Berita Metro 21 Maret 2016

Page 1

HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN

RP 3.500,Iklan/ Langganan: 081216327858

www.beritametro.co.id

SENIN, 21 MARET 2016

KAPOLDA JATIM IRJEN POL ANTON SETIADJI:

Jadilah Polisi bagi Diri Sendiri “Jadilah polisi bagi dirinya sendiri, tidak menjadi korban apalagi menjadi pelaku kejahatan,” begitu pesan Irjen Pol Anton Setiadji untuk masyarakat Jatim. Hal itu disampaikan dalam wawancara dengan harian Berita Metro setelah 6 (enam) bulan Arek Malang ini menjalankan tugas negara di Jatim. Berikut petikannya: Seusai dilantik sekitar enam bulan menjadi Kapolda Jatim, anda menekankan perlunya

sinergi dalam menangani kamtibmas. Apa maksudnya? Begini, Polri ini lahir dan berada di tengah– tengah masyarakat. Kedudukan polri dengan masyarakat itu sejajar. Tidak lebih rendah ataupun lebih tinggi. Dalam melaksanakan tugas–tugas yang diembannya, ada sinergitas 3 (tiga) pilar yang dimulai dari tingkat paling bawah yaitu Bhabinkamtibmas, Babinsa dan Lurah. Tiga elemen tersebut bekerja bersama–sama

dan bahu membahu dalam upaya menciptakan situasi kamtibmas yang komdusif. Apabila situasi menjadi kondusif, maka warga masyarakat akan dapat hidup dengan aman, nyaman, tenteram, melaksanakan kegiatan sehari–hari pun tanpa ada perasaan was–was.

kalah pentingnya, tiga pilar tersebut harus mendapat dukungan penuh dari warga masyarakat. Karena tanpa bantuan dan dukungan penuh dari warga masyarakat, upaya–upaya menciptakan stabilitas kamtibmas yang kondusif tidak akan tercapai.

Bagaimana dengan peran warga masyarakat sendiri? Itu hal yang ingin saya katakan, bahwa tak

Jadi kunci stabilitas kamtibmas itu pada apa? Baca: Tindakan ... Hal 7

Helikopter TNI AD Jatuh, 13 Tewas POSO (BM) – Helikopter milik TNI Angkatan Darat jatuh di wilayahPosoPesisirSelatan,Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Minggu (20/3). Helikopter tersebut jatuh sekira pukul 18.00 waktu setempat. Helikopeter tersebut membawa13penumpang,termasuk Komandan Korem 132Tadulako Kolonel Saiful Anwar.

Manifest Penumpang: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.

FOTO: BM/IST

JATUH: Kondisi helikopter yang jatuh di Poso, Minggu (20/3).

8. 9. 10. 11. 12. 13.

Kol. Inf. Saiful Anwar (Danrem 132/Tdl). Kol. Heri (BAIS). Kol. Inf. Ontang R. P. (Satgas Intel Imbangan). Letkol Cpm Tedy (Dandenpom). Mayor Inf. Faqih (Kapten Rem). Dr. Kapt Yanto. Prada Kiki (Ajudan Danrem). Kapt. Cpn Agung. Lettu Cpn Wiradi. Letda Cpn Tito. Serda Karmin. Sertu Bagus. Pratu Bangkit

Belumdiketahuiapapenyebab jatuhnya helikopter milik TNI AD tersebut. Dipastikan seluruh penumpang helikopter meninggal dunia termasuk Danrem dan Kepala Penerangan Korem 132 Tadolako, Mayor Faqih. “Helikopter tersebut jatuh di perkebunanwargadiDesaKasiguncu Poso tidak jauh dari Bandara Poso,”kataWisnu,seorangsaksimata diPoso,Minggu20Maret2016. Belum diketahui pasti penyebab jatuhnya helikopter itu. Dari 13 penumpang, baru 9 penumpang yang bisa dievakuasi. Sebelumjatuhhelikoptertersebut berangkat dari DesaWatutau, Kecamatan Lore Tengah dengan membawa sejumlah perwira termasuk Danrem dan Kapenrem menuju Kota Poso. Di Watutau helikopter tersebut membantu aparat gabungan Operasi Tinombalauntukmelakukanpengejaran terhadap kelompok teroris Santoso. Baca: Anggota ... Hal 7

GPI Citraland Terbakar SURABAYA (BM) – Gereja PentakostaIndonesia(GPI)Pelangi KasihyangberlokasidiJalanTaman Puspa, komplek ruko Citraland, Kecamatan Lakarsantri terbakar, Minggu(20/3).Dugaansementara, api berasal dari mesin genset yang beradadilantaitigagerejatersebut. Saat kejadian, para jemaat

yang jumlahnya sekitar 100 orang, yang berada di gereja tersebut lari berhamburan. Baca: Jemaat ... Hal 7 KEBAKARAN: Asap mengepul dari lantai 3 Gereja Pentakosta Indonesia (GPI) Pelangi Kasih, Jl Taman Puspa, Citraland, Minggu (20/3).

FOTO: BM/IST

FOTO BERSAMA: Presiden Joko Widodo foto bersama dengan kedua mempelai, di acara resepsi pernikahan putri ke-3 Gubernur Jawa Timur, Sabtu (19/3).

Gubernur Mantu, Jokowi dan SBY Hadir SURABAYA (BM) - Presiden Joko Widodo dan Mantan Presiden Susilo BambangYudhoyono, hadir secarakhususmenyaksikanresepsipernikahanputri bungsu Soekarwo, Gubernur Jawa Timur di Grand City, Surabaya, Sabtu (19/3) malam. Joko Widodo yang didampingi Ibu Negara Iriana Jokowi hadir di gedung pernikahan sekitar pukul 19.00 WIB. Sedangkan SBY bersama Ibu Any Yudhoyono serta Edhie Baskoro Yudhoyono dan Anisa Pohan tiba di lokasi pernikahan pukul 20.00 WIB. Tidak seperti tamu undangan lain yang harus mengantre sekitar dua jam, rombongan dua presiden ini tidak perlu mengantre dan langsung masuk melalui jalur khusus. Joko Widodo sendiri tiba dan langsung mengucapkan selamat kepada mempelai berdua serta keluarga. Tak sampai 20 menit, rombongan Jokowi juga langsung meninggalkan lokasi acara. Begitu juga SBY dan rombongan juga tiba dan

langsung memberikan ucapan selamat selanjutnya meninggalkan lokasi. Selain Jokowi dan SBY, terlihat beberapa menteri hadir di acara tersebut, di antaranya Khofifah Indar Parawansa, Menteri Sosial; Pramono Anung, Menteri Sekretaris Kabinet; Tjahjo Kumolo, Menteri Dalam Negeri; serta beberapa menteri lainnya juga tampak hadir. Dalam acara kali ini, para kepala SKPD di lingkungan pemerintah Jawa Timur juga didaulat untuk menjadi penerima tamu. Mereka berjajar untuk mempersilakan para tamu undangan masuk ke dalam ruangan. Gubernur JawaTimur, Soekarwo, menikahkan putri ketiganya, Kartika Ayu Prawitasari dengan Bayu Airlangga, Putra dari Gede Ariyuda, mantan Kepala BPN Jawa Timur. Akad nikah sendiri digelar di kediaman Soekarwo pada Jumat (18/ 3) malam. Baca: Butuh ... Hal 7

Tour de Java SBY Berakhir di Surabaya

SBY Ungkap Masalah Suramadu Tuntas sudah perjalanan Tour de Java Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Selama 13 hari Ketua Umum Partai Demokrat itu ‘blusukan’ ke beberapa kota di Pulau Jawa, untuk menyerap masukan-masukan dan aspirasi yang berkembang di masyarakat. Kemarin, langkah SBY itu berakhir di Surabaya, dengan acara konsolidasi kader Partai Demokrat seluruh Indonesia, serta kunjungan ‘nostalgia’ bersama keluarga ke jembatan Suramadu.

Helikopter TNI AD Jatuh, 13 Tewas Ayo selamatan (lagi).. SBY dan Jokowi Hadiri Resepsi Pernikahan Putri Gubernur Jatim Salam kompak pak..

DI penghujung Tour de Java, SBY mengajak keluarganya untuk menikmati pemandangan Jembatan Suramadu yang ada di Surabaya. Presiden RI ke-6 tersebut mengajak cucu pertamanya, Aira yang datang bersama sang ibu, Annisa Pohan. Mereka singgah di Jembatan Suramadu setelah makan siang terlebih dahulu. Di Suramadu, SBY dan keluarganya berhenti di sisi jembatan yang berada di Madura. Turut

KUNJUNGI SURAMADU: Mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bersama keluarga saat bernostalgia, mengunjungi jembatan Suramadu, Sabtu sore (19/3)

menemani SBY sang istri, Ani Yudhoyono, dan putera keduanya, Edhie Baskoro (Ibas) yang sejak awal mengikuti safari Tour de Java. “Aira, sini,” ucap SBY kepada sang cucu saat berjalan di tepi Jembatan Suramadu, Sabtu (19/ 3) sore. Layaknya seorang kakek, SBY menggandeng lengan sang cucu sambil berjalan. Baca: Mengucapkan ... Hal 7

FOTO: BM/IST

PRAKIRAAN CUACA

SPIRIT

SURABAYA

JAKARTA

DENPASAR

YOGYAKARTA

HUJAN SEDANG Suhu 26 - 34°C

HUJAN SEDANG Suhu 24 - 31°C

BERAWAN Suhu 25 - 35°C

HUJAN RINGAN Suhu 24 - 33°C

“Jangan sampai ayam jantan lebih pandai darimu. Ia berkokok di waktu subuh, sedang kamu tetap lelap dalam tidur.” - Lukman Hakim -


02 P O L H U K A M

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 21 MARET 2016

Jokowi Hendak Lanjutkan Hambalang, KPK dan DPR Keberatan JAKARTA (BM) - Presiden JokoWidodo berniat melanjutkan pembangunan Pusat Pelatihan, Pendidikan, dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) Hambalang. Hal itu diungkapkan setelah Jokowi mengunjungi Hambalang, Sentul, Jawa Barat, Jumat lalu. Namun niat presiden ini tidak mendapat dukungan dari kalangan anggota DPR maupun dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Anggota Komisi X DPR RI, Reni Marlinawati menilai pemerintah tidak perlu memlanjutkan pembangunan Sports Center Hambalang. Sebab, pembangunan hanya membuang-buang uang. “Itu mubazir,”ujar Reni di Jakarta, Minggu (20/3). Dijelaskannya, Komisi X pada waktu lalu, sudah merekomendasikan agar pemerintah saat ini tidak melanjutkan proyek Hambalang. Alasannya, didasarkan pada data ahli, bahwa wilayah proyek Hambalang memiliki kontur tanah yang labil. Oleh karenanya, tidak dapat dibangun gedung-gedung. “Kalau dibangun perlu rekayasa engineering tinggi. Itu biayanya lebih besar. kemudian walaupun digunakan rekayasa, tapi itu akan mengancam keselamatan penghuninya,” ucapnya.Maka dari itu, Politisi PPP ini menganjurkan, sebaiknya pemerintah lebih memperhatikan kondisi para atlet. Pemerintah perlu menumbuhkan semangat dan motivasi terhadap atlet-atlet di daerah, ketimbang membangun proyek

FOTO : BM/IST

DUKUNGAN: Gedung Pusat Pelatihan, Pendidikan, dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) Hambalang yang saat ini kondisinya memprihatinkan, Presiden Jokowi berniat melanjutkan pembangunan.

Hambalang yang akan menghabiskan banyak waktu dan biaya. “Di tempat lain seharusnya menumbuhkan rasa patriotisme atlet di daerah. menurut hemat saya dari pada bangun gedung mercusuar lebih baik tingkatkan atlet-atlet di daerah. Daripada habis-habiskan waktu,” tandasnya Demikian juga dengan KPK yang menilai melanjutkan pembangunan kompleks Pusat Pelatihan, Pendidikan dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) Hambalang di Sentul, Jawa Barat tidak layak dilanjutkan. “Sebenarnya lokasi tersebut tidak layak untuk dilakukan

pembangunan, dan harus ditinjau kembali kelayakannya,” kata Plh Kabiro Humas KPK Yuyuk Andriati di Jakarta,. KPK sudah melakukan pertemuan dengan BPK dan Kementerian Pemuda dan Olahraga untuk memberikan beberapa saran, termasuk juga sesuai dengan keterangan dari tim ahli yang sudah dikemukakan dalam persidangan kasus Hambalang.Seperti diketahui, Kemenpora kembali menghidupkan kompleks Hambalang yang selama ini terhenti karena kasus korupsi. Presiden Joko Widodo bahkan sudah melakukan kunjungan ke lokasi pada Jumat (18/3)

dan ingin cepat memutihkan tempat tersebut karena besarnya biaya pengamanan, perawatan, pemeliharaan P3SON Hambalang. Demikian juga seperti yang disampaikan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Hinca Pandjaitan menegaskan, mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebenarnya ingin pembangunan itu dilanjutkan. Namun dengan rekomendasi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Komisi X DPR, akhirnya SBY memutuskan menunda melanjutkan proyek itu. Pada saat ini KPK tengah mandalami korupsi yang terjadi atas pembangunan tersebut, yang diketahui sudah menjerat mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Andi Mallaranggeng dan mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum. “Saat Roy Suryo menjabat Menpora menggantikan Andi Mallarangeng pada 15 Januari 2013, salah satu yang sebenarnya ingin dilanjutkan saat itu adalah Proyek P3SON Hambalang, namun saat itu baik DPR maupun KPK memerintahkan agar Pemerintah dalam hal ini Kemenpora sama sekali tidak menyentuh Hambalang karena statusnya selaku barang bukti korupsi,” ujar Hinca Minggu. Mantan Presiden SBY dan mantan Menpora Roy Suryo tidak bisa disalahkan. Karena mereka sangat menginginkan jika aset negara tersebut dilanjutkan pembangunannya. (nas/dra)

Bank BUMN RUPS, CBA Ingatkan Tak Ada Aroma Politiknya JAKARTA (BM) - Centre for Budget Analysis (CBA) mengingatkanpemerintahdalamhalini BUMN, agar dalam sesi pergantian Dirut Mandiri ini, pemerintah diminta transparan dan akuntabel. Demikian juga Menteri BUMN Rini Soemarno diminta tidak sembarangan mengangkatdireksidankomisaris di Bank Mandiri. Karena selama ini banyak direksi dan komisaris BUMN diangkat sembarangan dan kental aroma politiknya. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, Senin (21/3) ini akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Salah satu agendanya untuk memilih Direktur Utama baru bank terbesar di Indonesia ini. “Tentu saja Menteri BUMN,

FOTO:BM/IST

Rini Soemarno

jangan sembarang atau asal main angkat jajaran direkturnya, terutama Dirut. Karena selama ini terkesan tidak transparan,”

tandas Direktur Centre for Budget Analysis (CBA), Uchok Sky Khadafi, Minggu (20/3). “Sebab memang seharusnya pengangkatan direktur dan komisaris harus terbuka dong ke publik biar transparansi dan akuntanbilitasnya tetap terjaga,” paparnya. Apalagi jajaran direksi sebelumnya, yang dikomandoi Budi Gunadi Sadikian (BGS) sebagai Dirut bukan berarti tanpa kesalahan. Menurut Uchok, kredit bermasalah di Mandiri berdasarkan sektor ekonomi pada tahun 2014 sangat tinggi mencapai Rp9,8 triliun dan pada 2015 lebih tinggi lagi sebesar Rp13,8 triliun. “Jadi ada kenaikan kredit bermasalah dari tahun 2014 ke 2015 sebesar Rp4

triliun. Itu jelas tidak bisa dianggap dapat remeh,” tegasnya. Tak hanya itu, sangat aneh juga pihak Mandiri, berdasar penulusuran CBA, telah melakukan penghapusan buku kredit macet. Pada tahun 2014 dan 2015, bank Mandiri melaksanakan penghapusan buku kredit macet masing-masing Rp2,9 triliun dan Rp5,9 triliun. “Artinya, tugas direksi baru ke depan, adalah menekan rasio kredit macet yang setiap tahun selalu tinggi dan meningkat. Termasuk kredit macet yang dihapus juga kian tinggi. Ini ada apa?” tanyanya heran. Satu sisi, dengan kondisi demikian, berarti pihak Mandiri tidak berlaku prudent dan hati-hati dalam mengucurkan kredit. “Buktinya,

kinerja debitur buruk atau tidak ada kemampuan untuk membayar. Sehingga kredit macet terus membaik,” tandasnya. Uchok kembali menegaskan, dengan kinerja saat ini telah memberikan potret kepada publik bahwa manajemen Bank Mandiri sangat buruk. “Direksi Mandiri hanya merugikan uang nasabah, dan modal negara saja,”jelasnya. Kondisi tersebut terjadi, karena selama ini pengangkatan direksi bank Mandiri tidak profesional, bahkan cenderung politis. “Ini terjadi lantaran ada dugaan campur tangan pihak Kementerian BUMN untuk mengangkat orang-orang mereka karena dianggap berjasa atau balas budi,” pungkas Uchok.(net/dra)

Pemerintah Didesak segera Keluarkan UU LGBT JAKARTA (BM) - Wakil Ketua (WK) MPR RI, Hidayat Nur Wahid menegaskan bahaya LGBT sama merusaknya seperti narkoba bagi masyarakat. Dirinya mengingatkan pemerintah segera mengeluarkan Undang-Undang keras terhadap LGBT. “Alhamdulillah banyak parpol Islam seperti PKS, PAN, PKB, PPP satu suara mendukung dikeluarkannya UU yang keras melarang LGBT,” jelasnya di Jakarta, Minggu. Hidayat mengatakan saat berdialog dengan Presiden Jokowi, bahwa Rusia —negara komunis saja, gerah dengan perilaku LGBT, sehingga presidennya mengeluarkan UU keras melarang LGBT di Rusia. Indonesia, lanjut dia, semestinya lebih mampu dan lebih keras terhadap LGBT. LGBT, sambung Hidayat, tergolong perang asimetris, yakni jenis perang

yang menanamkan pengaruh dengan maksud menghancurkan sendi-sendi moral masyarakat. “Sekarang ada perang yang dilancarkan dengan biaya murah yakni perang asimetris. Perang bukan fisik tapi menanamkan pengaruh dengan maksud menghancurkan sendisendi moral warganya, sehingga negara tersebut tidak lagi bermoral, tidak memiliki visi ke depan, nilai-nilai luhur hancur sehingga negara tersebut ambruk dengan sendirinya. LGBT adalah sarana perang asimetris itu,” kata dia. Hidayat menuturkan, sejak ramai masalah LBGT diperbincangkan berbagai kalangan, kesadaran masyarakat soal bahaya pengaruh LGBT meningkat. Bahkan kesadaran masyarakat itu berimbas dengan dilarangnya tayangan televisi menampilkan gaya kebancibancian.

FOTO:BM/IST

Hidayat Nur Wahid

“Fenomena ini saya sampaikan kepada Presiden bahwa pengaruh negatif

LGBT sudah sampai ke daerah-daerah terpencil, bagaimana dengan di kota-kota besar pengaruhnya tentu lebih dahsyat. Alhamdulillah Presiden menyetujui agar soal LGBT ini diselesaikan sesegera mungkn,” ujar Hidayat. “Intinya LGBT adalah penyimpangan itu sangat jelas. Kita sebagai umat Islam harus menegakkan amar ma’ruf nahi munkar. Tapi dalam pelaksanaan amar maruf harus maruf dan mencegah kemunkaran seperti LGBT tidak boleh dengan cara kekerasan. Agama kita tidak membolehkan itu,” tegasnya. Maka itulah, lanjut Hidayat, MPR RI selama jni dengan kegiatan sosialisasi empat pilar MPR berusaha membendung perang asimetris tersebut dengan menanamkan kembali pemahaman masyarakat Indonesia akan nilai-nilai luhur bangsanya.(nas/dra)

Ratusan Narasumber Kurikulum 2013 Siap Satukan Persepsi JAKARTA (BM) - Mendikbud melantik narasumber nasional yang terdiri dari unsur guru, akademisi, tim penyusun kurikulum, penulis buku, penyusun assesment, diajak untuk memiliki pemahaman yang lengkap, komprehensif, dan substantif tetang Kurikulum 2013 yang telah direvisi. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan telah melantik 153 Narasumber Nasional, di Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Sawangan, Depok, yang ditetapkan dalam Surat Keputusan Mendikbud RI Nomor 037/P/2016. “Para Narasumber Nasional yang dilantik saat ini adalah angkatan pertama setelah Kuri-

kulum 2013 direvisi,” ujar Menteri Anies. Adapun tugas dari Narasumber Nasional akan melatih Instruktur Nasional Kurikulum 2013 tahun pelajaran 2016/2017, yakni memfasilitasi 1) analisis kompetensi, materi, pembelajaran, dan penilaian; 2) Rancangan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP); 3) Praktik pembelajaran dan penilaian; 4) Praktik pengolahan dan pelaporan penilaian hasil belajar; 5) Pembelajaran aktif; 6) Gerakan penumbuhan budi pekerti dan sekolah aman; 7) Kebijakan dan dinamika perkembangan kurikulum; 8) Penguatan literasi dan pembelajaran; dan 9) Pelatihan dan pendampingan berbasis sekolah. “Bila tidak memahami, maka

kita tidak bisa menyampaikan pesan kepada Instruktur Nasional, dan para instruktur tersebut akan merujuk kepada para Narasumber Nasional,” ujar Mendikbud. Para Narasumber Nasional, kata Anies, merupakan orangorang yang terpilih melalui proses seleksi yang dilakukan sesuai dengan jenjang, baik itu Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), dan Sekolah Menengah Atas (SMA). “Bapak dan Ibu para Narasumber Nasional adalah Duta Kemendikbud dalam mensosialisasikan Kurikulum 2013. Sebagai duta saya berpesan tunjukkan sikap yang baik, tutur katabaik,dandisiplin,”tuturAnies.

