Berita Metro Edisi 5 September 2015

Page 1

HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN

Iklan/ Langganan: 081216327858

RP 3.500,-

www.beritametro.co.id

SABTU, 5 SEPTEMBER 2015

Bukan Mutasi Biasa, Komisi III Bentuk Pansus Pelindo II

Jelang Pindah, Buwas Pastikan Tersangka Bertambah JAKARTA (BM) – Kabar rencana mutasi Komjen Budi Waseso (Buwas) dari posisi Kabareskrim akhirnya terbukti. Jumat (4/ 9), Kapolri Jenderal Badrodin Haiti menegaskan,KeputusanPresiden(Keppres) ataspertukaranposisiBuwasdenganKepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Anang Iskandar sudah terbit. “KitasudahterimaKeppres-nyatentang pemberhentian Komjen Anang Iskandar sebagai Kepala BNN, dan pengangkatan Komjen Buwas jadi Kepala BNN sudah ada Keppres-nya,” kata Badrodin di Istana Negara, Jakarta Pusat, Jumat (4/9). Dia juga menekankan pertukaran jabatan di antara kedua perwira tinggi itu

tidak ada ‘penurunan pangkat’. “Itu sama. Kepala BNN itu eselon 1A, Kabareskrim juga eselon 1A,” sebut Badrodin. Kapolri meyakini Anang dapat melanjutkan pekerjaan Komjen Buwas di Bareskrim. Sebaliknya, Komjen Buwas dinilaiamatberpengalamanmemberantas narkoba. “Karena Pak Buwas cukup bagus dalam sepak terjangnya maka kita uji yang lain,” kata Badrodin. Pengalaman Buwas sebagai Kabareskrim membawahi pula Direktorat Narkotika. Sehingga pemberantasan narkoba diharap akan lebih maksimal. “Pelantikan diupayakan minggu depan. Pekan ini staf-staf koordinasikan.

Pelantikan kan sama-sama nantinya,” kata Badrodin. “Kita sama-sama kan. Kita itu ada tiga kasus jadi isu besar untuk diberantas keseluruhan. Pertama terorisme, korupsi, dan narkoba itu jadi musuh bersama dan itu mengkhawatirkan. Kalau pindah-pindah bidang itu supaya pemberantasan terhadap kasus berjalan dengan baik,” katanya. Komjen Anang sendiri mengakui banyak ‘PR’ yang belum dituntaskannya selaku Kepala BNN. Oleh sebab itu, dia berharap Komjen Buwas akan sukses meneruskan tugasnya.

KOMJEN POL BUDI WASESO

KOMJEN POL ANANG ISKANDAR

Warisi sejumlah program seperti rehabilitasi penyalahgunaan narkoba, pembangunan infrastruktur, sumber daya, program internasional.

Warisi 67 kasus yang harus ditangani Bareskrim. Janji lanjutkan tugas yang ditinggalkan Buwas. Akan bentuk team building, tingkatkan kemampuan penyidik.

Ingin UU Narkotika soal rehabilitasi diubah.

Baca: Jelang ... Hal 7

Pimpinan DPR di Jumpa Pers Capres Kontroversial AS Bisa Dianggap Dukungan Indonesia, Kritik Berdatangan

FOTO:ISTIMEWA

NEW YORK (BM) – Netizen di Indonesia mendadak heboh sejak Jumat pagi (4/9). Ini tak lepas dari munculnya Ketua DPR Setya Novanto dan wakil ketua DPR Fadli Zon dalam acara jumpa pers yang digelar capres Amerika Serikat asal Partai Republik, Donald Trump di New York. Sejauh ini Trump dikenal sebagai sosok kontroversial, bahkan sampai dianggap rasis. Dalam video kampanye yang dilansir media-media di AS, Setya dan Fadli tampak berdiri tak jauh dari podium Trump yang sedang berbicara. Sepanjang konferensi pers, Setya serius mendengarkan pernyataan Trump. Sementara Fadli sesekali berbicara dengan rekannya di samping dan tersenyum. Usai jumpa pers, Setya sempat berbincang-bincang dengan Trump. Mereka tampak akrab. Video itu menjadi semakin heboh karena Trump memperkenalkan Setya di ujung kampanyenya. Trump memperkenalkan Novanto sebagai Ketua DPR RI dan sahabatnya. “Di akhir konpers Trump memperkenalkan Pak Ketua sebagai Ketua DPR RI yang baru saja meeting dengan Mr Trump,” kata Jubir Pimpinan DPR, Nurul Arifin pada wartawan, Jumat (4/9).

Baca: Pimpinan ... Hal 7

KONTROVERSI: Ketua DPR Setya Novanto (kiri) berjabat tangan dengan Capres Amerika Serikat asal Partai Republik, Donald Trump dalam jumpa pers yang digelar di New York. Foto insert: Wakil Ketua DPR Fadli Zon berfoto selfie dengan triliuner kontroversial itu. Kehadiran Setya dan Fadli menuai kritik karena bisa dianggap dukungan pada Trump.

Selimuti Hampir Seluruh Sumatera, Asap Berpotensi ke Singapura Banjir Sengketa, KPU Cermati Korelasi dengan Prosedur Pendaftaran Hal 02 Proteksi UMKM, Pemprov Luncurkan Kredit Bunga Rendah Hal 03 Tarif Premium, Polisi Kejar Pengguna ‘Princess’ Hal 13

JAKARTA (BM) – Hampir seluruh wilayah Sumatera dilaporkan tertutup asap akibat kebakaran hutan. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bahkan mencatat ada 25,6 juta jiwa penduduk Sumatera dan Kalimantan terkena asap pekat. Asap itu bahkan berpotensi menyebar ke Singapura. “Dari data pagi ini (kemarin), hampir seluruh Sumatera tertutup asap mulai dari Sumatera Selatan, Jambi, Sumatera Barat, Riau, Medan hingga Aceh,” kata Kepala BMKG Stasiun Pekanbaru, Sugarin, di Pekanbaru, Jumat (4/9).

GANGGU KESEHATAN: Pengendara menembus kabut asap di Kenali Asam Bawah, Jambi, Jumat (4/9). akibat kabut asap, jumlah penderita infeksi saluran pernafasan atas (ISPA) mencapai 84.351 di sepanjang 2015.

Baca: Selimuti ... Hal 7

Pemerintah Siapkan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya JAKARTA (BM) – Pemerintah sudah memastikan tak akan menggunakan kas negara untuk dana jaminan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung yang diperebutkan Jepang dan China. Di balik itu, Presiden Jokowi ingin proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya segera dikembangkan. “Saya perintahkan Menteri BUMN untuk menindaklanjuti kelanjutan pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung. Karena saat ini pemerintah juga sedang

Tinggi 20 Kali ’Burj Khalifa’, Naik Gunakan Lift Udara Sebuah menara setinggi 20 kilometer, dengan puncaknya dekat ke ruang angkasa, mungkin hanya ada di novel fiksi. Namun, sebuah perusahaan di Kanada berniat membangunnya.

Kalau sebutan poligami politik bagaimana…?

Menteri BUMN ngotot lanjutkan kereta cepat Jakarta-Bandung… Ingat, percepatan serapan anggaran yang masih minim lho…

TERTINGGI: Gambar artis menara setinggi 20 km yang dirancang perusahaan asal Kanada, Thoth Technology.

THOTH Technology, perusahaan itu, bulan lalu mendaftarkan rancang bangun menara dengan ruang lift di dalamnya, ke kantor hak paten AS. Jika dibangun, menara itu akan setinggi 20 kali ‘Burj Khalifa’, bangunan tertinggi di dunia saat ini yang terletak di Dubai. Burj Khalifa menjulang setinggi 829 meter. Baca: Tinggi ... Hal 7 FOTO : ISTIMEWA

Suharno

PRAKIRAAN CUACA SURABAYA CERAH Suhu 22-34°C

Baca: Pemerintah ... Hal 7

FOTO:BM/ANTARA

Perusahaan Kanada Patenkan Menara 20 Km

Amien Rais tak mau PAN jadi kutu loncat

mempersiapkan pengembangan kereta cepat Jakarta-Surabaya dan jaringan kereta api di luar Jawa,” ujar Jokowi dalam keterangan resmi yang diedarkan Kepala Kantor Staf Presiden Teten Masduki, di Jakarta, Jumat (4/9). Jokowi menolak menyediakan dana jaminan dalam bentuk apapun yang berasal dari kas negara untuk membantu pembangunan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung yang diperebutkan Jepang dan China.

JAKARTA CERAH BERAWAN Suhu 24-34°C

SPIRIT DENPASAR BERAWAN Suhu 24-31°C

“Orang yang bijak tidak akan terpeleset oleh harta, dan meski terpeleset, ia akan tetap mendapatkan pegangan. ” - Abdullah bin Abbas -

Amien Rais: PAN Bukan Kutu Loncat JAKARTA (BM) – Meski memutuskan bergabung dengan pemerintahan, namun Partai Amanat Nasional (PAN) tidak keluar dari Koalisi Merah Putih (KMP). Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais menyatakanbahwa partainyatidakmau PAN jadi kutu loncat. Tapi dalam upaya mengamankan kebijakan pemerintah, dia jugamenyebutperFOTO:BM/IST lunya tokoh seperti Amien Rais Sutrisno,maupunBJHabibieuntukikutterlibat. “PAN tidak keluar dari KMP. Kalau cabut dari KMP, ikut siapa? Apa dia jadi kutu loncat? Tidak,” kata Amien di Kantor Dewan Pimpinan Pusat PAN, Jakarta Selatan, Jumat (4/9). Baca: Amien ... Hal 7


02 POLITIK NASIONAL

berita metro www.beritametro.co.id

SABTU, 5 SEPTEMBER 2015

KPU Banjir Sengketa di Pilkada Serentak

Sepak Terjang Buwas

K

ETEGASAN Komjen Budi Waseso (Buwas) sebagai Kabareskrim Polri dalam penegakan hukum menimbulkan kegaduhan. Isyarat Menko Polhukam Luhut Binsar Pandjaitan ada pencopotan Kabareskrim merupakan dinamika perpolitikan, ada kekuatan hebat bisa mengarahkan dugaan tindak pidana khusus sebagai perbuatan pidana murni atau terjadi kriminalisasi dan politisasi kriminal. Mantan Kapolda Gorontalo ini, akhirnya tukar posisi dengan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Anang Iskandar. Catatan kontroversi Buwas memang masuk kategori mengkhawatirkan. Buktinya, Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla ( JK) meminta tidak mengusut dugaan korupsi di Pelindo II atas dugaan korupsi pengadaan mobile crane telah memakan korban. Terakhir, terjadinya penggeledahan di kantor Pelindo II, membuat sang Dirut Richard Joos Lino murka, mengancam mengundurkan diri. Keyakinan Buwas dengan tim Bareskrim terjadi dugaan pidana di Pelindo II kemungkinan menyeret tersangka lain, dan beberapa kasus yang melibatkan Buwas, di antaranya penangkapan Bambang Widjojanto, salah satu pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), perkara Abraham Samad, Novel Baswedan, menyeret aktivis ICW AdnanTopan Husodo dan EmersonYuntho dan mantanWamenkum HAM Denny Indrayana serta pernyataan Buwas yang ceplas-ceplos, telah diartikan membuat kegaduhan dan mengancam perekonomian. Benarkah hanya seorang Buwas yang membikin kegaduhan? Wallahu a’lam bis-showab. Membahas institusi Polri, Buwas hanyalah bagian dari sistem. Top leader tentulah seorang Kapolri. Lebih tegas dan lugas adalah peran Jokowi-JK menggerakkan manajemen pemerintahan yang berwibawa sehinga harkat, martabat dan marwa negara bisa mandiri dan berdaulat. Bila mutasi merupakan rotasi rutin seorang pejabat negara tentulah sangat tidak elok menyindir trek karir menjadi biang keributan. Kalau Kapolri Badrotin Haiti menyebut Buwas sangat berhasil selama mempimpin Bareskrim Polri dan mendapat tantangan baru sebagai Kepala BNN, masyarakat sudah terlanjur mendapat suguhan opera perpindahan Buwas dianggap mengganggu roda ekonomi pemerintah. Masih ingat dengan kekisruhan pencalonan Kapolri Budi Gunawan (BG), hingga gagal menduduki Bhayangkari-1, Buwas tanpa tedeng aling-aling menyebut ada pengkhianat di Polri terkait kasus yang menerpa BG. Buwas sendiri dituding kontra pemberantasan korupsi dan berani menciptakan skenario baru, hingga muncul isu KPK Vs Polri Jilid III. Terakhir, proses calon pimpinan (Capim) KPK, Buwas menyatakan ada capim KPK terlibat korupsi, menjadi tersangka di Bareskrim. Wajar kalau muncul perlawanan terhadap sepak terjang Buwas, di antaranya tokoh Muhammadiyah Ahmad Syafii Maarif alias Buya Syafii. Buya meminta Kapolri mencopot Buwas karena sering bikin keributan. Bahkan dua komisioner Komisi Yudisial Suparman Marzuki dan Taufiqurrahman Syahuri menjadi tersangka pencemaran nama baik. Kilas balik dari Buwas yang menimbulkan kontroversi saat meniti karir di Polri hingga sebagai Kabareskrim bakal memudar ketika menjabat Kepala BNN, tentu berpulang kepada Buwas sendiri. Sepintas kepribadian Buwas mulai reaktif. Walau sebagai prajurit menganggap lumrah mutasi dari Kabareskrim Polri ke Kepala BNN, Buwas sudah berinisiatif meniadakan kebijakan rehabilitasi bagi pelaku tindak pidana narkoba. Hampir dipastikan, kalau program rehabilitasi dipangkas, bakal menimbulkan kegaduhan baru. Setidaknya, masyarakat yang terjerat kasus pidana tidak punya ruang untuk berinovasi mengarahkan tersangka, terdakwa, dan terpidana harus menjalani hukuman rehabilitasi. Sepintas Buwas sudah mencium gelagat buruk, bila keluarga pelaku narkoba dengan kekuatan dana, bisa mengubah keteguhan seorang petugas kepolisian, kejaksaan, hakim, hingga dokter untuk mengeluarkan keputusan rehabilitasi. Tidak ada yang gratis di republik ini. Apapun yang dilakukan Buwas, adalah cermin besar bagi seluruh manusia di muka bumi. Bakal mempertanggungjawabkan segala perbuatannya. Kita berprasangka baik, Buwas tentu punya pilihan untuk mengabdi kepada negara Indonesia melalui institusi kepolisian. Segala risiko siap dihadapi. Pada akhirnya segala raga akan diminta keterangan dan kesaksian tanpa bisa direkayasa dan bercampur kebohongan. Pada hakekatnya, kematian seseorang lah yang bakal menuntun orang tersebut hidup dalam kefaedahan, dengan berbekal amalan, ilmu yang bermanfaat, dan niat tulus mengabdi. Maka, kita akan menanti sepak terjang Buwas sebagai Kepala BNN. (*)

FOTO: BM/ANTARA

AKSI PEDULI KABUT ASAP Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) membentang poster di depan patung 'Selamat Datang' yang telah dipasangi masker pelindung pernapasan saat menggelar aksi Peduli Bencana Kabut Asap di Pekanbaru, Riau, Jumat (4/9). Mereka meminta Presiden Joko Widodo segera turun langsung ke Riau untuk melihat kondisi kabut asap dampak kebakaran hutan dan lahan yang semakin membahayakan untuk kesehatan.

Cermati Korelasi dengan Prosedur Pendaftaran JAKARTA (BM) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mencermati kesesuaian prosedur dalam proses pencalonan di daerah untuk kemudian menelaah faktor-faktor yang menjadi penyebab terjadinya sengketa di daerah. Komisioner KPU Ferry Kurnia Rizkiyansyah di Kantor KPU RI, mengatakan bahwa ada korelasi antara faktor yang terjadi akibat proses pencalonan dan kemunculan sengketa di daerah. “Bahwa itu muncul semacam sengketa ataupun rekomendasi panwaslu setempat, itu karena faktor yang terjadi akibat dari proses pencalonan itu sendiri. Itu kita coba telaah dan cermati secara seksama,” kata dia. Untuk menginventarisir hal tersebut, KPU Pusat mengadakan rapat koordinasi dengan KPU provinsi/KIP Aceh tentang pelayanan hukum menghadapi sengketa dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan/atau Walikota dan Wakil Walikota pada 3-5 September 2015. Rapat tersebut dilatarbelakangi pandangan mengenai pentingnya koordinasi pusat-daerah dalam

tujuan menyamakan persepsi dan strategi menghadapi sengketa pemilihan kepala daerah. Ferry mengatakan beberapa konteks yang dibahas dalam rakor tersebut, seperti sengketa dalam konteks pendaftaran, sengketa pascapenetepan, serta persiapan sengketa nanti pada akhirnya setelah adanya penetapan KPU soal hasil pilkada. Ferry mengatakan rata-rata KPU di daerah mengalami sengketa, walaupun ada juga daerah yang tidak mengalami sengketa seperti di Bangka Belitung. Ada juga kasus unik di salah satu daerah di Jawa Barat yang langsung mengajukan sengketa ke PTUN tanpa menjalani proses di Panwaslu. Komisioner KPU Hadar Nafis Gumay mengatakan kebanyakan masalah sengketa yang dibahas bagi calon perseorangan adalah mengenai kurangnya dukungan, sedangkan bagi parpol terutama mengenai persyaratan pencalonan “Khususnya parpol yang tidak lengkap syarat pencalonannya, misalnya sengketa di satu sisi saja,” kata Hadar. (at/epe)

RAKOR PILKADA SERENTAK: Menko Polhukam Luhut Panjaitan (kiri) bersama Mendagri Tjahjo Kumolo (kanan) ketika memimpin rapat koordinasi di Kemendagri, Jakarta, Kamis (3/9) malam.

Abaikan Suara Penolakan dari Dalam Negeri

Pelanggaran Batas

Indonesia-Mesir Sepakat Perangi Terorisme

Singapura Mokong, TNI Gelar Operasi Udara

JAKARTA (BM) - Pemerintah Indonesia dan Mesir sepakat untuk menjalin kerja sama antar kedua negara untuk memerangi terorisme, termasuk terorisme melalui jaringan internet. “Kami juga berdiskusi membicarakan kemajuan demokrasi dan Islam rahmatan lil alamin. Juga (dibicarakanred) tentang radikalisme dan terorisme,” kata Presiden JokoWidodo dalam keterangan pers usai bertemu Presiden Mesir Abdel Fattah Al-Sisi di Istana Merdeka, Jumat (4/9) petang. Presiden mengatakan kerja sama kedua negara akan terus ditingkatkan dalam berbagai bidang. Sementara itu, Presiden Abdel Fattah Al-Sisi mengatakan tantangan radikalisme dan terorisme akan ber-

sama-sama dihadapi oleh kedua negara melalui kerja sama. Keduanya sepakat bahwa terorisme merupakan musuh bersama dari kemanusiaan dan diperlukan kerja sama keamanan untuk menghadapi ancaman tersebut. Kedua negara sepakat untuk meningkatkan kemampuan dalam menghadapi aksi terorisme, termasuk terorisme dalam skala internasional dan juga terorisme yang menggunakan media internet sebagai basis gerakannya. Presiden saat menerima Al-Sisi didampingi oleh Menlu Retno P Marsudi, Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Agama Lukman Hakim Syaifuddin, dan Mensesneg Pratikno. Kunjungan Al-Sisi ke Indonesia merupakan rangkaian tur ke sejumlah

negara di Asia yaitu Singapura, China dan Indonesia. Namun sejak merebak rencana ini, ada beberapa elemen masyarakat yang sudah bersiap menyambut kedatangan di Jakarta dengan aksi demo. Seperti yang dilakukan kelompok yang menamakan diri Indonesia society for humanity di Jakarta, sehari sebelum tiba. Diikuti sekitar 20 orang, mereka menggelar unjuk rasa di depan Istana Merdeka dan menyatakan menolak rencana kunjungan Presiden Mesir tersebut. “Al-Sisi adalah penjahat kemanusiaan, pelaku kudeta militer.Tidak ada manfaat apapun Indonesia belajar dengan Mesir,” kata juru bicara pengunjuk rasa, Noval Abuzar kepada BBC Indonesia. (bbc/at/epe)

KUNJUNGAN KENEGARAAN: Presiden Joko Widodo (kanan) berjabat tangan dengan Presiden Republik Arab Mesir Abdel Fattah Al Sisi (kiri) saat kunjungan kenegaraan di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (5/9).

JAKARTA (BM) – TNI AU menggencarkan operasi udara untuk mengantisipasi masuknya pesawat dari negara lain yang melintasi wilayah udara Indonesia, seperti pelanggaran ruang udara yang dilakukan Singapura di utara pulau Bintan. “Komando Pertahanan Udara Nasional (Kohanudnas) minggu lalu telah melakukan operasi di Batam. Operasi udara terus dilakukan oleh pesawat tempur TNI AU,” kata Panglima Komando Operasi Angkatan Udara (Pangkoopsau) I Marsekal Madya TNI Agus Dwi Putranto, Jumat (4/9). Pesawat tempur yang dikerahkan untuk melakukan operasi udara, kata Pangkoopsau I, bisa menggunakan pesawat yang berada di Lanud Roesmin Noerjadin, Pekanbaru dan Lanud Supadio, Pontianak. “Itu tergantung kebutuhan,” katanya. Sebelumnya diberitakan di media massa, Komandan Pangkalan Udara (Danlanud) Tanjungpinang, Letkol (Pnb) I Ketut Wahyu Wijaya mengatakan, hingga saat ini masih sering terjadi pelanggaran ruang udara yang dilakukan Singapura di utara pulau Bintan. “Kami kesulitan untuk mengusir mereka karena tidak ada pesawat tempur. Padahal itu adalah bentuk pelanggaran resmi batas ruang udara. Ini sudah berbicara tentang kedaulatan negara,” kata Ketut. Karena pesawat tempur jarang bersiaga di Tanjungpinang, tambahnya, membuat pesawat tempur Singapura bisa melintas seenaknya di utara Bintan. Hal ini yang tak diinginkan TNI AU. (rmn/epe)

Kental Nuansa Politis

Hasil Muktamar NU Resmi Digugat di PN SURABAYA (BM) - Hasil Muktamar Ke33 Nahdlatul Ulama (NU) di Jombang, Jawa Timur, yang berlangsung pada 1-6 Agustus 2015, resmi digugat di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat. “Gugatan resmi sudah dimasukkan ke PN Jakarta Pusat pada Kamis (3/9) lalu oleh pengacara Irma Mayasari,” kata Juru Bicara Forum Lintas PengurusWilayah NU (FL-PWNU), Halim Machfudz, Jumat (4/9). Selain Irma, mantan Ketua LBH NU Soleh Amin juga tergabung dalam tim hukum yang mewakili penggugat dari PWNU dan PCNU yang tergabung dalam Forum Lintas PWNU atau FL-PWNU selaku peserta sah Muktamar Ke-33 NU. Ia menjelaskan gugatan atas dugaan perbuatan melawan hukum itu ditujukan kepada tiga pihak yakni KH. Said Aqil Siradj selaku Ketua Umum PBNU 2010-2015 dan pihak yang mengaku Ketua Umum PBNU 2015-2020, kemudian Imam Aziz selaku ketua panitia nasional muktamar dan Saifullah Yusuf sebagai ketua panitia daerah.“Materi gugatan yang dilaporkan adalah berbagai pelanggaran hukum dalam proses pelaksanaan Muktamar NU,” paparnya. Berbagai pelanggaran itu di antaranya pemaksaan penerapan sistem “ahlul halli wal aqdi” (AHWA), adanya peserta siluman, mekanisme persidangan yang tidak

prosedural, serta pelaksanaan voting pengambilan keputusan yang tidak “fair”. Misalnya, saat muncul sembilan nama teratas calon AHWA hasil tabulasi panitia menimbulkan kecurigaan, karena hasil voting tipis yang menyetujui AHWA ditentukan oleh dukungan satu utusan wilayah dan 29 cabang di Papua, padahal jumlah seperti itu untuk Rais Syuriah di Papua tentu patut dipertanyakan. Penggugat juga mempersoalkan pengesahan materi keagamaan pada komisi bahtsul masail diniyah maudhu’iyah tentang khashaish (kekhususan) ahl alsunnah wa al-jamaah (Aswaja) yang tidak sesuai dengan substansi dalam AD/ART NU, khittah nahdliyah dan juga rujukan dalam kitab KH Hasyim Asy’ari, yakni risalah ahl al-sunnah wa al-jama’ah yang selama ini menjadi pegangan penggugat dan warga nahdliyin pada umumnya. “Pengesahan kekhususan aswaja yang tidak sesuai itu sama saja dengan pembelokan azas NU. Itu sama saja dengan mengubah Pancasila kalau konteks bernegara Indonesia,” tuturnya. Oleh karenanya, penggugat meminta kepadamajelishakimuntukmenyatakantidak sah dan tidak mempunyai kekuatan hukum mengikatprosespelaksanaandanhasil-hasil dan/ataukeputusan-keputusanyangdihasil-

kan oleh Muktamar Ke-33 NU itu. “Kami juga meminta agar majelis hakim memerintahkan kepada Negara (pemerintah) dalam hal ini MenkumHAM untuk tidak menyetujui dan/atau mengesahkan perubahan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga, Kepengurusan NU dan/ atau Hasil-Hasil Keputusan Muktamar Ke33 NU sampai dengan putusan berkekuatan hukum tetap (inkracht),” tegasnya. Utamakan Penyelesaian Hukum Secara terpisah, pengasuh Pesantren Tebuireng, Jombang, KH Salahuddin Wahid (Gus Solah), mengaku pengacara FLPWNU telah mengirim surat kepada Menteri Hukum dan Hak Azasi Manusia cq Ditjen Administrasi Hukum Umum perihal Permohonan Pemblokiran (Penundaan) Persetujuan Perubahan AD/ ART dan Kepengurusan Perkumpulan NU pada 21 Agustus 2015. Pada 23 Agustus 2015, pengacara juga telah mengirim surat kepada Kapolri perihal : Laporan Dugaan Terjadinya Tindak Pidana, di mana “Terlapor 1” adalah Panitia Nasional Penyelenggara Muktamar ke 33 NU dan“Terlapor 2” adalah Panitia Daerah Penyelenggara Muktamar ke 33 NU. Bagi masyarakat di luar NU, mungkin masalah Khashaish Aswaja itu bukan masalah penting, tetapi bagi para ulama

NU, khususnya bagi kiai pesantren, Aswaja itu adalah ajaran yang menjadi dasar dari organisasi NU. “Boleh dibilang seperti kedudukan Pancasila bagi Republik Indonesia. Begitu pentingnya Aswaja itu bagi kiai-kiai pesantren, sehingga para ulama bisa menjawab upaya pembelokan ajaran melalui gerakan budaya untuk menentang hasil Bahtsul Masa’il tentang Khashaish Aswaja itu,” tukasnya. Bahkan, masalah ini bagi mereka lebih penting dari pada masalah kepengurusan. “Oleh karena itu, KemenkumHAM harus memberi perhatian yang cukup besar terhadap permohonan pemblokiran tersebut di atas. Penyelesaian hukum harus lebih didahulukan dibanding penyelesaian politik. Jangan sampai pertimbangan politik mengalahkan proses hukum,” katanya. Penyelesaian politik maksudnya adalah diterimanya “PBNU Hasil Muktamar ke 33” oleh Presiden di Istana(27/8) lalu. “Diterimanya “PBNU” yang ditolak sebagian besar PWNU dan PCNU oleh Presiden Jokowi di Istana menunjukkan bahwa Presiden perlu mendapat informasi yang lebih berimbang tentang pelaksanaan Muktamar hingga bisa memahami adanya penolakan kuat terhadap hasil Muktamar ke-33 NU,” pungkasnya. (at/epe)


METRO JATIM 3

berita metro www.beritametro.co.id

SABTU, 5 SEPTEMBER 2015

Antisipasi Kekeringan, Desak Pembuatan Embung ISTIMEWA

Lebih Murah Dibandingkan Bangun Waduk

Yusuf Rohana

sebagian besar wilayah Pantura mengalami kekeringan yang cukup panjang. Sementara jumlah waduk yang ada sangat terbatas. Karenanya, untuk mengantisipasi adanya kekeringan, solusinya adalah dengan membangun embung di beberapa wilayah yang kini dilanda kekeringan, seperti Bojonegoro, Tu-

SURABAYA (BM) – Belum keluarnya izin pembuatan waduk dari pihak Perhutani kepada Pemprov Jatim, membuat Komisi B DPRD Jatim meminta Pemprov segera menyelesaikan pembuatan embung di kabupaten dan kota di Jatim. Anggota Komisi B DPRD Jatim, Yusuf Rohana mengatakan,

ban dan Madura. “Keinginan ini terganjal dengan moratorium Presiden yang membatasi penggunaan lahan Perhutani, baik untuk jalan maupun waduk. Karenanya, dicari solusi untuk membangun embung saja. Apalagi dana untuk membangun embung cuma membutuhkan anggaran sekitar Rp 500 juta, sementara untuk satu waduk Rp 2,5 miliar,” tegas

Yusuf Rohana. Anggota Komisi B DPRD Jatim yang lain, Zainul Lutfi mengatakan saat ini telah dibangun embung sekitar 150 titik di Bojonegoro yang saat ini mengalami kekeringan cukup parah, selain Bangkalan, Pamekasan, Sampang dan Sumenep serta Tuban. “Yang pasti kini sudah mulai dibangun embung-embung

hampir ratusan titik yang tersebar dibeberapa wilayah yang selama ini mengalami kekeringan cukup parah. Selain telah dibangun beberapa waduk yang menyerap anggaran mencapai Rp 2,5 miliar dengan sistem pembiayaan multiyears,” ujar Zainul Lutfi Terkait moratorium presiden tentang waduk, ia mengatakan jika pembangunan waduk yang

ada diusahakan tidak menggunakan lahan Perhutani, tapi lahan milik masyarakat. Karenanya, tak heran yang dibutuhkan sangat besar. Dan hal itu tidak ada masalah dibanding kebutuhan waduk yang sangat mendesak agar di beberapa wilayah di Pantura tidak kebanjiran saat musim penghujan tiba, dan tidak kekeringan saat musim kemarau datang. (zal/azt)

Siapkan Kredit UMKM Bunga Rendah SURABAYA (BM) – Skema pembiayaan baru untuk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) siap diluncurkan pada akhir September ini. Langkah ini diambil untuk memproteksi usaha kecil di tengah melemahnya perekonomian nasional. Sistem ini mengambil anggaran dari Silpa (Sisa Lebih Penggunaan Anggaran) dan NonSilpa di sejumlah SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) dan difokuskan untuk pembiayaan UMKM dengan bunga rendah. Program ini nantinya akan menggantikan sejumlah pro-

berhenti. Kalau padat karya sebentar saja, hanya dua bulan,” tambah Pakde Karwo. Lebih lanjut Soekarwo menjelaskan, tanggal 14 September 2015 mendatang ia akan menyampaikan program ini ke para Ketua Komisi, Ketua Fraksi dan Badan Anggaran (Banggar) DPRD Jatim. Pakde Karwo juga menyampaikan, kredit murah ini jangan sampai jatuh ke yang lain. “Nanti laporannya seperti apa, DPRD akan ikut mengawasi. Tapi dari segi keputusan politik tetap setuju dan sependapat bahwa ini adalah solusi terha-

gram padat karya yang sering dipakai untuk menyelesaikan masalah kemiskinan. “Saya jawab kalau padat karya hanya jangka pendek, hanya dua bulan. Itu kurang lama,” kata Gubernur Jatim, Soekarwo di kantor Gubernur Jalan Pahlawan Surabaya, Jumat (4/9). Menurut mantan Sekdaprov Jatim ini, setelah menghitung, didapatkankuranglebihmaksimal Rp 20 juta yang bisa dikreditkan untuk pelaku UMKM paling kecil. “Kalau UMKM itu memiliki dua atau tiga pekerja, kan bisa bekerja sepanjang tahun. Tidak

dap krisis, bukan lewat padat karya tapi dengan skema pembiayaan,” papar Pakde. Dia mencontohkan jika ada uang Rp 2 triliun, maka akan ada sekitar 10.000 tenaga kerja yang bekerja terus sepanjang tahun. Ini dinilai lebih produktif daripada program padat karya. Kelompok UMKM yang dipandang layak untuk mendapat kucuran modal ini, kata Pakde, sudah ada by name by address dari data Badan Pusat Statistik (BPS). Sedangkan leading sector ada di BPR kabupaten dan kota. “Nanti yang menetukan adalah OJK (Otoritas Jasa Keuangan), dan OJK juga sangat

Kalau UMKM itu memiliki dua atau tiga pekerja, kan bisa bekerja sepanjang tahun. Tidak berhenti. Kalau padat karya sebentar saja, hanya dua bulan.”

