Berita Metro 4 April 2016

Page 1

HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN

RP 3.500,Iklan/ Langganan: 081216327858

www.beritametro.co.id

SENIN, 4 APRIL 2016

Risma: SIB Bakal Jadi Kawasan Internasional

LAPORAN DARI FESTIVAL AUCKLAND-INDONESIA

Promosi 11 Destinasi Wisata Kesohor

SURABAYA (BM) - Walikota Surabaya Tri Rismaharini membuka acara Festival Bulak 2016 di Sentra Ikan Bulak (SIB), Minggu (3/4) pagi. Pada kesempatan tersebut, Risma mengajak seluruh warga Bulak menyambut dan meramaikan SIB, pasalnya kawasan itu dicanangkan untuk menjadi kawasan yang akan dikunjungi dunia internasional. Untuk itu, Risma menghimbu kepada warga dan pedagang yang ada di sekitar untuk segera memasuki area SIB, memanfaatkan sebaik mungkin stand-stand yang ada di SIB. “Saya akan angkat derajat para pedagang dan nelayan di sini dengan pindah tempat ke Sentra Ikan Bulak ini,” pesan Risma dalam sambutannya. Menurut Risma, apabila SIB ini tidak segera ditempati, maka selamanya akan sepi seperti yang terjadi beberapa tahun terakhir ini. Alasannya, para pembeli itu akan datang apabila ada penjualnya. “Gimana mau ramai di SIB ini kalau penjualnya saja tidak ada,” tuturnya. Walikota dari PDI Perjuangan ini memberi tenggat waktu sebulan kepada tokoh masyarakat, pihak kecamatan, kelurahan, RT dan RW untuk mengajak warganya menempati stand-stand yang tersedia di SIB. Bahkan, Risma meminta semua pedagang yang ada di sekitar pesisir Bulak untuk pindah berjualan di stand SIB itu. “Saya kasih waktu kepada Pak Camat dan Pak Lurah sampai satu bulan ke depan, kalau tidak ditempati SIB ini, maka akan ditempati pedagang dari Pabean,” ujar Risma dengan nada mengancam. Risma mengaku, para pedagang Pabean itu sudah dua tahun ini mengirim surat kepadanya, namun surat itu tidak ditanggapi karena dia ingin mensejahterakan warga Bulak, dan gedung SIB itu dibangun untuk warga Bulak.

FOTO: BM/MADJI

PEMBUKAAN: Walikota Surabaya Tri Rismaharini berdialog dengan warga, di acara pembukaan ‘Bulak Fest 2016’, Minggu (3/4).

Sulit Menolak, Risma Bakal Maju Cagub DKI? SURABAYA (BM) – Meski beberapa kali menyatakan menolak untuk diusung menjadi bakal cagub DKI, sejumlah masyarakat masih tak yakin, dan tetap mewacanakan Walikota Surabaya Tri Rismaharini untuk maju dalam Pilgub DKI. Bahkan spekulasi politik tersebut dikuatkan oleh pengamat politik Emrus Sihombing, yang meyakini PDIP bakal

Baca: Risma ... Hal 7

‘memaksa’ Risma maju melawan Ahok. Informasi terbaru,Walikota SurabayaTri Rismaharini mengaku dirinya sempat ditawariuntukmajukePemilihanGubernur DKI Jakarta bahkan posisi menteri. Risma mengaku sulit menolak tawaran itu. “Kalau saya hanya ingin terkenal karena jabatan, sudah lama saya tinggalkan Surabaya,” kata Risma dalam sambutannya di pembukaan

Festival Bulak 2016 di Sentra Ikan Bulak, Surabaya, Minggu, 3 April 2016. Menurut Risma, dirinya sengaja menolak tawaran gubernur dan menteri itu karena dia tidak semata mencari jabatan. Risma mengaku ingin mewujudkan program-programnya untuk warga Surabaya.

AUCKLAND (BM) – Untuk keenam kalinya komunitas diaspora Indonesia, yang bekerjasama dengan KBRI untuk Selandia Baru, menggelar Festival Auckland-Indonesia, Sabtu (2/4). Acara ini mendapat dukungan dari Kementerian Pariwisata RI. Venue yang digunakan masih sama dengan tahuntahun sebelumnya, yaitu di Raye Freedman Arts Centre, Silver Road, Auckland, Selandia baru. SloganWonderful Indonesia dikedepankan dalam festival ini. Kementerian Pariwisata menyediakan booth khusus yang menyediakan informasi berbagai tujuan pariwisata di Indonesia. Ada 11 destinasi wisata utama yang dipromosikan, yaitu Danau Toba, Tanjung Kelayang, Tanjung Lesung, Kepulauan Seribu, Candi Borobudur, Gunung Bromo, Mandalika, Labuan Bajo, Wakatobi, Morotai, dan Raja Ampat. Ada peta Indonesia dengan highlight 10 destinasi wisata yang menjadi backdrop booth Wonderful Indonesia di festival tersebut. Khusus untuk Raja Ampat, dibentangkan satu backdrop lebar yang menggambarkan keindahan wilayah yang kerap dijuluki kepingan‘surga yang jatuh ke bumi’ itu. Meski mendorong 11 tujuan wisata, namun bukan berarti Bali tak lagi dipromosikan. Kemenpar tetap menjual Pulau Dewata sebagai pintu masuk untuk mengenal Indonesia. Baca: Pengunjung ... Hal 7

TORIQ/DETIKTRAVEL

STAN BATIK: Para pengunjung belajar membatik.

Baca: Yakin ... Hal 7

PKS Pecat Fahri Hamzah JAKARTA (BM) — Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dikabarkan telah memecat kadernya, Fahri Hamzah. Kabar itu tersebar setelah sebuah surat yang berisi pemecatanWakil Ketua DPR itu beredar di kalangan awak media, Minggu (3/4). Surat yang beredar tidak utuh, hanya berisi tiga poin dari 13 poin pertimbangan yang menjadi dasar keputusan. Pada poin 13 tertulis, “Surat Dewan Pengurus Pusat Partai Keadilan Sejahtera Nomor B-36/K/ DPP-PKS/1437 tanggal 2 Maret 2016 yang melaporkan ke Kemenkumham perihal Perbaikan SusunanAnggotaMajelisTahkim(MahkamahPartai)

Fahri Hamzah

dan yang telah diterima oleh Kemenkumham tanggal 10 Maret 2016”. Sementara itu, dalam putusannya dinyatakan, “Maka Majelis Tahkim berdasarkan pertimbangan di atas, dengan memohon perlindungan kepada Allah SWT dari perbuatan yang tidak adil pada hari ini, Jumat tanggal Sebelas bulan Maret tahun Dua Ribu Enam Belas memutuskan: Menerima rekomendasi BPDO yaitu pemberhentian Saudara Fahri Hamzah, SE dari semua jenjang keanggotaan Partai Keadilan Sejahtera.”

TORIQ/DETIKTRAVEL

STAN KULINER: Display kuliner Indonesia

Baca: Kolega ... Hal 7

Raja Ampat, Destinasi Wisata Terindah di Dunia

Ada Buaya, Dijamin Tetap Aman, Asal...

PKS Pecat Fahri Hamzah wah bakal rindu kritik pedasnya....

Raja Ampat, merupakan destinasi wisata tingkat dunia, yang berada di wilayah Papua. Keindahan alam yang luar biasa, telah mengundang perhatian para turis manca negara untuk singgah dan menjelajah pulau yang belum banyak terjamah tersebut. Bukan hanya itu, perusahaan IT yang sudah sangat familiar di telinga kita, Google, memberikan perhatian besar atas potensi Raja Ampat. Google menginvestasikan dananya sebanyak Rp 1,4 Triliun untuk pengembangan pariwisata di wilayah Indonesia paling timur tersebut. Tetapi, ada insiden yang mengganggu. Sepekan lalu, dunia wisata menjadi gempar, setelah tersiar kabar adanya seorang turis asing yang diserang buaya di Raja Ampat. Kok bisa, akankah kejadian ini menakutkan para turis manca negara? Baca: Harus ... Hal 7

Pusaran Kasus Perda Reklamasi seret menyeret nyari teman di bui...

FOTO: BM/IST

INDAH: Dua dari sekian banyak pemandangan indah di Raja Ampat

PRAKIRAAN CUACA

SPIRIT

SURABAYA

JAKARTA

DENPASAR

YOGYAKARTA

HUJAN RINGAN Suhu 24 - 34°C

HUJAN SEDANG Suhu 23 - 33°C

BERAWAN Suhu 25 - 36°C

HUJAN RINGAN Suhu 24 - 33°C

“Jangan berteman yang hanya mau menemanimu ketika kamu sehat atau kaya, karena tipe teman seperti itu sungguh berbahaya sekali bagi kamu dibelakang hari.” - Imam Ghozali -


02 P O L H U K A M

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 4 APRIL 2016

Kocok Ulang Menteri untuk Jawab Nawa Cita JAKARTA (BM) - Kabar adanya rencana kocok ulang pembantu presiden mulai bergulir kencang. Sejumlah nama kerap disebut-sebut berada pada posisi tidak aman. Menanggapi hal ini, Presiden JokoWidodo diminta bijak untuk merombak ulang menterinya. Direktur Lingkar Madani, Ray Rangkuti mengungkapkan, Presiden harus fokus pada Nawa Cita dalam mereshuffle kabinetnya. Dia meminta Presiden jeli melihat kinerja menterinya dengan menjadikan Nawa Cita sebagai tolak ukur. “Harusnya Presiden Jokowi mempertimbangkan menterimenteri yang menjauhi Nawa Cita,” kata Ray di Kedai Kopi Deli, Jalan Sunda, Jakarta Pusat, Minggu (3/4). Hal ini dikatakan Ray mengingatkan bahwa Presiden sendiri sebenarnya harus punya dasar kuat untuk mereshuffle menterinya. Reshuffle, kata dia, jangan jadi ajang untuk menye;nangkan segelintir orang saja. “Jadi kita enggak menginginkan reshuffle, karenakepentingan menyenangkan atau suka enggak suka, bukan juga karena menyeimbangkan kekuatan partai politik,” ucapnya. Sementara, kritik penting menurut Ray untuk menteri saat ini masih disekitaran soal kesatuan kinerja. Dirinya menilai masih banyak menteri yang bekerja dengan interest yang menonjolkan kelompoknya. Salah satu contohnya, jelasnya , masih ada perbedaan pendapat antara menteri, Presiden dan Wakil Presiden yang kerap

PEJABAT NEGARA

DPR Desak KBRI Tak Layani Permintaan Fasilitas JAKARTA (BM) - Wakil Ketua Komisi I DPR Tubagus Hasanuddin mendesak Kementerian Luar Negeri agar tidak merespons surat yang berisi permintaan dari sejumlah pejabat negara. “Pada kasus tersebut, kami berharap KBRI tidak perlu melayani nota-nota ngawur seperti yang selama ini heboh di masyarakat. Berkonsentrasi saja pada tugas pokoknya,” tegas TB Hasanuddin, Minggu (3/4). Saat ini publik Indonesia dikejutkan dengan beredarnya dua buah surat dari pejabat negara yang meminta fasilitas buat dirinya sendiri maupun koleganya yang sedang pelesir ke luar negeri. Pertama adalah permintaan dari Sekretaris Kementerian PAN dan RB kepada Konjen RI di Sidney untuk melayani kolega Menteri Yuddi Chrisnandy. Kolega Yuddi hendak jalan-jalan ke Australia dan berharap mendapat fasilitas. Selain itu juga terkait surat anggota DPR dari Gerindra, Rachel Maryam, yang meminta fasilitas saat pelesir ke Paris, Prancis bersama keluarganya. Kesemuanya berharap ada fasilitas dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di negara yang dikunjungi. Politikus PDI Perjuangan itu mengatakan pihaknya sangat menyayangkan adanya surat permintaan fasilitas itu. Padahal, saat ini seluruh KBRI telah mengelola anggarannya berbasis kinerja. Sampai saat ini, berdasarkan laporan dari BPK, semua KBRI telah bekerja mengelola anggarannya dengan tepat dan tidak diketemukan masalah atau pelanggaran. (net/dra)

OTORITAS

FOTO : BM/IST

SEJALAN: Para menteri yang dilantik diharapkan dapat sejalan dengan program presiden yang terkenal dengan Nawa Cita. Bila ada menteri yang tidak melaksanakan Nawa Cita patut dipertanyakan.

dipertontonkan ke publik.”Kita melihat kabinet tak bekerja dalam satu orientasi. Makanya Presiden Jokowi harus membentuk kabinet baru dengan background Nawa Cita,” tandas dia Perombakan kabinet dibutuhkan dalam rangka perbaikan kinerja pemerintahan dan mengakomodasi kepentingan politik. Menanggapi isu perombakan kabinet tersebut, Ketua

DPP Partai Hanura, Erik Satrya Wardhana, beranggapan, pihaknya layak mendapat tambahan jatah menteri kabinet. Saat ini, kata dia, Hanura sudah mendapat jatah dua menteri kabinet, yakni Menteri Perindustrian, Saleh Husin dan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menteri PAN dan RB), Yuddy Chrisnandi.”Kalau bisa,

saya berharap ditambah jadi tiga atau empat,” kata Erik di kawasan Menteng, Jakarta, kemarin. Erik menilai, jatah Hanura tidak boleh dikurangi. Pasalnya, Hanura sejak awal sudah “berdarah-darah” memenangkan Jokowi dan Jusuf Kalla. “Kita enggak mau dong portofolio kita dikurangi. Kita sudah dukung Jokowi-JK sejak dari awal,” ungkap dia.

Semua partai politik, kata dia, tentunya ingin berkuasa dan menempatkan sebanyak mungkin kadernya di pemerintahan. Prinsip tersebut berlaku juga pada Hanura dengan tujuan menyejahterakan rakyat. “Tetapi, soal keputusan perombakan kabinet itu, kita serahkan sepenuhnya kepada Presiden Jokowi,” pungkas Erik.(nas/dra)

Pilkada 2017, Bawaslu Libatkan BNN JAKARTA (BM) - Tidak ingin kecolongan untuk kedua kalinya, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) berencana melibatkan Badan Narkotika Nasional (BNN), pada penyelenggaraan pemilihan kepala daerah serentak yang akan berlangsung Februari 2017. Anggota Bawaslu Nasrullah, mengatakan pihaknya segera meminta bantuan BNN untuk melakukan pemeriksaan pada setiap calon yang akan menjadi peserta pilkada 2017. “Wajib hukumnya BNN untuk terlibat, karena pada kasus mantan bupati Ogan Ilir akhir-

nya berdampak ke penilaian masyarakat terhadap badan penyelenggaran dan pengawas pemilu,” ujar Nasrullah di Jakarta, Minggu sore (3/4). Sehubungan dengan kasus tersebut, dia menceritakan bahwa sebenarnya pemeriksaan darah terhadap AhmadWazir Nofiandi sebelum terpilih menjadi Bupati Ogan Ilir berlangsung hingga dua kali. Berdasarkan informasi yang disampaikan, saat itu sudah ada kecurigaan dari tim dokter yang melakukan pemeriksaan sampel darah dari Ahmad W. Nofiandi.”Namun herannya masih

FOTO:BM/IST

Nasrullah

saja bisa lolos dan baru ketahuan sekarang, harusnya jika sudah ada indikasi seperti itu dilakukan

uji sampel rambut di tes yang kedua,” ujarnya. BNN menetapkan mantan bupati Ogan Ilir Ahmad Wazir Nofiandi sebagai tersangka setelah hasil tes urine usai penggerebekan pada 13 Maret 2016 terbukti positif mengandung methamphetamine. Ovi (27), sapaan akrab bupati itu ditetapkan sebagai tersangka bersama empat temannya. Mereka ditangkap BNN Pusat di kediaman orang tuanya Mawardi Yahya, yakni mantan Bupati OI di Jalan Musyawarah, Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Gandus, Palembang,

setelah kedapatan pesta shabushabu Minggu (13/3). Ovi terpilih menjadi bupati berpasangan dengan wakilnya Ilyas Pandji Alam setelah mengalahkan pasangan pembawa acara ternama Helmy Yahya-Muchendi Mahazarekki dan Sobli RozaliTaufik Toha. Dia merupakan bupati termuda yang terpilih dalam Pilkada Serentak 2016. Pria yang berencana melepas lajang pada April ini merupakan putra bupati sebelumnya yakni Mawardi Yahya yang telah memimpin Ogan Ilir selama dua periode. (nas/dra)

Hendak Direvisi, Ambang Batas Masih Diperdebatkan JAKARTA (BM) - Saat ini dalam UU 8/2015 tetap mengatur untuk calon perseorangan yang dapat maju ke panggung Pilkada jika memiliki dukungan 6,5 sampai 10 persen dari total daftar pemilih tetap di daerahnya. Idealnya angka itu dinaikan menjadi 10 sampai 15 persen dari total daftar pemilih tetap. Seperti dikemukakan ketua Komisi II DPR RI Rambe Kamaruzzaman mengatakan ambang batas pencalonan yang tinggi untuk calon kepala daerah perseorangan dapat melahirkan calon ideal. “Ambang batas yang tinggi ini bukan

untuk mempersulit, tetapi agar caloncalon yang muncul ideal dan berkualitas. Kalau ambang batasnya rendah semua orang bisa masuk jadi calon walaupun tidak memiliki kapasitas,” kata Rambe di Jakarta, Minggu (3/4). “Jadi disetarakan dengan partai Politik, syarat dukungan partai politik sebesar 20 persen dari jumlah kursi di parlemen, saran kami untuk perseorangan 10 sampai 15 persen dari daftar pemilih tetap,” kata Rambe. Sementara itu, Koordinator Nasional JPPR Masykuruddin Hafiz mengatakan harusnya ambang batas

pencalonan perseorangan diturunkan, agarmenjaringpemain-pemainbarupada Pilkada. “Daripada dinaikkan lebih baik diturunkan, untuk mendorong pasangan calon yang baru dan terjadinya regenerasi dalamduniapolitik,”katadia.Dikatakansaat ini jumlah calon perseorangan semakin menurun misalnya saja di Tangerang Selatan, pada Pilkada 2015 Tangerang Selatantidakmemilikicalonperseorangan, padahal pada pilkada sebelumnya ada. “Rata-rata daerah pada Pilkada 2015 hanya memiliki dua atau tiga calon, hanya

beberapa daerah yang calonnya sampai enam orang,” kata dia. Menurut penelitian yang dibuat JPPR, jalur perseorangan digunakan partai sebagai “pintu keluar darurat” bagi partai politik bermasalah masuk ke perseorangan dan menang. Studinya Pilkada 2015 yang memiliki 84 pasang calon perseorangan dan berhasil menang ada 12 pasangan calon. “Sebanyak dua orang adalah birokrat, dua pasangan dari PPP dan delapan pasang lainnya dari Golkar. Jadi metode perseorangan masih menguntungkan partai,” jelasnya.(net/dra)

Dikejar Waktu, UU Pilkada segera Direvisi Lagi JAKARTA (BM) - Proses revisi terdesak mengingat Pilkada serentak akan digelar pada 2017. Hingga saat ini rencana revisi Undang-Undang tentang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) terus bergulir. Menurut Direktur Eksekutif Perludem, Titi Anggaraini, jika merujuk pada UU Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundangundangan Pasal 5 Huruf g menegaskan, salah satu asas formulasi kebijakan publik adalah keterbukaan. Hal ini disampaikan sebagai payung hukum yang menaungi proses penyelenggaraan pilkada. Jika dilihat saat gelombang pertama tahun 2015 terdapat

catatan. Sehingga mau tidak mau harus dievaluasi undang-undangnya. Dalam rangka meningkatkan kualitas penyelenggaraan pilkada dari segi proses hingga akhir pemilihan umum. “Berkaca dari pilkada 2015, paling tidak terdapat tiga persoalan utama yang mendesak untuk diperbaiki,” kata Titi, di Cikini, Jakarta, Minggu (3/4). Tiga poin yang harus diperbaiki dalam revisi UU Pilkada yakni, dibebankannya anggaran penyelenggaraan pilkada kepada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang berdampak pada terciptanya conflict of interest terhadap calon kepala daerah. Pada persoalan metode pencalonan kepala

FOTO : BM/IST

DEADLINE: Pilkada serentak yang dilaksanakan tahun 2017 akan mendapati beberapa revisi UU Pilkada.

daerah mulai dari syarat dan ketentuan pendaftaran calon kepala daerah yang bermasalah

seperti bebas bersyarat. Terkait adanya pelanggaran dan penegakan hukum pemilu

seperti politik uang sampai dengam transparansi dam akuntabilitas dana kampanye yang masih menjadi catatan pesoalan yang mendesak untuk diperbaiki.Dia menegaskan, revisi UU Pilkada adalah tantangan bagi anggota Komisi II DPR dan pemerintah untuk melakukan perbaikan.”Jangan sampai dengan keterbatasan waktu berdampak pada terbatasnya pula substansi revisi yang tidak akan menyelesaikan persoalan penyelenggaraan Pilkada Serentak. Karena pada hakekatnya kebijakan publik hadir sebagai respon negara untuk menyelesaikan persoalan yang ada, bukan menimbulkan persoalan baru,” tandasnya.(nas/dra)

Bebaskan Sandera, TNI Tunggu Izin Filipina JAKARTA (BM) - Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo mengaku pihaknya hanya bisa menunggu izin dari negara Filipina untuk bisa beroperasi di negara itu demi membebaskan 10 Warga Negara Indonesia (WNI) yang disandera kelompok Abu Sayyaf pada pembajakan kapal, 26 Maret lalu. Karena, TNI tidak bisa begitu saja bertindak tanpa izin dari Filipina, yang wilayahnya jadi lokasi penyanderaanWNI. Jenderal Gatot mengatakan, pemerintah Indonesia harus menghormati teritori negara tetangga. Meski demikian, berdasarkan hasil koordinasi, Filipina berjanji dengan berbagai carauntukmembebaskansandera warga Indonesia. “Kita menunggu, sama saja kalau ada pembajakandidaerahkita,negaralaintidak boleh masuk kan? Kita harus yakin niat baik negara Filipina. Mereka berjanji akan berusaha dengan FOTO:BM/IST berbagai cara untuk membeGatot Nurmantyo baskan sandera,” ujarnya. Sebagai bentuk perhatian, TNI masih menawarkan apapun yang diperlukan negara Filipina. Segala bentuk bantuan kekuatan ataupun persenjataan, guna membebaskan sandera warga Indonesia. Jenderal Gatot Nurmantyo menambahkan, perkara ini berbeda halnya dengan kejadian penyanderaan beberapa waktu lalu di Thailand. Pihak negeri Gajah Putih itu memberikan kewenangan pada tentara Indonesia untuk bergerak melakukan operasi, hingga semua berjalan dengan baik. Hingga saat ini, tentara Indonesia belum dapat bergerak, sebelum ada izin dari negara Filipina. Bahkan selama ini, diutarakannya, TNI tidak berkomunikasi dengan pembajak, selama ini yang memonitor adalah pemerintah Filipina. (nas/dra)

Kebebasan Berpendapat

Menag Tanggapi soal Media Charlie Heboh JAKARTA (BM) - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin menegaskan bahwa kebebasan berpendapat tidak boleh disalahgunakan sebagai dalih pembenar untuk setiap tindakan menyebar kebencian dan menistakan agama tertentu. Menag meminta aparat hokum mengambil tindakan tegas terhadap pengelola akun media sosial dan penerbitan media yang menyebarkan kebencian dan penistaan agama. “Pemilik akun media sosial dan pihak yang memproduksi dan menyebar penistaan agama harus diproses hukum. Langkah ini lebih produktif ketimbang aksi kekerasan seperti di Prancis pasca terbitnya karikatur Nabi Muhammad di surat kabar Charlie Hebdo,” tegas Menag, Minggu. Sebuah komik satir bernama Charlie Heboh beredar di jejaring sosial. Pada laman facebook Charlie Heboh yang diunggah perdana, diketahui bahwa edisi perdana komik Charlie Heboh menampilkan gambar seorang pria berjanggut terlihat sedang memperkosa seorang anak kecil yang disimbolkan dengan perempuan berambut kepang lengkap dengan tas sekolah dan sebuah boneka. “Ana cuma menjalankan sunnah nabi,” ucap pria yang ditampilkan dalam laman sampul Charlie Heboh tersebut. Gambar ilustrasi pelecehan seksual itu, secara jelas terpampang dengan latar warna kuning dan tulisan berupa ‘Sunnah’ yang dituliskan sebanyak tiga kali. Belum diketahui persis di mana komik ini beredar dan diproduksi. Namun pemilik akun Charlie Heboh mengaku baru mengedarkannya di Jakarta. Menag menilai penegakan hukum lebih mencerminkan bahwa masyarakat Indonesia mampu bersikap dewasa menghadapi provokasi penistaan agama oleh pihak manapun.HalituselarasdenganajaranIslamyangmengutamakan cara produktif ketimbang reaktif dalam merespon sesuatu. “Protes dan bantahan untuk setiap tindakan penistaan perlu dilakukan dengan cara yang baik dan elegan,” katanya. Menag mengaku masih berprasangka bahwa pembuatan dan penyebaran karikatur yang sensitif agama adalah kesalahan fatal dalam memahami kebebasan berpendapat, bukan upaya sengaja untuk membuat gara-gara yang memancing keributan lewat isu agama. (bas/dra)


HUKUM & KRIMINALITAS 03

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SENIN, 4 APRIL 2016

Laporan Kepolisian soal Penjualan Tanah 5.320 M Belum Kelar

Urus Sertifikat, Keluarga Pelapor Dihambat

FOTO: BM/ANDRE

SURABAYA (BM) – Kasus penjualan tanah seluas 5.320 meter persegi yang dilaporkan ahli waris Ahmad Fathoni ke kepolisian masih belum menemukan titik terang. Laporan yang melibatkan perangkat desa dan pengembang itu malah berbuntut ke masalah terhambatnya urusan sertifikasi tanah keluarga Ahmad Fatoni. Udin, kakak Fathoni, yang mengurus sertifikat tanah seluas 3.000 meter persegi milik bersama 9 orang pewaris mengalami hambatan di kantor desa yang perangkatnya dilaporkan Fathoni ke kepolisian. “Prosesnya masih ngendon di kantor desa, padahal sudah 7 bulan saya urus,” ujar Udin. Kata Udin, pihaknya sudah mengurus sertifikasi tanah itu ke BPN. Setelah dicek oleh BPN, pihaknya disuruh meminta

Ahmad Fathoni

surat keterangan waris dari desa Keboan Anom. “Ketika saya meminta surat itu ke kantor desa, Kades dan Sekdes tidak bersedia membuatnya, padahal syarat yang diminta sudah saya berikan,” keluh Udin. Rencana ke depan, kalau urusan keterangan waris ini juga tak dikeluarkan pihak kantor desa, Udin bermaksud melaporkan keduanya ke pihak kepolisian. Ini berarti laporan kedua untuk perangkat desa setelah sebelumnya Ahmad Fathoni juga melaporkan untuk kasus penjualan tanah waris dan sertifikasi tanah seluas 5.320 meter persegi. ”Sebelum melaporkan saya akan konsultasi ke kuasa hukum saya,” ujar Udin menganam. Perihal tindakan perangkat desa yang kurang memberikan pelayanan optimal kepada warga ini juga disampaikan Bayu, salah satu kepala dusun Desa Keboan

Anom. Pria yang juga menjabat sebagai bendahara desa itu berkata bahwa Kades dan Sekdes memegang kendali semua pengurusan administrasi desa. ”Bahkan saya selaku bendahara seharusnya yang pegang uang, tetapi kenyataannya bukan saya. Melainkan Kades. Kalau ada apaapa kan saya yang harus bertanggung jawab,” ujar Bayu, masygul Ketika dijumpai Berita Metrodi rumahnya, Sekdes Sutiyono tidak ada di tempat. Tampak hanya ada anak dan menantunya kala itu. ”Bapak tidak ada,” ujar menantu Sutiyono. Begitu pula dengan Kades Imanadi. Ketika Berita Metroberkunjung ke rumahnya, hanya ada perempuan berambut pirang yang menemui. ”Bapak lagi ada rapat, entah sama siapa, mungkin sama pak Camat,” katanya. (dre/nii)

SURABAYA (BM) - Menyusul bentrokan pada 27 Februari lalu, bentrok kembali terjadi antara penghuni dengan petugas sekuriti apartemen Puncak Permai yang berlokasi di jalan Mayjend Sungkono. Bentrokan ketiga dalam kurun waktu 2 bulan ini terjadi pada Sabtu, (3/4) kemarin. Kendati takadakorbanjiwa,beberapawarga penghuni Puncak Permai ada yang mengalami luka ringan. Terjadinya bentrokan bermula dari penghuni yang ingin masuk ke kantor pemasaran untuk menemui pihak manajemen. Saat hendak masuk, belasan penghuni Puncak Permai sudah dihadang belasan sekuriti yang sebelumnya sudah mengetahui info kedatangan. Saat itulah terjadi aksi saling dorong, hingga berujung aksi saling pukul. Namun, warga yang kalah kuat akhirnya jatuh dan terinjak-injak. Bersamaan dengan kejadian tersebut, penghuni lain berupaya membalas dan terjadi bentrokan fisik. ”Mereka mendorong sembari memukul saya lebih dulu. Kami

FOTO: BM/ANDRE

Penghuni dan Sekuriti Bentrok Lagi

BENTROKAN KETIGA: Sekuriti membuat pagar betis agar tidak dapat dimasuki para penghuni apartemen.

gak terima dan kami balas,” ujar Hendi, salah penghuni Puncak

Permai. Aksi ini buntut dari kasus

yang serupa seperti sebelumnya. Yakni keluhan penghuni terkait

pelayanan manajemen yang dinilai buruk. Banyak fasilitas dan pelayanan yang kurang diperhatikan oleh manajemen. Salah satunya kendala listrik. Koordinator penghuni Puncak Permai, Andrian mengatakan, bahwa tujuan warga penghuni Puncak Permai kali itu sebenarnya menuntut perbaikanperbaikan fasilitas kamar yang sering bocor, mati lampu dan sebagainya. ”Padahal warga sudah membayar penuh, tapi fasilitas kacau balau. Tidak pernah ditempati, tiba-tiba ditagih uang listrik lebih dari Rp 1 juta,” kata Andiran. Selain listrik, keluhan lainya yakni belum diberikan ya sertifikat yangmenjadihakpenghuni.Sejauh ini pihak manajemen hanya menjanjikan belaka dan tidak pernah merealisasikan permintaan penghuni. Terkait hal ini, pimpinan apartemen Puncak Permai belum bisa memberikan komentar. ”Beliau tidak ada, harus buat janji dulu untuk menemuinya,” ujar salah satu karyawati. (dre/nii)

Berkas Bos Perdagangan Manusia Dilimpahkan

ISTIMEWA

PN segera Gelar Sidang

Kepala Kejari Surabaya, Didik Farkhan Alisyahdi.

