Berita Metro 24 Maret 2016

Page 1

HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN

RP 3.500,Iklan/ Langganan: 081216327858

www.beritametro.co.id

KAMIS, 24 MARET 2016

Xanana Serukan Lawan Australia DILI (BM) - Kota Dili Timor Leste bergejolak. Ribuan massa berunjuk rasa menuntut perundingan ulang antara Timor Leste dan Australia terkait dengan batas Laut Timor dan pengelolaan bersama sumber daya alam di laut tersebut. Unjuk rasa telah berlangsung pada 22-23 Maret 2016. Pengunjuk rasa terdiri atas para pegawai pemerintah, siswa sekolah menengah atas, hingga aktivis lembaga swadaya masyarakat. Unjuk rasa tersebut mengakibatkan kegiatan pelayanan publik lumpuh total. Unjuk rasa digelar di depan kantor Kedutaan Besar Australia di Dili. Massa menuntut agar dilakukan perundingan ulang terkait dengan pengelolaan dan batas laut dengan Australia yang dinilai sangat merugikan Timor Leste. “Gerakan massa ini kami lakukan sebagai bagian untuk mendukung upaya diplomasi yang saat ini

TNI Siagakan 1.200 Pasukan

tengah dilakukan pemerintah Timor Leste yang diwakili Xanana Gusmao,” ujar Pelaksana Harian Associacao Dos Combatentes Da Brigada Negra (ACBN), Nuno Corvelo Lolaran, melalui siaran pers, Rabu (23/3). Xanana, menurut dia, sedang berkunjung ke Afganistan untuk mengikuti Konferensi NegaraNegara Miskin. Baca: Kepung ... Hal 7

FOTO: BM/IST

PROTES AUSTRALIA: Ribuan massa rakyat Timor Leste melakukan unjuk rasa, memprotes Australia yang melakukan ekspansi ke Laut Timor. Australia dinilai telah melanggar perjanjian yang disepakati kedua negara.

Xanana Gusmao

Dirut PDAM Sidoarjo Tersangka SIDOARJO (BM) - Kejaksaan Negeri Sidoarjo menetapkan Direktur Utama PDAM Delta Tirta Sidoarjo (DTS), Sugeng Mujiadi sebagai tersangka dalam dugaan kasus korupsi pengadaan 10 ribu pipanisasi Sambungan Rumah (SR) PDAM DTS Anggaran Tahun 2015. “Tersangka Inisial SM,” ujar Kajari Sidoarjo HM Sunarto SH MH melalui Ketua Tim Penyidik Kejari Sidoarjo, Wido Utomo SH, Rabu (23/3) malam. Wido mengungkapkan, penetapan tersangka ini sudah dipertimbangkan matang-matang oleh penyidik. Bahkan, surat penetapan tersangka itu sudah

TIDAK TERBIT Dalam rangka peringatan Kenaikan Isa Almasih, maka diberitahukan bahwa, Koran Harian Berita Metro tidak terbit pada 25 - 27 Maret 2016. Selanjutnya, Koran Harian Berita Metro akan terbit kembali seperti bisa mulai 28 Maret 2016. Terima kasih. (Redaksi)

JAKARTA (BM) - Tentara Nasional Indonesia ( TNI) menyiagakan dua batalion atau sekitar 1.200 personel untuk mengamankan wilayah perbatasan Indonesia-Timor Leste, setelah Dili, Ibu Kota Timor Leste, bergolak karena unjuk rasa besar-besaran dari warga. “Ada gejolak atau tidak kami tetap siaga untuk mengamankan wilayah perbatasan kedua negara,” kata Humas Korem 161 Wira Sakti Kupang Kapten Ida Bagus Diana, Rabu (23/3). Pengamanan di perbatasan, menurut dia, dilakukan sesuai standar operasional prosedur (SOP). Ada dua batalion yang siaga di perbatasan, untuk sektor barat dijaga Armed 11 Kostrad, dan sektor Timur Yonif 725 Woroagi. “Pada prinsipnya sesuai dengan SOP, dan tingkatkan kewaspadaan,” katanya. Dua batalion ini, katanya, berjaga di empat kabupaten yang berbatasan dengan Timor Leste, yakni Belu, Malaka,TimorTengah Utara, dan Kabupaten Kupang. Baca: Monitor ... Hal 7

Polrestabes Periksa Pensiunan PT KAI SURABAYA (BM) – Penyidik Polrestabes Surabaya telah memeriksa saksi pelapor, Haepen Mamelas, Rabu (23/3). Saksi pelapor mendatangi panggilan penyidik Polrestabes Surabaya, atas kasus dugaan penipuan dan penggelapan dengan terlapor Wiwik Widayanti selaku Vice Presiden PT KAI Daop 8. Kedatangan pensiunan PT KAI tahun 2015

itu dikawal langsung oleh pengacara Abdul Salam, SH MH dan rekan. Selain itu, pihak Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI) turut mendampingi saksi. Haepen diperiksa penyidik Polrestabes mulai pukul 11.00 WIB hingga 13.30 WIB. Dalam kesaksiannya di depan penyidik Haepen dicerca sejumlah pertanyaan. Salah satunya terkait

pemotongan gaji yang digunakan untuk pembayaran Jamsostek. “Pihak kepolisian bekerja dengan profesional. Pertanyaannya (penyidik, red) saya jawab dengan apa adanya, karena saya juga merupakan salah satu eks karyawan yang merasa dirugikan oleh pihak PT KAI. Baca: Polisi ... Hal 7

Jokowi: Proyek LNG Masela Dibangun di Darat! Sugeng Mujiadi

ditandatangani oleh Kajari Sidoarjo HM Sunarto SH MH. Wido menegaskan bahwa penetapan tersangka ini tidak ada muatan politis, apalagi sponsor. “Kami sudah mengkaji dengan hati-hati, sudah diekspose (gelar perkara), sudah digelar dengan senior-senior Jaksa, sehingga menentukan dan menetapkan tersangka (SM) ini. Baca: Sesuai ... Hal 7

PONTIANAK (BM) – Polemik pembangunan LNG Masela akhirnya mendapatkan titik terang. Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memutuskan proyek pengembangan gas alam cair (liquid natural gas/LNG) di Blok Abadi, Masela akan dibangun di darat. Pertimbangannya adalah pengembangan ekonomi daerah. Hal ini disampaikan oleh Jokowi di Bandara Soepadio, Pontianak, Kalimantan Barat, Rabu (23/3). “Blok Masela, setelah melalui banyak pertimbangan yang masuk dan input yang diberikan kepada saya, ini juga adalah proyek jangka panjang, tidak hanya setahun dua tahun,

belasan tahun. Tapi proyek panjang menyangkut ratusan triliun rupiah, oleh sebab itu, dari kalkulasi perhitungan pertimbangan-pertimbangan, yang sudah saya hitung, kita putuskan dibangun di darat,” tegas Jokowi didampingi Menteri ESDM Sudirman Said, Mensesneg Pratikno, dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, serta Kepala SKK Migas, Amien Sunaryadi. Lewat keputusan ini, Jokowi berharap ekonomi daerah dan nasional akan mendapatkan imbas positif.

Presiden Joko Widodo

Baca: Untungkan ... Hal 7

Membangun Semangat, Memberantas Kejahatan

Raja-raja se-Nusantara Siap Melawan Terorisme Ratusan para raja se-Nusantara dan beberapa negara tetangga diagendakan menghadiri penandatanganan prasasti melawan terorisme, narkotika, dan korupsi di Hotel Arya Duta, Kota Makassar, Sabtu, 26 Maret. Sejumlah pejabat negara rencananya akan mengikuti kegiatan tersebut, termasuk Presiden Joko Widodo.

Dilli Bergejolak, Xanana Serukan Lawan Australia TNI Siaga di Perbatasan..

“KALAU tidak ada halangan atau keluar negeri, Presiden Jokowi akan hadir,” kata ketua panitia kegiatan, Andi Jamal Kamaruddin, Rabu (23/3). Jamal menuturkan pihaknya telah menerima konfirmasi kehadiran ratusan raja se-Nusantara. Di antaranya, dari Kerajaan Mempawah (Kalimantan Barat), Kerajaan Aceh, Kerajaan Lombok, Kerajaan Ternate, Kerajaan Blambangan (Jawa Timur) dan Kerajaan Raja Ampat. “Intinya, dari Sabang sampai Merauke,”

ucap dia. Lalu, dari luar negeri, kata Jamal, ada dari Kerajaan Malaysia, Kerajaan Singapura dan Kerajaan Brunei Darussalam. Jamal menyebut pihaknya juga mengundang sejumlah pejabat negara, seperti Menteri Pariwisata, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Kepala Polri, Panglima TNI, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi dan Ketua Badan Narkotika Nasional. Baca: Berharap ... Hal 7 FOTO: BM/IST

Dirut PDAM Sidoarjo Tersangka Yang lain sabar, tunggu giliran..

KIRAB BUDAYA: Peserta pawai Kirab Budaya memadati jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, (8/ 12). Pawai Festival Agung Keraton Sedunia ini melibatkan 165 keraton Nusantara, 30 kereta kencana dan 11 kerajaan mancanegara serta dimeriahkan 1.000 atraksi seniman.

PRAKIRAAN CUACA

SPIRIT

SURABAYA

JAKARTA

DENPASAR

YOGYAKARTA

HUJAN RINGAN Suhu 26 - 34°C

HUJAN SEDANG Suhu 24 - 31°C

BERAWAN Suhu 25 - 35°C

HUJAN RINGAN Suhu 24 - 32°C

“Jangan sampai ayam jantan lebih pandai darimu. Ia berkokok di waktu subuh, sedang kamu tetap lelap dalam tidur.” - Lukman Hakim -


02 P O L H U K A M

berita metro www.beritametro.co.id

KAMIS, 24 MARET 2016

DPR Siap Lakukan Revisi UU Lalu Lintas JAKARTA (BM) - Maraknya pelanggaran lalu lintas dan yang terakhir adalah adanya aksi demo yang dilakukan para pengemudi taksi konvensional terhadap taksi online mulai berdampak. Sejumlah politisi yang tergabung dalam Komisi V DPR siap merevisi UU Nomor 22/2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan untuk menyelesaikan masalah angkutan umum berbasis aplikasi internet. “Komisi V DPR siap menyambut usul dari pemerintah jika hendak merevisi UU Nomor 22/2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan,” kata Ketua Komisi V DPR, Fary Djamis Francis, di Jakarta, Rabu (23/3). Kemarin terjadi gelombang demonstrasi masif supir taksi dan banyak moda angkutan umum konvensional atas kehadiran moda transportasi berbasis online. Mereka menuntut kesetaraan perlakuan secara regulasi dan perijinan. Dia mengatakan kesiapan KomisiV DPR itu berkaitan dengan sejumlah pihak yang menghendaki payung hukum regulasi untuk menyelesaikan permasalahan angkutan umum berbasis teknologi aplikasi. Fary mengatakan Komisi V DPR prihatin dan menyayangkan dengan polemik mengenai jasa angkutan berbasis daring yang belum dapat diselesaikan oleh Pemerintah. Hal itu itu menurut dia akhirnya menimbulkan kegaduhan dan konflik horizontal ditengah masyarakat.

pelanggaran etik

Anggota DPD Galang Mosi Tak Percaya JAKARTA (BM) - Pasca terjadinya kericuhan pada sidang paripurna terkait pemangkasan masa jabatan, kini para anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) menggalang mosi tidak percayaterhadappimpinannya. “Kita sudah mendapat dukungan mosi tidak percaya untuk pimpinan. Sudah di atas 60 persen.Kankitakeseluruhanada132 anggota. Tinggal dihitung aja 60 persen dari 132 suara itu,” ujar senator asal Maluku Utara, Basri Salamah di DPD, Senayan, Jakarta, Rabu (23/3). Basri mengungkapkan bahFOTO:BM/IST wa mosi tidak percaya dilayangBasri Salamah kan, karena alasan pimpinan DPD telah melakukan berbagai tindakan pelanggaran. Pelanggarantersebutdiawalidenganketidakinginanpimpinanmenandatangani draf tata tertib masa akhir jabatan pimpinan DPD RI. “Selainitu,pimpinantelahmelakukanpembangkanganterhadap paripurna penutupan masa sidang terakhir, Kamis lalu, (17/3). Kita beranggapanbahwapembangkanganterhadaphasilparipurnaitu adalah pelanggaran etik. Selain itu pelanggaran terhadap UU MD3 maupuntatibsebelumnyadilakukannya,”ungkapnya. Pihaknya akan terus melanjutkan konsolidasi hingga ke Badan Kehormatan DPD dalam rangka penyelesaian masalah tersebut. “Setelah reses kita akan menyampaikan kepada BK untuk diambil tindakan segera langkah-langkah konstitusi untuk menyelesaikan masalah ini,” tandasnya.(net/dra)

praktik korupsi FOTO : BM/IST

POLEMIK: Demonstrasi supir taksi atas kehadiran moda transportasi berbasis online mendesak pemerintah untuk segera merevisi UU Nomor 22/2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan untuk menyelesaikan masalah angkutan umum berbasis aplikasi internet.

“Selanjutnya KomisiV DPR mendesak pemerintah menciptakan industri jasa transportasi umum yang selalu memprioritaskan keselamatan dan keamanan dan kenyamanan serta memenuhi

standar pelayanan,” ujarnya. Selain itu menurut dia, juga untuk mendorong persaingan yang sehat sesuai ketentuan perundang-undangan. Politikus Partai Gerindra itu mengatakan,

terhadap seluruh penyedia jasa transportasi termasuk transportasi daring agar mematuhi ketentuan peraturan yang khusus mengatur soal transportasi umum.(nas/dra)

Mahfud MD: Masalah Yayasan Supersemar Harus Secepatnya Diselesaikan SOLO (BM) - Berdasar putusan pengadilan, Yayasan Supersemar diketahui telah menyalahgunakan dana, karena memberikan pinjaman dan menyertakan modal ke sejumlah perusahaan. Sehingga, pengadilan mewajibkan keluarga mendiang mantan Presiden Soeharto membayar Rp 4,4 triliun kepada negara. Menanggapi hal ini mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Mahfud MD, meminta pemerintah segera menyelesaikan persoalan dengan Yayasan Supersemar. Sebab, banyak mahasiswa saat ini yang menanti kucuran beasiswa dari yayasan. Menurut Mahfud, banyak

tokoh serta pejabat di tanah air yang pernah menikmati beasiswa itu semasa kuliah. “Bahkan mungkin penegak hukum yang menangani masalah itu, dulunya memperoleh beasiswa Supersemar,” jelasnya, Rabu (23/3). Kasus itu membuat kejaksaan membekukan aset milik yayasan yang didirikan Soeharto itu. Akibatnya, program pemberian beasiswa bagi mahasiswa yang selama ini dikucurkan oleh yayasan itu terhenti. “Pemerintah harus sesegera mungkin mengupayakan pemecahan permasalahan ini,” katanya. Dia khawatir banyak mahasiswa berprestasi kesulitan

FOTO:BM/IST

Mahfud MD

membiayai kuliahnya lantaran kasus itu. Mahfud menyarankan pemerintah dan pengurus Yayasan Supersemar duduk bersama. “Pemerintah harus beru-

paya agar yayasan bisa menyerahkan asetnya secara sukarela, sebagaimana putusan pengadilan,” katanya. Selanjutnya, pemerintah harus menggunakan aset itu untuk kepentingan yang sama, yaitu pemberian beasiswa kepada para mahasiswa. “Pengelolanya bisa saja tetap Yayasan Supersemar, tentunya dengan pengawasan operasionalnya pemerintah,” kata Mahfud. Sementara itu, para alumni penerima beasiswa yang tergabung dalam Keluarga Mahasiswa dan Alumni Penerima Beasiswa Supersemar (KMAPBS), menggalang petisi agar persoalan antara pemerintah denganYayasan

Supersemar tidak merugikan mahasiswa penerima beasiswa. “Petisi ini akan kami serahkan kepada Presiden Joko Widodo,” kata Farid Sunarto, salah satu alumni. Menurutnya, para mahasiswa itu sudah tidak bisa menerima beasiswa tersebut sejak akhir tahun lalu. “Kami sebagai alumni merasakan betul manfaat beasiswa ini,” katanya. Petisi itu ditandatangani para pengurus Keluarga Mahasiswa dan Alumni Penerima Beasiswa Supersemar. “Serta perwakilan beberapa pengurus pusat,” katanya. Dia berharap pemerintah segera mencari pemecahan masalah ini agar beasiswa itu bisa kembali dikucurkan.(nas/dra)

Menlu: Dua WNI Cedera oleh Teror Bom Belgia JAKARTA (BM) - Teror bom yang sempat mengguncang dunia dan menewaskan beberapa orang, salah satunya ada yang berkewarganegaraan Indonesia. Hal ini disampaikan Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi yang memastikan adanya warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban teror bom di negara Belgia. Setelah sebelumnya beredar kabar ada 3 orang dari Tanah air cedera dalam insiden tersebut. Retno menyebut, konfirmasi itu didapat usai KBRI Brussel memverifikasi data-data terkait korban yang diduga WNI tersebut. Data yang diperoleh sudah termasuk nama lengkap korban luka. “Di dalam verifikasi kita dapat nama lengkap. Dalam verifikasi data kekonsuleran di KBRI diperoleh info memang ada warga negara Indonesia dan satu anaknya pegang paspor Indonesia,” sebut Menlu Retno di Nusa Dua, Rabu (23/3). Selain kepastian tersebut, Retno turut angkat bicara terkait kondisi korban. Dia menyatakan keduanya dalam kondisi kritis. “Dalam kondisi cukup kritis,” ucapnya. Retno menambahkan, untuk daerah asal korban luka teror bom Belgia itu masih belum bisa dipastikan. Sebab verifikasi lebih lanjut belum usai.“Asal belum, mengenai asal dan sebagainya akan diverifikasi lebih lanjut,” lanjut Retno.(nas/dra)

JAKARTA (BM) - Kabareskrim Mabes Polri, Komjen Anang Iskandar mengungkapkan banyak penyidik yang fokus kepada pemenuhan unsur formil seperti perbuatan melawan hukum serta jumlah kerugian negara yang ditimbulkan. Komjen Anang Iskandar meminta seluruh jajarannya untuk mengawal kebijakan pemerintah pada bidang ekonomi, yang sering menimbulkan praktik korupsi dan pencucian uang. “Penyidik harus menggali fakta-fakta materil terkait denganpenyidikanterkaitdengan korupsi yang menimbulkan kerugian negara. Hal ini salah satu permasalahan dalam penyerahan berkas ke kejaksaan,” kata Anang, Rabu (23/3). “Padahal perbuatan melawan hukum sendiri di Indonesia terbagi dua yakni perbuatan melawan hukum secara adFOTO:BM/IST ministratifmaupunpidana.Jadi Anang Iskandar dalam menentukan ada atau tidaknya pidana dalam perbuatan korupsi, sekurang-kurangnya penyidik harus mencari motif kesengajaan pelaku sehingga timbul perbuatanmelawanhukummaupunpenyalahgunaanwewenang dan menimbulkan kerugian negara,” sambung Anang. Karenanya, Anang menyarankan penyidik harus memaksimalkan penggunaan data Pusat Pelaporan dan AnalisisTransaksi Keuangan (PPATK) untuk kepentingan melacak aset (asset tracking) dalam kasus tindak pidana korupsi. “PPATK tidak membatasi data. Perlu diketahui saat ini PPATK sudah bisa dimintai data kependudukan, administrasi hukum umum seperti akta notaris dan data lainnya yang bisa digunakan penyidik dalam mengembangkan perkara,” sebutnya. “Jadi bukan hanya data perbankan saja. Jadi, fasilitas tersebut harusnya bisa dimanfaatkan secara maksimal oleh penyidik, khususnya yang ada di kewilayahan,” pungkasnya.(nas/dra)

kelompok teroris

Cari Santoso, Jurnalis Asing Dicekal Masuk Poso

FOTO : BM/IST

INFORMASI: Teror bom yang mengguncang Belgia membawa korban warga negara Indonesia. Mengenai asal dan sebagainya akan diverifikasi lebih lanjut.

Deponering Kejagung Digugat di Tingkat Banding JAKARTA (BM) - Ditolaknya permohonan praperadilan yang diajukan Otto Cornelius (OC) Kaligis dan Suryadharma Ali (SDA) oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Membuat kuasa hukum pemohon, Desiana akan pengajuan banding dilakukan lantaran yangdiperiksahakimpadaproses sidang bukan pokok materi, namun eksepsi dari pemohon. Demikian juga dengan pemohon praperadilan Surat Ketetapan Penghentian Penuntutan (SKP2) untuk kasus mantan

Lacak Aset Koruptor, Penyidik Harus Gandeng PPATK

pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad (AS) dan Bambang Widjojanto (BW) serta penyidik KPK Novel Baswedan juga akan mengajukan banding. “Kan ini (praperadilan) tidak diperiksa pokok materinya, tapi diperiksa eksepsinya. Materi kita tidakdipertimbangkan,”kataDesi usai sidang putusan praperadilan di Ruang Sidang 5 Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (23/ 3). Dia kecewa dengan putusan yang dibacakan Hakim Tunggal

Sutyono. Meski salah objek dalam pengajuan permohonan, tetap menganggap deponering yang dikeluarkan Jaksa Agung HM Prasetyo harus jelas untuk kepentingan umum siapa?. “Kepentingan umum kan tidak ada kejelasana. Seseorang yang menjabat sebagai pejabat KPK bukan berarti dia kebal hukum. Seharusnya, perkara ini (perkara AS-BW) bukan di deponering, begitu juga dengan Novel bukan di SKP2, karena alasan penuntutan diatur jelas di

Pasal 140 jo Pasal 148,” jelasnya. Seperti diketahui, permohonan praperadilan AS dan BW diajukan pada 19 Februari untuk SKP2, bukan untuk deponering. Namun, kenyataan Kejagung mengeluarkan keputusan deponering untuk kepentingan umum tertanggal 3 Maret 2016. Sementara pada kasus Novel Baswedan, praperadilan diajukan pada 19 Februari untuk SKP2. Pengajuan ini juga mendahului tanggal dikeluarkannya SKP2 oleh Kejari Kota Bengkulu

yakni 23 Februari 2016. Selain itu, hakim menganggap pemohon tidak memiliki legal standing (kedudukan hukum) dalam mengajukan praperadilan seperti yang diatur dalam Pasal 80 KUHAP. Pemohon menurut hakim, khusunya OC Kaligis dan Suryadharma Ali hanyalah tahanan KPK yang mencari keadilan. Mereka tidak terkait langsung dengan objek yang dimohonkan baik sebagai saksi pelapor, korban maupun LSM.(nas/dra)

JAKARTA (BM) - Lima jurnalis asing asal asal Amerika dan Malaysia, yang merupakan kru dari sebuah stasiun televisi HBO, dilarang masuk wilayah Poso, Sulawesi Tengah. Para jurnalis itu ternyata akan melakukan peliputan pergerakan kelompok teroris Pimpinan Mujahidin Indonesia Timur, Santoso. Menurut Kepala Divisi Imigrasi Kantor Kemenkum HAM Sulteng, Erna Yunati Murni, kedatangan lima jurnalis asing itu hendak masuk Poso sudah diperoleh informasi sejak Senin (21/ 3) lalu. Mereka akan masuk Poso, setelah terbang dari Jakarta, Rabu (23/3), petugas Imigrasi Sulteng, menginformasikan bahwa enam jurnalis asing itu sudah berangkat dari Jakarta menuju ke Palu dengan menggunakan maskapai Lion Air. Berdasarkan informasi itu, petugas langsung menjaga pintu keluar penumpang di Bandara Mutiara SIS Aljufri Palu. Pihak Imigrasi meminta pihak maskapai menyediakan ruangan khusus untuk digunakan sebagai tempat pemeriksaan terhadap lima jurnalis Amerika itu. Ditambahkan Kepala Sub Seksi Pengawasan Orang Asing Kantor Kemenkum HAM Sulteng di Palu, I Nyoman Nariana, setelah diinterogasi oleh pihak Imigrasi, mereka mengaku akan meliput pergerakan kelompok teroris Santoso di Kabupaten Poso. “Ternyata, di suratnya tertulis hanya izin untuk meliput di Aceh,” kata Nyoman.(net/dra)

DATA JURNALIS ASING YANG DICEKAL MASUK POSO: 1. Saroosh Yaqub Yalvi (host) asal Canada 2. Poh Si Teng (Producer) asal Malaysia 3. Nathan James Anderson (Camera Person) asal Amerika 4. Ramiro Ariel Remo (Sound Enginering) 5. Gerard Francis Ricciotti (Cinematographer) asal Amerika


HUKUM & KRIMINALITAS 03

BERITA METRO www.beritametro.co.id

KAMIS, 24 MARET 2016

Panggilan Kedua Kejati Tak Penuhi Asas Tenggang Waktu

kilas

menanggapi surat permintaan penundaan pemeriksaan yang diajukan anggota tim kuasa hukum La Nyalla lainnya, Ahmad Riyadh, Senin lalu. ”Sidang praperadilan itu cepat kok. Jadi beri kesempatan untuk sama-sama diuji, apa yang dilakukan termohon dan apa yang dimohonkan pemohon di persidangan,” katanya. Semua orang boleh saja berpendapat tentang perkara ini, lanjut Togar, tetapi hanya persidangan dan hakim yang berwenang serta kompeten memeriksa kepastian hukumnya. ”Saya yakin La Nyalla warga negara yang taat hukum. Tetapi semua warga negara harus diberi kesempatan untuk mencari keadilan. Dan La Nyalla sedang mengajukan permohonan praperadilan,” katanya. Di tempat yang sama, anggota tim kuasa hukum La Nyalla lainnya, Ahmad Riyadh, juga menyoal panggilan kedua yang dilayangkan penyidik kepada kliennya yang begitu cepat, yakni Kamis (24/3). Menurut Riyadh, dari panggilan pertama Senin ke panggilan kedua Kamis, menyalahi batas waktu yang diatur dalam KUHAP Pasal 227 tentang tenggang waktu

FOTO:BM/MADJI

SURABAYA (BM) – Anggota tim kuasa hukum Kadin Jatim, Togar M Nero, menyatakan ketidakhadiran kliennya, Ketua Umum Kadin Jatim La Nyalla Mahmud Mattalitti di kantor KejaksaanTinggi Jatim, Senin (21/3), sebagai bentuk konsekuensi dari permohonan praperadilan. ”Ketidakhadiran La Nyalla di kantor Kejaksaan Tinggi Jatim, Senin (21/3) lalu, terkait panggilan dirinya untuk diperiksa, dan jaksa harus memahami sebagai bentuk konsekuensi dari permohonan praperadilan yang sedang diajukan La Nyalla,” katanya di Jakarta, Rabu (23/3). Ia mengemukakan substansi dari permohonan praperadilan yang diajukan itu adalah karena La Nyalla meyakini bahwa penetapan dirinya sebagai tersangka dan penyidikan perkara dana hibah Kadin Jatim itu tidak benar dan melanggar hukum. ”Lalu apa artinya permohonannya kalau dia datang dan setuju untuk diperiksa sebagai tersangka dalam perkara yang sedang dia uji kebenarannya,” katanya. Ia mengatakan jaksa seharusnya tidak emosional dalam

Togar M Nero

pemanggilan. ”Karena itu, klien saya tidak akan datang pada panggilan hari Kamis. Kalau tenggang waktu tidak terpenuhi sesuai Pasal 227 KUHAP, maka panggilan itu termasuk kategori panggilan yang tidak memenuhi syarat untuk dianggap sah. KUHAP membolehkan orang yang dipanggil memutuskan akan hadir atau tidak,” katanya. Tak Ada Persiapan Sementara itu, Pengadilan Negeri (PN) Surabaya bakal menggelar sidang permohonan

praperadilan La Nyalla Mattaliti atas Kejati Jatim pada Rabu (30/3). Usai unsur pimpinan menerbitkan penetapan dan menunjuk majelis, panitera akhirnya memastikan sidang berlangsung pekan depan. Kendati demikian, PN Surabaya belum melakukan persiapan apapun. Persiapan ini pasalnya sidang tersebut dikabarkan akan dipenuhi pengunjung sidang. La Nyalla selaku pemohon, diketahui sebagai pimpinan ormas Pemuda Pancasila (PP), yang keukeuh menolak penetapan tersangka dari Kejati Jatim beberapa waktu lalu. ”Persidangan berjalan layaknya sidang praperadilan lainnya. Tidak ada ruangan khusus,” ujar Humas PN Surabaya, Efran Basuning, kemarin. Hingga penentuan waktu pelaksanaan sidang, diakui Efran, PN Surabaya belum menerima laporan jika sidang akan rawan keributan. Meski demikian, tim pengamanan tetap akan disiapkan. Sesuai prosedur, selain melibatkan tim pengamanan internal pengadilan juga akan dibantu petugas dari kepolisian. Hal ini dilakukan untuk men-

jaga kondusivitas PN Surabaya selama persidangan digelar. ”Kami melihat kontra intelijennya dulu. Kalau perlu ya akan minta bantuan kepolisian untuk ikut melakukan pengamanan,” jelas Efran sembari memastikan belum ada persiapan apapun yang dilakukan pihaknya. Jika sesuai rencana, persidangan praperadilan yang diajukan tim advokasi La Nyalla akan digelar selama sepekan. Itu sebagaimana telah diatur dalam proses penanganan praperadilan yang tercantum dalam undang-undang. ”Sesuai ketentuan maksimal tujuh hari sudah putusan. Karena sifatnya cepat,” tandas Efran. Seperti diberitakan La Nyalla Mattaliti mengajukan praperadilan diwakili 18 advokat di PN Surabaya, akhir pekan lalu. Sebanyak 12 di antaranya adalah yang turut menyidangkan selama praperadilan berlangsung. Tim advokasi itu diantaranya, Sumarso, Moh Ma’ruf Syah, Mustofa Abidin,Togar Manahan Nero, Abdul Salam, Aristo Pangaribuan dan Amir Burhanuddin. Adapun majelis hakim tunggal yang ditunjuk sebagai pemeriksa persidangan adalah Hakim Ferdinandus. (ant/arn/nii)

Putusan Lamborghini Maut Ditunda

FOTO: BM/ARINA

Wiyang Mengaku Siap Lahir Batin

MENUNGGU VONIS: Terdakwa Wiyang Lautner menunggu vonis hakim.

SURABAYA (BM) – Sidang putusan perkara Lamborghini maut dengan terdakwa Wiyang Lautner yang diagendakan Rabu (23/3) ditunda. Sebelumnya, pemuda yang sudah 3,5 bulan ditahan karena kasus kecelakaan lalu lintas ini, mengaku siap lahir batin mendengar pembacaan amar oleh majelis hakim. Sayang, sidang akhirnya ditunda dan Wiyang dikembalikan ke Rutan Kelas I Surabaya di Medaeng, setelah sebelumnya mengikuti prosesi penundaan persidangan. Penundaan lantaran ketua majelis hakim, Burhanudin, harus menjalani perawatan kesehatan di Jakarta. Saat ini, hakim senior itu berada di Jakarta untuk dirawat secara intensif di RSPAD Gatot Subroto. Kabar sakitnya Burhanudin disampaikan langsung hakim anggota Mangapul Girsang. ”Kami sudah berkoorfinasi sehingga sidang harus ditunda karena beliau jalani perawatan kesehatan,” ujar Mangapul.

