Berita Metro Edisi 15 September 2015

Page 1

HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN

Iklan/ Langganan: 081216327858

RP 3.500,-

www.beritametro.co.id

SELASA, 15 SEPTEMBER 2015

Loyalis Anis Matta Dipinggirkan Di Tangan Sohibul, PKS Kembali sebagai Partai Dakwah JAKARTA (BM) – Ada yang mengejutkan dari susunan pengurus DPP PKS periode 2015-2020 yang dibacakan di Musyawarah Nasional (Munas) ke-4 PKS di Hotel Bumi Wiyata, Jl Margonda Raya, Depok, Jawa Barat, Senin (14/9). Dua loyalis Anis Matta, Mahfudz Siddiq dan Fahri Hamzah tak masuk dalam kepengurusan. Inikah bukti ada bersihbersih loyalis Anis? Baik Mahfudz maupun Fahri

membantah. “Nggak ada. Pak Anis masih jadi ketua DPP bidang hubungan luar negeri,” kata Mahfudz. “Kalau bersih-bersih berarti kan ada yang kotor.” Mahfudz yang sebelumnya duduk di posisiWasekjen menilai perombakan itu wajar saja. PKS memang baru mengalami pergantian presiden dari Anis ke Sohibul Iman. “Biasa, presiden baru, personel baru. Regenerasi saja.

Wajah baru, secara usia jauh lebih muda,” ucap ketua Komisi I DPR itu. Meski tak dapat posisi di DPP, Mahfudz yakin kursinya sebagai pimpinan komisi di DPR aman. Menurutnya, tidak ada perombakan posisi fraksi di DPR. “Yang saya dengar, di majelis syuro dan Munas tidak ada (perubahan di DPR). Di fraksi tidak ada perubahan,” tandasnya. Baca: Loyalis ... Hal 7

FOTO:BM/ANTARA

SALAM PERPISAHAN: Mantan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Anas Yusuf diangkat sejumlah personil Brimob saat upacara perpisahan di halaman Mapolda Jatim, Surabaya, Senin (14/9). Irjen Pol Anas Yusuf selanjutnya menjabat sebagai Gubernur Akademi Kepolisian di Semarang.

Salut pada Anas, Anton Tinggal Lanjutkan Program Pilkada FOTO:BM/ANTARA

BUKA MUNAS: Dari kiri: Presiden PKS Sohibul Iman, Sekjen DPP PKS Taufik Ridlo, Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid, Gubernur Jabar Ahmad Heryawan, dan Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri mengangkat tangan bersama saat membuka Munas ke-4 PKS di Hotel Bumi Wiyata, Depok, Senin (14/9).

Atasi Jalan Rusak, Ajukan Anggaran Rp 60 M Hal 03 Masih Bakal Calon, Rasiyo ’Kampanye’ di Terminal Hal 08 Kado Terakhir Risma, Dapat Somasi dari Warga Sepat Hal 13

SURABAYA (BM) - Tongkat komando Kapolda Jatim resmi berpindah seiring serah terima jabatan dariIrjenPolAnasYusufpadaIrjenPol Anton Setiadji di Mapolda Jatim, Surabaya,Senin(14/9).Keduajenderal

bintangduatampaksalingmelempar pujiandimomenpergantiantersebut. Terkait jabatan barunya sebagai Kapolda Jatim, Irjen Anton menegaskan bahwa dirinya tak punya program yang sifatnya khusus. “Saya

MINTA EVAKUASI: Sejumlah warga menggelar aksi damai di depan kantor Gubernur Riau, di Pekanbaru, Senin (14/9) untuk mendesak segera tetapkan status tanggap darurat bencana pencemaran udara nasional.

JAKARTA (BM) - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan akhirnya menyatakan Provinsi Riau sebagai daerah darurat asap, Senin (14/9). Untuk itu, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya menegaskan bahwa langkah penanganan terus dilakukan. Di sisi lain, Polri juga turut bergerak dengan menetapkan 107 tersangka kasus pembakaran lahan atau hutan. Baca: Riau ... Hal 7

Baca: Salut ... Hal 7

Pemimpin Australia Berganti Lewat Pemilu Internal

Riau Dinyatakan Darurat Asap 107 Orang Jadi Tersangka Pembakar Hutan

tidak punya program, karena program saya adalah melanjutkan apa yangsudahdilakukanPakAnasYusuf,” kata Irjen Anton ketika disinggung soal program di Polda Jatim.

Malcolm Turnbull Jabat PM, Julie Bishop Wakil PM CANBERRA (BM) - Tony Abbott harus lengser dari jabatan Perdana Menteri Australia, untuk digantikan Malcolm Turnbull. Ini seiring kemenangan Turnbull dalam pemungutan suara internal Partai Liberal, di Gedung Parlemen, Canberra, Senin malam (14/9). Sedangkan Menlu Australia Julie

Bishop memenangkan pemilihan Wakil Ketua Partai Liberal, sehingga dia akan menjabat Wakil PM Australia. Turnbull sebelumnya menyatakan, memang menantang Abbott sebagai Ketua Partai Liberal dan juga PM Australia. Baca: Malcolm ... Hal 7

FOTO:BM/ANTARA

Crane Roboh di Masjidil Haram

‘New Horizons’ Telusuri Gravitasi Tata Surya

Misi Mencari Planet Misterius di Dekat Pluto Pesawat New Horizons melanjutkan misi mengitari Planet Pluto untuk mendapatkan gambaran utuh planet tersebut. Misi ini juga mencapai temuan baru soal kemungkinan adanya Planet X yang misterius di sekitar Pluto.

Masih bakal calon, Rasiyo 'kampanye' di terminal Curi start berdalih jaring aspirasi..

Loyalis Anis Matta dipinggirkan Biasa, demi mengamankan kursi kekuasaan..

TERBARU : Planet Pluto terbaru hasil jepretan pesawat luar angkasa New Horizons.

ASTRONOM Scott Sheppard, dari Carnegie Institution of Washington, mengatakan bahwa ditemukan setidaknya 1.500 es yang berada di dekat dengan sabuk Kuiper dan beberapa cukup besar untuk memenuhi syarat sebaga planet kredil. Sheppard mencatat bahwa ada juga sesuatu yang lebih besar mengintai di wilayah tersebut karena ada petunjuk dari planet itu mungkin lebih besar dari Pluto dan mungkin lebih besar dari Bumi. Baca: Misi ... Hal 7 FOTO : ISTIMEWA

Suharno

PRAKIRAAN CUACA SURABAYA CERAH Suhu 23-34°C

JAKARTA CERAH BERAWAN Suhu 23-34°C

SPIRIT DENPASAR BERAWAN Suhu 23-32°C

“ Teman yang tidak membabantu kesulitan seperti halnya musuh. Tanpa saling membantu maka hubungan teman tak akan lama. Telah kucari teman sejati dalam setiap masa, akan tetapi usahaku itu siasia belaka.” - Imam Syafií -

Bertambah Tiga, Korban Tewas Jadi 10 WNI JAKARTA (BM) – Hujan deras dengan angin kencang masih melanda Arab Saudi, Senin (14/9). Seiring itu pula, proses identifikasi pada para korban robohnya crane di Masjidil Haram, Makkah pada Jumat lalu (11/9) terus dilakukan. Hingga kemarin, jumlah jamaah haji asal Indonesia yang meninggal akibat insiden itu bertambah menjadi 10 orang. Jumlah 10 korban meninggal itu merupakan update dari data sebelumnya yang menyebut 7 orang meninggal asal Indonesia. Menurut informasi yang masuk Kementerian Luar Negeri RI, perkembangan jumlah korban meninggal asal Indonesia itu diketahui setelah tim melakukan proses identifikasi terhadap para korban hingga Senin (14/9) pukul 01.00 dini hari waktu setempat. Baca: Bertambah ... Hal 7


02 POLITIK NASIONAL

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 15 SEPTEMBER 2015

Gempa Kecil Bisa Jadi Pemicu

Memangkas Pungli

B

ELUM bergulir secara permanen, paket kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menuai kritik dan koreksi bertubi-tubi. Pelaku usaha menyebut, Jokowi belum menyentuh persoalan sesungguhnya di lapangan dan gagal memberikan rincian secara spesifik sehingga belum berdampak secara positif meningkatkan prospek pertumbuhan ekonomi. Keluhan mendesak, menurut Ketua Asosiasi Logistik Indonesia (ALI) Zaldy Mashita adalah sektor supply chain dan kepelabuhanan menyebabkan biaya tinggi, terutama terkait pungutan cost recovery di Pelindo II dan surchange di Pelindo III. Belum lagi, pungutan regulated agent di semua bandara oleh Angkasa Pura mengenai cargo barang. Investor industri pertekstilan merasakan terabaikan karena tidak ada sentuhan prioritas yang dihadapi Tekstil dan Produk Tekstil (TPT) menyangkut pengadaan kapas yang membutuhkan buffer stock untuk jaminan pasokan kapas dalam negeri. Lantas ke arah mana paket kebijakan ekonomi Jokowi? Seperti sebelumnya, banyak pihak meragukan konsekwensi dan keseriusan rezim Jokowi untuk keluar dari multi krisis ekonomi di era global. Yang jelas, permintaan Asosiasi di industri TPT sejak Agustus 2014 belum digubris, walaupun ada pembahasan mengenai pengadaan kapas nasional kerap dilakukan stakeholders nasional, yaitu pemerintah, pengusaha kapas, shipper (pemilik kapas), dan Cikarang Dry Port (penyedia fasilitas pelabuhan dan logistik terpadu). Padahal, regulasi bagi industri pertekstilan, pungutan liar (pungli) di pelabuhan dan sektor-sektor yang menjadi pundi-pundi menyedot pendapatan tambahan masih berkeliaran. Laporan yang diuraikan industri PTP cukup memprihatinkan, bila 1.479 perusahaan pembuat kain, 2.873 perusahaan pembuat pakaian jadi (industri garment) dan 726 perusahaan produk jadi tekstil lainnya tidak mampu menanggung beban operasional dan kepastiaan pengadaan kapas. Hampir dipastikan bakal gulung tikar dan dipastikan, puluhan atau ratusan ribu tenaga kerja kena PHK. Lebih mengerikan lagi, kebijakan ekonomi Jokowi belum menyusup dalam pemberantasan pungli dan percepatan perizinan investasi. Fakta di lapangan, hampir seluruh bentuk perizinan dan pelayanan publik untuk memberikan kepastian regulasi perizinan tidak lepas dari pungli. Walaupun resistensi pungutan disesuaikan dengan kapasitas perizinan, tanpa sengaja inevstor memasukkan dalam baget pengeluaran operasional. Otomatis berimbas terhadap keseimbangan keuangan. Bahkan, lembaga negara pengawas pelayanan publik Ombudsmean diperlukan proses jangka menengah dan panjang untuk memangkas dan menerapkan aturan standas dari birokrasi pungli yang telah tumbuh subur dan menjadi virus di segala sektor. Maka, salah satu resep mujarab memperbaiki kelesuan ekonomi, pemerintah lebih fokus pada reformasi perizinan inevstasi yang saat ini masih menjadi keluhan dan beban masyarakat, khususnya hambatan besar dalam pembangunan perekonomian adalah prilaku pungli di perizinan masih merajalela. Jadi, tidak cukup melalui pengawasan pelayanan satu atap bentuk perizinan dan terpantau secara online. Ada tindakan yang tidak bisa dipantau yaitu mental dari pelayan perizinan dan kemauan dari perusahaan untuk menolak segala bentuk pungli. Untuk memangkas pungli, yaitu keberanian pemerintah memberlakukan aturan super ketat termasuk pemecatan dari PNS, bila ditemukan ada pungli baik atas permintaan sendiri maupun kongkalikong. Temuan Ombudsman, pungli masih sulit dikendalikan terjadi di sembilan lembaga, di antaranya Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah (BPLHD) di Jabodetabek, dan beberapa wilayah industri, terutama mengenai izin ganggunan dan amdal. Lantas, paket kebijakan ekonomi jilid I yang bertujuan mendorong daya saing industri nasional melalui paket deregulasi, debirokratisasi dan insentifikasi. Argumentasi awal, stimulus tersebut untuk mempercepat proyek-proyek strategis, meningkatkan investasi di sektor properti, memperkuat industri nasional, koperasi, dan UMKN, perdagangan dan pariwisata, serta kesejahteraan nelayan. Memang sangat strategis, namun tidak membawa dampak secara menyeluruh. Artinya, presiden bersama jajaran kabinet dan kementerian harus tegas dan berani melepas ego sektoral, sehingga bisa memangka prosedural sekaligus fokus memberantas pungli perizinan secara riil, bukan hanya catatan produk peraturan. Setidaknya, langkah Polri ingin membersihkan pungli di pelabuhan mendapat perlawanan karena berkutat pada keputusan yang bersifat kebijakan dan melanggar aturan hukum. Pada akhirnya, tidak bisa ditawar lagi, pungli di segala sektor harus diberangus. (*)

FOTO: BM/ANTARA

EVAKUASI ABK ASING Petugas Basarnas mengangkat seorang ABK warga negara Filipina bernama Alvin Vivar yang sakit saat evakuasi menggunakan KN 01 Basarnas untuk kemudian dibawa ke perairan Belawan Medan, Sumatera Utara, Senin (14/9). Basarnas Pos SAR Medan mengevakuasi ABK asing tersebut dari kapal tanker pengangkut gas milik Jepang saat melintas di perairan Selat Malaka menuju Qatar.

Pesisir Selatan Jawa Rawan Tsunami YOGYAKARTA (BM) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) berdasarkan hasil kajiannya memperkirakan sifat gempa bumi yang kemungkinan terjadi di wilayah selatan Pulau Jawa berpotensi menimbulkan tsunami. “Ini yang perlu diwaspadai, karena meski magnitude gempa (di selatan Pulau Jawa) tidak terlalu besar dan kadang-kadang tidak terlalu dirasakan, tapi dampak tsunaminya besar,” kata Deputi Bidang Geofisika Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Masturyono usai jadi pembicara pada “Workshop Penguatan UPT BMKG dan BPBD dalam memahami rantai peringatan dini tsunami” di Yogyakarta, Senin (14/9). Ia mengatakan, sesuai hasil kajian dan penelitian yang dilakukan oleh BMKG, potensi gempa di wilayah selatan Pulau Jawa memiliki sifat “slow earthquake” atau gempa yang hampir tidak terasa getarannya, namun potensi tsunami yang ditimbulkan cu-

kup besar. “Ini memang masih menjadi ranah penelitian, tapi dalam konteks gempa bumi dan tsunami, para ilmuwan kebanyakan bersepakat bahwa gempa di Selatan Jawa memiliki sifat ‘slow earthquake’,” kata dia. Menurut dia, sifat gempa tersebut memang berbeda dengan potensi gempa di Sumatera, di mana tsunami yang terjadi di Aceh pada 2004diakibatkanolehgempabumi dengan magnitude mencapai 9.0 skala richter (SR). “Namun di Selatan Jawa, gempa dengan magnitude 8.0 SR saja, bisa menyamai gempa dengan magnitude 9,0 SR di Sumatera,” kata dia. Oleh sebab itu, pada 2014 BMKG telah memasang dua alat sensor prekursor gempa yakni di Kecamatan Pundong, dan Piyungan, Kabupaten Bantul yang berfungsi memberikan informasi risiko gempa di zona itu. KepalaBidangPencegahandan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY, Heri Siswanto mengatakan

FOTO: BM/ANTARA

RISIKO TINGGI: Di balik potensi laut yang melimpah, sepanjang pesisir pantai selatan Jawa ternyata menyimpan kerawanan akibat gempa bumi.

dengan potensi itu, sebelumnya pihaknya telah memetakan daerah-daerah yang kemungkinan terdampak tsunami di DIY.

Daerah yang kemungkinan terdampak tsunami, sesuai pemetaan yang dilakukan BPBD DIY pada 2012, menurut dia,

yakni 10 desa dari tiga kecamatan di Kabupaten Kulon Progo, 5 desa dari tiga kecamatan di Bantul, dan 18 desa di tiga kecamatan di Gunung Kidul. Menurut Heri, dampak tersebut diasumsikan dari kemungkinan gempa bumi dengan magnitude 8.0 SR yang memicu gelombang tsunami dengan ketinggian 11 meter, serta memiliki potensi terjangan mencapai 2-3 kilometer dari bibir pantai. “Tergantung topografi daerah, kalau berbukit ya potensinya kecil,” kata dia. Sementara itu Kepala BMKG DIY, Tony Agus Wijaya mengatakan informasi tersebut bukan untuk membuat masyarakat resah, melainkan diharapkan membangun kesiapsiagaan masyarakat serta pemangku kepentingan di daerah. “Informasi potensi ancaman gempa dan tsunami ini bukan untuk menakut-nakuti dan membuat masyarakat khawatir melainkan sebagai upaya peringatan dini,” kata dia. (at/epe)

Kasus Dugaan Suap Hakim PTUN Medan

Penyanderaan WNI

KPK Periksa Anggota DPRD Sumut

Menkopolhukam: Tidak Ada Unsur Politik

MEDAN (BM) – KPK memeriksa sejumlah anggota DPRD Sumatera Utara di Mako Satuan Brimob Polda Sumut di Medan, Senin (14/9). Pemeriksaan tersebut diperkirakan terkait pengajuan hak interpelasi terhadap Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho yang ditahan KPK dalam kasus dugaan suap hakim PTUN Medan. Telihat penjagaan yang cukup ketat bagi setiap warga yang ingin memasuki lingkungan Mako Satuan Brimob Polda Sumut, terutama kalangan wartawan. Informasi yang didapatkan dari sejumlah personel Satuan Brimob Polda Sumut, pemeriksaan itu dilakukan di Aula “Benteng Huraba”. Namun, wartawan tidak diperbolehkan untuk mendekati ruangan pemeriksaan tersebut, karena mendapatkan penjagaan yang cukup ketat. Salah seorang perwira

Satuan Brimob Polda Sumut berpangkat AKP menyebutkan, anggota DPRD Sumut itu tiba sekitar pukul 09.00 WIB. Sebagian ada yang langsung memasuki ruangpemeriksaan,tetapisebagianadayang masih duduk di kantin Satuan Brimob Polda Sumut. “Hingga pukul 10.00 WIB tadi, ada sekitar 12 orang yang sudah datang, tetapi tidak semuanya langsung masuk (ruang pemeriksaan),” ungkap perwia yang tidak bersedia disebutkan namanya itu. Anggota DPRD Sumut Brilian Moktar mengakui adanya pemanggilan dari KPK terhadap wakil rakyat tersebut untuk menjalani pemeriksaan. Pemeriksaan itu berlangsung selama beberapa hari. “Ketepatan saya mendapatkan jadwal 16 September,” kata politisi PDI Perjuangan tersebut. (at/epe)

JAKARTA (BM) - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Polhukam) Luhut Pandjaitan mengatakan penyanderaan dua orangWNI di Papua Nugini (PNG) tidak terkait politik. “Sebenarnya peristiwa ini cenderung mengarah ke tindakan kriminal. Tidak ada kaitan dengan masalah-masalah politik,” terangnya di kantor Kemenkopolhukam, Senin (14/9). Luhut melanjutkan, saat ini pihak pemerintah Papua Nugini bersama perwakilan pemerintah Indonesia, dalam hal ini Atase Pertahanan yang datang dari KBRI di Port Moresby, masih terus melakukan perundingan dengan para penyandera. Selain itu, Polda Papua dan Kodam XVII/Cenderawasih juga berkoordinasi dengan pihak polisi dan ten-

tara Papua Nugini. “Sampai hari ini tidak ada pembicaraan tentang tebusan, barter tahanan ataupun operasi pembebasan sandera. Pemerintah Indonesia dan Papua Nugini sedang mengambil langkah negosiasi dan kita tunggu perkembangannya seperti apa,” kata Luhut. Sabtu (12/9), Konsulat Republik Indonesia diVanimo ibukota Provinsi Sandaun, Papua Nugini, menyatakan bahwa dua warga negara Indonesia (WNI) yaitu Sudirman (28) dan Badar (30) ditahan orang tak dikenal (OTK) di Kampung Skoutio, Provinsi Sandaun, Papua Nugini. Mereka ditangkap oleh kelompok bersenjata pada Rabu (9/9) saat sedang memotong kayu di Skopro, Distrik Arso Timur, KabupatenKerom, Papua. (at/epe)

OPINI

Bendera Perang Melawan Narkoba BENDERA perang langsung dikibarkan oleh Komisaris Jenderal Budi Waseso ketika ditetapkan menjadi Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), tukar posisi dengan Komisaris Jenderal Anang Iskandar yang menjadi Kepala Badan Reserse Kriminal Polri.Budi Waseso, yang dikenal dengan sebutan Buwas, malah sesumbar, “Sesuai nama saya, Buwas akan tetap buas,” ujarnya. Siap-siaplah para pecandu, pengedar dan Bandar narkoba menghadapi Komjen yang suka bikin gebrakan ini. Selama ini, dalam posisinya sebagai Kabareskrim, Buwas memang menjadi media darling lantaran banyak gebrakannya yang dinilai kontroversial.Yang terkenal, dua pimpinan KPK, Bambang Widjojanto dan Abraham Samad, harus lengser dari jabatannya. Banyak media menyebutnya “kriminalisasi”. Itu hanya salah satunya. Masih banyak contoh yang lain sehingga kemudian kalangan netizen sampai geram dan membuat petisi pencopotan Buwas dari jabatannya. Terlepas dari pro-kontra mutasi jabatan tersebut di atas, sosok Buwas boleh dibilang sebagai orang yang memiliki energik meledak-ledak. Tak heran ketika menjabat Kabareskrim, banyak orang yang terkaget-kaget dengan gebrakannya. Buwas seperti orang yang tak takut mati, tak kenal kompromi. Pokoknya jalan lurus saja, tabrak apa saja yang menghalangi langkahnya. Bahkan ada kesan Presiden pun dia tantang. Dan begitulah politik, dengan caranya yang halus, akhirnya Buwas harus lengser,

dimutasi menjadi orang nomor satu di BNN. Lantas, apakah Buwas menjadi “jinak”? “Tentu saja tidak. Simak pernyataannya pertama kali ketika dilantik menjadi Kepala BNN. “Jangan hanya illegal fishing saja, kalau perlu narkoba ini ditenggelamkan dengan pelakupelakunya,” kata Waseso usai rilis pengungkapan 115 kilogram sabu dan 5.450 butir ekstasi di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (9/9). Hal ini langsung mengingatkan gebrakan Menteri Kelautan Susi Pujiastuti yang dikenal suka menenggelamkan kapal asing. Menurut Komjen Budi Waseso, banyak pelabuhan ‘tikus’ di Indonesia jadi jalan para bandar untuk menyelundupkan narkoba. Karena itu dia ingin bandar narkoba yang beroperasi melalui jalur laut ditenggelamkan. Menurut Buwas, rehabilitasi pecandu narkotik adalah beban negara. Musababnya, biaya rehabilitasi pecandu ditanggung negara. Ini berarti negara rugi dua kali. Sudah generasi penerusnya dirusak terus diminta menanggung biaya rehabilitasi. Selama ini jumlah pecandu narkotika meningkat karena ringannya hukuman untuk pecandu.Karena itu, rehabilitasi bisa diberikan bersamaan dengan hukuman tahanan. Karena itu Buwas berencana merevisi Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan menghilangkan pasal rehabilitasi bagi pengguna narkotik.Rehabilitasi termaktub dalam Pasal 54 UU

Oleh: Sahat Hasibuan Pasis Sespimmen Dikreg 55

Narkotika. Dalam pasal itu disebutkan pecandu narkotik dan korban penyalahgunaannya wajib menjalani rehabilitasi medis dan rehabilitasi sosial. Waseso khawatir bandar atau pengedar akan memanfaatkan celah ini dalam mengelabui petugas dengan mengaku sebagai pengguna. “Jangan sampai UU tersebut menjadi tempat berlindung pengedar dan bandar narkotik, seolah-olah mereka menjadi korban narkotik,” katanya. Pernyataannya ini menimbulkan perdebatan. Komjen Anang Iskandar sendiri tidak sependapat. Apalagi warga Kampung Ambon, Cengkareng, yang selama ini dikenal sebagai “kampung narkoba”. Menurut warga, ide itu justru bisa menjerumuskan pengguna narkoba lebih dalam lagi.Jika pecandu dibui, apa malah tidak makin parah? Kalau tidak diobati, keluar penjara mereka bisa pakai lagi dan pakai lagi.Rehabilitasi adalah hal yang

penting untuk memecahkan masalah narkoba. Buwas sendiri mengakui, pernyataannya itu masih wacana, perlu dibahas lagi secara bijak dari berbagai sisi. Yang jelas, penegakan hukum harus maksimal dan menyeluruh agar para pengguna narkoba jera. Tak terkecuali bagi petugas lapas yang kedapatan memudahkan peredaran narkoba di lapas. Tidak lama berselang, bukan hanya pernyataan, belum seminggu Buwas menjabat Kepala BNN, tujuh tempat hiburan malam di Jakarta Barat dan Jakarta Selatan dirazia Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DKI Jakarta dan Pomdam Jaya pada Sabtu (12/9) dini hari. Hasilnya, terjaring 23 orang dari tempat yang berbeda, yang langsung dibawa ke Pomdam Jaya untuk dilakukan pemeriksaan urine. Dari razia yang dilakukan BNN itu juga dijaring warga negara asing (WNA). Nah sekarang, genderang perang sudah ditabuh (lagi) untuk pelaku narkoba, bukan hanya bandar besar, namun juga pengedar, pecandu, bahkan juga aparat pemerintah yang coba-coba bermain dalam bisnis kotor ini. Hanya saja, yang kali ini luput belum disinggung oleh Buwas adalah, bagaimana dengan gebrakan yang akan di lakukan di tubuh Polri sendiri? Sejumlah berita yang selama ini menyebutkan keterlibatan (oknum) polisi terhadap penyalahgunaan narkoba sudah beberapa kali terjadi. Dan untungnya, juga sudah dilakukan tindakan yang pantas.

Oknum polisi itu dipecat ari kesatuannya.Dan, biasanya, itu masih menyangkut urusan polisi “kecil” alias ada di strata bawah. Tetapi, sekadar contoh saja, kasus oknum perwira menengah Polri yang diduga menerima suap dari bandar narkoba di Bandung, Jawa Barat Rp 3 miliar, penyelesaian kasusnya masih belum menggembirakan. Sebagaimana kritik yang dilontarkan IPW, selama ini Polri cenderung permisif terhadap anggotanya yang terlibat narkoba, sehingga peristiwa pamen Polri yang terlibat narkoba terus berulang, bahkan berani memeras bandar narkoba sebesar Rp5 miliar.Bahkan, tahun 2014, dua anggota kepolisian dari Kalbar ditangkap Polisi Diraja Malaysia karena dicurigai sebagai sindikat narkotik internasional. Baiklah, tidak ada maksud di sini untuk membuka aib polisi terkait penyalahgunaan narkoba. Polisi juga manusia. Hanya saja, dengan dilantiknya Komjen Budi Waseso sebagai Kepala BNN kali ini setidaknya dapat dijadikan momen sangat penting untuk berperang terhadap penjahat narkoba. Sudah seringkali terdengar tekad perang seperti ini, tetapi hasilnya masih belum memuaskan masyarakat.Karena itu, energi yang meledak-ledak dari seorang Buwas sudah seharusnya juga diarahkan untuk membersihkan di tubuh polisi lebih dulu. Jangan sampai niat baik dari polisi memerangi narkoba ini lantas dicibir dengan sinis oleh masyarakat. Seperti kata pepatah, buruk muka cermin dibelah. Itulah. (*)


METRO JATIM 3

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 15 SEPTEMBER 2015

Program Habiskan Anggaran Rp 15 M SURABAYA (BM) – Pemprov Jawa Timur bekerjasama dengan Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal V) merenovasi sebanyak 1.600 rumah di wilayah pesisir sebagai bagian dari program Operasi Bhakti Renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) 2015. “Sasaran renovasi ini bagi masyarakat pesisir yang memiliki rumah tidak layak huni,” ujarWakil Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dalam rilisnya, Senin (14/9).

tidak tetap (butuh serabutan/di bawah UMP/janda/jompo). Harapannya, lanjut Gus Ipul, setelah dilaksanakan renovasi ini masyarakat pesisir dapat menikmati rumah layak huni yang memenuhi kriteria seperti persyaratan keselamatan bangunan, yaitu struktur bawah pondasi dan struktur kolom-balok. “Kemudian juga memenuhi persyaratan kesehatan, yaitu pencahayaan cukup, penghawaan, dan sanitasi yang baik, sera persyaratan kecukupan luas minimum 7,2 sampai 12 meter

Menurutnya, rumah yang direnovasi ini berdasarkan kategori rumah tangga miskin dan berpedoman pada enam indikator kemiskinan, yaitu lantai rumah masih berupa tanah, dinding rumah terbuat dari bilik bambu/sisik/gedek dan tidak memiliki jendela dan ventilasi udara. Kemudian, syarat lainnya adalah tanah milik pribadi dan tidak bermasalah, tidak memiliki aset lain selain rumah, penghasilan

BM/ANTARA

Pemprov-Lantamal Renovasi 1.600 Rumah Pesisir

Komandan Lantamal V Brigjen TNI (Mar) Rudy Andi Hamzah (kanan) disaksikan Wagub Saifullah Yusuf menandatangani peresmian renovasi RTLH, Senin (14/9).

persegi,” kata Gus Ipul. Program yang penganggarannya menghabiskan Rp 15 miliar ini pelaksanaannya dibagi dalam empat satuan pelaksana kerja, yakni untuk kawasan Lanal Batuporon sebanyak 500 rumah, Lanal Malang 200 rumah, Lanal Banyuwangi 550 rumah, dan Dispotmar Lantamal V 350 rumah. Pelaksanaanya, lanjut eks menteri pembangunan daerah tertinggal itu, dilakukan sejak Juli dan ditargetkan selesai pada Desember 2015. “Kalau meng-

gunakan kalangan TNI, kita bisa hemat biaya,” katanya. Sementara itu, Danlantamal V Brigjen TNI (Mar) Rudy Andi Hamzah mengatakan bahwa program RTLH Pemprov Jatim ini sejalan dengan program Lantamal V dalam melakukan pembinaan potensi nasional di bidang maritim. “Ini juga upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia sebagai komponen pendukung kekuatan pertahanan keamanan negara,” kata jenderal bintang satu itu.(ara/rdl)

Untuk Beli Peralatan Baru, Dinas PU Klaim Lebih Efektif SURABAYA (BM) – Di tengah kondisi perekonomian yang terpuruk, Dinas PU Bina Marga Jatim mengajukan anggaran Rp 60 miliar. Anggaran ini nantinya akan dipergunakan untuk membeli peralatan baru. Dengan alat baru tersebut diklaim pengerjaan jalan menjadi lebih cepat dan murah (efisien). “Kalaumodelkonvensionalpengerjaan jalan 1 kilometer membutuhkan17hari.Tapidenganalat tersebut cukup seminggu dan butuh tenaga kerja beberapa orang saja untuk mengoperasikan mesin,” ujar Kadis PU Bina Marga Jatim, Supa’ad, Senin (14/9). Menurutnya, kondisi jalan milik Pemprov sepanjang 1.700 kilometer yang cukup mempri-

hatinkan bakal segera teratasi. Sebab, Dinas PU yang membidangi masalah jalan tengah membuat terobosan menjadikan tingkat kematangan jalan provinsi bisa di atas 80 persen. Peralatan baru yang akan dibeli itu terdiri tiga jenis dan nantinya akan diberikan ke setiap UPT Dinas PU Bina Marga Jatim. “Pembelian alat baru melalui ekatalog tersebut juga sudah dikonsultasikan ke BPK dan dinyatakan aman, sehingga akan direalisasikan tahun ini,” ujar mantan Kadis PU Pengairan itu. Anehnya pengajuan anggaran ini langsung disetujui oleh DPRD Jatim. Tanpa memikirkan sifat pentingnya pembelian barang ini mereka langsung men-

dukung pengajuan ini. Padahal anggaran Dinas PU tahun ini sebesar Rp 888 miliar. Jika disetujui maka tahun depan anggaran dinas ini bisa lebih dari Rp 1 triliun. Ini karena gubernur telah menyiapkan anggaran pembangunan jalur lintas selatan di 2016 sebesar Rp 306 miliar. Padahal, menurut data Pemprov dari 1.769,9 kilometer panjang jalan yang dimiliki provinsi, 89 persen dalam kondisi telah diperbaiki dan sangat mulus. Hanya sekitar 21 persen yang dilakukan penambalan sebelum lebaran lalu. Didukung Anggota Dewan Wakil ketua Komisi D DPRD JawaTimur,HammyWahyunianyo

mengaku mendukung penuh terobosan Dinas PU. Sebab, kondisi jalan provinsi memang membutuhkan penanganan serius dan menjadi prioritas. “Alat itu sangat bermanfaat, sehingga Komisi D setujudenganpembelianalatbaru untuk pemeliharaan jalan, “ ujar politisi asal PKS. Dia juga mendukung dana idle sebesar Rp 5 miliar untuk stok pembelian material aspal. Alasannya, kondisi jalan mengalami rusak parah itu bersamaan dengan musim hujan yakni antara Januari-Maret. Ironisnya, di bulan-bulan tersebut anggaran APBD baru didok sehingga pemeliharaan jalan terkendala anggaran. “Kalau punya stok, kan lebih mudah

Kalau model konvensional pengerjaan jalan 1 kilometer membutuhkan 17 hari. Tapi dengan alat tersebut cukup seminggu dan butuh tenaga kerja beberapa orang saja untuk mengoperasikan mesin.” - SUPA’AD -

Kadis PU Bina Marga Jatim

menangani kondisi jalan yang rusak, “ pungkas Hammy. Sebelumnya, Gubernur Jatim, Soekarwo berharap pembangunanproyekJLSyangdigadanggadang mampu menekan angka disparitas di wilayah selatan Jatim

Kosong, Pemprov Lelang Dua Jabatan Eselon II Kepala BKD: Konsep Harus Disetujui Gubernur SURABAYA (BM) - Pemprov mulai akan menggelar lelang ja-

batan dalam waktu dekat. Ini karena ada dua posisi jabatan ese-

lon II pemprov yang masih kosong karena ditinggal pejabatnya

dan pensiun. Jabatan itu adalah Kepala Biro Perekonomian Setdaprov Jatim danWadir Umum Keuangan

BM/ANTARA

KERAJINAN ALAT MUSIK MARAKAS Perajin mewarnai alat musik ‘marakas’ di salah satu sentra kerajinan di Sentul, Blitar, Senin (14/9). Permintaan pasar akan alat musik jenis ritmis marakas ke beberapa daerah seperti Bali dan Jogja, serta ke beberapa negara tersebut meningkat 50 persen dari 500 unit menjadi 1000 unit per minggu.

