Berita Metro 13 Desember 2016

Page 1

HARIAN PAGI TERBIT 12 HALAMAN

Iklan/ Langganan:

RP 3.500,-

5318686

www.beritametro.co.id

SELASA, 13 DESEMBER 2016

Sidang Kasus Penistaan Agama

Ahok Dikawal 80 Pengacara

JAKARTA (BM) – Hari ini, Selasa (13/12), BasukiT Purnama (Ahok) akan menjalani sidang perdana kasus dugaan penistaan agama di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Utara, menggunakan bekas gedung PN Jakarta Pusat. Menurut tim hukum, Ahok didampingi oleh 80 orang kuasa hukum. Tim hukumnya diberi nama ‘Tim Advokasi Bhinneka Tunggal Ika BTP’. “Bahwa advokat yang menjadi kuasa hukum, Tim Advokasi Bhineka Tunggal Ika BTP, yaitu sekitar 80 orang, dibagi dalam 2 tim,” ungkap KetuaTim Advokasi Bhinneka Tinggal Ika BTP, Sirra Prayuna, Selasa (12/12/2016). Dua tim tersebut adalah tim litigasi yang bertugas untuk mendampingi Ahok di setiap persidangan dengan jumlah 10-20

Basuki Tjahaja Purnama

advokat. Tim kedua adalah tim non litigasi sebanyak 60 orang. “Tugasnya adalah menghimpun berbagai informasi, data dan fakta terkait peristiwa 27 September 2016 di Kepulauan Seribu. Kedua melakukan verifikasi dan validasi data baik bukti surat

tertulis maupun keterangan saksi dan ahli,” terang Sirra. Tanggal 27 September yang dimaksud adalah soal pidato Ahok terkait Surat Al Maidah yang videonya menjadi viral.Tugas tim non litigasi selanjutnya adalah soal legal drafting yang akan akan mengkonstruksi fakta-fakta persidangan untuk menyusun legal opinion. Kemudian tugas keempat tim ini adalah terkait dengan prosessing persidangan. Yakni menginput berbagai fakta-fakta persidangan yang akan dijadikan bahan menganalisis fakta dan yuridis nantinya. “Persidangan besok (hari ini, red) akan dihadiri oleh para advokat yang jumlahnya secara

PERINGATI MAULID NABI Ratusan warga Rangkah Surabaya memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, dengan melakukan kirap dan pawai keliling, Senin (12/12) siang. Perayaan Grebeg Maulud ini, merupakan perayaan tahunan yang ke lima kali digelar di kampung Rangkah Surabaya. Kirap tersebut diikuti 22 kelompok karnaval. Sepuluh kelompok di antaranya membawa gunungan.

 Baca: Polisi... Hal. 7 ­

Lagi, Densus 88 Tangkap 3 Terduga Teroris Polisi Musnahkan Bahan Bom Ngawi

JAKARTA (BM) – Tim Densus 88 kembali menangkap tiga terduga teroris di tiga daerah yang berbeda menyusul tertangkapnya empat terduga teroris di Bekasi, Jawa Barat

dan Karanganyar, Solo, Jawa Tengah. “Pada Minggu (11/12), ditangkap tiga orang di tiga lokasi berbeda,” kata Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Polri Kombes

FOTO: BM/IST

Pol Martinus Sitompul, di Mabes Polri, Jakarta, Senin (12/12). Ia menyebut ketiganya yakni KF (22 tahun) ditangkap di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur; APM (25 tahun) ditangkap di Solo, Jawa Tengah dan WP (24 tahun) ditangkap di Klaten, Jawa Tengah. Dari penggeledahan kamar kos KF, ditemukan botol-botol berisi cairan kimia, komputer jinjing, telepon genggam dan beberapa buku bertema jihad. Menurutnya, ketiganya merupakan kelompok jaringan MNS yang ditangkap di Bekasi, Jawa Barat pada hari sebelumnya. Selain itu diketahui bahwa APM adalah istri pertama MNS. Sebelumnya, pada Sabtu

OLAH TKP: Suasana rumah kos terduga teroris Bekasi, Minggu (11/12).

 Baca: Brimob... Hal. 7 ­

Bom Turki, 36 Polisi Tewas

ANKARA (BM) – Serangan bom kembar di Istanbul, Turki, menewaskan 44 orang. Sebanyak 36 orang teridentifikasi anggota polisi. Kepolisian Turki menahan lebih dari 100 orang dalam operasi penggerebekan di Turki, Senin (12/12). Operasi tersebut menargetkan para pejabat dari partai pro Kurdi, Peoples’ Democratic Party (HDP) terkait tuduhan keterkaitan dengan para militan Kurdi, PKK. Operasi tersebut dilancarkan setelah sebuah cabang kelompok Kurdi terlarang,

Kurdistan Workers Party (PKK) pada Minggu, 11 Desember mengklaim bertanggung jawab atas dua ledakan bom di luar sebuah stadion sepakbola di Istanbul. Sebanyak 38 orang tewas dan 155 orang lainnya luka-luka dalam serangan bom di stadion Besiktas tersebut. Beberapa jam setelah klaim tersebut, pesawat-pesawat tempur Turki melancarkan serangan udara terhadap target PKK di wilayah Irak utara. Sebuah markas PKK dan posisiposisi persenjataan sekitarnya hancur dalam serangan udara

tersebut. Kantor berita pemerintah Turki, Anadolu melaporkan seperti dilansir kantor berita Reuters, Senin (12/12/2016), pada Senin subuh waktu setempat, sekitar 500 polisi melancarkan operasi di kota Adana, Turki selatan dan menahan 25 pejabat partai HDP. Dalam operasi itu, polisi didukung oleh kendaraan-kendaraan lapis baja dan sebuah helikopter. Sementaraitu,timkepolisian antiteror di Istanbul secara ter-

INDEKS

Sistem GTO Tol Biang Kemacetan

Salah satu biang kemacetan memasuki pintu gerbang tol yang ada di Jawa Timur disebabkan melalui pembayaran jasa sistem Gardu Tol Otomatis (GTO) maupun sistem manual yang kurang berfungsi maksimal. BACA HALAMAN

03

 Baca: KORBAN... Hal. 7 ­

Jelang Final AFF 2016

Boaz dan Stefano Jadi Andalan Jebol Gawang Thailand Indonesia akan menjalani laga final AFF Suzuki Cup 2016 melawan Thailand. Leg I berlangsung di stadion Pakansari, Rabu (14/12) malam WIB. Pertandingan leg II akan berlangsung di stadion Rajamangala tiga hari berselang. Dua pemain timnas Indonesia, Boaz Solossa dan Stefano Lilipaly, disebut akan menjadi tumpuan dalam laga final piala AFF melawan Thailand. Mereka diandalkan menjadi goal getter.

BM/ANDRE

ANDALAN: Striker Indonesia, Boaz Solossa menjadi pemain andalan tim Merah Putih dalam menghadapi final piala AFF melawan Thailand, Rabu (14/12) malam.

Di babak fase grup, Indonesia dan Thailand sudah pernah saling berhadapan. Di laga pertama Grup A itu, Indonesia kalah 2-4 dari tim besutan Kiatisuk Senamuang. Boaz dan Lerby Eliandry yang menjadi pencetak gol tim‘Merah-Putih’ saat itu. Pada prosesnya, cuma Indonesia

yang berhasil membobol gawang Thailand dalam lima pertandingan AFF Suzuki Cup 2016. Indonesia pernah dua kali berhadapan dengan Thailand di babak final Piala AFF. Yang pertama di tahun 2000, yang berikutnya di edisi dua tahun berselang.

PRAKIRAAN CUACA

Di edisi 16 tahun lalu, Indonesia kalah 1-4 dariThailand di Rajamangala. Uston Nawawi yang menjadi pencetak satu-satunya gol Thailand di pertandingan itu. Menatap laga final kali ini, Uston menilai bahwa peran Boaz dan Stefano akan kian krusial. “Timnas saat ini bagus meskipun persiapannya mepet,” kata Uston. “Mereka harus konsentrasi dari awal sampai akhir pertandingan, agar kejadian di leg 2 semifinal melawan Vietnam tak terulang.” “Boaz dan (Stefano) Lilipaly akan sepertinya masih akan menjadi an Baca: Pelatih... Hal. 7 ­

SPIRIT

SURABAYA

JAKARTA

DENPASAR

YOGYAKARTA

HUJAN RINGAN SUHU : 27°C

BERAWAN SUHU : 23 - 31°C

HUJAN RINGAN SUHU : 24 - 26°C

CERAH BERAWAN SUHU : 23 - 32°C

“Banyak orang telah meninggal, tapi nama baik mereka tetap kekal. Dan banya­k orang masih hidup, tapi seakan mereka mati tak berguna.” - Imam Syafi’i -

640 Desa di Jatim Rentan Bencana Sebanyak 640 desa dari 8.505 desa/kelurahan yang tersebar di 664 kecamatan di Jawa Timur (Jatim) masuk ketegori rentan terjadi bencana pada tahun 2016. BACA HALAMAN

09

BPLS Siagakan 19 Pompa di Sejumlah Lokasi

BPLS menyiagakan sebanyak 19 unit pompa yang akan digunakan pada saat puncak musim hujan untuk mengantisipasi terjadinya banjir di sekitar lokasi luapan Lumpur Sidoarjo. BACA HALAMAN

12


02 POLHUKAM

berita metro

www.beritametro.co.id

SELASA, 13 DESEMBER 2016

SBY Hadiri Kampanye Agus

FOTO: BM/IST

PRESIDEN KUNJUNGI INDIA

Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Ibu Iriana Joko Widodo tiba di New Delhi, India, untuk memulai kunjungan kerja dua hari, 12-13 Desember kemarin. Saat tiba di Palam Airport, New Delhi, India, Presiden Jokowi disambut oleh Duta Besar Republik Indonesia untuk India, Rizali Indrakesuma, dan Atase Pertahanan Ardiansyah Muqsit. Selama dua hari di New Delhi, Presiden Jokowi melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri India Narendra Modi, Presiden India Pranab Mukherjee, sejumlah CEO perusahaan India, masyarakat Indonesia di KBRI New Delhi.

Kasus Dugaan Korupsi e KTP

Hari ini, Setya Novanto Diperiksa KPK JAKARTA (BM) – Hari Selasa (13/12) ini, KPK memeriksa Ketua DPR Setya Novanto. Setya Novanto diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi pengadaan paket KTP berbasis nomor induk kependudukan secara nasional (E-KTP) periode 2011-2012. “Insya Allah akan datang,” kata Ketua Bidang Hukum dan HAM Partai Golkar Rudy Alfonso melalui pesan singkat yang diterima di Jakarta, Senin. Pada 2011-2012 saat proyek E-KTP berlangsung, Setya Novanto menjabat Bendahara Umum Partai Golkar sekaligus Ketua Fraksi Partai Golkar di DPR. Saat ini Setya Novanto adalah Ketua Umum Partai Golkar. “Akan tiba di KPK sekitar pukul 10.00 WIB,” tambah Rudy. Sejak KPK menangani perkara itu pada 2014, Setya Novanto belum pernah dipanggil meskipun namanya kerap dihubungkan dengan perkara itu. Menurut Juru Bicara KPK Febri Diansyah, Setya Novanto akan dikonfirmasi mengenai aliran dana proyek senilai total Rp6 triliun tersebut. “Termasuk melakukan klarifikasi dan pendalaman informasi terkait aliran dana pada pihak-pihak tertentu,” katanya. Selain itu keterangan Setya Novanto dibutuhkan untuk mengungkap proses penganggaran proyek e-KTP. “Kasus e-KTP ini terkait proyek besar yang prosesnya dimulai dari penganggaran dan pembahasan hingga penerapan, maka peran saksi akan digali terkait itu sesuai dengan kapasitas saksi pada saat itu,” tambah Febri. Sudah ada dua tersangka dalam kasus ini yaitu mantan Direktur Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil Kemendagri Irman dan mantan Direktur Pengelola Informasi Administrasi Kependudukan Ditjen Dukcapil Kemendagri sekaligus Pejabat Pembuat Komitmen Sugiharto.

Irman dan Sugiharto dijerat dengan Pasal 2 Ayat 1 atau Pasal 3 UU Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 Ayat 1 ke-1 jo Pasal 64 Ayat 1 KUHP. Irman diduga melakukan penggelembungan harga dalam perkara ini dengan kewenangan yang ia miliki sebagai Kuasa Pembuat Anggaran (KPA). Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Nazaruddin melalui pengacaranya Elza Syarif pernah mengatakan bahwa proyek E-KTP dikendalikan Ketua Fraksi Partai Golkar DPR Setya Novanto, mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum yang dilaksanakan oleh Nazaruddin, staf dari PT Adhi Karya Adi Saptinus, Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi, Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri dan Pejabat Pembuat Komitmen. Berdasarkan perhitungan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), kerugian negara akibat kasus korupsi e-KTP itu adalah Rp 2,3 triliun karena penggelembungan harga dari total nilai anggaran sebesar Rp 6 triliun. (Ant/nii)

Setya Novanto

JAKARTA (BM) - Kehadiran Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam acara pidato politik keempat calon gubernur DKI Agus Harimurti Yudhoyono menjadi sebuah kejutan. “Hari ini juga ada ‘surprise’ bagi saya karena ayah saya, Bapak SBY, juga berkenan menghadiri acara hari ini, terima kasih Papa,” ujar dia didampingi calon wakil gubernur pasangannya Sylvina Murni dalam pidatonya di Jakarta, Minggu. Selama ini, kata dia, SBY hampir tidak pernah menghadiri acara-acara kampanyenya karena kesibukan dan keinginan untuk mendorong kemandirian sang putra sulung. Meski begitu, calon nomor urut 1 itu menuturkan SBY sebagai mentor terus memberikan semangat kepadanya untuk berjuang di medan yang baru baginya. Sebagai pendatang baru di dunia politik, Agus mengaku mulai mengetahui perbedaan yang mendasar antara dunia militer dan dunia politik serta antara perang militer dan perang politik. “Kalau perang militer musuhnya jelas, dan biasanya lokasinya di depan kita. Dalam dunia politik ini musuhnya tidak jelas, bisa di belakang kita, di samping atau

Agus Harimurti Yudhoyono

di dekat kita sekali,” tutur dia. Menurut pria berusia 38 itu, kompleksitas dalam dunia politik membutuhkan proses pendewasaan dan adaptasi yang cepat untuk mulai merasa nyaman. Sementara itu, usai pidato, pendukung dan relawan Agus-Sylviana berdesakdesakan ingin melakukan swafoto dengan SBY dan bersalaman dengannya. Istri SBY, Ani Yudhoyono pun tidak kalah penggemar. Dengan ramah, ia

yang memakai batik betawi berwarna coklat seragam satu keluarga Cikeas melayani masyarakat yang ingin berfoto dengannya. Selain keluarga besar Cikeas, Ketum PAN Zulkifli Hasan, Ketum PKB Muhaimin Iskandar serta Ketum PPP Rohamhurmuziy, purnawirawan TNI dan Polri, pekerja seni serta sekitar 1.000 undangan menghadiri pidato politik bertema “NKRI dan Kebhinekaan” itu. (ant/nii)

Ahok Peringati Maulid Nabi SAW JAKARTA (BM) - Petahana Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) memperingati hari Maulid Nabi Muhammad SAW 1438 H di Jalan Talang No 3, Menteng, Jakarta Pusat, bersama para ulama dan puluhan anak yatim. Dalam acara tersebut, Ahok menyampaikan permohonan maafnya dan meminta doa agar dilancarkan saat menjalani sidang perdana Selasa (13/12) atas perkara dugaan penistaan agama yang melibatkan dirinya. “Saya minta dibukakan pintu maaf sebesar-besarnya untuk saya. Saya berterimakasih doanya. Saya minta didoakan untuk besok dilancarkan sidangnya oleh Allah SWT. Bimbing saya, ingatkan saya, agar saya jadi Gubernur yang amanah seperti sifat Nabi Muhammad ,” kata Ahok pada

Basuki Tjahaja Purnama

acara doa bersama peringatan Maulid Nabi di Jakarta, Senin. Ahok mengatakan dirinya sudah tidak asing lagi dengan peringatan Maulid Nabi mengingat ia dibesarkan oleh keluarga di daerah dengan 93 persen penduduk beragama Islam, yakni Belitung Timur. Ia pun dipesankan oleh sang ibu untuk mene-

ladani sifat dan kepemimpinan Rasulullah SAW. “Saya sejak kecil diangkat anak oleh keluarga Andi Baso Amir, ini keluarga Bugis. Kita harus (menjadi) pejabat ‘fathanah’, amanah yang bisa dipercaya, tanggung jawab yang besar. Ibu saya selalu berpesan untuk meneladani sifat

Rasulullah,” ujar mantan Bupati Belitung Timur tersebut. Calon Gubernur bernomor urut dua yang berpasangan dengan Djarot Saiful Hidayat ini juga mengaku sudah terbiasa mendengar lagu-lagu kosidah dan senandung sholawat Nabi Muhammad SAW. “Lagu-lagu kosidahan di kampung, sholawatan biasa kita denger. Makanya kalau di kampung, kita ikut goyang juga sebetulnya. Ikut goyang dari kecil, dari sekolah kali diajarin nyanyi-nyanyi gitu,” kata Ahok. Ada pun acara Maulid Nabi juga diramaikan okeh senandung syahdu dari Hadad alwi dan ceramah damai dari KH. Adib Rafluddin Izza. Pasangan Ahok dan Djarot tampak menikmati lantunan merdu dari Hadad Alwi. Warga pun ikut bersholawat memuji Nabi Muhammad SAW. (ant/nii)

Anies-Sandi Temui Prabowo JAKARTA (BM) - Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Uno akan melakukan pertemuan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. “Saya hari ini akan menemui Pak Prabowo bersama dengan Mas Anies serta Bang Mardani Ali Sera,” kata Sandiaga di Jakarta Selatan, Senin. Pertemuan dan konsultasi dengan Prabowo diharapkan strategi yang dilakukan oleh pasangan Anies-Sandi akan mengerucut. Dalam pertemuan nanti, kata Sandiaga, akan membahas kinerja selama 2 bulan kampanye. Kinerja pasangan AniesSandi saat ini menurutnya relatif cukup baik dan pihaknya akan melaporkan hal itu kepada Ketua Umum Partai Gerindra, terutama fokus pada tiga

Anies Baswedan

isu, di antaranya sembako murah dan lapangan pekerjaan. “Saat ini persaingan sangat ketat. Saat ini jumlah warga yang belum menentukan pilihan cukup banyak,” kata Sandiaga. Warga yang belum menentukan pilihan tersebut, kata dia, masih menunggu. Maka,

pasangan Anies-Sandi akan menghadirkan solusi yang bermanfaat bagi masyarakat. Sandiaga menambahkan bahwa sampai saat ini dirinya puas dengan hasil survei internalnya yang tidak pernah disampaikan ke publik. “Cukup puas. Kendati demikian, harus ditingkatkan

dengan tingkat kedisiplinan yang lebih baik, dan kinerja tim sukses cukup baik,” kata Sandiaga. Sementara itu, kinerja pasangan calon, kinerja partai, dan kinerja sukarelawan, pihaknya akan meningkatkan sinerginya. Pasangan Anies BaswedanSandiaga Uno (Anies-Sandi) yang diusung oleh Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan nomor urut 3. Selain pasangan itu, terdapat peserta nomor urut 1 Agus Harimurti YudhoyonoSylviana Murni (Agus-Sylvi) diusung Partai Demokrat, PPP, dan PAN, berikutnya peserta nomor urut 2 Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat (Ahok-Djarot) diusung PDI Perjuangan, Partai Nasdem, Partai Hanura, dan Partai Golkar. (ana/nii)

Mengulik Payung Hukum Redenominasi Rupiah (1)

RUU Redenominasi Belum Masuk Prolegnas Prioritas 2017 Redenominasi rupiah ibarat kasih tak sampai yang berulang pasang dan surut seiring waktu. Usulan dan wacana mengenai pemangkasan digit mata uang itu sudah ramai dibahas sejak beberapa tahun lalu. Pemerintah dan BI sudah mengusulkan agar Rancangan Undang-Undang (RUU) yang terkait redenominasi rupiah masuk Program Legislasi Nasional, namun kalangan legislator menganggap RUU redominasi belum urgen. Mengapa? BADAN Legislasi Dewan Perwakilan Rakyat mengatakan Rancangan Undang-Undang Perubahan Harga Rupiah atau Redenominasi tidak menjadi Program Legislasi Nasional (Proglegnas) RUU Prioritas pada 2017. “Itu pertimbangan dari Komisi XI DPR. Yang masuk prolegnas antara lain Revisi UU Bank Indonesia, Revisi UU Otoritas Jasa Keuangan dan Revisi UU Lembaga Penjamin Simpanan,” kata Wakil Ketua Baleg DPR Firman Soebagyo ketika dikonfirmasi di Jakarta, Minggu (11/12). Firman mengatakan daftar Rancangan dan Revisi UU yang masuk Prolegnas akan disetujui pada sidang

paripurna pada pekan ini, sebelum parlemen memasuki masa reses. Sebelumnya Bank Indonesia (BI) dan pemerintah mengajukan kepada parlemen agar RUU Perubahan Harga Rupiah masuk dalam Prolegnas 2017. Direktur Departemen Kebijakan dan Sistem Pembayaran Bank Indonesia Farida Peranginangin menjelaskan jika RUU Perubahan Harga Rupiah disetujui dibahas di parlemen pada 2017, maka diharapkan dapat disahkan menjadi UU pada 2018. Dua tahun setelah itu, ujar dia, BI akan menyiapkan infrastruktur dan mencetak uang rupiah baru dengan tiga digit yang telah dihilangkan.

Setelah itu, pada 2020-2024, BI dan pemerintah menerapkan masa transisi. Dalam masa transisi tersebut, uang sebelum redenominasi dan uang setelah redenominasi masih berlaku. “Pada 2025, implementasi sepenuhnya, sudah semua redenominasi,” kata dia. Redenominasi merupakan penye-

derhanaan nilai nominal mata uang dengan mengurangi digit tanpa mengurangi nilai riil mata uang tersebut. Rencana BI, redenominasi dilakukan dengan mengurangi tiga digit pada nilai nominal rupiah. Usulan redenominasi dari BI sudah mencuat sejak 2010. Namun hingga kini, belum ada kemajuan berarti untuk payung hukum aksi

moneter tersebut. Sosialisasi Belum Memadai Dimintai keterangan sebelumnya, Anggota Komisi XI DPR Hendrawan Supratikno mengatakan RUU Perubahan Harga Rupiah sulit untuk masuk Prolegnas rioritas pada 2017. Namun menurut Hendrawan, ditolaknya redenominasi sebagai prioritas justeru karena pertimbangan dari Baleg. Hendrawan mengatakan pertimbangan Baleg adalah situasi ekonomi dan politik domestik belum kondusif untuk membahas RUU Redenominasi. Hendrawan menerima pertimbangan tersebut. Dia mengatakan jika mulai dibahas pada 2017, redenominasi ini rawan dianggap sebagai sanering, karena sosialisasi yang belum masif kepada masyarakat. Hendrawan juga mengungkapkan sebagian besar fraksi partai politik di DPR menilai pembahasan redenominasi pada 2017 rentan disisipi kepentingan politik. “Idealnya redenominasi dibahas satu tahun setelah Pemilu. Jadi

tepatnya pada 2020, setelah Pemilu 2019. Itu pertimbangan fraksi,” kata anggota parlemen dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia-Perjuangan (PDI-P) itu. Terpisah, anggota Komisi XI DPR RI lainnya, Ecky Awal Mucharam, beberapa waktu sempat mengatakan pembahasan terkait redenominasi di parlemen terus-menerus molor karena berbagai pro dan kontra serta pertimbangan yang muncul. Bahkan ia sempat menyampaikan dalam kondisi ekonomi global yang sekarang, perekonomian Indonesia dianggap kurang mantap untuk menghadapi pelaksanaan pemotongan nol dari mata uang rupiah. Dalam pembahasan redenominasi rupiah sebelumnya, telah dipaparkan bahwa kebijakan tersebut membutuhkan stabilitas ekonomi yang mantap. Salah satu indikatornya adalah nilai tukar yang stabil, tidak seperti nilai tukar rupiah saat ini yang masih dianggap fluktuatif. Nah (bersambung/ant/nii)


SURABAYA 03

berita metro

www.beritametro.co.id

SELASA, 13 DESEMBER 2016

Saatnya Surabaya Punya Wisata Mural Tematik SURABAYA (BM) - Tembok di sepanjang jalan tempat hiburan pantai (THP) Kenjeran, kini bukan lagi sekadar tembok pembatas jalan. Tembok itu disulap dengan hiasan mural yang bisa bercerita tentang kehidupan masyarakat pesisir pantai. Kegiatan pengecatan mural di sepanjang tembok di jalan THP Kenjeran tersebut dimulai, Minggu (11/12) pagi oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bekerja sama dengan Akzonobel. Ada 50 orang pelukis mural dari tujuh komunitas mural yang ikut terlibat dalam kegiatan melukis tembok THP tersebut. Walikota Surabaya, Tri Rismaharini menyampaikan terima kasih kepada PT ICI Paints Indonesia yang telah membantu pengecatan mural di kawasan Kenjeran. Menurut walikota, keinginan untuk melukis seni mural di kawasan THP Kenjeran tersebut sebenarnya sudah lama. Namun, karena belum ada tempat yang dituju, keinginan itu tertunda. “Kegiatan ini juga sebagai upaya untuk memfasilitasi warga yang memiliki hobi menggambar. Kami mewadahi hobi mereka itu agar terlampiaskan. Ini saya mikir terus setelah ini selesai di lokasi mana lagi,” tegas Wali Kota Risma seusai memulai pengecatan mural Jalan THP Surabaya. Wali kota yang punya semangat besar untuk menghidupkan kawasan pesisir pantai

HIASAN MURAL. Menyulap tembok yang bisu menjadi hiasan mural yang bercerita merupakan pemanfaatan ruang publik yang menghibur siapapun yang menghargai karya seni.