SURABAYA (BM) - Berkas perkara jaringan perdagangan manusia via media sosial, dengan terdakwa Parmiasih (29) segera disidangkan. Kejaksaan Negeri (Kejari) Surabaya yang menangani kasus ini, telah melimpahkan dokumen mucikari tersebut ke Pengadilan Negeri (PN) Surabaya. Parmiasih dibekuk saat hendak mengantar Anti (nama samaran) ke lelaki hidung belang. Kepala Kejari Surabaya, Didik Farkhan Alisyahdi, mengurai berkas warga Benowo tersebut telah dikirim ke pengadilan pekan lalu. Pihaknya pun cukup menunggu jadwal sidang yang ditentukan panitera terkait. ”Sudah kami limpahkan. Jadwal masih menunggu,” ujarnya. Meski menunggu penjadwalan, Didik

memastikan jaksa siap kapan pun jadwal sidang digelar. Pihak kejaksaan, sudah menunjuk Fathol Rosyid sebagai penuntut umum yang menyidangkan saat di tingkat peradilan. Jaksa asal Bojonegoro ini menambahkan, Parmiasih akan dijerat dengan pasal pemberantasan tindak pidana perdagangan orang. Yakni Pasal 2 juncto Pasal 17 Undang-Undang RI No 21/2007. ”Jika terbukti ancaman pidananya lima tahun penjara,” tegas dia. Terpisah, Humas PN Surabaya, Efran Basuning, membenarkan pihaknya telah menerima berkas milik Parmiasih. Namun sejauh ini belum dapat dikonfirmasi siapa majelis yang memimpin dan kapan waktu persidangan berlangsung. ”Masih

dimusyawarahkan untuk penentuan hakimnya,” jelas Efran. Menurutnya dalam waktu dekat sudah akan disampaikan jadwal persidangannya. Untuk diketahui, Parmiasih ditangkap pada 2 Februari 2016 dari sebuah penggerebekan. Saat itu, dia mengantar Anti ke sebuah hotel di Jl Diponegoro. Anti diperdagangkan melalui akun media sosial facebook dengan sistem membayar uang muka lebih dulu. Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Surabaya yang mencium tindak pidana yang dilakukan Parmiasih lantas melakukan penggerebekan. Dari pengakuan tersangka, diketahui sudah menerima Rp 800 ribu sebagai bentuk uang muka. (arn/nii)

kilas

Arek Jatim Bawa Sabu Dibekuk BATAM (BM) – Seorang arek Jatim yang masih belum dibeber identitasnya tertangkap membawa sabu. Penangkapan tersangka dilakukan petugas di Pelabuhan Internasional Batam Centre, Kepulauan Riau, bersama barang bukti 679 gram sabu yang diselundupkan dari Malaysia ke wilayah Indonesia. ”Pelaku ditangkap Sabtu (2/4) malam di Pelabuhan Internasional Batam Centre. Kami masih melakukan penyelidikan dan pemeriksaan pada pelaku,” kata Direktur Reserse Narkoba Polda Kepri Kombes Pol Wiyarso di Batam, Minggu (3/4). Ia mengatakan penangkapan ST, pria lajang, bermula dari kecurigaan petugas Bea dan Cukai serta anggota kepolisian pada seorang yang mengambil koper di pintu kedatangan padahal dia bukan penumpang kapal feri Indo Berlian 5 yang baru tiba dari Setulang Laut, Malaysia sekitar pukul 20.00 WIB. Pria asal Jawa Timur berkaus hitam tersebut masuk ruang pengambilan bagasi dari puntu kedatangan penumpang sehingga menimbulkan kecurigaan petugas yang berjaga di pelabuhan. ”Setelah melewati pemeriksaan x-ray (alat pemindai) nampak ada benda aneh dalam koper yang diambil. Kemudian petugas membawa pelaku ke dalam pos pemeriksaan keamanan pelabuhan. Dari dalam koper berisi tiga bungkus plastik sabu-sabu,” kata dia. Pelaku dibawa ke Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai Tipe B Batam sebelum akhirnya dilimpahkan ke Polda Polda Kepri untuk menindaklanjuti kasus tersebut. ”Kami masih periksa untuk menentukan pelaku merupakan kurir atau pengedar. Termasuk mencari pihak yang mengirimkan sabu tersebut,” kata Wiyarso. Wiyarso mengatakan maraknya aksi penyelundupan sabu dari Malaysia ke Indonesia melalui Batam tengah menjadi perhatiam serius Polda Kepri dan jajaran. ”Kami bersama jajaran terus mengawasi pelabuhan dan pintu masuk lain ke Batam mengantisipasi penyelundupan sabusabu asal Malaysia,” kata dia. Secara terpisah, Kepala Bidang Pemberantasan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kepri Bubung Pramiadi meminta pemerintah pusat untuk berkoordinasi dengan pihak Malaysia, agar negara tersebut mau serius mencegah dan mengawasi peredaran narkoba ke Indonesia. ”Setiap ada penangkapan narkoba dari Malaysia di Kepri kami pasti selalu sampaikan ke pusat,” kata dia. (ant/nii)

Asyik Ngopi Dibacok SURABAYA (BM) - Nahas menimpa Abida (35). Ketika dia sedang asyik menikmati malam minggu sambil ngopi di warung, tiba-tiba dibacok oleh orang tak dikenal. Akibat bacokan tersebut, ia mengalami luka yang cukup parah dan harus dilarikan ke Rumah Sakit. Kejadian berawal saat karyawan swasta itu tengah ngopi di warung milik Yayuk (49) yang berada di Simokalangan. Sekitar pukul 20.30 Wib, datang dua orang berboncengan motor yang menghampiri dirinya. ”Pas ngopi, tahu-tahu ada orang yang tidak dikenal tiba tiba menghampirinya,” ujar Yayuk. Tanpa bilang ba bi bu, pria yang dibonceng turun dan mengeluarkan senjata tajam dari balik baju. Orang itu langsung membacok dan menikam korban. ”Parangnya ditusukkan dan dibacok-bacokan ke tubuh korban,” tambah Yayuk. Setelah puas membacok dan menusuk, dua orang tersebut langsung kabur meninggalkan Abida yang tak berdaya. Warga yang melihat langsung mengantarkan pelaku menggunakan becak ke klinik Nurmedika yang tak jauh dari lokasi. Luka yang dialami Abida cukup parah. Lukanya antara lain pada pelipis sebelah kiri, tangan kanan tepatnya ibu jari, luka tusuk pada perut sebelah kiri, luka pada pinggang sebelah kiri dan luka tangan sebelah kiri. Karena parahnya luka yang dialami korban, pihak klinik kemudian merujuk korban ke Rumah Sakit Mitra Keluarga. Kompol Yulianto, Kapolsek Sukomanunggal, mengatakan, sebelum dirujuk ke Rumah Sakit, pihak Klinik Nurmedika sudah menghubungi pihak kepolisian. ”Mereka menelepon pihak SPKT pada 21.00 Wib dan mengabarkan bahwa ada korban penganiayaan berat,” ujar Kompol Yulianto. Identitas pelaku, kata Yulianto, sudah dikantongi petugas dan kini aparat melakukan pengejaran. ”Identitas pelaku sudah diketahui, pelaku masih kami buru. Untuk proses lebih lanjut, saat ini kami sedang meminta keterangan saksi lain,” ungkap Kompol Yulianto. (dre/nii)

Catatan Hukum Sepekan

Dari Mantan Rektor Unair, La Nyalla, hingga Novel tentukan langkah-langkah berikutnya,” kata Suko Widodo, Ketua Pusat Informasi dan Humas (PIH) Unair, sehari setelah penetapan Fasich sebagai tersangka.

Kabar mengejutkan kalangan civitas akademika Unair itu datang dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Lembaga anti rasuah itu akhirnya menetapkan mantan Rektor Universitas Airlangga (Unair), Fasich alias FAS, sebagai tersangka kasus dugaan korupsi pembangunan Rumah Sakit Pendidikan Unair dan korupsi pengadaan sarana prasarana pendidikan. ”KPK menemukan bukti permulaan yang cukup meningkatkan status kasus ini ke penyidikan dan menetapkan FAS Rektor Unair 2006-2015 sebagai tersangka,” ujar Pelaksana Harian Kepala Biro Humas KPK,Yuyuk Andriati di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Rabu pekan lalu.

KPK menduga Fasich melakukan tindak pidana korupsi dalam pembangunan Rumah Sakit Pendidikan Unair dengan sumber dana Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) periode 2007-2010 dan korupsi sarana prasarana pendidikan dengan sumber dana DIPA 2009. Saat itu, FAS bertindak selaku rektor sekaligus Kuasa Pengguna Anggaran (KPA). Ia diduga melakukan perbuatan melawan hukum dan menyalahgunakan wewenang untuk memperkaya diri sendiri dan orang lain terkait pembangunan RS Pendidikan di Unair. Dari total nilai proyek sekira Rp 300 miliar, FAS diduga merugikan negara men-

ISTIMEWA

Sepanjang pekan lalu, ada banyak peristiwa hukum terjadi dan mendapat porsi pemberitaan yang memadai di harian Berita Metro. Kasus Penetapan tersangka atas nama mantan Rektor Unair, Fasich, kasus permohonan Praperadilan La Nyalla terhadap Kejati Jatim yang menetapkan diri pemohon sebagai tersangka, serta kasus gugatan praperadilan dalam perkara dengan tersangka penyidik KPK, Novel Baswedan. Berikut cuplikan catatannya:

PRAPERADILAN: Novel Baswedan menunggu respon lanjut dari Kejaksaan Agung terhadap putusan hakim praperadilan.

capai Rp 85 miliar. Akibat perbuatannya, mantan rektor yang menjabat dua periode itu dijerat Pasal 2 atau Pasal 3 Undang-undang Pemberantasan Korupsi juncto Pasal 55 Ayat 1 kesatu KUHP juncto Pasal 6 KUHP. Pihak Unair sendiri merespon penetapan tersangka Fasich dengan mem-

bentuk tim advokasi. Dalam pembentukan tim ini, Unair bekerjasama dengan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jatim mengingat Fasich juga pernah menjadi ketua PWM Jatim. “Sekarang sedang didiskusikan aspek hukumnya, kemudian baru kita

Praperadilan Dikabulkan Sementar itu, sidang praperadilan di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya seperti menjadi antiklimaks dari pemberitaan ihwal tindakan Kejati Jatim menetapkan Ketua Umum Kadin Jatim, La Nyalla Mattalitti, sebagai tersangka. Pada hari sidang perdana praperadilan tersebut, Rabu pekan lalu, Kejati Jatim selaku termohon tidak hadir tanpa pemberitahuan. Hakim tunggal Ferdinandus, telah mengumumkan tiga kali terkait akan dimulainya sidang. Namun ditunggu selama 3 jam, sejak pukul 09.00 hingga 12.00 WIB, tak satupun perwakilan Korps Adhyaksa tampak untuk mengikuti praperadilan. Hakim akhirnya menunda sidang hingga minggu depan. ”Kita menyaksikan bersama-sama (Kejati tidak hadir). Sebagaimana aturan, sidang praperadilan akan ditunda hingga 5 April,” ujar hakim. Satu peristiwa hukum lagi yang

patut mendapat catatan adalah putusan pengadilan negeri Bengkulu yang mengabulkan permohonan praperadilan terhadap Surat Keputusan Penghentian Perkara (SKPP) Novel Baswedan yang dikeluarkan pihak kejkaksaan. Hakim memutuskan permohonan praperadilan, yang diajukan pemohon Irwansyah Siregar dan Dedi Nuryadi, diterima pengadilan. Putusan itu dibacakan Hakim Suparman di ruang sidang Tipikor Pengadilan Negeri Bengkulu, Kamis pekan lalu. ”Menyatakan permohonan praperadilan dari pemohon diterima dan meminta kepada pihak termohon untuk segera mengembalikan berkas dakwaan ke Pengadilan,” kata Suparman membacakan putusannya. Menanggapi putusan tersebut, Jaksa Agung HM Prasetyo mengatakan, tidak menutup kemungkinan dirinya akan mengambil langkah mengesampingkan perkara atau deponir kasus yang menjerat penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi Novel Baswedan. ”Kami masih akan mempelajari putusan Pengadilan Negeri Bengkulu itu,” ujarnya. (bm/ti/nii)


04 O P I N I

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 4 APRIL 2016

Menindaklanjuti Kesepakatan UNFCCC COP21 Paris

P

Rumah Sakit Unair Menyeret Mantan Rektor?

M

antan Rektor Universitas Airlangga, Prof. Dr. H. Fasichul Lisan, Apt. ditetapkan sebagai tersangka korupsi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi. Fasich – panggilan akrab pria kelahiran Malang, 31 Desember 1946-ini, diduga melakukan korupsi proyek pembanguan Rumah Sakit (RS) Universitas Airlangga, Surabaya tahun anggaran 2010. Fasichul Lisan yang menjabat dua kali masa bakti sebagai Rektor Unair (2006-2010 dan 2010-2015) selama ini dikenal sebagai “orang baik, sederhana dan aktivitas organisasi keagamaan”, sehingga penetapan statusnya sebagai tersangka dugaan korupsi cukup mengagetkan dan mencengangkan banyak pihak. Sebagai alumni Fakultas Farmasi ITB (Institut Teknologi Bandung), Fasich merupakan pendobrak “tradisi” di Unair Surabaya. Dialah, orang pertama yang bukan dokter atau yang bukan berasal dari fakultas Kedokteran (FK) yang menduduki jabatan Rektor Unair sejak tahun 1966. Dan, kebetulan, penggantinya saat ini (2015–2020) juga bukan dari FK, yakni Prof Dr Moh Nasih, Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unair. Pelaksana Harian Kepala Biro Humas KPK, Yuyuk Andriati menyatakan, penetapan Fasich sebagai tersangka, setelah KPK berhasil menemukan dua alat bukti permulaan yang cukup. Bukti permulaan itulah yang cukup digunakan untuk meningkatkan kasus ini ke penyidikan dan menetapkannya sebagai tersangka. Proyek pembangunan RS Universitas Airlangga, menggunakan sumber dana dari DPA (Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran) 2007-2010, peningkatan sarana dan prasarana rumah sakit dengan sumber dana DIPA 2009. Nah, Fasich sebagai rektor saat itu, merupakan KPA (Kuasa Pengguna Anggaran) yang diduga menggunakan wewenangannya untuk memperkarya diri sendiri. Dari hasil penyelidikan, KPK menemukan kerugian negara sebesar Rp 85 miliar dari total nilai proyek sebesar Rp 300 miliar. Sehingga, Fasich dijerat KPK sesuai dengan Pasal 2 ayat 1 atau Pasal 3 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (UU Tipikor) juncto Pasal 55 ayat 1 ke 1 jo Pasal 6 ayat 1 KUHP. Dikaitkan dengan kasus Fasich. Mantan Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono–SBY itu menjalani pemeriksaan di kantor KPK 7 Maret 2016 lalu. Dia ditanya masalah pengadaan alat kesehatan rumah sakit Universitas Airlangga tahap I dan II Tahun anggaran 2010. Berita yang beredar saat itu mantan menteri kesehatan yang jadi tersangka. Namun, yang jelas saat ini mantan Rektorlah yang ditetapkan sebagai tersangka. Entah, kebetulan atau sengaja diatur, penetapan tersangka bagi mantan Rektor Unair ini diluncurkan setelah ribut ributnya Kejaksaan Tinggi Jawa Timur yang memaksakan kehendak agar Dr. Ir. H. La Nyala Matalitti yang Ketua Umum PSSI dan di Jawa Timur sebagai Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) ditahan. KPK saat itu datang ke Kejaksaan Tinggi Jawa Timur katanya sedang mengadakan supervisi. Apa pengertian secara lengkap mengenai supervisi bagi KPK itu? Mestinya KPK harus menerangkan secara gamblang apa yang dimaksud sedang mengadakan supervisi itu. Tahu-tahu dalam hitungan hari, mantan Rektor Unair jadi tersangka, kabarnya La Nyala Matalitti dikait-kaitkan karena gedung RS Unair itu yang membangun PT. Pembangunan Perumahan, kalau disingkat menjadi PP yang berbau atau disama-samakan dengan Pemuda Pancasila. Bagaimana kejelasannya ini? Kita tunggu apa benar Mantan Rektor Unair ini jadi tersangka. Kini, Fasich sedang menunggui istrinya yang sedang rawat inap penyakit jantung di RS Unair dan masih di ruang ICU. Ada yang menyebut, kasus ini merupakan “korupsi berjamaah”. Karena itu banyak yang “pasang badan” untuk membela Fasich. Di samping Rektor Moch. Nasih, para guru besar, juga Ikatan Alumni (IKA) Unair, serta pengurus Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur. Sederet nama-nama sudah disebut Sekretaris IKA Unair Akmal Boedianto bakal menjadi kuasa hukum di antaranya, Prof Yusril Ihza Mahendra dan Prof Maqdir Ismail. Namun, ada kabar lain para alumni Unair menyarankan agar kuasa hukum yang mau membentengi Mantan Rektor Unair ini, malakukan perlawanan dengan mengajukan Gugatan Praperadilan (Praper). Sebab, lembaga inilah yang berhak menguji dan mengontrol kebenaran langkah yang dilakukan KPK. Sebab, nilai proyek Rp 300 miliar dan yang dikorupsi Rp 85 miliar apa ya. Proyek bisa jalan dengan baik dan apa benar ada korupsi dengan nilai sebesar itu, itulah yang perlu dikaji sekaligus dikontrol lewat Praper, Walahualambisawab. - Mas Ngabehi.BA.

ada Desember 2015, Presiden Jokowi menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi Perubahan Iklim Dunia yang biasa disebut UNFCCC COP21 Paris. Di forum bergengsi itu Presiden mengumumkan komitmen Indonesia untuk menurunkan emisi Gas Rumah Kaca (GRK) pada tahun 2030 sebesar29%denganupayasendiri, dan hingga 41% dengan bantuan dan kerjasama internasional. Komitmen tersebut diukur dari proyeksi Business as Usual (BAU). COP21 di Paris mengadopsi Kesepakatan Paris (Paris Agreement) yang bertujuan untuk menjaga kenaikan suhu rata-rata tidak mencapai 2oC di atas suhu sebelum masa Revolusi Industri dan mengupayakan lebih lanjut hingga tidak lebih dari 1,5oC. Kesepakatan Paris juga merupakan basis legal implementasi sehingga pengendalian perubahan iklim di tingkat internasional menjadi universal dan harus dilaksanakan oleh serta mengikat secara legal semua Negara Pihak. Selain itu, COP21 di Paris juga menekankan pentingnya peran semua pemangku kepentingan untuk menjamin tercapainya tujuan mulia tersebut. Dalam hal ini, pemerintah perlu mengajak peran serta non state actors, yaitu pemerintah daerah, pelaku bisnis, Lembaga Swadaya Masyarakat, akademisi dan peneliti, semaksimal mungkin. Indonesia sebagai negara kepulauan yang rentan terhadap dampak perubahan iklim, perlu menindaklanjuti Kesepakatan Paris tersebut dengan melibatkan semuapihakyangberkepentingan. Tindaklanjutyangdimaksuddapat dikelompokkan ke dalam tujuh kelompok utama: 1) aspek legal, 2) aksi mitigasi, 3) aksi adaptasi, 4) dukungan aksi terhadap upaya implementasi, 5) pelaporan dan transparansi, 6) peran non state actors dan 7) lobi global. Secara umumketujuhkelompoktersebut dapat dijelaskan sebagai berikut: Aspek Legal Dalam aspek legal, berikut adalah beberapa aksi yang perlu dilakukan: Indonesia perlu menandatangani Kesepakatan Paris pada tanggal 22 April 2016 di New York.

Sebagai dukungan terhadap Kesepakatan Paris, maka proses ratifikasi perlu dilakukan sebagai payung pengembangan peraturan lainnya. Pengembangan UndangUndang Pengendalian Perubahan Iklim sebagai dasar hukum untuk memastikan keberlanjutan implementasi pengendalian perubahan iklim jangka panjang di Indonesia. Aksi Mitigasi Untuk kelancaran pelaksanaan aksi mitigasi, maka perlu dilakukan penyesuaian atau pengembangan berbagai kebijakan dan peraturan yang berdasarkan kajian berbasis sains, di antaranya: Kajian dan analisis untuk penetapan baku mutu emisi GRK untuk semua sektor, dan dimulai dari sektor yang telah memiliki basis data historis emisi seperti sektor migas dan industri. Kajian dan analisis mengenai pencapaian target penurunan emisi sebesar 26/41 pada tahun 2020 sehingga dapat menjadi basis yang kuat dalam implementasi penurunan emisi sebesar 29/ 41 paska 2020 hingga 2030 nanti. Kajian dan analisis mengenai target yang disampaikan Indonesia untuk tahun 2025. Kajian dan analisis mengenai target 2025 dan 2030 untuk mendapatkan kesepakatan bersama di tingkat domestik termasuk dari berbagai sektor dan pemangku kepentingan. Kajian dan analisis potensi aksi mitigasi yang dapat dilakukan bersama (cooperative approaches), baik antara pemangku kepentingan di tingkat domestik maupun potensi di tingkat regional (seperti ASEAN, Asia-Pasifik) dan internasional. Mendorong dan memastikan berlanjutnya berbagai kegiatan Clean Development Mechanism (CDM) yang telah berlangsung di Indonesia. Kajian dan analisis untuk membangun sistem dan mekanisme fleksibilitas dalam pelaksanaan mitigasi di dalam negeri termasuk mekanisme perdagangan karbon maupun performance based payment yang berdasarkan pada sistem cap-and-trade dan juga sistem baseline-and-credit.

Oleh: Murni Titi Resdiana (Kepala Divisi Administrasi di Dewan Nasional Perubahan Iklim-DNPI)

Kajian dan analisis untuk mempersiapkan peran Indonesia dalam mekanisme fleksibilitas di tingkat global selain di bawah Protokol Kyoto. Aksi Adaptasi dan juga Loss and Damage Pemerintah perlu melakukan penyesuaian atau pengembangan berbagai kebijakan dan peraturan perundangan melalui berbagai kajian, analisis, dan penyusunan basis data, antara lain: Kajian dan pembuatan basis data mengenai kerentanan di seluruh wilayah Indonesia dan di semua sektor ekonomi dan sosial serta budaya. Kajian dan pembuatan basis data mengenai kelembaman (resilience) di seluruh Indonesia dan di semua sektor ekonomi, sosial, dan budaya. Kajian dan analisis serta pembuatan basis data mengenai berbagai dampak yang telah terjadi, baik dampak yang terjadi dalam waktu pendek dan mendadak maupunyangterjadidalamwaktu panjang dan perlahan; serta berdasarkan tingkat kejadian (frekuensi dan magnitude). Kajian dan analisis serta identifikasi dan pembuatan basis data berbagai aksi adaptasi yang perlu dilaksanakan di Indonesia. Hal ini akan membantu Indonesia mengakses dana yang tersedia, seperti Adaptation Fund (AF), Green Climate Fund (GCF) maupunjenispendanaanlainnya dari berbagai entitas yang ada. Kajian dan analisis serta pembuatan basis data berbagai pendekatan, teknologi, dan kearifan tradisional untuk mengatasi dampak. Kajian dan analisis mengenai berbagai mekanisme asuransi, mekanisme fiskal dan pendanaan lainnya untuk membantu mengatasi dampak. Kajian dan analisis potensi kerjasama tingkat domestik, regional, dan internasional. Dukungan Aksi terhadap Upaya Implementasi (means of implementation) Kegiatan ini merupakan “enabling environment” yang akan

membantu terlaksananya aksi di tingkat pusat dan subnasional. Untuk itu diperlukan dukungan kajian dan penguatan institusional sebagai berikut: Penguatan dan operasionalisasi National Designated Authority (NDA) dari GCF sehingga Indonesia dapat mengakses dana GCF secara efektif termasuk melalui keberadaan National Impementing Entity (NIE) yang harus segera diwujudkan. Kajian dan analisis mengenai nilai karbon (bukan harga karbon) untukmendukungpenerapan polluters pay principle yang efektif. Kajian dan analisis mengenai kebutuhan pendanaan untuk implementasi aksi mitigasi dan adaptasi serta identifikasi peluang sumber pendanaan, baik domestik (APBN dan non-APBN lain) maupunkerjasamainternasional. Kajian dan analisis serta pembuatan basis data mengenai penguasaan teknologi yang telah ada (termasuk teknologi berbasis tradisional) serta kebutuhan teknologi untuk mendukung implementasiaksimitigasidanadaptasi. Kajian dan analisis mengenai peluang kerjasama riset dan pengembangan teknologi, baik di tingkat domestik, regional maupun internasional, selain peluang kerjasama penguasaan teknologi dari pihak lain. Kajian dan analisis serta pembuatan basis data berbagai kegiatan penguatan kapasitas (know-how) yang telah dilakukan di Indonesia sebagai bagian dari mekanisme pelaporan. Kajian,analisis,identifikasidan pembuatan basis data berbagai know-how yang dimiliki oleh berbagaipemangkukepentingandi Indonesia, terutama yang berdasarkankearifanlokaldantradisional sehingga dapat menjadi tawaran bagiIndonesiauntukmenjadi provider know-how bagi South-South/ trilateral cooperation. Pelaporan dan Transparansi Indonesia sebagai negara berkembang diharapkan dapat menyampaikan laporan komitmen penurunan emisi atau upaya peningkatan kapasitas yang sudah dilakukan. Berikut adalah hal-hal yang perlu dilakukan untuk mendukung pelaporan dan transparansi: Kajian dan analisis berbagai

metodologi pengukuran, penghitungan dan inventarisasi emisi GRK sejalan dengan kondisi sektoryangbersangkutandansejalan dengan proses yang berjalan di tingkat internasional. Penentuan dan penetapan metodologi yang dapat digunakan oleh pihak terkait di Indonesia berdasarkan kajian dan analisis yang telah dilakukan. Penentuan dan penetapan mekanisme dan prosedur pelaporan serta pemantauan yang harus dilakukan oleh masingmasing pelaku, baik pelaku di sisi pemerintah, pemerintah daerah, pelaku bisnis maupun pemangku kepentingan lainnya. Kajian dan analisis mengenai berbagai lembaga independen yang dapat berperan sebagai lembaga verifikasi yang dilanjutkan dengan dorongan dan dukungan untukmelakukanpendaftarandan akreditasi di tingkat internasional. Peran Non State Actors Berikut adalah beberapa hal yang perlu dilakukan untuk meningkatkan peran serta non state actors dalamaksiperubahaniklim: Pelaku bisnis memiliki peran yang besar bukan hanya dalam pelaksanaan aksi tetapi terutama dalam investasi baik secara langsung melalui investasi bisnis rendah emisi ataupun melalui penyaluran dana corporate social responsibility (CSR). Pemerintah Daerah. Berbagai program yang dibuat di tingkat nasional akan dilaksanakan di tingkat subnasional dan lokal sejalan dengan program pembangunan daerah. Hal ini perlu diatur dalam perundangan yang berlaku. LSM dan lembaga non pemerintah lainnya. LSM diharapkan memberikan pendampingan kepada masyarakat untuk upaya aksi di tingkat tapak, antara lain: penyediaan energi terbarukan berskala mikro, pengembangan mekanisme pendanaan yang inovatif, hingga upaya penanganan bencana dampak perubahan iklim. Akademisi, pakar dan peneliti. Peran akademisi, pakar dan peneliti menjadi kunci dalam mendukung pengembangan basis data, pengembangan model dan skenario yang berdasarkan basis ilmiah. (*)

Penguatan DPD RI Suatu Keniscayaan

P

enguatan kewenangan Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) melalui amendemen Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 adalah suatu keniscayaan setelah pemerintah dan DPR RI belum menindaklanjuti putusan Mahkamah Konstitusi. Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 92/PUU-X/ 2012 atas Pengujian UndangUndang Nomor 27 Tahun 2009 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRDsertaUndang-UndangNomor 12Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundangundangan, misalnya, eksekutif dan legislatif belum melakukan penyempurnaan terhadap dua undang-undang tersebut. Bahkan, pemerintah dan DPR RI tidak memasukkan putusan MK dalam Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD (UU MD-3). Misalnya, terkait dengan Pasal 146 Ayat (1) UU No. 27/2009 yang telah dinyatakan bertentangan dengan UUD 1945 oleh MK (vide Putusan MK No. 92/PUU-X/2012). Namun, dalam salah satu pasal UU No. 17/2014 tentang MD-3, ketentuan itu masih ada. Dalam Pasal 166 Ayat (2), disebutkan bahwa rancangan undang-undang sebagaimana dimaksud pada Ayat (1) beserta naskah akademik disampaikan secara tertulis oleh pimpinan DPD kepada pimpinan DPR. Padahal, majelis hakim konstitusi yang diketuai Mohammad

Mahfud Md., 27 Maret 2013, menyatakan Pasal 146 Ayat (1) UU No.27/2009bertentangandengan UUD 1945 sepanjang tidak dimaknai, “Rancangan undangundang beserta penjelasan atau keterangan dan/atau naskah akademik yang berasal dari DPD disampaikan secara tertulis oleh pimpinanDPDkepadapimpinan DPR dan kepada Presiden.” Hal itu terjadi, menurut pengamat politik dari Universitas Diponegoro Semarang, Dr Teguh Yuwono, karena tidak ada lembaga yang mengeksekusi putusan MK. Mengubah Pasal 20 UUD’45 Karena melalui pintu nonamendemen UUD 1945 hingga sekarang belum berhasil, satusatunya jalan adalah mengubah Pasal 20 UUD 1945 dengan menambah “Dewan Perwakilan Daerah” sehingga Pasal Pasal 20 Ayat (1) berbunyi sebagai berikut: “Dewan Perwakilan Rakyat dan ‘Dewan Perwakilan Daerah’ memegang kekuasaan membentuk undang-undang.” Pada Ayat (2)-nya menjadi: “Setiap rancangan undang-undang dibahas oleh Dewan Perwakilan Rakyat, ‘Dewan Perwakilan Daerah’, dan Presiden untuk mendapat persetujuan bersama.” Pasal 22D Pasal Ayat (1) UUD 1945, kata Teguh Yuwono, juga perlu diamendemen karena penempatan kata “dapat” membuat posisi hukum dan posisi DPD tidak kuat, tidak jelas, dan lemah. Sebaiknya dihilangkan lema tersebut sehingga menjadi: “DPD meng-

Oleh: D.Dj. Kliwantoro (jurnalis LKBN Antara)

ajukan kepada DPR rancangan undang-undang yang berkaitan dengan otonomi daerah, hubungan pusat dan daerah, pembentukan dan pemekaran serta penggabungan daerah, pengelolaan sumber daya alam dan sumber daya ekonomi lainnya, serta yang berkaitan dengan perimbangan keuangan pusat dan daerah.”“Penghilangan kata itu harus diikuti harmonisasinya terhadappasal-pasallain,khususnya menyangkut kewenangan DPD, DPR, dan Presiden. Artinya, harmoni ini tentu harus berawal dari pasal-pasal yang ada pada bagian awal UUD 1945,” kata dosen senior pada Jurusan Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Undip Semarang itu. TeguhYuwono juga memandang perlu meniadakan kata “ikut” dalam Pasal 22D Ayat (2) UUD 1945. “Ikut berarti ada yang mengajak. Kalau tidak ada yang mengajak, ya, tidak bisa ikut,” katanya dalam diskusi publik bertajuk Penguatan DPD RI Melalui Amendemen UUD 1945 di Semarang, Selasa (22/3). Perlu Dukungan Parpol Pasal-pasal dalam UUD 1945 itu bisa diubah melalui “pintu” amendemen UUD 1945. Namun, kata Teguh Yuwono, bukan hal yang mudah karena membutuhkan usul persetujuan 2/3 anggota MPR RI. Sementara itu, jumlah anggota DPD saat ini

tidak lebih dari 1/3 jumlah anggota DPR atau sebanyak 132 orang dari 33 provinsi. Dengan demikian, perlu dukungan DPR RI terkait dengan usulan perubahan ke-5 UUD 1945. “Artinya, hampir mustahil amendemen UUD 1945 tanpa dukungan dan pelibatan DPR RI yang secara tidak langsung pasti membutuhkan dukungan politik, khususnya partai politik,” katanya. Teguh Yuwono menegaskan bahwa pasal-pasal dalam UUD 1945 yang masih menempatkan DPD dalam posisi yang lemah. Oleh karena itu, perlu diamendemen. Pasalnya, kalaupun putusan MK ditindaklanjuti oleh pemerintah dan DPR RI dengan merevisi UU Pembentukan Peraturan Perundang-undangan dan UU MD-3, kewenangan DPD RI tidak sampai memberi persetujuan atau pengesahan rancangan undang-undang menjadi undang-undang. Inisiatif DPD 34 RUU Dalam UUD 1945 Pasal 22D Ayat (1), disebutkan bahwa DPD dapat mengajukan kepada DPR rancanganundang-undang.Akan tetapi, kata Pembantu Dekan I Fakultas Hukum Universitas Diponegoro, Prof Retno Saraswati, pada kenyataannya DPR RI tidak menindaklanjuti 34 rancangan undang-undang hasil inisiatif DPD RI. Pasal 22D Ayat (3) menyebutkan: “DPD dapat melakukan pengawasan atas pelaksanaan

undang-undang mengenai: otonomi daerah, pembentukan, pemekarandanpenggabungandaerah, hubungan pusat dan daerah, pengelolaan sumber daya alam dan sumber daya ekonomi lainnya, pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara, pajak, pendidikan, dan agama serta menyampaikan hasil pengawasannya itu kepada DPR sebagai bahan pertimbangan untuk ditindaklanjuti.” Namun, kata Teguh Yuwono, selama dua periode keanggotaan DPD RI (2004 sampai dengan 2009 dan 2009 s.d. 2014), dari 138 rekomendasi pengawasanyangdisampaikanke DPR RI, ternyata tidak satu pun yang ditindaklanjuti oleh DPR. Oleh karena itu, Ketua Badan Pengkajian (BP) Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI, Bambang Sadono, berpendapat bahwa penguatan peran DPD sangat penting. “Sekarang ini, dalam praktiknya menyerap aspirasi masyarakat, DPD kerap mentok. Pasalnya, tidak bisa ikut langsung membuat keputusan legislasi dan anggaran,” katanya. Dewan Perwakilan Daerah, kata Bambang, hanya bisa memberikan saran dalam penganggaran dan hanya bisa membahas dalam bidang legislasi. Misalnya, ketika dia mengusulkan pembentukan Undang-Undang tentang Bahasa dan Kesenian Daerah, DPR menerima dan membahasnya. “Namun, tinggal UU Bahasa Daerah. Tidak ada keseniannya,” katanya. (*)

Direktur: Silvia Balhmar. Pemimpin Perusahaan: M. Mashudi. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Totok Hartana. Wapimred: Noor Ipansyah Iskandar. Dewan Redaksi: AR Balhmar, Djoko Tetuko, Samiadji Makin Rahmat, Yahya A Waber, Tjipto Chandra, Marcella, Hadi Ismanto, M. Nabil. Redaktur Pelaksana: Rofiq Kurdi Ismail. Koordinator Liputan: Subairi Amar Bachan, Redaktur: Bambang Andrias, Oki Lukito, Aziz Tri, E Prayogo, Novi Triawan, Indra Nanang. Asisten Redaktur: Dian Kurniawan. Reporter: Arina, Ali Topan, Faisal Abdillah, Suluh DP, Jefri Y, Andre Septia Hadi. Fotografer: Soemadji, Tovan Beka . Copy Editor: Bangkit Irmanudin Bahri. Pracetak: Ahmad Choironudin. Artistik/Tata Letak: Irfan HA, Luthfi. Desain Grafis: Khalid "Klied" Sekretaris Redaksi: Faradina Bidang Online: Wahyu Saputro. Eksekutif Marketing: Fahad Balhmar, Khalid H. Perwakilan Daerah: Jakarta: Marcella (Kord), Ferdy Yunisaf. Mojokerto: Prayogi. Sidoarjo: Yahdar Balhmar, Syaikhul Hadi. Pasuruan: H Umar Wirohadi (kabiro), Abdul Kadir Jaelani, Wahyudi. Probolinggo: Yusron Fuadi. Kediri: Budi Arya. Malang: Aji, Kholil, Agus Susanto. Timur Raya/Situbondo: Edi Sudibyo. Lamongan: M. Zainuddin, Thafhanul Fahri. Koordinator Sirkulasi/Pemasaran: M. Mashudi. Alamat Redaksi: Jl Tunjungan No 86 Surabaya. Telp. +6231 5318686, 5323414. Fax:+6231 5323415 Redaksi: 081334312300 | Iklan/Langganan: 081216327858 | No Pengaduan: 031 70975270 Email: red_beritametro@yahoo.co.id. Tarif Iklan: Display(fc) Rp. 35.000/MMK (BW) Rp. 25.000/MMK. Sosial Rp. 10.000/MMK, Baris Rp. 15.000 (Minimal 2 Baris). Percetakan: PT Citra Cetak Pratama (isi di luar tanggung jawab percetakan)


OLAH RAGA 05

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 4 APRIL 2016

1

BARCELONA

REAL MADRID

HASIL PERTANDINGAN

2

PREMIER LEAGUE INGGRIS

(La Liga Spanyol)

Real Madrid Menangi ’El Clasico’ 10 Pemain ’El Real’ Bekuk Barcelona BARCELONA (BM) – Real Madrid berhasil membalas dendam sekaligus mempermalukan Barcelona di duel panas berlabel ‘El Clasico’ di Camp Nou, Minggu (3/4) dinihari WIB. Tim berjulukan Los Blancos menang tipis 2-1. Laga ini pun diwarnai kartu merah yang diterima bek Real Madrid, Sergio Ramos, tujuh menit menjelang pertandingan usai. Tetapi, kemenangan Real Madrid yang ditentukan oleh Cristiano Ronaldo, justru terjadi saat mereka bermain dengan 10 orang, tepatnya tiga menit setelah Ramos keluar. Tambahan tiga poin ini tak mengubah posisi Real Madrid di klasemen sementara. Dengan raihan 69 poin, tim ibukota Spanyol tersebut tetap berada di urutan ketiga. Barcelona tetap di puncak dengan koleksi 76 poin. Barca mengambil kendali permainan sejak peluit kick-off berbunyi. Peluang emas pun langsung hadir pada menit ke-10, ketika Neymar menyisir sisi kiri pertahanan Real Madrid. Tapi hingga akhir babak pertama, skor tetap imbang tanpa gol. Pada babak kedua, Barcelona membuka keunggulan pada menit ke-56. Gerard Pique menjebol gawang Navas lewat sundulan memanfaatkan umpan sepak pojok Ivan Rakitic. Pique dengan jeli melepaskan diri dari kawalan Pepe, sehingga

ISTIMEWA

KETAT: Bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo (kiri) dijaga ketat Dani Alves dalam laga El Clasico di La Liga Spanyol, Minggu (3/4) dini hari WIB. Madrid secara mengejutkan menang 2-1.