BM/DOK

Dinilai Lebih Efektif dari Proyek Padat Karya

- SOEKARWO -

Gubernur Jatim

Soekarwo

setuju untuk program ini sekaligus akan mengawasi program

Dinas Koperasi Dituding Tak Kreatif SURABAYA (BM) – Komisi B DPRD Jatim menilai Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Jatim tak kreatif dalam mengembangkan Usaha Kecil Mikro Menengah (UMKM).

Padahal, pada akhir 2015 ini pengusaha kecil harus siap berjibaku saat Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) diberlakukan. Tudingan itu dilontarkan anggota Komisi B DPRD Jatim, M Fawaid,

Jumat (4/9). Menurut M Fawaid, selama ini Pemprov Jatim melalui, Dinas Koperasi dan UMKM hanya gencar menggelar pameran untuk mendongkrak kualitas

UMKM. “Jangan hanya menggelar pameran produk. Ini bukan solusi terbaik menghadapi MEA 2015, tapi juga harus mengembangkan UMKM dengan lang-

BM/ANTARA

PENINGKATAN PRODUKSI INDUSTRI SEMEN Truk mengangkut batu kapur untuk bahan baku utama pembuatan semen di Desa Dero, Ngawi, Kamis (3/9) lalu. Kementerian Perindustrian mencatat pertumbuhan industri barang galian bukan logam pada kuartal kedua tahun 2015, naik menjadi 6,18 persen dibandingkan kuartal pertama yang hanya mencapai 4,9 persen. Hal ini terkait peningkatan produksi di industri semen.

sung turun ke lapangan, menggandeng UMKM tersebut,” ujar M Fawaid. Selama ini, lanjut Fawaid, pihaknya belum ada terobosan dan inovasi dari Dinas Koperasi untuk mengembangkan UMKM. “Ingat UMKM ini merupakan penyelamat ekonomi. Di level nasional dan daerah. UMKM ini merupakan penyumbang PDRB Jatim, Oleh karena itu pada 2016 nanti Dinas Koperasi harus seimbang mengelola UMKM dan koperasinya,” ujar Fawaid, politisi asal Fraksi Gerindra Jatim. Hal senada juga diungkapkan anggota DPRD Jatim, Zainul Luthfi. Selama ini Dinas Koperasi hanya fokus pada pameran saja. “Jangan hanya menggelar pameran, tapi selanjutnya yang perlu diperhatikan dan harus didorong soal modal dan akses pasar dalam penjualan produk UMKM,” paparnya. Ia menambahkan, selama ini UMKM merupakan usaha yang terbukti kebal krisis. Apalagi Pendapatan Domestik Regional Bruto (PDRB) Jatim, tidak kurang dari 50 persen disumbang dari UMKM. Zainul berharap Pemprov Jatim bisa memberi solusi yang tepat menghadapi persaingan di MEA, khususnya terhadap penguatan 6.800 UMKM di Jatim, baik aspek produksi maupun pasarnya. “Sektor UMKM ini perlu disupport Pemprov Jatim, “ ujar Zainul Luthfi. (zal/azt)

Upayakan Rendemen Tebu Meningkat

Siap Salip Kualitas PG Swasta di Lampung Rendemen tebu pabrik gula di Jatim memiliki kualitas cukup bagus. Bahkan diklaim hanya kalah dibandingkan pabrik gula asal Lampung yang saat ini dikelola swasta.

Pemprov Jatim hanya mengaku kalah capaian rendemen dari pabrik gula (PG) Gunung Madu Plantation (GMP) asal Lampung. “RendemenGMPinisangattinggi bahkan lebih tinggi dari capaian rendemen PG di Jawa Timur. Ini karena GMP murni dikelola swasta dan punya tebu yang ditanam dan dirawat sendiri di lahan HGU (hak guna usaha) seluas 20

PENINGKATAN rendemen atau kadar gula dalam batang tebu masih terus diupayakan Pemprov Jatim. Apalagi muncul Perda 17 tahun 2013 yang mengatur Target Pencapaian Rendemen 10 persen tahun 2016. Kepala Dinas Perkebunan Jatim, Moch Samsul Arifien mengatakan, saat ini ada dua PG yang mampu menghasilkan rendemen cukup tinggi. Seperti PG Asembagus Situbondo yakni sebesar 8,16 persen dan PG Pesantren Baru Kediri sebesar 8,02 persen. “Rendemen ini bisa terus meningkat karena cuaca masih sangat bagus untuk produksi tebu,” ujarnya. Agar bisa menghasilkan rendemen tinggi, ia menekankan

kualitas tebu di sisi on farm bisa tetap bagus. Sedangkan pada proses off farm, lanjut ia, PG juga kinerjanya harus lebih baik dengan mengedepankan tebu MBS (Manis Bersih Segar). Selain itu, efisiensi juga harus dikedepankan serta tidak menunda penebangan, dan sisa tebu untuk giling pagi tidak boleh melebihi 15 persen dari stok hari sebelumnya. Seperti diketahui, pada musim giling tahun ini sudah ada PG di Jatim yang mampu mencapai rendemen 10 persen yakni PG Rejosari Madiun. PG yang dikelola PT Perkebunan Nusantara (PTPN) XI berhasil mencapai rendemen fantastis yakni di atas 10 persen.

BM/MADJI

FAIZAL ABDILLAH - SURABAYA

ribu hektar,” katanya. Dengan menanam tebu sendiri, maka kualitas tebu dari proses on farm hingga off farm saat proses giling di PG sangat dijaga. Hasilnya, kata dia, saat ini rendemen rata-rata GMP musim giling kali ini masih menjadi yang terbaik secara nasional mencapai 8,32 persen. Ia menuturkan, dari data hing-

TEBU: Peningkatan rendemen atau kadar gula dalam batang tebu masih terus diupayakan Pemprov Jatim. Tampak pengangkutan tebu di salah satu PG di Jatim.

ga minggu ketiga Agustus lalu, GMP masih menduduki posisi puncak rendemen terbaik nasional. Disusul rendemen ratarata dari PT Perkebunan Nusantara (PTPN) X yakni 7,6 persen ataunaikdaritahunlaludiperiode yang sama sebesar 7,39 persen. Untuk PTPN XI rendemen yang dicapai yakni 7,35 persen atau meningkat dari capaian tahun lalu sebesar 6,9 persen. Sedangkan rendemen yang dicapai RNI (Rajawali Group) mencapai 7,57 persen dari capai tahun lalu sebesar 7 persen. Capaian rata-rata rendemen tak begitu bagus diraih oleh PTPN IX yang berlokasi di wilayah Jawa Tengah yakni 6,62 persen. Kendati demikian capaian itu naik dari hasil tahun lalu yang hanya 5,87 persen. Sementara RNI di wilayah Jawa Tengah kini mencapai 7,07 persen atau meningkat dari tahun lalu sebesar 6,34 persen. (zal/azt)

ini,” kata Pakde lagi. Ia menginformasikan juga, menurut OJK model ini sebenarnya tidak ikut dalam pembiayaan perbankan, juga tidak perlu Perda. “Program ini bukan

hibah, jadi uangnya tidak habis, bisa berputar di masyarakat. Ini yang namanya membangun entrepreunership di masyarakat,” jelas Soekarwo. Diharapkan program ini bisa segera dijalankan akhir 2015 ini. Namun yang jadi ‘korban’ program ini adalah SKPD, terutama SKPD yang sering atau berhubunganlangsungdengandanahibah untuk masyarakat. “Kita akui program SKPD akan terganggu dan iniyangakansayajelaskankepada seluruh SKPD. Saya akan katakan peranan SKPD berkurang karena program hibah akan kita ganti dengan sistem perbankan,” pungkasnya. (zal/azt)

kemarau

Ratusan Dusun Rawan Kekeringan PAMEKASAN (BM) - Sebanyak 299 dusun yang dilaporkan mengalami kekeringan dan kekurangan air bersih pada kemarau kali ini, sudah terjangkau bantuan. Hal itu dikatakan staf Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Pamekasan Budi Cahyono. “Tapi meski semuanya telah terjangkau, kebutuhan akan air bersih tetap. Makanya distribusi terus kami lakukan,” katanya per telepon, Jumat (4/9). Ia menjelaskan, ke-229 dusun yang dilanda kekeringan dan kekuran air bersih itu, tersebar di 99 desa di 11 kecamatan dari total 13 kecamatan yang ada di wilayah itu. Data kekeringan ini, kata Budi, sesuai yang dilaporkan aparat desa melalui kecamatan dan disampaikan kepada BPBD Pemkab Pamekasan. Hanya dua kecamatan yang hingga kini belum masuk kategori daerah rawan kekeringan, yakni Kecamatan Kota dan Kecamatan Galis. Dari sebanyak 299 dusun yang mengalami kekeringan itu, sebanyak 166 dusun mengalami kering kritis, dan sebanyak 133 dusun mengalami kering langka. Tapi yang dimaksud dengan kering kritis, apabila pemenuhan air di dusun itu hanya mencapai 10 liter lebih per orang per hari. Selain itu, jarak yang harus ditempuh masyarakat untuk mendapatkan air bersih hingga dalam radius 3 kilometer lebih. Sedangkan yang dimaksud dengan kategori kering langka, apabila ketersediaan air untuk memenuhi kebutuhan warga dibawah 10 liter per orang, per hari. Disamping itu, jarak yang harus ditempuh warga untuk mendapatkan air antara 0,5 kilometer hingga maksimal 3 kilometer. “Sebanyak 7 unit armada mobil tangki dikerahkan untuk mendistribusikan bantuan, yakni mobil tangki dari BPBD dan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Pemkab Pamekasan,” kata Budi yang juga koordinator pendistribusian bantuan air bersih BPBD Pemkab Pamekasan itu. (ant/azt)

HEWAN KURBAN

Warga Diimbau Kenali Penyakit Hewan TULUNGAGUNG (BM) – Dinas Peternakan (Disnak) Kabupaten Tulungagung, mengimbau warga berhati-hati memilih hewan kurban dengan lebih mengenali ciri-ciri penyakit pada ternak tersebut. “Sudah ada imbauan resmi agar petugas teknis di setiap kecamatan memeriksa hewan kurban,” kata Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dinas Peternakan Kabupaten Tulungagung, Mulyanto diTulungagung, Jumat (4/9). Kendati belum ada laporan penemuan penyakit serius pada hewan kurban, lanjut Mulyanto, pihaknya tetap mengimbau warga untuk lebih waspada. Mengantisipasi hal itu, Disnak telah memperketat pengawasan hewan di setiap kecamatan, dengan tujuan untuk mengoptimalkan pemeriksaan ante mortem (sebelum disembelih) dan mengamankan masyarakat dari risiko penularan penyakit zoonosis. Untuk hewan dari luar Tulungagung yang masuk, Disnak mengharuskan dilengkapi dengan surat keterangan berkaitan dengankesehatannya.“Beberapapenyakityangharusdiwaspadai seperti TBC, antraks, scabies, dan lain sebagainya,” urainya. Mulyanto menambahkan, ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam memilih hewan kurban, di antaranya jenis kelamin jantan, tidak dikebiri, cukup umur, dan sehat. Kambing dinyatakan cukup umur jika usianya lebih dari satu tahun ditandai tumbuhnya sepasang gigi tetap (poel sepasang gigi).Sedangkansapi,harusberumurlebihdariduatahunditandai tumbuhnya sepasang gigi tetap (poel sepasang gigi). Terkait perkiraan kebutuhan hewan kurban, Mulyanto mengaku masih cukup, sehingga tidak perlu mendatangkan dari luar Jatim. Diperkirakan, tahun ini jumlah penyembelihan hewan qurban meningkat sekitar lima persen. Hal ini dipengaruhi tingkat kesejahteraan dan kesadaran masyarakat untuk berkorban. (ant/azt)


04 TIMUR RAYA

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SABTU, 5 SEPTEMBER 2015

SITUBONDO I BONDOWOSO I LUMAJANG I JEMBER I BANYUWANGI

JEMBER (BM) - Nasib seorang pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan UPT Dinas Pendidikan Kecamatan Patrang, Jember yang bernama Wiwiek Widowati Trijatiningsih, terancam kehilangan status PNS, setelah divonis terbukti melakukan tindak penipuan. Majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Jember memvonis perempuan itu dengan 10 bulan penjara. Majelis hakim menilai Wiwiek secara sah terbukti menipu Irisari Herawati, warga

jalan Manggar Kecamatan Patrang. Wiwiek menjanjikan Irisari bisa menjadi PNS asalkan membayarkan sejumlah uang. Irisari menyetujui permintaan Wiwiek hingga akhirnya membayar secara bertahap sampai terkumpul Rp 32 juta di tahun 2009. Namun hal ini telah berjalan selama beberapa tahun, janji Wiwiek tidak terbukti. Irisari tidak pernah dipanggil ataupun lolos sebagai CPNS. Akhirnya kasus itu dilaporkan ke polisi

dan berujung di persidangan. ”Uang telah disetor, namun tidak jadi CPNS dan ketika tidak jadi uang tidak dikembalikan oleh pelaku sehingga korban melapor ke polisi. Tadi hakim memvonis terdakwa dengan Pasal 378 KUHP tentang penipuan,” ujar Humas PN Jember Nurkholis. Baik terdakwa Wiwiek maupun JPU belum menyatakan sikap untuk menerima atau menyatakan banding atas vonis itu. ”Kami menunggu dari ter-

FOTO: BM/FITROH

Terbukti Menipu, Seorang PNS Diganjar 10 Bulan Penjara dakwa, karena dia masih diberi waktu tujuh hari untuk pikir-pikir. Kalau dia menerima, kami siap melakukan eksekusi, tetapi kalau dia banding, kami akan siapkan kontra memori banding,” ujar JPU, Tendik Wicaksono. Putusan majelis hakim itu, kata Tendik, sama dengan tuntutan JPU yakni 10 bulan. Karenanya JPU kini hanya menunggu sikap dari terdakwa apakah menerima atau menyatakan banding.(aru/edi/dra)

FESTIVAL BUKU: Para pengunjung terlihat antusias berkunjung untuk berburu buku murah di Gedung Sudjono Lumajang.

Berburu Buku Murah LUMAJANG (BM) - Perpustakaan Umum Daerah Lumajang menggandeng salah satu penerbit ternama di Indonesia menggelar festival buku murah. Acara ini dibuka langsung bupati As‘at Malik di gedung Sudjono, Jl Alunalun Selatan, Jumat (4/9). Dari pantauan Berita Metro, sejak dibuka, masyarakat terlihat antusias berkunjung untuk berburu buku murah. Harga termurah sebuah buku seharga Rp 5.000 per eksemplar. ”Mumpung murah, kita ke sini,” kata Imron Ali, salah satu pengunjung pada Berita Metro. Pelajar satu ini, berburu

Blusukan ke Pasar, Cawabup Yoyok Borong Buah Situbondo. Pantauan di lapangan, sebelum blusukan untuk menemui para pedagang di dua pasar tradisional di Kota Situbondo, Cawabup putra daerah asal Dusun Tanjung Pasir, Desa Tanjung Kamal, Kecamatan Mangaran ini sempat menyapa ratusan warga yang diketahui berjejer di sepanjang jalan dan menunggu kedatangannya di Jalan Desa Balung, Klatakan dan Desa/Kecamatan Kendit, Situbondo. Usai menyapa dan menyalami ratusan warga yang berjejer di sepanjang jalan pada tiga desa di Kecamatan Kendit, Cawabup Ir H Yoyok Mulyadi MSi juga menyempatkan diri untuk meninjau langsung salah satu perajin suvenir di Desa Klatakan, Kecamatan Kendit. (edo/edi/dra)

Lima Pelaku Pembalakan Hutan TNBTS Dibekuk

FOTO : BM/EDO FIRMAN

SITUBONDO (BM) - Kedua kalinya, Cawabup IrYoyok Mulyadi MSi melanjutkan kegiatan blusukan untuk menemui para pedagang di sejumlah pasar di Kota Situbondo. Namun kali ini, Cawabup dengan nomor urut 3 ini menanyakan tentang harga sembako kepada para pedagang di pasar Mangaran dan pasar Mimbaan Baru Situbondo. Selain itu, Cawabup Situbondo dari pasangan Cabup pertahana, H Dadang Wigiarto SH ini juga sempat memborong sejumlah buah-buahan di dua pasar tradisional tersebut. Bahkan, Cawabup yang diusung oleh partai koalisi antara PKB dan Partai Nasdem ini juga membeli beberapa panganan khas Situbondo di pasar tradisional Desa/Kecamatan Mangaran,

BLUSUKAN: Cawabup Ir Yoyok Mulyadi MSi melanjutkan kegiatan blusukan berbincang dengan para pedagang di sejumlah pasar di Kota Situbondo.

www.beritametro.co.id

laporan warga terkait adanya pengrusakan hutan yang berada di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) ini. Setelah Polsek beserta Polhut melakukan penyelidikan dan pemantaun, akhirnya mampu menangkap basah Sapi’i dan kawan-kawan ketika sedang melakukan pembalakan. Saat ditangkap, Sapi’i dan kawan-kawan sudah mengumpulkan 30 buah tonggak kayu jenis dampul yang keberadaannya dilindungi sebagai cagar alam. Kini ke-30 buah kayu tersebut diamankan sebagai barang bukti. (uul/edi/dra)

Pembangunan Jalan Raden Wijaya Ganggu Lalu Lintas

PROBOLINGGO (BM) - Ambrolnya jembatan Randumerak di Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo menuai sorotan. Pasalnya, insiden ambrolnya jembatan yang menewaskan seorang pekerja itu, membuat pihak rekanan langsung menghentikan pengerjaan proyek. Fakta di lapangan, ternyata di lokasi proyek tersebut masih terlihat aktivitas pengerjaan proyek. Padahal PU Provinsi Jawa Timur sebelumnya sudah mengimbau agar pengerjaan proyek itu dihentikan terlebih dahulu. “Katanya dihentikan, tapi kok sampai sekarang di lokasi proyek masih ada aktivitas,” ujar seorang warga setempat yang enggan disebutkan namanya, Jumat (4/9). Pantauan di lapangan, aktivitas itu berupa pengerukan pasir dengan menggunakan alat berat. Bahkan ada seorang pengawas material dari PT Wasis Karya Nusantara bernama Ujang, terus mengawasi pengerjaan proyek tersebut dari atas sungai. Sementara tempat robohnya beton penyangga jembatan dan ambrolnya plengsengan, hingga saat ini masih diberi pembatas police line. Diberitakan sebelumnya, proyek pembangunan jembatan Randumerak di Kecamatan Paiton ambrol. Akibat insiden itu seorang pekerja tewas tertimbun long-

FOTO:BM/SAIFULLAH

Ambrolnya Jembatan Randumerak Menuai Sorotan

NEKAT: Lokasi proyek jembatan masih terlihat aktivitas pengerukan pasir.

soran beton. Karena memakan korban, pengerjaan proyek itu akhirnya dihentikan hingga keluar hasil pengukuran kekuatan

jalan. Setiadi General Superintendent (GS) PT Wasis Karya Nurgraha, pelaksana proyek mengatakan, pengukuran di-

lakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum (PU) karena konstruksinya berubah pasca longsor. (sip/dra)

kondisi tersebut Dinas Pertanian kota Probolinggo ikut serta berperan aktif dalam meningkatkan ketahanan pangan baik daging maupun sayuran. Kepala Dinas Pertanian Kota Probolinggo Ir Agustinus Yudha Sunatya, mengatakan bahwa pihaknya berusaha sekeras mungkin meningkatkan produksi sayur tidak harus melimpah, namun harus sehat. Menurut Yudha, ketahanan pangan sudah menjadi isu global selama ini, termasuk di Indonesia sendiri. Berdasarkan UU nomor 18 tahun 2012 tentang pangan disebutkan bahwa ketahanan pangan dimana harus terpenuhinya panganbaginegarasampaidengan

perseorangan yang tercermin dari ketersediaan pangan yang cukup baikjumlah,mutu,aman,beragam dan bergizi, merata dan terjangkau serta tidak bertentangan dengan agama dan budaya,“ ujarnya. Yudha mengaku bahwa pihaknya berusaha keras bagaimana warga Kota Probolinggo bisa mendapatkan sayuran dengan mudah, karena pihaknya mengembangkan KRPL menurutnya Program ini akan mampu menjawab masalah tersebut dengan memanfaatkan setiap jengkal tanah dengan menanaminya dengan sayuran. Dengan KRPL warga Kota Probolinggo bisa menanam apa saja di tanah kosong dekat rumah-

FOTO:BM/ARDY PRATAMA

KRPL Dukung Ketahanan Pangan

PERWAKILAN

LUMAJANG (BM) - Kepolisian Sektor (Polsek) Senduro bersama Polisi Hutan (Polhut) berhasil membekuk lima pelaku pembalakan liar hutan di Dusun Gedong Tengger, Desa Argosari, Kecamatan Senduro, kemarin. Para pelaku bernama Sapi’i (55), Sudirman (27), Supono (23), Kardi (19) dan Budi (21) kini mendekam di tahanan Mapolsek Senduro dan menjalani proses hukum lebih lanjut. ”Kelima pelaku masih menjalani pemeriksaan lanjut oleh Polsek Senduro,” kata Kasubbag Humas Polres Lumajang Ipda Gatot B. Penangkapan ini berawal dari

PROBOLINGGO

BERITA METRO

PROBOLINGGO (BM) - Salah satu pengembangan Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) adalah ketahanan pangan nasional harus dimulai dari ketahanan pangan di tingkat rumah tangga atau daerah.Hal ini bertujuan untuk menganalisis dampak dari program KRPL terhadap pola pengeluaran pangan rumah tangga daerah, pola konsumsi pangan, tingkat konsumsi dan kecukupan energi serta protein rumah tangga serta Pola Pangan Harapan (PPH). Dari hasil analisis menunjukkan bahwa dampak penerapan KRPL dapat mengurangi pengeluaran untuk konsumsi pangan, meningkatkan konsumsi energi dan protein serta PPH. Melihat

buku novel dan contoh soal-soal ujian nasional. Namun disayangkan, kata Imron, buku-buku tidak tertata sesuai dengen genrenya. Sehingga pembeli sedikit kesulitan untuk mencari buku-buku sesuai keinginannya. Meski demikian antusias masyarakat terhadap festival buku murah disambut baik. ”Masih belum tertata rapi, mana buku fiksi, pelajaran atau umum, tidak jelas, kita kesulitan. Tapi kita senang bisa mendapatkan buku murah sebagai bahan bacaan,” tutup Imron.(fit/edi/dra)

KETAHANANAN PANGAN: Salah satu pengembangan Kawasan Rumah Pangan Lestari di Kota Probolinggo.

nya .Kalau tidak ada lahan kosong bisa menggunakan polibag seperti cabai dan tomat dengan begitu kalau sewaktu butuh cabai tidak harus ke pasar,” tandasnya. Melalui program KRPL ini Yudha mengaku bahwa banyak

hal positif yang didapat bahkan tahun kemarin pihaknya sukses mengawal dan mendampingi KRPL Bhayangkari Polres Probolinggo menjadi jaura satu lomba KRPL se-Polda Jawa Timur. (ard/fik/kur/dra)

PROBOLINGGO (BM) - Para pengguna jalan yang tiap hari melintas di kawasan jalan Raden Wijaya harus siap-siap mempunyai kesabaran yang lebih. Sebab rute sehari-hari yang dilewati biasanya lenggang dari kendaraan, kini alami macet dari kendaraan proyek. Penyebab dari kemacetan ini pelaksana proyek mulai dari 22 Juli 2015 hingga 18 Desember 2015 memulai proyek peningkatan jalan RadenWijaya. Proyek peningkatan jalan ini menggunakan sumber dana DAK dan DAU sebesar Rp 971 juta ini dikerjakan oleh 3 CV yaitu CV Setya Laksana sebagai konsultan perencana, CV BWG sebagai konsultan pengawas dan CV Hadi Pusaka sebagai pelaksana. Selama pembangunan peningkatan jalan Raden Wijaya berlangsung, bisa dipastikan arus lalu lintas jalan tersebut terganggu, terlebih kendaraan yang melin-

tasinya kebanyakan kendaraan besar dengan tonase tinggi. Kepadatan arus lalu lintas pasti akan mulai terjadi di jalan tersebut, sebab galian pembangunan jalan memakan sebagian badan jalan hingga mengakibatkan arus lalin menggunakan sistim buka tutup ditempat tersebut. Belum lagi saat pengangkut material datang, jalan tersebut harus dipenuhi untuk beberapa menit. Dari ketiga jalan yang ada di Kota Probolinggo mulai dari Jalan Lingkar Utara (JLU) jalan tengah atau jalan kota serta Jalan Lingkar Selatan (JLS) yang memiliki potensi sering dilalui kendaraan besar hanya dijalan lingkar utara hingga ke jalan Raden Wijaya. Sejauh ini Dinas Perhubungan setempat yang berjaga di pos Polisi Brantas juga tetap membiarkan truk besar lewat di JLU tanpa mengalihkannya ke JLS. (ard/fik/dra)

Warga Lamongan Jadi Korban Perampasan PROBOLINGGO (BM) - Seorang warga Kecamatan Glagah Kabupaten Lamongan, menjadi korban perampasan motor di jalan raya Malasan Kecamatan Leces Kabupaten Probolinggo. Korban bernama Arief Putra P (28) dan Nafiah (26) harus kehilangan motor Honda Beat Nopol S 5379 MF. Peristiwa perampasan dengan kekerasan di jalan raya Malasan itu terjadi pada Kamis (3/9) malam sekitar pukul 21.00. Berdasarkan keterangan yang berhasil dihimpun, keduanya bermaksud kembali ke rumah mereka di Kecamatan Glagah Kabupaten Lamongan usai berlibur di Teluk Hijau Kabupaten Banyuwangi. Namun nahas melintas di jalan Raya Leces Desa Malasan Kulon Kecamatan Leces atau di utara SPBU Malasan. Keduanya dipepet oleh orang tak dikenal, bahkan dihentikan secara paksa oleh orang yang mengendarai Honda Beat sepeda warna putih. Motor yang dikendarai kor-

ban langsung ditendang oleh pelaku hingga mengakibatkan korban terjatuh di badan jalan dan ketika korban terjatuh pelaku langsung mengeluarkan celurit dan memukul helm korban dengan celurit untuk mengancam korban. Merasa terancam jiwanya, korban meminta tolong kepada pengguna jalan lainnya, namun pengguna jalan yang lain tidak ada yang berani menolong. Karena pelaku membawa senjata tajam, sehingga pelaku dengan leluasa membawa kabur motor milik korban. Petugas dari Polsek Leces yang mendapatkan laporan atas kejadian tersebut langsung menyisir jalan raya Leces dan langsung meluncur ke TKP. ”Kita masih dalam penyelidikan,” ungkap Kapolsek Leces AKP Sugeng S Jumat (4/9) kemarin. Akibat kejadian tersebut lanjut Kapolsek, kerugian ditaksir mencapai belasan juta rupiah. (sip/dra)

Situbondo: Edy Sudibyo (koord), Edo Firman, Abdul Hakim, Sudarsono; Bondowoso: Bambang, Djoko Susilo, Sodiq; Jember: Ahmad Rullah; Lumajang: Sentono Priambodo, Ulum Subektian, Fitroh; Banyuwangi: Gatot Imawan Herusustyo, Sumawi. Manajer Iklan/Langganan: 081 249 455 05


MALANG RAYA 05

berita metro www.beritametro.co.id

SABTU, 5 SEPTEMBER 2015

KABUPATEN MALANG l KOTA MALANG l KOTA BATU

Pagar Beton Alun-Alun Tugu Dibongkar, Nilai Sejarah Dipertahankan MALANG (BM) - Alun-Alun Tugu Kota Malang akan dikembalikan ke kondisi natural. Untuk itu, Pemkot Malang akan membongkar pagar beton alun-alun yang memiliki nilai sejarah. Sehingga, kawasan alunalun kesannya bebas dan tak tersekat. “Pagarnya memang akan dibongkar. Meski akan dibongkar kita tetap akan memperhatikan nilai sejarahnya sehingga tak merubah apapun,” kata Walikota Malang, HM Anton saat didampingi Kabag Humas Pemkot Malang, M Nur Widianto, Jumat (4/9). Selain nilai sejarah, kata dia, estetika dan harmonisasi antara ramah lingkungan dan ramah sosial juga bakal mendapat porsi yang ideal. Hal itu, kata dia, untuk mengukuhkan simbol tidak ada sekat antara pemerintah dengan warganya. M Nur Widianto lalu memaparkan sejarah terkait Alun-Alun Tugu Malang itu. Menurut dia, sejak berdirinya kota Malang pada 1 April 1914, keberadaan Taman AlunAlun Balaikota itu belum ditandai dengan Monumen Tugu Kemerdekaan. Sebab, bersifat open space (ruang terbuka) dengan jalur jalan yang konturnya sama dengan kondisi saat ini. Lalu, pada era Presiden Soekarno dengan memperhatikan potensi Kota Malang sebagai pusat pemerintahan, maka dibangunlah monumen Tugu Kemerdekaan tepat di tengah-tengah Alun-Alun Balaikota. Itu semakin menguatkan citra lokasi ini sebagai sentra pemerintahan dan menyimbolkan semangat kedekatan praja (government) dengan rakyatnya. Sehingga pola alun-alun pun tidak terpagari. Pada era Presiden Soeharto dengan Menteri Dalam Negeri yang dijabat Rudini, kata dia wajah alun-alun tugu mulai berubah dengan model pagar permanen (beton bata) hingga jadi perde-

PERTAHANKAN SEJARAH: Alun-Alun Tugu Malang yang akan direhab dengan merobohkan pagar beton untuk dikendalikan ke kondisi natural.

batan publik. Alasannya, keberadaan pagar memunculkan kesan angker. Sebab, dinilai seperti makam dan semakin menghilangkan kalau alun-alun tugu adalah tempat bersejarah. Debat publik itu tidak lepas dari konsep Alun-Alun Tugu pada masa Ebes Sugiono (Walikota Malang era 70-an) , yang menggunakan model pagar dari tanaman tanpa ada bata beton.

