Berita Metro Edisi 22 Maret 2016

HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN

RP 3.500,Iklan/ Langganan: 081216327858

www.beritametro.co.id

SELASA, 22 MARET 2016

Perpres BPJS Tidak Berlaku Umum SURABAYA (BM) - Menteri Sekretaris Negara M Pratikno mengatakan, terbitnya Peraturan Presiden Nomor 19 Tahun 2016 tentang penyesuaian besaran iuran peserta BPJS Kesehatan perlu diketahui publik secara utuh supaya tidak menimbulkan polemik.

Penyesuaian iuran tersebut, tidak berlaku untuk semua peserta melainkan hanya untuk peserta yang mampu berasal dari kategori Peserta Bukan Penerima Upah (PBPU) atau peserta perorangan dan Peserta Bukan Pekerja.

Jika sebelumnya iuran peserta perorangan kelas III Rp 25.500, kelas II Rp 42.500 dan kelas I Rp 59.500 kini besarannya disesuaikan menjadi Rp 30.000 untuk kelas III, Rp 51.000 untuk kelas II serta Rp 80.000 untuk kelas I. Ketentuan ini mulai berlaku pada 1 April 2016 mendatang.

Sementara untuk peserta Pekerja Penerima Upah (PPU) baik swasta maupun pemerintah, tidak ada perubahan besaran tarif iuran.

TOLAK PENETAPAN TERSANGKA Massa pendukung La Nyalla Mahmud Mattaliti dari Pemuda Pancasila melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor Kejaksaan Tinggi Jawa Timur, Jalan Achmad Yani,Surabaya, Senin (21/3). Mereka menolak penetapan La Nyalla Mahmud Mattaliti sebagai tersangka kasus korupsi dana hibah Kadin Jatim 2012.

Berita Terkait Hal 3

Baca: Harap ... Hal 7

FOTO: BM/MADJI

Perangi Illegal Fishing

RI-China Tegang

FOTO: BM/IST

Menteri Luar Negeri Retno L Marsudi

China: Bebaskan ABK JAKARTA (BM) - Kedutaan Besar Republik Rakyat China (RRC) di Jakarta mengaku telah mengetahui insiden penangkapan kapal ikan dan

nelayannya pada Sabtu pekan lalu.

Melalui kedutaannya, pemerintah China mendesak agar para nelayannya segera dibebaskan.

Baca: China ... Hal 7

JAKARTA (BM) - Pemerintah RI melalui Menlu Retno Marsudi memprotes keras aksi penjaga pantai (coast guard) China yang menghalangi petugas Kementerian Kelautan dan Perikanan saat hendak mengamankan KM Kway Fey 10078.

Menteri Luar Negeri Retno L Marsudimengatakantelahmemanggil Kuasa Usaha Sementara Kedutaan Besar China di Jakarta tadi pagi. Retno menyampaikan protes pemerintah Indonesiaataspelanggarankedaulatan RI oleh kapal coast guard China pada Sabtu pekan lalu.

“Pagi hari ini, saya sudah memanggil Kuasa Usaha Sementara Tiongkok. Duta besarnya tidak bisa hadir karena sedang di Beijing,” kata Retno kepada wartawan di kantor Wakil Presiden, Senin (21/3).

Dalam pertemuan tersebut, kata dia, Indonesia menyampaikan protes atas pelanggaran yang dilakukan pihak China.

Baca: Tindakan ... Hal 7

analisis transaksi keuangan dengan laporan pajak. Jauh lebih mudah apabila profilling data nasabah dan wajib pajak bisa diintegrasikan,” kata Jokowi di kantornya, Jl Veteran, Jakarta Pusat, Senin (21/3).

Presiden memerintahkan agar instansi penegak hukum bisa bersinergi untuk memberantas kejahatan penggelapan pajak dan pencucian uang.

MEDAN (BM) - Badan Narkotika Nasional (BNN) membongkar jaringan pemasok narkoba dari Aceh ke Sumatera Utara. Petugas menemukan 11 kilogram sabu dan empat ribu butir pil ekstasi serta menangkap enam orang yang terlibat dalam jaringan tersebut.

Deputi Bidang Pemberantasan BNN Inspektur Jenderal Arman Depari mengatakan petugas menangkap dua orang tersangka, yaitu AD dan AG. Keduanya diringkus di pusat perkulakan Indo Grosir Jalan Sisingamangaraja, Medan, Sabtu pekan lalu. Dari penangkapan itu BNN menyita 11 kilogram sabu. Selanjutnya BNN melakukan pengembangan kasus dan menangkap seorang pemesan narkoba tersebut berinisial AM. Petugas kemudian menuju salah satu hotel di Kota Medan yang dipakai AM menginap. “Dari hasil pengembangan, BNN menemukan barang bukti 4 ribu pil ekstasi di kamar hotel yang disewa AM. BNN juga melakukan pengembangan lagi dan menangkap pengendali berinisial DI, warga Aceh,” kata Arman, Senin (21/3).

Baca: Kejar ... Hal 7

Baca: Bawa ... Hal 7

FOTO: BM/IST

RATAS: Menkeu Bambang Brodjonegoro memberikan keterangan pers usai rapat terbatas, Senin (21/3).

Jokowi: Tindak Mafia Pajak dan Money Laundry JAKARTA (BM) - Presiden Joko Widodo menekankan agar para penegak hukum bisa bekerja lebih keras dalam menindak tindak pidana penggelapan pajak dan pencucian uang.

Apalagi, tindak pidana penggelapan pajak saat ini masih menjadi salah satu kejahatan yang sulit diungkap.

“Saya minta dilakukan langkah konkret untuk mengintegrasikan sistem pelaporan dan

BNN Gulung Sindikat Pengedar 11 Kg Sabu dan 4 Ribu Ekstasi

Melongok Aktivitas Pasar Turi Baru

Ratusan Stan Dibuka, Berharap Kembali Jaya Beberapa hari ini, Pasar Turi Baru mulai ramai pengunjung. Stan-stan juga sudah mulai terisi barang dagangan. Dari pantauan Berita Metro, dan wawancara dengan sejumlah pedagang, tercatat ada 647 stan yang sudah buka. Selain yang sudah mulai membuka gerainya, sebagian lagi tampak sedang melakukan dekorasi, penataan interior, serta menata sejumlah dagangan.

Perangi Illegal Fishing, RI-China Tegang Keberanian Susi harus didukung..

PARA pedagang tampak ceria menyambut pembukaan kiosnya. Bungabunga ucapan selamat masih terlihat di pintu masuk, dan bahkan di depan kioskios yang sedang melakukan pembukaan.

Meski terlihat sibuk, mereka tetap melayani para pembeli dengan ramah.

Nuansa pasar modern begitu terasa, dengan sejuknya ruangan yang ber-AC,

Jokowi: Tindak Mafia Pajak dan Money Laundry Tangkap dan penjarakan..

dan tata ruang yang rapi.

Tan Tjiong Ping adalah salah satu pedagang yang sempat diwancarai Berita Metro. Ia mengatakan, menyambut gembira pembukaan Pasar Turi Baru ini, dan berharap rekan-rekannya, sesama pedagang segera mengikuti jejaknya untuk membuka kios.

Baca: Warisan ... Hal 7

FOTO-FOTO: BM/TOVAN BEKA

BUKA STAN: Sejumlah pedagang di Pasar Turi Baru telah membuka stan, dan siap melayani pelanggan, Senin (21/3).

PRAKIRAAN CUACA

SPIRIT

SURABAYA

JAKARTA

DENPASAR

YOGYAKARTA

HUJAN SEDANG Suhu 26 - 34°C

HUJAN SEDANG Suhu 24 - 31°C

BERAWAN Suhu 25 - 35°C

HUJAN RINGAN Suhu 24 - 33°C

“Jangan sampai ayam jantan lebih pandai darimu. Ia berkokok di waktu subuh, sedang kamu tetap lelap dalam tidur.”

- Lukman Hakim -

02 P O L H U K A M

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 22 MARET 2016

Wapres Tunda Lawatan ke Beijing, Isu Reshuffle Menguat JAKARTA (BM) - Sejak dulu sampai sekarang, dalam memegang prinsip bahwa koalisi pendukung Jokowi-JK dibangun tanpa mahar dan tanpa syarat.

Hal itu mengandung prinsip bahwa soal reshuffle kabinet adalah hak prerogatif presiden. Hal ini menanggapi maraknya isu reshuffle kabinet yang didesak untuk segera dilakukan, agar progres pembangunan dapat dipercepat dan pertumbuhan makin meningkat.

Seperti diungkapkan Wakil Ketua Fraksi Partai Nasdem, Irma Suryani, bahwa pihaknya menyerahkan sepenuhnya keputusan reshuffle kabinet kepada Presiden RI Joko Widodo. Apa-

bila memang ada menteri yang dianggap kurang sesuai dengan capaian kinerja yang diharapkan, maka Nasdem setuju bila dilakukan reshuffle.

“Maka kalau kinerja seorang menteri itu baik, tak mungkin dilakukan reshuffle. Kalau kinerjanya dianggap tak baik, maka reshuffle itu hak presiden.

Tak masalah bagi kita. Maka kita serahkan sepenuhnya kepada hak prerogatif presiden,” kata Irma, Senin (21/3).

Ditegaskan, para menteri dan anggota kabinet dari Nasdem selalu bekerja dengan sebaik-baiknya. Sejak awal, Nasdem sudah‘mewakafkan’ kader yang diminta untuk duduk di kabinet,

untuk bekerja sekeras-kerasnya di pemerintahan. ”Kalau presiden menganggap ada menteri yang kerjanya tak baik, silahkan saja. Itu hak presiden. Tapi kami yakin kalau kinerja naik, tak mungkin dicopot,” ulas Irma.

Ditegaskan oleh Irma, pihaknya memahami sepenuhnya Presiden Jokowi yang selalu mengumandangkan prinsip ‘kerja, kerja, kerja’. Jadi wajar kalau presiden mengevaluasi pembantunya. Namun diingatkanjugaolehIrma,pihaknyamenilai bahwa melaksanakan reshuffle setiap tahun bisa jadi juga akan dianggap buruk.

Sebabreshufflesetiaptahunakandianggap bahwa pemilihan menteri sebelumnya

tidak dilakukan melalui proses fit and proper test yang memadai.

“Orang akan bertanya, apa tak dulu menteri dipilih tak melalui proses baik?

Kok tiap setahun diganti? Artinya yang diambil jadi menteri ada yang tak kredibel,” kata Irma. Tapi kalau presiden memang merasa ada pembantunya yang tak baik, ya harus dievaluasi. Isu reshuffle kabinet kembali mencuat dan kabarnya akan dilakukan presiden dalam waktu dekat. Rumornya, reshuffle kemungkinan besar dilakukan pekan ini. Salah satu indikasinya, Wapres Jusuf Kalla membatalkan rencana lawatan ke Beijing yang sebelumnya dijadwalkan pekan ini.(nas/dra)

KPK Rekom KPU Terkait Pilkada Serentak JAKARTA(BM)- KPK akhirnya memberikan rekomendasi yang menyoroti laporan dana kampanye, biaya mahar politik yang besar, serta ketidaknetralan KPU Daerah yang tampak dalam setiap pelaksanaan Pilkada.

Maka dari itu Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengeluarkan rekomendasi kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada 2017.

“Rekomendasi ini merupakan hasil kajian dan evaluasi kami tentang Pilkada 2015. Pada evaluasi tersebut kami menemukan beberapa masalah tersebut,” ujar Komisioner KPK, La Ode M. Syarif saat menggelar pertemuan dengan pimpinan KPU di Jakarta, Senin (21/3).

Syarif memaparkan soal rekomendasi laporan dana kampanye, lembaga anti rasuah menemukan beberapa kelemahan yang luput dari pengawasan KPU. Diantara kelemahan tersebut yakni terkait pemanfaatan dana pemilu dan sumbangansumbangan yang tak jelas identitas penyumbangnya.

Hasil kajian KPK seperti yang

FOTO : BM/IST

TELITI: Sejumlah petugas saat mendata dan melakukan pemeriksaan pemilih saat pelaksanaan pilkada serentak Desember tahun lalu.

dipaparkan Syarif menyebutkan penggunaandanakampanyetidak dilaporkan terlalu jelas. Bahkan setelah diperiksa oleh akuntan publik, asal-usul dana tersebut juga tidak jelas dari siapa.”Hal-hal yang seperti itu yang kami soroti, kami melihat perlu ada peningkatan dalam pengawasan dana kampanye terutama terkait dengan transparansi dan akuntabilitasnya,” ujarnya.

Pada penjelasan Pasal 74 Undang-UndangNo8Tahun2015

tentang Pilkada. Dijelaskan secara khusus bahwa terkait sumbangan dana kampanye yang diberikan perorangan paling banyak Rp50 juta, sedangkan sumbangan dari badan hukum swasta paling banyak Rp500 juta.Namun dalam pelaksanaandilapangan,lembaga antirasuah tersebut menengarai, ada beberapa pemberian perseorangan yang tak jelas identitas pemberinya. Bahkan ada kecurigaan, suatu badan menyumbangkan uangnya berkali-kali ke

kandidat calon kepala daerah denganmenggunakannamayang berbeda.

Terkait pemberian sanksi, lembaga antirasuah tersebut menyerahkan sepenuhnya kepada KPU. Karena, hal itu menjadi tugas dan wewenang komisi penyelenggara pemilihan kepada daerah dan pemilihan umumtersebut.KetuaKPUHusni Kamil Malik menyatakan, pemberian sanksi (pidana maupun administrasi) harus menyesuai-

kan dengan undang-undang.

Kalaupun nanti KPU membentuknya, bentuknya merupakan penjabaran norma yang sudah diatur oleh undang-undang.

“Nah, tadi sudah dijelaskan oleh Komisioner KPK La Ode M Syarif bahwa ada momen yang memang belum diatur yaitu momen pada anggaran terutama anggaran untuk saksi,” ujarnya. Husni menambahkan ada kelemahan di dalam undang-undang yang selama ini berlaku karena belum mengatur secara keseluruhan kebutuhan kegiatan kampanye atau Pilkada.

Sementara itu terkait penelusuran asal-usul dana kampanye, KPU mempunyai banyak kendala diantaranya keterbatasan waktu. Bahkan meski sudah mendapat bantuan dari lembaga lain, estimasi waktu yang tersedia tidak cukup untuk menelusuri identitas penyumbang uang tersebut.

“Didalam peraturan Pilkada juga belum diatur jenis kepatuhan yang ada. Bentuk kepatuhannya apakah yang terkait administrasi saja atau pidana belum diatur dengan jelas,” imbuh dia.(nas/dra)

Keberadaan PPNS Waktunya Disinergikan dengan Polri JAKARTA (BM) - Mabes Polri berupaya memperkuat keberadaan Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS), di lembaga negara seperti kementerian dan badan lembaga. Salah satu langkah yang dilakukan adalah menggelar rapat koordinasi antara penyidik Polri dan PPNS, ini dimaksudkan meningkatkan sinergisitas penyidikan dalam mendu-

kung pertumbuhan ekonomi nasional.

Kepala Biro (Karo) Koordinasi dan PengawasanPenyidikPegawaiNegeriSipil (Korwas PPNS) Bareskrim Mabes Polri, Brigjen Pol Dharma Pongrekun mengatakan,pihaknyamembantuoperasionalbagi PPNS sehingga menjadi lebih berkualitas.

“Target kami adalah bagaimana pekerjaan di masing sektor bidang di PPNS

itu dapat berjalan dengan lancar tanpa melanggar hak asasi manusia dan tujuan akhirnya adalah agar supaya meminimalisir kebocoran-kebocoran pendapatan negara sehingga bisa meningkatkan pemasukan pendapatan negara dan dapat mendukung pembangunan nasional khususnya dalam waktu dekat kita menghadapi MEA itu target kami,” kata dia di

Kompleks Mabes Polri, Senin (21/3).

Saat ini jumlah PPNS di Indonesia 8.890 orang dan untuk PPNS di wilayah sebanyak 9.735 orang. Polri sendiri tengah menyiapkan Standar Operasional Prosedur (SOP) kerjasama dengan kementerian yang memiliki PPNS sehingga hubungan kerja yang terjalin semakin baik dan lancar.(nas/dra)

Kemendikbud dan TNI MoU Bidang Pendidikan JAKARTA (BM) - Mendikbud menambahkan selama ini bangsa Indonesia terlena dengan banyaknya sumber daya alam yang dimiliki, sehingga lupa bagaimana membangun sumber daya manusia yang andal.

Padahal, Singapura yang tak memiliki sumber daya alam menyebut bahwa satu-satunya yang dimilikinya adalah sumber daya manusia.

Maka dari itu Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) menandatangani nota kesepahaman (MoU) bidang kependidikan yang meliputi penggunaan laboratorium

milik TNI serta alutsista dalam sistem pembelajaran siswa di Tanah Air. “Anak-anak bisa belajar di berbagai fasilitas milik TNI. Dengan demikian tidak hanya membangun rasa sebangsa dan se-Tanah Air tapi bagaimana mereka dapat berinteraksi dari dekat. Anak-anak akan banyak belajar dari laboratorium serta alutsista milik TNI,” ujar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Anies Baswedan, di Jakarta, Senin.

“Masa depan adalah pertarungan pengetahuan dan kompetensi. Jadi biarkan anak-anak belajar di situ (fasilitas milik TNI), karena tidak semua fasilitas itu ada di semua tempat.”tambahnya.

Penandatanganan kerjasama ini, lanjut Mendikbud, diharapkan anak-anak dimasa depan tidak hanya menjadi tuan rumah di negeri sendiri, tetapi juga jadi tamu hebat di negeri orang.

“Indonesia harus menempatkan diri sebagai pemain global,” cetus dia.

Penandatanganan tersebut diwakili oleh Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Laksdya TNI Dr Didit Herdiawan dan Mendikbud Anies Baswedan. Dalam waktu bersamaan juga dilakukann penandatanganan nota kesepahaman antara TNI dan Kemenristekdikti, Kementerian Badan Usaha Milik Negara dan Kementerian Perindustrian.(nas/dra)

FOTO:BM/IST

Anies Baswedan

Soal Hambalang, Presiden Minta BPKP Audit Menyeluruh

FOTO : BM/IST

MASUKAN: Gedung Pusat Pelatihan, Pendidikan, dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) Hambalang yang saat ini kondisinya memprihatinkan, BPKP diminta audit menyeluruh.

JAKARTA (BM) - Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Johan Budi SP mengungkapkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) melakukan audit menyeluruh terhadap Proyek Hambalang.

Johan Budi di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin menyebutkan audit menyeluruh BPKP merupakan satu dari tiga tahap sebelum memutuskan apakah proyek itu dilanjutkan atau tidak.

Tahapan lainnya adalah memerintahkan kepada Menteri PUPR untuk mengkaji lebih lanjut baik dari segi topografi maupun dari segi bangunannya.

“Pemerintah juga akan membahas masalah Proyek Hambalang dalam rapat terbatas di Istana Kepresidenan dengan mengundang berbagai pihak,” kata Johan Budi.

Ia menyebutkan dalam proyek tersebut juga ada pengadaan peralatan yang sekarang dalam penyelidikan atau penyidikan oleh Kejaksaan Agung.

“Setelah itu baru diputuskan akan dilanjutkan atau tidak, jadi ada tahapannya. Poin penting yang disampaikan adalah jangan sampai ada aset negara yang nilainya begitu besar terbengkalai,” katanya.

Menurutnya, aset itu harus diselamatkan apakah nanti digunakan untuk wisma atlet

yang sedang dibutuhkan atau keperluan lain yang akan tergantung pada hasil kajian Kementerian PUPR dan BPKP. Sementara itu mengenai keterkaitan dengan mantan Presiden SBY atas kunjungan Presiden Jokowi ke Hambalang, Johan mengatakan kunjungan Presiden Jokowi meninjau Proyek Hambalang semata terkait upaya menyelamatkan aset negara.

“Kunjungan itu sudah digagas jauh sebelum adanya Tour de Java, sebelum kunjungan kemarin itu, dua minggu sebelumnya presiden sudah meminta Menpora untuk mencari tahu situasi terkini Proyek Hambalang,” jelasnya.(nas/dra)

Pilkada Serentak

KPK Ingatkan KPU Coret Mantan Terpidana JAKARTA(BM)-Berbagai mulai mencuat setelah para kepala daerah terpilih, dikemudian hari menuai banyak masalah, baik hukum maupun narkoba. Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Laode Muhamad Syarif meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) tidak menerima pencalonan mantan narapidana korupsi untuk maju pada FOTO:BM/IST pilkada serentak 2017. KPK Laode Muhamad Syarif beralasan majunya mantan terpidana dapat mencederai pemberantasan korupsi.

“Kami selama ini ingin tidak ada korupsi, tapi mantanmantan terpidana korupsi malah bisa terpilih lagi,” kata Laode di gedung KPU, Jakarta, Senin (21/3). Laode menyebut, pada pilkada lalu, ada dua mantan terpidana koruptor yang menang pilkada. Salah satunya dari Aceh. Namun Laode tidak menyebut siapa orang yang dimaksud.

KPK menilai KPU kurang mensosialisasi dan memberi pembekalan bagi pemilih untuk tidak memilih mantan terpidana korupsi. Sebab, dalam pilkada kemarin, ada mantan terpidana yang justru berhasil jadi pemenang. “Masyarakat harus diberi tahu ini (jangan pilih mantan terpidana),” ujar Laode.

Laode meminta masyarakat yang memiliki hak pilih dalam pilkada mempunyai kepekaan politik. Ia menuturkan, bila masyarakat memiliki hal itu, tidak ada lagi mantan terpidana korupsi yang dipilih. Laode berharap KPU mendorong pembangunan integritas para politikus muda. Sehingga diharapkan pemimpin yang maju di pilkada mendatang jauh lebih berkualitas dan bebas korupsi. (nas/dra)

Proxy War

Waspadai, Wilayah Kepulauan Paling Rentan JAKARTA (BM) - Saat ini di wilayah luar Jawa sedang dijadikan sasaran untuk melakukan proxy war yang dinilai masyarakatnya masih dengan mudah dipengaruhi. Seperti masyarakat di wilayah Kalimantan diimbau mewaspadai proxy war berupa penyusupan paham-paham tertentu.Tentara Nasional Indonesia (TNI) telah mengingatkan masyarakat Kabupaten Kotawaringin Timur dan Kalimantan Tengah agar mewaspadai “proxy war” atau ancaman yang tidak tampak namun dampaknya sangat berbahaya.

“Proxy war itu bisa menghancurkan budaya dan tatanan kehidupan bernegara kita. Murah meriah tapi dampaknya sangat besar. Musuh tidak mengerahkan senjata untuk perang terbuka, tetapi memanfaatkan situasi. Setelah terjadi gangguan, lalu mereka masuk dengan berbagai cara,” kata Kepala Staf Kodim 1015 Sampit Mayor Kav Sofyan di Sampit, Senin (21/3).

Pesan itu disampaikan Sofyan didepan puluhan mantan anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) yang mengikuti pembinaan. Para mantan anggota organisasi terlarang tersebut berjumlah 53 jiwa, terdiri 24 dewasa dan sisanya anakanak.Mereka membaca dan menandatangani ikrar untuk kembali pada ideologi Pancasila dan ajaran agama yang benar.

Sofyan menyebut, Gafatar bisa jadi merupakan salah satu bentuk proxy war yang ingin mengacaukan daerah dan negara ini dengan memanfaatkan masyarakat.Gafatar mampu “mencuci” otak sehingga banyak warga yang ikut bergabung.

Berbagai pemahaman diberikan kepada warga dan muncul ketidakpercayaan terhadap agama, orangtua dan ideologi Pancasila. Organisas terlarang ini menganggap pemerintah tidak pernah ada di tengah-tengah masyarakat.Bahkan ada keinginan kelompok ini menciptakan kitab suci dan negara sendiri.

Para mantan anggota Gafatar diimbau benar-benar kembali pada ideologi Pancasila dan ajaran agama yang benar.”Anda selalu katakan Gafatar sudah dibubarkan, tapi saya minta ideologi ajaran Gafatar harus benar-benar ditinggalkan. Kalau tidak maka akan percuma. Semua harus tahu bahwa ada grand design tertentu di balik itu semua. Kami tegaskan, tidak ada tempat bagi kelompok atau orang yang melawan ideologi Pancasila di negara ini,” tegas Sofyan.

Masyarakat juga harus mewaspadai ancaman melalui cyber war yakni dengan modus pengaruh melalui teknologi, khususnya internet. Sebagai negara dengan pengguna internet terbesar, Indonesia sangat rawan menjadi target pihak tertentu yang menggunakan cara ini. Pelaku “mencuci otak” melalui isu-isu memanfaatkan internet dengan menjelekkan pemerintah dan negara sehingga muncul dampak negatif terhadap masyarakat.(nas/dra)

PENGARUH

Faktor Lingkungan Picu Kekerasan Anak JAKARTA (BM) - Interaksi dengan teman sebaya yang terbiasa melakukan kekerasan dapat mendorong perilaku kekerasan yang dianggap menjadi hal wajar.Wakil Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Susanto menilai penyebab anak melakukan kekerasan disebabkan beberapa hal, salah satunya faktor sosial anak.

Selain lingkungan, faktor lainnya adalah disfungsi keluarga.

Anak yang berasal dari latar belakang keluarga yang buruk memiliki potensi besar akan melakukan kekerasan.Pola asuh dan kondisi keluarga yang tidak harmonis memengaruhi psikologis anak secara bertahap.

“Faktor lainnya bisa berasal dari bullying yang dialami anak di lingkungan rumah ataupun sekolah. Pengalaman buruk tersebut, baik berbentuk verbal maupun psikis akan dilakukan juga oleh anak terhadap temannya ataupun orang lain,” jelasnya seperti dikutip pada laman resmi KPAI, Senin (21/3).

Faktor terakhir adalah imbas dari film ataupun video game yang bersifat kekerasan. Lewat berbagai media tersebut, anak menjadi terbiasa dengan kekerasan.Dalam banyak kasus, anak juga membiarkan terjadinya kekerasan.(nas/dra)

HUKUM & KRIMINALITAS 03

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SELASA, 22 MARET 2016

Tim Advokasi La Nyalla Ajukan Penundaan Pemeriksaan

kilas

Ahmad Riyadh UB

praperadilan. Kami harap Kejaksaan bisa bijak menanggapinya,” ujar Riyadh.

Di samping itu, Sumarso, anggota tim advokasi lainnya menilai pengajuan penundaan pemeriksaan adalah hal yang biasa. Sebab, pihaknya menunggu hingga sidang praperadilan berlangsung dan diputuskan majelis PN Surabaya.

Di sisi lain, menurut Sumarso, pihaknya siap melawan Kejati Jatim sebagaimana pengajuan praperadilan yang dilakukan. Adapun materinya terkait penetapan tersangka yang dirasa janggal.

Kata dia, penetapan tersangka adalah dengan terbuktinya tindakan melawan hukum. Padahal faktanya, justru La Nyalla lah yang menerbitkan surat pernyataan utang agar tidak terjadi penyalahgunaan dana hibah terkait pembelian IPO di Bank Jatim. ”Pertanyaannya adalah di mana letak melawan hukumnya? Karena surat

pernyataan utang itu jelas merupakan wujud itikad baik,” tuturnya.

Apalagi, fakta sprindik dan surat penetapan tersangka yang dibuat di tanggal yang sama, jelas sebuah kejanggalan.

Surat itu adalah Sprindik No Print291/O.5/Fd.1/03/2016 dan Surat Penetapan Tersangka Nomor: Kep-11/O.5/Fd.1/ 03/2016 yang dikeluarkan di tanggal 16 Maret 2016. ”Keganjilan ini menunjukkan adanya paksaan kasus dan nanti akan dipastikan di praperadilan,” tegasnya sembari memastikan La Nyalla belum pernah diperiksa sebagai calon tersangka.

Terpisah, Kasidik Kejati Jatim Dandeni Herdiana, membenarkan menerima surat permohonan penundaan pemeriksaan.

Namun dia memastikan akan menjadwal pemanggilan kembali. ”Kami akan jadwalkan kembali panggilannya,” ujar Dandeni. (arn/nii)

FOTO: BM/ANDRE

SURABAYA (BM) - La Nyalla Mattaliti resmi mengajukan surat permohonan penundaan pemeriksaan melalui tim advokasi yang hadir ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jatim, Senin (21/3) kemarin. Surat itu merupakan bagian dari respon atasn penetapan tersangka yang dilakukan Kejati Jatim terkait dana hibah Kadin Jatim dari Pemprov Jatim di tahun 2012. Kejati menetapkan La Nyalla sebagai tersangka pada 16 Maret 2016 dalam kasus dana hibah Kadin Jatim Jilid 3.

Surat bernomor 003/ARUB/P/III/2016 yang intinya meminta penundaan pemeriksaan sebagai tersangka, diterima langsung oleh jaksa Pidsus Kejati Jatim.

Ahmad Riyadh UB, tim advokasi La Nyalla, menjelaskan surat yang dikirim tim advokasi sebagai tindak lanjut dari surat panggilan pemeriksaan dari penyidik Pidsus. ”Kan kami mengajukan permohonan

FOTO:BM/MADJI

Kejati Dimohon Bijak Menanggapi

DIBEKUK: Pangeran Kadarisman dibekuk petugas atas tuduhan penggelapan mobil sewaan.

Kisah Tragis Pangeran SURABAYA (BM) - Nama memang tak selalu mencerminkan perilaku. Seorang bernama pangeran, lengkapnya Pangeran Kadarisman, akhirnya dibekuk aparat. Pria 37 tahun dilaporkan kepada aparat kepolisian dengan tuduhan menggelapkan mobil.

Mobil yang digelapkan pria kelahiran Grogol, Jakarta, ini adalah Suzuki Ertiga. Korbannya Setyo Budi, pemilik rental mobil di Surabaya. Kejadianya berawal saat ia ingin bertemu salah satu temannya. Lantaran tidak ingin merepotkan si teman, pelaku menyewa mobil di rental mobil yang berada di Jalan Siwalankerto, milik Setyo.

Kepada korban, pelaku memberikan uang awal sewa sebesar Rp. 4,5 Juta untuk satu bulan. ”Tersangka menyewa mobil dengan perjanjian selama satu bulan kepada korban (Setyo budi, red),” ucap Kompol Danny Yulianto.

Setelah jatuh tempo, pelaku tidak mengembalikan mobil. Ia malah mengabarkan ke korban bahwa akan memperpanjang kontrak sewa selama 10 hari. Dan korbanpun mengiyakan permintaan pelaku.

Setelah 10 hari berlalu, Pangeran tidak juga menampakkan batang hidungnya. Bahkan ketika ditanya korban mengenai kekurangan uang pembayaran, dirinya hanya berjanji. ”Saat ditagih pembayaran, pelaku ini hanya memberikan janji-janji,” tambah Kompol Danny.

Merasa ada yang tidak beres, korban melaporkan kejadian yang menimpanya ke Polsek Jambangan.Petugas yang menerima laporan itu, langsung menyelidiki keberadaan pelaku.Tak lama kemudian, Pangeran dapat ditangkap polisi.

Ternyata mobil sewaan sudah berada di Palembang. ”Pelaku menggadaikan mobil yang disewanya sebesar Rp 26 juta,” imbuh Kompol Danny. (dre/nii)

SURABAYA (BM) - Olga Bimaskara Dwika Rahmat (asal Kediri) dan Camelia Nanda Sholicha (asal Gresik) akhirnya dinobatkan sebagai juara I Duta Humas Polda Jatim 2016. Mereka berhasil menyisihkan 10 pasang kontestan pesaing di laga pemilihan Duta Humas Polda Jatim, yang berlangsung di gedung Mahameru Mapolda Jatim, Senin (21/3).

Penobatan Grand Final Duta Humas Polda Jatim yang dipandu oleh dua artis ibu kota, Gracia Indri dan Bemby Putuanda selaku host dengan menampilkan band Dit Sabhara Polda Jatim berlangsung semarak. Apalagi begitu akan diumumkan siapa saja yang bakal meraih juara I, II, dan III, spontan gedung Mahameru Mapolda Jatim gemuruh oleh suara pengunjung yang menyaksikan acara tersebut.

Juara II disandang oleh Andri Dwi Julianto (asal Mojoketo) berpasangan dengan Erinda Nabila Wulangsari (Sidoarjo). Sementara juara III diraih oleh Sholig Bastian AMd.Kep (asli Kediri) dengan Cahyaning Yuli Saputri (Tulungagung).

FOTO: BM/ANDRE

Arek Kediri dan Gresik Jadi Duta Humas Polda

DUTA HUMAS 2016: Olga Bimaskara Dwika Rahmat (kiri) dan Camelia Nanda Sholicha bersama Wakapolda Jatim Brigjen Gatot Subroto usai dinobatkan sebagai Duta Humas Polda Jatim 2016.

Para Duta Humas Polda Jatim 2016 yang dinobatkan itu berasal dari mahasiswa/wi pada Pergu-

ruan Tinggi di Jawa Timur.

Sementara Waka Polda Jatim, Brigjen Gatot Subroto yang

mewakili Kapolda Jatim, Irjen Anton Setiadji menyerahkan trofi dan hadiah utama berupa sepeda

motor kepada juara I. Sedang Irwasda, Kombes Jamaludin menyerahkan tropy kepada juara II dan Kabid Humas Polda Jatim, Kombes RP Argo Yuwono meyerahkan trofi juara III. Kombespol RP Argo Yuwono menjelaskan, Duta Humas yang terpilih bersama dengan polri akan memberikan imbauan imbauan ke berbagai lingkungan. ”Kita gunakan didalam memberikan preventif kepada masyarakat. Imbauan imbauan, kemudian memberikan ke lingkungannya dia, baik di kampus, maupun tempat kerja dan di sekolah sekolah,” katanya.

