Berita Metro 29 November 2016

HARIAN PAGI TERBIT 12 HALAMAN

Iklan/ Langganan:

RP 3.500,-

5318686

www.beritametro.co.id

SELASA, 29 NOVEMBER 2016

Kesepakatan Kapolri - GNPF-MUI

Wujudkan Aksi Super Damai

KESEPAKATAN AKSI 2 DESEMBER Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian menyalami Ketua Dewan Pembina GNPF-MUI, M Rizieq Shihab usai memberi keterangan pers di gedung MUI, Jakarta, Senin (28/11). Kapolri dan GNPF-MUI bertemu untuk membahas aksi 2 Desember. Hasilnya, GNPF dan pihak Kepolisian sepakat, bahwa rencana aksi pada 2 Desember mendatang yang rencananya diadakan di sekitar bundaran HI, akan digelar di Monas, Jakarta. Selain Kapolri dan M Rizieq, hadir pada pertemuan tersebut KH Abdullah Gymnastiar, Ketua MUI KH. Maruf Amin, serta sejumlah tokoh Islam lainnya.

Sempat Menghadang, Ical Restui Novanto

JAKARTA (BM) - Ketua Umum Golkar Setya Novanto bertemu Ketua Dewan Pembina Golkar Aburizal Bakrie (Ical) di Bakrie Tower, Jakarta Selatan,

Senin (28/11). Setelah rapat selama hampir tiga jam, DPP dan Wanbin sepakat mengembalikan Novanto menjadi Ketua DPR.

“Tadi Wanbin dan DPP lakukan rapat bersama sesuai yang disampaikan AD/ART untuk menetapkan suatu kebijakan strategis. Pertama, DPP dan Wanbin akan lebih sering rapat untuk memutuskan hal-hal strategis. Kedua, Wanbin dan DPP setuju penetapan pergantian Akom dan Setnov jadi ketua DPR,” kata Ical di Bakrie Tower, Jakarta Selatan, Senin (28/11/2016).

Ical mengatakan bahwa Wanbin dan DPP Golkar akan memberikan posisi penting untuk Akom. Kemudian, pergantian sekretaris Wanbin Golkar Fadel Muhammad akan dilaku-

Aburizal Bakrie (kiri) dan Setya Novanto

 Baca: Harus... Hal. 7 ­

JAKARTA (BM) – Sebuah kesepakatan tercapai antara Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian, pimpinan MUI dan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI. Mereka telah melakukan pembahasan terkait aksi 2 Desember 2016, di kantor MUI, Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, Senin (28/11/2016). Hasilnya, secara bulat semua sepakat melakukan aksi super damai.

Selain kesepakatan tersebut, demonstrasi 2 Desember juga disepakati berlangsung di Monas pukul 08.00 WIB hingga pukul 13.00 WIB. Aksi ini hanya ibadah salat Jumat, zikir dan tausiyah semata. Peserta aksi dilarang membawa senjata tajam.

Dalam kesempatan itu, Ketum MUI Ma’ruf Amin bahkan mengusulkan agar digelar rujuk nasional sebagai sarana diskusi antara pihak pemerintah, tokoh masyarakat, dan pihak-pihak

lainnya. Usulan itu pun disambut baik GNPF MUI. Tidak hanya itu, GNPF MUI berjanji memulangkan peserta aksi ke daerah masing-masing dengan tertib.

Namun demikian, pimpinan FPI Rizieq Shihab sebagai penginisiasi demo tersebut meminta agar kepolisian mengizinkan para pimpinan GNPF MUI menyapa masyarakat sekitar lokasi.

“Usai salat Jumat, para pimpinan GNPF akan menyapa umat Islam di sepanjang jalan dan melepas mereka dengan tertib,” tandas Rizieq dalam konferensi pers di kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI), Jakarta, Senin (28/11/2016).

GNPF MUI sepakat mengubah lokasi demo 2 Desember ke Monas. Kesepakatan tersebut tercapai saat keduanya bertemu di kantor MUI. Menurut Rizieq, ada berbagai pertimbangan yang membuat

Bawa Ganja 3,7 Kg, ABK Ditangkap

SURABAYA (BM) - Satreskoba Polrestabes Surabaya menangkap Yazid Sulton anak buah kapal (ABK) yang kedapatan membawa tiga paket ganja seberat 3,7 kilogram. “Tersangka kita tangkap di area parkiran Stasiun Pasar Turi sekitar pukul 23.00 WIB,” kata Wakasat Narkoba Polrestabes Surabaya, Kompol Anton Prasetyo, Senin (28/11/2016).

Penangkapan ini bermula ketika anggota Idik I Satreskoba Polrestabes Surabaya mendapatkan informasi adanya orang yang membawa ganja dari Jakarta ke Surabaya melalui jalur darat yakni naik kereta api.

Dalam penangkapan, petugas menemukan tiga paket ganja. “Kita mendapatkan tiga paket ganja tersebut disimpan di tas rangsel,” paparnya.

Sedangkan pengakuan pria 36 tahun asal Bangkalan, Madura ini membeli ganja

dari seseorang yang tinggal di daerah Depok. “Per kilonya bisa mencapai Rp 4 juta sampai 6 juta rupiah dan tergantung kualitas barangnya,” aku tersangka.

Yazid sendiri menjalankan bisnis haram ini baru berjalan dua kali. Dan cara membelinya langsung dari bandar bernama Andre tanpa perantara. “Ganja ini nanti saya jual lagi seharga Rp 5 sampai 7 juta rupiah” terangnya.

Untuk peredaran ganja sendiri, masih kata Yazid memilih lokasi di Surabaya, Mojokerto, Jember dan daerah lain. Alasannya menjual ganji ini untuk mendapatkan uang tambahan. Lantaran penghasilan dari pekerjaan ABK masih belum bisa mencukupi kebutuhan keluarga.

Akibat perbuatannya polisi menjerat

pihaknya sepakat melaksanakan aksi di kawasan Monas. Salah satunya tentang keselamatan para peserta aksi.

“GNPF MUI dan Polri sepakat aksi bela Islam III tetap akan digelar pada Jumat 2 desemeber 2016 dalam bentuk aksi unjuk rasa yang super damai,” kata Rizieq.

Dia pun berjanji, kegiatan tersebut akan berjalan dengan damai tanpa ada tindakan anarkistis seperti 4 November 2016.

Terlebih, sebagian besar aksi itu terkait dengan kegiatan keagamaan, seperti salat Jumat dan tausiyah.

“Penyampaiannya harus bermartabat, bernilai ibadah.

Sehingga jadi aksi yang super damai,” ucap Rizieq.

Namun, perwakilan GNPF Rizieq Shihab menyatakan, hal  Baca: Jangan Mudah... Hal. 7 ­

INDEKS

Walau Di-PAW, Eddi Rachmat Tetap Dikukuhkan BACA HALAMAN

03

 Baca: Limabelas... Hal. 7 ­

Dengar Jeritan Peternak Rakyat

Kondisi Terus Merosot, dari 2,5 Juta Tersisa 170.000 Anggota Kondisi peternak rakyat, khususnya unggas, saat ini cukup memperihatinkan. Satu per satu gulung tikar lantaran terus merugi. Jumlah peternak rakyat kian merosot. Selama puluhan tahun mereka merasa tak diperhatikan pemerintah, ribuan peternak yang tergabung dalam sejumlah asosiasi peternakan, Senin (28/11) berkumpul menggelar pertemuan di Gedung Pewayangan Kautaman, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta.

BM/IST

BUTUH PERHATIAN: Ribuan peternak berkumpul di Taman Mini Indonesia Indah.

Mereka mendesak pemerintah agar memperhatikan nasib peternak rakyat.

Ketua Umum Kongres Nasional Peternak Rakyat 2016, Teguh Boediyana, mengatakan ribuan peternak yang hadir tersebut mewakilil peternak rakyat yang jumlah jutaan orang yang kerap diabaikan Ke-

menterian Pertanian (Kementan).

Diungkapkan Teguh, selain lebih berfokus pada tanaman pangan, pemerintah juga membiarkan peternak kecil bersaing dengan perusahaan-perusahaan peterna-

PRAKIRAAN CUACA

kan besar. Ayam, misalnya, ratusan ribu peternak unggas kecil kolaps setelah perusahaan besar integrator masuk ke sektor budidaya.

“Jutaan rakyat berdasarkan data BPS ada 6 juta rumah potong hewan, 100 ribu peternak, jutaan perternak ayam lokal, belum lagi, babi dan kelinci. Mereka diabaikan dan dimarjinalkan (dipinggirkan),” kata Teguh di Kongres Nasional Peternak Rakyat 2016, Senin (28/11/2016).

Dia menuturkan, peternak sebenarnya tak perlu dibantu dengan  Baca: Bersaing... Hal. 7 ­

SPIRIT

SURABAYA

JAKARTA

DENPASAR

YOGYAKARTA

HUJAN SEDANG SUHU : 26 - 35°C

BERAWAN SUHU : 25 - 33°C

HUJAN RINGAN SUHU : 26 - 33°C

CERAH BERAWAN SUHU : 24 - 32°C

Akan kuberikan ilmu yang kumiliki kepada siapapun, asal mereka mau memanfaatkan ilmu yang telah kuberikan itu.

- Imam Syafi’i -

UINSA Kembangkan Kampus II dengan Dana IDB BACA HALAMAN

09

Pasutri Kompak Jadi Kurir Sabu BACA HALAMAN

12

02 POLHUKAM

berita metro

www.beritametro.co.id

SELASA, 29 NOVEMBER 2016

Sidang Kasus Korupsi Pengadaan Mobile Crane Pelindo II

Negara Dirugikan Rp 36 M JAKARTA (BM) - Jaksa penuntut umum menyatakan pengadaan mobile crane (derek) oleh PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) merugikan keuangan negara sebesar Rp 36,97 miliar.

“Akibat perbuatan terdakwa tersebut telah mengakibatkan kerugian negara sebesar Rp36,970 miliar sesuai laporan hasil pemeriksaan investigatif atas pengadaan 10 unit ‘mobile crane’ pada PT Pelindo II dari Badan Pemeriksa Keuangan RI,” kata jaksa penuntut umum Kejaksaan Negeri Jakarta Utara Tumpak M Pakpahan dalam sidang pembacaan dakwaan di pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Senin.

Terdakwa dalam kasus ini adalah Direktur Operasi dan Teknik Pelindo II (Persero) Ferialdy Noerlan dan Senior Manager Peralatan PT Pelindo II (Persero) Haryadi Budi Kuncoro.

Menurut jaksa, pengadaan “mobile crane” itu juga diketahui oleh Direktur Utama (Dirut) PT Pelindo II saat itu Richard Joost Lino. “Pada bulan Oktober 2010, PT Pelindo II (Persero) melaksanakan rapat pembahasan dan rencana kegiatan di tahun 2011 dan oleh RJ Lino selaku Direktur Utama PT Pelindo II mengusulkan pengadaan ‘mobile crane’ dengan kapasitas 25 ton dan 65 ton untuk keperluan cabang Pelabuhan Pelindo II dan dalam rapat tersebut disepakati pengadaan ‘mobile crane’ tersebut dilaksanakan pada 2011 dengan pelaksana kegiatan adalah terdakwa Ferialdy Noerlan yang memerintahkan Haryadi Budi Kuncoro untuk membuat kajian investasi dan menghitung harga satuan ‘mobile crane’,” tambah jaksa Tumpak.

Dari hasil kajian Ferialdy

KORUPSI DI PELINDO II: Direktur Operasi dan Teknik Pelindo II (Persero) Ferialdy Noerlan dan Senior Manager Peralatan PT Pelindo II (Persero) Haryadi Budi Kuncoro menjalani sidang kasus korupsi yang mengakibatkan kerugian negara Rp 36,970 miliar.

menyuruh supaya Mashudi Sunyoto untuk melaporkan kepada RJ Lino.

Haryadi selanjutnya memerintahkan Erfin Ardiyanto untuk memasukkan investasi “mobile crane” itu dalam daftar tambahan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahan (RKAP) dimana usulan tersebut tidak dilampirkan hasil kajian investasi. Padahal semua cabang pelabuhan di bawah PT Pelindo II tidak membutuhkan dan tidak pernah mengusulkan pengadan “mobile crane”, tapi pengadaan “crane” itu dimasukkan dalam RKAP yaitu sebesar Rp 58,92 miliar untuk 13 mobile crane untuk 8 cabang pelabuhan yaitu pelabuhan Panjang, Palembang, Pontianak, Benkulu, Teluk Bayur, Banten, Cirebon dan jambi.

Tim teknis dari kantor pusat PT Pelindo II dan perwakilan cabang pelabuhan selanjutnya melakukan rapat penyusunan

rencana kerja dan syarat (RKS) yang dilakukan pada April-Mei 2011 dimana Haryadi mengarahkan Mashudi Sunyoto untuk mempergunakan spesifikan “mobile crane” yang diproduksi oleh Harbin Construction Machinery Co.Ltd (HCM) didasarkan tiga perusahaan yaitu PT Narishi Century International, PT Altrak 1978 dan PT United Tracktor.

Tapi pada 12 September 2011, atas arahan Haryadi, dilakukan perubahan spesifikasi teknis tipe “boom mobile crane” menjadi “lattice” atau “telescopic/lattice” untuk menyesuaikan spesifikasi teknis “mobile crane” produksi HCM. Namun lelang itu gagal karena hanya satu perusahaan yang memasukkan penawaran sehingga dilakukan lelang ulang pada 25 November 2011 untuk pengadaan 10 unit “mobile crane” kapasitas 25 dan 65

ton untuk kebutuhan cabang pelabuhan Pajang, Palembang, Pontianak, Teluk Bayur, Banten, Bengkulu, Cirebon dan Jambi dengan anggaran Rp 46,205 miliar.

Guangxi Narishi Century M&E Equipment CO (GNCE) kembali mengajukan penawaran padahal mobile crane dibuat oleh HCM, tapi tim tenis atas arahan Haryati meloloskan PT GCNE meski tidak memenuhi sejumlah syarat administrasi.

Sampai 5 Desember 2012, GCNE pun tidak bisa melaksanakan perjanjian yang sudah ditandatangani yang seharusnya dibatalkan malah diamandemen dari semula ke 8 cabang pelabuhan menjadi cabang pelabuhan Tanjung Priok dan mengurangi nilai pekerjaan sebesar Rp 190 juta.

GNCE baru menyerahkan 10 mobile crane pada 24 November 2011 tanpa dilakukan

“commisioning test” Setelah dilakukan pemeriksaan, 7 mobile crane QYL65 dan 3 mobile crane tipe QYL25 oleh tim ahli dari Universitas Indonesia, Universitas Gadjahmada, Universitas Diponegoro dan Institut Teknilogi 10 November Surabaya, spesifikasi teknis dan kinerjanya tidak sesuai rencana kerja dan syarat teknis pengadaan bahkan kondisi riil di lapangan tidak sesuai dengan data di buku manual.

Selanjutnya mobile crane juga mengalami kondisi “buckling” (tekuk) pada pipa-pipa penyusun lengan/boom sehingga membahayakan keselamatan, kondisi mobile crane baik mesin penggerak maupun aksesori pendukung diduga merupakan kondisi bekas pakai yang kemungkinan hasil rekondisi untuk memenuhi syarat RKS. Atas perbuatan tersebut, Ferialdy dan Hariyadi dikenakan pasal 2 ayat (1) atau pasal 3 jo pasal 18 ayat (1) huruf b UU No 31 thun 1999 sebagaimana diubah UU No 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo pasal 55 ayat 1 ke (1) KUHP. Pasal tersebut mengatur tentang orang yang melanggar hukum, menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana yang ada padanya jabatan atau kedudukan sehingga dapat merugikan keuangan dan perekonomian negara dan memperkaya diri sendiri, orang lain atau korporasi dengan ancaman pidana penjara maksimal 20 tahun denda paling banyak Rp 1 miliar.

Kedua terdakwa tidak mengajukan nota keberatan (eksepsi) dan sidang dilanjutkan dengan agenda pemeriksaan saksi pada 5 Desember 2016. (ant/nii)

Kesaksian Novianti Beratkan Terdakwa JAKARTA (BM) – Novianti, staf ahli anggota Komisi III DPR non-aktif, I Putu Sudiartana, memberikan kesaksian yang memberatkan sang legislator. Ia membenarkan bahwa politikus Partai Demokrat itu beberapa kali menerima uang gratifikasi.

“Pernah terima 3-4 kali di Stasiun Pasar Turi Surabaya, sekitar April 2016,” kata Novianti saat bersaksi di pengadilan Tindak Pidana Koruspi (Tipikor) Jakarta, Jumat.

Dalam perkara ini, Putu didakwa menerima suap sebesar Rp 500 juta terkait pengurusan penambahan Dana Alokasi Khusus (DAK) kegiatan sarana dan prasarana penunjang tahun anggaran 2016 Provinsi Sumatera Barat pada APBN Perubahan 2016 serta gratifikasi sebesar Rp 2,7 miliar yang berhubungan dengan jabatannya sebagai anggota DPR RI. “Terima dari Salim Alaydrus sebesar Rp 2,1 miliar secara ‘cash’, dibawa

memakai tas koper kecil. Saya belum lihat uangnya, katanya titipan,” tambah Novianti.

Novianti yang menjadi staf Putu sejak Juni 2015 itu mengaku hanya disuruh mengambil titipan Putu. “Bapak suruh saya ke Surabaya untuk mengambil titipan. Saya berangkat naik pesawat, pulang naik kereta,” tambah Novianti.

Ia mengaku baru melihat uang saat diperintahkan Putu Sudiartana untuk memberikan Rp 1,6 miliar dari uang itu ke Joni Aceh, pemberian itu dilakukan di Tebet. “Sisanya masuk ke rekening Ni Luh Putu (saudara Putu) sebesar Rp 500 juta,” ungkap Novianti.

Penerimaan uang itu pun tidak menggunakan tanda terima. “Tidak ada tanda terima dan saya hanya melaporkan ke Pak Putu saja,” tambah Novianti.

Selanjutnya Novi juga masih menerima uang dari Ippin Mamonto yang merupakan orang dekat wakil ketua MPR

2014-2019 EE Mangindaan.

“Ada lagi dari Pak Ippin di Sari Ratu Plasa Senayan. Saya diperintahkan Pak Putu kalau tidak salah Rp 300 juta. Itu sebelum pasar Turi tapis aya tidak tahu uang apa dan hanya diminta ambil saja,” ungkap Noviyanti yang mengaku mengenal Ippin saat menjadi satuan tugas (satgas) Partai Demokrat.

Pemberian itu lagi-lagi tidak menggunakan tanda terima. “Kata Pak Ippin uang bapak (Putu), tidak ada pembicaraan apapun. Lalu Pak Putu meminjam rekening saya untuk terima uang, memakai rekening suami saya juga yaitu menerima Rp100 juta sebanyak tiga kali dari Pak Mustakim,” jelas Noviyanti.

Mustakim adalah teman Putu Sudiartana yang dalam dakwaan pada April 2016 mentranser Rp 300 juta secara bertahap ke rekening atas nama Muchlis yaitu suami Noviyanti.

Sejak menerima uang seluruhnya

sebesar Rp 2,7 miliar, Putu tidak melaporkan ke KPK sampai dengan batas waktu 30 hari sebagaimana disyaratkan UU No 31 tahun 1999 sebagaimana diubah UU No 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, padahal penerimaan itu tidak ada alasan yang sah menurut hukum.

Dari uang yang diterima itu, sudah ada sekitar Rp375 juta ditukar dalam bentuk dolar Singapura sebanyak 40 ribu dolar Singapura yang ditemukan petugas KPK dalam penangkapan Putu pada 28 Juni 2016 di Kompleks perumahan DPR RI Ulujami No B-16 Jakarta.

Putu pun didakwa berdasarkan pasal 12 B UU No 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU No 20 Tahun 2001 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi dengan hukuman minimal 4 tahun dan maksimal 20 tahun penjara serta denda paling sedikit Rp200 juta dan paling banyak Rp1 miliar. (ant/nii)

KILAS

Tiga Calon Sekretaris MA Lolos Seleksi JAKARTA(BM)-TiganamacalonsekretarisMahkamah Agung yang dinyatakan lolos seleksi sudah diserahkan oleh Mahkamah Agung kepada Presiden Joko Widodo.

“Sudah, sudah diserahkan kepada Presiden Joko Widodo beberapa hari yang lalu,” ujar juru bicara MA Suhadi, ketika dihubungi di Jakarta, Senin.

Tiga nama calon sekretaris MA yang sudah dinyatakan lolos seleksi adalah Achmad Setyo Pudjoharsoyo, Aco Nur, dan Imron Rosyadi.

Achmad Setyo Pudjoharsoyo merupakan Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Barat, kemudian Imron Rosyadi merupakan mantan Ketua Pengadilan Agama Jakarta Selatan yang kini bertugas di Pengadilan Tinggi Agama Medan.

Sedangkan Aco Nur saat ini bertugas sebagai Pelaksana Tugas Sekretaris MA menggantikan pejabat sebelumnya, Nurhadi.

Ketiga nama itu telah resmi dinyatakan lolos seleksi administrasi, penulisan makalah, uji kompetensi, presentasi dan wawancara oleh Panitia Seleksi Sekma yang terdiri dari dua pejabat Mahkamah Agung, seorang dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, seorang dari Badan Kepegawaian Negara, serta seorang akademisi.

Panitia seleksi Sekma juga melibatkan KPK terkait laporan harta kekayaan (LHKPN) dan PPATK untuk transaksi keuangan, ujar Suhadi.

Jabatan Sekretaris MA mengalami kekosongan setelah pejabatnya Nurhadi mengundurkan diri, akibat dugaan kasus suap yang melibatkan dirinya. (ant/nii)

Revisi UU ITE Diapresiasi JAKARTA (BM) - Pakar digital marketing Indonesia dan media sosial, Anthony Leong, mengapresiasi langkah pemerintah dalam mengesahkan revisi Undangundang Informasi dan Transaksi Elektronik. “Ini sebuah potret implementasi norma yang ada di dunia nyata diberlakukan di dunia digital atau media sosial. Sangat penting diberlakukan agar pengguna media sosial punya koridor yang tidak boleh dilanggar,” kata Anthony Leong di Jakarta, Senin.

Revisi Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) mulai berlaku pada Senin, 28 November 2016. Menurut Anthony Leong, hal ini merupakan sebuah regulasi yang positif karena menerapkan etika sosial yang ada di masyarakat pada dunia digital.

Di dalam revisi UU ITE tersebut dijelaskan bahwa masyarakat dilarang membuat dan menyebarkan informasi yang bersifat tuduhan, fitnah, maupun SARA yang mengundang kebencian.

Anthony juga mengapresiasi Kementerian Komunikasi dan Informasi yang mendengarkan apa kajian yang telah dibuat oleh Asosiasi Pengusaha Digital Indonesia tentang filterisasi konten. Para pengusaha muda tersebut menghimbau agar para netizen saat mengunggah sesuatu yang bersifat kebencian harus segera dihentikan.

“Jangan terus tebar kebencian, jika terus dilakukan yang terjadi adalah disintegrasi bangsa. Konflik di media sosial semoga akan terminimalisir dan hilang jika adanya payung hukum Undang-Undang ini,” kata Anthony yang juga Komisaris PT Indo Menara Digital.

Mendekati musim Pilkada seperti saat ini, Anthony menyatakan perlu adanya etika digital terlebih lagi untuk Pilkada di DKI Jakarta. Ia mendesak setiap buzzer yang ada di pasangan calon tertentu untuk menyuarakan program atau rencana kerja bukan membully satu sama lain.

“Kami dari pegiat digital memang sangat ingin adanya media sosial atau media digital lain diisi dengan hal yang positif dan membangun. Karena esensi pilkada adalah melahirkan kepemimpinan yang terbaik. Jadi buzzer yang di setiap pendukung harus memberikan pendidikan politik yang baik juga terutama Pilkada DKI. UU ITE ini semoga bisa menjadi landasan etik di dunia digital,” tutup Anthony. (ant/nii)

Korupsi Bukan Soal Gaji

Pegawai Ditjen Pajak Mengaku Diiming-imingi Komisi 10 % Kasus OTT yang dilakukan KPK terhadap pegawai Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak telah menjadi bukti bahwa korupsi tak semata soal gaji. Godaan dan iming-iming yang mengeksploitir sikap tamak bisa memicu orang tergoda melakukan tindak korupsi.