Wiyang yang duduk di kursi terdakwa pun mengangguk pasrah. Sebelumnya dia sudah dihadirkan di PN Surabaya sejak pukul 13.00 Wib. Sementara penundaan baru diketahuinya pukul 15.10 Wib. Jaksa Penuntut Umum (JPU) Feri Rahman yang menyidangkan kasus ini juga baru terlihat menjelang sore. ”Tidak apa-apa (ditunda),” jawab Wiyang singkat usai penundaan. Meski sudah tiga bulan lebih ditahan, terdakwa 25 tahun tersebut selalu tampak bugar. Bahkan anak bos pengusaha mesin kapal tersebut dengan mantap menyampaikan kondisinya selalu sehat, hingga bisa menjalani proses persidangan dengan lancar. Namun terkait prediksi putusan yang akan dijatuhkan majelis, Wiyang menyatakan enggan berspekulasi. ”Inginnya yang terbaik untuk semuanya,” tegasnya. Sebelumnya, melalui pledoi yang diajukan pekan lalu, penge-

mudi Lamborghini maut ini menyatakan keinginannya untuk segera bebas. Karenanya dia minta divonis seringan-ringannya mengingat sudah ada perdamaian antara pihaknya dengan keluarga korban. Wiyang melalui penasihat hukumnya, Ronald Napitupulu juga menjelaskan bertanggungjawab terhadap pendidikan anakanak korban. Karenanya dia meminta pidana seringanringannya. ”Banyak kasus yang dengan kronologi sama dan terdakwanya bebas,” jelas Ronald. Wiyang diketahui menabrak Kuwarijono hingga tewas akhir 2015 lalu. Saat itu, super car miliknya alami selip ban dan oleng hingga melaju tak terkendali. Adapun korban tewas adalah pembeli STMJ di warung yang seruduk Wiyang. Akibatnya, dia didakwa melanggar Pasal 310 ayat (4), (3), dan ayat (1) UU Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. (arn/nii)

KPK Bidik Aliran Dana Hibah Sejumlah Daerah SURABAYA (BM) - Tim Korsup (Koordinasi-Supervisi), yang terdiri dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kejaksaan Agung (Kejagung), Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), dan Kepolisian, di bawah koordinator KPK akan berada di Surabaya selama tiga hari. Keberadaannya terhitung, sejak Selasa (22/3) hingga Kamis (24/3) itu, akan membidik semua kasus tindak pidana korupsi yang ditangani Kejaksaan Tinggi dan Kejaksaan Negeri di Jawa Timur. Terutama dana hibah dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang mengalir ke sejumlah daerah itu akan menjadi bidikan

KPK. ”Hari pertama kemarin, kita telah menggelar lima perkara tindak pidana korupsi dana hibah Pemprov Jawa Timur, itu mengalir kemana saja dan bagaimana penyidikannya,” kata Endang Tarsa Penyidik koordinator Korsup, Rabu (23/3). Lima perkara yang digelar itu merupakan ditangani Kejaksaan Negeri, seperti Bojonegoro ada dua perkara, Sumenep satu perkara, dan Ngasem, Kediri ada dua Perkara. Nantinya, lima perkara tindak pidana korupsi dari tahun 2007 hingga 2013 tersebut akan dilakukan supervisi KPK. Untuk mengetahui proses penyidikannya itu

seperti apa dan bagaimana. Karena, sebelumnya sudah dikoordinasikan dengan Kejagung. ”Sesuai dengan aturan Undang-undang yang berlaku, kami berhak untuk melakukan koordinasi dan supervisi semua kasus tindak pidana korupsi yang ada di Indonesia. Termasuk di Kejati maupun di Kejari,” ujar dia. KPK Siap Back Up KPK telah berkoordinasi dengan Kejaksaan Tinggi Jatim untuk melakukan supervisi terhadap penanganan beberapa kasus. Bahkan, KPK siap memback up penuh penanganan kasus korupsi yang

ada tengah ditangani Kejati Jatim. ”Intinya, jika kejaksaan meminta bantuan kami selalu siap,” kata Wakil Ketua KPK, Laode M Syarif, Rabu (23/3). Laode juga menegaskan bahwa KPK akan terus berkoordinasi dengan Kejati Jatim. Untuk diketahui, KPK juga tengah menyelidiki kasus dugaan korupsi pembangunan RS Unair. ”Jadi memang benar pada hari ini tim koordinasi dan supervisi KPK mendatangi Kejati Jatim untuk melakukan gelar perkara sejumlah kasus tipikor yang ditangani Kejati Jatim,” ucap Kabag Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa Nugraha.(ssc/tit)

FOTO: BM/ANDRE

La Nyalla Pastikan Tidak Hadir AKIBAT CANDA: Oji Fauzi diamankan petugas Polsek Asemrowo setelah melakukan penusukan kepada temannya sendiri.

Canda Berlebih Berujung Luka SURABAYA (BM) - Segala yang berlebihan atau kelewatan itu tidak baik. Walau hanya sekadar gurauan atau canda. Dua orang rekan sekerja bisa saja terlibat adu fisik gara-gara gurauan atau canda berlebihan. Alek Dwi Ardiansyah (34) asal Tuban dan Oji Fauzi (30) asal Majalengka merupakan contoh dua rekan sekerja yang berakhir tragis gara-gara canda berlebihan. Tidak terima dengan gurauan Alek, Oji menusuk perut teman sekerjanya itu dengan sebilah pisau. Untung saja Alek langsung dilarikan ke rumah sakit sehingga nyawanya masih bisa tertolong. Kejadian bermula saat keduanya pulang kerja, Selasa (22/3). Mereka yang sama-sama bekerja di PT Susanti Megah Jl Dupak Rukun terlibat cek-cok saat pulang kerja. Keesokan harinya, Rabu (23/3) sekitar pukul 06.30 WIB, Oji yang tidak terima dengan Alek, menantang temannya itu berkelahi di depan pintu masuk tempat kerja mereka. Menurut Johan, saksi mata, beberapa waktu sebelum kejadian, pelaku dan korban saat bekerja memang saling ejek dan terjadilah salah paham. Bahkan dirinya sempat melihat pelaku didorong sesama pegawai yang bermaksud untuk memisah korban dan pelaku. ”Saya tidak tahu pasti masalah keduanya, tapi sebelumnya mereka saling bercanda. Tapi bercandanya mereka keterlaluan, sehingga salah satu tidak terima dan terjadilah penusukan,” ucap Johan, Rabu (23/3). Kapolsek Asemrowo, Kompol Anton mengatakan korban mengaku memang sebelumnya sempat berselisih, kemudian korban dan pelaku berencana untuk menyelesaikan masalah itu pada keesokan harinya. Akhirnya pagi kemarin, korban pun bertemu di lokasi, tepatnya di depan gerbang pintu masuk tempat mereka bekerja. Mereka berkelahi. ”Tersangka saat berkelahi dengan korban, tiba-tiba mengeluarkan sebilah pisau stainless steel panjang kurang lebih 30 cm, kemudian menusukkan pisau tersebut ke perut korban,” terang Kompol Anton Prasetyo. Akibat perkelahian tersebut, korban mengalami luka tusuk pada bagian perut sebelah kiri, kemudian dilarikan ke RSU Dr Soetomo Surabaya, untuk mendapatkan perawatan medis. Sementara itu, pelaku dan barang bukti sebilah pisau stainless steel sudah diamankan di Polsek Asemrowo. (dre/nii)

Sipir Bawa Sabu 2 Ons PAMEKASAN (BM)- Sipir Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pamekasan, Jawa Timur ditangkap polisi karena diketahui membawa narkoba jenis sabu-sabu seberat 2 ons. Menurut Kasubag Humas Polres Pamekasan AKP Osa Maliki, di Pamekasan, Rabu, penangkapan sipir Lapas Pamekasan itu oleh polisi di Surabaya. ”Sipirnya memang dari Lapas Pamekasan ini. Saya tidak mengerti kok sampai sebanyak itu, apa dia kulakan atau bagaimana,” katanya. Osa Maliki menjelaskan, penangkapan oknum sipir Lapas Pamekasan itu Selasa (22/3). ”Tapi kami belum mengetahui secara detail lokasi penangkapannya. Tapi yang jelas, sipirnya memang dari Lapas Pamekasan,” katanya. Kasus penangkapan oknum sipir Lapas Kelas IIA Pamekasan oleh polisi karena kasus narkoba, bukan kali ini saja. Pada April 2011 seorang sipir Lapas Pamekasan, Madura ini juga ditangkap aparat kepolisian Polres Pamekasan karena diketahui menjadi kurir narkoba jenis sabu-sabu. ”Kalau penangkapan sipir Lapas Pamekasan yang saat ini, bukan oleh polisi Pamekasan tapi oleh polisi di Surabaya. Kami mengetahui, berdasarkan surat pemberitahuan ke Mapolres Pamekasan,” katanya. Sementara, Ketua DPRD Pamekasan Halili menyatakan, temuan adanya oknum sipir Lapas Pamekasan yang menjadi kurir narkoba itu, menunjukkan bahwa lembaga pemasyarakat bukan tempat yang aman dari peredaran narkoba. ”Perlu ada perbaikan sistemik dan menyeluruh terkait manajemen Lapas. Harapan pemerintah Lapas ini menjadi tempat pembinaan, mengubah mental dari yang tidak baik menjadi baik. Jika narkoba justru bebas masuk ke Lapas, ini sangat berbahaya, apalagi peredaran barang haram tersebut dikendalikan dari balik jeruji besi,” katanya di Pamekasan, kemarin. (ant/nii)

Narkoba Bentuk Cair

Modus Baru Penyelundupan Narkoba ke Indonesia Ihwal narkoba berebntuk cair itu diungkapkan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Jawa Barat, Muhammad Purwantoro, Rabu (23/3) kemarin. Pihaknya mendapatkan seorang tersangka warga negara Perancis yang membawa narkotika jenis marijuana dan hashish dengan memasukan ke dalam kemasan botol sampo. Ini merupakan modus baru penyelundupan narkoba yang terungkap oleh jajarannya. ”Narkoba itu dimasukan ke dalam botol sampo kelihatan cairan. Betul-

betul mirip sampo. Ini variasi atau modus baru,” kata Purwantoro saat jumpa pers di Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Jawa Barat di Bandung, kemarin Ia menuturkan hashish yang dimasukan ke dalam botol sampo itu merupakan saripati marijuana yang lebih berbahaya jika disalahgunakan oleh manusia. Cairan tersebut, kata dia, kepekatannya mirip sekali dengan sampo sehingga sepintas tidak mencurigai cairan tersebut adalah narkotika. ”Orang banyak akan

ISTIMEWA

Para pelaku kejahatan penyalahgunaan narkoba seperti tak pernah habis ide dalam menyelundupkan barang haram itu masuk Indonesia. Modus terbaru, mereka mengolah narkoba berbentuk cair yang dikemas dalam botol sampoo. Untung aparat kita sigap.

MODUS BARU: Petugas BNN menunjukkan barang bukti marijuana dan hashish di Kantor Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Jawa Barat, Jalan Rumah Sakit, Kecamatan Cinambo, Kota Bandung, Rabu (23/3).

mengira sampo biasa, ternyata itu jenis narkoba dalam bentuk cair,” katanya. Menurut dia narkotika yang berusaha

dimasukkkan ke Indonesia sudah mulai beragam caranya, sehingga menjadi persoalan serius oleh semua instansi terkait

untuk lebih memperketat. Terungkapnya narkotika yang dibawa tersangka inisial CAJMAV di Bandara Husein Sastranegara itu, kata dia, merupakan keberhasilan sinerginya seluruh intitusi terkait. ”Pengungkapan operasi ini salah satu bentuk koordinasi sinergi yang baik antara pemerintah. Ini menunjukan ancaman narkoba yang harus kita samasama berantas,” katanya. Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Jawa Barat, Irjen Pol Iskandar, menambahkan penangkapan warga negara asing di Bandara Husein Satranegara, Bandung, Senin (21/3) itu akan terus dikembangkan. Ia menyampaikan, tersangka itu berawal berangkat dari Kamboja, dengan rute perjalanan, Kuala Lumpur, Malaysia, lalu Bandung, untuk

selanjutnya menuju Bali dan Lombok. ”Mungkin di bandara lain tidak terdeteksi tapi di kita bisa terdeteksi. Kemudian tes urine dan dia positif,” katanya. Hasil penangkapan tersangka itu ditemukan barang bukti 413,53 gram atau setara dengan kurang lebih 320 mili liter hashish dalam bentuk cairan, kemudian 0,66 gram dan 1,20 gram hashish dalam bentuk pasta dan 10,40 gram marijuana. Modus yang dilakukannya bukan hanya memasukan ke dalam kemasan botol sampo, tetapi dimasukan juga ke dalam pasta, lipatan celana panjang dan duburnya. BNN Provinsi Jabar selanjutnya akan mengkoordinasikan dengan institusi terkait di pusat dalam menangani tersangka asing itu. (ant/nii)


04 O P I N I

berita metro www.beritametro.co.id

KAMIS, 24 MARET 2016

Melihat dan Mengalami Realitas Angkutan Masa Depan

P

erubahan teknologi telah mempengaruhi perilaku bisnis di seluruh pelosok negeri ini. Hampir semua bidang bisnis, dan di hampir semua level, telah memanfaatkan kecanggihan teknologi untuk mencapai efisiensi, produktivitas, dan efektivitas kerja. Bahkan, secara sadar atau tidak, perubahan teknologi itu telah mengaliri seluruh sendi-sendi kehidupan. Demikian halnya dalam dunia bisnis angkutan umum, pertaksian dan perojekan. Layanan yang mudah, praktis dan tentu tarif yang jauh lebih murah, telah membawa perubahan baru ke tengah-tengah masyarakat. Dan fenomena inilah yang belakangan telah mengusik jasa bisnis angkutan umum konvensional. Setelah bersabar dalam hitungan hari, minggu, sampai hitungan bulan, para sopir taksi yang masih menerapkan cara-cara konvensional dalam mengais rezeki di ibukota, akhirnya tak tahan juga. Setoran yang secara periodik cenderung naik, sementara omzet pendapatan yang diperoleh makin anjlok, emosi dan kemarahan pun tak terbendung. Aksi demo sopir taksi pun meledak! Lebih dari 10 ribu sopir taksi yang bernaung di bawah bendera Paguyuban Pengemudi Angkutan Darat (PPAD) turun ke jalan, melakukan aksi demo besar-besaran di depan gedung DPR/ MPR, di depan kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika, serta ke depan Istana Kepresidenan, Jakarta. Luapan emosi yang tak terbendung itu, telah menimbulkan tindakan anarkis. Aksi sweeping dan bentrok di jalanan pun tak terhindarkan. Akibatnya, 83 orang diamankan pihak kepolisian. Aksi itu telah menjadi perhatian masyarakat luas. Bukan saja warga Jakarta, bukan hanya para pejabat, tetapi sudah menyentuhhampirsemuakalangandiIndonesia.Diinternet, dan sosial media, para netizen memberikan komentar-komentar bernada pro maupun kontra atas kehadiran taksi pendatang baru Grab Car dan Uber, yang berbasis aplikasi online. Seperti fenomena gunung es, aksi demo sopir taksi itu, mungkin tak mudah untuk dihentikan. Para sopir dan tentu perusahaan taksi konvensional yang terancam eksistensinya, mungkin akan terus mencari jawaban atas persoalan yang membelitnya. Agar tak berlarut-larut, tentunya pihak-pihak terkait harus segera duduk bersama dan mencari jalan keluar terbaik bagi semuapihak.Parapihakyangbertikaiharusbersabarsejenak, mengingat ini persoalan baru yang belum pernah terjadi. Pemerintahsendirimelaluikementerianterkaitmasihsalingsilang, dan masih akan mencarikan jalan keluar terbaik. Seperti dikatakan Menkopolhukam Luhut Pandjaitan, yang mengakui bahwa pemerintah tidak mengantisipasi berkembangnyateknologiyangmembuatmodatransportasi berbasis aplikasi menjamur seperti saat ini. Menurutnya, dalam UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan AngkutanJalantidakdiaturtentangadanyaojekonlineseperti Go-Jek. Namun demikian, aksi demo tersebut sebenarnya dan seharusnya bisa diantisipasi lebih dini agar tak menimbulkan anarkistis, sebagaimana terjadi kemarin. Ketimpangan itu, sesungguhnya sudah bisa dibaca lebih awal. Setidaknya, ketika munculnya perseteruan antara ojek konvensional melawan ojek online yang bernama Go-Jek. Semoga menjadi pelajaran berharga bagi aparat dan instansi terkait. Perkembangan teknologi jelas tak bisa dihentikan, dan pasti akan terus bergulir dan berkembang menjadi lebih canggih. Teknologi tersebut secara perlahan, dan mungkin bisa sangat cepat akan mengubah tata-cara dan menyederhanakan mekanisme kerja dalam keseharian. Demikian pula kehadiran moda transportasi baru, semacam Go-Jek, Grab Car dan Uber, pastinya tak bisa dihindari. Apalagi, masyarakat telah menyambutnya, dan mungkin merasakan manfaat yang lebih baik ketimbang moda transportasi yang ada selama ini. Setidaknya terdapat dua persoalan pokok dalam memberikan solusi kasus semacam ini. Yang pertama adalah menyangkut teknologi itu sendiri. Seberapa siap pengelola ataupun manajemen taksi tersebut bisa melakukan adaptasi terhadap perubahan. Secara teknis, bisa dikatakan teknologi tersebut sangatlah mudah dan bisa diterapkan. Teknologi yang murah dan mudah, pada dasarnya bisa dan mampu diterapkan oleh pengelola atau manajemen taksi. Yang perlu disiapkan, justru kesiapan mental itu sendiri. Bagaimana pengelola bersama para sopir taksi bisa menerima perubahan, dan siap untuk berubah, siap bersaing dengan pendatang baru. Persoalan pokok yang kedua adalah menyangkut regulasi dan ketegasan pelaksana regulasi itu sendiri. Artinya, pemerintahdaninstansiterkait,sudahseharusnyamemilikiaturanaturan yang jelas, dan harus tegas dalam implementasi. Regulasi itu sendiri harus bisa mengakomodir perubahan teknologi dan perilaku bisnis. Bagaimana ketika bisnis jasa taksi online berbasis aplikasi diterapkan. Bagaimana badan hukum, persoalan perpajakan, bagaimana uji kelayakan kendaraan, serta hal-hal lain yang perlu agar tak ada pihak yang dirugikan. Setuju dengan yang disampaikan Wakil Ketua DPR RI, Agus Hermanto, bahwa Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) atau Peraturan Presiden (Perpres) bisa menjadi solusi penyelesaian polemik transportasi berbasis aplikasi online. Dengan Perppu, payung hukum untuk angkutan online bisa dibuat lebih cepat ketimbang revisi Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) yang perlu waktu lama. Sekali lagi, semua permasalahan harus diselesaikan secara proporsional. Masing-masing pihak harus bisa menahan diri. Sementara pemerintah selaku regulator, dan sekaligus pemangku kebijakan, harus segera memberi jawaban yang memberi kepastian kepada semua pihak. Kepada perusahaan taksi yang konvensional maupun yang berbasis aplikasi. - Totok Hartana

”Attar telah berkelana ketujuh kota di dunia cinta. Kita baru menelusuri satu lorong gelap.” (Jalaluddin Rumi)

I

ni catatan dari diskusi filsafat bertajuk “Humanisme dan Transhumanisme: Tantangannya bagi Islam” di Masjid Jenderal SudirmanYogyakarta. Sejak awal, saya minta maaf kepada temanteman yang datang ke acara diskusi dan berharap akan mendengarkan pemaparan saya tentang humanisme dan transhumanisme yang sedemikian rupa dipaparkan untuk mengutak-atik Islam agar menjadi up to date dan keren. Saya bukan tipe orang yang mempelajari berbagai teori dan pemikiran ilmiah yang kini banyak dikembangkan oleh Barat modern lalu diterapkan begitu saja kepada Islam, memperlakukan Islam tak lebih hanya sebagai keset untuk melayani teori dan pemikiran tersebut atau menjadikan Islam hanya sebagai budak bagi teori dan pemikiran tersebut. Saya ini seorang neotradisionalis. Jadi, maaf jika mengecewakan. Ini harus saya sampaikan sejak awal agar peserta diskusi tak berharap banyak. Setelah mempresentasikan makalah “Humanisme dan Transhumanisme:Tantangannya bagi Islam” tersebut, seperti biasa, para hadirin mulai bertanya. Dan ada satu pertanyaan yang membuat saya girang bukan main, ingin melonjak rasanya. Pertanyaan cerdas yang seperti terlupakan—atau malah sengaja dilupakan—dan diabaikan oleh banyak pengkaji tashawwuf di era modern ini. Sang penanya bertanya— kurang lebih saya ringkas saja langsung ke intinya—bahwa Ibn ‘Arabi melihat dan mengalami

realitas secara wahdatul wujud—atau ada istilah keren lainnya dalam bahasa Inggris, tapi kita pakai saja istilah Arab ini— dan apakah saya pun melihat dan mengalami realitas seperti Ibn ‘Arabi melihat dan mengalaminya juga. Cerdas! Itu yang sering dilupakan banyak pengkaji tashawwuf. Mereka sibuk mengidentifikasi, mendefinisikan, mengklasifikasi dan mengkategorisasikan, merasionalkan dan bahkan mengkritik apa yang dituliskan oleh para sufi besar tersebut. Namun, apakah sama realitas yang dilihat dan dialami oleh anak balita dengan seorang profesor yang sudah melanglang buana ke berbagai penjuru dunia? Ini terkait dengan pertanyaan cerdas lainnya dari seorang penanya lainnya: “Mungkinkah menyusun episteme tafsir sufi?” Pertanyaan kedua itu lalu sa-

logika Aristotelian semata? Sedangkan ‘aql saja bertingkat-tingkat dari fu’ad hingga lubb, lha kok semua ilmu bisa dibedah hanya dengan logika dan nalar ini saja? Bahkan ‘aql yang terdiri dari 7 tingkatan itu lebih mendasar lagi. Hakim Tirmidzi, seorang sufi besar yang juga suka dirujuk Ibn ‘Arabi, memaparkan hal ini dengan padat. Oleh: Alfathri Adlin (Pemerhati Sosial dan Kajian Filsafat)

ya jawab begini. Hierarki realitas niscaya menuntut juga hierarki epistemologi. Sebagaimana sudah kita ketahui bahwa di era ini, hierarki realitas sudah ambruk dan menjadi flat. Segala hal hanya diukur secara sebab akibat di alam fisik ini sehingga materialisme ilmiah dalam pengetahuan pun jadi satusatunya yang berterima di dunia pemikiran. Apakah kita yakin bahwa ilmu-Nya yang bertingkat-tingkat itu akan selalu bisa dipahami dan dibedah oleh logika Aristotelian, dan hanya

Sebatas Psikis Kembali kepada pertanyaan soal Ibn ‘Arabi di atas, saya tegaskan bahwa bagaimana bisa seseorang yang bahkan belum pernah merasakan bahwa tubuh dan jiwa itu terpisah— silakan cermati hal ini dalam bukunya Maurice MerleauPonty soal fenomenologi tubuh—dan hanya merasakan bahwa jiwa itu sebatas psikis dan bahkan tak tahu apa beda nafs dengan ruh, karena tak pernah merasakan kehadiran kedua hal tersebut, lalu merasa bisa memahami secara tepat sesuatu yang dituliskan oleh seseorang yang nafs-nya bisa mi’raj ke

“…bagaimana bisa seseorang yang bahkan belum pernah merasakan bahwa tubuh dan jiwa itu terpisah—silakan cermati hal ini dalam bukunya Maurice Merleau-Ponty soal fenomenologi tubuh— dan hanya merasakan bahwa jiwa itu sebatas psikis dan bahkan tak tahu apa beda nafs dengan ruh, karena tak pernah merasakan kehadiran kedua hal tersebut, lalu merasa bisa memahami secara tepat sesuatu yang dituliskan oleh seseorang yang nafsnya bisa mi’raj ke langit, yang menulis buku ihwal ‘Ruhul Qudus dalam menasihati Nafs’ dan berbagai ilmu yang diturunkan dari ruh kepada lubb-nya?....”

langit, yang menulis buku ihwal ‘Ruhul Qudus dalam menasihati Nafs’ dan berbagai ilmu yang diturunkan dari ruh kepada lubb-nya? Saya tegaskan bahwa saya sendiri pun—walau sudah menjadi salik selama 19 tahun serta tak asing dan juga mengalami pengalaman mistik di tingkatan yang jauh lebih rendah dari Ibn ‘Arabi— masih tak bisa memahami dengan tepat apa yang Ibn ‘Arabi tuliskan. Bahkan saya pun sering heran: ‘apa yang telah Rumi alami sehingga cintanya kepada Allah sedemikian menggelegak, sedangkan saya begitu mudah kesal kepada Allah karena mengalami ini itu yang tak sesuai keinginan saya?’ Pengalaman dan keterbukaan semacam apa yang telah Rumi alami sehingga hanya cinta kepada Allah saja yang selalu dia ungkapkan? Apa ya Maulana? Bagaimana kau bisa sampai ke sana? Lalu saya akhiri bahwa kita sering merasa cukup dengan hanya bermodalkan nalar dan pendidikan sampai S3 plus modal logika Aristotelian maka kita bisa mengerti dan mengkritisi segala hal. Itu tak ubahnya seperti orang yang hanya punya palu dan melihat segala hal sebagai paku. Tetapi, hal itu masih lumayan.Toh dengan itu pun kita bisa dapat gelar sarjana, master bahkan doktor, lalu diundang seminar ke mana-mana seolah paham dengan tepat apa yang dituliskan oleh para sufi besar itu—padahal tak sedikit pun pernah mengalami pengalaman spiritual dan mistik seperti yang terjadi pada para sufi besar itu— serta bisa dapat honor. Terus saat menjelaskan sesuatu, sebutlah nama pemikir-pemikir besar dan istilah aneh agar orang lain takut dan rasanya keren juga. (*)

Memaknai Tarian ’Dance Heginbotham’

S

eorang penari perempuan berkaus hitam memasuki panggung @america (pusat kebudayaan Amerika), Jakarta, dalam rangkaian acara DanceMotion USA. Kemudian ketika lagu bernuansa elektro terdengar, dia pun mulai menari. Tak berapa lama dia menari, bergabunglah penari laki-laki yang juga menggunakan kaus hitambersamanya. Gerakanyang mereka buat, tidak seperti tarian biasa, gerakan yang mereka tampilkan cenderung aneh, lincah dan lucu tetapi tetap selaras dengan musik yang ditampilkan. Di dalam tarian yang diberi nama “Rockefellers” itu, para penari mengenjut-enjutkan kakinya dengan satu tangan ke atas dan satunya di bawah pesis gerakan karakter kartun ketika berjalan mengendap-endap yang diadaptasi dari gambar relief Mesir Kuno. Tak heran, gerakan-gerakan yang tak lazim itu mengundang gelak tawa para penonton. Setelah lagu pertama selesai, latar musik berubah menjadi irama swing ala tahun 30-an, hentakan musik yang cepat dan nada lengking dari saxophone seperti yang dapat kita dengar di film-film Amerika besutan Woody Allen mengiringi gerak tari para penari yang kini menjadi empat orang. Tetapi dua penari lainnya tidak berada di atas panggung, mereka berada di belakang penonton. Jika penari di atas panggung saling berdekatan, maka di belakang penonton jarak antar keduanya saling berjauhan. Penari-penari itu seakan bercerita mengenai dinamika hubungan sepasang kekasih yang diisi dengan romantisme dan pertikaian. Adegan Kartun Melihat tarian dari “Dance

Heginbotham” tersebut seakanakan melihat adegan-adegan kartun slapstick “Tom and Jerry “saatmasihdiproduksiolehMGM cartoon studio (1940-1958), seperti aksi saling mengejar satu sama lain atau menonton film bisu berlayar hitam-putih saat penari sedang bermesraan. Salah satu gerakan yang sangat komikal adalah, ketika penari perempuan grasak-grusuk mengitari penari pria, kemudian penari pria pun mengempiskan penari perempuan dan dia melayang-layang dan menggelepar seperti balon yang telah kehilangan angin. Setelah itu, penari pria mendatangi penari perempuan untuk meniupkan udara kembali dan dia pun kembali berdiri dengan menggembungkan pipi dan berjalan kaku seperti balon boneka. Usai tarian pertama, masuklah seorang penari perempuan membawakan tarian solo berjudul “Diamond”. Kali ini penari diiringi dengan permainan piano solo oleh Nathan Koci. Jika tarian pertama dibawakan dengan suasana riang, tarian kedua ini lebih sendu tetapi gerakannya masih lincah. Nada-nada yang keluar dari suara piano pun adalah nada sumbang yang mengisyaratkan kegetiran dengan tempo

Oleh: Aubrey Kandelila Fanani (Jurnalis LKBN Antara)

rancak, menghantarkan penonton kepada sebuah babak satir dalam pertunjukan tersebut. Gerakannya anggun seperti ballerina diperkuat dengan kostum yang digunakan sang penari yaitu kaus hitam dan rok lipit mini, tetapi lebih bebas dan tak seperti pakem yang ada. Ibarat perempuan yang mencoba mendobrak mitos-mitos tentang dirinya. Pada akhir tarian berdurasi 10 menit ini, penari bergerak lebih kontemporer, rasanya melihat Beyonce menari ballet, dan dia meloncat ke sana-sini, terbang. Tak berhenti sampai di situ, kelompok tari yang berpusat di New York menyuguhkan tarian tanpa judul berdurasi 5 menit. Menurut Direktur Artistik dan Koreografer John Heginbotham tarian tersebut belum pernah dimainkan. Sajian di pementasan ini adalah kali pertama. Pada tarian ketiga, enam penari memenuhi aula, dengan empat penari berada di panggung dan dua penari berada di belakang. Kali ini para penari diiringi permainan solo arkodeon, irama-irama khas Prancis

mengalun merdu. Gerak semua penarinya seirama, masih tetap lincah dan lucu tetapi tidak sekonyol tarian pada karya pertama. Di depan para penari seperti becengkrama dan sedang memainkan suatu permainan anak-anak. Meski pendekatannya kontemporer, para penonton tidak perlu kesulitan mencerna cerita yang ingin disampaikan para penari melalui beragam emosi yang dimanifestasikan lewat gerakan. Lewat koreo humor yang menjadi cirikhas kelompok tersebut, nyatanya memuaskan penonton yang hadir pada saat itu. Bahasa Melalui Gerak “Dance Heginbotham” didirikan 2011, berpusat di New York perusahaan tari kontemporer ini mempunyai misi untuk menyentuh orang melalui tari. Menurut salah satu penarinya Kirsten Foote, tari adalah bahasa yang disampaikan melalui gerak. Grup tari ini memiliki ciri khas dalam tariannya yaitu atletik, humoris dan teaterikal. “Saya terinspirasi oleh humor yang saya lihat dari sekitar, saya pikir humor ada di dalam diri saya terlepas orang lain menganggapnya lucu atau tidak,” kata John selaku pemilik

“…Kali ini penari diiringi dengan permainan piano solo oleh Nathan Koci. Jika tarian pertama dibawakan dengan suasana riang, tarian kedua ini lebih sendu tetapi gerakannya masih lincah. Nada-nada yang keluar dari suara piano pun adalah nada sumbang yang mengisyaratkan kegetiran dengan tempo rancak, menghantarkan penonton kepada sebuah babak satir dalam pertunjukan tersebut. ….”

perusahaan tari tersebut. Dia mengatakan tarian yang diciptakannya berasal dari dirinya, seperti rasa humor yang diwujudkannya dalam gerakan. Beberapa gerakan tariannya pun juga terinspirasi pada gerakan kartun, seperti dalam tarian Rockefeller. “Ya saya suka kartun. Kartun dulu. Saya rasa dahulu perlu upaya yang besar untuk membuatnya. Kartun Amerika dahulu memiliki banyak kode seperti tanggungjawab perilaku, persamaan meski kadangkadang sangat nakal tetapi tetap menghibur,” kata John. Menurut John inspirasi tariannya dapat berasal dari mana saja terutama kolaborasi dari puisi, musik juga lukisan. Dia hanya berusaha membuat gerakan seindah mungkin. Salah satu penari yang bergabung dengan Dance Heginbotham, Macy Sullivan mengatakan “Rockefeller” adalah tarian kesukaannyayangdipentaskanmalam ini. “Tarian itu seperti membal dan gerakan sudut yang sepurna, pada saat latihan setiap malam gerakannya bisa berubah tetapi itu menyenangkan,” kata Macy. Dia lebih suka menari dengan banyak orang, karena saat itulah terjalin hubungan diantara penari. Kelompok yang baru pertama kali tampil di Indonesia ini sebelumnya telah singgah ke Laos dan Filipina. “Ini rangkaian perjalanan ke Asia Tenggara dan Indonesia menjadi tujuan terakhir.” Setelah ini mereka akan pergi ke Jailolo, Maluku untuk memberikan loka karya kepada komunitas tari setempat. “Kami akan ke Jailolo selama empat hari di sana kami akan melakukan banyak kegiatan seperi loka karya, mengajarkan tarian, dan melibatkan mereka untuk tampil bersama kami,” kata John. (*)

Direktur: Silvia Balhmar. Pemimpin Perusahaan: M. Mashudi. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Totok Hartana. Wapimred: Noor Ipansyah Iskandar. Dewan Redaksi: AR Balhmar, Djoko Tetuko, Samiadji Makin Rahmat, Yahya A Waber, Tjipto Chandra, Marcella, Hadi Ismanto, M. Nabil. Redaktur Pelaksana: Rofiq Kurdi Ismail. Koordinator Liputan: Subairi Amar Bachan, Redaktur: Bambang Andrias, Oki Lukito, Aziz Tri, E Prayogo, Novi Triawan, Indra Nanang. Asisten Redaktur: Dian Kurniawan. Reporter: Arina, Ali Topan, Faisal Abdillah, Suluh DP, Jefri Y, Andre Septia Hadi. Fotografer: Soemadji, Tovan Beka . Copy Editor: Bangkit Irmanudin Bahri. Pracetak: Ahmad Choironudin. Artistik/Tata Letak: Irfan HA, Luthfi. Desain Grafis: Khalid "Klied" Sekretaris Redaksi: Faradina Bidang Online: Wahyu Saputro. Eksekutif Marketing: Fahad Balhmar, Khalid H. Perwakilan Daerah: Jakarta: Marcella (Kord), Ferdy Yunisaf. Mojokerto: Prayogi. Sidoarjo: Yahdar Balhmar, Syaikhul Hadi. Pasuruan: H Umar Wirohadi (kabiro), Abdul Kadir Jaelani, Wahyudi. Probolinggo: Yusron Fuadi. Kediri: Budi Arya. Malang: Aji, Kholil, Agus Susanto. Timur Raya/Situbondo: Edi Sudibyo. Lamongan: M. Zainuddin, Thafhanul Fahri. Koordinator Sirkulasi/Pemasaran: M. Mashudi. Alamat Redaksi: Jl Tunjungan No 86 Surabaya. Telp. +6231 5318686, 5323414. Fax:+6231 5323415 Redaksi: 081334312300 | Iklan/Langganan: 081216327858 | No Pengaduan: 031 70975270 Email: red_beritametro@yahoo.co.id. Tarif Iklan: Display(fc) Rp. 35.000/MMK (BW) Rp. 25.000/MMK. Sosial Rp. 10.000/MMK, Baris Rp. 15.000 (Minimal 2 Baris). Percetakan: PT Citra Cetak Pratama (isi di luar tanggung jawab percetakan)


OLAH RAGA 05

berita metro www.beritametro.co.id

KAMIS, 24 MARET 2016

Lima Pemain ‘Terganas’ Premier League Inggris

lintas arena

Fellaini di Puncak, Kantongi 296 Pelanggaran LONDON (BM) - Setiap klub memiliki pemain paling kasar saat bermain. Pemain tersebut terkadang mampu merusak permainan lawan dengan gaya permainannya yang keras.Tak jarang

pula, tindakan ganas dari sang pemain tersebut merugikan klub tersebut. Lalu siapa pemain Premier League yang bermain kasar dalam 5 tahun terahir? Gelandang Manchester Unit-

ed, Marouane Fellaini menempati urutan pertama ‘si bengal’. Namun, kariernya tampaknya memang cocok di Premier League dan itu dibuktikan dengan kembali bersinarnya Fellaini.