Berbagai kegiatan preventif atau pencegahan terkait hukum, kriminalitas, narkoba, lalu lintas, dan lain sebagainya. Namun mereka tidak akan bekerja sendiri, polri tetap mendampingi kegiatan mereka. ”Nanti memberikan imbauan yang berkaitan dengan lalu lintas, terkait dengan kriminalitas, bagaimana cara pencegahan, berkaitan dengan bagaimana di jalan dan sebagainya,” imbuhnya. (tnp/dre/nii)

Pelaku Curanmor Didor

SURABAYA (BM) - Kresno Setyawan (32), warga Sememi Kidul, harus berurusan dengan hukum lantaran melakukan aksi pencurian yang dipergoki korban.

Setelah diinterogasi dan disidik petugas, ia pun dijebloskan ke ruang tahanan Polsek Pakal.

Awalnya tersangka, yang keseharianya bekerja sebagai buruh pabrik, saat itu melintasi wilayah Pakal. Ketika sampai di sebuah bangunan yang tengah direnovasi, ia terhenti dan masuk ke dalam lokasi proyek tersebut. Di dalam, ia bertanya-tanya kepada mandor proyek terkait penawaran dirinya

untuk ikut kerja.

“Pelaku memasuki rumah yang sedang dibangun dan menawarkan diri untuk menjadi kuli,” ujar Kompol Widjanarko, Kapolsek Pakal, Senin (21/3).

Ketika hendak keluar dari area proyek, bapak satu anak ini mulai menjalankan aksinya. Ia mengambil HP milik salah satu pekerja yang saat itu tengah tergeletak.

Apes, ia tak memperhatikan bahwa HP yang diembat dalam posisi on dan tiba-tiba berdering. Tak ayal, pemilik HP yang tak asing mendengar nada suara panggilan menghampirinya.

“Saat itu HP bordering karena ada panggilan masuk, lalu pemilik HP menyuruh pelaku mengambil HP yang ada di saku celana (pelaku, red). Saat celana tersangka digeledah, ternyata benar itu HP milik korban,” urai Kompol Wijanarko.

Tanpa bisa mengelak, pelaku akhirnya diamankan oleh para pekerja. Selanjutnya, pekerja menghubungi kepolisian setempat terkait kejadian tersebut. Mendapat laporan tersebut, petugas lantas menuju ke lokasi dan membawa pelaku ke Mapolsek Pakal. Satu unit HP diamankan sebagai barang

FOTO: BM/ANDRE

HP yang Dicuri Berdering

PENCURI HP APES: Kresno Setyawan ketiban apes ketika mencuri handphone milik pekerja bangunan yang sedang tidur.

bukti di persidangan nanti. Tersangka dijerat dengan pasal 363 KUHP pencurian dengan pemberatan, dengan ancaman di atas 3 tahun penjara.

Sementara itu tersangka Kresno Setiyawan mengaku butuh uang, karena pekerjaanya sebagai buruh pabrik tidak mencukupi untuk kebutuhan hidup. (dre/nii)

PAMEKASAN (BM) - Tim Reserse dan Kriminal Polres Pamekasan, Jawa Timur, menembak kaki spesialis komplotan pelaku pencurian mobil yang selama ini meresahkan masyarakat di wilayah itu. ”Kami terpaksa melumpuhkan pelaku dengan tembakan timah panas, karena yang bersangkutan berupaya kabur saat hendak ditangkap,” kata Kasubag Humas Polres Pamekasan, AKP Osa Maliki, Senin (21/3).

Komplotan spesialis pencurian mobil itu ditangkap petugas saat hendak mencuri mobil di Jalan Mandilaras, di depan salah satu rumah sakit swasta di Pamekasan. ”Kejadiannya senin pagi, pelaku dua orang dan saat ini telah digelandang ke Mapolres Pamekasan,” katanya.

Ia menjelaskan komplotan pelaku pencurian mobil itu salah satunya berasal dari Kabupaten Sumenep dan berusia belasan tahun. ”Namanya belum kami ketahui, karena proses pemeriksaan oleh tim penyidik Polres Pamekasan hingga kini masih berlangsung,” katanya menjelaskan. Kasus pencurian kendaraan bermotor di Pamekasan mulai marak sejak awal 2016.

Hampir setiap hari, selalu ada kejadian kehilangan kendaraan bermotor, khususnya kendaraan roda dua (sepeda motor). ”Kalau mobil sebenarnya tergolong jarang. Tapi apapun bentuk kejahatannya perlu kita sikapi secara serius,” kata Osa Maliki.

Saat ini, polisi terus meningkatkan patroli dan menggelar operasi setiap hari, guna menekan maraknya kasus pencurian itu. (ant/nii)

Remaja 19 Tahun Nyabu Seminggu Empat Kali

Lacak Motif Pengedar Narkoba Membidik Anak-anak dan Remaja Ketika pengedar atau Bandar narkoba membidik sasaran anakanak dan remaja untuk dijadikan korban penyalahgunaan narkoba, kita sepatutnya mempertanyakan apa motif mereka.

Susah menerima bahwa itu hanya sekadar bisnis. Para Bandar itu sepertinya hendak menghancurkan masa depan generasi muda.

Baru Senin (21/3) kemarin, harian Berita Metromemberitakan bagaimana gigihnya pengedar dan Bandar narkoba merayu santri agar mengkonsumsi barang haram itu. Kalau tahu itu barang haram, santri tentu menolak. Tetapi pengedar menyebut itu vitamin agar kuat saat berdzikir. Santri tersebut termakan rayuan pengedar setelah empat kali ditawari narkotika. ”Pengedar menipu dengan mengatakan yang ditawarkan adalah vitamin agar kuat saat berzikir. Nggak mungkin pengedar bilang narkoba, pasti tidak mau itu si santri,” kata Menteri Sosial tutur Khofifah Indar Parawansa saat berada di Surabaya pekan lalu (BM, Senin, 21/3, halaman 9).

Mungkin patut pula dilacak,

bagaimana pengedar atau bandar narkoba menjerat sosok Alvin Ariski sehingga menjadi budak narkoba. Remaja berusia 19 tahun itu, Senin (21/3) dituntut hukuman enam tahun penjara dalam sidang lanjutan di PN Surabaya.

Sebelumnya, dalam pemeriksaan sidang, Alvin mengaku mengonsumsi sabu-sabu setidaknya empat kali seminggu sebelum tertangkap polisi.

Mengonsumsi sabu empat kali seminggu itu berarti hanya selang libur sehari. Sehari pakai, sehari libur. Mengapa seorang remaja yang belum genap berusia 20 tahun bisa sampai terperosok sedalam itu di kubangan lumpur penyalahgunaan narkoba?

Jaksa Penuntut Umum (JPU) Katerine dari Kejari Tanjung Perak, yang

FOTO: BM/ARINA

ARINA – SURABAYA

REMAJA KONSUMSI NARKOBA: Para pengedar narkoba membidik anak-anak dan remaja sebagai sasaran pasar barang haram mereka.

mengajukan tuntutan hukuman 6 tahun tersebut, tak menjelaskan bagaimana Alvin mengenal sabu. Jaksa hanya berpegang pada aspek legal formal dan normatif, pemuda pengangguran itu terbukti melanggar ketentuan dan tidak mendukung program pe-

merintah dalam pemberantasan narkotika. ”Meminta majelis menjatuhkan pidana selama enam tahun penjara,” ujar jaksa berkulit putih ini.

Sebagaimana terbukti dalam fakta persidangan, lanjut Katerine, terdakwa terbukti secara sah membawa, men-

guasai sabu-sabu dan layak dihukum atas perbuatannya. Hal tersebut sebagaimana diatur dalam Pasal 114 Ayat 1 dan pasal 112 ayat 1 UU RI Nomor 35/2009 tentang Narkotika. Serta pasal 127 Ayat 1 huruf a UU RI Nomor 35/2009 tentang Narkotika.

Tak cukup hanya hukuman badan.

Alvin selain dituntut pidana enam tahun penjara, juga dituntut kewajiban membayar denda sebesar Rp 800 juta yang apabila tidak sanggup dibayar, maka bisa diganti selama enam bulan penjara. ”Hal itu sebagaimana diatur dalam subsidair,” jelasnya.

Membeli 10 Kali Sementara itu, sebelumnya di sidang beragenda keterangan terdakwa, Alvin mengaku membeli serbuk setan itu sebanyak 10 kali. Barang haram dibelinya dari seseorang yang disapanya dengan panggilan Gendut. Dia juga membenarkan 15 kantong plastik berisi sisa sabu-sabu adalah miliknya yang kemudian disita sebagai barang bukti.

Alvin dibekuk anggota Polsek Semampir di tempatnya indekos pada Desember lalu di Jl Purwodadi. Saat digeledah, polisi menemukan tas pung-

gung berisi tutup botol yang dilubangi dan sejumlah rangkaian sedotan serta pipet kaca. Alat-alat ini digunakan untuk mengonsumsi serbuk kristal tersebut.

Gendut yang diduga bandar pun, masih DPO hingga saat ini. Sabu itu dibeli Alvin, seharga Rp 150 ribu per poket. ”Saya ajukan pembelaan,” ujar Alvin, ketika dikonfirmasi usai pembacaan tuntutan.

Sekiranya nanti hakim yang mulia menjatuhkan hukuman yang conform dengan tuntutan jaksa, atau kurang dari itu, apa yang didapat seorang remaja macam Alvin di penjara? Kita tidak tahu. Tetapi, faktanya, Kapolri pernah mengungkap bahwa 50 % peredaran narkoba di negeri ini dikendalikan dari balik jeruji lapas. Dengan melempar Alvin ke lapas, apakah aparat penegak hukum kita tak sedang mengirim seorang calon kader untuk peredaran dan penyalahgunaan narkoba dari dalam lapas?

Lantas, pertanyaannya, apakah ada solusi yang lebih baik? Itu pertanyaan menjadi tugas bersama kita sebagai bangsa untuk memikirkannya. (*)

04 O P I N I

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 22 MARET 2016

Laju Industri Pupuk Kala Gas Mahal Curhat dan Kritik Mantan Presiden

D

i media sosial, juga media massa, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tercatat sebagai salah satu Presiden Republik Indonesia yang paling banyak menumpahkan curhat (curahan hati).

Tak ada yang salah dengan curhat tentu saja. Itu hal yang sangat manusiawi. Setiap orang, setiap manusia, tentu pernah, kadang-kadang, sering, atau bahkan selalu melakukan curhat. Bedanya, kalau dulu orang curhat dalam interaksi individual, di era media sosial sekarang setiap curhat menjadi viral (menyebar bagai virus).

Pun curhat yang menjadi viral itu tidaklah masalah.

Masalahnya adalah ketika content curhat yang, secara teknis, bisa dan harus ditindak lanjuti, hanya didiamkan begitu saja. Apalagi jika masalah itu seharusnya bisa berujung ke ranah hukum.

Beda saat menjabat, beda pula kala pensiun. Kita mencatat satu hal menarik dari kiprah Presiden ke-6, SBY, setelah menjalani masa pensiun. SBY hampir tak pernah lagi curhat. Belakangan SBY justru melakukan kritik terhadap kebijakan dan langkah-langkah teknis Presiden Jokowi. Kita ingat, kritik SBY terakhir adalah soal pembangunan infrastruktur.

Dalam rangkaian Tour de Java, tepatnya saat berada di Pati, Rabu (16/3), SBY sempat menanggapi pembangunan infrastruktur yang dilakukan pemerintahan Jokowi. Pemerintah, katanya, sebaiknya tidak menguras anggaran di sektor infrastruktur. Apalagi, kondisi ekonomi tanah air sedang lesu. SBY pun meminta pemerintah mengurangi belanja infrastruktur dengan menundanya untuk dikerjakan di tahun mendatang.

Setelah melontarkan kritik tentang pembangunan infrastruktut, tiba-tiba SBY kembali curhat. Curhat terbaru SBY, kita catat tentang penyebutan Ani Yudhoyono sebagai bakal calon Presiden dari Partai Demokrat 2019.

Curhat SBY bermula saat dia menyaksikan foto meme Ani Yudhoyono menggunakan baju berwarna biru khas Partai Demokrat sambil melambaikan tangan dengan latar belakang bendera merah putih. Foto itu dilengkapi tulisan “Lanjutkan!” dan tagar “#AniYudhoyono2019”.

SBY dikabarkan geram setelah mengetahui foto meme itu. Dalam berita bertajuk, “ Istri Diisukan Maju, SBY Terganggu”, harian ini melaporkan SBY membantah dirinya tengah menyiapkan istrinya, AniYudhoyono sebagai calon presiden (capres) di Pilpres 2019. Ia dengan tegas mengklarifikasi bahwa Partai Demokrat belum menyiapkan seorang pun calon presiden. SBY karena itu mengaku partai yang dipimpinnya terganggu dengan isu dan gambar-gambar di media sosil yang seolah-olah Ibu Ani calon presiden. SBY sampai memikirkan hal itu siang dan malam. (Berita Metro, Senin, 21 Maret, halaman 9).

SBY mempertanyakan kenapa foto meme itu muncul bersamaan dengan saat rombongan SBY “Tour De Java” melintasi Jawa Tengah. Ia lantas minta agar hal itu diinvestigasi dan dicari penyebarnya. SBY menduga penyebar gambar tersebut mempunyai tujuan tidak baik. Pasalnya, gambar itu bisa memecah kekompakan partai.

Anehnya, Koordinator Juru Bicara Partai Demokrat, Ruhut Sitompul, membenarkan bahwa foto tersebut memang dibuat oleh tim DPP Partai Demokrat. Sebab, sudah ada masukan dari masyarakat agar Partai Demokrat mengusung istri SBY itu sebagai capres.

Selain itu, internal Partai Demokrat sendiri juga mendukung majunya Ani Yudhoyono menjadi bakal calon presiden 2019. Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Nurhayati Ali Assegaf, meyakini AniYudhoyono memiliki peluang yang besar untuk memenangkan pemilu presiden 2019. Pengalaman Ani selama sepuluh tahun mendampingi suaminya, Presiden SBY, dinilai bisa menjadi modal besar.

Kita tak bermaksud ikut meramaikan wacana soal peluang dan tantangan Ani Yudhoyono dalam Pilpres 2019. Partai Demokrat memiliki cukup banyak orang pintar untuk mengkalkulasi itu. Kita hanya ingin menggaris-bawahi satu hal soal curhat SBY: apakah itu hanya sekadar curhat di media atau sesuatu yang mesti ditindak lanjuti dan diselesaikan hingga tuntas.

Tidak susah tentu melacak siapa gerangan penyebar foto meme yang diakui Ruhut Sitompul berasal dari internal Partai Demokrat sendiri. Berdasarkan pengakuan Ruhut, kita bisa menarik kesimpulan, bahwa soal penyebaran foto meme itu sejatinya dinamika internal partai saja. Dan dinamika internal itu sepatutnya tak perlu jadi bahan curhat dan menjadi viral di media sosial dan media massa. Tetapi karena kini sudah menjadi konsumsi public, sepatutnyalah petinggi Partai Demokrat menuntas ihwal foto meme yang telah membuat SBY geram. Publik, tentu saja, menunggu hasilnya.

Noor Ipansyah Iskandar.

DARI REDAKSI Redaksi menerima kiriman naskah artikel opini dari para pembaca. Panjang naskah maksimum 4.000 karakter. Pada bagian akhir naskah hendaknya diberi keterangan status dan/atau profesi penulis. Akan lebih dihargai jika disertai dengan CV. Naskah dikirim ke alamat email: opini.beritametro@gmail.com. Redaksi berhak melakukan editing tanpa mengubah substansi.Terimakasih. Salam.

M

ungkin hanya terjadi di Indonesia dan kenyataannya memang harga gas di negeri ini lebih mahal dibandingkan negara-negara lain produsen gas. Berdasarkan data Fertecon, harga gas di Indonesia rata-rata mencapai 6-7,5 dolar AS per MMBTU (Milion British Thermal Unit), lebih tinggi dibandingkan negara tetangga seperti Malaysia yang hanya mencapai 4,0 dolar AS per MMBTU. Padahal harga minyak mentah dan gas dunia cenderung turun, namun harga gas di dalam negeri tetap bertahan tinggi.

Mungkin karena itulah, belum lama ini pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) berencana mereformasi komponen-komponen harga gas yang ditengarai sebagai pemicu harga tinggi. “Untuk harga gas, kami akan dorong untuk reformasi komponenkomponen yang menyebabkan harganya lebih tinggi dibandingkan tempat lain,” kata Menteri ESDM, Sudirman Said, di Jakarta, usai Rapat dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia.

Pemerintah tampaknya menyadari bahwa ada sesuatu yang salah dalam menentukan harga gas di dalam negeri sehingga daya saing industri yang menggunakan gas tertekan di tengah gempuran perdagangan bebas saat ini.

Sudirman mengatakan paling sedikit ada empat komponen yang akan direformasi guna menekan harga gas agar tidak terlalu mahal.

Pertama, pemerintah berkorban di hulu agar sektor hilir mendapatkan harga yang lebih baik. “Itu akan diberikan kepada industri-industri tertentu yang berbasis gas,” ujarnya.

Kedua, pemerintah akan mendorong sinergi infrastruktur gas agar harga gas di tempat lain tidak lebih mahal.

Ketiga, pemerintah akan menertibkan perdagangan gas (gas trading) yang diatur dalam Peraturan Menteri (Permen) Nomor 6 Tahun 2016 yang merupakan revisi Permen ESDM No 37 Tahun 2015 tentang Keten-

tuan dan Tata Cara Penetapan Alokasi Dan Pemanfaatan Serta Harga.

Keempat, pemerintah akan membentuk satu badan penyangga guna menemukan harga keseimbangan yang baru, sehingga tidak memberatkan sektor hulu dalam berproduksi dan sektor hilir dalam membeli.

“Jika badan ini terbentuk, akan ada mixing antara harga mahal dan murah sehingga ketemu keseimbangan harga baru. Ini memang perlu waktu tapi akan terjadi,” ujar Sudirman.

Keseimbangan harga tersebut sangat penting karena pemerintah sedang serius membangun industri petrokimia guna menekan impor dan menjaga daya saing industri, termasuk industri pupuk yang memiliki peran penting dalam menjaga ketahanan pangan nasional.

Dalam Permen ESDM No 6 Tahun 2016, pemerintah makin menegaskan memprioritaskan penyediaan gas bumi untuk konsumen gas domestik, seperti rumah tangga, kendaraan, industri pupuk, dan pembangkit listrik.

Tertekan Kemauan politik pemerintah tersebut tentu saja bakal disambut baik kalangan industri dan konsumen gas di dalam negeri, termasuk industri pupuk yang dikelola BUMN. Selama ini industri pupuk yang menjadi salah satu penopang kedaulatan dan ketahanan pangan nasional sangat merasakan dampak harga gas yang tinggi pada daya saing mereka di pasar internasional.

Sedangkan di dalam negeri, harga gas yang mahal akan

Oleh: Risbiani Fardaniah (Jurnalis LKBN Antara)

mendorong peningkatan nilai subsidi pemerintah terhadap harga pupuk, mengingat sekitar 70 persen komponen biaya produksi berasal dari gas sebagai bahan baku utama.

Hal itulah yang menyebabkan nilai subsidi pupuk pemerintah terus meningkat dalam empat tahun (2012-2014) yatu dari Rp 13,96 triliun pada 2012 menjadi sekitar Rp 28 triliun riliun pada 2015. Apalagi pembelian gas juga dilakukan dengan mata uang asing (dolar AS), sehingga ketika nilai tukar rupiah melemah, terjadi lonjakan signifikan dalam biaya produksi.

Selainituhargaecerantertinggi (HET) pupuk urea bersubsidi juga tidaknaikselamaperiodetersebut, yaitu bertahan di angka Rp 1.800 per kilogram hingga kini. “Jadi pertambahanbiayasubsidibukan karena pabrik pupuk tidak efisien, tapi karena faktor harga gas,” ujar DirutPTPupukIndonesia(PI),Aas Asikin Idat.

Di tengah situasi tersebut, manajemen PI tidak tinggal diam. Sejumlah strategi untuk membantu pemerintah menekan subsidi sekaligus meningkatkan daya saing industri pupuk terus dilakukan agar bisa terus menopang ketahanan pangan secara berkelanjutan.

Sejumlah pabrik pupuk yang sudah berusia di atas 20 tahun secara bertahap mulai direvitalisasi dan dibangun pabrik baru yang lebih efisien dalam penggunaan bahan baku gas.

Berdasarkan data PI, dari 15 pabrik yang ada di bawah induk

perusahaan BUMN pupuk tersebut ada sekitar 10 pabrik berusia di atas 20 tahun alias sudah tua dan boros energi. Sebagai perbandingan pabrik Pupuk Kalimantan Timur (PKT)-5 yang diresmikan Presiden JokoWidodo pada awal November tahun lalu hanya membutuhkan gas 23,6 MMBTU untuk memproduksi satu ton urea, sedangkan pabrik yang berusia di atas 20 tahun konsumsi gas mereka mencapai angka 24,5 sampai 37,8 MMBTU. “Tahun ini kami berencana meresmikan pabrik baru Pusri Palembang (PSP) 2B dan akan terus melakukan revitalisasi dan membangun pabrik pupuk hemat energi,” ujar Aas yang juga telah berencana membangun pabrik Kujang (PKC) 1C di Cikampek, Jawa Barat. Pengembangan itu sejalan dengan kebutuhan pupuk yang semakin meningkat untuk membantu peningkatan produktivitas lahan pertanian.

Produktivitas Kontribusi pupuk terhadap peningkatan produktivitas lahan pertanian pun tidak bisa dipandang sebelah mata. Di tengah laju ekstensifikasi lahan pertanian yang minim, intensifikasi menjadi andalan dan pupuk memainkan peranan besar di situ.

Berdasarkan data PI yang diolah dari Badan Pusat Statistik (BPS), dalam satu dekade lebih (2003-2015), pertumbuhan penyaluran pupuk bersubsidi baik urea, NPK, ZA, SP-36, KCL, dan pupuk organik, dari total 5,67 juta ton pada 2003 menjadi 8,82 juta ton pada 2015, seiring dengan peningkatan produksi padi dari 52 juta ton pada 2013

“…subsidi yang dikeluarkan pemerintah tidak sia-sia karena mampu meningkatkan produktivitas tanaman pangan dan menjaga ketahanan pangan nasional, meskipun kadang pemerintah masih megeluarkan kebijakan impor pangan untuk menutupi kekurangan di tengah tumbuhnya permintaan domestik….”

menjadi 74 juta ton pada 2015.

Atau tumbuh rata-rata per tahun sebesar 4,4 persen.

Demikian pula dengan tanaman pangan lainnya seperti kedelai dan jagung, serta tebu.

Rata-rata ketiga produksi komoditas tersebut juga tumbuh seiring peningkatan penyaluran pupuk.

Produksi kedelai dan jagung tumbuh dari masing-masing sebesar 0,6 juta ton dan 10 juta ton pada 2003 menjadi 0,9 juta ton dan 19,8 juta ton pada 2015.

“Jika peningkatan produksi tersebut dihitung dari sisi nilai komersilnya, maka nilainya mencapai Rp 481,7 triliun mulai (2003-2014). Nilai itu jauh lebih tinggi dibandingkan total subsidi (pupuk) yang dikeluarkan pemerintah sebesar Rp 125,56 triliun,” kata Direktur Pemasaran PI Koeshartono.

Dengandemikiannampaknya subsidi yang dikeluarkan pemerintah tidak sia-sia karena mampu meningkatkan produktivitas tanaman pangan dan menjaga ketahanan pangan nasional, meskipun kadang pemerintah masih megeluarkan kebijakan impor pangan untuk menutupi kekurangan di tengah tumbuhnya permintaan domestik.

Bahkan tahun 2015, menurut Menteri Pertanian Amran Sulaiman, produksi padi sebesar 75,36 juta ton gabah kering giling (GKG) merupakan pencapaian tertinggi selama 10 tahun terakhir. “Kita berhasil mencatatkan prestasi yang menggembirakan karena produksi padi tahun lalu bisa tertinggi dalam 10 tahun terakhir,” ujarnya ketika bertemu ratusan petani di Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, awal Maret lalu.

Memang bukan hanya peranan pupuk yang menentukan pencapaian tersebut. Namun setidaknya, pupuk mengambil andil cukup besar dan menjadi tulang punggung untuk menopangketahananpangannasional.

Oleh karena dukungan pemerintah melalui penyediaan gas dengan harga yang bersaing dibanding negara produsen lainnya, sangat penting agar industri pupuk nasional tetap tumbuh. (*)

Meningkatkan Income Sampingan Lewat Affiliate Marketing agaimana cara untuk bisa mendapatkan side income dari internet (income sampingan selain gaji bulanan sebagai pekerja kantoran)?

Menekuni aktivitas affiliate marketing mungkin merupakan salah satu rute yang layak dilakoni. Apa sebenarnya ilmu affiliate marketing itu? Dan cara apa yang paling ampuh untuk menjadi affiliate marketer yang top markotop?

Sebelum menjelajah lebih jauh, saya mau menceritakan dulu kisah rekan affiliate marketer yang saya jumpai di Facebook. Dalam salah satu product launch, di mana dia ikut memasarkan sebagai affiliate, dia sukses mendapatkan komisi hingga Rp 62.700.000 hanya dalam 3 minggu masa promosi launching. Tentu saja angka fenomenal seperti itu hanya mungkin bisa diraih jika Anda menguasai kunci sukses affiliate marketing yang sebentar lagi akan saya bedah dengan tuntas.

Affiliate marketing sendiri sebenarnya sama dengan konsep reseller. Dalam affiliate, Anda mempromosikan produk orang lain melalui blog atau jaringan social media Anda. Jika terjadi penjualan lalu Anda akan dapat komisi. Besarnya komisi berkisar antara 5 hingga 50%, tergantung jenis produk dan kemurahan hati produsennya. Produk digital (produk non fisik seperti kursus online, software, dan lain-

B

lain) biasanya memberikan komisi jauh lebih tinggi dibanding affiliate produk fisik (buku, baju, tas, DVD, dan lain-lain).

Dari pengalaman saya, setidaknya ada tiga langkah ampuh yang kudu dikuasai agar kita bisa sukses menjalankan affiliate marketing. Mari kita bongkar satu demi satu.

Sukses Affiliate #1: Big and Strong Audience/ Reader.

Ini kunci sukses paling pertama. Anda pertama-tama sudah harus mempunyai basis pembaca/ audience yang banyak dan strong.

Kesalahan fatal para affiliate pemula (newbie) adalah mereka buru-buru memasarkan produk tanpa sadar bahwa dirinya sama sekali belum punya audience yang luas dan masif. Ya itu sama dengan promosi di tengah kuburan. Pas jam 2 dinihari lagi.

Cara terbaik membangun audience yang masif adalah melalui blog.Yang diisi dengan konsisten dan cetar membahana.

Lalu dari blog ini, ajak pembaca untuk jadi pelanggan email.

Pengalaman saya, dibutuhkan waktu antara 6 – 12 bulan untuk bisa mulai punya basis pembaca dan audience blog yang banyak. Inipun dengan catatan konten blog diisi dengan tekun dan mendalam.

Tak ada jalan mudah menuju Roma. Yang mudah ya makan biskuit Roma.

Oleh: Yodhia Antariksa, MSc in HR Management (Pengamat, Konsultan Bisnis Manajemen)

Blog + pelanggan email. Inilah dua senjata maut yang nyaris digunakan oleh hampir semua blogger kelas dunia. Kenapa begitu? Karena efektivitas blog + email menurut studi McKinsey adalah 40 kali lipat lebih baik dibanding membangun audience via Facebook atau Twitter.

Karena itu, jika Anda ingin berniat menjadi affiliate yang sukses, segera bangun blog dan isi dengan konten-konten yang heroik (contohnya seperti blog yang sedang Anda baca ini). Lalu, secara bertahap bujuk para pembaca untuk mau menjadi pelanggan email. (sekadar info, cara detil untuk membangun blog legendaris dan mendapatkan pelanggan email yang valid dan masif, akan diajarkan dalam kursus Internet Side Income Blueprint yang akan dirilis 4 April nanti).

Sukses Affiliate #2: Konten Blog yang Spesifik dan Targeted Kesalahan kedua yang juga sering dilakukan newbie adalah membangun blog namun dengan isi gado-gado. Ini major mistakes. Sebab blog dengan konten gado-gado juga akan menarik pembaca yang gadogado, tidak targeted.

Padahaladaprinsipkunciyang

layak dikenang : jauh lebih baik punya 500 pembaca tapi targeted, daripada punya 5 ribu pembaca gado-gado. Tentu lebih maut lagi adalah punya 10 ribu pembaca dan semua targeted. Kenapa targeted audience itu kunci?

Sebab studi membuktikan, pembaca/audience yang targeted akan jauh lebih siap membeli produk Anda. Sementara ribuan pembaca gado-gado hanya akan melengos setiap kali Anda promosi. Sebab produk yang anda jual mungkin tidak sesuai minat mereka. Targeted audience. Ini adalah koentji.

Setelah punya targeted audience, ya jualannya harus yang sesuai dengan target market itu.

Jangan blog Anda berisikan tentang dunia kuliner, lalu Anda jadi affiliate produk jasa sedot WC. Ini kurang pas. Atau blog Anda banyak cerita tentang manajemen bisnis, lalu Anda jadi affiliate produk batu akik atau obat kuat. Mungkin ini juga kurang pas.

Sukses Affiliate #3: Memasarkan Produk yang Tepat.

Setelah punya targeted audience, maka kunci sukses berikutnya adalah mempromosikan produk affiliate yang pas dan sesuai dengan minat targeted audience ini.

Di sini kita kemudian harus memilih produk yang tepat, dan mutunya wow. Artinya kita memilih produk yang bisa menjual

dirinya sendiri. Maksudnya produk ini mungkin memang cetar membahana, dan harganya juga terjangkau–sehinggapunyaprospek bagus untuk diterima pasar.

Selain mutua bagus, tentu harus juga memilih produk yang komisinya maknyus. Misal 40 atau 50% dari harga penjualan.

Dan akan jauh lebih bagus lagi, jika produsen produk itu juga memberikan full support dalam bentuk materi promosi dan bimbingan secara kontinyu agar Anda sukses menjadi affiliate marketer. Nah kabar baiknya, layanan kursus online yang akan saya launch tanggal 4 April 2016 nanti juga menyediakan program afiliasi ini. Komisinya maknyus yakni 51% dari harga penjualan. Produk kursus online saya juga mutunya prima (untuk perbandingan, Anda barangkali bisa melihat mutu blog ini).

Selain itu, saya juga akan memberikan full suport dan continual online coaching bagi Anda yang mendaftar sebagai affiliate. Ya, supaya Anda sukses.

Supaya Anda juga bisa mendapat komisi Rp 62.700.000 seperti kawan kita di atas itu.

Komisi ini bisa menjadi income sampingan yang maknyus selain gaji bulanan dari kantor. Tentu semua itu mesti diraih dengan perjuangan tanpa kenal lelah dan doa yang terus mengalir.

Impossible is Nothing.

Sepanjang Anda mau take action dan gigih berjuang. Blog : www.strategimanajemen.net

Direktur: Silvia Balhmar. Pemimpin Perusahaan: M. Mashudi. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Totok Hartana. Wapimred: Noor Ipansyah Iskandar. Dewan Redaksi: AR Balhmar, Djoko Tetuko, Samiadji Makin Rahmat, Yahya A Waber, Tjipto Chandra, Marcella, Hadi Ismanto, M. Nabil. Redaktur Pelaksana: Rofiq Kurdi Ismail. Koordinator Liputan: Subairi Amar Bachan, Redaktur: Bambang Andrias, Oki Lukito, Aziz Tri, E Prayogo, Novi Triawan, Indra Nanang. Asisten Redaktur: Dian Kurniawan. Reporter: Arina, Ali Topan, Faisal Abdillah, Suluh DP, Jefri Y, Andre Septia Hadi. Fotografer: Soemadji, Tovan Beka . Copy Editor: Bangkit Irmanudin Bahri. Pracetak: Ahmad Choironudin. Artistik/Tata Letak: Irfan HA, Luthfi. Desain Grafis: Khalid "Klied" Sekretaris Redaksi: Faradina Bidang Online: Wahyu Saputro. Eksekutif Marketing: Fahad Balhmar, Khalid H. Perwakilan Daerah: Jakarta: Marcella (Kord), Ferdy Yunisaf. Mojokerto: Prayogi. Sidoarjo: Yahdar Balhmar, Syaikhul Hadi. Pasuruan: H Umar Wirohadi (kabiro), Abdul Kadir Jaelani, Wahyudi. Probolinggo: Yusron Fuadi. Kediri: Budi Arya. Malang: Aji, Kholil, Agus Susanto. Timur Raya/Situbondo: Edi Sudibyo. Lamongan: M. Zainuddin, Thafhanul Fahri. Koordinator Sirkulasi/Pemasaran: M. Mashudi. Alamat Redaksi: Jl Tunjungan No 86 Surabaya. Telp. +6231 5318686, 5323414. Fax:+6231 5323415 Redaksi: 081334312300 | Iklan/Langganan: 081216327858 | No Pengaduan: 031 70975270 Email: red_beritametro@yahoo.co.id. Tarif Iklan: Display(fc) Rp. 35.000/MMK (BW) Rp. 25.000/MMK. Sosial Rp. 10.000/MMK, Baris Rp. 15.000 (Minimal 2 Baris).