Anies berharap, para Narasumber Nasional dapat menyampaikan pesan kebaruan dan keterbukaan dengan melakukan pendekatan melalui cara yang berbeda. Narasumber Nasional dapat menjadi fasilitator dalam merangsang munculnya pemikiran, gagasan, selain menyampaikan materi yang telah dipersiapkan. “Saya berharap Narasumber Nasional dapat menjalankan pelatihan dengan metode tidak konvensional, tetapi metode mengajak anak-anak untuk melakukan proses belajar yang aktif. Dengan begitu kita sendiri pun harus bisa membuktikan dan menghadirkan suasana belajar yang aktif,” harap Anies. “Karakter pembelajar harus

ada pada kita semua. Dampak yang Bapak dan Ibu kerjakan akan menjangkau lebih dari 50 juta anak di seluruh Indonesia. Dan diputaran pertama ini akan menjangkau sekitar 254 ribu guru dari efek dihasilkan dari pelatihan beberapa hari ini. Dalam beberapa waktu kedepan akan menjangkau semua guru,” jelas Anies. Pada hari dan tempat yang sama seusai pelantikan Narasumber Nasional akan dilakukan pelatihan Instruktur Nasional Kurikulum 2013 tahun pelajaran 2016/2017 yang terdiri dari 148 jenjang SD, 187 jenjang SMP, 232 jenjang SMA, dan 194 jenjang SMK. Pelatihan Instruktur Nasional dilaksanakan pada tanggal 20 hingga 24 Maret 2016.(nas/dra)

dilibatkan

Bawaslu Inginkan Keterlibatan BNN dalam Pilkada JAKARTA (BM) – Keterlibatan BNN dalam setiap penyelenggaraan Pilkada itu penting untuk memastikan kepala daerah tidak terlibat dalam kasus narkoba. Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Nasrullah mendorong adanya keterlibatan Badan Narkotika Nasional (BNN) dalam pemilihan kepala daerah 2017. Hal ini diungkapkan Nasrullah dalam rangka menanggapi kasus yang dialami Bupati Ogan Ilir Ahmad Wazir Nofiadi yang tertangkap mengkonsumsi narkotika. “Tidak ada alasan tidak melibatkan BNN. Pilkada 2017, harus. Kalau KPU enggak mengajak, Bawaslu nanti yang mengajak. Kalau tidak dimuat di Peraturan KPU, mungkin kami akan perkuat di peraturan Bawaslu,” ujar Nasrullah di Jakarta, kemarin. Nasrullah menyayangkan kejadian yang dialami Bupati Nofiadi. Namun, dia juga mempertanyakan mengapa tes kesehatan terhadap calon pasangan kepala daerah tersebut tidak dilakukan pemeriksaan secara menyeluruh pada tahapan pilkada. “Kalau memang diperiksa secara menyeluruh, kenapa rambut tidak diambil untuk dites. Apa susahnya ambil itu. Kalau tahu bermasalah kenapa diloloskan,” tandas dia. Dia menduga kesalahan bisa terjadi pada penyelenggara dalam hal ini KPUD Kabupaten Ogan Ilir dan tenaga kesehatan yang melakukan tes kesehatan terhadap calon kepala daerah Ogan Ilir. “Kalau memang ada kecurigaan dari tes darah, apa salahnya mengembangkan sedikit. Jangan terlampau text book. ‘Saya enggak diperintahkan’ lalu tidak memeriksa,” ujar Nasrullah.(nas/dra)

sanksi pilkada

Parpol Perlu Disanksi jika Tidak Usung Calon JAKARTA (BM) - Direktorat Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kemdagri, Akbar Ali mengusulkan adanya sanksi terhadap partai politik yang tidak mengusung calon kepala daerah dalam pilkada 2017. Menurut Akbar, hal ini dilakukan agar mencegah fenomena calon tunggal di pilkada mendatang. “Jika ada partai yang tidak mengajukan pasangan calon dalam pilkada, maka perlu diberi sanksi,” ujar Akbar, Jakarta, kemarin. Bentuk sanksinya, kata Akbar, partai politik yang bersangkutan tidak diizinkan lagi mengikuti pilkada periode berikut. Sanksi ini, menurut Akbar akan mendorong parpol menjalankan fungsinya dengan baik dengan menyiapkan kaderkader parpol yang siap menjadi kepala daerah. “Sanksinya tidak bisa lagi berpartisipasi pada pilkada berikutnya. Biar mereka benar-benar menjalankan fungsinya dengan baik,”tandas dia. Akbar mengakui pengalaman pilkada 2015 menjadi pelajaran penting bagi partai politik sehingga tidak akan terjadi lagi fenomena calon tunggal di beberapa wilayah seperti Tasikmalaya, Blitar, dan Timor Tengah Utara. Apalagi, setiap parpol yang memiliki kursi di DPRD mempunyai kewenangan untuk mengusungkan pasangan calon di pilkada. “Fungsi ini harus dipergunakan betul oleh setiap parpol,” imbuh dia. Sementara itu, anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Nasrullah mendorong agar setiap partai politik yang mempunyai kursi di DPRD berhak mengajukan pasangan calon di setiap pilkada. Menurutnya, syarat jumlah 20 persen kursi di DPRD bagi parpol untuk bisa mengajukan paslon kepala daerah perlu direvisi dalam UU Nomor 8 Tahun 2015 tentang Pilkada. (net/dra)

konspirasi

Mafia Trafficking Jadi Tahanan Kota, Anggota Komisi III Pertanyakan JAKARTA (BM) - Para penegak hukum harus mengedepan profesionalisme dan rasa keadilan masyarakat. Hal ini berkaitan dengan adanya tersangka perdagangan manusia yang hanya dijadikan tahanan kota dan dituntut tiga tahun sungguh mengejutkan Anggota Komisi III DPR, Habib Aboebakar Al Habsyi. Menurutnya, hal Itu melukai rasa keadilan masyarakat. Kata Aboebakar, setiap penegak hukum memang memiliki kewenangan sendiri, termasuk untuk mengatur penahanan seorang tersangka dari perkara yang ditanganinya. “Bayangkan saja, pelaku perdagangan orang utan di Pekanbaru saja dituntut 3 tahun, ini kan tidak sesuai dengan rasa keadilan masyarakat. Apalagi tersangka sudah melakukan trafficking hingga 13 ribu orang. Artinya tersangka sudah menjadikan FOTO:BM/IST manusia sebagai komoditi Habib Aboebakar Al Habsyi perdagangan,” ujar Aboebakar, kemarin. “Ini adalah bencana kemanusiaan, masak pelakunya bebas berkeliaran hanya dengan tahanan kota?”imbuhnya. Hal itu dikatakannya menanggapi mengenai tindakan terhadap pelaku perdagangan orang, Bungawati, yang disidangkan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur. Kasubdit III Dit Tipidum Bareskrim Polri, Kombes Umar Surya Fana, mengaku kaget karena Bungawati kini tak ditahan di sel, tapi sebagai tahanan kota. Padahal, menurut Umar, Bungawati adalah pelaku kelas berat. Dia bahkan akan kembali dijerat aparat kepolisian dalam pidana yang sama, namun dalam kasus berbeda. Bungawati memiliki tumpukan perkara dan korbannya sampai ditemukan hingga di Suriah. Diketahui, Bungawati beroperasi pada 2012 hingga 2014. Korbannya mencapai 13 ribu orang dan bisa terus bertambah. Menurut Habib Aboebakar, pelaku trafficking seperti Bungawati pastilah memiliki jaringan yang besar dan akses yang luas. Sehingga yang bersangkutan diluar tahanan, akan memperbesar peluangnya menghilangkan barang bukti dan juga mengulangi perbuatannya. (net/dra)


HUKUM & KRIMINALITAS 03

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SENIN, 21 MARET 2016

Tanggal Sprindik dan Penetapan Tersangka Sama

Kinerja Penyidik Kejati Jatim Dipertanyakan eradilan yang diajukan Wakil Ketua Umum Kerjasama Antar Provinsi Kadin Jatim, Diar Kusuma Putra, dikabulkan PN Surabaya, dua minggu lalu. Kini kasus dana hibah Kadin Jatim jilid 3 juga dipraperadilankan oleh Ketua Umum Kadin Jatim, La Nyalla Mattaliti. Tim Advokasi La Nyalla, Sumarso menjelaskan, pihaknya akan menyampaikan permohonan penjadwalan ulang ke Kejati Jatim terkait pemeriksaan kliennya. Surat itu menindaklanjuti pemanggilan pemeriksaan dan pengajuan permohonan praperdilan yang diajukan kliennya. Sumarso menilai, dengan adanya permohonan tersebut ke pengadilan, sedianya kejaksaan bisa menunggu hingga praperadilan diputus oleh majelis. ”Kan kami mengajukan permohonan praperadilan, kejaksaan kami harap bisa bijak

lantas bertindak dengan membuat surat pernyataan utang pada Juli 2012. Lalu pada November 2012, seluruh dana yang digunakan sudah dikembalikan seutuhnya. Sumarso mengurai ketentuan dalam Pasal 1 angka 22 UU RI No 1/2004 tentang perbendaharaan negara, yang menyebut kerugian negara/daerah adalah kekurangan uang, surat berharga, dan barang, yang nyata dan pasti jumlahnya sebagai akibat perbuatan melawan hukum atau lalai. ”Sementara ini melawan hukumnya di mananya. Itikad baik dengan membuat surat pernyataan utang dan mengembalikan uang adalah jelas,” tegas Sumarso. Advokat senior ini lantas mempertanyakan kinerja penyidik Kejati Jatim dalan penetapan tersangka atas kliennya. ”Lalu dengan cara apa penyidik mene-

kasus kliennya, dalam situasi yang baik.

FOTO:BM/MADJI

SURABAYA (BM) - Tim advokasi La Nyalla Mattaliti meminta Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jatim menunda pemanggilan pemeriksaan tersangka hingga permohonan praperadilan diputus oleh majelis hakim PN Surabaya. Permintaan ini menyusul dengan didaftarkannya permohonan pada akhir pekan lalu yang teregistrasi dengan No 19/Praper/2016/ PN.Sby. Diberitakan, dalam jadwal yang beredar, La Nyalla disebut-sebut diperiksa perdana, Senin (21/3), sejak kasus dana hibah Kadin Jatim jilid 3 ini mencuat dan diumumkan Kejati Jatim. Surat pemanggilan atas pengusaha berdarah bugis itu dikirim sejak, Rabu (16/3). Seperti diketahui, kasus dana hibah Kadin Jatim jilid 1 sudah selesai tahun 2015 lalu. Kasus dana hibah Kadin Jatim jilid 2 kandas karena permohonan prap-

Sumarso

hingga ada putusan nantinya,” ujarnya. Pemeriksaan yang dilakukan pasca putusan pengadilan, lanjutnya, agar proses sidang praperadilan tidak terganggu. Sejauh ini Sumarso menyebut komunikasinya dengan Kejati Jatim terkait

Itikad baik Terkait materi praperadilan, urai Sumarso, pihaknya menegaskan kasus yang membelit La Nyalla adalah perkara kadaluarsa. Dugaan korupsi penyimpangan pengelolaan dana hibah 2011-2014 termasuk di dalamnya pembelian saham Bank Jatim pada 2012, telah disidik sebelumnya dan diadili dengan menyeret dua pengurus Kadin Jatim, Diar Kusuma Putra dan Nelson Sembiring. Ini yang disebut kasus danahHibah Kadin Jatim jilid 1. ”Masalah jelas sudah clear, kerugian dari audit BPKP sudah dikembalikan terpidana. Pak La Nyalla baru mengetahui ihwal saham belakangan setelah rapat pembelian dipimpin Diar,” bebernya. Karena dibeli tanpa sepengetahuan kliennya sebagai pimpinan, La Nyalla

kilas

Bus vs KIA, Showroom Rusak Parah Tania Putri yang mengendarai KIA Picanto ini keluar dari Barata Jaya 17 menuju ke arah Jalan Bratang Binangun. Saat melintas di Jalan Barata Jaya 19, mobil yang dikemudikan Tania ini melaju agak ke kanan. Diduga pagi itu,Tania masih dalam kondisi mengantuk. Saat bersamaan, dari arah berlawanan melaju bus kota yang baru keluar dari Terminal Bratang. Lantaran bus juga melaju kencang, tabrakan pun tak bisa dihindari. Kerasnya tabrakan membuat mobil KIA Picanto berbalik arah dan bis kota langsung menyeruduk showroom mobil Cahaya Intan Motor. Akibat serudukan bus showroom mobil ini rusak parah. Tercatat enam mobil yang dipajang di dalam showroom, mengalami kerusakan parah. Keenam mobil tersebut antara lain Kijang Innova W 1243 RD. Nissan March L 1963 QQ. Daihatsu Ayla L 1786 AI. Suzuki Ertiga L 1848 HZ. Nissan Grand Livina L 1683 EA. Honda Mobilio L 1415 ET. Anggota unit laka Sat-

Maling Kejar Maling

ISTIMEWA

SURABAYA (BM) – Ibarat David lawan Goliath, tabrakan yang terjadi di Jalan Raya Barata Jaya 19 Surabaya, Minggu (20/3), tergolong unik. Sebuah bus kota jurusan Bratang - Bungurasih bertabrakan dengan mobil KIA . Uniknya usai menabrak KIA, bus yang tak berpenumpang ini terus melaju dan menyeruduk showroom mobil. Tak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Usai kejadian, kondisi mobil KIA Picanto L 1021 LE, ringsek parah pada bodi depan. Bemper rontok. Kaca depan dan samping pecah.Beruntung,pengemudimobil yang diketahui bernama Tania Putri Dewanti (22) warga Rungkut Asri Utara, hanya mengalami luka ringandikepala. Begitujugadengan kernet bus, Salim (40) mengalami luka ringan dan harus dibawa ke rumah sakit bedah untuk mendapatkan perawatan. Sopir bis yang diketahui bernama Poijan (48), warga Taman Sidoarjo, selamat. Kecelakaan ini berawal saat

DAVID VS GOLIATH: Kondisi mobil KIA rusak parah usai bertabrakan bus kota jurusan Bungurasih-Bratang. Bus kota nyelonong ke sebuah showroom mobil di lokasi kejadian.

lantas Polrestabes Surabaya yang datang ke lokasi kejadian, belum bisa memastikan penyebab kecelakaan. Namun dugaan kuat kedua pengemudi sedan dan bis sama-sama dalam kondisi mengantuk.

Meski tak sampai mengakibatkan korban jiwa, tabrakan bis dan KIA Picanto ini membuat arus lalu lintas di Jalan Barata Jaya terhambat. Pengendara motor yang melintas memilih memperlambat laju kendaraannya hanya untuk

melihat kondisi bis kota dan KIA Picanto yang bertabrakan, serta showroom mobil yang rusak parah. Belum diketahui kerugian material akibat kecelakaan ini, namun diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. (pjp/ssn/nii)

Pelaku Curanmor Beraksi sebelum Subuh SURABAYA (BM)- Dua residivis berinisial MM, warga Krembangan dan ZR, warga Jalan Jagalan,I dilumpuhkan Unit Reskrim Polsek Gubeng. Bahkan salah satu tersangka spesialis curanmor yang biasa beraksi sebelum subuh itu harus menerima timah panas di kaki karena mencoba kabur dari kejaran petugas. Tersangka yang tak segan melukai korban ini ternyata sudah beraksi di 6 titik dari 3 wilayah hukum Polsek Gubeng, Mulyorejo dan Genteng. Kapolsek Gubeng, Kompol Edo Satya Kentiko SH SIK mengungkapkan tersangka

tapkan pemohon (praperadilan) sebagai tersangka?” keluhnya. Sumarso juga mengkritisi fakta Sprindik No Print-291/O.5/Fd.1/03/2016 dan Surat Penetapan Tersangka Nomor: Kep-11/O.5/Fd.1/03/2016 yang dikeluarkan di hari yang sama, yakni 16 Maret 2016. Sumarso menduga proses penyidikan hanyalah formalitas belaka. ”Artinya sudah disetting tersangka. Jelas ada keganjilan dan dipaksakan,” tandas dia. Apalagi kliennya belum pernah diperiksa sebagai calon tersangka dalam suatu proses ppenyidikan sebagaimana diatur dalam Pasal 184 KUHAP dan Putusan MK No 21/PUU-XII/2014. ”Oleh karena itu, penetapan tersangka tersebut tidak sah dan melawan hukum. Harus ada syarat untuk menetapkan tersangka, yakni keterangan dari calon tersangka, tidakterpenuhi,”pungkasSumarso.(arn/nii)

MM merupakan residivis dengan kasus yang sama di Polresta Malang.” Untuk wilayah hukum Polsek Gubeng, tersangka menjalankan aksinya di Jalan Juwingan I pada 11 Oktober tahun lalu.Sepeda motor yang dicuri yaitu Honda Vario hitam dan Honda Beat,” ujar Kompol Edo, Minggu (20/3). Selain itu, beberapa hari setelah aksi di Jalan Juwingan, tersangka kembali beraksi di Jalan Gubeng Jaya I. Sepeda motor yang dicuri kala itu adalah Honda Vario. ”Terakhir di wilayah hukum Polsek Gubeng, menurut pengakuanya di Jalan Gubeng Kertajaya 9G.Sepeda motor yang

dicuri yaitu Honda Vario dan Honda Beat,” papar Kompol Edo. Sedangkan di wilayah hukum Polsek Mulyorejo tersangka beraksi sebanyak 2 kali di Perum Sutorejo pada November 2015. Dua unit Vario berhasil digondol. Dan aksi terakhirnya di wilayah hukum Polsek Genteng, tersangka beraksi di Jalan Peneleh. Sepeda motor yang dicuriYamaha Mio G warna merah. Dalam menjalankan aksinya kedua tersangka bergerak menjelang salat subuh, menyasar rumah yang pemiliknya sedang terlelap. Modusnya, mereka merusak

kunci gembok pagar dan kemudian mengambil motor dalam rumah korban. Dari tangan tersangka, petugas mengamankan barang bukti berupa sepeda motor Honda Beat putih, kunci letter T, 3 kunci astag, kunci dudukan astag, sarung tangan karet, sebuah bendel jimat isi potongan rambut dan kunci gembok rumah korban. “Atas perbuatannya, tersangka dijerat dengan pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan, dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara,”pPungkas Kompol Edo. (dre/nii)

SURABAYA (BM) – Ini ulah maling mengejar maling. IS (23), pelaku pencurian di rumah Adi Pramono (30), warga Pagesangan, sungguh tidak biasa. Bagaimana tidak, Indra yang sempat kabur dari rumah Adi, justru berpura-pura ikut mencari maling, saat warga berkumpul atas teriakan korban. Menurut Kapolsek Jambangan Kompol Danny Yulianto, pelaku memang sudah dari awal berniat mencuri di rumah korban karena membutuhkan uang untuk pulang kampung. Dengan memanjat pohon di belakang SDN Pagesangan yang berbelakangan dengan rumah korban, pelaku masuk lewat angin-angin jendela lantai dua yang terbuka. Setelah masuk di rumah korban, pelaku yang bekerja sebagai penjual makanan di Pasar Pagesangan itu, lanjut ke salah satu kamar yang memang kondisinya tidak terkunci. Saat itu, pelaku mendapatkan satu buah tas warna hitam yang berisi uang Rp 350 ribu. Namun apesnya, ketika akan kabur lewat pintu depan, pintu dalam keadaan terkunci. Akibatnya, pelaku dipergoki korban. Supaya tidak tertangkap, pelaku kembali ke lantai dua saat pertama kali masuk. ”Korban sebenarnya berhasil menangkap pelaku. Tapi karena pelaku menggertak kalau di luar banyak temannya pakai samurai, maka akhirnya dilepas lalu berteriak maling,” tutur Danny.(bjt/nii)

Tiga Pemakai Dibekuk SURABAYA (BM) - Aparat kepolisian di Surabaya tak kunjung henti memerangi narkoba. Tiga pemakai sabu ditangkap dua polsek berbeda di jajaran Polres Pelabuhan Tanjung Perak. Dua tersangka ditangkap Polsek Krembangan saat sedang mengkonsumsi sabu, sedang satu tersangka lainnya ditangkap Polsek Kenjeran, saat operasi ofensif di akses Jembatan Suramadu. M. Komarudin (20), warga Jalan Tambak Asri Surabaya, tertangkap di jalan akses Suramadu. Dari penangkapan tersangka ini,anggotaReskrimPolsekKenjeranmenyitabarangbukti1poket sabu, yang baru saja digunakan di Madura. Pria yang bekerja sebagai tukang bengkel ini ditangkap saat anggota Polsek Kenjeran menggelar operasi ofensif di akses Suramadu arah Surabaya. Sementara itu, di saat yang bersamaan, anggota Reskrim Polsek Krembangan juga berhasil menangkap dua tersangka pengguna narkoba jenis sabu. Keduanya adalah Rizki Arifin (20) warga Jalan Ambengan Batu, dan Iwan Prastiawan (31) warga Jalan Gresik PPI. Dari penangkapan kedua tersangka ini, polisi menyita barang dua poket sabu, beserta alat hisap bong. (pjp/nii)

Catatan Hukum Kriminalitas Sepekan

Dari Demo PP, Sidang Kancil, hingga Nenek yang Dipaksa

Rabu (16/3) pekan lalu, kawasan Jalan A Yani Surabaya diguncang aksi demo. Ratusan anggota Pemuda Pancasila (PP) melakukan aksi di depan gedung Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jatim. Mereka memprotes korps adhyaksa karena mendadak menetapkan La Nyalla M Mattaliti sebagai tersangka dugaan korupsi pembelian saham Initial Public Offering (IPO) di Bank Jatim. Kami menyebut kasus ini sebagai kasus dana hibah Kadin Jatim jilid 3. Penetapan tersangka atas Ketua Umum Kadin Jatim tersebut dinilai para pengunjuk rasa sebagai bentuk kesewenang-wenangan. Pasalnya, PN Surabaya sudah mengabulkan permohonan peradilan Kadin Jatim melalui Wakil Ketua Umum, Diar Kusuma Putra, dengan menyatakan Sprindik yang dikeluarkan Kejati jatim tidak sah. PN Surabaya memerintahkan Kejati Jatim agar menghentikan tindak penyidikan dalam kasus dana hibah Kadin Jatim jilid 2. Sekretaris PP Sukomanunggal, Basuki, menyebut Kejati Jatim melakukan kriminalisasi atas penetapan La Nyalla

sebagai tersangka. Nyalla yang juga pimpinan PP tersebut, ditegaskannya menjadi korban dari arogansi kejaksaan. ”Kejati Jatim melakukan kriminalisasi. Kali ini terhadap pimpinan kami,” ujarnya di depan gerbang Kejati Jatim. Tak hanya Basuki, waktu itu anggota PP lainnya, Muhammad Agus juga memrotes tindakan Kejati Jatim atas penetapan tersangka La Nyalla oleh penyidik Kejati Jatim. Dia bahkan mengkritisi penetapan tersangka sebagai bukti jika kejaksaan tidak paham hukum. ”Putusan pengadilan jelas. Isinya jelas, uraiannya jelas, kenapa masih demikian,” ujarnya. Sementara itu, Asisten Pidana Khusus (Aspidsus) I Made Suarnawan, sebelumnya menjelaskan, penetapan tersangka atas La Nyalla setelah penyidik menerbitkan sprindik pada 10 Maret 2016. Kemudian Kepala Kejati Jatim menandatangani berkas penetapan tersangka tersebut. Adapun sprindik bernomor : Prin 291/0.5/Fd.1/ 03/2016. ”Ini berdasarkan dua alat bukti yang cukup ditemukan oleh pen-

FOTO: BM/ARINA

Di antara banyak kasus hukum dan kriminalitas yang terjadi pekan lalu, ada satu dua yang mendapat sorotan publik. Langkah Kejati Jatim membuka kasus dana hibah kadin Jatim jilid 3 dan persidangan Salim kancil, misalnya, masih akan bergulir hingga pekan ini. Selain itu ada satu peristiwa kriminal yang tragis di Madura. Berikut catatannya.

