Berita Metro 2 Mei 2016

Page 1

HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN

Iklan/ Langganan: 081216327858

RP 3.500,-

www.beritametro.co.id

SENIN, 2 MEI 2016

10 Sandera Dibebaskan!

BEBAS: 10 WNI yang dibebaskan kelompok militan Abu Sayyaf dijamu makan di kediaman Gubernur Sulu, Abdusakur Tan Jnr, di Pulau Jolo. Ke-10 sandera itu dibebaskan pada Minggu tengah hari waktu setempat.

26 MARET 2016: Kelompok Abu Sayyaf mengabarkan, bahwa Kapten Peter dan 10 awak kapal disandera. 28 MARET 2016: Kapal Brahma 2 dilepas, 10 awak masih disandera. Kepala BIN Sutiyoso menyatakan, kelompok Abu Sayyaf meminta tebusan 50 juta peso (sekitar Rp 14,3 miliar). Dan memberikan batas waktu sampai tanggal 8 April 2016. 8 APRIL 2016: Tanggal 8 April adalah batas Akhir yang diberikan oleh kelompok Abu Sayaff. Penyandera mengancam akan mengeksekusi 3 sandera asing. Dua orang asal Kanada, John Ridsdel dan Robert Hall, serta seorang asal Norwegia, Kjartan Sekkingstad. 25 APRIL 2016: Kelompok militan Abu Sayyafmengeksekusi John Ridsdel (68). Penduduk kota Calgary, Kanada ini dibunuh setelah beberapa bulan disandera. 10 WNI YANG DIBEBASKAN 1. 2. 3. 4. 5.

Peter Tonson Julian Philip Alvian Elvis Peti Mahmud Surian Syah

6. 7. 8. 9. 10.

Keluarga Sandera Histeris PRESIDEN Jokowi telah secara resmi mengumumkan adanya pembebasan 10 sandera. Keluarga Wawan Saputra (24) salah satu dari sepuluh WNI yang disandera kelompok Abu Sayyaf, terlihat histeris setelah mendengar Wawan dibebaskan. Ayah Wawan, Mansur Halide (53) mendapat kabar dari perusahaan tempat anaknya bekerja sekitar pukul 16.30 WITA. Pihak perusahaan menelpon dan memberi kabar

bahwa putranya sudah dibebaskan. KeluargaWawan yang beralamat di Jl Terompet No 51, Kompleks Perumnas Cabang Sulsel I, Kecamatan Manggala langsung histeris begitu mendapat telepon dari perusahaan. “Alhamdulillah Ya Allah, terima kasih, anak saya bebas ya Allah,” kata Mansur Halide sambil menangis bersama istri dan seluruh sanak keluarganya.

ILUSTRASI:BM/KLIED

ISTIMEWA

4 SANDERA ASING

HISTERIS: Keluarga Wawan Saputra (24), salah satu sandera Abu Sayyaf, histeris sesaat setelah mendengar adanya kabar pembebasan sandera, Minggu (1/5).

SURABAYA (BM) – Hari buruh sedunia atau May Day, memantik puluhan ribu buruh turun ke jalan. Di Surabaya, organisasi buruh dari berbagai elemen memadati sepanjang jalan utama. Selain berorasi di jalan raya, mereka juga mendatangi Gedung Negara Grahadi Jl Pemuda, dan kantor DPRD Jatim, Jl Indrapura Surabaya. Saat berada di depan Kantor DPRD Jatim, para buruh sempat ditemui Wakil Gubernur Jatim, Saifullah Yusuf. Gus Ipul menjawab tuntutan buruh dengan berbagai pertimbangan. “Hidup Buruh!!!. Gara-gara buruh iki aku watuk (gara-gara Baca: Tuntutan... Hal. 7

DPP PDIP Pertimbangkan Risma ke DKI

Baca: Sujud... Hal. 7

Surianto Wawan Saputria Bayu Oktavianto Reynaldi Wendi Raknadian

Seorang warga Belanda: Ewold Hurn Seorang warga Italia: Rolando del Torchio Dua warga Kanada: John Ridsdel dan Robert Hall Seorang warga Norwegia: Kjartan Sekkingstad

Ribuan Buruh Turun ke Jalan

Baca: Jokowi... Hal. 7

SURABAYA (BM) – Minggu (1/5) kemarin, Ketua Umum PDIP Megawati bersama rombongan mengunjungi Surabaya. Mereka ‘jalan-jalan’ keliling Surabaya dengan didampingi Walikota Surabaya Tri Risma. Keakraban mereka menimbulkan berbagai pertanyaan dan spekulasi, benarkah Risma bakal ‘ditugasi’ Megawati untuk bertandang ke Jakarta? Beberapa wartawan yang mengikuti rombongan tersebut, tak menyia-nyiakan kesempatan emas tersebut. Pertanyaan

FOTO:BM/HASAN

23 MARET 2016: Kapten Peter mengabarkan via telpon kepada keluarga, bahwa kapal telah memasuki perairan Malaysia.

TURUN KE JALAN: Wakil Gubernur Jawa Timur, Syaifullah Yusuf (atas) berteriak lantang hidup buruh, bak seorang demonstran pada saat memberikan sambutan Hari Buruh Sedunia yang diperingati kaum buruh di depan Gedung DPRD Provinsi Jawa Timur, jalan Indrapura Surabaya, Minggu (1/5). FOTO BAWAH: Ribuan buruh menggelar aksi di jalan.

FOTO:BM/MADJI

KRONOLOGI PEMBEBASAN 10 SANDERA INDONESIA

salah satu negosiator pembebasan 10 WNI, Mayjen Purn Kivlan Zen, Minggu (1/5) malam. Kivlan mengatakan saat dilakukan negosiasi dengan kelompok Abu Sayyaf, pihak perusahaan kapal Brahma 12 tempat 10 WNI bekerja telah mengutus seseorang bernama Budiman untuk menyerahkan uang tebusan. “Uang itu dibawa oleh Budiman namun tidak diserahkan. Uang itu akhirnya dibawa pulang kembali,” ucapnya. Saat ini, tim negosiator berupaya membebaskan 4WNI yang masih disandera oleh kelompok Abu Sayyaf. Mereka adalah ABK kapal Henri yang menarik kapal tongkang Christi. Kivlan Zein adalah salah

FOTO:BM/MADJI

peso atau sekitar Rp 14,3 miliar. Pembebasan murni dilakukan dengan negosiasi yang melibatkan beberapa kalangan, formal maupun informal. “Tidak ada pembayaran tebusan. Ini murni negosiasi,” ujar

ISTIMEWA

JAKARTA (BM) – Sepuluh WNI yang disandera kelompok militan Abu Sayyaf di Filipina telah dibebaskan. Pembebasan itu tidak menggunakan uang tebusan sebagaimana diminta oleh penyandera sebesar 50 juta

seputar kans Risma ke DKI1 pun dilontarkan. Namun, lagi-lagi, dan seperti sebelumnya Mega maupun Risma tetap enggan merespon. Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri enggan berkomentar sedikitpun terkait persiapan Pilkada DKI Jakarta yang akan berlangsung 2017. Sementara, Tri Rismaharini yang turut mendampingi putri Presiden RI pertama tersebut selalu mengalihkan pembicaraan

MEGA-RISMA: Megawati dan Walikota Tri Rismaharini mengunjungi Taman Harmoni di Keputih, Minggu (1/5).

Baca: Mega... Hal. 7

DAC Sidoarjo Terbangkan Pesawat Tanpa Awak

DPP PDIP Pertimbangkan Risma ke DKI. Sepertinya “sedikit” memaksa...

Aeromodelling telah menjadi hobi yang sangat mengasyikkan. Dengan teknologi yang makin canggih dan murah, kini semakin banyak bermunculan ‘penerbang’ baru. Di Sidoarjo khususnya, telah terbentuk klub yang bernama Delta Aeromodelling Club (DAC). Setiap hari Minggu komunitas penerbang pesawat tanpa awak alias drone ini, berkumpul di jalan lingkar timur dekat Perumahan Citra Fajar biasa. Seperti apa kiprah mereka, ikuti liputan khusus wartawan Berita Metro, M Mukhlis berikut ini. Para pria yang kebanyakan sudah paruh baya datang dengan membawa berbagai macam pesawat terbang yang dioperasikan dengan remote control alias drone. Dengan meman-

Baca: Gunakan... Hal. 7

SIAP TERBANG: Beberapa anggota Delta Aeromodelling Club (DAC) Sidoarjo foto bersama pesawat drone, siap melakukan latihan terbang di jalan Lingkar Timur – Sidoarjo.

PRAKIRAAN CUACA

Keluarga Sandera Histeris. Saking bahagianya gak jadi dipenggal....

faatkan lahan kosong yang luas, mereka menyalurkan hobi menerbangkan pesawat tanpa awak ini tanpa menghiraukan panasnya terik matahari. Para pria ini tergabung dalam

Delta Aeromodelling Club (DAC) yang saat ini beranggotakan 25 orang. Terdiri dari berbagai macam profesi seperti pengusaha, tentara, pegawai negeri sipil, dokter, mekanik alat berat, bahkan ada yang dari pensiunan pilot. Mereka datang dari beberapa daerah, antara lain Sidoarjo, Wonoayu, Waru, Bangil, Pasuruan, Mojokerto dan Surabaya. Ketua DAC Sidoarjo Nyoman Putrawan (44) mengatakan, para anggota DAC ini menyalurkan hobi

FOTO:BM/HADI

ILUSTRASI:BM/KLIED

Asyik, Bisa Terapi Vertigo

SPIRIT

SURABAYA

JAKARTA

DENPASAR

YOGYAKARTA

HUJAN RINGAN Suhu 26 - 35°C

HUJAN SEDANG Suhu 24 - 34°C

BERAWAN Suhu 25 - 35°C

HUJAN RINGAN Suhu 24 - 33°C

“Orang yang Ɵdak bisa memaaŅan orang lain sama saja dengan orang yang memutuskan jembatan yang harus dilaluinya, karena semua orang perlu dimaaŅan” - Thomas Fuller -


2 POLHUKAM

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 2 MEI 2016

Jelang Munaslub Golkar JAKARTA (BM) - Indonesia Corruption Watch meminta penegak hukum waspada adanya kemungkinan politik uang dalam Musyawarah Nasional Luar Biasa Partai Golkar. Pasalnya, setiap calon ketua

negara,” ujar Koordinator Divisi Hukum dan Monitoring Peradilan ICW Emerson Yuntho di Jakarta, Minggu (1/5) Emerson mengatakan, misalnya ada uang mengalir dari atau ke salah satu calon ketua umum yang merupakan penyelenggara negara, maka harus

umum wajib menyetor uang Rp 1 miliar sebagaimana tertera dalam persyaratan. “Penegak hukum sebaiknya pasang ‘alarm’ dalam konteks Munas Golkar karena sejumlah kandidat itu penyelenggara

diproses secara hukum. “Pasang radar saja untuk mengawasi dan terlibat dalam proses munas parpol,” kata Emerson. Munaslub Partai Golkar akan dilaksanakan pada 23 Mei 2016 di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC).

Sejumlah nama yang digadang-gadang menjadi kandidat caketum Partai Golkar yaitu Idrus Marham, Mahyudin, Setya Novanto, Priyo Budi Santoso, Ade Komarudin, dan Aziz Syamsuddin. Syarat setoran Rp 1 miliar bagi masing-masing calon dipu-

tuskan dalam rapat pleno Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar di Kantor DPP Golkar di kawasan Slipi, Jakarta Barat, Kamis (28/4) Penyelenggara munaslub mengaku ingin agar pemilihan ketum baru nantinya berjalan bersih. Mereka membuka wacana akan melibatkan Badan Intelijen Negara, Komisi Pemberantasan Korupsi, dan Polri. BIN, menurut Ketua Komite Etik Munaslub Fadel Muhammad, bersedia dilibatkan untuk mengawasi jalannya munaslub. Namun, Ketua KPK Agus Rahardjo menolak dilibatkan ketika dihubungi Fadel. Alasan yang disampaikan, belum ada kerugian negara dalam penyelenggaraan. Wakil Ketua KPK Laode Muhammad Syarief sebelumnya mengatakan, pihaknya tidak akan terlibat dalam Munaslub Golkar karena hal itu merupakan urusan partai.

ISTIMEWA

Penegak Hukum Diminta Pasang Radar

Emerson Yuntho

Menurut Laode, KPK tidak memiliki wewenang untuk ikut terlibat dalam urusan internal partai politik. Meski demikian, KPK berharap, tidak ada praktik politik uang. Apakah “hujan” uang akan mengguyur di bawah pohon beringin? Sebaiknya siapkan “payung” agar tak berurusan dengan KPK nantinya.(kms/rdl)

BPIH

Tahun Ini ONH Turun ISTIMEWA

JAKARTA (BM) — Ongkos naik haji tahun 2016 ini dipastikan turun setelah BPIH (biaya penyelenggaraan ibadah haji) diputuskan Dewan Perwakilan Rakyat RI melalui Komisi VIII. Komisi VIII DPR RI telah sepakat dan setujui besaran ongkos haji 2016 rata-rata Rp 34.641.304 setara dengan 2.585 dolar Amerika Serikat dengan kurs satu dolar AS sama dengan Rp 13.400, kata Ketua Komisi VIII DPR RI Saleh ParSaleh Partaonan D taonan Daulay dalam keterangan pers di Gedung DPR/MPR RI Jakarta. Ia mengatakan, kalau dilihat dari tahun sebelumnya, biaya haji ditetapkan 2.717 dolar AS, sedangkan tahun ini ditetapkan 2.585 dolar AS. “Tahun 2014 ke 2015 sudah berhasil diturunkan 502 dolar AS dan sekarang 132 dolar AS sehingga dalam dua tahun ini sudah diturunkan 684 dolar AS,” katanya. Penurunan BPIH itu, menurut Saleh, bisa dicapai setelah Komisi VIII melakukan penyisiran komponen-komponen penyelenggaraan ibadah haji dan ada sejumlah sektor yang bisa dilakukan penghematan. Namun demikian, DPR RI memastikan penurunan ongkos haji tersebut tidak akan menurunkan kualitas layanan terhadap jemaah haji Indonesia. “Peluang penurunan tahun ini rasional.Tahun ini harga minyak di bawah 40 dolar AS per barrel, penerbangan 70 persen untuk avtur. Jadi kita minta penurunan karena hal itu, penurunan tidak membuat kualitas turun,” katanya. Saleh juga mengatakan, mulai tahun ini patokan pembiayaan ibadah haji hanya menggunakan dua mata uang, yaitu rupiah dan mata uang riyal Arab Saudi. (kms/rdl)

PEMBENTANGAN BENDERA RAKSASA PERINGATI MASUKNYA Bendera Merah Putih raksasa berukuran panjang 120 meter dan lebar 80 meter dibentangkan di Kampung Skofro, Arso Timur, Kabupaten Keerom, perbatasan RI-PNG, Minggu (15). Aksi pembentangan bendera raksasa ini uutuk memperingati masuknya Papua ke Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) 1 Mei 1963 – 2016 yang diikuti 50-an pemuda pemudi dari Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Keerom, tokoh masyarakat, adat, agama, tokoh perempuan, TNI, dan Polri.

Imparsial Minta Hukuman Mati Dihentikan Selatan, Minggu (1/5). Menurut dia, sistem penegakan hukum di Indonesia saat ini masih sangat rawan. Kalau hukuman mati tetap diterapkan,

na hukuman mati sulit untuk dikoreksi. “Sampai saat ini tidak ada indikasi yang terukur dalam menentukan siapa, mengapa dan kapan seorang terpidana dijatuhi hukuman eksekusi mati,” ujar Al Araf dalam diskusi di Jakarta

ISTIMEWA

JAKARTA (BM) - Direktur Imparsial Al Araf mengatakan, semestinya pemerintah menjelaskan kepada publik mengenai indikator-indikator dalam menentukan vonis hukuman mati kepada seseorang. Hal tersebut sangat diperlukan kare-

Sampai saat ini tidak ada indikasi yang terukur dalam menentukan siapa, mengapa dan kapan seorang terpidana dijatuhi hukuman eksekusi mati. Padahal, secara substansi hukum proses penetapan vonis kurang kuat. Karenanya, secara jangka pendek dan jangka panjang, kami menuntut pemerintah menghentikan rencana eksekusi mati bagi para narapidana,” - AL ARAF -

Al Araf

Direktur Imparsial

maka persoalannya akan meluas dan menyinggung pesoalan hak asasi manusia. Jika sudah seperti itu, sebut dia, pemerintah tidak mengamalkan nilai-nilai nawacita yang sebagaimana disampaikan Presiden Jokowi sebagai janji politiknya saat itu. Saat ini, menurut Al Araf, vonis hukuman mati menjadi sebatas kesan bahwa pemerintah tengah membangun pemerintahan yang tegas. “Padahal, secara substansi hukum proses penetapan vonis kurang kuat. Karenanya, secara jangka pendek dan jangka panjang, kami menuntut pemerintah menghentikan rencana eksekusi mati bagi para narapidana,” kata Al Araf. Maka dari itu, lanjut Al Araf, penerapan hukuman mati harus dihentikan. Pemerintah se-

harusnya melakukan moratorium pada undang-undang tersebut. Pada kenyataannya, kata dia, penerapan hukuman mati tidak berdampak signifikan dalam mengurangi angka kejahatan baik dari jenis kejahatan narkotika maupun terorisme. Berdasarkan data yang dihimpun oleh Imparsial, sebutnya, selama kurun waktu 1,5 tahun kepemimpinan Jokowi tercatat ada 71 vonis eksekusi mati sudah dijatuhkan. Dari jumlah itu, terdapat 52 kasus terkait dengan kejahatan narkotika, sementara 19 kasus sisanya merupakan kejahatan pembunuhan, pembunuhan berencana dan pencurian dengan kekerasan. Dari seluruh kasus itu, ada 14 terpidana yang telah dieksekusi pada 2015 lalu.(kms/rdl)

JAKARTA (BM) - Puluhan pekerja rumah tangga (PRT) yang tergabung dalam Jaringan Nasional Advoksi Pekerja Rumah Tangga (Jala PRT) mendatangi Tugu Monumen Nasional (Monas), Minggu (1/5). Koordinator Jala PRT, Lita Anggaraini mengatakan, “kehadiran para PRT dalam peringatan MayDayiniadalahuntukmenuntut perlindungan sekaligus menuntut dipercepatnya pem-

bahasan Rancangan UndangUndang Perlindungan PRT.” “Kami mendesak DPR dan pemerintah untuk menyelesaikan Undang-Undang perlindungan PRT, ini sudah tiga periode pergantian tapi belum juga selesai,” ujar Lita. Dalam aksi tersebut, PRT yang didominasi oleh perempuan ini berorasi, membacakan puisi mengenai tuntutan hingga penyiksaan yang mereka terima.

ISTIMEWA

DPR Dituntut Percepat Pembahasan RUU Perlindungan PRT

Lita Anggaraini

MenurutcatatanJalaPRT,hingga April 2016, terdapat 121 pengaduan kekerasan terhadap PRT yang diterima. “Itu masih yang mengadukansaja,kamimenyesalkan absennya negara,” ujar Lita. Pada 1 Mei 2016, ribuan buruh akan melakukan aksi yang akan dimulai dari kawasan Patung Kuda, Monas, dan akan melakukan long march menuju Istana Merdeka dan Glora Bung Karno, Senayan.(kms/rdl)

ISTIMEWA

ICW: Syarat Setoran Caketum Jadi Lingkaran Setan Parpol

Donal Fariz

JAKARTA (BM) — Kepala Divisi Korupsi Politik Indonesia Corruption Watch (ICW) Donal Fariz mengatakan bahwa syarat sumbangan Rp 1 miliar bagi calon ketua umum dalam Munaslub Partai Golkar akan menihilkan wacana soal kaderisasi serta visi-misi. Menurut Donal, seharusnya saat ini pimpinan Partai Golkar fokus dalam membuat metode-metode untuk mencari calon ketua umum Rp 1 miliar yang memiliki visi dan misi ideal bagi pembangunan partai ke depannya.

“Harusnya partai fokus dalam mencari caketum dengan visi-misi yang baik, bukan menetapkan berapa besarnya setoran,” ujar Donal. Penetapan syarat setoran tersebut juga akan membuat ketua umum yang terpilih nanti tidak bisa lepas dari persoalan uang. Calon terpilih akan terbebani untuk mengembalikan modal yang sudah dia keluarkan saat munaslub dengan caracara yang tidak legal, misalnya korupsi. “Ini kan seperti lingkaran setan ketika partai politik tidak bisa

lepas dari soal uang,” kata Donal. Menurut Donal, penetapan syarat setoran tersebut akan membawa Partai Golkar menjauh dari harapan untuk menghapus praktik politik uang. Berapa pun besarnya jumlah setoran yang ditetapkan, hal itu secara tidak langsung juga merupakan bentuk lain dari politik uang dalam Munaslub Partai Golkar. Syarat itu menjadi semacam tiket bagi yang harus dibeli seseorang agar dirinya bisa mencalonkan diri sebagai ketua dalam munaslub.(kms/rdl)

PILGUB DKI

PAN Pemimpin Harus Punya Sopan Santun JAKARTA (BM) -Wakil KetuaUmumPANMulfachriHarahap mengungkap alasan mengapa partainya enggan mendukung Basuki Tjahaja PurnamaaliasAhoksebagaigubernur dalamPilkadaDKI2017. “Buatkami,ukuranseorang pemimpin itu bukan sekadar berprestasi dalam soal-soal teknis. Tapi juga harus punya keteladanan dalam sikap dan perilaku. Harus punya sopan santun,” ujar Mulfachri di KanMulfachri Harahap tor DPP PAN, Jalan Senopati, Jakarta Selatan, Minggu (1/5) Ketika ditanya apakah maksud pernyataan itu adalah Ahok tidak memiliki keteladanan dan sopan santun, Mulfachri menjawab, Ya kalian nilai saja sendiri. Meski demikian, dia menyebut, tidak ada yang pasti dalam politik. Saat ini, PAN memang tak tertarik mendukung Ahok. Namun, bukan tak mungkin arah dukungan bisa berbalik haluan. Oleh sebab itu, jika ingin mendapat dukungan dari PAN, Ahok diminta untuk meyakinkan bahwa dirinya layak didukung oleh PAN.“Kepada Pak Ahok, dalam kesempatan yang masih ada ini, silakan yakinkan kami bahwa dia cukup alasan bagi kami untuk memberikan dukungan kepada dia,” ujar Mulfachri. Ahok memilih untuk maju dalam Pilgub DKI melalui jalur perseorangan dengan bantuan kelompok relawan Teman Ahok. Ketua DPP PAN Yandri Susanto sebelumnya menilai, peluang pihaknya mendukung Ahok hampir tertutup. Pasalnya, kader PAN tersinggung dengan sikap Ahok yang menyerang Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais. Yandri mengatakan, selain sudah membuat kader tersinggung, pernyataan Ahok yang menyerang Amien itu juga jelas tidak sesuai dengan karakter dan nuansa di PAN yang menjunjung tinggi politik santun. Seharusnya, kata dia, Ahok berterima kasih sudah mendapat kritik dari Amien, bukan justru menyerang balik.(kms/rdl) ISTIMEWA

ISTIMEWA


HUKUM & KRIMINALITAS 03

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 2 MEI 2016

Perampokan Siang Bolong Marak Kali Ini Korbannya Nasabah BCA, Kerugian Rp 82 Juta SURABAYA (BM) - Aksi perampokan siang bolong di Surabaya mulai marak. Dalam sepekan kemarin, aksi perampok di siang boloong terjadi di dua lokasi pusat kota. Kejadian terakhir menimpa Gracia Anggrek (63) di Jalan Achmad Jais, Jumat (29/ 4) siang. Dua hari sebelumnya, seorang warga negara AS, Arlinda Carol Swift, menjadi korban perampokan di Jalan Trunojoyo. Beluim ada konfirmasi dari kepolisian tentang penangkapan pelaku perampokan siang bolong di dua titik tersebut. Kejadian perampokan terakhir menggemparkan warga Plampitan, Peneleh, Kecamatan Genteng. Pasalnya, selain berhasil menggasak uang tunai Rp 80 juta, sebuah HP seharga Rp 2 juta, perampok juga membacok tangan kanan korban sehingga menyebabkan jari telunjuk nyaris putus. Peristiwa tragis itu terjadi di depan rumah korban, Gracia Anggrek. Saat itu, korban dan sopirnya yakni Sukarno pulang ke rumah setelah mengambil uang dari Bank BCA Baliwerti dengan menggunakan mobil. Nah, pada saat hendak masuk ke parkir rumah, korban yang duduk di barisan jok tengah sebelah kanan, turun. Pada saat itu, ada dua pelaku menggunakan motor menghampiri korban. Tanpa berkata, pelaku membacok tangan kanan

korban yang saat itu membawa tas yang berisi uang Rp 80 juta dan sebuah HP. “Kejadiannya pada saat tante saya berjalan mau masuk ke dalam rumah. Saat itu pelaku langsung membacok tante saya di bagian tangan lalu mengambil tas yang saat itu dibawa,” kata Lucky, keponakan korban. Korban pun bertteriak histeris minta tolong. Saat itu Sukarno baru sadar, bosnya tersebut dirampok. Warga pun semburat keluar rumah. Namun sayang, dua pelaku tersebut sudah kabur ke arah Undaan. “Tante saya langsung dibawa ke rumah sakit (Adi Husada) oleh keluarga,” beber Lucky. Saat dikonfirmasi Kapolsek Genteng, Kompol Danny Yulianto, membenarkan adanya kejadian tersebut. Dari hasil keterangan sejumlah saksi yang dikumpulkan, Danny menduga korban sudah dikuntit pelaku sejak di BCA Baliwerti. Tetapi pelaku baru mengeksekusi di TKP (depan rumah korban). Danny juga mengaku, pihaknya masih kesulitan mengidentifikasi para pelaku. Sebab, pemeriksaan terhadap saksi korban dan sopirnya, belum selesai. “Ini keduanya masih kita mintai keterangan. Yang pasti pelakunya dua orang dan bawa motor warna hitam,” sebutnya. Mantan Kapolsek Jambangan ini membenarkan jika korban mengalami luka ba-

FOTO BM/ANDRE.

SIANG BOLONG: Rumah korban (pagar hitam). Tepat di depan pagar rumah, korban dirampok oleh dua orang bersenjata tajam.

cok pada tangan kanan bagian telapak. Untuk kerugian, Danny menyebut, korban kehilangan uang tunai 80 juta dan sebuah HP senilai 2 juta. Jika ditotal, kerugian materi senilai 82 juta. Meski belum berhasil mengidentifikasi para pelaku, Danny sudah menginstruksikan seluruh anggotanya untuk memburu para pelaku

berdasarkan keterangan sejumlah saksi. Hingga semalam, korban dan sopirnya masih menjalani pemeriksaan di Mapolsek Genteng. Kejadian di Jalan Ahmad Jais ini menambah daftar panjang aksi bandit jalanan yang beraksi di Kota Surabaya, khususnya di Pusat Kota Surabaya. (dre/nii)

Penyidik Perpanjang Penahanan Masykuri

Audit Kasus BOS Macet di BPKP SURABAYA (BM) - Penyidik Pidsus Kejari Tanjung Perak memperpanjang masa penahanan Kepala Sekolah MI Al Hidayah, Masykuri. Tersangka Kasus dugaan korupsi dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan Bantuan Operasional Daerah (Bopda) itu sebelumnya sudah ditahan sejak 1 Maret 2016 lalu. Perpanjangan terkait dengan kepentingan penyidikan. Kasi Intelejen Kejari Tanjung Perak, Siju, menjelaskan pihakn-

ya hingga kini belum menerima hasil audit yang dilakukan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) terkait kerugian negara yang timbul atas kasus tersebut. Sejauh ini penyidikan tertunda karena audit berkaitan dengan kelengkapan berkas. Atas dasar itu, tambah Siju, penahanan Masykuri akan diperpanjang hingga 30 hari ke depan. “Karena (kasus) yang diaudit BPKP tidak hanya korupsi dana

BOS dan Bopda saja, jadi kami perpanjang,” ujarnya. Terkait audit, Siju berharap pihak BPKP bisa menyelesaikan dengan segera. Karena hal itu bisa berdampak pada penahanan tersangka ke depannya. Apalagi, pemeriksaan keterangan saksi sudah selesai dilakukan. Dengan demikian, proses penyidikan hanya menunggu kelengkapan hasil audit saja. “Jangan sampai masa penahanannya diperpanjang lagi. Kami beru-

paya segera tuntas auditnya,” beber Siju. Kasus ini disidik sejak awal 2014 lalu. Setidaknya sudah ratusan orang menjadi saksi atas kasus ini. Hingga kini baru satu tersangka yang ditetapkan, yakni Masykuri. Dana BOS/Bopda yang diduga diselewengkan itu mengalir ke MI di kawasan Krembangan tahun 2013 dan 2014. Rinciannya pada 2013 menerima BOS sebesar Rp 511.560.000 juta.

Sedangkan tahun 2014 dana cair sebesar Rp 535.960.000 juta. Dana BOS tersebut dikucurkan melalui Kementerian Agama (Kemenag). Dalam pengajuan, dana tersebut akan digunakan untuk pengembangan pendidikan bagi 799 siswa. Di antaranya digunakan untuk gaji pendidik, perpustakaan, dan lainnya. Tapi diduga dana tidak digunakan sesuai peruntukannya. (arn/nii)

Titin Diberkas dalam Empat Perkara lain. Tak tanggung-tanggung, wanita 34 tahun ini harus menghadapi empat berkas kasus serupa. Titin sebelumnya dilaporkan menggelapkan gaji para anggota Polisi Polrestabes Surabaya dengan cara merekayasa dokuDISIDANG KEMBALI: Titin Suprapti, terpidana kasus penggelapan gaji 135 anggota polisi akan menghadapi persidangan kembali dalam empat berkas perkara.

