangat Sport itu, tentu dapat menjadi mitra pemerintah khususnya Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) baik di Provinsi Kepri dan Kota Tanjungpinang agar dapat menjalin kerjasama apabila membutuhkan peralatan olahraga maupaun ATK.

“Dan untuk tahun ini juga kami akan meresmikan Toko Mebel serta alat jual alumunium dan komposit. Karena, ada dua ruko milik kami yang berada di kawasan Batu 8 atas dan dua ruko lagi di kawasan Batu 5 Bawah Tanjungpinang. Tahap pembangunannya sudah 85 persen. Semangat group bergerak di berbagai bidang nantinya, mulai dari bidang pembangunan interior dan ekteriol,” ungkap Micha.

“Visi dan misi kami kedepan, yang jelas dapat dirasakan masyarakat Tanjungpinang khususnya di dunia pendidian dasar dan menengah, nanti kami resmikan toko mebel dan toko menjual barangbarang rumah tangga juga dijual,” sambungnya kembali.

Jadi semangat group ini, kata Micha, berawal dari usaha dan kerja keras pihaknya. Dimulai dari karyawan yang hanya berjumlah dua hingga tiga orang, ia terus mengembangkan bisnisnya di Kota Gurindam.

“Perjalannya, pertama kami sewa tempat, keliling memakai motor untuk mencari pekerjaan.

Alhamdulillah, tahun 2004 hingga 2006 kami membuat perusahaan

bernama Semangat Karya. Dengan motto semangat dan mengandalkan keahlian, saya kembangkan dan saya besarkan dengan cara saya sendiri, baik bidang mebel dan lainnya. Kemudian, saya tawarkan ke pemerintah serta ke swasta dan akhirnya berkembang serta saat ini kami sudah punyak work shop semangat group di kawasan Batu 8 dengan luas lahan setengah hektar. Lalu kami terus merintis dan bergerak dibidang di bidang catering yang kami beri nama Mak Roha,” terang Micha.

Syahrul dalam sambutannya berharap denganadanya Toko Semangat dan Semangat Sport ini tentu dapat berkontribusi membantu pemerintah dalam menyediakan fasilitas peralatan olahraga.

“Mudah-mudahan dapat berkontribusi dengan pemerintah serta menjalin kerjasama untuk kemajuan bersama dalam keperluan olahraga di Tanjungpinang,” harap Syahrul.

Foto dan Narasi : Rusmadi/Yan

WAKIL Walikota Tanjungpinang Syahrul.

MICHA menyuapkan kue ulang tahun kepada ayahnda tercinta.

PERESMIAN Toko Semangat dan Semangat Sport oleh Syahrul, didampingi Pimpinan Perusahaan Semangat Group Micha.

PEMOTONGAN Tumpeng oleh Manager Semangat Group Yohana.

SYAHRUL didampingi Micha, beserta undangan mengunjungi Toko Semangat dan Semangat Sport.

Pimpinan Semangat Group Micha menyampaikan sambutan.

WAKIL Walikota Tanjungpinang Syahrul menyerahkan cendramata kepada Pimpinan Perusahaan Semangat Group Micha.

SYAHRUL, Micha dan Yohana, Ketua MUI Kota Tanjungpinang Bambang Mulyono dan Ali beserta isteri.

MICHA dan Melchin (anak), serta teman-teman.

CMYK

SYAHRUL, Micha dan Yohana, serta karyawan Semangat Group.

MICHA dan Yohana, serta ayahnda tercinta dan karyawan Semangat Group.

PENYERAHAN santunan beasiswa kepada yayasan dan pondok pesantren oleh Micha dan Syahrul.

KADISDIK Kepri Yatim Mustafa didampingi Micha, mengunjungi Toko Semangat dan Semangat Sport.

PENIUPAN lilin HUT ke 32 Micha beserta anak-anak Melchin dan Micro.

MANAGER Semangat Group Yohana, beserta staf dan karyawan Semangat Group.

Toko Semangat dan Semangat Sport (Semangat Group) berada di lokasi Batu 5 Bawah Tanjungpinang.

Editor:Reza , Layouter: Yogi Pranata

CMYK

Selasa, 29 April 2014

17

Tanjungpinang Belum Layak Anak Junaidi Putra Spi, Msi Kabid Tata Lingkungan dan Amdal BLH Kepri

Pikirkan dan Lakukan

P

PIKIRKAN dan lakukan. Dua kata yang selalu tertanam di lubuk sanubari Ju-

naidi.

Berkatnya, ia menjabat Kepala Bidang (Kabid) Tata Lingkungan dan Amdal di Badan Lingkungan Hidup (BLH) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

"Artinya memiliki nilai yang sama namun yang menjadi berbeda adalah bagaimana berpikir, merencanakan dan lakukan. Sebaliknya, melakukan

sesuatu tanpa berpikir, tidak akan ada hasil. Maka itu, di mana pun bekerja, yang pasti saya akan pikirkan dan lakukan. Itu saja kuncinya," ucapnya.

Pria kelahiran Tembilahan itu mengatakan, bila berpikir tanpa melakukan, akan menjadi besar bual karena hanya teori. "Tetapi bila berpikir ada perencanaan dan lakukan, itu yang bagus. Kalau gagal tentu akan diperbaiki.

Orang yang memikirkan dan melakukan akan mendapatkan hasil serta nilai. Itulah keberhasilan," terang lulusan S2 UNIBA Batam ini.

Junaidi yang merupakan Tim Pikirkan Hal 18 dan

Puskesmas di Kundur Akan Jadi RS TANJUNGPINANG (HK) — Gubernur Provinsi Kepulauan Riau Muhammad Sani memastikan akan meningkatkan status Puskesmas di Kundur, Tanjungbalai Karimun menjadi rumah sakit (RS).

Hal itu diungkapkan gubernur saat kunjungan kerja di Kecamatan Belat, Karimun, Minggu (27/4) lalu, dan kembali ditegaskan usai rapat paripurna di DPRD Provinsi kepri, di Dompak, Tanjungpinang,

Senin (28/4).

Dikatakan Gubernur, rencana untuk meningkatkan puskesmas di Kundur menjadi rumah sakit telah dilakukan pada 2013 lalu.

Tujuannya untuk menciptakan masyarakat yang sehat dan sejahtera.

“Sebenarnya puskesmas itu pada tahun lalu sudah harus menjadi rumah sakit, tetapi tertunda disebabkan ada hal lain untuk dipertimPuskesmas di Hal 18

Pusat: Kurang Satu Indikator TANJUNGPINANG (HK) — Meski Wakil Walikota Tanjungpinang Syahrul mengatakan bahwa Kota Tanjungpinang telah berada di tahap pelaksanaan Kota Layak Anak (KLA), namun pemerintah pusat menilai belum bisa dikatakan layak anak.

Zulfikar Liputan Tanjungpinang Kota Tanjungpinang dinilai masih kekurangan satu indikator untuk menuju Kota Layak Anak yakni belum tersedia arena untuk tumbuh kembang anak.

"Kita belum punya arena khusus untuk anak. Arena untuk tumbuh kembang anak sebagai wujud terpenuhinya hak anak," ujar Syahrul seu-

sai membuka Rapat Sinkronisasi Kota Layak Anak di Hotel Sampurna, Tanjungpinang, Senin (28/4).

Namun sejatinya Kota Tanjungpinang telah mencanangkan diri menjadi Kota Layak Anak sejak 27 Juli 2011 silam. Untuk mewujudkannya, Pemerintah Kota Tanjungpinang tengah mempersiapkan segala hal untuk Tanjungpinang Belum Hal 18

Sani Minta Semua Harus Taat Hukum TANJUNGPINANG (HK) — Menanggapi kasus dugaan korupsi di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Metrologi Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kepri, Gubernur Provinsi HM Kepri Muhammad Sani mengatakan siapa pun yang melanggar, harus

Sani

menaati hukum yang berlaku "Siapa pun yang melanggar hukum harus mempertanggungjawabkanya. Bila memang ada temuan, silahkan diproses sesuai hukum yang berlaku. Kita tidak Sani Minta Hal 18

Warga Dijanjikan Kompensasi 10% Terkait Pemadaman Bergilir TANJUNGPINANG (HK) — Asisten Manager (Asmen) Pelayanan Administrasi dan Humas PLN Area Cabang Tanjungpinang, Erico menyatakan akan memberi kompensasi 10 persen dari biaya rekening listrik minimum kepada pelanggan yang

terkena dampak pemadaman listrik di Tanjungpinang dan sekitarnya.

“Hal ini akan kita evaluasi. Dan kami memiliki beberapa tingkat standar mutu pelayanan. Jika pelayanan Warga Dijanjikan Hal 18

ASFANEL/HALUAN KEPRI

EKSPOSE PERKARA — Aspidsud Kejati Kepri Yulianto SH bersama sejumlah jaksa menggelar ekspose kasus dugaan korupsi UPT Disperindag Kepri dan Bandara RHF di Kantor Kejati Kepri, Tanjungpinang, Senin (28/4).

