Berita Metro 19 Maret 2016

Page 1

HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN

RP 3.500,Iklan/ Langganan: 081216327858

www.beritametro.co.id

SABTU, 19 MARET 2016

FOTO: BM/IST

NIKAH: Prosesi akad nikah putri Soekarwo, Gubernur Jawa Timur, Jumat (18/3/2016) (foto kiri). Soekarwo beserta istri memotong rambut putri ke-3 nya, Kartika Ayu Prawitasari saat prosesi siraman (atas).

Pakde Karwo Mantu, SBY Jadi Saksi SURABAYA(BM)–Akadnikah putri Gubernur Jawa Timur, Soekarwo, telahberlangsungpada Jumat(18/3). MantanPresidenRI, SusiloBambangYudhoyono(SBY) dan Menteri Agraria Tata Ruang/ Kepala BPN Ferry Mursyidan Baldan didaulat menjadi saksi pada acara sakral tersebut. Akadnikahdigelardikediaman Pak De Karwo, yang terletak di

Jalan Kertajaya Indah Surabaya. Beberapa tamu undangan yang ikut menyaksikan prosesi akad nikah di antaranya KH Said Aqil Siradj Ketua PBNU; Saifullah YusufWakil Gubernur Jatim; Irjen Pol Anton Setiadji Kapolda Jatim; Mayjen TNI Sumardi Pangdam V/Brawijaya; serta Abdul Halim Iskandar Ketua DPRD Jatim. Baca: Siraman ... Hal 7

Bareskrim Tangkap Mafia Trafficking Jerat 13 Ribu Korban, Hanya Tahanan Kota

JAKARTA (BM) - Polisi menangkap dua orang yang diduga sebagai pelaku tindak pidana perdagangan orang atau human trafficking. Sindikat ini merupakan yang terbesar ke dua, dengan korban mencapai 606 orang. Kedua tersangka adalah Sherli dan Victor.

Kepala Subdirektorat III Direktorat Tindak Pidana Umum Badan Reserse Kriminal Kepolisian RI Komisaris Besar Umar Surya Fana mengatakan jumlah korban sindikat ini sedikitnya 606 orang. “Ini perdagangan (orang) terbesar kedua di Indonesia,” kata Surya di

Markas Besar Polri, Jakarta, Jumat, 18 Maret 2016. Surya tak menutup kemungkinan korban akan bertambah. Pasalnya, penyidik masih terus menunggu aduan korban lain. Berdasarkan jumlah korban, kasus human trafficking yang menjerat Sherli dan Victor ini merupakan yang

Buruh Maspion Berharap Tuntutannya Dipenuhi SIDOARJO (BM) – Ratusan Buruh PT Maspion I yang tergabung dalam Federasi Serikat Buruh Kerakyatan (FSBK) kembali berunjuk rasa di depan kantor perusahaan tersebut, Jumat (18/3). Aksi ini merupakan yang ke dua kalinya, untuk menuntut hakhak mereka yang dinilai terabaikan. “Tuntutan rekan-rekan kami yang bekerja di area Maspion I ini adalah akumulasi dari banyaknya pelanggaran-pelanggaran yang tidak dipenuhi oleh perusahaan” kata Andy Peji, selaku kordinator FSBK. Andy Peji menjelaskan, selama ini Maspion

terbesar ke dua di Indonesia. Umar menjelaskan, dalam menjalankan aksinya, Sherli mengiming-imingi calon korban dengan pekerjaan berpenghasilan sekitar Rp 3,5 juta per bulan. Baca: Korban ... Hal 7

Tax Amnesty Jadi Perhatian Investor LN

I menggaji para buruh jauh dari Upah UMK (Upah Minimum Kabupaten) yang nilai nominalnyaRp.3.40.000.Sedangkanupahyang diterima buruh hanya sebesar Rp. 2.300.000. Selain itu, para buruh tidak diikutsertakan dalam program BPJS, sesuai dengan peraturan pemerintah. Namun, perusahaan hanya menyediakan klinik. Sementara, gaji karyawan dipotong sebesar Rp 95.000 per 2 Minggu. Keluhan yang lain, pekerja akan dikeluarkan bila ikut serikat pekerja dengan dalih efesiensi. Baca: Kawal ... Hal 7

FOTO: BM/IST

UNJUK RASA: Ratusan buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat Buruh Kerakyatan (FSBK) berunjuk rasa (18/3) di depan kantor PT Maspion I, Aloha – Sidoarjo.

JAKARTA (BM) - Kebijakan pengampunan pajak atau tax amnesty yang direncanakan berlaku paling cepat pertengahan 2016 menjadi perhatian para investor di luar negeri. Hal itu disampaikan Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, Jumat (18/3). “Mereka bertanya di hampir semua aspek. Tapi ada beberapa yang bertanya, tax amnesty jadi tahun ini atau tidak?” kata Menteri Bambang dalam

menyikapi hasil roadshow sukuk global di Jakarta, Jumat, 18 Maret 2016. Bambang memastikan kebijakan pengampunan pajak akan dilaksanakan setelah pembahasan Rancangan UndangUndang Tax Amnesty dengan Dewan Perwakilan Rakyat selesai, karena dampaknya berpengaruh positif pada penerimaan negara dan pertumbuhan ekonomi. Baca: Jangan ... Hal 7

Menunggu Eksekusi 151 Terpidana Mati Kasus Narkoba

Segera Eksekusi Gembong Narkoba! Berdasar data Badan Narkotika Nasional (BNN), saat ini tercatat 151 terpidana mati yang sedang menunggu eksekusi. Kepala BNN Budi Waseso (Buwas) mendesak Kejaksaan Agung segera melakukan eksekusi, sebab para terpidana mati ini, diduga masih aktif mengendalikan perdagangan barang haram dari tempat dia ditahan. Selain Buwas, desakan juga datang dari Menkopolhukam Luhut Binsar Panjaitan. Bagaimana kelanjutan nasib terpidana mati ini, akankah segera dieksekusi?

Bareskrim Tangkap Mafia Trafficking Bungawati, mbahnya mafia masih bisa jalan-jalan..

“KAMI ada data 151 orang yang menjadi prioritas hukuman mati, kita bilang ke Menkumham dan Jaksa Agung, agar segera dilaksanakan ini jaringan besar,” kata BudiWaseso di Jakarta, beberapa waktu lalu. Buwas, sapaan akrab Budi Waseso, mengatakan pihaknya memiliki data lengkap mengenai 151 terpidana mati. Karenanya, BNN meminta gembong narkoba itu masuk dalam

Tax Amnesty Jadi Perhatian Investor LN Semoga investor beneran, bukan yang abal-abal..

NARKOBA: Direktorat Tindak Pidana Naroba Bareskrim Polri membongkar sindikat narkoba jenis ekstasi jaringan MalaysiaIndonesia dengan mengamankan tujuh tersangka dan 40 ribu butir ekstasi senilai Rp24 miliar, Jumat (19/2)

daftar prioritas pelaksanaan eksekusi mati agar menghentikan jaringan narkotika di dalam lapas. Desakan juga datang dari Menkopolhukam Luhut Binsar Pandjaitan. Ia mendukung eksekusi mati pada gembong narkoba segera dilakukan. Bahkan menurutnya tidak menutup kemungkinan tahun 2016 ini akan ada warga negara Indonesia yang masuk daftar eksekusi. Baca: Pengaruh ... Hal 7

PRAKIRAAN CUACA

SPIRIT

SURABAYA

JAKARTA

DENPASAR

YOGYAKARTA

HUJAN RINGAN Suhu 26 - 35°C

HUJAN SEDANG Suhu 23 - 33°C

HUJAN RINGAN Suhu 25 - 34°C

HUJAN RINGAN Suhu 24 - 33°C

“Niat adalah ukuran dalam menilai benarnya suatu perbuatan, oleh karenanya, ketika niatnya benar, maka perbuatan itu benar, dan jika niatnya buruk, maka perbuatan itu buruk.” - Imam An Nawawi -


02 P O L H U K A M

berita metro www.beritametro.co.id

SABTU, 19 MARET 2016

Kabakamla : Jenderal Bekingi Penyelundupan Akan Saya Hajar JAKARTA(BM)-Presiden meminta jajarannya untuk menindak tegas pelaku penyelundupan. Terutama yang dilakukan lewat pelabuhan-pelabuhan tikus yang banyak tersebar di Indonesia. Penyelundupan yang sering terjadi, seperti narkoba dan pencurian ikan yang marak saat ini. Guna meminimalisir hal ini di Istana Negara telah dilakukan pelantikan Kepala Badan Keamanan Laut (Bakamla) Laksamana Muda TNI Arie Soedewo, pejabat baru ini menegaskan siap bekerja mensukseskan program pemerintah. “Saya menyiapkan diri menjadi ‘buldozer-nya’ bapak Presiden dan bu Susi (Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pujiastuti,red) di laut terhadap praktik-praktik penyeludupan barang, baik produk-produk pertanian, barang industri, daging, barang elektronika,

maupun hal yang berkaitan illegal fishing dan masalah penyeludupan narkoba yang sudah diamanatkan Presiden dalam ratas kabinet kemarin,” ujar Arie, Jumat (18/3). Dijelaskan, perlu komitmen semua pihak dalam menjalankan perintah Presiden itu. Meski diakuinya, dalam mengandalkan Bakamla saja dengan infrastruktur yang belum sepenuhnya baik, juga sangat susah. Apalagi, luas wilayah laut Indonesia mencapai 3 juta kilometer persegi, dengan armada patroli yang terbatas. “Maka untuk mengawasinya diperlukan teknologi dan peralatan yang canggih untuk memantau wilayah perairan dari Sabang hingga Merauke. Teknologi radar dan surveilance selama 24 jam yang terkoneksi dengan stakeholder

lainsalahsatusolusinya,sehinggalalulintas dan pergerakan kapal yang tidak wajar bisa segera dideteksi dan tindakan hukum bisa dilakukan oleh kami bersama AL, Kepolisian dan Bea Cukai,” tambah Arie. Dikatakan, akibat praktek penyelundupan dan illegal fishing sejauh ini negara telah dirugikan hingga triliunan rupiah. Apalagi, praktik ini tak jarang dibekingi oleh aparat itu sendiri. Maka itu, dirinya berjanji akan menindak dan mengambil sikap tegas terhadap persoalan ini. “Saya sangat membutuhkan dukungan dan komitmen yang sama dari Departemen (Kementerian) Keuangan, Departemen (Kementerian) Kelautan dan Perikanan, Bappenas serta Komisi I DPR untuk meningkatkan kualitas pengawasan laut kita,” ujar mantan Asisten Operasi Kepala Staf Angkatan Laut ini.

Dia menegaskan, tidak takut dengan aparat yang mencoba untuk bermainmain dalam persoalan ini. Siapapun yang membekingi praktik penyelundupan, dirinya berjanji akan menindak tegas. “Saya ingatkan, bagi oknum aparat di level perwira maupun jenderal manapun yang selama ini membekingi praktikpraktik haram tersebut untuk tobat kembali ke jiwa Merah Putih. Tidak ada ampun saya akan hajar,” katanya. Jika diperlukan, lanjutnya, dia mendorong penegakan hukum agar kapal penyelundupan yang bernilai miliaran itu juga turut ditenggelamkan. Menurutnya, ini agar ada efek jera. ”Saya pasang badan perangi penyelundupan, karena saya yakin beking saya Allah SWT dan Presiden Jokowi dalam menjalankan amanat ini. Bismillah,” ujarnya.(nas/dra)

FOTO : BM/IST

MUSNAHKAN: Pengamanan laut kini bertambah setelah pejabat baru Kepala Badan Keamanan Laut (Bakamla) Laksamana Muda TNI Arie Soedewo dilantik dan siap mengamankan perairan laut.

PENANTIAN PANJANG

DPR Resmi Sahkan UU Disabilitas JAKARTA(BM)-Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Penyandang Disabilitas yang merupakan revisi dari UU Nomor 4 Tahun 1997 tentang Penyandang Cacat, akhirnya disahkan dalam Sidang Paripurna DPR, Jumat. “RUU Disabilitas ditujukan untuk memenuhi kebutuhan hak bagi penyandang disabilitas, mencakup hak hidup, bebas dari stigma, privasi, keadilan dan perlindungan hukum, pendidikan, pekerjaan, kewirausahaan dan koperasi, kesehatan, politik, keagamaan, keolahragaan, kebudayaan dan pariwisata, kesejahteraan sosial, aksesibilitas, pelayanan publik, FOTO:BM/IST pelindungan dari bencana, haBambang Brodjonegoro bilitasidanrehabilitasi,konsesi, pendataan, hidup secara mandiri, berekspresi, berkomunikasi dan memperoleh informasi, berpindah tempat dan kewarganegaraan, bebas dari tindakan diskriminasi, penelantaran, penyiksaan, serta eksploitasi,”kata Menkeu Bambang Brodjonegoro di Gedung DPR RI. Senayan, Jakarta. RUU Disabilitas merupakan inisiatif DPR, menggantikan UU Nomor 4 Tahun 1997 yang dirasa sudah tidak sesuai dengan perkembangan zaman. UU tersebut juga tidak lagi sesuai dengan kebutuhan penyandang disabilitas. Berdasarkan data dari Kementriam Sosial (Kemensos), jumlah penyandang disabilitas pada 2010 berjumlah 11.580.117 jiwa, dengan penyandang disabilitas di atas usia 10 tahun 16.718 orang. Berdasarkan data dari Kementrian Tenagakerja (Kemenaker), jumlah angkatan kerja penyandang disabilitas pada 2010 mencapai 7.126.409 jiwa, dengan perincian penyandang tunanetra 2.137.923 jiwa, tuna daksa 1.852.866 jiwa, tuna rungu 1.567.810 jiwa, cacat mental 712.641, dan cacat kronis 855.169 orang. Ditetapkannya RUU Disabilitas, kebijakan untuk menyediakan lapangan pekerjaan dan fasilitas publik yang ramah bagi penyandang disabilitas merupakan keharusan.(nas/dra)

MODUS BARU

Tersangka Jual beli Ginjal Bebas Akses Data

DPR Segera Panggil Menlu Soal Pertemuan dengan Israel JAKARTA (BM)-Komisi I DPR RI segera memanggil Menteri Luar Negeri Retno Marsudi. Terkait adanya pertemuan rahasia dengan Israel. Anggota Komisi I DPR RI Nurhayati Ali Assegaf mengatakan, Menlu dipanggil usai DPR menuntaskan masa reses. ”Harus diklarifikasi oleh Komisi I. Semua akan ditanyakan setelah reses secepatnya,” kata Nurhayati, Jumat (18/3). Nurhayati menilai pertemuan ini seharusnya tidak boleh terjadi. Terlebih, Presiden Joko Widodo sudah secara tegas menyatakan untuk memboikot semua hubungan dengan negara zionis itu.

FOTO:BM/IST

Retno Marsudi

“Kita parlemen saja taat kok, selama ini tak ada kunjungan ke Israel,” ujar ketua BKSAP ini. Menurut dia, Indonesia harusnya dapat menunjukkan simpatinya kepada Palestina yang selama ini terjajah oleh Israel. Apalagi, Indonesia juga pernah merasakan dijajah bangsa asing. “Atas dasar itu sejak bung Karno, bung Hatta sampai saat ini kita taat. Israel itu semua tahu apa yang dilakukannya terhadap Palestina. Jadi Israel itu penjajah,” kata dia. Sementara Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI, Arrmanatha Nasir membantah tu-

dingan adanya pertemuan dengan Israel yang mengatakan Indonesiatelahlanggarperjanjian, terkait penolakan akses bagi Menlu Retno Marsudi ke Palestina. “Tidak pernah ada pertemuan Kemenlu dan Israel terkait kunjungan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ke Ramallah,”tegas Arrmanatha di Jakarta. “Saya tegaskan, tidak ada pembahasan apalagi kesepakatan apa pun tentang adanya rencana kunjungan,” lanjutnya. Israel melarang Menlu Retno untuk mengunjungi Ramallah dalam rangka meresmikan Konsulat Kehormatan RI disana,

karena Israel menganggap Indonesia melanggar perjanjian yang sudah dibuat. Menurut pihak Israel, ada perjanjian yang disepakati oleh Israel dan Indonesia ketika pejabat Israel diam-diam mengunjungi Jakarta. Kedua belah pihak sepakat bahwa Menlu Retno akan mengunjungi Yerusalem dan bertemu dengan pejabat Israel. Pemerintah Indonesia akhirnya tetap melantik Konsul Kehormatan RI untuk Palestina Maha Abou Shoshes 13 Maret lalu. Pelantikan dilakukan di KBRI Yordania di Amman. (nas/dra)

Hasyim : Cegah Terorisme Cukup dengan Pancasila JAKARTA (BM)-Bangsa ini mempunyai senjata ampuh untuk memerangi terorisme yakni Pancasila.Maka itu Mantan Ketua Umum PBNU Kiai Haji Hasyim Muzadi mengatakan, masyarakat Indonesia harus bisa membela negara dan bangsa dari ancaman terorisme. “Pancasila adalah anugerah Allah SWT agarbangsaIndonesiabisamengembangkan agama dalam konteks Pancasila, bukan agama Pancasila atau Pancasila yang berdasarkan agama. Pancasila itu adalah gerbang agar agama dan rasa cinta tanah air bisa berjalan harmonis di dalamnya,” kata Hasyim Muzadi, Jumat (18/3). Disarnkan agar para ulama bisa memberikan pencerahan agar terduga terorisme tidak menggunakan cara itu. Cara terorisme itu menguntungkan musuh Islam. Musuh Islam menginginkan terus ada teror, sehingga dunia dan ne-

gara sah untuk menghabisi Islam. “Cara-cara terorisme jangan dipakai. Kembali saja ke cara Rasulullah Muhammad SAW, yaitu dengan iman dan beramal saleh. Kalau itu dilakukan, negara dan bangsa pasti akan kuat dengan sendirinya,” kata anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres). Hasyim Muzadi mengungkapkan, pencegahan terorisme di Indonesia membutuhkan kerja keras dari berbagai pihak. Menurut dia, pemerintah, lembaga terkait dan seluruh lapisan masyarakat harus berjibaku bersama karena terorisme tidak bisa dilepaskan berbagai kepentingan. Seperti politik, ekonomi, budaya, ekonomi, agama dan sosial. ”Ada beberapa faktor yang harus dipahami dalam pencegahan terorisme di Indonesia. Bila faktor itu bisa diatasi, saya yakin pencegahan terorisme di In-

FOTO:BM/IST

Hasyim Muzadi

donesia akan lebih efektif dan lebih mengena,” katanya. Faktor itu antara lain, pengaruh global dimana saat ini telah terjadi

gerakan transnasional terkait terorisme ini. Hal ini sangat berbahaya kalau Indonesia tidak bisa membendung masuknya gerakan ini ke Indonesia. Juga keberadaan UU Terorisme yang telah disebutkan di atas. ”Saya selalu meminta revisi UU Terorisme yang disesuaikan dengan mengubah mindset keagamaan. Saya tidak ingin perubahan UU Terorisme hanya untuk membuat petugas langsung menembak orang. Itu bukan penyelesaian. Masalahnya siapa yang harus meluruskan mindset tersebut,” terang dia. Faktor keempat, lanjut Hasyim adalah penyatuan agama dengan sistem politik dan negara. “Kalau agama dinegarakan maka ada dua hal yang timbul, yaitu konflik lintas agama dan kedua karena didalam Islam sendiri visinya tidak sama dan akan menjadi konflik,”tuturnya. (nas/dra)

Ada Ribuan Pejabat Negara Belum Laporkan LHKPN JAKARTA(BM)-Selama ini dalam Undang-Undang tentang Penyelenggara Negara disebutkan penyelenggara negara hanya DPR. Maka itu Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Alexander Marwata, mengungkapkan jumlah pejabat negara yang belum menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) masih banyak.

Menurut Alexander, hingga kini tingkat pejabat pemerintah pusat dan daerah sebanyak 90.913 dari 228.369 orang pejabat, yang belum melaporkan harta kekayaannya. “Itu pejabat pusat dan daerah,” kata Alexander bersama Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenpanRB) di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (18/3). Kedatangan Men-

teri Yuddy itu untuk meminta penjelasan dari KPK soal jumlah pejabat yang belum melaporkan harta mereka. Para anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) sebagian besar sudah melaporkan LHKPN. Hanya sekitar 13 persen anggota DPR atau sekitar 74 orang yang belum melaporkan LHKPN. “Sebagian besar DPRD, 75

persen belum melaporkan,” kata Alexanxer. “Kami bersama dengan kemenpan-RB akan membuat suatu peraturan mungkin dengan Peraturan Pemerintah atau apa terkait sanksinya, supaya pejabat-pejabat itu terdorong untuk melaporkan tapi lebih ke administrasi misalnya penundaan jabatan atau pencopotan dari jabatan,” ujar Alex.

Dikatakan selama ini pejabat yang belum menyerahkan LHKPN memang tidak ada sanksi. Hanya ada segelintir instansi pemerintah dan pemerintah daerah yang mengeluarkan peraturan masing-masing soal LHKPN. “Mungkin akan kita dorong dibuat peraturan pemerintah atau semacam itu supaya ada keteraturan pemberian sanksi itu,” kata Alex. (nas/dra)

JAKARTA(BM)-Modus yang digunakan para tersangka jual beli ginjal adalah mudahnya mendapatkan akses untuk memperoleh data para penderita gagal ginjal di berbagai rumah sakit yang kemudian dicarikan para penjual ginjal dari berbagai daerah. Modus ini diungkapkan Kepala Subdirektorat III Judisila Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri , Kombes Umar Fana terhadap tersangka kasus jual beli ginjal secara bebas. Data inilah yang menjadi acuan tersangka untuk mencari resipien ginjal. ”Tersangka HR mengunjungi sejumlah Rumah Sakit (RS). Kemudian mencari daftar pasien yang melakukan cuci darah,” ujar Umar Jumat (18/3). Setelahmendapatkandata,HRkemudianmenghubungipasien dan menawarkan donor ginjal. Bila setuju, HR menghubungi tersangka AG dan DD mencari korban yang mau mendonorkan ginjalnya.”Barang bukti ponsel milik tersangka tidak ada hubungan langsung dengan rumah sakit. Tersangka HR langsung berkomunikasi dengan penerima donor,” imbuh Umar. Tersangka AG dan DD mencari korban ke Bandung dan Garut, Jawa Barat. Mereka yang menjadi korban biasanya bekerja sebagai tukang ojek, tukang becak, dan sopir angkot. “Ginjalnya mereka beli Rp70 juta. Sementara dari penerima tersangka menerima Rp300 juta,” beber Umar. Polisi sudah menetapkan AG, DD dan HR sebagai tersangka penjualan ginjal. Ketiganya disangka melanggar Pasal 2 ayat 2 Undang-Undang Nomor 21 tahun 2007 tentang Tindak Pidana Perdagangan Orang dan atau Pasal 64 ayat 3 Undang-Undang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan dengan ancaman hukuman tiga sampai 15 tahun penjara.(nas/dra)

TRANSPARANSI

Pembelian Pesawat Tak Libatkan Broker JAKARTA (BM)-Pengamat pertahanan dari Imparsial Al Araf, mengingatkan pemerintah agar rencana pemerintah Indonesia dalam pembelian pesawat tempur Sukhoi dari Rusia dapat menghindari keterlibatan pihak ketiga untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. “Dalam pengadaan alutsista jangan sampai melibatkan pihak ketiga atau broker,” kata Araf di Jakarta, Jumat. Ia berpendapat sebaiknya kontrak pembelian pesawat tempur tersebut dilakukan antar pemerintah “G to G” atau antar pabrikan “B to B”. Selain itu dirinya berharap proses pengadaan Sukhoi dilakukan secara transparan dan akuntabel agar tidak terjadi dugaan “mark up” harga. “Harganya juga harus disesuaikan dengan harga pasar,” katanya. Araf mengatakan Indonesia harus belajar dari pengalaman dalam pembelian alat utama sistem persenjataan (alutsista) dengan membeli secara utuh. “Pembeliannya harus lengkap. Jangan sampai seperti yang sudah-sudah beli pelurunya menyusul atau belum lengkap,”katanya. Pentingnya “transfer of technology” dalam pembelian alutsista sesuai dengan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2012 tentang Industri Pertahanan. Araf tidak menampik transfer teknologi dalam pembelian alutsista dari negara lain memang sulit didapatkan, namun bukan berarti mustahil. Dirinya menekankan pentingnya negosiasi pemerintah Indonesia dalam pembelian tersebut dan mengingatkan prinsip “pembeli adalah raja”. “Harus ada mekanisme offset, tidak selalu harus transfer teknologi, bisa juga dalam bentuk kerja sama lain,” kata dia. Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu mengatakan pihaknya akan berkunjung ke Rusia secepatnya untuk menjadi pembicara di seminar sekaligus membahas kontrak pembelian pesawat Sukhoi. Ryamizard mengatakan pemerintah Indonesia berencana membeli secara bertahap hingga nanti terpenuhi untuk satu skuadron.(nas/dra)


HUKUM & KRIMINALITAS 03

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SABTU, 19 MARET 2016

Jampidsus Kejagung RI, Arminsyah, Raih Cum Laude dan Menjadi Lulusan Terbaik

Berhasil Meredefinisi Unsur Kesengajaan dalam Korupsi Seluruh korps adhyaksa patut ikut merasa bangga. Salah seorang petinggi kejaksaan meraih prestasi akademik yang pantas mendapat acungan jempol. Meraih gelar doktor secara cum laude sebagai lulusan terbaik dengan IPK nyaris sempurna.

Jaksa Agung Muda bidang Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung (Kejagung) RI, Arminsyah, bakal dikukuhkan sebagai wisudawan program doktor (S3) Universitas Airlangga (Unair), Minggu (20/3) besok. Jumat kemarin dia mengikuti prosesi yudisium Program Pascasarjana Hukum di Aula Fakultas Hukum Unair. Arminsyah yang juga mantan Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jatim lulus dengan predikat cum laude.Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) yang dikumpulkan nyaris sempurna, yaitu 3,92. Lewat disertasi berjudul Redefinisi Hukum Konsep Kesengajaan dalam Tindak Pidana Korupsi, dia juga menyandang penghargaan sebagai lu-

lusan terbaik pada Program Pascasarjana Unair oleh Rektor Unair, Prof M Nasih. Arminsyah yang ditemui usai yudisium mengatakan, disertasi itu mengangkat persoalan pelaku tindak pidana korupsi. Dalam menangani tindak pidana korupsi, selama ini hanya melihat dari unsur keterlibatan dan pengetahuan. Para pelaku akan dihukum sesuai dengan proses keterlibatannya dan pengetahuannya dalam tindakan korupsi. “Tidak hanya dua unsur tersebut dalam menengani kasus tindak pidana korupsi. Penetapan sebagai pelaku tidak hanya dua itu. Yang namanya korupsi itu akan terjadi bila orang itu

FOTO:BM/SULUH DWI PRIAMBUDI

SULUH DWI PRIAMBUDI – SURABAYA

USAI YUDISIUM: Jampidsus Kejagung RI Arminsyah (dua dari kiri) bersama kolega usai mengikuti yudisium di FH Unair, Jumat (18/3) kemarin.

sengaja untuk melakukannya,” katanya menjelaskan. Ibarat budaya, korupsi di Indonesia ini sudah menyebar di mana-mana. Tetapi, belum tentu orang yang berada di lingkungan korupsi itu melakukan

tindakan korupsi. Misalnya, orang itu bekerja sebagai bendahara dan ditugasi membuat perubahan anggaran sesuai permintaan atasannya. Bendahara tidak berani menolak perubahan anggaran karena tidak mengetahui.

Namun, ketika ada audit, bendahara terkena kasus korupsi karena sebagai pembuat anggaran. “Bisa diibaratkan orang puasa hari pertama lalu dia minum karena lupa dan tidak tahu. Apakah dia bersalah karena lupa? Tentu tidak. Begitupula ketika menangani kasus korupsi, tidak bisa kita melihat dia salah karena dalam kenyatannya dia minum waktu puasa,” ujarnya. Contoh lain, adalah kasus Akbar Tanjung. Waktu itu. dalam kasus penyaluran dana non-budgeter Bulog sebesar Rp 40 miliar, Akbar yang menjabat Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) disalahkan karena dianggap merugikan negara. Ternyata, bawahannya tidak melanjutkan pembagian sembako ke masyarakat miskin. Padahal, di situ Akbar tidak mengetahui penggunaan di bawahnya. “Dia sengaja atau tidak. Itu yang harus dikaji dalam penetapan tersangka,” tegas mantan Jaksa Agung Muda Intelijen (Jamintel) Kejagung ini.

kilas

Didampingi 18 Advokat Senior

Ajak Warga Waspada dan Peduli

La Nyalla Praperadilankan Kejati Jatim

SURABAYA (BM)- Anggota Polsek Sukomanunggal senantiasa memberikan wejangan kepada warga masyarakat agar selalu bersikap waspada dan peduli. Dengan begitu kehidupan bermasyaralat menjadi aman dan tenteram. Hal itu dicontohkan Bhabinkamtibmas Polsek Sukomanunggal, Brigadir Bagus Setyo Nugroho, SH. Dia memberikan pembinaan dan penyuluhan (binluh) kepada warga Putat Gede Baru. Dalam pelaksanaan Binluh tersebut, Bagus selalu beramah-tamah dengan warga. Ia tak segan duduk di tempat tukang tambal ban sambil mengingatkan agar hati-hati dan selalu waspada dengan tamu yang tidak dikenali keluar masuk pemukiman. "Bila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan segera hubungi Polsek Sukomanunggal," ujar Bagus kepada warga. Brigadir Bagus bersama Kanit Lantas Polsek Sukomanunggal, Iptu Bambang Angkasa, SH juga bersilaturahmi dengan komunitas ojek di Putat Gede. Kegiatan ini dalam rangka Operasi Simpatik 2016. Dalam silaturahmi tersebut, dilakukan imbauan keamanan, keselamatan, ketertiban, kelancaran, lalu lintas (Kamseltibcarlantas). Di samping itu, Iptu Bambang Angkasa mengajak semua tukang ojek untuk lebih hati-hati bila mengantar penumpang wanita. “Jaga keselamatan penumpang dan selalu waspada dengan pelaku kejahatan yang sedang mengincar,” pesan Bambang. (adv/dre)

Tewas di Bangku Tepi Jalan

PERMOHONAN PRAPERADILAN: Kuasa hukum La Nyalla Mattaliti akhinra resmi mengajukan permohonan praperadilan terhadap Kejati Jatim atas penetapan tersangka Ketua Umum Kadin Jatim.

tidak disepahami oleh La Nyalla selaku ketua umum, kemudian diterbitkan surat pengakuan utang. La Nyalla disebut Ma’ruf, ingin agar ada kesesuaian dari pembelian yang seharusnya menggunakan uang lembaga tersebut. Dia menganggap penetapan yang dilakukan Kejati Jatim sangat berlebihan. Apalagi Desember 2015 melalui penyidikan dugaan korupsi dana hibah Kadin, Diar Kusuma Putra telah mempertanggungjawabkan perbuatannya dan dipidana 18 bulan penjara. ”Sangat tidak mungkin perkara ini diangkat lagi ke peradilan. Ini sesuai teori Concursus Realis,” paparnya.

Belum Pernah Calon Tersangka Koordinator Kuasa Hukum, Soemarso menambahkan, pihaknya sudah mengabarkan ke penyidik Pidsus Kejati Jatim terkait permohonan praperadilan itu. Dia ingin pemeriksaan terhadap kliennya ditunda sebagaimana telah diatur dalam KUHAP. ”Pemeriksaan sebagai tersangka harus dihentikan. Kalau dipaksakan nanti patut dipertanyakan,” kata dia. Sumarso menambahkan, Pemohon hingga ditetapkan sebagai tersangka belum pernah diperiksa sebagai calon Tersangka dalam satu proses penyidikan sebagaimana ditentukan dalam Pasal 184 KUHAP dan Putusan

Nenek 60 Tahun Dipaksa Tetangga SUMENEP (BM) - Tindakan Halik (38), warga Dusun Kotte, Desa longos, Kecamatan Gapura, Kabupaten Sumenep, benar-benar bejat.Ia tega memperkosa seorang nenek, Ha (60), yang masih tetangganya sendiri. Akibatnya, perempuan lanjut usia yang berprofesi sebagai dukun bayi itu mengalami perdarahan hebat. Peristiwa tidak pantas itu terjadi saat Ha tidur-tiduran telentang di tempat tidur dekat dapur rumahnya. Saat itu, Ha hanya mengenakan kain sarung sebagai penutup tubuhnya. Korban memilih tidur di luar kamar karena tengah menjaga hewan ternaknya dari incaran maling. Namun entah setan apa yang merasuki pikiran pelaku. Ia tiba-tiba masuk ke rumah korban, dan menindih tubuh korban yang lebih pantas menjadi neneknya itu. Korban spontan berteriak. Namun pelaku langsung membekap mulut korban dengan sarung. Setelah itu, pelaku leluasa melampiaskan nafsunya. Usai berbuat, pelaku langsung kabur.