LA LIGA SPANYOL

menyambut si kulit bundar dengan kepala dan mengarahkannya ke pojok kiri bawah gawang Los Blancos. Skor 1-0 untuk Barca. Namun keunggulan Barcelona tak bertahan lama. Pada menit ke-62 Real Madrid bisa menyamakan kedudukan melalui gol cantik Karim Benzema. Setelah menerima umpan Marcelo, Toni Kroos mengirim umpan ke mulut gawang. Bola sempat mengenai Jordi Alba dan disambut dengan tendangan salto Benzema untuk mengoyak jala Claudio Bravo. Skor berubah menjadi imbang 1-1.

1

Di tengah usaha untuk membuat gol kemenangan, Real Madrid justru harus bermain dengan 10 orang sejak menit ke-83 lantaran Sergio Ramos terkena kartu merah akibat pelanggaran keras terhadap

Luis Suarez. Namun di luar dugaan, Madrid justru bisa mencetak gol kedua pada menit ke-85. Ronaldo memanfaatkan umpan silang Bale dari sayap kanan. Setelah melakukan kontrol dengan

dadanya, Ronaldo melepaskan tendangan datar dengan kaki kanan untuk membawa Real Madrid unggul 2-1. Skor bertahan hingga laga usai. (dbs/azt)

SUSUNAN PEMAIN BARCELONA (4-3-3) : Bravo; Alves, Pique, Mascherano, Alba; Rakitic (Turan 74'), Busquets, Iniesta; Messi, Suarez, Neymar.

STATISTIK PERTANDINGAN Barcelona 14(3) 17 4 3 68% 3 0 4

LEICESTER CITY

Tendangan (Tepat Sasaran) Pelanggaran Sepak Pojok Offside Penguasaan Bola Kartu Kuning Kartu Merah Penyelamatan

SOUTHAMPTON

Real Madrid 14(6) 15 3 3 32% 2 1 2

REAL MADRID (4-3-3) : Navas; Carvajal, Ramos, Pepe, Marcelo; Modric, Casemiro, Kroos; Bale (Vázquez 90'), Benzema (Rodriguez 78'), Ronaldo.

0

(Premier League Inggris)

Leicester Kokoh di Puncak Klasemen LEICESTER (BM) – Leicester City kokoh di puncak klasemen Premier League Inggris. Berkat gol Wes Morgan, tim berjulukan The Foxes itu menang tipis 1-0 saat menjamu Southampton di Stadion King Power, Minggu (3/4) malam WIB. Bermain sebagai tuan rumah, Leicester tampil mendominasi sejak wasit meniupkan peluit tanda pertandingan dimulai. Pada babak pertama, mereka menguasai ball possession sebesar 51 persen berbanding 49

SABTU (2/4) WIB Aston Villa 0 - 4 Chelsea Ruben Loftus-Cheek 26' A Pato 45'+3'(PEN) Pedro 46', 59' Bournemouth 0 - 4 Manchester City Fernando 7' Kevin De Bruyne 12' Sergio Agüero 19' Aleksandar Kolarov 90' +3' Arsenal 4 - 0 Watford Alexis Sánchez 4' Alex Iwobi 38' Hector Bellerin 48' Theo Walcott 90' Norwich City 3 - 2 Newcastle United Timm Klose 45'+2' A Mitrovic 71', 86'(PEN) Dieumerci Mbokani 74' Martin Olsson 90'+3' Stoke City 2 - 2 Swansea City Ibrahim Afellay 13 Gylfi Sigurdsson 68' Bojan Krkic 53' Alberto Paloschi 79' Sunderland 0 - 0 WBA West Ham United 2 - 2 Crystal Palace Manuel Lanzini 18' Damien Delaney 15' Dimitri Payet 41' Dwight Gayle 75' Liverpool 1 - 1 Tottenham Hotspur Philippe Coutinho 51' Harry Kane 63' MINGGU (3/4) WIB Leicester City 1 - 0 Southampton Wes Morgan 38'

persen. Namun, penciptaan peluang Leicester pada babak pertama tak terlalu banyak. Mereka hanya menciptakan 3 kans mencetak gol sepanjang 45 menit pertama. Satu dari tiga peluang Leicester menghasilkan gol pada menit ke-38. Gol terjadi lewat tandukan Wes Morgan yang memanfaatkan umpan Christian Fuchs dari sisi kanan pertahanan Southampton. Tak ada gol tambahan sampai babak pertama usai. Leices-

ISTIMEWA

GOL TUNGGAL: Wes Morgan merayakan gol tunggal Leicester City ke gawang Southampton, Minggu (3/4) malam WIB. Leicester menang 1-0.

3

UDINESE

ter turun minum dengan keunggulan satu bola. Pada babak kedua, Leicester justru lebih banyak ditekan. Akan tetapi, tidak ada serangan berbahaya yang mampir ke pertahanan mereka. Salah satu peluang lahir dari Jamie Vardy pada menit ke-85. Hingga pertandingan berakhir, papan skor tak berubah. Leicester berhak atas tiga poin. Kemenangan membuat Leicester semakin kokoh di puncak klasemen. Mereka mengemas 69 poin dari hasil 32 kali bertanding unggul 7 angka atas Tottenham Hotspur. (dbs/azt)

NAPOLI

SABTU (2/4) WIB Rayo Vallecano 2 - 0 Getafe Javi Guerra 15' Miku 71' Atletico Madrid 5 - 1 Real Betis Fernando Torres 37' Rubén Castro 79' A Griezmann 42', 81' Juanfran 65' Thomas 90'+1' Las Palmas 2 - 1 Valencia J Viera 50'(PEN) Rodrigo 3 Shkodran Mustafi 63'(OG) MINGGU (3/4) WIB Barcelona 1 - 2 Real Madrid Gerard Piqué 56' Karim Benzema 62' Cristiano Ronaldo 85' Celta Vigo 1 - 1 Deportivo LC Nolito 30' Celso Borges 21' Athletic Bilbao 1 - 1 Granada Iñigo Lekue 28' A Peñaranda 77'

SERIE A ITALIA SABTU (2/4) WIB Carpi 1 - 3 Sassuolo Riccardo Gagliolo 25' Nicola Sansone 4' Gregoire Defrel 35' Francesco Acerbi 73' MINGGU (3/4) WIB Juventus 1 - 0 Empoli Mario Mandzukic 44' Udinese 3 - 1 Napoli Bruno 14'(PEN), 45'+1' Gonzalo Higuaín 24' Cyril Thereau 57' Atalanta 2 - 1 AC Milan Mauricio Pinilla 44' Luiz Adriano 5'(PEN) Alejandro Gómez 62' Chievo 3 - 1 Palermo Fabrizio Cacciatore 6' Alberto Gilardino 28' Nicola Rigoni 53' Valter Birsa 74' Fiorentina 1 - 1 Sampdoria Josip Ilicic 24' Ricardo Álvarez 39' Genoa 4 - 0 Frosinone Suso 43', 59', 72' Luca Rigoni 72' Lazio 1 - 4 AS Roma Marco Parolo 75' Stephan El Shaarawy 15' Edin Dzeko 64' Alessandro Florenzi 83' Diego Perotti 87'

1

(Serie A Italia)

Higuain Dikartu Merah, Napoli Takluk di Kandang Udinese UDINE (BM) – Napoli tunduk 1-3 di markas Udinese. Hasil itu membuat Napoli gagal memotong jarak dari pemuncak klasemen Juventus, sedangkan Udinese dapat poin berharga guna menjauhi zona maut. Laga digelar di Stadio Friuli, Minggu (3/4) malam WIB. Hasil di giornata 31 itu membuat Napoli kini menempati posisi dua dengan 67 poin, tertinggal enam angka dari Juven-

tus di puncak klasemen. Sementara Udinese sekarang berada di peringkat 13 dengan 34 poin, unggul enam angka dari zona merah. Sejak September 2007, Napoli memang belum pernah lagi menang di kandang Udinese. Secara keseluruhan, Napoli juga cuma menang empat kali dan sebaliknya sudah 13 kali kalah dari 34 lawatan ke sana. Di menit awal, Udinese mendapat peluang emas sete-

STATISTIK PERTANDINGAN UDINESE 11(6) 22 2 1 32% 4 0 1

Tendangan (Tepat Sasaran) Pelanggaran Sepak Pojok Offsides Penguasaan Bola Kartu Kuning Kartu Merah Penyelamatan

NAPOLI 11(2) 16 6 4 68% 4 1 3

lah Kalidou Koulibaly menjatuhkan Emmanuel Badu di kotak terlarang di menit ke-13. Koulibaly dikartu kuning dan wasit menunjuk titik putih. Bruno Fernandes kemudian maju untuk mengeksekusi tendangan 12 pas buat Udinese. Ia menyepak bola ke kanan, dan menjebol gawang Napoli. Skor

SUSUNAN PEMAIN UDINESE (3-5-2) : Karnezis; Heurtaux, Danilo, Felipe; Widmer, Kuzmanovic, Badu, Armero (Piris 75'), Fernandes; Thereau (Perica 84'), Zapata (Matos 64'). NAPOLI (4-3-3) : Gabriel; Hysaj, Albiol, Koulibaly, Ghoulam; Allan, Jorginho (El Kaddouri 74'), Hamsik; Callejon (Mertens 58'), Higuain, Insigne (Gabbiadini 72').

1-0 untuk Udinese. Gonzalo Higuain menyamakan kedudukan menjadi 1-1 di menit ke-24. José Callejón mengirimboladarikanan,dipantulkan LorenzoInsignedidepangawang, dan Higuain kemudian menyelesaikan dengan tembakan akurat. Menjelang akhir babak pertama, tuan rumah kembali unggul 2-1 lewat gol kedua Bruno Fernandes. Skor tetap 2-1 untuk Udinese hingga babak pertama selesai. Di babak kedua, Udinese memantapkan keunggulan atas Napoli 3-1 di menit ke-57. Dari sisi kanan Silvan Widmer mengirim umpan silang, dan di tengah ada Cyril Thereau yang luput dari kawalan Raul Albiol untuk melepaskan tendangan voli yang bikin skor jadi 3-1. Napoli harus main dengan 10 pemain sejak menit ke-75 setelah

ISTIMEWA

EMOSI : Bomber Napoli, Gonzalo Higuaín terlihat emosi setelah terkena kartu kuning kedua, Minggu (3/4) malam WIB. Napoli kalah 3-1 ditekuk Udinese.

Higuain mendapat kartu kuning kedua akibat melabrak Felipe yang sedang mengawalnya. Higuain terlihat emosi dan sam-

pai harus ditarik rekan-rekannya untuk meninggalkan lapangan. Waktu enam menit diberikan untuk injury time di babak ked-

ua ini. Tetapi sampai peluit akhir dibunyikan, skor 3-1 untuk keunggulan Udinese atas Napoli tidak berubah. (dbs/azt)


06 METRO SPORT

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SENIN, 4 APRIL 2016

2

AREMA

PERSIB

kilas arena

0

LEBIH KOMPAK: Futsal Jatim butuh lebih banyak ujicoba sebelum berlaga di ajang PON.

Butuh 10 Kali Uji Coba ISTIMEWA

JAKARTA (BM) – Dukungan ribuan Aremania yang mendominasi Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Minggu (3/4) malam, menjadi pemain ke-12 yang membuat Arema Cronus bisa mendikte permainan Persib Bandung dalam laga final turnamen Piala Bhayangkara 2016. Sejak kick off, kendati samasama menurunkan kekuatan terbaiknya, Arema terlihat lebih unggul dalam penguasaan bola. Maung Bandung bahkan “dipaksa” hanya sesekali melakukan serangan sporadis yang nyaris tidak membuat repot kiper Kurnia Meiga. Bahkan pelatih Dejan Antonic yang tak puas dengan kinerja gelandang serangnya, memaksa Atep keluar dan memasukkan Tantan, pencetak gol tunggal di semifinal ketika baru memasuki menit ke-8. Namun gol kemenangan tak kunjung tiba hingga 45 menit babak pertama berakhir. Di babak kedua, organisasi permainan yang lebih rapi tetap ditonjolkan Arema. Pelatih Milomir Seslija sepertinya sudah klop dengan skema 4-1-3-2. Dengan motor serangan Srdan Lopicic yang berbagi peran dengan Esteban Vizcara, gol sepertinya tinggal menunggu waktu karena ekplorasi keduanya sulit dimentahkan lini tengah Maung Bandung yang mengandalkan Kim Jefry Kurniawan dan Taufik den-

FOTO:BM/TOVAN BEKA

Dahaga Tuntas Arema

TAK BERKUTIK: Juan Belencoso nyaris tak bisa membahayakan gawang Kurnia Meiga. Selain minimnya pasokan dari lini tengah, penjagaan ketat Hamka Hamzah membuat bomber asal Spanyol itu tak bisa berbuat banyak ketika Persib butuhkan sumbangan golnya untuk mengejar ketertinggalan.

gan Hariyono sebagai gelandang jangkar. Melalui skema serangan balik dari sisi kiri pertahanan Persib, Lopicic melepaskan passing terukur ke mulut gawang yang sudah menunggu Cristian Gonzales dan Dendi Santoso. Namun pergerakan cepat Raphael Maitimo justru yang menyambut umpan tersebut dengan gol ala Jamie Vardy, striker Inggris ketika pecundangi Jerman pada laga uji coba. Back pass pemain naturalisasi tersebut di menit 59, sulit diantisipasi kiper Made Wirawan kendati ada Toni Su-

cipto yang berusaha menghalangi. Tertinggal, Persib berusaha tampil menekan. Namun dominasi Arema tetap berlanjut. Apalagi setelah Persib kehilangan Yanto Basna setelah mendapat kartu kuning kedua dari wasit Nusur Fadilah di menit 71. Keputusan itu sempat memancing reaksi keras dari Dejan Antonic yang sempat masuk ke lapangan. Sempat terhenti, laga pun kembali dilanjutkan. Atmosfir kemenangan mutlak sudah di tangan Arema setelah puasa gelar sejak menjuarai Inter

Island 2014. Apalagi setelah Sunarto si supersub menyambut umpan Gonzales dengan heading yang menghujam gawang Persib di menit 84, laga pun praktis berakhir untuk Arema. “Kami puas, skema berjalan baik dan dukungan melimpah serasa bermain di kandang sendiri,” terang Sunarto yang gantikan Lopicic usai pertandingan. Sementara di perebutan posisi III, Sriwijaya FC sukses menggulung Bali United dengan skor 2-0. Dua gol yang rumornya jadi kado terakhir Beny Dolo sebagai arsitek Laskar wong Kito, dis-

umbangkan duet Samba, Hilton Moreira di menit 35 dan Alberto Goncalvez di menit 73. Sebelum laga final digelar, Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang datang bersama ibu negara, Iriana Jokowi memberi sinyal jika pemerintah akan kembali mendukung kompetisi reguler digelar. Sinyal ini sepertinya terkait dengan kasus hukum yang kini membelit Ketua PSSI setelah sempat berpolemik denganpemerintah, dalam hal ini Menpora Imam Nahrawi hingga kepengurusan hasil Kongres Luar Biasa (KLB) 2015, dibekukan. (dbs/epe)

SURABAYA (BM) - Tim futsal Jatim diagendakan melakukan uji coba tujuh hingga 10 kali sebelum terjun di Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 Jawa Barat, September mendatang. Bertengger pada posisi ketiga dari delapan tim yang bersaing di WilayahTimur saat fase kedua Pra-PON tampaknya menjadi alasan utama futsal Jatim butuh banyak uji coba. Pra-PON cabang olahraga (cabor) futsal digelar dua kali. Pada kualifikasi pertama, Jatim satu grup dengan Kalimantan Selatan, Jawa Tengah dan Nusa Tenggara Barat. Pada kualifikasi pertama ini, Jatim juara grup. Sementara pada kualifikasi kedua di Banjarmasin, akhir November 2015 lalu Jatim menempati peringkat ketiga. 10 tim yang lolos dari kualifikasi akan bergabung dengan tuan rumah Jabar dan juara bertahan, Sumatera Barat yang langsung lolos ke putaran final. ”Kami butuh uji coba untuk menjaga ketangguhan tim futsal Jatim,” sebut manajer Tim Futsal PON Jatim Dimas Bagus Kurniawan. ”Kami jadwalkan uji coba sebanyak tujuh hingga 10 kali sebelum berangkat ke PON nanti,” tambahnya. Lebih lanjut Dimas menyerahkan kepada jajaran pelatih yang mengetahui kebutuhan tim selama persiapan di Puslatda. (dek/epe)

BANTAH: Emile Mbamba (kiri) berbincang dengan salah satu agen pemain di lapangan Brigif 1 Marinir Sidoarjo beberapa hari lalu.

main. ”Mereka bilang bos (Gede Widiade, CEO Surabaya United,

red) marah besar, tapi karena apa saya tidak tahu penyebabnya. Saya pikir, itu masalah di internal

mereka sendiri, saya tidak mau tahu meski saya terkena imbasnya. Saya hanya membantah kalau saya mundur itu atas inisiatif saya pribadi,” ungkap striker berusia 33 tahun ini, akhir pekan kemarin. Sementara itu, manajemen Surabaya United enggan menanggapi rengekan Emile Mbamba. Manajemen tim yang semula menyandang nama Persebaya Surabaya ini tak membatah kabar soal kedatangan pemain asing baru tersebut. Hanya, manajemen masih belum bersedia menyebutkan identitas pemain impor yang akan didatangkan oleh agen. ”Kami belum tahu siapa

nama pemain asing tersebut. Kedatangannya juga kapan, kami belum tahu pastinya. Mungkin agennya yang lebih tahu. Dan saya kira masalah Emile Mbamba telah kelar, kini kami fokus persiapan tim sebelum ke Piala Segitiga Ciamis,” kelit manajer operasional Surabaya United Rahmad Sumanjaya, pada kesempatan terpisah. Kabar yang beredar, Surabaya United bakal kedatangan pemain baru berposisi gelandang serang atau striker lubang. Ia datang dari Guam, Shane Malcolm. Ia adalah gelandang serang Timnas Guam kelahiran Jamaika, 13 Oktober 1991. (dek/epe)

ISTIMEWA

SURABAYA (BM)- Kepergian Emile Mbamba dari Surabaya United ternyata menyisakan misteri. Bagaimana tidak, klaim sepihak Surabaya United yang menyatakan pemain asal Kamerun itu mundur malah membuat Emile Mbamba meradang. Tapi, manajemen seolah tutup telinga dan memilih mencari pemain pengganti. Emile Mbamba merasa bingung karena didepak dari Surabaya United tanpa alasan yang jelas. Sebelumnya, manajemen Surabaya United mengklaim bahwa Emile Mbamba telah mengundurkan diri per Jumat (1/3) kemarin, yang mana klaim tersebut dibantah oleh sang pe-

FOTO:BM/TOVAN BEKA

Mbamba Bantah Mundur, Surabaya United Cuek HASIL BAIK: Elga sukses menambah poin pasca juarai women elite kejuaraan international BMX.

Elga Jaga Peluang ke Rio

GRESIK (BM) – Kekalahan dari Surabaya United di ajang uji coba, membuka kelemahan awal armada Persegres Gresik United. Sejumlah pertandingan uji coba lantas disusun tim pelatih dan manajemen Persegres. Uji coba ini untuk melihat progres tekni dan fisik pemain sebelum menentukan nama-nama yang akan diikat kontrak dan didaftarkan ke Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016. Kendati berdalih kekalahan itu lebih karena faktor non teknis, yakni lapangan yang tergenang air setelah sempat unggul terlebih dulu, namun penampilan belum maksimal sejumlah pemain jadi pertimbangan utama menggeber agenda uji coba lagi. ”Karena itu dalam beberapa hari ke depan kami akan gelar pertandin-

gan ujicoba lagi untuk memastikan bagaimana performa para pemain yang sekarang semuanya masih berstatus pemain seleksi,” ujar pelatih Persegres Liestiadi, Minggu (3/4). Namun pelatih asal Medan ini belum bisa memastikan tim mana yang akan menjadi lawan latih tanding. Hanya saja, komunikasi telah dilakukan oleh manajemen dengan tim finalis turnamen Piala Gubernur Kaltim, Madura United. ”Kalau jadi dan deal, nanti kami yang akan datang ke Madura. Target kami ya dalam pekan ini sudah ada kepastian apakah ujicoba itu bisa digelar,” harapnya. Laga ujicoba ini, lanjut Liestiadi, selain dimanfaatkan untuk melatih fisik dan teknik para pemain, juga akan dimanfaatkan untuk menyeleksi nama-nama

FOTO:BM/TOVAN BEKA

Geber Uji Coba Lagi

AGENDA UJICOBA: Persegres Gresik United terus melakukan ujicoba untuk memperkuat posisi antar lini.

yang layak untuk disodori kontrak jangka panjang dan dimasukkan sebagai skuad inti serta didaftarkan ke kompetisi ISC 2016. ”Saya rasa masih cukup banyak

waktu untuk menyeleksi pemain karena masa pendaftaran ISC kan sampai tanggal 30 April,” tandas mantan pelatih Persiba Balikpapan ini. (dek/epe)

BANYUWANGI (BM)- Satu dari dua pebalap BMX Indonesia menjaga peluang berkiprah di ajang Olimpiade 2016 Rio. Poin Elga Kharisma Novanda bertambah setelah berhasil dua kali menjuarai round kelas women elite di Banyuwangi International BMX Competition 2016 di Sirkuit Internasional BMX Muncar Banyuwangi, Minggu (3/4). Elga masih menjadi tercepat di round 2 women elite. Sedangkan juara round 2 men elite, juga kembali dipertahankan pebalap asal Denmark, Jimmi Therkelsen. Sejak start hingga tikungan pertama, Elga menunjukkan dominasinya. Selepas itu, Elga sempat dibayang-bayangi pebalap Thailand, Chutikan Kitwanitsathian. Namun menjelang garis finish, Kitwanitsathian justru bersaing sengit dengan Regina Patricia Panie asal Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Cupi Novianti dari Jawa Barat (Jabar).‘Gangguan’ dari dua pebalap Indonesia ini sedikit banyak menguntungkan Elga. Pebalap BMX terbaik Indonesia ini finish pertama. Kitwanitsathian dan Regina menguntit di posisi dua dan tiga. ”Kemenangan ini sudah sesuai target. Sejak awal, saya memang ingin juara di event ini. Tambahan poin penting untuk mengejar tiket olimpiade meski masih berat,” ujar Elga seusai balapan. Sebelum kejuaraan digelar, posisi Elga sendiri berada di peringkat 37 dunia. Sedangkan, untuk lolos ke Olimpiade minimal atlet putri terbaik versi SIWO PWI Jatim 2014 itu harus berada di peringkat 30 dunia. Untuk mengejar poin lagi, Elga akan tampil di kejuaraan di Jepang dan Thailand. Sementara itu, hasil di luar harapan dirasakanTony Syarifudin yang tampil di final men elite. Tony yang diproyeksikan terjun di Olimpiade 2016 gagal memperbaiki posisinya. Pada round 2 ini, Tony harus puas finish di posisi ketiga. Posisi pertama dan kedua diduduki Jimmi Therkelsen (Denmark) dan Nonthakon Inkhoksong (Thailand). Sedangkan pebalap Pelatnas lainnya, Rio Akbar finish keempat. (dek/epe)

Kejurnas Sepatu Roda Piala Walikota Malang 2016

MALANG (BM) - Malang Inline Skate (MILS) berhasil menembus posisi tiga besar klasemen pengumpul medali terbanyak dengan torehan 7 medali emas, 6 perak dan 9 perunggu pada ajang kejuaraan nasional (Kejurnas) antarklub sepatu roda memperebutkan Piala Walikota Malang VII 2016, Minggu (3/4). Sementara juara umum disabet Klub Kairos asal Semarang (17, 4, 5). Hasil ini merupakan prestasi luar biasa mengingat MILS awalnya hanya targetkan 3 medali emas. Namun sebagai satu-satunya klub tuan rumah, motivasi untuk memberikan hasil terbaik memacu perolehan medali di

nomor final. Pelatih MILS, Yuhartono mengatakan, tujuh nomor yang persembahkan emas diraih Zaula Muava Zaki (Speed C Putra 300 m ITT), Putri Alisya WD (Speed C putri 500 m). “Sedangkan untuk nomor 3000 m eliminasi, hanya meraih perak,” kata Yuhartono kemarin. Emas juga diraih di nomor andalan kelas standar. Seperti yang didapat Zauza Djakiyah Syakirah (Standar A putri 500m), Nadin Zada Elmira (Standar B 500 m putri), Windi Rahman (Standar C 500 m putri) dan Fais Amrullah Mahmud (Standar C 500 m putra). ”Kesuksesan ini merupakan hasil kerjasama

dan dukungan dari semua wali atlet. Kami bangga dengan perjuangan anakanak, semangat serta keinginan mempersembahkan yang terbaik buat Kota Malang patut kita apresiasi,” paparnya. Manager MILS, Choirul Reza yang sejak awal memberi support, mengatakan perolehan luar biasa ini menunjukkan potensi atletnya bisa berbicara banyak di kancah nasional. ”Kami akan terus mengasah kemampuan anak-anak. Tentunya kami juga sangat membutuhkan dukungan dari Pemkot Malang untuk memberikan fasilitas lapangan atau lintasan sepatu roda,” harapnya.

Ketua Persatuan Sepatu Roda (Porserosi) Kota Malang, Tundung Subali Patma di sela kejuaraan, mengakui even ini memberi hasil terbaik di banding gelaran sebelumnya. Setidaknya, walikota HM Anton yang membuka langsung dan hadir dalam penutupan, bisa saksikan langsung atlet-atlet terbaik Kota Malang bertanding. Dengan 362 atlet dari 25 Klub di Indonesia, MILS mampu menggungguli lawan-lawannya di beberapa nomor. ”MILS sudah menunjukkan yang terbaik dari Klub yang ada di Jatim.Terlebih lagi MILS mampu membawa harum nama Kota Malang di ajang kejurnas kali ini,”

FOTO: BM/M CHOLIL

Lebihi Target Emas, MILS Tembus Tiga Besar

BELUM BERUNTUNG: Walikota HM Anton berfoto bersama atlet-atlet MILS, termasuk Aninda Cholil (4 dari kanan) yang gagal persembahkan emas di final setelah terjatuh akibat insiden dengan 3 pesaing lainnya.

kata Tundung. Untuk tingkatkan kemampuan di ajang selanjutnya,Tundung berjanji akan berkoordinasi dengan in-

stansi terkait dalam pengadaan lintasan sepatu roda yang representatif di Kota Malang.(lil/epe)


SAMBUNGAN 07

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 4 APRIL 2016

Yakin Risma Maju DKI-1 SAMBUNGAN HALAMAN 1

Sulit ... “Makanya saya tetap bertahan ini,” ujarnya. Namun Risma mengakui berada di posisi yang sangat sulit. Sesudah mengalami masa sulit menolak tawaran maju di Pilgub DKI Jakarta, Risma malah tidak mendapat dukungan dalam melaksanakan program-programnya di Surabaya. “Seakan saya ini di tengahtengah. Satu sisi ingin mensejahterakan warga walaupun ditolak, satu sisi sudah susah-susah menolak ke Jakarta,” tutur dia. Risma menambahkan, saking susahnya menolak tawaran bursa gubernur Jakarta, dia selalu sembunyi-sembunyi apabila ke Jakarta. Tujuannya, supaya tidak diketahui oleh para wartawan. “Sampai akhirnya pada suatu ketika, saya di tempat yang sama dan ketemu dengan Pak Djarot (Wagub DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat),” tutur Risma.Tak terhin-

darkan, Risma diuber-uber wartawan. Media ramai-ramai memberitakan pertemuan tersebut. “Padahal jujur, saya tidak ada niatan apa-apa waktu itu.” Risma menjelaskan, dirinya hadir ke acara tersebut karena diundang menghadiri Munas Surabaya Community yang baru pertama digelar. Itu sebabnya dia bertemuWagub Djarot.“Walaupun begini ini, saya tertinggi surveinya. Tapi kalau warga menolak meramaikan Sentra Ikan Bulak, sedih saya,” katanya. Tolak Cagub Sebelumnya, beberapa Walikota Surabaya Tri Rismaharini menyatakan menolak atas pencalonan dirinya sebagai calon gubernur DKI. Saat menghadiri rapat Dewan Pertimbangan Presiden di Jakarta, Kamis, 10 Maret 2016, ia sekali lagi membantah kehadirannya itu dikait-

kan dengan kabar yang beredar selama ini bahwa ia sedang dipersiapkan oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan untuk masuk ke bursa calon Gubernur DKI Jakarta. Bahkan Risma mengatakan sejak awal ia sudah menemui ketua umum partai, Megawati Soekarnoputri, untuk menolak jabatan itu. “Jadi saya yang menghadap Ibu (Megawati), mungkin satu bulan yang lalu. Waktu itu saya sampaikan, ‘Bu, saya mendapat amanah di Surabaya. Dan saya mohon saya tidak dicalonkan jadi Gubernur, baik di Jawa Timur maupun DKI’,” ujarnya. “Lalu Ibu terdiam saat itu,” kata Risma. Alasan penolakan Risma, menurut dia, berdasarkan ajaran agama yang ia anut bahwa jabatan tidak bisa diminta. Selain itu, ia harus menjaga amanah masyarakat Surabaya yang telah memilihnya menjadi walikota. “Saya kan enggak

bisa mainin warga Surabaya, kemudian seenaknya saya melompat-lompat gitu, kan. Yang kedua, amanah yang diberikan warga Surabaya itu kan amanah Tuhan yang diberikan kepada saya. Jadi bukan karena apa, melainkan di agama saya juga diajarkan seperti itu,” ujarnya. Risma menegaskan ia akan menyelesaikan kepemimpinannya di Surabaya hingga periode itu berakhir. Namun ia tidak bisa berandai-andai apabila kelak seusai jabatannya berakhir, ia dicalonkan kembali sebagai salah satu kandidat Gubernur DKI Jakarta. “Saya akan sampaikan juga. Saya enggak bisa kalau saya harus ngatur Tuhan. Tapi saya akan berusaha semampu saya. Dulu saya juga enggak minta kemudian keluar rekomendasi. Saya menang, saya enggak ngira, itu semua jalan Tuhan lah. Insya Allah begitu,” katanya. NamaTri Rismaharini digadang-gadang dapat menjadi rival

Risma... “Kalau nanti ditempati warga lain, jangan menyesal lho warga sini,” kata Risma. Risma optimis sekitar Bulan Juli 2016 mendatang, di kawasan pesisir Bulak itu akan menjadi kawasan internasional karena akan ada agenda UN Habitat yang akan dihadiri oleh berbagai negara di dunia ini. Untuk itu warga Bulak harus sungguh–sungguh mempersiapkan pengelolaan hasil laut yang jadi andalannya. Risma pun berkali-kali mengajak kepada warga dan memohon kepada tokoh masyarakat untuk meramaikan gedung SIB itu, karena kawasan itu diyakini oleh Risma akan menjadi jujukan wisata baru di Kota Surabaya. “Tapi kalau masyarakatnya tidak siap, saya kan yang malu nanti,” pungkasnya.