2 Pejabat Disperindag Kepri Jadi Tersangka TANJUNGPINANG (HK) — Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kepri menetapkan dua pejabat Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Metrologi Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Pemprov Kepri sebagai tersangka dugaan korupsi Dana Restribusi Tera pada 2007-2012, Senin (28/4).

Kedua tersangka adalah

Ta, Kepala Seksi Tera dan Mu, Kepala UPT Metrologi Disperindag Kepri. Keduanya dinilai telah melakukan tindak pidana korupsi menyangkut pelaksanaa tera rutin, tera statis termasuk tera stempat seperti di SPBU dan perusahaan besar lainnya.

Asisten Tindak Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati Ke-

pri, Yulianto SH mengatakan, penetapan kedua tersangka didasari hasil penyelidikan yang dilakukan terhadap pelaksanaan pemungutan retribusi tera yang dilakukan UPT Metrologi Disperindag Kepri.

Pemungutan dinilai telah melebihi tarif sebagaimana 2 Pejabat Hal 18

19 Ibu Mendadak Jadi Peragawati Peringati Hari Kartini

TANJUNGPINANG (HK) — Sebanyak 19 ibu-ibu unjuk kebolehan berlenggaklenggok di atas catwalk.

Aksi mereka mengundang decak kagum para penonton karena tak kalah dengan peragawati profesional.

Kegiatan itu merupakan Lomba Kebaya Modifikasi untuk perempuan berusia di atas 40 tahun sempena peringatan Hari Kartini yang ditaja oleh Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Tanjungpi-

ZULFIKAR/HALUAN KEPRI

SEORANG peserta unjuk kebolehan dalam Lomba Kebaya Modifikasi di Gedung Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Tanjungpinang, Senin (28/4). nang di Gedung Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Tanjungpinang, Senin (28/4).

Selain Lomba Kebaya

CMYK

Modifikasi, peringatan Hari Kartini juga dimeriahkan 19 Ibu Hal 18

Editor: Lili, Layouter: Syahril

Tanjungpinang

Selasa, 29 April 2014

18

Kejati Terjunkan Tim Ahli LAPI ITB Audit Konstruksi Dugaan Korupsi Bandara RHF TANJUNGPINANG (HK) — Kejaksaan Tinggi (Kejati) Provinsi Kepri menerjunkan tim ahli dari Lembaga Afiliasi Penelitian dan Industri, Institut Teknologi Bandung (ITB) untuk melakukan penyelidikan lanjutan terkait kasus dugaan korupsi Pembangunan Bandara Raja Haji Fisabililah (RHF), Senin (28/4).

Tim ahli tersebut akan melakukan audit on the spot dan audit konstruksi pelaksanaan pembangunan bandara tersebut.

Audit konstruksi oleh

LAPI ITB bersama tim penyidik Kejati Kepri diawali dengan pelaksanaan audit on the spot dan permintaan data serta berita acara terhadap permintaan sejumlah dokumen pelaksanaan proyek RHF. Asisten Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati Kepri, Yulianto SH mengatakan, pelaksanaan audit on the spot merupakan lanjutan penyelidikan untuk menilai sejumlah kerugian negara yang ditimbulkan dalam kasus tersebut.

Selain LAPI ITB, kata dia, Kejati juga akan menerjun-

kan Satuan Pemeriksa Internal (SPI) PT Angkasa Pura termasuk BPKP untuk menguji apakah kasus ini telah memenuhi unsur tindak pidana korupsi sebagaimana yang disangkakan.

"Keterangan tim ahli akan kita kaji lagi dengan menyatukannya dengan audit yang dilakukan BPKP termasuk hitungan nilai kerugian yang dilakukan satuan pemeriksa Internal (SPI). Setelah diketahui, maka nanti kita simpulkan hasilnya," terangnya.

Terhadap pelaksanaan audit on the spot, penyidik

Dari Halaman 17

Tanjungpinang Belum mendukung perkembangan program itu.

"Kita berharap tahun 2015 nanti dapat memperoleh penghargaan Kota Layak Anak. Diperlukan komitmen yang tinggi dalam bentuk tertulis agar Kota Layak Anak dapat berjalan secara berkesinambungan," ucapnya.

Sementara itu, Kepala Badan Pemberdayaan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (BP3AKB) Kota Tanjungpinang, Ahmad Yani mengatakan, Tanjungpinang baru memiliki 10 unit arena bermain anak. Padahal, setiap Rukun Warga (RW) harus memiliki sarana bermain untuk anak.

Tanjungpinang juga baru memeiliki 9 unit zona selamat sekolah. "Zona selamat sekolah merupakan salah satu pendukung untuk menuju Kota Layak Anak. Sekarang

baru ada 9. Padahal di Kota Tanjungpinang ada banyak sekolah," ujarnya.

Pembangunan sarana bermain untuk anak, kata dia, tidak sepenuhnya menjadi tanggung jawab pemerintah kota. Masyarakat dan pihak swasta juga dipersilahkan membangunnya. "Yang penting gratis," ucapnya.

BP3AKB kini berupaya mendorong pihak swasta melalui dana Corporate Social Responsibility (CSR) untuk mengembangkan sarana bermain dan belajar untuk anak.

Faktor lain yang juga mempengaruhi penilaian untuk menjadi Kota Layak Anak adalah kekerasan terhadap anak. Yani mengatakan, Kota Tanjungpinang memiliki kasus terendah dalam hal pelecehan seksual terhadap anak, yakni tiga

kasus. "Seingat saya tiga kasus," ujarnya sambil mengingat-ingat.

Meskipun tergolong rendah, namun ia berharap di Tanjungpinang tidak terjadi kasus serupa. "Seharusnya nol (kasus). Karena ini bisa menjatuhkan penilaian," ujarnya.

Demi mewujudkan sarana dan prasarana anak di Tanjungpinang, BP3AKB menggelar rapat kerja sinkronisasi untuk mengumpulkan ide dari semua SKPD. "Dalam rapat ini, seluruh kepala dinas harus mendukung program ini dan wajib membuat ide serta menyumbangkan pikiran," ujar Yani.

Menanggapi itu, Komisioner Komisi Pengawasan dan Perlindungan Anak Daerah (KPPAD) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Ery Syahrial mengatakan, jika pemer-

intah kota menargetkan pada 2015 meraih predikat Kota Layak Anak, maka itu menjadi pekerjaan rumah yang berat.

Dia mengatakan, minimnya arena bermain untuk anak harus dikejar jika Pemerintah Kota Tanjungpinang serius ingin meraih predikat tersebut. Ia menyarankan agar pemerintah bekerja sama dengan masyarakat atau swasta untuk menyediakan arena bermain bagi anak.

"Arena bermain yang dimaksud di sini adalah tempat bermain yang layak dan sesuai dengan tingkat kematangan anak," jelasnya.

Dia juga meminta agar jika predikat itu sudah diraih, pemerintah kota diminta untuk merealisasikanya dalam bentuk program, tidak hanya sebatas penghargaan. ***

Dari Halaman 17

2 Pejabat yang telah ditentukan. Sementara sisanya, digunakan tersangka untuk kepentingan oknum pejabat serta dibagibagikan di lingkungan instansi mereka.

"Hal tersebut bertentangan dengan Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pemungutan Retribusi, termasuk UU Tindak Pidana Korupsi, karena sisa tarif tera yang mereka pungut digunakan untuk kepentingan

Kejati bersama tim ahli LAPI ITB juga telah meminta data-data untuk kemudian membuat berita acara pelaksanaan (BAP) audit konstruksi yang akan dilakukan dalam waktu dekat.

Diberitakan sebelumnya, pada Juli 2013 lalu, Kejati Kepri telah meningkatkan status perkara dugaan korupsi Bandara RHF ke tingkat penyidikan dengan menetapakan dua tersangka, IB (Pegawai Angkasa bertindak Pimpinan Proyek) dan GM (direktur PT Jaya Konsultan sebagai Kontraktor Pelaksana proyek).(nel)

pribadi serta kelompoknya," jelasnya.

Tentang jumlah kerugian negara yang ditimbulkan atas perbuatan tersangka, tim penyidik Kejati Kepri masih melakukan pendalaman dengan melihat sisa dari pungutan yang dilakukan oleh para tersangka terhadap sejumlah perusahaan yang telah dipungut.

"Jumlah kerugian negara dapat terlihat setelah dilaku-

kan audit oleh Badan Pemeriksaan Keuangan Provinsi ( BPKP) dari sejumlah tera yang telah tersangka lakukan," tambahnya.

Dijelaskan, sebelumnya tim penyidik telah mendapat alat bukti berupa sejumlah tanda terima bukti pembayaran serta penarikan dana lebih dari jumlah tarif retribusi tera yang dilakukan Disperindag Kepri sejak tahun 20092012.

"Terhadap dugaan kasus ini, tidak menutup kemungkinan ada tersangka lain. Penyidik juga telah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi termasuk 98 perusahaan yang dipungut dana retribusi tera oleh UPT Metrologi Disperindag Kepri sebelumnya," ungkapnya.