Dalam perkembangannya, ketikaWalikota Malang, HM Anton menerima tim Kementerian Lingkungan Hidup, kata dia, diberi catatan penting untuk menjadikan taman yang ada di kota Malang mengarah ke pola taman hijau, taman cerdas dan taman yang ramah publik. Satu di antaranya, kata dia disarankan agar menata kembali Taman Tugu dengan model pagar yang bersifat asri (pagar tanaman). Sehingga, perlu

menghilangkan pagar batu beton. Makanya, kata dia, program pemugaran pagar bata beton di Alun-Alun Tugu diharapkan membawa spirit baru yang menghubungkan perjalanan sejarah sebelumnya dan sejarah ke depannya. “Akan dikembalikan ke posisi dulu tanpa pagar beton, sehingga masyarakat akan mengetahui sejarah keberadaan Alun-Alun Tugu,” pungkasnya. (lil/nov)

Anggaran 2016 Diprioritaskan Peningkatan Infrastruktur

ANCAMAN: Ruang salah satu fraksi DPRD Kota Batu yang temboknya pecah-pecah. Hampir setiap hari para wakil rakyat itu khawatir jika gedung mendadak ambruk.

Tembok Retak dan Pondasi Ambles, Ancam Keselamatan Dewan BATU (BM) - Gedung DPRD Kota Batu terancam ambruk. Hal itu, karenakondisidindinggedungsudahmulai retak-retak. Jika dibiarkan dikhawatirkan gedung yang dipakai wakil rakyat beraktivitas itu bakal runtuh. Bukan hanya sekadar retak temboknya, ditemukan juga pondasi gedung ambles hingga 10 centimeter. “Kalau kondisi itu tidak segera diperbaiki malah menimbulkan bencana,” kata Ketua Komisi C DPRD Batu Didik Mahmud, Jumat (4/9). DijelaskanpolitisidariGolkarinibila kondisi gedung dewan yang rawan ambruk itu sudah dikeluhkan sejak 2014 lalu. Keluhan itu, kata dia sudah disampaikan ke Pemkot Batu atau dinas terkait untuk segera direspon. Namun, lanjut dia, respon kapan diperbaiki gedung yang ditempati wakil rakyat, hingga kini tak ada kabarnya sama sekali. Tak digubrisnya permintaan agar gedung segera diperbaiki sangat disayangkan Mahmud. sikap Pemkot Batu itu dinilainya tak responsif. Padahal, terang dia, kondisi itu sudah sempat dibicarakan dan dikoordinasikan antara Sekretaris Dewan (Sekwan) dan dinas terkait. Bahkan, seingat dia, sudah pernah disurvei untuk melakukan pengecekan terkait kerusakan gedung tersebut. “Anehnya sampai sekarang belum juga ada tindakan apa-apa. Mungkin menunggu gedungnya ambruk dan ada korban barulah pemkot akan meresponnya,” keluhnya. Dijelaskan dia, bahwa kondisi gedung dewan yang retak-retak itu memang sangat menganggu. AlaPERWAKILAN

sannya, setiap berada di kantor baik anggota dewan maupun staf Sekwan selalu was-was dan khawatir kalau sewaktu-waktu gedung yang ditempati ambruk. Selain itu, ia berharap segera ada respon. Sebab, gedung setiap hari digunakan. Selain anggota dewan, banyak pegawai yang bekerja membantu tugas para wakil rakyat. “Untuk itu, Sekwan diharapkan segera menyampaikan keluhan kami. Lihat temboknya terlihat retak parah,” papar dia. Sementara itu, Sekretaris Dewan Kota Batu Erwan Puja mengatakan bahwa kerusakan gedung DPRD Kota Batu sudah dilaporkan ke instansi terkait sejak 2014 lalu. Menurut dia, pemkot lalu merespon dan bakal memerbaikinya. Namun, lanjut dia dalam PAPBD 2015 ini dialokasikan anggaran perencanaan renovasi untuk gedung DPRD Kota Batu. Dia juga membenarkan bila sudah dilakukan survei dari instansi terkait di Pemkot Batu. Hanya saja, tegas dia tidak diketahui hasil dari survei atas gedung DPRD Kota Batu yang keretakannya mulai melebar dan meluas itu. “Bahkan ada pondasi yang ambles sekitar 10 centimeter,” jelasnya. Meski begitu, dia tidak bisa menyebut kerusakan gedung DPRD ini berat atau ringan. Alasannya, karena dia mengaku sama sekali tidak mengetahui hasil survei tersebut. ”Kalau dikatakan ringan kenyataannya membahayakan seperti itu. Kami juga bingung,” ujarnya. (gus/nov)

MALANG (BM) - Seluruh fraksi di DPRD Kabupaten Malang menerima Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja dan Daerah (RAPBD) 2016 yang diajukan Bupati Rendra Kresna, Jumat (4/9). Hanya saja, penerimaan itu dengan beberapa catatan dan rekomendasi. Di antaranya seperti Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), diminta untuk membantu pelaku koperasi usaha kecil menengah (UKM) dalam menyongsong era pasar bebas Asean (MEA). Misalnya, meningkatkan pasar lokal serta iklim usaha yang kondusif. “Kami harapkan dilakukan pembinaan dan pelatihan baik bersifat teknis maupun manajerial pada UMKM. Sehingga ada peningkatan kualitas dan standar produk yang berdaya saing,” kata Ketua DPRD Kabupaten Malang Hari Sasongko. Selain itu, dewan mengharapkan Pemkab Malang untuk mengoptimalkan potensi pendapatan melalui penerimaan pajak dan retribusi. “Kami harapkan agar diikuti dengan pemutakhiran database potensi pajak dan sistem administrasi pengelolaan yang baik agar penerimaannya sesuai target,” papar Sutrino Murdi anggota dewan lainnya. Pandangan umum fraksi ini menyoroti nota keuangan tentang RAPBD 2016 yang disampai-

kan Bupati H Rendra Kresna, sebesar Rp 3,172 triliun. Jumlah ini diakui mengalami penurunan sebesar 3,96 persen dibandingkan tahun lalu, sebesar Rp 3,302 triliun. Di hadapan Paripurna, Rendra mengungkpakan penurunan ini disebabkan beberapa mata anggaran belanja dengan sumber dana pemerintah provinsi dan pusat belum dianggarkan. Alasannya, karena belum dapat diprediksi penerimaannya. Sementara untuk belanja tidak langsung, justeru mengalami kenaikan sebesar 1,11 persen, dari alokasi pada item ini mencapai Rp 1.948.698.214.258,17. Di bagian lain belanja langsung yang dialokasikan sebesar Rp 1.223.471.419,17 atau mengalami penurunan sebesar 11,6 persen dibanding tahun 2016 sebesar Rp 1.375.647.837.111,00. Penurunan ini diakui Rendra sebagai konsekuensi belum dialokasikannya bantuan keuangan baik pemerintah Provinsi Jatim dan pusat. Adanya sejumlah anggaran yang tidak mencapai target penerimaannya, memicu terjadinya defisit anggaran RAPBD tahun 2016 sebesar Rp 99.000.000.000,00. Rendra menegaskan anggaran yang akan ditetapkan diprioritaskan pada peningkatakn infrastruktur untuk memperlancar perekonomian masyarakat. (lil/nov)

Sebanyak 20 Titik Akan Dipasangi CCTV, Pantau Kemacetan dan Kejahatan BATU (BM) - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Batu melakukan terobosan dalam upaya memantau dan mengatasi kemacetan. Salah satunya, pemasangan closed circuit television (CCTV). Ada 20 titik yang akan dipasangi CCTV dalam memantau kepadatan dan kemacetan di Kota Apel tersebut. Sementara itu, 20 CCTV itu akan ditempatkan

SOLUSI: Kabid Lalin Dishub Iswandi saat memberi keterangan penempatan 20 unit CCTV di Kota Batu untuk mengatasi kemacetan atau kejahatan di jalanan.

dan tersebar di beberapa penjuru sudut kota. “Ini kami lakukan untuk mempermudah dalam memonitor kondisi arus lalu lintas dan tindak kriminalitas seperti tabrak lari atau kejahatan di jalan,” terang Kepala Dishub Kota Batu, Bambang Kuncoro melalui Kepala Bidang Lalin, Iswandi. Dia menjelaskan, keberadaan CCTV itu penting karena arus lalulintas di Kota Batu semakin padat. Terutama pada musim liburan atau week end. Menurut dia, dengan adanya CCTV itu bisa mempercepat dalam mengatasi kemacetan. Pemasangan CCTV itu, imbuh dia akan disesuaikan kebutuhan. Sebab, untuk satu titik pantau bisa terpasang dua hingga tiga unit CCTV. Dia contohkan seperti di Jalan Simpang Lima Junrejo, Simpang Empat BCA. Selain itu, titik-titik di kawasan jalur sibuk lalu lintas yang lain. Semua CCTV itu, masih kata dia akan dikendalikan di pusat pemantauan yang ada di Kantor Dishub Kota Batu. Monitor pantauan CCTV juga terpasang di ruang dinas Walikota Batu dan Wakil Walikota Batu serta di Mapolres Batu. Hal itu, kata dia diharapkan agar Kepala Daerah Kota Batu dan Polres Batu bisa bersinergi dalam memantau kondisi wilayah di Kota Batu, sehingga akan dicari solusi dalam mengantisipasi kemacetan yang terus terjadi selama ini. (gus/nov)

LINTAS KOTA

Pelaku Pelecehan Siswi SMK Dihajar Massa MALANG (BM) – Pelaku pelecehan yang memakan korban sejumlah siswi SMK di Kota Malang, akhirnya dibekuk anggota Polresta Malang. Sugihari (42), warga Gondowangi Wagir Kabupaten Malang, tak bisa menyangkal perbuatan ganjilnya tersebut. Sepertinya, pelaku ini mempunyai kelainan hingga sejumlah siswi yang ditemui di jalan, diperlakukan tak senonoh. Sementara, Sugihari dibekuk Jumat (4/9). Berdasarkan pengakuan para korbannya, Sugihari telah beberapa kali melakukan aksinya. Bahkan, dia sejak sebulan terakhir ini sering melakukan pelecehan. Modus yang digunakan pelaku yakni (maaf ) meremas payudara AKP Adam Purbantoro siswi saat melintas di pinggir jalan. Setelah itu, pelaku kabur menggunakan motor yang dikendarai. Mengetahui rutinitas Sugihari, warga setempat yang geram mulai mengincarnya. Warga lalu berupaya menangkap pelaku jika melakukan pelecehan lagi. Penantian warga membuahkan hasil. Sebab, pelaku tiba-tiba nongol dan bersiap melakukan pelecehan dengan mencari korban berikutnya.Warga yang mengetahui kali ini tak tinggal diam. Pria yang belum sempat beraksi ini, lalu disergap. Saat itu, Sugihari yang tak menduga telah diincar warga nekat kabur. Sempat dikejar, hingga Sugihari tertangkap dan warga yang sudah dongkol ini juga menghakiminya. Beruntung, di saat genting itu anggota Polsek Sukun tiba di lokasi kejadian dan mengamankannya. Setelah diamankan, Sugihari dilimpahkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Malang. Kasat Reskrim Polresta Malang AKP Adam Purbantoro, membenarkan penangkapan itu. “Tersangka sudah kami amankan dan sekarang ditangani Unit PPA untuk pengembangan lebih lanjut. Terutama mencari korban-korban yang dijahili dari perbuatan tak senonoh itu,” pungkasnya. (lil/nov)

Harga Sembilan Bahan Pokok Terus Merangkak MALANG (BM) - Sembilan bahan kebutuhan pokok (sembako) di Kota Malang terus merangkak. Berdasarkan hasil survei Dinas Perindustrian dan Perdangangan (Disperindag) di lima pasar di Kota Malang, Jumat (4/9) kenaikannya beragam. Menurut Setyo Agung Widodo Kasi Distribusi dan Ekspor Impor Diperindag Kota Malang, kenaikannya antara Rp 200 hingga Rp 2000 lebih. Dia contohkan seperti tomat yang semula Rp 3.900 per kilogramnya jadi Rp 4.200. Lalu Cabai rawit semula Rp 62.400 menjadi Rp 65.600, dan kubis semula Rp 5.800 menjadi Rp 6.000 per kilogramnya. Meski begitu, kata dia, ada beberapa komuditi lainnya yang justru menurun. Di antara barang yang mengalami penurunan harga itu adalah daging ayam. Daging ayam potong semula Rp 32.000 menjadi Rp 31.600. Selain itu, telur ayam boiler semula Rp 19.900 menjadi Rp 19.800 per kilonya. Sayangnya, Setyo AgungWidodo tidak menjelaskan secara detail penyebab kenaikan dan penurunan harga tersebut. Dia hanya menjelaskan kalau penyebabnya adalah hukum pasar. “Mahal atau naik, itu karena suplainya minim. Jika harganya turun, maka stok dan suplai berlebih,” kata dia saat didampingi Kabag Humas Pemkot Malang, M Nur Widianto, kemarin . (lil/nov)

Walikota Batu, Sanggup Jadi Saksi Meringankan MALANG (BM) - Merasa telah jalani pemeriksaan tim Penyidik Kejari, Sekretaris Kota (Sekota) Batu enggan menjadi saksi meringankan tersangka dugaan korupsi Roadshow Investasi di Balikpapan. Ditambah, semua keterangan yang diketahui dan dimiliki sudah disampaikan semuanya ke penyidik Kejari Batu. “Makanya, untuk apa diperiksa lagi.Wong kami sudah menjalani pemeriksaan beberapa waktu lalu,” kata Widodo, Sekretaris KotaBatu, Jumat (4/9). Diakui Widodo, pihaknya telah menerima surat dari tersangka dugaan korupsi kegiatan Roadshow investasi ke Balikpapan sebagai saksi meringankan, Uddy Saifuddin. Dan surat tersebut memang belum dijawab dan dikirim kembali kepada pihak bersangkutan. “Jadi karena sudah diperiksa ya sudahlan, keterangannya sama,” tandas Widodo. Sementara sebelumnya tim Penasehat Hukum Uddy Saifuddin tersangka dugaan korupsi Roadshow ke Balikpapan senilai Rp 3,4 miliar, MS Alhaidary SH MH mengatakan, klienya telah mengirim surat permohonan kepada Walikota Batu, Wakil Walikota Batu, dan Sekkota Batu untuk menjadi saksi meringankan. Surat tersebut telah dikirimkan ke masing-masing pejabat tersebut. Dan hingga sekarang baruWalikota Batu yang diinformasikan sudah menyatakan sanggup menjadi saksi meringankan. (lil/nov)

Malang Raya: Aji A Haji (koord), M. Kholil, Agus Susanto; Iklan/Langganan: 081 333 4050 30


06 G E R B A N G M O J O

berita metro www.beritametro.co.id

SABTU, 5 SEPTEMBER 2015

MOJOKERTO l JOMBANG l KEDIRI

Fenomena Kemerosotan Moral di Kalangan Pelajar

Akibat Kurangnya Penguasaan Nilai Pancasila dan UUD 45 MOJOKERTO (BM) – Pelajar dan remaja sebagai generasi muda penerus bangsa perlu secara berkesinambungan dan terprogram diberikan bekal pemahaman yang cukup mengenai nilai-nilai Pancasila. Apalagi fenomena dekadensi moral di kalangan pelajar dan remaja bukan hal yang baru terjadi akhir-akhir ini. Sinyalemen dekadensi atau kemerosotan moral kebangsaan pelajar dan remaja itulah menjadi perhatian

Dra H Ida Fauziah. Anggota Fraksi Kebangkitan Bangsa (FKB) DPR RI kelahiran Mojokerto ini mengajak ratusan Siswa dan Mahasiswa Mojokerto untuk meneguhkan komitmen berbangsa dan bernegara melalui pengusaan yang cukup mendalam tentang nilai–nilai Pancasila dan UUD 45. Masalah kenakalan siswa dan remaja merupakan masalah kompleks. Mereka tidak hanya jadi korban kriminilitas, tetapi

juga ada yang melakukan kriminalitas. Kondisi itu, sejalan dengan arus informasi yang semakin mudah diakses serta gaya hidup modernisasi. Di samping memberi manfaat juga dapat mengetahui berbagai informasi. Di sisi lain juga membawa dampak negatif yang cukup meluas, terutama dalam kehidupan remaja. “Adik-adik kita harus kuat dalam pemahaman filosofi berbangsa. Karena mereka adalah

Bupati Janji Tertibkan Minimarket yang Tak Berizin JOMBANG (BM) – DPRD Kabupaten Jombang kembali menyoal minimarket yang belum mengantongi izin tapi masih beroperasi Pemda setempat diminta menertibkan dan tegas memberi sanksi terhadap ratusan minimarket tersebut. Ratusan mini market yang beroperasi di Jombang, sekitar 83 yang telah mengantongi izin mendirikan bangunan (IMB). Dan 63 yang sudah memiliki izin gangguan (HO). Ironisnya, dari ratusan minimarket yang telah beroperasi hanya satu mini market yang mengantongi izin usaha toko modern (IUTM). Sinyalemen banyaknya pelaku usaha toko modern yang masih enggan mengurus untuk melengkapi izin mendapat sorotan negatif anggota DPRD dari Fraksi PPP dan PKB. Wakil rakyat ini mempertanyakan adanya toko modern yang masih belum melengkapi izin. Menurutnya, sudah menjadi tanggung jawab pemerintah daerah untuk menertibkan toko modern yang ada di wilayah Kabupaten Jombang. Sebab keberadaan toko modern bisa mengancam keberadaan pedagang tradisional. Terpisah, Bupati Jombang

FOTO:BM/AAN

MOKONG : Salah satu toko modern dijalan Adityawarman yang ditempeli stiker.

berjanji segera melakukan penertiban admintrasi terhadap toko modern yang telah beroperasi di wilayahnya. “Kita akan mengambil langkah tindakan terhadap toko modern yang tak berizin sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” katanya. Menyikapi keberadaan toko modern yang dikhawatirkan dapat mengancam pedagang tradisional pihaknya akan mengambil langkah dengan melakukan revitalisasi pasar daerah serta sosialisasi ke pedagang di pasar daerah untuk menjaga kebersihannya.

Sementara Cakup ismono Ketua Komisi A mengaku sudah meminta pertanggung jawaban hal ini kepada Kepala Dinas Perizinan Kabupaten Jombang. Namun, kepala dinas perizinan meminta waktu untuk menjelaskan permasalahan ini lantaran beberapa minimarket yang sedang dalam proses pengajuan. Ditanya terkait keputusan terakhir tentang pemberian stiker kepada minimarket yang tak berizin dan akan ditutup, pihaknya berdalih akan melakukan langkah persuasif dulu. (aan/gie/nov)

aset bangsa. Maka penting, adikadik dikuatkan karakternya apalagi semangat bertanah air dan menjaga negara kesatuan,” kata Ida Fauziah anggota Komisi I DPR RI bidang pertahanan, intelijen, komunikasi dan informatika di Gedung Pramuka, Desa Jabon Kecamatan Mojoanyar Kabupaten Mojokerto, Jumat (4/9). Langkah-langkah melalui pendidikan memiliki peran sangat penting. Pendidikan tidak hanya di sekolah tetapi di rumah

dan lingkungan masyarakat. “Empat pilar harus kuat dipegang teguh oleh pelajar dan remaja. Apalagi perubahan sosial yang begitu cepat yang diakibatkan kemajuan teknologi dalam era globalisasi sangat memengaruhi kehidupan masyarakat,” katanya. Saran Ida Fauziah, remaja hendaknya harus bisa melakukan filterisasi terhadap sesuatu yang baru sehingga remaja dapat menentukan mana yang baik dan

FOTO : BM/PRAYOGI

DORONGAN : Dekadensi moral di kalangan pelajar jadi perhatian Ida Fauziyah anggota Komisi I DPR RI bidang pertahanan, intelijen, komunikasi dan informatika.

mana yang buruk. “Perkembangan teknologi jadikan sisi positif untuk kepentingan kemajuan

dirinya. Manfaatkan kecanggihan teknologi dengan sebaikbaiknya,” harapnya. (gie/nov)

Rencana Belanja Sebanyak 918 Unit Motor untuk 3 Pilar, Dipastikan Gol JOMBANG (BM) – Rencana belanja sebanyak 918 unit motor untuk tiga pilar kamtibmas, Bhabinkamtimbas, Babinsa, dan kepala desa yang diusulkan Pemkab Jombang dipastikan bakal terwujud. Itu setelah seluruh fraksi di DPRD Jombang menyetujui Perubahan APBD 2015 yang disepakati dalam Rapat Paripurna. Hasil itu juga mengakhiri spekulasi, terkait sikap beberapa fraksi yang sempat memberi sinyal penolakan. Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) misalnya sempat mengusulkan belanja motor dinas hanya dilakukan sebanyak 306 unit saja. Namun, saat penyampaian pandangan akhir saat Sidang Paripurna, PPP menyatakan dukungan terhadap Perubahan APBD 2015 yang mencakup belanja 918 motor dinas. Hal senada juga ditunjukkan Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), fraksi ini me-

FOTO:BM/IST

Joko Triono

mandang jika program tiga pilar merupakan program yang sangat bagus dan harus mendapat dukungan dari DPRD Jombang. “Saya tidak pernah dengar Fraksi PKB menolak program itu, hanya saja memang masih dalam pembahasan sehingga belum

bisa diambil keputusan. Ini sudah biasa dalam dinamika pemerintahan,” papar Mas’ud Zuremi, anggota DPRD Jombang asal Fraksi PKB. Sikap yang sama juga diberikan Ketua DPRD Jombang Joko Triono, pihaknya juga menyatakan dukungan atas program tiga pilar tersebut. “Saya mendukung usulan dari kalanganeksekutifbelanjamotordinasuntuk program tiga pilar. Karena dapat mendukung program kerja pemerintah,” ujarnya. Dirinya menyebutkan, jika sepeda motor yang akan dibelanjakan menelan biaya dari APBD 2015 senilai Rp 11,9 miliar. “Tiga pilar memiliki peran besar mendukung kelancaran pembangunan daerah. Terutama untuk ketahanan pangan. TNI dan Polri dengan Babinsa dan Babinkamtibmas yang bertugas di desa dapat membantu petani mendapat pupuk dan berantas hama tikus dan wereng,” bebernya. (aan/gie/nov)

Pengedar Sabu-sabu Dicokok di Kawasan Rolak MOJOKERTO (BM) – Pengedar sabu tak berkutik saat ditangkap anggota Satreskoba Polres Mojokerto. Dia adalah Pupus Prayogi (22). Lelaki asal Kesamben, Jombang itu ditangkap di kawasan Rolak Songo, Desa Lengkong, Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto. Dari tangan tersangka diamankan satu poket SS yang akan dijual ke konsumennya. Kasat Narkoba Polres Mojokerto, AKP

Sahari mengungkapkan tersangka Pupus sudah lama menjadi target operasi (TO). Selama ini banyak informasi yang berkembang jika banyak peredaran SS dengan modus meranjau. “Sering anggota menangkap konsumen SS tapi tanpa tahu siapa yang memasoknya,” terang AKP Sahari, Jumat (4/9). Wilayah yang paling kerap dipakai transaksi adalah kawasan Rolak Songo. Di

lokasi itu tempatnya teduh dan banyak orang cangkruk serta mondar-mandirnya pedagang makanan sehingga tidak kelihatan jika meranjau SS.“Tersangka tergolong pandai memanfaatkan situasi agar tidak terdeteksi polisi,” imbuhnya. Tersangka yang dicecar penyidik terkesan menutup siapa orang yang menyuruhnya. Pupus tetap mengaku tidak tahu orangnya. (gie/nov)

KEDIRI RAYA

berita metro www.beritametro.co.id

Progres Pembangunan Jembatan Kediri-Nganjuk

Akan Direlokasi, Ratusan Pedagang di Pasar Papar Resah KEDIRI (BM) - Akses jembatan yang menghubungkan Kediri-Nganjuk yang sudah digagas beberapa tahun silam, pengerjaannya diprediksi bakal rampung tahun ini. Tak pelak, kondisi itu menuai reaksi beragam dari masyarakat sekitar. Di antaranya, masyarakat akan lebih mudah saat menuju Kabupaten Kediri melalui Ngronggot Kabupaten Nganjuk.

Di mana jembatan penghubung itu dibangun. Begitu pula sebaliknya yang menuju Nganjuk, masyarakat Kediri bisa melalui Desa Papar Kecamatan Papar. Namun , di sisi lain kondisi yang kurang menyenangkan muncul dari ratusan pedagang pasar Papar yang harus rela direlokasi Pemerintah Kabupaten Kediri untuk akses Jembatan Kediri-Nganjuk itu. Padahal, keberadaan mereka menempati pasar tradisional tersebut, sudah lama. Data yang dihimpun Berita Metro menyebutkan, setidaknya pasar tradisional di Kecamatan

FOTO : BM/IST

LANGKAH: Lokasi di Pasar Papar yang dalam waktu dekat bakal direlokasi terkait pembangunan Jembatan Kediri-Nganjuk.