Pemakaian Kios Pada kesempatan lain, Kepala Dinas Pertanian Surabaya Djoestamadji menambahkan, dari 260 kios di SIB sekitar 20 persen yang telah diisi dan sudah ada pemiliknya. “Ibu Walikota telah memberikan batas waktu hingga 30 hari kedepan untuk para pedagang yang mengisi kios. Kami terus berkomunikasi dengan kecamatan dan kelurahan dalam hal ini,” imbuh Mantan kepala dinas pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Surabaya itu. Sementara itu, Camat Bulak Suprayitno menjelaskan, Festival Bulak 2016 yang digelar selama 7 hari, mulai dari 3– 10 April ini diharapmampumenyedotantusias warga dari penjuru Kota Pahlawan. Pada pembukaan hari pertama, akan ada pengobatan gratis

dari Dinas Kesehatan Kota Surabayayangmendatangkantimlaboratorium, P3K, dan tim obat, dengansasaransekitar500warga. Nantinya, panitia dari Kecamatan Bulak yang didukung Komunitas Bicara Surabaya dan Forum Komunikasi Hotel dan Media Jawa Timur juga akan memberikan bingkisan bagi warga yang berobat. “Jika lebih dari 500 warga, tim dari Dinas Kesehatan tetap akan menerima pelayanan. Sekitar 100 tim dari Dinas Kesehatan telah dikerahkan untuk turut mensukseskan acara ini. Selain itu, ada sembako murah bagi warga yang disiapkan oleh Dinas Perdagangan dan Perindustrian Surabaya. Nantinya, juga ada serangkaian acara yang mengikut sertakan warga Bulak secara penuh. Seperti lomba rumah nelayan bersih dan lomba perahu nelayan cantik.” imbuh pria berkacamata ini. (has/dji/tit)

Kolega Prihatin SAMBUNGAN HALAMAN 1

PKS ... Wakil Sekretaris Jenderal PKS Mardani Ali Sera mengaku belum mengetahui kabar pemecatan tersebut. “Saya masih di KL (Kuala Lumpur), jadi belum dapat update,” kata Mardani dalam pesan singkat. Sementara itu, Fahri Hamzah ketika dikonfirmasi mengenai keberadaan surat tersebut enggan berkomentar banyak. “Siap bos, silakan telusuri aja dari siapa,” kata dia. Butuh Waktu Lama Mengomentari informasi tersebut, Direktur Pusat Kajian Anti-Korupsi Universitas Gadjah Mada (Pukat UGM) Zainal Arifin Mochtar mengatakan, pemberhentian Fahri Hamzah sebagai anggota Partai Keadilan Sejahtera diperkirakan bakal berbuntut panjang. Ia memprediksi perlu waktu lama untuk menetapkan apakah Fahri dipecat dan diberhentikan sebagai Wakil Ketua DPR atau tidak. “Tapi ada kemungkinan proses pemberhentiannya akan berlangsung lama,” katanya, Ahad, 3 April 2016. Menurut Zainal, jika Fahri merasa benar, tidak tertutup kemungkinan bakal ada pertarungan antara dia dan partai. Fahri bisa saja menggugat keputusan partai di Pengadilan Tata Usaha Negara. “Belum lagi administrasi pemberhentian oleh partai.” Lebih jauh Zainal menilai surat keputusan pemecatan Fahri sebagai kader PKS menunjukkan logika sistem pemilu proporsional yang berkuasa. Jika ada pemecatan dari partai politik, akan ada recall politik atau pemberhentian kader dari jabatan anggota parlemen di DPR. Hal ini, menurut Zainal, sesuai denganUndang-UndangNomor27 Tahun 2009 tentang Majelis PermusyawaratanRakyat,DewanPerwakilanRakyat,danDewanPerwakilanDaerahbahwapartaipolitikber-

hakmemberhentikananggotanya sebagai kader dan anggota DPR. Internal PKS Presiden PKS Sohibul Iman mengaku telah mengambil keputusan terkait dengan nasib Fahri sebagai kader partai. “Sebelum dipublikasikan keluar, kami harus menyampaikan dulu keputusan tersebut kepada yang bersangkutan,” tuturnya. Sohibul mengatakan Mahkamah Partai atau biasa disebut MajelisTahkimtelahmembuatkeputusan perihal Fahri Hamzah.Tapi, sampaisaatini,iabelummempublikasikannyakemediamassadengan alasan surat tersebut belum dikirimkeFahri.Sebab,halitumerupakan ketentuan dan asas dari organisasi. “Bahwa ada keputusan Mahkamah Partai terkait dengan saudara Fahri Hamzah itu betul, tapi kami belum mempublikasi keputusantersebut,”katanya. Prihatin Hendrawan Supratikno,Wakil Ketua fraksi Partai Demokrasi IndonesiaPerjuangan(PDIP)diDPR mengatakantelahmendengarkabardicopotnyaFahri Hamzahdari keanggotaannyadiPartaiKeadilan Sejahtera (PKS). Menurutnya, jika kabar itu benar, maka secara otomatiskeanggotaanFahri Hamzah di DPR juga dicopot. “Kalau benar, kapasitas pak Fahri Hamzah tidak lagi sebagai anggota DPR,” kata Hendrawan di Jakarta, Minggu, 3 April 2016. Sebagai sesama anggota DPR, HendrawanmenganggapFahrimemilikipribadiyangbaikdanmemiliki pemikiranyangbaiksertabertanggung jawab.Iajugaturutprihatinatasapa yangterjadipadaFahri.Namunkarenainikapasitaspartai,Hendrawanhanyaberharapyangterbaikbagisemua pihak. Tanggapan Fahri Dihubungi berkali-kali melalui telepon seluler, wakil ketua

DPR itu tak mengangkat telepon. Namun saat dikonfirmasi melalui pesan singkat Fahri hanya menjawab singkat. “Jangan saya ya,” tulisnya, Minggu (3/4). Ketika ditanya apakah sudah menerima surat pemecatan dari DPP PKS, Fahri menyatakan belum. “Belum,” tulisnya lagi. Saat kabar pemecatan ini berembuspadaJanuarilalu,Fahritidak pernah mau menanggapi. Fahri juga telah diperiksa Badan PenegakanDisiplinOrganisasi(BPDO) pada Januari lalu atas laporan dua koleganya. Fahri diadukan telah membuat gaduh internal partai dansikapnyayangmembelamatimatian terhadap ketua DPR saat itu Setya Novanto dalam kasus ‘PapaMintaSaham’. Dalam suatu kesempatan, dia hanya menyebut pergantian posisi jabatan pimpinan DPR tidaklah mudah. “UU mengatur mekanisme pergantian pimpinan DPR oleh partai dengan rinci, di mana penarikan harus disertai oleh alasan yang konstitusional,” kata Fahri merujuk pasal 87 UU MD3 ayat (2) huruf d. Fahrijugapernahcurhatmelalui akun resmiTwitter-nya, @fahrihamzah.Fahrimenyindirtentang sikapsantundankeras. “Ya Allah Ya Tuhan kami, izinkanakumelawanapayangakulihat salah. Meski mereka kuat. Maka tolonglah aku yang lemah,” tulis Fahri Hamzah lewat Twitternya, @fahrihamzah,Selasa(5/1). Fahri bicara soal kezaliman. Menurut dia, kezaliman hanya suka pada orang-orang yang tunduk padanya dan tak suka dengan tantangan. “Kezaliman meletakkan diri di atas undang-undang dan senang jika semua tunduk tanpa tantangan,” tulis Fahri lagi. “Kenapakaliantakutdengankatakata?Apasalahsebuahlogika?Kenapa kautakutdengangaya?Apakahkau sudahmatigaya?Kenapakautakbiarkankamimenjadidirisendiriasalkan kamibenarapaadanya?”tulisFahri. (rem/tem/tit)

Penilaian Pengamat Pengamat politik Emrus Sihombing menyakini PDIP akan mengajukan kadernya untuk maju dalam Pilkada DKI Jakarta 2017 mendatang. Emrus mengatakan, ada sejumlah alasan yang layak dipertimbangkan PDIP untuk mengajukan kadernya ke Jakarta. Pertama, PDIP menjadi satusatunya partai politik yang dapat mengusung sendiri calonnya tanpa koalisi karena jumlah kursi di DPRD Jakarta yang memadai.

Hubungan antara PDIP dengan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), kata Emrus, juga kurang harmonis. “Bahkan saling sindir Ahok dan PDIP sudah memasuki ranah pride atau harga diri,” katanya di Jakarta. Ketiga, kata dia, Jakarta merupakan Indonesia mini yang akan diperebutkan semua partai. DKI Jakarta menjadi barometer bagi partai politik sebelum pemanasan 2019. Keempat, menurut Emrus, banyak kader PDIP yang layak dan dapat diperjuangkan di Jakarta. “Yang mungkin paling kuat Risma (Walikota Surabaya),” katanya. Alasannya, popularitas Risma saat ini memadai untuk diusung. Kinerjanya juga telah menjadi perbincangan banyak kalangan. Risma menurut dia, lawan yang sepandan untuk menyaingin Ahok. Emrus menambahkan, meski

saat ini nama Ahok masih tertinggi dalam survei, namun hal itu tidak menjadi jaminan Ahok akan menang dalam Pilkada DKI Jakarta. Menurut dia, banyak kelebihan Risma yang tidak dimiliki oleh Ahok. Seperti komunikasi Risma menurut dia lebih baik daripada Ahok. Selain itu sejumlah faktor persamaan (homogenitas) Risma dengan para pemilih Jakarta. “Risma ini orang Jawa, dan ini menjadi penting mengingat faktor homogenitas juga sangat berpengaruh dalam memilih. Apalagi di Jakarta, Jawa juga mayoritas,” katanya. Selain itu, Risma seorang muslim. Hal ini diyakini olehnya akan mendapatkan dukungan dari mayoritas Islam dibandingkan Ahok. “Homogenitas dari sudut etnis maupun religisuitas, variabel itu akan menjadi perhatian para pemilih,” katanya. (tem/rim/tit)

Pengunjung Antusias

Risma Optimis SAMBUNGAN HALAMAN 1

berat Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang saat ini menjabat Gubernur DKI Jakarta apabila keduanya melangkah dalam pemilihan umum kepala daerah DKI Jakarta pada 2017 nanti. Selain Risma dan Ahok, nama yang dicalonkan di antaranya pengusaha muda Sandiaga Uno, Yusril Ihza Mahendra, Adhyaksa Dault, dan Abraham Lunggana alias Haji Lulung.

SAMBUNGAN HALAMAN 1

masakan Padang. Saya suka sekali,” ujar George.

hanya tahu Bali. Setelah tahu luasnya Indonesia dan ternyata banyak lokasi wisata lain, Christine berniat berkunjung ke Bali, lalu ke Labuan Bajo, karena ingin melihat Komodo. “Ya, ya saya ingin mengunjungi Bali, mungkin tahun depan. Lalu mungkin saya ingin ke Labuan Bajo untuk melihat Dragon (komodo -red),” ujarnya.

Antrean Tak hanya itu, booth Wonderful Indonesia juga membagibagikan sejumlah tiket Auckland-Bali gratis bagi pengunjung. Namun ada syaratnya, penerima tiket gratis adalah mereka yang pernah mengikuti ajang pameran pariwisata Indonesia serupa festival ini, lalu selfie dan mengunggahnya ke media sosial. Pengunjung yang fotonya mendapat like paling banyak berhak mendapatkan tiket Auckland-Bali gratis. Syarat tambahan, mereka yang mendapat tiket gratis harus warga negara asing, atau tidak memegang paspor Indonesia. Dalam Festival Auckland-Indonesia ini, dua orang di antara sejumlah pemenang yang beruntung mendapatkan tiket gratis adalah Ende dan Inez. Ende adalah orang Indonesia yang kini sudah berganti kewarganegaraan Selandia Baru, sedangkan Inez adalah warga Australia yang kini tinggal di negeri Kiwi itu.

Promosi ... Dubes Indonesia untuk Selandia Baru Jose Antonio Tavares mendukung program Kementerian Pariwisata mempromosikan daerah tujuan wisata lain selain Bali. Tavares mengatakan penduduk Selandia Baru memang tak banyak, hanya sekitar 4,5 juta jiwa, namun 4 juta di antaranya adalah traveler. “Meski jumlahnya sedikit, tapi turis Selandia Baru ini bukan backpacker. Mereka ini, ya bisa dibilang cukup berada. Mereka ini turis yang punya banyak uang. Tahun 2015 jumlah wisatawan Selandia Baru yang berkunjung ke Indonesia sudah lebih banyak sekitar 13 ribu dibanding tahun 2014 lalu. Saya berharap jumlahnya semakin bertambah tiap tahunnya,” ujar pria asal NTT yang murah senyum ini. Tahun 2015 lalu, Tavares mengatakan ada 76 ribu turis Selandia Baru yang masuk ke Indonesia. Dia berharap tahun ini jumlah itu bertambah hingga menyentuh angka 90 ribu. Salah seorang warga Auckland yang mengunjungi festival, Christine, mengaku baru tahu Indonesia adalah negara yang luas. Dia, dan seorang temannya selama ini mengaku

Display Kuliner Selain tempat wisata, Kementerian Pariwisata juga menjual Indonesia lewat kulinernya. Di Festival Auckland-Indonesia, ada dua booth yang menjual makanan. Kedua booth itu laris manis. Masakan Padang dan Sate Ayam jadi menu paling diburu, baik oleh diaspora Indonesia ataupun bule Selandia Baru. Salah seorang traveler Selandia Baru yang membawa serta empat anaknya, George, mengaku sangat kangen dengan masakan Padang. George pernah tinggal di Yogyakarta, anak keduanya bahkan lahir di Kota Gudeg itu, dan dia sangat merindukan rasa masakan Padang yang terkenal pedas. “Saya sangat ingin makan

Batik Ada juga booth yang menjual baju batik. Lainnya, ada booth

yang membuka kesempatan pengunjung untuk membatik. Lalu, ada booth yang menjual makanan-makanan khas Indonesia. Nah, booth penjual makanan ini jadi favorit pengunjung. Ada dua booth penjual makanan, dan duaduanya laris manis. Berbagai macam makanan khas Indonesia tersedia di kedua booth tersebut, di antaranya lontong sayur, sate ayam, nasi padang, aneka gorengan, jajan pasar, ayam taliwang dan lainnya.Yummy! Antrean mengular di kedua booth tersebut. Tak hanya diaspora Indonesia yang sudah rindu dengan lezatnya makanan kaya rempah khas Tanah Air, tapi juga warga Auckland yang baru akan mencicipi makanan Indonesia. Tak ada raut kecewa setelah mengunjungi dua booth itu. Makanan yang dijual paling mahal berharga 10 dolar Selandia Baru, contohnya sate ayam. Paling murah dijual 1 dolar Selandia Baru, contohnya tahu isi. Kepala Bidang Festival Pasar Asia Pasifik Kementerian Pariwisata Indonesia, Adella Raung, mengatakan dukungan pihaknya di festival ini bertujuan meningkatkan wisatawan masuk ke Indonesia dari Selandia Baru.(det/tit)

Harus Pakai Guide Lokal SAMBUNGAN HALAMAN 1

Ada ... “Perhatian dunia pada pariwisata Raja Amat memang luar biasa, begitu juga pemerintah pusat telahmelakukanberbagailangkah strategis untuk kemajuan wisata Raja Ampat,” papar Elisa Sroyer, pejabat Bupati Raja Ampat, Provinsi Papua Barat, beberapa waktu lalu. Salah satu bentuk perhatian pemerintah pusat adalah dengan adanya komitmen Presiden Joko Widodo untuk mengembangkan bandar udara Marinda Raja Ampat guna menopang transportasi dari dan menuju daerah tersebut. Presiden juga berharap, ada hotel berbintang yang dibangun di kawasanwisataduniabawahlautini. Bawah Laut Raja Ampat mempunyai pemandangan bawah laut yang sangat menakjubkan. Sehingga kegiatan menyelam merupakan kegiatan yang paling digemari oleh para wisatawan. Keindahan Raja Ampat ini menjadi daya tarik wisatawan untuk datang ke sini. Tidak hanya wisatawan domestik, wisatawan mancanegara pun menyempatkan diri untuk merasakan sensasi menyelam di Raja Ampat. Terdapat berbagai jenis ikan dan terumbu karang di Raja Ampat. Menurut sebuah penelitian pada tahun 2001 dan 2002 tempat ini mempunyai 1.000 jenis ikan karang, 700 jenis moluska dan 540 jenis karang keras. Keadaan ini semakin menarik minat para wisatawan untuk berwisata ke Raja Ampat. Tempat ini merupakan salah satu tempat menyelam terbaik di Indonesia bahkan di

dunia.Terdapat sebuah kawasan terumbu karang yang masih sangat baik keadaannya, tempat ini terletak di Selat Dampier. Letak selat ini yaitu diantara Pulau Waigeo dan Pulau Batanta. Aman untuk Berwisata Gugusan kepulauan Raja Ampat menjadi destinasi wisata favorit para penikmat alam, terutama keindahan bawah laut. Selama ini, Raja Ampat dikenal sebagai tempat wisata yang indah dan sangat aman. “Raja Ampat sangat aman untuk wisata. Jangan menjudge Raja Ampattidakaman.Kitatetapaman, asalkanpakaiguidelokal,”kataKadis Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Raja Ampat, Yusdi N Lamatenggo,Minggu(3/4). Peraturan di Raja Ampat, semua wisatawan harus didampingi guide lokal saat beraktivitas baik snorkeling maupun diving. Setiap resort atau homestay di Raja Ampat pasti menyediakan fasilitas guide lokal untuk para wisatawan. “Diharapkan semua wisatawan selalu bersama guide lokal yang lebih paham situasi dan kondisi alam Raja Ampat,” jelas Yusdi. Memang di beberapa titik di gugusan kepulauan Raja Ampat menjadi habitat buaya karena merupakan muara sungai. Guide lokal lah yang akan menjaga para wisawatan karena mereka sangat tahu tempat-tempat yang paling indah dan aman untuk menikmati kecantikan Raja Ampat. “Tidak semua lokasi Raja Ampat ada habitat buayanya, kebet-

ulan di pulau itu ada mangrovenya dan di manapun kalau ada muara sungai pasti ada buayanya tidak hanya di Raja Ampat. Oleh karena itu harus didampingi orang lokal yang mengerti alam,” tegasYusdi. “Semua tempat di Raja Ampat bisa untuk diving dan snorkeling, tapi tetap harus didampingi guide lokal agar tetap aman. Kami jamin aman,” tutur Yusdi memberi himbauan. Diserang Buaya Seorang turis asal Rusia tewas diserang seekor buaya di Raja Ampat, Papua Barat. Insiden ini terjadi saat turis Rusia itu sedang pergi snorkeling di Pulau Manyaifun. “Kejadian tanggal 29 Maret 2016 di Pulau Manyaifun, korban atas nama Sergey Lykhvar,” ucap petugas SAR Sorong, Karel, Sabtu (2/4). Dia mengatakan, jasad Lyhkvar ditemukan selang 4 hari setelah dia dilaporkan hilang.Terakhir kali, Lykhvar diketahui pergi snorkeling di sekitar pulau terpencil Manyaifun. Petugas penyelamat memergoki seekor buaya air asin berukuran besar ketika menemukan jasad Lykhvar. “Kami sudah laporkan semua ini ke pihak kepolisian dan imigirasi untuk kordinasi dengan Kedubes Rusia,” ujar Karel. Menanggapi insiden turis asal Rusia Sergey Lykhvar (37) yang tewas diserang buaya saat snorkeling di Pulau Manyaifun, Raja Ampat, Kapolres Raja Ampat AKBP Erfie Mahit mengatakan, saat kejadian Sergey hanya sendirian tanpa dikawal guide. “Jadi dia dan temannya dari Serbia yang menginap di situ,

mereka sudah mulai habis masa tinggalnya. Sebenarnya sudah dilarang snorkeling tapi dia tetap snorkeling di tempat itu,” kata Erfie, Minggu (3/4). Erfie menjelaskan, beberapa tempat di Raja Ampat memang menjadi habitat aligator dan buaya. Oleh karena itu, semua turis yang melakukan kegiatan baik snorkeling maupun diving harus didampingi guide lokal. “Sebenarnya di situ bukan area terlarang,disituadahomestay.Tapi memangdisitumasihadabeberapa binatangbuas,”jelasnya. “Sepanjang dia ada guide tidak apa-apa. Biasanya snorkeling harus ada guidenya,” tegas Erfie. Pulihkan Raja Ampat Kawasan wisata Raja Ampat, Papua Barat, menjadi sorotan dunia gara-gara insiden turis asal Rusia, Sergey Lykhvar, tewas diserang buaya. Pegiat pariwisata di Indonesia siap ‘pulihkan’ nama Raja Ampat di mata dunia saat even Asia Tourism Forum (ATF) 2016 di Kota Bandung pada Mei mendatang. “Pada kesempatan ATF nanti, kami rasa perlu ‘memulihkan’ nama baik Raja Ampat berkaitan kejadian tersebut. Acara ATF di Bandung akan dihadiri 20 delegasi negara,” ucap Ketua PelaksanaATF2016EndangKomestyusai konferensi pers di kafe Roger’s, Jalan Djuanda (Dago), Kota Bandung, Jawa Barat, Minggu (3/4). RajaAmpatmerupakandestinasiwisataandalanIndonesiayangnamanyatenarhinggamancanegara. Endang,selakupemerhatipariwisata,menilaiinsidentewasnyaturisasal RusiaitubakalmemicustigmabahwakawasanRajaAmpatberbahaya. (trv/det/tit)


08 www.beritametro.co.id

SENIN, 4 APRIL 2016 INDEX HARGA -0.04% SAHAM SUMBER: IMQ21.COM

IHSG

4,843

-3.5% NIKKEI

16,164

-0.8% STI

2,819

-0.5% FTSE

6,146

-0.4% KLCI

1,711

0.3%

0.6%

DJIA

NASDAQ

17,767

HARGA EMAS

JUAL (Rp/gr)

506,397

4,900

BELI (Rp/gr)

US$/OZT:

486,142

1,222.45 IDR/USD: 13,147

SUMBER: GERAIDINAR

KURS MATA UANG SUMBER: KLIKBCA.COM 1-Apr-2016 / 16:05 WIB

JUAL

BELI

USD

13175.00

13155.00

SGD

9773.43

9753.43

EUR

15062.71

14962.71

AUD

10148.75

10068.75

Hipmi Siap Motori Wirausahawan SURABAYA (BM) - Anggota Badan Pengurus Cabang Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPC HIPMI) Kota Surabaya periode 2016-2019 resmi dilantik, Minggu (3/4). Ketua BPC Hipmi Surabaya yang baru dilantik, Kuswana Mandiri Septian mengatakan, ia bersama jajaran pengurus akan menjalankan program-program yang sudah disusun untuk memajukan pengusaha muda di Indonesia. “Program utama kami adalah untuk meningkatkan kemitraan dengan pemangku kebijakan khususnya di Kota Surabaya agar ke depan pengusaha-pengusaha muda ini bisa menjadi motor penggerak perekonomian Kota Surabaya dan Jatim serta Indonesia pada umumnya,” katanya usai pelatikan pengurus BPC Hipmi Surabaya periode 20162019 di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi jawa Timur di Surabaya, Minggu (3/4).

Ia menambahkan, selain menjadi mitra pemangku kebijakan di Surabaya, BPC Hipmi juga siap menjadi motor penggerak bertumbuhnya wirausahawan baru di Kota Pahlawan. Salah satu program kerja yang akan dilakukan adalah dengan mengintensifkan pencarian bibit pengusaha muda di kalangan perguruan tinggi. PadapelantikanpengurusBPC Hipmi Surabaya periode 20162019 ini, juga sekaligus dilantik pengurus BPC Hipmi Perguruan Tinggi (Hipmi PT) yang akan membina calon-calon pengusaha muda dari kalangan kampus. Hipmi Surabaya sendiri sudah mempunyai perwakilan pengurus di 8 perguruan tinggi terkemuka di Surabaya, di antaranya di Universitas Airlangga (Unair), Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA), Universitas Ciputra (UC), Universitas 17

Agustus 1945 (Untag), Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Mahardika, dan Universitas Katolik Widya Mandala (UWM). Pada setiap kampus ini, Hipmi Surabaya menyiapkan 6 orang pengurus yang ditargetkan bisa merekrut sedikitnya 20 orang pengusaha muda baru dari masing-masing kampus. Para pengurus di Hipmi PT ini akan melakukan pendampingan seperti bussiness coaching kepada mahasiswa mengenai cara-cara berwirausaha. Target penghimpunan anggota dari kalangan kampus ini sejalan dengan target penghimpunan anggota Hipmi Surabaya sebanyak 1.000 pengusaha dalam 3 tahun kedepan. “Saat ini anggota kami di Hipmi Surabaya mencapai 280 orang. Kami optimis dengan pendekatan yang kami lakukan bisa menghimpun sampai 1.000 anggota di akhir masa kepengu-

rusan ini,” kata Kuswana. Untuk menularkan virus kewirausahaan, Hipmi Surabaya juga akan gencar mengadakan temu bisnis rutin tiap bulan. Temu bisnis yang dikonsep santai ini nantinya akan membahas masalah-amsalah yang kerap ditemui pengusaha muda seperti pendanaan, hingga pajak. Sementara itu, Ketua Badan Pengurus Daerah (BPD) Hipmi Jatim, Giri Bayu Kusumah yang melantik pengurus BPC Hipmi Surabaya, mengatakan bahwa dengan pertumbuhan ekonomi di atas rata-rata nasional, Surabaya harusnya bisa terus melaju dari sisi perekonomiannya jika ditunjang dengna banyakanya pengusaha yang muncul. “Surabaya sebagai pintu gerbang perdagangan di Indonesia Timur harus bisa dimanfaatkan oleh pengusaha muda. Jika tidak maka kita akan kalah dengan serbuan pengusaha asing seiring

diberlakukannya MEA,” kata Giri. Pada kesempatan yang sama, Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Surabaya, Jamhadi, berpesan agar pengusaha muda mulai belajar mengenai kerjasama penerintah swasta (public private partnership/ PPP) yang saat ini sedang menjadi trend di kalangan pengusaha luar negeri. “Jika pengusaha muda bisa memanfaatkan PPP, maka kami dari Kadin yakin peluang usaha masih terbuka sangat lebar. Ini yang harus diperhatikan oleh pengusaha muda jika ingin bersaing dengan pengusaha asing,” tuturnya. Jamhadi juga mendorong agar pengusaha muda di Surabaya fokus pada bisnis-bisnis berbasis kreatifitas dan lebih padat modal dan meninggalkan model-model bisnis yang membutuhkan banyak pekerja, karena upah minimum perkotaan di Surabaya yang sudah cukup tinggi. (kbc/tit)

OJK-DPR Cegah Perilaku Konsumtif SURABAYA (BM) – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Komisi XI DPRRI mendorong masyarakat agar mampu mengelola keuangannya secara produktif, sekaligus mengurangi perilaku konsumtif. Anggota DPR-RI Komisi XI, Indah Kurnia mengatakan, berharap agar masyarakat bisa mengelola keuangannya secara bijak, salah satu caranya dengan melakukan transaksi non tunai menggunakan aplikasi berbasis teknologi IT. “Hasil penelitian, semakin tinggi tingkat literasi keuangan suatu bangsa, mempunyai korelasi meningkatkan kualitas ekonomi bangsa tersebut,” ujarnya, saat melakukan sosialiasi Gerakan Nasional Nontunai dalam acara Jalan Sehat bersama warga di wilayah Gunung Anyar, Minggu (3/4). Politisi PDI Perjuangan ini menjelaskan, melalui aplikasi tersebut memiliki beberapa keuntungan, selain mudah dan memiliki keamanan sebab untuk setiap pembayaran menggunakan PIN, juga bisa mengerem perilaku konsumtif. “Jadi belanja, tinggal menggunakan aplikasi yang ada. Semua lembaga keuan-

FOTO: BM/MADJI

BUDAYA HEMAT: Koeswandono, Whisnu Sakti Buana dan Indah Kurnia saat melakukan sosialisasi program OJK di wilayah Gunung Anyar Surabaya, Minggu (3/4)

gan menciptakan alat pembayaran berbasis digital bukan tunai,” terangnya. Ia mengaku dengan penerapan sistem elektronik tersebut dalam transaksi finansial bisa mengurangi biaya pencetakan uang sekitar Rp. 3,5 trilun per tahun. “Jumlah segitu untuk biaya cetak dan

distribusinya, belum biaya maintanance dan penghancurannya,” tandasnya. Cegah Penipuan Kuswandono, Deputi Direktur OJK Surabaya mengatakan, melalui literasi pengelolaan keuangan diharapkan

masyarakat jauh dari korban lembaga keuangan.“Banyak tawaran investasi bodong, supaya masyarakat tak menjadi korban, kita beri edukasi,” terangnya. Kuswandono mengungkapkan, tugas OJK tidak hanya melakukan pengawasan terhadap lembaga keuangan yang ada namun juga memberi perlindungan kepada konsumen. Setiap hari OJK menerima ratusan pengaduan dari masyarakat akibat transaksi jasa keuangan. “Ada konsumen yang mau melunasi kewajibannya tapi gak boleh sama bank karena belum jatuh tempo, ini kan gak bener,” tuturnya. Untuk itu, ia berharap masyarakat mengetahui hak dan kewajibannya setiap akan bertransaksi dengan lembaga keuangan. Karena berdasarkan pengalaman, ada lembaga perbankan yang tak transparan saat melakukan transaksi sehingga merugikan konsumennya. Jika dirugikan, masyarakat bisa melaporkan kasus tersebut ke OJK. “Untuk mengantisipasi itu, OJK akan melindungi konsumen yang dirugikan lembaga jasa keuangan,” katanya. (dji/tit)

Penurunan Tarif Listrik Gairahkan Industri SURABAYA (BM) - PT PLN (persro) kembali menurunkan tarif dasar listrik (TDL) di bulan April tahun ini. PLN akan menurukan TDL 12 golongan tarif yang sudah mengikuti mekanisme tarif adjustment, dengan penurunan berkisar antara Rp 8 hingga Rp 12 per kWh (kilo Watt hour). Deputy Manager Komunikasi dan Bina Lingkungan PT PLN Distribusi Jawa Timur, Pinto Raharjo saat dihubungi mengatakan, penurunan tarif TDL diharapkan mampu memacu perkembangan industri di Jawa Timur. Agar mampu meningkatkan gairah, dan kompetitif. “Kami berharap dengan adanya penurunan TDL di bulan ini (April) pelaku in-

dustri bisa kembali bergairah. Perlu diingat PLN menurunkan tarif TDL karena tiga faktor itu, (perekonomian, nilai tukar dollar dan harga minyak mentah),” tegas Pinto, di Surabaya kemarin. Pinto menyebutkan, saat ini nilai kurs Rupiah Januari 2016 sebesar Rp 13.889/ USD turun menjadi Rp 13.516/USD pada Februari 2016. Harga minyak bumi mentah (ICP) Januari 2016 sebesar 27,49 USD/ barrel naik menjadi 28,29 USD/barrel pada Februari2016.Danpenurunaninflasipada Februari 2016 sebesar -0,09 persen dari Januari 2016 sebesar 0,51 persen. “Dengan begitu, imbas tiga faktor itu, PLN kembali menurunkan tarif listrik sebagai langkah bersinergi dengan para

pelaku bisnis di Jatim maupun daerah lainnya,” ujar Pinto. Ia menyebutkan, tarif listrik konsumen Tegangan Rendah (TR) turun 12 Rupiah. Dari 1.355/kWh pada Maret 2016 menjadi Rp 1.343/kWh pada April 2016. Tarif listrik konsumen Tegangan Menengah (TM) turun 9 Rupiah. Dari Rp 1.042/ kWh pada Maret 2016 menjadi Rp 1.033/ kWh. Tarif listrik konsumen Tegangan Tinggi (TT) juga turun sebesar 8 Rupiah. Dari Rp 933/kWhpada Maret 2016 menjadi Rp 925/kWh “ Penurunan tarif pada April 2016 dapat dimanfaatkan konsumen, khususnya industri untuk meningkatkan daya saing produksinya,” pungkasnya.

