Berita Metro Edisi 16 Oktober 2015

Page 1

HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN

Iklan/ Langganan: 081216327858

RP 3.500,-

www.beritametro.co.id

JUMAT, 16 OKTOBER 2015

Sekjen Tersangka, Nasdem Pasang Kuda-kuda Paloh Tegaskan Tak Terkait, Sebut Dirinya Bukan Makelar Kasus JAKARTA (BM) – ‘Badai’ menghantam Partai Nasional Demokrat (Nasdem). Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Nasdem Patrice Rio Capella sebagai tersangka dugaan gratifikasi dalam proses penanganan perkara bantuan daerah, serta tunggakan dana bagi hasil dan penyertaan modal sejumlah BUMD di Provinsi Sumatera Utara. “Penyidik menemukan dua bukti permulaan yang cukup menetapkan PRC sebagai tersangka selaku anggota DPR,” ujar Plt Wakil Ketua KPK, Johan Budi di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (15/10). Penetapan Patrice sebagai tersangka merupakan pengembangan penyidikan dari kasus yang menjerat Gubernur nonaktif Sumatera Utara, Gatot Pujo Nugroho dan istrinya, Evy Susanti sebagai tersangka. Keduanya merupakan tersangka kasus dugaan suap kepada hakim dan panitera PTUN di Medan.

“GPN dengan ES diduga memberi hadiah atau janji. Kalau PRC itu diduga menerima hadiah atau janji,” tandas Johan. Namun, Johan enggan menyebut nominal yang diterima Patrice. Hingga saat ini, kata Johan, KPK masih akan melakukan pengembangan kasus. Sadar penetapan tersangka Rio Capella bukan persoalan enteng, Nasdem langsung pasang‘kuda-kuda’. Ketum Partai Nasdem, Surya Paloh langsung menggelar jumpa pers. Dia menganggap ini sebagai cobaan berat. “Memang ini adalah merupakan hari-hari yang cukup memprihatinkan, baik dalam kapasitas saya pribadi dan tentu bagi seluruh keluarga besar Partai Nasdem,” katanya di Kantor DPP Partai Nasdem, Jl RP Soeroso, Jakarta Pusat. Baca: Sekjen... Hal 7

Sekilas Perjalanan Perkara Dana Bansos Pemprov Sumut Bermula saat terbitnya surat penyelidikan Kejati Sumut terkait dugaan korupsi dana bantuan sosial Pemerintah Provinsi Sumatera Utara 2012-2013 di PTUN Medan.

tersangka pemberi suap kepada hakim PTUN Medan, lalu diamankan satgas KPK saat berada di Hotel Borobudur, Jakarta

5 Mei 2015: Dengan menyewa jasa kantor pengacara O.C. Kaligis, gugatan didaftarkan ke PTUN Medan

28 Juli 2015: Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho dan istri keduanya, Evi Susanti ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan suap hakim dan panitera PTUN Medan.

7 Juli 2015: Majelis Hakim PTUN Medan membacakan putusan dengan amar yakni mengabulkan sebagian gugatan. Majelis menyatakan, Permintaan Keterangan terhadap mantan Ahmad Fuad Lubis ada unsur penyalahgunaan wewenang sehingga dinyatakan tidak sah. 9 Juli 2015: KPK menangkap Ketua PTUN Medan Tripeni Irianto, dua hakim PTUN yakni Amir Fauzi dan Dermawan Ginting, Sekretaris Panitera PTUN Medan Syamsir Yusfan, serta Yagari Bhastara pengacara dari kantor advokat OC Kaligis. Kapa menyatakan Yagari memberikan uang suap sebesar Rp 250 juta. Suap diduga untuk memuluskan permohonan gugatan atas terbitnya surat penyelidikan Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara mengenai dugaan korupsi dana bantuan sosial Pemprov Sumut 2012-2013 di PTUN Medan. 14 Juli 2015: OC Kaligis ditetapkan sebagai tersangka

DIJADIKAN TERSANGKA: Plt Pimpinan KPK Johan Budi (kanan) mengumumkan penetapan Sekjen Partai NasDem Patrice Rio Capella sebagai tersangka terkait penanganan perkara korupsi Dana Bansos Sumut (foto bawah). Seiring itu, Patrice tampak meninggalkan Gedung DPP Nasdem (foto kiri) usai menyatakan mundur dari Sekjen Partai Nasdem serta Anggota DPR. Foto kanan: Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh Partai menyatakan bahwa partainya menerima pengunduran diri Patrice.

10 Oktober 2015: Sidang di Pengadilan Tipikor Jakarta, Evi bersaksi untuk terdakwa OC Kaligis. Saat itu diputar hasil penyadapan percakapan antara Evi dan Mustafa, salah satu orang dekat Gatot. “Bapak mau jamin amankan (kasus Gatot) supaya itu mau dibawa ke Gedung Bundar. Jadi kalau itu sudah menang (di PTUN Medan) enggak akan ada masalah katanya di Gedung Bundarnya Pak, begitu,” kata Evy dalam percakapan tanggal 1 Juli 2015 dengan Mustafa. 15 Oktober 2015: KPK menetapkan Sekjen DPP NasDem Patrice Rio Capella sebagai tersangka penanganan kasus bantuan sosial. Gatot dan Evy juga ditetapkan sebagai tersangka atas kasus itu. Keduanya diduga ingin mengamankan kasus bansos yang disidik oleh Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara atau Kejaksaan Agung.

FOTO: BM/ANTARA

Paket Jilid IV Fokus Cegah PHK JAKARTA (BM) – Pemerintah melanjutkan upaya pemulihan ekonomi melalui paket kebijakan ekonomi. Kemarin (15/8), Paket Kebijakan Jilid IV diumumkan yang isinya mengarah pada pencegahan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Di antaranya, mengatur sistem pengupahan pekerja, tindak lanjut Kredit

Usaha Rakyat (KUR), serta kredit Usaha Kecil dan Menengah (UKM) untuk ekspor Dalam sistem pengupahan, pemerintah mengeluarkan formula sederhana untuk penetapan kenaikan upah minimum provinsi (UMP) setiap tahun.

PAKET KEBIJAKAN EKONOMI JILID IV Sistem Pengupahan Pekerja Upah buruh naik setiap tahun. (formulasinya: upah minimum saat ini + persentase perubahan inflasi + pertumbuhan ekonomi = upah minimum baru)

Baca: Paket ... Hal 7

Perluasan Penerima KUR Calon TKI TKI. Anggota keluarga buruh. buruh Buruh yang di-PHK. di-PHK Buruh sederhana yang sedang melakukan kegiatan produktif produktif. TKI purna bekerja di luar negeri kemudian membuka usaha usaha.

Oneng Pimpin Pansus Lapindo II Hal 02

Guyonan WA Panaskan Paripura DPRD Jatim

Kredit UKM untuk Ekspor

Hal 03

Tiga Tuntutan untuk Tiga Anggota Polisi Pasirian Hal 13

FOTO: BM/ANTARA

UMUMKAN KEBIJAKAN: Seskab Pramono Anung (kedua kiri) berbincang dengan Menko Perekonomian Darmin Nasution (kedua kanan), Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri (kiri) sebelum keterangan pers soal paket kebijakan ekonomi jilid IV di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Kamis (15/10).

Kredit bunga rendah pada 30 perusahaan eksportir dan perusahaan pendukung ekspor. Jumlah kredit disiapkan Rp 695 miliar dari dana PMN Rp 1 triliun yang diberikan pada Indonesia Eximbank. Pinjaman maksimal Rp 50 miliar.

Musyawarah Hakim Belum Kelar

Sidang Vonis Ra Fuad Ditunda JAKARTA (BM) - Sidang vonis mantan Bupati Bangkalan Fuad Amin dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi dan tindak pidana pencucian uang ditunda dan akan dibacakan pada Senin (19/10). “Karena musyawarah majelis hakim belum selesai, dengan sangat terpaksa pembacaan putusan tidak dapat dibacakan hari ini,” kata Ketua Majelis Hakim M Muchlis di Pengadilan Tindak Pidana FOTO: BM/ANTARA Korupsi (Tipikor) Jakarta, VONIS TERTUNDA: Terdakwa penerima suap kasus jual beli gas alam Bangkalan, Fuad Amin keluar dari ruang sidang di Pengadilan Tipikor, Kamis (15/10). Atas pernyataan itu, jaksa Jakarta, Kamis (15/10). Pembacaan vonis mantan Bupati Bangkalan itu ditunda karena belum selesainya musyawarah hakim. penuntut umum KPK, Fuad Amin, maupun penasihat hukum tidak lebih terkait permintaan penyaluran gas alam menyampaikantanggapan.Seharusnyasidanghari ke Gili Timur dari PT MKS sejak bulan Oktober inimengagendakanpembacaanputusanterhadap 2010-Desember 2014. Fuad juga didakwa Fuad Amin yang dituntut 15 tahun penjara dan melakukan tindak pidana pencucian uang senilai Rp 354 miliar lebih pada tahun 2010-2014 seperti denda Rp 3 miliar subsider 11 bulan kurungan. Jaksa mendakwa Fuad melakukan pidana dalam dakwaan kedua. korupsi dengan menerima suap Rp 15 miliar Baca: Sidang ... Hal 7

Pasca Tragedi Mina

Menunggu Tren Smartphone Robot di Jepang

Tak Sekadar Ponsel, ’Robo-Hon’ juga Pintar Menari Umumnya smartphone itu berbentuk kotak persegi, sehingga mudah dalam genggaman dan mengoperasikannya. Di Jepang, beda lagi, smartphone masa depan itu berbentuk robot. Dinamakan Robo-Hon.

Sekjen tersangka, Nasdem pasang kuda-kuda Kader yang jadi tersangka, partai ikut repot.. Cari masalah, guyonan di WA masuk paripurna Kualitas staf ahli patut dipertanyakan..

ROBO-Hon berbentuk robot kecil. Ada kepala, tangan, dan kaki. Sekilas dari tampak depan tak ada yang mengira kalau robot lucu ini adalah smartphone. Itu akan terungkap bila membalikannya, karena di

punggungnya terdapat layar sentuh seperti ponsel pintar pada umumnya. Dilansir dari PC World, Robo-Hon adalah perpaduan kata antara robot dan phone. Ini merupakan hasil inovasi dari Sharp. Dengan tinggi sekitar 20 centimeter, Robo-Hon memiliki spesifikasi layaknya ponsel. Terdapat kamera, layar sentuh, microphone, speaker, hingga proyektor yang terdapat dalam tubuh robot mini ini. Kemudian, tersemat sistem pengenal wajah dan suara pemiliknya yang tertanam di Robo-Hon. Baca: Tak Sekadar... Hal 7

FOTO : ISTIMEWA

INOVATIF: Robo-Hon diklaim bisa melakukan aktivitas seperti manusia. Tak hanya berbicara tapi juga bisa berjalan dan bahkan menari.

PRAKIRAAN CUACA

SPIRIT

SURABAYA

JAKARTA

DENPASAR

CERAH BERAWAN Suhu 24 - 35°C

CERAH BERAWAN Suhu 23 - 34°C

BERAWAN Suhu 24 - 33°C

“Akan kuberikan ilmu yang kumiliki kepada siapapun, asal mereka mau memanfaatkan ilmu yang telah kuberikan itu.” - Imam Syafi’i -

Dua WNI Belum Diketahui Nasibnya MAKKAH (BM) - Sampai dengan sehari sebelum kantor Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) daerah kerja (Daker) Makkah berhenti beroperasi, dua jamaah haji Indonesia yang diduga menjadi korban dalam peristiwa Mina masih belum ditemukan. “Sampai 15 Oktober pukul 14.00 Waktu Arab Saudi (WAS) atau pukul 18.00 Waktu Indonesia Barat (WIB) jumlah jamah haji yang wafat belum ada penambahan dari 127 orang yang terdiri dari 122 jamaah asal Indonesia dan lima WNI mukimin di Arab Saudi,” kata Kepala Daker Makkah Arsyad Hidayat, Kamis (15/10). Ia mengakui, kedua jamaah haji tersebut belum kembali ke pemondokan sejak peristiwa Mina 24 September 2015. Baca: Dua ... Hal 7


02 POLITIK NASIONAL

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 16 OKTOBER 2015

Raih Suara Mayoritas Pimpin Pansus Angket Pelindo II

RUU PN, Untung atau Buntung?

P

EMIKIRAN cukup brilian kembali terungkap ke permukaan. Melalui Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Luhut Binsar Pandjaitan, pemerintah mengajukan draf rancangan undang-undang (RUU) tentang Pengampunan Nasional (PN). Target utama dari rencana pemberlakuan RUU PN tersebut bisa menambah pemasukan uang kepada negara dari sektor pajak dan terpidana yang membawa kabur dananya ke luar negeri. Menko Polhukam memprediksi, jika RUU PN menjadi UU, pemerintah mempunyai peluang besar menarik dana-dana di luar negeri dari pelaku kejahatan tindak pidana dan perpajakan, sehingga berpotensi memperkuat mata uang rupiah. Sepintas, Luhut yang memang dikenal sangat lihai dalam masalah strategi memiliki data-data pengemplang pajak, investor hitam, dan lalu lintas keuangan internasional dari pengusaha dalam negeri. Benarkah RUU PN memberikan keuntungan bagi republik ini, atau sebaliknya kekuatan penegakan hukum menjadi kropos dan menjadikan negara kita tambah buntung? Wallahu a’lam bish-showab. Sebagaimasyarakatpatuhhukum,kitamasihmenunggu gebrakan dari pemerintahan Jokowi-JK, terutama dengan Kebijakan Paket Ekonomi memasuki tahap ke empat. Kita juga belum mengetahui di balik kebijakan munculnya RUU PNmenambahpembendaraankomponenkekayaannegara yang selama ini hanya transit di dalam negeri, setelah itu ngendon di luar negeri, seperti Singapura, Swiss, Prancis, AS dan beberapa negara yang memberikan kekebalan terhadap penimbunan (penyimpangan) uang. Semakin runyam, harapan masyarakat menyindir rangkaian panjang RUU PN menyerempet ke skandal Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) yang menyeret pejabat elit di republik ini, malah dijawab RUU PN tidak ada kaitannya dengan BLBI. Malah menyatakan, dugaan korupsi BLBI sudah tutup buku. Maksudnya, sasaran dari RUU ini segera menarik dana-dana yang ngendom di luar negeri dari para penjahat perpajakan, atau mengeliminasi para tersangka tindak pidana korupsi bisa pulang kandang. Bila faktor terpenting, hanyalah database mengenai lingkaransetandanaperpajakan,karenabanyakpihakmelaporkan, apakah selama ini dengan UU Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor),Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU), Perpajakan, hak prerogatif presiden memberikan amnesti, abolisi, dan grasi belum mewakili untuk melakukan negoisasi terhadap pencoleng pajak dan koruptor. Keyakinan Luhut, penerimaan pajak dalam beberapa tahun ke depan meningkat drastis, harus dijelaskan pajak dari sektor apa, karena kejahatan pajak bukan hanya rekayasa data, namun pelaku kejahatan kerjasama dengan aparatbisamenyedotuangnegaradaripengembalianpajak. Pemerintah juga perlu menyampaikan berapa potensi keuangan negara di luar negeri yang bisa dikembalikan. Kita tidak berprasangka buruk, namun pengalaman sering menggiring masyarakat untuk lebih waspada ada pesanan gelap di balik RUU PN. Ingat, diskresi terhadap pengembalian aset negara atas perkara perdata dan pidana melalui lelang, sering menjadi bancakan petugas dan membagikan kepada pejabat sebagai pemenang dengan nilai di bawah standar. Memang ada pemasukan ke kas negara, namuntidaksebandingdengannilaiobjekyangdijual.Inilah, dinamika dari perundang-undangan di negera ini, masih penuh misteri walau harus bertabrakan dengan UUD 1945. Mengapa berbagai asumsi mencuat ke permukaan, inisiasi dari RUU PN memberikan peluang terhadap perkara yang masih dalam proses di tingkat penyidikan, belum menjadi ranah penuntutan alias berkas dinyatakan sempurna (P-21) atau memasukan persidangan hingga inckrah (berkekuatan hukum tetap). Sekali lagi, bila sasaran utama adalah penghapusan pajak terutang, penghapusan sanksi administrasi, dan sanksi pidana di bidang perpajakan, apakah layak besaran tarif uang tebusan hanya 3-8 persen. Padahal, di UU Perpajakan bagi pengemplang pajak bisa kena denda dua kali lipat dari pajak yang diselewengkan. Ketika Sekjen Partai Nasdem Patrice Rio Capella (PRC) ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK dalam perkara gratifikasi bansos di Sumut, terkait kasus Gubernur nonaktif Gatot Pujo Nugroho dan istrinya, Evy Susanti masih menimbulkan praduga, apakah niat DPR merevisi UU KPK bakal terwujud. Artinya, ada banyak persoalan yang membawakebangkrutan,bukanhanyahartabenda,namun degradasi moral dan akhlak pejabat. Anda setuju? (*)

Oneng Janji Tidak ’Masuk Angin’ JAKARTA (BM) - Ketua Panitia Khusus Angket Pelindo II, Rieke Diah Pitaloka mengatakan Pansus akan membuktikan tidak “masuk angin” dalam menuntaskan tugasnya mengungkap dugaan berbagai kasus di Pelindo II. “Kami akan buktikan dengan kerja, masukan dan bukti-bukti yang disampaikan masyarakat tentu akan dipelajari dahulu,” katanya usai rapat perdana pansus yang beragendakan pemilihan ketua di Gedung Nusantara II, DPR RI, Kamis (15/10). Aktivis perempuan pemeran Oneng dalam sitkom di layar kaca beberapa tahun silam, mengatakan peran serta masyarakat dan media massa untuk mengawasi kinerja pansus, akan menjadikan pansus tidak “masuk angin”. Dia menjelaskan, seluruh anggota Pansus menyampaikan bahwa pansus Pelindo merupakan langkah penting bagi DPR karena yang dipertaruhkan adalah kredibilitas institusi tersebut. “Kritik publik kuat terhadap kami, namun itu sifatnya membangun dan dijawab melalui kerja salah satunya membongkar indikasi yang terjadi di Pelindo II,” ujarnya. Namun, Rieke belum bisa menjelaskan lebih lanjut mengenai fokus kerja Pansus tersebut karena akan dibicarakan

FOTO: BM/ANTARA

PERAN BARU: Anggota Komisi IX DPR dari Fraksi PDI Perjuangan Rieke Diah Pitaloka (kiri) didampingi anggota Fraksi PAN Teguh Juwarno, memimpin rapat perdana Panitia Khusus Pelindo II di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (15/10). Rieke ‘Oneng’ terpilih sebagai Ketua Pansus Pelindo II dan diberi waktu selama 60 hari untuk bekerja, kemudian hasilnya dilaporkan dalam rapat paripurna.

terlebih dahulu dengan para Pimpinan dan anggota Pansus. Dia mengatakan, Pimpinan Pansus akan mengadakan rapat kembali pada Senin (19/10), dan apabila memungkinkan dilanjutkan dengan rapat anggota. “Nanti ada jadwalnya (memanggil

pihak-pihak terkait), tunggu saja,” ucapnya. Rieke menjamin akan memanggil pihak-pihak terkait sebagai pendalaman hasil rapat internal Pansus yang didahului dengan rapat pimpinan. Wakil Ketua DPR, Fadli Zon

menegaskan mayoritas fraksi dalam Panitia Khusus Angket PelindoIIsetujumengangkatRieke sebagai Ketua Pansus, setelah melalui proses konsultasi dan lobi. “Setelah diadakan konsultasi dan lobi dengan perwakilan fraksi, ditetapkan dan disahkan Panitia

Angket Pelindo II adalah Rieke Diah Pitaloka,” katanya. Dia menjelaskan, rapat perdana Pansus Angket Pelindo II yang dipimpinnya juga menyepakati tiga Wakil Ketua Pansus Pelindo II. Menurut dia, ketiga wakil ketua tersebut adalah Aziz Syamsuddin (FGolkar), Desmond J Mahesa (FGerindra), dan Teguh Juwarno (F-PAN). “Mereka sudah ditetapkan dan palu sidang sudah saya serahkan dan dalam waktu 60 hari akan dilaporkan pada sidang paripurna hasil pansus ini,” ujarnya. Dia menjelaskan, proses pemilihan pimpinan Pansus itu, fraksi-fraksi mengirim namanama dan ada usulan dengan sistem paket. Menurut dia, berdasarkan hasil lobi dan konsultasi, mengerucut pemilihan pimpinan Pansus dengan sistem paket. “Ada perbedaan dalam konsultasi namun bisa langsung diatasi dan selesai,” ujarnya. Politikus Partai Gerindra itu mengatakan, seluruh fraksi tidak mempermasalahkan gender Ketua Pansus karena yang diutamakan adalah kemampuannya. Dia meyakini Rieke merupakan sosok yang paham dan mengerti hukum sehingga bisa memimpin pansus itu dengan tuntas. (at/epe)

Asap Bergeser ke Kaltim

PAHAM RADIKAL

Terparah di Samarinda sejak Agustus 2015

Generasi Muda Dirayu Paket Surga

SAMARINDA (BM) - Kepala BMKG Stasiun Meteorologi Bandara Temindung, Sutrisno mengatakan kabut asap pekat mulai menerjang Samarinda, Kamis (15/10). Kondisi ini bahkan disebutnya yang terparah sejak Agustus 2015. Berdasarkan alat pemantau Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) milik BMKG, pada Kamis sore konsentrasi partikulat PM10 mencapai 187, 9 mikrogram per meter kubik. “Tingkat kepekatan kabut asap hari ini sudah masuk level waspada dan kemungkinan akan terus bertambah,” kata Sutrisno. Akibat kabut asap yang semakin pekat lanjut Sutrisno, jarak pandang di Wilayah Kota Samarinda juga bertambah pendek yakni hanya berkisar 500 sampai 800 meter. Sementara berdasarkan citra Satelit Terra Agua BMKG per 15 Oktober 2015, titik panas di wilayah Kaltim mencapai 537 titik. Terbanyak

terdeteksi di wilayah Kabuapten Kutai Kartanegara yang mencapai 223 titik panas, kemudian di Kabupaten Paser sebanyak 131 titik panas dan sebanyak 126 titik panas terdeteksi di Kabuapten Kutai Timur. Sebanyak 25 titik panas juga terpantau di wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara, 20 titik panas terdeteksi di Kabupaten Kutai Barat, delapan titik panas di Kabupaten Berau serta tiga titik panas terpantau di Kota Balikpapan. “Hari ini (Kamis), satu titik panas juga terpantau di Kota Samarinda, tepatnya di Kecamatan Palaran. Kondisi hari ini memang terparah, baik jarak pandang, tingkat kepekatan asap maupun jumlah titik panas sejak Agustus 2015,” ujar Sutrisno. Sejak Kamis pagi hingga sore lanjut Sutrisno, tidak ada aktivitas penerbangan ke pedalaman Kaltim di Bandara Temindung Samarinda. (rmn/epe)

JAKARTA (BM) - Ustaz Ismail, mantan teroris yang terlibat dalam pembajakan pesawat Garuda Woyla tahun 1981 dan Pengeboman Masjid Istiqlal, mengaku menyesali perbuatannya. Dia berharap, jejaknya di masa lalu tidak diikuti generasi muda saat ini. “Disebut nista karena pada praktik terorisme yang saya lakukan saat itu adalah menggunakan pemahaman keagamaan Islam untuk tindakan tak beradab. Kami sengaja memutar balik fakta, demi untuk mempengaruhi orang,” katanya dalam sebuah acara di Jakarta, Kamis (15/10). Di amembenarkan, generasi muda memang jadi sasaran utama rekrutmen. Dipilihnya anak muda dalam rekrutmen teroris karena mereka adalah generasi yang masih labil namun memiliki semangat tinggi. Semangat tinggi itulah modal utama kelompok teror untuk melakukan aksi kekerasan. Menurutnya anak muda adalah target paling mudah untuk dilakukan doktrinisasi alias “cuci otak”. Mereka mudah diberi janji manis berupa “paket masuk surga” asal mau melakukan terorisme ditambah pemahaman agama yang masih dangkal. “Kami menggunakan pendekatan agama dalam ‘mencuci otak’ pengikut baru. Kami menyelewengkan ayat-ayat suci untuk ditafsirkan dengan gaya radikal dan aksi teror,” katanya. Bahkan untuk para pelaku kriminal, Ustaz Ismail mempengaruhi mereka dengan tawaran pencucian dosa dan surga asalkan mau bergabung. “Sekali lagi, terorisme itu adalah perbuatan nista dan tercela. Sekarang saya siap membantu pemerintah dari ancaman terorisme,” terang Ismail. (rmn/epe)

Rusuh Singkil, Delapan Orang Jadi Tersangka

Gubernur Aceh Minta Semua Pihak Menahan Diri BANDA ACEH (BM) - Gubernur Aceh Zaini Abdullah meminta semua pihak dapat menahan diri pasca bentrok antarwarga yang dipicu pembakaran rumah ibadah di Kabupaten Aceh Singkil. “Semua harus saling menghormati satu sama lain,” kata Zaini Abdullah di Banda Aceh, Kamis (15/10).

FOTO: BM/ANTARA

PAMERAN ALUTSISTA TNI Pengunjung melihat-lihat alat utama sistem pertahanan (Alutsista) TNI yang dipajang pada Pameran TNI Military Festival di Mall Paragon Solo, Kamis, (15/10). Pameran yang digelar untuk memperingati HUT ke-70 TNI tersebut memajang alutsista yang dipakai seluruh kesatuan TNI, sebagian adalah produk dalam negeri.

Zainimengatakansaatinidirinyasedang menunggu hasil konkret dalam pertemuan yang sedang berlangsung di daerah tersebut. “Saya kira sudah ada kemajuan di sana dan kami berharap apa yang diprogramkan menurut perjanjian bersama dan lama dapat berjalan,” katanya. Ia juga mengatakan kondisi di sana semakin baik dan masyarakat yang mengungsi ke Sumatera Utara akan kembali. “Besok (hari ini, red) mungkin mereka akan kembali ke daerah masingmasing,” katanya. Dalam peristiwa ini, sebanyak delapan orang telah ditetapkan sebagai tersangka. “Ada delapan yang sudah ditetapkan sebagai tersangka. Tiga sudah ditahan, lima (masih) DPO,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigjen Pol Agus Rianto di Jakarta. Ia merinci ketiga tersangka tersebut berinisial S, N dan I. Ketiganya dijadikan tersangka karena diduga melakukan perusakan. “Mereka tersangka perusakan (rumah ibadah),” ujarnya. Ketiga tersangka tersebut telah ditahan di Polres Aceh Singkil. Untuk situasi di Aceh Singkil saat ini, Agus menegaskan situasi telah aman dan kondusif. “Kondusif dan aman,” katanya. Di Jayapura, Polda setempat menggelar pertemuan dengan tokoh agama dan masyarakat guna mengantisipasi

FOTO:BM/IST

Zaini Abdullah

dampak kerusuhan di Aceh Singkil. Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw mengakui hingga kini belum ada laporan tentang dampak dari insiden tersebut. “Kami akan terus melakukan pertemuan secara bersinergi sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” terangnya.

Sebelumnya Papua juga pernah mengalami insiden di Tolikara di mana saat umat Islam sedang melaksanakan salat Ied diserang sekelompok masyarakat dan kemudian terjadi pembakaran kios yang juga menghanguskan musala yang ada di sekitar kios. Kerusuhan di Aceh Singkil yang menyebabkan satu orang tewas setelah tertembak senapan angin, terjadi Selasa (13/10) siang. Kasus ini berawal dari persoalan perizinan gereja. Sejumlah warga mendesak agar pemda membongkar puluhan gereja yang dinilai bermasalah karena tidak memiliki izin. Kemudian pemda setempat dengan warga menyepakati bahwa pembongkaran 21 gereja yang tidak memiliki izin akan dilakukan pada Senin, 19 Oktober 2015. Namun sekelompok warga yang diduga tidak menyetujui hasil kesepakatan tersebut kemudian memobilisasi massa. Mereka berpencar dan sebagian menuju ke rumah ibadah GHKI di Desa Sukamakmur, Kecamatan Gunung Meriah dan melakukan pembakaran. Sebagian lainnya bergerak ke Desa Dangguran, Kecamatan Simpang Kanan, dan sempat terjadi bentrok antarwarga. Peristiwa tersebut menyebabkan satu orang meninggal dunia dan tujuh orang lainnya terluka. (at/dsb/epe)


METRO JATIM 3

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 16 OKTOBER 2015

Sidak SPBG di Surabaya, Komisi C DPRD Jatim Tuai Hasil Positif PT Gagas Siap Bayar Pajak PBBKB rah (PAD) dari sektor pajak, khususnya Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB)

ISTIMEWA

SURABAYA (BM) - Upaya Komisi C DPRD Jatim mengoptimalkan Pendapatan Asli Dae-

SIDAK: Rombongan Komisi C dalam sidak ke SPBG di Jalan Ratna Ngagel Surabaya, Kamis (15/10) sore.

dari Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) di Jatim menemui titik terang. Dalam sidak ke SPBG di Jalan Ratna Ngagel Surabaya, Kamis (15/10) sore, rombongan wakil rakyat Jatim dipimpin ketua Komisi C, Thoriqul Haq mendapatkan kepastian jika PT Gagas — anak perusahaan PT PGN yang menangani SPBG di Jatim — akan segera menemui Dispenda terkait PBBKB. “Direktur PGN sudah memerintahkan PT Gagas selaku operator SPBG di Jatim ketemu denganDispendaJatimuntukpenghitungan PBBKB,” ujar Korwil 2 PT Gagas, M Hakim kepada anggota Komisi C yang ikut sidak.

pusat di Jakarta, dalam rangka mengingatkan kewajiban membayar pajak PBBKB dari pendirian SPBG di Jatim. “Karena tidak ada respon, ya kami sidak. Dan ternyata respon dari PT PGN cukup menggembirakan bahkan hari ini dijadwalkan perwakilan PT Gagas selaku operator SPBG akan bertemu dengan Dispenda Jatim,” jelas politikus asal PKB itu. Gianto, anggota Komisi C berinisiatif agar PT PGN mau bekerjasama dengan Pemprov Jatim untuk menyosialisasikan bahan bakar gas pada mobil dinas di lingkungan Pemprov karena dinilai lebih efisien sekaligus bisa menambah pasar SPBG.

Diakui Hakim, awalnya PGN tidak tahu kalau ada kewajiban membayar PBBKB bagi pendirian SPBG seperti yang berlaku untuk SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum). Sebab, PGN berasumsi usaha oil dan gas justru mendapat subsidi dari pemerintah. “Sekitar tiga bulan lalu, Direktur PGN didatangi Dispenda terkait kewajiban membayar PBBKB dari pendirian SPBG di Jatim,” ungkap Hakim. SPBG di Jalan Ratna mulai beroperasi sejak Oktober 2014. Sementara Thoriqul Haq menyatakan, pihaknya bersama Dispenda Jatim sekitar tiga bulan lalu sudah mendatangi PGN

“Investasi membangun SPBG itu cukup mahal tapi sayang konsumennya hanya didominasi PT PGN sendiri. Harusnya PT PGN bisa menggandeng instansi pemerintahan seperti Pemprov Jatim untuk lebih memasyarakatkan bahan bakar gas,” terang politikus asal FPDIP itu. Menanggapi Gianto, Hakim menambahkan bahwa pihaknya sudah bekerjasama dengan Pemkot Surabaya dengan cara memberikan hibah alat converted sebanyak 25 unit untuk dipasang di kendaraan dinas milik Pemkot.“Tapi yang mengisi ke SPBG sini hanya terbatas, yakni kendaraan milik Dinas Pertamanan Kota saja,” akunya.