Kepala Sub-Direktorat Bukti Permulaan Direktorat Penegakan Hukum pada Direktorat Jenderal Pajak Handang Soekarno mengakui dia dijanjikan mendapat komisi 10 persen dari pengurusan pajak PT EK Prima Ekspor Indonesia (EKP). “Yang saya tangkap ceritanya tadi Pak Handang mengatakan dia tidak mau membantu hal ini sampai diimingi-imingi kompensasi 10 persen dalam beberapa kali pertemuan. Pak Handang mengatakan lima kali pertemuan dan terjadi satu hotel besar, dia diundang makan malam,” kata pengacara Handang, Krisna Murti, di gedung KPK Jakarta, Senin.

Dalam perkara ini sudah ada dua orang yang ditetapkan sebagai tersangka, yaitu Country Director EKP Rajesh Rajamohanan Nain sebagai pemberi suap dan Kasubdit Bukti Permulaan Direktorat Penegakan Hukum pada Direktorat Jenderal Pajak, Handang Soekarno, sebagai penerima suap dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi penerimaan/ pemberian hadiah atau janji kepada pegawai negeri atau penyelenggara

negara pada Direktorat Jenderal Pajak (DJP).

Krisna pun membantah pernyataan pengacara Rajamohanan, Tommy Singh, yang mengklaim bahwa kliennya itu diperas Handang.

“Pak Handang mengatakan dia tidak pernah meminta apa pun kepada pengusaha,” ungkap Krisna.

Krisna menjelaskan bahwa memang Rajamohanan ingin EKP ikut program Tax Amnesty/TA (pengampunan pajak), namun atasan Handang tidak menyetujui hal itu. “Dia (Rajamohanan) mau ikut TA. TA itu tidak diperbolehkan pimpinannya.

Kenapa tidak diperbolehkan pimpinannya? Menurut Pak Handang melihat dari peraturan yang ada, harusnya dia (EKP) boleh mengikuti TA, tapi kenapa pimpinannya itu bilang tidak boleh? Itulah yang bertentangan dengan SOP,” ungkap Krisna.

Handang mengaku bahwa pihak yang tidak boleh mengikuti Pengampunan Pajak adalah perusahaan yang sudah ditemukan bukti permulaan adanya pelanggaran pidana atau

BM/ISTIMEWA.

IMING-IMING: Kepala Sub-Direktorat Bukti Permulaan Direktorat Penegakan Hukum pada Direktorat Jenderal Pajak Handang Soekarno mengaku diiming-iming komisi 10%

perdata. “Setelah ditelaah dan dilihat ternyata belum sama sekali dilakukan penyelidikan oleh Pak Handang.

Belum pernah dilakukan bukti permulaan tapi kenapa ditolak saat ingin TA? Kecuali sudah dilakukan bukti permulaan. Ini belum dilakukan bukti permulaan, tapi sudah tidak boleh oleh pimpinanya,” jelas Krisna.

Akhirnya Handang pun membantu PT EKP. “Pak Handang kapasitasnya sebagai bawahan, prajuritlah untuk membantu masalah ini, dia membantu. Pak Handang mengatakan mohon Pak Mohan datang ke kantor karena menurut Pak Handang

sudah beres sudah tidak dapat dibuktikan perbuatan pidana dan sudah keluar penetapan dari pajak. Lalu Mohan mengatakan ‘Apa yang saya janjikan ke Pak Handang, saya akan berikan, tapi dia (Mohan) sedang sakit, Pak Handang diminta datang ke sana,” tambah Krisna.

Krisna juga membantah bahwa Handang pernah meminta jumlah tertentu kepada Rajamohanan. “Berapa pun jumlahnya Pak Handang tidak pernah menyebutkan, karena awalnya sudah ‘clear’ yaitu dari 10 persen yang Pak Mohan janjikan,” ungkap Krisna.

Bukan Soal Gaji Terpisah, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati sebelumnya mengatakan perilaku korupsi yang dilakukan oleh oknum pegawai Kementerian Keuangan tidak berkaitan dengan gaji yang diterima di institusi tersebut. “Mau dinaikkan 1.000 kali gaji, itu tidak cukup kalau untuk orang tamak,” kata Sri Mulyani, Sabtu lalu.

Sri Mulyani menegaskan dirinya sebagai pimpinan tertinggi di lingkungan Kementerian Keuangan tidak mungkin memberikan insentif setinggi uang suap yang diberikan oleh pelanggar hukum, yang ingin merusak nama baik institusi.

Me n u r u t d i a , o ra n g y a n g masih menerima uang suap ketika mengemban amanah yang tinggi dan dipercaya oleh masyarakat, tidak pantas untuk berkarir di Kementerian Keuangan. “KPK kemarin menjelaskan ada tagihan pajak Rpc70 miliar, mau dihilangkan dengan membayar 10 persen jadi Rp 7 miliar. Katakanlah itu dibagi-bagi, dia dapat Rp 2 miliar, saya tidak bisa menaikkan gaji sampai Rp2 miliar. Kalau tujuannya seperti itu, tempatnya bukan di Kemenkeu,” katanya.

Sri Mulyani memastikan tingkat gaji maupun tunjangan sebagai pegawai Kementerian Keuangan sangat

mencukupi bagi individu yang ingin bekerja dengan integritas dan semangat profesionalisme, yang tidak goyah meski godaan melakukan korupsi sangat tinggi.

“Kami menjamin tingkat gaji dan tunjangan untuk menjadi orangorang dengan kehidupan layak atau kelas menengah, serta bagi birokrat yang mempunyai kompetensi, integritas, skill dan profesional sebagai ‘reward’,” kata mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini.

Untuk itu, ia kembali menegaskan dirinya tidak bisa memberikan “reward” terhadap tindakan kejahatan atau ketamakan yang bisa merugikan satu institusi.

Rajesh dan Handang diamankan dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK pada Senin (21/11) sekitar pukul 20.00 WIB di rumah Rajesh di Springhill Residences, Kemayoran, saat terjadi penyerahan uang dari Rajesh kepada Handan sebesar 148.500 dolar AS atau setara Rp1,9 miliar.

Uang Rp1,9 miliar itu merupakan komitmen total Rp 6 miliar. Uang itu diberikan oleh Country Director EKP Rajesh Rajamohanan Nain agar Handan mencabut Surat Tagihan Pajak (STP) Pajak Pertambahan Nilai (PPN) barang ekspor dan bunga tagihan pada tahun 2014-2015 senilai Rp 78 miliar. (ant/nii)

SURABAYA 03

berita metro

www.beritametro.co.id

SELASA, 29 NOVEMBER 2016

PTN Hapus Bobot Penilaian UN SURABAYA (BM) – Rencana penghapusan Ujian Nasional (UN) oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) bakal mengubah komponen penilaian dalam proses penerimaan mahasiswa baru di Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Tahun-tahun sebelumnya, nilai UN memiliki bobot tersendiri ketika Seleksi Masuk PTN (SNMPTN).

Rektor Universitas Negeri Surabaya (Unesa) ProfWarsono mengatakan, bila pemerintah meniadakan UN pada tahun depan, penerimaan

mahasiswa baru jalur SNMPTN otomatis ikut berubah. “Kalau rencana itu terwujud, tinggal kita hapus penilaian tentang nilai UN. Penghapusan bisa dilakukan secara sistemik,” kata dia saat dikonfirmasi, Senin (28/11).

Bagaimana bila UN SMA/ SMK didesentralisasi ke provinsi?Warsono mengatakan, pusat tidak mungkin menyerahkan ke tiap-tiap provinsi karena ukurannya bakal berbeda.

“Nanti pasti tetap ada ukuran nasional. Standarnya itu ada,” tuturnya.

Dia melanjutkan, saat ini pihaknya bakal menunggu petunjuk dari pusat untuk detail implementasinya. “Tidak lama lagi soal UN ini dibahas di rapat terbatas oleh presiden. Kita menunggu saja,” terangnya.

Terpisah, Rektor Universitas Airlangga (Unair) Prof Moh. Nasih menyatakan, rencana penghapusan UN tidak akan berdampak besar terhadap SNMPTN. Pasalnya, ketika SNMPTN berlangsung, tidak banyak data UN yang masuk.

“Terbitnya nilai UN biasanya terlambat satu hari dengan

pengumuman SNMPTN. Bagaimana pakainya?” jelasnya.

Terkait komponen penilaian SNMPTN yang merangking mata pelajaran yang di-UNkan, pihaknya bisa melanjutkan yang sudah ada. Ini terkait dengan perkuliahan calon mahasiswa ke depannya. Sementara, bobot penilaian UN yang masuk SNMPTN, tinggal hapus saja jika tidak digunakan pemerintah. “Tahun lalu kita menilai setiap SMA/SMK. Kita nilai dengan akreditasi sekolah itu. Akreditasi kita pertimbang-

KILAS

kan. Termasuk kuota untuk masing-masing akreditasi ketika di SNMPTN,” tutur Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Unair ini.

Penilaian menggunakan akreditasi sekolah, lanjut dia, mencakup delapan standar pendidikan nasional. Di dalamnya terdapat standar kurikulum, sarana dan prasarana sekolah, standar penilaian pendidikan, standar proses pendidikan, dan lain-lain.

“Akreditasi menjadi penting, jadi tetap saja kriteria itu masuk akreditasi,” jelasnya. (sdp/nii)

Kasus Pembunuhan, Penipuan, Penggelapan, Penggandaan Uang

Praperadilan Taat Pribadi Ditolak SURABAYA (BM) - Hakim Pengadilan Negeri Surabaya Sigit Sutriono menolak permohonan pengujian materi yang diajukan kuasa hukum Kanjeng Dimas Taat Pribadi selaku tersangka kasus pembunuhan, penipuan, penggelapan, dan penggandaan uang dalam sidang praperadilan di Pengadilan setempat.

“Penetapan tersangka, penahanan, dan penggeledahan yang dilakukan Polda Jatim telah sesuai dengan prosedur hukum sehingga permohonan praperadilan haruslah ditolak,” kata hakim tunggal praperadilan, Sigit Sutriono, saat membacakan amar putusannya di ruang candra PN Surabaya, Senin.

Usai persidangan, Kepala Bidang Hukum (Kabidkum) Polda Jatim, Kombes Pol Drs Zuhdy B Arrasuli SH, MH menya-

takan putusan hakim telah sesuai dengan fakta yang terungkap di persidangan.

“Sejak awal kami pasrah dan patuh dengan keputusan hakim,” katanya usai persidangan.

Sementara, saat pembacaan putusan hakim, tak satupun kuasa hukum dari Dimas Kanjeng terlihat dalam persidangan. Hal itu dikarenakan para kuasa hukum Dimas Kanjeng pada persidangan sebelumnya telah menyatakan mundur sebagai kuasa hukum.

“Saya mewakili semua tim menyatakan mencabut hak-hak kami dan mundur sebagai kuasa hukum dalam persidangan praperadilan ini,” kata Ibnu, salah seorang kuasa hukum Dimas Kanjeng pada persidangan Rabu (23/11) lalu.

Perlu diketahui, praperadilan yang

dilakukan Dimas Kanjeng di PN Surabaya tersebut, menyoal tentang tiga hal, yakni penentapan tersangka, penahanan dan penggeledahan.

Kasus Dimas Kanjeng mencuat saat aksinya yang diyakini mampu menggandakan uang. Ratusan orang santri yang ada di padepokannya harus rela menunggu penggandaan uang tersebut dilakukan.

Dimas Kanjeng dan padepokannya jadi sorotan publik setelah dia ditangkap oleh petugas gabungan Polres Probolinggo dan Polda Jatim di Padepokan Dimas Kanjeng yang dipimpinnya di Dusun Cengkelek, Desa Wangkal, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, pada Kamis, 22 September 2016.

Oleh polisi, Dimas Kanjeng disangka

mengotaki pembunuhan dua anak buahnya, Ismail Hidayat dan Abdul Gani.

Selain itu, Dimas juga ditetapkan sebagai tersangka penipuan bermodus penggandaan uang.

Diduga, korbannya puluhan ribu orang dengan total kerugian korban sekira ratusan miliar, bahkan bisa triliunan.

Belakangan, melalui kuasa hukum yang ditunjuk Marwah Daud Ibrahim, petinggi padepokan, pihak Dimas Kanjeng melakukan perlawanan hukum berupa permohonan praperadilan melalui PN Surabaya.

Hakim tunggal Sigit Sutriono menolak permohonan praperadilan tersebut.

Dengan ditolaknya praperadilan tersebut, bisa dipastikan kasus ini bakal segera disidangkan. (ana/nii)

Bikin Gaduh Internal Partai Hanura Diwarning Wiranto

Walau Di-PAW, Eddi Rachmat Tetap Dikukuhkan SURABAYA (BM) – Pihak yang bikin gaduh dalam konflik internal Partai Hanura mendapat warning Ketua Umum DPP Partai Hanura, Wiranto. Wiranto tegas mengingatkan kader yang bikin gaduh dan friksi di dalam tubuh partai tidak akan ditoleransi.

“Saya tidak akan menoleransi jika ada kader yang melakukan tindakan tak terpuji, sehingga menimbulkan friksi di dalam partai. Saya pasti tahu dan tak akan kompromi dengan yang mengacau Hanura,” katanya di hadapan ribuan kader Hanura Jatim, saat pengukuhan 38 pengurus DPC Kabupaten/Kota se-Jatim di Jatim Expo, Surabaya, Senin.

Walau pernyataan Ketum Partai Hanura bersifat umum, tak urung kasus konflik internal DPC partai Hanura Surabaya menjadi bagian yang mendapat warning. Pasalnya, penunjukkan Eddi Rahmat sebagai Plt Ketua DPC dipersoalkan dan diikuti dengan surat pengajuan PAW (pergantian antra waktu) atas Eddi Rahmat dari DPRD Kota Surabaya yang ditandatangani Wisnu Wardhana, Ketua non aktif DPC Partai Hanura Surabaya.

Adapun Eddi Rahmat sendiri kemarin resmi disahkan sebagai Plt Ketua DPC Surabaya dalam pengukuhan pengurus DPC 38 kabupaten/kota se Jawa Timur.

Eddi Rahmat yang surat PAWnya masih diproses DPRD Kota Surabaya tetap melenggang sebagai Plt. Ketua DPC Partai

BM/SOEMADJI

UCAPAN SELAMAT. Eddi Rahmat tersenyum cerah saat menerima ucapan selamat dari koleganya usai dikukuhkan sebagai Plt Ketua DPC Hanura Surabaya, kemarin.

Hanura Kota Surabaya periode 2016-2021.

Usai pengukuhan, Eddi Rahmat mengatakan, ini adalah bukti bahwa SK penunjukan dari DPP Partai Hanura Jatim pada dirinya sebagai Plt Ketua DPC Hanura Surabaya bukan main main. “Protes dan penolakan yang masih bergemuruh di internal DPC saat ini hanya sebagai dinamika politik belaka,” jelas Edi Di balik semua ini, katanya, baik itu protes Plt Ketua sampai isu PAW adalah bagian dari kecemburuan sosial oleh sek-

retaris DPC Hanura Surabaya.

“Makanya, saya hanya diam saja, biarlah orang lain mau ngomong seperti apa,” kata Eddi.

Pasca pengukuhan ini, pihaknya siap melakukan penguatan internal partai. Ia juga akan mengadakan musyawarah cabang luar biasa (Muscalub) pada 14 Desember mendatang. Hal tersebut sesuai dengan amanah DPD atas dirinya sebagai Plt ketua DPC. “Dalam Muscablub tersebut jika ada kesepakatan mufakat baru akan ditemukan ketua DPC Partai Hanura yang definitif,” paparnya.

Selain itu, ia juga memastikan bahwa pengajuan PAW itu tidak akan mempengaruhi dirinya di DPRD Surabaya. Sebab ia menegaskan, bahwa PAW hanya bisa dilakukan melalui mekanisme standar. “Harus dimulai dengan musyawarah dan forum seluruh pengurus harian. Nggak sederhana prosesnya. Semua forum itu, harus setuju atas pengajuan PAW nya. Sedangkan PAW saya malah nggak ada yang tahu,” imbuh Edi. Ia menambahkan, yang jelas pengajuan PAW tidak bisa diajukan secara personal melainkan

harus melalui pengajuan dari DPP. Karena itu pihaknya akan berupaya melakukan pembenahan di internal partai dalam waktu dekat. Tidak hanya di DPC, malainkan juga sampai tingkat ranting dan anak ranting.

Sementara itu, pernyataan senada juga disampaikan oleh Ketua DPD Partai Hanura Provinsi Jawa Timur, Kelana Aprilianto. Ia mengatakan, pihaknya tidak bisa memastikan soal PAW Eddi Rahmat.

Yang jelas, lanjut Kelana, pengukuhan Eddi Rahmat sebagai Plt Ketua DPC Partai Hanura Surabaya ini adalah dalam rangka melaksanakan amanah dari DPP. Sebab DPP sudah menentukan Eddi Rahmat sebagai Plt Ketua DPC. Maka DPD akan mengawal sampai ada muscab luar buasa yang akan dilaksanakan pada bulan depan.

“Kita yakin Hanura masih bisa kondusif. Kami akan melakukan konsolidasi dengan memanggil pengurus DPC Kota Surabaya membahas soal pengajuan PAW atas Pak Eddi Rahmat,” kata Kelana.

Namun ia mengakui, bahwa tantangan terbesar ke depan adalah kerukunan internal dalam partai. Oleh sebab itu yang akan dilakukan adalah melakukan penguatan internal.

“Terlebih di tahun 2019 DPD Partai Hanura Jatim menargetkan perolehan kursi sebanyak 200 kursi di seluruh DPRD kotakabupaten di Jatim,” pungkas Kelana. (has/nii)

Utusan 23 Negara Kunjungi Surabaya SURABAYA (BM) – Utusan 23 negara berkembang menghadiri forum internasional bertajuk “Annual Forum on Developing Countries Policy and Tax Cooperation for Agenda 2030”

atau pembahasan masalah perpajakan di negara-negara berkembang yang digelar di Kota Surabaya Rabu (30/11) hingga Sabtu (3/12).

“Forum di Surabaya ini

BM/MADJI

FORUM INTERNASIONAL. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Surabaya, Wiwik Widayati (tengah), mengatakan Pemerintah Kota Surabaya berupaya mengoptimalkan sektor pariwisata Surabaya di bidang MICE (Meeting Incentive, Conference/Convention and Exhibition)

merupakan yang pertama dan dimaksudkan sebagai forum tahunan. Nantinya akan diluncurkan di berbagai kota di negara berkembang. Adapun platformnya adalah pembahasan isu pajak di negara-negara berkembang,” kata Mohamad Takdir, Minister Conselor Perwakilan Tetap RI di Jenewa, di Surabaya, Senin.

Menurut dia, agenda ini merupakan hasil kolaborasi antara Kementerian Luar Negeri RI dengan South Centre, yakni sebuah organisasi yang membidangi investment (investasi), finance (keuangan) dan trading (perdagangan).

Perihal dipilihnya Surabaya sebagai lokasi digelarnya agenda acara ini, Takdir menegaskan bahwa itu terkait dengan geliat Surabaya dalam perekonomian

yang relatif lebih bagus dibandingkan kota-kota lain di Indonesia.

Apalagi, Surabaya juga telah sukses dalam menggelar agenda internasional seperti Prepcom III UN Habitat yang digelar pada akhir Juli 2016 lalu. “Kecenderungan diplomasi saat ini lebih mengedepankan lokal. Contohnya di Brasil, Sao Paulo yang merupakan kota kedua, kini lebih sering menyelenggarakan event dibanding Ibu Kotanya (Rio de Janeiro). Surabaya ini juga punya potensi. Prepcom UN Habitat sudah digelar di sini,” kata Takdir.

Senior Advisor on Finance and Development South Centre, Manuel F Montes, menambahkan agenda ini disebut internasional karena perwakilan yang datang meliputi negara-negara berkembang dari berbagai ben-

ua. Ada dari Afrika, Amerika Latin dan juga Asia. “Agenda ini untuk bertukar pikiran tentang gagasan sistem pajak di negaranegara berkembang juga cara memungut pajak yang bertujuan untuk pembangunan di negara berkembang agar revenue pajak tidak hilang akibat transfer pricing,” kata Montes.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Surabaya, Wiwik Widayati menegaskan agenda ini menjadi perwujudan Pemerintah Kota Surabaya dalam mengoptimalkan sektor pariwisata Surabaya di bidang MICE (Meeting Incentive, Conference/Convention and Exhibition). “Sektor pariwisata bidang MICE ini salah satu yang kami optimalkan.

Dan kami bekerja sama dengan kementerian,” katanya. (has/nii)

Proyek Saluran Air Disorot SURABAYA (BM) - Pembangunan sejumlah proyek saluran air yang masih belum tuntas menjelang akhir tahun 2016 di beberapa titik di Kota Surabaya mendapat sorotan legislator. Selain mengganggu warga, proyek saluran tersebut dinilai menimbulkan masalah baru yang dampaknya dirasakan masyarakat.

“Selama ini warga sudah terganggu oleh pekerjaan yang berjalan berbulan-bulan. Setelah saluran terpasang, timbul masalah baru, rumah warga dikotori sedimen lumpur,” kata anggota Komisi C Bidang Pembangunan DPRD Kota Surabaya, Akhmad Suyanto, di Surabaya, Senin, Ia mencontohkan proyek pekerjaan saluran di Jalan Kyai Tambak Deres. Proyek senilai Rp 6,8 miliar Budi Leksono di wilayah Kelurahan Anggota Komisi A DPRD Surabaya.

Bulak, Kecamatan Bulak ini belakangan dikeluhkan, karena sedimen hasil kerukan saluran justru mengotori rumah warga.

Menurut dia, tembok-tembok rumah warga menjadi kotor akibat tumpukan sedimen lumpur yang ditimbun begitu saja. Hal inilah, kata dia, salah satu masalah baru, yang timbul akibat tidak tuntasnya penyelesaian proyek saluran air di kawasan tersebut.

Hal sama juga dikatakan anggota Komisi A DPRD Surabaya Budi Leksono. Ia mengatakan, dirinya sampai kewalahan mendapat aduan warga. Setiap hujan deras, ungkap Budi, mereka mengeluhkan kondisi banjir di wilayahnya.

Mereka datang ke rumah Budi, karena kebetulan dia juga sebagai Ketua RW di wilayah setempat. Menurutnya, belakangan saluran air di daerah itu dikerjakan, tapi belum juga tuntas. “Situasinya malah memicu banjir.Wajar warga resah karena air menggenangi rumah mereka,” ujar Budi Leksono.

Oleh karena itu, kata dia, pihaknya meminta Pemkot Surabaya, dalam hal ini Dinas PU Bina Marga dan Pematusan (DPUBMP) Surabaya untuk terus melakukan pengawasan terhadap sejumlah proyeknya di lapangan yang belum terselesaikan. (ant/nii)

Pertamina Bantu Operasi Syaraf SURABAYA (BM) – PT Pertamina Marketing Operation Regional V memberikan bantuan operasi pasien penderita penyakit syaraf secara gratis. Kegiatan ini dilakukan dengan menggandeng Rumah Sakit Islam Jemursari Surabaya yang merupakan bentuk kepedulian kesehatan masyarakat.

“Bantuan terhadap para pasien ini merupakan salah satu wujud rasa syukur kami dalam rangka memperingati HUT ke-59 Pertamina dengan berbagi kepada sesama,” ucap General Manager Pertamina MOR V Ageng Giriyono, di Surabaya, Senin.

Ia mengatakan kegiatan bakti sosial berupa bantuan operasi Meningocele ini diharapkan dapat membantu masyarakat yang membutuhkan, sehingga pasien penderita Meningocele bisa kembali sehat dan pulih.