Kejati Kepri telah mengeluarkan surat pencekalan ter-

hadap dua tersangka berkoordinasi dengan pihak imigrasi dan instasi terkait lain.

"Terhitung sejak hari ini, kita sudah keluarkan surat pencekalan kepada kedua tersangka untuk bepergian ke luar negeri," ucapnya Penyidik Kejati juga akan menjerat kedua tersangka dengan pasal 2 ayat (1) dan pasal 3 UU no 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi serta pasal 12 huruf (e) tentang Gratifikasi.

"Kita jerat tersangka dengan pasal 2, karena dalam melaksanakan perbuatannya, mereka menggunakan fasilitas negara, kita juga perlu melakukan pendalaman terhadap jenis serta biaya yang telah dikeluarkan melalui anggaran negara tersebut," jalasnya. ***

KONDISi Jalan Tambak, Kelurahan Kemboja, Kecamatan Tanjungpinang Barat, Kota Tanjungpinang hancur dan digenangi air hujan, Senin (28/4).

ZULFIKAR/HALUAN KEPRI

Sejak 2007 Jalan Tambak Hancur Dinas PU Janji Tahun Ini Diperbaiki TANJUNGPINANG (HK) — Kondisi jalanan aspal sepanjang 500 meter di Jalan Tambak, Kelurahan Kemboja, Kecamatan Tanjungpinang Barat, hancur dan digenangi air hujan, Senin (28/4).

Warga yang berdomisili di sekitar wilayah itu mengeluh karena sulit melintas di jalan yang cukup padat dilalui kendaraan yang hendak ke pasar. Posisinya pun tak jauh dari pusat kuliner Akau, salah satu tujuan wisata di Tanjungpinang.

"Sudah hampir lima ta-

hun seperti ini tak ada perbaikan. Kalau bisa, tolong Bapak Lis (Walikota Tanjungpinang) cepatlah dibikin baik," ujar Yendi, warga setempat saat ditemui koran ini.

Jika hujan turun, kata dia, lubang di jalan tersebut semakin melebar sehingga membahayakan pengguna jalan.

Sementara itu Lurah Kamboja, Derry Ambary saat dikonfirmasi mengatakan bahwa jalan tersebut sudah rusak sejak 2007. Dan sejak 2008, pihaknya selalu mengajukan perbaikan jalan ke Pemerintah Kota Tanjungpinang melalui Musyawarah Rencana Pem-

Dari Halaman 17

Sani Minta akan menutup-nutupinya," tegas Sani usai rapat paripurna di DPRD Provinsi Kepri di Dompak, Tanjungpinang, Senin (28/4).

Sani mengaku hingga saat ini belum mengetahui kasus yang menimpa Disperindag Kepri. "Saya belum mengetahui itu, baru dari anda sekarang mengetahuinya," ucapnya.

Di tempat yang sama, Kepala Disprindag Kepri, Syed Muhammad Taufik saat dikonfirmasi mengatakan be-

lum menerima surat panggilan dari Kejaksaan Tinggi Kepri. Ia juga mengatakan bahwa kasus yang diselidik Kejati tersebut tidak terjadi pada masa kepemimpinannya, melainkan pejabat sebelumnya.

"Sebenarnya kasus itu telah lama dan ini semua terjadi di Indonesia. Yang jelas kasus itu bukan waktu saya menjabat sebagai Kadisperidag Kepri. Tapi itu masih masa Pak Jon Arizal," jelasnya.

Terkait kasus ini, ia mengatakan Disperindag telah

“Tahun ini akan dilakukan pembenahan gedung dan alat medis. Dokternya akan ditambah tentunya, tetapi secara bertahap,” katanya.

Sani berharap, peningkatan status puskesmas tersebut akan membantu masyarakat dalam hal pen-

Karena itu, pihaknya sedang mengusahakan normalisasi pasokan listrik sehingga tak ada lagi pemadaman bergilir.

“Kemarin kita sempat mengalami defisit listrik sebanyak 7,5 MW (mega watt) karena gangguan di PLTU Kalang Batang. Insya Allah, paling lama empat hari sudah kembali normal,” terangnya.

Sebelumnya diberitakan, warga Tanjungpinang mengeluhkan pemadaman listrik yang dilakukan PLN hampir setiap hari. Pemadaman dilakukan di saat jam-jam sibuk sehingga mengganggu aktivitas warga.

Manager Area PLN Cabang Tanjungpinang, Majudin, saat dihubungi lewat ponsel, Minggu (27/4), mengatakan, pemadaman listrik terjadi karena PLN mengalami gangguan pada Unit 1 PLTU Kalang Batang, Bintan.

“Axial temperature turbin mendadak naik diatas 110 derajat celsius saat beban puncak (pukul 06.00 - 23.00) defisit daya 4 mega watt. Perbaikan butuh waktu sampai dengan hari Rabu (30/4). Informasi ke masyarakat besok dimuat di media,” katanya melalui pesan singkatnya. (yan)

Dari Halaman 17

19 Ibu dengan Lomba Menulis Surat dari Ibu untuk Anaknya yang diikuti oleh 21 perempuan di Tanjungpinang.

Acara yang dibuka oleh Wakil Walikota Tanjungpinang Syahrul tersebut bertujuan menumbuhkan kembali

gobatan.

Selama ini, masyarakat harus pergi ke Karimun atau Batam bila hendak berobat ke rumah sakit.

“Masyarakat Kundur bila akan berobat tidak perlu jauh-jauh pergi ke luar daerah. Cukup berobat di sini,” terangnya. (sut)

Dari Halaman 17

Warga Dijanjikan yang diberikan di bawah tingkat standar mutu pelayanan yang ditetapkan, kami akan memberikan kompensasi kepada pelanggan yang terkena dampak pemadaman listrik sebesar 10 persen,” kata Erico kepada Haluan Kepri, Senin (28/4).

Kompensasi akan diberikan kepada pelanggan pra bayar maupun pasca bayar.

Dan potongan 10 persen akan dievaluasi untuk bulan depan dihitung per tri wulan.

Erico juga memastikan bahwa PLN segera menyelesaikan perbaikan kerusakan listrik yang terjadi di PLTU di Kalang Batang, Bintan.

mengubah sistem tersebut sehingga semua penerimaan dan pemasukan langsung ke kas daerah.

"Masalah yang terjadi lebih disebabkan oleh faktor administasi. Bila di tera itu tidak ada. Bukan hanya di Kepri, tapi di seluruh daerah terjadi seperti ini. Untuk lebih jelasnya tanya ke Bu Risma, Kepala UPT yang baru.

Karena Kepala UPT dan Kasitera yang lama sudah pensiun tahun lalu," ujarnya singkat. (sut)

Dari Halaman 17

Puskesmas di bangkan. Namun pada tahun ini, kita akan jadikan rumah sakit,” jelasnya.

Nanti, pelayanan di puskesmas akan seperti pelayanan di rumah sakit yang dilengkapi dengan tenaga dokter, peralatan medis dan lainnya.

bangunan (Musrenbang).

"Sudah berapa kali kami ajukan di Musrenbang, tapi kami dapat info tahun ini mulai akan dikerjakan," ujarnya kepada Haluan Kepri.

Terpisah, Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Tanjungpinang, Amrialis, saat dihubungi membenarkan hal itu.

"Tahun ini akan kita kerjakan. Sekarang sedang dalam tahap lelang," ujarnya.

Dikatakannya, pagu untuk pengerjaan jalan tersebut sebesar Rp5 miliar. "Kita perkirakan akan mulai pengerjaan sekitar bulan Juni. Setelah proses lelangnya selesai," jelasnya. (cw77)

semangat Kartini di kalangan wanita Kota Tanjungpinang.

Syahrul mengatakan,”Masih banyak kaum perempuan yang beranggapan bahwa kesetaraan gender adalah harus benar-benar setara antara laki-laki dan perempuan.”

Menurutnya, kesetaraan gender tidak diterjemahkan sebagai persaingan antara perempuan dengan laki-laki.

Karena itu kesetaraan gender harus dipahami dengan baik.

“Yang terpenting, bagaimana kaum perempuan memposisikan kodrat sesuai tempatnya. Perempuan harus sadar kodratnya sebagai ibu rumah tangga.

Pikirkan dan Koordinator Adipura Provinsi Kepri ini menambahkan, posisinya kini adalah berkat kerja keras dan kemampuan yang dimiliknya. Ia sempat menjadi pekerja swasta sebelum di pemerintahan.

"Saya itu lama bekerja di swasta, di dua perusahaan di Thailand dan Singapura. Masuk jadi PNS tahun 2000-an.

Bahkan dalam agama, perempuan merupakan tiang agama. Ini yang harus menjadi bahan evaluasi pada peringatan Hari Kartini kali ini,” ujarnya.