Ke depan, pihaknya juga akan mengupayakan kerjasama dengan Pemprov. Namun karena alat converted harganya masih mahal di kisaran Rp 1825 juta sehingga hibah alat converted jumlahnya masih terbatas. “Kami siap bekerjasama dengan Pemprov dan DPRD Jatim untuk lebih memasyarakatkan bahan bakar gas,” pungkas Hakim. Anang, petugas SPBG di Jalan Ratna mengaku dalam sehari hanya melayani tidak lebih dari 70 unit kendaraan atau sekitar 400 liter setara premiun (LSP) per bulan. Rinciannya, 50 unit kendaraan milik PGN dan sisanya kendaraan umum. (rdl)

Cari Masalah, Guyonan di WA Masuk Paripurna F-PKB Minta Fraksi Nasdem-Hanura Cabut Pernyataan SURABAYA (BM) – Suasana panas sempat mewarnai paripurna pemandangan umum fraksi terhadap Raperda tentang APBD Jatim 2016, Kamis (15/10). Pemicunya, Fraksi Nasdem-Hanura memasukkan ‘guyonan’ anggota Fraksi PKB, Miftahul Ulum di Grup WhatsApp (WA) Rumah Wakil Rakyat ke dalam pandangan umum (PU). Semula, PU Fraksi NasdemHanura berjalan normal sampai pada poin mengkritisi belanja hibah dalam Raperda APBD 2016. Belanja hibah sebesar Rp 5 triliun lebih disebutnya mengalami kenaikan Rp 657 miliar lebih dari APBD 2015, namun pada kenyataannya ada banyak penurunan terhadap alokasialokasi anggaran tersebut. “Contoh kecil yang masih ha-

ngat untuk alokasi tindak lanjut hasil reses. Kami sedikit apresied menanggapi dan mengutip pernyataan dari rekan sejawat, Cak Ulum (Miftahul Ulum) di Grup WA Rumah Wakil Rakyat. Cak Ulum melontarkan nada guyon tetapi sedikit kekecewaan, mungkin kekecewaan yang diwujudkan dalam guyonan,” kata Dewi Masita, jubir Fraksi Nasdem-Hanura. Dewi mengutip kalimat Ulum: Barang siapa Jasmas-nya (jaring aspirasi masyarakat) hari ini sama dengan tahun kemarin, maka ia termasuk orang yang merugi. Dan barang siapa yang tindak lanjut resesnya hari ini berkurang dari tahun kemarin, maka dia termasuk orang yang binasa. Dan barang siapa yang Jasmas-nya hari ini lebih besar

BM/TOVAN BEKA

TANPA GUBERNUR: Paripurna pemandangan umum fraksi terhadap Raperda tentang APBD Jatim 2016 tak dihadiri Gubernur Soekarwo dan diwakilkan ke Sekdaprov Akhamd Sukardi (kiri), Kamis (15/10).

“ BM/TOVAN BEKA

Mohon statemen itu dicabut sebagai bagian dari pandangan Fraksi Nasdem-Hanura. Kalau tidak kami tidak terima dengan pernyataan itu.” - THORIQUL HAQ -

Kalau PKB menghendaki dicabut akan saya cabut. Terima kasih, saya mohon maaf.”

BM/TOVAN BEKA

dari tahun kemarin, maka dia termasuk orang yang beruntung. “Meski pun terkesan guyon, maka ungkapan tersebut sedikit menusuk persoalan kita sekarang, khususnya anggaran hibah bantuan sosial yang selama ini telah tercover dalam Jasmas yang sudah dijalankan di Jatim, sebagai hasil reses pada masyarakat yang selama satu tahun penuh,” tuturnya. Nah, saat Dewi hendak menutup PU, anggota Fraksi PKB, Thoriqul Haq melakukan interupsi. Rupanya dia tak terima guyonan sejawatnya di WA dimasukkan sebagai materi PU. “Mohon statemen itu (guyonan Ulum di WA) dicabut sebagai bagian dari pandangan Fraksi Nasdem-Hanura. Kalau tidak kami tidak terima dengan per-

nyataan itu,” kata Thoriq. “Kami akhiri dulu,” pinta Dewi. “Ndak.. ndak, dicabut dulu, sebelum diakhiri dicabut dulu. Itu permintaan kami,” sergah Thoriq dengan nada tinggi. Lanjut Dewi, “Dengan segala hormat, ketika kita nge-move statemen apapun, mohon juga..” “Tapi tidak bisa menyangkut nama baik sahabat kami. Boleh, apapun, tapi tidak boleh pakai statemen Miftahul Ulum. Mohon itu dicabut,” sambung Thoriq memotong pembicaraam Dewi. “Emm, saudara, Pak Thoriq ya namanya.. Terima kasih atas peringatannya. Hasil tanggapan ini adalah hasil rapat semua fraksi. Akan tetap kami sampaikan dan tentunya kami tak bisa mencabut karena saya hanya bertugas untuk membacakan. Kalau tolak kesepakatan, sekarang ada ketua fraksi,” kata Dewi.

- MUZAMMIL SYAFI’I -

Ketua Fraksi Nasdem-Hanura

Anggota Fraksi PKB

“Baik, ketua Fraksi NasdemHanura harus mencabut ini. Hari ini juga dan saat ini juga,” lanjut Thoriq. Ketua Fraksi Nasdem-Hanura, Muzammil Syafi’i kemudian angkat bicara untuk meluruskan. “Apa yang saya sampaikan adalah tanggung jawab saya. Baik, sekarang saya cabut itu. Kami mohon maaf sekali itu menjadi hal tidak enak di Fraksi PKB, tapi saya sebagai ketua

Tingkatkan Perekonomian, Gubernur Minta Partai Jangan Gaduh Gubernur: Tak Kompak, Tak Akan Tercipta Kesejahteraan SURABAYA (BM) - Melemahnya perekonomian nasional berimbas pada semua sektor. Karena itu, Gubernur Jatim Soekarwomintasemuapihakberpikir untuk mengembalikan kondisi perekonomian, sehingga mampu menyejahterakan rakyat. Dunia politik, menurutnya, juga memiliki andil besar dalam menggairahkan perekonomian khususnya di Jatim. Soekarwo minta kepada semua partai agar saling bekerjasama untuk merumuskan kesejahteraan masyarakat. Menurutnya, pekerjaan besar yang harus dilakukan di Jatim adalah meningkatkan kesejahteraan rakyat. “Yang penting kita

bergandengan tangan apalagi kehidupan ekonomi kita melambat. Kesejahteraan tidak bisa tercapai jika pertumbuhan ekonomi kurang bagus,” ujarnya saat menghadiri pelantikan ketua dan pengurus PKS Jatim. Saat ini kondisi Jatim sangat serius. Defisit ekspor- impor mencapai Rp 35 triliun, sedangkan perdagangan antarprovinsi surplus Rp 56 triliun. “Kebersamaan partai politik, pimpinan partai, legislatif dan eksekutif merupakan faktor utama. Kalau di antara partai gaduh tidak akan bisa membangun, tidak akan tercipta kesejahteraan kalau suasana politik tidak kompak,” harapnya.

Pakde Karwo mengusulkan kepada ketua umum partai agar menginstruksikan ke fraksi masing-masing untuk menjalin koordinasi guna saling membangun kerjasama antar-provinsi meski perdagangan dengan luar negeri defisit. Apalagi mulai tahun ini Jatim bertekad menjadi provinsi industri. Menurutnya, keadaan tidak bisa berubah atau nilai tambahnya kecil kalau tidak masuk dalam industri. “Pengungkit kesejahteraan adalah industri, baik industri pangan atau non-pangan. Maka kita harus merubah, harus mengambil jalan lain untuk merubah paradigma dari agraris ke

industri,” katanya. Untuk mengarah menjadi provinsi industri, lanjutnya, harus dimulaidenganmengembangkan produk olahan sehingga harus ada nilai tambah di dalam bahan baku. “Dari aspek bahan baku kita cukup bagus secara kuantitas dan kualitas. Bahkan terbaik di Indonesia,” katanya. Soekarwo menegaskan tiga hal guna menjadikan Jatim sebagai provinsi industri. Pertama, sektor industri harus dibenahi dan dijadikan padat karya tetapi juga produk dan kualitasnya harus kualitas bagus. “Jadi industri itu output proses dan output kualitasnya harus tetap bagus,” tegasnya. Kedua, dari hal efisiensi maka industri memang perlu meka-

nisasi dengan menggunakan mesin. Namun dia berdalih kalau menggunakan mesin memang sangat efisien tapi mengakibatkan pengangguran lebih banyak. “Maka kemudian butuh skema pembiayaan yang jelas. Tenaga kerja yang terampil dan terlatih tetap terserap tapi tetap memiliki nilai efisiensi tinggi,” ujarnya. Ketiga, aspek harga produk haruslah murah saat dipasarkan. “Sekarang itu kalau produk berkualitas dan harganhya murah maka banyak dicari,” jelasnya. Untuk itu, lanjutnya, maka tiga hal tersebut yang harus dilakukan yakni industrialisasi di sektor primer dan sekunder, bahkan kalau bisa plus tersier yaitu jasa.(zal/rdl)

fraksi menyetujui dengan apa yang disampaikan Miftahul Ulum ini,” tuturnya. Mendengar jawaban yang dinilai tak tegas, Thoriq balik mencecar Muzammil. “Ini pernyataan ambivalen, mencabut gimana? Dipastikan dengan tegas, dicabut ya dicabut dan ndak ada persetujuan lagi wong dicabut,” katanya. “Kalau PKB menghendaki dicabut akan saya cabut. Terima kasih, saya mohon maaf,” ujar Muzammil yang ditimpali Thoriq, “Sekaligus untuk sekretaris dewan, ini menjadi dokumentasi yang tak ada lagi dan karena itu sudah dicabut oleh Fraksi Nasdem-Hanura.” Gubernur Tak Hadir Tak hanya diwarnai protes FPKB atas PU F-Nasdem-Hanura, paripurna kemarin juga memantik reaksi keras F-Golkar dan F-PDIP. Ketua F-Golkar, Sahat TuaPSimanjuntak,bahkansudah interupsi sebelum PU dimulai lantaran tak dihadiri Gubernur Jatim, Soekarwo dan diwakilkan ke Sekdaprov Akhmad Sukardi. “PU adalah pendapat, pernyataan dan analisa politik yang disampaikan fraksi dalam paripurna terkait Raperda APBD. Karena itu, saya berharap ke depan gubernur harus hadir. Saya berharap Bamus, apabila gubernur tak bisa hadir supaya ditunda rapat paripurna,” katanya.

“Saya bukan mengatakan Sekda tak punya kekuasaan atau tak punya kemampuan untuk mendengarkan pendapat politik. Tapi dalam praktik kalau ada apaapa lapor Sekda, nanti dia bilang akan dilaporkan dulu ke gubernur. Artinya Sekda tak punya kemampuan merealisasi masalahmasalah politik. Jadi setiap PU atau PA gubernur yang hadir, bukanWagub.” Sahat bukannya tak paham dengan UU No 12/2011 terkait pembahasan RAPBD bahwa gubernur dapat mewakilkan, kecuali dalam pengajuan dan pengambilan keputusan. Namun Sahat menegaskan, ini bukan soal tata tertib tapi soal substansial pernyataan politik lewat pandangan fraksi. “Kalau soal aturan semua jelas,” ujarnya. Hal sama ditegaskan F-PDIP. Lewat juru bicaranya, Agatha Retnosari menyampaikan rasa penyesalan dan kekecewaan karena ketidakhadiran gubernur dan wakil gubernur. Menurutnya, PU adalah cara pandangan politik dan pintu awal, bukan pembahasan dari pengajuan RAPBD yang akan dibahas bersama DPRD dan Pemprov. “Maka perlu komunikasi dua arah dan dialogis antarsesama penyelenggara pemerintahan Jatim, agar terwujud maksud dan tujuan melalui programprogram pembangunan dalam APBD,” ujarnya.(rdl)

Jelang Penentuan UMK, Disnakertransduk Masih Tunggu RUU Pengupahan

Kondisi Ekonomi Melemah Membuat Pengusaha Kelimpungan Hingga kini pembahasan Upah Minimum Kabupaten/ kota (UMK) di Jatim masih alot. Sementara Pemprov meski telah menyatakan tidak akan menaikkan UMK, tetap menunggu pengesahan UU Pengupahan. FAIZAL ABDILLAH - SURABAYA DALAM RUU tentang Pengupahan intinya upah buruh akan terjadi kenaikan tiap tahun. Hal ini akan memberi kepastian bagi pengusaha untuk merancang anggaran produksinya. “Ini masih menunggu keputusan Pusat (RUU Pengupahan) dulu,” ujar Kepala Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi Dan Kependudukan, Sukardo, Kamis (15/10). Menurutnya, soal UMK Jatim

masih dibahas tripartid tapi hingga saat ini belum ada keputusan. Menurutnya kondisi ekonomi saat ini yang melemah membuat pengusaha kelimpungan. Di sisi lain buruh juga menginginkan kenaikan upah. “Sebenarnya upah buruh yang dipakai tahun ini adalah perhitungan untuk 2016, sehingga wajar jika tidak ada kenaikan di tahun depan untuk ring satu,”

BM/ANTARA

TUNTUT KENAIKAN: Buruh minta kenaikan UMK, di sisi lain pengusaha kelimpungan akibat ekonomi melemah.

kata Sukardo. Dirinya juga menjelaskan dalam pembahasan upah ini Serikat Buruh Metal yang sampai saat ini masih bersikukuh untuk meminta kenaikan upah sebesar 22 persen. Dan ini juga ditolak oleh pengusaha. Lanjut Sukardo, untuk UMK tahun ini masih banyak perusahaan yang tidak bisa memberikan nilai UMK kepada buruh. Dari 95 perusahaan yang mengajukan penangguhan pemberian upah senilai UMK, telah disetujui 80 perusahaan. Jumlah ini belum termasuk perusahaanyangdianggapmemberikan upah sesuai kesepakatan

antara pengusahan dan buruh. “Masih banyak yang di bawah UMK namun ini sudah kesepakatan antarmereka (buruh dan pengusaha).Yang seperti ini kami tidak bisa melakukan tindakan apa-apa,” ungkap Sukardo. Sementara itu rumusan penetapan pengupahan dalam RUU pengupahan ditolak serikat pekerja karena dianggap melanggar UU No 13/2013 tentang Ketenagakerjaan. Formula tersebut mengabaikan peran dewan pengupahan dan kewenangan gubernur dalam menetapkan upah. Rumus versi pemerintah dalam RPP Pengupahan adalah

upah minimum saat ini dikali penjumlahan inflasi dan (alpha x PDB). Adapun alphanya sekitar 10 persen. Bila rumus tersebut diterapkan maka kenaikan upah minimum 2016 (dengan asumsi inflasi year on year = 6.8 persen dan PDB = 4.7 persen) adalah 6.8 persen + 0.1 (4.7 persen) = 7.27 persen. Sebelumnya, buruh di Jatim mendesak kenaikan UMK sebesar 22 persen. Sekretaris Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Jatim, Djazuli, mengatakan, tuntutan UMK naik 22 persen tersebut disampaikan buruh yang ada di wilayah ring I Jatim. (*)


04 TIMUR RAYA

BERITA METRO www.beritametro.co.id

JUMAT, 16 OKTOBER 2015

SITUBONDO I BONDOWOSO I LUMAJANG I JEMBER I BANYUWANGI

JEMBER (BM) - Polemik yang dialami Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) PGRI Jember terus bergulir. Kali ini alumni IKIP PGRI Jember menuntut pihak kampus bertanggung jawab atas ijazah yang tak bisa digunakan untuk memperoleh pekerjaan sebagai buntut dari dinonaktifkannya kampus oleh Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristek-Dikti). “Kami meminta kampus bertanggung jawab, karena telah membatasi hak-hak kami sebagai mahasiswa, serta mengorbankan calon wisudawan dan alumninya,” kata Taufiqur Rahman, Sekretaris Forum Alumni IKIP PGRI Jember, saat rapat dengar pendapat bersama Pengurus Yayasan dan Rektorat IKIP PGRI di ruangan Komisi D DPRD Jember, Kamis (15/10). Informasinya, beberapa lulusan kampus IKIP PGRI Jember yang melamar di perusahaan

FOTO:BM/AHMAD RULLAH

Kampus Dinonaktifkan, Alumni IKIP PGRI Tuntut Kejelasan

DIRAGUKAN: Alumni IKIP PGRI Jember menyampaikan keluhannya saat rapat dengar pendapat dengan Komisi D DPRD Jember.

swasta maupun PNS ditolak. Karena saat dicek secara online oleh perusahaan maupun instansi yang akan menerima calon pegawai, ternyata masih

aktif kegiatannya. ”Setelah mendengar IKIP nonaktif perusahaan langsung mengecek ke Dirjen Dikti. Setelah dicek ternyata lulusan IKIP

yang melamar menjadi pegawai itu masih terdaftar dan berstatus mahasiswa aktif. Maka dari itu perusahaan meragukan keaslian ijazah tersebut,” katanya.

Fadil Jamali selaku Rektor IKIP PGRI Jember membantah, jika ijazah yang dikeluarkan adalah bodong. Menurutnya, masih tercatatnya lulusan didata online Dikti, karena perubahan data yang dilaporkan IKIP kepada Kopertis VII Jawa Timur, menggunakan sistem manual. Sehingga belum ada perubahan data secara online. ”Data online itu memang data tahun 2013 (semester) satu, sehingga masih ada mahasiswa yang sudah keluar dan meninggal pun masih tercatat di data tersebut. Karena pasca-dinonaktifkan laporannya memang kami lakukan secara manual sejak tahun 2013 (semester) dua, hingga sekarang,” jelasnya. Dia pun berjanji akan segera menyelesaikan segala persoalan yang dihadapi IKIP. “Insyaallah, pada Desember 2015 semua permasalahan IKIP PGRI akan selesai,” pungkasnya. (aru/edi/dra)

Festival Muharam Diawali dengan Rokatan Agung BONDOWOSO(BM)-Pelaksanaan 1 Muharam dilakukan dengan mengawali Rokat Agung di pendopo Bupati. Acara Rokat Agung dihadiri Kepala Kejaksaan NegeriBondowoso,Kapolres,jajaran SKPD camat dan kepala Desa di seluruh Kabupaten Bondowoso. Kepala Dinas Pariwisata Pemuda Olahraga dan Perhubungan (Kadisparporahub) Sigit Purnomo mengatakan,“Kami berharap acara ini berjalan dengan lancar dan tidak ada permasalahan yang tidak diharapkan, dan kami juga berharap agar acara kedepan berjalan sesuai dengan yang kami harapkan.” Bupati Bondowoso H Amin Said Husni mengatakan,“Sekarang kita kembali melaksanakan agenda tahunan festival muharam yang merupakan agenda sekaligus hajat agung masyarakat Bondowoso yang didalamnya mengandung siar keagamaan.” “Tujuan diadakannya festival ini adalah untuk menggali potensi Bondowoso dan sekaligus menggelar berbagai prestasi yang dikemas

dalam festival Muharam. Keterlibatan pelajar dan remaja Bondowoso untuk memberikan ruang dalam pementasan seni dan budaya,” kata Bupati. Rokatan Agung bermakna spiritual karena substansi di rokatan agung itu adalah doa kepada Allah SWT agar tahun ini memperoleh bimbingan dan taufik dan hidayah Allah SWT.“Sehingga kita diberikan kemudahan-kemudahan didalam melaksanakan tugas kita sebagai holifah dimuka bumi sesuai dengan tugas pokok dan fungsi kita masing-masing. Selain itu kita semua agar terhindar dari mala bahaya. Itulah subtansi dari hakekat rokatan agung itu dilakukan,” tambah bupati. Setelah melakukan doa, Bupati dan rombongan kemudian melanjutkan dengan berangkat menuju RBA Kironggo untuk mengikuti berbagai acara yang sudah dipersiapkan oleh panitia. Di antaranya kegiatan bersama pasukan lampion dan umbul-umbul yang mengiringi bupati memasuki tempat kegiatan. (diq/edi/dra)

SITUBONDO (BM) - Guna melahirkan pemimpin muda yang memiliki karakter, jujur, cerdas, spiritual dan mampu memberikan konstribusi nyata bagi lingkungan sekitar, Institute Of Leadership Development. Universitas Indonesia (iLeaD UI) mempersembahkan Indonesia Student Leadership Camp (ISLC) ke IV yang akan digelar selama tujuh hari di awal bulan November nanti. ISLC merupakan wadah bagi 100 Ketua OSIS SMA/sederajat terpilih seIndonesia untuk mengikuti pelatihan dan bimbingan terkait kepemimpinan. Setelah melalui seleksi untuk bisa mengikuti kegiatan ISLC,

FOTO-FOTO:BM/ABDUL HAKIM

Ketua OSIS SMAN 1 Situbondo Siap Ikuti ISLC ke IV

IKUTI ISLC: Pandu Waliyyu Ramadhon (kiri) bersama Kepala SMA Negeri 1 Situbondo dan guru pembimbing IPS dan pembina OSIS.

salah satu dari 100 Ketua OSIS SMA/sederajat yang terpilih dan terbaik dari seluruh Provinsi Indonesia adalah Pandu Waliyyu Ramadhon, Ketua OSIS. SMA Negeri 1 Situbondo periode

2014/2015. Putra dari seorang pegawai Kantor Kecamatan Bungatan itu menjadi satu-satunya perwakilan daerah Kabupaten Situbondo untuk mengikuti kegiatan ISLC yang akan dilak-

sanakan pada tanggal 1 hingga 7 Nopember. Siswa yang masih duduk di kelas XII-IIS-3 ini, kepada Berita Metro, Kamis (15/11) mengaku siap mengikuti kegiatan ISLC yang bertema kontribusi pemimpin berkarakter jauh hari sebelumnya. “Bisa lolos menjadi peserta ISLC 2014 ini menjadi sebuah kebanggaan bagi diri sendiri, keluarga maupun daerah, terutama lagi terpilih karena dapat menyandang predikat 100 Ketua OSIS terbaik se-Indonesia. Pada tahun keempat penyelenggaraan ISLC di kampus UI, Depok, Jawa Barat yang akan digelar selama tujuh hari itu, Pembina OSIS SMA 1 Situbondo,

Eko Adi Harijanto, SPd menuturkan, sebanyak 100 Ketua OSIS se Indonesia akan mendapatkan pelatihan kepemimpinan bersama tokoh-tokoh inspiratif bangsa, Soft competencies, intitutional visit, workshop, Outbond, dan lainnya. Sementara, Kepala SMAN 1 Situbondo, Drs Syamsul Maarif, MMPd, merasa bangga dan berharap untuk output atas keikut sertaan salah satu siswanya dalam kegiatan ISLC itu bisa menjadi motivasi dan semangat bagi siswa lainnya untuk berprestasi di dalam bidang lainnya. “Prestasi yang baik itu akan membawa masa depan yang lebih baik juga,” katanya. (kim/edi/adv)

PROBOLINGGO

BERITA METRO www.beritametro.co.id

PROBOLINGGO (BM) - Galian C berupa Sirtu (Pasir dan Batu) seluas 6 hektar di Desa Sidorejo Kecamatan Kota Anyar Kabupaten Probolinggo, ditutup paksa oleh Satpol PP Kabupaten Probolinggo. Pasalnya, galian C tersebut tidak mengantongi izin, sehingga penegak perda ini langsung turun ke lokasi untuk melakukan penyegelan pada kedua ekskavator di lokasi. Pantuan di lapangan, saat satpol PP tiba di lokasi galian C, sejumlah aktivitas langsung dihentikan tanpa terkecuali. Bahkan, dump truck yang mengangkut batu bercampur pasir saat hendak keluar dari lokasi langsung dicegat serta angkutannya langsung dikembalikan ke lokasi. Selain itu, sejumlah dump truck berusaha melarikan diri, satu diantara dump truck itu berhasil kabur setelah petugas mengamankannya. ”Jangan kabur,” teriak seorang anggota Satpol PP di lokasi. Selang beberapa menit, pengelola lahan di lokasi itu, datang ke lokasi. Bahkan, sejumlah wartawan dilarang untuk mengambil gambar. ”Tidak usah diberitakan mas, nanti kita

FOTO:BM/SAIFULLAH

Galian C Seluas 6 Hektar Ditutup Paksa Satpol PP

TUTUP: Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Probolinggo ketika menyegel Galian C yang tidak berizin di Desa Sidorejo Kecamatan Kotaanyar.

makan-makan,” jelas pengelola lahan bernama Imam itu. Mendapat pernyataan itu, sejumlah wartawan tidak menghiraukan. Bahkan, kuli tinta ini, terus mengabadikan gambar lokasi penggalian sirtu. Camat Kotaanyar, Suharto mengaku, kalau galian C itu beroperasi sudah satu minggu lebih.

Bahkan, pihaknya sempat menegur secara lisan. ”Tapi teguran saya tidak dihiraukan,” katanya. Setiap hari, truk yang mengangkut sirtu itu, lalu lalang sekitar 60 kali. Nah dengan begitu, masih kata Suharto, warga sekitar merasa resah. ”Satu truk sirtu dihargai Rp 375 ribu. Kalau 60 kali setiap hari sudah berapa

coba,” ungkap Camat. Kasatpol PP Kabupaten Probolinggo Muhammad Abduh Ramin mengaku, kalau lokasi galian C di Desa Sidorejo Kecamatan Kotaanyar ini ilegal. ”Galian C ini ilegal, sebelum terjadi peristiwa, sehingga kita melakukan gerak cepat. Apalagi, setiap musim hujan, lokasi ini

sering terjadi banjir bandang,” jelas Abduh. Abduh mengaku, di Kabupaten Probolinggo ini, ada puluhan Galian C yang beroperasi di beberapa titik. Yaitu di Kecamatan Tegalsiwalan, Tongas, Gading, Kotaanyar, Lumbang dan Besuk serta Pakuniran. ”Semua yang tidak berizin, kita tutup semua. Sebentar lagi ini musim hujan, masak mau terjadi banjir dan longsor terus di Probolinggo ini,” paparnya. Di tempat terpisah, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo Muhammad Yasin mengaku, kalau bagi galin C yang sudah mengantongi izin, supaya harus di kaji ulang lagi oleh satpol PP. ”Kita yang ada di daerah ini, harus benar memperhatikan dampak lingkungannya,” jelasnya. Politisi Partai Persatuan Pembangunan Kabupaten Probolinggo ini juga menilai, Satpol PP yang bergerak cepat sudah dianggap tepat olehnya. Khawatir, terjadi bentrok dan penolakan seperti tambang pasir di Lumajang. ”Kami tidak ingin kejadian itu (Lumajang, red) tidak ingin terjadi di Kabupaten Probolinggo ini,” pungkasnya.(sip/dra)

Usai Didemo, Pabrik Pengolah Kayu Siap Minimalisir PROBOLINGGO (BM) - Akhirnya keluh kesah warga kampung Dok di Kelurahan Mayangan Kota Probolinggo bisa diatasi. Hal ini setelah warga melakukan aksi demo pekan kemarin, terkait adanya pembangunan yang menyebabkan beberapa rumah warga mengalami kerusakan. PT KTI langsung melakukan tindakan guna menjawab keluhan warga kampung Dok. Dari pihak PT KTI, menyatakan akan memback up dan memberi ganti rugi serta akan membenahi rumah yang retak serta kaca yang pecah akibat getaran yang ditimbulkan PERWAKILAN

PT KTI Kota Probolinggo. Sampai saat ini proses perbaikan masih berjalan. Sekarang perbaikan sedang berjalan dan sudah membenahi 7 sampai 8 rumah warga kampung Dok. Selain itu, PT KTI juga rutin melakukan koordinasi dengan Pemkot Probolinggo, Kecamatan Mayangan serta Kelurahan Mayangan. Bukan hanya itu, PT KTI Kota Probolinggo akan melakukan koordinasi dengan tokoh masyarakat yang berada di Kampung Dok Kota Probolinggo. Pihak Kelurahan Mayangan melalui

Lurah Nurhadi sendiri juga sudah menyatakan selalu berkoordinasi terkait masalah pihak KTI dengan masyarakat kampong Dok. Hal ini disampaikan oleh Lurah Mayangan Kota Probolinggo. “Sampai tadi malam jam 23.00 WIB saat rapat, masyarakat sudah bisa memahami dan hanya tinggal serbuk asap kecil kecil,”terangnya (15/10). Koordinasi yang dilakukan PT KTI ini adalah bentuk upaya untuk meminimalisir keluhan warga Kampung Dok. Selama ini, Warga Kampung Dok Kelu-

rahan Mayangan Kota Probolinggo mengeluhkan adanya getaran serbuk kayu yang dihasilkan dari pabrik pengolah kayu tersebut. Ditambah lagi keresahan yang dialami warga dengan adanya getaran yang ditimbulkannya. Sebelumnya pihak PT KTI sudah mengklaim bahwa getaran yang ditimbulkan pabrik dikarenakan rusaknya mesin pengayak serbuk. Akan tetapi dari pihak PT KTI sudah ada MOU dengan warga sebagai bukti tanggung jawab dan siap untuk membenahi.(ard/fik/dra)

Dewan Dukung Pelaksanaan UKG PROBOLINGGO(BM)-DPRD Kabupaten Probolinggo mendukung pemerintah mengadakan pelaksanaan Ujian Kopetensi Guru (UKG). Sikap dukungan itu karena pelaksanan UKG dinilai sangat tepat. “Saya setuju sekali dengan pelaksanaan UKG,” ujar anggota Komisi D DPRD Kabupaten Probolinggo, Amin Haddar, Kamis (15/10). Menurutnya, adanya UKG tersebut, kemampuan seorang guru bisa diketahui. Terutama seorang pendidik yang telah menerima tunjangan sertifikasi dari pemerintah. “Apalagi dana tunjangan sertifikasi untuk guru itu tidak sedikit,” tandas politisi dari partai PPP

Kabupaten Probolinggo itu. Sementara itu, Kadispendik Kabupaten Probolinggo, Tutug saat dikonfirmasi melalui Kabid Tenaga Pendidikan, Edy Karyawan mengatakan, jika UKG itu rencananya akan dilaksanakan pada November 2015 mendatang. “Rencananya UKG akan dilaksanakan pada Nopember mendatang,” katanya. Dia menjelaskan, di wilayah Kabupaten Probolinggo ada sebanyak 4.115 guru yang telah mendapatkan tunjangan sertifikasi dari pemerintah. Meski mereka sudah mendapatkan tunjangan sertifikasi, namun mereka tetap wajib mengikuti UKG nantinya. (ugi/sip/dra)

FOTO:BM/ARDY PRATAMA

Setiap Hari 60 Truk Mengangkut Sirtu

MANFAAT: Digelarnya workshop pengolahan sampah dimaksudkan untuk mendayagunakan sampah agar menjadi lebih bermanfaat.