FOTO: BM/ARINA

Bocah TK Terpeleset di Mini Coaster SURABAYA (BM) - Kelalaian orang tua bisa berujung pada derita anak. Hal itu dialami Aini (6), bocah Manukan, yang masih duduk di bangku TK. Peristiwanya berawal saat Aini bersama 12 temannya mengunjungi Taman Remaja Surabaya, Sabtu (30/4). Tujuan Aini ingin menikmati taman hiburan yang ada di dalamnya. Saat itu, ia dan teman-temannya memilih bermain Mini Coaster. Aini sebetulnya datang bersama orang tua. “Iya, waktu itu memang ada orang tuanya, tapi saat naik Mini Coaster, orang tuanya tidak mendampingi. Dia (Aini) lebih memilih duduk bersama teman-temannya,” ujar Udin, pria yang mengaku pegawai Taman Remaja Surabaya. Mini Coaster akhirnya melaju dan tidak ada kejadian apaapa. Namun ketika wahana tersebut selesai, kecelakan terjadi. Setelah berhenti, anak-anak langsung turun. Tapi Aini tidak turun biasa seperti teman-temannya. Dia meloncat. Nahsa, saat kakinya menyentuh tanah, ia terpeleset lalu jatuh. Saat itulah kepalanya membentur besi penyangga rel. “ Korban turun dengan melonca dari Mini Coaster, sehingga terjatuh dan mengalami luka di kepala. Pelipisya robek,” tambah Udin. Tak lama kemudian, korban dilarikan ke Rumah Sakit Dr.Soewandhi untuk menjalani perawatan. Anggota Polsek Tambaksari yang saat itu menerima laporan segera menuju ke Rumah Sakit Dr.Soewandhi. “ Tadi kami menerima laporan, lalu langsung meluncur ke lokasi. Namun saat di lokasi, ternyata korban sudah dilarikan ke rumah sakit Kami pun bergegas ke RS,” ujar AKP Nadhiar, Kanit Reskrim Polsek Tambaksari. (dre/nii)

Teror Pecah Kaca juga Marak SURABAYA (BM) - Kendati pelaku pencurian dengan modus pecah kaca telah ditangkap beberapa waktu lalu, para pelaku lainnya tetap saja beraksi. Aksi penjahat dengan modus memecah kaca mobil ini masih menjadi teror dan marak kembali. Kali ini, korbanya adalah Poltak Franas Abdillah (40). Warga Kebonsari ini kaget setelah melihat kaca mobil Avanza nopol B 1703 PZG miliknya pecah. Kagetnya bertambah, tatkala melihat jok tengah mobilnya. Bukan tanpa alasan, dua tas milikny yang ditaruh di jok tersebut raib. “Setelah saya lihat kaca pecah, tas saya yang ada di dalam mobil juga hilang,” ujarnya. Dua tas itu berisi laptop, uang sebesar Rp 200.000, buku rekening dan ATM.” Selain itu ada dokumen-dokumen penting yang ada di dalam tas,” tambah korban. Kepada wartawan, Poltak mengaku baru mengantar anaknya ke sekolah yang berada di Jalan Ketintang Madya. Kembalinya mengantar anak ke sekolah, dia tidak langsung pulang. Dia memilih pergi ke Jalan Dukuh Kupang Timur karena ada keperluan.Karena hanya butuh sebentar, Poltak memarkir mobilnya di depan gang Dukuh Kupang Timur IX. “Saat saya kembali, kaca mobilnya sudah pecah,” kata Poltak di Mapolsek Sawahan. (dre/nii)

Predator Anak Dibekuk

Gara-gara Perdayai Ratusan Polisi SURABAYA (BM) - Usai divonis 2,3 tahun penjara oleh PN Surabaya, tak membuat kasus Titin Suprapti selesai. Terpidana kasus penggelapan gaji 135 anggota polisi ini harus kembali berurusan dengan peradilan karena dilaporkan pihak

KILAS

men dan tanda tangan para korbannya. Seusai divonis kasus penggelapan, kali ini Titin akan diadili terkait pemalsuan dokumen. Kepala Kejari Surabaya, Didik Farkhan Alisyahdi, membenarkan sudah menerima berkas milik Titin. Bahkan belum lama ini, perkara milik warga Jl Sido Kapasan II, tersebut sudah dikirim ke PN Surabaya. “Kami tinggal tunggu penetapan sidangnya,” ujar Didik. Yang akan mendakwa Titin di persidangan, lanjut Didik, adalah Jaksa Penuntut Umum (JPU) Linda B Karundeng. Dari persidangan sebelumnya, jaksa mendakwa kasir Polrestabes Surabaya itu dengan Pasal 263 ayat (1) KUHP. Saat itu, Titin diadili oleh PN Surabaya atas dakwaan dari Kejari Tanjung Perak. “Jaksa Linda itu yang nantinya menyidangkan di pengadilan,” tegasnya. Rupanya, di berkas kali ini, Titin juga akan dijerat pasal yang sama. Namun, dia juga dijerat pasal berlapis, yakni juncto

Pasal 65 ayat (1) KUHP tentang sengaja membuat surat dengan identitas palsu untuk memperoleh keuntungan sendiri. Ancaman tindak pidana ini mencapai lima tahun penjara. “Semoga dalam waktu dekat sudah disidangkan,” tandas Didik. Titin diadili setelah setidaknya ada 135 Polisi yang menjadi korbannya. Sebagian besar korban adalah mantan anggota Polresta Surabaya Selatan, sebelum berganti nama menjadi Polrestabes Surabaya., , Penggelapan dilakukan dengan dua modus. Modus pertama, memalsukan berkas dan tandatangan korban untuk mengajukan pinjaman di koperasi simpan pinjam Polrestabes Surabaya., , Modus kedua adalah menambah nominal kredit tanpa sepengetahuan korban. Namun sebelum kredit diajukan ke bank, tersangka menyodorkan berkas kepada calon korban. Korban diminta mencantumkan nominal kredit dan membubuhkan tandatangan dalam berkas tersebut. (arn/nii)

JAKARTA (BM) - Petugas Polsek Kemayoran Jakarta Pusat membekuk ST alias Wak Pelet. Pria pengangguran ini diduga menjadi predator anak dengan mencabuli seorang anak berinisial APN (8), akhir pekan lalu. “Petugas menangkap pelaku setelah sempat buron selama sebulan,” kata Kapolsek Kemayoran, Komisaris Polisi Andre Desas Furyanto, di Jakarta, Minggu (1/5). Berdasarkan keterangan saksi EF, ZA dan AS, petugas menduga tersangka Wak Pelet mencabuli korban di Jalan Kemayoran Gempol RT 014/05 Nomor 72 Kelurahan Kebon Kosong Jakarta Pusat pada 20 Maret 2016. Dikatakan Andre, tim Unit Pelayanan dan Perempuan dan Buru Sergap Polsek Kemayoran sempat mengejar Wak Pelet ke Tegal dan Brebes Jawa Tengah. Namun, polisi menerima informasi pelaku berada di Panti Dinas Bina Insan Bangun Daya 1 Cengkareng Jakarta Barat. Selanjutnya, petugas menuju panti tersebut dan membawa tersangka ke Polsek Kemayoran guna menjalani penyidikan lebih lanjut terkait kasus pencabulan anak di bawah usia. Petugas juga menyita barang bukti berupa satu celana panjang warna putih bernoda darah, satu kaos lengan pendek warna hijau, satu celana dalam warna pink bergambar “Hello Kitty” bermotifkan bulat bundar kecil warna putih bernoda darah dan visum et repertum. Tersangka dijerat Pasal 81 dan atau Pasal 82 UndangUndang Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perubahan Atas UU RI No. 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak. (ant/nii)

Catatan Hukum Sepekan

Sidang Kasus Pembunuhan Salim Kancil Masuki Babak Baru Sepanjang pekan kemarin, tak banyak peristiwa hukum menarik di Metro Surabaya. Salah satu peristiwa hukum menonjol dan menyita perhatian komunitas hukum kota ini adalah sidang pembunuhan Salim Kancil. Berikut catatan dan refleksinya. RANGKAIAN persidangan Pembunuhan Salim Kancil diagendakan digelar setiap Kamis oleh PN Surabaya. Dari sekian banyak berkas, ada satu berkas yang melibatkan dua bocah di bawah umur sebagai terdakwa. Sidang anak-anak ini digelar tertutupm dan di luar jadwal Kamis-an. Pekan kemarin, dua bocah masingmasing Abd (16) dan ILS (15) menjalani sidang relatif capat. Pada Selasa (26/4), dua terdakwa yang dijerat pasal 340 KUHP jo pasal 55 KUHP itu dituntut jaksa penuntut umum dengan hukuman 7 tahun penjara. Selanjutnya, dua hari kemudian, (Kamis, 28/4) dua bocah tersebut dijatuhi vonis hakim yang dipimpin Tinuk Kushartati dengan hukuman 3,5 tahun penjara. Dua terdakwa, kata hakim, terlibat pemukulan terhadap Salim Kancil, ak-

tivis tambang pasir di Desa Selok Awarawar, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang. “Memutuskan terdakwa melanggar pasal 170 ayat 2 ke 3 KUHP, ikut melakukan pengeroyokan, maka dihukum tiga tahun enam bulan penjara,” kata hakim Tinuk Kushartati. Vonis tersebut lebih ringan dari tuntutan Dwi Novantoro, Jaksa Penuntut Umum (JPU), Kejaksaan Negeri Lumajang, yaitu tujuh tahun penjara. Jaksa menjerat dua terdakwa dengan Pasal 340 KUHP juncto 55 KUHP, 338 KUHP juncto 55, 351 ayat 1 juncto 55 atau 170 ayat 2 dan 3 KUHP juncto 55. Tetapi hakim mempunyai pertimbangan lain terhadap kedua terdakwa yang masih berusia 16 tahun itu. Selama persidangan, menurut hakim, kedua terdakwa memberikan keterangan sesuai dengan saksi yang dihadirkan, kooperatif dan

Hakim berusaha maksimal untuk bersikap adil dan menegakkan keadilan atas tragedi di Desa Selok Awar-Awar, Lumajang, yang menyita perhatian media secara massif itu.

FOTO: BM/MADJI

DI BAWAH UMUR: Dua bocah di bawah umur yang diduga terlibat kasus pembunuhan Salim Kancil dijatuhi hukuman penjara 3,5 tahun.

belum pernah menjalani hukuman. Orang tua kedua terdakwa juga melampirkan surat keterangan, dengan berjanji akan mendidik anaknya. “Terdakwa juga masih ingin melanjutkan pendidikan,” ujarTinuk Kushartati. Itu sebabnya hakim “hanya” menghukum dua terdakwa separo dari

tuntutan jaksa. Jauh lebih ringan. Tetapi adakah hukuman penjara yang betul-betul ringan bagi terdakwa? Apalagi bagi dua orang terdakwa yang usianya tergolong masih di bawah umur itu? Entahlah. Hakim tentu lebih tahu daripada kita dalam “melihat” kasus pembunuhan atas Salim Kancil itu.

Melanjutkan Pendidikan Akan tetapi, kita juga patut memberikan catatan antara pertimbangan hakim dengan bentuk putusan yang dijatuhkan. Dalam pertimbangan memberikan vonis ringan dibanding tuntutan jaksa itu, hakim menyebutkan“Terdakwa juga masih ingin melanjutkan pendidikan.” Bisakah seorang (dalam hal ini dua) bocah terpidana bisa melanjutkan pendidikan secara normal selama dia dipenjara, hatta ditempatkan di Lapas Khusus Anak di Blitar? Mungkin kita perlu membuka perspektif alternatif bagaimana bentuk hukuman bagi anak-anak yang keterlibatannya dalam tindak kejahatan lebih karena pengaruh lingkungan alih-alih karena niat jahat yang muncul dari dalam diri si anak. Ada tentu anak-anak yang memang memiliki

niat jahat ketika melakukan tindak pidana. Tetapi, dalam kasus di mana banyak orang dewasa terlibat dalam suatu tindak pidana kejahatan, boleh jadi anak-anak yang terlibat dalam kejahatan itu, terdorong oleh karena “ikut-ikutan” atau, bahkan, “tekanan”. Bocah yang terlibat kejahatan karena faktor lingkungan, di dalam dirinya mungkin tak memiliki niat jahat. Bocah macam ini masih bisa dibina untuk menjadi orang baik jika ditempatkan dalam pembinaan dan sosialisasi yang baik. Dan penjara, walau penjara khusus anak-anak,tentubukanlingkunganyang baik bagi bocah-bocah seperti itu. Catatan kita: Jangan sampai kita menghukum bocah sehingga bocah yang belum tentu jahat justru akan tumbuh menjadi manusia jahat selepas dia menjalani hukumannya. Kita berpegang pada prinsip kemanusiaan, bahwa pendidikan setiap bocah untuk menjadi lebih baik adalah tanggung jawab orang dewasa. Seluruh orang dewasa, bukan hanya orang tua si bocah yang bersangkutan. (bem/nii)


04 OPINI

berita metro

www.beritametro.co.id

SENIN, 2 MEI 2016

Memperingati Hardiknas, 2 Mei 2016

TAJUK

Dibutuhkan Pendidikan Budi Pekerti I

Lapas Itu Membina?

W

alau sedikit agak telat dalam membahas soal Penjara atau dalam bahasa yang dipakai para pengerti hukum adalah lembaga pemasyarakatan, dari dalam lembaga itu penuh dengan masalah yang tak kalah serunya. Bak Perang di dalam penjara Kembali soal nama Penjara dalam bahasa undang-undang disebut lembaga pemasyarakatan ini terus memproduksi masalah. Siapapun presidennya, siapa pun yang mejadi menteri kehakiman atau menteri hukum, siapa pun yang menjadi dirjen pemasyarakatan, situasi penjara tak kunjung berubah. Informasinya, jumlah penghuni penjara kita melebihi kapasitas. Menurut catatan Kementerian Hukum dan HAM, total tahanan dan napi pada 2016 sebanyak 187.701 orang. Dari jumlah itu, data per 25 April 2016, tahanan/ napi narkotika mendominasi. Jumlahnya 81.360 orang, sementara kapasitas yang ada 119.269 orang, reportase pers menggambarkan bagaimana napi tidur di toilet atau tidur sambil berdiri karena penghuni sel melebihi kapasitas. Isu lain yang dimunculkan adalah adanya peraturan pemerintah (PP) yang memperketat pemberian remisi terhadap napi narkotika, terorisme, dan korupsi. PP itu dijadikan “kambing hitam” membuat napi stres dan mudah tersulut emosinya. Banyaknya pecandu narkotika yang dimasukkan ke penjara, padahal bisa direhabilitasi, semakin memenuhi penjara kita. Belum ada penelitian komprehensif soal terjadinya. Kerusuhan di penjara, termasuk apakah PP itu dianggap sebagai akar masalah membuat napi mudah tersulut emosinya. Masalah ini menjadi dilematis. Jika remisi tiga tindak pidana itu diobral, memberikan kesan pemerintah lembek terhadap korupsi, narkotika, dan terorisme. Padahal, tindak pidana itu tergolong kejahatan luar biasa. Kita berharap pembahasan RUU KUHP dan revisi KUHAP yang sedang dibahas DPR ikut memikirkan soal kondisi penjara. Perlu diintrodusir sistem pemidanaan baru, termasuk kerja sosial, untuk tindak pidana tertentu sehingga tidak semua orang harus dipenjara. Dalam beberapa kasus, penjara menjadi sekolah kejahatan yang menandakan filosofi penjara untuk memasyarakatkan kembali belum berhasil. Ada beberapa terpidana teroris adalah bekas napi yang pernah dipenjara. Selain soal perlunya dipikirkan sistem pembinaan baru, pemerintah juga perlu memikirkan bagaimana mengatasi kondisi penjara yang penghuninya berlebih. Apakah perlu mendistribusikan napi ke penjara lain yang tingkat huniannya lebih rendah atau malah membangun penjara baru modern, yang lebih menjamin bisa berlangsungnya proses pemasyarakatan kembali para napi. Teorinya, orang yang dipenjara itu bukan dihukum, tapi dibina untuk diluruskan biar tidak melakukan perbuatan pidana lagi. Karena itu di dalam pemasyarakatan ada pembinaan mental dari berbagai agama. Ada yang dibekali keterampilan berbagai keahlian, mulai dari tukang kayu dan sebagainya. Tapi, kapasitas atau daya tampung membuat mereka gerah lalu timbul kerusuhan. Kerusuhan yang sempat dicatat Harian Berita Metro itu terjadi mulai tgl 21 Februari 2012 yakni Kerusuhan Nara Pidana (Napi) di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kerobokan, Badung Bali. Kemudian pada 11 Juli 2013 Kerusuhan di LP Tanjung Gusta, Medan, Sumatra Utara, penyebabnya PLN mati, dan berhentinya pemasokan air menjelang buka puasa. Terjadi 4 ledakan, 150 napi melarikan diri, dan 5 orang petugas tewas. Pada 17 Desember 2015 kembali terjadi kerusuhan dikerobokan Badung, Bali bentroknya dua kelompok. Pada 25 Maret 2016 kemarin ada tahanan yang tidak terima atas penangkapan Bandar narkoba, Edison alias Aseng di LP Malabero, Bengkulu mereka menjebol pintu dan membakar blok hunian.Yang lebih gress pada 23 April 2016 kematian napi di LP Banceui, Bandung, Jawa Barat, dalam kondisi gantung diri. Hal itu memicu kerusuhan dan membakar LP. Setiap ada tantangan membutuhkan respon konkret dan tidak mejadi perdebatan. Bukankah itu esensi dari Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo. Kerja, kerja, dan kerja. Bukan wacana, wacana, dan wacana. Monggo ikut memberi sumbangan pemikiran agar LP tidak menambah beban masalah, tapi membuat orang yang masuk LP sadar kemudian tidak membuat masalah lagi. Mas Ngabehi BA

Diterbitkan oleh: PT. Berita Metro Jl Tunjungan No 86 Surabaya. www.beritametro.co.id Percetakan: PT Citra Cetak Pratama (isi di luar tanggung jawab percetakan)

ngarso Sun Tulodo, Ing Madyo Mangun Karso, Tut Wuri Handayani itu motto yang dipakai Ki Hadjar Dewantoro sebagai Bapak Pendidikan Nasional sebelum Republik Indonesia berdiri. Karena itu hari Pendidikan Nasional Indonesia, diperingati setiap tanggal 2 Mei. Sebab tanggal itu adalah hari ulang tahun Ki Hadjar Dewantara, yang lahir 2 Mei 1889 di Yogyakarta. Pahlawan nasional ini mempunyai nama asli Raden Mas Soewardi Soeryaningrat. Tentu kita sebagai bangsa Indonesia, sudah tahu. Tetapi, di balik itu, kita harus pula mengetahui berbagai hal tentang dunia pendidikan. Tidak saja pendidikan yang berkembang sekarang dengan Ilmu dan Teknologi (IT) mutakhir, tetapi juga ilmu yang didasari pada alam sekitar. Sebab, ilmu itu, tidak sematamata rangkaian pengetahuan dari buku dan pengajaran yang tertulis. Ada tersurat,dan juga banyak yang tersirat. Kita harus memandang alam semesta, sebagai sumber ilmu. “Alam berkembang menjadi guru”, begitu petuah kakek dan nenek kita. Sebab, dari alam itulah kita akan menemukan segalanya. Termasuk, Sang Pencipta alam semesta itu. Tidak salah ajaran agama yang menyatakan “Thalabul ilmi,

minal mahdi, ilal lahdi”, yang artinya, tuntutlah ilmu sejak kau masih di buaian (ayunan) sampai mendekati liang lahad. Maksud dari ajaran ini, bahwa menuntut ilmu itu wajib dilaksanakan sepanjang usia, sama dengan long life education. Sejak bayi hingga menjelang ajal orang harus selalu belajar. Bukan hanya itu, tekanan yang mewajibkan kita untuk menuntut ilmu. Salah satu contohnya, menuntut ilmu juga dianjurkan ke tempat yang jauh dan lebih maju. Dulu di zaman Nabi Muhammad, misalnya, Negeri China itu terletak di daratan yang jauh dari jazirah Arab – waktu itu ditempuh menggunakan unta. Pimpinan Umat Islam itu menyampaikan pesannya yang disebut juga sebagai hadis: “Uthlubul ilmi walau bisshiin”. Maksudnya, carilah ilmu walaupun sampai ke Negeri China. Lima belas abad yang silam itu, China sudah maju dengan berbagai ilmu pengetahuan. Misalnya, mereka sudah membuat berbagai jenis tekstil, di antaranya: sutra dan bahanbahan tembaga, serta keramik. Masa penjajahan Balanda, mendorong rakyat Indonesia yang berpikiran maju untuk mengembangkan ilmu yang mereka dapat. Kendati kita tahu, kolonialis Belanda waktu

Oleh: Bambang Andrias Wartawan Berita Metro

itu sangat pelit untuk memberikan keahlian kepada kita yang disebut inlander ini. Karena itu semua negara jajahan Belanda akan berbeda dengan jajahan Inggris Coba baca sejarah pendidikan di Indonesia, baru abad ke-19 berdiri berbagai pendidikan formal. Sebelumnya, pelajaran yang diterima oleh nenek moyang kita, masih berdasarkan ajaran adat dan agama. Layak kita melakukan kajian tentang proses pendidikan dan perkembangan dunia pendidikan di tanah air. Maka, Ki Hadjar Dewantara, dijadikan figur sebagai Bapak Pendidikan. Dimana, filosofinya: Tut Wuri Handayani (dari belakang memberi dorongan), dijadikan sebagai semboyan dunia pendidikan Indonesia. Selain itu, sistem pendidikan yang dikembangkan di zamannya adalah “Sistem Among”. Pola ini dikaitkan dengan: Tut Wuri Handayani, yakni: Ing madya mangun karsa dan Ing ngarso sung tuladha. Memang, asa ini sudah lama dikenal masyarakat pendidikan. Sistem Among berasal dari bahasa Jawa yaitu mong atau momong, yang artinya mengasuh anak. Pengajar, se-

bagai guru atau dosen merupakan pamong yang menyandang predikat pendidik dan pengajar. Menularkan ilmu harus dengan kasih sayang. Di zaman kemajuan sekarang ini, tidak sedikit orang yang lupa filsafat penyebaran ilmu itu. “Motto: “Menyebarkan ilmu yang bermanfaat untuk membentuk insan yang bermartabat” sudah mereka abaikan. Ilmu dan pengetahuan menjadi “alat bisnis dan komersial”. Kiranya, kita perlu melihat ke belakang, bahwa menyebarkan ilmu yang bermanfaat itu, merupakan salah satu bekal hidup kita kelak dia alam “Sana”. Ilmu yang bermanfaat itu, mampu memberikan bekal kehidupan di akhirat. Sejajar dengan amal jariah atau sederkah, serta doa anak yang shaleh. Oleh sebab itu, kiranya, dalam kehidupan bermasyarakat di dunia sekarang ini, marilah kita mengambil hikmat arti pendidikan dan ilmu pengetahuan itu. Bagi yang kaya atau mempunyai kehidupan yang layak, jadilah pelopor sebagai manusia yang bermanfaat. Sebaliknya, bagi yang berada pada status miskin, janganlah resah. Tetap menjadi insan yang bermartabat. Jadi: apabila kaya harus bermanfaat, seandainya miskin tetap

bermartabat. Nah, itu semua buah pikiran saudara Yousri Nur Raja Agam yang diposting di Facebook dia adalah jurnalis kawakan. Sedangkan saat ini dalam kehidupan sehari hari, anak bahkan orang dewasa sudah tidak mengenal unggah-ungguh atau sopan santun. Menteri sesama Menteri saling mencemooh, dia lupa bahwa dirinya itu sama sama Menteri yang membantu Presiden, bahkan masyarakat berani berkata kurang sopan pada Presiden. Mengapa ini bisa terjadi? Menurut pandangan penulis karena saat ini, bukan karena era reformasi dan keterbukaan informasi, tapi sekitar kurang lebih hampir 25 tahun tidak ada pendidikan Budi Pekerti khususnya dimulai sejak Sekolah Dasar Karena pendidikan Budi Pekerti sudah tidak ada bahkan sudah dihilangkan maka kehidupan masyarakat banyak yang kurang sopan santun tidak ada unggah ungguh. Semoga di Hari Pendidikan Nasional ini, para pendidik atau para pahlawan tanpa tanda jasa mulai ikut berpikir untuk menghidupkan kembali pendidikan Budi Pekerti, agar anak bangsa ini tidak kehilangan jati diri sebagai bangsa yang mempunyai sikap dan watak adhiluhung. (*)

Semakin Enak Belum Tentu Semakin Sehat

S

adar atau tidak beberapa tahun belakangan ini kita sering menemukan banyak cita rasa makanan baru di sekitar kita. Beberapa menggugah lidah untuk terus mengecap, beberapa lagi mungkin hanya cukup melewati mulut kita sekali saja. Bahkan ada yang memang sengaja mengambil beberapa foto dan mengunggah ke dunia maya sebelum akhirnya makanan tersebut masuk ke dalam sistem pencernaan kita. Inilah fenomena yang ada sekarang. Sulit untuk menemukan fenomena ini ketika saya masih memakai seragam putih merah bahkan sampai saya memakai putih abu–abu. Sejalan dengan perkembangan ini, apakah pernah terlintas di pikiran kita bagaimana keadaan di balik layar dari makanan–makanan yang kita makan? Bahan–bahan apa saja yang diracik untuk menjadikan makanan tersebut nikmat di lidah? Ketika pertanyaan itu terlontar, banyak jawaban yang mengarah pada penambahan MSG, vetsin, dan mecin pada makanan yang banyak beredar sekarang ini. Lalu apakah mereka itu, apakah perbedaannya dan mengapa banyak orang yang mengkaitkan mereka dengan makanan? MSG adalah suatu singkatan dari Monosodium Glutamat. Berwujud sebagai kristal putih ukuran kecil seperti garam yang sering digunakan untuk penyedap masakan. Di Indonesia MSG sering disebut sebagai mecin atau vetsin, jadi apapun sebutan yang biasa kita gunakan, baik mecin atau vetsin, sudah pasti semua tertuju pada MSG. Bahan penyedap masakan memang memiliki cerita tersendiri dari sejarah dunia. Masyarakat sudah mulai familiar dengan penyedap masakan sejak abad ke-7 dimulai dengan penggunaan saos ikan. Kemudian memasuki abad ke-20 sekitar tahun 1908 ditemukanlah MSG oleh Profesor Jepang bernama Kikunae Ikeda. Penemuan ini dimulai dengan mengekstrak kristal asam glutamat dari kaldu konbu (suatu jenis kaldu yang terbuat dari rumput laut). Dari sinilah mulai tercetus penggunaan masal ekstrak kaldu tersebut. Namun asam glutamat saja masih memiliki kekurangan dari segi sifat fisik dan kimianya sehingga harus disenyawakan dengan sodium dan hasilnya berupa MSG. Sejak awal diproduksi masal hingga sekarang, kurang lebih sudah 100 tahun masyarakat mengenal MSG sebagai bumbu tambahan dalam masakan. Penggunaan MSG pada bahan makanan dikategorikan oleh US Food and Drug

Oleh: Ayu Asri Devi Adityawati (Dokter, Pemerhati Masalah Kesehatan) Administration (FDA) sebagai GRAS yaitu Generally Recognized As Safe yang bisa diartikan sebagai bahan yang ditambahkan pada makanan dianggap aman oleh para ahli. Beberapa Alasan Penambahan MSG pada makanan yang dilakukan oleh banyak perusahaan makanan maupun individu yang mengolah makanan mungkin dapat didasarkan pada beberapa alasan berikut ini. MSG akan mempengaruhi lidah

anda dengan melakukan trik pada indra perasa yaitu memberi sinyal pada tubuh bahwa ada protein di dalam makanan yang dimakan. Dengan adanya sinyal ini, selain indra perasa yang dapat ditipu tetapi juga mungkin akan bersifat menguntungkan bagi penyedia makanan karena dapat memangkas biaya produksi tanpa harus menambahkan lebih banyak protein (seperti daging ayam atau daging sapi yang lebih banyak untuk membuat rasa daging tersebut lebih menonjol) di dalam masakannya karena MSG-lah yang akan berperan. Selain itu MSG juga diyakini menstimulasi pankreas untuk memproduksi insulin di mana kita ketahui bersama insulin berguna untuk menurunkan kadar gula darah. Namun keadaan tersebut menjadi permasalahan karena MSG akan merangsang pelepasan insulin bahkan di saat makanan yang kita makan tidak mengandung karbohidrat. Ketika gula darah dalam tubuh turun karena banyak insulin yang dilepaskan maka kemungkinannya adalah adanya keinginan tubuh untuk mendapatkan suplai gula lagi dari makanan. Memang sejalan dengan waktu ada berbagai laporan yang masuk pada FDA terkait dengan dampak yang ditimbulkan oleh MSG. Dampak yang dirasakan konsumen tersebut bisa berupa sakit kepala, wajah atau leher seperti tertekan, kesemutan, ataupun mati rasa, peningkatan denyut jantung sehingga terasa berdebar–debar, nyeri dada, mual, berkeringat, sampai badan terasa lemah. Dari laporan–laporan tersebut FDA telah

melakukan suatu pemeriksaan melalui badan independen dan disimpulkan bahwa MSG aman. Gejala–gejala tersebut memang mungkin dapat muncul jika seseorang memakan lebih dari 3 gram MSG tanpa makanan dan ini adalah suatu kondisi yang tidak semestinya di mana seseorang memakan MSG murni tanpa makanan. Akan tetapi ternyata dari berbagai sumber yang ada didapatkan pula bahwa ibu hamil tidak dianjurkan untuk mengkonsumsi makanan yang mengandung MSG. Ada laporan bahwa bagi Ibu hamil, MSG dapat mengganggu perkembangan janin dalam kandungan yang nantinya dapat mengakibatkan Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) yang merupakan gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktivitas pada anak yang dilahirkan. Walaupun, memang, gangguan tersebut tidak serta merta timbul hanya karena satu faktor saja yaitu dari MSG. Keberadaan beberapa fakta dalam bahan penyedap makanan yang sering kita gunakan sehari–hari ini tentunya dapat menambah gambaran bagi kita dalam memahami bahwa makanan enak belum tentu baik bagi kesehatan kita. Dari sinilah masyarakat diharapkan lebih bijak dalam mengkonsumsi makanan yang mengandung bahan penyedap MSG. Memang tidak mudah untuk mencari mana makanan terbaik yang dapat kita konsumsi tetapi paling tidak kita bisa semakin waspada terhadap penambahan bahan–bahan penyedap yang berlebihan pada makanan. (*)

“....Akan tetapi ternyata dari berbagai sumber yang ada didapatkan pula bahwa ibu hamil tidak dianjurkan untuk mengkonsumsi makanan yang mengandung MSG. Ada laporan bahwa bagi Ibu hamil, MSG dapat mengganggu perkembangan janin dalam kandungan yang nantinya dapat mengakibatkan Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) yang merupakan gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktivitas pada anak yang dilahirkan. Walaupun, memang, gangguan tersebut tidak serta merta timbul hanya karena satu faktor saja yaitu dari MSG....”

Direktur: Silvia Balhmar. Pemimpin Perusahaan: M. Mashudi. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Totok Hartana. Wapimred: Noor Ipansyah Iskandar. Dewan Redaksi: AR Balhmar, Djoko Tetuko, Samiadji Makin Rahmat, Yahya A Waber, Tjipto Chandra, Marcella, Hadi Ismanto, M. Nabil. Redaktur Pelaksana: Rofiq Kurdi Ismail. Koordinator Liputan: Subairi Amar Bachan, Redaktur: Bambang Andrias, Oki Lukito, Aziz Tri, E Prayogo, Novi Triawan, Indra Nanang. Asisten Redaktur: Dian Kurniawan. Reporter: Arina, Ali Topan, Faisal Abdillah, Suluh DP, Jefri Y, Andre Septia Hadi. Fotografer: Soemadji, Tovan Beka . Copy Editor: Bangkit Irmanudin Bahri. Pracetak: Ahmad Choironudin. Artistik/Tata Letak: Irfan HA, Luthfi, Firman. Desain Grafis: Khalid “Klied” Sekretaris Redaksi: Faisal Bin Ali. Bidang Online: Wahyu Saputro. Eksekutif Marketing: Fahad Balhmar, Khalid H. Perwakilan Daerah: Jakarta: Marcella (Kord), Ferdy Yunisaf. Mojokerto: Prayogi. Sidoarjo: Yahdar Balhmar, Syaikhul Hadi. Pasuruan: H Umar Wirohadi (kabiro), Abdul Kadir Jaelani, Wahyudi. Probolinggo: Yusron Fuadi. Kediri: Budi Arya. Malang: Aji, Kholil, Agus Susanto. Timur Raya/Situbondo: Edi Sudibyo. Lamongan: M. Zainuddin, Thafhanul Fahri. Koordinator Sirkulasi/Pemasaran: M. Mashudi. Alamat Redaksi: Jl Tunjungan No 86 Surabaya. Telp. +6231 5318686, 5323414. Fax:+6231 5323415 Redaksi: 081334312300 | Iklan/Langganan: 081216327858 | No Pengaduan: 031 70975270. Email: red_beritametro@yahoo.co.id. Tarif Iklan: Display(fc) Rp. 35.000/MMK (BW) Rp. 25.000/MMK. Sosial Rp. 10.000/MMK, Baris Rp. 15.000 (Minimal 2 Baris).

DALAM MENJALANKAN TUGAS PELIPUTAN, WARTAWAN BERITA METRO DIBEKALI TANDA PENGENAL, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN DARI NARASUMBER.


OLAH RAGA 05

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 2 MEI 2016

0

REAL BETIS

BARCELONA

HASIL PERTANDINGAN

2

PREMIER LEAGUE INGGRIS

(La Liga Spanyol)

Dua Gol Barca Hajar Real Betis Pertahankan Posisi Puncak Klasemen La Liga SEVILLE (BM) – Barcelona mempertahankan posisi puncak klasemen sementara La Liga Spanyol dari kejaran Atletico Madrid dan Real Madrid. Kemenangan 2-0 atas Real Betis di Stadion Benito,Villamarin, Minggu (1/5) dinihari WIB mempertahankan Barca di peringkat pertama setelah sempat disalip Real Madrid dan Atletico Madrid yang bermain terlebih dulu. Ivan Rakitic dan Luis Suarez menjadi bintang kemenangan Barcelona berkat gol-golnya pada babak kedua. Namun, kemenangan tim tuan rumah itu terbantu oleh kartu merah bek Real Betis, Heiko Westermann, pada menit ke-35. Berkat kemenangan ini, Barcelona kembali merebut puncak klasemen dari Atletico. Kedua tim sama-sama mengumpulkan 85 poin dari 36 laga, tetapi Barcelona unggul dalam rekor pertemuan dan selisih gol. Real Madrid berada satu poin di belakang mereka. Barcelona tampil begitu mendominasi pada babak pertama, tetapi tuan rumah mam-

SUSUNAN PEMAIN REAL BETIS (4-5-1) : Adan; Westermann, Montoya, Gonzalez, Pezzella; Sanchez (Musonda 55'), N’Diaye, Cejudo, Petros, Ceballos (Portillo 69'); Castro (Wolfswinkel 79'). BARCELONA (4-3-3) : Bravo (Stegen 88'); Pique, Alves (Roberto 74'), Mascherano, Alba; Rakitic (Turan 86'), Busquets, Iniesta; Suarez, Messi, Neymar.