Sementara korban mengalami perdarahan hebat hingga harus dilarikan ke Puskesmas Gapura. Bahkan karena fasilitas puskesmas terbatas, korban pun dirujuk ke rumah sakit daerah (RSD) dr. H. Moh Anwar. "Laporan dugaan pemerkosaan itu sudah masuk ke kami. Kasusnya saat ini sedang kami tangani," kata Kopolsek Gapura, AKP Suwarno, Jumat (18/3). Ia mengungkapkan, pihaknya melakukan penyidikan terhadap kasus tersebut. Sejumlah saksi tengah dimintai keterangan. "Kasus ini tergolong langka karena biasanya pemerkosaan terjadi pada korban di bawah umur atau masih seusia pelaku. Kalau yang terjadi di Longos ini, korban berumur jauh lebih tua dibanding pelaku," ujarnya. Ia menerangkan, untuk pelaku saat ini telah diamankan di Mapolsek Gapura dan menjalani pemeriksaan intensif. "Pelaku dijerat pasal 285 KUHP tentang pemerkosaan. Ancaman hukumannya maksimal 12 tahun penjara," pungkasnya. (bjt/nii)

Mahkamah Konstitusi Nomor 21/PUU-XII/2014 tanggal 28 April 2015. ”Pemohon secara sewenangwenang langsung ditetapkan sebagai tersangka. Oleh karena itu, penetapan tersangka tersebut tidak sah dan melawan hukum, sehingga harus Syarat untuk menetapkan Tersangka. yakni keterangan dari calon tersangka, tidak terpenuhi,” katanya Terpisah, Asisten Pidsus Kejati Jatim I Made Suarnawan menyatakan siap menghadapi La Nyalla di praperadilan. Secara normatif, bagi dia, La Nyalla yang merupakan warga negara Indonesia yang berhak mengajukan upaya hukum apapun. ”Itu hak setiap warga negara

dan kami siap hadapi,” ujarnya singkat. Permohonan praperadilan sendiri diterima Panitera Muda Pidana Umum (Panmud) R Ardi Koentjoro. Setidaknya sekira pukul 14.45 Wib, tim advokasi La Nyalla sudah menerima nomor registrasi, yakni No 19/Praper/2016/PN.Sby.‬ Sementara itu, di depan gedung Kejati Jatim, sejak Jumat pagi massa forum Pemuda Pancasila (PP) masih terus melakukan aksi protes. Mereka meminta Kejati mencabut penyematan status tersangka terhadap pimpinan mereka. ”Jangan kotori hukum di Jatim dengan hukum yang dipolitisir,” teriak koordinator aksi, Basuki. (arn/nii)

Gelapkan Uang Perusahaan SURABAYA (BM) – Satu lagi contoh karyawan perusahaan yang tidak amanah. WBB, wanita berusia 29 tahun, terpaksa berurusan dengan aparat kepolisian karena dilaporkan pihak perusahaan telah melakukan penggelepan uang Rp 5 juta milik UD Harapan Jaya. Dugaan penggelapan uang perusahaan terjadi pada 11 Februari 2016. Saat itu WBB telah diminta tolong oleh Herman Tanujaya (34) selaku pemilik perusahaan untuk mentransfer uang tunai sebesar Rp 5 juta, di Bank CIMB Niaga. "Tetapi pelaku tidak mentransfer uang tersebut, melainkan diambil sendiri untuk bayar tunggakan kredit kendaraan," kata Kapolsek Wonocolo Kompol T Yulianto, kemarin. Modusnya, wanita ini melaporkan ke perusahaannya, kalau dirinya telah dirampok dua orang dengan senjata api. Atas adanya perampokan itu, Herman menyuruh laporan ke Polsek Wonocolo. "Awalnya kami percaya atas laporan pelaku. Tetapi ketika dilidik terdapat ke-

janggalan dari keterangannya," lanjut Yulianto. Dari hasil keterangan dan buktibukti di lapangan, polisi tidak mendapatkan adanya kejadian perampokan bersenjata api, melainkan hanya mendapatkan rekaman pelaku dari CCTV/ traffic light Jalan Jemursari depan Pizza Hut. "Dari rekaman itu terlihat pelaku sempat berputar selama tiga kali. Polisi kemudian meminta keterangan lagi hingga diketahui kalau laporan itu palsu," papar Yulianto. Akhirnya pelaku mengakui atas perbuatannya. Dia juga mengaku harus membayar tunggakan kredit motor. "Awalnya takut, karena lihat gaji saya hanya Rp 1,5 juta, dan suami hanya bekerja sebagai kuli bangunan. Maka kebutuhan sehari-hari kurang ditambah lagi masih harus membayar angsuran motor, akhirnya mau tidak mau terpaksa melakukannya," terang tersangka. (bjt/nii)

SURABAYA (BM) - Warga Tempurejo, Kecamatan Mulyorejo, digegerkan dengan temuan mayat berjenis kelamin laki-laki tanpa kartu identitas yang tergeletak di sisi jalan dalam posisi terduduk. Rokim, warga yang pertama mengetahui mayat tersebut, semula mengira korban adalah orang yang tertidur." Saya kira hanya tidur biasa, selanjutnya saya menghubungi RT setempat," ujar Rokim, Jumat (18/3). Warga bersama ketua RT meneruskan laporan tersebut ke Polsek Mulyorejo Surabaya. Dari informasi yang didapat dari warga sekitar menyebutkan bahwa korban atas nama Narko.Pria dengan ciri-ciri berkaos lengan pendek warna merah dan bercelana pendek ini ditemukan dengan posisi terduduk di sebuah kursi panjang di pinggir jalan. Kapolsek Mulyorejo, Kompol Kuncoro, SH membenarkan adanya laporan penemuan mayat tersebut. ”Dari hasil pengecekan sementara tidak ditemukan tanda tanda kekerasan di tubuh korban," ujar Kompol Kuncoro. (dre/nii)

FOTO: BM/ANDRE

FOTO: BM/ARINA

SURABAYA (BM) – Ketua Umum Kadin Jatim, La Nyalla Mattaliti, resmi mengajukan permohonan praperadilan ke Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Jumat (18/3), terkait penetapan sebagai tersangka oleh Kejati Jatim. Dikuasakan kepada 12 kuasa hukumnya, Ketua Umum PSSI ini siap menghadang penetapan Kejaksaan yang dinilainya sarat kepentingan. Tim advokasi La Nyalla tiba di PN Surabaya sekitar pukul 14.00 WIB. Ketua tim kuasa hukum, Ma’ruf Syah menyebut upaya praperadilan untuk mencabut status tersangka. Apalagi diduga ada upaya politisasi hukum dalam proses hukum yang menyandung langkah La Nyalla. Diurai Ma’ruf, setidaknya ada 18 advokat yang akan mengawal jalannya praperadilan. 12 di antaranya dikuasakan secara resmi melalui surat yang diteken langsung oleh La Nyalla. ”Kami ajukan upaya sesuai koridor hukum, untuk mencabut penetapan tersangka tersebut,” ujarnya di PN Surabaya. Terkait penyidikan yang dilakukan Kejaksaan, Ma’ruf tidak menampik adanya pembelian Initial Public Offering (IPO) di Bank Jatim. Saat itu, di tahun 2012 ada imbauan dari Wakil Gubernur Jatim, Syaifulah Yusuf untuk menyukseskan IPO Bank Jatim dan meminta Kadin Jatim berpartisipasi membeli saham. Atas imbauan itu, Kadin secara lembaga, rupanya ditolak membeli. Karena itulah kemudian dilakukan pembelian menggunakan nama perseorangan. ”Saat itu memang ada pembelian atas nama perseorangan menggunakan dana hibah. Pembelian dilakukan oleh (Wakil ketua Umum) Diar Kusuma Putra,” beber Ma’ruf. Namun karena kemudian

Tiga Pendekatan Arminsyah yang lahir di Padang, 3 Mei 1960, ini menyatakan guna membuktikan kesengajaan pelaku korupsi, seorang jaksa ataupun hakim bisa melakukan dengan tiga pendekatan. Di antaranya, pendekatan koherensi, yakni mengkaji dan menganalisis kekonsistenan keterangan dan pengalaman tersangka. Semakin banyak pengalaman, maka indikasi kesengajaannya makin meningkat. Kedua, pembuktian dengan pendekatan linguistik atau ilmu kebahasaan. Untuk membuktikan kebenarannya harus dikaji lewat struktur informasi dan keterangan tersangka. Ketiga, pembuktian dengan pendekatan psikologi mulai dari menganalisis keutuhan, kekonsistenan pikiran, perbuatan, dan tindakan pelaku. “Beberapa kejaksaan sudah menerapkan ini. tapi belum menyeluruh. Saya berharap semua jaksa bisa menerapkannya ketika menangani pelaku tipikor,” demikian Arminsyah.(*)

DISANGKA TIDUR: Narko yang semula dikira tidur ternyata meninggal dunia.

Tujuh Saksi Diperiksa Kasus Raskin PAMEKASAN (BM) - Polres Pamekasan, Jawa Timur, memeriksa tujuh orang saksi, terkait dugaan kasus penyelewengan bantuan beras bagi warga miskin di Desa BujurTimur, Kecamatan Batumarmar. "Ketujuh orang yang kami periksa itu adalah warga dan aparat desa setempat," kata Kasubag Humas Polres Pamekasan AKP Osa Maliki, di Pamekasan, Jumat (18/3). Osa mengemukakan hal ini, saat menerima puluhan warga Desa Bujur Timur, Kecamatan Batumarmar, yang datang ke institusi penegak hukum itu, mempertanyakan tindak lanjut, penyidikan bantuan raskin. "Kami datang ke Mapolres Pamekasan ini hanya untuk mengingatkan pihak penegak hukum karena kasus tesebut tidak kunjung selesai sampai delapan bulan lamanya," kata juru bicara warga, Abd Aziz. Temuan dugaan penggelapan bantuan raskin di Desa Bujur Timur, Kecamatan Batumarmar, Pamekasan itu pada Agustus 2015. Saat itu, warga menangkap sebuah truk mangangkut raskin yang melaju dari arah rumah kepala Desa BujurTimur, lalu diserahkan ke polisi, yakni Polres Pamekasan. Truk tersebut berisi 75 Karung beras, masing-masing berisi 50 kilogram dan tiga karung beras Bulog ukuran 15 kilogram. Selain menyita beras bantuan untuk warga miskin, polisi juga menangkap sopir truk bernama Junaidi, namun saat ini yang bersangkutan dilepas.(ant/nii)


04 O P I N I

berita metro www.beritametro.co.id

SABTU, 19 MARET 2016

The Silent Killer

S

Menunggu Negarawan dari DPD RI

R

uang Nusantara V Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Kamis (17/3), kembali menjadi saksi bisu sebuah drama yang sepantasnya dimainkan anakanak usia TK/SD. Di Gedung yang pada pemerintah Orde baru bernama Grahakarana itu, proses politik yang seharusnya berjalan santun telah berubah menjadi anarkhis. Kali ini bukan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang berbuat ulah sebagaimana yang sudah. Seperti diberitakan harian ini, rapat Dewan Perwakilan Daerah (DPD) lah yang berakhir ricuh. Pasalnya pimpinan DPD menolak menandatangani berita acara revisi Tata Tertib DPD RI yang telah dibacakan dan diserahkan Ketua Badan Kehormatan DPD RI, AM Fatwa. (Berita Metro, Jumat, 17 Maret, halaman 2). Dalam rapat, mayoritas anggota meminta Ketua DPD Irman Gusman dan Wakil Ketua DPD Farouk Muhammad, selaku pimpinan rapat, untuk menandatangani tata tertib yang intinya memperpendek jabatan pimpinan DPD dari 5 tahun menjadi 2,5 tahun. Tata tertib baru itu disebutkan sudah disetujui dalam rapat paripurna luar biasa DPD pada 15 Januari 2016. Namun, seperti sudah disebutkan, kedua orang pimpinan DPD itu menolak. Ketua Badan Kehormatan AM Fatwa pun akhirnya meminta tatib tersebut ditandatangani saat itu juga di depan rapat paripurna. Fatwa mendatangi meja pimpinan dan menyerahkan tatib ke meja Irman dan Farouk. Namun, Irman dan Farouk bergeming. Suasana menjadi ricuh. Puluhan anggota DPD berebut melakukan interupsi mendesak Irman untuk meneken tatib. Sejumlah anggota DPD sampai menggebrak meja saat menyampaikan interupsi. Namun, Irman tetap bersikeras tak mau menandatangani surat itu, dan tiba-tiba mengetuk palu untuk menutup sidang. Akibatnya suasana jadi anarkhis. Anarkhis? Kita memang harus memaknai kata “anarkhis” di sini secara longgar. Definisi/arti kata ‘anarki’ di Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah (1) hal tidak adanya pemerintahan, undang-undang, peraturan, atau ketertiban; (2) Kekacauan. Kita menggunakan kata anarkhi bukan dalam arti tidak adanya pemerintahan, tidak adanya undang-undang, tidak adanya peraturan. Kita memaknai suasana rapat DPD anarkhis karena UU dan peraturan yang tidak dijalankan, ketertiban yang tidak dijaga, dan kekacauan yang mewarnai majelis sidang yang (seharusnya) terhormat. Keberadaan DPD diatur oleh UUD’45 dan detailnya dirumuskan dalam UU nomor 17 tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPD, DPRD sebagaimana diubah dengan UU nomor 42 tahun 2014. Pada Bagian Ketujuh mengenai Alat Kelengkapan Pasal 259 disebutkan ayat (1) berbunyi alat kelengkapan DPD terdiri atas: a. pimpinan; b. Panitia Musyawarah; c. panitia kerja; d. Panitia Perancang Undang-Undang; e. Panitia Urusan Rumah Tangga; f. Badan Kehormatan; dan g. alat kelengkapan lain yang diperlukan dan dibentuk oleh rapat paripurna. Sedang ayat (2) berbunyi “ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara pembentukan, susunan, serta wewenang dan tugas alat kelengkapan DPD diatur dalam peraturan DPD tentang tata tertib.” Itu berarti sejatinya usulan mayoritas anggota DPD untuk menyusun dan mengubah tatib sudah sesuai dengan UU. Hanya saja, mungkin, pimpinan DPD yang masa jabatannya akan dipotong separo keberatan. Keberatan itu wajar. Tetapi sepanjang keberatan itu tidak memiliki landasan hukum, sepatutnya seorang pemimpin bersikap legawa. Legawa, betapapun menyakitkan, adalah salah satu ciri seorang negarawan. Kita kini menunggu apakah Irman Gusman dan dua wakilnya pantas mendapat predikat negarawan, ataukah sekadar politisi yang kalau sudah duduk lupa berdiri. Noor Ipansyah Iskandar

DARI REDAKSI Redaksi menerima kiriman naskah artikel opini dari para pembaca. Panjang naskah maksimum 4.000 karakter. Pada bagian akhir naskah hendaknya diberi keterangan status dan/atau profesi penulis. Akan lebih dihargai jika disertai dengan CV. Naskah dikirim ke alamat email: opini.beritametro@gmail.com. Redaksi berhak melakukan editing tanpa mengubah substansi.Terimakasih. Salam.

emenjak aktif menulis dalam bidang kesehatan mungkin beberapa pembaca sering mendapati tulisan – tulisan saya terkait dengan kesehatan jantung dan ada pula yang bertanya mengapa. Memang benar ada kecenderungan beberapa tulisan yang saya buat mengarah pada kesehatan jantung. Itu semua saya lakukan berdasarkan keadaan persebaran penyakit yang ada di dunia terutama di Indonesia. Melihat perkembangan yang terjadi terkait pola penyakit maka kita akan mendapati bahwa ada pergeseran angka kejadian penyakit infeksi ke penyakit tidak menular (PTM). Hal itu, antara lain, disebabkan pengaruh perubahan status sosial ekonomi yang berakibat pada perubahan “life style” ke arah yang buruk, perubahan struktur penduduk maupun lingkungan. Dari keadaan tersebut organisasi kesehatan dunia memperkirakan PTM akan menjadi penyebab sebesar 73% kematian dan 60% kesakitan di dunia pada tahun 2020. Salah satu jenis PTM yang bisa mengenai orang dari lapisan terbawah sampai lapisan atas adalah hipertensi. Karena PTM satu ini seringkali beujung maut, maka orang sering menyebutnya sebagai “The Silent Killer”. Hipertensi adalah suatu keadaan di mana hasil pengukuran tekanan darah mengalami peningkatan dibandingkan dengan tekanan darah normal. Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2007 didapati persentase cukup tinggi pada penduduk usia 18 tahun ke atas di Indonesia yaitu sebesar 31,7% dengan penduduk yang mengetahui bahwa mereka menderita hipertensi hanya sebesar 7,2% bahkan jika dipantau

lebih jauh lagi akan didapatkan hanya 0,4% saja yang meminum obat anti hipertensi. Tiga Kali Pembacaan Pedoman klasifikasi tekanan darah seseorang berdasarkan JNC (Joint National Committee on the prevention, detection, evaluation and treatment of high blood pressure) VII dapat dilihat pada tabel. Namun perlu diingat, walaupun sudah ada klasifikasi tersebut tetapi dalam pengukuran tekanan darah seseorang tidak dapat dilakukan dalam satu kali pengukuran saja. Pengukuran paling tidak didasarkan pada nilai rata – rata dari sedikitnya tiga kali pembacaan dalam dua hari. Pengelompokan hipertensi lainnya adalah berdasarkan penyebab dari hipertensi itu sendiri yaitu hipertensi primer dan Kategori Normal Pre hipertensi Hipertensi tahap 1 Hipertensi tahap 2

Sistol (mmHg) <120 120-139 140-159 > 160

Oleh: Ayu Asri Devi Adityawati (Dokter, Pemerhati Masalah Kesehatan)

hipertensi sekunder. Melalui dua kelompok ini kita menjadi lebih banyak mengetahui apa saja yang menjadi sumber penyebab tingginya tekanan darah seseorang. Dikatakan sebagai hipertensi primer oleh karena penyebabnya masih tidak diketahui Dan/atau Diastole (mmHg) Dan Atau Atau Atau

<80 80-89 90-99 > 100

secara pasti namun ada kecenderungan genetik yang kuat dan ada kemungkinan-kemungkinan diperparah oleh stres, rokok, kegemukan, atau konsumsi garam yang berlebihan. Sedangkan hipertensi sekunder adalah hipertensi yang disebabkan oleh penyebab lainnya seperti permasalahan pada ginjal, vaskular, ataupun permasalahan endokrin dalam hal ini berhubungan dengan hormon – hormon. Hal yang perlu diketahui adalah dari semua penyebab hipertensi yang ada didapatkan persentase 90 – 95% merupakan hipertensi primer dan sisanya termasuk hipertensi sekunder. Jenis-jenis Obat Selama ini pengobatan hipertensi sudah banyak dikenal luas oleh masyarakat, ada beberapa jenis obat hipertensi yang tidak asing lagi ditelinga masyarakat awam. Memang bukan hanya satu jenis saja obat hipertensi yang ada melainkan ada beberapa jenis dan mempunyai beberapa turunan lagi. Dari beragam obat yang ada tentunya akan membingungkan masyara-

“…Hipertensi sebagai “silent killer” hendaknya perlu dicegah sedari dini mengingat komplikasi yang terjadi dapat berujung pada kematian. Mulai membiasakan diri dengan gaya hidup sehat berupa mengontrol berat badan agar tidak berlebihan, lebih sering melakukan aktivitas fisik, mengurangi konsumsi alkohol dan juga sesuatu yang asin, dan menutrisi tubuh dengan memakan buah, sayur, ataupun daging dengan kadar lemak yang rendah….”

kat memilih mana obat yang sesuai untuk mereka. Akan tetapi masyarakat tidak perlu kawatir dengan banyaknya obat yang beredar. Hal yang perlu dijadikan patokan adalah rutin untuk mengukur tekanan darah dan segera menemui dokter jika menemukan peningkatan tekanan darah. Pengobatan yang diberikan bisa saja terdiri dari satu jenis obat atau bahkan lebih dari satu. Hal yang juga perlu dilakukan adalah evaluasi lagi terhadap tekanan darah dan pengobatan yang sudah diberikan pada saat pasien diminta untuk kontrol sebelum obat tersebut habis. Semua itu mau tidak mau dilakukan oleh para penderita hipertensi supaya tekanan darahnnya dapat terkontrol dengan baik sehingga tidak menjadi lebih tinggi lagi agar terhindar dari komplikasinya seperti serangan jantung ataupun stroke. Hipertensi sebagai “silent killer” hendaknya perlu dicegah sedari dini mengingat komplikasi yang terjadi dapat berujung pada kematian. Mulai membiasakan diri dengan gaya hidup sehat berupa mengontrol berat badan agar tidak berlebihan, lebih sering melakukan aktivitas fisik, mengurangi konsumsi alkohol dan juga sesuatu yang asin, dan menutrisi tubuh dengan memakan buah, sayur, ataupun daging dengan kadar lemak yang rendah. Hal-hal yang tampak kecil tersebut berdampak baik bagi tubuh kita. Ingat, sekecil apapun penurunan tekanan darah (tekanan darah diastolik berkurang 2 mmHg) akan menurunkan risiko terkena stroke sebanyak 15% dan risiko terkena jantung koroner sebanyak 6%. Jadi, kenapa tidak menerapkan gaya hidup sehat mulai dari sekarang? (*)

Berbahasa Sambil Berpikir

A

matilah bagaimana bahasa mengejawantah dalam pemberitaan di media massa. Tak jarang kalimat-kalimat yang menampakkan diri di sana seolah dihasilkan oleh jurnalis tanpa berpikir tentang medium pengusung pesan pemberitaan. Artinya, ketika menuliskan berita, energi intelektual sang jurnalis tersedot total untuk memikirkan tentang isi, pesan yang akan dipublikasikan. Sang pewarta nyaris tak menghiraukan sama sekali keberterimaan, logika, makna, gramatikalitas medium pembawa isi atau pesan itu. Dengan kata lain, menulis berita bagi jurnalis pertama-tama dan terutama adalah berpikir tentang substansi, bukan bahasa pengusung substansi itu. Dengan bekerja seperti itu, bahasa dilahirkan secara mekanistik, tanpa kesadaran intens bahwa dia juga sedang berolah kata dan makna. Berkalimat secara mekanistik menjadi tragis ketika sang jurnalis bekerja dalam situasi sosial tempat jejak-jejak otoritarianisme belum lenyap sama-sekali. Selama tiga dekade negeri yang kini sudah demokratis ini menjadi ladang subur bagi otoritarianisme. Otoritarianisme yang ditopang kekuatan bedil untuk setiap saat memercikkan darah bagi perusuh kestabilan yang dijaga dengan kekerasan itu juga meninggalkan jejak-jejak linguistik. Para pengendali kekuasaan otoriter itu sudah meninggalkan panggung sosial politik sekitar hampir dua dekade silam tapi tabiat dan cara berbahasa mereka terlanjur mengendap di sebagian kesadaran warga. Jika warga itu kini memegang kekuasaan politik atau ekonomi, dia berpeluang menularkan kesadaran berbahasa otoritarian-

nya pada jurnalis yang memperlakukannya sebagai narasumber pemberitaan. Berbahasa Eufemistik Salah satu ciri kesadaran berbahasa para pelaku otoritarianisme adalah berbahasa secara eufemistik. Tak boleh ada keliaran dalam berekspresi. Sopan santun dalam berbahasa oleh pemegang kuasa otoriter dianggap wujud etika, moralitas seseorang. Tak peduli betapa brengseknya pejabat dalam bermain-main dengan uang rakyat, asal dia berbahasa santun, sukseslah dia dalam membungkus rapat-rapat imoralitasnya. Sebaliknya, tokoh publik yang pernyataan-pernyataannya menggunakan kosa-kata yang liar, blak-blakan, betapapun bersihnya dia dari bermainmain dengan uang rakyat, dia akan dikecam tidak punya etika, tidak bermoral. Itulah salah satu kesadaran berbahasa kaum otoritarian yang masih hidup di sana-sini saat ini dan disebarkan oleh jurnalis tanpa merasa perlu bersalah bahwa penyebarluasan

Oleh: M Sunyoto (Penulis, wartawan LKBN Antara)

kesadaran berbahasa orde otoriter itu merupakan pembodohan bukannya pencerahaan publik. Pemamahbiakan pernyataan narasumber yang dilakukan sebagian jurnalis di sebagian media massa tanpa keberanian untuk mengubahnya dalam format parafrasa juga merupakan bagian dari jejak warisan kesadaran jurnalis yang sempat mengalami bekerja di bawah tata politik otoriter. Di sinilah fenomena berbahasa tanpa berpikir yang dilakukan sebagian jurnalis tampak nyata. Gejala berbahasa tanpa berpikir kadang disebut sebagai fenomena berbahasa secara mekanistik. Jurnalis, ibarat mesin, menulis apa yang dicuapkan narasumber tanpa daya kritis untuk menelisik logika, kecermatan makna dan tata bahasa sang narasumber. Jika narasumber itu adalah pejabat yang dalam kesadaran berbahasanya terpolakan oleh

kesadaran berbahasa penguasa otoriter di tiga dekade silam, pemamahbiakan bahasa sang narasumber itu oleh jurnalis tak ubahnya dengan pelanggengan jejak bahasa rezim otoriter. Contoh Kata Lokalisasi Satu contoh sederhana sebuah kata yang antara bentuk dan maknanya tak logis yang diproduksi di era kekuasaan otoriter prareformasi adalah penggunaan kata “lokalisasi”. Sebagian pejabat, baik yang punya garis genealogis politis penguasa otoriter maupun yang menjadi penentangnya, masih menggunakan kata benda abstrak yang maknanya pelokalan, penempatan secara khusus (kaum pekerja seks) itu sebagai lokasi atau perkampungan pelacuran. Di benak pemerhati atau peminat bahasa Indonesia, yang tak mesti berpendidikan khusus kebahasaan, memaknai lokalisasi sebagai lokasi pekerja seks adalah sesat pikir. Bagaimana bisa memadankan tindakan menempatkan para pekerja seks dalam satu lokasi dengan tempat atau lokasi pekerja seks.

“…Lokalisasi dipilih sebagai pengganti lokasi pelacur, agaknya, berkaitan dengan kesadaran berbahasa secara eufemistik, yang berimplikasi pada pemerkosaan akal budi. Penguasa orde otoriter kadang menggelikan dengan gairahnya untuk menghalus-haluskan perilaku berbahasa. Klimaks dari kegairahan itu adalah pelahiran neologisme alias istilah wanita tuna susila yang terkenal dengan singkatan WTS, yang juga dijadikan kependekan dari wartawan tanpa surat kabar, untuk menandai fenomena pelacur…”

Karena sesat pikir yang berkerak dan dilanggengkan jurnalis itu, haramlah untuk membuat program lokalisasi selain pekerja seks, meskipun sah dan normal saja merancang kerja untuk lokalisasi pengidap narkoba, pemulung, remaja berbakat olahraga dan seterusnya. Lokalisasi dipilih sebagai pengganti lokasi pelacur, agaknya, berkaitan dengan kesadaran berbahasa secara eufemistik, yang berimplikasi pada pemerkosaan akal budi. Penguasa orde otoriter kadang menggelikan dengan gairahnya untuk menghalus-haluskan perilaku berbahasa. Klimaks dari kegairahan itu adalah pelahiran neologisme alias istilah wanita tuna susila yang terkenal dengan singkatan WTS, yang juga dijadikan kependekan dari wartawan tanpa surat kabar, untuk menandai fenomena pelacur. Mental patriarkhi sangat jelas di sana. Hanya wanita yang tak punya susila, demikian kesadaran etis di benak penguasa dan penopang orde otoriter prareformasi itu. Itu sebabnya, begitu orde yang ditegakkan lewat ketakutan massa itu ambruk, koreksi atas penggunaan sejumlah neologisme bikinan orde otoriter itu segera dilakukan. Namun, koreksi itu ternyata tak atau belum bisa dilakukan sepenuhnya. Masih ada kebiasaan berbahasa, memilih diksi dengan maknanya yang tak logis, yang diciptakan di era otoriter dulu yang dipraktikkan saat ini dan dimamah biak oleh sebagian jurnalis. Tampaknya, penghentian usaha memamahbiak kosa kata yang tak selaras dengan makna yang dikehendaki itu harus dilakukan pada tataran yang mendasar: yakni pembiasaan menulis kalimat sambil berpikir, bukan menulis secara mekanistik. (*)

Direktur: Silvia Balhmar. Pemimpin Perusahaan: M. Mashudi. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Totok Hartana. Wapimred: Noor Ipansyah Iskandar. Dewan Redaksi: AR Balhmar, Djoko Tetuko, Samiadji Makin Rahmat, Yahya A Waber, Tjipto Chandra, Marcella, Hadi Ismanto, M. Nabil. Redaktur Pelaksana: Rofiq Kurdi Ismail. Koordinator Liputan: Subairi Amar Bachan, Redaktur: Bambang Andrias, Oki Lukito, Aziz Tri, E Prayogo, Novi Triawan, Indra Nanang. Asisten Redaktur: Dian Kurniawan. Reporter: Arina, Ali Topan, Faisal Abdillah, Suluh DP, Jefri Y, Andre Septia Hadi. Fotografer: Soemadji, Tovan Beka . Copy Editor: Bangkit Irmanudin Bahri. Pracetak: Ahmad Choironudin. Artistik/Tata Letak: Irfan HA, Luthfi. Desain Grafis: Khalid "Klied" Sekretaris Redaksi: Faradina Bidang Online: Wahyu Saputro. Eksekutif Marketing: Fahad Balhmar, Khalid H. Perwakilan Daerah: Jakarta: Marcella (Kord), Ferdy Yunisaf. Mojokerto: Prayogi. Sidoarjo: Yahdar Balhmar, Syaikhul Hadi. Pasuruan: H Umar Wirohadi (kabiro), Abdul Kadir Jaelani, Wahyudi. Probolinggo: Yusron Fuadi. Kediri: Budi Arya. Malang: Aji, Kholil, Agus Susanto. Timur Raya/Situbondo: Edi Sudibyo. Lamongan: M. Zainuddin, Thafhanul Fahri. Koordinator Sirkulasi/Pemasaran: M. Mashudi. Alamat Redaksi: Jl Tunjungan No 86 Surabaya. Telp. +6231 5318686, 5323414. Fax:+6231 5323415 Redaksi: 081334312300 | Iklan/Langganan: 081216327858 | No Pengaduan: 031 70975270 Email: red_beritametro@yahoo.co.id. Tarif Iklan: Display(fc) Rp. 35.000/MMK (BW) Rp. 25.000/MMK. Sosial Rp. 10.000/MMK, Baris Rp. 15.000 (Minimal 2 Baris). Percetakan: PT Citra Cetak Pratama (isi di luar tanggung jawab percetakan)


OLAH RAGA 05

berita metro www.beritametro.co.id

SABTU, 19 MARET 2016

1

MAN UNITED

LIVERPOOL

HASIL PERTANDINGAN

1

LEG II BABAK 16 BESAR EUROPA LEAGUE

(agg : 1 - 3)

JUMAT (18/3) WIB Bayer Leverkusen 0 - 0 Villarreal (agg : 0 - 2) Lazio 0 - 3 Sparta Prague (agg : 1 - 4) Borek Dockal 10' Ladislav Krejci 12' Lukás Julis 44' Valencia 2 - 1 Athletic Bilbao (agg : 2 - 2) - (Bilbao lolos gol tandang) Santi Mina 13' Aritz Aduriz 75' Aderlan Santos 37' Anderlecht 0 - 1 Shakhtar Donetsk (agg : 1 - 4) Eduardo 90'+3' Braga 4 - 1 Fenerbahce (agg : 4 - 2) Ahmed Hassan 11' Alper Potuk 45' +3' Josué 69'(PEN) N Stojilijkovic 74' Rafa 83' Man United 1 - 1 Liverpool (agg : 1 - 3) A Martial 32'(PEN) Philippe Coutinho 45' Sevilla 3 - 0 Basel (agg : 3 - 0) Adil Rami 35' K Gameiro 44', 45' Tottenham H 1 - 2 Borussia Dortmund (agg : 1 - 5) Son Heung-Min 73' P Aubameyang 24', 70'

Liverpool Singkirkan ‘Setan Merah’ Main Imbang, Unggul Agregate Skor MANCHESTER (BM) – Liverpool mendepak Manchester United dari ajang Europa League. Di Leg II Babak 16 Besar di kandang Man United, Stadion Old Trafford, Jumat (18/3) dinihari WIB, ‘The Reds’ cukup bermain imbang dengan skor 1-1. Hasil imbang ini membuat Liverpool unggul agregat 3-1, karena di Leg I di Anfield, 10 Maret lalu, Liverpool mendulang kemenangan 2-0. Maka Liverpool pun berhak maju ke Perempat Final Europa League. Gol Man United tercipta melalui eksekusi penalti Anthony Martial di menit ke-32. Sedangkan gol Liverpool dicetak Philippe Coutinho di menit ke-45. Tuan rumah ‘Setan Merah’ membuka keunggulan di menit ke-32, lewat eksekusi penalti Martial. Tuan rumah dihadiahi penalti setelah Nathaniel Clyne melanggar Martial di kotak ter-

JADWAL PERTANDINGAN ISTIMEWA

PREMIER LEAGUE INGGRIS

LOLOS : Skuad Liverpool merayakan gol penyama yang dicetak Philippe Coutinho. Liverpool menahan Man United 1-1, sekaligus unggul agregat skor 3-1. Mereka lolos ke Perempat Final Europa League.

larang. Selepas gol tersebut, laga berjalan semakin menarik. Liverpool tampak trengginas untuk menambah keunggulan agregat mereka. Bomber Liverpool, Daniel Sturridge, sempat mengancam gawang Setan Merah melalui tendangan bebasnya. Namun, sepakan kaki kiri Sturridge masih membentur mistar gawang. ‘The Reds’ terus menggempur pertahanan Manchester United. Hasilnya, jelang babak

SUSUNAN PEMAIN MAN UNITED (4-2-3-1) : De Gea; Smalling, Blind, Varela (Valencia 46'), Rojo (Darmian 62'); Fellaini, Carrick (Schweinsteiger 70'); Martial, Lingard, Mata; Rashford. LIVERPOOL (4-4-1-1) : Mignolet; Sakho, Lovren, Clyne, Milner; Lallana, Henderson (Allen 71'), Can, Coutinho; Firmino (Benteke 85'); Sturridge (Origi 68')

pertama usai, Coutinho sukses menyamakan kedudukan. Melewati hadangan Guillermo Varela di sisi kiri, Coutinho langsung menggiring bola ke kotak penalti dan memperdayai David de Gea dengan mencungkil bola. Agregat pun menjadi 3-1 untuk Liverpool. Gol itu merupakan yang pertama bagi Coutinho di ajang Eropa bersama Liverpool. Selama di Liverpool, Coutinho telah tampil sebanyak 14 laga ajang Eropa. Memasuki babak kedua,

tempo permainan tidak menurun. Kedua tim melakukan jual beli serangan yang membahayakan lawannya masing-masing. Namun, hingga wasit Milorad

Mazic meniup peluit panjang, kedudukan imbang 1-1 tak berubah. Liverpool pun melaju ke babak perempat final. (dbs/ azt)

STATISTIK PERTANDINGAN MAN UNITED 17(3) Tendangan (Tepat Sasaran) 14 Pelanggaran 5 Sepak Pojok 0 Offside 59% Penguasaan Bola 3 Kartu Kuning 0 Kartu Merah 6 Penyelamatan

LIVERPOOL 13(7) 11 3 4 41% 3 0 2

WIB di Leg II Babak 16 Besar Europa League, tercoreng akibat aksi tidak terpuji dari supor-

ter kedua tim. Dalam laga penting Europa League tersebut, suporter ked-

ua tim terlibat kerusuhan di Stadion Old Trafford dan memberikan teror di luar stadion. Dilaporkan BBC, pendukung Manchester United mulai memberikan tekanan di tribun timur menjelangpertandinganberakhir. Bahkan, ada pula lemparan kursi dan baku hantam di antara mereka. Akibatnya, polisi harus membentuk barikade untuk melindungi suporter Liverpool yang hendak keluar stadion. Selain itu, Kepolisian Manchester menangkap sejumlah orang setelah kejadian ini. Teror sebenarnya sudah terlihat sebelum pertandingan berISTIMEWA

FLARE : Suporter Liverpool menyalakan flare pada laga kontra Manchester United di Stadion Old Trafford, Jumat (18/ 3) dinihari WIB.