SIDANG KASUS LUMAJANG: Suasana sidang kasus pembunuhan Salim Kancil menjadi salah satu peristiwa hukum yang menonjol pekan lalu.

yidik,” kata Suarnawan. Sidang Kancil Dari ruang sidang PN Surabaya, peristiwa menarik terjadi dalam sidang kasus pembunuhan Salim Kancil, penganiayaan Tosan, dan tambang pasir illegal di Lumajang. Sidang yang digelar Kamis (17/3) itu memeriksa saksi dari kepolisian, salah satunya Sigit Pramono, bhabinkamtibmas Polsek Pasirian, Polres Lumajang. Saat itu Majelis Hakim yang diketuai Jihad Arkanudin menanyakan kepada para terdakwa, bagaimana tanggapan mereka atas kesaksian Sigit Pramono. Terdakwa Kades Haryono lantas menyatakan sebagian kesaksian itu tidak benar. Hakim kemudian mengejar,

pada bagian mana keterangan saksi yang menurut terdakwa tidak benar. Saksi Sigit mengatakan bahwa dirinya pernah ditelepon Kades Haryono tak lama setelah Tosan dianiaya pada 26 September. Lewat telepon, kata saksi, terdakwa menanyakan bagaimana kabar Tosan. Waktu itu, kata saksi, dia bilang kondisi Tosan parah. “Itu tidak benar, pak hakim. Saya tidak pernah menelepon saksi padal 26 September untuk menanyakan kabar Tosan,” ujar terdakwa Haryono. Selain itu, terdakwa juga membantah pernah berbicara dengan saksi soal ancaman akan membunuh Tosan. “Saya tidak pernah berbicara dengan saksi yang isinya mengancam

akan membunuh Tosan. Keterangan saksi itu tidak benar,” jelas Kades Haryono lagi. Kades Haryono, melalui penasihat hukum Adi Riwayado dan Budi Setiyono, bahkan menyampaikan informasi baru. Dalam suatu pertemuan beberapa hari sebelum tanggal 26 September, saksi pernah mengusulkan kepada kades untuk melakukan shock therapy total. Tetapi terdakwa mengaku tidak tahu apa maksudnya. Atas keterangan ini, giliran saksi yang membantah, bahwa itu tidak benar. Kemudian, saat ditanya hakim Efran apakah pernah memberi uang kepada saksi, terdakwa menjawab, “Pernah, pak hakim.” Tetapi saksi kembali membantah keterangan terdakwa ini. “Tidak benar, pak hakim,” ujar saksi. Selanjutnya, hakim menanyakan kepada Mad Dasir, apakah keterangan saksi benar. Mad Dasir menjawab ada yang tidak benar. “Saya tidak pernah menelepon saksi untuk menyampaikan ancaman akan membunuh Tosan. Lha kalau saya mau bunuh orang, lalu telepon polisi, itu namanya saya bunuh diri, pak hakim,” ujar saksi. Jawaban polos Mad Dasir itu tak urung mengundang senyum pengunjung sidang. Nenek 60 Tahun Peristiwa kriminalitas dari Sumenep sungguh tragis dan membuat kita mengurut dada. Bagaimana tidak. Halik

(38), warga Dusun Kotte, Desa Longos, Kecamatan Gapura, Kabupaten Sumenep, sungguh tega terhadap orang tua yang pantas menjadi ibu atau neneknya sendiri. Pria berisitri itu memperkosa nenek, Ha (60), yang masih tetangganya. Akibatnya, perempuan lanjut usia yang berprofesi sebagai dukun bayi itu mengalami perdarahan hebat. Dilaporkan, peristiwa tidak pantas itu terjadi saat Ha tidur-tiduran telentang di tempat tidur dekat dapur rumahnya. Saat itu, Ha hanya mengenakan kain sarung sebagai penutup tubuhnya. Korban memilih tidur di luar kamar karena tengah menjaga hewan ternaknya dari incaran maling. Kemudian pelaku tiba-tiba masuk ke rumah korban, dan menindih tubuh korban yang lebih pantas menjadi neneknya itu. Korban spontan berteriak. Namun pelaku membekap mulut korban dengan sarung. Setelah itu, pelaku leluasa melampiaskan nafsunya. Usai berbuat, pelaku kabur. Sementara korban mengalami perdarahan hebat hingga harus dilarikan ke Puskesmas Gapura. Bahkan karena fasilitas puskesmas terbatas, korban pun dirujuk ke rumah sakit daerah (RSD) dr. H. Moh Anwar. Peristiwa criminal dari Sumenep itu kita harap diselesaikan aparat kepolisian secara professional, sehingga pelaku mendapat hukuman yang setimpal atas perbuatan bejatnya. (nii)


04 O P I N I

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 21 MARET 2016

Memilih Hakim Agung dan Hakim Tipikor

A

Izin UKM Bakal Gampang?

I

ni berita gembira atau malah sebaliknya? Selasa (15/ 3) sore Sekretaris Kabinet—Seskab Pramono Anung mengatakan pemerintah berencana akan menghilangkan izin gangguan (HO), izin tempat usaha dan izin prinsip bagi usaha kecil menengah (UKM). Menurutnya, upaya ini berkaitan dengan harmonisasi peraturan yang selama ini menjadi hambatan dalam proses perizinan baik usaha menengah kecil maupun besar. Nah, ini menariknya. Rencana ini jelas sudah dapat sinyal dari Presiden Joko Widodo yang menginginkan harmonisasi peraturan terkait izin gangguan, izin tempat usaha, izin prinsip bagi usaha menengah kecil. Sedangkan untuk izin lokasi dan izin amdal (analisa mengenai dampak lingkungan) masih dikaji. Apakah masih diperlukan atau tidak. Yang jelas di suatu daerah kalau dulu sudah ada amdalnya, Nanti syarat amdal akan dihilangkan. Izin prinsip usaha menengah kecil dan amdal dalam tanda petik masih akan dikaji lewat rapat paripurna. Hasilnya akan dituangkan dalam satu peraturan. Peraturan yang akan dibuat supaya tidak tumpang tindih, antara peraturan daerah (perda) dengan yang dikeluarkan oleh Presiden. Apabila terjadi tumpang tindih, maka peraturan daerah akan dicabut. Disini Menteri Dalam Negeri diberi tugas untuk mensosialisasi dan melaporkan hasilnya pada Presiden, ujar Pramono. Peraturan baru ini ditargetkan rampung dalam minggu ini, Jika telah rampung, maka Menko Perekonomian akan menyampaikan dalam rapat paripurna dan mengundang eselon satu seluruh kementerian/lembaga untuk menerapkan. Pramono mengatakan, Presiden Jokowi telah menugaskan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo terkait pencabutan perda. Jika perda yang dicabut sudah selesai semua, Mendagri diminta segera melaporkannya ke Presiden Jokowi untuk disosialisasikan. Mendagri Tjahjo Kumolo mendukung apa yang disampaikan Pramono Anung, sebab Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) merupakan poros pemerintahan di skala nasional, siap mendukung upaya yang dicanangkan Presiden Jokowi itu. Seperti peraturan mulai dari skala Presiden sampai kepala desa kelurahan yang menghambat investasi, menghambat perizinan, terlalu birokratis, merugikan kepentingan masyarakat kecil dan menengah ke bawahakan dipangkas. Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarani mengemukakan, akan ada beberapa perizinan yang di-drop dan disatukan berkaitan dengan harmonisasi izin mendirikan bangunan, izin lingkungan dan izin gangguan. “Tujuannya, bukan hanya penyederhanaan, presiden itu geram begitu banyaknya izin. Salah satu izin yang terkait dengan ease of doing business, terkait dengan daya saing, izinnya itu,” katanya. Izin tersebut, lanjut Franky, meliputi izin mendirikan bangunan, izin lingkungan dan izin gangguan. Dengan mengurus satu izin, maka sudah mencangkup tiga perizinan. Ia menegaskan, hal tersebut harus dilakukan karena ada perizinan yang terkait dengan beberapa undang-undang yang berbeda, misalnya amdal, UU Lingkungan Hidup, amdal lalu lintas, dan UU Lalu Lintas. Ia mengatakan bahwa untuk mekanisme proses penyatuannya akan nanti dibahas dan dikoordinasikan oleh Menko Perekonomian. “Memang akhirnya ada beberapa lokasi izinnya harus didrop dan tentunya ini positif artinya dengan perhatian presiden supaya secepatnya itu bisa disederhanakan,” ulas Franky. Menurut penulis Ide ini sangat bagus untuk memudahkan investor asing masuk, atau bagi dalam negeri bisa cepat berkembang. Namun di sini pemerintah harus ekstra hati-hati dalam mengambil keputusan jangan sampai merugikan rakyat kecil sebab, basis UKM itu batasan modal sampai berapa? Lalu, tidak usah pakai amdal. Lho… kalau pabriknya tidak jauh dari di kawasan rumah penduduk, di situ ada polusi udara gimana? Apa penduduknya harus bedol desa ini baru soal polusi, belum yang lain. Pokoknya penyederhanaan izin bagus, jangan sampai menghapus izin yang satu membuat masalah sosial baru. - Mas Ngabehi.BA

DARI REDAKSI Redaksi menerima kiriman naskah artikel opini dari para pembaca. Panjang naskah maksimum 4.000 karakter. Pada bagian akhir naskah hendaknya diberi keterangan status dan/atau profesi penulis. Akan lebih dihargai jika disertai dengan CV. Naskah dikirim ke alamat email: opini.beritametro@gmail.com. Redaksi berhak melakukan editing tanpa mengubah substansi.Terimakasih. Salam.

da 95 orang yang diusulkan untuk mengikuti seleksi calon hakim agung (CHA), dan 53 orang pendaftar calon hakim ad hoc Tindak Pidana Korupsi di Mahkamah Agung (MA). Komisi Yudisial (KY) kemudian melakukan seleksi administratif. Pada Rabu pekan lalu, KY akhirnya mengumumkan telah menetapkan 86 orang calon hakim dan 42 orang pendaftar calon hakim ad hoc, yang memenuhi persyaratan administrasi. “Berdasarkan rapat pleno kemarin, KY menetapkan calon hakim agung yang memenuhi persyaratan administrasi berjumlah 86 orang,” ujar Kepala Bidang Rekrutmen Hakim KY, Maradaman Harahap, di Gedung Komisi Yudisial Jakarta. CHA yang lolos ini nantinya akan kembali mengikuti seleksi tahap kedua yaitu seleksi kualitas yang akan dilaksanakan pada 28 hingga 29 Maret 2016 di Balitbang Diklat Kumdil Mahkamah Agung, Mega Mendung, Bogor. Seleksi selanjutnya adalah seleksi penilaian , kesehatan, hingga menemukan calon yang sesuai dengan kebutuhan yang diusulkan oleh Mahkamah Agung. Maradaman kemudian mengatakan bahwa dari 86 CHA ini kemudian akan terus dikerucutkan hingga delapan orang. “Nanti delapan orang ini akan diusulkan ke DPR, baru dilakukan uji kepatutan dan kelayakan di DPR apakah diterima atau tidak,” ujar Maradaman. Maradaman kemudian mengungkapkan dari 86 orang calon hakim agung (CHA) yang dinyatakan lolos administrasi, terdapat beberapa orang yang sudah dikenal oleh masyarakat

Indonesia. Salah satunya adalah Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Padjajaran, Eman Suparman, yang juga dikenal sebagai Ketua KY periode 2010 hingga 2013. “Ada juga bapak Ridwan Mansyur, yang dikenal sebagai Kepala Biro Hukum dan Humas di Mahkamah Agung,” ucap Maradaman. Selain itu ada pula nama Sudirman Said yang merupakan Hakim Tinggi Pengawas Mahkamah Agung, sertaWitjipto Setiadi yang kini menjabat sebagai Staf Ahli Menteri Bidang Sosial Kementerian Hukum dan HAM RI. Meskipun nama-nama tersebut sudah dikenal oleh publik, Maradaman mengatakan bahwa hal itu tidak akan menjadi jaminan mereka akan lolos sebagai hakim agung atau pun hakim ad hoc Tipikor. “Ya, ini semua kan tidak menjadi jaminan apakah bisa lolos atau tidak, tergantung hasil seleksi nanti,” tutur Maradaman. Selanjutnya Maradaman mengatakan bahwa ada Dewan Pakar yang turut menyeleksi para calon hakim agung dan hakim

Oleh: Maria Rosari (Jurnalis LKBN Antara)

ad hoc Tipikor tersebut. KY hanya akan menerima hasil seleksi, meskipun pihaknya juga akan melakukan seleksi wawancara. Informasi Masyarakat Terkait dengan seleksi calon hakim agung (CHA) dan calon hakim ad hoc Tipikor yang sudah dinyatakan lolos administrasi, KY mengajak masyarakat untuk ikut serta memberikan informasi atau pendapat secara tertulis. “Masyarakat dengan identitas yang jelas diimbau untuk ikut serta memberikan informasi atau pendapat secara tertulis tentang integritas, kapasitas calon hakim agung dan ad hoc, yang dinyatakan telah lolos administrasi,” ujar Maradaman. Maradaman mengatakan bahwa informasi, pendapat, atau bahkan pengaduan ini akan sangat besar perannya untuk mengetahui rekam jejak terkait dengan para calon hakim agung dan calon hakim ad hock ter-

sebut. Kehidupan sosial serta perilaku calon hakim agung dan ad hoc ini juga dapat diketahui melalui informasi atau laporan masyarakat yang diterima KY. “Siapapun bisa memberikan informasi, apalagi orang dekat seperti kolega atau teman kerja,” kata Maradaman. Lebih lanjut dia menyebutkan bahwa semua informasi yang masuk tentu akan ditelusuri kebenarannya, supaya menghindari adanya laporan palsu yang diberikan oleh masyarakat. “Karena bisa jadi ada masyarakat yang laporannya palsu, belum tentu benar, maka pasti kami telusuri dahulu,” ujar Maradaman. KY memiliki tim investigasi yang nantinya akan menelusuri kebenaran dari laporan-laporan masyarakat tersebut. KPK dan PPATK Juru bicara KY, Farid Wajdi mengatakan bahwa seleksi CHA dilakukan untuk memenuhi kekosongan jabatan hakim agung sebanyak delapan orang, satu orang untuk kamar pidana, em-

“..Komisi Yudisial (KY) kemudian juga melibatkan KPK dan PPATK dalam seleksi calon hakim agung (CHA) dan calon hakim ad hoc Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) di Mahkamah Agung (MA). ’Sudah ada MoU antara KY dengan KPK dan PPATK soal rekam jejak dan harta kekayaan dimaksud dan beberapa bidang lain sesuai dengan tupoksi masing-masing lembaga,’ ujar Farid Wajdi..”

pat orang untuk kamar perdata, satu orang untuk kamar agama, satu orang untuk kamar militer, dan satu orang untuk tata usaha negara. Komisi Yudisial (KY) kemudian juga melibatkan KPK dan PPATK dalam seleksi calon hakim agung (CHA) dan calon hakim ad hoc Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) di Mahkamah Agung (MA). “Sudah ada MoU antara KY dengan KPK dan PPATK soal rekam jejak dan harta kekayaan dimaksud dan beberapa bidang lain sesuai dengan tupoksi masing-masing lembaga,” ujar Farid Wajdi. Farid menyebutkan bahwa kerja sama antara KY dengan KPK dan PPATK sudah berlangsung sejak lama, dan secara intensif dilibatkan dalam beberapa program KY khususnya seleksi CHA dan calon hakim ad hoc Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) di Mahkamah Agung (MA). Lebih lanjut Farid mengatakan bahwa KPK membantu KY dalam hal laporan harta kekayaan pejabat negara (LKHPN), sementara PPATK lebih pada rekam jejak transaksi dan kewajarannya. Dalam proses seleksi dan rekrutmen CHA serta calon hakim ad hoc Tipikor di MA, Farid mengatakan bahwa KY juga sering meminta kontribusi mitra terdekat mereka. “Mitra terdekat yang seringkali juga dimintakan kontribusi nya dalam proses rekrutmen baik CHA maupun Hakim Ad Hoc adalah Jejaring KY,” kata Farid. Jejaring yang dimaksud oleh Farid terdiri dari informan KY sekaligus berbagai perkumpulan yang tersebar di seluruh daerah. (*)

Wiraswastawan Bermodal Pengalaman Otentik

P

ribadi yang punya nyali untuk berusaha sendiri dalam upaya mencari nafkah agaknya merupakan sosok istimewa karena jumlahnya yang tak banyak. Semakin banyak pribadi demikian dalam sebuah bangsa, semakin lempanglah jalan bangsa itu menuju kemakmuran. Dalam lingkup yang lebih kecil, suku bangsa yang anggota warganya rata-rata punya nyali demikian, kelompok etnis itu berpeluang lebih besar memiliki kemajuan ekonomis dibandingkan dengan kelompok etnis lain yang kurang memiliki jiwa kemandirian dalam berusaha. Dalam satu keluarga yang terdiri atas sepuluh orang bersaudara, seperti umumnya keluarga di era ketika program keluarga berencana belum digencarkan, hanya satu saja di antara mereka yang sukses menjadi wiraswastawan, akan cukup mengangkat derajat orang tua. Jarang sekali jiwa wiraswasta dimiliki oleh seluruh saudara dalam sebuah keluarga. Fenomena itu menandakan bahwa jiwa kewiraswastaan tak berkaitan dengan unsur genetika. Menurut John Case, penulis “The Origins of Entrepreneurship”, wiraswastawan tak dilahirkan tapi dibentuk. Dibentuk oleh apa dan siapa? Oleh pengalaman otentik mereka. Bukan pengalaman yang ditimba dari pengalaman orang lain. Kisah sukses Nanang Siswinarto, wiraswastawan yang menekuni usaha penempaan logam di Blitar, Jawa Timur, mengukuhkan teori Case itu. Sebelum sukses membangun usahanya secara mandiri, Nanang membantu sang paman yang membuat peralatan dapur seperti pisau di rumahnya. Ketika sang paman tak

sanggup lagi melanjutkan usahanya karena sakit, Nanang harus melanjutkan usaha itu. Dengan pengalaman jatuh bangun melanjutkan usaha penempaan logam itu, Nanang mencoba-coba berkreasi dengan membuat pisau komando, sejenis pisau yang digunakan tentara untuk mempersenjatai diri ketika senjata yang lebih mematikan tak ada. Pisau komando itu ditawarkan ke institusi Tentara Nasional Indonesia (TNI). Lewat prosedur yang cukup pelik dan menuntut kesabaran, akhirnya tawaran Nanang diterima, dan sejak itulah dia makin yakin dengan mengembangkan daya kreatifnya dalam mengkreasi bentuk-bentuk pisau yang artistik. Prestasi kreatifnya akhirnya memberinya ganjaran dalam bentuk pengakuan dari publik. Produk berbagai pisau dalam bentuk artistik menjadi salah satu komoditas yang laku di setiap pameran dagang yang diikutinya. Wiraswastawan lulusan sekolah menengah kejuruan itu pun akhirnya menjadi pembicara di forum-forum yang pesertanya adalah mahasiswa

Oleh: M Sunyoto (Penulis, wartawan LKBN Antara)

dan bahkan sarjana di perguruan tinggi-perguruan tinggi terkemuka. Nanang, sebagaimana yang diteorikan oleh Case, adalah sosok yang membangun kemampuan dirinya lewat pengalaman-pengalaman otentik yang dilakoninya. Tak kenal menyerah ketika tantangan menghadang. Nanang berkisah, ketika pertama kali mendatangi institusi untuk menawarkan produknya, perjalanan ratusan kilo meter dari kampung halamannya ke Surabaya dilakoninya dengan mengendarai vespa butut dan sempat mogok di tengah jalan. Kendaraan yang menjadi bagian dari pengalaman otentiknya itu kini disimpannya di rumahnya yang antik dengan pekarangan yang luas sebagai saksi atas perjuangannya menuju tangga ke puncak sukses kewirausahaannya. Meskipun sudah cukup aman secara finansial, seorang wiraswastawan tak pernah berhenti untuk berinovasi dan berkreasi dalam menghasilkan produk-

produk baru. Seorang wiraswastawan yang mencapai tingkat kematangan dalam kepribadian akan meninggikan cita-citanya hingga ke wilayah moralitas etis. Hal semacam itu juga dimiliki oleh Nanang, yang terus berpikir dan berjuang untuk memproduksi alat-alat pertanian seperti cangkul, linggis, sabit yang kuat, ringan dan murah. Dia bermimpi bisa memproduksi sesuatu yang membahagiakan para petani. Sebagai sosok yang hidup di lingkungan petani, Nanang tentu merasakan keluh kesah para petani yang kesal jika mempunyai peralatan yang dibelinya dengan harga yang makin mahal, namun usia pakainya pendek alias cepat aus. Dengan berinovasi untuk menemukan logam yang berkualitas dan teknik pengerjaan yang inovatif, peralatan pertanian yang diidamkan para petani tak mustahil akan terlahir dari tangan wiraswastawan semacam Nanang. Tampaknya, jika untuk peranti dapur dan alat pertanian dari substansi logam saja membutuhkan seorang inovator, tentu dibutuhkan banyak ino-

“…Jarang sekali jiwa wiraswasta dimiliki oleh seluruh saudara dalam sebuah keluarga. Fenomena itu menandakan bahwa jiwa kewiraswastaan tak berkaitan dengan unsur genetika. Menurut John Case, penulis “The Origins of Entrepreneurship”, wiraswastawan tak dilahirkan tapi dibentuk. Dibentuk oleh apa dan siapa? Oleh pengalaman otentik mereka. Bukan pengalaman yang ditimba dari pengalaman orang lain….”

vator-inovator lain untuk berbagai jenis produk lain. Para pencipta lapangan kerja di tataran kota atau kabupaten di Tanah Air sejak lama telah dirangsang kehadirannya lewat berbagai kebijakan pemerintah atau pemerintah daerah. Salah satunya adalah pemberian penghargaan. Nanang pun sempat diundang ke Istana untuk menerima penghargaan. Namun, bukan penghargaan dari pemerintah yang esensial bagi sang wiraswastawan. Tapi penghargaan dari masyarakat pengguna produk mereka. Pengalaman otentik yang melahirkan para wiraswastawan seperti Nanang dan rekan-rekan yang sukses dalam usaha mandiri agaknya menjadi modal utama dan pertama yang mencirikan seorang usahawan mandiri, yang kini sangat dibutuhkan oleh bangsa ketika persaingan dari negara tetangga dalam bingkai masyarakat ekonomi ASEAN. Kini para motivator usaha mandiri pun semakin banyak yang memainkan peran mereka dengan memompa spirit anakanak muda untuk melangkah dan memaknai hidup dengan menjadi pencipta lapangan kerja mandiri. Era kebanggaan menjadi pegawai negeri sipil (PNS) telah lama lewat namun masih banyak anak-anak muda yang berlomba-lomba untuk mengikuti ujian menjadi PNS. Tampaknya, kegairahan untuk menjadi wirausahawan bisa dibilang cukup tinggi setelah pemerintah merasa kesulitan mencari warganya yang mau melamar menjadi PNS. Untuk saat ini, situasi ideal di mana kegairahaan untuk menjadi wiraswastawan itu agaknya masih harus terus diwujudkan. (*)

Direktur: Silvia Balhmar. Pemimpin Perusahaan: M. Mashudi. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Totok Hartana. Wapimred: Noor Ipansyah Iskandar. Dewan Redaksi: AR Balhmar, Djoko Tetuko, Samiadji Makin Rahmat, Yahya A Waber, Tjipto Chandra, Marcella, Hadi Ismanto, M. Nabil. Redaktur Pelaksana: Rofiq Kurdi Ismail. Koordinator Liputan: Subairi Amar Bachan, Redaktur: Bambang Andrias, Oki Lukito, Aziz Tri, E Prayogo, Novi Triawan, Indra Nanang. Asisten Redaktur: Dian Kurniawan. Reporter: Arina, Ali Topan, Faisal Abdillah, Suluh DP, Jefri Y, Andre Septia Hadi. Fotografer: Soemadji, Tovan Beka . Copy Editor: Bangkit Irmanudin Bahri. Pracetak: Ahmad Choironudin. Artistik/Tata Letak: Irfan HA, Luthfi. Desain Grafis: Khalid "Klied" Sekretaris Redaksi: Faradina Bidang Online: Wahyu Saputro. Eksekutif Marketing: Fahad Balhmar, Khalid H. Perwakilan Daerah: Jakarta: Marcella (Kord), Ferdy Yunisaf. Mojokerto: Prayogi. Sidoarjo: Yahdar Balhmar, Syaikhul Hadi. Pasuruan: H Umar Wirohadi (kabiro), Abdul Kadir Jaelani, Wahyudi. Probolinggo: Yusron Fuadi. Kediri: Budi Arya. Malang: Aji, Kholil, Agus Susanto. Timur Raya/Situbondo: Edi Sudibyo. Lamongan: M. Zainuddin, Thafhanul Fahri. Koordinator Sirkulasi/Pemasaran: M. Mashudi. Alamat Redaksi: Jl Tunjungan No 86 Surabaya. Telp. +6231 5318686, 5323414. Fax:+6231 5323415 Redaksi: 081334312300 | Iklan/Langganan: 081216327858 | No Pengaduan: 031 70975270 Email: red_beritametro@yahoo.co.id. Tarif Iklan: Display(fc) Rp. 35.000/MMK (BW) Rp. 25.000/MMK. Sosial Rp. 10.000/MMK, Baris Rp. 15.000 (Minimal 2 Baris). Percetakan: PT Citra Cetak Pratama (isi di luar tanggung jawab percetakan)


OLAH RAGA 05

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 21 MARET 2016

3

SOUTHAMPTON

LIVERPOOL

lintas arena

2

(Premier League Inggris)

Southampton Permalukan ’The Reds’ Tertinggal Dua Gol, Pukul Balik Tiga Gol HAMPSHIRE (BM) – Sempat tertinggal 0-2 dari Liverpool di babak pertama, Southampton mampu membalikkan keadaan menjadi 3-2 di laga lanjutan Premier League Inggris, Minggu (20/ 3) malam WIB di St. Mary Stadium. Saido Mane menjadi bintang lapangan lewat torehan dua gol ke gawang ‘The Reds’. Di babak pertama, Liverpool memimpin mudah berkat gol Philippe Coutinho dan Daniel Sturridge. Namun, di babak kedua, Soton malah mencetak tiga gol melalui sumbangan dua gol Mane serta tambahan satu gol dari Graziano Pelle. Southampton langsung tancap gas di babak kedua dengan melakukan serangan cepat ke pertahanan tim tamu. Soton mendapat hadiah penalti pada menit ke-49, usai Graziano Pelle dilanggar Martin Skrtel. Sadio Mane yang ditunjuk sebagai algojo tidak mampu menuntaskan tugasnya, bola

SUSUNAN PEMAIN SOUTHAMPTON (4-4-2) : Foster; Van Dijk, Clasie (Wanyama 46'), Fonte, Bertrand; Davis, Tadic (Mané 46'),Romeu (Prowse 68'), Martina; Pelle, Long. LIVERPOOL (4-4-2) : Mignolet; Clyne, Lovren (Skrtel 46'), Sakho, Flanagan; Allen (Ojo 87'), Can, Lallana, Coutinho; Origi, Sturridge (Benteke 70').