ISTIMEWA

GOL PENUTUP: Luis Suarez mencetak gol penutup Barcelona saat menang 2-0 di kandang Real Betis, Minggu (1/5) dinihari WIB. Barca pun tetap bercokol di puncak klasemen La Liga Spanyol.

pu mengimbangi dengan permainan keras. Dalam rentang waktu tujuh menit sudah ada empat kartu kuning yang dikeluarkan wasit Antonio Mateu, yakni untuk dua pemain Betis, Bruno Gonzalez di menit ke-21 dan Heiko Westermann dan dua pilar Barcelona, Gerard Pique menit ke-23 dan Lionel Messi. Petros menambah koleksi kartu kuning Betis pada menit ke-34. Bahkan, satu menit kemudian, tuan rumah harus ber-

main dengan 10 orang lantaran Westermann menerima kartu kuning kedua. Usai turun minum, Barcelona semakin tak terbendung dalam melancarkan serangan. Rakitic membawa Barca unggul 1-0 pada menit ke-50. Dia berhasil memanfaatkan kesalahan kiper Antonio Adan, yang gagal mengantisipasi umpan lambung Lionel Messi ke dalam kotak penalti. Pada menit ke-74, Suarez mendapatkan peluang emas ke-

SWANSEA CITY

tika tinggal berhadapan satu lawan satu dengan Adan. Sayang, tembakan dia masih mampu dimentahkan.

Suarez akhirnya membayar kesalahan dengan mencetak gol pada menit ke-81. Barca pun unggul 2-0. (dbs/azt)

STATISTIK PERTANDINGAN REAL BETIS 2(1) Tendangan (Tepat Sasaran) 9 Pelanggaran 2 Sepak Pojok 2 Offside 27% Penguasaan Bola 3 Kartu Kuning 1 Kartu Merah 2 Penyelamatan

LIVERPOOL

BARCELONA 11(4) 11 4 3 73% 3 0 1

dahulu pada babak pertama lewat gol Andre Ayew di menit ke20 dan Jack Cork menit ke-33. Liverpool mempertipis ketinggalan pada babak kedua melalui Christian Benteke menit ke-65. Namun, Ayew kembali mencetak gol keduanya pada menit ke67 untuk menyegel kemenangan

Pilihan tersebut dibuat Klopp karena Liverpool akan fokus untuk menatap semifinal kedua Liga Europa menghadapi Villarreal di Anfield, Jumat (6/5) dinihari WIB. Kekalahan 0-1 di kandang Villarreal membuat ‘The Reds’ harus memenangi laga di Anfield dengan selisih minimal dua gol.

Swansea. Pada laga ini, manajer Liverpool, Juergen Klopp, mengistirahatkan sejumlah pemain utamanya. Pemain muda seperti Danny Ward, Brad Smith, Kevin Stewart, Jordon Ibe, Sheyi Ojo, dan Pedro Chirivella dipasang sejak menit pertama.

SUSUNAN PEMAIN

2

JUVENTUS

CARPI

SWANSEA (4-2-3-1) : Fabianski; Amat, Taylor, Williams, Rangel; Britton (Fulton 90'), Routledge; Montero (Naughton 73'), Sigurdsson, Cork; Ayew. ISTIMEWA

DUA GOL: Bomber Swansea City, Andre Ayew mencetak dua gol saat Swansea membungkam Liverpool 3-1, Minggu (1/5) malam WIB.

LIVERPOOL (4-2-3-1) : Ward; Clyne, Lovren, Skrtel, Smith; Ibe (Brannagan 80'), Stewart; Ojo, Chirivella (Leiva 45'), Coutinho (Benteke 45'); Sturridge.

Swansea membuka kemenangan pada menit ke-20. Memanfaatkan sepak pojok, Ayew menyundul bola tanpa mampu diantisipasi Ward. Tiga belas menit berselang, Cork menggandakan keunggulan tuan rumah lewat tendangannya ke tiang jauh. Memasuki babak kedua, Klopp memasukkan Benteke dan Lucas Leiva. Benteke langsung menjawab kepercayaan dengan mencetak gol pada menit ke-65 lewat sundulannya. Tapi, dua menit berselang, Ayew kembali memperlebar keunggulan Swansea. Umpan silang Cork diteruskan dia untuk kembali menjebol gawang Ward. Skor pun berubah menjadi 3-1 untuk Swansea City. (dbs/azt)

0

(Serie A Italia)

Sudah Juara, Juve Tetap Raih Kemenangan

JUVENTUS (3-5-2) : Buffon; Bonucci, Rugani, Evra; Sandro, Asamoah (Sturaro 85'), Hernanes, Pogba, Cuadrado (Cuadrado 74'); Morata (Zaza 46'), Mandzukic. CARPI (3-5-1-1) : Belec; Zaccardo, Romagnoli, Suagher; Sabelli, Crimi (Porcari 74'), Cofie, Martinho (Lasagna 66'), Gagliolo; Verdi (De Guzman 85'); Mbakogu.

1 - 1 Sunderland J Defoe 90'+4'(PEN) 3 - 2 Aston Villa Ciaran Clark 28' Jordan Ayew 48' 0 - 3 West Ham United Cheikhou Kouyaté 34' Mark Noble 45'+2', 79' Arsenal 1 - 0 Norwich City Danny Welbeck 59' MINGGU (1/5) WIB Swansea City 3 - 1 Liverpool Andre Ayew 20', 67' Christian Benteke 65' Jack Cork 33'

Kemenangan Juventus pada laga ini ditentukan melalui gol Hernanes menit ke-42 dan Simone Zaza menit ke-80. Juventus pun dengan 88 poin pun unggul 15 angka dari Napoli yang menduduki urutan kedua. Sementara Carpi menempati posisi ke-17 dengan perole-

han 35 poin. Mereka hanya berjarak tiga poin dengan peringkat ke-18, Palermo, yang notabene masuk zona degradasi. Tuan rumah memang mendominasi pertandingan. Mereka juga tercatat menciptakan 10 peluang sepanjang laga. Kendati demikian, Juventus tak menang

STATISTIK PERTANDINGAN JUVENTUS 19(3) 19 5 1 72% 6 0 1

Tendangan (Tepat Sasaran) Pelanggaran Sepak Pojok Offside Penguasaan Bola Kartu Kuning Karyi Merah Penyelamatan

CARPI 11(1) 12 2 0 28% 2 0 1

mudah atas Carpi. Saat laga dimulai, pasukan Fabrizio Castori langsung membentuk pertahanan solid demi menghalau serangan Juventus. Juventus pun baru bisa membuka keunggulan jelang babak pertama usai, atau tepatnya pada menit ke-42. Mendapatkan operan dari Kwadwo Asamoah di dekat kotak penalti, Hernanes langsung menendang bola dengan kaki kanannya ke pojok kiri gawang Vid Belec, kiper Carpi. Itu menjadi gol pertama Hernanes bersama Juventus dari 22 pertandingan di seluruh kompetisi. Memasuki babak kedua, Carpi sempat melancarkan sejum-

SABTU (30/4) WIB Sporting Gijon 2 - 0 Eibar Carlos Carmona 43' Jony 82' Real Sociedad 0 - 1 Real Madrid Gareth Bale 80' Atletico Madrid 1 - 0 Rayo Vallecano Antoine Griezmann 55' MINGGU (1/5) WIB Real Betis 0 - 2 Barcelona Ivan Rakitic 50' Luis Suárez 81' Granada 3 - 2 Las Palmas Ruben Rochina 13' Jonathan Viera 3', 12' Youssef El Arabi 22' Ricardo Costa 71' Athletic Bilbao 2 - 1 Celta Vigo Aritz Aduriz 38'(PEN) Fabián Orellana 13' Raúl García 72'

SERIE A ITALIA SABTU (30/4) WIB Udinese 1 - 5 Torino Felipe 47' Pontus Jansson 12' Afriyie Acquah 45' Josef Martinez 50', 83' Andrea Belotti 56' MINGGU (1/5) WIB Chievo 0 - 0 Fiorentina Juventus 2 - 0 Carpi Hernanes 42' Simone Zaza 80'

Tampil Dominan, Rosberg Menang Lagi

Kejutan, Swansea Bungkam Liverpool

SUSUNAN PEMAIN

1 - 0 Crystal Palace

lintas arena

1

(Premier League Inggris)

TURIN (BM) – Juara Serie A Italia 2015-2016, Juventus, mendapatkan tiga poin tambahan usai meraih kemenangan 2-0 atas Carpi, dalam lanjutan Serie A di Stadion Juventus, Minggu (1/5) dinihari WIB.

(30/4) WIB 2 - 1 Bournemouth Marc Pugh 9'

LA LIGA SPANYOL

3

SWANSEA (BM) – Liverpool yang menurunkan starting lineup termuda sepanjang sejarah, menyerah 1-3 dibungkam tuan rumah Swansea City di Stadion Liberty pada pertandingan pekan ke-36 Premier League Inggris, Minggu (1/5) malam WIB. The Swans, unggul 2-0 telebih

SABTU Everton Tom Cleverley 7' Leighton Baines 64' Newcastle United Andros Townsend 58' Stoke City Marko Arnautovic 50' Watford Almen Abdi 45'+2' Troy Deeney 90', 90'+3' WBA

lah serangan. Akan tetapi, secara keseluruhan, Juventus tetap mendominasi pertandingan. Hasilnya, 10 menit jelang akhir laga, Juventus berhasil menggandakan keunggulan melalui sepakan Zaza. Umpan crossing Paul Pogba disundul Zaza ke tiang jauh gawang Carpi. Hingga wasit Massimiliano Irrati meniup peluit panjang, tak ada lagi gol tambahan yang tercipta. Juventus pun menang dua gol tanpa balas. (dbs/azt) ISTIMEWA

GOL PEMBUKA: Selebrasi Hernanes usai mencetak gol pembuka kemenangan Juventus atas Carpi, Minggu (1/5) dinihari WIB. Juve akhirnya menang 2-0.

SOCHI (BM) – Pebalap Mercedes, Nico Rosberg, tak tertandingi pada balapan GP Rusia di Sochi Autodrom, Minggu (1/5). Melakukan start dari pole position, Rosberg langsung memimpin dan tak pernah tersentuh hingga akhir balapan. Bagi pebalap Jerman tersebut, ini merupakan kemenangan pertamanya dari tiga kali turun balapan di Rusia. Dengan hasil balapan di Rusia, Rosberg semakin memantapkan dominasinya pada musim ini. Ia memenangi empat seri yang sudah digelar dan memimpin klasemen dengan 100 poin. Hamilton bertahan di urutan kedua dengan 57 poin. Catatan impresif ditunjukkan rekan satu timnya, Lewis Hamilton. Start dari posisi ke-10 karena mengalami masalah mesin saat sesi kualifikasi, pebalap Inggris tersebut menutup balapan di posisi ke-2. Pebalap Ferrari, Kimi Raikkonen, melengkapi podium dengan finis di urutan ketiga. Balapan 53 putaran ini diwarnai beberapa insiden pada lap pertama. Sebastian Vettel (Ferrari) menabrak dinding pembatas setelah ditabrak Daniil Kvyat (Red Bull Racing) dua kali. Pebalap Manor Racing asal Indonesia, Rio Haryanto, juga gagal menyelesaikan lap pertama. Rio tertabrak mobil Nico Hulkenberg (Force India) yang melintir di depannya. Rekan satu tim Rio, Pascal Wehrlein, jadi harapan terakhir Manor di lintasan. Pebalap Jerman tersebut beberapa kali menghadirkan tantangan bagi pebalap lain. Start dari posisi ke-20, Wehrlein finis di urutan ke-18. (kcm/dbs)


6 METRO SPORT

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 2 MEI 2016

Tegaskan Lagi Panggung PSSI Haram untuk Politikus

Menpora Tunggu Erick-Agum SURABAYA (BM) - Menpora Imam Nahrawi mengaku masih menunggu pertemuandenganKetuaUmumKomiteOlimpiade Indonesia (KOI) Erick Thohir. Sejak selesai bertemu Presiden FIFA Gianni Infantino bersama Ketua Ad-hoc Reformasi PSSI Agum Gumelar di Zurich, Swiss, Erick Thohir belum menemui Menpora. Pertemuan ini sangat penting karena diharapkan bisa memberi penjelasan detail mengenai hasil pertemuan tripartit antara Pemerintah Indonesia, PSSI, dan FIFA. Meski begitu dalam jumpa pers Kamis 28 April 2016 lalu, Menpora sudah membacakan hasil pertemuan tiga pihak itu. Titik berat Kemenpora adalah pelaksanaan Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI untuk memilih pengurus baru, dalam hal ini Komite Eksekutif (Exco). Dalam badan Exco terdapat 1 Ketua Umum, 2 Wakil Ketua Umum, dan 12 Anggota. Bahkan ada rencana Kemenpora akan mengundang para pemilik suara Kongres PSSI. Hal itu dilakukan untuk membahas persiapan KLB PSSI yang akan berlangsung tiga bulan mendatang. “Kalau soal calon Ketua Umum PSSI terserah pemilik suara. Terpenting calonnya bukan orang politik

Budi Setiawan

atau berkecimpung dalam politik,” tutur Menpora Imam Nahrawi, Minggu (1/5). Selain itu, menteri kelahiran Bangkalan tersebut berharap, simpang siur wacana KLB yang dihembuskan pemerintah jangan mengganggu pembinaan sepak bola sejak dini. Perhatian itu guna mempersiapkan pemain nasional di masa depan. “Saya tidak ingin federasi yang akan datang hanya fokus pada tim elite. Sebaliknya, pembinaan usia dini wajib menjadi perhatian,” ujar dia. Untuk calon, ia menegaskan pemerintah tidak akan ikut campur dan menyer-

ahkan kepada voter sepenuhnya. Namun, ia berpesan ketua umum yang baru harus dapat mengayomi hingga level usia dini. Menpora menuturkan ke depan ia ingin federasi itu menggelar kompetisi untuk usia dini. “Kompetisi akan datang harus diputuskan federasi dimulai usia dini, sejak usia 10 tahun. Agar ke depan tidak kekuarangan bibit unggul,” tutur dia. Namun berbeda dengan menpora, Deputi Sekjen PSSI Budi Setiawan menyikapi berbeda hasil pertemuan Zurich. Menurut dia, FIFA akan membentuk Komite Independen untuk melaksanakan Kongres Luar Biasa (KLB) di tubuh PSSI. Tetapi hal itu dilakukan jika menpora mencabut lebih dulu SK Pembekuan. “ Yang sebenarnya padahal dalam surat FIFA kepada mensesneg berisi tentang urgensi pencabutan pembekuan PSSI oleh pemerintah, yang mana jika tidak dicabut sebelum kongres FIFA tanggal 12-13 Mei mendatang di Meksiko maka akan berakibat fatal terhadap sanksi Indonesia di level internasional,” terangnya. Lebih lanjut Budi mengatakan, memang disinggung tentang KLB, tapi yang disebutkan bukan tentang mendukung

KLB melainkan syarat mutlak terjadinya KLB sesuai dengan statuta PSSI dan Statuta FIFA.Justru dalam satu pekan terakhir ini ada intimidasi dan teror kepada Anggota PSSI baik di level Asosiasi Provinsi maupun klub yang dipaksa untuk menandatangani surat dukungan KLB oleh oknum TNI. Budimenjelaskan,sudahbanyaklaporan yang masuk ke PSSI bahwa mereka dipaksa, diintimidasi bahkan sampai diteror untuk menandatangani surat dukungan KLB.Bahkan oknum TNI ini sampai mendatangi kantor dan rumah pengurus PSSI Provinsi dan klub di daerah. Hal ini mengingatkan kita dulu pada saat persaingan Nurdin Halid dan GeorgeToisutta yang melibatkan personel TNI sampai di level bawah untuk mendulang suara melalui intimidasi. PSSI mengimbau kepada seluruh anggotanya untuk tidak takut dan jangan panik dalam menghadapi intimidasi dan teror tersebut. “Laporkan ke PSSI, akan kami tindak lanjuti kepada semua instansi di Republik ini, termasuk kepada Pak Agum Gumelar, IGK Manila dan lain-lain sebagai dewan pembina PSSI, dan tentu termasuk FIFA,” tambahnya. (dbs/ind/epe)

Luciano Leandro Korban Pertama TSC? MAKASSAR (BM) - Pelatih Kepala PSM Makassar Luciano Leandro terancam mendapatkan pemecatan lebih awal dari manajemen tim setelah gagal mencuri poin saat menghadapi Semen Padang dalam laga perdana Torabika Soccer Championship (TSC), 29 April 2016. Chief Executive Officer (CEO) PSM, Munafri Arifuddin mengatakan akan segera menggelar rapat bersama direksi sebagai bagian evaluasi sekaligus menentukan kelanjutan nasib Luciano sebagai pelatih kepala. “Kami berencana menggelar rapat direksi pada Selasa (3/5). Untuk pembahasan dalam rapat nanti tentu fokus terhadap kinerja tim pelatih selama ini,” katanya, Minggu (1/5). Manajemen PT Persaudaraan Sepak Bola Makassar yang mengelola PSM, pada awalnya memang mengaku siap memberikan kesempatan kepada tim pelatih hingga tiga pertandingan ke depan sebelum memutusakan kelanjutan kerjasama antara pelatih asal Brasil itu. Namun demikian, keputusan itu kemungkinan besar berubah dengan rencana agenda rapat evaluasi tim yang akhirnya dipercepat. Keputusan menggelar rapat lebih cepat setelah tidak adanya perubahan yang mendasar yang terjadi di tim kebanggaan masyarakat Makassar dan Sulawesi Selatan tersebut. Luciano Leandro mengatakan, pihaknya menyerahkan sepenuhnya ke manajemen terkait hasil mengecewakan yang diraih PSM pada laga perdana menghadapi Semen Padang. Dirinya sebagai kepala pelatih juga mengaku siap bertanggung jawab atas hasil minor tersebut. Pelatih asal Brasil ini juga mengaku jika dirinya akan lebih fokus melakukan persiapan sambil meunggu hasil rapat dari direksi PSM. (at/epe)

TERTAHAN: Larangan mendadak dari dari Kapolres Jombang membuat ofisial Persik Kediri dan Laga FC tertahan di pintu gerbang masuk stadion. Padahal dalam TM sebelumnya, tidak ada pernyataan larangan yang dilontarkan kepolisian.

Laga FC Batal Ladeni Persik

Ditolak Jombang, Bidik Batu JOMBANG(BM)–LagaFCSurabayagagal menggelar pertandingan pertama di Indonesia Soccer Championship (ISC) B. Partai kandang menjamu Persik Kediri di Stadion Merdeka, Jombang, Minggu (1/5) sore, mendapat penolakan dari pihak kepolisian. Manajemen Laga FC lantas berancang-ancangangkatkoperdariJombangkeKotabatu. Di awal berdirinya Laga FC berisikan mayoritas pemain-pemain Pra-PON kontingen Jatim. Tim ini lahir pada 2013 silam dan lolos ke Divisi Utama saat menjadi runner up Liga Nusantara 2014. Pada 2015 lalu, mereka berketetapan memilih Gelora Delta Sidoarjo sebagai home base di kasta kedua. Saat itu, Laga FC mendapat dukungan dari Bupati Sidoarjo Saiful Illah lantaran diperkuat pemain-pemain muda Jatim proyeksi ke PON. Bahkan,LagaFCmendapatkemudahan denganhargasewastadionyanglebihmurah. Tapi, saat memutuskan tampil di ISC B, tim

yangidentikdenganwarnaoranyeinimemindah markasnya ke Kota Santri – julukan Jombang. Apa daya, alih-alih dapat nyaman menggelarpertandingandiStadionMerdeka, Laga FC malah tak mendapat izin dari pihak keamanansaatakanmenjamuPersik. Pencekalanterhadapklubyangbernaung diPTLagaNusantaraMandiri(LNM)initertuang dalam surat bernomor: B/1197/IV/ 2016/Intelkam, 30 April 2016. Surat tersebut ditanda tangani oleh Kapolres Jombang, Kapolres Jombang, AKBP Sudjarwoko. Penyebab penolakanitu karena Polres Jombang tengah fokus pada pengamanan Hari Buruh. Polres dan Pemkab Jombang juga menyatakan bahwa Stadion Merdeka tidak layak digunakan untuk ISC B. “Personel kami hari ini (kemarin, red) fokus untuk pengamanan peringatan Hari Buruh. Mereka kami siagakan di sejumlah obyek vital, sehingga tidak mungkin menerjunkan pasukan keamanan untuk

partai tersebut,” ujar AKBP Sudjarwoko. Ia menambahkan, panpel pertandingan Laga FC juga belum melayangkan surat izin pertandingan. Panpel pertandingan Laga FC hanya mengirimkan surat pemberitahuan pertandingan saja. “Padahal, surat pemberitahuan kegiatan itu berbeda dengan surat izin kegiatan. Nah, pihak penyelenggara hanya mengirimkan surat pemberitahuan saja,” ungkapnya. Terpisah, Ketua Harian Laga FC Nur Tjahyo melayangkan sindiran dengan menyebut Polres Jombang tak siap untuk mengamankan pertandingan level ISC B. Kondisi ini membuat Laga FC membidik Stadion Brantas, Kota Batu. “Tentu aneh. Lha wong TM saja mereka hadir dan menyatakan siap. Kami akan pindah ke Batu, karena di sini sudah tidak memungkinkan. Kami akan tunggu keputusan operator,” sebut Itong, sapaan akrabnya. (dek/epe)

Tanpa Gelar dari Kejuaraan Asia 2016

Owi/Butet Runner Up, Greysia/Nitya Pecahkan Rekor Dunia WUHAN (BM) – Ganda campuran terbaik Indonesia hanya mampu mempersembahkan runner up di ajang Badminton Asia Championship 2016. Mereka di final dikalahkan wakil tuan rumah, pasangan suami istri Zhang Nan/Zhao Yunlei dengan skor akhir 21-16, 9-21 dan 17-21, Minggu (1/5). “Apapun hasilnya kami tetap bersyukur. Kedepannya ini menjadi evaluasi kami

untuk bisa lebih baik. Banyak yang dipelajari dan akan diperbaiki lagi,” terang Owi panggilan Tontowi. Di awal pertandingan, Tontowi/Liliyana berhasil menekan permainan dan unggul 6-2, 11-6, 17-9 hingga akhirnya menang 2116. Namun secara berkebalikan, Tontowi/Liliyana malah tak banyak bergerak di game kedua. Zhang/Zhao berhasil mengasai

permainan, sementara Tontowi/ Liliyana terus membuat kesalahan sendiri. “Game kedua banyak tertekan, dan pada saat tertekan kami kurang tenang. Padahal saat tertekan harusnya kami bisa bertahan dan keluar dari itu. Tapi tempo mereka tetap seperti itu. Mereka mengontrol kami. Masuk ke game tiga, poinnya sempat dekat, tapi kami banyak mati

Hasil Lengkap Ganda Campuran Zhang Nan/ Zhao Yunlei 2-1 Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (1621,21-9,21-17) Tunggal Putra Lee Chong Wei 2-1 Chen Long (21-17,1521,21-13) Tunggal Putri Wang Yihan 2-1 Li Xuerui (21-14,13-21,21-16) Ganda Putri Misaki Matsutomo/ Ayaka Takahashi 2-0 Naoko Fukuman/Kurumi Yonao (2113,21-15) FOTO ISTIMEWA

JATUH BANGUN: Pertarungan yang menguras fisik dan mental disajikan Gresyia/Nitya kendati gagal melangkah ke babak final ganda putri. Duel mereka melawan pasangan Jepang pecahkan rekor pertandingan terlama yang sebelumnya dicetak dalam duel ganda putra.

Ganda Putra Lee Yong Dae/ Yoo Yeon Seong 2-0 Li Junhui/ Liu Yuchen (21-14,28-26)

sendiri. Jadi kami kurang bisa mengontrol poin,” kata Butet. Masuk ke game penentu, tekanan Zhang/Zhao masih terasa. Mereka berhasil memimpin pertandingan dan tidak memberi kesempatan Tontowi/Liliyana berkembang terlalu banyak. Tontowi/Liliyana pun tak berhasil mempertahankan gelarnya di tahun lalu. Tahun lalu di kejuaraan yang sama, Tontowi/Liliyana berhasil mengamankan podium juara. Mereka jadi yang terbaik, usai mengalahkan Lee Chun Hei Reginald/Chau Hoi Wah, Hong Kong dengan skor 21-16 dan 21-15. “Turnamen ini sebenarnya tidak masuk dalam target utama kami. Jadi apapun hasilnya tidak akan mempengaruhi persiapan kami menuju Olimpiade. Kami sudah berusaha yang terbaik. Selanjutnya kami akan terus bersiap lagi, latihan lagi,” ujar Liliyana. Ini merupakan pertemuan kedelapan belas buat Tontowi/ Liliyana dan Zhang/Zhao. Sejauh ini, Tontowi/Liliyana masih tertinggal 5-12 dari hasil pertemuan-

nya. terakhir di Korea Open 2015, Tontowi/Liliyana kalah dengan 16-21 dan 15-21. Sementara itu, kendati gagal melangkah ke final, duel ganda putri Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari melawan Naoko Fukuman/KurumiYonao, berhasil mencetak sejarah baru. Pertandingan tersebut dinobatkan sebagai pertandingan bulutangkis terpanjang yang pernah terjadi di dunia, yaitu selama dua jam empat puluh satu menit, atau 161 menit. Meski kalah, 2113, 19-21 dan 22-24, penampilan Greysia/Nitya tetap dipuji. Duel pasangan Indonesia dan Jepang tersebut memang patut diacungi jempol. Untuk memperebutkan satu poin saja, mereka harus terlibat laga panjang dan diwarnai jatuh bangun di lapangan. “Udah nggak kepikiran lagi pas di lapangan, kami sudah main berapa lama. Fokus kami tetap ke bagaimana kami bisa dapet poin aja. Kami hanya mikirin, gimana caranya biar bisa tahan dan saling support di lapangan,” kata Nitya. (blt/epe)

Tuan Rumah Kejurda Selam Bakal Digilir KEDIRI (BM) – Pengprov POSSI Jatim berencana menggilir even Kejurda di berbagai kota/kabupaten seJatim. Wacana ini digaungkan agar masyarakat lebih mengenal cabor selam. Pada gelaran tahun 2016 ini, POSSI Jatim menghelatnya di Taman Wisata Pagora Kediri, 30 April-1 Mei. “Kami berusaha melakukan terobosan even Kejurda bakal digelar di daerah-daerah. Jika setiap Kejurda berlangsug di Surabaya, maka peserta akan jenuh. Dan kalau di gelar di daerah bisa menikmati suasana baru,” ujar Pj Ketua POSSI Jatim Ditto Widyandi, akhir pekan kemarin. “Gelaran Kejurda yang bergulir setiap tahun akan dihelat secara bergantian di daerah se-Jatim. Ini juga sebagai upaya sosialisasi olahraga selam bisa lebih populer dan digemari masyarakat. untuk Kejurnas Piala Gubernur kali ini, kami akan menggebernya di kota Malang,” imbuhnya. Lebih lanjut Ditto menyatakan POSSI Jatim akan membagikan peralatan-peralatan selam yang dibutuhkan setiap daerah. “Kami sadar, setiap daerah memiliki keterbatasan alat yang bisa mengganggu latihan mereka. Karena itu, POSSI Jatim meminta kepada pengcab/pengkot segera mengirim permohonan bantuan alat kepada kami agar bisa segera didistribusikan,” kata pria yang pernah menjadi Ketua Pelaksana Battle of Heroes 2015 lalu. “Perlu diketahui juga, POSSI Jatim tidak mengandalkan dana anggaran dari KONI Jatim. Kami berinisiatif mencari dana lewat CSR dan sponsorship untuk pembelian alat selam nomor kolam dan laut,” jlentrehnya. (dek/epe)

KILAS

Rio Terhenti di Sochi SOCHI (BM) - Rio Haryanto gagal menyentuh garis finis pada GP Rusia 2016 di Sirkuit Sochi Autodrom, Minggu (1/ 5), setelah tertabrak mobil pebalap Force India Nico Hulkenberg. Rio, menurut akun Twitter resmi Formula 1 tertabrak pada lap pertama tikungan kedua sirkuit sepanjang 5,848 kilometer itu. Mobil Hulkenberg masuk tikungan kedua pada sisi kanan dan menabrak mobil MRT05 bernomor 88 yang dikendarai Rio. Sebelumnya, mobil Hulkenberg dan mobil pebalap tim Haas Esteban Gutierrez saling beradu masuk tikungan kedua. Hulkenberg tidak dapat melanjutkan perlombaan, sedangkan Gutierrez dapat masuk ke pit untuk mendapatkan perbaikan dan mampu melanjutkan perlombaan. Gutierrez akan mendapatkan hukuman penalti karena dianggap sebagai penyebab kecelakaan. “Ketidakberuntungan untuk Rio Haryanto. Dia tertabrak oleh mobil yang tergelincir dan tidak dapat melanjutkan,” demikian sebut Manor Racing dalam akun Twitter resminya yang dipublikasikan Minggu malam. Rio mengatakan telah mencetak kemajuan dan lebih dekat dari pada pebalap tim lain dibanding perlombaanperlombaan sebelumnya. “Saya mengalami sedikit kesulitan menyalip mobil lain dan kehilangan dua per sepuluh pada sektor terakhir. Itu sangat memicu frustrasi karena tidak mencetak lap dengan baik,” ujar Rio pada halaman Facebook Manor Racing usai balapan yang akhirnya dimenangkan Nico Rosberg tersebut. (at/epe)

KLASEMEN PEBALAP 1. Nico Rosberg (Jerman) Mercedes 2. Lewis Hamilton (Britania) Mercedes 3. Kimi Raikkonen (Finlandia) Ferrari 4. Daniel Ricciardo (Australia) Red Bull 5. Sebastian Vettel (Jerman) Ferrari ==== 23. Rio Haryanto (Indonesia) Manor

100 57 43 36 33 0

Jatim Siap Penuhi Tantangan PB PTMSI SURABAYA (BM) – Harapan tinggi disematkan Pengurus Besar Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PB PTMSI) kepada Jatim. PB berharap Jatim sebagai lumbung atlet tenis meja mampu berprestasi hingga di ajang SEA Games yang digelar 2017. “Kami yakin Jatim punya atlet-atlet yang bagus, begitu juga Jawa Barat. Dua daerah kerap melahirkan atlet-atlet potensial,” ujar Ketua Umum PB PTMSI Lukman Edy, kepada wartawan usai membuka Rakerprov dan peresmian GOR PTMSI Jatim, Minggu (1/5). Karena itu, pihaknya memberi amanah kepada Pengprov PTMSI Jatim agar ikut bertanggung jawab menyusun program percepatan pencapaian medali emas SEA Games. “Amanah ini cukup berat karena kita sekarang masih berada di bawah. Tetapi dengan potensi yang dipunyai maka harus optimistis bisa mengejar ketertinggalan selama ini di SEA Games Malaysia 2017 mendatang,” ucap Lukman Edy. Politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini lantas mengatakan PB PTMSI membentuk dua badan baru untuk mendukung prestasi tenis meja Indonesia. Pertama adalah Badan Tim Nasional (BTN) dan Badan Liga Nasional. “BTN melakukan pembinaan, minimal kepada 30 atlet nasional, secara intensif. Badan liga akan bertugas menghidupkan kompetisi-kompetisi semi profesional,” tandasnya. Ketua PTMSI Jatim Marzuki mengaku sudah punya cara untuk meningkatkan prestasi atlet tenis meja di forum internasional. Yakni dengan tidak memaksakan atlet peraih medali perunggu menjadi emas. “Salah satunya adalah program latihan 10 jam setiap harinya. Atlet tidak perlu memikirkan sekolah, karena sudah ada yang mengurusi pendidikan atlet,” katanya.(dek/epe)


SAMBUNGAN 07

berita metro

www.beritametro.co.id

SENIN, 2 MEI 2016

Jokowi: Terima Kasih Filipina 10 sandera ini.