Gandeng CDIA Gelar Workshop PROBOLINGGO (BM) - Adanya worshop yang mensinergikan pengolahan sampah dalam 3-5 tahun ke depan demi mewujudkan keberlanjutan dan menjadikan kota yang berketahanan terhadap dampak lingkungan sekitar. Pengolahan sampah tidak bisa di batasi wilayah administrasi pemerintah. Sebelum dibawa keTPA seharusnyasampahdilakukanpemilahan lebih dahulu agar tidak mempercepat penumpukan di TPA. Dengan menggandeng CDIA (The Cities Development Initiative for Asia) Bappeda Kota Probolinggo Kamis (15/10) menggelar workshop di Gedung Sabha Bina Praja (SBR), worskshop dibuka Asisten Perekonomian Pembangunan Ir Budi Krisyanto Msi dan didampingi

Kepala Bappeda Imanto dan Robert Van Der Hoff dari CDIA . Kepala Bappeda Imanto menuturkan CDIA mempunyai peranan yang penting bagi Kota Probolinggo,dimana gagasanya dalam pengolahan sampah sangat diharapkan bisa membantu kota ini.Posisi TPA sudah overloud ,maka dari itu perlu disikapi secara cermat. Sementara Asisten Perekonomian Pembangunan Ir Budi Krisyanto ,Msi menyatakan bahwa pemkot sangat berterima kasih banyak atas kedatangan CDIA dan juga undangan dari kota dan kabupaten tetangga. Dengan adanya semua pihak ini nantinya akan mempermudah kita dalam mengkoordinasikan masalah sampah.(fik/ard/dra)

Situbondo: Edy Sudibyo (koord), Edo Firman, Abdul Hakim, Sudarsono; Bondowoso: Bambang, Sodiq; Jember: Ulum Subektian, Ach. Rullah; Lumajang: Santono Priambodo, Fitroh; Banyuwangi: Helmi. Manajer Iklan/Langganan: 081 249 455 05


MALANG RAYA 05

BERITA METRO www.beritametro.co.id

JUMAT, 16 OKTOBER 2015

KABUPATEN MALANG I KOTA MALANG I KOTA BATU

Operasi Cipkon Rutin Digelar hingga Pesta Demokrasi Rampung

lintas kota

Amankan 47 Tersangka, Mulai Kasus Narkoba, Premanisme hingga Miras

FOTO:BM/KHOLIL

MALANG (BM) - Polres Malang mengamankan 47 tersangka. Penangkapan hasil gelar Operasi Cipta Kondisi (Cipkon) sejak 1 Oktober lalu. Kapolres Malang AKBP Yudo Nugroho Sugianto, Kamis (15/10), mengatakan pihaknya ikut menyita sejumlah barang bukti. Di antaranya berupa ratusan botol minuman keras (miras) dan narkoba. Menurut dia, Operasi Cipkon yang digelar polres setempat itu memang bertujuan agar wilayah Kabupaten Malang aman terkait terjadinya tindak pidana. Makanya, kata dia Operasi Cipkon akan digelar selama 60 hari. Dijelaskan dia, selain Operasi Cipkon untuk mengamankan tindak kejahatan hal itu juga untuk mengamankan jalannya kampanye pasangan calon (paslon) Bupati Malang 2015 hingga pencoblosan serta selesainya hasil perhitungan suara. “Selama kampanye hingga pencoblosan pada 9 Desember mendatang, kita berupaya menekan tingkat kejahatan di wilayah Kabupaten Malang. Untuk itu, kita rutin menggelar Operasi Cipkon agar pesta demokrasi bisa berjalan dengan aman, tentram dan damai,” ujarnya. Mantan Kapolres Sampang Madura ini menambahkan, sasaran Operasi Cipkon di antaranya praktik premanisme, prostitusi, miras, judi, narkoba dan kejahatan lainnya. Sementara, dari tangan tersangka Polres Malang mengamankan barang bukti. Terdiri dari enam sajam, dua alat hisap sabu, 38 gram sabu, 380 botol miras dan 55 liter miras jenis arak, empat buah HP, karung tembakau, dan dua timbangan elektronik.

Komplotan Pecah Kaca Pakai Busi Dibekuk di Jember

BERI RASA AMAN: Sebanyak 47 tersangka yang diamankan Polres Malang dari sejumlah kasus. Mulai dari narkoba, judi hingga premanisme.

Polres Malang, jelas dia mengamankan tersangka kasus narkoba tujuh orang. lalu empat tersangka kasus kriminal, 20 orang tersangka kasus premanisme. Selain itu, 34 orang kasus penjualan miras illegal, dan 15 orang dalam kasus prostitusi. “Opersi Cipkon ini akan kami gelar hingga 30 November. Hal ini untuk menciptakan

kondisi kabupaten Malang aman dan kondusif. Sehingga pesta demokrasi yang digelar KPU Kabupaten Malang berjalan lancar, aman, dan tertib,” tegas Yudo. Dirinya juga mengimbau kepada masyarakat, jika ditemukan pelanggaran yang menyangkut tindak pidana hukum, maka segera melaporkan kepada polisi

MALANG (BM)- Komplotan pencuri dengan modus pecah kaca mobil memakai busi bertambah. Setelah polisi meringkus Ismawahyudi (25) dan Harun Usman (38) pekan lalu, kini giliran Hussein Rosim (37) yang diringkus. Dalamkomplotanini,Rosimbertugassebagaieksekutor. Warga Jalan Mulyorejo Baru Surabaya ini diketahui sudah beraksi sebanyak empat kali. “Pelaku kami tangkap di rumahpersembunyiannyadiKecamatanTanggulKabupaten Jember kemarin malam,” terang AKP Nunung Anggraeini Kasubbag Humas Polresta Malang, Kamis (15/10). Nunung memaparkan keberadaan Rosim terendus setelah polisi mendengar kabar jika pelaku kabur ke rumah kakaknya. Setelah itu, polisi menelusuri hingga ke tempat persembunyian Rosim. Bapak tiga anak ini ditangkap tanpa perlawanan dan mengakui semuanya. “Tidak ada barang bukti yang kami sita dari pelaku karena seluruh hasil sudah habis untuk digunakan keperluan pribadi,” tambah Nunung. Dalam pemeriksaan, pria yang bekerja sebagai sopir ini mengaku sudah mencuri sebanyak empat kali bersama komplotannya. Aksi pertama dialkukan di Jalan SoekarnoHatta pada Desember 2014 dan berhasil mengambil uang sebanyak Rp 20 juta. Kala itu, Rosim berperan sebagai eksekutor. Ia yang memecahkan kaca mobil Toyota Grand Ekstra warna merah N 382 AJ hanya dengan busi motor. Keahlian itu diakui Rosim didapat dengan otodidak. Dari aksi tersebut, Rosim mengaku mendapat jatah uang Rp 5 juta. Jatah tersebut diserahkan padanya di sebuah warung di kawasan Singosari Kabupaten Malang. Selangsebulankemudian,Rosimmengulangiperbuatan tersebut bersama Ismawahyudi dan Harun Usman. Mereka beraksi di dua tempat di Malang, namun tak ada satupun yangmenghasilkanuang.Merekahanyaberhasilmembawa kaburberbagaimacamdokumenpribadikorban.(syo/lil/nov)

yang ada di wilayah masing-masing atau polsek yang terdekat. Selain itu, masyarakat juga jangan melakukan tindakan yang melanggar hukum. Karena pihaknya tidak segansegan melakukan tindakan tegas terhadap pelaku kejahatan karena ada kaitannya dengan kenyamanan masyarakat. (lil/nov)

GANDENG WARTAWAN: Kapolres Malang AKBP Yudo Nugroho Sugianto Sik mengelar silaturahmi dengan wartawan di Ruang Eksekutif Polres Malang.

maupun elektronik. Harapannya, kata dia agar bisa mempublikasikan segala macam kegiatan, entah pengungkapan kasus, pelayanan maupun lainnya. “Hubungan baik antara sebuah

organisasi, lembaga maupun dinas intansi harus benar-benar terjaga baik, karena kita tidak mempungkiri jika semuanya pasti membutuhkan publikasi yang dalam hal ini profesi wartawan,” terang

mantan Kapolres Sampang tersebut. Untuk itu, perlu dilaksanakan silaturahmi secara rutin dengan para awak media. Sehingga nantinya bisa terjalin hubungan yang baik. Para wartawan juga tidak sulit mencari berita dan bisa mengekspos segala sesuatu yang memang perlu diketahui masyarakat luas. ”Namun begitu awak media juga harus bisa mengetahui mana yang bisa dipublikasikan dan mana yang tidak karena alasan-alasan tertentu. Jika tidak ada hubungan baik maka hal tersebut tidak mungkin bisa terjadi,” papar dia. Orang nomor satu di jajaran Polres Malang juga memersilakan jajaran polsek jika ingin mempublikasikan segala macam kegiatannya. Itu, kata dia, bisa koordinasi

FOTO: BM/AGUS

MALANG (BM)- Polres Malang berjanji akan menggandeng wartawan. Hal itu, disampaikan Kapolres Malang AKBP Yudo Nugroho Sugianto Sik saat mengelar silaturahmi dengan wartawan di Ruang Eksekutif Polres Malang, Kamis (15/10). Menurut dia, sebuah organisasi dalam menyampaikan sebuah visi dan misinya pasti membutuhkan teman untuk mempublikasikannya. Baik terkait pelayananan, prestasi maupun hal lainnya. ”Itu tentunya tidak jauh beda dengan Polres Malang yang juga membutuhkan awak media untuk mempublikasikan kegiatan yang dilakukan,” kata dia. Dikatakan juga bahwa Polres Malang pastinya juga membutuhkan media. Baik itu media cetak

FOTO:BM/KHOLIL

Butuh Publikasikan Kegiatan, Kapolres Janji Gandeng Wartawan dengan bagian humas maupun bisa langsung dengan awak media. “Jika memang itu berita bagus dan perlu dipublikasikan silakan saja namun harus ada koordinasi yang baik, jangan sampai munculnya berita tersebut malah membuat tanda tanya di masyarakat,” jelasnya. Di kesempatan ini koordinator wartawan Agung Baskoro yang juga wartawan Malang TV menyampaikan masukan-masukan terhadap Polres Malang kabupaten untuk menyinergikan kebersamaan dan kemitraan antara kepolisian dan wartawan. ”Semoga kita bersama-sama saling membantu, jalin hubungan baik untuk sinergitas, kemitraan, dan solid dalam membina kerjasama antara kepolisian dan wartawan,” tandas Agung. (lil/nov)

KEAKRABAN: Lomba pukul guling yang digelar di halaman Pemkot Batu. Selain untuk hiburan lomba jadi ajang silaturahmi antar pegawai.

Lomba Antar-SKPD dalam HUT Kota Batu, juga Ajang Silaturahmi BATU (BM) - Pemkot Batu menggelar lomba antar-Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Kamis (15/10). Lomba yang digelar itu dalam rangka Hari jadi Kota Batu ke-14. Selain hiburan, lomba sebagai ajang memerat hubungan antar-karyawan. ”Lomba itu digelar sebagai arena refreshing bagi para pegawai di lingkup Pemerintahan Kota Batu. Tujuan utamanya itu,” kata Ketua Panitia penyelenggara HUT Kota Batu Hj Mistin, Kamis (15/10). Menurutnya, dalam lomba itu selain bagian dari refreshing para pegawai juga sebagai ajang silaturahmi. Sehingga, para pegawai itu bisa saling bertemu dan ngobrol sepuasnya. Sementara, lomba yang digelar itu meliputi sepakbola sepak takro, voli, balap karung dan pukul guling. Selanjutnya,dalam acara tersebut,nantinya masih ada beberapa acara lagi yang bakal ikut meramaikan HUT Kota Batu yang bakal digelar pemkab setempat. (gus/nov)

Sedikit Terlambat, Jamaah Haji Kota Malang Disambut Tangis Haru Keluarga Haji Sukolilo Surabaya, hingga berangkat ke Malang,” terang Burhan, sapaan akrabnya. Rombongan tiba menggunakan dua unit bus, berjumlah 57 orang. Sebenarnya, dari Kota Malang yang masuk kloter 39 ada 62 orang, namun 5 orang sudah dijemput keluarganya di Asrama Haji Sukolilo. Kedatangan jamaah haji juga disambut Kepala Sie PD Pontren Kemenag Kota Malang Dr H Mochtar Hazawawi MAg. “Selamat datang, semoga segala ibadah haji bapak-ibu menjadi mabrur,” ungkapnya di hadapan para jamaah. (lil/nov)

Dianggarkan Rp 2 Miliar, Jalan Ijen Disulap seperti Tempo Dulu FOTO:BM/KHOLIL

MALANG (BM) - Jamaah haji kloter 39 Kota Malang mulai berdatangan balik ke tanah air, sejak Kamis (15/10). Kedatangan mereka yang sedikit terlambat disambut tangis haru keluarga yang menjemput di Lapangan Ki Ang Mor Kota Malang. Humas Kemenag Kota Malang, Muhammad Burhanudin, mengakui kedatangan jamaah haji memang mengalami sedikit keterlambatan. Sesuai jadwal, sebenarnya jamaah tiba di Bandara Internasional Juanda pukul 09.00. “Pesawat delay, jadi tiba di Juanda pukul 11.00. Setelah pendataan ulang di Asrama

BAHAGIA: Rasa was-was keluarga jamaah haji Kota Malang berubah bahagia saat kerabatnya yang datang dari tanah suci, tiba dengan selamat.

BATU (BM) - Pameran Pariwisata Investasi Perdagangan, Pertanian dan Seni budaya Indonesia, dihelat di Kota Batu, sejak Kamis (15/10). Hanya saja, Dinas Pariwisata Kota Batu justru mengaku tidak tahu adanya kegiatan itu. Apalagi, pameran wisata bertema Batu Kemilau Expo itu digelar di halaman Gedung Olahraga (GOR) Ganesha Kota Batu. Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu Abdillah Al Kaq mengaku tidak tahu persis terkait acara tersebut karema panitia acaranya dari luar Kota Batu. Padahal, masih kata dia bila acara tersebut merupakan bagian dari rangkaian Hari Jadi Kota Batu PERWAKILAN

ke-14. ”Jadi kegiatan itu masih rangkaian HUT Kota Batu,” ujarnya. Makanya, gebyar acara pameran itu langsung dibuka Walikota Batu Eddy Rampoko. Pameran itu pun boleh dibilang cukup fantastis. Dengan stan seharga Rp 18 juta selama empat hari, Pemkot Batu mengambil 7 stan. Di antara stan-stan tersebut dipergunakan Dinas Pariwisata Kota Batu 2 stan, Dinas Pertanian dan Kehutanan Kota Batu juga 2 stan. Lalu yang 3 stan dipakai Badan Penanaman Modal (BPM) Kota Batu. ”Stan untuk Pemkot Batu itu untuk menyosialisasikan sejumah program ke masyarakat,” terang Ketua panitia

FOTO: BM/AGUS

Pameran Pariwisata Bertajuk Batu Kemilau Expo Dihelat di GOR Ganesha

Ketua Panitia Acara sekaligus event organizer Febby Dwiantara.

penyelenggara Kemilau Batu Expo Febby Dwiantara. Menurut dia, dari 30 stan yang sudah dipersiapkan tersebut semuanya sudah ada yang menem-

pati. Termasuk Pemerintah Kota Batu selaku tuan rumah yang menyewa sebanyak 7 stan. Sedangkan sisanya, kata dia, ditempati pemda dan instansi dari luar Kota Batu. ”Mereka ikut pameran di sini,” kata dia. Dijelaskan, mereka turut memamerkan produk unggulan dari daerahnya masing masing. Misalnya, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung, Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Luwuk Sulawesi Selatan. Sedangkan dari daerah Malang Raya, ada dari Pegadaian Kota Batu, BPJS Ketenagakerjaan Kota Malang dan Balai Besar Pelatihan

Peternakan Kota Batu,dan masih banyak yang lainnya. Menurut Febby maksud dan tujuan even tersebut sebagai ajang mempromosikan potensi wisata perdagangan dan investasi di Kota Batu. Sehingga potensi tersebut dapat dikenal masyarakat Indonesia, khususnya kawasan timur Indonesia. Harapannya, kata dia, agar bisa menarikinvestordanwisatawanyang berkunjung ke Kota Batu. Sehingga, berdampak pada pertumbuhan ekonomi masyarakat Kota Batu. Untuk itu, dia mengajak masyarakat untuk mencintai produk dalam negeri. Khususnya kerajinan nusantara yang ada di Indonesia. (gus/nov)

MALANG (BM) - Pemkot mulai melakukan penataan ruang terbuka hijau (RTH) yang berada di Jalan Ijen. Pemkot mengalokasikan anggaran hingga Rp 2 miliar untuk penataan RTH tersebut. Pantauan di lokasi, Kamis (15/10), sejumlah pekerja mulai melakukan pengerukan aspal di Jalan Ijen atau tepat di depan Museum Brawijaya. Aspal di kawasan itu dikeruk menggunakan alat berat jenis backhoe. Masih ada lima pekerja yang saat itu beraktivitas di lokasi. Rencananya, Pemkot menambah taman di Jalan Ijen. Selain itu, juga menambah tempat duduk dan tempat sampah di lokasi. Pemkot memanfaatkan ruang kosong di jalan itu untuk membuat taman baru. Pemkot juga akan menambah lampu-lampu kuno yang akan memberi kesan Tempo Dulu di kawasan itu. Trotoar di Jalan Ijen juga akan dipermak. Sejumlah tempat duduk dan tempat sampah akan dipasang di trotoar. Rencananya, juga akan dibangun pergola-pergola kecil dengan tanaman merambat di trotoar. Sehingga masyarakat yang berjalan di trotoar Jalan Ijen serasa menyusuri terowongan penuh tanaman. ”Proses pekerjaannya baru dilakukan hari ini. Sekarang masih pengerukan aspal, mungkin besok selesai. Setelah dikeruk, nanti diberi tanah baru,” kata salah satu pekerja, Dwi Rumekso. Sementara, Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota , Erik S Santoso, belum bisa dikonfirmasi soal penataan RTH di Jalan Ijen tersebit. Saat dihubungi melalui ponsel, Erik menjawab sedang rapat. Ia belum sempat menjelaskan detail soal penataan RTH tersebut. (syo/lil/nov)

Malang Raya: Aji A Haji (koord), M. Kholil, Agus Susanto; Iklan/Langganan: 081 333 4050 30


06 G E R B A N G M O J O

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 16 OKTOBER 2015

MOJOKERTO l JOMBANG l KEDIRI

Dewan Gerah Maraknya Tambang Galian C Ilegal di Kabupaten Mojokerto

Satu Titik Milik Perwira Polisi yang Telah Makan Korban MOJOKERTO (BM) - Maraknya tambang galian C ilegal di Kabupaten Mojokerto membuat panas telinga Komisi C DPRD setempat. Karena salah satu tambang ilegal yang dimiliki perwira polisi itu memakan korban. Selama Mei hingga Oktober tahun ini pekerja tambang yang tewas ada dua orang. Yakni, Poniman yang tertimbun longsoran tanah di galian C Desa Kutoporong, Kecamatan Bangsal Mojokerto yang diduga kuat milik perwira polisi, Senin (12/10). Kedua juga menimpaWagimun. Pria 60 tahun ini terkubur hidup-hidup di Dusun Glogok Desa Sumbertanggul Kecamatan Mojosari Kabupaten Mojokerto, Sabtu (30/5). Dalam hearing yang dihadiri Kepala Satpol PP Pemkab Mojokerto, Suharsono, Kepala BLH Zainul Arifin, Dinas Pertanian, Dinas Pengairan dan lainnya, sepakat mengawasi galian C baik legal atau pun illegal. Karena tambang ilegal yang banyak dilakukan secara sporadis ikut merusak

lingkungan terutama lahan pertanian. “Kamimintadatatambanglegaldanilegal kepada BPPT dan Satpol PP. Semua itu untuk evaluasi. Jangan sampai lingkungan di Mojokerti semakin rusak parah,” tutur Ketua Komisi C DPRD Mojokerto Aang Rusli, Kamis. Politisi Partai Demokrat, menandaskan tambang galian C yang dilakukan secara ilegal bisa berakses pada hukum. Selain itu, penambang ilegal tidak pernah mereklamasi kegiatan yang dilakukan. “Caranya saja salah. Apalagi mereklamasi. Saya nggak peduli biar tambang itu milik perwira polisi atau siapa,” tegasnya. Pasca hearing, Komisi C bersama Pokja Eksekutif akan mengevaluasi seluruh tambang yang ada. Jika bisa diselesaikan bersama adalah langkah yang bagus. “Kalau tidak bisa ya akan diselesaikan secara politis karena dampaknya tidak hanya sekarang tapi untuk generasi mendatang,” paparnya. Anggota komisi C lainnya, Arief Winar-

ko, menambahkan di wilayah Jatirejo ada kegiatan tambang ilegal yang kini masih berjalan. Walau demikian tidak ada penutupan atau tindakan dari aparat terkait. “Di Jatirejo tidak hanya 5 hektar yang digali tapi lebih dari itu. Kenapa tidak ada izin tapi bisa berlangsung sampaj lama,” terang politisi PPP geleng-geleng kepala. Sementara itu, Kepala Satpol PP Pemkab Mojokerto, Suharsono menandaskan, tambang ilegal yang ada sebanyak 6 titik. Yakni di wilayah Ngoro, Pungging dan Jatirejo. Meski pihaknya tahu ada tambang ilegal, pihaknya tak bisa berbuat apa-apa. Karena semua itu terbentur dengan UU Nomor 23 tentang Pemerintah Daerah. Ada perubahan pengelolaan galian C ke pemerintah provinsi yang sebelumnya hanya cukup di tingkat kabupaten. “Kami hanya bisa mengimbau saja. Untuk menutup Satpol PP Kabupaten tak berwenang dan yang bicara itu undangundang. Justru pemprov yang bisa menutup lewat polisi,” tandasnya. (syo/nov)

Kemarau Panjang, Petani Semangka Raup Keuntungan JOMBANG (BM) - Petani semangka di Kecamatan Megaluh Jombang mendapat berkah tersendiri saat musim kemarau berkepanjangan seperti sekarang ini. Bahkan kualitas semangka jadi bagus. Bupati Jombang Nyono Suharli melakukan Panen Raya Semangka di Balai Desa Balonggemek Kecamatan Megaluh sekaligus melakukan Sedekah Desa dan menyambut Tahun Baru Islam 1437 Hijraiyah, Kamis (15/10). Subandi, seorang petani semangka mengatakan, awal panen semangka kali ini bisa meraup keuntungan lumayan tinggi. Harga per kilogram mencapai Rp 2.000. “Dalam satu hektar petani bisa memanen 28 ton semangka. Jika dikalkulasi setiap hektar minimal dapat Rp 50 juta. Misalkan dipotong garap sekitar Rp 20 juta per hektar maka para petani masih mendapatkan sisa Rp 30 juta,” kata Subandi. Sementara, Kepala Dinas Pertanian Pemkab Jombang Hadi Purwantoro mendampingi Bupati Nyono Suharli merinci, luas lahan pertanian di

FOTO:BM/IST

PANEN SEMANGKA: Bupati Jombang Nyono Suharli didampingi Forpimda saat melakukan Panen Raya semangka di Desa Balonggemek Kecamatan Megaluh Jombang, kemarin (15/10).

Kecamatan Megaluh adalah 1.400 hektar. Apabila dihitung per hektar mampu menghasilkan 28 ton dengan harga jual per kilo Rp 1.700, setiap hektarnya maka para petani mampu mendapatkan Rp 47 Juta. “Semoga para petani di sini diberi sehat semua,rezekinyalancar,dijauhkandaribalak dan musibah hasil pertaniannya selalu suk-

ses,” kata Bupati Nyono sebelum memetik semangka ranum yang siap dipanen itu. Setelah Bupati Nyono Suharli dan Forpimda melakukan pemetikan semangka secara simbolis tanpa dikomando masyarakat setempat langsung menyerbu lahan untuk mengambil semangka yang dibagikan secara gratis. (syo/nov)

FOTO:BM/IST

GUYUB: MKP dan istri tampak mesra saat acara pamit pisah, disaksikan artis papan atas Rossa. MKP akan mengakhiri jabatannya pada 18 Oktober mendatang.

Pamit Pisah dengan Pegawai Pemkab, Bupati MKP Datangkan Diva Ayat-Ayat Cinta MOJOKERTO (BM) - Pamit pisah Bupati Mojokerto, Mustofa KamalPasa(MKP),dengan10.700 pegawai di lingkungan Pemkab Mojokerto di Pendopo Graha Maja Tama mendatangkan artis papan atas Rossa, Kamis (15/10). Dalam kesempatan tersebut orang nomor satu di Kabupaten Mojokerto menyampaikan terima kasih dan permohonan maafnya. Ia didampingi istrinya, Ikfina Kamal Pasa mengucapkan terima kasih pada semua pihak yang membantu dalam kepemimpinannya selama 5 tahun. “Pembangunan Kabupaten Mojokerto bukan karena MKP tapi SKPD yang ada, tanpa dukungan mereka pembangunan tidak akan ada sama sekali,” ungkapnya. Ucapan terima kasih tersebut disampaikan kepada satu per satu kepala dinas yang telah me-

wujudkan keinginannya untuk membangun Kabupaten Mojokerto lebih baik. Diva pop Indonesia, Rossa yang tampil berbalut gaun warna hijau. Dalam kesempatan itu, Rossa membawakan 5 lagu. Lagupertamayangdibawakan adalah tembang lawasnya berjudul Tegar. Kemudian disambung dengan Kamu Yang Kutunggu, Ayat-Ayat Cinta hingga lagu Kopi Dangdut. Rossa saat tampil di Pendopo Graha Maja Tama juga mengajak duet Bupati MKP dan istri di lagu Jangan Ada Dusta. “Ternyata Bu Ikfina suaranya enak,” kata Rossa. Acara pamit pisah itu diklaim sebagai acara pribadi bupati untuk seluruh PNS Pemkab Mojokerto bukan kepemimpinannya bersama wakilnya Choirun Nisa. Meski begitu, bupati yang habis masa jaba-

KEDIRI RAYA

tannya pada 18 Oktober mendatang ini mengaku sudah mengundang Choirun Nisa yang sekarang jadi rivalnya. “Saya tetap undang tidak ada alasan tidak mengundang. Tadi beliau (Choirun Nisa) datang kok. Acara perpisahan ini sebagai bentuk refreshing, dua bulan ini kami disibukkan dengan kampanye dan urusan pemerintahan. Sekarang tidak dikejar-kejar urusan pemkab,” ujarnya. Berakhirnya masa kepemimpinan, ia bisa fokus ke masyarakat yakni berkomunikasi dengan masyarakat untuk mencari tahu keinginan apa saja yang dibutuhkan masyarakat. Terkait tingginya tarif Rossa, MKP enggan menjawab secara gamblang. Katanya, ini untuk kebersamaan, keguyuban sehingga bisa dinimati bersama. (syo/nov)

berita metro www.beritametro.co.id

APK Paslon Peserta Pilkada Kediri Dikeluhkan karena Asal Pasang

Tanggung Jawab Rekanan sebagai Pelaksananya Hindari Komplain, Tiket KA Doho-Penataran Diganti Tiket Termal KEDIRI (BM) – Upaya efisiensi operasional dan memberi kemudahan bagi para penumpang kereta api (KA), tiket KA Doho-Penataran akan diberangus. Hal itu, dilakukan lantaran bugdet untuk pembuatan tiket yang diperuntukan untuk para penumpang butuh biaya besar. Di samping itu, proses pencetakan tiket juga relatif lama, hingga penumpang KA banyak yang komplain. Prasetiyanti staf khusus PT KAI Pusat mengatakan,tidakdiberlakukanyatiketlama KA Doho-Penataran juga sudah mulai diberlakukan di daerah lain utamanya di wilayah Daop 6 dan Daop 7. Sebagai tiket pengganti wujudnya adalah tiket termal yang bentuknya kecil layaknya struk dan berbeda dengan tiket yang lama yang bentuknya menyerupai kwitansi. “Tiket baru KA Doho-Penataran ini selain bentuknya kecil proses cetaknya juga mudah. Satu detiknya bisa dicetak 3 tiket. Kalau tiket lama, 1 tiket bisa memakan waktu 14 detik, hingga penumpang pada komplain lantaran sering ketinggalan jadwal pemberangkatan,” beber Prasetiyanti, saat berkunjung ke Stasiun KA Kota Kediri, Kamis (15/10). Dijabarkan Prasetiyani, selain mudah dalam proses cetak, beban

FOTO : BM/BUDI ARYA

LEBIH HEMAT: Petugas PT KAI saat menunjukkan tiket KA Doho-Penataran lama dan yang baru.

biaya operasional yang dikeluarkan PT KAI, juga relatif sedikit. Perbandinganya tiket lama Rp 110 tiap cetak dan tiket baru hanya Rp 25 per cetaknya. Kondisi inilah yang membuat PT KAI semakin semangat dan optimal dalam melakukan pengembangan. Di samping itu proses pembelian tiket bagi penumpang juga relatif mudah. Salah satunya hanya membutuhkan KTP saja, dan penumpang hanya perlu memesan tiket 3 jam

sebelum jam pemberangkatan. Untuk menghindari adanya indikasi pemalsuan tiket, PT KAI melengkapi setiap tiket dengan barcode. “Banyak kelebihan intinya di tiket baru KA Doho-Penataran ini. Namun, untuk pembelianya hanya boleh dilakukan di stasiun setempat dengan harga yang masih sama dengan tiket sebesar Rp 15 ribu per tiketnya,” pungkasnya. (bud/nov)

Lahan Kosong Sekitar Punden Ki Ageng Gentiri Terbakar KEDIRI (BM) - Lahan semak belukar di Punden Ki Ageng Gentiri di Jalan Joyoboyo Kota Kediri, yang lokasinya juga berdekatan dengan pemukiman padat penduduk dan Kediri Mall, Kamis (15/10), terbakar. Akibat kebakaran itu mengakibatkan kepulan asap, hingga membuat panik warga yang tinggal di sekitarnya. Kebakaran ini, diketahui pertama kali sekitar pukul 11.15. PERWAKILAN

Sebagai saksi yang mengetahui awal kebakaran itu adalah juru kunci punden, Eko Subiyanto (55). Malahan, Eko berupaya melakukan pemadaman sendiri menggunakan peralatan seadanya. Namun api malah semakin membesar. Terlebih lagi, tiupan angin yang kencang membuat kobaran api semakin membesar. Kasus kebakaran itu, kemudian dilaporkan polisi yang dan segera

mengubungi kantor dinas kebakaran hingga diterjunkan 6 unit mobil damkar dari pemkot dan PT Gudang Garam. Melakukan antisipasi kebakaran, petugas juga terus melakukan pembasahan, karena dikhatirkan timbul api lagi. Lahan kosong itu selama ini sebagai tempat Punden Ki Ageng Gentiri dan biasanya digunakan untuk arena pameran. (bud/nov)