VILLARREAL

22:00 22:00 22:00 22:00

00:30 20:30 20:30 23:00 23:00

Laga Diwarnai Kerusuhan dan Teror MANCHESTER (BM) – Laga Manchester United menjamu Liverpool, Jumat (18/3) dinihari

19:45

SABTU (19/3) WIB Everton v s Arsenal Live Bein Sport 3 Chelsea v s West Ham United Live Indosiar Crystal Palace v s Leicester City Live Bein Sport 3 Watford v s Stoke City WBA v s Norwich City Live Bein Sport 2 MINGGU (20/3) WIB Swansea City v s Aston Villa Live Bein Sport 1 Newcastle United v s Sunderland Live Bein Sport 3 Southampton v s Liverpool Live Bein Sport 1 Manchester City v s Manchester United SCTV Tottenham Hotspur v s AFC Bournemouth Live Bein Sport 1

LA LIGA SPANYOL

langsung, salah satunya di jembatan M602 di Salford. Terbentang spanduk berisikan tulisan ‘pembunuh’ dan tanggal perisitiwa Hillsborough. “Polisi menerima pengaduan dari pengendara motor yang lewat. Tidak lama setelah itu, spanduk di jembatan M602 dicopot pada 17.50 waktu setempat,” kata juru bicara Kepolisian Manchester. Hillsborough memang dijadikan ‘senjata’ oleh suporter Manchester United untuk mengintimidasi lawan. Mereka melantunkan tembang menghina peristiwa tersebut baik pada partai pertama maupun kedua. Laga ini berakhir imbang 11. Liverpool berhak melaju ke babak perempat final dengan kemenangan agregat skor 3-1. (dbs/azt)

02:30 22:00

00:15 00:15 02:30 04:05 18:00 22:00

SABTU (19/3) WIB Getafe v s Eibar Sporting Gijon v s Atletico Madrid Live Orange TV MINGGU (20/3) WIB Granada v s Rayo Vallecano Real Sociedad v s Las Palmas Deportivo LC v s Levante Real Betis v s Malaga Espanyol v s Athletic Bilbao Villarreal v s Barcelona Live Orange TV

SERIE A ITALIA 00:00 02:45 18:30 21:00 21:00 21:00 21:00 21:00

MINGGU (20/3) WIB Empoli v s Palermo Live Bein Sport 2 AS Roma v s Inter Milan Live Bein Sport 1 Atalanta v s Bologna Live Bein Sport 1 Frosinone v s Fiorentina Hellas Verona v s Carpi Sampdoria v s Chievo Sassuolo v s Udinese Torino v s Juventus Live Bein Sport 3

BARCELONA

(La Liga Spanyol)

Lagi, Barca Bidik Menang Tandang VILLARREAL (BM) – Barcelona mengusung misi mempertahankan puncak klasemen sementara, Minggu (20/3) malam WIB saat dijamu Villarreal. Saat ini Barca kokoh di puncak klasemen La Liga dengan mengumpulkan 75 poin dari 29 pertandingan. Pesaing terdekat mereka, Atletico Madrid berada di peringkat dua, tertinggal delapan poin. Untuk itu demi menjaga ambisi mereka mengangkat trofi La Liga pada akhir musim nanti maka mereka harus meraih poin

LIVE ORANGE TV MINGGU (20/3) PKL.22:00 WIB

penuh saat berhadapan dengan salah satu tim kuda hitam di La Liga musim ini, Villarreal. Villarreal di bawah pimpinan Marcelino Garcia Toral menjadi salah satu kuda hitam yang cukup menjanjikan di La Liga. Semenjak awal musim, mereka konsisten berada di empat besar La Liga di mana pada pekan ke 29 ini mereka berada di posisi empat klase-

HEAD TO HEAD 26-12-2014 29-01-2014 23-11-2013 17-03-2013 01-12-2012

Chelsea Chelsea West Ham Chelsea West Ham

2 0 0 2 3

-

0 0 3 0 1

men. Villarreal sendiri juga punya catatan kandang yang cukup bagus saat bermain di kandang mereka, Estadio El Madrigal. Dalam tujuh pertandingan kandang terakhir mereka, Villarreal sukses memenangkan lima pertandingan di antaranya, dan meraih satu hasil imbang dan satu kalah. Untuk itu ‘The Yellow Submarine’ punya peluang untuk membuat Barca kesulitan pada lawatannya di Jornada 30 ini,

kendati mereka belum sekalipun mengalahkan El Barca di tiga pertemuan terakhir mereka. Menggunakan skema 4-4-2, Pelatih Marcelino Toral kembali menduetkan Cedric Bakumbu dan Roberto Soldado di lini serang mereka pada laga akhir pekan nanti. Untuk mengatur serangan, The Yellow Submarines akan mempercayakan posisi tersebut kepada Bruno yang tampil konsisten sepanjang musim ini, sedangkan Victor Ruiz dan Daniele Bonera akan saling bahu membahu menjaga

LIMA LAGA TERAKHIR WEST HAM West Ham West Ham Chelsea West Ham Chelsea

08-02-2015 11-02-2015 14-02-2015 22-02-2015 28-02-2015

West Ham Southampton WBA Tottenham West Ham

10421-

1 0 0 2 3

Man United West Ham West Ham West Ham Crystal Palace

pertahanan Villarreal. Tak heran, Barca diprediksi memenangkan laga dengan skor akhir 2-0. (dbs/azt)

PRAKIRAAN PEMAIN VILLARREAL (4-4-2) : Asenjo; Rukavina, Ruiz, Bailly, Mario; Castillejo, Bruno, Pina, Suarez; Soldado, Bakumbu. BARCELONA (4-3-3) : Bravo; Alba, Pique, Mascherano, Vidal; Iniesta, Busquets, Turan; Neymar, Suarez, Messi.

LIMA LAGA TERAKHIR CHELSEA 07-02-2015 11-02-2015 17-02-2015 21-02-2015 01-03-2015

Aston Villa Chelsea PSG Chelsea Chelsea

1 1 1 1 2

-

2 0 1 1 0

Chelsea Everton Chelsea Burnley Tottenham

ISTIMEWA

PELUANG GOL : Tak hanya Lionel Messi dan Neymar, Luis Suarez pun punya peluang besar mencetak gol saat Barcelona dijamu Villarreal, Minggu (20/3) malam WIB di ajang La Liga.


06 METRO SPORT

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SABTU, 19 MARET 2016

AREMA CRONUS

kilas arena

BALI UNITED

Siaran langsung NET.TV, pukul 17:00 WIB

Pantang Remehkan Lawan baik dan berikan hasil bagus di lapangan,"tegaspelatihAremaCronus Milomir Seslija. Pernyataan pelatih yang kerap disapa Milo itu diamini bek Goran Gancev. Mantan pemain Persebaya 1927 itu meminta rekan-rekannya untuk tidak meremehkan lawan-lawannya, tak terkecuali dengan Bali United. Gancev menilai SerdaduTridatu merupakan tim yang mempunyai kekuatan di atas rata-rata. Maka dari itu, Gancev meminta supaya rekan-rekannya berjuang keras untuk bisa mengalahkan tuan rumah. "Bali United tak boleh dianggap remeh. Mereka tim kuat dan memiliki semangat tinggi," katanya di laman klub, Jumat (18/3). Meskipun Bali United bakal menyulitkan timnya, namun Gancev tak gentar menghadapi anak asuhan Indra Sjafrie. Pemain asal Macedonia ini menegaskan bila Arema bakal bermain habishabisan melawan Bali United. "Kemenangan di laga perdana sangat penting untuk menjaga peluang lolos ke babak selanjut-

nya," tandas Gancev. Sementara itu, Indra menyatakan tak ada persiapan khusus yang dilakukan timnya untuk menyambut Arema. "Kami adalah tim yang tak pernah membubarkan diri meski kompetisi regular masih terhenti. Jadi, tak ada persiapan khusus yang kami lakukan," katanya. "Sebagian besar lawan sudah pernah kami hadapi. Terpenting bagi kami adalah mengambil pelajaran dari setiap pertandingan yang dijalani. Saya yakin dan sangat optimistis anak-anak akan mampu memberi perlawanan melawan Arema nanti," tandas mantan pelatih Timnas Indonesia U-19 ini. (dbs/dek)

ISTIMEWA

GIANYAR (BM) – Lebih dominan dalam setiap pertemuan melawan Bali United tak membuat Arema Cronus jemawa. Satu-satunya tim asal Jatim ini harus tampil dengan rasa hormat demi meraih kemenangan saat meladeni Bali United di Stadion Kapten Dipta Gianyar, petang ini. Dalam enam pertandingan kedua tim sebelumnya, sementara ini tim berjuluk Singo Edan tersebut masih leading 4-1 dengan agregat gol 12-8, dan sekali seri. "Kuncinya untuk menang, main enjoy, nikmati pertandingan dan semua harus kerja keras dan berikan 100 persen kemampuan untuk tim.Tidak perlu sesumbar, kami akan lakukan yang ter-

OPTIMIS: Skuat sepakbola Pra-PON Jatim percaya diri menghadapi laga pertama melawan Jawa Tengah, Minggu (20/3).

Tetap Waspada di Laga Perdana

KIKO INSA

ISTIMEWA

GORAN GANCEV

BALI UNITED: Putu Pager; Syaeful Anwar, Endra Permana, Bobby Satria, Kiko Insa; Komang Adi Parwa, Hendra Sandi, Fadil Sausu; I Gede Sukadana, Yabes Roni, Lerby Eliandry.

Ingin Ulangi 'Juara' ISL 2015

Awal Juni Semua Venue Selesai

FOTO:BM/TOVAN BEKA

GRESIK (BM) – Memori indah 'menjuarai' Indonesia Super League (ISL) 2015 membuat Persegres Gresik United bertekad untuk mengulanginya. Mereka memetik tiga kemenangan dari tiga pertandingan sehingga berhak bertengger di pucuk klasemen hingga kompetisi ini dihentikan oleh PSSI karena intervensi dari Kemenpora. Persegres juga tetap optimis meski kembali menjalani start yang lebih lambat ketimbang tim-tim lain. Persegres mulai mempersiapkan tim untuk Indonesia Soccer Championship (ISC) atau ISL yang akan digulirkan April 2016. Tim asal Kota Pudak ini hanya mendapatkan pemainsisa.Meskidemikian,pelatihPersegres Liestiadi optimis bisa berprestasi. Dalam sesi latihan yang dilangsungkan di Stadion Petrokimia Gresik, Jumat (18/3) pagi, nampak sosok pemain senior hadir di tengah-tengah skuat Persegres. Sebut saja nama Ambrizal, Agus Indra Kurniawan, Faris Aditama dan Siswanto. Rata-rata mereka sudah berusia di atas 30 tahun dan tak dipakai oleh klub sebelumnya. "Target kami adalah bagaimana Persegres bisa berbicara lebih banyak di ISL ini," ucap Liestiadi dengan optimisme tinggi yang terpancar dari raut wajahnya kepada wartawan usai latihan. "Kami tidak usah muluk-muluk, tidak

LOKAL: Pemain senior Agus Indra Kurniawan (kanan) terlihat mengikuti sesi latihan perdana dan seleksi Persegres Gresik United di Stadion Petrokimia, Jumat (18/3) pagi.

usah munafik harus juara hari ini. Kami akan berusaha, dengan dukungan Ultras dan manajemen, bagaimana tim ini bermain lebih bagus dan punya karakter. Karakter bermain pantang menyerah," tegas pelatih asal Medan ini. Liestiadi lantas mengenang musim lalu dimana Persegres juga diperkuat sejumlah pemain senior. Diantaranya Bima Sakti, Supriyono dan M Kamri. Kini rep-

resentasi ketiganya coba digantikan oleh Ambrizal, Agus Indra Kurniawan dan Siswanto. "Saya disuruh cari pemain. Walaupun sudah tak laku di tim lain, atau entah gimana atau mereka sudah mentok, tidak ada masalah. Yang penting mau bekerja. Bisa membimbing pemain-pemain muda kami," pungkas eks pelatih PSM Makasar ini.

Sesi latihan perdana dan seleksi Persegres tercatat diikuti 39 pemain. Sejumlah nama putra daerah selain Agus Indra juga hadir, yaitu David Faristian, Wismoyo, Khabib Syukron dan Kacung Khoirul Munif. Termasuk empat pemain eks Persipasi Bandung Raya (PBR) yakni Ghozali Siregar, Riyandi Angki, Ichsan Pratama dan Dolly Gultom. Serta mantan penyerang Persegres di ISL 2015 Yusuf Efendi. (dek)

BANDUNG (BM)– Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan terus memastikan persiapan gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016. Ia menyatakan semua venue akan selesai pada awal Juni mendatang. Gubernur yang kerap disapa Aher ini mengatakan terkait keamanan dan perkembangan dalam persiapan PON nanti. Menurutnya, untuk segi keamanan ia tak mengkhawatirkan, sebab banyak instansi yang mendukung terkait sisi keamanan. "Segalanya sudah kami siapkan secara bertahap. Segala persiapan termasuk segi keamanan langsung dipimpin oleh Kapolda, TNI, Kasgar, Satpol PP, dan juga para relawan," katanya, Jumat (17/3) "Selain segi keamanan yang telah siap, seperti halnya persiapan bidang yang lain. Masalah venue, awal Juni semua sudah selesai," tambahnya usai kegiatan Pemaparan Menkopolhukam di Sabuga. Ia pun meminta para kepala daerah, mulai desa hingga kabupaten dan kota, untuk terus mensosialisasikan PON kali ini. "Tentu sosialisasi kami lakukan terus menerus. Pasti yang namanya masyarakat Jawa Barat secara struktural dari bupati, walikota, camat, lurah, kades, semua mesti melakukan sosialisasi PON," tandas gubernur yang melek medsos ini. (dbs/dek)

Persela Masih Pantau Kdouh dan Ongfiang

SELEKSI: Mohammad Kdouh (kanan) bersama Bupati Lamongan Fadeli saat mengikuti SKJ di depan mess Persela Lamongan, Jumat (18/3) pagi.

Ongfiang telah mengikuti sesi seleksi dan latihan di Stadion Surajaya sejak, Senin (14/3) lalu.

"Kami masih melakukan trial. Kdouh merupakan pemain yang disodorkan langsung oleh pelatih

kepada manajemen. Kalau memang sesuai harapan, maka akan segera kami kontrak," ujar manajer Persela Yunan Achmadi, Jumat (18/9). Terkait performa Ongfiang, pelatih Persela Stefan Hansson masih belum memberikan rekomendasi walau kerap memukau penonton di Stadion Surajaya saat latihan. Pemain asal Kamerun ini sempat nyaris membela Persela pada Piala Presiden 2015. Namun, Ongfiang terkendala Kartu Izin Tinggal sementara (Kitas) yang telah kadaluarsa. Kini, dia kembali ke Kota Soto

saat Persela bersiap mengikuti ISC atau ISL. Pemain yang berposisi sebagai gelandang serang itu kembali datang untuk mengadu nasibnya. "Saya butuh waktu untuk melihat kualitasnya. Mungkin saya akan memberikan keputusan kepadanya minggu depan," ucap Hansson. Selain Kdouh dan Ongfiang, Laskar Joko Tingkir juga memiliki Kristian Adelmund (Belanda) serta Herman Dzumafo. Dua nama terakhir telah mendapat kontrak dari manajemen. Selain itu, satu pemain lokal anyar, Zulvin Zamrun juga sudah sepakat berkostum biru langit. (dek)

FOTO:BM/TOVAN BEKA

LAMONGAN (BM) – Dua pemain asing yang menjalani seleksi bersama Persela Lamongan masih berusaha menarik simpati pelatih Stefan Hansson. Keduanya adalah Mohammad Kdouh dan Frank Olivier Ongfiang. Sementara dua pemain impor Nyeck Nyobe (Kamerun) dan Teles Dos Santos (Brasil) telah angkat koper. Striker mudaTimnas Lebanon Kdouh sudah gabung dan latihan sejak, Kamis (17/2) kemarin. Pemain berusia 22 tahun ini pernah menyambangi Indonesia ketika memperkuat Lebanon melawan Timnas Indonesia U-19 di Solo pada Mei 2014 silam. Sedangkan

ISTIMEWA

AMAN: Tenaga pemain asing Abel Gebor masih dibutuhkan oleh Surabaya United untuk menghadapi ISC atau ISL 2016.

Surabaya United

Hanya Gunakan Tiga Asing

Jelang Debut Rio Haryanto di F1

Urutan ke-14 Tercepat MELBOURNE (BM)– Pebalap asal Indonesia, Rio Haryanto, menyelesaikan 22 putaran, atau yang terbanyak dari pebalap yang turun, pada latihan bebas kedua Formula 1 (F1) di sirkuit Albert Park, Melbourne, Australia, Jumat (18/3) sore. Seri pertama balapan yang menempuh 58 putaran di sirkuit dengan panjang 5,303 kilometer akan digeber, Minggu (20/3) besok. Rio menduduki urutan ke-14 tercepat dengan catatan waktu 1 menit 44,304 detik. Sementara pada pagi harinya, Rio menyelesaikan enam putaran dengan

catatan waktu tempuh 1 menit 43.372 detik. Cuaca yang kurang mendukung di latihan bebas kedua membuat catatan waktu pebalap lebih lambat dibanding latihan bebas pertama di pagi hari. Rio Haryanto merasa senang telah menyelesaikan dua sesi latihan bebas. Selama menjalani sesi latihan bebas, kondisi cuaca tidak menentu. Sebentar-sebentar turun hujan. Kondisi itu menjadi ujian tim dan pebalap. Apalagi bagi pilot jet darat pemula seperti Rio, yang belum mengenal Sirkuit di Melbourne sebelumnya. "Ini adalah hari yang sulit untuk

permulaan karir saya di F1, benar-benar sulit berada di bawah kondisi seperti itu. Kami melakukan apa yang harus kami lakukan, berada di luar sana untuk belajar sirkuit. Saya merasa jauh lebih siap sekarang," ujar Rio. "Satu lap, saya pikir akan menjadi lebih sedikit kering, tetapi tibatiba hujan datang kembali. Saya harus benar-benar berkonsentrasi banyak, melihat hujan akan datang atau tidak. Itu sulit, tapi kami melakukan beberapa putaran dengan baik di FP2 (latihan sesi bebas kedua) dan saya senang dengan itu," tambah pebalap berusia 23 tahun.

ISTIMEWA

ISTIMEWA

PRAKIRAAN SUSUNAN PEMAIN AREMA CRONUS: Kurnia Meiga; Raphael Maitimo, Goran Gancev, Hamka Hamzah, Hasyim Kipuw; Ferry Aman Saragih, Juan Revi, Hendro Siswanto, Srdan Lopicic; Cristian Gonzales, Esteban Vizcarra.

SURABAYA (BM)– Tersisa hitungan hari perhelatan Pra-PON cabang olahraga (cabor) sepakbola membuat tim Jatim memperketat sesi persiapan. Dendy Sulistiawan dkk diharapkan bisa melewati laga pertama dengan mulus. Pelatih Pra-PON Jatim Hanafing mengatakan, anak asuhnya sudah siap menghadapi persaingan memperebutkan tiket ke PON Jawa Barat 2016, September mendatang. "Saya percaya anak-anak mampu memberikan permainan terbaik sesudah melewati persiapan yang cukup matang," katanya, Jumat (18/3). Dia juga sangat optimis bumi Jer Basuki Mawa Bea dapat memberikan hasil positif sejak pertandingan pertama zona Jawa. "Perjuangan Jatim menghadapi persaingan Pra-PON PON kali ini, pasti tidak mudah. Meski di atas kertas dan berdasarkan statistik, kemampuan calon lawan masih di bawah level Jawa Timur, tim kami tetap waspada," ujar dia. Tim Jawa Tengah dipastikan akan menjadi batu sandungan yang paling kuat karena persiapan tim ini juga cukup matang. Mereka juga sering melakukan uji coba. Hanafing hanya berharap, anak asuhnya harus berprinsip, setiap pertandingan merupakan partai final yang tidak boleh diremehkan. (dek)

LEBIH BAIK: Catatan pebalap Indonesia Rio Haryanto lebih baik pada sesi latihan bebas kedua jelang melakoni debut F1 di sirkuit Albert Park, Melbourne, Australia, Minggu (20/3) besok.

Catatan waktu Rio lebih baik dari Nico Rosberg yang berada di posisi 15. Pebalap dari Mercedes itu mencatat 1 menit 47.356 detik. Rekan setim Rio, Pascal Wehrlein berada di urutan 12

dengan catatan waktu 1 menit 43.401 detik. Sementara itu tampil sebagai yang tercepat adalah Lewis Hamilton dari Mercedes yang mencatat 1 menit 38.841 detik dari 4 putaran. (tmp/dek)

SURABAYA (BM) – Surabaya United tidak berambisi menambah jumlah pemain asingnya. Mereka keukeh menggunakan tiga pemain asing untuk menghadapi Indonesia Soccer Championship (ISC) atau Indonesia Super League (ISL) 2016. Meski diperbolehkan untuk menggunakan empat pemain asing pada ISC, Surabaya United nampaknya tak berminat untuk memenuhi kuota itu. Syaratnya, satu dari empat nama yang didaftarkan haruslah pemain yang berasal dari Asia. Tapi, tim yang berganti nama hingga empat kali ini lebih nyaman dengan tiga pemain impor saja. Menurut keterangan manajer operasional Surabaya United Rahmad Sumanjaya timnya hanya menggunakan tiga pemain saja. Yakni Otavio Dutra (Bek/Brasil), Abel Gebor (Gelandang/Liberia) dan Emile Mbamba (Striker/Kamerun) "Tidak ada penambahan pemain asing. Cukup tiga pemain saja. Wong yang main di lapangan juga cuma tiga pemain. Kami pakai aturan empat asing kalau main di Liga Champions Asia," jelas Rahmad, Jumat (18/3). Rahmad juga menambahkan bahwa pencoretan pemain tidak berlaku untuk tiga asing di atas. Sebab mereka dianggap sudah padu dan klik dengan gaya main tim asuhan Ibnu Grahan. "Artinya, ketiga pemain asing itu sudah aman," tutupnya. (dek/)


SAMBUNGAN 07

berita metro www.beritametro.co.id

SABTU, 19 MARET 2016

Korban Lakukan Bunuh Diri SAMBUNGAN HALAMAN 1

Bareskrim ... “Korban ditawari bekerja sebagai pembantu rumah tangga di Abu Dhabi dengan gaji US$ 300,” ucap Umar. Dalam sindikat ini,Victor berperan sebagai penampung sementara para korban yang tengah menunggu proses keberangkatan ke luar negeri. Mereka kemudian diberangkatkan melalui Bandara SoekarnoHatta menuju Turki dengan transit di Batam dan Johor, Malaysia, pada 15 Januari 2016. “Saat tiba di Johor, para korban ditampung mantan suami Sherli, warga negara Turki bernama Mohammad, di apartemen miliknya,” ujarnya. Mereka selanjutnya dibawa ke Istanbul, Turki, dan diterima agen bernama Abu Iyad sebelum disalurkan kepada majikan. Menurut Umar, para korban sempat dibawa ke Dubai, tapi ditolak dan dikembalikan ke Istanbul, Turki. Selama bekerja di Turki, para korban mengaku kerap diperlakukan kasar oleh majikan. Beberapa di antara mereka melarikan diri, kemudian melapor ke Kedutaan Besar RI Turki di Istanbul. KBRI Turki pun sudah memulangkan para korban melalui dua kloter. Kedua tersangka dijerat Pasal 4 Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2007 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang serta/atau Pasal 102 UU Nomor 39 Tahun 2004 tentang Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia di Luar Negeri dengan ancaman

hukuman15 tahun penjara. Mafia Terbesar Bungawati, terdakwa kasus mafia perdagangan orang terbesar di Indonesia, akan kembali dijerat aparat kepolisian dalam kasusyangsama.Bungawatidiketahui memiliki tumpukan perkara yang sama, bahkan kasusnya sampai ditemukan di Suriah. “Korbannya masih banyak. Putus sidang ini, akan kita ajukan perkara berikutnya lagi, berikutnya lagi,” ujar Kasubdit III Dirtipidum Bareskrim Mabes Polri, Kombes Pol Umar Surya Fana di kantornya, Jumat (18/ 3/2016). Umar menyebut Bungawati sebagai pelaku jaringan perdagangan orang terbesar di Indonesia. Sejak beroperasi pada 2012 hingga 2014, korban Bungawati mencapai 13.000 orang. Jumlah tersebut terus bertambah karena berkembangnya jaringan tersebut. “Korbannya luar biasa banyak. Saya dapat fax kedutaan besar kita di Suriah, korbannya yang di shelter masih ada 90 orang,” kata Umar. Saat ini, perkara Bungawati masih disidangkan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur. Umar meminta masyarakat mengawasi jalannya persidangan agar dia dihukum secara pantas. “Dalam TPPO ada tiga hal yang harus diputuskan, penghukuman badan, sita aset, dan restitusi korban,” kata Umar. Dalamhalini,Bungawatiwajib membayar ganti rugi sebagai hak

dari korban. Meski pelaku kelas kakap, Bungawati hanya menjadi tahanan kota. Hal tersebut disayangkanolehUmar. Ia berharap Bingawati bisa dihukim setimpal dan segera dilakukan penahanan oleh aparat penegak hukum. “Rata-rata korbannya itu ada yang bunuh diri, dianiya berat, hilang. Manusia kok diperdagangkan,” pungkas Umar. Diperlakukan Sadis Kombes Umar Surya Fana menambahkan, korban dari jaringan perdagangan TKI Bungawati diperlakukan dengan sadis di Malaysia. Salah satu korban kepalanya disiram air panas oleh majikannya di Malaysia. “Salah satu korban yang saya pernah temui itu di Malaysia kepalanya habis disiram pakai air panas dalam keadaan panas ditarik rambutnya. Itu salah satu korban dari Bungawati,” kata Umar, Jumat (18/3/2016). Tak hanya itu, kebanyakan korban yang dijual ke Suriah dan Timur Tengah mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri. “Kebanyakan korban dari Bungawati yang ada di Suriah sama di Timur Tengah banyak yang bunuh diri loncat dari apartemen karena enggak tahan. Mereka kerja tidak menggunakan kontrak sama sekali dan paspor juga ditahan. Mau kabur enggak bisa,” ujarnya. Kasusperdagangantenagakerja Indonesia(TKI)denganterdakwa Bungawati sudah disidik Bareskrim Mabes Polri sejak 2013. BungawatimerupakansindikatperdaganganmanusiaterbesardiIndonesia dengan korban mencapai

Kawal Janji Disnaker SAMBUNGAN HALAMAN 1

Buruh ... Upah di bawah perundangundangan yang ada, libur nasional tidak dibayar, setelah menikah pekerja di-PHK , tabungan pekerja tidak sesuai dengan aturan dan melanggar UU no 21 tahun 2000 tentang Serikat Pekerja/ Serikat Buruh. “ Kami berunjukrasa supaya tuntutan kami dipenuhi oleh pihak perusahaan. Dan Kami buruh di Maspion tidak sejahtera, karena upah yang kami terima tidak sesuai dengan UMK. Semoga tuntutan Kami dikabulkan oleh pihak perusahaan PT Maspion I” ujar Ida (25th), buruh yang sudah bekerja selama 7 tahun. Hal serupa juga diungkapkan Fadli (25th), buruh yang bekerja selama 4 tahun di PT Maspion. “Unjuk rasa ini sangat bagus sebagai bentuk protes kami terhadap perusahaan yang selama ini menggaji di bawah UMK. Sedangkan gaji kami dipotong Rp 95.000 per 2 Minggu. Dan Kami tidak diikutkan BPJS padahal gaji kami dipotong” tandasnya. Syahril, orator dan yang juga Ketua Serikat Buruh Kerakyatan

(SBK) mengatakan dalam orasinya bahwa pengemplangan upah karyawan oleh Perusahaan dalam Undang-undang Ketenagakerjaan Nomor 13 tahun 2003 adalah perbuatan pidana. Syahril mengajak pengunjuk rasa untuk mengawal janji Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Kependudukan Provinsi Jatim yang akan menurunkan tim pengawas ketenagakerjaan untuk menginspeksi PT Maspion I berkaitan pelanggaran yang diadukan oleh para pekerja. Serikat Pekerja mengadukan, bahwa PT Maspion telah melakukan beberapa pelanggaran berat dalam hal ketenagakerjaan. Antara lain perusahaan peralatan rumah tangga ini tidak menerapkan upah layak sesuai Upah Minimum Kabupaten (UMK) Sidoarjo 2016 yang ditetapkan Gubernur Jatim. Selama ini buruh Maspion hanya menerima upah sebesar Rp2,2 juta per bulan. Selain itu, buruh juga menuntut hak normatif cuti tahunan, cuti haid dan cuti nikah yang tidak diberikan oleh perusahaan.