10 SANDERA... Sambungan Hal. 1 satu tokoh militer Indonesia. Dia menghabiskan karirnya di kesatuan-kesatuan tempur TNI AD. Jabatan terakhirnya adalah Kepala Staf Kostrad. Dia pernah terlibat berbagai operasi seperti operasi di Irian Jaya, Timtim dan operasi perdamaian di Filipina pada tahun 1996-1997. Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengumumkan pembebasan 10WNI yang disandera oleh kelompok Abu Sayyaf di Istana Bogor sekitar pukul 18.15 WIB. 10 WNI tersebut akan diterbangkan ke Indonesia. “Alhamdulillah puji syukur ke hadirat Allah SWT, akhirnya 10 ABKWNI yang disandera kelompok bersenjata sejak 26 Maret lalu saat ini telah dapat dibebaskan,” ujar Jokowi. Jokowi didampingi Mensesneg Pratikno, Menlu Retno Marsudi dan PanglimaTNI Jenderal Gatot Nurmantyo saat mengumumkan pembebasan

Operasi Intelijen Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo menyebut ada unsur TNI di balik bebasnya 10 WNI yang disandera oleh Abu Sayyaf. Menurutnya, pembebasan ini bagian dari operasi intelijen. “Di dalamnya ada TNI, operasi di bawah operasi intelijen TNI,” ujar Gatot dalam jumpa pers di Istana Bogor, Jawa Barat, Minggu (1/5) pukul 18.15 WIB. Gatot berbicara setelah Presiden Jokowi dan Menlu Retno Marsudi memberi keterangan pers tanpa tanya jawab. Menurut Gatot yang paling utama dalam hal ini adalah pembebasan para sandera dalam keadaan selamat. Dia mengatakan kondisi sandera saat ini sudah sehat. “Kita mengutamakan keselamatan para sandera dan ini kata kunci,” ucapnya. Gatot menjelaskan saat ini pihaknya sedang mengupayakan untuk membebaskan 4WNI lagi. Pembebasan itu akan dilakukan

dalam waktu dekat. “Tidak lama lagi 4 WNI bisa kita bebaskan dengan selamat,” ucapnya. Terima Kasih Filipina Atas pembebasan 10 WNI tersebut, Presiden Joko Widodo menyampaikan terima kasih kepada semua pihak, termasuk Filipina yang telah membantu upaya pembebasan sandera. “10 WNI ABK tersebut dalam keadaan baik dan perlu saya sampaikan bahwa banyak sekali pihak yang telah bekerjasama untuk membantu proses upaya pembebasan ini baik formal maupun tidak formal. Ucapan terima kasih juga saya sampaikan kepada pemerintah Filipina karena tanpa kerjasama yang baik belum tentu bisa terwujud,” ucap Jokowi di Istana Bogor, Jawa Barat, Minggu (1/5). Saat menggelar konferensi pers, Jokowi didampingi oleh Mensesneg Pratikno, Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi serta Panglima TNI Jenderal

Sujud Syukur Anak Bebas KELUARGA...

Sambungan Halaman 1

Mansur mengaku ditelepon oleh perusahaan PT Patria tempat anaknya bekerja, dan memberi kabar bahwa anaknya dan sembilan sandera lainnya telah dibebaskan. Tapi pihak keluarga belum diberitahu di mana keberadaan anaknya sekarang. “Semoga cepat dikembalikan ke Indonesia,” kata dia. Sujud Syukur Meski sempat histeris, keluarga Wawan Saputra (24) langsung sujud syukur begitu mendengar kabar bahwa anaknya telah dibebaskan oleh kelompok Abu Sayyaf. Mansur Halide (53) bersama istrinya Ratnawati Nompo (50) beserta kerabatnya yang sudah berkumpul di rumahnya,Jl Terompet No 51, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (1/5) bersujud sambil menangis. Mereka mendapat telepon dari perusahaan PT Patria, tempat Wawan bekerja, sekitar pukul 16.30. Mansur tampak tak bisa menyembunyikan kebahagiannya, ia terus menangis sambil menelepon kerabatnya yang lain untuk memberi kabar tentang kebebasan anaknya. “Alhamdulillah, Wawan sudah bebas, kalian sujud syukur di sana,” kata Mansur saat menelepon kerabatnya. Namun Mansur mengaku belum tahu pasti di mana anaknya sekarang. “Saya terlalu senang jadi tidak sempat tanyakan di mana anak saya,” tambahnya. Hingga kini ia masih menunggu kabar tetbaru terkait pembebasan anaknya.

Syukuran di Klaten Sementara itu, keluarga Bayu Oktavianto (22), salah satu WNI yang dibebaskan, akan menggelar syukuran setelah mengetahui Bayu bebas. Rumah keluarga Bayu di Dukuh Miliran, Desa Mendak, Delanggu, Klaten pada Minggu sore ramai dikunjungi kerabat keluarganya. Lantaran orangtua Bayu, Sutomo mengabarkan jika putranya telah dibebaskan Abu Sayyaf. “Saya tadi ditelepon oleh Ibu Mega dari perusahaan anak saya bekerja sekitar jam 16.00 WIB. Bu Mega mengabarkan jika Bayu telah dibebaskan dan saat ini posisi masih berada di Filipina,” kata ayah Bayu, Sutomo, Minggu (1/5). Dibebaskannya Bayu dari kelompok pemberontak di Filipina itu disambut dengan penuh rasa syukur oleh pihak keluarga. Bahkan, Sutomo langsung sujud syukur setelah mengetahui putranya dibebaskan. “Kami bersyukur kepada Allah SWT, akhirnya putra saya dibebaskan. Selama Bayu disandera, kami sekeluarga selalu menggelar doa bersama setiap malam,” ujar dia. Dia menambahkan kondisi Bayu saat muncul di berita televisi masih sama seperti dulu. Pihak keluarga pun berharap setelah proses pembebasan dan kepulangan ke Indonesia yang bersangkutan segera bisa pulang ke Klaten berkumpul keluarga. “Kondisinya masih sama, Mas Bayu masih terlihat gemuk dan sehat. Saya berharap anak saya bisa segera diperbolehkan pulang ke Delanggu untuk bertemu dengan keluarga,” harap Sutomo. (tem/tri/tit)

Tuntutan Disampaikan ke Presiden RIBUAN... Sambungan Hal. 1 buruh ini saya batuk). Saya bersama Pangdam V Brawijaya dan Wakapolda Jatim ini tadi sudah menunggu sejak pukul 11.00 WIB, tapi kawan-kawan bertahan di sini,” ujar Gus Ipul di Panggung Rakyat, Minggu (1/5). Gus Ipul mengatakan, yang menyangkut seluruh tuntutan buruh akan disampaikan ke Presiden. “Tentang pekerja asing, kami secara tegas akan mengawal harus ada izin. Semua sepakat tidak ingin pekerja asing menguasai Jatim. Saya sepakat 1.000 persen mendukung buruh Jatim,” katanya. Kata Gus Ipul, terkait BPJS ketenagakerjaan pihaknya masih akan mengkaji. “Aspirasi ini masih akan kami dalami. Butuh diskusi untuk cari jalan keluar yang terbaik,” katanya. Terkait Peraturan Daerah (Perda) Ketenagakerjaan, Gus Ipul menyindir Anggota Dewan Jatim agar menetapkan Perda perburuhan di Jatim. “Akan semakin hebat kalau mereka (para anggota dewan, red) cepat mengesahkan perda buruh. Kami minta perda yang disahkan merupakan draft dari Gubernur Jatim,” kata Gus Ipul. Di depan para buruh, anggota DPRD Jatim dari Komisi E bersedia menyelesaikan Perda yang memuat perlindungan buruh Jatim itu. Massa buruh di bawah panggung orasi di Jalan Indrapura Surabaya sempat ricuh karena senggolan antara massa buruh dengan anggota Garda Metal. Kericuhan ini menyulut kemarahan Pujianto ketua DPW FSPMI Jatim dan langsung mengambil mikrofon untuk menenangkan

keributan. Pujianto mengatakan, perjuangan deklarasi rumah rakyat ini merupakan perjuangan jangka panjang, jangan dikotori dengan kericuhan hanya karena senggolan. “Saya intruksikan semuanya duduk tanpa terkecuali,” teriak Pujianto kepada massa aksi. Ribuan massa buruh saat itu ditemui anggota dewan dari Komisi E DPRD Jatim. Setelah orasi dari anggota dewan ini nanti akan dideklarasikan organisasi kemasyarakatan (Ormas) Rumah Rakyat Indonesia yang merupakan rumah perlindungan bagi buruh. Minta Perlindungan Sementara itu, ribuan pengunjuk rasa Front Serikat Pekerja Metal Indonesia FSPMI Sidoarjo berkumpul di Frontage Road Jalan Ahmad Yani di depan Carrefour. Basuki, satu dari perangkat pengurus FSPMI Sidoarjo mengatakan ada 2.000 orang massa dari sidoarjo yang berkumpul di carrefour. Tadi massa sempat memblokir jalan untuk sementara waktu karena mereka menggelar simulasi aksi di depan carrefour. Uniknya, dalam aksi pengunjuk rasa kali ini para pengunjuk rasa perempuan mengembangkan payung saat koordinator berorasi. Aksi buruh dengan payung ini ternyata bukan hanya untuk menghindarkan diri dari sengatan matahari. Choirul Anam, Koordinator Lapangan FSPMI Sidoarjo mengatakan, payung adalah simbol perlindungan bagi buruh. Aksi itu merujuk pada tuntutan buruh mengenai Perda ketenagakerjaan Jawa Timur. Menurut Choirul di era MEA seharusnya pekerja yang masuk

ke Indonesia termasuk ke Sidoarjo, seharusnya tenaga kerja dari Asean. Tapi kenyaatannya yang lebih banyak masuk ke Indonesia justru tenaga kerja dari China. Karena itulah nanti di DPRD Jatim dan Kantor Gubernur Jalan Pahlawan, 1.000 payung akan dikembangkan sebagai bentuk permintaan ada kejelasan mengenai hal itu. Baru saja buruh berkendaraan mobil aksi dan sepeda motor sudah bergerak menuju ke DPRD Jatim di Jalan Indrapura dan Kantor Gubetnur Jatim Jalan Pahlawan. Antisipasi Pemkot Pemerintah Kota Surabaya turut memantau dan mengantisipasi terhadap peringatan haru Buruh Se-dunia. Jalan protokol Kota ini dilalui oleh konvoi ribuan masa aksi hingga Selasa (3/5). Oleh karena itu, warga dihimbau untuk menghindari dua lokasi yang menjadi titik pusat aksi di Jalan Indrapura dan Jalan Gubernur Suryo Surabaya. Rute yang dilalui, antara lain, Jalan Ahmad Yani, Raya Darmo, Basuki Rahmat, dan Gedung Negara Grahadi. Sementara itu, massa buruh yang menuju ke kantor Pemprov Jatim akan melewati Jalan Embong Malang, Jalan Bubutan, dan masuk Jalan Pahlawan. Plt Kepala Dinas Perhubungan Surabaya Irvan Wahyudrajad menuturkan, pihaknya siap mengawal para buruh untuk menyuarakan aspirasi dengan damai dan bijak. Petugas dishub akan disiagakan di beberapa titik pertemuan para buruh. ”Ada anggota kami yang akan membantu pengaturan lalu lintas. Pengendara akan dicarikan jalur alternatif,” ujarnya, Minggu (1/5(sab/ssc/tit)

Gatot Nurmantyo. Meski sudah dibebaskan, namun Jokowi mengatakan pengamanan di perairan Sulu masih menjadi pembahasan utama. “Saat ini kami juga upayakan pembebasan 4 ABK lainnya. Keamanan di perbatasan air dan wilayah sekitarnya juga masih penting. Oleh karena itu, akan diadakan pertemuan pada tanggal 5 Mei ini antara Indonesia, Malaysia dan Filipina,” sambungnya. Pertemuan tersebut akan diadakan di Jakarta dengan dihadiri oleh Menlu RI, Malaysia dan Filipina. Begitu juga dengan Panglima TNI serta petinggi militer Malaysia serta Filipina. Dalam kesempatan itu, Menlu Retno juga menyampaikan

terima kasihnya kepada seluruh pihak yang terlibat, termasuk jaringan informal. “Upaya pembebasan ini melibatkan semua pihak, oleh karena itu perlu disampaikan ini diplomasi total bukan hanya government to government tapi juga melibatkan jaringan-jaringan informal,” kata Retno. “Semua komunikasi dan jaringan kita buka, semua opsi kita buka dengan satu tujuan untuk mengupayakan pembebasan 10 WNI kita. Syukur alhamdulillah upaya ini berhasil. Sekali lagi terima kasih atas doa dari seluruh bangsa Indonesia untuk proses yang berlangsung selama satu bulan ini,” pungkasnya. Jokowi menyebut saat ini

pihaknya masih fokus terhadap pembebasan 4 orang lainnya yang masih disandera oleh kelompok militan. Pelepasan Sandera Kepolisian Filipina, Minggu (1/5) menginformasikan, 10 pelaut Indonesia yang diculik kelompok militan Abu Sayyaf dan disandera selama lima pekan akhirnya dibebaskan. “Beberapa orang tak dikenal mengantar ke-10 orang kru kapal tunda itu ke kediaman Gubernur AbdusakurTan Jnr di Pulau Jolo di tengah hujan lebat,” kata kepala kepolisian Jolo, Junpikar Sitin. Ke-10 sandera itu dibebaskan pada Minggu tengah hari. Kepala kepolisian Sulu, Inspektur

Wilfredo Cayat, membenarkan kabar ini. Cayat mengatakan, setelah diantar ke depan kediaman Gubernur Sulu, mereka lalu dibawa masuk dan disuguhi makanan. “Gubernur Tan kemudian memanggil saya dan menyerahkan ke-10 orang itu ke kepolisian. Kini kami sedang mempersiapkan untuk membawa mereka ke Zamboanga dan menyerahkan mereka ke kantor konsuler,” tambah Cayat kepada harian The Inquirer. Cayat menambahkan, ke-10 orang itu disandera Abu Sayyaf pada 28 Maret lalu. Sejauh ini belum diketahui alasan pembebasan para sandera itu. (det/tit)

Mega Apresiasi Banyak Taman Kota DPP PDIP...

Sambungan Halaman 1

saat ditanyai terkait kesiapannya memimpin Ibu Kota selama lima tahun ke depan. “Sudah, sudah. Ibu mau saya tunjukkan bunga di sana,” kata Risma sembari berjalan dan mengelilingi Taman Harmoni Surabaya. Masuk Pertimbangan Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Hasto Kristiyanto menyatakan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini masuk dalam pertimbangan sebagai calon Gubernur DKI Jakarta. “Siapapun kepala daerah yang saat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2015 memperoleh suara di atas 82 persen maka masuk dalam pertimbangan,” ujarnya di Surabaya, Minggu (1/5). Ia menjelaskan ada beberapa daerah yang pada Pilkada lalu meraih suara cukup signifikan, salah satunya Surabaya, sehingga termasuk dalam kriteria di internal partai politik. “Ada sekitar delapan daerah yang suaranya di atas 82 persen dan mereka mendapat kesempatan sama, bahkan untuk memimpin DKI sekalipun,” ucapnya. Para kepala daerah yang dipertimbangkan ini, kata dia, merupakan langkah proaktif partai untuk mencari sosok sesuai keinginan rakyat di Jakarta. Kendati demikian, pihaknya tetap menghormati proses penjaringan di internal yang maju melalui pendaftaran sebagai bakal calon gubernur maupun wakil gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022. Total terdapat 35 nama yang mendaftar dan akan dilakukan proses berikutnya, yakni dengan melakukan uji kepatutan sebagai seorang calon pemimpin. “Tentu mereka-mereka ini adalah skala prioritas. Akan ada kajian lanjutan serta uji kepatutan terhadap kepemimpinan mereka berkomitmen membangun DKI,” katanya. Ke depan, lanjut dia, nama-nama yang ada akan mengerucut, baik berdasarkan proses pendaftaran maupun pemetaan politik terhadap para kepala daerah. “Bahkan prosesnya siapapun yang maju harus mendaftar. Seperti Joko Widodo lalu, saat itu kuat dorongan agar maju sebagai calon Gubernur DKI dari rakyat banyak. Kemudian beliau mendaftar dan mendapat rekomendasi dari ketua umum,” katanya. Hasto menambahkan, PDIP akan mencocokan karakter kandidat dengan keingi-

nan warga di Jakarta, terkait sosok pemimpin yang diinginkan. Untuk itu kami sedang melakukan survei internal Partai. Hal itu dimaksudkan agar aspirasi masyarakat bisa mewakili potret pemimpin yang diinginkan nanti, sambungnya. “Kita juga harus mengetahui sosok seperti apa sih yang diinginkan oleh warga Jakarta. Misalnya warga menginginkan sosok yang tegas dan mampu menata keindahan kota, ya Bu Risma yang cocok, tapi kalau menginginkan pemimpin yang fokus pada pembangunan infrastruktur kota, ada kader kita yang cocok, seperti pak Anas dari Banyuwangi. Pokoknya kita akan memetakan dulu keinginan warga Jakarta” ujar Hasto. Namun hingga saat ini baik Megawati dan PDIP belum menentukan pilihan kadernya yang akan diusung untuk bertarung pada Pilgub DKI menatang. Namun Hasto menggaris bawahi, kader yang menjadi perhatian PDIP adalah kader yang mendapat dukungan dan dorongan dari masyarakat daerahnya untuk maju. “Untuk itu kami melakukan pemetaan dulu, baru kita lihat siapa yang cocok untuk kami usung dalam pilgub DKI Jakarta” pungkasnya. Taman Harmoni Mantan Presiden kelima Megawati Soekarnoputri yang juga selaku ketua PDI Perjuangan mengaku selalu senang melihat perkembangan pembangunan di Kota Pahlawan. Seperti halnya Minggu (1/4), Mega terkesima saat diajak Wali Kota Tri Rismaharini melihat Taman Harmoni, taman yang dibangun di atas lahan bekas tempat pembuangan akhir (TPA) yang berada di kawasan Keputih Sukolilo seluas 8,5 hektar. Mega dan Risma tiba sekitar pukul 10.00 WIB. Mega didampingi anaknya, Prananda Prabowo yang terus berjalan di samping Mega. Ketika jalan-jalan, Mega juga berkalikali memegang beberapa tanaman dan bunga yang ada di taman. Ia sempat memegang tanaman yang dia kira adalah lamtoro, tapi Mega mengatakan jika tanaman itu bernama merak-merakan. Mega juga sempat melihat ke bawah dan membungkukkan badannya. Ternyata Mega sedang mengamati banyaknya binatang melata berwarna hitam yang banyak bersliweran. “Oh ini ulat gagak,” cetus Risma. Mendengar itu, Mega pun mengangguk. Risma mengaku sengaja mengajak Mega

ke Taman Harmoni lantaran Mega ternyata sukadengantanaman.“Ibu(Mega)jugasenang tanaman,makanyasayaajakkesini.Dantaman ini berdiri di atas bekas lahan pembuangan sampah. Apalagi ini nantinya akan menjadi tamanyangluasdiKotaPahlawan,”kataRisma. Mega mengapresiasi banyaknya taman yang dibangun Pemkot Surabaya. Khusus untuk Taman Harmoni, meski pembangunannya terlihat belum maksimal, dia yakin akan bisa menjadi taman yang menjadi jujugan warga. “Sekarang kan belum menjadi maksimal, tapi saya sudah bisa membayangkan hasilnya kalau ini bisa dipelihara dengan baik,” tutur Mega. Taman dinilai Mega menjadi hiburan bagi masyarakat. Dengan taman, masyarakat tak perlu mencari hiburan ke tempat yang jauh dan mahal. “Masyarakat butuh tempatu ntuk rekreasi. Sebuah taman itu sebenarnya tempat rekreasi yang paling murah meriah. Rekreasi bukan harus selalu mewah,” kata Mega. Agar tetap lestari untuk dijadikan tempat rekreasi, Mega berharap agar masyarakat bisa ikut menjaga dan memelihara. Termasuk di antaranya membeli suatu edukasi dan sosialisasiterhadapmasyarakat,terutamaanak-anak. Dengan mencintai tanaman sejak kecil, sambung Mega, diharapkan negara Indonesia tetap negara menjadi negara yang subur.“Anak-anak harus mencintai tanaman karena saya tidak bisa membayangkan bila Indonesia ini jadi gundul dan tandus atau bahkan jadi padang pasir,” kata dia. Ke Jembatan Kenjeran Setelah mengunjungi Taman Harmoni, rombongan melanjutkan perjalanannya ke Jembatan Kenjeran, yang dilengkapi air mancur menari. Jembatan yang belum diresmikan itu dibuka pada 1 Mei 2016. Alhasil, rombongan langsung bisa masuk dengan mobilnya. Semua mobil rombongan ini berjalan pelan-pelan di atas jembatan. Risma dan Megawati tidak turun dari mobilnya. Mereka hanya melihat dari dalam mobil air mancur menari yang mengikuti lagu “Surabaya oh Surabaya”. Rombongan yang dikawal polisi menyita perhatian para pengunjung THP Kenjeran. Nyaris semua mata tertuju ke rombongan yang hanya melewati Jembatan Kenjeran, dan akhirnya mereka pun beranjak ke acara berikutnya, yakni makan siang di salah satu restoran di Surabaya.(has/rep/enc/tit)

Gunakan Bahan Bakar Nitrometana ASYIK... Sambungan Hal. 1 menerbangkan pesawat tanpa awak di lingkar timur setiap Minggu pagi sampai sore hari. “Dulu kita kumpul di sini hari Sabtu dan Minggu, karena pertimbangan lokasi yang dekat dengan sekolah akhirnya kita buat setiap hari Minggu saja,” ungkapnya. Masih Nyoman, biaya yang dikeluarkan untuk menekuni hobi ini tidak terlalu mahal, apalagi sebagian anggotanya sudah bisa membuat sendiri pesawat model ini. Harga pesawat model termurah sekitar Rp 1,5 juta. Untuk yang termahal bisa mencapai Rp 15 juta lebih. “Kalau buat pesawat sendiri kita bisa tekan biaya sampai separuh lebih dari harga pabrik. Untuk saat ini onderdil pesawat ini sudah bisa diperoleh dengan mudah di Surabaya. Di toko online juga sudah banyak. Tetapi kalau ada anggota kita yang pergi ke Hongkong biasanya kita semua titip dan pastinya lebih murah,” jelasnya. Pesawat yang digunakan terdiri atas dua jenis yaitu pesawat electrik yang menggunakan baterai dan pesawat bermesin yang berbahan bakar. Pesawat elektrik biasanya digunakan untuk pesawat ringan dengan berat kurang dari

1 kilogram, sedangkan model bermesin digunakan untuk pesawat dengan berat mencapai 6 kilogram. Pesawat bermesin menggunakan bahan bakar nitrometana, avtur, atau pertamax. Bahan bakar jenis terakhir lebih banyak dipilih karena mudah didapatkan. Terapi Vertigo Sementara itu Denny (35) mengaku, kegemarannya menerbangkan pesawat ini bermula saat dirinya berhasil membuat sendiri pesawat model, dan sekaligus hobinya ini sebagai media terapi untuk penyakit vertigo yang dideritanya. Tombol - tombol untuk segala gerakan itu berbeda - beda sehingga jari harus lincah dan memiliki refleks yang bagus. Ditambah lagi dirinya juga harus bisa mengatasi angin yang bisa berubah - ubah. Jika tidak lincah, tentunya pesawat yang bisa dioperasikan hingga jarak 1,5 Kilometer itu bisa jatuh berkali – kali. “Menerbangkan pesawat model ini merupakan hobi dan sekaligus sebagai terapi penyakit vertigo saya. Dan Alhamdulillah sekarang jarang kambuh mas,” katanya. Butuh Arena Delta Aeromodelling Club Sidoarjo meski sudah tercatat sebagai anggota Federasi Aero-

modelling Seluruh Indonesia (FASI) namun sampai saat ini belum mempunyai arena khusus. Hanya sebuah jalan menuju ke sekolah yang dijadikan landasan pacu. Lahan kosong tersebut banyak sekali kubangan air yang sewaktu-waktu bisa merusakkan, bahkan menenggelamkan pesawat mereka apabila salah bermanuver. Namun, mereka tetap sukacita menyalurkan hobi meski dengan kehati-hatian dalam menerbangkan pesawat atau pesawat mereka akan masuk dalam kubangan air. “Kami DAC berharap agar Pemkab Sidoarjo memberikan fasilitas arena bagi kita. Untuk meningkatkan hobi kita ini sebagai prestasi, apalagi olahraga ini kan sudah ditandingkan pada Pekan Olah raga Nasional (PON) maupun kejuaraan internasional lainnya,“ ujar Ketua DAC Sidoarjo. Cara Menerbangkan Pesawat model yang dioperasikan dengan menggunakan Remote Control (RC) ini teknik menerbangkannya mirip dengan pesawat sungguhan. Dibutuhkan landasan pacu untuk take off dan land off yang panjang dan aman. Sebelum diterbangkan juga dilakukan pengecekan beberapa bagian pesawat, pengisian bahan bakar untuk pesawat

yang bermesin dan pengecekan baterai untuk pesawat elektrik. Pesawat model ini dengan kondisi mesin menyala diarahkan ke landasan. Karena di lingkar timur ini para penghobi aeromodelling ini memanfaatkan jalan, maka beberapa personil harus meyakinkan penerbang kalau kondisi landasan pacu benar-benar aman terutama dari orang yang melintas. Barulah penerbang melalui RC yang dipegangnya perlahan-lahan menjalankan pesawatnya. Pesawatpun beranjak naik dan mulailah penerbang menunjukkan kepiawaian menerbangkan pesawatnya melalui RC dengan berbagai manuver. Atraksi Pesawat model ini bisa melakukan berbagai atraksi. Dari terbang vertikal sampai dengan terbang dengan posisi terbalik, terbang dengan ketinggian lebih dan terbang rendah. Mereka selalu memperhatikan besar angin. Terkadang, saat terbang rendah, tidak jarang pesawat model ini masuk ke dalam kubangan air. biasanya pesawat bisa terbakar dan patah kalau kecepatannya tinggi. Saat turunpun Penerbang harus memberikan aba-aba ke personil lainnya untuk segera mengamankan landasan pacu untuk landing. (cls/tit)


08 www.beritametro.co.id

SENIN, 2 MEI 2016 INDEX HARGA 0.06% SAHAM SUMBER: IMQ21.COM

IHSG

4,848

-3.6% NIKKEI

16,666

-0.4% STI

2,862

-1.1% FTSE

6,249

-1.1% KLCI

1,673

0.3%

-0.5%

DJIA

NASDAQ

18,042

HARGA EMAS

JUAL (Rp/gr)

528,297

4,863

BELI (Rp/gr)

US$/OZT:

507,165

1,255.51 IDR/USD: 13,220

SUMBER: GERAIDINAR

Industri Tekstil Diprediksi Tumbuh 20 Persen JAKARTA (BM) - Industri tekstil hingga saat ini masih mengalami penurunan. Setelah tahun lalu sempat terpuruk, karena kondisi ekonomi yang tidak juga membaik. Kini industri tekstil nasional diprediksi akan mengalami kenaikan sebesar 20% pada 2017. Sedangkan pertumbuhan dinilai masih belum signifikan dibandingkan tahun depan. “Sebagai perusahaan agen distributor alat-alat mesin tekstil yang berasal dari Eropa, Nutek melihat peluang pertumbuhan industri tekstil nasional akan lebih baik, karena sekarang adalah waktunya untuk berinvestasi dengan mesin-mesin yang berasal dari Eropa,” kata Presiden Direktur Nutek Kawan Mas, Yuwenta Hendrika, kemarin. Dirinya mengaku optimis akan pasar tekstil naik lagi. Karena mesin tekstil yang berasal dari Eropa, baik itu mesin printing, pemintalan, pencelupan dan finishing, memiliki keunggulan jauh lebih

FOTO: BM/IST

INVESTASI: Permintaan mesin tekstil dari Eropa semakin meningkat seiring pertumbuhan industri tekstil tahun ini.

baik dari mesin-mesin tekstil dari China. “Tidak hanya dari sisi kualitas dan

teknologi, tetapi juga dalam pemeliharaan. Bahkan bisa beroperasi

hingga lebih dari 20 tahun.” kata dia. Menurutnya, saat ini para pelaku industri tekstil di Bandung dan Solo, masih banyak yang menggunakan mesin dari China. Karenanya dirinya berharap para pelaku industri tekstil bukan hanya memperhitungkan pemilihan mesin sebagai investasi saja. Saat ini, mesinmesin tersebut banyak digunakan pada industri tekstil di Jawa Barat dan Jawa Tengah. Para pelaku usaha kembali melihat bahwa mesin-mesin tekstil asal Eropa memiliki keunggulan jauh lebih baik dari yang selama ini ada. Ronald Meuffels, Senior Area Sales Manager SPG Prints pun mengatakan, Indonesia seharusnya bisa memanfaatkan kemudahan pasar di Eropa untuk produk tekstil melalui lobi pemerintah. “Seperti Bangladesh yang dapat GSP (General System of Preference), Indonesia pun seharusnya bisa. Dengan demikian, Indonesia punya jaminan pasar,” ujarnya. (nis/dra)

Komunitas LFL Apresiasi Kartini dalam Update Fashion Style SURABAYA (BM) - Sebuah komunitas perempuan Love Fashion Lady (LFL), yang terdiri dari kalangan perempuan yang menyukai busana dan cinta. Para perempuan ini berkumpul dalam wadah komunitas.Ketua komunitas LFL (Love Fashion Lady) Lanemei, sekaligus pengusaha studio Fotografi ini blak-blakan menilai dari fashion Kartini dulu dan sekarang sudah berbeda. Misalnya, penataan rambut, busana dan cara paduan make up yang menyesuaikan. “Kalau dulu identik perempuan memakai sanggul, tapi di zaman sekarang sudah bisa dibentuk sesuai perpaduan busana yang dipadukan model rambut yang diinginkan,” jelasnya. Dalam hal berbusana, Kartini termasuk dalam kategori style dan trendy, kata Lanemei. Bedanya, di zaman sekarang sudah mengikuti tampilan up to date style dan terlihat seksi, anggun dan berkesan modern. Baginya, peran Kartini yang menjadi figur. Maka keberadaan komunitas LFL ini merupakan bagian dari cara kartini masa kini berkomunikasi sesame anggota. Baik soal arisan, kegiatan sosial hingga sharing bisnis.

KURS MATA UANG SUMBER: KLIKBCA.COM 30-Apr-2016 / 16:05 WIB

JUAL

BELI

USD

13186.00

13170.00

SGD

9817.98

9797.98

EUR

15016.26

14916.26

AUD

10096.14

10016.14

pemberd ayaan

UKM dan Pariwisata Saling Bersinergi JAKARTA (BM) - Menteri Koperasi dan UKM, Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga, mengatakan, sektor pariwisata dan UKM tidak bisa dipisahkan, pihaknya menyatakan segera mendorong perkembangan sektor pariwisata Indonesia. “Pariwisata dengan UKM tidak bisa dipisahkan karena jika pariwisatanya maju maka pemberdayaan UKM akan jauh lebih maju,” kata Puspayoga, kemarin. Dirinya menilai jika suatu daerah sektor pariwisata berkembang dengan baik, maka secara otomatis para pelaku UKM di daerah itu ikut maju. Namun Puspayoga yang juga Mantan Wakil Gubernur Bali itu mengatakan membangun dan mengembangkan FOTO: BM/IST suatu destinasi pariwisata AAGN Puspayoga juga bukan sesuatu yang sederhana. “Bali bisa seperti sekarang ini bukan instan, bukan setahun, lima tahun, 10 tahun tapi 100 tahun,” katanya. Dirinya menyadari bahwa program pemerintah JokowiJK untuk mewujudkan 10 destinasi pariwisata baru di luar Bali atau 10 “Bali Baru” bukan sesuatu yang sederhana. “Tapi ini bukan sesuatu yang tidak mungkin untuk diwujudkan karena marketing pada masa lalu itu berbeda dengan marketing pada masa kini,” katanya. Dirinya menilai adanya konsep e-commerce dan promosi secara online sangat potensial untuk mendongkrak kesuksesan bagi terbentuknya kawasan Bali Baru secara lebih cepat. Puspayoga menekankan pada kendala perubahan mindset atau pola pikir masyarakat di berbagai daerah yang belum sepenuhnya siap ketika wilayahnya menerima kunjungan lebih banyak wisatawan. “Mengubah mindset untuk masyarakat di daerah “Bali Baru”, ini tantangan yang berat, walaupun devisa pariwisata itu sangat menggiurkan,” katanya.(nat/dra)

tambahan

Antisipasi Lonjakan, Garuda dan Sriwijaya Ajukan Extra Flight FOTO: BM/IST

KAGUM: Para anggota komunitas LFL (Love Fashion Lady) berharap dapat mempertahankan semangat kartini dalam fashion style.