ISTIMEWA

PUKUL BALIK: Graziano Pelle mencetak salah satu gol Southampton ke gawang Liverpool, Minggu (20/3) malam WIB. Tuan rumah Southampton menang 3-2 setelah tertinggal dua gol.

MELBOURNE (BM) – Pebalap Formula 1 asal Jerman, Nico Rosberg, menjuarai seri pertama musim balap 2016 di Australia. Pebalap tim Mercedes itu menjadi yang tercepat di Sirkuit Melbourne Grand Prix Albert Park, Minggu (20/3). Dia menyelesaikan 57 putaran dalam 1 jam 48 menit 15,565 detik. Di belakang Rosberg, ada rekan satu timnya yang juga juara dunia F1 2015, Lewis Hamilton. Pebalap Inggris itu berjarak 8,060 detik dari Rosberg. Podium ketiga ditempati pebalap Ferrari, Sebastian Vettel. Dia menyelesaikan lomba lebih lambat 9,643 detik setelah Rosberg. Dari 22 pebalap, hanya 16 nama yang bisa menyelesaikan hingga finis. Rekan satu tim Rio Haryanto di Manor Racing, Pascal Wehrlein, berada di posisi ke-16. Fernando Alonso dan Esteban Gutierrez gagal melanjutkan lomba karena mengalami kecelakaan pada lap ke-17. (kcm/azt)

ISTIMEWA

Nico Rosberg

Menanti Gebrakan Maverick Vinales ditepis Simon Mignolet. Liverpool masih unggul 2-0 atas Southampton. Divock Origi punya kans pada menit ke-52, tapi kiper Soton, Frazier Forster bisa menghalau. Permainan terbuka diperlihatkan oleh kedua tim, saling serang, tapi hingga menit ke-60 belum ada peluang berbahaya. Pada menit ke-64, Sadio Mane membayar kegagalannya dengan membuat Soton memperkecil ketinggalan menjadi 1-2 dari The Reds. Gol Mane lahir berkat tendangannya yang memanfaatkan umpan Pelle.

Tertinggal hanya satu gol membuat anak-anak asuhan Ronald Koeman kian gencar menekan The Reds. Namun, bukan hanya membiarkan diri diserang, mereka juga mencoba mencari gol tambahan ke gawang Southampton. Soton terus menekan dan Liverpool tampak fokuskepertahananmereka tanpa mau menyerang. Akhirnya, Southampton menyamakankedudukanmenjadi 2-2 pada menit ke-83, sepakan keras Pelle meluncur deras ke gawang yang dikawal Mignolet. Tiga menit kemudian Sou-

thampton malah berbalik unggul menjadi 3-2 setelah Mane mencetak gol keduanya pada laga ini. Mane memanfaatkan assist dari Pelle untuk merobek jala gawang Liverpool. Laga kian sengit memasuki masa injury time, para

pemain Southampton tampak sangat berhati-hati agar tak kebobolan. Sementara Liverpool kesulitan menembus pertahanan tuan rumah. Hingga wasit meniup peluit panjang, Southampton tetap menang 3-2. (dbs/azt)

STATISTIK PERTANDINGAN SOUTHAMPTON 16(5) Tendangan (Tepat Sasaran) 10 Pelanggaran 3 Sepak Pojok 3 Offside 49% Penguasaan Bola 1 Kartu Kuning 0 Kartu Merah 7 Penyelamatan

LIVERPOOL 18(9) 13 5 2 51% 3 0 2

Gijon Bungkam Atletico Madrid GIJON (BM) – Atletico Madrid secara mengejutkan harus menelan kekalahan 1-2 saat berkunjung ke markas Sporting Gijon, pada lanjutan La Liga di Estadio El Molinon, Sabtu (19/ 3) malam WIB. Gijon memang tampil dominan sepanjang laga. Berdasarkan statistik Livescore, Gijon ISTIMEWA

PANIK: Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone terlihat panik saat Atletico dibekuk tuan rumah Sporting Gijon 2-1, Sabtu (19/3) malam WIB di La Liga Spanyol.

1

AS ROMA

menguasai bola hingga 61 persen berbanding 39 persen milik pasukan Diego Simeone. Meskipun demikian, Atletico unggul lebih dulu lewat tendangan bebas pemain andalannya, Antoine Griezmann, pada menit ke-29. Sedangkan Gijon baru bisa menyamakan kedudukanpadamenitke-79,melalui Antonio Sanabria. Serupa dengan Griezmann, Sanabria pun mencetak gol lewat eksekusi tendangan bebas. Sepuluh menit berselang, Gi-

INTER MILAN

jon akhirnya memastikan kemenangan atas Atletico. Gol pembeda tersebut diciptakan oleh Carlos Castro setelah memanfaatkan umpan Jony dari sisi kiri. Saat ini, Atletico berada di urutan kedua dengan mengemas 67 poin. Mereka terpaut empat poin dengan rival sekota, Real Madrid, di urutan ketiga. Sementara itu, Gijon masih berkutat di zona degradasi, yakni di posisi ke-19 dengan perolehan 27 poin. (dbs/azt)

1

(Serie A Italia)

AS Roma Tahan Imbang Inter Milan Pasukan Luciano Spalletti mencatatkan penguasaan hingga 60 persen. Dari segi peluang, AS Roma melepaskan lima tembakan tepat sasaran dari sembilan usaha. Adapun Inter melakukan dua tendangan ke arah gawang dari empat percobaan. Pada babak pertama, kedua tim menampilkan permainan agresif. Akan tetapi, berbagai serangan yang tercipta tidak berjalan efektif sehingga babak pertama pun berakhir imbang tanpa gol. Gol baru tercipta pada babak kedua, tepatnya menit ke-53.

ROMA (BM) – Inter Milan dan AS Roma berbagi poin setelah keduanya bermain imbang 1-1 pada lanjutan Serie A Italia di Stadion Olimpico, Minggu (20/3) dinihari WIB. Gol AS Roma pada pertandingan ini diciptakan oleh Radja Nainggolan pada menit ke-84, sedangkan gol Inter dicetak oleh Ivan Perisic menit ke-53. Dengan hasil imbang ini, jarak antara Inter Milan dan AS Roma tidak berubah. Inter masih berada di urutan keempat dengan mengemas 55 poin, terpaut lima poin dengan AS Roma di

SUSUNAN PEMAIN AS ROMA (4-3-3) : Szczesny; Manolas, Rudiger, Florenzi, Digne (Emerson 81'); Nainggolan, Keita (Dzeko 57'), Pjanic; El Shaarawy (De Rossi 90'+3), Perotti, Salah. INTER MILAN (4-5-1) : Handanovic; Miranda, Murillo, D’Ambrosio, Nagatomo; Brozovic, Medel; Biabiany Manaj 82'), Ljajic (Melo 86'), Perisic; Eder.

Nico Rosberg Juara GP Australia

Pemain Inter asal Kroasia, Perisic, melepaskan tendangan mendatar ke gawang AS Roma setelah menerima umpan terobosan Marcelo Brozovic. Tertinggal 0-1, AS Roma pun melancarkan serangan bertubi-tubi ke gawang Inter. Hasilnya, pada menit ke-84, AS Roma menyamakan kedudukan menjadi 1-1 berkat sepakan Nainggolan dari dalam kotak penalti. Hingga wasit Daniele Orsato meniup peluit panjang, tak ada lagi gol tambahan dari kedua tim. AS Roma dan Inter pun harus puas berbagi angka. (dbs/azt)

DOHA (BM) – Musim lalu Maverick Vinales baru menjalani musim pertama di MotoGP. Akhir pekan ini ia akan berusaha naik podium pertama, atau bahkan kemenangan perdana, di kelas primer. Vinales, juara dunia Moto3 tahun 2013, mulai bertarung di kelas primer pada MotoGP 2015 lalu bersama tim Suzuki Ecstar. Ia memunculkan kesan positif dengan meraup 97 poin untuk finis di posisi 12 klasemen akhir dan menyabet titel Rookie of The Year. Impresi itu dilanjutkan Vinales lewat performa menjanjikan pada tes pramusim ini, di antaranya dengan membuat waktu tercepat dalam tes hari kedua di Phillip Island pada 18 Februari dan tes hari kedua di Losail pada 4 Maret. Rider Spanyol 21 tahun tersebut kemudian menghentak lagi di sesi kualifikasi MotoGP Qatar, Minggu (20/3) dinihari WIB. Vinales menggeber Suzuki GSX-RR yang ia lajukan untuk mencatat waktu putaran terbaik ketiga. Vinales mencatatkan waktu terbaiknya dalam sesi tersebut pada putarannya yang ketujuh, yang terakhir, sekaligus menggeser Andrea Iannone dan Valentino Rossi ke posisi-posisi di belakangnya. Ia cuma kalah dari Marc Marquez dan Jorge Lorenzo sang peraih pole. “Saya akan berusaha,” kata Vinales seperti dilansir SportRider.com, ketika ditanya mengenai peluangnya sekaligus naik podium perdana di kelas primer. “Saya tahu itu akan sulit. Tapi biar pun begitu saja merasa amat enak dengan motornya, saya merasa nyaman sekali,” tuturnya. Tinggal dinanti apakah Vinales benar-benar akan menggebrak lagi dalam balapan, Senin (21/3) dinihari WIB, dan menyeruak menjadi salah satu rider yang harus benar-benar diperhitungkan musim ini. (dbc/azt)

Atlet Berhijab Pertama dari AS WASHINGTON (BM) – Sejarah ditorehkan atlet anggar kategori sabel, Ibtihaj Muhammad. Dia menjadi atlet berhijab pertama yang mewakili Amerika Serikat (AS) di Olimpiade Rio de Janeiro, 5-21 Agustus 2016. Ia akan berlaga di Brasil usai meraih perunggu dalam kualifikasi di Athena bulan lalu. Ibtihaj akan menggoreskan sejarah di Rio nanti. Juara dunia pada 2014 ini akan menjadi atlet AS pertama di Olimpiade yang mengenakan kerudung (hijab). Pertemuan Ibtihaj dengan anggar juga berkenaan dengan alasan religius. Ia mesti mencari cabang yang bisa ia geluti sesuai keputusannya memakai hijab. “Saya mesti menemukan olah raga yang dapat menutup diri saya tanpa saya harus terlihat berbeda dibandingkan dengan orang lain,” katanya seperti dilansir Reuters. Alasan lain, ia bisa mendapatkan beasiswa dari cabang itu. Saat masih kuliah di Duke, Ibtihaj menjadi atlet All-American. Sasaran Ibtihaj di Rio pun tak sekadar prestasi. Atlet yang disponsori Visa dan United Airlines ini tahu akan disorot. Ibtihaj berniat tetap berpuasa selama bulan Ramadan saat berlatih di Rio. Rencananya, atlet yang juga melatih anakanak ini akan bangun tidur sebelum matahari terbit dan berlatih pada malam hari dengan bantuan ahli nutrisi. (kcm/azt)

STATISTIK PERTANDINGAN

ISTIMEWA

PENYAMA: Radja Nainggolan mencetak gol penyama bagi AS Roma saat menjamu Inter Milan di Stadion Olimpico, Minggu (20/3) dinihari WIB. Kedua tim bermain imbang 1-1.

posisi ketiga. Berdasarkan statistik Lega

Serie A, AS Roma lebih mendominasi ketimbang tamunya.

AS ROMA 16(6) 15 8 3 59% 2 0 1

Tendangan (Tepat Sasaran) Pelanggaran Sepak Pojok Offside Penguasaan Bola Kartu Kuning Kartu Merah Penyelamatan

INTER MILAN 6(2) 14 2 1 41% 2 0 5

ISTIMEWA

Ibtihaj Muhammad


06 METRO SPORT

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SENIN, 21 MARET 2016

era Kuta.Tapi setelah dipisah mereka dipertemukan kembali di kolam renang hotel. Karena sesi latihan diakhiri dengan berenang. Saat di kolam renang, suasana tim penuh dengan canda tawa. Mayoritas pemain menghabiskan waktunya untuk berfoto ria.

Suasana ini membuat kekompakan tim Arema terlihat makin meningkat. Dan itu sangat penting untuk menyambut laga selanjutnya kontra PS Polri, Rabu (23/3), di Stadion Kapten IWayan Dipta Gianyar. Jika para pemain refreshing, justru

JATIM JAYA: Obeth Choiri (kiri) menambah keunggulan Jatim pada awal-awal babak kedua saat membantai DI Yogyakarta di Arcamanik Sport Centre, Minggu (20/3).

6

JAWA TIMUR

DI YOGYAKARTA

0

Sharul Trisna tak mampu menahan gelombang serangan Jatim. Hasilnya, bumi Jer Basuki Mawa Beya ini bisa melesakkan dua gol masing-masing lewat Fahmi Al Ayubi menit 10 dan Dendy Sulistyawan menit ke-17 yang bertahan hingga turun minum. Keluar dari kamar ganti, permainan menyerang Jatim makin menggila. Mereka malah mampu menceploskan empat gol. Obeth Choiri mengawali pembantaian ketika babak kedua baru berjalan

”Syukur Alhamdulillah kami bisa memetik poin penuh dilaga perdana. Dan para pemain tak ada yang cedera pada laga tadi (kemarin, red). Anak-anak bisa menerjemahkan intruksi saya di lapangan dengan baik,” kata Hanafing, seusai pertandingan. ”Kondisi anak-anak sedang apik. Fisik mereka juga telah tertempa melalui program pemusatan latihan (TC) kami selama ini. Jadi kami optimis menghadapi laga berikutnya melawan Jawa Tengah, besok (malam ini, red),” tandas mantan pelatih PSIM Yogyakarta ini. (dek/epe)

dua menit. Dendi melanjutkannya melalui gol kedua pada menit 51, Sidik Saimima menit 61 lewat titik penalti dan menutup pesta gol pada menit 70. Dengan hasil kemenangan ini, PraPON Jatim memenuhi targetnya untuk meraih angka penuh dilaga pertama sekaligus nangkring dipuncak klasemen sementara. Pelatih Pra-PON Jatim Hanafing mengungkapkan rasa syukur atas kemenangan anak asuhnya. Ia juga lega karena tidak ada satu pun pemainnya yang mengalami cedera.

Grand Prix Australia Formula One

ISTIMEWA

Sistem Driveline Bermasalah, Rio Gagal Finish MELBOURNE (BM) – Harapan pebalap muda Indonesia, Rio Haryanto, untuk dapat finish pada debutnya di seri perdana Grand Prix Australia Formula One (F1) akhirnya kandas. Satu-satunya pilot jet darat dari Asia itu tidak dapat melanjutkan balapan kendaraannya itu mengalami masalah pada putaran ke-18. Perlu diketahui bahwa Rio Haryanto mengawali balapan dari posisi ke-22 dan mampu naik ke posisi ke-19 di awal balapan. Pebalap berusia 23 tahun itu sempat naik hingga posisi ke-17, tapi akibat masuk pitstop di lap ke-13, ia pun turun kembali ke posisi 20. Balapan dihentikan pada lap ke-18 karena kecelakaan yang dialami oleh Fernando Alonso dan Esteban Gutierrez. Rio Haryanto sebenarnya memiliki posisi yang bagus untuk memulai balapan dari posisi ke-18, tapi ia harus keluar dari balapan akibat masalah pada bagian mobilnya. Usai tim Manor Racing memutuskan tidak melanjutkan kembali balapan, diketahui jika tunggangan Rio Haryanto mengalami kendala sistem driveline. Sistem

ISTIMEWA

Poles Mental Tanding Atlet SURABAYA (BM)– Pengalaman dan mental tanding yang kurang menjadi perhatian serius pelatih cabang olahraga (cabor) hoki indoor putri Jatim. Sisa enam bulan menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 Jawa Barat, membuat tim hoki Jatim membuat kompetisi untuk menguatkan mental para atletnya. Dari komposisi atlet yang tergabung di Puslatda, banyak didominasi atlet hoki Kota Surabaya. Tim hoki Jatim akan memaksimalkan latihan, salah satunya dengan mengadakan ajang try out maupun try in. ”Kami berencana akan laksanakan try in di pengcab yang ada di Jatim, seperti Surabaya, Gresik dan Malang,” ujar pelatih hoki Jatim Muhammad Faruk usai melatih di lapangan Nisrina Futsal, Surabaya, Minggu (20/3). Lelaki yang juga menjabat sebagai Ketua Harian Pengprov Persatuan Hoki Indonesia (PHI) Jatim ini juga menambahkan, pihaknya akan membuat kompetisi. Even ini rencananya mengundang sejumlah daerah yang tangguh di hoki Tanah Air. ”Kami saat ini sedang menyusun rencana untuk menggelar kompetisi hoki di Surabaya. Pada even itu, kami akan mengundang beberapa daerah yang merupakan kompetitor di PON mendatang, seperti DKI Jakarta, Jawa Barat, Kalimantan Timur dan Jawa Tengah,” sebut Faruk. Tak hanya program try in. Faruk mengaku telah mengajukan program try out kepada pihak KONI Jatim. Program tersebut dimaksudkan untuk menambah pengalaman serta memperkuat mental tanding atlet. ”Belajar dari final Pra-PON melawan Jakarta, saya kira pengalaman pemain kami beda jauh sehingga kalah telak. Makanya, kamu mengajukan kepada KONI untuk try out ke Australia atau Malaysia. Tapi, kami lebih berharap agar bisa ke Australia karena peringkat dunianya ada di tangga ke-8,” tandas Faruk. (dek)

TIDAK LANJUT: Para teknisi tim balap Manor Racing memutuskan Rio Haryanto tidak dapat meneruskan balapan Grand Prix Australia Formula One, Minggu (20/3), karena mobilnya bermasalah.

ini berfungsi memindahkan daya (power) dari putaran mesin ke roda penggerak yang terdiri dari komponen kopling, gearbox, poros propeler dan differensial. Jika

tidak berjalan, maka itu disebabkan oleh gesekan yang terjadi antar gigi pada roda gigi atau juga bisa akibat kebocoran minyak pelumas.

TEKNIK BARU: Pendiri olahraga beladiri tarung derajat, Achmad Dradjat, memberi contoh di hadapan Pengprov Kodrat Jatim tentang teknik yang kerap dilupakan para atlet dan pelatih.

Sang Guru Beri Ilmu Baru

Menang, Jatim Penuhi Target BANDUNG (BM) – Pesta gol menjadi pembuktian keistimewaan Jawa Timur (Jatim) di laga perdana Pra-PON cabang olahraga (cabor) sepakbola. Jatim mengawali persaingan di Grup A dengan meraih kemenangan telak 6-0 atas Yogyakarta di Arcamanik Sport Centre, Minggu (20/3). Hasil ini membuat Jatim sukses memenuhi target yang dipatok. Pada babak pertama, Jatim menyerang sejak kick off. Gawang tim Yogyakarta yang dikawal oleh

BRIEFING: Para atlet hoki indoor putri Jatim mendapat pengarahan dari pelatih Muhammad Faruk usai berlatih di lapangan Nisrina Futsal, Surabaya, Minggu (20/3).