Ratusan buruh ini juga menagih hak kesehatan sesuai Undang-undang BPJS nomor 24 tahun 2011 berupa kepesertaan BPJS Kesehatan yang selama ini tidak diberikan oleh perusahaan. Aksi unjuk rasa ini mendapat pengawalan dari anggota Polres Sidoarjo yang dipimpin langsung oleh Kapolres Sidoarjo AKBP Muh Anwar Nasir, S.I.K, M.H. Polisi telah menurunkan sedikitnya 180 personel dari 10 Polsek Sidoarjo serta ratusan lain dari Polres Sidoarjo. “ Kita sebagai aparat keamanan memberikan jaminan keamanan terhadap pengunjukrasa , dan tentunya masyarakat pengguna jalan lain juga harus diperhatikan. Unjuk rasa di Bundaran Aloha juga kurang pas, pasalnya arus lalulintas sangat padat. Kami juga berkordinasi dengan Korlap supaya menjaga ketertiban dan kelancaran arus lalulintas. Kita juga memediasi antara pihak perusahaan, buruh, Dinsosnaker Propinsi, Kabupaten, sehingga aspirasi mereka bisa diakomodir” tandas Kapolres. (nus/ssc/tit)

Jangan Ditukar Revisi UU KPK SAMBUNGAN HALAMAN 1

Tax ... “Kami dorong pelaksanaan tax amnesty. Itu penting sekali, karena bisa menjaga kelangsungan sektor publik dan berkontribusi terhadap pertumbuhan,” ucapnya menjawab pertanyaan investor dalam roadshow yang berlangsung selama tujuh hari itu. Pekan lalu, Bambang melakukan roadshow atau perkenalan produk kepada investor di beberapa kota pusat keuangan syariah di Asia, Timur Tengah, dan Eropa sebelum menerbitkan sukuk global dalam beberapa bulan ke depan. Dalam kesempatan itu, Bambang memaparkan kondisi perekonomian Indonesia terkini serta rencana kebijakan ekonomi pemerintah kepada para calon investor obligasi syariah berdenominasi dolar Amerika Serikat tersebut. Pada 2015, pemerintah menerbitkan sukuk global sebesar US$ 2 miliar dengan tenor sepu-

luh tahun yang akan jatuh tempo pada 2025. Itu merupakan penerbitan sukuk global yang terbesar dilakukan sejak obligasi ini pertama kali diterbitkan pada 2009. Penerbitan itu merupakan penerbitan keenam sukuk global dan keempat kalinya diterbitkan dalam Islamic Global Medium Term Notes (Islamic GMTN) Program yang telah ditingkatkan menjadi senilai US$ 10 miliar. Tolak Barter Menanggapi isu tersebut, Kepala Kantor Staf Presiden Teten Masuki mengatakan pemerintah berharap Dewan Perwakilan Rakyat segera meloloskan pembahasan Rancangan Undang-Undang Pengampunan Pajak atau Tax Amnesty. “Kami berharap betul DPR bisa memahami kepentingan pemerintah dalam RUU Tax Amnesty. Bukan hanya sekadar

ada pemasukan ke APBN, tapi juga ada capital inflow,” ucap Teten di gedung Bina Graha, Jakarta, Jumat, 18 Maret 2016. Teten juga berharap pembahasan RUU Tax Amnesty tidak dibarter dengan pembahasan revisi UU Komisi Pemberantasan Korupsi. Menurut dia, RUU Tax Amnesty sangat urgen, karena pemerintah membutuhkan pendanaan yang besar untuk membiayai sejumlah proyek penting. “Jangan ditukar dengan revisi UU KPK. Kami sama-sama ingin pembangunan jalan, butuh pendanaan, dan paling besar kan dari pajak,” ujarnya. Sementara itu, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro berharap pembahasan RUU Tax Amnesty bisa selesai dalam masa sidang III DPR pada April-Juni mendatang. Sebelumnya, surat presiden mengenai pembahasan RUU tersebut sudah dibacakan dalam rapat paripurna DPR pada Februari lalu. (tem/kom/tit)

13.000oranglebih.Kasusnyakinisedang dalam masa persidangan di PengadilanNegeriJakartaTimur. “Kasusnya sudah P-21 akhir 2015. Ketika kita menyidik kasus ini, Bungawati ditahan. Tiba-tiba sampai pengadilan dibebaskan dan menjadi tahanan kota. Itulah yang membuat kita kecewa. Semua korban termasuk dari Kemenlu juga kecewa karena Bungawati laporannya sendiri dari kedutaan kita di luar yakni Malaysia dan Timur Tengah,” kata Umar di Bareskrim Mabes Polri. Jeju Island Umar mengungkapkan, Ba-

reskrim juga berhasil mengungkap sindikat tindak pidana perdagangan orang (TPPO) yang memberangkatkan TKI ke Jeju Island. “Tersangka atas nama Sumarna (S) dan kawan-kawan mengirimkan TKI ke Korea Selatan yakni Jeju Island. Kita dapatkan 26 orang korban terlantar di sana,” kata Kasubdit III Dit Tipidum Kombes Umar Surya Fana di Bareskrim Mabes Polri Jumat (18/3/2016). Tersangka S merupakan perekrut TKI. Dia menjanjikan bekerja di Jeju Island sebagai nelayan dengan gaji 80 ribu- 100

ribu won perhari. Namun setiba di Korea para korban dipekerjakan di perkebunan untuk memanen sayur lobak, pekerja bangunan, peternakan kuda dan tambak. “Para korban diminta oleh tersangka untuk membayar biaya keberangkatan bekerja ke Korea Selatan sebesar Rp60 juta sampai Rp115 juta per orang secara bertahap,” katanya. Pada tanggal 26 Januari 2016 paraTKIinidiberangkatkankeKorea Selatan melalui rute JakartaHongkong-JejuIsland(KoreaSelatan)denganmenggunakanmaskapai Carthay Pacific.

“Sampai 27 Januari 2016 di Jeju, korban dijemput tuan Lim yang merupakan warga negara Korea Selatan dan korban dibawa ke hotel di sekitar wilayah Jeju,” kata Umar. Selama tiga minggu korban berpindah hotel sebanyak tiga kali dan akhirnya mereka dibagi untuk dipekerjakan sebagai tukang panen sayuran lobak dengan upah hanya 110 Won namun dipotong 30 Won sehingga para korban hanya mendapatkan upah sebesar 80 Won, dimana pekerjaan tersebut tidak sesuai dengan dijanjikan oleh tersangka. (tem/tit)

Siraman dan Sungkeman SAMBUNGAN HALAMAN 1

Pakde ... Selain itu juga tampak hadir Moeldoko mantan Panglima TNI; M Nuh mantan Menteri Pendidikan; Amir Syamsuddin mantan Menkumham; Marsetio mantan KASAL; Imam Utomo dan Basofi Sudirman Mantan Gubernur Jatim. “Semoga pasangan ini bisa langgeng, dan menjadi keluarga yang bahagia,” kata Ferry Mursyidan Baldan. Pak De menikahkan putri ketiganya, Kartika Ayu Prawitasari dengan Bayu Airlangga, Putra dari Gede Ariyuda, mantan Kepala BPN Jawa Timur. Pesta resepsi dilangsungkan di Grand City pada Sabtu (19/3/2016) malam. Maharnya 100 Gram Emas Prosesi akad nikah pasangan ini digelar tertutup. Para tamu undangan yang lain bisa menyaksikan melalui LCD yang disediakan di kediaman Gubernur Jawa Timur. Usai proses ijab kabul dan dinyatakan sah, sejumlah undan-

gan yang hadir langsung bertepuk tangan. Bayu mengaku lega, setelah melangsungkan proses ijab kabul tersebut. “Terimakasih, saya sudah lega sekarang,” kata Bayu usai Ijab kabul, Jumat (18/3/2016). Sementara itu, mahar yang disiapkan oleh Bayu untuk meminang Kartika berupa seperangkat alat salat dan 100 gram emas mulia. Prosesi Siraman Sebelumnya keluarga besar Soekarwo, Gubernur Jawa Timur, telah menggelar tradisi siraman dan sungkeman pada Kamis (17/3). Acara digelar di kediaman pribadi di kawasan Kertajaya Indah Timur, Surabaya. Prosesi siraman dilakukan tertutup dan hanya disaksikan kerabat dekat serta tamu undangan. Anom Surahno, Kepala Bagian Humas Biro Humas dan Protokol Pemerintah Jawa Timur yang turut hadir dalam prosesi siraman menuturkan,

acara dimulai tepat pukul 09.00 WIB hingga pukul 12.30WIB dan menggunakan adat Jawa Solo. Menurut dia, acara itu dimulai dengan prosesi sungkeman dimana Soekarwo dan Nina Kirana (istri) sungkem ke Siti Radiyah (orang tua Nina Kirana). Selanjutnya, giliran Kartika Ayu Prawitasari (putri ke-3 Soekarwo, calon kemanten) sungkem ke Siti Radiyah, Soekarwo dan Nina Kirana. Usai proses sungkeman, keluarga Pakde Karwo kemudian melakukan pemasangan bleketepe atau anyaman kotak dari bambu yang dipasang di atas janur. “Bleketepe ini sebagai simbol jika keluarga Pakde Karwo sedang punya hajatan,” kata Anom. Sekitar pukul 11.00 WIB, giliran prosesi siraman dilakukan. Siraman dilakukan dengan bunga bercampur air dari tujuh sumber mata air yaitu dari Jolotundo; kemudian dari Sumur lima Makam Sunan yaitu Ampel, Sunan Giri, Maulana Malik Ibrahim, Sunan Drajad, Sunan Bonang; serta dari Sumur Makam Maulana Ibrahim Asmoro Qondi.

“Yang menyiramkan air ke calon pengantin berjumlah tujuh orang,” kata Anom. Tujuh orang itu adalah Soekarwo beserta istri, kemudian perwakilan lima orang yang sudah berkeluarga, diwakili Istri dari Akhmad Sukardi (sekda Jawa Timur); Istri Basofi Sudirman (mantan Gubernur Jawa Timur); Istri Anton Setiadji (Kapolda); Istri Hadi Prasetyo (Asisten II Pemprov Jawa Timur); serta satu lagi yaitu Kakak Kandung dari Soekarwo. Usai siraman, prosesi selanjutnya adalah pecah kendi untuk melambangkan jika penganten akan segera kehilangan pamornya sebagai perawan. Pecah kendi kali ini dilakukan langsung oleh Soekarwo dengan cara memecahkan sebuah kendi yang berisi air siraman. Prosesi adat jawa kali ini juga dilanjutkan dengan dodol dawet (jualan dawet), dimana seluruh tamu undangan diberikan koin uang yang berbentuk bulat dari tanah liat (kreweng). Setiap tamu lantas membeli dawet yang dijual langsung oleh Soekarwo beserta istrinya.(ssc/tit)

Pengaruh Politik Antar Negara SAMBUNGAN HALAMAN 1

Segera ... Hal itu disampaikan Luhut saat ditemui usai Kuliah Umum di Aula Barat Institut Teknologi Bandung, Jalan Ganeca, Jumat (18/3/2016). “Iya enggak apa-apa (eksekusi). Mungkin bisa saja yang dieksekusi tahun ini ada orang-orang Indonesia. Bisa saja, tapi saya tidak tahu. Tapi indikasi ke sana ada,” ujar Luhut. 8 Terpidana Mahkamah Agung (MA) menambah antrean orang untuk dieksekusi mati karena kejahatan luar biasa. Di awal tahun, sedikitnya MA sudah menjatuhkan 8 hukuman mati di kasus narkotika. 1. Ramlan Siregar Ramlan merupakan anggota sekawanan gembong narkoba dengan bukti saat ditangkap didapati 25 Kg sabu dan 30 ribu butir ekstasi. Komplotan ini ditangkap oleh Polresta Medan di Jalan Sei Batang Hari, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, September 2014 lalu. Selain Ramlan, ditangkap pula Amri Prayoga dan Rahmat Suwito. Ketiganya lalu diadili dalam berkas terpisah. Awalnya Ramlan dipenjara seumur hidup Pengadilan Negeri (PN) Medan dan dikuatkan di tingkat banding. Melihat fakta kejahatan tersebut, MA mengetok palu dengan keras dan mengubah vonis ini berubah di tingkat kasasi menjadi hukuman mati sebagaimana tuntutan jaksa. Pada sidang yang digelar pada 26 Februari 2016 itu, duduk sebagai ketua majelis hakim agung Prof Dr Surya Jaya dengan anggota hakim agung Margono dan hakim agung MD Pasaribu. 2. WN Nigeria, Simon Simon adalah penghuni LP Cipinang untuk menjalani masa pemidanaan selaam 20 tahun. Ia dihukum di kasus narkoba. Tapi baru beberapa bulan meringkuk di penjara, Simon mtidak insaf dan terus menggerakan anak buahnya di luar penjara untuk mengedarkan narkoba. BNN pun menangkap kembali Simon

dengan bukti 300 gram sabu dan diseret ke pengadilan untuk kedua kalinya. Pada awal 2015, Pengadilan Negeri (PN) Tangerang menjatuhkan hukuman mati kepada Simon. Vonis mati itu dikuatkan oleh Pengadilan Tinggi (PT) Banten. Atas hukuman ini, pemilik nama lengkap Simon Ikechukwu Ezeaputa alias Nick Alias Ike Chukung alias Nick Horrison kemudian mengajukan kasasi. Simon harus berhadapan dengan hakim agung Prof Dr Surya Jaya. Sang guru besar pidana Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar itu pun tak memberikan maaf ke Simon dan tetap menjatuhkan hukuman mati. 3-5.WN Taiwan, Chen JiaWei, Lo Chin Chen dan Wang Ang Kang Tiga sekawan di atas merupakan kurir internasional. Mereka membawa sabu dari Hong Kong yang dililitkan ke tubuh mereka dan satu orang mengawasinya. Dari Hong Kong mereka bertiga berangkat ke Jakarta pada awal Oktober 2014. Namun, gerak-gerik ketiga terdakwa dicurigai petugas dan dibekuklah ketiganya. Tanpa ampun, mereka digelandang ke pengadilan dan jaksa lalu mengajukan tuntutan mati. Tapi pada 29 Juni 2015, PN Tangerang hanya menjatuhkan hukuman penjara seumur hidup kepada ketiganya. Atas vonis ini, jaksa banding tetapi hukuman tidak berubah. Jaksa lalu mengajukan upaya hukum pamungkas yaitu mengajukan kasasi dan dikabulkan. Dalam sidang pada 20 Januari 2016, hakim agung Artidjo Alkostar dengan anggota hakim agung Sri Murwahyuni dan hakim agung Prof Surya Jaya menjatuhkan hukuman mati kepada ketiganya. 6. Amir Dalam menjalankan aksinya, Amir bekerjasama dengan istrinya, Maemunah. Pasutri itu ditangkap oleh tim dari BNN di Desa Marawi, Kecamatan Tiroang, Kabupaten Pangkep

pada September 2014. Ikut ditangkap pula kurir narkoba, Ilham. Dari tangkapan ini, aparat mengamankan 6,8 kg sabu. Sebelumnya, aparat juga mengamankan 9,4 kg sabu yang juga milik Amir-Maemunah. Keduanya merupakan distributor jaringan narkoba di Sulawesi bagian barat dengan jalur Malaysia-Sulawesi-Jakarta. Pada 21 Mei 2015, Pengadilan Negeri (PN) Pinrang menjatuhkan hukuman mati kepada keduanya. Atas vonis ini, AmirMaimunah lalu mengajukan banding. Siapa nyana, majelis tinggi menganulir hukuman tersebut menjadi Amir dihukum 20 tahun penjara dan Maimunah dihukum 15 tahun penjara. Tidak terima dengan putusan ini, giliran jaksa yang mengajukan kasasi. Pada 20 Januari 2016, hakim agungSalmanLuthandengandua anggotanya menjatuhkan hukuman mati kepada Amir dan 20 tahunpenjarakepadaMaimunah. MaafbuatMaimunahkarenamerekamempunyaianaksehinggaapabiladimatikanpasutriitumakanasibsanganakakanterlantar. 7-8. Tjia Sing Jang dan Ong Beng An Keduanya merupakan pengedar sabu dari Malaysia ke Indonesia. Tjia mendapatkan imbalan 10 juta per 1 kg sabu yang berhasil diedarkan. Saat Tjia bertransaksi dengan Ong, polisi menggerebek mereka berdua di sebuah hotel di Jakarta Utara. Dari tangan mereka didapati 22 kg sabu. Pada 1 Juli 2015 Pengadilan Negeri Jakarta Barat (PN Jakbar) menjatuhkan hukuman 20 tahun penjara kepada keduanya. Jauh di bawah tuntutan mati yang diminta jaksa. Jaksa pun banding dan dikabulkan. Pada September 2015, majelis tinggi yang terdiri dari Heru Mulyono Ilwan, Elnawisah dan Panusupan Harahap menjatuhkan hukuman mati sebagaimana tuntutan jaksa. Giliran Tjia dan Ong yang mengajukan kasasi. Tapi usaha itu sia-sia belaka. MA menolak permohonan keduanya dalam perkara terpisah. Ong diadili hakim agung Artidjo Alkostar

dengan anggota hakim agung Sri Murwahyuni dan Prof Dr Surya Jaya dan diketok pada pada 7 Maret 2016. Sedangkan Tjia diadili oleh ketua majelis hakim agung Andi Samsan Nganro dengan anggota hakim agung Margono dan hakim agung Eddy Army pada 10 Maret 2016. Sayang, 8 ketokan mati ini tidak ditanggapi dengan sigap oleh Jaksa Agung sebagai eksekutor. Delapan nama itu juga menambah daftar panjang terpidana mati yang menanti eksekusi mati. “Ya nanti kita lihat lah. Selama ini kita masih prioritaskan hal lain yang tentunya perlu diskalaprioritaskan, seperti perbaikan ekonomi,” kata Jaksa Agung M Prasetyo pada Kamis (25/2) lalu. Ahli Pidana Gendang perang terhadap narkoba terus ditabuh kejaksaan. Ironinya, setelah tuntutan mati dikabulkan hakim, jaksa seakan ‘ragu’ dalam mengeksekusi mati para gembong narkoba. Hal ini tidak lepas dari beragam faktor, salah satunya terbukanya peluang pengajuan peninjauan kembali (PK) bagi terpidana mati sebagai upaya hukum. Tak hanya itu, hubungan politik antar negara juga diyakini kuat menyumbang lamanya eksekusi mati para gembong narkoba. “Adanya inkonsistensi dari negara terhadap implementasi kebijakan pelaksanaan hukuman mati, seperti pengaruh hubungan politik antar negara yang menolak sistem hukuman mati,” ujar ahli hukum pidana Indriyanto Seno Adji. Guru Besar Universitas Krisnadwipayana ini juga menilai urgensi pidana mati mulai bergeser. Hal tersebut menurutnya terlihat dari rancangan KUHP yang tidak lagi menempatkan pidana mati sebagai bentuk pidana pokok. “Ada semacam eksepsionalitas pemindanaan dengan masa yang dikatakan ‘percobaan’ dalam kerangkaclinicaltreatmentdantentunya ini berpengaruh pada asas peringananpemindanaanbagikepentingan terpidana,” ucap mantanpimpinanKPKitu.(det/tit)


08 www.beritametro.co.id

SABTU, 19 MARET 2016 INDEX HARGA SAHAM SUMBER: IMQ21.COM

0.0%

-0.2%

IHSG

4,885

NIKKEI

16,725

0.9% STI

2,907

-0.2% FTSE

6,186

0.8% KLCI

1,716

0.5%

0.4%

DJIA

NASDAQ

17,577

HARGA EMAS

JUAL (Rp/gr)

517,676

4,795

BELI (Rp/gr)

US$/OZT:

496,969

1,253.95 IDR/USD: 13,098

SUMBER: GERAIDINAR

KURS MATA UANG SUMBER: KLIKBCA.COM 18-Mar-2016 / 16:31 WIB

USD

JUAL

BELI

13120.00

13100.00

SGD

9670.67

9650.67

EUR

14824.97

14724.97

AUD

10039.66

9959.66

Surplus 2500 MW, Siap Suplai Listrik Industri SURABAYA (BM) - Investasi yang terus tumbuh di Jawa Timur tidak lepas dari pasokan listrik yang cukup. Karena, investor tidak akan berani menanamkan modalnya di satu daerah tanpa terpenuhinya kebutuhan listrik. Listrik adalah kebutuhan pokok dari sebuah industri, listik bagaikan sebuah lokomotif perekonomian di satu daerah. Tidakmengherankan,jikapertumbuhan perekonomian yang bagus di Jawa Timur tidak terlepas dari ketersediaan listrik, khususnya bagi sektor industri. Karenanya, PT PLN (Persero) Distribusi Jatim berkomitmen untuk menyediakan listrik bagi industri

yang akan masuk ke Jatim. Manager Komunikasi Hukum dan Administrasi PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur, WisnuYuliyanto mengatakan indikator pergerakan ekonomi di Jawa Timur bisa dilihat dari pasokan listrik di sebuah lokasi industri. “Kalau pemakaian listrik sebuah industri mengalami penurunan pasti produksi mereka menurun. Itu sudah kita buktikan. Kita memiliki AE (Account Executive) yang bertugas untuk memantau listrik pada pelanggan industri,” kataWisnu di kantornya, Jumat (18/3). “Kalau listrik satu industri menurun, AE kita akan turun

PLN DISTRIBUSI JAWA TIMUR SURPLUS LISTRIK · Pasokan: 8.860 MW · Kebutuhan beban puncak: 5.300 MW · Sisa: 2.500 MW KEBUTUHAN INDUSTRI · Skala kecil: 100 KVA · Industri besar: 20-30 MW PELANGGAN PLN (10,2 JUTA) · Industri: 6 Persen · Rumah tangga: 92 Persen · Pemerintah dan sekolah: 2 Persen

Kita punya pasokan listrik itu sebesar 8.860 MW sedangkan kebutuhan beban puncaknya sebesar 5.300 MW. Masih ada 2.500 MW sisa listrik yang kami punya.” - WISNU YULIYANTO -

Manager Komunikasi Hukum & Administrasi PLN Jatim

menanyakan. Dan jawabannya pasti karena produksi mereka menurun. Produksi menurun, karena daya belinya juga menurun. Bisa dibayangkan, betapa listrik itu menjadi indikator perekonomian.” Karena itu, PLN sangat mendukung upaya pemerintah provinsi (Pemprov) Jatim untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi. Suplai listrik yang dibutuhkan industri akan disiapkan. Bahan, dikatakan Wisnu, PLN Distribusi Jawa Timur masih surplus listrik hingga 2.500 mega watt (MW) lebih. “Kita punya pasokan listrik itu sebesar 8.860 MW sedangkan kebutuhan beban puncaknya sebesar 5.300 MW. Masih ada 2.500 MW sisa listrik yang kami punya,” tandasnya. Jumlah itu, kataWisnu, sangat cukup untuk melayani ratusan industri. Karena untuk industri skalakecil,kebutuhanlistrinya100 kilo volt ampere (KVA) sedangkan untuk industri besar antara

BM/ALI TOPAN

ANDIL PERTUMBUHAN EKONOMI: PLN ikut andil dalam pertumbuhan ekonomi di Jatim. Siap menyuplai listrik bagi pelaku industri.

20 hingga 30 MW.“Sementara ini, sisa listrik kami salurkan ke Bali dan daerah bagian barat. Kalau di Jatim membutuhkan bisa langsung kita layani,” jelasnya. Kontribusi Besar Bagi PLN, sektor industri memberikan kontribusi cukup besar terutama dalam hal

pendapatan, sedangkan dari jumlah pelanggan kalangan industri masih sangat kecil. Dari 10,2 juta pelanggan PLN di Jatim, hanya 6 persen yang tergolong pelanggan industri, 92 persen adalah pelanggan rumah tangga dan sisanya pelanggan pemerintah dan sekolah. Dari segi pendapatan, 60 per-

Tambah Armada, Citilink Target Kenaikan Penumpang SURABAYA (BM) – Tahun ini, PT Citilink Indonesia bakal menambah delapan pesawat baru jenis Airbush A230 dengan total investasi 50 juta dolar AS. Dengan penambahan delapan armada baru yang didatangkan dari Prancis tersebut, anak perusahaan Garuda Indonesia itu bakal memiliki total 44 unit pada 2016. Direktur Komersial Citilink Indonesia, Hans Nugroho mengatakan, satu pesawat sudah tiba pada Februari lalu. Diharapkan kehadiran pesawat baru itu mampu meningkatkan pertumbuhan bisnis Citilink dan mampu memenuhi kebutuhan

masyarakat yang menggunakan jasa penerbangan. “Kami targetkan seluruh pesawat bakal datang dan mulai

beroperasi sebelum akhir tahun ini,” ujarnya Hans di Surabaya, Jumat (18/3). Denganpenambahanarmada

ISTIMEWA

Total Investasi 50 Juta Dolar AS

Hans Nugroho

tersebut, lanjutnya, frekuensi penerbangan Citilink otomatis akan bertambah. Saat ini, Citilink memiliki 220 penerbangan dengan 56 rute ke 29 kota dalam sehari. “Dengan penambahan ini, frekuensi penerbangan akan bertambah menjadi 260 penerbangan dalam sehari,” terangnya. Selain itu, tambahan armada yang mampu menampung 180 penumpang itu juga digunakan untuk membuka rute baru. Hans mengaku, sudah ada tiga rute baru yang positif beroperasi mulai tahun ini. “Rute Pekanbaru-Bandung, Pekanbaru-Medan, dan Pekanbaru-Banda Aceh. Selain itu, kaki juga mengincar rute di wilayah Indonesia Timur,” paparnya. Penambahanarmadatersebut

juga otomatis membuat target jumlah penumpang pada tahun ini ikut terdongkrak. Pada tahun 2015, total penumpang Citilink mencapai 9,3 juta atau naik 30 persen dari tahun 2014 yang hanya tercatat 7,6 juta penumpang. “Sedangkanuntuktahunini,kami targetkan kenaikan juga mencapai 30 persen dubanding tahun lalu atau naik menjadi 12 juta penumpang,” tandasnya. Dari total jumlah penumpang sepanjang tahun 2015 tersebut, Hans mengaku 15 persen diantaranya berasal dari Jawa Timur. “Jumlah penumpang terbanyak berasal dari rute Juanda ke Soekarno-Hatta yang hampir 60 persen dari total penumpang asal Jatim,” tutup pria yang juga mantan jurnalis ini. (top/rdl)

Operator Lisensi Kain Tumbuh, Telkom Tambah Layanan Akses

Pelanggan Kian Dimanja Lewat Layanan Non Indihome Dampak kian ketatnya persaingan jasa layanan internet, Telkom selaku penyedia jasa layanan, memberi kemudahan bagi pelanggannya. Salah satunya layanan non Indihome dimana pelanggan bisa menikmati layanan telepon rumah, internet dan interactive TV. ALI TOPAN - SURABAYA DEPUTY Executive Vice President Marketing Telkom Regional 5 Jatim, Bali, Nusra Djatmiko menuturkan, saat ini sudah ada beberapa operator yang telah mendapatkan lisensi dan ikut meramaikan persaingan layanan telepon rumah. Namun hanya pihaknya yang konsisten menjangkau seluruh provinsi di Indonesia dan memberikan pilihan produknya (Indihome) bersama telepon rumah. “Untuk itu kami memberi layanan pada pelanggan kami dimana yang menginginkan Indihome maupun non triple play, seperti telepon, internet atau interactive TV-nya saja tetap bisa kami layani,” ujar Djatmiko di Surabaya, Jumat (18/3).

Selain itu pula Djatmiko menyebutkan, untuk mempermudah para pelanggan pihaknya telah menyediakan 66 Plasa Telkom yang tersebar di seluruh

Jatim Bali Nusra. Sejak Januari 2015, jumlah pelanggan yang meminta layanan telepon rumah berkisar 14 ribu se Jawa Timur. Angka ini mayoritas adalah pelanggan dari kota Surabaya sebesar 37%. Di Jatim, jumlah pelanggan Telkom saat ini berkisar 1,6 juta pelanggan, 39 % diantaranya adalah pelanggan internet. “Yang murni berlangganan Indihome triple play baru 27% nya,” tambah Djatmiko.

Meski sebagian besar pelanggan Telkom masih berlangganan voice saja, di saat jaringan akses fiber optik di kawasannya sudah siap, Telkom menyarankan untuk segera melakukan upgrade ke Indihome triple play. “Dengan jaringan fiber optik, banyak layanan yang bisa kami deliver diatasnya, bahkan internet sampai kecepatan ratusan Mbps, sehingga sayang apabila pelanggan menggunakan jaringan akses fiber optik itu hanya

PERBAIKAN: Petugas teknis Indihome menarik dropcore dan melakukan splecing kabel fiber optik ke salah satu lokasi pelanggan baru Indihome di area Jalan Kedungsari, Surabaya.

ISTIMEWA

untuk telepon atau internet saja,” ujarnya Dari hasil sebuah study yang dilakukan, pengguna internet di Indonesia sudah mencapai angkat 88,1 Juta. Jika dibandingkan dengan jumlah penduduk Indonesia yang ada 252,4 Juta, maka dapat dikatakan bahwa penetrasi pengguna internet di negara ini mencapai 34,9%. Namun, dari keseluruhan ini, yang menggunakan akses broadband (diprovide dengan jaringan akses fiber optik) hanya berapa persennya. Padahal, berdasarkan hasil survey, jika penetrasi broadband di sebuah negara naik 10%, maka dampaknya terhadap kesejahteraan dilihat dari peningkatan GDP nya bisa mencapai 1,38%. “Kami melalui Indihome saat ini sedang gencar mempercepat penyiapan kapasitas dan kapabilitas network untuk bisa melayani akses broadband, termasuk kesiapan IT system, dashboard monitoring, dan beberapa kesiapan operasional lainnya,” pungkasanya. (*)

sen dari Rp 2,2 triliun pendapatan PLN Distribusi Jawa Timur per bulan didapat dari pelanggan industri. “Pelanggannya sedikit tapi pendapatannya besar buat PLN,” tuturnya. Karena itu, dikatakan Wisnu, PLN Distribusi Jatim siap untuk menyediakan pasokan listrik di daerah terpencil di Jawa Timur.

PLN menyadari saat ini kalangan industri memilih mengembangkan usahanya di luar daerah. Merekamenghindarikawasan kota seperti Surabaya, Sidoarjo, GresikdanMojokertokarenaupah minimumkabupaten/kota(UMK) sangattinggi.“Kedaerahmanapun di Jawa Timur akan kami layani,” jaminWisnu. (top/rdl)

TAMU BISNIS

Jenny Sugiharto (Direktur PT Pondok Tjandra Indah)

Eksis Berkat Tak Bosan Belajar BAGI Jenny Sugiharto, direktur PT Pondok Tjandra Indah, untuk bisa tetap eksis dalam bisnis properti kuncinya tak bosan belajar dari pengalaman yang ditularkan keluarga besarnya secara turun temurun. “Berangkat dari jiwa yang menerapkan komitmen, saya anak kedua dari lima bersaudara terus pegang prosedur dalam menjalani bisnis properti ini. Di antaranya melihat kualitas bangunan secara langsung saat pembangunan agar tetap mendapat kepercayaan konsumen,” tuturnya saat ditemui Berita Metro di kantornya di kawasan Jemursari, Surabaya, Jumat (18/3). Dari luas lahan 400 hektar aset perusahaan, kata Jenny, saat ini sudah dibangun 7.000 rumah sejak 1981. “Setelah ruko, apartemen dan landed house (rumah tapak) selesai dibangun, ke depan akan mengembangkan bangunan rumah sakit, mal,” katanya. Jenny tak memungkiri kebutuhan porperti terus meningkat, terutama apartemen. Komposisi minat daya beli masyarakat di kisaran 30 persen untuk investasi (investor) dan 70 persen end user (pengguna langsung). Alasan konsumen memilih apartemen karena serba praktis, fasilitas lengkap dan lokasi strategis. Karena itu pengembang dituntut lebih cermat dan jeli mengetahui kemauan pasar yang sedang bergairah. Selain itu, bangunan properti landed house yang mengarah ke pinggiran kota lokasinya juga sedang dicari konsumen. Kenapa dua tipe properti tersebut dipilih dan permintaannya meningkat? Suku bunga bank tahun ini yang mulai stabil menjadi salah satu penyebab. Lalu aturan perbankan dipermudah dari segi DP (down payment) 50 persen kini bisa 20 persen, sisanya bisa di KPR-kan (kredit pemilikan rumah). “Kalau dulu beli rumah kedua harus DP 50 persen, sekarang sudah berubah. Ini kan akses kemudahan dan dukungan kebijakan pemerintah lewat perbankan,” tuntasnya. (jey/rdl) BM/DOK

PLN Jatim: Pelanggan Sedikit, Pendapatan Besar


09 www.beritametro.co.id

SABTU, 19 MARET 2016

Wagub Pastikan Waduk Nipah Siap Difungsikan Hari Ini Diresmikan Presiden Jokowi

ISTIMEWA

TINJAU WADUK NIPAH: Wagub Saifullah Yusuf (dua kiri) didampingi Kapolda Jatim Irjen Pol Anton Setiadji (kiri) saat meninjau Waduk Nipah di Sampang, Jumat (18/3).

SAMPANG (BM) - Wakil Gubernur Jatim, SaifullahYusuf (Gus Ipul) memastikan Waduk Nipah yang berlokasi di Desa Montor Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang, Madura, siap difungsikan untuk mengairi sawah di lingkungan sekitar. “Waduk sudah siap difungsikan dan akan sangat membantu irigasi, sumber air minum, perikanan, dan pariwisata di area sekitar,” ujarnya saat meninjau Waduk Nipah yang didampingi Kapolda Jatim Irjen Pol Anton Setiadji di Sampang, Jumat (18/3). Peninjauan dilakukan untuk memastikanberoperasinyawaduk,sekali-

gus persiapan menjelang peresmian olehPresidenRIJokoWidodo(Jokowi), Sabtu (19/3) hari ini. Pada kesempatan tersebut, orang nomor dua di Pemprov Jatim itu mendengarkan paparan dari Kepala UPB BBWS Brantas, Mahmudi, terkait progress pembangunan waduk yang pembebasan lahannya sejak 1983. Waduk Nipah berfungsi untuk mengairi sawah irigasi seluas 1.150 hektar, yang terdiri dari pengambilan dari Bendung Montor sebesar 143 hektar dan dari Bendung Tebanah seluas 1.007 hektar. Dalam proses pembangunan-

nya, katanya, terdapat kendala yang dihadapi oleh BBWS Brantas, di antaranya pemotongan mercu bendung sebagai akibat masalah sosial sehingga menyebabkan molornya pembebasan lahan, khususnya pada elevasi EL 44 meter. Menyikapinya, Gus Ipul menyatakan segera mengkoordinasikan untuk melakukan pendekatan kepada masyarakat di lokasi yang belum dibebaskan tersebut. “TNI dan Polisi dikerahkan menjaga keamanan, sedangkan pendekatan kepada tokoh masyarakat, warga dan pemilik lahan akan dilakukan pemerintah,” ucapnya. (ara/rdl)

Tim Cyber Crime Polda Pantau UNBK 11.724 Lembaga Ikuti Unas 2016 SURABAYA (BM) - Lembaga penyelenggara Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di Jatim tahun ini meningkat tajam dibanding tahun lalu. Khususnya pada tingkat SMP/MTs dan SMA/MA dan SMK. Totalnya mencapai 1.306 lembaga. Sebagai bentuk pengamanan, Polda Jatim akan mengerahkan Tim Cyber Crime dari Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus). Tugasnya memantau Ujian Nasional (Unas) yang memanfaatkan IT. “Untuk UNBK kami libatkan Tim Cyber Crime,” kata Kepala Bagian Pembinaan Operasi Polda Jawa Timur AKBP Djoko Djohartono, Kamis (17/3) malam, usai mengikuti Rapat Koordinasi Pendistribusian Bahan Ujian

Nasional Tahun Pelajaran 2015/ 2016. Dia menjelaskan, Tim Cyber Crime akan bekerja kalau ada laporan tindakan kejahatan yang memanfaatkan IT. Namun, saat ini antisipasi sudah dilakukan. “Kalau ada laporan pasti tim cyber bergerak menangani seperti kasus-kasus lainnya,” jelasnya. Tim khusus ini, lanjut Djoko, tidak berada di polres jajaran melainkan ditempatkan di Polda Jatim. Djoko mengatakan, secara keseluruhan Polda Jatim akan mengerahkan 15 ribu personel untuk mengamankan pelaksanaan Unas. Anggota tersebar mulai dari tingkat Polres hingga Polsek. Bentuk pengamanan bersifat terbuka dan tertutup.