Sementara itu Direktur Utama RSI Surabaya Jemursari Prof Dr dr Rochmad Romdoni mengaku sangat mengapresiasi inisiatif dan kepedulian dari Pertamina MOR V terhadap sesama, terutama pada saudara-saudara yang mengidap penyakit Meningocele. “Kami mengucapkan apresiasi yang besar kepada Pertamina yang berinisiatif membantu saudara kita yang kurang mampu untuk bisa sembuh dari penyakit syaraf yang di derita, mengingat biaya pengobatan yang sangat besar, hingga mencapai kurang lebih Rp 80 juta per orang,” katanya.

Sebelumnya, kegiatan Pertamina Peduli Meningocele ini sudah dilaksanakan dalam dua tahun berturut-turut, yakni pada tahun 2015 dan tahun 2016 dengan kerja sama RSI Jemursari meliputi operasi hingga pemulihan pasien.

Sementara salah satu pasien Mutmainah (16 th) dari Pamekasan mengaku senang dan bercerita jika selama ini tidak bisa sekolah karena malu dengan kondisinya. “Setelah operasi nanti, saya bertekad untuk belajar baca tulis melalui program kejar Paket A,” katanya. (ana/nii)

Penerima Beasiswa Ikuti Psikotes SURABAYA (BM) - Sebanyak 275 mahasiswa serius menjawab soal-soal psikotes yang diberikan oleh Unit Pelayanan Konsultasi Psikologi (UPKP) Untag Surabaya.

Peserta psikotes itu mahasiswa baru calon penerima beasiswa pendidikan dari pemkot Surabaya.

Tes psikologi yang digelar di Gedung Pascasarjana Untag Surabaya ini wajib dilakukan dan diikuti oleh calon peserta penerima beasiswa pendidikan. Beasiswa pendidikan yang diberikan melalui Dinas Sosial Kota Surabaya ini merupakan wujud kepedulian Pemkot Surabaya terhadap mahasiswa kurang mampu asal Surabaya untuk tetap dapat mengikuti dan melaksanakan pendidikan tingginya.

“Ini merupakan wujud kepedulian Pemkot Surabaya terhadap dunia pendidikan dimana pemerintah ingin mahasiswa kurang mampu asal Kota Surabaya dapat terus mengenyam pendidikan tinggi,” terang Lia Kusumawati staf pelaksana seleksi dari Dinsos Kota Surabaya.

Nantinya, lanjut Lia, Pemkot Surabaya akan memberikan beasiswa pendidikan penuh kepada mahasiswa yang lolos seleksi yang dilakukan. Penerima beasiswa pendidikan dari Pemkot Surabaya ini wajib memiliki indeks prestasi minimal 2,75. “Jadi beasiswa yang akan diberikan nanti penuh, empat tahun untuk program S1 atau D4 dan tiga tahun untuk program D3,” lanjut Lia. Sementara itu, ditambahkan Rr. Amanda Pasca Rini, Kepala UPKP Untag Surabaya, bahwa ini merupakan bentuk tanggungjawab Pemkot Surabaya memberikan bantuan belajar kepada mahasiswa yang berpotensi. (ssn/nii)

04 MOJOKERTO - JOMBANG

berita metro

www.beritametro.co.id

SELASA, 29 NOVEMBER 2016

Wabup Lantik 4 Kepala Desa Hasil Pilkades Serentak 2016 MOJOKERTO(BM)-Wakil Bupati Mojokerto, Pungkasiadi, melantik dan mengambil sumpah 4 orang kades baru yakni Zainul Arifin (Desa Dilem, Kecamatan Gondang), Irsad (Desa Kemasantani, Kecamatan Gondang), Jupriadi (Desa Puri, Kecamatan Puri) dan Ismiatiningsih (Desa Gunungan, Kecamatan Dawarblandong), di ruang Satya Bina Karya Pemerintah Kabupaten Mojokerto, Senin (28/11).

Dalam sambutan resmi, wakil bupati meminta kepada keempatnya agar segera belajar dan memahami tugas, kewajiban maupun wewenang sebagai kades. Pembenahan SDM aparatur, pendapatan desa dan manajemen juga menjadi pesan utama wakil bupati.

“Kades harus memahami segala tanggung jawab dan wewenang, disamping juga membenahi SDM atau manajemen.

Elemen pemerintahan desa baik kepala maupun perangkat misalnya, harus punya data-data valid mulai dari penduduk miskin, potensi wilayahnya apa, serta data lengkap lainnya. Penting juga untuk membina komunikasi yang baik, ini akan

memudahkan jalannya roda pemerintahan yang lancar transparan,” pesan wakil bupati.

Selain hal-hal itu, secara jelas dirinya juga memiliki ekspektasi agar kades memiliki pengetahuan lebih dan mampu menjalankan administrasi kedinasan secara baik. “Segera setelah pelantikan, kades harus mampu melaksanakan visi, misi, tujuan, strategi, kebijakan dan program.

Semua harus disusun secara sistematis, terarah, terpadu dan tanggap terhadap perubahan. Tidak lupa juga dengan prinsip dasar pemberdayaan, transparansi, akuntabilitas, keberlanjutan dan partisipasi,” tambah wakil bupati.

Pada bagian akhir sambutan, wakil bupati menekankan kepada istri atau suami kades terpilih, agar bisa menempatkan diri dalam mendampingi tugas pasangannya masing-masing.“Istri atau suami dari kades terpilih, saya harap dapat menjadi pendamping yang baik dalam bertugas.

Harus ngemong, ngayomi dan mendidik masyarakat desa yang bermacam-macam karakter,” tandasnya. (gie/adv)

FOTO: BM/PRAYOGI

LANTIK: Wabup Mojokerto Pungkasiadi lantik 4 kades hasil Pilkades serentak 2016

Komisi B Studi Banding Pengelolaan Pasar Daerah MOJOKERTO (BM) – Kabupaten Mojokerto sebagai daerah destinasi wisata. Mempunyai potensi yang harus dikelola maksimal. Selain tempat wisata, pasar khususnya yang dikelola pemeritah sehingga bisa mendukung pendapatan asli daerah.

Pengelolaan pasar daerah kini mendapat perhatian Pemerintah Kabupaten Mojokerto yakni adanya program pengembangan dan revitalisasi pasar. Guna mendukung akselerasi program tersebut Komisi B DPRD Kabupaten Mojokerto melakukan studi banding tata cara pengelolaan pasar daerah ke Kota Denpasar Bali.

Studi banding mulai 16-19 November 2016 itu ke Perusahaan Dagang Pasar Kota Denpasar Bali. Alasan memilih Denpasar karena sebagai

FOTO: BM/PRAYOGI

BELAJAR: Komisi B DPRD Kabupaten Mojokerto dialog dengan pengelola Perusahaan Dagang Pasar Kota Denpasar dalam studi bandingnya

daerah destinasi wisata seperti halnya Kabupaten Mojokerto.

Apa yang dilakukan Pemkot Denpasar melalui PD Pasar dalam melakukan pengelolaan pasar.

Mulai pembenahan ter-

hadap fasilitas umum dalam pasar seperti toilet, penataan parkir, kebersihan pasar, perindangan, penataan pedagang, keamanan lingkungan serta promosi dengan bekerjasama dengan pelaku

wisata. Termasuk konsep pengembangan pasar di Kota Denpasar dalam peningkatan pendapatan dengan cara peningkatan sarana dan prasarana pasar, pelayanan yang lebih baik. Juga meningkatkan

keamanan , kenyamanan pelanggan, meningkatkan SDM pengelola dan pedagang.

Sehingga mempunyai daya tarik dan daya saing, dengan konsep tersebut dan dibidang adat dan budaya Hindu pasar-pasar di Denpasar cukup kuat untuk bertahan dalam terpaan pasarpasar modern, Hal ini disebabkan kebutuhan adat dan ritual keagamaan khususnya agama Hindu yang hanya dipenuhi dari pasar-pasar tradisional. Dibidang adat dan budaya Hindu pasarpasar di Denpasar cukup kuat untuk bertahan dalam terpaan pasar-pasar modern, hal ini disebabkan kebutuhan adat dan ritual keagamaan khususnya agama Hindu yang hanya dipenuhi dari pasar-pasar tradisional. (gie/dra)

Walikota Kukuhkan LPMK dan FKLPMK

MOJOKERTO(BM)-Walikota Mojokerto Mas’ud Yunus mengukuhkan Pengurus Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) dan Forum Komunikasi Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (FKLPMK) se-Kota Mojokerto, Senin (28/11). Sebanyak 312 orang LPMK dan 32 orang anggota FKLPMK menghadiri acara yang juga diisi pemaparan Walikota Mojokerto Mas’ud Yunus. Walikota memaparkan tentang tugas pokok, fungsi dan kewenangan LPMK dan FKLPMK Kota Mojokerto.

Dikukuhkannya struktur lembaga pemberdayaan masyarakat ini diharapakan dapat mensejahterakan masyarakat dengan mandiri dan berdikari. Seperti konsep Tri Sakti Presiden Soekarno bahwa kita harus berdaulat dalam bidang politik, berdikari dalam bidang ekonomi dan berkepribadian dalam berbudaya.

“Karena itulah masyarakat harus kita sadarkan dalam hal membangun ekonomi secara

mandiri. Dalam hal ini saya memberikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi bahwa FKLPM Kelurahan ini sudah melakukan sesuatu yang benar untuk menangani masalah pangan,” tutur Walikota yang mengapresiasi “Rumah Pangan” gagasan LMPK Kota Mojokerto.

Walikota berharap adanya “Rumah Pangan” di bidang pangan nantinya akan menurunnya tingkat inflasi, lantas meningkatkan daya beli masyarakat, lalu meningkatkan pertumbuhan ekonomi dalam sektor konsumsi yang berakibat langsung dengan upaya untuk menurunkan angka kemiskinan dan pengangguran yang endingnya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Mojokerto.

“Hendaknya pemberdayaan ekonomi ini diatur secara sistematis dengan adanya kerjasama dengan berbagai pihak sehingga masyarakat dan rakyat kita mendapatkan bahan pangan yang mudah dan murah,”urainya.(gie/dra)

FOTO: BM/PRAYOGI

RESMI: Walikota Mojokerto Mas’ud Yunus mengukuhkan Pengurus LPMK dan FKLPMK se-Kota Mojokerto

KEDIRI - NGANJUK

berita metro www.beritametro.co.id

Pansus DPRD Putuskan Pembangunan UB Dihentikan

KEDIRI(BM)-Pembangunan Kampus III Universita Brawijaya (UB) Kediri saat ini masih menjadi polemik. Karena sampai kini UB belum mengantongi izin dari kementrian Ristek Dikti perihal pendidikan di luar domisili. Data yang dihimpun, akibat belum mengantongi ijin tersebut, Panitia Khsusus (Pansus) DPRD memutuskan agar pembangunan gedung berbiaya milyaran rupiah itu dihentikan.”Pansus memutuskan agar eksekutif menghentikan pembangunan Kampus UB di Kota

Kediri. Sebab, Pemkot tidak memiliki wewenang untuk membangun gedung tersebut,” kata Anggota Pansus dari Fraksi PKB Muzer Zaidib melalui telepon genggamnya, Senin (28/11).

Pansus lanjutan yang sempat dibatalkan sepihak, akhirnya dihelat di Yogyakarta. Namun pansus tidak dipimpin Ketua Pansus Reza Darmawan, dari Fraksi PAN. Tetapi Pansus dipimpin Soejoko Adi Purnomo dari fraksi PDI Perjuangan.

Pantauan di lapangan pembangunan UB di Kelurahan Mrican, Kecamatan

Mojoroto, Kota Kediri masih terlihat para pekerja sedang merampungkan proyek. Pihak pelaksana terlihat sangat berhati-hati dan selektif terhadap setiap orang yang datang.

Mereka meminta untuk menunjukkan identitas dan melaporkan.

Beberapa waktu lalu seluruh DPRD Kota Kediri bersama pihak Pemkot Kediri mendatangi Kemenristekdikti serta Kemendagri untuk berkonsultasi terkait pembangunan gedung kampus III UB di Kota Kediri.

Alhasil, dari agenda kelembagaan

tersebut mendapat petunjuk dari Kemenristekdikti meminta agar UB mengurus izin dulu sebelum menjalankan aktivitas perkuliahan Pendidikan Diluar Domisili.

Seperti diketahui, diakhir tahun 2016 ini Pemkot Kediri mengalokasikan anggaran Rp 19 milyar untuk pembangunan kampus. Pada tahun 2017 nanti, yang rencananya akan dilanjutkan pembangunannya dengan anggaran Rp 35 milyar. Namun pihak dewan dalam pembahasan APBD 2017, menolaknya.(bad/dra)

Andalkan Dua Metoda, Turunkan Angka Kelahiran

NGANJUK(BM)-Dua metoda akan diterapkan untuk menurunkan angka kelahiran. Metoda ini digunakan untuk menekan tingginya angka kelahiran di suatu wilayah. Sebab semakin bertambahnya jumlah penduduk, maka mengakibatkan tingginya pengangguran, meningkatnya jumlah orang miskin dan sejumlah persoalan lainnya.

Dua metoda ysng dimaksud adalah Metoda Operasi Wanita (MOW) dan Metoda Operasi Pria (MOP). Metoda ini merupakan program Keluarga Berencana (KB) dibawah kendali Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Daerah (BPPKBD) Kabupaten Nganjuk.

Kepala BPPKBD Kabupaten Nganjuk, Drs Moch Mahfud MM melalui Kasi Pelayanan KB, Bambang Supardi ditemui disela acara pelayanan MOW dan MOP di Rumah Sakit Sumber Waras, Kertosono, Senin. Dikatakan MOW dan MOP ini merupakan program KB yang mempunyai tujuan ganda yaitu PERWAKILAN

FOTO: BM/KAMTO

KENDALIKAN : Program keluarga berencana Metoda Operasi Wanita (MOW) dan Metoda Operasi Pria (MOP) akan diterapkan di Nganjuk untuk menurunkan angka kelahiran dan mewujudkan keluarga kecil bahagia.

menurunkan angka kelahiran dan mewujudkan keluarga kecil bahagia.

“Dalam penyelenggaraan program KB tersebut terdapat 4 pilar, diantaranya pendewasaan usia perkawinan, peningkatan pengaturan kelahiran, peningkatan ketahanan keluarga, dan pening-

ktn kesejateraan keluarga,” terang Bambang.

Ditegaskan dalam upaya meningkatkan peserta KB di Kabupaten Nganjuk, pihaknya terus berupaya melakukan kegiatan yang berorientasi pada tujuan program KB, seperti Kesehatan KB bersama Ikatan Bidan Indonesia

(IBI) Kabupaten Nganjuk, Kegiatan KB bersama TNI, kegiatan KB bersama PKK. “Kegiatan KB bersama PKK sudah kita laksanakan di 20 kecamatan se Kabupaten Nganjuk,” tambahnya.

Menurut Bambang, untuk pelayanan MOW kali ini akan melayani 175 calon asep-

tor, sedangkan untuk MOP terdapat 13 calon aseptor.

“Tim pelayanan MOW sendiri terdiri dari Dr Yudi SpOG dari Bandang Jawa Barat dengan dibantu oleh tim medis dari RSAU Lanud Iswahyudi Magetan dan beberapa tim medis dari Rumah Sakit Sumber Waras. Sedangkan untuk pelayanan MOP, tim medis dari Surabaya,” tandasnya.

Untuk diketahui, pencapaian peserta KB baru semua metode (PBSM) sampai dengan bulan September 2016 mencapai 22.224 atau 89,05 dari Perkiraan Permintaan Masyarakat (PPM). Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) mencapai 6.228 atau 71,94 persen dari PPM 8.657.

Masing-masing untuk kontrasepsi MOW mencapai 627 atau 50,16 persen dari PPM 1.250, MOP mencapai 12 atau 30 persen dari PPM 40, IUD mencapai 2.035, Implant mencapai 3554. Sementara kontrasepsi suntik mencapai 9.939 aseptor, pil mencapai 3456 aseptor dan kondom mencapai 2601 aseptor. (kam/dra)

“

Pansus memutuskan agar eksekutif menghentikan pembangunan Kampus UB di Kota Kediri.

Sebab, Pemkot tidak memiliki wewenang untuk membangun gedung tersebut” - MUZER ZAIDIB Anggota Pansus dari Fraksi PKB

KILAS

Tidak Ada Calon, Pilkades Ngadiluwih Tersendat KEDIRI(BM)-Lantaran tidak ada calon yang maju dalam Pilkades di Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri, akhirnya pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) diundur. Informasi yang dihimupun bahwa pelaksanaan Pilkades serentak seharusnya dilaksanakan 28 Desember 2016 mendatang. Namun Desa Ngadiluwih hingga kini tidak ada calon yang mendaftar dan belum diketahui penyebabnya.

Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Pedesaan (BPMPD) Kabupaten Kediri Satirin menjelaskan terkait permasalahan di Desa Ngadiluwih pihaknya akan memberikan tambahan 9 hari dan pendaftarannya ditutup 2 Desember mendatang. Jika nanti tetap tidak ada calon maka waktu pendaftaran akan ditambah lagi.” Saya juga belum mengetahui, kenapa warga Desa Ngadiluwih enggan mendaftarkan sebagai calon Kepala Desa,” ujarnya, Senin (28/11).

Satirin menjelaskan Pilkades yang diselenggarakan secara serentak 28 Desember mendatang sudah sesuai Peraturan Daerah (Perda) Nomor 8/2015 tentang Pikades.

Selain itu, landasan Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 28/2016 tentang petunjuk pelaksanaan perdanya.

Selain itu, Satirin mengatakan, pemkab juga telah mendapat persetujuan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Sehingga pilkades dapat dilaksanakan pertengahan Desember 2016 mendatang. “Tidak ada masalah, kami juga sudah mendapatkan surat dari Kemendagri agar dimasukkan dalam perbup,” jelasnya. (bad/dra)

MALANG RAYA 05

berita metro

www.beritametro.co.id

DPP PAN Diminta Memecat Oknum Dewan Bermasalah

MALANG(BM)-DPP PAN diminta memecat SuburTriono sebagai kader. Permintaan tersebut disampaikan Ketua DPD PAN Kota Malang, Pujianto, Senin (28/11). Menurut dia, DPD PAN Kota Malang meminta agar DPP PAN memberi sanksi tegas terhadap Subur Triono, karena melanggar AD/ART. Karena, anggota DPRD dari PAN itu terbelit kasus penipuan dan penggelapan serta membawa uang partai.

“Uang partai yang dibawa memang tidak mencapai ratusan. Jumlahnya hanya puluhan juta rupiah,” kata Ketua DPD PAN Kota Malang, Pujianto. Menurut Pujianto yang didampingi Sekretaris DPD PAN Kota Malang, Dito Arief dan Divisi Hukum DPD PAN

FOTO BM/CHOLIL

USULKAN: DPD PAN minta oknum dewan penipu dipecat karena melanggar AD/ART

Kota Malang, Eko Hadi Purnomo, uang partai itu sudah berkali-kali diminta agar diserahkan ke kas partai.

Meski begitu, kata dia, SuburTriono yang terbelit kasus penipuan dan penggelapan itu tak bisa mempertanggung-jawabkan. Makanya, DPD PAN Kota Malang menggelar evaluasi lewat rapat pleno.

Hasil rapat pleno itu, kata dia, merekomendasian beberapa poin. Diantaranya meminta agar DPP memberi sanksi tegas pada Subur Triono.

Sanksi itu berupa pemecatan ter hadap Subur sebagai kader PAN. Selain itu mngusulkan agar dipecat dari anggota DPRD Kota Malang. DPP PAN diharap memproses

SELASA, 29 NOVEMBER 2016

pergantian antar waktu (PAW) untuk Subur Triono.

“Selama menunggu hasil putusan DPP, kami di DPD PAN Kota Malang melakukan reposisi untuk Subur sebagai Wakil Ketua Komisi C dan dari Badan Anggaran DPRD Kota Malang,” kata dia.

Di j e l a s k a n b a h w a DPD PAN Kota Malang mengambil sikap tegas itu demi menjaga nama baik partai. Itu mengingat SuburTriono dinilai sudah melanggar AD/ART partai dan mencemarkan nama baik partai.

Karena itu, DPD PAN Kota Malang mengirim surat ke DPP yang ditembuskan ke DPD PAN Jatim.

Isinya meminta agar Subur Triono dipecat sebagai kader partai. “Sebab sanksi pemecatan itukewenangan DPP,” pungkas. (lil/dra)

Bagian Pembangunan Beri Arahan PPA

MALANG(BM)-Badan Pembangunan Pemerintah Kota Malang membriefing semua kepala dan pejabat berbagai SKPD, Senin (28/11).

Briefing tersebut terkait dengan proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan Pemkot Malang sebagai Pejabat Pengguna Anggaran (PPA).

“Anggaran untuk pengadaan barang dan jasa lumayan besar. Kalau Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Malang tak hati-hati berpotensi menimbulkan permasalahan hukun,” kata Kepala Badan Pembangunan Pemerintah Kota Malang Drs.Widjaya Saleh Putra.

Maka, kata dia, perlu ada pengarahan terhadap para kepala SKPD beserta pejabat terkait. “Untuk itu,

kami buat seminar,” katanya.

Seminar itu dihadiri tidak kurang dari 102 orang peserta. Mereka terdiri atas kepala SKPD, Kepala Bagian dan Camat yang ada dilingkungan Pemerintah Kota Malang.

Seminar dibuka Sekretaris Daerah Kota Malang DR. Drs. Idrus, M.Si. Narasumber dari Kasie. Pidsus Kejari Kota Malang Wahyu Triantono dan Kanit Tipikor Polres Malang Kota Rudi Widayanto.

Walikota HM. Anton lewat Sekda Kota Malang Idrus mengatakan pembangunan sarpras demi kemajuan dan juga pergerakan ekonomi. Selain itu, demi terlayaninya kebutuhan masyarakat yang baik serta terbebasnya ASN Pemerintah Kota Malang dari per-

masalahan hukum. Makanya, kata dia, perlu ada sebuah pemberian pemahaman bagi pengguna anggaran maupun kuasa anggaran dalam menjalankan tugas pengadaan barang dan jasa. “ Saat ini korupsi dikelompokkan pada 40 jenis. Tapi baru 4 bidang utama yang disoroti,” katanya. Salah satunya, adalah pengadaan barang dan jasa. Lazimnya permasalahan hukum yang ditemui dalam proses pengadaan barang dan jasa meliputi atas unsur pengelembungan harga (mark up), mengurangi jumlah kualitas maupun kuantitas dari pagu yang telah ditentukan, memecah paket pengadaan barang dan jasa, serta kolusi antar rekanan dengan pihak ASN kuasa pengguna anggaran.(lil/dra)

PASURUAN - PROBOLINGGO

berita metro www.beritametro.co.id

Pemkab Anggarkan Cat Marka Jalan Rp 1,1 Miliar PA S U R UA N ( B M ) Menjelang akhir tahun, pengecatan marka jalan di Kabupaten Pasuruan ternyata dianggarkan cukup besar, yakni mencapai angka Rp 1,1 Miliar. Dana yang berasal dari P-APBD 2016 Kabupaten Pasuruan itu akan digunakan untuk mengecat marka di sejumlah jalan Kabupaten Pasuruan. Diantaranya, jalan kabupaten jurusan

Warungdowo – Ngempit, Blawi – Rembang, Bakalan – Sengonagung. Kemudian Palang – Dayurejo, Jetak – Dayurejo dan beberapa titik yang lain.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pasuruan, Heri Yitno, mengatakan jika tiap tahun pengecatan marka jalan selalu dianggarkan.

Baik itu lewat APBD maupun P-APBD menjelang

akhir tahun anggaran.

“Pengecatan marka ini masuk dalam kegiatan fisik di instansi kami. Pelaksanaannya tersebar di banyak titik. Sementara pelaksanaannya akan dilakukan dengan Penunjukkan Langsung (PL),” terangnya.

Penunjukan langsung dilakukan, karena volume pengerjaan di tiap titik tidak sama. Walaupun total anggarannya mencapai

Rp 1,1 Miliar, namun di tiap titik, anggarannya di bawah Rp 20 juta. Saat ini menurut Heri, pengecatan marka jalan ini sedang dalam proses persiapan administrasi untuk penunjukan langsung. “Paling lambat akhir bulan ini atau awal bulan depan sudah mulai digarap. Dan sebelum akhir tahun sudah harus tuntas,” jelasnya.(pas/dra)

Ajarkan Motif Batik Waru bagi Warga PROBOLINGGO (BM) - Puluhan warga Desa Pondok Wuluh Kecamatan Leces Kabupaten Probolinggo,mendapat pelatihan membatik dari Pemerintah Desanya.