KEDIRI (BM) - Alat Peraga Kampanye (APK) yang memuat gambar pasangan calon (paslon) peserta Pilkada Kabupaten Kediri, ternyata dipasang asal-asalan. Hal itu, terlihat di sejumlah lokasi yang dipasang di pagar rumah warga. Selain itu, juga dipasang di pagar tembok pemakaman umum di setiap wilayah kecamatan maupun desa yang tersebar di wilayah Kabupaten Kediri. Kondisi itu, jelas menuai protes komplain dari warga yang merasa keberatan dengan pemasangan APK tersebut. Warga menilai pemasangan yang terkesan asal-asalan itu tidak mempedulikan kepentingan bersama. Di sisi lain, kondisi spanduk yang dipasang banyak yang kendor dan roboh tertiup angin. “Sebagai warga kami kecewa dengan pemasangan APK yang memuat gambar peserta pilkada. Salah satunya pemasangan di depan pagar rumah warga. Apakah KPU yang menyuruh atau ada orang lain,” kata Hariono seorang warga Plosoklaten, Kamis (15/10). Terpisah, Ketua KPU Kabupaten Kediri Sapta Andaru Iswara mengatakan pemasangan APK itu dilakukan rekanan pemenang tender bukan wewenang KPU. Adapun tugas KPU dan jajaran serta Panitia Pemilih Kecamatan (PPK), ditambah Panitia Pemungutan Suara (PPS). Sekadar

FOTO : BM/BUDI ARYA

SEKADAR PASANG: Pemasangan APK yang berada di pagar rumah warga di Jalan Raya Desa yang menghubungkan Kecamatan Plosoklaten Pare.

menunjukkan titik-titik lokasi pemasangan saja. “Kami tekankan sekali lagi bahwa pemasangan APK bukan tugas KPU melainkan tugas rekanan. Jadi fungsi dan tugas kami dalam hal ini hanya sebagai pendampingdanmenunjukkanlokasi saja,” kata Sapta. Saat ditanya perihal banyaknya kerusakan APK, Sapta mengakuinya. Bahkan, sejumlah APK yang kini telah rusak menyelingkap dan roboh, sudah diganti dengan APK baru. Perihal rusaknya APK, KPU sudah menerima surat rekomendasi dari Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) untuk meminta penjelasan dari rekanan. Sementara Muji Hartjita Ketua

Panwaslih Kabupaten Kediri mengatakan dari hasil penelusuran rusaknya APK selain faktor alam juga memang sengaja dirusak. Seperti halnya, yang terjadi di Dusun Plosorejo Desa Janti, KecamatanWates. “Yang melakukan perusakan setelahkamiselidikiternyataoranggila. Sedangkanrekomyangkamiturunkan ke KPU harus memanggil pihak rekanan, supaya segera mengganti APK yang rusak itu,” katanya. Sekadar mengingatkan, pemasangan APK saat ini sudah mencapai 75 persen, dan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 7 tahun 2015 ayat 1 menjelaskan, bahwa KPU memfasilitasi pembuatan APK melalui dana APBD. (bud/nov)

Draf P-APBD 2015 Akhirnya Dapat Balasan Gubernur KEDIRI (BM) - Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri akhirnya bisa bernapas lega. Ini lantaran draf hasil pembahasan P-APBD 2015 yang tak ada tanda tangan dua Wakil Ketua DPRD setempat hingga dikirim kedua kali itu mendapat balasan dari Gubernur Jatim Soekarwo. Hal tersebut, disampaikan Kabag Humas Pemkot Kediri Apip Permana, bahwa Gubernur

Soekarwo memang belum menyetujui draf tersebut namun sudah mengirimkan surat balasan. “Provinsi sudah mengirimkan surat balasan ke pemkot pada Jumat (16/ 10), akan dievaluasi,” ungkap Apip. Dimungkinkan, lanjut Apip membuat pemkot optimistis PAK akan segera cair dan dimungkinkan awal November PAK sudah bisa dilaksanakan walaupun waktunya

mepet. “Jika melihat prosesnya dimungkinkan akhir Oktober dan awal November PAK sudah bisa dilaksanakan,” imbuh Apip serius. Terpisah, dihubungi melalui selularnya Wara Reni S Permana Dan juga Gus Muid yang ogah menandatangani hasil pembahasan P-APBD 2015 Kota Kediri masih belum mau berkomentar sama sekali terkait masalah itu. (bud/nov)

Mojokerto - Jombang: Prayogi Waluyo (koord), Aan Hidayat (Jombang) Iklan/Langganan : 081 134 647 71 I Kediri: Kediri Raya: Budi Arya Iklan/Langganan : 081 335 017 333


SAMBUNGAN 07

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 16 OKTOBER 2015

Jaksa Agung: Jangan Dikait-kaitkan Kemana-mana SAMBUNGAN HALAMAN 1

Sekjen... “Bagaimanapun juga tentunya ini menimbulkan sesuatu yang mungkin terasa cukup berat bagi kondisi perjalanan keberadaan institusi partai ini, dengan menghadapi cobaan-cobaan yang terus menerus dihadapkan kepada partai ini.” Dalam konferensi pers ini, Surya juga menerima pengunduran diri Rio Capella dari Sekjen. Paloh juga menunjuk Nining Indra Saleh menjadi Plt Sekjen. “Saya menghargai sikap Saudara Patrice artinya menerima pengunduran dirinya sebagai anggota dari Partai Nasdem,” katanya. Paloh mengapresiasi Rio Capella yang bersama dirinya membesarkan Nasdem. Namun bagaimanapun juga seluruh kader Nasdem punya komitmen untuk mengundurkan diri jika terlilit kasus korupsi. “Apabila yang bersangkutan telah dikenakan statusnya sebagai tersangka, maka kepadanya diberikan dua opsi yang pertama mengundurkan diri dan yang kedua diberhentikan,” tegas Paloh. Paloh juga menegaskan tak terkait dengan kasus yang menjerat Rio. “Kalau anda masih lihat wajah saya, yakin

atas apa yang saya ucapkan, saya katakan saya tidak mengetahui sebelumnya, dalam kaitan bahwasanya ada urusan yang anda konstruksikan dalam pikiran anda, sama dengan pemikiran-pemikiran sebagian pihak yang mengonstruksikan seakan-akan saya jadi makelar kasus. Demi objektivitas dan kebenaran saya katakan ndak,” paparnya. “Saya bicara dengan akal sehat saya, dengan nurani saya,” imbuhnya. Soal bantuan hukum bagi Rio, Paloh mengatakan, “Saya lihat Bung Rio sudah memiliki pengacaranya. Saya pikir Rio mengambil tanggung jawab itu.” Di tempat terpisah, Rio Capella menyatakan masih melihat situasi untuk mengajukan praperadilan. “Ya nanti kita lihat. Surat Putusan penetapan tersangka (dari KPK) belum sampai ke saya,” jelasnya. Patrice tak mau mendugaduga soal alasan statusnya yang ditetapkan menjadi tersangka. “Saya enggak mau mendugamenduga. Faktanya saya menjadi tersangka hari ini. Saya perkirakan besok (dibicarakan) karena saya besok dipanggil jadi saksi,” jelasnya.

Patrice siap memenuhi panggilan KPK pada Jumat (16/ 10) hari ini. Dia juga menegaskan, dalam kasus suap penanganan perkara bansos ini dia siap kooperatif dengan KPK. “Saya siap, saya siap datang dari awal. Kalau itu kooperatif. Sejak kapan saya enggak kooperatif?” terang Rio yang terkejut mendengar kasusnya. Tak hanya mundur dari nasdem, Rio Capella juga resmi mengundurkan diri sebagai anggota DPR. “Saya menyatakan mundur dari jabatan Sekjen, mundur dari anggota partai dan dari anggota DPR RI karena saya menghadapi persoalan di KPK,” ujarnya. Rio Capella menyatakan, keputusannya tersebut telah dibicarakan dengan Surya Paloh. Adapun mengenai proses hukum selanjutnya, dia menyerahkan kepada kuasa hukum untuk menindaklanjutinya. Dengan status Rio Capella, maka sudah dua anggota DPR periode 2014-2019 yang jadi tersangka. Sebelumnya anggota PDIP Adriansyah jadi tersangka. “Tentu saya sangat prihatin sekali dengan situasi sekarang ini,” kata Ketua DPR, Setya Novanto. DPR tentu tak berharap anggotanya banyak bermasalah hukum. Novanto sudah pula

memperingatkan agar anggotanya menjaga kredibilitas DPR. “Kita sudah memberikan wantiwanti kepada anggota DPR agar berhati-hati,” kata politikus Partai Golkar itu. Dia berharap, kejadian seperti ini tak terulang lagi dan anggotanya bisa lebih bijaksana. Novanto mengatakan prinsip praduga tak bersalah tetap harus dikedepankan dalam konteks Patrice Rio Capella yang kini menjadi tersangka. “Sebagai sahabat, tentu saya sangat prihatin. Mudah-mudahan tabah. Kita percayakan kepada penegak hukum untuk menyelesaikan ini sebaik-baiknya,” kata Novanto. Tepis Tudingan

Di sisi lain, Jaksa Agung Prasetyo meminta agar penetapan tersangka Rio Capella tak dikaitkan dengan urusan kasus di Kejagung. Dia mewanti-wanti jangan ada yang bicara sembarangan. “Orang luar itu banyak ngomong macam-macam itu, dikait-kaitkan kemana-mana. KPK tahu persis apa yang akan dilakukan. KPK ndak keliru dong, tapi yang bicara di luar itu yang macem-macem, nggak tahu permasalahan tapi bicara yang enggak-enggak. Itu yang mereka harus tahu dulu persoalan seperti apa,” jelas Prasetyo di Istana Kepresidenan. Prasetyo yang juga politikus Nasdem ini juga menepis tudingan-tudingan miring terkait

Rio Capella dan Kejaksaan. Menurutnya, sama sekali tak ada kaitan antara Rio Capella dan kejaksaan. Gatot menggugat ke PTUN terkait perkara Bansos Sumut yang ditangani Kejati Sumut ke PTUN dan menang. “Justru Kejaksaan Tinggi dikalahkan ketika itu oleh PTUN kan. Dan ternyata di balik kekalahan itukan ada praktik suapnya. Nah mungkin di situ terkait dengan Rio Capella kita nggak tahu. Ya silakan saja diungkapkan saja. Siapapun yang dinyatakan terlibat ya harus diproses hukum,” tutupnya. KPK sendiri belum menjawab detail terkait konstruksi kasus. Hanya saja Pimpinan KPK Zulkarnain menyebut, Rio

Capella tentu punya kewenangan sehingga bisa mengurus kasus tersebut. “Dalam kaitan ini yang jelas tentu ada peran, ada fungsi, ada kewenangan. Kalau tidak, seperti anda saja kan. Bisa melakukan itu karena dia punya kewenangan, kaitannya di sana,” kata Zulkarnain. Zul juga belum mau membeberkan dengan oknum siapa Rio Capella berkomunikasi baik di Kejati Sumut maupun di Kejagung. Dia menegaskan hal tersebut menjadi kewenangan penyidik untuk mengusutnya. “Berhubungan tentu dengan pemberi kan jelas. Itu kan pekerjaan nanti, pekerjaan penyidik,” terang Zul.(dns/tmo/ kms/rdl)

Berharap 27 Ribu Karyawan Selamat dari PHK SAMBUNGAN HALAMAN 1

Paket... “Dengan kebijakan ini dipastikan upah buruh naik setiap tahun, karena ada isu naiknya 5 tahun sekali, tidak. Naiknya setiap tahun, dengan besaran kenaikan yang terukur,” kata Menko Bidang Perekonomian Darmin Nasution saat jumpa pers di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (15/10). Darmin menjelaskan, upah tahun depan akan ditetapkan dengan formula ini.Yakni, upah minimum saat ini ditambah persentase kenaikan atau kenaikan inflasi atau perubahan inflasi, kemudian ditambah lagi pertumbuhan ekonomi. “Jadi kalau inflasi 5 persen, pertumbuhan ekonomi misalnya 5 persen ya 10 persen. Berarti tahun depan, di daerah itu, upah minimum adalah upah minimum tahun ini ditambah 10 persen. Tahun depannya hitung lagi,” ungkap Darmin Dia juga menekankan bahwa pemerintah memastikan pekerja tidak terjatuh dalam upah murah. Di sisi lain, pengusaha juga mendapatkan kepastian. Negara, lanjut Darmin, juga menjamin bentuk pembinaan dan pengawasan terhadap berlangsungnya dialog sosial bipartit antara pengusaha dengan pekerja. Dengan demikian, pembahasan KHL disebut tidak perlu butuh banyak waktu. Hadir pula dalam konferensi pers tersebut, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, serta Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri. Menteri Hanif

juga memastikan bahwa perhitungan baru untuk upah akan berlaku mulai Januari 2016, meski penetapan upah sudah akan diteken pada 1 November mendatang. “Kebijakan upah minimum kami diputuskannya pada 1 November yang berlaku nanti Januari 2016,” katanya. Dia menyebutkan kebijakan pengupahan ini diambil demi kepentingan pekerja dan calon pekerja. Dia yakin kebijakan tersebut akan membuat lapangan pekerjaan kian terbuka karena iklim investasi kondusif. Terkait Kredit Usaha Rakyat (KUR), Darmin menjelaskan bahwa pemerintah memperluas kriteria penerima kredit tersebut. Dengan kebijakan ini, calon tenaga kerja Indonesia (TKI), anggota keluarga buruh, sampai buruh yang PHK bisa mendapatkan KUR. ‘’Diberikan kepada buruh yang terkena PHK,’’ kata dia. Menurutnya, penerima juga bisa dari kalangan buruh sederhana yang sedang melakukan kegiatan produktif, serta TKI yang purna bekerja di luar negeri kemudian membuka usaha. Darmin mengakui bahwa sebelumnya daftar yang berhak menerima KUR cukup terbatas. Hal ini membuat bank penyalur KUR banyak yang yang tidak berani mendistribusikan KUR kepada golongan di luar daftar penerima. Karena itu, KUR kini dapat diberikan kepada perorangan atau karyawan yang melakukan kegiatan atau usaha produktif.

Sementara itu, Menteri Bambang mengungkapkan bahwa melalui paket kebijakan jilid IV ini, pemerintah juga memberikan kredit bunga rendah pada 30 perusahaan eksportir serta perusahaan pendukung ekspor. Kredit bunga rendah itu akan dilakukan melalui Indonesia Eximbank atau Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI). Dengan kredit yang tingkat bunganya lebih rendah daripada kredit komersial itu, Bambang berharap adanya penyelamatan puluhan ribu karyawan dari PHK. ‘’Ada potensi penyelamatan karyawan 27 ribu dari PHK,’’ kata Bambang. Namun demikian, dia mengakui bahwa aturan pemberian kredit itu sedang dalam proses. Jumlah kredit yang disiapkan mencapai Rp 695 miliar. Dana tersebut berasal dari penyertaan modal negara (PMN) Rp 1 triliun yang diberikan kepada Indonesia Eximbank. Pemberian kredit itu berdasarkan riset LPEI. Dari data itu, ada30perusahaanyangpotensial diberikan kredit. Besar pinjaman maksimal Rp 50 miliar. Sedangkanjenis-jenisusahanyayaknikomoditas, furnitur, barang-barang darikayu,tekstil,pertanian,perkebunan, dan lainnya. Domisili perusahaan itu tersebar mulai dari Aceh, Sumatera Utara, Jambi, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Sulawesi Selatan, Ambon, dan Papua. Sedangkan kisaran jumlah pekerja setiap perusahaan adalah dari 50 orang sampai 5 ribu orang. (ant/cnn)

Kenali Wajah dan Suara Pemilik SAMBUNGAN HALAMAN 1

Tak Sekadar... Menariknya, tak hanya berfungsi sebagai alat komunikasi, Robo-Hon juga bisa bergerak seperti robot. Bahkan, RoboHon ini dapat berinteraksi dengan manusia. “Hei, ada panggilan untuk Anda,” kata RoboHon kepada pemiliknya, saat ada telepon masuk. Kemudian, robot mini juga dapat merespon sang ‘juragan’ mengenai peristiwa yang sedang terjadi sehingga terjadi interaksi. “Ini indah, bukan,” ujar seorang pengguna saat melihat matahari terbenam. “Ya, itu indah,” jawab Robo-Hon. Sebagai empunya, Sharp memamerkan Robo-Hon tersebut di perhelatan Ceatec electronics di Tokyo, Jepang. CEO RoboGarage, Tomotaka Takahashi, sebagai perusahaan pengembang Robo-Hon, men-

gatakan robot ponsel menjadi kepraktisan yang berbeda pada umumnya. “Smartphone ini praktis, sebagaian besar digunakan untuk bersenang-senang. Tapi kami memperlakukannya sebagai yang praktis,” ungkap Takahashi. Belum diketahui berapa harga dari Robo-Hon. Bahkan, peluncurannya di pasar belum ditetapkan vendor. Namun begitu Sharp berjanji peluncuran di Jepang baru akan dilakukan secara komersil pada awal tahun 2016. Dilansir The Verge, RoboHon merupakan karya pencipta terkenal, Tootaka Takhashi. Dia diklaim bisa melakukan aktivitas seperti manusia. Tidak hanya berbicara tapi juga bisa berjalan dan bahkan menari. Robo-Hon memiliki desain

tinggi delapan inci, layarnya pun selebar 2 inci terletak di bagian belakang punggung. Sementara kamera dan proyektor dirancang berada di depan wajahnya. Ketika ada pesan dan panggilan masuk maka ia akan berbicara dan bergerak layaknya manusia. Kecanggihan lainnya, ketika anda ingin mengambil foto, otomatis ia akan bergerak dan menyuruh untuk tersenyum. Robo-Hon juga akan menghitung 1,2,3 untuk membuat objek siap difoto. “Robo-Hon akan melakukan respon ketika anda mengeluarkan suara untuk melakukan perintah. Sama seperti robot asisten. Pada dasarnya, RoboHon diciptakan atas perwujudan dari ide bahwa ponsel adalah teman terbaik untuk anda,” tulis pihak Sharp dalam video tentang Robo-Hon yang diposting di YouTube. (vic/dbs/ azt)

FOTO: BM/ANTARA

UJI KELAYAKAN CALON KOMISIONER KY Calon komisioner Komisi Yudisial (KY) Maradaman Harahap mengikuti uji kepatutan dan kelayakan di depan anggota Komisi III DPR, Jakarta, Kamis (15/10). Muradaman Harahap memaparkan hubungan Mahkamah Agung dan Komisi Yudisial sebagai lembaga yang menjaga dan menegakkan kehormatan, keluhuran martabat, serta perilaku hakim, belakangan kurang harmonis.

JPU KPK dan Kuasa Hukum Tak Beri Tanggapan SAMBUNGAN HALAMAN 1

Sidang... Fuad melakukan pencucian uang dengan menempatkan harta kekayaan di Penyedia Jasa Keuangan, melakukan pembayaran asuransi, membeli kendaraan bermotor, membayar pembelian tanah dan bangunan dengan tujuan untuk menyem-

bunyikan atau menyamarkan asal usul harta kekayaan. Jaksa KPK juga yakin Fuad melakukanpidanapencucianuang padaperiode2003-2010.Selainitu juga menerima uang dari pemotongan realisasi anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)

Pemkab Bangkalan sekitar 10 persen dari Oktober 2010-2014 yaitu sebesar Rp 182 miliar lebih. Jumlah keseluruhan uang yang diketahuinya atau patut diduga berasal dari hasil tindak pidana korupsi yang diterima terdakwa baik selaku Bupati Bangkalan maupun selaku Ketua DPRD Bangkalan adalah sejumlah Rp 197 miliar lebih.

Penghasilan resmi Fuad sebagai Bupati Bangkalan menurut Jaksa KPK tidak sebanding dengan harta kekayaan yang dimilikinya, sehingga asal-usul perolehannya tidak dapat dipertanggungjawabkan secara sah oleh Fuad karena menyimpang dari profil penghasilan yang hanya memiliki penghasilan sebagai Bupati Bangkalan. (rmn/at/epe)

Korban Luka Dirawat Gratis Sampai Sembuh SAMBUNGAN HALAMAN 1

Dua... Namun, Arsyad tidak bersedia menyebutkan nama keduanya. “Untuk dua jamaah yang belum ditemukan, kami akan terus melakukan pencarian. Tim selalu melakukan kunjungan ke rumah-rumah sakit dan pemulasaran jenazah, namun sampai sore belum mendapat informasi dan dokumen terkait keduanya,” ujarnya. Arsyad berharap dalam waktu dekat kedua jamaah tersebut bisa segera ditemukan dan diidentifikasi keberadaannya. Ia juga mengatakan tas koper jamaah yang menjadi korban meninggal dalam peristiwa Mina sudah dikirim bersamaan dengan keberangkatan kelompok

terbang (kloter) masing-masing, baik yang sudah kembali ke Tanah Air, maupun yang rombongan kloter mereka melanjutkan perjalanan ibadah ke Madinah dari Makkah. “Sebagian barang-barang (yang melekat pada) korban sudah diterima. Ketika barangbarang tersebut kami terima, akan langsung kami kirim ke Tanah Air maupun ke Madinah,” ujar Arsyad. Sedangkan dua korban tragedi Mina lainnya diketahui masih dirawat di rumah sakit. Mereka adalah Aam Amalia Rustama dari kloter JKS (JakartaBekasi) 61 yang masih menjalani perawatan di RS Al-Nur, Mak-

kah dan Unaeni Abdul Karim Usman dari kloter JKG (JakartaPondok Gede) 33 yang dirawat di RS King Khalid Jeddah. “Sementara itu jamaah atas nama Kusoyimah Asngari Mat Bakir dari kloter 22 Embarkasi Solo atau SOC 22 yang sempat menjalani perawatan di RS King Abdul Aziz, Jeddah, sudah sehat dan bahkan sudah kembali ke Tanah Air,” kata Arsyad. Dalam tragedi Mina yang terjadi sehari setelah puncak wukuf di Arafah (24/9) pagiWAS, ribuan jamaah haji dari berbagai negara. Korban di pihak Indonesia sendiri mencapai 103 jamaah. Sedangkan untuk korban luka, pemerintah menjamin akan mengurus pemulangan ke Tanah Air, meskipun musim haji telah selesai. Termasuk untuk

korban luka robohnya crane raksasa atau akibat lainnya. Arsyad menegaskan, perawatan akan dilakukan secara gratis oleh pemerintah Arab Saudi, demikian pula dengan pemulangan mereka akan diurus pemerintah melalui KJRI tanpa dipungut biaya apapun. “Tidak dibatasi waktu (mereka) dirawat, pokoknya sampai dilaporkan sembuh dan siap masuk pesawat,” ujar Arsyad. Sampai Kamis pukul 14.00 Waktu Arab Saudi (WAS), kata Arsyad, sebanyak 146.532 jamaah haji Indonesia dari 353 kloter telah meninggalkan Makkah, sebagian atau sebanyak 76.637 jamaah dari 184 kloter telah kembali ke Tanah Air dan 169 kloter dengan 69.896 jamaah telah berada di Madinah. (at/epe)

Ribut-ribut Legislator

Mulyadi Tempuh Langkah Hukum Seret Anggota F-PPP JAKARTA (BM) - Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Mulyadi mendesak Kepolisian menuntaskan kasus pemukulan terhadap dirinya yang dilakukan anggota Komisi VII Mustofa Assegaf agar pelaku bisa segera ke pengadilan. “Jangan sampai laporan saya menjadi berlarut-larut. Saya percaya polisi dapat berkerja dengan profesional, sehingga laporan bisa ditindaklanjuti,” tegasnya, Kamis (15/10). Mulyadi mengharapkan berkasnya bisa dilimpahkan ke pengadilan, karena kasus tersebut sudah terlalu lama tidak P21. Penuntasan kasus ini, lanjut dia, bisa menepis kecurigaan dari masyarakat akan

kinerja kepolisian. “Saya dengar laporan dilimpahkan ke Mabes Polri, karena menyangkut anggota Dewan yang perlu izin Presiden (Jokowi) terlebih dahulu.Tapi bagi saya tidak masalah terpenting ditindaklanjuti,” ujarnya. Dalam kesempatan itu, Mulyadi membantah pernyataan salah satu anggota MKD bahwa dirinya berkelahi dengan sesama rekannya di KomisiVII itu. Justru sebaliknya, dia menjadi korban pemukulan Mustofa dan langsung melaporkan kasus ini ke Polda Metro Jaya. “Saat itu juga saya langsung melakukan visum dan melaporkan ke polisi,” ujarnya.

Sebelumnya, Direktur Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Krisna Mukti (14/10), menyebutkan ada laporan pada 8 April 2015 dengan Nomor TBL/1329/IV/2015/PMJ/ Dit.Reskrimum,atastuduhanpenganiayaan dengan terlapor Mustofa Assegaf, legislator dari Fraksi PPP, masih dalam proses. Polda telah mengirim surat ke MKD, dan Sekjend DPR RI terkait pemanggilan terlapor. Mereka juga telah mengirimkan surat ke Bareskrim Mabes Polri meminta izin menangani kasus pelaporan yang menyangkut para wakil rakyat di Senayan. (dbs/at/epe)


08 www.beritametro.co.id

JUMAT, 16 OKTOBER 2015

Waspadai Kecurangan, Pasangan Petahana Beri Pembekalan Saksi Whisnu: Hati-hati Politik Uang di Depan Kita SURABAYA (BM) - Ratusan kader PDIP dari Kecamatan Sukolilo dan Kecamatan Mulyorejo berkumpul di Gedung Wanita Surabaya, Kamis (15/10) malam. Mereka berkumpul guna mengikuti sosialisasi pemenangan dan pembekalan saksi untuk pasangan Calon Walikota danWakilWalikota Surabaya, Tri

Rismaharini (Risma) dan Whisnu Sakti Buana. Kegiatan lanjutan yang sudah dipersiapkan tim pemenangan dengan cara bergilir setiap hari itu melibatkan dua PAC. Whisnu yang juga ketua DPC PDIP Surabaya menegaskan, partainyapernahkalahdi2004dan 2010 dalam pemilihan legislatif,

BM/MADJI

PEMBEKALAN: Risma-Whisnu saat memberi pembekalan saksi dari kader PDIP di Gedung Wanita Surabaya, Kamis (15/10) malam.

karena itu kader diminta tidak lengah terhadap trik-trik lawan. “2004 kita kalah, 2010 kembali kalah namun dalam Pilwali kita menang. Untuk itu di 2015 yang nyata PDIP menang dalam legislatif, walikotanya harus dari PDIP sendiri,” kata Whisnu memberi semangat. Whisnu juga meminta agar hati-hati dengan politik uang. Jika sampai ada harusnya dilapor-

kan kepada Panwaslu atau tim pemenangan Risma–Whisnu. “Awas mereka duitnya banyak, money politics di depan kita. Ada bocoran jika dalam bilik yang sudah dicoblos difoto dengan HP, lalu disetorkan untuk diganti uang,” katanya tanpa menyebut siapa mereka yang dimaksud. Di sisi lain, Risma-Whisnu juga terus menggalang dukungan.

Sehari sebelumnya, keduanya berkunjung ke kediaman Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa di kawasan Jemursari. Risma, usai bertemu Khofifah mengatakan, kunjungannya ini untuk mengikuti pengajian yang digelar di kediaman Khofifah. Pengajian ini sendiri sudah rutin digelar dan dia mengaku sudah sering mengikuti. (dji/rdl)

Rasiyo Dianggap Pecah Belah Kader PKB Abaikan Instruksi, DPAC Tak Takut Disanksi SURABAYA (BM) – Pasca gagal mengusung calon di Pilkada Surabaya, DPC PKB belum memutuskan dukungan di antara dua paslon yang ada, Tri Rismaharini-Whisnu Sakti Buana atau Rasiyo-Lucy Kurniasari. Namun sejumlah kader lewat forum Dewan Pengurus Anak Cabang (DPAC) PKB Surabaya memilih ‘tak mematuhi’ DPC. Kamis (15/10) kemarin, melakukan pertemuan dengan RasiyoLucy yang diusung Partai Demokrat dan PAN. Sebanyak 23 PAC hadir, sementara delapan lainnya tidak turut serta dalam pertemuan yang dilakukan di rumah makan di Jl Adityawarman. Koordinator Forum DPAC

tahuan Ketua DPC PKB Surabaya, Syamsul Arifin. Hanya saja, belum ada respon positif. Syamsul justru meminta pengurus PAC menunggu hasil musyawarah pengurus. Namun, karena beberapa desakan dari PAC, akhirnya instruksi tersebut diabaikan. 23 PAC ini rupanya tidak takut sanksi dari DPC. Hanafi menilai langkahnya tersebut tidak melanggar AD/ART partai. Bahkan, dia yakin keputusan DPC akan mengikuti aspirasi dari pengurus PAC dalam menentukan dukungan paslon Pilkada Surabaya. “Soal dukungan, kita masih mau lihat visi-misi Pak Rasiyo, tapi saya sepakat dengan Pak Ra-

PKB Surabaya, Hanafi mengaku pertemuan dengan RasiyoLucy merupakan keinginan dari PAC Surabaya. Dari 31 PAC, hanya ada delapan yang tidak datang, di antaranya dari PAC Genteng, Pabean Cantikan, dan Sambi Kerep. Sebagai Ketua PAC PKB Bulak, Hanafi menegaskan ingin memfasilitasi keinginan temantemannya untuk melakukan silaturrahim dengan Rasiyo-Lucy. “Kami ingin fasilitasi PAC Surabaya agar PKB arahnya kemana, pertemuan ini silaturahim dulu,” ujarnya sebelum mengikuti acara. Hanafi menerangkan, pertemuan tersebut sudah sepenge-

Kalau paslon nomor 1, Rasiyo menghadiri acara tersebut atau memfasilitasi pertemuan itu berarti sama artinya Rasiyo dengan memecah belah PKB.” - SYAMSUL ARIFIN -

Ketua DPC PKB Surabaya

siyo,” tuturnya yang datang ditemani Ketua Tim Penjaringan Calon walikota dan wakil walikota PKB, Mansur. Belum Tentukan Dukungan Sementara Ketua DPC PKB Surabaya, Syamsul Arifin dengan tegas menyatakan bahwa forum

DPAC Surabaya tidak mewakili PKB Surabaya. “Kalau paslon nomor 1, Rasiyo menghadiri acara tersebut atau memfasilitasi pertemuan itu berarti sama artinya Rasiyo dengan memecah belah PKB,” katanya. Syamsul menegaskan bahwa hingga saat ini PKB Surabaya secara resmi belum menyatakan arah dukungan suara kepada salah satu paslon. Untuk itu pihaknya menyatakan bahwa apa yang terjadi di acara tersebut hanyalah personal-personal saja, meskipun mengaku sebagai PAC PKB Surabaya. “Sebelumnya saya sudah berkomunikasi dengan Rasiyo terkait kabar pertemuan ini yang sudah saya terima. Ketika saya telpon Rasiyo, beliau bilang tidak akan datang. Lha kalau seperti itu, saya pastikan Rasiyo tidak akan menang di Pilkada Surabaya, karena menggunakan cara-cara yang dapat dikatakan tidak benar,” tegasnya. Ditanya apakah dirinya akan memberikan sanksi kepada para kader PKB yang mendatangi acara tersebut? Syamsul menegaskan akan mencari tahu siapa yang mengkoordinir kegiatan.

BM/SULUH DWI PRIAMBUDI

RANGKUL KADER PKB: Rasiyo-Lucy bersama kader PKB yang tergabung dalam Forum DPAC PKB Surabaya, Kamis (15/10).