RSU dr Soetomo Surabaya. “Lelang jabatan atau seleksi terbuka untuk jabatan pratama sekelas eselon II sudah dalam proses dan saat ini ada di meja gubernur,” tegas Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jatim Siswo Heroetoto, Senin (14/9). Menurutnya, konsep yang dibuat BKD harus mendapat persetujuan dari gubernur terlebih dahulu. Setelah itu baru dikirim ke Komite Aparatur Sipil Negara (KASN). “Di KASN baru akan dibahas jadwal dan syarat pendaftaran, termasuk tim panitia seleksi (pansel) juga harus dibentuk lagi,” katanya. Pembentukan tim Pansel yang baru memang dibutuhkan untuk menyesuaikan kebutuhan sesuai dengan jabatan yang paling tidak ilmunya mendekati atau sesuai kompetensi. “Nah, kebetulan saat ini yang jabatan yang kosong adalah Kepala Biro Perekonomian danWakil Direktur Keuangan Umum RSU dr Soetomo,” paparnya. Dia juga menjelaskan, proses tersebut akan memakan waktu sebulan, dimulai dari pertengan bulan September ini hingga pertengahan Oktober. “Pada pertengahan bulan depan (Oktober) kami harapkan jabatan yang lowong tersebut sudah bisa terisi dengan pejabat promosi yang baru,” pungkasnya. (btm/rdl)

dapat tuntas 2018 mendatang. Bahkan tahun lalu Gubernur Soekarwo juga telah mengajukan permintaananggaranRp5,1triliun melalui dana APBN ke pemerintahan Jokowi-JK. Sesuai dengan target awal, anggaran JLS dari kewajiban APBD Jatim, dimulai pada 2015 sebesar Rp 234 miliar, 2016 Rp 306 miliar, 2017 Rp 456 miliar dan 2018 Rp 526 miliar. Karena itu, pihaknya optimitis JLS tetap selesai tepat waktu. Untuk diketahui, pembangunan JLS dengan panjang 673,8 kilometer ini ditangani bersama-sama antara pemerintah pusat dengan provinsi. Hingga 2014 ini jalur dari Pacitan hingga Trenggalek sudah dituntaskan pemerintah pusat dengan anggaran Rp 1,2 triliun.

ISTIMEWA

Atasi Jalan Rusak, Ajukan Anggaran Rp 60 M

Supa’ad

Disusul pada 2015-2018 ini jalur Trenggalek-Malang lewat APBD Jatim sebesar Rp 1,522 triliun. Sedangkan untuk jalur Malang-Lumajang-Jember-Banyuwangi menggunakan dana APBN Rp 5,22 triliun.(zal/rdl)

Kewenangan

Penebangan Mangrove, Pemkot-Pemprov Tak Sejalan SURABAYA (BM) - Usai menggelar hearing saat mendapat laporan dari masyarakat jika ada penebangan sejumlah pohon mangrove terkait rencana pembangunan jembatan oleh pengembang PT Graha Agung perkasa di kawasan Wonorejo, Rungkut. Kini segenap anggota Komisi A DPRD Kota Surabaya menggelar Inspeksi mendadak (sidak) ke lokasi penebangan beberapa pohon mangrove, Senin (14/9). Pengamatan di lapangan terlihat jelas puluhan pohon mangrove sudah ditebangi secara liar oleh pelaksana proyek perumahan itu. Pemandangan tersebut sempat membuat geram kalangan dewan, pasalnya beberapa tahun silam penanaman pohon penahan erosi itu juga dilakukan oleh sejumlah pejabat eksekutif maupun legislatif. Karena itu, Budi Leksono, anggota Komisi A DPRD Surabaya mengatakan pihaknya tak heran bila masyarakat hendak melaporkan penebangan itu sampai ke ranah pidana. “Ini jelas melanggar karena tidak dibenarkan menebang pohon yang ada di sepanjang lahan konservasi,” ungkapnya. Politikus PDIP itu mengatakan, Komisi A ke depan akan berusaha kembali mempertemukan pihak pengembang dengan masyarakat selaku korban dari penebangan pohon mangrove itu. Sementara di lokasi sidak kemarin sempat terjadi perdebatan antara Dinas Pertanian, pengembang serta Dinas PU Pengairan Pemprov Jatim. Mengingat, pihak pengembang mengklaim kalau telah mendapat izin dari pengairan Pemprov, hanya saja kenyataannya PU pengairan tidak mengetahui bila ini masuk kawasan lindung. (dji/rdl)

Mencari Direktur Utama Baru PT PWU Pengganti Arif Afandi

Komisi C Berharap Lebih Komunikatif dengan Dewan “Memilih Dirut BUMD memang hak prerogratif gubernur. Namun, kami berharap guber-

Posisi Direktur Utama (Dirut) PT Panca Wira Usaha (PWU) mendapat sorotan dari Komisi C yang merupakan mitra kerja BUMD Jawa Timur tersebut. DPRD Jatim berharap posisi yang sedang kosong ini bisa diisi orang memiliki komunikasi bagus.

SEJAK RUPS Luar Biasa yang memberhentikan Arif Afandi, praktis hampir sebulan posisi Dirut PWU kosong. “Ini posisi strategis yang harus segera diisi oleh figur yang tepat tentunya,” kata Anggota Komisi C, Anik Maslachah, Senin (14/9). Dia berharap Dirut PT PWU mendatang lebih komunikatif dari Arif. Sekretaris Fraksi PKB DPRD

Jatim itu membeberkan, Arif selama ini kurang komunikatif dengan komisi C. Sehingga pihaknya tidak bisa maksimal melaksanakan fungsi pengawasan. Terbukti, untuk mendapatkan berkas laporan kerja (progress report, red) saja sangat sulit. Karena itu, pihaknya berpesan kepada Gubernur Jatim, Soekarwo agar mempertimbangkan hal tersebut.

ISTIMEWA

FAIZAL ABDILLAH – SURABAYA

Anik Maslachah

nur memilih figur yang komunikatif,” tutur Anik. Selain komunikatif, anggota DPRD Jatim asal daerah pemilihan Surabaya dan Sidoarjo ini menyodorkan sejumlah kriteria untuk pucuk pimpinan PT PWU mendatang. D iantaranya profesionalitas, integritas, kredible dan pengalaman. Menurut politisi perempuan asal Sidoarjo itu, empat kriteria itu mutlak dimiliki oleh Dirut PT PWU. Sebab, PWU mengelola aset milik Pemprov dan mendapat kucuran dana penyertaan modal yang bersumber dari anggaran pembelanjaan dan belanja daerah (APBD). “PWU itu kan dapat kucuran dana APBD yang notabene uang

rakyat. Jadi figur yang dipilih harus selektif. Ini penting, agar BUMD yang dipimpin maju dan memberi kontribusi berupa pendapatan asli daerah,” tandasnya. Anik berharap Dirut PWU yang baru bisa segera terpilih dan aktif bekerja memajukan BUMD milik Pemprov Jatim itu. Sebab, praktis sejak rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) 18 Agustus silam, PWU mengalami kekosongan pimpinan. “Padahal saat ini, kondisi ekonomi secara global sedang menurun. Karena itu, PWU perlu segera memiliki pimpinan yang menjadi penggerak perusahaan,” tandasnya. (*)

BM/MADJI

BATAS KAWASAN: Budi Leksono menunjukkan batas kawasan lindung di Pamurbaya.


04 TIMUR RAYA

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SELASA, 15 SEPTEMBER 2015

SITUBONDO I BONDOWOSO I LUMAJANG I JEMBER I BANYUWANGI

Warga Keluhkan Berdirinya Kandang Ayam Dekat Pemukiman

Dispenduk Diprotes Kades, Dinilai Tak Patuhi Aturan FOTO:BM/SODIQ

BONDOWOSO (BM) - Beberapa Kepala Desa di Bondowoso menilai Dinas Kependudukan (Dispenduk) Kabupaten Bondowoso tidak mematuhi aturan. Seperti yang disampaikan oleh Kepala Desa Tangsil Kulon Kecamatan Tenggarang, Belkis Malik. Selama ini ada beberapa warga kami tidak melakukan koordinasi dengan pihak pemerintahan Desa untuk mendapatkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan kartu keluarga (KK) ternyata dibuatkan oleh Dinas Kependudukan. Ini merupakan suatu pelecehan kepada kami yang ada di Pemerintahan Desa, tanpa rekom, mereka bisa mendapatkan

Belkis Malik

KTP dan KK melalui salah satu oknum di Dispenduk. ”Saya sendiri sebagai Kepala Desa merasa tidak dihargai, bukan kami komplain, tapi pada saat ada sesuatu kejadian dan kami selaku pemerintah desa tidak mengetahui bahwa yang bersangkutan merupakan warga kami, maka kami sendiri yang repot, ini terjadi bukan hanya di sini, di desa yang lainnya juga hampir sama,“ terang Kades Tangsil Kulon. Masih kata Belkis Malik, “Kalau memang semuanya mau dihendel Dispenduk kami tidak keberatan kalau memang stempel yang ada di desa mau diambil oleh dispenduk, sudah banyak orang luar yang masuk ke desa tanpa

JEMBER (BM) - Berdirinya kandang ayam potong di Desa Ledok Ombo Kecamatan Ledok Ombo Kabupaten Jember yang menimbulkan bau tidak sedap dan mengganggu kesehatan. Terkait dengan permaslahan ini sejumlah warga meminta agar kandang yang berdekatan dengan kawasan pemukiman padat penduduk segera dipindahkan. Warga sudah mengirimkan surat permintaan penutupan kepada Kantor Lingkungan Hidup Kabupaten Jember, tertanggal 1 September 2015 lalu. Namun sayangnya, surat warga yang sudah dikirimkan tersebut belum ada tindakan, sehingga sejumlah warga desa langsung mendatangi kantor Lingkungan hidup. Kedatangan sejumlah warga Desa Ledok Ombo ini diterima oleh Ninik salah satu staf Kantor Lingkungan Hidup Kabupaten Jember. Dalam pertemuan dengan warga, Neni Kasi Pence-

ada pemberitahuan dari kami selaku pemerintahan Desa.” Bukan hanya prosedur yang telah dilangkahi oleh Dispenduk, penyampaiaan perangkat desa Tangsel Kulon ini bahwa ada oknum di Dispenduk yang memfasilitasi dengan menarik pungutan agar pembuatan KK dan KTP cepat selesai tanpa melalui rekomendasi dari desa. Menanggapi hal itu, salah satu Kabid yang ditemui Muhadi SIP mengatakan, ”Permasalahan ini bukan kewenangan saya, kebetulan bapak Kepala Dinas Drs Hosni tidak ada di tempat, saya tidak berani memberikan jawaban tentang hal tersebut.” (diq/bbg/edi/dra)

Galakkan Sosialisasi pada Pemilih Pemula Ada beberapa hal yang harus diketahui oleh pemilih pemula. ”Banyak hal yang harus dilakukan oleh pemilih yang baru bisa menyalurkan hak suaranya pada Pilkada tahun ini,” tambah Dini kembali. Misalnya yang berkaitan dengan Data Pemilih Sementara (DPS). KPU menyarankan agar mengecek daftar pemilih di portal KPU RI. Hal itu penting dilakukan karena mungkin saja mereka belum masuk dalam DPS. Jika belum, yang bersangkutan bisa langsung melaporkan kepada jajaran KPU untuk didata. ”Belum masuk di DPS kita, silahkan di cek, lalu laporkan,” ujar Dini.Dini yakin, sosialisasi yang dilakukan itu akan memberikan banyak manfaat. Misalnya dengan melaporkan langsung kepada petugas jika belum masuk ke DPS. Divisi Program dan Data KPU

Kembalikan Potensi Seni, Bentuk Dewan Kesenian

FOTO : BM/EDO FIRMAN

SITUBONDO (BM)- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Situbondo terus melakukan sosialisasi kepada calon pemilih. Terutama kepada pemilih pemula atau pemilih baru. Memasuki tahapan perbaikan Data Pemilih Sementara (DPS), KPU melakukan sosialisasi kepada para pelajar. Seperti yang dilakukan KPU Senin (14/9), penyelenggara Pilkada itu melakukan sosialisasi kepada para siswa SMA/SMK. KPU memanfaatkan momen apel bendera dalam melakukannya. Kemarin, KPU sosialisasi kepada kepada seluruh pejalar SMKN 1 Suboh. Salah satu anggota KPU Kabupaten Situbondo, Dini Noor Aini mengatakan, sosialisasi dilakukan untuk memberikan pelajaran tentang Pilkada kepada para pemilih pemula. ”Sebab mereka ini kan baru memilih sekarang ini,” ujarnya.

PEMILIH PEMULA: Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Situbondo Senin (14/9) saat melakukan sosialisasi kepada para siswa SMA/SMK.

itu berharap, sosialisasi yang dilakukan itu memberikan manfaat bagi pemilih pemula. Mereka bisa menyalurkan hak suaranya

dengan baik. Otomatis juga akan sangat bermanfaat dalam perbaikan DPT. Dini mengaku, sosialisasi kepada para pelajar itu tidak

hanya akan dilakukan satu atau dua kali. Akan tetapi KPU akan terus keliling sekolah untuk kepentingan itu. (edo/edi/dra)

LUMAJANG (BM) - Kesenian Ludruk dan Jaran Kencak merupakan potensi seni di Lumajang yang bisa lebih dikembangkan dan menjadi hiburan tradisional bagi masyarakat di tengah-tengah pesatnya hiburan era modern. Berangkat dari sinilah, Pemkab Lumajang membentuk Dewan Kesenia Lumajang (DKL) untuk menyelamatkan potensi seni yang kian tenggelam. Selain itu, tujuan dibentuknya DKL yang secara resmi dikukuhkan Bupati As’at Malik di Pendopo, Senin (14/9) untuk mengenalkan potensi seni yang ada di Lumajang ke kalayak luas, baik ke masyarakat Lumajang sendiri maupun keluar kota. Sesuai dengan Surat Keputusan Bupati Lumajang Nomor: 188.45/23/427.12/2015, sebagai Ketua Umum dipercayakan kepa-

PROBOLINGGO

www.beritametro.co.id

Pemkot Gelar Rakor demi Terwujudnya Ketenteraman

FOTO: BM/SUGIANTO

PERWAKILAN

PROBOLINGGO (BM) - Pemkot Probolinggo melalui Baskebanpolinmas Senin (14/9) kemarin menggelar pertemuan dengan para tokoh agama dan juga tokoh masyarakat, pertemuan di lakukan di Puri Manggala Bhakti (PMB). Turut hadir dalam pertemuan tersebutWalikota Hj Rukmini ,WakilWalikota Suhadak, Kapolres , Ketua PN, Dandim dan juga tokoh agama dan masyarakat sebanyak 225 peserta. Dalam laporannya Kepala Baskenbanpolinmas Drs Didik Sunaryoto MM menyampaikan bahwa tujuan diselenggarakannya pertemuan, sebagai upaya pemberdayaan peran tokoh agama dan masyarakat agar tidak mudah terkecoh oleh usaha golongan sesat seperti ISIS dan juga gerombolan teroris, karena keberadaan golongan tersebut dapat memecah persatuan dan kesatuan bangsa FOTO: BM/DOK

DEMO: Eks Karyawan PT Kertas Leces lakukan demo di Pengadilan Negeri Kraksaan.

hingga, pihak Sekar PT KL di libatkan, supaya membuahkan hasil yang manis. ”Anggota dewan yang ikut Ketua Komisi A Suhud, Wakil Ketua Komisi A Sugito dan Ketua Komisi D Lukman Hakim serta Wakil Komisi D Jon Junaidi serta staf sekwan DPRD Kabupaten Probolinggo,” katanya. Arham menyebutkan, kalau pihaknya

di Jakarta selama 3 hari dan Jumat bakal kembali di Probolinggo. ”Sampai selesai di Jakarta, Jumat pulang. Semoga membuahkan hasil yang bagus,” harap Arham. Dari Probolinggo, eks Karyawan PT Kertas Leces menggunakan angkutan Kereta Api dari Stasiun Kereta Api Probolinggo. ”Rombongan berangkat dari Probolinggo sekitar pukul 07.29 wib,” tutur Arham.

Sementara itu, Ketua Komisi A DPRD Kabupaten Probolinggo Suhud menyebutkan, dia mengikuti rombongan eks Karyawan PT Kertas Leces, ingin menyampaikan pada Anggota DPR RI, kalau nasibnya sangat mengkawatirkan. ”Kami sebagai wakil Rakyat, tentunya harus bisa memberikan yang terbaik untuk rakyat,” pungkas Suhud. (sip/dra)

Bupati: Realisasi DAD Belum Jelas

Bupati Probolinggo, Hj Tantri Hasan Aminudin

da Dwi Eko Budi Prasetyo atau Gatut dalam panggilan sehariharinya untuk memimpin DKL di masa bhakti 2015-2018. “DKL siap untuk mensinergikan program kesenian pemerintah,” ujar Gatut saat memberikan sambutan. DKL juga siap memposisikan diri sebagai mediator antara insan seni dengan pemerintah, siap menggelar pasar Seni. Gatut berharap pemerintah selalu memberikan dukungan penuh demi perkembangan seni di Lumajang. “Kami berharap pemerintah dan jajaran SKPD selalu memberikan dukungan, agar bisa mewujudkan kehidupan di bidang seni,” harapnya. Sementara bupati menyampaikan, nantinya seni di Lumajang bisa benar-benar dinikmati masyarakat luas di Lumajang. (fit/edi/dra)

BERITA METRO

Adukan Nasib, Eks Karyawan Kertas Leces Datangi DPR RI PROBOLINGGO (BM) - Belasan eks Karyawan PT Kertas Leces Kabupaten Probolinggo akan mendatangi Kantor Kementerian BUMN (Badan Usaha Milik Negara) dan Gedung DPR RI di Jakarta. Kedatangan eks Karyawan PT Kertas Leces tersebut untuk mengadukan dan memperjuangkan nasib ratusan eks Karyawan PT KL yang di PHK oleh Direksi PT KL. Sebab, eks Karyawan PT KL di PHK sepihak, hingga kini masih belum menerima pesangon serta hak-hak karyawan dari perusahaan Badan Usaha Milik Negara itu. ”Kami dari eks Karyawan PT Kertas Leces 17 orang yang ikut ke Jakarta bersama anggota DPRD Kabupaten Probolinggo,” jelas sekretaris Serikat Karyawan (Sekar) PT Leces Mohammad Arham pada Berita Metro (BM) melalui sambungan teleponnya. Selain ke Gedung DPR RI dan Kantor Kementerian BUMN, pihaknya juga akan mendatangi kantor Asuransi Bumi Putera. Sebab, pihaknya juga ingin mempertanyakan asuransi eks Karyawan PT Kertas Leces. ”Kami juga akan mendatangi kantor Asuransi Bumi Putera,” ungkapnya, Senin (14/9) kemarin. Dikawalnya oleh anggota DPRD Kabupaten Probolinggo ke Jakarta, karena anggota dewan tersebut sebagai wakil rakyat di Kabupaten Probolinggo. Se-

maran Lingkungan mengatakan, sampai saat ini pihaknya belum mengeluarkan izin terkait dengan pembuatan kandang ayam. ”Kami belum mengeluarkan ijin ,yang jelas kami akan koordinasi dengan Satpol PP,” jelas Neni Senin (14/9). Sementara itu, Dwi salah satu LSM Ampuh yang bergerak di bidang lingkungan mengatakan, dirinya sangat menyayangkan dengan berdirinya kandang ayam yang berada dekat dengan pemukiman warga. ”Seharusnya, sebelum mendirikan kandang ayam, dilihat dulu tempatnya dan harus melalui proses perijinan yang jelas,” ungkapnya. Lanjut dia, apalagi keberadaan kandang ayam tersebut dinilai sangat mengganggu kesehatan dan menyebarkan bau tak sedap. Dia berharap pemerintah setempat segera menyelesaikan permasalahan ini secepatnya. (uul/aru/edi/dra)

PROBOLINGGO (BM) - Pencairan Dana Anggaran Desa (DAD) senilai Rp 1,4 miliar realisasinya dinilai belum jelas. Hal ini disampaikan Bupati Probolinggo, Hj Tantri Hasan Aminudin saat melantik 352 Kepala Desa (Kades) di pendopo beberapa waktu lalu. “Realisasi pencairan DAD itu sampai saat ini belum jelas kepastiannya,” tandasnya. Orang nomer satu di Kabupaten Probolinggo itu mengatakan, tidak jelasnya realisasi pencairan DAD tersebut,

karena sampai kini petunjuk pelaksanaan (Juklak) dan petunjuk tehnisnya (Juknis) belum ada. “Makanya kita masih menunggu keputusan dari pemerintah pusat,” katanya. Sesuai dengan Undang-Undang (UU) kalau perbup desa sudah sampai ke pusat, maka dana itu sudah bisa dicairkan. Itulah sebabnya, kepastian tentang bantuan DAD itu belum bisa dijadikan acuan. Apalagi regulasinya masih dalam tahap pengkajian. Secara terpisah, Kepala Dinas Pen-

gelolaan Keuangan Daerah (DPKD) Kabupaten Probolinggo, Tanto Waluno mengatakan, penyerapan dana anggaran pendapatan dan belanja desa (APBDes) di Kabupaten Probolinggo tidak seutuhnya terserap. Alasannya, dana APBN untuk bulan September masih belum tersalurkan. Dia menjelaskan, dana APBDes itu selain berasal dari dana APBD juga berasal dari APBN. “Seperti Alokasi Dana Desa (ADD) itu berasal dari APBD, sedangkan ABPDes itu berasal dari anggaran pusat,” pungkas Tanto Waluno. (ugi/sip/dra)

Indonessia. Lebih lanjut Drs Didik Sunaryoto menuturkan bahwa dalam pertemuan kali ini juga diisi paparan dari narasumber yang temanya berisi ”Politik, Sosial, Budaya, Ketahanan dan Keamanan”. Sementara dalam kesempatan yang sama Walikota Probolinggo Hj Rukmini dalam sambutannya mengatakan bahwa di wilayah Kota Probolinggo penduduknya beraneka ragam agama ,mulai dari Islam, Kristen, Budha, Konghucu dan lainnya. Meski perbedaan agama itu ada, masyarakat Kota Probolinggo tetap hidup rukun berdampingan secara harmonis. Adanya keharmonisan tersebut sepatutnya untuk di jaga, karena tidak menutup kemungkinan bahwa golongan yang salah paham terhadap ajaran agama Islam dan lainnya seperti ISIS. (ard/fik/dra)

Banleg Bahas Perda Mihol PROBOLINGGO (BM) -Mengundang SKPD terkait di antaranya Dispobpar, Satpol PP, BPMPP, Bagian Hukum serta Bakesbangpolinmas, serta stakeholder lainnya kemarin (14/9) Banleg DPRD Kota Probolinggo menggelar pembahasan pelaksanaan Perda Mihol (minuman beralkohol) serta hiburan malam di ruang sidang utama DPRD. Pembahasan pelaksanaan Perda mihol dipimpin Ketua Banleg Hamid Rusdi dengan didampingi Wakil Ketua DPRD Muchlas Kurniawan, seluruh anggota Banleg, Sekretaris DPRD serta SKPD terkait. Ketua Banleg Hamid Rusdi mengatakan bahwa, pertemuan ini digelar untuk mengetahui sejauh mana pelaksanaan Perda Nomor 3 tahun 2015 tentang Mihol, pengusaha siapa yang dapat izin, dan sampai kapan izinnya. ”Perda mihol ini sampai sekarang tanpa pro aktif Dinas terkait tidak akan berjalan,”kata Ketua Banleg Hamid Rusdi. Menanggapi pernyataan Ketua

Banleg, Kabag Hukum Wahono Arifin menyampaikan bahwa, saat ini satu Perda izin hiburan malam sudah ada draft Perwalinya, sedangkan perwakilan BPMPP menyampaikan bahwa, untuk Perda Mihol Agustus lalu telah dilakukan sosialisasi dengan mengundang 50 peserta yang berasal dari pengusaha, distributor, Kleurahan, kecamatan, MUI, Polresta, serta SKPD terkait dengan narasumber Kabag Hukum dan Kabid Perdagangan. ”Sampai sekarang belum ada izin perpanjangan, terkait mihol sekarang ada 8 pengusaha yang mempunyai izin mihol,” kata perwakilan BPMPP. Sementara Kasatpol PP Wasis menyampaikan bahwa untuk menekan mihol langkah konkrit sudah dilakukan di lapangan, salah satunya dengan melakuan operasi yang menggandeng dinas terkait ataupun sendirian dan barang hasil sitaan diserahkan kepada kepolisian yang disertai berita acara. (ard/fik/kur/dra)

Situbondo: Edy Sudibyo (koord), Edo Firman, Abdul Hakim, Sudarsono; Bondowoso: Bambang, Djoko Susilo, Sodiq; Jember: Ahmad Rullah; Lumajang: Sentono Priambodo, Ulum Subektian, Fitroh; Banyuwangi: Gatot Imawan Herusustyo, Sumawi. Manajer Iklan/Langganan: 081 249 455 05


MALANG RAYA 05

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 15 SEPTEMBER 2015

KABUPATEN MALANG l KOTA MALANG l KOTA BATU

Dinas Pasar Tetapkan Revitalisasi Pedagang Pasar Blimbing 23 September

Sejumlah Pedagang Bertahan Sampai Investor Dituntaskan MALANG (BM) - Puluhan petugas gabungan dari Satpol PP dan Dinas Pasar Kota Malang, Senin (14/ 9) memasang spanduk di pintu gerbang pasar setempat. Hal ini dilakukan dalam rangka melaksanakan revitalisasi pedagang pasar Blimbing ke tempat penampungan sementara (TPS) mulai September. Beberapa petugas dinas pasar terlihat sibuk dengan pemasangan spanduk dan poster di seputar pasar Blimbing Kota Malang tersebut. Itu berarti pembangunan Pasar Blimbing selama lima tahun bakal berakhir sebelum September. Tanggal revitalisasi muncul dalam pertemuan antara dinas pasar, investor, dan pedagang di Kantor Dinas Pasar Jalan Simpang Terusan Danau Sentani Kota Malang, Jumat (11/9), lalu. Saat itu disepakati bahwa revitalisasi pedagang pasar Blimbing ke pasar penampungan sementara di lapangan Blimbing dilakukan Rabu (23/9), mendatang. Tentu ini menjadi angin segar bagi investor pasar Blimbing, PT Karya Indah Sukses (KIS). Apalagi sejak memenangi tender senilai Rp 300 miliar pada 2010 lalu, hingga sekarang pembangunan terkatung-katung karena ditolak pedagang. “Sudah kami putuskan, 23 September pedagang pasar Blimbing akan direlokasi. Usulan itu datang dari kami. Dipilih

percepatan karena sudah cukup lama tidak ada kemajuan sama sekali,” kata Kepala Dinas Pasar Kota Malang Wahyu Setianto. Agar tidak ada gejolak lagi dari pedagang saat revitalisasi berlangsung, pihak Dinas Pasar Kota Malang, akan memanfaatkan waktu jeda ini untuk sosialiasi. Pihaknya juga bakal melakukan pengecekan ke tempat penampungan. Peninjauan ini dilakukan agar pasar penampungan layak dijadikan tempat berjualan. “Investor juga harus menyiapkan pasar relokasi yang layak, makanya kami tinjau biar nyaman buat pedagang,” paparnya. Salah satu poin penting dalam siteplan tersebut tentang jumlah pedagang yang mencapai 2.250 orang dari sebelumnya sebanyak 2.000 pedagang. Soal membengkaknya jumlah pedagang, dia berharap itu merupakan angka final. Sementara itu, juru bicara pedagang pasar Blimbing Sutrisno menilai putusan tersebut banyak dikecam sejumlah pedagang pasar yang selama ini tidak puas dengan kinerja Pemkot Malang. Mereka mengancam akan meluruk ke gedung DPRD kota Malang guna mengadukan nasib mereka pada Selasa (15/9), atau hari ini. “Kami tahunya batas akhir pedagang berjualan di pasar Blimbing dan media hingga

TEGAS: Petugas Satpol PP dan dinas pasar saat memasang spanduk di area pasar Blimbing Malang untuk sosialisasi revitalisasi pedagang setempat.

spanduk yang terpasang di sepanjang pagar pasar pada 23 September,” ujar Sutrisno. Dia menambahkan, pemkot tidak pernah berkoordinasi langsung atau memberikan edaran pada pedagang terkait batas akhir tersebut. Selain itu, Sutrisno juga mengaku masih ada yang harus dibicarakan dan dituntaskan dulu yaitu soal site plan. Setelah masalah itu selesai baru bicara relokasi. Menurut dia, site plan pemban-

gunan pasar Blimbing yang dirancang investor belum memenuhi keinginan pedagang. Sehingga mereka bersikukuh untuk di pasar yang lama sampai persoalan-persoalan antara pedagang dengan investor tuntas. Ia mengakui, dari ribuan pedagang yang berjualan di pasar Blimbing memang ada yang sudah pindah ke pasar penampungan tapi jumlahnya sangat sedikit. Sedangkan pedagang lainnya

memilih tetap bertahan di pasar lama sampai tuntutan pedagang dikabulkan. “Kami semua setuju dengan pembangunan pasar Blimbing jadi lebih modern, nyaman dan bersih, tapi kami juga meminta agar tuntutan kami terkait site plan yang tetap mengakomodasi pedagang tradisional berada di depan juga harus dipenuhi. Jika semua sudah selesai, kami mau pindah ke pasar penampungan,” tandasnya. (lil/nov)

BPM Kenalkan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu

PRO PEMKOT: Para pengunjuk rasa yang menggelar aksi damai dalam mendukung program Walikota Malang dalam revitalisasi Hutan Malabar saat demo di Balai Kota.