Kenjeran ini menegaskan, ada banyak titik yang juga akan dilakukan pengecatan mural. Dia mengatakan, setelah di Kawasan Kenjeran, berikutnya adalah finishing mural di kawasan Putat Jaya. Kemudian di Jalan Setail yang bersebelahan dengan Kebun Binatang Surabaya. Serta di kawasan Monkasel. Harapannya, pesona seni lukis mural yang digarap komunitas mural

di tembok-tembok kampung maupun pembatas jalan, kelak bisa menjadi pesona wisata Surabaya. “Saya berharap ke depannya nanti, ini bisa menjadi wisata mural. Dan harapan saya itu tematik. Misalnya di sini tema nya apa, di tempat lain tema apa lagi. Sehingga orang melihat nya berbeda-beda. Dan dengan melihat mural itu, orang

langsung tahu mereka sedang berada di mana,” sambung wali kota perempuan pertama di Surabaya ini. Presiden Direktur PT ICI Paints Indonesia (Akzonobel Decorative Paints Indonesia), Jun de Dios, menyatakan merasa terhormat bisa menjadi bagian dari kegiatan ini. Dia mengaku senang dan bangga bisa dipercaya dalam penyediaan cat yang diperlukan

untuk pembuatan mural. “Kami melihat Surabaya merupakan kota yang cantik dan penuh sejarah sehingga menjadikan salah satu tujuan wisata yang patut dikunjungi. Dengan kegiatan ini, kami berharap para warga Surabaya mendapatkan manfaat dan terinspirasi dari kekuatan transformasi warna serta memberikan dampak positif kepada meraka yang tinggal dan bekerja di kota penuh semangat ini,” tegas Jun de Dios. Menurut Jun de Dios, perusahaannya memang berupaya menciptakan lebih banyak kota humanis di seluruh dunia. Khusus di Indonesia, Akzonobel baru-baru ini mengecat 10 bangunan ikonik dan bersejarah di 10 kota di Indonesia secara serentak, termasuk di Surabaya yang dipusatkan di kawasan Tugu Pahlawan. “Kami sangat senang berkontribusi membuat Surabaya lebih berwarna dan penuh inspirasi serta membuat warganya merasa terhubung dengan kotanya,” sambung dia. Ferdian Rizki dari komunitas mural “Manusia Tembok” mengaku senang bisa ikut berpartisipasi dalam kegiatan melukis mural di kawasan Kenjeran. Siswa SMK 12 ini ikut berpartisipasi melukis mural bersama lima orang temannya. “Kami senang bisa ikut mewarnai Surabaya menjadi lebih indah. Kami siap untuk ikut terus melukis mural di tempat lainnya,” ujarnya. (hms/has/nii)

YLKI Tuding Ego Sektoral Perbankan Jatim

Sistem GTO Tol Biang Kemacetan SURABAYA (BM) – Salah satu biang kemacetan memasuki pintu gerbang tol yang ada di Jawa Timur disebabkan melalui pembayaran jasa sistem Gardu Tol Otomatis (GTO) maupun sistem manual yang kurang berfungsi maksimal. Demikian disampaikan ketua YLKI (Yayasan Perlindungan konsumen Indonesia) Jawa Timur, Said Utomo, Senin (12/12). Kata Said Utomo, ini membuktikan, bahwa manajemen pengelolaan jasa tol khususnya di Jawa Timur masih kalah bersaing dengan negara tetangga yakni Singapura.”Di Singapura sudah tidak jamannya pengguna jas tol itu harus ber-

henti bahkan antri guna membayar jasa tol. Namun dengan sistem sensor semua pengguna jasa tol tidak perlu berhenti lagi untuk membayar,” terangnya. Selain itu, ungkap Said, di gerbanggerbang pintu masuk maupun pintu keluar tol, tidak perlu tenaga kerja yang harus menjaga selama 24 jam. Secara otomatis sensor yang dipasang di setiap pintu masuk maupun pintu keluar tol terpasang alat sensor yang bisa mendeteksi keluar masuknya mobil yang menggunakan jasa tol tersebut. Kenapa kita masih kalah bersaing dengan negara-negara tetangga, lanjut

Said, ini lantaran adanya ego sektoral yang dilakukan dunia perbankan dalam pengelolaan jasa tol di Jawa Timur. “Perbankan di Jawa Timur dianggap oleh Said yang tidak mau bersinergi akibatnya kartu GTO yang dimiliki konsumen di Jawa Timur itu tidak semuanya bisa dipakai di semua gerbang pintu masuk sistem GTO tol yang ada di Jatim,” ungkapnya. Dan anehnya lanjut Said, pemerintah provinsi Jawa Timur seakan tidak mau peduli dengan kondisi ini.”Mereka terkesan kurang memperhatikan adanya ego sektoral yang dilakukan oleh dunia

perbankan di Jawa Timur,” urainya. Namun kondisi berbeda dilihat di jakarta. “Pemilik kartu GTO sudah bisa mempergunakan kartunya disemua gerbang tol DKI Jakarta,” kata Said. Said menambahkan, sementara tarif tol hampir setiap tahun mengalami kenaikan. Akan tetapi kenaikan tersebut juga terjadi peningkatan kemacetan di ruas-ruas tol di Jawa Timur. Artinya terjadi ketidak seimbangan antara kewajiban bayar dengan hak pelayanan bebas hambatan yang harus diterima oleh konsumen pengguna jasa tol di Jatim,” pungkasnya. (has/nii)

Guru Tak Lulus PLPG, Bisa Mengulang SURABAYA (BM) - Pendidikan dan latihan profesi guru (PLPG) yang dilaksanakan mulai Oktober lalu sudah memasuki gelombang 6. Masih ada gelombang 7 yang diikuti oleh para guru. Dari hasil PLPG hingga gelombang 6 yang diselenggarakan di Unesa, ada sepuluh persen peserta yang tidak lulus. Mereka diberi kesempatan untuk mengulang ujian. Sekretaris II Rayon 114 Universitas Negeri Surabaya (Unesa) Prof Ismet Basuki mengatakan, hasil evaluasi ujian tulis nasional akan diolah secara nasional. Pihaknya hanya melaksanakan ujian menggunakan computer based test. Namun untuk ujian tulis rayon yang dilaksanakan lokal, Ismet menyebut, sebanyak 90 persen peserta lulus. ”Ada yang tidak lulus,” katanya. Sebagaimana diketahui, dalam sub-

rayon II ada tiga perguruan tinggi yang menyelenggarakan PLPG. Yakni, Unesa, Universitas PGRI Adi Buana (Unipa) Surabaya, dan Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim). Totalnya, ada 5.994 guru. Unesa, mendapat jatah 3.704 orang, Unipa 1.396 orang, dan Unmul menerima kuota 1.010 orang. Mereka guru dari tingkat TK, SD, SMP, hingga SMA/SMK. Nah, untuk Unesa hingga gelombang ke-6 ada 10 persen yang tidak lulus PLPG. Mereka yang tidak lulus diberi kesempatan untuk mengulang sebanyak dua kali. Jika lulus, mereka bisa lanjut ke ujian nasional. Setidaknya, ujar Ismet, ada dua kali kesempatan ujian ulangan selama satu tahun. Kesempatan berlaku hingga tahun kedua. Dengan demikian ada empat kali kesempatan mengulang ujian.

Mereka yang tidak lulus, jelas dia, harus lebih menguasai tentang materi yang diujikan. Terutama pedagogik, teori belajar, mode-mode pembelajaran, kurikulum, dan evaluasi. Jika tidak lulus, maka tentu ada materi yang belum dikuasai. ”Mungkin teori belajarnya belum memahami,” katanya. Selain itu, guru juga harus menguasai materi. Jika mengajar matematika, maka harus memahami matematika. Demikian juga jika mengajar fisika, maka harus menguasai materi fisika. Pengamat pendidikan Jawa Timur Zainuddin Maliki mengatakan, ada empat kompetensi yang harus dikuasai oleh guru. Yakni, kompetensi profesional, kompetensi pedagogik atau kemampuan mengajar, kompetensi sosial, dan kompetensi personal. Sebagai makhluk sosial, guru harus bisa berkomunikasi dengan

banyak orang. ”Bahkan bisa menjadi rujukan,” tuturnya. Demikian juga dengan kompetensi personal. Guru harus memiliki kepribadian yang bagus dan bisa menjadi teladan. ”Untuk PLPG, harusnya empat kompetensi itu bisa terpenuhi,” katanya. Nah, jika ada guru yang tidak lulus, maka perlu dicermati. ”Kalau tesnya jujur sudah objektif, maka ya harus ditingkatkan dan dikembangkan lagi kompetensinya,” terangnya. Namun, dia menilai, tes yang bersifat kognitif masih sebatas untuk pemetaan. Karena itu, seorang guru juga harus dilihat pada kemampuan afeksi. Terutama pada kepribadiannya. Baik jaringan sosialnya, pergaulannya, dan sebagainya. ”Ini perlu digali, jadi bukan tes yang di atas kertas saja. Tapi harus riilnya,” katanya. (sdp/nii)

Bunda Pahlawan Ekonomi Indonesia

Gerobak dan Sembako untuk Pegiat Ekonomi dan Pasukan Kuning SURABAYA (BM) - Junior Chamber International (JCI) Jawa Timur memberi apresiasi besar pada penggiat ekonomi dalam bentuk bantuan gerobak untuk ibu-ibu yang masuk kategori menjadi 10 besar pahlawan ekonomi di Balai Kota surabaya, Minggu (11/12). Bantuan tersebut diberikan dalam acara memperingati hari ibu dengan tema ‘Bunda Pahlawan Ekonomi Indonesia’. Dan ada pemberian 500 paket sembako pada ibuibu pasukan kuning di Surabaya. Vice President (VP) Event JCI Jatim, Margaret Srijaya, mengatakan kegiatan tersebut merupakan wujud kepedulian JCI Jatim untuk memperingati hari ibu. Selain itu kegiatan kami untuk mendorong perekonomian masyarakat yang dilakukan para ibu-ibu pelaku usaha serta menjadi inspirator usaha di Surabaya. “Banyak potensi ekonomi yang bisa dikerjakan oleh ibu-ibu. Selain membantu perekonomian keluarga. Diharapkan para ibu-ibu bisa bekerja tidak harus meninggalkan rumah mereka,”

urai Margaret. Dia menambahkan, pihaknya karena itu mendorong untuk memberikan peluang lebih untuk berwirausaha. Untuk itu, pihaknya sudah bekerjasama dengan Pemkot Surabaya guna memberikan sumbangsih dalam rangka memajukan sektor perekonomian berbasis ibu-ibu rumah tangga di Surabaya. “Dengan bekerjasama dengan Bapemas Surabaya, banyak hal yang bisa dilakukan dirumah. Salah satunya dengan berjualan maupun berkarya lewat kerajinan kreatif,” papar Margaret. Lanjut Margaret, bahwa JCI ini merupakan organisasi kepemudaan dunia dalam naungan PBB yang nonpolitis dan nonsektarian. Yang mana keanggotaannya berusia antara 18 hingga 40 tahun dan berasal dari berbagai negara di belahan dunia. Adapun tujuan organisasi ini adalah membuat perubahan positif di dunia, di antaranya sektor ekonomi, komunitas, personal dan bisnis. “Kegiatan tersebut keempat-empatnya harus

PAKET SEMBAKO. Dalam rangka memperingati hari ibu yang mengusung tema ‘Bunda Pahlawan Ekonomi Indonesia’, apresiasi diberikan kepada kaum ibu, termasuk ibu-ibu pasukan kuning di Surabaya.

selaras,” imbuhnya. “Perekonomian menjadi salah satu pilar yang kita suport. Tentunya melalui metode pengembangan personal, pelatihan, pengembangan komunitas,

networking, dan bisnis,” pungkasnya. Harapannya agar para bunda bisa kreatif dan memotivasi dengan usaha kecil yang bisa menopang ekonomi keluarga. (has/nii)

PROFIL

Walikota Tri Rismaharini

“Sujud pun Saya Lakukan” Kepedulian akan dunia pendidikan anak di Surabaya yang ditunjukkan walikota Surabaya Tri Rismaharini sungguh patut diapresiasi. Pasalnya terkait dengan alih kelola SMA/SMK ke Provinsi Jatim membuat Walikota Surabaya merasa khawatir. Kota Surabaya yang selama ini telah menggratiskan semua biaya sekolah SMA/SMK kini masih tanda tanya besar, lantaran belum ada putusan MK tentang hak kelolah SMA/SMK tersebut. Dikhawatirkan Risma, akan makin banyak anak nantinya yang mengalami putus sekolah. Karena selama ini Pemkot menanggung semua biaya sekolah dengan anggaran yang dikucurkan sekitar Rp 600 miliar dari dana APBD kota Surabaya. Berbagai upaya pemerintah kota Surabaya untuk tetap mempertahankan adanya Bantuan Operasional Daerah (Bopda) untuk SMA/SMK nampaknya pupus sudah. Gubernur Jawa Timur menolak dengan bantuan Bopda yang diberikan pemkot Surabaya. Pemerintah Provinsi menganggap bantuan itu menyalahi aturan UU 23 tahun 2014. Kendati demikian, saat ini pemkot masih menyiapkan formulasi untuk pengucuran anggaran bantuan SMA/SMK. “Kalau ada permintaan suruh meyembah dan bersujud di hadapan Provinsi selama 2 hari, pasti saya akan lakukan, asal pengelolaan SMA/SMK tetap kami kelola demi pendidikan anak-anak sekolah di Surabaya,” ucap Rismadi ruang kerjanya akhir pekan kemarin. Formulasi pengucuran anggaran SMA/SMK masih dalam kajian Pemkot Surabaya. Pemkot yang selama ini tetap mempertahankan pengelolaan SMA/SMK, melalui wali murid mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK). Namun, gugatan tersebut sampai saat ini masih belum ada putusan. Menurut Risma, selama ini anak-anak SMA/SMK kita minta tugasnya hanya belajar. Tidak usah memikirkan tentang biaya sekolah. Baik itu SPP nya uang praktek dan uang kegiatan lainnya.”Kalau nanti itu diputus, bagaimana nasib anak-anak kita sekolahnya. Sedang orang tua mereka tidak mampu membiayai,” terangnya. Kenapa Risma ngotot mempertahankan hak kelolah SMA/SMKadapadapemerintahkotasurabaya?“Diharapkan nantinya tumbuh dan muncul sumber daya manusia (SDM) di Surabaya yang berkualitas,” papar Risma. (has/nii)

KILAS

Gaji Guru SMA/SMK Dibayar via Online SURABAYA (BM) - Perpindahan wewenang mengelola SMA/SMK akan diikuti perubahan cara pembayaran gaji guru. Terkait hal itu, Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim telah menyiapkan Sistem Informasi Manajemen (SIM) Gaji berbasis daring (dalam jaringan) atau online. Kepala Dindik Jatim Saiful Rachman mengungkapkan, aplikasi SIM Gaji telah diluncurkan melalui website dindik.jatimprov.go.id. Dengan begitu, waktu pengurusan adminstrasi gaji dapat dipercepat dan efisien. “Sekolah tidak perlu mengurus gajinya ke sini (dindik). Cukup mengunduh data yang sudah ada di aplikasi SIM Gaji,” kata Saiful, Senin (12/12). Saiful menjelaskan, saat ini semua data guru SMA/ SMK dan Pendidikan Khusus (PK) telah diupload dalam aplikasi. Sehingga, saat pembayaran pertama gaji guru pada Januari mendatang sudah langsung siap. Tidak hanya itu, Surat Keputusan (SK) perpindahan guru dari kabupaten/kota ke provinsi juga sudah diterbitkan oleh Badan Kepegawaian Nasional (BKN). “Akan kita pastikan tidak ada guru SMA/SMK yang tercecer dan tertinggal,” kata mantan Kepala Badan Diklat Jatim ini. Total guru jatim yang telah ter-SK-kan mencapai 34 ribu orang. Saiful melanjutkan, pelayanan daring dalam mengelola SMA/SMK tidak hanya berlaku pada pembayaran gaji. Ke depan,pengurusankenaikanpangkatgurujugadapatdilakukan melalui daring. “Begitupun PPDB (Penerimaan Peserta DidikBaru)kitapastikanmenggunakanonline.Kitaberusaha semua layanan dilakukan secara paperless,” kata dia. Sekretaris Dindik Jatim Sucipto menambahkan, lebih dari 34 ribu guru tersebut adalah mereka yang berstatus PNS. Data mereka telah diinput dalam aplikasi dan terklasifikasi secara detail hingga per satuan pendidikan. “Saya sudah masukkan seluruhnya. Selanjutnya kita menunggu SKPP (Surat Keputusan Penghentian Pembayaran) dari kabupaten/kota,” kata Sucipto. Berdasar SKPP tersebut, besaran gaji guru akan ditentukan sesuai pangkatnya. Minggu depan, kabupaten/ kota sudah bisa mengunduh daftar gaji yang akan diterima setiap guru. “Alurnya dari kabupaten/kota diserahkan ke sekolah. Setelah itu sekolah melaporkan rekap beban atau potongan gaji setiap guru ke Bank Jatim,” jelasnya. Laporan bisa dilakukan di cabang Bank Jatim setiap kabupaten/kota. Baru dari pihak Bank Jatim akan mengirim gaji guru langsung ke masing-masing rekening. Proses tersebut, lanjut Sucipto, akan dilakukan mulai 15 sampai 25 Desember. Dengan begitu, sekitar tanggal 30 Desember BPKAD (Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah) sudah bisa menerbitkan SPPD (Surat Perintah Pencairan Dana) gaji guru SMA/SMK. “Sekarang semua guru sudah memiliki rekening Bank Jatim. Sehingga pada saat pembayaran, semua sudah siap,” tandasnya. Sucipto menjelaskan, inovasi ini dibuat untuk memudahkan sekolah dan guru mendapatkan layanan terbaik dari Dindik Jatim. Ke depan, aplikasi akan terus dikembangkan hingga setiap guru bisa mengetahui gaji yang akan diterima setiap bulannya. (sdp/nii)


04 MOJOKERTO - JOMBANG

berita metro

www.beritametro.co.id

SELASA, 13 DESEMBER 2016

Pelaku Usaha Real Estate dan Keuangan Bidik Mojokerto

MOJOKERTO (BM) – Wilayah Kabupaten Mojokerto masih luas sebagai pengembangan bisnis penyedian perumahan. Termasuk koperasi simpan pinjam untuk permodalan sektor ekonomi mikro. Potensi itulah yang memunculkan banyak pelaku usaha mengembangan sayapnya di Bumi Majapahit. Gambaran peluang bisnis di Kabupaten Mojokerto itu disampaikan Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekdakab Mojokerto, Mustain saat mewakili Bupati Mojokerto H. Mustofa Kamal Pasa menghadiri peresmian beroperasinya PT Wahyu Putra Adi Tama di Ruko Royal Mojosari, Mojokerto, Minggu (11/12) malam. Mustain menyampaikan atas nama Pemerintah Kabupaten Mojokerto mengapresiasi dan menyambut baik kehadiran PT Wahyu Putra Adi Tama yang bergerak dibidang General Contractor, Real Estate dan Koperasi Simpan Pinjam. Dirinya berharap PT Wahyu Putra Adi

FOTO: BM/PRAYOGI

APRESIASI: Asisten II Sekdakab Mojokerto Mustain menyaksikan MoU PT Wahyu Putra Adi Tama di Ruko Royal Mojosari, Mojokerto.

Tama bisa bersinergi dengan program Pemkab Mojokerto untuk membangun Mojokerto. “ Saat ini Pemerintah Kabupaten Mojokerto memfokuskan pada pembangunan fisik seperti gedung, jalan dan bangunan air. Sedikitnya ada dana sekitar Rp 600 miliar untuk program tersebut. PT Wahyu Putra Adi Tama

juga bisa ikut andil dengan memenuhi ketentuan yang ada,” ucapnya. Mustain menyampaikan seiring peningkatan legalitas badan hukum perusahaanWahyu Putra Adi Tama yang dari CV kini menjadi PT. Peningkatan status ini diharapkan juga diimbangi dengan adanya peningkatan pelayanan.