“Akan kami cari tahu dulu siapa yang mengkoordinir acara tersebut. Selanjutnya akan kami panggil dan kita tanyai,” tutur Syamsul. Syamsul mengaku, hingga saat ini pihaknya masih terus melakukan komunikasi dengan kedua paslon namun belum ada arah dukungan yang akan diberikan. “Jadi hingga saat ini kita masih belum tentukan sikap,” tandasnya. Di sisi lain, dukungan Forum DPAC PKB Surabaya menambah optimistis paslon Rasiyo-Lucy. Rasiyo mengaku sangat yakin

bisa memenangi Pilkada Surabaya. Setelah kader PDI Perjuangan, kali ini giliran kader PKB yang merapat dengan paslon nomor urut 1 itu. “Sangat yakin dukungan PKB 100 persen, jadi ini semangat baru buat kami,” akunya. Mantan Sekdaprov Jatim ini mengungkapkan, dukungan dari PKB ini mengharapkan Kota Surabaya lebih baik. Sebab, sejak Tri Rismaharini memimpin Surabaya, komunikasi dengan partai politik tidak baik. “Soal komunikasi politik yang jelek itu tidak bisa diperbaiki, karena sudah menyangkut watak,” tandasnya.(sdp/rdl)

13 Daerah Belum Serahkan Daftar Pemilih

BM/TOVAN BEKA

SOSIALISASI: KPU Surabaya melakukan sosialisasi pada seratus anggota Pertuni di Balai Pemuda Surabaya, Kamis (15/10).

TPS Dilengkapi Template Braille Surat Suara SURABAYA (BM) – KPU Surabaya menjamin setiap masyarakat yang memiliki hak pilih akan diberi kemudahan untuk menyalurkan hak suaranya. Tak terkecuali para penyandang disabilitas yang memiliki keterbatasan fisik. Komitmen tersebut kembali dinyatakan KPU Surabaya saat menggelar sosialisasi terhadap Persatuan Tuna Netra Indonesia (Pertuni) di Gedung Balai Pemuda, Surabaya, Kamis (15/10). Dalam sosialisasi tersebut, selain menjamin adanya duku-

ngat berpengaruh terhadap masa depan kota Surabaya nantinya,” kata Komisioner KPU Surabaya Divisi Teknis Penyelenggaraan dan Data, Nurul Amalia. Namun jika saat pemungutan suara nanti masih mengalami kesulitan atau ada keluhan, kata Nurul, mereka bisa langsung menghubungi KPU Surabaya atau relawan demokrasi yang sudah ditunjuk. Kemudian, bagi calon pemilih yang namanya belum masuk dalam DPT, Nurul memastikan akan dimasukkan ke dalam

ngan maksimal terhadap para penyandang disabilitas, KPU juga menjelaskan berbagai hal terkait Pilkada Surabaya yang meliputi syarat-syarat pemilih, cara mengetahui profil pasangan calon, cara memastikan nama sudah masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT), hingga alur pemungutan suara di TPS. “Dengan demikian kami sangat berharap agar tidak lagi ada kendala bagi kawan-kawan yang tuna netra untuk tidak mempergunakan hak suaranya. Bagaimanapun suara mereka juga sa-

Daftar Pemilih Tambahan (DPTb1). Syaratnya, mereka harus bisa menunjukkan Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP). Wuri Handayani, ketua Pusat Akses Penyandang Disabilitas (PAPD) jatim, menyambut baik sosialisasi tersebut. Dia mengatakan, untuk lebih memaksimalkan disalurkannya hak suara para penyandang disabilitas, akan digelar simulasi pemungutan suara.“Tetapiuntuksimulasinyamasihakan menunggu template surat suara dari KPU,” kataWuri. (sdp/rdl)

JAKARTA (BM) - Komisioner KPU RI, Hadar Nafis Gumay mengatakan baru 295 dari 308 kabupaten/kota yang menyerahkan berita acara daftar pemilih tetap (DPT) untuk melaksanakan Pilkada 2015. Berdasarkan berita acara, menurut Hadar, total pemilih mencapai 96.165.966 orang. “Sekitar 13 daerah belum menyerahkan daftar pemilih,” katanya. Ada tiga penyebab ke-13 daerah belum menyerahkan data pemilih. Pertama, ketiganya baru ditetapkan mengikuti Pilkada calon tunggal, yakni Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat;

Kabupaten Blitar, Jawa Timur; dan Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tengara Timur. DPT tiga daerah ini baru selesai pada 12-14 November,” ujarnya. Kategori kedua, ucapnya, daerah yang belum menetapkan DPT karena rekomendasi dari Panwaslu. Daerah tersebut adalah Kota Batam, Kota Mataram, dan Kabupaten Mandailig Natal. Terakhir, tujuh daerah yang belum menyerahkan DPT ke KPU, yakni Maluku Barat Daya, Seram Bagian Timur, Yahukimo, Manokwari Selatan, Pegunungan Arfak, Raja Ampat, dan Sorong Selatan. “Kami harap se-

puluh daerah itu akan menyerahkan DPT secepatnya.” Komisioner lainnya, Arief Budiman mengatakan ada 1.964.073 pemilih pemula yang mengikuti Pilkada serentak tahun ini. Menurutnya, pemilih itu diukur dari Pilpres 2014. “Mereka yang 17 tahun pada 10 Desember 2014-9 Desember 2015,” katanya. Selain pemilih pemula, ucapnya, ada 124.367 pemilih disabilitas tercatat dalam DPT Pilkada.Yakni 36.651 pemilih tunadaksa, tunanetra sebanyak 20.021, tunarungu 21.562 pemilih, tunagrahita 20.256 pemilih, dan lainnya 25.877 pemilih. (tmo/rdl)

PEMILIH PILKADA SERENTAK 2015 · Kabupaten/Kota Penyelenggara: 308 · Serahkan berita acara DPT: 295 · Total pemilih: 96.165.966

· Daerah belum serahkan DPT: 13 · Jumlah pemilih pemula: 1.964.073 · Pemilih disabilitas: 124.367

PENYEBAB BELUM SERAHKAN DPT · 3 daerah baru ditetapkan mengikuti Pilkada calon tunggal: Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten Blitar, Kabupaten Timor Tengah Utara. · 3 daerah baru dapat rekomendasi dari Panwaslu: Kota Batam, Kota Mataram, dan Kabupaten Mandailig Natal. · 7 daerah belum menyerahkan DPT: Maluku Barat Daya, Seram Bagian Timur, Yahukimo, Manokwari Selatan, Pegunungan Arfak, Raja Ampat dan Sorong Selatan.

Jamwas Datangi Kantor KPU, Pertanyakan Kampanye Walikota Batu Puluhan aktivis Jaringan Masyarakat Pengawas (Jamwas) Malang Raya mendatangi kantor KPU Kabupaten Malang, Kamis (15/10). Mereka mempertanyakan Walikota Batu Eddy Rumpoko yang mengikuti kampanye paslon nomor urut dua, Dewanti Rumpoko-Masrifah Hadi.

BM/KHOLIL

Dinilai Fasilitasi Pejabat Negara, Layak Dilaporkan ke DKPP

KHOLIL - MALANG KOORDINATOR Jamwas Malang Raya, Zia Ulhaq, seusai menemui Komisoner KPU Kabupaten Malang mengatakan, sudah selayaknya komisioner KPU setempat dilaporkan ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). Alasannya,

karena KPU Malang sebagai penyelenggara jelas-jelas melanggar Pasal 70 UU Nomor 8/2015 tentang Pilkada. Menurutnya, dalam pasal tersebut disebutkan bahwa pejabat negara dilarang ikut dalam kampanye pasangan calon

PERTANYAKAN NETRALITAS KPU: Aktivis Jamwas Malang Raya mendatangi kantor KPU Kabupaten Malang, Kamis (15/10).

(paslon). “Namun kenyataannya, KPU memfasilitasi salah

satu pejabat negara yakni Walikota Batu Eddy Rumpoko

dalam kampanye paslon Dewanti Rumpoko-Masrifah Hadi,” paparnya. Selain terdapat foto di Alat Peraga Kampanye (APK), terangnya, Eddy juga ikut dalam kampanye paslon nomor urut dua. Apalagi, terangnya, Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kabupaten Malang merekomendasikan mencopot spanduk atau menutup foto Eddy. Namun, tegasnya, kebijakan APK tersebut sudah menjadi keputusan resmi. Sehingga APK produk KPU telah mengesankan

jika gambar spanduk paslon Dewanti-Masrifah dipaksakan atau memang ada keberpihakan KPU kepada paslon nomor urut dua. Sementara itu Komisioner KPU Malang, Totok Hariyono membantah, jika KPU Kabupaten Malang lalai atas proses cetak APK. Karena sebelumnya, KPU sudah bertindak sesuai aturan dan sudah melaksanakan rekomendasi dari Panwaslu Malang. Dan memang saat itu, katanya, waktunya sudah mepet. Itu karena yang membuat

desain dari masing-masing paslon. Sehingga, lanjutnya, ketika semua paslon memasang spanduk sebagai bahan kampanye, baru mengetahui jika spanduk Dewanti Rumpoko-Masrifah Hadi terdapat foto Eddy Rumpoko. Panwaslu, katanya, sudah melayangkan surat kepada KPU. “Ini bukan kesengajaan atau kelalaian, karena ini memang hal yang baru bagi kami. Sebab, baru kali ini Pilkada 2015 yang digelar serentak di seluruh Indonesia, APK dibuat oleh KPU,” jelasnya. (*)


9 JUMAT, 16 OKTOBER 2015

www.beritametro.co.id

Kinerja Wasit Masih Disorot

pra pon futsal

berkembang di luar lapangan. Hal bagus yang bisa ditiru dari ISL adalah adanya penyegaran fisik bagi wasit, setidaknya sepekan sebelum pertandingan. Sehingga fisik dan feeling ballmereka tetap ada,” kata General Manager Arema RudyWidodo, Kamis (15/10). Selain itu, jika ada turnamen level nasional berikutnya, manajemen berharap ada wasit asing yang diturunkan. Meskipun kualitas wasit lokal tidak kalah, namun hadirnya wasit asing dari liga lain yang lebih profesional bisa menjadi tolak ukur sekaligus teladan bagi wasit lokal untuk berbenah dan menjadi pengadil yang lebih baik. ”Di pertandingan sebelumnya, banyak sekali posisi wasit jauh dari bola. Kalau ada turnamen level nasional seperti ini sebaiknya ada wasit asing yang dipakai. Wasit lokal bisa belajar dari situ,” jelas Rudy. Berhentinya liga dan jarang memimpin pertandingan diakui Rudy bisa menyebabkan kemampuan wasit memimpin per-

BAKAL TANDING: Pelatih tim futsal Pra PON Jatim Andri Irwan memberikan arahan jelang melakoni laga perdana melawan Jateng di GOR ITS, sore ini.

Pastikan Bergulir Hari Ini ISTIMEWA

MALANG (BM)- Manajemen Arema Cronus berharap laga perebutan posisi 3 Piala Presiden 2015 dipimpin wasit yang mampu menjaga konsentrasi 90 menit penuh. Wasit juga harus memiliki fisik prima untuk terus berada di dekat bola selama laga berlangsung. Mekanisme yang ditawarkan Mahaka Sport and Entertainment selaku promotor Piala Presiden 2015 kepada klub untuk memilih dari 10 nama wasit preferensi dinilai menjadi terobosan baru. Proses ini patut diadopsi pada kompetisi berikutnya. Namun, selain mekanisme baru, pengetahuan dan fisik wasit juga harus terus diperbarui dan disiapkan untuk mengikuti kompetisi. Metode karantina dan penyegaran fisik bagi wasit yang sebelumnya selalu dilakukan dalam Indonesia Super League (ISL) tidak muncul di gelaran turnamen ini. ”Siapapun yang memimpin laga nanti, mudah-mudahan bisa fokus 90 menit di dalam lapangan, tanpa mendengar opini lain yang

ISTIMEWA

Arema Minta Wasit Bisa Konsentrasi 90 Menit

WASPADA: Skuad Arema Cronus akan meningkatkan kewaspadaan kepada wasit ketimbang sang lawan, Mitra Kukar, pada perebutan posisi ketiga Piala Presiden 2015, Sabtu (17/10).

tandingan berkurang. Namun, dia optimis wasit akan tetap memiliki kualitas yang baik jika mereka bisa mengatur kemampuan diri secara profesional. ”Saya optimis wasit Indonesia bisa naik SDM-nya, tapi syaratnya harus sering melakukan penyegaran,” tandasnya.

Pada perkembangan lain, CEO Mahaka Sports Hasani Abdul Gani mengakui pihaknya sempat ingin menggeser partai perebutan tempat ketiga Piala Presiden, yang mempertemukan Arema melawan Mitra Kukar ke Solo. Akan tetapi, hal itu urung dilakukan. Hasani memastikan bah-

wa partai perebutan tempat ketiga tetap digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (17/10). ”Karena semua pihak melihat Piala Presiden momentum kebangkitan sepakbola nasional. Akhirnya, keputusan final, Polda Bali mengizinkan,” pungkasnya. (vvb/dek)

Trofi Piala Presiden Hampir Selesai

ISTIMEWA

bonek fc

GEMBIRA SESAAT: Kegembiraan skuad Bonek FC saat melakoni leg kedua Piala Presiden 2015 tampaknya cukup berat terulang lagi.

Tak Tahu Ada Turnamen ISC ISTIMEWA

PARTAIpuncak turnamen Piala Presiden 2015 sudah di depan mata. Persib Bandung dan Sriwijaya FC akan memperebutkan trofi yang sudah hampir rampung setelah selama satu bulan dikerjakan. Saat ini, proses pembuatannya sudah mencapai 96 persen. Ida Bagus Ketut Lasem, perajin asal Desa Kemenuh, Kabupaten Gianyar, Bali, dipercaya membuat trofi untuk juara turnamen sepakbola Piala Presiden. Dia menghadap Bupati Agung Bharata sambil membawa Piala Presiden yang telah rampung 96 persen didampingi Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Gianyar I Gusti Ngurah Wijana. ”Kami akan bertemu langsung dengan kepala negara. Trofi ini dua hari lagi saya bawa ke Jakarta untuk diserahkan kepada panitia,” katanya saat bertemu dengan Bupati Gianyar, Kamis (15/10). ”Penyelesaian pembuatan trofinya hanya kurang empat persen lagi. Saya tinggal mengecat saja. Tapi, warna detailnya masih tunggu panitia Piala Presiden dari Jakarta. Saya masih menungu keputusan panitia untuk pewarnaannya, apakah sesuai warna di gambar dengan baluran bendera merah putih, atau ada perubahan,” tambahnya. Bagus mengungkapkan selama sebulan proses pengerjaan, kendala utama yang dihadapi adalah membuat proporsional bentuk piala setinggi 60 sentimeter dengan berat 15 kilogram dan lebar 25 centimeter. Pihaknya terlebih dulu membentuk bahan kayu jati gelondongan asal Kabupaten Bojonegoro, Jatim, sesuai rancang

RUMIT: Ida Bagus Ketut Lasem, perajin asal Desa Kemenuh, Kabupaten Gianyar, Bali, hampir merampungkan trofi Piala Presiden 2015. Trofi yang terbuat dari kayu jati itu tinggal proses pengecatan.

bangun (desain) dalam bentuk gambar yang disiapkan oleh pihak panitia selaku pemesan.

Piala Presiden berhias ukiran khas Bali menggunakan bebaturan dan simbar. Bebeturan dilambangkan sebagai dasar

untuk mengokohkan bangunan dan simbar di sini sebagai daun yang memberikan kehidupan. (dbs/dek)

Janjikan Hadiah Cair Pekan Depan masing-masing tim kontestan. Totalnya Rp 325 juta, dengan rincian Rp 250 juta lima kali main di babak kualifikasi dan uang babak delapan besar sebesar Rp 75 juta. Terkait keterlambatan pelunasan hadiah, Kemenpora memilih menyampaikan permintaan maaf melalui akun twitter mereka. Pada cuitan itu, disebutkan jika Kemenpora dan Tim Transisi serta pihak sponsor telah berkoordinasi agar hadiah Piala Kemerdekaan segera diberikan ke klub, Senin (12/10) lalu. ”Sebagai penyelenggara Piala Kemerdekaan, kami mohon maaf atas keterlambatan pemberian hadiah dan akan lebih diperbaiki hal ini mendatang. Minggu depan akan cair setelah kendala teknis menemukan jalan keluar. Keterlambatan hadiah Piala Kemerdekaan akan dievaluasi dan menjadi pelajaran berharga untuk turnamen yang akan datang,” demikian cuitan Kemenpora, Kamis (15/10). Persinga yang tak sabar menunggu cairnya hadiah, berharap hadiah nanti

SURABAYA (BM)- Keseriusan manajemen Bonek FC mengelola tim tampaknya perlu dipertanyakan. Apalagi telah tersiar rumor bahwa tim yang sebelumnya bernama Persebaya United itu bakal menghilang dari blantika sepakbola nasional. Untuk diketahui, menjelang berakhirnya turnamen Piala Presiden 2015, muncul ajang yang bernama Indonesia Super Cup (ISC). Kabarnya, turnamen yang akan dimulai pada 14 November itu akan diikuti oleh sejumlah tim Indonesia Super League (ISL). Meski sudah mulai berhembus, namun manajemen Bonek FC mengaku belum mendapat invitasi untuk mengikuti turnamen ini. ”Kami juga belum mendapat informasi jelas tentang turnamen ini,” beber Sekretaris Tim Bonek FC Rahmad Sumanjaya, Kamis (15/10). Dia mengaku, sampai dengan saat ini belum tahu siapa saja peserta turnamen ini. Alhasil, hingga kini manajemen Bonek FC memutuskan untuk wait and see. ”Kalau sudah pasti, kami baru bisa mengambil putusan,” jelas Rahmad. Menurut informasi yang digali dari berbagai sumber, turnamen yang diselenggarakan oleh salah satu perusahaan besar di Indonesia ini, akan diikuti sebanyak 12 klub. Even ini akan dilangsungkan di Bali dan Malang.(dek)

JADWAL PERTANDINGAN PIALA PRESIDEN 2015 PEREBUTAN JUARA 3

SABTU, 17 OKTOBER Arema Cronus vs Mitra Kukar Stadion Kapten Dipta, Bali (siaran langsung Indosiar, pukul 19:00 WIB)

FOTO:BM/TOVAN BEKA

NGAWI (BM) - Satu bulan sudah terlewati bagi tim-tim kontestan Piala Kemerdekaan 2015 yang menanti pencairan hadiah. Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) selaku penyelenggara turnamen tercatat menunggak hadiah total sebesar Rp 4,1 miliar. Tapi, pihak Kemenpora kembali meniupkan angin surge bakal melunasi pekan depan. Piala Kemerdekaan sendiri telah rampung sejak 13 September lalu. PSMS Medan keluar sebagai juara setelah di babak final mengalahkan Persinga Ngawi dengan skor tipis 1-2. Sebagai juara PSMS berhak atas hadiah sebesar Rp 1,5 miliar. Sedangkan Persinga kebagian Rp 1 miliar. Sementara peringkat tiga yakni Persiba Bantul dan Persepam Madura Utama masing-masing Rp 750 juta. Selain itu juga ada hadiah perorangan pemain terbaik dan top skor. Sebagai peraih gelar top skor Sirvi Arvani (Persepam) dan pemain terbaik Jefri Kurniawan (Persinga) berhak atas hadiah uang tunai masing-masing sebesar Rp 50 juta. Beruntung, untuk match fee sudah diterima

SURABAYA (BM) - Cabang olahraga (cabor) futsal gelaran Pra-PON Grup IV dipastikan bergulir sesuai jadwal. Ketakutan Jatim selaku tuan rumah jika cabor futsal batal akhirnya pupus. Menurut rencana, tim futsal Jatim akan melakoni laga perdana melawan Jawa Tengah (Jateng) di GOR ITS Surabaya, sore ini. Sebelumnya, sempat tersiar kabar bahwa cabor futsal turut mengikuti jejak sepakbola yang terkendala perizinan. Sebab, DKI Jakarta yang juga merupakan salah satu tuan rumah gagal menggelar Pra-PON futsal. Hal ini disebut-sebut merupakan imbas surat dari Tim Transisi kepada Mabes Polri beberapa waktu lalu. ”Memang sebelumnya Pra-PON futsal di Jatim terancam batal karena Jakarta yang juga tuan rumah gagal menggelarnya. Tapi, kini sudah bisa dipastikan kalau Grup IV bergulir sesuai jadwal di GOR ITS Surabaya, 16-18 Oktober nanti,” kata Project Officer Puslatda Jatim untuk persiapan Pra-PON Futsal Robert Nepa Seno, Kamis (15/10). ”Perizinan yang kami kantongi sudah komplit. Pra-PON futsal telah mendapat rekomendasi dari Mabes Polri. Kami juga sudah menerima izin dari Polrestabes Surabaya hingga Polda Jatim. Tim-tim peserta juga sudah hadir dan melakukan uji coba lapangan tadi (kemarin, red). Wasit dan perangkat pertandingan juga telah berdatangan,” tambahnya. Lebih lanjut Robert menyatakan tim futsal Jatim telah siap meladeni perlawanan Jateng pada laga perdana Grup IV di GOR ITS, sore ini. Pertandingan ini, bisa menjadi ajang pembalasan Jatim, di Pra-PON 2012 lalu. Saat itu, Jatim yang satu grup bersama Jateng tidak lolos ke PON. Tuan rumah Jateng dan Jakarta akhirnya lolos. ”Kami siap ‘balas dendam’ kepada Jateng,” tegasnya. (dek)

TUNGGU JANJI: Dua tim finalis Piala Kemerdekaan 2015, Persinga Ngawi dan PSMS Medan hingga kini tak kunjung menerima uang hadiah dari Kemenpora selaku penyelenggara turnamen.

dicairkan sesuai janjinya dan tidak lagi tertunda karena sebagian besar adalah hak pemain. ”Syukurlah kalau ada kepastian kapan dicairkan. Saya mewakili manajemen juga tidak enak karena se-

bagian hadiah diberikan kepada pemain. Semoga benar pencairan dana dilakukan pekan depan dan tidak berlarut-larut lagi,” harap manajer Persinga Dwi Riyanto Djatmiko. (dbs/dek)

FINAL MINGGU, 18 OKTOBER Persib Bandung vs Sriwijaya FC Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta (siaran langsung Indosiar, pukul 19:00 WIB)

PRA PON FUTSAL GRUP IV (GOR ITS, SURABAYA)

JUMAT, 16 OKTOBER 16.00-18.00 Jatim vs Jateng 18.00-20.00 NTB vs Kalsel SABTU, 17 OKTOBER 16.00-18.00 Jatim vs Kalsel 18.00-20.00 Jateng vs NTB MINGGU, 18 OKTOBER 16.00-18.00 Kalsel vs Jateng 18.00-20.00 Jatim vs NTB


10 METRO SPORT

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 16 OKTOBER 2015

13 Gol, Lewandowski Tersubur Toni Kroos ‘Dinobatkan’ Jadi Raja Umpan WARSAWA (BM) – Kualifikasi Euro 2016 tuntas sudah digelar. Inggris gemilang dengan meraih

100% kemenangan, sementara Belanda gagal lolos. Terkait capaian individu, Robert Lewan-

dowski dan Toni Kroos punya statistik paling oke. Performa Robert Lewan-

dowski memang mengkilap bersama timnas Polandia. Dengan total 13 gol yang dibuat, Lewandowski memuncaki daftar topskorer. Dia juga menjadi pemain kedua setelah David Healy yang membuat 13 gol di babak kualifikasi. Tercatat sebagai pemberi assist terbanyak di Kualifikasi Euro 2016 adalah Arkadiusz Milik, yang merupakan rekan Lewandowski di timnas Polandia. Juga punya statistik mengilap di sepanjang Kualifikasi Piala Eropa adalah Toni Kroos. Gelandang tim nasional Jerman itu menjadi pemain yang paling banyak melepaskan umpan yakni sebanyak 1.058 kali. Angka tersebut jauh mengungguli Sergio Busquet (745) dan Wesley Sneijder (730). Kroos juga jadi pemain yang punya jumlah umpan sukses paling besar (1.007). Dia mengalahkan Sergio Busquets (721) dan Leonardo Bonucci (668). Di sisi lain, UEFA telah mengumumkan enam tim, yaitu Spanyol, Jerman, Inggris, Por-

lintas arena

tugal, Belgia dan Perancis sebagai penghuni pot pertama di Putaran Final Euro 2016. Italia tak masuk meski berada di atas Prancis dalam peringkat koefisien negara-negara UEFA. Peringkat koefisien negaranegara UEFA dijadikan acuan untuk menentukan susunan pot. Italia masuk enam besar, sedangkan Prancis tidak. Namun, Perancis berhak menempati pot pertama karena berstatus sebagai tuan rumah. Italia hanya masuk pot kedua bersama Rusia, Swiss, Austria dan Kroasia. Andai mampu lolos dari babak play-off, Bosnia Herzegovina berhak mengisi satu tempat tersisa di pot kedua. Posisi pot ketiga masih kosong. UEFA masih menunggu hasil Play-Off yang melibatkan delapan negara. Selain Bosnia, masih ada Ukraina, Swedia, Hungaria, Denmark, Rep Irlandia, Norwegia dan Slovenia. Pot keempat diisi Islandia,Wales, Albania dan Irlandia Utara. Dua tempat lainnya juga menunggu hasil Play-Off. (dbs/azt)

STATISTIK KUALIFIKASI EURO 2016 TOP SKORER 13 Gol : Robert Lewandowski (Polandia) 9 Gol : Thomas Mueller (Jerman) 8 Gol : Artem Dzyuba (Rusia); 8 Gol : Zlatan Ibrahimovic (Swedia) UMPAN TERBANYAK 1058 : Toni Kroos (Jerman) 745 : Sergio Busquets (Spanyol) 730 : Wesley Sneijder (Belanda) GOL TERBANYAK 33 Gol : Polandia 31 Gol : Inggris 24 Gol : Belgia 24 Gol : Jerman 24 Gol : Swiss

ISTIMEWA

TOP SKORER : Bomber timnas Polandia, Robert Lewandowski merajai top skorer Kualifikasi Euro 2016 dengan mencetak 13 gol. Ia mengungguli Thomas Mueller (Jerman) yang mencetak 9 gol.

KEMENANGAN TERBESAR Swiss 7-0 Liechtenstein 0-7 Poland 8-1 Gibraltar 0-7

ISTIMEWA

Rafael Nadal

Petenis Top Tembus Perempat Final SHANGHAI (BM) – Sejumlah petenis top seperti Rafael Nadal, Novak Djokovic, dan Andy Murray menembus babak perempat final Shanghai Masters 2015 usai menyisihkan lawannya masing-masing di babak ketiga. Dalam rangkaian pertandingan yang sudah tuntas sejauh ini, Kamis (15/10) malam WIB, Nadal yang menjadi unggulan delapan baru saja memastikan kelolosan setelah menang 6-3 dan 7-6(3) atas unggulan sembilan Milos Raonic. Hasil tersebut membuat Nadal memastikan satu tempat di babak delapan besar, untuk menghadapi Marin Cilic (unggulan 14) atau Stan Wawrinka (unggulan 4) yang masih bertanding. Di partai yang selesai lebih dulu, Djokovic selaku unggulan teratas meraih kemenangan 6-2 dan 6-3 dari Feliciano Lopez yang merupakan unggulan 15. Djokovic kini menanti pemenang duel antara Richard Gasquet lawan Bernard Tomic. Sementara unggulan tiga, Murray, sukses menundukkan John Isner (unggulan 13) setelah bekerja lebih keras untuk meraih kemenangan 6-7(4), 6-4, dan 6-4. Murray berikutnya akan menghadapi unggulan 10 Gilles Simon, runner-up tahun lalu, atau Tomas Berdych (unggulan 5).“Servisnya sulit ditebak. Ia punya servis bagus. Sulit untuk dikembalikan dalam kondisi sempurna,” sebut Murray. (dbs/azt)

KUALIFIKASI

San Marino Rusia Gibraltar Jerman

Kena ‘Kutukan’ Posisi Tiga Piala Dunia AMSTERDAM (BM) – Hanya sekitar setahun setelah menduduki posisi tiga Piala Dunia 2014, Belanda harus menelan kenyataan pahit gagal lolos ke Putaran Final Euro 2016. Seperti enam negara lain, ‘De Oranje’ jadi korban ‘kutukan’ posisi tiga Piala Dunia. Banyak faktor yang disebut mempengaruhi penampilan Belanda hingga mereka gagal lolos ke Prancis, yang sekaligus mengulangi kegagalan lolos ke Piala Dunia 2002. Terlepas dari hal-hal teknis di atas lapangan, sejarah mencatat, sejak Piala Dunia 1982 tim penghuni posisi tiga selalu gagal maju ke Piala Eropa dua tahun setelahnya. Pengecualian hanya pada Jerman. Polandia pertama dapat ‘kutukan’ itu di Piala Eropa 1984.

Setelah duduk di posisi tiga Piala Dunia 1982, Polandia cuma bisa duduk di urutan tiga babak Kualifikasi Piala Eropa 1984. Di Grup 2 ketika itu, mereka kalah bersaing dengan Portugal dan Uni Soviet. Prancis yang jadi penghuni posisi tiga Piala Dunia 1986 juga merasakan hal yang sama. Mereka gagal lolos ke Piala Eropa 1988 setelah kalah bersaing dengan Jerman Barat di kualifikasi. Italia di Piala Dunia 1990 harus merasakan kutukan yang serupa untuk Piala Eropa 1992. Lalu Swedia di Piala Dunia 1994 yang gagal lolos ke Piala Eropa 1996, Kroasia di Piala Dunia 1998 yang tak berangkat ke Piala Eropa 2000 dan Turki di Piala Dunia 2002 yang tak sampai ke Piala Eropa 2004. Cuma Jerman yang bisa lolos

Piala Eropa 2008 dan bahkan jadi finalis sebelum akhirnya dikalahkan Spanyol 0-1. Di Piala Dunia 2010 Jerman

kembali jadi penghuni posisi tiga. Namun mereka bisa tetap lolos ke Piala Eropa 2012, dan mereka bisa jadi semifinalis. (dbs/azt)

ISTIMEWA

Marc Marquez

Incar Podium Tiga Seri Terakhir

ISTIMEWA

GAGAL : Robin Van Persie hanya bisa menyeka air mata setelah Belanda ditekuk Rep Ceko 3-2 dan gagal melaju ke Prancis.