Bermain dengan determinasi tinggi dan cederung keras menjadi tipikalnya. Berikut lima pemain ‘terganas’ di Premier League Inggris, sebagaimana dirangkum dari The Telegraph. (dbs/azt)

1.MAROUANE FELLAINI Klub: Everton dan Man United Poin kedisiplinan: 371 Jumlah pelangaran: 296 Kartu kuning: 23 Kartu merah: 1 Jumlah penampilan: 126 Poin kedisiplinan per laga: 2,94 2. GARETH BARRY Klub: Man City dan Everton Poin kedisiplinan: 367 Jumlah pelanggaran: 235 Kartu kuning: 38 Kartu merah: 3 Jumlah penampilan: 158 Poin kedisiplinan per laga: 2,32 3. CHEICK TIOTE Klub: Newcastle United Poin kedisiplinan: 341 Jumlah pelanggaran: 224

ISTIMEWA

FRIKSI : Marouane Fellaiini terlibat friksi dengan pemain Liverpool, Lucas Leiva saat Liverpool menjamu Manchester United di Anfield, pertengahan Januari silam. 4. CHARLIE ADAM Klub: Liverpool dan Stoke City Poin kedisiplinan: 304 Jumlah pelanggaran: 208 Kartu kuning: 26 Kartu merah: 3 Jumlah penampilan: 132 Poin kedisiplinan per laga: 2,30

5. JACK COLBACK Klub: Sunderland dan Newcastle Poin kedisiplinan: 303 Jumlah pelanggaran: 198 Kartu kuning: 25 Kartu merah: 0 Jumlah penampilan: 161 Poin kedisiplinan per laga: 1,88

Kartu kuning: 37 Kartu merah: 1 Jumlah penampilan: 105 Poin kedisiplinan per laga: 3,24

buah hati. “Bahagia menyambut bayi cantik perempuan lainnya ke dalam keluarga kami hari ini. Nava Valentina Bale,” tulis dia. Nava disinyalir diambil dari bahasa Ibrani yang memiliki arti cantik, menyenangkan, dan diidamkan. Bale, yang tinggal di Spanyol bersama kekasih dan teman masa kecilnya, Emma Rhys-Jones, telah mempunyai seorang putri berusia tiga tahun bernama Alba Viola. Gadis mungil tersebut lahir di Wales pada Oktober 2012. PelatihWales, Chris Coleman, mengaku tidak memanggil pesepak bola termahal dunia ini ke dalam skuat lantaran ingin memberi waktu istirahat setelah pilar andalannya itu absen

tujuh minggu lantaran menderita cedera betis. “Ini adalah keputusan bersama. Real Madrid selalu ada bersama kami,” kata Coleman. “Mereka tidak pernah meng-

hambat kami. Namun, kami harus menatap sesuatu yang lebih besar pada musim panas mendatang yaitu Piala Eropa 2016,” ucapnya lagi. Coleman juga tidak me-

manggil gelandang Arsenal, Aaron Ramsey, yang mengalami cedera paha, serta pemain Leicester City, Andy King, yang dibekap cedera hamstring. (kcm/azt)

ISTIMEWA

AKSI: Bintang Real Madrid, Gareth Bale beraksi saat melawan Rayo Vallecano di Stadion Santiago Bernabeu.

Bom Batalkan Uji Coba Timnas Belgia BRUSSELS (BM) – Ledakan bom yang mengguncang Kota Brussel, Belgia mempengaruhi

jadwal uji coba tim nasional (timnas) Belgia. Penundaan merupakan yang kedua kalinya terja-

ISTIMEWA

BATAL: Tampak timnas Belgia saat Berjaya di babak kualifikasi Euro 2016. Uji coba timnas dibatalkan karena ledakan bom.

di dalam kurun empat bulan terakhir. Awalnya Belgia dijadwalkan untuk melakoni pertandingan persahabatan melawan Portugal, Selasa (29/3) mendatang. Penundaan tersebut terkait tragedi bom bunuh diri yang terjadi di Bandara Zaventem Brussels dan Stasiun Maalbeek, Selasa pagi waktu setempat. Insiden di ibukota Belgia tersebut setidaknya memakan 35 korban tewas dan puluhan luka-luka. Asosiasi Sepak Bola Belgia (KBVB) mengatakan Pemerintah setempat meminta pertandingan timnas Belgia melawan Portugal tidak dilang-

sungkan karena alasan keamanan dan upaya pencegahan terhadap teror lanjutan. Sebelumnya, timnas Belgia juga membatalkan sesi latihan karena alasan keamanan, Selasa (22/3). Skuad asuhan Marc Wilmots enggan mengambil risiko dengan tetap menggelar latihan. Timnas Belgia bukan kali pertama membatalkan jadwal pertandingan persahabatan sebagai buntut tragedi ledakan. Tragedi yang dimaksud adalah serangkaian serangan di Paris pada 13 November 2015. Insiden tersebut terjadi di saat pertandingan persahabatan timnas Prancis melawan Jerman

bergulir. Laga tersebut tetap diselesaikan dan Prancis menang 2-0 meski terjadi ledakan bom Kota Paris, termasuk di luar Stade de France. Tak ingin mengambil risiko keamanan pertandingan antara timnas Belgia melawan Spanyol yang dijadwalkan bermain pada 17 November 2015 di Brussel akhirnya dibatalkan. “Kehidupan seseorang jauh lebih berharga daripada sebuah pertandingan sepak bola. Masih ada ribuan pertandingan yang dimainkan. Lebih satu atau kurang satu tidak akan membuat banyak perbedaan.” ucap pelatih Belgia, MarcWilmots. (kcm/azt)

Suarez ’Siap Duel’ Hadapi Neymar BARCELONA (BM) – Luis Suarez berhasrat mengantarkan Uruguay menang atas Brasil pada Pra-Piala Dunia zona Concacaf di Stadion Itaipava Arena Pernambuco, Jumat (25/3) besok. AdamotivasikhususdariSuarez untuk mengalahkan Brasil, yang dikapteni Neymar. Kedua pemain depan Barcelona ini menetapkan sebuahtaruhanuntukmembumbuipertandingankaliini. “Kamiselalumenciptakanlelucon di Barcelona. Saya memiliki

pertaruhan dengan Neymar. Pemenanglagakaliiniakanmendapatkan seporsi burger,” kata Suarez. Tidak dimungkiri oleh Suarez, partai kali ini bakal berlangsung ketat. Apalagi, pemenang dipastikan naik ke posisi kedua klasemen zona Concacaf. Kini, Uruguay bertenggerdiposisikeduadengan koleksisembilanpoinatauterpaut tiga angka dari Ekuador selaku pemuncak klasemen. Adapun Brasil tertinggal dua poin dari Uruguay. “Kamiakanmengerahkansegalan-

ya untuk negara masing-masing. Pemenang akan menikmati hasil, sedangkan dia yang kalah harus mendengarkan dari yang lainnya. Namun, kami tetap berteman,” tutur Suarez. Ini juga menjadi kali pertama Suarez berseragam Uruguay setelah melewatkan 16 partai internasional. Terakhir, kiprah dia diwarnai insiden gigitan ke Giorgio Chiellini saat Uruguay melawan Italia pada fase grup Piala Dunia, 24 Juni 2014. (dbs/azt)

Lorenzo segera Putuskan Masa Depan BARCELONA (BM) – Jorge Lorenzo mengonfirmasi hanya mendapatkan tawaran kontrak dari Yamaha di tengah rumor Ducati. Pebalap Spanyol itu mengaku akan membuat keputusan selambatnya tiga pekan ke depan. Kontrak Lorenzo dengan tim ‘Garpu Tala’ akan rampung di akhir musim 2016. Sementara itu, rekan setimnya Valentino Rossi sudah lebih dulu dipastikan bertahan setelah menandatangani kontrak baru selama dua tahun, sepekan lalu. Menurut gosip yang berhembus, Lorenzo sedang menunggu tawaran dari Ducati kendati dalam beberapa kesempatan ia menegaskan kesetiaannya kepadaYamaha. Juara dunia lima kali itu bahkan siap membela pabrikan Jepang ini sampai gantung helm. “Aku cuma memiliki tawaran dari Yamaha, meskipun keputusannya akan kuambil dalam beberapa hari, dua atau tiga pekan paling lambat,” ucap Lorenzo, yang dilansir Motorsport. Hubungan yang kurang akur dengan Rossi disebut-sebut menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi masa depan Lorenzo di Yamaha. Tapi seandainya memutuskan pergi, Lorenzo yakin Yamaha tidak akan lebih mengutamakan Rossi. “Aku tidak berpikir demikian karena Yamaha adalah pabrikan Jepang dan itu artinya mereka sangat serius,” sambung dia. “Aku tahu mereka akan memberiku peluang dan perlengkapan yang sama seperti rekan setimku,” katanya. Lorenzo menambahkan, dirinya menepis anggapan kurang dihargai oleh Yamaha. “Aku tidak pernah bilang begitu. Itu adalah kesimpulan dari orang-orang tapi aku tidak pernah bilang begitu,” lugas Lorenzo. (dbs/azt)

Komentarnya Merasa Disalahartikan

Bale Sambut Kelahiran Putri Kedua MADRID (BM) – Kabar gembira diterima Gareth Bale. Pemain Real Madrid itu dianugeri putri kedua jelang jeda internasional. Nava Valentina, putri kedua Bale, lahir pada Selasa (22/3) waktu setempat. Pemain Real Madrid itu langsung mengumumkan kabar gembira itu via akun Twitter dan Instagram. Pemain berusia 26 tahun ini tidak ikut berlatih dengan tim nasionalWales menjelang laga persahabatan melawan Irlandia Utara dan Ukraina untuk menantikan kelahiran putrinya, sembari beristirahat usai dibekap cedera panjang. Bale mengunggah foto melalui akun Instagram dan Twitter untuk menunjukkan gambar jarinya yang digenggam sang

ISTIMEWA

Jorge Lorenzo

ISTIMEWA

KUNCI: Neymar dan Luis Suarez saat menjadi kunci kemenangan Barcelona atas Villarreal.

WASHINGTON (BM) – Novak Djokovic meminta maaf atas pernyataannya soal perbedaan hadiah uang tenis putra dan putri. Dia menyebut komentarnya telah disalahartikan. Usai memenangi Indian Wells, Senin (21/3) lalu, Djokovic melontarkan pernyataan yang memicu kontroversi. Dia menyebut kalau tenis pria layak mendapat hadiah uang lebih besar dibanding tenis putri karena punya lebih banyak penonton. Menanggapi kontroversi yang terus berkembang, Djokovic melalui akun Facebook-nya melontarkan klarifikasi dan permintaan maaf. Dia menyebut kalau apa yang dia utarakan telah disalahartikan. “Sebagaimana Anda tahu, saya sangat peduli dengan masa depan olahraga ini dan semua pemainnya. Tenis banyak membantu dalam hidup saya dan membuat saya berada di tempat sekarang ini. Komentar itu bukan untuk menjadi perdebatan gender dan perbedaan dalam bayaran, tapi soal bagaimana seluruh pemain mendapat apa yang pantas atas permainan dan usahanya,” papar Djokovic. Beberapa petenis top dunia ikut berkomentar atas pernyataan Djokovic tersebut. termasuk di antaranya Serena Williams, Andy Murray dan mantan petenis, Martina Navratilova. “Jika saya punya dua orang anak, saya tidak akan pernah mengatakan pada anak laki-laki saya atau pada anak perempuan saya kalau salah satu layak mendapatkan yang lebih dibanding yang lain hanya karena jenis kelamin mereka,” seru Serena dikutip dari BBC. (dtc/azt)

ISTIMEWA

Russel Westbrook

Lagi, Westbrook Cetak ’Triple-Double’ OKLAHOMA (BM) – Russell Westbrook kembali membuat triple-double ke-15 musim ini ketika Oklahoma City Thunder menang 111-107 atas Houston Rockets. Di Chesapeake Energy Arena, Rabu (23/3) WIB, Westbrook menyumbang 21 poin, 15 assist, dan 13 rebound untuk membantu Thunder memoles catatan tanding sejauh ini jadi 49-22. Musim ini Westbrook sudah mengoleksi 15 triple-double, dari total 34 dalam kariernya. Itu merupakan jumlah tripledouble paling banyak dalam satu musim sejak 1988-89, ketika Magic Johnson membuat 17 dan Michael Jordan mencetak 15. Itu juga merupakan triple-double keenam untukWestbrook pada bulan Maret ini. Menurut NBA.com, jumlah itu merupakan yang paling banyak dalam satu bulan kalender sejak tujuh triple-double dari Jordan pada April 1989. “Saya cuma berusaha mencari cara terbaik untuk main. Kebanyakan partai-partai itu merupakan pertandingan penting buat kami. Saya cuma memainkan permainan sendiri. Permainannya akan memberi informasi sendiri mengenai apa yang harus dilakukan,” ucap Westbrook di Reuters. Aksi Westbrook belakangan ini tampak kian cemerlang mengingat itulah triple-double ketiganya secara berturut-turut dan juga yang keempat dari lima pertandingan terakhirnya. (dtc/azt)


06 METRO SPORT

BERITA METRO www.beritametro.co.id

KAMIS, 24 MARET 2016

Hormati Putusan Asprov-PSSI

kilas arena

Menpora Imam Nahrawi

but. Terkait dengan surat balasan ke FIFA, dua sumber di Kemenpora berbeda pendapat. Menpora Imam Nahrawi menegaskan jika surat balasan yang berisi poinpoin yang akan dibahas sudah dikirim. Namun menteri asal Bangkalan itu belum menjelaskan dengan detail. “Pemerintah menyampaikan semua fakta-

fakta yang ada di lapangan seperti yang terjadi selama ini,” kata pria yang akrab dipanggil Cak Imam itu. Sementara, Kepala Komunikasi Publik Kemenpora Gatot S Dewa Broto menyatakan jika draf surat balasan ke FIFA baru disiapkan dan masih menunggu ditandatangani oleh Menpora Imam Nahrawi. “Draf surat memang sudah selesai, tinggal ditandatangani saja,” katanya saat dikonfirmasi sebelumnya. Meski draf surat balasan ke FIFA sudah jadi, kata dia, pihaknya belum bisa menyampaikan siapa saja yang akan menjadi wakil pemerintah yang akan melakukan audiensi secara langsung dengan FIFA karena semuanya belum ditetapkan. Sementara itu terkait hasil pertemuan Asosiasi Provinsi (Asprov)-PSSI soal penolakan terhadap wacana Kongres Luar Biasa (KLB) setelah ada penetapan tersangka kepada Ketua Umum PSSI La Nyalla Mattalitti, Gatot kali ini menyerahkan sepenuhnya kepada voters. “Kami menghormati keputusan Asprov. Kami

sejak awal tidak akan campur tangan (KLB). Mereka sah-sah saja menolak KLB karena mereka adalah votersnya,” katanya. Menurut dia, apa yang diputuskan oleh Asprov PSSI merupakan hak mereka. Namun, pihaknya tetap memberikan apresiasi apalagi pada rapat yang digelar di Hotel Sultan Jakarta, Senin (21/3), mendapatkan hal yang spesial karena diundang pada pertemuan tersebut yang disebutnya sebagai langkah maju karena selama polemik ini bermula, tidak pernah diundang. “Tapi Pak Menteri maupun saya tidak bisa menghadiri pertemuan itu karena masih di Melbourne,” kata Gatot. Sebelumnya perwakilan dari 34 Asprov PSSI mengadakan pertemuan sebagai tidak lanjut penetapan Ketua Umum PSSI La Nyalla Mattalitti sebagai tersangka dugaan korupsi dana hibah Kadin Jatim oleh Kejati Jatim. Dalam pertemuan tersebut ditetapkan 5 poin penyataaan sikap dari Asprov PSSI. Salah satunya adalah menjalankan hasil KLB 18 April 2015 yang telah secara sah memilih Komite eksekutif PSSI masa bakti 2015-2019. (at/epe)

FOTO:BM/TOVAN BEKA

JAKARTA (BM)- Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mulai merahasiakan tahapan komunikasi dengan otoritas sepakbola dunia, FIFA terkait dengan penyelesaian polemik sepakbola nasional. “Saya mohon maaf kepada pers tidak bisa bicara banyak karena apa yang kami lakukan bila diungkapkan ke publik, mereka (PSSI) pasti menyiapkan antisipasi sampai dua hingga tiga langkah ke depan,” kata Menpora Imam Nahrawi, Rabu (23/3). Polemik persepakbolaan nasional hingga saat ini memang masih dalam tahap penyelesaian. FIFA sebagai induk organisasi sepak bola dunia juga terus memantau perkembangan Indonesia yang saat ini mendapatkan sanksi atau dikucilkan dari persepakbolaan dunia. Dengan posisi ini, Kemenpora terus melakukan komunikasi dengan FIFA dan bahkan berencana audiensi langsung dengan Presiden FIFA baru, Gianni Infantino. Hanya saja, FIFA melalui suratnya meminta Kemenpora mengajukan materi yang akan dibahas pada pertemuan terse-

ISTIMEWA

Kemenpora Main Rahasia Komunikasi dengan FIFA

PELUANG: Striker Lebanon, Mohammad Kdouh masih diberi kesempatan usai beri penampilan meyakinkan dalam laga uji coba lawan tim Pra PON Sumsel.

Depak Ongfiang, Kdouh Masih Aman LAMONGAN (BM) - Masa depan pemain asing seleksi di Persela Lamongan sudah mendapat titik terang. Satu dari dua pemain yang mengadu nasib dipastikan terdepak dari Stadion Surajaya. Frank Olivier Ongfiang harus angkat koper, sementara Mohammad Kdouh masih mendapat kesempatan. Ongfiang sudah berada di Persela selama kurang lebih sepekan. Tapi, dalam rentan waktu tersebut, ia dianggap tak sesuai dengan karakter tim. Saat ini kubu Laskar Joko Tingkir masih mencari pemain asing untuk sektor tengah. Keputusan Persela untuk mendepak eks pemain Sriwijaya FC ini dilakukan setelah mereka menggelar rapat internal, Selasa (22/3) malam hasil evaluasi Stefan Hansson selaku head coach, serta sejumlah asisten pelatihnya. ”Dia sudah dikasih tahu kalau tidak dikontrak Persela. Ongfiang tidak kita ikat karena dia belum sesuai dengan tim ini,” kata asisten pelatih Persela Didik Ludiyanto, Rabu (23/3). Didik mengatakan bahwa Persela akan mendatangkan pemain asing baru untuk dipantau. Hanya saja dia belum mengantongi siapa nama pemain asing tersebut. Didik juga menyebutkan jika Persela memberi kesempatan lebih lama untuk Mohammad Kdouh. Bukan tidak mungkin penyerang asal Lebanon ini direkrut. Nilai positif bagi Kdouh tercipta saat berhasil mencetak satu gol dalam pertandingan uji coba lawan tim PON Sumatera Selatan (Sumsel). Ditempatkan sebagai pembantu kerja Herman Dzumafo Epandi di lini depan ternyata dinikmati oleh Kdouh. ”Dia masih diberi kesempatan untuk menunjukkan kemampuannya lagi,” terang Didik. Jika memang dianggap layak membela tim kesayangan LA Mania ini dan ada kecocokan harga, maka Kdouh memiliki kesempatan untuk diikat kontrak. ”Kans untuk itu memang ada. Oleh sebab itu, kita butuh pengamatan lebih dalam lagi akan kualitasnya,” pungkas Didik. (dek/epe)

MU Belum Putuskan Nasib Duo Asia PAMEKASAN (BM) - Sukses menjadi runner up Piala Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) 2016 membuat nama Madura United kian berkibar. Dampaknya, banyak pemain bintang yang berminat bergabung. Namun, manajemen sudah memutuskan hanya akan merekrut sesuai kebutuhan tim hasil masukan pelatih, termasuk masa depan dua pemain Asia. Saat ini, ada dua pemain asing Asia dalam skuat Madura United FC, masih dalam status seleksi pasca manajemen melepas 7 pemain, beberapa waktu lalu. Tujuh pemain tersebut masing-masing atas nama Bijahil Chalwa, Nanda Bagus, Andre V, Septian, Mustopa Aji, Firmansyah dan Edi Hafid. Sementara dua pemain Asia masing-masing Bikram Lama, asal Nepal. Serta Shohei Matsunaga dari Jepang. ”Saat ini keduanya masih berstatus trial (seleksi),” kata pelatih Madura United Gomes de Olivera usai menggelar latihan di Lapangan Brimob, Jl Raya Nyalaran, Rabu (23/3). Selain itu, pihaknya juga belum memutuskan keberadaan kedua pemain dalam skuat berjuluk Laskar Sape Kerrab. ”Kami belum bisa putuskan salah satu dari dua pemain seleksi tersebut, apakah akan tetap di tim ini atau tidak,” ungkapnya. ”Penilaian kami, baik Bikram maupun Shohei. Sama-sama memiliki kelebihan yang kami anggap sesuai dengan kebutuhan tim. Apalagi, dua sesi latihan kami masih menu latihan fisik,” imbuh pelatih asal Brasil itu. Eks Persepam-MU, Issac Djober kemarin juga dipastikan direkrut guna melengkapi komposisi lini tengah. ”Setelah pulangkan tujuh pemain, Issac Djober dipastikan bergabung dengan Madura United. Issac adalah pemain pertama yang baru berga bu ng setelah selesai Piala Gubernur Kaltim,” ujar manajer Madura United Haruna Soe mitro. (dek/epe)

FOTO:BM/TOVAN BEKA

RENDI IRWAN

Persegres Kejar Rendi Irwan

ISTIMEWA

ISSAC DJOBER

PS Polri Imbangi Arema

GRESIK(BM)- Rencana demi rencana perekrutan pemain yang mumpuniterusdimatangkanPersegres Gresik United. Setelah mendatangkan dua pemain asing, satu nama pemain lokal masuk dalam daftar incaran manajemen. Adalah Rendi Irwan yang masuk dalam radar Persegres. Sebelumnya, Persegres menjajal kemampuan striker asal Brasil, Eduardo Da Conceicao Maceil. Ia terakhir kali bermain untuk klub asal Azerbaijan First Division, Zira FK. Mereka juga telah mendaratkan eks gelandang Persela Lamongan, Oh In-Kyun. ”Sepertinya masih perlu ada penambahan pemain lagi. Tapi belum tahu apakah pemain asing atau lokal. Yang jelas, kalau untuk pemain asing,

menunggu hasil penilaian dari tim pelatih,” aku manajer Persegres Bagoes Cahyo Yuwono, Rabu (23/3). Pria yang gemar menunggangi motor gede ini sempat menyebut nama Rendi Irwan. Mantan pemain Persebaya 1927 ini pernah berkostum Persegres pada ajang Piala Presiden 2015 lalu. ”Iya ya. Dimana dia (Rendi Irwan, red) sekarang?” tanyanya. Ketika diberitahu awak media jika pemain berusia 29 tahun itu kini tanpa klub, rona wajah Bagoes tampak sumringah. Bahkan, saat mengetahui Rendi bermain futsal bersama BintangTimur Surabaya (BTS), tak menghalanginya untuk menghubungi pemain mungil tersebut. ”Oh, sekarang main futsal ya. Ndak apa-apa. Secepatnya saya

coba hubungi dia, agar mau bergabung lagi dengan Persegres. Sangat pantas dan layak jika Rendi membela kami,” beber Bagoes. Pria yang juga hobi golf ini mengungkapkan alasannya untuk merekrut Rendi. Menurutnya, pemain yang menyumbangkan medali emas pada PON 2008 silam itu memiliki teknik yang tinggi. ”Dia ulet, gesit. Mau duel, tidak mudah menyerah. Terlebih, Rendi punya skill dan teknik yang diatas rata-rata,” jlentreh Bagoes. ”Tapi untuk masalah pemain ini sebenarnya domain dari pelatih Liestiadi. Keputusan untuk direkrut atau tidak ada ditangan Liestiadi.Tapi, saya akan coba komunikasikan juga dengan pelatih,” tandasnya. (dek/epe)

GIANYAR (BM) – Arema Cronus tertahan PS Polri dalam lanjutan partai grup B turnamen Bhayangkara Cup 2016 di Stadion I Wayan Dipta Gianyar, Bali, Rabu (23/3). Kendati berulangkali peluang emas tercipta, diantaranya sepakan keras Lopicic di menit 12 yang ditepis kiper Hery Prasetyo, namun Arema sepertinya dijauhi dewi fortuna. Sedangkan PS Polri yang dimotori Gabriele Pugliara, baru keluar menekan di babak kedua. Kedua tim bahkan terlibat salingnual beli serangan. Namun, skor kacamata tetap bertahan hingga wasit Dwi Putra Sanjaya asal Bandung meniup peluit panjang dan kedua tim harus rela berbagi poin dalam laga itu. Wasit mengeluarkan tiga kartu kuning yang masingmasing diberikab kepada pemain Arema Cronus yakni Eduardo Maitimo pada menit ke-39 dan Cristian Gonzales pada menit ke-87. Kemudian, satu kartu kuning diberikan pada pemain PS Polri Zulfandi pada menit ke-52. Dengan tambahan satu poin, PS Polri memuncaki klasemen dengan 5 angka, diikuti Arema Cronus (4), Persija Jakarta (3), Persipura Jayapura (1) dan juru kunci tuan rumah Bali United (0). "Laga ini berjalan sangat ketat dan saya menilai Arema Cronus juga melakukan strategi dengan bermain teknik bukan melakukan tekanan pada tim kami dilapangan," kata Pelatih PS Polri Bambang Nurdiansyah. Sedangkan asisten pelatih Arema Cronus Joko Susilo, mengakui permainan tim akan dievaluasi kembali dan sangat mengapresiasi perjuang tim asuhannya, karena bermain ngotot. "Namun dewi fortuna belum berpihak kepada kira, sehingga laga ini harus cukup puas bermain imbang," ujarnya. (at/epe)

Pra-PON Grup A Zona Jawa

BANDUNG (BM) – Tim PON Jatim mengalami kerugian besar setelah ditahan imbang Banten 1-1 di laga ketiga, Rabu (23/3) di Stadion Arcamanik, Bandung. Unggul terlebih dahulu lewat sontekan Fahmi Al Ayyubi, dibuyarkan balasan cepat di awal babak kedua oleh sepakan Dian Endra Setiawan. Tambahan satu poin ini selain membuat Jatim rawan digeser Jateng dari puncak klasemen sementara grup A Zona Jawa, juga membuat 4 tim masih berpeluang merebut dua tiket ke putaran final multieven empat tahunan, September mendatang. Jatim sebenarnya mematok kemenangan di partai ketiga ini. Apalagi Banten yang sudah sekali menderita kekalahan, hasil terakhir

lawan DKI Jakarta masih menunggu keputusan PB PON setelah laga terhenti di menit ke-60, sempat dikabarkan mundur dari persaingan lantaran merasa dicurangi kepemimpinan wasit sejak laga pertama. Yang terjadi, mereka justru tampil spartan kemarin. Banten bahkan berinisiatif menekan terlebih dulu. Beruntung, ketatnya pertahanan Jatim yang dikoordinir M Zaenuri, membuat beberapa kali skema serangan mereka mental sebelum membahayakan gawang Anas Fitrianto. Hanafing yang untuk pertama kali menurunkan Sahrul Kurniawan, satu-satunya pemain ISL yang dipanggil, membuat lini tengah Jatim lebih dominan. Sahrul

ISTIMEWA

Tertahan, Nasib Jatim Ditentukan di Laga Terakhir

PEKERJAAN RUMAH: Hanafing harus segera mencari formula tepat agar lini depan Jatim kembali garang ketika menghadapi DKI Jakarta di laga terakhir Grup A Zona Jawa.

diturunkan setelah Muslim Habibi yang selama ini jadi pilihan utama, harus menepi akibat akumulasi kartu kuning. Namun gol pembuka

kebuntuan baru terjadi di menit ke-41. Memanfaatkan kesalahan kiper Banten, Fahmi sukses

melepas sontekan terukur yang tak bisa dijangkau pemain bertahan Banten. Keunggulan itu langsung melambungkan asa mereka

untuk mengamankan tiket lolos lebih dini setelah bertahan hingga turun minum. Namun Banten tidak mau menyerah. Manfaatkan ketidaksiapan pemain Jatim, mereka langsung menggebrak di awal babak kedua. Lewat skema serangan rapi, gawang Anas Fitrianto akhirnya bobol untuk pertama kalinya. Dian Endra Setiawan yang lolos dari jebakan offside sukses samakan skor di menit 52. Kendati berupaya menambah gol dengan memperbesar penguasaan bola, namun skor 1-1 tetap bertahan hingga akhir. “Hasil imbang patut disyukuri meski kita sudah bermain maksimal. Anak-anak masih kurang tenang dalam menyelesaikan peluang di depan gawang lawan. Ini bisa

jadi kendala serius di partai terakhir lawan Jakarta nanti,” terang Hanafing usai pertandingan. Pelatih Banten, Imam Riyadi juga tak kalah sumringah dengan hasil ini. Dia bahkan menyebut baru lawan Jatim, wasit bisa memimpin dengan baik. Dua hasil pahit yang diderita anak asuhnya gara-gara wasit bahkan sempat dikhawatirkan berpengaruh ketika menghadapi Jatim. “Saya instruksikan anak-anak bermain lepas saja. Jatim memang lebih favorit dan saya akui mereka unggul ball posesion, fisik maupun skill pemain. Poin pertama ini memang belum cukup, tapi saya berharap ada keajaiban yang bisa meloloskan kami. Apalagi lawan terakhir DIYYogyakarta,” terangnya. (dek/epe)