“Kami memberikan pelatihan batik kepada warga untuk menciptakan masyarakat yang terampil dan kreatif,” kata pengurus fatayat NU Desa Pondok Wuluh Ika Vita Nurjannah Senin (28/11) Menurut dia, pelatihan yang menghadirkan pengusaha batik “Ronggo Mukti” Kecamatan Kraksaan itu diikuti oleh 20 orang peserta dari 8 dusun di Desa PondokWuluh. “Pelatihan batik merupakan salah satu bentuk wujud kepedulian masyarakat Kabupaten Probolinggo dalam melestarikan dan mengembangkan salah satu seni budaya bangsa Indonesia, tentunya para kaum perempuan yang kreatif, inovatif dan berpotensi,” tutur Ika panggilan akrabnya.

Ia menjelaskan tujuan memberikan keterampilan kepada masyarakat, agar mereka bisa menghasilkan kreasi batik dengan mengangkat batik Waru.

“Mudah-mudahan masyarakat bisa menciptakan motif batik yang dapat mengangkat potensi lokal daerah setempat,” ujarnya.

Kepala Desa Pondok Wuluh, H Yusup Jesak mengatakan pelatihan PERWAKILAN

batik tersebut dimaksudkan untuk memberikan pengetahuan serta bimbingan kepada masyarakat dalam menciptakan wirausaha baru seperti pengrajin batik.

“Tumbuhnya pengerajin batik baru diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan dan pendapatan masyarakat,”katanya. Pantauan di lapangan ‘Ronggo Mukti’ membawa lima tim pendamping. Mereka satu persatu mendampingi puluhan peserta. “Harus yang sabar dan telaten bu, kalau mencanting. Tidak perlu tergesa gesa. Karena seni itu datang dari jiwa dan membatik itu harus

Kondisi bahagia. Maka hasilnya akan bahagia,”Jelas Mahrus Pendiri Batik Ronggo Mukti.

Sementara itu Bupati Probolinggo Hj P Tantriana Sari ketika acara semarak Kemilau Batik di Pendopo Kabupaten Probolinggo mengungkapkan, Batik Kabupaten Probolinggo supaya tidak hanya menjadi Jago kandang saja. Namun Bupati Berharap, Batik Probolinggo supaya dikenal dikancah nasional dan internasional. “Batik Probolinggo jangan hanya jadi Jago Kandang Saja, Ayo Go Nasional dan Internasional,” pungkasnya.(sip/dra)

FOTO BM/SAIFULLAH

PELATIHAN : Warga Pondok Wuluh, Ketika berlatih membatik di dampingi Tim Ronggo Mukti.

MALANG RAYA: AJI A HAJI (KOORD), M. KHOLIL, AGUS SUSANTO PASURUAN - PROBOLINGGO: Saifullah

06 M E T R O S P O R T

berita metro

www.beritametro.co.id

SELASA, 29 NOVEMBER 2016

Lawan Vietnam di Semifinal Piala AFF 2016

Tim Garuda Pilih Stadion Pakansari JAKARTA (BM) – Timnas Indonesia dipastikan menggunakan Stadion Pakansari Cibinong, Jawa Barat, saat menjamu Vietnam pada babak semifinal Piala AFF 2016, Sabtu, 3 Desember. Kepastian digunakannya stadion yang selama ini menjadi markas tim PS TNI yang turun di kompetisi Indonesia Soccer Championship (ISC) disampaikan Sekjen PSSI Ade Wellington saat dikonfirmasi dari Jakarta, Senin.

“Betul, kita akan menggunakan Stadion Pakansari untuk menjamuVietnam,” kata Ade Wellington melalui pesan layanan singkat.

Menurut dia, proses verifikasi stadion beserta pendukungnya telah dilakukan oleh tim dan hasilnya, stadion yang juga menjadi salah satu lokasi pertandingan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016 layak untuk menggelar semifinal Piala AFF 2016.

Sebelum menetapkan Stadion Pakansari sebagai kandang timnas Garuda, PSSI memiliki beberapa opsi stadion yang bakal menjadi kandang timnas setelah Stadion Gelora Bung Karno Jakarta direnovasi untuk persiapan Asian Games 2018.

Sebut saja Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Bandung Jawa Barat.

Selain itu ada Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah dan Stadion Maguwoharjo, Yogjakarta. Ketiga stadion ini menjadi nominator karena sudah sering menjadi tuan rumah pertandingan internasional.

GBLA sebenarnya menjadi opsi utama menjadi tuan rumah. Hanya saja stadion yang sebelumnya digunakan untuk pembukaan dan penutupan PON 2016 masih dilakukan renovasi rumput lapangan yang sebelumnya mengalami kerusakan.

Sudah Siap Sementara itu, pelatih Timnas Indonesia Alfred Riedl mengaku bahwa timnya sudah siap. Pasalnya, baik Timnas Indonesia danVietnam sama-sama sudah mengetahui kekuatan mereka.

Sebelumnya, kedua timnya pada saat persiapan jelang Piala AFF babak penyisihan grup kemarin telah melakukan dua kali uji coba baik kandang maupun tandang. Dari dua uji coba

Petenis andalan Indonesia, Christopher Rungkat

BM/ISTIMEWA.

SIAP TEMPUR: Timnas Garuda yang lolos ke semifinal piala AFF 2016 siap tempur melawan Vietnam di Stadion pakansari, Sabtu (3/12).

tersebut hasilnya cukup meyakinkan, yakni sekali mampu menahan imbang 2-2 dan sekali kalah tipis 2-3 ketika Timnas bermain di Hanoi.

“Kita sudah pernah menghadapi mereka dua kali dalam laga persahabatan.

Sejauh ini kedua tim sudah pasti saling mengetahui kekuatan dan kelemahan masing-masing. Mereka sudah berkembang cukup baik, dan kami pun begitu. Kini tinggal tergantung bagaimana kondisi di lapangan nanti,” ungkapnya, akhir pekan lalu.

Meskipun ia yakin calon lawannya itu akan lebih difavoritkan dalam dua pertandingan babak semifinal nanti, Riedl menilai jika Indonesia tetap masih memiliki peluang ke final. Menghadapi leg pertama laga semifinal, Timnas akan kehilangan dua punggawa penjaga terbaiknya di lini belakang FachruddinWahyudi dan Yanto Basna yang terkena akumulasi kartu kuning. Namun, Riedl mengaku tidak cemas.

Dia kembali menegaskan bahwa semua kualitas pemain yang ada di Timnas saat ini baik starter maupun cadangan memiliki kualitas yang sama. Hingga siapapun pengganti kedua pemain tersebut, dia memastikan akan sepadan bersanding dengan para pemain starter lainnya.

“Semua pemain saat ini memiliki kualitas yang merata. Jadi, tidak sulit mencari pengganti pemain yang absen,” ucapnya.

Jika melihat stok pemain di posisi tersebut, Riedl memiliki tiga opsi pemain yang bisa dipilihnya, yakni Gunawan Dwi Cahyo, Manahati Lestussen, dan Hansamu Yama Pranata.

Terpisah, pelatih Vietnam Nguyen Huu Thang seperti yang dikutip dari Bongdaplus, mengatakan bahwa ia mengaku tidak sabar untuk kembali berhadapan dengan Riedl, yang merupakan mantan mentornya ketika masih bermain di Piala Tiger 1998 lalu. Hasil yang diperolehnya saat ini, ujarnya, tidak terlepas dari peran Riedl yang dulu dinilainya

banyak membantu perkembangan sepak bola di negaranya itu.

Sama dengan Indonesia,Vietnam pun di leg pertama tidak akan diperkuat oleh pemain andalannya, Truong Dinh Luat.

Pemain belakang Vietnam tersebut absen setelah mendapatkan kartu Merah di laga terakhir Grup B melawan Kamboja akhir pekan lalu. Beberapa nama menurut Huu Thang telah disiapkannya, salah satunya adalah Tran Dinh Dong.

Dari catatan pertemuan kedua negara tersebut di Piala AFF, Indonesia dan Vietnam lebih banyak bertemu di babak penyisihan Grup. Tercatat tiga kali pertemuan mereka di fase grup pada tahun 1996, 2002, dan 2007 semua berbuah poin imbang. Satu kali mereka bertemu di babak semifinal Piala AFF 2000 lalu, di mana ketiga itu Vietnam tunduk atas Indonesia 2-3. Lalu, satu kali juga mereka berjumpa pada perebutan juara ketiga pada AFF 1996 lalu, ketika itu Vietnam berhasil mengalahkan Indonesia 3-2 untuk meraih perunggu. (ant/pir/nii)

Torabika Soccer Championship 2

SRIWIJAYA FC

BARITO PUTRA

2

Gagal Masuk 3 Besar, Tuan Rumah Kecewa PALEMBANG (BM) - Tim tuan rumah Sriwijaya FC ditahan imbang tamunya Barito Putera dengan skor 2-2 pada laga lanjutan Torabika Soccer Championship 2016 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Senin sore.

Bermain di hadapan pendukung sendiri, Laskar Wong Kito, julukan Sriwijaya FC, justru tertinggal lebih dahulu melalui gol cepat yang diciptakan Paolo Oktavianus Sitanggang pada menit ke-4.

Berawal umpan terobosan Aef Maulana, mantan bomber Timnas U-19 itu dengan mudah melepaskan tendangan ke arah gawang yang tak mampu dijangkau Tri Hamdani.

Barulah pada menit 37, tim tuan rumah mampu membuat skor penyeimbang melalui Beto yang memanfaatkan bola muntah dari sepakan keras Hilton

Moreira. Skor 1-1 berjalan hingga turun minum.

Pada babak kedua, Sriwijaya FC mencoba menambah daya gedor serangan dengan memasukan Youhanis Nabar menggantikan M Ridwan. Alhasil tuan rumah mampu unggul 2-1 setelah pemain belakang Barito Putera melakukan gol bunuh diri pada menit 60. Gol bunuh dirinya ini setelah M Roby yang berdiri sejajar dengan Beto salah mengantisipasi umpan Firman Utina sehingga bola masuk ke gawang Iman Arif.

Unggul 2-1 tak membuat SFC mengendurkan serangan, bahkan Hafit Ibrahim hampir menambah gol andai saja sepakannya tidak melebar tipis di sisi kanan gawang. Begitu juga Beto yang hampir mencetak gol keduanya di pertandingan ini, namun heading kerasnya masih

BM/ISTIMEWA.

BERAKHIR IMBANG. Laga antara tuan rumah Sriwijaya FC melawan tim tamu Bariot Putra berakhir imbang 2-2, kemarin.

belum menemui sasaran.

Ketika laga dirasa menjadi milik Sriwijaya FC, tim tamu berhasil menciptakan gol melalui tendangan keras Yongki Aribowo di penghujung waktu, tepatnya menit 81. Yongki Memanfaatkan umpan Amirul Mukminin dan

tanpa kesulitan melesakkan bola ke gawang.

Hingga peluit panjang ditiupkan wasit Arisam, hasil imbang 2-2 tetap bertahan.

Pelatih Barito Putera, Yunan Helmi mengatakan timnya sangat bersyukur mencuri poin di

kandang Sriwijaya FC mengingat sejak awal tidak mematok target muluk-muluk. “Tentunya hasil ini menambah motivasi tim, dan berharap dapat memperbaiki posisi di klasemen akhir,” kata dia.

Sementara hasil ini bagi Sriwijaya FC sangat mengecewakan karena harapan untuk menembus tiga besar klasemen sementara. Laskar Wong Kito harus puas di posisi enam klasemen dengan torehan 47 poin, sedangkan Barito Putera berhasil naik satu tingkat di posisi 17 meninggalkan juru kunci.

“Hasil ini tentu sangat tidak memuaskan, tapi harus diakui bahwa pemain masih dalam kondisi lelah setelah menjalani perjalanan panjang di laga away sebelumnya saat bertandang ke Serui,” ujar Asisten Pelatih Sriwijaya FC Hartono Ruslan. (ant/nii)

Siti Rofikoh, Atlet Tarung Derajat Kebanggaan Jatim

Tak Menyerah Walau Gagal di PON 2016 PERAWAKANNYA kecil.

Prestasinya di bidang oleh raga beladiri keras tidak menghilangkan kefeminimannya sebagai remaja putri pada umumnya.

Tapi jangan coba-coba menjahilinya jika tidak ingin terkena jurus-jurusnya.

Dia adalah Siti Rofikoh, salah satu atlet tarung derajat kebanggaan Jawa Timur. Dalam tiga tahun terakhir ini, Offi, panggilan akrabnya, mampu menembus turnamen internasional bertajuk Kejuaraan Tarung Derajat se-Asia Tenggara di Malaysia yang berlangsung tanggal 24-29 April lalu. Ia menjadi salah satu petarung mewakili Indonesia di kancah bergensi internasional.

“Menjadi wakil Indonesia di kancah internasional merupakan pengalaman membanggakan bagi saya. Ndak percaya juga. Kok bisa saya. Kan, banyak atlet lain yang lebih baik dari saya. Orang tua saya juga bangga dan sama, terkejut juga,” katanya.

KILA S

Biodata Nama: Siti Rofikoh Panggilan: Ofi Tempat/tanggal lahir: Banyuwangi, 26 November 1997 Tinggi/berat: 155 cm/53kg Hobi: Makan, tidur Makanan Favorit: Mie Ayam Idola: Watirin (Ayah Kandung)

Selama kariernya di olahraga tarung derajat yang telah masuk kalender event Pekan Olah-

raga Nasional (PON) dan ASEAN Games, Offi telah mengantongi beberapa medali. Dia merebut

medali emas pada Kejuaraan Antar Pelajar Surabaya tahun 2014, medali perunggu Kejurda Malang 2014.

Setahun berselang, ia menyumbangkan medali emas bagi Banyuwangi pada perhelatan Pekan Olahraga ProvinsiV/2015. Offi juga mempersembahkan medali emas pada Pra PON di Bandung.

“Sayang, saya gagal waktu di PON kemarin,” ungkap lulusan SMU PGRI I Banyuwangi ini.

Jatim sendiri berhasil menyabet 1 keping emas, 3 perak dan

4 perunggu. Satu-satunya emas bagi tarung derajat Jatim, diraih petarung putri Helmi Alfri Lindah, di kelas 62,1 - 66 kg. “Kalau dibilang kesal ya jelas kesal.

Karena kami gagal memenuhi target dua emas,” jelas Offi.

“Cuma kami diminta oleh pelatih dan pengurus Kodrat Jatim untuk tidak menyerah.

Jalan meraih prestasi masih terbuka. Saya dan teman-teman lain tetap giat berlatih mengasah diri dan mempertajam jurusjurus yang kami peroleh,” lanjut putri pasangan Watirin dan Misnati ini.

“Kami latihan tendangan dan pukulan. Serta ada penambahan teknik-teknik baru. Apalagi, secara pribadi, saya merasa ada yang masih kurang. Saya merasa kurang dari segi fisik. Karena sebelumnya sempat sakit.

Selain itu saya merasa sedikit over weight.Waktu PON kemarin turun di kelas ringan 50,1-54,0 kg,” tuntasnya. (dek/nii)

Christopher Rungkat Incar Grandslam JAKARTA (BM) - Petenis putra andalan Indonesia, Christopher Rungkat, membidik tiga turnamen tingkat Grand Slam 2017 yaitu Australia Terbuka, Prancis Terbuka, dan Kejuaraan Wimbledon setelah mengikuti sekitar 25 turnamen sepanjang 2016.

“Target saya masuk kualifikasi Australia Terbuka 2016.

Saya menargetkan juara dalam tiga seri turnamen Indonesia Men’s Future akhir tahun ini untuk menambah poin ke Grand Slam,” kata Christo seusai mencoba lapangan pertandingan Combiphar Tennis Open 2016 di Jakarta, Senin.

Christo bersama dua petenis lain Indonesia David Agung Susanto dan Anthony Susanto masuk babak utama turnamen tenis berhadiah total 10 ribu dolar AS itu.

“Pesaing dalam turnamen akhir tahun seperti ini cukup berat yaitu pemain-pemain yang menempati peringkat 400-500an dunia. Mereka juga mencoba menambah poin demi masuk kualifikasi Grand Slam 2017,” kata Christo yang menempati unggulan dua dalam seri pertama rangkaian turnamen tenis Indonesia Men’s Future pada 28 November - 18 Desember itu.

Christo mengaku optimistis meraih gelar juara dalam tiga seri turnamen tingkat ProCircuit penutup musim turnamen 2016 di Indonesia itu setelah menjalani 25 turnamen pada 2016.

“Saya telah terbiasa dengan beban target dan target ini memang dari saya sendiri,” kata Christo sembari menyebut sejumlah pesaing berat dalam Indonesia Men’s Future itu seperti Makoto Ochi dan Enzo Couacaud.

Tiga seri turnamen Indonesia Men’s Future itu, lanjut Christo, sekaligus menjadi ajang pemanasan Tim Davis Indonesia sebelum berlaga dalam pertandingan putaran pertama Piala Davis 2017 pada Februari 2017 di Filipina.

Christo yang menempati unggulan dua akan melawan petenis Vietnam Thien Nguyen Hoang. Sedangkan David akan menghadapi petenis Thailand yang masuk ke babak utama dengan “wild card” yaitu Kittiphong Wachiramanowong. Adik David, Anthony, akan melawan petenis Belgia Julien Cagnina yang menempati unggulan delapan.

Sementara, empat petenis tuan rumah gagal melaju ke babak utama turnamen setelah kalah pada putaran final babak kualifikasi turnamen ITF Men’s Future itu.

Empat petenis Merah-Putih itu adalah Iswandaru Kusumo Putra, Wisnu Adi Nugroho, Aditya Hari Sasongko, dan Arief Rahman. (ana/nii)

Criket Berusaha Tampil di SEA Games JAKARTA (BM) - Pengurus Pusat Persatuan Criket Indonesia (PP PCI) berharap Criket dikirim ke SEA Games 2017 di Malaysia. Cabang olahraga asal Inggris ini bakal dipertandingkan untuk pertama kalinya pada kejuaraan dua tahunan itu.

Sekjen PP PCI Arsyad Ahmadin mengatakan salah satu upaya untuk meloloskan criket menjadi salah satu cabang olahraga yang bakal dikirim ke Malaysia adalah melakukan koordinasi dengan Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima). “Kami ingin mencetak sejarah dengan meraih medali emas pada penampilan perdana.

Makanya saat ini kami menunggu panggilan dari Satlak Prima,” katanya di Jakarta, Senin, .

Terkait dengan atlet, Arsyad mengaku sudah tidak ada masalah karena pihaknya telah melakukan seleksi yang salah satunya melalui Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016 di Jawa Barat beberapa waktu yang lalu. Saat ini, nama atlet putra maupun putri sudah dalam pegangan.

“Soal materi atlet tidak perlu dikhawatirkan. Begitu ada panggilan, kita akan langsung menyerahkan daftar namanama atlet baik putra maupun putri,” kata Arsyad Ahmadin menambahkan.

Meski terbilang baru di Indonesia, criket memang mulai diterima di masyarakat. Terbukti, cabang olahraga ini sudah dipertandingkan pada pesta olahraga empat tahunan terbesar di Indonesia. Bahkan, timnas Indonesia juga sudah melakukan uji coba internasional.

Timnas putri dalam uji coba internasionalnya mampu mengalahkan Korea Selatan dengan skor 4-1. Begitu juga dengan timnas putra yang sukses mengalahkan Malaysia dengan skor 3-1. Negeri Jiran ini merupakan salah satu rival Indonesia pada SEA Games 2017 mendatang.

Demi meningkatkan performa atlet, PP PCI yang dipimpin Aziz Syamsudin terus melakukan pemusatan latihan. Bahkan, timnas criket ini bakal diturunkan pada kualifikasi Kejuaraan Dunia Criket 2018 di Melbourne, Australia, Februari 2017 nanti.

“Pak Azis sangat perhatian dengan perkembangan prestasi cricket Indonesia. Makanya, seluruh program peningkatan prestasi baik itu pertandingan uji coba atau pertandingan resmi terus dipenuhi,” demikian Arsyad. (ant/nii)

OPINI 07

berita metro

www.beritametro.co.id

SELASA, 29 NOVEMBER 2016

TAJUK

UU ITE Revised Diberlakukan SEJAK SENIN (28/11) kemarin, Revisi Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) resmi mulai diberlakukan. UU ITE hasil revisi ini, seperti diketahui, di satu sisi meringankan subyek hukum, di sisi lain juga mengedukasi agar setiap orang di wilayah hukum RI lebih berhati-hati dalam memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi, khususnya media sosial.

Hal yang meringankan adalah ancaman hukuman. Ancaman hukuman maksimal dalam UU ITE hasil revisi ini ‘hanya’ empat tahun.

Pasal 27 tentang pencemaran nama yang semula diancam hukuman maksimal 6 tahun, kini menjadi 4 tahun. Demikian pula pasal 29 tentang pengancaman dengan kekerasan yang semula diancam maksimal hukuman 11 tahun kini juga menjadi 4 tahun. Dengan ancaman hukuman di bawah 5 tahun, maka polisi tidak serta merta bisa menetapkan status tahanan atas diri tersangka. Kecuali, tentu saja, jika tersangka dikenai pasal kumulatif dengan, misalnya, UU Anti-terorisme.

Hal lain yang meringankan subyek hukum adalah penambahan pasal tentang hak untuk dilupakan atau “the right to be forgotten”. Hak tersebut tercantum pada Pasal 26. Dengan adanya pasal ini, seseorang bisa mengajukan permohonan penghapusan berita atau informasi terkait dirinya pada masa lalu, tetapi diangkat kembali. Jadi, misalnya, seorang terdakwa yang terbuti tidak bersalah di pengadilan bisa meminta agar berita-berita tentang penetapan dirinya sebagai tersangka dihapus, tentu saja berdasarkan penetapan pengadilan.

Selain itu, UU ITE hasil revisi ini memberikan wewenang kepada pemerintah untuk menghapus situs atau konten yang berisi pornografi, SARA, terorisme, pencemaran nama baik, dan lainnya. Kewenangan ini terdapat dalam Pasal 40 huruf (b): “Pemerintah berwenang melakukan pemutusan akses dan/atau memerintahkan kepada Penyelenggara Sistem Elektronik untuk melakukan pemutusan akses terhadap Informasi Elektronik yang memiliki muatan yang melanggar hukum.”

Akan tetapi, jika konten dimaksud terdapat pada situs berita resmi, penyelesaiannya akan mengikuti mekanisme Dewan Pers. Namun jika konten dimuat oleh situs tak berbadan hukum dan tak terdaftar sebagai perusahaan media, pemerintah bisa langsung memblokirnya Pada prinsipnya, UU ITE ini tidak kurang tidak lebih ‘hanya’ mengatur setiap yang yang bermedia sosial untuk menyadari adanya aturan atau norma. Persis sebagaimana kehidupan sosial di dunia nyata, setiap anggota masyarakat juga terikat untuk mematuhi aturan atau norma yang berlaku. Pelanggaran terhadap norma itu ada konsekuensinya.

Dalam masyarakat beradab, perihal aturan atau norma itu menjamin bagi keberlangsungan hidup masyarakat. Tanpa aturan dan norma, sebuah masyarakat tentu akan menjadi anarkhis dan berpotensi chaos.

Kita berharap semoga pemberlakuan UU ITE hasil revisi ini membuat kehidupan dunia maya di negeri kita menjadi lebih banyak membawa manfaat daripada mudharat. Itu. Noor Ipansyah Iskandar

Harus Amanah

SEMPAT..

kan DPP dan Wanbin secara bersama-sama.

“Ini keputusan bersama dengan pembicaraan panjang dari jam 14.00 WIB. Setiap orang memiliki pandangan, tetapi saat mengambil keputusan semua akan bersamasama, apakah keputusan itu berguna dan bermanfaat untuk pemenangan partai Golkar pada Pilkada, Pileg, dan Pilpres 2019,” lanjut Ical.