FOTO: BM/ALI TOPAN

Pinto Raharjo

Sementara jumlah pelanggan listrik di wilayah Jatim saat ini tercatat sudah mencapai 10.200.000 pelanggan. Sementara kondisi listrik di Jatim dalam kondisi surplus hingga 2000 MW. (top/tit)

PT Pegadaian (Persero) Kantor Wilayah (Kanwil) XII mengincar 1 juta nasabah aktif pada tahun 2016 ini. Langkah tersebut sejalan dengan diluncurkannya produk tabungan emas sejak pertengahan tahun lalu. Kepala Pegadaian Kanwil XII, Ngadenan, menjelaskan jumlah nasabah di wilayah XII pada 2015 tercatat sudah mencapai 800.000 nasabah yang tersebar di Surabaya, Sidoarjo, Malang, Jember, Probolinggo, Madiun dan Pamekasan. FOTO: BM/IST

LAYANAN: Petugas Pegadaian sedang melayani nasabah.

menjadi 50.000 nasabah. “Kami juga optimistis jika besaran emas nasabah dari produk baru ini akan naik terus sampai 5 gram/orang, karena selama ini

Festival Pasar Modal Syariah Dibanjiri Pengunjung JAKARTA (BM) - Penyelenggaraan Festival Pasar Modal Syariah 2016 oleh Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), yang didukung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) direspon antusias oleh masyarakat. Selama empat hari, jumlah pengunjung Festival Pasar Modal Syariah 2016 sebanyak 9.517 orang atau jauh melampaui target awal yang ditetapkan sebanyak 6.000 pengunjung. Direktur Pengembangan BEI, Nicky Hogan, mengatakan jumlah pengunjung Festival Pasar Modal Syariah 2016 telah 1,5 kali lebih banyak dari target yang telah ditetapkan. “Total transaksi selama Festival Pasar Modal Syariah 2016 berlangsung mencapai Rp 2,30 miliar,” ujar Nicky saat menutup Festival Pasar Modal Syariah 2016 di Gedung BEI, Sabtu (2/4). Selama Festival Pasar Modal Syariah 2016 dimulai pada Rabu (30/3) hingga Sabtu (2/4), telah terjadi sebanyak Rp 1,05 miliar transaksi keuangan di Anggota Bursa Sistem Online Trading Syariah, Manajer Investasi, dan Bank Agen Penjual Reksa Dana, serta transaksi nonkeuangan yang dilakukan di booth perusahaan tercatat senilai Rp 1,24 miliar. Total produk yang ditransaksikan oleh pengunjung selama acara ini sebanyak 4.032. Pengunjung terlihat sangat antusias mendalami produkproduk syariah di pasar modal Indonesia yang sudah sangat beragam dengan mengelilingi 44 booth yang ada di Festival Pasar Modal Syariah. Tingginya antusiasme masyarakat juga ditunjukkan dengan jumlah pengunjung yang selalu ramai ketika acara talk show diselenggarakan. “Bahkan, jumlah pengunjung yang hadir saat talk show melebihi jumlah tempat duduk yang disediakan sehingga banyak pengunjung tetap rela dan antusias mengikuti talk show meski tidak mendapatkan tempat duduk,” tambah Nicky, Minggu (3/4). Nicky menambahkan, apresiasi diberikan kepada para pendukung acara Festival Pasar Modal Syariah 2016 yakni kepada sembilan Anggota Bursa Sistem Online Trading Syariah, 20 Perusahaan Manajer Investasi (Reksa Dana Syariah), delapan Perusahaan Tercatat yang termasuk dalam Daftar Efek Syariah, enam Agen Penjual Reksa Dana Syariah (Bank dan Nonbank), OJK dan Self Regulatory Organization (SRO), Asosiasi Pengelola Reksa Dana Indonesia (APRDI), PT Program Penyelenggara Perlindungan Investor Efek Indonesia (P3IEI), The Indonesia Capital Market Institute (TICMI), 33 media partner, dan seluruh pengunjung yang telah memeriahkan acara Festival Pasar Modal Syariah 2016.(kbc/tit)

Kejar Target, Harga Keramik Naik

Genjot Program Tabungan Emas Batangan

tahun Pegadaian ke-115 di Kanwil XII, Jumat (1/4). Dia memaparkan sejak produk tabungan emas diluncurkan,hinggakinitercatatsudahada 15.000 nasabah. Diharapkan, lanjutnya, jumlah nasabah tabungan emas ini pun terus meningkat

FOTO: BM/IST

PEMBUKAAN: Suasana pembukaan Festival Pasar Modal Syariah

target

Pegadaian Surabaya Incar 1 Juta Nasabah

“Kami berharap dengan adanya produk baru berupa tabungan emas itu mampu menggenjot jumlah nasabah kami, karena respon masyarakat terhadap produk tabungan emas ini juga sangat positif,” katanya, di sela-sela acara ulang

festival

masih kecil yakni rata-rata per orangpunyatabunganemashanya 1,5 gram,” imbuhnya. Adapun produk tabungan emas tersebut, sama seperti hal-

nya membeli emas tetapi dengan cara dicicil atau dalam bentuk per mili dengan harga atau tabungan minimal Rp 5.000 dan biaya pembukaanrekeninghanyaRp20.000. Hanya saja, dalam pembelian emas tersebut akan menyesuaikan harga emas saat itu. Produk tersebut sengaja diluncurkan dengan skema yang mudah dijangkau oleh masyarakat kelas menengah ke bawah. “Kalau sudah terkumpul tabungannya, nasabah bisa mengambiltabungannyadalambentuk emas batangan. Kalau mau dijual lagi ke Pegadaian juga bisa tapi menyesuaikanhargaemassaatitu pula,”imbuhNgadenan.(bis/tit)

SURABAYA (BM) - Pelaku industri keramik tanah air menargetkan tahun ini mampu tumbuh sebesar 20 hingga 25 persen. Ketua Dewan Penasihat Asosiasi Industri Keramik Indonesia (Asaki), Hendrata Atmojo mengatakan, untuk mencapai target, beberapa produsen telah menaikan harga di awal tahun ini. Hendrata mengaku, naiknya harga tersebut menjadi indikasi positif. Pasalnya, pada tahun 2015 lalu, produsen justru memangkas harga hingga 25 persen. “Pemangkasannya dilakukan secara bertahap. Ada yang 10 persen dulu, lalu berlanjut 15 persen,” terang Hendrata di Surabaya kemarin Tahun lalu, lanjutnya, penjualan keramik di Indonesia hanya sekitar 300 juta meter persegi per tahun. Dari angka tersebut, 70 persen penjualan berasal dari ritel. Sedangkan 30 persen sisanya berasal dari proyek pemerintah maupun swasta. Hendrata berujar, kenaikan penjualan keramik bakal mulai terasa pada semester kedua tahun ini. “Di semester kedua pertumbuhan baru bisa terasa. Ini karena penggunaan keramik di bangunan kan pada tahap akhir, beda dengan baja atau semen yang sejak awal proyek sudah dibutuhkan,” ungkapnya Untuk itu, Hendrata berharap agar industri keramik lokal mampu memasok beberapa peoyek pemerintah. Mulai dari program sejuta rumah, rusunawa maupun bandara. “Selain itu, beberapa proyek swasta seperti pembangunan mall, apartemen, ruko juga sedang kami sasar,” bebernya. Sebelumnya, Director, Sales & Distribution Platinum Ceramics Indutry, Welly Santoso mengatakan jika maraknya proyek infrastruktur menjadi salah satu faktor pendorong pertumbuhan permintaan keramik. “Proyek tersebut mampu mendorong kebutuhan pusat bisnis baru di sekitar lokasi sehingga membantu penjualan keramik,” ungkapnya. Pihaknya juga berharap harga gas industri setidaknya bisa segera turun pada kuartal pertama tahun ini. Ia berujar hal tersebut berpengaruh karena komponen gas berkontribusi hingga 30 persen dari total biaya produksi.(top/tit)


09 www.beritametro.co.id

SENIN, 4 APRIL 2016

Komisi E Gagas Ujian Nasional Berbasis Android

PW/ISTIMEWA

Eksan: Basis Komputer Offline, Bukan Online

Moch Eksan

SURABAYA(BM)–AnggotaKomisi E DPRD Jatim, Moch Eksan mengeluarkan gagasan agar Ujian Nasional (Unas) ke depan tak lagi berbasis komputer (Computer Based Test/CBT) tapi beralihkeAndroidBasedTest/ABT). “Itu memungkinkankarenarata-ratasiswa sekarang memiliki handphone berteknologiAndroid.Mengapatidak,kalau itupastionline,”katanya. Untuk saat ini, Unas belum digelar secara online meski berbasis komputer. “CBT ini kan bukan online, tapi offline. Jadi download sehari sebelumnya setelah itu diujikan sehari

setelahnya. Artinya cyber crime tak bisa masuk ke situ,” tandasnya. Cyber crime diperlukan, lanjutnya, hanya untuk mengantisipasi kemungkinan terjadi pengacauan sehari sebelumnya. “Tapi idealnya, karena ini berbasis IT (Information Technology), tidak offline tapi online. Meski demikian, politikus Partai Nasdem itu tetap mengapresiasi progres peserta CBT. Sejak digagas 2015, dari semula hanya sekitar 167 sekolah yang itu — baik itu SMA, SMK dan MA — sekarang naik menjadi 1.306 di seluruh Jatim. “Itu artinya ada pro-

gres yang lumayan positif untuk meningkatkan integritas dari proses ujian. Sebab,penggunaanCBTitubukanlagi pada tingkat ketuntasan pembelajaran tapi integritas dari pelaksana, terutama target proses pelaksanaan berdasarkan prinsip kejujuran,” tuturnya. “Saat ini penentuan tidak lagi pada kelulusan, toh hanya semacam pemetaan untuk melihat kualitas pendidikan yang ada di Jatim dan ini juga untuk konteks Indonesia, serta nilainya hanya menjadi bahan pertimbangan untuk masuk ke jenjang perguruan tinggi.” Eksan juga mengkritisi dari 1.300 peserta saat ini urusannya belum tuntas karena penggadaan-

nya menjadi sulit. “Rasio komputer di sekolah dengan siswa kan masih banyak siswanya. Tapi kalau Android kan nggak,” tambahnya. MungkinkahbasisAndroidiniditerapkan tahun depan? Menurut Eksan, mungkin saja kalau pemerintah mau berinovasidanpunyakeberanian.“Tinggalsistemnyasajayangdiamankanagar tidakterjadiprosespengacauanterhadap soal melalui tindakan cyber crime, sehinggahackertakbisamasuk,”ujarnya. “Makanya server harus benarbenar aman, diproteksi sedemikian rupa sehingga tak mudah dibobol. Kalau Android saya kira pasti akan lebih baik,” tuntasnya.(rdl)

452.851 Siswa di Jatim Ikut Unas Mendikbud Dijadwalkan Sidak ke Surabaya SURABAYA (BM) - Ujian Nasional (Unas) berbasis kertas dan berbasis komputer tingkat SMA/MA, SMK dan serajat serentak dimulai Senin (4/4) hari ini. Di Jatim, total peserta sebanyak 452.851 siswa dari 3.479 lembaga. Dari jumlah itu, 824 lembaga akan menggelar Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim Saiful Rachman menuturkan, jumlah penyelenggara UNBK di Jatim paling tinggi dari total nasional sebanyak 3.398 lembaga. Karena itu, hari perta-

ma pelaksanaan ujian ini akan langsung dipantau oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anis Baswedan. “Pak Menteri dan Gubernur Jatim akan terjun langsung. Lokasi yang di pilih Surabaya, karena yang paling banyak penyelenggara UNBK-nya di Jatim,” katanya, Minggu (3/4). Saiful memastikan, sejauh ini seluruh persiapan teknis baik yang berbasis kertas maupun komputer telah rampung. Sehingga siswa dapat mengikuti ujian dengan tenang dan serius.

“Janganadasiswayangterlambat lagi seperti tahun lalu. Meskipun bukan penentu kelulusan, tahun ini hasil Unas jadi pertimbangan masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN),” kata Saiful. Mantan Kepala Badan Diklat Jatim ini menuturkan, koordinasi dengan pihak kepolisian sudah dilakukan untuk semua lini. Termasuk membantu kelancaran perjalanan siswa dari rumah ke sekolah. Semua dilakukan agar siswa bisa datang tepat waktu sesuai jadwal. “Orang tua juga harus ikut membantu kelancaran Unas dengan mengingatkan anak datang tepat waktu,” ujarnya. Sementara itu, pantauan dari

Posko UNBK di Surabaya juga menunjukkan kesiapan sekolah yang cukup baik. Pelaksanaan sinkronisasi server final telah rampung sejak Sabtu (2/4) lalu. Kendati demikian, di beberapa sekolah sempat mengalami masalah sehingga sinkronisasi baru bisa dilakukan kemarin. Sekolah-sekolah itu antara lain SMAN 20 Surabaya, SMK Perdana, SMK Saripraja, dan SMA Muhammadiyah 2 Surabaya. Koordintaor Posko UNBK Surabaya Pusat Harun Al Rasyid menjelaskan, ada sejumlah alasan sekolah melakukan sinkronisasi di luar jadwal yang sudah ditentukan. Seperti yang terjadi di SMAN 20 Surabaya dan

SMK Perdana. Kedua sekolah tersebut sudah pernah melakukan sinkronisasi pada periode 31 Maret2 April. Namun, karena ada masalah di sistem server, maka windows perlu di install ulang kemudian sinkronisasi juga diulang. “Bagi server yang sudah pernah sinkron, akses ke pusat akan ditutup. Untuk membukanya lagi perlu mengajukan permohonan terlebih dahulu,” jelas Harun. Sementara di SMK Saripraja, pihak sekolah perlu sinkronisasi karena ada penambahan server. “Server yang ditambahkan belum pernah sinkronisasi, jadi masih terbuka dengan pusat,”

Mensos: Hasil Riset di Indonesia Belum Dihargai Dorong Private Sector Sediakan Anggaran SURABAYA (BM) – Riset dan pengembangan (development) hasil peneliti Indonesia belum dihargai bangsa sendiri. Itu dilihat dari kecilnya anggaran dari pemerintah maupun private sector untuk mengapresiasi penelitian anak negeri. Alhasil, hasil penelitin yang strategis itu dibeli oleh negara lain. Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa menyoroti hal itu saat menjadi keynote speaker dalam wisuda ke85 Universitas Negeri Surabaya (Unesa),Minggu(3/4).“Danariset dan development kita belum sam-

Saya sering temukan banyak elemen bangsa ini belum siap berkompetisi. Ketika siap ruang belum nyambung dengan kerja nyata. Saat produk penelitian ditawarkan ke instansi tidak ada respon.” - KHOFIFAH INDAR PARAWANSA Menteri Sosial

pai 1 persen,” katanya. Artinya, satu persen dari produk domestik bruto (PDB) Indonesia membutuhkan dana sekitar Rp 110 triliun. “Kita belum sampai segitu, atau baru nol koma sekian,” lanjutnya. Khofifah mengatakan, penghargaan terhadap hasil riset tidak hanyamengandalkandanaAPBN tapi dibutuhkan peran serta private sector. Di China, Malaysia, maupun beberapa negara lain, mewajibkan private sector menyediakan anggaran tertentu untuk penguatan penelitian. “Ini masih terus kita dorong. Karena itulah yang bisa memberikan improvement dari seluruh produk-produk kita ketika berkompetisi di lini manapun,” ungkap mantan anggota DPR RI ini. Kondisi ini, lanjut Khofifah, masih jauh dari capaian pemerintah Malaysia yang sudah mengalokasikan dana riset 5 persen dari PDB. Itu tidak cuma dari pemerintah, namun juga banyak perusahaan. 16 tahun lalu, lanjut Khofifah, China sudah mencapai 10 persen pendapatan dari produk hasil penelitian dan pengembangan anak negerinya. “Saya sering temukan banyak elemen bangsa ini belum siap berkompetisi. Ketika siap ruang

PW/ISTIMEWA

PUSAT LAYANAN AUTIS: Mensos Khofifah menyapa mahasiswa dari jalur bidik khusus di Pusat Layanan Autis Fakultas Pendidikan Unesa, Minggu (3/4).

belum nyambung dengan kerja nyata. Saat produk penelitian ditawarkan ke instansi tidak ada respon,” katanya prihatin. Sehingga, lanjutnya, produk riset itu dibeli luar negeri. “Penghargaan kita pada keilmuan, sains murni maupun terapan belum ada, belum menjadi referensi berbagai kebijakan. Seluruh kementerian, lembaga, privat sektor harus didorong memberi apresiasi produk keil-

muan,” tuturnya. Dalam Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), kata Khofifah, jarang sekali menyebut Trans Pacific Partnership Agreement (TPPA). Padahal itu lebih luas lagi dibanding MEA. Ini mengharuskan bangsa Indonesia melakukan persiapan terus-menerus. Tidak hanya secara kualitas sumber daya manusia (SDM), tapi juga investasi-investasi yang masuk.

“Kita harus berpikir bagaimana menjadi bagian penguatan dari seluruh proses interaksi tidak hanya lingkup ASEAN maupun pasifik, melainkan ke tingkat global,” tandasnya. Selama di Surabaya, selain menghadiri wisuda di Unesa, Khofifah juga meninjau gedung Pusat Layanan Autis Fakultas Pendidikan Unesa serta melakukan kunjungan kerja di Pondok Kasih di Keputih.(sdp/rdl)

Berdayakan UMKM, Dewan Desak Pemerintah Pertajam Program Ekonomi Kreatif

Mulai Pelatihan Produksi Cara Modern hingga Kawal Pemasaran Pemerintah diminta menggenjot program ekonomi kreatif dengan mengoptimalkan berbagai potensi yang ada lewat pelatihan kewirausahaan. Mulai dari pelatihan produksi dengan cara modern, packging yang menarik dan mampu bersaing di pasar lalu mengawal pemasarannya.

modal untuk membesarkan usahanya. Harusnya program Pemprov di 2016 dengan mengerojok anggaran Rp 400 miliar untuk UMKM bisa menopang para pelaku UMKM,” katanya. “Tapi dikarenakan minimnya

sosialisasi dari pemerintah ataupun pihak bank menjadikan masyarakat banyak yang tidak mengetahui, imbasnya program tersebut tidak bisa diserap dengan baik,” ujar politikus PKB itu. Chusainuddinmenambahkan,

ROFIQ KURDI – SURABAYA MENGOPTIMALKAN pelaku UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) Pemprov Jatim di APBD 2016 menggelontorkan alokasi anggaran Rp 400 miliar untuk program Bank UMKM yaitu kredit dengan bunga ringan. Sayangnya, hingga kini banyak masyarakat di daerah terutama pelaku UMKM tidak mengetahui program tersebut. Anggota Komisi B DPRD Ja-

tim, Chusainuddin menyampaikan, banyak masyarakat yang tidak paham, bahkan tidak mengetahui adanya program bank UMKM yaitu kredit lunak dengan bunga ringan di BPR di kabupaten/kota di Jatim. Imbasnya program tersebut tidak bisa diserap masyarakat terutama para pelaku UMKM. “Di Jatim ini banyak pelaku UMKM yang membutuhkan

BM/MADJI

KEMBANGKAN EKONOMI KREATIF: Chusainuddin (kanan) berbincang dengan koleganya di Fraksi PKB usai rapat paripurna.

yang dialami para pelaku UMKM tidak hanya kesulitan dalam mencari tambahan modal. Bantuan pemberdayaan UMKM pun sangatmerekabutuhkan,karenayang terjadi di lapangan mayoritas UMKM dalam berproduksi sampai packging hingga pemasaran masihmasihmengunakancaratradisional.Ppadahalprodukmereka berpotensi untuk bisa bersaing di pasar. “Pemerintah harusnya menggenjot program ekonomi kreatif dengan mengoptimalkan berbagaipotensiyangadadengan melakukan pelatihan kewirausahaan.Mulaidaripelatihanproduksi dengan cara modern, packging yang menarik dan mampu bersaing di pasar lalu mengawal pemasarannya,” tuturnya. (*)

katanya. Terakhir, SMA Muhammadiyah 2 Surabaya melakukan sinkronisasi ulang karena ada perubahan daa ruangan dan sesi siswa. “Sebenarnya semua bisa mengajukan sinkronisasi ulang. Dan akan dilayani bahkan sampai malam hari,” tambah Harun. Proktor SMA Muhammadiyah 2 Surabaya MuhammadYuqi menjelaskan, sekolahnya telah mengajukan perubahan data ruangan ujian. Karena mereka menggunakan enam ruangan dengan satu server. Sedangkan data dari pusat tercatat mereka menggunakan lima ruang. “Ini berpengaruh ke presensi. Harusnya satu kelas kami isi 20 anak. Kalau datanya salah bisa tercatat satu kelas isinya 25 anak,” tuturnya. Dikatakan Yuqi, yang menghawatirkan dalam UNBK ini bukan lagi proses sinkronisasi. Karena sekolah di Surabaya sudah menyelesaikan sinkronisasi sebelum pelaksanaan. Namun, yang mengkhawatirkan saat Serial Number (SN) pada server hilang. “Kalauhilang,makaservertidak akan aktif. Otomatis, tidak bisa rilis token dan tidak dapat mengeluarkan soal ujian,” tegasnya. Hilangnya SN ini, lanjutnya, merupakan permasalahan sistem yang masih terjadi saat sinkronisasi. Dan hal ini harus dilakukan dengan meminta SN kembali ke pusat. “Lah ini kadang prosesnya bisa cepat, bisa juga lama,” tuturnya. Berharap Koneksi Siap Kepala Dispendik Surabaya Ikhsan menuturkan, tahun ini peserta UNBK di Surabaya mencapai 37.730 siswa. Sementara untuk jumlah peserta Unas ber-

basis kertas hanya 2.267 peserta. “Yang mengikuti ujian tulis hanya siswa SMA LB dan kejar Paket C,” tutur Ikhsan. Menurut Ikhsan, dengan rampungnya sinkronisasi, maka setiap sekolah sudah mengunduh soal UNBK. Selanjutnya, siswa tinggal menunggu token yang akan dirilis 30 menit sebelum ujian.“Token ini akan digunakan untuk membuka soal,” kata dia. Saat mengunduh token, Ikhsan berharap seluruh koneksi dalam kondisi siap. Meski tidak membutuhkan beban akses yang besar, proses pengunduhan token ini butuh koneksi yang stabil. Sebab, proses pengunduhan akan berlangsung secara bersamaan seluruh sekolah. “Kita sudah kordinasi dengan Telkom dan PLN untuk mendukung koneksi dan listrik saat UNBK. Server di ITS juga sudah dipastikan bisa menampung beban saat pengunduhan token,” kata dia. Jika proses ini mengalami kendala, sekolah diminta segera berkoordinasi dengan posko UNBK. Sementara itu, sekolah juga harus menjelaskan ke siswa agar tetap tenang. “Selama sistem UNBK tidak berjalan, tidak akan mengurangi waktu untuk mengerjakan soal. Jadi siswa harus tetap tenang,” pungkas dia.(sdp/rdl)

UJIAN NASIONAL DI JAWA TIMUR JUMLAH PESERTA SMA : 150.728 MA : 86.568 SMK : 200.321 Paket C : 8.301 Total : 452.851 LEMBAGA PENYELENGGARA UNBK

SMA/MA : 305 SMK : 519

UJIAN NASIONAL DI SURABAYA JENJANG SMA SMK MA SMA LB PKBM

JUMLAH 137 101 16 4 22

PESERTA 18.043 18.346 1.341 10 2.257

STATUS UNBK UNBK UNBK Unas Tulis Unas tulis

KTP ELEKTRONIK

Disnakertransduk Minta Tambahan Blangko SURABAYA (BM) - Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Kependudukan (Disnakertransduk) Jatim minta penambahan blangko e-KTP untuk daerah. Karena hal ini menjadi salah satu faktor tidak maksimalnya penyelesaian e-KTP.“Kami sudah ajukan permohonan penambahan blangko itu,’’ kata Kepala Disnakertransduk Jatim, Sukardo, saat dikonfirmasi, Minggu (3/4). Blangko tersebut diterbitkan Kementerian Dalam Negeri (kemendagri). Jumlah yang didistribusikan kepada daerah hingga kecamatan sering kurang. Laporan yang diterima Disnakertransduk Jatim, rata-rata setiap kecamatan menerima 100 blangko per hari. Padahal pemohon rekam e-KTP per hari lebih dari angka itu. Sukardo langsung menerjunkan tim untuk menelusuri kendala di lapangan. Ada beberapa temuan, salah satunya jumlah blangko yang terbatas. Hasil pengamatan di lapangan, rata-rata mengeluh jumlah blangko yang kurang. Selain itu, alat cetak e-KTP masih terbatas. Karena itu, layanan kepada masyarakat lamban. Sukardo mengatakan, masalah alat cetak butuh pembahasan tersendiri. Saat ini yang bisa dilakukan adalah menambah jumlah blangko. Apabila Kementerian Dalam Negeri enggan menambah jumlah blangko, setidaknya memberi izin daerah untuk menerbitkan blangko sendiri. ’’Dengan begitu, layanan di daerah lebih maksimal,’’ ungkapnya. (zal/rdl)


10 METRO SURABAYA

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 4 APRIL 2016

Senin (4/4) Ini UN SMA Sederajat Digelar Serentak

Pembebasan Lahan MERR Dilanjutkan

Persiapan UNBK Surabaya Tuntas SURABAYA (BM) - Dinas Pendidikan (Disdik) Surabaya memastikan persiapan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) untuk 254 sekolah telah tuntas. Persiapan meliputi sinkronisasi atau pengunduhan data, jaringan listrik, wifi, hingga koordinator teknis di lapangan maupun koordinator di posko UNBK. Koordinator Teknis LapanganWilayah Surabaya Barat, Nudik Setiawan Purnomo, di Surabaya, Minggu (3/4), mengatakan beberapa dari 254 sekolah memang mengalami kesulitan saat sinkronisasi, namun hal itu bisa teratasi karena telah dibantu koordinator teknis, sehingga pengunduhan data bisa selesai. “Beberapa sekolah yang sempat terkendala juga sudah dibantu koordinator teknis, sehingga persiapan telah selesai hingga jadwal sinkronisasi berakhir pada Sabtu (2/4) pukul 22.00WIB,” kata proktor utama di SMAN 22 Surabaya tersebut ketika ditemui di Disdik Surabaya.

Namun, jika sampai batas waktu sinkronisasi masih ada sekolah yang belum selesai, maka pihak pusat akan memberikan waktu tambahan khusus untuk sekolah yang belum menyelesaikan sinkronisasi. “Nantinya status pengaktifan server akan diperpanjang untuk sekolah yang belum selesai sinkronisasi,” katanya. Dukungan Telkom dan PLN Secara terpisah, Kepala Disdik Surabaya, Ikhsan, menuturkan selama pelaksanaan UNBK, pengawasan akan dilakukan melalui koordinator yang berasal dari proktor sekolah dan Disdik Surabaya dengan komunikasi melalui sosial media telegram karena jika adanya kendala maka akan bisa ditangani dengan cepat. “Jadi, sudah dipastikan ada 254 sekolah yang mengikuti UNBK dengan sembilan di antaranya menggabung sarana prasarana ujian di sekolah lain. Saat ini tinggal orang tua dan

masyarakat yang membantu kondisi psikologi siswa agar siap dalam UNBK karena segala sarana prasarana telah ditangani sekolah dan Disdik,” kata dia. Ia menambahkan persiapan UNBK sudah tinggal pelaksanaan pada hari H. Seluruh siswa di Surabaya akan melaksanakan UNBK, termasuk siswa yang berada di rumah tahanan ataupun di rumah sakit. Laptop dan server telah disiapkan untuk siswa yang tidak bisa hadir di sekolah, termasuk pengawasnya, kecuali siswa inklusi masih menggunakan soal kertas. Sementara itu, General Manager Telkom Surabaya, M Nasrun Ihsan memastikan pelaksanaan UNBK mulai Senin (4/4) hingga Mei 2016 yang diawali untuk SMA pada 4-6 April, dengan jaringan Telkom akan lancar, karena Telkom telah membentuk posko nasional dan daerah. “Ada 44 teknisi di lapangan yang bertugas menangani kendala teknis jaringan. Pantauan

jaringan akan dilakukan dengan koordinasi dengan Disdik Surabaya. Masa kritis jaringan ini ketika mengunggah soal dari server di ITS ke sekolah serta pengunggahan jawaban saat selesai ujian,” tuturnya. Menurut dia, mayoritas sekolah di Surabaya menggunakan layanan Telkom, sehingga Telkom sudah memperbarui perangkatnya untuk melancarkan UNBK. Pada kesempatan yang sama, Manager Area PLN Surabaya Utara, Lusi, menjelaskan PLN telah mendapatkan jadwal ujian, sehingga saat pelaksanaan UNBK sudah meniadakan pemeliharaan terencana. “Jadi tidak akan ada pemadaman selama UNBK karena sudah memajukan jadwal pemeliharaan. Kami berharap tidak akan ada kejadian alam seperti cuaca buruk yang bisa mempengaruhi kondisi ketersediaan listrik di Surabaya,” katanya. (ant/nii)

Bu Risma Ingin Kulit Kerang Dimanfaatkan SURABAYA (BM) - Pemerintah Kota Surabaya menggelar festival Bulak 2016. Acara yang dibuka Walikota Surabaya Tri Rismaharini, Minggu (3/4) pagi ini dijadwalkan berlangsung hingga 10 April. Serangkaan acara yang akan mengisi festival mulai lomba kebersihan rumah nelayan, lomba fotografi dan blogger, nelayan fashion show, Lomba perahu nelayan cantik serta Sunrise of Bulak Photo Competion. Acara yang digelar di depan Sentra Ikan Bulak (SIB) ini juga menyuguhkan pelayanan kesehatan gratis bagi masyarakat nelayan sekitar. Revitalisasi Sentra Ikan Bulak (SIB) diharapkan mampu meningkatkan pendapatan bagi para nelayan. “Mereka yang sebelumnya berjualan ala kadarnya, sekarang kita tingkatkan menjadi kampung wisata pantai. Dengan dibukanya destinasi kampung nelayan Bulak akan menjadi daya tarik para wisatan. Mereka bisa menikmati panorama laut sambil makan ikan panggang,” ucap bu Risma. Usai membuka Festival Bulak, langkah Walikota yang senang bekerja ini, menyusuri bibir pantai Cupat Kenjeran. Perhatiannya pada gundukan sampah kulit kerang. Sambil berdiskusi, Walikota Risma ingin

menjadikan sampah kulit kerang itu mempunyai nilai manfaat yang lain. Tidak hanya menjadi sampah yang mengotori bibir laut. Untuk itu beliau mengajak akademisi untuk memanfaatkan sampah kulit kerang mempunyai nilai lain. Terkait masalah limbah kerang, Risma ingin menggandeng pihak kampus dan akademisi untuk dapat melakukan pengolahan limbah kerang yang melimpah di Bulak. Risma juga menginginkan limbah kerang ini dapat dimanfaatkan dengan maksimal, seperti rumah nelayan dapat dihias dengan ditempeli kerang, dan paving juga bisa ditempeli dengan kerang. Menanggapi permintaan Risma, Lurah Kedung Cowek, Suradiyanto langsungmengatakansiapuntukmencarikan lokasi yang akan digunakan sebagai ikon rumah kerang tersebut. ”Saya ingin warga mau menempel kerang didinding rumahnya sesuai arahan dari IbuWalikota,” jelas Lurah Kedung Cowek kepada media. Dalam kesempatan itu, Bu Risma juga melakukan bersih-bersih bersama sejumlah kepala SKPD dan sejumlah mahasiswa ITS pencinta lingkungan di bibir pantai sekitar bulak. Momen bersih-bersih itu dilakukan Walikota Risma guna memberi-

FOTO: BM/MADJI

BERSIH-BERSIH PANTAI: Walikota Surabaya Tri Rismaharini bersama aktivis lingkungan dari ITS dan pejabat SKPD melakukan aksi bersih-bersih pantai Surabaya, Minggu (3/4).

kan contoh pada warga nelayan, untuk secara bersama-sama turut manjaga kebersihan daerahnya. Dalam sesi penutupan festival ini, rencananya Walikota Surabaya Tri Rismaharini dijadwalkan mengecat rumah nelayan yang ada di pesisir Pantai Bulak Surabaya. “Bu Risma akan mengecat warna-warni rumah

nelayan pada tanggal 10 April 2016,” kata Camat Bulak Surabaya, Suprayitno yang turut serta ambil bagian bersih-bersih bersama Walikota Surabaya. Suprayitno mengklaim acara ini akan meriah dan akan mengundang massa banyak. “Festival ini untuk menyambut ikon baru Sura-

baya, yaitu Jembatan Kenjeran,” ungkapnya. Selain itu, tidak ketinggalan Kasatpol PP juga ikut andil aksi bersih-bersih bibir pantai yang kelihatan masih kotor oleh sampah. Sejumlah anggota Satpol PP Surabaya dikerahkan untuk membantu membersihkan bibir pantai Bulak. (has/nii)

SURABAYA (BM) - Pemerintah Kota Surabaya melanjutkan pembebasan lahan proyek pembangunan jalan Middle East Ring Roads (MERR) II C khususnya di Gunung Anyar Kecamatan Gunung Anyar, Kota Surabaya yang sampai saat ini belum selesai. “Pembebasan lahan jalan terus, ada tersendat soal harga pemebebasan lahan,” kata Kepala Bidang Perencanaan dan Pemanfaatan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan (DPUBMP) Kota Surabaya, Ganjar Siswo Pramono di Surabaya. Menurut dia, hingga saat ini baru 15 persil dari 66 persil lahan yang ada. “Tapi sudah ada progresnya, banyak warga yang sudah berkenan membebaskan lahannya,” ujarnya, akhir pekan lalu. Saat ditanya soal target penyelesaian pembebasan lahan, ia mengatakan pihaknya tidak mau menarget karena khawatir akan terulang kasus penyalahgunaan wewenang yang berujung hukum. “Kita tidak target, agak trauma, kita tunggu sampai selesai. Apalagi pemerintah pusat tahun ini tidak menganggarkan pembangunan fisik Jalan MERR,” ujarnya. Mengenai harga lahan, lanjut dia, pihaknya sudah mematok harga tinggi untuk lahan yang dekat dengan jalan dinilai Rp 8 juta meter persegi, dan lahan di belakang senilai Rp 6 juta. “Persoalan status tanah tidak ada masalah lagi. Tapi kalau tetap tidak mau ya kita serahkan ke proses pengadilan,” katanya. Sekretaris Kota (Sekkota) Surabaya, Hendro Gunawan, sebelumnya mengatakan proyek tersebut masih terus jalan, meski masih belum tahap pembangunan fisik. “Jadi untuk penyelesaian proyek itu ada dua yang harus dipisahkan, yang pertama adalah soal pembebasan lahan, dan yang kedua adalah penggarapan fisik. Sekarang ini kita sedang proses pembebasan lahan,” katanya. Selain itu, ia menjelaskan bahwa pemkot sendiri juga sudah melakukan beberapa langkah untuk percepatan penyelesaian proyek, termasuk penggantian pejabat yang menangani proyek agar proyek bisa terus berlanjut. (ant/nii)

Pendidikan untuk Sustainable Development SURABAYA (BM) - Badan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) yang bergerak di bidang pendidikan dan kebudayaan (UNESCO) menggandeng Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya guna mengembangkan pendidikan untuk pembangunan berkelanjutan (sustainable development) di kampung dan sekolah. Juru bicara ITS sekaligus sebagai ketua peneliti untuk pengembangan sekolah, Dr Agnes Tuti Rumiati MSc, di kampus setempat, mengatakan ITS digandeng dalam program Education for Sustainable Development (ESD) oleh UNESCO, karena ITS dinilai telah berhasil merintis berbagai program untuk kampung-kampung di Sura-

baya. Sementara untuk program sekolah belajar dari sekolah Adiwiyata dan Green School Action Project (GSAP) yang diintegrasikan dengan pembelajaran tematik dengan berbagai inovasi terhadap pembudayaan karakter di lingkup sekolah. “Penularan terhadap kampung dan sekolah yang ada di Surabaya dilakukan di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) sebagai pilot project. Hasilnya, cukup signifikan, sekolah dan masyarakat di Mataram khususnya yang menerima program itu telah menerima manfaat dan perubahan yang sangat berarti,” katanya, Minggu (3/4).