SAMBUNGAN 07

berita metro www.beritametro.co.id

KAMIS, 24 MARET 2016

Kepung Kedutaan SAMBUNGAN HALAMAN 1

Xanana ... Garis batas wilayah kelautan Australia di Laut Timor dinilai pendemo terlalu masuk ke area kelautan Timor Leste atau tidak sesuai dengan hukum internasional. Artinya, Australia telah mengekspansi atau mengokupasi wilayah laut Timor Leste. Perjanjian Laut Timor antara Timor Leste dan Australia ditandatangani pada 20 Mei 2002 (hari restorasi kemerdekaan Timor Leste) yang intinya menyepakati eksplorasi minyak bumi secara bersama di Laut Timor oleh kedua negara. Wakil penandatangan saat itu adalah John Howard (Australia) dan Mari Alkatiri (Timor Leste). Perjanjian ini mulai diberlakukan pada 2 April 2003, setelah adanya pertukaran nota diplomatik, terhitung sejak 20 Mei 2002. PerjanjianLautTimormemiliki masa berlaku selama 30 tahun sejaktanggalpenandatanganandengan ketentuan perbatasan dasar laut kedua negara memiliki ketetapanyangjelas.Namun,dalamPerjanjian Maritim Laut Timor pada 2007, masa berlaku perjanjian ini diperpanjanghingga2057. Perjanjian ini sendiri belum terkait dengan adanya perjanjian teritorial wilayah kelautan kedua negara. Perjanjian ini disahkan untuk menggantikan Perjanjian Celah Timor yang ditandatangani Australia dan Indonesia pada 11 Desember 1989. Perjanjian tersebut tidak lagi berlaku setelah Timor Leste merdeka dari Indonesia. Meskipun sedikit berbeda, Perjanjian Laut Timor meletakkan Timor Leste pada posisi yang sama dengan Indonesia dalam

Perjanjian Celah Timor. Desak Negosiasi Lebih dari 10 ribu warga Timor Leste mengepung Kedutaan Besar Australia di Dili untuk memprotes penolakan Australia bernegosiasi dengan Timor Timur mengenai perbatasan Laut Timor yang kaya minyak dan gas. Seperti dilansir Sidney Morning Herald, aksi warga Timor Timur itu dilakukan setelah mantan Presiden dan Perdana Menteri Timor Timur, Xanana Gusmao, menyeru rakyatnya melakukan aksi protes. Unjuk rasa yang berlangsung pada 2223 Maret 2016 itu merupakan yang terbesar sejak negara tersebut melepaskan diri dari Indonesia pada 1999. Pada malam sebelum aksi, Xanana mengatakan Timor harus berdiri teguh dan mengangkat satu suara untuk menuntut Canberra melakukan negosiasi dengan Timor Leste. Timor Leste mengklaim telah kehilangan sekitar USD 5 miliar (Rp 66 triliun) royalti dan penerimaan pajak di Laut Timor sejak kemerdekaan. Padahal angka tersebut cukup untuk membiayai semua anggaran negara selama tiga tahun. Negara yang terbilang masih muda tersebut menegaskan bahwa mereka akan sejahtera dari royalti dan pajak eksploitasi Laut Timor jika norma-norma Konvensi PBB tentang Hukum Laut (UNCLOS) dipatuhi Australia. Jika merujuk pada UNCLOS, Laut Timor, yang memiliki cadangan minyak dan

gas, akan terletak dalam wilayah mereka. Hampir semua elemen masyarakat Timor Leste turun ke jalan untuk melakukan aksi protes, termasuk mahasiswa dan veteran perjuangan panjang Timor Leste untuk kemerdekaan, bahkan pegawai negeri sipil juga bergabung. Para pengunjuk rasa berteriak “lepaskan minyak Timor” dan “negosiasi sekarang” serta menuntut kasus ini dibawa kembali ke pengadilan. “Sebagainegarabesardankuat diwilayahtersebut,Australiatidak harusmenggunakankekuatannya untuk terus mencuri masa depan kami dari Laut Timor,” kata Juvinal Dias, penyelenggara protes dariGerakanMelawanPendudukan Laut Timor. “Australia harus datang ke meja dengan itikad baik untuk bernegosiasi dengan Timor Leste (Timor Timur).” Banyak mantan aktivis Timor Leste dari Australia akan ikut unjuk rasa, yang direncanakan digelar pekan ini di Melbourne, Sydney, Adelaide, Jakarta, Manila, dan Kuala Lumpur, untuk menandai peringatan Australia menarik pengakuannya atas batas maritim sesuai dengan hukum internasional. Perdana Menteri Timor Leste Rui Araujo menulis kepada Perdana Menteri Australia Malcolm Turnbull awal tahun ini guna meminta mereka membicarakan batas laut permanen di Laut Timor. Turnbull menanggapinya dengan menawarkan pembicaraan bilateral, tapi menolak permintaan mengadakan diskusi khusus tentang isu batas maritim. (tem/tit)

Untungkan Rakyat SAMBUNGAN HALAMAN 1

Jokowi ... “Kita ingin ekonomi daerah juga ekonomi nasional terimbas dari adanya pembangunan Blok Masela, juga pembangunan wilayah. Kita ingin terkena dampak pembangunan besar proyek Masela,” ujar Jokowi. “Dan setelah keputusan ini, akan ditindaklanjuti Menteri ESDM dan SKK Migas saya kira itu yang bisa saya sampaikan,” ucapnya. Keuntungan Membangun kilang LNG (Liquid Natural Gas) di darat (onshore) ternyata banyak keuntungan dibandingkan di laut (offshore). Keuntungan itu antara lain bebas dari korosi air laut hingga lebih banyak membuka lapangan kerja. Tenaga Ahli Kementerian Koordinator (Kemenko) Maritim dan Sumber Daya, Abdulrachim, menjelaskan kilang di laut rentan terhadap korosi sehingga kapal FLNG (Floating liquefied natural gas) harus diganti setelah 24 tahun. Kondisi seperti itu tak akan terjadi jika kilang LNG dibangun di darat. “Material di laut korosif dan segala macam. Materialnya lebih mahal, kena air laut selama 24 tahun kapalnya diganti. Karena korosi di laut akibatnya materialnya harus dilapisi zat kimia untuk melindungi dari korosi, nanti tiap 24 tahun perlu dilapisi lagi. Di darat kan nggak perlu, nggak seganas air laut. Jadi materialnya beda,” ujar Abdulrachim, Rabu (23/3).

Selain itu, kilang LNG yang dibangun di darat akan mendorong tumbuhnya industri petrokimia. Alhasil, akan membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar kilang. “Nanti bisa banyak pabrik petrokimia di daerah situ, dan lebih banyak memberikan pekerjaan,” kata Abdulrachim Bukan itu saja, biaya pembangunan kilang di darat juga lebih murah US$ 6 miliar dibandingkan di laut. Abdulrachim mengatakan, Kemenko Maritim dan Sumber Daya pernah menghitung, pembangunan kilang di laut menelan biaya US$ 22 miliar, sedangkan di darat mencapai US$ 16 miliar. Langkah Menteri ESDM Menyikapi keputusan tersebut, Menteri ESDM, Sudirman Said, akan segera meneruskan keputusan ini kepada investor blok tersebut, yaitu Inpex dan Shell. Seperti diketahui, Inpex dan Shell telah menyiapkan skenario pembangunan proyek Masela di laut (offshore), dengan alasan biaya investasinya lebih murah. “Kita mensyukuri pada akhirnya keputusan sudah diambil. Sejak Sidang Kabinet awal Februari, Bapak Presiden sudah diberikan penjelasan dan berbagai argumen. Kita menyerahkan sepenuhnya keputusan kepada Bapak Presiden. Minta dibangun di darat, dan kami sebagai penanggung jawab sektor akan menyampaikan ke inves-

SAMBUNGAN HALAMAN 1

TNI ... Dia mengaku tidak peduli dengan unjuk rasa yang terjadi di Kota Dili, karena TNI tetap siaga menjaga wilayah perbatasan kedua negara. “Kami hanya monitor perkembangan di negara tetangga,” katanya.

Ribuan massa di Dili, pada 22-23 Maret 2016, turun ke jalan melakukan unjuk rasa menuntut perundingan ulang antara Timor Leste dan Australia terkait dengan batas laut Timor dan pengelolaan

bersama sumber daya alam di laut tersebut. Unjuk rasa ribuan warga Timor Leste, terdiri atas para pegawai negeri sipil (PNS), siswa sekolah menengah atas (SMA), hingga lembaga swadaya masyarakat (LSM), membuat pemerintah di negara tersebut lumpuh total. (tem/tit)

Polisi Harus Objektif SAMBUNGAN HALAMAN 1

Polrestabes ... Selain tentang Jamsostek, saya juga ceritakan semuanya,” ujarnya kepada koran ini, Rabu (23/3). Menurut Haepen, kesempatan menghadap penyidik ini merupakan momen penting baginya. Sebab, ia bisa memberikan kesaksian sekaligus beberapa keluhannya. Dengan harapan, permasalahan yang menimpanya, beserta ribuan eks karyawan PT KAI lain segera terselesaikan. “Rumah saya di Mojokerto, jauh datang ke Surabaya untuk dimintai keterangan merupakan sesuatu yang sangat saya tunggu,” akunya. Sebagaimana rekan lainya, Haepen meradang tatkala mengetahui saldo rupiah di kartu Jamsosteknya tidak ada. Padahal, semasa kerja setiap bulan gajinya selalu dipotong untuk pembayaran iuran wajib Jamsostek. “Siapa yang nggak kaget,” singkatnya. Masih menurut Haepen, keikutsertaan dirinya dalam program Jamsostek dimulai sejak tahun 2010. Disaat itu, direksi PT KAI dijabat Ignasius Jonan yang saat ini menduduki kursi Ment-

eri Perhubungan. “Mulai tahun 2010 hingga pensiun, coba bayangkan, di mana uang saya,” keluhnya. Sementara itu, Abdul Salam mengatakan dirinya akan mengawal ketat kasus ini. Karena kasus ini menyangkut hak pegawai yang belum diterima. “Kami akan mengawal ketat kasus ini hingga putusan,’’ tutur Abdul Salam di ruang kerjanya beberapa waktu lalu. Ketua DPC Peradi Surabaya versi Juniver Girsang itu juga mengharapkan pihak kepolisian harus objektif menangani kasus tersebut. “Kasus ini besar, polisi sebagai lembaga hukum diharap objektif dalam melakukan penanganan,” tambahnya. Untuk diketahui, kasus ini bermula saat Suyitno, pensiunan PT KAI yang mewakili ratusan eks karyawan PT KAI lainnya melapor ke Polda Jatim Sesuai laporan dengan No: LPB/ 056/I/2016/UM/Jatim tertanggal 12 Januari lalu. Pelapor melaporkan Wiwik Widayanti selaku Vice Presiden

PT KAI Daop 8 atas dugaan pidana Penipan dan Penggelapan, yang diatur dalam Pasal 378 KUHP jo Pasal 372 KUHP. Lantaran lokasi yang dilaporkan masih wilayah Surabaya, pada 23 Februari 2016 kasus tersebut dilimpahkan ke Polrestabes Surabaya. Pelaporan ini adalah buntut dari kekecewaan dan kegeraman para pensiunan PT KAI yang belum menerima uang Jaminan Hari Tua (JHT), padahal setiap bulan gaji para pegawai dipotong untuk pembayaran asuransi tersebut. Terpisah, Manager Humas PT KAI Daerah Operasi (Daop) 8, Suprapto ketika ditemui Berita Metro bersikukuh bahwa kasus yang menimpa perusahaan transportasi massal itu adalah bentuk kesalah pahaman. “Saya kira ada miskomunikasi terkait kasus ini,” ujar Suprapto. Suprapto juga menjelaskan bahwa PT KAI telah memberikan kewajiban kepada para eks karyawan. “Perusahaan telah memberikan kewajiban yang merupakan hak pensiunan,” pungkasnya. (dre/tit)

Sesuai Derajat Kesalahan SAMBUNGAN HALAMAN 1

Dirut ... Dan ini semua semata-mata karena penegakan hukum. Penetapan tersangka ini ditetapkan menurut derajat kesalahannya, yang lebih bertanggung jawab. Sehingga dasar itulah yang ditetapkan menjadi tersangka,” jelasnya. Sugeng disangka dengan Pasal 2 ayat 1 Jo pasal 3 Jo pasal 18 Jo Undang-Undang RI No 31 Tahun 1999 Tentang Tindak Pidana Ko-

rupsi sebagaimana diubah dengan UU RI Nomor 20 Tahun 2001 Tentang Tindak Pidana Korupsi jo pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP. Saat disinggung, apakah akan ada penetapan tersangka lain? pihaknya menjawab secara diplomatis. “Kita lihat saja nanti hasil pengembangan penyidikan,” ungkapnya. Kejaksaan telah menjadwal-

kan pemanggilan pertama kali kepada Dirut PDAM DTS dengan status tersangka. Seperti diberitakan sebelumnya, Kejari membidik Pengadaan 10 ribu Pipanisasi Sambungan Rumah (SR) PDAM DTS Tahun Anggaran 2015 yang dimenangkan oleh CV. Langgeng Jaya senilai 8,9 miliar dari pagu 9,1 miliar. Dalam proses pengadaan tersebut, Korps Adhiyaksa menduga adanya kerugian uang negara. (adi/tit)

Keputusan Resmi Meski Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah memutuskan proyek gas di bumi (liquid natural gas/LNG) di Blok Abadi, Masela dibangun di darat (onshore), pihak Inpex selaku investor masih menunggu keputusan resmi. “Kami hormati konferensi pers beliau (Presiden). Kami masih tunggu keputusan resmi beliau kepada kami,” jelas Senior Communication Manager Inpex Corporation, Usman Slamet, dalam keterangannya, Rabu (23/3). Dalam menggarap Blok Masela ini, Inpex menggandeng

Shell sebagai mitranya. Sebelumnya keduanya memilih untuk membangun proyek Masela di laut (offshore) karena biayanya lebih murah. Lewat keputusan Jokowi ini, berarti plan of development (PoD) Masela akan dikembalikan pemerintah lewat Kementerian ESDM, kepada Inpex dan Shell untuk diubah karena dibangun di darat. “Iya tentunya dikembalikan (PoD), kan prosedurnya begitu. Kalau beliau putuskan untuk dibangun di darat ya berarti dikembalikan PoD Inpex atau Shell oleh kementerian secara teknisnya,” kata Usman. “Nanti kita tunggu saja. Karena kita belum terima secara resmi dari pemerintah,” imbuhnya. Tanggapan Menko Maritim Menko Maritim dan Sumber Daya, Rizal Ramli, menyambut baik keputusan Presiden Joko Widodo untuk mengembangkan Blok Masela dengan kilang darat. “Alhamdulillah. Akhirnya Presiden putuskan kilang Masela dibangun di darat,” kata Rizal dalam pesan singkatnya kepada wartawan, Rabu (23/3). Menurut Rizal, dalam keputusannya terkait Masela ini Presiden Jokowi telah menjalankan amanah konstitusi yang sebenar-benarnya agar sumber daya alam digunakan sebesar-besarnya untuk rakyat Indonesia. “Semoga rakyat Indonesia semakin mendapatkan manfaat dari sumberdaya alam yang melimpah yang Tuhan berikan. Amin,” pungkas Rizal. (dte/tit)

Berharap Kedatangan Presiden SAMBUNGAN HALAMAN 1

Monitor Perkembangan

tor untuk mengkaji ulang seluruh keputusan, karena keputusan investasi diambil di akhir 2018,” tutur Sudirman di Bandara Soepadio, Pontianak, Kalimantan Barat, Rabu (23/3). Sudirman mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang tiba-tiba melakukan pengumuman soal keputusan Blok Masela. Selain Sudirman, hadir juga Kepala SKK Migas Amien Sunaryadi, Mensesneg Pratikno, dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono. Inpex dan Shell akan diberikan kesempatan untuk mengkaji ulang penghitungan proyek, dengan skema onshore seperti keputusan Jokowi. “Kami akan sampaikan ini ke investor, dan beri kesempatan untuk mengkaji ulang. Akan ada penundaan sedikit. Tapi saya minta SKK Migas berdiskusi agar penundaan tidak panjang,” jelas Sudirman.

Raja ... “Begitu pula pejabat daerah, seperti Gubernur, Wali Kota dan Kepala Polda serta Panglima Kodam telah diundang dan beberapa di antaranya sudah konfirmasi siap hadir,” ujar dia. Dalam pertemuan ratusan raja se-Nusantara, Jamal menyebut acara utamanya berupa pembahasan dan penandatangan Piagam Makassar berupa ikrar bersatu para raja. Setelahnya, dilakukan penandatangan prasasti untuk memerangi terorisme, narkotika dan korupsi. “Raja se-Nusantara berkomitmen membantu pemerintah memerangi kejahatan luar biasa itu. Dewan adat resah dengan tiga kejahatan yang kian mengancam tersebut,” katanya. Raja Tallo ke-19 sekaligus Mangkubumi Kerajaan Gowa, I Paricu Muhammad Akbar Sultan Aliyah Daeng Manaba

Karaengta Tanate, mengatakan sejauh ini sudah hampir seratus raja se-Nusantara yang mengkonfirmasi kehadirannya. “Tentunya akan terus bertambah karena saya belum cek di kepanitiaan. Kalau dari luar negeri, pihak Kerajaan Singapura sudah memastikan kedatangannya,” kata Sultan Aliyah-sapaan akrabnya. Sultan Aliyah mengatakan untuk kehadiran Presiden Jokowi diakuinya belum bisa dipastikan seratus persen. Tapi, pada dasarnya komunikasi antara pihaknya dengan bagian protokoler istana, Presiden Jokowi disebutnya mendukung kegiatan itu dan siap hadir. “Kami tidak bisa menjamin kehadiran Presiden Jokowi. Semoga saja tidak ada hambatan, bencana ataupun tugas penting ke luar negeri sehingga bisa hadir,” ujarnya.

Dewan Adat Kerajaan Tallo yang tergabung dalam Dewan Adat Nusantara, Sultan Aliyah menyebut juga telah menghadap kepada Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani, beberapa waktu lalu. Menteri Puan diklaimnya siap hadir bila tidak ada halangan. “Kegiatan itu juga untuk bangsa dan negara sebagai wujud kepedulian kerajaan dan kesultanan di Indonesia,” tuturnya. Kerajaan Tallo, menurut Sultan Aliyah, terus melakukan sosialisasi ke masyarakat untuk melawan terorisme, narkotika dan korupsi yang merusak dan membahayakan NKRI. Dalam agama dan adat istiadat, Sultan Aliyah menyebut aksi terorisme, narkotika dan korupsi, sangat tidak dibenarkan dan bertentangan dengan nilai luhur bangsa Indonesia. Lebih jauh, Sultan Aliyah

mengatakan menyebut dalam pertemuan tersebut, pihaknya juga akan memperkenalkan pasukan pemberani ‘to warani’ untuk mengawal jalannya pemerintahan dan penegak hukum. “Khusus Kerajaan Tallo, kami siapkan 600 orang yang siap melakukan kontrol sosial dan membantu pemerintah untuk memerangi terorisme, narkotika dan korupsi,” tutur dia. Juru bicara Polda Sulawesi Selatan dan Barat, Komisaris Besar Frans Barung Mangera, mengapresiasi dan mendukung acara itu lantaran memiliki tujuan yang luhur. Barung menyebut terorisme, narkotika dan korupsi merupakan kejahatan luar biasa yang mesti diperangi bersama-sama. Kepolisian berharap dari kegiatan itu, perang melawan kejahatan luar biasa itu bisa ditularkan ke seluruh komponen masyarakat. (tem/tit)

Laporan dari Hainan

JK Tawarkan Pasar RI ke Raksasa Kapitalis HAINAN (BM) -Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan Indonesia memiliki peluang pasar yang menjanjikan bagi negara-negara kapitalis besar seperti China, Jepang dan Korea. “Semua negara industri, khususnya China, butuh pasar yang lebih luas dan basis produksi lebih murah dibandingkan negara asalnya, serta pula memerlukan sumber daya besar. Kita, Indonesia, punya keduanya itu,” kataWapres Kalla usai melakukan pertemuan dengan investor China di Kota Sanya, Provinsi Hainan, China, Rabu (23/3/2016). Dia menjelaskan yang diperlukan Indonesia untuk saat ini adalah membuat peraturan secara efisien untuk mempermudah investasi asing beroperasi di Tanah Air. Indonesia memiliki pasar yang luas dan pintu masuk bagi China untuk mengembangkan investasinya ke kawasan Asean. “Selain pasar yang luas, masuknya industri ke Indonesia menjadi lebih efisien karena banyaknya sumber daya khususnya tenaga kerja,” tambahnya. Untuk mengalirkan investasi asing yang lebih besar ke Indonesia, Wapres Kalla mengatakan Pemerintah melalui Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) akan mempersingkat proses layanan izin menjadi hitungan jam. “Karena itulah nanti di BKPM pengurusan izin awal bisa tiga jam, lalu pelaksanaan umumnya di daerah. Pemerintah memastikan bahwa peraturan itu bisa dibuat lebih sederhana dan bisa berjalan,” katanya. Kepala Badan Koordinasi Penanaman

Modal (BKPM) Franky Sibarani mengatakan investor dari China seringkali mendapatkan mitra kerja yang salah di Indonesia, sehingga rencana pembangunan tersebut menjadi terhambat. Oleh karena itu, Franky menjelaskan kepada para investor China bahwa ada BPKM yang akan memberikan informasi mengenai investasi di Indonesia.

“BKPM menyiapkan ‘China Desk’ dengan dua sampai tiga orang yang mampu berbahasa Mandarin, sehingga dapat mengkomunikasikan informasi kepada investor China,” ujarnya. Total realisasi penanaman modal asing, kecuali sektor hulu migas dan keuangan, dari China ke Indonesia selama 2010 hingga 2015 mencapai US$2,1 miliar. (bis/tit)

KUNJUNGAN: Wapres Jusuf Kala saat mengadakan pertemuan dengan sejumlah pejabat pemerintah China, dan para pengusaha, di Hainan - China, Rabu (23/3).


08 www.beritametro.co.id

KAMIS, 24 MARET 2016 INDEX HARGA -0.04% SAHAM SUMBER: IMQ21.COM

IHSG

4,854

-0.3% NIKKEI

17,001

-0.0% STI

2,882

0.0% FTSE

6,193

-0.0% KLCI

1,725

-0.2%

0.3%

DJIA

NASDAQ

17,583

HARGA EMAS

JUAL (Rp/gr)

512,567

4,822

BELI (Rp/gr)

US$/OZT:

492,064

1,221.61 IDR/USD: 13,212

SUMBER: GERAIDINAR

KURS MATA UANG SUMBER: KLIKBCA.COM 23-Mar-2016 / 16:30 WIB

USD

JUAL

BELI

13182.00

13162.00

SGD

9652.76

9632.76

EUR

14785.52

14685.52

AUD

10036.24

9956.24

Perluas Jaringan Bisnis Industri Keuangan SURABAYA (BM) - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melakukan kerjasama di sektor keuangan dengan Australian Centre for Financial Studies - Monash University(ACFS)danPemerintahNegara BagianVictoria, Australia. Ketua Dewan Komisioner Muliaman D Hadad mengatakan, kerjasama dengan dua institusi itu dilakukan untuk peningkatan kapasitas kemampuan pegawai OJK dan industri jasa keuangan Indonesia serta untuk meningkatkan kemudahan lembaga keuangan Indonesia membuka kantor di Victoria.

“Nota Kesepahaman dengan ACFS langsung ditandatangani Kepala OJK Institute Toto Zurianto dan Prof Colm Kearney, Dekan Fakultas Bisnis dan Ekonomi Monash University, mewakili Australian Centre for Financial Studies. Kami berharap kerjasama dua negara ini mampu saling meningkatkan industri keuangan kedua negara,” terang Muliaman. Dia menjelaskan, Australian Centre for Financial Studies Monash University (ACFS) merupakan pusat studi independen di bidang keuangan,

yang berafiliasi dengan Monash University dan Monash Business School. Lebih lanjut, katanya, kerjasama OJK dan ACFS ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas dan keahlian OJK dalam menjalankan kewenangan terkait pengawasan dan pengaturan industri jasa keuangan, serta peningkatan kapasitas dalam pelaksanaan riset dan pertukaran informasi antar kedua lembaga. “Kerjasama ini juga membuka kesempatan untuk peningkatan kapasitas calon pemimpin industri jasa keuangan nasional,” kata Muliaman. Kedua institusi sepakat bekerjasama untuk meningkatkan kapasitas pada pengembangan

pemerataan keuangan (rural finance), teknologi keuangan (financial technology), komunikasi dan hubungan internasional melalui kegiatan pembelajaran bersama, serta program pemagangan. Adapun area kerjasama meliputi studi pertukaran keahlian, peningkatan kapasitas, dukungan teknis, pertukaran informasi, dan pemberian beasiswa Selain kerjasama antar dua negara Muliaman menyebutkan, pihaknya (OJK) juga mendorong industri perbankan untuk mengoptimalkan penerapan layanan perbankan digital (digital banking) sejalan dengan kebutuhan masyarakat dan diyakini dapat meningkatkan efisiensi operasional perbankan.

“Pemanfaatan teknologi digital secara optimal, diyakini dapat meningkatkan efisiensi pada industri perbankan, yang pada akhirnya dapat menurunkan suku bunga,” katanya Menurutnya, optimalisasi layanan perbankan digital sejalan dengan kebijakan Presiden Jokowi untuk mendorong digital economy, sehingga perbankan Indonesia harus mampu mendukung dan mengantisipasi arah tersebut. Pengembangan layanan perbankan digital juga menghadapi beberapa tantangan, yaitu mengubah pemikiran industri dan juga masyarakat agar dapat memanfaatkan teknologi digital secara optimal, nilai investasi IT

ISTIMEWA

OJK Teken MoU dengan Australia

Muliaman D Hadad yang cukup besar, mengelola melakukan kajian terhadap digihubungan antara industri per- tal banking dan pada waktunya bankan dan telekomunikasi, pen- akan menyampaikan rekomengamanan informasi, dan penye- dasi mengenai guideline (pedomaan) tentang penerapan diglarasan aturan antar regulator. “OJK telah membentuk Tim ital banking oleh perbankan InTaskforce Digital Banking untuk donesia,” pungkasnya. (top/rdl)

INDUSTRI

General Manager Telkom area Surabaya, M. Nasrun Ihsan berbincang dengan pengrajin tas usai peluncuran program Kampung UKM Digital di di Balai RT Morokrembangan, Surabaya, Rabu (23/3). PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk terus berupaya memperbanyak coverage implementasi program Kampung UKM Digital untuk memajukan UKM Indonesia. Setelah tahun 2015 lalu Telkom mengentaskan 1 juta UKM untuk goes digital, tahun ini Telkom berkeinginan menjadikan 3 juta UKM Goes Digital, dan untuk itu pihaknya harus melakukan digitalisasi kepada 300 sentra UKM untuk menjadi Kampung UKM Digital.

ISTIMEWA

20 Perusahaan Tertarik Berinvestasi di Jatim SURABAYA (BM) - Sebanyak 20 perusahaan yang terdiri dari 31 delegasi Amerika Serikat tertarik ingin berinvestasi di Jawa Timur, setelah mereka berkunjung dan melihat Pelabuhan Teluk Lamong, Surabaya dan kawasan Industri Maspion serta

Manyar di Kabupaten Gresik. Wakil Duta Besar Amerika untuk Indonesia Brian McFeeters, Rabu yang mendampingi kunjungan 20 perusahaan itu menyebutkan, puluhan pengusaha itu tertarik setelah melihat beberapa fasilitas yang di-

ISTIMEWA

KUNJUNGAN: Pengusaha asal Amerika saat berkunjung ke kawasan Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE), Kabupaten Gresik, Rabu (23/3).

miliki pelabuhan di Jawa Timur. “Beberapa pengusaha mengapresiasi dengan kecanggihan alat di Teluk Lamong, dan ini peluang mereka untuk bisa menanamkan investasi di Jawa Timur,” ucapnya usai berkunjung ke Pelabuhan Teluk Lamong, Rabu (23/3). Brian mengaku, selama ini beberapa pengusaha Amerika tidak pernah melirik Jawa Timur atau wilayah IndonesiaTimur, dan aktifitas mereka terbanyak berada di Jakarta dan wilayah Jawa Barat. “Mereka belum tahu Jatim, karenaseringdiJakarta.Olehkarena itu dalam kunjungannya hari ini Kedutaan Besar Amerika Serikat memberi kesempatan kepada pengusaha bertemu gubernur dan pebisnis di Jatim, ditambah menggunjungi beberapa pel-

abuhan,” katanya. Brian mengatakan, kunjungan ke beberapa pelabuhan peti kemas tersebut sangat penting, sebab juga dapat melihat potensi Jatim. “Setelah mereka melihatlihat kondisi pelabuhan, lalu tergantung dari masing-masing perusahaan, apakah akan jadi menanamkan investasi di sini atau tidak. Namun yang terpenting mereka akan mengabarkan ke Amerika bahwa Jatim layak dan bagus bisa berinvestasi,” katanya. Direktur Keuangan Pelindo III U Saefudin Noer mengapresi kunjungan 20 perusahaan Amerika keTeluk Lamong, sebab mereka akan mengetahui secara detail kondisi pelabuhan, dan membuka peluang investasi. “Ini adalah salah satu bentuk

kunjungan yang baik, dan kita juga bisa mendapatkan instrumen utang atau dana internasional dalam bentuk asing, dan membuka peluang bagi Jawa Timur,” katanya. Sementara itu, kunjungan itu merupakan rangkaian acara “US–East Java Business Outreach Mission”, dan perusahaan yang hadir antara lain 3M, AECOM, Asian Tigers Mobility, Colliers International, PT Dow Indonesia, EBD Bauer, Edelman Indonesia, Entrust Datacard Corp, ExxonMobil Cepu Limited, FEDEX, Fluidic Energy, GE, Selain itu GlaxoSmithKlein, Honeywell, IBM, Johnson & Johnson, Lockheed Martin, Mead Johnson, Mercer, Spire Global, TransFast dan USABC. (ara/rdl)

Level Usaha Mikro Serap 90 Persen Layanan Multi Channel SURABAYA (BM) - Pencanangan tiga juta UKM (Usaha Kecil Mikro) Goes Digital di Segmen Usaha Mikro jadi fokus PT Telkom. “Segmen pelaku usaha kecil membutuhkan layanan multi channel. Hal inilah jadi dasar Telkom dengan mengajak 1.007.076 UKM Goes Digital di tahun 2015. Pemanfaatan berbagai layanan Information & Communication Technology (ICT), serapannya sekitar 90 persen pada level usaha mikro,” ujar Direktur Enterprise & Business Telkom, Muhammad Awaluddin, Rabu (23/3). Dia menambahkan, pelaku UKM ini termasuk potensial dengan asumsi sekitar 1-2 persen dari total 57 juta UKM di In-

donesia. Apalagi, sekarang sudah berhadapan dengan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Sedangkan UKM yang berbasis digital ini menyasar seluruh kategori industri Usaha Kecil seperti manufaktur, hospitality, retail, trading dan kategori industri lain. Untuk itu, Telkom lewat jasa PT. Infomedia Nusantara (Telkom Group) ini memberi layanan Tele-Account Management (TAM). Konten selain terkait teknologi informasi & komunikasi, kata Awaluddin, dilakukan langsung oleh para expert yang ada. Para expert berasal dari berbagai sektor industri, mulai fashion, trainer NLP, furniture, agribisnis, kuliner, souvenir boneka dan retailer.