FOTO:BM/DIAN K

MODAL BERHARGA: Meski mampu memetik kemenangan pada laga perdana, Arema Cronus tetap mewaspadai laga kedua Piala Bhayangkara Grup B melawan PS Polri, Rabu (23/3) nanti.

pelatih Milomir Seslija harus bekerja. Sebab, dia memanfaatkan waktu luang untuk melakukan evaluasi tim sekaligus mempelajari kekuatan calon lawan. Pelatih asal Bosnia ini berada di kamarnya untuk mengamati rekaman video pertandingan. Baik pertandingan Arema maupun PS Polri yang sudah bermain di laga pertama lawan Persija Jakarta. ”Saya ingin lihat cuplikan pertandingan itu,” kata mantan direktur teknik Barito Putera ini, dikutip dari situs resmi klub. Milo memang sosok pelatih yang perfeksionis. Dia ingin performa timnya terus menanjak dari setiap laga. Sehingga koreksi performa tim sendiri dan calon lawan wajib dilakukan lewat rekaman pertandingan. ”Kami perlu melakukan evaluasi agar ada progress dari pertandingan pertama ke laga-laga berikutnya. Dari rekaman lawan, akan kami praktikan pada saat latihan. Sehingga pemain bisa menjalankan intruksi saya saat pertandingan nanti,” tandas pelatih yang kerap disapa Milo ini. (dbs/dek)

FOTO:BM/ENDRADI PRAYOGO

GIANYAR (BM) – Kemenangan perdana yang diraih susah payah pada ajang Piala Bhayangkara membuat Arema Cronus memetik pelajaran berharga. Jeda waktu sebelum pertandingan berikutnya digunakan Arema untuk mempelajari lawan berikutnya, PS Polri. Menariknya, para pemain Arema justru mendapat waktu bersantai selama sehari. Arema baru saja melakoni laga berat di pembukaan Grup B Piala Bhayangkara lawan tuan rumah Bali United, Sabtu (19/3) kemarin. Pada laga tersebut, tim asal Malang itu memetik kemenangan tipis 2-1. Karena itu, pelatih Arema Milomir Seslija memberikan latihan ringan sehari setelah pertandingan itu, Minggu (20/3). Penggawa Singo Edanhanya diberi latihan ringan di dua tempat yang berbeda pada pagi hari. Bagi pemain inti mereka hanya joging di halaman hotel Crystal Kuta tempat tim menginap. Sedangkan pemain cadangan latihan di lapangan Gelora Samud-

ISTIMEWA

Arema Pelajari Calon Lawan

kilas arena

Rio Haryanto mengaku bahwa keputusan untuk tidak melanjutkan balapan dipilih karena melihat kerusakan di bagian pada mobil MRT05 tersebut. Menurutnya, kerusakan akan bertambah semakin parah jika ia tetap melanjutkan balapan. ”Tadi (kemarin, red) ada masalah pada bagian mobil di bagian as roda dan tim memutuskan untuk tidak melanjutkan lomba karena kerusakannya parah. Jika kami memaksakan terus ikut lomba, kerusakan akan bertambah parah,” ujarnya, usai balapan. Selain insiden tabrakan dan gagal finishnya Rio Haryanto, ada satu hal yang sangat menarik perhatian sebelum balapan berlangsung. Yakni, tidak munculnya bendera Indonesia di samping foto Rio Haryanto pada starting grid para pebalap. Hal itu berbeda dengan rekannya di Manor Racing, Pascal Wehrlein, yang berasal dari Jerman. Tidak diketahui apa yang menyebabkan bendera Indonesia tidak muncul di samping foto Rio Haryanto tersebut. Hingga saat ini tidak ada pernyataan resmi dari penyelenggara balapan soal tidak munculnya bendera merah putih. (dbs/dek)

SURABAYA (BM) – Para petarung Jatim mendapat modal berharga jelang Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 Jawa Barat, September mendatang. Achmad Dradjat, Sang Guru Tarung Derajat, membagikan ilmu baru kepada para atlet dan pelatih yang tergabung di Puslatda Jatim. Pengprov Keluarga Olahraga Tarung Derajat (Kodrat) Jatim menjadi salah satu daerah yang meloloskan petarung terbanyak. Mereka juga kembali mendapat kehormatan didatangi Ahmad Drajat. Pria paruh baya yang kerap disapa Aa Boxer itu memberikan pengarahan, termasuk memberikan beberapa teknik kepada para pelatih dan petarung untuk tampil lebih baik lagi. ”Hasil Pra-PON kemarin, prestasi Jatim cukup membanggakan. Tak hanya meloloskan 11 atlet, mereka juga merebut tiga medali emas. Jatim unggul dari Jawa Tengah hingga Nusa Tenggara Barat (NTB),” ungkap Drajat kepada awak media di salah satu hotel yang berada di mall di tengah Kota Surabaya, akhir pekan kemarin. Kedatangan pencipta olahraga beladiri ini ke Kota Pahlawan dimanfaatkan dengan baik oleh petarung Jatim. Apalagi Drajat juga memberikan bocoran mengenai beberapa teknik yang sering dilupakan atlet dan menjadi titik lemah. ”Sekarang ini bagaimana caranya Jatim bisa merasionalkan target. Untuk itu, saya berikan arahan teknik bertarung,” jelasnya. Sementara itu, Ketua Harian Pengprov Kodrat Jatim Erwin H. Poedjono menyampaikan rasa syukur dan terimakasih kepada Sang Guru yang berkenan hadir di Surabaya menjelang gelaran PON. ”Memang ada banyak yang perlu dibenahi dari kami. Saya optimis dan yakin dengan bekal kesungguhan dan motivasi, kami bisa memperoleh hasil yang maksimal,” katanya. (dek)

Pesepakbola Asing Alih Profesi ke Futsal SURABAYA (BM) – Satu sosok pemain berkulit legam nampak saat Rajawali FC melakoni laga preseason di Surabaya Futsal League (SFL). Namanya adalah Augustin Elie Mbom yang harus banting stir menjadi pemain futsal. Penyebabnya, masa depan sepakbola Tanah Air yang masih suram. Mbom, begitu ia akrab disapa oleh rekan-rekannya di Rajawali FC, merupakan pemain asing asal Kamerun. Dia adalah satu-satunya pemain asing yang turun pada kompetisi SFL 2016. Mbom menceritakan bahwa proses bergabungnya dengan Rajawali FC sebenarnya tidak dilakukan dengan sengaja. Momen itu terjadi pada tahun 2015 lalu. Saat itu kompetisi sepakbola di Indonesia dihentikan oleh PSSI dengan alasan force majeur. Kondisi sepakbola pun tak stabil, dan banyak pemain akhirnyamenganggur.”Memangsayapemainsepakbola.Tapidengan kondisiyangtidakmaju-maju,danPSSIjugadibekukan,makasaya harus cari makan di tempat lain,” ucap Mbom, Minggu (20/3). Mencoba bangkit dan keluar dari kondisi tak menguntungkan ini, Mbom akhirnya melamar di PT Rajawali. Titel sajana yang ia sandang membuatnya diterima di perusahaan tersebut. Siapa sangka, PT Rajawali ternyata memiliki sebuah klub futsal amatir bernama Rajawali FC. Oleh pimpinan perusahaan itu, selain dikaryakan sebagai staf, Mbom juga diplot menjadi penggawa Rajawali FC. (dek)


SAMBUNGAN 07

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 21 MARET 2016

Anggota BIN Tewas

Tindakan Preemtif dan Preventif SAMBUNGAN HALAMAN 1

Jadilah ... Iya yang saya sampaikan dari awal tadi, kunci berada disinergitas tiga pilar yang juga harus didukung dari semua elemen masyarakat dan pranata– pranata sosial yang ada di masyarakat, di antaranya tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, kalangan partai politik, instansi pemerintahan, dan lain sebagainya. Semua elemen masyarakat tersebut pun juga harus ikut berperan serta dalam menjaga stabilitas keamanan yang ada di wilayah masing– masing. Waktu Pilkada serentak lalu, kamtibmas Jatim aman dan stabil. Bagaimana anda melihat ini? Kembali soal sinergi tiga pilar dan dukungan elemen masyarakat tasi. Selain itu, calon pemimpin yang terpilih juga tidak sombong dan angkuh. Sebaliknya bagi yang kalah harus mau instropeksi diri dan legowo atas hasil pemilihan yang telah diselenggarakan serta tidak memprovokasi pendukung untuk melakukan hal – hal tidak diinginkan. Pokoknya, ikuti semua mekanisme dan prosedur yang telah ditetapkan. Yaitu siap menang dan siap kalah. Acara pergantian malam tahun baru juga relatif aman. Komentar Anda? Untuk kegiatan malam pergantian tahun, dari Polda Jatim sendiri telah jauh–jauh hari sudah melaksanakan antisipasi di antaranya koordinasi dengan instansi terkait, baik muspida tingkat I maupun pemkot/ pemkab, pemuka agama yang ada di wilayah Jawa Timur, serta melaksanakan berbagai Operasi Kepolisian di seluruh wilayah di jajaran Polda Jatim. Usai bom Jakarta pertengahan Januari lalu, dikhawatirkan ada teror susulan. Bagaimana Jatim mengantisipasi itu? Langkah–langkah yang dilakukan oleh jajaran Polda Jatim yaitu dengan meningkatkan kewaspadaan dan pengamanan. Dalam hal ini upaya–upaya yang telah dilakukan, yaitu dengan merapatkan barisan dengan unsur pemerintahan (Pemprov

Jatim maupun pemkab/ pemkot), militer (TNI), elemen masyarakat di antaranya tokoh masyarakat, tokoh agama, untuk bahu mambahu menangkal aksi terorisme. Di jajaran bawah, tingkat Polsek, kita melaksanakan program wajib lapor 1X24 jam bagi warga masyarakat yang akan menginap/bertamu, mendata tempat–tempat yang menjual bahan–bahan kimia, serta melaksanakan operasi cipta kondisi dengan sasaran barang– barang bawaan yang berbahaya di antaranya senjata api, senjata tajam, dan bahan peledak.

segala bentuk kejahatan konvensional yang ada di masyarakat.

Bagaimana dengan antisipasi terhadap kejahatan konvensional? Ada upaya-upaya dari Polda Jatim mulai dari preemtif, preventif hingga represif yang kami tekankan kepada Jajaran di Polda Jatim.

Untuk penanganan kejahatan korupsi, tiga tahun berturut-turut Mabes Polri memberi penghargaan rangking 1 untuk Polda Jatim. Bagaimana Anda melihat itu? Alhamdulillah prestasi itu tidak lepas dari dukungan semua pihak yang telah membantu Polda Jatim dalam mengungkap kasus Korupsi. Kasus Korupsi itu ibaratnya seperti gunung es. Hanya beberapa saja yang timbul di permukaan, tetapi di sisi sebaliknya justru masih banyak. Itu adalah perilaku segelintir oknum yang akhirnya dapat merusak nama baik instansi di mana oknum itu bertugas. Kepolisian dan KPK serta CJS (criminal justice system) tidak henti–hentinya dan tidak bosan– bosannya untuk terus menindak tegas dan mengungkap kejahatan kerah putih tersebut. Pemerintah Pak Joko Widodo pun juga sudah melakukan upaya–upaya pembenahan revolusi mental untuk dilaksanakan dan ditindaklanjuti di setiap departemen dan kementerian yang ada di NKRI demi menciptakan sistem pemerintahan yang bersih dan akuntabel. Apabila ada gratifikasi maupun pungutan– pungutan liar yang tidak sesuai dengan perundang–undangan, silakan laporkan kepada kami. Kami siap menindaklanjuti.

Konkretnya? Upaya preemtif dan preventif di antaranya kami imbau baik melalui selebaran, spanduk, siaran radio, dialog interaktif, penyuluhan di setiap kesempatan di masyarakat/ sekolah–sekolah agar tidak membawa barang perhiasan yang berlebihan sehingga dapat memancing adanya tindak kejahatan. Selain itu, kita melaksanakan operasi cipta kondisi dengan sasaran waktu dan tempat yang sering atau rawan terjadinya aksi begal, tingkatkan kring–kring serse, patroli sabhara dan lalu lintas dalam membirukan wilayah Jawa Timur. Selain itu, hal yang tak kalah penting, kami juga sudah perintahkan kepada jajaran untuk menindak tegas

Hal lain yang ingin disampaikan kepada masyarakat? Saya sebagai pimpinan di wilayah Polda Jatim menyampaikan mohon dukungan dan bantuan dari semu elemen masyarakat agar kami dapat melaksanakan tugas dengan baik dalam upaya menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif. Kepada warga masyarakat agar tidak usah sungkan dan ragu untuk segera melapor kepada pihak kepolisian di manapun berada apabila menjumpai adanya suatu kejadian kriminalitas.Yang terakhir, jadilah polisi bagi dirinya sendiri. Tidak menjadi korban apalagi sebagai pelaku kejahatan.(Noor Ipansyah Iskandar)

Apakah ada daerah tertentu di Jatim yang dianggap rawan soal terorisme ini? Kita tidak boleh under ustmate, bahwa kota A aman dari bahaya terorisme, sehingga tidak perlu pengawasan dan upaya–upaya dari kepolisian. Kabupaten/kota di wilayah Jawa Timur tetap kita upayakan agar tercipta situasi kamtibmas yang kondusif. Semuanya perlu kewaspadaan tingkat tinggi dalam upaya menangkal bahaya aksi radikal dan terorisme.

Butuh Perjuangan SAMBUNGAN HALAMAN 1

Gubernur ... Antre Dua Jam Para tamu undangan resepsi pernikahan putri Soekarwo, Gubernur Jawa Timur terpaksa harus berdesakan dan antre panjang untuk masuk ke dalam ruang resepsi di Convention Hall Grand City Surabaya, Sabtu (19/ 3) malam. Beberapa anggota DPR RI maupun DPD juga harus rela antre. Saking panjangnya antrean, tamu terpaksa harus menempuh waktu hingga lebih dari dua jam. Beberapa tamu perempuan yang mengenakan sandal tinggi juga tampak melepas sandalnya karena terlalu capek berdiri lama. Bahkan beberapa tamu terpaksa membatalkan diri dan

memilih untuk pulang. Antrean panjang memang bisa dimaklumi karena undangan yang disebar mencapai 6 ribu undangan. Jika satu undangan digunakan untuk pasangan suami istri maka total jumlah tamu mencapai 12.000 orang. Belum lagi beberapa tamu juga tampak menggendong anak dan membawa beberapa kerabat. Antrean untuk mengikuti resepsi putri ke tiga Gubernur Jawa Timur ini memang memerlukan perjuangan. “Kami hanya menghaturkan agar para tamu undangan bisa bersabar karena banyaknya tamu yang datang,” kata MC acara

berulang-ulang. Sementara itu, antrean panjang kali ini dimulai dari pintumalllantaidasar.Undangan sudah harus berjajar memutar sebelum akhirnya bisa naik ke lantai dua. Untuk menuju ke lantai dua, paling cepat memerlukan waktu 1,5 jam. Di lantai dua, undangan juga harus mengantre naik ke lantai tiga. Tiba di lantai tiga begitu masuk ke ruang acara juga harus mengantre lagi sekitar 1 jam untuk bisa bersalaman dengan Soekarwo dan pengantin. Usai bersalaman dan menyantap hidangan, para tamu yang akan meninggalkan ruangan juga harus mengantre untuk mendapatkan sebuah suvenir pernikahan berupa pigora foto. (ssc/tit)

Jemaat Selamat SAMBUNGAN HALAMAN 1

GPI ... Bahkan sejumlah jemaat berteriak histeris sambil lari keluar gereja. Kepada wartawan, Kapolsek Lakarsantri Kompol Slamet Sugiarto mengatakan, kebakaran diduga berasal dari genset yang terletak di lantai 3. “Dugaan sementara kebakaran tersebut penyebabnya dari genset yang berada di lantai 3,” ucap Kompol Slamet, Minggu (20/3). Namun demikian, kata Slamet, dirinya belum bisa memastikan penyebab kebakaran tersebut karena maish harus menunggu hasil olah TKP yang dilakukan petugas Identifikasi Polrestabes Surabaya. “Dari keterangan saksi,

diduga penyebabnya korsleting listrik. Tapi kita belum berani memastikan penyebabnya, karena menunggu hasil olah TKP dari petugas identifikasi Polrestabes,” tambah Kapolsek. Dalam kebakaran tersebut, empat unit pemadam kebakaran dikerahkan untuk menjinakan api yang berkobar mulai pukul 08.30 WIB. Dua unit mobil dari Pemerintah kota Surabaya, sedangkan 2 lainya milik Citraland. Alhasil, petugas pemadam dapat menjinakkan api yang melalap gereja yang berada di Jalan Taman Puspa Raya 14 tersebut satu jam kemudian. Pemilik atau pimpinan Gereja GPI Pelangi Kasih, Pendeta

Elia Bambang Djulianto mengatakan gara-gara kebakaran ini mengakibatkan aktivitas peribadatan hari ini terganggu. Ia menjelaskan, kebakaran terjadi pada saat jemaat gereja menggelar peribadatan. Ketikasedangkhusyuk,tercium aroma gosong dari lantai atas.Tak lamakemudian,kepulanasapyang berasal dari lantai 3 mulai memasukiareaperibadatan. “Saat terjadi kebakaran semua barang termasuk kursi dan peralatan musik telah berhasil diamankan keluar,” ujarnya kepada wartawan. Api tidak sampai merembet kebagian bawah gedung. “Syukurlah para jemaat semua selamat. Sehingga tidak ada korban jiwa. Kerugiannya kita belum tahu,” tambahnya. (dre/tit)

SAMBUNGAN HALAMAN 1

Helikopter ... Mabes TNI AD Markas Besar TNI Angkatan Darat membenarkan sebuah helikopter miliknya jatuh di Desa Kasiguncu, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Minggu petang tadi sekitar pukul 18.55 WITA. “Saya membenarkan kejadian itu. Bahwa kecelakaan yang menimpa helikopter berpenumpang milik AD benar adanya,” kata Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigjen Sabrar Fadhilah di Jakarta, Minggu. TNI AD masih mengumpulkan informasi karena ada kesimpangsiuran informasi. “Kronologi pun masih belum jelas. Oleh sebab itu saya belum bisa berbicara panjang lebar. Nanti mungkin bisa difollowup ke Puspen TNI,” kata Fadhilah. Kapendam Wirabuana Kapendam Wirabuana Kolonel I Made Sutia juga membenarkan kabar kecelakaan ini. “Iya betul, kecelakaan karena kena

petir,” ujar Sutia. Made menambahkan, peristiwa itu terjadi di sebuah kebun di Kelurahan Kasiguncu Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso. Helikopter ini berangkat sekitar 17.30 WITA dari Desa Watutau, Kecamatan Lore Utara, menuju Poso. Di antara korban tewas dalam insiden ini adalah Kolonel Inf Saiful Anwar, Kolonel Inf Ontang, Kolonel Inf Heri Setiaji, Letkol Cpm Tedi dan Mayor Inf Faki. Helikopter ini berpenumpang 12 orang. Tersambar Petir Kepala Penerangan Kodam VII/Wirabuana, Letkol Made, menuturkan sebab kecelakaan helikopter tersebut. “Karena cuaca. Benar, pesawat tersambar petir,” kata Made. Made mengatakan, pesawat awalnya terbang dari wilayah Lore Utara menuju ke Poso. Kemudian jatuh sekitar pukul 17.30 WIB. “Penerbangan itu dalam rangka tugas,” kata dia.

Dalam pesawat itu, lanjut Made, jumlah penumpang sebanyak 13 orang. “Semuanya meninggal dunia,” tutur Made. Pangdam Datangi Lokasi Panglima VII Wirabuana, Mayjen TNI Agus Surya Bakti turun tangan langsung mengevakuasi helikopter milik militer dilaporkan jatuh di Poso, Provinsi Sulawesi Tengah, Minggu (20/3). Jenderal Agus Surya Bakti mengatakan sudah ada di lokasi kejadian. “Saya masih evakuasi helikopter dan awaknya dek, info selanjutnya hubungi kapendam,” ujar suami Bella Saphira ini singkat. Terpisah, Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad) TNI Brigjen Sabrar Fadhilah membenarkan helikopter milik TNI AD jatuh di sebuah kebun milik warga Dusun Pattiro Bajo,Poso, Sulawesi Tengah, Minggu (20/3) sekitar pukul 17.55Wita. “Saya membenarkan kejadian itu. Bahwa kecelakaan yang menimpa helikopter berpen-

umpang milik AD benar adanya,” ujarnya. Anggota BIN Tewas Anggota Badan Intelijen Negara (BIN), Kolonel (Inf) Ontang, dan anggota Badan Intelijen Strategis (BAIS) Kolonel (Inf) Herry Setiaji dilaporkan tewas dalam insiden jatuhnya Helikopter Helly Bell 412 EP no. HA-5171. Manifest penumpang mencatat 12 penumpang dan crew. Selain Ontang dan Herry, sepuluh penumpang lainnya juga tewas. Diantaranya, Danrem Kolonel Inf Saiful Anwar, Letkol Cpm Tedi, Mayor Inf Faqih, Kapten Yanto, Prada Kiki. Helikopter tersebut dipiloti Kapten Agung, dan Kopilot Letda Tito. Sementara, teknisi pesawat, Sertu Bagus, Serda Karmin, dan Pratu Bangkit. Kapolres Poso, AKBP Roni mengatakan, petugas sudah melakukan evakuasi terhadap para korban. “Jenazah korban sudah dievakuasi dari lokasi kejadian ke Kota Palu,” ujar Roni, Minggu (20/3). (viv/rim/tri/tit)

Mengucapkan Terima Kasih SAMBUNGAN HALAMAN 1

SBY ... Sementara itu Ibu Ani yang berada di sisi sebelahnya, sesekali menjepret pemandangan dengan kameranya. SBY dan keluarga lalu menuju sisi luar jembatan di bawah jembatan pelang Selamat Datang di Madura. Banyak pemotor yang melihat SBY lantas berhenti dan memberi salam. Jenderal purnawirawan itu balas melambai sambil tersenyum hangat. Di sisi jalan itu berdekatan dengan rumah warga Madura. Beberapa warga menghampiri SBY dan meminta foto bersama. Salah satunya adalah Saprawi yang bersalaman sambil membisikkan sesuatu kepada SBY. “Semoga sehat selalu pak. Mudah-mudahan bapak panjang umur,” bisik Saprawi. “Alhamdulillah. Semoga bapak sehat juga,” jawab SBY. Kemudian SBY dan Ani mengobrol sebentar dengan Saprawi tentang keluarga mereka. Saprawi menunjukkan kepada Ani seorang cucunya yang masih kecil. “Ini cucu saya,” kata Ani sambil menghampiri Aira lalu merapikan rambut dan mengecup kening cucunya itu. SBY mengaku senang bisa istirahat sejenak setelah melakukan perjalanan yang cukup lama dalam safari Tour de Java. Ia juga merasa bernostalgia akan pembangunan Jembatan Suramadu yang diresmikan saat era Kabinet Indonesia Bersatu. “Surabaya ini adalah Kota terakhir dalam rangkaian Tour de Java. Sekarang ini hari Sabtu, hari libur saya mengajak cucu dan keluarga untuk melihat jembatan Suramadu. Untuk Aira dan mamanya pertama kali. Jembatan Surmadu ini menyimpan sejumlah kisah,” jelas SBY. “Senang rasanya setelah 12 hari, sepanjang yang kami lalui dari kota ke kota, siang dan malam, akhirnya weekend ini saya bisa berkunjung kembali ke Jembatan Suramadu bersama Bu Ani, keluarga terutama cucu tersayang, Aira,” tambah dia. Kemudian pria asal Pacitan ini teringat saat pembangunan Jembatanyangdiresmikanpadatahun 2009 itu terjadi sejumlah masalah. Terutama masalah sosial dari sejumlah masyarakat Madura yang takut dengan dibangunnya jembatan nantinya akan berdampak negatif.Yakni dari sisi religius dan kearifan lokal. “Saya katakan Insya Allah tidak akan terjadi. Toh nanti para ulama, tokoh masyarakat, pimpinan daerah Madura, para bupati juga ikut memastikan tidak akan ada pengaruh negatif apapun,” tutur SBY. “Bahkan sangat bisa, karena Madura mekar akan makin maju dan sejahtera tapi tetap di atas karakteristiknya yang baik, masyarakat yang religius dan masyarakat yang menghormati budaya. Dulu saya sampaikan kepada pimpinan Madura jan-

gan disia-siakan momentum untuk peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” sambungnya. Sambil berfoto-foto dengan keluarga dan warga, SBY bercerita tentang sejarah panjang dibangunnya Jembatan Suramadu. Ia mengaku bahwa jembatan ini bisa terwujud atas peran serta para pemimpin negara lainnya. “Ini satu ikon yang patut kita syukuri, mudah-mudahan dengan telah terhubungnya Surabaya dengan Madura ini, daerah ini makin besar. Kreativitas sangat diperlukan, tanggung jawab dan kepedulian kepala daerah sangat diperlukan,” terang SBY. “Saya yakin tanah yang dirahmati Allah ini, tanah Madura yang kita cintai ini di masa depan akan makin maju dengan harapan tidak tercabut dari nilai-nilai religi dan akar budaya,” tandasnya. SBY sendiri, pada malam harinya bersama keluarga menghadiri resepsi pernikahan anak Gubernur Jawa Timur Soekarwo. Ia juga menjadi saksi nikah puteri dari pria yang akrab disapa Pakde Karwo itu. Gagasan Dalam kesempatan tersebut, SBY menceritakan bagaimana proses pembangunan Jembatan Suramadu yang melalui beberapa era pemerintahan. “Tahun ’60-an adalah mimpi, cita-cita atau gagasan untuk membangun jembatan yang menghubungkan Surabaya dan Madura tapi baru medio ’80-an itu ada kajian serius untuk mengimplemetasikan mimpi banyak orang, untuk membangun jembatan panjang, great brigde di tempat ini,” ujar SBY mengawali kisahnya. Hal tersebut disampaikannya saat berhenti di ujung Jembatan Surmadu yang masuk di wilayah Madura, Sabtu (19/3) sore. Di era Pemerintahan Soeharto, disebut SBY, BJ Habibie yang kala itu menjabat sebagai Menristek ditugaskan untuk melakukan kajian. “Sejauh mana bisa dibangun jembatan antara Surabaya dengan Madura. Akhirnya di era Presiden Soeharto kajian demi kajian dilakukan tapi karena krisis datang tahun 1997 dan 1998, awal 1999 terhentilah semua ini,” ucapnya. Pembangunan Jembatan Suramadu terlupakan di era Presiden Gusdur dan ketika Habibie menjabat sebagai presiden. Saat pemerintahan Megawati, kelanjutan pembangunan pun kembali muncul. “Banyak yang mempertanyakan kenapa ini tidak dilanjutkan. Sampai Pemda Jatim yang mengingatkan kembali pemerintah pusat, kita kan punya citacita mimpi besar membangun

jembatan itu,” kata SBY. “Tahun 2003 Presiden Megawati mulai membangun jembatan ini atau ground breaking. Terjadi pergantian Ibu Megawati kepada saya akhir 2004 dan terus berlangsung. Tapi pada satu titik pembangunan ini terhenti oleh satu dan lain sebab, sejumlah faktor,” lanjutnya. Hingga akhirnya, SBY benarbenar memfokuskan pada pembangunan Jembatan Suramadu ini. Ia mengumpulkan sejumlah menteri-menteri terkait, termasuk Gubernur Jawa Timur, dalam sebuah rapat mendadak di luar Istana Negara. “Pertemuan penting, boleh dikata pertemuan sejarah, sebutlah sidang kabinet darurat, yang khusus membahas kelanjutan pembangunan Jembatan Suramadu ini. Kami laksanakan di kompleks Paiton, Pasuruan,” tutur SBY. Dalam rapat darurat tersebut ia mendapat laporan bahwa ada sejumlah isu fundamental terkait proses pembangunan Jembatan Suramadu. Dalam rapat itu, SBY akhirnya mengeluarkan keputusan bahwa proyek akan dilanjutkan dengan berbagai solusi terhadap masalah yang ada. “Saya carikan solusinya, antara lain karena akhirnya kita kerja sama dengan Tiongkok, maka loan (pinjaman) yang mau disediakan oleh Tiongkok, belum deal,” ungkap suami Ani Yudhoyono itu. Persoalan kedua yakni soal berapa banyak dana APBN yang diperlukan untuk proyek ini, lalu tentang struktur dan teknis pembangunan. Termasuk soal sistem kerja sama antara teknisi Tiongkok dan teknisi Indonesia untuk proyek Jembatan Suramadu. “Saat itu pembangunan terhentinya bagian tepi Madura sudah ada dan jembatan dari Surabaya sudah ada tapi tengahnya masih kosong. Saya ingat berputar-putar di sekitar ini dengan kapal perang TNI AL untuk melihat-lihat langsung, mana gapnya,” terang SBY. Dalam rapat itu diputuskan bahwa Menteri PU saat itu, Joko