Ratusan Massa Gelar Aksi Damai Dukung Revitalisasi MALANG (BM) - Ratusan masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Peduli Lingkungan (Ampel) Hutan Kota Malabar dan Pemuda Oro-Oro Dowo, menggelar aksi damai guna mendukung program walikota terkait revitalisasi Hutan Malabar. Aksi simpatisan pendukung revitalitasi Hutan Malabar ini digelar di depan Balaikota dan dilanjutkan menuju Kantor DPRD kota Malang, Senin (14/ 9). Para pendemo membentangkan spanduk yang bertuliskan dukungan terhadap pelaksanaan revitalisasi hutan kota. Mereka menganggap revitalisasi hutan kota tidak merusak populasi di Hutan Kota Malabar dan mengurangi kerawanan sosial, praktik mesum serta kemaksiatan. Selain itu, pelaksanaan revitalisasi hutan kota juga tidak menggunakan dana APBD. Terpenting lagi, revitalisasi hutan kota juga sebagai sarana edukasi untuk anak-anak dan masyarakat Kota Malang. “Kalau mau dikatakan demo tandingan tidak masalah. Tapi perlu dicatat kami sudah membahas soal revitalisasi hutan kota ini sebelum ada aksi penolakan dari kelompok masyarakat lain,” terang Ahmad Dardiri, seorang korlap aksi tersebut. Dia juga menambahkan sudah mendapatkan sosialisasi soal rencana revitalisasi hutan kota ini. Pihaknya mendukung revitalisasi Hutan Malabar unPERWAKILAN

tuk kemanfaatan yang lebih luas bagi masyarakat. “Terus mengikis habis sumber-sumber yang menyebabkan terjadinya kerawanan sosial dan praktik mesum serta kemaksiatan,” imbuhnya. Tak hanya itu, Ampel Anti Maksiat juga meminta agar dewan tidak menghambat atau menolak pembangunan revitalisasi Hutan Malabar yang hanya untuk kepentingan sekelompok orang yang tidak jelas identitasnya. “Kami meminta dewan agar tidak menghambat ataupun menolak pembangunan revitalisasi dan harusnya dewan mendorong pemerintah agar memercepat pembangunan Kota Malang yang tak hanya menggunakan dana APBD tapi bisa mendayagunakan di luar APBD dari pihak ketiga atau CSR,” tegasnya. Sementara itu, Arif Wicaksono Ketua DPRD Kota Malang mengatakan bahwa selama ini dewan tidak pernah menolak dan menghambat pembangunan revitalisasi Hutan Malabar. Bahkan, dewan sudah memberikan rekomendasi melalui Komisi C ke walikota. “Ada tiga poin yang kami rekomendasikan ke walikota salah satunya adalah walikota harus melakukan komunikasi kepada semua elemen masyarakat kota, tidak ada pengalihan fungsi, tidak ada brand atau produk dari CSR,” pungkasnya. (lil/nov)

BATU (BM) - Demi pengemapa yang diharapkan masyarakat bangan Usaha Mikro Kecil dan sehingga pelayanan kami terMenengah (UMKM) dan penpuaskan,” terangnya. ingkatan investasi di Kota Apel, Dengan demikian, masih kata Badan Penanaman Modal (BPM) Wiwik profil investasi ini disusun Kota Batu bersama BPM Provinsi sebagai salah satu upaya yang Jatim gelar sosialisasi bersama ditempuh dalam rangka menyedinas terkait dan sejumlah manadiakan pelayanan yang baik kejemen perusahaan di Hotel Aspada masyarakat. “Pelayanan ter Kota Batu. akan jadi optimal jika pengguna Dinamika pembangunan di layanan mengetahui dan memaKota Batu dalam kurun waktu hami lapangan yang diberikan terakhir menunjukkan oleh penyedianya,” imbuhnya. perkembangan pesat dengan Dia melanjutkan, seiring denditandai semakin maraknya pula gan hal tersebut untuk memberipembangunan fisik. Hal itu, dikakan gambaran yang lengkap tentakan Kepala BPM Kota Batu, Eny tang pelayanan investasi melalui Eny Rachyuningsih Rachyuningsih yang disampaikan program pelayanan perizinan Asisten I Wiwik Sukesi, (Senin 14/9). terpadu satu pintu (PPTSP) di Kota Batu. Dia menambahkan, pembangunan fisik itu di antSelain itu, pentingnya pemberdayaan tehnologi inaranya perumahan, perkantoran, perhotelan, usaha, formasi guna memudahkan akses informasi dalam objek daya tarik wisata dan sebagainya. Menurut Wi- penyelenggaraan layanan. Selain itu,untuk mewujudwik dilihat dari sisi wilayah administrasi Kota Batu kan iklim penanaman modal yang kondusif dan bermerupakan daerah otonomi yang tengah mengem- daya saing untuk mendorong pertumbuhan ekonomi bangkan brand image sebagai Kota Wisata dengan daerah. luas wilayah 199.087 Kilometer. “Pelayanan perizinan yang prima, transparan dan Oleh karena itu, tambah dia kondisi tersebut akuntabel diharapkan dapat mendorong terciptanya menuntut adanya pelayanan publik yang prima. Tidak iklim usaha yang kondusif yang pada gilirannya dapat hanya sebatas memenuhi kebutuhan masyarakat teta- meningkatkan terealisasinya nilai investasi daerah,” pi juga memuaskan masyarakat. “Bahkan melebihi pungkas Wiwik. (gus/nov)

Berharap Pilkada Ramah Bagi Difabel MALANG (BM) – Pilkada Kabupaten Malang yang digelar 9 Desember mendatang diharapkan ramah bagi masyarakat penyandang difabel. Itu sebabnya, dalam diharapkan adanya fasilitas dan kesempatan bagi para penyandang difabel. “Harapan kami Pilkada yang digelar Desember nanti menjadi Pilkada yang ramah terhadap masyarakat difabel agar hak pilih mereka tetap bisa tersalurkan di tempat pemungutan suara (TPS), meski memiliki keterbatasan fisik. Kami ingin menyalurkan aspirasi politik kami dalam Pilkada mendatang,” kata salah seorang penyandang disabilitas Imam Syafi’I, ketika mengikuti sosialisasi Pilkada Kabupaten Malang bagi penyandang disabilitas di Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang, Senin. Sosialisasi Pilkada bagi penyandang disabilitas itu dipusatkan di Kecamatan Wajak dan mewakili para penyandang disabilitas di seluruh wilayah Kabupaten Malang (33 kecamatan). Sementara peserta sosialisasi lainnya, Supriyanto menyarankan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Malang juga melakukan sosialisasi yang sama (bagi difabel) di masing-masing kecamatan yang ada di wilayah kabupaten tersebut sehingga seluruh penyandang disabilitas bisa mendengar secara langsung dari KPU.. “Kami merasa di kecamatan yang tidak menjadi lokasi sosialisasi pilkada bagi penyandang disabilitas kurang tersentuh. Kami ingin juga ada sosialisasi di

kecamatan lain, sehingga kaum difabel semuanya bisa tersentuh dan tahu jika ada Pilkada di Kabupaten Malang,” katanya. Menanggapi saran dari para penyandang disabilitas, Komisioner KPU Kabupaten Malang Abdul Holik mengatakan, KPU akan berusaha untuk memenuhi permintaan dan saran tersebut. Namun, ia mengharapkan kerja sama dari perwakilan masyarakat difabel yang mewakili setiap Kecamatan di Kabupaten Malang, seperti Lawang, Donomulyo, Singosari, untuk dapat melanjutkan informasi yang didapat dari sosialisasi yang diselenggarakan di Wajak tersebut. “Kalau untuk setiap kecamatan rasanya sangat sulit. Kami mohon bantuan bapak ibu untuk meneruskan informasi yang didapat dari sosialisasi inikepada kawan-kawan difabel lainnya di wilayah bapak ibu masing-masing,” ujarnya. Sementara itu, anggota Panwas Kabupaten Malang yang hadir dalam sosialisasi tersebut, Abdul Fatah mengatakan, Panwas Kabupaten Malang konsisten dalam mengamankan hak konstitusi masyarakat daerah itu, termasuk masyarakat yang menyandang keterbatasan fisik (difabel). “Kami konsisten dalam mengamankan hak konstitusi seluruh unsur masyarakat Kabupaten Malang. Setelah ada sosialisasi ini, bapak ibu sekalian mohon jangan lupa nanti datang pada saat pencoblosan Pilkada 9 Desember mendatang,” katanya. (ant)

LINTAS KOTA

Percantik Kota, DKP Tambah Lampu PJU dan PJL MALANG (BM) – Guna mempercantik dan memperindah Kota Malang, pemerintah kota setempat melalui Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) akan menambah lampu penerangan jalan. Selain itu, agar lokasi yang selama ini gelap jadi terang. Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Malang, Erik Santoso berharap dengan penambahan lampu penerangan jalan umum (PJU) dan penerangan jalan lingkungan (PJL), bisa membuat Kota Malang menjadi benderang pada malam hari. ”Demi keindahan, kenyamanan serta keselamatan pengguna jalan di samping itu penerangan jalan bisa semakin merata Erik Santoso dengan ditambahnya PJU dan PJL ini,” kata Erik Santoso, Senin (14/9). Disebutkan dia, dalam rangka proyek penambahan penerangan ini bakal menggunakan beragam jenis lampu yang hemat energi seperti lampu LED dan solar cell. “Lebih banyak memang kita LED karena lebih hemat, kalau solar cell hanya beberapa saja,” jelasnya. Tujuannya untuk efisiensi anggaran penerangan jalan, juga sangat diperhatikan secara serius mengingat nantinya dalam perda hal itu menjadi penekanan tersendiri. “Harapannya, rekening penerangan jalan dari tahun ke tahun bisa semakin ditekan agar efisiensi sebagaimana amanat perda nantinya bisa dijalankan,” pungkasnya. (lil/nov)

Pemkab Berduka Atas Meninggalnya 2 Jamaah Haji Asal Malang MALANG (BM) - Peristiwa robohnya crane di Masjidil Haram Makkah Arab Saudi yang menewaskan ratusan orang jamaah haji dan ratusan luka-luka itu, ikut menyebabkan dua jamaah haji asal Kabupaten Malang meninggal. Kedua korban itu adalah Masadi Saiman Tarimin, yang tergabung dalam kloter 38, asal Desa Simonjayan, Kecamatan Ampelgading Kabupaten Malang dan Siti Rukayah binti Abdus Somad Dasimon, yang tergabung kloter 39 warga Desa Banjarsari Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang. Mninggalnya dua jamaah haji asal Kabupaten Malang itu membuat Wakil Bupati Malang H Subhan mengucapkan berbela sungkawa kepada keluarga korban. “Kami ikut berbela sungkawa yang sedalamdalamnya atas meninggalnya keduanya yang jadi korban robohnya crane saat menjalankan towaf di Masjidil Haram Makkah,” kata Subhan, Senin (14/9), saat berada di Rumah Dinas (Rumdin)Wabup Malang. Menurutnya, kejadian robohnya crane saat para jamaah haji melaksanakan tawaf. Musibah itu tidak hanya keluarga korban merasakan kesedian, namun Pemkab Malang dan masyarakat Kabupaten juga ikut merasakan kesedian. Sementara, para jamaah haji yang meninggal akibat tertimpah crane tersebut, bisa dikatakan mati sahid. Dan semua orang muslim menginginkan mati sahid, karena saat menjalankan ibadah musibah itu datang. ”Kami berharap peristiwa itu tidak kembali terulang, dan semoga keluarga korban bisa mengikhlaskan keluarganya yang telah terlebih dahulu meninggalnya. Karena kapan kita mati, tidak ada yang tahu karena itu rahasia Allah,” tegas Subhan. (lil/nov)

Terminal Kota Batu Dinilai Kurang Representatif BATU (BM) - Dibangunnya ruang tunggu penumpang dan kios makan di terminal Kota Batu mendapat respon positif Komisi C DPRD Kota Batu. Ini karena terminal Kota Batu kondisinya sekarang dinilai kurang representatif sebagai terminal Kota Wisata. Menurut, anggota Komisi C DPRD Kota Batu Heli Suyanto nantinya terminal Batu harus dikonsep sebagai terminal wisata. Selain bisa menampung penumpang bus umum, juga harus bisa menampung penumpang wisata. “Kami kira dalam tahap awal dibangun ruang tunggu dan kios makan cukup baik menuju perluasan terminal besar-besaran tahun depan,”jelas Heli Suyanto, Senin (14/9). Menurutnya, sebaiknya pembangunan terminal Kota Batu disesuaikan dengan pembangunan pasar Besar Kota Batu. Karena, lokasi terminal Kota Batu dengan Pasar Besar Kota Batu menjadi satu lokasi. Dengan demikian antara terminal dan pasar nantinya bisa saling bersinergi dalam fungsinya sendiri-sendiri. Oleh karena itu, sinergi antara terminal dengan pasar tersebut juga sebagai solusi sempitnya lahan terminal Kota Batu. “Di mana lahan terminal Kota Batu yang ada di tengah areal pasar Kota Batu apabila ada sinergi bangunan dengan wilayah pasar dipastikan akan bisa digunakan untuk memperluas terminal,”ungkapnya. (gus/nov)

Malang Raya: Aji A Haji (koord), M. Kholil, Agus Susanto; Iklan/Langganan: 081 333 4050 30


06 G E R B A N G M O J O

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 15 SEPTEMBER 2015

MOJOKERTO l JOMBANG l KEDIRI

Gadis Tuna Rungu serta Tuna Wicara Disetubuhi 9 Pemuda Bejat

Lima Pelaku Ditangkap, Empat Lain Masih dalam Pengejaran JOMBANG (BM) - Seorang wanita tuna rungu sekaligus tuna wicara, berinisial DE menjadi korban pemerkosaan 9 pemuda bejat secara bergiliran. DE yang berusia 16 tahun ini juga disekap selama 2 hari di tempat kos seorang pelakunya. Dari laporan korban dan keluarganya, polisi berhasil menangkap lima pelakunya. Ironisnya, dua pelaku masih berstatus pelajar sebuah SMA di kota santri ini. Para pelaku diamankan di tempat terpisah itu, di antaranya

ML (19), BD (18), AM (18), HR (17) dan GH (17). Kronologi kejadian pada Rabu (9/9), saat korban diajak teman perempuannya TS ke tempat kos ML sebagai pacar TS. Beberapa waktu kemudian, TS ternyata pergi dari kos dan meninggalkan ML seorang diri. Ia berpamitan ke ML akan ke Mojokerto. Ternyata, melihat kondisi sepi ML kerasukan setan hingga memaksa korban melakukan hubungan layaknya suami istri. Meski sempat berontak ML tetap tak

kuasa hingga jadi korban kebuasan pelaku tersebut Lebih parahnya lagi, ML juga mengajak teman lainnya untuk melakukan hal yang sama kepada korban pada waktu yang bergantian. Pada malam harinya ML keluar untuk membeli nasi goreng dan bertemu dengan pelaku lain berinisial PM dan AD yang masuk daftar pencarian orang (DPO) dan masih dalam pengejaran polisi. Nahasnya, dua pemuda itu akhirnya menyetubuhi ML di lokasi sepi.

Puas memperdaya korban pelaku kemudian menitipkan korban kepada TS untuk diantar pulang ke rumahnya pada Kamis (10/9). Hingga apa yang dialami ML diketahui ibu korban. Tak terima anaknya diperlakukan tak senonoh, sang ibu lalu melaporkan ke kantor polisi. Kasubbag Humas Polres Jombang AKP Gatot Mustofa mengatakan di depan petugas para tersangaka mengakui semua perbuatannya. “Dari hasil pemeriksaan petugas

Keluarga Korban Asusila dan Warga Desa Kayen Demo di PN, Minta Terdakwa Divonis Berat JOMBANG (BM) - Aksi demo puluhan warga Desa Kayen, Kecamatan Bandar Kedungmulyo mewarnai sidang kasus perkosaan di PengadilanNegeri(PN)Jombang,Senin (14/9). Warga menuntut agar majelis hakim menjatuhkan vonis seberatberatnya terhadap terdakwa. Terdakwa bernama Arya Sutra telah menyetubuhi TW, siswi SMP berusia 15 tahun yang masih tetangga pelaku. Dengan membentangkan spanduk berisi tuntutan, warga Desa Kayen itu berorasi di halaman PN Jombang. Sementara di dalam Ruang Sidang 1 berlangsung sidang perkara perkosaan terdakwa Arya yang dikenal sebagai guru ilmu kanuragan. Pria ini tinggal di Desa Kayen. Sidang dengan agenda pembacaan tuntutan itu berlangsung tertutup.Kuasa Hukum korban Edy Haryanto mengatakan aksi asusila itu terjadi pada Maret lalu. Korban yang masih siswi SMP ini jadi korban asusila Arya Sutra yang tak lain guru kanuragan korban. Tak terima dengan ulah bejat terdakwa, keluarga TW menempuh jalur hukum yang terus berjalan sampai hari ini. “Keluarga dan warga

FOTO:BM/AAN

TAK BERMORAL: Lima pemuda yang diamankan karena melakukan tindak asusila terhadap gadis tuna rungu dan tuna wicara. Empat lainnya masih dalam pengejaran.

Optimis IAI KH Abdul Chalim Cetak Lulusan Berdaya Saing Unggul

FOTO:BM/AAN

MINTA KEADILAN : Kerabat TS sebagai korban asusila dan warga Desa Kayen saat berdemo di PN Jombang, untuk menuntut Arya Sutra Dihukum seberat-beratnya.

meminta kepada majelis hakim agar menjatuhkan vonis seberat-beratnya kepada terdakwa. Karena korban masih berusia di bawah umur,” papar Edy usai mengikuti persidangan. Tak hanya itu , proses persidangan yang dipimpin Ketua Majelis Hakim I Putu Adi Antara itu berlangsung dramatis. Korban yang ikut dalam aksi unjuk rasa tiba-tiba pingsan. Sontak saja insiden itu membuat suasana di PN Jombang semakin gaduh. Korban lalu dibopong seorang kerabatnya untuk diberi perawatan di

para pelaku mengaku ada yang 2 kali melakukan perbuatannya,” ujarnya. Gatot juga menambahkan, selain menangkap lima pelakunya saat ini anggota Satreskrm Polres Jombang tengah memburu ke empat pelaku lain yang terlibat, bahkan identitasnya sudah dikantongi, “Kita akan lakukan pengembangan terkait kasus ini dan keempat pelaku masih dalam pengejaran,” pungkasnya.(aan/ gie/nov)

Ruang Sidang 1. Sementara Jaksa Penuntut Umum ( JPU) yang menangani perkara ini, Ika Maulidina saat dikonfirmasi mengatakan dalam tuntutannya dia meminta kepada majelis hakim agar menjatuhkan vonis kepada terdakawa 12 tahun penjara dan denda Rp 10 juta subsider 3 bulan kurungan, “Tuntutan kami sesuai pasal 81 ayat (2) UU RI No 23 tahun 2012 tentang Perlindungan Anak. Terdakwa kami tuntut berat karena merusak masa depan anak,” ujarnya. (aan/gie/nov)

MOJOKERTO (BM) – Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf optimis Institut Agama Islam (IAI) KH Abdul Chalim di Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto bisa mencetak mahasiswa yang memiliki daya saing menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015. “Pemprov menyambut baik berdirinya institut KH Abdul Chalim di Pacet ini,” kata SaifullahYusuf dalam peresmian dan peletakan batu pertama sembilan gedung terstruktur Institut Agama Islam KH Abdul Chalim di Desa Kembangbelor Pacet. Dengan berdirinya institut ini semakin melengkapi Kecamatan Pacet sebagai kawasan pendidikan. Institut

Penanggung Jawab Institut KH Abdul Chalim yakni KH Asep Saifuddin berharap lulusan institut ini mampu memiliki daya saing yang unggul. Saat ini, lanjut KH Asep sudah memiliki ratusan mahasiswa baik lokal maupun mancanegara. Dengan rincian 22 mahasiswa asing, 96 mahasiswa lokal dan 105 mahasiswa dari perwakilan masing-masing daerah di Indonesia. (gie/nov) FOTO:BM/AAN

Agama Islam KH Abdul Chalim, mulai dilirik mahasiswa mancanegara di antaranya dari Thailand, Kamboja, Vietnam, Banglades dan Malaysia.

DILIRIK MAHASISWA ASING: Wagub Jatim Saifullah Yusuf didampingi KH Asep Saifuddin sebagai penanggung jawab IAI KH Abdul Chalim saat peresmian dan peletakan batu pertama 9 gedung terstruktur.

Dana Desa Baru Terserap Rp 23,4 M dari Total Anggaran JOMBANG (BM) – Pemkab Jombang terus menggenjot Dana Desa (DD) agar bisa tuntas hingga akhir Oktober mendatang. Hingga saat ini, dari total anggaran DD Rp 85,4 miliar baru terserap sekitar Rp 23,4 miliar atau 34 persen. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (PMPD), Darmadji mengatakan

pihaknyasudahmelakukanupayaagar DD yang bersumber dari APBN itu segera digunakan pemerintah desa. Untuk tahap pertama, dikatakannya, desa yang sudah mengajukan pencairan anggaran sebanyak 198 dari total 302 desa. “Anggaran yang terserap sebesar Rp 22,4 miliar atau khusus tahap pertama 66 persen,” ujarnya,

KEDIRI RAYA

Senin (14/9). Sedangkan untuk tahap ke-2, desa yang sudah mencairkan anggaran DD baru 3 persen. Yakni 9 desa, dengan total anggaran Rp 1 miliar. “Jadi total anggaran DD hingga pekan kedua September mencapai Rp 23,4 miliar, atau 34 persen dari total anggaran Rp 85,4 miliar yang dikucurkan ke Jombang,” tandasnya. (aan/nov)

berita metro www.beritametro.co.id

Normalisasi Gas Elpiji 3 Kilogram di Kediri, Hiswana Migas Dinilai Gagal

Harga Tetap Mahal dan Sulit Mendapat Barangnya KEDIRI (BM) - Janji Hiswana migas melakukan normalisasi di wilayah Kediri perihal kelangkaan tabung gas elpiji 3 kiloan dinilai gagal. Kondisi ini, terlihat dari masih dirasakannya keresahan masyarakat tentang sulitnya mencari tabung gas melon tersebut. Kalaupun ada, harga tiap tabungnya masih berkisar Rp 18 ribu, per tabungnya. Padahal, dalam serangkaian aksi yang dilakukan Diperindagtamben Kota Kediri pada 9 September lalu, pihak Hiswana Migas berjanji akan melakukan permintaan pasokan rutin dan tidak ada pengurangan dari Pertamina. Terlebih lagi, harga yang sempat melonjak Rp 20 ribu, tiap tabungnya harus disepadankan sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) sebesar Rp 16 ribu. ”Pastinya

dari sidak gabungan antara Hiswana dan Disperindagtamben, kami langsung melayangkan normalisasi kelangkaan elpiji 3 kiloan terhadap pihak Pertamina,” katanya. “Pengartiannya, kami berani memastikan bahwa pasokan tabung gas tidak akan berkurang,” ungkap Ketua Hiswana Migas Kediri David Tompo, saat itu. Terpisah, Marpuah, seorang warga Kota Kediri mengaku, dirinya kesulitan mencari keberadaan tabung gas 3 kiloan. Biasanya, di pengecer yang tidak jauh dari rumahnya menyediakan. Akan tetapi saat ini sulit dicari. “Katanya untuk penjualan gas melon sudah lancar kenyataanya ternyata tetap sama,” ujar Marpuah kesal, kemarin. Hal serupa, juga dikatakan, Juki, warga Plosoklaten, Kabupaten Kediri. Dijabarkannya, kesulitan mencari keberadaan

tabung gas elpiji 3 kiloan memang masih dirasakan warga. Terlebih lagi, kalau berbicara masalah harga, masih relatif tinggi juga . “Masih berkisar Rp 18 ribu tiap tabungnya,” katanya. Sementara itu, David Tompo, Ketua Hiswana Migas Kediri saat dihubungi melalui selularnya mengaku bahwa pihaknya sudah menjalankan program normalisasi sejak 12 September-18 September mendatang. ”Saat ini program normalisaisi masih berjalan terua,” paparnya. Saat ditanya, masih terjadinya keresahan di masyarakat tentang sulitnya mencari keberadaan tabung gas elpiji 3 kiloan yang masih menjadi kebutuhan masyarakat, David Tompo enggan menjabarkan. Yang terang pihaknya sudah melakukan pasokan berdasarkan data yang ada. (bud/nov)

FOTO : BM/IST

TETAP JADI MASALAH: Tabung elpiji 3 kg yang kondisinya masih langka dan harganya dianggap masih mahal sekitar Rp 18.000,- per kilogram.