Percetakan: PT Citra Cetak Pratama (isi di luar tanggung jawab percetakan)

OLAH RAGA 05

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 22 MARET 2016

4

REAL MADRID

SEVILLA

lintas arena

0

(La Liga Spanyol)

Madrid Raih Kemenangan Besar Cetak Empat Gol ke Gawang Sevilla MADRID (BM) –Tuan rumah Real Madrid sukses meraih kemenangan telak 4-0 saat menjamu Sevilla, di laga La Liga Spanyol, Senin (21/3) dinihariWIB di Stadion Santiago Bernabeu. Empat gol Real dicetak Karim Benzema menit ke-6), Cristiano Ronaldo menitke-64,GarethBalemenitke66, dan Jese menit ke-86.

Dengan kemenangan ini, Real Madrid menipiskan jarak dengan Atletico Madrid yang menelan kekalahan pada sehari sebelumnya. Real Madrid berada di urutan ketiga dengan 66 poin, terpaut hanya satu poin dengan Atletico. Berdasarkan statistik Livescore, Real Madrid tampil dominan dengan penguasaan bola hingga 60 persen. Mereka juga tercatat melepaskan enam tembakan tepat sasaran dari 11 percobaan.

Hasilnya, saat laga baru berjalan enam menit, tuan rumah sudah unggul lewat gol Benzema. Pemain asal Prancis itu me-

SUSUNAN PEMAIN REAL MADRID (4-3-3) : Navas; Marcelo, Danilo, Nacho, Varane; Modric, Casemiro (J Rodriguez 76'), Kroos; Ronaldo, Benzema (Isco 81'), Bale (Jese 70'), SEVILLA (4-4-1-1) : Rico; Rami, Kolodziejczak, Tremoulinas, Coke; Figueiras (Reyes 46'), Krychowiak, Cristoforo (Mariano 72'), Escudero; Iborra (Munoz 71'); Gameiro.

ISTIMEWA

Jorge Lorenzo

Jorge Lorenzo Juara GP Qatar

ISTIMEWA

MENANG TELAK: Tiga bintang Real Madrid, Karim Benzema (kiri), Cristiano Ronaldo dan Gareth Bale, merayakan gol ke gawang Sevilla, Senin (21/3) dinihari WIB. Real menang telak 4-0.

lepaskan tendangan keras dari dalam kotak yang sulit dihalau kiper Sevilla, Sergio Rico.

Memasuki babak kedua, tepatnya menit ke-58, Real Madrid dihadiahi penalti setelah Luka Modric dilanggar Jose Antonio Reyes di kotak terlarang. Namun, penalti yang dieksekusi Ronaldo itu melayang jauh dari gawang Sevilla.

Meskipun demikian, enam menit berselang, Ronaldo suk-

1

ses menebus kegagalannya. Pria asal Portugal itu melepaskan tembakan jarak dekat ke gawang Sevilla. Real Madrid pun semakin trengginas. Bale berhasil menambah keunggulan setelah berhasil menyontek bola.

Dengan demikian, Bale menjadi pemain asal Inggris Raya yang paling banyak mencetak gol di La Liga, yakni dengan torehan 43 gol. Laga pun ditutup dengan gol yang dicetak

AC MILAN

oleh Jese pada menit ke-86. Jese menceploskan bola ke gawang

dengan melepaskan tendangan dari dalam kotak penalti.(dbs/azt)

STATISTIK PERTANDINGAN REAL MADRID 26(12) Tendangan (Tepat Sasaran) 10 Pelanggaran 8 Sepak Pojok 6 Offside 63% Penguasaan Bola 2 Kartu Kuning 0 Kartu Merah 4 Penyelamatan

LAZIO

SEVILLA 8(4) 10 8 3 37% 2 0 8

AC Milan-Lazio Berbagi Poin tren negatif. Mereka hanya mampu bermain imbang 1-1

ISTIMEWA

DUEL : Bek AC Milan, Ignazio Abate (kiri), berupaya mengejar bola lawan gelandang Lazio, Felipe Anderson (kanan), Senin (21/3) dinihari WIB.

0

MAN CITY

saat menjamu Lazio, di Serie A di Stadion San Siro, Senin (21/3) dinihari WIB. Dengan hasil ini, berarti AC Milan belum meraih kemenangan di tiga pertandingan Serie A terakhir.

Pada dua laga sebelumnya, Rossoneri dikalahkan Sassuolo 0-2 (6 Maret), dan imbang tanpa gol dengan Chievo Verona (13 Maret). Posisi AC Milan di klasemen pun tak mengalami perubahan. AC Milan masih di posisi enam dengan raihan 49 poin. Sementara itu, Lazio berada di urutan delapan dengan mengemas 42 poin.

MAN UNITED

Pada babak pertama, Lazio menampilkan permainan ofensif ke jantung pertahanan AC Milan. Hasilnya, saat laga baru berjalan sembilan menit, Parolo mampu mencetak gol dengan menanduk umpan dari Lucas Biglia.

Namun, keunggulan Lazio atas AC Milan hanya bertahan enam menit. Pada menit ke-15, AC Milan sukses menyamakan skor lewat tendangan Bacca setelah memanfaatkan umpan dari Luiz Adriano.

Gol itu menjadi yang ke-14 bagi Bacca di ajang Serie A

1

(Premier League Inggris)

Gol Rashford Bungkam City di Etihad MANCHESTER (BM) – Manchester United berhasil menang 1-0 atas rival sekotanya, Manchester City, di laga Premier League Inggris bertajuk ‘Derby Manchester’ edisi ke-171, di Stadion Etihad, Minggu (20/ 3) malam WIB. Gol penentu kemenangan tim tamu dicetak oleh Marcus Rashford.

SUSUNAN PEMAIN MAN CITY (4-2-3-1) : Hart (Caballero 50'); Demichelis (Bony 53'), Mangala, Sagna, Clichy; Fernandinho, Toure; Sterling (Fernando 26'), Silva, Navas; Aguero.

MAN UNITED (4-5-1) : De Gea; Smalling, Blind, Rojo (Valencia 63'), Darmian (Mensah 84'); Carrick, Lingard, Mata (Schweinsteiger 70'), Schneiderlin, Martial; Rashford.

Dengan hasil ini, Manchester United berada di posisi keenam dengan mengemas 50 poin.

Mereka hanya kalah selisih gol dari West Ham United di urutan kelima, dan berjarak satu poin dengan Manchester City di peringkat keempat.

Skuad Louis van Gaal mempu mencuri kemenangan saat laga baru berjalan 16 menit.

Striker muda ‘Setan Merah’, Marcus Rashford, berhasil

memperdayai kiper Manchester City, Joe Hart.

Memanfaatkan umpan dari Juan Mata, Rashford dengan tenang mampu melesakkan bola ke gawang tuan rumah.

Manchester United pun unggul 1-0 hingga babak pertama selesai.

Gol itu menjadikan Rashford sebagai pencetak gol termuda sepanjang sejarah ‘Der-

STATISTIK PERTANDINGAN MAN CITY 26(3) 9 11 2 55% 1 0 3

Tendangan (Tepat Sasaran) Pelanggaran Sepak Pojok Offside Penguasaan Bola Kartu Kuning Kartu Merah Penyelamatan

MAN UNITED 5(4) 12 5 1 45% 1 0 3

ISTIMEWA

Roy Jones Jr

Iming-iming Lawan Rp 1,3 M

1

(Serie A Italia)

MILAN (BM) – Tuan rumah AC Milan masih belum lepas dari

DOHA (BM) – Pebalap Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, mengawali misi mempertahankan gelar juara dunianya dengan menjadi pemenang pada seri perdana MotoGP 2016 di Sirkuit Losail, Qatar, Senin (21/3) dinihari WIB. Lorenzo mengawali balapan dengan baik dari pole position dan langsung memimpin balapan. Namun, pada akhir lap pertama, Andrea Iannone dan Andrea Dovizioso berhasil melewatinya. Memasuki lap kedua dari 22 putaran balapan, lima pebalap di depan mulai menjauh. Iannone, Dovizioso, Lorenzo, Valentino Rossi, dan Marc Marquez mulai meninggalkan Dani Pedrosa dan Maverick Vinales.

Marquez berhasil melewati Rossi untuk mendapatkan posisi keempat di tikungan 6 pada lap ketiga. Di depan, Iannone dan Dovizioso bersaing ketat.

Pada awal lap keenam, Dovizioso berhasil melewati Iannone, tetapi hanya untuk sesaat. Iannone kembali memimpin balapan. Empat pebalap di depan makin meperlebar jarak.

Mereka unggul 1,7 detik dari Pedrosa yang berada di urutan kelima. Marquez akhirnya berhasil melewati Dovizioso ketika balapan tersisa tiga putaran. Di depan, Lorenzo yang membalap sendiri mencatat putaran dalam 1 menit 54,9 detik. Dia lebih cepat 0,8 detik dibanding pebalap lainnya. Marquez melengkapi podium dengan finish di urutan ketiga. Rossi harus puas di urutan empat. (kcm/azt)

by Manchester’. Pada laga ini, Rashford berusia 18 tahun 141 hari. Memasuki babak kedua, laga berjalan semakin seru. Tuan rumah yang tertinggal 0-1, terus menerus menggempur lini belakang Manchester United demi mencari gol penyama kedudukan.

Salah satu peluang terbaik Manchester City terjadi pada menit ke-65. Umpan silang dari Toure disambut tandukan keras Aguero. Namun, percobaan Aguero tersebut masih membentur tiang gawang. Hingga laga usai, skor tetap 1-0 untuk Manchester United. (dbs/azt) ISTIMEWA

SELEBRASI: Striker muda Manchester United, Marcus Rashford melakukan selebrasi usai mencetak gol tunggal ke gawang Manchester City, di Stadion Etihad, Minggu (20/3) malam WIB.

musim ini, sekaligus menyamai torehan penyerang andalan Juventus, Paulo Dybala.

Pada babak kedua, giliran AC Milan yang tampil agresif. Mereka terus menggempur pertahanan Lazio demi menciptakan gol kemenangan.

AC Milan sempat mendapatkan angin segar setelah pemain Lazio, Senad Lulic, diusir wasit pada menit ke-84 karena telah dua kali menerima kartu kuning.

Tapi, dari berbagai upaya yang dilakukan, AC Milan masih belum bisa mencetak gol. Alhasil, laga pun diakhiri dengan kedudukan 1-1. (dbs/azt)

LOS ANGELES (BM) – Petinju ternama, Roy Jones Jr mendapat kecaman karena mengundi calon lawan dengan iming-iming hadiah 100.000 dolar AS atau sekitar Rp 1,3 miliar. Jones (62-9, 45 KO) yang telah melewati masa jayanya, akan menghadapi lawan berusia 33 tahun, Vyron Phillips di Celebrity Theater in Phoenix, Arizona. Phillips terpilih dari 1.500 pelamar yang menyatakan minat untuk menghadapi Roy Jones di atas ring. Bila ia dapat mengalahkan Jones, ia akan mendapatkan 100 ribu dolar AS itu.

Namun cara pemilihan lawan yang dilakukan Jones ini mengundang kecaman dari para penggemar tinju mau pun dari media. Cara ini dianggap merusak reputasi Jones sebagai petinju besarpadamasalalu.NamunJonesmengakutidakpedulidengan kritik tersebut. “Saya tidak peduli dengan kritik tersebut. Memangnya apa yang sudah para pengkritik tersebut lakukan,” katanya.

“Saya tidak punya waktu untuk merespons kritik tersebut.

Jika saya memperhatikan kritik tersebut, saya tidak akan pernah meraih apa yang pernah saya dapat.” lanjut ia Vyron Phillips sebenarnya bukanlah seorang petinju. Ia seorang atlet tarung bebas MMA dengan reputasi tidak terlalu bagus dengan 5 kali menang dan 3 kali kalah.

Roy Jones Jr kelahiran 16 Januari 1969. Ia pernah menjadi juara dunia di enam kelas berbeda dari kelas menengah ringan hingga kelas berat. Pada masa jayanya, Jones pernah menghadapi nama-nama besar seperti Bernard Hopkins, Antonio Tarver dan Felix Trinidad. (kcm/azt)

06 METRO SPORT

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SELASA, 22 MARET 2016

kilas arena

FOTO:BM/ENDRADI PRAYOGO

Kecewa Wasit, Banten Mundur

SERI: Dendy Sulistiyawan Dkk harus puas bermain imbang 0-0 dengan Jawa Tengah dalam laga Pra PON Grup A di Stadion Arcamanik.

Jatim Masih Pimpin Klasemen Grup A

Terbentur Tembok Tebal Jateng

Kehabisan Pemain Eks Timnas U-19 SURABAYA (BM)– Tujuh pemain Surabaya United turut mengecap aroma turnamen Piala Bhayangkara 2016. Padahal, klub mereka tidak ambil bagian. Alhasil, Surabaya United kini kehabisan pemain, utamanya eks pilar Timnas Indonesia U-19.

Ketujuh pemain tersebut tersebar di tiga klub yang berbeda, yakni PS Polri, Mitra Kukar dan Arema Cronus. Satu pemain yang ke Mitra Kukar adalah Rudi Widodo. Satu lagi Heri Setiawan dipinjamkan ke Arema. Sementara PS Polri adalah klub yang meminjam pemain dengan jumlah terbanyak. Mereka adalah M. Fatchurohman, M Hargianto, Ilham Udin Armaiyn, Zulfiandi dan Putu Gede Juni Antara. ”RudiWidodo sudah ke Mitra Kukar untuk Piala Bhayangkara.

Ada lima pemain yang gabung PS Polri. Sementara, Sahrul saat ini sudah berada di Bandung bersama tim Pra-PON Jatim.

Sedangkan satunya, yakni Evan

Dimas masih di Spanyol. Jika ditotal ada sembilan pemain kami yang berada di klub lain,” jelas manajer operasional Surabaya United Rahmad Sumanjaya, Senin (21/3).

Pria berkacamata ini lantas membeberkan alasan klubnya bersedia melepas Heri Setiawan ke Arema. Rahmad bercerita, Arema sedang mencari bek berusia U-21. Ketika General Manager Arema Rudi Widodo berkomunikasi dengan manajemen Surabaya United, gayung pun bersambut.

Rahmad membenarkan peminjaman ini karena Singo Edan butuh pemain muda untuk menyiasati aturan turnamen Piala Bhayangkara yang mewajibkan peserta memainkan pemain U21 selama 90 menit. ”Ada permintaan dari Pak Rudi untuk meminjam Hery, ya kami pinjamkan.

Setelah turnamen ini selesai, otomatis dia dan pemain lain akan kembali bergabung dengan kami,” tandasnya. (dek)

ahyo yang berhasil melewati dua pemain belakang juga gagal. Tembakannya hanya membentur bek tengah Jateng yang kali ini tampil begitu lugas dan percaya diri.

Sampai berakhirnya babak pertama kedua tim hanya bermain 0-0.

Memasuki babak kedua, baik Jateng maupun Jatim tampil tetap dengan tempo tinggi dan mengandalkan setiap kecepatan pemain yang dimilikinya. Keduanya targetkan poin penuh untuk memuluskan langkah menuju putaran final PON 2016, September mendatang. Seperti diketahui tim sepakbola Jateng dilaga perdana juga berhasil meraup angka penuh setelah menundukkan Banten dengan skor tipis 2-1. Namun poin ini bisa hangus jika Banten tetap mundur kendati masih ada keputusan dari PB PON. Hanafing, pelatih PON Jatim merasa kecewa dengan hasil imbang ini. Target untuk bisa mengamankan poin penuh di laga kedua gagal. “Anak-anak tampil

bagus sekali malam ini. Sayang, dewi fortuna masih belum berpihak pada Jatim.

Jateng tampil disiplin sepanjang babak, mereka parkir bus dilini pertahanan untuk tak kebobolan,” jelas Hanafing.

Sementara Anjar Pelatih PON Jateng mengucapkan hasil imbang patut disyukuri. Apalagi melawan Jatim yang ternyata bisa memberi perlawanan spartan. “Kami sudah siapkan tim selama tiga tahun. Namun menghadapi Jatim, kami tidak mau gegabah memberi mereka peluang menyerang melalui counter attack,” sebutnya.

“Saya akui Jatim tampil dominan sekali terutama pada babak kedua. Disiplin tinggi menjaga area pertahanan berhasil kami lakukan untuk menahan striker Jatim lebih leluasa lagi. Hasil imbang ini membuat kami berpeluang lebih besar setidaknya tidak sampai kalah,” ungkapnya dalam laga yang diwarnai 5 kartu kuning tersebut. (dek/epe)

GRESIK (BM) – Potensi kekuatan Persegres Gresik United bakal bertambah dengan kehadiran pemain asing. Dua pemain asing dipastikan mendarat di Kota Pudak untuk mengadu peruntungan mengenakan kostum Persegres.

Persegres akan menjajal kemampuan striker asal Brasil bernama Eduardo Da Conceicao Maceil.

Eduardo Da didatangkan karena pelatih Persegres Liestiadi ingin melihat kemampuannya secara langsung. Selain Eduardo Da, tim kebanggaan Ultrasmania juga memantau eks gelandang Persela Lamongan Oh In-Kyun. ”Sesuai dengan jadwal, Persegres memang mendatangkan sejumlah pemain asing pada pekan ini. Kedua pemain asing ini sudah datang dan kami pantau sekaligus seleksi,” ucap Manager Persegres Bagoes Cahyo Yuwono, Senin (21/3).

Untuk diketahui, Oh Inkyun asal Korea Selatan merupakan eks pemain Persela Lamongan pada musim 2012-2014. Sebelumnya, pemain yang berusia 30 tahun itu memperkuat klub South Korea Military di musim 2014-2015. Sedangkan Eduardo Da eks pemain Azal PFK Liga Azerbaijan musim 2014-2015. Pemain berusia 30 tahun itu, juga pernah bermain di Liga Bahrain bersama klub Al Riffa FC. ”Selain kedua pemain tersebut, ada satu lagi pemain asing. Tapi saya lupa namanya.Yang pasti, posisinya striker dari Brasil. Kami berharap ia juga bisa segera datang. Untuk masa seleksi pemain asing, itu wewenang pelatih,” beber Bagoes.

FOTO:BM/TOVAN BEKA

PANASKAN MESIN: Asisten pelatih Persela Lamongan Didik Ludiyanto telah menyiapkan uji coba untuk menyatukan timnya agar lebih padu.

jaya. ”Kami tidak mengincar hasil pada pertandingan uji coba nanti,” ucapnya, Senin (21/3).

RESMI EKSEBISI: Cabang olahraga bola tangan bakal dipertandingkan pada PON XIX/2016 Jawa Barat dengan status eksebisi.

Bola Tangan Siap Jadi Cabor Eksebisi

Mulai Seleksi Pemain Asing

PEMAIN BARU: Eduardo Da Conceicao Maceil yang baru datang langsung mengikuti latihan bersama Persegres Gresik United di lapangan futsal Bintang, Senin (21/3).

Persegres sendiri masih menimbang jumlah pemain asing yang akan direkrut pada 2016 ini.

Sebab, Laskar Jaka Samudrajuga harus memikirkan efisiensi tim. Sedangkan pelatih Persegres Liestiadi sudah menginginkan nama lawas Zasa Zecevic sebagai pemain yang langsung direkrut. ”Untuk jumlah pemain asing yang nantinya kamirekrut,masihdilihatdulubagaimanakebutuhan tim ini. Kalau dengan tiga pemain sudah cukup, tidak perlumemakaiempatpemain.Begitupulasebaliknya.

Kami masih fleksibel,” tandas Liestiadi. (dek)

Sudah Siapkan Rencana Uji Coba LAMONGAN (BM)– Kerangka tim yang telah terbentuk membuat Persela Lamongan tak sabar ingin menjajal kekuatan anyarnya. Buktinya, Persela telah menyiapkan sejumlah laga uji coba untuk memanaskan mesin.

Tim PON Sumatera Selatan (Sumsel) dan Persegres Gresik United dibidik sebagai lawan latih tanding.

Setelah mengantongi kerangka tim, kini tiba waktunya bagi Persela untuk menyatukan timnya agar lebih padu. Rencananya, sore ini, mereka akan menggelar pertandingan uji coba lawan tim PON Sumsel.

Menurut keterangan asisten pelatih Persela, Didik Ludiyanto, pertandingan uji coba ini akan dilangsungkan di Stadion Sura-

ISTIMEWA

ditonton. Sesekali terjadi insiden, namun kedua tim menunjukan sikap fairplay dan menjunjung tinggi sportifitas dengan tetap menghormati wasit, sosok yang dinilai kontroversial sejak kualifikasi yang disupervisi Tim Transisi ini digelar.

Skuad Jatim yang dilaga laga perdananya menang telak atas DI Yogyakarta dengan skor 6-0 berusaha untuk mengulang sukses dengan meraup tiga angka penting.

Dominasi skuad besutan Hanafing ini terlihat ketika babak pertama berjalan 10 menit.

Fahmi Al Ayyubi yang berdiri bebas setelah menerima umpan silang dari Dendy gagal menggetarkan jala tim sepakbola Jateng.Sundulan pemain bernomor punggung 17 ini berhasil dimentahkan oleh penjaga gawang Jateng alumnus Timnas U-19, Awan Seto.

Selang beberapa menit, Ridho Nurc-

FOTO:BM/TOVAN BEKA

BANDUNG (BM) – Tim sepakbola PON Jatim menambah koleksi satu poin untuk menegaskan sebagai penguasa klasemen sementara Grup A Zona Jawa, setelah dalam duel melawan kandidat juara grup, Jawa Tengah berakhir imbang 0-0, Senin (21/3) di stadion Arcamanik, Bandung. Hasil ini membuat langkah Iman Budi dkk cukup ringan lantaran di atas kertas, Jateng adalah tim paling siap di grup ini.

Tak terpengaruh partai jam pertama yang sempat ricuh ketika DKI Jakarta bertemu Banten, kedua tim tetap peragakan skema agresif di babak pertama.

Ini dibuktikan dengan tempo permainan yang cepat, kedua tim seakan tak mau kehilangan poin dilaga keduanya dan mengeluarkan semua kemampuan yang dimilikinya.

Tempo permainan yang cepat dengan mengandalkan umpan pendek dan penguasaan bola membuat permainan enak

Menurut Didik, yang terpenting saat ini adalah membuat Laskar Joko Tingkirsemakin klop,

baik masalah komunikasi, kerjasama dan lainnya. Pertandingan ini, juga untuk menguji sejumlah amunisi anyar. Seperti Kristian Adelmund (Bek/Belanda) dan Herman Dzumafo Epandi (Striker/Kamerun). Serta pemain lokal seperti Steven Imbiri dan Zulvin Zamrun. ”Secara garis besar, pertandingan ini digelar supaya antar pemain kian padu. Kami juga ingin pemain asing baru seperti Mohamad Kdouh dan Frank Olivier Ongfiang bisa menunjukkan performa terbaiknya,” jelas Didik.

Selain itu, jarak yang sangat dekat membuat Persela sangat berminat untuk beruji coba dengan Persegres di Stadion Petrokimia. Hanya saja, pertandingan

ini terkendala izin dari pihak keamanan setempat. Didik menyatakan pertandingan ini rencananya akan dilaksanakan, Sabtu (26/3) mendatang. ”Kami rencananya lawan Persegres. Mereka mintanya hari Sabtu besok,” ungkapnya.

Hanya saja, Didik khawatir tidak mendapat izin dari pihak kepolisian setempat. Sebab kedua tim pernah punya pengalaman serupa pada tahun 2015 lalu. Ia mengaku sudah mengusulkan agar uji coba dilakukan di Lamongan. Namun jadwal pertandingannya harus diundur sehari menjadi, Jumat (25/3). ”Ya kita lihat saja nanti. Sebab pertandingan ini kan mengundang massa,” pungkas Pegawai Negeri Sipil (PNS) BPKAD Lamongan ini. (dek)

BANDUNG (BM) - Kepemimpinan wasit kembali dituding jadi biang kisruh pertandingan sepakbola Pra PON XIX di Grup A Zona Jawa. Pada duel jam pertama antara Banten kontra DKI Jakarta di Stadion Arcamanik, Senin (21/3), pertandingan tidak berlanjut hingga usai.

Keributan terjadi ketika wasit Ginanjar RL memberi hadiah penalti kepada Jakarta di menit ke-58, setelah menilai kiper Ahmad Arif melanggar Ahmad Ihwan dalam perebutan bola di kotak terlarang. Putusan itu sontak menuai protes keras dari skuad Banten. Apalagi menurut mereka, justru pelanggaran dilakukan Jakarta. ”Catat besar-besar, wasit dibayar oleh Jakarta. Dua kali kami dikalahkan wasit setelah main lawan Jateng. Sekarang masih saja mengecewakan kami,” terang manajer Banten H Babay Karnawi yang tak kuasa menahan emosinya.

Babay Karnawi bahkan kian meradang mengetahui wasit yang ditugaskan bukan dari PSSI. ”Ini laga tarkam. Catat, ini laga tarkam! Pantas saja nggak becus mimpin pertandingan,” sergahnya.

Namun bukan itu saja kejanggalan yang terjadi dan menunjukkan kesan jika pertandingan yang disupervisi Tim Transisi, tidak dibarengi kesiapan perangkat maupun aturan pertandingan. Setelah memutuskan mundur, aturan umum dalam peraturan pertandingan sepakbola, tim tersebut dikurangi 3 poin dan kalah dengan skor 3-0.

Sumarno perwakilan dari KONI Pusat yang menyaksikan secara langsung kisruh tersebut masih enggan menyikapi lebih jauh. ”Kami, KONI Jabar maupun Asprov PSSI Jabar sudah berusaha untuk menyelenggarakan kualifikasi dengan baik. Soal keributan ini, saya belum bisa komentar,” terangnya. (dek/epe)

BANDUNG (BM) – Pengurus Besar (PB) Asosiasi Bola Tangan Indonesia (ABTI) terus mempersiapkan diri menghadapi pelaksanan Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX di Jawa Barat pada. Cabang olahraga (cabor) bola tangan sendiri dipastikan akan menjadi salah satu cabor eksebisi pada PON yang dihelat 17-29 September mendatang.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PB ABTI Mustafa Mansyur menuturkan cabor bola tangan sudah ditetapkan oleh KONI Pusat sebagai perlombaan eksebisi PON XIX/2016. Cabor ini pun akan mempertandingkan sebanyak dua nomor yakni nomor beregu putra dan putri. ”Untuk venue, berdasarkan aturan, kami tidak bisa menggelar di Kota Bandung karena terlalu penuh. Untuk itu, kami memilih Cilodong, Kota Depok sebagai lokasi pertandingan karena memiliki lapangan yang cukup layak,” ujar Mustafa.

Untuk peserta kontingen, Mustafa mengaku jika pihaknya belum membuka pendaftaran secara resmi. Namun berdasarkan Rakernas PB ABTI sendiri, sekitar delapan provinsi dari total 16 provinsi yang memiliki kepengurusan dipastikan akan mengikuti laga eksebisi tersebut.

Untuk pertandingan sendiri, Mustafa mengaku jika laga akan digelar sesuai dengan jadwal PON XIX mulai tanggal 17-29 September. Meski demikian, pihaknya belum menetapkan jadwal pasti penyelenggaraan. ”Pertandingan bola tangan itu sekitar tujuh hari. Cukup panjang karena kami hanya gunakan satu lapangan sehingga gantian putra dan putri,” terangnya. (dbs/dek)

Sosialisasi PON, FORMOB Telusuri Pedalaman Jabar BANDUNG (BM) – Sosialisasi demi kesuksesan Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 terus dilakukan. Bahkan dengan berbagai cara. Tidak hanya Pantia Besar PON atau pemerintah saja yang mensosialisasikan, kelompok masyarakat pun turut mengkampanyekan PON. Seperti yang akan dilakukan Forum Masyarakat Olah Raga Bandung (FORMOB) melalui acara ‘Green Off Road’ yang akan digelar, 24-27 Maret nanti. Melalui kegiatan itu, mereka mencoba menginformasikan PON kepada setiap masyarakat Jawa Barat (Jabar) yang dilaluinya, khususnya yang berada di pedalaman.

Ketua Pelaksana Green Off Road 2016 David Riksa Buana mengatakan sosialisasi PON dengan cara ini dilakukan mengingat banyaknya daerah di Jabar yang tidak terakses sarana transportasi dan informasi secara biasa. Kondisi ini, kata dia, terbukti dengan masih banyaknya warga pedalaman yang belum mengetahui ajang PON 2016 di Jabar. ”Sosialisasi seperti spanduk, baligo, tidak ada di sana. Jadi saya menganggap gebyar PON kurang menggigit di daerah pedalaman,” katanya.

Pihaknya pun akan membawa alat sosialisasi untuk disebar di setiap daerah yang dilintasi dan pada setiap mobil yang digunakan akan ditempel stiker PON 2016 Jabar. Setiap kendaraan akan ditempel gambar surili, ikon PON berjaya di tanah legenda. Di setiap baligo, backdrop, umbul-umbul pun akan tertera itu.

Dia pun mengakui, upayanya ini belum maksimal mengingat adanya keterbatasan dalam menyebar media informasi tersebut. Sehingga, pihaknya berharap PB PON maupun Pemprov Jabar bisa berpartisipasi dengan memberi alat peraga lainnya. ”Kalau PB PON mau memberi dukungan supaya yang kami cita-citakan bisa terwujud, ya bisa memberi flyer untuk kami bagikan ke setiap masyarakat yang dilalui,” tutup David. (dbs/dek)

SAMBUNGAN 07

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 22 MARET 2016

Tindakan China Ambigu SAMBUNGAN HALAMAN 1

RI ...

Pelanggaran itu adalah, pertama, pelanggaran hak berdaulat dan yurisdiksi Indonesia di Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) dan di landas kontinen. Kedua, pelanggaran terhadap upaya penegakan hukum yang dilakukan aparat Indonesia di wilayah ZEE dan di landas kontinen Indonesia. Ketiga, pelanggaran terhadap kedaulatan laut teritorial Indonesia.

Retno juga menyampaikan agar China menghormati hukum international law, termasuk Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Hukum Laut (UNCLOS) 1982. Ia pun menegaskan bahwa Indonesia bukan merupakan claiming state (negara yang bersengketa karena wilayahnya diklaim China) dalam konflik batas laut yang ada di China. “Jadi itu yang sudah saya sampaikan, nota diplomatik juga sudah saya sampaikan kepada Kuasa Usaha Sementara Kedutaan Besar Tiongkok di Jakarta,” tuturnya.

Sebelumnya,MenteriKelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti akan melaporkan ulah kapal coast guard China yang diduga sengaja menabrak kapal ilegal penangkap ikan yang ditarik Indonesia. Sabtu pekan lalu, KP Hiu berupaya menangkap KM Kway Fey 10078.

Kapal itu disebut sebagai pelaku penangkapan ikan ilegal asal China di perairan Natuna.

Proses penangkapan itu tidak berjalanmulus.Sebab,adacampur tangan dari kapal coast guard China yang secara sengaja menabrak KM Kway Fey 10078. Hal itu diduga untuk mempersulit KP Hiu 11 menarik masuk KM Kway Fey 10078.

Menhan Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu akan memanggil

Duta Besar China untuk Indonesia. Ryamizard ingin mendengar langsung pernyataan pemerintah China terkait dengan insiden kapal pencuri ikan di Natuna, Provinsi Kepulauan Riau, pada Sabtu (19/3).

“Bisa saja bertemu nanti malam atau besok. Meskipun ini urusan Menteri Luar Negeri (memanggil Dubes), tak apalah kalau saya yang panggil,” kata Ryamizard kepada wartawan di kantornya, Senin, (21/3).

Sebelumnya, kapal penjaga pantai atau coast guard China menggagalkanupayapatroliIndonesia menangkap kapal pencuri ikan Kway Fey 10078 di perairan Natuna. Posisi kapal tersebut berada di 05°05,866’N. 109°07,046’E pada jarak 2,7 mil haluan 67°, wilayah laut Indonesia.

Kapal Kway Fey sempat berusaha lari. Namun, setelah dikejar selama 45 menit, petugas berhasil masuk ke kapal tersebut dan menahan delapan awaknya. Tak lama setelah kapal itu dikawal untuk kembali ke perairan Indonesia, muncul kapal penjaga pantai China dan menabrak kapal pencuri ikan tersebut.

Setelah tabrakan di perbatasan itu, KM Kway Fey 10078 pun rusak dan tak mungkin lagi digiring ke perairan Indonesia.

Sementara itu, kapal pengawas (KP) Hiu 11 ukurannya lebih kecil sehingga tak mungkin menyeretnya. Walhasil, petugas pengawas Kementerian Kelautan dan Perikanan pun meninggalkan kapal tersebut. Mereka hanya membawa delapan awak kapal pencuri ikan. Sebab, ukuran kapal coast guard China 10 kali lebih besar daripada kapal milik Kementerian Kelautan.

Dalam pertemuan dengan Duta Besar China, Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu akan mempertanyakan alasan kapal penjaga pantai China itu masuk ke perairan Indonesia.

Meski begitu, Ryamizard menjamin pertemuan tersebut tak akan berlangsung tegang. “Pertemuan akan baik-baik saja, sambil makan-makan,” kata mantan Kepala Staf Angkatan Darat tersebut.