Menurut Lanemei, Kartini tetap jadi panutan dalam hal positif dan perjuangannya pada emansipasi kaum perempuan. “Kebetulan saya juga baru nobar (nonton bareng) surat cinta untuk Kartini, dan terlihat sangat berbeda seklai wanita sekarang dan zaman dahulu terutama

dalam hal bergaulnya,” tegasnya. Inilah adalah potret perempuan, imbuh Lina, anggota komunitas LFL.Sekarang sudah banyak perempuan yang mandiri, urus anak dan kerja samasama bisa menafkahi keluarga. Lina mencontohkan, edukasi pendidikan, cara mengatur

waktu, sampai prioritas mendahulukan peran perempuan sekaligus sosok ibu bagi keluarga di rumah. Kegiatan komunitas dalam merayakan hari Kartini dengan kegiatan charity seperti bantuan pengobatan massal gratis dan membantu yayasan yatim piatu.

Semua kegiatan didasari rasa peduli dan punya tujuan saling berbagi, lanjut Lina. “Dua sampai tiga bulan sekali kita adakan pertemuan berkumpul,” imbuhnya. “Kadangkitaberkomunikasilewat medsosgroupdismartphonemasing-masing berbagi program selama setahun,” jelasnya.(nis/dra)

OJK Jatim Cabut Izin Usaha Tiga BPR SURABAYA (BM) - Perbankan yang terkena likuidasi rata-rata karena memiliki kredit macet atau nilai Non Peforming Loand (NPL) yang cukup tinggi sehingga tidak bisa terselamatkan kembali. Sementara itu, pada kasus likuidasi tahun 2015 tercatat sebanyak 70 BPR, diantaranya satu bank umum, dan dari total tersebut sebanyak 59 bank sudah selesai, dan 12 BPR masih diproses sampai saat ini. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 4 Jatim mencatat telah melikuidasi atau mencabut izin usaha sebanyak tiga Bank Perkreditan Rakyat (BPR) di wilayah Jatim selama tiga bulan terakhir tahun 2016.

Kepala OJK Regional 4 Jawa Timur Sukamto, mengatakan tiga BPR itu masingmasing BPR Iswara Arta di Kabupaten Sidoarjo, BPR Syariah Al Hidayah di Kota Pasuruan, dan BPR Kudamas Santosa di wilayah Porong, Sidoarjo. “Kalau secara total ada 1.600 BPR yang aktif di Indonesia, dan hanya 4 persennya yang terlikuidasi pada tahun 2016,” ucap Sukamto di Surabaya. Direktur Group Likuidiasi Bank Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Didik Madiyono mengatakan kasus likuidasi terbaru yang menimpa BPR Kudamas Santosa diharapkan tidak menimbulkan polemik pada nasabah. “Kami minta

semua nasabah bank tersebut untuk tenang, sebab semua akan dibayarkan dan ada biaya pengganti dari dana nasabah oleh pihak LPS,” katanya. Didik mengatakan BPR Kudamas Santosa yang terletak di Porong terlikuidasi sesuai surat Keputusan Dewan Komisioner (KDK) No. 9/ KDK.03/2016 tentang Pencabutan Izin Usaha milik PT BPR Kudamas Santosa yang terhitung mulai 29 April 2016.Sebelumnya, BPR Kudamas Santosa juga sudah diberi kesempatan pihak LPS sejak 7 Oktober 2015, agar untuk mencari investor baru yang mau menalangi dana BPR tersebut.

“BPR ini sudah kami beri jangka waktu selama 180 hari, dengan puncak masa berlaku peraturan tersebut dari LPS berakhir pada 4 April 2016. Karena tidak adanya minat investor yang masuk dan untuk menyelamatkan, kami pihak LPS dan OJK resmi mencabut izin usaha bank tersebut,” katanya. Didik meminta kepada nasabah yang banknya terlikuidasi agar tidak terlalu khawatir terhadap keberadaan dananya di bank, sebab tidak akan hilang. “Karena semua dana nasabah akan kami jamin 100 persen dan akan kembali tapi bukan lewat perantara, melainkan resmi dari LPS,” katanya.(nat/dra)

The Gallery, Resto Berhias Lukisan SURABAYA (BM) - Cafe dan restoran merupakan tempat favorit untuk hang out bersama teman. Belakangan banyak tempat baru bermunculan dengan menawarkan konsep interior unik serta nyaman, tentunya disertai dengan makanan yang lezat pula. Konsep desain dalam sebuah restoran memang dijadikan alasan mengapa orang datang ke tempat tersebut. Sambil menikmati hidangan yang Anda pilih, tentunya memanjakan mata Anda dengan melihat sekeliling desain interior yang menarik. Salah satunya The Gallery Restoran. Restoran yang berada di Hotel Ciputra World berbeda dengan kebanyakan resto berbintang lainnya. Karena, resto berkapasitas 150 seat ini dihiasi

sejumlah lukisan yang cukup memanjakan mata. Gaya aliran lukisan karya Hendra Gunawan adalah Ekspresionism dan berani berekspresi dengan warna kontras serta goresan-goresan tebal. Tema-tema lukisan karya Hendra Gunawan banyak melukiskan tentang aktifitas kehidupan masyarakat, dan yang terpajang di The Gallery lebih banyak menggambarkan tentang aktifitas masyarakat pesisir. Resto dengan desain interior modern ini menyajikan hidangan buffet maupun ala carte dengan ragam pilihan kuliner mulai dari lokal hingga western. Beberapa menu yang tersedia diantaranya rawon, chicken betutu, dan grilled salmon. (sur/dra)

FOTO:BM/IST

LAIN : Tawarkan konsep berbeda, resto ini menampilkan tema gambar yang menawan untuk menarik pengunjung menikmati hidangan yang ditawarkan.

JAKARTA (BM) - Para pengelola operator penerbangan niaga berjadwalmulaimengajukanrencanapenambahanpenerbangan atauextraflightgunamengantisipasilonjakanjumlahpenumpang selama musim Lebaran tahun ini.Vice President Corporate Communication PT Garuda Indonesia Tbk. (GIAA) Benny S. Butarbutarmengatakantambahankursiyangdisiapkantahunini mencapai 21.360 kursi, naik 33% dari tahun lalu 16.044 kursi. “GIAA menyiapkan 21.360 kursi melalui penerbangan ekstra dan mengoperasikan armada pesawat widebody dengan rincian 19.440 kursi untuk rute domestik, dan 1.920 kursi untuk rute internasional,” katanya di Jakarta, Minggu (1/5). Benny menambahkan penerbangan ekstra dilakukan di beberapa rute penerbangan antara lain Jakarta-Yogyakarta, Jakarta-Padang, Jakarta-Semarang, Jakarta-Denpasar, Surabaya-Balikpapan dan Bandung-Denpasar. Sementara untuk rute penerbangan internasional antara lain Jakarta-Singapura, Jakarta-Kuala Lumpur dan Jakarta-Bangkok. Penerbangan ekstra dilakukan selama dua pekan atau dari 29 Juni hingga 12 Juli 2016. Seiring dengan pelaksanaan angkutan Lebaran tersebut, Benny mengimbau para penumpang untuk merencanakan perjalanan sedini mungkin, sehingga akan menambah kenyamanan dan keamanan para penumpang. Sementara itu, Direktur Komersial Sriwijaya Air Toto Nursatyo mengatakan Sriwijaya Air juga mengajukan tambahan penerbangan sebanyak 35.000 kursi. Menurutnya, rencana tersebut sudah diajukan kepada regulator.”Seluruh penerbangan di Indonesia, kami meminta ekstra flight atau tambahan sekitar 35.000 kursi kepada Kementerian Perhubungan, selama musim Lebaran, yakni dari H-7 sampai H+7,” ujarnya. (nis/dra)

pertahankan

Kredit Perbankan Maret Tumbuh hingga 8,4 Persen JAKARTA (BM) - Bank Indonesia (BI) mencatat penyaluran kredit dari perbankan pada Maret 2016 tumbuh 8,4 persen jika dibandingkan Maret 2015 atau meningkat jika dibandingkan pertumbuhan tahunan Februari 2016 yang sebesar 8,1 persen. Pertumbuhan sebesar 8,4 persen Maret secara tahunan membuat realisasi penyaluran kredit perbankan mencapai Rp 4.027,2 triliun di bulan ketiga 2016. Bank sentral menilai pertumbuhan saluran kredit, karena transmisi pelonggaran kebijakan moneter dengan penurunan suku bunga acuan BI (BI rate) 75 basis poin sejak Januari 2016 dan penrunan GiroWajib Minimum Primer sebesar 150 basis poin sejak Desember 2015. Pertumbuhan kredit perbankan itu akhirnya memicu pertumbuhan uang beredar dalam arti luas (M2) di Maret 2016 yangtumbuh7,4persen,lebihtinggidibandingkanFebruari2016 yang sebesar 7,2 persen. BI mencatat akselerasi pertumbuhan kredit dipengaruhi pertumbuhan Kredit Modal Kerja (KMK) sebesar 6,3 persen menjadi sebesar Rp 1.846,9 triliun. “Pertumbuhan KMK itu dipicu saluran kredit untuk industri pengolahan yang tumbuh 4,8 persen serta sektor perdagangan, hotel, dan restoran (PHR) yang tumbuh 7,8 persen,” tulis BI. (nat/dra)


09 www.beritametro.co.id

SENIN, 2 MEI 2016

BM/MADJI

Disnak Tinjau Minimnya Bantuan Vaksin Avian Influence

Maskur

SURABAYA (BM) - Minimnya jumlah vaksin Avian Influence (AI) di Jatim akan ditinjau ulang. Ini menyusul munculnya virus yang dikelan dengan nama flu burung ini di Kabupaten Banyuwangi dan Lamongan beberapa waktu lalu. Dengan kejadian di dua daerah lalu, menjadi perhatian khusus Disnak. Menjadi pemikiran vaksin terus di-support, kata Kepala Dinas Peternakan Jatim Maskur, di Surabaya. “Data Dinas Peternakan Jatim, tahun lalu disiapkan sebanyak 2,5 juta vaksin senilai Rp 2 miliar. Sedangkan tahun ini hanya dianggarkan Rp 500 juta. Jumlah yang disediakan dikurangi memang trennya (Virus

AI) menurun tiap tahun, bahkan Madura mau dibebaskan,” katanya. Menurutnya, peternakan unggas yang sering bermasalah dengan AI adalah sektor 3 dan 4 rakyat dan komersil. “Di sektor inilah daerah juga memiliki tanggung jawab untuk mengawalnya. Karena selama ini soal bantuan vaksin disentralkan ke provinsi yang meminta bantuan ke pusat,” ujar Maskur. Sementara itu sebelumnya, Dua daerah terdeteksi adalah Banyuwangi dan Lamongan. Dari dua daerah sekitar 7.500 unggas dimusnahkan, dan kerugiannya sekitar Rp 300 juta. Angka ini diperoleh dari harga

ayam bibitan sebesar Rp 30.000 sampai Rp 35.000 yang kemudian dikali dengan jumlah tersebut. Kerugian ini ditanggung oleh kelompok petani tersebut. Di Banyuwangi terdapat dua kelompok peternak yang rugi dan yang di Lamongan tedapat satu peternak. “Memang kami tidak memberikan bantuan secara materiil, tetapi kami memberikan pendampingan untuk meningkatkan kualitas peternak yang baik,” ujarnya. Pendampingan tersebut adalah seperti saat ini. Dimana terdapat kelompok peternak yang terjangkit virus flu burung maka disnak jatim mendampingi dari awal hingga akhir.

Mulaidaripemusnahanunggashingga pembibitan awal. Karena setelah terdapat unggas yang terdeteksi virus flu burung, maka semua unggas harus dipisahkan, unggas yang sehat tidak boleh masuk kembali ke kandang, sedangkan unggas yang sakit tidak boleh dikeluarkan. Masih ditemukannya virus flu burung dikarenakan sebagian besar peternak yang masih belum mengetahui tentang standart atau tata niaga beternak yang baik dan benar. “Maka saya berharap kedepan para peternak ini dapat berkelompok sehingga lebih mudah dalam penyaluran bantuan dan pelatihan-pelatihan,” tambahnya. (zal/rdl)

Arab Hentikan Bantuan Rp 180 M untuk Anak Yatim Khawatir Dipakai Gerakan Radikal BANGIL (BM) – Sejak 2007, ada bantuan Rp 100-180 miliar tiap tahun untuk anak yatim dari Saudi Arabia melalui Rabithah al ‘Alami al Islami yang dihimpun dari para muzakki dihentikan kucurannya karena dikhawatirkan untuk gerakan radikalisme dan terorisme. Hal itu dikatakan Menteri Sosial (Mensos) RI, Khofifah Indar Parawansa saat menghadiri acara Maulid Akbar dan Haul serta Santunan AnakYatim yang digelar Majelis MaulidWatta’lim Raudhatussalam (Ahlussunnah wal Jamaah) pimpinan Habib Umar bin Abdullah Assegaf, Sabtu (30/4). Ikhwal terhentinya bantuan ini, kata Khofifah, ketika Sabtu (23/4) lalu ada pimpinan dari Rabithah al ‘Alami al Islami dari Jeddah yang bertamu ke rumahnya di Jakarta. Beliau menyampaikan bahwa mulai 2007 bantuan untuk anak yatim dari Saudi Arabia melalui Rabithah al ‘Alami al Islami tak bisa masuk ke Indonesia. Padahal angkanya signifikan, antara Rp 100-180 miliar, katanya.

Pihak Rabithah al ‘Alami al Islami lantas mengundang

Khofifah dengan disertai beberapa orang untuk diajak serta ke Jeddah melakukan proses kanalisasi.

“Jikalau di antara satu atau dua habib yang akan menyertai rombongan ini, karena kami diundang untuk melakukan

tabayyun dari proses yang mestinya ada Rp 100-180 miliar untuk anak yatim tidak bisa masuk,” ujarnya.

Ini sepertinya ada hal yang coba kita buka sekatnya, apa yang menjadikan putus arus distribusi bantuan dari Rabithah al ‘Alami al Islami di Makkah itu. Saya rasa tidak semua orang tahu ada bantuan untuk anak yatim yang mandek dalam jumlah sangat signifikan. Kan kita bisa melayani tanpa harus menunggu semuanya dari APBN. Hasil penelusuran Khofifah hingga Rabu (27/4) lalu, ada kekhawatiran kalau uang itu masuk ke Indonesia akan digunakan kelompok-kelompok radikal. Ini para habaib, para masyayikh, para kiai, anak-anak kita mestinya mendapat support yang lebih banyak tetapi ada kekhawatiran bahwa uang itu akan digunakan untuk kelompok radikal, kata ketua PP Muslimat NU itu.

PILGUB JATIM 2018

PDIP Terus Pantau Gus Ipul SURABAYA (BM) - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) hingga saat ini belum memunculkan calon utuk bertarung di Pilgub Jatim 2018. Meski begitu, partai ini tengah menjajaki beberapa nama tokoh Jatim. Salah satu tokoh yang diamati adalahWakil Gubernur Jatim SaifullahYusuf atau yang akrab disapa Gus Ipul. “DPP telah melalukan observasi terhadap berbagai kemungkinan untuk calon yang diusung, dan salah satunya Gus Ipul,” ujar Wakil Ketua DPC PDIP Surabaya Didik Prasetiyono kepada wartawan di Surabaya. Menurut dia, sosok seorang Gus Ipul yang sudah diakui kepopuleran dan kredibIlitasnya sebagai seorang pemimpin, dinilai memiliki kemampuan untuk melanjutkan roda pemerintahan Provinsi Jatim menggantikan Soekarwo. Salah satunya adalah kematangan dan pengalaman menjadi Wakil Gubernur Jatim selama dua periode, ucap mantan komisioner KPU Jatim tersebut. Kendati demikian, diakuinya PDIP saat ini masih fokus terhadap Pilkada serentak 2017, khususnya di Jatim yang akan dilaksanakan di Kota Batu. “Fokus PDIP adalah memenangkan sekaligus mempertahankan posisi walikota Batu sebagai satu-satunya Pilkada serentak tahun depan,” katanya. Tidak itu saja, tugas tambahan dari DPP bagi daerah yang tidak menyelenggarakan Pilkada adalah menjadi relawan monitoring dan evaluasi di Pilkada se-Indonesia. “PDIP Surabaya ikut mengirimkan kadenya untuk monev, seperti Sukadar ke Pilkada Kota Kupang dan Anugrah Ariyadi ditugaskan ke salah satu kabupaten di DI Aceh,” katanya. Sementara itu, nama Gus Ipul juga disebut-sebut sebagai satu-satunya nama yang diusung oleh Partai Nasdem sebagai calon gubernur. Gus Ipul hampir pasti diusung Nasdem Jatim, bahkan sudah mendapat restu dari Ketua Umum Surya Paloh, kata salah seorang kader DPW Nasdem Jatim yang enggan disebutkan namanya. Dikonfirmasi terpisah, Gus Ipul mengaku belum terlalu fokus memikirkan peluangnya dalam pesta demokrasi terbesar di Jatim 2018 karena masih menjabat sebagai wakil gubernur. “Kalau saya seperti air mengalir saja. Jika ada peluang akan dijalani dengan baik dan sungguh-sungguh, tapi jika tidak ada maka tak akan memaksa mengejarnya,” kata mantan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal tersebut. Pakar komunikasi politik asal Universitas Airlangga Surabaya Suko Widodo menilai popularitas dan elektabilitas Gus Ipul saat ini masih tinggi dibanding nama-nama lain yang muncul di permukaan. Bahkan, kalau Pilkada Jatim diselenggarakan sekarang maka Gus Ipul yang menang, kata akademisi yang juga Kepala Pusat Informasi dan Humas Unair tersebut. (zal/rdl)

BM/ROFIQ KURDI

JAGA HAK ANAK YATIM: Khofifah Indar Parawansa saat menghadiri acara Maulid Akbar dan Haul serta Santunan Anak Yatim yang digelar Majelis Maulid Watta’lim Raudhatussalam (Ahlussunnah wal Jamaah) pimpinan Habib Umar bin Abdullah Assegaf.

Hasil Unas SMA Diumumkan 7 Mei SURABAYA (BM) – Meski tidak jadi penentu kelulusan, hasil ujian nasional (Unas) siswa SMA/SMK berpeluang jadi bahan pertimbangan dalam seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN). Sebab saat ini, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sudah mengirimkan hasil nilai Unas siswa kepada Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti). Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim Saiful Rachman menerangkan pihaknya diperkirakan baru menerima hasil Unas siswa SMA/SMK pada 5-6 Mei mendatang. “Kami dikumpulkan di Jakarta,” katanya, Minggu (1/ 5). Setelah itu, Saiful menerangkan hasil Unas harus segera dibagikan kepada masing-masing dinas pendidikan (dispend-

ik) kabupaten/kota. MenurutSaiful,hasilUnassiswa harus segera dibagikan secepatnya. Karena sesuai dengan jadwal yang ditentukan, siswa SMASMK sudah dapat mengetahui hasil Unas pada 7 Mei mendatang. “Waktunya memang sangat mepet,”terangMantanKepalaBadan Diklat Jatim tersebut. Dengan begitu, Saiful berencana akan mengumpulkan seluruh kepala dispendik pada 5 Mei mendatang. “Meskipunharilibur,tapihasilnilai harus diumumkan ke siswa. Jangan sampai telat,” terang Saiful. Setelah itu, lanjutnya, pengumuman SNMPTN berlangsung pada 10 Mei mendatang. Kalau melihat jadwal, Saiful menerangkan hasil Unas dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan lolos atau tidaknya peserta dalam SNMPTN. “Sekarang saja sudah dikirimkan ke

Menristekdikti, yang selanjutnya diserahkan ke masing-masing PTN.” ujar Saiful. Dia berharap siswa mendapatkan nilai Unas yang memuaskan. Dengan begitu, nilai Unas dapat membantu siswa untuk mendapatkan prodi di PTN yang diinginkan.Tahun lalu, nilai unas tidak digunakan apa-apa. Artinya, nilai Unas tidak digunakan sebagai penentu kelulusan sekaligus penentu SNMPTN. Tidak dapat dipungkiri, hal tersebut memicu kesan meremehkan pelaksanaan Unas. Namun, Saiful menerangkan nilai Unas tahun ini masih digunakan dalam SNMPTN. “Kalau ingin lulus SNMPTN, ya berarti harus belajar sungguh-sungguh di Unas sebelumnya,” kata Saiful. Mantan Kepala SMKN 4 MalanginimelanjutkanlulusanSMA/ SMK juga dipastikan dapat men-

erima ijazah dalam waktu dekat. “Tidaksampaimolorsepertitahun lalu.Siswasudahkuliah,baruijazah dibagikan,” ungkapnya. Namun, pihaknyamemastikankemoloran itutidaksampaiterjadipadatahun ini. Sebab, Saiful menerangkan ijazah sudah masuk proses cetak. Namun, pembagian ijazah harus dilakukan dengan teliti. Ada perbedaan format ijazah antara kurikulum 2013 (K-13) dan kurikulum 2006. Perbedaan tersebut mencakupi mata pelajaran (mapel) dan skala penilaian. Kalau K-13 menggunakan skala penilaian 1-4, sedangkan pada K-06 menggunakan skala penilaian 0-100. Dengan begitu, masing-masing dispendik kabupatenkota harus mencermati data sesuai dengan kebutuhan sekolah penyelenggara K-13 maupun K-06. “Datanya harus sesuai den-

gan jumlah sekolah dan siswa yang menggunakan dua kurikulum itu,” katanya. Apabila data tidak sesuai dengan data di lapangan, siswa dapat molor menerima ijazah. Dalam pengisian ijazah, pihak sekolah dapat memperhatikan format dan peraturan yang dikeluarkan oleh Kemendikbud nantinya. Sementara itu, Rektor Unair Prof Muhammad Nasih menerangkan pihaknya belum menerima hasil Unas SMA/SMK. Kalau memang dapat diterima PTN dalam waktu dekat, hasil Unas memiliki peluang besar digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk menjaring mahasiswa baru melalui SNMPTN. “Karena proses juga butuh waktu lama. Sedangkan waktu pengumuman sebentar lagi,” terang Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) ini.(sdp/rdl)

SURABAYA (BM) - Memanfaatkan momentum Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) yang jatuh pada hari ini (2/5), kemarin (1/5) Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim menggelar diskusi Komunitas Pegiat Kebangsaan (KPK). Komunitas ini berisikan siswa SMA/ MA dan SMK se-Jatim yang juga menjadipengurusOSISdisekolahnyamasing-masing. Kepala Dindik Jatim Saiful Rachman mengatakan, untuk menjamin keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), diperlukan kontribusi positif para pelajar dan pemu-

da. “Makanya, karakter cinta Tanah Air perlu ditanamkan sejak dini, kata dia,” Minggu (1/5). Saiful menjelaskan, benteng pencegah kenakalan remaja bisa dibangun melalui berbagai cara. Lewat proses belajar mengajar di lingkungan sekolah maupun di luar sekolah. Dengan begitu, tanggung jawab menanggulangi kenakalan remaja bukan hanya berada di sekolah, melainkan juga masyarakat yang lebih luas. KPK, lanjut dia, merupakan wahana bagi siswa menjaga mentalitas yang sesuai dengan kearifan lokal masing-masing. Sehingga, tidak mudah diracuni oleh sikap mental yang justru melemahkan mentalitas bangsa. Unsur di dalam KPK bukan hanya siswa, tapi juga akademisi, Kementerian Pertahanan

(Kemenhan), tokoh masyarakat, dan masih banyak lagi. “Mantan Kepala Badan Diklat Jatim ini melanjutkan, KPK diharapkan menumbuhkan pendidikan karakter berbasis nilainilai kebangsaan dan kepahla-

wanan serta mencintai tradisi budaya bangsa. Selama ikut KPK, siswa ini dididik langsung oleh marinir, terutama dalam hal disiplin,” tuturnya. Sekretaris Dindik Jatim Sucipto menambahkan, KPK sudah

BM/SULUH DWI PRIAMBUDI

BULATKAN TEKAD: Anggota KPK berfoto bersama personel TNI AL dan akademisi usai mengikuti diskusi di gedung Islamic Center, Minggu (15).

ada sejak tahun 2012. Total jumlah anggotanya hingga kini mencapai 4.200 orang yang tersebar di seluruh Jatim. Tahun ini dilatih 200 siswa, ungkap Cip, sapaan akrabnya. Sejak awal, lanjut dia, berbagai pihak yang kompeten membentuk karakter kebangsaan dan budi pekerti digandeng. Dia menjelaskan, kerjasama yang sudah terjalin dengan TNI Angkatan Laut, Kodam V Brawijaya, Kemenhan, Polda Jatim, BNN Jatim, PT Pindad Malang, PT Kereta Api Indonesia, praktisi pendidikan, dan sebagainya. Kami ingin pelajar, khususnya Jatim, terus berinovasi dan memiliki kepribadian tangguh. Mereka inilah generasi penerus bangsa yang harus ditata dengan baik, tandasnya.(sdp/rdl)

BM/MADJI

KPK Bentengi Pelajar dari Upaya Pelemahan Deklarasi sejak 2012, Komunitas Capai 4.200 Orang

Mereka khawatir, janganjangan kalau diturunkan malah untuk biaya radikalisme, terorisme. Maka saya minta surat resmi untuk bisa dikomunikasikan dengan berbagai elemen. Saya harus koordinasi, katakan dengan Menteri Keuangan, PPATK dan BIN. Kondisi ini, lanjut Khofifah, menjadi pekerjaan rumah bagaimana sebenarnya bangunan ukhuwah islamiyah harus dibangun lebih dekat lagi di antara umat Islam. Mungkin ada yang harus kita cairkan kembali komunikasi kita. Kemudian kita cairkan kembali dengan saudara-saudara kita dari berbagai negara, supaya hadirnya kita bisa menjadi harapan hadirnya Rasulullah SAW dalam membangun Islam rahmatan lil alamin, tegasnya.(rdl)

Saifullah Yusuf


10 METRO SURABAYA

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 2 MEI 2016

Lahan Pertanian Makin Sempit Terpangkas untuk Keperluan Pembangunan Pemukiman dan Sentra Niaga SURABAYA (BM)- Pemerintah Kota (Pemkot) Surtabaya perlu segera menyiapkan payung hukum guna menyikapi makin sempitnya lahan pertanian produktif akibat dikuasai pengembang. Penegasan itu disampaikan Kepala Dinas Pertanian Kota Surabaya, Djustamadji. “Payung hukum itu diperlukan untuk mempertahankan areal pertanian produktif yang masih tersisah di Kota Surabaya,” katanya. Menurut Djustamadji, penyusutan lahan pertanian produktif di Surabaya cukup memprihatinkan. Dalam kurun waktu 4 tahun terakhir, seitaknya terjadi penyusutan hingga 300 hektare. Djustamadji memprediksi, kindisi itu akan semakin parah dalam jangka waktu 15 tahun ke depan karena diperkirakan sudah tidak ada lagi areal pertanian di Surabaya. “Untuk mengantisipasi itu. dinas pertanian mengawal pengolahan 200 hektare lahan tidur sebagai lahan

pertanian,” katanya. Menurut dia, penyusutan lahan pertanian produktif di Surabaya itu disebabkan banyak areal terpangkas untuk keperluan pembangunan pemukiman serta apartemen dan hotel, juga sentra niaga. Dicontohkan, areal sawah produktif di kawasan Ketintang yang belakangan beralih fungsi menjadi perumahan mewah. Lokasi lain yang juga ada peralihan fungsi, kata dia, ditemui di Kecamatan Lakarsantri dan Kecamatan Sambikerep. Sawah dan ladang produktif di dua daerah itu sekarang telah menjadi kompleks perumahan mewah milik salah satu pengembang besar. Lebih lanjut diungkapkan Djustamdji, penyusutan lahan pertanian produktif mencapai 75 hektare setiap tahunnya. Untuk saat ini, lahan pertanian produktif di Surabaya yang masih tersisa sekitar 1.400 hektare. (has/udi)

FOTO: BM/HASAN

BERALIH FUNGSI: Sebagian lahan pertanian produktif di Kota Surabaya beralih fungsi menjadi pemukiman.

Pemkot Usul Konsultasikan Lagi Raperda Mihol

FOTO : BM / MADJI

KERETA PANJANG Kereta api berjalan menjajaki perkampungan kota yang padat penduduk dari Stasiun Kalimas menuju Stasiun Pasar Turi Surabaya dengan membawa puluhan gerbong, hingga memacetkan arus lalu lintas, Minggu (1/5).

SURABAYA (BM) – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mengusul;kan untuk mengonsultasikan lagi masalah Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Minuman Beralkohol (Mihol) dengan berbagai pihak terkait. Kepala Bagian (Kabag) Hukum Kota Surabaya, Ira Tursilowati mengatakan, konsultasi itu diperlukan agar dalam pelaksanannya nanti tidak ada kendala. “Mungkin bisa dikonsultasikan lagi mengenai legal draftingnya dengan narasumber lain. Tapi ini adalah inisiatif dewan,” jelas Ira Tursilowati, MInggu (1/5). Menurut dia, hasil konsultasi itu bisa dijadikan sebagai penambahan bahan masukan sebelum raperda itu benarbenar disahkan dalam paripurna. Karena itu,ada baiknya juga pihak-pihak yang dijadikan sebagai nara sumber lebih berkompenten. Sementara itu, pembahasan Raperda Mihol di DPRD Surabaya saat ini sudah selesai dan tinggal menunggu diparpurnakan untuk disahkan. Dalam Rapat Pansus di ruang Komisi B, kalangan dewan dan pemkot sepakat untuk melarang secara total peredaran minuman beralkohol di Kota Surabaya. Ketua Pansus Raperda Mihol, Eddi Rahmat menyatakan, tahapan selanjutnya setelah selesai dibahas di pansus segera dibawa ke Badan Musyawarah (Banmus) sebelum diparipurnakan. Politisi Partai Hanura ini mengaku, tak ada pembahasan yang signifikan dalam selang masa perpanjangan pansus ditetapkan pada Rapat Paripurna. “Pembahasan dari awal sepakat menyatakan pelarangan. Jadi gak ada perubahan sama sekali,” terangnya. Zakaria yang juga sebagai anggota pansus mengatakan, adanya kesepakatan pansus mihol terkait pelarangan mulai dari pasal per pasal, dan ayat sejak pembahasan sebelumnya. Dia menilai, rapat terakhir anggota pansus mencapai kuorumdam tak ada perubahan signifikan. Politisi PKS ini menerangkan, setelah diagendakan di banmus, dalam rapat

paripurna nantinya pansus akan membacakan hasil kerja pembahasan Raperda Mihol secara keseluruhan. “Tinggal nanti pimpinan (rapat paripurna) bertanya kepada para anggota apakah setuju atau tidak,” katanya. Ia mengatakan, apabila ada anggota dewan yang tak setuju, bisa menyampaikan alasannya secara lisan. Zakaria mengungkapkan, Raperda Mihol yang pembahasannya sudah rampung itu berlandaskan pada beberapa peraturan perundangan. Lebih jauh disebutkan, dalam Permendag Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) No. 6/M-DAG/PER/ 1/2015 tentang Perubahan Kedua atas Permendag No. 20/M-DAG/PER/4/ 2014 tentang Pengendalian dan Pengawasan terhadap Pengadaan, Peredaran, dan Perizinan Minuman Beralkohol tidak ada kalimat yang menyatakan pelarangan. “Kalau bertentangan itu, peraturan di atas melarang kita membolehkan. Sementara, Permendag hanya ada katakata dapat, jadi daerah bisa mengaturnya,” jelasnya. Pria yang sering disapa Jack ini mengatakan, pelarangan minuman beralkohol sebelumnya telah ada di beberapa daerah. Beberapa daerah yang telah mengeluarkan aturan pelarangan, di antaranya, Sukabumi, Papua dan Pangkal Pinang. “Perda di Papua Larangan mihol dituangkan dalam Perda 13 Tahun 2015 dan berlaku 30 Maret 2016. Sedangkan di Pangkal Pinang 30 Maret 2016 disahkan,” katanya. (dji/udi)

FOTO: BM/MADJI

Ira Tursilowati

Bangunan Cagar Budaya di Pinggiran Kurang Terawat SURABAYA (BM) – Upaya mempercantik bagunan cagar budaya di Surabaya dinilai belum maksimal karena masih terpusat di tengah kota. Untuk pinggiran, masih banyak ditemui adanya bangunan cagar budaya yang kurang

terawat. Sambang Kampung Lawas yang digelar Komunitas Pecinta Surabaya Rek Ayo Rek (RAR), misalnya, menunjukkan bangunan heritage di wilayah Utara banyak yang kondisinya memprihatinkan.

FOTO: BM/AMAR

MERANA: Salah satu sudut cagar budaya di sisi Utara sekitar Jembatan Merah Surabaya.