Usai Pelepah Dibersihkan, 30 Menit Tumbuh Jantung dan Buah Pisang KEDIRI (BM) - Ribuan warga berbondong-bondong penasaran ingin melihat pisang yang tumbuh aneh di RT 02/RW XI Kelurahan Burengan Kota Kediri, Senin (14/9). Pisang yang menarik perhatian itu tumbuh di atas selokan air tanah tegalan. Akibat bergerombolnya warga yang menyaksikan pisang aneh, jalan di Kelurahan Burengan menjadi macet. Semula tanaman pisang itu sudah mati karena pohonnya membusuk. Namun saat batang yang membusuk dibersihkan dari dalam batang yang tersisa tiba-tiba muncul ontong atau jantungpisang. Anehnya ontong pisang itu cepat keluar dari dalam batangnya. Hanya berselang sekitar 30 menit setelah batangnya dibersihkan, ontong dan buah pisang sudah menyembul keluar. Karena pisang yang tumbuh secara aneh itulah membuat masyarakat yang melewati jalan banyak yang berhenti. Warga yang penasaran kemudian PERWAKILAN

FOTO : BM/IST

FENOMENA : Pohon pisang yang jadi tontonan warga karena dianggap aneh salah satunya pelepah yang dibersihkan 30 menit kemudian tumbuh jantung dan buah pisang.

mengabadikan pakai kamera HP. Penemu pisang yang katanya ajaib di Kelurahan Burengan, Kota

Kediri mengaku sempat bermimpi didatangi Presiden Jokowi. “Sehari sebelum membersihkan

pohon pisang,sayasempatbermimpi didatangi Pak Jokowi. Sehingga rumah saya ramai,” ungkap Hari, pe-

nemu pertama pisang ajaib, kemarin. Hari dalam mimpinya menyebutkan, Presiden Jokowi berkunjung di depan rumahnya sehingga jalan di depan rumahnya menjadi ramai dan macet. “Ternyata jalan di depan rumah saya sekarang ramai karena ada tandan buah pisang yang tibatiba menyembul dari dalam batangnya,” ungkap Hari. Saat membersihkan tanaman pisang dia tidak menduga bakal muncul buahnya. Karena kondisi pohon pisang kepok itu sudah membusuk. Batang yang membusuk itulah yang dibersihkan. “Saya tak mengira buahnya tiba-tiba muncul buahnya. Karena saat pertama kali dibersihkan hanya terlihat buah ontongnya,” tambah Hari. Hanya berselang sekitar 30 menit kemudian, katanya, ontong atau jantung pisang yang semula hanyamenyembul kemudian terus menjulur memajang lebih dari satu meter. Dari buah ontong juga muncul tandan-tandan pisang. (bud/nov)

Dituduh Berbuat Tak Lazim, Suami hajar Istri KEDIRI (BM) - Karena jadi korban kekerasan dalam rumah tangga, IS seorang ibu rumah tangga warga Kelurahan Banjarmlati Kota Kediri melaporkan suaminya ke Polisi. Sehingga, mau tak mau masalah itu akhirnya dibawa ke ranah hukum Kejadian bermula, saat Is keluar rumah dengan maksud membeli pulsa di konter HP. Usai pergi, Is lalu balk pulang. Setiba di depan rumah, ia langsung dihampiri RI suaminya. Bahkan pria itu langsung marah-marah dan menuduh istrinya melakukan perbuatan yang tidak lazim. Hingga akhirnya, RI memukuli Is dengan tangan kosong berkali-kali ke arah wajah. Namun tak berselang lama kejadian itu berhenti saat dilerai anaknya. Tak terima dengan aksi suaminya IS akhirnya melaporkan ke Polresta Kediri. Kasubbag Humas Polres Kediri Kota AKP Anwar Iskandar mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan, dan memanggil beberapa saksi, guna kepentingan penyidikan. (bud/nov)

Mojokerto - Jombang: Prayogi Waluyo (koord), Aan Hidayat (Jombang) Iklan/Langganan : 081 134 647 71 I Kediri: Kediri Raya: Budi Arya Iklan/Langganan : 081 335 017 333


SAMBUNGAN 07

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 15 SEPTEMBER 2015

Beresi Partai Dulu, Baru Benahi Negara SAMBUNGAN HALAMAN 1

Loyalis ... Selain Mahfudz, Fahri juga kehilangan posisiWasekjen. Kini hanya ada satu Wasekjen yang diisi Mardani Ali Sera. Namun Fahri menyatakan bukan berarti ini bersih-bersih loyalis Anis. “Nggak ada (bersih-bersih loyalis Anis). Pak Anis masih di situ. Nggak ada masalah,” kata Fahri. Fahri meyakini dirinya masih mendapat posisi di kepengurusan pusat PKS meski tak ikut disumpah dalam acara kemarin. “Saya kan hanya nggak disumpah saja. Banyak yang nggak disumpah, Ustaz Hilmi Aminuddin (anggota majelis syuro) nggak disumpah,” ujarnya. Menurutnya, saat ini kepengurusan PKS diisi kader muda. Dan ini mempermudah komunikasi di antara pengurus. “Dan saya generasi tua di PKS ini, dikira saya masih muda? Ini rambutnya putih,” canda Fahri sambil membuka pecinya. Politisi PKS usia 43 tahun ini meyakini struktur kepengurusan yang diisi kader muda bisa mempermudah konsolidasi untuk memenangkan PKS di Pemilu 2019 nanti. Target PKS adalah meraih suara lebih besar dari 10 persen pada Pemilu 2019. “Telah dikatakan Ustaz Hilmi berkali-kali, bahwa inilah masa yang dia tunggu-tunggu, kapan partai ini diserahkan ke yang lebih muda. Ini akan membuat

PKS siap meluncur terbang ke atas,” tuturnya. Sohibul sendiri memastikan bahwa Fahri tetap ada dalam lingkar kepengurusan pusat. Dia akan ditempatkan di Majelis Pertimbangan Pusat (MPP) PKS di bawah Ketua Suharna Surapranata. “Ya sekarang dia di MPP. Semua dapat tempatnya, insyaallah,” katanya. Sohibul juga menepis adanya faksi keadilan dan faksi kesejahteraan di internal partainya. Soal ditempatkannya Fahri di MPP setelah sebelumnya menjadi Wasekjen PKS, Sohibul menyatakan itu hal yang biasa. “Saya dulu di MPP, periode lalu. Ya biasa saja kita,” ujar Sohibul. Dia tak menjelaskan apa pertimbangan ditembatkannya Fahri di MPP. Itu tidak ada hubungannya dengan sikap Fahri selama ini yang dikenal sebagai sosok vokal dan berkomentar kontroversial. “Nggak ada hubungannya. Ingin tahu saja,” tepisnya. Sekjen PKS, Taufik Ridho menyatakan Fahri akan menempati MPP dan di lembaga tersebut masih ada komisi-komisi yang perlu diisi. Begitu pula dengan Mahfudz. “Mahfudz Siddiq juga di MPP,” kata Taufik. Hal sama ditegaskan Wakil Ketua Majelis Syuro Hidayat Nur Wahid. “Tagline kami bersih dan

peduli jangan dipelesetkan jadi bersih-bersih pendukungnya Pak Anis, itu sebuah pelesetan yang tidak bertanggung jawab. Saya tegaskan tidak ada bersihbersih seperti itu,” katanya. Hidayat menerangkan, sejumlah tokoh pilihan Anis di kepengurusan sebelumnya masih dipertahankan, seperti Sekjen Taufik Ridha dan Ketua Dewah Syariah Surahman Hidayat. Anis sendiri masih diberi posisi sebagai Ketua DPP Bidang Kerja Sama Internasional. “Ketua Fraksi PKS DPR Pak Jazuli juga tetap. Pak Fahri Hamzah tetap wakil ketua DPR,” papar mantan Presiden PKS ini. Berkhidmat untuk Rakyat Sementara itu dalam pidatonya di Munas, Sohibul mengajak para kader untuk membenahi partainya dulu untuk kembali sebagai partai dakwah. “Kader-kader PKS, saya ingin mengajak antum semua merenungkan,” katanya. PKS ingin mengubah Indonesia menjadi negara adil makmur merata. Namun itu semua tak akan bisa dilakukan bila PKS tak berbenah dan berkhidmat untuk rakyat. “Kita ingin melihat baldatun tayyibatun warrabbun ghafur. Itu tidak bisa kalau kita sendiri belum bisa membereskan partai kita sendiri,” katanya. Sohibul mengajak PKS kembali menjalankan partai sebagai

partai dakwah. Maka diperlukan kualitas kader dan pimpinan PKS yang mumpuni. Dia mengajak agar para kader PKS melaksanakan kebebasan berdemokrasi dengan tanggung jawab. Pelaksanaan kebebasan harus dilandasi dengan kesadaran hukum (yuridis) dengan kesadaran etis secara berbarengan. “Kita harus mengukur diri kita dengan kepatutan publik. Bisa saja secara hukum tidak apa-apa, namun secara etis bisa menjadi permasalahan besar,” tutur Sohibul. Politik dan hukum juga tak boleh dicampuradukkan. Politisi PKS diinstruksikannya untuk tak mengintervensi hukum. “Bila politisi mengintervensi hukum, dan para penegak hukum mengintervensi politik, maka negara kusut,” katanya. Sebagai solusi membenahi negara, PKS mendorong negara agar menyelamatkan daya beli rakyat miskin. Kebijakan jangka pendek berupa cash transfer dan pembenahan infrastruktur dipandang sebagai jawaban permasalahan ekonomi yang mendera rakyat. Perusahaan yang mempekerjakan banyak tenaga juga perlu diberi insentif bila tidak melakukan PHK dalam kondisi sulit. Karena daya beli menurun, maka kelompok masyarakat hampir miskin bisa menjadi

Nilai Asuransi Rp 74 Juta untuk Korban Meninggal SAMBUNGAN HALAMAN 1

Bertambah ... “Jumlah korban meninggal dunia bertambah sebanyak tiga orang,” ujar Direktur Perlindungan WNI Kemenlu RI Lalu Muhammad Iqbal, kemarin. Ketiga korban meninggal itu adalah Sriyana Marjo Sihono, laki-laki, nomor paspor B1188078, dari kloter SOC 27; Masadi Saiman Tarimin, lakilaki, nomor pasporV222619, dari kloter SUB 38; serta Siti Rukayah Abdus Somad, perempuan, nomor paspor A2714350, dari kloter SUB 39. Dengan demikian, sejauh ini total WNI yang menjadi korban berjumlah 51 orang. Jumlah itu terdiri terdiri dari 41 korban luka-luka, dan 10 orang meninggal dunia. Seperti diberitakan, Badai pasir dan angin kencang yang melanda Makkah, Jumat petang (11/9). Cuaca ekstrem itu mengakibatkan robohnya crane dan menimpa bangunan di Masjidil Haram. Insiden itu mengakibatkan 107 korban tewas dan

238 orang terluka. Insiden terjadi ketika jamaah di Masjidil Haram tengah bersiap melakukan shalat maghrib. Pada perkembangan lain, hujan deras dengan angin kencang dikabarkan masih melanda Arab Saudi, salah satunya wilayah Arafah. “Hujan sangat deras dan angin cukup kencang,” kata Pelaksana Lapangan Maktour, Mohammad Rocky Masyhur, Senin (14/9). Dia mengimbau agar jamaah asal Indonesia untuk aktif mencari informasi perkiraan cuaca. Selain itu, juga perlu diperhatikan agar tidak keluar pemondokan bila tidak ada kegiatan. Sebelumnya, badai dan angin kencang di Arab Smaudi memang diperkirakan akan berlangsung hingga Selasa ini. Sementara itu, Kepala Sub Bagian Informasi Haji, Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kementerian Agama, Affan Rangkuty menegaskan adanya asuransi bagi

korban meninggal robohnya crane di Masjidil Haram. Menurutnya, para korban meninggal akan mendapatkan Rp 74 juta dari asuransi. “Perhitungannya Rp 74 juta itu didapat dari dua kali lipat nilai manfaat korban kecelakaan,” kata Affan, Senin (14/9). Sedangkan korban yang cacat akibat kecelakaan akan mendapatkan persentase sesuai dengan kondisinya, masing masing dikali dengan nilai manfaat korban kecelakaan Rp 37 juta. Affan juga menegaskan bahwa pihaknya bekerja sama dengan perusahaan asuransi masih akan melihat kondisi korban yang sedang dirawat. “Kondisi mereka kan berbedabeda, sehingga persentase asuransi yang didapatnya juga berbeda,” katanya. Menurut Affan, korban yang cacat tetap sebagian, atau cacat sebagian yang sifatnya permanen, paling rendah mendapatkan sebanyak 2,3 persen dari nilai manfaat korban kecelakaan. Jadi 2,3 persen dikali Rp 37 juta yaitu Rp 851 ribu. “Or-

ang yang mendapatkan 2,3 persen dari nilai manfaat itu, kondisi cacatnya ada pada tiap satu ruas jari kelingking kiri,” katanya. Sedangkan korban yang mendapatkan klaim cacat permanen paling tinggi adalah yang menderita di bagian lengan kanan mulaidaribahu.Untukkategoriitu akanmendapatasuransi70persen dari nilai manfaat korban kecelakaan.“Yaitu70persenkaliRp 37 juta sama dengan Rp 25, 9 juta rupiah,” katanya. Nilai manfaat korban kecelakaan, lanjut dia, berbeda dengan nilai manfaat korban yang wafat karena sakit. “Bagi jemaah haji yang wafat di tanah suci karena sakit, hanya mendapatkan asuransi dengan nilai manfaat Rp 18,5 juta,” katanya. Jamaah yang wafat akibat sakit, dan bukan karena kecelakaan akan mendapatkan 100 persen dari nilai manfaat Rp 18,5 juta. Para jemaah haji ini mendapatkan asuransi setelah menbayar premi sebanyak Rp 50 ribu saat hendak pergi haji. (ant/rep/kom/tem)

Selesaikan Pilkada Dulu, Baru Usut Kasusnya SAMBUNGAN HALAMAN 1

Salut ... Anton menegaskan bahwa dirinya akan fokus pada pengamanan pilkada serentak yang akan berlangsung di 19 kabupaten/kota se-Jatim pada 9 Desember 2015 mendatang. “Persiapan untuk pengamanan pilkada serentak itu juga sudah dijalankan Pak Anas Yusuf dengan sangat bagus, jadi saya hanya tinggal melanjutkan,” kata pria kelahiran Malang itu. Lantas bagaimana dengan kemungkinan calon kepala daerah yang bermasalah hukum, seperti korupsi? Anton menegaskan bahwa akan tetap memprioritaskan pilkada.

“Kalau ada kasus (terkait pilkada), ya kita selesaikan pilkadanya dulu, baru selesai pilkada akan kita usut kasusnya,” kata perwira yang sebelumnya menjabat Kapolda Sulawesi Selatan itu. Anton mengaku beberapa kali bertugas di Jatim sejak menyandang pangkat kapten (AKP). Menurutnya, permasalahan yang dihadapi lebih berat di Sulawesi Selatan ketimbang di Jawa Timur. “Saya bangga bisa pulang ke sini. Saya mulai pangkat kapten di sini dan semuanya sudah tahu. Di Jawa Timur bagus. Semua di Jawa

Timur bisa diajak bicara. Itu hebatnya JawaTimur,” terang dia. “Program-program bagus sekali yang disampaikan beliau (Irjen Anas Yusuf). Saya salut. Saya hanya tinggal melanjutkan saja,” jelasnya. Sementara itu, Irjen Pol Anas Yusuf juga menekankan pentingnya penanganan Pilkada oleh Polda Jatim. “PR (pekerjaan rumah) yang penting untuk Pak Anton Setiadji adalah pilkada serentak. Persiapannya (persiapan pilkada serentak) sudah oke dan nggak ada kendala berarti, kecuali Surabaya (Pilkada Surabaya),” kata pria yang segera menjabat Gubernur Akpol itu. Anas meyakini penggantinya

akan mampu melanjutkan tugas sebagai kapolda Jatim dengan baik. Bahkan, dia menyebut Irjen Anton sebagai sosok yang lebih seru ketimbang dirinya. “Pak Anton itu lebih seru,” katanya sambil tersenyum. Anas sendiri tercatat menjabat kapolda Jatim selama setahun (3 September 2014-7 September 2015). Sedangkan Anton sudah tidak asing dengan situasi di Jatim. Selain dia lahir di Malang, pria yang kini berusia 56 tahun tersebut juga pernah beberapa kali bertugas di wilayah Jatim. Di antaranya, menjadi Kabag Lantas Polwil Kediri pada tahun 1992, Kapolres Ngawi (1999) dan Kapolres Banyuwangi (2000). (ant)

NASA Rilis Satelit Alami Pluto Misi ... Sebelumnya Sheppard dan Chad Trujill, dari Gemini Observatory di Hawaii, pernah menyusun bukti yang menunjukkan mungkin ada benda gravitasi besar dan menganggu di sistem tata surya kita. “Sebuah benda besar atau pengganggu besar akan mengganggu atau mengganggu apa pun yang datang dekat dengannya. Jadi objek yang tinggal jauh dari ‘pengganggu besar’

SAMBUNGAN HALAMAN 1 akan menjadi objek yang paling stabil,” Sheppard menjelaskan, yang dikutip dari Tech Times. Para astronom mengatakan bahwa mencari planet X sangat sulit karena potensi jarak planet dari Bumi dan karena tidak menghasilkan cahaya sendiri. Meskipun banyak astronom setuju bahwa planet ini tidak ada, gagasan keberadaannya dihidupkan kembali oleh sejumlah kecil ilmuwan

mencoba mencari penjelasan atas anomali yang diamati di luar tata surya. Sementara NASA merilis gambar satelit alami Pluto, yaitu Nix. Foto itu diambil oleh pesawat antariksa New Horizons yang melintasi Pluto. Sampai hari ini foto yang menggambarkan Nix masih terlihat kabur. Dari foto itu, NASA memperkirakan bahwa Nix memiliki panjang 41,8 km dan lebar 35,4 km berbentuk agak lonjong. Dari foto ini juga terungkap permukaannya yang kasar dan

tampaknya ada kawah besar pada permukaannya. Nix pertama kali ditemukan pada 2005 melalui gambar yang diambil oleh Hubble Space Telescope. Ia merupakan salah satu dari empat bulan yang mengorbit di sekitar planet Pluto. Bulan terbesarnya adalah Charon. Menurut sebuah penelitian, semua bulan Pluto itu mengalami goyangan tidak teratur di sekitar sistem planet di orbit yang kacau. (cnn/dbs/ azt)

miskin semua. Laju rasio gini yangmencerminkankesenjangan kaya-miskin, disoroti mengalami peningkatan. Pada tahun 2000, disebutnya angka rasio gini sebesar 0,33, namun pada 2015 meningkat menjadi 0,42. Terkait posisi koalisi, ditemui usai memberi pidato, Sohibul mengklaim bahwa partainya adalah oposisi yang loyal. Menurutnya, keberadaan koalisi oposisi penting untuk dipertahankan sebagai upaya untuk mengawasi dan mendukung

jalannya pemerintahan. “Kalau sekarang, kami ini oposisi loyal, kami loyal pada kepentingan bangsa. Kalau Koalisi Indonesia Hebat (KIH) membuat kebijakan baik, ya didukung, tetapi kalau tidak, ya dikritik,” ujarnya. Menurut Sohibul, eksistensi KIH dan Koalisi Merah Putih (KMP) sebaiknya terus dipertahankan. Pihak oposisi diperlukan untuk mengoreksi kebijakan pemerintah yang dianggap tidak menguntungkan

rakyat. Sohibul mengatakan, perbedaan koalisi tidak menutup kemungkinan dilakukannya kerja sama partai-partai, baik yang di dalam atau di luar pemerintahan. Menurut dia, adanya perbedaan koalisi tidak selalu berarti berbeda visi dan misi. “Kita harus berpikir, di luar atau di dalam pemerintahan sama mulianya. Tidak perlu semua di pemerintahan, nanti check dan balances bagaimana?” katanya.(dns/kms/rdl)

30 Juta Liter Air dan 176 Ton Garam Ditumpahkan di Riau-Sumsel SAMBUNGAN HALAMAN 1

Riau ... “Pagi tadi saya sudah bicara dengan Gubernur dan Muspida Riau.Hariini(kemarin)ProvinsiRiau dinyatakandaruratasap.Gubernur Riau sudah membuka posko kesehatan,”katanya,Senin(14/9). Menurut Siti, berdasarkan laporan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), kabut asap datang dari arah selatan, yakni dari Jambi dan Sumatera Selatan. Untuk memperkuat penanganan kebakaran lahan dan hutan, sebanyak 1.050 prajurit TNI sudah dikerahkan di lapangan. Menteri Siti Nurbaya mengatakan, sampai kemarin sudah 20 pesawat dikerahkan untuk melakukan water bombing dan cloud seeding (pembentukan awan hujan). “Sudah ditumpahkan 18 juta liter di Riau dan 12 juta liter di Sumsel untuk penge-

boman air. Dan sudah ditaburkan garam untuk hujan buatan sebanyak 120 ton di Riau dan 56 ton di Sumsel dan Jambi,” ujar Siti. Proses hukum juga terus ditangani kepolisian setempat. Menurutnya, pengawasan pada pengusaha pembakar juga terus dilakukan. Hingga kemarin, Polri masih memproses 68 perkara pembakaran dan kebakaran yang menyebabkan kabut asap di lima provinsi di Indonesia. Kabag Penum Polri Kombes Suharsono menjelaskan, 68 perkara itu terbagi di 5 Polda yang wilayahnya menjadi titik kebakaran. Di antaranya, Polda Riau 13 perkara, Polda Sumatera Selatan 16 perkara, Polda Kalimantan Tengah 28 perkara, Polda Kalimantan Barat 6 perkara, dan Polda Jambi 5 perkara.

“Untuk tersangka sudah ditetapkan ada 107 orang. Sudah dinyatakan lengkap penyidikannya ada 21 perkara yaitu dari Riau,” kata Kombes Suharsono, Senin (14/9). Terkait titik hot spot, hingga pukul 05.00 pagi kemarin, ada 1.205 titik hot spot dengan titik terbanyak ada di wilayah Sumatera Selatan. “Untuk pengerahan personel, khususnya yang Polri sajaada3.226personel.Sementara untuk wilayah yang mengalami kebakaran ada 52 kabupaten dari ke 5 provinsi,” sambungnya. Direktorat Tindak Pidana Tertentu(DitTipidTer)BareskrimPolri juga telah menetapkan satu perusahaan di Sumatera Selatan sebagai tersangka pembakaran. Namun Suharsono belum mau mengungkapkan apa nama atau inisial perusahaan tersebut. “Disebutkanhanyasatukorporasiyang ditangani Bareskrim. Penetapan tersangka sudah, penahanan belum,”katanya.(ant/dtc/cnn)

FOTO: EPA/TELEGRAPH.CO.UK

GANTI PEMIMPIN: Tony Abbott (kiri) dan Malcolm Turnbull di sela pemilu internal Partai Liberal yang dihelat di Gedung Parlemen, Canberra, Senin malam (14/9).

Tak Ada Pergantian, Kecuali Menteri Mundur SAMBUNGAN HALAMAN 1

Malcolm ... Alasannya, Abbott disebut Turnbull tidak mampu menunjukkan kepemimpinan ekonomi yang dibutuhkan Australia. “Beberapa saat lalu saya menemui Perdana Menteri (Abbott) dan menyampaikan bahwa saya menantangnya untuk posisi pimpinan Partai Liberal. Saya meminta dia mengatur dan memfasilitasi pertemuan partai untuk melakukan voting terhadap posisi ketua,” ujar Turnbull seperti dilansir ABC Australia. Pemilu internal lantas digelar untuk menindaklanjuti tantangan tersebut. Dalam pemungutan suara itu, Turnbull mendapatkan 54 suara, sedangkan Abbott hanya memperoleh 44 suara. Seiring hasil pemungutan suara itu, Abbott harus mengakhiri dua tahun kepemimpinan sebagai PM Australia. Sebaliknya, Malcolm dipastikan menjadi Perdana Menteri Australia ke-29. “Ini merupakan malam yang sangat penting dan saya dengan rendah hati menyambutnya,” kata Turnbull. Dia menegaskan akan memimpin pemerintahan liberal yang sesungguhnya yang berkomitmen untuk kebebasan, individu dan pasar. Turnbull berpendapat, yang sangat diperlukan oleh Australia saat ini adalah visi ekonomi dan kepemimpinan yang bisa menje-

laskan tantangan besar dan peluang yang sedang dihadapi. “Kepemimpinan yang dapat menjelaskan cara bagaimana kita menangani tantangantantangan, mengambil kesempatan itu dan melakukannya dengan cara yang orang-orang Australia pahami sehingga kami bisa mencari jalan atau upaya ketimbang mendengarkan ceramah saja,” katanya. Dia menambahkan, Australia di masa depan harus menjadi bangsa yang lincah, inovatif dan kreatif. “Kita tidak sekedar bertahan saja, kita tidak bisa menutup diri,” ujarnya. Turnbull menampik dugaan akan segera melakukan pemilihan sela dan mengatakan ‘asumsinya’ adalah bahwa Parlemen Australia akan berlangsung hingga masa tugas mereka. Dalam hal penyusunan menteri, Turnbull berharap para menteri akan terus dalam posisi mereka saat ini. “Kecuali mereka memilih untuk berhenti menyikapi perkembangan pekan ini dan kami akan melakukan sejumlah perubahan di jajaran menteri,” ujar Malcolm. Turnbull yang berusia 60 tahun ini dikenal sebagai jutawan, mantan bankir dan pengusaha teknologi. Dalam pemerintahan PM Abbott, Turnbull menjabat sebagai Menteri Komunikasi. Sebelumnya ketika Partai Liberal masih menjadi oposisi saat pemerintahan Australia

dipegang oleh Partai Buruh, Turnbull adalah pemimpin Partai Liberal sekaligus pemimpin oposisi. Namun posisinya di Partai Liberal ditantang oleh Abbott yang akhirnya memenangkan voting dengan selisih satu suara saja. Partai Liberal yang telah dipimpin Tony Abbott kemudian memenangi pemilu tahun 2013 dan mengantarkannya ke kursi perdana menteri. Sekitar tujuh bulan lalu, para Februari lalu, Partai Liberal telah melakukan voting terhadap posisi PM Abbott atas permintaan sejumlah anggota partai. Namun PM Abbott lolos dari voting itu dengan selisih suara 61 suara mendukung dan 39 orang menentang kepemimpinannya. Sementara itu, dalam pemilu internal untukWakil Ketua Partai Liberal, Julie Bishop yang menjabat Menteri Luar Negeri Australia meraih 70 suara atas Menteri Pertahanan Kevin Andrews dengan 30 suara. Bishop selanjutnya akan menjabat sebagai Wakil PM Australia. Bishop mengaku senang bisa terus melayani sebagai wakil Turnbull. Ia mengaku bergabung Partai Liberal dan menjadi anggota Parlemen karena percaya pada nilai-nilai dari Partai Liberal. “Saya percaya bahwa mereka memberikan harapan untuk kebanyakan orang di negara ini,” kata Bishop. (ant/abc/rtr)


08 www.beritametro.co.id

SELASA, 15 SEPTEMBER 2015

LO Rasiyo-Lucy: Ada Upaya Nyata Gagalkan Pilkada Surabaya Minta Tak Lengkapi Kekurangan Berkas Pendaftaran SURABAYA (BM) – Tinggal selangkah lagi Pilkada Surabaya dapat digelar tahun ini. Namun ada sejumlah pihak yang berupaya agar diundur ke 2017.

Hal itu disampaikan Liaison Officer (LO) pasangan RasiyoLucy Kurniasari, Didik Darmadi. Dia mengaku mendapat banyak tekanan, terutama di detik-detik saat mereka akan melengkapi berkas persyaratan Lucy Kurniasari sebagai bakal calon wakil walikota. “Banyak orang mencari saya agar jangan melengkapi keku-

rangan berkas Bu Lucy. Tapi saya tidak mau,” katanya saat dihubungi, Senin (14/9).“Tapi enggak lah. Kami bertekad Pilkada digelar tahun ini,” katanya, Senin (14/9). Sayangnya Didik tidak mengungkap siapa pihak yang dimaksud. Dia hanya menyebut upaya-upaya itu bertujuan menjadikan Rasiyo-Lucy diputus

FOTO:BM/MADJI

Didik Darmadi

KPU tidak memenuhi syarat (TMS). Yakni dengan tidak menyerahkan berkas kekurangan saat pendaftaran, sehingga Pilkada Surabaya hanya ada satu calon dan akan digelar pada 2017. Namun Didik menyakinkan bahwaPilkadadapatdigelartahun ini. Terbukti, pihak Rasiyo-Lucy melengkapi berkas-berkas persyaratan agar bisa lolos sebagai

calon. Bahkan, dia menegaskan, segala berkas yang diminta KPU agar dilengkapi saat pendaftaran itu sudah siap diserahkan. “Sebenarnya Selasa (15/9) akan kami serahkan. Tapi tadi saya dapat informasi dari KPU Surabaya mengubah jadwal tahapan. Sehingga, berkasberkas Lucy akan diserahkan Kamis (17/9),” katanya.

Didik juga mengaku Partai Demokrat serius mengusung calon. Hal ini dibuktikan sejumlah petinggi parpol baik Partai Demokrat dan PAN turun ke KPU Surabaya untuk mengawal proses pendaftaran pasangan RasiyoLucy Kurniasari. “Kalau sampai gagal tentu kami akan malu. Masak sudah gagal dua kali akan gagal lagi,” pungkasnya.(one/rdl)

Masih Bakal Calon, Rasiyo ’Kampanye’ di Terminal Panwaslu: Belum Terikat PKPU, Bebas Lakukan Apa Saja FOTO:BM/MZAENUDDIN

KONSOLIDASI: Ketua DPW PKB Jatim, Halim Iskandar (tengah) saat melakukan konsolidasi di kantor DPC PKB Lamongan.

Menangkan Fakta, PKB Kerahkan Kekuatan Banom Minggu Depan Roadshow ke PCNU LAMONGAN (BM) - DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Lamongan akan all out memenangkan paslon Fadeli-Kartika Hidayati (Fakta). Tim sukses yang diketuai Fauzan Fuadi akan memaksimalkan kinerja badan otonom (banom) DPC PKB sampai di tingkat bawah. Banom yang dimiliki DPC di antaranya Garda Bangsa, Gema Saba dan Perempuan Bangsa (PB). “Saya akan merangkul seluruh potensi partai, antara lain PAC PKB, banom-banom kita aktifkan,” ujar Fauzan, Senin (14/9). Fauzan menambahkan, banyak kegiatan yang dilakukan tim sukses untuk memenangkan pasangan Fakta. Beberapa hari yang lalu pihaknya sudah melakukan pertemuan dengan banom PKB di kantor DPC PKB Kabupaten Lamongan. Setelah melakukan koordinasi, Fauzan menginginkan semua kegiatannya terencana, terukur dan terpantau dengan jelas. Target-target yang selama masa kampanye ini harus bisa dilampaui oleh timnya. Untuk mendulang suara di kalangan pemilih pemula, timnya sudah menyiapkan jurus jitu. Yakni memanfaatkan jaringan banom PKB yang ada di komunitas pelajar dan mahasiswa. Untuk menarik pemilih

pemula akan melakukan kegiatan-kegiatan yang bersifat simpatik. “Kalau segmennya di komunitas pelajar, mahasiswa, kita mintai bantuan rangkul pemilih pemula. Aneka pilihan gerakannya macam-macam. Tentu melalui sosial media dan sejumlah kegiatan simpatik akan difasilitasi oleh teman-teman,” jelasnya. Sedangkan untuk merangkul kalangan warga NU, Fauzan mengatakan pihaknya sedang menyatukan NU dan PKB yang dimulai secara bertahap dari kalangan tingkat bawah sampai tingkat pimpinan cabang. “Mulai minggu depan saya mengadakan roadshow ke PCNU Lamongan dan Babat. Duaduanya akan kita kunjungi. Tidak hanya untuk pilkada tetapi untuk PKB secara keseluruhan Lamongan,” lanjut Fauzan yang juga wakil sekretaris DPW PKB Jatim. Sebelumnya, Ketua DPW PKB Jatim Abdul Halim Iskandar mengatakan untuk mengawal paslon Fakta pihaknya tidak akan segan-segan untuk memecat kader partai yang membelot. “Tentu ada sanksi tertinggi, tentu pemecatan, itu iya. Pasti ada tindak lanjut institusi,” ujarnya usai acara konsolidasi di kantor DPC PKB Kabupaten Lamongan, Sabtu (12/9) lalu. Sanksi tegas ini semata-mata untuk mengawal rekomendasi DPP PKB yang mengusung pasangan Fakta.(han/nun/zen/rdl)

SURABAYA (BM) – Belum lagi ditetapkan KPU Surabaya sebagai calon, bakal calon Walikota Surabaya yang diusung Partai Demokrat dan PAN, Rasiyo diduga sudah mencuri start kampanye. Dia terlihat menjaring aspirasi di Terminal Bratang sekaligus membagikan stiker dan baliho bergambar Rasiyo-Lucy Kurniasari (Serasi). Namun Rasiyo membantah mencuri start. Mantan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Jatim ini mengaku mendapat undangan acara pemilihan Ketua Kelompok Kerja Unit Kerja Organda Lyn S di Terminal Bratang, Senin (14/9) pagi. Kesempatan itu digunakan untuk menjaring aspirasi dari pengemudi angkot dan becak. “Bukan curi start, tapi saya kebetulan diundang untuk melihat langsung proses demokrasi para pengemudi angkutan di Terminal Bratang ini. Jadi ya sekalian menyerap aspirasi dari mereka lah,” kata Rasiyo. Mantan Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim itu menegaskan, sudah

RASIYO CURI START KAMPANYE? Hadir di Terminal Bratang saat acara pemilihan ketua Kelompok Kerja Unit Kerja Organda Lyn S. Membagikan stiker dan baliho bergambar Rasiyo-Lucy Kurniasari (Serasi). Dalih menghadiri undangan sekaligus dimanfaatkan untuk menjaring aspirasi.

TANGGAPAN PANWASLU Tidak terikat Peraturan KPU selama belum disahkan sebagai paslon oleh KPU Surabaya. Selama aturan belum melekat pada diri bakal paslon, keduanya diperbolehkan memasang spanduk atau atribut lainnya dimanapun.

selayaknya jika dalam memilih pemimpin harus dilakukan secara demokrasi. Begitu juga dengan pemilihan pemimpin di Kota Surabaya yang harus dilakukan secara langsung.

“Saya ingin melakukan penataan terminal dan angkutan di Surabaya. Mulai dari sopir, becak dan juga bus kota karena semua ini terintegrasi. Saya akan penuhi hak-hak pengemudi dan mengupayakan kesejahteraan mereka,” ujarnya. Terkait hal-hal yang dipersoalkan KPU dalam pelengkapan berkas pendaftaran, menurut Rasiyo hal itu tidak perlu dipermasalahkan. Itu hanya persoalan ejaan. Begitu juga soal ijazah pasangannya yang hilang. “Saya sangat optimis kami akan memenuhi syarat. Soal berkas yang dianggap meragukan ya silakan KPU mengecek faktual ke sekolahnya. Kan pasti ada buku induk,” imbuh Rasiyo. Menurutnya, yang kini dipersiapkan adalah menyolidkan tim dan mulai menyusun strategi untuk pemenangan. Sementara Koordinator Sopir Lyn dan Becak Terminal Bratang, Hari Sumaryono mengaku menyambut positif ada bakal pasangan calon yang turun langsung ke lapangan. Dengan begitu apa yang menjadi keluhan dan aspirasi masyarakat bisa terakomodir.