Termasuk peningkatan kualiats tenaga ahli. Mengingat persaingan antar perusahaan pasti ada. “ Semoga PT Wahyu Putra Adi Tama tidak terlena dan harus bisa berkompetisi secara positif dalam mengembangkan usahanya,” pesan Mustain. Sementara Presiden Direktur PT Wahyu Putra Adi Tama, Sutikno ST, menyatakan siap berkompetisi untuk ikut andil dalam membangun Mojokerto. Apalagi dirinya menyadari perubahan peningkatan status badan usaha dari CV ke PT yang kini menjadi perusahaan publik, bukan lagi perusahaan keluarga. Sutikno menyampaikan pihaknya siap melayani masyarakat yang ingin mengembangan usahanya, namun terkendala permodalan. “ Banyak masyarakat yang punya kemampuan dalam mengembangkan usahanya namun terbentur dengan modal. Kami siap membantu melalui koperasi simpan pinjam,” jelasnya.(gie/dra)

Kenduri 5000 Layah, Sukses Merajut Kebersamaan Lintas Budaya MOJOKERTO (BM) – Kenduri 5000 Layah memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1438 H di Kota Mojokerto dikemas kian meriah oleh Pemerintah Kota. Ribuan warga yang membawa layah berisi nasi tumpeng berjalan mengiringi arakan gunungan jajan onde-onde yang dikawal dengan atraksi pelbagai kesenian lintas budaya. Apresiasi Pemerintah Kota Mojokerto memeriahkan kelahiran Nabi Umat Islam dengan gelaran bertajuk Kenduri 5000 Layah di Lapangan Raden Wijaya Jalan Surodinawan, Senin (12/12) pagi. Tradisi ini sengaja dilestarikan untuk memupuk kebersamaan diantara warga Kota Onde-onde. “Acara ini kami kemas dalam suasana kebersamaan melibatkan TNI, Polri, Birokrasi, dan masyarakat untuk kami ajak bersama-sama memperingati maulid Nabi Muhammad SAW,” kata Wali Kota Mojokerto, Mas’ud Yunus kepada wartawan. “Sekarang yang sudah terkumpul hampir 6.000 tumpeng layah. Ini partisi-

FOTO: BM/PRAYOGI

MERIAH: Wali Kota Mojokerto, Mas’ud Yunus bersama Dandim 0815 dan Kapolres Kota Mojokerto di acara Kenduri 5000 Layah peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1438 H

pasi masyarakat setiap RT, SKPD (satuan kerja perangkat daerah), dan kepala sekolah se Kota Mojokerto,” ujar Mas’ud. Nuansa oranye mewarnai lapangan lantaran warga kompak memakai seragam batik khas Kota Mojokerto dan kaus bertuliskan I love Mojokerto service city. Usai salawat dan doa dikumandangkan, secara serempak warga menyantap tumpeng dengan wadah layah yang mereka bawa dari rumah. Suasana

guyup, rukun begitu kental dalam tradisi ini. Tanpa terhalang status sosial, mereka bersama menikmati tumpeng dengan aneka lauk dan sayur itu. “Tradisi ini terus kami lestarikan untuk menanamkan kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW, kecintaan kepada tanah air dan kecintaan kepada Kota Mojokerto,” terang Mas’ud. Menurut Mas’ud, layah dipilih karena sudah menjadi tradisi turun-

temurun masyarakat Kota Mojokerto untuk wadah kenduri. Tempat makan dari tanah liat yang ukurannya lebih besar dari cobek itu kini kian langka karena tergusur perabot dari bahan plastik. “Layah itu budaya lokal setiap peringatan maulid Nabi masyarakat memakai layah. Sementara itu, pengusaha layah lokal saat ini kalah dengan plastik, saya ingin setiap tahun memberikan dukungan kepada para pengusaha layah agar omzet penjualan mereka ikut naik,” tandasnya. Tak hanya kenduri 5.000 layah, tradisi Maulid Nabi Muhammad SAW ini juga diwarnai rebutan gunungan Onde-onde dan aneka kue basah. Dua gunungan besar berisi 10.000 kue khas Kota Mojokerto itu ludes diserbu warga hanya dalam hitungan menit. Tradisi ini membuat warga yang ikut kenduri massal itu merasa senang. Meski menyantap menu tumpeng sederhana, mereka mengaku merasakan kenikmatan tersendiri dengan makan bersama. (gie/adv)

KEDIRI - NGANJUK

KILAS

Pemkab Mojokerto Bangga Jatim Peringkat I Provinsi Peduli HAM 2016 MOJOKERTO (BM) – Kabupaten Mojokerto bersama 38 daerah di Jawa Timur mendukung suksesnya Provinsi Jawa Timur menyabet peringkat I dalam perolehan penghargaan Provinsi Peduli Hak Asasi Manusia (HAM) tahun 2016 dari Kementrian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Republik Indonesia. Dukungan yang diberikan pemerintah daerah itulah Gubernur Jawa Timur, Soekarwo mengundang 38 bupati/walikota seJawa Timur menghadiri penyerahan penghargaan kepada Gubernur Jawa FOTO: BM/PRAYOGI Timur, Soekarwo, oleh Yasonna Laoly DUKUNG: Pemkab Mojokerto bersama pemerintah daerah se-Jawa Timur turut selaku Menteri Ke- serta mendukung suksesnya terpilihnya menkumham pada Jawa Timur mendapat penghargaan HAM Kamis (8/12) di Gedung Negara Grahadi Surabaya. Sementara Kabupaten Mojokerto, yang diterimakan Wakil Bupati Mojokerto, Pungkasiadi. Yasonna mengatakan jika Jawa Timur dinilai sangat concern terhadap penanganan masalah HAM di daerahnya. Alasan inilah yang membawa nama Jawa Timur menyabet peringkat I dalam perolehan penghargaan. Karena faktor ini, Jawa Timur dipercaya dan dipilih sebagai tuan rumah penyelanggaraan acara. Dalam kesempatan ini dilakukan juga penandatangan MoU (Memorandum of Understanding) untuk penyebarluasan pelaksanaan HAM (P5 HAM), yang ditandatangi Menkum HAM dan Gubernur Jawa Timur. Selain itu penganugerahan penghargaan pemerintah daerah dan Kantor Wilayah Kemenkumham yang kab-Kota di wilayahnya memenuhi kualitas sebagai kabkota peduli HAM. Sementara Wakil Bupati Mojokerto secara terpisah, mengungkapkan harapannya agar prestasi Kabupaten Peduli HAM yang juga diterima Kabupaten Mojokerto dapat dipertahankan dengan baik. “Pemerintah Kabupaten Mojokerto mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat Jawa Timur khususnya warga Kabupaten Mojokerto atas dukungannya sehingga masuk dalam 38 kabupaten/kota se-Jawa Timur penerima penghargaan Peduli HAM tahun 2016. Semoga prestasi ini bisa terus kita jaga dan menjadi milik kita,” harap wakil bupati. (gie/dra)

berita metro www.beritametro.co.id

Paska KPK, Bupati Imbau Satker Tetap Laksanakan APBD

NGANJUK (BM)-Meski telah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK, namun Bupati Nganjuk Drs H Taufiqurrahman tetap menghimbau kepada semua Satuan Kerja (Satker) Pemkab Nganjuk agar tetap melaksanakan APBD. Hal ini dikatakan Bupati Taufiq di Pendopo Pemkab Nganjuk, paska ditetapkan dirinya sebagai tersangka oleh KPK pada 5 Desember 2016 kemarin. Namun Bupati Taufiq menegaskan bahwa APBD harus tetap dilaksanakan dan tidak perlu takut untuk mengeksekusi anggaran. “Tidak perlu takut, yang penting dilaksanakan dan dikerjakan dengan benar,”ujar Taufiq panggilan akrabnya. Bahkan Bupati Taufiq berharap infrastruktur jalan yang rusak untuk diprioitaskan segera diperbaiki, dia juga menyayangkan ruas jalan di daerah Guyangan yang hingga kini belum diperbaiki dan bahkan telah

FOTO: BM/KAMTO

JELASKAN: Bupati Nganjuk saat memberikan keterangan dan didampingi sejumlah pejabat di Pendopo Pemkab Nganjuk. Bupati menghimbau agar Satker tetap melaksanakan APBD.

menimbulkan kecelakaan lalu lintas. Karena itu pihaknya meminta

penanganan secepatnya dan ini sangat penting, karena dibutuhkan

pengguna jalan maupun masyarakat. Didampingi Plt Sekda Nganjuk, Ir Agoes Subagjo serta Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Putu Winasa SH. Bupati Taufiq menegaskan beberapa proyek yang menggunakan anggaran besar telah diselesaikan. “Itu pembangunan rumah sakit Kertosono juga selesai,” ungkap. Taufik. Diberitakan sebelumnya, Bupati Taufiq ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK dalam kasus dugaan gratifikasi proyek APBD tahun 20092015. Kasus yang menjeratnya ini membuat SKPD Pemkab Nganjuk seakan mati suri karena takut melaksanakan APBD. Apalagi paska KPK menggeledah rumah pribadi Bupati Taufiq, rumah dinas, ruang kerja dan kantor Pemkab Nganjuk. KPK juga menggeledah hampir seluruh SKPD di Pemkab Nganjuk yang menggunakan APBD dalam jumlah besar. (kam/dra)

Dewan Sayangkan Aksi Penggusuran Eks Lokalisasi

KEDIRI(BM)-Penggusuran di eks lokalisasi Semampir yang dilakukan oleh Pemkot Kediri Sabtu kemarin seharusnya tidak dilakukan sebelum proses sengketa di pengadilan terselesaikan dan sudah memiliki kekuatan hukum tetap. Seperti pembongkaran salah satu rumah milik warga di RW 5 Kelurahan Semampir Kecamatan Kota Kediri, Sabtu (10/12) sore. Bahkan ada anggota DPRD Kota Kediri yang datang ke lokasi juga turut menyayangkan aksi tersebut. Ketua Komisi B DPRD Kota Kediri, Nurudin Hasan mengatakan, seharusnya Pemkot Kediri tidak boleh melakukan aksi penggusuran. Karena, tanah di kawasan eks lokalisasi Semampir saat ini masih berstatus sengketa dan sedang dalam proses hukum di pengadilan. “Seharusnya tidak boleh ada aksi (penggusuran,red) di dalam tanah sengketa ini. Jadi upaya hukum itu harus kita hormati, hingga mempunyai kekuatan hukum tetap,” kata Nurudin Hasan. Nurudin Hasan mengatakan, PERWAKILAN

penggusuran yang dilakukan itu jelas mengakibatkan trauma pada anak ataupun orangtua, korban eks lokalisasi,” Sangat mengkhawatirkan sekali dan saya yakin mereka akan memiliki trauma yang mendalam dan itu butuh waktu lama untuk bisa sembuh,” ujarnya. Di lokasi penggusuran, politisi asal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini bahkan sempat tersulut emosi dan marah kepada pihak pemkot. “Tolong lihat dan resapi. Anak, orangtua, dan ibu-ibu menangis. Lihat bagaimana masa depannya. Mereka sudah berupaya menghimpun dana untuk membangun rumah, tapi ternyata digusur begitu saja tanpa ada pertanggungjawabannya,” imbuhnya. Seperti terlihat di lokasi, salah satu korban yang rumahnya dibongkar Satpol PP tampak terpukul. Suyanto bersama anaknya Cici Rahmawati, tak henti-hentinya menangis melihat rumah yang sudah mereka huni lama diratakan dengan menggunakan oleh ekskavator.(ker/dra)

FOTO: BM/IST

DEADLINE : Meski masih dalam proses hukum terkait pengaduan warga eks likalisasi Semampir, namun penggusuran oleh pemkot tetap dilaksanakan.

KILAS

Sertifikasi Tanah Mampu Bangkitkan Perekonomian KEDIRI(BM) – Sebanyak 67 bidang tanah pertanian, perkebunan maupun yang lainnya di Kabupaten Kediri belum mengantongi sertifikat Badan Pertanahan Nasional (BPN). Hal ini berdasarkan pengamatan LSM Indonesia Agraria Watch yang menyatakan ada beberapa faktor yang melatar belakanginya. Diantaranya minimnya program sertifikasi tanah oleh pemerintah pusat, selain itu koordinasi antara pemerintah daerah dan pusat untuk sertifikasi tanah belum optimal. Selama ini dalam setahun hanya ada 100-an bidang setiap wilayah administrasi. Belum menyeluruhnya pola sertifikasi tanah membuat peluang pemberdayaan untuk masyarakat kurang berjalan optimal. Ketua LSM Indonesia Agraria Watch, Habib SH mengemukakan sertifikat tanah bisa memberikan efek domino positif terhadap perekonomian masyarakat mapun pembangunan. Menurutnya petani FOTO:BM/SIROJUDDIN maupun pedagang Habib SH1 mempunyai modal yang cukup hasilnya bisa lebih maksimal, caranya dengan memasukkan sertifikat ke bank sebagai jaminan. “Contohnya untuk petani tebu agar bisa memperoleh hasil yang maksimal diantaranya bibitnya harus unggul,”jelasnya. Selain itu cara membajaknya juga memakai traktor, hal itu semua membutuhkan anggaran besar dan bisa diperoleh dari pinjaman bank. “Selama ini hal itu kelihatannya belum terpikirkan oleh pemerintah,”katanya. Sejumlah aktivis LSM mendorong agar sinergi antara pemerintah daerah dengan pusat dalam hal sertifikasi bisa digalakkan. Minimal, pemerintah daerah bisa menganggarkan dalam setahun sekitar Rp 7,5 milyar. Hal itu bisa membantu petani mengurus sertifikasi tanah hingga 75 persen. Sedangkan sisa 25 persen diserahkan pemilik tanah untuk mengurus secara mandiri. Selain itu, pola pengurusan tanah harus ditata kembali, karena saat ini banyak calo penurusan tanah, sehingga pengerjaan sertifikasi tanah membutuhkan waktu bertahun-tahun.(roj/dra)


MALANG RAYA 05

berita metro

www.beritametro.co.id

SELASA, 13 DESEMBER 2016

Puluhan Perusahaan Tak Mampu Bayar UMK MALANG(BM)—Sedikitnya 15 perusahaan yang beroperasi di Kota Malang, diperkirakan tidak mampu menerapkan pembayaran pekerjanya sesuai dengan Upah Minimum Kota (UMK) 2017 yang diberlakukan di daerah itu sebesar Rp.2.272.170. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kota Malang Bambang Suharijadi di Malang, Minggu mengatakan 15 perusahaan yang diperkirakan tidak mampu membayar pekerjanya sesuai UMK 2017 itu perusahaan yang berkategori kecil. “Kondisi perusahaan tersebut memang sulit. Dari tahun ke tahun mereka selalu memanfaatkan fasilitas penangguhan UMK dan membuat kesepakatan dengan pekerja. Bagi perusahaan-perusahaan yang sulit itu, kami mempersilakan pengusaha dan pekerjanya untuk berunding secara bipartit dengan pertimbangan yang mengetahui kondisi perusahaan adalah pekerja,” katanya. Bambang mengakui jika pemerintah (Disnakertrans) berkukuh menggunakan ketentuan normatif, dikhawatirkan justru akan berdampak buruk bagi perusahaan dan pekerja. Perusahaan bisa tutup karena tidak mampu membayar

pekerjanya sesuai UMK, sedangkan pekerja di-PHK karena perusahaan tutup, sehingga mereka tidak lagi memperoleh penghasilan. Pada kesempatan itu perusahaan mengajukan penerapan UMK 2017 diberikan paling lambat pada10 hari menjelang ketentuan tersebut berlaku efektif, apalagi pihaknya juga sudah melakukan sosialisasi pada perusahaan yang berjumnlah 946 itu pada pekan lalu. Setelah diberikan sosialisasi, perusahaan yang merasa tidak mampu membayar pekerjanya sesuai UMK 2017 agar memanfaatkan kesempatan untuk mengajukan penangguhan. “Pembahasan terkait dengan penentuan besaran UMK Kota Malang 2017 relatif lancar karena pedomannya dari pemerintah pusat,” ujarnya. Pemprov Jatim, dalam penetapan UMK juga benar-benar ketat dengan mengacu ketentuan baru dari pemerintah pusat. Adanya UMK 2017 sebesar Rp2.272.170, berarti ada kenaikan asekitar 8 persen dari UMK 2016 sebesar Rp2.099.000. Pada tahun-tahun sebelumnya, perusahaan besar maupun UMKM di Kota Malang belum pernah mengajukan penangguhan.(mal/dra)

KILAS

Liburan, Pantai Selatan Renggut Dua Nyawa

FOTO BM/IST

TANGGUHKAN : Sejumlah perusahaan di Malang menyatakan tidak mampu membayar upah pekerjanya sesuai UMK yang baru.

Bupati Ingatkan Petani Lakukan Inovasi dan Diversifikasi MALANG(BM)-Bupati Malang Rendra Kresna mengemukakan bahwa tren para petani sudah berubah, dari hanya sekedar bercocok tanam, kini mulai masuk pada peningkatan dan pengembangan kualitas. “Inovasi, diversifikasi dari petani sudah mulai berjalan. Ini bisa kita lihat dari berbagai penghargaan yang diraih. Ini juga bukti bahwa dengan bertani secara serius akan meningkatkan taraf hidup maupun tingkat perekonomian,” kata Rendra Kresna di Malang, Senin. Penghasilan petani per bulan masih diatas rata-rata upah minimum kota/ kabupaten (UMK), yaitu sebesar Rp3 juta. Adanya asumsi dan hasil bertani, Rendra meminta petani untuk tidak beralih profesi menjadi buruh atau karyawan kantoran.

“Kami akan terus dorong dan dampingi petani. Pemerintah pusat juga terus memberikan kemudahan-kemudahan bagi petani, maka dalam berinovasi untuk meningkatkan taraf hidup dari sektor pertanian menjadi prioritas saat ini,”uajra Rendra. Menurut Rendra, selain beras, komoditas kopi juga memiliki peluang bagi petani dalam meningkatkan taraf hidupnya. “Ada enam gunung yang mengelilingi Kabupaten Malang dan di lereng-lerengnya dapat ditanami kopi, kita masih belum bisa memenuhi kuota impor kopi. Sekitar 50 persen kuota impor kopi belum bisa dipenuhi,” katanya. Peluang lain bidang pertanian di Kabupaten Malang, adalah kakao. Dulu kakao dari Kabupaten Malang disegani dan diminati dunia, namun

FOTO: BM/IST

Rendra Kresna

karena banyaknya penebangan liar, banyak tanaman kakao hancur. “Kita akan kembalikan kejayaan tersebut dan merebut kembali pasar kakao di Tanah Air maupun di luar negeri,” katanya. Pihaknya berharap agar petani tidak meninggalkan ladangnya dan berganti profesi. “Walaupun profesi lain mungkin menguntungkan secara finansial, tetapi menjadi petani akan lebih menjanjikan apabila petani terus menekuni profesinya,” kata Rendra. Dalam mendukung petani agar tidak beralih profesi atau menjual lahannya untuk kepentingan selain pertanian, Pemkab Malang memberikan bantuan berupa peralatan pertanian, benih komoditas unggul, pupuk organik, serta pendampingan oleh penyuluh pertanian.(mal/dra)

MALANG(BM)-Liburan panjang akhir pecan di Malang membawa maut bagi seorang pemuda yang tewas terseret arus pantai Sipelot kemarin atas nama Risky yang ditemukan masih dalam keadaan hidup, namun meninggal saat perjalanan menuju Polindes. Beberapa waktu kemudian juga ada pengunjung berenang tanpa memikirkan keamanannya sehingga berakhir tragis. Peristiwa di laut yang menyebabkan meninggalnya Wahyu Kristanto(26) Warga asal Sidotopo Wetan, Surabaya ini terjadi di pantai Sendiki, di Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang. Kronologisnya bermula ketika sekitar pukul 06.30 WIB korban bersama tiga temannya mandi di laut, namun tak disangka ombak besar datang menyapu mereka dan menyeret ke tengah laut, ketika temannya juga akan menolong mereka juga ikut terseret hingga korbanpun dilepaskan. Sementara itu dua kawannya langsung berlari mencari pertolongan, namun korban sendiri sudah hilang tenggelam sampai saat ini. “Petugas sampai saat ini masih melakukan pencarian dan penyisiran di sekitar pantai untuk mencari korban,” tandas Mujiono Utomo Kasubsi PB PMI Kabupaten Malang. Sejumlah petugas gabungan dari berbagai elemen seperti PMI, Pol Air Sendang Biru, Pos Al Purboyo maupun SAR Perhutani terus melakukan pencarian dan mendirikan posko di lokasi. Keluarga korban sendiri juga sudah dihubungi, dan diterima oleh kakak korban yang memang sudah menuju lokasi, namun informasi yang didapat, korban merupakan yatim piatu. Adanya peristiwa ini sendiri, terhitung selama dua hari ini pantai Malang Selatan telah memakan korban jiwa sebanyak dua orang.(mal/dra)

FOTO BM/IST

CELAKA: Pantai Sendiki pada liburan kali ini terjadi peristiwa nahas dengan meninggalnya seorang wisatawan.

PASURUAN - PROBOLINGGO

berita metro www.beritametro.co.id

DPO Begal Kambuhan Dibekuk Polisi PASURUAN(BM) –Anggota komplotan pelaku begal di wilayah Kabupaten Pasuruan mulai berhasil diberantas oleh Tim Saber Begal Polres Pasuruan, bentukan Kapolres AKBP M.Aldian. Kemarin, Tim Saber Begal, kembali menangkap DPO pelaku begal komplotan Plososari-Grati. “Tim saber begal tangkap komplotannya Tuhar tadi malem,” jelas Kapolres Pasuruan, AKBP M.Aldian,. Kata Kapolres, pelaku yang bernama Agus Bunadi (27) warga Desa Plososari, Kecamatan Grati tersebut ditangkap di wilayah Kecamatan Lumbang, Kabupaten Pasuruan. Penangkapan terhadap pelaku, berdasarkan laporan polisi di Polsek Gempol pada November 2013 silam. “Jadi pelaku ini dilaporkan atas kasus

perampasan motor di daerah Watukosek-Gempol bersama komplotannya. Saat diperiksa, ternyata saat kejadian, dia mbegal bersama pelaku Sampurno dan Tuhar yang telah tewas beberapa waktu lalu,” imbuh Kapolres. Setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, diketahui bahwa Agus beraksi bersama Sampurno (tewas), Tuhar (tewas), Nuryanto (sudah tertangkap), LS (DPO) dan AM (DPO). Peran Agus saat itu adalah menakutnakuti korbannya dengan menggunakan celurit. Saat ini tersangka Agus telah diamankan di Mapolres Pasuruan dan dijerat dengan Pasal 365 KUHP tentang Curas, yang ancamannya 10 tahun kurungan Keberhasilan penangkapan para pelaku begal, oleh Tim Saber Begal

Polres Pasuruan, tak lepas dari peran aktif masyarakat untuk melaporkan kejadian yang menimpanya kepada pihak kepolisian. Karena dengan laporan tersebut, polisi bisa memulai penyelidikan dan mengembangkan kasus tersebut hingga mengidentifikasi pelakunya dan melakukan penangkapan. “Jadi kalau ada kejadian kriminal, segera lapor ke petugas. Sehingga kami bisa segera melakukan penyelidikan dan menanganinya. Bila tidak ada dukungan dan peran aktif warga, tentu polisi akan kesulitan, karena keterbatasan personel,” terang Kapolres Pasuruan, AKBP M.Aldian. Kapolres mencontohkan kasus tertangkapnya Agus Bunadi, anak buah komplotan Tuhar yang dilaporkan

pada tahun 2013 silam. Korban begal komplotan Tuhar ini adalah Fajar Kurniawan (24) warga Rungkut- Surabaya. Saat kejadian pada November 2013 lalu, korban yang mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion S 4976 LX melintas di jalan raya Watukosek sendirian. Tiba-tiba korban dipepet oleh 6 orang pelaku yang berboncengan menggunakan 3 sepeda motor. Salah satu pelaku kemudian merebut kunci kontak sepeda motor korban, yang mengakibatkan sepeda motor korban mati. Tak lama kemudian, pelaku lainnya yakni Agus Bunadi mengancam korban menggunakan celurit, sehingga korban ketakutan dan merelakan sepeda motornya dibawa kabur komplotan pelaku tersebut ke arah Mojokerto.(pas/dra)

Waspadai, Probolinggo Rawan Gempa dan Tsunami

P RO B OL IN G GO (B M ) - Masyarakat Kabupaten Probolinggo harus waspada, terutama pada bencana gempa bumi. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Pusat menyebutkan wilayah ini berpotensi terkena gempa dan tsunami. Kepala BPBD Kabupaten Probolinggo, Dwijoko Nurjayadi, mengatakan potensi itu terjadi karena adanya patahan atau sesar kendeng yang sempat non aktif kini aktif kembali. Sehingga berpotensi menyebabkan gempa dan serta tsunami meski skalanya kecil. “Patahan atau sesar kendeng sepanjang sekitar 300 kilometer itu sendiri sudah ada sejak lama dan membujur mulai dari perairan utara Bali hingga perairan Semarang yang ada di Jawa Tengah. Lempeng ini melintasi Kabupaten Probolinggo yang berpotensi mengalami gempa serta tsunami,” ujarnya. Dijelaskan keberadaan lempeng tektonik sebelumnya semPERWAKILAN

FOTO BM/SAIFULLAH

SEMANGATI : Bupati Probolinggo Hj P Tantriana Sari, berteriak memberi semangat pada relawan untuk mengevakuasi korban banjir bandang didampingi Kepala BPBD Dwi Joko Nurjayadi.

pat tidak aktif, namun berdasarkan temuan para ahli geologi menyebutkan jika patahan atau sesar kendeng akhir-akhir ini mengalami pergeseran lempeng tektonik berkisar 5-6 mm/ per-

tahunnya. “Potensi gempa yang diakibatkan tak terlalu besar hanya berkisar 1- 2 skala richter,” ungkapnya. Dalam peta rawan bencana BPBD Kabupaten Probolinggo,

terpantau ratusan desa di 7 kecamatan yang berada di jalur pantura Probolinggo termasuk dalam kawasan yang memiliki berpotensi mengalami gempa tektonik akibat pergerakan

patahan atau sesar Kendeng yang berpotensi menyebabkan adanya tsunami. Selain karena sesar Kendeng, potensi gempa itu terjadi karena adanya tiga gunung api di Kabupaten Probolinggo. Ketiga Gunung Api itu yakni Gunung Bromo, Gunung Lamongan dan Gunung Argopuro. Kedua gunung api yang terakhir sudah lama tidak aktif. “Masyarakat khususnya di kawasan pesisir patut waspada apabila terjadi gempa dan dengan segera mengevakuasi diri ketempat yang lebih tinggi apabila air laut tiba-tiba surut paska terjadinya gempa,” paparnya. Meski dapat menjadi pemicu terjadinya gempa bumi dan tsunami, Namun masyarakat dihimbau tidak perlu resah. Karena potensi kerusakan yang diakibatkan oleh gempa dan tsunami diprediksi tidak akan terlalu besar, jika dibandingkan dengan potensi gempa bumi dan tsunami di daerah selatan Jawa. (sip/dra)