Direktur Sjarikat Poesaka Surabaya, Fredy H Istanto menjelaskan, wilayah Surabaya Utara sebenarnya menjadi bagian pusat pemerintahan serta bisnis Surabaya tempo dulu. “Jembatan Merah yang persis di atas Sungai Kalimas ini secara tidak langsung menjadi batas tegas tata ruang pada masa lalu. Dalam syair lagu Jembatan Merah menyebutkan berpagar gedung indah,” Fredy menjadi pembicara pertama seminar travelling. Melalui kemasan seminar travelling, para pemerhati dan mereka yang berkompeten menjelaskan kilas sejarah, kondisi serta rekomendasi atas bangunan yang ada. Sesuai namanya, seminar travelling sambang kampung dilakukan dengan jalan kaki. Jembatan Merah yang menjadi salah satu ikon kota sekaligus simbol perjuangan Arek-arek Suroboyo menja-

di titik start bagi RAR dan sejumlah pakar. Salah satu dekan di Universitas Ciputra (UC) Surabaya ini merinci, gedung-gedung di Jalan Veteran dan Pahlawan yang dimaksud dalam syair lagu. Di jalan ini ada kantor gubernur, kantor imigrasi yang dulunya bernama Pabean. Pabean sendiri kini menjadi nama pasar. Tak jauh dari kawasan Jembatan Merah ada nama Jalan Bongkaran, yang dulunya memang menjadi pusat bongkar-muat. Tidak jauh dari Jembatan Merah, tepatnya di Jalan Karet dulunya terdapat masjid yang menjadi transit muslimin sebelum berangkat ke Tanah Suci Mekkah untuk menunaikan ibadah haji. Masjid ini menjadi cikal bakal asrama haji di Surabaya. Menjadi jujugan sementara karena masjid itu berada di tepi Kalimas, tempat

sandarnya kapal. Ketika itu perjalanan haji menggunakan kapal laut. Soal Jembatan Merah yang menjadi batas tegas tata ruang, Fredy sebagai pemerhati bangunan heritage lantas merinci. Menurutnya, sisi timur serta utara Jembatan Merah atau timur aliran sungai Kalimas merupakan wilayah bagi warga keturunan China, Melayu, Arab, Jawa dan Madura. Keberadaan bangunan berarsitek China membuat bagian timur Kalimas juga disebut Pecinan. Meski demikian, bangunan yang menguatkan kesan Arab dan Jawa juga ada. “Barat Jembatan Merah maupun Kalimas menjadi kawasan modern, yang dikuatkan keberadaan bangunan-bangunan model Eropa. Salah satunya gedung Internatio yang merupakan bank internasional pada masa lampau,” pungkasnya. (sab/has/udi)

Rangkaian Festival dan Lomba Ramaikan HJKS ke-723 SURABAYA (BM) – Beragam kegiatan telah dipersiapkan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya untuk meramaikan peringatan Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-723 tahun 2016. Kepala Bagian Hubungan Masyarakat (Humas) Kota Surabaya, Muhamad Fikser menjelaskan, rangkaian peringatan HJKS akan dimulai dari Surabaya Shoping Festival selama 30 hari, festival kuliner, berbagai macam lomba sampai pawai bunga yang akan menampilkan budaya-budaya Muhamad Fikser nusantara. Pejabat kelahiran Kota Serui ini menambahkan, Surabaya Shoping Festival digelar Spazio pukul 19.00 WIB Minggu (1/5). Dilanjutkan festival kuliner yang dikemas dalam bentuk Pasar Malam Tjap Tunjungan di Foodfest Pakuwon City, Selasa (3/5). Selanjutnya, pada 18 Mei digelar Surabaya Great Expo serta parade budaya dan pawai bunga pada Minggu (22/5) yang dimulai dari Tugu Pahlawan dan berakhir di halaman Taman Surya. “Berbagai macam lomba juga akan ditampilkan, seperti drag bike motor lawas pada tanggal 7-8 Mei, Jambore sepeda kuno di Tambak Sari pada 21 – 22 Mei. Dan yang paling dinanti adalah lomba Dayung Perahu Naga di Kalimas memperebutkan Piala Walikota pada 21 – 22 Mei,” katanya. (has/udi)

MLAKU-MLAKU NANG TUNJUNGAN

FOTO: BM/NOOR

MUSIK JALANAN: Penampilan salah satu grup musik jalanan Tunjungan.

Giliran Fourcoustic Beraksi di Tunjungan Penampilan pemusik jalanan di Jalan Tunjungan terus menggeliat. Atraksi mereka yang biasanya digelar setiap Minggu malam kian memberi warna. Guna lebih menghidupkan dan menampung musisi muda di Surabaya, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Dibudparta) terus menggalakkan pergelaran musik jalanan di Jl Tunjungan. Pada Minggu (1/5) malam, giliran anak-anak muda yang tergabung dalam Grup ‘Fourcoustic’ yang beraksi. Sejumlah lagu pop barat dan Indonesia mereka lantunkan dengan pembawaan cukup menarik. ‘Fourcoustic’ nama musisi jalanan ini beranggotakan 4 personel, plus penyanyi cewek. Tembang yang dimainkannya tidak terfokus pada satu warna musik, Namun lebih memilih warna musik Allround (semua jenis musik). (has/udi)

AGENDA KOTA Festival Kuliner di Foodfest Pakuwon City Foodfest Pakuwon City bakal diramaikan dengan pergelaran festival kuliner yang digelar Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dalam rangka memperingati Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) yang ke-723 tahun 2016. Kegiatan yagn dikemas dalam bentuk Pasar Malam Tjap Tunjungan itu, akan dibuka Walikota Surabaya Tri Rismaharini, Selasa (3/5). Sesuai rencana, Pasar Malam Tjap Tunjungan di Foodfest Pakuwon City digelar mulai 3 Mei hingga 5 Juni 2016 mendatang. (has/udi)

Lomba Foto di Jembatan Kenjeran Jembatan Kenjeran Surabaya akan dibuka untuk peserta lomba foto yang digelar Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dalam rangka perayaan Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS). Terkait rencana itu, jadwal nyala air mancur dan tata cahaya jembatan yang belum diresmikan itu akan berlangsung Jumat (29/4) hingga Minggu (1/5). Air mancur dan tata cahaya yang diiringi musik dan lagu khas Surabaya, akan dinyalakan antara pukul 16.00 hingga 19.00 WIB dan pukul 04.00 hingga 07.00 WIB. Kemudian dilanjutkan pada tanggal 14 dan 15 Mei 2016, dengan jam yang sama. Kegiatan lomba ini dibuka untuk umum dengan menggunakan media sosial untuk pengirimannya. (sab/udi)


K E D I R I 11

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 2 MEI 2016

Persik Kediri Gagal Berlaga Lawan FC Surabaya karena Larangan dari Kepolisian

Panpel Tak Ada Kesiapan, Persikmania Kecewa Berat KEDIRI (BM) - Persiapan yang dilakukan manajemen Persik Kediri mengikuti Liga Indonesia Soccer Campionship (ISC), pupus sudah. Karena, even yang seharusnya bisa digelar Minggu (1/5), antara Tim Macan Putih dan Laga FC Surabaya, gagal. Kegagalan itu karena lantaran panitia pelaksana (panpel) tidak ada kesiapan. Di samping itu, pihak kepolisian juga tidak merestui pertandingan yang seharusnya digelar di stadion Jombang tersebut. Menurut Hendra, selaku media officer manajemen Persik Kediri, mengakuikalaupertandingan perdanadilagaISC,menjamuLaga

FCSurabayagagal.Kondisiitu,jelas menuai kekekecewaan berat bagi timnya.Disampingitu,persiapan yang sudah disiapkan juga sudah matang. “Sebenarnya, pihak kami sudah mentaati jadwal yang dibuat PT Gelora Trisula Semesta (GTS) selaku operator Pertandingan. Toh kenyataannya, hingga saat ini, pihak kami belum mendapatkan surat pemberitahuan akan gagalnya pertandingan dari panpel Laga FC,” kata Hendra, Minggu (1/5). Ditambahkan Hendra, dari kondisi itu, secara otomatis pihaknya mengaku kecewa karena mendera tim kebanggaan

Kota Tahu itu. Apalagi, panpel Laga FC, selaku tuan rumah juga tidak bisa membantah serta mentaati peraturan yang dikeluarkan pihak kepolisian Jombang. “Yang disayangkan panpel juga tidak memberitahukan secara resmi ke pihak Persik. Padahal, malam sebelumnya saat dilakukan technical metting (TM) dan disepakati jika pertandingan pada Minggu (1/5), sore, tidak ada masalah,” katanya. Tapi pada kenyataannya, masih kata dia pihak panpel tidak siap dengan alas an faktor Force Majeur. Sementara, pantauan Berita Metro di lapangan,

jalan raya arah Kota Kediri melewati Simpang Lima Gumul menuju Pare terlihat ribuan Persikmania melakukan konvoi. Tujuannya hendak bertolak ke stadion Jombang. Namun, laju kendaraan mereka terhenti di Patung Garuda Pare, lantaran disuruh balik arah oleh petugas kepolisian. “Kamidisuruhkembalipulang dengan instruksi pertandingan PersikKedirivsLagaFC bataldigelar,jelasmenuaikekecewaanberat. Padahal,jauhharikamisudahmenyiapkan segala macam atribut untuk memberikan support Tim MacanPutih,”kataFirmanseorang Persikmania . (bud/nov)

Walikota Ajak Buruh dan Pengusaha Saling Sinergi KEDIRI (BM) – Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar ajak pengusaha serta buruh untuk harmonis dan saling sinergi. Tujuannya agar tercipta iklim investasi yang sehat dan bisa terus berkembang. “Kami ingin terjadi harmonisasi antara pekerja, pemerintah dan pengusaha. Jika ada masalah, harapannya bisa diselesaikan dalam forum tidak perlu ada demo,” kata Abu Bakar, kemarin (1/5). Walikota mengatakan berbagai keributan justru bisa menciptakan iklim yang merugikan. Untuk itu, ia meminta agar tercipta iklim yang tidak merugikan baik pekerja maupun perusahaan. Walikota juga mengatakan peringatan Hari Buruh merupakan salah satu bentuk demi mewujudkan berbagai hak-hak

pekerja. Namun, ia mengatakan selain hak pekerja, mereka juga harus memperhatikan kewajibannya. “Memaknai May Day ini, pekerja harus paham hak-haknya. Harusnya bisa diselaraskan yang artinya tidak memaksakan kehendak, di mana tuntutan itu akan merugikan,” katanya. Ia pun mengakui di Kota Kediri belum semua perusahaan memberikan upah sesuai dengan UMK. Salah satu pemicunya, karena iklim perusahaan yang terkadang naik dan turun. “Itu bagian dari pemerintah untuk menekan, agar dibayar sesuai dengan UMK. Tapi, memang ada juga perusahaan yang hitungan tidak masuk (tidak bisa membayar sesuai UMK), iklim pengusaha naik turun. Untuk itu, sama-sama saling menghormati,” ujarnya. (aja/bud/nov)

FOTO: BM / BUDI ARYA

JALIN: Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar saat memberikan hadiah ke sejumlah buruh karena memenangkan dalam lomba jalan sehat yang bgertepatan pada Hari Buruh Sedunia.

Tim Macan Putih Resmi Dilaunching Jelang Digelarnya ISC KEDIRI (BM) - Secara resmi tim Macan Putih Persik Kediri dilaunching jelang digelarnya Indonesia Soccer Campionship (ISC) 2016, yang dihelat perdana pada Minggu (1/5). Di mana tim kebanggaan warga Kota Kediri akan berada di grup 6 bersama Persida Sidoarjo, PSBK Blitar, Laga FC, Persepam Madura dan Persatu Tuban. Sementara itu, Walikota Abdullah Abu Bakar yang hadir bersama segenap Muspida dan perwakilan tokoh di antaranya masyarakat KH MDThohaYahya yang akrab disebut Gus Lik. Pelatih Kas Hartadi berharap Persik mampu lolos babak 16 besar dengan direkrutnya 23 pemain yang berkualitas. Berpakaian baju koko warna putih dan bersongkok putih, merupakan nuansa lain tersuguhkan di stadion Brawijaya Kediri. Mas Abu yang hadir bersama WakilWalikota Hj Lilik Muhibbah dan Ketua DPRD Kota Kediri H KolifiYunon mengikuti rangkaian

FOTO: BM / BUDI ARYA

HARAPAN: Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar, bersama wakil walikota, Ketua DPRD Kota Kediri, tokoh ulama dan pemain Persik Kediri, saat launching di stadion Brawijaya Kota Kediri, Sabtu (30/4).

acara hingga tuntas. Santunan rohani dari sosok tokoh kiai lokal Gus Lik mampu memberikan motivasi untuk menjadi Persik merupakan kekuatan Positif Team kembali bertaring dan mengharumkan nama Kota Kediri. Mas Abu pun menyatakan ini merupakan hari baik bagi Persik Kediri dengan kekuatan Positif Team dengan tidak saling

menyalahkan dan didukung stakeholder yang dimiliki, diharapkan kekuatan sepakbola mampu berjalan seiringan. “Inimerupakanharibaikuntuk Persik Kediri, bahwa tim ini jauh lebihbaikdankamisebagaidaerah hanya sebatas meminjamkan berupa lapangan dan mess serta sumbangsihpemikiran,”jelasMas Abu. (bud/nov)

Belasan Buruh Desak Pengusaha Bayar Upah Sesuai UMK KEDIRI (BM) - Aksi memperingati Hari Buruh Sedunia juga dilakukan di Kediri, Minggu (1/5). Hanya saja, dalam mengaktualisasikannya dengan menggelar pawai simpatik. Dalam aksi itu melibatkan puluhan massa. Mulai gabungan buruh, ormas dan pegiat LSM semuanya bersatu dan berkeliling ke Kota Kediri. Sementara, tuntutan yang disuarakan para pengunjuk rasa itu mendesak ke pengusaha

untuk membayar upah sesuai dengan upah minimal kabupaten/kota (UMK). Saat ini, upah UMK di Kediri berkisar Rp 1.400.000 per bulan. Namum dalam praktiknya masih banyak perusahaan di Kediri yang membayar buruhnya di bawah UMK.Terlebih, para pekerja di toko dan supermarket rata-rata upahnya masih jauh di bawah UMK. “Kami mendesak pemerintah baik pemkab

dan pemkot untuk memberi sanksi tegas ke pengusaha yang tidak mematuhi UMK,” tegas Taufik Dwi Kusuma sebagai korlap aksi tersebut. Tuntutan lainnya, meminta pemerintahdanpengusahauntuk memberikan jaminan kesehatan gratis kepada buruh dan keluarganya. “Sehat adalah hak rakyat yangharusdiberikansecaragratis, berkualitas dan tanpa syarat,” tandasnya. (syo/bud/nov)

FOTO: BM / IST

KESEJAHTERAAN: Sejumlah buruh Kota Kediri yang menuntut ke pemda setempat dan juga pemprov agar memberikan upah layak yang telah di tentukan.

MOJO-JOMBANG

berita metro www.beritametro.co.id

MOJOKERTO l JOMBANG

Malam Grand Final Pemilihan Gus Yuk Mojokerto di Pelataran Candi Bajang Ratu

Gian Yahya dan Enggitya Terpilih sebagai Gus Yuk 2016 MOJOKERTO (BM) – Gian Yahya Gifari dan Enggitya Santa akhirnya terpilih sebagai GusYuk Mojokerto. Keduanya lolos sebagai duta wisata setelah terpilih dalam malam grand final pemilihan Gus Yuk Kabupaten Mojokerto 2016, di pelataran Candi Bajang Ratu Trowulan, Sabtu (30/4). Terpilihnya GianYahya Gifari asal SMA Negeri 1 Sooko dan Enggitya Santa dari SMA Negeri 1 Dawarblandong karena wawasan yang dimiliki mampu menjawab FOTO: BM/PRAYOGI pertanyaan tiga dewan juri. TERBAIK: Gian Yahya Gifari dan Enggitya Santa sebagai duta wisata Prestasi gemilang juga diraih setelah lolos dalam malam grand final Pemilihan Gus dan Yuk Kabupaten Agusta Faruh dan Listin Mojokerto tahun 2016, di pelataran Candi Bajang Ratu, Trowulan.

Lutfitryah sebagaiWakil I dan IrmawanEffendidanRenggitaAulia sebagaiWakil II GusYuk 2016. Sementara, pasangan Moch Inggil dan Hendita Sekarningtyas, terpilih sebagai Gus danYuk Persahabatan. Gus Yuk Bertalenta disabet pasangan Moch Febranto dan Bellinda Firda. Sedangkan, kategori GusYuk Favorit dianugerahkan kepada Danang dan Erfana Firdaus. Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda, Olah Raga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Disporabudpar) Kabupaten Mojokerto Ustadzi Rois mengatakan dalam laporan di awal pembukaan aca-

ra bahwa 30 finalis telah melalui tahapan dan seleksi ketat. Kompetensi, akademik, kepribadian maupun talenta para finalis cukup berimbang satu sama lain. “ Sebanyak 30 peserta atau 15 pasang Gus Yuk tahun ini, merupakan hasil pengerucutan dari total seluruh peserta yang berjumlah 206 orang,” katanya. Ia menjelaskan, semua peserta dikarantina selama 3 hari 2 malam di Hotel Grand Trawas dengan pendampingan para trainer dan pakar di bidang masing-masing serta dibantu rekan-rekan dari Paguyuban Gus danYuk.

Sebanyak 42 Siswa di SDN Kalen Mengungsi Belajar di Perpustakaan dan Musala

Kondisi Ruang Kelas Rusak dan Ancam Keselamatan Khawatir tertimpa atap ruang kelas yang rusak, sebanyak 42 siswa kelas II di SDN Kalen Kecamatan Dlanggu Kabupaten Mojokerto, terpaksa melakukan proses belajar di perpustakaan dan musala sekolah. PRAYOGI WALUYO – MOJOKERTO SEMENTARA ITU, kedua ruang kelas yang terletak di ujung barat SDN Kalen yang rusak itu, biasa ditempati siswa kelas II A dan II B. Nampak dari luar, teras kelas II A berlubang 2 x 2 meter lantaran plafonnya ambruk. Sementara plafon teras kelas II B malah nyaris ambruk. Kondisi serupa terlihat di dalam kedua ruang kelas tersebut. Plafon tempat belajar para murid itu ambrol di beberapa titik. Kotoran bekas plafon yang runtuh terlihat berserakan di lantai. Sementara di luar ruangan, dipasang pagar dari kayu seadanya untuk menutup kedua ruang kelas ini agar tak didekati PERWAKILAN

para siswa. “Kedua ruang kelas ini rusak sejak pertengahan 2015 lalu saat masuk ke semester dua. Sampai hari ini belum ada perbaikan,” kata Saiful Sahroni seorang guru SDN Kalen. Saiful menjelaskan, sejak plafon ruangan kelas ambrol, kegiatan belajar-mengajar 42 murid kelas II A dan II B terpaksa dipindahkan. Untuk sementara, parasiswaharusbelajardiperpustakaan dan musala sekolah. Hal itu dilakukan karena pihak sekolah khawatir jika dipaksakan menempati ruang kelas tersebut, akan membahayakan para siswa. Terlebih lagi, saat hujan turun. Kondisi kerangka

atap yang rapuh setiap saat bisa ambruk. “Kerangka atapnya sudah rapuh karena ini bangunan lama, sudah termakan usia. Anak-anak juga takut menempati ruangan ini,” ujarnya. Kendati direlokasi ke ruangan yang relatif aman, para siswa merasa tak nyaman belajar.

Bagaimana tidak, di ruang perpustakaan sekolah berukuran 5 x 5 meter itu, siswa kelas II B harus berbagi tempat dengan rak-rak buku. Sama halnya dengan siswa kelas II A yang harus menempati bekas musala berukuran 7 x 4,5 meter. Padahal, dengan jumlah murid 21 orang, ukuran ruang

FOTO: BM/PRAYOGI

MENGANCAM: Seorang guru SDN Kalen yang menunjukkan plafon di ruang kelas hingga memindahkan puluhan murid ke perpustakaan dan musala sebagai tempat belajar.

kelas yang ideal adalah 7 x 8 meter. “Di sini kurang nyaman karena ruangan sempit, ada banyak rak buku. Inginnya kembali ke ruang kelas yang lama. Semoga segera diperbaiki,” ungkap Muhammad Taufiq Hidayat, seorang siswa kelas II B. Akibat ditempati kegiatan belajar-mengajar, fungsi perpustakaan sekolah kurang maksimal. Selain itu, kegiatan keagamaan 290 siswa SDN Kalen juga terganggu. Untuk melaksanakan salat, mereka terpaksa berjalan sekitar 500 meter ke musala kampung. Sementara itu, Kepala SDN Kalen Sukiyan menuturkan, rusaknya ruang kelas II A dan II B karena faktor usaianya. Kedua gedung itu, dibangun pada 1985 silam. Selama puluhan tahun, plafon dan kerangka atap kedua ruang kelas tak pernah mendapatkan anggaran perbaikan. (nov)

“Para finalis merupakan delegasi terbaik dari masing-masing kecamatan. Para finalis Gus dan Yuk akan terus kita libatkan dalam event pariwisata dan berorganisasi di Pagub,” papar Ustadzi Rois. Terpisah, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Mojokerto Hery Suwito mewakili Bupati Mojokerto menyampaikan sambutan dan apresiasi atas telenta-talenta muda penuh potensi yang lahir dari ajang Gus Yuk Kabupaten Mojokerto. Peran Gus dan Yuk sebagai duta wisata dan public relations, menurut sekda sangat mem-

bantu usaha peningkatan sektor pariwisata daerah. “Wisata merupakan salah satu sektor unggulan penyumbang pendapatan daerah. Seiring tren melancong destinasi pariwisata yang kini menjelma seperti sebuah kebutuhan,” katanya. Masih kata dia, dalam mengenalkan destinasi wisata itu jelas membutuhkan tenaga-tenaga bertalenta dan mampu mempromosikan potensi kita ke luar. “Dengan mengusung tema ‘Pesona Alam danWarisan Budaya Majapahit’ kami menaruh harapan besar bagi para duta wisata yang baru,” tutur Hery. (gie/nov)

20 Ormas Desak Bubarkan HTI JOMBANG (BM) – Rencana Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Jombang, yang menggelar Muktamar Tokoh Umat 1437 H di Jombang pada Sabtu (30/4), lalu mendapat penolakan sejumlah ormas. Penolakan tersebut, dilakukan melalui gelar apel kesetiaan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), di depan Masjid Baitul Mukminin AlunAlun Jombang. “HTI memandang konstitusi NKRI adalah kufur. HTI juga menolak nasionalisme. Makanya, kami mendesak pemerintah untuk membubarkan HTI,” ujar Syamsul Rijal, Wakil Sekretaris Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Jombang. Deklarasi bersama yang dibacakan Syamsul, kemarin itu ditandatangani sekitar 20 organisasi.Diantaranya,Yayasan ICDHRE, DPD KNPI, PC IPPNU, PC GP Ansor, LTM NU, PC PMII, PC IPNU, PC Pergunu, Lakpes-

dam NU, serta PCNU Jombang. Dilanjut, Perhimpunan IndonesiaTionghoa(INTI),Aktivis Lintas Agama, Jamiyah Salawat Seribu Rebana, DMI (Dewan Masjid Indonesia), serta PCTAI. “Seluruh organisasi di atas satu suara dan meminta kepada pemerintah agar membubarkan HTI,” terang Syamsul. Deklarasi tersebut juga ditandai dengan apel ratusan Banser. Mereka membentangkan spanduk kesetiaan dan poster bertuliskan khilafah yang disilang merah. Selanjutnya, sebanyak 250 Banser diberangkatkan ke Pasuruan untuk mengikuti apel kesetiaan NKRI. Sementara itu, Ketua GP Ansor Jombang Zulfikar D Ikhwanto mengatakan, apel kesetiaan tersebut merupakan wujud cinta tanah air. Selain apel kesetiaan, Banser juga akan menyisir kawasan Kota Santri dari spanduk maupun poster yang berbau khilafah. (aan/nov)

Mojokerto - Jombang: Prayogi Waluyo (koord), Aan Hidayat (Jombang) Iklan/Langganan : 081 134 647 71 I Kediri: Kediri Raya: Budi Arya Iklan/Langganan : 081 335 017 333


12 P A N T U R A

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 2 MEI 2016

LAMONGAN l BOJONEGORO l TUBAN l GRESIK

Dukung Tim Kesayangan, Suporter Ronggomania Padati Stadion TUBAN (BM) - Ribuan suporter Ronggomania memadati stadion Loka Jaya Tuban, untuk mendukung pemain sepakbola kesayangannya dalam lanjutan pertandingan Indonesia Super Championship, yakni Persatu Tuban melawan Persepam Madura. Minggu (1/5). Ini merupakan pertandingan yang menjadi dambaan warga Tuban, sehingga tak heran jika ribuan suporter Ronggomania ikut memberi

dukungan moral agar Persatu dapat meraih hasil maksimal dalam laga tersebut. Sebagai Ketua Persatu Tuban, Mursit Efendi tampak memantau pertandingan di rumput hijau. “Kami berharap Persatu agar lolos ke putaran Pertama ISC Ini, kamia akan adakan pelatihanya akan setiap hari,” terangnya. Dalam laga itu, Persatu mengenakan kostum berwarna hijau

yang merupakan kostum kebesarannya, sementara Persepam dengan kostum warna putih. Dalam 45 menit pertama, Persepam selaku tim tamu sempat unggul 2-1 atas tuan rumah. Adanya dukungan penuh dari suporter, dalam pertandingan yang dipimpin wasit Nurhamid dengan asisten wasit Sutikno dan Hariono tersebut, Persatu akhirnya dapat memaksa hasil imbang 2-2.

Mursit akan selalu komit menjaga komitmen para pemain persatu , karena melihat kemampuan para tim asuhannya selalu latihan, agar bisa menjaga pertandingan yang prifesional. “Kami tetep mengawal Persatu agar bisa lolos di 16 besar,” terangnya. Kali ini tidak lepas dari dukungan dari suporter Ronggomania yang selalu hadir dalam pertandingan Persatu Tuban. (emi/zen/dra)

Ribuan Sapi Betina Tak Bisa Hamil

Masa Panen Berakhir, Pedagang Pastikan Harga Beras Naik BOJONEGORO (BM) - Para pedagang di Kabupaten Bojonegoro, berharap harga berbagai macam jenis beras, akan merangkak naik, disebabkan panen tanaman padi di daerah di berbagai daerah lainnya, sudah habis masa panennya. “Harga berbagai macam jenis beras akan naik, sebab sekarang ini panen tanaman padi sudah hampir habis,” kata Pemilik UD Barokhah Alam di Kecamatan Balen, Bojonegoro Khafidz Al Amin, di Bojonegoro. Disebutkan harga beras kualitas premium di tingkat petani sekarang ini berkisar Rp 7.250-Rp 7.300 per kilogram, meningkat Rp 100 per kilogram, dibandingkan sepekan lalu. Harga beras yang berlaku itu, hampir sama dengan harga pembelian Pemerintah sebesar Rp 7.300 per kilogram. “Kalau panen habis harga beras akan terus merangkak naik, bisa mencapai Rp 500 per kilogramnya,” jelas pemilik penggilingan padi di Kecamatan Balen. Dijelaskan perolehan pembelian beras di tingkat petani mulai turun hanya sekitar 40 ton per hari, yang biasanya bisa mencapai 60 ton per hari. Beras yang dibeli itu, kemudian diproses, untuk dijual ke pasaran dengan harga mulai Rp 7.750-Rp 9.100 per kilogram. “Ya, saya lebih banyak melayani permintaan pasar keluar daerah, seperti Madura, dan Bali, dibandingkan harus mengirimkan beras ke bulog,” jelas dia. Terkait kenaikan harga beras dibenarkan seorang pemilik penggilingan padi di Desa Mbutoh, Kecamatan Sumberrejo, Suto Wardoyo, yang memperkirakan kenaikan harga beras yang terjadi bisa mencapai Rp500 per kilogram. “Kalau panen habis, harga beras bisa naik sekitar Rp500 per kilogram,” tandasnya.

FOTO: BMIAT

TREN: Pasca berakhirnya panen diperkirakan harga beras di pasaran mengalami kenaikan.

Seorang pedagang beras di pasar Banjarjo, Kecamatan Kota, Bojonegoro Kharis, menambahkan harga beras panenan baru di tingkat konsumen di pasar setempat berkisar Rp 7.500-Rp 8.000 per kilogram. Sedangkan harga beras kualitas super produksi lokal, juga sejumlah kecamatan di Tuban, berkisar Rp 9.000-Rp 10.500 per kilogram. “Harga beras di tempat kami masih stabil. Tapi, perolehan pembelian saya mulai turun hanya sekitar 6 ton per hari, yang biasanya bisa memperoleh 8 ton per hari, karena panen sudah hampir habis,” ucapnya. Kepala Bulog Subdivre III Bojonegoro Eldal Sulaiman, optimistis masih bisa memperoleh beras, meskipun panen tanaman padi di wilayah kerjanya, Bojonegoro, Tuban dan Lamongan, sudah mulai menipis. (bor/dra)

FOTO: BM/M ZAENUDDIN

DUKUNG: Para suporter Persatu yang tergabung dalam Ronggomania mengelu-elukan tim kesayangannya di stadion Loka Jaya Tuban.

BOJONEGORO (BM) - Dinas Peternakan dan Perikanan Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, menyebutkan ribuan ekor sapi betina di daerahnya, saat ini mengalami gangguan reproduksi, disebabkan faktor genetika, terkena penyakit dan pemberian pakan yang tidak tepat. “Ada sapi betina yang mengalami gangguan reproduksi, berdasarkan pemeriksaan petugas Balai Besar Veteriner Yogyakarta, dalam sebulan terakhir,” kata Sekretaris Dinas Peternakan dan Perikanan Pemkab Bojonegoro Soni Soemarsono, di Bojonegoro, kemarin. Menurutnya, petugas Balai Veteriner Yogyakarta didatangkan, karena banyak sapi betina di daerahnya yang tidak bisa hamil, meskipun sudah menjalani inseminasi buatan beberapa kali. “Sapi yang mengalami gangguan reproduksi langsung memperoleh pengobatan, mulai pemberian hormon, mineral, vitamin, juga memperoleh obat cacing,” jelasnya. Ditanya mengenai hasilnya, menurut dia, dari ribuan sapi betina yang mengalami gangguan reproduksi, sudah banyak yang mulai hamil. Data pada Dinas Peternakan dan Perikanan, bahwa populasi sapi di daerah setempat, mencapai 186 ribu ekor, di anta-

FOTO: BM/IST

TERGANGGU: Ribuan sapi betina di Bojonegoro kemungkinan besar terkena gangguan reproduksi yakni tak bisa hamil.

ranya, sekitar 65 persen merupakan sapi betina. “Sapi yang mengalami gangguan reproduksi, disebabkan faktor genetika, sudah tetap tidak bisa hamil, meskipun memperoleh pengobatan,” ucap Asisten I Pemerintah Kabupaten Bojonegoro Setyo Yuliono, menambahkan.Adanya gangguan reproduksi sapi betina itu, mengakibatkan produksi sapi di daerahnya tidak bisa maksimal. “Tapi temuan sapi betina yang mengalami gangguan reproduksi sudah ditangani dinas peternakan dan perikanan,” ucapnya, menegaskan.Pemkab, katanya, mentargetkan

sapi betina yang mengalami gangguan reproduksi itu, paling tidak 70 persennya bisa hamil. “Pemkab terus berusaha meningkatkan populasi sapi,” tandasnya. Camat Tambakrejo, Bojonegoro Ngasiaji, sebelumnya, menjelaskan sebanyak 170 ekor sapi betina jenis Ongole di daerahnya, menjalani pemeriksaan kesehatan, pada 25 April lalu. (bor/dra)

iklan K E H I L A N G A N STNK: W 3186 JU, NK: MH31PA004EK704077, NM: 1PA705992, A/N: SON HAJI

PASURUAN

berita metro www.beritametro.co.id

Peringati Hari Buruh, Serikat Buruh Desak Pemkab Tegas PASURUAN (BM) - Perayaan Hari Buruh Internasional May Day 1 Mei, tidak seperti sebelum-sebelumnya, yaitu dirayakan dengan aksi unjuk rasa. Tahun kemarin dan tahun ini, hari buruh di Kabupaten Pasuruan hanya diperingati dengan Shalawat bersama Bupati Pasuruan HM Irsyad Yusuf di Mesjid Cheng Hoo, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan. Ribuan buruh yang tergabung dari SPSI, Sarbumusi, dan lainnya, tumplek blek di sini. Mereka bersama-sama dengan bupati membacakan shalawatan. Para buruh yang tergabung Sarbumusi juga menggelar Istighotsah di lapangan Desa Gunung Gangsir, Kecamatan Beji. Ribuan buruh ini juga menggelar Istighotsah di depan

PT Tirta Daya Adiperkasa dan PT Soedali, yang selama ini terjerat masalah dengan pihak perusahaan terkait dengan PHK sepihak. Sebenarnya mereka kecewa dengan Bupati Pasuruan yang selama ini dianggap tidak mampu menyelesaikan perselisihannya dengan pabrik. Beberapa kali para buruh korban keputusan sepihak dari pabrik ini meluruk dan menginap di Pendopo Kabupaten Pasuruan di Jl Alun-Alun Utara Kota Pasuruan.Satulagiperusahaanyang juga mengalami masalah yang sama, yaitu PT Algalindo Beji. Di Kabupaten Pasuruan banyak perusahaan bermasalah dengan buruh. Rata-rata berkaitan dengan gaji mereka. Ada yang digaji di bawah UMK

dan ada pula yang di PHK sepihak dan hak-haknya diabaikan. “Jadi intinya, Disnaker Kabupaten Pasuruan sudah

tidak punya nurani. Disnaker sudah saatnya harus tegas kepada perusahaan yang nakal. Oknum-oknum Disnaker itu

lebih mencari keuntungan pribadinya,” tegas Suryono Pane, SH, Ketua Sarbumusi Kabupaten Pasuruan.