“Kami inginnya Pemkot nanti bukan hanya membuat kebijakan, seperti menggusur pangkalan angkot atau terminal. Tapi harus disediakan tempat alternatif. Jadi kebijakan itu harus ada solusi, tidak main gusur tidak tidak main usir,” kata Hari. Di sisi lain, tindakan Rasiyo hadir di Terminal Bratang tidak akan dipersoalkan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Surabaya. Pasalnya, Rasiyo dan Lucy tidak terikat PKPU selama belum disahkan sebagai paslon oleh KPU Surabaya. Anggota Panwaslu Surabaya Divisi Hukum dan Penanganan Pelanggaran, Muhammad Safwan mengatakan tindakan Rasiyo itu tidak bisa dikenai sanksi. “Pak Rasiyo kan belum ditetapkan sebagai calon, sehingga aturannya belum melekat, sehingga dia bebas apa saja, apa yang mau diperbuat,” ujarnya. Menurutnya, selama aturan belum melekat pada diri bakal paslon, keduanya diperbolehkan memasang spanduk atau atribut lainnya dimanapun. “Mau pasang spanduk sak Suroboyo ya enggak jadi masalah,” kata Safwan.(sdp/rdl)

FOTO:BM/SULUH DP

KLAIM JARING ASPIRASI: Rasiyo (dua dari kiri) menyaksikan acara pemilihan ketua Kelompok Kerja Unit Kerja Organda Lyn S di Terminal Bratang, Senin (14/9) pagi.

Upaya Parpol Dukung Paslon yang Diusung Menangkan Pilkada

Pilkada Kediri

PDIP Mainkan Strategi Satu Dewan Satu Kecamatan

Pasangan Harmas Kedepankan Swasembada Beras

Sejumlah cara dilakukan parpol jelang pelaksanaan Pilkada serentak. Namun turun langsung ke konstituen untuk mencari suara masih menjadi pilihan utama.

ATUR STRATEGI: Sri Untari, strategi berdayakan anggota DPRD dinilai bakal berjalan efektif.

FAIZAL ABDILLAH SURABAYA SEBUT saja DPD PDIP Jatim. Partai ini memerintahkan kadernya yang duduk di DPRD untuk membantu pemenangan jagoan partai pada Pilkada. Setiap anggota dewan akan diterjunkan ke setiap kecamatan demi mendulang suara. “Strategi ini sengaja kami lakukan agar penggalangan suara bisa maksimal. PDIP tidak ingin kecolongan. Sesuai target dari DPP, kami harus bisa memenangkan Pilkada di 15 daerah,” tegas Sekretaris DPD PDIP Jatim, Sri Untari, Senin (14/9).

FOTO:BM/IST

Sri optimistis, dengan jumlah 200 lebih kader di partai DPRD, maka upaya pemenangan akan berjalan dengan mudah. “Strategi satu dewan satu kecamatan ini sudah dihitung betul. Karena itu, kami yakin ini akan akan menang pada pilkada serentak nanti,” katanya. Sebab, lanjut Sri, 200 anggota dewan adalah orang-orang pilihan. Mereka memiliki konstituen yang cukup besar di daerah pemilihan

masing-masing. Modal inilah lanjut Sri yang akan dimanfaatkan betul oleh partai pada Pilkada. “Menjadi anggota dewan adalah modal besar bagi seorang kader. Mereka tentu memiliki banyak sumber suara di kantongkantong kecamatan. Nah, ini yang harus dimanfaatkan,” katanya. Atas pentingnya tugas tersebut, setiap anggota dewan akan mendapat Surat Keputusan (SK) penugasan dari DPP. SK tersebut

dibuat dengan harapan para kader di daerah menjalankan secara serius amanah dari partai. “Karena itu, akan ada catatan khusus bagi kader yang tidak bisa memenuhi keinginan partai. Bahasa lainnya akan dievaluasi,” ungkap politikus yang baru saja ditetapkan sebagai ketua Fraksi PDIP DPRD Jatim menggantikan Suhandoyo itu. Langkah yang sama juga dilakukan Partai Demokrat (PD)

yang mengaku akan berjuang serius pada Pilkada. Tidak hanya di setiap kecamatan, sasaran PD justru sampai di tingkat ranting. Hanya saja, PD tidak akan mengandalkan anggota DPRD saja, tetapi juga pengurus partai hingga relawan. “Semua partai pasti ingin jagoannya menang. Ini yang juga tengah disiapkan PD. Kami sudah susun kekuatan di masing-masing ranting. Sehingga pada pilkada nanti mereka bisa all out bekerja,” aku anggota Fraksi PD DPRD Jatim, Samwil. Pria yang juga ketua DPC PD Kabupaten Gresik ini tidak menyebut target raihan kemenangan partainya pada Pilkada serentak nanti.Namun,Samwilmemastikan bahwa calon yang berangkat dari partainya punya potensi untuk menang. “Kami punya jago andal di Ponorogo,PacitandanGresik.Besar kemungkinankamiakanmenangdi sana,” katanya optimitis.(*)

KEDIRI (BM) - Dua pekan lebih kampanye berlangsung, pasangan Ari Poernomo Adi-Arifin Tansir (AA) belum menunjukkan gebrakan berarti, terutama terkait pembenahan yang akan dilakukan jika terpilih memimpin Kabupaten Kediri. Lain halnya dengan paslon Haryanti-Masykuri (Harmas). Pasangan petahana ini menunjukkan bentuk perhatiannya terhadap para petani, termasuk menampung segala keluhan petani di wilayah Kabupaten Kediri. Bahkan, tim pemenangan Harmas, turun memenuhi beberapa undangan dari Gapoktan (gabungan kelompok tani) untuk membicarakan terkait hasil pertanian. Selama satu periode dipimpin Harmas, Kabupaten Kediri telah berhasil menanam padi dengan hasil panen raya sangat memuaskan. Untuk itu, Harmas akan selalu mengedepankan program swasembada pangan. H Sulkani, bagian humas Harmas mengatakan, pihaknya bersama masyarakat bertekad mengedepankan swasembada pangan. Selain itu, pihaknya bersama tim, juga akan menampung semua keluhan petani. “Agar kebutuhan beras di wilayah Kabupaten Kediri tidak mengalami kemerosotan, meski musim kemarau tiba.(bud/rdl)


9 www.beritametro.co.id

SELASA, 15 SEPTEMBER 2015

Persib Bandung

Sudah Terima Match Fee

BM/ISTIMEWA

BANDUNG (BM) – Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar mengaku telah menerima pembayaran match fee sebesar Rp 500 juta dari operator Piala Presiden, Mahaka Sports and Entertainment, Senin (14/9). “Udah dilunasi tadi. Kalau menurut saya bagus ya tepat semuanya, menjadi contoh yang baiklah,” ujar Umuh, kemarin. Menurut Umuh, sistem pembayaran match fee itu dilakukan secara bertahap. Untuk pembayaran pertandingan penyisihan, kata Umuh, Mahaka menggelontorkan dana senilai Rp 500 juta kepada Persib. Sementara, untuk pertandingan babak delapan besar senilai Rp 250 juta. “Pembayarannya ditermin ya, yang pertama kan kita dikasih Rp 500 juta, 8 besar dikasih 250, untuk 4 besar juga tinggal milih ya mau kedua atau kesatu, intinya semuanya udah beres tidak ada masalah,” jelas Umuh. Namun, dia menambahkan pembayaran match fee itu dikurangi denda kartu kuning yang diterima skuad Maung Bandung kala menjalani laga penyisihan kemarin. Pada pertandingan penyisihan grup, ada empat pemain Persib yang mendapat kartu kuning, yaitu Muhammad Taufiq, Ahmad Jufrianto dan Firman Utina dan Zulham Zamrun. “Ya dikurangi beberapa orang yang kena kartu kuning, gak masalah seperti itu, karena sesuai prosedur. Ini lagi beresberes administrasi, udah tidak ada masalah besok juga dibagikan sama anak-anak,” pungkas Umuh. (tmp/dek)

BIKIN BINGUNG: Skuad Persebaya United tetap dipersiapkan menghadapi Babak 8 Besar Piala Presiden 2015 dengan opsi utama bermain di Gelora Bung Tomo dan kedua di Bali.

Batal Boyongan ke Bali Stadion Dipta Alternatif jika Gagal Kantongi Izin Kepolisian SURABAYA (BM) – Sikap inkonsisten ditunjukan manajemen Persebaya United menyikapi format kandang tandang Babak 8 Besar Piala Presiden 2015. Manajemen memutuskan urung berkandang di Bali menjamu Sriwijaya FC, sang lawan. Mereka memilih tetap menggunakan stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya. Persebaya United dijadwalkan melakoni laga leg pertama menjamu Sriwijaya FC, Minggu (20/9) mendatang. Selanjutnya, Persebaya United gantian dijamu Sriwijaya FC di Stadion Ge-

lora Sriwijaya, Jakabaring, Palembang, Minggu (27/9). “Niat kami dari awal agar sepakbola bisa berjalan. Kami memilih berkandang di Surabaya untuk memberikan hiburan ke masyarakat, khususnya Bonek dan masyarakat Surabaya,” jelas manajer Persebaya United Harry Ruswanto, Senin (14/9). “Selain itu, ada desakan dari Bonek, yang tidak ingin kami di Bali. Itu yang menjadi sebab (CEO Persebaya) pak Gede Widiade memerintahkan manajemen dan Panitia Pelaksana pertandingan bermain di Surabaya,”

sambungnya. Harry menyebut pihaknya sudah melaporkan hal itu ke promotor Piala Presiden, Mahaka Sports and Entertainment. Ia merasa Mahaka tidak akan mempermasalahkan. “Kami sudah memberi kabar ke Mahaka. Mahaka saya pikir tidak masalah karena homebase kami di Surabaya,” jelas Gendhar, panggilan akrabnya. Sebelumnya, usai Bajul Ijo lolos ke Babak 8 Besar Piala Presiden, muncul wacana akan bermain sebagai tuan rumah di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gi-

anyar, Bali. Bahkan rencana tersebut, telah banyak diketahui oleh pemain maupun tim pelatih Persebaya. Namun menurut Sekretaris Tim Persebaya United Rahmad Sumanjaya pihaknya tetap akan menggunakan GBT. Sedangkan penggunaan Stadion I Wayan Dita Bali, hanya untuk alternatif. “Stadion utama kami tetap GBT. Kami berharap bisa bermain di Surabaya. Kami bermain di Bali, apabila tidak mendapat izin keamanan di Surabaya,” jelasnya. Hanya saja, santer beredar

kabar jika manajemen batal menggunakan stadion yang juga menjadi homebase Bali United Pusam lantaran desakan Bonek. Menurut mereka, bagaimana pun keadaannya, Evan Dimas Darmono dan kawankawan wajib bermain di Surabaya. “Sampai dengan saat ini kami menuntut manajemen agar tak memindahkan homebase di Bali. Bagaimana pun keadaannya, Persebaya wajib bermain di Kota Surabaya,” tegas salah satu dedengkot Bonek Devara Noumanto. (dek)

Piala Presiden Gandeng Auditor Terbesar JAKARTA (BM) – Kinerja panitia pelaksana Piala Presiden 2015 mendapat apresiasi dari pihak klub terutama soal transparansi dan perhatian kepada pihak klub-klub peserta. Salah satu kinerja yang mendapat apresiasi dari para peserta adalah audit yang telah diserahkan kepada Price Waterhouse Coopers (PWC). Ketua Steering Committee Piala Presiden Maruarar Sirait memastikan bahwa turnamen berjalan dengan terbuka dan transparan. Hal tersebut sepeti yang diamanatkan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo. Karena itu, pihak pelaksana menandatangani kerjasama dengan PWC, yang merupakan salah satu kantor jasa profesional audit terbesar dan terpercaya. “Dengan demikian, pertandingan ini diaduit secara profesional. Kami memang mau transpa-

ransi ini bukan hanya basa-basi. Ini harus dibuktikan di lapangan. Kami harus buktikan ini diaudit secara terbuka. Kami awasi terus agar akuntabilitas terukur dan benar-benar dilakukan. Kami harus jaga kepercayaan semua pihak, termasuk klub, sponsor, pemain dan publik,” ujar Maruarar Sirait. Sementara itu, promotor Piala Presiden Mahaka Sport and Entertainment memastikan bila pihaknya sudah bekerja maksimal dalam menyelenggarakan pertandingan. Bahkan ditegaskannya, bahwa hak-hak kepada klub sudah dijalankan sebagaimana yang telah disampaikan sejak awal. CEO Mahaka Sports Hasani Abdulgani juga sepenuhnya sangat mendukung * langkah Maruarar Sirait supaya turnamen Piala Presiden berjalan dengan terbuka dan transparan. “Hingga saat ini, komunikasi dengan

BM/ISTIMEWA

RAPOR BAIK: Ketua SC Piala Presiden 2015 Maruarar Sirait (kiri) saat bersama CEO Mahaka Sports Hasani Abdulgani, dan juga bos Mahaka Sports, Erick Thohir mendapat pujian.

semua pihak, termasuk dengan SC, Bapak Maruarar, berjalan dengan baik. Kami memang sama-sama berangkat dari niat baik untuk memperbaiki sepak bola Indonesia,” ungkap Hasani. Saat ini, jelas Hasani, Piala

Presiden sudah memasuki babak delapan besar. Fase delapan delapan besar ini akan berlangsung dalam format dua putaran. Sedangkan klub yang masuk delapan besar, adalah Bali United, Arema Cronus, Sriwijaya FC,

Persebaya United, PSM Makassar, Mitra Kukar, Persib Bandung, dan Pusamania Borneo F (PBFC). Pertandingan putaran pertama akan digelar pada 19-20 September dan kedua bakal dihelat pada 26-27 September. (dbs/dek)

BM/ISTIMEWA

LEGA: Manajer Persib Umuh Muchtar (kanan) bisa bernafas lega karena match fee Piala Presiden 2015 sudah diterima.

Arema Cronus

Bustomi Absen di Sisa Piala Presiden MALANG (BM) – Arema Cronus tidak akan diperkuat gelandang tangguhnya, Ahmad Bustomi, di babak delapan besar Piala Presiden 2015. Pemain yang menjadi kapten Arema itu rencananya akan berangkat ke tanah suci untuk menunaikan ibadah haji. Bustomi bahkan sudah berpamitan langsung ke arsitek Arema Joko Susilo. “Dalam latihan Jumat (11/9), ia sudah pamitan ke saya. Ia mengatakan berangkat 16 September dan akan pulang 26 Oktober,” jelas Joko Susilo dikutip dari Wearemania. Menurutnya, Bustomi sudah menyampaikan rencananya tersebut jauh-jauh hari. Sebelum Piala Presiden digulirkan, Bustomi bahkan sudah sempat menyatakan niatnya. “Sebelum Piala Presiden dimulai, Bustomi sudah bilang ke saya. Ia akan berangkat ke tanah suci meski waktu itu belum jelas jadi atau tidak,” ungkap pelatih yang kerap disapa Gethuk ini. Hal ini pun membuat kekuatan lini tengah Arema menjadi tanda tanya. Terdekat Arema akan menjamu Bali United Pusam di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (19/9), dalam leg kedua babak delapan besar sebelum gantian dijamu di leg kedua, Minggu (27/9). Memang saat ini Singo Edan memiliki beberapa pemain yang dapat beroperasi di tengah. Morimakan Koita, Juan Revi, Hendro Siswanto, I Gede Sukadana, hingga Fery Aman Saragih, adalah beberapa nama yang kerap mengisi lini tengah Arema. (dbs/dek)

Manajemen Tunggu Laporan Pelatih GRESIK (BM) – Pasca kegagalan di turnamen Piala Presiden 2015 tidak membuat Persegres Gresik United langsung bergerak cepat. Pembenahan tim akan dilakukan usai mendapat laporan dari pelatih Liestiadi. Persegres tentu membutuhkan perubahan usai gagal total di Piala Presiden. Dari tiga laga yang dilakoni, tim asal Kota Pudak ini gagal memetik satu pun angka. Laskar Joko Samudro menelan tiga kekalahan beruntun dengan rekor delapan kali kebobolan dan hanya sekali mencetak gol. Itu menjadi catatan terburuk di antara kontestan turnamen yang dipromotori Mahaka Sports and Entertainment. Persegres pun menginginkan tim kebanggaan Ultrasmania ini mampu berprestasi di kompetisi Indonesia Super League (ISL) mendatang. Manajer Persegres

Bagoes Cahyo Yuwono menguraikan pihaknya siap melakukan pembenahan total untuk mendapatkan tim berkualitas. “Kalau perubahan tim memang perlu agar mampu eksis. Makanya, kemungkinan besar akan ada seleksi lagi untuk me-

milih pemain terbaik,” ujar Bagoes, Senin (14/9). Dijelaskan, dengan seleksi itu, maka perubahan besar akan terjadi pada tim. Dia memperkirakan, separuh lebih pemain kemungkinan besar akan dirombak. Pihaknya akan mencari pe-

BM/TOVAN BEKA

MANA: Manajer Persegres Gresik United Bagoes Cahyo Yuwono (tengah) menanti laporan dari pelatih Liestiadi.

main-pemain terbaik, baik lokal maupun asing.“Tentu kami akan mencari pemain yang lebih baik,” ujar Bagoes. Namun, perubahan yang terjadi pada tim, juga ditentukan pada hasil laporan pelatih yang akan disampaikan pada manajemen. Laporan dari turnamen Piala Presiden akan jadi pertimbangan manajemen untuk memilih pemain-pemain yang berkualitas dan layak direkrut. “Kami masih menunggu laporan dan rekomendasi yang diberikan pelatih. Kami akan mempertimbangkan laporan tersebut,” pungkas Bagoes. Sementara itu, pelatih Persegres Liestiadi menyebut kesulitan melakukan evaluasi yang benar-benar mewakili kualitas pemain secara keseluruhan atau secara total. Itu tak lain karena kondisi di Piala Presiden sendiri.

“Saya tetap akan memberikan hasil evaluasi. Terserah manajemen apakah nantinya hasil tersebut dijadikan acuan dalam mempertahankan pemain atau tidak,” sebutnya. “Evaluasi terhadap kinerja pemain sebenarnya belum bisa menyentuh semua aspek. Kami hanya bertanding tiga kali di turnamen, selain itu kondisi pemain juga belum sempurna saat bertanding di sana. Jadi sulit membuat penilaian secara menyeluruh,” tandas Liestiadi. Sementara, setelah pulang dari Makassar, pemain Persegres kembali dipulangkan hingga batas waktu yang belum ditentukan. Mereka kembali menjadi ‘penunggu telepon’ alias menunggu dihubungi manajemen jika sewaktu-waktu tim dikumpulkan kembali saat ada event sepakbola. (sin/dek)

BM/ISTIMEWA

NAIK HAJI: Ahmad Bustomi harus absen membela Arema Cronus di sisa laga Piala Presiden 2015 lantaran menunaikan ibadah haji.

JADWAL PERTANDINGAN PIALA PRESIDEN 2015 PUTARAN PERTAMA SABTU, 19 SEPTEMBER Mitra Kukar v s PSM Makasar Arema Cronus v s Bali United Pusam MINGGU, 20 SEPTEMBER Persebaya United v s Sriwijaya FC Pusamania Borneo FC v s Persib Bandung PUTARAN KEDUA SABTU, 26 SEPTEMBER PSM Makassar v s Mitra Kukar Persib Bandung v s Pusamania Borneo FC MINGGU, 27 SEPTEMBER Sriwijaya FC v s Persebaya United Bali United v s Arema Cronus


10 METRO SPORT

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 15 SEPTEMBER 2015

PSV

JADWAL PERTANDINGAN

MAN UNITED

CHAMPIONS LEAGUE (Champions League Grup B)

MU Ditarget Menang Tandang Louis Van Gaal dan Depay Jadi Garansi EINDHOVEN (BM) – Manchester United (MU) memulai petualangan mereka di Grup B Liga Champions, dengan bertandang ke Philips Stadion menghadapi PSV Eindhoven, Rabu (16/9) dinihari WIB. Laga ini akan jadi pertandingan istimewa bagi Memphis Depay, bintang anyar MU yang mendarat di Old Trafford usai dibeli dari klub Belanda di musim panas ini. Di sisi lain, debutan asal AS Monaco, Anthony Martial kabarnya langsung akan mendapatkan kesempatan turun sebagai starter di duel melawan PSV, yang kemungkinan juga bisa terwujud mengingat Wayne Rooney tengah berada dalam kondisi meragukan. Sementara itu, PSV juga tengah berada dalam kondisi hebat jelang menjamu skuat Louis van Gaal. Mereka tidak terkalahkan di lima laga terakhir dan mampu menang enam gol tanpa balas ketika bertandang ke markas Cambuur pekan lalu. LuukdeJongakankembalijadi

andalandipertandinganmelawan United, mengingat sejauh ini ia sudah membuat tak kurang dari lima gol untuk tim asuhan Philip

datang dengan rasa percaya diri tinggi usai menang 3-1 atas Liverpool di Premier League pekan lalu. Memphis Depay dan Louis van Gaal, yang amat mengenal karakter permainan klub asal Belanda akan memberikan keuntungan besar bagi MU, yang

LIVE BEIN SPORT 2 RABU (16/9) PKL.01:45 WIB

Cocu. Selain itu masih ada Jurgen Locadia yang sudah membuat tiga gol, dua di antaranya ke gawang Cambuur pekan lalu. Manchester United bakal

tengah mengincar tiga angka pertama di Liga Champions usai sempat absen musim lalu. Maka pertandingan bakal jadi milik tim tamu,‘Setan Merah’ MU yang diprediksi mampu memetik kemenangantipisdikandangPSV dengan skor 2-1. (dbs/azt)

01:45 01:45 01:45 01:45 01:45

PREMIER LEAGUE INGGRIS MINGGU (13/9) Sunderland 0 - 1 Tottenham H Ryan Mason 82' Leicester City 3 - 2 Aston Villa Ritchie De Laet 72' Jack Grealish 39' Jamie Vardy 82' Carles Gil 63' Nathan Dyer 89'

SERIE A ITALIA MINGGU (13/9) WIB Empoli 2 - 2 Napoli R Saponara 3' Lorenzo Insigne 7' M Pucciarelli 18' Allan Loureiro 50' Palermo 2 - 2 Carpi Oscar Hiljemark 6' R Vitiello 23'(OG) Uros Djurdevic 88' Marco Borriello 63' Sassuolo 2 - 2 Atalanta F Magnanelli 22' M Pinilla 13', 33' A Floro Flores 40' Lazio 2 - 0 Udinese A Matri 64', 73' SENIN (14/9) WIB Inter Milan 1 - 0 AC Milan Fredy Guarín 58'

LA LIGA SPANYOL

PSV (4-3-3) : Zoet; Brenet, Bruma, Moreno, Arias; Guardado, Hendrix, Propper; Lestienne, De Jong, Narsingh.

ISTIMEWA

MOTOR SERANGAN : Pemain MU asal Belanda, Memphis Depay bakal jadi motor serangan utama saat ‘Setan Merah’ dijamu PSV di Champions League Grup B, Rabu (16/9) dinihari WIB.

LIMA LAGA TERAKHIR PSV 11-08-2015 ADO Den Haag 16-08-2015 PSV 22-08-2015 Heerenveen 30-08-2015 PSV 12-09-2015 Cambuur

HEAD TO HEAD 03-08-2004 18-10-2000 26-09-2000

01:45

HASIL PERTANDINGAN

PRAKIRAAN PEMAIN

MAN UNITED (4-3-3) : De Gea; Shaw, Blind, Smalling, Darmian; Schneiderlin, Schweinsteiger, Memphis; Herrera, Mata, Martial.

01:45 01:45

RABU (16/9) WIB GRUP A PSG v s Malmoe FF Real Madrid v s Shakhtar Donetsk GRUP B PSV Eindhoven v s Man United Live Bein Sport 2 Wolfsburg v s CSKA Moscow GRUP C Benfica v s FC Astana Galatasaray v s Atletico Madrid GRUP D Manchester City v s Juventus Live RCTI Sevilla v s B Moenchengladbach

Man United 1 - 0 PSV Man United 3 - 1 PSV PSV 3 - 1 Man United

MAN CITY

22130-

2 0 1 1 6

LIMA LAGA TERAKHIR MAN UNITED

PSV Groningen PSV Feyenoord PSV

18-08-2015 22-08-2015 26-08-2015 30-08-2015 12-09-2015

Man United Man United Club Brugge Swansea Man United

30023-

1 0 4 1 1

Club Brugge Newcastle Man United Man United Liverpool

MINGGU (13/9) WIB Athletic Bilbao 3 - 1 Getafe Aritz Aduriz 6', 83' Emiliano Velázquez 70' Raúl García 24' Celta Vigo 3 - 3 Las Palmas F Orellana 13'(PEN) Sergio Araujo 23' Daniel Wass 18' P Hernández 61'(OG) Nolito 48' David Simón 74' SENIN (14/9) WIB Malaga 0 - 0 Eibar

lintas arena

JUVENTUS

(Champions League Grup D)

Man City Diprediksi Hantam Juventus MANCHESTER (BM) – Laga dua tim besar dengan nasib berbeda di awal musim, jadi kata yang tepat untuk menggambarkan pertemuan Manchester City saat menjamu Juventus di Champions League Grup D,

LIVE RCTI RABU (16/9) PKL.01:45 WIB

Rabu (16/9) dinihari WIB, di Etihad Stadium. Nasib beda memang dialami kedua tim di awal musim ini. Bila

City mampu mendominasi di lima laga awal Premier League denganlimakemenangandantak pernah kebobolan, Juve yang bertatus juara bertahan Serie A, justru terpuruk karena dua kekalahan dan sekali seri tanpa keme-

nangan di tiga laga awal Serie A. Tuan rumah Manchester City jelas ingin melanjutkan tren positif mereka di Liga Champions. Kemenangan membuat target City untuk lolos ke babak knock out semakin besar. Modal untuk mewujudkan target tiga poin ini dimiliki The Citizens. Selain bermain di kandang sendiri, City juga bisa memainkan tim terbaiknya. Nama-nama seperti Joe Hart,

PRAKIRAAN PEMAIN MAN CITY (4-2-3-1) : Hart; Sagna, Kompany, Mangala, Kolarov; Toure, Fernandinho; Sterling, Nasri, Bony; De Bruyne.

ISTIMEWA

SANG KAPTEN : Vincent Kompany bakal memimpin skuad Man City meraih tiga poin kandang, saat menjamu Juventus di Champions League Grup D, Rabu (16/9) dinihari WIB.

REAL MADRID

JUVENTUS (4-4-2) : Buffon; Lichtsteiner, Barzagli, Bonucci, Chiellini; Evra, Pogba, Hernanes, Pereyra; Mandzukic, Dybala.

Vincent Kompany,YayaToure dan juga Raheem Sterling merupakan jaminan kekuatan City. Belum lagi nama Kevin de Bruyne dan Nicolas Otamendi yang baru didatangkan musim panas ini, akan membuat City semakin diunggulkan untuk meraihkemenangan. Bagaimana dengan Juventus? Banyak sudah analisis yang membahas tentang hasil buruk dari juara empat edisi terakhir Serie A itu. Mulai dari kepergian para pemain andalan seperti Andrea Pirlo, Arturo Vidal hingga Carlos Tevez, hingga analisis yang menyebut Massimiliano Allegri belum bisa menyatukan pemain lama dengan pemain baru di tim Bianconeri. Meski begitu, City dipastikan tak akan menganggap enteng Juve. Bagaimana prediksinya? Melihat performa terakhir kedua tim, City pantas untuk diunggulkan menang atas Juventus dengan skor 2-0. (dbs/azt)

ISTIMEWA

Valentino Rossi

Kecewa Hasil GP San Marino MISANO (BM) – Valentino Rossi gagal naik podium di Sirkuit Misano pada balapan GP San Marino, Italia, Minggu (13/9) malam WIB. Ia hanya finish di posisi kelima. Rossi sangat kecewa. Terlebih lagi, ini merupakan kegagalan pertama finis tanpa naik podium pada musim ini. “Hasil balapan ini sangat memalukan, apalagi ini terjadi di Misano. Finis di podium sangat penting bagi saya, tetapi setelah melalui akhir pekan yang disinari matahari, hari ini kondisinya sangat berat,” kata Rossi di crash.net. Strategi pergantian motor yang kurang tepat disebut-sebut menjadi faktor utama kegagalan Rossi. Saat balapan dimulai, kondisi trek kering. Namun, tak lama kemudian, hujan turun membasahi lintasan. Para pebalap pun masuk pit untuk mengganti motor dengan setelan trek basah. Namun, menjelang balapan usai, cuaca berubah. Lintasan yang tadinya basah mulai mengering. Para pebalap kembali masuk pit dan mengganti ban basah dengan ban untuk lintasan kering. “Saya kembali mengganti ban slick dan akhirnya finis di posisi kelima. Saya ingin menangis! Saya berharap bisa meraih hasil yang lebih baik karena saya punya potensi yang bagus di trek basah maupun kering,” katanya. Meski gagal meraih posisi finis di podium, Rossi tetap memimpin klasemen karena rival utamanya, Jorge Lorenzo, terjatuh pada tikungan ke-15 di lap ke-21. (kcm/azt)

SHAKHTAR D

(Champions League Grup A)

Sulit Membendung Madrid di Santiago MADRID (BM) –Wakil Ukraina Shakhtar Donetsk dihadapkan pada laga berat di Champions League Grup A, Rabu (16/ 9) dinihari WIB. Mereka harus bertandang ke Santiago Bernabeu untuk menghadapi Real Madrid. Madrid merupakan salah satu unggulan untuk menjuarai Liga Champions musim ini, jadi wajar jika pasukan Mircea Lucescu

diprediksi bakal kesulitan. Selain itu, sang pemilik La Decima juga sedang berada dalam performa garang dan semangat yang bergelora usai menghancurkan Espanyol 6-0 di La Liga akhir pekan kemarin. Madrid mulai padu di bawah pelatih baru Rafael Benitez.Yang paling penting, senjata utama mereka, Cristiano Ronaldo, mulai menemukan bentuk

terbaiknya. itu dibuktikan Ronaldo dengan memborong lima gol dan merancang satu assist ketika melumat Espanyol di Cornella-El Prat. Quintrick tersebut membawa Ronaldo mematahkan rekor Raul sebagai pencetak gol terbanyak Madrid di La Liga. Itu pasti menjadi suntikan mood tersendiri bagi sang superstar Portugal ketika melawan Shakhtar.