Kejagung Usut Dugaan Penyimpangan Pengadaan Alat Pemecah Batu Ginjal KEDIRI (BM) - Diduga menuai kejanggalan dugaan kasus korupsi pengadaan Extracorporeal Shock Wave Lithotripsy (ESWL) atau alat pemecah batu ginjal di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Gambiran Kota Kediri, diam-diam diusut Tim Satgas Tipikor Kejagung RI. Bahkan, berdasarkan informasi yang dihimpun Berita Metro, Kejagung RI dikabarkan sudah mengirimkan surat penggilan ke sejumlah pihak yang ditengarai terlibat dugaan penyimpangan proyek 2013 tersebut. Dikonfirmasi tentang hal itu, Direktur Utama RSUD Gambiran Fauzan Adima mengatakan dirinya tidak membantah adanya surat dari kejagung yang dikirim melalui faximile ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Kediri. Namun, dirinya mengakui dua tak termasuk dalam daftar yang dipanggil untuk diperiksa terkait beberapa permasalahan PERWAKILAN

FOTO : BM/IST

DUGAAN PENYIMPANGAN : Graha Wijaya Kusuma di mana alat ISWL ditempatkan hingga menuai masalah.

proyek rumah sakit tersebut. “Maaf saya tidak ikut (dipanggil). Infonya (pemanggilan) melalui fax Kejari Kota Kediri,” ungkap Fauzan melalui sellarnya, Rabu

(2/9), malam. Terpisah, Kepala Kejaksaan Negeri Kota Kediri Amik Wulandari saat dikonfirmasi mengenai adanya surat penggilan

pemeriksaan dari kejagung enggan berkomentar. Dia meminta awak media, menanyakan langsung kepada Kasi Intel, Dodi SH. Ternyata saat dikonfirmasi Dodi juga enggan memberikan keterangan secara rinci. Bahkan, dia mengatakan, apabila adanya batasan-batasan yang perlu disampaikan kepada media. “Sesuai Undang-Undang Informasi Publik dan demi penyelidikan, kita berhak untuk tidak menjawab,” ujar Dodi, Kamis (3/9). Sementara, informasi lainnya menyebutkan, bahwa Rabu (19/ 8) malam, lalu, RSUD Gambiran yang bertempat di Jalan Wachid Hasyim No 64, Kota Kediri, dikabarkan sudah digeledah tim dari kejaksaan. Dikabarkan, mereka memeriksa salah satu staf Gambiran bagian ISWL atau mesin laser pemecah batu ginjal, terkait proses lelang dan penggunaanya. (bud/nov)

Papar ditempati 160 pedagang dengan menempati 33 kios. Sedangkan, komoditi yang dijual para pedagang kebanyakan didominasi kebutuhan seharihari. “Kami memang mendengar adanya upaya pemkab akan merelokasi keberadaan pedagang untuk kepentingan akses jembatan Kediri- Nganjuk. kami hanya meminta solusi yang terbaik bagi para pedagang,” ungkap pedagang tersebut. Sementara itu, Kabag Humas Pemkab Kediri M Haris Setiawan mengatakan pihaknya membenarkan adanya upaya pemkab

yang akan melakukan relokasi pasar Papar. Hal itu dilakukan, untuk sarana akses jembatan Kediri- Nganjuk, yang memang harus dilakukan. Untuk itu, pihaknya sampai saat ini, masih terus melakukan pola pendekatan dan sosialisasi secara menyeluruh terhadap para pedagang supaya memahami terhadap relokasi yang akan dilakukan. ”Poinnya relokasi dilakukan untuk tujuan baikk dan positif bagi pedagang. Untuk relokasinya, juga tidak jauh dari pasar tradisional sebelumnya,” katanya.(bud/nov)

Melalui Rapat Pleno, KPU Tetapkan Daftar Pemilih Sementara KEDIRI (BM) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri menetapkan Daftar Pemilih Sementara (DPS) jelang Pemilihan Bupati Kediri 2015. Meski telah ditetapkan, KPU akan melakukan penelitian ulang daftar pemilih untuk dilakukan perbaikan. Penetapan DPS tersebut berlangsung di Gedung Baghawanta Bahari Kabupaten Kediri. KPU menggelar rapat pleno penetapan DPS tersebut. Rapat tersebut dihadiri seluruh Panitia Pemilih Kecamatan (PPK) dan Panwas Kecamatan se-Kabupaten Kediri. Hadir pula tim sukses kedua tim pasangan calon untuk mengetahui secara langsung jumlah daftar pemilih. “Penetapan DPS ini merupakan bagian dari tahapan pilkada yang sudah diatur dan akan berlanjut hingga ditetapkan Daftar Pemilihan Tetap (DPT),” terang Ketua KPU Kabupaten Kediri Sapta Andaru Iswara, Jumat (4/9). Ditambahkan Sapta, jumlah DPS yang ditetapkan KPU dalam Pilkada Kediri sebanyak 1.121.984 pemilih. Jumlah tersebut terdiri dari

FOTO:BM/IST

Sapta Andaru Iswara

600.000 lebih pemilih pria dan 612.000 lebih pemilih wanita. Jumlah tersebut didapat KPU dari petugas petugas PPK yang tersebar di 26 Kecamatan dengan mengumpulkan data daftar pemilih dari 334 desa se-Kabupaten Kediri. Jumlah ini bersifat sementara dipakai KPU untuk melakukan perbaikan bilamana terdapat NIK ganda pemilih ataupun bentuk kesalahan data lainnya sebelum ditetapkan daftar pemilih tetap pada oktober mendatang. (bud/nov)

Mojokerto - Jombang: Prayogi Waluyo (koord), Aan Hidayat (Jombang) Iklan/Langganan : 081 134 647 71 I Kediri: Kediri Raya: Budi Arya Iklan/Langganan : 081 335 017 333


SAMBUNGAN 07

berita metro www.beritametro.co.id

SABTU, 5 SEPTEMBER 2015

Warisi 67 Kasus, Anang Janji Lanjutkan SAMBUNGAN HALAMAN 1

Jelang ... “Banyak kalau PR saya yang masih in progres banyak. Program rehabilitasi penyalahguna narkoba, pembangunan infrastruktur, sumber daya. Bagaimana menangani masalah narkotika, program-program dunia internasional,” papar Anang. Terkait jabatan baru sebagai Kabareskrim, dia juga berjanji akan melanjutkan tugas yang ditinggalkan Buwas. “Kita rencanakan yang terbaik ke depan. Kita pasti akan melakukan audit, gunakanwaktuyangcukupuntuk mempelajari,” terang Anang. Anang juga mengaku akan berupaya membentuk team building dengan meningkatkan kemampuan penyidik. “Termasuk bermoral baik, profesional kelas tinggi, dedikasi, dan keteladanan,” kata Anang. Sedangkan Buwas tetap saja dengan gayanya yang ceplasceplos. Bahkan setelah mendapat kabar akan ditempatkan sebagai Kepala BNN, pria asal Pati, Jateng, itusudahmelontarkanperubahan dalam sistem kerja BNN. Dia berencana mengubah Undang-Undang Narkotika yang mencantumkan soal rehabilitasi. “Diubah undang-undangnya.

Nanti tidak ada memakai-memakai, putusan manusia bisa diubah,” kata Buwas di Mabes Polri, Jumat (4/9). Menurutnya, kejahatan narkoba di Indonesia sudah sangat besar. Karena itu perlu tindakan lebih tegas. Bagi Buwas, UU soal rehabilitasi bisa membuat para pengedar bersembunyi menggunakan label pengguna dan akhirnya lepas dari hukuman. “Undang-Undang bisa diubah agar tidak ada lagi yang berlindung pada pengguna,” kata Budi. Buwas berpendapat, narkoba memiliki potensi besar merusak generasi muda. Selain itu, akibat panjang dari narkoba bisa berakibat fatal bagi Indonesia. Sebab itu, rehabilitasi yang dianut BNN, dirasa kurang pas dengan semangat pemberantasan narkoba. Bahkan, kata Buwas, rehabilitasi malah merugikan negara lebih banyak lagi. “Rehabilitasi itu merugikan negara dua kali, coba bayangkan rehab itu menggunakan uang siapa? Negara kan,” katanya. Ungkapan itu tentu berbeda dengan sistem di BNN yang sering merehabilitasi pengguna narkoba, ketimbang membe-

rikan hukuman penjara. Menurut BNN, pengguna narkoba lebih jera jika diberikan rehabilitasi. Dia juga berharap kasus-kasus besar yang tengah ditangani Bareskrimharusdituntaskan.“Saya akan mengingatkan, pokoknya semua(kasus-kasus)lamamaupun yangbarukitasidik.AdaTPPI,mobilecrane,PertaminaFundantion, termasuk kasus pemalsuan dan penggelapan tanah (Dirut PT Adyaesta Ciptatama, Johnny Wijaya),”tegasBuwas. Dia menegaskan ada 67 kasus yang harus ditangani Bareskrim. “Ada 67 kasus korupsi yang belum, masih ada kurang, sekitar 59 yang harus ditangani. Jadi akan saya sampaikan, itu Tipikor semua,” ujar Buwas. Dia yakin Anang mampu menuntaskan PR itu, termasuk kasus Pelindo yang dianggap sebagai pemicu mutasi Kabareskrim. “Saya yakin beliau akan melanjutkan dan meneruskan karena beliau senior saya dan punyapengalamanbaikdibidang reserse dan pasti akan lebih baik dari saya menjalankan tugastugas penegakan hukum yang belum selesai,” katanya. Terkait kasus mobile crane Pelindo II, Kabareskrim rupanya akan terus bekerja sebelum

pelantikan Buwas sebagai BNN. Buwas memastikan dalam waktu dekat akan ada tersangka baru. “Insyaallah nanti ada (tersangka baru),” ujarnya. Buwas menjelaskan,selainmenggeledah ruang kerja Dirut Pelindo II Richard Joost (RJ) Lino, Bareskrim juga menggeledah sejumlah tempat. Menurutnya, penyidik juga menyita sejumlah dokumen dan bukti dugaan korupsi. Beberapa saksi juga akan diperiksa Bareskrim termasuk R.J Lino sendiri. “Pokoknya kami lanjut terus ke pemeriksaanpemeriksaan selanjutnya,” katanya. Dalam kasus ini baru ada satu tersangka yakni Direktur Operasi dan Teknik PT Pelindo II Ferialdy Nurlan (FN). Di sisi lain, Komisi III DPR bahkan berniat mengawal kasus yang sebelumnya ditangani Buwas. Salah satunya dengan membentuk Pansus Pelindo II. “Komisi III akan buat Pansus Pelindo II. Agar kasus yang ditangani oleh Buwas bisa jalan terus,” kata Wakil Ketua Komisi III Trimedya Pandjaitan, Jumat (4/9). Sebelumnya, Bareskrim memang menggeledah kantor Pelindo II dalam kasus pengadaan crane. Trimedya menganggap hal itu sebagai penyebab Buwas dimutasi.

Tanpa Dana Pemerintah, Rini Ngotot Lanjutkan Kereta Jakarta-Bandung SAMBUNGAN HALAMAN 1

Pemerintah ... “Pembangunan tidak akan menggunakan APBN, baik langsungmaupuntidaklangsung. Pembangunannya harus dijalankan dengan skema business to business dan sebaiknya dikembangkan saja kereta kecepatan sedang, tidak perlu kereta cepat,” tegas Jokowi merujuk proyek kereta cepat Jakarta-Bandung. Sebelumnya Menko Perekonomian Darmin Nasution juga menyebut penolakan proposal kereta cepat oleh Jepang dan China karena moda transportasi tersebut belum dibutuhkan, jika hanya melintasi Jakarta-Bandung. Darmin bahkan menyebut,

secara teknis kecepatan riil kereta itu tidak secepat yang dijanjikan, bisa mencapai 350 km per jam. Sebab, ketika menempuh jarak 150 km Jakarta-Bandung, kereta cepat harus melintasi 5-8 stasiun. Jika diperhitungkan waktu transit, kecepatan maksimal kereta itu hanya sekitar 200 km per jam. “Kalau kecepatannya bisa teoritis 350 km per jam, mereka tidak akan pernah bisa mencapai itu karena untuk mencapai kecepatan 250 km perlu 14 menit. Maka belum sampai kecepatan maksimum sudah mulai harus direm. Sehingga kecepatannya hanya 200-an km,” jelas Darmin. Karena itulah, lanjut Darmin,

Jakarta-Bandung cukup dengan kereta berkecepatan menengah, 200-220 km per jam. Di sisi lain, pengunaan kereta berkecepatan menengah akan lebih murah 3040 persen. “Hanya beda sampainya, dari Jakarta-Bandung paling-paling lebih lambat 10-11 menit, biayanya berkurang jauh,” katanya. Meski demikian, Menteri BUMN Rini Soemarno menegaskan bahwa proyek kereta cepatJakarta-Bandungakantetap dibangun meski proposal dari China dan Jepang sudah ditolak. “Kami mempertahankan proyek kereta ini meski tanpa bantuan pemerintah,kamimelihatwilayah yang dilalui trayek itu bisa dikembangkan. Karena wilayah Bandung Barat, nantinya,

memiliki prospek untuk dikembangkan menjadi pusat pendidikan, ecotourism, dan lainnya,” jelas Rini di kantornya, Jakarta, Jumat (4/9). Atasdasaritu,Rinimenegaskan proyek ini akan tetap dibangun namun berorientasi profit layaknya proyek lain yang digarap BUMN. Rini menyebut akan meminta empat BUMN membentuk konsorsium, dan bermitra dengan salah satu perusahaan dari dua negara yang mengajukan proposal tersebut. Empat BUMN itu adalah PT Wijaya Karya Tbk (Wika), PT Jasa Marga Tbk, PT Perkebunan Nasional (PTPN)VIII, dan PT Kereta Api Indonesia. PT Wika akan bertindak sebagai pemimpin konsorsium. (ant/cnn)

Wapres Minta NegaraTetangga Ikut Atasi Bencana SAMBUNGAN HALAMAN 1

KOORDINASI: Dari kiri: Kepala BNPB Syamsul Maarif, Panglima Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, Kapolri Jenderal Badrodin Haiti, serta Sekjen Kementerian Kehutanan dan LH Bambang Hendroyono berdiskusi tentang operasi darurat asap untuk pemadaman kebakaran hutan dan lahan, Jakarta, Jumat (4/9).

Selimuti ... Musibah kebakaran hutan dan lahan berskala besar ini hampir terjadi setiap tahun. Atas hal itu, sebenarnya negara tetangga seperti dari Malaysia dan Singapura kerap melontarkan protes. Meski pemerintah Indonesia berupaya menindak pelaku pembakaran, kebakaran tetap saja terjadi. Sugarin menegaskan bahwa kondisi asap di Pekanbaru, masih tetap pekat dan hingga Jumat. Jarak pandang hanya berkisar 700 meter. “Kalau kondisi kebakaran tidak bisa dengan cepat ditanggulangi, asap akan semakin parah dan berpeluang sampai ke negara tetangga karena angin bergerak dari Selatan ke Utara,” katanya. Berdasarkan pantauan satelit Terra dan Aqua pada pukul 05.00 WIB, ia mengatakan ada sebanyak 362 titik panas di Pulau Sumatera. Sebaran titik panas paling banyak di Sumatera Selatan yakni mencapai 173 titik, Jambi 148 titik, Riau 31 titik, Bangka Belitung 8 titik, Lampung dan Sumatera Barat masing-

FOTO:BM/ANTARA

masing satu titik. Dia juga mengatakan hanya sebagian kecil daerah relatif bersih dari polusi asap. Di antaranya Lampung dan sebagian Bengkulu. Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho merincikan di Sumatera terdapat 22,6 juta jiwa dan Kalimantan 3 juta jiwa yang terkena asap pekat. “Ada 25,6 juta jiwa penduduk di Sumatera dan Kalimantan yang terpapar asap pekat. Di Sumatera itu ada tiga daerah di Jambi, Pekanbaru dan Suma-

tera Selatan. Dua wilayah yang paling pekat itu Jambi dan Pekanbaru,” ujar Sutopo di Gedung Graha BNPB, Jakarta Timur, Jumat (4/9). Sementara itu, Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) meminta negara tetangga berkenan membantu mengatasi kabut asap tersebut. Hal itu termasuk penertiban perusahaan nakal yang menyebabkan terjadinya kebakaran hutan. “Itu kan sudah turun semua pihak, kepolisian, kejaksaan, semua turun,” kata JK di kantor Wapres, Jakarta, Jumat (4/9).

“Siapa yang mau asap, kita juga lebih tidak mau, Singapura juga pasti tidak mau,” lanjut dia. “Tapi ini kan bencana yang kita sudah berusaha, sewa helikopter, sewa pesawat, kerahkan dari darat,” kata dia. Menurut JK, pemerintah menyadari bencana kabut asap ini akibat dari kemarau panjang. Dia juga menegaskan bahwa pemerintah dan masyarakat terus berusahamelakukanpemadaman api. “Masyarakat juga yang namanyamusibahyabagaimana. Kitatetapberusahalebihkeraslagi,” ucapnya. (ant/dtc/inl)

Jadi Lokasi Peluncuran Pesawat Tinggi ... Pertanyaannya, apakah menara itu akan benar-benar dibangun? Pertanyaan lain, adakah manusia yang sanggup mencapai puncaknya. Secara teori, cairan tubuh mendidih akibat tekanan udara rendah ketika seseorang mencapai ketinggian 19 kilometer dari permukaan bumi. Dalam paten disebutkan lift yang terdapat di menara itu tersegmentasi. Setiap segmen terbentuk dari satu sel pneumatik bertekanan. Sel-sel tekanan dapat diisi dengan udara

SAMBUNGAN HALAMAN 1 atau gas lain. Mobil elevator dapat naik dan turun pada permukaan luar dari struktur lift inti atau poros pada interior struktur lift inti. Struktur akan distabilkan oleh gyroscopic dan mesin kontrol aktif. Thoth Technology yakin menara ini akan membuat peluncuran pesawat ruang angkasa lebih efisien, karena dilakukan dari stratosfer. Konsumsi bahan bakar akan berkurang signifikan. Para peneliti mengusulkan

menjadikan puncak menara sebagai landasan peluncuran. Jika bisa dilakukan, biaya penerbangan ke luar angkasa akan terpangkas sepertiga. “Astronot akan naik setinggi 12 mil,” kata Brendan Quine, penggagas menara ini. “Dari puncak menara, pesawat ruang angkasa akan diluncurkan dan memasuki orbit dalam waktu singkat. Pesawat bisa kembali ke puncak menara untuk pengisian bahan bakar atau penerbangan lanjutan,” katanya. Menara juga bisa digunakan untuk penelitian ilmiah, ruang pariwisata, komunikasi, dan energi angin. “Pendaratan 12 mil

di atas permukaan laut akan membuat penerbangan ke ruang angkasa seperti mengambil penumpang pesawat jet,” ujar Caroline Roberts, CEO Thoth Technology. Kendati terdengar fiksi ilmiah, konsep Thoth Technology dianggap lebih realistis. Gagasan menara ruang lift kali pertama diusulkan ilmuwan Rusia Konstantin Tsiolkovsky pada akhir abad ke-20. Idenya, memberikan menggunakan kabel besar dengan salah satu ujung berlabuh ke permukaan bumi dan yang lainnya tetap dalam orbit geostasioner. (inc/ dbs/azt)

“Mutasi buwas bukan mutasi biasa. Mutasi ini akibat dari penanganan sebuah perkara. Buwas korban kekuasaan pusatpusat bisnis,” ujar Trimedya. “Buwas korban dari penanganan kasus Pelindo,” sambungnya. Dia juga mengatakan bahwa Komisi III berencana memanggil Kapolri terkait mutasi ini. Pertukaran jabatan Buwas dan Anang bukanlah satusatunya. Seiring dengan itu Polri juga melakukan mutasi jabatan sejumlah perwira. Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim yang sebelumnya dijabat BrigjenVictor Edi Simanjuntak akan diisi Brigjen Bambang Waskito. Brigjen Victor sudah terhitung pensiun sejak 1 September 2015, maka dia akan memasuki purna tugas. Sedangkan Bambang sebelumnya menjabat sebagai Kabinops Sops Polri. Sebelumnya, Victor sempat mengancam akan mundur dari

jabatannya sebagai Dir Tipideksus jika Buwas dimutasi dari Kabareskrim. Namun, Kapolri menegaskan bahwa ancaman mundur Victor tak ada pengaruhnya karena dia memasuki purna tugas. “Kan dia sudah pensiun, mengancam atau tidak pasti akan diganti. Dia juga sudah selesai sejak 1 September dan sudah tak boleh menandatangani lagi,” kata Badrodin di Istana Negara, Jumat (4/9). Selain itu, posisi Kapolda Bali yang kosong sejak beberapa waktu lalu, karena Ronny Sompie menjadi Dirjen Imigrasi Kemenkum HAM, kini juga telah terisi. Inspektur Jenderal Sugeng Priyanto yang sebelumnya menjabat Kepala Divisi Hubungan Internasional Mabes Polri dipastikan mengisi posisi Kapolda Bali. Beberapa jabatan kapolda di beberapa provinsi juga berganti. Kapolda Jatim yang sebelumnya dijabat Irjen AnasYusuf, sekarang akandigantikanIrjenAntonSetiadji.

Sebelumnya, Anton menjabat sebagai Kapolda Sulawesi Selatan. Sedangkan Irjen AnasYusuf akan menjabatGubernurAkpol. Pengganti Anton Setiadji di Polda Sulsel adalah Irjen Pudji Sutedjo yang sebelumnya menjabat sebagai Gubernur Akpol di Lembaga Pendidikan Kepolisian. Selain itu jabatan Kapolda Sumatera Utara akan diisi Irjen Ngadino yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Kepala Badan Pemeliharaan dan Keamanan Polri. Selanjutnya, posisi Kapolda Maluku Utara juga akan dijabat oleh Karowassidik Bareskrim Polri Brigjen Zulkarnain. Lalu jabatan Kapolda Gorontalo yang saat ini dijabat oleh Brigjen Andjaja akan diisi Brigjen Hengkie Kaluara. Posisi Kapolda Sulawesi Utara juga akan diisi oleh Brigjen Agung Sabar Santoso yang sebelumnya menjabat Direktur Kerjasama Deputi Bidang Hukum dan Kerjasama BNN. (ant/dtc/rep/cnn)

Setya Diperkenalkan sebagai Orang Paling Kuat di Indonesia Pimpinan ... Nurul menegaskan, munculnya kedua politisi itu di acara jumpa pers Trump, karena memang diundang. Sebab, sebelumnya delegasi Indonesia dijadwalkan bertemu Trump di Trump Tower, Fifth Avenue, New York, Kamis (3/9) pukul 13.00 waktu setempat. Mereka yang bertemu Trump adalah Ketua DPR Setya Novanto, Wakil Ketua DPR Fadli Zon, Ketua Komisi III Aziz Syamsuddin, Wakil Ketua Komisi VII Satya Yudha, dan utusan Presiden Eddy Pratomo. “Mereka membahas aliansi strategis Indonesia-Amerika ke depan. Pertemuan tersebut membahas elemen-elemen pokok tentang hubungan kedua negara lebih komprehensif dan strategis,” kata Nurul, Jumat (4/9). Setelah pertemuan itulah, politisi Indonesia turut diundang pada jumpa pers yang digelarTrump. Meski demikian, media ekonomi berpengaruh Business Insider melaporkan khusus momen Trump memperkenalkan Setya. Menurut media itu, sebenarnya Trump sudah meninggalkan mimbar setelah berpidato, namun dia kembali lagi untuk memperkenalkan Setya. “Ketua DPR Indonesia datang untuk bertemu dengan saya. Setya Novanto, salah satu orang paling kuat di Indonesia. Pria hebat,” kata Trump seperti dikutip Business Insider. Novanto pun datang mendekati mimbar dan menyalami Trump. “Apakah masyarakat Indonesia menyukai saya?” tanyaTrump pada Setya.“Ya, sangat menyukai Anda,” jawab Setya.“Terima kasih banyak,” jawab Trump. Atas percakapan Setya dan Trump, Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia (UI) Prof Hikmahanto Juwana melontarkan kritik. Dia menilai jawaban Novanto bisa disalah artikan sebagai endorsement dari Indonesia padaTrump. “Jawaban dan kehadiran Setya Novanto yang diperkenalkan sebagai Ketua DPR, seolah memberi endorsement atas kampanye Trump,” kata Hikmahanto dalam pernyataan tertulisnya, Jumat (4/9). Menurutnya, Trump telah meman-

SAMBUNGAN HALAMAN 1 faatkan Setya untuk kampanyenya. Trump memanfaatkan Indonesia yang memiliki jumlah umat muslim terbesar di dunia. “TanpadisadariKetuaDPRdari sebuahnegarabesardenganjumlah muslim terbesar dan demokratis telah dimanfaatkan oleh Donald Trump,”ujarnya.Hikmahantopun menuntut Setya mengklarifikasi kehadiran dan jawaban atas pertanyaanTrumpitu. “Rakyat Indonesia belum tentu tahu siapa itu Donald Trump, terlebih menyukainya. Alat perlengkapan DPR perlu menelisik motif kehadiran dan jawaban Ketua DPR dalam kampanye Donald Trump,” kata Hikmahanto. Kritik juga hadir dari Anggota Komisi I dari Fraksi PDIP Charles Honoris. “Munculnya Ketua DPR danWakil Ketua DPR di acara kampanye kandidat presiden AS Donald Trump sudah melanggar etika. Para pimpinan DPR sedang berada di Amerika dengan menggunakan fasilitas dan biaya negara dan oleh karena itu mewakili negara,” kata Charles, Jumat (4/9). Charles juga menyebut kehadiran Novanto cs ke acara jumpa pers politik Donald Trump tak pantas. Pertemuan itu bisa dianggap sebagai dukungan politik Indonesia untuk calon tertentu. Dia pun meminta Majelis Kehormatan Dewan bereaksi atas pertemuan itu. “Para pimpinan DPR harus memberikan pertanggungjawaban pada para anggota dan pada rakyat atas kejadian yang memalukan ini. Peristiwa ini juga menjadi ukuran kinerja Dari BK DPR RI dalam menjaga nilai etika lembaga DPR,” ujarnya. Terpisah, jubir Kemlu RI Arrmanatha Nasir menegaskan bahwa pertemuan delegasi DPR RI dengan Trump tidak mewakili pemerintah Indonesia. “Yang kami ketahui ada kunjungan Ketua DPR ke Amerika untuk tiga pertemuan salah satunya ketemu diaspora Indonesia,” kata Arrmanatha Nasir di Kantor Kemlu, Jakarta Pusat, Jumat (4/9). Kemludijelaskannyatidaktahu adanyapertemuanDPRRIdengan Donald Trump. “Kegiatan dia di

acara Donald Trump bukan mewakili pemerintah Indonesia karenaparlemenbukanperwakilan pemerintah,”kataNasir. Sosok Kontroversial Trump dikenal sebagai taipan properti itu dikenal sebagai sosok penuh kontroversi. Di tahun 2015 ini, kontroversi mengiringi Trump sejak pidato perdananya sebagai bakal calon presiden dari Partai Republik. Saat itu Trump menyerang banyak pihak. Dari para imigran Meksiko, hingga Presiden AS Barack Obama. Atas hal itu, dia sampai dicap rasis oleh sejumlah kalangan. Serangan pada warga Meksiko dilontarkan saat deklarasi pencapresannya di gedung miliknya, Trump Tower di New York pada Selasa (16/6) waktu setempat.Trump mencela lawanlawan politiknya dan menyerang negara tetangga AS, Meksiko. “Ketika Meksiko mengirimkan orang-orangnya, mereka tidak mengirimkan yang terbaik,” kata pria 69 tahun itu. “Mereka mengirimkan orang-orang yang punya banyak masalah. Mereka membawa narkoba. Mereka mendatangkankejahatan.Mereka itu para pemerkosa,” cetusnya. Trump berjanji akan membangun tembok raksasa di perbatasan. Tembok itu akan sepanjang 3 ribu kilometer guna mencegah masuknya migran Meksiko ke AS. “Saya akan membangun tembok besar, yang sangat besar di perbatasan selatan kita, dan saya akan membuat Meksikomembayaruntuktembok itu. Ingat kata-kata saya ini,” tegas pria yang memiliki helikopter dan pesawatboeingberlapisemasitu. TrumpjugamenyerangPresiden Obama dengan menyebutkan sebagaikekuatannegatif.“Diabukan cheerleader (pemandu sorak), dia sebenarnyakekuatannegatif,”cetus Trump mengenai Obama seperti dilansirCNN,Rabu(17/6). Trump sendiri tampak serius maju sebagai Capres AS tahun ini. Dia sudah kampanye berbulanbulan,danmembentuktimsukses yang lengkap berisi orang-orang berbayaran tinggi. “Saya akan menjadi presiden paling hebat yangpernahTuhanciptakan,”kata Trump dengan gaya bombastis saat mengumumkan pencalonannya. (ant/dtc/cnn)

PolitisiPKBSebutAdaTawaran MenteriuntukPAN Amien .. Sebelumnya, PAN memutuskan bergabung dengan pemerintah pada Rabu (2/9).Tapi ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan menegaskan bahwa partainya tak keluar dari KMP. Bagi Zulkifli, saat ini pembicaraan mengenai koalisi sudah tidak relevan lagi. Menurutnya, posisi PAN harus fokus mendukung dan mengamankan kebijakan pemerintah. Kemarin, Amien juga menegaskan masuknya PAN ke pemerintahan harus memberikan manfaat bagi laju pembangunan nasional. “Kalau tidak bisa bawa perubahan PAN sebaiknya keluar,” ujarnya. Amien juga berharap tokoh-

SAMBUNGAN HALAMAN 1 tokoh bangsa dilibatkan dalam pertemuan penting di Indonesia. Hal itu dinilainya penting agar permasalahan bangsa dapat dipikul bersama. “Misalnya, libatkan juga Pak Sutrisno, Habibie, serta tokoh intelektual seperti pemimpin redaksi, pengusaha dan pihak organisasi non profit. Supaya situasi semakin terkendali,” katanya. Tapi di sisi lain, Politikus Senior Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Lukman Edy mengaku telah mendengar adanya pembicaraan terkait jatah kursi menteri bagi PAN, setelah bergabung pemerintah. “PAN masuk ditawarkan satu

atau dua jabatan di kementerian sebagai tanda atau simbol bagian pemerintah. Kalau menggeser PKB, PDIP, Nasdem, Hanura pasti ini akan dibicarakan Jokowi dengan empat ketum karena bagian pembicaraan level Ketum,” ujar Lukman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (4/9). Pria yang juga Wakil Ketua KomisiIIDPRitumenilai,tidakada partai yang masuk dalam Koalisi Indonesia Hebat (KIH) tanpa menggeser menteri di Kabinet Kerja. “Saya kira semuanya harus menerima konsekuensi, PKB, PDIP Hanura, Nasdem atau profesional pun misalnya mesti dikurangi jatahnya tergantung kesepakatan para ketum. Pasti ada,”tegasLukman.(ant/dtc/cnn)


08 www.beritametro.co.id

SABTU, 5 SEPTEMBER 2015

Takut Dianggap Intervensi Pilwali Surabaya

Komisi A Batal Panggil KPU dan Panwas SURABAYA (BM) - Rencana Komisi A DPRD Surabaya melakukan hearing dengan KPU dan Panwas Surabaya, Jumat (4/ 9) dengan agenda evaluasi penggunaan anggaran Pemilihan Walikota (Pilwali) Surabaya 2015, akhirnya dibatalkan sepihak. Ketua Komisi A, Herlina Harsono Njoto, menjelaskan inisiatif itu diambil untuk menghindari kesanDPRDmelakukanintervensi

dalam setiap tahapan proses pilwali Surabaya. Apalagi, tambah Herlina, mulai hari ini panwas tengah memproses pengaduan sengketa Pilwali yang diajukan Partai Demokrat dan PAN selaku pengusung Rasiyo-Dhimam Abror. “Banyak info yang masuk seolah menjadikan pertemuan ini merupakan ajang intervensi terhadap KPU dan Panwas,” terangnya.

Politisi Partai Demokrat ini menegaskan, penundaan rapat dilakukan sampai ada perkembangan proses penyelesaian sengketa pilwali di panwas. Diketahui, proses musyawarah mufakat permohonan pasangan calon (paslon) Rasiyo-Dhimam membutuhkan waktu maskimal 12 hari terhitung hari ini. Mantan anggota Komisi C DPRD Surabaya ini mengakui,

FOTO:BM/MADJI

Herlina Harsono Njoto

saat ini ada desakan Pilwali segera diselenggarakan. Untuk itu, pihaknya berharap Panwas bisa menuntaskan tugasnya seefektif dan secepat mungkin. “Jika komisi beri kelonggaran, kita harapkan keputusan yang dihasilkan sejernih mungkin dan secepat mungkin,” ucapnya. Alumnus Psikologi Universitas Surabaya, ini menegaskan pihaknya akan mengundang kem-

baliKPUdanPanwasdalamwaktu dekat. Pemanggilan tersebut berkaitan dengan penyelenggaraan pilwali dan penggunaan anggarannya. Herlina menepis, pemanggilan penyelenggara Pilwali tersebut berhubungan dengan masalah sengketa. “Komisi A mengundang untuk melihat sejauh mana tahapan pelaksanaan pilkada dan berapa serapan di dalamnya,” katanya.