UJIAN NASIONAL DI JATIM 2016 · Penyelenggara Unas: 11.724 lembaga · Penyelenggara UNBK: 1.306 lembaga · Penyelenggara Unas berbasis kertas dan pensil jenjang SMA/ SMK: 2.655 lembaga · Penyelenggara Unas berbasis kertas dan pensil jenjang dan SMP/MTs: 7.763 lembaga MADRASAH NEGERI DI JATIM · Total jumlah: 419 lembaga · Jumlah MAN: 90 · Jumlah MTsN: 183 · Jumlah: MIN 146 MA & MTS GELAR UNBK 2016 · Jumlah MA: 39 · Jumlah: MTs 54 · Sebaran lembaga: 15 kab/kota · Terbanyak: Kota Surabaya (48 lembaga) BM/SULUH DWI PRIAMBUDI

KOORDINASI: Kepala Dindik Jatim, Saiful Rachman (tiga dari kiri) bersama jajaran Polda dan Kanwil Kemenag Jatim usai rapat koordinasi pengamanan Unas.

* Sumber: Dindik Jatim & Kanwil Kemenag Jatim

tertutup berpakaian preman balikan juga dijaga aparat kepoli- ing tahun lalu. Dibutuhkan pen- asi Kanwil Kemenag Jatim, M baik dari intel maupun reserse,” sian. “Yang jelas cara-cara pre- gamanan yang lebih ketat. Salah Syamsuri menambahkan, tahun ventif sudah dilakukan. Dan ka- satunya melibatkan Tim Cyber ini terdapat 39 MA dan 54 MTs jelasnya. Pengamanan mi akan terus bersinergi dengan Crime Polda Jatim. Harapannya, yang mengikuti UNBK. Lembagselama UNBK berlangsung anya tersebar di 15 kabupaten/ dari kepolisian dinas pendidikan,” ungkapnya. kota di Jatim. tidak ada gangguan. bukan hanya saat “Yang paling banyak ada di Mantan Kepala Badan Diklat Pengamanan Lebih Ketat ujian berlangSementara Kepala Dinas Jatim ini menegaskan, data Kota Surabaya dengan 48 lemsung. Distribusi naskah ke daer- Pendidikan (Dindik) Jatim Saiful sekolah penyelenggara UNBK baga,” jelasnya. Dia menambahah-daerah sam- Rachman mengatakan, tahun sudah sudah diberikan ke Tim kan, beberapa lembaga yang memilih tidak ikut UNBK karepai lembar jawa- ini sekolah yang menyelenggar- Cyber Crime. Pria yang sering disapa Ipuk ini Surabaya tidak serius menangani SURABAYA (BM) - DPRD Kota Tahun ini, jumlah penyeleng- na standar sarana dan prasaban ujian dikem- akan UNBK lebih besar dibandSurabaya memberikan perhatian mengatakan, Pemkot harus meng- banjir yang sering dikatakan genangara Unas se-Jatim mencapai rananya belum memadai. penuh terhadap proses pemberi- kaji ulang atas akibat dari pem- ganitu.IndikasinyaadalahpembanMeski demikian, ke depannya 11.724 lembaga. 1.306 di antan izin Pemerintah Kota (Pemkot) berian izin pembangunan, dari guan saluran sporadis yang hanya aranya merupakan penyeleng- diharapkan semua MA negeri Surabaya. Para wakil rakyat yang hulu sampai hilirnya. Mulai bagai- mengacupadausulanmusrembang gara UNBK. Sementara penye- dan MTs negeri mampun Untuk UNBK kami libatkan Tim Cyber Crime. atau jasmas. Cara berkantor di Jalan Yos Sudarso ini mana kondisi ellenggara Unas berbasis kertas mengikuti UNBK. “Total maKalau ada laporan pasti tim cyber bergerak seperti ini dinilai meminta Pemkot benar-benar evasi tanah, juga dan pensil jenjang SMA/SMK drasah negeri di Jatim mencamenangani seperti kasus-kasus lainnya.” tidak efektif untuk selektif mengeluarkan izin pem- eksisting di wilayah sebanyak 2.655 lembaga dan pai 419 lembaga. Terdiri atas 90 membangun salubangunan gedung perkantoran itu jika didirikan MAN, 183 MTsN, dan sisanya SMP/MTs 7.763 lembaga. -AKBP DJOKO DJOHARTONOran. bangunan baru. dan perumahan. Kasie Kurikulum dan Evalu- MIN,” tandasnya. (sdp/rdl) Kabag Pembinaan Operasi Polda Jatim Menurutnya, “Kami minta Ketua Komisi C DPRD Surapembangunan baya, Syaifuddin Zuhri men- Pemkot membuat drainase harus digungkapkan, selama ini Pemkot SDMP yang baru, kembalikan kepahanya mengedepankan kuantitas sebelum mengeluda Pemkot Suradalam pemberian izin. Di dalam arkan perizinan. baya. Mereka lebpemberian izin, khususnya untuk Karena selama ini ih tahu peta konpengembang perumahan dan per- proses dan sistem disi lapangan. Sehkantoran, tanpa mengindahkan perizinan yang diingga cara pengersudut elevasi di kawasan sekitarn- keluarkan Pemkot Soal popularitas, kandidat sekelas Khofifah Indar Parawansa 30 juta pemilih di Jatim, kultur jaan secara sporaya. Hal ini menjadi penyebab hanya manis di adSyaifuddin Zuhri dan Saifullah Yusuf, tak perlu diragukan. Tapi keduanya belum masyarakat Jatim juga masih bersifat adanya genangan air, bahkan ministrasi saja karedis, tetapi lebih memiliki ‘kendaraan’ untuk maju di Pilgub jatim 2018 karena komunal. “Calon independen itu bermengalami banjir di beberapa na hanya berdasarkan data di meja, menyentuh pada pokok persoalan. bukan kader parpol. Akankah memilih lewat jalur potensi muncul pada daerah urban tapi tidak melihat kondisi yang se- Selama ini, lanjutnya, kajian drainwilayah Surabaya. perseorangan? (perkotaan) yang masyarakatnya berPolitikus Fraksi PDI Perjuangan benarnya seperti apa di lapangan,” ase pembangunan kawasan pesifat individualistik. Secara sosiologis ini mengaku, genangan dan banjir ucapnya. mukiman cenderung copy paste. masyarakat Jatim itu masih didominasi Dia menyoroti pengembangan Kalau semua kajian-kajian hanya lokal di Kota Surabaya belakangan ROFIQ KURDI – SURABAYA pedesaan yang cenderung bersifat koini banyak diakibatkan dari sistem kawasan Citraland yang terus copy paste, maka tidak akan memunal,” tegas Suko. perizinan di luar standar atau ka- membangun di kawasan Surabaya nyelesaikan persoalan. Bahkan, kalaupun calon perseoranPOTENSI calon independen di Di singgung soal peluang kandidat jiannya yang perlu dipertanyakan. Barat. Citraland yang terus invasi, “Ke depan Pemkot jangan gan menang dalam Pilkada, maka prosPilgub Jatim 2018 terbuka lebar, asal calon gubenur di Jatim yang muncul Sebab, acuan kajian drainase yang dinilai sebagai akibat terjadinya mudah mengeluarkan izin untuk es pertanggungjawaban kepala daerah bisa memenuhi syarat dukungan minke publik menggunakan jalur indedigunakan Pemkot untuk menge- genangan dan banjir lokal di pengembang selagi tidak mampu terpilih terhadap rakyat, khususnya imal 3,5 persen dari jumlah Daftar Pependen, Suko menegaskan bahwa luarkan perizinan tersebut adalah wilayah Sememi. mengejar perkembangan kota. Jika untuk kongkritisasi janji-janji kampanye milih Tetap (DPT). Namun sejumlah para kandidat yang beredar sekarang “Harusnya mereka juga punya diizinkan, aliran air yang mengaSurabaya Drainage Master Plan (visi-misi), juga akan mengalami kesulikalangan pesimis calon perseorangan memiliki popularitas dan elektabilitas kewajiban untuk lur harus terintegrasi,” ucapnya. (SDMP) produk tan. Sebab, menterjemahkan visi-misi bakal meramaikan Pilgub mendatang. cukup tinggi sehingga parpol akan bermenjaga perkam1998. Politikus Partai Nasdem ini mendalam RPJMD dan APBD itu juga harus Ketua DPD PDIP Jawa Timur, Kuspikir ulang jika menolak mereka. pungan di seki- gatakan, saatnya Pemkot bersama Syaifuddin bekerjasama dengan DPRD. nadi mengatakan bahwa munculnya “Gus Ipul (Saifullah Yusuf/Wagub tarnya dari anca- pengembang untuk sama-sama membeberkan, Pakar ilmu komunikasi politik dari calon perseorangan bertolak belakang Jatim) maupun Khofifah (Indar man luapan air membangun saluran drainase yang SDMP itu hanya diUnair Surabaya, Suko Widodo juga dengan teori demokrasi. Alasannya, Parawansa/Mensos), saya kira tak yang berakibat terintegrasi. “Jadi saluran air dari pehitung untuk 10 tapesimis calon perseorangan akan sistem demokrasi di Indonesia sudah mungkin menggunakan jalur indegenangan dan mukiman pengembang, dan pehun ke depan yakmuncul di Pilgub Jatim mendatang. bersepakat parpol menjadi salah satu penden karena parpol pasti akan banjir,” ujarnya. ni sampai 2008. Semukiman warga kampung terinteSelain syarat dukungan yang jumlahpilar dari demokrasi, sehingga calon merekomendasi jika mereka berdua Rekan sekomi- grasi dengan ukuran yang sama. Kedangkan untuk senya cukup besar, sekitar 3,5 persen dari yang ingin maju di Pilkada harusnya maju lewat parpol,” pungkas Suko. (*) si,Vinsensius men- mudian Pemkot mengintegrasikan karang SDMP itu tetap lewat parpol. gatakan SDMP lagidengansalurandrainaseyanglebbelum di-update. “Calon independen itu jangan hanproduk 1998 sudah ihbesaruntukmenampungairlebih Artinya SDMP ya menggunakan cara pandang ekontidak relevan lagi. banyak, yang bisa menuju ke sungai yang jadi acuan omis dan pragmatis baru kemudian Jaman sudah beru- dan laut,” tandasnya. Pemkot saat ini sumencari cantolan demokrasi. Tapi juga bah maka perdah tidak cocok Sebelumnya, Wali Kota Suraharus mengedepankan sistem tata Vinsensius kembangan per- baya Tri Rismaharini menyatakan, lagi dengan kondinegara yang sudah disepakati bersakotaan juga semakin pesat. Peruba- Pemkot sudah berkomunikasi densi perkembangan Kota Surabaya. ma,” tegas wakil ketua DPRD Jatim itu. “Sekarang sudah tahun bera- han rencana tata ruang dan wila- gan pengembang untuk mengatasi Pertimbangan lainnya, calon tungpa? Pantas saja jika sistem drain- yah (RTRW) juga menyebabkan masalah banjir di kawasan perugal sekarang sudah diperbolehkan oleh ase di beberapa wilayah Surabaya perubahan tata kota. Seharusnya, mahan elit dan sekitarnya. Salah Mahkamah Konstitusi (MK), sehingga tidak mampu menampung be- SDMP selalu diupdate. “Kita minta satu langkahnya adalah berkomukemunculannya biasanya hanya dijadisarnya debit air yang mengalir. direview dan diaudit lagi terkait nikasi dengan pengembang untuk kan ‘boneka’ untuk kepentingan calon Sehingga mengakibatkan genan- tata wilayah Surabaya, mana yang membangun saluran drainase yang tertentu. “Calon independen cenISTIMEWA gan air di mana-mana,” kata Sek- berpotensi banjir,” katanya. saling berintegrasi dengan warga derung hanya dijadikan sebagai bonePARPOL PILAR DEMOKRASI: Kusnadi, PDIP berharap calon independen tak muncul Awey memandang, Pemkot perkampungan. (adv/dji) retaris DPC PDI Perjuangan itu. ka,” tegas Kusnadi. “Terbuka itu petugas mengenakan seragam, sedangkan

SDMP Usang Penyebab Surabaya Banjir

BM/MADJI

Ramai-ramai Pesimis Muncul Calon Independen di Pilgub Jatim 2018

BM/MADJI

Khofifah-Gus Ipul Banyak Dilirik Parpol

di Pilgub Jatim.


10 METRO SURABAYA

berita metro www.beritametro.co.id

SABTU, 19 MARET 2016

Lemahnya Pengawasan, Pedestrian Rusak akibat Proyek Apartemen SURABAYA (BM)- Rusaknya Pedestrian akibat pembangunan bebera proyek Apatemen. Sehingga Komisi C DPRD Surabaya, yang membidangi pembangunan harus memanggil para Developer. Diantaranya Apartemen City Square Margorejo, Mixed Use Praxiz (Intiland). Diketahui, Kedua proyek ini dikerjakan dengan merusak aset pemkot yang dibangun lewat APBD Surabaya. “Kami yang duduk di Dewan berfungsi sebagai Legeslator, Penganggaran dan Pengawasan. Sehingga kami harus menjalankan tugas kedewanan tersebut,” ujar Saifuddin Zuhri, usai hearing bersama pengembang dengan Dinas terkait, di ruang rapat Komisi C DPRD Surabaya, Jumat (18/3). Agenda hearing memperdengarkan, terkait pengrusakan asset Pemkot (pedestrian). Karena proses pembangunan proyek tersebut, di-

nilai tidak sesuai dengan isi surat rekomendasi yang dikeluarkan dinas terkait, imbuhnya. “Kasusnya sama, yakni pengrusakan pedestrian dan jam kerja alat berat yang dioperasikan diluar rekomendasi Dinas. Sehingga kami perlu mendengarkan penjelasan baik dari pemberi periziinan mau pun dari pihak pengembang,” papar Ipuk sapaan akrabnya. Pria yang juga sebagai Ketua Komisi C DPRD Surabaya, bahwa proses pembangunan di wilayah kota Surabaya harus mempertimbangakan keberadaan fasilitas publik yang sudah terbangun. utamanya pedestrian, sebab berkaitan dengan estetika kota. “Kami sudah lakukan pemanggilan kedua pengembang ini, karena bagaimanapun juga mereka harus mempertimbangkan fasilitas publik yang dibangun dengan APBD,” kata cak Ipuk.

Saifudin menerangkan,ini semua akibat lemahnya pengawasan yang dilakukan Dinas terkait. Dalam hal ini mereka (Dinas PU BMP dan Dishub) hanya mengeluarkan rekomendasi, namun tidak dilakukan pengawasan yang optimal. “Kami melihat masih lemahnya pengawasan yang dilakukan, mereka (Dinas terkait) hanya mengeluarkan surat rekomendasi. Tetapi kemudian tidak diawasi, sehingga mereka (pengembang) bisa melakukan seenaknya tanpa mempertimbangkan dampak yang ditimbulkan,” tandas politisi PDI Perjuangan ini. Saifuddin menyatakan bahwa dalam surat rekomendasi, perbaikan itu hanya akan dilakukan setelah selesai. Intinya tidak tegas dan tertulis, kapan waktu perbaikan itu dilakukan tidak tertulis. Ini sama dengan pemangkasan hak publik terhadap fasilitas yang telah dibangun oleh pemkot Surabaya,

utamanya para pejalan kaki. “Kalau proyek itu baru selesai sampai 2 tahun, maka perbaikan itu akan dilakukan setelahnya. Ini tidak boleh dibiarkan berlarutlarut kita harus melihat kepentingan publik bukan hanya kepentingan pengembang belaka. Mereka harus melakukan pengamanan terhadap pedestrian bagaimana pun caranya yang mereka lakukan. Yang harus mempertimbangan kekuatan konstruksi pedestrian yang tidak mungkin bisa dilewati alat berat,” sambung Syaifuddin. Perwakilan pihak pengembang mempertanyakan, kenapa pembangunan proyek grup Maspion di jalan Pemuda yang saat ini sedang berlangsung. Yang berpotensi sama belum dipanggil ? Padahal lokasinya sangat dekat dengan DPRD Surabaya. “Aturan ini diberlakukan untuk semua,

kami tidak tebang pilih. Termasuk proyek gedung di jalan Pemuda milik Maspion. Nanti kami juga akan panggil, karena kelihatannya kasus yang muncul sama, yakni pengrusakan pedestrian dan aktifitas alat berat diluar jam yang diperbolehkan,” jawab Ipuk spontan. Sementara Awalludin mewakili Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (DCKTR)Kota Surabaya, sepakat mendukung permintaan Komisi C ,terkait pemeliharaan keberadaan pedestrian sebagai kepentingan publik dan aset Pemkot Surabaya. “Mereka harus berfikir bagaimana melindungi pedestrian agar tidak rusak saat dilewati peralatan berat, intinya banyak cara bisa dilakukan pengembang. Misalnya dengan memasang plat, bisa juga dengan cara lain, agar bisa melindungi dan tidak merusak aset Pemkot untuk publik,” pungkas Awalludin. (has/sab)

Tanggapan Sosiolog UNAIR tentang Revitalisasi Jalan Tunjungan

PKS Tidak Ada, Underpass Darmo Satelit Terancam Gagal SURABAYA (BM) – Sejak peletakan batu pertama (Ground Breaking) pembangunan Underpass Darmo Satelit oleh Walikota Surabaya 25 September 2015, hingga kini belum ada tanda-tanda kehidupan pembangunan itu. Pembangunan Underpass Darmo Satelit itu guna mengurai kemacetan yang terjadi di Surabaya barat. Padahal pembangunannya telah dianggarkan sejak 2014, kemudian tahun 2015 juga dianggarkan. Dan setiap tahun anggaran terus meningkat seiring dengan naiknya kurs dollar yang terakhir nilainya mencapai 85 miliar rupiah. “Untuk tahun 2016 ini, kami tidak lagi menganggarkan, Sehingga pembangunannya diambil alih pihak pengembang dalam koordinasi DPD REI Jatim. Kalau ini tidak terealisasi dengan segera maka pembangunan Underpass tidak akan terlaksana terus,” demikian diungkap Vinsensius anggota Komisi C DPRD Surabaya,setelah dengar pendapat pembangunan Underpass,Jumat (18/3). Menurutnya, sampai saat ini PKS (Perjanjian Kerja Sama) antara Pemkot (DPU BMP) dengan DPD REI Jatim belum jelas. Bagaimana pembangunan itu bisa terlaksana, mereka ter-

us beralasan terkendala masalah utility dari saluran PDAM. “Kalau kita amati tidak hanya masalah PKS, tapi adanya campur tangan pihak Pemkot kepada DPD REI soal anggara pembangunannya, Sementara REI sendiri berdasarkan keterangan yang disampaikan sekretaris DPD REI Jatim Wasito A. Pramono, dana itu diambilakan dari CSR masing-masingpengembang,” papar pria yang akrab disapa Awey ini. Kesempatan berbeda, Sekretaris DPD REI Jatim, Wasito A Pramono mengungkapkan, Sebetulnya pembangunan itu terkendala masalah utility jaringan khusunya dari pihak PDAM. Karena pembangunan itu harus mengalihan saluran PDAM yang ada di bawah Underpass itu. Kalau saluran itu dipindahkan tentu aliran air yang ke Surabaya barat akan terhenti. “Sedang tingkat hunian di sana sangat padat, pemindahan saluran PDAM itu memakan waktu hingga 7 hari. Gimana nanti reaksi penduduk di wilayah Surabaya barat yang tidak teraliri air PDAM itu, nah disitulah faktor kendala. Sehingga pembangunan Underpass belum terlaksana sampai sekarang,” kata Wasito, usai hearing di Komisi C DPRD Surabaya. Lain halnya pendapat Saifuddin

FOTO: BM/MADJI

VISUALISASI: Akses Under Pass dari berbagai sudut.

Zuhri Ketua Komisi C DPRD Surabaya, bahwa sebelumnya REI pernah berjanji bahwa proses lelangnya selesai tahun 2015, dan tahun 2016 awal sudah masuk pelaksanaan, ternyata sampai sekarang dilokasi belum ada kegiatan apapun terkait pelaksanaan. “Artinya REI bohong, dan yang paling mengecewakan kami, ternyata belakangan didapatkan info jika dananya belum terkumpul, lantas rencana awal 7 meter juga menjadi 6 meter, jangan-jangan ini berkaitan dengan anggaran, sehingga ada pemangkasan

kedalaman itu, ini tidak boleh begitu,” ucapnya kecewa. Paling anyar, didapatkan info jika rencana pembangunan Underpass Darmo Satelit Surabaya yang “Terlepas dari soal PKS sudah ditandatangani atau belum, mestinya kalau sudah dicanangkan, ya dilaksanakan, ini bukan janji dengan perorangan, tetapi dengan Pemkot Surabaya. Kalau memang tidak mampu ngomong sekarang, kami akan ambil alih, karena ini menyangkut grand design tata kota, “ tegasnya. (has/sab)

SURABAYA (BM) - Revitalisasi jalan Tunjungan sebagai kawasan cagar budaya mendapatkan tanggapan dari para pakar. Perlindungan aset Negara yang berupa cagar budaya memang penting untuk dipelihara pihak Pemerintah Kota Surabaya. Karena aset-aset tersebut mempunyai nilai sejarah terbentuknya kota ini, khusunya di kawasan jalan Tunjungan. Hal ini dimaksudkan agar memberikan nilai ilmu pengetahuan bagi generasi penerus. Seiring dengan kembali dibukanya sebagai kawasan cagar budaya dulunya pernah diperkenalkan lagu legenda tradisional ‘Rek Ayo Rek” ciptaan Is Haryanto. Lagu itu menceritakan bahwa kawasan jalan Tunjungan kala itu sebagai pusat perniagaan dan ramai dikunjungi masyarakat Surabaya waktu itu. Mengacu pada SK Walikota dan Perda 5 tahun 2005, maka jalan Tunjungan kembali dibuka sebagai kawasan cagar budaya dibawah Dinas Kebudayaan dan Pariwisata kota Surabaya. Namun Revitalisasi tersebut menuai pro dan kontra seperti dilansir Koran ini edisi Kamis (17/3). Pro-kontra terkait pembongkaran fasad-fasad (Eksterior) yang menutupi arsitektur bangunan aslinya. Melalui kebijakanWalikota Surabaya lewat Disbudparta langka itu diambil, guna mengembalikan nilai-nilai sejarah kota Surabaya. Menurut pakar Sosiolog Universitas Airlangga (UNAIR) Surabaya, Bagong Suyanto berpendapat, kebijakan revitalisasi jalan Tunjungan memang sulit diambil pemerintah kota. Lantaran asset gedung di jalan Tunjungan itu bukan seluruhnya milik pemerintah. Namun masih banyak pengusaan bangunan di situ yang dipunyai pihak swasta. “Inilah PR berat bagi Pemkot Surabaya dalam mengambil kebijakan guna keperluan Revitalisasi. Dilain pihak, dalam hal ini Pemkot ingin melindungi dan menjaga kelestarian nilai-nilai sejarah kota ini lewat pemeliharaan gedung-gedung bersejarah. Disisi lain, pihak swasta yang memiliki asset di jalan Tunjungan tidak mau dengan pembongkaran fasad di persilnya. Sebab mereka juga memiliki hak atas bangunan yang dikuasai sebagai pihak swasta,” papar Bagong saat dihubungi lewat telepon sellulernya,Kamis (17/3). Salah satu cara agar tidak terjadi

polemic antara pemerintah kota dengan pihak swasta pemilik gedung sejarah harus didampingi pihak ketiga. Dalam hal ini pemerintah menggandeng orang luar (pihak Ketiga) sebagai penengah atas pro-kontra yang terjadi saat ini soal pembongkaran fasad-fasad tadi, ujar nya. “Cuman itu yang perlu dipetakan dan dikomunikasikan antara pihak Pemkot dengan pihak swasta pemilik asset. Mereka harus duduk bersama membicarakan dan menjelaskan pentingnya revitalisasi kawasan itu. Dan penjelasan itu perlu melibatkan pihak ketiga baik dari pakar budaya, akademisi dan tokoh pelaku sejarah.Terlepas dari sisi bisnis yang dijalankan pemilik persil, sehingga pembongkaran fasad-fasad tadi bisa dijalankan atas dasar kesadaran bukan pemaksaan,” terang Bagong. Sementara kesempatan berbeda disampaikan politisi PDI Perjuangan Baktiono,SS yang juga anggota Komisi B DPRD Surabaya, soal Revitalisasi jalan Tunjungan sebagai kawasan cagar budaya. Menurutnya,kalau kita mengacu pada perda 5 tahun 2005 tentang pelestarian bangunan dan atau lingkungan cagar budaya. Maka pemerintah daerah kota Surabaya mempunyai kewajiban untuk melakukan pelestarian terhadap lingkungan bersejarah sebagai kawasan cagar budaya. “Terkait soal pembongkaran fasad pada persil di jalan Tunjungan itu, dalam hal ini Disbudparta Surabaya yang menangani tentang cagar budaya. Langkah pemerintah itu sudah tepat, namun harus terjalin langkahlangkah persuasive yang dilakukan agar pembongkaran fasad-fasad pada pemilik persil tidak menimbulkan polemic antara Pemkot (Disbudparta) dengan pemilik persil,” kata Baktiono lewat telepon sellulernya, saat dihubungi Koran ini. Kedua belah pihak harus bisa saling menguntungkan, tidak bboleh ada salah satu pihak yang dirugikan atas kebijakan revitalisasi tersebut. Misalnya, kalau pemilik persil bisa menjaga kelestarian bangunan bersejarah itu dengan baik, maka ada kompensasi khusus dari Pemkot terkait pembayaran PBB nya (Pajak Bumi Bangunan). Sehingga disini tidak ada pihak-pihak yang merasa dirugikan, ungkapnya. (has/sab)

Swiss Lirik Kerjasama dengan ITS SURABAYA (BM) – Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya dilirik dunia internasional dalam jalinan kerja sama. Salah satunya datang dari negara Swiss. Kemarin (18/3), Menteri Pendidikan, Penelitian dan Inovasi Swiss menjajaki kerjasama dengan ITS di bidang riset dan pendidikan. State Secretary for Education, Research and Innovation dari Swiss H E Dr Mauro Dell’Ambrogio yang didampingi Duta Besar Swiss untuk Republik Indonesia H E Dr Yvonne Baumann, mengatakan, yang menarik untuk dijalin kerjasama antara Indonesia dengan Swiss adalah pengelolaan air, biodiversitas, serta hal-hal yang berkaitan dengan teknologi berkelanjutan. Mauro menyatakn, pemerintahnya punya anggaran kerjasama pendidikan negara lain hingga USD1 miliar. “Anggaran kerja sama pendidikan itu memang cukup, setiap universitas harus punya strategi unik untuk

mengembangkan kerja sama internasional. Kami punya lembaga sains nasional dan ITS menjadi salah satu sasaran kerja sama dari bujet USD1 miliar kami,” katanya. Dia juga menjelaskan, anggaran besar itu untuk meningkatkan karir para peneliti muda dan kerja sama internasional di bidang pendidikan. Di kementerian pendidikan Swiss juga punya kerjasama bilateral dengan universitas di negara lain. Untuk ITS, kemungkinan bisa dilakukan kerjasama dalam tingkat organisasi. Selama ini, lanjut Mauro, kerjasama pendidikan antara Swiss dengan Indonesia lebih kepada mahasiswa yang datang untuk beasiswa Swiss. “Dan kami akan tingkatkan kemungkinan penerima beasiswa Indonesia untuk datang ke Swiss untuk S2 dan S3. Kami akan mencoba mendorong pendidikan berbasis bahasa Inggris karena meskipun bahasa nasional kami bermacam-macam ada Jerman,

Perancis,” tandasnya. Di mata Swiss, Indonesia adalah negara yang sedang berkembang serta semakin meningkatnya jumlah orang dengan tingkat pendidikan tinggi. Perkembangan sains di Indonesia juga dianggap cukup baik. “Saya senang berada di sini, menarik melihat betapa mengesankan untuk sains dan teknologi, banyak mahasiswa yang motivatif. Saya berharap kerjasama antara Indonesia dan Swiss meningkat,” sambungnya. Sebelum bertandang ke ITS, Mauro juga mendatangi Universitas Indonesia Jakarta, Institut Pertanian Bogor, Institut Teknologi Bandung, dan LIPI. Sedangkan ITS merupakan perguruan tinggi negeri (PTN) terakhir di Indonesia yang dikunjungi oleh delegasi Swiss ini. Sementara itu, Rektor ITS Prof Joni Hermana mengatakan, Mauro melirik beberapa bidang yang kemungkinan bisa

dikerjasamakan dengan ITS. Di antaranya sains, energi, pemukiman dan lingkungan. Dia menandaskan datangnya Swiss setidaknya puya tujuan serius untuk menjalin kerjasama dengan ITS. ”Saya senang dengan peluang ini, mudah mudahan teman ITS bisa memanfaatkan dengan baik supaya kedepan ada kerjasama dengan mereka. Kita sudah punya bidang lingkungan dan permukiman, ada bidang sains,” katanya. Mengenai anggaran USD1 miliar tersebut, Joni menerangkan sistemnya yakni bottom up. “Kita harus aktif menyusun proposal penelitian dan ideide untuk diajukan kerjasama ke pemerintah Swiss,” ungkapnya. Dalam hal ini, Pemerintah Swiss hanya menyediakan dana, sedang pemanfaatannya diserahkan pada ITS. Penelitian yang digalang tak jauh dari bidang sains, energi, lingkungan, dan pemukiman. (sdp/sab)

FOTO: BM/SULUH DWI PRIAMBUDI

KUNJUNGI MOLINA: Dari kiri, Rektor ITS Prof Joni Hermana, Duta Besar Swiss Indonesia H E Dr Yvonne Baumann, dan State Secretary for Education, Research and Innovation dari Swiss H E Dr Mauro Dell’Ambrogio mengamati desain mobil Lowo Ireng di Workshop Molina ITS.


MALANG RAYA 11

berita metro www.beritametro.co.id

SABTU, 19 MARET 2016

Lapas Wanita Sukun Dirazia Tim Gabungan

Tak Ditemukan Narkoba Dilanjut Tes Urine Malang Kompol Dewa Putu. “Hasil razia itu ternyata tak ditemukan narkoba atau barang berbahaya lain,” kata dia, Jumat (18/3) . Menurut Dewa, petugas gabungan menggeledah seluruh blok yang ada di Lapas Wanita Sukun. Petugas tidak menemukan barang yang dicari, namun petugas justru menemukan terong dengan ukuran besar. Dijelaskan Dewa Putu, operasi bersih HP dan narkoba kali ini tidak ditemukan kedua benda tersebut. “Kedua benda yakni HP dan narkoba yang dicari itu tidak ada. Tapi petugas menemukan paku, lem, dan obatobatan yang seharusnya itu dari dokter, semua barang itu telah kita sita,” ujarnya.

pat, anggota TNI, BNN dan polri tersebut sengaja merazia handphone dan narkoba. Razia itu diakuiWakapolresta

MALANG (BM) - Lapas Wanita Sukun Kota Malang dirazia tim gabungan. Tim gabungan itu terdiri dari petugas lapas setem-

BM/KHOLIL

RAZIA : Petugas gabungan yang merazia Lapas Wanita Sukun Kota Malang, ternyata tak menemukan HP dan narkoba tapi menemukan terong ukuran besar.