“Mengenai masalah itu adalah masalah satu kewenangan DPP, bersama-sama dengan Wanbin. Pertimbangan sudah diberikan pada Idrus Marham dan sudah diterima,” sambung Ical.

Sementara itu Ical mengatakan bahwa Novanto siap mengemban amanah, baik sebagai Ketua DPR dan Ketua Umum Golkar. Namun, Ical mengatakan hal itu perlu pembagian konsentrasi yang cukup antara kepentingan partai dan kepentingan parlemen.

“Saya katakan pada waktunya itu perlu waktu yang cukup.

Pada pembicaraan Jumat lalu, beliau siap menjabat dua-duanya, dan membagi masalah masalah yang ada, baik DPR dengan Golkar,” papar Ical.

Dalam rapat tersebut juga dihadiri Sekjen Golkar Idrus Marham, Korbid Hukum dan Politik DPP Partai Golkar Yorrys Raweyai, dan pengurus DPP Golkar Roem Kono. Hadir pula sekretaris dewan pembina Golkar Fadel Muhammad.

Dihadang Sebelumnya, Dewan Pembina Golkar sempat meradang dengan isu pergantian Ketua DPR. Ketua Dewan Pembina Golkar Aburizal Bakrie mengadakan pertemuan dengan sesepuh Golkar yang kini duduk sebagai Wakil Ketua Dewan Kehormatan Golkar Akbar Tanjung.

Ical menyampaikan pesan bahwa Novanto tak bisa langsung tancap gas menatap kursi Ketua DPR tanpa melalui persetujuan Dewan Pembina Golkar.

“Kami tadi dengan dewan pembina berpendapat bahwa, sekarang perlu melakukan pembahasan bersama-sama dengan DPP mengenai beberapa hal.

Yang pertama adalah mengenai pemberhentian saudara Fadel oleh DPP sebagai sekretaris dewan pembina. Yang kedua,

Sambungan Halaman 1 adalah pergantian ketua DPR. Masalah ini perlu dibicarakan dan diputuskan bersama-sama,” ujar Ical seusai rapat Dewan Pembina di Bakrie Tower, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (25/11/2016).

Ical mendapat mandat dari Dewan Pembina Golkar untuk berbicara dengan DPP di bawah pimpinan Setya Novanto untuk menetapkan kebijakan strategis itu. Ical menegaskan sebelum pembahasan bersama tersebut, penetapan Setya Novanto belum sepenuhnya dapat dilakukan.

“Tadi sudah saya bicarakan, akan kita bicarakan dengan DPP dan menetapkan secara bersama-sama. Karena ini belum ditetapkan secara bersamasama, maka Dewan Pembina belum bisa menetapkan sikap apa yang akan diambil,” katanya.

Tak cukup di situ, Ical juga mengingatkan Novanto untuk fokus memimpin parpol.

“Kalau misalnya ketua partai Golkar mendahulukan DPR maka partai akan dirugikan.

Mengapa? Karena tidak cukup nanti (waktunya). Demikian kalau ke Golkar bagaimana nanti ke DPR-nya,” ujar Ical.

Hal yang sama juga disampaikan Akbar Tandjung.

“Mengemban tugas mengenai posisi seseorang memang sebaiknya seseorang betul-betul fokus dalam melaksanakan tugasnya. Kami ingin, terutama dalam perspektif partai. Kami ingin ke depan semakin baik.

Semakin dapat dukungan.

Semakin dapat apresiasi dari publik. Ya harapannya kami semoga nanti 2019 tentu bisa menarik perolehan dari pemilu sebelumnya,” ujar Akbar.

Kembali ke Ical, selain mengingatkan agar Novanto fokus sebagai pimpinan DPR, ia juga memuji kinerja Ade Komarudin yang belum genap setahun memimpin DPR. Ade Komarudin sebenarnya memimpin DPR setelah menggantikan Novanto yang kala itu tersangkut masalah etik yang belakangan direhabilitasi oleh MKD DPR. “(Baik atau tidak) Itu harusnya ditanyakan pada Pak Akom atau pemerintah. Tapi menurut saya dia sudah menjalankan dengan baik,” kata Ical sebelum rapat wanbin di Bakrie Tower, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (25/11/2016). (det/tit)

P

Perempuan dan Feminisme di Indonesia

erempuan sering menjadi fokus dan obyek yang tidak ada habisnya untuk diperbincangkan.

Semua hal mengenai perempuan menjadi topik menarik bagi media sosial maupun cetak, yang mengulas tentang berbagai sisi kehidupannya.

Saya, sebagai salah seorang pemerhati perempuan, dunia wanita selalu menjadi topik keseharian saya. Peran wanita dan aktivitas harian mereka sangat menarik minat saya. Karena saya percaya betul, apa yang kita (para wanita) lakukan sehari-hari dapat membawa perubahan dan pengaruh positif. Hal ini dimulai dari kelompok terkecil yaitu keluarga kita, hingga akhirnya akan membawa pengaruh pada bangsa dan negara kita.

Bicara tentang perempuan erat kaitannya dengan feminisme. Feminisme merupakan hal penting yang

selalu saya tekankan setiap kali saya berbicara mengenai perempuan. Feminisme adalah sebuah gerakan yang memperjuangkan persamaan hak serta menghentikan segala bentuk ketidak adilan dan diskriminasi terhadap perempuan.

Lahirnya gerakan feminisme berawal dari pandangan Barat yang didasari oleh pemikiran yang rasional, logis dan realistis. Secara umum, feminisme Barat terbagi menjadi tiga jenis, yaitu: feminisme Liberal, Radikal dan Marxis.

Jenis feminisme yang sering nampak dalam pemikiran perempuan penggiat feminisme Indonesia adalah feminisme liberal. Feminisme jenis ini lebih menekankan pada kebebasan individu untuk memenuhi haknya serta mampu berkompetisi di ranah publik.

Salah satu yang menghambat keberhasilan penera-

Marlienna Suwito S.sos FOF Indonesia Ambassador

pan feminisme di Indonesia adalah faktor budaya dan agama yang dipandang kaku dan seringkali berbenturan dengan paham feminisme.

Image yang terbangun adalah bahwa feminisme berasal dari Barat, bertolak belakang dengan budaya ketimuran dan melanggar beberapa aturan dalam agama. Padahal, feminisme liberal tidak demikian, feminisme liberal bukan berarti intoleransi.

Feminisme liberal pada dasarnya hanya ingin memposisikan perempuan sebagai manusia seutuhnya, yang memperoleh hak-haknya, termasuk hak berkompetisi di ranah publik berdampingan dengan kaum pria untuk meraih status sosial sebagai manusia yang berakal, rasional, logis dan realistis. Apakah ada yang salah dengan hal ini?

Sudah saatnya bangsa

kita memposisikan wanita selayaknya manusia yang terberkati dengan segenap potensi yang layak disejajarkan dengan kaum pria. Walaupun tetap terdapat beberapa perbedaan antara perempuan dan laki-laki, seharusnya hal itu dipandang sebagai kekayaan dan ciri khas perempuan, dan bukan penghambat untuk menunjukkan berbagai potensinya ke ruang publik.

Negara juga harus mampu melindungi perempuan dari segala bentuk ancaman baik fisik maupun psikis. Sekali lagi, mengapa feminisme? Melihat sosok perempuan yang dipandang sebelah mata dan diberi label kelas kedua benar-benar mengusik hati saya. Bagi saya, seorang perempuan adalah tonggak keluarga. Peran seorang istri dan ibu adalah amat multifungsi dan multi-tasking, serta tidak boleh dipandang sebelah mata.

Karena lewat ibulah seorang anak mengenal diri dan

lingkungannya. Dan lewat peran ibu pula sebuah keluarga dapat merasakan kehangatan dalam rumah tangga.

Saya percaya, keberhasilan seorang suami tak lepas dari campur tangan dan peran istri. Usaha seorang istri untuk menciptakan kondisi rumah yang nyaman, hangat dan penuh kasih merupakan bagian dari dukungan istri kepada suaminya. Masih banyak peran istri dan ibu yang (mungkin) tak terlihat oleh mata, tetapi dapat dirasakan buahnya oleh (minimal) anggota keluarganya. Dan itu semua tak dapat digantikan oleh apapun juga.

Maju terus wanita Indonesia! Mari kerjakan panggilan kita dengan sepenuh hati dan semangat yang tinggi.

Karena keberhasilan serta masa depan bangsa ini ada dalam tangan kita yang tak berhenti mencintai, merawat, mendidik, menasehati dan memberi contoh baik. (*)

Bersaing dengan Integrator KONDISI.. subsidi atau program bantuan lainnya seperti halnya pada sektor pertanian. Namun, peternak rakyat tak bisa bertahan jika dibiarkan bersaing dengan korporasi bermodal kuat.

“Kita bukan beban pemerintah, meskipun kecil kita bantu penuhi kebutuhan hewani. Kita sudah menyediakan lapangan sendiri tanpa perlu disediakan pemerintah.

Tapi pemerintah membiarkan peternak kecil bersaing dengan integrator,” ujar Teguh.

“Kami nggak butuh bantuan sosial, kami nggak butuh bantuan uang, kami hanya butuh keberpihakan,” katanya

BAWA GANJA.. tersangka dengan Pasal 114 ayat (2) Subs Pasal 115 ayat (2) Subs Pasal 111 ayat (2) Undang-Undang RI Nomor 35/2009 tentang narkotika.

Sebelumnya, Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Timur menggelar operasi yustisia pada Sabtu (26/11/2016) hingga Minggu

WUJUDKAN.. tersebut tidak akan mengubah tuntutan demo 2 Desember 2016.

Pimpinan Front Pembela Islam itu mengatakan GNPF tetap menuntut Polri dan Kejaksaan menuntaskan proses hukum terhadap tersangka dugaan penistaan agama Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

“Target kami tetap, untuk penista agama ditahan,” imbuh Rizieq.

Menurut Rizieq, ada berbagai pertimbangan yang membuat pihaknya sepakat melaksanakan aksi di kawasan Monas. Salah satunya tentang keselamatan para peserta aksi.

“GNPF MUI dan Polri sepakat aksi bela Islam III tetap akan digelar pada Jumat 2 desemeber 2016 dalam bentuk aksi unjuk rasa yang super damai,” kata Rizieq.

Pada kesempatan itu, Rizieq juga menyampaikan ajakan kepada seluruh anggota Polri, TNI, dan Satpol PP untuk melaksanakan ibadah salat Jumat bersama di Monas.

“Kami juga mengajak TNI dan Polri untuk berzikir dan salawat dari para umarah dan ulama kita. Polri-TNI tak hanya jaga keamanan tapi juga ikut berdoa dan berzikir bersama,” terang Rizieq.

Sambungan Halaman 1 lagi.

Beberapa asosiasi ternak yang hadir antara lain PPUI (Perhimpunan Peternak Unggas Indonesia), Perkapin (Perkumpulan Peternak Kambing Indonesia), Himpuli (Himpunan Peternak Unggas Lokal Indonesia), Hippapi (Himpunan Peternak dan Pengolahan Ayam Pelung), APPI (Asosiasi Peternak Puyuh Indonesia).

Beberapa asosiasi lainnya, yakni PPUN (Perhimpunan Peternak Unggas Nusantara), APSPI (Asosiasi Peternak Sapi Perah Indonesia), Gopan (Gab Org Peter Ayam Nasional), Pinsar (Pusat Informasi Perunggasan), dan PPSKI (Per-

himpunan Peternak Sapi dan Kerbau Indonesia).

Sekretaris Jenderal Gabungan Organisasi Peternak Ayam Nasional (GOPAN), Sugeng Wahyudi, mengatakan masuknya perusahaan peternakan ayam integrator bermodal besar membuat peternak rakyat sulit bersaing dan akhirnya kolaps.

Perusahaan peternakan integrator merujuk pada perusahaan besar yang menguasai industri perunggasan dari hulu sampai hilir seperti DOC (Day Old Chick), pakan, vaksin, peternakan budidaya, pemotongan, sampai olahan.

“Aturan sekarang nggak lindungi peternak rakyat.

Akhirnya jumlah peternak tergerus terus karena kalah

saing pasti. Bayangkan, tahun 2000 peternak rakyat kita masih sekitar 2,5 juta orang.

Sekarang berkurang secara sistemik jadi hanya 170.000 orang,” ujar Sugeng, ditemui di Kongres Nasional Peternak Rakyat 2016 di TMII, Jakarta, Senin (28/11/2016).

“Dulu ayam broiler 80% dikuasai peternak rakyat, 20% oleh integrator. Sekarang 80% lebih oleh integrator, karena integrator masuk ke budidaya yang sebelumnya terlarang,” katanya lagi.

Diizinkannya perusahaan integrator masuk ke budidaya unggas setelah pemerintah mencabut UU Nomor 6 Tahun 1967, yang digantikan dengan UU Nomor 18 Tahun 2009 di era Menteri Pertanian

Suswono.

Menurutnya, dari produksi ayam broiler per minggu sebesar 60 juta ekor, hanya 10 juta saja yang dipenuni oleh peternak rakyat. Padahal, seharusnya usaha budidaya seharusnya diperuntukkan untuk peternak kecil lantaran integrator sudah mengambil untung cukup banyak dari penjualan DOC, pakan, sampai Sapronak (Sarana Produksi Peternakan).

“Harusnya peternak kecil ini dilindungi, silakan integrator budidaya tapi untuk kebutuhan ekspor. Atau ada segmentasi pasar, pasar becek jangan dimasuki integrator, kalau pasar bersih silakan untuk integrator,” jelas Sugeng. (det/tit)

Limabelas Tersangka Diamankan Sambungan Halaman 1 (27/11/2016) dini hari. Sebanyak 15 orang diamankan saat menggunakan narkoba, di antaranya ada yang masih pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Brigadir Jenderal Polisi Amrin Remico Kepala BNNP Jawa Timur mengatakan, 15 orang tersebut diamankan di

Desa Rabesan dan Sanggra Agung, Kecamatan Socah, Kabupaten Bangkalan, Madura.

Dalam operasi itu BNNP bekerjasama dengan melibatkan Kogartap III, Polda Jatim, Brimob dan Koarmatim. Desa Rabesan dan Sanggra Agung menjadi target operasi karena banyaknya bilik yang disewakan untuk menggunakan narkoba jenis sabu-sabu.

“Penggerebekan pertama

di Desa Sanggrah Agung, dilanjutkan di Desa Rabesan.

Baru di Desa Rabesan ini, kami banyak menemukan orang sedang pesta narkoba.

Bahkan, di antara dari 15 orang ada yang masih pelajar SMP,” kata Brigjend Amrin Remico, Senin (28/11/2016).

Dari 15 orang yang ditangkap, 11 orang diantaranya warga Surabaya, 2 warga Sidoarjo dan 2 lagi warga

Jangan Mudah Terprovokasi Sambungan Halaman 1 Tak Perlu Khawatir Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Polisi Tito Karnavian meminta masyarakat tidak khawatir ketika kegiatan itu dialihkan ke Monas. Sebab, Monas memiliki daya tampung yang besar.

“Monas mampu menampung 600 ribu-700 ribu orang.

Kalau kurang, kami siapkan tempat di Jalan Merdeka Selatan,” kata Tito di kantor MUI, Jakarta, Senin (28/11/2016).

Menurut dia, Kepolisian telah bekerja sama dengan aparat lainnya, seperti TNI, Satpol PP, dan laskar ormas yang ada untuk teknis pelaksanaan Bela Islam Jilid III. Petugas keamanan ini akan menjaga agar tidak ada masyarakat yang berhenti di Bundaran Hotel Indonesia.

Pengaturan Ketua Pembina GNPF-MUI KH Muhammad Rizieq Shihab mengatakan, Satgas GNPF yang terdiri laskar-laskar berbagai elemen organisasi massa Islam itu akan ditempatkan di jalur protokol Sudirman-Thamrin mulai Jumat, 2 Desember pagi.

“Untuk apa? Yaitu untuk menyambut kedatangan, yaitu

umat Islam dari berbagai daerah dan menuntun serta mengarahkan mereka ke lokasi yang akan digelar pelaksanaan salat Jumat,” ujar Rizieq Shihab di kantor MUI, Jl Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (28/11/2016).

Laskar tersebut juga akan mengatur shaf di luar Monas jika lapangan Monas tidak mampu menampung jemaah yang akan melaksanakan salat Jumat.

“Jadi dimulai dari perempatan Semanggi, Bendungan Hilir, perempatan HI kemudian Perempatan Kebon Sirih, kemudian perempatan Patung Kuda juga akan ditempatkan satgas mengatur shaf di luar Monas manakala lapangan Monas tidak menampung, maka akan diatur shaf-shaf di luar Monas,” sambung Rizieq.

Ia menambahkan, tim ini juga akan dibantu oleh personel TNI dan Polri. Satgas GNPF juga akan mengatur peserta nonmuslim yang turut dalam Aksi Belas Islam Jilid III ini.

“Nah, ini Pak Kapolri kita ingatkan bersama, karena dari luar agama Islam kalau dilihat dari 4 November juga banyak juga yang ikut, karena memang aksi bela islam ini lintas mahzab, lintas aliran, lintas budaya bahkan lintas agama,” lanjut Rizieq.

Untuk itu, lanjut dia, perlu dilakukan pengaturan terhadap

peserta aksi non-muslim.

Ditunggangi Sementara itu, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Suhardi Alius mengatakan, potensi demo ditunggangi masih tetap ada. “Potensi selalu ada. Tapi ingat, di tempat momentummomentum seperti ini, cukup banyak potensi muncul. Karena kita lihat terorisme, kemudian radikal itu muncul pada negara gagal dan daerah-daerah konflik utamanya,” ucap Suhardi di Cikini, Jakarta Pusat, Senin (28/11/2016).

Ia mengatakan, pihaknya sudah mengantisipasi sejak aksi 4 November 2016 lalu. Salah satunya adalah dengan memantau gerakan mantan narapidana yang ada.

“Sejak awal, sebelum tanggal 4 pun kita sudah menurunkan anggota kita. Kita ikut memonitor dan beberapa kita punya data daerah-daerah potensial termasuk mantan-mantan yang sudah keluar kita ikuti gerakannya,” beber Suhardi.

Mantan Kabareskrim Polri ini mengimbau masyarakat yang ikut pada aksi 2 Desember nanti, tak mudah diprovokasi.

Tidak Ada Demo Menteri Koordinator Politik,

Madura yakni Bahrul Rosi dan Abdul Basid.

“Tersangka Abdul Basid ini yang menyewakan tempat atau bilik untuk digunakan pesta narkoba. Sedangkan Bahrul Rosi seorang tukang parkir,” ujar Amrin Remico.

BNN masih melakukan penyelidikan dan penyidikan mengenai asal narkoba yang disediakan oleh tersangka Abdul Basid. (bjt/ssn/tit)

Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam)Wiranto memastikan aksi 2 Desember mendatang hanya diisi dengan kegiatan ibadah. Para pemrakarsa aksi telah menjelaskan kalau mereka tak akan membuat kericuhan, sehingga niat itu harus dihargai.

“Enggak ada demo, (yang) ada aksi ibadah, gelar sajadah, akan ada zikir, doa bersama, mungkin tausiyah.

Artinya itu bukan demo,” ujar Wiranto di kantor Kemenkopolhukam, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (28/11/2016).

Wiranto mengatakan hal tersebut menandakan ada sebuah kebersamaan dalam cara pandang dalam menyikapi fakta kalau demo tersebut melanggar hukum. Apalagi, saat ini isi tuntutan yang membuat para pengunjuk rasa ingin turun ke jalan telah terpenuhi.

“Jadi kita syukuri betul ada suatu kebersamaan pandang dalam menyikapi kondisi berlaku bahwa demo di jalanan adalah melanggar hukum. Kalau demonstrasi unjuk rasa maka akan menganggu masyarakat.

Oleh karena itu suatu keputusan yang patut kita apresiasi dan kita syukuri. Akan menenangkan perasaan masyarakat Indonesia, terutama di Jakarta,” jelas Wiranto. (lip/det/tit)

08 www.beritametro.co.id

SELASA, 29 NOVEMBER 2016 INDEX HARGA SAHAM SUMBER: WWW. IMQ21.COM 28 NOVEMBER 2016

-0.15% IHSG

0.5% STI

-0.1% NIKKEI

-0.3% FTSE

0.2% KLCI

0.4% DJIA

0.3% NASDAQ

5,114

2,873

18,357

6,809

1,630

19,152

5,399

HARGA EMAS

JUAL (RP/GR)

BELI (RP/GR)

US$/OZT:

544,085

522,321

1,186.60

KURS MATA UANG

IDR/USD: 13,523 SUMBER: GERAIDINAR 28 NOVEMBER 2016

SUMBER: KLIKBCA.COM 28 NOVEMBER 2016 / 16:05 WIB

JUAL USD SGD EUR AUD

13537.00 9501.30 14461.00 10154.14

BELI 13517.00 9481.30 14361.00 10074.14

Co Working Space Jadi Tren di Surabaya SURABAYA(BM)- Tren model perkantoran atau ruang kerja di Kota Surabaya semakin mengarah pada konsep Co-Working Space yang sejalan dengan perkembangan kehidupan sosial dan teknologi di perkotaan. Pengamat tata kota Johan Silas mengatakan siklus tren cara bekerja dan ruang kerja coworking space ini juga terjadi di luar negeri, di mana masyarakat kini cenderung membentuk komunitas untuk bisa berkreasi.

“Konsep seperti ini yang nanti akan berkembang.

Itu sebabnya kenapa Surabaya membuat banyak taman, karena untuk menampung masyarakat dalam berkomunitas, untuk dimanfaatkan sebagai tempat berkumpul membicarakan bisnisnya,” katanya di Surabaya, Senin (28/11).

Wakil Presiden Direktur PT Intiland Development Tbk, Sinarto Darmawan mengatakan CoWorking Space atau ruang kerja bersama konsep terbuka atau tertutup dengan fasillitas taman, ini sudah mulai banyak diminati pekerja terutama usia muda dan yang bergerak di industri kreatif.

“Ada satu contoh, di mana banyak orang-orang Jakarta yang datang ke Surabaya dan mereka enggak BM/IST BARU: Tren perkantoran dengan mengacu pada minimalis dan efektif mulai punya tempat untuk mengerjakan pekerjaannya.

Nah keberadaan mereka bisa bekerja di co-working banyak diterapkan di berbagai wilayah di Surabaya.

space ini,” jelasnya. Sinarto mengatakan, Intiland sendiri akan kembali membuat co-working space di Surabaya Barat tepatnya di Gedung Spazio untuk menumbuhkan kehidupan sosial dan ekonomi di kawasan tersebut.

“Dulu kalau orang bekerja itu tersembunyi oleh sekat-sekat, tapi sekarang tidak bisa, anak muda kalau kerja harus bisa melihat orang lain, dan itu bisa mempengaruhi kreatifitas. Selain itu bisnis juga membutuhkan gengsi tinggi, konsep ini sudah jadi tren dan kalau kami yakin, kami akan buat,” ujarnya.

Sinarto menambahkan secara bisnis, coworking space ini merupakan nilai tambah yang diberikan pengembang kepada pembeli properti untuk mengembangkan kawasan tersebut.“Dalam menyediakan space ini, akan terjadi geliat ekonomi, dan semakin banyak kegiatan di tempat kita, maka akan semakin baik,” imbuhnya.

Di Surabaya saat ini sudah mulai bermunculan co-working space, seperti Nin3 Space di Jl Ketintang Madya, Revio di Jl. Kaliwaron, SUB. Coworking space di Jl. Darmo Harapan Surabaya Barat, Regus Surabaya di Sinar Mas Land Plaza, Forward Factory di Gedung Spazio, dan Gedung Creative – Digital Hub di Jl. Manyar Tirtomoyo. (nis/dra)

Pasar Properti Surabaya Tunjukan Pertumbuhan SURABAYA(BM)-Pasar properti dalam skala nasional, sampai dengan kuartal III tahun ini masih menunjukan penurunan. Perlambatan pertumbuhan harga rumah ini, terutama terjadi pada rumah tipe besar dengan prosentase mencapai 0,05 persen. Namun yang cukup mengejutkan, kondisi kelesuan properti di akhir tahun ini, ternyata tidak terbukti di Kota Surabaya, yang justru tercatat mengalami kenaikan indek harga rumah tertinggi, mencapai 1,96 persen.