“Muncullah layanan online SOBAT-UKM dengan trafic 2,25 juta selama 2016 termasuk trafik yang dilalui layanan Tele-Ac-

count Manager ini Dedicated Agent dan Expert mampu menjawab setiap solusi UKM baik terkait kebutuhan ICT maupun

BM/JEFRY

LAYANAN MULTI CHANNEL: Pelaku UKM membutuhkan layanan multi channel dalam menghadapi MEA yang berbasis digital memasarkan produk.

solusi bisnis untuk UKM pada jam kerja,” tegasnya. Hal senada juga diakui secara pemasaran produk secara online, Rhein Mahatma, pengamat enterpreneurship dunia digital. Peluangnya sekitar 64,3 juta orang yang belum terlayani saat belanja dan transaksi tanpa add to chart (registrasi aktivasi). Bisa terdata melalui search engine, market place, media sosial, dan website online shop. Menurutnya, keberadaan online shopper saat ini masih berada di angka 8,7 juta dari jumlah total 72 juta sosial media aktif. Secara revenue berarti sekitar 2,8 lebih tinggi pelaku UKM lah yang membanjiri transaksi secara elektronik lewat perangkat mobile teknologi.(jey/rdl)

Produsen Baja Kadang Abaikan Kualitas SURABAYA (BM) - Dirjen Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga (PKTN) Kementerian Perdagangan, Widodo, mengatakan produsen baja terkadang masih mengabaikan kualitas meskipun sudah mengantongi Standar Nasional Indonesia (SNI) demi menghadapi persaingan. “Hasil dari pengawasan itu masih ditemukan kualitas produk baja yang memiliki mutu rendah. Persaingan tidak sehat memang sering dilakukan. Produknya berstandar, namun kualitasnya dikurangi, ini yang dirugikan masyarakat,” katanya dalam sosialisasi sinergisitas peningkatan pemahaman ketentuan perlindungan konsumen, pengawasan barang dan penegakan hukum di Surabaya, Rabu (23/3). Untuk itu, katanya, Kementerian Perdagangan (Kemendag) berupaya melakukan pengawasan terhadap produk baja dan besi beton dengan melibatkan petugas yang berkompeten di antaranya dengan Direktorat Mitologi. “Petugas dari Direktorat Mitologi dinilai kompeten mengukur, menakar, dan menimbang karena bisa mengetahui kualitas bajanya turun atau tidak. Setelah mendapatkan hasil kualitas baja, kemudian di uji laboratorium sebagai bukti awal,” ujarnya. Pengujian di laboratorium bertujuan untuk mengetahui standar kualitas baja. Jika tidak sesuai standar, maka ada sanksi administratif yaitu bisa pembekuan atau pencabutan izin, dan tindak pidana. (ara/rdl)

TAMU BISNIS

Megarina Retnaningtyas (Assistant Human Resources Manager Artotel Hotel Surabaya)

Modal Plus Jaringan Syarat Penting PRINSIP orang yang tepat di tempat yang tepat (the right man in the right place) dipilih Megarina Retnaningtyas menjalani pekerjaan. Artinya, Mega menuturkan, seseorang harus terus banyak belajar dari apa yang telah dijalani. Terutama berkaitan dengan SDM (Sumber Daya Manusia) adalah ujung tombak sekaligus aset bagi sebuah perusahaan. “Jabatan sekarang ini, adalah bukan hal baru bagi saya di dunia perhotelan. Dimana mengelola SDM harus mengerti dan memahami posisi level atas sampai bawahan,” jelas Assistant Human Resources Manager Artotel Hotel Surabaya kepada Berita Metro, Rabu (23/3). Dia menambahkan, apa jaminan terhadap kestabilan bisa tetap berjalan? Kuncinya adalah selalu mengajak musyawarah para karyawan dalam suatu forum atau rapat management. Mega Mencontohkan, jabatan top up seperti Direktur atau manager, “Dia harus jadi panutan SDM dibawahnya. Ada tiga syaratnya harus punya 3 plus, yakni Skill (kemampuan), knowledge (pengetahuan), attidude (sikap) dan jaringan luas untuk mendukung dedikasi kerja dan jabatan yang dipercayakan,” beber perempuan yang sudah 20 tahun menekuni dunia kerja perhotelan. Hotel dan SDM itu, menurut Mega sangat erat berkaitan. Kalau SDM tidak tepat, akan membawa dampak pengaruh tidak stabilnya roda management perusahaan. Nah, yang tak kalah penting adalah banyak baca guna bisa mengasah kemampuan diri dan wawasan bertambah. Tekun dan komitmen jalani pekerjaan nanti akan menemukan sendiri jalan terbaik untuk dapat predikat SDM professional” pungkasnya. (jey/rdl) BM/DOK

TELKOM LUNCURKAN KAMPUNG UKM DIGITAL


09 www.beritametro.co.id

KAMIS, 24 MARET 2016

BM/FAIZAL ABDILLAH

Flu Burung, Disnak Jatim Terjunkan Tim URC

Maskur

Lamongan-Banyuwangi dalam Rapid Test SURABAYA (BM) - Setelah beberapa daerah di Jatim positif terserang flu burung, Gubernur Soekarwo minta Dinas Peternakan (Disnak)Jatim untuk menerjunkan tim khusus penanggulangan flu burung. Tim Khusus ini sebelumnya telah terbiasa menangani kasus terkait virus mematikan. “Saya panggil Dinas Peternakan dan melakukan kerjasama dengan renovasi besar, karena yang semacam ini penyebaran sangat cepat sekali,” ujarnya, Rabu (23/2).

Menurut Soekarwo, salah satu cara menghilangkan virus ini adalah dengan melakukan pencegahan preventif. “Saya minta tenaga ahli turun dan obat apa yang bisa diberikan, karena obat yang dari Unair masih belum bisa diperbanyak,” tambahnya. Tidak ada daerah yang dikhususkan dalam penanganan flu burung. Meskipun sejauh ini telah ada dua daerah yang terkena yakni Lamongan dan Banyuwangi. Semua penanganan diberi sifat serius, karena

semua daeraih memiliki posisi sama sebagai daerah rawan virus flu burung. Penanganan hanya bergantung pada skala dan penanganannya. Karena itu, dia menghimbau agar masyarakat melakukan tindakantindakan pencegahan seperti menjaga kebersihan dan kekebalan tubuh. Masyarakat bukan hanya waspada dengan flu burung saja, tetapi juga flu lainnya, seperti flu babi. “Setiap tahun pasti muncul virus yang menyebabkan flu burung dan fluflu lainnya, maka kegiatan yang bersifat preventif,” tegasnya. Kondisi ini langsung ditanggapi

Disnak Jatim. “Tim Unit Reaksi Cepat (URC) sudah kita turunkan dan memang Lamongan dan Banyuwangi ini dalam rapid test dinyatakan positif,” jelas Kepala Disnak, Maskur. Ada beberapa tahapan yang dilakukan tim ini, yaitu isolasi dan depopulasi atau menghabiskan populasi yang berada dalam satu kandang. “Untuk pemberantasan dilakukan penyemprotan desinfektan di lingkungan sekitar kandang, memvaksin unggas yang sehat, serta tidak boleh menataniagakan ungas,” ujarnya.(zal/rdl)

Pemeliharaan Jalan, Bina Marga Pakai Alat Rental Seminggu,Tarif Sewa Rp 50 Juta SURABAYA (BM) – Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga Jatim mengeluhkan pemeliharaan dan perbaikan infrastruktur di Jatim. Ini setelah usulan pengadaan alat berat dicoret membuat sejumlah pekerjaan diklaim tak optimal. Lantaran alat berat yang digunakan untuk melakukan per-

Kami memaksimalkan alat yang ada. Ada beberapa yang kami rental.’’ - SUPAAT -

Kadis PU Umum Bina Marga Jatim

baikan di lapangan terbatas, selama ini Dinas PU Bina Marga

terpaksa menyewa alat dari pihak ketiga. Meski demikian, Kepala Dinas PU Umum Bina Marga Jatim, Supaat berusaha tak mempermasalahkannya. Dia juga tidak banyak komentar saat ditanya kebutuhan alat untuk pemeliharaan infrastruktur di Jatim. Menurutnya, apa yang ditetapkan harus ditaati. ’’Kami memaksimalkan alat yang ada,’’ katanya, Rabu (23/3). Alat yang dimiliki Bina Mar-

ga kurang layak. Selain faktor usia, jumlah unitnya sedikit dan tersebar di 12 Unit Pelayanan Teknis (UPT) se-Jawa Timur. Bahkan, kabarnya, ada beberapa UPT yang tidak memiliki alat berat tersebut. Mereka harus meminjam agar pemeliharaan jalan bisa dilakukan. Alat berat itu di antaranya finisher, peneumatic roller (PR) dan formailing. Alat ini berfungsi penghancur aspal dan pengha-

lus dan sangat dibutuhkan agar pemeliharaan lebih cepat dan hasilnya maksimal. Memang,tidaksemuapemeliharaan menggunakan alat berat. Jika kerusakannya ringan perbaikan cukup manual, tapi banyak ruasjalandiJatimyangrusakparah. BinaMargaharusmenambaldengan alat berat. ’’Ada beberapa yang kami rental,’’ kata Supaat. Langkah meminjam alat berat ke pihak lain memunculkan be-

Jatim Terima Kuota Akreditasi 9.400 Lembaga baga. Kuota ini terbesar dibanding provinsi lain se-Indonesia. Akreditasi sekolah secara na-

sional sendiri sekitar 51.000 lembaga. Ketua Badan Akreditasi NaBM/SULUH DP

SURABAYA (BM) – Kuota akreditasi sekolah untuk Jatim tahun ini mencapai 9.400 lem-

SELALU BERUBAH: Dr Abdul Mu’ti, kuota akreditasi setiap tahun mengalami perubahan. Tahun ini kuota nasional mencapai 51.000 lebih.

sional (BAN) Sekolah dan Madrasah Dr Abdul Mu’ti menjelaskan, kuota akreditasi setiap tahun mengalami perubahan. “Tahun ini, kuota nasional 51.000 lebih, belum dari Kementerian Agama, dan APBD Pemprov dan Kota,” katanya, Rabu (23/3). Lebih lanjut dia menjelaskan, dalam realisasinya nanti kemungkinan jumlah akreditasi sekolah dan madrasah bisa mencapai 56.000, artinya lebih banyak dari kuota nasional. Hal ini karena ada kuota dari Kementerian Agama dan juga dari APBD Pemprov. “Saya belum tahu kuota Kementerian Agama berapa,” jelasnya. Prediksi jumlah akreditasi yang melebihi kuota nasional ini

berdasarkan pengalaman tahun lalu, dimana kuota nasional adalah 29.000. Namun, dalam realisasinya mencapai 37.000 ribu. Khusus untuk Jatim, pada 2015 lalu, kuota akreditasi ada sekitar 8.000 sekolah. Kemudian pada 2016 ini meningkat menjadi 9.400. Dari jumlah tersebut, 80 persen adalah sekolah yang baru melakukan akreditasi, sedangkan 20 persen adalah reakreditasi. Abdul Mukti menjelaskan, akreditasi dilakukan setiap lima tahun sekali. “Yang sudah akreditasi, akan dilakukan reakreditasi, Tapi kalau reakreditasi, nanti bisa kita lihat perbandingannya bisa naik apa tidak,” ungkapnya. (sdp/rdl)

culusulanpengadaanalatberatsenilai Rp 63 miliar. Dana tersebut untuk membeli 15 unit alat berat. Namun usulan itu dicoret Gubernur Jatim Soekarwo. Ada beberapa penyebab, di antaranya pemerintah provinsi berkonsentrasi pada pemberdayaan masyarakat. Anggaran yang dialokasikan untuk bina marga hanya pemeliharaan. Tidak ada alat berat. Wakil Ketua Komisi D DPRD Jatim, Hammy Wahjunianto juga enggan berkomentar terkait masalah alat berat Bina Marga, meski dulu masalah ini pernah diusulkan tapi tidak mendapat respon dan akhirnya dicoret. ’’Kami tidak ingin membahas apa yang sudah terlanjur,’’ katanya.(zal/rdl)

ban anggaran bertambah. Apalagi, tarif sewa alat berat dihitung per jam. Kisarannya Rp 250 ribu hingga Rp 300 ribu per unit. Bisa diperkirakan, penggunaan alat berat dalam seminggu untuk satu unitbisamencapaiRp40jutahingga Rp 50 juta lebih. Saat ini Supaat tetap mengandalkan sewa alat berat ke pihak ketiga. Sebab, aturan yang ditetapkan dalam APBD 2016 hanya pemeliharaan jalan. Tidak ada nomenklatur pengadaan alat berat. ’’Kecuali, ada kebijakan dari gubernur yang memerintahkan penggunaananggaranuntukpembelian alat berat itu,’’ ucapnya. Permasalahankebutuhantersebut sudah diusulkan tahun lalu. Bahkan pada RAPBD 2016 mun-

KONDISI ALAT BERAT BINA MARGA Kurang layak karena faktor usia. Unit terbatas tersebar di 12 UPT se-Jatim. Beberapa UPT tak memiliki, harus pinjam untuk pemeliharaan jalan. Jenis alat berat di antaranya finisher, peneumatic roller (PR) dan formailing. TARIF SEWA ALAT BERAT Rp 250-300 ribu/jam/unit Rp 40-Rp 50 juta/jam/unit USULAN PERALATAN BERAT Pengajuan: RAPBD 2016 Nilai: Rp 63 miliar Peruntukan: Membeli 15 unit Status usulan: Dicoret Gubernur Soekarwo.

Imam Makruf, Anggota DPRD Jawa Timur:

Mendesak, Polisi dan BNN Harus Turun ke Pesantren

Ada temuan santri di Jatim menggunakan ‘vitamin’ narkoba untuk menguatkan dzikir lantaran tertipu bandar. Mengapa santri yang memiliki pemahaman agama gampang terperdaya? Tidak semua santri begitu. Apalagi sekarang ini pemahaman kitab banyak yang hanya leterlek (letterlijk/literal), tidak ada penghayatan terhadap kehidupan sosial maka kayak hafalan saja. Saya ini santri jadi insyaallah tahu betul. Banyak itu yang keluar dari pesantren kemudian tidak menjadi kiai malah justru ibadahnya berkurang. Apala-

Apakah kasus ini menandakan kalau pelaku narkoba sudah menyusup ke pesantren? Iya dan ini tidak terlacak. Maka kemudian polisi maupun BNN harus blusukan, turun ke pesantren. Bagi bandar maupun pengedar pesantren ini dinilai tempat paling aman. SelamainipolisimaupunBNN belum masuk ke pesantren? Menurut saya belum masuk. Kayaknya mereka masih sungkan (canggung).

ke pesantren. Selama ini pesantren disebut kawasan paling aman. Masa sih santri pakai narkoba kan kerjaannya ngaji. Padahal tempat itu sasaran mereka. Sekarang kalau di night club atau tempat anak-anak nakal kan gampang terdeteksi. Maka cari aman dia, masuklah ke pesantren. Bisa jadi bandar ini juga disusupkan seolah santri yang ikut ngaji. Ngaji itu kan nggak perlu ikut sekolah, cukup beli kitabnya bah iso bah ora (entah bisa atau tidak). Padahal dia juga jualan narkoba di dalam. Selain itu, saya juga melihat ada skenario besar dari negara luar. Bisa jadi.

Padahal nggak ada dalil kalau polisi dan BNN dilarang masuk ke pesantren? Ha.. ha.. Nggak ada-lah. Cuma kultur di Jatim, entah itu polisi atau pejabat lain biasanya dengan kiai tawadhu’-nya luar biasa. Nah, bandar itu memanfaatkan ketawadhu’an itu untuk masuk pesantren, bandar cari aman. Karena itu BNN dan polisi harus masuk

Jadi BNN dan polisi masuk ke pesantren sudah mendesak? Menurut saya sudah mendesak. Ini bandar-bandar kan sudah keluyuran ke tempat yang selama ini paling nggak dicurigai. Kesannya nggak ini pesantren. Stigma sarang teroris belum terhapus kini ada cap sarang narkoba.. Bukan pesantren dan penghuninya yang salah. Ini kan bandar itu melihat tempat yang aman. Kalau di tempat-tempat nakal itu sudah nggak nyaman lagi karena gampang ketangkap. Pesantren jadi tempat sasaran bandar narkoba ini indikasi, laporan atau memang ada temuan? Menurut saya bukan lagi indikasi. Ini yang harus dilakukan polisi, mendesak menurut saya. D a n benang merahnya santri pa-

Imam Makruf

kai ‘vitamin narkoba’ agar kuat berzikir.. Iya. Bandar itu kan pintar mengolah dengan berbagai cara untuk mengedarkan barangnya. Pihak pesantren nggak tersinggung kalau dibilang menjadi tempat paling diincar untuk persembunyian bandar? Ya nggak lah. Makanya ini harus diantisipasi, polisi harus menelusuri, para kiai juga mewaspadai, karena selama ini nggak ada tes urine untuk santri. Saya ini orang Lirboyo, dari kecil hidup di pondok. Perlu nggak saat ini ada tes urine untuk penerimaan santri? Itu terlalu kasar, nanti saya bisa digebuki para kiai kalau nyaranin begitu, ha.. ha.. Menteri Sosial mengajak para kiai mengenali jenis narkotika untuk kewaspadaan dini, anda setuju? Bagus itu dan keamanan pondok harus mewaspadai betul. Nggak khawatir kebablasan kalau kiai harus mengenali jenis narkotika? Ya nggak lah. Kiai kan bisa menugaskan keamanan pondok. Santri itu kan ribuan, maka kontrolnya perlu ditingkatkan. Walaupun santri tak pakai narkoba tapi pesantrennya harus diantisipasi jangan sampai jadi sarang berlindungnya bandar narkoba.

Korban Narkoba Larinya Pasti ke Radikalisme KEKHAWATIRAN pesantren menjadi incaran bandar narkoba juga dirasakan pihak Kementerian Sosial (Kemensos). Karena itu digulirkan konsep pembangunan tempat rehabilitasi sosial untuk korban penyalagunaan napza (narkoba, psikotropika dan zat adiktif) berbasis pondok pesantren. Salah satu pesantren yang yang ketempatan Institusi Penerima Wajib KH Lukman Al Karim Lapor (IPWL) yakni Ponpes Bahrul Mahgfiroh, Malang. “Bu Mensos (Khofifah Indar Parawansa) ingin para pecandu narkoba disembuhkan baik fisik dan mentalnya,” tutur KH Lukman Al Karim, pengasuh Ponpes Bahrul Mahgfiroh. “IPWL didirikan di sini karena pesantren itu tak hanya ngaji saja, tapi juga membantu saudara-saudara yang menjadi korban narkoba karena larinya pasti ke radikalisme.” Menurut kiai yang akrab disapa Gus Lukman tersebut, obyek terbanyak narkoba dan radikalisme ada di Jatim. Makanya kondisi di Jatim harus lebih diperhatikan agar bisa lebih dilihat masyarakat di daerah lain. “Bu Mensos sering ke Jatim karena melihat realitas di sini masih banyak persoalan yang perlu dibenahi, terutama narkoba, prostitusi maupun radikalisme. Ini sudah mencapai tingkatan yang gawat,” tuturnya.(rdl) BM/MADJI

gi ini soal narkoba, iming-imingnya uang besar. Kemudian ada orang yang tak bisa bisnis, susah cari uang, lalu ditawari jualbeli narkoba ya cepat diterima. Kenyataanya begitu.

PW/ISTIMEWA

STIGMA Pondok Pesantren (Ponpes) sebagai ‘sarang’ teroris belum terhapus, kini muncul stigma lain yang tak kalah mengerikan: pesantren ‘sarang’ peredaran narkoba. Meski penyudutan itu berlebihan, Imam Makruf, anggota DPRD Jawa Timur yang berlatar belakang santri, tak memungkiri kalau saat ini pesantren menjadi tempat aman bagi bandar maupun pengedar narkoba untuk bersembunyi sekaligus menjalankan aksi. Ditemui Berita Metro di ruang kerjanya, Selasa (22/3), alumnus Ponpes Lirboyo, Kediri, yang juga wakil ketua Komisi C DPRD Jatim tersebut meminta Badan Narkotika Nasional (BNN) dan aparat kepolisian turun ke pesantren untuk menyisir dan menangkap bandar narkoba. Berikut kutipan wawancaranya:

Untuk langkah antisipasi secara komprehensif, apakah peta dakwah perlu diubah? Iya, termasuk memanfaatkan santri untuk melakukan hal-hal produktif di luar ngaji. Seperti saya punya yayasan dan pondok yang mengambil

SDM dari santri-santri Lirboyo. Kita alumni Lirboyo juga ada pertemuan bulanan, di antaranya untuk ikut menanggulangi kenakalan remaja dari narkoba serta terorisme. Ini peran pesantren dan para alumninya. (rdl)


10 METRO SURABAYA

berita metro www.beritametro.co.id

KAMIS, 24 MARET 2016

Bu Risma Mendapat Anugerah Ideal Mother 2016

Seorang Ibu bagi Sejuta Anak SURABAYA (BM) - Walikota Surabaya Tri Rismaharini (Risma) dianugerahi penghargaan internasional “Ideal Mother” (Ibu Ideal) 2016 dari “Islamic Educational Scientific and Cultural Organization” (ISESCO) di Kairo, Masir pada Senin (21/3). Risma menerima Ideal Mother Award 2016 itu di Grand Hall Universitas Cairo, menurut keterangan Kedutaan Besar RI di Kairo yang dilansir situs resmi Kementerian Luar Negeri RI di Jakarta, Rabu. Ratusan penonton memadati Grand Hall Universitas Cairo yang pernah digunakan sebagai tempat Presiden Amerika Serikat Barack Obama menyampaikan pidato kepadaduniaArabdanTimurTengahpada2009. Risma merupakan salah satu dari dua peraih penghargaan “Ideal Mother” yang didaulat menyampaikan pidato pada penganugerahan penghargaan di auditorium univeritas tersebut. Dalam pidatonya, Risma menyampaikan tentang upaya perlindungan terhadap

anak-anak dari kejahatan perdagangan manusia, seperti dengan cara penutupan sejumlah lokalisasi prostitusi yang menjadikan anak-anak sebagai korban. Selain itu, Walikota Surabaya perempuan pertama itu juga menyebutkan upaya pemberian fasilitas dan pembinaan bagi anak-anak jalanan dan anak-anak terlantar, serta pembinaan serta fasilitas bagi anak-anak berkebutuhan khusus dan atau penyandang disabilitas. Risma menekankan bahwa sejak dilantik menjadi Walikota Surabaya dia telah menjadi ibu bagi lebih dari sejuta anak. Pidato Risma tersebut mendapat tanggapan yang positif dari berbagai pihak. Tawarkan Bantuan Seusai acara, Ayman Abdallah al Bayaa, Duta Besar Niat Baik IIMSA-PBB dan Direktur Alwasl International Group - Persatuan Emirat Arab, mendatangi Risma dan menawarkan bantuan untuk program

pembinaan anak-anak berkebutuhan khusus di Surabaya. Pada hari yang sama, sebelum acara penerimaan penghargaan Ideal Mother, Risma juga menghadiri acara temu muka dan silaturahmi dengan Sekolah Indonesia di Cairo. Pada kesempatan tersebut, Risma memberikan motivasi bagi para siswa dan guru SIC. Risma menekankan bahwa tidak ada anak pintar dan anak bodoh, yang ada adalah semua anak diberikan kemampuan dan modal untuk sukses. “Anak-anak disabiltas yang ada di Surabaya, ternyata bisa sangat kreatif dan bisa menghasilkan uang dengan tangan sendiri,” tutur Risma. Bahkan, menurutnya, di antara anak disabiltas tersebut ada yang memiliki tabungan hingga Rp 70 juta dari hasil karyanya. Pada kesempatan tersebut Risma menyatakan bahwa 60 % dari waktu dan pikiran serta aktivitasnya adalah menyangkut anak-anak. (kln/ant/nii)

FOTO: BM/IST

DELEGASI INDONESIA: Bu Risma bersama delegasi di sela acara menerima Ideal Mother Award 2016 di Grand Hall Universitas Cairo, Mesir.

Seruan BMKG untuk Warga Surabaya

Jelang Transisi Kemarau, Hemat Air SURABAYA (BM) – Warga Surabaya sepatutnya memperhatikan imbauan petugas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Maritim Tanjung Perak Surabaya. Prakirawan BMKG, Eko Prasetyo, mengingatkan masyarakat agar memanfaatkan air secara hemat karena tidak lama lagi akan masuk masa transisi menuju musim kemarau. “April-Mei merupakan masa transisi, dan musim kemarau diperkirakan mulai Juni-Juli. Jadi, manfaatkan air secara hemat dan

bijak agar tidak menghadapi kekeringan pada musim kemarau,” kata Eko Prasetyo terkait peringatan Hari Air Sedunia dan juga Hari Meteorologi Dunia di Surabaya, Rabu (23/3). Staf Informasi dan Data BMKG Maritim Tanjung Perak Surabaya itu menjelaskan, meskipun saat ini masih ada hujan, tapi intensitas dan durasinya tidak seperti ketika musim hujan. Oleh karena itu, potensi air yang ada saat ini hendaknya bisa dikelola dengan baik agar saat me-

masuki masa transisi hingga musim kemarau masyarakat tidak kesulitan memperolehnya. Di sela peringatan Hari Meteorologi Dunia bertema “Anomali Cuaca dan Iklim, Tantangan dan PeluangMasaDepan”Ekomengatakan bahwa pergerakan semu matahari saat ini tengah menuju ekuator untuk selanjutnya ke utara khatulistiwa.Indonesiaakanmasuk musim kemarau ketika posisi matahari di utara khatulistiwa. Sementara itu, perairan Laut Jawa saat ini cukup kondusif un-

tuk pelayaran karena tinggi gelombang hanya berkisar 0,50,8 meter dan kecepatan angin dari barat-barat laut sekitar 35 kilometer per jam. Sedangkan perairan di selatan Jawa, khususnya selatan Jawa Timur, tinggi gelombang masih mencapai 3-4 meter dengan kecepatan angin dari arah barat laut utara sekitar 55 kilometer per jam. “Perairan Laut Jawa kondusif untuk pelayaran, tapi untuk perairan selatan Jawa sudah dalam beberapa waktu terakhir tinggi

dan perlu diwaspadai,” katanya. Dalam kesempatan itu Eko juga mengimbau masyarakat selalu mengikuti perkembangan cuaca melalui BMKG selaku lembaga pemerintah yang selalu memberikan data dan informasi terkait iklim dan cuaca untuk mendukung kegiatan sehari-hari. “Silakan masyarakat mengakses data dan informasi yang selalu kita perbarui untuk panduan beraktivitas, utamanya untuk aktivitas pelayaran maupun nelayan,” demikian Eko Prasetyo. (ant/nii)

Jelang UNBK Tingkat SMA/SMK

Log Out Otomatis Malah Mengganggu SURABAYA (BM) – Menjelang UjianNasionalBerbasisKomputer (UNBK), sejumlah sekolah di Surabaya menggelar gladi bersih, Rabu (23/3). Tidak ada kendala berarti selama gladi bersih, kecuali sistem yang tiba-tiba log out secara otomatis karena mouse pada komputer lama tidak disentuh. Amalia Dian, misalnya, mengalami hal itu. Siswa SMAN 16 Surabayaitusudahharusmelakukan log in dua kali ketika baru 30 menit mengerjakan soal. Setiap log in, dia pun membutuhkan nomor token baru dari proktor. Amalia mengaku harus mengulang log in lantaran komputer terlalu lama tidak digunakan. Sehingga, sistem secara otomatis mengalami log out. “Terlalu lama menghitung soal matematika di kertas. Jadi komputernya tidak tersentuh cukup lama terus me-log out sendiri,”

katanya di sela-sela mengikuti gladi bersih. Problem log out otomatis semakin tidak bersahabat lantaran bisa terhubung ke komputer peserta lain.Teknisi UNBK SMAN 16, Dimas Dananjaya menyatakan, pelaksanaan UNBK secara umum sudah relatif lancar. Sinkronisasi server, mengunduh soal dan mengunduh token berlangsung dengan baik. Tinggal permasalahan log out otomatis kalau terlalu lama komputer tidak digunakan. “Kalau ada satu yang log out, beberapa akhirnya mengalami hal serupa. Sehingga harus log in lagi,” kata dia. Jika token lama bisa digunakan, kata Dimas, log in ulang tidak perlu token baru. Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Surabaya Ikhsan menuturkan, setiap komputer memiliki time out season selama tidak digunakan. Jika sudah melebih

masa time out itu, sistem komputer secara otomatis akan keluar. “Jadi ketika siswa menghitung soal matematika, saat itu dia berada dalam time out season yang memang dibatasi oleh sistem,” tutur Ikhsan. Persoalan ini, lanjut Ikhsan, akan menjadi masukan bagi Pusat Penilaian Pendidikan (Puspendik) sehingga pada hari-H pelaksanaan tidak ada lagi hal semacam ini. “Perlu penyesuaian masa time out, khususnya untuk mata pelajaran yang membutuhkan proses hitung-hitungan,” ujar mantan Kepala Bapemas dan KB Surabaya itu. Selain penyesuaian, siswa juga perlu mencermati masa time out yang tersedia. Setidaknya siswa harus menggerakkan kursor, itu sudah cukup untuk menghindari log out otomatis. “Yang terpenting siswa tahu

BM/SULUH DWI PRIAMBUDI

PANTAU GLADI BERSIH: Rombongan Dispendik Surabaya memantau pelaksanaan UNBK di SMAN 16 Surabaya, Rabu (23/3).

penyebabnya jadi tidak panik,” kata Ikhsan. Para siswa, kata dia, juga bisa melanjutkan mengerjakan soal tanpa harus mengulangi lagi

jawabannya. “Waktunya juga tidak akan terkurangi ketika terjadi log out. Jadi siswa juga tidak dirugikan,” pungkasnya. (sdp/nii)

Dispendukcapil Beri Layanan Lebih Cepat SURABAYA (BM) – Dispendukcapil Kota Surabaya terus berupaya mempermudah layanan terhadap masyarakat antara lain dengan aplikasi baru mempercepat pengurusan dokumen kependudukan. Kepala Dispendukcapil Kota surabaya, Suharto Wardoyo mengatakan selain E-Kios yang ada di kelurahan, dan sistem online melalui lampid.surabaya. go.id, pihaknya juga akan mengembangkan layanan via app store atau aplikasi mobile. “Itu semua untuk kemudahan warga, daripada harus jauh-jauh datang ke Dispendukcapil,” jelasnya, Rabu (23/3). Ia mengaku, layanan E-Kios dan online sudah berlangsung lebih dari satu tahun ini. Sementara, untuk apFOTO: BM/MADJI likasi mobile saat ini Suharto Wardoyo masih dirancang diskominfo. “App store masih proses,” katanya singkat. Pria yang akrab dipanggil Nanang ini mengatakan, sejak dibuka awal 2015, layanan E-Kios dan Online ternyata sudah banyak yang menggunakan. Berdasarkan data Dispendukcapil dalam rentang waktu setahun ribuan warga yang menggunakannya. “Kurang lebih sekitar 10 ribu warga yang menggunakan layanan itu,” paparnya. Dalam layanan E-Kios serta online menurutnya setelah warga input data, akan dilanjutkan dengan proses verifikasi yang juga melalui sistem on line dari kelurahan dan Dispendukcapil. “Jadi jika ada kekurangan juga disampaikan secara on line,” katanya. Sistem online lebih efektif, sehingga warga yang mengurus surat tak perlu harus bolak-balik ke kantor Dispendukcapil. Layanan dokumen kependudukan melalui E-Kios dan online terdiri dari layanan akta kelahiran, kematian, Surat Keterangan Pindah Keluar Surabaya dan Pendaftaran Akta Perkawinan. “Sedangkan App Store mungkin baru dua yakni akta kelahiran dan kematian. Nanti dikembangkan lainnya,” pungkasnya. (dji/nii)

Liku-liku Hidup di Metro Surabaya

Gerobak Jamu Antar Anak-anak Raih Sarjana

Rela Melepas Dua Unit Rumah dan Dua Petak Sawah Sejak 1970-an, James C Scott memetakan kehidupan subsisten kaum miskin di negara-negara berkembang. Mereka hidup, terutama memenuhi kebutuhan primer, dari hari ke hari. Artinya, perolehan hari itu untuk biaya hidup hari itu. Ketika ada musibah atau kebutuhan mendadak, tak ada yang bisa mereka lakukan kecuali menggali utang atau menjual apa yang bisa dijual.

Kenapa tidak dibeli kembali sesuai dengan perjanjian awal? “Saya tentu mau beli. Tetapi pemiliknya baru mau melepas jika dibeli dengan harga Rp 200 juta. Uang saya belum cukup,” kata Alikan.