Kirmanto dikirim ke Tiongkok dan akhirnya perjanjian deal. SBY menyebut, pertemuan bersejarah itu yang pada akhirnya mewujudkan dibangunnya Jembatan Suramadu. “APBN, seingat saya (Menkeu) masih Sri Mulyani kita minta untuk segera kita rencanakan yang pasti sesuai dengan kemampuan negara, tapi saya minta proyek besar ini jalan kembali,” tambah pria asal Pacitan ini. Setelah satu tahun pembangunan, akhirnya pekerjaan pun usai. Pertengahan tahun 2009, SBY meresmikan dibukanya Jembatan Suramadu. Meski ada timbul masalah sosial di Madura , ia merangkul para ulama dan tokoh masyarakat setempat. “Dulu dalam pidato saya, saya juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan dari pak Habibie, yang sebetulnya era Pak Harto saat itu. Kepada presiden Gusdur, presiden Megawati saya juga ucapkan terima kasih,” kisah SBY. Jenderal purnawirawan ini mengucapkan terima kasih kepada Megawati yang memulai ground breaking Jembatan Suramadu. Bahwa pada akhirnya SBY yang menyelesaikan, itu disebut sebagai upaya kerja bersama. “Presiden Megawati yang telah memulai ground breakingnya, kemudian juga ketika terhentinya jembatan ini yang menurut saya bisa saja terjadi setiap saat, saya anggap tugas saya untuk melanjutkan dan akhirnya Alhamdulillah terwujud,” beber SBY. Dalam kunjungan ke Jembatan Suramadu, SBY tampak bernostalgia. Ia datang bersama sang istri, cucunya Aira dan ibunya Annisa Pohan, serta putera keduanya Edhie Baskoro (Ibas). Mereka tampak menyapa warga dan menyempatkan diri untuk berfoto di sekitar Jembatan Suramadu. “Itulah proses panjang dari awal sampai jembatan ini terbentuk. Sejarah agak panjang, tapi saya kira ini satu ikon yang patut kita syukuri, mudahmudahan dengan telah terhubungnya Surabaya dengan Madura ini, daerah ini makin besar,” tutup SBY. (det/tit)

FOTO: BM/IST

BERSAMA WARGA: Mantan Presiden SBY dan Ibu Ani Yudhoyono bersama warga saat mengunjungi jembatan Suramadu, Sabtu (19/3)


08 www.beritametro.co.id

SENIN, 21 MARET 2016 INDEX HARGA SAHAM SUMBER: IMQ21.COM

0.0% IHSG

4,885

-0.2% NIKKEI

16,725

0.9% STI

2,907

-0.2% FTSE

6,186

0.8% KLCI

1,716

0.5%

0.4%

DJIA

NASDAQ

17,577

HARGA EMAS

JUAL (Rp/gr)

517,676

4,795

BELI (Rp/gr)

US$/OZT:

496,969

1,253.95 IDR/USD: 13,098

SUMBER: GERAIDINAR

KURS MATA UANG SUMBER: KLIKBCA.COM 18-Mar-2016 / 16:31 WIB

USD

JUAL

BELI

13120.00

13100.00

SGD

9670.67

9650.67

EUR

14824.97

14724.97

AUD

10039.66

9959.66

Dua Tahun, PDS Catat Laba Rp 98,4 Miliar Prestasi Gemilang Anak Perusahaan Pelindo III SURABAYA (BM) - Prestasi gemilang dicatat PT Pelindo Daya Sejahtera (PDS), anak perusahaan Pelindo III. Dalam setahun terakhir PDS meraih laba pendapatan Rp 98,4 miliar atau naik lebih dari dua kali lipat dibanding 2014 yang mencatat pendapatkan Rp 42,55 miliar. Direktur Utama PDS, Gugus Wijonarko mengatakan, selama dua tahun pencapaian kinerja keuangan tersebut disokong antara lain dari keberhasilan program efisiensi. Hal ini diperlihatkan dengan, pertama, penurunan Operating Ratio dari 98 menjadi 95 persen. “Efisiensi dilakukan tanpa mengurangi kualitas layanan,” katanya, Minggu

(20/3). Kedua, adanya peningkatan kepercayaan pelanggan. Hal ini terlihat dari jumlah karyawan PDS yang meningkat dari 1.360 orang di 2014 menjadi lebih dari 2.600 orang di 2015. Ketiga, terjadi perluasan cakupan usaha. PDS yang sebelumnya hanya menangani beberapa jenis pekerjaan, kini telah menyediakan belasan layanan, antara lain call center, rekrutmen, layanan pelanggan, pass gate, administrasi, sekretaris, resepsionis, security, house keeping, tally, perawatan gedung, pengemudi, payroll, operator armada dan alat berat, pendukung operasi energi dan lo-

ISTIMEWA

EKSPANSI USAHA: Gugus Wijonarko (kanan) dan General Manager Operasi PDS, Wawan Sulistyawan. PDS siap memperluas jaringan bisnis termasuk di luar perusahaan Pelindo III.

gistik, serta pelatihan SDM. “Dalam usia yang baru dua tahun, PDS mampu memperlihatkan kinerja melebihi harapan.

Laba perusahaan juga meningkat 458 persen, dan aset perusahaan meningkat 152 persen dari tahun sebelumnya, menjadi Rp 39,93

miliar,” terang Gugus. Dia mengungkapkan, beberapa produk unggulan PDS, seperti hospital house keeping sudah mulai dilirik beberapa Rumah Sakit di luar Pelindo III. Ini merupakan sesuatu yang membanggakan, yang memacu semangat untuk mampu menciptakan produk-produk unggulan lain yang tentunya dapat memasuki pangsa pasar yang lebih luas. “Memasuki tahun ketiga, PDS telah berancang-ancang melebarkan sayap bisnis, dengan memberikan layanan ke Pelindo III Group (anak perusahaan dan perusahaan afiliasi), serta ke perusahaan-perusahaan lain di luar Pelindo III Group,” ujarnya. Menurutnya, manajemen PDS melihat peluang alih daya

masih terbuka lebar, karena dalam beberapa tahun terakhir ini para pelaku usaha, baik di lingkungan pemerintahan, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) maupun swasta lebih memfokuskan diri pada core business.Disinggung soal launching website dan e-rekruitmen, Gugus menegaskan, pihaknya akan memegang peranan penting dalam bisnis PDS. Website dimanfaatkan sebagai sarana memperkenalkan perusahaan ke masyarakat, khususnya calon costumer. Sementara e-rekruitmen akan mempercepat proses rekuitmen karyawan, karena akan memangkas sejumlah aktivitas yang selama ini cukup menyita waktu dan tenaga. Hal ini juga sebagai wujud komitmen PDS sebagai perusahaan alih daya berbasis IT. “Keberadaan PDS tidak lepas dari komitmen manajemen Pelindo III terhadap kesejahteraan tenaga outsourcing. Manajemen Pelindo III menilai kesejahteraan tenaga outsourcing perlu ditingkatkan, dan hal itu dapat terwujud apabila tenaga outsourcing dikelola secara profesional,” pungkasnya.(top/rdl)

Memasuki tahun ketiga, PDS telah berancangancang melebarkan sayap bisnis, dengan memberikan layanan ke Pelindo III Group serta ke perusahaan lain di luar Pelindo III Group.” - GUGUS WIJONARKO Direktur Utama PDS

PT PELINDO DAYA SEJAHTERA LABA PENDAPATAN 2015: Rp 98,4 miliar 2014: Rp 42,55 miliar TIGA KUNCI KEBERHASILAN Penurunan Operating Ratio dari 98 menjadi 95 persen, tanpa mengurangi kualitas layanan. Peningkatan kepercayaan pelanggan. Perluasan cakupan usaha. LAYANAN JENIS PEKERJAAN Call center, rekrutmen, layanan pelanggan, pass gate, administrasi, sekretaris, resepsionis, security, house keeping, tally, perawatan gedung, pengemudi, payroll, operator armada dan alat berat, pendukung operasi energi dan logistik, serta pelatihan SDM.

REGULASI

Perizinan UMKM Langsung ke Camat

Serapan SDM Industri Perhotelan Masih Minim SURABAYA (BM) – Permintaan tenaga kerja perhotelan baru terserap 25 persen dari 300 jumlah mahasiswa yang mengikuti job fair pendidikan dan jenjang karir bidang pariwisata perhotelan dan restauran. “Respon dan minat SDM perhotelan dari tahun ke tahun rata-rata menyerap 25 persen dari lulusan baru tingkat SMA,” jelas Manager AUG Student Service, Dony Vernianto di sela pameran job fair pendidikan dan

jenjang karir di Surabaya, Minggu (20/3). Dia menambahkan, proses rekrutmen untuk tenaga bidang perhotelan saat ini tidak berimbang dari permintaan kebutuhan industri perhotelan yang makin berkembang setiap tahun. Doni menuturkan, insan perhotelan tahun ini sedang krisis tenaga kerja sesuai standarisasi. Sedangkan tren bidang perhotelan paling dicari yakni kuliner

yang melatarbelakangi keinginan jadi seorang chef. Hal senada dikatakan Asisstant Human Resources Manager (HRD) Artotel Hotel Surabya, Megarina Retnaningtyas mengaku prihatin melihat kondisi ini. “Dari puluhan pelamar kerja industri perhotelan lewat surat lamaran, kesempatan dan peluang diterimanya masih sedikit. Bidang yang dipilih pun beragam, mulai FO (front office)

sampai manager. Padahal secara kemampuan belum memadai,” tegasnya. Lebih ironis lagi, lanjut Mega, tahun ini MEA (Masyarakat Ekonomi Asean) sudah berjalan sementara 60 persen jauh di bawah standar. “Ini kan miris kalu mau bersaing dengan tenaga asing, terutama bahasa. Kedua, pamrih dalam menerima upah dari tenaga asing jauh lebih murah dibanding tenaga lokal,” tegasnya.

Mega juga menegaskan, untuk sertifikasi yang sedang digalakkan pemerintah saat ini juga masih sangat terbatas kuota yang diberikan. Alasannya, pertumbuhan dan permintaan masih butuh subsidi dukungan berbeda dari kota dan provinsi. “Kebutuhan karyawan menyesuaikan dengan jumlah kamar. Dan kebutuhan tenaga professional, masih sangat terbatas untuk kalangan hotel bintang,” pungkasnya.(jey/rdl)

Perluas Jaringan Bisnis, Commonwealth Life Buka Kantor Cabang Baru

Jasa Keuangan Tumbuh Baik, Jawa Barat Jadi Pilihan Commonwealth Life — perusahaan bergerak di bidang penyedia jasa keuangan, anak perusahaan Commonwealth Bank of Australia (CBA) — memperluas jaringan bisnisnya di Indonesia. Tahun ini, perusahaan yang memiliki aset Rp 6,9 triliun di 2014 lalu membuka Kantor Pemasaran baru di Jawa Barat.

asuransi di Indonesia. “Bandung merupakan kota dengan populasi paling tinggi di Jawa Barat dengan jumlah penduduk mencapai 2,3 juta jiwa. Ditambah lagi, pertumbuhan ekonomi untuk kategori jasa

keuangan dan asuransi mencapai 6,93 persen dan meningkat sekitar 0,2 persen setiap tahunnya,” ujarnya. Merujuk data Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), keagenan merupakan penyum-

ALI TOPAN - SURABAYA JAWA Barat dinilai sangat potensial lantaran kontribusi perolehan premi hampir 40 persen terhadap premi nasional. Selain itu didukungan hampir 2.000 agen berlisensi dari total 5.000 agen di seluruh Indonesia. “Perusahaanmemutuskanuntuk memindahkan kantor pemasaran ke lokasi baru yang lebih mudah diakses oleh masyarakat,” tegas Alternative Distribution ChannelDirectorCommonwealth Life,PieterWattimena di Surabaya, Minggu(20/3). Pieter menjelaskan, penetrasi

industri asuransi di Indonesia berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) masih 2,5 persen per akhir September 2015. Angka ini terbilang rendah jika dibandingkan dengan negara tetangga seperti Singapura, Malaysia dan Thailand yang sudah berkisar antara 4,5-6,5 persen terhadap Pendapatan Domestik Bruto (PDB). Karena itu, peran dan kontribusi berbagai pihak, terutama pelaku industri asuransi dan jasa keuangan sangat dibutuhkan dalam meningkatkan penetrasi

ISTIMEWA

KANTOR BARU: Pieter Wattimena (tengah), kehadiran kantor baru di Jabar diharapkan mampu meningkatkan kinerja Commonwealth Life.

bang 44,5 persen dari total premi nasional. Karena itu, Commonwealth Life memiliki aspirasi untuk mengembangkan jalur distribusi keagenan di Bandung. Selain membuka kantor baru, Pieter mengungkapkan, pihaknya juga menjalin kemitraan dengan PT Telkom Indonesia untuk sektor bisnis bancassurance (produk asuransi dan investasi yang diterbitkan oleh perusahaan asuransi untuk memenuhi kebutuhan nasabah). “Kemitraaan ini sangat penting dan strategis bagi kedua perusahaan. Melalui kerjasama ini kami harapkan untuk meraih perolehan premi Rp 39 miliar di 2017. Ini sekaligus bukti kami sebagai perusahaan asuransi jiwa yang memiliki visi untuk menjadi yang terbaik dalam melindungi nasabah,” pungkasnya.(*)

TAMU BISNIS

Elvira Lianita (Head of Regulatory Affairs, International Trade and Bommunications PT HM Sampoerna Tbk)

Lebih Ringan Dikerjakan Bersama BANYAK belajar serta percaya bahwa kesuksesan bisa diraih dari kerjasama tim. Hal itulah yang dirasakan Head of Regulatory Affairs, International Trade and Communications PT HM Sampoerna Tbk, Elvira Lianita. Lewat kerjasama tim, bagi Elvira, pekerjaan berat akan terasa lebih ringan. Karena itu dia juga percaya bahwa kesuksesan suatu pekerjaan juga berasal dari kerjasama tim yang hebat (super team) dan bukan perjuangan satu orang saja (single fighter). “Alhamdulillah, saya mempunyai tim hebat yang selalu membantu dan bekerja sama untuk satu tujuan. Jadi, semua pekerjaan menjadi lebih ringan,” akunya. Dia menuturkan, setiap orang pasti mempunyai sisi baik yang bisa dipelajari dan dijadikan contoh. Misalnya, kata Elvira, faktor utama yang membuat tetap bisa eksis dan berkarya yakni belajar dari setiap orang yang dikenalnya, baik dari atasan maupun bawahan. Menurutnya,pekerjaanyangdiajalanimerupakanpekerjaanyangtidakgampang.Terkadang harus berhadapan dan menangani tiga sektor permasalahan yang sangat berbeda. “Regulatory affairs sangat berhubungan dengan regulasi antara perusahaan dan pemerintah, international trade berkaitan dengan keberlangsungan industri, sedangkan communications berhubungan dengan dunia luar perusahaan,” imbuhnya. Namun,Elviramengakutidak mempunyairolemodelatausosok yang menjadi panutannya dalam berkarier.“Saya pun terus berupaya untuk mempelajari sisi baik dari teman-teman di sekeliling baik tempat kerja dan para relasi bisnis perusahaan,”tempanya. (jey/rdl) BM/DOK

BM/JEFRI YULIANTO

JOB FAIR: Mahasiswa yang mengikuti job fair pendidikan dan jenjang karir bidang pariwisata perhotelan dan restauran, Minggu (20/3).

SURABAYA (BM) - Pemerintah terus berupaya untuk memberikan kemudahan berusaha di tanah air, termasuk kepada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Tahun ini Kementerian Koperasi (Kemenkop) dan UKM bakal memangkas waktu perizinan UMKM, yang sebelumnya harus dikeluarkan di tingkat bupati atau walikota, nantinya dilimpahkan ke camat. Menkop dan UKM Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga mengungkapkan, akan ada revisi UU Nomor 98/ 2014 tentang izin UKM. “UU Nomor 98 tahun 2014 yang kemarin isunya itu izin usaha mikro kecil. Pelimpahan kewenangan dari Bupati Wali Kota ke Camat untuk mengeluarkan izin usaha mikro kecil,” jelas Puspayoga. Ke depannya, perizinan UKM akan disederhanakan lagi. Puspayoga ingin mencontoh kota Bandung yang mampu memangkas waktu perizinan UKM menjadi lebih singkat. “Sekarang disederhanakan lagi, tidak izin lagi, cukup mendaftar. Contoh kayak di Bandung, dua minggu lalu kita launching sama Pak Ridwan Kamil (walikota Bandung). Jadi masyarakat tinggal daftar saja. Karena daftar yang keluar bukan izin,” ujar Puspayoga.(top/rdl)


09 www.beritametro.co.id

SENIN, 21 MARET 2016

ISTIMEWA

Perluasan Bandara Juanda Tunggu Rekom Bupati Sidoarjo

Saiful Ilah

SURABAYA (BM) – Pemprov Jatim menunggu rekomendasi Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah sebagai syarat perizinan sekaligus wujud legalitas perluasan Bandar Udara (Bandara) Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo dengan membangun Terminal 3. “Kami harap rekomendasi segera keluar sehingga bisa ditindaklanjuti prosesnya,” ujar Kepala Dinas Perhubungan dan Lalu Lintas Angkutan Jalan Provinsi Jatim, Wahid Wahyudi ketika dikonfirmasi, Minggu (20/3). Setelah menerima rekomendasi

dari Pemkab Sidoarjo, berikutnya Pemprov melalui Gubernur Soekarwo juga akan mengeluarkan rekomendasi sebagai dasar mengajukan perizinan ke Menhub RI Ignasius Jonan. “Saya jamin rekomendasi gubernur Jatim selesai hanya dalam waktu hitungan hari dan proses berikutnya berjalan,” ucap mantan Penjabat (Pj) Bupati Lamongan tersebut. Setelah itu, lanjutnya, akan disiapkan dokumen perencanaan, antara lain studi tentang kelayakan, kemudian Detail Engineering Design (DED), rencana induk pengem-

bangan bandara, serta analisa mengenai dampak lingkungan. “Usai dokumen selesai maka secara stimultan dilakukan pembebasan lahan yang ditempati penduduk, baru kemudian pembangunan konstruksi,” katanya. Skenarionya, kataWahid, TNI AL yang punya tanah, Pemprov Jatim berkontribusi dokumen perencanaan serta fasilitas penunjang, dan Kemenhub kontribusi di pembangunan konstruksi utama seperti landas ancang (runway). Pembangunan fisik Terminal 3 Juanda ini diharapkan sudah dimu-

lai akhir 2016 dan target beroperasi pada 2019. Jika Terminal 3 selesai dan dua landas ancang dioperasikan maka terminal yang diklaim termegah seAsia Tenggara itu mampu menampung kapasitas 70 juta penumpang dengan disediakan 164 unit garbarata sebagai penunjang kenyamanan fasilitas. “Yang pasti Terminal 3 dan dua landas ancang nantinya mampu membantu padatnya dua terminal sekarang. Tentu saja potensi pertumbuhan ekonomi Jatim akan semakin berkembang,” katanya.(zal/rdl)

Demokrat Belum Siapkan Bakal Capres di 2019 SURABAYA (BM) - Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) membantah dirinya tengah menyiapkan istrinya, Ani Yudhoy-

ono sebagai calon presiden (capres) di Pilpres 2019. “Saya klarifikasi dan tegaskan, Demokrat belum menyiapkan seorang pun calon presiden,”

ujarnya di sela Pembukaan Rapat Konsolidasi Partai Demokrat di Surabaya, Minggu (20/3). Bahkan SBY mengaku Demokrat terganggu dengan isu

tersebut. “Kami terganggu dengan gambar-gambar di sosial media yang seolah-olah Ibu Ani calon presiden. Terus terang saya pribadi memikirkannya siang dan malam,” ucap Presiden ke-6 RI tersebut.

Partainya, lanjut SBY, sudah memiliki mekanisme dalam menentukan capres yang tertuang dalam AD/ART. Tidak itu saja, capres yang diusung Demokrat harus memiliki kredibelitas, rekam jejak dan elekta-

Bandar-Pengedar Narkoba Incar Pesantren Mensos Ajak Kiai Pahami Jenis Narkotika SURABAYA (BM) - Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa mengimbau seluruh tokoh agama dan pengasuh pondok pesantren (ponpes) untuk belajar mengetahui berbagai jenis narkotika, agar mereka tidak tertipu dengan bujuk rayu pengedar narkoba. Imbauan ini terkait adanya salah seorang santri di Jatim yang tertipu mengkonsumsi narkoba yang diberi label ‘vitamin’. Santri tersebut termakan

rayuan pengedar setelah empat kali ditawari narkotika. “Pengedar menipu dengan mengatakan yang ditawarkan adalah vitamin agar kuat saat berzikir. Nggak mungkin pengedar bilang narkoba, pasti tidak mau itu si santri,” tutur Khofifah usai acara Gebyar Prestasi Qur’ani di SMA Khadijah, Surabaya, Sabtu (19/3). Ketidaktahuan kiai dan santri ini, lanjut Khofifah, dimanfaatkan bandar dan pengedar yang

berusaha keras memasukkan narkotika ke lingkungan Ponpes. Apalagi, varian narkotika saat ini makin beragam dan ada yang diproduksi menyerupai obat biasa. “Santri dan kiai mana tahu kalau itu narkoba jika bentuknya kapsul, namun isinya ternyata zat adiktif,” imbuhnya. Khofifah menjelaskan, masuknya narkoba ke lingkungan Ponpes harus dilihat sebagai kenyataan, bukan ditutup-tutupi. Dengan begitu pengelola Ponpes bisa mengambil langkah waspada dini. “Pengedar narko-

ba sepertinya berniat mengganggu kekuatan pesantren,” jelasnya. Khofifah menegaskan, sebetulnya Badan Narkotika Nasional (BNN) sudah menggalakkan sosialisasi antinarkoba. Tapi bandar dan pengedar rupanya memiliki banyak strategi untuk memasarkan barang haramnya. “Yang penting sekarang, kiai dan santri harus hati-hati dengan tipuan pengedar yang menawarkan vitamin tapi ternyata narkoba,” tandasnya. Sebelumnya Kepala BNN,

ISTIMEWA

WASPADA DINI: Mensos Khofifah Indar Parawansa mengingatkan bandar maupun pengedar tengah berusaha keras memasukkan narkotika ke pondok pesantren.