Ryamizard enggan berspekulasi terkait dengan motif dan penyebab kapal penjaga pantai China masuk ke wilayah Indonesia dan menggagalkan upaya pemberantasan pencuri ikan.

Dia tak mau mengaitkan insiden tersebut dengan klaim Laut China Selatan secara sepihak oleh China. Ryamizard beralasan, bisa saja perbuatan kapal penjaga pantai China dilakukan tanpa perintah pemerintah China.

“Kami tahulah, tentara diwajibkan disiplin, tapi ada saja pelanggarannya. Mungkin kejadian ini (kapal coast guard China) juga pelanggaran model seperti itu,” kata Ryamizard. “Makanya nanti akan kami tanyakan ke Dubes China.”

Saatini,delapanABKKMKway Fey telah dibawa dengan KP Hiu 11menujuPulauTigaNatunauntuk diproses sesuai dengan hukum yang berlaku. Untuk proses ad-hoc selanjutnya, di Natuna atau Pontianak, Kementerian Kelautan dan Perikanan akan berkoordinasi dengan Pangkalan TNI Angkatan Laut Ranai.

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menyatakan peristiwa ini merupakan yang kedua dalam tiga tahun.

Saat itu, tepatnya pada 26 Maret 2013, Kapal Pengawas Hiu Macan berhasil menghentikan kapal ikan asing berbendera China bernomor lambung

Harap Peran Pemda SAMBUNGAN HALAMAN 1

Perpres ...

Untuk PNS/TNI/Polri/pegawai pemerintah non-PNS, proporsi iurannya 3 persen dibayarkan oleh pemerintah dan 2 persen dipotong dari gaji pegawai.

Bagi peserta PPU dari swasta, besaran iurannya juga tetap sama yaitu 4% dibayarkan oleh pemberi kerja dan 1% dipotong dari penghasilan karyawan.Yang berubah dari PPU adalah adanya penyesuaian hak kelas perawatan peserta PPU swasta.

Kini kelas II diperuntukkan bagi pekerja dengan penghasilan sampai dengan Rp 4 juta per bulan sementara kelas I bagi pekerja dengan penghasilan lebih dari Rp 4 juta sampai dengan Rp 8 juta perbulan.

Bagi iuran masyarakat miskin dan tidak mampu yang masuk dalam kategori peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) tetap dijamin oleh pemerintah sesuai dengan Undang-Undang Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN).

“Bahkan saat ini, terdapat 57 persen peserta BPJS Kesehatan (sekitar 92,4 juta jiwa) yang iurannya ditanggung pemerintah,” kata Mensesneg melalui emailnya, Senin (21/3).

Diundangkannya Peraturan Presiden Nomor 19 Tahun 2016 tersebut bukanlah suatu hal yang mendadak karena sudah dibicarakan selama satu setengah tahun dan melibatkan berbagai pakar. Jenis manfaat yang ditanggung dalam program jaminan kesehatan pun tidak dikurangi.

Peserta BPJS Kesehatan masih tetap bisa memperoleh

manfaat untuk pengobatan mahal seperti pemasangan ring jantung dan cuci darah.

Mesesneg berharap agar informasi tersebut dapat disebarluaskan kepada masyarakat sehingga dapat memperjelas informasi yang beredar tentang sejumlah perubahan yang tertuang dalam Perpres tersebut.

Sementara itu Nila F Moeloek Menteri Kesehatan mengungkapkan, penyesuaian iuran tersebut dapat meningkatkan manfaat pelayanan kesehatan.

Manfaat baru yang dicover dalam program jaminan kesehatan sesuai Perpres Nomor 19 Tahun 2016 antara lain meliputi pemeriksaan dasar non-emergensi di UGD, imunisasi rutin dan pelayanan alat kontrasepsi.

“Penyesuaian iuran ini bukan keputusan yang dilakukan secara mendadak melainkan sudah didiskusikan sejak lama dengan perhitungan yang matang dan melibatkan para ahli.

Karena prinsipnya gotong royong, diharapkan masyarakat jangan berhenti membayar iuran setelah menerima manfaat,” pesan Menkes.

Maksimalkan Peserta Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan diminta meningkatkan jumlah kepesertaan. Selama ini, potensi kepesertaan BPJS Kesehatan dinilai belum maksimal sehingga BPJS Kesehatan selalu mengalami devisit anggaran.

“BPJS harusnya bisa memak-

simalkan kepesertaan. Di satu sisi, pemerintah daerah harusnya juga ikut berkontribusi. Selama ini, pemerintah daerah belum hadir untuk membantu BPJS,” kata Jamaluddin, jurubicara BPJS Watch, Senin (21/3).

Kontribusi pemerintah daerah, kata dia, bisa dilakukan dengan integrasi jaminan kesehatan daerah (Jamkesda) ke BPJS Kesehatan. Di Jawa Timur, sebenarnya ada 707 ribu peserta Jamkesda, sayangnya hingga saat ini tak ada satupun peserta Jamkesda yang sudah diintegrasikan ke BPJS Kesehatan.

“Padahal aturannya paling lambat tahun ini peserta Jamkesda harus sudah terdaftar di BPJS Kesehatan,” ujar Jamaluddin. Tak hanya Jamkesda yang ditanggung pemerintah provinsi, Jamkesda yang ditanggung pemerintah kabupaten/ kota ternyata juga belum seluruhnya terintegrasi ke BPJS Kesehatan.

Selain itu, hingga saat ini, BPJS Kesehatan juga dinilai telah gagal untuk menghimpun iuran dari pekerja penerima upah, yang di Jawa Timur jumlahnya mencapai 15 juta jiwa. “Dari catatan kami, pekerja penerima upah di Jatim baru 1,6 juta orang saja yang telah terdaftar di BPJS Kesehatan,” kata Jamaluddin.

Dengan tak maksimalnya jumlah peserta BPJS Kesehatan, maka devisit yang dialami BPJS diyakini akan terus berlanjut.

Apalagi, BPJS Kesehatan selama ini juga dinilai belum mampu menekan kebocoran klaim fiktif yang diduga juga banyak dilakukan oleh rumah sakit. (ssc/tit)

Bawa Tersangka ke Jakarta SAMBUNGAN HALAMAN 1

BNN ...

Setelah menangkap empat tersangka, dua tersangka jaringan pengedar lainnya birinisial RA dan AB, yang merupakan warga Medan, menyusul ditangkap. “Para tersangka sudah kami tahan sementara di kantor BNN Provinsi Sumatera Utara untuk pengembangan lanjutan,” ujar Arman.

Juru Bicara BNN Provinsi Sumatera Utara Ajun Komisaris Besar S Sinuhaji mengatakan pihaknya masih mengembangkan

kasus sabu dengan jumlah yang sangat besar itu. Jika melihat dari cara para tersangka mengemas sabu dan ekstasi, kata Sinuhaji, jaringan pemasok 11 kilogram sabu dan empat ribu butir ekstasi tersebut merupakan sindikat terorganisir. “Mereka masuk dalam jaringan yang dikendalikan dari Malaysia.”

Untuk mengembangkan kasusnya, ujar Sinuhaji, BNN akan membawa dua tersangka ke

Jakarta. “Kapan jadwalnya dibawa ke Jakarta,belum bisa dipastikan karena personil BNN masih dilapangan mengejar kaki tangan yang terlibat memasok sabu dan ekstasi tersebut sampai ke Medan,” tuturnya.

Untuk para tersangka, sambung Sinuhaji. akan dikenakan Pasal 112, 113 dan 114 UndangUndang Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkoba. “Ancaman hukumannya mulai dari 5 tahun penjara, seumur hidup, dan hukuman mati,” pungkasnya. (tem/tit)

58081 di Perairan Natuna.

Serahkan Kapal Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menganggap langkah pemerintah China menghalangi upaya penyitaan kapal Kway Fey 10078 oleh pihak Indonesia pada Sabtu lalu, sebagai sebuah intervensi terhadap penegakan hukum di Indonesia. Tindakan itu dinilai Susi sebagai tindakan berbahaya dan tidak konsisten.

“Kami merasa upaya penegakan hukum kami diintervensi.

Seharusnya pemerintah China

bijaksana untuk tidak melakukan intervensi terhadap penegakan hukum dalam rangka Indonesia memerangi IUU (Illegal, Unreported, Unregulated) fishing,” ujar Susi dalam konferensi pers di Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta Pusat, Senin, 21 Maret 2016.

Kapal Coastguard China menggagalkan upaya penyitaan kapal Kway Fey oleh aparat penegak hukum Indonesia saat kapal digiring ke wilayah perairan Natuna. Kapal beserta anak buah kapal (ABK) sebelumnya ditahan karena diduga melaku-

kan IUU fishing di posisi 05°05,866’N. 109°07, 046’E jarak 2,7 mil haluan 67°. Yang masuk ke perairan Indonesia.

Upaya penggagalan tersebut dilakukan dengan cara menabrakkan diri ke arah kapal Kway Fay, sehingga kapal Indonesia kesulitan menarik kapal itu.

Tabrakan terjadi sekitar 70-80 mil dari lokasi pemancingan ilegal. Indonesia pun akhirnya gagal menyita kapal dan hanya bisa membawa ABK kapal ke Pulau Tiga, Natuna.

“Sengaja menabrak kapal itu merupakan ancaman terhadap

kapal. Itu bisa menyebabkan insiden serius. Dan dilakukan saat kapal mau masuk wilayah teritorial,” kata Susi. Apalagi, kata dia, saat penabrakan, seluruh ABK dan tiga orang petugas dari pemerintah Indonesia masih berada di dalam kapal Kway Fay. Susi menyayangkan sikap Chinayangdianggapnyasebagaiintervensi. Padahal, sejak November 2014, Indonesia dan China telah berkali-kali melakukan dialog dan menyepakatiperangterhadapIUU fishing.“Sayaanggapinisebagaitindakan ambigu dari pemerintah China,”kataSusi.(tem/det/tit)

China Harap Penyelesaian Damai SAMBUNGAN HALAMAN 1

China ...

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti sebelumnya menyampaikan pihaknya menangkap KMK Kway Fey 10078 yang didapati mencuri ikan di perairan Natuna, Provinsi Kepulauan Riau, Sabtu lalu.

Sempat dihalang-halangi kapal penjaga pantai China, personel Kapal Pengawas (KP) Hiu 11 melompat ke KM Kway Fey 10078 dan berhasil melumpuhkan awak kapal.

Menurut keterangan resmi kedutaan besar China untuk Indonesia, kapal nelayan mereka berada di perairan perikanan tradisional China dan sedang beroperasi dengan normal saat dikejar kapal bersenjata Indonesia.

“Pihak kami sudah mengetahui laporan bersangkutan.

Tempat kejadian berada di perairan perikanan tradisional China. Kapal ikan China dikejar oleh kapal bersenjata Indonesia wak-

tu beroperasi normal,” kata juru bicara kedutaan, Senin, 21 Maret 2016.

Menurut Kedutaan, delapan anak buah kapal Tiongkok ditangkap oleh pihak Indonesia.

“Segera setelah menerima informasi tersebut, pihak Tiongkok langsung mendesak pihak Indonesia agar membebaskan ABK Tiongkok dan menjamin keamanan mereka,” kata juru bicara Kedutaan.

Pemerintah China berharap Indonesiamenanganiisutersebut secaraseksamamengingathubun-

gan bilateral yang mesra antara ke dua negara pada saat ini. Dalam hal beda pendapat di bidang perikanan, diharapkan kedua pihak dapat mengadakan komunikasi melalui jalur diplomat.

Dalam pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Kuasa Usaha Kedutaan Besar China, Sun Weide, meminta akses kekonsuleran terhadap delapan nelayan dan kapten kapal. Weide kemudian juga menghadap Menteri Susi untuk menindaklanjuti permintaan tersebut. (tem/det/tit)

Kejar Tax Amnesty SAMBUNGAN HALAMAN 1

Jokowi...

Untuk diketahui, selama ini tindak pidana pencucian uang (TPPU) erat kaitannya dengan penggelapan pajak, sehingga penangannya pun harus bisa terintegrasi.

“Agar penegakan hukum tindak pidana pajak dan pencucian uang dapat berjalan efektif, kunci utamanya adalah sinergi antara pihak terkait antar penegak hukum kita. Meningkatkan koordinasi yang lebih solid antara PPATK, Kepolisian, Kejaksaan dan Dirjen Pajak, khususnya jika ada dugaan penggelapan pajak dan pencucian uang. Semua harus betul-betul bekerja secara sinergi di lapangan, jangan sampai ada lagi ego sektoral, sehingga terjadi gesekan dalam penegakan hukum kita,” jelas Jokowi.

“Jangan sampai aparat penegak hukum pajak justru menjadi ketakutan dalam menjalankan tugasnya dalam sinergi di lapangan tadi,” tegasnya.

Jokowi juga memerintahkan agar penegak hukum bisa bekerjasama dengan BI dan OJK. Profilling data nasabah dan wajib pajak akan lebih mudah bila para penegak hukum bekerjasama dengan BI dan OJK. Tindak pidana pencucian uang pun bisa lebih mudah tercium.

“Libatkan pula BI dan OJK dalam pengawasan sektor-sektor yang rawan tindak pidana pencucian uang, baik yang berkaitan dengan narkoba dan lainnya,” tutur Jokowi.

dengan skema yang akan diterapkan, yaitu pengampunan pajak, rekening tersebut bisa kembali ke Indonesia, atau paling tidak dideclare secara tegas.

“Kami sudah tahu bagaimana polanya. Polanya biasanya dibentuk Special Purpose Vehicle (SPV), atau SPV, yang ada di berbagai tempat di dunia, yang paling populer untuk Indonesia adalah BritishVirgin Islands. Nah dari situ kemudain SPV-SPV tersebut menyimpan uangnya di salah satu negara,” papar Menkeu kepada wartawan seusai mengikuti rapat terbatas, di kantor Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/3) petang.

Menkeu mengaku sudah mengidentifikasikan, baik banknya maupun rekeningnya. Ia menyebut, bahkan di salah satu negara ada rekening lebih dari 6.000 Warga Negara Indonesia (WNI) punya rekening di negara tersebut. Dan kemudian ada 2.000 SPV yang terkait dengan 6.000 nama WNI tersebut.

Tentunya, lanjut Menkeu, uang yang disimpan di sana belum tercatat sebagai aset yang dilaporkan di dalam SPT (Surat Pemberitahuan) tahunan pajak.

“Tentunya ini adalah bagian nanti yang kita kejar,” kata Menkeu seraya berharap pemilik uangnya dengan sukarela nanti melaporkan atau ikut di dalam program pengampunan pajak yang akan dilakukan pemerintah nantinya.

Data Rekening Menteri Keuangan (Menkeu) Bambang Brodjonegoro mengklaim sudah punya data mengenai rekening orang Indonesia di luar negeri. Ia berharap,

Klaim Rugi Dalam kesempatan itu, Menkeu Bambang Brodjonegoro menyampaikan, ada hampir 2.000 PMA (Penanaman Modal Asing) di Indonesia yang

selama 10 tahun tidak membayar pajak karena selalu mengklaim dirinya rugi. Padahal, lanjut Menkeu, menurut perhitungan atau pemeriksaan pajak harusnya perusahaan tersebut rata-rata membayar paling tidak Rp 75 miliar setahun.

“Jadi ada dalam 10 tahun kita kehilangan hampir Rp 100 triliun hanya dari 2.000, 1.900 sekian PMA yang ternyata tidak complain. Ini adalah juga bagian dari penggelapan pajak yang harus dibereskan,” papar Menkeu.

Bambang juga mengemukakan, ternyata pembayar pajak kita yang punya lebih dari satu sumber pandapatan itu hanya 5 jutaWP (wajib Pajak). Dan dari 5 juta WP itu hanya 900.000 yang benar-benar membayar, dan sumbangannya cuma hampir Rp 9 triliun. “Artinya, kembali lagi, ada unsur ketidakpatuhan juga di dalam pembayar pajak pribadi,” ujarnya.

Hal-hal itulah, lanjut Menkeu, yang nanti akan menjadi perhatian pemerintah. Di samping itu tentunya kerjasama di antara Dirjen Pajak dan PPATK, karena PPATK mempunyai data-data terkait transaksi.

Sebelumnya Menkeu Bambang Brodjonegoro mengingatkan, bahwa data ini semakin terbuka, semakin transparan. Sehingga memang perlunya melakukan koordinasi mengenai data dan pemanfaatan IT (teknologi informasi).

Ia menyebutkan, IT yang nanti akan dikembangkan, khususnya di Dirjen Pajak dan Bea Cukai adalah Integrated IT system. Yang langsung mengkonek, tentunya semua data yang dibutuhkan dan bisa langsung mengecek, terutama

kalau transaksinya misalkan di Kepabeanan, bisa langsung lihat implikasinya terhadap pajak.

Demikian juga nanti sistemnya itu bisa menangkap segala macam transaksi yang terjadi di Republik ini, terutama yang terkait dengan jual beli.

Tax Amnesty Pemerintah dalam hal ini presiden mengharapkan agar pembahasan Rancangan Undang-Undang (RUU) mengenai ‘Tax Amnesty’ atau pengampuan pajak bisa segera diselesaikan oleh DPR-RI. Namun, kalau kalau ternyata di DPRnya juga berlarut-larut pemerintah sudah mempunyai cara agar persoalan ini segera teratasi.

“Nah caranya apa tentunya kita menunggu apa yang terjadi di DPR. Tetapi sebenarnya sekali lagi, presiden pemerintah mengharapkan tax amnesty dapat diselesaikan pada masa sidang berikut ini,” kata Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung kepada wartawan usai rapar terbatas membahas masalah pencucian uang dan penggelapan pajak, di kantor Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/3) petang.

Seskab berharap, DPR bisa menyelesaikan pembahasan RUU Tax Amnesty itu, karena kalau bisa terselesaikan itu sangat membantu. “Tapi kalau ternyata tarik-menarinya kepanjangan, jujur pemerintah sudah punya cara untuk instrumen bagaimana persoalan pajak ini terselesaikan,” tegas Mas Pram, panggilan akrab Pramono Anung.

Salah satu instrumennya? “Ya instrumennya sudah ada, tapi akan kita sampaikan kalau ternyata tax amnesty tidak dapat terselesaikan,” jelas Pramono. (set/det/tit)

Warisan Orang Tua SAMBUNGAN HALAMAN 1

Ratusan ...

Ia mengaku, stannya ikut terbakar saat Pasar Turi mengalami kebakaran tahun 2007 yang lalu. Namun, kejadian itu tak menyurutkan niatnya untuk tetap berdagang, mengais rejeki di pasar legendaris tersebut.

Ditanya soal harga stan, Tan Tjiong Ping menjawab diplomatis. Menurutnya, harga masih terjangkau, dan relatif tidak terlalu mahal. Terkait barang dagangannya, Tjiong Ping mengaku mendapat drop-dropan, dengan sistem pembayaran konsinyasi.

“Saya hanya beli stan saja di pasar Turi baru ini, soal barang ada yang droping. Dengan sistem konsinyasi alias titip di stan saya ini. Soal beli stan di pasar Turi baru ini gak terlalu mahal dan itu terjangkau,” ungkapnya, Senin (21/3).

Tan mengatakan, kalau soal

harga stan yang bertransaksi itu anaknya. “Ya, harapan saya semua pedagang bisa segera membuka kiosnya, segera beroperasi agar bisa melayani pelanggan”.

“Tapi saya yakin nantinya pasar Turi baru akan kembali normal seperti dahulu sebelum terbakar. Dan akan kembali menjadi ikon perdagangan grosir terbesar. Karena fasilitas yang sekarang lebih bagus ditunjang dengan ruangan yang bersih serta ber-AC. Ini kan lebih nyaman bagi pengujung untuk membeli dagangannya di pasar turi baru,” papar Tan dengan optimis.

“Dulu waktu pasar Turi sebelum terbakar keadaannya sangat semrawut dan panas, karena tidak dilengkapi dengan AC (Air Conditioner). Lagian banyaknya copet yang berada di

Pasar Turi lama, ini yang membuat para pembeli harus waspada. Namun, sekarang sudah kelihatan bersih dan dingin yang membuat nyaman pada pengjung pasar Turi baru,” ujar pemilik toko Perdana Makmur di lantai 2.

Satu lagi nara sumber yang diwawancarai Berita Metro adalah Johanes Chandra. Ia mengaku baru seminggu menempati stan dasar di blok perlengkapan.

Dia memaparkan bahwa usahanya itu merupakan warisan dari orang tuanya.

“Dulu orang tua saya berdagang pecah belah, namun sekarang saya harus melanjutkan usaha orang tua. Tapi tidak di bidang yang sama, lebih pada peralatan rumah tangga, seperti kompor gas dan lain,” ucap Johanes.

Ia juga berharap, stan-stan di Pasar Turi ini cepat dibuka, biar pengunjung yang mau beli di pasar Turi Baru enak berbelanja

di sini. “Karena kalau kita bandingkan dengan Pasar Turi Lama masih enak sekarang. Selain bersih juga ruangannya ber-AC dan nyaman tidak perlu berdesakdesakan, dan kami yakin pembeli yang berbelanja juga merasa senang,” sambungnya.

Pedagang ketiga yang ditemui Berita Metro adalah Salim, pemilik toko Hidayah yang terletak di lantai II. Di kios ini menjual sarung dan baju muslim (baju koko). Salim mengungkapkan, dirinya memiliki harapan yang sama dengan pedagang lainnya, bahwa Pasar Turi ini diharapkan bisa ramai dan besar seperti pasar Turi sebelum kebakaran.

“Ini kan baru dibuka, jadi saya merasa yakin pasar Turi baru akan kembali normal seperti dulu. Karena tempatnya yang bersih dan dingin akan membuat para pembeli nantinya akan merasa nyaman berbelanja di sini,” tandas Salim. (has/tit)

08 www.beritametro.co.id

SELASA, 22 MARET 2016 INDEX HARGA SAHAM SUMBER: IMQ21.COM

0.0% IHSG

4,885

0.0% NIKKEI

16,725

-0.9%

-0.2%

STI

FTSE

2,881

6,179

0.1% KLCI

1,718

0.1%

0.1%

DJIA

NASDAQ

17,614

HARGA EMAS

JUAL (Rp/gr)

517,351

4,802

BELI (Rp/gr)

US$/OZT:

496,657

1,244.89

KURS MATA UANG

IDR/USD: 13,185

SUMBER: KLIKBCA.COM 21-Mar-2016 / 16:49 WIB

SUMBER: GERAIDINAR

USD

JUAL

BELI

13145.00

13125.00

SGD

9683.39

9663.39

EUR

14840.02

14740.02

AUD

10046.25

9966.25

Penyalur Kredit KUR Tanpa Bank Jatim Kemenkop UKM: NPL Masih di Atas Lima Persen SURABAYA (BM) - Tujuh bank ditetapkan sebagai penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR). Yakni BNI, Bank Mandiri dan BRI (BUMN), lalu BPD Kalbar dan NTT, serta Maybank dan Bank Sinarmas (swasta).

“Di Jatim penyaluran KUR menempati ranking 10 besar.

Dan pemberian kucuran dana KUR lewat BRI hari ini bagian dari simbolis dengan anggaran kisaran Rp 2 triliun per Maret dari total nasional sebesar Rp 19 triliun,” papar Deputi Bidang Pembiayaan Kementerian Koperasi (Kemenkop) dan UKM, Braman Setyo usai sosialisasi penyaluran KUR ke anggota Perwira (Perkumpulan Perempuan

TUJUH BANK PENYALUR KUR BNI Bank Mandiri BRI BPD Kalbar NTT Maybank Bank Sinarmas

“

Di Jatim penyaluran KUR menempati ranking 10 besar. Dan pemberian kucuran dana KUR lewat BRI hari ini bagian dari simbolis dengan anggaran kisaran Rp 2 triliun per Maret dari total nasional sebesar Rp 19 triliun.”

- BRAMAN SETYO -

Wirausaha) Indonesia di Dinas Koperasi (Dinkop) dan UMKM Jatim, Senin (21/3).

Jika dibanding bank plat merah lain, kata Braman, BRI merupakanpredikatterbesarbankpenyalur KUR. Sementara BPD Jatim tidakmasukdalambankpenyalur.

Mengapa BPD Jatim tidak masuk? “NPL Bank Jatim masih

Deputi Bidang Pembiayaan Kemenkop dan UKM

tinggi di atas lima persen. Karena itu, minggu depan ada 12 bank lagi yang akan kita tunjuk sebagai bank penyalur KUR, BPD Jatim sendiri ada Pergub yang mengatur penyaluran kredit KUR,” katanya.

Menurutnya, perbandingan

tahun lalu di Jatim yang menerima kredit KUR sebesar Rp 2,5 sampai3triliun.Hinggaakhirtahun nanti diharapkan bisa Rp 4 triliun terserap di Jatim. Jumlah ini bisa mencakup 1 juta UMKM. Kalau dibagi 33 kabupaten/kota ada di Jatim,harapannyabisarealisasi300 ribuan pelaku UMKM baru bisa menikmati penyaluran KUR. Soal pengawasan penyaluran kredit, Braman menjelaskan akan melibatkan seluruh pihak seperti Inspektorat Wilayah (Ipwil), BPKP dan pihak bank melalui pengawasan OJK (Otoritas Jasa Keuangan) di tingkat provinsi dan kabupaten kota.

Dalam acara sosialisasi penyaluran permodalan KUR, BRI wilayah Jatim di Surabaya menyalurkan Rp 621.450.000 (44.618 debitur).Tahun ini ditargetkan Rp 3,5 triliun untuk mikro dan Rp 254

milliar untuk kredit ritel atau setara dengan 168.000 debitur.

“Kualitas kredit dilakukan secara selektif, terutama usaha produktif. Bunga KUR berkisar 9 persen ini diharapkan naik 5 persen menyerap dari target nasional sebesar Rp 67 triliun setara Rp3,5 triliun mampu tersalurkan. Termasuk di antaranya penyaluran kepada anggota Perwira secara simbolis senilai Rp 55 Juta hari ini,” jelasWakil Pimpinan Bisnis Kantor Wilayah BRI Jatim, Bambang Harudi yang turut menghadiri sosialisasi.

Sementara Menkop dan Usaha Kecil Menengah, Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga menyatakan percepatan penyerapan KUR saat ini total sudah terserap sekitar Rp 23 triliun dari Januari hingga Maret berjalan 2016.

“Artinya, untuk menghadapi MEA

BM/JEFRI YULAINTO

KREDIT KUR: Sosialisasi penyaluran kredit KUR ke anggota Perwira Indonesia di Dinkop dan UMKM Jatim, Senin (21/3).

(Masyarakat Ekonomi Asean) ini, usaha mikro kecil menengah jadi acuan penyaluran target Rp 9 triliun terpenuhi,” katanya.

Sejalan dengan itu penyaluran KUR nasional, menurut Puspayoga, ditargetkan bertam-

bah menjadi Rp 100 triliun bahkan bisa mencapai Rp 120 triliun. “Pemerintah menargetkan anggaran KUR untuk UMKM se-Indonesia Rp 120 triliun optimis bisa tercapai Rp 100 triliun,” tegasnya.(jey/rdl)

TAMU BISNIS

Rucita Permatasari (Owner Amithya Hotel & Resort)

Insting Bisnis Mantan Juara Cover Majalah

PERTAMINA TAMBAH VI-GAS DI SURABAYA GM Marketing Operation Region V, Ageng Giriyono (kiri) sedang memasang slang untuk pengisian ViGas mobil di SPB-Vigas Pakuwon City, Surabaya, Senin (21/3). Untuk memenuhi permintaan pasar, Pertamina menambah SPBU penjualan ViGas. Pertamina Region V memiliki SPB-ViGas 3 titik di Surabaya diantaranya SPBU Coco Jemursari, Pakuwon City dan Dr Soetomo serta SPB ViGas Bali ada 2 yaitu SPBU Coco di Hayam Wuruk dan Pass Nusa Dua Jimbaran. Saat ini Harga ViGas Rp 5100 per setara liter.

ISTIMEWA

Kemitraan Agen Pos Catat Omzet Rp 36 Miliar

BM/JEFRI YULAINTO

KEMITRAAN: Tugiyono saat sosialisasi kemitraan agen pos di sela acara kegiatan kredit KUR Bank BRI di kantor Dinkop UMKM Jatim, Senin (21/3).

SURABAYA (BM) - Kemitraan agen pos dari tahun ke tahun terjadi peningkatan. Dari 2011 ada 38 agen pos dengan total nilai transaksi Rp 853.141.580 meningkat sampai 2015 menjadi 933 kemitraan agen pos mampu mencatat omzet Rp 36 miliar.

Hal itu ditutrkan Manager Wesbang (Pengawasan dan pengembangan) Outlet Pos Indonesia Kantor Regional VII Jatim, Tugiyono di aula kantor Dinas Koperasi dan UMKM (Usaha Mikro Keci dan Menengah) Jatim, Senin (21/3).

Tugiyono menambahkan usai acara sosialisasi kredit KUR

Bank BRI kepada anggota Perwira (Perkumpulan Perempuan Wirausaha) Jatim bahwa kemitraan agen pos didasari dari program Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang diwujudkan lewat kerjasama UMKM. Lebih lanjut dikatakan, dari jumlah kemitraan agen pos yang sudah ada, untuk wilayah Surabaya dan Gresik juga baru disosialisasikan sebanyak 200 UKM calon agen pos baru yang akan diseleksi sesuai kelayakan dan kesiapan status usahanya.

“Target itu juga disesuaikan kelayakan dan kesiapan pelaku UMKM. Di antaranya pengelo-

laan distribusi barang atau produk antar pulau maupun kegiatan ekspor,” ujarnya.

Sedangkan dari kemitraan agen pos nanti, tambah Tugiyono diharap bisa berkembang menjangkau pasar bebas MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN) lewat UMKM yang dikelola bisa saling menguntungkan.

“Jika di total pendapatan per 2015, Pos Indonesia mencatat omzet sekitar Rp 36 miliar. Dimana share benefit (keuntungan) kontribusi sekitar 13 sampai 15 persen diberikan kepada UMKM dari jumlah omzet yang didapat,” bebernya.(jey/rdl)

BERBISNIS tidak harus menunggu lulus sekolah. Berbisnis bisa dimulai kapan saja. Bahkan seharusnya, jiwa wirausaha mulai ditanamkan sejak masih usia anak-anak. Itulah yang bisa dilihat dari cerita kehidupan perempuan cantik yang memiliki segudang talenta dalam berbisnis, Rucita Permatasari.

Perempuan energik yang pernah menjadi juara cover majalah AnekaYess! ini mengatakan, jiwa wirausaha yang ada dalam dirinya sudah ada dari kecil karena memang terlahir dari keluarga yang berjiwa dagang. “Dulu waktu masih sekolah SD saya sudah mencobajualansticker.KarenastickerDisneydirumahbanyakbanget, iseng deh jualan,” tutur Chita Choo, sapaan Rucita.

Insting bisnisnya lebih kokoh lagi sejak mengambil studi di Universitas Ciputra jurusanVisual Communication Design yang berbasis enterpreneur. Selain itu, dengan didikan keluarga yang keras dan mandiri mendorong Chita untuk tidak takut mencoba sesuatu hal yang baru dan berjiwa kompetitif.“Awalnya dulu dari merambah kegiatan modelling hingga mengantongi beberapa juara modelling nasional untuk percaya diri,” katanya.

Tidak mengherankan perempuan kelahiran 1990 ini ini telah memiliki beragam bisnis di berbagai lini. Ia tercatat menjadi Owner Amithya Hotel & Resort yang memiliki jaringan hotel Grand Darmo Hotel Surabaya, G Suites Hotel Surabaya, 18 Suites Kuta Bali, Coral Villas Seminyak Bali, Mozza Hotel Timika dan masih banyak lagi.

Selain itu, dia juga menjabat sebagai Marketing Director Waringin Group, Owner PT Tata Boga Maju Food & Beverages serta Owner Demes Batik Fashion. Karena kesenangannya untuk traveling di berbagai tempat wisata di seluruh Indonesia, kecintaannya dalam berbisnis di sektor pariwisata semakin besar. Dia berkomitmen ikut meramaikan pariwisata Indonesia dengan mendirikan hotel dan kafe atau restoran. (kbn/rdl)

ISTIMEWA

Jatim Mart Tak Kunjung Launching, Pemprov Bakal Luncurkan Jatimmart.com

Dalih Belanja Online Lagi Jadi Tren di Masyarakat Pemprov bakal meluncurkan jatimmart.com. Dalihnya belanja online menjadi tren masyarakat. Padahal Soft opening Jatim Mart di Singapura hingga kini tak kunjung ada kepastian.

melakukanhallaindisampingada etalase di Jatim Mart, kita juga

harusluncurkanjatimart.comdan akan kita link ke alibaba.com,”

FAIZAL ABDILLAH – SURABAYA BELUM juga ada kepastian soft opening Jatim Mart di Singapura, Pemprov Jatim akan meluncurkan jatimmart.com. langkah ini untuk memasarkan produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Jatim di pasaran ASEAN. Keputusan ini diambil karena belanja online sudah menjadi tren masyarakat.

“Makanya disamping kita melakukan display di Singapura, kita akan juga melakukan

perdagangan melalui sistem online,” kata Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemprov Jatim, Hadi Prasetyo, Senin (21/3).

Menurutnya, peluncuran situs belanja online ini terinspirasi dari alibaba.com. Namun dirinya akan berusaha memperbaiki brand produk UMKM Jatim. “Kita saat ini masih membutuhkan branding untuk produk UMKM kita. Makanya kita harus

ISTIMEWA

SISTEM ONLINE: Hadi Prasetyo, pemprov bakal melakukan perdagangan melalui sistem online.

tambah mantan kepala Bappeda Jatimini.