Madrid tidak bakal diperkuat James Rodriguez, yang cedera ketika memperkuat tim nasional Kolombia. Namun, dengan barisan tengah yang diisi Luka Modric dan Toni Kroos serta lini serang yang berkomposisikan Isco, Gareth Bale, Karim Benzema dan Ronaldo, Madrid tetap jauh lebih diunggulkan. Shakhtar, yang sudah ditinggal Luiz Adriano ke AC Milan,

jelas menolak menyerah kalah sebelum berperang. Hanya saja, di saat Madrid, terutama dengan Ronaldo yang sedang ‘on fire’ bakal sulit bagi Shakhtar untuk bisa pulang dengan selamat. Terlebih lagi, Madrid pasti bertekad mencatat start ideal. Tiga angka dengan kemenangan meyakinkan jelas menjadi target utama. Prediksi skor akhir, Real Madrid menang telak 3-0. (dbs/azt)

ISTIMEWA

MEGA BINTANG : Aksi Cristiano Ronaldo usai mencetak lima gol ke gawang Espanyol, pekan lalu. Rabu (16/9) dinihari WIB, Ronaldo diunggulkan mencetak gol saat menjamu Shakhtar.


RAGAM JATIM 11

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 15 SEPTEMBER 2015

KABUPATEN PASURUAN I KOTA PASURUAN

Sawah Tadah Hujan Tak Bisa Ditanami Petani Beralih Kerja Jadi Pencari Batu MAGETAN (BM) – Sejumlah petani di Desa Baleasri, Kecamatan Ngariboyo, Kabupaten Magetan, beralih pekerjaan menjadi pencari batu, karena sawah tadah hujan mereka tidak dapat ditanami saat kemarau. Petani desa setempat, Madi, Senin(14/9),mengatakanpekerjaan mencari batu terpaksa dilakukan agartetapmendapatkanpenghasilan saat tidak menggarap sawah. “Kalau kemarau seperti ini, sawah di wilayah Ngariboyo tidak

dapat ditanami karena hanya mengandalkan air hujan. Untuk mendapatkan penghasilan, ya kerja apa saja, termasuk cari batu,” ujarnya. Ia menjelaskan batu-batu yang menjadisumberpendapatannyaitu diperoleh dari sekitar sawah. Lokasi sawah yang berada di perbukitan dan tanah padas memberikan penghasilan baru bagi petani setempat dengan mencari batu. Untuk mendapatkan batu, para petani harus menggalinya. Namun

ada juga yang tinggal mengambil karena banyaknya batu yang ada di daerah perbukitan tersebut. Batu-batu itu kemudian dipecah dengan menggunakan alat tradisional. Setelah itu, batu yang telah terkumpul dijual ke toko bangunan di wilayah Magetan. “Terkadang ada juga pekerja dari toko bangunan yang mengambil kemari, sehingga tidak perlu mengangkut ke toko,” katanya. Rata-rata, petani sekitar mampu menghasilkan pendapatan

hingga Rp 40 ribu tiap hari. Hal itu dilakukan dari pagi hingga sore hari. Data Dinas Pertanian Magetan mencatat sebanyak 4.100 dari 28.000 hektare lahan pertanian di wilayah setempat tidak dapat ditanami selama musim kering (kemarau) berlangsung akibat tidak cukup mendapat pengairan, baik secara alami maupun teknis. Ribuan lahan pertanian tersebut hanya bisa ditanami padi sekali dalam setahun saat musim hujan.

Lahan pertanian kering tersebut terdapat menyebar hampir di seluruh wilayah Kabupaten Magetan, kecuali yang terdapat di lereng Gunung Lawu. Biasanya terdapat di pegunungan padas seperti Kecamatan Parang dan Ngariboyo. Karena merupakan lahan kering, lahan tersebut sengaja tidak ditanami padi oleh para petani saat kemarau. Hal itu untuk menghindari puso atau gagal panen karena minimnya pengairan. (ant/azt)

Calhaj Tulungagung Diberangkatkan TULUNGAGUNG (BM) – Sebanyak 864 calon haji (calhaj) asal Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, diberangkatkan dari delapan titik Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) yang ada di daerah tersebut, Senin (14/9). Pembagian titik keberangkatan dilakukan panitia haji bekerja sama dengan jajaran kepolisian dan dinas perhubungan tersebut dilakukan untuk menghindari konsentrasi massa di titik seremoni pelepasan jamaah calon haji di depan Pendopo Kabupaten Tulungagung. “Sengaja dipecah agar tidak terjadi kemacetan lalu-lintas,” terang Hasi dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tulungagung, Suryani di Tulungagung. Ia memastikan rangkaian prosesi pemberangkatan berlangsung lancar meski ada beberapa calhaj yang akhirnya batal berangkat karena sejumlah alasan. Usai diberangkatkan dari KBIH, rombongan calhaj yang diangkut menggunakan 22 armada bus eksekutif itu resmi dilepas oleh Bupati Syahri Mulyo sekitar pukul 11.00 WIB, dari depan pendopo kabupaten setempat. “Ada beberapa bus yang telah ditentukan untuk mengikuti seremonipelepasanjamaahhajidaripendopokabupaten,”jelasnya. Suryani menjelaskan, jumlah jamaah calon haji asal Kabupaten Tulungagung tercatat sebanyak 899 orang yang terbagi dalam tiga kelompok terbang (kloter), yakni kloter 55 bergabung dengan rombongan calhaj Trenggalek dan Blitar, serta kloter 59 dan 60. Kloter 55 lebih dulu diberangkatkan dari Kabupaten Trenggalek pada Sabtu (12/9) pagi, sementara dua kloter yang disebut terakhir diberangkatkan dari delapan titik KBIH Tulungagung, Senin. “Hari ini rombongan (calhaj) kloter 59 dan 60 dijadwalkan tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya pukul 17.00 WIB dan diterbangkan ke Tanah Suci Makkah besok (Selasa) sore, pukul 15.00 WIB dan 17.00 WIB melalui Bandara Internasional Djuanda,” terangnya. (ant/azt)

Realisasi Pembayaran PBB Rendah MADIUN (BM) – Realisasi pembayaran Pajak Bumi Bangunan (PBB) tahun 2015 di Kabupaten Madiun, masih rendah yakni baru mencapai 19,8 persen dari target yang ada. Data Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kabupaten Madiun, mencatat, hingga awal September 2015, pembayaran PBB baru mencapai Rp 2,3 miliar dari target yang ditetapkan sebesar Rp 11,5 miliar atau hanya sebesar 19,8 persen. “Kami telah berupaya melakukan jemput bola untuk menarik pembayaran pajak ke wajib pajak, namun hasilnya belum maksimal,” ujar Kepala Dispenda Kabupaten Madiun, Indra Setyawan, kepada wartawan, Senin (14/9). Menurut ia, dari 15 kecamatan yang ada di Kabupaten Madiun, terdapat tiga kecamatan yang menunjukkan capaian paling rendah, yakni Kecamatan Kebonsari, Wonoasri, dan Geger. Kecamatan Kebonsari baru mencapai 2,87 persen, Kecamatan Wonoasri mencapai 11,42 persen, dan Geger sebesar 12,62 persen. Minimnya pembayaran PBB oleh wajib pajak itu disebabkan karena beberapa faktor. Faktor penyebab paling dominan adalah karena petugas penagihan kesulitan bertemu dengan wajib pajak. (ant/azt)

Enam Desa Rawan Konflik Pilkades

FOTO : BM/ANTARA

DOAKAN KORBAN ROBOHNYA 'CRANE' Ratusan santri melaksanakan Salat Ghaib di Pondok Pesantren Nurul Ulum, Blitar, Senin (14/9). Salat Ghaib tersebut dilaksanakan untuk mendoakan calon jamaah haji (Calhaj) yang meninggal dunia dalam peristiwa robohnya crane di Masjidil Haram, Mekah, pada Jumat (11/9) lalu.

OTOMOTIF

JASA

19/05

19/05

hypnotis & hypnotheraphy Hanya 3 jam mampu & kuasai seumur hidup 100%langsung bs di praktekkan &bnyak skali manfaat positif dari hypnotis

05/05

12/05

Hanya Rp 350 rb Jamin Sangat Bisa TERBUKTI, TERMURAH & (Buka Setiap Hari 10.00 - 18.00) JL. Rembang no.7 Sby Hub: 70817307-08574679547-081233726177 Free: Modul, DVD, Sertifikat

08/05

30/04

PAMEKASAN (BM) – Polres Pamekasan mendata, sebanyak enam dari 71 desa yang akan menggelar pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak pada 16 November 2015, masuk kategori rawan konflik. Menurut Kapolres Pamekasan AKBP Sugeng Muntaha, di Pamekasan, Minggu (13/9) lalu, enam desa itu masing-masing Desa Larangan Slampar dan Larangan Tokol, Kecamatan Tlanakan dan Desa Batubintang, Bujur Barat, Tamberu, serta Bujur Timur, Kecamatan Batumarmar. “Kami akan melakukan pengamanan khusus, yakni lebih ketat dari desa-desa lainnya pada pelaksanaan pilkades nanti,” katanya. Menurut Kapolres, jumlah desa yang masuk kategori rawan itu merupakan data sementara, berdasarkan olah tim intelijen Polres Pamekasan. Tidak menutup kemungkinan, katanya, jumlah itu masih bisa bertambah, mengingat situasi politik desa menjelang pelaksanaan pilkades sangat dinamis. Kapolres menyatakan, sampai saat ini pihaknya terus melakukan pemantauan ke sejumlah desa yang akan menggelar Pilkades di Pamekasan itu. “Kami juga telah meminta kepada masing-masing polsek jajaran untuk terus melakukan patroli, pengawasan dan pemantauan perkembangan situasi di tingkat desa,” katanya. (ant/azt)


12 SELASA, 15 SEPTEMBER 2015

www.beritametro.co.id

PELIMPAHAN: Tersangka Bawaslu Jatim menjalani pemeriksaan di Kejari Surabaya sebelum dibawa ke Rutan medaeng.

identitas tersangka dengan berkas (BA15) yang diserahkan oleh penyidik Polisi kepada Jaksa. Selanjutnya, keempat tersangka ditanyai terkait kasus dugaan korupsi Bawaslu Jatim yang disangkakan kepada mereka. “Intinya BA15 adalah mencocokkan identitas terdakwa dengan berkas yang diberikan penyidik Polisi. Tujuannya, kami benar-benar ingin teliti terhadap berkas keempat tersangka dan kasus yang menjeratnya,” jelas dia. Disinggung terkait Jaksa yang akan menyidangkan kasus ini, mantan Kepala Kejari Sangatta Kaltim ini mengaku, ada delapan Jaksa gabungan dari Kejati Jatim dan Kejari Surabaya. Enam Jaksa dari Kejati Jatim diantaranya yakni, Jaksa Endrianto Isbandi,

Abraham Kholis, Agung Pribadi, Nur Adi Kusbandoyo, Melia Ayu Angreani, dan Ade Elvi Trisnawati. Sementara dua Jaksa dari Kejari Surabaya, lanjut Didik, Jaksa Hanafi Rahman dan Wirabuana Putra. “Delapan Jaksa inilah yang akan mengawal proses sidang kasus Bawaslu di Pengadilan,” pungkas Didik. Sementara itu, terkait tahap II kasus ini, tak satu pun penyidik dari Ditreskrimsus Polda Jatim yang angkat bicara. Begitu juga saat ditanya terkait enam tersangka lainnya, lagi-lagi penyidik Polisi yang berjumlah kurang lebih delapan orang ini enggan memberikan keterangan. Namun sebelumnya tersiar kabar jika tersangka lainnya akan mulai diproses usai Pilkada serentak di Jatim digelar.(arn/dra)

FOTO: BM/SULUH DWI PRIAMBUDI

Sekolah Bisa Ajukan Banding Akreditasi

AKREDITASI: Sejumlah asesor akreditasi sekolah atau madrasah menyerahkan berkas hasil visitasi lapangan di Kantor BAP S/M Jatim, Senin (14/9).

SURABAYA (BM) - Badan Akreditasi Provinsi Sekolah/Madrasah (BAP S/M) Jatim telah menuntaskan verifikasi sekolah untuk akreditasi.Tapi, BAP S/M tak ingin gegabah memutuskan status sekolah hanya mengacu verifikasi, klarifikasi, dan validasi dari tim asesor. Karena itu, sekolah diberi kesempatan mengajukan banding jika memang penilaian yang dilakukan asesor dianggap belum memuaskan satuan pendidikan. Sekretaris BAP S/M Jatim Soeparno mengatakan, dalam penilaian akreditasi satu tim asesor telah dipandu dengan intrumen penilaian yang sangat detail. Namun demikian, subjektivitas asesor terkadang masih terlalu besar. “Silakan mengajukan banding setelah hasil akreditasi diumumkan. Barangkali asesor kami

terlalu pelit memberi nilai sehingga akreditasinya turun,” katanya di sela penerimaan berkas hasil akreditasi SMK di Kantor BAP S/M Jatim, Senin (14/9). “Kejanggalan ini biasanya karena asesor terlalu gampang memberi menilai. Tahun lalu, ada 12 sekolah yang kami lakukan uji petik karena masalah ini,” tambahnya. Mantan Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Surabaya itu merinci, skor akreditasi dibagi dalam tiga kategori. Nilai 56-70 akreditasi C, nilai 71-85 akreditasi B dan nilai 86-100 akreditasi A. Saat ini, lanjut Soeparno, proses akreditasi telah dilaksanakan untuk sekolah kejuruan. Terdapat 1.500 program keahlian SMK yang telah dilaporkan berkasnya oleh tim asesor yang berjumlah 300 orang. “Hasil akreditasi semua jenjang

akan kami umumkan serentak Desember mendatang. Satu minggu setelah pengumuman adalah masa pengajuan banding,” ungkapnya. Sementara itu, di lapangan sejumlah asesor akreditasi SMK mengakui tidak menemukan kendala berarti saat melakukan verifikasi. Sebab, sekolah telah memahami instrumen penilaian dengan baik. Sehingga verifikasi dilakukan lebih mudah karena tidak terlalu jauh dari fakta. Kendati demikian, asesor kerap melihat kelemahan yang ada di satuan pendidikan. Seperti diakui Sugiono. Asesor yang bertugas melakukan visitasi delapan program keahlian di Kabupaten Sampang ini melihat sejumlah SMK yang tidak terlalu memperhatikan standar isi. “Standar isi sering diabaikan. Seperti menyusun kurikulum tanpa melibatkan industri. Padahal keterlibatan industri pada SMK ini penting sekali,” tutur mantan Kepala SMK 5 Surabaya itu. Selain itu, temuan juga diungkapkan Teguh Supriyadi. Dari delapan standar pendidikan yang dinilai, dia kerap menemui kelemahan pada standar sarana dan prasaran serta standar pendidikan. “Secara umum sudah baik. Tapi untuk program keahlian yang tidak diminati seringkali standar sarpras dan pembiayaannya tidak diperhatikan sekolah,” pungkas pria asal Bojonegoro itu. (sdp/dek)

FOTO: BM/ANTARA

SURABAYA (BM) - Empat tersangka kasus dugaan korupsi Bawaslu Jatim akhirnya dijebloskan ke Rutan Kelas I Surabaya Medaeng, Sidoarjo. Sebelumnya, mereka menjalani pelimpahan barang bukti dan tersangka dari Penyidik Polda Jatim ke Kejari Surabaya. Kemudian dilakukan pemeriksaan selama 3,5 jam. Tersangka yang dilimpahkan dan ditahan di antaranya Amru (Sekretaris Bawaslu Jatim), Gatot Sugeng Widodo (Bendahara Bawaslu Jatim), Ahmad Khusaini dan Indriyono (rekanan penyedia barang dan jasa pada Bawaslu Jatim). Seluruhnya dibawa penyidik Ditreskrimsus dan menjalani pemeriksaan sekitar pukul 13.00 WIB. Setelahnya sekitar pukul 16.30 WIB, keempatnya dibawa ke Rutan Medaeng. Kepala Kejari (Kajari) Surabaya, Didik Farkhan Alisyahdi membenarkan keempat tersangka diperiksa sebelum ditahan Rutan Medaeng. Selain keempat tersangka, penyidik Pidsus turut menyita beberapa dokumen terkait dana hibah dan sejumlah uang diantaranya, uang tunai Rp 34 juta dan giro Rp 500 juta. “Secepatnya akan kita limpah ke Pengadilan, sebelum masa penahanannya habis,” tegas Didik di Kejari Surabaya, Senin (14/9). Adapun materi pemeriksaan pada tahap II ini, diantaranya yakni mencocokkan

FOTO:BM/ARINA

Jaksa Kirim Tersangka Hibah Bawaslu ke Medaeng

SIDANG SURYADHARMA ALI Terdakwa tindak pidana korupsi penyelenggaraan haji di Kementerian Agama periode 2012-2013 dan 2010-2011 Suryadharma Ali menjalani sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (14/9). Sidang mantan menteri agama tersebut digelar dengan agenda tanggapan Jaksa Penuntut Umum.

Disorot Kriminalisasi Proyek, Kejati Berkelit SURABAYA (BM) - Banyaknya keluhan yang disampaikan pimpinan proyek yang merasa dikriminalisasi, ditanggapi Kejati Jatim. Pemenang tender proyek instansi pemerintahan merasa aparat penegak hukum terlalu melibatkan pihak proyek jika ada dugaan penyelewengan. Bahkan tak jarang, beberapa di antara mereka dibui karena dugaan korupsi. Kepala Kejati Jatim, Elvis Johnny membantah ada kriminalisasi oleh penegak hukum. Menurut nya, Kejaksaan justru melakukan pendampingan hukum pada setiap pelaku proyek di lingkungan pemerintahan. “Tidak kriminalisasi, karena kami lakukan pendampingan selama ini,” kata Elvis. Dijelaskan Elvis, Kejaksaan dalam waktu dekat, bahkan akan melaksanakan pendampingan berupa Tim Pengawalan, Pengamanan Pemerintahan dan Pembangunan. Program yang masih dalam tahap di Kejagung RI ini diharapkan dapat mencegah penyelewengan dan penyalahgunaan duit negara. “Kami briefing mereka sebelum proyek dikerjakan, tentang bagaimana melaksanakan proyek tanpa menimbulkan kerugian negara,” urai Elvis. Sejauh ini, seluruh kasus dugaan korupsi yang ditangani Kejati Jatim, baik itu pengadaan barang, pembangunan maupun dana hibah yang dilaporkan masyarakat, selalu melibatkan tim auditor. Auditor resmi ini dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Jatim.

Efek Dibekukan, Sekolah Langsung Lembur SURABAYA (BM) - Sejumlah SMA/SMK di Surabaya yang datanya dihapus sementara (soft delete) dari manajemen Data Pokok Pendidikan (Dapodik) langsung mengambil tindakan. Di antaranya dengan langsung mengisi Dapodik sesuai ketentuan yang berlaku. SMA Muhammadiyah 10, misalnya. Satuan pendidikan yang berada di Kecamatan Genteng ini merupakan sekolah baru sehingga datanya belum masuk Dapodik. Namun, berbagai persyaratan seperti izin pendirian dan operasional sekolah telah lengkap. Tinggal akreditasi lembaga saja yang tidak punya karena belum mengeluarkan lulusan. “Kami belum memiliki siswa kelas XII. Untuk total siswa kelas X dan XI mencapai 220 anak,” kata Kepala SMA Muhammadiyah 10 Surabaya Sudarusman saat ditemui di ruang kerjanya kemarin (14/9). Pria yang akrab disapa Sudar ini menjelaskan, pihaknya sudah mengetahui bahwa sekolahnya

TABEL DAPODIK SMA/SMK DI SURABAYA YANG DIBEKUKAN SMAS Mimi Surabaya

SMKS Ganesya Surabaya

SMAS Citra Berkat

SMA Muhammadiyah 9

SMAS KR Cita Hati

SMA Surabaya International School

SMA Islam Al Mizan

SMAS PGRI 23

SMAKS Gema 45 Surabaya

SMA Terpadu YPP Nurul Huda

SMAS Katolik Santo Hendrikus

SMAS Jiwa Nala

SMA Margie

SMAS Terbuka 19 Surabaya

SMA Kristen Elyon

SMAS YPP1 Surabaya

SMAS Kr Cita Hati West Campus

SMA Muhammadiyah 10

SMKS Garuda

SMAS Gloria

SMA Merlion School

SMKS Berdikari 2 Surabaya Sumber: dapo.dikmen.kemdikbud.go.id

dihapus sementara dari Dapodik. Kabar itu didapat dari Yayasan Majelis Dikdasmen Muhammadiyah Surabaya, bukan dari Kemendikbud maupun Dinas Pendidikan (Dispendik) Surabaya. Sudar mengaku tidak terlalu khawatir dengan sanksi yang diterima jika tidak segera mengisi Dapodik. Pasalnya, sejak awal sekolahnya tidak menerima Bantuan Operasional Sekolah (BOS)

serta Program Indonesia Pintar (PIP). Termasuk dikeluarkannya sanksi siswa kelas XII tidak bisa ikut Ujian Nasional (Unas). “Terus terang sebenarnya pemberitahuaninimendadak.Sebelumnya tidak informasi mengenai kewajiban memasukan data ke Dapodik. Tapi kami tinggal isi saja dan tidak masalah,” tandas Sudar yang juga menjabat Kepala SMP Muhammadiyah 2 Surabaya ini.

Hal serupa juga diakui Kepala SMK Gema 45 Surabaya Yekti Iswari. Pihaknya juga mengaku kaget karena baru menjabat delapan bulan sebagai kepala sekolah. Sehingga perhatiannya nyaris tidak tertuju ke Dapodik. “Apalagi pegawai saya yang bagian entry data juga baru saja keluar. Ini baru dapat pegawai baru dan langsung saya suruh mengerjakan semua. Alhamdulillah kemarin (Minggu) sudah kita selesaikan semua,” ungkap dia. Seperti diketahui, dari 1.576 satuan pendidikan jenjang SMA/SMK se-Indonesia, 165 lembaga di antaranya berasal dari Jatim, dimana 22 SMA/SMK berada di Kota Pahlawan, dihapus sementara oleh Kemendikbud dari manajemen Dapodik. Apabila dalam jangka waktu satu bulan setelah penghapusan sementara ini dilakukan dan tidak melakukan langkah-langkah aktivasi, maka entitas sekolah tersebut akan dihapus secara permanen. (sdp/dek)

Bahkan tak jarang para pelapor sudah membekali laporan dengan dokumen hasil audit dari lembaga tersebut. “Tidak serta merta ada hasil audit saja.Tapi juga dilengkapi dengan dua alat bukti yang cukup,” tegasnya. Elvis menyebut juga banyak kasus yang meski ada hasil audit, namun tak disertai alat bukti, maka tak dilanjutkan oleh penyidik. Dengan begitu, tidak benar adanya kriminalisasi terhadap pekerja proyek negara.

Terkait kebijakan BPKP yang memberikan waktu selama 60 hari untuk mengembalikan keuangan negara, Elvis mengaku mendukung penuh. Upaya ini termasuk salah satu yang dilakukan agar uang negara yang dikorupsi bisa kembali dan diselamatkan. Hanya saja, tidak semua kasus bisa dilakukan pengembalian negara. Mantan Wakil Kajati Jatim ini, menyebut jika kasus-kasus tertentu saja yang dilakukan pendampingan agar uang kerugian

negaranya bisa dikembalikan.“Itu kasuistis. Tidak semua kasus mengikuti kebijakan tersebut,” tandasnya. Sebelumnya, presiden Joko Widodo menerima banyak keluhan dari pemenang proyek pemerintahan yang menyeret para pekerja proyek, lantaran tersandung kasus korupsi. Selain pihak rekanan, pihak intitusi pemerintahan di lingkungan pengadaan juga dijadikan calon pesakitan.(arn/dra)

Pembukuan bagi UKM: Suatu Kebutuhan, Bukan Keterpaksaan Oleh: Andayani SE. M.Si, Ak, Ketua Prodi Akutansi

U

saha Kecil Menengah (UKM) merupakan usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri yang dilakukan oleh orang per orang atau badan usaha yang bukan merupakan anak perusahaan atau bukan cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai atau menjadi bagian baik langsung maupun tidak langsung dengan usaha kecil atau usaha besar. UKM memiliki peran yang strategis dalam pembangunan ekonomi nasional, juga dapat menyerap tenaga kerja dalam jumlah yang besar. Pengembangan UKM di Indonesia sangat penting dilakukan, mengingat fungsi sosial ekonomi politiknya yang strategis. Meski memiliki peran yang strategis, mengembangkan UKM bukan hal yang mudah. UKM memiliki dua permasalahan utama yaitu masalah finansial dan non-finansial (organisasi manajemen). Masalah kekurangan pembiayaan, kelemahan dalam penyerapan teknologi, lemahnya pemasaran, lemahnya manajemen merupakan faktor penghambat pengembangan UKM. Perkembangan sektor UKM yang demikian pesat memperlihatkan bahwa terdapat potensi yang besar jika hal ini dapat dikelola dan dikembangkan dengan baik yang tentunya akan dapat mewujudkan UKM yang tangguh. Sementara itu di sisi lain UKM juga masih dihadapkan pada masalah yang terletak pada proses administrasi, yaitu mengenai pengelolaan keuangan dalam usahanya tersebut. Persoalan kurangnya skill manajemen memang sudah lama diketahui sebagai titik lemah dalam pengembangan UKM di Indonesia. Penyelenggaraan pembukuan perusahaan menjadi faktor penting yang menunjang pengembangan UKM ke depan. Jika para pelaku UKM tidak memiliki pembukuan yang baik, maka mereka tidak akan mengetahui laba yang sesungguhnya dari usaha yang mereka lakukan. Selain itu, informasi lain yang tidak kalah penting dapat diperoleh dari pembukuan yang dilakukan, antara lain jumlah aset dan arus kas menjadi aspek dalam perencanaan bisnis selanjutnya juga dalam mengembangkan kapasitas produksi, struktur modal sebagai informasi akses modal ke pihak eksternal seperti lembaga perbankan, dan lain-lain. Meskipun terdapat manfaat yang nyata dari pembukuan yang baik, dalam kenyataannya tidak banyak UKM yang menyelenggarakan pembukuan secara formal. Kesadaran pelaku UKM

terhadap pentingnya pembukuan masih kurang, pembukuan adalah sesuatu yang justru menambah beban, menyita waktu. Hampir sebagian UKM belum menyelenggarakan pembukuan dengan teknik-teknik akuntansi yang sesuai standar akuntansi keuangan. Jika telah melakukan, kegiatan pembukuan yang dilakukan masih sebatas pembukuan sederhana. Untuk itu para pelaku UKM perlu untuk aktif mengikuti pelatihan-pelatihan tentang akuntansi. Pelatihan seputar akuntansi dapat menunjang seberapa baik kemampuan pelaku UKM terhadap penguasaan teknis akuntansi. Semakin sering pelaku UKM mengikuti pelatihan akuntansi, semakin baik kemampuannya dalam melakukan pembukuan, menyusun laporan keuangan, selanjutnya menggunakan informasi akuntansi. STIESIA sebagai penyelenggara pendidikan tinggi bidang ilmu akuntansi dan manajemen, melaksanakan dharma ke-3 perguruan tinggi yaitu pengabdian kepada masyarakat dengan arah dan fokus akuntansi dan manajemen, baik dilaksanakan secara mandiri maupun kerjasama dengan lembaga/institusi eksternal. Pelatihan pembukuan (akuntansi) dan manajemen keuangan menjadi agenda rutin pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Pelaku UKM sebagai peserta pelatihan, hendaknya memiliki motivasi dan kesadaran dalam mengikuti pelatihan bahwa mengikuti pelatihan karena kebutuhan menambah pengetahuan tentang pembukuan, selanjutnya ditindaklanjuti dalam menjalankan usaha. Mengikuti pelatihan bukan karena keterpaksaan, terpaksa mengikuti pelatihan agar memperoleh dana hibah, terpaksa mengikuti pelatihan agar memperoleh modal pinjaman, terpaksa mengikuti pelatihan agar memperoleh akses pemasaran, atau alasan keterpaksaan-keterpaksaan yang lain. Kesadaran menyelenggarakan pembukuan adalah suatu kebutuhan dapat menunjang kelancaran usaha. Dimulai dari menyelenggarakan pembukuan secara sederhana, terus berkembang seiring dengan kemajuan usaha, sehingga dapat disajikan laporan keuangan yang handal dan tepat waktu, yang merupakan sebuah kunci penting untuk pengambilan keputusan dalam mempertahankan kelangsungan usaha, juga sebagai alat komunikasi yang dapat diterima semua stakeholder UKM. (*)


www.beritametro.co.id

SELASA, 15 SEPTEMBER 2015

Masih 17 Tahun, Catatan Kriminal Sudah Menggunung

Otak Komplotan Curanmor Lebih 30 TKP Dibekuk SURABAYA (BM) – Anggota satuan reserse kriminal (Satreskrim) Polrestabes Surabaya sukses meringkus RFN (17). Dia diduga jadi pimpinan kelompok curanmor di puluhan lokasi di Surabaya dan sekitarnya. “Catatan kepolisian, meski usianya masih belia tapi sudah pernah masuk penjara atas kasus sama,” ujar Wakasatreskrim Kompol Manang Soebekti, Senin (14/9). Pengalaman pernah merasakan hidup di balik jeruji penjara anak, justru dijadikan alat untuk menambah jam terbang RFN sekaligus mencari anggota. Berdasarkan pengakuannya ke polisi, kata dia, RFN yang selama ini beraksi selalu bersama kelompoknya itu sudah mencuri di lebih dari 30 tempat kejadian perkara (TKP). Pihaknya mengaku setelah mendapat informasi terkait pencurian kendaraan bermotor, ia langsung membentuk tim untuk mengejar pelaku, sehingga RFN tertangkap di tempat persembunyian-

nya. Dari hasil pengembangan pemeriksaan, polisi bisa meringkus 4 anggota komplotan yang usianya lebih tua. Masing-masing berinisial YHN (19), FTR (22) dan ABD (54), semuanya warga Kedurus. Satu anggota geng curanmor RFN, bahkan harus diganjar timah panas karena berusaha kabur ketika akan ditangkap. “KRN (20) warga Joyoboyo ditembak karena berusaha kabur,” ucap perwira menengah tersebut. Manang menduga, komplotan RFN masih berkeliaran, sehingga tim kejahatan umum (jatanum) Satreskrim tidak akan berhenti mengejar anggota yang termasuk komplotannya. “Di data kami, pelaku berinisial CN dan MF masih berkeliaran dan keduanya sudah ditetapkan sebagai buron atau masuk daftar pencarian orang (DPO),” katanya didampingi Kasubag Humas Polrestabes Surabaya AKP Lily Djafar. Modus komplotan RFN biasanya menyasar pemukiman

FOTO:BM/IST

DITANGKAP: Empat pelaku begal yang telah melakukan kejahatan di 30 TKP di Surabaya ditangkap anggota Reskrim Polrestabes Surabaya.

warga saat dini hari atau jelang Subuh. Bahkan untuk memperlancar aksinya, masing-masing anggota punya peran berbeda. Seperti mencari tahu kebiasaan warga di daerah yang sudah ditarget. Akibat perbuatan yang dilakukannya, para pelaku dijerat Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan yang ancaman hukumannya di atas lima tahun penjara.

Dalam kasus sejenis, dua pemuda asal Kedondong Surabaya, yakni DP (21) dan RM (28), dilumpuhkan anggota Polsek Sukolilo, karena keduanya melawan saat ditangkap. “Kita ambil tindakan tegas menembak kakinya, karena berusaha menyerang anggota kita yang sedang menangkapnya dengan sebilah celurit,” kata Kompol Noerjianto Kapolsek Sukolilo.