Perempuan yang kini dipercaya sebagai Sekretaris ITS itu mengungkapkan program ini sudah berjalan dua tahun dan kini memasuki tahun terakhir untuk melakukan evaluasi program. “Hasilnya sangat bermanfaat dan bahkan pihak UNESCO sudah mengundang beberapa negara seperti Malaysia, Fiji, dan negaranegara di kawasan Pasifik untuk menduplikasi program ini,” kata dosen Jurusan Statistika ITS ini. Di lingkup sekolah, katanya, dengan menerapkan siklus penjaminan mutu pendidikan, maka keberhasilan yang dapat terukur dan dirasakan secara nyata adalah berubahnya manajemen sekolah, cara keterampilan

guru menerapkan pendekatan tematik berbasis pada materi pembangunan berkelanjutan. Selain itu, perubahan karakter peserta didik terutama tumbuhnya karakter saling menghargai sesama peserta didik serta kebiasaan peserta didik yang peduli terhadap lingkungan. “Sebelum tersentuh program ESD, karakter siswa di sana terkenal keras, kurang menghargai sesama teman. Lewat sentuhan program mingguan saling tukar menukar kado, misalnya, kebiasaan peserta didik di sana kini sudah berubah, lebih bisa menghargai antarteman,” ujarnya. Prestasi dan Pengalaman

Sementara itu, Koordinator Nasional Education for Sustainable Development Komisi Nasional Indonesia untuk UNESCO (KNIU), Prof Ir Noor Endah Mochtar MSc PhD, mengatakan, program ini adalah bagian dari kontribusi dan peran serta Indonesia sebagai anggota UNESCO untuk berbagi pengalaman dan upaya menyebarluaskan keberhasilan di bidang pendidikan dan kebudayaan. “Kami memilih Kota Surabaya dan menggandeng ITS mengingat prestasi dan pengalaman kampus ini cukup berhasil dalam menata kampung dan memberdayakan masyarakatnya. Pengalaman di sekolah dan kampung Surabaya inilah yang kemudian didu-

plikasi kampung dan sekolah di Mataram, NTB,” ungkapnya. Ke depan, kata Noor Endah, jika UNESCO memandang keberhasilan ini perlu diduplikasi dan ditularkan di beberapa negara, maka pihaknya siap untuk melakukannya. “Yang jelas, atas dukungan pemerintah daerah serta keinginan masyarakat yang ingin berubah, program ini sangat bermanfaat dirasakan oleh masyarakat dan sekolah di Mataram. Bahkan di luar dugaan, perubahannya tidak hanya pada lingkungan di mana program ini diberikan, tetapi sudah menyentuh pada kebiasaan masyarakat dan peserta didik,” paparnya. (ant/nii)

Liku-liku Hidup di Tengah Metro Surabaya

Berusaha Survive walau Saban Minggu Diobrak Satpol PP Mencari rezeki dan bertahan hidup di tengah metropolitan Surabaya tentu merupakan perjuangan tersendiri. Mereka yang mengais rezeki di jalanan, ‘musuh’ utamanya adalah satpol PP. Atas nama ketertiban, petugas satpol PP tak jarang harus bersikap tega terhadap sesama yang tertatih-tatih memungut serpihan rezeki. Kisah Kamdi (52) adalah cerita panjang tentang seorang pencari rezeki yang saban minggu diobrak satpol PP. Siapa Kamdi? Kamdi jelas bukan siapa-siapa. Ia orang kecil. Ia bukan warga kota Surabaya yang berusaha memungut rezeki yang disediakan Tuhan untuknya di Surabaya. Saban hari, seusai subuh, dia naik sepeda motor menempuh perjalanan sepanjang kurang lebih 40 km dari Mojokerto. Anda akan menemukan sosok Kamdi di pojok selatan pertigaan jalan Tunjungan–Jalan Pasar Genteng sebelum matahari terbit. Sudah 19 tahun Kamdi membuka lapak di pojok jalan itu. Usahanya jasa menyemir, menjahit, dan/atau mengganti sol sepatu. Bermodal peralatan jahit, benang, jarum, lem, semir, sikat,

dan gunting, Kamdi melayani jasa ‘servis sepatu” di situ. Semua peralatan itu dia simpan dalam tas kain. Kenapa tak pakai kotak? “Dulu saya punya kotak peralatan. Warisan orang tua. Bagus. Suatu kali, saya lengah. Saat obrakan, saya tak keburu lari. Kotak saya disita. Kalau mau menebus, saya harus ikuti sidang dan membayar Rp 102 ribu. Daripada ribet, dan harus membayar uang ratusan ribu, saya biarkan saja kotak itu disita, walau saya butuh,” ujar Kamdi, saat berbincang dengan Berita Metro, Sabtu (2/4) lalu. Kamdi mengaku hampir saban minggu ada obrakan oleh petugas satpol PP. Dalam banyak kasus, ia selalu berhasi lolos. Tetapi beberapa kali, ia tak sempat mlayu. Selain kotak, KTP

FOTO: BM/NOOR

BERTAHAN HIDUP: Kamdi (52 tahun) menekuni profesi tukang sol sepatu selama 19 tahun. Sehari-hari dia membuka lapak di pojok pertigaan Tunjungan - Genteng Kali.

Kamdi juga pernah disita. Karena butuh, urusan KTP ini Kamdi rela menebus. “Prosesnya lama, beberapa hari saya harus bolak-balik ke kantor satpol PP. Diproses verbal. Melelahkan. Terakhir saya harus ke PN Surabaya untuk sidang, dan membayar denda

Rp 102 ribu,” tutur ayah dua anak ini. Kapok Lombok Pengalaman sidang, menghabiskan tenaga dan biaya, itu tentu dimaksudkan agar orang-orang macam Kamdi menjadi kapok. Dengan begitu, mereka tak lagi mengulangi perbuatan

membuka usaha di trotoar jalan-jalan protokol. Tetapi, apakah Kamdi kapok? Tentu saja tidak! Kalau toch kapok, itu hanya kapok lombok. “Kalau saya tidak kerja ini, dan tidak melayani langganan saya di tempat ini, darimana saya memperoleh uang untuk menghidupi diri saya dan keluarga saya?” itu ungkapan bernada protes yang disuarakan Kamdi. Dan ungkapan itu pasti merepresentasikan suara mereka yang termarjinalkan oleh derap penertiban kota yang tidak manusiawi. Maklum, Kamdi hanya bersekolah sampai SD. Dan ada banyak orang di kota ini pendidikannya kurang lebih sama dengan Kamdi. Iya, Kamdi jelas tidak sendiri. Di jajaran Kamdi membuka lapak saja ada seorang penjual dompet kulit, penjual kacamata, dan seorang tukang tambal ban. Mereka melakukan usaha itu karena memang hanya itu yang mereka bisa. “Isaku iki,” begitu kira-kira-kira frasa yang bisa mereka suarakan. Dan mereka harus melakukan akrobat kuc-

ing-kucingan setiap kali aparat satpol PP bertindak. Kita tentu tak bisa menyalahkan aparat satpol PP kala mereka bertindak. Sesuai tupoksi, tugas satpol PP menegakkan Perda. Fungsi mereka ada beberapa yang memang terkait erat dengan (1) Pelaksanaan kebijakan pemeliharaan dan penyelenggaraan ketenteraman dan ketertiban umum di daerah; (2) Pelaksanaan pengawasan terhadap Peraturan Daerah, Peraturan walikota/bupati dan atau Keputusan walikota/bupati; (3) Pelaksanaan pembinaan ketenteraman dan ketertiban umum sesuai program, pedoman dan petunjuk teknis. Itu tiga dari tujuh fungsi yang diemban satpol PP. Tidak ada yang salah dengan fungsi-fungsi itu. Masalahnya, mungkin, soal bagaimana menerjemahkan fungsi–fungsi tersebut, dan mengimplementasikannya dalam realitas lapangan, apakah mereka (mau) menggunakan hati atau menggunakan otot saja? (bersambung)


11 KEDIRI

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 4 APRIL 2016

DKP Sosialisasikan Perda Sampah di Tempat Keramaian KEDIRI (BM) - Bertujuan memberikan pemahaman akan kepedulian masyarakat, agar lebih peduli terhadap sampah. Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Kediri, melakukan sosialisasi Perda nomor 3 tahun tahun 2015 tentang Sampah. Diharapkan, dengan perda itu masyarakat Kota Tahu khususnya untuk lebih menyadari kesadaran membuang sampah pada tempatnya. Sementara, lokasi yang dituju petugas DKP dan relawan peduli sampah dalam menyosialisaikan Perda sampah dipusatkan di keramaian, Sabtu (2/4), malam. Di antaranya, Alun-Alun Kota Kediri, Taman Ngronggo, Jalan Dhoho dan juga depan halaman Kediri Town Square. Seperti yang diungkapkan Kepala DKP Kota Kediri melalui Kepala Bidang

FOTO: BM / BUDI ARYA

SOSIALISASI : Petugas DKP beserta relawan peduli sampah saat melakukan sosialisasi Perda nomor 3 tahun 2015, tentang sampah di Alun-Alun Kota Kediri.

Kebersihan Endang Kartika Sari , sosialisasi Perda nomor 3 tahun 2015 itu dilakukan, supaya saat dilakukan razia nantinya

masyarakat tidak kaget. Selauin itu, dalam Perda tersebut juga diterapkan sanksi bagi pelanggarnya. “Dalam

Perda Sampah ini jika dilanggar jelas ada sanksinya berupa denda Rp 200 ribu dan menyapu jalan hingga 500

meter,” kata Endang. Lebih lanjut, Endang mengatakan jika dalam sosialisasi yang dilakukan petugas dan relawan kebersihan itu di sejumlah titik keramaian, lantaran warga kerap membuang sampah tidak pada tempatnya. Makanya, sosialisasi dilakukan pada malam hari. “Malam hari karena masyarakat yang kurang sadar kebersihan kota ini kerap membuang sampah ketika kondisinya sepi,” imbuh Endang. Namun, lanjutnya meski melakukan sosialisasi terhadap pembuang sampah sembarangan, pihaknya tidak serta merta memberi sanksi bagi para pelanggar. Melainkan, DKP hanya meminta KTP pelanggar dan memberi pembinaan di tempat untuk tidak membuang sampah sembarangan. (bud/adu/nov)

Kerajinan Batik di Kediri Minim Sumber Daya Manusia KEDIRI (BM) – Minimnya sumber daya manusia (SDM), membuat kerajinan kain batik di Kabupaten Kediri saat ini terhambat. Untuk mengubahnya, perlu kiranya perhatian sejumlah melatih kalangan remaja. Terutama melatih teknik membatik, sehingga mampu menciptakan batik yang berkualitas. Seperti yang dikatakan Faricha Chusnawati seorang perajin batik di Kediri, Minggu (3/4), mengaku saat ini sulit mencari tenaga kerja untuk membantunya membatik. Ditambah lagi, motif batiknya agak sulit hingga mereka kebanyakan tidak telaten mengerjakan motif-motif batik seperti itu. “Membuat

FOTO: BM / ISTIMEWA

MINIM : Faricha Chusnawati seorang perajin batik di Kediri dengan hasil kerajinan kain batiknya. Namun saat ini dia kesulitan mencari tenaga kerja.

kain batik memang harus telaten. Mulai membuat motif sampai proses canting. Namun, yang

telaten proses cantingnya itu,” kata warga Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri itu.

Selama ini, katanya tenaga yang membantu pekerjaannya kebanyakan sudah dewasa, sementara untuk remaja hampir tidak ada. Beberapa kali pernah memberikan pelatihan pada remaja di desa tersebut, namun mereka tidak telaten, sehingga menyerah. Padahal, kata dia permintaan membuat kain batik lumayan banyak. Permintaan datang dari berbagai daerah baik dari lokal Kabupaten Kediri maupun dari berbagai daerah lain di Jatim. Biasanya, permintaan ada yang hingga ratusan kain, sehingga agak kesulitan tenaga. Ia mengatakan, dalam mengerjakan kerajinan batik tidak sendirian melainkan dengan rekannya di Dusun

Paras, Desa Banjarejo, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri. Usaha kerajinan itu dimulai pada 2014. Harga kain batik tulis yang ditawarkan minimal Rp 250 ribu per dua meter. Ia awalnya belajar membatik dari sekolah dan kemudian dikembangkan dengan mengikuti pelatihan-pelatihan. Sementara itu, Kabag Humas Pemkab Kediri Haris Setiawan mengatakan pemerintah juga mempunyai beragam program pelatihan salah satunya kerajinan. “Kalau pelatihan tentunya ada program. Namun, jadwal pastinya nanti dari dinas yang membuatnya,” katanya. (aja/bud/nov)

KILAS

Maret Bulan Ketiga, Inflasi Kediri Tertinggi KEDIRI (BM) - Tingginya inflasi Kota Kediri se-Jatim dari hasil kajian Badan Pusat Statistik (BPS) dalam neraca inflasi pada Maret bulan ketiga tahun 2016, mengalami inflasi sebesar 0,9 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 121, 27. Angka ini, membuat inflasi di Kota Kediri tertinggi se-Jawa Timur. Sementara itu Kasi Statistik Distribusi BPS Kota Kediri Lulus Haryono mengatakan, inflasi terendah di Jawa Timur adalah Malang (0,02 persen) diikuti Banyuwangi (0,03 persen), Surabaya (0,06 persen), Jember (0,07 persen), Madiun (0,08 persen) dan Kediri (0,09 persen). Sedangkan, terdapat 2 daerah yang menalami deflasi yakni Probolinggo dan Sumenep yang masing-masing sebesar 0,08 persen dan 0,27

Panen Lele Gagal, Peternak Gantung Diri KEDIRI (BM) – Warga Dusun Nglarangan Desa Selosari Kecamatan Kandat Kabupaten Kediri, gempar. Seorang warga setempat bernama Sunaryo, seorang peternak lele ditemukan tak bernyawa di dapur rumahnya. Kali pertama yang menemukan adalah keluarga korban. Jeritan keluarga korban ikut mengejutkan warga lain hingga melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian. Sementara itu, Kapolsek Kandat AKP Slamet mengatakan peristiwa tersebut bermula diketahui Sri Atun (50), ibu korban. Pada saat itu, ibu korban sedang mencari keberadaan Sunaryo di kamar tidurnya.

MOJOKERTO-JOMBANG 07.30-16.00 Wib, pada UN Paper Based Test (PBT) dalam sehari siswa mengerjakan soal 2 mata pelajaran. Khusus UNBK, dalam sehari siswa hanya mengerjakan 1 soal mata pelajaran. “Persiapan kami sudah 100%, untuk mengantisipasi listrik padam, kami siapkan 2 genset. Server khusus UNBK juga tidak adamasalah.Soalujianjugasudah kamidownload,”kataBudikepada wartawan. Selain sarana ujian, Budi memastikan para siswa juga siap untuk menjalani UNBK perdana ini. “Kesiapan siswa sudah fixed. Senin kemarin sudah gladi bersih. Try out UNBK juga sudah kami laksanakan 3 kali. Kesulitan tidak ada, hanya ini pertama kami harus menyiapkan sarprasnya,” ujarnya. Sementara Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mojoker-

to Yoko Priyono mengatakan, kesanggupan sekolah di wilayahnya untuk menggelar UNBK memang sangat minim. Dari 37 SMA yang ada di Kabupaten Mojokerto, hanya 5 sekolah yang menggelar UNBK. Sementara dari 57 SMK yang ada, baru 14 sekolah yang sanggup menggelar ujian dengan komputer itu. Kesanggupan Madrasah Aliyah malah lebih minim lagi. Dari 42 sekolah yang ada, hanya 1 sekolah yang tahun ini mengikuti UNBK. Sedangkan 6.512 siswa SMA/MA/SMK lainnya mengikuti UN tulis (UN PBT) 4-6 April nanti. “Penerapan di Kabupaten Mojokerto baru tahun ini. Banyak madrasah yang belum siap, makanya siswa SMK yang lebih banyak pakai UNBK,” kataYoko. Dalam penerapan UNBK,

www.beritametro.co.id

maka semua soal UN berada di dalam komputer. Begitu pula menjawabnya juga melalui komputer yang tersambung dengan server. Untuk bisa membuka soal ujian, setiap peserta harus memasukkan user ID dan password yang sudah dibagikan per siswa. Sejauh ini, lanjut Yoko, persiapan UNBK di 20 sekolah terkait komputer, server, internet, dan soal ujian tidak ada masalah. Hanya saja pihaknya masih was-was terkait dengan gangguan pemadaman listrik. “Kami sudah menyurati PLN agar memastikan listrik tak padam saat UN berlangsung. Tapi kalau listrik padam, kami sudah meminta sekolah untuk menyiapkan genset,” tandasnya. Mengenai sekolah yang masih menggunakan PBT,Yoko

berharap tak ada kebocoran soal saatUNnanti.Untukitu,pihaknya menggandeng polisi untuk distribusi soal UN ke masing-masing sekolah.“Agar tak ada kebocoran, kunci untuk menyimpan berkas naskah UN hanya saya dan Kapolres saja yang memegang,” pungkasnya. (gie/dra)

FOTO: BM / PRAYOGI

Siap : Petugas saat melakukan pengecekan kondisi komputer yang dijadikan sarana untuk UNBK

Dua Tahun Menyamar, Jati Diri Dolfy Dolly Malla Akhirnya Terbongkar Penyamaran Dolfy Dolly Malla sebagai anggota Marinir berpangkat Kapten dari Batalyon Intai Amfibi (Yon Taifib) Karang Pilang, Surabaya selama 2 tahun berakhir. Proses hukum bakal dijalani oleh pelatih karate. PRAYOGI WALUYO - MOJOKERTO Dolfy Dolly Malla pria kelahiran 39 tahun lalu asal Kelurahan Buakana, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar diringkus anggota Den Intel Marinir Surabaya di Mojokerto Sabtu (2/4). Dia diringkus saat berkunjung ke rumah anak didiknya yang sedang sakit di Kelurahan Jagalan, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto. Masih menggunakan seragam dinas TNI AL berpangkat kapten, Dolfy pun diserahkan ke Sub Garnisun III Mojokerto. “Pelaku sudah lama diincar Den Intel Marinir. Kebetulan tadi kepergok, kemudian anggota Den Intel Marinir menangkap PERWAKILAN

pelaku dan menyerahkannya ke Sub Garnisun Mojokerto,” kata Komandan Sub Garnisun III Mojokerto Letkol Inf Djohan Darmawan yang juga Komandan Kodim 0815 Mojokerto. Hasil pemeriksaan, terungkap bahwa Dolly menyamar menjadi anggota Marinir sejak 2 tahun lalu. Anggota marinir gadungan ini menipu seorang perempuan warga Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto. Kepada korban, Dolfy mengaku sebagai anggota marinir berpangkat Kapten yang berdinas di Batalyon Intai Amfibi (YonTaifib) Karang Pilang, Surabaya. Karena penyamarannya itu, pelaku bisa

FOTO: BM / PRAYOGI

Terbongkar : Seorang bernama yang Dolfy saat menjalani pemeriksaan di Garnisun setelah diamankan, karena mengaku anggota TNI AL berpangkat Kapten

menikahi korban secara siri sejak 2 tahun lalu. Selama itu pelaku tinggal di rumah korban. Padahal pria asal Makasar ini hanya seorang pelatih karate di Wisma Cikaran Korem 082 Mojokerto. “Yang jelas dari pihak perempuan tertipu. Karena awal kenalnya dengan perempuan itu di facebook yang bersangkutan mengaku anggota TNI berpangkat Kapten. Ini untuk mengelabuhi pihak perempuan agar mendapat tempat tinggal dan bisa menikahi korban secara siri,” ungkap Djohan.

“Biasanya ibu korban hampir setiap hari membangunkan korban untuk mengerjakan kolam lele,” tutur AKP Slamet. Tak ada di kamarnya, ibu korban langsung menuju ke dapur. Pada saat di dapur, ibu korban kaget dan berteriak histeris melihat anaknya telah menggantung di dapur. “Korban gantung diri menggunakan tali tampar warna biru ukuran 2 meter. Saat ditemukan korban menghadap ke utara,” papar Kapolsek Kandat. “Kami tidak menemukan tanda bekas penganiayaan di tubuh korban. Kami menduga korban nekat gantung diri karena frustasi usahanya ternak lelenya gagal panen,” jelasnya. (tbn/bud/nov)

berita metro

UNBK Diikuti 5 SMA dan 14 SMK MOJOKERTO (BM) –Mulai tanggal 4 hingga 9 April 2016 Kabupaten Mojokerto akan menggelar Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Sebagai tahap awal, sebanyak 5.996 siswa dari 20 SMA/MA/ SMK yang mengikuti ujian tersebut. Salah satu sekolah yang menjadi peserta UNBK adalah SMAN Sooko. Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum Budi Widiantoro mengatakan, jumlah peserta UNBK di sekolahnya sebanyak 443 siswa. Terdiri dari 328 siswa jurusan IPA dan 115 siswa jurusan IPS. Sayangnya, pihaknya hanya menyediakan 4 ruangan untuk UNBK. Jumlah komputer yang disediakanpunhanya148unitdan 8 unit komputer cadangan. Ujian nasional tahun ini terpaksa dibagi dalam 3 seksi. Yakni mulai pukul

persen. “Kota Kediri merupakan peringkat teratas mengalami inflasi di Jawa Timur,” katanya, Sabtu (2/4). Lulus menambahkan, faktor utama penyebab inflasi di Kota Kediri tertinggi dipicu kenaikan harga komoditas sayur mayur. Seperti, bawang merah, cabai rawit, cabai merah, bawang putih, tomat sayur, kacang panjang, rokok kretek dan filter, nangka muda dan emas. Dari semua komoditas tersebut, sepanjang Maret mengalami kenaikan harga yang cukup besar. “Musim penghujan yang panjang juga memengaruhi harga komoditas-komoditas itu. Sehingga cukup tinggi harganya,” imbuh Lulus. Namun, beberapa komoditas juga memberikan tekanan terhadap inflasi tersebut.(bud/nov)

Gunameyakinkankorbandan keluarganya, menurut Djohan, Dolly kerap memakai seragam dinas TNI AL. Pakaian doreng lengkap dengan atribut khas anggota marinir itu diperoleh pelaku dari Pasar Turi, Surabaya. Tak hanya itu, dari hasil penggeledahan di rumah korban yang juga tempat tinggal pelaku, pihaknya menemukan berbagai atribut militer. Antara lain, buku berjudul Hantu Laut, sepatu PDL, kaos bergambar Latgab TNI 2013, baret marinir, sepasang sarung tinju, topi Unifil, sepatu ALRI, topi

Koarmatim, 3 bilah sajam, paspor pelaut, serta 40 butir peluru karet. “Darimanapelakumendapatkan peluru karet masih kami kembangkan. Senjatanya tidak kami temukan. Setelah ini pelaku akan kami serahkan ke Denpom (Detasemen Polisi Militer V/2 Mojokerto) untuk pengembangan selanjutnya,” imbuhnya. Kepada wartawan Dolfy mengaku nekat menjadi marinir gadungan hanya untuk menikahi korban. “Supaya istri saya tidak digangguwargasetempat.Karena dia hamil dengan orang lain. Namun, saya yang menikahi. Jadi selama ini istri dan keluarganya tahunya saya ini anggota gadungan,” cetusnya. Dolfy mengaku mendapatkan puluhan butir peluru karet dari seseorang saat melatih anjing pelacak (K9) di Pomdam V Brawijaya Surabaya. “Kalau peluru karet sayadapatkansewaktumelatihK9 di Pomdam V Brawijaya tahun 2010-2013,” pungkasnya. (*)

Dikawal Petugas, Naskah UN Didistribusikan JOMBANG (BM) - Ribuan naskah Ujian Nasional (UN) di KabupatenJombang sejakkemarinberadadiMapolresJombang, hingga hari ini mulai didistribusikankerayon–rayonsekolah. Namun ribuan naskah tersebut di titipkan di Polsek–Polsek setempat. Meski begitu pendistribusian ribuan naskah mendapatkan pengawalan ketat dari pihakkepolisianMinggu(3/4). Puluhan petugas dan panitia dari masing–masing sekolah terlihatsibukmengambilnaskah di Mapolres Jombang sejak Jumat (1/4). Naskah yang diletakan di salah satu gedung Polres tersebut diangkat satu persatu dan diambil masing– masing perwakilan sekolah. Menurut Kanit Binmas Polres Jombang Iptu M Subadar, prosespendistribusiansudahke Polsek di masing-masing kecamatan. Hal ini untuk menjaga

kerahasiannaskahUNagartidak ada kebocoran saat akan di mulai senin nanti. “Naskah diambil secara bergatian para petugas yang menjadi panitia ujiannasional,kemudiannaskah tersebut diangkut mengunakan mobil dan diantar ke kantorkantor polsek di tiap kecamatan,tentunyadenganpengawalan ketat dari petugas. Satu pengambilan di kawal satu petugas kepolisian,” ujarnya di Mapolres Jombang. NaskahUNtersebutnantinya akandiambillangsungolehpihak penyelenggara UN dan didampingi petugas rayon, sehingga tidak terjadi kekliruan dalam distribusinaskhaUN.“Agartidak ada kekeliruan dalam pendistribusian pengambilan harus didamping petugas rayon yag sudahditugaskanuntukmenjadi pendampingan,” kata Subadar.(aan/dra)

Diskoperindag Tawarkan KUR, Pengganti Dana Bergulir UMKM MOJOKERTO (BM) - Pasca pelarangan penyaluran dana bergulir UMKM dan koperasi tahun 2015 oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kota Mojokerto menawarkan alternatif lain bagi pelaku usaha kecil menengah. Melalui program perbankan Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI, instansi ini memberi rekom kepada pelaku UKM untuk mendapat kemudahan kredit. “Setelah ada temuan BPK itu, dana bergulir UMKM dan koperasi tahun 2015 dilarang dikucurkan. Maka kita memberi solusi agar kredit rakyat tetap berjalan yakni dengan merekom usaha agar mendapatkan kredit dari BRI,”

kata Kadiskoperindag Kota Mojokerto, Ruby Hartoyo. Pihak Diskoperindag telah menjalin komunikasi intensif dengan sejumlah perbankan. “Kita ada komunikasi dengan perbankkan untuk kemudahan pengusaha mendapatkan kredit. Tentunya, semua kelengkapan pengajuan kredit dipenuhi,” tambahnya. Walikota Mojokerto Mas’ud Yunus mengaku mengapresiasi adanyakerjasamaitu.Menurutia, kerjasamainimakadirinyaberharapkeberadaankoperasiiniakan berguna bagi pengurus dan anggota koperasi seluruhnya. “Kerjasamainiakanmeningkatkan kesejateraan pengurus dan anggota koperasi. Di Korea, perekonomiannyamajukarena koperasi,”paparnya(gie/dra)

MOJOKERTO - JOMBANG: Prayogi Waluyo (koord), Aan Hidayat (Jombang). IKLAN/LANGGANAN: 081 134 647 71 KEDIRI : Kediri Raya: Budi Arya Iklan/Langganan : 081 335 017 333


12 P A N T U R A

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 4 APRIL 2016

LAMONGAN l BOJONEGORO l TUBAN l GRESIK

Jembatan Sembayat Dibuka, Arus Dua Arah Lancar GRESIK (BM) - Masyarakat Gresik yang sering melalui Jembatan Sembayat, kini mulai lega dengan dibukanya dua jalur kendaraan per 31 Maret lalu. Jembatan di jalur pantura antara Kecamatan Manyar dan Bungah Gresik menghubungkan Kabupaten Gresik dan Lamongan ini mengalami perbaikan sejak 2014 dan dilakukan dalam 2 tahap pengerjaan. Selama pengerjaan, masyarakat yang melalui jembatan tersebut sering dibuat kesal lantaran antrean kendaraan yang panjang hingga mencapai 5 km lebih terutama saat pagi hari dan sore hari terutama saat berangkat maupun pulang beraktivitas. Warga yang melalui jembatan sekarang sudah selesai dan warga bisa melalui jembatan ini tanpa hambatan. “Kini tidak diportal lagi jembatannya dan saya bisa pulang lebih cepat,” ungkap Seno. Warga Sedayu yang hendak melalui jembatan ini. “Biasanya saya harus menunggu antrean hingga berjam-jam sampai portal dibuka, namun sekarang Alhamdulillah sudah lancer,”

FOTO: BM/ZEN

LEGA: Jembatan Sembayat di jalur pantura yang menghubungkan antara Kecamatan Manyar dan Bungah Gresik akhirnya selesai dikerjalan dan lalin lancar.

kata Mila, wanita cantik yang hendak ke Tuban melalui jalur ini.

Selama pengerjaan, penumpukan masih sering terjadi, namun arus masih

terus berjalan dan teratur. Selama perbaikan jembatan sembayat, usaha swadaya masyarakat Desa Sembayat yang setiap hari bergiliran menjaga arus kendaraan baik dari arah Lamongan maupun Gresik. Penggunaan portal kayu seadannya, warga yang bergotong royong mengatur arus lalu lintas secara bergantian dibantu petugas kepolisian yang saat itu berjaga. Tak jarang pengendara memberikan uang seiklasnya kepada warga yang bertugas mengatur lalu lintas. Duwik, Koordinator pengaturan arus jalan selama pengerjaan berlangsung mengatakan bahwa uang yang didapat setiap harinya jumlahnya besar dan rencananya uang tersebut akan disumbangkan kepada fakir miskin dan anak yatim serta sisanya akan dibagikan kepada warga yang ikut bergotong royong mengatur arus. “Sebagian uangnya kami berikan kepada fakir miskin, sisanya dibagi untuk anak-anak yang kemarin jaga,” ungkapnya.(zen/dra)

kilas

Harga Cabai Anjlok, Petani Mengeluh TUBAN (BM) - Turunnya harga cabai secara drastis membuat banyak petani cabai mengeluh, Karena harga cabai saat ini tidak sebanding dengan biaya yang dikeluarkan seperti untuk bibit dan perawatannya. Hal ini diungkapkan Fatonah (35), petani cabai asal Dusun Lacari, Desa Sari Gede, Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban. Dikatakan bahwa harga cabai memang sempat melejit hingga menyentuh harga Rp 40 ribu per kilo, namun tidak berlangsung lama dan saat ini sudah turun hingga Rp 15 ribu per kilo. “Kemarin memang sempat mahal mas, tapi cuma sebentar. Sekarang malah anjlok,” ungkap Fatonah saat memanen cabai, Minggu (3/4). Anjloknya harga cabai membuat sebagian besar petani lebih memilih untuk mengelola lahannya sendiri lantaran tidak cukup untuk biaya operasional perawatan, seperti membajak, pupuk dan obat. Kendala lain yang dialami Fatonah adalah masalah hama yang menyerang tanaman cabai yang menyebabkan tanaman cabai banyak yang mati sebelum panen. Dalam mengatasi hal ini, petani harus berutang pada toko pertanian, mulai dari obat hama hingga pupuk, maka habis panen hasilnya untuk membayar utang. “Kami jalani seadanya, saya kerjakan sendiri tidak ambil kuli, karena biayanya mepet, biaya perawatan tidak sebanding dengan harga jual cabai,” paparnya. Sementara M Hoirum Mudzakir, salah seorang tokoh masyarakat mengatakan bahwa hal ini tidak lepas dari kebijakan pemerintah, khususnya Dinas Pertanian. Karena, program bantuan yang sudah di realisasikan seperti traktor, tandon air pada APBD 2015, tower air semuanya tidak berfungsi dengan baik. “Harapannya kebijakan pemerintah harus bisa dirasakan masyarakat dengan cara mengontrol pada kelompok-kelompok yang mendapat bantuan dan mendengar keluh kesah dari petani,” tandasnya. (emi/zen/dra)

Perda Ketertiban Umum Tak Efektif, Pusat Kota Jadi Semrawut

FOTO: BM/ZEN

MACET: Ramainya pengunjung peziarah Sunan Bonang menggunakan jasa becak, membuat jalan KH Mustain jadi semrawut.

TUBAN (BM) – Ramainya pengunjung peziarah Sunan Bonang membuat lalu lalang becak di jalan KH Mustain Tuban mengganggu kelancaran lalu lintas. Keberadaan Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan di trotoar semakin membuat carut-marut wajah AlunAlun Kota Bumi Wali ini, Minggu (3/4). Kepadatan pengunjung di pertigaan jalan menuju makam Sunan Bonang yang berasal dari berbagai penjuru daerah menjadi peluang tersendiri bagi tukang becak untuk menawarkan jasa becaknya. Namun hal itu berdampak pada kemacetan, yang mengganggu penguna jalan lainnya. Apalagi lokasi wisata tersebut tak jauh dari kantor Pemkab Tuban, sehingga sangat ironis sekali, ketika wajah alun-alun

dan pusat pemerintahan, terlihat semrawut oleh lalu-lalang becak dan PKL. Perda nomor 13 Tahun 2013 tentang ketertiban umum, maka harus diimplementasikan seiring perkembangan PKL yang berjualan di trotor yang menghiasi wajah alun-alun, Apalagi ketika lalu-lalang becak di musim ramainya peziarah. Dikatakan Herianto(33) warga Kingking Tuban, “Memang jalan ini selalu semrawut antara becak dan PKL, padahal sudah diatur dalam perda.” Sementara Kepala Dishub Tuban, Drs Paraith mengatakan bahwa becak memang tanggung jawab Dishub. Namun tidak lepas dari Satpol PP sebagai penegak Perda dan Kepolisian, harus ada sinergitas,” bebernya. (emi/zen/dra)

FOTO: BM/ZEN

RUGI: Petani cabai memilih memanen sendiri karena harga cabai turun karena biaya perawatan tidak sebanding dengan harga jual.