Informasi yang diterima Herlina, dari sekitar Rp 70 miliar anggaran KPU Surabaya yang sudah terserap mencapai Rp 15 miliar dari total anggaran yang dialokasikan. Namun jumlah itu kemungkinan terhenti di angka itu jika hingga masa perpanjangan pendaftaran ketiga, KPU tetap tidak meloloskan pasangan pendaftar pengganti RasiyoAbror. (arn/epe)

PDIP Butuh Kepastian Hukum, Demokrat Belum Putuskan Cabut Gugatan

Tak Ingin Terulang, Pakde Ambil Rekom Sendiri SURABAYA (BM) - Pasangan Rasiyo-Lucy Kurniasari dipastikan jadi penantang Tri Rismaharini-Whisnu Sakti Buana di Pemilihan walikota (Pilwali) Surabaya, setelah mendapat rekomendasi dari Partai Demokrat dan Partai Amanat Nasional (PAN). “Semua sudah sepakat, termasuk dewan pimpinan pusat kedua partai politik pengusung,” terang Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Soekarwo, Jumat (4/9).

Menurut dia, dipilihnya Lucy Kurniasari karena menilai anggota Fraksi Partai Demokrat DPR RI periode 20092014 itu memiliki semangat dan jiwa kepimimpinan memadai sehingga tak ada alasan untuk tidak memberi kepercayaan kepadanya. “Nama Lucy Kurniasari juga diterima banyak pihak, termasuk Demokrat dan PAN. Jadi, sudah tidak ada persoalan lagi terkait nama pasangan bakal calon walikota dan wakilnya,” kata Pakde Karwo, sapaan akrabnya. Sebelumnya, ada dua nama “srikandi” lain yang rencananya dipasangkan mendampingi Rasiyo untuk Pilkada yang diselenggarakan 9 Desember 2015, yakni Esty Martiana Rachmie dan satu perempuan yang dirahasiakan namanya. “Tapi pilihan lebih ke Lucy Kurniasari. Apalagi Esty memilih fokus di organisasi sebagai ketua pimpinan wilayah Aisyiyah Jawa Timur,” kata Gubernur Jatim tersebut. Pertimbangan lain, lanjut dia, sebagai calon legislator dari daerah pemilihan Surabaya dan Sidoarjo, suara yang diraih tidak sedikit meski masih gagal duduk di kursi Senayan untuk kali kedua. “Di Surabaya suaranya tinggi, tapi di Sidoarjo memang kecil. Karena ini pemilihannya di Surabaya, saya yakin pasangan Rasiyo-Lucy ini menang dan memimpin Surabaya lima tahun ke depan,” katanya. Sebelumnya, pasangan bakal calon walikota dan wakil walikota De-

mokrat dan PAN dinyatakan tidak memenuhi syarat ( TMS) oleh KPU Surabaya karena secara administratif dinilai ada yang tak memenuhi setelah diverifikasi. Sesuai Peraturan KPU (PKPU) Nomor 12/2015 pasal 89 huruf a, dimana apabila hasil penelitian perbaikan calon dan syarat, kurang dari dua pasangan calon, maka dibuka kembali pendaftaran. Mekanismenya akan dilakukan penetapan penundaan paling lama tiga hari yakni pada 31 Agustus hingga 2 September, Kemudian masa sosialisasi tiga hari pada 3-5 September dan membuka kembali pendaftaran selama tiga hari pada 6-8 September 2015. Namun, karena adanya pengaduan sengketa pencalonan dari PAN dan Demokrat atas tidak diloloskannya Rasiyo-Abror, KPU Surabaya menganulir jadwal perpanjangan pendaftaran. “Kami belum bisa memastikan kapan pendaftaran akan dibuka lagi,” kata Komisoner KPU Surabaya Nur Syamsi. Proses ini yang tengah ditunggu PDIP sebagai partai pengusung Risma-Whisnu kendati mengetahui jika Lucy akan jadi pengganti Abror sebagai bakal calon wakil walikota. “Jangan sampai setelah pasangan calon yang diusung PDIP menang, kemudian timbul gugatan yang berakibat pembatalan hasil pilkada,” kata Sekretaris DPC PDIP Surabaya Syaifudin Zuhri kemarin. Hal itu, lanjut dia, mengingat sesuai UU Nomor 8/2015 tentang pilkada khususnya pada pasal 50 ayat 7

menyebutkan parpol yang mengusung pasangan calon, kemudian pasangan calon tersebut sudah ditetapkan tidak memenuhi syarat (TMS), maka parpol atau gabungan parpol tersebut tidak dapat mengajukan pasangan calon pengganti. Selain itu, lanjut dia, pada pasal 40 ayat 4, parpol atau Gabungan parpol hanya dapat mengusulkan satu pasangan calon. “Ini juga diperkuat di PKPU Nomor 9/2015 pasal 6 ayat 1,” katanya. Begitu juga pada PKPU Nomor 9 pasal 77 ayat 1 disebutkan penggantian pasangan calon hanya dapat dilakukan jika pasangan calon berhalangan tetap. Pasal 40 ayat 4 dan pasal 7 ayat 1 PKPU Nomor 9 tidak termasuk yang direvisi dalam PKPU Nomor 12/2015. “Upaya yang akan dilakukan oleh DPC PDIP Surabaya adalah meminta KPU untuk mendapatkan fatwa dari Mahkamah Konstitusi (MK),” katanya. Selain itu, perbedaan sikap Demokrat dan PAN juga turut memicu kekhawatiran PDIP. Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPD PAN Surabaya Achmad Zainul Arifin mengatakan akan mencabut pengaduan sengketa TMS. Sedangkan DPC Demokrat Surabaya belum memutuskan kendati sikap DPW sudah tegas. “Saya belum bisa memutuskan, PAN dan Demokrat itu jadi satu, bukan berarti sendiri, tapi berdua. Kalau PAN mencabut kan mestinya ketemu, tapi hingga sekarang belum ada pemberitahuan soal itu,” kata Ketua DPC Demokrat Surabaya Hartoyo.

Menurut dia, hingga saat ini belum ada pembicaraan mengenai pencabutan pengaduan sengketa gugatan pilkada. “Yang jelas, besok (5/9) ada rapat musyawarah dengan Panwaslu dan KPU mengenai pengaduan sengketa pilkada. Saya akan hadir di sana,” ujarnya. Saat ditanya apakah ada niatan melakukan pencabutan gugatan, Hartoyo belum bisa memberikan penjelasan secara pasti. “Niat ke sana ada, tapi belum tahu pertimbangannya seperti apa? kami akan komunikasikan dulu dengan PAN,” tambahnya. Panwas sendiri menegaskan, pencabutan pengaduan sengketa merupakan hak partai. Tapi hingga kemarin, panwas mengaku belum menerima surat pencabutan. “Kalau mencabut itu haknya dia. Tapi sampai sekarang tidak ada surat pencabutan,” kata anggota Panwaslu Surabaya, M. Safwan. Jika pencabutan itu benar dilakukan, maka ketetapan KPU sudah final sehingga tidak bisa dibanding lagi. “Tahapan pilkada berupa pembukaan pendaftaran cawali-cawawali pada 68 September berlaku lagi,” katanya. Hanya saja, lanjut dia, pihaknya masih menyangsikan arah pencabutan sengkata pilkada karena kuasa hukum dari dua parpol PAN dan Demokrat mendatangi kantor panwas untuk mengambil undangan untuk musyawarah penyelesaian sengketa pilkada yang digelar hari ini. Selain itu, Safwan sayangkan jika dicabut sebelum ada kesepakatan mufakat. “Tapi kembali lagi itu adalah hak pelapor,” katanya. (at/sdp/zal/epe)

DaDi Ancam Gugat KPU dan Panwas Merasa Diintimidasi dalam Penertiban Atribut SITUBONDO (BM) – Keputusan KPU dan Panwas Situbondo menertibkan atribut gambar pasangan calon (paslon) Dadang WigiartoYoyok Mulyadi (Dadi), berbuntut. Ketua Divisi Hukum Tim Pemenangan Dadi, Reno Widigdyo dalam keterangan pers di kantor DPC PKB setempat, merancang akan meneruskan kasus ke ranah hukum. “Tindakan Panwaskab melakukan pencopotan atribut paslon Dadi, kami nilai sangat arogan. Bahkan cenderung intimidasi terhadap simpatisan dan pendukung calon Dadi,” tegas Reno, Jumat (4/9). Gugatan perdata dan pidana sedang diba-

MODAL LEGISLATOR: Tepis isu calon dadakan, Demokrat yakin suara yang didapat Lucy Kurniasari signifikan untuk bersaing di Pilwali Surabaya mengacu pada hasil suara yang didapat ketika terpilih sebagai legislator RI. FOTO: BM/IST

has akan diambil. Tak hanya KPU dan Panwas, Reno menyebut Satpol PP dan Polres Situbondo akan turut digugat karena dinilai ikut memberi pengamanan dalam eksekusi yang disebutnya arogan tersebut. Langkah awal yang dilakukan adalah pelaporan pidana tentang pengrusakan barang, pencurian, dan perbuatan tidak menyenangkan sesuai pasal 406 sub 170 junto 362 junto 335 KUHP. Pasal itu diajukan karena atribut yang dicopot di rumah-rumah warga tidak ada pemberitahuan sebelumnya kepada pemilik. Ditambahkan, Ketua DPC PKB Situbondo, Ali Yafie Mughni (RaYafie), juga sayangkan arogansi Panwas dalam penertiban tersebut. Padahal alat peragayangdisediakanKPUbelumdidistribusikan

ke seluruh paslon. “Padahal atribut itu dibuat dari inisiatif pendukung dan simpatisan Dadi sendiri. Selain itu, lokasi pemasangannya juga di lahan pribadi pendukung. Kalau memang ditertibkan, mana atribut dari KPU, sekarang kan sudah masa kampanye,”tegasnya. Menanggapi ancaman gugatan tersebut, Badrus Saleh komisioner KPU Situbondo mengaku siap menghadapi. KPU, terang Badrus, berpedoman pada Peraturan KPU (PKPU) Nomor 7/2015. “Karena kami belum tahu materi gugatan, ya kami tunggu materinya untuk kita hadapi. Kita akan bicarakan dengan komisioner lainnya dalam rapat pleno. Yang jelas KPU berbicara prosedur yang sudah menjadi ketentuan,” tegasnya. (edo/edi/epe)

Para Srikandi di Pilkada Serentak Jatim

Menunggu Kiprah Mantan Ning Surabaya SURABAYA (BM) - Bakal Calon Wakil Walikota Surabaya Lucy Kurniasari akhirnya mendapat restu dari petinggi PAN dan Partai Demokrat untuk mendampingi Rasiyo bertarung di Pilwali Surabaya. Panggilan untuk membenahi kota kelahiran dilontarkan mantan legislator DPR RI tersebut sebagai faktor utama menerima kepercayaan kendati dibayangi tudingan sebagai calon dadakan. “Ini amanah dan siap menjalankannya. Saya juga merasa terpanggil untuk menjadikan kota kelahiran saya ini menjadi lebih baik,” ujarnya, Jumat (4/9). Jika lolos, Lucy akan jadi Srikandi ke-12 yang bertarung di Pilkada serentak Jatim tahun ini. Nama Lucy Kurniasari disepakati oleh Demokrat dan PAN Surabaya untuk diusung dalam Pilkada 9

PILBUP SIDOARJO Ida Astuti (Cawabup-Gerindra dan PKS).

PILBUP JEMBER Faida (Cabup-NasDem, PDIP, Hanura dan PAN).

PILWALI SURABAYA Tri Rismaharini (Cawali-PDIP)

PILBUP MALANG Dewanti Rumpoko-Masrifah Hadi (Cabup-Cawabup, PDIP).

PILBUP LAMONGAN Kartika Hidayati (CawabupDemokrat, PKB, PDIP, PAN, Golkar, Gerindra, PKS, Hanura).

Desember 2015 mendampingi Rasiyo, sekaligus menantang pasangan petahana, Tri Rismaharini-Whisnu Sakti Buana yang diusung PDI Perjuangan. Mantan Ning Surabaya tersebut mengaku baru Kamis (5/9) malam mendapat kabar resmi, sehingga dalam waktu singkat ini digunakan untuk melengkapi dokumenpribadidanadminitrasi untuk pendaftarannya ke Komisi

PILBUP MOJOKERTO Rahma Sofiana (Cawabup-perseorangan). Choirun Nisa (Cabup-PKB, PPP, PBB dan Hanura).

Pemilihan Umum (KPU). “Kebetulan saya sudah berpengalaman untuk kelengkapan dokumen karena sudah dua kali mendaftar sebagai calon legislator DPR RI. Saya sudah pelajari mayoritas persyaratannya sama, jadi tinggal pembenahan dan pembaruan saja,” ucapnya. Ia mengakui meski waktunya sangat singkat, namun ia percaya bahwatidakadayangtakmungkin

PILBUP SUMENEP Dewi Khalifah (Cawabup-PAN, Gerindra, Golkar, PPP, PBB, Demokrat, Hanura dan PKS). PILBUP KEDIRI Hariyanti Sutrisno (Cabup-PDIP, Golkar, Demokrat, PKB, PBB dan PPP). PILBUP TUBAN Dwi Susiantin Budiarti (Cawabupperseorangan).

di dunia ini sehingga keyakinan dan pengalaman berpolitik serta ketokohannya menjadi modal untuk menjadi orang nomor dua di “Kota Pahlawan” selama lima tahun ke depan. Anggota Fraksi Demokrat DPR RI 2009-2014 itu mengaku mengikuti perkembangan perpolitikan di Surabaya selama ini, khususnya terkait Pilkada yang dinilainya dinamis, sampai

terakhir KPU Surabaya mengumumkan pasangan calon. Sementara itu, ketika disinggung hubungannya dengan Rasiyo, politisi perempuan yang juga seorang pengusaha tersebut mengaku tak ada masalah dan terakhir bertemu pada akhir Agustus saat pembekalan dan pengarahan calon kepala daerah dari Demokrat di Cipanas, Jawa Barat. “Saat itu ada pembekalan dari KetuaUmumDPPPartaiDemokrat SusiloBambangYudhoyono(SBY), saya bertemu Pak Rasiyo dan Pak Abror. Tapi saat itu belum ada polemikdantidakmenyangkaakan seperti ini,” katanya. Terkait dukungankeluarga,politisiberusia 47 tahun tersebut mengaku sudah mendapatkan restu dan berharap niatannya ini didukung pula oleh warga Surabaya. (zal/at/epe)

Pilwali Surabaya, dari Tomat, Telur sampai Pintu Pecah SURABAYA (BM) - Komisioner KPU Surabaya tidak bisa berbuat banyak dengan insiden Kamis (3/9) yang membuat pintu kantor KPU Surabaya pecah. “Gedung ini milik pemkot, kami hanya pinjam pakai. Yang punya kewenangan mengusut jelas bukan kami,” katanya disinggung reaksi apa yang akan dilakukan KPU terhadap aksi yang digelar elemen ‘Gerakan Warga Surabaya Menggugat’ tersebut. Tak hanya insiden pintu pecah,aksimassayangpanas karena merasa diabaikan Rubiyan Arifin Ketua KPU Surabaya, sempat menjadi ajang tomat dan telur berpartisipasi. Dua komoditi pangan itu jadi bahan lemparan warga kepada petugaspengamanandari Polrestabes Surabaya yang berjaga di depan kantor KPU Surabaya. ILUSTRASI:BM/KLIED (at/epe)


9 www.beritametro.co.id

SABTU, 5 SEPTEMBER 2015

Pra-PON Sepakbola

BM/ANTARA

PULANG: Persegres Gresik United menjadi tim pertama yang angkat koper dari turnamen Piala Presiden 2015 usai kalah telak 1-3 dari Pusamania Borneo FC, kemarin sore.

1

PERSEGRES

PUSAMANIA

Menanti Skema Jadwal dari PSSI SURABAYA (BM) - Gelaran Pra-PON cabang olahraga (cabor) sepakbola sudah di depan mata. Namun, jadwal dan skema pertandingan Pra-PONWilayah Jawa II belum diterima tim-tim peserta. Babak Pra-PON Wilayah II Jawa akan diikuti 5 daerah yang akan digeber, 4-12 Oktober mendatang. Yakni tuan rumah Jatim, Banten, DKI Jakarta, Jawa Tengah dan DI Yogyakarta. Rencananya, pertandingan akan dihelat di dua venue, yakni Gelora Delta Sidoarjo dan Gelora 10 Nopember. “Memang sampai sekarang belum ada skema dan jadwal pertandingan dari PSSI. Tapi, yang pasti Pra-PON sepakbola digelar sesuai jadwal, 4 Oktober mendatang,” ungkap Sekretaris Umum Asprov PSSI Jatim Amir Burhannudin, ketika ditemui di KONI Jatim, Jumat (4/9). “Kami semua sama-sama menunggu jadwal dan skema dari PSSI.Tapi, dengan penggunaan dua stadion maka akan ada dua pertandingan dalam waktu bersamaan di tempat yang berbeda,” tambah pria yang juga berprofesi sebagai pengacara ini. Seperti diberitakan sebelumnya, pemilihan stadion yang terletak di Surabaya dan Sidoarjo ini atas permintaan tim-tim peserta. Mereka menilai jauhnya perjalanan dari Surabaya ke Malang dapat membuat anggota tim kelelahan. (dek)

3

Persebaya United

(Piala Presiden 2015)

Jadi Tim Pertama yang Pulang MAKASSAR (BM) – Satu dari 16 klub peserta Piala Presiden 2015 akhirnya pulang lebih awal.

SUSUNAN PEMAIN PERSEGRES GRESIK UNITED: M. Ridwan; Rendy Siregar/David Faristian 462 , Agus Nova Wiantara, M. Rifky, Supriyono; Bima Sakti, Yusuf Efendi/Fahriza Dillah 802 , Fitra Ridwan, Riko Simanjuntak, M. Kamri/Habib Syukron 90'+; Herman Dzumafo PUSMANIA BORNEO FC: Galih Sudaryono; M. Nizar Ashari/ Victor Pae 452 , M. Roby, Hamka Hamzah, Zulvin Zamrun; Srdjan Lopicic/Aldaer Makatindu 852 , Ponaryo Astaman/Jaya Teguh Angga 852 , Basri Lohy/Diego Michiels 452 , Terens Owang Puhiri; Boaz Solossa, Jajang Mulyana/Ahmad Hisyam 692

Klub tersebut adalah Persegres Gresik United. Tim asal Kota Pudak itu menelan kekalahan kedua, yakni dengan skor 1-3 dari Pusamania Borneo FC (PBFC) di Stadion Andi Mattoangin Mattalatta, Jumat (4/9) sore. PBFC unggul lebih dulu pada menit kesembilan atau setelah wasit menunjuk titik putih lantaran menganggap M Ridwan menjatuhkan Basri Lohy. Srdjan Lopicic sukses menjalankan tugas untuk membawa PBFC unggul 1-0. Skor menjadi 1-1 setelah Fitra Ridwan mampu menceploskan bola. Itu berawal dari kesalahan kiper PBFC, Galih Sudaryono. Bola yang dibuang Galih jatuh

ke kaki Riko Simanjuntak, yang kemudian mengirim bola ke depan gawang PBFC sebelum disarangkan Fitra Ridwan. Skuad Pesut Etam kembali unggul pada menit ke-29 lewat gol Terens Puhiri. Gol kedua PBFC berawal dari aksi Boaz. Ia kemudian mengirim bola setelah mampu menguasai dari rebutan. Umpan Boaz setelah melewati Rendy Siregar mudah diceploskan Terens lantaran M Ridwan tak di posisinya usai mencoba menghalau Boaz. Skor 2-1 untuk PBFC bertahan hingga turun minum. Usai turun minum, gawang Laskar Joko Samudro kembali bergetar. PBFC memperbesar

PERSELA

keunggulan pada menit ke-49. Giliran Srdjan Lopicic yang mencatatkan nama sebagai pencetak gol. Lahirnya gol ketiga untuk PBFC berawal dari sepak pojok yang diambil Boaz. Bola tandukkan Hamka Hamzah diceploskan Lopicic. Persegres nyaris memperkecil ketertinggan pada menit ke-52, namun bola sepakan M Kamri diblok. Sementara itu bola tendangan bebas Bima Sakti diamankan Galih Sudaryono pada menit ke60. Adapun bola sepakan Riko Simanjuntak pada menit ke-66 terbang di atas mistar. Hingga laga usai, Persegres tak mampu

menambah gol. Hasil ini membuat peluang Persegres tertutup dan menjadi tim pertama yang harus angkat koper dalam turnamen ini. Sedangkan PBFC lolos ke babak delapan besar Piala Presiden. PBFC juga memastikan diri sebagai tim pertama yang lolos ke fase berikutnya. Kekalahan ini tak pelak melukai pelatih Persegres Liestiadi. Bagaimana tidak, saat gelaran Indonesia Super League (ISL) 2015 lalu mereka mampu menjadi pemuncak. Bahkan, di kompetisi Persegres bisa mengalahkan juara Divisi Utama 2014 tersebut dengan skor 2-1. (dek)

BM/TOVAN BEKA

BARU: Mantan penyerang Persela Lamongan Pedro Javier akhirnya dapat merumput lagi dengan mengenakan kostum Persebaya United di Piala Presiden 2015.

Berharap Pemain Rp 30 Juta Fit BANDUNG (BM) – Harapan tinggi disampirkan Persebaya United kepada rekrutan anyar, Pedro Javier. Meski memiliki masa istirahat yang sangat-sangat pendek, Pedro diharapkan bisa dimainkan pada pertandingan lawan Persib Bandung, Minggu (6/9) besok. Mantan penyerang Persija Jakarta dan Persegres Gresik United ini tiba di Bandara Internasional Soekarto-Hatta, Jumat (4/9) siang. Pedro pun akan melakukan perjalanan panjang dari Jakarta menuju Bandung melalui jalur darat. “Kami berharap Pedro bisa main pada pertandingan lawan Persib. Semoga dia fit,” ucap asisten pelatih Persebaya United Troy Medicana, kemarin. Menurutnya, Bajul Ijo memang membutuhkan tambahan amunisi, khususnya untuk memperkuat lini depannya. Apalagi setelah Emile Mbamba tak bisa dimainkan karena terganjal masalah Kartu Izin Tinggal Sementara (KITAS). “Kualitas striker asing yang sudah ISL beda dengan Divisi Utama. Kami berharap banyak pada Pedro Javier,” harap Troy. Pedro akan berlatih perdana dengan Persebaya, sore ini. Pedro sudah didaftarkan ke Mahaka Sports selaku penyelenggara Piala Presiden sejak, Jumat (28/8) lalu. Ia berkesempatan untuk membela Persebaya United dalam laga lawan Persib. “Tapi terlebih dulu kita akan lihat kondisinya. Kan dia baru menempuh perjalanan panjang dari negaranya,” ujar pelatih Persebaya United Ibnu Grahan. Menurut informasi yang dikorek dari internal manajemen, Persebaya United harus merogoh dana kurang lebih Rp 30 juta untuk membayar tiket pesawat bagi penyerang Paraguay ini. “Pedro adalah keputusan terbaik yang kami ambil. Sebab kami memang membutuhkan penyerang asing. Untuk nilainya tidak bisa kami sebutkan,” ucap Sekretaris Tim Persebaya United Rahmad Sumanjaya. (dek)

PSGC

(Piala Presiden 2015)

Pantang Remehkan Lawan MALANG (BM) – Kemenangan di depan mata yang sirna dalam sekejap pada laga perdana Piala Presiden 2015 tidak membuat Persela Lamongan trauma. Mereka bahkan mewaspadai kemampuan lawan, PSGC Ciamis. Kendati menghadapi tim Divisi Utama di Stadion Kanjuruhan, sore ini (siaran langsung Indosiar, pu-

PRAKIRAAN PEMAIN PERSELA LAMONGAN Choirul Huda; Taufik Kasrun, Asep Budi, Eki Taufik, Mahyadi Panggabean; Zainal Arifin, Jusmadi, MT Bako, Arif Ariyanto; Bijahil Chalwa, Mamadou Diallo PSGC CIAMIS Irfan Tile; Ivan Priyanto, Ledi Utomo, Julia Mardianus, Rosian Indira; Bima Ragil, Budi Awan, Andi Dwi Kurniawan, Arip Budiman; Osas Saha, Dimas Galih

BM/TOVAN BEKA

WASPADA: Skuad Persela Lamongan harus berkonsentrasi hingga laga usai agar tidak kembali kebobolan di menit-menit terakhir saat melawan PSGC Ciamis, sore ini.

kul 15:00 WIB), Persela enggan meremehkan PSGC. Meladeni PSGC, membuat Persela lebih diunggulkan. Sebab, tim biru langit ini memiliki pengalaman lebih mumpuni di turnamen-turnamen yang ketat dan diikuti klub-klub tangguh. “Jangan pernah meremehkan

lawan, apalagi komposisi PSGC diperkuat pemain level atas. Mereka punya Osas Saha, contohnya,” kata careteker Persela Didik Ludianto, Jumat (4/9). “Pemain harus tetap fokus selama 90 menit pertandingan, termasuk waktu tambahan. Jangan pernah lengah hingga

wasit meniup peluit tanda berakhirnya laga,” tegasnya mewanti-wanti Choirul Huda dkk. Didik menegaskan timnya akan tetap bermain normal seperti lagalaga sebelumnya. Laskar Joko Tingkir menurutnya akan tetap memperagakan gaya permainan menyerang. Tapi, dia juga masih menyimpan kekhawatiran terhadap konsentrasi anak asuhnya seperti saat bermain imbang 11 melawan Arema Cronus. “Waktu laga perdana, kami akui gol Arema itu terjadi karena kelengahan kami. Makanya mereka bisa mencetak gol di penghujung laga. Padahal kami unggul sejak babak pertama. Makanya, di sesi latihan hari ini (kemarin, red) saya berikan simulasi dan koordinasi antar lini,”

jlentreh Didik. Sementara itu, arsitek PSGC Heri Rafni Kotari terus memompa mental dan kepercayaan diri anak asuhnya. Utamanya pasca menderita kekalahan 0-1 dari Sriwijaya FC. “Kami menilai anak-anak masih demam panggung saat kalah. Makanya, saya terus memompa motivasi dan semangat tanding mereka,” ujar pelatih yang juga anggota DPRD Ciamis ini. Melawan Persela nanti, skuad berjuluk Laskar Ciung Wanara berniat meninggalkan pola 4-42. Heri tidak dapat menurunkan kapten tim Abdul Basid. “Kondisi dia tidak memungkinkan untuk main. Tapi, kami sudah siapkan antisipasi. Salah satunya dengan menyerang Persela,” tandasnya. (dbs/dek)

Lisensi Pelatih Tersendat, Nyambi Jadi Go-Jek Dulu Kisruh sepakbola nasional dan kegagalan bisnis membuat mantan pemain Timnas Indonesia, Anang Ma’ruf, sedikit menjauh dari dunia yang membesarkan namanya. Dia melirik profesi Go-Jek untuk menjaga asap dapur tetap mengebul. Berikut petikan wawancaranya di sela-sela kesibukan menjadi pelatih sekolah sepakbola Simo United, Surabaya. SEBELUMNYA, sejak awal pekan lalu telah tersiar kabar Anang Ma’ruf menjadi pengemudi Go-Jek. Ia menyatakan memilih menjadi driver Go-Jek untuk mencari sambilan kerja sekaligus mengisi waktu di selasela menjadi pelatih sekolah sepakbola Simo United. Mantan pemain timnas sepakbola Indonesia ini mengaku sudah melamar sebagai pengemudi Go-Jek beberapa waktu lalu. “Dengan menjadi penge-

mudi Go-Jek waktunya tidak mengikat dan masih bisa melatih di sekolah sepakbola,” ujar Anang. Bapak 2 anak ini pun tak sungkan mengaku bahwa dirinya memang melamar menjadi pengemudi Go-jek. Profesi ojek berbasis aplikasi ini awalnya ditawarkan oleh sang teman. Tertarik dengan sistem kerjanya, Anang lalu mendaftar setelah berkonsultasi panjang dengan teman-temannya. Anang menyatakan memilih

profesi ini sebagai sandaran hidup setelah pensiun sebagai pemain sepakbola. Ia sendiri sempat menjadi pemain timnas Primavera dan saat ini pemain yang membawa Persebaya Surabaya juara kompetisi 2 kali tersebut sedang sibuk membina sekolah sepakbola Simo United yang baru dirintisnya di Lapangan Simo Rukun. Seperti diketahui, Anang terakhir bermain di klub Surabaya Muda pada tahun 2014 dan ikut dalam Liga Nusantara. Setelah itu ia menjadi asisten pelatih di PSM Madiun. Namun karena PSSI disanksi FIFA, klub yang dibelanya bubar dan tak jadi ikut kompetisi karena liga telah dihentikan oleh PSSI. Sedianya Anang bermaksud mengambil lisensi pelatih, se-

perti teman-temanya yang lain. Misalnya Bejo Sugiantoro, Uston Nawawi dan Mat Halil yang terlebih dahulu mendapat lisensi. Niat Anang pun kandas karena PSSI disanksi FIFA. Ia pun mencari cara agar dapur di rumahnya tetap mengebul. Pilihannya untuk menambah pekerjaan sebagai driver Go-Jek juga dilatarbelakangi karena in-

vestasinya di Bali bangkrut sehingga membuat roda ekonomi keluarganya terpuruk. “Usaha saya bangkrut, sehingga saya harus memulai dari nol. Saya dulu jadi pemain dari nol dan kini jadi pelatih juga dari nol, saya sudah terbiasa hidup susah jadi saya tak mudah menyerah meski ekonomi keluarga sedang sulit,” ucap Anang. (dtc/dek) BM/ANTARA

PINDAH PROFESI: Mantan pemain Timnas Anang Ma’ruf menerima helm Go-Jek di Kantor Cabang Gojek Surabaya, Jumat (4/9).

HASIL PERTANDINGAN PIALA PRESIDEN 2015 JUMAT, 4 SEPTEMBER Persegres Gresik United 1-3 Pusamania Borneo FC PSM Makassar 2-0 Persipasi Bandung Raya 1. 2. 3. 4.