Kedua tersangka ditangkap menyusul dua kasus pembegalan motor Senin dan Sabtu lalu di kawasan Kertajaya. Keduanya, tidak segan melukai para korbannya jika melawan. “Korban yang terakhir itu kemarin dibacok, dan sekarang masih menjalani perawatan medis di RSUD dr Soetomo,” terang Noerjianto Selain di Surabaya, dua sahabat ini juga beraksi di beberapa kota di Jatim. Seperti Gresik, Sidoarjo, Pasuruan, Probolinggo, dan Lumajang. “Dari laporan yang masuk di Polda ada sekitar 20 TKP, untuk di Surabaya keduanya sudah 10 kali melakukan perampasan motor,” kata Noerjianto. Sama dengan komplotan RFN, kelompok DP dan RM selalu berkelompok dalam menjalankan aksinya.Yang diincar adalah mahasiswa atau perempuan yang baru pulang kerja pada malam hari. Komplotan ini tak segan bertindak bengis jika korban melawan. (ssn/at/epe)

Kado Terakhir Walikota Tri Rismaharini

Dapat Somasi dari Warga Sepat SURABAYA (BM) – Warga RW III dan RWV Desa Sepat, Kelurahan Lidah Kulon, Kecamatan Lakarsantri, mensomasi DPRD Surabaya dan Walikota Surabaya, Senin (14/9). Langkah ini dilakukan warga terkait terlalu berlarutnya penanganan masalah Waduk Sepat hingga membuat warga geram. Somasi disampaikan langsung melalui pertemuan di DPRD Surabaya. Dicantumkan dalam surat jika warga memberi waktu selama 60 hari untuk dewan agar segera menuntaskan kasus Waduk Sepat. “Jika dalam waktu 60 hari ke depan tidak ada jawaban, baik dari dewan ataupun walikota, kami akan melayangkan gugatan warga negara atau Citizen Law Suit (CLS) ke pengadilan,” kata Abdul Wachid, perwakilan warga. Perwakilan warga lainnya, Dian Purnomo mengatakan, bagi warga Waduk Sepat bukan sembarang waduk. Bisa dikatakan, waduk seluas 6,675 hektar itu menjadi pusat aktivitas warga sekitar. Mulai dari memancing, bercocok tanam hingga senam dilakukan warga di area waduk. Selain itu, dengan ukuran yang cukup luas dan posisi yang lebih tinggi dari pemukiman warga, Waduk Sepat itu berfungsi sebagai penanggulangan banjir. “Proses pemindahtanganan waduk ke PT Ciputra Surya tidak pernah melibatkan warga. Banyak kejanggalan dalam tukar guling

INLINE story Proses ruislag Waduk Sepat antara Pemkot Surabaya ketika masih dipimpin Bambang DH dengan pengembang PT Ciputra Surya dinilai tidak melibatkan warga setempat. Gejolak penolakan masih sering terjadi sejak kasus ini mencuat 2008 silam. Warga terutama dari RW III dan RW V Dusun Sepat, Kelurahan Lidah Kulon, bahkan sempat membongkar pagar penutup waduk beberapa waktu lalu hingga menimbulkan kericuhan.

FOTO:BM/MADJI

UNJUK RASA: Para pengunjuk rasa melakukan aksi untuk menuntut penyelesaian persoalan Waduk Sepat.

tersebut. Salah satunya, Waduk Sepat sebagai bekas waduk. Padahal dari sejak zaman penjajahan itu memang waduk,” urai dia. Terkait itu,Wakil Ketua Komisi C DPRD Kota Surabaya, Buchori Imron mengatakan, dalam waktu 60 hari akan mempelajari materi somasi tersebut. Jika memang dalam waktu yang ditentukan itu DPRD tetap tidak memberi jawaban, pihaknya mempersilakan warga untuk melayangkangugatankepengadilan. “Kami dewan hanya memfasilitasi kepentingan rakyat dengan pihak tertentu yang berkepentingan.

Dewan itu bukan lembaga pemutus persoalan. Ayo kita selesaikan bersama,” kata Buchori. Sebelumnya, sekitar pukul 10.30 WIB warga Desa Sepat berunjuk rasa di depan gedung DPRD Kota Surabaya. Kedatangan warga dari ujung barat Surabaya ini untuk melayangkan surat somasi atas berlarutnya konflik Waduk Sepat pada wali kota dan DPRD Surabaya. Para pengunjuk rasa membawa sejumlah spanduk tuntutan yang berisi diantaranya,’DPRD dan Pemkot Sudah Buta, Waduk Sepat Bukan Tanah Ganjaran’, ’Kami Meno-

lak dan Tetap Mempertahankan Waduk Sepat’, ’Hukum RI Wis Matek dan Generasi Berhak Lingkungan Sehat’. Sebagian besar pengunjuk rasa didominasi kaum perempuan. Secara bergantian mereka berorasi dan menuntut agar Waduk Sepat dikembalikan ke warga. Setelah puas berunjuk rasa di DPRD, warga melanjutkan aksi ke balai kota Surabaya untuk menyerahkan somasi pada walikota. Kasus ini bermula pada 2008, saat Surabaya dipimpin Bambang Dwi Hartono. Saat itu, terbit surat keputusan yakni SK Walikota

nomor 188.45/366/436.1.2/2008. Surat itu berisi tentang pemindahtanganan dengan cara tukar-menukar terhadap aset Pemkot Surabaya berupa tanah eks ganjaran/ bondo desa di Kelurahan Beringin Kecamatan Sambikerep, Kelurahan Lidah Kulon Kecamatan Lakarsantri, Kelurahan Jeruk Kecamatan Lakarsantri, Kelurahan Babat Jerawat Kecamatan Pakal dengan tanah milik PT Ciputra Surya. PT Ciputra Surya mendapat lahan seluas 16 hektar. Sedangkan Pemkot Surabaya menerima dari PT Ciputra lahan seluas 20 hektar dan uang Rp 14 miliar. SK tersebut diperkuat pula dengan persetujuan DPRD Kota Surabaya yang waktu itu diketuai oleh Musyafak Rouf dengan mengeluarkan surat bernomor 39/2008. (arn/epe)

Waspadai Penipuan Modus Musibah Crane SURABAYA (BM) - Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Jatim meminta masyarakat untuk berhati-hati dengan penipuan bermodus telepon yang mengatasnamakan petugas atau polisi untuk memberitahu keluarga korban musibah alat derek atau crane jatuh di Mekkah. “Jangan mudah percaya bila ada telepon atas nama polisi atau petugas yang memberitahu adanya korban ‘crane’ atau kecelakaan di Tanah Suci yang ujung-ujungnya minta transfer uang,” kata Kahumas Kanwil Kemenag Jatim Mahsun Zain, Senin (14/9). Penipuan ini sudah makan korban dari keluarga Fathurrohman (petugas TPHD Magelang) yang keluarganya dimintai transfer sejumlah uang biaya pengobatan akibat kecelakaan crane di Mekkah. “Karena panik, keluarga langsung melakukan transfer ke rekening milik penipu yang mengaku dari petugas berwajib. Astaghfirullah, orang zaman sekarang yang mencari keuntungan dengan memanfaatkan musibah seseorang,” katanya. Hingga Senin (14/9) dini hari tercatat calon haji Indonesia yang meninggal dunia akibat musibah crane jatuh di Masjidil Haram, Mekkah bertambah tiga orang, menjadi 10 orang. Dua diantaranya merupakan jamaah yang berangkat dari Embarkasi Surabaya. Kepala Daerah Kerja (Daker) PPIH Mekkah, Arsyad Hidayat, menyebut tiga nama baru adalah Sriyana Marjosihono asal Kloter SOC 27, Masadi Saiman Tarimin asal Kloter SUB 38, dan Siti Rukayah Abdu Samad asal Kloter SUB 39). “Tiga nama baru tersebut sebelumnya telah dilaporkan hilang, karena tidak kembali ke pemondokan setelah musibah crane tersebut, karena kami bersama tim perlindungan jamaah menelusuri ke rumah sakit Arab Saudi dan akhirnya menemukan kematian tiga orang itu sesuai identifikasi di pemulasaran jenazah di Al Muaisim,” katanya. Sedangkan untuk korban terluka, masih tercatat lima jamaah. Sedangkan satu calhaj asal jember yang dikabarkan terluka dalam insiden Jumat (11/9) petang waktu setempat, diduga mengalami asma bukan karena musibah derek itu.(at/epe)

SK Mendagri Belum Turun

Pemkot Jamin SKPD Tetap Jalan Pasca AMJ SURABAYA (BM) – Mendekati Akhir Masa Jabatan (AMJ) Walikota Surabaya, Tri Rismaharini pada 28 September mendatang, DPRD Surabaya mulai menyoroti kesiapan Pemkot Surabaya. Komisi A yang membidangi hukum, memanggil jajaran di tingkat eksekutif untuk melakukan rapat dengar pendapat (hearing). Wakil Ketua Komisi A DPRD Surabaya, Adi Sutarwijono meminta Pemkot segera menyiapkansegalasesuatumenjelangturunnya Risma dari kursi Walikota. Sementara pemanggilan yang dilakukan pihaknya, untuk menanyakansejauhmanakesiapanPemkotjika

seandainya AMJWalikota dan Wakil Walikota sudah berakhir. “Kami ingin tau kesiapannya saja. Apa jika SK PJs belum turun apa dilimpahkan ke Plt, yang nantinya dijabat oleh Sekda,” ucap dia, Senin (14/9). Politisi asal fraksi PDI Perjuangan ini menginginkan, jika nanti Surabaya dijabat oleh PJs maupun PltWalikota, kondisi harus tetap stabil. Misalnya seperti, pelayanan publik tetap berjalan dengan baik, penetapan APBD 2016, dan Pilwali pada 9 Desember tetap bisa dijalankan tepat waktu. “Pokoknya dalam masa transisi yang penting birokrat harus berjalan sesuai dengan

aturan dan bersifat professional,” jelas dia. Awi, sapaan akrabnya, menjelaskan, Pjs maupun Plt tidak bisa sewenang–wenang mengambil keputusan. Berdasarkan PP No 49/2008 tentang pemilihan, pengesahan pengangkatan, dan pemberhentian kepala daerah dan wakil kepala daerah, pasal 132 a, Pjs dan Plt dilarang melakukan mutasi pegawai, membatalkan perizinan, membuat kebijakan tentang pemekaran daerah, dan membuat kebijakan yang bertentangan dengan kebijakan penyelenggaraan pemerintahan sebelumnya. “Tapi dari 4 hal ini bisa mendapatkan pengecualian jika PJs nanti menda-

pat persetujuan dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) untuk mengambil keputusan,” jelasnya. Sementara itu, Asisten I bidang Administrasi dan Pemerintahan, Yayuk Eko Agustin mengatakan, tidak ada persiapan apapun yang dilakukan oleh Pemkot Surabaya. Bahkan seluruh SKPD masih tetap menjalankan fungsinya seperti biasa. “Kita tetap kerja dan pelayanan masyarakat tetap berjalan seperti biasa dan tidak terganggu,” katanya. Terpisah, Wakil Ketua DPRD Surabaya MasdukiToha menjelaskan tentang penetapan Pjs dan Plt Walikota, jika sampai tanggal 28

September Mendagri belum mengeluarkan SK, maka akan dijabat oleh Pelaksana Tugas (Plt), dalam hal ini Sekretaris Daerah (Sekda). Jika SK sudah terbit sebelum tanggal, maka roda pemerintahan dijalankan oleh oleh Pj walikota yang diisi oleh PNS eselon II yang ditunjuk oleh gubernur Jatim. “Saya berharap Mendagri secepatnya mengeluarkan SK,” katanya. Politisi PKB ini memastikan tidak akan ada kekosongan jabatanWalikota Surabaya. “Akan diparipurnakan pada tanggal 28 September nanti, karena menyangkut tentang akhir masa jabatan,” jelas Masduki. (arn/epe)

Pernikahan Dini Masih Marak di Surabaya

Delapan Bulan, PA Sudah Keluarkan 101 Pembatalan SURABAYA (BM) – Angka pernikahan dini di Kota Surabaya ternyata cukup tinggi. Laporan bulanan di Pengadilan Agama (PA) Surabaya menyebutkan, ada 101 anak di bawah umur yang mendapat dispensasi pernikahan. Dispensasi itu dikeluarkan dengan alasan yang beragam. Seperti beberapa waktu lalu misalnya, PA Surabaya terpaksa memba-

talkan dua pernikahan yang dilakukan oleh Kantor Urusan Agama (KUA) di Surabaya. Alasannya karena mempelai yang dikawinkan rupanya masih di bawah umur. Pembatalan yang dilakukan sebagaimana permohonan keberatan yang diajukan salah satu pihak mempelai ke pengadilan. Atas dasar itulah, lantas dilakukan pembatalan yang disertai surat hasil putusan

pembatalan nikah. Menurut Humas PA Surabaya, Drs Ida Nursaadah, angka 101 pernikahan anak di bawah umur berdasarkan laporan pengajuan mulai Januari hingga Agustus 2015. Meski banyak alasan yang melatari pengajuan, Nursaadah enggan menyebut secara rinci. Dijelaskan dia, yang pasti ada pihak yang berkeberatan dengan pernikahan tersebut. “Penyebab tidak

bisa diungkapkan ya. Namun kami pernah mendispensasi pernikahan anak di bawah umur,” kata dia. Dengan begitu, status kawin yang tercatat di Kartu Tanda Penduduk (KTP) diganti dengan status semula sebagai belum kawin atau lajang. Ini otomatis bisa dilakukan setelah ada putusan yang sah dari pengadilan agama setempat. Masih kata Ida, Maret lalu bahkan

ada 17 anak yang diberikan dispensasi kawin dengan beragam alasan. Bulan itu termasuk pemberian dispensasi tertinggi sepanjang 2015. Tak hanya pernikahan anak, PA Surabaya juga mengesahkan nikah siri. Dari data yang dijelaskannya, ada 248 pengesahan hingga Agustus lalu. “Setelah disahkan pemohon bisa mendapat buku nikah dari catatan sipil,” tandasnya. (arn/epe)

FOTO:BM/MADJI

Ida Nursaadah


14 SIDOARJO

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SELASA, 15 SEPTEMBER 2015

Warga Diminta Tak Diskriminasi ODHA

Hanya Pasar Sukodono yang Direhab

SIDOARJO (BM) - Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah meminta kepada masyarakat untuk tidak mendiskriminasikan Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA), menyusul masih adanya masyarakat yang kurang paham terkait dengan HIV/AIDS. ”Terjadinya diskriminasi tersebut dikarenakan ketidakpahaman seseorang akan HIV/ AIDS. Penyakit HIV-AIDS tidak menular melalui sentuhan, udara, maupun bersalaman atau memakai fasilitas umum bersama, semisal memakai kolam renang atau toilet umum,” kata Saiful Ilah saat membuka kegiatan Bina Kelompok Potensial Dalam Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Menuju ‘Sidoarjo Bebas Diskriminasi HIV/AIDS’ di Sidoarjo. Ia mengemukakan, masih banyak orang berpikir hal tersebut

SIDOARJO (BM) - Problematika terkait rehabilitasi Pasar Sukodono terjawab sudah. Menurut Kepala Dinas Pasar Kabupaten Sidoarjo, Dian Wahyuningsih, khusus untuk para pedagang yang akan direlokasi, terbebas dari pungutan stan. Dijelaskannya, proses rehabilitasi Pasar Sukodono, itu sebelumnya melalui proses pengajuan bantuan dana hibah yang dikucurkan oleh Kementerian Perdagangan dalam pengelolaan pasar. Dari 18 jumlah pasar yang berada di bawah pengawasan Dinas Pasar, hanya Pasar Sukodono yang akan segera direhab. Alasannya, selain mendukung kota baru, juga kondisinya yang memungkinkan untuk dilakukan perbaikan pasar. ”Yang diterima baru Sukodono, yang lainnya sudah kita usulkan, seperti Pasar Wadung Asri, Wonoayu dan Watu Tulis.

Tapi yang lolos cuma satu,” ujar Dian wahyuningsih, Senin (14/9) saat ditemui di ruang kerjanya. Dalam proses pembangunannya sendiri, Dian mengaku tidak akan menambah tempat lagi, artinya proses rehab sesuai dengan kondisi yang ada. Yakni di Pasar Sukodono terdiri dari 400 pedagang beserta kios dan lapaknya. Sebenarnya pihaknya menginginkan adanya penambahan satu lantai, hanya saja anggaranya tidak terpenuhi. ”Kita tidak bisa menganggarkan. Semuanya langsung dari kementerian pusat dan dikucurkan melalui Dinas Perdagangan. Pedagang nantinya, akan kita relokasi ke lapangan desa Kebon Agung Kecamatan Sukodono. Saya dengar-dengar sudah di ACC oleh kepala desa. Tadinya sih mau dua lantai, tapi tidak cukup anggarannya. Jadi, ya tetap tidak meluas,” lanjutnya. (adi/azt)

FOTO:BM/HADI

Tak Ada Pungutan Stan saat Relokasi

REHAB: Pasar Sukodono yang akan direhab melalui pengajuan dana hibah Kementerian Perdagangan. Para pedagang yang akan direlokasi terbebas dari pungutan stan.

SIDOARJO (BM) - Petugas Bea dan Cukai Juanda, Surabaya melakukan pencegahan sebanyak 29 kasus pornografi yang masuk melalui Bandara Juanda. Kasus pornografi itu muncul melalui pengiriman barang titipan selama Januari sampai dengan Agustus 2015. Kepala Bea dan Cukai Bandara Juanda Surabaya di Sidoarjo, Iwan Hermawan, Senin (14/9) mengatakan, barang-barang yang mengandung unsur pornografi tersebut kebanyakan memang dikirimkan melalui barang-barang titipan. ”Negara pengirim barangbarang tersebut paling banyak berasal dari negara China

(Tiongkok) dan juga dari beberapa negara di sekitarnya,” ungkapnya saat dikonfirmasi di Sidoarjo. Ia mengemukakan, selain barang-barang mengandung unsur pornografi pihaknya juga melakukan penindakan terhadap barang-barang yang mengandung unsur narkotika. ”Barang-barang tersebut di antaranya adalah ekstasi dan juga narkoba jenis sabu-sabu yang dikirimkan melalui jasa pos di terminal kargo Bandara Juanda Surabaya,” ucapnya. Ia mengatakan, atas barangbarang tersebut saat ini kasusnya sedang ditangani oleh Badan Narkotika Nasional Jawa Timur

dan juga Petugas Kepolisian Daerah Jawa Timur untuk tindaklanjutnya. ”Selama kurun waktu delapan bulan tersebut kami juga berhasil menyita obatobatan dan juga kosmetik tanpa dilengkapi dengan izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan yang sudah ada,” paparnya. Ia menambahkan, tidak luput dari penindakan ini pihaknya berhasil melakukan penyitaan terhadap barangbarang seperti ‘air soft gun’ dan senjata tajam yang sengaja dikirimkan ke Bandara Juanda melalui titipan kiriman barang. (adi/ant/azt)

FOTO:BM/HADI

Bea Cukai Cegah 29 Kasus Pornografi

BARANG BUKTI: Tampak barang bukti kasus pornografi yang masuk Bandara Juanda melalui pengiriman barang titipan.

dapat menyebabkan penularan. Walaupun semua itu salah, penyakit AIDS sama dengan penyakit menular lainnya yang dapat dicegah dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). ”Untuk itu dalam kesempatan ini kami mengajak kepada seluruh masyarakat Sidoarjo untuk tidak lagi mendiskriminasikan ODHA. Sehingga, upaya penanggulangan bahaya penularan HIV dan AIDS dapat terus terwujud,” katanya. Dalam kesempatan tersebut Saiful Ilah mengatakan jumlah kasus HIV–AIDS di Kabupaten Sidoarjo setiap tahunnya selalu meningkat. ”Sampai Juni 2015, jumlah penderita HIV/AIDS 1.485 orang. Rinciannya, penderita dengan kondisi HIV sebanyak 816 orang dan AIDS 669 orang, sedangkan meninggal 348 orang,” katanya. (ant/adi/azt)

Soal Ijazah Palsu, Wakil Ketua DPRD Tersangka SIDOARJO (BM) - Penyidik Satrekrim Polres Sidoarjo akhirnya menetapkan Wakil Ketua DPRD Sidoarjo, Mohammad Rifai sebagai tersangka. Rifai diduga menggunakan ijazah palsu saat mencalonkan diri pada pemilu legislatif 2014 lalu. Sebelum menetapkan Rifai sebagai tersangka, penyidik memeriksa 12 saksi. ”Ada 12 saksi yang kami mintai keterangan. Ada internal Gerindra, Sekretaris Dewan (Sekwan), dua orang saksi ahli,” ungkap Kasatreskrim AKP Ayup Diponegoro, Senin (14/9). Keterangan kunci juga didapatkan penyidik dari Universitas Yos Sudarso Surabaya. Pasalnya, tertulis nama kampus itu sebagai sumber penerbit dokumen. Menurut Ayup, kampus tersebut membantah pernah menerbitkan ijazah atas nama Ketua DPC Gerindra Sidoarjo itu. ”Semua keterangan saksi dan bukti yang kami kumpulkan, dibahas dalam gelar perkara. Kami bersepakat, bahwa ada dugaan pelanggaran dan status yang

PASURUAN

bersangkutan kami naikkan menjadi tersangka,” ujarnya. Diberitakan sebelumnya, Rifai dilaporkan koleganya sesama kader partai karena diduga menggunakan ijazah palsu saat terpilih menjadi anggota dewan. Rifai pun meminta agar semua pihak menggunakan azas praduga tak bersalah. ”Saya ini adalah Haji Mohamad Rifai Sarjana Hukum. Saya bisa pertanggungjawabkan. Polisi tidak bisa semudah itu menetapkan saya sebagai tersangka,” kata Rifai. Menurut Rifai, polisi harus melakukan gelar perkara untuk menetapkan atau menaikkan status seseorang menjadi tersangka dan seharusnya pengacaranya tahu lebih dulu kalau ada perubahan status. ”Saya yakin tidak tersangka,” katanya. ”Saya bisa mempertanggungjawabkan ijazah tersebut. Tolong azas praduga tak bersalah. Ijazah Itu hak saya dan saya siap bertanggung jawab. Tapi saya tegaskan, saya belum terima surat pemberitahuandaripolisi,”ujarnya. (syc/azt)

BERITA METRO www.beritametro.co.id

Penambahan Waktu Harus Sesuai Keppres

JEMBATAN: Tampak pengerjaan proyek Jembatan Kabunan, Desa Kepulungan, Kec Gempol dengan anggaran senilai Rp 347.405.000

Optimis Pembangunan Tepat Waktu FOTO: BM/AAN WIJAYANTO

PASURUAN (BM) - Proyek peningkatan ruas jalan Bakalan-Sengon oleh Dinas PU Bina Marga yang anggarannya bersumber dari APBD II Rp 6.938.880.000, menuai kritik dari Ketua Komisi III DPRD Kab Pasuruan, Rusdi Sutejo. Rusdi menilai pemberian addendum proyek alias penambahan waktu oleh Dinas PU Bina Marga, harus ada dasar hukum yang jelas, sesuai Keppres No 54 tahun 2010, sehingga regulasi pemberian addendum tidak menimbulkan penafsiran kontroversial. Rusdi Sutejo yang ditemui Berita Metro (BM), Senin (14/9) mengatakan, ia menerima laporan proyek peningkatan ruas jalan Bakalan-Sengon dilakukan penambahan waktu alias addendum, selama 45 hari. Alasannya, ada penambahan item volume pekerjaan, yakni plengsengan dan trotoar. “Informasi yang kami terima memang ada penambahan waktu, karena ada tambahan item volume pekerjaan. Tapi kami akan terlusuri, apa ada motif lain,” kata Rusdi Sutejo. Ia mengatakan, ada kemungkinan karena pekerjaan proyek tersebut tidak tepat waktu, maka dilakukan negosisasi antara kedua belah pihak dengan menyiasasi melalui penambahan waktu dan item pekerjaan. Terpisah, Kabid Perencanaan Bina Marga, Gatot, yang konfirmasi Berita

FOTO: BM/ANAM

Terkait ’Addendum’ Proyek Bakalan-Sengon

PENINGKATAN JALAN: Proyek peningkatan ruas jalan Bakalan–Sengon senilai Rp 6,936 miliar, mendapat penambahan waktu pengerjaan selama 45 hari.

Metro(BM) mengatakan, proyek BakalanSengon dipastikan tidak ada keterlambatan. Kendala hanya pada relokasi serta pembongkaran rumah dan bangunan milik warga, yang sedianya pertengahan

Agustus sudah bersih. Tapi faktanya ada yang belum selesai. “Ini secara otomatif berdampak pada molornya pengerjaan,” bebernya. Gatot juga mengatakan, penambahan

waktu sudah sesuai prosedural. Di lapangan memang ada penambahan pekerjaan berupa pemasangan box culvert, pemasangan plengsengan, pekerjaan trotoar. (bib/an/azt)

FOTO: BM/AAN WIJAYANTO

Disorot, Usul Pengadaan 29 Mobdin Dewan

MOBDIN: Tampak enam unit mobil jenis Toyota Rush yang baru dibeli untuk anggota DPRD Kab Pasuruan pada pertengahan 2015 silam. PERWAKILAN

PASURUAN (BM) - Di tengah kondisi perekonomian nasional yang lesu, publik dikejutkan dengan usulan dari angggota DPRD Kabupaten Pasuruan tentang penambahan mobil dinas (mobdin) sebanyak 29 unit. Menurut Ketua LSM Pusaka, Lujeng Sudarto, usul pengadaan mobdin dewan tersebut menandakan bahwa anggota DPRD

Kabupaten Pasuruan kehilangan kepercayaan dari masyarakat. Seharusnya, lanjut Lujeng Sudarto, yang dibutuhkan saat ini adalah usulan yang dapat meningkatan taraf perekonomian rakyat. Bukan soal kemewahan fasilitas yang digunakan oleh wakil rakyat tersebut. “Daripada di gunakan untuk pengadaan mobil dinas, lebih baik anggaran dialihkan untuk

kebutuhan lain yang lebih penting. Publik tahu bahwa masih banyak hal yang perlu dibenahi,” lanjut Lujeng. Lujeng mencurigai usulan tersebut rawan memunculkan transaksi atau deal-deal lain , saat pembahasan proses APBD mendatang.“Usulan pengadaan mobil dinas dengan jumlah sebanyak itu tentu mengundang tanda tanya besar,” katanya.(bib/an/azt)

PASURUAN (BM) - Harapan warga Dusun Kabunan, Desa Kepulungan untuk memiliki jembatan baru kini bakal terwujud, seiring dengan dimulainya rehab pembangunan Jembatan Dusun Kabunan Desa Kepulungan tersebut. Dari data yang diperoleh Berita Metro(BM) di lapangan menyebutkan, pembangunan jembatan tersebut sumber dana dari APBD II 2015 senilai Rp 347.405.000. Menurut Didik (42), Ketua RW setempat mengatakan, pembongkaran jembatan lama sudah dimulai beberapa hari lalu dan

yang mengerjakan CV Mitra Abadi. “Usulan perbaikan jembatan itu sudah lama sekali, dan tahun ini baru terealisasi. Warga sangat berterima kasih kepada Pemkab Pasuruan,” jelasnya. Dari pantuan Berita Metro (BM) di lokasi, sejumlah material sudah didatangkan termasuk juga besi, pasir dan batu. Direktur CV Mitra Abadi, Mada Hari Prasetyo mengatakan, pengerjaan proyek jembatan tersebut jangka waktunya 100 hari.“Kita optimis pekerjaan bisa tepat waktu. Saat ini kami sedang melakukan pembongkaran,” jelasnya. (bib/nam/azt)

Kurir Sabu-sabu Dibekuk Petugas PASURUAN (BM) - Hidup Tomo (19), warga Dusun Tegal Kidul, Desa Jatiarjo, Kecamatan Prigen kini berakhir di penjara. Ia ditangkap polisi usai kedapatan tangan membawa narkoba jenis sabu-sabu. Penangkapan dilakukan Satreskoba Polres Pasuruan, Selasa (8/9) lalu sekitar pukul 18.00 WIB di sebuah warung di Desa Baujeng, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan. Awal penangkapan bermula dari informasi yang

didapatkan petugas. “Tersangka ditengarai menjadi pengedar narkoba jenis sabusabu. Berangkat dari informasi itulah, petugas Reskoba Polres Pasuruan melakukan penyelidikan,” jelas Kasubaghumas Polres Pasuruan, AKP Yusuf Anggi. Sampai di lokasi, pelaku disergap. Petugas menemukan barang bukti berupa satu kantong plastik kecil sabu-sabu seberat 0,4 gram dan sebuah HP. (bib/azt)

Sidoarjo: Yahdar Balhmar (koord), Syaikul Hadi; Pasuruan Raya: Ah. Habib (koord), Aan Wijayanto; Iklan/Langganan: 0813 3491 7807


LAMONGAN 15

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 15 SEPTEMBER 2015

Massa PMII Gelar Demo di Kantor Kejari dan Disdik Lamongan

Kasus Bocornya Unas 2014 Dibuka Lagi LAMONGAN (BM) - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Universitas Islam Lamongan (Unisla) Veteran gelar demo di depan kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Lamongan dan Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Lamongan, Senin (14/9). Dalam aksinya di depan kantor kejari mahasiswa menuntut agar pihak penegak hukum membuka kembali kasus bocornya kunci jawaban Ujian Nasional (Unas) tahun 2014. Sebab, mahasiswa menilai kasus pencurian dan pembocoran naskah Unas tersebut telah menciderai dunia pendidikan di Kabupaten Lamongan. Selain itu, masa menilai penegak hukum dianggap masih diskriminasi dan belum mampu mengungkap aktor intelektual di balik kasus Unas tersebut. Hanya guru dan kepala sekolah biasa yang menjadi tersangka bukan aktor di atasnya dan masih berkeliaran di lingkungan dinas pendidikan. “Kejaksaan tak boleh tebang pilih dan diskriminasi dalam menangani dan mengadili terkait kasus pembocoran dan pencurian naskah Unas. Kasus Unas yang disangkakan terhadap kepala sekolah dan guru tidak adil. Kepala sekolah dan guru hanya jadi korban sistem dari

permaina Dinas Pendidikan Lamongan. buka kembali kasus Unas,” ungkap Imam Taufik dalam orasinya. Setelah menyampaikan aspirasinya di Kantor Kejaksaan negeri Lamongan, massa PMII berjalan kaki menuju Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Lamongan. di Depan kantor dinas itu meneriakkan kebobrokan pendidikan di Lamongan. Dalam orasinya, ImamTaufik menyampaikan porsi anggaran di dinas pendidikan sangat besar, hampir separuh dari anggaran APBD Lamongan yang hanya dialokasikan untuk kebutuhan dinas semata. Dengan porsi anggaran yang sangat fantastis sebesar Rp 903,758.477.581 dinas pendidikan belum mampu mengurangi angka anak putus sekolah apalagi berbicara mutu serta kualitas pendidikan di Lamongan. Anggaran Rp 903.758.477.581, menurut aktivis mahasiswa PMII, hanya sekitar Rp 48.503.765.091 miliar yang hanya bisa dirasakan masyarakat dan siswa secara langsung. Apalagi Sebagian besar anggaran tersebut lebih banyak dan masih terserap dalam honorarium, uang lembur PNS, program pelayanan administrasi perkantoran, sarana prasarana kantor dan ATK. Massa juga membentangkan spanduk bertuliskan