KILAS

Diskanla Tenggelamkan 40 Modul Fish Apartement PROBOLINGGO (BM) – Dalam menjaga ekosistem laut yang rusak, Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanla) Kabupaten Probolinggo bekerjasama dengan Diskanla Provinsi Jawa Timur dan KUB Gili Bahari Desa Gili Ketapang Kecamatan Sumberasih menenggelamkan 40 modul rumah ikan (fish apartement) di perairan pantai utara Pulau Gili Ketapang. Fish apartement berukuran tinggi 2,5 meter dan lebar persegi 1 meter dan bawahnya dicor agar tidak terombangambing oleh ombak laut. Rumah ikan yang terbuat dari bahan Poli Prophylene tersebut ditenggelamkan di perairan dengan kedalaman 15 hingga 17 meter. Kepala Diskanla Kabupaten Probolinggo Dedy Isfandi melalui Kepala Bidang Pengelolaan Sumber Daya Kelautan Wahid Noor Azis mengungkapkan, fish apartement ini merupakan tempat berlindung, tempat tinggal dan berkembangbiaknya ikan serta habitat laut lainnya. “Penenggelaman fish apartement ini bertujuan untuk menciptakan perlindungan biota laut, khususnya ikan sehingga dapat berkembang biak dan hidup dengan aman. Rumah ikan ini nantinya menjadi tempat tumbuhnya soft coral dan kerang-kerangan untuk dimakan ikan,” ungkapnya. Menurut. Wahid, fish apartement ini merupakan bantuan dari Diskanla Provinsi Jawa Timur kepada KUB Gili Bahari. “Perairan utara Pulau Gili Ketapang dipilih dengan pertimbangan tidak mengganggu alur perahu nelayan dan masih ada pencahayaan sinar matahari,” tegasnya. Wahid menegaskan dalam penenggelaman ini 5 modul fish apartement dijadikan satu koloni supaya kelihatan mewakili satu rumah. Sehingga beberapa jenis ikan bisa tinggal, betah dan berkembang biak dengan baik. “Harapannya semakin banyak ikan yang hidup di sekitar Pulau Gili Ketapang. Dengan adanya rumah ikan, maka ikan yang migrasi akan mampir dan betah kemudian berlindung dan bertahap hidup serta berkembang biak. Setidaknya ada pemulihan dan peningkatan jumlah ikan yang ada di perairan Pulau Gili Ketapang,” pungkasnya.(sip/dra)

FOTO BM/ISTIMEWA

TENGGELAMKAN : Fish apartement ini merupakan tempat berlindung, tempat tinggal dan berkembangbiaknya ikan serta habitat laut lainnya

MALANG RAYA: AJI A HAJI (KOORD), M. KHOLIL, AGUS SUSANTO PASURUAN - PROBOLINGGO: Saifullah


06 M E T R O S P O R T

berita metro

www.beritametro.co.id

SELASA, 13 DESEMBER 2016

Thailand Kuat Tetapi Bukan Berarti tak Bisa Dikalahkan

KILAS

Saatnya Timnas Menang JAKARTA (BM) - Pemain serba bisa, Manahati Lestusen menyebut sudah saatnya timnas Indonesia menang lawan Thailand yang akan menjadi lawan pada pertandingan final pertama Piala AFF 2016 di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Rabu (14/12) besok. “Ini yang kita tunggu-tunggu. Saat ini semua pemain juga sudah siap. Sudah saatnya timnas menang lawan Thailand,” kata Manahati Lestusen usai latihan di lapangan SPH Karawaci, Tangerang, Banten, Senin. Harapan pemain PS TNI ini bukan tanpa alasan. Thailand yang merupakan juara bertahan kejuaraan dua tahunan ini adalah tim terkuat di Asia Tenggara saat ini. Namun, bukan berarti tidak bisa dikalahkan karena dalam sebuah pertandingan semua segala kemungkinan bisa terjadi. Sebelum bertemu di final, timnas Garuda sudah bertemu dengan Thailand di babak penyisihan di Grup A. Saat itu anak asuh Alfred Riedl harus menyerah dengan skor 2-4. Namun, pelatih Thailand, Kiatisuk Sinamuang mempunyai keyakinan jika timnya bakal kembali bertemu dengan Indonesia. Harapan Kiatisuk benar-benar terjadi. Namun, pada pertemuan kedua pada Piala AFF 2016 dipastikan akan berbeda. Timnas Indonesia dipastikan bakal lebih menyengat karena sebelumnya tidak diperhitungkan. Bahkan, pelatih Alfred Rield telah menyiapkan formasi terbaik. Manahati yang diberi kepercayaan sejak pertandingan semifinal pertama melawan Vietnam, mengaku tidak

ingin membuang kesempatan yang ada. Mantan pemain CS Vise ini ini mengaku akan bermain habis-habisa demi membawa timnas meraih hasil terbaik. “Target pribadi saya bisa bermain semaksimal mungkin. Apalagi saat ini kita sudah berada dipartai puncak. Harus bisa dimaksimalkan,” kata pemain berusia 22 tahun itu. Manahati pada pertandingan melawan Thailand kemungkinan akan diturunkan sebagai bek tengah bersama dengan Fachruddin Aryanto dan Hansamu Yama Pratama. Untuk bek sayap tetap mengandalkan Abduh Lestaluhu dan Beny Wahyudi. Didepan lima pemain ini ada Rizky Pora, Bayu Pradana, Stefano Lilipaly dan Andik Vermansah. Untuk lini depan tetap mengandalkan sang kapten Boaz Solossa. Sedangkan penjaga gawang kemungkinan besar tetap mengandalkan Kurnia Meiga. (ana/nii)

Ilustrasi Muay Thai

Maluku Juara Muay Thai

Manahati Lestusen

Leg Pertama Final Piala AFF 2016

Riedl Mencari Formasi Atasi Thailand TANGERANG (BM) - Ada sedikit perubahan formasi yang diujicoba pelatih Timnas Indonesia. Pada latihan menjelang pertandingan final Piala AFF 2016, Senin kemarin, pelatih tampak mencoba formasi dengan menggunakan tiga bek untuk menopang penjaga gawang Kurnia Meiga. Saat latihan di Lapangan SPH Karawaci, Tangerang, Banten, Minggu, pelatih timnas Alfred Rield mencoba menurunkan Manahati Lestusen, Fachruddin Arianto dan Hasamu Yama Pratama. Kondisi ini berbeda dengan pertandingan sebelumnya yang mengandalkan empat bek. Pada latihan yang dipimpin oleh asisten pelatih Wolfgang Pikal ini, dua pemain yang selama ini berada di barisan belakang yaitu Abdul Lestaluhu dan Beny Wahyudi sedikit ditarik keatas bersama dengan pemain jangkar Bayu Pradana dan Stefano Lilipaly. Di depan empat pemain tengah ini ada dua pemain yang dikenal dengan memiliki kecepatan dan bermain apik selama

Alfred Riedl

pertandingan kualifikasi hingga semifinal yaitu Rizky Pora dan Andik Vermansah. Sedangkan lini depan tetap mengandalkan Boaz Solossa sebagai target man. Dalam latihan ini, pemain inti yang formasinya sama saat menghadapi Vietnam harus berhadapan dengan pemain lain yang selama ini duduk dibangku

cadangan. Latihan ini juga sudah memperagakan pertandingan sesungguhnya melawan Thailand. Meski mencoba dengan tiga bek, saat diserang BenyWahyudi yang berada di sisi kanan dan Abduh Lestaluhu yang berada di sisi kiri langsung turun dengan cepat untuk membantu pertahanan. Namun, pada saat menyerang kedua pemain ini tidak segan membantu penyerangan. “Saat ini kami terus berusaha mencari pemain inti dan formasi yang tepat untuk menghadapiThailand. Saya terus mencoba untuk mencari yang tepat,” kata pelatih Alfred Riedl usai memimpin latihan. Pada latihan yang sudah masuk program ini, pelatih Alfred Riedl juga memberikan materi khusus kepada pemain yang selama ini menjadi sorotan lawan yaitu Boaz Solossa dan Stefano Lilipaly. Beberapa kali dua pemain ini mendapatkan pengarahan langsung dari pelatih asal Austria itu. Tak Boleh Takut

Selain mencari pemain inti dan formasi yang tepat ini, Riedl juga memberikan porsi latihan tendangan langsung ke gawang dari luar kotak pinalti. Semua pemain pada latihan ini diberikan porsi yang sama termasuk yang selama ini berada dibangku cadangan. “Yang dihadapi saat ini adalah pertandingan final. Jadi kami harus mempersiapkan diri dengan baik. Apalagi kita menjadi tuan rumah. Kami akan memaksimalkan semua pemain yang ada,” kata mantan pelatih timnas Vietnam itu. Usai latihan Alfred Riedl menegaskan jika Indonesia tidak boleh takut denganThailand meskianakasuhdariKiatisukSenamuangitu saat ini menjadi tim terbaik di dataran Asian Tenggara. Segala kemungkinan bisa terjadi di pertandingan final. “Kami akui Thailand memang nomor satu di Asia Tenggara. Tapi kita harus tantang mereka pada pertandingan final. Intinya semua pemain sudah siap untukmenghadapipertandingannanti,”kata pelatih asal Austria. (ant/ssn/nii)

Grafik Kurnia Meiga Meningkat TANGERANG (BM) - Pelatih kiper timnas Indonesia, Gatot Prasetyo, memastikan jika Kurnia Meiga dalam kondisi “on fire”. Dalam kondisi ini, peluangnya untuk mengawal gawang timnas pada final Piala AFF 2016 melawan Thailand di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Rabu (14/12) cukup besar. Kiper Arema Cronus ini memang selalu menjadi pilihan utama pelatih Alfred Riedl untuk mengawal timnas Garuda meski pada babak penyisihan di Manila masih belum ke luar kemampuan terbaiknya setelah sebelumnya mengalami cedera. “Kurnia Meiga grafiknya terus meningkat. Harapan kami klimaksnya ada di dua pertandingan final nanti. Yang jelas,

saat ini Kurnia Meiga ‘on fire’,” kata Gatot Prasetyo usai latihan timnas di lapangan SPH Karawaci, Tangerang, Banten, Senin. Untuk menghadapi kejuaraan dua tahunan ini, pelatih Alfred Riedl memanggil tiga penjaga gawang yaitu Kunia Meiga (Arema Cronus), Andritany Ardiyasa (Persija) dan Teja Paku Alam (Sriwijaya FC). Ketiga kiper ini dinilai mempunyai kemampuan hampir merata. Menurut Gatot, ketiga kiper yang ada semuanya bisa mengaplikasikan program yang diberikan oleh pelatih. Jika diberikan kesempatan, semua kiper yang ada sudah siap diturunkan. Tugas dirinya adalah hanya menyiapkan sebaik mungkin kiper yang ada. Hanya saja, Gatot menilai peluang

Kurnia Meiga untuk tampil di final memang cukup besar dibandingkan dengan dua kiper yang ada. Hal tersebut didasarkan beberapa pertimbangan di antaranya grafik naik serta mampu membuat barisan pertahanan nyaman. “Dia beberapa kali melakukan penyelamatan krusial. Itu yang bikin dia nyaman. Tapi semuanya menunggu keputusan pelatih kepala menjelang pertandingan berlangsung,” kata pria yang juga mantan kiper tim Persib Bandung itu. Gatot menjelaskan, kondisi yang sama sebenarnya ada pada Andritany Ardiyasa dan Teja Paku Alam. Kedua kiper ini juga terus mengalami peningkatan meski hingga saat ini belum pernah diturunkan

pada pertandingan resmi kejuaraan dua tahunan itu. Kurnia Meiga saat ini bisa dikatakan sebagai kiper terbaik di Indonesia meski pada Piala AFF 2016 banyak kebobolan. Di babak penyisihan, kiper Arema Cronus itu kebobolan tujuh gol yang terbagi empat gol oleh pemain Thailand, dua gol pemain Filipina dan satu gol oleh pemain Singapura. Pada babak semifinal melawan Vietnam, Kurnia Meiga kebobolan tiga gol. Satu gol terjadi di Stadion Pakansari dan dua gol di Stadion My Dinh Hanoi, Vietnam. Namun, kiper kelahiran Jakarta itu juga banyak melakukan penyelamatan sehingga mampu membawa Indonesia ke final Piala AFF 2016. (ana/nii)

Reli Mobil China-ASEAN Finis di Jakarta

CAITA RALLY 2016. Peserta reli China – ASEAN yang start di Nanning China menempuh jarak 10 ribu km sebelum finis di Jakarta, Minggu.

JAKARTA (BM) - Sebanyak 100 peserta reli mobil China-ASEAN (CAITA Rally) menyelesaikan seluruh tahap lomba di Jakarta, Minggu siang. Iring-iringan 25 mobil peserta melewati garis finis di halaman gedung Sekretariat ASEAN Jalan Sisingamangaraja Jakarta, dan disambut oleh Deputi Sekjen ASEAN Dr AKP Mochtar. Peserta reli mobil ini berasal dari China dan negara-negara ASEAN, termasuk Indonesia, yang diwakili oleh Nurdin Purnomo dan Ripka Wijaya. Mereka melakukan start awal di Nanning (China) pada 23 November, kemudian melewati wilayah negara-negara ASEAN seperti Vietnam, Laos, Kamboja, Thailand, Myanmar, Malaysia, Singapura, kemudian menyeberang ke Indonesia. Di Indonesia peserta start dari Yogyakarta menuju Jakarta. Total jarak yang ditempuh peserta sejak dari

China sekitar 10 ribu kilometer. Mochtan mewakili para pejabat Sekretariat ASEAN saat menyambut para peserta mengatakan bahwa reli ini juga untuk membangun persahabatan dan rasa saling pengertian di antara negara-negara ASEAN, dan juga antara ASEAN dengan China. “Laut, gunung-gunung dan perbatasan bukan penghalang untuk mewujudkan persahabatan ini, dan CAITA Rally sudah membuktikannya,” kata Mochtan. CAITA Rally merupakan acara tahunan yang sudah sembilan kali dilaksanakan, sebagai kegiatan yang memaknai persahabatan China-ASEAN. Tahun ini, untuk pertama kalinya CAITA Rally melewati wilayah Myanmar. Pada 2017 menurut rencana rute CAITA Rally juga akan singgah di Brunei Darussalam. (ana/nii)

MAKASSAR (BM)- Kontingen Maluku keluar sebagai juara umum pada kejuaraan nasional Muay Thai Piala Wapres seri VI di Lapangan Karebosi Makassar, Sulawesi Selatan, 6-10 Desember 2016, Panitia Kejurnas Piala Wapres VI, Surachman di Makassar, Minggu, mengatakan keberhasilan Maluku menjadi yang terbaik setelah menjadi pengumpul medali terbanyak dengan 10 medali emas, tujuh perak dan dua perunggu. “Perolehan medali Maluku lebih baik dari tim Jawa Barat yang menempati posisi kedua dengan perolehan tujuh medali emas, dua perak dan tiga perunggu,” katanya. Sementara tuan rumah Sulawesi Selatan harus puas berada di peringkat ketiga karena hanya merebut enam medali emas, 13 perak dan 13 peruggu. Disusul kontingen Nusa Tengara Barat di posisi empat dengan perolehan lima medali emas, satu perak dan enam perunggu. Atau lebih baik dari pencapaian tim Timika Papua, DKI Jakarta, dan Jawa Barat yang masing-masing hanya merebut tiga medali emas. Khusus pencapaian Sulsel di posisi ketiga, tentu saja merupakan hasil yang tidak maksimal. Kondisi itu juga sekaligus membuat tim tuan rumah gagal mewujudkan target untuk tampil sebagai juara umum pada pelaksanaan 2016. Pelatih Muay thai Sulsel, M Hasbullah, mengaku pasrah dengan kekalahan yang dialami khususnya dari tim Maluku. Menurut dia, para wakil Maluku dalam kejuaraan kali ini memang terlihat lebih siap dan memiliki teknik bertarung yang lebih baik. Apalagi atlet Maluku juga didukung kondisi fisik, dan stamina yang lebih baik. Hasil yang diraih Sulsel juga lebih buruk dibandingkan pelaksanaan tahun 2015. Saat itu, Sulsel masih bisa menjadi runner-up. Pada pelaksanaan 2015, Kontingen Jawa Timur berhak tampil sebagai yang terbaik setelah mengoleksi enam medali emas dan satu perak. Perolehan medali emas Jatim lebih banyak dibandingkan saingan terberatnya yakni tuan rumah Sulawesi Selatan yang harus puas di posisi runner-up setelah mengumpulkan lima emas, lima perak dan sembilan perunggu. (ana/nii)

Novendra Juara Catur Japfa JAKARTA (BM)- IM Novendra Priasmoro menjadi juara Japfa International Masters 2016 setelah memastikan berada di posisi puncak dengan mengumpulkan total 7 poin di Jakarta, Minggu. Novendra cukup bermain remis melawan Hoang Thi Bao Tram dari Vietnam pada babak terakhir 11 untuk memastikan juara. Novendra yang pada hari sebelumnya Sabtu, juga sudah memastikan meraih norma master internasional, memimpin setengah poin atas pecatur rekan senegaranya Yoseph Theolifus Taher yang pada babak 11 kalah dari Jodi Setyaki dan harus puas mengumpulkan 6,5 poin. “Saya tidak bermain ngotot pada babak 11 ini karena hasil remis sudah cukup untuk juara,” kata Novendra. (ant/nii)

Liga Pelajar Berdampak Positif MANADO (BM) - Direktur Sekolah Bridge TonaasWangko (SBTW) Sulawesi Utara, Chris Hombokau, mengatakan pelaksanaan Liga Pelajar Manado yang digelar pemerintah kota setempat, berdampak positif bagi perkembangan dan pembinaan olahraga. “Pelaksanaan liga pelajar secara berkelanjutan sangat membantu dalam pembinaan olahraga usia dini, khususnya bagi cabang bridge,” kata Hombokau di Manado, Minggu. Chris Hombokau menambahkan, ini sebagaimana yang diamanatkan oleh Undang-undang No 3 Thn 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional. Dengan adanya kegiatan ini telah bermunculan atau lahirnya banyak atlet Bridge kelompok umur yunior yakni U12, U16 dan U21, di Kota Manado. Ini juga sekaligus untuk mempertahankan reputasi Kota Manado sebagai gudangnya atlet Bridge potensial di Tanah Air. “Adanya liga pelajar itu, juga berdampak positif bagi prestasi atlet, sepert mampu menggondol beberapa medali emas, perak dan perunggu pada Kejurnas Bridge Pelajar yang diselenggarakan 12-20 November 2016 di Jakarta,” katanya. Chris Hombokau mengatakan berterima kasih kepada Walikota Manado GSV Lumentut, melalui Dinas Pemuda Olahraga (Dispora) setempat yang memprogramkan pelaksanaan liga pelajar tersebut. Harapan ke depan, agar pemerintah kota melalui Dispora Manado kiranya dapat terus memprogramkan Liga Pelajar Manado ini secara berkelanjutan. “Berharap juga, olahraga Bridge Kota Manado akan semakin banyak atlet yang berprestasi pada setiap Kejuaraan yang diikuti,” kata Hombokau yang juga Manager Cabang Bridge Liga Pelajar Manado. (ana/nii)


OPINI 07

berita metro

www.beritametro.co.id

SELASA, 13 DESEMBER 2016

TAJUK

Maulid dan Shalawat Nabi SAW SENIN (12/12) kemarin bertepatan dengan tanggal 12 Rabiul Awal 1438 H. Bagi kaum muslim di seluruh dunia, tanggal 12 Rabiul Awal merupakan hari spesial. Itulah hari saat mana, Nabi Muhammad SAW dilahirkan. Kaum muslimin, terutama di pelosok-pelosok daerah di seluruh penjuru tanah air, memperingati hari kelahiran Kekasih Allah SWT tersebut. Tentu, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tidak hanya dilihat sebagai sebuah kesemarakan seremonial belaka. Sebab, Nabi Muhammad SAW hadir ke dunia membawa misi mulia: mengukuhkan tauhid (keesaan Tuhan), menyempurnakan akhlak manusia, dan mengajak pada kebahagiaan serta keselamatan hidup dunia dan akhirat. Bagi kaum muslimin, memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW karena itu merupakan momen spiritual untuk mentahbiskan beliau SAW sebagai figur tunggal yang mengisi pikiran, hati dan pandangan hidup kita. Peringatan maulid Nabi SAW ditandai antara lain dengan, dan terutama, pembacaan shalawat nabi SAW. Membaca shalawat memang tidak hanya pada momen peringatan hari kelahiran Nabi saw saja. Membaca shalawat bisa dilakukan setiap saat, bahkan menjadi syarat bagi sahnya sholat. Apalagi, bukan hanya manusia beriman yang dianjurkan membaca shalawat. Shalawat atas Nabi saw dicontohkan sendiri oleh Allah SWT, dan dilakukan juga oleh para malaikat, sebagaimana diabadikan dalam salah satu ayat Al Quran. “Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kalian untuknya dan ucapkanlah salam sejahtera kepadanya.” (QS Al-Ahzab: 56). Setiap muslim hendaknya mengamalkan anjuran mulia membaca shalawat atas Nabi Muhammad saw sebagaimana termaktub dalam ayat tersebut. Ada begitu banyak fadhilah membaca shalawat, dan kesemua itu terpulang kembali kepada siapapun saja yang mengamalkannya. Banyak membaca shalawat juga menjadi pertanda seseorang selalu mengingat Nabi Muhammad SAW dan Allah SWT yang mengutus beliau SAW. Semua bacaan shalawat selalu menghubungkan Nabi Muhammad SAW dan Allah SWT. Dengan banyak membaca shalawat karena itu berarti meneguhkan kembali kecintaan kepada Rasulullah SAW dan Allah SWT. Bagi setiap mukmin, kecintaan terhadap Rasulullah SAW dan Allah SWT adalah sebuah keniscayaan. Mustahil seseorang mengaku sebagai mukmin tetapi dia tidak mencintai Allah SWT dan RasulNya. Kecintaan terhadap Allah SWT dan rasulNya bahkan harus melebihi kecintaan pada anak dan isteri, kecintaan terhadap harta, kedudukan, bahkan kecintaan terhadap diri sendiri. “Tidaklah sempurna iman salah seorang dari kalian hingga aku lebih dicintainya daripada orangtua dan anaknya. (HR. Bukhari).” Dengan memperingati Maulid Nabi Muhammad saw tahun ini, semoga kaum muslimin dan muslimat, mukminin dan mukminat, menjadi semakin mencintai Allah SWT dan RasulNya, serta tidak meninggalkan dunia ini kecuali dalam keadaan beriman. Noor Ipansyah Iskandar

Pelatih Optimis Menang BOAZ..

dalan untuk menjebol gawang lawan,” tegas eks pemain yang pernah memperkuat Persebaya Surabaya dan Persegres Gresik United itu. Boaz saat ini merupakan topskorer timnas Indonesia dengan catatan tiga gol. Sementara itu, Stefano sudah membukukan sebanyak dua gol. Harapan Skuat ‘Garuda’ diharapkan bisa mencetak sejarah baru di kesempatan kali ini. Indonesia akan melakoni pertandingan melawan tim ‘Negri Gajah Putih’ di leg I final AFF Suzuki Cup 2016, Rabu (14/12) malam WIB. Thailand menunjukkan diri masih tampil sempurna di ajang AFF Suzuki Cup 2016. Dalam lima laga, mereka selalu memetik kemenangan. Salah satunya di saat menaklukkan Indonesia di laga pembuka Grup A dengan skor akhir 4-2. Eks pemain timnas, Uston Nawawi, mengakui bahwa kekuatan Thailand saat ini menang masih berada di atas tim ‘Merah-Putih’ hingga pantas dianggap menjadi favorit juara. “Thailand memang kandidat kuat untuk menjuarai AFF Suzuki Cup tahun ini. Mereka mempunyai organisasi permainan yang kuat, kemampuan individu yang bagus, yang ditunjang dengan stamina yang bagus pula. Saat friendly, mereka sudah membuktikan bisa bersaing dengan tim kuat,” kata Uston. Soal pertandingan di Pakansari tengah pekan ini, Uston memprediksi akan berlangsung alot. “Laga melawan Thailand jelas akan berjalan alot, mudahmudahan bisa mencetak gol di saat leg I ini,” kata eks pemain Persebaya Surabaya itu. “Semoga Indonesia bisa menciptakan sejarah kali ini, karena beberapa kali Thailand selalu menjadi pengganjal di laga final.” Jagokan Indonesia Di Leg I, Indonesia wajib menang. Sebab di leg ke dua yang berlangsung di Thailand, akan lebih berat bagi Tim Garuda. Hal itulah yang diyakini sejumlah pelatih di Jawa Timur.