Komisaris Jenderal Budi Waseso menyatakan pihaknya menerima laporan adanya santri di Jatim yang tertipu pengedar sehingga mengkonsumsi pil ekstasi saat berzikir. Sementara terkait kasus narkotika yang menjerat Bupati Ogan Ilir, Ahmad Wazir Noviadi Maward, Khofifah menghimbau kepada orang dekat atau staf pejabat untuk lebih berperan aktif mencegah masuknya narkoba di wilayah kerjanya. Barang haram tersebut bisa jadi dipakai sebagai dopping atau penambah stamina pejabat karena beban tugas yang berat. “Mungkin karena beban tugas yang berat sehingga menggunakan narkoba untuk doping,” tuturnya. Dia menambahkan bahwa yang paling berperan untuk mencegah kepala daerah atau pejabat masuk ke jurang narkotika yakni orang-orang terdekat dan pendamping di tempat kerja. “Misalnya staf yang mengurusi soal asupan vitamin untuk kesehatan pejabat, itu punya peran penting untuk mencegah pejabat mengkonsumsi narkoba,” katanya. Dia menambahkan tes urine saja tidak cukup untuk memberantas narkotika. Perlu langkah komprehensif untuk membendung peredarannya. “Karena narkoba ini uang besar. Bayangkan, Rp 63 triliun rupiah dalam setahun pendapatannya. Bandar dan pengedar tidak mau melepas itu pasar. Makanya itu, Bapak Presiden (Jokowi) menyatakan Indonesia darurat narkoba,” jelasnya. (rdl)

bilitas tinggi, serta tercatat sebagai putra terbaik bangsa. “Sekarang DPP sedang menjaring dan meneropong, siapa putra terbaik bangsa tersebut. Yang pasti, bukan karena populer dan elektabilitas semata, melainkan berintegritas dan kapasitas memimpin negara,” katanya. Dia mengakui selama ‘SBY Tour de Java’ perjalanan dari Semarang, Demak, Jepara dan Kudus, sempat meminta agar dilakukan investigasi untuk mencari tahu tujuan penyebaran gambar-gambar tersebut. “Saya minta tolong untuk diinvestigasi dan menemukan motif penyebaran gambar itu. Saya tidak ingin Ani Yudhoyono diserang dan dibully,” katanya. Sebelumnya, beredar gambar di media sosial tertulis, “Ani Yudhoyono Calon Presiden Partai Demokrat 2019, Lanjutkan!”, kemudian di bagian kiri bawah gambar tercetak tanda pagar #AniYudhoyono2019. Sementara Ani ketika dikonfirmasi di sela rapat konsolidasi enggan berkomentar. “Terima kasih, terima kasih,” katanya singkat. Target 35 Persen Sementara itu terkait Pilkada serentak 2017, Demokrat menarget memenangi 35 persen sekaligus menempatkan kadernya sebagai pemimpin di Pemda. Target tersebut naik lima persen dari tergaet di Pilkada serentak 2015 sehingga diharapkan ada peningkatan, baik dari segi kuantitas maupun kualitas. “Pilkada serentak 2017, Demokrat harus menang lebih dari 35 persen dan kader sendiri di atas 35 persen,” ujar SBY. Pihaknya juga bersyukur atas hasil Pilkada serentak 2015, kemenangan Demokrat 42 persen dan kader yang menjadi kepala daerah maupun wakil kepala daerah 47 persen. Kendati demikian, SBY mengaku kader yang akan ditempatkan sebagai calon pemimpin harus memiliki kemampuan dan sanggup menjalankan roda pemerintahan ke depan. Sebagai wujud membentuk

ISTIMEWA

Istri Diisukan Maju di Pilpres, SBY Terganggu

Kami terganggu dengan gambar-gambar di sosial media yang seolah-olah Ibu Ani calon presiden. Terus terang saya pribadi memikirkannya siang dan malam.” -SUSILO BAMBANG YUDHOYONO-

Ketum DPP Partai Demokrat

calon pemimpin sesuai harapan, Demokrat pada pekan depan selama seminggu penuh menggelar penataran tingkat nasional untuk pemimpin dan kader utama yang akan diikuti oleh 5.000 orang. “Demokrat tidak ingin sekadar menang, tapi pemimpinnya tidak cakap. Jika diberi amanat memimpin maka harus tahu bagaimana menetapkan kebijakan dan mengerticaramembangunNegara,” ucapnya.(zal/rdl)

RAPAT KONSOLIDASI PARTAI DEMOKRAT · Evaluasi Pilkada serentak 2015 memenangi 42 persen. · Kader yang menjadi kepala daerah maupun wakil kepala daerah 47 persen. · Target memenangi 35 persen Pilkada serentak 2017. · Pekan depan, selama seminggu, gelar penataran tingkat nasional untuk pemimpin dan kader utama yang diikuti 5.000 peserta. · Bantah siapkan Ani Yudhoyono sebagai bakal Capres dari Denokrat.

Muslimat NU Gelar Harlah ke-70 di Stadion Gajayana Malang

Dibuka Presiden Jokowi, Diwarnai Pemecahan Dua Rekor MURI Puncak Harlah ke-70 Muslimat NU digelar di Stadion Gajayana Malang. Acara bakal dibuka Presiden Jokowi, dihadiri tujuh puluh ribu orang serta diwarnai pemecahan dua rekor MURI. PRESIDEN Joko Widodo dijadwalkan membuka puncak peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-70 Muslimat Nahdatul Ulama (NU) yang bakal digelar di Stadion Gajayana Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu (26/3). “Harlah tahun ini terasa sangat spesial, karena selain bakal dihadiri oleh sekitar 70 ribu orang Muslimat, juga akan dihadiri Presiden Joko Widodo (Jokowi),” kata Ketua Umum PP Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa dalam konferensi pers di Malang, Minggu (20/3). Dia mengemukakan untuk kepentingan acara tersebut, panitia sudah meminta izin kepada Pemkot Malang untuk menutup

stadion, karena kapasitas balkon stadion hanya 35 ribu orang. Sedangkan, peserta yang tidak bisa masuk dalam stadian, panitia sudah menyiapkan videotron. Pada puncak acara juga akan ada pemecahan rekor MURI atraksi penabuhan 50 ribu rebana yang merupakan simbol persatuan gerak dan langkah Muslimat NU dalam mencapai kebersamaan untuk Indonesia yang lebih baik. Selain itu, juga ada pemecahan rekor MURI ganti hijab putih secara serempak (bersama-sama) sebanyak 50 ribu orang. Sebelum puncak peringatan pada 26 Maret, Muslimat NU menyelenggarakan beberapa

rangkaian acara, seperti bakti sosial dengan memberikan layanan pemeriksaan gratis bagi 1.000 orang di Klinik Pratama NU, Kota Batu, santunan bagi 250 orang lanjut usia miskin, serta kegiatan lain yang dilaku-

kan serempak. Selain itu, juga ada lomba mewarnai logo NU oleh 5.000 anak-anak kelompok PAUD dan Kelompok Raudhatul Athfal (RA) Muslimat NU se-kabupaten/ kota Malang. Gelaran ini mem-

BM/DOK

PEREMPUAN NU: Muslimat NU bakal menggelar puncak Harlah ke-70 di Stadion Gajayana, Malang, Sabtu (30/3) depan.

perebutkan Piala Menteri Sosial dan diselenggarakan di Alunalun Merdeka Kota Malang. Khofifah menuturkan, organisasi yang lahir pada 29 Maret 1946 ini bertujuan mengangkat harkat dan martabat perempuan Indonesia melalui bidang ekonomi, kesehatan, pendidikan, dakwah, dan sosial. Muslimat NU saat ini telah berkembang di 34 provinsi di Indonesia. Organisasi ini tercatat memiliki 554 cabang di tingkat kabupaten/kota dan 5.222 anak cabang di tingkat kecamatan, serta memiliki lebih dari 36.000 ranting di tingkat desa/kelurahan. Sementara anggota Muslimat NU berjumlah sekitar 22 juta, tersebar di seluruh Indonesia. Belum lagi cabang istimewa Muslimat NU yang tersebar di sejumlah kota di luar negeri. (ara/rdl)

GERAKAN RADIKAL

Cegah Masuk ke Buruh Migran JEMBER (BM) - Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) mewaspadai gerakan radikal terhadap buruh migran, termasuk perekrutan anggota Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) di sejumlah negara tujuan TKI. “Kami mengirimkan seorang ustadz dari Indonesia untuk berceramah kepada para TKI sebagai upaya untuk mencegah dan mewaspadai gerakan radikal seperti ISIS,” kata Kepala BNP2TKI, Nusron Wahid di sela acara konferensi cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Jember, Minggu (20/3). Menurutnya, ada dua buruh migran yang diindikasikan masuk dalam gerakan teroris di Korea, sehingga pihaknya terus melakukan pemantauan terhadap dua TKI yang bekerja di sana tersebut. “Kami memantau dan mewaspadai ancaman penyebaran gerakan radikal kepada TKI karena berdasarkan laporan, ada beberapa TKI di Hong Kong yang memakai atribut mengarah ke radikalisme. Hal itu dikhawatirkan akan berujung pada masukknya TKI dalam gerakan radikal tersebut,” tuturnya. Dia menjelaskan para buruh migran itu berangkat ke luar negeri untuk menghilangkan stres karena sedang depresi, kemudian di sana mendengarkan ceramah ajaran garis keras tersebut, sehingga perlu dilakukan antisipasi masuknya TKI ke gerakan radikal itu. (ara/rdl)


10 METRO SURABAYA

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 21 MARET 2016

Pansus DPRD Surabaya Pertanyakan Dana Rp 6 M Penyertaan Modal ke PDAM

FOTO: BM/MADJI

Budi Leksono

SURABAYA (BM) – Pemerintah Surabaya diminta membentuk tim analisa investasi sebelum melakukan pengucuran anggaran untuk penyertaan modal ke PDAM Surya Sembada. Permintaan tersebut disampaikan ketua Pansus Raperda Penyertaan Modal (PM) DPRD Surabaya, Budi Leksono. Budi mengatakan, arahan tersebut atas anjuran dari Direktorat Jenderal Keuangan Daerah di bidang pengelolaan BUMD, BLUD dan Barang milik Daerah kementrian dalam negeri. Mengacu pada Permendagri 52 tahun 2012 tentang Pedoman Pengelolaan Investasi Daerah saat pansus Raperda Penyer-

taan Modal melakukan konsultasi. Menurutnya, tim analisis investasi yang terdiri dari beberapa pakar dengan latar belakang berbeda itu bertugas melakukan kajian dari berbagai aspek. “Jadi, sebelum Perda (Penyertaan Modal) dibuat, perlu kajian tim analisa,” terangnya. Hasil kajian tim analisa itu akan menjadi acuan dalam pembuatan Raperda Penyertaan Modal Pemerintah Daerah kepada PDAM Surya Sembada. Dia mengakui, selama ini dalam penyertaan modal tidak pernah didahului dengan Peraturan daerah (Perda). “Kenyataannya terbalik sejak 2003, ada

dana dari pemerintah kota tapi tak melalui perda,” ungkapnya. Akibatnya lanjut dia, karena penyertaan modal sebelumnya tanpa melalui peraturan daerah dan akhirnya menjadi temuan audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Politisi PDI Perjuangan ini memaparkan, besarnya penyertaan modal ke PDAM sangat besar. Sejak tahun 2003 hingga 2014, Total penyertaan modal dari pemerintah kota kepada PDAM Surya Sembada mencapai Rp 40,5 M, yang tercatat sebagai aset Pemkot. Modal pemerintah tersebut diwujudkan dalam bentuk jaringan pipanisasi. Berkaitan

dengan hal tersebut Pansus PM ke PDAM mempertanyakan rencana Pemkot Surabaya yang kembali akan melakukan penyertaan modal Tahun 2016 senilai Rp 6 M. “Kenapa pipanisasi PDAM masih akan menggunakan aset pemerintah kota melalui DAK (Dana Alokasi Khusus), dan kenapa tidak memakai dana cadangan yang dimiliki PDAM. Padahal PDAM memiliki dana cadangan yang besarnya mencapai Rp 100 M, yang bersumber dari bagi hasil keuntungan Rp 211 M dan Rp 110 M disetorkan ke Pemkot Surabaya sebagai deviden,” pungkasnya. (has/sab)

Kuping Adies Panas SURABAYA (BM) – Suasana ricuh di dalam rapat pleno DPD Partai Golkar Surabaya, memicu Adies Kadir,Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar angkat bicara. Pasalnya rapat tersebut disusupkan adanya penggantian struktur kepengurusan di tubuh DPD Partai Golkar di Surabaya. Adies menegaskan, agar persoalan internal di tubuh DPD Golkar Surabaya secepatnya bisa diredam. Suasana kondusif harus terjaga, karena sebentar lagi akan dilaksanakan Munas Partai Golkar yang akan berlangsung pada Mei mendatang. “Saya mengingatkan kepada pengurus daerah untuk tidak membuat stigma negatif sehingga memancing situasi buruk,” ujar Adies, Sabtu (19/3). Anggota Komisi III DPR-RI ini menyatakan, adanya kabar gaduh di internal partai Golkar Surabaya. Ia meminta agar Plt. Ketua DPD Golkar Surabaya, M. Alyas agar bisa mengakomodir semua kepentingan. Termasuk menjalankan AD/ART partai, dan merangkul seluruh pengurus jangan sampai bercerai berai. “Kalau soal ribut semalam di DPD

FOTO: BM/MADJI

Adies Kadir

II Surabaya, saya sudah dengar. Nanti akan saya cek,” katanya. Politisi asal Surabaya ini akan mengawal, jika permasalahan terus berlanjut, pihak yang dirugikan bisa melayangkan surat ke DPD I Golkar Provinsi Jatim dengan tembusan ke DPP Partai Golkar. “Kalau memang ada pihak yang tidak puas bisa melayangkan surat ke DPD atau ke DPP. Akan Saya kawal. Karena Saya juga berasal dari Dapil Sidoarjo-Surabaya,” tegasnya. (dji/sab)

Pengurusan Gelar Guru Besar Lewat Online FOTO:BM/TOVAN BEKA

SUDAH BEROPERASI Pedagang sudah mulai membuka lapak di Pasar Turi Baru, Minggu (20/3), Pasar grosir yang memiliki tujuh ribu stand merupakan terbesar di Indonesia Timur.

Rasa Haru Dipeluk Penghuni Liponsos SURABAYA (BM) – Komisi D bidang Kesra DPRD Surabaya menyikapi keprihatinannya terhadap kondisi anak-anak berkebutuhan khusus yang ditampung di UPTD Liponsos Kalijudan. Ketua Komisi D, Agustin Poliana mengatakan bahwa dari jumlah tenaga pendamping yang mengasuh dinilai sangat minim. Dengan jumlah 4 orang tenaga pengasuh, dibebani sekitar 48 anak yang mempunyai keterbelakangan mental. “Dengan jumlah itu kan gak ideal untuk mendampingi anak-anak itu,” ungkapnya, Sabtu (19/3). Politisi PDI Perjuangan ini setelah berkunjung ke Liponsos mengaku kalangan dewan sudah mengusulkan tenaga pendamping. Seharusnya 1 pengasuh mendampingi 4 anak asuh. “Itu sebenarnya juga mungkin masih minim, karena namanya anak kadang ada yang rewel, bertengkar dan sebagainya,” katanya. Agustin merasa terharu terhadap kondisi anak-anak yang terbelakang

FOTO: BM/MADJI

Agustin Poliana

mentalnya di liponsos. Menurutnya mereka sangat membutuhkan kasih sayang dan perhatian dari para orang tua, kalau bukan kita siapa lagi. “Kita datang mereka langsung memeluk, kemudian menangis, bikin kita terharu,” ujarnya . Legislator yang akrab disapa Titin ini terperangah melihatnya, setiap ada tamu yang mengunjungi, anak-anak

yang usianya antara 5–16 tahun tersebut menyambutnya dengan pelukan dan tangisan. “Mereka sangat membutuhkan kasih sayang orang tua. Karena sejak kecil sudah ditelantarkan orang tuanya,” tegasnya. Agustin menceritakan adanya anak-anak yang berkebutuhan khusus ini rata-rata ditemukan di jalan. Ia belum mengetahui nasibnya, sampai kapan mereka berada dan hidup di liponsos, untuk itu pemerintah kota harus tetap memperhatikan nasib mereka sampai kapanpun. “Kita tetap berikan perhatian kepada mereka,” ujarnya singkat. Agustin sangat mengapresiasi upaya pemerintah kota yang peduli dan perhatian terhadap anak-anak cacat tersebut. Di asrama “Vila Kalijudan” mereka mendapatkan berbagai macam keterampilan. “Ada seni lukis, handycraft, batik kemudian grup band. Sekolah luar biasa ada tapi belum maksimal,” jelasnya.

Untuk meningkatkan kualitas anak-anak tersebut, kalangan dewan berencana mengusulkan penambahan menu makanan agar kehidaupa mereka cukup gizi. “Untuk makan 3 kali, sehari anggrannya cuma Rp. 15 ribu. Kan gak ada gizinya, sangat memprihatinkan,” tandasnya. Lebih lanjut Agustin menegaskan bahwa penghuni liponsos Kalijudan harus ditingkatkan mutu pendidikan dan kesehatannya. Untuk itu perlu penambahan jumlah guru khusus, dokter, psikolog dan lainnya. Komisi D berencana memanggil asisten IV Sekkota dan Dinas Sosial guna membahas masalah kebutuhan anak-anak yang mengalami keterbelakangan mental yang tinggal di Vila kalijudan 15. “Selama ini pendamping yang ada memang mempunyai keahlian khusus, tapi ke depan kita akan tingkatkan anggaran agar kebutuhan mereka bisa terpenuhi semua,” pungkasnya. (dji/sab)

SURABAYA (BM) – Proses Pengajuan penetapan guru besar (profesor) selama ini tidak memiliki ketentuan durasinya. Seperti persetujuan gelar guru besar, ada yang sampai diterbitkan setelah empat tahun dari masa pengusulan. Pemicunya ternyata birokrasi yang sangat berbelit dan tidak efektif. Dirjen Sumber Daya Ilmu Pengetahuan Teknologi dan Pendidikan Tinggi Kemenristekdikti Prof Ali Ghufron Mukti mengatakan, pihaknya sudah mengeluarkan terobosan baru untuk pengusulan gelar guru besar. “Pengurusannya cukup online. Berkasberkas yang segunung itu tidak perlu dikirim ke Jakarta,” kata dia kemarin, Minggu (20/3). Melalui sistem pengajuan online itu, Ghufron mengatakan, proses penetapan guru besar bisa dipastikan hanya dua bulan saja. Ketentuan ini dihitung sejak dokumen pengajuan sampai di meja tim Kemenristekdikti dan dinyatakan komplit. Dia mengatakan proses pengajuan gelar guru besar juga butuh waktu diinternal kampus masingmasing. MantanWakil Menteri Kesehatan itu mengaku kaget ketika awal mula ngantor di lantai lima Gedung Dikti Kemenristekdikti Senayan. Meskipun ruangannya besar dan

bagus, tetapi dipenuhi dokumendokumen usulan gelar guru besar dari seluruh penjuru Indonesia. Dengan sistem pengajuan online, Ghufron mengatakan dokumen-dokumen seperti karya ilmiah dan rekam jejak mengajar cukup dikirim via email. “Untuk artikel di jurnal internasional, cukup email saja link-nya. Nanti kita cek sendiri,” kata guru besar Fakutas Kedokteran UGM itu. Namun tidak semua dokumen pengurusan gelar guru besar cukup dikirim via email. Dokumen-dokumen penting seperti ijazah dan surat resmi pengajuan guru besar dari kampus, tetapi harus dikirim secara fisik. Dia mengatakan semua dokumen yang dikirim bisa berkarungkarung, tetapi sekarang cukup 19 lembar atau paket kecil saja. “Kita sederhanakan birokrasinya. Bukan memperlonggar syarat menjadi guru besar,” tegasnya. Sementara Rektor Unair, Prof Nasih menyambut baik pengeprasan birokrasi pengurusan gelar guru besar itu. Namun dia berharap Kemenristekdikti benar-benar menyiapkan infrastruktur dan sumber daya manusia (SDM) peninjau yang mencukupi. “Jangan sampai nanti masih saja butuh waktu bertahuntahun,” tandasnya. (sdp/sab)

Predikat Cumlaude ITS Didominasi Perempuan SURABAYA (BM) - Predikat cumlaude (lulus dengan pujian) dalam Wisuda ke113 kampus Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya pada 19–20 Maret 2016, didominasi oleh wisudawan perempuan. Padahal, selama ini ITS sebagai kampus teknik selalu diidentikkan dengan kampus laki-laki. Tercatat sebanyak 100 dari 185 wisudawan yang berpredikat cumlaude diraih oleh perempuan. Untuk diketahui, predikat cumlaude diberikan kepada para lulusan yang memperoleh rata-rata indek prestasi kumulatif (IPK) di atas 3,5 untuk skala 4. Demikian diungkapkan Rektor ITS, Prof Ir Joni Hermana MScES PhD di Kampus ITS Sukolilo

Surabaya. “Mungkin perempuan lebih rajin dan telaten dalam belajar, sementara laki-laki sebagaimana biasanya relatif lebih santai,” kata Rektor ITS. Pada periode Maret ini ITS menggelar wisuda selama dua hari pada 19 dan 20 Maret. Sebanyak 1.480 lulusan akan mengikuti prosesi wisuda, masing-masing sebanyak 1.023 wisudawan program S1, 331 wisudawan program S2, wisudawan program S3, dan sebanyak 98 wisudawan program diploma. Joni juga menyampaikan, dari 1.480 wisudawan periode Maret ini, sebanyak 160 wisudawan berasal dari mahasiswa penerima Bidikmisi. Dari jumlah itu, sebanyak 23 wisudawan penerima Bidikmisi

memperoleh predikat cumlaude, yang juga didominasi oleh wisudawan perempuan sebanyak 15 orang. “Kami bangga ternyata mahasiswa penerima Bidikmisi bisa menjalankan amanah untuk belajar tepat waktu dan berprestasi. Yang lebih membanggakan lagi, dari para penerima Bidikmisi itu, justru sudah diterima bekerja sebelum mereka menjalani prosesi wisuda,” ungkap Joni bangga. Program Bidikmisi adalah program dari pemerintah pusat yang dijalankan sejak tahun 2010, diperuntukkan bagi mahasiswa dari keluarga yang terbatas secara ekonomi tetapi memiliki kemampuan akademik dengan baik. “Total mahasiswa

Bidikmisi yang ada di ITS sekarang sebanyak 2.891 mahasiswa, dan tahun ini sesuai amanat dalam UU Dikti, ITS akan menerima minimal 20 persen dari total daya tampung,” jelas Guru Besar dari Jurusan Teknik Lingkungan ITS ini. Terkait dengan program pemerintah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia di bidang pendidikan, ITS kini akan memberikan beasiswa program S2 secara gratis bagi lulusan S1. “Kebijakan ini kami ambil agar kualitas SDM kita meningkat dan jumlah lulusan magister di Indonesia juga bertambah banyak, sehingga diharapkan akan memberikan kontribusi nyata untuk pembangunan,” ujarnya. (sdp/sab)

FOTO: BM/SULUH DWI PRIAMBUDI

DOMINASI CUMLAUDE: Dewi Nur Rahmawati, Nur Fajriyah, Ari Wibowo dan Ikka Fransiska mewakili Wisudawan ITS dengan Predikat Cumlaude.