PASURUAN

berita metro www.beritametro.co.id

Pemakai FB yang Menghina Wawalikota Resmi Ditangkap

kilas

Dinilai Ada Faktor Kesengajaan

Pemkab Raih K3 dan Zero Accident

PASURUAN (BM) – Pelajaran bagi siapa saja yang punya hobi ngeklik Facebook (FB). Gara-gara menghina di akun FB, seorang pengunduh diamankan polisi. Itu yang terjadi pada RI pemilik akun FB yang dilaporkanWakilWalikota Pasuruan Raharto Teno Prasetyo. “Pengunduh FB yang menghina walikota sudah kami amankan,” kata KBO Satreskrim Polresta Pasuruan, Iptu Wilang Langsung, pada Sabtu (2/4). Hanya saja, Wilang belum mau berbicara panjang lebar soal penangkapan RI. Termasuk di mana dia ditangkap dan alamatnya. Namun, Wilang menegaskan RI sudah ditetapkan sebagai tersangka. “Sudah diperiksa sebagai tersangka dalam kasus tersebut,” tandasWilang. Sementara itu,Wawali Teno melaporkan pemilik akun FB yang dianggapnya telah melakukan penghinaan terhadap

dirinya, pada Jumat (1/4). Namun demikian, saat dikonfirmasi tentang akun yang dilaporkannya Teno menolak untuk membeberkannya. Memang Wawali Kota Pasuruan Raharto Teno Prasetyo memilih melaporkan pemilik akun yang melakukan penghinaan kepadanya. Pelaporan tersebut ditegaskan tidak untuk gagah-gagahan, melainkan agar pengguna media sosial lebih bijak. “Selama ini interaksi saya dengan warga di facebook sudah mulai efektif. Ada banjir, warga kasih tahu di facebook, saya dan Pak Wali langsung turun. Dan ada beberapa informasi atau keluhan warga lewat FB langsung kami tindaklanjuti,” kata Teno dalam sebuah perbincangan, dua hari lalu. Teno menegaskan, pelaporan salah satu pemilik FB ke polisi tidak akan menyurutkan semangatnya untuk terus menggunakan FB. “Medsos kan salah satu cara efektif untuk

FOTO : BM/IST

MEDIA: Akun FB Wawalikota Raharto Teno yang selama ini dipakai untuk berkomunikasi dengan warga untuk membangun Kota Pasuruan.

interaksi dengan warga. Nanti mungkin kami pakai akun resmi bersama PakWali tidak lagi pakai akun pribadi,” jelasnya. Selama ini, dengan akun pribadinya Raharto Teno Pras-

etyo, politisi PDIP ini sering mendapat masukan, saran, keluhan dan bahkan kritik dari warga. Ia tidak anti kritik asalkan bertanggungjawab. “Jika tak bertanggungjawab

artinya bukan membangun namun iseng. Nah, seperti itu kami tidak meladeninya. Seperti yang terjadi beberapa waktu lalu yang terpaksa kami laporkan ke polisi,” katanya. (wb/umr/kd/nov)

Banyak Anak Banyak Rezeki Pengaruhi Minimnya Peserta KB PASURUAN (BM) - Peserta KB aktif di Kabupaten Pasuruan tahun ini mencapai 71 persen. Data dari Kantor Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (KBPP), kesadaran ikut menjadi peserta KB masih sangat rendah. Sejumlah kecamatan yang paling rendah kesadaran berKB di antaranya Kecamatan Pasrepan, Rembang, Nguling dan Lekok. Salah satunya, adalah mitos masyarakat yang masih kuat. Salah satunya adaPERWAKILAN

FOTO : BM/IST

GELIAT: Salah satu upaya menyosialisasikan ikut KB yang terus didengungkan Pemkab Pasuruan agar memiliki dua anak.

lah banyak anak banyak rezeki. Oleh karenanya, untuk tahun depan paling tidak akan ada kenaikan persentase peserta KB di daerah-daerah tersebut. Ini menjadi pekerjaan rumah bagi kantor KBPP. Supaya kenaikan itu bisa terwujud harus lebih pro aktif mendatangi warganya melalui puskesmas-puskesmas. Menurut Plt Kepala KBPP Kabupaten Pasuruan Sulkhan, tingkat paling bawah yang mampu menyentuh masyarakat adalah para bidan dan perawat. Untuk itulah, Sulkan

meminta kepada seluruh stafnya supaya segera memberikan pemahaman pentingnya ikut ber-KB. Masih kata Sulkhan, tahun inipeserta KB di Kabupaten Pasuruan sudah tercatat 30.934 akseptor. Untuk jenis KB yang ada adalah suntik, PIL, IUD, Implant, kondom dan lainnya. Dari 24 kecamatan, tingkat responsif untuk ikut KB adalah Kecamatan Pandaan, Bangil, Gempol, Purwosari, Purwodadi, Kejayan dan Keraton. (umr/kd/nov)

PASURUAN (BM) - Masyarakat Kabupaten Pasuruan patut berbangga. Di tahun ini, menerima penghargaan dari Gubernur Jatim Soekarwo. Kali ini, penghargaan yang diterima sebagai pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Selain itu, penghargaan ini didapat setiap setahun sekali. Selain Kabupaten Pasuruan, sebanyak 39 perusahaan yang mendapatkan penghargaan zero accindent (nihil kecelakaan kerja) dan penghargaan memiliki sistem manajemen Keselamatan Kesehatan Kerja (SMK3). Kabupaten Pasuruan dalam penilaian ini mengalahkan puluhan daerah lain. Sedang ke-39 perusahaan juga menyingkirkan ribuan perusahaan yang tersebar di kota dan kabupaten ada di Jatim. Penerimaan penghargaan kali ini tidak diambil Bupati Pasuruan HM Irsyad Yusuf karena ada kesibukan kedinasan yang tidak bias ditinggalkan. Penghargaan itu diwakili Wakil Bupati Pasuruan H Riang Kulup Prayudha di Kantor Gubernuran Jatim. Untuk mempertahankan prestasi ini, Bupati Pasuruan HM Irsyad Yusuf kepada Kepala Kominfo Syaifudin mengatakan jika pihaknya akan terus memacu setiap perusahaan agar terus memperhatikan keselamatan para pekerjanya. Sementara itu, Yoyok Sutjipto Kepala Disnakertransos Kabupaten Pasuruan menjelaskan pihaknya akan memacu perusahaan-perusahaan untuk ikut dalam mempertahankan zero accident. Dari situlah, kata Yoyok nantinya akan diketahui tingkatan ada dan tidaknya kecelakaan kerja. Selain itu, dengan melihat apakah perusahaan telah ikut sebagai perserta BPJS kesehatan juga mempengaruhi tingkat keberhasilan itu. (umr/kd/nov)

Petani Apel Banyak Pakai Pestisida Kimia PASURUAN (BM) – Ternyata sejumlah petani apel di Pasuruan masih banyak yang menggunakan pestisida kimia untuk menyuburkan tanamannya. Untuk itu, dinas pertanian setempat terus berupaya mendorong petani memakai pestisida nabati. “Kami sudah lama mendorong penggunaan pestisida nabati. Kami juga sudah bekerjasama dengan beberapa pihak dalam hal penyuluhan, penyadaran dan pengadaan pestisida nabati,” kata Kabid Hortikultura Dinas Pertanian Kabupaten Pasuruan Doddy Setiawan, Sabtu (2/4). Diakui Doddy, mengajak petani beralih ke pestisida nabati bukan hal yang mudah dan butuh kerja keras. Selain membongkar kebiasaan lama, para petani lebih suka instan. “Pestisida nabati jauh lebih baik. Tapi petani pingincepat lihat tanamannya subur dan tampak hijau dengan pestisida kimia. Ini masalah mentalitas,” jelasnya. Memang, apel merupakan produk unggulan Kabupaten Pasuruan. Petani menanam apel dari berbagai jenis mulai dari apel anna, apel manalagi dan apel rhome beauty. Data BPS tahun 2015, Kabupaten Pasuruan memiliki 2.891.640 pohon tersebar di Tosari, Puspo dan Tosai. Rata-rata memproduksi 150.059 ton per tahunnya. (wb/umr/kd/nov)

Pasuruan: H Umar Wirohadi (kabiro), Abdul Kadir Jaelani, Wahyudi. Iklan/Langganan : 081 336 484 057


PANTURA 13

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SENIN, 4 APRIL 2016

LAMONGAN I BOJONEGORO I TUBAN I GRESIK

Peternak Mantup Merugi, Ratusan Ayam Mati Mendadak

kilas

Laporan ke PPL Tak Pernah Ditindaklanjuti sehat, harapannya ayam yang sehat tidak tertular. ”Biasanya diambil orang untuk pakan ikan lele,” akunya. Langkah itu untuk menutup kerugian lebih besar yang terjadi. Setidaknya, hingga pekan ketiga, Irfandi sudah merugi Rp 21 juta. Mengenai langkah selanjutnya, Irfandi menyebutkan sudah melaporkan kasus ini ke Dinas Peternakan maupun petugas penyuluh lapangan (PPL) di Mantup. Namun hingga kemarin tak ada satu pun yang datang untuk melakukan pemeriksaan. ”Saya lapornya ke PPL, tapi belum ada tindak lanjut sampai sekarang,” pungkasnya. Kematian mendadak juga terjadi di peternakan ayam potong milik Edi Santoso di Desa Tugu, Mantup. Karena belum cukup umur, nilai jualnya pun merosot tajam. Apalagi pedagang ayam di pasar yang baisa menampung juga resah dengan isu ini dan enggan menerima pasokan ayam dari Mantup. “Karena itu kami berharap Dinas Peternakan segera turun ke Mantup,” harapnya. (dwi/zen/epe)

FOTO: BM/DWI PRATIWI

LAMONGAN (BM)– Peternak ayam potong di Mantup terancam merugi besar akibat fenomena kematian mendadak beberapa pekan terakhir. Setiap hari, setidaknya puluhan ekor ayam mati dan diduga terserang virus flu burung (H5N1). Irfandi, salah satu pemilik peternakan mengungkapkan, fenomena ini muncul pasca terjadi gerhana matahari dan mencapai puncaknya 1-2 minggu terakhir. “Ayam tiba-tiba saja lemas dan mati. Posisi matinya semua sama, tengkurap. Kotoran yang keluar juga tidak seperti biasanya,” ungkapnya, Minggu (3/4). Irfandi mengatakan, kerugian yang diderita cukup besar jika ditotal jumlah ayam yang mati. “Setiap hari bisa mencpai 20 sampai 50 ekor. Namun akhir-akhir ini berkisar antara 20 ekor per hari,” sebutnya. Dari total 3.600 ayam miliknya, sudah berkurang sekitar 600 ekor akibat kematian mendadak ini. Melihat ayam potongnya yang baru berumur 28 hari itu mati mendadak, Irfandi pun segera memisahkan dengan ayam yang masih

KOSONG: Penjaga kandang ternak ayam potong Irfandi hanya bisa memandangi tempat makan dan minum yang ’bersih’ setelah ayam-ayam yang sehat diungsikan agar tidak ikut terserang kematian mendadak.

Diduga Mencari Tempat untuk Bertelur

FOTO: BM/DWI PRATIWI

Melintang di Atap Rumah, Sanca Kembang Hebohkan Kemlagi LAMONGAN(BM)– Apa reaksi anda melihat ular sanca kembang dengan ukuran sebetis orang dewasa melintang di atap rumah? Kaget, tentu saja. Kehebohan itu juga yang terjadi ketika Sokran (59) warga Desa Kemlagi Gedhe, Kecamatan Turi memergoki keberadaan ular jenis piton ini di atap rumahnya, Minggu (3/4) sekitar pukul 02.00 WIB. “Saya kaget lihat ular besar di atap rumah, panjangnya sampai membentang dari ujung kanan sampai kiri dengan besar sebetis orang dewasa,” terangnya. Sontak saja, Sokran langsung membangunkan istrinya. Sempat terpikir untuk membangunkan tetangga sekitar, namun niat itu diurungkan lantaran tak ingin ular itu bereaksi

JENIS LANGKA: Motif kulit yang unik menjadikan sanca kembang jadi buruan manusia. Karena itu, keberadaannya di alam liar mulai jarang. Sanca kembang yang ditemukan di Kemlagi Gedhe kemungkinan mencari tempat untuk bertelur.

yang dapat membahayakan penghuni rumah lainnya. Pagi harinya, barulah Sokran

Razia Lalin Temukan SIM Palsu

memberitahukan penampakan itu kepada tetangganya, Mubaligh (34). Kabar itu diikuti dengan saran agar

memanggil Edi, pawang ular yang rumahnya hanya berbeda RW. Namunkabartemuanularsancakembang juga terus menyebar “Sebelum datang pawang ular, di rumah ternyata sudah banyak orang. Semuanya ingin melihat bentuk ular yang saya temukan,” terang Sokran. Beberapa saat kemudian, pawang yang ditunggu akhirnya datang. Aksi Edi menjinakkan sanca kembang pun jadi tontonan gratis warga. Proses penangkapan berjalan relatif lama, sekitar 1 jam lantaran posisinya yang di atas atap. “Sulit juga memegang kepala ular. Apalagi letaknya di atas atap. Jika tidak hati-hati, saya bisa tergigit. Memang tidak beracun, namun gigitan ular sanca juga bisa menimbulkan

pendarahan. Belum lagi jika sampai terlilit atau jatuh dari wuwung (atap, red),” terang Edi usai menjinakkan sanca kembang. Setelah berhasil ditangkap, ular pun ramai-ramai diukur. Panjangnya mencapai 3,4 meter, hampir setengah dari penangkapan ular asli Indonesia yang pernah dilaporkan di Kalimantan. Melihat kondisi cuaca akhirakhir ini, sanca kembang yang biasanya hidup di daerah lembab kemungkinan besar mencari tempat bertelur di pemukiman warga di Desa Kemlagi Gedhe. Apalagi habitat hidupnya juga mulai terdesak pemukiman kendati di satu sisi jadi buruan lantaran harga kulitnya yang mahal di pasar gelap. (dwi/zen/epe)

LAMONGAN (BM) – Polres Lamongan menemukan SIM A dan SIM C palsu ketika menggelar razia di Terminal Lamongan, Minggu (3/4). Semua dokumen perlengkapan wajib pengendara motor itu atas nama Karnoto warga asal Desa Pangkatrejo Kecamatan Maduran. Kecurigaan petugas bermula ketika menghentikan Karnoto. SIM yang ditunjukkan secara fisik sangat berbeda. Kendati mengakui palsu karena yang asli disimpan di rumah dengan dalih agar tidak hilang, namun perbuatan Karnoto membawa SIM hasil cetak scan tetaplah melanggar hukum. ”Akan kita lakukan tindakan lebih lanjut,” kata Kasatlantas Polres Lamongan AKP Suprihanto. Karenanya, Karnoto diperintahkan mengambil SIM asli yang katanya disimpan di rumah. ”Kalau terbukti palsu akan kita lakukan pemeriksaan,” sambungnya. Lebih lanjut, Suprihanto menjelaskan, operasi akan rutin di gelar karena pihaknya menemukan banyak pengguna kendaraan bermotor yang tidak taat berlalu lintas. ”Ini memang kegiatan setiap hari karena banyak pengendara roda 2 yang tidak pakai helm, pagi sampai sore,” pungkasnya. (dwi/zen/epe)

Nasdem Incar 10 Kursi DPRD Bojonegoro BOJONEGORO (BM) – Rapat Kerja Daerah (Rakerda) I DPC Partai Nasdem Bojonegoro, Sabtu (2/4) di Gedung Agro Wisata Tosan Aji di DesaWedi, Kecamatan Kapas, menghasilkan beberapa keputusan signifikan. Di antaranya adalah mentargetkan perolehan 10 kursi di pemilihan legislatif (Pileg) untuk DPRD Bojonegoro. Rakerda yang sekaligus dibarengi dengan agenda sekolah partai dan pelantikan DPC Kabupaten Bojonegoro tersebut, dipimpin langsung Ketua DPW Partai Nasdem Jatim, Efendi Choiri. Ketua Nasdem Bojonegoro, Alham M Ubai, mengatakan optimis target itu tercapai. “Selama ini Partai Nasdem telah membentuk Tim Rescue sebagai bentuk kebersamaan partai dengan warga yang mendapat musibah,” ujarnya. Alham juga beberkan, butuh kerja keras semua kader Nasdem untuk mencapai target itu. Apalagi dari 413 desa di bojonegoro, baru 73 persen yang sudah terbentuk kepengurusan hingga ke tingkat ranting. “Tapi kita tinggal melakukan konsolidasi terhadap teman-teman di ranting,” ujar mantan wartawan tersebut. Sedangkan Gus Choy panggilan akrab ketua DPW Nasdem Jatim, mengatakan tidak perlu sungkan untuk mencuri ilmu dari partai besar yang sudah berdiri terlebih dahulu. “Partai Nasdem adalah partai yang masih balita. Saya mohon para kader belajar pengalaman kepada partai yang lebih besar. Kalau mereka tidak mau, alangkah baiknya kita mencuri pengalaman tersebut,” terang mantan politisi PKB tersebut. Pada Pileg 2014, Nasdem hanya bisa meraih 2 kursi di DPRD Bojonegoro. Tapi dengan program yang tertata, dia yakin target 10 kursi akan didapat di pileg selanjutnya.(ndo/zen/epe)

PMII Apresiasi Program Ajak Warga ”Sinau Syukur Bareng Cak Nun”

Ketua DPRD Gresik: Mempertahankan Ciri Kota Santri dan Kota Wali Merupakan Harga Mati GRESIK (BM) - Dalam rangkaian memperingati HUT Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik yang ke42 dan Hari Jadi Kota Gresik ke-529, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gresik menggelar serangkaian acara ”Ngaji Bareng” bersama budayawan Emha Ainun Najib yang akrab disapa Cak Nun di halaman gedung dewan, Jumat (1/4) petang. Acara ini sukses mendatangkan ribuan masyarakat. Tak hanya dari wilayah Gresik namun ada juga yang berasal dari luar kota. Ketua DPRD Kabupaten Gresik, Ir H Abdul Hamid sampai takjub dengan antusiasme yang cukup besar ini. Dalam sambutannya, ketua dewan mengatakan pengajian “Sinau Syukur” yang jadi tema Jumat petang itu, merupakan sikap yang tiada henti untuk selalu mengucap syukur apa yang telah didapat selama ini. ”Kenapa kita kok mengangkat tema sinau syukur itu, karena sejak zaman nenek moyang kita terdahulu, sebenarnya kita ini sudah diajarkan untuk tetap dan wajib bersyukur terkait kehidupan ini. Termasuk apa saja yang kita miliki,” katanya. Selain ngaji bareng, lanjut ketua Haji Hamid sapaan akrabnya, membeberkan acara tersebut juga diselingi dengan kesenian Zafin atau Marawis yang menghadirkan lagu-lagu ciri khas kota Gresik yang selama ini terkenal dengan sebutan kota santri. ”Kegiatan religi ini sebagai bentuk komitmen DPRD Gresik untuk melestarikan budaya kota santri dan kota wali,” terangnya. Hamid berharap kegiatan seperti ini tetap bisa lestarikan dan dilanjutkan ke depannya. Sebab, kegiatan seperti ini merupakan salah satu bentuk komitmen para wakil rakyat untuk

PERWAKILAN

Ketua DPRD Kabupaten Gresik, Ir H Abdul Hamid ADIL DAN MAKMUR: Cak Nun bersama Bupati Sambari Halim Radianto dan Ketua DPRD H Abdul Hamid serta pejabat dan ulama Gresik lainnya, panjatkan doa mengawali pengajian bareng dengan tema belajar bersyukur dalam rangkaian HUT Pemkan dan hari Jadi Kabupaten gresik, Jumat (1/4) di halaman Gedung DPRD Kabupaten Gresik.

Ketua PC PMII Gresik, Ivan Cahya Septana

masyarakat saat ini. MH Ainun Najib sapaan akrabnya Cak Nun pada kesempatan itu mengajak para undangan dan hadirin untuk mengelola kehidupan bernegara yang baik. ”Tujuan kita pada malam hari ini mari menjadikan negara yang adil dan makmur. Coba saya mau tanya, lebih dulu mana, adil dulu apa baru makmur dan atau makmur dulu baru adil?” kata Cak Nun. Tak hanya itu, Cak Nun lantas mengajak para undangan untuk menyadari bahwa kemakmuran tidak bisa menjamin keselamatan. Untuk itu, maka keadilan harus hadir terlebih dahulu untuk mewujudkan kemakmuran yang sejati. ”Jadi, tidak cukup gemah ripah loh jinawi dan baldatun thayyibatun (negara yang baik), melainkan juga harus robbun ghofur yakni Allah memberikan pengampunan,” tuturnya. Pada kesempatan itu, Cak Nun juga menyatakan, masih sedikitnya

pada kegiatan batiniah saja, akan tetapi menambah wawasan dalam berpikir, berpijak dan berperilaku yang baik serta mengajak masyarakat untuk meciptakan good governement,” kata Ivan sapaan akrabnya. Kegiatan seperti ini beber Ivan, harusnya juga rutin digelar Pemkab Gresik. Karena menurutnya, kegiatan yang bernuansa religus, agamis itu sangatlah bernilai positif dalam kehidupan manusia dan mampu dirasakan oleh masyarakat secara langsung.”Kegiatan seperti inilah yang akan semakin menunjang nama dan citra DPRD Kabupaten Gresik di mata masyarakatnya. Karena kami menganggap para wakil rakyat yakni pimpinan dan anggota DPRD sudah mampu melihat dan tahu keinginan serta yang diharapkan oleh masyarakat. Dari pada membuat acara konser musik yang hanya sebatas hiburan saja yang dapat menyebabkan tawuran sehingga akan berdampak buruk

menghidupkan Gresik sebagai kota santri dan kota wali. ”DPRD bersama Pemkab Gresik sudah sepakat bahwa mempertahankan Kabupaten Gresik sebagai kota santri dan kota wali merupakan harga mati,” jelasnya. Selaku pimpinan legislatif, Haji Hamid mengucapkan banyak-banyak terima kasih kepada masyarakat Kabupaten Gresik dan sekitarnya yang sangat responsif atas kegiatan sinau bareng ini. ”Karena tanpa bantuan dan dukungan mereka kegiatan tersebut tidak akan bisa sukses, terbukti sayapun tidak menduga yang hadir pada malam itu dipadati dan diikuti oleh puluhan ribu orang yang tak hanya dari kota Gresik saja, bahkan dari luar daerah seperti Lamongan dan Surabaya juga turut hadir,” pungkasnya. Sementara itu, dengan gaya yang khas dan merakyat celotehan Cak Nun yang bertajuk ”Sinau Syukur” banyak memaparkan soal kondisi

instrumen yang digunakan masyarakat untuk bersyukur dengan hati. ”Makanya, terutama hati dulu harus ditata. Sesedih apapun kita, harus di temukan segala sesuatu yang membuat kita untuk tersenyum dan bersyukur. Caranya bagaimana, adalah dengan menemukan Allah,” pungkasnya. Agenda religi ini juga mendapat apresiasi positif dari kalangan aktivis mahasiswa yaitu Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Gresik. Ketua PC PMII Gresik, Ivan Cahya Septana kepada Berita Metro mengatakan, terselenggaranya ngaji bareng bersama Cak Nun di bumi wali itu membawa angin segar bagi masyarakat Gresik pada khususnya. ”Kami sangat apresiasi serta mendukung terhadap kegiatan yang digelar oleh DPRD Kabupaten Gresik ini. Apalagi, Kegiatan yang bertajuk sinau syukur bareng ini tak hanya terpatok

terhadap nama baik dan citra masyarakat gresik,” kritiknya. Mahasiswa Institut Agama Islam (IAI) Qomarudin Bungah ini membeberkan, pada agenda ngaji dan sinau bareng seperti ini justru sangat banyak manfaat yang diambil oleh masyarakat terkait penafsiran-penafsiran Al Quran yang dapat teraktualisasikan dalam kehidupan di dunia maupun di akhirat kelak. ”Karena ikon masyarakat Gresik adalah kota santri. Sehingga, kebudayaan santri ini tidak akan pernah hilang di tengah maraknya industrialisasi dan tergerus oleh perkembangan zaman serta pesatnya teknologi pada saat ini,” ungkapnya. Ivan juga berharap, jenis hiburan yang sifatnya pelestarian kebudayaan masyarakat juga harus ditingkatkan dan dilakukan serta dilestarikan. ”Agar kebudayaan masyarakat Kabupaten Gresik ini nantinya tidak dapat dipengaruhi oleh kerusakan apapun bentuknya dan tak akan tergerus oleh buruknya perkembangan zaman,” pungkas aktivis yang baru terpilih sebagai ketua umum ini. (adv/sgg/zen)

KABIRO PANTURA: Moh. Zainuddin. LAMONGAN: Thafhanul Fahri, Ainun Fachruddin, Dwi Pratiwi. BOJONEGORO: Sandi Suswondo. TUBAN: Ahmad Juremi. GRESIK: Moch. Sugeng, Imam Taufieq, Gilang Budi Raharja. Iklan/Langganan: 0857 3233 5005.


14 TIMUR RAYA

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SENIN, 4 APRIL 2016

SITUBONDO I BONDOWOSO I LUMAJANG

Perwakilan RSUD Kunjungi Pasien yang ’Diusir’

PKH Situbondo Baru Tangani 10.704 KSM

FOTO:BM/EDY SUDIBYO

Bawa Bingkisan dan Meminta Maaf pada Supiyono

PERWAKILAN: RSUD dr Abdoer Rahem, Situbondo. Enam karyawan RSUD yang mewakili Direktur RSUD berkunjung ke rumah Supiyono, warga Desa Paowan, Kec Panarukan, Situbondo.

SITUBONDO (BM) – Enam karyawan RSUD dr Abdoer Rahem, Situbondo yang mewakili Direktur RSUD berkunjung ke rumah Supiyono (51), warga Desa Paowan RT 05 RW 01 Kecamatan Panarukan, Kab Situbondo. Seperti diketahui, Supiyono merupakan mantan pasien RSUD dr Abdoer Rahem, Situbondo yang merasa ‘diusir’ dari ruangan Dahlia oleh salah seorang dokter berinisal TM, Kamis (31/3) lalu. Menurut Supiyono, ia sudah 17 hari dirawat di RSUD dengan kondisi sakit stroke. Tapi ia mengeluhkan salah seorang dokter yang sama sekali tidak memberi support untuk kesembuhannya. Bahkan kata-kata dokter tersebut sangat melukai perasaannya. “Kami meminta maaf atas perkataan dan perlakuan dr Timotius yang terkesan kasar kepada pasien bernama Supiyono dan keluarganya,” kata salah seorang perwakilan Direktur RSUD dr Abdoer Rahem, Situbondo, kemarin. Mereka membàwa beberapa bingkisan berupa, biskuit, wafer, selai, kacang, roti dua bungkus, susu dan makanan ringan lainnya. Kejadian pasien ‘diusir’ dokter RSUD, menjadi perhatian anggota DPRD Situbondo. “Ketua DPC PDIP dan anggota DPRD Situbondo sudah mendatangi rumah pasien Supiyono,” kata anggota BPD Desa Paowan, Edi. (ed/azt)

SITUBONDO (BM) – Bupati Situbondo, H Dadang Wigiarto SH meresmikan penggunaan gedung serba guna Sentausa, Asembagus, dengan tujuan agar koperasi dapat lebih mengoptimalkan lagi usahanya, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan anggota. Bupati Situbondo, H Dadang Wigiarto SH pada sambutannya mengatakan, gedung serba guna dan koperasi yang dibangun mam-

pu memberikan manfaat untuk masyarakat di ‘second city’ Asembagus. Unsur-unsur sebagai kota penyangga terus dibangun, menyiapkan infrastruktur agar lebih memadai untuk kesejahteraan masyarakat. Kegiatan tersebut diakhiri dengan pemotongan untaian bunga melati dan tumpeng, serta peninjauan gedung. “Dengan telah memiliki ge-

dung sendiri, tentunya koperasi akan dapat mengoptimalkan usaha perkoperasiannya sesuai dengan azas koperasi, di mana harus meningkatkan kesejahteraan anggotanya. Selain itu, diharapkan kepada seluruh anggota koperasi dapat lebih memanfaatkan keberadaan koperasi ini, sehingga dapat lebih maju dan lebih baik dari yang sebelumnya,” terang Dadang Wigiarto. (adv/edo)

FOTO:BM/EDO FIRMAN

Bupati Resmikan Gedung Serba Guna KPR-RI Asembagus

PERESMIAN: Bupati Situbondo, H Dadang Wigiarto SH meresmikan penggunaan gedung serba guna Koperasi Sentausa, Asembagus, Situbondo.

SITUBONDO (BM) – Program Keluarga Harapan (PKH) di Kabupaten Situbondo, untuk 2016 baru menangani 16 persen atau 10.704 keluarga dari jumlah keluarga sangat miskin (KSM) sebanyak 67 ribu kepala keluarga. ”Program Keluarga Harapan ini adalah program bersyarat. Artinya yang masuk dalam PKH ada kriterianya, yakni bagi keluarga sangat miskin (KSM),” ujar Kepala Dinas Sosial Kabupaten Situbondo, Basuki, Sabtu (2/4). Ia mengemukakan, 16 persen dari 67 ribu keluarga sangat miskin yang sudah masuk dalam kriteria PKH itu tidak hanya tergolong miskin, akan tetapi setiap kepala keluarga miskin itu juga memiliki anak yang masih bersekolah, maupun ibu hamil yang kondisi ekonominya juga dalam kategori kurang mampu. Menurut Basuki, pada 2016 jumlah peserta penerima program keluarga harapan di Situbondo berjumlah 10.704 KK, sedangkan sisanya 56.296 KK sangat miskin yang layak menerima program Kementerian Sosial itu masih diajukan pada tahun ini untuk 2017, sehingga total keseluruhan peserta penerima PKH tahun depan jumlahnya jika diterima oleh pusat menjadi 67 ribu KK. ”Sebanyak 67 ribu jumlah keluarga miskin yang layak menerima baru 16 persen yang bisa ditangani. Oleh karena itu tahun ini kami sudah mengajukan total keseluruhan 67 ribu KK untuk menjadi peserta PKH pada 2017,” paparnya. Program keluarga harapan ini, kata dia, adalah program yang bagus untuk pengentasan kemiskinan dan juga dapat membantu anakanak supaya tidak putus sekolah karena faktor ekonomi. Oleh karena itu pihaknya berharap dari jumlah 67 ribu keluarga sangat miskin atau yang layak menjadi peserta PKH bisa tertangani semua. ”Setiap kepala keluarga yang menjadi peserta PKH, akan menerima bantuan tetap Rp 500.000 per tahun, dan jika memiliki anak sekolah SD ditambah Rp 450.000, anak SMP Rp 750.000, dan bagi yang memiliki anak bersekolah SMA akan ditambah bantuan Rp 1.000.000 per anak per tahun,” katanya. Sedangkan bagi peserta penerima PKH yang memiliki ibu hamil, menyusui, balita, atau prasekolah akan mendapatkan bantuan uang sebesar Rp 1.000.000 per tahun, dan peserta akan menerima bantuan tersebut menjadi empat tahap dalam setahun. (ant/azt)

PROBOLINGGO

BERITA METRO www.beritametro.co.id

Mengenal AKBP Sumaryono, Kapolres Kota Probolinggo

FOTO:BM/YUSRON FUADI

Dikenal sebagai Sosok yang Bersahaja dan Tegas

AKBP Sumaryono Kapolres Kota Probolinggo

PROBOLINGGO (BM) – Ramah sekaligus tegas. Itulah kesan pertama ketika Berita Metro (BM) berkunjung ke Mapolres Kota Probolinggo, Sabtu (2/4), menemui Kapolres Kota Probolinggo, AKBP Sumaryono. Dengan senyumnya yang ramah, AKBP Sumaryono mempersilakan Berita Metro (BM) untuk masuk ke ruangannya. Sosok bersahaja, berwibawa dan tegas ini mengungkapkan perjalanan kariernya yang dimulai saat menjadi Taruna Akpol hingga menjadi alumni pada tahun 1996. Setelah lulus ditempatkan di Sumatera Selatan, tepatnya di Palembang. Pertama di Pamapta Poltabes Palembang dengan pangkat

Ipda, setelah itu menjadi Kanit Resintel Polsek Sebrang Hulu Satu, setelah itu pindah menjadi Kapolsek Sirah Pulau Padang di OKI. Kemudian pindah lagi jadi Kasatreskrim di Polres Musi Banyuasin. ”Setelah itu sekolah PTIK tahun 1999 sampai dengan 2001. Selanjutnya ditempatkan di-Manado tahun 2002 hingga 2004, jadi Kasat Reskrim di Polresta Manado. Selama dua tahun setelah itu kembali ke Jakarta di Mabes Polri sebagai penyidik muda di Bareskrim Mabes Polri tepatnya di Direktorat Ekonomi Khusus, dengan pangkat AKP. Terus ditempatkan lagi sebagai LO Polri diMalaysia tahun 2008 sampai 2011. Pangkat saya waktu itu Kompol,” kata Sumaryono yang 2 Sep-

tember 1974 ini melanjutkan. Selesai dinas di Malaysia, pria yang gemar berolahraga ini kemudian kembali ke Bareskrim di Personilan 2011. “Tapi itu cuma enam bulan saja, kemudian saya kembali lagi sebagai penyidik Tipikor di Mabes Polri. Sesudah itu sekolah di Reskrim Lembang 2012. Selesai sekolah pangkat saya sudah AKBP dan ditempatkan di Polda Jatim sekitar dua tiga bulan,” katanya. Anak bungsu dari delapan saudara ini menuturkan, kemudian ia menjadi Kasubdit Tipikor Polda Jatim. “Satu tahun di situ pindah lagi jadi Kasatreskrim Polrestabes Surabaya. Hampir satu tahun setelah itu pindah lagi kembali ke Polda jadi Kasubdit satu Indaksi Ditkrim-

11.112 Siswa SMA Probolinggo Ikuti UN

PERWAKILAN

Turnamen pelajar antar-SMP dan SMA ini nantinya untuk menyalurkan bakat basket di kalangan pelajar, juga untuk menambah pengalaman bertanding, sehingga akan muncul atlet-atlet berpotensi, khususnya di Kabupaten Probolinggo. “Penjaringan ini, melibatkan Komunitas Guru Pendidikan Jasmani Olahraga Dan Kesehatan (MGMP PJOK) dan Perbasi,” katanya. Selain itu, masih menurutnya, ketika dinyatakan mempunyai bakat atlet basket, KONI Kabupaten Probolinggo siap untuk mendatangkan pelatih khusus yang bekerja sama dengan Perbasi. “Kami siap untuk mendatangkan pelatih khusus dan kami siap juga memberi beasiswa, pada atlet pelajar yang mempunyai bakat dan kemampuannya bisa diandalkan untuk membawa harum Kabupaten

FOTO:BM/SAIPUL

KONI Cari Bibit Atlet Basket Berpotensi PROBOLINGGO (BM) – Jaring potensi pemain, sebanyak 40 tim basket mengikuti turnamen yang digelar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Probolinggo. Turnamen ini khusus untuk pelajar tingkat SMP dan SMA se-Kabupaten Probolinggo dan digelar di depan GOR Sasana Krida, Kota Kraksaan. Ketua KONI Kab Probolinggo, Gandi Hartoyo pada Berita Metro (BM) mengatakan, turnamen ini diikuti 40 tim. Digelarnya ‘Basket Ball Tournament 3 on 3’ untuk menjaring bibit atlet yang berpotensi. “Kita melakukan penjaringan bibit pemain basket,” jelas Gandi, Minggu (3/4). Sebab, lanjut ia, selama ini atlet basket di Kabupaten Probolinggo masih minim untuk usia dini yang duduk di bangku sekolah. “Agar prestasi bola basket, khususnya di kalangan pelajar, terus meningkat,” ungkapnya.

sus Polda Jatim dan itu cuma tiga bulan. Selanjutnya jadi Kapolres Kota Probolinggo,” lanjut Sumaryono yang kelahiran Surabaya ini. Lebih lanjut dikatakan AKBP Sumaryono, harapannya sebagai Kapolres Kota Probolinggo, semua tugas dan tanggung jawab bisa diselesaikan dengan baik. “Kedua, dan yang utama kita bisa membuat Kota Probolinggo menjadi aman, nyaman lancar tertib dan terkendali. Sedangkan yang ketiga, bisa berkomunikasi sekaligus bersilahturahmi dengan warga Kota Probolinggo, mulai tingkat bawah sampai pucuk pimpinan. Kita rangkul semua,” kata AKBP Sumaryono menutup pembicaraan. (yus/azt)

TANDING: Tampak siswi peserta ‘Tournament Basket Ball’ ketika bertanding. Turnamen basket pelajar tingkat SMP dan SMA se-Kabupaten Probolinggo ini digelar KONI Kab Probolinggo.