Noor Ipansyah Iskandar – Surabaya

Dua Petak Sawah Kembali ke masa-masa sulit dulu, proses pengobatan Mbah Darmo, yang berkepanjangan hingga meninggal dunia pada 2013, betulbetul menjadi badai dalam kehidupan keluarga Alikan-Sritantini. Selain rumah kecil di Gubeng Jaya, Alikan dan istri rela melepas satu rumah lagi dan dua petak sawah di Solo untuk membiayai ayah Sritantini. Belum lagi, mereka juga sering harus berutang untuk biaya kuliah dua putrinya. Keberuntungan dan musibah memang silih berganti. Saat putri keduanya diterima di Unesa, Alikan merasa sangat beruntung. Kemudian, karena harus menempuh perjalanan jauh dari rumah ke kampus di Lidah Wetan, Alikan membeli sepeda motor Yamaha Jupiter secara kredit. Uang

UANG hasil berjualan jamu tradisional boleh dibilang lumayan. Dalam perhitungan kasar, saat jamu yang dijual habis tak bersisa dalam sehari, Alikan dan Sritantini, bisa mengantongi penghasilan (kotor) Rp 300 ribu. Pasangan ini berjualan jamu dengan menggunakan gerobak dorong, dan biasa mangkal di Pasar Genteng (Berita Metro, Selasa, 23/3, halaman 10). Dikurangi modal, tenaga dan lainlain, Alikan bisa mengantongi laba bersih rata-rata sekitar Rp 200 ribu per hari. Sekitar Rp 6 juta per bulan. Saat ini, untuk menutupi biaya hidup mereka berdua, uang itu lebih dari cukup. Bahkan sebagian bisa ditabung. Sedikit demi sedikit untuk

mewujudkan impian membeli rumah. Pasangan ini bukan tak (pernah) memiliki rumah.Walau dengan ukuran sederhana, atau sangat amat sederhana. Rumah ukuran 5 x 9 meter yang sekarang mereka tempati di kawasan Gubeng Jaya SR dulu milik mereka. Tetapi sudah belasan tahun mereka berubah status dari pemilik menjadi penyewa. Ceritanya, jelang pergantian millennium lalu, musibah datang. Mbah Darmo, ayah Sritantini terkena serangan jantung koroner. Dan komplikasi penyakit lain. Proses pengobatan di rumah sakit dan dokter spesialis membutuhkan biaya besar. Waktu itu, dua putri Alikan masih bersekolah di SMA dan SMP. Semua

FOTO: BM/NOOR

USAI PASAR TUMPAH: Petugas kebersihan mengangkut sampah yang tersisa dari pasar tumpah di kawasan Pasar Genteng sekitar pukul 07.00, tempat Alikin membuka lapak berjualan jamu tradisional.

butuh biaya. “Saat itu saya butuh biaya sekitar Rp 20 jutaan. Dari mana bisa dapat uang sebesar itu? “ ujar Alikan, dalam nada tanya, saat berbincang dengan Berita Metro, Rabu (23/3) pagi. Akhirnya, rumah yang didiami keluarga itu di Gubeng Jaya dijual dengan harga Rp 35 Juta. Tetapi, ada

perjanjian, jika Alikan memiliki uang, rumah boleh dibeli kembali dengan nilai harga yang berlaku. Sementara itu, Alikan sekeluarga tetap menghuni rumah itu dengan sistem sewa. “Sekarang saya harus mengeluarkan Rp 500 ribu saban bulan untuk bayar sewa,” ujarnya.

muka dipinjami dari tauke pemilik toko yang menjadi tetangga kios di Pasar Genteng. Tetapi belum lama kendaraan itu dipakai, suatu hari putri Alikan dibegal. Sepeda motor, tas berisi buku, uang kuliah, dan lain-lain diembat pembegal. “Total waktu itu ada Rp 15 jutaan yang dibawa perampok,” ujar Alikan. Toch setelah menjalani semua itu, Alikantakpernahhentimenyatakanrasa syukur.“Hidupyangsayajalanimemang berat, tetapi saya tetap bersyukur pada Gusti Allah,” ujar Alikan. Dalam setiap kesempatan acara pengajian di masjid kampung, atau kegiatan peringatan hari-hari besar Islam, Alikan tak pernah absen. Bahkan, saat-saat sedang kerja lalu ada panggilan adzan, Alikan meninggalkan pekerjaan untuk melaksanakan ibadah salat. Secara material, Alikan dan istri boleh jadi masuk kategori subsisten sebagaimana diurai James C Scott. Tetapi, secara spiritual, boleh jadi levelnya sudah tinggi karena ia menjadi orang yang selalu pandai bersyukur. (*)


MALANG RAYA 11

berita metro www.beritametro.co.id

KAMIS, 24 MARET 2016

Pasca Bentrokan, 214 Mahasiswa Asal Sumba Dipulangkan

kilas

Difasilitasi Kecamatan Diantar hingga Bali

ISTIMEWA

TAKUT: Ratusan mahasiswa asal Sumba yang minta dipulangkan ke kampung halamannya karena khawatir terjadi aksi balasan pasca bentrokan.

Kabupaten Malang. Sementara itu, Camat Pakis Cholik menjelaskan jika mahasiswa ini tidak

diusir dari Malang. Mereka hanya diantar pulang ke daerah asal sampai situ-

asi di Malang benar-benar kondusif. “Ada 214 mahasiswa yang kita antar pulang, 150 mahasiswa Wisnuwhardana yang ngekos di daerah Sekarpuro,” kata Cholik. Ia menambahkan, mereka minta pulang karena ketakutan adanya aksi balas dendam. Meski polisi dan TNI sudah memastikan keamanannya, tapi mereka tetap minta pulang. Hanya saja, pihak kecamatan hanya membantu mengantar sampai ke Bali, setelah itu keluarga mereka akan menjemput di sana. Pihak Kecamatan Pakis memfasilitasi keberangkatan mahasiswa Sumba menuju daerah asalnya dengan menye-

diakan 4 armada bus. “Mereka banyak yang tinggal di 24 rumah kos di Desa Sekarpuro dan Pakis. Mereka ini mau pulang tapi tidak punya uang, makanya kita bantu,” imbuhnya. Ia juga mengimbau, kepada mahasiswa luar Jawa untuk tidak lagi mengulangi peristiwa bentrok antar mahasiswa. Cholik menambahkanpascabentrokberdarahdi UniversitasWisnuwhardanaitupihaknya bersama polisi dan TNI sudah mengadakan pertemuan denganmahasiswa. “Harapanya mereka tidak usah terbawa emosi yang penting tetep belajar karena tujuannya ke Malang adalah kuliah bukan tawuran,” tukasnya. (lil/nov)

Gagal Mengirim Motor Curian, 4 Penadah Ditangkap MALANG (BM) – Kalau anggota Polres Malang meringkus 3 pelaku curanmor, anggota Polresta Malang ikut menangkap empat orang yang diketahui se-

bagai penadah motor curian yang biasa menjual hasilnya ke luar pulau. Keempatnya ditangkap pada Kamis (17/3), lalu. Mereka ad-

alah Imron Rosyadi (36), Berno Beniqno Eko (27), Budi Sasongko (40), dan Adrianus Djogo Dinong (27). Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Malang AKP

Tatang Prajitno mengatakan dari lidik yang dilakukan pihaknya menggagalkan pengiriman 17 kendaraan bodong yang siap kirim ke NTT.

BM/KHOLIL

SINDIKAT: Kasat Reskrim Polresta Malang AKP Tatang P menggeber 4 penadah motor curian berikut barang bukti yang disita kemarin, (23/3).

“Kami dapat informasi dari masyarakat jika ada pengiriman kendaraan ke luar kota melalui jasa pengiriman. Ada dua motor yang mau dikirim dan kami lakukan pengembangan,” ujarnya, Rabu (23/3). Pengembangan ini bermula dari penangkapan Imron Rosyadi yang ditangkap polisi saat akan melakukan transaksi di fly over Lawang Kabupaten Malang. Imron menjual kendaraan tersebut ke Berno seharga Rp 4,5 juta. Dari Berno dijual lagi ke Budi seharga Rp 5,1 juta. Selanjutnya Budi kembali menjual ke Adrianus dengan harga Rp 5,2 juta. “Di rumah kontrakan Adrianus kami amankan 17 unit motor bodong dari berbagai daerah,” katanya. Tatang menambahkan, bisnis tersebut sudah dijalankan tersangka sejak 2014 lalu. Berno dan Budi telah melakukan pengiriman sebanyak 50 unit. Sedangkan Adrianus, mengaku mengirim kendaraan ke luar kota sebanyak 70 unit. “Setelah uang ditransfer, langsung dilakukan pengiriman. Adrianus membandrol tiap kendaraan di atas Rp 10 juta. Pengiriman secara berangsur guna mengelabui petugas,” jelasnya yang menambahkabn para pelaku itu dijerat dengan pasal 480 KUHP tentang Penadah Barang Curian. (lil/nov)

Komplotan Curanmor Stadion Kanjuruhan Dibekuk MALANG (BM) – Tiga pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor), dibekuk anggota Buru Sergap Satreskrim Polres Malang. Selain tersangka, polisi juga menyita sejumlah barang bukti dari tangan pelakunya. Polisi menyita berupa 3 unit motor,kunciT,ponsel,kameradan plat nomor yang diduga palsu. Kesemuaitudisitadaritanganpel-

akunya. Sementara itu, KasatreskrimPolresMalangAKPAdam Purbantoro menjelaskan, tiga pelakuadalahsatukelompoktersangka curanmor.“Tiga pelaku ini satu kelompok.Biasanyamerekamenjual motor hasil curian ke wilayah Lumajang,”ungkapnya. Dia menambahkan, tiga pelaku yang ditangkap itu berinisial PA (30), SU (25) dan HE (29).

Ketiganya warga Kecamatan Gedangan Kabupaten Malang. “Sudah ada 10 TKP aksi pencurian kendaraan roda dua yang dilakukan tiga pelaku.Terakhir, laporan dari korban pada 16 Maret lalu,” imbuh Adam. Adam menambahkan, lokasi sasaran pencurian motor yang dilakukan kawanan pelaku itu berada di areal stadion Kanjuru-

han Kepanjen Kabupaten Malang. ”Dari 10 TKP, terbanyak kawanan ini beraksi di kawasan stadion kanjuruhan. Mereka menggunakan obeng dan kunci T saat beraksi,” ujarnya. Adam menambahkan, modus operandi tersangka lebih dulu mencari sasaran di stadion Kanjuruhan saat malam minggu. PA dan SU bertugas mencari

sasaran. Setelah berhasil, motor diserahkan pada HE dan dijual di kawasan Lumajang. Satu unit motor, dihargai Rp 2-3 juta. Hasil kejahatan pelaku, salah satunya berupa satu unit Honda CBR nopol N 6751 EED. Dari tiga kawanan yang ditangkap, dua orang adalah residivis kasus curanmor diwilayah Malang Raya. (lil/nov)

Jepang Ajak Malang Kerja Sama di Semua Bidang MALANG (BM) - Pemerintah Jepang lewat Konsulat Jenderal (Konjen) Jepang di Surabaya Yoshiharu Kato mengunjungi Kabupaten Malang, Rabu (23/3). Mereka mengajak Pemkab Malang untuk bekerja sama di semua bidang. “Potensi Kabupaten Malang ini memang luar biasa. Makanya, Jepang tertarik untuk bekerjasama,” papar Wakil Bupati (Wabup) Malang HM Sanusi. Menurut dia, Pemkab Malang siap menerima tawaran kerja sama tersebut. “Sebab, Pemerintah Jepang akan melakukan investasi dan kerja sama di semua bidang,” tutur dia. Di antaranya kata dia, kerja sama itu meliputi pendidikan, pertanian, peternakan dan pariwisata. Meski begitu, HM Sanusi jugamenawarkan kerja sama terkait pengolahan ikan tuna hasil tangkapan nelayan Malang Selatan seperti nelayan Pantai Sendangbiru Desa Tambakrejo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan. Menurut dia, nelayan Pantai PERWAKILAN

Sendangbiru sangat potensi untuk menghasilkan tangkapan ikan tuna. Sebab, per hari bisa mencapai 400 ton. “Saat ini, produksi ikan tuna hasil tangkapan nelayan Malang Selatan masih menggunakan teknologi yang belum modern. Jika pengolahan ikan tuna diproduksi secara modern, ikan tuna segar bisa dikirim langsung ke Jepang,” kata Sanusi. Dirinya menegaskan, Pemkab Malang sangat terbuka bagi investor yang mau investasi di Kabupaten Malang. Sehingga, dirinya juga mempersilakan mahasiswa Jepang untuk melakukan riset terkait potensi yang dimiliki Kabupaten Malang. Misalnya di bidang pertanian, di Kabupaten Malang terdapat lahan tanaman tebu seluas 73 hektar, dengan menghasilkan 73 ribu ton gula. Sedangkan tebu yang diproduksi petani Kabupaten Malang memiliki kadar gula 13 persen. Di Kabupaten Alang, kata dia, punya dua Pabrik Gula (PG). Yakni PG Krebet Baru dan PG

Kebonagung dan PG Krebet. “Kami senang jika Jepang membangun pabrik gula baru di Kabupaten Malang,” tuturnya. Ditempat yang sama, Konjen Jepang SurabayaYoshiharu Kato

mengatakan dirinya datang ke Pemkab Malang ini untuk menyampaikan tawaran kerja sama dari pemerintah Jepang. Sebab, Kabupaten Malang ini memiliki potensi yang luar biasa.

“Makanya kami wajib lapor soal hasil pertemuan dengan wabup itu. Sebab, Pemkab Malang bersedia menerima tawaran kerja sama dari kami,” papar dia. (lil/nov)

BM/KHOLIL

KERJA SAMA : Wabup Malang HM Sanusi saat menerima tamu Konjen Konsulat Jepang Yoshiharu Kato di Peringgitan Pendapa Agung Kabupaten Malang.

Tiket masuk gratis untuk penonton yang digagas Disbudpar.

Disbudpar Perkuat Wisata Even MALANG (BM) - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Malang akan perkuat wisata even. Untuk itu, dilakukan kerja sama dengan Komunitas Malang Kultur dengan menggelar seni ‘Mbulan Ndadari Badut’ di pelataran Candi Badut, Kamis (23/3). Acara tersebut disemarakkan juga dengan Smawir Percussion (Tulungagung), prosesi Jamas Lingga (Bawarasa), Dolanan Padang Mbulan (AremaKer). Lalu, Wayang Tutur Mungkur (Ki Ardi Purbo Antono) dan masih banyak yang lainnya. Menurut Kadisbudpar Kota Malang Ida Ayu acara tersebut untuk memperkuatWisata Even di Kota Malang. “Sehingga, potensi seni yang ada di komunitas-komunitas se-Kota Malang tergali dengan baik,” kata dia. Apalagi, terang dia kegiatan ini juga bagian dari melestarikan budaya Malangan dan Jawa Timur pada umumnya. Sehingga, semua kesenian yang ada bisa menjadi bagian dari wisata. Di tempat terpisah, Walikota Malang H Moch Anton menyatakan bahwa kegiatan pagelaran seni berskala Jawa Timur tersebut merupakan bukti nyata dari upaya komunitas seni untuk mengharumkan nama Kota Malang. Selain itu, kata dia, bisa menggelorakan sektor ekonomi kreatif sebagai tulang punggung ekonomi Kota Malang. “Melalui ekonomi kreatif kita bangun Kota Malang sebagai kota kreatif yang berwawasan global demi menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA),” tegas Abah Anton. (lil/nov)

Program Bedah Rumah Dinilai Sukses BATU (BM) - Program bedah rumah untuk tahun anggaran 2015 di Kota Batu dinilai sukses. Para kepala desa (kades) pun merasa lega karena banyak rumah warganya yang kini kondisinya baik berkat program bedah rumah. “Kami patut memberi apresiasi. Sebab, banyak rumah warga yang tidak layak huni. Sekarang sudah lebih bagus dari pada sebelumnya,” papar Kepala Desa TulungreSuliono jo Kecamatan Bumiaji Kota Batu Suliono, Selasa (23/3). Menurut dia, Desa Tulungrejo mendapat jatah 30 unit rumah warga. Itu tersebar di lima dusun. ”Karena di desa Tulungrejo ada lima dusun, jadi dari jatah 30 warga yang mendapat program itu tersebar ada di lima titik. Dari pendataan kami, masih ada beberapa rumah warga yang belum dapat program bedah rumah tersebut,” jelasnya. Kendati demikian, kata dia ada beberapa rumah yang masih belum dikerjakan. Mereka memang sudah terdata. Makanya, dia berharap bagi mereka yang belum dibedah tidak berkecil hati. Alasannya, karena dalam program bedah rumah tersebut dikerjakan secara bergantian. Menurut dia, bila sudah waktunya maka pasti bakal dikerjakan. “Karena itu, kami berharap kepada warga Tulungrejo yang masuk dalam daftar program bedah rumah bersabar. Jadi harus menunggu sampai program berikutnya turun,” ujarnya. (gus/nov) BM/AGUS

MALANG (BM) – Pasca insiden tewasnya Nasehon Leplepem (23), Mahasiswa Stimik Asia asal Maluku saat mengikuti acara pengukuhan komunitas mahasiswa rantau di Universitas Wisnuwardhana Malang, ratusan mahasiswa asal Sumba NTT dipulangkan. Sebanyak 214 mahasiswa itu dipulangkan ke daerah asalnya pada Rabu (23/3). Mereka terdiri dari 150 mahasiswa Universitas Wisnuwhardana dan 64 lainnya dari berbagai universitas yang ada di Kota Malang. Sebagian besar dari mereka merupakan mahasiswa yang menetap atau tinggal di rumah kos di kawasan Sekarpuro Pakis

Rute Jalan Tembus Gusur Madrasah BATU (BM) - DPRD dan Dinas PU Kota Batu meninjau lahan yang bakal menjadi rute jalan tembus Batu-Pasuruan, Rabu (23/3). Kawasan yang ditinjau adalah pangkal hingga ujung jalan yang ada di kawasan Kota Batu. Menurut Ketua Komisi C DPRD Kota Batu Didik Machmud, peninjauan itu untuk melihat kesiapan lahan yang akan menjadi rute jalan tembus tersebut. Sebab, Pemprov Jatim sudah membuat detail engineering design (DED). Sesuai DED itu, kata dia ada tiga daerah yang bakal dilalui. Di antaranya Kota Batu, Kabupaten Malang dan Kabupaten Pasuruan. Rute yang dilalui jalan tembus itu dipastikan bakal melalui kawasan permukiman. Sebab, ada beberapa rumah warga dan madrasah yang dipastikan terkena gusur. Misalnya di Desa Giripurno, Kecamatan Bumiaji. Makanya, dia meminta agar Dinas PU Bina Marga Kota Batu segera melakukan sosialisasi. Selain itu, dia mengingat agar penerangan jalan umum dan drainase diperhatikan. “Semua itu harus diperhitungkan. Sebab, tidak semuanya ditanggung anggaran Pemprov Jatim. Biar enak harus dikonsep mulai sekarang untuk PAK. Sehingga pada 2017 sudah bisa dilaksanakan,” papar dia. Sementara itu, Kepala Dinas PU Bina Marga Kota Batu, Arif AS mengakui bila pembangunan jalan tembus Giripurno Batu–Purwosari Pasuruan bakal menggusur tujuh bangunan yang ada di wilayah Kota Batu. Menurut dia, ketujuh bangunan itu sebagian besar adalah rumahpribadi.Sedangkansatubangunanlagimerupakan kompleks madrasah. Untuk itu, Arif AS mengaku sudah berdiskusi dengan DPRD. Meski begitu, menurut dia, soal penggusuran tersebut akan dibicarakan mulai Agustus tahun ini. (gus/aaj/nov)

Malang Raya: Aji A Haji (koord), M. Kholil, Agus Susanto; Iklan/Langganan: 081 333 4050 30


12 P A N T U R A

berita metro www.beritametro.co.id

KAMIS, 24 MARET 2016

LAMONGAN l BOJONEGORO l TUBAN l GRESIK

Terminal Baru Ziarah Malik Ibrahim Diuji Coba GRESIK (BM) - Terminal dan tempat parkir Pariwisata Makam Syeh Maulana Malik Ibrahim diuji coba operasionalnya, Rabu (23/3). Tempat parkir baru yang berada di Jl RE Martadinata Gresik ini menggantikan tampat parkir yang lama yaitu di Jalan Pahlawan Kota Gresik yang sudah tidak mampu menampung kendaraan para peziarah yang hendak menuju ke Makam Syeh Maulana Malik Ibrahim. Tempat parkir yang menelan biaya miliaran rupiah dari APBD Kabupaten Gresik ini berfungsi sebagai pengurai kesemrawutan lalu lintas yang berada di sekitar makam wali. Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Gresik, Andhy HendroWijaya mengatakan bus wisata ziarah yang menurunkan penumpang di terminal wisata, lalu penumpang dibawa menaiki mini bus shelter yang sudah disediakan di sekitar terminal untuk membawa para peziarah menuju

tempat ziarah. “Terminal baru kita rekayasa turunnya langsung ke depan makam, nanti kita atur menunggu shuttle dan berlangsung sementara selama 3 bulan,” ungkapnya. Sementara Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto yang ikut dalam uji coba kali ini mengatakan bahwa pembangunan Terminal Wisata Ziarah tersebut bertujuan untuk mempermudah para peziarah untuk sampai ke makam. “Kami ingin memudahkan dan memanjakan para peziarah agar tidak jalan jauh jauh dari tempat parker,” ungkap Bupati Gresik. Ada sebanyak 20 mini bus yang telah disiapkan, yang nantinya akan digunakan dan selalu stanby di terminal wisata. Mini bus ini berfungsi mengatar peziarah dari terminal wisata menuju tempat ziarah dan oleh-oleh hanya dengan membayar Rp 6.000. (gbr/zen/dra)

Sekolah Berperan Penting Tanggulangi Bahaya Narkoba

FOTO: BM/ZEN

BERUBAH: Pembangunan tempat parkir baru Terminal Wisata Ziarah dapat memberikan kenyamanan pada para penziarah Makam Syeh Maulana Malik Ibrahim.

Dokter Muda Adakan Penyuluhan TBC di Ponpes GRESIK (BM) - Hari TBC sedunia yang jatuh tanggal 24 Maret diperingati beberapa dokter muda dengan melakukan penyuluhan beberapa Pondok Pesantren di Kabupaten Gresik. Salah satunya yaitu Ponpes Manbaul Ihsan, di Desa Banyu Urip, Kecamatan Ujung Pangkah Kabupaten Gresik. Rabu (23/3). Ratusan santri yang mengikuti penyuluhan ini terlihat sangat antusias mengikuti penjelasan tentang bahaya penyakit TBC yang disampaikan dokter yang tergabung dalam Komunitas Santri Beriman yang memiliki moto “Sadari-antisipasi– obati Tuberculosis-bersama Ksatria Airlangga dan masyarakat Ujung Pangkah”. Dalam penyuluhan kali ini, para santri dikenalkan beberapa cara untuk mencegah penyakit TBC misalnya dengan menutup mulut menggunakan sapu tangan dan tisu. Sementara untuk mengenali gejalanya, diantaranyabatuksecaraterus-menerusdan berdahak selama 2 minggu. Di samping penyebab dari penyakit TBC, para dokter muda juga menjelaskan jenis penyakit TBC yang tidak hanya menyerang paru-paru, namun juga dapat

FOTO: BM/ZEN

JELASKAN: Pemberian pengetahuan terhadap penyakit menular TBC diberikan oleh para dokter muda yang tergabung dalam Komunitas Santri Beriman.

menyerang organ atau bagian tubuh lainnya seperti tulang, kelenjar dan kulit. Penyuluhan dengan sasaran ke pondok pesantren ini bertujuan untuk mengenali penyakit TBC beserta cara mencegah penularan kuman yang dapat terhembus

keluar ke udara pada saat penderita TBC batuk. Selain itu juga memberikan edukasi kepada para santri betapa pentingnya menjaga kesehatan sehingga mereka sadar tentang penyakit TB dan dapat menjadi generasi yang peduli akan bahaya penyakit TB.

Menurut Bima Satriono (25) salah seorang dokter muda ini menjelaskan alasan memilih pondok pesantren sebagai lokasi penyuluhan, dikarenakan penyakit TBC merupakan jenis penyakit menular, yang biasanya muncul di lingkungan yang padat akan penduduknya. “Tujuan kenapa kita memilih Ponpes sebagai tempat penyuluhan karena Ponpes merupakan lingkungan yang kompleks dan rawan tersebarnya penyakitTBC,” ungkapnya ParapengasuhpondokpesantrenManbaul Ihsan,NafisulAthokmengatakan,penyuluhan tersebut merupakan langkah yang tepat untuk mengantisipasi penyakit menular TBC sejak dini, sebab di lingkungan pondok pesantren memang minim akan pengetahuan hal-hal tentang penyakit TBC. “Banyak santri yang tidak mengetahui tentang bahaya penyakit ini. Penyuluhan seperti ini menjadi penting karena bisa mencegah penularan TBC lebih dini,” ungkapnya. Tak hanya itu, penyuluhan ini juga disambut positif oleh para santri, bahkan sebagian dari mereka ada yang mendapat hadiah khusus, lantaran berani bertanya secara langsung cara mengobati bagi penderita TBC. (gbr/zen/dra)

MOJOKERTO-JOMBANG

TUBAN (BM) – Badan Narkotika Nasional Provinsi, BNNP Jatim memberikan sosialisasi dan perangkat Pembelajaran Pencegahan dan Pemberantasan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) pada Guru dan Murid Sekolah SMA dan SMP se-Kabupaten Tuban, di Gedung Korpri Tuban, Rabu (23/3). Masalah penyalahgunaan narkoba harus menjadi perhatian semua pihak. Indonesia pada tahun tahun lalu hanya sebagai transit, akan tetapi, kini Indonesia mulai menjadi sasaran utama dengan semakin suburnya pecandu dan peredarannya. Lemahnya penegakan hukum, kurang komitmen kepada pemegang kebijakan dan lemahnya pengawasan merupakan beberapa faktor yang menyebabkan peredaran barang haram tersebut berkembang dengan sangat pesat. Sementara dari pihak penyelenggara, Muhammad Imron SPd mengatakan bahwa jika diberikan pemahaman yang benar mengenai narkoba, maka para siswa akan menolak untuk menggunakan narkoba. (emi/zen/dra)

Tunanetra Diajari Pengoperasian Komputer Khusus TUBAN(BM)-Para Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) KabupatenTuban pada 2016 ada sebanyak 23.469 penderita, termasuk penyandang tunanetra, korban traffiking, mentaldancacat,kini FOTO: BM/ZEN diajari teknologi seperti komputer. Se- PEMBELAJARAN: Pelatihan iring dengan kema- komputer bagi tunanetra agar tidak ketinggalan teknologi. juan digital, seorang peyandang tunanetra kini juga mulai dirangkul untuk mengikuti kursus dan pelatihan dalam pengoprasian komputer yang diadakan Dinas Sosial KabupatenTuban. (23/3). Sementara Ketua Seksi Pemberdayaan Cacat, Khoirul Ilmawan, mengatakan bahwa dengan adanya pelatihan tersebut, diharapkan para penyandang tuna netra tidak sampai ketinggalan teknologi. (emi/zen/dra)

berita metro www.beritametro.co.id

Terendam Banjir, Warga Desak Pemkab Perbaiki Drainase

FOTO : BM/PRAYOGI

ANTISIPASI: Sejumlah ruas jalan di wilayah Sooko kemarin mengalami banjir akibat saluran drainase yang terhambat.

Kades Asusila Didemo Warga

JOMBANG (BM) – Puluhan warga Desa Cangkringrandu Kecamatan Perak Kabupaten Jombang mendatangi kantor desa setempat. Mereka menuntut Kepala Desa Sumarto untuk turun dari jabatannya. Hal tersebut dilakukan warga, sebab kades tersebut diduga telah digerebek oleh aparat di dalam salah satu hotel di jalan Cempaka Desa Kepuhkembung Keca-

MOJOKERTO (BM) - Hujan deras yang terjadi selama 2 jam membuat ratusan rumah di Desa/Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto terendam banjir, Rabu (23/03) petang. Banjir kali ini akibat rusaknya saluran air di desa tersebut. Sehingga air hujan menggenang pemukiman penduduk hingga ketinggian rata-rata 80 sentimeter Ketinggian banjir di Desa Sooko rata-rata mencapai 80 sentimeter atau selutut orang matan Peterongan bersama Wiwik yang diduga pasangan kades di dalam hotel tersebut. Bahkan salah satu warga setempat mengatakan, dirinya menginginkan kadesnya untuk segera diberhentikan oleh Bupati Jombang. Karena, warga tidak setuju jika kepala desanya berbuat seperti itu. “Sebagai pimpinan desa, tindakan Sumarto tidak pantas. Atas dasar

dewasa. Air tak hanya memutus jalan masuk ke pemukiman penduduk. Namun, juga masuk ke rumah-rumah warga. Warga Sooko Gang IX, Suparlan (56) mengatakan, air mulai meluap sekitar pukul 15.00 Wib. Menurut dia, banjir kali ini disebabkan hujan deras siang tadi yang mengguyur kawasan Sooko selama sekitar 2 jam. Kondisi itu diperparah dengan tersumbatnya saluran air sehingga air hujan menggenangi pemukiman penduduk.