Suarez Tak Mampu Gantikan Messi

Sanchez Bantah Diminati Madrid

ISTIMEWA

LIMA (BM) – Performa oke Alexis Sanchez bersama Arsenal membuat dirinya dihubunghubungkan dengan Real Madrid. Rumor yang mana dibantah langsung oleh Sanchez. Sejak dibeli dari Barcelona musim panas 2014, Sanchez langsung menjelma jadi mesin gol The Gunners.Total 31 gol dibuat dari 62 pertandingan di seluruh ajang. Dia juga berperan membawa Arsenal menjuarai Piala FA serta finis posisi ketiga di liga musim lalu. Musim ini perannya kian penting dan wajar jika Sanchez mulai dilirik klub-klub besar di luar Inggris. Salah satunya adalah Madrid yang memang membutuhkan striker top untuk mempertajam lini serang sekaligus antisipasi jika memang Karim Benzema harus hengkang. Namun, kabar ketertarikan Madrid itu dibantah Sanchez yang mengikrarkan kesetiannya untuk Arsenal. “Saya sangat bahagia di Arsenal, saya tidak berpikir untuk hengkang,” ujar Sanchez sepert dikutip Soccerway. “Saya selalu ingin jadi yang terbaik dalam segala hal yang saya lakukan. Saya tidak pernah puas, saya selalu ingin memberikan lebih,” sambungnya. (dbs/azt) Alexis Sanchez

dari kutukan poisisi tiga Piala Dunia tersebut. ‘Die Mannschaft’ yang cuma bisa finis ketiga di Piala Dunia 2006 tetap bisa lolos ke

BARCELONA (BM) – Striker Barcelona, Luis Suarez, merasa tak mampu menggantikan sosok Lionel Messi. Agar absennya Messi tak begitu terasa, Suarez pun meminta para pemain depannya menunjukkan performa maksimal. Messi mengalami cedera lutut pada laga melawan Las Palmas, 26 September 2015, dan divonis absen antara enam hingga delapan pekan. Suarez diharapkan bisa menjadi sumber gol selama Messi menjalani pemulihan cedera. Dia telah membuktikannya dengan catatan tiga gol dalam tiga pertandingan terakhir Barcelona. Namun, pemain asal Uruguay ini mengaku tak mampu mengisi kekosongan yang ditinggalkan Messi. “Segalanya jauh lebih mudah bersama Messi. Tanpa Messi, aku harus mencoba untuk memberikan kemudahan kepada yang lain. Namun, tak ada pemain yang bisa menggantikan Messi. Setiap pemain harus mengambil tanggung jawab dan bermain sebaik mungkin saat Messi absen,” kata Suarez. Tapi diakui Suarez, lini depan Barcelona masih kurang tajam. Mereka cuma mencetak 12 gol dari tujuh pertandingan pertama La Liga 2015-16. Sebagai perbandi-

ngan, mereka mampu menciptakan 25 gol dari tujuh partai pertama liga musim lalu. “Secara virtual, kami memiliki skuad serupa dengan musim lalu. Kami pun harus menunjukkan gaya permainan dan mentalitas ketika meraih tiga gelar musim lalu,” tutur pemain berkebangsaan Uruguay ini. Suarez juga merasa yakin musim 2015-16 ini sangat ketat dan kompetitif. Karena itu, Barcelona akan kesulitan untuk mempertahankan gelar juara La Liga. Bukan rahasia lagi bahwa Barcelona dan Real Madrid merupakan

penguasa Liga Spanyol, karena dua rival abadi itu mendominasi gelar juara pada kasta tertinggi sepak bola di tanah Matador. Dari 84 musim kompetisi yang sudah digelar, Madrid meraih 32 gelar sedangkan Barcelona sukses menjadi yang terbaik sebanyak 23 kali. “Tahun ini La Liga lebih kompetitif jika dibandingkan dengan tahuntahun sebelumnya. Hal ini akan semakin terlihat dan tidak akan ada yang tahu hasil pertandingan, karena kami sendiri juga telah kehilangan beberapa poin dalam perjalanan kami,” ungkapnya. (dbs/azt)

ISTIMEWA

TAK MAMPU: Striker Barcelona asal Uruguay, Luis Suarez. Dijagokan bisa menggantikan Lionel Messi yang absen karena cedera, Suarez mengaku tak mampu.

PHILLIP ISLAND (BM) - Setelah kans mempertahankan gelar juara sirna, Marc Marquez mulai memikirkan persiapan musim depan walaupun tetap berhasrat naik podium di tiga seri terakhir. Rider Repsol Honda juara dunia MotoGP dua musim terakhir itu sudah dipastikan tidak lagi terlibat dalam persaingan yang musim ini tinggal menyisakan dua rider Movistar Yamaha, Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo. Setelah menuntaskan balapan di posisi empat pada MotoGP Jepang, Marquez kini punya 197 poin. Artinya raihan maksimal dari Marquez, dengan musim tinggal menyisakan tiga seri balapan, sudah tidak lagi bisa melewati Rossi (283) yang saat ini unggul 18 poin dari Lorenzo. “Sejujurnya tentu saja sekarang benakku lebih tertuju pada pramusim tahun depan, tapi masih ada tiga balapan sisa jadi aku menantikannya agar bisa menyelesaikan tiga balapan tersebut di atas podium,” sebut Marquez seperti dikutip Crash. Pada akhir pekan balapan akan bergulir di Phillip Island. Sirkut itu, bersama Motegi, merupakan dua sirkuit yang belum pernah bisa dimenangi Marquez di kelas MotoGP. Tahun lalu di Phillip Island ia terjatuh ketika sedang memimpin dalam balapan yang kondisi cuacanya acapkali menantang itu. “Aku menantikan akhir pekan ini karena Phillip Island adalah salah satu lintasan favoritku, rasanya selalu asyik melaju di sini. Mungkin aku tidak beruntung musim lalu tapi ini merupakan sebuah lintasan spesial,” ujar Marquez. (dbs/azt)

Angga/Ricky Lewati Babak Pertama ODENSE (BM) – Pasangan Indonesia Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi melanjutkan langkah ke babak kedua Denmark Terbuka Super Series Premier. Angga/Ricky menaklukkan ganda Jerman, Michael Fuchs/Johannes Schoettler, 21-19 dan 21-15. Bertanding di Odense Sports Park, Rabu (14/10) malam WIB, Angga/Ricky sempat bertarung ketat dengan Fuchs/ Schoettler sebelum interval. Kedua pasangan saling kejarmengejar poin, sampai di angka sama delapan. Lalu Fuchs/Schoettler sempat mendapatkan momentum dengan unggul 11-8. Namun demikian Angga/Ricky kembali menempel dan setelah menyamakan poin 12-12, mereka melejit ke angka 15 dan terus unggul sampai menutup gim pertama dengan 21-19. Set kedua berjalan lebih mudah untuk pasangan tanah air. Mereka langsung memulai dengan keunggulan 4-0, terus menjaga jarak dan tak tersentuh sepanjang gim. Angga/Ricky pun memastikan diri ke babak kedua dengan kemenangan 21-15. (dbs/azt)


RAGAM JATIM 11

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 16 OKTOBER 2015

KABUPATEN PASURUAN I KOTA PASURUAN

Manfaatkan Anggaran Tak Terduga Rp 10 M Tangani Kesulitan Air Bersih Warga di Musim Kemarau BOJONEGORO (BM) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro, akan memanfaatkan anggaran tak terduga penanggulangan bencana yang sudah disiapkan sebesar Rp10 miliar. Anggaran tersebut untuk mengatasi kesulitan air bersih yang dialami warga selama musim kemarau. “Kalau memang anggaran dari BNPB sudah habis, maka pengadaan air bersih akan memanfaatkan anggaran tak terduga,” kata Kepala BPBD Bojonegoro Andik Sudjarwo, Kamis (15/10). Ia memperkirakan alokasi anggaran dari BNPB untuk pengadaan air bersih, sudah habis Oktober ini. Oleh karena itu, kata Kasi Kedaruratan dan

Logistik BPBD MZ Budi Mulyono, kalau memang anggaran bantuan BNPB sudah habis, maka pengadaan air bersih akan memanfaatkan alokasi anggaran tak terduga. “Kami rata-rata mendistribusikan air bersih delapan tangki per hari,” ucapnya. Lebih lanjut ia menjelaskan mengatasi kesulitan air bersih yang dialami warga juga dilakukan bekerja sama dengan ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) dan Pertamina EP Cepu (PEPC), di wilayah kerjanya masing-masing. “PEPC juga mulai ikut mendistribusikan air bersih, tapi di wilayah kerjanya,” ucapnya. Selain itu, lanjutnya, usaha mencari air bersih juga dilakukan dengan membuat sumur bor tanah di sejumlah

lokasi dengan memanfaatkan data survei geolistrik. Dari hasil pengeboran di sembilan lokasi, mampu ditemukan sumber air tanah, yang bisa dimanfaatkan warga untuk mengatasi kesulitan air bersih. Menurut ia, kemungkinan kesulitan air bersih yang dialami warga di daerahnya akan terus bertambah, dengan pertimbangan awal musim hujan di daerahnya jatuh pada awal November. Prakiraan awal musim hujan itu, lanjut dia, sesuai prakiraan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Karangploso, Malang. “Kalau beberapa waktu lalu sudah ada hujan

yang turun di lokasi tertentu di daerah kami bukan berarti sudah masuk musim hujan,” katanya. Data di BPBD setempat, kesulitan air bersih dialami 28.929 kepala keluarga (KK) yang terdiri dari 82.475 jiwa di 142 dusun dari 75 desa yang tersebar di 18 kecamatan, per 15 Oktober. Jumlah desa yang kesulitan air bersih tahun ini, lanjut dia, lebih banyak dibandingkan tahun lalu dengan jumlah 74 desa di 21 kecamatan. Kecamatan terparah dilanda kekeringan tahun ini, antara lain, Kecamatan Kedungadem (12 desa), Sugihwaras (10 desa), dan Sumberrejo (10 desa). (ant/azt)

Pemkab Madiun Segera Bangun Terminal Kargo MADIUN (BM) – Pemkab Madiun segera membangun terminal kargo di wilayah setempat yang dinilai sangat penting peruntukannya. Proyek tersebut untuk menunjang kelancaran bongkar muat barang. Bupati Madiun, Muhtarom, Kamis (15/10), mengatakan, setelah lama tak terwujud sejak tahun 2012, kini kebutuhan akan adanya terminal kargo di Kabupaten Madiun kembali mendesak. “Saat ini masih pembebasan lahan dan tahun depan baru kita anggarkan fisiknya,” ujar Muhtarom kepada wartawan di Madiun. Sesuai rencana, terminal kargo tersebut akan dibangun di Desa Kuwu, Kecamatan Balerejo, Kabupaten Madiun. Lokasi itu dipilih karena nantinya merupakan jalur jalan tol Solo-Kertosono sehingga sangat strategis. Menurut ia, pembangunan terminal kargo tersebut tidak hanya sebagai antisipasi membludaknya kendaraan besar yang melintas di jalan tol trans Jawa Solo-Kertosono saja, namun juga

bertujuan sebagai tempat transit kendaraan-kendaraan besar yang selama ini diparkir di tepi jalan raya yang ada di wilayah Caruban. Selain itu, keberadaan terminal kargo nantinya juga dapat mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD) setempat. Data Dishubkominfo setempat mencatat, jumlah kendaraan truk yang melalui jalur Saradan-Caruban mencapai 90 hingga 100 unit setiap harinya. Jumlah tersebut diprediksi akan bertambah drastis saat jalan tol trans Jawa Solo-Kertosono telah selesai dibangun dan beropearsi. Untuk membangun terminal tersebut, nantinya pemkab membutuhkan lahan sekitar 3 hektare. berbagai persiapan terkait hal itu terus dikebut. Selain proses pembebasan lahan, rencana penyusunan detail kawasan atau Detail Enginering Desain (DED) dan studi kelayakan atau Feasibility Study (FS) juga sudah dilakukan. (ant/ azt)

Kebakaran Pasar karena Musibah PAMEKASAN (BM) – Pemkab Pamekasan memastikan kebakaran Pasar Tradisional Kolpajung yang terjadi pada 9 Oktober 2015 lalu karena musibah, bukan karena adanya unsur kesengajaan. “Kami bisa memastikan kebakaran Pasar Kolpajung itu karena musibah, bukan karena unsur kesengajaan,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Pamekasan, Alwi, Kamis (15/10). Alwi mengemukakan hal ini, menanggapi kabar yang beredar di kalangan masyarakat Pamekasan bahwa kebakaran Pasar Kolpajung itu karena unsur kesengajaan, yakni ulah oknum masyarakat pemkab segera membangun kembali pasar itu. Alwi menuding, kabar itu sengaja diciptakan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab, agar situasi Kabupaten Pamekasan tidak kondusif.

“Saya kira kabar tentang unsur kesengajaan itu tidak perlu ditanggapi, karena hanya akan memperkeruh situasi keamanan di Pamekasan ini,” katanya. Kebakaran Pasar Tradisional Pamekasan yang terjadi pada 9 Oktober 2015 sekitar pukul 03.30 WIB itu menyebabkan sebanyak 108 bangunan ludes terbakat. Perinciannya adalah sebanyak 66 unit los, 17 toko, tiga kios dan 22 lapak permanen. Jumlah bangunan terbakar itu berbeda dengan data yang dirilis petugas keamanan sesaat setelah kejadian yang menyebutkan sebanyak 150 bangunan. Berdasarkan catatan, kebakaran yang terjadi di Pasar Tradisional Polowijo Kolpajung, Pamekasan ini merupakan kali keenam yang terjadi di wilayah Pamekasan selama JanuarihinggaOktober2015.(ant/azt)

Cegah Penambangan Pasir Liar

FOTO : BM/ANTARA

KEMARAU PANJANG, TOMAT MENGERING Petani mancabut batang pohon tomat yang mengering di Desa Galis, Pamekasan, Kamis (15/10). Sebagian petani di Pamekasan membiarkan tanaman tomatnya mengering karena kekurangan air akibat kemarau panjang.

SUMENEP (BM) – Polres Sumenep meningkatkan pengamanan di kawasan pantai utara Sumenep guna mencegah dan mendeteksi terjadinya penambangan pasir secara liar. “Ada 20 anggota Polres Sumenep yang secara khusus disiagakan di kawasan pantai utara. Setiap hari mereka berada di kawasan yang sebelumnya sering menjadi lokasi penambangan pasir secara liar,” ujar Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Hasanuddin, Kamis (15/10). Selain anggota Polres Sumenep, kata dia, personel dari kepolisian sektor (polsek) setempat juga meningkatkan patroli di kawasan penambangan pasir liar. “Untuk anggota Polres Sumenep yang disiagakan secara khusus itu tidak hanya berpatroli, akan tetapi berada di sepanjang kawasan tersebut secara bergantian,” ucapnya. Hasanuddin menjelaskan, peningkatan pengamanan di kawasan pantai utara mulai dari Ambunten hingga Pasongsongan pembakaran

pick up yang diduga akan mengangkut pasir hasil penambangan liar beberapa waktu lalu. “Penempatan anggota Polres Sumenep maupun peningkatan intensitas patroli oleh anggota Polsek Ambunten maupun Polsek Pasongsonganitujugamerupakanupayaantisipasi dini guna menghindari halhal tak diinginkan,” katanya. Beberapa waktu lalu, mobil pick up yang diduga akan mengangkut pasir di pesisir Pantai Pandan, Desa Ambunten Tengah, Kecamatan Ambunten, dibakar oleh massa. Dalam insiden tersebut, tidak ada korban jiwa, karena sebelumnya mobil pick up itu dilempari batu oleh massa dan sopirnya melarikan diri lebih dulu. Saat itu, mobil pick up tersebut baru tiba di pesisir Pantai Pandan dan belum mengangkut muatan pasir atau bak mobil pick up masih dalam posisi kosong. TKP mobil pick up dibakar itu adalah salah satu lokasi penambanganpasirliardiKecamatan Ambunten. (ant/azt)


12 www.beritametro.co.id

JUMAT, 16 OKTOBER 2015

Stokis Sabu-Sabu Dituntut Hukuman Mati SURABAYA (BM) – Budiman alias Sinyo bin I Made Sudjana hanya bisa tertunduk lesu saat Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Kejari Tanjung Perak, menuntutnya hukuman mati. Pemberian pidana maksimal bagi terdakwa yang juga pemilik 8 kilogram sabu-sabu tersebut dibacakan langsung di PN Surabaya, Kamis.

JPU Katerin Sunita di ruang sidang Garuda menjelaskan, Sinyo terbukti melanggar Pasal 114 dan 132 ayat (1) Undang-Undang RI No 35/2009 tentang narkotika. Dia dinilai melakukan pemufakatan jahat dengan menyediakan, mengedarkan atau menjadi perantara narkotika golongan I bukan tanaman. “Menuntut hukuman mati

bagi terdakwa sebagaimana pasal yang dilanggar,” ujar Katerin. Menariknya, Sinyo yang tertunduk lesu sama sekali tak menunjukkan raut wajah terkejut atas tuntutan yang diterimanya. Ekspresi kaget justru ditunjukkan Hakim Tugiyanto, yang merupakan pimpinan majelis sidang tersebut. Raut serupa juga ditunjukkanYuli-

ana selaku penasihat hukum Sinyo. “Jangan main-main ya, ini tuntutan mati. Siapkan pembelaan yang dibuat sendiri,” ujar Tugiyanto ke terdakwa. Selain Sinyo, kasus ini juga menjerat Aripin yang tak lain ipar terdakwa. Namun nota tuntutan bagi Aripin baru akan dibacakan Senin (19/10). Sidang ini sebelumnya sempat tertunda dua

kali karena menunggu rentut dari Kejagung. Sinyo, sebagaimana dalam persidangan, diketahui berperan sebagai stokis atau gudang dan kurir sabusabu yang berasal dari Alex. Alex adalah mantan napi Rutan Kelas I Medaeng yang kini menjadi buron. Dalam menjalankan bisnis haramnya,

Sinyo hanya menunggu perintah dari Alex. Mulai dari pengambilan sabu hingga pendistribusiannya. Dari pendistribusian dia menerima upah Rp 5 Juta untuk 1 kg sabu. Sementara untuk satu bulan, dia berhasil mengirim setidaknya 5 kilogram serbuk setan tersebut. Kasus ini terungkap pada Maret 2015 lalu.(arn/dra)

Setengah Tahun Mandek, Kejati Lanjutkan Kasus PT Garam

Lima Tersangka Bakal Diperiksa Lagi

BM/ISTIMEWA

DISTRIBUSI: Kepala Dispendik Surabaya Ikhsan saat bertemu LKP dan PKBM menyebutkan ijazah dan SHUN sudah mulai didistribusikan.

Mulai Cicil Distribusi Ijazah UNPK SURABAYA (BM) – Peserta Ujian Nasional Pendidikan Kesetaraan (UNPK) ternyata belum mengantongi ijazah berikut Sertifikat Hasil Ujian Nasional (SHUN) setelah hampir enam bulan berselang. Seluruh ijazah dan SHUN mulai paket A, B dan C sampai saat ini masih dalam proses penandatangan oleh Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Surabaya. Kepala Dispendik Surabaya Ikhsan menuturkan, proses pemberian ijazah untuk pendidikan formal dan nonformal berbeda. Jika formal, dinas cukup memberikan blangko kosong ijazah dan SHUN yang kemudian diisi oleh pihak sekolah dan ditandatangani cukup oleh kepala sekolah. Sementara untuk pendidikan kesetaraan, prosesnya dimulai dengan pemberian blangko kosong ke Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM). Setelah diisi PKBM dan dibubuhi cap tiga jari peserta, blanko terse-

but dikembalikan lagi ke dinas untuk ditandatangani kepala Dispendik Surabaya. “Kalau formal cukup kepala sekolah yang tanda tangan. Yang nonformal, harus saya langsung tanda tangan. Jadi legalitasnya ijazah kesetaraan ini benar-benar terjamin,” kata Ikhsan, Kamis (15/10). Dia mengaku tidak ada kendala berarti dalam penyelesaian ijazah dan SHUN di Surabaya ini. Hanya saja, pihaknya mengimbau kepada PKBM untuk segera mengembalikan blangko yang sudah terisi dan dibubuhi cap tiga jari. PKBM, lanjut dia, tidak harus menunggu seluruh blangko tersebut diberi cap tiga jari peserta. Meski demikian, mantan Kepala Bapemas dan KB ini memahami kesulitan PKBM untuk memanggil peserta UNPK. Sebab, diantara peserta itu sebagian besar telah bekerja di dalam maupun di luar kota. “Sementara yang sudah ada kita tanda tangani dulu

supaya bisa segera dibagikan ke peserta. Nanti yang belum nyusul,” tutur Ikhsan. “Kembalikan secara bertahap saja tidak apa-apa. Kalau memang ada peserta yang belum bisa melakukan cap tiga jari di-pending dulu tidak apa-apa, nanti bisa disusulkan. Kembalikan dulu yang sudah ada,” tambahnya. Pada ujian kejar paket C nilai rerata peserta dari Kota Pahlawan cukup baik. Angkanya diatas rata-rata provinsi dan nasional. Ikhsan mencontohkan, rerata nilai mapel PKn di Surabaya sebesar 52,67, angka ini lebih tinggi dibanding rerata Jatim sebesar 49,87 dan nasional 46,47. Sedangkan untuk mapel Bahasa Indonesia 66,23 di atas provinsi 65,73 dan nasional 62,96. “Kalau melihat rerata nilainya, secara umum kita lebih baik dari rerata nilai provinsi dan nasional,” pungkasnya. (sdp/dek)

SURABAYA (BM) - Hampir setengah tahun berhenti, penyidikan kasus dugaan korupsi dana Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) PT Garam, kembali dilanjutkan penyidik Pidsus Kejati Jatim. Kemarin, dua orang saksi diperiksa di lantai 5 Pidsus. Mereka adalah Surpiyanto, Kepala Gudang Bahan Baku PT Garam dan Kasman Hadi, staf perusahaan tersebut. Keduanya merupakan saksi terakhir sebelum para tersangka diperiksa kembali sebagai tersangka. Sebelumnya, penyidik menetapkan lima orang sebagai calon pesakitan, mereka adalah Komisaris PT Garam, Untung Slamet Irredenta, Mantan Kabag PKBL, Ahmad Fauzi Isyowani, mantan pegawai Sudarto, Kabag PKBL Muchsin dan mantan Dirut KeuanganYulian Lintang. “Hari ini dua orang saksi diperiksa terkait kasus PKBL,” ujar Kasi Penerangan Hukum Kejati Jatim, Romy Arizyanto. Disebutkan Romy, keduanya diperiksa sejak Kamis (15/10) pagi. Keduanya adalah saksi terakhir sebelum Senin (19/10) penyidik memeriksa kembali para tersangka. Sesuai rencana, para tersangka akan diperiksa bersamaan dengan masing-masing penyidik. “Senin diperiksa, kapasitasnya sebagai tersangka. Mereka juga pernah diperiksa dulu saat masih jadi saksi,” jelas Romy. Dijelaskan Romy, kasus ini sempat diistirahatkan penyidikan-

nya, mengingat banyaknya kasus yang ditangani Pidsus Kejati Jatim. Minimnya tenaga penyidik dan adanya kasus lain di PT Garam, membuat Korps Adhyaksa di Jl A Yani, itu menunda melanjutkan pemeriksaan para saksi. Sebelumnya, Kejati juga pernah menyidik kasus dugaan penjualan asset PT Garam dan hilangnya 10 ribu ton garam yang diduga dijual secara non-prosedural. “Ada penyidikan yang memang harus diutamakan. Jadi diistirahatkan, setelah ada tenaga lalu dilanjutkan,” beber dia. Meski hampir setengah tahun melakukan penetapan tersangka, masih kata Romy, pihak kejaksaan belum dapat memastikan kapan akan menahan para tersangka. Bila dianggap tak kooperatif dan menghambat penyidikan, maka tidak mungkin akan dilakukan penahanan.“TunggudiperiksaSeninminggu depan dulu,” tandas dia. Lima pejabat PT Garam ditetapkan sebagai tersangka setelah Kementrian BUMN mengeluarkan kebijakan untuk memberikan pinjaman kepada BUMN lain yang keuangannya lemah. Medio 20082010, lantas digelontorkan dana melalui PKBL. Dari total 13 BUMN yang menerima, PT Garam mendapat Rp 93,8 miliar. Dana yang semestinya diperuntukkan bagi petani garam itu, diduga tidak sampai ke tangan yang seharusnya. Sebelumnya, penyidik menaksir ada kerugian negaa mencapai Rp 21 miliar.(arn/dra)

PGRI Protes UKG Pengaruhi Tunjangan

BM/ISTIMEWA

PROTES: PGRI Jatim menentang kebijakan hasil UKG sebagai landasan pemerintah dalam memberikan tunjangan kepada guru.

SURABAYA (BM) – Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) bakal menentang jika hasil uji kompetensi guru (UKG) dijadikan landasan pemerintah dalam pemberian tunjangan guru. Salah satu sebabnya, belum semua guru mendapat pelatihan dari pemerintah untuk meningkatkan profesionalitas dan kompetensi guru. Di Jatim sendiri, dari total 400 ribu guru negeri dan swasta, belum ada 60 persen yang menerima pelatihan. Terutama guru-guru dari kalangan swasta. “Kalau hasil UKG nanti dikaitkan dengan tunjangan guru, itu akan kami tentang. Tugas pemerintah meningkatkan profesionalitas dan kompetensi guru,” kata Ketua PGRI Jatim Ichwan Sumadi kemarin (15/10). Ichwan menjelaskan, pemerintah mematok target nilai minimal bagi guru peserta UKG. Namun, belum semua guru mampu meraih nilai yang dipa-

tok pemerintah karena minimnya pelatihan. “Sekarang belum semua dilatih, tapi guru sudah dihantui persoalan UKG yang mempengaruhi tunjangan. Pemerintah jangan begitu,” ungkapnya. Dengan kondisi demikian, pemerintah dinilai perlu realistis menyikapi hasil UKG. Ichwan mengaku, bila pemerintah merealisasikan rencananya mengurangi tunjangan guru melalui hasil UKG, PGRI akan mengambil tindakan. “Kami harus tetap konstitusional dengan menyampaikan langsung ke pemerintah mengenai kondisi guru sebenarnya,” jelasnya. Di sisi lain, Kabid Ketenagaan Dinas Pendidikan (Dispendik) Surabaya Yusuf Masruh menyatakan, menghimbau seluruh guru di Surabaya agar lebih fokus pada kesiapan pelaksanaan UKG ketimbang memikirkan dampaknya pada Tunjangan Profesi Pendidik (TPP). “Pengaruh UKG terhadap TPP kan

masih dikaji. Dispendik Surabaya belum mendapat laporan kepastian soal itu. Karena masih wacana,” katanya. Yusuf menyebut, pihaknya lebih sepakat apabila UKG dipakai sebagai jalur pemetaan para guru yang sudah tersertifikasi. Sementara untuk guru yang belum tersertifikasi, dia berharap UKG akan dijadikan tolok ukur menuju ke sana. Selain itu, pihaknya mengusulkan kepada pusat agar data hasil UKG kelak bakal dibagikan ke Dispendik kota/kabupaten. Di Surabaya, jumlah guru yang akan ikut serta dalam UKG ada 20.159 orang. Rinciannya 10.125 guru pegawai negeri sipil, 5.000 guru tidak tetap, dan 14.034 guru tetap yayasan. “Kalau pelatihan bagi guru di Surabaya, kami sudah memfasilitasi dengan P2KGS (Pemetaan dan Penguatan Kompetensi Guru Surabaya),” tandas Yusuf. (sdp/dek)

Kesal Internet Lelet, Operator Digugat secara Perdata Bermula dari adanya tawaran menarik yang dilakukan salah satu operator jaringan internet yang menjamin pilihan paket dan kelebihan kecepatan internet yang sesuai dengan yang ditawarkan. Namun dalam perjalannya setelah melalui kata sepakat dan digunakan jasa dari provider internet dan pada kenyataannya tidak sesuai dengan kesepakatan soal kecepatan akses internetnya. Merasa ditipu dengan janji dan kesepakatan, akhirnya pelanggan mengajukan gugatan perdata.

JAKARTA (BM) - Dalam perkara No. 528/ Pdt.G/2015/PN.Jkt.Sel, Linknet digugat oleh salah satu pelanggannya yang merasa dirugikan akibat pengenaan tarif berlangganan yang tidak sesuai dengan kecepatan internet yang diharapkan. Penggugat merupakan pelanggan

Fastnet dan TV kabel First Media. Dalam tiga tahun terakhir, layanan internet penggugat sering mengalami gangguan bahkan seringkali non-aktif, sehingga menyebabkan kerugian dalam menyelesaikan pekerjaan. Namun, penggantian modem yang dilakukan tergugat juga tetap tidak bisa menyelesaikan masalah. Kemudian penggugat mengirimkan surel (suratelektronik)kepadatergugatuntukmenyampaikankeluhanterkaitpenurunankecepataninternet danmenanyakanlayananlainyanglebihbaik.Ternyata sejak 3 tahun lalu, tergugat sudah memiliki paketlayananyanglebihbaikdenganhargamurah. Selama ini, tergugat tidak pernah menawarkan atau memberitahukan mengenai paket baru tersebut. Padahal, penggugat berhak untuk mendapatkan layanan dengan harga yang sesuai dengan kualitasnya. Penggugat pernah melayangkan surat peringatan kepada tergugat untuk meminta ganti rugi. Namun, nilai pertanggungjawaban yang ditawarkan oleh tergugat dinilai masih belum sesuai.

Dalam petitumnya, penggugat meminta ganti rugi materiil sebanyak Rp 468 juta dan immateriil hingga Rp2 miliar. Tawaran PT Linknet Tbk dalam proses mediasi perkara perbuatan melawan hukum dinilai kurang menarik bagi pihak Mustika Sinaga selaku penggugat. Kuasa hukum penggugat Sayful Bahri mengatakan kuasa tergugat sudah hadir selama proses mediasi. Namun, tawaran perdamaian berupa kompensasi pemasangan dan pemberian Paket Combo selama 12 bulan masih ditolak. “Tawaran itu masih jauh dari harapan kami,” kata Sayful, Kamis (15/10). Dia menambahkan kliennya mengajukan gugatan bukan semata-mata untuk meminta penggantian paket lama ke paket baru. Akan tetapi, kerugian yang diderita lebih akibat dugaan tindakan diskriminasi penetapan harga yang dilakukan tergugat. Pihaknya tetap membuka pintu perdamaian dalam perkara tersebut dan bersedia untuk menurunkan nilai tuntutan. Asalkan tergugat

juga bersedia untuk mengakui kesalahannya dan menunjukkan iktikad baik. Menurutnya, pencapaian perdamaian dalam mediasi hanya terjadi ketika kedua pihak bersedia untuk menyamakan pandangannya. “Harus sama-sama mundur satu langkah agar bisa bertemu di titik tengah.” Sayful menuturkan hakim mediator memberikan kesempatan terakhir bagi tergugat untuk mengajukan tawaran perdamaian hingga 20 Oktober 2015. Jika tidak mengajukan atau tawaran ditolak, majelis hakim akan melanjutkan pada pemeriksaan pokok perkara. (nur/dra)

ILUSTRASI: BM/KLIED


www.beritametro.co.id

JUMAT, 16 OKTOBER 2015

16 Rumah Retak Terdampak Simo Jawar Town Square

Tagih Kompensasi Diabaikan,WargaWadul Komisi C SURABAYA (BM) - Sejumlah warga Simo Jawar Kelurahan Simomulyo Baru, kembali protes dampak pembangunan rumah toko (ruko) Simo Jawar Town Square ke Komisi C DPRD Surabaya. Gidul salah satu warga terdampak, menjelaskan pengaduan ini setelah tuntutan kompensasi tidak digubris pengembang. Padahal, terang dia sedikitnya 16 rumah terkena dampak pembangunan dan sempat menuntut pengembang memberikan kompensasi Rp 15 juta per rumah untuk biaya renovasi dan dilayangkan melalui pengurus RT/RW setempat. “Namun sampai saat ini kompensasi belum diberikan, pembangunan ruko juga jalan terus,” keluhnya, Kamis (15/10). Lurah Simomulyo Baru, Rahardian mengatakan sudah berupaya memfasilitasi pertemuan warga dengan pengembang. “Kami telah mengundang warga sampai 2 kali. Yang pertama tidak ada ke-

sepakatan. Baru pertemuan kedua warga sepakat. Kami hanya memfasilitasi saja,” ujarnya. Mendengar penjelasan ini, Ketua Komisi C Syaifuddin Zuhri menegaskan, Lurah sebagai pelayan publik terbawah di Pemkot Surabaya, harusnya tidak memihak kepada siapapun. “Kalau melihat fakta sekarang ini berarti masih ada masalah di tingkat bawah. Kenapa tadi dibilang sudah beres. Termasuk ada kerusakan rumah yang mestinya diperbaiki dulu. Lurah jangan membela investor,” sergah politisi PDI Perjuangan tersebut. Teguran serupa juga ditujukan kepada Camat Sukomanunggal, Suud yang dinilai terkesan membiarkan. “Kalau ada pelanggaran begini jangan diam saja, ambil tindakan yang tegas,” sindir Syaifuddin. Selain itu, Syaifuddin juga sayangkan sikap Novi Darmansyah Kabid Pengendalian Dampak Lingkungan Badan Lingkungan Hidup

FOTO:BM/MADJI

HARUS TEGAS: Ketua Komisi C Syaifuddin Zuhri (kiri) ketika memimpin hearing terkait dampak pembangunan ruko Simo Jawar Town Square (foto latar belakang) yang membuat belasan rumah warga rusak.