Data Survei Harga Properti Residensial (SHPR) yang dilakukan Bank Indonesia, indeks harga properti residensial pada triwulan III tahun ini hanya tumbuh sebesar 0,36 persen. Jumlah ini lebih rendah dibandingkan pertumbuhan triwulan II lalu, yang tercatat sebesar 0,64 persen.

Harga rumah di beberapa kota besar lain, seperti Denpasar, Palembang dan Pontianak mengalami penurunan masing-masing sebesar -0,13 persen, -0,56 persen, dan -0,12 persen. Meski indeks harga properti tercatat naik, namun ini tidak mempengaruhi minat pembeli. Kondisi inilah yang menjadikan salah satu pelaku usaha properti di Kota Surabaya sangat yakin, penjualan hunian masih memiliki pasar bagus. Khususnya untuk kelas menengah yang saat ini mulai menunjukan peningkatan. Salah satu faktor yang diyakini menjadi pendorong adalah adanya program Tax Amnesty, yang terbukti banyak memunculkan investor baru di sektor properti. Demikian dikatakan Aditya Sutantio, Project Division Head Sinar Mas Land Surabaya.

Peningkatan volume penjualan properti residensial, pada triwulan III tahun ini mencapai 4,65 persen atau lebih tinggi di bandingkan triwulan II yang hanya sebesar 4,02 persen dan kondisi peningkatan volume penjualan BM/IST properti ini, diyakini pelaku usaha properti, akan semakin TUMBUH : Meski kondisi ekonomi belum mpulih seratus persen, namun pertumbuhan pasar property untuk segmen menengah membaik pada tahun 2017 mendatang. (pit/dra) mulai tumbuh.

Jelang Akhir Tahun, Sajikan Menu Roasted Chicken SURABAYA(BM)-Menjelang tutup tahun yang masih sebulan lagi, namun hotel-hotel di Surabaya telah bersiap menyambutnya. Demikian juga dengan halnya dalam menyambut natal dan tahun baru, banyak hotel yang sudah melakukan persiapan.

Salah satunya Hotel Santika Pandegiling Surabaya dengan menyajikan menu andalan Roasted Chicken with Turmeric and Sausage hasil kreasi Chef Ervin Triana. Menurut Ika Fitri Tunjungsari, Sales and Media Communications Santika Pandegiling, Roasted Chicken merupakan menu istimewa yang akan disajikan hotelnya untuk menyambut Hari Natal di resto Kemangi dalam buffet dinner bertema Red Christmast pada 24-25 Desember nanti.

“Selain Roasted Chicken, kami juga menyajikan menumenu lain yang tak kalah enak mulai dari makanan pembuka seperti salad, main course atau makanan utama hingga dessert atau makanan penutup berupa aneka kue dan puding,” ujarnya Senin (28/11).

Pihaknya berharap, banyak tamu yang merayakan Natal bersama keluarga atau teman

BM/IST

ANDALAN: Menu untuk akhir tahun telah disiapkan untuk para tamu hotel di salah satu hotel di Padegiling, selain menu minuman yang juga sangat khas

dekat di Santika Pandegiling dengan menikmati buffet dinner.

Chef Ervin mengatakan, Roasted Chicken berbeda dengan menu sejenis lainnya, karena menu kreasinya ini tanpa tulang, memadukan bumbu tradisional dan Eropa serta menggunakan daging ayam, sosis sapi dan roti tawar.

“Saya suka mengombinasikan bumbu tradisional dan Barat untuk membikin menu yang berbeda dari yang lain sehingga menghasilkan cita rasa yang berbeda,” ujarnya.

Chef Ervin menjelaskan cara mengolahnya, yakni daging ayam dikeluarkan dari kulitnya lalu

digiling halus bersama roti tawar.

Kedua bahan ini dibumbui lada, garam dan gula secukupnya, kemudian dimasukkan kedalam kulit ayam sebagai pembungkus.

Sebelumnya bagian dalam kulit diolesi bumbu secara merata yang dicarik dari daun rosemary, bawang Bombay, bawang putih dan kunir yang dihaluskan.

Isi bagian dalam daging yang sudah digiling tadi dengan sosis sapi agar ketika ayam dibelah akan tampak sosis di tengahnya.

Selanjutnya olesi bagian luar kulit

ayam dengan bumbu yang sama, kemudian masukkan ke dalam oven selama 30 menit dengan suhu 400 drajat Celcius. Setelah itu, Roasted Chicken siap disajikan dan disantap. Rasanya lezat, gurih dengan aroma rempah.

Santika Pandegiling juga menawarkan minuman spesial Ice Tea Longan hasil kreasi Captain RestaurantWahyu Sukma Perdana.

Dijelaskan, minuman ini terbuat dari teh Dilmah rasa peach, simple syrup dan buah longan. Cara meraciknya mudah untuk menghasilkan tampilan yang menarik dan menggoda untuk diseruput.

Simple syrup dituangkan ke dalam gelas lebih dulu, kemudian es batu disusul teh. Es batu berfungsi sebagai penyekat antara simple syrup dan teh.

Selanjutnya masukkan es batu lagi kemudian buah longan.

Jika ingin meminumnya, tingga diaduk.

Menurut Wahyu, Ice Tea Longan bisa dinikmati malam ataupun siang, terutama saat udara panas dan gerah. Rasanya menyegarkan tenggorokan dan menghilangkan dahaga. Cocok dinikmati dengan makanan berat seperti Roasted Chicken maupun makanan kecil seperti snack. (sub/dra)

SINERGI: Penggunaan kartu tol dari empat bank yang digandeng BI Jatim dimaksudkan untuk memudahkan pembayaran dan mengurangi antrian di pintu tol.

Penggunaan Kartu Tol, BI Gandeng Empat Bank SURABAYA(BM)-Bank Indonesia mendorong penggunaan kartu tol di wilayah Jatim dengan mencanangkan pembayaran multi kartu untuk pembayaran jalan tol di wilayah Jatim. Langkah ini, agar pembayaran transaksi di gardu tol bisa dilakukan melalui e-money terbitan 4 bank besar yakni BCA, Bank Mandiri, BNI dan BRI. Dimulai dari ruas tol Waru-Juanda, pembayaran di gardu tol di wilayah Jatim nantinya bisa menggunakan E-Money atau E-Toll dari Bank Mandiri, Flazz terbitan BCA,Tap Cash milik BNI dan Brizzi yang diterbitkan BRI. Deputi Gubernur BI Erwin Riyanto mengharapkan tahun pertama setelah pencanangan ini, penggunaan multi kartu di Jatim bisa mencapai 20%. ”Pada prinsipnya matahari yang terbit dari timur, kami harapkan penggunaan kartu ini akan terus meningkat setiap tahunnya di Jatim,” katanya, kemarin.

Dikatakan, keuntungan penggunaan kartu tol dapat menghemat waktu tunggu dan mempercepat arus di jalan raya, sebab dengan kartu hanya membutuhkan waktu dua detik untuk proses pembayaran tol. Bandingkan apabila menggunakan uang manual, kata Erwin, dibutuhkan waktu kurang lebih 1,5 menit untuk dapat melewati pintu tol. ”Coba bayangkan dengan menggunakan kartu hanya membutuhkan waktu dua detik untuk melewati tol satu mobil, sedangkan apabila satu menit, bisa menampung 30 mobil dan satu jam bisa dikalikan berapa banyak mobil?,” katanya. Artinya, kata Erwin, penggunaan kartu di jalan tol akan menghemat waktu antrian, yang juga bisa berdampak pada efisiensi waktu dan mendorong iklim ekonomi.

Penggunaan kartu tol akan dikembangkan ke beberapa ruas jalan tol di seluruh Indonesia dan targetnya pada Juni 2017 akan banyak tol yang mempunyai fasilitas pembayaran melalui multi kartu. ”Jika masyarakat sudah siap, seluruh ruas pintu tol akan menggunakan mekanisme pembayaran melalui multi kartu, sehingga tidak menghambat perjalanan sekaligus mengefisiensikan waktu di jalan raya,” katanya.

Terkait kesiapan pihak perbankan memenuhi kebutuhan kartu, Erwin mengaku semua perbankan sudah siap dengan infrastrukturnya, hanya tinggal menunggu kesiapan masyarakat.Erwin berharap Jatim bisa seperti Jakarta, yakni penggunaan multi kartunya sudah mencapai 25%. ”Badan Pengatur Jalan tol sudah siap serta industri perbankan juga menyatakan siap, tinggal mendorong masyarakat saja agar memanfaatkan keberadaan multi kartu ini,” pungkasnya.(net/dra)

PPh untuk UKM Dipangkas Lagi JAKARTA(BM) Pemerintah akhirnya memberi lampu hijau terkait permintaan pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM) agar tarif pajak penghasilan (PPh) yang dipatok 1% dari omzet untuk total omzet dibawah Rp4,8 miliar, bisa diturunkan menjadi 0,5% atau 0,25%.

Menteri Koperasi dan UKM Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga menyebut, dalam pertemuan antara pelaku usaha UKM dengan Presiden Joko Widodo, pelaku usaha menyampaikan permasalahan mereka.

Salah satunya, terkait tarif pajak penghasilan untuk UKM. Dia mengungkapkan berdasarkan peraturan Pemerintah No.46/2016, PPh untuk UKM dipatok 1% dari omzet untuk total omzet dibawah Rp4,8 miliar. ”Masukan teman-teman (UKM) jangan 1 persen, itu memberatkan. Kalau bisa 0,5 persen atau 0,25 persen,” katanya akhir pekan lalu.

Menurutnya, Presiden telah menyanggupi permintaan pelaku usaha tersebut. Rencananya, pada pekan depan, Direktur Jenderal Pajak Ken Dwijugiasteadi bakal melakukan perubahan aturan tersebut, sehingga pajak final tidak lagi 1% untuk UKM. Tidak hanya persoalan PPh, pelaku usaha UKM juga meminta agar tarif untuk pengampunan pajak (tax amnesty) bagi pelaku usaha UKM juga bisa diturunkan menjadi 0,5% dari semula 2%. ”Mengenai tax amnesty itu sekarang untuk badannya kena 0,5 persen, untuk tax amnesty untuk UKM. Para UKM mengusulkan tadi, 0,5 persen untuk badan, tapi untuk perorangan jangan 2 persen, keberatan.

Diusulkan disamakan menjadi 0,5 persen,” katanya.

Puspayoga mengungkapkan Presiden JokoWidodo telah merespons permintaan tersebut dan akan segera diusulkan ke Dirjen Pajak. Presiden, lanjutnya, juga menjanjikan pada tahun depan bunga kredit usaha rakyat (KUR) bakal diturunkan menjadi 7% dari posisi saat ini sebesar 9% agar menggeliatkan ekonomi kerakyatan serta meningkatkan produktivitas. (nis/dra)

09 www.beritametro.co.id

SELASA, 29 NOVEMBER 2016

Jatim Antisipasi Pengerahan Massa ke Jakarta

SURABAYA (BM) - Berbagai upaya terus dilakukan guna mengantisipasi aksi demo besar-besaran ke-3 yang direncanakan pada 2 Desember mendatang. Selain terus melakukan pemantauan situasi keamanan, antisipasi juga diupayakan dengan melakukan pendekatan kepada pihakpihak berkompenten.

Di Sidoarjo, misalnya, sebanyak 10 pengusaha perusahaan Otobus dan Rental

Perusahaan Otobus dan Rent Car Diminta Lebih Selektif

mobil yang ada di daerah itu mendapat imbauan dari jajaran Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Kepolisian resor Kota (Polresta) Sidoarjo agar tidak menyewakan atau meminjamkan armadanya kepada rombongan yang akan berangkat ke Jakarta untuk bergabung dengan massa pengunjuk rasa yang juga dikenal dengan istilah aksi 212.

Kasat Lantas Polresta Sidoarjo, Komisaris Polisi Wahyu

Pristha Utama meminta, para pengelola otobus dan rental mobil agar lebih selektif dalam memilih customer ketika hendak menyewakan armadanya.

Khususnya, kepada rombongan atau kelompok massa yang akan mengikuti demo pada tanggal 2 Desember mendatang. “Ini sengaja dilakukan dengan alasan agar tidak terjadi penumpukan massa yang berimbas pada kemacetan di sejumlah ruas

jalan,” ujarnya.

Menurut dia, imbauan itu bukan semata-mata untuk melarang warga melakukan aksi di Jakarta, namun untuk mengurangi volume massa dari berbagai daerah. Sehingga tidak berdampak pada kemacetan. “Ada sekitar 10 Otobus besar yang biasa melayani angkutan wisata (charter) keluar daerah, bisa menerima imbauan polisi,” tandasnya.

Pernyataan senada dilon-

tarkan Kepala Dinas Perhubungan Sidoarjo, Joko Santoso. Ia mengatakan, pihaknya enggan memperkenankan perusahaan bus untuk memeberangkatkan massa ke Jakarta. “Kalau masalah itu kami tidak berani untuk memberikan izin, tapi kalau untuk wisata lainnya atau yang berkaitan dengan pribadi tidak masalah,” ujar Joko.

Upaya serupa juga dilakukan Kepolisian Resor (Polres)

Jember bersama jajarannya.

Yakni, dengan membentuk forum Silaturahim Bersama (Siber) untuk mengantisipasi adanya demonstrasi yang mengatasnamakan Bela Islam Jilid III pada 2 Desember 2016.

“Melalui Forum Siber, seluruh jajaran kepolisian mulai dari kapolres hingga anggota akan turun ke masyarakat guna mengajak tokoh agama, tokoh masyarakat, dan ormas untuk merapatkan barisan

Pakde Karwo Raih Penghargaan Tanam Pohon

SURABAYA (BM) – Satu prestasi kembali diukir Gubernur Jawa Timur (Jatim), Dr. H. Soekarwo. Kali ini, karena kepeduliannya melestarikan lingkungan hidup. Berkat keberhasilannya itu, Gubernur Soekarwo mendapatkan penghargaan Penanaman Pohon dari Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

Penghargaan berupa piala berbentuk daun dengan warna keemasan itu diserahkan langsung oleh Presiden Jokowi saat Perigatan Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan Bulan Menanam Nasional (BMN) Tahun 2016 di Desa Tasikharjo, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban. Senin (28/11).

Bersamaan itu, penerima penghargaan serupa adalah Plt. Gubernur Aceh, Gubernur Sulawesi Utara, Bupati Cilacap, Bupati Kuningan, Bupati Lampung Timur, Walikota Cimahi, Walikota Metro Prov. Lampung, serta Walikota Balikpapan. Diterimanya penghargaan tersebut seakan melengkapi

FOTO : BM/ANDRE

DAPAT PENGHARGAAN: Gubernur Jawa Timur Soekarwo mendapatkan penghargaan berkat kepeduliannya melestarikan lingkungan hidup

serangkaian penghargaan di bidang lingkungan hidup yang telah diperoleh GUbernur Jatim yang juga akrab disapa Pakde Karwo itu. Pada Juli lalu, orang nomor satu di Jatim itu berhasil menyabet peringkat pertama nasional penghargaan

Lingkungan Hidup Nirwasita Tantra Award 2016. Sebelumnya pada tahun 2010-2012, Jatim menjadi juara nasional penanaman 1 miliar pohon dan pada 2015 juga meraih penghargaan sebagai Juara Umum Lomba Wana Lestari.

Pada kesempatan itu, Presiden Joko Widodo mengatakan, urusan kelestarian alam adalah untuk generasi penerus bangsa, para anak dan cucu kita. “Ketika kita menanam pohon, maka kita juga menanamkan harapan untuk

PENDIDIKAN

Dukung Moratorium Unas

kehidupan yang lebih hijau, sehat, dan baik di masa mendatang. Itu intinya” ujarnya.

Presiden juga mengingatkan, sudah banyak contoh peristiwa bencana alam yang terjadi akibat kelalaian manusia dalam merawat lingkungan.

“Seperti bencana banjir di Bandung dan Garut beberapa waktu lalu. Itu bisa terjadi karena di bagian hulu, di Gunung Papandayan dan perbukitan sudah beralih fungsi. Dari hutan menjadi permukiman, jadi pertambangan, dan jadi industri. Karena itu, kita harus rawat dan jaga baik-baik lingkungan” tegasnya.

Puncak HMPI dan BMN kali ini terasa lebih istimewa karena dilaksanakan pemecahan rekor penanaman 283.000 bibit pohon secara serentak dalam waktu satu jam oleh 10.000 orang yang dipimpin oleh Presiden Jokowi beserta istri. Rekor itu secara resmi dicatatkan pada Museum Rekor Dunia alias Guiness Book of Record. (dre/udi)

SURABAYA (BM) - Rencana Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melakukan moratorium pelaksanaan ujian nasional (Unas) tahun depan mendapat dukungan dari parlemen. Salah satunya, dari anggota Komisi X DPR RI, Arzeti Bilbina Setyawan.

Anggota Fraksi PKB DPR RI itu mengaku setuju dengan penghapusan program Unas dalam sistem pendidikan nasioanal. Alasannya, Unas menyedot energi dan anggaran yang luar biasa besar.

Mulai dari pembuatan soal, pencetakan, pendistrisibusian sampai pengamanan soal. Terlebih, soal Unas itu harus didistribusikan ke seluruh wilayah Indonesia, termasuk Indonesia Timur yang terpencil.

“Prinsipnya saya setuju dengan penghapusan Unas.

Sebab, Unas menyedot energi dan anggaran yang luar biasa. Dengan begitu, anggaraannya bisa dialihkan untuk perbaikan sarana dan fasilitas pendidikan,” tutur Arzeti, Senin (28/11).

Anggota DPR RI asal daerah pemilihan Kota Surabaya dan Kabupaten Sidoarjo ini menambahkan, ujian nasional memberi ekses negatif pada psikologis siswa.

Pasalnya, Unas menjadi momok bagi siswa, tak heran banyak yang menjadi stres menjelang pelaksanaan Unas.

Sekalipun, saat ini Unas tidak lagi menjadi satu-satunya parameter kelulusan.

“Tak bisa dipungkiri, Unas membuat siswa stres. Hal itu juga dialami anak saya yang saat ini duduk di kelas 6.

Dia juga tampak tegang menghadapi Unas,” imbuhnya.

Wakil Ketua Umum Perempuan Bangsa ini juga menilai, Unas selama ini menjadi bagian dari standarisasi pendidikan. Padahal, standar pendidikan tidak bisa disamakan secara mutlak antara daerah satu dengan yang lain. Banyak faktor yang harus dilihat, baik sarana, fasilitas, sampai kemampuan anggaran pemerintah daerah. (rdl/ udi)

UINSA Kembangkan Kampus II dengan Dana IDB

SURABAYA – Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (UINSA) menargetkan pembangunan kampus II di Kecamatan Gunung Anyar, Surabaya dimulai 2017 mendatang. Dari total lahan sekitar 30 hektare yang diperlukan, saat ini baru 11 hektare berhasil dibebaskan.

Untuk merealisasikan target pembangunan, perguruan tinggi yang berpusat di Jalan Ahmad Yani Surabaya ini menunggu realisasi pencairan dana pinjaman dari Islamic Development Bank (IDB) tahap II. Nilainya berkisar 50 juta USD. Achmad Zaini, Project Manager pembangunan UINSA mengatakan, yang meminjam dana dari IDB adalah negara yang didistribusikan ke Kementerian Keuangan, Kementerian Agama, selan-

FOTO : BM/SULUH DP

KENANG-KENANGAN: Rektor UINSA Prof Abd A’la (kiri) memberikan cinderamata kepada Manager Educational IDB M Abdurrahman.

jutnya ke UINSA. “Jadi yang meminjam negara. UINSA sebatas menerima manfaat dari penggunaan anggaran,” kata Achmad Zaini di sela Appraisal II IDB, di Kampus UINSA, Senin (28/11).

IDB sengaja datang untuk melihat realisasi pembangunan yang menggunakan dana pinjaman IDB tahap I senilai

42 juta USD. “Pada pinjaman tahap pertama nilainya 42 juta USD. Untuk pinjaman tahap dua, kebutuhannya 50 juta USD. Hari ini (kemarin) tim penafsir datang ke kampus. Nilai yang akan disetujui belum tahu.

Cuma ketetapan dari Bappenas (Badan Perencanaan Pembangunan Nasional), maksi-

mal nilai pinjaman 50 juta USD, tidak bisa lebih. Kalau kurang dari batas maksimal itu bisa,” papar Zaini yang juga dosen di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan.

Rektor UINSA Prof Abd A’la menyatakan, dana pinjaman tahap pertama 42 juta USD dari IDB sudah dimanfaatkan pihaknya untuk membangun twin tower, masjid, gedung Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, gedung Fakultas Syariah, laboratorium, sport center, ruang pasca sarjana serta multifunction. “Hari ini (kemarin) perwakilan IDB Jeddah datang melihat langsung wujud pembangunan,” kata A’la.

Untuk dana pinjaman tahap dua yang belum disetujui dan cair, kata A’la, rencana untuk membangun gedunggedung fakultas non Islamic Studi di Kampus II Gunung

menjaga situasi agar tetap harmonis,” kata Wakapolres Jember, Kompol Edo Satya Kentriko, Minggu (27/11).

Menurut dia, adanya warga kabupaten Jember yang ikut turun guna mengikuti aksi melakukan demonstrasi pada 4 November 2016 di Jakarta membuat Polres Jember mengambil langkah antisipasi, agar warga Jember tidak melakukan aksi serupa pada 2 Desember 2016. (nt/cls/udi)

Anyar. Bersamaan kelarnya kampus II, A’la berharap UINSA tiap tahun mampu menerima 10 ribu mahasiswa.

A’la menyebut tiap bulan rektorat selalu menandatangani pengajuan penurunan UKT. Di sisi lain, juga menyetujui berkas pengajuan kenaikkan UKT dari mahasiswa yang sebelumnya kurang mampu dan kini menjadi mampu.

Manager Educational IDB M Abdurrahman menegaskan, dirinya merasa UINSA sebagai kampusnya. Terlebih sejak pencairan dana pinjaman tahap I dilakukan. Dia mengawal langsung proses jalannya pembangunan.

“Kami berharap pembangunan ini bisa membantu terwujudnya pendidikan (tinggi) yang lebih berkualitas,” tandasnya. (sdp/udi)

ARZETI BILBINA SETYAWAN

Berlomba Kejar Teknologi Canggih ‘Roboboat’

Bantu Navigasi Kapal, Minimkan Angka Kecelakaan Berlomba di ajang ‘Roboboat’ tak sekadar adu gengsi.

Misi global diusung ITS Surabaya. Termasuk mengejar kecanggihan teknologi kapal robot. Berikut liputan wartawan Berita Metro (BM) Aziz Tri P DI MASA mendatang, kita boleh berharap tragedi kapal Titanic tak akan terulang lagi.

Begitu pula cerita kapal-kapal yang tersesat di Segitiga Bermuda, bisa jadi hanya tinggal cerita lama. Ini semua karena teknologi navigasi ‘Roboboat’ yang kian canggih, sehingga mampu meminimkan peluang terjadinya kecelakaan kapal.

“Sekarang masih sebagai alat bantu navigasi. Seperti autopilot di kapal. Tugas nahkoda menjadi lebih ringan. Ini sangat membantu supaya laju kapal lebih aman, lebih safe, misalnya saat melewati perairan yang tak terduga,” kata Rudy Dikairono, salah seorang pembimbing tim robot kapal

ITS Surabaya, Senin (28/11).

Rudy berbicara panjang lebar di sela-sela menyaksikan uji coba tiga kapal tanpa awak tim ITS yang akan berlaga di ‘Kontes Kapal Cepat Tak Berawak Nasional’ (KKCTBN) pada tanggal 29 November hingga 1 Desember 2016.

Lomba yang popular disebut ‘Roboboat’ itu dihelat Kemeristekdikti dan digelar di kampus Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (PPNS) sebagai tuan rumah.