Hal yangs sama dituturkan Ketua Gerakan Organisasi Wanita (GOW) Kota Tanjungpinang, Juariyah Syahrul. “Menurut adat ketimuran, perempuan merupakan lambang keluwesan, keindahan dan kesopanan,” ujarnya.

Kaum perempuan juga diminta untuk meningkatkan sumbangsihnya demi memajukan gelora pengembangan perempuan di Kota Gurindam. (cw77)

Dari Halaman 17 Melalui prinsip itu, baru beberapa tahun kerja, saya dapat jabatan ini dan itu tidak mainmain serta serius," katanya.

"Saya mengikuti prinsip Rasulullah SAW. Yakni, patuh dengan pimpnan, tapi katakan yang benar dan katakan apabila itu salah kemudian melakukan yang benar. Bukan mencari muka," tutupnya. (yan) Editor: Lili, Layouter: Syahril

CMYK

Bintan

Selasa, 29 April 2014

19

Tambang Pasir Ilegal Masih Beroperasi Wabup Buka Perbasi Bintan Cup I Diikuti 7 Klub BINTAN (HK) — Wakil Bupati Bintan H Khazalik membuka turnamen basket pelajar Persatuan Basket Indonesia (Perbasi) Bintan I, di halaman Gedung Nasional, Tanjunguban, Senin (28/4).

Khazalik menyambut baik terselenggaranya turnamen ini. Ia berharap turnamen ini bukan yang pertama dan terakhir, namun akan diikuti dengan turnamenturnamen berikutnya.

“Apakah turnamen berikutnya di Tanjunguban atau di tempat lainnya seperti di Bintan Timur atau kecamatan lainnya, yang penting tidak

berhenti pada turnamen kali ini saja,” kata Khazalik.

Dan yang lebih penting, lanjutnya, olahraga basket di Bintan mesti ditingkatkan, harus mengejar ketertinggalan dari daerah lain.

“Saat ini pemerintah terus mengejar ketertinggalan olahraga basket ini dengan menyediakan sarana prasarana seperti lapangan, di beberapa kecamatan. Seperti di Bintan Utara, Bintan Timur, Gunungkijang, dan nanti menyusul di Seri Kuala Lobam,” terangnya.

Dengan tersedianya lapangan basket yang representatif, diharapkan semakin banyak pelajar maupun pe-

muda menyukai olahraga ini.

Sebagai Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bintan, Khazalik akan mengupayakan dukungan baik moril maupun materiil.

“Tidak tertutup kemungkinan akan kita kembangkan basket yang saat ini klubklubnya berada di sekolahsekolah. Itu terus kita pupuk dan kembangkan,” jelasnya.

Diharapkan, dari turnamen ini keluar klub handal yang akan mewakili Bintan pada Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Provinsi Kepulauan Riau, di Bintan, bulan depan.

Ketua Perbasi Bintan Dah-

lia Zulfah mengatakan, 7 klub basket pelajar tingkat SMA sederajat mengikuti turnamen ini. Sedangkan 2 klub basket SMP unjuk kebolehan permainan pada exebisi.

“Pertandingan exebisi juga dimeriahkan oleh 4 klub umum, selain oleh 2 klub pelajar SMP,” kata Dahlia didampingi Ketua Panitia Syafrial.

Hadiah utama, lanjutnya, uang pembinaan Rp1 juta, kedua Rp800 ribu, ketiga Rp700 ribu, masingmasing disertai piagam dan piala. Dukungan penyelenggaraan selain dari KONI Bintan, juga dari perbankan di Tanjunguban. (rof)

BINTAN (HK) — Penambangan pasir diduga ilegal yang dikelola oleh perorangan masih beroperasi di wilayah Kabupaten Bintan.

Daerah yang dimanfaatkan oleh penambang liar ini di antaranya di Kecamatan Gunung Kijang dan Busung.

Reza Liputan Bintan Padahal, Camat setempat sudah tidak mengeluarkan lagi izin pertambangan rakyat (IPR) untuk penambang pasir perorangan. Namun, para penambang yang mengatasnamakan masyarakat ini begitu leluasa mengeruk dan mengambil sumber alam di tanah Kabupaten Bintan.

Dari informasi yang diperoleh ada sekitar 12 penambang yang diduga ilegal melakukan penambangan pasir di wilayah Kabupaten Bintan.

Kepala Dinas Pertamba-

ngan dan Energi (Distamben) Kabupaten Bintan melalui Kasi Pengawasan dan Pertambangan Umum Erwin menegaskan, ada dua perusahaan resmi saat ini yang diberikan izin untuk melakukan penambangan, yaitu PT Bintan Inti Sukses (BIS) anak perusahaan dari BUMD Bintan dan PT Panorama.

“Ketika kita turun ke lokasi bersama tim terkait dari Satpol PP, Kecamatan dan Kepolisian untuk melakukan penertiban aktifitas penambangan pasir tidak ada. Namun saat kita meninggalkan lokasi, penambang liar ini berktifitas kembali.

Sepertinya main kucingkucingan dan mereka sudah mengetahui penertiban ini,” ujar Erwin kemarin.

Namun demikian lanjut dia, pihak Distamben Bintan sudah melaporkan penambangan liar tersebut ke Satpol PP dan Polres Bintan untuk ditindaklanjuti dan semua penambang tersebut sudah didata.

Sebelumnya, Camat Gunung Kijang mengeluarkan IPR bagi penambang perorangan atas rekomendasi dari Distamben, BLH dan Bappeda Bintan. Itupun semua ada aturannya yang diperlukan, termasuk alat yang dipergunakan dan luas wilayah yang dimanfaatkan.

Namun, aturan terbaru sekarang, Camat setempat sudah tidak lagi mengeluarkan IPR dan dengan demikian hanya dua perusahaan tersebut yang resmi diberikan izin dan beroperasi. ***

Polisi Bekuk Tiga Pemakai dan Pengedar Ganja

SHOOTING BOLA — Wabup Bintan H Khazalik membuka turnamen basket Perbasi Bintan Cup I, ditandai dengan melakukan shooting di halaman Gedung Nasional, Tanjunguban, Senin (28/4).

ROFIK / HALUAN KEPRI

BINTAN (HK) — Kepolisian Resor (Polres) Bintan berhasil mengamankan satu pot bertanamkan ganja dari rumah Puteh alias Uteh (32), kampung Sukadamai, Teluksebong, Selasa (22/4).

“Kami temukan pot hitam di halaman belakang rumahnya di Kampung Sukadamai, Teluk Sebong,” ujar Kasatres Narkoba Polres Bintan, Ajun Komisaris Polisi Holmes melalui Kaur Bin Ops (KBO) Iptu Paino Sehat, di hadapan awak media, di kantornya, Senin (28/4).

Usai mengamankan Puteh, pemilik ganja, polisi segera melakukan pengembangan.

Dari informasi Puteh, kemudian polisi membekuk Rahmadsyah alias Mame (35) dan Kurniadi (34), dua karib Puteh.

“Keduanya kami bekuk di dua TKP yang berbeda,” terang Paino.

Mame diringkus di kediamannya di Perumahan Garden View, Sebong Pereh. Sedangkan Kurniadi di depan sanggar di Sebong Pereh.

Pembekukan tiga pecandu

ganja ini merupakan hasil tindak lanjut cepat kepolisian dari seorang warga yang menyebutkan, ada tetangganya yang dicurigai kerap mengonsumsi ganja.

“Setelah didalami, rupanya informasi itu A1,” ujar Paino.

Sewaktu memberikan keterangan, Puteh menolak bila disebut sebagai bandar ganja, meski satu pot bunga berisikan 15 batang tanaman ganja setinggi 8 sentimeter hidup disita dari rumahnya.

“Itu untuk dipakai sendiri,” ucap laki-laki yang sehari-harinya berkerja sebagai pencari barang rongsokan ini.

Pun kedua temannya. Baik Mame maupun Kurniadi mengakui hanya berjumpa dengan Puteh ketika akan mengonsumsi ganja bersamasama. Kurniadi menyebutkan, dirinya biasa membeli ganja dari seorang kurir bernama Obeng asal Tanjungpinang.

Tiap linting ganja, katanya, ia beli seharga Rp 50 ribu. Meski kerap melakukan transaksi, Kurniadi mengaku tak tahu tempat tinggal Obeng.

CMYK

“Karena biasanya kami transaksi di jalan,” akunya.

Sementara Puteh menambahkan, biji-biji ganja yang biasa didapati dari remah-remah lintingan itulah yang dijadikan benih yang kemudian ia tanam di potnya.

“Awalnya nyoba-nyoba saja, ternyata hidup,” ucap Puteh. Selanjutnya, daundaun segar itu ia olah sendiri untuk dikonsumsi bersama teman-temannya.

Selain menyita satu pot ganja, dari ketiga tangan pecandu ganja ini, polisi berhasil menyita sejumlah barang bukti. Di antaranya, tujuh paket kecil narkotika jenis ganja, tiga unit ponsel, satu unit sepeda motor, dan beberapa bungkus rokok yang diduga telah dicampur dengan ganja.