KLASEMEN SEMENTARA GRUP D Pusamania Borneo FC 2 2 0 PSM Makassar 2 2 0 Persipasi Bandung Raya 2 0 0 Persegres Gresik United 2 0 0

0 0 2 2

5-1 3-0 0-4 1-6

6* 6* 0 0

*LOLOS KE BABAK 8 BESAR

JADWAL PERTANDINGAN PIALA PRESIDEN 2015 SABTU, 5 SEPTEMBER Persela Lamongan v s PSGC Ciamis (siaran langsung Indosiar, pukul 15:00 WIB) Arema Cronus v s Sriwijaya FC (siaran langsung Indosiar, pukul 18:00 WIB) MINGGU, 6 SEPTEMBER Martapura FC v s Persiba Balikpapan (siaran langsung Indosiar, pukul 15:00 WIB) Persib Bandung v s Persebaya Surabaya (siaran langsung Indosiar, pukul 18:00 WIB) SENIN, 7 SEPTEMBER Bali United Pusam v s PersitaTangerang (siaran langsung Indosiar, pukul 15:00 WIB) Persija Jakarta v s Mitra Kukar (siaran langsung Indosiar, pukul 18:00 WIB)


10 METRO SPORT

berita metro www.beritametro.co.id

SABTU, 5 SEPTEMBER 2015

SPANYOL

HASIL PERTANDINGAN

SLOVAKIA

KUALIFIKASI EURO 2016 JUMAT (4/9) WIB GRUP A Belanda 0-1 Islandia Republik Ceko 2-1 Kazakhstan Turki 1-1 Latvia GRUP B Siprus 0-1 Wales Belgia 3-1 Bosnia-Herzegoniva Israel 4-0 Andorra GRUP H Bulgaria 0-1 Norwegia Italia 1-0 Malta

(Kualifikasi Euro 2016)

Balas Dendam demi Pemuncak MADRID (BM) – Timnas Spanyol mengusung misi balas dendam jelang pertemuan kedua melawan Slovakia di ajang Kualifikasi Piala Eropa 2016, Minggu dini hari WIB (siaran langsung RCTI, pukul 01:45 WIB). Sebab, pada pertemuan pertama, La Furia Roja harus mengakui keunggulan Slovakia 1-2, tahun lalu. Status juara bertahan yang diemban Spanyol tentu menjadi harga mati yang harus mereka bayar dengan menunjukkan penampilan menawan. Ambisi itulah yang disinyalir bakal membuat skuad asuhan Vicente Del Bosque habis-habisan dalam laga yang digelar di Stadion Nuevo Carlos Tartiere itu. SkuadSpanyolsendiridikabarkan tengah dalam kondisi yang siap tempur. Hanya satu pemain yang masih diragukan untuk bisa tampilmaksimaldalamlagananti, yakni David De Gea. Kondisinya dinilai masih belum stabil pasca proses transfernya ke Real Madrid gagal total akibat keterlambatan El Real dalam menyerahkan dokumen

miliknya kepada pihak LFP. Dilinidepan,Spanyoljugaakan sangat kuat karena dihuni oleh pemain-pemain jempolan macam Pedro, Paco Alcacer dan David Silva. nama terakhir yang disebut bahkan menjadi top skorer sementara tim dengan tiga gol.

“Kuatnya serangan kami juga dibuktikan dengan perolehan gol di sepanjang ajang kualifikasi digelar. Meski menempati peringkat kedua saat ini, kami unggul dalam perolehan 15 gol sejauh ini,” ulas arsitek SpanyolVicente Del Bosque.

Di kubu lawan, kemenangan juga bakal menjaga peluang mereka lolos ke putaran final Piala Eropa 2016 yang sedianya digelar tahun depan. Torehan kemenangan 100 persen juga akan mereka jaga demi memantapkan diri jelang ajang yang digelar

setiap empat tahun itu. Marek Hamsik dan Juraj Kucka akan menjadi pemain vital dalam laga kali ini. Sayangnya, Martin Skrtel tidak dapat mendampingi rekan-rekannya karena akumulasi kartu saat menghadapi Macedonia. (bln/dek)

SLOVAKIA: Kozacic; Hubocan, Pekarik, Salata, Skrtel; Weiss, Mak, Kucka, Pecovsky; Hamsik, Nemec Pelatih: Jan Kozak

KUALIFIKASI EURO 2016 23:00 23:00

KUALIFIKASI

01:45 01:45

23:00 23:00

FUSION.NET

PRAKIRAAN PEMAIN SPANYOL: Casillas; Alba, Sergio Ramos, Pique, Azpilicueta; Iniesta, Busquets; Cazorla, Silva, Pedro; Costa Pelatih: Vicente del Bosque

JADWAL PERTANDINGAN

LIMA LAGA TERAKHIR SAN SPANYOL 15-06-2015 12-06-2015 01-04-2015 28-03-2015 19-11-2015

Belarus Spanyol Belanda Spanyol Spanyol

0-1 2-1 2-0 1-0 0-1

Spanyol Kosta Rika Spanyol Ukraina Jerman

LIMA LAGA TERAKHIR SLOVAKIA 15-06-2015 01-04-2015 28-03-2015 18-11-2014 16-11-2014

Slovakia Slovakia Slovakia Slovakia Makedonia

2-1 1-0 3-0 2-1 0-2

Makedonia Republik Ceko Luksemburg Finlandia Slovakia

MENGUAK LUKA: Selain misi merebut puncak klasemen, ada bumbu perseteruan pribadi Diego Costa dengan Skrtel ketika Spanyol menjamu Slovakia. Yakni tekel keras yang membuat Diego Costa meradang di laga terakhir kedua tim.

01:45 01:45 01:45

23:00

01:45 01:45

GRUP C SABTU (5/9) WIB Luksemburg v s Makedonia Ukraina v s Belarusia GRUP D SABTU (5/9) WIB Jerman v s Polandia Live Global TV Gibraltar v s Rep Irlandia GRUP E SABTU (5/9) WIB Estonia v s Lithuania San Marino v s Inggris Live RCTI GRUP F SABTU (5/9) WIB Kep Faroe v s Irlandia Utara Yunani v s Finlandia Hungaria v s Rumania GRUP G SABTU (5/9) WIB Rusia v s Swedia Live Global TV GRUP I SABTU (5/9) WIB Denmark v s Albania Serbia v s Armenia

lintas arena

Italia Menang, Belanda Malu AMSTERDAM (BM) – Hasil pertandingan kualifikasi Piala Eropa 2016, Jumat (4/9) dini hari

WIB menghadirkan kejutan usai Belanda dibekuk Islandia. Di sisi lain, tim besar seperti Italia dan

Belgia sukses merebut kemenangan penting atas lawan masingmasing.

ISTIMEWA

MALU: Tim Belanda tertunduk setelah menerima gol oleh Gylfi Sigurdsson dari Islandia.

Belanda yang melawan penguasa Grup A Islandia di Amsterdam Arena, dipaksa bertekuk lutut dengan skor 1-0. Bermain dengan sepuluh pemain sejak babak pertama, gol tunggal Gilfy Sigurdsson pada menit ke-48 membuat Tim Orange gagal mendulang sebiji poin pun di rumah sendiri. Kekalahan membuat Belanda tertahan di posisi tiga Grup A dengan poin 10. Sebaliknya, Islandia makin kokoh di puncak klasemen dengan poin 18 dari tujuh laga. Sedangkan dua tim teratas klasemen Grup B, Wales dan Belgia, sama-sama memetik kemenangan. Wales menang tipis 1-0 atas Siprus lewat gol tunggal Gareth Bale pada menit ke-82. Belgia di saat bersamaan, juga

menang atas Boznia-Herzegoniva dengan skor 3-1. Kemenangan membuat Wales dan Belgia bersaing sengit di puncak klasemen Grup B. Wales yang berada di puncak klasemen, masih unggul tiga poin atas Belgia yang menempati posisi kedua. Di Italia, Gli Azzuri mesti susah payah menaklukkan Malta dalam pertandingan Grup H. Bermain di Stadion Artemio Franchi, gol Italia dicetak Graziano Pelle di babak kedua yang jadi satu-satunya gol dalam pertandingan tersebut. Kemenangan membawa anak asuh Antonio Conte mengancam posisi Kroasia di Grup H setelah menyamai perolehan poinnya namun masih kalah dalam produktivitas gol. (dek)

Penerus Dinasti yang Tak Terbebani Nama Mainaky Menyandang nama yang memiliki sejarah panjang prestasi terkadang bisa menjadi beban. Namun, tak sedikit individu-individu generasi berikutnya yang mampu mengikuti jejak langkah prestasi pemilik nama sebelumnya. Inilah target yang kini tengah dikejar Lyanny Alessandra Mainaky. YA, Mainaky itu nama yang sarat sejarah panjang prestasi di dunia bulutangkis. Masyarakat Indonesia terlanjur tahu kalau Mainaky identik dengan olahraga tepok bulu. Mainaky bersaudara pernah memberi banyak gelar buat Indonesia di era 1990 sampai paruh awal 2000-an. Melegendanya dinasti Mainaky karena Richard, Rexy, Rionny, Marlev dan si bungsu Karel. Di antara keempat Mainaky, tentu Rexy lah yang lebih populer. Sebab, dia yang paling punya prestasi mentereng dengan prestasi tertinggi berupa medali emas Olimpiade 1996. Sementara Marlev pernah menjadi juara Indonesia Terbuka 2001. Tapi, jangan remehkan Mainaky lainnya. Contohnya, Rionny. Saat ini dia menjadi pelatih bulutangkis Timnas Jepang di sektor ganda putra. Rionny bukanlah pelatih medioker. Berkat tangan dinginnya, bulutangkis Jepang menggeliat dari tidurnya dan menjadi disegani

negara-negara lain. Nah, kini generasi baru Mainaky telah muncul. Dia adalah Lyanny Alessandra Mainaky yang merupakan putri sulung dari Rionny. Memulai bermain bulutangkis ketika usianya menginjak 12 tahun bukan dengan paksaan orang tua ataupun paman-pamannya. “Tidak ada paksaan dari orang tua, paman atau sepupu lain. Saya mulai bermain bulutangkis saat kelas 6 SD. Tapi, saat itu belum serius sekali, masih ogah-ogahan gitu. Kadang latihan, kadang ndak,” ucap Lyanny seraya tertawa. Gadis kelahiran Kyushu, Jepang ini, mengaku enjoy meski menyandang nama Mainaky. Lyanny tidak merasa nama tersebut menjadi beban. Gadis berusia 19 tahun yang sempat magang di Pelatnas ini berniat mengapai kejayaan secara bertahap. “Saya akan melaju menggapai pelan-pelan, dari bawah dulu. Target terdekat tentu ikut Pekan

Olahraga Nasional (PON) di Jawa Barat 2016 mendatang. Makanya selesai dari Indonesia International Challenge kembali cari pengalaman di turnamen lain. Salah satunya Jepang Open pekan depan,” katanya sambil mengusap peluh. Di turnamen Indonesia International Challenge, Lyanny harus tersingkir pada babak kedua usai takluk dari unggulan kelima Dinar Dyah Ayustine 16-21, 21-18 dan 14-21.

“Mengemban nama Mainaky tidak menjadi beban buat saya. Meski sempat berdebar-debar kalau mau ikut turnamen. Kan banyak yang menilai jika Mainaky itu jago bulutangkis. Dan itu saya jadikan motivasi,” tambahnya dengan tersenyum. Lyanny mengatakan masih butuh menimba pengalaman. Pengagum pebulutangkis asal China Taipe, Tai Tzu Zing dan Wang Shixian dari China ini

kerap berlatih bersama saudarasaudaranya. Selain itu, dia juga mempelajari gaya bermain idola-idolanya. “Saya ikut klub Putra Mainaky. Anggotanya saya, adikYehezkiel Mainaky, dan anak-anak dari paman Marlev yaitu Alweyn J. Putra Mainaky, Alden L. Puta Mainaky, Aloysius M. Putra Mainaky. Untuk pelatihnya sendiri tentu orang tua kami. Kalau saya mama,” tandasnya. (dek)

BM/DIAN K

GENERASI BARU: Lyanny Alessandra Mainaky menyiapkan diri menggapai prestasi mulai dari bawah.

ISTIMEWA

TERCEPAT LATIHAN: Pebalap F1 Mercedes Lewis Hamilton menjadi yang tercepat pada sesi free practice pertama jelang GP F1 Italia, Minggu (6/9) besok.

Hamilton Tercepat di Sesi Latihan Pertama MONZA (BM) – Lewis Hamilton masih menjadi yang tercepat di sirkuit Autodromo Nazionale Monza. Pebalap asal Inggris itu sukses mengasapi lawan-lawannya dalam sesi free practice (FP) pertama GP Italia, Jumat (4/9). Lewis Hamilton masih mendominasi di arena balapan musim ini. Kali ini dia tampil menjadi yang tercepat dalam sesi free practice (FP) pertama GP Italia. Adu cepat jet darat yang berlangsung di sirkuit Autodromo Nazionale Monza, Monza, Italia tersebut diselesaikan Hamilton dalam waktu 1 menit 24,670 detik. Rekan setim Hamilton di Mercedes, Nico Rosberg, masih menjadi lawan terberat dengan finish di posisi kedua dengan 1 menit 25,133 detik. Pebalap Ferrari, Sebastian Vettel harus puas menjadi pebalap tercepat ketiga dengan waktu 1 menit 26,258 detik. Sedangkan Daniil Kvyat malah terdampar ke posisi 12 dengan catatan waktu 1 menit 27.275 detik. Para pebalap sendiri kembali turun ke lintasan guna lakoni sesi latihan bebas kedua, tadi malam. Pada perkembangan lain, jelang GP F1 Italia, sirkuit Monza, Minggu (6/9) besok, terancam dibatalkan menyusul adanya boikot tempat sirkuit dari pihak yang tidak menyebutkan namanya. Kabar tersebut muncul dikarenakan adanya kekhawatiran antara keselamatan pebalap dengan kondisi ban pada mobil mereka. Ancaman ini juga merujuk kepada kasus rider SebastianVettel yang hampir mendapatkan kecelakaan di balapan Belgia 9 hari yanglalusirkuitSpa-Francorchamps.Saatitu,banpadamobilnya mendadak pecah menjelang lap-lap terakhir. (dbs/vvb/dek)


RAGAM JATIM 11

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SABTU, 5 SEPTEMBER 2015

Bongkar Penimbunan Pupuk Bersubsidi Dibeli Harga Normal, Dijual Lebih Mahal MADIUN (BM) - Petugas Polsek Dolopo, Polres Madiun, membongkar praktik penimbunan pupuk bersubsidi yang menyalahi aturan. ”Jumlah pupuk yang diamankan mencapai dua ton dengan berbagai jenis, seperti Urea, Phonska, SP 36, dan Organik,” ujar Kapolsek Dolopo, AKP Sumantri kepada wartawan, Jumat (4/9). Menurut ia, dua ton pupuk bersubsidi tersebut disita dari Suparwan, warga Desa Suluk, Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun. Modusnya, pelaku sengaja membeli pupuk dari pengurus kelompok tani desa setempat dengan harga normal. Kemudian, pupuk tersebut dijual kembali dengan harga eceran atau lebih

mahal. Berdasarkan pengakuan pelaku, untuk pupuk Urea dijual kembali dengan harga Rp 100 ribu hingga Rp 110 ribu tiap sak. Sedangkan satu sak Phonska dijual dengan harga Rp 115 ribu. Sumantri menjelaskan, pengungkapan penimbunan pupuk bersubsidi tersebut dilakukan berdasarkan informasi masyarakat desa setempat. Polisi lalu mendalami informasi itu dan berhasil mengamankan pelaku dan barang bukti. Dari pelaku, polisi menyita 21 sak pupuk Urea, 12 sak pupuk Phonska, enam sak pupuk SP 36, dan setengah sak pupuk organik. ”Perbuatan pelaku jelas melanggar aturan yang berlaku. Pupuk-pupuk

bersubsidi tersebut seharusnya disalurkan ke anggota kelompok tani, namun ini malah dijual ke masyarakat yang bukan anggota kelompok tani,” kata AKP Sumantri. Ia menambahkan, praktik menimbun pupuk bersubsidi untuk dijual dengan harga yang lebih mahal tersebut telah dilakukan pelaku sejak empat bulan lalu. Meski demikian, polisi belum menetapkan tersangka dalam kasus tersebut dengan dalih masih mendalami kasus tersebut lebih lanjut. Perbuatan pelaku dinilai melanggar Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 15 tahun 2013 tentang Pengadaan dan Penyaluran Pupuk Bersubsidi untuk Sektor Pertanian. (ant/azt)

BARANG BUKTI: Polisi memeriksa pupuk bersubsidi hasil sitaan dari penimbun di Mapolsek Dolopo, Kabupaten Madiun, Jumat (4/9). Polisi mengamankan dua ton pupuk bersubsidi.

Nelayan Keluhkan Minimnya Pasokan BBM TRENGGALEK (BM)– Masyarakat nelayan di sekitar Pelabuhan Prigi, Kabupaten Trenggalek mengeluhkan minimnya pasokan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis solar maupun premium. Padahal BBM itu dibutuhkan untuk operasional kapal mereka selama musim panen ikan, beberapa pekan terakhir. Kepala Desa Prigi Kecamatan Watulimo, Riyono di Trenggalek, Jumat (4/9) mengungkapkan, pasokan BBM solar maupun premium di Pelabuhan Perikanan Nusantara Prigi saat ini hanya mampu memenuhi sekitar 15 persen dari kebutuhan riil nelayan. ”Setiap hari kebutuhan BBM nelayan mencapai 35 ton, dengan rincian 24 ton solar dan sisanya (11 ton) premium,” ungkap Riyono kepada wartawan.

BERITA METRO www.beritametro.co.id

Padahal, lanjut dia, pasokan BBM bersubsidi dari Pertamina ke stasiun pengisian bahan bakar untuk nelayan (SPBN) Prigi hanya sekitar delapan (8) ton per tiga hari sekali, atau sebanyak 12 kali dalam kurun satu bulan. ”Sekali kirim, pertamina hanya memasok satu tangki isi 8.000 liter atau 8 ton yang dikirim sebanyak 12 kali dalam sebulannya,” ungkapnya. Di sekitar Pelabuhan Prigi sebenarnya sudah ada stasiun pengisian bahan bakar milik PT Aneka Kimia Raya (AKR) selaku dealer resmi di luar SPBN yang diberi kewenangan pemerintah mendistribusikan BBM solar bersubsidi. Namun menurut Riyono, depo pengisian bahan bakar milik AKR yang ada di sisi timur Pelabuhan Prigi sudah

setahun tidak beroperasi, apalagi melayani permintaan solar nelayan. ”Baru diisi saja kemarin pas Presiden Jokowi mau ke Prigi, namun tidak jadi,” ucap Riyono dibenarkan nelayan lain. Timpangnya kebutuhan BBM bersubsidi, baik solar maupun premium itu dibanding persediaan yang ada, mendorong nelayan mencarinya ke stasiun pengisian bahan bakar untuk umum (SPBU) di luar pelabuhan, baik di seputar Trenggalek, atau bahkan hingga Tulungagung, Kediri dan Ponorogo. ”Masalah ini harusnya segera dicarikan solusinya. Kami sudah berulang kali menyampaikan, namun tidak ada tindakan nyata. Padahal nelayan juga berhak atas BBM bersubsidi tersebut,” ujarnya. (ant/azt)

PAMEKASAN (BM) - Petani garam di Madura menyurati Presiden RI JokoWidodo untuk menyampaikan sembilan poin permintaan, terkait tata niaga garam. Juru Bicara Petani Garam Madura dari Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Pamekasan Yoyok R Effendi dalam keterangan pers di Pamekasan, Jumat (4/9), menjelaskan, sembilan poin permintaan petani itu atas nama kelompok paguyuban dari tiga kabupaten, yakni Sampang, Pamekasan dan Sumenep. Dalam surat bernomor 008/FAPG/ VIII/2015 itu ditandatangani oleh masing-masing ketua kelompok, yakni Assosiasi Petani Garam Rakyat (APEGAR) Kabupaten Sampang dengan ketua H Hisyam, Assosiasi Petani Garam Bahan Baku (ASPEGAB) Kabupaten Pamekasan (Ketua H Asadi) dan Paguyuban Petani Garam Rakyat (PERRAS) Kabupaten Sumenep dengan ketua Hasan Basri. Dalam surat yang ditujukan secara langsung kepada Presiden RI dan ditembuskan kepada Menko Perekonomian, Menteri Kelautan dan Perikanan, Menteri Perdagangan dan Menteri Perindustrian itu, para petani menyoroti kebijakan impor garam. Regulasi tata niaga garam khususnya berkenaan dengan importasi garam dinilai belum sepenuhnya berpihak kepada petani garam, sedang pada sisi lain pabrik-pabrik pengolahan garam konsumsi memiliki aturan yang berbeda satu sama lain dalam pembelian garam rakyat, sehingga petani garam berada pada posisi tawar yang sangat lemah. Sebagai komoditas musiman yang strategis, garam memiliki skala ekonomis yang rendah apabila dibandingkan dengan komoditas agrobis lainnya, kehidupan petani garam masih jauh dari sejahtera.

FOTO: BM/ANTARA

FOTO: BM/ANTARA

Petani Garam Madura Surati Presiden

TATA NIAGA: Pekerja memanen garam di Pamekasan. Petani garam di Madura menyurati Presiden RI Joko Widodo menyampaikan sembilan poin terkait tata niaga garam.

”Lalu, kapankah petani garam bisa menjadi tuan rumah di negerinya sendiri yang sudah merdeka lebih dari seabad,” demikian isi surat yang ditujukan kepada Presiden yang disampaikan kepada wartawan. Kebijakan pemerintah pusat (Direktorat Jenderal Perdagangan Luar Negeri, Kementerian Perdagangan) dengan menerbitkan izin impor garam sebanyak hampir 400.000 ton untuk kebutuhan industri aneka pangan, menjadi persoalan tersendiri, bahkan menjadi pemicu rendahnya harga beli garam di tingkat petani. (ant/azt)

METRO PAS


12 SABTU, 5 SEPTEMBER 2015

www.beritametro.co.id

Disebut Status Tersangka di Surat Jamintel

jono Turin, pada 25 agustus 2015. Mantan Jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu, menegaskan bahwa status Lies masih saksi. Pernyataan tersebut, disampaikan Sarjono Turin usai melakukan pemeriksaan yang dibarengi menjemput paksa Lies Lilia Jamin. ”Masih sebagai saksi. Kita masih mengumpulkan keterangan dan alat bukti cukup. Baru kemudian dibawa ke forum ekspose (gelar perkara) dan ditetapkan para tersangka,” kata Turin, Selasa (25/8). Seperti diketahui, Kejaksaan Agung juga sempat diduga melakukan kesalahan ketika melakukan penggeledahan kantor PTVictoria Securities Indonesia. Pasalnya, alamat dalam surat permintaan geledah ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, berbeda dengan penggeledahan yang dilakukan Kejagung. Belakang, pihak Kejagung beralibi bila pihaknya baru mengetahui bahwa kantor PT Victoria telah pindah.(net/dra)

Atas ketidakpastian hukum yang ditunjukkan Kejaksaan itu, dirinya meminta Dirjen Imigrasi, untuk memeriksa kembali dasar pencekalan terhadap kliennya itu. ”Dan (Dirjen Imigrasi) mencabut cekal terhadap klien kami karena Klien kami adalah saksi bukan tersangka,” kata dia. Kejaksaan Agung diketahui hingga minggu ini belum menetapkan tersangka, terkait kasus dugaan korupsi pembelian hak tagih (cessie) Bank BTN pada Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN). Pada surat itu, dituliskan bahwa Lies disangkutkan melanggar pasal 2 ayat (1) atau pasal 3 Undang-Undang nomor 31 tahun 1999, sebagaimana diubah UU nomor 20 tahun 2001, Juntho pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. Ketika dikonfirmasi, pihak Imigrasi pun telah membenarkan soal pencegahan tersebut. Pernyataan belum adanya tersangka, juga sempat diutarakan Kasubdit Penyidikan, Sar-

Berkas Perkara Abraham Samad P21

Jaksa Agung Tidak Lakukan Deponeering

FOTO: BM/ANTARA

JAKARTA (BM) - Ketua KPK Polda Sulawesi Selatan, sehingga nonaktif Abraham Samad terjerat hingga saat ini kasusnya belum kasus pemalsuan dokumen hambisa disidangkan. Menurut Jaksa pir mendekati proses persidanAgung, deponeering dilakukan gan, setelah berkasnya telah dinyhanya dengan pertimbangan keatakan lengkap atau P21. Bahkan pentingan umum. ”Kita lihat Kejaksaan Agung tidak akan nanti sejauh mana. Deponeering melakukan deponeering atau hanya kepentingan umum,” jelas pengesampingan perkara terJaksa Agung. Dikatakan, dirinya hadap kasus pemalsuan dokusudah mendapat laporan oleh men yang menjerat Ketua KPK Jampidum dan telah dilakukan nonaktif Abraham Samad. Berkas gelar perkara di Kejagung. Sehingga pihaknya saat ini masih perkara petinggi KPK nonaktif menungu pelimpahan tahap II tersebut sudah dinyatakan dari penyidik Polda Sulsel. ”Selengkap dan siap dibawa ke peAbraham Samad muanya menyimpulkan bahwa nuntutan sejak tanggal 31 Agustus berkas tersebut sudah lengkap dan siap disidangkan yang lalu. ”Jangan bicara deponeering, itu memerlukan setelah penyerahan tahap kedua, penyerahan terpertimbangan yang tidak mudah,” ujar Jaksa Agung, sangka dan barang bukti,” ucapnya. Kejagung sendiri berharap, pelimpahan tahap HM Prasetyo, Jakarta, Jumat (4/9). Dalam perkara itu Abraham Samad diduga membantu Feriyani II tidak akan memakan waktu lama. Paling tidak Lim, perempuan asal Pontianak, mencatumkan akan ditunggu sebulan untuk menyusun dakwaan namanya dalam kartu keluarga Samad untuk ke- sehingga secepatnya dibawa ke persidangan. ”Sebulan harus sudah diserahkan kemari dan mudian digunakan Feriyani membuat paspor. Pihak Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Selatan kita pelajari lagi rencana dakwaan untuk diserahkan masih menunggu pelimpahan tahap dua dari ke pengadilan,” kata Prasetyo. (net/dra)

ISTIMEWA

Unusa Terima 958 Maba

Prof Achmad Jazidie

SURABAYA (BM)- Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) menerima 958 mahasiswa baru (maba) tahun ini. Mereka bakal dikukuhkan Minggu (6/9) besok di Masjid Agung Surabaya (MAS). Pengukuhan akan dihadiri Ketua PBNU Prof KH Said Aqil Sirodj. Rektor Unusa Prof Achmad Jazidie mengatakan, mahasiswa baru ada di enam fakultas. Di antaranya Fakultas Kedokteran (FK), Fakultas Keperawatan dan Kebidanan (FKK), Fakultas Kesehatan (FKes), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), serta Fakultas Teknik (FT). “Prodi kesehatan yang paling diminati maba,” kata dia kemarin (4/9). Program studi (prodi) kesehatan yang menjadi

pilihan favorit maba seperti S1 Pendidikan Kedokteran, S1 Kesehatan Masyarakat, D4 Analis, S1 Gizi, S1 dan D3 Keperawatan, D3 Kebidanan dan Program NERS. Sedangkan jurusan non kesehatan seperti S1 Sistem Informasi, S1 Akuntansi, S1 Manajemen, S1 PGSD dan PG PAUD. “Rata-rata telah memenuhi kuota,” ujar Jazidie. Mantan Dirjen Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) ini menambahkan, pengukuhan maba tahun akademik 2015/2016 direncanakan dihadiri Ketua PBNU Prof KH Said Aqil Sirodj. “Ketua PBNU akan menyampaikan kuliah perdana bagi maba Unusa. Dia akan menguraikan secara mendalam segala sesuatu yang berkenaan dengan iman, ilmu dan amal,” ungkap Jazidie. Dia melanjutkan, Unusa bakal secepatnya merealisasikan kerjasama internasional dengan University of Northern Philippines (UNP), Filipina. Bentuk kerjasamanya berupa program Double Degree. Mahasiswa yang menerima program ini bakal mendapat dua ijazah dari dua negara yakni Indonesia dan Filipina. Ijazah program Double Degreetersebut bertaraf internasional. “Kerjasama ini akan ditindaklanjuti agar secepatnya terealisasi. Selain itu, Unusa juga melakukan MoU dengan UINSA (Universitas Islam Negeri Sunan Ampel), Unisma, Himpaudi dan Paguyuban Bunda PPT Surabaya,” tandasnya.(sdp/dra)

PEMERIKSAAN LANJUTAN IRAWAN Ketua Panitia Pengadaan Barang dan Jasa di Pusat Pengembangan SDM Perhubungan Laut Kemenhub Irawan menuju mobil tahanan seusai diperiksa di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (4/9). Irawan diperiksa sebagai tersangka terkait kasus dugaan korupsi proyek pembangunan Gedung Pendidikan dan Pelatihan Pelayaran tahap III Kementerian Perhubungan di Sorong, Papua, pada 2011.