Menurut Rudy, ajang kompetisi yang digelar tiap tahun ini sangat bermanfaat bagi para mahasiswa peserta lomba. “Tak sekadar mencari gelar juara, istilahnya kita

FOTO : BM/AZIZ TRI P

ROBOT KAPAL : Tim ITS Surabaya berpose bersama tiga ‘Roboboat’ mereka, Senin (28/11). Kapal Autonomous Nala V (kiri), Astro Maya Evo dan Hydro.

ikut menyiapkan mereka menyambut kemajuan teknologi kapal robot yang kian canggih.

Apalagi lomba semacam ini banyak juga digelar di tingkat internasional. Kita bisa sekalian belajar dari peserta lain

yang lebih maju,” katanya.

Dicontohkan oleh Rudy, laju kapal autonomous atau kapal tanpa awak dengan kendali otomatis. Kapal diprogram dulu, kemudian di lintasannya ada yang warna-warna ter-

tentu. Kapal kemudian akan melaju mengikuti pola warna sesuai lintasan.

“Jadi itu tidak ada data posisi, tidak ada GPS. Melaju hanya dengan sensor kamera mengikuti warna yang dibolehkan. Arah perlombaan memang mengikuti perkembangan teknologi. Tahun ini, kita menggunakan kamera.

Jadi sensor yang diperbolehkan itu hanya sensor kamera.

Pengambilan cutra,” katanya.

Lebih lanjut dikatakan Rudy yang juga Dosen Teknik Elektro ITS Surabaya, tantangan seperti itu sangat bermanfaat untuk kemajuan teknologi masa depan. “Bahkan lomba yang kelasnya internasional, bukan hanya warna, kita juga dikasih tanda-tanda. Misalnya, segitiga, kita harus mencari sesuai yang diperintahkan itu,” lanjutnya.

Lalu bagaimana dengan kapal cepat dengan kendali

jarak jauh atau remote control?

Dikatakan Rudy, teknologinya pun sekarang sudah mulai diterapkan. “Kalau kita mengenal drone di udara, ini mirip seperti itu tapi di air. Jadi kita bisa memberikan titik-titik tertentu agar kapal mengarah ke titik-titik yang kita masukkan sebagai data,” katanya.

Tiga Kategori Sementara Ketua Tim ‘Roboboat’ ITS Surabaya, M Galih Ghafara mengatakan, ada tiga kapal yang akan diturunkan untuk tiga kategori lomba. Kapal Hydro untuk kategori kapal cepat berbahan bakar dengan kendali jarak jauh. Kemudian Kapal Astro Maya Evo, kategori kapal cepat listrik dengan kendali jarak jauh dan kapal Nala V, kategori kapal cepat kendali otomatis atau autonomous.

“Untuk yang autonomous, kita pernah menjadi juara

tiga di lomba internasional di Virginia, AS. Memang ada bedanya sedikit, sekarang programnya pakai laptop. Dulu di Virginia pakai smartphone.

Tapi intinya sama,” katanya.

Dikatakan Ghafara, untuk kapal Hydro maupun Astro yang dikendalikan remote control, lintasannya sejauh 50 meter. Adu kecepatan waktu dengan manuver yang ditandai bola-bola mengapung.

“Ini dinilai waktunya, dan bagaimana manuver-manuver yang dilakukan melanggar bola-bola apung tersebut atau tidak,” katanya.

Sedangkan untuk kapal autonomous, lintasannya sepanjang 16 meter lalu memutar balik. “Kapal hanya dipandu citra gambar lewat laptop yang sudah diprogram. Juga ada poin khusus yang dinilai dari gerakan ketika membelok,” katanya. (*)

10 JATIM RAYA

berita metro

www.beritametro.co.id

SELASA, 29 NOVEMBER 2016

FOTO: IST

LONGSOR: Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magetan bersama TNI dan warga nampak bergotong royong membersihkan material longsor. Sementara di Jalur Trenggalek-Ponorogo, dikerahkan beberapa alat berat untuk menyingkirkan material longsor yang menutupi sebagian badan jalan.

Giliran Magetan Longsor Kerahkan Alat Berat Singkirkan Material Longsor di Trenggalek MAGETAN (BM) – Setelah Trenggalek, bencana longsor akibat hujan deras terjadi di sejumlah wilayah di Kabupaten Magetan. Selain menutup akses jalan, rumah warga juga terdampak. Longsor yang terjadi juga dipicu hujan deras semalaman sejak Minggu (27/11) petang.

Di Desa Randugede, Kecamatan Ploasan, Kabupaten Magetan, misalnya. Sebuah tebing setinggi 8 meter ambrol pascadiguyur hujan deras. Jarak tebing dengan rumah yang cukup dekat, menyebabkan tembok bagian belakang rumah jebol, akibat tidak mampu menahan material longsor, berupa tanah liat dan bebatuan.

Upaya membersihkan material longsor dilakukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magetan bersama

TNI dan warga. Salah satu warga yang menjadi korban bernama Atmo Bejo menuturkan, kejadiannya berlangsung cepat.

“Kejadiannya begitu cepat. Tidak ada tanda-tanda sebelumnya. Tiba-tiba saja terdegnar suara brool yang cukup keras. Bersamaan itu, material berjatuhan dari atas tebing,” terang dia kepada wartawan.

Kepala Desa Randugene, Kunzani Widaya menerangkan, lonsor juga terjadi di sejumlah lokasi di wilayahnya. “Saat ini warga masih khawatir terjadi longsor susulan. Karena kondisi tanah yang tidak stabil dan masih tingginya curah hujan,” kata dia.

Kapolres Magetan, AKBP Heru Agung Nugroho, S.I.K. melalui Kapolsek Parang AKP Sukatni, S.H mengimbau masyarakat

untuk lebih waspada tentang kemungkinan terjadinya longsor susulan. Terlebih, untuk warga yang rumahnya berada dekat tebing.

Mulai Dibersihkan Sementara itu, material longsor yang menutupi sebagian badan jalan di Jalur Trenggalek-Ponorogo mulai dibersihkan sejak Senin (28/11). Tumpukan material yang tadinya menutupi sebagian badan jalan di KM 16, Desa Nggilinggis, Kecamatan Tugu Kabupaten Trenggalek, mulai disingkirkan menggunakan alat berat.

Jika sebelumnya hanya mengandalkan dua alat berat dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Trenggalek. Kali ini, Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Provinsi Jawa Timur (Jatim) dan

DPU Kabupten Trenggalekjuga ikut turun tangan dengan menurunkan tiga alat berat. Yakni dua loder dari DPU Jatim dan 1 eksafator dari DPU Kabupaten Trenggalek.

Upaya pembersihan itu juga kembali membuat macet yang berkepanjangan. Pihak Sat Lantas Polres Ponorogo pun mengimbau untuk sementara menghindari jalur ke Trenggalek melalui Sawoo. “Kami sarankan untuk ke Trenggalek tidak melalui Sawoo. Mending putar saja. Karena ada pembersihan,” kata KBO Polres Ponorogo, Ipda Yoyok Wijanarko.

Yoyok menjelaskan, saat ini info dari Polres Trenggalek memang arus tidak bisa dilalui.

Dia menyarankan, untuk menghindari jalan raya Trenggalek-Ponorogo. “Hindari saja.

Karena memang pembersihan sangat lama.

Puting Beliung Porakporandakan SPBU

FOTO: IST

PORAK PORANDA: Atap SPBU di Jalan Raya Bululawang, Kabupaten Malang porakporanda akibat hujan deras disertai angin kencang, Senin (28/11).

MALANG (BM) - Hujan deras disertai angin kencang menyebabkan bangunan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) 54.651.37 di Jalan Raya Bululawang, Kabupaten Malang berantakan, Senin (28/11).

Atap dan bagian dalam bangunan SPBU yang berada di depan Ponpes Annur, rontok dan diterbangkan angin. Demikian pula, papan reklame di Bululawang banyak yang roboh.

Beruntung tidak ada korban dalam musibah ini.

Menurut salah satu karyawan SPBU, Zainul Arifin, saat kejadian ada tujuh karyawan yang bertugas. Saat itu, Zainul baru saja mengisi dua mobil.

“Begitu selesai mengisi bensin, tiba-tiba angin putting beliung bertiup sangat kencang,” tutur Zainul.

Seketika atap pompa bahan

bakar yang terbuat dari galvalum ambruk. Para karyawan segera berlindung ke ruang kantor SPBU. Kepala Bagian Logistik dan Kedaruratan BPBD Kabupaten Malang Bagyo Setyono kepada wartawan mengatakan, untuk sementara baru SPBU di Jalan Raya Bululawang yang dilaporkan terkena angin puting beliung.

Sementara aparat kepolisian yang datang ke lokasi kejadian langsung memasang garis polisi agar tidak membahayakan warga di sekitarnya. SPBU ini juga menghentikan operasional sementara waktu.

Hujan deras ini juga sempat membuat jalan raya direndam banjir. Ketinggian air di Jalan Raya Bululawang mencapai 60 cm. Tak sedikit kendaraan motor yang mogok karena nekat menerobos banjir. (det/udi)

Khawatir Molor, Komisi B DPRD Sidak Alun–alun LUMAJANG (BM) - Mendekati batas waktu pengerjaan renovasi Alun-alun Lumajang, dan khawatir penyelesaiannya molor, Komisi B DPRD Lumajang melakukan sidak.

Sidak dipimpin Ketua Komisi B, Solikin SH bersama sejumlah anggota komisi. Mereka melihat dari dekat progres penyelesaian proyek senilai Rp. 6,5 milyar itu.

Saat sidak, pihak DPRD ditemui Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lumajang, Ir. Nurul Huda, pihak pelaksana proyek, dan konsultan proyek.

Sesuai ketentuan, proyek ini selesai pada tanggal 5 Desember mendatang.

Namun, pihak pelaksana minta perpanjangan waktu dan berjanji akan menyelesaikan pada tanggal 10 Desember mendatang.

“Kita terkendala hujan Pak, sehingga banyak pekerjaan yang tertunda. Tapi saya yakin tanggal 10 Desember mendatang, pekerjaan ini akan selesai,” dalih Sunarto selaku pelaksana proyek ini.

Sedangkan Supratman SH, anggota

Diterbitkan oleh: PT. Berita Metro Jl Tunjungan No 86 Surabaya. www.beritametro.co.id Percetakan: PT Citra Cetak Pratama (isi di luar tanggung jawab percetakan)

PERWAKILAN

BM/PRIAMBODO

MOLOR : Penyelesaian renovasi alun-alun terancam molor.

Komisi B, sangat tidak yakin proyek ini akan selesai. Karena melihat kondisi proyek yang masih jauh dari harapan,

sementara waktu penyelesaian tinggal satu minggu lagi. ”Saya tidak yakin proyek ini selesai tepat waktu, karena sampai

kemarin pengerjaan proyek masih jauh dari harapan kami,” keluhnya.

Sementara Solikin SH, Ketua Komisi B DPRD Lumajang berharap, proyek ini selesai tepat waktu, mengingat pada tanggal 15 Desember mendatang, akan digunakan sebagai lokasi puncak peringatan Hari Jadi Lumajang.

“Kalau memang tidak selesai ada aturan yang mengatur. Pihak kontraktor akan dikenakan denda. Masalahnya, pada tanggal 15 Desember akan digunakan untuk Harjalu. Makanya, saya sangat berharap tanggal 15 Desember, Alunalun ini harus sudah siap,” pintanya.

Di a b e r h a ra p, re k a n a n y a n g mengerjakan proyek harus bekerja keras menyelesaikan renovasi alunalun Lumajang, karena anggaran yang digunakan dari rakyat dan rakyat berharap alun-alun bisa selesai tepat waktu. ”Saya harap rekanan bekerja maksimal agar keinginan menikmati alun-alun baru, bisa terwujut ketika peringatan Hari Jadi Lumajang digelar,” harapnya. (pri/udi)

Bisa memakan waktu berjam-jam,” ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Jalur nasional Trenggalek-Ponorogo kembali lumpuh.

Pasalnya, di titik yang sama, di km 16 Desa Ngglinggis, Kecamatan Tugu, Kabupaten Trenggalek kembali terjadi longsor.

Longsor terakhir terjadi Minggu (27/11) malam dengan jumlah material yang kecil.

Pagi sebelumnya, longsor yang terjadi dan memutus akses jalan. Siang hari longsor susulan kembali terjadi meskipun hujan tidak mengguyur kawasan ini. Longsor siang ini malah membawa material cukup banyak sehingga memperparah keadaan di jalur vital antar kabupaten ini. Seminggu terakhir longsor terjadi setiap hari dan diawali dengan hal yang sama yaitu hujan. (nt/udi)

KILAS

FOTO: IST

BERSIHKAN SUNGAI: Upaya antisipasi banjir dilakuka Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun, salah satunya dengan menggalakkan gerakan pembersihan sungai yang melibatkan semua elemenn masyarakat.

Kota Madiun Siapkan 1.000 Relawan MADIUN (BM) - Sebanyak 1.000 relawan dipersiapkan pemerintah Kota Madiun guna mengantisipasi banjir tahunan. Hal itu dilakuka mengingat wilayah Kota Madiun berada di dataran rendah yang setiap tahun menerima luapan air kiriman dari wilayah sekitarnya.

“Bencana banjir di Kota Madiun disebabkan oleh faktor alam. Karena secara topografis Kota Madiun berada di wilayah cekungan, sehingga setiap tahun selalu menerima banjir kiriman dari lereng gunung Wills, serta kiriman dari Kabupaten Ponorogo” tandas wakil Walikota Madiun, Sugeng Riimmiyanto, Senin (28/11).

Wakil Walikota mengatakan, selain berada di dataran rendah, terdapat lima sungai besar yang melintas di kota ini. Kelima sungai tersebut yakni, Kali Bantaran Madiun, Kali Mailing, Kali Sono, Kali Terate, Kali Piring. “Karena keberadaan Aliran sungai inilah yang jika tidak diperhatikan dengan baik rawan menimbulkan banjir,” lanjutnya.

Terkait upaya antisipasi itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun menggelar apel siapa bencana pada Minggu(27/11). Dalam kesempatan itu, Wakil Walikota Sugeng Riimmiyanto mengajak seluruh elemen masyarakat berperan aktif dalam menjaga kebersihan sungai. Secara simbolis, dia juga menyerahkan alat untuk membersihkan sungai pada peserta apel.

Apel siaga bencana diikuti seluruh jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) beserta elemen masyarakat. Turut hadir dalam apel tersebut, Kasubdit Mitigasi Bencana Pemprov Jatim, Muhammad Robi Amri.

“80 persen bencana nasional merupakan hidrometologi, untuk itu dengan kegiatan seperti ini (apel siaga bendana dan gerakan pembersiahan sungai, red) bisa langsung mengedukasi seluruh komponen masyarakat serta pemangku kepentingan di daerah sebagai upaya mengurangi potensi bencana” katanya. (nt/udi)

Direktur: Silvia Balhmar. Pemimpin Perusahaan: M. Mashudi. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Totok Hartana. Wapemred: Noor Ipansyah Iskandar. Dewan Redaksi: AR Balhmar, Djoko Tetuko, Samiadji Makin Rahmat, Yahya A Waber, Tjipto Chandra, Marcella, Hadi Ismanto, M. Nabil. Redaktur: Budi Arie Satriyo, Bambang Andrias, Oki Lukito, Indra Nanang. Wartawan Senior: Rofiq Kurdi Ismail, Aziz Tri. Reporter: Dian Kurniawan, Suluh DP, Andre Septia Hadi, Hasan Nur Rahmad. Fotografer: Soemadji. Pracetak/Artistik/Tata Letak: Luthfi, Firman. Desain Grafis: Khalid “Klied”. Sekretaris Redaksi: Muh. Faizin. Bidang Online: Wahyu Saputro. Eksekutif Marketing: Fahad Balhmar, Khalid H. Perwakilan Daerah: Jakarta: Priyoko Sarjito (Kep. Biro), Marcella, Ferdy Yunisaf. Mojokerto: Prayogi. Sidoarjo: Yahdar Balhmar, Imam Muchlis. Gresik: Asepta Y Permana (Kepala), M Sugeng Pasuruan: H Umar Wirohadi (kabiro), Abdul Kadir Jaelani. Malang: Aji, Kholil, Agus Susanto, Koordinator Sirkulasi/Pemasaran: M. Mashudi. Alamat Redaksi: Jl Tunjungan No 86 Surabaya. Telp. +6231 5318686, 5323414. Fax:+6231 5323415 Redaksi: 081334312300 | Iklan/Langganan: 081216327858 | No Pengaduan: 031 70975270. Email: red_beritametro@yahoo.co.id. Tarif Iklan: Display(fc) Rp. 35.000/MMK (BW) Rp. 25.000/MMK. Sosial Rp. 10.000/MMK, Baris Rp. 15.000 (Minimal 2 Baris).

DALAM MENJALANKAN TUGAS PELIPUTAN, WARTAWAN BERITA METRO DIBEKALI TANDA PENGENAL, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN DARI NARASUMBER.

GRESIK 11

berita metro

www.beritametro.co.id

SELASA, 29 NOVEMBER 2016

LAMONGAN I BOJONEGORO I TUBAN I GRESIK

Ansor Laporkan Seniman Daun Mini Gallery ke Polisi

GRESIK(BM)-Gerakan Pemuda Ansor Gresik melaporkan akun Facebook (FB) Arik S. Wartono ke Polres Gresik, Senin (28/11).

Akun milik seniman Daun Mini Gallery di Perumahan Banjarsari Asri VI/28 Cerme itu dinilai telah menistakan Nahdlatul Ulama (NU), Ansor, Gus Dur dan Gus Mus. “Kami tidak dapat bersabar lagi. Karena Arik Wartono pemilik akun Arik S. Wartono sudah sejak lama dalam statusnya menistakan kami secara organisasi, baik NU, Ansor dan bahkan Gus Dur maupun Gus Mus ikut di-bully.

Kami laporkan ke Polres,” ujar Agus Junaidi, Ketua PC GP Ansor Gresik.

Agus mengatakan, bila Arik Wartono, warga Dusun Sumber, Desa Kembangan, Kecamatan Kebomas sejak

lama menistakan Ansor dengan Banser melalui statusnya.

“Sekarang saat peristiwa Ahok, lagi-lagi status facebook-nya menistakan PBNU, juga NU. Bahkan, Gus Dur dalam statusnya disebut memecah belah umat Islam. Satu lagi menyebut Gus Dur dan Gus Mus setan juga munafik.

Bahkan, NU disebut watak munafik gerombolan,” ungkap dia.

Atas dasar itulah, Senin (26/11) puluhan anggota Ansor bersama kader intinya Banser mendatangi rumah Arik Wartono di Perumahan Banjarsari Asri VI/28 Cerme. Hasil konfirmasi langsung ke Arik Wartono, dia mengaku sebagai bagian dari intelijen.

“Dia mengaku kontra intelijen dengan menyerang salah satu organ-

KILAS

K3S Harus Berikan CSR ke Bawean

isasi supaya dipanggil.

Setelah itu menjelaskan kepada organisasi itu untuk mengembalikan fungsi negara ke UUD 45,” ungkapnya.

Namun pihaknya tidak percaya begitu saja dan langsung menyerahkan

GRESIK (BM)-Politisi PKB Jazilul Fawaid mempersoalkan Kontraktor Kontrak Kerjasama (K3S) yang beroperasi di perairan Bawean. Selama ini K3S tersebut tidak memberikan kontribusi bagi masyarakat Bawean.

“Seharusnya, warga Bawean mendapat CSR (Corporate Social Responsibility), karena lokasinya lebih dekat dengan Bawean,” kata Jazilul Fawaid, anggota DPR Dapil Gresik dan Lamongan usai melakukan sidak lapangan, baru-baru ini.

K3S yang jaraknya lebih dekat ke pulau Bawean da­­ripada ke Madura. “Seharusnya perusahaan ter­ sebut memberikan CSR untuk kemajuan pulau Bawean,”katanya. Jazil telah mengunjungi lokasi pengeboran dengan naik kapal Express Bahari 8E. Jazil melihat langsung jaraknya pengeboran minyak lebih dekat ke pulau Bawean. Sebagai wakil rakyat yang berada di senayan, Jazil berjanji akan memperjuangan kepentingan warga Bawean. Dia akan menanyakan hal ini kepada menteri ESDM. “Ini bahan saya untuk disampaikan kepada Menteri ESDM Ignasius Jonan di Jakarta,”tegasnya. Harapannya kedepan perusahaan tersebut agar menyalurkan CSR untuk pengambangan Pulau Bawean. (sgg/yog/dra)

kasus ini ke Polrea Gresik.

“Tidak mungkin ada intelijen sevulgar itu, kami juga sudah konfirmasi ke intelijen Polres dan Kodim, itu tidak ada. Biarkan polisi sekarang yang menangani,” pungkasnya.(gbr/ yog/dra)

Banjir Meluas, Jalur Pantura Macet Total

GRESIK(BM)-Puluhan rumah warga di sejumlah desa di Kecamatan Bungah dan Dukun terendam banjir. Banjir ini diakibatkan luapan sungai Bengawan Solo di wilayah Pantura Gresik, Senin (28/11) semakin meluas. Lebih parah lagi, banjir luapan Bengawan Solo ini juga mengakibatkan jalur transportasi darat yang melewati Jembatan Sembayat macet total.

“Saya tadi berangkat dari rumah pukul 05.30 WIB hendak kerja ke Gresik (kota, Red) dan biasanya sampai ke tempat kerja pukul 06.30 WIB. Tapi hari ini, tak disangka jalan raya masih terendam banjir, saya

dan pengguna jalan lainnya harus berjam-jam menghadapi kemacetan saat melintasi Jembatan Sembayat Manyar,” ungkap Bejo Karim, warga Desa Bungah yang bekerja di PDAM Kabupaten Gresik ini.

Berdasarkan informasi yang dihimpun di lapangan melalui pos pantau Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gresik menyebutkan, update terkini banjir akibat luapan Bengawan Solo menyebabkan 16 rumah warga Desa Bungah terendam banjir dengan ketinggian 20 30 cm. Banjir juga merendam sejumlah rumah di Desa Sungonlegowo Bungah.

Tidak hanya itu, jalan desa sepanjang 900 meter di wilayah Kecamatan Bungah juga terendam banjir dengan ketinggian 30 - 40 cm. Selain itu, area persawahan ratusan hektar yang tersebar di sejumlah desa di wilayah Bungah juga terendam banjir dengan ketinggian 50 - 60 cm. Selain Desa Bungah, banjir juga merendam sejumlah desa lainnya. Seperti di Desa Sungonlegowo, satu rumah terdampak jalan desa nihil. Lalu, di Desa Bedanten, 20 hektare area persawahan ikut terendam dengan ketinggian air 30 - 40 centimeter.

Kemudian, area persawahan di Desa Sukorejo sekitar 20 hektare terendam banjir.

Di Desa Mojopuro Wetan, ketinggian air banjir mencapai 20-30 centimeter. Ketinggian air pada bantaran sungai dan areal persawahan di Desa Mojopuro Gede, Desa Masangan dan Desa Sukowati masing-masing mencapai 20-30 centimeter.

“Perluasan area tergenang pada wilayah Desa Bungah, jalan raya dan rumah, ditambah Desa Sukowati dan Masangan,” terang Sekcam Bungah Kiki Nuryadi yang turut mendampingi tim BPBD Kabupaten Gresik memantau perkembangan banjir Pantura.

Kepala BPBD Kabupaten Gresik Abu Hasan saat dikonfirmasi membenarkan jika

FOTO BM/MOCH. SUGENG

MELUAS: Banjir di wilayah Pantura Gresik semakin meluas. Puluhan rumah dan jalur utama terendam banjir.

banjir pantura akibat luapan Bengawan Solo semakin meluas. Pihaknya terus memantau kenaikan debit air di sungai Bengawan Solo sekaligus melakukan tindakan konkret untuk membantu warga yang rumahnya erendam banjir.

“BPBD memperkirakan banjir akibat luapan air sungai Bengawan Solo akan terus meningkat. Karena itu, warga diminta untuk tetap waspada sambil memantau kondisi banjir di desanya masing-masing.