Atas perbutannya, ketiga pecandu ini dianggap telah melanggar Pasal 111 Ayat 1 KUHP dengan ancaman hukuman minimal 4 tahun penjara dan paling lama 12 tahun penjara.

“Dan ditambah denda paling sedikit Rp 800 juta,” ungkapnya. (rof)

Editor:Eddy Supriatna , Layouter: Yogi Pranata

Anambas

Selasa, 29 April 2014

20

Ibu Rumah Tangga Razia PSK Setelah Kecewa dengan Kinerja Polisi TAREMPA (HK) — Liza, salah seorang wanita yang berprofesi sebagai Pekerja Sex Komersil (PSK), beserta 3 wanita lainnya yang berprofesi sama, dirazia dan digaruk oleh Ibu Rumah Tangga (IRT) Kelurahan Tarempa, Kabupaten Kepulauan Anambas.

Liza digaruk pada Sabtu (16/04), sementara 3 PSK lainnya pada keesokan harinya.

Sarma Haratua Liputan Anambas Penggarukan tersebut dilakukan oleh para IRT Kelurahan Tarempa, karena kesal atas ulah Liza yang diduga telah berselingkuh dengan seorang warga berinisial HW, warga Tanjung, yang sudah meiliki seorang istri.

Istri HW, yakni CR tidak terima dengan kelakuan Liza dan suaminya.

Liza sendiri digaruk setelah tertangkap tangan oleh CR, ketika berada dalam kamar HW pada Sabtu (26/04) silam. Begitu tertangkap, Liza langsung diamankan di Mapolsek Siantan. Namun pada Minggu (27/04) malamnya, seorang IRT melihat Liza bebas berkeliaran diluar dan mengira Liza kabur dari Mapolsek Siantan.

Tidak terima, puluhan IRT kembali mendatangi Mapolsek Siantan untuk meminta penjelasan kepada yang berwajib. Suasana sempat memanas hingga akhirnya Polisi meredam dan mengadakan dialog. Dari dialog tersebut, IRT tetap tidak merasa puas karena tidak ada-

nya tim khusus dari kepolisian, Satpol PP dan Dinas Sosial, sehingga mereka memutuskan untuk mengadakan razia sendiri.

“Kalau bapak tidak bisa razia, biar kami yang merazia. Bapak tunggu saja disini,” ucap kerumunan IRT yang merasa tidak puas dengan hasil dialog.

Akhirnya, dibawah pengawasan Polsek Siantan, IRT mengadakan razia di sejumlah kos-kosan. Dari hasil Razia IRT berhasil menjaring 3 orang PSK yang sedang berada di salah satu kos-kostan di desa Sri Tanjung. Ketiganya dipaksa keluar dari kostkostan dengan ditarik.

“Sayang betul lawa (Cantik – red) tapi kerjanya merusak hubungan laki-bini orang,” ketus kerumunan IRT tersebut.

Sementara itu Kepala Dinas Sosial melalui Sekertarisnya Eko Desi, mengatakan, kasus tersebut langsung ditangani oleh Dinas Sosial.

Saat di Mapolsek Siantan, katanya, IRT sempat meminta keempat PSK keluar dari kantor polisi, untuk diberikan ultimatum, tapi tidak

di berikan izin oleh polisi karena membahayakan keamanannya.

"Polisi mengizinkan perwakilan untuk mengeluarkan ultimatum kepada PSK. Salah satu perwakilan IRT mewanti-wanti agar jangan sampai kembali lagi ke An-

ambas," kata Eko. Lanjutnya, para IRT juga meminta agar pada saat pemulangan PSK, mereka bisa menyaksikannya. "Kemudian, saat pemulangan PSK meng-

gunakan KM Bukit Raya pada Senin (28/4) sekitar pukul 02.00 WIB, kita sudah menghubungi beberapa IRT tapi tidak ada yang datang. Meski demikian, ada dua kepala desa

yakni kepala desa Sri Tanjung dan kepala desa Tarempa Barat ikut mengantar PSk hingga ke atas kapal. Kita minta mereka tidak kembali lagi ke Anambas" jelasnya. ***

SARMA HARATUA/HALUAN KEPRI

KUNJUNGAN MENDADAK — Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Abdul Haris mendadak mengunjungi gudang beras Bulog yang terdapat di wilayah Antang, Senin (28/4). Kunjungan tersebut dilakukannya, menindaklanjuti keluhan warga terkait penurunan kualitas belas Bulog akhir-akhir ini.

Wabup Mendadak Kunjungi Bulog TAREMPA (HK) — Menindaklanjuti keluhan warga Desa Tebang, mengenai kondisi beras milik badan urusan logistik (Bulog) yang rusak, Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Abdul Haris mendadak mengunjungi gudang beras Bulog yang terdapat di wilayah Antang, Senin (28/4).

Orang nomor dua di Anambas ini menuturkan, dirinya ingin melihat secara langsung kondisi nyata beras Bulog tersebut di gudang nya.

“Kita Cuma ingin melihat kondisi berasnya saja. Karena kita melihat yang sampai ke masyarakat ini kurang bagus,” jelas Haris.

Dia menuturkan, setelah melakukan dialog dengan RT dan Kades, serta melihat langsung kondisi beras tersebut, pada prinsipnya Haris menganggap tidak ada masalah yang ditemui. Dirinya juga mengakui, bahwa selama ini pihak Bulog su-

dah mengupayakan yang terbaik dalam melaksanakan tugasnya.

“Bulog sudah melaksanakan semuanya sesuai dengan prosedur, bahkan sampai melakukan pembersihan hingga beras tersebut layak dikonsumsi. Tapi kan ini beras, yang semakin lama semakin meninggalkan debu juga. Mungkin yang kemaren terambil yang berdebu atau bagaimana. Pada prinsipnya tidak ada masalah,” tuturnya lagi.

Kendati menemukan beberapa beras yang tidak layak untuk dibagikan, namun secara garis besar beras Bulog masih layak konsumsi. Dirinya menginstruksikan agar beras tidak layak konsumsi yang sudah terlanjur didistribusikan agar ditukarkan, agar masyarakat mendapat beras yang layak konsumsi.

“Kita lihat, kalau memang sampai di masyarakat tidak bagus, maka kita minta

dikembalikan dan ditukar dengan yang layak konsumsi, karena masih ada yang bagus di gudang ini, seperti beras Jawa Timur yang sudah kita bersihkan seperti tadi itu.

Untuk beras Sulawesi, kita minta Bulog untuk membersihkan seperti beras dari Jawa Timur yang sudah dibersihkan tadi. Menurut kacamata kita beras itu masih bagus. Karena yang namanya beras, tidak berdebu itu bukan beras namanya. Artinya masih layak konsumsi," bebernya.

Selanjutnya beras yang dipisahkan dan dikembalikan akan dipulangkan ke Bulog pusat untuk ditukar dengan yang layak konsumsi. Haris mengaku pihak Bulog pusat sudah membalas surat kepada pemerintah daerah untuk siap mengganti beras tersebut sekaligus menyampaikan permintaan maaf atas kondisi beras Bulog itu.

"Yang recanananya dikem-

SARMA HARATUA/HALUAN KEPRI

KETUA TP PKK Anambas, Yenni Fatra memberikan ucapan selamat kepada juara 1 kelompak 6 dari Kecamatan Siantan, dalam lomba inovasi masak hasil perikanan di Tarempa beberapa waktu lalu.

balikan sekitar 95 ton, sebenarnya masih layak dikonsumsi juga, tapi karena banyak yang patah bulir-bulir beras itu, sudah tidak enak lagi. Secepatnya diganti. Karena sebelumnya Bulog pusat sudah membalas surat kepada pemerintah daerah bahwa mereka siap untuk mengganti. Mereka juga minta maaf atas hal ini," pungkasnya lagi.

Sementara itu, M. Ayub perwakilan RT Desa Tebang menuturkan bahwa warga kerap mengeluhkan kondisi beras Bulog. Pasalnya beras yang kerap ditemui berdebu tersebut dianggap tidak layak konsumsi.

"Warga sering mengeluh sampai resah. Beras Bulog yang diterima warga kondisinya buruk. Pas kami nak bawa debunya itu mengepul.

Kalau tak percaya, coba abang tepuk karung beras tu," ujar Ayub, sekaligus menuturkan bahwa jatah beras Bulog adalah 16 kg untuk 1 kk yang dibeli dengan harga Rp 1600 per kilogramnya.

Ayub yang ketika itu datang bersama dengan perwakilan Desa Tebang lainnya mengaku, tidak jarang warga mengeluhkan hal ini kepada dirinya, maupun kepada RW hingga Kepala Desa setempat perihal kondisi beras Bulog ini.

"Masyarakat sampai ada yang bilang kami memang beli beras Bulog, tapi jangan lah beras buruk yang dikasih," terang Ayub yang menirukan ucapan warganya itu.