Hadi menegaskan saat ini UMKM dituntut tidak hanya bersaing di pasar lokal, namun harus bisa bersaing minimal setingkat ASEAN. “Maka dari itu semuanya harus dipersiapkan dengan baik, tentunya dengan model marketing terbaru seperti iklan di media sosial. Kita harus mencoba meraih pasar ASEAN, makanya UMKM harus siap dengan itu semua,” tegas Hadi Pras, sapaan lekatnya.

Pembukaan atau soft opening dari Jatim Mart ini menurut Hadi kemungkinan akan mundur lagi.

“Terakhir memang kita putuskan

pada 1 April 2016, namun karena urusan administrasi dan dokumen tentang perdagangan luar negeri belum beres maka akan diunudr lagi dan belum ditentukan waktunya,” katanya.

Menurutnya, Pemprov tidak masalah jika harus mundur satu atau dua bulan karena akan bisa lebih mempersiapkan diri.

“Pihak SBC (South East Asia Business) menyatakan tetap bertanggung jawab dan akan segera menyelesaiakn selua urudan administrasinya,” katanya.

Jatim Mart ini berada di lantai 7 Big Box Building, Jurong Singapore, yang merupakan pusat perbelanjaan modern

kelas dunia khusus untuk penjualan eceran ala gudang dan penjualan partai.

Jatim Mart, katanya, merupakan perwujudan dari konsep “Jatimnomic” dan sebuah layanan terpadu untuk meningkatkan ekspor barang dan jasa bagi perusahaan kecil dan menengah Jatim ke seluruh Negara ASEAN, China hingga Eropa.

Pihaknya berharap para industri kecil menengah menemukan penjualan satu pintu untuk memperpendek jalur persiapan menuju pasar internasional sehingga prosesnya lebih efisien, seperti pengurusan eskpor impor, Perbankan, ruang pameran dan tenaga jual. (*)

09 www.beritametro.co.id

SELASA, 22 MARET 2016

Waskito Budi Kusumo (Direktur Rehabilitasi Sosial Penyalahgunaan Napza Kemensos)

Bandar Harus Diadili, Korban Wajib Direhabilitasi Data Kemensos mencatat prevalensi pengguna narkoba di tanah air sekitar 5,8 juta. Namun Prof Dr dr Dadang Hawari (psikiater) menyebut itu hanya di permukaan.

Urusan napza ini disebutnya sebagai fenomena gunung es (ice berg) yang tampak di permukaan lebih kecil dibandingkan dengan yang tak terdeteksi.

Hampir semua lini tersentuh penyalahgunaan narkoba. Pendekatan apalagi yang dilakukan pemerintah untuk melakukan pencegahan dan pemberantasan?

Bagini.Kita(pemerintah)inisudah mencobamenggunakanpendekatan holistik, integratif, dari hulu sampai hilir. Hulu itu pencegahan dan pemberantasan digalakkan. Hukuman mati diberlakukan itu sangat luar biasa sekali, sementara para korban direhabilitasi. Ini dua pendekatan yang bagus, strategi yang dilakukan pemerintah saat ini.

Dalam pencegahan dan pemberantasan leading sectornya BNN (Badan Narkotika Nasional) yang diteruskan aparat penegak hukum. Sedangkan dari sektor hilir, yaitu para korban, direhabilitasi. Pemain utamannya Kemensos dan Kemenkes yang melibatkan masyarakat.

IPWL (Institusi Penerima Wajib Lapor) bagian dari pendekatan di sektor hilir. Adakah penambahan di 2016?

Saat ini ada 118 IPWL, terbagi 2 punyaKemensos,5milikPemdadan 111 punya masyarakat. Di 2016 ini Kemensos sudah menyiapkan pembangunan tujuh IPWL baru (Jambi, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Maluku Utara, Sulawesi Utara dan Jawa Timur).

Tak hanya rehabilitasi, kita juga menyiapkan pencegahan dengan membangun PIE (Pusat Informasi dan Edukasi) untuk menyadarkan masyarakat terkait bahaya narkoba.

Saat ini ada di empat titik (Malang, Palangkaraya, NTB danYogyakarta).

Jadi strategi penanganan narkoba tak bisa sendiri-sendiri, tapi harus ‘kroyokan’. Pemerintah dan masyarakat, baik itu dari dunia usaha, LSM maupun media massa.

Kita perlu gotong royong karena ini masalah besar sekali. Masalah nomor satu di dunia itu ya narkoba. Tujuan utama kita selamatkan generasi selanjutnya.

Berapa biaya untuk membangun satu IPWL? Kita kalkulasi Rp 10 miliar untuk gedungsamadalamnya.Kalautanah dari Pemda. Kita gotong royonglah.

Terpenting sekarang bagaimana koordinasi terpadu, pendekatan terpadu, semua lini bergerak.

BM/ROFIQ KURDI

FENOMENA gunung es? Ya, Prof Dadang memberi rumus estimasi 5,8 juta dikalikan 10 sama dengan 58 juta. Inilah sebenarnya angka riil pengguna narkoba di Indonesia karena di bawah permukaan beragam jenis bisa masuk, termasuk oplosan.

Bahkan Persiden Jokowi menyebut, jika setahunnya 100 ribu pengguna berhasil direhabilitasi dari estimasi 4 juta maka butuh 40 tahun. Itu pun dengan catatan tak ada pendatang baru maupun relapse (kambuhan).

Tugas yang sangat berat bagi BNN dan aparat penegak hukum di hulu, dan Kemensos di hilir. Dalam perbincangan dengan Berita Metro, Direktur Rehabilitasi Sosial Penyalahgunaan Napza Kemensos, Waskito Budi Kusumo menyebut kunci dari ini semua hanya satu: gotong royong seluruh lapisan masyarakat. Berikut kutipan wawancaranya:

Kementerian Pendidikan, misalnya, buatlah barigade anti-narkoba sekolahan kayak satgas di setiap sekolahan. Mulai SD sampai SMA. Di situ kan ada OSIS-nya dan gurunya bisa jadi pembimbing.

Total berapa anggaran untuk Napza di 2016?

Di Direktorat Napza (Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif) sekitar Rp 226 miliar. Anggaran itu nanti juga akan kita bagikan untuk biaya rehab sekitar Rp 108 miliar, kita berikan ke masyarakat dan IPWL. Biaya rehab per orang kita setting Rp 2 juta/bulan. Angka ini sebenarnya kecil juga, karena temanteman di LSK (Lembaga Kesejahteraan Sosial) sudah korban waktu, tenaga, dana, pikiran, kadang-kadang perasaan juga, ha.. ha.. Teman-teman ini yang berhadapan langsung dengan para korban. Saat ini sudah kita siapakan 700 pekerja sosial adiksi dan 500 konselor adiksi.

Anggaran itu untuk terget berapa yang direhab?

15 ribu. Kemarin (2015) kita target 10 ribu bisa terlampaui. Saat ini kita target 15 ribu ya kita tambah anggaran sedikit. Mudah-mudahan kita bisa lampaui target lagi. Jadi harus gotong-royong, kalau pemerintah sendiri nggak mampu.

Berat sekali ini masalah narkoba.

Berapa pengguna prevalensi?

Di 2015 sekitar 5,8 juta. Estimasinya segitu, ini di permukaan. Dulu, kan masih banyak yang takut juga itu para pengguna. Kalau bandar, pengedar, okelah yang masuk ranah hukum diadili. Tapi kalau untuk korban ya jangan, harus direhabilitasi.

Contohnya anak kecil yang dikasih, nggak tahu dia, lalu ketergantungan, apakah harus dipenjara? Kan nggak bisa begitu. Makanya dengan adanya tim assessment terpadu ini Kemensos harusnya masuk. Dalam eligibilitas untuk meng-assessment apakah dia itu bandar atau korban perlu keterampilan khusus.

Bagaimana kalau dia bandar, pengedar yang juga ketergantungan?

Nah itu, kemarin waktu rakor (rapat koordinasi) dengan para menteri diputuskan dia harus menjalani hukuman tapi juga harus direhab. Makanya di penjara diperlukan ada tenaga-tenaga rehab.

Saat ini belum ada tenaga rehab di penjara?

Ada. kita sudah koordinasi denganlapas.Makanyaadabeberapayangdibangunun-

UJIAN NASIONAL

Dindik Jatim Mulai Kirim Naskah

REHABILITASI KORBAN NARKOBA (KEMENSOS) · Pengguna Prevalensi: 5,8 Juta · Target Rehab: 15 Ribu ANGGARAN NAPZA DI 2016 · Total: Rp 226 Miliar · Untuk Rehab: Rp 108 Miliar · Rehab per orang/bulan: Rp 2 Juta INSTITUSI PENERIMA WAJIB LAPOR · Total di 2015: 118 · Biaya 1 IPWL: Rp 10 Miliar RENCANA PENAMBAHAN DI 2016 1. Jambi 2. Sumatera Selatan 3. Kalimantan Barat 4. Kalimantan Selatan 5. Maluku Utara 6. Sulawesi Utara 7. Jawa Timur

tuk percontohan lapas untuk menjalani hukuman sekaligus rehab. Ini rumit sekali karena persoalan narkobainisayasampaibilang:iniDajalyang datang atau musuh kita Alien ini.

Bahasa anda cukup keras?

Iya. Coba bayangkan, anak PAUD (Pendidikan Anak usia Dini) jadi pangsa pasar. Sekarang anak jalanan pun hampir 70 persen pakai ATS (AmphetamineType Stimulants). Ini kan gila. Dulu ngelem (distro), tramadol, sekarang pakai ATS. 15 ribu target itu belum termasuk kambuhan?

Itu programnya nanti begini.

Program rehab itu ada pencegahan. Kita di Kemensos ada sembilan titik yang kita buat namanya tim pencegahan di tingkat desa/kelurahan. Karena fokus kita rehab maka ada program lanjutan yakni pengawasan lagi. Kita buatkan, mislanya, kegiatan ekonomi produktif sehingga tak langsung dilepas.

Teman-teman yang di LKS/ IPWL inilah yang mendampingi.

Ada pertemuan, mungkin seminggu sekali, sehingga terkontrol.

Mereka dikumpulkan dan kalau ada persoalan bisa saling berbagi. Dulu kita punya siskamling, perlu itu kita munculkan lagi sehingga pergerakan dari luar bisa terdeteksi. Ini untuk melindungi warga masyarakat.

Bagaimana dengan peran Dinsos?

Mereka koordinasi juga. Kita berikan dana dekon (dekonsentra-

Waskito Budi Kusumo

RINCIAN: · Kemensos: 2 · Pemda: 5 · Masyarakat: 111 PUSAT INFORMASI DAN EDUKASI (PIE) 1. Malang 2. Palangkaraya 3. NTB 4. Yogyakarta

si) untuk pencegahan. Ada kegiatan rehab berbasis masyarakat. Kalau nggak begitu, kaki kita kan nggak bisa langsung. Kementerian sebagai fasilitator, regulator, sehingga kita berikan juga penguatan ke Dinsos.

Ada sharing budgeting?

Biasan untuk APBD ada sebagian, provinsi. Tapi itu tergantung kepedulian tiap daerah. Nanti dalam UU 23 kan ODH HIV/AIDS sama napza menjadi urusan pusat.

Tapi bukan dalam artian daerah nggak melakukan, karena ini persoalan besar maka desain besarnya dari pusat biar menyeluruh untuk Indonesia. Ini berat jadi perlu anggaran dan SDM yang mumpuni.

Di 2016 ini adakah daerah khusus yang menjadi garapan Kemensos?

Ada. Di Bangka Belitung, misalnya, belum ada IPWL. Padahal dari jumlah pendudukan yang satu juta sekian itu, 200 ribuan pengguna atau sekitar 20 persen. Ini kan cukup besar. Beberapa daerah di Jatim juga mulaibermunculan.SetelahMalang, Madiunsudahmunculdansekarang Kediri akan kita jadikan IPWL.

SIDOARJO (BM) - Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim mulai menyicil pengiriman naskah ujian nasional (Unas) berbasis kertas. Senin (21/3) kemarin naskah untuk wilayah kepulauan di Kabupaten Gresik dan Sumenep didistribusikan pertama kali. Pengiriman dilakukan dari percetakan PT Jasuindo Tiga Perkasa, Gedangan, Sidoarjo.

Kepala Dindik Jatim, Saiful Rachman mengatakan, naskah yang dikirimkan ke wilayah kepulauan totalnya berjumlah 90 boks untuk 63 lembaga. Mulai dari jenjang SMA/MA, SMK, Paket C. “Naskah soal dikirim lengkap bersama CD untuk listening mata pelajaran bahasa Inggris.

Total CD-nya mencapai 250 keping,” katanya usai memberangkatkan naskah ujian.

Secara rinci, naskah untuk kepulauan Kabupaten Gresik berjumlah 21 boks. Untuk tingkat SMA dengan 7 boks yang diperuntukan bagi 4 lembaga. Total pesertanya 321 siswa. Tingkat MA diberi 12 boks naskah untuk 8 lembaga. Jumlah peserta MA 541 siswa. “Kaset listening untuk SMA/MA di Gresik ini 100 keping,” ungkap Saiful.

Tingkat SMK mendapat jatah 1 boks naskah untuk satu lembaga dengan lima keping CD listening. Total siswanya 14 orang. Sedangkan jenjang Paket C satu lembaga dengan satu boks naskah. Pesertanya 60 orang.

Wilayah kepulauan di Kabupaten Sumenep mendapat 69 boks naskah Unas. Rinciannya, 25 boks untuk 18 lembaga SMA, 31 boks untuk 29 MA, satu boks untuk 5 SMK, dan 12 boks untuk 11 lembaga penyelenggara ujian Paket C. Saiful menjelaskan, total peserta Unas berbasis kertas di kepulauan Kabupaten Sumenep mencapai 1.660 siswa.

Mantan Kepala Badan Diklat Jatim ini menerangkan, pengiriman wilayah kepulauan didahulukan karena menyesuaikan jadwal penyeberangan kapal. Setalah sampai di masing-masing wilayah, naskah disimpan di Polsek.

“Kalau disimpan di kantor Dinas Pendidikan setempat kurang efektif,” ujarnya. Apalagi, lanjut Saiful, belum tentu dinas pendidikan setempat memiliki gudang yang memadai.

Dengan disimpan di Polsek, naskah soal bisa dijaga 24 jam dengan profesional. “Nanti pemegang kunci juga dari kedua belah pihak, satu kepolisian dan satunya lagi dinas pendidikan,” tegasnya.

Dengan begitu, penyimpanan naskah lebih efektif dan efisien. Saiful juga meyakinkan, bertepatan musim penghujan, tidak ada Polsek di Jatim yang terkena musibah banjir.

“Ya insyaallah tidak ada Polsek yang kebanjiran. Jadi aman semua,” ungkap mantan Kepala SMKN 4 Malang ini. Saiful mengatakan, distribusi naskah soal selanjutnya dilakukan 28-29 Maret mendatang. (sdp/rdl)

Sebagai direktur Napza, anda pernah ditawari bandar atau pengedar?

Ha.. ha.. Nggaklah!

Nggak takut jadi target bandar?

Lillahi ta’ala saja. Semua orang nanti juga pasti mati. Tapi biasanya yang dikejar bandar itu penegak hukum. Kalau kita urusan rehab, bersentuhan dengan korban. (rdl)

BM/SULUH DP

SEGEL: Saiful Rachman menyegel mobil boks yang digunakan untuk mengirim naskah Unas ke wilayah kepulauan, Senin (21/3).

Komisi E Sidak Persiapan UNBK di Surabaya-Sidoarjo SURABAYA (BM) – Jelang pelaksanaan Ujian Nasional (Unas) tingkat SMA/MA, SMK dan sederajat, anggota Komisi E DPRD Jatim melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke beberapa sekolah di Sidoarjo dan Surabaya. Terutama bagi sekolah penyelenggara Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Di Sidoarjo, rombongan mengunjungi SMAN 1 dan SMKN 3, Se-

nin (21/3). Di Surabaya yang dikunjungi hanya SMKN 3.

WakilKetuaKomisiE,SuliDa’im mengatakan,sistemITyangsudah tertata sedemikian rupa untuk UNBK harus dijaga dan dimaksimalkan dengan baik. Terutama, adanyajaminanyangbaiksaatpelaksanaan UNBK berlangsung.

“Termasuk perangkat yang disiapkan untuk UNBK,” katanya saat ditemui di SMKN 3 Sura-

baya. Dari segi kesiapan, dia mengakui baik SMA maupun SMK sudah siap dengan UNBK. Surabaya, katanya, sudah berpengalaman melaksanakan UNBK mulai tahun lalu.

Adapun di Jatim ada 1.306 lembagayangakanmelaksanakan UNBK. Meski belum semua lembaga sekolah ikut serta, jumlah lembaga itu berpengaruh pada basis internet yang digunakan.

“Dan ini memang harus diantisipasi, simulasi dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” jelasnya.

Pihak dinas pendidikan maupun sekolah sudah melakukan koordinasi dengan PLN maupun Telkom. Masing-masing sekolah juga sudah menyiapkan segala sesuatunya. Termasuk genset dan UPS di masing-masing server. “Kami harap, semuanya ber-

BM/SULUH DP

SIDAK: Suli Da’im (dua dari kanan) sidak ke SMKN 3 Surabaya untuk mengecek persiapan UNBK.

jalan baik dan lancar,” tuturnya.

Sementara Kepala SMKN 3 Surabaya,Mudiantomengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan PLN. Terutama, koordinasi agar tidak terjadi pemadaman listrik saat ujian berlangsung.

Meski itu sudah dilakukan, namun langkah cadangan juga tetap dilaksanakan. Yakni, dengan memasang utility power supply (UPS). (sdp/rdl)

10 METRO SURABAYA

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 22 MARET 2016

Pasar Tradisional Keputran Ditertibkan Satpol PP Surabaya SURABAYA (BM) - Menjaga keberadaan fasilitas umum sekaligus menjaga keindahan kota, Satpol PP Kota Surabaya kembali menertibkan pedagang pasar Keputran yang masuk kategori pasar tumpah, karena menempati pedestrian dan akses jalan.

Saat akan dilakukan penertiban, sempat terjadi ketegangan antara pedagang pasar tumpah dengan aparat Satpol PP karena berupaya menolak penertiban. Namun setelah diberikan pengertian dan pemahaman, merekapun spontan menertibkan diri sebelum di eksekusi oleh

petugas.

Jumlah pedagang pasar tumpah di luar area pasar Keputran memang cukup banyak yakni sekitar 600-an, dan menurut Dhari Kabid Operasional Satpol PP Kota Surabaya hampir seluruhnya berasal dari luar kota.

“Para pedagang pasar luber (tumpah) ini sudah berkali kali kita peringatkan agar tidak lagi berjualan di area fasilitas umum, namun masih saja dilakukan. Setelah kami dekati dengan cara persuasif, mereka bisa menerima dengan baik,” katanya, Minggu (20/3) dini hari.

Alasannya jelas, lanjut Dhari, para pedagang pasar tumpah ini mengganggu akses lalu lintas, dan membuat kecemburuan bagi pedagang pasar Keputran yang resmi yakni yang berada di dalam pasar.

Maka kami harus memberikan rasa keadilan.

“Keberadaan pedagang pasar tumpah ini jelas merugikan pedagang lain yang berada di dalam area pasar Keputran, karena pembeli akan terhenti di luar,” tambahnya.

Sebelumnya pedagang pasar tumpah sempat mengambil sikap menolak dengan cara berorasi spon-

tan di depan aparat Satpol-PP yang akan melakukan penertiban.

Dibantu anggota Polrestabes Surabaya dan Anggota TNI, aparat Satpol PP mengajak berunding dengan salah satu Koordinator pedagang pasar tumpah di Pos Polisi pasar Keputran. Alhasil terjadi kesepahaman, sehingga penertiban berjalan lancar, aman dan kondusif. (has/sab) DITERTIBKAN: Anggota Satpol PP Surabaya kembali menertibkan area pasar Keputran.

FOTO: BM/MADJI

Renovasi Museum, Kemendikbud Anggarkan Rp 1,8 Triliun SURABAYA (BM) – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menganggarkan dana sebesar Rp 1,8 triliun untuk merenovasi dan membangun museum sebagai pusat kajian ilmiah. Sekitar 40 persen dari total anggaran itu digunakan untuk membantu membangun dan merenovasi museum di daerah.

“Banyaknya dana itu digunakan untuk membangun dan merenovasi museum sekitar 40 persen, termasuk koleksi alat, kesenian serta benda-benda di dalam museum, seperti Museum Etnografi dan Pusat Kajian Etnografi Unair,” kata Dirjen Kebudayaan Kemendikbud Dr Hilmar Farid usai meresmikan Museum dan Pusat Kajian Etnografi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Senin (21/3).

Dia berharap, dengan adanya bantuan anggaran museum-museum yang masih kesulitan akses bisa dengan mudah menghidupkan kembali museum tersebut, karena selama ini beberapa museum me-

FOTO: BM/SULUH DWI PRIAMBUDI

LIHAT KOLEKSI: Pengunjung menyaksikan benda koleksi Museum dan Pusat Kajian Etnografi FISIP Unair. Kemendikbud tahun ini menganggarkan dana sebesar Rp 1,8 triliun untuk merenovasi museum se-Indonesia.

miliki program yang sedikit.

“Hal terpenting yang dipikirkan dari museum adalah soal akses.

Sebelum pengunjung atau orang datang ke museum, maka pengunjung sudah memiliki informasi.

Sehingga informasi akan bergan-

tung pada program dari museum itu agar koleksi museum lebih dikenal masyarakat,” ujarnya.

Ketiadaan program dari museum, lanjut dia, akan membuat orang kesulitan mengakses. Selama ini hanya segelintir museum yang

mengembangkan program karena Sumber Daya Manusia (SDM) masih terpaku pada permasalahan administrasi.

“Saya mencontohkan objek koleksi yang dipamerkan, setiap koleksi bisa dipamerkan dengan berbeda-beda, misalnya tengkorak dengan gigi. Maka bisa berbicara tentang pola pangan dari orang di masa lalu. Sehingga museum akan lebih hidup,” terangnya.

Menurut dia, museum di Indonesia masih sangat sedikit melaksanakan program, terlihat dari struktur organisasi museum yang masih belum mempunyai Direktur Program dan Kurator.

“Persepsi orang ketika menggunakan kurator menjadi suatu kemewahan, karena kurator adalah orang yang punya kemampuan tinggi dan tidak murah. Selama ini untuk mempertahankan eksistensi museum saja susah, jadi inilah tantangan ke depannya,” jelas Hilmar Farid.

Dia menambahkan, museum berbasis universitas menjadi peran pentingdalampengembanganmu-

seum di era saat ini. Karena perguruantinggidikenalsebagaitempatmengumpulkanpengetahuan,penelitian danpengkajianhasililmiah.

“Di Unair memang bukan yang pertama kali karena sudah ada di Universitas Cendrawasih (Uncen), Papua. Namun hal ini menjadi upaya membangun tradisi baru karena selama ini universitas dikenal sebagai tempat mengumpulkan pengetahuan, penelitian dan pengkajian,” tuturnya.

Ketua Pengelola Museum dan Kajian Etnografi FISIP Unair, Toetik Koesbardiati mejelaskan beberapa koleksi tengkorak manusia prasejarah 1.040 Sebelum Masehi (SM) atau 3.000 tahun lalu. Selain tengkorak, museum juga mempunyai koleksi berbagai fosil dan penemuan lainnya.

“Kami mempunyai koleksi banyak kerangka yang tersebar di Jawa Timur, salah satunya kerangka dari Trowulan, Mojokerto. Koleksi tertua dari Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan usia sekitar 3.000 tahun yang masih terus kami teliti,” tandasnya. (sdp/sab)

FOTO: BM/MADJI

BERTAHAN Geliat Pasar Ikan di Pasar Pabean Surabaya yang mampu bertahan di antara gempuran Pasar Modern.

Hak Dewan Dipasung, Awey Lawan Gubernur SURABAYA (BM) – Anggota DPRD Kota Surabaya merasa geram soal pembatalan kunjungan kerja ke luar negeri sebagai penolakan Gubernur Jatim Soekarwo, akhirnya berbuntut.

Bahkan menuding Gubernur Soekarwo telah bertindak tidak adil dalam menerapkan aturan yang tertuang dalam Permendagri No 11 tahun 2011.

Vinsensius, anggota Komisi C DPRD Surabaya, mengatakan bahwa semua dilakukan sesuai undangan. Tujuan kunker itu jelas untuk pelatihan.

Selain menambah wawasan kami juga akan membawa beberapa hal yang berkaitan dengan perbaikan Kota Surabaya. Jangan kami dianggap keluyuran tanpa tujuan.

“Bahkan saya juga sudah berjanji kepada diri saya sendiri untuk menyampaikan hasil kunker itu kepada seluruh masyarakat, baik itu melalui medsos maupun media, ini sebagai bentuk transparansi kami kepada publik, agar tidak selalu dituding pelesiran,” katanya, Senin (21/3) Pria yang akrab disapa Awey ini mempertanyakan apa yang menjadi alasan Gubernur sehingga terjadi penolakan. Karena jika mengacu kepada aturan yakni Permendagri No 11 tahun 2011, maka Gubernur harusnya berlaku adil, sebagaimana dewan provinsi bisa bepergian ke luar negeri secara berjamaah.

“Mereka bisa berangkat kunker luar negeri dengan jumlah 17 sampai 20 orang, itupun dengan tujuan studi komparasi semua. Sementara kami hanya sekitar 10 orang, yang 5 tujuan studi komparasi dan sisanya dengan tujuan pelatihan, ini kan tidak adil,” gumamnya.

Politisi Nasdem ini mengaku, Ini adalah sebuah ketidakadilan dari seorang Gubernur, karena menurutnya penolakan itu tidak berdasar sama sekali. Dirinya masih belum mengerti apa yang menjadi alasan Gubernur Jatim. “Kalau seperti ini, maka kami boleh dong menuding jika Gubernur sangat subyektif, jangan tebang pilih, jangan berdasarkan moody, like n dislike dan sebagainya,” sambungnya.

Ia mengatakan, jangan hanya karena keberadaan mereka berakitan dengan kebijakan politis di Gubernur lantas diperlakukan istimewa. Sebab jika pertimbangannya soal kuota anggaran, jelas pihak DPRD Kota Surabaya punya anggaran sendiri yang telah dialokasikan. Dia menganggap kunker adalah hak legislatif, maka Awey akan tetap melawan. “Jika kemudian Gubenur menyetujui, saya menyatakan tidak akan berangkat. Ini sebuah pemasungan hak dewan kota Surabaya,” tegasnya.

Surat Edaran (SE) Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor A.10/7322/Sj tertanggal 4 Oktober 2013. SE tersebut memerintahkan agar gubernur, bupati/walikota dan ketua DPRD provinsi, kabupaten/kota untuk melakukan penghematan anggaran mengingat beratnya persoalan ekonomi saat ini.

“Perkara dimedia diberitakan bahwa kunker ini dianggap sebagai plesiran belaka, sebenarnya kunker ini tidak ada yang salah, kalaupun sampai ada yang hanya plesiran apalagi fiktif, maka oknum anggota dewannya yang salah, bukan kegiatan kunkernya, silahkan instansi terkait untuk memeriksa, karena kunker ini legal dan sudah diatur di permendagri,” pungkas Awy. (dji/sab)

Anggota Dewan Surabaya Lakukan Reses SURABAYA (BM) – Kalangan dewan sering mendapatkan keluhan soal pelayanan BPJS dari masyarakat, sewaktu melakukan reses di Daerah Pemilihan (Dapil)-nya. Wakil Ketua Badan Kehormatan DPRD Surabaya, Baktiono mengungkapkan, pada saat ini warga banyak yang mengeluhkan masalah pelayanan rumah sakit terutama rumah sakit yang dikelola pemerintah.

“Di Tambak Segaran, masalah BPJS berkaitan dengan pelayanan di rumah sakit, puskesmas,” tuturnya. Senin (21/3).

Baktiono menjelaskan, banyak keluhan masyarakat soal kekhawatirannya jika peralihan kewenangan dalam pengelolaan SMA/SMK dari pemerintah kabupaten kota ke Pemerintah propinsi itu betul terjadi. Kecemasan itu beralasan, karena adanya perubahan pengelo-

laan tersebut masyarakat Surabaya akan dikenai biaya pendidikan kembali.

“Warga memang galau dengan peralihan pengelolaan itu,” jelasnya.

Politisi PDI Perjuangan ini menegaskan, terkait pendidikan menengah, ia menyampaikan, bahwa pemerintah kota berupaya mempertahankan pendidikan SMA/SMK tetap gratis dengan melakukan konsultasi untuk mencari celah hukumnya, dan pernah dilakukan konsultasi dengan Kemenkum HAM. “Di sisi lain sebagian warga yang menghendaki pendidikan gratis juga telah mengajukan gugatan hukum ke MK,” katanya.

Dia mengaku di dalam melakukan reses dirinya banyak menerima berbagai problem yang dihadapi masyarakat. Selain masalah kesehatan dan pendidikan, dirinya juga menerima keluhan soal ban-

jir, PJU dan lainnya “Ada daerah di Kedinding Tengah sekarang banjir karena dekat Suramadu,” tuturnya.

Di tempat berbeda, Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Surabaya, Sukadar, melakukan Reses di daerah Simo Gunung sebagai dapil utamanya. Ia menjelaskan panjang lebar tentang perlunya warga mendalami ideologi Pancasila. Hal ini diungkapkan kembali karena banyak pengaruh negatif yang sengaja membelokkan kebenaran ideologi Pancasila.

“Kita tetap teguh terhadap Trisakti yang diungkapkan oleh founding father bangsa Indonesia Soekarno, pertama berdaulat dalam politik, kedua berdikari dalam ekonomi dan berkepribadian dalam berbudaya,” paparnya.

Sukadar mengaku, dalam menjalankan reses kali ini yang mengangkat pandangan hidup karena adanya perintah partai, agar nilai–nilai nasionalisme warga yang sebagian simpatisan PDI Perjuangan ini terus terjaga dan lebih mengerti bahwa merdeka itu harganya sangat mahal.

“Ideologi Pancasila itu pemersatu bangsa, dari berbagai suku, barbagai Agama bahkan bahasa yang berbeda bisa jadi satu Bangsa Indonesia,” jelasnya.

Masa reses dewan kali ini dimulai 19 hingga 24 Maret. Anggaran yang dikeluarkan mencapai Rp 11 juta. Alokasi anggaran itu penggunaannya terbagi, untuk kepanitiaan Rp 5 juta, sedangkan konsumsi sekitar Rp 6 juta. Setiap reses jumlah warga yang hadir ditargetkan mencapai 250 orang. (dji/sab)

FOTO: BM/MADJI

RESES: Sukadar saat melakukan reses di daerah Simo Gunung sebagai dapil utamanya.

MALANG RAYA 11

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 22 MARET 2016

Misteri Kematian Cewek Bertato Lumba-lumba Terungkap

Pacar Korban sebagai Pelakunya Ditangkap di Villa MALANG (BM) - Penyebab kematian cewek bertato lumbalumba, Nurul Aini (33), akhirnya terungkap.Polisimenangkappembunuh cewek bertato itu yang ternyata adalah pacar korban.

Penangkapan pelaku pembunuhan itu dibenarkan Wakapolresta Malang Kompol Dewa Putu, Senin (21/3). Menurut mantan Kapolsek Sukolilo Surabaya itu, cewek bertato yang ditemukan itu mengambang di sungai kawasan Sudimoro pada 8 Mei 2015 silam itu, diduga dibunuh.

Dia adalah Wagianto (43), warga Jalan Sudimoro Utara RT 04/RW 17 Mojolangu Lowokwaru Kota Malang. Wagianto ditangkap unit Resmob Satreskrim Polresta Malang beserta Unit Reskrim Polsek Lowokwaru, Sabtu (19/3), di Batu.

Dihadapanpolisi,pelakumengakutegamembunuhNurulkarena sakit hati dengan ucapannya.

Sebab,saatitu,pada8Meikeduanyaberadadirumahpelakudanterlibat cekcok sekitar pukul 23.00.

“Mereka sempat cekcok karena masalah uang,” kataWakapolresta Malang.

Pada saat pertengkaran itu, Gianto tersulut emosinya dan langsung memukul pelipis sebelah kiri korban sampai terjatuh. Kemudian pelaku mencekik leher korban sampai lemas dan akhirnya tidak bernafas lagi.

Sekitar pukul 01.00 atau keesokan harinya tubuh korban baru diangkat pelaku menuju sungai di belakang rumah yang berjarak hanya tiga meter. Tak hanya itu, melihat tubuh Nurul masih gampang terlihat. Ia menyeret jasadnya hingga 800 meter.

“Pelaku menyeret tubuh korban di air tenang dan ditutupi dedaunan,” lanjut Dewa.

Dari penangkapan itu, polisi

mengamankan hasil autopsi korban dan pakaian pelaku untuk dijadikan barang bukti.

Wigianto bakal dijerat pasal 338 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun. “Ini hasil keuletan jajaran Reskrim.

Karena, hampir setahun pelaku melarikan diri akhirnya tertangkap juga,” paparnya.

Lebih lanjut menurut perwira dengan melati satu di pundaknya itu, keuletan dan keseriusan anggota Satreskrim Polresta Malang itu akhirnya membuahkan hasil dengan menangkap pelaku di tempat persembunyiannya.