“Hampir setiap hujan deras terjadi banjir seperti ini. Bukan akibat luapan sungai. Tapi akibat saluran air yang tersumbat sampah dan lumpur sehingga air hujan tak bisa keluar,” kata Suparlan kepada wartawan. Warga hanya berharap Pemkab Mojokerto segera turun tangan untuk menormalisasi saluran air yang tersumbat. “Harapan kami pemerintah segera memperbaiki drainase. Jangan hanya janji-janji saja,” pungkas Suhadak. (gie/dra)

moral itulah kami meminta agar Sumarto dicopot sebagai Kades. Jika dalam waktu seminggu Sumarto belum dicopot, kami akan berdemo lagi,” teriaknya Ba’un saat melakukan pertemuan antara BPD Desa setempat bersama Camat Perak Mahmudi, Rabu (23/3) kemarin. Hal yang sama diungkapkan Purwanto, warga lainnya yang mengikuti unjuk rasa di kantor

desa. Menurut penuturannya, sebenarnya hubungan antara Sumarto dengan Wiwik sudah lama diketahui warga sekitar. Namun karena belum ada bukti warga hanya bisa diam saja. “Tapi sekarang sudah terbukti, kalau keduanya tertangkap basah di hotel berdua. Karena itu warga berharap agar Kades Sumarto dicopot,” tegas Purwanto.(aan/dra)

DPRD Kagum Program Percepatan Pembangunan Infrastruktur MOJOKERTO (BM) - Ketua DPRD Kabupaten Mojokerto, Ismail Pribadi bangga terhadap program pemda setempat yang lebih awal dari program yang dicanangkan pusat, terutama program pembangunan infrastruktur. Kabupaten Mojokerto telah bergerak cepat dalam menyusun langkah-langkah pembangunan seperti pusat. “Bagaimanapun, infrastruktur adalah skala prioritas. Kita harus bersinergi bersama,” katanya dalam sebuah pertemuan sinergi linier dengan Bupati dan Wakil Bupati. Karena itu, kata Ismail, sangat penting keharmonisan

PERWAKILAN

FOTO: BM /PRAYOGI

Ketua DPRD Kabupaten Mojokerto,Ismail Pribadi

hubungan antara eksekutif dan legislatif. Menurutnya, kepala daerah dan DPRD merupakan mitra strategis dan pilar utama pemerintahan yang saling sokong dalam mewujudkan program pembangunan lima tahun kedepan. Sementara Bupati Mojokerto Mustofa Kamal Pasa mengatakan, DPRD, Forkopimda, dan seluruh entitas pemerintahan saling memberi dukungan. “Tahun 2017 target pembangunan infrastruktur jalan 1.100 km bakal kita songsong bersama. Begitupun program pariwisata yang kita garap serius dan berkelanjutan,”

terang bupati. Masih menurut bupati, percepatan investasi akan makin udah ke depannya. Lowongan pekerjaan diperkirakan bakal terbuka lebih lebar lagi. Rencana bupati untuk keluar dari Ring 1, juga telah melalui pertimbangan yang tepat dan matang. “Percepatan investasi yang masuk ke Kabupaten Mojokerto kita harap bisa berkembang pesat. Deregulasi (penyederhanaan aturan-aturan) memudahkan hal tersebut, para investor cukup memerlukan rekom dari pihak kita saja,” ujarnya. (gie/adv)

Terserang Flu Burung, Peternak Merugi JOMBANG (BM) – Isu flu burung kembali beredar di kalangan masyarakat, dampaknya pada peternak ayam potong di Kabupaten Jombang. Seperti yang dikeluhkan Saiful (30) salah satu peternak ayam potong jenis pejantan di Dusun Sendangrejo Desa Banjardowo Kecamatan Jombang Kabupaten Jombang. Menurutnya, saat ini harga ayam potong di tingkat peternak mengalami penurunan yang sangat drastis. Padahal sebelumnya harga ayam potong masih dalam kondisi yang stabil. “Panen ayam dalam beberapa bulan lalu masih pada harga tinggi. Namun saat ini penurunanya sangat drastis sekali,” ujar Saiful saat ditemui di kandang ayam miliknya. Tak hanya itu, saat panen bulan sebelumnya, harga ayam potong di tingkat peternak mencapai hingga Rp 25 ribu per kilogram. Namun saat ini harga ayam di tingkat peternak hanya laku sekitar Rp 19,5 ribu. “Kemarin harganya masih bisa mendapatkan untung, sekarang dengan harga segitu peternak banyak yang merugi,” katanya. “Kemarin harga pakan ayam per kuintalnya hanya Rp 315 ribu, sementara sekarang mencapai Rp 375 ribu. Belum lagi bibit ayam per ekornya sekarang mencapai Rp 2.500 per ekor. Jika dirinci dari biaya tersebut, tentu peternak sangat rawan untuk mengalami kerugian,” ujar Saiful.(aan/dra)

DKP Siapkan Dua TPST MOJOKERTO (BM) Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Mojokerto mencari lokasi baru sebagai alternatif Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) yakni di Kecamatan Prajurit Kulon. Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) ini untuk mengurangi overload sampah di TPA Randegan. Kepala DKP Kota MoFOTO : BM/PRAYOGI jokerto, Amin Wakhid, SIDAK: Wakil Walikota saat meninjau mengatakan tahun ini keberadaan TPA Randegan. pihaknya membuat TPST untuk di wilayah Prajurit Kulon. Dikatakan, pengadaan dua TPST nanti akan mengurangi produksi sampah secara signifikan. Amin menyebut, produksi sampah saat ini mencapai 70 ribu ton per hari. “Pembuatan TPST memberi banyak keuntungan. Selain mengurangi produksi sampah di TPA juga menyingkirkan kambing pemakan sampah di TPA,” katanya. Menurut ia, sampah rumah tangga akan dipilah langsung di TPST. Pemulung tidak akan bisa lagi mencari sampah yang dikehendaki karena yang dibawa ke sana hanya sampah yang tak terurai. (gie/dra)

Mojokerto - Jombang: Prayogi Waluyo (koord), Aan Hidayat (Jombang) Iklan/Langganan : 081 134 647 71


PANTURA 13

BERITA METRO www.beritametro.co.id

KAMIS, 24 MARET 2016

LAMONGAN I BOJONEGORO I TUBAN I GRESIK

Pasca Amuk Bengawan Jero

kilas

Jalan Poros Penghubung Antardesa Rusak Parah

Kabur Usai Kepergok Curi Kabel PLN

FOTO: BM/DWI PRATIWI

RUSAK PARAH: Jalan beton penghubung antardusun di Desa Bojoasri yang ambles dan retak setelah berminggu-minggu direndam banjir, butuh perbaikan segera agar aktivitas warga bisa pulih dengan cepat setelah lama terkepung banjir.

desa ini. Namun bagaimana lagi,” terangnya. Kondisi ini sebenarnya sudah dilaporkan ke instansi terkait. Sebab beberapa warga ada yang bekerja dan bersekolah di tengah kota. ”Dulu sebelum banjir gak seperti ini, sekarang pecah, dulu kendaraan roda empat masih bisa lewat sekarang gak bisa,” kata Mukhit warga Pandantoyo. Kepala Desa Bojoasri Ahsannudin ketika dikonfirmasi, membenarkan wilayahnya

jadi langganan banjir Bengawan Jero. ”Kami terus terang saja, seluruh masyarakat yang terdampak luapan Bengawan Jero belum mendapat perhatian yang signifikan khususnya pasca banjir,” ucapnya, Rabu (23/3). Padahal, penanganan pasca banjir juga butuh bantuan serius pemerintah.Terutama dalam pembenahan infrastruktur. ”Ke depan pasca banjir, kami berharap ada bantuan perbaikan infrastruktur khususnya jalan

poros dan dan transportasi agar wilayah Bojoasri tidak lagi terisolir,” jelasnya. Ahsannudipun berharap, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamongan memberi perhatian lebih kepada desa-desa yang berada di bantaran Bengawan Jero. ”Kami berharap pada pemerintah daerah ini dijadikan pelajaran kita bersama. Paling tidak, sediakan anggaran khusus untuk perbaikan pasca banjir,” tandasnya.(dwi/zen/epe)

FOTO: BM/M. ZAINUDDIN

LAMONGAN (BM)– Dampak genangan air akibat luapan Bengawan Jero di beberapa kecamatan di Lamongan, bisa berlangsung dalam tempo lama. Setelah air menyusut, warga masih harus menghadapi infrastruktut yang rusak parah setelah berminggu-minggu direndam air dari anak Bengawan Solo tersebut. Jalan poros antardesa merupakan infrastruktur yang paling terdampak. Seperti yang terjadi di Desa Gambuhan dan Bojoasri. Jalan beton penghubung antardusun di kedua wilayah tersebut nyaris tak lagi berbentuk. Sebagian malah ambles dan merekah yang rawan mencelakai pengguna jalan. Sedangkan jalan makadam yang masih menggunakan batu galian C, juga menimbulkan tonjolan-tonjolan runcing yang tidak mungkin dilewati. Pantauan koran ini, salah satu yang terparah adalah jalan penghubung Dusun Pandantoyo-Waru dan Dondoman.“Selain banyak lubang besar yang jka tidak hatihati bisa terjatuh, juga ada yang masih tertutup genangan air,” terang Sukardi, salah satu warga setempat yang terlihat sedang membenahi pintu masuk air ke tambak miliknya yang rusak setelah diterjang luapan Bengawan Jero. Rusaknya satu-satunya akses ke luar dusun ini, membuat aktivitas perekonomian juga ikut melambat. Beberapa warga yang ingin mendapat kebutuhan sehari-hari bahkan harus memutar cukup jauh demi menghindari jalan rusak tersebut. Jika nekat, selain ekstra waspada resiko celaka juga cukup tinggi ketika berpapasan dengan pengguna jalan lainnya. “Sudah banyak yang terjatuh akibat lubang di jalan poros

LAMONGAN (BM)– Mulyadi (50) warga asal Jalan Maderejo, Desa Made, Kecamatan Lamongan, melaporkan Hendra Cory Santoso (46) yang diketahui berasal dari Desa Simbatan RT 1/RW 2, Kecamatan Sarirejo lantaran dipergoki tengah berupaya mencuri kabel ground PLN, Rabu (23/3) siang. Ulah nekat tersangka bermula ketika dia meminjam tangga dengan dalih untuk perbaiki jaringan listrik, bersama rekannya yang tidak dikenal. Ternyata tangga tersebut untuk memotong jaringan listrik PLN yang menjulur dari atas tiang dengan cara digergaji. Sontak, mengetahui aksi kriminal tersebut, Mulyadi bersama Suki, warga Desa Kaotan, berteriak dan berusaha menangkapnya. Sayang, langkah keduanya kalah cepat. Hendra bersama rekannya dengan cekatan langsung turun dan kabur bersama sepeda motor yang sengaja ditaruh di bawah tangga pinjaman. Namun perbuatan itu tetap dilaporkan ke polisi. Apalagi ada kekhawatiran akibat upaya pencurian yang gagal, berdampak pada aliran listrik dan keselamatan warga yang kebetulan melintas di bawahnya. “Kita masih proses kasusnya. Jika terbukti pelaku melakukan tindakan tersebut , akan kami jerat dengan pasal 363 jo 53 KUHP tentang adanya percobaan pencurian dengan pemberatan,” terang Paur Subbag Humas Polres Lamongan, Ipda Raksan. (dwi/zen/epe)

MINIM: Dandim Letkol Inf Jemz Ratu Edo bersama Kepala Gudang Bulog Babat, memeriksa penyerapan hasil panen petani yang ternyata masih jauh dari target.

Dandim Cek Gudang Bulog Babat

Penjualan Ayam Potong Merosot Drastis

LAMONGAN (BM) - Kodim 0812 Lamongan terus mengoptimalkan program swasembada pangan nasional dan peningkatan penyerapan Bulog terhadap hasil panen padi petani. Hal tersebut dilakukan untuk mengetahui penyerapan hasil panen dari para petani terutama gabah yang telah dilakukan oleh Bulog. Dalam upaya memenuhi target pemerintah kepada Bulog Lamongan, Dandim Letkol Inf Jemz Ratu Edo didampingi Danramil 0812/01 Kota dan Danramil 0812/10 Babat, melakukan pengecekan ke gudang bulog di Jalan Raya Babat-Jombang, Rabu (23/3). “Kita lakukan pengecekan untuk mengetahui sejauh mana daya penyerapan hasil panen petani oleh bulog hingga saat ini,” terangnya. Selain gudang bulog, Dandim juga instruksikan babinsa juga ikut memantau tingkat penyerapan gabah petani di penggilingan padi. Apalagi, terang Dandim, fakta yang terjadi di lapangan target penyerapan masih minim. “Seharusnya sudah tercapai. Namun hingga saat ini target baru terpenuhi 11 persen. Dengan kondisi seperti sekarang ini, diharapkan para pemilik penggilingan padi, pedagang beras serta petani itu sendiri sebisa mungkin untuk menjual beras ke bulog. Ini guna memenuhi stok cadangan beras nasional,” tegasnya. (zen/epe)

LAMONGAN (BM) - Omzet penjual daging ayam potong di pasar tradisinal Sidoharjo anjlok. Pedagang mengaku hal itu disebabkan sepinya pembeli beberapa hari terakhir. Terutama steelah merebak isu flu burung yang membuat ribuan ayam potong dan ayam petelur di Desa Sembung, Kecamatan Sukorame, mati mendadak.

”Sebelum ada isu flu burung, saya bisa menjual 300 kilogram sehari, sekarang cuma bisa jual 150 kilogram seharinya sudah bagus,” keluh Khusnul Khotimah salah satu penjual ayam potong di Pasar Sidoharjo, Rabu (23/3). Lantaran sepinya pembeli tersebut, Khotimah mengaku menderita kerugian

yang tidak sedikit. ”Gimana gak rugi kalau turunnya sampai 50 persen, ya rugi banyak, ayam jadi tidak laku dijual,” sambung dia. Padahal di sisi lain, lanjut Khotimah, harga daging ayam masih tergolong stabil, tidak ada lonjakan seperti halnya barangbarang kebutuhan pokok lainnya. ”Kalau harga daging ayam 1 kilogramnya Rp 30

ribu, ini harga stabil,” bebernya. Para pedagang ataupun pembeli berharap Pemkab melalui Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan segera melakukan langkah pencegahan penyebaran flu burung. Jika tidak, isu ini bisa berdampak pada matinya usaha peternakan ayam di Kota Soto. (nun/zen/epe)

27 Sekolah di Lamongan Gelar UNBK Diikuti 7.195 Siswa SMP dan SMA LAMONGAN (BM)- Sebanyak 27 sekolah di Lamongan bakal melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Jumlah sekolah penyelenggara UNBK itu adalah akumulasi dari sekolah SMP sederajat dan SMA sederajat. Jumlah ini mengalami peningkatan signfikan karena pada 2015, hanya 4 SMA dan satu SMP yang memenuhi persyaratan untuk menggelar

UNBK. Yakni SMAN 1 dan 2 Lamongan, SMKN 1 Lamongan dan SMK Muhammadiyah 5 Babat serta SMPN 1 Lamongan. Kepala Dinas Pendidikan Bambang Kustiono melalui Kabag Humas dan Infokom Sugeng Widodo, menyatakan, untuk 2016 total ada 27 lembaga pendidikan setingkat SMP dan SMA yang akan menyelenggarakan

UNBK dengan jumlah peserta mencapai 7.195 siswa. Rinciannya, terang Sugeng, untuk jenjang SMP sederajat ada tiga lembaga penyelenggara.Yakni 2 SMP dan 1 MTs penyelenggara, dengan jumlah peserta sebanyak 1.196 siswa. Sedangkan untuk SMA sederajat, ada 24 lembaga yang terdiri dari 17 SMA, 11 MA dan 43 SMK dengan jumlah peserta sebanyak 5.999 siswa. “Secara keseluruhan, baik untuk ujian berbasis kertas maupun

21 lembaga pendidikan Paket C. “Dinas Pendidikan Lamongan sudah merampungkan daftar nominatif tetap (DNT) peserta Unas SMA 2015/2016. Sementara penyerahan naskah soal Unas dari Jawa Timur ke Rayon akan dilaksanakan pada 28 April. Pada 2 April, naskah tersebut akan diserahkan ke Subrayon. Kemudian pada tanggal 4, 5, dan 6 April akan diserahkan kepada sekolah penyelenggara Unas,” bebernya. (zen/epe)

komputer, ujian nasional (unas) SMP sederajat yang akan dilaksanakan 9 hingga 21 Mei nanti, diikuti 20.081 siswa dari 355 lembaga pendidikan negeri dan swasta,” terangnya, Rabu (23/3). Sedangkan untuk unas SMA dan yang sederajat yang digelar 4-6 April, terdiri dari 6.014 siswa SMA, 4.403 siswa Madrasah Aliyah, 5.684 siswa dari 63 SMK, dan sebanyak 4 siswa dari 2 SMALB juga terdaftar dalam unas. Jumlah ini belum termasuk 538 orang dari

FOTO:BM/SANDI SUSWONDO

Dampak Isu Flu Burung

SDGs Komitmen untuk Pembangunan Berkelanjutan

BOJONEGORO (BM) - Sustainable Development Goals (SDGs) secara resmi dimulai di Kabupaten Bojonegoro yang ditandai dengan pemukulan gong oleh Bupati Drs H Suyoto MSi, Rabu (23/3) di Hotel Aston. Acara ini juga dihadiri Edgardo perwakilan dariWorld Bank serta Zumrotin K Susilo selaku SDGs Indonesia. Dalam paparannya, bupati menegaskan saat mengawali paparannya bahwa tidak ada daerah miskin di Indonesia. Termasuk Kabupaten Bojonegoro. “Seperti di Kabupaten Bojonegoro ini tidak ada yang namanya miskin. Cuma saja pengelolaannya yang tidak terurus,” terang KangYoto panggilan akrab bupati yang kerap menerima penghargaan nasional ini. Menurut Kang Yoto, Bojonegoro memiliki potensi kekayaan alam melimpah. Seperti hasil hutan yang wilayahnya mencapai 44 persen dari total luas daerah yang berbatasan langsung dengan Jawa Tengah ini. Selain itu, sumber daya air, lahan produktif sebagai lumbung padi nasional dan ternak sapi yang mencapai 169 ribu ekor lebih, merupakan kekayaan hayati yang ada. Hal itu masih ditambah dengan kandungan gas dan minyak di perut bumi yang menPERWAKILAN

FOTO:BM/SANDI SUSWONDO

Bupati: Bojonegoro Tidak Miskin, Hanya Tak Terurus

DIMULAI: Program SDGs dan RAAP-Id secara resmi dimulai di Kabupaten Bojonegor dengan dihadiri perwakilan dari World Bank dan SDGs Indonesia.

capai 650 juta barrel dan 6 TCF, menjadikan Bojonegoro sebagai pemilik 20 persen cadangan nasional. Karena itu, Pemkab Bojonegoro dituntut lebih memanfaatkan kekayaan alam demi kemakmuran warganya melalui program 6 pilar pembangunan berkelanjutan. Program itu juga harus diiringi dengan 6 elemen transformasi yakni visi, strategi, pengaturan, manajemen operasional, budaya dan spiritual niat. Bupati juga sempat menying-

gung program Rapid Assesment And Action PlanTo Improve Service Delivery (RAAP-ID ) World Bank, yang menjadikan Bojonegoro sebagai daerah pertama di Indonesia yang menjalankannya. Program ini terdiri dari tiga jenis.Yakni perbaikan pelayanan kesehatan ibu hamil dan bersalin untuk menekan angka kematian ibu dan bayi, perbaikan mutu pendidikan guna meningkatkan angka partisipasi sekolah SMA sederajat serta perbaikan pelaksanaan perizinan. “Perbaikan pelayanan periz-

inan ini selaras dengan salah satu program SDGs. Pemkab tahun ini sudah alokasikan penambahan Dana Alokasi Khusus (DAK) pendidikan untuk siswa SMA dan yang sederajat dari Rp 500 ribu menjadi Rp 2 juta per siswa. Dengan tambahan ini, setidaknya angkatan pekerja di Bojonegoro minimal lulusan SMA. Kita juga sudah keluarkan Perbup No 15 Tahun 2015 yakni insentif dan kemudahan dalam penanaman modal,” terang bupati. Potensi melimpah sumber

daya alam Indonesia ini juga diingatkan Edgargo. “Indonesia adalah negara yang sedang tumbuh namun tantangan dalam penyediaan layanan publik masih banyak di antaranya 55 juta penduduk indonesia tidak memiliki akses listrik, 90 juta penduduk tidak memiliki akses air bersih, 13 juta anak anak masih kurang gizi,” bebernya menyebut deretan persoalan yang dihadapi Indonesia. Edgardo berharap, program ini berjalan dengan sukses. Apalagi dalam action-nya nanti, sudah berwujud perencanaan berjenjang dengan memperhitungkan konteks ekonomi politik dari pemerintahan daerah tersebut.“Pelajaran yang didapat dari RAAP-Id di Bojonegoro, masalah yang ada cukup kompleks sehingga butuh keterlibatan multi sektor,” sebutnya. Seperti pada sisi penyediaan, pemerintah daerah dalam hal ini Pemkab Bojonegoro perlu memastikan bahwa semua mata rantai dalam produksi layanan publik berjalan baik dan kualitasnya baik pula. Pendekatan seperti RAAP-Id dapatmembantumereviewapakah mata rantai layanan berjalan baik dan bangunan program sejalan dengan praktik terbaik berbasis data dan bukti.(ndo/zen/epe)

Dandim 0813 Bojonegoro, Letkol Kav Donova Pri Pamungkas.

Personel Kodim 0813 Digembleng Skill Komunikasi BOJONEGORO (BM) – Sebagai upaya peningkatan kemampuan prajurit TNI AD dalam berkomunikasi sosial dengan masyarakat, Kodim 0813 Bojonegoro menggelar Pembinaan Peningkatan Kemampuan Komunikasi Sosial (Katpuan Komsos), Rabu (23/3). Acara ini diikuti 175 prajurit dari level perwira hingga tantama dan dibuka langsung Dandim 0813 Bojonegoro, Letkol Kav Donova Pri Pamungkas. “Agenda ini berlangsung dua hari hingga Kamis (24/3) agar setiap prajurit Kodim 0813 Bojonegoro memiliki kemampuan untuk dapat memberikan pemahaman kepada komponen bangsa. Yaitu terkait tentang kesiapan aparat kewilayahan dalam melaksanakan tugas pemberdayaan wilayah pertahanan darat,” terangnya. Lebih lanjut Dandim, mengatakan bahwa terkait kesiapan aparat kewilayahan dalam melaksanakan tugas pemberdayaan wilayah darat melalui Pembinaan Teritorial (Binter) itu, agar setiap prajurit selalu meningkatkan kualitas dan produktivitas kinerjanya. Sehingga, sasaran terwujudnya Ruang, Alat dan Kondisi (RAK) juang dapat tercapai. “Selain itu juga profesionalitas keprajuritan baik secara perorangan maupun satuan Kemanunggalan TNI dan Rakyat yang tangguh dalam rangka mendukung pertahanan negara khususnya aspek darat terwujud,” tandasnya. Sebagai materi pada kegiatan tersebut yaitu 5 (Lima) kemampuan Teritorial, Sikap Teritorial, Metode Pembinaan Teritotial, serta pengetahuan tentang Radikalisme, Terorisme dan Revolusi Mental. Hal itu dilakukan sebagai upaya memperkokoh kedaulatan, meningkatkan daya saing serta mempererat persatuan dan kesatuan bangsa. (ndo/zen/epe)

LAMONGAN: Moh. Zainuddin (koord), Thafhanul Fahri, Ainun Fachruddin, Dwi Pratiwi. BOJONEGORO: Sandi Suswondo, Imam Taufieq. TUBAN: Ahmad Juremi. GRESIK: Gilang Budi Raharja. Iklan/Langganan: 0857 3233 5005.


14 PASURUAN

berita metro www.beritametro.co.id

KAMIS, 24 MARET 2016

Ada Kabar Marak Narkoba, Lapas II B Dirazia Anggota Polresta

KILAS

Hasilnya hanya Dapat Korek Api dan Bungkus Rokok

Terjadi 3 Kali Gerhana Bulan Penumbra

PASURUAN (BM) – Pencegahan agar narkoba tak masuk atau diedarkan di dalam rutan atau lapas terus dilakukan pihak kepolisian. Seperti yang dilakukan jajaran Polresta Pasuruan melakukan razia ke Lapas II B Kota Pasuruan, Rabu (23/3). Puluhan anggota polisi berseragam lengkap dan berseragam preman, tampak memeriksa satu per satu sel tahanan narkoba. Mereka, juga didampingi petugas sipir lapas

setempat. Petugas kali ini sangat teliti dalam memeriksa ruangan para tahanan tersebut. Untuk memaksimalkan razia tersebut, Kapolresta Pasuruan AKBP Yong Ferrydjon langsung memimpin anggotanya. Meski dilakukan secara mendadak dan sangat teliti, ternyata razia kali ini tak menemukan adanya barang yang dicurigai seperti narkoba. Petugas hanya menemukan satu kotak korek api dan

beberapa bungkus rokok di dalam ruang tahanan tersebut. Selanjutnya, korek api dan bungkus korek itu langsung diamankan petugas. “Kali ini kami melakukan sidak ke Lapas kelas II B Kota Pasuruan dengan semua ruang tahanan narkoba. Sidak kami lakukan sebab ada informasi maraknya peredaran narkoba di dalam lapas. Namun, hasil sidak tidak terbukti,” kata AKBP Yong Ferrydjon. (umr/kd/nov)

FOTO: BM / UMAR

NIHIL: Anggota Polresta Pasuruan saat memeriksa ruangan tahanan narkoba yang dipimpin langsung Kapolresta AKBP Yong Ferrydjon.

Sehari Jabat Kasat Tahti, Tahanan Langsung Dirazia PASURUAN (BM) - Sehari setelah menduduki jabatannya sebagai Kasat Tahti Ipda Sutrisno yang sebelumnya menjadi Kasi Bag Humas Polres Pasuruan, Rabu (23/3), menggelar razia penghuni tahanan Mapolres Pasuruan. Razia ini digelar sebagai bentuk antisipasi supaya tidak ada perbuatan kriminal termasuk tahanan kabur atau peredaran narkoba di dalam dalam tahanan. Razia kemarin digelar mendadak sehingga membuat kalang kabut para penghuni sel tahanan. Yang diperiksa petugas adalah segala barang bawaan tahanan dan makanan. “Kita lakukan sidak di ruang tahanan ini sebagai langkah antisipasi supaya tidak terjadi berbagai bentuk kejahatan di dalam ruang tahanan,” ujar Ipda Sutrisno mendampingi Kapolres AKBP Soelistijono SIK. Kapolres melalui Kasat Tahti juga mengimbau kepada para kapolsek jajaran supaya melaku-

FOTO: BM / UMAR

ANTISIPASI: Kasat Tahti Ipda Sutrisno bersama anggota yang lain saat memeriksa satu per satu tahanan dan juga menggeledah ruang tahanannya.

kan hal yang sama. Yaitu, merazia para penghuni tahanan. Paling tidak sidak itu

dilakukan setiap 3 atau 6 bulan sekali. Seperti siang kemarin, seban-

yak 6 kamar yang setiap kamarnya dihuni beberapa orang diminta untuk dibuka. Para

penghuninya diminta keluar ruangan dan meninggalkan semua barang bawaannya. Petugas yang ikut merazia yang terdiri dari anggota kasiwas, kanit SPKT, provost, satreskrim dan satsabhara ikut menggeledah satu persatu tahanan. Selanjutnya ikut menggeledah seluruh isi ruangan. “Yang paling bahaya kalau sampai ada penghuni yang membawa senjata tajam. Makanya ada alat cukur pun kita sita,” ungkap Sutrisno melalui Kasubbag Humas AKP Yusuf Anggy. Hasil operasi ditemukan 2 buah alat cukur, 2 korek api gas, 2 pak rokok dan botol minuman air mineral. Selain operasi ini, setiap orang tahanan juga dimintakan cek kesehatan. Tujuannya, kalau memang ditemukan ada yang sakit segera diobati. Pemeriksaan kesehatan ini tidak ditemukan adanya penghuni ruang tahanan yang sedang sakit. Razia ini berjalan sekitar 1 jam. (umr/kd/nov)

KEDIRI

PASURUAN (BM) – Usai fenomena Gerhana Matahari Total (GMT), Rabu (23/3) malam, akan terjadi Gerhana Bulan Penumbra (GBP). Hal itu, hasil pengamatan dari Balai Pengamatan Antariksa dan Atmosfer Nasional (Lapan) di Gempol Pasuruan. Pihak Lapan menyatakan bahwa pada 23 Maret akan terjadi GBP. Kepala Lapan di Pasuruan Dian Yudha Risdianto menuturkan GBP tersebut akan terjadi mulai pukul 16.36 dan berakhir pada pukul 20.57. “Terjadinya GBP itu pada saat bulan terbit di ufuk timur dan puncak gerhananya sekitar pukul 18.38,” kata Dian, kemarin. Dijelaskan dia, GBP itu terjadi karena terhalangnya cahaya Matahari oleh Bumi sehingga tidak semua cahaya sampai ke Bulan. “Selama 2016 akan terjadi 3 kali GBP yakni pada 23 Maret, 18 Agustus dan 17 September,” jelasnya. Untuk diketahui, GBP adalah seluruh bagian Bulan berada di bagian penumbra atau bayangan kabur yang terjadi pada saat gerhana atau terjadinya bayangan pada benda gelap (tidak tembus pandang) bulan. Sehingga bulan masih terlihat namun dengan warna yang suram. Gerhana ini terjadi ketika bulan yang mengelilingi bumi melintas di wilayah bayangan gelap kabur atau penumbra. (umr/kd/nov)

Nyabu di Kamar, Sopir Besongol Dicokok PASURUAN (BM) - Hari Suwarno (37), sopir asal Dusun Besongol Desa Sumberejo Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan, Rabu (23/3), harus menikmati pengapnya sel tahanan Mapolres Pasuruan. Pemuda ini tertangkap tangan sedang asyik mengisap sabu di dalam kamar rumahnya. Dari tangan tersangka disita 2 kantong plastik kecil berisi 0,5 gram dan 0,2 gram sabu. Kasat Narkoba Polres Pasuruan AKP Nanang Sugiono mengatakan kasusnya akan terus dikembangkan. Karena ada dugaan tersangka ini adalah salah satu anggota jaringan pengedar sabu di kawasan Pandaan, Prigen dan sekitarnya. Selain itu, juga dikenal sebagai pengguna. “Kami menyita 2 kantong plastik kecil berisi sabu seberat 0,7 gram berikut dengan seperangkat alat nyabunya (bong),” kata Kasubbag Humas AKP Yusuf Anggy mendampingi Kapolres AKBP Soelistijono SIK MH. (umr/kd/nov)

berita metro www.beritametro.co.id

Penertiban Stasiun Kota Kediri yang Dilakukan PT KAI Daop 7

Meski Dihalangi Massa, Kios Tetap Dibongkar KEDIRI (BM) – Upaya menertibkan pedagang kaki lima (PKL), tukang becak dan ojek di areal stasiun Kediri, benarbenar dilakukan PT KAI Daop 7 Madiun. Meski mendapat penolakan dari paguyuban Bocah Stasiun (Bosta), PT KAI tak bergeming. Untuk menghalau massa PT KAI mengerahkan puluhan petugas Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska) dan aparat kepolisian yang berusaha menghalangi upaya penertiban pada Rabu (23/3), tersebut. Setelah dirasa aman dari massa yang menentang khususnya paguyuban Bosta gabungan dari para PKL, tukang becak dan ojek, akhirnya pembongkaran kios dan lapak dilakukan dengan penjagaan ketat petugas. Sementara itu, sebelum pembongkaran massa dari paguyuban Bosta sempat menggelar istighotsah dan unjuk rasa menolak penggusuran yang dilakukan PT KAI Daop 7 Madiun di kawasan stasiun KA Kediri.

Dalam orasinya, Nowo Doso selaku koordinator aksi mengatakan para pedagang, tukang becak dan ojek yang tergabung dalam Bosta bukan kumpulan orang yang biasa berbuat anarkis. Ia dan teman-teman anggota paguyuban meminta PT KAI menghormati hak mereka untuk mencari makan. “Kami minta pemerintah menciptakan lapangan pekerjaan untuk masyarakat yang hidupnya kurang beruntung. Bukan seperti ini, kami diusir tanpa ada solusinya,” ujar Nowo Doso dalam orasinya. Massa juga membentangkan berbagai poster berisi penolakan. Di antaranya berbunyi ‘PT KAI hanya mengakomodir kapilatis’, ‘Orang intelek pasti tidak mau menjadi tameng’, ‘Kami paguyuban Bosta adalah kumpulan orang sopan terkoordinir dan religius. Terpisah, Humas PT KAI Daop 7 Madiun Supriyanto mengatakan penertiban terhadap dua kios di kawasan stasiun KA

Kediri itu dilakukan Tim Penertiban Aset PT KAI Daop 7 Madiun. Sedangkan dasar penertiban adalah, dua kios tersebut sudah sejak 2011 silam tidak memiliki kontrak lagi. “Selain sudah tidak memiliki kontrak dengan kami, mereka malah menuntut kita ke Pengadilan. Akhirnya, pada 10 Desember 2014, PN maupun banding ke PT ditolak. Makanya areal

ini sah milik kita,” tegas Supriyanto. Dijelaskan Supriyanto, penertiban terhadap dua kios tersebut dikarenakan lahan tersebut telah disewa pihak ketiga untuk lahan parkir. Selain, dua kios tersebut, sedikitnya ada 11 kios lain milik PT KAI yang dikuasai warga dan akan segera dilakukan penertiban yang sama.

FOTO: BM / BUDI ARYA

DITERTIBKAN: Sesuai surat pemberitahuan dari PT KAI Daop 7 Madiun, sejumlah kios yang tak lagi memperpanjang kontrak akhirnya dibongkar.