Perwakilan warga ini pun lalu bergegas menuju gudang beras Bulog yang terdapat di Desa Tarempa Timur itu setelah mengeluhkan hal itu kepada Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas. (cw89)

Editor: Afrizal, Layouter: Zikri Karisma

Karimun

Selasa, 29 April 2014

21

200 Siswa Terima Bantuan PKH Kemensos Kucurkan Rp149 Juta KARIMUN (HK) — Sebanyak 200 siswa dari beberapa kecamatan mendapatkan bantuan seragam sekolah yang diserahkan Dinas Sosial Kabupaten Karimun dari anggaran Program Keluarga Harapan (PKH) Kementerian Sosial.

Abdul Gani Liputan Karimun

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Karimun, Indra Gunawan melalui Kabid Kesejahteraan Sosial (Kessos), Syafruddin mengatakan, data 200 siswa penerima PKH itu merupakan program tahun 2014.

Sejumlah 102 anak di anta ranya terdapat di Kecamatan Ungar yang merupakan penerima paling banyak, kemudian di Kecamatan Belat 26 anak dan sisanya berada di Kecamatan Buru.

PKH sudah berlangsung sejak tahun 2011 untuk membantu anak usia sekolah dan ibu hamil. De-

ngan menyediakan anggaran dari pusat yang diperuntukkan bagi para penerima yang telah didata oleh petugas pendamping Dinas Sosial Menurut Syafruddin, ke camatan yang sedikit jumlah penerimanya adalah pernah menerima ditahun sebelumnya dan saat menerima lagi maka sudah mulai sedikit berkurang jumlah penerimanya dan perkembangan anak sekolah pun mulai rajin masuk sekolah.

"Bantuan yang diberikan adalah berupa dua set p a k a i a n s e k o l a h t e rma suk sepatu. Untuk awal tahun 2014 ini baru masuk tri wulan pertama

dan itu belum bisa dicairkan. Karena berdasarkan ketentuan apapun bent u kn y a y a n g b e rs u m b e r dari dana bantuan sosial (Bansos) tidak boleh dicairakan pada saat tahapan pemilu maka kita tunda, sedangkan anggarannya yang diusulkan adalah Rp149 juta," kata Syafruddin, Senin (28/4).

Anggaran tersebut menurutnya, harus digunakan oleh penerima dengan baik.

Jika ada anak yang tidak sekolah maka anggaran untuk tahun atau triwulan berikutnya akan dicoret.

Karena besaran dana sudah dialokasikan untuk kebutuhan sekolah termasuk biaya transportasi Rp40.000 setiap bulan menuju sekolah.

"Minimal anak penerima bantuan itu harus sekolah dengan tingkat kehadiran tidak boleh kurang dari 85 persen. Kalau kurang ya resikonya dicoret," tambahnya. ***

Data DPT di KPU Karimun Tidak Sinkron Dengan Saksi Parpol di Provinsi KARIMUN (HK) — Tidak sesuainya data Daftar Pemilih Tetap (DPT) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karimun dengan data yang dipegang saksi partai di tingkat provinsi, dalam rapat pleno yang digelar KPU Provinsi Kepri beberapa hari kemarin, membuat komisioner dari bumi berazam pulang untuk memperbaikinya lagi.

Pokja DPT KPU Kabupaten Karimun, Ahmad Shulton mengatakan, tidak sinkronnya data yang dimaksud adalah DPT yang dipegang oleh saksi partai di Provinsi merupakan kesalahan. Maksudnya adalah, pihak dari Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) dan Panitia Pemilih Kecamatan (PPK) menghapus nama-nama pemilih yang dinyatakan telah meninggal pasca penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT).

PBB Terkecil dan Terakhir Serahkan ADK KARIMUN (HK) — Partai Bulan Bintang (PBB) merupakan partai politik yang terakhir menyerahkan audit dana kampanye kampanye (ADK) pada hari batas terakhir ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karimun, Kamis (24/4).

Selain itu, partai besutan Yusril Izha Mahendra ini juga tercatat sebagai partai politik yang dana kampanyenya paling sedikit. Secara rinci berdasarkan urutan dana kampanye tertinggi adalah Partai Golkar Rp1.644.814.000, disusul PAN Rp1.295.933.000, Partai Demokrat Rp960.130.500, kemudian Partai Gerindra Rp787.790.100, PKS Rp627.926.418, PDIP Rp545.859.500,

PKB Rp530.455.000 PPP Rp322.995.000, Partai Nasdem Rp257.375.218, Partai Hanura Rp160.860.280 dan terakhir PBB Rp54.670.000.

Ketua Pokja DCT dan Kampanye, Eko Purwandoko mengatakan, laporan ADK seluruh partai politik telah sesuai dengan ketetapan dan tidak ada yang diberikan dispensasi.

"Seluruh ADK yang disampaikan oleh partai politik itu akan kami serahkan kepada Kantor Akuntan Publik (KAP) yang ditunuk KPU Provinsi Kepri untuk diaudit. Setelah dari situ bukan tugas kami lagi. Jika terjadi kesalahan nantinya maka tinggal KAP yang memperbaikinya atau yang mengroscek," kata Eko,

Senin (28/4).

Untuk menggugah kesadaran para parpol menurutnya, tidak sedikit yang perlu diingatkan agar segera menyerahkan ADK sebelum berakhir masa yang ditetapkan, baik melalui lisan maupun surat resmi, karena hal ini sangat riskan.

"Hasilnya nanati disampaikan sekitar tanggal 4 Juni sampai 13 Juni. Yang jelas, meskipun misalnya mereka tidak menyerahkan ADK, itu nanti akan menjadi kendala dari kinerja kita. Bisa-bisa tidak tidur nyenyak karena banyak tahapan lain yang perlu diselesaikan, tapi alhamdulillah semuanya menyelesaikan," kata Eko. (gan)

Pemkab Optimistis Raih Adipura KARIMUN (HK) — Pemerintah Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau, optimistis meraih Adipura 2014, sebuah penghargaan bidang kebersihan dan pengelolaan lingkungan perkotaan yang setiap tahun diselenggarakan Kementerian Lingkungan Hidup.

"Saya optimistis Karimun tahun ini meraih Adipura jika dilihat dari kesiapan beberapa lokasi yang menjadi indikator penilaian tim Adipura dari pusat," kata Wakil Bupati Karimun, Aunur Rafiq saat meninjau Puskesmas Tanjung Balai Karimun yang termasuk dalam penilaian bidang pelayanan kesehatan, Minggu.

Aunur Rafiq mengatakan, beberapa lokasi yang ia tinjau dan menjadi indikator penilaian, antara lain Puskes-

makin besar. mas Tanjung Balai Karimun, Pasar "Masyarakat jaPuakang, Pasar Sri ngan menunggu aksi pemerintah daerah saKarimun, Tempat Pembuangan Akhir ja, tetapi proaktif (TPA) Sememal dan menghidupkan budabeberapa lokasi suya hidup bersih, godah dibenahi dan sitong royong dan menap ditinjau oleh tim jaga lingkungan sekipenilaian Adipura Aunur Rafiq tar," ucapnya. yang dijadwalkan Upaya meraih AdiMei 2014. pura, menurut dia, tidak se"Pelayanan kesehatan di kadar meraih prestasi, tetapi puskesmas, termasuk keber- sebagai wahana untuk mewusihannya sudah bagus. Be- judkan kota bersih yang tengitu juga di pasar dan tempat tunya didukung semua pihak, pembuangan sampah juga terutama budaya hidup bersudah baik," ucapnya. sih di tengah-tengah masyaNamun demikian, Aunur rakat.

Rafiq mengajak segenap warIndikator penilaian Adiga masyarakat agar sama- pura, antara lain meliputi sama berupaya mewujudkan kebersihan kawasan permulingkungan yang bersih dan kiman, jalan, pertokoan, persehat agar kemungkinan me- kantoran, taman kota, peraih penghargaan bidang ke- rairan terbuka, terminal, sebersihan dan lingkungan itu kolah, pasar, rumah sakit,

hutan dan fasilitas pengelolaan sampah.

Kepala Badan Lingkungan Hidup Karimun, Amjon mengatakan, pada penilaian Adipura tahap pertama, Kabupaten Karimun meraih nilai 72,5 poin, di atas nilainilai standar, yaitu 70 poin.

Amjon juga optimistis Piala Adipura akan diraih jika nilai yang diraih bisa dipertahankan atau ditingkatkan sehingga lolos dalam penilaian tahap dua yang diselenggarakan tim penilaian Adipura pusat yang sudah dimulai sejak 11 April dan berakhir pada 2 Mei mendatang.

"Tim penilaian Adipura pusat memantau 56 lokasi yang menjadi indikator terpenuhinya standar kebersihan untuk meraih Adipura," kata Amjon. (ant)

ABDUL GANI/HALUAN KEPRI

TUNJUKAN DATA — Marsen Purba, caleg PDI Perjuangan menunjukkan data yang dicurigai telah terjadi pembengkakan pada saat pleno di KPU Kabupaten Karimun, Senin (28/4).