Wagianto, pria satu anak yang membunuh Nurul Aini pada 8 Maret 2015 silam itu akhirnya terkuak. Padahal, usai membunuh pacarnya pelaku ini sempat kabur dan bersembunyi di luar kota. Dalam persembunyiannya, Wagianto pernah lari ke Jakarta selama satu bulan.

Sebelum akhirnya pindah di kawasan Songgoriti Kota Batu.

Di Kota Apel itu, pria 43 tahun itu menyewa villa di kawasan Songgoriti seharga Rp 52 juta per tahun. “Pelaku kami amankan di salah satu villa di Jalan Arum Dalu Gang Apel Kota Batu. Dia waktu itu sedang sendiri dan tidak ada perlawanan,” ujar Kompol Dewa Putu Eka didampingi Kasat Reskrim AKP Tatang Prajitno serta Kasubbag Humas AKP Nunung Anggraeni.

Pelaku yang juga pacar korban itu hingga kini masih dalam pemeriksaan dan penyelidikan petugas. Termasuk dari mana uang sebesar itu didapat untuk membayar kontrakan villa sebesar Rp 52 juta. Dari pengakuannya, pelaku sempat memukul dan mencekik Nurul Aini pada kejadian itu. Tubuh Nurul kemudian dibuang di sungai kawasan Sudimoro sebelum ditemukan warga pada 14 Mei 2015 lalu.

BM/KHOLIL

TERUNGKAP: Wakapolresta Malang Kompol Dewa Putu Eka didampingi Kasat Reskrim AKP Tatang Panjaitan, saat membeber pengungkapan kasus pembunuhan Nurul Aini.

Polisi saat itu masih kesulitan mencari identitas korban dan hanya ada tato lumba-lumba di

Program PBoH Diapresiasi Tim Pansel Kemenpan RB MALANG (BM) – Tim panitia seleksi (pansel) Independen dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB), mendatangi Mapolresta Malang, Senin (21/3). Mereka meninjau kembali untuk menguji aplikasi Panic Button on Hand (PBoH).

Sejumlah staf tim pansel itu mencoba aplikasi PBoH tersebut. Nurjaman Muchtar dan Wawan Sabhari, yang mencoba menekan tombol help di ka-

wasan depan Hotel Savana, merasa takjub dengan respon anggota yang datang ke lokasi tak sampai 10 menit.

Sementara, tim Menpan RB Bambang Setiawan dan Indah Suksmaningsih, melihat kinerja anggota di Mapolresta Command Center didampingi Kapolresta Malang AKBP Decky Hendarsono. “Dengan ini, masyarakat bisa berperan membantu mengawasi dan mencegah kejahatan. Tapi, ini juga tak bisa

BM/KHOLIL

TAKJUB: Tim Pansel Independen Kemenpan RB menyempatkan diri berfoto bersama Kapolresta Malang bersama anggota Panic Button.

ru. Jika sudah diterapkan maka tingkat keamanan makin bagus,” tutupnya.

Sebelumnya, Nurjaman mencoba aplikasi itu anggota yang datang ke lokasi tak sampai 10 menit. Ia berpesan pada Polresta Malang untuk terus meningkatkan lagi aplikasi itu biar sempurna. “Kita tidak bisa memungkiri zaman teknologi ini kalau ada yang tak bisa mengikuti pasti ketinggalan. Semoga PBoH bisa sempurna dan tidak ada kesalahan demi kepentingan masyarakat,” harapnya.

Sementara itu, Kapolresta Malang AKBP Decky Hendarsono mengaku awalnya sempat deg-degan. Maklum, kedatangan tim Independen Kementrian PAN RB sangat mendadak.

Dijelaskan dia, saat menjelaskan Panic Button on Hand di ruang MCC, tiba-tiba alarm Panic Button berbunyi dan menunjukan ada permintaan bantuan. “Saat itu, alarm berbunyi keras. Padahal, saya lagi menjelaskan kinerja Panic Button. Saya sempat kaget dan gugup,” katanya.

Kemudian, anggota yang menangani Panic Button berg-

dibuat main-main,” kata Indah saat dikonfirmasi di Mapolresta Malang, kemarin.

Ditambahkan Bambang Setiawan, aplikasi PBoH yang sudah masuk dalam Top 99 Inovasi seluruh Indonesia beberapa waktu lalu di Jakarta itu memang layak mendapat penghargaan. “Kami saat ini menguji inovasi yang ada di Jatim. Salah satunya PBoH di Kota Malang dan reaksinya bagus sekali,” ungkapnya.

Usai ditinjau tim pansel Independen dari Kemenpan RB, Panic Button on Hand bisa masuk ke Top 35 Inovasi. Hal itu, dikatakan seorang staf tim pansel Nurjaman Muchtar, usai mencoba aplikasi itu di Kota Malang. “Kami sudah mencoba langsung dan aplikasi itu bisa dilombakan untuk masuk ke Top 35 Inovasi sampai ranking tiga besar,” katanya.

Nurjaman yang juga seorang jurnalis itu berharap aplikasi PBoH segera dipakai di seluruh Indonesia untuk membantu masyarakat.

“Kalau bisa, saya ingin bilang ke Kapolri bahwa aplikasi ini harus diterapkan di semua tempat karena memang layak diti-

erak menuju sasaran. Sesampai di lokasi di Hotel Savana, ternyata disana sudah ada dua orang tim dari Kementerian PAN RB yang melambaikan tangan.

“Ternyata itu salah satu cara tim Kementerian PAN RB untuk mencoba kecepatan anggota dalam mengatasi kejahatan,” imbuh AKBP Decky Hendarsono.

Disebutkan kapolresta, bunyi SMS yang meminta bantuan ke MCC berbunyi ‘Saya dalam bahaya’. Kemudian, operator MCC membelas SMS ‘Posisi bapak di mana’. Selanjutnya orang itu menjawab‘Saya di Hotel Savana’.

Lebih lanjut menurut dia, melihat kinerja dari Polresta Malang itu, 8 orang tim Menpan RB merasa mantap dan mengapresiasinya.Tim Kementerian juga melihat inovasi ini akan berkelanjutan karena sudah membuktikan bahwa Panic Button bisa jadi andalan.

“Dari 2.400 peserta inovasi pelayanan publik di seluruh Indonesia yang masuk di Menpan RB, Panic Button menduduki rangking 99. Kami, akan terus berjuang agar Panic Button masuk diangka 35 besar,” pungkas kapolresta. (lil/nov)

d’Kross Community Sesalkan Penyerangan Mahasiswa MALANG (BM) - Arek Malang (Arema) lintas komunitas yang tergabung dalam d’Kross Community sesalkan penyerangan mahasiswa yang terjadi di Kampus Wisnu Wardhana.

Apalagi, sampai memakan satu korban jiwa.

Menurut pendiri d’Kross Community Ade Herawanto, Senin (21/3), kejadian itu sangat disesalkan. Apalagi, perkelahian antara mahasiswa yang memakan korban jiwa itu tak hanya terjadi kali ini saja.

“Ini sudah beberapa kali terjadi. Lebih meresahkan lagi, ternyata pelaku tawuran justru mahasiswa dari luar Kota Ma-

lang,” papar dia.

Makanya, dia mengaku akan turun langsung melalukan aksi persuasif ke masing-masing paguyuban mahasiswa. “Semua paguyuban yang berpotensi ada konflik akan kami lakukan langkah persuasif,” kata Ade. Sebagaimana diketahui, mahasiswa Stimik Asia diserang kelompok mahasiswa lainnya. Akibat penyerangan itu, Moger tewas dengan luka bacok di sekujur tubuhnya. Makanya, beberapa komunitas yang jengkel dengan aksi tak pantas itu sudah berancang-ancang melalukan sweeping.

Namun, Ade menyarankan

kepada komunitas Arek Malang agar melakukan pendekatan

melalui cara persuasif dahulu.

“Saya sarankan untuk tidak

BM/KHOLIL

SESALKAN: Komunitas d’Kross Community sesalkan insiden penyerangan mahasiswa hingga memakan korban jiwa. Maka dari itu, mereka akan ambil langkah persuasif.

sweeping, bagaimana kalau dengan berbicara dulu. Nanti kami juga merangkul KNPI dan karang taruna,” imbuhnya.

Bahkan, melalui sasana tinju d’Kross, Ade mau menampung bakat-bakat berkelahi melalui kegiatan olahraga tinju yang lebih positif dan memiliki jenjang prestasi yang jelas.

“Kami Arek Malang adalah warga yang sangat hangat dan ramah kepada para pendatang.

Tapi, jika mereka berlaku kurang santun, kami siap meladeni karena tidak mungkin diam. Apalagi, kalau kampung halaman kami diinjak-injak dan dibuat arena tawuran,” pungkasnya. (lil/nov)

Ribuan Istri Ajukan Gugatan Cerai karena Krisis Moral

PERWAKILAN

Gugatan cerai yang dilakukan istri, tegas dia banyak faktor yang menjadi latar belakang laporan di PA Kabupaten Malang.

Di antaranya, krisis moral, cemburu, tidak ada tanggungjawab, gangguan pihak ketiga, tidak ada keharmonisan hingga masalah ekonomi. ”Itu yang menyebabkan seorang istri mengajukan gugatan cerai kepada suaminya di PA,” paparnya.

Sementara, jelas Widodo di Kabupaten Malang ini tingkat perceraian cukup tinggi dan bahkan peringkat tertinggi, jika dibandingkan daerah-daerah lain di Jawa Timur. Sedangkan, penyebab perceraian itu hampir 60 persen karena faktor ekonomi, yang disusul faktor perselingkuhan baik yang dilakukan suami maupun istri.

Dan perlu diketahui, di Kabupaten Malang juga sebagai salah satu di Jatim sebagai kantungTenaga Kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di Luar Negeri. Makanya, lanjutdia,tingkatperceraianmenjadi tinggi yang disebabkan banyak istri mengajukan cerai.

Ini lantaran suami saat ditinggal istrinya sebagai TKW di, suaminya diam-diam selingkuh dan bahkan menikah lagi dengan perempuan lain. ”Bahkan, juga tidak sedikit istri yang mengajukan cerai karena mereka sudah menikah lagi dengan lakilaki asal negara yang dituju,” terangnya.

Dengan banyaknya kasus gugatan perceraian itu, kata Widodo, PA sudah berusaha melakukan mediasi kepada penggugat dan tergugat, agar

tetap mempertahankan rumah tangganya seperti sediakala untuk tidak melakukan perceraian. Namun, keberhasilan dalam memediasi yang dilakukan pihaknya jumlahnya kecil sekali.

ISTIMEWA

MALANG (BM) - Ribuan istri mengajukan gugatan cerai di Pengadilan Agama (PA) Kabupaten Malang. Panitera Muda Hukum PA Kabupaten Malang Widodo Suparjiyanto, mengakui hal itu, Senin (21/3).

Menurut dia, berdasarkan data pada 2015, PA menerima pengajuan gugatan cerai sebanyak 8.497 laporan perkara. Sedangkan, dari gugatan cerai tersebut didominasi istri yakni sebanyak 4.750 laporan perkara.

Gugatan cerai itu, kata dia masih tetap didominasi kaum Hawa. Dari Januari hingga Maret 2016 ini, warga Kabupaten Malang yang mengajukan gugatan cerai sebanyak 1.489 perkara, sedangkan dari jumlah tersebut sebanyak 846 perkara adalah gugatan cerai dari istri.

Kantor PA Kabupaten Malang

Alasannya, karena mereka tidak mau kembali untuk membangun rumah tangganya seperti semula. Sehingga, PA mengabulkan penggugat melakukan perceraian dengan pasangannya. (lil/nov)

bagian pinggangnya. Setelah dilakukan pemeriksaan saksi dan visum, akhirnya polisi melaku-

kan penyelidikan hingga mengungkap misteri pelaku pembunuhan itu. (lil/nov)

kilas

Deklarasikan sebagai Petani Bangkit BATU (BM) - Kelompok tani dari 24 desa dan kelurahan di Kota Batu mendeklarasikan ‘Petani Bangkit’. Pendeklarasian itu, dilakukan di aula Hotel Aster di Jalan Trunojoyo, Senin (21/3). Deklarasi ‘Petani Bangkit’ itu dicetuskan mantan Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan (Distanhut) Kota Batu, Budi Santoso. Menurut dia, ‘Petani Bangkit’ itu punya motto ‘Membangun Kehidupan Petani yang Lebih Baik’.

Dijelaskan dia, bahwa satu-satunya kelompok petani yang bisa menyukseskan adalah petani itu sendiri. “Jadi apa yang dihendaki para petani tergantung pada petani sendiri,” papar dia. Menurut Budi Santoso yang sapaan akrabnyaTosy itu, selama ini kebijakan terhadap pertanian di Indonesia kurang berpihak kepada para petani. “Contohnya alokasi anggaran yang diberikan masih sangat minim. Padahal, di Indonesia, jumlah rakyat di sektor pertanian mencapai 50 persen,” paparnya.

Dalam lingkup kecil dia sebutkan di Kota Batu. Menurut dia masih kurang sekali. “Berbasis pertanian namun petani belum bisa mendapat perhatian yang lebih,” kata Tosy.

Maka dari itu, Tosy menjelaskan sasaran untuk para petani harus jelas. Bahkan, hingga menyentuh pada keluarganya.

Dijelaskan Tosy bahwa ‘Petani Bangkit’ ini tidak ada kaitannya dengan politik atau Pilkada Kota Batu.(gus/nov)

Walikota Masih Dipimpin Kaum Adam BATU(BM) - Pilkada di Kota Batu bakal digelar awal 2017 mendatang. Pilkada itu ternyata menarik perhatian paranormal. MenurutparanormalKiJokoTampar,KotaBatubakal dipimpin dari kaum Adam.“Tak mungkin dipimpin kaum hawa untuksaatinidaripenerawangansaya,”katadia,Senin(21/3).

Menurut dia,nantinya yang bakal bisa menduduki kepemimpinan sebagai Walikota Batu mendatang dari sosok pemimpin pria. Dia dari rakyat jelata namun tergolong orang kaya-raya. “Kami yakin sosok pemimpin yang akan dating dari rakyat biasa tapi dia kaya. Itu saja, nantinya hanya satu periode sosok pemimpin tersebut akan bertahan menduduki tahta sebagai Walikota Batu,” papar pria asli Kota Blitar ini.

Dia menjelaskan, kalau sosok pemimpin perempuan baru bisa memimpin Kota Batu 40 tahun lagi. Oleh karena itu, Joko Tampar berharap bagi kandidat yang siap berlaga mendatang jangan terseret karena hawa nafsu dan tidak bisa mengukur kemampuannya.

Alasannya, karena orang yang dinobatkan sebagai pemimpin itu sudah punya trah kepiawaian dalam memimpin suatu negara atau daerah. Selain itu, ada garis tangan yang sudah menjadi rahasia dari sang pencipta. “Seperti halnya, di tubuh partai besar yang ada di Kota Batu ini kini sudah galau dan saling tidak mempercayai antara teman di dalam kubu partai itu sendiri,”ucap sang Joko Tampar. (gus/nov)

Pemkot Gelar Musrenbang MALANG (BM) - Pemkot Malang menggelar Musrenbang di Hotel Savana, Senin (21/3). Acara Musrenbang itu dilakukan demi meningkatkan daya saing Kota Malang. Hal itu, dilakukan demi mewujudkan kemandirian dalam persaingan global. “Makanya kami harus menggelar Musrenbang,” kata Walikota Malang HM Anton.

Hadir pada acara tersebut para pimpinan daerah dan seluruh elemen masyarakat. Mereka merupakan mitra kerja Pemerintah Kota (Pemkot) Malang. Menurut Abah Anton, demikian walikota biasa disapa Musrenbang Kota Malang tahun 2016 adalah tahapan yang wajib dilalui.

Hal itu dalam rangka penyusunan rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) Kota Malang tahun 2017. “Forum Musrenbang ini juga sebagai sarana komunikasi seluruh elemen masyarakat.

Mereka itu selaku mitra kerja pemerintah,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Bappeda Provinsi Jawa Timur, Fatah Yasin mengatakan bahwa pembangunan Kota Malang harus merujuk pada RPJMD yang telah ditetapkan. Itu pun, lanjut dia harus memilah mana yang dibiayai APBD provinsi dan mana yang dibiayai APBD Kota Malang. “Sehingga jelas dan rinci,” papar dia.

Di dalam musyawarah tingkat kota ini, semua program pembangunan yang menjadi prioritas di tingkat kecamatan, akan digodok bersama dengan seluruh komponen terkait.

Hal itu untuk menentukan prioritas pembangunan di Kota Malang tahun 2017. (lil/nov)

Malang Raya: Aji A Haji (koord), M. Kholil, Agus Susanto; Iklan/Langganan: 081 333 4050 30

12 P A N T U R A

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 22 MARET 2016

LAMONGAN l BOJONEGORO l TUBAN l GRESIK

Pasca Penilaian Tim Adipura, Lingkungan Kota Kembali Semrawut

FOTO: BM/ZEN

MARAK: Sejumlah banner iklan mulai terpasang di pohon-pohon selepas tim penilai adipura melakukan penilaian.

GRESIK (BM)- Pasca penilaian fisik Adipura yang berlangsung sejak 13 hingga 15 Maret lalu, lingkungan di sekitar Kota Gresik kembali tidak tertata. Banyaknya baliho dan spanduk iklan yang ditempel sembarangan dengan cara menggunakan paku membuat banyak pemerhati lingkungan resah karena mengganggu lingkungan dan keindahan kota. Seperti terlihat di sepanjang jalan Arif rahman Hakim Gresik, Senin (21/3) beberapa pohon ditempeli spanduk dan baliho iklan dengan cara dipaku.

Embet Samarindah (44) salah seorang pemerhati lingkungan memprotes banyaknya baliho yang ditempel ke pohon dengan menggu-

nakan paku. Dia mengatakan apapun alasannya dan siapapun orangnya, tidak boleh ada baliho yang terpaku dipohon.Dibutuhkanpengertiandari para perusahaan, EO, pengusaha maupun dinas terkait agar memperhatikan pepohonan tersebut.

“Yang utama adalah merusak pertumbuhan pohon dan mengganggu keindahan kota kalau dipasang seenaknya saja,” ujarnya.

Embet menambahkan siap mendesak pihak terkait agar memberikan aturan yang jelas terkait pemasang baliho maupun iklan yang dipaku di pohon secara langsung.

“Harusnya sebelum menempel baliho di pohon paham, aturan kalau

langsung dipaku berarti melanggar,” tambahnya.

Sementara itu Achmad Muzzaki, Kabid SDA Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Gresik mengaku dilema dengan adanya pemasangan Banner dan spanduk iklan yang ditempel langsung kepohon. Zakki mengatakan bahwa banner tersebut sudah ter “cap” pengesahan dan pihak BLH tidak berhak mencabut secara sepihak dengan alasan lingkungan.

“Kami harus berkoordinasi dengan Satpol PP terkait banner yang dipasang pakai paku dipohon karena rata rata benner yang telah dipasang sudah teregistrasi resmi dan di cap” ungkapnya. (gbr/zen/dra)

Kecanduan Game Online, Anak di Bawah Umur Curi Motor GRESIK (BM) – Kecanduan bermain game online dan minuman keras (miras) berdampak buruk terhadap IMA (16), warga Kecamatan Kebomas, Ia kini terjerat hukum lantaran bertindak kriminal. Tidak mempunyai uang untuk main game online dan membeli miras, IMA nekat mencuri sepeda motor. Kasus kejahatan anak di bawah umur itu sekarang ditangani Polres Gresik.

Kasat Reskrim Polres Gresik AKP Heru Dwi Purnomo membenarkan adanya penangkapan kasus tersebut, pihaknya mengatakan penangkapan ini berawal dari laporan korban pencurian di jalan Kapten Dulhasim gang 2 Kelurahan Singosari Kecamatan Kebomas. ”Tersangka sudah kita amankan, karena masih dibawah umur sekarang masih ditangani unit PPA,” ujarnya. Senin (21/3).

Heru menambahkan, kasus ini terungkap saat IMA mencoba mencuri sepeda motor yang diparkir di halaman rumah warga bernama Sinar Baskoro (40) warga jalan Kapten Dulhasim, di kawasan Kecamatan Kebomas, Gresik. ”Motif IMA mencuri, karena ingin main game online dan membeli miras.

Belakangan diketahui pelaku pernah berurusan dengan Polsek Kota Gresik

lantaran mencuri handphone,” jelas Kasat Reskrim Polres Gresik AKP Heru Dwi Purnomo.

Selain mengamankan tersangka polisi juga mengamankan tiga unit sepeda motor di antaranya, satu unit Honda Scoopy, satu unit Honda Beat, satu unit sepeda motor merk Sanek, satu buah heandphone, satu buah ipad, satu buah jam tangan dan uang Rp 90 ribu.(sgg/mam/zen/dra)

Petrokimia Komitmen Siapkan Petani Muda GRESIK (BM) - Prestasi swasembada beras sulit terulang di tahun-tahun berikutnya, bahkan seringkali Indonesia harus mengimpor beras dari Thailand dan Vietnam. Salah satu penyebabnya jumlah petani produktif terus menurun jumlahnya, regenerasi petani di Indonesia sulit dilakukan.

Bahkan sejarah mencatat Indonesia pernah mengalami masa swasembada beras pada tahun 1980-an. Saat itu, Organisasi Pangan dan Pertanian Dunia atau Food and Agriculture Organization (FAO) memberikanpenghargaanistimewa kepada pemerintah atas prestasi ini.

Data Badan Pusat Statistik (BPS)

menyebutkan, 61% petani utama berusia lebih dari 45 tahun. Data ini mengindikasikan kaum muda kurang tertarik terhadap sektor pertanian. Hanya 12 persen saja petani di usia 25-34 tahun, dan 26 persen petani di usia 35-44 tahun.

PT Petrokimia Gresik (PG) melihat kondisi ini sebagai problem serius. Produsen pupuk terlengkap nasional ini berkomitmen untuk menyiapkan petani muda, sehingga masalah regenerasi petani dapat teratasi.

Komitmen itu diimplementasikan PG dengan menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) Program Pengembangan dan Pelatihan

Pemuda di Bidang Pertanian.

Kerjasama antara PG dengan Pengurus Nasional Karang Taruna (PNKT) dan Pelatihan Anak Tani Remaja (PATRA). Dalam acara penandatanganan MoU pada Senin (21/3) di Wisma Kebomas PG dihadiri Direktur Utama (Dirut) PT Pupuk Indonesia, Aas Asikin Idat; Dirut PG, Nugroho Christijanto; Wakil Gubernur (Wagub) Jatim, Saifullah Yusuf; Pendiri PATRA, K Imam Soejono; Ketua PNKT, Didik Mukrianto, Wakil Bupati (Wagub) Gresik; Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban, dan Asisten II Pemkab Lamongan.

Dirut PG Nugroho Christijanto mengatakan, sekarang pemerintah Indonesia sangat konsen dengan program ketahanan pangan.

Di dalam upaya mendukung kedaulatan pangan tersebut, PG sebagai produsen pupuk, memiliki keinginan untuk berpartisipasi secara aktif. Salah satunya dengan mengedukasi pemuda di bidang pertanian, khususnya di daerahdaerah atau desa-desa.

“Pemerintah mendorong produktivitas padi, tapi di sisi lain regenerasi petani belum berjalan maksimal. Anak muda di Indonesa enggan mendeklarasikan petani sebagai profesi yang andal,”

ujar Dirut PG Christijanto Nugroho. Kerjasama dengan PNKT dan PATRA adalah sebuah proses regenerasi petani. “Mudah-mudahan dengan MoU ini, potensi yang dimiliki masing-masing, baik PATRA maupun Karang Taruna bisa dimanfaatkan dan diaplikasikan dengan maksimal. Sehingga anak muda sekarang tertarik dengan dunia pertanian untuk mendorong kedaulatan pangan.

Kami juga berharap dengan dukungan Pupuk Indonesia, kegiatan serupa dapat dilakukan dalam skala lebih luas lagi,” tambah Dirut PG Christijanto Nugroho. (sgg/gbr/zen/dra)

MOJOKERTO-JOMBANG

Karang Taruna Jadi Pilot Project GRESIK (BM) - Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan jumlah petani Indonesia terus menyusut dalam setiap tahunnya. Mayoritas petani saat ini berusia lebih dari 45 tahun dan berpendidikan rendah.

Menyikapi hal itu, PT Petrokimia Gresik (PG) bersama Patra dan Karang Taruna Nasional sepakat meneken MOU tentang Pelatihan dan Pengembangan Pemuda dalam bidang Pertanian di Gresik, Senin (21/3) yang dihadiri jugaWakil Gubernur Jawa Timur SaifullahYusuf atau Gus Ipul.

Kondisi itu sangat beresiko bagi keberlangsungan program swasembada pangan di Tanah Air. Karang Taruna dan Pelatihan Anak Tani Remaja (Patra), yang dibina PT Petrokimia Gresik, bakal dijadikan proyek awal PT Pupuk Indonesia (persero), guna mendukung program ketahanan pangan di tanah air Penandatanganan MOU dilakukan oleh Ketua Umum KarangTaruna Nasional Didik Mukrianto, Derektur Utama PG Nugroho Christijanto dan Pembina Patra K Imam Soejono.Program“TarunaPetroUtama”itudiyakinisebagai solusi atas masalah regenerasi di sektor pertanian.

“Melaui program itu diharapkan sektor pertanian memiliki kontribusi besar terhadap perekonomian nasional, dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari ketahanan negara,” kata Dirut PG Nugroho Cristijanto.

Didik Mukrianto, Ketua UmumKarangTaruna Nasional mengatakan, dengan adanya pilot project itu dirinya yakin Taruna Petro Patra bisa mem-back up program Pupuk Indonesia. Harapannya, ketahanan pangan semakin kuat.

Hasil dariTaruna Petro Patra itu ilmunya harus ditularkan ke petani di daerah lain.“KalauTaruna Petro Patra semakin berkembang yang menjadi petani semula menyusut bisa berkembang lagi,” tuturnya. (sgg/gbr/zen/dra)

FOTO: BM/ZEN

TANDATANGANI: Petrokimia melakukan kerjasama dengan Karang Taruna Nasional dan Patra.

berita metro www.beritametro.co.id

Eksekutif Perbankan Digembleng Bela Negara MOJOKERTO (BM) - Kepala Badan Diklat Kementerian Pertahanan RI, Mayor Jenderal Hartind Asrin memimpin upacara Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) bela negara di lapangan KecamatanTrawas, Kabupaten Mojokerto, Senin (21/3) pagi. Diklat yang digelar selama 3 hari itu diikuti sekitar 153 karyawan setingkat manager muda se-Jawa Timur dari sebuah bank BUMN. Mayor Jenderal Hartind Asrin mengatakan, kegiatan ini merupakan bagian dari pelaksanaan amanat Undang-Undang Dasar (UUD)1945danUndang-Undang Nomor 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara. “Tujuannya adalah untuk menjadi warga negara yang baik dan produktif,” ungkapnya kepada wartawan.

FOTO : BM/PRAYOGI

KESIAPAN: Mayor Jendral Hartind Asrin saat melakukan pengecekan peserta diklat di lapangan Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto.

Ada beberapa harapan yang bisa dilihat dari pelaksanaan diklat tersebut. Yakni indikasinya nasionalisme meningkat, rela berkorban demi bangsa dan negara,

menjadi seorang patriot yang rela berkorban dan disiplin, karena para peserta diklat akan diberikan materiintidanmateripendukung.

Sementara bidang studi

dasar yang diajarkan diantaranya sistem pertahanan negara dan lima nilai dasar bela negara.

Selain itu, peserta juga diberikan materi tentang kepemimpinan dan intelijen dasar untuk mengumpulkan informasi. “Mereka calon pemimpin dalam bank tersebut. Pemimpin harus mengetahui lingkungan strategis baik lokal, domestik, regional, dan global,” ungkapnya.

Tak hanya itu, dalam diklat tersebut para peserta juga diajarkan Bapulket atau Badan Pengumpul Keterangan atau intelijen dasar. Materi diklat tersebut juga bermanfaat bagi mental para karyawan bank yang dituntut disiplin dan memiliki jiwa kepemimpinan.

Selain materi di kelas, peserta

juga akan ditempa latihan fisik di salah satu lokasi outbond di Desa Jatijejer, Kecamatan Trawas.

Sementara itu, pelatih peserta diklat berasal dari sejumlah kesatuan atau batalyon TNI yang berada di Mojokerto seperti Korem 082/Citra Panca Yudha Jaya (CPYJ), Kodim 0815/Mojokerto, dan Yonif Para Raider 503.

Hartind Asrin, menegaskan dalam diklat bela negara ini tidak ada pelatihan gaya militer. “Baris berbaris tidak hanya di militer. Di sipilpun ada,” tegasnya. Hartind Asrin berharap diklat bela negara inidapatkembalimenumbuhkan moral kebangsaan yang mulai terjadi degradasi di kalangan genarasi muda. Kondisi itu terjadi karena faktor lingkungan dan dunia pendidikan. (gie/dra)

Puluhan Anggota Polresta Tes Urine MOJOKERTO (BM) - Kapolres Kota Mojokerto AKBP Nyoman Budiarja berjanji akan memberi sanksi kepada anggotanya jika terbukti memakai narkoba.

Sanksi yang diberikan berupa sidang disiplin bagi pengguna dan dipecat serta dikenaisanksipidanajikasebagaipengedar.

Pernyataan tegas itu dikatakan Nyoman saat Polres Kota Mojokerto bersama Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Mojokerto menggelar tes urine terhadap 91 anggotanya, Senin (21/3). AKBP Nyoman Budiarja, juga mengikuti tes urine, mengaku pihaknya belum pernah melakukan tes urine terhadap anggotanya. “Baru kali ini karena keterbatasan alat,” katanya kepada wartawan.

Sementara tes urine kali ini digelar di depan masjid Polres Kota Mojokerto.

Secara bergiliran anggota dan perwira polisi diminta memberikan sampel air kencingnya dan diberi nomor sesuai urutan. Setelah itu, tim dokter dari Poliklinik Bhayangkara dan BNNK menguji sampel urine anggota dengan drugs abuse test (alat uji narkoba).

Dari 91 sampel urine anggota yang PERWAKILAN

FOTO : BM/PRAYOGI

CERMATI: Sebanyak 91 anggota Polresta Mojokerto satu per satu jalani tes urine.

diuji, ternyata ditemukan satu sampel yang terindikasi mengandung zat berbahaya. Sampel nomor 1 itu diduga mengandung Bzo atau zat psikotropika. Namun lembaga anti narkoba itu menduga anggota tersebut usai meminum obat batuk.

Hal Itu dikatakan Plt Kasi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNNK Mojokerto Nur Fahita, Senin (21/3). “Hasil tes urine 91 anggota Polres Kota Mojo-

kerto tadi pagi semuanya negatif,” kata Fahita kepada wartawan.

Sebab mereka menggunakan urine test kit atau alat untuk mendeteksi narkotika di dalam urine manusia. Alat tersebut mampu mendeteksi 5 zat narkoba sekaligus denganhanyadicelupkankedalamsampel urine. Antara lain, Thc (Tetrahydrocannabinol) atau zat yang terkandung dalam ganja, Mor (Morphine), Amp

(Amphetamine), Met (Metamphetamine) atau sabu, serta Bzo (Benzodiazepine) atau zat psikotropika. Jika pada setiap indikator muncul 2 garis, maka hasilnya negatif. Sebaliknya, jika muncul 1 garis pada bagian atas, maka hasilnya positif.

Dari 91 sampel air kencing yang diuji, hanya sampel nomor 1 yang mengundang perhatian petugas BNNK. Pasalnya, sekilas muncul 1 garis pada bagian atas indikator zat Bzo. Setelah diteliti, ternyata juga muncul garis pada bagian bawahnya. Hanya saja garis ke dua itu terlihat samar. “Yang garis kedua terlihat samar. Kadang namanya alat bisa salah.

Jadi kami menyimpulkan hasil tes pada sampel urine nomor 1 negatif,” ujar Fahita.

Hasil tes yang terlihat samar itu, lanjut Fahita, bisa dipengaruhi faktor suhu udara, kondisi pemilik urine, serta akurasi alat tes.

Menurut dia, untuk lebih memastikan seharusnya dilakukan tes ulang terhadap sampel urine yang sama. “Karena keterbatasan alat, kami tidak bisa melakukan tes ulang,” cetusnya.(gie/dra)

FOTO : BM/PRAYOGI

OPTIMIS: Gus Yusuf dan Yuk Diah pamit dan mohon doa restu ke Bupati Mojokerto.

Gus Yusuf dan Yuk Diah Ikuti Raka Riki 2016 MOJOKERTO (BM) – Pasangan Gus Bahrudin Yusuf dan Yuk Diah Widayanti siap berkompetisi di ajang Raka Raki Jawa Timur tahun 2016. Pemenang predikat Gus dan Yuk Kabupaten Mojokerto 2015 ini makin optimis bisa membawa nama Kabupaten Mojokerto di ajang prestisius Jawa Timur yang bakal digelar Sabtu 26 Maret di Surabaya.

Rasa optimis terhadap kemampuan pasangan tersebut tersirat dalam paparan Kepala Disporabudpar, Didik Chusnul Yakin saat audiensi sekaligus mohon doa restu Bupati Mojokerto, Mustofa Kamal Pasa Senin (21/3) di Pringgitan. “ GusYusuf dan Yuk Diah ini sudah sangat matang dan mampu menguasai kompetisi. Kita yakin mereka bisa lebih siap lagi menghadapi ajang bergengsi Raka Raki Jawa Timur tahun ini,” optimis Didik. Karena, kata Didik dalam kualifikasi ajang Gus dan Yuk Kabupaten Mojokerto tidak hanya mencari penampilan menarik. Namun juga kepribadian yang baik, bertalenta, cerdas secara akademik sesuai persyaratan yang diminta. Termasuk bisa mengontrol emosi di atas panggung maupun publik.