Minim Wisata Alam, Pemkot Kembangkan Wisata Budaya FOTO : BM/UMAR

PERTANYAKAN: Acara hari buruh diperingati dengan gelaran musik dangdut. Meski hatinya menangis, namun masih saja tersenyum dan bergembira ria.

PERWAKILAN

FOTO: BM/UMAR

KELER: Tersangka Sanusi alias Hasan tertangkap setelah menjadi DPO selama 3 tahun.

baya. Pelaku hingga kini masih menjalani pemeriksaan petugas penyidik Polres Pasuruan. “Pelaku sudah tiga tahun

Yusuf ) kakak kandung HM Irsyad Yusuf, juga mencalonkan diri jadi Gubernur. Pokoknya kalau tidak mampu menyelesaikan masalah buruh ini tidak usah minta dukungan untuk mencari suara dari para buruh,” tambahnya.(umr/kd/dra)

kilas

Buron 3 Tahun, Pencuri Sapi Dibekuk di Surabaya PASURUAN (BM) - Seorang penduduk Dusun Babakan, Desa Karang Menggah, Kecamatan Wonorejo, Kabupaten Pasuruan, bernama Sanusi alias Hasan (41) Sabtu (30/4) malam berhasil ditangkap petugas Polres Pasuruan, setelah selama 3 tahun menjadi buron dalam kasus pencurian sapi. Pria ini djebloskan ke penjara Polres Pasuruan. Pemuda tidak punya pekerjaan tetap tertangkap setelah 3 tahun menjadi buronan Polres Pasuruan dalam kasus pencurian hewan. Tiga tahun lalu Sanusi telah mencuri sapi milik H Jamal (56) warga Desa Sukodermo, Kecamatan Purwosari. Sanusi dibekuk di sebuah warung lesehan di Kelurahan Medokan Ayu, Kecamatan Rungkut, Sura-

Masih kata Suryono Pane, Bupati harus bersikap tegas. Kalau tidak, dalam kancah Pilbup 2018 nanti, jangan harap minta dukungan dari para buruh. “Perlu diingat, sebelum 2018 nanti juga ada Pilgub. Dimana Gus Ipul (Syaifullah

menjadi DPO (Daftar Pencarian Orang) kami. Selama itu pula kami sudah melakukan pencarian kemana-mana. Dan baru

kemarin, anggota kami dapat menemukan pelaku di sebuah warung lesehan di Surabaya,” urai Kasubbag Humas Polres Pasuruan AKP Yusuf Anggy mendampingi Kapolres. Cerita singkatnya, tiga tahun lalu, tepatnya Agustus 2013 lalu, kandang sapi milik Jamal diketahui pagi hari sudah terbuka. Setelah dilihat sapi miliknya sudah lenyap. Setelah dilaporkan kepada petugas, langsung dilakukan pencarian. Sesuai keterangan saksi, sapi itu dituntun oleh orang tidak dikenal sebelum subuh ke arah selatan dari desanya. Waktu itu petugas hanya bisa menemukan seekor sapi milik korban di seorang penadahnya. Dari situlah diketahui kalau pencurinya adalah Sanusi. Sejak itu Sanusi dinyatakan

sebagai DPO Polres Pasuruan, Polsek Purwosari dan Polsek Wonorejo. Hasil pengembangan, ternyata Sanusi tidak sendirian dalam menjalankan aksinya. Dia bersama Gipur dan Hariyono. Dua orang inipun berhasil dibekuk dan sudah menjalani hukuman karena masingmasing sudah divonis hakim. Baru Sanusi yang terus diburu, hasilnya, malam kemarin, pelaku dibekuk di sebuah warung di kawasan Medokan Ayu, Surabaya. “Pengakuan tersangka Sanusi, dirinya waktu itu dapat bagian dari uang penjualan sapinya sebesar Rp 700 ribu,” ungkap Yusuf Anggy. Karena perbuatannya, Sanusi dijerat pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara. (umr/kd/dra)

PASURUAN (BM) - Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Pasuruan Adri Djoko Srijono, mengungkapkan pihaknya bersama beberapa instansi lainnya saat ini tengah menyusun proposal promosi wisata budaya di Kota Pasuruan. Djoko menyebutkan, beberapa contoh wisata budaya di antaranya wisata religi ke beberapa makam tokoh agama di Kota Pasuruan. “Kami berupaya agar Kota Pasuruan terangkat potensi pariwisatanya. Selama ini Kota Pasuruan kurang dikenal karena memang masyarakat luas masih belum tahu apa potensi wisata di sini,” ujar Djoko. Tidak memiliki destinasi wisata alam, tidak membuat nyali pemerintah Kota Pasuruan ciut untuk mengangkat potensi wisata. Salah satunya adalah wisata budaya yang saat ini mulai dipromosikan Pemkot Pasuruan kepada pemerintah pusat untuk menarik kunjungan wisatawan ke Kota Pasuruan. Proposal mengenai promosi wisata budaya di Kota Pasuruan, dikatakan Djoko, salah satunya untuk mendapatkan bantuan anggaran dari pemerintah pusat untuk mengembangkan potensi daerah yang dimiliki. Djoko mengatakan, beberapa potensi wisata Kota Pasuruan lainnya di antaranya adalah bangunan cagar budaya yang bisa dijadikan jujugan wisata. “Tahun ini kami sedang menyusun apa saja potensi wisata di Kota Pasuruan. Bangunan cagar budaya juga akan kami sertakan, karena di sini memiliki cukup banyak bangunan kuno bernilai historis,” terang Djoko. Tidak menutup kemungkinan jika pemerintah pusat menyetujui mengucurkan anggaran bantuan untuk pengelolaan wisata budaya di Kota Pasuruan. Maka sejumlah bangunan cagar budaya yang saat ini milik swasta atau perorangan akan didanai untuk menjadi milik Pemkot Pasuruan. “Arahnya memang ke sana, nanti cagar budaya yang masih milik orang atau swasta bisa diupayakan dibeli untuk kemudian menjadi aset daerah atau aset pemerintah pusat,” terang Djoko.(pas/dra)

Pasuruan: H Umar Wirohadi (kabiro), Abdul Kadir Jaelani, Wahyudi. Iklan/Langganan : 081 336 484 057


PANTURA 13

berita metro

www.beritametro.co.id

SENIN, 2 MEI 2016

LAMONGAN I BOJONEGORO I TUBAN I GRESIK

Peringati May Day, Serukan Tujuh Tuntutan

KILAS

Ari Hidayat Ketua SPN.

no 100 tahun 2004 tentang ketentuan pelaksanaan perjanjian kerja waktu tertentu,” jelas Ari disela peringatan Hari Buruh Internasional, Minggu (1/5). Ari menuturkan, hampir seluruh inventarisasi permasalahan buruh di Lamongan ada indikasi kesengajaan dari pengusaha untuk melanggar beberapa peraturan kegiatan industri. Khususnya tentang ketenagakerjaan, ketidaksiapan struktur dan infrastruktur penunjang. “Selain itu, ketidakpahaman masyarakat dalam memahami berbagai aturan kegiatan industri karena masih dalam transisi juga jadi persoalan yang harus dicari solusinya,” terangnya. Oleh karena itu, lanjut Ari, dari berbagai kajian yang dilakukan oleh SPN Lamongan, maka dalam peringatan hari buruh kemarin, SPN menuntut 7 persoalan pekerja di Lamongan yang

perlu diselesaikan segera. Ketujuh tuntutan tersebut yakni cabut PP 78 tahun 2015, setarakan UMR Lamongan dengan Kabupaten sekitarnya. “Selain itu, bubarkan BPJS, tolak tenaga kerja asing, DPRD segera sahkan perda ketenagakerjaan, tingkatkan kredibilitas kinerja di Bidang Ketenagakerjaan di Dinsosnakertrans, tegakkan demokrasi berserikat di perusahaan, serta hapus outsorching dan tenaga kerja kontrak,” serunya. Sementara itu, beberapa jam sebelum aksi buruh terjadi, Kodim 0812 Lamongan menggelar Apel Siaga On Call yang dipimpin Danramil 0812/17 Paciran Kapten Inf Madelan mewakil Dandim Letkol Jemz Ratu Edo. Peserta apel sebanyak 1 pleton dengan komandan Lettu Arm Hendra Faizar. (han/ zen/epe)

FOTO-FOTO: BM/GILANG BUDI RAHARJA

LAMONGAN (BM) - Kebijakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) membuka kran investasi untuk industri, merupakan upaya terbaik untuk tingkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Lamongan. Sayangnya, pendirian industri di Lamongan belum mampu meningkatkan kesejahteraan buruh. Upah rendah ditambah persaingan dengan pekerja asing jadi persoalan pelik yang belum terpecahkan sampai saat ini. Permasalahan itu diungkap Ketua Serikat Pekerja Nasional (SPN) Lamongan, Ari Hidayat. Padahal masalah klasik seperti status kontrak, masa training yang lebih dari 3 bulan, upah lembur yang tidak dibayar, bahkan ada juga yang disinyalir mendapat intimidasi ketika berserikat, masih kerap terjadi. “Kegiatan pengusaha terhadap pekerja tersebut tidak sesuai dengan Kepmenakertrans

FOTO:BM/THAFHANUL FAHRI

SPN Ungkap Permasalahan Buruh Lamongan

ISENG: RN (tengah) dikerubuti warga setelah dijemput paksa dari rumahnya akibat nekat iseng mencuri hp di Desa Suci.

Korban Jemput Sendiri Pencuri HP-nya

FOTO: BM/DWI PRATIWI

OLAH TKP: Warga mengerubungi jasad Heru, guru ngaji yang jadi korban sambaran KA Argo Bromo sebelum polisi melakukan olah TKP.

Asyik Selfie, Guru Ngaji Disambar Argo Bromo LAMONGAN (BM) - Kecelakaan tragsi terjadi Sabtu (30/4) pagi. Heru (20) warga Boyolali, Jawa Tengah yang dikenal berprofesi sebagai guru ngaji, tewas mengenaskan setelah disambar rangkaian gerbong KA Argo Bromo di Desa Sogo, Kecamatan Babat. Ironisnya, musibah itu berawal dari keinginan korban berfoto selfie dengan latar belakang jalur rel ganda Jakarta-Surabaya. “Ketika asyik jalan sehat, korban minta difoto. Saya sudah ingatkan

jangan dekat-dekat rel takut ada kereta lewat,” terang Rulis, rekan korban menceritakan petaka tersebut. Namun peringatan itu tidak diindahkan dan tragedi pun terjadi ketika KA Argo Bromo dengan kecepatan tinggi melaju dari arah barat. Korban yang berprofesi sebagai guru ngaji di Desa Sogo, Kecamatan Babat itupun tersambar kereta dan terlempar. “Dia lalu tersambar kereta dan terlempar mengenai saya,” aku Rulis dengan wajah sedih kehilangan

temannya. Melihat temannya tertabrak kereta api, Rulis lantas berteriak untuk meminta pertolongan pada warga, sayangnya tidak ada yang mendengar teriakannya. “Saat itu saya minta tolong warga tapi tidak ada, akhirnya jasad korban sempat saya angkat ke lokasi lebih aman,” pungkasnya. Sementara itu, petugas kepolisian dari Polsek Babat, Brigpol Budi yang datang ke lokasi kejadian perkara (TKP) langsung melakukan evakuasi terhadap jasad

korban dengan di bantu warga sekitar. “Korban kami bawa ke rumah sakit untuk divisum dan otopsi,” tandasnya. Kejadian ini jadi pengingat bagi semua orang agar selalu waspada di setiap momen. Apalagi tak sedikit fenomena foto selfie justru berujung maut di berbagai daerah di Jatim. Kejadian terakhir adalah tewasnya dua calon wisudawan Universitas Brawijaya ketika berniat foto selfie di pinggir air terjun Coban Pitu, Malang beberapa pekan lalu. (dwi/zen/epe)

Besok, MUI Bongkar Kuburan Abal-abal Warga Sukobendu Enggan Terlibat LAMONGAN (BM) – Keberadaan makam yang sempat diklaim sebagai salah satu tokoh penyebar agama Islam di Desa Sukobendu, Kecamatan Mantup, akhirnya akan dibongkar permanen sesuai hasil keputusan Kesbangpol, MUI, FKUB, Pakem serta unsur Forpimda

dalam rapat koordinasi beberapa waktu lalu. “Sebenarnya hasil keputusan rakor dibongkar 27 April namun ditunda jadi Selasa (3/5) lusa,” terang Kepala Kesbangpol, Sudjito, Minggu (1/5). Pembongkaran ini karena seluruh pihak sepakat, namun hanya bangunan di atas yang dibersihkan bukan isi makamnya. Salah satu penyebab molornya pembongkaran, seperti diungkap Kepala Desa Sukobendu, Abdul Wahab adalah pekerja pembongkaran.

sudah mendapatkan pekerjanya, dari desa tetangga.”Kalau tidak salah ada 20 orang,” kata Sudjito. Mencari tenaga kerja dari warga setempat memang sulit dengan berbagai dalih mereka enggan. Pembongkaran nanti akan dijaga personil gabungan TNI AD dan Polri mengantisipasi penolakan dari pihak yang tidak setuju pembongkaran. “Pembongkaran ini terbuka kok. Masyarakat umum bisa melihatnya,” tambah Sudjito.

Sedangkan makam nanti dikembalikan ke aslinya sebagai pemakaman warga biasa. Kemunculan makam ajaib di Sukobendu memang sempat membuat geger. Sebab ada indikasi, hal itu disengaja untuk mendapat pengikut salah satu jamaah pimpinan. Tak hanya satu, radius 1 km, tepatnya di Kumisik, ada lagi dua makam yang diklaim tempat peristirahatan terakhir Raden Sholeh dan Syeh Maulana Sirojudin. (sol/epe)

GRESIK (BM) – Kehilangan smartphone sebulan lalu masih membekas di benak Muhammad Wildan. Remaja asal Desa Suci, Kecamatan Gresik itu bahkan masih menyimpan kedongkolan. Korban bahkan memilih tidak melapor ke polisi lantaran dinilai tidak akan membuahkan hasil kendati sudah kantongi ciri-ciri tersangka. Wildan pun nekat mengerahkan rekan-rekannya setelah mendapatkan alamat tersangka sesuai dengan ciri-ciri yang diingatnya yang mengarah kepada RN (18), warga Desa Telogo Pojok, Kecamatan Gresik. “Begitu saya tahu alamatnya, bersama teman-teman langsung mendatangi pelaku di rumahnya. Dia saya bawa ke Suci yang sudah banyak menunggu warga lainnya,” terang Wildan, Minggu (1/5). Beruntung, massa yang sudah geram dengan ulah pemuda dengan rambut bersemir merah ini, terhenti setelah beberapa petugas dari Polsek Manyar tiba di TKP. Namun beberapa bogem mentah sempat dirasakan RN. “Saya cuma iseng saat mencuri hp tersebut karena dibiarkan saja tergeletak di dalam rumah. Uang hasil curian saya buat beli rokok dan makan,” ungkap tersangka. Wildan menuturkan pada saat kejadian, banyak warga di sekitar rumah korban yang mencurigai gerak gerik tersangka di depan rumah. Dari hasil pengembangan ciri-ciri yang diungkap beberapa warga, diketahui jika tersangka merupakan pemuda sala Telogo Pojok. Wildan mengakui, pencurian itu tidak dilaporkan ke polisi karena hanya kehilangan sebuah HP. “Yang hilang cuma HP Smartfreen masak yaa lapor polisi, ga mungkin diproses,” ucapnya.(gbr/zen/epe)

Alfamart Pandanpancur Dibobol Maling LAMONGAN (BM) – Aksi pencurian menyasar Alfamart di Desa Pandanpancur, Kecamatan Deket kembali terjadi. Pembobolan toko modern untuk kali kedua dalam dua tahun beruntun itu, baru diketahui ketika karyawan toko yang berada di pinggir jalan raya Lamongan-Gresik membuka gerbang, Minggu (1/5) pagi. Ivan Jaya Ardiansyah (20) dan Nurmani Rahayu (19) kaget ketika mereka melihat meja kasir berantakan dan pintu gudang terbuka. Kejadian itu langsung dilaporkan ke atasannya, Nur Hasan. Setelah dicek bertiga, dinding gudang berlubang dengan ukuuran yang cukup untuk dilewati tubuh irang dewasa. “Sertinya pencuri masuk dari lubang itu,” terang Nur Hasan. Ada dugaan aksi pencurian ini dilakukan oleh orang yang mengetahui seluk beluk Alfarmat Pandanpancur. Sebab, selain menggondol rokok berbagai merk, susu formula bayi premium, 1 hp dan 1 smartphone, monitor kamera pengawas yang dipasang manajemen sejak aksi pencurian pada 2015 yang hingga kini tak kunjung terungkap, ikut dibawa pelaku. “Pada pencurian pertama, selain barang pelaku juga membawa kabur sejumlah uang di meja kasir. Sedangkan kali ini untung uangnya sudah disetor. Total kerugian ditaksi rmencapi Rp 15 juta,” terang Nur Hasan yang selanjutnya melaporkan kasus itu ke Polsek Deket. (dwi/zen/epe)

Kafilah Bungah Juara Umum Tingkat Kabupaten

PERWAKILAN

TERBAIK: Wakil Bupati Gresik Dr H Moch Qosim (kiri) menyerahkan piala bergilir MTQ ke XXVII kepada Camat Bungah yang sukses meraih juara umum.

“Kepada kontingen yang berhasil menjadi yang terbaik, saya ucapkan selamat atas prestasi yang telah dicapai. Jangan mudah berpuas diri, jadikan keberhasilan ini sebagai motivasi un-

tuk meningkatkan prestasinya pada MTQ tingkat Provinsi Jawa Timur di Pasuruan mendatang. Kita bertekad mempertahankan juara umum pada MTQ ke 26 yang berlangsung di Banyu-

wangi lalu,” harapnya. Dirinya juga menjelaskan bahwa terselenggaranya MTQ tersebut bertujuan memahami makna yang terkandung dalam Al Quran. Dan menjadikan Al Quran sebagai pedoman untuk menata kehidupan dan menjalankan aktivitas di masyarakat. “Dengan kemajuan teknologi saat ini, saya berharap dapat memanfaatkan teknologi sebaik mungkin, jangan sampai kita terbius dengan kemajuan teknologi, maka dari itu tetap jadikan Al Quran sebagai pedoman berkehidupan. Agar nilainilai yang terkandung dalam Al Quran dapat membimbing kita di era yang modern seperti saat ini,” pungkasnya. Sementara itu, Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Gresik Dr. H. Haris Hasanudin, mengapresiasi kesuksesan

pelaksanaan MTQ ke XXVII. “Kita ucapkan selamat kepada panitia, LPTQ dan pemerintah Kabupaten Gresik yang sukses menyelenggarakan MTQ ini. Semoga MTQ yang akan datang dapat dilaksanakan lebih sukses dan meriah,” tukasnya. Dikatakan Camat Bungah Drs Roeddy Poerwanto melalui Kabag Humas Pemkab Gresik, Suyono bahwa pihaknya bersyukur dan bangga atas prestasi yang diraih kafilahnya. Dan berharap nantinya dapat mempertahankan prestasinya saat ini. Lebih lanjut, selain pengumuman juara umum, Kabag Humas Suyono juga mengatakan bahwa terdapat 5 (lima) kecamatan terbaik dalam pelaksanaan MTQ kali ini, yakni Kecamatan Bungah, Manyar, Ujungpangkah, Sidayu dan Dukun. (sgg/zen/epe)

FOTO: BM/MOCH SUGENG

GRESIK (BM) - Akhirnya perjuangan kafilah dari kecamatan Bungah dalam penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke XXVII seKabupaten Gresik tahun 2016 tersebut membuahkan hasil. Mereka berhasil menyabet juara umum, setelah menyingkirkan 16 kontingen se-Kabupaten Gresik. Penyelenggaraan MTQ yang digelar sejak tanggal 2729 April 2016 tersebut, secara resmi ditutup oleh Wakil Bupati Gresik Dr H Moch Qosim, Jumat pukul 22.00 WIB, di halaman pondok pesantren Al Ibrahimi Kecamatan Manyar Gresik yang sekaligus sebagai tempat penyelenggaraan MTQ XXVII 2016. Wabup Qosim menyerahkan piala bergilir kepada Camat Bungah Drs Roeddy Poerwanto dan berpesan agar semakin meningkatkan prestasinya.

FOTO: BM/MOCH SUGENG

Wabup Ingatkan Tugas Berat di Ajang MTQ Jatim di Pasuruan KUALITAS: Wabup M Qosim berharap dari Pramuka lahir generasi muda berkualitas ketika melantik pengurus Kwarcab Gresik.

Pengurus Kwarcab Gresik Dilantik GRESIK (BM) - Gerakan Pramuka adalah sebuah wadah dalam pembinaan generasi muda sesuai dengan UU Nomor 12/2010 tentang Gerakan Pramuka, sehingga diharap mampu membangun karakter generasi muda yang berkualitas. Terkait dengan kondisi masyarakat pada era modern ini serta dengan keinginan masyarakat yang semakin heterogen, Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Gresik yang sekaligus Wakil Bupati Gresik Dr H Moch Qosim berharap agar generasi muda tidak bosan dengan Pramuka. “Jangan pernah bosan dengan pramuka,” ungkapnya. Hal itu diungkapkannya usai melantik sejumlah pengurus Badan Kelengkapan Kwarcab Gresik Gerakan Pramuka, Minggu (1/5). Wabup juga sempat menyinggung terkait Bumi Perkemahan yang akan dibangun di Gresik. “Kami berencana akan bangun Bumi Perkemahan dan Pariwisata (Buperpar) di lahan seluas 6 hektar, dan saat ini masih dalam proses,” pungkasnya. (sgg/zen/epe)

KABIRO PANTURA: Moh. Zainuddin. LAMONGAN: Thafhanul Fahri, Ainun Fachruddin, Dwi Pratiwi. BOJONEGORO: Sandi Suswondo. TUBAN: Ahmad Juremi. GRESIK: Moch. Sugeng, Imam Taufieq, Gilang Budi Raharja. IKLAN/LANGGANAN: 0857 3233 5005.


14 TIMUR RAYA

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 2 MEI 2016

Harga Ikan di Situbondo Naik 50 Persen Musim Paceklik Ikan, Nelayan Enggan Melaut SITUBONDO (BM) – Harga ikan di Kabupaten Situbondo melonjak hingga 50 persen akibat musim paceklik ikan di laut dan nelayan enggan melaut. “Musim paceklik di Situbondo sudah terjadi sejak dua minggu lalu, sehingga banyak nelayan yang enggan melaut karena ikan sulit didapat. Kalaupun nelayan memaksa melaut, tangkapan ikannya tidak seperti biasanya,” ujar Ketua Koperasi Unit Desa (KUD) Mina Karya, Desa/Kecamatan Jangkar, Situbondo, Agus Halien, Sabtu (30/4). Menurut ia, kalau biasanya harga ikan jenis layang Rp 8.000 hingga Rp 10.000 per kilogram, saat ini naik jadi Rp 18.000 hingga Rp 20.000. Untuk ikan tongkol kecil atau panit naik menjadi Rp 16.000 hingga Rp 18.000 dibanding sebelumnya Rp 6.000 hingga Rp 8.000 per kilogram. “Sejak musim paceklik aktivitas di Tempat Pelelangan Ikan atau TPI Jangkar sepi, karena para nelayan banyak memilik tidak melaut. Lantaran kalau melaut mereka akan rugi untuk membeli bahan bakar minyak solar,” katanya. Bagi pengusaha pindang ikan, lanjut

ia, di saat musim paceklik seperti saat sekarang ini beralih membeli ikan di tempat penimbunan ruang pendingin. Harganya lebih murah, yakni Rp 15.000 per kilogram untuk ikan jenis layang, sedangkan ikan tongkol kecil Rp 13.000 per kilogram. Menurut ia, ikan yang dipindang dari tempat pendinginan itu lebih murah saat dijual ke konsumen, yakni Rp 25.000 hingga Rp 26.000 per kilogram. “Kalau ikan yang dipindang dari tangkapan nelayan langsung harga di pasar bisa sampai Rp 30.000 per kilogram,” katanya. Ia menambahkan selain harga ikan pindang dari tempat pendinginan lebih murah saat dijual ke konsumen, peminatnya biasanya lebih sedikit. Hal itu karena masyarakat banyak yang lebih suka membeli ikan segar yang baru ditangkap nelayan. Ia mengemukakan musim paceklik kali ini diperkirakan hingga pertengahaan Mei 2016. Saat ini hanya ada beberapa nelayan yang memaksa tetap melaut meskipun hasilnya tidak seperti pada saat musim angin timur atau pada musim ikan mudah ditangkap. (ant/azt)

FOTO : ISTIMEWA

Harga Bahan Pokok Mulai Naik Lagi SITUBONDO (BM) - Kenaikan harga sejumlah bahan pokok, terutama disebabkan oleh pergantian musim di akhir tahun. Seperti gula saat ini naik menjadi Rp 13. 500 per kg, sebelumnya di bulan Maret hingga petengahan April masih di harga Rp 10.000 per kg. Harga gula yang kini terus naik membuat para pedagang lesu. Mereka yang berjualan di pasar tradisonal terpaksa tidak terlalu banyak menyiapkan stok gula, sebab terkadang menurut mereka harga gula naik dan kadang tidak lama kemudian bisa turun lagi. “Naiknya harga gula, misalnya, secara siklus memang sedang rendah produksinya dan Sebagian besar lahan sedang mulai tanam saat musim hujan,” kata Sutiyono, Bagian Perdagangan di Disperindag Kab Situbondo, Minggu (1/5). Selain gula, Sutiyono juga menjelaskan, untuk telor dan daging ayam, kenaikan harga terjadi karena adanya lonjakan harga pakan ternak, yaitu jagung. “Telor dan ayam, kita masih membenahi rantai pasok jagung dan pakan ternak. Kelihatannya penyebab kenaikan di harga ayam dan telor adalah pakan ternak,” ucapnya. Disperindag Siubondo masih mencari cara agar pasokan dan harga jagung bisa kembali normal, sehingga harga telor dan daging ayam juga bisa distabilkan. “Pakan ternak naik karena distorsi di pasar jagung, kita sedang menyelesaikan itu,” katanya. (edo/azt)

PACEKLIK: Tampak Pelabuhan Jangkar di Situbondo. Musim paceklik ikan di laut hari-hari belakangan ini membuat nelayan enggan melaut. Akibatnya, harga ikan laut pun melejit.

’Double Way’ Asembagus Minim Lampu Jalan

FOTO : BM/EDO

PROTES: Tampak puluhan warga saat memprotes ‘double way’ Asembagus beberapa waktu lalu, karena kerap terjadi kecelakaan.

SITUBONDO (BM) – Jalan ganda alias ‘double way’ Asembagus di Kabupaten Situbondo rawan kecelakaan, karena selain ramai para pengendara yang membuat jalan menjadi sempit, juga karena minim lampu penerangan Jalan di lokasi tersebut. Di beberapa titik ruas jalan utama bahkan tampak kelihatan remang-remang, padahal jalur tersebut hampir dipastikan ramai lalu lalang kendaraan dari pagi hingga malam hari. Di beberapa titik rawan itulah sering terjadi kecelakaan lalu lintas bahkan tindak kriminalitas. “Semenjak dibangunnya double way ini, sering terjadi kecelakaan karena tidak hanya penyempitan jalan, namun juga tidak adanya lampu jalan,” kata Hery, warga se-

kitar, Minggu (1/5). Menurut Suryadi, warga lain, pemasangan lampu jalan hendaknya jadi prioritas, karena kondisi jalan yang sempit. Banyak warga yang takut dan susah kalau ada keperluan harus melintasi jalan tersebut. Sementara Kepala Dinas Cipta Karya Situbondom H Sumadin mengatakan, program lampu jalan wouble Way ini sudah dianggarkan di APBD, hanya saja masyarakat tidak sabar untuk menunggunya. “Rencananya akan dilakukan pemasangan lampu jalan sepanjang jalan double way Asemabagus, termasuk penambahan, untuk jalan dua jalur yang sudah tercover,” kata H Sumadin. (edo/azt)

FOTO : EDO

NAIK : Harga gula pasir kembali merangkak naik di Situbondo.

PROBOLINGGO

berita metro www.beritametro.co.id

Petugas SE Harus Terjun ke Lapangan Jika Tak Temui Responden, Ancam Dilaporkan PROBOLINGGO (BM) – Petugas Sensus Ekonomi (SE) 2016 tidak bisa ongkang-ongkang tanpa terjun ke lapangan menemui responden. Sebab jika ketahuan tak terjun ke lapangan, mereka terancam dipecat alias diberhentikan. Tak hanya petugas SE di Probolinggo, tapi juga di daerah lain. Ancaman itu disampaikan Ketua DPC Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin, Minggu (1/5) sore di kediamannya, Kelurahan Ketapang, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo. Ia tidak akan segan-segan melaporkan dan merekomendasi, jika mengetahui dan mendapat laporan ada petugas SE hanya ongkang-ongkang alias tak bekerja ke Badan Pusat Statistik (BPS), tempat mereka direkrut.