(BLH). Melihat kondisi 16 rumah warga, kenapa UKL/UPL dikeluarkan sebagai syarat pengurusan IMB. “Untuk memastikan mestinya dicek dulu ke lapangan, sebelum dikeluarkan,” katanya. Disinggung soal ini, Novi mengaku penerbitan UKL/UPL berdasarkan hasil telaah surat

rekomendasi yang diterbitkan camat dan pengembang 12 Juni 2015. “Kita terima jawaban dari Budi Santoso, pemilik kegiatan, bahwa telah dilakukan rapat sebanyak 6 kali pertemuan dengan warga. Suratnya kami terima tanggal 22 Mei lalu,” katanya. Namun fakta menarik justru

pernyataan dari Ali Murthado wakil Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (DCKTR). Dia mengungkap DCKTR tak merasa mengeluarkan izin apapun termasuk IMB. Karena itu, Ali menegaskan jika pengembang Simo JawarTown Square memasang papan nama yang memuat nomor regristrasi IMB, bisa dikatakan palsu. Kesimpulan komisi C DPRD, Syaifudin Zuhri mengatakan, bahwa antara camat dan lurah harus berkomitmen siap melakukan pengawasan dan pemberhentian pembangunan apabila proses ganti rugi dengan warga belum disepakati. “Dan juga pihak BLH, DCKTR, dan Satpol PP, juga tidak serta merta mengeluarkan perizinan, harus juga melihat sesuai keadaan di lapangan,” terangnya usai pertemuan. Namun isu miring tetap saja menerpa Komisi C terkait pembangunan ruko tersebut. Menjawab pertanyaan ini, Syaifuddin dengan

tegas membantah menerima uang dari pengembang Simo Jawar Town Square. “Saya tidak tahu justru baru dengar dari sampean. Kami tetap meminta pemkot bertindak sesuai aturan,” tegasnya. Dua anggota Komisi C, Visensius dan Riswanto juga langsung meradang mendengar isu tersebut. “Tunjuk saja hidungnya, biar jelas. Anggota komisi C itu jumlahnya banyak, kami akan tuntut balik karena ini soal pencemaran lembaga,” tandasnya. (arn/dji/epe)

Sidang Disiplin Tambang Pasir Ilegal Watu Pecak

Mantan Kapolsek Pasirian Dituntut Mutasi Demosi SURABAYA (BM) – Sidang Disiplin anggota polisi terkait aktivitas tambang pasir ilegal Pantai Watu Pecak Lumajang di Mapolda Jatim, Kamis (15/10), menuntut mantan Kapolsek Pasirian AKP Sudarminto, Kanit Reskrim Polsek Pasirian Ipda Samsul Hadi dan Babinkamtibmas Pasirian Aipda Sigit Pramono, diberi teguran tertulis, mutasi demosi, dan penempatan khusus terkait kasus yang sempat menjadi isu nasional pasca penganiayaan aktivis lingkungan setempat yang berujung kematian Salim Kancil. “Para terperiksa terbukti melakukan pungutan tidak sah, tapi hal yang meringankan adalah para terperiksa tidak pernah melakukan pelanggaran disiplin dan atau pidana,” kata Kanit Provost Bidpropam Polda Jatim AKP Arif Hari Nugroho selaku penuntut dalam Sidang Disiplin yang berlangsung terbuka kemarin. Dalam sidang pemeriksaan ketiga terperiksa yang langsung dilanjutkan dengan pembacaan tuntutan itu, ia menjelaskan hal yang memberatkan para terperiksa adalah perbuatan mereka menjadi sorotan publik akibat konflik sosial yang muncul. “Karena itu, kami menjatuhkan tuntutan berupa teguran tertulis, mutasi secara demosi, dan penempatan dalam tempat khusus selama21hari,”katanyadalamsidang yangdipimpinWakapolresLumajang Kompol Iswahab di Ruang Rapat Bidang Keuangan, Biro SDM, Mapolda Jatim. Mutasi secara demosi adalah pemindahan tugas dari tempat semula, sedangkan penempatan dalam tempat khusus selama 21 hari tergolong ringan, namun dam-

paknya akan menyulitkan untuk mendapatkan penghargaan kenaikan pangkat otomatis saat pensiun. Pungutan tidak sah yang dimaksud adalah terperiksa Sudarminto menerima Rp 1 juta untuk akomodasi HUT Bhayangkara 2015, dua kali biaya operasional titipan yakni Rp 300 ribu dan Rp 400 ribu. Selain itu, dua kali pertemuan juga menerima Rp 200 ribu dan Rp 300 ribu. Sementara itu, pungutan tidak sah yang diterima terperiksa Ipda Samsul Hadi adalah tiga kali penerimaan aliran dana yakni Rp 500 ribu saat ke rumah Kades Hariyono, serta Rp 50 ribu dan Rp 100 ribu saat di balai desa, termasuk beberapa kali bertemu dalam acara dinas. Untuk pungutan tidak sah yang diterima Aipda Sigit Pramono adalah Rp 50 ribu dan Rp 100 ribu saat di balai desa serta beberapa kali bertemu dalam acara dinas. “Barang bukti yang kami amankan adalah tujuh lembar pembukuan keuangan. Selain itu, terperiksa juga sudah dua kali diperiksa sebelumnya yakni sidang pada 7 Oktober dan 12 Oktober,” paparnya. Menanggapi tuntutan itu, pendamping terperiksa Kompol Sudarto meminta pimpinan sidang menjatuhkan putusan dengan mempertimbangkan bahwa apa yang dilakukan para terperiksa tidak ada kaitannya dengan penambangan ilegal. “Selain itu, para terperiksa mendapatkan bantuan dari Kades juga tanpa pernah meminta, melainkan semuanya terjadi karena hubungan baik semata. Apalagi, para terperiksa selama ini mempunyai dedikasi dan loyalitas yang tinggi,” ucapnya. Untuk penempatan khusus bagi

INLINE story Sidang Disiplin yang berlangsung terbuka di Mapolda Jatim kemarin, menjawab pertanyaan publik tentang peran ketiga oknum polisi dalam tragedi Selok Awar-Awar. Mengacu hasil sidang, ketiganya hanya menerima upeti dan tidak terlibat dalam kasus penganiayaan Salim Kancil. Dari tiga tuntutan yang dikeluarkan, keputusan baru diambil Senin, 19 Oktober 2015.

terperiksa Sudarminto, pendamping meminta penempatan khusus itu tetap dilakukan di Lumajang karena terperiksa Sudarminto masih sakit dan setiap bulan harus kontrol ke Surabaya. Akhirnya, Kompol Iswahab menunda sidang pembacaan putusan. “Karena menyangkut nasib dan karir anggota, sidang putusan ditunda pada Senin (19/10),” katanya. Dalam sidang itu, ketiga terperiksa membantah telah diberi insentif bulanan oleh Kades Selok Awar-Awar, Hariyono, yang disampaikan dalam persidangan sebelumnya (12/10). Ketiganya mengaku hanya pernah menerima bantuan kegiatan Tasyakuran HUT Bhayangkara Rp 1 juta dan bantuan biaya operasional untuk patroli sebanyak tiga kali dengan jumlahnya hanya ratusan ribu, bukan Rp 1 juta. Ketiganya juga mengaku tidak tahu penambangan pasir ilegal, karena ketiganya hanya tahu bahwa Kades Hariyono akan membangun kawasan wisata alam. Seperti yang

dikatakan Sudarminto. “Jadi, kalau (insentif) bulanan (dari Kades Selok Awar-Awar) hingga 6-7 kali itu tidak benar, karena kami hanya pernah menerima dalam bentuk bantuan untuk Tasyakuran HUT Bhayangkara,” ucapnya yang menjabat kapolsek sejak 2010 hingga 2014. Begitu juga terkait pertambangan pasir ilegal, Sudarminto mengaku hanya tahu dari surat resmi yang diterimanya bahwa Kades Hariyono akan mengembangkan wisata alam. “Untuk wisata alam itu perlu danau yang dikeruk mendalam,” ujarnya yang menegaskan ketidaktahuannya tentang penambangan pasir secara ilegal oleh aparat desa setempat. Senada dengan itu, Aipda Sigit Pramono menyatakan dirinya memang pernah sekali dititipi Kades Hariyono untuk diberikan ke Kapolsek Pasirian sebagai bentuk partisipasi untuk HUT Bhayangkara. Namun, Sigit sempat

FOTO:BM/ANTARA

SIDANG TUNTUTAN: Suasana sidang disiplin terbuka yang dipimpin Wakapolres Lumajang Kompol Iswahab di Mapolda, Kamis (15/10), JPU menuntut masing-masing mantan Kapolsek Pasirian, Kanit Reskrim Polsek Pasirian dan Babinkamtibmas Pasirian dengan tiga tuntutan.

ditegur AKP Arif Hari Nugroho, karena keterangannya dalam BAP (berita acara pemeriksaan) menyebutkan 10 kali

mendapat titipan dari Kades Hariyono untuk diberikan ke Kapolsek. “Maaf, mungkin saya lupa,” elaknya. (dbs/at/epe)

KY Ajak Masyarakat Hormati Peradilan Beri Ruang Hakim untuk Putuskan Perkara secara Adil SURABAYA (BM) - KomisiYudisial (KY) mengajak kepada warga masyarakat untuk senantiasa menghormati peradilan, terutama terhadap profesi hakim. Ketua Bidang Hubungan Antarlembaga dan Layanan Informasi KY, Imam Anshori Saleh mengatakan, profesi hakim adalah profesi terhormat karena di tangan sang wakil Tuhan itulah keadilan diberikan dan hukum ditegakkan. “Oleh karena itu, kami mengajak kepada warga masyarakat untuk menghormati profesi hakim, karena peran serta masyarakat merupakan salah satu faktor supaya hakim bisa adil saat memutus sebuah perkara,” katanya, Kamis (15/10) dalam semintar nasional bertajuk “Peran Pemerintah dan Masyarakat dalam Menjaga Marwah Hakim dan Peradilan,

Mewujudkan Peradilan yang Bersih dan Bebas dari Kekerasan” di Surabaya. James Butar Butar hakim dari Pengadilan Tinggi Jatim sebagai narasumber seminar tersebut mengatakan, jabatan hakim di lapangan memang tidak bisa lepas teror oleh pihak berkepentingan. “Awalnya, kalau tidak bisa didekati dengan cara bersilahturahmi, tentunya akan ada tindakan lain yakni dengan cara diteror yang berkaitan dengan tugas seorang hakim,” katanya. Oleh karena itu, di PN Surabaya sudah ada batasan khusus agar pihak yang sedang berpekara tidak bisa langsung berkomunikasi dengan hakim. “Hal itu dimaksudkan supaya hakim bisa bertindak sesuai dengan hati nurani sebelum memutuskan sebuah perkara,” katanya. (at/epe)

DPRD Kota Surabaya

Ketua Dewan Apresiasi Sentra Batu Akik Bratang TREN batu akik yang terus stabil di tengah perekonomian nasional dimanfaatkan oleh pelaku usaha di Surabaya. Salah satunya Pasar Bratang Baru di lantai dua yang sebelumnya menjadi lokasi pedagang binatang peliharaan dan tanaman. Terobosan PD Pasar Surya ini dipuji Ketua DPRD Kota Surabaya Armuji, sebagai langkah cerdik menangkap peluang bisnis. Politisi senior PDI Perjuangan ini menyebut, sentra batu akik yang diresmikan Sabtu (10/ 10) merupakan impian sejak dulu. Dia angankan Surabaya punya pusat akik sehingga bisa menjadi rujukan warga. “Saya pun memberikan wacana beberapa pasar yang dikelola PD Pasar diusulkan jadi sentra batu akik. Dan sekarang terwujud,” katanya.

Selain itu, fungsi lantai dua Pasar Bratang Baru yang belum optimal, diharapkan bisa berubah setelah jadi sentra akik. Tak hanya kepentingan bisnis, bahkan bisa menambah ciri khas Kota Pahlawan. Karena itu, sentra batu akik tersebut harus dilengkapi dengan beberapa fasilitas penunjang agar pembeli merasa nyaman Armuji mencontohkan, sentra batu akik Pasar Bratang Baru perlu dilengkapi dengan perajin emban, dan pernakpernik yang berkaitan dengan batu akik. Konsep one stop service bisa dicoba sehingga pengunjung tak perlu ke tempat lain untuk memenuhi keinginannya. Apalagi, Armuji menilai bisnis ini akan terus berkembang. Kalau melihat geliat tren batu akik yang begitu besar, perputaran uangnya tidak

FOTO : BM/ARINA

JADI IKON: Ketua DPRD Kota Surabaya Armuji ketika mengunjungi salah satu stand batu mulia di lantai dua Pasar Bratang Baru. Sentra akik dan batu mulia ini diharapkan jadi ikon baru Surabaya.

diragukan lagi. Menurutnya, sangat sayang jika peluang yang menopang laju perekonomian warga ini dibiarkan berjalan begitu saja. “Oleh karena itu, kegiatankegiatan (akik) ini makin meningkat. Saya ngomong di beberapa komunitas, dewan selalu

mensuport bisnis akik. Karena ini menambah kehidupan orang-orang,” tandasnya. Setelah resmi menjadi sentra akik, Armuji juga minta PD Pasar Surya tidak lepas tangan. PD Pasar Surya disarankan gandeng sejumlah agen travel wisata untuk mempromosikan

pasar akik sebagai salah satu alternatif jujugan wisata. “Sentra-sentra seperti ini dapat dijadikan ciri khas Surabaya, atau pusat oleh-oleh batu akik dan permata,” ujarnya. Plt Direktur Utama PD Pasar Surya, Bambang Parikesit mengatakan ada sebanyak 94

stan yang dipakai untuk pusat akik. Sampai saat ini yang sudah digunakan berjualan batu akik sejumlah 74 stand. Harga sewanya relatif murah, PD Pasar Surya mematok harga kisaran Rp 2 juta hingga Rp 3 juta. “Ini setiap harinya buka dari jam 10 pagi sampai jam 10 malam,” terangnya. Menurut Bambang, gedung pasar bratang baru sudah sekitar sepuluh tahun tidak berfungsi. Karena itu, pihaknya berupaya memanfaatkan untuk kegiatan bisnis yang lagi tren. Keberadaan sentra batu akik, semakin menambah lengkap komposisi pasar bratang. Selain akik, di tempat tersebut digunakan untuk bisnis hewan, ikan, dan bunga. “Jadi ini pasar hobi, yang hobi akik, bunga, hewan, ikan, datanglah ke sini,” ucapnya.

Salah seorang pedagang batu akik, Agus Shodikin mengaku sudah sekitar dua bulanan berjualan di Pasar Bratang. Meskipun baru diresmikan, namun setiap harinya selalu saja ada yang berkunjung. Dia berharap, semakin banyak pencinta batu akik dan batu mulia berkunjung. Menurutnya, harga sewa Rp 3 juta untuk stan yang ditempatinya tergolong murah ketimbang stan milik PD Pasar Surya lainnya. Dia optimis bisnis batu akik yang digelutinya tidak akan ditinggal peminat. Sebab, tren batu mulia selalu terus berkembang. “Kalau saat ini yang laku keras jenis batu bulu macan dan batu bacan. Harga bulu macan yang murah itu kisaran Rp 500 ribu, kalau bacan paling murah Rp 700 ribu,” katanya. (adv/arn)


14 SIDOARJO

BERITA METRO www.beritametro.co.id

JUMAT, 16 OKTOBER 2015

Penambangan Pasir Ilegal Digerebek “Usaha penambangan pasir liar informasinya baru dilakukan satu bulan terakhir. Tapi, kami akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut, apakah benar usaha itu baru dibuka atau sudah lama,” papar Kienardi. Sedangkan modusnya, lanjut Kenardi, pelaku memanfaatkan alat penyedot pasir dari area tambak disambungkan dengan pipa paralon berdiameter 15 cm sepanjang 150 meter. Paralon itu mengangkut hasil sedotan pasir dari tambak ke tepi. “Setelah itu pasir diangkut ke truk menggunakan backhoeyang selanjutnya siap dijual. Hampir tiap hari, mulai pagi hingga sore hari penambangan itu dilakukan,” paparnya. Sementara Kepala Bidang ESDM (Energi Sumber Daya Mineral) Sidoarjo, Agus Darsono menegaskan, pihaknya tidak pernah mengeluarkan izin penambangan umum di wilayah Sidoarjo, karena memang Sidoarjo tidak ada potensi untuk penambangan umum. “Kalau sekarang, kewenangan penambangan umum itu kewenangan provinsi, bukan kabupaten,” katanya. (adi/azt)

ILEGAL: Tampak lokasi penambangan pasir ilegal di sebuah tambak, Dusun Pandansari, Desa Kedung Pandan, Kec Jabon, Sidoarjo, yang digerebek Tipidter Satreskrim Polres Sidoarjo, Kamis (15/10).

FOTO:BM/HADI

RINGSEK: Bagian depan mobil Kijang Innova L 1732 PQ yang ringsek setelah ditabrak KA Panataran di Desa Kalitengah, Kec Tanggulangin, Kamis (15/10) sore. Tak ada korban jiwa.

SIDOARJO (BM) - Kecelakaan terjadi di perlintasan Kereta Api (KA) Desa Kalitengah, Kec Tanggulangin, Sidoarjo, Kamis (15/10) sore. Kecelakaan melibatkan Kereta Api (KA) Panataran dan mobil Kijang Innova Nopol L 1732 PQ hingga menyebabkan bagian depan mobil ringsek. Tapi untung sopir Kijang Innova, H Mochammad Rosyid, warga Jalan Demak Surabaya berhasil menyelamatkan diri. Saksi mata Yudi Santoso menerangkan, awalnya, mobil melaju dari gapura Desa Kalitengah. Saat itu, mobil langsung

belok ke kiri menuju Porong. Diduga, sopir tak memperhatikan KA Panataran jurusan Malang-Surabaya yang sedang melintas. Akibatnya, mobil langsung dihantam KA. ”Kelihatannya sopir mobil Innova itu tak melihat kalau ada KA melintas. Posisi mobil sampai memutar. Untung sopirnya selamat,” kata Yudi di lokasi kejadian. Sementara Waka Polres Sidoarjo, Kompol Aditya Puji yang didampingi Kasat Lantas Polres Sidoarjo, AKP Bayu Prasetyo menegaskan, usai kejadian, sopir Kijang Innova langsung

diamankan polisi untuk diproses lebih lanjut. ”Untungnya KA mau berhenti di Stasiun Tanggulangin, jadi laju KA tak terlalu cepat. Sopir selamat tapi masih kami mintai keterangan,” katanya. Di sisi lain, lanjut Kompol Aditya Puji, pihaknya bakal berkoordinasi dengan seluruh pihak agar tak terjadi lagi kecelakaan serupa. Bahkan, kemungkinan akan dipasang palang pintu di jalan keluar masuk Desa Kalitengah dan Perum Puri Sampurno. Tapi akan dikoordinasikan lebih dulu dengan Dishubkominfo dan PT KAI. (adi/azt)

PASURUAN

www.beritametro.co.id

Hutan Terbakar, Pipa Air Ikut Hangus

FOTO: BM/AAN WIJAYANTO

Dana Rp 500 Juta, Proyek Dilengkapi Taman

PEMBATAS: Tampak kawasan Bundaran Gempol, Kab Pasuruan, lokasi pembangunan tugu pembatas wilayah.

FOTO: BM/AAN WIJAYANTO

137 Lulusan Akbid ’Sakinah’ Diwisuda

WISUDA: Tampak suasana wisuda Program Diploma III Akademi Kebidanan (Akbid) ‘Sakinah’ yang digelar di Gedung Finna Golf, Pandaan. PERWAKILAN

Tidak menutup kemungkinan tim sukses masing-masing Paslon juga diperbolehkan ikut menyaksikan konsultasi soal NIK dan NKK kosong itu ”Silakan perwakilan Paslon ikut ke Depdagri, tapi atas biaya sendiri. Karena sesuai rekap kami data NIK dan NKK kosong lebih dari 2.000,” imbuhnya. Selain berkonsultasi ke Depdagri, kata Adhi, KPU meminta PPK dan PPS untuk menelusuri data pemilih itu lewat SIAK di masing-masing desa. Sementara atas berbagai masukan Panwaslu itu, KPU tetap berjanji bakal menindaklanjutinya. ”Karena sifatnya itu penyempurnaan DPT. Kami tetap menerima masukan itu demi penyempurnaan. Semua akan kami kaji, evaluasi dan ditindaklanjuti,” tandasnya. (adi/azt)

BERITA METRO

Siap Bangun Tugu Pembatas Wilayah PASURUAN (BM) - Warga Kab Pasuruan menyambut positif pembangunan tugu batas wilayah di Gempol. Selain untuk mempercantik suasana wilayah kabupaten, juga berfungsi sebagai penujuk batas wilayah. Pemkab Pasuruan melalui Dinas PU Bina Marga segera membangun tugu batas tersebut di wilayah Gempol. Dana yang dianggarkan dalam proyek tersebut sebesar Rp 500 juta. Tak hanya berupa tugu saja, namun juga disertai pemasangan lampu-lampu hias dan pembangunan taman yang menyertai proyek tersebut. Menurut Kabid Perencanaan Dinas PU Bina Marga Kab Pasuruan, Gatot, bentuk bangunan tersebut akan dibuat seindah mungkin, sehingga nyaman dipandang. “Kami sudah mempersiapkannya semaksimal mungkin. Pekerjaan ditargertkan akan rampung pada bulan Desember 2015 mendatang,” kata Gatot, Kamis (15/10). Terpisah, menurut salah seorang warga Gempol, Sudiono (54), setelah pembangunan tugu, nantinya semua pihak diminta untuk merawat dan menjaganya dari tangan-tangan jahil. “Ini agar bangunan tersebut tampak rapi dan bersih tanpa coret-coret. Bagi siapa yang sengaja merusak bagunan tersebut, kalau biisa diberi sanksi tegas,” kata Sudiono. (bib/an/azt)

gadaan mobdin Kades itu wajarwajar saja. “Yang perlu digarisbawahi, ini bukan Mobdin kepala desa. Tapi mobil operasional desa. Sehingga manfaat untuk masyarakat juga sangat besar. Sektor pendidikan penting, kebutuhan masyarakat juga penting. Toh mobil operasional ini akan kembali pada masyarakat, ” kata Sulamul Hadi. (adi/azt)

NIK-NKK Kosong, Konsultasi Depdagri SIDOARJO (BM) - Sekitar 2.500 nama di Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan Nomor Kartu Keluarga (KK)-nya kosong bakal dikonsultasikan ke Departemen Dalam Negeri (Depdagri). ”Karena Dispendukcapil merasa tak berwenang mengisi kekosongan NIK, NKK termasuk RT dan RW kosong itu, maka semua sepakat menanyakan pengisian data kosong itu ke Depdagri. Karena DP-4 kemarin berasal dari Depdagri,” kata Komisioner KPU Sidoarjo Divisi Teknis Penyelenggaraan dan Data, Abdillah Adhi, Kamis (15/10). Selain itu, Abdillah menguraikan, yang bakal berkonsultasi ke Depdagri bukan hanya KPU, tapi bersama Panwaslu dan Dispendukcapil Pemkab Sidoarjo.

KA Tabrak Innova, Sopir Selamat

Hadi Subianto Anggota Komisi D DPRD Sidoarjo

PASURUAN (BM) - Sebanyak 137 lulusan Akademi Kebidanan (Akbid) diwisuda dalam sidang terbuka senat Akademi Kebidanan ‘Sakinah’ Pasuruan yang digelar Yayasan Pondok Pesantren ‘Syamsul Arifin’. Mereka merupakan wisudawan angkatan ke-5 Program Study Diploma III Profesi Ahli Madya tahun 2015. Acara yang digelar di Gedung Finna Golf Pandaan itu dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Kab Pasuruan, Iswahyudi mewakili Bupati Pasuruan HM Irsyad Yusuf, Ketua DPRD Kab Pasuruan M Sudiono Fauzan, anggota DPRD Komisi IV Dr Kasiman, perwakilan dari Kopertis Wilayah 7 Jatim serta para undangan. Menurut Ketua Yayasan Pondok Pesantren ‘Syamsul Arifin’, H Saifulloh Damanhuri, Akademi Kebidanan saat

ini sudah memiliki status terakreditasi. Selain itu diharapkan alumni bisa aktif menjalankan profesinya sebagai tenaga kesehatan, khususnya di bidang kebidanan dengan landasan akhlakul karimah. “Jadi keistimewaan menimba ilmu di akademi ini ada dua manfaat, selain mendapatkan ilmu dunia juga mendapat bekal keagamaan. Sehingga tercipta lulusan atau alumni yang berintegritas dilandasi iman dan takwa,” kata H Saifulloh Damanhuri. Acara tersebut ditandai dengan pemberian penghargaan pada 13 lulusan terbaik, serta pengukuhan para wisudawati menjadi anggota Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Jatim yang ditandai pemberian pin secara simbolis. (bib/an/azt)

PASURUAN (BM) - Kebakaran hutan yang kerap terjadi, tak hanya berdampak terhadap kerusakan alam, tapi juga merusak sarana dan prasarana umum. Seperti kebakaran yang terjadi di kawasan Tosari dan Puspo sebulan lalu. Dampaknya, sekitar 30 hektar lahan yang masuk kawasan TNBTS (Taman Nasional Bromo Tengger Semeru) terbakar, serta ribuan meter pipa yang terbuat dari PVC hangus terbakar. “Sekitar 4.500 meter pipa tersebut mengalirkan air untuk warga Desa Kedawung, Kec Puspo, rusak karena ikut terbakar,” kata Kepala BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kab Pasuruan, Bhakti Jati Permana di kantor DPRD Kab Pasuruan, Kamis (15/10). Mantan Camat Purwodadi ini menuturkan, akibat musibah tersebut, warga kesulitan air. Mereka terpaksa mengambil air dari sumber yang lain dengan jeriken dengan menempuh jarak yang cukup jauh untuk kebutuhan sehari-hari.

FOTO:BM/HABIBI

SIDOARJO (BM) - Penambangan pasir ilegal di sebuah tambak, Dusun Pandansari, Desa Kedung Pandan, Kec Jabon, Sidoarjo, Kamis (15/10) siang digerebek Satuan Unit Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) Satreskrim Polres Sidoarjo. Tambak milik Jamin itu digerebek setelah diduga kuat dijadikan lokasi penambangan pasir tanpa mengantongi izin. Dari lokasi, polisi mengamankan barang bukti berupa empat mesin penyedot tanah, pipa paralon sepanjang 150 meter, satu buah backhoe dan dua unit truk pengangkut pasir. “Sementara barang bukti kami segel dengan police line, dan kami lakukan pemeriksaan terhadap pihak-pihak yang terlibat,” kata Kanit Tipiter Satreskrim Polres Sidoarjo, Iptu Kienardi di lokasi penggerebekan. Menurut Iptu Kienardi, dalam pemeriksaan terungkap, Jamin hanya pemilik tambak. Sedangkan yang selama ini yang menjalankan usaha penambangan adalah rekan Jamin, yakni Surono Rahmatullah (45), warga setempat dengan dibantu enam pekerja.