Probolinggo,” katanya. Turnamen basket antar pelajar SMP dan SMA ini, sekaligus

untuk menyambut Hari Jadi Kabupaten Probolinggo (Harjakapro) ke-270. “Untuk meme-

riahkan Hari jadi Kabupaten Probolinggo ke-270,” pungkas Gandi. (sip/yus/azt)

PROBOLINGGO (BM) – Sebanyak 11.112 siswa SMA dan sederajat, baik negeri maupun swasta di Kabupaten Probolinggo, akan mengikuti ujian nasional (UN) pada 4-7 April 2016. Kepala Dinas Pendidikan Probolinggo Tutug Edi Utomo melalui Kasi SMA/SMK Dinas Pendidikan Aries Susilo mengatakan, pelaksanaan UN diawali dengan persiapan data nominasi sementara (DNS) dilanjutkan data nominasi tetap (DNT). Menurut dia, sebanyak 11.112 siswa peserta UN tersebut terdiri dari 3.521 siswa SMA, 2.990 siswa SMK dan 3.514 siswa MA, kemudian tercatat sebanyak tiga siswa SMA Luar Biasa, dan sebanyak 1.084 siswa Paket C. ”Para siswa tersebut berasal dari 67 lembaga SMA, 43 lembaga SMK, 74 lembaga MA, 1 lembaga SMALB dan 26 lembaga Paket C, sedangkan untuk penyelenggara UN terdiri dari 29 SMA, 22 SMK, 48 MA, 1 SMALB dan 26 Paket C,” katanya menjelaskan. Ia mengemukakan peserta didik dinyatakan lulus dari satuan pendidikan setelah menyelesaikan seluruh program pembelajaran dari kelas XI hingga XII, memperoleh nilai sikap perilaku minimal baik, serta lulus ujian sekolah. ”UN itu sifatnya wajib diikuti seluruh siswa kareNa tidak menentukan kelulusan dan yang menentukan kelulusan adalah satuan lembaga pendidikan,” ujarnya. Sebelumnya, lanjut dia, sudah dilakukan uji coba oleh lembaga maupun Dinas Pendidikan Kabupaten Probolinggo, disamping pula pembinaan siswa berprestasi dengan harapan nilainya meningkat dibandingkan UN sebelumnya. ”Kami memiliki target bisa masuk nilai tertinggi 10 besar Jawa Timur,” katanya menambahkan. (ant/azt)

SITUBONDO: Edy Sudibyo (koord), Edo Firman, Abdul Hakim. BONDOWOSO: Bambang. LUMAJANG: Santono Priambodo, Fitroh. IKLAN/LANGGANAN: 081 249 455 05. PROBOLINGGO: Yusron Fuadi (koord), Saipul. IKLAN/LANGGANAN: 081 336 373 699.


MALANG RAYA 15

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 4 APRIL 2016

Unas SMA, SMK dan SMP di Kabupaten Malang

kilas

Tahun Ini Diikuti 44.486 Siswa MALANG(BM) -Ujiannasional(Unas)untuktingkatSMA/SMK bakal digelar mulai Senin (4/4). Di wilayahKabupatenMalangsebanyak 75 SMA dan SMK yang ikut UjianNasionalBerbasisKomputer (UNBK). Hal itu, diakui Kepala Bidang (Kabid) Sekolah Menegah Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Malang Puji Hariwati, Minggu (3/4). Dia menjelaskan bila semua naskah soal Unas sudah siap didistribusikan ke sekolahsekolah SMA/SMK/sederajat yang menyelenggarakan Unas. “Pelaksanaan Unas tidak ada

masalah. Peserta Unas SMA/ SMK/sederajat di Kabupaten Malang pada tahun ini totalnya mencapai 18.819 orang siswa,” kata dia. Semua itu, kata dia sudah termasuk peserta ujian di paket C atau setingkat SMA dan SMA Luar Biasa. Sedangkan untuk Unas SMP pada tahun ini sebanyak 25.667 orang siswa yang mengikuti. Jadi total keseluruhan yang mengikuti Unas SMA/ SMK/sederajat dan SMP total sebanyak 44.486 orang siswa. Sementara, untuk penyelenggaraan Unas SMP akan di-

laksanakan pada 9 Mei mendatang. ”Rinciannya, peserta Unas SMA berjumlah 6.114 orang, SMK 11.130 orang, paket C SMA sebanyak 1.567 orang dan peserta unas SMA Luar Biasa sebanyak 8 orang. Sedangkan untuk UN SMP/sederajat sebanyak 25.667 orang,” papar Puji. Terkait dengan persiapan UNBK tegas dia, hingga saat ini tidak ada masalah. Dan saat dilakukan simulasi UNBK berjalan dengan lancar. Karena dibeberapa sekolah SMA/SMK/sederajat sudah membiasakan diri dengan melaksanakan ujian sekolah

menggunakan komputer. Apalagi, sekolah sudah kreatif melaksanakan try out berbasis komputer. Sehingga, siswa sudah terlatih dan terbiasa melaksanakan ujian menggunakan komputer. Ia menyatakan, di Kabupaten Malang jumlah peserta Unas dari SMK lebih banyak, jika dibandingkan SMA. Itu dikarenakan peminat sekolah kejuruan cukup tinggi. “Tentunya kami berharap, agar semua siswa SMA/SMK/sederajat dan SMP/sederajat yang mengikuti UN pada tahun ini, bisa lulus semua.Ya, seperti pada

tahun 2015,” harap Puji. Untukmengantisipasiterjadinya listrik padam di saat berlangsungnya Unas, ditambahkan dia pihaksekolahsudahdiinstruksikan agarmenyiapkangensetataugenerator listrik. Dan jika aliran listrik tiba-tiba padam, maka genset tersebut akan mengantikan aliran listrik dari PLN tersebut. Itu mengingat, ada 75 SMA/ SMKdiKabupatenMalanginiyang melaksanakanUNBK.Sedangkan, sekolah yang mengikuti UNBK tahuninijumlahnyameningkatjika dibanding tahun lalu yang hanya 10 sekolah. (lil/nov)

Dunia Fashion Jadi Subsektor Penggerak Industri Kreatif MALANG(BM) -MalangFashion Street Festival 2016 yang digelar di Jalan Simpang Balapan, berlangsung meriah. Festival tersebut dibuka Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kota Malang Hj Farida Dewi Suryani, Minggu (3/4). Acara yang diprakarsai Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) itu mendapat sambutan antusias warga setempat. Makanya, sebanyak 102 model dan desainer dari Malang, Pasuruan, Lumajang, dan sekitarnya turut andil memeriahkan festival tersebut. Umi Farida dalam sambutannya menjelaskan jika dunia fashion saat ini berkembang dengan baik. Bahkan, menjadi subsektor penggerak industri kreatif.“Fashion saat ini menjadi lokomotif industri kreatif dan mampu menambah nilai di bidang ekonomi,” kata Umi Farida. Istri Wali Kota Malang HM Anton itu menyebut dunia fashion mampu menyerap tenaga kerja sebanyak 54 persen. Itu

BM/KHOLIL

BERGESER: Malang Festival Street Fashion yang dibuka Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kota Malang Hj Farida Dewi Suryani, pada Minggu (3/4).

memiliki nilai tambah di industri kreatif sebanyak 44,3 persen. “Sektor ini didukung beberapa pilar yakni sumber daya manusia, industri, teknologi dan lembaga pembiayaan,” tandasnya. Dijelaskan pula, metamor-

fosa dunia fashion, membuat sektor ini mengalami pergeseran. Sebab, awalnya untuk kebutuhan menutup aurat. Sedangkan, kini sudah menjadi kebutuhan untuk gaya dan trend manusia. “Kegiatan hari ini,

merupakan sebuah terobosan baru. Sebab, biasanya ditampilkan untuk kalangan tertentu. Tapi kini bisa dinikmati segala kalangan,” imbuhnya. Umi Farida juga menekankan adanya sinergitas antara dunia

fashion dengan pariwisata. Menurut dia, jika dua elemen itu dipacu maka Kota Malang mampu menawarkan objek wisatanya dari berbagai aspek. Tidak hanya segi keindahan alamnya, namun juga ditopang industri kreatif, suasana yang nyaman dan juga dukungan regulasi dari pemerintah. Sementara itu, desainer kelas dunia, SamuelWatimena yang juga hadir dalam acara itu mengaku cukup kagum dengan desainer dari Malang. “Kreatifitasnya dalam menggunakan kain tradisional sangat patut diapresiasi. Hal ini, tidak lepas dari binaan Umi Farida dan Disbudpar,” kata SamuelWatimena. Para kreator busana di Kota Malang, sambung Samuel, harus bersyukur karena pemerintah sudah memberikan dukungannya dalam hal fashion. “Karena itu selain kreasi perlu juga inovasi lain seperti branding dan juga pemasaran,” tukasnya. (lil/nov)

www.beritametro.co.id

Sirkuit Muncar Jadi Tempat Pemusatan Pebalap BMX da Internasional atau “Union Cycle International” (UCI) dan memiliki track terbaik di Indonesia. “Saya baru pertama kali datang ke Banyuwangi. Penilaian saya, track BMX terbaik di Indonesia ada di Banyuwangi. Moga-moga fasilitas pendukungnya segera dibangun,” kata Okto, panggilan akrabnya. Pada kesempatan itu, Okto juga mengaku takjub dengan para pebalap yang terjun di Banyuwangi International BMX Competition 2016. Apalagi ajang itu diikuti pebalap dari kelompok usia 5 tahun, hingga pebalap senior dari berbagai penjuru dunia, seperti Jimmi Therkelsen

asal Denmark, dan Takamasa Sampei dari Jepang. Selain itu, jajaran pebalap papan atas Indonesia juga ambil bagian, seperti Tony Syarifudin, Rio Akbar dan ratu BMX Asia Tenggara asal Malang Elga Kharisma. “Perlombaan yang sangat seru,” ujar Okto. Sementara itu, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menyambut positif keinginan PB ISSI untuk menjadikan Banyuwangi sebagai arena pelatnas BMX. Ia mengakui Sirkuit Muncar yang berada di lahan aset pemerintah seluas 80 hektar itu sangat memungkinkan untuk membangun fasilitas pendukung lainnya.

Belum Dibayar, Rekanan Distanhut Protes MALANG (BM) – Sejumlah kontraktor yang menggarap proyek di Dinas Pertanian dan Kehutanan (Distanhut) Kota Batu, berteriak lagi. Mereka mendesak agar proyek yang sudah digarap segera dibayar. “Proyek itu sudah lama selesai. Namun, hingga saat ini belum dibayar. Jumlahnya lumayan besar mencapai miliaran rupiah,” kata Yoyok, salah satu rekanan yang tinggal di Kota Batu, Minggu (3/4). Menurut dia, yang diamini Buang, teman kerjanya, rekanan yang proyeknya belum dibayar itu tidak hanya dirinya. Namun, hampir semua kontraktor yang menggarap proyek di Distanhut Kota Batu. Dia menjelaskan, para kontraktor yang belum dibayar itu merasa dirugikan. Sayangnya, mereka hanya bisa mengeluh, tak berani mengambil sikap tegas menggugat Distanhut. Alasannya, karena banyak yang khawatir justru menghabiskan banyak uang. Selain itu, takut tidak diberi proyek lagi untuk selanjutnya. Makanya, kata dia, mereka hanya bisa mengelus dada. Mereka tak tahu harus berbuat apa lagi. (gus/nov)

Dua Rumah Warga Tertimpa Longsor

BM/ANTARA

DUKUNGAN: Sirkuit Muncar dipakai sebagai tempat pelatihan pebalap BMX di Jawa.

“Sirkuit yang ada di lahan pemerintah daerah seluas 80 hektare ini sangat mungkin un-

mencari durian varietas unggul, sejumlah petani di Kabupaten

Trenggalek, Minggu (3/4), menggelar kontes durian lokal.

Selain itu, langkah untuk memperkenalkan produk holtikultura setempat. Sementara itu, kegiatan digelar di salah satu sentra penghasil durian terbanyak di daerah setempat yakni di lapangan Desa Sawahan Kecamatan Watulimo dan diikuti sedikitnya 50 kontestan dari sejumlah daerah di Trenggalek. “Kontes ini, hanya melombakan varietas durian yang belum tercatat sebagai durian unggulan dan diakui di Balai PenelitianTanaman Pangan (BPTP) pusat,” kata Kepala Dinas Pertanian Kehutanan dan Perkebunan (Pertahutbun) KabupatenTrenggalek BM/ANTARA

UPAYA: Kontes durian yang digelar petani durian Trenggalek, Minggu (3/4), dalam upaya mencari durian varietas unggul. PERWAKILAN

MALANG (BM) - Sebanyak 2.000 onthelis se-Nusantara menggelar parade wisata di Kota Malang, Minggu (3/4). Kegiatan itu, ternyata menarik perhatian banyak kalangan karena keunikannya. Makanya, Nurhadi sebagai Ketua Paguyuban Sepeda Onthel Kota Malang yang juga ketua panitia kegiatan itu yakin onhtelis bisa jadi potensi wisata. Sebab, onthelis itu memiliki potensi wisata even di kota Malang. “Itu selain menjadi program giat dari Federasi Olah Raga Rekreasi Kota Malang juga Jadi multi fungsi dan manfaat,” papar dia. Sebagaimana diketahui, Jambore Onthelis Nusantara 2016 itu dilepas Walikota Malang H Moch Anton, di depan Museum Brawijaya, Minggu (3/4). Jambore itu diikuti komunitas sepeda onthel seluruh kota/kabupaten se-Jawa Timur dan juga diikuti peserta dari luar Jatim.“Ini luar biasa, selain kuatnya jaringan komunitas onthel, atribut yang unik, retro dan beragam, menjadi daya tarik dan harus digelar secara kontinyu tiap tahun,” papar Walikota Abah Anton.(lil/nov)

kilas

tuk membangun fasilitas pendukung yang dibutuhkan untuk Pelatnas,” katanya. (aja/nov)

Kenalkan Produk Hortikultura Lokal, Gelar Kontes Durian TRENGGALEK (BM) – Dalam usaha budidaya dan

Ribuan Onthelis Ikuti Parade Wisata

METRO JATIM

berita metro

BANYUWANGI (BM) – Geliat olahraga sepeda BMX terus melaju pesat dengan didukung sarana yang memadai. Seperti yang dikatakan Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Sepeda Sport Indonesia Raja Sapta Oktohari Minggu (3/4). Ia menegaskan Sirkuit Muncar di Banyuwangi bakal menjadi tempat pemusatan latihan nasional bagi para pebalap BMX. “Pelatnas di Jawa akan ditempatkan di Banyuwangi,” ucapnya saat menghadiri ajang Kompetisi BMX Internasional di Banyuwangi, kemarin. Ia menilai keberadaan Sirkuit Muncar itu telah memenuhi standar Persatuan Balap Sepe-

BM/KHOLIL

POTENSI WISATA: Walikota Malang HM Anton saat melepas sekaligus membuka acara Jambore Onthelis Nusantara, pada Minggu (3/4).

Joko Surono, kemarin. Ia memastikan, tiga varietas durian lokal Trenggalek yang telah diakui Kementerian Pertanian sebagai varietas unggul tidak lagi diikutkan dalam kontes tersebut. Ketiga varietas durian yang dimaksud adalah varietas durian ripto, kunir, dan windu. “Tidak menutup kemungkinan di masyarakat ini masih ada varietas durian yang memiliki kualitas unggul seperti halnya durian ripto, kunir atau windu tadi, sehingga perlu dilakukan kontes semacam ini untuk selanjutnya dikembangkan,” ujarnya. Selain diikuti puluhan petani durian dari daerahWatulimo dan beberapa daerah lain di Trenggalek, kontes durian yang digelar rutin setahun sekali tersebut sukses menarik perhatian ribuan wisatawan lokal maupun luar daerah. (aja/nov)

PONOROGO (BM) – Hujan deras disertai angin kencang di Kabupaten Ponorogo, menyebabkan tanah di wilayah Kecamatan Ngrayun, longsor. Di musibah itu, dua rumah warga tertimpa material tanah longsor hingga dindingnya jebol. Kejadian itu sekitar pukul pukul 06.00 di Dusun Krajan Desa Ngrayun Kecamatan Ngrayun Kabupaten Ponorogo karena kondisi tanah yang labil sehingga air yang meresap ke dalam tanah cukup besar dan tak bisa menahan beban. Sementara, kerugian dari musibah itu ditafsir puluhan rupiah, dua rumah tertimpa material longsor itu adalah rumah milik Satimin seorang petani yang beralamat di Dusun Krajan RT 02 RW 02 Desa Ngrayun Kecamatan Ngrayun Kabupaten Ponorogo. Satu lagi adalah rumahTumardi petani beralamat di Dusun Kedung RT 02 RW 10 Desa Baosan Kidul Kecamatan Ngrayun Kabupaten Ponorogo dinding rumahnya tertimpa materiar longsor hingga jebol. Sementara itu, Kapenrem 081 Mayor Inf Hery Suprapto Wardoyo menjelaskan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. “Babinsa di masing masing Desa dibantu warga sekitar bekerja sama membersihkan material longsor yang menimpa rumah kedua warga tersebut,” kata Mayor Hery Suprapto. (bet/nov)

Gaya Hidup Pengaruhi Maraknya Narkoba PAMEKASAN (BM) – Bukan rahasia lagi jika Madura bukan lagi terkenal dengan Pulau Garam melainkan sekarang identik dengan sarang narkoba terutama sabu. Pengaruh pergaulan dan pola gaya hidup bebas, jadi salah satu faktor maraknya kristal putih tersebut Hal itu, diungkapkan Imaduddin, salah satu pengamat sosial di Pamekasan, Minggu (3/4). Ia menilai kedua faktor tersebut menjadi salah satu faktor yang terjadi di tengahtengah kehidupan masyarakat, khususnya para pemuda sebagai generasi penerus bangsa. “Kami amati proses ini terjadi karena beberapa faktor, pertama pergaulan yang mengakibatkan seseorang mengenal narkoba. Kedua berkenaan dengan gaya hidup anak muda saat ini,” ungkapnya. Bahkan persoalan yang saat ini menjadi atensi pihak berwajib itu, disinyalir karena faktor yang mengakibatkan mereka terjerumus. “Dengan dua faktor itu, akan menjadi ‘keharusan’ bagi kaum muda untuk mengkonsumsi narkoba. Tentunya dengan dalih agar tak ketinggalan zaman,” sambung pria yang akrab dipanggil Imad itu. ironisnya, peredaran narkoba di Bumi Gerbang Salam tidak hanya bisnis semata, tetapi justru by desaign alias terencana. “Ini jelas menghancurkan generasi muda kita, karena peredaran narkoba saat ini sudah mulai masuk pada jajanan anakanak sekolah dasar,” jelasnya. Keberadaan Badan Narkotika Nasional (BNN), tentunya tidak hanya sekadar instansi formal semata. Tetap juga harus melakukan berbagai upaya konkrit, semisal antisipasi dan pencegahan. (bet/nov)

Malang Raya: Aji A Haji (koord), M. Kholil, Agus Susanto; Iklan/Langganan: 081 333 4050 30


www.beritametro.co.id

SENIN, 4 APRIL 2016

Ukir Dua Rekor MURI Lewat Kerupuk Bukti Kekayaan TambakLaut Tetap Dipertahankan SIDOARJO (BM) - Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah menerima penghargaan rekor MURI (Museum Rekor Indonesia) makan kerupuk udang terbanyak dan pembuatan kerupuk terbesar yang bertempat di Alun-Alun Kota Sidoarjo, Minggu (3/4). Produksi udang di Sidoarjo yang digagas PT Sekar Laut berhasil memecahkan MURI untuk peserta makan kerupuk terbanyak yakni sekitar 10.000 orang dan rekor MURI untuk kategori kerupuk terbesar di dunia dengan ukuran 6,41 meter dan lebar 70 cm. Bupati Saiful Ilah yang didampingiWakil Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin hadir bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Sidoarjo serta jajaran direksi PT Sekar Group Tbk. Pria yang akrab di sapa Abah Saiful itu mengungkapkan rasa bangganya kepada Finna grup yang telah berhasil memecahkan rekor MURI. Menurutnya Kabupaten Sidoarjo produk kerupuk udangnya sudah terkenal hingga mancanegara, terutama produk

Ini menjadikan Sidoarjo lebih dikenal lagi produk-produk olahan yang berbahan udang dan bandeng, sehingga produksi petani udang dan bandeng akan semakin meningkat mengingat Sidoarjo juga dikenal sebagai daerah tambak.” - SAIFUL ILAH Bupati Sidoarjo

kerupuk buatan Finna yang sudah di ekspor ke beberapa negara. Kerupuk sendiri merupakan salah satu ikon Kabupaten Sidoarjo sebagai salah satu penghasil udang dan bandeng terbesar di Jatim. “Dengan berhasilnya Finna group memecahkan rekor MURI untuk pembuatan krupuk terbesar dan makan kerupuk terbanyak ini menjadikan Sidoarjo lebih dikenal lagi produkproduk olahan yang berbahan udang dan bandeng sehingga produksi petani udang dan bandeng akan semakin meningkat,

mengingat Sidoarjo juga di kenal sebagai daerah tambak,” tuturnya. Pada puncak pemecahan rekor MURI, Abah Saiful menyaksikan langsung penggorengan kerupuk raksasa dengan diikuti ribuan masyarakat Sidoarjo yang sejak pagi telah berkumpul di Alun-Alun Sidoarjo. kerupuk tersebut memiliki ukuran panjang sekitar 6,41 meter dan lebar 70 cm. Dalam penggorengan tersebut dibutuhkan 1.000 liter minyak goreng dan wajan penggorengan dengan panjang sekitar 8 meter. Selain itu, juga dibutuhkan sekitar 10 orang untuk melakukan penggorengan. “Kita berharap pemecahan Rekor MURI ini menjadi salah satu bukti bahwa kekayaan tambak dan laut Sidoarjo tetap harus dipertahankan karena Sidoarjo sudah identik dengak krupuk udangnya. Dan untuk FINNA sendiri, agar tetap konsisten mengolah serta mengkampanyekan kekayaan hasil tambak dan laut di Sidoarjo,” tandasnya. Sementara digelarnya pemecahan rekor MURI ini menurut Presiden Direktur PT Sekar Group Tbk, Hari Sunogo sekali-

BM/SYAIKHUL HADI

REKOR MURI: Makan kerupuk udang terbanyak dan pembuatan kerupuk terbesar pecahkan rekor MURI, Minggu (3/4).

gus merayakan hari ulang tahunnya PT Sekar ke-50, dimana pada 1966 awal mula berdirinya hingga saat ini perusahaan ini mam-

pu menampung ribuan tenaga kerja dan jumlah produksinya yang terus meningkat. “Merupakan bentuk rasa

syukur dan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Sidoarjo yang selama ini terus memberikan dukungan, juga kepada para

Dinilai Tak Cocok, PPTPI Keluhkan Relokasi Ponti

BM/YUNUS

TAK COCOK: PPTPI nilai relokasi ponti yang diberikan Pemkab Sisoarjo tak cocok, membuat penghasilan pedagang menurun.

SIDOARJO (BM) - Paguyuban Pedagang Taman Pinang Indah Sidoarjo (PPTPI) mengeluhkan relokasi tempat yang diberikan Pemkab Sidoarjo. Kondisi tempat di area depan Ponti GOR Delta Sidoarjo dinilai tidak cocok untuk berjualan. Seluruh pedagang PK5 yang tergabung di PPTPI yang berjumlah 215 pedagang mengeluhkan dengan kondisi tempat penampungan yang diberikan oleh Pemda. Pedagang yang 95 persen ber-KTP Sidoarjo tersebut, merasa khawatir pasalnya tempat untuk berjualan merupakan jalan Provinsi. “Kami sangat khawatir den-

gan tempat berjualan untuk PPTPI yang diberikan oleh Pemda Sidoarjo, karena area ini merupakan akses jalan provinsi. Kami harapkan dari Pemda Sidoarjo untuk turun ke relokasi tempat penampungan guna melihat langsung kondisi para pedagang,” kata Joko, ketua PPTPI Sidoarjo, Minggu (3/4). Pedagang PPTPI menempati area sepanjang jalan depan Ponti hingga Jalan Raya Pagerwojo kurang lebih 1 Km. Joko juga menjelaskan bahwa tempat yang Ia tempati saat ini juga ditempati oleh pedagang dari luar daerah Kabupaten Sidoarjo.“Tempat ini juga banyak pedagang dari luar

daerah Sidoarjo. Kami khawatir ada gesekan,” Jelas Joko. Selama menempati area relokasi jalan di depan Ponti, pedagang juga merasa omset penjualannya turun drastis, “Dagangan baju saya belum laku, padahal sudah siang, di sini laku 10 persen saja sudah untung,” keluh Astrid (28). Hal serupa diutarakan Dita (40), pedagang sepatu, “Omset di sini jauh merosot, kelihatannya konsumen disini hanya malihat-lihat saja, dan kami harapkan dari Pemkab Sidoarjo untuk mencarikan solusi dan jalan terbaik bagi pedagang disini,” katanya. (nus/rdl)

Jalan Raya Perum Taman Pinang Indah Ditutup Buntut Penolakan Keberadaan PKL Premium SIDOARJO (BM) - Jalan Raya Perum Taman Pinang Indah (TPI) Minggu (3/4) sore masih ditutup dengan bambu dan dijaga oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Sidoarjo. Akses Jalan sisi timur yang menuju Perum Taman Pinang Indah Sidoarjo, masih ditutup dengan bambu dan terbentang spanduk merah dengan tulisan putih. “Warga Perumahan Pinang Indah menolak keberadaan PKL Premium karena melanggar Undang-Undang No 22/2009.” Tepat di depan gedung karaoke X2 Perum Taman Pi-

nang Indah, jalan yang sebelah timur ditutup, sehingga warga yang hendak ke perumahan tersebut harus belok dan melalui jalan sisi sebelah baratnya. Warga juga ada yang bertanya kepada petugas Satpol PP perihal ditutupnya jalan tersebut, salah satunya Endang (32). “Pak, jalan sampai sore ini kok masih ditutup,” tanya Endang kepada salah satu petugas Satpol PP. Penutupan jalan tersebut juga mendapat penjagaan ketat dari petugas Satpol PP. Kasat Satpol PP saat hendak dikonfirmasi tidak berada di lokasi.(nus/rdl)

BM/YUNUS

TOLAK PK PREMIEUM: Warga Perumahan Pinang Indah menolak keberadaan PKL Premium karena melanggar UU No 22/2009.

petani tambak yang memberikan suplay bahan baku udang dan ikan, sehingga Finna terus tumbuh,” terangnya.(adi/rdl)

RAZIA

BM/YUNUS

HASIL RAZIA: Petugas menemukan bir bintang saat razia di warung.

Petugas Temukan Miras di Warung SIDOARJO (BM) - Upaya Polsek Taman agar wilayahnya bersisih dari penyakit masyarakat (pekat) mendapatkan hasil. Terbukti dari razia yang dilakukan Polsek Taman, Sidoarjo pada Sabtu (2/4) malam, tetugas telah menemukan beberapa botol minuman keras (minol) yang dijual oleh sejumlah warung. Dalam razia yang dilakukan oleh Jajaran Polsek Taman, petugas telah mengamankan miras di warung milik Purwanto (48) warga Dusun Balongbiru RT 09 RW 03 Desa Sadang. Petugas berhasil mengamankan antara lain 20 botol besar bir Bintang dan 2 botol besar bir Guinnes. Selain itu petugas juga mengamankan miras di warung milik Muksin (55) warga Desa Jemundo, RT 17 RW 03. Di warung tersebut petugas Polsek Taman juga mengamankan 10 botol besar bir bintang dan 6 botol kecil bir Guinnes dan beberapa botol besar bir dengan merk yang sama. Menurut Kasi Humas Polsek Taman, Aiptu Mochamad Arifin, warung-warung tersebut sebelumnya memang sudah dicurigai. Pasalnya, di tempat tersebut kerap terlihat melakukan transaksi jual beli miras tanpa izin, dan pembelinya beragam. Mulai dari pemuda maupun dewasa. “Memang ada warga yang melapor karena khawatir bisa mempengaruhi yang lainnya,” katanya. Arifin juga berjanji pihaknya akan terus melakukan razia di tempat-tempat yang terindikasi menjual miras. Sementara itu, pelaku hanya dijerat pasal tipiring. “Hanya kita beri pengarahan saja. Nanti kalau sudah tiga kali melanggar baru akan kami tindak,” katanya.(nus/rdl)

Musabaqoh Kitab Kuning, Upaya Jaga Kelestarian Khazanah Pengetahuan Ulama

Bentengi Santri dari Gempuran Budaya Luar yang Cenderung Merusak Upaya menjaga kelestarian khazanah pengetahuan dari para ulama sebagai bekal untuk menghadapi tantangan zaman, Garda Bangsa Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menggelar musabaqoh kitab kuning tingkat nasional. SYAIKHUL HADI - SIDOARJO ACARA yang dibuka langsung oleh Wakil Bupati Sidoarjo, H Nur Achmad Syaifuddin digelar di halaman pondok pesantern progresif Bumi Shalawat Sidoarjo, Jawa Timur ini diikuti sekitar 100 santri putra dan putri dari berbagai pondok pesantren, Sabtu (2/4). Wakil Bupati Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin menyambut baik terselenggaranya kegiatan tersebut. Menurutnya kegiatan

semacam ini perlu digiatkan. Musabaqoh Kitab Kuning akan menambah khazanah para santri dalam mempelajari agama Islam. Menurutnya, membaca berbagai kitab seperti halnya kitab kuning seperti ini sangatlah perlu. Seperti halnya yang dilakukan sampai sekarang oleh para ulama. Dengan banyak membaca akan menambah pengetahuan dan referensi dalam kehidupan.

Selain itu, terbentuknya NKRI salah satunya berkat pemikiran para ulama. Banyak pemikiran serta referensi yang didapat dengan banyak membaca kitabkitab yang ada. Hal itulah yang dilakukan oleh para kyai sampai sekarang. “Kenapa Nadhlatul Ulama, kenapa para kiai yang dahulu memegang pondok pondok itu sepakat mendirikan NKRI, itu tidak lain karena kekayaan referensi, kekayaan kitab yang dibaca sehingga pemikiran beliau menjadi luas,” ucapnya. Sementara, Ketua panitia musabaqoh kitab kuning tingkat nasional, Syaikhul Islam Ali mengatakan, digelarnya musabaqoh kitab kuning ini adalah untuk

membangkitkan semangat generasi muda agar meneladani para ulama serta menumbuhkan semangat berkompetisi para santri untuk menghadapi persaingan global. Dalam acara tersebut ada sekitar 40 pondok pesantren dari berbagai daerah. Di antaranya Gresik, Sidoarjo, Surabaya, Mojokerto, Lamongan, Bojonegoro, dan Tuban yang tampil di dalam tahap penyisian musabaqoh kitab kuning tingkat nasional tersebut. “Bagi juara satu, dua putraputri akan mengikuti babak final di Jakarta pada tanggal 12-13 April 2016. Sedangkan untuk juara tiga dan empat putra-putri akan mengikuti babak final tingkat

Jawa Timur di pesantren Denanyar Jombang,” kata Syaikhul. Menurut pria yang juga sebagai anggota DPR RI komisiVII FPKB menyatakan, kitab kuning

adalah benteng yang kokoh bagi para santri. Selain itu, kitab kuning dapat menjadi filter bagi para santri dari gempuran budaya luar yang tidak produktif, atau bah-

BM/SYAIKHUL HADI

LINDUNGI SANTRI: Wabup Nur Achmad Syaifuddin (kiri) bersama Syaikhul Islam Ali (tengah).

kan cenderung merusak. Disinggung terkait kitab Ihya Ulumuddin yang dipakai dalam musabaqoh itu, Syaikhul menuturkan, kitab tersebut memberikan pesan kepada kalangan pesantren akan pentingnya gerakan deradikalisasi. Kitab Ihya Ulumuddin juga merupakan salah satu kitab yang mengajarkan luasnya makna jihad. “Jihad disini bukan sekadar jihad fisik menghadapi musuh Islam. Akan tetapi, jihad adalah satu upaya menegakkan ajaran agama dalam seluruh sendi kehidupan. Contohnya, jihad melewan kemiskinan, jihad melawan kebodohan, jihad melawan penindasan serta jihad melawan korupsi,” tuturnya. (*)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.