Tak Ditahan karena Alasan Damai

Kajati Janji Tindak Lanjuti Kasus Politisi Bangkalan SURABAYA (BM) - Anggota DPRD Kab Bangkalan berinisial AA, sepertinya kebal hukum dan tak pernah ditahan meski diduga sudah berbuat asusila terhadap anak angkatnya. Kejanggalan kasusnya bahkan terasa sampai saat ini. Pihak polisi yang menangkap AA beralasan sudah ada perdamaian antara korban dengan pelaku. Apalagi, penanganan kasus ini sudah sejak penangkapan AA. Pasalnya, anak angkat yang diduga dicabuli berusia di bawah umur. Kejanggalan kedua, jika dihitung sejak penangkapannya pada Februari lalu, berkas AA baru dilimpahkan ke Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, pada akhir Agustus lalu. Itu berarti, 6 bulan lamanya, proses pemberkasan yang tidak disertai dengan penahanan terse-

tarkan pada 31 Agustus 2015. Tiga orang jaksa dari Kejaksaan Tinggi Jatim ditunjuk untuk menyidangkan perkara tersebut. Mereka adalah, Raharjo Yusuf, Mohammad Rosul, dan Rakhmad Hari Basuki. AA ditangkap di Hotel Oval bersama dengan Bunga (14), pada 2 Pebruari 2015. Kasus yang menyeret AA sempat menggegerkan Surabaya. Dia ditangkap Tim Cobra dan Sub Detasemen Gegana Anti Teror Polda Jatim di Hotel Oval pada 2 Pebaruari 2015. Penggerebekan menggunakan senjata lengkap itu dilakukan karena polisi menduga bahwa dia adalah otak penembakan terhadap aktivis Bangkalan. Belakangan, kasus dugaan penembakan dihentikan karena tidak ditemukan cukup bukti. (arn/dra)

but. Tak hanya itu, nama yang tercantum pada berkas, ternyata bukanlah nama yang sebenarnya. Nama dalam berkas diketahui merupakan nama alias atau nama panggilan. Sedangkan nama asli tersangka justru digunakan sebagai nama alias. Terkait itu, Kepala Kejati Jatim, Elvis Johnny ketika dikonfirmasi mengaku jika dirinya belum mengetahui penanganan kasus tersebut. Namun Elvis membenarkan jika dirinya mengetahui kasus itu dari anak buahnya yang menyebut AA tidak ditahan karena berdamai dengan korbannya. ”Nanti akan saya kroscek penggunaan nama palsu itu,” kata Elvis. Berdasarkan data register perkara di PN Surabaya terungkap, kasus tersebut didaf-

Seragam Gratis Dapat Dukungan Dewan Pendidikan SURABAYA (BM) - Rencana Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya memberikan seragam gratis pada semua siswa baru, baik kelas I SD, VII SMP dan X SMA/SMK mendapat dukungan dari Dewan Pendidikan Surabaya. Pasalnya, upaya Pemkot tersebut untuk menjalankan amanah Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 45 Tahun 2014 tentang Pakaian Seragam Sekolah bagi Peserta Didik Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah. Ketua Dewan Pendidikan Surabaya, Martadi mengatakan, semula Pemkot menganggarkan pemberian seragam gratis bukan untuk siswa baru saja, melainkan semua siwa. Hal ini kemudian ditolaknya karena tidak efektif. Lebih baik anggaran tersebut hanya untuk siswa baru. Dana lainnya diperuntukan pengembangan mutu pendidikan di Surabaya. “Kami sempat diundang Bapeko membahas seragam,” kata dia Jumat (4/9). Martadi menyatakan, dalam Permendikbud 45/2015 dijelaskan tentang tiga jenis seragam sekolah. Seragam nasional, pramuka dan seragam kekhasan sekolah. Seragam tersebut yang rencananya diberikan kepada siswa baru. Sedangkan ketika siswa itu naik kelas, biarlah orang tua masing-masing yang

FOTO: BM/SULUH DWI PRIAMBUDI

JAKARTA (BM) - Kuasa hukumMantan Direktur PT Victoria Sekuritas, Lies Lilia Jamin memprotes Kejaksaan Agung yang telah menetapkan status tersangka terhadap klien. Padahal proses untuk itu hingga saat ini belum ada, hal ini tertuang dalam surat dari Jamintel soal pencegahan keluar negeri yang dikirimkan ke Dirjen Imigrasi. Padahal Kejaksaan Agung belum mengeluarkan Surat Perintah Dimulainya Penyidikan (Sprindik) atas nama Lies Lilia Jamin. ”Dalam surat panggilan maupun dalam pemeriksaan di Kejaksaan Agung, status klien kami adalah Saksi,” ujar Pengacara Lies, PrimadityaWirasandi, Jumat (4/9). Pihaknya mempertanyakan surat cekal yang ditandatangani Jaksa Agung Muda Intelijen, Arminsyah, tanggal 14 Agustus 2015 itu. ”Kami tidak tahu dasarnya apa klien kami dinyatakan tersangka dalam surat cekal tersebut,” kata dia.

FOTO: BM/ANTARA

Kejagung Bantah Telah Tetapkan Status Tersangka

Martadi

mengusahakan sendiri tanpa bantuan Pemkot. Dosen Universitas Negeri Surabaya (Unesa) ini menambahkan, meski pemberian seragam memiliki payung hukum jelas, dia menyarankan terlebih dahulu kepada Pemkot

memenuhi biaya operasional sekolah. “Bila operasional sekolah terpenuhi, baru yang lain-lain dilakukan,” ujarnya. Termasuk memberikan buku Kurikulum 2013 (K-13) kepada sekolah non-sasaran. “Buku ini mutlak untuk menunjang pembelajaran,” imbuh Martadi. Dia menjelaskan, perlakuan berbeda harus diberikan kepada siswa miskin yang masuk kuota lima persen di tiap-tiap sekolah yang ada di Kota Pahlawan. Siswa tersebut harus mendapat seragam gratis sampai lulus. Bukan hanya saat awal masuk sekolah. “Ini perlu dipikirkan juga,” jelasnya. Martadi mengingatkan, Pemkot jangan sampai lupa menyediakan anggaran untuk pengembangan siswa dan guru-guru. Bentuknya bisa berupa program-program yang menunjang peningkatan mutu pendidikan. “Fokuskan juga pengembangan mutunya,” tandas dia. Seperti diberitakan sebelumnya, Badan Perencanaan Kota (Bapeko) Surabaya sudah melakukan perhitungan biaya operasional satuan pendidikan di Surabaya untuk tahun 2016 mendatang. Hasilnya sudah diserahkan DPRD Surabaya. Anggaran seragam gratis mencapai Rp 90 miliar.(sdp/dra)


www.beritametro.co.id

SABTU, 5 SEPTEMBER 2015

Prostitusi Artis Menyebar di Kota-kota Besar

Tarif Premium, Polisi Kejar Pengguna ’Princess’ SURABAYA (BM) – Di balik terungkapnya keterlibatan AS, artis sekaligus model papan atas oleh Polrestabes Surabaya, ada kekhawatiran jasa prostitusi papan atas yang sekali kencan short time bisa bernilai puluhan juta, juga digemari pejabat pemerintah. Apalagi hasil pemeriksaan awal, jaringan ‘Princess’, grup Blackberry Messenger (BBM) yang dibongkar dari perangkat ponsel AS, menunjukkan ada juga anggota yang melayani jasa di Bali sampai Kalimantan. Pengakuan AS seperti yang diungkap Kasat Reskrim AKBP Takdir Mattanette, baru sebulan masuk grup Princess. Seminggu terakhir dan sempat melayani 3 tamu berduit, AS sudah berada di Surabaya sebelum diamankan polisi dari dalam kamar sebuah hotal di kawasan Jalan Embong Malang. “Dikenalkan temannya masuk anggota (Princess, red). Ada model, artis sampai pesinetron,” terang Takdir, Jumat (4/9). Takdir mengatakan, AS di Surabaya juga untuk keperluan shooting sebuah film. “Untuk dunia prostitusi dia tidak menyampaikan,

tapi akan terus kita gali,” katanya. Saat ini, AS masih menghadapi sendiri kasus ini, belum perlu kuasa hukum. “Kalau kasus prostitusi 1x24 jam. Untuk Narkobanya kami akan periksa 2x24 jam,” tambah Takdir. Untuk penyelidikan kasus narkobanya sendiri, menurut Takdir, dirinya sudah berkoordinasi dengan Satreskoba untuk menindaklanjuti hasil tes urine yang menunjukkan AS positif menggunakan Methamphetamine. “Apakah perlu penanganan lebih lanjut untuk melacak jaringan narkoba, atau tidak,” katanya. Namun Takdir menegaskan, status AS adalah korban sekaligus saksi kunci untuk mengungkap jaringan prostitusi online yang dijalankan BS dan YY dua mucikari yang sedang diburu polisi. Kompol I Wayan Winaya Wakasat Reskoba Polrestabes Surabaya mengatakan, hasil tes urine terhadap artis berinisial AS positif mengandung narkoba jenis Methamphetamine. Meski begitu, kata Wayan, hasil tes urine ini belum cukup untuk dinaikkan menjadi penyidikan untuk perkara narkoba. Sebab masih diperlukan lagi barang

FOTO:BM/MADJI

Takdir Mattanette

bukti pendukung untuk menguatkannya. Wayan juga mengatakan jika tidak ditemukan barang bukti narkoba saat penangkapan. “Karena itu, kasus ini dikembalikan ke Satreskrim untuk dikembangkan dalam kasus prostitusi online karena perkara narkobanya kurang barang bukti,” bebernya. Salah satu fokus Satreskrim

adalah mengungkap jaringan dan pengguna jasa anggota Princess. Takdir mengatakan, sesuai pengakuan AS, selama di Surabaya hanya melayani orang biasa. “Untuk sementara, AS mengaku hanya melayani orang biasa. Orang biasa dalam arti punya duit,” sebutnya. Begitu juga hasil pelacakan nomor ponsel yang tersimpan di perangkat milik AS, tidak terlihat nama-nama pejabat. Tapi bisa saja terselip 1-2 nama karena hanya anggota Princess saja yang mengetahui. “AS kan punya itu grup di ponselnya, ada beberapa grup juga. Dari situ AS mendapat order. Kemungkinan juga ada orderan dari luar Surabaya dan Jakarta,” kata Takdir. Terkait kebenaran AS adalah Anggita Sari, Takdir menegaskan bukan muncul dari kepolisian. Pernyataan ini menjawab keberatan dari manajemen artis sekaligus model Anggita Sari pasca penangkapan Rabu malam. “Sejak awal kita tidak pernah menyebut nama artis ini. Tapi hanya inisial AS,” tegas Takdir. Namun, Takdir juga menegaskan bahwa identifikasi artis AS sudah tegas sesuai barang bukti. “Kita

INLINE story Terungkapnya AS dalam jaringan prostitusi artis menguatkan dugaan jika fenomena ini sudah menyebar, setidaknya di kota-kota besar di Indonesia. Kendati masih berstatus korban, polisi memburu 2 orang yang disebut sebagai mucikari penyedia prostitusi artis dan model. Sebab ada indikasi pengguna jasa merupakan kalangan berduit yang tidak mungkin ada pejabat di dalamnya.

sudah membuktikan itu benar AS, yang diperkuat dengan foto-foto bukti di handphone dan KTP sebagai warga Jakarta. Semua sudah kami cocokkan,” tegasnya. Sejak kasus ini terungkap, nama artis yang sempat heboh karena mengaku jadi teman dekat terpidana mati bandar narkoba Freddy Budiman, memang disebut sejumlah media. Namun lewat akun instagramnya @anggitasariofficial91, Anggita menolak dikaitkan dengan AS. (dbs/epe)

Terancam Batal Ikut Kejuaraan Asia

Atlet Catur Adukan Dispora ke Dewan SURABAYA (BM) - Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Surabaya, dinilai tidak mengakomodir kebutuhan atlet untuk ikuti even olahraga. Tindakan ini dinilai tak memperhatikan mereka yang berprestasi. Padahal, atlet ini dapat mengharumkan nama Surabaya. Seperti persoalan yang menimpa pecatur muda Mas Fajar Fadik. Dia mengaku terancam batal mengikuti turnamen di Brunai Darussalam. Hal itu karena ketiadaan biaya akomodasi dari Dispora. Padahal atlet penyandang gelar Master of Percasi itu memiliki segudang prestasi. Selain pernah meraih juara I dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim dua edisi beruntun, atlet asal Tambaksari ini juga pernah meraih juara III dalam kejuaraan di Vietnam pada 2012. “Sebagai atlet saya ingin mengikuti kejuaraan di Brunai,” ujarnya di DPRD Surabaya, Jumat (4/9). Fajar mengaku telah melakukan persiapan dengan baik menjelang

FOTO : BM/ANTARA

BUTUH SPONSOR: Budi Leksono (tengah) dan Fajar Fadik (kiri) berharap Dispora Surabaya bisa turut mencarikan sponsor untuk keberangkatan mengikuti turnamen internasional.

kejuaraan. Targetnya masuk tiga besar pada even bertajuk Asean Chees Amateur Championship (ACAC). “Kejuaraan itu akan digelar mulai tanggal 6-13 September,” terang pemuda berusia 20 tahun ini. Ketua Persatuan Catur Seluruh

Indonesia (Percasi) Kota Surabaya, Budi Leksono mengaku kecewa dengan kemungkinan batal berangkatnya Mas Fajar Fadik mengikuti kejuaraan ACAC. Apalagi persoalannya terkait pendanaan yang tidak diakomodir Dispora. “Bagai-

mana mau berprestasi jika kebutuhan bagi atlet saja tidak terpenuhi. Prestasi itu akan datang ketika fasilitas yang dibutuhkan terpenuhi,” sesalnya. Politisi PDI Perjuangan ini mengaku, sudah berkoordinasi dengan

Dispora terkait persoalan ini. Namun tetap tidak membuahkan hasil. “Kita sudah datang ke Dispora.Tapi mereka bilang kalau tidak ada alokasi anggaran memberangkatkan atlet ke luar negeri,” ungkapnya. Sebagai gantinya, anggota Komisi A tersebut berharap Dispora memberi rekomendasi atau mencarikan sponsor. Apalagi Fajar Fadik membawa nama Surabaya di ajang internasional. “Anggaran memang tidak ada. Tapi kita mengharapkan support dalam bentuk lain. Solusi lainnya, Dispora bisa mencarikan orang tua asuh atau sponsor untuk atlet yang akan ke luar negeri,” terangnya. Rencananya, DPRD Surabaya akan menggelar evaluasi terhadap kinerja Dispora. Sebab kejadian seperti ini juga terjadi di beberapa Cabang Olahraga (Cabor) yang lain. “Untuk saat ini kita baru koordinasi dengan Dispora,” pungkasnya. (arn/epe)

Dies Natalis ke-50 Arsitektur ITS

Walikota Tekankan Kembangkan Infrastruktur Sesuai Kebutuhan SURABAYA (BM) - Walikota Tri Rismaharini mengatakan konsep pembangunan infrastruktur harus sesuai dengan fungsinya baru kemudian mengonsep desain sesuai dengan kebutuhan yang akan dikembangkan. “Semua konsep infrastruktur sudah diatur by design oleh ahlinya sebagai seorang perencana, sehingga semuanya harus berdasarkan fungsinya, baru desainnya yang menyesuaikan bagaimana baiknya,” kata Risma ketika menghadiri kegiatan alumni lintas angkatan di Ruang Djelantik Jurusan Arsitektur ITS, Jumat (4/9). Ia mengatakan ketika ia hendak membuat

sesuatu, maka ia berkeyakinan bahwa sesuatu itu pasti bisa diterapkan karena awalnya berangkat dari fungsi bukan pencitraan semata, karena harga bukanlah permasalahan sebab kekuatan dan ketahanan produk adalah yang terpenting. “Ketika membuat pedestrian di daerah Gubeng sebenarnya yang mahal bukanlah penutup atasnya, tapi struktur bawahnya. Itu atasnya pakai granit saja, tapi bawahnya yang rumit, ada bagian bawah yang bisa untuk perbaikan saluran air. Hitungannya, pedestrian tersebut bisa tahan sampai 100 tahun,” jelasnya.

Sebagai seorang perencana, ia menambahkan saya selalu memikirkan ketahanannya dulu, sebab jika semakin sering direkonstruksi maka biaya yang keluar juga semakin banyak, seperti ketahanannya hanya 10 tahun, maka tiap 10 tahun harus diganti karena selain mengganggu pejalan kaki, juga rekonstruksinya bisa berlangsung lama. Menurut dia, kalau seluruh kota di Indonesia bisa berubah menjadi bagus, maka tidak mengalami kekeringan namun di Surabaya pihaknya masih bisa menanam sawi. Oleh karenanya, solusi itu bisa disebarkan sebagai bagian penanggulangan

sistem perairan agar kota-kota lain tidak hancur. “Saya berharap yang terbaik bagi almamaternya ini dan mudah-mudahan bisa terus memberikan semangat dan karya terbaiknya. Indonesia masih membutuhkan arsitek untuk membangun dan merencanakan keberlangsungan bangsa ke arah yang lebih baik,” ujarnya. Perayaan Dies Natalis ke-50 Jurusan Arsitektur ITS juga dijadikan ajang silaturahmi antar alumni yang tersebar di seluruh Indonesia yang dihadiri baik dari angkatan pertama yakni A-1 hingga angkatan A-46 yang baru saja lulus tahun 2015 ini. (at/epe)

Pemkot Stop Pembahasan Dana Hibah

Paripurna KUPPAS Jadi Ajang Kritik Risma SURABAYA (BM) - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya sudah memantapkan langkah untuk tidak membahas lebih jauh soal pencairan dana hibah (Jasmas). Keputusan tersebut membuat sebagian legislator meradang. Beragam kritik pun tak mampu ditahan ketika Walikota Tri Rismaharini hadiri paripurna pembahasan Kebijakan Umum APBD dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUPPAS), di DPRD Surabaya, Jumat (4/9). Seperti yang dilontarkan politisi senior asal Fraksi PAN, H Sudirdjo. “Ada tiga persoalan yang perlu Bu Wali ketahui. Terutama kebijakan Ibu yang sudah baik ini, tak bisa ditularkan oleh para pembantupembantu (SKPD) bu Wali. Di antaranya, soal izin pabrik-pabrik

di daerah Karang Pilang, soal pendidikan khususnya perizinan sekolah swasta,” urai Sudirdjo. Sudirdjo menerangkan bahwa persoalan maraknya pabrik tak berizin tersebut hingga saat ini tak ada ketegasan dari SKPD Pemkot Surabaya. Selain itu, soal adanya perjanjian kerjasama antara Pemkot dengan PT Sumber Organik (SO) yang menjadi catatan BPK. Kerjasama yang terjalin sejak 2013 ini, ada catatan-catatan wanprestasi. “Saya takut dan khawatir, apabila bulan Agustus kemarin ternyata tidak ditepati,” ujar Mbah Dirdjo, sapaan akrabnya. Terpisah, Risma enggan berkomentar terkait hal tersebut. Hanya saja, dia menegaskan proses pencairan Jasmas tidak bisa dilakukan tahun ini. “Kita sudah sepakat

FOTO:BM/MADJI

Sudirdjo

semua bahwa tidak ada tahun ini,” ujarnya. Risma menerangkan, alasan tidak diturunkannya anggaran hibah tersebut lebih disebabkan

aturan Mendagri yang akan mensanksi tegas jika dana Jasmas tetap ngotot dicairkan. “Iya, makanya tidak ada. Lagipula ini kan waktunya sudah mepet,” pungkasnya. Sebelumnya, paripurna pembahasan Kebijakan Umum APBD dan KUPPAS sempat ditunda setelah agenda awal (31/8), pesertanya tidak memenuhi quorum. Bahkan sempat muncul isu jika tertundanya paripurna imbas dinamika Pemilihan walikota (Pilwali) karena hanya legislator dari Fraksi PDI Perjuangan yang hadir lengkap. Namun isu itu sudah dibantah Ketua Fraksi Partai Golkar Pertiwi Ayu Khrisna. Keengganan legislator hadiri paripurna muncul setelah melihat item jasmas tidak ada dalam draft usulan eksekutif. “Kejadian di paripurna kemarin itu

bukan memboikot. Tetapi kami justru tidak ingin terjebak soal itu. Kalau kami dan masyarakat ditahan (dana jaring aspirasi, red), siapa yang akan bertanggung jawab. Padahal kami memang tidak mengetahui (pencairan dana jasmas, red),” tegasnya kala itu. Namun Ayu sempat menyebutkan jika dana hibah pemkot diloloskan sedangkan jasmas tidak, maka kredibilitas wakil rakyat yang terlibat dalam rapat itu patut dipertanyakan sebelum dua-duanya tidak dibahas tahun ini. Dalam Pasal 298 ayat 5 UU Pemda dan SE Kemendagri Nomor 900/4627/SJ 2015 terkait dana hibah, memuat hanya kelompok masyarakat dan organisasi berbadan hukum saja yang bisa menerima dana hibah. (arn/sdp/epe)

lintas kota

Dolly Ditutup, Beralih ke Rumahan SURABAYA (BM) – Penutupan lokalisasi di Surabaya ternyata berdampak munculnya prostitusi terselubung. Seperti yang diungkap Polsek Sawahan, Jumat (4/9). Sebuah rumah milik di Jalan Putat Jaya III/5, diketahui menyediakan kamar short time. “Mereka melakukannya sembunyisembunyi. Kalau ada aparat mereka pasti menghilang,” kata AKP Agus Bahari Kapolsek Sawahan. Pemilik rumah, Mt yang sengaja menyewakan kamar untuk prostitusi kelas bawah, mengaku terpaksa untuk menambah pendapatan. “Suami nganggur dan saya kerjanya hanya cuci baju. Untuk nambah penghasilan kok,” terangnya ketika diperiksa di mapolsek. Namun polisi tidak begitu saja percaya. Apalagi praktek sewa menyewa untuk prostitusi terselubung itu diketahui luas warga sekitar. Anehnya, tidak ada yang keberatan seolah mengindikasikan ingin Dolly hidup lagi. Jika dicermati, tawaran PSK bahkan masih ada di warung-warung di sekitar eks Dolly-Jarak. Hanya saja, praktek itu kucing-kucingan dengan petugas yang menggelar operasi setiap harinya. Untuk menimbulkan efek jera, pemilik rumah dan penyewa kamar digelandang ke mapolres. “Mereka dijerat dengan pasal 269 KUHP tentang menyediakan tempat untuk berbuat cabul,” terang kapolsek.(ssn/epe)

FOTO : BM/IST

MASIH ADA: Ditutup bukan berarti aktivitas Dolly terhenti. Sebagian warga setempat membuka jasa sewa kamar untuk prostitusi.

Korem 084 Tanam Satu Juta Mangrove SURABAYA (BM) - Korem 084/Bhaskara Jaya menuntaskan program tanam 1 juta mangrove di kawasan hutan kota Gunung Anyar yang sudah digelar sejak 31 Agustus 2015. Walikota Tri Rismaharini, Danrem 084/Bhaskara Jaya Kolonel Inf Muhammad Nur Rahmad, Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcabrem 084/BJ Ny Nur Rahmad, Rektor Unair Surabaya, ITS Surabaya danUPNSurabaya,bersama-samasecarasimbolis menanam bibit mangrove, Jumat (4/9). Walikota mengapresiasi penghijauan ini yang disebut sangat membantu program pemkot memperbaiki lingkungan. “Dengan menanam sejuta pohon mangrove di kawasan hutan Kota Gunung Anyar ini, sebagai upaya alamiah yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah abrasi dengan menanam pohon di sepanjang garis pantai,” katanya. Sedangkan Danrem Kolonel Inf M Nur Rahmad berharap, program ini membantu mempercepat terwujudnya kota Surabaya yang bebas banjir. “Selain itu, program penanaman 1 juta mangrove merupakan wujud kemanunggalan TNI dengan masyarakat. Sehingga kita semua bisa merasakan manfaat besarnya,” tutup Danrfem. (bjt/epe)

FOTO : BM/IST

WARISAN: Penanaman 1 juta mangrove yang digelar Korem Bhaskara Jaya diharapkan bisa dinikmati hasilnya di masa depan.


14 SIDOARJO

berita metro www.beritametro.co.id

SABTU, 5 SEPTEMBER 2015

BLH Tak Kendor Lakukan Pengawasan Terkait Limbah Perusahaan di Sidoarjo SIDOARJO (BM) – Wakil Bupati (Wabup) Sidoarjo, Hadi Sutjipto angkat bicara soal pencemaran lingkungan yang terjadi di wilayah Sidoarjo. Ia mengingatkan agar Badan Lingkungan Hidup (BLH) tidak kendor lakukan pengawasan terhadap perusahaan Industri. “Kan sudah ada rambu-

rambu dan regulasi. Kami berharap semua pihak melaksanakan aturan dengan baik.Terutama BLH yang harus mengawal. Jangan sampai kendor melakukan pengawasan. Begitu juga perusahaan, harus menyadari karena semuanya sudah diatur di dalam UU. Tentunya jangan sampai ada yang

melanggar,” kata Hadi Sutjipto, Jumat (4/9). Hadi menjelaskan, persoalan limbah sangat riskan. Air limbah bekas pengolahan ikan maupun yang lainnya, seharusnya dikelola dengan baik sehingga tidak menimbulkan pencemaran. “Nanti kita tindak lanjuti bersama BLH agar limbah bisa

terkendali dengan baik. Tidak ada lagi pencemaran karena ketentuannya memang limbah harus dikelola. Apa harus diolah sendiri atau dibuang ke tempat pembuangan limbah yang ada di Surabaya,” lanjutnya. Sementara itu, Kabid Pengawasan BLH Sidoarjo, Ali Mahmudi mengatakan, limbah di Su-

ngai Kumambang, Jenggolo yang akhir-akhir ini dipersoalkan warga, tidak hanya tertuju pada PT Sekar Laut. Bisa jadi limbah itu berasal dari salah satu PT Sekar Grup. Di antaranya, PT Sekar Bumi, Kathogichi dan PT Sekar Laut. “Kita tidak bisa menunjuk salah satu perusahaan saja, ka-

Dolar Melambung, Stabilitas Industri Terganggu SIDOARJO (BM) – Melambungnya nilai mata uang dolar AS membuat stabilitas sektor industri di Sidoarjo terganggu. Pasalnya, 60 persen dari total 2.763 perusahaan yang ada di Sidoarjo menggantungkan suplai bahan baku impor yang harganya dipengaruhi dolar. Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kabupaten Sidoarjo, Husni Thamrin mengatakan, ketergantungan suplai bahan baku impor ini dikhawatirkan akan berimplikasi pada pengurangan tenaga kerja atau PHK. “Kalau kapasitas produksi mereka terganggu harga bahan baku yang terus naik, ancaman PHK juga akan sangat tinggi. Dari data kami, sudah ada beberapa perusahaan yang gulung tikar atau tutup produksi karena kondisi perekonomian yang melemah,” ungkapnya, Jumat (4/9). Sepanjang tahun ini, Dinsosnakertrans mencatat ada delapan perusahaan yang gulung tikar. Penutupan pabrik ini berakibat pada PHK massal yang mencapai lebih dari 100 buruh. Perusahan-perusahaan itu adalah PT Philip Indonesia, PT Pamenang Teguh Sejati, PT Kolang Citra Abadi, PT Adi Kreasi Eka Prakarsa, PT Tri Cipta Buana Karsa, CV Dirgahayu, PT Rajawali Tanjungsari Engineering, dan PT Omega Plastik. Anggota Komisi D DPRD Sidoarjo, Hadi Subiyanto meminta Dinsosnakertrans mengambil upaya strategis untuk menghentikan pentupan pabrik yang berimplikasi pada PHK massal. “Ajak duduk bersama pelaku usaha itu agar tidak relokasi dan menutup pabriknya. Jangan sampai ada PHK massal yang malah menimbulkan masalah baru,” katanya. (syc/azt)

rena di sana ada tiga perusahaan yang berada di satu tempat,” ujar Ali Mahmudi, Jumat (4/9) saat ditemui di ruang kerjanya.a Menyikapi kondisi tersebut, pihaknya masih menunggu hingga akhir tahun ini. Alasannya, BLH mempunyai program penilaian status pengelolaan lingkungan hidup bagi pem-

rakarsa kegiatan. Termasuk perusahaan di sekitarnya. “Perkembangan terakhir, dari tiga perusahaan tersebut, ada satu perusahaan yang memang limbah cairnya kurang bagus. Mudah-mudahan akhir Desember, penilaian perusahaan bisa disampaikan ke masyarakat,” katanya. (adi/azt)

PERMINTAAN HEWAN KURBAN MENINGKAT Pembeli mengangkat seekor kambing yang dibeli di Pasar Hewan Krian, Sidoarjo. Permintaan kambing untuk hewan kurban terus mengalami peningkatan dengan harga antara Rp 2 juta hingga Rp 2,5 juta per ekor, tergantung ukuran. Diperkirakan puncak permintaan hewan kurban itu menjelang Idul Adha. FOTO : BM/ANTARA

Hadi Sutjipto Tanggapi Hasil Survei ’TRIE’ SIDOARJO (BM) – Wabup Sidoarjo, Hadi Sutjipto yang maju pada Pilkada Sidoarjo 2015 menanggapi hasil survei perilaku pemilih (voting behaviour) yang dilakukan ‘The Republic Institute’(TRiE). Menurutnya, hasil survei menunjukkan adanya evaluasi terhadap dirinya untuk meningkatkan popularitas menjelang Pilkada Sidoarjo mendatang. “Apa yang disampaikan lembaga survei, dengan kondisi seperti itu,

berarti saya harus bekerja keras lagi untuk menyapa masyarakat, menawarkan program-program ke masyarakat, karena memang saya maju sebagai Cabup kan baru saja. Selama ini saya masih memposisikan diri sebagai wakil bupati,” ungkap Hadi, Jumat (4/9). Sementara yang lebih menguntungkan, lanjut Hadi, tingginya elektabilitasCawabupnya,yakniAbdul Kholiq. Menurutnya, elektabilitas Abdul Kholiq bisa mendongkrak

popularitas dirinya sebagai Cabup. “Alhamdulillah Pak Kholiq elektabilitasnya tinggi, artinya jika digabungkan dengan saya kan bagus. Kampanye yang relatif singkat ini ternyata sudah mendapat simpati masyarakat,” lanjutnya. Dalam pencalonannya, lanjut Hadi, ia menginginkan untuk membangun Sidoarjo lebih baik. “Masih banyak hal-hal yang harus digarap. Terutama dalam menekan angka kemiskinan,” katanya.(adi/azt)

FOTO : ISTIMEWA

BUTUH PERBAIKAN: Salah satu poster yang mendesak Pemkab Sidoarjo segera memperbaiki jalan rusak di Desa Ganting.

Perbaiki Jalan, Tunggu Tambah Anggaran SIDOARJO (BM) – Jalan rusak yangmenghubungkanDesaGanting, Kecamatan Gedangan dan Desa Kloposepoloh, Kecamatan Sukodono‘dibiarkan’rusakkarena terbatasnya anggaran APBD 2015 bagi Dinas PU Bina Marga. Dinas baru bisa memperbaiki setelah ada tambahan anggaran. Hal ini dikatakan Kepala Dinas PU Bina Marga Sigit Setyawan, Kamis (3/9) lalu. “Jalan Ganting memang menjadirencanakamiuntukperbaikan tahun ini. Kami mendapatkan tambahan anggaran melalui PAK (Perubahan Anggaran Keuangan) dalamAPBD2015,”ungkapnya. Pada PAK lalu, dinas ini mendapatkantambahanRp161miliar. Sigitmengatakan,jalanrusakyang hebohdimediasosialFacebookitu masukrencanaperbaikan.