FOTO:BM/HADI

Lokasi di Tambak, Backhoe dan Truk Diamankan

SIDOARJO (BM) - Komisi D DPRD Sidoarjo menilai rencana pengadaan mobil dinas (Mobdin) kepala desa sarat dengan kepentingan politis menjelang Pilkada 2015. “Mana ada mobil operasional, kadesnya minta mobil yang macam-macam. Ada yang minta Xenia, Avanza dan lain sebagainya,” kata anggota Komisi D DPRD Sidoarjo, Hadi Subianto, Kamis (15/10). Menurut Hadi, jika mobil operasional itu merupakan kehendak masyarakat, atau memang kebutuhan, harusnya bantuan itu berupa mobil ambulans bukan mobil pribadi. “Jangan berpikir pengadaan mobil Kades dulu. Ini sektor pendidikan lemah, rumah sakit juga begitu, apalagi infrastruktur juga masih harus dibenahi. Coba lihat masih banyak jalan yang rusak,” tandasnya. Seperti diberitakan, Ketua DPRD Sidoarjo H Sulamul Hadi Nurmawan menilai banyaknya penolakan terhadap rencana pen-

FOTO:BM/HADI

Bantuan Seharusnya Mobil Ambulans

Bhakti Jati Permana Kepala BPBD Kab Pasuruan

Menurut Bhakti, rusaknya pipa dari sumber air di wilayah Gunung Kundi itu, tengah dilakukan penanganan dengan anggaran sekitar Rp 362 juta. “Sekarang masih dalam pembenahan. Anggarannya diambilkan dari dana tak terduga, senilai Rp 362 juta,” katanya. (bib/azt)

Warga Antusias Ikuti Pawai Obor PASURUAN (BM) - Warga SungiWetan, Kec Pohjentrek, Kab Pasuruan berbondong-bondong menyaksikan pawai keliling menyusuri jalan raya dan perkampungan. Hal itu dilakukan untuk memeriahkan malam Tahun Baru Islam 1437 Hijriyah. Dengan iringan sholawat dan tabuh drum band yang memecah keheningan malam di sepanjang jalan desa setempat, ratusan santri TPQ Mambaul Hikmah berbaris rapi dan berjalan kaki sepanjang perkampungan. Pawai obor itu tak hanya diikuti para santri saja, namun juga

masyarakat umum yang ingin memeriahkan acara tersebut. Sehingga malam itu suasana terlihat meriah. Menurut penuturan Imam (29), acara pawai itu rutin digelar setiap tahun. Hal ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi warga desa. “Harapan kami dengan datangnya Tahun Baru Islam ini, ke depan akan membawa pencerahan bagi semua umat muslim, sehingga semangat dalam menjalankan ajaran agama kian terpacu di sanubari,” kata Imam. (bib/an/azt)

Sidoarjo: Yahdar Balhmar (koord), Syaikul Hadi; Pasuruan Raya: Ah. Habib (koord), Aan Wijayanto; Iklan/Langganan: 0813 3491 7807


LAMONGAN 15

berita metro www.beritametro.co.id

JUMAT, 16 OKTOBER 2015

Gelar Bimtek Resertifikasi PKH untuk Mendata KSM Penerima Bantuan LAMONGAN (BM) -Sebanyak 20 peserta resertifikasi Program Keluarga Harapan (PKH) 2015, menghelat Bimbingan Teknis (Bimtek) pada 13-15 Ok-

tober di Hotel Grand Mahkota Lamongan. Peserta kali ini selain dari Kabupaten Lamongan, juga berasal dari Gresik, Tuban dan Bojone-

goro. Sementara, Bimtek resertifikasi PKH ini merupakan rangkaian kegiatan program PKH untuk mendata ulang Keluarga Sangat Miskin (KSM) yang mem-

BM/HAN

PEMBEKALAN: Sebanyak 20 peserta yang mengadakan Bimtek untuk mendata ulang KSM yang menerima bantuan PKH dan melihat perkembangannya.

peroleh bantuan sejak 2009. KSM yang telah 6 tahun menerima bantuan PKH akan dilakukan resertifikasi guna mengetahui perkembangan sosial ekonomi peserta PKH. Menurut Koordinator PKH Lamongan Dwi Hari Mulyono, S Hut, pada tahun ini ada 1.679 KSM peserta PKH yang diresertifikasi. Untuk peserta PKH di Lamongan periode 2009/2010 menyebar di 3 kecamatan yakni Kecamatan Tikung, Maduran dan Solokuro. KSM PKH di tiga kecamatan tersebut sudah menerima bantuan PKH selama 6 tahun sehingga perlu diketahui kondisi sosial ekonomi saat ini. Peserta PKH yang sudah mampu secara otomatis bantuan akan dihentikan secara bertahap (graduasi, red). Bagi yang belum mampu akan diberikan tambahan bantuan selama tiga tahun lagi. “Memang di tahun keenam sudah layak diketahui kondisi sosial ekonominya. Biar yang merasa mampu bisa mandiri dan

bagi yang belum mampu masih diberi bantuan PKH selama 3 tahun lagi untuk terus berbenah,” terang Hari saat ditemui seusai penutupan Bimtek Pendamping PKH, Kamis (15/10). Hari menambahkan selama 3 tahun mendatang peserta PKH yang masih dalam transisi akan diberikan program KUBe dan sebagainya. Sedangkan peserta PKH yang telah capai graduasi nantinya akan dicover program lain seperti KKS, KIS dan KIP. Dalam resertifikasi ini, lanjut Hari diharapkan bisa lebih objektif melihat kondisi sosial ekonomi peserta PKH terkini. Peserta PKH yang tergraduasi akan digantikan KSM lain yang mendapat peluang biar sama-sama merasakan bantuan PKH. “Harus objektif untuk pendataan ini karena ke depannya biar yang digraduasi dapat digantikan KSM lain mendapat kesempatan yang sama biar samasama merasakan bantuan PKH,” harapnya. (han/zen/nov)

Dua Orang Jadi Korban Penipuan dengan Modus Berbeda LAMONGAN (BM) – Kasus penipuan dengan modus mendirikan usaha sewa mobil, perdayai Yunita Anggraini (22), warga Dusun Mojodadi Desa Lopang Kecamatan Kembangbahu Lamongan,sehinggajadikorbannya. Dari kasus itu, diketahui sebagai pelaku penipuan tersebut adalah Tonny. Sementara, awal terjadinya penipuan setelah korban kenal dengan pelaku melalui akun Facebook. Bahkan, korban sempat ketemuan dengan Tonny pada Agustus di warung nasi.

Pelaku ini juga mengaku sebagai wartawan mingguan media PRO Rakyat dan tinggal di Perum Taman Puspa Sari Sidoarjo. Saat ada peluang ketika keduanya akrab, pelaku menawarkan kerjasama bisnis sewa mobil. Ia meminta korban untuk menggadaikan BPKB motor Vario putihnya untuk dijadikan modal awal. Sudah masuk jebakan membuat korban tertarik untuk ikut serta dalam bisnis itu. BPKB motor korban akhirnya digadaikan ke BPR Nusamba

Brondong sebesar Rp 7 juta. Semua uang itu dibawa pelaku. Awalnya, korban sangat percaya ke pelaku yang baru dikenalnya itu. Namun kecurigaannya muncul saat pelaku tak kunjung membayar cicilan pertama dan hanya berjanji akan membayarnya. Bahkan, saat ditanyakan kelanjutan bisnis sewa mobil ternyata pelaku juga berbelit-belit. Sadar ditipu korban akhirnya melaporkan kejadian itu ke Polres Lamongan. Ternyata nasib serupa dialami H Sulaiman (55) warga Dusun

Bulakatu Desa Banjarejo Kecamatan Sukodadi Lamongan, tapi berbeda kejadian. Korban tertipu dengan modus penukaran uang receh pada Rabu (14/10). Berawal dari kedua orang yang salingtakkenalmasukkedalamToko Bin Wahab Sugio dengan tujuan menukarkan uang recehan sebesarRp1.700.000denganuangkertasseratusribuanketokotersebut. Lantaran pemilik toko membutuhkanuangrecehanuntukkembalian,korbansetuju.Mendengaritu, pelaku selekasnya menyodorkan satukantongplastikberisiuang

logam yang sudah diberi label Rp 1,7 juta. Namun saat pemilik toko akan menghitung uang receh tersebut,keduapelakumendadak membatalkanpenukaran. Karena curiga pemilik toko diam-diam menghubungi anggota Polsek Sugio. Dua pelaku yang belum sempat kabur dari lokasi kejadian dapat diamankan. Ini karena letak polsek dengan toko jaraknya tak seberapa jauh. Usai diperiksa, kedua pelaku yang ternyata berkomplot mengakui semua perbuatannya. (dwi/nun/zen/nov)

BM/DOK

DIMAKLUMI: Truk yang akan mengangkut alat berat untuk dipindahkan yang sebabkan kemacetan hampir dua jam, karena posisi truk terlalu ke tengah jalan.

Pelaksana Pengerjaan Jembatan Bantah Ketua DPRD Pemilik Proyek LAMONGAN (BM) – Pengakuan sejumlah masyarakat yang mengatakan bahwa proyek pembangunan jembatan di Desa Bulak Kecamatan Karangbinangun diduga milik Ketua DPRD Kabupaten Lamongan H Kaharudin, dibantah pelaksana proyek yang menangani pembangunan itu. Gaguk selaku pelaksana proyek pembangunan jembatan yang menyebabkan kemacetan total saat dilakukan evakuasi alat berat pada Minggu (11/10), lalu menjelaskan bahwa proyek tersebut bukanlah milik H Kaharudin melainkan milik Afriyanto selaku pemilik PT Putera Sejati Bahagia. “Proyek ini milik Pak Afriyanto bukan milik Ketua DPRD seperti yang diberitakan media,” tutur Gaguk, Kamis (15/10). Dirinya juga sempat bingung ketika ada sumber dari masyarakat berikut berita yang menyebutkan bahwa proyek yang dikerjakannya adalah milik H Kaharudin. Dirinya bahkan mengaku tidak mengenal pria yang juga menjabat sebagai Ketua DPRD tersebut. Ia menambahkan mungkin Afriyan selaku pemilik PT Putera Sejati Bahagia tersebut berteman dengan H Zen selaku pemborong maupun H Kaharudin selaku ketua DPRD Lamongan. Sehingga ada beberapa orang yang menghubunghubungkan pekerjaan proyek dengan pejabat tersebut. Hanya saja Gaguk memaklumi akibat kemacetan panjang tersebut memang disebabkan ada evakuasi alat berat yang harus dipindahkan ke tempat proyek lainnya. “Kemungkinan Pak Afriyan itu temannya Bapak H Zen, sesama pemborong. Sedangkan, untuk kemacetan panjang itu wajar, sebab alat berat tersebut harus dipindahkan ke pekerjaan yang lain,” katanya. (han/zen/nov)

GRESIK

berita metro www.beritametro.co.id

Kasus Pembuatan Sandal Berlogo Mirip Lafal Allah, MUI Keluarkan 7 Sikap

Mr Lou Hwa Menangis saat Meminta Maaf ke Publik di Masjid Agung GRESIK (BM) – Kasus pembuatan sandal yang diduga berlogo mirip lafal Allah di Gresik masih terus diperbincangkan karena meresahkan khususnya umat Muslim di Kota Santri tersebut. Beruntung kejadian itu tak sampai meruncing, karena Polres Gresik dan Polda Jatim berlaku sigap dan bertindak cepat. Bahkan, Mr Lou Hwa sebagai pemilik perusahaan sandal berbendera PT Pradipta Perkasa Makmur yang berlokasi di Jalan Raya Wringianom KM 33,2 Gresik, telah diperiksa penyidik Polda Jatim. Sebelumnya Lou Hwa sempat diperiksa di PolsekWringinanom. Bahkan, Mr Lou Hwa sempat menangis ketika menyampaikan pernyataan maafnya di depan publik di Masjid Agung Gresik, Kamis (15/10), terkait kesalahan fatal hingga membuat warga Gresik yang mayoritas

BM/SUGENG

MEMINTA MAAF: Owner PT Pradipta Perkasa Makmur Mr Lou Hwa saat sampaikan permintaan maafnya atas kecerobohan di pembuatan sandal berlogo mirip lafal Allah.

beragama Islam, gerah dan mengutuk atas pembuatan sandal berlogo mirip la-

fal Allah tersebut. Sementara itu, Majelis Ulama Indone-

Komisi A Nilai Tupoksi 2 SKPD Tak Jalan

PERWAKILAN

atau mencetak sandal sik. Selain, Dinas Tenaga berlafal Allah tersebut Kerja dan Transmigrasi sejak 2014, hingga tahun (Disnakertrans) juga Diini terungkap. Itu pun nas Koperasi, Usaha Kecil setelah adanya laporan dan Menengah dan Pedari masayarakat yang rindustrian dan Perdagaresah peredaran luas ngan (Diskop, UKM dan sandal merek Gloocia Perindag). berlogo mirip lafal Allah. “Itu tugas 2 SKPD yang “Berarti, selama ini seharusnyadilakukan.Tapi komunikasi yang terjalin mengapa ada pabrik proantara Disnakertrans duksi sandal yang menuai khususnya KepalaBidang keresahan umat Muslim Pengawasan tidak berbisa lolos dari pengawajalan dengan baik dong,” san,” cetus Jumanto. Jumanto SE ungkap politisi senior Disnaker juga memiliki PDIP asal Kecamatan Dukun Gresik ini. akses mudah untuk mendapatkan inforBegitu juga dengan Diskop, UKM dan masi dari para buruh atau serikat pekerja Perindag. Di mana, SKPD yang dipimpian (SP) yang berada di pabrik tersebut. Ir Moh Najikh MM ini memiliki wewenang Namun, lanjut Jumanto, akses ini terpenuhuntukmelakukanpengawasandi PT nyata tidak jalan dengan semestinya. Pradipta Perkasa Makmur. (uki/sgg/nov) Terbukti, para buruh yang membuat BM/MASDUKI

GRESIK (BM) - Kasus beredarnya sandal merek Glocia yang berlogo mirip lafal Allah, di bagian alas sandal yang diproduksi PT Pradipta Perkasa Makmur ikut menuai reaksi keras dari kalangan anggota DPRD Kabupaten Gresik. Komisi A DPRD Gresik mengaku menyesal dan menyayangkan terungkapnya kasus tersebut. Sebab, keberadaan pabrik tersebut bisa luput dalam pengawasan. Padahal, di Pemkab Gresik ada 2 Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang memiliki otoritas penuh untuk mengawasi keberadaan pabrik tersebut. “Kami sangat menyesalkan kenapa ada pabrik memproduksi sandal berlafal Allah bisa lolos dari pengawasan,” sindir Ketua Komisi A DPRD Gresik Jumanto SE. Menurut Jumanto, di Pemkab Gresik memang ada 2 SKPD yang memiliki peran penuh dalam pengawasan pabrik/perusahaan yang tersebar di Kabupaten Gre-

sia (MUI) Kabupaten Gresik memberi atensi besar terbongkarnya kasus pembuatan sandal merek Glocia yang mirip lafal Allah yang diproduksi PT Pradipta Perkasa Makmur itu. MUI Gresik menggelar rapat dengan beberapa ormas untuk menyikapi keberadaan sandal tersebut. Ormas yang hadir di antaranya, PCNU, PD Muhammadiyah, DPD LDII, PC Pemuda Muhammadiyah, PC GP Ansor, PD DMI, dan FKUB Kabupaten Gresik. Rapat di Kantor MUI yang berada di kompleks Masjid Agung Gresik (MAG) itu juga dihadiri Kapolres Gresik, AKBP Ady Wibowo. Hasilnya disepakati MUI mengeluarkan 7 pernyataan sikap. Di antaranya, pertama, mendesak pihak berwenang untuk mengusut tuntas kasus tersebut. Kedua, mendesak pihak berwenang untuk memusnahkan hasil produk sandal yang belum beredar selambat-lambatnya 3 x 24 jam setelah pernyataan sikap dibacakan. Ketiga, pimpinan PT Pradipta Perkasa Makmur menarik semua produk sandal yang telah beredar di masyarakat dengan memberikan kompensasi. Keempat, pimpinan PT Pradipta Perkasa Makmur wajib menyampaikan permohonan maaf kepada umat Islam secara terbuka minimal melalui 4 media cetak nasional dengan ukuran separuh halaman selama 3 kali berturut-turut. Terpisah, Kapolres Gresik AKBP Ady Wibowo mengatakan kasus hukum sandal tersebut masih jalan terus. Polres akan terus melakukan proses sesuai hukum yang berlaku. Karena itu, perwira dua melati itu meminta masyarakat tetap tenang dan tak terprovokasi. “Kasusiniteruskamitangani.Kamihanya memintamasyarakat agartenangdantetap menjaga kamtibmas sehingga wilayah Gresik tetap aman dan kondusif seperti sedia kala,” pungkasnya. (sgg/uki/nov)

Lamongan: M. Zainuddin (koord), Thafhanul Fahri Iklan/Langganan: 0857 3233 5005

Paripurna R-APBD 2016 Batal, Banmus Atur Ulang Proker Dewan GRESIK (BM) - Badan Musyawarah (Banmus) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gresik, mengatur ulang jadwal kegiatan kerja dewan. Pengaturan jadwal ini dilakukan setelah pembatalan Rapat Paripurna nota keuangan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2016. Pembatalan tersebut karena sejumlah fraksi menilai pelaksanaan Rapat Paripurna belum sesuai dengan tuntutan kegiatan kerja dewan. Sehingga, Paripurna dilanjutkan pada Kamis (15/10), atau hari ini. Sebelum pelaksanaan Rapat Paripurna, terlebih dulu dilakukan rapat pembahasan Program Legislasi Daerah (Prolegda) oleh tim legislasi dan Badan Legislasi Daerah (Banleg). Dari hasil rapat Banmus jadwal yang telah ditetapkan yakni pada 15 Oktober. Dalam tahapannya, terlebih dulu dilakukan rapat kordinasi pimpinan dengan ketua fraksi. Dilanjutkan dengan rapat koordinasi BP Perda dengan pimpinan komisi, rapat Prolegda 2016 antara tim legislasi pemkab dan BP Perda. Dilanjutkan Rapat Paripurna penetapan Prolegda 2016, Rapat Paripurna penyampaian nota R-APBD tahun 2016. Selanjutnya, rapat badan anggaran dengan tim anggaran pembahasan R-APBD 2016, rapat fraksi pembuatan pandangan umum (PU). Pada Rapat Paripurna penyampaian PU fraksi terhadap nota R-APBD tahun anggaran 2016, digelar juga Rapat Paripurna jawaban bupati melalui Pj Bupati Gresik terhadap PU fraksi. Hasil dari semua itu, nantinya dikonsultasikan ke Badan Anggaran (Banggar). Menanggapi penundaan Rapat Paripurna itu,Wakil Ketua DPRD Gresik dari Fraksi PPP Nur Qolib mengatakan, penundaan tersebut karena beberapa fraksi memintanya. Hal ini, karena tim legislasi dan Badan Legislasi belum selesai menyelesaikan rapatnya. Sehingga, bahan dari Prolegda belum menerima laporannya. “Memang benar Sidang Paripurna dalam agenda penyampaian nota keuangan R-APBD 2016 ditunda,” katanya. Sesuai ketentuannya lanjut Nur Qolib, seharusnya sebelum Paripurna nota keuangan anggota dewan harus menetapkan jumlah Raperda yang akan dibahas pada 2016. (uki/nov/adv)

Gresik: Masduki (koord), Moch. Sugeng Iklan/Langganan: 0821 7997 3350


16 www.beritametro.co.id

JUMAT, 16 OKTOBER 2015 0,54% IHSG

4,507

1,2%

1,0%

NIKKEI

STI

18,097

3,015

10% FTSE

6,335

HARGA EMAS JUAL (Rp/gr)

510,018

KURS MATA UANG

BELI (Rp/gr)

US$/OZT:

USD

SGD

EUR

AUD

489,617

1,185.07

JUAL: 13.460,00 BELI : 13.420,00

JUAL: 9.766,91 BELI : 9.726,91

JUAL: 15.432,09 BELI : 15.332,09

JUAL: 9.894,89 BELI : 9.814,89

IDR/USD: 13,480

SUMBER:KLIKBCA.COM

SUMBER: GERAIDINAR

BERLAKU 15 OKTOBER 2015 - SUMBER: IMQ21.COM

Anggaran Defisit, Pajak Minus Rp 140 T JAKARTA (BM) - Defisit anggaran APBN diperkirakan akan terjadi pada tahun ini. Namun diyakini defisit anggaran dapat ditekan di bawah 2,5 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB). Hal ini diungkapkan Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro dalam rapat Badan Anggaran DPR yang mengagendakan penetapan postur sementara RUU APBN 2016 di Jakarta, Kamis (15/10). Dari perkiraan defisit anggaran lebih banyak disumbangkan oleh setoran pajak. Bahkan perkiraan terbaru mengenai

potensi kekurangan penerimaan pajak dari target Rp 1.294 triliun mencapai Rp 130 triliun-Rp 140 triliun. Bambang Brodjonegoro memperkirakan potensi kekurangan penerimaan pajak hingga akhir 2015 mencapai Rp 130 triliun-Rp 140 triliun. Bambang mengatakan, meskipun perkiraan kekurangan penerimaan naik, imbasnya terhadap belanja masih terkendali. Begitu juga dengan kekurangan penerimaan negara. “Masih segitu, tapi defisit masih terkendali,” ujarnya, tanpa merinci

FOTO: BM/IST

Bambang Brodjonegoro

alasan naikknya potensi kekurangan penerimaan pajak itu. Pada realisasi penerimaan pajak hingga akhir September 2015 yang tercatat Rp 686,2 triliun atau 53,02 persen dari target, Bambang meyakini defisit anggaran akan di bawah 2,5 persen atau masih dalam rentang yang cukup jauh dari batas undang-undang sebesar tiga persen dari PDB. “Defisit APBN dijaga 2,5 persen (di bawah 2,5 persen),” ujarnya menambahkan. Sebelumnya, Kementerian Keuangan memperkirakan

potensi kekurangan penerimaan pajak pada kisaran Rp 120 triliun. Bahkan, dalam rapat dengan Komisi XI DPR (8/10), Direktorat Jenderal Pajak Kemenkeu mengeluarkan estimasi kekurangan penerimaan pajak yang lebih rendah yakni sebesar Rp 112,5 triliun atau 8,7 persen dari target. Dirjen Pajak Sigit Pramudito menyebut sulitnya mencapai target pajak karena penguatan kelembagaan yang banyak tertunda dan beberapa kebijakan optimalisasi pajak yang dibatalkan.(nis/dra)

JAKARTA (BM) - Adanya rencana menaikkan target cukai dan tarifnya membuat sejumlah pelaku rokok terkena dampaknya. Salah satunya yang diungkapkan Aliansi Masyarakat Tembakau Indonesia (AMTI) yang mendesak pemerintah untuk merevisi target cukai rokok tahun depan, karena dikhawatirkan memukul sektor industri pendukung rokok di Indonesia. Padahal, tahun ini, industri riil, termasuk industri rokok tengah ditempa oleh kondisi perlambatan ekonomi dan musim kemarau berkepanjangan yang berpotensi memangkas produksi bahan baku pembuatan rokok, misalnya cengkeh dan tembakau. “Secara umum, daya beli saat ini lagi turun. Kalau pemerintah memaksa menaikkan cukai rokok hingga 23%, maka itu sama saja membunuh petani-petani kecil yang selama ini bergantung terhadap industri ini,” kata Ketua Umum AMTI Budidoyo di sela acara Gebyar

Industrial Mechathronics And Automation Competition (IMAC) 2015 IMAC 2015 adalah kompetisi di bidang Mekatronika dan Teknologi Otomasi. Para peserta berasal dari Universitas, InstitutTeknik dan SMA/SMK. Dalam kompetisi ini, peserta harus menunjukkan keterampilan mereka dan bersaing dengan orang lain untuk menjadi yang terbaik. Pada kompetisi ini, peserta dapat mengukur kemampuan mereka dan membangun semangat untuk memperbaikinya. Kompetisi akan berlangsung 19 - 24 Oktober 2015 di Grand City Surabaya.Biaya pendaftaran tergantung dari kategori kompetisi. Ada beberapa kategori diantaranya : NI LabVIEW Competition 2015,Siemens SciTech Competition 2015, Rockwell Automation Competition 2015,Mechatronics, Robotic and Automation Competition 2015. (*)

MASPION SQUARE Pengunjung Hadiri Pengundian

FOTO:BM/IST

Budidoyo

Panen Cengkeh, Kamis (15/10). Mengutip Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2015, pemerintah mengusulkan kenaikan penerimaan cukai hasil tembakau menjadi Rp 148,85 triliun. Usulan tersebut setara 95,72% dari total target penerimaan cukai tahun depan sebesar Rp 155,5 triliun. Pada tahun ini, target cukai mencapai Rp 139,1 triliun. Realisasi penerimaan cukai sampai 6 Oktober 2015 baru mencapai Rp 89,9 triliun dari yang seharusnya Rp 111,6 triliun. (nat/dra)

NERACA PERDAGANGAN SURPLUS Suasana tumpukan peti kemas di Terminal 3 Pelabuhan Tanjung Priok, IPC, Jakarta (15/10). Badan Pusat Statistik mencatat neraca perdagangan Indonesia September 2015 mengantongi surplus 1,02 miliar dolar AS untuk periode Januari-September 2015, namun kinerja ekspor September mengalami penurunan sebesar 1,55 persen jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya yaitu mencapai 12,5 miliar dolar AS

akomodasi juga ikut menurun. “Kondisi tersebut mengakibatkan harga kamar rata-rata ikut mengalami penurunan sekitar 10%,” katanya Kamis (15/10). Adapun okupansi hotel di Jatim rerata hingga September 2015 yakni 53%, sedangkan rerata di Surabaya yakni 63%. Angka tersebut turun dibandingkan Agustus 2015, tetapi diperkirakan bakal meningkat pada November 2015 karena ada peningkatan penyerapan anggaran pemerintah dan kegiatan meeting, incentive, convention and exhibition (MICE) yang selama ini berkontribusi 40% dari total pendapatan hotel. “Hingga akhir tahun ini, kami memproyeksikan okupansi hotel Jatim sekitar 56% dan untuk Surabaya 66% sejalan dengan adanya

SURABAYA(BM)-Pemberian iming-iming hadiah utamnya otomotif masih menjadi daya darik bagi pengelola mal. Bahkan pemberian hadiah grand prize berupa sebuah mobilpun disambuat antusias pengunjung mal. Seperti yang dilakukan di Maspion Square yang melakukan pengundian hadiah utama berupa sebuah motor matik dipadati pengunjung. Pelaksanaan undian yang dilaksanakan di hall Maspion Square dengan hiburan sulap yang dinilai masih mempunyai penggemar tersendiri. "Kita masih mengandalkan untuk memberikan hadiah bagi pengunjung dan itu mendapat sambutan dan dukungan dari para tenant. Sehingga kita dari management menyambutnya dengan baik," kata Abdul Ghoffar Tenant Relation & Promotion Dept. Manager Maspion Square, kemarin. Hadiah motor diraih pengunjung dari Tenggumung Baru Selatan, Surabaya dan televisi warga Jl Melati Sidoarjo serta warga Jl. Brawijaya Surabaya.(jey/dra)

Dolar Menguat, Nilai Ekspor Indonesia Justru Turun

Ekonomi Lesu, Okupansi Hotel di Jatim Turun 15 Persen SURABAYA (BM) - Bisnis hotel dan restoran saat ini mengalami stagnasi. Selain persaingan yang semakin ketat, juga adanya aturan pemerintah yang tidak boleh lagi dana APBN dan APBD dikucurkan di perhotelan. Bahkan pelaku usaha yang tergabung dalam Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Jawa Timur melaporkan tingkat hunian hotel di Jatim sepanjang Januari-September ini mengalami penurunan hingga 15% lantaran terimbas kondisi ekonomi yang masih lesu. Ketua PHRI Jatim M Soleh mengatakan, dampak dari kondisi ekonomi yang melemah serta turunnya anggaran biaya melakukan perjalanan dari perusahaan swasta dan publik membuat permintaan

Jatim Fair 2015 Ini adalah perayaan HUT Jawa Timur, Jatim Fair hadir dengan mengusung tema "Semarak Belanja, Hiburan dan Rekreasi Keluarga". Acara ini akan dimeriahkan dengan pameran produk unggulan Indonesia dan tak letinggalan juga hiburan dari musisi nasional. Acara Jatim Fair 2015 dilangsungkan pada 8-18 Oktober 2015 di Grand City Surabaya. Beragam program acara menarik disertai bintang tamu papan atas akan ikut serta (*)

FOTO : BM/ANTARA

AMTI Minta Kenaikan Cukai Rokok Ditinjau Ulang

GRAND CITY

program-program liburan akhir tahun,” ujarnya. Soleh menambahkan penurunan okupansi dalam industri hotel dan restoran tersebut mengakibatkan revenue dan profit juga ikut menurun. Hal tersebut diperparah dengan biaya operasional yang naik signifikan mencapai 20%, mulai dari upah karyawan, tarif dasar listrik, dan bahan pangan. “Sepanjang tahun ini terpaksa ada sekitar 30.000 tenaga kerja hotel dan restoran yang masih di rumahkan,” katanya. “Disatu sisi, pemerintah juga jangan menaikkan UMK 2016, karena UMK saat ini sudah diatas KHL agar industri hotel dan restoran tidak semakin banyak melakukan PHK tenaga kerjanya,” kata Soleh. (nis/dra)

JAKARTA (BM) – Di saat nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing melemah, justru tidak dimanfaatkan oleh pengusaha untuk menggenjot produksinya, karena akan mendapatkan untung pada situasi yang demkian khususnya pada eksportir. Hal ini terlihat dari neraca yang ada secara kumulatif nilai ekspor Indonesia Januari hingga September 2015 mencapai USD 115,1 miliar atau menurun 13,29 persen dibanding periode yang sama tahun 2014. Demikian juga ekspor nonmigas hanya mencapai USD 100,7 miliar atau menurun 7,87 persen. Penurunan terbesar ekspor nonmigas September 2015 terhadap Agustus 2015 terjadi pada me-

sin-mesin/pesawat mekanik sebesar USD 98,0 juta (18,18 persen), sedangkan peningkatan terbesar terjadi pada perhiasan/permata sebesar USD 127,4 juta (29,49 persen). Nilai ekspor Indonesia September 2015 mencapai USD 12,5 miliar atau menurun 1,55 persen dibanding ekspor Agustus 2015. Demikian juga dibanding September 2014 menurun 17,98 persen. Ekspor nonmigas September 2015 mencapai USD 11,1 miliar, turun 1,06 persen dibanding Agustus 2015, dibanding ekspor September 2014 turun 12,45 persen. Ekspor nonmigas ke Amerika Serikat pada September 2015 mencapai angka terbesar yakni USD 1,3 miliar, disusul Jepang USD 1,1 miliar dan Tiongkok USD 1,1 miliar

dengan kontribusi ketiganya mencapai 30,93 persen. Sementara ekspor ke Uni Eropa (27 negara) sebesar USD 1,2 miliar. Pada sektor ekspor nonmigas hasil industri pengolahan periode September 2015 turun 7,57 persen dibanding periode yang sama Januari tahun 2014, dan ekspor hasil tambang dan lainnya turun 11,53 persen. Sedangkan ekspor hasil pertanian naik 0,73 persen. Menurut provinsi asal barang, ekspor Indonesia terbesar pada September 2015 berasal dari Jawa Barat dengan nilai, periode Januari USD 19,3 miliar (16,76 persen), diikuti Kalimantan Timur USD 14,3 miliar (12,39 persen) dan Jawa Timur USD 12,8 miliar (11,10 persen).(nis/dra)

Masih Berpeluang, Dana Kredit Usaha Produktif SURABAYA (BM) - Penyaluran kredit bagi pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) melalui jalur linkage program dengan sasaran UMKM pada sektor primer dengan ketentuan bunga murah, cara mudah dan layanan cepat mampu menyerap usaha produktif sebesar 1,750 Triliun melalui Bank UMKM Jatim. Seperti diutarakan Direktur Utama Bank UMKM, Subawi bahwa saat ini struktur PDRB Jatim ditopang sebesar 29,45% pada sektor perdagangan dan industri pengolahan. Sementara dana linkage yang diperoleh dari Bank Jatim dikhususkan bagi pengusaha level awal atau start-up. Adapun kredit yang nantinya diizinkan harus yang bersifat kredit usaha produktif, bukan konsumtif. “Guna mendukung program UMKM pos pemberdayaan keluarga (posdaya) sekaligus membangun ekonomi masyarakat di per-

Dia menjelaskan usaha kecil menengah yang dibiayai beragam, mulai dari toko sembako, warung makan, perdagangan hasil panen hingga jajanan kaki lima. Adapun tingkat penyaluran kredit di masing-masing UMKM Posdaya sekitar Rp 1 juta hingga Rp 2 juta, dengan bunga 13%-14% dikerahkan oleh tenaga akademisi dari ber-

FOTO: BM/JEFRI

BANTU : Bank Jatim konsisten pada penyaluran kredit bagi UMKM melalui jalur linkage program dengan sasaran UMKM pada sektor primer dengan bunga murah.

desaan. Komponen paling dibutuhkan oleh pelaku usaha kecil dan menengah adalah pembiayaan. Kami telah menarik dana Rp 50 miliar untuk 13.000 kelompok Pos-

daya, total tahap I sampai Desember nanti sebesar Rp 250 miliar dulu, dilakukan bertahap,” katanya, disela pameran Jatim Fair di Grand City Mall Surabaya, Kamis (15/10).

bagai universitas melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN) tematik. Badan Pusat Statistik menyebutkan, dari total 56 juta UMKM di Indonesia hanya sekitar 35% yang mampu mengakses pembiayaan lewat bank (bankable). Sementara itu, 65% sisanya masih buta soal perbankan. “Dengan jumlah 6,8 juta UM-

KM di Jatim, 5,9 juta usaha mikro kecil dan 700 ribu usaha menengah. Dari angka itu, 62% sektor pertanian dan sisanya sektor non pertanian. Maka, bisa diasumsikan, dari total nilai kredit sebesar 1,675 triliun naik 9-10% periode September 2015 dibanding tahun sebelumnya periode sama,” terangnya. (jey/dra)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.