Sementara Bupati Mustofa Kamal Pasa yang didampingiWakil Bupati, Pungkasiadi berpesan kepada GusYusuf danYuk Diah agar tetap tenang dan tampil natural. Jangan berlebih maupun dilebihkan.

Hal tersebut bisa mempengaruhi performa public speaking dan kesan yang ditangkap audiens. Jadilah diri sendiri, cerdas, luwes, dan atur manajemen ketenangan dalam diri, supaya tidak nervous.

“Kendalikan mindset seperti tidak sedang dalam kompetisi ketat.

Apapun hasilnya, kalian adalah pemenang,” pesan bupati.

Masih kata bupati, para duta wisata dipastikan bakal memikul tanggung jawab besar, dan menjaga nama baik Kabupaten Mojokerto khususnya dalam mempromosikan dan memperkenalkan aset seni dan budaya yang asli daerah. “Kita punya kesempatan yang sama dalam mempromosikan aset, nilai – nilai seni dan budaya yang ada di Kabupaten Mojokerto, tinggal seberapa jauh kemauan dan kemampuan kalian untuk mengejar cita-cita itu,” tuturnya. (gie/dra)

Mojokerto - Jombang: Prayogi Waluyo (koord), Aan Hidayat (Jombang) Iklan/Langganan : 081 134 647 71

PANTURA 13

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SELASA, 22 MARET 2016

LAMONGAN I BOJONEGORO I TUBAN I GRESIK

Perseteruan Pengurus Klenteng Hok Swie Bio

kilas

JALAN TENGAH: Suasana pertemuan dua kubu TITD Bojonegoro yang dimediasi Forpimda belum bisa membuka peluang jalan damai bagi berbagai pihak.

pemilihan harus sesuai AD/ART Organisasi khususnya pasal 3 ayat 1 yang isinya menjelang pemilihan pengurus baru pengurus harus membentuk panitia/formatur untuk mencari calon-calon ketua dan pengurus setelah terbentuk pengurus mengadakan rapat untuk memilih calon.

“Lha mereka dari unsur apa kok sudah

membentuk panitia dan menyebar undangan yang diklaim sendiri atas permintaan umat,” sergahnya.

Selain itu, menurut pengusaha logam mulia tersebut, sangat disesalkan jika ada pihak yang memakai nama organisasi TITD tanpa melakukan kajian hukum terlebih dulu. Apalagi masalah ini masih menunggu salinan putusan dari Makamah

Agung RI. Agar tidak berlarut, dia meminta Forpimda menghentikan acara pemilihan Ketua TITD.“Mari kita hormati hukum.

Jangan main nyelonong begitu saja ini.

Organisasi bukan milik pribadi,” tambahnya.

Dari kubu kedua, mereka tetap bersikukuh mengatakan pemilihan ketua atas desakan umat. Apalagi jabatan Ketua TITD Hok Swie Bio Bojonegoro sudah habis Desember 2015 lalu. Berdasarkan AD/ART pasal 3 ayat 1 menjelang pemilihan pengurus baru, pengurus membentuk untuk mencari calon ketua jika dikaitkan dengan priodesasi kepengurusan TITD Hok Swie Bio tahun 2013-2015 sudah berakhir sehingga yang pembentukan formatur masih debatable.

Karena saling pertahankan pendirian, Forpimda berusaha polemik ini terurai dengan memberi peluang mediasi lagi dalam waktu dekat. “Memang pihak pertama (Go Kian An, red), menolak usulan agar ada pembentukan panitia bersama.

Mereka memililih menunggu turunnya keputusan hukum sampai inkrah adanya salinan putusan yang sudah diterima.

Jika ada keputusan, mereka baru menerima jika memang ada kehenda pemilihan ketua TITD Bojonegoro,” terang Kusbiyanto. (ndo/zen/epe)

DESAK MUNDUR: Anggota MPC Pemuda Pancasila Lamongan dan Tuban ketika mendatangi Kejari Lamongan dan Tuban untuk menuntut aspiasi mereka disalurkan ke Kejati sekaligus mendesak Maruli Hutagalung mundur sebagai Kajati Jatim.

FOTO: BM/M. ZAINUDDIN

BOJONEGORO (BM) - Perseteruan pengurus tempat ibadat Tri Dharma (TITD) Klenteng Hok Swie Bio Bojonegoro antara Go Kian An sebagai Ketua TITD dengan Hadi Sugiarto yang mengaku sebagai ketua pembentukan panitia pemilihan dan Dwi Prayogo sebagai sekretaris di kubu lainnya, membuat Forpimda Kabupaten Bojonegoro turun tangan. Kedua belah pihak dipanggil untuk dimediasi agar persoalan tidak berlarut di Kantor Badan Kesbangpol dan Linmas Pemkab Bojonegoro, Senin (21/3).

Kepala Kantor Badan Kesbang dan Linmas, Drs. Kusbiyanto memimpin langsung mediasi yang diikuti Kasat Intel Polres Bojonegoro AKP Sodik, Pasi Intel Kodim 0813 Bojonegoro Iptu Eeng Maguro,Kasi Intel Kejaksaan Negeri Bojonegoro M.Arifin, Kemenag Kabupaten Bojonegoro H.Masrukin,dan KH.Alamul Huda dari FKUB. Sedangkan dari unsur umat TITD, hadir Go Kian An,Hendratmo.S dan Ronald Hadi Wijaya.

Dalam acara yang terbagi dua sesi tersebut, Go Kian An diberi kesempatan pertama menjelaskan pangkal persoalan.

Pak An panggilan akrabnya, mengatakan sangat keberatan atas keberadaan panitia yang mengatasnamakan umat TITD. Menurut dia, pembentukan panitia

FOTO:BM/SANDI SUSWONDO

Forpimda Bojonegoro Mediasi Kedua Kubu GELAR DONOR DARAH: Persit KCK Cabang XXVII Dim 0812 Lamongan dan Dharma Pertiwi, bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia Kabupaten Lamongan, mengadakan donor darah.

Persit KCK Lamongan Gelar Donor Darah LAMONGAN (BM) - Persit KCK Cabang XXVII Dim 0812 Lamongan dan Dharma Pertiwi, bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Lamongan, mengadakan donor darah dalam rangka memperingati HUT ke-70 tahun di Makodim 0812 Lamongan, Senin (21/3).

Diikuti anggota TNI AD dan ibu-ibu Persit, terkumpul 72 kantong darah yang langsung disumbangkan ke PMI Lamongan. Kegiatan ini merupakan, lanjutan dari rangkaian HUT ke-70 Persit Kartika Candra Kirana dan HUT ke-52 Dharma Pertiwi.

Selain donor darah, serangkaian kegiatan juga digelar sekaligus ajang silaturahim antarpengurus cabang yang ada di jajaran Persit KCK Korcab Rem 082 PD V/Brawijaya. Acara tersebut juga dihadiri oleh Ny Sinthu Bas (Wakil Ketua Persit KCK Koorcab Rem 082/CPYJ), Ny Jemz Andre RE SSos (Ketua Persit KCK Cabang XXVII Dim 0812 Lamongan) dan ketua Persit KCK di jajaran Korem 082 lainnya. (zen/epe)

FOTO: BM/AHMAD JUREMI

Bojonegoro Jadi Pilot Project RAAPID-Id

Datangi Kejari

Pemuda Pancasila Tuban Tuntut Kajati Mundur TUBAN (BM) - Gelombang protes atas penetapan La Nyalla Mattalitti sebagai tersangka oleh Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jatim, tak hanya terjadi di Surabaya. Kader dan anggota MPC Pemuda Pancasila (PP) Lamongan dan Tuban juga turut menyuarakan aspirasinya den-

gan mendatangi Kejaksaan Negeri (Kejari) Tuban.

Mereka menilai putusan Kajati belum cukup bukti jika dikaitkan dengan dugaan tindak pidana korupsi dana hibah Kadin tahun anggaran 2011-2014. Mereka bahkan memandang kasus La Nyalla Mattalitti merupakan

hasil konspirasi yang disusun secara terstruktur dan masif. ”Kami meminta kepada Kajati Maruli Hutagalung untuk menghentikan intervensinya. Kami juga meminta Kajati mundur dan hentikan proses penyelidikan terhadap pak Nyalla,” kata Wignyo Wakil Ketua MPC Pemuda Pan-

casila Tuban, Senin (21/3).

Selain itu, usai audiensi dengan Kejari Tuban,Wignyo mendesak aspirasi ini disampaikan ke Kejati Jatim. ”Minimal Rabu (23/3), harus jawaban dan tanggapan,” desaknya.

Kasi Intel Kejari Tuban, MD Endrayangmewakiliinstitusidalam

audiensi,mengatakanlangkahkejati sudah sesuai acuan. ”Dengan mengacu perundangan, penetapan tersangka kan minimal dua alat bukti.

Karena ini bentuk aspiratif, kami ya hanya menerima untuk disampaikan ke Kejati Jatim. Apalagi kasus itu juga bukan kewenangan kami,” tegasnya. (emi/zen/epe)

Puting Beliung Terjang Duri LAMONGAN (BM) – Hujan dan angin puting beliung merobohkan rumah milik Saiben (60) warga Dusun Duri Desa Durikedungrejo Kecamatan Ngimbang Kabupaten Lamongan, Senin (21/3) sekitar pukul 15.00 WIB. Bencana ini terjadi ketika korban tengah bersantai bersama keluarga.

“Tiba-tiba mendung tebal datang disertai hujan lebat dan angin,” terang Saiben.

Korban bersama dengan keluarganya lantas keluar rumah karena merasa takut dan mengungsi ke rumah tetangga untuk berlindung. Apalagi rumahnya terbuat dari kayu.

Kekhawatiran itu terbukti. Tidak berapa lama, angin beliung menerjang rumah korban yang terbuat dari kayu jati tersebut yang berukuran 4 x 8 meter. Akibatnya, dinding yang terbuat dari sesek bambu disapu bersih terbawa angin.

Selain itu, angin kencang itu juga

membuat perangkat rumah tangga milik Saiben banyak yang rusak. “Beruntung tidak ada korban jiwa. Total kerugian kalau ditaksir bisa mencapai Rp 20 jutaan.

Saya harus membangun lagi rumah dai awal menggunakan material yang masih tersisa,” ucapnya. (dwi/zen/epe)

BOJONEGORO (BM) - Bojonegoro raih kesempatan emas untuk mendapatkan pendampingan dari World Bank dalam Rapis Assesment and Action Improve Service Delivery in Indonesia (RAAPID-Id).Yakni sebuah pendekatan diagnostik baru untuk memperbaiki layanan publik.

Program ini merupakan kerjasama World Bank, European Union, pemerintah Kanada dan Swiss dan baru pertama kali diujicobakan di Indonesia. Kegiatan ini bertujuan untuk membantu perbaikan layanan publik dan hasil-hasil pembangunan, termasuk di bidang kesehatan dan pendidikan.

Program ini diharapkan dapat membantu Pemkab Bojonegoro dalam mengurangi angka kematian ibu, peningkatan angka partisipasi pendidikan hingga SMA, dan yang ketiga adalah mempercepat proses perizinan usaha dan akan dimulai hari ini, Selasa (22/3). (ndo/zen/epe)

Penipuan SMS, Rugikan Jutaan Rupiah LAMONGAN (BM) - Kusnadi (57) warga jalan Sumargo Kelurahan Tlogoanyar, Kecamatan Lamongan, jadi korban penipuan melalui telepon dengan modus mengaku teman.

Akibatnya, dia merugi jutaan rupiah. ”Minggu malam saya ditelpon yang ngaku temen saya pak Eko dan tengah ditilang polisi. Saya ndak memeriksa nomornya langsung saja tak transfer dari ATM BRI Pasar Tingkat,” terangnya usai melapor ke Polres Lamongan, Senin (21/3).

Ternyata itu bukan permintaan terakhir. usai ditransfer Rp 600 ribu untuk biaya tilang, pelaku kembali meminta Kusnadi mengirim lagi sebesar Rp 3,7 juta ke nomor rekening yang sama, 113801008628503 atas nama Meilany Riahta Sem. ”Kemudian pelaku masih meminta lagi kiriman pulsa ke empat nomor dengan nominal masing-masing 100 ribuan,” terangnya.

Permintaan ini yang membuatnya tersaar telah masuk perangkap penipuan. ”Saya langsung melapor ke Polres Lamongan. Termasuk nomor rekening pelaku. ”Total kerugian saya sekitar Rp 4,7 juta,” terangnya.(dwi/zen/epe)

LAMONGAN (BM)- Penyakit diabetes atau biasa disebut kencing manis di Indonesia, menjadi salah satu momok penyakit yang menakutkan. Menurut dokter Dina Ariyani Kasubbag Hukum, Organisasi dan Pemasaran RSUD dr Soegiri Lamongan, ketika seseorang menderita diabetes maka pankreas orang tersebut tidak dapat menghasilkan cukup insulin untuk menyerap gula yang diperoleh dari makanan.

“Itu yang menyebabkan kadar gula dalam darah menjadi tinggi akibat timbunan gula dari makanan yang tidak dapat diserap dengan baik dan dibakar menjadi energi. Penyebab lain adalah insulin yang cacat atau tubuh tidak dapat memanfaatkan insulin dengan baik,” terangnya, Senin (21/3).

Selain pengobatan medis, sebenarnya ada aktivitas yang bisa menghambat penyebaran PERWAKILAN

diabetes bertambah parah.“Dengan kata lain, insulin membantu menyalurkan gula ke dalam sel agar diubah menjadi energi. Jika jumlah insulin tidak cukup, maka terjadi penimbunan gula dalam darah sehingga menyebabkan diabetes,” jelasnya.

Untuk itu, RSUD dr Soegiri Lamongan mendirikan Club Diabetes sebagai wadah untuk para pasienituagardapatberbaurmenjadi satu dan sekaligus menimba ilmu tentang bahayanya penyakit diabetes tersebut.

Di klub diabet ini, lanjut dr Dina mereka diajarkan beberapa hal terkait cara pencegahan penyakit diabetes tersebut, sepeti senam diabet, edukasi tentang makanan yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi, serta penanganan awal yang dilakukan terhadap penderita diabetes.

“Belum lama ini, Club Dia-

FOTO: BM/AINUN FACHRUDDIN

Senam Kaki, Edukasi RSUD dr Soegiri untuk Penderita Diabetes

SENAM DIABETES: Dipandu tenaga medis yang berpengalaman, club diabetes RSUD dr Soegiri diharapkan bisa memberi edukasi pencegahan penyakit sebelum terlambat ditangani.

betes RSUD dr Soegiri Lamongan memberikan Pengenalan Senam kaki diabetic kepada anggotanya.

Senam kaki diabetic adalah latihan

atau gerakan-gerakan yang dilakukan oleh kedua kaki secara bergantian atau bersamaan untuk memperkuat atau melenturkan

otot-otot di daerah tungkai bawah terutama pada kedua pergelangan kaki dan jari-jari kaki,” bebernya.

Senam kaki atau senam diabetes memiliki beberapa manfaat bagi tubuh, di antaranya membantu memperbaiki peredaran darah yang terganggu, Memperkuat otot-otot kecil kaki pada pasien diabetes dengan neuropati. memperkuat otot betis dan otot paha, mengatasi keterbatasan gerak sendi dan mencegah terjadinya deformitas, serta mencegah terjadinya luka dan membantu melancarkan peredaran darah bagian kaki.

Menurut dr Dina, anggota klub diabetes juga mendapat berbagai edukasi kesehatan melalui penyuluhan kesehatan yang dipandu langsung oleh Ketua Tim Edukasi Diabetes dr Dyah Mayasari SpPD, dokter ahli gizi dari Instalasi Gizi RSUD dr Soegiri.

Asupan gizi yang seimbang serta olahraga teratur, menjadi salah satu kunci terbebas dari diabetes.

Dr Dina berharap pada praktik senamdiabetiktersebutyangdiperagakan dan dipandu oleh Tim Club Diabetis yakni dr Kartono Skep.Ns. tersebut bisa dilakukan sendiri oleh anggota baik di dalam rumah maupun di luar.

“Dengan ikut klub diabet ini, mereka mendapat mengedukasi tentang bagaimana cara penanganan, pencegahan dan mengobatinya. supaya mereka dan masyarakat itu sendiri lebih mengerti. Kalau selama ini orang yang mengidap penyakit diabet itu melakukan pengobatan setiap hari. Nah, dengan mengikuti Club ini mereka nantinya dapat mengikuti senam serta dapat mempelajari tentang tata cara senam yang baik artinya paling tidak mereka dapat mengurangi

konsumsi obat-obatan,” harap dr Dina Ariyani.

Sementara itu, DrYuliarto Dwi Martono MMKes, selaku Direktur RSUDDrSoegiriLamonganmengatakan bahwa dibentuknya club diabetinitidakhanyauntukpasien yangadadiRSUDsaja.Akantetapi juga untuk masyarakat umum.

Bahkan orang yang tidak terkena penyakit diabet juga boleh bergabung untuk mengetahui bagaimana cara pencegahan agar tidak sampai terkena diabet.

“Program kegiatan rutin ini dilakukan setiap tiga bulan sekali yakni pada dilaksanakan pada hari sabtu di pekan pertama oleh Club Diabetes RSUD Dr. Soegiri Lamongan. Sehingga, kini sudah memasuki pertemuan yang keempat dan disetiap kali pertemuan pertemuan selalu diawali dengan melakukan senam,”pungkasnya. (adv/nun/zen)

LAMONGAN: Moh. Zainuddin (koord), Thafhanul Fahri, Ainun Fachruddin, Dwi Pratiwi. BOJONEGORO: Sandi Suswondo, Imam Taufieq. TUBAN: Ahmad Juremi. GRESIK: Gilang Budi Raharja. Iklan/Langganan: 0857 3233 5005.

14 PASURUAN

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SELASA, 22 MARET 2016

Jembatan Depan Ruko City 9 Dituntut untuk Dibongkar

lintas

Dinilai Langgar UU Lingkungan dan Korbankan Warga dengan alasan menambah pendapatan pajak tapi mengorbankan masyarakat,” kata Maki Ia menambahkan demi kepentingan dengan pemilik pabrik, harus mengorbankan masyarakat setempat. Ruko itu diberikan izin dari dinas, masih kata dia untuk mengalihkan sungai untuk membangun jembatan menuju ke halamannya.

Maki juga menegaskan, warga Desa Arjosari Kecamatan Rejoso sebelum ada aksi, pihaknya sudah berkali-kali mengingatkan pemilik ruko maupun kepada dinas yang berwenang. Tapi selama itu pula tak pernah digubris. Begitu pula

warga setempat tak pernah dihiraukan keluhannya.

Warga pun sangat kecewa dengan tindakan kepala desanya yang diam dan tak segera mengambil langkah untuk menenangkan warganya. Warga lalu sepakat untuk mendatangi pemilik ruko agar mengembalikan posisi sungainya seperti sedia kala.

Namun, pihak City 9 tetap tak merespon keluhan warga. Maki menambahkan sesuai dengan PP nomor 38 tahun 2011 tentang Sungai, Permen PU dan Perumahan Rakyat nomor 28 tahun 2015 tentang Garis Sepadan. Maki menegaskan, City 9 jelas-jelas melakukan pelanggaran.

Maka dari itu, Maki meminta pembangunan jembatan yang dilakukan City 9, harus dihentikan. Tidak itu saja, dinas pemkab juga harus bertindak tegas. “Tujuan kami datang ke sini minta supaya jembatan itu dibongkar. Kalau tidak kami akan datang lagi dengan massa yang jumlahnya lebih besar lagi,” ancam Maki.

Terpisah, Kepala Dinas Pengairan Kabupaten Pasuruan Hanung W yang menemui perwakilan warga dan LSM Encore berjanji akan membongkar jembatan tersebut sesuai dengan batas waktu yang diminta para pendemo. Mendengar itu, akhirnya pengunjuk rasa membubarkan diri secara tertib. (umr/kd/nov)

FOTO: BM/ABDUL KADIR JAELANI

PASURUAN (BM)- Kantor Dinas Pengairan Kabupaten Pasuruan, Senin (21/3), diluruk warga dan LSM Environment Conservation and Resque (Encore) yang diketuai Maki S asal Rejoso.

Tuntutannya supaya jembatan di depan Ruko City 9 di Desa Ngerong Kecamatan Gempol, supaya dibongkar.

Alasannya, karena pembangunan jembatan tersebut telah merubah letak sungai yang selama ini dipakai warga sebagai untuk mandi, cuci dan buang air kecil dan besar.

“Kami datang ke Kantor Dinas Pengairan ini sebagai bentuk kepedulian kami terhadap lingkungan. Pemerintah daerah

TERTANGKAP: M Muslich dan M Badrus yang akhirnya tertangkap anggota Satreskrim Polres Pasuruan. Keduanya ditangkap usai membobol rumah tetangganya.

Dua Pelaku Pencurian di Desa Rembang Dibekuk

PASURUAN (BM) - Serah terima jabatan (sertijab) sejumlah perwira di jajaran Polres Pasuruan, Senin (21/3), digelar.

Masing-masing, Kapolsek Beji Kompol Wartono dimutasi sebagai Kapolsek Gadingrejo Polresta Pasuruan.

Sedang yang menduduki Kapolsek Beji dipercayakan kepada Kompol Wagiran. Sebelumnya, Wagiran sebagai Kapolsek Mojosari Kabupaten Mojokerto.

Berikutnya, Kasat Lantas AKP Hendro Gunawan SH SIK digeser jadi Kanit I Patwal Satuan Patrolo Jalan Raya (PJR) Dit Lantas Polda Jatim.

Sementara, sebagai penggantinya adalah AKP Rian Septia Kurniawan SH SIK yang sebelumnya menjabat sebagai Kasat Lantas Kabupaten Lumajang.

Sedang satunya lagi, Iptu Sugiyanto yang selama ini menjadi Kasat Tahti kini menjadi Kasubbag Dalgar Bagrent.

Sementara jabatan Kasat Tahti diserahkan kepada Ipda Sutrisno yang sebelumnya sebagai Paur Subbag Humas Polres Pasuruan. Acara sertijab ini digelar di Mapolres Pasuruan dengan dipimpin langsung Kapolres Pasuruan AKBP Soelistijono SIK MH dengan dihadiri para perwira dan seluruh kapolsek serta ibu-ibu Bhayangkari.

Kapolres mengatakan mutasi jabatan

FOTO : BM/UMAR WIROHADI

Sejumlah Perwira Dimutasi untuk Promosi Jabatan

SERTIJAB: Kapolres Pasuruan AKBP Soelistijono saat memimpin langsung sertijab sejumlah perwira di mapolres, kemarin (21/3).

tersebut adalah dinamika organisasi sebagai bentuk dari pembinaan. Ini juga sebagai penyegaran sekaligus promosi jabatan sesuai dengan jenjang kepangkatan.

“Mutasi atau sertijab itu adalah hal

yang wajar terjadi di lingkungan polri.

Tujuannya untuk memelihara dinamika organisasi di berbagai tingkatan kesatuan,” katanya.

Ditambahkan kapolres, selain itu bagi

personel merupakan proses pemantapan dalam rangka pembinaan karier ke depan.

Dengan mutasi itu, masih kata kapolres juga untuk memelihara daya manajerial dan daya opsnal yang andal. (umr/kd/nov)

KEDIRI

PASURUAN (BM) – Dua pelaku pencurian yang selama ini menjadi incaran polisi, tertangkap. Keduanya adalah M Muslich (27) dan M Badrus Sholeh (28), mereka diketahui bekerja sebagai karyawan pabrik.

Keduanya asal Desa/Kecamatan Rembang Kabupaten Pasuruan, Senin (21/3), kemarin. Dua pria ini terbukti menjarah sejumlah HP milik tetangganya sendiri bernama Edy Cahyanto (30).

Kejadian pencurian itu pada 4 Maret lalu. Kedua pelaku masuk ke rumah korban dengan cara merusak kunci pintu.

Sebelum ditangkap, keduanya sempat diburu anggota Satreskrim. Dugaan kuat, kedua pelaku itu melakukan aksi serupa di tempat lain.

“Kedua pelaku ditangkap setelah anggota mendapat informasi kalau pelaku ini sering gonta-ganti HP. Usut punya usut ternyata hasil dari mencuri,” terang Kasubbag Humas Polres Pasuruan AKP Yusuf Anggy mewakili Kapolres AKBP Soelistijono.

Dijelaskan Yusuf Anggy, saat kejadian pencurian itu korban bersama keluarganya kebetulan sedang keluar kota pergi ke rumah saudaranya. Ternyata, rumah yang ditinggal kosong itu diobok-obok dua poelaku tersebut. Korban kaget saat pulang ke rumah karena kondisinya telah acak-acakkan.

Dari aksi pencurian itu, 6 HP merek Samsung Galaxy Tab 4 dan 2 Young amblas.

Dari penyelidikan yang dilakukan polisi, Badrus dicokok di depan SPBU Latek Kecamatan Bangil. Kedua pelaku itu dijerat pasal 363 KUHP ancaman hukuman maksimal 7 tahun penjara. “Kami masih mengembangkan kasusnya terutama berapa kali dan di mana saja lokasi yang pernah diobok-obok,” pungkasnya. (kd/umr/nov)

BERITA METRO www.beritametro.co.id

lintas

Karena Banyak Laporan Pungli di Sekolah-sekolah

Penertiban Anjal di Perempatan Bence

KUNJUNGAN: Jagung HM Prasetyo saat kunjungan kerja di Kejari Kota Kediri, Senin (21/3).

KEDIRI (BM) - Diam-diam dugaan penyimpangan anggaran pendidikan di Kota Kediri menjadi pantauan dan sorotan Jaksa Agung (Jagung) HM Prasetyo. Hal itu, disampaikan Jagung saat meresmikan Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Kediri.

Bersamaan itu, Jagung juga meresmikan rumah dinas (rumdis) kajari. Seperti diagendakan, Senin (21/3), beserta 8 gedung baru Kejari di Jatim yang sengaja dipusatkan di Kota Kediri.

“Perihal dugaan penyimpangan di dunia pendidikan, baik munculnya pungutan liar maupun dugaan lain yang sarat dengan kerugian negara, kami sudah intruksikan bentuk tim pengawas,” tegas Jagung HM Prasetyo.

Jagung meminta hal itu kepada Kejari Kota Kediri dan juga kejari lainnya agar memudahkan pengusutan hingga dilakukan penindakan hukum jika memang ditemukan penyimpangan. Untuk itu,

lanjut Jagung dengan dibentuknya tim pengawas pendidikan di masing-masing daerah juga libatkan personel kepolisian.

“Diharapkan kerja tim pengawas lebih optimal dalam memerangi dugaan penyimpangan di sektor pendidikan,” tandas Jagung.

Selanjutnya, usai meresmikan Kantor Kejari Kota Kediri dan rumdis kajari, Jagung juga meresmikan dan menandatangani prasasti dari Kantor Kejari Pamekasan, Bangil, Lumajang, Sumenep, Trenggalek, Ponorogo, Bangkalan dan Gedung BarangBukti Situbondo.

Sementara, dugaan penyimpangan yang santer saat ini tentang minimnya bantuan dari pemerintah daerah, hingga memicu sejumlah sekolah yang diam-diam menarik pungutan terhadap siswanya. Salah satunya di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kediri. (bud/nov)

KEDIRI (BM)- Setelah melalui proses panjang, Konfercab PWNU Kota Kediri akhirnya mempunyai nakhoda baru. KH Abu Bakar Abdul Jalil (Gus Ab), terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Tanfidz.

Sebelumnya, dalam proses pemilihan Ketua Tanfidz dari beberapa nama mengerucut menjadi tiga nama yaitu Ahmad Subakir, KH Reza Ahmad Zahid dan Abu Bakar Abdul Jalil. Saat pembacaan kesanggupan pada masing-masing calon, tiba-tiba KH Reza Ahmad Zahid mengundurkan diri dari pencalonan. ”Gus Reza mengundurkan diri dengan alasan saat ini dirinya masih jadi pengurus PERWAKILAN

ISTIMEWA

Gus Ab Terpilih sebagai Ketua Tanfidz

TERPILIH: Gus Ab (tengah) saat dalam sebuah acara beberapa waktu lalu.

PWNU dan itu berbenturan dengan aturan tatib,” ujar seorang panitia Konfercab M Sofwul Anam, Senin (21/3).

Setelah Gus Reza mengundurkan diri, Ahmad Subakir secara mengejutkan juga menyatakan mendukung Gus Ab sebagai Ketua

Tanfidz. ”Dengan pernyataan mendukung Gus Ab, berarti Pak Bakir secara tidak langsung juga mundur.

Akhirnya semua sepakat Gus Ab terpilih secara aklamasi,” jelas Shofwul.

Untuk diketahui, Gus Ab merupakan mantan anggota DPRD dari Partai Kebangkitan Nahdlatul Ulama (PKNU) dan sekarang menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di bawah naungan Kementerian Agama Kota Kediri.

Sementara itu, KH Abu Bakar Abdul Jalil (Gus Ab), mengatakan dengan terpilihnya dirinya sebagai Ketua Tanfidz dirinya akan berupaya maksimal menciptakan iklim

positif sesuai perjuangan dahulu. ”Pastinya saya akan berupaya semaksimal mungkin memegang amanah ini dengan terpilihnya saya sebagai Ketua Tanfidz,” katanya.

Untuk pemilihan Rois Syuriah mengerucut kelima nama. Di antaranya KH Mochamad Douglas TohaYahya, KH Khafabihi Makrus, KH Sholeh Abdul Jalil, KH Anwar Mansur dan KH Anwar Iskandar.

Dari lima kiai yang ditunjuk untuk menjadi calon Rois Syuriah akhirnya kelima kiai sepakat memilih KH Abdul Hamid Abdul Qodir yang juga pengasuh Ponpes Maunah Sari Bandar Kidul sebagai Rois Syuriah. (bud/nov)

KEDIRI (BM) – Meski petugas Satpol Kota Kediri gencar melakukan penertiban dan razia anak jalanan (anjal), tapi upaya yang dilakukan tak menyurutkan niatan anjal untuk kembali ke tempatnya semula.

Seperti pantuan yang dilakukan koran ini pada Senin (21/3), sejumlah anjal di perempatan Bence Kecamatan Pesantren. Para anjal itu terlihat asyik nongkrong dan mengamen seperti biasanya.

Padahal, sehari sebelumnya di tempat itu petugas Satpol PP telah melakukan penertiban terhadap sejumlah anjal yang ada di Kota Kediri. Kegiatan tersebut dilakukan atas banyaknya laporan dari masyarakat yang mengaku resah dengan keberadaan anjal di Kota Kediri.

Hingga sasaran petugas dilakukan di perempatan Bence, sesuai laporan warga. Benar saja, saat petugas dating terlihat puluhan anjal yang sedang mengamen. Melihat kedatangan petugas, puluhan anjal tersebut berusaha kabur.

Tiga anak jalanan akhirnya berhasil ditangkap. Sementara itu, Kasi Trantib Satpol PP Kota Kediri Nur Khamid mengatakan pihaknya akan terus melakukan penangkapan terhadap anjal agar tidak ada lagi keluhan dari masyarakat.

“Anjal yang tertangkap langsung dibawa ke Kantor Satpol PP Kota Kediri untuk dilakukan pembinaan dan pendataan,” ungkapnya Nur Khamid menambahkan, ketika dilakukan interogasi beberapa anjal itu ada yang mengaku berstatus pelajar, dan juga ada yang mengaku sebagai anak polisi. “Kami akan rutin merazia para anjal itu agar keluhan warga terutama pengguna jalan tidak ada lagi,” katanya. (bud/nov)

FOTO:BM/BUDI ARYA

FOTO:BM/BUDI ARYA

Jagung Perintahkan Bentuk Tim Pengawas Pendidikan

BALIK KUCING: Sejumlah anjal kembali mendatangi tempat nongkrongnya di perempatan Bence, padahal sehari sebelumnya telah dirazia petugas Satpol PP Korta Kediri.

PASURUAN: H. Umar Wirohadi (Kabiro), Abdul Kadir Jaelani, Wahyudi. IKLAN/LANGGANAN: 081 336 484 057. KEDIRI RAYA: Budi Arya. IKLAN/LANGGANAN: 081 335 017 333

P R O B O L I N G G O 15

berita metro www.beritametro.co.id

SELASA, 22 MARET 2016

Kasus Pengadaan Laptop Disorot Jadi Atensi LSM, Janji Dikawal Terus PROBOLINGGO (BM) – Kasus pengadaan laptop yang sempat menghebohkan di Kabupaten Probolinggo, lambat laun mulai hilang gaungnya. Usut punya usut, kasus laptop tersebut diduga tak berlanjut.

Dari LSM Lacak, Drs Arman Kacung yang ditemui Berita Metro, Senin (21/3) mengungkapkan, kasus pengadaan laptop tersebut saat ini sedang bergulir ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Kab Probolinggo. “Kami dari LSM Lacak akan mengawal dan mengikuti perkembangannya. Kasus ini juga menjadi atensi kami,” kata Arman Kacung.