Siapa pun yang menjumpai petugas sensus tak terjun ke lapangan, menemui reponden, kasih tahu. Saya akan laporkan ke BPS untuk ditindaklanjuti.” - Habib Hadi Zainal Abidin Ketua DPC PKB Kota Probolinggo

Upaya itu dilakukan agar ada keakuratan data ekonomi yang akan digunakan mendesain ekonomi 10 tahun mendatang, “Siapa pun yang menjumpai

petugas sensus tak terjun ke lapangan, menemui reponden, kasih tahu. Saya akan laporkan ke BPS untuk ditindaklanjuti,” tegas Habib Hadi Zainal Abidin. Jika memang yang bersangkutan tetap malas dan tidak

PKB Kota Probolinggo

Gelar Opening Musyawarah Anak Cabang PROBOLINGGO (BM) – Opening Musyawarah Anak Cabang PKB Kota Probolinggo serentak se-Kota Probolinggo, digelar Minggu, 1 Mei 2016. Acara dihadiri peserta dari Ketua Dewan Syuro dan Tanfidz seluruh Ranting, Ketua Dewan Syuro dan Tanfidz seluruh Cabang, Ketua Dewan Syuro dan Tanfidz DPC Kota Probolinggo dan Pengurus Struktural

DPC Kota Probolinggo. Acara in juga dihadiri oleh anggota DPRD Fraksi PKB DPRD Kota Probolinggo dan Perwakilan dari DPW PKB Jawa Timur sebagai Ketua dan Sekretaris Sidang Pleno. Beriktu foto-foto Musyawarah Anak Cabang PKB Kota Probolinggo serentak se-Kota Probolinggo. (adv/yus)

mengubah etos kerjanya, lanjut Habib, maka ia merekomendasi agar yang bersangkutan dipecat alias diberhentikan. Ini demi keakuratan data ata yang masuk ke BPS. “Paling tidak upaya yang kami lakukan ini memperkecil prosentase kesalahan data,” tambahnya. Dijelaskan, dirinya ikut-ikut mengawasi kinerja petugas Sensus dan BPS, karena ia juga anggota DPR RI Komisi IX yang merupakan mitra kerja BPS. Hadi juga masuk dalam Pokja Pembahasan Rencana Undangundang (RUU) tentang Keringanan atau Pengurangan Pajak. “Kamisudahmengundangdan mendengarkanparapakarperekonomiandankeuanganyangprodan kontradenganRUUtersebut,”lanjut Habub Hadi. (yus/azt)

Ribuan Warga Dihibur Musik Religi PROBOLINGGO (BM) – Ribuan santri dari berbagai wilayah tumplek blek di malam puncak ulang tahun ke-46 Dimas Kanjeng Taat Pribadi atau Sri Raja Prabu Rajasa Nagara. Malam puncak itu ditutup dengan Gam-

bus Balasyik di Desa Wangkal, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo. Dimas Kanjeng Taat Pribadi yang di kenal sebagai guru besar padepokan itu, nyaris setiap tahun melakukan santunan pada 10 BAHAGIA: Dimas Kanjeng Taat Pribadi bersama keluarga melepaskan ratusan balon di acara perayaan ulang tahunnya. FOTO : BM/ SAIFULLAH

PERWAKILAN

ribu fakir miskin dan anak yatim. “Sekarang ini, Kanjeng Dimas memberikan hiburan gratis pada warga lagi,” kata salah seorang warga. Bahkan sebelumnya, di halaman padepokan dipenuhi masyarakat. Padepokan menggelar pesta rakyat berupa pasar murah dengan menyediakan ratusan stan yang menjual aneka produk. “Yang jelas, padepokan ingin mengabdi untuk umat,”ungkap Kanjeng Dimas Taat Pribadi. Ia menambahkan, pesta rakyat berupa panggung kesenian daerah, wahana bermain anak, pengobatan gratis dan pasar murah itu menjual aneka busana, paket sembako, peralatan rumah tangga, dan kerajinan.”Di Ultah ke 46 ini, saya ingin memakmurkan umat, karena itu merupakan visi utama padepokan,” harap Dimas Kanjeng. (sip/azt)

FOTO-FOTO : BM/YUSRON

SITUBONDO: Edo Firman, Abdul Hakim. LUMAJANG: Santono Priambodo, Fitroh. IKLAN/LANGGANAN: 081 249 455 05. PROBOLINGGO: Yusron Fuadi (koord), Saipul. IKLAN/LANGGANAN: 081 336 373 699.


MALANG RAYA 15

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 2 MEI 2016

kilas

Soroti Upah di Perusahaan Media

Sekolah dengan Segudang Prestasi

MALANG (BM) - Ratusan Buruh dari berbagai perserikatan melakukan aksi demo di depan Kantor Balai Kota Malang, Minggu (1/5). Mereka memperingati Hari Buruh Internasional. Dalam demo itu, pengunjuk rasa menyampaikan sejumlah tuntutan agar dipenuhi pemerintah, baik di tingkat Pemkot Malang sampai ke pemerintah pusat. Sementara itu, koordinator aksi Hari Buruh se-Malang Raya Lutfi Hamid, menyatakan pekerja se-Malang Raya siap bergerak selaras dengan pemerintah. “Dulu saya diklaim pergerakan kiri, kini saya tegaskan saya ada di sayap kanan (pemerintahan). Ini saya tekankan, karena saya nilai khususnya kota Malang sangat komunikatif dan

siap menampung aspirasi suara buruh,” katanya. Ia menambahkan, buat apa unjuk rasa yang anarkhis bila bisa ditempuh dengan cara damai dan dialog. Ancaman bersama menurut Lutfi saat ini adalah bahaya terorisme. Terpisah, Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Malang, Hari Istiawan, menyoroti hak-hak pekerja media. Terutama kontributor yang masih dinilai banyak melanggar ketentuan UndangUndang Ketenagakerjaan. Menurutnya, perusahaan media menganggap kontributor bukan sebagai pekerja karena dianggap tidak punya hubungan kerja dengan perusahaan. “Seringkali hubungan kerja antara kontributor dengan perusahaan media dibuat samar den-

gan dalih ‘kemitraan’,” ujarnya. Kondisi itu, membuat posisi kontributor rentan dilanggar hak-haknya sebagai pekerja. Dari pantauan AJI, 39 persen kontributor tidak mendapat program jaminan sosial yang digelar BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan dan 44 persen kontributor mengaku tidak punya asuransi kesehatan swasta. Parahnya, sebanyak 22 persen kontributor yang disurvei menerima upah di bawah upah minimum. “Akibatnya, kontributor mencari penghasilan tambahan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya,” bebernya. Dengan serikat, pekerja media, jelas Hari, dapat meningkatkan perbaikan kesejahteraan dengan tuntutan upah sektoral serta pembentukan struktur dan

BM/KHOLIL

Ratusan Buruh se-Malang Raya Menggelar Demo di Kantor Balai Kota

MASIH RENDAH: Sejumlah jurnalis terutama kontributor di beberapa perusahaan media yang ikut serta dalam peringatan Hari Buruh Sedunia.

skala upah. Upah sektoral mensyaratkan adanya perundingan antara federasi pekerja media dengan asosiasi pengusaha media sebagaimana diatur dalam Permenakertrans pasal 11 nomor 7 tahun 2013. Selain itu, pekerja media dapat mendesak struktur dan ska-

la upah pada media. ”Rendahnya pemenuhan hak-hak pekerja media itu berdampak pada profesionalisme. Misalnya, dengan upah yang tidak layak seorang jurnalis tidak bisa diharapkan menghasilkan produk yang berkualitas dan rentan amplop,” ucapnya.(lil/nov)

MALANG (BM) - SMPN 23 Malang pamer prestasi, Minggu (1/5). Prestasi yang dipamerkan diperoleh itu sejak berdiri pada 2006 silam. Prestasi itu diraih lewat kesadaran soal kekurangan dan keterbatasan yang dimiliki. Makanya, seluruh elemen yang ada di sekolah yang terletak di Jalan Raya Tlogowaru nomor 1 Kecamatan Kedung Kandang ini pun, saling bahu membahu demi eksistensi keberadaannya melalui raihan-raihan prestasi. Perjalanan panjang telah tertuang dalam tinta emas. Sejak didirikan pada tahun 2006 dan kala itu hanya mampu menarik minat 32 siswa lulusan SD yang ingin melanjutkan pendidikannya. Kini sekolah yang dikepalai Slamet Udadi SPd SH MM itumemiliki siswa tidak kurang dari 614 anak dan terus memacu diri dengan riasan prestasi gemilang. Menyadari kelemahan yang dimiliki, utamanya letak sekolah yang berada di perbatasan antara Kota Malang dan Kabupaten Malang, mayoritas masyarakat memandang sebelah mata. Itu akhirnya jadi pelecut semangat agar pandangan itu berubah. Melalui pembinaan ekstrakurikuler (ekskul) yang terdiri dari albanjari, seni tari, tartil, pencak silat, palang merah remaja (PMR), paskibraka, bola volli, bola basket. Kemudian, sepakbola, pramuka, komputer, animasi, story teelling, Olimpiade Matematika, Olimpiade Biologi, Olimpiade Fisika dan ekskul tata boga lambat laun eksistensi SMPN 23 mendapat atensi khusus dari masyarakat serta pihak pihak lainnya. Atensi masyarakat luas itu tidak terlepas dari raihan prestasi yang berhasil digenggam SMPN 23 Kota Malang tersebut. Beberapa prestasi itu, di antaranya juara pada ajang Lomba Pramuka Siaga (Losiga), juara pada gelaran FLS2N bidang MTQ. Berhasil meraih trophy juara pada Lomba poster goal UKS, juara lomba pekan seni bidang baca puisi dan poster, lomba keterampilan dan seni PAI bidang kaligrafi tingkat kota, tingkat karisidenan dan tingkat provinsi Jawa Timur. Selain pretasi tersebut, beberapa prestasi lainnya makin membawa nama harum SMPN 23. Di antaranya FLS2N bidang tari, cerita bahasa inggris, dan desain batik tahun 2014, menjadi jawara pada kompetisi futsal madep mantep Kabupaten Malang tahun 2015, Juara pada lomba musabakoh hifdzul quran (MHQ) yang diadakan oleh MGMP PPAI.(lil/nov)

METRO JATIM

berita metro www.beritametro.co.id

Muktamar Tokoh Umat yang Digelar HTI Dihentikan

kilas

Karena Dinilai Ancam Keutuhan NKRI

Serahkan Kasus Pungli ke Proses Hukum

JEMBER (BM) – Nama Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), sebagai salah satu ormas saat ini tampaknya di ujung tanduk. Dinilai tak Nasionalisme, di sejumlah daerah desak pemerintah membubarkannya. Bahkan, kemarin (1/5), kegiatan Muktamar Tokoh Umat yang digelar HTI di New Sari Utama Convention Hall Kaliwates Kabupaten Jember, dihentikan karena ada organisasi masyarakat yang keberatan atas kegiatan tersebut. “Kita hentikan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, namun saya tidak bisa memberikan keputusan untuk menandatangani pernyataan ini karena otoritas ada di Dewan

Pimpinan Pusat HTI,” kata Ketua Dewan Pimpinan Daerah HTI Jember Abdurrahman Saleh saat dikonfirmasi. Kegiatan Muktamar Tokoh Umat 1437 Hijriyah yang digelar HTI tersebut sudah dibuka dengan pembacaan ayat suci Al Quran, dilanjutkan sambutan DPP HTI dengan tema ‘Syariah dan Khilafah Mewujudkan Islam Rahmatan Lil ‘Alamin bukan Ancaman’ itu tiba-tiba dihentikan setelah sesi ketiga yang diakhiri dengan doa penutup. Menurutnya acara yang dilakukan HTI tersebut merupakan kegiatan Isra Miraj yang bertepatan dengan bulan Rajab dan kegiatan itu tidak melanggar hukum, tidak ada kekerasan

dan tidak anarkis. “Di bulan Rajab ini sebagai bulan jatuhnya Khilafah sehingga momentuminiuntukmembangkitkan umat untuk berdakwah bersama-sama ke semua pihak. Terkait dengan masalah NKRI bagi kami juga harga mati yang artinya tidak ingin sejengkal tanah NKRI berkurang,” tuturnya. Sementara itu, ratusan anggota Barisan Serba Guna (Banser) Kabupaten Jember mengepung gedung tersebut dan berencana membubarkan kegiatan yang digelar HTI Jember. “Kami terjunkan sebanyak 400 pasukan Banser dan Ansor untuk mengawal kedaulatan negara. HTI dinilai mengancam keutuhan NKRI,” kata Komandan Banser

Jember Lutfi Alif. Ratusan pasukan Banser merangsek untuk masuk ke dalam lokasi Muktamar yang digelar HTI, namun dihalanghalangi aparat kepolisian yang menjaga kegiatan tersebut, sehingga terjadi aksi saling dorong dan adu mulut. Sementara itu, Kapolres Jember AKBP Sabilul yang sempat menjalani rawat inap di salah satu rumah sakit swasta akhirnya turun ke lokasi untuk mengendalikan situasi kegiatan Muktamar Tokoh Umat HTI Jember itu. “Saya turun ke lokasi karena khawatir ada bentrok fisik antara Banser dan massa HTI. anggota kepolisian dan TNI sudah dikerahkan untuk mengawal

kegiatan tersebut. Namun karena ada massa Banser yang mendesak membubarkan acara sehingga dikhawatirkan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” tuturnya. Iamengatakanperjanjianyang sebelumnya disepakati yakni HTI Jemberhanyamenyelenggarakan kegiatan Isra Miraj dengan tidak memberikan materi tausiyah tentang khilafah. “Tidak ada ormas yang boleh mengganggu dan menghentikan acara Isra Miraj, namun apabila disisipi tentang materi Indonesia Syariah atau Pemerintahan Khilafah, maka itu yang bisa mengakibatkan resistensi dan konflik sosial,” kata Mantan Kasatlantas Polrestabes Surabaya ini. (aja/nov)

Waspadai, Banyak Mamin Kadaluarsa Beredar di Pasaran SAMPANG (BM) – Banyak yang tak paham terutama kon-

sumen terhadap makanan dan minuman (mamin) yang dibelin-

ya. Apakah mamin itu telah memenuhistandarataumalahmem-

ISTIMEWA

UNJUK KEBOLEHAN Sejumlah atlet kano beradu kecepatan saat kejuaraan kano di Pulau Santen, Banyuwangi, Minggu (1/5). Kejuaraan kano yang diikuti atlet dari berbagai daerah seperti Bali dan Surabaya tersebut, bertujuan untuk menggali potensi atlet kano dan juga sebagai promosi tempat wisata PERWAKILAN

bahayakan karena kadaluarsa. Seperti yang dialami sejumlah pembeli minuman pada sejumlah toko di Jalan Wijaya Kusuma dan Wahid Hasyim Kecamatan Sampang Kabupaten Sampang Madura. Sejumlah mamin banyak ditemukan telah kadaluarsa. “Saya awalnya tidak curiga karena yang saya beli sudah bermerek dan terkenal. Namun, setelah saya minum tiba-tiba perut saya sakit, saat saya mengecek tanggal batas kadaluarsa ternyata minuman itu sudah lewat batas,” terang Ali Mahrus warga Kelurahan Gunung Sekar, Minggu (1/5). Hal senada juga disampaikan Fariq warga Desa Kamoning Kecamatan Kota Sampang, dirinya mengaku juga mengalami hal serupa, karena minuman yang beli juga masuk masa kadaluarsa. Ia tidak sempat mengadukan kepada pemilik toko karena saat

itu ia sedang ada kegiatan yang sifatnya mendesak. “Intinya, kami meminta kepada pemerintah setempat agar ada pengawasan terhadap mamin yang beredar di pasaran, karena yangmengakukecolonganmembeli mamin yang kadaluarsa bukan hanya saya saja,” harapnya. Sementara, Kasi Perlindungan Konsumen Disperindagtam Slamet Satuli saat dihubungi belum bisa dikonfirmasi, hanya saja sebelumnya sempat menyampaikan kepada konsumen saat membeli mamin agar memeriksa tanggal produksinya. “Kepada konsumen kami berharap lebih hati-hati dan teliti saat berbelanja, karena bisa jadi barang yang dibeli sudah masuk masa kedaluwarsa dan kami meminta ke masyarakat jika menemukan mamin yang kadaluarsa agar segera melaporkan ke kami untuk ditindaklanjuti,” jelasnya. (bet/nov)

TRENGGALEK (BM) – Bupati Trenggalek Emil Dardak tak akan menghalang-halangi atau menutup-nutupi, terkait proses hukum tahap penyidikan kasus dugaan pungutan liar pada program Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Bantuan Sosial (Bansos) Pendidikan tahun 2013/2014. Bupati menyerahkan sepenuhnya ke Kejaksaan Tinggi Jawa Timur (Kejati) untuk memprosesnya sesuai hukum dan aturan yang berlaku. “Karena sudah masuk ranah kejaksaan, kami persilakan proses hukum berjalan apa adanya,” kata Bupati Emil saat dikonfirmasi wartawan usai menghadiri pentas seni SMK Pogalan Trenggalek, Minggu (1/5). Namun, ia tetap mengimbau kepada semua pihak untuk mengedepankan azas praduga tidak bersalah. Menurutnya, penyidikan atas kasus dugaan pungli di sejumlah sekolah tingkat SMP di Trenggalek itu karena kejaksaan menindaklanjuti laporan masyarakat. Emil mengaku sudah mendapat laporan terkait proses hukum yang harus dijalani sejumlah kepala SMP negeri di daerah tersebut, namun ia enggan merinci satu per satu maupun jumlah terperiksa. Suami artis Arumi Bachsin tersebut menegaskan tidak akan mencampuri ranah hukum di Kejaksaan Tinggi Jatim. “Saya memang tidak tahu detailnya. Silakan konfirmasi langsung ke kejaksaan,” ujarnya. (aja/nov)

Ribuan Buruh Senam Massal PONOROGO (BM) – Berbeda dengan sejumlah aksi yang dilakukan para buruh pada peringatan May Day, ribuan buruh dari sejumlah perusahaan di Kabupaten Ponorogo, memeringatinya dengan mengikuti senam massa yang digelar pemkab setempat, kemarin (1/5). Wakil Bupati Ponorogo, Sudjarno yang tampil memimpin kegiatan senam bersama ribuan buruh menyatakan apresiasi dan simpati terhadap kondisi buruh yang belum sepenuhnya sejahtera.“Acara ini digelar dengan melibatkan seluruh elemen buruh yang tergabung dalam serikat pekerja maupun kalangan pengusaha yang tergabung dalam Apindo (Asosiasi Pengusaha Indonesia),” kata Sudjarno dikonfirmasi usai senam. Acara yang dimulai sejak pagi sekitar pukul 06.30 itu berlangsung semarak. Menurut Sudjarno, ribuan perwakilan buruh dan kalangan pekerja dari berbagai perusahaan/industri di daerah tersebut memadati alun-alun untuk mengikuti kegiatan senam massal. Usai senam bersama, acara dilanjutkan dengan pembagian hadiah yang diundi secara acak oleh Wabup Sudjarno, Kapolres Ponorogo AKBP Ricky Purnama, Dandim 0802 Letkol Inf Slamet Sarjianto, maupun pimpinan SPSI dan Apindo Ponorogo. “Acara ini juga dimanfaatkan panitia dengan menggelar bakti sosial donor darah oleh buruh, pengusaha, forpimda maupun jajaran SKPD (satuan kerja perangkat daerah) yang hadir,” kata Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Ponorogo Sumani. (aja/nov)

Malang Raya: Aji A Haji (koord), M. Kholil, Agus Susanto; Iklan/Langganan: 081 333 4050 30


www.beritametro.co.id

SENIN, 2 MEI 2016

Ribuan Aktivis PPBS Turun Jalan Pelepasan Rombongan Dilakukan Wakil Bupati Sidoarjo

SIDOARJO (BM) – Ribuan buruh yang tergabung dalam Persatuan Pekerja Buruh Sidoarjo (PPBS) tak mau ketinggalan untuk ikut turun jalan memperingati Hari Buruh Internasional (May Day), Minggu (1/5). Rombongan buruh yang hampir semuanya membawa payung itu bargabung dengan massa aktivis pekerja lainnya guna menyuarakan tuntutannya di kantor Gubernur Jawa Timur Jalan Pahlawan Surabaya. Pelepasan pemberangkatan ribuan buruh itu dilakukanWakil Bupati (Wabup) Sidoarjo, H. Nur Achmad Syaifuddin, di depan Pendopo Delta Wibawa. “Silakan, sampaikan aspirasinya. Tapi jangan anarkis”, pesanWabup Sidoarjo yang juga akrab disapa Cak Nur itu. Pernyataan senada dilontarkan Kapolres Sidoarjo, AKBP. Muhammad Anwar Nasir. “Hati-hati di jalan. Jangan sampai melakukan tindakan-tindakan yang mengarah anarkis. Jangan juga melakukan sweeping selama perjalanan,” cetus Kapolres AKBP Anwar Nasir. Dipaparkan mantan Kapol-

res Nganjuk itu, sebanyak 650 anggotanya diternjunkan guna mengamankan aksi buruh saat berlangsungnya peringatan May Day. “Sebanyak 650 personel disiagakan untuk mengawal temanteman buruh,” katanya. Smentara itu, Ketua PPBS, Soekardji mengatakan, massa aksi saat memperingati May Day kali ini lebih banyak dibanding estimasi sebelumnya. Menurutnya, massa buruh yang ikut terlibat lebih dari 1.500 orang. Lebih lanjut dikatakan Soekardji, massa buruh itu dari beberapa aliansi di antaranya, Serikat Pekerja Nasional, Serikat Buruh Indonesia, SPSI, KSPSI, dan Front Serikat Pekerja Indonesia. ”Ada 40 truk, 6 mobil komando dan 5.000 sepeda motor,” ungkapnya. Peringatan Hari Buruh kali ini dikemas dalam ‘Parade Seribu Payung’. Seribu payung sebagai simbol bahwa pekerja buruh di Sidoarjo membutuhkan perlindungan hukum dari pemerintah. “Jangan sampai hukum itu tajam ke bawah tapi tumpul ke

FOTO: BM/MUCHLIS

KHITANAN MASSAL: Belasan karyawan Rumah Sakit Rahman Rahim memperingati May Day dengan mengadakan acara khitanan missal. Nampak seorang peserta sedang dikhitan.

Peringati Hari Buruh dengan Khitanan Massal FOTO: BM/HADI

MASSA BURUH: Ribuan massa buruh yang tergabung dalam Persatuan Pekerja Buruh Sidoarjo (PPBS) saat bersiap akan berangkat ke Surabaya, Minggu (1/5). Pelepasan pemberangkatan rombongan massa buruh dilakukan Wakil Bupati H Nur Achmad Syaifuddin, di depan Pendopo Delta Wibawa.

atas. Kita sudah siapkan seribu payung yang akan long march dari Jalan Bubutan ke tugu pahlawan,” ucapnya. Dalam aksinya mereka tetap akan menagih janji Gubernur Jatim, sebagaimana yang telah dijanjikan pada tahun lalu bahwa Raperda tentang Ketenagakerjaan akan disahkan sebelum 1 Mei 2016. Tapi,kenyataannya sampai sekarang belum juga disahkan seperti dijanjikan sebelumnya.

Soekardji yang mewakili buruh-buruh lainnya berharap, apa yang menjadi tuntutan mereka bisa segera direalisasikan. Untuk tuntutan yang sifatnya nasional rencananya akan diteruskan ke pusat. “Kemarin kita diinformasikan, tuntutan yang sifatnya nasional akan dibawa ke pusat oleh gubernur. Sedangkan soal Raperda tentang Ketenagakerjaan masih dilakukan pembahasan di DPRD tingkat I,” tandasnya.

Masih kata Sukardji, peringatan May Day kali ini bisa disebut sebagai tonggak sejarah pergerakan para buruh. Banyak sekali yang akan kita perjuangkan untuk kesejahteraan para buruh semua. “Tak hanya Raperda tentang Ketenagakerjaan dengan adanya MEA, melainkan soal perubahan jam kerja serta perbaikan sistem jaminan sosial nasional dan BPJS kesehatan untuk buruh,” jelasnya. (adi/cls/udi)

Dewan Sayangkan SKPD Nonteknis Ikut Kerjakan Proyek Fisik SIDOARJO (BM) - DPRD Sidoarjo menyayangkan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) nonteknis yang tetap mengelola proyek fisik. Pasalnya, hal itu akan berdampak pada terbengkalainya tugas pokok dan fungsi utama instansi tersebut. Wakil Ketua DPRD Sidoarjo Taufik Hidayat Triyudhono mengatakan, hampir semua SKPD mengerjakan sendiri proyek fisik. Padahal, SKPD tersebut belum tentu mempunyai tenaga teknis. Lebih parahnya lagi, SKPD terkait tidak berkoordinasi dengan instansi yang menangani bangunan. “Sekarang kalau Dinas Perindustrian, Dinas Pendapatan dan dinas nonteknis lainnya menangani proyek fisik, apa sesuai,” ujar Taufik. Taufik yang membawahi Komisi C ini lebih sepakat jika proyek bangunan seperti gedung ditangani Dinas PU Cipta Karya dan Tata Ruang. Karena dinas ini memang menangani bangunan dan banyak tenaga teknisnya. Sayangnya, kata dia, kebanyakan SKPD enggan menyerahkan proyek bangunan ke dinas terkait. Bahkan, lebih memilih untuk mengelola sendiri proyek

Tapi dinas-dinas itu masih beralasan, bahwa perencanaan itu tidak bisa dilakukan, karena terkendala revisi analisa harga,” - BANGUN WINARSO -

Anggota Komisi D DPRD Sidoarjo

bangunan di dinasnya. Banyaknya proyek fisik yang ditangani sendiri oleh SKPD nonteknis, berdampak pada minimnya serapan anggaran. Hal ini terlihat dari serapan anggaran sampai triwulan pertama masih di bawah 25 persen. Salah satunya, penyerapan APBD TA 2016 yang dilakukan mitra kerja Komisi D DPRD Sidoarjo, ternyata tak sesuai target. Hingga akhir Triwulan I, serapan ditarget sebesar 25 persen. Namun, dari sejumlah dinas mitra Komisi yang

FOTO:BM/IST

membidangi sosial kemasyarakatan ini hampir seluruhnya tidak mencapai target. “Ini adalah hasil evaluasi Komisi D terhadap kinerja mitra kerja Komisi triwulan I,” ujar anggota Komisi D,

Bangun Winarso. Dari target sebesar 25 persen pada Triwulan I, dinas-dinas hanya mampu menyerap sekitar 13 persen, dari anggaran yang tersedia di APBD 2016. SKPD beralasan pada Triwulan I, masih menyelesaikan perencanaan program. Padahal, perencanaan seharusnya bisa dituntaskan pada tahun anggaran (TA) sebelumnya, atau pada TA 2015. “Tapi dinas-dinas itu masih beralasan, bahwa perencanaan itu tidak bisa dilakukan, karena terkendala revisi analisa harga,” tandas Bangun Winarso. Sekadar diketahui, APBD 2016 disahkan sebelum Desember 2015 lalu. Harapannya, Januari 2016, SKPD sudah bisa menyerap anggaran atau merealisasikan programnya. Kenyataannya, banyak SKPD yang masih berkutat pada perencanaan. Terutama SKPD nonteknis yang mengerjakan sendiri proyek fisik, seperti pembangunan gedung dan fisik lainnya. SKPD nonteknis, seperti Dinas Pendidikan harusnya fokus pada pendidikan. Namun, selama ini disibukkan dengan proyek-proyek pembangunan atau renovasi gedung sekolah. (adi/cls/udi)

SEBANYAK 14 karyawan dari Rumah Sakit Rahman Rahim menggelar khitanan massal di Balai Desa Kedung Cangkring, Kecamatan Jabon, Sidoarjo, Minggu (1/5). Khitanan masal yang diikuti 120 peserta ini untuk memeriahkan peringatan Hari Buruh Internasional (May Day). Warga sekitar Nampak antuisias mengikuti acara khitanan missal itu. “Alhamdulillah senang bisa berkesempatan ikut khitanan massal. Dari segi finansial, dapat meringankan warga yang kurang mampu dalam menghitankan anak-anaknya dan merupakan sunah rasul juga,” kata Fanani (30), orang tua salah satu peserta khitanan massal. Sementara itu, Sebdiyan Permana dari Rumah Sakit Rahman Rahim mengungkapkan, pengadaan khitanan masal ini dilakukan rutin setiap tahun untuk berbagi sesama kaum buruh, khususnya yang ada di desa-desa yang membutuhkan. “Saya rasa itu tidak perlu. Lebih baik kita melakukan hal-hal positif yang lebih bermanfaat,” terang Sebdiyan Permana. Bakti sosial bersamaan May Day itu juga mendapat apresiasi H Slamet Riyanto HMD Kep, pemilik Rumah Sakit Rahman Rahim. “Kegiatan ini juga merupakan salah satu bentuk kepedulian kepada sesame. Semoga semuanya itu juga bisa memberikan banyak manfaat dan membuat warga sekitar senang,” cetusnya. (cls/adi/udi)

delta singkat

Kampus STAINIM Peduli Anak Yatim SIDOARJO (BM) – Kampus Sekolah Tinggi Agama Islam An Najah Indonesia Mandiri (STAINIM) segera dibangun di Sidoarjo. Menandai dimulainya pembangunannya dilakukan peletakan batu pertama oleh Sekjen Kementerian Agama RI, Prof Dr H Nur Syam, Sabtu (30/4). Sekjen Kementerian Agama RI, Prof Dr H Nur Syam, menabuh beduk mengawali peletakan batu pertama lembaga pendidikan di bawah bendera Yayasan Yatim Mandiri itu. “Kami berterima kasih. Karena negara tentu tidak bisa mengurusi semua urusan. Oleh karenanya, kami memberi kewenangan kepada masyarakat untuk mengelolanya,” kata Prof Dr Nur Syam pada wartawan di lokasi peletakan batu pertama kampus STAINIM. Kampus STAINIM rencananya dibangun di atas kompleks Kampus Kemandirian Jalan Sarirogo, Kecamatan Sidoarjo. Pembangunan kampus tujuh lantai ini diharapkan bisa menjadi pintu masa depan anak- anak yatim untuk meraih cita-cita. Sementara itu, Ketua Pembina Yayasan Yatim Mandiri, H Nur Hidayat mengatakan, STAINIM merupakan harapan bagi seluruh anak yatim di Indonesia. Pemberian beasiswa penuh diberlakukan selama menempuh pendidikan S1. (kbs/udi)

Lapindo Perbarui Pipa Usang di Desa Wunut

FOTO:BM/IST

Hesti Armi Wulan

SIDOARJO (BM) - Lapindo Brantas Incorporation dalam waktu dekat berencana melaku-

kan kegiatan perawatan (Workover) sumur Industri Migas di Desa Wunut. Perawatan itu

untuk mengganti pipa gas yang sudah usang. Vice President Public Relation, Hesti Armi Wulan, Minggu (1/5), mengatakan, sejak tahun 2011 Lapindo sudah mengajukan program kerja ke SKK Migas. Sedikitnya ada dua program yang disampaikan. Yakni, Program Eksplorasi dan Perawatan. Eksplorasi yang sebelumnya dicanangkan di wilayahTanggulangin dinilai gagal lantaran mendapat penolakan masyarakat. “Pada saat workplain di Tahun 2011, Lapindo sudah mengajukan dua kegiatan secara bersamaan. Pertama, diWilayah Tanggulangin yang merupakan sumur pengembangan. Tepatnya di TGA1 dan TGA 2 yang menjadi TGA 6 dan TGA 10. Tapi sampai saat ini belum terlak-

sana,”ungkap Hesti saat melakukan jumpa pers. Program kedua, yakni Workover. Rencana perawatan ini akan dilakukan di Wunut dalam waktu dekat. Ada sekitar 21 sumur yang diajukan. Namun hanya ada 5 yang di setujui. Yakni diWunut 4,Wunut 15,Wunut 16, Wunut 19 dan Tanggulangin 3. Sedangkan yang lainnya menyusul. Namun, kali ini ada sekitar 7 lagi yang sudah keluar Izinnya dari SKK Migas. “Yang 7 ini baru keluar. Jadi, sampai saat ini ada 13 lokasi yang sudah mendapatkan ijin dari SKK Migas,” jelasnya. Lantaran sudah mendapatkan izin, maka pihak Lapindo akan merealisasikan itu untuk melakukan kegiatan Workover. ”Karena sudah terikat kontrak,

maka kami informasikan atas kegiatan itu. Untuk sementara lokasinya di Desa Wunut 4 dan 19 dekat dengan lokasi tanggul,” tandasnya. Sementara itu, Area Manager Lapindo Brantas Inc, Harsa Harjana membantah bahwa program kegiatan perawatan tak ada kaitannya dengan Insiden bocornya pipa gas yang terletak di Desa Kedungbanteng Kecamatan Tanggulangin. Jumat (11/ 3) lalu. Ledakan yang diduga dari pipa gas milik Lapindo itu sempat menghebohkan warga sekitar. “Tidak ada kaitan dengan insiden itu. Ini merupakan kegiatan rutin untuk mengganti pipa yang sudah usang,” ujar Area Manage Lapindo Brantas Inc, Harsa Harjana, Menurutnya, perawatan ini

FOTO: BM/IST

TABUH BEDUG: Sekjen Kementerian Agama RI, Prof Dr H Nur Syam, menabuh bedug sebagai tanda dimulainya pembangunan Kampus STAINIM di Sidoarjo.

sudah dilakukan sejak 2004 silam. Dimana pada saat itu ada sekitar 4 sumur yang dilakukan perawatan. Sedangkan di tahun 2009 hingga 2010 ada sekitar 3 sumur. Dan terakhir di tahun 2012 yakni 2 sumur. “Yang kita lakukan bukan pengeboran.Tapi mencabut tubing (pipa) dan menggantinya dengan tubing baru. Jadi, kita merawat libang yang sudah ada. Misalkan di Wunut 16 ada 2 tubing, maka akan kita ganti 1 tubing,” elaknya. Menurutnya, dengan dilaku-

kan kegiatan Workover ini, akan mendeteksi konfisi bawah tanah. Dan hal-hal apapun yang akan berpengaruh pada sumur itu juga akan terdeteksi. Sehingga perlu dilakukan workover tersebut. “Kita belum tahu berapa lama pengerjaan itu tergantung dari seberapa pekerjaannya. Semisal, pekerjaan yang akan dilakukan di Wunut 19 membutuhkan waktu hingga 2 minggu. Sedangkan di Wunut 4 sendiri, membutuhkan waktu 10 hari,” tandasnya. (adi/udi)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.