Padahal data yang dihapus itu masuk ke dalam DPT 165.583. Namun oleh PPS dan PPK dicoretnya dan tidak dimasukan ke dalam DPT setelah penetapannya. Kalau KPU kan mau dia meninggal atau pindah tempat tinggal dan sebagainya, pokoknya kalau sudah ditetapkan maka segitulah jumlahnya tidak boleh diubah meski ada yang tidak lagi tinggal di lingkungan tempat ia didata.

Tapi di Kelurahan dan Kecamatan (PPS dan PPK-red) itu tidak di input sehingga kalau ditotalkan jumlahnya tinggal 165.289 dan ini yang dipegang oleh para saksi.

Padahal data tersebut salah dan mereka tidak mau dibacakan data yang tidak sesuai dengan yang mereka pegang," kata Sulton, Senin (28/4) diruang kerjanya.

Lebih lanjut dijelaskannya, dalam perbaikan DPT pada Maret lalu yang meninggal ternyata sudah dihapus dari data DPT dan itulah yang mengakibatkan pengurangan DPT kita sebanyak 294. Sedangkan dalam aturan yang ada apapun kondisinya maka jumlah tersebut tidak bisa dirubah lagi kalau sudah ditetapkan.

Sebetulnya kata Sulton lagi, saat berada di KPU Provinsi bisa dilaksanakan perbaikan namun oleh saksi partai meminta agar diperbaiki secara struktur dan dipersilahkan memperbaiki di daerah masing-masing agar disaksikan oleh para saksi partai di tingkat Kabupaten.

"Kalau dikatakan laporan hasil rekapitulasi kita (KPU Kabupaten Karimun-red) ditolak oleh KPU Provinsi Kepri itu salah dan tidak terjadi seperti yang disangkakan.

Bahkan hampir semua kabupaten kota pun mengalami hal yang sama. Jadi kami

menyampaikan data sesuai yang diinginkan oleh saksi.

Makanya hari ini kami melakukan perbaikan DPT yang dimaksud, dengan menghadirkan saksi partai. Setelah ini hasil perbaikan akan dikirim ke KPU Provinsi melalui email dan untuk saksi partai di provinsi akan dikirim melalui masing-masing saksi mereka di kabupaten," katanya.

Kesalahan atas DPT di Kabupaten Karimun terjadi di enam kecamatan yang dinilai tidak berpedoman pada aturan yang disampaikan, keenamnya antara lain adalah Kecamatan Karimun, Kecamatan Buru, Kecamatanb Belat, Kecamatan Ungar, Kecamatan Meral dan Kecamatan Tebing.

Untuk perbaikannya lanjut Sulton, KPU menelusuri berdasarkan DPT dengan mengundang Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) beserta saksi partai untuk mensinkronkan. Kalau untuk suara dan yang lainnya tidak mempengaruhi tinggal diperbaiki saja.

Disinggung bahwa sebelum pelaskanaan Pemilu maka KPU melakukan bimtek kepada petugas (PPS dan PPK) untuk menghindari kesalahan dan menjelaskan apa yang harus dilakukan, Sulton pun mengakui itu namun terkait kesalahan dalam DPT ia mengaku bahwa memang terjadi kesalahan dari pihak PPS dan PPK maka ada data DPT yang salah dan tidak sinkron.

Dijelaskannya, untuk penetapan DPT dilaksanakan pada 18 januari 2014, sedangkan perubahan angka karena meninggal dunia atau pindah lewat dari tanggal tersebut maka tidak akan dicoret dan tetap masuk kedalam DPT.

"Ini sudah kita sampaikan kepada para saksi partai di tingkat Provinsi dan mereka mengaku tidak ada masalah.

Yang jelas itu pun tidak mempengaruhi perolehan suara.

Saya perjelas lagi bahwa DPT kita sesungguhnya adalah 165.583 jiwa, 84.844 diantaranya laki-laki dan 80.739 perempuan. Kalau data yang 165.289 jiwa itu salah karena tidak mencantumkan nama yang sudah meninggal dari penetapan DPT, padahal berdasarkan ketentuannya itu tidak boleh. Dengan demikian tidak ada bahasa ditolak dan hamir semua kabupaten dan kota mengalami hal yang sama dan mereka pun pulang untuk memperbaikinya," pungkasnya.

PDIP Persoalkan Pembengkakan Data Sementara itu, caleg dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Marsen Purba mempertanyakan keabsahan DPT yang dimaksud. Alasannya adalah kalau terjadi kesalahan kenapa sudah diketuk palu dan disahkan angka tersebut sebelum pelaksanaan Pemilu dimulai. Lalu muncul kesalahan data tersebut di tingkat Provinsi Kepri. Belum lagi kata dia, pemilih yang menggunakan Kartu Tanda Penduduk (KTP) mengalami pembengkakan mencapai 6.000 lebih.

"Jadi mana daftar hadir dan Nomor Induk KTP (NIK) mereka sesuai dengan jumlah pemilih tambahan yang menggunakan KTP sebanyak 6379 orang. Yang jelas saya pribadi tidak mau menerima dan telah terjadi kesalahan data namun daftar hadir mencoblos diragukan," katanya saat ditemui di Kantor KPU Kabupaten Karimun, kemarin siang.

Belum lagi kata Maresen, undangan untuk menghadiri perbaikan data tidak menggunakan surat resmi dan hanya melalui ponsel. Padahal berdasarkan aturan yang ada harus menggunakan surat tertulis secara resmi karena semua partai akan mempertanggungjawabkan kehadirannya dalam perbaikan tersebut, yang dibuktikan dengan undangan resmi. (gan)

Editor: Nico, Layouter: Ricoh Polda

Selasa, 29 April 2014

22

Suarez Raih PFA Player of the Year

Suarez

INGGRIS (HK)— Penyerang Liverpool, Luis Suarez mendapatkan penghargaan PFA Player of the Year tahun ini. Suarez bersaing dengan Daniel Sturridge, Steven Gerrard, Eden Hazard, Adam Lallana dan Yaya Toure.

Pemenang dalam penghargaan ini ditentukan berdasarkan voting dari para pemain profesional di Liga Inggris. Karenanya, penghargaan ini kerap disebut sebagai pengakuan dari sesama pemain profesional di Inggris.

"Sungguh, penghargaan ini saya persembahkan kepada rekan-rekan pemain dan staf di Liverpool. Tanpa bantuan mereka, saya tidak akan bisa memenangkan penghargaan ini. Peran mereka sebesar 95 persen," ujar Suarez. (bln)

Angin Juara Berpindah City Tekuk Crystal Palace 2-0 Liverpool Dibungkam Chelsea 0-2 MANCHESTER (HK) — Perburuan gelar juara Liga Inggris kian seru. Setelah Liverpool dibungkam tamunya Chelsea di Anfield, Minggu (27/4) malam, di tempat lain, di Selhurst Park kandang Crystal Palace, Manchester City berhasil menekuk tuan rumah dengan skor 02. Kemenangan City itu mengubah arah angin juara, dari Liverpool ke Manchester.

No Klub

M

SG

1 2 3

36 36 35

96-46 69-26 93-35

Liverpool Chelsea M. City

Dua gol City tersebut masing-masing dicetak Edin Dzeko dan Yaya Toure. City yang termotivasi dengan kekalahan Liverpool, tampil sangat agresif sejak menit pertama. Tak butuh waktu lama bagi pendukung The Citizens untuk bersorak.

Empat menit laga berjalan, Edin Dzeko telah mengubah papan skor.

Memanfaatkan umpan terukur Yaya Toure, Dzeko sukses menyundul bola tanpa mampu dibendung kiper Crystal Palace, Julian Speroni.

Permainan cepat yang ditunjukkan The Citizens begitu merepotkan tuan rumah. Bahkan untuk mengimbangi permainan Samir Nasri dkk, Crystal Palace kerap bermain keras untuk menghentikan alur permainan City.

Namun permainan keras tersebut tampaknya tak begitu memengaruhi motiva-

CMYK

Poin 80 78 77

si berlipat para penggawa City. Buktinya, jelang pertandingan babak pertama usai, tepatnya menit ke-43, sebuah kerja sama apik Yaya Toure, Edin Dzeko dan Samir Nasri mampu dimaksimalkan Toure dengan sebuah eksekusi cantik yang bersarang di pojok kanan atas gawang Speroni. City pun menutup babak pertama dengan keunggulan dua gol.

Hingga pertandingan usai, skor 2-0 untuk kemenangan City pun tak berubah. Dengan hasil itu, City menghidupkan peluang mereka untuk meraih juara.

Tambahan tiga poin tersebut membuat City kini hanya tertinggal tiga poin dari Liverpool dengan memiliki keunggulan satu laga lebih banyak.

Si Merah Takhluk Sementara beberapa jam sebelumnya, Liverpool dipencundangi tamunya Chelsea dengan dua gol

tanpa balas. Kedua gol tersebut dibesut Demba Ba dan Willian. Hasil tersebut membuat posisi mereka rentan digeser oleh City.