‘Copot Adi Suwito selaku Sekretaris Dinas, Kandam Kabid Dikmenumjur dan Sun’ah selaku Kabid PE. Massa juga meneriakkan agar Kepala Dinas Pendidikan Lamongan bertindaktegasuntukmencopotoknumyangbermasalah. Karena ada indikasi sebagai aktor intelektual terkait keterlibatannya dalam kasus skandal pencurian dan bocornya naskah Unas serta tindak para oknum-oknum yang mengeruk keuntungan untuk memperkaya diri sendiri maupun kelompoknya. Secara terpisah, ketua Komisi D DPRD kabupaten lamongan, Ali Mahfud, ketika dikonfirmasi terkait porsi anggarandiDinasPendidikanLamonganmengatakan,bahwa pos anggaranlangsungmemangsudahadapakemnya.Sehinggapihakdewanberpedomanpadapakemtersebut. Sedangkan pos anggaran diluar belanja langsung, Ali Mahfud belum menghitung dan perlu mengecek lagi. pihaknya akan memanggil pihak Dinas Pendidikan Lamongan jika itu dianggap penting. “Anggaran belanja langsung sudah ada pakemnya. Semua SKPD anggaran belanja langsung memang besar. Nanti kalau memang ada yang perlu dibicarakan dengan pihak dinas akan segera kita lakukan,” jelas Mahfud. (nun/han/zen/nov)

Rendah Curah Hujan, Kualitas Tembakau Asal Mantup Semakin Bagus LAMONGAN (BM) - Musim kemarau sering kali dianggap sebagai musibah sebagian masyarakat, karena sulitnya mendapatkan air untuk keperluan seharihari. Hal ini, justru berbanding terbalik dengan apa yang dirasakan petani tembakau di Lamongan bagian selatan khususnya di Desa Mantup. Seperti yang diungkapkan Mustofa (50), seorang petani sekaligus pengepul tembakau asal Dusun Balongrejo Desa Sumberdadi Kecamatan Mantup Lamongan. Menurutnya kualitas tembakau yang mereka panen saat ini sangat baik. Hal itu, dikarenakan rendahnya curah hujan pada musim tanam kali ini. “Saat ini kualitasnya sangat bagus karena tidak terkena hujan. Tembakau itu kalau kena air hujan kualitasnya jelek,” ujar Mustofa saat ditemui di rumahnya, Senin (14/9). Harga tembakau bisa dibilang cukup baik meski lebih murah dibandingkan tahun sebelumnya. Untuk tembakau yang

BERHARAP STABIL: Mustofa seorang petani bersama istrisnya saat menjemur tembakau di Dusun Balongrejo Desa Sumberdadi Kecamatan Mantup Lamongan.

dijual ke pabrikan tahun lalu dikisaran Rp 25.000, namun saat ini Rp. 20.000. Sedangkan tembakau yang dijual di pasaran atau pengecer tahun lalu mencapai Rp.50.000 perkilogramnya kini

harganya Rp. 40.000 yang kebanyakan dipakai untuk susur dan rokok racikan sendiri. Namun para petani dan pengepul tembakau harus menghadapi persoalan

lain, yakni terkait dengan pemasaran. Sejumlah gudang rokok yang biasanya membeli tembakau dalam jumlah besar kini sebagian besar belum buka. Sehingga para pengepul tembakau kesulitan untuk memasarkan tembakaunya. Hal ini, tentu saja membuat petani maupun pengepul tembakau merasa kebingungan untuk memasarkan tembakau mereka. Padahal, kualitas tembakau saat ini jauh lebih baik jika dibandingkan tahun kemarin. Mustofa tidak mengetahui secara pasti penyebab belum bukanya sejumlah gudang rokok yang biasanya telah buka mulai pertengahan Agustus. Ia memerkirakan hal ini merupakan imbas dari melemahnya rupiah, sehingga sejumlah gudang rokok belum melakukan pembelian tembakau. “Mungkin akibat melemahnya rupiah, sehinga gudang banyak yang belum buka,” keluhnya. (nun/han/zen/nov)

Mahasiswi Unisla Dilaporkan ke Mapolres karena Hilang Misterius LAMONGAN (BM) - Kebingungan dan kegundahan dialami Suwito warga Desa Sedagaran Kecamatan Sidayu Gresik. Ini karena putrinya bernama Yuni Nurhayati kini tidak diketahui keberadaannya. Gadis yang berstatus sebagai mahasiswi jurusan Bahasa Inggris Universitas Islam Lamongan (Unisla) tersebut berciri-ciri tinggi 165 centimeter dan berat 50 kilogram, rambut lurus, rahang bawah miring ke kanan, kulit sawo matang dan kaki leter V. Menurut informasi yang didapatkan dari ayah Yuni, putrinya tersebut meninggalkan kos yang terletak di Jalan Kombes M Duryat no 67 sejak Jumat (11/9) sore, sekitar pukul 16.30. Saat itu,Yuni pergi dengan memakai becak mengenakan baju warna hitam, berhijab serta sandal merek Carvil berwarna coklat.

Sang ayah sudah berusaha menanyakan ke mana putrinya itu pergi kepada sejumlah temannya, namun tidak ada satupun yang tahu. Karena merasa putus asa, Suwito akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Polres Lamongan pada hari Senin (14/9). Paur Kasubbag Humas Polres Ipda Raksan saat dikonfirmasi mengatakan pihaknya akan melakukan upaya semaksimal mungkin dalam upaya pencarian gadis yang hilang tersebut. Raksan juga mengimbau kepada masyarakat untuk segera melapor ke polisi jika mengetahui keberadaan Yuni. “Tentu kami akan membantu pencarian secara maksimal dan jika masyarakat ada yang tahu keberadaannya, segera lapor polisi,” pinta Raksan. (nun/han/zen/nov)

Sebanyak 22 Desa, Alami Krisis Air Bersih LAMONGAN (BM) - Dampak kemarau panjang, kini tengah dirasakan masyarakat Lamongan, utamanya bagi masyarakat yang berada di 22 desa. Terhitung sudah 265 tangki air yang sudah dikirim sebagai bentuk bantuan. Terparah,krisis air bersih itu dirasakan masyarakat di dua kecamatan, yakni Kecamatan Kedungpring dan Kembangbahu. Sementara sumur bor dan sumur galih sudah habis sumbernya. “Krisis air bersih sekarang ini sedangdirasakanribuanmasyarakat di 22 desa,”ungkap Kepala PelaksanaBadanPenanggulanganBencana Daerah (BPBD) Suprapto, Senin (14/9). Untuk memenuhi kebutuhan air untuk warga, BPBD sampai hari ini sudah memasok sebanyak 265 tangki ke yang terdam-

pak kemarau. Pengiriman air terus berjalan sampai sekarang selama 24 jam. Pengiriman air itu didasarkan atas permintaan dari para kades dan camat. Serta pendataan yang dilakukan BPBD berkoordinasi dengan kades dan camat. “Jadi dasarnya laporan kades maupun camat,”kata Suprapto. BPBD memprediksi ada sebanyak 38 desa yang biasanya terdampak kemarau panjang. Namun, sampai hari ke 14 di bulan September ini sudah ada 22 desa yang mengalami krisis air. Jangankan sumur galih, sumur bor saja sudah tidak ada sumbernya. Dua puluh dua desa yang mengalami krisis air itu tersebar di Kecamatan Kedungpring Modo Kembangbahu Sarirejo dan Lamongan. (nun/ han/zen/nov)

GRESIK

berita metro www.beritametro.co.id

Kampanye Berjalan 3 Minggu, APK Cabup-Cawabup Belum Terpasang

Terhambat Materi Tiga Paslon GRESIK (BM) – Hingga kini alat peraga kampanye (APK), Cabup-Cawabup Gresik 2015 dari KPU Gresik yang seharusnya sudah terpasang ternyata belum dilakukan sama sekali. Padahal, waktu kampanye yang dijadwalkan sudah berjalan tiga minggu. Menanggapi masih belum adanya APK CabupCawabup Gresik 2015 yang belum terpasang, Ketua KPU Gresik Akhmad Roni membenarkan karena hal ini disebabkan materi dari ketiga pasangan calon (paslon) belum tuntas. “Materi dari ketiga paslon belum tuntas. Padahal, penyedia jasa yang membuat APK sebagai pemenang tender dari Boyolali Jateng sudah

siap,” ujarnya saat dikonfirmasi, Senin (14/9). Lebih lanjut Akhmad Roni mengatakan, KPU Gresik berjanji minggu depan APK ketiga paslon Cabup-Cawabup Gresik 2015 tuntas dan siap dipasang. “Untuk sosialisasi Pilbup Gresik 2015 kami sudah memasang. Sedangkan APK paslon memang belum dipasang,” tuturnya. Sementara itu, Komisioner KPU Gresik Divisi Hukum, Pengawasan, dan Sumber Daya Manusia (SDM), Choiruz Zimam mengatakan, terkait dengan APK sesuai dengan PKPU nomor 7 tahun 2015 setiap paslon nantinya akan mendapat bagian APK beru-

pa spanduk, poster, dan baliho. “Ada tiga APK nanti yang akan dibagikan ke tiga paslon Cabup-Cawabup Gresik 2015. Untuk baliho setiap paslon menerima 5 di tiap kabupaten. Sedangkan umbul-umbul setiap paslon menerima 20 buah di tiap kecamatan dan spanduk tiap paslon di desa hanya menerima 2 buah,” terangnya. Seperti diketahui, pemasangan APK selain yang disediakan KPU Gresik maka dianggap ilegal karena menyalahi aturan PKPU. Jika ditemukan APK yang bukan dari KPU Gresik maka pihak Panwaslih dan Satpol PP akan membongkarnya karena memang kewenangannya. (uki/nov)

Siswa SDN Gresik Wakili Indonesia di Kejuaraan Internasional IPA di Korea GRESIK (BM) – Satu lagi siswa berpestasi asal Gresik akan bertanding dalam pengetahuan bidang IPA. Erriezzha Arriefqi Hidayat (12), siswa kelas VI SDN 2 Sidokumpul Gresik yang mewakili Indo-

nesia dalam World Creatuvity Festifal (WCF) bidang IPA. Siswa itu berpamitan ke Bupati Gresik Sambari Halim Radianto. Putra pasangan Ferry Hidayat (51) dan Tri

SISWA BRILIAN: Erriezzha Arriefqi Hidayat siswa kelas VI SDN 2 Sidokumpul Gresik yang akan berangkat ke Korea dalam kejuaraan IPA tingkat Internasional saat bersama Wabup M Qosim. PERWAKILAN

Puji Utami (45), yang biasa dipanggil Erriza bersama 8 (delapan) anak yang lain se-Indonesia sedang mempersiapkan keberangkatannya menuju Daejeon Korea mewakili Indonesia dalamWCF. Sebelum berangkat, Erriza dan keluarganya yang beralamat di Perum Montana Asri B4 Jalan DrWahidin Sudirohusodo I D Gresik ini menghadap Bupati dan Wakil Bupati Gresik Sambari-Qosim di kantornya, Senin (14/9), untuk berpamitan. Saat menerima Erriza dan Rombongan Bupati Sambari menyampaikan selamat kepada Erriza. Sambari menyatakan bangga ada putra Gresik yang akan berjuang membawa nama baik Indonesia. “Semoga Erriza berhasil sehingga nama Indonesia dan nama Gresik bisa harum di dunia International,” ujar Bupati Sambari yang didampingi Wakil Bupati Mohammad Qosim, Kepala Dinas Pendidikan Mahin, Kepala BKD Nadhif dan Kepala Bagian Administrasi Pemerintahan Yusuf Ansori. Selain diberi bekal sejumlah uang, Sambari juga memberi sepaket ginseng untuk Erriza. Menurut Sambari, hadian yang diberikan ini agar Erriza paham bahwa negeri yang akan mereka kunjungi nanti dikenal sebagai negara yang punya sebutan Negeri Ginseng. “Ginseng itu seperti ini bentuknya,” ujar Sambari sambil

membuka kotak ginseng warna merah. Sebelum berangkat menuju Daejeon Korea, Erriza masih harus mengikuti bimbingan dan pelatihan yang diselenggarakan Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan RI. “Pelatihan akan dimulai Rabu (16/9), maka kami akan segera berangkat ke Jakarta sebelum tanggal tersebut,” ujar Tri Puji Utami ibu Erriza yang akan mendapingi putranya. Erriza yang sejak kelas I selalu menduduki rangking I di kelasnya itu memang luar biasa. Menurut Tri Puji Utami, Erriza tidak pernah les khusus untuk bidang mata pelajaran tertentu kecuali Bahasa Inggris. “Dia hanya belajar selama dua jam setelah Maghrib,” ujarnya mengisahkan. Bahkan menurut ibunya, Erriza disibukkan kegiatan non akademik, les piano, kegiatan ola raga beladiri dan renang. Saat ini Erriza memang mahir dalam bermain piano. “Bahkan banyak lagu-lagu klasik yang sudah dikuasainya dengan mahir. Namun yang paling sering dimainkan adalah Little Serenade ciptaan Haydn. Pada saat-saat tertentu, Erriza lebih banyak berada di belakang pianonya dari pada belajar,” beber ibunya yang mendampingi putra bungsu dari 2 bersaudara ini. (uki/nov)

Pansus III Studi Banding 2 Perda di Sumenep GRESIK (BM) - Dua panitia khusus (Pansus) III DPRD Kabupaten Gresik yang membahas 2 Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Pengangkatan dan Pemberhentian Perangkat Desa dan Raperda tentang Pelayanan Kesehatan, melakukan studi banding ke Pemkab Sumenep. Pansus III yang diketahui Suberi dari F-Demokrat bersama 10 anggota dewan lainnya. Memilih Kabupaten Sumenep karena daerah tersebut telah memberlakukan Perda pengangkatan dan pemberhentian perangkat desa. Selain itu, kabupaten yang terletak di ujung Pulau Madura itu juga telah memberlakukan Perda tentang Pelayanan kesehatan. Sebelum melakukan studi banding ke Pemkab Sumenep, Pansus III DPRD Gresik tiga hari lalu telah disahkan Wakil Ketua DPRD, Nur Qolib dalam Rapat Paripurna pada (9/9), di acara pembentukan Pansus. Pansus III yang terdiri dari Ketua Suberi dari F-Demokrat, Wakil Ketua Tri Purwito F-PDIP dan Sekretaris Muntarifih dari F-PPP diterima Asisten Pemerintahan Pemkab Sumenep H Sustono. “Tujuan studi banding ke Pemkab Sumenep karena daerah ini pernah membahas Raperda yang sama di tempat kami,” ujar Ketua Pansus III DPRD Gresik Suberi, Senin (15/9). Suberi juga mengatakan hasil dari studi banding ke Pemkab Sumenep nantinya akan dibahas bersama anggota Pansus III dengan mengundang satuan kerja dan perangkat daerah (SKPD). “Sesuai kesepakatan rapat, kami

akan menyiapkan bahan kemudian mengundang SKPD untuk dibahas bersama,” tuturnya. Sementara itu, Asisten Pemerintahan Pemkab Sumenep H Sustono menjelaskan, menyambut positif kedatangan anggota Pansus III DPRD Gresik. Sebelum memaparkan, Sustono menuturkan, Pemkab Sumenep telah memberlakukan Perda Layanan Kesehatan dengan menyediakan anggaran Rp 14,5 miliar. Dari anggaran itu, baru terlaksana 75 persen. Sedangkan untuk anggaran Jamkesda disediakan anggaran Rp 34,15 miliar dan BPJS Rp 50,71 miliar. “Di Sumenep untuk perawatan kesehatan, pasien hanya menunjukkan KTP,” terang Sustono. Ia menambahkan, untuk rawat jalan masyarakat 1 cukup memakai surat peryataan miskin. Untuk Alkes dari cukai dan tembakau Rp 5,14 miliar. APBD besar harapannya tercover semua. “Terkait dengan Perda Pengangkatan Pemberhentian Perangkat Desa diatur Perbup no 22 tahun 2013,” paparnya. Setelah mendapat pemaparan dari Asisten Pemerintahan Pemkab Sumenep, anggota Pansus III DPRD Gresik asal F-PPP Muntarifih menanyakan soal Jamkesmas. Dirinya, tertarik karena keberadaan Jamkesmas belum mengcover semua terkait pelayanan kesehatan dalam keluarga. “Pemberlakukan Jamkesmas di Sumenep bagaimana. Sebab, di tempat kami pernah menerima laporan dari masyarakat bahwa Jamkesmas belum bisa mengcover semua,” tuturnya. (uki/nov/adv)

Lamongan: M. Zainuddin (koord), Thafhanul Fahri Iklan/Langganan: 0857 3233 5005 Gresik: Masduki (koord), Moch. Sugeng Iklan/Langganan: 0821 7997 3350


16 www.beritametro.co.id

SELASA, 15 SEPTEMBER 2015 0,69% IHSG

4,390

1,6% NIKKEI

17,966

0,6% STI

2,871

0,2% FTSE

6,128

2,2% KLCI

1,640

0,6%

0,5%

DJIA

NASDAQ

16,433

4,822

0,4% S&P500 1,961

HARGA EMAS JUAL (Rp/gr)

510,724

KURS MATA UANG

BELI (Rp/gr)

US$/OZT:

USD

SGD

EUR

AUD

490,295

1,106.45

JUAL: 14.350,00 BELI : 14.330,00

JUAL: 10.214,15 BELI : 10.184,15

JUAL: 16.302,24 BELI : 16.202,24

JUAL: 10.247,22 BELI : 10.167,22

SUMBER: GERAIDINAR

IDR/USD: 14,357

SUMBER:KLIKBCA.COM

BERLAKU 14 SEPTEMBER 2015 - SUMBER: IMQ21.COM

BPD Ber-NPL di Atas 5 Persen Tak Boleh Ikut Program KUR JAKARTA (BM) - Pemerintah secara resmi telah menurunkan suku bunga KUR melalui subsidi bunga kredit kepada bank pelaksana kredit mikro. Dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) terbaru Nomor 146/PMK.05/2015 tentang Tata Cara Pelaksanaan Subsidi Bunga untuk Kredit Usaha Rakyat disebutkan besaran subsidi bunga untuk bank pelaksana pemberi KUR. Ada beberapa syarat bagi bank pembangunan daerah yang ingin menyalurkan KUR harus memiliki KUR di bawah 5 persen. Namun Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memberikan beberapa persyaratan bagi bank pembangunan daerah (BPD) yang ingin mengikuti aturan penurunan bunga kredit usaha rakyat

FOTO:BM/IST

Nelson Tampubolon

(KUR). Salah syaratnya adalah BPD penyelenggara KUR tidak boleh memiliki

non performing loan (NPL) di atas 5%. Hal ini dikatakan Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Nelson Tampubolon di Jakarta, Senin (14/9). “BPD yang NPL-nya di atas 5% tidak diizinkan ikut peraturan KUR yang baru. KUR ini program pemerintah jadi kita dukung,” ujar Nelson. Terkait program tersebut, Nelson mengatakan pihaknya sangat mendukung program tersebut. Hal ini karena kredit usaha kecil lebih tangguh daripada korporasi. “Kredit usaha kecil lebih tangguh daripada korporasi. Dia kuat melayani kebutuhan masyarakat, meski demand menurun tapi tidak akan habis,” paparnya. Meski demikian, sampai saat ini realisasi peraturan bunga KUR yang

FOTO: BM/IST

DIATUR: Pengaturan suku bunga simpan pinjam harus segera dibuat agar tidak muncul persaingan tidak sehat antar koperasi yang cenderung menawarkan tingkat suku bunga simpanan yang tinggi.

FOTO : BM/ANTARA

Akibatnya berpotensi menimbulkan gagal bayar sehingga merugikan seluruh anggota koperasi dan masyarakat. Menurut dia, fenomena itu sudah sering kali terjadi di dunia koperasi namun tidak menjadi perhatian serius bagi pemerintah. “Contohnya sudah banyak koperasi yang kolaps karena membabi buta memberikan bunga tinggi tanpa memperhitungkan kemampuan bayar lembaganya,” katanya. KSP kemudian tidak mampu membayar kewajibannya hingga pilihannya hanya dua yaitu pailit atau beberapa kasus bahkan ada pengurus yang membawa lari uang anggota hingga miliaran rupiah. Tindakan oknum tersebut dinilainya sangat merugikan citra koperasi di Indonesia di samping juga merugikan masyarakat (anggotanya) secara material. Ke depan pihaknya berharap hal itu mendapatkan perhatian serius dari pemerintah sebagai salah satu upaya untuk membenahi perkoperasian di Tanah Air.(nat/dra)

KERAJINAN MINIATUR GITAR Pekerja menyelesaikan proses pemasangan aksesoris pada miniatur body gitar di Turasan, Manjungan, Ngawen, Klaten, Senin (14/9). Berbagai jenis miniatur gitar seperti gitar akustik dan gitar elektrik berbahan dasar kayu mahoni diproduksi dan dipasarkan ke Amerika Serikat.

Cangkruk Akbar TDA Surabaya: Entrepreneur Guide: How To Succeed In Your First Business akan hadir dengan tema "Memangkas Biaya Trial Error Untuk Mempercepat Datangnya Kesuksesan Berbisnis" yang akan dilangsungkan tanggal 26 September 2015 di Spazio Hall, Lt. 1, Jl. Mayjend Yono Soewoyo Kav.3, Surabaya Pembicara : Mustofa Romdloni (Presiden TDA 4.0, CEO MRCorp (mrcorp.co.id)),Danton Prabawanto (Ketua TDA Surabaya 4.0, CEO PT. BeON Intermedia),Fauzi Rachmanto* (Pemilik dan direktur Utama PT. System Design Group Indonesia),Andi Sufariyanto (PT. Adila Imperium),Aditya Hayu (Heerlijk Group (Cafe & Resto)),Lusi Agustina (Owner Raff Clothing),Donny Kris (CEO Winner Tech Group),Hari Wibowo (Pengusaha Property (Humanikon.co.id)) Keuntungan : Gratis satu kali mengikuti bincang bisnis bersama Action Coach pada bulan oktober 2015,Voucher Diskon Membership TDA sebesar Rp. 50.000 (Voucher berlaku hanya 1 bulan), Bergabung dengan closed group WhatsApp sengan salah satu narasumber

GRAND CITY SURABAYA Industrial Mechathronics And Automation Competition (IMAC) 2015 IMAC 2015 adalah kompetisi di bidang Mekatronika dan Teknologi Otomasi. Para peserta berasal dari Universitas, Institut Teknik dan SMA/SMK. Dalam kompetisi ini, peserta harus menunjukkan keterampilan mereka dan bersaing dengan orang lain untuk menjadi yang terbaik. Pada kompetisi ini, peserta dapat mengukur kemampuan mereka dan membangun semangat untuk memperbaikinya. Kompetisi akan berlangsung 19 - 24 Oktober 2015 di Grand City Surabaya.Biaya pendaftaran tergantung dari kategori kompetisi. Ada beberapa kategori diantaranya : NI LabVIEW Competition 2015,Siemens SciTech Competition 2015, Rockwell Automation Competition 2015,Mechatronics, Robotic and Automation Competition 2015. Bagi yang ingin mejadi calon peserta Industrial Mechatronics and Automation Competition 2015 (IMAC 2015), yang menjadi bagian dari Industrial Mechatronics and Automation Exhibition 2015 (IMAE 2015), dalam mempersiapkan diri menghadapi kompetisi tersebut, maka panitia akan menyelenggarakan workshop yang berisikan materi mengenai hardware maupun software yang akan digunakan saat perlombaan. Akan tetapi, apabila ada peserta yang menginginkan adanya tambahan workshop dapat didiskusikan dengan panitia. (*)

Indonesia Mulai Terapkan Layanan Haji Sistem Online SURABAYA (BM) - Penggunaan sistem eHajj Indonesia menjadi yang terbaik di dunia. Terbukti, Indonesia ditambah kuota haji tahun ini sebesar 10 ribu jamaah dari Pemerintah Saudi, namun pemerintah Indonesia melalui Kementerian Agama menolaknya karena belum mempersiapkan diri. Sistem e-Hajj sendiri mulai diberlakukan pada entry jamaah umrah saat bulan Ramadan lalu. “Layanan e-Hajj Indonesia sudah 95 persen, wajar masih belum sempurna. Namun ini

Dartslive Andalkan Ketangkasan dan Fokus SURABAYA (BM) - Munculnya mesin Dart eletronik semacam Dartslive yang dibuat oleh SEGA, yang merupakan permainan yang menggunakan papan bulat berlatar belakang hitam, bermotif putih, hijau dan merah dengan angka-angka di setiap sisinya ini dimainkan dengan cara melempar dart atau biji panah sehingga mengenai papan. Bussiness Development Manager PT Darts Indonesia, Aldi Pranoto mengatakan, dipilihnya Mazeltov Fine Eats, Spazio Building, di Surabaya untuk memperluas komunitas pemain Dart di Indonesia, mulai dari kegiatan turnamen dan kompetisi. “Mesin ini sudah populer di Jepang lebih dari 10 tahun dan mulai tersebar di dunia sekitar 7 tahun silam. Sekitar tahun 2013, baru masuk di Indonesia, seperti Bandung dan Bali. Selain menjadikan olahraga, mengandalkan fokus pikiran, mata dan kelihaian tangan menjadi poin utama dalam melakukan permainan ini,” jelasnya, Senin (14/9). Dia menambahkan, dart mesin buatan SEGA Jepang ini, menghi-

Cangkruk Akbar TDA Surabaya How To Succeed In Your First Business

baru belum banyak diaplikasikan di industri perbankan. Menurutnya, baru ada sejumlah bank saja. “Yang baru menyalurkan baru BRI yang punya kapasitas besar,” imbuhnya. Dalam beleid itu disebutkan untuk bank pelaksana, pemerintah akan membayarkan sebesar tujuh persen per tahun untuk kredit mikro, tiga persen per tahun untuk kredit ritel, dan 12 persen per tahun untuk kredit tenaga kerja Indonesia. Adapun untuk merealisasikan subsidi agar suku bunga KUR menjadi 12 persen, pemerintah telah menaikkan anggaran untuk subsidi bunga KUR sebesar Rp 1 triliun. Angka ini diketahui meningkat Rp 600 miliar dari posisi sebelumnya.(nis/dra)

Pemerintah Harus Tetapkan Standar Suku Bunga KSP JAKARTA (BM) - Maraknya koperasi dengan unit simpan pinjamnya yang beroperasi di daerah, mendesak sejumlah pengamat ekonomi untuk menertibkan utamanya soal suku bunga simpan pinjam layaknya lembaga keuangan seperti bank maupun leasing. Pemerintah harus segera menetapkan aturan yang mengatur tentang standar suku bunga simpan pinjam yang diberikan koperasi simpan pinjam (KSP) di Indonesia. Hal itu dikemukakan Direktur Co-operative Research Institute (CRI) Irsyad Muchtar di Jakarta, Senin, dikatakan, ketiadaan standar dalam penetapan suku bunga oleh koperasi simpan pinjam bisa mendatangkan dampak serius. “Tanpa ada standar untuk suku bunga KSP bisa berbahaya salah satunya akan muncul persaingan tidak sehat antar koperasi,” kata Irsyad. KSP-KSP itu cenderung berlomba-lomba menawarkan tingkat suku bunga simpanan yang tinggi.

SPAZIO SURABAYA

FOTO: BM/JEFRI

KONSENTRASI: Permainan Dartslive membutuhkan fisik dan stamina yang prima untuk menunjang konsentrasi di saat melempar panah mini dengan tangan agar tepat sasaran.

tung secara otomatis skor yang didapat pemain, layaknya permainan canggih lainnya. Selain bisa dimainkan bersama maksimal 8 orang secara bergantian, Dartslive bisa koneksi dengan internet yang menyambungkan untuk duel bersama teman-teman dari seluruh dunia, sesama pengguna mesin. “Nantinya kita akan bawa per-

mainan ini ke Kemenpora (Kementrian Pemuda dan Olahraga), agar bisa berkembang sebagai sebuah olahraga di Indonesia, sebagai ajang adu ketangkasan. Dalam Dart, fisik dan stamina sangat dibutuhkan untuk menunjang konsentrasi kita di saat melempar panah mini dengan tangan,” jelasnya.(jey/dra)

sudah yang terbaik dari seluruh dunia,” terang Sekretaris Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri) H Fauzi Mahendra di Surabaya kemarin. Adanya sistem online ini, kata Fauzi, semua layanan haji bisa maksimal. Jamaah bisa melihat semua servis atau layanan yang diberikan pemerintah selama menjalankan ibadah haji, terutama hotel atau penginapan serta catering maupun makanan seharihari. Karena, penyelenggara haji harus terlebih dulu memegang kode voucher hotel atau catering, baru bisa di-entry melalui internet. Setelah itu baru keluar visa untuk jamaah yang akan menunaikan ibadah haji. “Sistem ini semua bisa jadi lebih transparan dan tidak bisa dibohongi. Jamaah bisa mendapatkan semua layanan dengan maksimal,” tambahnya. Fauzi juga dikenal sebagai CEO Isbir Tour and Travel ini berharap layanan e-Hajj ini akan berlaku untuk ibadah umrah. Sehingga semua penyelenggara sudah melakukan data secara online dan jamaah bisa mengakses

semua servis dari ibadah umrah tersebut. ”Agar bisa mendapatkan kode voucher hotel atau catering itu semua pembayaran harus lunas. Ini yang menjamin jamaah bisa lebih aman. Penyelenggara tidak boleh main-main. Kini tidak akan ada lagi penyelenggara umrah atau haji plus yang abal-abal,” jelasnya. Walau masih banyak kendala salah satunya sistem penginputan, Fauzi yakin bahwa di tahun-tahun mendatang sistem ini akan berjalan maksimal. “Kendala itu justru datang dari pihak Saudi sendiri. Pengusaha catering dan hotel masih banyak yang belum siap dengan sistem e-hajj ini. Indonesia sangat patuh terhadap perintah dari Pemerintah Saudi sehingga semua aturan ditaati,” tandasnya. Sistem e-Hajj ini diharapkan kedepan kuota haji plus juga bisa lebih tranparan. Sehingga tidak ada pihak terkait yang bermain dalam masalah pembagian kuota haji plus ini dan semua travel penyelenggara haji plus di Indonesia mendapatkan jatah membawa jamaahnya saat musim haji.

FOTO:BM/ALI

Fauzi Mahendra

Karena itu Fauzi menyinyalir ada permainan dari pihak-pihak tertentu terhadap kuota haji plus ini. “Misalnya jatahnya 10 ribu visa untuk haji plus, maka hanya tujuh ribu yang dibagikan ke travel haji plus, sisanya yang tiga ribu dimainkan beberapa pihak untuk mendapatkan keuntungan. Salah satunya dengan dijual ke travel haji plus yang bersedia untuk membelinya dengan harga tinggi. Adanya e-Hajj semua akan terlihat transparan, bersih. Semoga ke depan layanan haji bisa lebih baik,” ungkapnya.(top/dra)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.