Petugas BPBD Gresik juga akan

terus memantau ketinggian air di Bengawan Solo, sebab kondisi air laut sedang pasang serta intensitas hujan masih cukup tinggi,” pungkas Abu Hasan yang pernah menjabat sebagai Camat Bungah ini.(sgg/ yog/dra)

PANTURA

berita metro

www.beritametro.co.id

Polres Siaga Satu, Wilayah Perbatasan Diperketat

BOJONEGORO(BM)-Kepolisian Resort Bojonegoro mulai kemarin, telah menyiagakan anggota pada setiap sudut perbatasan Bojonegoro mengarah ke Jawa Tengah. Kapolres Bojonegoro, AKBP Wahyu S Bintoro mengatakan bahwa upaya tersebut untuk mengantisipasi adanya masyarakat dari Bojonegoro yang akan mengikuti aksi bela Islam di Jakarta pada 2 Desember mendatang.

Usai melaksanakan Apel Siaga Satu, sebanyak dua kompi pasukan dan tim trail Promoter 98 bergerak patroli menuju Kecamatan Padangan.

Patroli untuk berjaga-jaga mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) menjelang hari aksi bela Islam 2 Desember. “Mulai tanggal 24 Nopember diberlakukan status siaga satu, hal ini sesuai dengan perintah Kapolri untuk mengantisipasi gangguan kamtibmas

menjelang rencana aksi 2 Desember nanti,” ujarnya.

Lebih lanjut Kapolres mengatakan pada siaga satu tersebut para anggota menggelar patroli dan memberikan himbauan kepada masyarakat Bojonegoro agar tidak ikut melakukan aksi 2 Desember. Patroli anggota difokuskan di wilayah perbatasan Bojonegoro menuju Jawa Tengah yaitu di Kecamatan Padangan dan Kecamatan Margomulyo.

Menurut Kapolres kedua Kecamatan tersebut merupakan akses mobilisasi masyarakat dari Jawa Timur menuju Jakarta. “Di perbatasan nanti kita akan berikan himbauan, khususnya kepada masyarakat Bojonegoro agar tidak berangkat ke Jakarta, karena kita sudah siapkan tanggal 2 Desember akan melaksanakan doa bersama untuk negeri di Alun-alun Kabupaten Bojonegoro,”tambah Kapolres.

KILAS

Korban Banjir Keluhkan Lambatnya Bantuan

FOTO: BM/SUSWONDO

PENGAMANAN : Apel Siaga Satu yang digelar Polres Bojonegoro untuk mengantisipasi gangguan kamtibmas menjelang aksi bela islam 2 Desember mendatang.

Kapolres menambahkan bahwa pada 2 Desember, pihaknya akan mengundang seluruh tokoh agama, alim ulama, para Kyai dan ormas islam untuk kemaslahatan umat, mendoakan para pemimpin dalam kebaikan agar

mereka mendapatkan petunjuk. “Pada tanggal 2 Desember, kita akan ajak masyarakat bersama para tokoh agama untuk menggelar doa bersama untuk negeri di Alun-alun Kabupaten Bojonegoro,” pungkas Kapolres.(ndo/dra)

Workshop Jelang Festival HAM dengan Media

BOJONEGORO(BM)-Menjelang pelaksanaan Festival Hak Azasi Manusia (HAM) yang akan berlangsung pada 30 Nopember sampai 2 Desember mendatang, bertempat di ruang pertemuan lantai 2 Pemkab Bojonegoro, digelar acara workshop dan media briefing dengan tema pemahaman HAM bagi jurnalis yang diikuti oleh Media, Badan Eksekutif mahasiswa dan LSM, Senin (28/11).

Sebagai nara sumber Sugeng Pambagyo dari Infid yang menjelaskan bahwa inspirasi dan praktek nyata telah dilakukan Kabupaten Bojonegoro,”Ini adalah inovasi yang jauh dibanding 400-500 kabupaten dan kota di Indonesia. Semangatnya adalah menukar atau membagi hal- hal yang baik kepada Kabupaten dan kota lain di Indonesia,”ujarnya.

Kedua transformasi tidak hanya dari luar kedalam, namun kini adalah dari kita kepada dunia. “PBB saat ini tengah menyusun pedoman atau PERWAKILAN

FOTO: BM/SUSWONDO

SOSIALISASI : Acara workshop dan media briefing dengan tema pemahaman HAM bagi jurnalis

dokumen bisnis and human right. Tidak dari atas ke bawah, namun sebaliknya dari bawah ke atas kemudian disusun menjadi pedoman.”tambahnya.

Meski ada kekurangan namun apa yang dilakukan Kabupaten Bojonegoro adalah menyampaikan suatu tawaran untuk masa depan Indonesia.

Pendekatan yang dillakukan Bojonegoro bukan pada mayoritas, namun memperhatikan semua sisi.

Sementara itu Nurkhoiron dari Komisi Nasional HAM mejelaskan bahwa HAM masuk

dalam diskursus kebijakan dan undang- undang nasional.

Mandat Komnas HAM, penyelidikan atau pemantauan, melakukan mediasi. Satu satu mandat yang diberikan oleh undang- undang khusus di Komnas HAM. Menurutnya Komnas HAM melakukan penelitian dan kajian. Lebih jauh Nusron mengatakan bahwa pelanggaran HAM memiliki definisi sangat luas dan dikhawatirkan mendapatkan proses hukum yang benar dan tidak berkeadilan.

“Pe ra n Ko m n a s H A M

adalah mengawal penegakan hukum di Indonesia sesuai dengan prinsip dan norma HAM,”ujarnya.

Menurutnya Komnas HAM memiliki peran penyelidikan kemudian akan diserahkan kepada Kejaksaan. Tiga hal utama adalah melindungi, menghormati dan mencukupi hak dasar manusia.

Festival HAM yang digelar di Kabupaten Bojonegoro menurut Nusron adalah, menghidupkan filosofi tentang pancasila dan ham adalah senafas.

Seperti yang tertuang dalam sila kedua yakni kemanusian yang adil dan beradab.

“Semoga dengan festival HAM yang digelar Bojonegoro mengingatkan bahwa Indonesia mempunyai filsafat bernegara yang memuat tentang HAM yakni di sila kedua Pancasila,”tambahnya. Nusron mengatakan bahwa perayaan ham ini menjadi penting ditengah carut marut negara kita,filsafat pancasila yang kita punyai adalalah hal yang luar

biasa yang telah dirancang oleh pendiri bangsa kita.

Bupati Bojonegoro Suyoto mengatakan hal tersebut bukan menilai atau menghakimi, namun dalam rangka menghindari penghakiman. “Kita harus mengapresiasi siapa saja yang ingin bersungguh sungguh mengaplikasikan HAM ditingkat local,”ujarnya. Menurut Suyoto ada beberapa lembaga akan mengeluarkan kajian tentang HAM pada event festival nanti. Menurut Bupati,tujuan diadakannya kegiatan tersebut untuk mendorong baik nasional maupun lokal sebagai implementasi pembangunan apakah memikirkan hak dasar manusia. Seluruh stakeholder dalam hal ini Akademisi, Busnismen, Goverment dan Community saling bersinergi yakni dengan pendekatan partnership. “ Lebih baik menyalakan lilin meski satu daripada menyalahkan kegelapan. Semua lini mempunyai kesempatan untuk membuat lilin penerang.

“Pungkas Bupati.(ndo/dra)

TUBAN(BM) –Para korban luapan sungai Bengawan Solo mengeluhkan lambanya penanganan dari pemerintah. Persediaaan pakaian basah dan bahan makanan tidak tersedia bagi korban, karena kebanjiran membuat warga semakin susah dan hingga kini belum mendapat bantuan.

Panirah (78) warga Dusun Krajan, RT 08 RW 01, Desa Menilo, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban.

Sejak dua hari yang lalu terpaksa mengungsi di rumah tetangganya. Karena rumahnya tergenang banjir setinggi 60 cm. Janda tua itu tidak sempat menyelamatkan pakaian, perlengkapan tidur, hingga bahan makan miliknya. Akibatnya, untuk menunjang kebutuhan hidup dan pakaian ganti, dirinya hanya mengandalkan bantuan tetangganya. “Semuanya masih di rumah mas, baru beras dan beberapa baju saja yang saya ambil dari rumah pagi tadi,” ternangnya. kemarin.

Hal yang sama dikatakan Kasdarum (61), menurutnya tempat tinggalnya kerap terabaikan mendapat perhatian Pemkab Tuban, jika ada bantuan terhadap korban banjir luapan sungai bengawan Solo.

“Tahun ini sudah ketigakalinya rumah saya terendam, kami sangat membutuhkan makanan siap saji untuk beberapa hari kedepan. Hampir seluruh anggota keluarga sibuk membersihkan rumah dari sisa sisa banjir,” ungkapnya.

Menurutnya, peran pemerintah tahun ini sangat berbeda dengan penanganan yang diberikan ditahun sebelumnya. Jika ditahun sebelumnya ia dan warga setempat mendapat bantuan sembako untuk menunjang kebutuhan pangan. Serta beberapa perlengkapan tidur, dan bantuan air bersih untuk membersihkan rumah warga dari sisa sisa endapan lumpur. Namun berbeda, kali ini bantuan seperti ditahun sebelumnya tersebut belum diterima meski sudah 2 hari kebanjiran.

Padahal, di wilayah setempat terdapat 24 rumah warga yang tergenang banjir dengan ketinggian 30 cm hingga 80 cm. Banjir diwilayah setempat telah menggenangi rumah warga RT 01 RW 01, RT 01 RW 02, RT 02 RW 02, RT 04 RW 01, Dusun Krajan, Desa Menilo, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban.

Menanggap hal itu, Plt Kepala BPBD Pemkab Tuban Joko Ludiono mengatakan bahwa selama dua hari terakhir ini pihaknya belum menerima kabar bahwa diwilayah itu terdapat rumah warga terendam. “Kita masih nunggu data mas, kalau data belum lengkap tapi sudah memberikan bantuan, nanti malah rame,” tegasnya. Selain banjir yang mengakibatkan rumah warga terendam. Luapan sungai bengawan Solo juga menggenangi seluruh badan jalan poros desa setempat dan areal pertanian.(tur/dra)

BIRO GRESIK: Asepta Y Permana (Kepala), M Sugeng, Gilang Budi Raharja Sirkulasi & Iklan: Imam Taufik.

www.beritametro.co.id

SELASA, 29 NOVEMBER 2016

Menunggu Hasil Audit BPKP Dugaan Penyimpangan Pembangunan Track Sepeda Extreme

SIDOARJO (BM) – Tim penyidik Polresta Sidoarjo akan melibatkan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk memastikan besar kerugian negara terkait dugaan penyimpangan pembangunan track sepeda ekstreme di Jalan Lingkar Timur (JLT) Kabupaten Sidoarjo.

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polresta Sidoarjo, Kompol Manang Soebeti mengatakan, dalam waktu dekat kembali akan meninjau lokasi bersama BPKP Jawa Timur sebagai tindak lanjut penyidikan. “Rencananya secepatnya kita akan turun ke lapangan bersama BPKP untuk memastikan berapa kerugian negara akibat penyelewengan ini,” katanya, Senin (28/11).

Lebih lanjut ditegaskan, hingga saat ini sudah puluhan saksi yang dipanggil dan dimintai keterangannya terkait

FOTO: BM/MUCHLIS

MANGKRAK: Arena track sepeda ektrem di Jalan Lingkar Timur Sidoarjo yang dibangun dengan anggaran Rp 1,7 miliar, saat ini kondisinya memprihatinkan. Selain tidak terawat, juga dibiarkan mangkrak dan terbengkelai.

dugaan penyimpangan pengerjaan proyek itu. Selain pihak Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata

Kabupaten Sidoarjo, pemeriksaan juga dilakukan terhadap konsultan (PT Indrakila) dan rekanan pemenang tender

(PT Sinar Cemerlang).

Dia berjanji, secepatnya akan menuntaskan proses penyidikan dalam kasus ini agar berkasnya bisa segera dilimpahkan ke kejaksaan. “Kita pastikan juga, pihak-pihak yang bertanggung jawab dalam pengerjaan proyek itu tidak akan bisa lolos,” tegasnya.

Pembangunan track sepeda ekstreme dipersoalkan itu, dibangun menggunakan APBD Sidoarjo tahun 2015 dengan anggaran Rp 1.797.161.000.

Beberapa temuan kejanggalan pengerjaan proyek itu, di antaranya penggunaan anggarannya yang terkesan tidak maksimal. Sebab, dana sebesar itu terlihat hanya digunakan untuk membuat gundukan-gundukan dari tanah sirtu. Keberadaanya saat ini juga dibiarkan terbengkelai dan ditumbuhi ilalang. (cls/udi)

Tanam 3.000 Pohon Trembesi di Kawasan Wisata Peringatan Hari Pohon di Kabupaten Sidoarjo

SIDOARJO (BM) – Peringatan Hari Pohon di Kabupaten Sidoarjo ditandai dengan penanaman 3.000 pohon Trembesi di Desa Tlocor, Kecamatan Jabon, Senin (28/11).

Wakil Bupati Sidoarjo, Nur Achmad Syaifuddin mengatakan, gerakan penanaman 3.000 pohon itu merupakan upaya memotivasi masyarakat untuk peduli terhadap lingkungan dalam rangka membuat destinasi baru di kawasan wisata Tlocor.

“Penanaman pohon hari ini untuk memberi motivasi terhadap masyarakat peduli terhadap lingkungan. Kegiatan ini sekaligus memperingati Hari Pohon Internasional,” Kata Nur Achmad Syaifuddin usai penanaman pohon di Tlocor.

Sebelum melakukan penanaman pohon, wakil kepala daerah yang juga akrab disapa

FOTO: BM/MUCHLIS

MENANAM POHON: Wakil Bupati Sidoarjo, Nur Achmad Syaifuddin, saat menanam pohon di Desa Tlocor, Kecamatan Jabon, Senin (28/11). Kegiatan itu dalam rangka memperingati Hari Pohon Internasional.

Cak Nur itu menyerahkan pohon Trembesi kepada Kepala Desa Kedungcangkring, Desa

Kalisogo dan Kedung Pandang, Kecamatan Jabon.

Cak Nur berharap, gerakan

itu juga mampu menumbuhkan kedisiplinan masyarakat sekitar untuk terus ikut men-

jaga dan memelihara pohonpohon yang ditanam dengan baik agar pertumbuhannya sempurna. “Harapannya, nanti akan muncul prestasi dengan baik dan nantinya ada destinasi baru di Tlocor,” ujarnya.

Selama ini, lanjut Cak Nur, wilayah Tlocor sudah didukung dengan lingkungan dan infrastruktur dengan baik.

“Kami berharap, ada kolaborasi dari dinas-dinas agar destinasi Trocor Jabon betul-betul menjadi harapan dan tujuan para wisata,” pintanya.

Ditambahkan pula, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo akan membiayai untuk peningkatan destinasi wisata ini, dengan harapan wisata bahari di Tlocor Jabon bisa menyenangkan para wisatawan dari Sidoarjo maupun daerah lain. (cls/udi)

Kemenkes Tunjuk RS Khodijah Pilot Project Germas

SIDOARJO (BM) - Fungsi rumah sakit tidak hanya melaksanakan kegiatan kuratif (penyembuhan). Lebih dari itu, rumah sakit juga perlu melakukan dua hal penting lainnya, yakni promosi kesehatan dan preventif.

Seperti yang saat ini tengah digalakkan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melalui program Germas (Gerakan masyarakat hidup sehat).

Untuk mewujudkan gerakan itu, Kemenkes tidak sendirian.

Institusi di bawah komando Nila F Moeluk itu, mengajak serta Muhammadiyah dalam implementasinya.

Ketua Majelis Pembinaan Kesehatan Umum PP Muhammadiyah, Esty Martiana Rachmi menuturkan, Muhammadiyah telah ditunjuk sebagai pilot project pelaksana program Germas. Tahun ini, ada dua RS di bawah naungan Muhammadiyah yang terpilih untuk membuat model promosi kesehatan. Salah satunya, RS Siti Khodijah di Sepanjang, Sidoarjo.

“Dua RS ini hanya model, selebihnya, Germas akan diikuti lebih dari 100 RS milik Muhammadiyah di Indonesia,” kata Esty di sela seminar dan lokakarya Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) dalam Germas di RS Siti Khodijah Sepanjang, Sidoarjo, Senin (28/11).

Esty menerangkan, untuk mewujudkan germas, RS di lingkungan Muhammadiyah akan menerjunkan tenaga kesehatan. Mereka akan mendampingi desa binaan yang telah diusulkan ke Kemenkes. “Promosi ini sangat penting sebagai upaya untuk mencegah datangnya penyakit di masyarakat. Untuk mewujudkannya kita pasti butuh dukungan dari seluruh elemen masyarakat,” kata dokter yang juga mantan Kepala Dinas Kesehatan Surabaya ini.

Direktur RS Siti Khodijah dr Mohammad Hamdan menjelaskan, untuk program Germas ini pihaknya akan menyiapkan tenaga medis mulai dari dokter, perawat, farmasi dan ahli gizi untuk turun ke

FOTO: BM/SULUH DP

Desa Sambibulu, Bebekan dan Wonocolo. “Kita kerjasama dengan pemerintah desa se-

tempat untuk melancarkan pelaksanaan programnya,” kata Hamdan. (sdp/udi)

Presiden Jokowi Bakal Kunjungi Ponpes Wirausaha di Waru

SIDOARJO (BM) - Presidden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan mengunjungi Pondok Pesantren Mukmin Mandiri yang berbasis wirausaha agrobisnis dan agroindustri di Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur pada Desember 2016.

Menteri Koperasi dan UKM Anak Agung Gede Ngurah (AAGN) Puspayoga dalam keterangan tertulisnya menyebutkan, rencana kunjungan Presiden ke Pesantren tersebut berawal dari pertemuan Presiden den-

gan pelaku UKM di istana, Jumat (25/11) yang juga dihadiri pimpinan Pesantren Mukmin Mandiri Muhammad Zakki.

Pada pertemuan tersebut, Puspayoga mengatakan, Presiden mendapatkan banyak penjelasan dari Muhammad Zakki tentang pengembangan pesantren berbasis kewirausahaan. Saat mendapat penjelasan tersebut, Presiden tertarik untuk mendatangi langsung pesantren tersebut. “Rencana kunjungan Presiden pada Desember, kepastian tanggalnya

masih akan ditentukan,” kata Puspayoga dalam keterangan tertulisnya, Senin (28/11).

Pesantren Mukmin Mandiri merupakan contoh pesantren yang bisa memadukan kewirausahaan dan ilmu agama. Para santri yang menimba ilmu di pesantren tersebut tidak hanya diperkuat dengan ilmu agama namun juga dididik agar mampu mandiri secara ekonomi.

Pesantren yang berdiri pada 2006 ini tercatat berhasil mengembangkan bisnis kopi

yang sudah menembus pasar ekspor dan pasar dalam negeri.

Ekspor perdana ke Australia dengan merek Kopi Raja, dilakukan pada Agustus 2016 mencapai 25 ton per bulan.

Zakki mengatakan pengelolaan usaha kopi dilakukan para mulai dari pengolahan, marketing, keuangan. Para santri tetap mendapat bayaran dari kegiatan yang dilakukannya. Tiap bulan, pesantren mampu memproduksi 65 ton kopi dari kebun seluas 615 hektare di Tulungagung, Jawa

Besok Purna Tugas, Sekdakab Berpamitan SIDOARJO (BM)- Sekretaris Daerah Kabupaten Sidoarjo, H. Vino Rudy Muntiawan SH, mulai 1 Desember 2016 memasuki masa purna tugas. Pada apel pagi di Sekretariat Daerah, Senin (28/11), ia manfaatkan untuk berpamitan kepada para pejabat serta staf.

Dalam kesempatan itu, ia menyampaikan permohonan maafnya selama menjabat. Selain itu, juga mengucapkan terimakasihnya kepada para pejabat serta karyawan dan karyawati Setda yang selama ini membantunya. “Atas nama pribadi dan keluarga saya mengucapkan terimakasih dan mohon maaf yang sebesar-besarnya,” ucapnya.

Ia mengatakan, sudah delapan setengah tahun jabatan Setda Sidoarjo diembannya. Tepat tanggal 1 Desember besok jabatan tersebut akan ditanggalkan.

Menurutnya, jabatan tersebut adalah jabatan sekda terlama di antara pejabat-pejabat sebelum-sebelumnya.

“Saya mohon doa restu dari bapak ibu sekalian, mudahmudahan saya bisa purnatugas dengan khusnul khotimah,” katanya.

Kepala Bagian Kesra dan Kemasyarakatan Setda Sidoarjo H. Ilhamuddin yang kebetulan purnatugas bebarengan dengan Setda Sidoarjo H. Vino Rudy Muntiawan dalam kesempatan itu, juga ikut mengucapkan permintaan maafnya. Usai mengucapkan salam perpisahan, keduanya lantas menyalami satu persatu pejabat dan staf Setda Kabupaten Sidoarjo. (cls/udi)

FOTO: BM/MUCHLIS

CINDERA MATA: Asisten Administrasi Umum Setda Sidoarjo, Kissowo Sidi, memberikan kenang-kenangan kepada H. Vino Rudy Muntiawan serta H. Ilhamuddin.

Pasutri Kompak Jadi Kurir Sabu

BERI PAPARAN: Staf Kemenkes, Maruli, memberikan paparan tentang program germas.

masyarakat. Sasarannya, ada tiga desa binaan yang sudah dipilih. Diantaranya ialah

DELTA SINGKAT

Timur.

Ia menyebutkan, permintaan sebenarnya melebihi produksi tapi karena keterbatasan waktu para santri karena mereka juga butuh waktu belajar. “Saya mendirikan pesantren ini memang tujuannya adalah mengembangkan kewirausahaan bagi santri.

Apa yang dikembangkan di Pesantren ini bisa diadopsi di pesantren lain agar para santri setelah lulus, bisa mandiri dan merdeka secara ekonomi,” katanya. (nt/udi)

SIDOARJO (BM) – Defa Arifianto dan Siti, pasangan suami istri (pasutri), warga Perumahan Dadapan Permai, Kecamatan Sedati, Kabupaten Sidoarjo, benar-benar kompak. Keduanya nekat menjadi kurir narkoba jenis sabu-sabu.

Perbuatan pasutri itu keburu terendus Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Jawa Timur (Jatim) yang kemudian meringkusnya. Mereka ditangkap di rumah kontrakannya di kawasan Tambak Sawah, Kecamatan Sedati. Bersamaan itu, juga ikut ditangkap pula Kaseno, warga Tambak Sawah.

Dari penangkapan ketiga tersangka, petugas menyita barang bukti narkoba jenis sabu-sabu dengan total berat 477 gram. “Narkoba itu kedapatan dibawa tersangka Defa dan istrinya (Siti). Sedangkan tersangka Kaseno ikut ditangkap karena baru saja mengambil narkoba,” kata Kepala BNN Provinsi Jawa Timur, Brigjend Pol Amrin Remico, Senin (28/11).

Selain itu, lanjut Brigjend Pol Amrin Remico, BNN juga berhasil menangkap seorang bandar ekstasi, yakni Akbar Hari Basuki, warga Perumahan Wahyu Taman Sari Rogo, Kabupaten Sidoarjo. Dari penangkapan itu, ditemukan ekstasi sebanyak 1.950 butir.

“Narkoba sebanyak 1.950 butir itu dibungkus menjadi 10 paket karena warnanya juga berbeda. Untuk warna ekstasi warna merah abu-abu ada lima bungkus dengan jumlah 975 butir. Kemudian, lima bungkus lagi ekstasi warna merah biru, dengan jumlah 975 butir,” ujar Brigjend.

Pol Amrin Remico.

Menurut dia, keempat tersangka merupakan kurir yang mengirimkan narkoba ke wilayah Surabaya, Cilacap, Bogor dan Jakarta. “Semua narkoba yang disita dan jadi barang bukti sekarang dimusnahkan, karena sudah mempunyai kekuatan hukum. Makanya disaksikan langsung dari Pengadilan Negeri Surabaya dan Kejaksaan Tinggi Jawa Timur,” ujar dia. (nt/det/udi)

FOTO: BM/IST

PENGEDAR NARKOBA: Empat tersangka pengedar dan kurir narkoba berhasil diamankan BNNP Jatim. Dua di antaranya merupakan pasangan suami istri.