Sementara itu, Kalapas II A Wanita Sukun Ngatirah menjelaskan hasil penggeledahan tidak ditemukan apa-apa. “Tapi jika ada akan kita tindak lanjuti, dan sanksinya berupa sel selama 6 hari kalau memang terbukti,” tuturnya. Selain melakukan penggeledahan di lima blok yang ada di lapas itu, petugas juga melakukan tes urine kepada warga binaan lapas berikut petugas lapas. “Tes urine dari warga binaan 60 orang, karena mereka yang kita curiga dari berbagai pertimbangan atas dasar kasus narkoba dan warga binaan pindahan dari Medaeng. Untuk petugas ada 20 orang yang dites urine,” paparnya. Pihaknya juga menambahkan

jika selama ini setiap operasi belum pernah ditemukan barangbarang terlarang yakni HP dan narkoba. “Karena kita antisipasi mulai dari penggeledahan, pemeriksaan barang pengunjung, hingga penyadapan telpon warga binaan, karena kita menyediakan wartel,” tandasnya. Dari operasi kali ini, petugas hanya menemukan bedak, pakaian mini, kaca, lem, paku, obat, dan terong. Salah satu petugas yang turut dalam penggeledahan mengatakan petugas menemukan terong di bawah kasur warga binaan. “Kita menemukan terong gede yang disimpan dibawah kasur warga binaan, di blok lima,” tukas salah satu petugas. (lil/nov)

ISTIMEWA

kilas

Lapas Lowokwaru.

Dua Napi Edarkan Ganja di Lapas MALANG (BM) - Tingginya dinding lapas dan ketatnya penjagaan di dalamnya tak menyurutkan niatan MM (45), untuk tetap bergelut dengan narkoba. Bahkan, napi warga Kasin Kecamatan Sukun Kota Malang itu menjalankan bisnis ganjanya dengan temannya. Diketahui, temannya berinisial MJZ (20), warga Pandaan Pasuruan di Lapas Lowokwaru. Hal itu, diterangkan Kapolresta Malang AKBP Decky Hendarasono terungkap setelah Polresta Malang bekerjasama dengan pihak Lapas Lowokwaru Malang. “Keduanya mendapat ganja dari luar lapas dengan cara dilempar melewati tembok oleh rekan tersangka dari luar. Kemudian ganja tersebut diedarkan pada sesama tahanan di lapas,” terang AKBP Decky, Jumat (18/3). Lebih lanjut Decky mengatakan dua warga binaan lapas tersebut merupakan narapidana kasus narkoba. Pengungkapan kasus ini tidak lepas dari jalinan kerjasama antara kepolisian dengan pihak lapas untuk memberantas narkoba termasuk di lingkungan lapas. Dari penangkapan tersangka, Satreskoba Polresta Malang menyita barang bukti berupa ganja seberat 19,3 gram yang dikemas dalam 10 bungkus kertas putih. Adanya temuan kasus ini, pihak Polresta Malang bakal meningkatkan jalinan kerjasama dalam pemberantasan narkoba di lingkungan lapas. Selain berhasil mengungkap peredaran narkoba di dalam lingkungan Lapas Lowokwaru selama Maret 2016, Satreskoba Polresta Malang juga sukses mengungkap 21 kasus peredaran narkoba dengan 23 orang tersangka. Para tersangka itu ditangkap sejak 1 hingga 18 Maret lalu dengan menyita sabu seberat 3,3 gram, ganja 59,39 gram dan pil koplo 3.617 butir. (lil/nov)

Dewan Malang Studi Banding ke Bagian Hukum Pemprov Jabar ganya. Perda tersebut juga telah diimplementasikan. “Tentunya Raperda ini perlu disambut gembira semua masyarakat miskin di Kabupaten Malang,” ujar Zia UlhaqWakil Ketua Komisi A DPRD Kabupaten Malang. Dia mengatakan, masyarakat selama ini tidak mampu membayar biaya pengacara yang sangat mahal. Adanya Perda ini, Pemkab Malang akan melindungi warga miskin yang secara ekonomi tidak mampu membayarnya. Tentu ada sejumlah persyaratan yang mesti dipenuhi masyarakat yang membutuhkan bantuan hukum. “Salah satunya mendapat keterangan miskin dari Pemerintah Desa (Pemdes) setempat,” katanya. (lil/nov)

MALANG (BM) - Warga misin di Kabupaten Malang bakal segera mendapatkan perlindungan hukum. Sebab, DPRD setempat sedang mempersiapkan Perda yang mengatur layanan bantuan hukum bagi warga miskin yang terkena persoalan hukum. Untuk itu, Pansus DPRD Kabupaten Malang melakukan studi banding ke Bagian Hukum Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar), Jumat (18/3) di Bandung. Rombongan yang diketuai KusmantoroWidodo itu diterima Kabag Bantuan Hukum dan HAM Pemprov Jabar DeniWahyudin. Kunjungan tersebut menurut Kusmantoro, karena Pemprov Jabar telah memiliki Perda tentang Bantuan Hukum bagi war-

Pemkot Data Jumlah Pekerja Rumahan MALANG (BM) - Pemerintah Kota (Pemkot) Malang berencana mendata jumlah pekerja rumahan di wilayah Kota Malang. Rencana itu diungkapkan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Dae rah (Bappeda) Kota Malang Wasto pada Jumat (18/3). Dia menjelaskan bahwa pekerja rumahan itu adalah mereka yang membawa pulang pekerjaan untuk dikerjakan di rumahnya masing-masing. Itu sebagian besar adalah wanita. Untuk itu, Wasto akan mengajukan anggaran untuk mendata jumlah pekerja rumahan di Kota Malang di Tahun Anggaran 2017. Rencana itu, ditetapkan lantaran potensi pekerja rumahan semakin banyak muncul di wilayah Kota Malang. “Kami belum memiliki data tentang pekerja rumahan, tetapi potensi ke depan akan semakin banyak. Salah satu penyebabnya adalah banyaknya pemutusan hubungan kerja,’’ kataWasto. Pendataan adalah langkah pertama untuk memetakan masalah serta menanggulangi masalah tersebut. Bappeda juga akan melibatkan akademisi untuk ikut terlibat dalam pendataan dan mengkaji aturan yang dibutuhkan untuk memberikan perlindungan bagi kelompok buruh tersebut. “Nanti akan dipetakan semuanya, termasuk anggaran untuk pendataan,” katanya. Semjentara, Mitra Wanita Pekerja Rumahan Indonesia (MWPRI) mencatat ada ratusan pekerja rumahan di beberapa RW di empat kelurahan di Kecamatan Sukun dan Blimbing. Survei yang dilakukan selama Agustus hingga September 2015 itu juga mendapati pekerja rumahan sebagian besar tak terdaftar sebagai Penerima Bantuan Iuran (BPJS-PBI). Juga tak memiliki kartu sakti lain pemberi akses pada perlindungan sosial. (lil/nov)

BM/KHOLIL

AKAN DITERAPKAN : Anggota DPRD yang melakukan studi banding ke Bagian Hukum Pemprov Jabar terkait Perda tentang Bantuan Hukum untuk warga miskin.

Walikota ER Tekankan Wisata Berbasis Pertanian pertanian. ‘’Wisata berbasis pertanian itu sudah sejak awal digagas Pak Walikota Eddy Rumpoko lewat konsep Shining Batu. Makanya, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) diminta secara khusus membuat

BM/AGUS

BATU (BM) – Wisata berbasis pertanian diyakini bisa mengangkat kesejahteraan warga Kota Batu. Untuk itu, Walikota Batu Eddy Rumpoko yang akrab disapa ER ini menekankan agar seluruh program pembangunan mengarah ke wisata berbasis

Walikota Batu Eddy Rumpoko

grand design pembangunannya,’’ terang Kabag Humas Pemkot Batu Sinal Abidin, Jumat (18/3). Menurut Sinal Abidin, Walikota ER lewat Kepala Bappeda M Chori sudah menginstruksikan agar seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) mendukung program tersebut. Hal itu, mengingat pembangunan wisata berbasis pertanian ini merupakan visi utama dari putra sulung mantan Wagub Irian Jaya Ebes Sugiono itu. Dijelaskan Sinal, pembangunan wisata berbasis pertanian itu sudah sesuai target. Makanya, kata dia suami dari Dewanti Rumpoko ini berharap agar seluruh kepala SKPD selalu berkoordinasi demi menyempurnakan program wisata berbasis pertanian itu. Harapannya, kata dia agar pusat-pusat pertanian di masing-masing desa bisa menjadi tujuan tempat wisata. Dia contohkan seperti di Kelurahan Temas yang sudah menjadi tujuan wisata berbasis pertanian. Itu mengingat, tegas dia tiap desa atau kelurahan memiliki komoditas pertanian yang bias

dijadikan andalan. Sehingga, wisatawan domestik maupun Internasional merasakan nikmatnya berwisata di desa atau kampung. ‘’Dinas Pariwisata diharap bias memoles desa dan kampung itu menjadi tempat wisata,’’ papar dia. Bila tiap desa atau kampung sudah menjadi tujuan wisata, menurut Sinal Abidin, Walikota ER yang juga Ketua DPC PDIP Kabupaten Malang ini yakin kemiskinan dan pengangguran di desa bisa dientas. Hal itu, menjadi tanggung jawab Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Batu. Sebab, semua orang bisa bekerja dan menghasilkan keuntungan. ER pun optimistis, bila kemiskinan dan pengangguran di wilayah Kota Batu dapat teratasai, maka masalah pendidikan dan kesehatan bakal sama. Meski begitu, papar dia, kondisi politik diharapkan tetap kondusif. Alasannya, dengan kondisi yang kondusif itu maka pembangunan baik fisik maupun nonfisik bakal berjalan dengan lancar sesuai dengan harapan. Sebab, pembangunan infrastruktur diakui menjadi kebutu-

han penting untuk menambah kenyamanan wisatawan di Kota Batu. Untuk itu, papar dia, pembangunan jalan dan gedung harus disinergikan dengan program wisata dan pertanian. Begitu juga dengan kondisi lingkungan hidup. Sebab, Kota Batu merupakan daerah konservasi air yang harus dijaga. Sehingga, sumber mata air itu tetap mengalir dengan baik. Selain itu, kenyamanan wisatawan menurut dia harus mendapat perhatian khusus. Misalnya yang berkaitan dengan kelancaran arus lalulintas dan keindahan kota. Makanya, Pemkot Batu selalu melakukan penertiban terhadap PKL-PKL liar dan peredaran minuman keras (miras). Sinal juga menyinggung soal partisipasi masyarakat demi membangun Kota Wisata Batu. Menurut dia, kreatifitas dan inovasi masyarakat Kota Batu patut diapresiasi. Hal itu tak hanya yang berkaitan dengan produk-produk baru yang dihasilkan masyarakat. Namun, lanjut dia, juga terkait dengan masalah pemasarannya. (gus/nov)

Sebanyak 14 Dosen UB Bergelar S1 MALANG (BM) – Ternyata sejumlah dosen yang mengajar di Universitas Brawijaya (UB) Malang, tak semuanya lulusan pascasarjana. UB masih memiliki 14 dosen yang masih bergelar S1. “Tinggal sedikit hanya sekitar 14 dosen saja,” jelas Dr Sihabudin SH MH Wakil Rektor II UB, Jumat (18/3). Dosen yang masih S1 itu tersebar di sejumlah fakultas, seperti Teknik dan Hukum. Padahal, sesuai UU No 14/2005 tentang guru dan dosen minimal berpendidikan S2. “UU itu sudah lama. Kemudian, peraturan pemerintah keluar pada 2009. Saya kira pemerintah sudah memberikan toleransi waktu cukup lama,” jelas Pak Sihab panggilan akrabnya. Menurut Sihab, sosialisasi mengenai UU dan PP nomor 37/2009 sudah dilakukan pada Kamis (17/3) ,lalu di Guest House UB. Saat itu datang John Frits Torihoran Kepala Sub Bagian Pemberhentian dan Disiplin Biro Sumber Daya Manusia Kementerian Ristek dan Dikti. Katanya, sebagian besar dosen yang masih S1 sudah berusia lanjut. Jika tidak kuliah lagi untuk mendapatkan gelar S2, maka bisa ditempatkan tenaga tenaga kependidikan. “Namun kalau usianya sudah 58 tahun, jika ditugaskan sebagai tenaga kependidikan waktunya juga sudah pensiun,” katanya. (syo/lil/nov)

PERWAKILAN

ditemukannnya bukti transfer itu antara LSM yang satu dengan yang lainnya tak saling curiga lagi. Itu karena namanya sudah terkuak dengan jelas,’’ papar Wakil Ketua Forum Batu Bersatu (Forbes), Sukamto. Menurut dia, sesuai bukti

transferan itu dana yang diterima oknum LSM tersebut sebesar Rp 10 juta. Berdasarkan bukti kuitansi yang dididapat, kata dia, tertera atas nama Mariadi dari salah satu oknum LSM. Dijelaskan dia, bahwa sejak kasus road show Kalimantan itu

BM/AGUS

BATU (BM) – Bukti transfer penikmat dana dugaan korupsi kegiatan road show Kalimantan, kianliar.Sebab,banyakwargaKota Batu yang membicarakan kasus tersebut hingga Jumat (18/3). Semua itu, tak lepas dari perjuangan beberapa LSM di Kota Batu untuk mendapatkan bukti penikmat dana dugaan korupsi road show Kalimantan. Mereka, berhasil menemukan bukti transferan ke oknum LSM yang dicatut terdakwa yang kini telah menginap di Rutan Medaeng, Sidoarjo. Bukti transferan ke seorang oknum LSM itu atas nama oknum LSM. yang dicatut adalah Mariadi. Sebab, dana dari APBD itu ditransfer ke rekening atas nama Mariadi. “Terus terang kami lega. Sebab, dengan

FAKTA: Bukti transfer dana dugaan korupsi road show Kalimantan yang ditemukan hingga sejumlah LSM merasa lega.

mencuat beberapa LSM yang tergabung di Kota Batu sempat tidak harmonis. Alasannya, karena saling mencurigai. Sehingga, beberapa LSM itu berupaya untuk menemukan bukti. Upaya itu, kata dia, kini telah membuahkan hasil. Hal senada dikatakan Ketua Yayasan Ujung Aspal (UA) Aleks Yudawan. Menurut dia, dengan beredarnya bukti transfer ke nomer rekening atas nama Mariadi itu kini sudah menjadi terang benderang. ‘’Soal penerima dari oknum LSM sudah tak ada keraguan,’’ papar dia. Meski begitu, dia masih menyimpan rasa sesal dan prihatin sertapenasaran.Sebab, diamempertanyakankenapapihakpejabatitu melakukan transfer dana ke salah satu oknum LSM tersebut.

“Kami juga merasa prihatin dengan adanya oknum LSM seperti itu. Sebab, secara tidak langsung sudah mencederai lembaganya. Bahkan sedikit berimbas kepada LSM-LSM lain yang tergabung di Kota Batu,” serunya. Sementara itu, Kasi Pidsus Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Batu Andi Ermawan SH tak mau gegabah menyikapi hal tersebut. Dia menjelaskan bahwa yang bisa masuk ranah pidana itu bukan masalah besaran dana. Sebab, berapa pun dana yang dinikmati tetap korupsi. “Selain itu, jika sudah memenuhi dua alat bukti yang cukup, pastinya sudah bisa dijadikan terperiksa. Tapi kami akan menunggu hasil sidang penetapan dari Pengadilan Tipikor dulu,’’ papar dia. (gus/nov)

ISTIMEWA

Bukti Transfer Dana Road Show Kalimantan Atas Nama Mariadi

Universitas Brawijaya (UB) Malang

Malang Raya: Aji A Haji (koord), M. Kholil, Agus Susanto; Iklan/Langganan: 081 333 4050 30


12 P A N T U R A

berita metro www.beritametro.co.id

SABTU, 19 MARET 2016

LAMONGAN l BOJONEGORO l TUBAN l GRESIK

DB Marak, PMI Inginkan Bantuan Refrigenerator Centrifuge GRESIK(BM)-Masih banyaknya kasus Demam Berdarah (DB) di Gresik, menjadikan Unit Transfusi Darah (UTD) Palang Merah Indonesia (PMI) Gresik membutuhkan Refrigenerator Centrifuge (RC) yaitu sebuah alat untuk memisahkan komponen thrombocyt dari sel darah merah. Seperti disampaikan ketua PMI Gresik, Ir. Nadjib, MM saat sosialisasi pelayanan pelaksanaan transfusi darah yang aman dan efektif, Jumat (18/3). Acara dihadiri Bupati Gresik, Dr. Sambari Halim Radianto dan Wakil Bupati Gresik, Dr. Mohammad Qosim yang berlangsung di ruang Rapat Kantor Bupati Gresik. Kepala

FOTO: BM /IST

Dr. Sambari Halim Radianto

Unit Transfusi Darah PMI Pusat, Dr, Ria Syafitri M.Bio Med yang hadir juga diikuti para Kepala UTD PMI dari beberapa Kabupaten kota dari wilayah Pantura dan Gerbangkertasusila. Terkait kebutuhan alat refrigenerator centrifuge, mantan Sekda Gresik ini berharap agar kebutuhan alat tersebut bisa dicukupi dari dana Corporate Social Responbility dari perusahaan yang di Gresik. Nadjib juga menyatakan sudah banyak bantuan Pemerintah Kabupaten Gresik yaitu Pembangunan Gedung PMI senilai Rp. 5 miliar dan bus layanan donor darah serta beberapa sarana perlengkapan lain. Selain gedung PMI yang sudah sangat

representative, beberapa kemajuan PMI Gresik yaitu adanya alat blood bank (bank darah) bantuan Rotary Club. Nadjib juga melaporkan, dari bulan dana PMI dan biaya pengganti pengolahan mulai tahun 2011 sampai 2015 kami mendapat dana sebesar Rp. 1,489 miliar. Dalam kinerjanya sejak tahun 2011 sampai tahun 2015, UTD PMI Gresik sudah melaksanakan pengambilan darah sebanyak 33.173 kantong darah. Darah tersebut disalurkan kepada 46 Rumah Sakit di Gresik dan wilayah Pantura Jawa Timur maupun Rumah Sakit Gernbangkertasusila. Sejak tahun 2011 sampai 2015 sudah tersalur sebanyak 31.739 kantong.

MA Mambaul Falah Bawean Sabet Juara Umum GRESIK(BM)- Madrasah Aliyah (MA) Mambaul Falah Kecamatan Tambak berhasil menyabet juara umum setelah memenangkan 3 dari 4 kategori dalam lomba pengolahan makanan dan minuman yang diadakan Pemkab Gresik melalui Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Tim Penggerak PKK, Kemarin. Kriterianya meliputi pengolahan minuman dari buah naga, selai buah naga, dendeng cabai dan manisan kunyit. MA Mambaul Falah berhasil mengalahkan SMK Al-Ikhlas Panceng dan SMA Negeri 1 Wringinanom dalam kategori pengolahan minuman dari buah naga. MA Mambaul

Falahjugaberhasilmemperolehnilaiterbaik dan berhasil mengungguli SMA Negeri 1 Wringinanom dan SMA Negeri 1 Kedamean dalam pengolahan selai buah naga. Tidak hanya itu, pengolahan dendeng cabai juga berhasil menorehkan prestasi bagi MA Mambaul Falah, tak heran sekolah yang berada di pulau Bawean tersebut menjadi juara umum. Tetapi dalam mengolah kunyit yang terkenaldenganrasanyayangpahit,berhasil disulap oleh SMA Negeri 1 Kedamean menjadi manisan. Sehingga sekolah tersebut berhasil memperoleh juara 1 dalam pengolahan kunyit tersebut. Bupati Gresik Dr. Ir. H. Sambari Halim

Radianto yang didampingi ketua Tim Penggerak PKK (TPPKK) Kabupaten Gresik Hj. Maria Ulfa Sambari Halim Radianto bersama ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Gresik Hj. Zumrotus Sholihah Qosim sangat bangga mengapresiasi kegiatan tersebut. Sementara itu Kepala Dinas Pertanian Ir. Agus Djoko Walujo melalui Kabag Humas Pemkab Gresik Suyono mengatakan bahwa siswa-siswi SMA yang ada di Gresik dan saat ini mewakili kecamatannya masing-masing, diharapkan mampu menciptakan inovasi-inovasi terbaru dalam pengolahan makanan. (mam/gbr/zen/dra)

Curi Tembaga , Tiga Orang Sopir Ditangkap

FOTO: BM/ZEN

APRESIASI: Tim Penggerak PKK (TPPKK) Kabupaten Gresik dan Gabungan Organisasi Wanita (GOW) saat meninjau salah satu stan.

Perwosi Lakukan Bhakti Sosial di Balongpanggang

FOTO: BM/ZEN

SEHAT: Bakti sosial bagi korban pasca banjir di Kecamatan Balongpanggang yang dilakukan Perwosi

GRESIK (BM)- Kehadiran Tim Perwosi (Persatuan Wanita Olahraga Seluruh Indonesia) bersama Tim Kesehatan Puskesmas Kecamatan Balongpanggang membawa angin segar bagi warga korban pasca banjir, karena para ibu-ibu berharap betul kehadiran para tim untuk memberikan bantuan pengobatan gratis. Harapan tersebut bukan isapan jempol, sebanyak 196 warga Desa Pinggir dan sekitarnya langsung berebut untuk mendapatkan pengobatan gratis, mereka rela antri untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang dipusatkan di puskesmas Desa Pinggir Kec Balongpanggang. Menurut Ketua Perwosi Kabupaten

Gresik Hj, Zumrotus Sholehah Qosim menjelaskan bhakti sosial bagi warga paska banjir ini merupakan kerjasama antara Perwosi dengan puskesmas setempat, termasuk obat-obatan juga dari Dinas Kesehatan dan alhamdulillah bhakti sosial yang pertama, kita adakan di Kec Driyorejo telah sukses dan sekarang kita adakan di Desa Pinggir Kec Balongpanggang juga mendapat sambutan masyarakat. Ada sekitar 196 warga yang telah mendaftarkan diri untuk berobat gratis. “Pengobatanpenyertaanpaskabanjirini, rata-rata warga terserang penyakit gatalgatal, diare, meriang dan batuk, sehingga pihak puskesmas telah siap dengan obat-

“Sebanyak 44 pendonor Gresik berhasil meraih penghargaan yaitu 14 orang pendonor 50 kali mendapat penghargaan dari Bupati Gresik. sebanyak 11 orang pendonor 75 kali mendapat penghargaan Gubernur Jawa Timur dan 19 pendonor 100 kali mendapat penghargaan Presiden RI”, tambah Nadjib. Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto menyambut baik atas prestasi dan kinerja UTD PMI Gresik yang banyak mengalami kemajuan. “Pada dasarnya kami sangat mendukung seluruh upaya dalam mendukung kebijakan kesehatan Pemerintah Kabupaten Gresik,” katanya. (mam/gbr/zen/dra)

obatan sesuai kebutuhan, demikian juga tenagamedisnyakitaambilkantenagadari Puskesmas setempat, sehingga mereka lebihfamilierdenganpasiensaatpemberian pengobatan,”jelas Istri wakil Bupati Gresik. Bhakti sosial pengobatan gratis paska banjir ini, tidak hanya sampai disini, bila penderita masih mengalami sakit, maka tetap diberikan layanan kesehatan hingga warga benar-benar sembuh. Jadi kami telah komitmen kepada tenaga medis maupun pasien, jika si pasien belum sembuh total, kami akan dijamin kesembuhan hingga benar-benar si pasien sembuh total, yaitu dengan melapor ke puskesmas setempat. (mam/gbr/zen/dra)

MOJOKERTO-JOMBANG

GRESIK (BM)- Kepolisian Sektor Kota Gresik menangkap tiga orang sopir yang melakukan pencurian kabel jenis tembaga milik PT Wilmar Nabati Indonesia di wilayah Kelurahan Indro, kemarin. Mereka adalah M. Zainuri (49) warga Dusun Krajan Rt 03/02 Kecamatan Kademangan Kabupaten Probolinggo, Kudori (48) warga Desa Tulangan Sidoarjo, Slamet Hariadi (48) warga Jalan Imam Bonjol 01 Rt02/01 Desa Talangagung Kepanjen Malang. “Berawal dari laporan security, kami kemudian menindaklanjuti,” kata Kapolsek Kota Gresik AKP Rhokib, Kamis sore (17/3). Rhokib menceritakan kronologi, berawal dari laporan pada pukul 16.00 wib, petugas security PT. Wilmar menangkap M,Zainuri karena pada saat mau membawa truk keluar dari PT. Wilmar petugas security menemukan travo dan tembaga yang disembunyikan dibawah jok dan didalam box salon mobil yang sudah dimodifikasi. “Selanjutnya tersangka mengakui bahwa barang tersebut mengambil dari area PT. Wilmar tanpa ijin dari PT. Wilmar dan dalam keterangan tersangka M. Zainuri, mereka dibantu oleh Kudori dan Slamet Haryadi. Selanjutnya petugas Reskrim Polsek Kota dibantu petugas security Wilmar mencari dan menangkap kedua orang tersebut.” ujarnya. Rhokib menambahkan, selain menangkap tiga orang tersangka, pihaknya juga mengamankan barang bukti diantaranya, 1 buah travo merk philips 250 watt, 3 bendel tembaga panjang 2,25 meter, 1 bendel tembaga panjang 1,8 meter , 1 bendel tembaga panjang 40cm, 1 buah gergaji, 2 buah cutter, 1 buah salon mobil, 1 unit Dump truck dengan nomor polisi L 9184 UY. (mam/gbr/zen/dra)

berita metro www.beritametro.co.id

Jalan Rusak di Kota Mojokerto Makin Meluas MOJOKERTO (BM) – Kerusakan jalan raya masih menjadi keluhan para pengguna jalan. Ironisnya pemerintah tidak sigap dan segera melakukan perbaikan. Berbagai alasan kerap disampaikan para pemangku kebijakan terkait perbaikan jalan. Seperti kondisi kerusakan jalan raya di Kota Mojokerto nampak semakin meluas. Diantaranya jalan WR. Supratman, jalan Benteng Pancasila, Gajahmada dan jalan raya Meri. Dalam menandai kerusakan jalan dalam kota itu, warga punya cara tersendiri . Yakni dengan menempatkan bedak buah dihiasi dedauan yang ditempatkan diatasnya. Hal ini dimaksudkan sebagai peringatakan kepada para pengguna jalan maupun pejabat yang berwenang terhadap pemeliharaan jalan untuk segera betindak sebelum jatuh korban. Padahal secara kasat mata telah terjadi pengelupasan

jalan yang mencapai sekitar 3 meter. Namun demikian, cara warga ini bukan tanpa resiko. Disaat malam hari saat minim penerangan, tanda tersebut bisa mengancam keselamatan pengguna motor. Sebelumnya, warga Meri juga melakukan cara serupa. Tapi lebih ekstrim lagi yakni dengan menempatkan drum yang di cor ditengah jalan. Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Mojokerto, Wiwiet Febriyanto yang dikorfirmasi mengungkapkan pihaknya langsung bersikap begitu mengetahui ada kondisi jalan rusak di wilayah Kota Mojokerto. Dirinya memerintah anak buahnya untuk melakukan langkah antisipasi. Namun sayang stafnya sudah berangkat ke masjid untuk menunaikan sholat Jumat.“Secepatnya akan kita perhatikan seacara serius,” katanya. (gie/dra)

Dewan Siap Terima Pengaduan Layanan BPJS

FOTO : BM/PRAYOGI

PROTES: Warga memasang bedak buah di titik jalan yang rusak di Jalan WR Supratman.

Kota Mojokerto Targetkan Bebas Jentik 100 Persen MOJOKERTO (BM) - Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) terintegrasi dan dilaksanakan serentak di seluruh Kota Mojokerto setiap hari Jumat mulai dirasakan manfaatnyaolehmasyarakat.Pemkot mentargetkan Kota Mojokerto harus bebas jentik 100 persen. Program besutan Pemkot Mojokerto untuk memberantas DBD ini diapresiasi warga dengan bergotong royong membersihkan lingkungannya. Kader Jumantik yang kini menjadi kader motivator sebagai ujung tombak pelaksana PSN terus memberantas jentik dan menekan angka kesakitan di Kota Mojokerto. Seperti yang terpantau Jumat (18/3) di lingkungan RW 1 Kelu-

FOTO : BM/PRAYOGI

RICEK: Wakil Walikota Mojokerto Suyitno, saat melihat langsung kondisi lingkungan rumah warganya.

Harga Jual Gabah Anjlok, Petani Merugi PERWAKILAN

rahan Surodinawan Kota Mojokerto. Dari 40 rumah yang diperiksa, semuanya tidak ditemukan

jentik nyamuk. Angka bebas jentik 100 persen ini diapresiasiWalikota Mas’ud Yunus yang ikut bersama

JOMBANG (BM) –Menjelang panen raya padi di Kabupaten Jombang, harga jual gabah di tingkat petani saat ini justru menjadi anjlok yakni pada kisaran Rp 3.000 per kilogram, sementara HPP dari pemerintah mencapai Rp.3.700. Meski demikian para petani terpaksa menjual hasil produksi padi dengan alasan untuk keperluan menyambung hidup. Anjloknya harga jual gabah itu sangat merugikan petani, karena tidak bisa mengem-

kader motivator memantau pelaksanaan PSN. Sejak Januari hingga Februari 2016 di Kota Mojokerto penderita DBD hanya 6 orang dan tidak ada yang meninggal dunia. “Ini berkat perjuangan dari kader motivator. Karena itu kegiatan PSN tidak boleh berhenti,” tutur Walikota di sela pelaksanaan PSN. Menurut data, jumlah penderita DBD di Kota Mojokerto terendah nomor 1 di Jawa Timur. Walikota yang masuk ke rumah-rumah warga tidak hanya melihat kebersihan kamar mandi dari jentik nyamuk. Namun juga melihat pola hidup bersih masyarakat dengan inspeksi ke rumah-rumah di lingkungan ter-

balikan modal tanam dan biaya perawatan padi yang mereka tanam. “ Harga tersebut masih harus melihat kualitas padi yang ditanam, bagus atau tidak,” ujar Suparli (50) petani di Desa Mojowarno Kecamatan Mojowarno Kabupaten Jombang. Sementara Harga Pokok Penjualan (HPP) dari pemerintah padi dari tingkat petani mencapai Rp 3.700 ribu. Namun realisasinya tak sesuai dengan yang di lapangan. “ Jika

sebut. Walikota yang hadir bersama Wakil Walikota Suyitno, Asisten Kasih, Ketua Tim Penggerak PKK Siti Amsah Mas’ud Yunus, Kepala Dinas Kesehatan Kota Mojokerto Ch IndahWahyu, Camat dan Lurah setempat. ”Tugas dari kader motivator ketika masuk rumah-rumah warga, mereka melihat apakah penghunirumahtersebutsesuaidengan norma-norma kesehatan. Kemudian dilihat apakah ada anak yang kurang gizi, Apakah ada ibu hamil yang berisiko, semua dikoordinasikan dengan puskesmas dan Dinas Kesehatan Kota Mojokerto,” tuturnya. Begitu juga barang bekas, harus diarahkan ke bank sampah terdekat. (gie/dra)

dihitung, biaya tanam dan perawatan padi sekitar Rp 1,5 juta. Ditambah biaya sewa sawah Rp 4 juta per banon seratusnya (1000 meter persegi/red) dalam setahun, jika ditotal Rp 3,5 juta sekali panen,” tambahnya. Padahal saat ini harga padi ditingkat petani per 1000 meternya Rp 2,5 juta padi kualitas bagus. Itupun tergantug letak sawahnya srtategis atau tidak dalam saat proses pemanenan. (aan/gie/dra)

MOJOKERTO (BM) - Rencana kenaikan tarif iuran BPJS Kesehatan per 1 April 2016 mendapat sorotan dari wakil rakyat. DPRD Kabupaten Mojokerto segera memanggil Kepala BPJS Cabang jika terbukti muncul banyak pengaduan masyarakat. Ketua DPRD Kabupaten Mojokerto, H. Ismail Pribadi, SE mengatakan jika pelayanannya tidak memuaskan, silahkan mengadu ke kantor dewan. Kita siap memanggil pimpinan BPJS untuk kita minta klarifikasi dan pertanggung jawabannya. Ismail berpendapat, kenaikan tarif yang dibebankan pada sebagian peserta BPJS sewajibnya diimbangi dengan peningkatan kualitas kesehatan.“Tak hanya kualitas yang harus ditingkatkan, penambahan manfaat pelayanan kesehatan juga harus disesuaikan dengan kenaikan tarif itu. Jangan sampai tarifnya naik, pelayanan yang diberikan tetap seperti biasa-biasa saja,” ungkap Ismail. Seperti disampaikan Chohari, Kepala Unit Manajemen Pelayanan Kesehatan Primer BPJS Cabang Mojokerto,iuran BPJS Kesehatan bagi peserta mandiri mulai 1 April 2016 akan dinaikan. Rencana kenaikan iuran itu tertuang dalam Peraturan Presiden No 19 Tahun 2016 tentang Jaminan Kesehatan. Adapun tarif premi BPJS Kesehatan bagi peserta mandiri kelas III naik dari Rp 25.500 menjadi Rp 30.000 per bulan. Kelas II naik dari Rp 42.500 menjadi Rp 51.000. Sementara kelas I naik signifikan dari Rp 49.500 menjadi Rp 80.000 per bulan. Namun, kenaikan tarif itu banyak menuai penolakan dari peserta di Mojokerto dan Jombang. Selain tarifnya yang kian tinggi, masyarakat meragukan pelayanan kesehatan dari rumah sakit dan puskesmas akan lebih baik. (gie/dra)

FOTO : BM/PRAYOGI

TINGKATKAN: Kenaikan tarif premi diharapkan diimbangi dengan pelayanan yang kian bagus.