PASURUAN

Menurutnya, proyek perbaikan di Ganting masuk kategori lanjutan karena meneruskan perbaikan sebelumnya. “Jadi proyek perbaikan jalan di sana sempat terhenti karena kekuatananggarankamiyangminim. Setelah dapat kucuran tambahan dalamPAK,kitaakanlanjutkanlagi,” kata Sigit. Dia belum bisa menyebutkanbesarananggarannya. Pasalnya, proyek perbaikan ini masih pada tahap usulan. Setelah P-APBD digedok, dinas langsung melelang pengerjaan proyek ini. Sigit yakin, pada akhir tahun jalan tersebut sudah mulus. Dinas memiliki waktu tiga bulan untuk memperbaiki jalan rusak di Sidoarjo.Diberitakansebelumnya, media sosial menjadi sarana menyuarakan aspirasi warga Sidoarjo. (syc/azt)

berita metro www.beritametro.co.id

Jalan di Pasar Baru Pandaan Rusak

FOTO : BM/AH HABIBI

PENGESAHAN: Tampak pengesahan P-APBD II di gedung DPRD Kabupaten Pasuruan, Jumat (4/9). Di P-APBD II ada kenaikan sebesar Rp 425 miliar.

PASURUAN (BM) – Fasilitas infrastruktur berupa jalan di Pasar Baru Pandaan, kondisinya sangat memprihatinkan. Terdapat beberapa lubang di sejumlah titik. Ini sangat mengganggu aktivitas para pedagang, utamanya kendaraan yang mengangkut sayur-mayur. Mereka sudah mengeluhkannya, tapi belum juga diperbaiki. Seperti disampaikan, Endang (44), warga Pandaan yang juga pedagang di Pasar Baru. Ia menuturkan, sudah lama kondisi jalan di sekitar Pasar Baru Pandaan rusak. Bahkan sudah sejak empat setahun lalu. Namun hingga kini belum ada tanda-tanda diperbaiki oleh Disperindag. “Kitasudahmengusulkan,tapi sampai sekarang belum ada perbaikan. Kalau musim hujan

jalan mejadi becek dan kerap pengendara terjatuh,” jelasnya. Data yang dihimpun Berita Metro (BM) di lokasi menyebutkan, penyebab kerusakan jalan karena kerap dilalui mobil pengangkut barang. Kedalaman lubang sekitar 5 cm hingga 10 cm. Akibatnya tak sedikit pengendara yang jatuh terperosok karena genangan air menutupi jalanan yang berlubang. Kepala Pasar Baru Pandaan, Moch Soleh menyatakan, perbaikan jalan sudah dianggarkan pada tahun 2015 ini. Pihaknya berencana memasang paving seluruh ruas jalan agar tak mudah rusak. “Juga membangun saluran pembuangan. Jika tak ada kendala, perbaikannya akan dilakukan bulan 10 atau 11 tahun ini,” tegas Soleh. (bib/nam/azt)

P-APBD II Ada Kenaikan Rp 425 Miliar Usai Disahkan Jadi Perda di Sidang Paripurna PASURUAN (BM) – Komitmen bersama yang dibangun eksekutif dan legislatif untuk merampungkan pembahasan P-APBD II bukan janji belaka. Meski mengalami keterlambatan selama sepekan, karena ada SE Mendagri No 900/4267/SJ, pelaksanaan sidang paripurna ke empat dengan agenda pengesahan pada Jumat (4/9) akhirnya terlaksana dengan lancar.

Hampir semua Komisi di DPRD Kabupaten Pasuruan saat menyampaikan pandangan akhir menyetujui dan mendukung agar P-APBD II untuk disahkan menjadi Perda, sehingga program pembangunan di Kabupaten Pasuruan tak sampai terganggu. Bupati Pasuruan HM IrsyadYusuf SE MMA yang didampingi Kepala DPKD (Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah)

Drs Luly Noermandino MSi yang ditemui awak media mengatakan, atas nama Pemkab Pasuruan dirinya mengapresiasi anggota dewan yang telah mencurahkan pikiran dan tenaga untuk proses pembahasan. Bupati Irsyad menambahkan, di PAPBD II anggaran belanja dan pendapatan daerah ada kenaikan sebesar Rp 425 miliar, dari sebesar Rp 2,473

triliun menjadi Rp 2,898 triliun. “Kenaikan tersebut utamanya didukung dari sektor pendapatan. Salah satu penyumbang terbesar dari pajak Rp 63 miliar,” katanya. Bupati juga segara melakukan koordinasi serta evaluasi dengan semua SPKD, utamanya untuk program pembangunanyangpenyerapananggarannya kurang maksimal. (bib/an/azt)

SKPD Tak Perlu Risau SE Mendagri

FOTO : BM/AAN WIJAYANTO

Lujeng Sudarto PERWAKILAN

PASURUAN (BM) – Munculnya SE Mendagri No 900/ 4627/SJ tahun 2015 tentang penggunaan dana hibah, tak perlu dirisaukan oleh SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) Kabupaten Pasuruan, khususnya bagi yang menangani dana hibah. Sebab Surat Edaran tersebut mempertegas atau memperjelas UU yang sudah ada yaitu UU No

23 /Th 2014. Ppada Pasal 298 ayat 5 huruf D tentang pemerintah daerah disebutkan syarat tambahan, penerima dana hibah adalah badan, lembaga, dan organisasi kemasyarakatan yang berbadan hukum Indonesia. Hal tersebut dikemukakan Ketua LSM Pusaka, Lujeng Sudarto. Menurutnya kekhawatiran tentang penggunaan dana hibah

tersebut sangat tidak beralasan, karena hal yang sama sudah dikeluarkan sebelumnya dalam bentuk UU. Hanya saja, SE Mendagri tertanggal 18 Agustus 2015 itu substansinya lebih detail. “Saya rasa hal ini tak perlu dijadikan sebagai sebuah polemik. Tapi yang penting sekarang ini adalah penggunaan dananya harus jelas dan penerima dana

tersebut sudah berbadan hukum,” kata Lujeng Sudarto. Seperti diberitakan sebelumnya, rencana Pemkab Pasuruan menambah dana bantuan warga miskin melalui program perbaikan RTLH (Rumah Tak Layak Huni) senilai Rp 2 miliar terancam gagal, seiring munculnya SE Mendagri tersebut. (bib/an/azt)

FOTO : BM/ANAM

PARAH: Tampak jalan di Pasar Baru Pandaan yang rusak parah. Disperindag dinilai kurang tanggap.

Di-PHK, Nekat Tabrak KA PASURUAN (BM) – Diduga karena terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), seorang pria nekat mengakhiri hidupnya dengan menabrakkan diri ke sebuah kereta api (KA) yang sedang melaju di Legok, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan. Menurut Mujiono, salah satu saksi mata, saat itu pria yang diketahui bernama Tri Wahyudi (30), warga Taman, Candi, Sidoarjo tersebut sedang duduk bersama dirinya di sebuah warung yang lokasinya di pinggir perlintasan rel KA. “Saat itu ia masuk ke warung dengan membawa tas. Dia sempat ngobrol sebentar dengan saya, dan bercerita kalau dirinya baru saja di-PHK. Namun, ketika mendengar ada kereta api mau lewat, ia langsung keluar menuju rel dan menabrakkan diri ke kereta api yang sedang lewat tersebut,” kata Mujiono, Jumat (4/9). Tri Wahyudi pun langsung tewas seketika dengan kondisi mengenaskan. Sejumlah warga dan petugas kepolisian yang datang ke lokasi, langsung mengevakuasi jasad korban untuk dibawa ke RS Bhayangkara Pusdik Gasum, Porong. (bib/nam/azt)

Sidoarjo: Yahdar Balhmar (koord), Syaikul Hadi; Pasuruan Raya: Ah. Habibi (koord), Aan Wijayanto; Iklan/Langganan: 0813 3491 7807


LAMONGAN 15

berita metro www.beritametro.co.id

SABTU, 5 SEPTEMBER 2015

Nelayan Resah Pemakaian Jaring Payangan Dilarang LAMONGAN (BM) - Sejumlah nelayan tradisional di wilayah Kabupaten Lamongan mengeluhkan adanya aturan yang melarang penggunaan jaring jenis payangan. Menurut nelayan, jaring jenis itu bukan jaring seperti pukat atau cantrang yang dapat merusak ekosistem laut. Seorang nelayan mengungkapkan bahwa saat ini mereka selalu dibayangi rasa was-was seiring dengan gencarnya razia terkait penggunaan jaring jenis payangan yang dilakukan Satpol Air di perairan Lamongan khususnya diKecamatan Brondong dan Paciran. “Razia yang dilakukan hampir dua kali dalam seminggu jelas membuat kami resah dan memilih untuk tidak melaut,” ungkap seorang nelayan, Jumat (4/9).

Dirinya juga menambahkan, razia jaring tersebut dilakukan setelah munculnya kebijakan yang dikeluarkan Kementerian Perikanan dan Kelautan mengenai larangan penggunaan jaring Jenis pukat dan cantrang. Namun yang membuat para nelayan heran adalah, kenapa penggunaan jaring payangan juga ikutikutan dilarang. Padahal menurut mereka, penggunaan jaring payangan tidak akan merusak ekosistem laut, karena yang tertangkap hanyalah ikan yang berukuran besar, sedangkan ikan-ikan kecil masih dapat meloloskan diri dari jaring. Saat ini, para nelayan hanya bisa berharap agar jaring payangan kembali boleh digunakan. Sebab se-

MATIKAN USAHA: Sejumlah perahu nelayan yang bersandar lantaran tak melaut karena larangan pemakaian jaring payangan.

menjak adanya larangan tersebut mereka lebih memilih untuk tidak menangkap ikan lantaran hanya jar-

ing payangan itulah alat yang mereka gunakan secara turun-temurun hingga kini. (nun/han/zen/nov)

Kemarau, Berkah bagi Perajin Batu Bata Raup Rezeki LAMONGAN (BM) - Waduk Gondang yang merupakan waduk terbesar di Lamongan mengalami penyusutan air yang sangat drastis. Menyusutnya air waduk itu akibat kemarau yang telah berlangsung hampir dua bulan.

Terlihat beberapa dasar waduk kering kerontang dan menyisakan beberapa cekungan yang masih berisi air. “Memang airnya sudah kering karena kemarau,” ujar salah satu petugas loket di waduk Gondang, Jumat (4/9). RAIH UNTUNG: Perajin batu bata sedang melakukan pekerjaannya, di Kemarau panjang, membuat mereka tambah senang karena menghasilkan mutu yang bagus.

Waduk dengan luas 6,60 hektar dengan kedalaman sekitar 29 meter masih menyisahkan air di tengah waduk. Namun, sisa air tersebut tidak dialirkan untuk pertanian karena pintu air sudah ditutup. “Sudah ditutup karena airnya sudah tidak ada,” tambahnya. Hanya saja, berkah kemarau malah didapatkan perajin batu bata. Seperti yang dikatakan Khoirul Huda warga Dusun Pulo Desa Jatisanur Kecamatan Tikung, seorang perajin batu bata. Menurutnya, kemarau panjang justru menguntungkan baginya karena kualitas batu bata pada musim kemarau lebih baik dari musim penghujan. “Batu bata kalau kemarau begini lebih baik. Kalau musim hujan sampai satu minggu baru bisa dibakar, kalau tiap hari hujan maka lebih lama lagi,” ungkap Huda. Perajin yang menggeluti usaha

pembuatan batu bata sejak 1972 ini menambahkan proses pengeringan di musim kemarau lebih cepat sehingga proses pembakaran batu bata juga bisa cepat. Menurutnya, tiga hari batu bata pasca pengeringan bisa dibakar dan hasilnya lebih bagus. Sedangkan pada musim hujan proses pembuatan batu bata memakan waktu yang lama termasuk pembakarannya. “Kalau musim panas seperti ini tiga hari sudah bisa dibakar,” katanya sambil mencetak batu batu. Di musim kemarau seperti ini, Khoirul Huda bisa memproduksi batu bata lebih banyak mencapai 1000 biji setiap harinya dan untuk sekali pembakaran bisa menembus 11 ribu bata bata. “Sekali bakar bisa seribu sampai 11 ribu tergantung permintaan juga,” pungkasnya. (han/ nun/zen/nov)

Orok Bayi Usia 3 Bulan Ditemukan Jadi Mainan Anak-anak LAMONGAN (BM) - Warga Dusun Modo Desa Mojorejo Kecamatan Modo Lamongan digegerkan atas penemuan orok janin bayi yang kondisinya membusuk dan terbungkus kain kafan, Kamis petang (3/8). Saksi pertama kali yang menemukan janin tersebut adalah Markum (37), sekitar pukul 16.00 saat dirinya melihat kerumunan siswa SMP Muhammadiyah Modo yang sedang bermain-main. Rupanya, barang yang jadi mainan anak-anak itu seukuran telapak tangan orang dewasa yang terbungkus kain putih. Merasa ada yang ganjil, saksi lalu memberitahukan apa yang dilihatnya kepada Nurkasan (58). Mereka bergegas mendatangi anak-anak yang bermain lalu meminta benda tersebut. Saat dibuka, ternyata bungkusan tersebut memang berisi orok bayi. Hingga, penemuan itu dilaporkan ke Polsek Modo. Tak lama kemudian, petugas dari PolsekMododatangdanmengamankan orokitulaludibawakePuskesmasModo. Seriba di puskesmas, benda tersebut dibukadanmemangorokbayiyangsudah

membusuk dengan bau busuk. Sekilas, orok yang belum berbentuk tersebut diperkirakanberusiatigabulan. Sementara Paur Subbag Humas Polres, Ipda Raksan saat dikonfirmasi mengatakan pihaknya belum bisa memberikan informasi lebih lanjut terkait terkait penemuan orok tersebut dan saat ini masih dalam proses penyelidikan. (nun/han/zen/nov)

TEGA: Orok bayi yang ditemukan masih dalam penelitian polisi terkait orang tua yang tega membuangnya.

Usai Rampas HP, Seorang Pelaku Terjatuh hingga Ditangkap Massa LAMONGAN (BM) - Tindak kriminal yang terjadi di wilayah hukum Polres Lamongan, tak pernah surut. Setelah pencurian sepeda motor, kini kejadian pencurian HP juga terjadi. Korbannya Anastasyah Pratiwi (16), yang dirampas. Dua pelaku dari keterangan korban mengendarai motor jenis Vixion, pada kejadian Kamis (3/8). Saat itu korban yang dibonceng seorang temannya mengendarai motor Honda Vario sedang melintas di Jalan Soewoko Lamongan dari arah utara. Sesampainya di depan Alfamart korban yang saat itu memegang HP tak sadar diincar dua penjahat. Sampai akhirnya, dari sebelah kanan melintas dua orang yang tak dikenal men-

gendarai motor dengan ciri-ciri yang dibonceng mengenakan kaos hitam dan celana jeans biru merampas HP yang ada di genggaman korban. Setelah berhasil mendapatkan HP tersebut,keduapelakumemacumotornyauntukkabur.Korbankagetdanberusaha mengejarnya. Sialnya, saking paniknyaseorangpelakuterjatuh.Kesempatan itu dipakai korban berteriak. Teriakan itu, akhirnya direspon warga setempat hingga mengamankan pelaku yang terjatuh. Sedangkan, temannya yang jadi joki motor berhasil kabur. Namun untuk saat ini, identitas pelaku yang tertangkap masih dirahasiakan karena masih polisi masih memburu pelaku yang kabur. (nun/han/zen/nov)

GRESIK

berita metro www.beritametro.co.id

Kepergok Curi HP, Pelaku Nyaris Tusuk Korban lalu Kabur SUMBANG : Bupati Sambari dan Wabup M Qosim saat menyerahkan hewan kurban ke panitia kurban, beberapa waktu lalu.

Pemkab Siapkan 125 Hewan Kurban untuk Dibagikan GRESIK (BM) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik pada Hari Raya Idul Kurban 1436 H tahun ini, kembali menyiapkan hewan kurban bagi masyarakat Gresik. Tahun ini, total hewan kurban yang disiapkan sebanyak 125 ekor. Rinciannya, 25 ekor sapi dan 100 ekor kambing kurban. Penegasan itu disampaikan Kabag Kesra Pemkab Gresik, Khusaini, Jumat (4/9). Menurut Khusaini,pengadaanhewankurbansebanyak itu dilakukan dengan cara lelang terbuka. Pelaksanaan lelang diserahkan langsung ke unit layanan pengadaan (ULP) Pemkab Gresik. Sebagai pemenang pengadaan hewan kurban sapi adalah CV Berkat Saudara. Untuk lelang hewan kurban jenis kambing adalah CV Tibra Baswara. “Kami lakukan lelang terbuka lewat ULP untuk pengadaan 25 ekor sapi dan 100 ekor kambing, karena aturannya seperti itu, “ tuturnya. Khusaini lebih jauh menjelaskan, untuk meyakinkan kalau hewan kurban tersebut sudah sesuai dengan spek yang dibutuhkan, petugas Bagian Kesra telah melakukan survei ke wilayah tempat hewan-hewan kurban itu diambil. Untuk hewan kurban jenis sapi semuanya diambil dari beberapa wilayah di Jawa Timur seperti Madura, dan lainnya. Sedangkan hewan kurban jenis kambing, diambilkan dari bePERWAKILAN

berapa kabupaten di Jatim seperti Kabupaten Gresik, Bondowoso dan lainnya. “Hewan-hewan kurban itu sudah kami cek satu persatu, dan semuanya sudah sesuai spek. Kami akan memberikan tanda khusus pada hewan-hewan kurban tersebut,” jelasnya. Ditegaskan Khusaini berat hewan kurban dan harganya masing-masing ekor sudah ditentukan dengan pola maksimal. Untuk sapi beratnya minimal 350 kilogram dengan harga kisaran Rp Rp 19 juta per ekor. Sedangkan kambing beratnya minimal 30 kilogram dengan tinggi 70 centimeter dengan pagu harga Rp 3,5 juta per ekor. Selanjutnya tambah Khusaini, hewan-hewan kurban tersebut pada 21 September 2015 mendatang akan diberikan kepada para mustahiq (penerima) mulai musala, masjid, ponpes dan lembaga sosial lainnya sebelum pelaksanaan Salat Idul Adha 1436 H tanggal 24 September 2015. “Semua yang berhak mendapatkan hewan kurban itu akan kami undang untuk mengambil hewan tersebut. Khusus untuk hewan kurban sapi kami upayakan antar ke penerima masing-masing,” pungkas mantan Camat Kebomas. (sgg/uki/nov)

GRESIK (BM) - Seorang pelaku pencurian babak belur dihajar warga lantaran berusaha kabur saat kepergok pemilik rumah. Namun nekatnya pelaku ini berusaha melukai korbannya dengan bekal pisau. Bahkan, pelaku berhasil melarikan diri. Namun, anggota Reskrim Polsek Kebomas menangkap pelaku di Jembatan Suramadu. Sepertinya, pelaku akan kabur ke Madura. Haris Kurniawan (32), warga Jalan Usman Sadar Gresik. Pria pengangguran yang tubuhnya di penuhi tato ini mukanya babak belur lantaran jadi sasaran amuk massa setelah tertangkap basah hendak mencuri di rumah Misbah (45) warga Jalan Veteran Gresik. Di hadapan Polisi, pelaku mengaku terpaksa berusaha menikam korban dengan pisau yang dibawa lantaran kepergok saat akan membawa kabur HP tablet hasi curiannya. Meski pel-

aku lolos, tapi sempat digebuki warga. Pelaku sempat membuang pisaunya di semak-semak yang berada di belakang pos polisi di perempatan Nippon Paint guna menghilangkan barang bukti. “Rencananya uang hasil penjualan HP untuk beli minum keras (miras),” aku Haris. Kapolsek Kebomas, Kompol Gaguk Sulistiyo mengatakan, sebelum diamuk massa, pelaku terlibat pergumulan dengan Misbah dan dua tetangganya saat akan membawa kabur hasil curiannya. “Pelaku berhasil meloloskan diri dan ditangkap anggota reskrim Polsek Kebomas di Jembatan Suramadu saat akan kabur di Madura,” pungkas Gaguk. (sgg/uki/nov) APES: Haris Kurniawan pelaku pencurian yang ditangkap di jembatan Suramadu usai menjarah HP milik Misbah.

Penjualan Hewan Kurban Jenis Sapi Limosin, Banyak Diminati GRESIK (BM) - Jauh hari sebelum jelang Idul Adha, penjual hewan kurban sudah stand by di Jalan Panglima Sudirman Gresik. Hal ini, dilakukan guna memermudah masyarakat untuk mendapatkan hewan kurban, Jumat (4/9). Penjualan hewan kurban tersebut merupakan milik PT Sawiyan Mandiri Asri yang dikelola Budi, warga Sukorame,”Saya menjual hewan kurban pada 1 LARIS : Sapi Limosin milik Budi yang laku keras di tahun ini jelang Idul Adha.

September hingga i 23 September,” katanya. Sedangkan, sapi yang dijual Budi terdiri dari dua jenis, Sapi jneis Limosin dengan harga 40 juta sedangkan sapi Jawa berkisar antara 18-20 juta. Terhitung empat hari, sejak 1 September terjual lebih dari 10 sapi Jenis Limosin dan Sapi Jawa. “Selain berjualan di sini, setiap harinya juga memasok sapi ke Jagalan,” tambahnya sembari menunjukan sapi jenis Limosin dam yang dijual adalah sapi alami bukan sapi ampasan (sapi obatan). (sgg/uki/nov)

Lamongan: M. Zainuddin (koord), Thafhanul Fahri Iklan/Langganan: 0857 3233 5005 Gresik: Masduki (koord), Moch. Sugeng Iklan/Langganan: 0821 7997 3350


16 www.beritametro.co.id

SABTU, 5 SEPTEMBER 2015 0,40% IHSG

4,415

2,1% NIKKEI

17,792

1,5% STI

2,8643

1,7% FTSE

6,090

0,8% KLCI

1,589

0,1% DJIA

16,375

0,3% NASDAQ 4,734

HARGA EMAS

0,1%

JUAL (Rp/gr)

S&P500

511,895

1,951

KURS MATA UANG

BELI (Rp/gr)

US$/OZT:

USD

SGD

EUR

AUD

491,419

1,124.01

JUAL: 14.175,00 BELI : 14.155,00

JUAL: 10.006,19 BELI : 9.976,19

JUAL: 15.832,65 BELI : 15.732,65

JUAL: 9.934,97 BELI : 9.854,97

SUMBER: GERAIDINAR

IDR/USD: 14,167

SUMBER:KLIKBCA.COM

BERLAKU 4 SEPTEMBER 2015 - SUMBER: IMQ21.COM

Industri Tekstil Alami Anomali JAKARTA (BM) - Realisasi investasi seluruh subsektor tekstil pada Semester I 2015 tumbuh positif, pada industri pengolahan serat tekstil tumbuh 213% sebesar Rp 2,40 triliun dari 82 proyek, industri pertenunan tekstil tumbuh 613% sebesar Rp 163 miliar dari 25 proyek, industri pakaian jadi tumbuh 16% sebesar Rp 941 miliar, dan industri perlengkapan pakaian tumbuh 563% sebesar Rp 216 miliar dari 15 proyek. Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal, Franky Sibarani mengatakan pihaknya mengidentifikasi masalah yang dihadapi para pelaku usaha di industri tekstil melalui pertemuan dengan Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API). Menurut Franky, di Jakarta, Jumat (4/9), terjadi anomali dalam investasi di sektor tekstil yaitu adanya perkembangan positif investasi yang sedang memasuki tahap konstruksi, sementara di sisi lain kalangan industri tekstil

eksisting banyak yang terancam keberadaannya. “Kami tentu saja tidak happy dengan kondisi yang ada sekarang. Pada satu sisi, investasi di sektor tekstil sepanjang semester I 2015 tumbuh positif. Tapi di sisi lain, kalangan industri tekstil eksisting justru menyuarakan permasalahan menyangkut kelangsungan usahanya, bahkan ada yang menutup usaha dan melakukan PHK terhadap karyawannya,” katanya. BKPM mencatat, sepanjang Semester I 2015 realisasi investasi untuk sektor tekstil masih tumbuh positif, naik 58% sebesar Rp 3,88 triliun dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Sedangkan dalam pemantauan 54 proyek investasi masa konstruksi, BKPM mencatat adanya potensi ekspor dari industri garmen sebesar USD 65,5 juta dolar AS. Franky menambahkan, dalam pertemuan itu terungkap bahwa masalah yang dihadapi kalangan

industri tekstil lebih banyak dihadapi oleh industri yang memiliki pangsa pasar domestik. Penjelasan API, lanjut dia, adanya pelambatan pertumbuhan ekonomi menyebabkan daya beli masyarakat menurun dan lebih memprioritaskan untuk membeli kebutuhan primer, dibandingkan membeli kebutuhan sekunder, termasuk tekstil. Pasar tekstil domestik juga semakin tertekan dengan maraknya produk ilegal yang membanjiri pasaran. Akibatnya, menurut data API, pusat industri tekstil Mohamad Toha di Bandung yang pada awalnya berjumlah 42 pabrik, kini tinggal 26 pabrik yang beroperasi. “Sementara untuk industri tekstil yang berorientasi ekspor relatif tidak menghadapi permasalahan, kecuali untuk meningkatkan daya saing ekspor melalui kebijakan perdagangan bebas khususnya dengan Uni Eropa dan Turki,” katanya.(nis/dra)

Pengelolaan Bank Sampah Mampu Tingkatkan Perekonomian

FOTO : BM/ANTARA

SURABAYA (BM) - Pengelolaan sampah yang baik, bisa jadi justru dapat mendatangkan manfaat. Sistem pengelolaan sampah yang awalnya dilakukan dengan membuat arisan ibu-ibu yang dilaksanakan setiap hari Senin mulai pukul 14.00 WIB hingga 16.00 WIB. Selain arisan, para peserta juga membawa sampah non-organik yang ada di rumah masing-masing. Dari 29 anggota arisan, 20 di antaranya menjadi anggota bank sampah melakukan tugas masing-masing, seperti memilah sampah, menimbang dan mencatat berapa berat sampah yang dibawa oleh ibu-ibu. Selain itu, ada juga yang bertugas untuk mengambil sampah-sampah di rumah peserta jika berhalangan. Melihat fenomena inilah program bank sampah binaan Pertamina EP Asset 4 Field Cepu di Desa Banyuurip, Kecamatan Senori, Kabupaten Tuban mampu menciptakan lingkungan bersih dari sampah dan pemulung. Bahkan dari program itu mampu menghasilkan saldo hingga Rp 62.157.000 pada H7 lebaran tahun ini. Cepu Field Manager, Wresniwiro

FOTO:BM/ALI

KELOLA SAMPAH: Sampah mampu menghasilkan keuntungan bagi warga desa dan mampu meningkatkan perekonomian.

berharap ke depan kelompok bank sampah dapat mandiri dan menjadi contoh serta pendorong kelompok di desa binaan lainnya. “Saya yakin program bank sampah ini akan menginspirasi masyarakat lainnya karena punya manfaat nyata baik pada lingkungan maupun pendapatan masyarakat,” terang Wiro di Surabaya kemarin. Koordinator Bank Sampah De-

lima Banyuurip, Supriyati mengatakan, awal mula ada program Bank Sampah dimulai saat Pertamina EP Asset 4 Field Cepu menggandeng mitra kerja, Yayasan Sekar Mandiri mengajak anggota Kelompok Wanita Tani (KWT), ke Desa Sukorejo, Kecamatan Senori untuk melihat tentang pengelolaan sampah dan pemanfaatan lahan pekarangan untuk ditanami.(top/dra)

Peluang Besar, Pengusaha Inggris Perluas Jaringan Bisnis

PENURUNAN BUNGA KUR UKM Seorang pelaku usaha kecil menengah menata hasil karya kerajinan daur ulang sampah plastik saat pameran "Gelar UMKM Salatiga 2015" di Lapangan Pancasila, Salatiga, Jumat (4/9). Kementerian Koperasi dan UKM akan memangkas bunga kredit usaha rakyat (KUR) dari saat ini sebesar 12 persen menjadi 9 persen.

SURABAYA (BM) - Upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi kembali dilakukan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Surabaya dan Britcham. Dua organisasi bisnis ini sepakat melakukan Memorandum of Understanding (MoU) perdagangan dan investasi kedua negara. Menurut Ketua Kadin Surabaya, Jamhadi, kerjasama antar kedua negara (Indonesia-Inggris) telah mendapat restu dari pemerintah Inggris melalui Perdana Meteri Inggris David Cameron untuk menjalin kerjasama perdagangan dan investasi di wilayah Indonesia termasuk Surabaya yang memiliki potensi besar bagi pengusaha asing untuk berinvestasi di Surabaya. “BritCham merupakan organisasi pengusaha asal inggris (Kadin Inggris) yang berkeinginan kerjasama dengan Indonesia khususnya Surabaya. Wilayah Surabaya bagi mereka (BritCham) merupakan peluang besar untuk memperluas jaringan bisnisnya,” terang Jamhadi usai melakukan MoU dengan BritCham di Surabaya kemarin. Jamhadi mengungkapkan, meski kondisi perekonomian nasional masih belum stabil dan nilai tukar rupiah kian melemah, kerjasama perdagangan Kadin Surabaya berupaya terus mencari patner dalam bisnis antar negara. Hal itu kata Jamhadi, kerjasama antar perdagangan dengan negara lain diharapkan mampu menjalin kerjasama baik antar negara nantinya. Selain itu, kerjasama tersebut juga saling menguntungkan kedua negara mulai dari pemerintahan hingga pihak swasta. “Kita akan saling tukar informasi soal bisnis dan shering informasi dalam kerjasama ini khusus perdagangan dan invesatsi dua negara. Masing-masing negara juga memiliki potensi untuk dikembangkan. Di Jatim

FOTO:BM/ALI

MOU: Pengusaha Inggris yang tergabung Britcham jalin kerjasama dengan Kadin Surabaya untuk memberi tukar informasi perdagangan dan investasi antar-negara.

misalkan, produk UKM kita memiliki kualitas tinggi apalagi, menjelang MEA ini pasar Asia terus melakukan terobosan yakni melakukan kerjasama dengan negara lain. Begitupun kita juga mampu benjalin kerjasama dengan negara untuk saling tukar informasi untuk meningkatkan kualitas barang UKM kita untuk bersaing nantinya jelang MEA,” ungkanya. Direktur Eksekutif Britcham, Chris Wran mengatakan, pihaknya menyambut baik dengan kerjasama Kadin Surabaya. Hal ini untuk untuk meningkatkan bentuk kolaborasi dan hubungan yang saling mendukung bagi anggota organisasi pengusaha untuk masa depan. “Kami bertujuan untuk menjembatani pencarian mitra komersial dari Indonesia untuk pelaku bisnis di negara kami. Selain itu, kerjasama ini menjadi kesadaran pengusaha Inggris untuk bekerjasama investasi dan perdagangan di wilayah Jawa Timur nantinya,” papar Wran ini. (top/dra)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.