Sambungan Halaman 1

“Indonesia harus menang di leg pertama. Kalau bisa, menang dengan selisih minimal dua gol tanpa kebobolan. Dengan begitu, langkah timnas menjuarai Piala AFF akan lebih ringan,” kata Ibnu Grahan, pelatih Bhayangkara FC. Namun, Ibnu memahami upaya meraih hasil itu tidak mudah. Sebab, di atas kertas kualitas Thailand masih di atas Indonesia. Sebagai gambaran adalah pertemuan kedua tim dipenyisihan Grup A, di mana Thailand menggasak Tim Merah-Putih dengan skor telak, 4-2. Ibnu menilai penampilan timnas saat ini memang lebih baik ketimbang di babak penyisihan lalu. Pertahanan Indonesia juga lebih rapat. Menurutnya, Alfred Riedl sudah mulai menemukan formula yang tepat untuk mengatasi keroposnya lini belakang Timnas Indonesia. Namun, Thailand bukanlah tim ayam sayur. Tim besutan Kiatisuk Senamuang dianggap lebih matang. Hal sama diutarakan pelatih Persela, Aji Santoso. Di mata Aji, tim berjulukan The War Elephants itu memiliki lebih banyak keunggulan. Karena itu, para pemain Timnas Indonesia harus ekstra waspada. Salah satunya dalam menutup ruang tembak para pemain Thailand. “Gelandang dan striker Thailand memiliki naluri mencetak gol yang sangat tinggi. Maka itu, Indonesia harus menerapkan compact defense saat bertahan dan mengandalkan serangan balik untuk menjebol gawang Thailand,” tuturnya. Aji optimistis, meski kualitas Thailand masih setingkat di atas Timnas Indonesia, anak buah Alfred Riedl memiliki kans besar untuk memenangi bentrokan kali ini. Sebab dari pengamatan Aji, secara kolektivitas sebetulnya masih lebih baik Vietnam ketimbang Thailand. Dengan asumsi itu, timnas seharusnya bisa mengatasi Thailand di leg pertama ini. “Kalau Vietnam yang lebih baik dari kerja sama timnya bisa ditaklukkan, seharusnya Thailand bisa kita kalahkan,” ucap eks pelatih Timnas U-23 SEA Games 2013 itu.(bol/dts/tit)

Mengalihkan Dana Ujian Nasional

M

oratorium ujian nasional mendapat dukungan dari kalangan pakar pendidikan namun juga mendapat tentangan dari sejumlah kalangan pendidik. Kontroversi perlu tidaknya pemerintah menyelenggarakan ujian nasional sebenarnya cukup kerap terjadi. Pada pemerintahan era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, kontroversi itu juga cukup mewarnai perbincangan nasional mengenai evaluasi pendidikan secara nasional. Kini, para pendukung penghapusan ujian nasional semakin menguat dan di bawah pemerintahan Joko Widodo, keputusan yang hendak diambil adalah memoratorium ujian nasional. Argumen tentang dampak buruk ujian nasional yang lebih besar daripada dampak positifnya sudah cukup sering dikemukakan. Terbukti selama ini bahwa ujian nasional melahirkan banyak kecurangan, kebocoran soal ujian, hilangnya integritas guru dalam memutuskan nilai yang hendak diberikan kepada siswa secara objektif. Yang agak menimbulkan situasi ketidakadilan dalam penyelenggaraan ujian nasional adalah kondisi pendidikan di Tanah Air yang kurang merata secara kualitatif. Bagaimana bisa adil jika siswa di Papua,

LAGI.. (10/12), Densus 88 menangkap tiga terduga teroris, MNS dan AS (laki-laki) serta DYN (perempuan). MNS dan AS ditangkap di jalan layang Kalimalang, Bekasi. Sementara DYN ditangkap di rumah kontrakan di Jalan Bintara Jaya 8 Bekasi, Jawa Barat. Polisi menemukan barang bukti berupa bom rakitan berbentuk penanak nasi elektronik (rice cooker) di kamar 104 kontrakan tiga lantai itu. Tim Gegana Polda Metro Jaya meledakkan satu dari tiga bom aktif yang ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP)

BOM.. pisah menahan 20 pejabat HDP, dan melakukan penggeledahan di berbagaialamat,termasukkantorkantor utama partai HDP. Pejabat tinggi HDP di Ankara termasuk di antara 17 orang yang ditahan dalam sejumlah penggerebekan di ibukota Turki itu.

misalnya, yang serba kurang dalam fasilitas dan kualitas pendidik, diuji dengan soal nasional yang sulit bagi mereka tapi terpahami oleh siswa di kebanyakan sekolah di kotakota besar di Jawa? Para pendukung penyelenggaraan ujian nasional selalu mendasarkan argumen mereka pada fakta yang terjadi di negara-negara maju yang menerapkan ujian nasional untuk parameter bagi kualitas pendidikan di negara bersangkutan. Pemerhati pendidikan Doni Koesoema yang mendukung moratorium ujian nasional mengatakan bahwa secara pedagogis, ujian nasional tak mampu memotret otentisitas pengalaman belajar siswa. Artinya, belajar sebagai proses peningkatan pengetahuan adalah sebuah pengalaman unik untuk tiap individu yang tak bisa dievaluasi secara kuantitatif melalui ujian nasional. Apalagi soal-soal ujian nasional yang berbentuk pilihan ganda, yang jelas tak bisa digunakan sebagai parameter untuk melihat sejauh mana keaktifan siswa dalam berinteraksi dalam proses belajar. Evaluasi pendidikan yang menyeluruh yang menyangkut semua aspek perkembangan kognitif dan psikis siswa tak bisa dilakukan dengan menyelenggarakan ujian nasional. Tampaknya, ujian nasional

M Sunyoto

yang selama ini lebih banyak menelan dana triliunan rupiah untuk biaya mulai dari pembuatan materi ujian, biaya distribusi, biaya honor pengawas, perlu dibenahi secara komprehensif. Andaikan moratorium itu diputuskan dan ujian nasional ditiadakan, pengalihan dana yang selama ini dialokasikan untuk biaya penyelenggaraan ujian nasional itu menjadi wacana yang layak diperdebatkan secara terbuka sebelum pemerintah memutuskan mau dialokasikan ke mana dana itu. Ada sejumlah pilihan untuk memanfaatkan dana ujian nasional itu bagi peningkatan mutu pendidikan di Tanah Air. Pilihan pertama adalah mengalihkan dana itu untuk memperbaiki sarana gedung sekolah yang rusak bahwa terancam ambruk di beberapa wilayah. Pilihan lain adalah memanfaatkan dana itu untuk meningkatkan kualifikasi guru-guru, terutama guru-guru yang belum memiliki kompetensi yang disyaratkan sebagai seorang pendidik sesuai dengan jenjang pengabdian mereka. Para pendidik yang selama ini terbiasa mengajar secara konvensional yang lebih banyak melakukan transfer pengetahuan secara satu arah, perlu diberi pelatihan untuk menjadi guru yang sanggup mengajar secara interaktif.

Tiadanya ujian nasional sesungguhnya sama halnya dengan memberikan hak bagi pendidik untuk secara mandiri melakukan evaluasi terhadap siswanya. Bagi guru-guru yang kreatif, memiliki kedalaman pengetahuan sebagai pendidik, situasi ini akan disambut dengan suka cita. Artinya, mereka diberi kekuasaan untuk melakukan evaluasi berdasarkan pergumulan mereka selama dengan siswa. Penilaian yang demikian tentu akan lebih objektif karena guru berinteraksi dengan siswa setiap hari. Dalam kondisi demikian, tak akan pernah ada siswa yang bodoh mendapat nilai tinggi dalam ujian nasional karena mendapat bocoran soal-soal ujian. Namun, bagi guru yang tak kreatif, yang belum berpengalaman, upaya mengevaluasi proses belajar siswa bukan hal yang mudah dan sederhana. Mereka cenderung senang dengn ujian nasional karena kunci jawaban sudah tersedia dan guru tak perlu menilai secara komprehensif siswanya. Tentu pengambil keputusan bidang pendidikan di tingkat pusat mesti memihak pada guru-guru yang kreatif dan dengan demikian bagi guruguru yang belum punya kemampuan mengevaluasi siswa secara mandiri inilah program pelatihan guru perlu diberikan. Di era demokratis pas-

careformasi, hasil proses belajar siswa selama di sekolah sudah tidak lagi dijadikan parameter untuk penerimaan tenaga kerja. Hal ini sesungguhnya bisa dijadikan pembenar bahwa ujian nasional memang seharusnya tak perlu diselenggarakan lagi. Jika secara objektif ilmiah argumentatif, kemubaziran ujian nasional sudah terang benderang dipahami kalangan pakar pendidikan, secara birokratis dan dalam kadar tertentu secara politis, ujian nasional masih dipandang punya sisi-sisi positif yang bisa dipertahankan. Namun, argumen mereka yang mempertahankan ujian nasional tak beranjak dari proposisi bahwa hanya ujian nasional yang bisa digunakan untuk melihat kualitas pendidikan nasional. Argumen ini bisa dipatahkan dengan opini tandingannya bahwa apa gunanya ada parameter tapi tak sanggup memperbaiki mutu pendidikan itu sendiri. Yang menarik, banyak pendidik, bahkan kepala sekolah, di daerah yang merasa bahwa mereka belum tahu apa yang akan mereka perbuat ketika ujian nasional diputuskan tak diselenggaran pada tahun ajaran 2016-2017. Pada titik ini peran komite pendidikan, yang antara lain melibatkan pakar pendidikan, perlu lebih aktif menjalankan fungsi penyuluhan. (ant/tit)

Dia mengatakan, polisi meledakkan 1,3 kilogram bahan bom jenis triaceton triperoxide (TATP), yang terbuat dari bahan-bahan yang bisa diperoleh dengan mudah di pasar seperti pupuk Urea. “Karena sensitif terhadap gesekan, suhu panas, dan tidak stabil, maka TATP tersebut tidak dibawa ke Jakarta. Diputuskan untuk diledakkan di Madiun setelah dilakukan identifikasi dengan sangat hati-hati,” kata dia tentang rencana penggunaan bom tersebut. Dia menjelaskan, kalau perakit memberikan chasing dan campuran isi seperti paku dan gotri, maka bom jenis TATP

tersebut efek daya ledaknya bisa sampai radius 300 meter di sekitarnya. Selain menemukan bahan bom, katanya, saat melakukan penggeledahan di rumah terduga teroris KF polisi juga menemukan bahan-bahan kimia lainnya yang sering digunakan untuk membuat bom. Menurut Ary ada 24 item barang yang disita polisi, termasuk di antaranya pupuk Urea, asam nitrat, dan gula pasir. “Barang-barang tersebut ditemukan terpencar di berbagai ruangan rumah orangtua terduga teroris Khafid. Ada yang di kamar tidur, di dapur, dan lainnya,” kata dia. (akt/ det/tit)

Brimob Musnahkan Bahan Bom Sambungan Halaman 1 pada Sabtu (10/12) malam. Sedangkan terduga teroris selanjutnya, S alias Abu Izzah ditangkap di daerah Sabrang Kulon Matesih, Kabupaten Karanganyar, Solo,Jawa Tengah. Dari hasil pemeriksaan sementara, ketujuh orang tersebut diduga kuat merupakan jaringan petempur ISIS asal Indonesia, Bahrun Naim. Ketujuh orang tersebut saat ini masih diperiksa secara intensif di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat. Pemusnahan Ap a ra t De t a s e m e n C

Pelopor Satuan Brigade Mobil Kepolisian Daerah Jawa Timur, Senin (12/12/2016), memusnahkan bahan bom berdaya ledak tinggi yang ditemukan dalam penggeledahan di rumah terduga teroris KF (22) di Dusun Gebang, Desa Walikukun, Kecamatan Widodaren, Ngawi. “Untuk peledakan, kita melibatkan tim Penjinak Bom Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda Jatim. Adapun yang diledakkan adalah bahan bom yang sudah siap menjadi bom high eksplosive atau berdaya ledak tinggi,” kata Ajun Komisaris Besar Ary Nyoto Setiawan Kepala Detasemen C Pelopor Satuan Brimob Polda Jawa Timur.

Korban Tewas Capai 44 Orang Sambungan Halaman 1

Ditambahkan Anadolu, sebanyak 51 orang ditangkap di kota Mersin, dan 5 di provinsi Manisa. Sebelumnya, para pemimpin HDP telah dipenjara terkait tuduhan keterkaitan dengan PKK. Pemerintah Ankara kerap menuding HDP sebagai perpanjan-

gan tangan dari militan PKK.

Korban Tewas Jumlah korban jiwa akibat serangan bom kembar di Istanbul, Turki telah bertambah. Menteri KesehatanTurki Recep Akdag mengatakan seperti dikutip kantor berita pemerintah Anadolu, seperti dilansir Reuters, Senin

(12/12/2016), jumlah korban jiwa kini bertambah menjadi 44 orang. Dari jumlah itu, 36 orang di antaranya adalah polisi. Sebuah cabang kelompok militan Kurdi, Kurdistan Workers Party (PKK) telah mengklaim bertanggung jawab atas pengeboman di luar gedung stadion sepakbola Besiktas di Istanbul

tersebut. Serangan bom itu juga melukai sekitar 150 orang. Sebelumnya korban jiwa akibat serangan bom pada Sabtu (10/12) waktu setempat itu dilaporkan sebanyak 38 orang. Bom tersebut meledak dua jam setelah pertandingan antara Besiktas dan Bursaspor. Besiktas menang 2-1 pada laga tersebut.(det/tit)

tidak diinginkan, polisi akan melakukan pemeriksaan (screening) terhadap para pengunjung.“Tentunya nanti yang masuk akan kita cek jangan sampai ada yang membawa senjata tajam, kita cek (pakai) metal detector,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono, Senin (12/12/2016). Argo mengatakan, pihaknya tidak bisa melarang masyarakat untuk menghadiri persidangan tersebut. Namun polisi mengingatkan ruangan sidang yang terbatas, tidak cukup untuk menampung banyaknya masyarakat yang akan menonton persidangan secara langsung. “Semua boleh datang, ini kan terbuka untuk umum, tapi tentunya terbatas juga siapa yang masuk ke ruang sidang. Misalnya kapasitasnya cuma 40 atau 60, yang masuk 400 kan enggak mungkin,” jelas Argo. Sejumlah polisi akan mengamankan sidang perdana Ahok tersebut. “Banyak petugasnya nanti kita akan cek, yang penting cukup,” ujar Argo.

hakim persidangan. “Untuk besok kemungkinan besar atas izin majelis hakim, dimungkinkan besok harus izin dari ketua majelis supaya bisa disidang secara live. Sekali lagi mohon sesuai tata tertib persidangan yang diatur pasal 117 dan pasal 218 KUHAP. Nanti hakim yang memimpin persidangan yang mengatur tata tertib persidangan,” ujar Humas PN Jakut, Hasoloan Sianturi, Jalan Gajah Mada, Jakarta Pusat, Senin (12/11/2016). “Kalau misalnya ada rekaman, ada foto ada lain-lainnya mengacu pada pasal tersebut. Mohon terlebih dahulu mendapat izin dari hakim ketua majelis,” sambungnya. Hasoloan mengatakan awak media yang meliput persidangan besok di tempatkan di belakang pengunjung. Hal itu untuk menjaga ketertiban selama proses sidang. Hasoloan mengatakan, dalam KUHAP tidak ada aturan yang menyatakan suatu sidang harus digelar live. Namun, tidak ada larangan juga soal siaran langsung di ruang sidang. “Live permintaan Ahok permintaananda(media),dalamKUHAP tidak atur.Tapi banyak animo keinginan masyarakat, jadi tidak apa-apa (live) untuk pembacaan,” pungkasnya. (det/tit)

Polisi Siapkan Pengawal Ahok

AHOK.. teknis persidangan akan kami sesuaikan dengan jumlah kursi yang disediakan oleh kepanitraan PN,” Sirra menjelaskan. Pengamanan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, pihaknya siap mengamankan sidang perdana kasus dugaan penodaan agama, dengan tersangka Ahok. Rencananya, sidang akan digelar Selasa (13/12/2016) pukul 09.00 WIB, di Kantor Sementara Pengadilan Negeri Jakarta Utara, yang ada di Jalan Gajah Mada Nomor 17, Jakarta Pusat. Menurut Kombes Argo Yuwono, pihaknya fokus, mengamankan tiga aspek, yaitu kegiatan sidang, lokasi sidang, dan orangorang yang berkepentingan dengan persidangan. “Pada prinsipnya kepolisian akan mengamankan kegiatan sidang, dari perencanaan awal sampai akhir, kemudian lokasi sidang dan sekitarnya, dan yang ketiga kami mengamankan orang, baik Pak Ahok, hakim, jaksa, termasuk awak media yang meliput,” ujarnya di Mapolda Metro Jaya, Senin (12/12/2016). Nantinya, pengunjung yang ingin menyaksikan sidang secara

Sambungan Halaman 1 langsungakandibatasi,mengingat daya tampung ruang sidang yang cuma bisa diisi sekitar 60 orang. Soal personel polisi yang dikerahkan, Juru Bicara Polda Metro Jaya cuma bilang mencukupi, tapi tidak menyebut secara rinci jumlahnya. Ia berharap, aparat keamanan tidak melebihi jumlah massa yang akan mengikuti persidangan. Selain menurunkan personel berseragam, Polda Metro Jaya juga mengerahkan personel berpakaian preman yang akan melakukan pengamanan secara tertutup. “Pola pengamanan ini dilakukan terbuka dan tertutup. (Pola pengamanan) terbuka secara fisik bisa diketahui identitas, kelengkapan persenjataan dan atributnya,” ungkap Martinus. Pengamanan tertutup dilakukan oleh anggota reserse dan intel. “(Pengamanan pola) tertutup tidak bisa diketahui karena akan berbaur dengan pengunjung di lokasi tersebut,” terang Martinus. Martinus mengimbau pengunjung untuk tidak memaksakan masuk ke ruang sidang. Sebab, kapasitas ruang sidang sendiri sangat terbatas. “Pengunjung kapasitasnya 80 orang, maksimal 100 orang dan tentu masyarakat yang akan

hadir diimbau untuk bisa mewakilkan mereka yang akan hadir karena kapasitas yang sangat terbatas yaitu maksimal 100 orang yang hadir,” lanjut Martinus. Masyarakat yang tidak dapat menyaksikan persidangan secara langsung di ruang sidang diberikan fasilitas televisi.

Kawal Ahok Selain mengamankan kegiatan persidangan dan lokasi, pihak kepolisian juga menyiapkan pengamanan untuk mengawal Gunernur DKI Jakarta (Nonaktif) Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang akan menjalani sidang perdana terkait dugaan penistaan agama. “Ada tim yang mengawal, itu kan permintaan dari pengadilan,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (12/12/2016). Argo mengatakan, tim khusus yang dipersiapkan untuk mengawal Ahok ini sudah siap 100 persen. Hanya berapa personel yang akan mengawal Ahok, Argo tidak menyampaikannya. “Jumlahnya masih kita update, pokoknya cukup,” imbuh Argo. Di-screening Mengantisipasi hal-hal yang

Siaran Live PN Jakut tidak melarang peliputan siaran langsung sidang perdana penistaan agama oleh Gubernur non aktif Basuki Tjahja Purnama. Namun hal itu harus mendapat izin dari ketua majelis


08 www.beritametro.co.id

SELASA, 13 DESEMBER 2016 INDEX HARGA SAHAM SUMBER: WWW. IMQ21.COM 7 DESEMBER 2016

-0.15% IHSG

0.5% STI

-0.1% NIKKEI

-0.3% FTSE

0.2% KLCI

0.4% DJIA

0.3% NASDAQ

5,114

2,873

18,357

6,809

1,630

19,152

5,399

HARGA EMAS

JUAL (RP/GR)

BELI (RP/GR)

US$/OZT:

537,870

516,355

1,172.30 IDR/USD: 13,330

SUMBER: GERAIDINAR 8 DESEMBER 2016

SUMBER: KLIKBCA.COM 8 DESEMBER 2016 / 16:05 WIB

BI Segera Turunkan Bunga Kartu Kredit JAKARTA(BM)-Bank Indonesia (BI) kembali memberikan pelonggaran kebijakan dalam mendongkrak pertumbuhan ekonomi nasional. Periode akhir tahun, bank sentral segera menurunkan batas atas bunga kartu kredit. BI memutuskan batas maksimum bunga kartu kredit sebesar 2,25 persen per bulan dari ketentuan sebelumnya sebanyak 2,95 persen per bulan. Maksudnya, bunga yang dipatok untuk kartu kredit longsor menjadi 26,95 persen per tahun dari 35,4 persen per tahun. Penurunan bunga ini diharapankan dapat membuat transaksi kartu kredit semakin meningkat. Hal ini diharap-

kan akan mendorong pertumbuhan ekonomi. Karena selama ini, mesin pendorong pertumbuhan ekonomi berasal dari sektor konsumsi. Deputi Gubernur BI, Ronald Waas, mengungkapkan aturan main bunga kartu kredit yang baru akan terbit melalui Surat Edaran (SE) BI pada Desember tahun ini. “Implementasinya aturan akan berlaku mulai tahun depan,” kata Ronald. Ronald menuturkan, BI segera menerapkan dua skema implementasi capping baru suku bunga kartu kredit. Nantinya BI memberi waktu enam bulan bagi bank untuk menerapkan bunga kartu kredit baru, paska SE diterbitkan. Kemudian

dalam waktu enam bulan paska penerapan bunga yang baru, BI akan meninjau ulang dampaknya pada bank. Sementara Eni V Panggabean, Kepala Kebijakan Sistem Pembayaran dan Pengawasan Departemen BI, menyatakan penurunan bunga harusnya bisa jadi stimulus bagi bisnis kartu kredit yang lesu. “Ini cara BI untuk dorong pertumbuhan ekonomi ke depan lewat bunga yang rendah,” jelas Eni. Lain halnya yang disampaiakan Santoso Liem, Direktur PT Bank Central Asia Tbk (BCA), mengatakan bahwa pemangkasan capping bunga kartu kredit itu akan berdampak pada menurunnya

pendapatan perbankan. Hal ini membuat penerbit kartu kredit pasti akan melakukan efisiensi.“Harapannya, minat nasabah meningkat. Meski kondisi ini tak dapat dengan cepat menggantikan penurunan pendapatan,” ujar Santoso. Selain itu, karena perlambatan pertumbuhan ekonomi, pelaporan data transaksi nasabah kartu kredit ke Dirjen Pajak juga menekan bisnis kartu kredit perbankan. BI mencatat, jumlah kartu kredit naik 2,85 persen menjadi 17,22 juta per Oktober 2016 dibandingkan periode sama tahun 2015. Adapun nilai transaksi kartu kredit mencapai Rp 230,9 triliun, tidak beda dari tahun lalu. (aka/dra)