Mojokerto - Jombang: Prayogi Waluyo (koord), Aan Hidayat (Jombang) Iklan/Langganan : 081 134 647 71


PANTURA 13

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SABTU, 19 MARET 2016

LAMONGAN I BOJONEGORO I TUBAN I GRESIK

Ribuan Ayam Mati Mendadak

LAMONGAN (BM) – Respon lambat Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Kabupaten Lamongan dikeluhkan para peternak. Komunitas ayam petelur Desa Sembung, Kecamatan Sukodame, Lamongan, mengeluhkan sikap mengatasi wabah yang menyebabkan sekitar 1000 ekor ayam mati. "Seribu ekor ayam mati semua. Sebelum mati, matanya bengkak sama kepalanya biru," ungkap peternak ayam petelor Ninik Murti Ningsih, Jumat (18/3). Ninik mengatakan, kematian 1000ayammiliknyamemangpositif terkenafluburung.Itusetelah,petugasdariDisnakeswanProvinsiJatim melakukan pengujian cepat rapid test di kandang miliknya. "Hasilnya positif flu burung," terangnya. Kini kandang ayam petelur miliknya kosong tak berpenghuni, kemarin, ayam miliknya hanya tersisa empat ekor. Namun tak berselang lama tiga ekor mati men-

FOTO: BM/DWI PRATIWI

Peternak Sesalkan Respon Pemkab Lamongan

PENANGGULANGAN: Petugas Disnakeswan saat memeriksa kandang salah satu peternak di Lamongan karena setelah adanya kematian 1000 ayam secara mendadak.

mata bengkak dan mengalami kebutaan. "Hanya sisa satu ekor, setiap hari mati ratusan," keluh

dadak, sehingga hanya tersisa satu ekor saja. Seekor ayam itupun kondisinya sudah sakit dengan

Ninik sembari pasrah. Lebih lanjut, Ninik mengaku, menderita kerugian hingga mencapai ratusan juta rupiah dari usaha ayam petelur yang sudah di bangunnya sejak tiga tahun silam ini. Ia kini mengaku untuk kembali membangun usahanya kembali. Ia juga telah mengubur semua ayam yang mati mendadak agar tidak menular ke yang lainnya. "Sekarang ini masih pikir-pikir. Bingung. Cari pinjaman modal juga bingung," pungkasnya. Sekedar di ketahui, di samping menyerang ayam petelur milik Ninik, flu burung juga menyerang sembilan peternak lainnya. Tak cukup disitu saja, penyakit mematikan ini juga mengakibatkan ribuan ayam potong mengalami nasib serupa. "Kami kecewa pemerintah tidak melakukan langkah antisipasi," gerutu Purwanto, satu diantara anggota komunitas ayam petelur Purwanto menilai, pihak

Dinkeswan dan Pemkab Lamongan, tidak memberikan perhatian serius untuk mengatasi serangan flu burung yang menyerang peternakan warga. "Mereka datang hanya melakukan pengecekan saja, tidak ada langkah konkret untuk menanggulangi serangan flu burung," ucapnya kesal. Kondisiini,mengakibatnyapara peternakmengalamikerugianhingga ratusan juta rupiah. Purwanto punkhawatir,bilatidakadatindakan konkret, serangan flu burung bisa meluaskedaerahlain."Sayaprihatin sekali, semua peternak stres usahanya bangkrut," sambungnya. Purwanto berharap pihak-pihak terkait, segera melakukan tindakan nyata. "Kalau tetap dibiarkan bisa kemana-mana," pungkasnya. Tak hanya penanganan, para peternak juga sangat membutuhkan modal untuk bisa membangun kembali usahanya lantaran semua ayam mati lantaran flu burung itu sendiri. (dwi/zen/dek)

kilas

Personel OM Lakukan Pencabulan LAMONGAN (BM)– Persetubuhan atau pencabulan marak terjadi di ranah wilayah hukum Polres Lamongan. IKY (17) warga Gresik di cabuli oleh pelaku Muhammad Wahyudi (26) asal Kecamatan Sumberejo, Bojonegoro, Jumat (18/3). Pencabulan tersebut tepatnya sudah terjadi 3 bulan yang lalu tepatnya di wilayah hukum Lamongan. Sekitar pukul 01.00 dini hari WIB, saat korban dan terlapor usai mengisi acara Tahun Baru dengan orkes melayu (OM) di Desa Pulo Pacikan, Gresik. Kemudian berangkat ke rumah seseorang bernama Zanu untuk persiapan berangkat ke tempat wisata Pacet, Mojokerto. Sekitar pukul 02.00WIB, korban dan pelaku sampai dirumah Zanu. Namun, karena terlalu larut malam akhirnya korban bersama pelaku menginap terlebih dahulu dirumah tersebut. Dan pada saat itu juga korban bersama dengan terlapor tidur bersama di ruang tamu. Naasnya saat korban sedang tertidur pulas pelaku melakukan persetubuhan terhadap korban. Saat korban hendak melawan, lantaran kalah tenaga dengan pelaku, korban akhirnya disetubuhi. Dari perbuatan yang dilakukan oleh pelaku mengakibatkan korban mengalami luka robek pada alat vitalnya. Mengetahui kejadian tersebut, korban ditemani ayahnya, Samsul Huda melaporkan ke Polres Lamongan lantaran tidak terima dengan perbuatan pelaku. "Pelaku akan dijerat pasal 81 Jo pasal 75 d UndangUndang Nomor 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak, dengan ancaman hukum minimal 5 tahun maksimal 15 tahun penjara," ungkap Paur Subbag Humas Polres Lamongan Ipda Raksan. (dwi/zen/dek)

Ikan Asap Khas Tuban

PILIH IKAN ASAP: Seorang pembeli tengah memilih ikan asap yang akan dijadikan santapan oleh-oleh untuk sanak keluarganya.

Rp 5 juta-Rp 7 juta sebulan. "Dengan mulai buka lapak dari pagi sampai malam, keuntungan kami tidak pasti. Kalau omzet kotor paling banyak Rp 5 juta perbulan, kalau ramai ya lebih, bisa sampai Rp 7 juta," bebernya

kepada Berita Metro, Jumat (18/3). Tak hanya dijual di bumi Ronggolawe, saat ini ikan asap tersebut juga mulai dijual ke Surabaya, bahkan ke mancanegara. Pasalnya, selain mudah dis-

impan dan tidak mudah busuk, ikan asap juga memiliki kandunganya gizi sangat tinggi, sehingga banyak peminatnya. Namun para penjual ikan ini masih mengalami kendala dalam permodalan, sehingga mereka

FOTO: BM/AINUN FACHRUDDIN

Persit Kodim 0812 Lamongan Adakan Senam Bersama

AGAR SEHAT: Persit Kartika Candra Kirana (KCK) Kodim 0812 Lamongan menggelar senam bersama yang diikuti 500 peserta, termasuk tim sepakbola Persela Lamongan.

LAMONGAN (BM) – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahunnya yang ke-70, Persit Kartika Candra Kirana (KCK) Kodim 0812 Lamongan mengelar senam bersama. Acara yang bekerja sama dengan Pemkab Lamongan ini digelar di alun-alun Lamongan, Jumat (18/3). Kegiatan senam bersama yang diikuti sekitar 500 peserta tersebut bertujuan untuk menjaga kesehatan, dan sekaligus

menjalin silatuhrahmi antar instansi dan seluruh lapisan masyarakat yang ada di Kota Soto. Selain itu, dengan digelarnya kegiatan tersebut diharapkan semakin menumbuhkan rasa cintanya terhadap bangsa dan rasa bangga terhadap jati diri sebagai ibu-ibu Persit yang merupakan bagian dari TNI-AD yang tak terpisahakan. Selama kegiatan berlangsung, terlihat bapak-bapak dan ibu-

ibu sangat antusias dan semangat mengerakkan anggota tubuhnya mengikuti instruktur yang di datangkan dari surabaya dengan iringian music remix. Selain diikuti anggota Persit, pemkab dan Polres Lamongan. dalam kegiatan tersebut juga nampak para pejabat, seperti Bupati Lamongan, Fadeli, Wakil Bupati Lamongan Hj. Kartika Hidayati, Ketua DPRD, Dandim 0812, serta KapolresLamongan.(nun/zen/dek)

PKK Perumahan Prembon Peduli Lingkungan

PERWAKILAN

FOTO: BM/AHMAD JUREMI

buang sampah sembarangan. Kelompok PKK di perumahan Prembonmulaimerintispenerapan konsep peduli lingkungan dengan mendur ulang sampah sejak 2014, dankinisudahmulaimembuahkan hasil. Salah satu sampah yang di daur ulang adalah sampah organik, sedangkan sampah anorganik disortir terpisah. Pemisahan sampah ini bertujuan agar sampah organik dan anorganik dapat di manfaatkan secara baik. Sampah tersebut nantinya akan menjadi penghasilan dan menjadi peluang usaha. Masyarakat sering menganggap sampah tidak memiliki manfaat, namun dengan adanya ilmu dan teknologi, sampah dapat di ubah menjadi sesuatu yang bermanfaat, bahkan dapat mengahilkan uang. Tapi, warga perumahan Prembon saat ini masih terfokus untuk mengolah sampah organik. Sam-

PROSPEK: PKK Perumahan Prembon mampu menginspirasi kelompok lainnya dalam memanfaatkan sampah, diantaranya warga Sukolilo dan Doromukti, Tuban.

pah yang berupa daun dan yang lainya, di kumpulkan di bank sampah, kemudian masuk ke tahap penggilingan. Agar dapat menjadi produk pupuk organik, maka sampah yang sudah digiling selanjutnya di campur dengan gula tetes dan

Em4. Proesesnya kemudian difermentasi pada tempat tertutup dalam kurun waktu antara 15 hingga 30 hari, dan selanjutya sudah menjadi pupuk. Rickah, selaku pengelola menuturkan bahwa upaya daur ulang sampah tersebut merupakan

DEMI NEGARA: Danramil Sukodadi menjelaskan tentang arti dari patriotisme kepada anggota IKS-PI Kera Sakti Lamongan.

Danramil Sukodadi Beri Wawasan Kebangsaan LAMONGAN (BM) – Kapten Inf Budi Santoso Komandan Koramil (Danramil) 0812/14 Sukodadi pemberikan materi pembekalan Wawasan Kebangsaan kepada 75 calon pendekar perguruan pencak silat IKS-PI Kera Sakti Cabang Lamongan yang berlangsung di Aula Kadet Suwoko Makodim 0812 Lamongan, Jumat (18/3). Materi yang disampaikan dihadapan anggota IKS-PI Kera Sakti tersebut, diantaranya mengenai pentingnya pemahaman dan pengamalan Pancasila dalam menghadapi ancaman terhadap bangsa Indonesia, sehingga dapat mewujudkan negara yang maju. "Sebagai satu bangsa, kita bersama-sama berjuang untuk mencapai cita-cita kebangsaan, tidak membedakan suku, ras ataupun agama. Karena kita berdasarkan Bhinneka Tunggal Ika dan kita di persatukan oleh ideologi Pancasila, kemudian Pancasila tersebut sebagai ideologi bangsa dan dasar negara Indonesia," jelas Budi. Disela-sela pembekalan wawasan kebangsaan tersebut, Budi juga menyempatkan membuka sesi tanya jawab kepada para anggota IKS-PI Kera Sakti tentang arti dari patriotisme. Teryata masih banyak dari para anggota IKS-PI Kera Sakti yang belum memahami, sehingga Budi menyampaikan bahwa patriotisme itu adalah cinta tanah air, semangat bela negara yang pantang menyerah. Selain Danramil Sukodadi selaku pemberi materi, kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Ketua Cabang IKS-PI Lamongan dan seluruh pengurus IKSPI Kera Sakti. (nun/zen/dek)

PENYULUHAN: Kodim 0813 Bojonegoro bekerjasama dengan BPPKB dan IBI Bojonegoro menggelar baksos bertema pelayanan KB.

Berhasil Menyulap Sampah Menjadi Peluang Emas TUBAN (BM)–Ternyata sampah bisa jadi rupiah loh!! Gerakangerakan untuk mengubah sampah organik menjadi lahan bisnis belakangan muncul di berbagai penjuru dunia. Salah satunya yang getol digalakkan oleh Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Perumahan Prembon di Tuban. Komplek perumahan yang terletak di Kecamatan Tuban ini patut menjadi teladan. Mereka menerapkan etika lingkungan dengan konsep daur ulang sampah menjadi barang yang bermanfaat. Sampah yang menumpuk memang menjadi problem tersendiri bagi kesehatan sosial masyarakat jika tidak dikelola dengan baik. Seiring perkembangan penduduk memang sangat diperlukan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat. Sampah akan bermanfaat jika di daur ulang, sehingga masyarakat tidak mem-

FOTO: BM/AINUN FACHRUDDIN

mengawetkan dengan teknik tradisional yang sangat sederhana. "Saat ini apa-apa serba naik. Kami jadi kesulitan untuk modal. Makanya, kami menempuh cara tradisional dengan diasapi menggunakan bara dari tempurung kelapa, dengan durasi waktu sekitar 15 menit," terangnya. Pedagang lain, mengakui kalau pembeli ikan asap lebih banyak dari luar kota. Sebab, tempat pesisir mereka, di Kelurahan Kingking dan Kelurahan Karangsari, di lewati jalur Pantura yang menjadi lintasan pengendara yang akan atau dari tempat wisata. "Ada yang dari Jakarta, Semarang, Cirebon, Rembang, atau dari kota lain yang melintas di Tuban ini," kata pedagang tersebut. Disisi lain, asap pembakaran dari para pedagang yang membuka lapak di tepi jalan Pantura ini juga kadang menggangu pengendara kendaraan bermotor. Apalagi mereka menggelar dagangannya di trotoar. Karena itu perlu ada upaya dari pemerintah untuk membuatkan tempat khusus, agar tidak berjualan di sepanjang trotoar. (emi/zen/dek)

FOTO:BM/SANDI SUSWONDO

TUBAN (BM) – Ikan asap menjadi salah satu sumber penghasilan yang menjanjikan bagi nelayan. Masyarakat luar daerah yang datang ke Tuban kerap memilih ikan asap buatan Desa Karangsari, untuk dijadikan buah tangan sebelum kembali ke daerah asalnya. Beberapa jenis ikan asap unggulan dari Tuban diantaranya adalah salmon, bandeng, hering, makerel, tongkol, tenggiri, hingga gabus. Jika melintas di sepanjang jalan Pantura, pasti akan menjumpai deretan lapak sederhana yang menjajakan ikan asap. Biasanya, pedagang mulai membuka lapaknya mulai pukul 7 pagi hingga malam hari. Menurut pengakuan Siti, salah satu pedagang, ia memasarkan ikan asap buatannya dengan harga yang cukup bervariasi, tergantung ukuran ikan. Untuk ikan yang beratnya sekitar 1 kg, ia mematok harga mulai Rp 25.000-Rp 30.000. Saat ini dirinya mulai kewalahan untuk melayani permintan dari luar daerah yang semakin meningkat. Siti mengaku dapat meraih keuntungan mulai dari

FOTO: BM/AHMAD JUREMI

Terkendala Modal, Pengusaha Kewalahan Penuhi Permintaan

salah satu upaya pemberdayaan dan mengedukasi masyarakat untuk lebih peduli dengan lingkungan. Di sisi lain, kegiatan tersebut juga mengandung nilai ekonomi, dan siap di pasarkan. Dengan pengelolaan dan menejemen yang baik, hanya dengan memanfaatkan lahan seadanya mereka mampu menghasilkan 1 ton pupuk pertahun. "Kami juga mendapat dukungan dari Badan Lingkungan Hidup (BLH). Dengan harapan pengolahannya dapat maksimal, maka kami dapat bantuan alat penggiling," bebernya, Jumat (18/3). Ternyata apa yang dilakukan oleh PKK perumahan Prembon tersebut mampu menginspirasi kelompok PKK lainnya. Banyak yang mengunjungi bank sampah yang dipelopori oleh Rickah tersebut, diantaranya warga Sukolilo dan Doromukti. (emi/zen/dek)

BPPKB dan IBI Bojonegoro Adakan Bakti Sosial BOJONEGORO (BM) – Dalam rangka meningkatkan akses dan kualitas pelayanan KB Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP), Kodim 0813 Bojonegoro, adakan bakti sosial. Kegiatan yang bekerjama dengan Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) dan Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kabupaten Bojonegoro itu bertema pelayanan KB Modus Operasi Wanita (MOW). "Kegiatan ini dilakukan untuk meningkatkan jumlah peserta KB yang baru, di semua Metode Kontrasepsi Jangka Panjang" ujar Siti Urifaturosiyah, Kabid Pembinaan, Pelayanan dan Peningkatan KB (P3KB) BPPKB Bojonegoro di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sosodoro Jatikoesoemo, Jumat (18/3). Siti mengaku, pelayanan MOW dilaksanakan sebagai upaya terakhir apabila peserta sudah tidak mampu lagi menggunakan alat kontrasepsi yang lain, seperti PIL, suntik, implant, kondom dan IUD. “Disamping itu, juga atas permintaan dari peserta sendiri. Sebab, peserta sudah tidak menginginkan anak lagi. Dalam arti MOW dilakukan selama ada ijin dari suami, yakni didukung dengan adanya surat pernyataan yang ditanda tangani oleh isteri dan suami” tandasnya. (ndo/zen/dek)

LAMONGAN: Moh. Zainuddin (koord), Thafhanul Fahri, Ainun Fachruddin, Dwi Pratiwi. BOJONEGORO: Sandi Suswondo, Imam Taufieq. TUBAN: Ahmad Juremi. GRESIK: Gilang Budi Raharja. Iklan/Langganan: 0857 3233 5005.


14 PASURUAN

berita metro www.beritametro.co.id

SABTU, 19 MARET 2016

Ratusan Murid TK Datangi Mapolres agar Tak Takut Polisi

Keliling dengan Motor Patwal dan Dikenalkan Rambu Lalin PASURUAN (BM) - Polres Pasuruan, Jumat (18/3), kedatangan ratusan murid-murid TK. Sebanyak 193 bocah-bocah itu berasal dari TK Wahid Hasyim Kecamatan Bangil dan TK DharmaWanita Kecamatan Beji. Kedatangan ratusam murid TK itu didampingi sejumlah guru pengajarnya. Kedatangan tamu istimewa itu disambut langsung anggota Satlantas Polres Pasuruan. Wajah polos murid-murid TK yang tadinya biasa berubah gembira saat melihat taman yang ada di Mapolres Pasuruan. Pun saat berdialog dengan para anggota polwan yang notabene berwajah ayu, mereka juga sangat antusias. “Sesuai dengan program Dikyasa Satlantas anak-anak ini hadir untuk acara open house bidang preemtif yaitu ‘Polisi Sahabat Anak’ (Polsanak),” papar Kasubbag Humas Polres Pasuruan

FOTO: BM / UMAR

EDUKASI DINI : Ratusan murid TK saat ditunjukkan ruang kerja masing-masing satuan dan diajak berkeliling mapolres dengan naik sepeda motor Patwal.

AKP Yusuf Anggy SH mendampingi Kapolres AKBP Soelistijono. Ratusan murid TK semakin bergairah ketika diajak keliling dengan menggunakan mobil dan sepeda motor Patwal milik Polres Pasuruan. Suasana bertambah

meriah, karena sirine dibunyikan petugas Patwal sembari mengajak keliling mereka di halaman mapolres. Usai berkeliling memakai mobil dan motor Patwal, ratusan murid TK itu kemudian

diajak keliling Taman Lalu Lintas (Lalin). Sebelum acara selesai, para siswa selanjutnya diarahkan satu persatu melihat ruang kerja di masing-masing satuan. Mulai ruangan Satlantas, Satsabhara, Satreskrim, Sentra

Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT), ruangan Teknologi Informasi (TI) dan ruangan lainnya. Selanjutnya, para siswa digiring ke Gedung Penyuluhan. Di situ para siswa dikenalkan dengan berbagai rambu-rambu dan peraturan lalu lintas. Mulai, rambu jalan menanjak, jalan tikungan, larangan parkir, larangan berhenti dan rambu lainnya. “Tujuan Polsanak untuk mendekatkan polisi kepada anak. Sehingga anak tidak takut saat bertemu dengan anggota polisi. Yang tak kalah pentingnya adalah memberikan pemahaman kedisiplinan sejak dini,” beber Kasubbag Humas Polres Pasuruan AKP Yusuf Anggy yang menambahkan dengan pengenalan rambu-rambu sejak dini akan menjadikan sang anak taat akan peraturan lalu lintas. (umr,kd/nov)

Kapolres Undang PKS untuk Jalin Sinergitas dengan Parpol PASURUAN (BM) - Meski Pilkada Kabupaten Pasuruan masih jauh, namun upaya antisipasi telah dilakukan Polres Pasuruan. Jumat (18/3), Kapolres Pasuruan AKBP Soelistijono SIK MH, mengundang sejumlah tokoh PKS. Dalam undangan itu, Ketua PKS Kabupaten Pasuruan bersama 7 orang anggotanya bertemu dengan Kapolres Pasuruan di ruang kerjanya. Dalam pertemuan santai tersebut, kapolres mengatakan jika pertemuan itu adalah bentuk silaturahmi. Sementara itu, Badrodin Taman Ketua DPD PKS yang memimpin rombongan menya-

FOTO: BM / UMAR

SILATURAHMI : Kapolres Pasuruan AKBP Soelistijono saat memberi sambutan dalam acara dialog santai dengan Ketua PKS bersama anggotanya.

mbut baik undangan Kapolres Pasuruan. Bahkan, Zaeniseorang kader PKS yang duduk di kursi anggota DPRD setempat mengaku sangat bangga dengan upaya

kapolres. Dalam acara dialog itu, tampak Kapolres AKBP Soelistijono didampingi Kasat Intelkam AKP Syaifudin, mengatakan dalam

silaturahmi kali ini adalah bentuk sinergitas dengan intansi terkait termasuk juga dengan partai politik (parpol). Selain itu, yang tak kalah pentingnya adalah menjaring masukan dari berbagai elemen masyarakat. Tujuannya adalah memberikan masyarakat Kabupaten Pasuruan yang aman dan tentram. Dari pertemuan tersebut,kapolresmendapatsejumlah masukan. Kapolresjugatidaksegan-segan meminta masukan kepada para politisi ini. Di antaranya terkait dengan kecelakaan lalu lintas khususnyajalurselatandanutara. Kapolres mengaku dirinya ingin

mengevaluasioperasionalkendaraandijaluritupadaJumat,Sabtudan Minggu (18-20), utamanya arah ke MalangdanBatu. Kapolres berharap agar proyek pembangunan jalan tol segera rampung sehingga akan mengurangi kepadatan dan kemacetan arus lalu. Kapolres dalam kesempatanitujugatitipuntukmembantu memberantas narkoba khususnya di Kabupaten Pasuruan. “Terkait pemberantasan narkoba, Kabupaten Pasuruan menduduki peringkat 9 di tingkat Jatim,” ungkap Kasubbag Humas AKP Yusuf Anggy mendampingi Kapolres Soelistijono. (umr,kd/nov)

KEDIRI

Pengangguran Gelapkan Motor Teman PASURUAN (BM) - Sutikno (23), pengangguran yang berstatus Daftar Pencarian Orang (DPO) Polres Pasuruan dalam kasus penipuan dan penggelapan sepeda motor awal Maret lalu, akhirnya bertekuk lutut. Jumat (18/3), pria warga Desa Sekarmojo Kecamatan Purwosari tersebut resmi jadi tersangka dan langsung dijebloskan ke tahanan Mapolres Pasuruan. Untuk pengembangan kasusnya, kini pelaku masih menjalani pemeriksaan itensif. Sesuai pengakuannya, dia hanya sekali ini saja melakukan penipuan dan penggelapan. Itu pun terpaksa dilakukan karena berdalih kepepet ekonomi. Tersangka dibekuk anggota Buser Satreskrim Polres Pasuruan di Jalan Raya Kelurahan Petungasri Kecamatan Pandaan. “Kita masih kembangkan terus kasusnya. Sekarang, tersangka masih dalam pemeriksaan. Untuk sementara ini, tersangka mengaku kalau beraksi hanya satu kali ini saja. Tunggu hasil pengembangannya nanti,” terang Kasubbag Humas AKP Yusuf Anggy mewakili Kapolres AKBP Soelsitijono SIK MH. Pengakuan pelaku kepada penyidik, Kamis (3/3), lalu, sesuailaporandariPolsekPrigen menerangkan jika Asmudi (41), jadi korban penipuan. Setelah diusut, ternyata Asmudi dikerjai Sutikno. Modusnya tersangka itu meminjam motor Suzuki Satria nopol N 3390 TBG seharga Rp 15 juta milik Asmudi. Agar korban meminjamkan motornya ia mengaku hendak men-

jemput temannya. Karena kenal baik, Asmudi tanpa curiga meminjamkan motornya. Bahkan, korban juga menyerahkan STNK motornya ke tersangka. Setelah ditunggu lama, ternyata motornya tidak kembali hingga pagi hari. Merasa dikerjai dan ditipu mentah-mentah, korban lalu melaporkan kejadian itu ke Polsek Prigen. Polisi lalu menindalanjuti dengan berupaya melakukan penyelidikan, serta memburu pengangguran tersebut. Upaya polisi akhirnya membuahkan hasil dengan meringkus tersangka saat di Jalan Raya Kelurahan Petungsari Pandaan. “Ternyata sepeda motor korban telah dijual dan laku seharga Rp 3 juta. Sekarang, anggota di lapangan masih mencari siapa pembelinya yang terlibat dalam penipuan tersebut. Kami menjerat pelaku pasal 372 sub 378 KUHP dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara. (umr,kd/nov)

FOTO: BM/UMAR

MODUS LAMA : Sutikno yang kini berada di tahanan Mapolres Pasuruan karena melakukan penggelapan motor milik temannya.

berita metro www.beritametro.co.id

Tak Ada Bantuan, Sekolah di Bawah Kemenag Perbolehkan Tarik Pungutan

Pemkot Beralasan Terbentur Aturan KEDIRI (BM) – Masih minimnya bantuan dari pemerintah daerah, ternyata memicu sejumlah sekolah diam-diam menarik pungutan terhadap siswanya. Salah satu contohnya di Madrasah Aliyah Negeri ( MAN) 2 Kediri. Pihak MAN 2 diketahui telah melakukanpungutankesejumlah wali siswa hingga Rp 666 ribu per siswa tiap semester. Pungutan tersebut terpaksa dilakukan karena MAN 2 beralasan untuk mewujudkan visi madrasah. Mengetahuiadanyapungutan tersebut, pihak Kemenag Kota Kediri mengaku memperbolehkan dengan alasan memang selama ini madrasah tidak pernah mendapat bantuan dari pemerintah daerah. Pun Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang diberikan pemerintah pusat, juga dikatakan tidak mampu mencukupi kebutuhan siswa selama di madrasah. Namun pernyataan Kepala Kemenag Kota Kediri Dr Mohammad Zaini MM yang

FOTO: BM / ISTIMEWA

Madrasah Aliyah Negeri ( MAN) 2 Kediri

mengaku selama ini tidak mendapatkan bantuan dari Pemkot Kediri dibantah. Pemkot Kediri mengatakan ada dana Rp 12 miliar yang diambilkan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang digelontorkan untuk sekolahsekolahdibawahnaunganKemenag. Ditemui diruangannya pada Kamis (17/3) Kabag Humas

Pemkot Kediri, Apip Permana membantah kalau pihaknya tidak memberikan apa-apa. Ia menandaskan pemkot sudah menganggarkan Rp 12 miliar untuk semua madrasah berupa seragam sekolah. “Pemkot sudah memberi bantuan berupa baju seragam,” katanya. Pernyataan Apip tersebut berbanding terbalik dengan yang

dikatakan Zaini pada Selasa (10/ 3)lalu.Zainimengakumadrasahmadrasah yang di bawah naungannya tidak menerima bantuan meski hanya sekadar seragam. Alasan itu yang kemudian dipakai Kemenag Kota Kediri memperbolehkan madrasah melakukan pungli ke wali siswa. “Kita mau pendidikan yang bermutu. Tapi hanya doa yang diharapkan dari kami. Seragam saja tidak diber,” katanya. Dari keterangan beberapa siswa MAN 2 Kediri mengaku tidak pernah mendapatkan bantuan seragam dari sekolah. Saatmasihdudukdibangkukelas 10, siswa mengaku memang mendapatkan seragam, namun tetap diminta untuk membayar. “Selama ini saya tidak pernah mendapatkan seragam gratis. Dulu waktu kelas 1 disuruh beli, “ ungkap seorang siswa kelas 12 yang namanya sengaja tak dikorankan. Tapi, Pemkot Kediri malah mengklarifikasi pernyataannya

mengenai adanya anggaran Rp 12 miliar untuk sekolah-sekolah di bawah naungan Kemenag. Dana yang diinformasikan itu ternyata untuk Madrasah Diniyah di pondok pesantren (ponpes) Kota Kediri. Apip Permana mengatakan pernyataan yang diberikannya memangsalah.DanaRp 12miliar yang berasal dari APBD adalah untuk Madrasah Diniyah yang ada di ponpes. “Saya klarifikasi. Tidak ada anggaran untuk sekolah di bawah Kemenag,” katanya, Jumat (18/3). Apip menambahkan, pemkot memang tidak bisa memberi bantuan ke sekolah – sekolah di bawahnaunganKemenagkarena tidak ada undang-undang atau aturan yang mengatur hal tersebut. “Tidak ada aturan untuk memberikan bantuan ke sekolah di bawah Kemenag. Sehingga kami juga tidak bisa melangkah untuk memberi bantuan itu. Jika memberi nantinya tambah salah,” katanya. (ade/bud/nov)

Dua Truk Tabrakan, Sopir Terjepit Kemudi KEDIRI (BM) – Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan KediriPare Desa Adan-Adan Kecamatan Gurah. Dua truk dari arah berlawanan bertabrakan. Meski, tak ada korban jiwa, tapi kejadian di depan Kantor BNN Kabupaten Kediri itu mengakibatkan sopir truk terjepit kemudinya. Alhasil, pria itu langsung tak sadarkan diri karena terluka cukup serius. Pria 26 tahun itu diketahui bernama Heppi warga Desa Coper Kecamatan Jetis Ponorogo. Ia terjepit di kemudi truk Mitsubishi nopol AE 8882 ND yang disopirinya Sopir ini dari informasi petugas Satlantas mengalami patah tulang kaki. Kepala dan PERWAKILAN

KILAS

tangannya juga terluka. Pria ini masih dirawat di RSUD Pare. Sementara, Sujiono (54), sopir truk Mitsubishi Fuso gandeng nopol N 8984 UA, malah tidak terluka sama sekali. Hanya saja, pria asal Kelurahan Pandanwangi Blimbing, Kota Malang ini, masih dimintai keterangan penyidik Satlantas. “Kami masih melakukan penyelidikandarikecelakaanitu,” terang Kaur Bin Ops Satlantas Polres Kediri Ipda Joko. Akibat, kecelakaan ini jalur Kediri-Pare-Malang sempat macet sekitar 200 meter. Hal itu, karena posisi truk melintang di tengah jalan. Untuk memperlancar arus lalu lintas, petugas menggunakan sistem buka

FOTO: BM/ISTIMEWA

SIAL: Kondisi truk usai bertabrakan sehingga seorang sopir terjepit kemudi dan terluka parah.

tutup. Informasi yang dihimpun, kecelakaan berawal saat dua truk melaju dari arah berlawanan. Truk Heppi dari utara ke selatan dalamperjalananmenujuKediri. Dari arah sebaliknya, melaju truk

yang disopiri Sujiono. Sampai di Jalan Adan Adan, truk Heppi mendahului kendaraan lain di depannya. Saat itu, posisi truk Heppi hanya sekitar 50 meter dari tikungan jalan. Meski berada di tikungan, truk

tetap melaju kencang lantaran akan mendahului kendaraan roda empat tersebut. Sekonyong-konyongdariarah berlawanan, truk Fuso yang dikemudikan Sujiono ternyata juga melaju kencang. Ditambah, kondisi jalan licin usai hujan. Melihat truk akan mendahului di tikungan, Sujiono spontan mengerem mendadak. Namun rupanya jarak sudah terlalu dekat. Hingga akhirnya tabrakan dengan truk yang disopiri Heppi tak terhindarkan. Akibatnya, tabrakan tak terhindarkan. “Proses sevakuasi mengeluarkan sopir truk yang terjepit hingga sore hari,” kata petugas Satlantas, kemarin (18/ 3). (rkd/bud/nov)