“Ini parkir sudah lama disewa pihak ketiga, mereka mengaku lahannya kurang luas, makanya kita tata kembali parkirannya dengan penertiban beberapa kios yang ada di lingkungan,” imbuh Supriyanto. PT KAI mengaku sudah memperingatkan penyewa sejak 2010 lalu. Tetapi tidak digubris. Bahkan, PT KAI juga mengakui telah menawarkan sewa kios kosong serta tawarkan corporate social responsibility (CSR). Namun mereka juga tidak mengajukan. “Yang jelas semua kios yang berada di areal PT KAI akan kita tertibkan untuk pengembangan lingkungan stasiun. Ada sekitar 11 titik demi pelayanan kepada masyarakat,” pungkas Supriyanto. Lalu ketika ditanya perihal nasib tukang becak dan ojek, Supriyanto menjawab, sejak awal PT KAI tidak mempermasalahkan. Sehingga, mereka masih bisa mangkal di kawasan stasiun Kediri. (bud/nov)

Walikota Harapkan Kemajuan di Sektor Pendidikan KEDIRI (BM) - Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar menyerahkan secara langsung piagam penghargaan dan anugerah dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan di gedung SMKN 2 Kediri, beberapa hari lalu. Diharapkan, momen itu bisa menjadi pelecut kemajuan khususnya pendidikan di Kota Kediri. Acara itu juga dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri H Siswanto dan Kepala Sekolah SD, SMP, dan SMA seKota Kediri. Dalam kesempatan itu,

PERWAKILAN

Mas Abu mengatakan pendidikan merupakan garis terdepan dalam membentuk kejujuran dan karakter di Indonesia. Dan yang terpenting bagaimana cara mengaplikasikannya. “Oleh karena itu dunia pendidikan di Kota Kediri harus didorong terus agar semakin baik ke depannya,” katanya. Lebih lanjut, Mas Abu berterima kasih kepada kepala sekolah negeri maupun swasta, lantaran Kota Kediri termasuk memiliki dunia pendidikan yang terbaik di

Jawa Timur. Bahkan, walikota berlatar belakang pengusaha ini berharap kepala sekolah, guru maupun murid pola pikirnya harus berubah. Baik itu indeks pembangunan manusia (IPM), kejujuran serta integritasnya harus meningkat. “Integritas tanpa kejujuran hanya memiliki akal dan itu tidaklah penting. Namun jika memiliki integritas disertai dengan kejujuran ditambah dengan komunikasi dua arah akan menghasilkan daya saing yang baik,” pungkasnya. (bud/adu/nov)

Ikan di Sungai Brantas Alami Pladu KEDIRI (BM) - Sungai Brantas yang membentang di Karesidenan Kediri mulai Blitar-Tulungagung dan Kediri, diprediksi, Jumat (25/3), akan terjadi pladu (ikan yang mengambang). Bisa dipastikan warga akan melakukan pencarian ikan 'mabuk' itu untuk dijaring. Berdasarkan informasi yang dihimpun, bahwa plassing atau pembukaan rolak bendungan akan dilakukan Kamis (24/3), malam. Di antaranya, Bendungan Wlingi, Serut Kabupaten Blitar. Hal itu menyebabkan banyak ikan yang pladu. "Malam Jumat banyak orang akan cari ikan di sungai Brantas di bendungan Wlingiraya dan Serut karena rolaknya akan dibuka," ungkap Dian seorang warga setempat. Sementara itu, Mariah salah satu pemilik Warung di Bendungan Gerak Waru Turi Gampengrejo mengungkapkan, direncanakan ada pladu dan sampai di Kediri dimungkinkan Kamis (24/3) siang. Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak Jasa Tirta atau Bendungan Gerakwaruturi atas adanya informasi tersebut. Musa, salah satu petugas di Bendung Gerak Waruturi Kecamatan Gampengrejo saat dikonfirmasi melalui ponselnya belum memberi jawaban. (pen/bud/nov)

Kakek Lima Cucu Pakai Sabu KEDIRI (BM) – Satu lagi warga yang tinggal di desa, ketahuan mengkonsumsi sabu. Ironisnya, kali yang ditangkap polisi adalah kakek lima cucu. Adalah Sukadi (58) warga Desa Banyuanyar Kecamatan Gurah Kabupaten Kediri. Ia ditangkap pada Selasa (22/3) malam. Anggota Satresnarkoba Polres Kediri menangkap tersangka di rumahnya. Sementara itu, Kapolres Kediri AKBP Ahmad Yusep Gunawan melalui Kasat Narkoba AKP Siswandi mengatakan dari tangan tersangka didita SS 0,51 gram, 1 perangkat alat hisap, 1 korek api, 4 pipet kaca dan 4 sedotan. “Tersangka kita amankan saat berada di rumah. Barang bukti kita temukan juga di rumahnya,” imbuh AKP Siswandi. Lebih lanjut dijelaskan AKP Siswandi, penangkapan Sukadi ini bermula dari hasil penyelidikan. Pihaknya, mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa tersangka kerap pulang malam dan kondisi teler. “Kami melakukan penyelidikan hingga mengetahui kalau kakek itu pecandu sabu,” paparnya. Dari hasil pemeriksaan, tersangka mengaku mendapatkan barang haramnya dari MK. Tersangka membeli SS tersebut seharga Rp 1,3 juta. Sementara itu, tersangka memakai sabu hanya untuk menambah staminanya. (tbn/bud/nov)

FOTO: BM/BUDI ARYA

Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar alias Mas Abu

Pasuruan: H Umar Wirohadi (kabiro), Abdul Kadir Jaelani, Wahyudi. Iklan/Langganan : 081 336 484 057 Kediri: Kediri Raya: Budi Arya Iklan/Langganan : 081 335 017 333


P R O B O L I N G G O 15

berita metro www.beritametro.co.id

KAMIS, 24 MARET 2016

Ajak Pesantren Peduli Lingkungan BLH Kota Gelar Sosialisasi ’Eco Pesantren’ di TPA Bestari PROBOLINGGO (BM) – Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Probolinggo mengajak dunia pesantren untuk pedui terhadap lingkungan dan kebersihan. Hal itu terbukti dengan digelarnya acara sosialisasi ‘Eco Pesantren’ yang bertempat pada TPA ( Tempat Pembuangan Akhir) Kota Probolinggo, tepatnya di Jl Anggrek, Kecamatan Mayangan, Rabu (23/3). Sosialisasi dibuka oleh Kepala BLH Kota Probolinggo, Tutang Heru Aribowo didampingi Kabid P3KLH, Dwi Agustin Rahayu, Kabid Tapen Setyorini Sayekti serta para Kasubid. Turut hadir dalam acara tersebut, dua nara sumber dari Yayasan SPMAA Lamongan dan BLH Provinsi Jatim. Kepala BLH Kota Probolinggo, Tutang Heru menyampaikan, sosialisasi sengaja ditempatkan di TPA Bestari,

FOTO : BM/YUSRON

SOSIALISASI: BLH Kota Probolinggo menggelar sosialisasi ‘Eco Pesantren’ di TPA Bestari, tepatnya di Jl Anggrek, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo, Rabu (23/3).

sekaligus menginformasikan bahwa TPA tersebut pada tahun 2015 lalu mendapatkan gelar TPA terbaik nasional

kategori Kota Sedang. Sementara Kabid P3KLH, Dwi Agustin dalam laporannya menyampaikan, maksud dan

tujuan digelarnya sosialisasi ‘Eco Pesantren’ adalah untuk menggugah kesadaran dan kepedulian kalangan pesantren

yang ada, untuk peduli terhadap lingkungan. “Kami juga mengajak Ponpes yang ada menuju‘Eco Pesantren’ dan mewujudkan lingkungan yang bersih di tiap-tiap pesantren,” kata Dwi Agustin. Sedangkan nara sumber dari BLH Provinsi Jatim, Fauzi Bahtiar mengatakan, Kementrian Lingkungan Hidup (KLH) telah meluncurkan program ‘Eco Pesantrean’ pada tahun 2008 yang lalu. Fauzi mengatakan, tujuan dari ‘Eco Pesantren’ tersebut adalah untuk memberdayakan dan meningkatkan komunitas pesantren tentang lingkungan. “Juga meningkatkan nilai tambah agar warga bisa meningkatkan perekonomian, serta untuk memberikan pendidikan yang baik tentang lingkungan yang bersih di tiap-tiap pondok pesantren,” katanya. (yus/azt)

Agustus, Perubahan Struktur Organisasi PROBOLINGGO (BM) – Ada beberapa isu strategis yang diterjemahkan lebih lanjut dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) 2017 versi Bupati Probolinggo, Hj P Tantriana Sari. Apalagi isu-isu strategis tersebut, bakal membawa konsekuensi logis dalam beban belanja daerah. Termasuk implementasi Undang-Undang (UU) Nomor 6/2014 tentang Desa, beserta turunannya, yang akan mempengaruhi komposisi belanja daerah. “Utamanya perubahan struktur organisasi dan tata kerja

FOTO : BM/SAIFULLAH

MUSRENBANG: Tampak acara Musrenbang yang digelar di Gedung Islamic Center dengan melibatkan 250 peserta

perangkat daerah Kabupaten Probolinggo, yang sudah harus

ditetapkan dengan Perda, paling lambat Agustus 2016,” kata Hj P

Tantriana Sari saat membuka Musrenbang, Rabu (23/3). Isu strategis berikutnya, yakni persiapan pembentukan dana cadangan Pemilihan Bupati (Pilbup) yang pelaksanaannya direncanakan Juni 2018 nanti secara serentak, bersama sejumlah daerah lain. “Khusus infrastruktur, diarahkan untuk menunjang pencapaian target-target urusan pendidikan, kesehatan, ketahanan pangan dan kepariwisataan,” jelas bupati perempuan pertama di Kabupaten Probolinggo tersebut. Sementara Kepala Badan Perencanaan Pembangunan

Tertibkan Parkir di Kawasan Sekolah PROBOLINGGO (BM) – Rapat koordinasi terkait parkir di kawasan sekolah yang terindikasi jadi biang macet, digelar di ruangan Assisten Perkonomian dan Pembangunan Kantor Walikota Probolinggo, Rabu (23/3). Hadir dalam rapat tersebut, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemkot Probolinggo Drs Budi Krisyanto MSi, Dinas Pekerjaan Umum (PU), Dinas Pendidikan, Dinas Perhubungan, Bagian Hukum serta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Dalam pertemuan tersebut dibahas lokasi parkir sekolah yang berakibat kemacetan arus lalu lintas. Dinas Perhubungan Kota Probolinggo yang diwakili Kabid Perparkiran, Wartono mengatakan, masalah parkir dan PKL (Pedagang Kaki Lima) di sekitar sekolah, terutama di Jl Suroyo dan Jl Dr Saleh dan Jl Diponegoro pada jamjam tertentu. “Pukul 06.30 WIB sampai pukul 07.00 WIB saya stop kendaraan roda empat tidak boleh ke utara, yang dari utara tidak boleh lewat, karena bisa menimbulkan kemacetan. Begitu juga nanti akan dijaga dan diarahkan karena banyak perkantoran,” katanya. Sedangkan Sanusi dari Satpol PP menambahkan, Satpol PP Kota Probolinggo mendapat bagian untuk menertibkan PKL. Jadi nantinya biar tidak semrawut, tapi bisa tertata dengan rapi,” tegasnya. (yus/azt)

Bupati Garut Kunjungi Pemkot

Daerah (Bappeda) Kabupaten Probolinggo, Dewi Korina mengatakan, forum Musrenbang ini dimaksudkan sebagai media bagi seluruh pemeran pembangunan (stakeholder) untuk menggali dan mengembangkan potensi sumberdaya lokal yang ada. Dalam kesempatan tersebut juga dibacakan hasil reses dan pokok-pokok pikiran DPRD oleh Wakil Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo, Musayyib Nahrawi. Usai pembukaan dilanjutkan dengan pleno dan diskusi kelompok untuk disepakati menjadi keputusan Musrenbang RKPD. (sip/yus/azt)

PROBOLINGGO (BM) – Bupati Garut beserta rombongan mengadakan kunjungan kerja ke Pemkot Probolinggo, untuk studi banding pelayanan administrasi kecamatan di wilayah Kota Probolinggo. Didampingi Sekretaris Daerah Kota Probolinggo, H Joni, rombongan diterima di aula Purimanggala Bhakti Pemkot Probolinggo. Sebanyak 42 camat se-Kabupaten Garut, Asisten III dan tiga Kabag ikut serta dalam kegiatan tersebut. Kabag Humas Pemkab Garut, Undang menyatakan, Kota Probolinggo menjadi tujuan study banding karena pernah mendapatkan predikat opini WTP dari BPK. Sedangkan Kabupaten Garut masih ingin mengejar predikat tersebut. “Sehingga Pemkab Garut perlu belajar banyak tentang hal tersebut pada pihak Pemkot Probolinggo,” kata Undang. Sementara Sekdakot Probolinggo, H Joni menyatakan, pelayanan administrasi di Kota Probolinggo sudah dimulai pagi hari. Sekitar pukul 07.00 WIB, masyarakat sudah menunggu pelayanan administrasi dibuka. Baik di kantor kecamatan maupun pihak kelurahan. (gung/yus/azt)

TIMUR RAYA

berita metro www.beritametro.co.id

SITUBONDO l BONDOWOSO l LUMAJANG

Polres Situbondo Ungkap 27 Kasus Kriminal Kasus Curanmor, Lokasi Pencurian Kian Meluas SITUBONDO (BM) – Polres Situbondo menggelar rilis rutin pengungkapan 27 kasus kriminalitas, Rabu (23/3). Kali ini , kasus Curanmor (Pencurian Kendaraan Bermotor) di Situbondo mendapat perhatian khusus, karena lokasi pencurian kian meluas. Sejauh ini, polisi berhasil mengungkap kasus Curanmor yang dilakukan Ramli dan Jamhari di 17 TKP, dan mengamankan 14 motor hasil curian. Kapolres Situbondo, AKBP Puji Hendro Wibowo mengatakan, keberhasilan Polres Situbondo mengungkap pelaku Curanmor pada minggu akhir bulan Maret 2016 ini merupakan prestasi yang luar biasa. “Yangkitatanganitotalada27kasus,inisemua kasus yang meresahkan masyarakat,” ujar AKBP Puji Hendro Wibowo kepada sejumlah wartawan saat press rilis pengungkapan kasus di Mapolres Situbondo, Rabu (23/3). Dari 27 kasus yang meresahkan masyarakat itu, kata AKBP Puji, di antaranya kasus C-

uranmor, penipuan penggelapan, jambret dan Curassertapenggandaanuang.“28TKPitukejadian Curamor dan ditambah lima kasus. Maka seluruhnya ada 33 kasus dengan 15 orang pelaku,” katanya. Maka, lanjut AKBP Puji, pihaknya bersinergi dengan Satuan Intel, Reskim dan Kabag Ops untuk terus melakukan penegakan hukum. Sehingga kehadiran polisi betul-betul dirasakan oleh masyarakat. “Kita buktikan, amanat yang diserahkan kepada kita, bisa kita wujudkan,” katanya. Kapolres menjelaskan, pengungkapan kasus bulan Maret lebih meningkat dari bulan sebelumnya. Hal ini dibuktikan dengan hasil pengungkapan tim yang telah dibentuk tersebut. “Kasus lama yang berhasil kita ungkap, kasus penggandaan uang. Korban menyerahkan uang Rp 1,3 miliar yang katanya akan dilipatgandakan jadi Rp 10 miliar,” katanya. (edo/ed/azt)

FOTO : BM/EDO

CURANMOR: Kasus Curanmor di Situbondo mendapat perhatian khusus, karena lokasi pencurian kian meluas.

PERWAKILAN

FOTO : BM/PRI

BAGUS: Semua ruas jalan dan tugu di Kabupaten Lumajang kini terlihat bagus.

syarakat yang sudah menjaga kebersihan, pemerintah dan dunia usaha,” kata Kepala Dinas

SITUBONDO (BM) – Warga Desa Battal, Kec Panji, Kab Situbondo mengeluhkan sarana penyediaan air minum bersih dan sanitasi berbasis mayarakat (Pamsimas). Alasannya, sejak dibangun pada 2013 silam, hingga kini belum juga berfungsi. Sehingga masyarakat Dusun Manteng, Desa Battal belum bisa menikmati sarana air bersih tersebut. Kepala Desa Battal, Suryadi menyatakan, pembangunan Pamsimas di Dusun Manteng tersebut tidak berfungsi sesuai harapan. “Padahal masyarakat kami sangat membutuhkan sarana air bersih itu untuk keperluan sehari-hari,” kata Suryadi, Rabu (23/3). Suryadi menambahkan, pihaknya sering mendapat laporan dari masyarakat sekaligus mempertanyakan kapan air akan mengalir. “Tapi hingga hari ini belum ada serah terima dari Dinas Cipta Karya pada Desa. Sehingga kami engan untuk mengambil kebijakan,” tambah Suryadi. Sementara pihak rekanan bernama Pardi menyatakan, proyek Pamsimas itu di akhir pelaksanaan pembangunan tersebut telah dilakukan uji coba. “Selama dua kali dua puluh empat jam dan hasilnya sangat memuaskan, air mengalir lancar,” kata Pardi. Saat dikonfirmasi, Haris dari Dinas Cipta Karya Kabupaten Situbondo, mengatakan, proyek Pamsimas di Desa Batta ketika pengeboran tidak mencapai titik sumber mata air. “Sehingga air tidak mengalir maksimal, perlu pengeboran ulang,” tegasnya. (mas/ed/azt)

Puskesmas Gelar Advokasi Kesehatan

Lumajang Optimis Raih Adipura 2016 LUMAJANG (BM) – Kegagalan meraih Adipura tahun 2015, tidak membuat Pemkab Lumajang patah arang.Tapi lebih bersemangat untuk meriah Adipura tahun ini. Pemkab Lumajang pun optimis meraih penghargaan dalam kebersihan serta pengelolaan lingkungan perkotaan tersebut. Segala upaya telah dilakukan, termasuk melakukan evaluasi dan pembenahan dari kegagalan tahun sebelumnya. “Kita Optimis di tahun 2016 ini dapat meraih Adipura karena sudah ada kerja keras semua pihak. Termasuk ma-

Proyek ’Pamsimas’ Dikeluhkan Warga

Lingkungan Hidup Lumajang, Nurul Huda. Diungkapkan, beberapa titik

yang sebelumnya kurang bagus, sudah dilakukan pembenahan. Ditambah dengan kesadaran semua pihak, utamanya pemerintah dan masyarakat untuk bekerja bhakti dalam menjaga lingkungan. “Semua sudah sadar dan bergerak,” ungkapnya. Dari evaluasi tahun sebelumnya ada beberapa titik yang masih mendapat nilai di bawah rata-rata, termasuk pasar. Dari semua pasar yang dinilai Tim Adipura, hanya Pasar Sukodono yang mendapat nilai di atas rata-rata. Sedangkan untuk perkantoran, Kantor DPRD Lumajang mendapat nilai di bawah

rata-rata. “Hasil evaluasi tahun sebelumnya, Dinas Pasar sudah melakukan pembenahan. Termasuk di lingkungan pemukiman, sekolah, perkantoran, sungai, pertokoan dan terminal. Semua sudah dilakukan pembenahan,” terang Nurul. Soal TPA (Tempat Pembuangan Akhir) di Lumajang, menurut Nurul, tahun ini TPA Lumajang yang baru dibangun di Kalipancing, Desa Lempeni Kecamatan Tempeh sudah memenuhi standar. “Sehingga Lumajang optimis bisa meraih Adipura,” katanya. (adv/pri)

SITUBONDO(BM) – Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Puskesmas Kecamatan Panarukan, Situbondo, menggelar advokasi kesehatan Posbindu (Pos Binaan Terpadu) dan Posyandu yang diikuti oleh Muspika Kecamatan Panarukan serta kepala desa seKecamatan Panarukan. Melalui kegiatan ini diharapkan para tokoh masyarakat, Kades, Ketua PKK, tokoh agama serta LSM memiliki andil meningkatkan peran serta penyelenggaraan upaya kesehatan dasar. Kepala UPTD Puskesmas Panarukan, dr Sudharmono mengatakan, semua pihak diharapkan membantu Dinas Kesehatan melalui UPTD Puskesmas Panarukan. “Ini untuk sosialisasi kepada masyarakat desa agar waspada setiap saat. Tertuama mencegah segala macam penyakit yang menular dan tidak menular agar dapat dikendalikan dan dicegah,” kata Sudharmono, Rabu (23/3). (ima/ed/azt)

FOTO : BM/ED

ADVOKASI : UPTD Puskesmas Kecamatan Panarukan, Situbondo, menggelar advokasi kesehatan Posbindu (Pos Binaan Terpadu) dan Posyandu, Rabu (23/3).

Probolinggo: Yusron Fuadi (koord), Saipul, Iklan/Langganan: 081 336 373 699; Situbondo: Edy Sudibyo (koord), Edo Firman, Abdul Hakim; Bondowoso: Bambang; Lumajang: Santono Priambodo, Fitroh; Iklan/Langganan: 081 249 455 05


16 KAMIS, 24 MARET 2016

www.beritametro.co.id

anak,” ujarnya. Dengan melakukan deteksi tumbuh kembang anak sejak dini lanjut Hj Anik Saiful Ilah, orang tua akan dapat mengembangkan potensi anak. Selain itu dengan kemampuan tersebut dapat memberikan penilaian/assesmen awal apabila anak memiliki hambatan dan kekurang sempurnaan dalam masa pertumbuhannya.Oleh karena itu kemampuan melakukan deteksi tumbuh kembang anak sejak dini sangat penting dimiliki orang tua. “Dengan kemampuan melakukan deteksi tumbuh kembang anak terutama di usia emas atau di masa pendidikanTaman Kanakkanak, diharapkan akan meningkatkan kesejahteraan anak di masa yang akan datang,” harapnya. Sekadar diketahui, dalam pelatihan tersebut dua narasumber dihadirkan. Yakni Kepala UPTD Paturtuwa (Pelayanan Anak Tuna Rungu Wicara dan Autis) Kabupaten Sidoarjo Nanik Sumarviati SPd MPd serta Dra Hj Muji Dwi Sriwilujeng MPd salah satu dosen Universitas Muhammadiyah Sidoarjo yang juga Kepala Sekolah PAUD TK Aisyiyah Sidoarjo. (adi/tit)

PELATIHAN: Anggota TP-PKK Kabupaten Sidoarjo saat mengikuri pelatihan deteksi tumbuh kembang anak di Pendapa Delta Wibawa Sidoarjo, Rabu (23/3).

kilas

SIDOARJO (BM)- Tim gabungan yang terdiri dari Polres Sidoarjo, BNN Kab Sidoarjo dan TNI melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Rutan Kelas II Sidoarjo, Selasa (22/3) malam. Dalam sidak tersebut, petugas mendapati sejumlah barang bukti, antara lain bong (alat penghisab sabu), senjata tajam dan handphone. Operasi tersebut sempat mengagetkan penghuni lapas, pasalnya semua kamar narapida tidak ada yang luput dari pemeriksaan. Tim gabungan menyisir satu per satu kamar penghuni lapas tersebut. Selain menemukan bong, senjata tajam dan handphone, petugas juga menemukan se-

FOTO:BM/HADI

Tim Gabungan Sidak Lapas

SIDAK: Tim gabungan yang terdiri dari Polres Sidoarjo, BNN Kab Sidoarjo dan TNI melakukan sidak ke Rutan Kelas II Sidoarjo, Selasa (22/3) malam.

dotan dan kaleng di kamar no 13 yang diduga sebagai alat penghisab sabu.

”Barang bukti yang ditemukan di kamar no 13, berupa sedotan dan kaleng yang diduga

sebagai alat penikmat sabu. Barang itu masih diselidiki oleh Satnarkoba Polres Sidoarjo,” kata Wakapolres Sidoarjo Kompol Aditya Puji yang ikut dalam operasi tersebut. Sementara itu, barang bukti berupa HP dan senjata tajam ditemukan di kamar no A8, AI dan kamar A2. Kasat Narkoba Polres Sidoarjo AKP Redik, yang ikut dalam sidak gabungan menegaskan, hasil temuan dan barang bukti yang diperoleh akan dikembangkan untuk penyelidikan lebih lanjut. ”Untuk temuan tersebut kami akan lakukan penyelidikan lebih lanjut, pasalnya kami tidak mene-

Polisi Bekuk Tersangka Narkoba SIDOARJO (BM)– Kepolisian Sektor (Polsek) Tanggulangin menangkap Sujatmiko (45), warga Perumahan Perum Bumi Candi Asri, Senin (21/3). Tersangka diamankan petugas berikut barang bukti berupa sabu-sabu. Peristiwa bermula, saat anggota Reskrim Polsek Tanggulangin melakukan operasi penangkapan, pada hari Senin (21/3) sekitar jam 9 malam di depan SPBU desa Gelam, Kec. Candi, Sidoarjo. Tersangka ditangkap saat membawa barang terlarang, sabu-sabu seberat 0,26 gram. ”Tersangka kami bekuk di depan SPBU Desa Gelam Kec Candi, Sidoarjo pada saat turun dari angkot pada hari Senin (21/3) jam 9 malam. Dan dari tersangka Kami temukan sabusabu seberat 0,26 gram,” kata Kanit reskrim PolsekTanggulangin. Penangkapan ini berhasil, setelah petugas melakukan pengintaian terhadap tersangka. Informasi awal berasal dari informasi warga, yang mengatakan tersangka (Sujatmiko) sedang membawa sabu, dan memakai jaket hitam. Setelah yakin dengan ciri-ciri tersangka, petugas langsung menyergab tersangka yang hendak turun dari angkot di depan SPBU desa Gelam, Candi. Barang bukti berupa sabu-sabu seberat 0,26 gram ditemukan tersimpan di dalam kantong plastik kecil yang dimasukan dalam bungkus rokok. Dalam pemeriksaan polisi, tersangka mengatakan, bahwa sabu-sabu ini dipakai untuk dirinya dan teman-temannya. Tersangka sudah janjian dengan teman-temannya akan dijemput di SPBU tersebut. Atas kasus tersebut, tersangka dijerat dengan Pasal 112 UU RI No 35 tahun 2009 tentang Narkoba, dengan ancaman hukuman 4 tahun penjara. (nus/tit)

mukan barang bukti berupa narkoba. Dan Kami tidak bisa berandaiandai karena narapidana sudah kami lakukan tes urine, dan hasilnya semuanya negatif tidak ada narapidana yang memakai narkoba,” tegas AKP Redik. Sementara itu Kapolres Sidoarjo, AKBP Muh Anwar Nasir MH SIK, ketika dikonfirmasi tentang sidak gabungan di Lapas Kelas II Sidoajo menegaskan, pihaknya akan memberantas peredaran narkoba di wilayah hukum Polres Sidoarjo, dan mengintensifkan operasi sebagaimana sidak yang dilakukan oleh tim gabungan di lapas Kelas II Sidoarjo. (nus/tit)

Bupati Resmikan Gardu Induk Sidoarjo berdiri di atas lahan 2,8 hektar terhubung dengan saluran udara tegangan tinggi 150 KV Watu dan Buduran. GI ini secara teknis terdiri 2 line bay, 1 couple bay, 1 trafo bay kapasitas 60 MVA dan 8 feeder Out going. Usai peresmian, Saiful Ilah didampingi beberapa pejabat PLN meninjau ruang operasional GI Sidoarjo untuk mengetahui tata kerja di GI tersebut. Target Surplus Direktur Bisnis Regional PT PLN (Persero) Wilayah Jawa Bagian Timur dan Bali, Amin Subekti, di sela-sela peresmian GI Sambikerep dan Sidoarjo mengatakan PT PLN Wilayah Jawa Bagian Timur dan Bali menargetkan surplus daya listrik sebesar 4.700 mW. Saat ini, kondisi daya listrik di wilayah Jatim dan Bali sudah mengalami surplus sebesar 2.600 mW. Surplus daya ini merupakan ketahanan energi yang krusial. Amin menuturkan dari tiga

ISTIMEWA

SIDOARJO (BM)- Untuk mengamankan pasokan listrik, Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Induk Pembangunan (UIP) VII mulai mengoperasikan dua Gardu Induk (GI) dan satu transformator. Dipusatkan di GI Sidoarjo desa Sumorame Candi, Bupati Sidoarjo Saiful Ilah secara resmi menandai dimulainya operasi GI itu. Selain GI Sidoarjo, turut diresmikan GI Sambikerep Surabaya dan Transformator Bulukandang Pandaan Pasuruan. “Beroperasinya Gardu Induk ini diharapkan mampu meningkatkan kapasitas terpasang listrik se-Jawa–Bali. Hal ini diharapkan akan berdampak positif pada kualitas hidup masyarakat sekaligus meningkatkan perekonomian warga Sidoarjo pada khususnya,” ungkap Saiful Ilah. Lebih jauh, beroperasinya GI Sidoarjo ini memperkuat sistem kelistrikan di Kabupaten Sidoarjo sebesar 150/20 KV. Kontruksi GI

MULAI BEROPERASI: Bupati Sidoarjo Saiful Ilah melihat pengoperasian dua Gardu Induk (GI) dan satu transformator yang dipusatkan di GI Sidoarjo desa Sumorame Candi, Rabu (23/3).

pembangkit utama di Jatim, yaitu Paiton, Gresik, dan Pacitan, mampu memproduksi 8.600 mW. Sementara beban puncak untuk Jatim dan Bali sekitat 6.000 mW. ”Surplus 2.600 mW akan kami tingkatkan lagi sekitar 2.100 mW pada 2017. Penambahan GI ini adalah satu di antara upaya kami meningkatkan surplus itu,” kata Amin.

Amin mengungkapkan pihaknya akan membangun kembali sekitar 39 GI di seluruh wilayah Jatim dan Bali dengan investasi sekitar Rp 50 miliar per GI. Selama ini, sebagian besar surplus daya tersebut dialirkan untuk membantu kekurangan daya di wilayah Bali dan Jateng. Selain membangun GI, pihaknya

tengah dalam tahap penyelesaian dua pembangkit, yaitu PLTU Tanjung Awar-Awar, Gresik, dan PLTGU Grati Peaker, Kabupaten Pasuruan. ”Sekitar 1.500 mW kami salurkan ke Jateng dan 200 mW ke Bali. Kalau target tambahan 2.100 mW sudah terealisasi, akan kami salurkan juga ke luar Jawa,” sambungnya. (sur/sdn/tit)

FOTO:BM/YUNUS

SIDOARJO (BM) - TP-PKK Kabupaten Sidoarjo memberi pelatihan deteksi tumbuh kembang anak kepada anggotanya di Pendapa Delta Wibawa Sidoarjo, Rabu (23/3). Kegiatan yang dibuka oleh Ketua TP-PKK Kabupaten Sidoarjo Ny Hj Anik Saiful Ilah tersebut diperuntukkan bagi kader TP-PKK kecamatan, desa/ kelurahan yang ada di Kabupaten Sidoarjo. Ketua TP-PKK Kabupaten Sidoarjo Ny Hj Anik Saiful Ilah mengatakan usia 0 sampai 6 tahun merupakan usia emas atau golden age bagi pertumbuhan anak. Di usia tersebut pembentukan kecerdasan, emosional, religi, bakat dan minat dalam masa puncak pertumbuhan. Oleh karena itu orang tua dan guru diharapkan dapat memberikan menu pendidikan dan pembelajaran dengan maksimal sesuai dengan kemampuan masing-masing anak. Untuk meraih semua itu, ucap Hj Anik Saiful Ilah, diperlukan kemampuan mendeteksi pola perkembangan dan pertumbuhan anak. “Pola pertumbuhan dan perkembangan anak dapat dilihat dari sisi fisik, psikis, akademik, sosial, religi, bakat dan minat

FOTO:BM/HADI

Ketua TP-PKK Buka Pelatihan Kader

DIBEKUK: Tersangka Sujatmiko (45) dibekuk petugas Kepolisian Sektor Tanggulangin berikut barang bukti berupa sabu-sabu.

ISTIMEWA

Antisipasi Keamanan Pilkades Serentak

DISKUSI RUTIN: Forum Cangkrukan Polres Sidoarjo bersama Forkopimda menggelar acara diskusi rutin yang diadakan di Kantor Kecamatan Tanggulangin- Sidoarjo, Selasa malam (22/3).

TANGGULANGIN (BM) – Forum Cangkrukan Polres Sidoarjo bersama Forkopimda menggelar acara diskusi rutin. Acara yang ke sekian kali ini diadakan di Kantor Kecamatan Tanggulangin- Sidoarjo, Selasa malam (22/3). Camat Tanggulangin Sentot Kunmardiyanto mengatakan, kondisi wilayah Tanggulangin saat ini relatif aman terkendali. Menurutnya, yang masih perlu untuk diintensifkan adalah penertiban warung remangremang yang semakin marak termasuk masih adanya para pelajar yang membolos dengan berseragam ma-

suk ke warnet-warnet. ”Kami bersama Forpimka terus berupaya melakukan razia dan penertiban,” ungkap Sentot, Selasa (22/3) malam. Menurutnya, salah satu potensi gangguan ketertiban yang harus diantisipasi, untuk tahun 2016 ini adalah adanya empat desa yang bakal melakukan Pemilihan Kades, dan prosesnya sedang berlangsung. Sementara itu, menyikapi perkembangan menjelang Pilkades serentak pada tanggal 9 Mei 2016 mendatang, Kapolres Sidoarjo Anwar Nasir meminta para calon kepala desa agar

berkompetisi secara sehat dan ikut menjaga kondusitivitas. ”Termasuk legowo pasca pilkades nantinya, bertarung yang fair,” ujarnya. Pada kesempatan tersebut, Kapolres menyampaikan pihaknya telah mengaktifkan kembali Rakor Forum Lalu Lintas bersama Dishub serta instansi terkait terkait kelancaran berlalu lintas. ”Hasil pertemuan dengan Forum Lalu Lintas untuk jalan nasional yang rusak sudah kita koordinasikan dengan Balai Besar Pemeliharaan Jalan Nasional. Alhamdulillah, telah mendapatkan respon dari Balai Besar

Pemeliharaan Jalan Nasional untuk dilakukan perbaikan jalan di sekitaran Waru, Trosobo sampai dengan Krian dan Balongbendo,” ungkap Mantan Kapolres Nganjuk ini. Sementara itu, wakil bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin yang hadir pada acara cankrukan ini , mengapresiasi forum rutin yang digelar di berbagai tempat secara bergantian. ”Saya selaku Wakil Bupati sangat mendukung adanya upaya dari Kapolres untuk secara tegas dan serius melakukan penertiban terhadap gangguan kamtibmas,” ujar Cak Nur, panggilan akrab wakil bupati ini. (sdn/tit)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.