Target Penjualan Sepeda Motor Mbleset JAKARTA(BM) –Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) memastikan target penjualan sepeda motor sepanjang tahun ini meleset dari target. Para pelaku industri memprediksi, hingga akhir tahun penjualan di pasar domestik hanya akan mencapai 5,9 juta unit, turun dari target yang dipatok yakni sebanyak 6 juta unit. Data distribusi yang dirilis AISI, hingga November lalu total penjualan ke diler atau wholesales roda dua hanya sebanyak 5,49 juta unit, turun dibanding capaian pada periode JanuariNovember tahun lalu yang sebanyak 5,95 juta unit. “Kemungkinan memang berat untuk bisa mencapai 6 juta unit. Kami prediksi hingga akhir tahun total pasar di kisaran 5,9 juta unit atau 5,95 juta unit,” kata Ketua Bidang Komersial AISI Sigit Kumala, Senin. Sebelumnya, AISI telah melakukan revisi target penjualan sebanyak dua kali. Pada awal tahun target penjualan di pasar domestik ditetapkan sebanyak 6,5 juta unit atau meningkat tipis dibanding tahun lalu yang sebanyak 6,4 juta unit. Kemudian pada pertengahan tahun 2016, AISI kembali merevisi target penjualan menjadi sebanyak 6 juta unit dengan alasan penurunan yang cukup drastis pada periode Mei-Juli lalu. Setelah melihat capaian hingga Novem-

BM/IST

PESIMIS : Masih rendahnya daya beli masyarakat yang menjadi salah satu faktor tidak tercapainya target penjualan kendaraan roda dua secara nasional.

ber, AISI akhirnya menurunkan proyeksi penjualan sepanjang tahun ini.Angka 5,9 juta unit memang realistis, mengingat hampir sepanjang tahun ini penjualan

roda dua masih mengecewakan. “Penyebab penurunannya faktor itu semua, masih sama. Soal komoditas, cuaca, dan gagal panen dan ini menurunkan daya beli,”

ujarnya. Sigit mnjelaskan, kelesuan pasar roda dua masih disebabkan oleh lemahnya daya beli masyarakat, harga komoditas

yang belum sepenuhnya membaik, serta kondisi cuaca yang tidak menentu sehingga mengakibatkan banjir dan menyebabkan gagal panen. (nat/dra)

Garuda Jadi Maskapai Terbaik bagi Wisatawan Muslim JAKARTA(BM)–Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia akhirnya dinobatkan sebagai World’s Best Airline for Halal Travellers dalam ajang World Halal Tourism Awards 2016 yang diselenggarakan oleh International Travel Week Abu

Dhabi. Garuda Indonesia menjadi salah satu dari 12 kategori pemenang penghargaan dari Indonesia, dari total 16 kategori yang dilombakan dalam kompetisi wisata halal tingkat dunia. Setelah melalui tahap penilaian dan KOMITMEN: Garuda Indonesia telah menerapkan standar halal bagi semua sajian makanan yang diberikan kepada para penumpang, baik pada penerbangan domestik dan internasional

KURS MATA UANG

nominasi sejak awal November 2016 yang diikuti oleh sebanyak 383 peserta dan dilanjutkan dengan penentuan pemenang dari nominasi melalui proses voting. Proses voting yang diikuti oleh lebih dari 1.8 miliar pemilih dari 116 negara. Vice President Corporate Communications Garuda Indonesia, Benny S. Butarbutar, mengatakan bahwa pencapaian ini tidak terlepas dari upaya yang dilakukan oleh semua pihak di Garuda Indonesia untuk mewujudkan komitmen memberikan layanan terbaik kepada seluruh pengguna jasa. “Tren wisata muslim saat ini menunjukkan kenaikan yang cukup pesat. Sebagai maskapai negara dengan mayoritas muslim, kami mengupayakan seluruh aspek layanan kami dapat memberikan kenyamanan melalui pelayanan yang tulus untuk setiap wisawatawan muslim dan juga wisawatan pada umumnya dengan fasilitas pelayanan yang mendukung”

tambahnya, kemarin Garuda Indonesia telah menerapkan standar halal bagi semua sajian makanan yang diberikan kepada para penumpang, baik pada penerbangan domestik dan internasional maupun di semua ruang tunggu (lounge) Garuda Indonesia. Soal kualitas, ditegaskan seluruh supplier catering Garuda Indonesia memiliki sertifikat halal untuk semua produk dan prosesnya. Sesuai dengan konsep layanan Garuda Indonesia Experience yang menjadi ciri khas, Garuda Indonesia menawarkan beragam pilihan makanan dan masakan khas Indonesia yang dipadu dengan penyajian kuliner modern. World Halal Tourism Awards 2016 merupakan ajang penghargaan yang diberikan oleh badan usaha / wilayah yang mencerminkan kemampuan memberikan pelayanan maupun produk yang sejalan dengan para halal travelers. (nas/dra)

JUAL USD SGD EUR AUD

13288.00 9385.13 14379.62 9993.19

BELI 13268.00 9365.13 14279.62 9913.19

KARTU TANI

BM/IST

PAPARAN: OJK regional 4 Jawa Timur terus melakukan fungsinya yakni pengaturan dan pengawasan terhadap industri jasa keuangan diantaranya BPR dan BPRS.

Kinerja BPR dan BPRS Dievaluasi OJK SURABAYA(BM) –Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah berjalan selama lima tahun dan dalam melaksanakan fungsi sebagai penyelenggara sistem pengaturan dan pengawasan yang terintegrasi terhadap Industri Jasa Keuangan, termasuk BPR dan BPRS. Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 4 Sukamto, mengatakan OJK selalu melakukan evaluasi terhadap kinerja BPRdan BPRS dengan tujuan memberikan gambaran mengenai peluang dan tantangan pada industri keuangan dengan melihat kelemahan dan kekuatan BPR dan BPRS kedepan, agara target yang ditetapkan menjadi realistis dan terukur. “Hingga Oktober 2016 jumlah BPR/S dibawah pengawasan KR 4 Surabaya sebanyak I33 (120 BPR dan 13 BPRS). Pada sisi kinerja, posisi aset dana yang dihimpun dari masyarakat (DPK) maupun Penyaluran Dana (Kredit) menunjukan indikator baik.” Kata Sukamto, kemarin. Hal ini menurut Sukamto, tercermin dari total aset BPR yang mencapai Rp 5,l9 triliun atau tumbuh sebesar 8.27% dibandingkan dengan posisi yang sama pada 2015. Sementara untuk total aset BPRS mencapai Rp 1,23 triliun atau tumbuh sebesar 14.35%. DPK BPR mencapai Rp2,75 triliun atau tumbuh sebesar 13.12%, dan total DPK BPRS mencapai Rp 726 miliar atau tumbuh sebesar 31.39%. Sedang pada aspek perkreditan atau pembiayaan, jumlah nominal yang dapat dicapai oleh BPR sebesar Rp 3,34 triliun atau tumbuh sebesar 7.82%. Sementara untuk pembiayaan (BPRS) jumlahnya mencapai Rp 924 milyar atau tumbuh sebesar 11.32%. “OJK terus berupaya untuk meningkatkan peran dan kontribusi industri BPR terhadap perekonomian daerah dengan mengeluarkan peraturan bagi BPR yaitu POJK No.12/POJK. O3/2016 tentang Kegiatan Usaha dan Wilayah Jaringan Kantor Bank Perkreditan Rakyat Berdasarkan Modal Inti,” tambahnya. Pada sisi kemampuan menyerap risiko (risk buffer), tingkat kecukupan pernenuhan modal minimum BPR/S sebesar 36,22% menurun 8.40% jika dibandingkan dengan posisi yang sama pada tahun 2015 (44.62%). Ha1 ini sejalan dengan pertumbuhan rasio Non Performing Loan dari 6.12% menjadi 6.69% sehingga berdampak kepada penurunan indikator rentabilitas (ROA) sebesar 0.40% dari 2.15% pada tahun lalu menjadi 2.54% pada Oktober 2016. Sementara itu, dari sisi efisiens’i rasio BOPO BPR/S tercatat sebesar 80.97% atau menurun sebesar 4.4096 dari posisi yang sama pada tahun lalu (85.37%). Maka itu OJK menyimpulkan bahwa masih terjadi Inefisiensi dalam pelaksanaan tata kelola BPR dan BPRS saat ini, dikarenakan terjadinya penurunan rasio kecukupan modal yang diikuti dengan kenaikan NPL sehingga mengakibatkan penurunan ROA. (nas/dra)

Kembali Penetrasi Pasar, Hadirkan Moto E3 Power SURABAYA(BM): Setelah sempat menghilang dari pasaran, Motorola kembali hadir di Indonesia. Produsen handphone pada 2004-an berharap dapat mengambil kembali pasar yang sempat ditinggalkan melalui berbagai jenis produk yang diluncurkan. Pada tahap awal, Motorola Lenovo Company menghadirkan Moto E2 Power yang menyasar pada kalangan menengah. “Sebenarnya, Motorola ini kami siapkan menyasar kelas premium, tetapi untuk yang pertama, kami lebih dulu merilis Moto E3 Power dengan segmen pasar menengah. Hal ini terkait dengan komitmen kami terhadap aturan pemerintah dalam memenuhi kandungan TKDN

(Tingkat Kandungan Dalam Negeri red.) yang mencapai sekitar 20%” ujar MBG Marketing Manager Lenovo Indonesia, Miranda Vania Warokka saat peluncuran Moto E3 Power di Surabaya, akhir pekan lalu Paska diakuisisi oleh Lenovo, Motorola berkomitmen untuk memenuhi keinginan pasar Indonesia dengan tetap pada peraturan dari pemerintah. Maka itu Motorola tidak dulu mengeluarkan produk andalannya yang dirancang menyasar pasar premium. “Karena yang jenis Moto E3 Power ini yang lebih dahulu bisa kira penuhi TKDNnya. Sementara yang Moto Z sebentar lagi akan kami kenalkan, setelah loloas dari peraturan pemerin-

tah. Hal ini menandakan bahwa tahun depan Motorola sudah siap berkompetisi di pasar premiun,” terangnya. Lebih lanjut Miranda menjelaskan, nantinya brand Motorola dikhususkan menyasar pasar premium dan Lenovo untuk kalangan menengah dan mainstream, tetapi ada juga produk Motorola yang diperuntukan bagi kalangan menengah. Karena pasar menengah di Indonesia memang cukup menjanjikan, bahkan lebih besar dibanding pasar premium. Pada kesempatan yang sama, MBG Lead Trainer Lenovo Indonesia Efendi Susanto menjelaskan bahwa Moto E3 Power adalah smartphone yang memberikan nilai lebih dari berbagai aspek,

mulai dari batrainya yang memiliki kapasitas besar 3.500 mAh, ukuran layar yang mencapai 5 inc HD hingga kamera yang cukup unik dengan fiture beauty mode yang bisa mengidentifikasikan indeks kebahagiaan melalui wajah dan senyuman seseorang saat melakukan foto pribadi. Selain itu, handphone ini juga tahan terhadap paparan hujan dengan kadar yang ringan. (sur/dra) AWALI : Moto E3 Power menyasar entry level sebelum meluncurkan produk premium di awal 2017. Moto E3 Power mulai di pasarakan di wilayah Surabaya dan sekitarnya pada pertengahan Desember 2016. BM/IST


09 www.beritametro.co.id

SELASA, 13 DESEMBER 2016

640 Desa di Jatim Rentan Bencana Hingga November, Terjadi 213 Banjir dan 273 Longsor

SURABAYA (BM) – Sebanyak 640 desa dari 8.505 desa/kelurahan yang tersebar di 664 kecamatan di Jawa Timur (Jatim) masuk ketegori rentan terjadi bencana pada tahun 2016. Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jatim, Sudarmawan mengatakan, bencana yang terjadi di Jatim sebagian besar merupakan bencana hidrometeorologi. Yakni, bencana yang disebabkan faktor cuaca seperti banjir, longsor, puting beliung dan gelombang pasang. Data BPBD Provinsi Jatim menyebutkan, sepanjang 2016 hingga November lalu telah terjadi sebanyak 213 kejadian banjir dan 273 longsor, tersebar di 38 Kabupaten/Kota di Jatim. Daerah terdampak berada dua daerah aliran sungai (DAS) terbesar di Jatim, yakni Bengawan Solo dan Brantas. Ada 50 kejadian banjir di wilayah Bengawan Solo, sedangkan di wilayah Brantas 97 kejadian. Sudarmawan mengakui, ada peningkatan jumlah kejadian dibandingkan

FOTO : BM/MUCHLIS

TERGENANG: Banjir menggenangi beberapa kawasan di Sidoarjo beberapa waktu lalu. Banjir terjadi akibat meluapnya Kali Kutuk dan Karanggayam setelah semalaman diguyur hujan deras.

tahun sebelumnya. “Memang ada peningkatan, karena pengaruh cuaca yang tidak terprediksi. Biasanya Juli sampai Oktober itu kekeringan, tahun ini berbeda. Malah lebih sering turun hujan,” katanya. Lebih lanjut dijelaskan, ada empat faktor utama penyebab terjadinya bencana banjir. Pertama, berkaitan pengaruh iklim La Nina yang menyebabkan

curah hujan lebat dengan intensitas tinggi. Selain cuaca, beberapa tanggul sungai di Jatim Jebol dan merembes. Faktor ketiga, karena daya tampung sungai yang tidak memadai dan beberapa sungai ternyata tidak bertanggul sehingga meluap. Soal sungai yang tidak bertanggul, kata Sudarmawan, antara lain di DAS Bengawan Solo wilayah Tuban. “Ternyata, setelah saya

PENGHIJAUAN

cek ke sana, ada sepanjang 25 kilometer dari Rengel sampai Suko yang belum bertanggul. Kalau air sungai naik, pasti meluap,” katanya. Soal tanggul itu, kata Kalaksa BPBD Jatim ini, sudah ada solusi. Ada bantuan dana dari pusat senilai puluhan miliar rupiah untuk membangun tanggul tapi belum bisa maksimal. “Puluhan miliar itu hanya untuk tanggul satu kilo. Kabupaten sudah sharing juga. Pak Bupati Tuban sudah mau membebaskan lahan,” katanya. Sedangkan faktor keempat adalah terjadinya peningkatan pasang surut air laut. Menurutnya, beberapa permasalahan yang masih terjadi. Terutama, alih fungsi penggunaan bantaran dan sempadan sungai sebagai tempat hunian yang menurutnya terus meningkat. “Saya pernah datang ke daerah bantaran, ada masjid yang longsor. Warga lalu protes. Saya bilang, lebih dulu mana yang ada di sana, masjidnya apa sungainya? Kalau masjidnya, saya bilang, sungainya nanti saya pindah,” katanya. (nt/udi)

Wagub Jatim Minta Nasyiatul Aisyiyah Belajar Politik

BANYUWANGI (BM) – Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Timur (Jatim), Saifullah Yusuf, meminta Nasyiatul Aisyiyah (NA), organisasi perempuan muda di Indonesia untuk terjun berpolitik. Karena peran politik organisasi otonom Muhammadiyah dibutuhkan dalam membangun bangsa. Penegasan itu disampaikan Wagub jatim yang juga akrab disapa Gus Ipul itu saat hadir pada acara Musyawarah Wilayah (Musywil) XI Nasyiatul Aisyiyah Jatim di Banyuwangi, Minggu (11/12). “Jangan ragu belajar politik. Tidak salahnya perempuan berpolitik. Musywil ini bagian dari pembelajaran itu. Semoga musywil ini berjalan lancar dan menghasilkan putusanputusan yang berkualitas,” katanya. Karena itu, Gus Ipul berharap, dalam Musywil kali ini dapat menghasilkan putusanputusan yang baik. Sehingga bermanfaat bagi kader dan masyarakat serta bangsa. “Kader NA harus terampil dalam segala hal. Jangan lupa, dalam setiap lelaki hebat dibelakangnya pasti ada perempuan yang hebat,” tambah Gus Ipul. Musywil XI yang diikuti Pimpinan Wilayah NA se Indonesia dipusatkan di Balai Pendidikan dan Pelatihan Perikanan (BPPP) Bangsring, Ke c a m a t a n Wo n g s o re j o,

FOTO : BM/IST

MUSYWIL: Wakil Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf, saat menghadiri acara Musyawarah Wilayah XI Nasyiatul Aisyiyah Jatim di Banyuwangi, Minggu (11/12).

Banyuwangi. NA bagi Gus Ipul, suatu kekuatan besar dengan kader perempuan yang tersebar di seluruh pelosok daerah. NA bisa berperan cukup besar untuk mendorong perempuan untuk maju di berbagai bidang. Untuk mewujudkan hal tersebut, kata Gus Ipul, kuncinya adalah ilmu. Seluruh kader NA diminta untuk mencintai ilmu. Sebab dengan memiliki

ilmu maka kualitas sumber daya manusia NA pun akan meningkat hingga bisa menjadi manusia yang unggul dan memiliki daya saing. “Dengan ilmu kader NA tidak hanya akan mampu membentuk keluarga yang kuat dan kokoh, membangun karakter umat dari keluaraga, tapi dengan ilmu para kader NA juga bisa berkontribusi menumbuhkan kemandirian ekonomi masyarakat sebagai

pengusaha, maupu berkontribusi untuk bangsa dengan terjun ke politik dan bidang lainnya,” ujar Wagub. Pembukaan Musywil XI NA dihadiri Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, Ketua Umum Pimpinan Pusat Nasyiatul Aisyiyah Dyah Pusparini, Ketua Muhammadiyah Jawa Timur Saad Ibrahim dan mantan Bupati Lamongan yang sekarang Ketua PAN Jatim M Masfuk.

Sementara itu, Bupati Abdullah Azwar Anas menyambut baik atas terselenggaranya kegiatan NA yang digelar di Bumi Blambangan. Menurutnya, pilihan Banyuwangi ini merupakan sebuah kehormatan bagi kabupaten di ujung timur pulau Jawa ini. “Selamat bermusyawarah kepada Nasyiatul Aisiyah Jawa Timur. Semoga dapat menghasilkan keputusan yang terbaik bagi organisasi,” ujarnya. (det/udi)

FOTO : BM/IST

SEJUTA POHON: Bupati Trenggalek, Emil Elestianto Dardak, beserta istri (tengah) berfoto bersama di sela gerakan menanan sejuta pohon di Kecamatan Bendungan, Trenggalek, beberapa waktu lalu.

Atasi Hutan Gundul, Digelontor 1,89 Juta Bibit TRENGGAKEK (BM) - Kabupaten Trenggalek mendapat bantuan dari berbagai pihak lebih dari 1,89 juta bibit tanaman keras untuk program pelestarian dan penanaman kembali kawasan hutan yang masih gundul atau rusak terkena dampak bencana. Kepala Dinas Pertanian Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Trenggalek, Joko Surono mengatakan, pengadaan bibit tanaman keras itu merupakan hasil sinergi program penghijauan dari Perum Perhutani, DAS Brantas, Dispertahutbun Trenggalek, Kantor Lingkungan Hidup Trenggalek serta dari swasta CV Halmahera. “Aksi itu dilakukan dalam rangkaian dari gerakan Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan Bulan Menanam Nasional (BMN) 2016 di seluruh wilayah Trenggalek,” kata Joko, Senin (12/12). Ia mengatakan, bibit kayu hutan, buah-buahan serta aneka pohon keras itu rencananya disediakan sebanyak 1.898.000 bibit. Rinciannya, Perum Perhutani KPH Kediri menyediakan 1,2 juta bibit, DAS Brantas 466,9 ribu bibit, Dispertahutbun Trenggalek 152,6 ribu bibit, Kantor Lingkungan Hidup Trenggalek 15 ribu bibit, Dinas Kelautan dan Perikanan Trenggalek 14,25 ribu bibit dan dari CV. Halmahera 50 ribu bibit. “Gerakan menanam pohon ini sekaligus menjadi sarana edukasi serta mengajak masyarakat untuk mandiri, menanam serta memelihara tanaman secara berkelanjutan sebagai langkah mitigasi perubahan iklim maupun untuk merehabilitasi hutan dan lahan,” ujarnya. Joko menyampaikan, manfaat penanaman pohon adalah untuk menambah tutupan lahan dan hutan guna mencegah longsor maupun banjir di musim hujan. Selain itu, lanjut dia, fungsi hutan sebagai paru-paru dunia yang menyerap karbondioksida yang merupakan penyebab dari perubahan iklim. “Kegiatan ini juga bertujuan untuk mengoptimalkan pada lahan kritis, serta hutan rakyat,” katanya. Sementara itu, Bupati Trenggalek Emil Elestianto Dardak mengatakan, pelestarian alam dengan cara menanam pohon merupakan upaya fundamental dalam mencegah atau setidaknya meminimalkan munculnya risiko bencana alam banjir maupun tanah longsor. Sebab menurut Emil, vegetasi tanaman hutan yang baik akan membuat air tangkapan di atas tanah mudah terserap. “Pada hari ini kita melaksanakan gerakan Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan Bulan Menanam Nasional (BMN) Tahun 2016. Untuk melestarikan alam kita,” kata Emil. Ia juga menyampaikan bahwa di Kecamatan Bendungan ke depan akan dibangun bendungan air untuk menampung air dan menjaga dari bencana alam. “Jangan pernah takut bagi yang terdampak bangunan ini, karena sesui pengalaman Bendungan Nglinggis kami melakukan bukan ganti rugi melainkan ganti untung. Bahkan itu dilakukan ketika pemerintah pusat melakukan pemotongan anggaran daerah-daerah,” ujarnya. (nt/udi)

Upaya Membenahi Sistem Pelayanan Kesehatan

Jadi Tantangan Serius, Pemerintah Harus Ambil Alih Sorotan tentang kualitas pelayanan kesehatan, memunculkan perbincangan menarik. Kendala, tantangan maupun solusinya dikupas tuntas. Berikut liputan wartawan Berita Metro (BM), Aziz Tri P.

BANYAK hal yang harus dibenahi agar sistem pelayanan kesehatan di Indonesia menjadi lebih baik. Termasuk, penambahan jumlah dokter dan tenaga kesehatan yang masih kurang, perlu ditambahnya jumlah puskesmas yang juga belum ideal dibanding warga yang dilayani. Juga pemerataan lokasi pendirian rumah sakit di seluruh wilayah Indonesia. “Dengan jumlah penduduk yang besar, sekitar 260 juta jiwa, wilayah yang sangat luas, maka sistem kesehatan di Indonesia dihadapkan pada tantangan yang luar biasa. Tantangan besar bagi pemerintah,” kata Dr Fuad Amsyari MPH PhD dalam Seminar Nasional ‘Menggagas Sistem Kesehatan Islam’ di Gedung Amec Fak Kedokteran (FK) Unair, Surabaya, , Senin

(12/12) siang. Dr Fuad yang menyajikan materi ‘Problematika Kesehatan di Indonesia dan Solusi’ mencontohkan, perbandingan jumlah dokter dengan warga, maka di Indonesia satu dokter harus melayani sekitar 2.250 orang. “Bandingkan dengan di Malaysia yang satu dokter melayani sekitar 850 orang, atau di Singapura, rata-rata satu dokter melayani 500 orang. Artinya, kita membutuhkan jumlah dokter dan tenaga kesehatan yang jauh lebih banyak,” katanya. Belum lagi, lanjut Fuad, jumlah puskesmas juga masih kurang. Baru sekitar satu puskesmas per kecamatan. “Jumlah puskesmas sekitar 10 ribu unit. Padahal, masyarakat kita tersebar di 80 ribu desa dan kelurahan. Kalau mau

sederhana, mestinya sistem kesehatan juga fokus di 80 ribu desa dan kelurahan tersebut,” katanya. Sedangkan jumlah rumah sakit pemerintah sekitar 1.400 unit dan rumah sakit swasta 800 unit. “Jumlah rumah sakit dan penyebaran lokasinya juga masih belum merata. Tatanan Ini harus dibenahi,” katanya. Di sisi lain jika dirata-rata, kata Fuad, anggaran kesehatan per orang di Indonesia hanya 50 dollar AS. Padahal di Amerika, anggaran kesehatan tiap orang mencapai 4.000 dollar AS. Di Jepang 1.250 dollar AS per orang. Jauh sekali bedanya,” katanya. “Tak heran jika ukuran harapan hidup, kematian dan kesakitan, Indonesia menduduki posisi 120 dari 190 negara di dunia. Masih di bawah. Padahal sudah menjadi kewajiban bagi pemerintah untuk menyediakan seluruh layanan kesehatan bagi warganya,”

Termasuk membenahi sistem pelayanan kesehatan. National Healthcare, itu menjadi tanggung jawab pemerintah,” katanya. Bagaimana dengan anggaran yang begitu besar, karena harus melayani ratusan juta rakyat Indonesia? “Anggaran kesehatan diambilkan dari APBN dan APBD. Tidak di luar itu. Bagi masyarakat, semuanya gratis,” katanya.