Konfercab PCNU Diminta Kembali ke Kittah KEDIRI (BM) – Perhelatan Konfercab PCNU Kota Kediri, dipastikan berlangsung pada Minggu (20/3), mendatang. Hanya saja, sejumlah tokoh NU malah khawatir. Ini karena banyaknya calon Ketua Tanfidz yang berlatarbelakang parpol. Seperti yang dikatakan Wakil Ketua Panitia Konfercab PCNU Yudi Ayubchan, dalam Konfercab tahun ini beberapa kalangan dan tokoh NU mewanti-wanti agar terjauh dari urusan parpol dan kembali ke khittahnya (pemikiran). Meski belum secara resmi belum diumumkan beberapa nama yang akan maju menjadi Ketua Tanfidz, namun isu yang berkembang ada sejumlah nama seperti Ahmad Subakir (ketua sekarang), KH Qowimuddin, KH.Abu Bakar Abdul Jalil (Gus Ab) dan juga Yudi Ayubchan. Informasi yang dihimpun, ada sejumlah kalangan yang khawatir Konfercab NU akan bermuatan politis antara PKB dan Partai Demokrat, mengingat dalam bursa pencalonan yang beredar ada sejumlah nama yang berasal dari parpol. Seperti KH Qowimuddin mantan calon Legislatif dari PKB dan ada nama Yudi Ayubchan anggota DPRD dari Partai Demokrat. Untuk mekanisme pemilihan Ketua Tanfidz, kata Yudi Ayubchan yang juga menjabat sebagai Badan Otonom Bidang Lembaga Bantuan Hukum (LBH) NU ini, nama–nama yang bisa maju atas usulan dari ranting. Setelah dari ranting kemudian dilakukan pemilihan oleh keseluruhan ranting dan pengurus NU yang berjumlah sekitar 70 orang. ”Setelah dilakukan penjaringan namanama atas usulan ranting baru kemudian dilakukan pemilihan melalui voting,” kata Yudi, Jumat (18/3). Disinggung tentang namanya yang juga muncul dalam bursa pemilihan Ketua Tanfidz, Yudi Ayubchan mengaku tidak tahu menahu, karena untuk bisa maju harus melalui usulan ranting. Menurut rumor yang berkembang ada dua nama yang menjadi kandidat kuat. Yakni, Ahmad Subakir dan KH Abu Bakar Abdul Jalil (Gus Ab). “Tidak masalah kalau muncul dalam bursa, tapi secara riil saya tidak punya ranting yang bisa mengusulkan saya,” katanya. (bet/bud/nov)

FOTO: BM / ISTIMEWA

Yudi Ayubchan

Pasuruan: H Umar Wirohadi (kabiro), Abdul Kadir Jaelani, Wahyudi. Iklan/Langganan : 081 336 484 057 Kediri: Kediri Raya: Budi Arya Iklan/Langganan : 081 335 017 333


P R O B O L I N G G O 15

berita metro www.beritametro.co.id

SABTU, 19 MARET 2016

Angka Perceraian Capai 824 Perkara Tercatat di PA Kraksaan Sejak Januari 2016 Lalu PROBOLINGGO (BM) – Angka perceraian yang ditangani Pengadilan Agama (PA) Kraksaan hingga pertengahan bulan Maret 2015 ini tercatat cukup mencengangkan. Bagaimana tidak, hingga Selasa (15/3) lalu tercatat sudah ada 824 kasus perceraian yang terdaftar sejak Januari 2016 lalu. Sedangkan tahun lalu saja dalam kurun waktu 1 tahun ada 2.551 kasus perceraian yang tercatat. “Dari data perkara gugatan cerai, baik yang dilakukan pihak suami maupun istri mengalami peningkatan bila dibandingkan tahun lalu,” kata Panitera Muda Hukum PA Kraksaan, Mashudi, Jumat (18/3). Jumlah tersebut, lanjut Mashudi, secara rinci disebutkan jika pada pada bulan Januari ada 503

FOTO : BM/SAIFULLAH

KANTOR PA : Dari depan tampak, kantor Pengadilan Agama (PA) Kraksaan di kelurahan Patokan Kecamatan Kraksaan.

perkara perceraian yang didaftarkan, dan pada bulan Februari jumlahnya turun menjadi 217 perkara perceraian yang masuk,

“Sedangkan untuk bulan Maret hingga pertengahan bulan ini, sudah ada 104 perkara perceraian yang terdaftar dan me-

nunggu untuk diproses,” ungkapnya. Dari jumlah total sebanyak 824 perkara perceraian yang terdaftar, Mashudi mengatkan jika jumlah itu terbagi menjadi dua kelompok masyarakat, mulai dari pegawai negeri sipil (PNS) dan masyarakat menengah ke bawah. Penyebab perceraian tersebut bisa karena banyak faktor, tetapi yang paling mendominasi adalah faktor ekonomi, tidak ada tanggung jawab dan faktor perselingkuhan. Faktor ekonomi masih mendominasi sebagai penyebab utama perceraian dalam rumah tangga, ujarnya. Data yang diperoleh dari PA Kraksaan, Jumlah tersebut didominasi gugatan cerai dari pihak perempuan atau disebut cerai

gugat yang mencapai 560 perkara selama 2,5 bulan sejak awal tahun 2016 ini. Sedangkan cerai talak atau gugatan cerai yang diajukan dari pihak lelaki sebanyak 264 gugatan. “Kami akan terus berusaha menekan angka tersebut, dengan melakukan sosialisasi, bekerja sama dengan Kemenag serta pemerintah daerah, baik kecamatan maupun kelurahan agar angka perceraian khususnya di Kabupaten Probolinggo menurun,” urainya. Dia juga menyebutkan persidangan dalam sehari di PA Kraksaan mencapai 30 - 50 kasus. “Memang selama ini yang sidang di PA ada sekitar 30 hingga 50 kasus, apalagi kalau Senin bisa mencapai 50 yang sidang,” ujarnya. (sip/azt)

Pelayanan SIM di Satlantas Tak Dipersulit PROBOLINGGO (BM) – Pelayanan SIM di Satlantas Polres Probolinggo yang disorot penggiat LSM LPK (Lembaga Perlindungan Konsumen), Ir Misman, dibantah oleh Kasat Lantas Polres Probolinggo, AKP Ahmad Hudi A, melalui Baur SIM Aiptu Hariyono, Jumat (18/3). Menurutnya, selama ini pelayanan pembuatan SIM baru dan perpanjangan SIM tidak dipersulit. Hanya saja, pembuatan dan perpanjangan SIM harus mengikuti mekanisme. “Banyak juga warga yang dinyatakan lulus tes sesuai mekanisme, baik itu pengajuan pembuatan SIM baru dan pengajuan perpanjangan SIM, jelas Baur SIM, Aiptu Hariyono. Mekanisme yang harus diikuti dalam pengajuan SIM baru dan perpanjangan SIM, masih kata Hariyono, berupa keterangan kesehatan dari dokter, tes tulis dan tes ujian pengendara yang dilakukan di kantor Satlantas

Polres Probolinggo.”Semuanya itu ada mekanisme yang harus ditempuh, untuk pengajuannya,” paparnya. Apalagi, di kantor Satlantas Polres Probolinggo sudah ada fasilitas pengajuan pendaftaran secara online. Masyarakat tidak perlu kerepotan lagi dalam pengurusan SIM. “Kalau memang kita mempersulit pelayanan, mengapa di Satlantas ini ada pendaftaran SIM online. Semuanya dikembalikan pada masyarakat, karena kita memanjakan pelayanan pada masyarakat,” ungkap Hariyono. Pelayanan pendaftaran sim online itu sudah lama dilakukan dan sudah dilaunching sekitar tahun 2012 lalu. Masyarakat pun banyak yang menggunakan fasilitas itu. “Kenapa kita launching pada waktu itu, karena menghindari adanya percaloan di kantor Satlantas dalam pengurusan SIM,” katanya. (sip/azt)

FOTO : BM/SAIFULLAH

ARAHAN : Anggota Satlantas Polres Probolinggo ketika memberi arahan dalam pembuatan SIM di kantor Lantas.

FOTO : BM/YUSRON

MUSRENBANG : Bappeda Kota (Bappekot) Probolinggo, Jumat (18/ 3) bertempat di Gedung Puri Manggala Bakti menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tahunan.

Bappekot Gelar Musrenbang Tahunan PROBOLINGGO (BM) – Dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kota Probolinggo Tahun 2017, Bappeda Kota (Bappekot) Probolinggo, Jumat (18/3) bertempat di Gedung Puri Manggala Bakti menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tahunan. “Kita berkumpul untuk menyatukan tekad, pikiran, dan langkah untuk meningkatkan pembangunan daerah di Kota Probolinggo tahun 2017, sekaligus meningkatkan kerja sama yang lebih efektif,” kata Walikota Probolinggo, Hj Rukmini saat pembukaan Musrenbang. Lebih lanjut dikatakan Rukmini, Musrenbang ini untuk menyusun rencana kerja pembangunan daerah tahun 2017. Ini juga merupakan penjabaran dari visi dan misi walikota dan wakil walikota. “Berdasarkan RPJMD Kota Probolinggo tahun 2015-2019, visi Kota Probolinggo adalah Probolinggo kota jasa berwawasan lingkungan yang maju, sejahtera dan berkeadilan,” katanya. Berkaitan dengan visi tersebut, lanjut Hj Rukmini, maka tema RKPD tahun 2017 adalah Pemantapan pembangunan secara menyeluruh dalam bingkai Kota Probolinggo, sebagai kota jasa yang berwawasan lingkungan. “Dengan dukungan kelengkapan infrastruktur strategis perkotaan,” lanjut ia. Di akhir penyampaiannya, Rukmini mengungkapkan, APBD Kota Probolinggo terbatas, dan tidak semua dapat dibiayai dari APBD Kota Probolinggo. “Maka peran serta masyarakat dalam pembangunan daerah harus ditingkatkan, sinergi dan koordinasi secara intensif,” katanya. (yus/azt)

TIMUR RAYA

berita metro www.beritametro.co.id

SITUBONDO l BONDOWOSO l LUMAJANG

RPG Tangani 215 Balita Gizi Buruk Tiap Minggu Diterapi untuk Pemulihan Gizi

FOTO : ISTIMEWA

TERAPI : Balita tampak sedang menjalani terapi di Rumah Pemulihan Gizi (RPG) mikik Dinas Kesehatan (Dinkes) Situbondo.

SITUBONDO (BM) – Rumah Pemulihan Gizi (RPG) milik Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Situbondo, mengobati dan melakukan terapi pemulihan gizi terhadap 215 balita penderita gizi buruk sejak 2014 hingga 2015. “Ke-215 balita penderita gizi buruk itu sudah masuk dalam pendataan RPG dan setiap seminggu sekali mereka diterapi pemulihan gizinya. Kalau kontrol biasanya setiap hari bagi ibu-ibu yang memang rajin mengontrol perkembangan putra dan putrinya,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo, Abu Bakar Abdi, Jumat (18/3). Ia mengemukakan, sejak dua tahun berdirinya Rumah Pemulihan Gizi (RPG) di Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo ini mempermudah petugas kesehatan melakukan pendataan balita penderita gizi buruk, PERWAKILAN

karena para orang tua dengan sendirinya datang ke RPG untuk pengobatan atau terapi. Selain dari 215 penderita gizi buruk yang terdata di Dinas Kesehatan, kata dia, tercatat juga sebanyak 400 balita yang datang ke rumah pemulihan gizi itu melakukan konsultasi terkait yang dialami oleh balita mereka. “Ke-400 balita yang tercatat datang ke RPG untuk konsultasi, ratarata mengalami kurang gizi,” katanya. Menurut Abu Bakar Abdi, dari 215 penderita gizi buruk di Situbondo, setelahmenjalanipengobatandanterapi pijat di rumah pemulihan gizi tersebut, hingga saat ini tercatat 75 balita atau 35 persen sudah mengalami perubahan atau kondisinya berangsur pulih. “Setelah diberikan makanan tambahan yang bergizi dan dilakukan ‘skrening’ atau terapi pemulihan gizi selama 90 hari rata-rata kembali

pulih, ada juga yang butuh waktu lebih dari itu,” ujarnya. Di RPG itu, lanjut ia, seluruh pelayanan mapun pemberian tambahan makanan bergizi gratis. Sejak berdirinya RPG yang dibangun di belakang Kantor Dinas Kesehatan Situbondo ini warga yang memiliki balita gizi buruk terus berdatangan. Dari catatan 215 balita gizi buruk, menurut Abu, tersebar di 17 kecamatan di Kabupaten Situbondo. Namun penderita gizi buruk tertinggi berada di tiga kecamatan, yakni Banyuglugur 29 balita, Panji 20 balita, dan Suboh 18 balita. “Penyebabnya bermacam-macam, mulai dari faktor ekonomi, kurangnya pendidikan dalam memberikan makanankepadabalita,danyangpaling dominan pola asuh, karena yang paling bagus usia balita 0-6 bulan diberikan ASI (air susu ibu),” katanya. (ant/azt)

Polisi Tembak Residivis Curanmor SITUBONDO (BM) – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Situbondo menembak dan menangkap seorang residivis pencurian sepeda motor (Curanmor), ketika pelaku akan menjual barang hasil curiannya. “Anggota kami menangkap tersangka Didik Supriyadi (43) tiga hari setelah dia beraksi kembali mencuri laptop milik Alimunir (41) asal Dompu, Nusa Tenggara Barat, saat korban melaksanakan Shalat Ashar di Mushalla terminal bus Situbondo,” ujar Kepala Satuan Reskrim Polres Situbondo, AKP Riyanto, Jumat (18/3). Ia mengemukakan, tersangka yang baru beberapa bulan keluar dari penjara atas kasus pencurian sepeda motor itu, ditangkap saat akan menjual laptop hasil aksi kejahatannya kepada seseorang di Desa Kotakan, Kecamatan Situbondo. Menurut Riyanto, sebelumnya setelah polisi mendapatkan informasi adanya aksi pencurian laptop di Mushalla terminal bus Situbondo, petugas langsung melakukan olah tempat kejadian perkara. Dari olah TKP tersebut polisi menemukan titik terang pelakunya mengarah kepada Didik Supriyadi. “Seusai kami melakukan olah TKP dan memintai keterangan saksi-saksi di lokasi kejadian, akhirnya kami menyimpulkan pelaku mengarah kepada residivis pencurian sepeda motor itu, dan selanjutnya tiga hari kemudian kami berhasil mengendus keberadaan pelaku,” katanya. Saat sejumlah anggota Reskrim melakukan penangkapan, lanjut dia, tersangka sempat berusaha melarikan

FOTO : ISTIMEWA

DIGELANDANG : Pelaku pencurian Didik Supriyadi, saat digelandang petugas Satreskrim Polres Situbondo.

diri dari sergapan petugas, meskipun polisi memberikan tembakan peringatan. Karena berusaha kabur, petugas melumpuhkan kaki kiri pelaku. “Didik yang baru keluar dari penjaradiKabupatenBanyuwangi,inibarumenyerahsetelah kakinya dilumpuhkan timah panas anggota kami,” paparnya. Selain menangkap tersangka, kata Riyanto, polisi juga mengamankan barang bukti satu laptop milik korban, serta satu tas berwarna hitam tempat komputer jinjing tersebut. (ant/azt)

Banyuwangi Ekspor Olahan Rumput Laut BANYUWANGI (BM) – Produksi olahan setengah jadi rumput laut dari warga Kabupaten Banyuwangi, kini diekspor ke Taiwan dan Malaysia. Didik (37), pelaku usaha di Banyuwangi, Jumat menuturkan, pengiriman rumput laut olahan dilakukannya setiap minggu sebanyak 2 ton untuk kedua negara tersebut dengan omzet sekitar Rp 24 juta atau sekitar Rp 96 juta per bulan. “Harga rumput laut olahan jauh lebih tinggi dari pada harga rumput laut basah. Namun untuk mengolah rumput laut memang membutuhkan proses yang tepat untuk mendapatkan hasil yang bagus,” katanya. Didik mengatakan saat ini masih mengekspor rumput laut melalui salah satu pengusaha di Surabaya. Dia pun berharap bisa mendapatkan jalan untuk melakukan ekspor secara langsung ke negara tujuan. Karena dengan

begitu akan semakin terbuka lebar kesempatan ekspor bagi pihak lainnya. Rumput laut olahan Didik lebih tepat dikatakan setengah jadi karena di negara tujuan, komoditas itu masih akan diolah lagi oleh konsumennya sebagai bahan membuat lauk pauk seperti sayur. Rumput laut olahan Didik merupakan rumput laut basah yang diproses hingga menghasilkan rumput laut kering berwarna hijau alami. Didik merendam rumput laut basah dengan air kapur dan garam. Rumput laut segar yang dibelinya dari petani direndam dengan air kapur dan garam dalam komposisi tertentu. Nantinya rumput laut akan berubah warna dari putih menjadi hijau. Setelah itu rumput laut dikeringkan dengan cara dioven. Hasil proses inilah yang kemudian diekspor ke Taiwan dan Malaysia. (ant/azt)

Probolinggo: Yusron Fuadi (koord), Saipul, Iklan/Langganan: 081 336 373 699; Situbondo: Edy Sudibyo (koord), Edo Firman, Abdul Hakim; Bondowoso: Bambang; Lumajang: Santono Priambodo, Fitroh; Iklan/Langganan: 081 249 455 05


16 SABTU, 19 MARET 2016

www.beritametro.co.id

Sempat Ditolak Rumah Sakit Sidoarjo

”Orang Miskin dilarang Sakit”, ungkapan itu bisa saja hanya sebuah istilah. Namun juga mungkin ada masyarakat yang mengalaminya. SIDOARJO (BM) - Seperti apa yang dialami oleh pasangan suami istri, Fakhrur Rozi (28) dan Dedeh Supriyadi (23) warga Grinting RT 08, RW 03 Kecamatan Tulangan Sidoarjo. Anaknya sebut saja M. Fahmi seorang balita berumur 19 bulan terpaksa dilarikan ke rumah sakit milik Kabupaten Sidoarjo itu lantaran menderita Hydrocephalus. Tapi dengan kondisi ekonomi lemah akhirnya dia harus merasakan pahitnya hidup. Meski saat ini sudah ditangani oleh pihak rumah sakit, Pasien tersebut sempat mendapatkan penolakan dari pihak rumah sakit lantaran dia yang terbilang ”tak punya apa-apa”. Sontak hal itu mendapat sorotan tajam dari Anggota Komisi VI DPR RI, Sungkono saat melaksanakan reses di Kabupaten Sidoarjo. Pihaknya yang di dampingi Emir Firdaus yang juga Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo, Jumat (18/3) mendatangi RSUD Sidoarjo. Mereka meminta pihak rumah sakit untuk segera menangani pasien tersebut. ”Ini tidak benar. Harusnya pasien ditangani dulu, baru diurus administrasinya. Kalau ada apa-apa terhadap pasien, apakah pihak rumah sakit mau

tanggung jawab,” ucap Sungkono dengan nada emosi. Lebih lanjut dia menjelaskan, pihaknya tak menyangka jika ada warga masyarakat Sidoarjo yang memang terbilang miskin tersebut terpaksa garus menerima penolakan pihak rumah sakit terhadap anaknya yang menderita penyakit Hydrochepalus. Informasi yang didapatkan sejatinya pasien tersebut sudah sebulan yang lalu menderita penyakit tersebut. Dalam diagnosanya, bayi asal Desa Grinting RT 8/RW 3 Kecamatan Tulangan tersebut dianjurkan untuk operasi. Dokter menilai membesarnya kepala M Fahmi harus dicegah dengan cara operasi. Sehingga pihak rumah sakit menyarankan agar pasien di operasi. Namun, anehnya pihak rumah sakit tidak memberi keterangan apapun. Hanya merekomendasikan untuk di operasi saja. ”Kalaupun rumah sakit ini tidak mampu untuk menangani pasien yang akan dioperasi ini, harusnya ngasih rujukan dong. Bukan didiamkan begitu saja tanpa arahan yang jelas,” ungkapnya. Menurutnya, persoalan ini tidak boleh dibiarkan begitu saja. Terlebih lagi penanganan terhadap pasien emergency. Dia yang memang tergolong miskin, akhirnya meminta surat rekomendasi dari dinas sosial agar penanganannya bisa tertangani. Namun, sesampainya dirumah sakit pasien sempat mendapatkan penolakan dari pihak rumah sakit dengan

FOTO:BM/HADI

Penderita Hydrochepalus Akhirnya Dirawat

SERIUS: Anggota Komisi VI DPR RI, Sungkono (kanan) didampingi Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo, Emir Firdaus saat sedang terlibat obrolan dengan Direktur RS Sidoarjo. Dr. Atok Irawan.

alasan tepat pukul 09.00 wib rumah sakit harus tutup. ”Ini apa-apaan. Masa pelayanan kepada masyarakat harus seperti ini. Jika kemarin alasannya harus minta surat rekom dari Dinsos, setelah didapatkan ternyata sekarang ditolak. Karena sudah tutup pendaftarannya. Oke lah kalau memang tutup setidaknya pasien ini diarahkan harus kemana. Jangan didiamkan begitu saja,” tegasnya.

Pihaknya meminta kepada Direktur rumah sakit agar bisa segera menangani pengobatan bagi pasien tersebut. Bahkan pihaknya juga menyampaikan kepada pemerintah khususnya, agar Arif dalam mengambil sikap atas persoalan-persoalan yang terjadi dimasyarakat. Apalagi ini berkaitan dengan nyawa manusia. Menurutnya, undang undang telah mengatur bagaimana masyarakat itu dilindungi

oleh negara. Terlepas dari BPJS maupun JKN. ”Masyarakat itu dilindungi negaranya. Terlepas dari BPJS dan Jaminan Kesehatan lainnya. Karena kita melihat, jangankan untuk bayar BPJS, terkadang untuk kebutuhan sehari-hari masih banyak masyarakat yang belum mampu. Apakah ini yang disebut jaminan kesehatan. Setidaknya ada solusi bagi pememrintah dalam menyikapi per-

kilas

Ribuan Siswa SD Peringati World Oral Health Day 2016

GOSOK GIGI BERSAMA: Ribuan siswa SD menggosok gigi bersama-sama disaksikan Bupati Sidoarjo Saiful Ilah dan Pengurus PDGI Cabang Sidoarjo di Pendopo Delta Wibawa Jumat (18/3).

sekalian, supaya menjaga kesehatan gigi dan mulut sejak dini, supaya kesehatan tubuh tetap terjaga,”pesannya. Ketua PDGI Cabang Sidoarjo Drg. Abdullah Hisyam menyampaikan bahwa

melalui kegiatan tersebut akan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut. Selain itu diharapkan dapat memberikan pelajaran arti pentingnya prilaku hidup sehat.

“Semoga nantinya PDGI Sidoarjo bisa terus melaksanakan kegiatan-kegiatan sosial lainnya demi terwujudnya kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut,” harapnya. (sdn/sab)

FOTO:BM/HADI

Tambah Wawasan Siswa SMAMDA Pelajari Budaya Luar SIDOARJO (BM) - Menambah wawasan, baik budaya maupun ilmu pengetahuan sangat diminati sebagian besar siswa. Melalui program AIESEC siswa Sekolah Menengah Atas Muhammadiyah 2 Sidoarjo mewujudkan generasi berbudi luhur dengan tema ”The 2nd AIESECER From Dutch to SMAMDA The Outstanding School”. AIESEC yang merupakan organisasi pemuda internasional yang tersebar di 125 negara dan memiliki lebih dari 80.000 anggota di seluruh dunia. Melalui kegiatannya AIESEC berambisi untuk mencetak agen perubahan yang berkarakter, berkompetensi secara global dan dapat memberi pengaruh positif di masyarakat. Lisanne Deroij (23) yang merupakan mahasiswa asal Belanda menyampaikan bahwa tujuan awalnya ke Sidoarjo tak lain pertukaran pelajar dengan pelajar di Indonesia. Salah satunya Surabaya dan Sidoarjo. selain mengajak siswa untuk memperlancar Bahasa Inggris, pihaknya juga mengajar tentang Cross Cul-

BPN Sidoarjo Blokir 16 Bidang TKD Buduran

ISTIMEWA

SIDOARJO (BM) – Dalam rangkamemperingati Hari Kesehatan Gigi dan Mulut Sedunia atau Word Oral Health Day (WOHD) 2016. PDGI (Persatuan Dokter Gigi Indonesia) Cabang Sidoarjo menyelenggarakan kampanye program 21 hari gosok gigi pagi dan malam. Program tersebut ditandai dengan mengundang ribuan anak Sekolah Dasar se-Sidoarjo di Pendopo Delta Wibawa Sidoarjo, Jumat (18/3). Ribuan anak tersebut mengumandangkan pembacaan ikrar janji gosok gigi pagi dan malam yang dilakukan dihadapan Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah SH,M.Hum dan seluruh pengurus PDGI Cabang Sidoarjo. Setelah itu dilanjutkan dengan aksi gosok gigi bersama di halaman pendopo. Aksi tersebut serentak dilakukan oleh 150.000 siswa-siswi dan 150 cabang PDGI seluruh Indonesia. Gelaran tersebut dilakukan sekaligus untuk memecahkan rekor MURI (Museum Rekor Dunia Indonesia). Pada sambutannya Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah mengapresiasi kegiatan tersebut. Dia mengatakan bahwa kegiatan yang dibarengi dengan penyuluhan tentang gigi serta pemeriksaan gigi sangat banyak manfaatnya untuk kesehatan. Oleh karena itu dirinya berpesan agar anak-anak harus memperhatikan kesehatan mulut dan giginya. “Saya berpesan kepada anak-anakku

BUDAYA ASING: Lisanne Derooij (kiri) saat memaparkan pendalaman bahasa Inggris pertukaran budaya asing didepan ratusan pelajar SMAMDA.

ture Understanding (CCU), memahami budaya yang ada di dunia. ”This organize by AIESEC. AIESEC is Organization International people. and now Surabaya and Sidoarjo held on AIESEC Program, so I come here to Teach in English and CCU,” ungkap Lisanne Derooij, Jumat (18/3). Menurutnya, pertukaran pelajar di Indonesia memang menjadi

program pemerintahan Belanda. Selain memahami budaya yang ada di Indonesia, pihaknya juga akan mengulas tuntas kepada pelajar di Indonesia bagaimana budaya yang ada di Belanda. ”Kita akan mensuport pelajar di Indonesia agar fasih berbahasa inggris,” singkatnya. Sementara, Kepala SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo, Wigitaningsih mengatakan bahwa

acara ini merupakan kerjasama sekolah dengan AIESEC, bahwa kedepannya harus ada perubahan pada siswa. Terutama dalam hal menambah ilmu pengetahuan dan wawasan. Karena tantangan dunia pendidikan kedepan dinilai sangat luar biasa besar. selain itu, untuk meningkatkan sumber daya insani sebagai bagian yang tidak bisa dipisahkan dari masyarakat, keluarga dan negara. dimana nantinya memerlukan pemimpin yang luar biasa, baik dari segi daya saing dan moral yang tinggi. ”Makanya kita buat seminar motivasi ini dengan tema pendidikan karakter. Ketika dari sisi ilmu pengetahuan sudah luar biasa, tapi kalau karakter, mental dan akhlaq tidak di pupuk sejak dini, maka akan pincang. sehingga siswa butuh yang namanya motivasimotivasi dari luar,” paparnya. Program ini, merupakan kali kedua setelah pihaknya mendatangkan pembimbing dari china sebut saja Paulo. menurutnya, mendatangkan tenaga pengajar dari asing juga banyak berman-

faat. Selain bisa berbahasa asing dengan lancar, siswa juga akan disuguhi budaya - budaya yang ada diluar. salah satunya adalah China dan Belanda. Saat ditanya tentang pengetahuan budaya luar, apakah nantinya tidak akan diadopsi oleh siswa, dan apakah tidak bertentangan dengan pendidikan yang selama ini dipelajari siswaSMAMDA. Mengingat, masih banyaknya budaya asing yang bertentangan dengan norma-norma yang ada di Indonesia. Menurutnya, setidaknya siswa bisa memilah-milah mana yang harus di contoh, dan mana yang tidak harus di contoh. seperti filosofi Kaizen Jepang, ambil yang baik, buang yang buruk, dan ciptakan yang baru. ”Nah, mana yang bisa kita ambil, kita sesuaikan sesuai norma Agama. Paling tidak siswa mendapatkan tambahan pengembangan ilmu pengetahuan. Budaya belanda yang bisa kita ambil untuk di sesuaikan dengan budaya yang ada di Indonesia,” tandasnya. (adi/sab)

soalan itu,” tandasnya. Terpisah, Direktur RSUD Sidoarjo dr Atok Irawan mengatakan, pihak rumah sakit tidak pernah menolak pasien. Hanya saja, pihaknya menganjurkan kepada keluarga Fahmi mengurus proses kelengkapan untuk mendapatkan jaminan kesehatan dari pemerintah. Di antaranya melalui pendataan Dinsosnaker. “Nantinya pasien tersebut akan masuk dalam program jaminan kesehatan nasional,” katanya. Dia mengungkapkan, meski dianjurkan untuk operasi, namun kondisi bayi Fahmi masih belum emergency. Sehingga, pihak RSUD menganjurkan untuk melengkapi administrasi terlebih dahulu agar pelayanan kesehatan nantinya bisa tercover oleh pemerintah. “Jika emergency ya langsung kita rawat di IGD tanpa pandang bulu,” terangnya. Menurutnya, kasus seperti keluarga Fahmi juga sering terjadi di RSUD Sidoarjo. Pihak RSUD selalu mempersilahkan pasien untuk melengkapi administrasi jika ingin mendapatkan program jaminan kesehatan. “Setiap hari ada satu hingga dua pasien yang sama dengan kondisi Fahmi. Tapi kita menyarankan agar hal itu dilakukan sesuai prosedur yang ada. Sehingga setelah mengurus program pemerintah, dinilai akan membantu kekurangan keluarga,” kata mantan Direktur Pelayanan RSUD Sidoarjo ini. (adi/sab)

SIDOARJO (BM) - Kepala BPN Sidoarjo, Nandang Agus Taruna atas nama Kantor BPN Sidoarjo secara resmi telah memblokir 16 bidang sertifikat Tanah Kas Desa (TKD) Buduran, Kecamatan Buduran. Pembelokiran itu dilakukan atas permintaan penyidik kejaksaan. Pasalnya, tanah itu terkait kasus hukum dalam kasus tukar guling dan agunan ke bank yang saat ini ditangani Kejari Sidoarjo. “Yang jelas kami mengamankan dulu tanah itu agar tidak beralih atas nama orang lain,” ujar Nandang Agus Taruna. Dia menambahkan sebelum berubah menjadi kasus tukar guling dan agunan bank, status TKD Buduran sebanyak 12 bidang dengan rincian 9 bersertifikat dan 3 bidang SK Gubernur masih milik desa. Tetapi dalam perjalanan waktu, sebanyak 3 bidang dengan SK Gubernur ditukar gulingkan kepada pihak pengembang menjadi 7 bidang berpencarpencar dengan konsekwensi PT mensertifikatkan tanah itu. “Jadi sesuai kontrak tukar guling yang berkewajiban mensertifikatkan tanah pengganti itu adalah pihak pengembang (PT Eka Permata). Saat itu, proses sudah diajukan dan sudah keluar SK Hak Pakai. Akan tetapi hingga batas waktu 3 bulan kekurangan berkas tak didaftarkan hingga tanah tukar guling tak beralih atas nama desa,” jelas Nandang. Terkait alasan itu pula, akhirnya pihak desa melakukan rembug desa. Hasilnya, yang wajib mensertifikatkan tanah pengganti adalah pihak pengembang. Sebenarnya yang mengajukan bisa pemohon juga bisa pihak PT. “Akan tetapi, karena tak dilengkapi batas waktu habis dan status tanah kembali seperti semula. Padahal, pengurusan itu tinggal selangkah lagi,” tegasnya. Selain itu, sebanyak 9 bidang sertifikat TKD, tiga sertifikat bidang diketahui sudah beralih nama milik orang lain. “sedangkan yang 6 bidang serfikatnya tidak diketahui. itu sudah kami cek administrasi status tanahnya masih tetap. Oleh karena itu, kami memblokir tanah itu agar tidak beralih lagi ke orang lain,” imbuh Nandang. (stk/sab)

Tol Sumo Siap Diresmikan SIDOARJO (BM)– Presiden Republik Indonesia JokoWidodo akan meresmikan Jalan tol Surabaya-Mojokerto (Sumo) seksi IV ruas Krian-Mojokerto sepanjang 18 kilometer, Sabtu (19/03). “Sudah siap dan semuanya dalam kondisi bagus sehingga bisa digunakan setelah peresmian,” ujar Wagub Jatim Saifullah Yusuf seusai meninjau gerbang tol Penompo, Kecamatan Jetis, Pembangunan jalan tol seksi IV ini bertujuan untuk mengatasi kemacetan di kawasan Balongbendo, Krian, Sepanjang hingga Medaeng yang selama ini menjadi langganan macet, khususnya pada jam-jam tertentu. “Kalau tol ini nantinya sudah dioperasikan maka menjadi solusi mengatasi kemacetan bagi kendaraan yang mengarah dari Surabaya ke Mojokerto dan sebaliknya,” imbuh Gus Ipul. Pada kesempatan tersebut, Gus Ipul juga mencoba kartu Card tol elektronik yang bisa dimanfaatkan pengguna jalur cepat tersebut. Dia juga mengamati berbagai fasilitas milik PT Jasa Marga didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Jatim Supaad. Pembangunan jalan Tol Surabaya-Mojokerto seksi II dan III yang meliputi Desa Penompo hingga Kesamben, Jombang masih terkendala pembebasan lahan. Terhadap empat warga yang belum mengambil dana ganti rugi pembebasan lahan. Wagub Jatim Saifullah Yusuf akan melakukan oendekatan khusus. “Ini untuk kepentingan bersama dan semoga yang masih ada masalah segera diselesaikan,” jelasnya. (sdn/sab)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.