Kapten Steven Gerrard menjadi salah satu pemain yang dituding sebagai penyebab kesalahan tersebut. Di saat The Reds memegang kendali permainan, sang legenda Liverpool melakukan kesalahan fatal di daerah pertahanan sendiri yang berujung pada gol pertama The Blues melalui Demba Ba. Meski demikian, Manajer Liverpool, Brendan Rodgers mencoba membesarkan hati anak buahnya tersebut dan memberikan pembelaan. Ia juga meminta agar segenap fans tidak mengkambing hitamkan Gerrard atas kekalahan tersebut.

"Tak ada yang perlu disalahkan. Sungguh tidak beruntung dia terpeleset di waktu yang tidak tepat.

Namun hal itu bisa saja terjadi pada siapapun."

Di klasemen saat ini, posisi Liverpool masih di puncak dengan poin 80, diikuti Chelsea dengan 78 poin dan City di tempat ketiga dengan 77 poin. Liga Inggris tinggal menyisakan dua pertandingan lagi.

Namun City masih menyimpan satu pertandingan lebih banyak. Jika tiga tim ini meraih kemenangan di semua laga, maka nilai Liverpool dan City sama.

Hanya saja, saat ini City diuntungkan karena memiliki selisih gol yang lebih baik dari Liverpool. (bln)

NET

ILUSTRASI

Comeback Barca Demi Vilanova Atasi Villareal 3-2 SPANYOL (HK) — Barcelona FC kembali meraih tiga poin setelah mengalahkan Villarreal 3-2 di El Madrigal, Senin (28/4) dini hari. Pada pertandingan ini Villarreal sempat unggul lewat Cani dan Manuel Trigueros. Kemudia Barca mampu comeback setelah Gabriel Paulista dan Mateo Musacchio mencetak gol bunuh diri dan satu gol dari Lionel Messi memastikan kemenangan timnya.

Meski hanya berstatus tim tamu tapi nampaknya hal ini tak menciutkan nyali Barca untuk mengambil inisiatif serangan sejak menit awal. Sedangkan tim tuan rumah yang mendapat tekanan otomatis hanya bisa bertahan dan berusaha melancarkan ancaman melalui serangan balik yang efektif.

Tuan rumah akhirnya berhasil memecah kebuntuan saat pertandingan memasuki masa injury time lewat Cani. Berawal dari serangan balik yang cepat Pereira yang berada di sisi kiri mengirimkan umpan terobosan ke tengah dan diselesaikan dengan tendangan kaki kanan Cani.

AFP

UNTUK VILANOVA — Sebelum pertandingan Villareal vs Barcelona, Senin (28/4) dini hari, seisi stadion memberi penghormatan terakhir untuk Villanova.

Mantan manajer Barcelona itu meninggal dunia akibat penyakit kanker yang dideritanya.

Saat wasit menghentikan babak pertama Villarreal unggul 1-0 atas tamunya.

Tim tamu kembali harus tertunduk saat Villarreal bisa mencetak gol kedua di menit ke 55. Kembali melalui serangan balik, umpan silang Javier Aquino disambut header Manuel Trigueros yang tak mampu ditepis pinto. Tim kapal selam kuning unggul dua gol atas lawannya.

Ketinggalan dua gol tak membuat Barca meredup-

kan semangat permainan mereka. Terbukti, di menit 65 tendangan keras Dani Alves berusaha dihalau Gabriel Paulista namun arah bola malah masuk ke gawang. Tiga belas menit berselang petaka kembali terjadi buat tuan rumah. Bermaksud menghalau umpan crossing Alves, header Mateo Musacchio malah masuk ke gawang sendiri. Kedudukan berubah imbang 2-2.

Messi akhirnya jadi pahla-

wan timnya setelah berhasil mencetak gol di menit ke 83. Gol dari Messi ini seketika membuat Barca unggul atas tim tuan rumah. Sampai wasit meniupkan peluit panjang tanda berakhirnya laga kedudukan 3-2 untuk Barca tak berubah.

Dengan tambahan tiga poin ini Barca kini meraup 84 poin dari 35 laga dan posisinya di klasemen La Liga naik ke peringkat kedua menggeser Real Madrid yang baru melakoni 34 laga. Sementara Villarreal menghuni peringkat ketujuh dengan 52 poin dari 35 laga.

Gelandang Barca, Xavi mendedikasikan kemenangan ini pada Tito Vilanova, mendiang pelatih Blaugrana yang baru saja meninggal di usia 45 tahun akibat kanker tenggorokan."Ini adalah hari paling sulit untuk bermain. Kami merasakannya di tubuh kami.

Kami kehilangan seorang pemimpin. Ia akan selalu menjadi panutan," tutur Xavi menurut laporan FCBarcelona.com.

"Kami bergantung pada kebanggaan dan tekad kami untuk memenangkan pertandingan ini. Kami mempersembahkannya untuk Tito," pungkasnya. (bln)

Editor: Yuri, Layouter: M Fahrullazi

Iklan

Selasa, 29 April 2014

23

Selasa, 29 April 2014

24

Disduk Kepri Gelar Rapat Kerja serta Pengolahan Data Peristiwa Penting Bidang Pencatatan Sipil Tahun 2014

LAPORAN Ketua Pelaksana Kegiatan Trio Andana.

KEPALA Bidang Pencatatan Sipil Kepri Zakbah.

TANJUNGPINANG (HK) — Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Kepri menyelenggarakan rapat kerja serta pengolahan data peristiwa penting Bidang Pencatatan Sipil se-Kabupaten Bintan dan Kota Tanjungpinang tahun 2014. Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kepri, yang diwakilkan dengan Kepala Bidang Pencatatan Sipil Kepri Zakbah SH., MH di Hotel Bintan Plaza Tanjungpinang, Jum’at (25/4).

Zakbah mengatakan, data-data pencatatan sipil sangatlah penting bagi warga negara dan ianya berlaku seumur hidup. Oleh karena itu, sebagai penyelenggara dalam pencatatan sipil hendaklah benar-benar memahami dalam pengolahan dan penyimpanan data.

“Kegiatan ini dinilai penting untuk meningkatkan pelayanan publik dan pembangunan sektor lain. Juga untuk benar-benar memahami pengolahan data dan pencatatan sipil agar terciptanya tertib administrasi skala nasional,” kata Zakbah.

Dijelaskan Zakbah, administrasi kependudukan itu diarahkan untuk memenuhi hak asasi setiap orang di bidang administrasi kependudukan tanpa diskriminasi dengan pelayanan publik yang profesional.

Lalu, meningkatkan kesadaran penduduk akan kewajibannya untuk berperan serta dalam administrasi kependudukan.

“Juga diarahkan untuk memenuhi data statistik secara nasional, mengenai peristiwa kependudukan dan peristiwa penting.

Mendukung perumusan kebijakan dan perencanaan pembangunan secara nasional, regional serta lokal dan mendukung pembangunan sistem administrasi kependudukan,” ungkapnya.

Namun yang terpenting dalam rangkaian kegiatan ini tujuannya tak lain adalah untuk memberikan keabsahan identitas dan kapasitas hukum atas dokumen penduduk untuk setiap peristiwa kependudukan, dan peristiwa penting yang dialami penduduk.

“Melalui raker pengolahan data ini, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kepri terus berusaha semaksimal untuk meningkatkan tertib administrasi data peristiwa penting. Sebagai acuan dalam pembangunan yang terarah dan terukur di Provinsi Kepri maka pengelolaan data itu, harus seragam dan akurat,” terangnya.

Hadir sebagai nara sumber pada kegiatan itu antara lain, Sakaria SH, M.Si dari Ditjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kemendagri dan Budi Zulfachri, M.Si dari Badan Pusat Statistik Kota Tanjungpinang.

Foto dan Narasi : Rusmadi

ZAKBAH dan narasumber Sakaria dan Budi Zulfachri.

PAPARAN materi oleh narasumber Budi Zulfachri, M.Si dari Badan Pusat Statistik Kota Tanjungpinang.

ZAKBAH dan narasumber Sakaria dan Budi Zulfachri, serta peserta rapat kerja menyanyikan lagu Indonesia Raya.

PAPARAN materi oleh narasumber Sakaria dari Ditjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kemendagri.

ROHAINI menyerahkan buku UU No 23 Tahun 2006 kepada peserta rapat kerja.

PESERTA rapat kerja.

TRIO Andana dan Abdul Halim serta peserta rapat kerja menyanyikan lagu Indonesia Raya.

KEPALA Bidang Pencatatan Sipil Kepri Zakbah.

ZAKBAH, Trio Andana, Sakaria dan Budi Zulfachri, peserta rapat kerja.

KETUA Pelaksana Kegiatan Trio Andana.

ZAKBAH menyerahkan secara simbolis buku UU No 23 Tahun 2006 kepada peserta rapat kerja.

TRIO Andana dan Rohaini serta panitia rapat kerja.

CMYK

Editor: Eddy Supriatna, Layouter: Syahrial Anwar