FOTO : BBM/AZIZ TRI P

KESEHATAN: Dr Fuad Amsyari berbicara dalam Seminar Nasional ‘Menggagas Sistem Kesehatan Islam’ di Gedung Amec Fak Kedokteran (FK) Unair, Surabaya, , Senin (12/12).

kata Fuad. Lalu bagaimana solusinya? Fuad menekankan, pemerintah harus mengambil alih

dan membenahi seluruh sistem kesehatan masyarakat. “Pemerintah itu diangkat untuk melayani masyarakat.

Kebutuhan Pokok Sementara pembicara kedua, Puguh Saneko SKM MKes menyoroti tentang ‘Peran Negara dalam Sistem Kesehatan’, Ditegaskannya, dalam Islam, kesehatan merupakan kebutuhan pokok masyarakat, dan negara bertanggung jawab untuk memenuhinya. “Negara bertanggung jawab untuk tersedianya pelayanan kesehatan yang bermutu dan gratis. Karena ini bagian dari amanah yang harus ditunaikan. Maka strateginya, ada

jaminan pelayanan kesehatan oleh negara, kata Puguh. Di sisi lain, masyarakat juga harus diajak agar melakukan cara-cara hidup sehat. Misalnya, mengonsumsi makanan yang halal dan bergizi, rajin menggosok gigi, cuci tangan maupun membersihkan rumah dan pekarangan serta menutup tempat air. “Ini termasuk upaya preventif. Pencegahan terhadap penyakit,” katanya. Sedangkan Dr Arim Nasim menyajikan materi ‘Mengembalikan Kejayaan Sistem Kesehatan Islam’. Ia menyoroti banyaknya ilmuwan Islam yang memberikan inspirasi bagi dunia kesehatan. “Ada Ibnu Sina yang di Barat dikenal sebagai Avicenna, seorang filsuf, ilmuwan, dan dokter kelahiran Persia. Juga Ar-Razi, ilmuwan yang pertama meneliti dan menulis tentang penyakit cacar dan campak, dan masih banyak lainnya,” katanya. (*)


10 JATIM RAYA

berita metro

www.beritametro.co.id

SELASA, 13 DESEMBER 2016

LPBH NU Jatim Dampingi Warga Yosowilangun Antisipasi Terulangnya Kasus Tambang Pasir yang Menewaskan Salim Kancil

BM/IST

MENGADU: Perwakilan warga pesisir Pantai Wotgalih, Kecamatan Yosowilangun, saat mengadu kepada Bupati Lumajang, As’at Malik, guna mengklarifikasi terkait perizinan lapangan Pacuan Kuda. Mereka didampingi Sekretaris Lembaga Penyuluhan dan Bantuan Hukum Nahdlatul Ulama (LPBH NU) Jawa Timur, M. Jakfar.

LUMAJANG (BM) - Lembaga Penyuluhan dan Bantuan Hukum Nahdlatul Ulama (LPBH NU) Jawa Timur mendampingi warga pesisir Pantai Wotgalih Kecamatan Yosowilangun, Lumajang, terkait proyek pembangunan lapangan pacuan kuda agar kasus tambang pasir ilegal yang menewaskan Salim Kancil tak terulang. “Warga menilai proyek itu merusak lingkungan, karena itu kami mendampingi perwakilan warga untuk mengadu kepada Bupati As’at Malik pada Kamis (8/12) lalu,” kata Sekretaris LPBH NU Jatim M Jakfar, Sabtu (10/12). Pada September 2015, warga Lumajang juga sempat dihentak dengan kasus penambangan pasir ilegal di Desa Selok Awar-Awar, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang yang menyeret kepala desa dan menewaskan warga desa bernama Salim Kancil. Dalam pertemuan itu, pihaknya

mengklarifikasi perizinan Lapangan Pacuan Kuda itu. “Kami ingin memastikan izin pembangunan Lapangan Pacu Kuda itu dan ternyata Pak Bupati bilang tidak ada izin atau ilegal,” katanya. Menurut dia, pembangunan proyek lapangan pacuan kuda itu digagas oleh pengusaha lokal bernama H Siswanto bersama kepala desa sejak 19 November 2016 untuk arena motocross dengan menebang sekitar 100 tanaman penghijauan, bahkan bukit pasir juga diratakan dengan alat berat. “Nah, kalau bukit pasir ini tidak ada, jika ombak sedang besar, maka akan masuk ke pemukiman warga, karena warga sejak awal sudah menolak, namun tidak ada respons,” katanya. Dari pertemuan dengan bupati, terkonfirmasi bahwa proyek tersebut ilegal, sebab selama ini tidak ada pembicaraan sama sekali dengan Bupati ihwal rencana pembangunan Lapangan Pacu Kuda di Pantai

Perpanjangan Sim A dan C Bisa Online

BM/SYAIFUL R

CEK PERSIAPAN: Kasatlantas Polres Sampang, AKP Erika Purwana Putra SIK MH, mengecek persiapan terakhir perangkat SIM online sebelum resmi dilaunching.

SAMPANG (BM) – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Sampang segera memberlakukan pengurusan perpanjangan Surat Izin Mengemudi (SIM) secara online. Kasatlantas Polres Sampang, AKP Erika Purwana Putra SIK MH melalui Baur SIM, Aiptu Iwan Suhadi mengatakan, sistem pengurusan perpanjangan SIM online saat ini masih tahap uji coba dan dalam waktu dekat segera di-launching. “Sejauh ini, memang sudah terhubung dan masih uji coba. Kami masih menunggu dilaunching secara serentak pada Kamis (15/12) men-

datang di Polda Jatim,” ungkapnya, Sabtu (10/12). Lebih lanjut dijelaskan, tujuan dari SIM online ini untuk mempermudah bagi para pemilik SIM yang berada di luar kota atau provinsi untuk memperpanjangnya. Sebagai contoh, misalnya pemilik SIM A atau SIM C asal Sampang yang berada di luar daerah dan kebetulan masa berlakunya telah berakhir, maka tak perlu lagi datang ke kantor Satlantas Polres Sampang. Cukup mengurus secara online dengan mendatangi kantor Satlantas di daerah tempatnya berada.

KILAS

“Perlu diketahui, SIM online ini hanya untuk memperpanjang saja bukan pembuatan baru. Itupun hanya khusus SIM A dan C. Kalau buat baru tetap datang ke kantor Satlantas,” ucapnya. Mengenai biaya pembuatan SIM online, tetap sama dengan biaya SIM manual sebelumnya. Biaya ini sesuai dengan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP), yaitu Rp 120 ribu untuk SIM A dan Rp 100 ribu untuk SIM C. “Sementara untuk perpanjangan dikenakan biaya Rp 80 ribu untuk SIM A dan Rp 75 ribu untuk SIM C,” tandasnya. (sf/udi)

Enam Kelurahan di Madiun Rawan Banjir MADIUN (BM) – Sebanyak enam dari 27 kelurahan yang ada di Kota Madiun masuk kategori rawan banjir selama musim hujan pada akhir tahun ini hingga awal tahun 2017. Kepala Pelaksana BPBD Kota Madiun, Suwarno mengatakan, keenam kelurahan rawan banjir itu adalah Kelurahan Tawangrejo, Rejomulyo, Kelun, Pilangbango, Kanigoro, dan Kelurahan Oro-Oro Ombo. “Keenam wilayah tersebut rawan banjir karena berada di aliran anak sungai Bengawan Madiun yang sering meluap. Menurut saya, itu bukan banjir, namun hanya air dari anak sungai yang antre masuk ke Bengawan Madiun. Meski demikian tetap diwaspadai,” kata Suwarno

kepada wartawan, Senin (12/12). Guna penanganan bencana, pihaknya telah menyiagakan tim yang selalu siap jika sewaktu-waktu anak sungai Bengawan Madiun meluap dan menggenangi permukiman warga. Selain kesiapan dari segi personel, dia juga mengaku sudah siap dari segi peralatan untuk menanggulangi bencana. Mulai dari perahu karet, penyediaan logistik, dapur umum, dan lainnya. Selain banjir, pihaknya juga mewaspadai ancaman angin puting beliung yang terjadi di Kota Madiun. Adapun wilayah potensi angin puting beliung, BPBD mencatat hampir semua kelurahan di Madiun rawan

terjadi puting beliung. Namun yang paling rawan terdapat di Keluarahan Manisrejo, Banjarejo, Ngegong, Sogaten, Pilangbango, dan Kelun. “Keenam wilayah tersebut rawan angin kencang karena masih banyak lahan yang kosong sehingga memudahkan angin berkumpul dan berkekuatan besar,” terang Suwarno. Menurut dia, kondisi tersebut berbeda dengan wilayah pusat kota seperti di Kelurahan Madiun Lor, Manguharjo, Kartoharjo, Pandean, Klegen, Taman, dan kelurahan lainnya. Mengingat curah hujan diprediksi BMKG masih cukup tinggi pada akhir tahun ini hingga awal tahun 2017, pihaknya mengimbau warga untuk was-

pada dengan ancaman banjir dan angin puting beliung yang

Bambang Irianto

berpotensi terjadi sewaktuwaktu. (nt/udi)

BM/IST

TERGENANG: Salah satu kawasan di Kota Madiun terendam banjir akibat diguyur hujan deras beberapa waktu lalu.

Loemadjang Tempoe Doeloe Beri Edukasi Bagi Generasi Muda LUMAJANG (BM) – Bupati Lumajang, Drs As’at Malik Mag, berharap pameran dengan event ‘Loemadjang Tempoe Doeloe’ bisa memberi edukasi kepada anak dan generasi muda dengan kemasan jaman dulu. ”Saya harap mereka dapat mengenal lebih dalam mengenai berbagai hal yang pada masa lalu pernah hidup dan saat ini sulit untuk ditemukan lagi,” katanya. Menurut bupati, sarana Lumajang tempo dulu sepertinya ini tidak kalah dahsyatnya terhadap kemanjuan Kabupaten Lumajang, walaupun sisi modern tetap kita perhatikan. ”Sisi budaya lama, Lumajang jaman dulu, sepertinya sangat pas untuk dijadikan alat perekat kebersamaan untuk Lumajang bisa menjadi besar dan bermartabat,” ungkapnya. Secara terpisah, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Deni Rohman AP mengatakan, pameran ini merupakan strategi pemasaran pariwisata dan budaya Kabupaten Lumajang dengan teknik promosi melalui pameran. “Atraksi dan festival dengan mengusung konsep nuansa jaman dulu (era tahun 1900 sampai 1950). Hal ini diharapkan menciptakan nuansa yang unik atau berbeda dengan pameran dan festival

Diterbitkan oleh: PT. Berita Metro Jl Tunjungan No 86 Surabaya. www.beritametro.co.id Percetakan: PT Citra Cetak Pratama (isi di luar tanggung jawab percetakan)

PERWAKILAN

BM/PRIAMBODO

UNIK: Salah satu stand di pameran Lumajang Tempo Doeloe yang menarik perhatian banyak pengunjung.

lainnya, sehingga dapat menarik perhatian dari berbagai pihak untuk datang,” katanya. Sementara itu, Ketua Pelaksana Event, Arif Efendi mengatakan, penyelenggaraan event kali ini yang kedua, setelah yang pertama dilaksanakan di Alun-alun Kabupaten Lumajang pada tahun 2015. Untuk kali ini, dilaksanakan di Kawasan Wonorejo Terpadu

(KWT) dan yang dipamerkan beragam potensi pariwisata dan budaya dari 21 kecamatan di Lumajang. “Selain itu, akan ditampilkan pula kerajinan seperti batik, pandai besi, serta makanan khas dan hasil pertanian yang ada di kabupaten Lumajang,” katanya. Selama event berlangsung, para pengunjung dihibur dengan keseniankesenian tradisional seperti Jharan

Wotgalih itu. “Karena itu, kami berkomitmen akan terus mengawal aspirasi warga, karena proyek ilegal memang tidak boleh dilanjutkan,” katanya, didamping Bidang Media dan Humas LPBH NU Jatim, Abdul Hady JM. Abdul Hady menambahkan pengurus LPBH NU Jatim dan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Ansor Jawa Timur juga sempat meninjau lokasi pembangunan sarana olahraga pacu kuda tersebut. “Bersama warga, tim LPBH NU Jatim juga menemui tokohtokoh masyarakat setempat untuk meminta dukungan dalam mengawal aspirasi warga setempat, karena kerusakan lingkungan akan dialami langsung warga desa,” katanya. Sementara itu, pemilik proyek itu H Siswanto belum dapat diklarifikasi. “Yang jelas, Bupati sudah bilang kalau status tanah untuk pembangunan itu ilegal,” kata Abdul Hady. (nt/udi)

Kencak, Wayang Kulit, Tarian Tradisional, Wayang Suket juga Dolanan Anak-anak, Orkes Melayu, dan Keroncong. ”Di arena Loemadjang Djaman Doeloe, para pengunjung juga disuguhi makanan-makanan tradisional yang sekarang mulai jarang ditemukan,” ujarnya. Kegiatan Haji Jadi Lumajang (Harjalu) ke-761 terus digenjot oleh Pemerintah Kabupaten Lumajang. Melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata setempat menggelar pameran bertajuk “Loemadjang Tempoe Doloe” di KWT. Acara itu diselenggarakan sejak Sabtu (10/12) hingga Senin (12/12). Acara dibuka dengan penampilan Jaran Slining, kemudian melepaskan burung merpati putih diiringi sorakan pengunjung sebagai wujud kegembiraan akan diadakannya moment ini. Selanjutnya, peninjauan puluhan stand pemeran oleh Bupati Lumajang bersama Forkopimda. Di pameran itu, terdapat puluhan stan yang memamerkan koleksi kampung masa lalu, mulai dari keris kuno, hingga aneka makanan kuno. Beberapa motor tua juga dipajang di beberapa titik, yang dimanfaatkan para pengunjung untuk selfie. (adv/pri)

Sumenep Bakal Bangun Sentra Produk Unggulan SUMENEP (BM) - Pemerintah Kabupaten Sumenep berencana membangun sentra produk unggulan dengan merehabilitasi bekas terminal bus di Kecamatan Kota pada 2017. “Pemerintah daerah akan mengalokasikan dana Rp 4 miliar lebih pada 2017 untuk merehabilitasi bekas terminal bus di Desa Kolor itu,” ujar Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Sumenep, Bambang Irianto di Sumenep, Senin (12/12). Sejak beberapa tahun lalu, bekas terminal bus di Desa Kolor, Kecamatan Kota, yang merupakan salah satu aset milik Pemkab Sumenep itu terbengkelai. Pemerintah daerah berencana merehabilitasi bekas terminal bus itu menjadi kawasan terpadu, yakni sentra produk unggulan, terminal bus pariwisata, ‘rest area’, dan ruang terbuka hijau. Sejak beberapa waktu lalu, pihak terkait di pemerintah daerah telah menyusun dan menyiapkan perencanaan untuk merehabilitasi eks terminal bus tersebut. “Desainnya sudah ada. Insya-Allah, rehabilitasi eks terminal bus itu akan menjadi salah satu program kami pada 2017 dengan alokasi dana Rp4 miliar lebih,” kata Bambang, menerangkan. Ia menjelaskan, beberapa waktu lalu, pihaknya bersama pimpinan sejumlah satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait lainnya di Pemkab Sumenep telah berkoordinasi untuk membahas rencana dan peruntukan hasil rehabilitasi eks terminal bus tersebut. Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Sumenep nantinya menjadi penanggungjawab rehabilitasi eks terminal bus sebagai kawasan terpadu yang bisa bermanfaat kepada masyarakat dan pemerintah daerah. Sementara pemanfaatan hasil rehabilitasi akan ditangani sejumlah SKPD, di antaranya dinas perindustrian dan perdagangan (sentra produk unggulan) dan dinas perhubungan (terminal bus pariwisata). “Mohon doanya warga Sumenep agar rencana rehabilitasi bekas terminal bus di Desa Kolor itu benar-benar bisa direalisasikan pada 2017,” ujarnya, menambahkan. (nt/udi)

Iklan Kehilangan Hilang STNK Sepeda Motor Nopol M 4732 PN. a/n Matridi. d/a Desa Gunung Maddah Sampang. Hilang STNK Sepeda Motor Nopol M 4362 PI. a/n Slamet Riadi. d/a Dusun Kopok, Desa Sokobanah Laok, Kecamatan Sokobanah Sampang. Hilang STNK Sepeda Motor Nopol M 5998 PD. a/n Moh Ishak. d/a Dusun Keddeng, Desa Torjun, Sampang. Hilang STNK Sepeda Motor Nopol M 6933 NA. a/n H Farid. d/a Dusun Taman, Desa Ketapang Laok, Kecamatan Ketapang Sampang.

Direktur: Silvia Balhmar. Pemimpin Perusahaan: M. Mashudi. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Totok Hartana. Wapemred: Noor Ipansyah Iskandar. Dewan Redaksi: AR Balhmar, Djoko Tetuko, Samiadji Makin Rahmat, Yahya A Waber, Tjipto Chandra, Marcella, Hadi Ismanto, M. Nabil. Redaktur: Budi Arie Satriyo, Bambang Andrias, Oki Lukito, Indra Nanang. Wartawan Senior: Rofiq Kurdi Ismail, Aziz Tri. Reporter: Dian Kurniawan, Suluh DP, Andre Septia Hadi, Hasan Nur Rahmad. Fotografer: Soemadji. Pracetak/Artistik/Tata Letak: Luthfi, Firman. Desain Grafis: Khalid “Klied”. Sekretaris Redaksi: Muh. Faizin. Bidang Online: Wahyu Saputro. Eksekutif Marketing: Fahad Balhmar, Khalid H. Perwakilan Daerah: Jakarta: Priyoko Sarjito (Kep. Biro), Marcella, Ferdy Yunisaf. Mojokerto: Prayogi. Sidoarjo: Yahdar Balhmar, Imam Muchlis. Gresik: Asepta Y Permana (Kepala), M Sugeng Pasuruan: H Umar Wirohadi (kabiro), Abdul Kadir Jaelani. Malang: Aji, Kholil, Agus Susanto, Koordinator Sirkulasi/Pemasaran: M. Mashudi. Alamat Redaksi: Jl Tunjungan No 86 Surabaya. Telp. +6231 5318686, 5323414. Fax:+6231 5323415 Redaksi: 081334312300 | Iklan/Langganan: 081216327858 | No Pengaduan: 031 70975270. Email: red_beritametro@yahoo.co.id. Tarif Iklan: Display(fc) Rp. 35.000/MMK (BW) Rp. 25.000/MMK. Sosial Rp. 10.000/MMK, Baris Rp. 15.000 (Minimal 2 Baris).

DALAM MENJALANKAN TUGAS PELIPUTAN, WARTAWAN BERITA METRO DIBEKALI TANDA PENGENAL, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN DARI NARASUMBER.


GRESIK 11

berita metro

www.beritametro.co.id

SELASA, 13 DESEMBER 2016

LAMONGAN I BOJONEGORO I TUBAN I GRESIK

Nginap di Rumah Warga, Dengarkan Keluhan

GRESIK(BM)-Guna men­d e­ ngarkan keluhan langsung ma­ syarakat, Bupati Gresik, Sambari Ha­lim Radianto rutin menginap di rumah warganya. Terakhir, di­ rinya menginap di rumah Supar, warga Desa Turirejo, Kecamatan Kedamean, Gresik. Bupati tak sendirian, pejabat terkait juga mendampinginya untuk menjawab keluhan-keluhan warga desa setempat. Dirinya ingin segala persoalan bisa terselesaikan. Begitu dicurhati warga, Bupati Sambari dibantu pejabat terkait langsung menjawab keluhan warganya itu. “Selama masih bisa diatasi ka­ rena tidak terlalu berat, langsung ka­mi turuti saat itu. Namun apa­bila

perlu pertimbangan dan pem­ ba­h asan dengan dinas terkait, ma­ka aspirasi masyarakat kami tampung terlebih dahulu,” ujar Bupati Sambari. Andi (50) warga desa se­tem­pat mengeluhkan kondisi jalan desa yang rusak. Dirinya meminta kepada Bupati untuk segera memperbaiki. Mendengar keluhan warganya itu, Bupati Sambari mengatakan bahwa untuk pembangunan jalan desa adalah kewenangan desa masingmasing melalui Alokasi Dana Desa (ADD) yang dikelola oleh desa masing-masing yang diusulkan melalui RPJMDes. Sementara untuk jalan poros yang menghubungkan antar desa

dan merupakan jalan kabupaten, m a k a m e n j a d i k e we n a n g a n pemerintah Kabupaten Gresik melalui Dinas Pekerjaan Umum. Menurut Kepala Bidang Tata Ba n g u n a n d a n Pe n g a w a s a n Dinas Pekerjaan Umum, Achmad Washil, jalan poros desa yang menjadi kewenangan pemerintah Kabupaten Gresik rencananya akan menggunakan model cor beton dengan tebal 30cm. Bupati Sambari menegaskan kepada desa-desa yang telah me­ nerima ADD selama ini harus di­ manfaatkan sebaik mungkin un­tuk kesejahteraan masyarakat, te­rutama dalam pembangunan-pembangunan infrastruktur. (sgg/yog/dra)

Kucurkan Rp 513 M, Terima Penghargaan Nasional PU-PR 2016 GRESIK(BM)- Pe m k a b G re s i k m e n e r i m a penghargaan tingkat nasional dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-PR) tahun 2016. Penghargaan diberikan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian PUPR, Anita Firmanti mewakili Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono kepada Wakil Bupati Gresik, Mohammad Qosim. Penghargaan diserahkan di Auditorium Kementerian PU PR Jakarta, Kamis (8/12) lalu. “Saya mengucapkan selamat kepada pemerintah provinsi dan pemerintah daerah yang telah menunjukan prestasi yang membanggakan, dalam meningkatkan pembangunan infrastruktur PUPR dengan meraih Penghargaan PUPR 2016. Semoga penghargaan ini dapat mendukung pelaksanaan Rencana Strategis 2014-2019 Kementerian PUPR serta meningkatkan Keterpaduan Pelaksanaan Program Kementerian PUPR dengan kebijakan dan program pembangunan pemerintah daerah,” tutur Anita. Wabup Qosim seperti disampaikan oleh Kepala Bagian Humas, Suyono mengatakan, Pemkab Gresik menduduki peringkat pertama kategori Pemerintah Kabupaten di Wilayah Tengah Indonesia, Penghargaan Keterpaduan Pembangunan Infrastruktur Bidang Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. “Didalamnya ada pembangunan kePUan bidang Kebinamargaan, Sumber Daya Air, Bangunan Gedung, Penataan pemukiman, tata ruang, penanganan limbah serta

FOTO BM/ISTIMEWA

BANGGA : Wakil Bupati Gresik, Mohammad Qosim (kiri) menerima Penghargaan Nasional PU-PR 2016.

program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) yang kemarin di aunching. Pada program Kotaku, sampai tahun 2019 Pemkab Gresik akan menghilangkan kawasan kumuh sampai nol persen,” papar Qosim. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Gresik Bambang Isdianto mengatakan, guna mendukung semua program kePUan tersebut, Pemkab Gresik mengalokasikan dana pembangunan ke-PUan tahun 2016 sebesar Rp513 miliar. Dana itu meliputi berbagai program kePUan yaitu pengairan, peningkatan dan pemeliharaan jalan kabupaten, pembangunan gedung, penataan pemukiman, tata ruang, penanganan limbah serta dana kotaku. (sgg/yog/dra)