Seperti diketahui, saat November 2015 lalu, Satreskrim Polres Probolinggo berjanji akan mengusut tuntas kasus laptop yang diduga banyak melibatkan camat se-Kabupaten Pro-

bolinggo. Tapi hingga Maret 2016 in, tidaktanda-tandaakanadapengusutan terkait kasus pengadaan laptop tersebut dari pihak berwajib.

Kapolres Probolinggo, AKBP Iwan Setiawan yang dikonfirmasi melalui Kasatreskrim AKP Mobri C Panjaitan beberapa waktu lalu, saat kegiatan di Pantai Bentar, tak berkomentar sedikit pun terkait kasus pengadaan laptop yang didanai lewat ADD (Alokasi Dana Desa).

Kepala Inspektorat Kabupaten Probolinggo, Soeparwiyono SH MM yang saat itu dikonfirmasi juga mengatakan, akan melihat pada saat Monev (Monitoring dan Evaluasi).

Pada saat Monev itulah akan diketahui ada penyimpangan atau tidak.

Tapi kenyataannya hingga saat ini Kepala Inspektorat Kabupaten Pro-

Proyek ‘Sel Sanitary Landfill’ Disoal

bolinggo tidak juga berhasil dikonfirmasi terkait hasil Monev bulan November lalu seperti yang dijanjikannya.

Sekedar diketahui, sekitar April 2015 Pemkab Probolinggo melalui camat-camat di-Pemkab Probolinggo untuk melaksanakan pengadaan laptop. Ini untuk menunjang kinerja desa di seluruh Kabupaten Probolinggo lewat ADD (Alokasi Dana Desa). Tapi laptop yang dibeli diduga speknya jauh dari yang diharapkan. Padahal harganya dibanderol Rp 8 juta. (yus/azt)

”

FOTO : BM/YUSRON

PENGADAAN: Salah satu laptop pengadaan yang didanai oleh ADD yang ada di Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo.

Ratusan Pejabat Pemkab Jalani Tes Urine PROBOLINGGO (BM) – Ratusan pejabat kepala organisasi perangkat daerah di lingkungan Pemkab Probolinggo, mengikuti tes urine untuk mengantisipasi peredaran narkoba di kalangan pegawai negeri sipil (PNS). Mereka yang diwajibkan mengikuti tes urine adalah pejabat eselon II dan III di ruang Argopuro, Sekretariat Daerah di Jl Raya Panglima Sudirman, Kota Kraksaan.

Tes urine dilakukan Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Probolinggo, bekerja sama dengan Satuan Reskoba Polres Probolinggo sekitar pukul 12.30 WIB, Senin (21/3).

Pantauan Berita Metro (BM), di lapangan, para PNS itu satu persatu masuk ke kamar mandi yang sudah disediakan oleh pihak BNK. Urine dikumpulkan di botol plastik yang sudah di-

FOTO : BM/SAIFULLAH

TES URINE: Ratusan pejabat di lingkungan Pemkab Probolinggo menjalani tes urine untuk mengantisipasi peredaran narkoba di kalangan PNS, Senin (21/3).

berikan nomor, guna dilakukan pemeriksaan kandungan nar-

koba oleh Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Kabupaten Pro-

PROBOLINGGO (BM) – Pembangunan proyek sel sanitary landfill di lokasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bestari, Kota Probolinggo, dengan pagu anggaran sekitar Rp 4,4 miliar atau tepatnya Rp 4.411.760.000 diduga bermasalah.

Padahal sel sanitary landfill mempunyai fungsi untuk mengolah sampah, agar sampah- sampah yang ada tidak menimbulkan wabah penyakit dan hasil pemrosesannya dapat dimanfaatkan kembali oleh masyarakat.

Menurut Adhy Kistia, pegiat LSM Pemantau Korupsi Jatim, ia menengarai adanya penyimpangan pelaksanaan “Kalau penggalian pekerjaan. Maka pihaknya proyek dilakukan akan terus memantau proyek sesuai petunjuk tersebut.

Bila dalam BPPT, dengan pelaksanaan terjadi kedalaman 4 penyimpangan serta tidak sesuai petunjuk teknis dan meter maka akan petunjuk pelaksanaan, maka muncul masalah pihaknya tidak segan-segan baru berupa melaporkan ke pihak Kejari. sumber air.

“Siapa pun di dalamnya Karena lokasi TPA yang terlibat tindak pidana Bestari dekat kurupsi, semuanya harus bertanggung jawab,” kata laut.”

Adhy Kistia, Senin (21/3).

Salah satu temuan di lokasi DEUS NAWANDI PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN proyek, kata Adhy, proyek (PPK) tersebut tak mengindahkan kajian dari Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), yang merekomendasikan penggalian tanah pembuatan sel sanitary landfill di TPA Bestari Kota probolinggo seharusnya sedalam 4 meter.

“Namun dalam pelaksanaan proyek tersebut, pelaksana hanya menggali tanah dengan kedalaman 1,5 meter,” katanya.

Sedangkan menurut Deus Nawandi, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), pengurangan kedalaman penggalian tanah tersebut memang dilakukan oleh pelaksana proyek dengan beberapa pertimbangan yang di lakukan.

“Kalau penggalian proyek sel sanitary landfill ini dilakukan sesuai petunjuk BPPT, dengan kedalaman 4 meter maka akan muncul masalah baru berupa sumber air. Karena lokasi TPA Bestari dekat dengan laut dan juga kita mengedepankan keselamatan para pekerja,” ujar Deus Nawandi.

Saat ditanya apakah perubahan ini sudah dikomunikasikan pada pihak pihak terkait, Deus mengatakan semua sudah dikomunikasikasikan. “Kita tidak serta merta mengubahnya, kita sudah berkonsultasi dan hasil dari konsultasi tersebut ada di berita acara terkait perubahan tersebut,” jelasnya. (yus/azt)

bolinggo. Semua pejabat Pemkab Probolinggo, mulai bupati, wakil bupati, Sekda, para asisten, kepala SKPD, Kabag, dan Camat serta lurah menjalani tes urine tersebut.

Bupati Probolinggo, Hj P Tantriana Sari mengatakan, peredaran narkoba sudah merambah ke berbagai kalangan, termasuk kalangan PNS. Kondisi itu sangat memprihatinkan. Karena itulah pihaknya menggelar tes urine di kalangan pejabat lingkungan Pemkab Probolinggo.

“Ini hanya sebagai upaya antisipasi, karena tidak menutup kemungkinan kalangan pejabat pun bisa menjadi korban dengan memakai narkoba,” katanya.

Ia menyatakan, tes urine tersebut merupakan upaya antisipasi untuk memutus mata

rantai peredaran narkoba. Melalui tes urine tersebut akan diketahui siapa saja yang menggunakan narkoba. “Penjabat di Kabupaten Probolinggo zero narkoba,” ungkap bupati.

Nantinya, tes urine juga akan dilakukan ke desa-desa di 24 kecamatan di Kabupaten Probolinggo, utamanya kepala desa.

“Untuk desa-desa menyusul,” ungkap Hj Tantriana Sari.

Kapolres Probolinggo AKBP Iwan Setyawan menyebutkan, tes urine yang dilakukan pada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kabupaten Probolinggo, sebagai instruksi dari Presiden untuk memberantas narkoba.

“Kalau nanti memang terbukti positif, kita nanti akan koordinasi dengan pemerintah. Tapi hasilnya zero narkoba,” pungkas Kapolres. (sip/azt)

TIMUR RAYA

berita metro www.beritametro.co.id

SITUBONDO l BONDOWOSO l LUMAJANG

Honda Jazz Tabrak Dua Penarik Amal Satu Korban Tewas, Satu Orang Patah Kaki LUMAJANG (BM) - Sukayah (56) warga Selok Gondang meninggal dunia akibat ditabrak mobil Honda Jazz yang dikemudikan oleh Bunadi, warga Kandang Tepus Senduro. Selain Sukayah, Khotijah (50) mengalami patah kaki akibat kecelakaan yang sama. Keduanya merupakan petugas penarik amal di pertigaan Sukodono Lumajang.

Menurut informasi yang berhasil dihimpun Berita Metro (BM), Bunadi yang mengemudikan kendaraan itu melaju dari arah selatan ke arah Wonorejo.

Begitu tiba di pertigaan Sukodono, Bunadi menghentikan mobilnya. Namun karena mengantuk Bunadi menginjak gas dan menabrak dua penarik amal sekaligus.

FOTO : BM/PRI

RUSAK PARAH : Mobil Honda Jazz yang menabrak dua orang penarik amal, tampak rusak parah.

“Dari hasil pemeriksaan sementara, pengemudi mengaku

ngantuk dan kecapekan, karena selama dua hari sebelumnya

membantu salah satu keluarganya yang punya hajat. Karena kurang tidur itulah didiga Bunadi menginjak gas sehinga mobilnya melaju dan menabrak dua orang sekaligus,” kata Ipda Agus Triyono, Kanit Laka Satlantas Polres Lumajang.

Akibat kejadian ini sejumlah warga yang ada disekitar tempat kejadian histeris dan berusaha memberikan pertolongan. Namun sayang nyawa Sukayah tak terselamatkan. Sedangkan rekannya, Khotijah, mengalami patah tulang di bagian kaki.

“Untuk mengetahui kronologi kejadian yang sebenarnya, kami masih melakukan pemeriksaan tehadap Bunadi, dan untuk sementara Bunadi dan mobilnya kita amankan,”

kata Agus Triyono.

Dikatakan pula, kegiatan penarikan amal untuk pembangunan tempat ibadah yang mempergunakan badan jalan atau areal jalan, diminta jangan sampai mengganggu kelancaran arus lalu lintas. Apalagi jika kegiatan itu tidak mempertimbangkan faktor keamanan bagi dirinya sendiri.

“Kami akan menertibkan kegiatan serupa. Selanjutnya kami juga akan memberikan pembinaan melalui Muspika masing-masing. Ini kami lakukan untuk menghindari kejadian serupa. Kami akan memberikan teguran jika masih ada kegiatan serupa yang sampai mengganggu lalu-lintas,” lanjut Agus Triyono. (pri/azt)

Arisan Jamban Banyuwangi Diapresiasi BANYUWANGI (BM) – Tim Panel Inovasi Pelayanan Publik Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) mengapresiasi arisan jamban yang dilakukan warga di Kabupaten Banyuwangi.

“Inovasi ini memang istimewa. Idenya tidak dari atas, tetapi dari bawah dan melibatkan banyak pihak, mulai masyarakat, aparat desa, instansi lainnya ikut andil dalam gerakan ini,” kata Deputi Menpan RB Bidang Pelayanan Publik, Mirawati Sudjono sebagaimana keterangan pers Bagian Hubungan Masyarakat Pemkab Banyuwangi, Senin (21/3).

Arisan jamban sendiri merupakan bagian dari program inovasi ‘Pergunakan Jamban Sehat, Rakyat Aman’ atau Pujasera yang PERWAKILAN

dilaksanakan oleh Puskesmas Tampo, Banyuwangi. Pujasera telah masuk dalam nominator inovasi layanan publik terbaik nasional pada 2016 yang kini penilaiannyamemasukitahapakhir.

Menurut Mirawati, yang cukup istimewa dari Pujasera di Banyuwangi ini adalah sangat mudah dipalikasikan sehingga bisa dicontoh oleh daerah lain.

Sementara itu anggota panel tim Kemepan RB Prof Dr Eko Prasodjo menyatakan optimismenya bahwa program ini bisa lolos di uji layanan publik.

Menurut Wakil Menpan RB 2011 - 2013 ini, inovasi tersebut mempunyai dampak yang luar biasa terhadap indikator kesehatan, termasuk adanya rasa kepemilikan masyarakat sehingga program itu dianggap sebagai kebutuhan oleh masyarakat.

FOTO : ISTIMEWA

JAMBAN SEHAT: Salah satu jamban hasil program Pujasera (Pergunakan Jamban Sehat, Rakyat Aman) Banyuwangi.

Selain itu, lanjut dia, dalam merombak pola pikir masya-

rakat sosialisasi program ini diselaraskan dengan budaya se-

tempat dan sangat bisa direplika di seluruh wilayah di Banyuwangi.

“Banyuwangi ini banyak punya inovasi publik, seperti program Lahir Procot Pulang Bawa Akta. Setiap inovasi yang diluncurkan selalu ada tujuan jangka panjangnya. Saran saya, sustainability seperti in harus tetap dijaga,” ujar ia.

Pada kunjungannya ke Banyuwangi akhir pekan lalu, tim panel mendengarkan langsung cerita warga bagaimana gerakan “bebas dari buang air besar (BAB) di sembarang tempat atau ‘open defecation free’ (ODF) itu berjalan. Subjek dari gerakan ini adalah masyarakat desa di wilayah Puskesmas Tampo, untuk mencegah warga di wilayah selatan Banyuwangi itu BAB di sungai. (ant/azt)

Hari Terakhir, Pendaftar Membludak LUMAJANG (BM) – Hingga hari akhir pendaftaran, Senin (21/3), sedikitnya ada 28 PNS yang sudah mengajukan berkas di Kantor Sekretariatan Panitia Seleksi (Pansel), di Jl. Cokro Sujono No 6 Lumajang. Sementara syarat minimum untuk mendaftar adalah PNS yang memiliki pangkat pembina IV/a.

Ketua Pansel, Rochani mengatakan, masing-masing posisi jabatan minimal ada empat pendaftar. Sementara saat ini untuk posisi jabatan Kepala Dinas Pekerjaan Umum masih sepi peminat dan baru ada satu pendaftar hingga siang hari.

Rocahani menyampaikan, pendaftaran akan ditutup pukul 16.00 WIB. “Lima posisi jabatan sudah terpenuhi, sementara untuk posisi jabatan Kepala Dinas Pekerjaan Umum masih satu,” katanya.

Untuk posisi jabatan yang paling banyak diminati, kata Rochani, yakni Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Setelah pendaftar ada sembilan pendaftar. memenuhi semua Lainnya Dinas Tenaga Kerja syarat, akan kita dan Transmigrasi lima pendaftar, Kepala Badan umumkan siapa Kepegawaian Daerah lima saja yang lolos pendaftar, Sekretaris DPRD seleksi,” empat pendaftar, dan Direktur RSUD dr Haryoto empat pendaftar.

ROCHANI KETUA PANITIA SELEKSI Usai pendaftaran ditutup, (PANSEL) selanjutnya dari tanggal 2227 Maret 2016 Tim Pansel akan melakukan pendataan dan pengecekan persyaratan-persyaratan pada berkas yang sudah masuk. Setelah itu pada tanggal 28 Maret 2016 Tim Pansel akan mengumumkan nama-nama yang sudah lolos secara administrasi. “Setelah pendaftar memenuhi semua syarat, akan kita umumkan siapa saja yang lolos seleksi,” terangnya.

Nama-nama yang lolos nantinya, akan diajukan ke provinsi untuk dilakukan tes psikologi, kesehatan, serta pendidikan dan pelatihan selama tiga hari di Kantor Diklat Provinsi Jatim.

Selanjutnya seleksi lanjutan akan dilakukan untuk menentukan tiga nama dari masing-masig posisi jabatan. “Seleksi dilakukan di Surabaya, di sana yang menentukan. Kita hanya mengumpuulkan data dari pendaftar saja,” dalihnya.

Meski pendaftaran ini sudah dibuka sejak 29 Februari 2016, namun mayoritas pendaftar memilih hari-hari tearkhir untuk mendaftar. Lelang jabatan yang juga dibuka untuk PNS dari luar kota, kabarnya ada satu PNS dari Situbondo yang berminat. “Ada PNS yang menghubungi saya dari Situbondo, namun hingga kini, masih belum mendaftar,” kata Rochani. (pri/azt)

”

Probolinggo: Yusron Fuadi (koord), Saipul, Iklan/Langganan: 081 336 373 699; Situbondo: Edy Sudibyo (koord), Edo Firman, Abdul Hakim; Bondowoso: Bambang; Lumajang: Santono Priambodo, Fitroh; Iklan/Langganan: 081 249 455 05

16 SELASA, 22 MARET 2016

www.beritametro.co.id

Konflik Warga dan PKL Tak Kunjung Tuntas

”Kita belum bisa sepenuhnya mengambil kebijakan terkait fasum atau fasos yang belum diserahkan itu.

Tapi nanti kita coba untuk mencari solusi buat mereka. Kita akan mediasi mereka, kira-kira mana yabg terbaik buat mereka,” tandasnya.

Sementara, Pembina PKL se-Kabupaten Sidoarjo, Sumi Harsono menyatakan bahwa konflik antara warga perumahan Taman Pinang Indah dan para PKL yang sudah lama terjadi ini harus bisa diselesaikan secara cepat dan tepat. Artinya, agar persoalan tersebut tidak membias kemana-mana.

Sedangkan tepat disini, pemerintah harus bijak dalam mengambil keputusan untuk menyikapi persoalan yang ada. Sebagaimana diamanatkan dalam UU No. 28 tentang UMKM dan Permendagri No 41 tahun 2014 tentang pedoman dan penataan PKL. ”Pemerintah harus tepat dalam mengambil langkah persoalan ini.

JAGA PKL: Aparat Satpol PP Sidoarjo berjaga di sekitar jalan masuk ke Perumahan Taman Pinang Indah, Sidoarjo.

Bagaimana melihat kondisi warga sendiri yang menolak adanya pedagang yang berjualan disana dan juga melihat kondisi PKL yang semestinya harus seperti apa,” ungkapnya.

Menurut Sumi, konflik berkepanjangan ini sebenarnya didasari atas keinginan warga perumahan yang tidak menginginkan pedagang berjualan di sekitar area. Namun di sisi lain, sebagian

besar yang berdagang di tempat tersebut adalah warga Taman Pinang Indah sendiri. ”Kami sudah ada datanya, jika sebagian besar warga yang berdagang di sana sebagian besar warga Taman Pinang. Dari 215 PKL, 95 persen berKTP Sidoarjo. Sedangkan yang 5 persen ber KTP luar sidoarjo. Nah dari persoalan itu, kami memina agar pemerintah mengambil langkah bijak dalam menata dan memberdayakan PKL,” pintanya.

Sedangkan Anggota Pansus XII, Eni Suryani menjelaskan bahwa Perda tentang Penataan PKL sudah digedok sejak Februari lalu. Sehingga segala aturan perundang-undangan harus diterapkan. Menyikapi persoalan warga Taman Pinang Indah dan Pedagang Kaki Lima yang sempat menuai prokontra, pihaknya menyatakan bahwa pemerintah harus tegas dalam mengambil sikap. Bahwa jalan umum

kilas

Pemkab Canangkan ’Kampung KB’ untuk Menarik Peminat

FOTO:BM/HADI

Polres Sidoarjo Sudah Temukan Nama Terduga Pembunuh Khusairi

KAMPUNG KB: Bupati Saiful Ilah didampingi Wabup Nur Achmad Syaifuddin memukul gong sebagai tanda pencanangan Kampung KB di Dusun Ambeng-Ambeng Desa Ngingas Kecamatan Waru Sidoarjo.

Menurutnya, Jika capaian KB di wilayah ini cukup baik, yakni sekitar 243 peserta dari sekitar 1.000 warga yang ada. Selain wilayah ini padat penduduk, juga padat industri sehingga layak sebagai percontohan sebagai Kampung KB. ”Dari wilayah padat ini, bisa digerakkan untuk memotivasi warga yang lain untuk melakukan KB,” ujar Ali Imron.

Sedangkan Kepala Perwaki-

Baznas Sidoarjo Dampingi Operasi Pasien Katarak SIDOARJO(BM)- Badan Amil dan Zakat Nasional (Baznas) yang menggandeng Rumah Sakit Mata Fatma Taman, Sidoarjo mulai melakukan operasi katarak pada warga yang terdeteksi katarak. Dra Arsiah Bendahara Baznas Kabupaten Sidoarjo yang mendampingi pelaksanaan operasi menegaskan, dari seluruh peserta screaning mata lalu, yang terindikasi mengalami katarak dan daging tumbuh total 110 orang.

“Setelah screaningkita melakukan pendampingan kepada warga yang akan melakukan operasi katarak,” jelas Arsiah, Senin (21/3).

Arsiah menjelaskan bahwa setiap harinya, sebanyak 10 hingga 12 pasien mendapatkan penanganan operasi katarak. Ditargetkan dalam kurun waktu 2 bulan kedepan, seluruh pasien akan tuntas melaksanakan operasi.

‘Kita berharap operasinya bisa lancar, sehingga pada bulan April nanti seluruhnya tuntas,” jelasnya.

Sesuai dengan data yang ada, dalam pelaksanaan operasi katarak pada Senin (21/3) masing-masing 8 pasien dari Candi, 4 pasien dari Taman. Seluruh pasien ini merupakan warga miskin, yang belum mengikuti BPJS. Sebelumnya, Baznas Kabupaten Sidoarjo bekerja sama dengan rumah sakit mata Fatma, melakukan screaning dan pengobatan katarak gratis kepada ratusan warga penderita gangguan penglihatan di pendopo Kabupaten Sidoarjo.

Dari ratusan penderita gangguan mata yang menjalani screaning itu, akan diketahui berapa banyak yang mendapatkan layanan operasi katarak gratis dari BAZ dalam rangka HUT Kabupaten Sidoarjo ke-157 tahun 2016 tersebut. (kbs/sab)

lan BKKBN Provinsi Jawa Timur, Dwi Listyawardani mengharapkan agar Kampung KB menjadi ‘miniatur’ pelaksanaan program KB dan pembangunan keluarga sejahtera di wilayah setingkat kelurahan, dusun, RW atau yang setara dengan syarat dan kriteria tertentu. Hal itu sebagai program dari, oleh, dan untuk masyarakat.

Sedangkan kampung KB itu sendiri diutamakan bagi daerah miskin, padat penduduk, wilayah

pesisir, terpencil atau perbatasan dengan akses pelayanan kesehatan yang minim. ”Untuk itu, komitmen dan partisipasi berbagai pihak terkait, baik itu komponen pemerintah daerah dan komponen masyarakat seperti tokoh warga dan masyrakat, tokoh adat sangat penting agar dampaknya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat,” jelasnya.

Dihadapan seluruh peserta,

mulai dari pemerintah dan instansi terkait, penyuluh KB Kader KB, PPKDB, Sub PPKDB dan Kader Bina Keluarga, Bupati Sidoarjo Saiful Ilah juga sangat mengapresiasi atas pencanangan Kampung KB. Sehingga kedepannya bisa menjadi lebih baik lagi. ”Semoga apa yang diprogramkan oleh pemerintah, dampaknya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat,” pungkasnya. (adi/sab)

Dindik Sidoarjo Diminta Simulasi Adanya Listrik Mati saat UNBK SIDOARJO (BM)- Sejumlah sekolah yang ada di Sidoarjo diminta untuk mensimulasikan adanya gangguan listrik untuk penanganan uji coba pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Hal itu di sampaikan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur dan Komisi E DPRD Jatim saat melakukan sidak di beberapa sekolah yang ada di Sidoarjo seperti SMAN 1 Sidoarjo dan SMKN 1 Buduran Sidoarjo, Senin (21/3).

Dalam sidak tersebut. Ketua Komisi E DPRD Jatim, dr Agung Mulyono bersama anggota lainnya serta Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jatim, Syaiful SIDAK: Jajaran Dindik Provinsi Jatim bersama anggota DPRD Provinsi Jatim saat Rachman, menyampaikan bahwa pi- melakukan sidak di SMKN 1 Buduran. haknya ingin memastikan persiapan Dia mengungkapkan, bahwa Sidoar- mengikuti UNBK. Namun demikian, yang dilakukan Dinas Pendidikan Sidoarjo dalam pelaksanaan Ujian Nasional jo baru pertama kali melaksanakan den- Dindik Jawa Timur telah mengadakan Berbasis Komputer yang direncanakan gan sistem UNBK. Karena itu perlu ada diklat serta bimbingan untuk pelaktahun ini. Dalam kunjungannya di uji coba perihal terjadinya insiden saat sanaan UNBK.Termasuk juga antisipasi SMKN 1 Buduran, sejumlah wakil rakyat pelaksanaan UNBK. Sehingga, jika terjadi keadaan darurat. ”Masing-masing Dindik kota/kabutersebut meninjau beberapa kelas yang masalah saat ujian bisa langsung teratasi nantinya dipakai untuk pelaksanaan tanpa mengganggu konsentrasi siswa. paten sudah berkoordinasi dengan PLN UNBK. Sejumlah peralatan termasuk ”Jika sudah mengerjakan terus listrik setempat,” ujarnya.

SedangKan Kabid Pendidikan komputer dan server juga ditinjau lang- mati apa langsung otomatis menyimpan, ya harus juga disimulasikan,” katanya. Menengah Dindik Sidoarjo Tirto Adi sung dalam Sidak tersebut.

Untuk diketahui, di Sidoarjo sendiri, mengatakan bahwa sekolah di Sidoarjo Meski telah mempersiapkan jauhjauh hari sebelumnya untuk pelaksanaan ada sebanyak 32 sekolah yang akan sudah siap dalam pelaksanaan UNBK. UNBK, Namun SMKN 1 Buduran belum mengikuti UNBK. Rinciannya 6 lembaga Segala komponen peralatan UNBK, mengantisipasi langsung adanya listrik SMA pesertanya 1.589 siswa, 21 SMK juga sudah dipersiapkan. Sementara sebanyak 7.377 siswa dan 5 SMP se- untuk sekolah yang kekurangan kommati saat UNBK berlangsung. puter, guru dan murid di sekolah mas”Jika listrik mati gimana. Meski sudah banyak 1.356 siswa.

Sementara, Kepala Dinas Pendidikan ing-masing telah berupaya untuk siap, ya harus ada simulasi dulu biar gak ketereran saat UNBK,” kata Ketua Jawa Timur Saiful Rachman men- memperlancar pelaksanaan UNBK Komisi E DPRD Jawa Timur dr Agung gungkapkan hal yang sama bahwa tersebut dengan cara meminjamkan Sidoarjo memang baru pertama kali sementara. (adi/sab) Mulyono.

SIDOARJO (BM) - Hasil kerja keras polres Sidoarjo untuk mengungkap pembunuhan yang terjadi satu pekan lalu yang menewaskan Khusairi (31) warga jalan. Irian Jaya no.

93 RT 04 RW 01 Pagerwojo, Sidoarjo, membuahkan hasil.

Polres Sidoarjo berhasil menemukan satu nama yang terduga kuat ikut serta dalam aksi pembunuhan tersebut. ”Saat ini Kami masih mengantongi satu nama yang terduga kuat ikut serta dalam aksi pembunuhan yang menewaskan Khusairi satu pekan yang lalu. Kalau sudah sesuai dengan keterangan saksi, antara 6-7 orang di lokasi kejadian. Kami beritahu ke teman-teman media dan penemuan salah satu terduga pembunuhan, masih Kami kembangkan terus,” ujar Kapolres Sidoarjo, AKBP Muh Anwar Nasir MH SIK, Senin (21/3).

Ketika ditanya oleh para wartawan mengenai motif dan modus pembunuhan, Kapolres masih mengumpulkan bukti-bukti, salah satunya dengan memintai keterangan saksi. ”Untuk motif dan modus pembunuhan masih Kami selidiki terus, dan kami masih mengumpulkan bukti dari keterangan saksi lagi. Dan ini menjadi pekerjaan rumah (PR) bagi Kami untuk mengungkap pembunuhan di Desa Pagerwojo satu pekan yang lalu. Doakan saja semoga cepat terungkap dan tertangkap,” jelas Kapolres Sidoarjo.

Di samping itu kapolres juga masih merahasiakan nama yang sudah dikantongi terduga kuat ikut aksi pembunuhan tersebut. Dengan alasan supaya mempermudah untuk penyelidikan guna mengungkap pembunuhan tersebut.

Dalam aksi pembunuhan satu pekan yang lalu (13/3), menewaskan Khusairi (31) warga Pagerwojo, Sidoarjo akibat benturan benda keras dengan luka di pelipis sebelah kanan, luka diatas telinga sebalah kanan dan luka di kepala bagian belakang, serta hidung mengeluarkan darah. Dari olah TKP Polres Sidoarjo menemukan Hanphone, KTP dan sebilah senjata sangat tajam yang biasanya dipergunakan oleh jagal untuk menyembelih sapi. (nus/sab)

Curi Motor, Ngaku Dihipnotis

FOTO:BM/HADI

SIDOARJO (BM) - Pemerintah Kabupaten Sidoarjo melalui Badan Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMPKB) mencangkan Kampung Keluarga Berencana (KB) di Dusun Ambeng-Ambeng Desa Ngingas Kecamatan Waru Sidoarjo. Pencanangan kampung KB tersebut sebagai langkah untuk menggerakkan atau menggelorakan kembali program Pemerintah mengenai Keluarga Berencana yang sudah mulai berkurang peminatnya.

Prosesi pencanangan dipimpin langsung Oleh Bupati Sidoarjo, H Saiful Ilah. Turut hadir juga Wakil Bupati Sidoarjo H Nur Achmad Syaifuddin, Sekretaris Daerah Vino Rudi Muntiawan, Kepala BPM-PKB, M Ali Imron dan para Penggerak PKK. Turut hadir, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur, Dwi Listyawardani.

Dalam sambutannya, Kepala BPM PKB Sidoarjo M Ali Imron menjelaskan kalau pencanangan Kampung KB ini merupakan langkah untuk mendekatkan diri dengan masyarakat agar dalam menerima layanan KB bisa lebih dengan dan lebih cepat. Dalam pertumbuhannya, nantinya masyarakat akan bisa hidup lebih berkualitas lagi. ”Kalau mereka sudah berkualitas, tentu saja mereka juga akan bisa sejahtera dalam keluarganya,” paparnya, Senin (21/3).

tidak diperkenankan untuk dibuat berdagang. ”Itu kan akses jalan. Sedangkan perda sudah digedok. Dan pemerintah harus menertibkan itu sesuai perda yang sudah diputuskan,” katanya.

Dengan perda tentang penataan dan pemberdayaan PKL yang sudah disahkan ini, menurutnya, PKL sudah tidak bisa lagi berdagang di tempattempat yang semestinya dilarang. Karena pemerintah sendiri sudah menyiapkan lahan untuk tempat berdagang.

Seperti halnya di GOR maupun di dekat Ramayana atau Jalan Diponegoro.

Hanya saja pihaknya menyarankan kepada pemerintah agar lebih serius dalam menata para PKL. ”Di GOR itu nanti harus di tata lebih baik lagi. Agar pedagang bisa masuk ke sana. Artinya dengan pengesahan perda ini, para PKL bisa tertata dengan rapi dan bisa diberdayakan sebaik mungkin,” jelasnya. (adi/sab)

SIDOARJO (BM) - Jika biasanya banyak pencuri yang beralasan karena kebutuhan perut. Namun tidak demikian dengan Habibudin (30).Warga Desa Blayu, KecamatanWajak, Kabupaten Malang ini justru mengaku mencuri karena terhipnotis.

Menurut Wakapolsek Waru, AKP Sunarto, pencurian ini terjadi pada hari Sabtu (19/3). Saat itu motor Suzuki Shogun terparkir di halaman toko alat jahit Ersinta, Desa Kedungrejo, KecamatanWaru. Kemudian sang pemilik mengetahui motornya sedang dituntun pria tak dikenal, langsung menyusul dan berteriak minta tolong. Tak ayal, teriakan tersebut menyulut kemarahan warga dan menghakiminya hingga babak belur. ”Pelaku memang sudah di atas motor, namun mesin belum dalam keadaan menyala,” ujarnya.

Sementara itu, pria yang akrab disapa Habib ini membantah jika dirinya hendak mencuri. Saat itu ia mengaku diajak seorang temannya yang bernama Jay ke Surabaya untuk ziarah ke makam Sunan Ampel. Bapak dua anak ini mengaku kalau dirinya masih ada garis turun dari Sunan Giri. ”Saya gak tahu mas, saya merasa dihipnotis sama Jay. Dari Malang saya naik bus sama Jay untuk mengunjungi makam leluhur saya. Dan saat itu saya merasa selesai ziarah dan sudah pulang, berada di parkiran motor Terminal Malang,” kilahnya.

Habib mengklaim motor yang ia ambil seperti motor miliknya. ”Lha wong pas orang teriak maling saya gak lari. Saya malah bingung kenapa orang-orang mendatangi saya. Nah itu dia saya gak tahu saat itu di mana Jay,” ujarnya.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, Habib dijerat pasal 362 tentang pencurian. (nus/sab)

FOTO:BM/YUNUS

SIDOARJO (BM) - Wakil Bupati Sidoarjo, H Nur Achmad Syaifuddin berencana memediasi PKL dan Warga Perum Taman Pinang Indah. Pihaknya menilai pokok persoalan ini harus segera diselesaikan dan berupaya untuk menemukan solusi yang konkret. ”Kita akan upayakan mana yang terbaik buat warga dan PKL,” ucap Cak Nur sapaan akrab Wakil Bupati Sidoarjo, Senin (21/3).

Lebih lanjut dia menjelaskan sejatinya persoalan lahan yang ditempati PKL untuk berdagang bukan wewenang pemerintah. Alasannya, Lahan tersebut merupakan fasos yang belum diserahkan pihak pengembang (developer) kepada pemerintah. Sehingga dalam hal ini pemerintah belum bisa mengambil kebijakan yang pasti terkait kahan tersebut. Meski begitu pihaknya akan mengusahakan kepada warga untuk mencari solusi terbaik bagi warga maupun PKL.

FOTO:BM/HADI

Pemerintah Harus Serius Tangani Persoalan Warga dan PKL

NGAKU DIHIPNOTIS: Tersangka Habibudin diapit dua petugas dari Polsek Waru, Sidoarjo.