PANTURA

berita metro

www.beritametro.co.id

Proyek Pelebaran Jalan Montong Resahkan Warga TUBAN(BM)-Proyek pelebaran jalan di Kecamatan Montong-Kecamatan Singgahan mulai menulai masalah dan meresahkan warga. Karena disinyalir menjadi penyebab pasokan air bersih menjadi terganggu. Bahkan lebih dari tiga kali dengan lamanya hingga berhari-hari. Proyek bernilai milyaran itu kemungkinan menyebabkan pasokan air bersih warga menjadi terganggu. Dugaan

sementara banyak pipa air bersih yang tersangkut alat berat saat melakukan pekerjaanya. Paling lama saat melakukan pelebaran jembatan. Warga tidak menerima pasokan air bersih hingga hampir sepekan. Muchit (60), salah satu warga setempat menyayangkan pola pelaksanaan proyek yang terkesan serampangan. Seharusnya mereka tetap harus mengutamakan kepentingan masyarakat, meski melakukan

perbaikan fasilitas umum. “Warga sering kesulitan air bersih berkali-kali selama proyek ini. Pipa bocor, sehingga penampungan air tidak diisi. Kalau sekali bocor tidak langsung diperbaiki, karena katanya menunggu proyek selesai lebih dahjulu,” keluhnya, Senin. Warga sangat dirugikan, karena air bersih menjadi kebutuhan utama warga. Seperti mulai aktivitas dapur,

minum, mencuci, mandi dan kebutuhan lainya. “Apa tidak ada perencanaan yang matang, kok berulangkali seperti ini. Kalau kita sering dirugikan begini, sedangkan yang untung adalah pelaksana proyeknya,” tuturnya. Dikhawatirkan kejadian serupa terulang tahun depan, karena masih terdapat ruas jalan yang diperkirakan akan dilakjukan diperbaiki. Kawasan itu juga terdapat pipa air bersih untuk desa. “Kalau begini terus

masyarakat lama-lama bisa marah. Mohon pak pejabatnya kontrol yang serius agar kita tidak dirugikan,” harapnya. Terpisah, Kepala Dinas Pe­k erjaan Umum Pemkab Tuban, Choliq Chunnasich me­ ngaku akan menindaklanjuti keluhan warga ini. “Ya, akan sa­ya konfirmasi terhadap pe­ ngawasnya sejauh mana ke­ giatan pelebaran jalan dapat me­ minimalisir gangguan termasuk air bersih,” jelasnya.(tur/dra)

Bojonegoro Wakil Indonesia di KTT OGP

BOJONEGORO(BM)- Penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi Open Government Partnership (KTT OGP) yang keempat di Kota Paris pada 7-9 Desember 2016. Delegasi Indonesia diwakili oleh Kabupaten Bojonegoro dan mendapatkan apresiasi dari komunitas internasional dalam implementasi pemerintahan terbuka. Setidaknya terdapat tiga capaian utama yang diapresiasi dunia internasional dari Indonesia. Pemerintah Kabupaten Bojonegoro terpillih menjadi salah satu dari lima belas daerah percontohan dunia untuk praktik pemerintah terbuka di tingkat pemerintah daerah. Terpilihnya Bojonegoro, maka Kabupaten di Jawa Timur mampu mensejajarkan posisinya dengan kota-kota besar dunia lainnya seperti Paris (Perancis), Madrid (Spanyol), Seoul (Korea Selatan) dalam hal komitmen untuk mewujudkan pemerintahan yang lebih transparan, responsif dan partisipatif. Pemerintah Kabupaten Bojonegoro terpilih atas komitmennya untuk melakukan transformasi keterbukaan sejak tahun 2008 yang telah terbukti membantu mendorong angka pertumbuhan ekonomi Bojonegoro meningkat dua kali lipat dan penurunan angka kemiskinan serta pengangguran sebesar dua kali lipat pada tahun 2015. Lebih dari 3000 peserta hadir dari berbagai institusi, baik mewakili pemerintah maupun organisasi masyarakat sipil dan tidak kurang dari 75 negara berkumpul di Paris untuk berbagi pengalaman dan inspirasi terkait berbagai upaya mewujudkan pemerintahan yang lebih transparan, responsif, dan akuntabel. Presiden Perancis, François Hollande, menekankan pentingnya untuk terus mendorong nilai-nilai keterbukaan dan demokrasi di tengah dinamika tren geopolitik saat ini yang penuh dengan ancaman dan kemunduran yang menjadi penghalang untuk proses demokratisasi. Prestasi yang kedua datang dari unsur masyarakat sipil, yakni Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) terpilih sebagai Juara II penerima Open Government Awards 2016 untuk inovasi “API Pemilu”. Penghargaan tersebut diberikan atas keberhasilan Perludem lewat inovasi API Pemilu dalam memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan literasi pemilih dan pengawasan jalannya pemilihan umum. Pada konteks pemilihan umum di Indonesia, rasio antara aparatur pendukung pemilu dan jumlah pemilih adalah 5 juta banding 190 juta pemilih. Sementara itu Titi Angraini, Direktur Eksekutif Perludem, mengungkapkan hasil dari kolaborasi yang erat dengan Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI), sebagai penyelenggara pemilihan umum dari sisi pemerintah. PERWAKILAN

FOTO: BM/ISTIMEWA

DIKELUHKAN : Proyek pelebaran jalan di Kecamatan Montong-Kecamatan Singgahan disinyalir menjadi penyebab terganggunya pasokan air bersih.

KILAS

Pelajar Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

FOTO: BM/SUSWONDO

APRESIASI : Kabupaten Bojonegoro mewakili delegasi Indonesia di acara Konferensi Tingkat Tinggi Open Government Partnership (KTT OGP) yang keempat di Kota Paris pada 7-9 Desember 2016.

Indonesia dipercayai untuk memimpin diskusi panel terbatas terkait pentingnya prinsip good and open governance dalam mencapai tujuan dan target dari tujuan pembangunan berkelanjutan. Diskusi panel melibatkan Menteri Administrasi Publik dari Meksiko, Menteri Kehakiman dari Georgia, Manish Bapna-Managing Director for World Resources Institute (WRI), Suyoto, Bupati Bojonegoro, dan Yanuar Nugroho, Deputi Kepala Staf Kepresidenan, sepakat bahwa perlu ada komitmen kuat dari pemerintah maupun masyarakat sipil untuk mengedepankan tata kelola pemerintahan yang terbuka dan lebih bersinergi sebagai salah satu prasyarat keberhasilan pencapaian target-target SDGs. Indonesia adalah satu dari delapan negara pemrakarsa yang ikut mendirikan OGP pada tahun 2011. Sebagai bentuk konkrit komitmen pemerintah Indonesia di dalam mendorong upaya pemerintahan yang lebih terbuka, setiap tahunnya pemerintah menyusun Rencana Aksi Nasional Keterbukaan Pemerintah Indonesia (Renaksi Open Government Indonesia/ OGI) dengan melibatkan sejumlah Kementerian/ Lembaga dan Pemerintah Daerah.(ndo/dra)

BOJONEGORO(BM)-Nasib naas dialami Afandi (15) warga Desa Pejabon RT 02/01,Kecamatan Sumberejo Kabupaten Bojonegoro. Korban saat kejadian mengendarai sebuah sepeda motor Supra X bernomor polisi S 4129 BT, berboncengan dengan Anik Rahayu (14), pelajar asal Desa Medalem Kecamatan Sumberrejo Kabupaten Bojonegoro. Menurut keterangan saksi di Tempat Kejadian Perkara (TKP) Agus (30) kepada petugas, mengatakan bahwa semula sepeda motor korban berjalan dari arah barat ke timur. Sesampai di lokasi kejadian, motor korban bersenggolan dengan sepeda motor lain yang tidak diketahui identitasnya dan jatuh ke kanan. Naasnya, pada saat bersamaan datang mobil yang juga tidak diketahui identitasnya, dari arah berlawanan (timur ke barat) yang langsung menabrak korban. Sementara Kapolsek Baureno AKP Mashadi mengatakan bahwa korban meninggal di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Menurut Kapolsek, pembonceng, Anik Rahayu, mengalami luka di kepala belakang atau gegar otak berat dan dibawa ke Puskesmas Baureno. Lebih lanjut Kapolsek mengatakan lukanya serius, korban langsung dirujuk ke RS Muhammadiyah Lamongan. Menurutnya dirinya menyayangkan terjadinya peristiwa tersebut. Pertama, pengendara motor masih dibawah umur, sudah berani berkendara di jalan raya. Lalu kedua, peristiwa itu tabrak lari, kendaraan mobil yang menabrak keburu melarikan diri. “Penyesalan selalu datang terlambat, seperti kejadian ini. Saya mengimbau kepada orang tua untuk melarang anaknya yang dibawah umur mengendarai sepeda motor, karena dapat membahayakan keselamatan dirinya sendiri dan orang lain,” ujar AKP Mashadi. Kapolsek mengingatkan kepada masyarakat agar segera melaporkan bila terjadi kecelakaan, khususnya tabrak lari. Sehingga polisi bisa bergerak cepat untuk mengamankan pelakunya. (ndo/dra)

BIRO GRESIK: Asepta Y Permana (Kepala), M Sugeng, Gilang Budi Raharja Sirkulasi & Iklan: Imam Taufik.


www.beritametro.co.id

SELASA, 13 DESEMBER 2016

BPLS Siagakan 19 Pompa di Sejumlah Lokasi Antisipasi Banjir Akibat Meluapnya Kolam Penampungan Lumpur

SIDOARJO (BM) - Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo (BPLS) menyiagakan sebanyak 19 unit pompa yang akan digunakan pada saat puncak musim hujan untuk mengantisipasi terjadinya banjir di sekitar lokasi luapan Lumpur Sidoarjo. Humas BPLS, Hengky Listia Adi mengatakan, ke-19 pompa itu ditempatkan di sejumlah lokasi yang strategis untuk menghindari banjir yang mungkin terjadi di sekitar lumpur. “Kami menyiagakan pompa tersebut sebagai salah satu langkah antisipasi terjadinya banjir yang mungkin terjadi di sekitar luapan lumpur ini,” katanya. Ia mengemukakan, pompa-pompa tersebut di antaranya ditempatkan di bekas tol Buntung, titik 71 di Ketapang, titik 83 di Glagaharum, titik 67 di Kedungbendo, dan juga di rumah pompa di Desa Mindi. “Kami berharap dengan adanya penyiagaan pompa-pompa tersebut bisa mengurangi terjadinya banjir yang kerap kali terjadi di sekitar lokasi semburan terutama di musim hujan saat ini,” katanya. Ia mengatakan, persiapan sebelum musim hujan sudah dipersiapkan jauh-jauh hari termasuk menyiagakan unit pompa di masing-maaing titik di seluruh wilayah tanggul. “Kami juga melakukan pemeliharaan kapal keruk, penguatan tanggul, dan saat musim hujan juga tetap setiap hari melakukan patroli pengecekan ketinggian lumpur,” katanya. Selain itu, melakukan pembuatan alur dengan eksaponton amfibi dari pusat semburan dialirkan menuju ke selatan sehingga semua

TITIK PENEMPATAN POMPA: • Bekas Tol Buntung • Titik 71 di Ketapang • Titik 83 di Glagaharum • Titik 67 di Kedungbendo • Rumah Pompa di Desa Mindi • Khusus di Titik 83 Glagaharum serta titik 42 dan 25 di Renokenongo disiagakan empat unit kapal keruk

FOTO: BM/MUCHLIS

DITINGGIKAN: Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo (BPLS) terus melakukan berbagai upaya guna mengantisipasi terjadinya luapan lumpur saat musim hujan. Selain menyiapkan 19 pompa, sebelumnya juga meninggikan dan memperkuat tanggul di kolam penampungan.

aliran menjadi satu di titik 25, dan langsung dialirkan oleh kapal keruk menuju ke kali Porong. Ia menambahkan, kapal keruk disiagakan di titik 83 Glagaharum ada sebanyak satu unit, di 42 renokenongo ada dua unit, di titik 25 yang saling dekat dengan pusat semburan ada dua unit. “Kami juga berkoordinasi dengan PT KAI sebelum musim hujan memang sudah meninggikan tanggul. Kami lakukan koordinasi dgn PT. KAI untuk lebih tetap waspada seandainya mungkin jalan Raya Porong tergenang air hujan, agar lebih aktif melakukan pengecekan teknis terhadap Rel kereta api dan kondisi ballaks lintasan kereta api,”

katanya. Disinggung adanya penurunan tanah di sekitar Jalan Raya Porong dirinya mengatakan memang terjadi penurunan sekitar 0,5 sampai dengan 1 meter. “Bahkan, kondisi jalan sekarang sudah mulai rusak di tengah medan jalan, kapan hari sempat terjadi kecelakaan karena menghindari lubang, sampai ada pengendara motor terseret truk sampai tugu kuning. Dalam hal penanganan jalan bisa langsung hub balai jalan wewenang dari mereka,” katanya. Sementara itu, PT KAI Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya terus melakukan perbaikan perlintasan rel kereta api antara Stasiun

Tanggulangin hingga Porong sepanjang kurang lebih 5 Km. Upaya perbaikan perlintasan rel ini dilakukan karena daerah tersebut menjadi langganan banjir pada musim penghujan. Saat ini ketinggian rel kereta sekitar 70 Cm. “Kami berupaya terus melakukan perbaikan perlintasan rel kereta api khususnya di kawasan antara Stasiun Tanggulangin sampai ke Porong Sidoarjo karena di kawasan sekitar ini menjadi langanan banjir,” Kata Humas Daop 8 Surabaya, Gatut Sutiatmoko pada wartawan di perlintasan rel di Desa Siring Porong, Sidoarjo, Senin (12/12). Pada saat musim penghujan, jelas Gatut, kawasan

Jalan Raya Porong lama ini menjadi daerah yang sering banjir. Genangan air berdampak pada perlintasan rel kerta api. “Untuk itu, Daop 8 Surabaya berupaya terus melakukan pengawasan kondisi perlintasan rel setiap jam,” imbuhnya. Saat ini, Daop 8 tengah melakukan perbaikan rel yang putus. Penyebabnya diduga karena cuaca tidak menentu dan ada penurunan tanah. “Selain perbaikan perlintasan rel kereta api, kami juga melakukan peninggian dan penguatan tanah di sekitar rel. Di kawasan ini masih sering mengalami penurunan tanah karena dampak dari semburan lumpur Lapindo,” terangnya. (nt/cls/udi)

Rayakan HUT ke-54, Arhanudse 8 Gelar Lomba Burung Berkicau

SIDOARJO (BM)- Memperingati hari jadinya yang ke-54, Batalion Arhanudse 8 Gedangan Sidoarjo menggelar Lomba Burung Berkicau di markas komandonya, Minggu (11/12). Kegiatan yang diikuti ratusan penggemar burung berkicau itu dibuka Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah SH,M.Hum. Ikut hadir di antaranya Komandan Batalion Arhanudse 8 Gedangan, Mayor Arh. Burhan Fajari, Ketua DPRD Sidoarjo H. Sullamul Hadi Nurmawan, Dandim 0816 Sidoarjo Letkol Inf. Andre Julian, serta Wakapolres Sidoarjo Kompol Indra Mardiana. Menandai dimulainya perlombaan, Bupati Sidoarjo secara simbolis menggantangkan burung pertama. Menarikn-

FOTO: BM/MUCHLIS

SIMBOLIS: Bupati Sidoarjo, H Saiful Ilah, secara simbolis menggantangkan burung pertama pada lomba burung berkicau Batalion Arhanudse 8 Gedangan.

ya, burung gantangan Bupati Sidoarjo menjadi juara pertama. Burung anis merah milik pria yang dipanggil Cak Huda asal Desa Gedangan itu berhasil mengalahkan puluhan burung anis merah milik peserta lomba. Burung anis merah yang diberi nama De Facto oleh Cak Huda menyabet juara pertama di kelas rudal. Sebelum membuka perlombaan, Bupati H. Saiful Ilah dalam sambutannya mengatakan senang sekaligus bangga atas terselenggaranya kegiatan seperti ini. Menurutnya, kegiatan itu dapat dijadikan promosi potensi wisata di Sidoarjo. Ia katakana, pengembangan obyek dan daya tarik wisata perlu ditingkatkan. Seperti obyek

wisata minat khusus pengembangan hobi pemeliharaan burung berkicau. Oleh karena itu, kegiatan seperti ini diharapkan dapat mendorong dan membantu pemerintah dalam mengembangkan dan mempromosikan obyek dan daya tarik wisata Sidoarjo. Ia mengatakan, potensi kepariwisataan di Kabupaten Sidoarjo masih terbuka lebar untuk dikembangkan. Ia juga katakana, obyek dan daya tarik wisata Sidoarjo saat ini telah tumbuh dan berkembang dengan pesat. Hal tersebut dapat dilihat dari makin meningkatnya wisata alam, wisata religi, maupun wisata minat khusus dan wisata budaya di Sidoarjo. (cls/udi)

Penyidikan Direktur dan Mantan Dirut BPR Delta Artha Dihentikan Terkait Kasus Kredit Fiktif Rp. 12,120 Miliar dan Pemalsuan Dokumen SIDOARJO (BM) – Tim penyidik Pidana Khusus Kejaksaan Negeri (Pidsus Kejari) Sidoarjo, akhirnya membuat Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3) untuk dua mantan Direktur Utama (Dirut) Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Delta Artha Sidoarjo, M Amin dan Ratna Wahyuningsih. Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Sidoarjo, M. Sunarto mengatakan, alasan menghentikan penyidikan kasus perkara itu karena pasal yang disangkakan terhadap keduanya tidak memenuhi unsur bukti yang cukup. “Penyidik belum menemukan bukti yang kuat atas pasal yang di sangkakan kepada Ratna dan Amin,” ujar M. Sunarto, Sabtu (10/12). Dijelaskan M Sunarto, dalam kasus itu pihak Direk-

tur sudah memberi kewenangannya terhadap verifikator dalam hal ini bawahannya, untuk memverifikasi data yang akan diajukan untuk pencairan. Sehingga dalam kasus ini, belum adanya bukti yang kuat untuk menjerat keduanya. “Jadi, untuk memverifikasi berkas sudah ada bagiannya sendiri. Dan sekarang tersangkanya sudah sampai di persidangan,” tegas Sunarto. Dirut Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Delta Artha, Ratna Wahyuningsih bersama mantan Dirut BPR Delta Artha, M Amin sebelumnya telah diperiksa Tim Kejari Sidoarjo. Pemeriksaan itu berkaitan kasus skandal kredit fiktif senilai Rp. 12,120 miliar beserta pemalsuan dokumen. Selain Ratna, penyidik juga menetapkan mantan Direk-

“Penyidik belum menemukan bukti yang kuat atas pasal yang disangkakan kepada Ratna dan Amin.” - M. SUNARTO Kajari Sidoarjo

tur Utama Bank Perkreditan Rakyat Delta Artha Sidoarjo, M. Amin periode 2006-2012 sebagai tersangka. Penetapan itu lantaran mantan pejabat tersebut ikut andil meloloskan kredit yang menggunakan dokumen palsu itu. Berbarengan dengan itu, pihak kejaksaan juga menetapkan enam orang lainnya sebagai tersangka.

Kepala UPTD Dispendik Cabang Tanggulangin Abdul Kholik dan Kepala UPTD Dispendik Cabang Tanggulangin Yuliani, Luluq Frida Ishaq, Munawaroh, Atik Munjiati

dan Yunita. Skandal kredit fiktif tersebut terungkap saat Luluq Farida Ishaq tidak berhasil mengembalikan utangnya ke koperasi UPTD sebesar Rp 500 juta. Setelah dilacak, ternyata uang tersebut digunakan untuk membayar utang ke bank. Pengajuan kredit yang dimulai sejak 2010 sampai Desember 2014, sedikitnya ada 98 kredit palsu yang diajukan dengan menggunakan jaminan SK PNS palsu hingga kerugian negara mencapai 12 miliar. Dalam Pasal 2 KUHP diterangkan bahwa Tindak Pidana Korupsi didasari perbuatan melawan hukum. Sedangkan di pasal 3 KUHP juga dijelaskan adanya penyalahgunaan wewenang sarana prasarana dalam jabatannya. (cls/udi)

DELTA SINGKAT

Bayi Perempuan Ditemukan di Teras Rumah Warga

SIDOARJO (BM) - Seorang bayi berjenis kelamin perempuan yang diperkirakan berusia tiga hari ditemukan di teras rumah Miskan (56), warga Dusun Ciro Rt 15 Rw 4, Desa Bakung Temenggungan, Kecamatan Balongbendo, Kabupaten Sidoarjo, Senin (12/12) pagi. Saat ditemukan, bayi itu berada di dalam sebuah tas ransel warna cokelat. Bayi itu pertama akali diketahui oleh Miskan saat membuka pintu rumah sekitar pukul 05.00 WIB. Dia mendapati sebuah as ransel di atas kursi teras rumahnya. Sewaktu ransel warna cokelat itu dibuka, ternyata di dalamnya ada bayi perempuan. Temuan bayi itu segera menyebar kepada warga lainnya hingga mereka berdatangan ke rumah Miskan. Setelah melapor ke perangkat desa dan kantor polisi, bayi dengan panjang 48 cm dan berat 2.75 kg itu langsung dibawa ke bidan untuk selanjutnya dirujuk ke RS Anwar Medika. “Saat baru datang di RS Anwar Medika, kondisi bayi perempuan itu sempat mengalami hipotermia atau kedinginan,” kata dr Nungki, salah satu dokter di RS Anwar Media. Saat ini, pihaknya melakukan koordinasi dengan pihak Polsek Balongbendo, agar orang tua bayi ini segera sadar dan mengambil kembali bayinya. “Namun apabila tetap tidak diambil dan tidak diketahui identitasnya, maka rencanya kita akan serahkan ke dinas sosial,” katanya. (cls/udi)

FOTO: BM/MUCHLIS

BAYI MUNGIL: Seorang petugas dari kepolisian saat memeriksa bayi berjenis kelamin perempuan yang ditemukan di teras rumah warga di Desa Bakung Temenggungan, Kecamatan Balongbendo, Kabupaten Sidoarjo.

DELTA SINGKAT

Dua Motor Bertabrakan, Satu Pengendara Tewas SIDOARJO (BM) - Kecelakaan maut kembali terjadi di Sidoarjo. Kali ini, kecelakaan terjadi di Jalan Raya Wonokupang, Kecamatan Balongbendo, Minggu (11/12) malam. Yamaha Mio Nopol W 5603 ZZ yang dikendarai Daniel Septian (22), warga Desa Kemuning, Kecamatan Tarik, Kabupaten Sidoarjo, bertabrakan dengan Suzuki Spin Nopol W 6247 JF yang dikemudikan Moch. Aliyudin (24), warga Dusun Tlanak, Desa Sembung, Kecamatan Wringinanom, Kabupaten Gresik. Brigadir Iful Subagyo, petugas Lantas Polsek Balongbendo menjelaskan, Kronologi kecelakaan ini bermula saat Yamaha Mio Nopol W 5603 ZZ berjalan di bahu jalan melawan arus dari arah Barat ke Timur. Sewaktu kembali ke jalur aspal, bersamaan dengan itu dari arah Timur-Barat (Surabaya-Mojokerto) Suzuki Spin Nopol W 6247 JF melaju kencang. Tabrakanpun tidak bisa dihindari. Kedua korban mengalami luka cukup serius dan langsung dilarikan ke RS Anwar Medika. Namun, salah satu korban atas nama Moch. Aliyudin tidak tertolong. “Dua kendaraan yang terlibat kecelakaan kita amankan di Polsek Balongbendo,” ujar Brigadir Iful Subagyo. Sebelumnya, kecelakaan juga terjadi di Jalan Raya Dungus, Kecamatan Sukodono, Jumat (9/12) sore. Dua siswi SMP tewas di lokasi kejadian ketika motor Honda Beat bernopol W 2595W yang mereka kendaraai bersenggolan dengan kendaraan lain. Kedua korban tewas itu adalah Rediva Ayunda Bimasari (13), siswa kelas VII C SMPN 2 Taman yang tinggal di Desa Panjunan, Kecamatan Sukodono dan Yeni Wahyu (13), warga Dusun Dungus, Desa/Kecamatan Sukodono. Keduanya mengalami luka serius di bagian kepala. (cls/udi)

FOTO: BM/MUCHLIS

RINGSEK: Salah satu motor yang terlibat kecelakaan di Jalan Raya Wonokupang, Kecamatan Balongbendo, Kabupaten Sidoarjo nampak ringsek.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.