MALANG RAYA 11

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 21 MARET 2016

Mahasiswa Stimik Dibantai di Pelantikan Komunitas Mahasiswa Daerah

Emosi karena Diperingatkan untuk Ganti Pakaian MALANG (BM) – Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Informatika dan Komputer (Stimik) Asia Malang, yang diketahui bernama Nasehon Leplepem Moger (22) tewas, pada Minggu (20/3). Kematian Moger, nama panggilan korban tersebut akibat diserang dan dikeroyok sekelompok orang dari daerah lain. Penyerangan itu dialami Moger dan teman-temannya itu usai mengikuti acara pelantikan komunitas mahasiswa daerah. Hingga kini, polisi masih melakukan penjagaan ketat di kamar mayat RS Saiful Anwar Malang untuk menghindari bentrokan lanjutan. Sementara itu,

Kapolresta Malang AKBP Decky Hendarsono langsung datang ke rumah sakit untuk mengecek. Selain itu, Unit Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) juga sudah ke lokasi kejadian untuk melakukan olah kejadian perkara. Polisi, juga telah membawa 9 orang saksi untuk dimintai keterangannya. Menurut Fredy John Kainama, kerabat korban sebelum tragedi itu terjadi di dalam kampus Universitas Wisnuwardana di jalan Sawojajar itu, ada pelantikan anggota komunitas mahasiswa daerah sejak pukul 17.00, Sabtu (19/3). Acara kemudian berlanjut hingga malam, karena ada pes-

ta. Panitia kemudian mengundang kelompok mahasiswa dari daerah lain, sejumlah 7 orang. Hanya saja, lantaran tak menggunakan pakaian sopan, kelompok yang diundang itu diperingatkan panitia untuk mengenakan baju resmi. “Karena mereka pakai celana pendek dan sandal, panitia memperingatkan mereka untuk ganti baju sebelum ikut acara,” terangnya. Kemudian, pada Minggu sekitar pukul 00.20, anggota kelompok yang diundang datang lagi. Kali ini bersama 11 orang tapi dengan membawa senjata tajam (sajam) di balik jaketnya. Diduga, kedatangan mereka karena tak

terima dengan larangan panitia. Bisa ditebak, kelompok mahasiswa lain itu sengaja membuat keributan dan ingin member pelajaran terhadap panitia. Tak pelak, anggota komunitas yang mengikuti acara itu geger dan menyelamatkan diri masuk ke dalam aula. Apesnya, Moger yang tinggal di sebuah rumah kos di Jalan Candi Renggo dan berasal dari Dobo Maluku Tenggara itu terpisah dari kelompoknya. Alhasil, korban akhirnya jadi sasaran empuk sebagai pelampiasan. Bak, kesetanan kelompok mahasiswa tamu asal Sumba itu menyerang korban dengan membacok tubuh Moger hing-

ga berkali-kali. Setelah puas, kelompok ini segera kabur. Moger yang terluka parah sempat dilarikan ke rumah sakit. Namun nyawanya tak bisa diselamatkan akibat terluka cukup parah. “Sejumlah luka bacok terdapat di kepala dan perut Moger,” lanjut Fredy. Kini jasad Moger sudah disemayamkan di Yayasan Gotong Royong Blimbing, sambil menunggu kedatangan keluarganya. Kapolresta AKBP Decky Hendarsono, mengatakan, pihaknya memastikan mengejar dan menangkap para pelakunya. Kapolres juga mengimbau agar masalah itu tidak melebar. “Kami akan komunikasi dan

Perceraian di Jatim Tertinggi, Mensos Sangat Prihatin MALANG (BM) - Tingkat perceraian di Jatim, ternyata sangat memprihatinkan. Dari data yang didapat, tingkat perceraian khususnya di Jatim tertinggi di Indonesia. Bahkan, mengejutkan Mensos Khofifah Indar Parawansa. “Sangat mengejutkan sekaligus memprihatinkan. Sebab, tingkat perceraian di Jatim ternyata di peringkat satu di Indonesia,” kata Khofifah Indar Parawansa, Minggu (20/3), saat bertandang ke Kota Malang. Mensos menjelaskan, angka perceraian di Jatim itu mencapai 47 persen. Kondisi itu, dinilai Khofiah yang juga Ketua Umum Muslimat NU tersebut sangat memprihatinkan. Menurut Khofifah, penyebab tingkat perceraian yang tinggi itu karena ketahanan keluarga yang rentan. “Akar persoalan yang utama dari perceraian itu adalah kefakiran. Dalam arti, sebagai penyebab karena masalah ekonomi,” tegas dia.

Konsekuensi dari kondisi itu, akhirnya menimbulkan cekcok. Keharmonisan keluarga yang tadinya hangat hilang dan berganti dengan pertengkaran . Semakin memuncak, akhirnya suami atau istri sepakat melakukan perceraian. Akibat selanjutnya, imbuh Khofifah dari perceraian tersebut akhirnya anak yang jadi korban. Salah satunya, mereka kehilangan figur idola dalam keluarganya. Tak kuat menahan beban, anak pun terabaikan. Maka dari itu, papar Khofifah, Muslimat NU terus berjuang demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Itu dilakukan lewat pendidikan usia dini, koperasi (ekonomi) kesehatan dan lain sebagainya. “Karena itu mari kita bersatu demi Indonesia damai dan sejahtera. Semua itu, harus dimulai dari tingkat paling kecil yaitu keluarga. Ciptakan keharmonisan dan kasih saying di keluarga,” katanya. (lil/nov)

sional (Baznas) Kota Malang. “Kami (Baznas) melihat di Kampung Kasin dengan komunitas yang dimotori Abah Slamet sangat potensial. Terutama, un-

BM/KHOLIL

KAGET: Mensos Khofifah Indar Parawansa saat memberi keterangan ketika acara Muslimat NU Harlah ke-70.

tuk dijadikan Kampung Wisata beraroma Arema,” ujar Ketua Baznas Kota Malang Fauzan di sela-sela peresmian Kampung Arema oleh Walikota Malang HM Anton, Minggu, (20/3). Menurut dia, kampung itu bisa diarahkan menjadi Kampung Wisata. Sehingga, bisa menjadi pilar ekonomi kreatif. Ditambahkan dia, selama ini Baznas bergerak semata-mata menyalurkan dana amal secara langsung kepada fakir miskin. Pada langkah berikutnya, mereka ingin melakukan pola pembinaan yang bersifat produktif. Harapannya, kata dia, agar dapat mengurangi angka kemiskinan secara sistemik. Oleh karenanya, mereka bersinergi dengan komunitas Aremania di

BM/KHOLIL

PELUANG: Walikota Malang HM Anton saat meresmikan Kampung Arema yang dibidik untuk jadi pilar ekonomi kreatif.

Kasin serta Kelurahan Kasin, guna mengembangkan Kampung Wisata dan juga Kampung Religi di kawasan tersebut. Sementara itu, Walikota Anton merespon positif visi pengembangan kampung wisata Arema. “Sekarang era ekonomi kreatif. Keberanian Kota Malangjadi tuan rumah Indonesia Creative Cities Conference (ICCC), dilandaskan pada fakta dan keyakinan di Kota Malang banyak potensi ekonomi kreatif,” katanya. Potensi itu bertebaran di 57 kelurahan. Satu diantaranya produksi merchandise Arema dengan ragamnya seperti kaos, jaket, kamus bahasa walikan, slayer, topi, gantungan kunci, stiker. Selain itu, baju serta yang lainnya. “Saya lihat itu sangat prospektif dikembangkan sebagai pilar ekonomi kreatif di Kota Malang. Itu menarik untuk dikembangkan,” ujar Abah Anton, Walikota

Malang. Oleh karenanya dengan mendeklarasikan Kampung Wisata Arema, dia minta Kampung Kasin ini (berlokasi di RW 06,red), dikreasi dengan aksen bola/sepak bola. Termasuk, dindingnya dibuat seni mural yang atraktif dan menarik. Abah Slamet selaku tokoh Aremania Kasin yang juga pelopor pembuatan merchandise di Kasin, merasa optimis ekonomi berbasis Arema akan tumbuh pesat. Pada setiap pertandingan Arema saja, tidak kurang 30 hingga 40 ribu suporter selalu setia menemani. Belum lagi Aremania-Aremania luar Malang yang sering pesan merchandise Arema. “Saya yakin dan saya senang Abah Anton melalui Baznas Kota mau mengembangkan aset ini. Terlebih banyak juga pelancong yang ingin memperoleh cinderamata khas arema, “ kata Abah Slamet. (lil/nov)

Tim 9 Pengadaan Lahan BO, Diperiksa Penyidik Kejati BATU (BM) - Tim Penyidik Kejati Jatim melakukan pemeriksaan terhadap Tim 9 yang diberi tugas melakukan pengadaan tanah untuk pembangunan Block Office (BO) milik Pemkot Batu. Pemeriksaan yang dilakukan tim penyidik dari kejati itu berlangsung selama dua hari, sejak Kamis (17/3) hingga Jumat (18/ 3). Ada lima penyidik dari Kejati Jatim yang melakukan pemeriksaan. “Mereka dipimpin Bambang dari Kejati Jatim,” kata sumber Berita Metro, Minggu (20/3). Menurut dia, lima tim pemeriksa dari Kejati Jatim itu tak hanya memeriksa terkait pengadaan lahan BO di Jalan Panglima Sudirman Desa Persanggrahan Kecamatan Batu, Kota PERWAKILAN

Batu. Namun, juga ada yang terkait kasus lain. “Tim pemeriksa itu melakukan pemeriksaan pada Tim 9 pengadaan lahan BO di aula Kejaksaan Negeri Kota Batu. Pemeriksaan itu memang terkait adanya indikasi tindak pidana korupsi,” papar dia. Di antara yang menjadi terperiksa untuk dimintai keterangan itu petugas dari Badan PertanahanNasional(BPN)KotaBatu bernama Ony. Dia merupakan petugas pendataan tanah di BPN Kota Batu. Sayangnya, Ony enggan memberikan penjelasan. Sebab, dia mengaku tidak memiliki kapasitas untuk memberikan keterangan pada wartawan. Sementara sumber Berita Metro yang lain juga menjelaskan bila ada beberapa kasus

melakukan pendekatan kepada dua kelompok itu. Saksi sudah kami kumpulkan dan para pelaku

yang jadi biang keributan itu masih dalam penegejaran anggota di lapangan,” tegasnya.(lil/nov)

kilas

Targetkan Perlebar Jalan

Kampung Wisata Dibidik Jadi Pilar Ekonomi Kreatif MALANG (BM) - Kampung Wisata Arema di Kasin Kota Malang dibidik menjadi pilar ekonomi kreatif. Bidikan itu diarahkan Badan Amil Zakat Na-

BM/KHOLIL

PEMBUNUHAN: Kapolresta Malang AKBP Decky Hendarsono saat memintai keterangan kerabat korban saat berada di ruang jenazah RS Saiful Anwar.

yang ditangani tim penyidik kejati itu. Sebab, ada pegawai Pemkot Batu yang terkait sudah diperiksa tim penyidik kejati. “Itu berarti tim penyidik Kejaksaan Tinggi Jatim tak hanya memeriksa tim 9 terkait block office. Sebab ada beberapa pe-

gawai Pemkot terkait kasus lain yang juga diperiksa,” katanya. Menurut dia, tim Kejati Jatim tersebut rencananya memang tidak hanya melakukan penyelidikan dugaan Tindak Pidana Korupsi di wilayah Pemkot Batu saja. Namun, juga bakal

BM/AGUS

PROSES: Aula di Kantor Kejaksaan Negeri Kota Batu yang dijadikan tempat pemeriksaan penyidik Kejati Jatim terhadap Tim 9.

menyasar ke wilayah Kota Malang dan Kabupaten Malang. Sementara itu, Direktur Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Pemantau Pendapatan dan Keuangan Negara dan Daerah (P2KND), Supriadi SH mendukung pemberantasan tindak pidana korupsi yang dilakukan tim Kejati Jatim. “Dalam penanganan pemeriksaan yang sudah dilakukan oleh para pemburu koruptor dari tim Kejati Jatim tersebut pastinya perlu didukung sepenuhnya oleh masyarakat Batu dan Lembaga yang lainnya,” sindirnya. Karena itu, dia berharap tim penyidik yang andal dan dipilih menangani kasus tersebut bisa menyelesaikan sampai tuntas. Sehingga, para koruptor bisa diadili seadil-adilnya. (gus/nov)

MALANG (BM) - Dinas Bina Marga menargetkan untuk memperlebar ruas jalan yang menghubungkan sejumlah objek wisata di pesisir selatan untuk dilaksanakan dalam waktu dekat. Hal ini untuk mempermudah akses menuju objek wisata yang terdapat di Malang selatan. Kepala Dinas Bina Marga, Moch Anwar mengatakan tahap pertama yang akan dibangun prioritas pada jarak sekitar 20 kilometer. “Pelaksanaannya pada Mei tahun ini. Semua jalur ke arah pantai harus diperlebar,” katanya Minggu (20/3). Menurut Anwar, pembangunan jalur lintas selatan tidak saja sebagai penghubung tempat wisata pantai, namun juga sebagai jalur alternatif yang menghubungkan beberapa kabupaten di bagian selatan menuju Blitar, Tulungagung dan Lumajang. Akses ke daerah-daerah ini bisa mengambil rute melalui Kecamatan Bantur, atau memotong sekian kilometer jika melewati Kecamatan Sumberpucung. Selain itu, untuk menuju objek wisata di Sumber ManjingWetan bisa potong kompas. Dikatakan dia, selama ini akses utama ke Sumaber Mancing Wetan melalui jalur utara jaraknya sangat jauh. Data yang diperoleh, jalur lintas selatan yang menghubungkan semua wisata pantai, memanjang sejauh 65 kilometer dengan lebar jalan hanya 2,5 meter. Selain jalan yang telah diaspal (hotmix) sepanjang 52 kilometer, sisanya sisanya masih jalan tanah. Anwar menegaskan vitalnya beberapa objek wisata yang telah menjadi ikon di Kabupaten Malang, mendesak untuk diprioritaskan penyelesaiannya. Apalagi. Anggaran yang digelontorkan bersumber dari APBN. (lil/nov)

BM/KHOLIL

DIKEBUT: Salah satu jalan yang akan diperlebar dan menjadi target terutama yang menghubungkan ke objek wisata.

Tamu Hotel Tewas Membusuk MALANG (BM) – Tamu Hotel Dewarna yang berada di Jalan Zainal Arifin Klojen, gempar. Ini setelah, karyawan hotel menemukan seorang tamu hotel yang diketahui tewas dengan kondisi membusuk, kemarin (20/3). Korban adalah Abdul Chamid (56), ditemukan tewas dengan posisi terbujur miring di antara dua kasur di kamar 103. Mayat Chamid pertama kali ditemukan karyawan hotel yang curiga dengan bau busuk yang mengarah ke kamar korban. Selain itu, di lokasi ditemukan bercak darah di beberapa bagian, seperti di kasur, kamar mandi dan wastafel. Kapolsek Klojen Kompol Teguh Priyowasono mengatakan korban pertama kali diketahui tewas oleh karyawan hotel. Korban diketahui ceck in di Hotel Dewarna pada Jumat (18/3), sekitar pukul 09.41. “Korban datang pakai sarung, datang dituntun masuk ke hotel. Sedangkan yang mengantar naik mobil,” imbuhnya. (bet/lil/nov)

Istri Dihina, Teman Dihajar MALANG (BM) – Hanya masalah sepele, teman sendiri akhirnya dianiya hingga babak belur. Seperti yang dilakukan 2 pemuda warga Desa Genengan dan warga Desa Sonotengah Kecamatan Pakisaji Kabupaten Malang. Mereka adalah Sholeh dan Purwadi. Sementara,korban penganiayaan itu mengalami luka memar di bagian wajah dan kepalanya. “Korban dipukuli dan menderita luka memar di pipi dan kepalanya. Dua pelaku kita jerat pasal 170 KUHP tentang Penganiayaan dengan ancaman hukuman di atas 5 tahun penjara,” kata Kapolsek Pakisaji AKP Amung Sri Wulandari, Minggu (20/3). Ia menambahkan, korban pengeroyokan atas nama Rudi. Sementara dua tersangka, kini telah dijebloskan ke tahanan. “Tersangka kesal karena korban dianggap menghina istrinya. Dari omongan ini, Sholeh naik pitam dan menghajar korban,” beber Amung. Ia melanjutkan, saat kejadian, korban dan pelaku sedang berada di sebuah kafe. Saat mendengar omongan korban dari salah satu temannya, tersangka langsung marah dan menganiaya korban. “Korban dihajar hingga mengalami luka memar,” pungkasnya.(bet/lil/nov)

Malang Raya: Aji A Haji (koord), M. Kholil, Agus Susanto; Iklan/Langganan: 081 333 4050 30


12 P A N T U R A

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 21 MARET 2016

LAMONGAN l BOJONEGORO l TUBAN l GRESIK

Aktivitas Senam Vakum, PORPI Bupati Menghidupkan GRESIK (BM) - Sebanyak 13 Kabupaten/ Kota di Jawa Timur mengikutin Senam Massal PORPI. Peserta di antaranya dari DPC Surabaya, Sidoarjo, Pasuruan, Malang, Mojokerto, Lamongan, Tuban, Bojonegoro, Jombang, Kediri, Nganjuk, Madiun dan Gresik. Bertempat di halaman Wahana Ekspresi Poesponegoro (WEP) jalan Jaksa Agung Soeprapto Gresik Minggu. Hadir juga Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Gresik Hj Maria Ulfa Sambari HR didampingi Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW ) Kabupaten Gresik Hj Zumrotus Sholihah Qosim. Masyarakat Gresik juga antusias ikut berbaur dengan pesrta senam massal lainnya

yang merupakan salah satu kegiatan dalam menyemarakkan HUT Pemkab Gresik yang ke 42 tahun dan Hari Jadi Kabupaten Gresik yang ke-529 tahun. Ketua Umum Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (Formi) Jawa Timur Drs Suparman mengatakan terdapat 3 kota yang menjadi pilar Formi di Jawa Timur yakni Surabaya, Sidoarjo dan Gresik. Namun aktivitas Formi di Gresik tidak nampak lagi. Dirinya berharap kepada Bupati Gresik agar menghidupkan kembali aktivitas Formi di Kabupaten Gresik. “Karena Formi merupakan olahraga Rekreasi dan PORPI adalah olahraga pre-

stasi, maka keduanya saling berkesinambungan. Apabila Formi di Gresik vakum, maka sangat disayangkan sekali. Karena itu, kami berharap kepada Bapak Bupati untuk mendukung dan menghidupkan kembali Formi yang ada di Gresik,” ungkap Suparman. Bupati Gresik Dr Ir H Sambari Halim Radianto menyanggupi hal tersebut. Ditambahkannya, bahwa apabila kesehatan di Gresik terjamin, maka pembangunan di Gresik juga semakin lancar. ”Maka salah satu upaya untuk menyehatkan badan kita adalah melalui senam seperti ini,” ungkapya. Dikatakan Wakil Bupati Gresik Dr H

Moch Qosim, terkait fasilitas olahraga, pembangunan gedung Wahana Ekpresi Poesponegoro tahap dua sebentar lagi akan selesai dan segera diresmikan. Dengan begitu, masyarakat dapat menggunakan Gedung tersebut sebagai sarana olahraga, termasuk senam PORPI seperti saat ini. Sementara itu, Ketua DPC PORPI Gresik Hj. Tining Suyati melalui Kabag Humas PemkabGresikSuyonomengatakanbahwa tujuan utama diadakan gebyar senam massal PORPI ini adalah untuk memasyarakatkan olahraga, agar masyarakat mengerti bahwa pentingnya olahraga bagi kesehatan. (mam/gbr/zen/dra)

Diiming-imingi Cokelat, Anak di Bawah Umur Digauli

Dandim 0813 Bojonegoro Sosialisasi Masuk SMA TN BOJONEGORO (BM) - Komandan Kodim (Dandim) 0813 Bojonegoro, Letkol Kav Donova Pri Pamungkas, memberikan Sosialisasi Penerimaan Calon Siswa SMA Taruna Nusantara (TN) Tahun Pelajaran 2016/2017 di hadapan 316 Siswa dan Siswi SMP Negeri 1 Bojonegoro di Aula Gedung SMPN I Bojonegoro, Sabtu (19/3). Dandim mengatakan, Sekolah SMA TN di Magelang, Jawa Tengah, merupakan salah satu sekolah unggulan tingkat menengah atas di Indonesia. Karena sekolah tersebut mempunyai visi membangun sekolah dan mendidik manusia-manusia terbaik dari seluruh Indonesia. “Selain itu juga menghasilkan lulusanlulusanyangdapatmelanjutkancita-citapa-

ra proklamator” tuturnya dalam sosialisai itu .Lebih lanjut dituturkan Dandim 0813 Bojonegoro, bahwa untuk menarik pemudapemudi terbaik dari seluruh strata sosial, Sekolah SMATaruna Nusantara ini akan memberikan bea siswa murni dan beasiswa atas undangan. “Terkait hal itu, siswa yang ingin mendaftar sebagai calon siswa SMA TN dapat dirintis dari semester I. Sebab, beasiswa murni akan diberikan kepada siswa yang memiliki nilai rapor di semester I sampai V minimal 7,5 masing-masing mata pelajaran,” ujarnya. Sementara itu bea siswa atas undangan diberikan kepada siswa yang meraih medali Olimpiade Sains tingkat Internasional, Medali emas/perak Olimpiade Sains Na-

FOTO: BM/ZEN

AJAKAN: Komandan Kodim (Dandim) 0813 Bojonegoro, Letkol Kav Donova Pri Pamungkas, memberikan Sosialisasi Penerimaan Calon Siswa SMA Taruna Nusantara (TN) di hadapan siswa dan siswi SMP Negeri 1 Bojonegoro.

sional, Juara 1 sampai dengan 5 Lomba Matematika, Sains dan Bahasa Inggris

yang diadakan oleh SMA Taruna Nusantara. ( ndo/zen/dra)

Ratusan Tower Selular Tak Miliki Izin BOJONEGORO (BM) - Sejak tahun 2009 hingga tahun ini ada ratusan tower di seluruh Kecamatan di Kabupaten Bojonegoro tak berizin. Namun dari jumlah tersebut hanya berjumlah 66 tower yang baru mengantongi izin HO dan IMB. Hal itu diungkapkan Kepala Bidang Pelayanan Pembangunan dan Umum, Badan Perizinan Pemkab Bojonegoro Sutomo, Minggu (20/3). Menurutnya saat ini ada ratusan tower telekomunikasi tersebar di 28 wilayah Kecamatan, namun data tersebut pihaknya belum mempunyai tapi sesuai pemantauan-

nya jelas kalau tower-tower tersebut benar adanya. “Secara rinci data tersebut belum kami data, tetapi kami memastikan bahwa tower-tower yang belum mempunyai izin akan kami kroscek di lapangan,” ujarnya. Ditambahkan, bahwa banyak tower yang sudah mengantongi IMB dan HO baru 66 unit. Selebihnya tidak ada, bahkan, sekadar mengurus HO dan IMB di Badan Perizinan tidak pernah. “Selain 66 itu tidak ada lagi yang mengurus, kami harapkan para pemilik tower segera mengurus perizinanya,” jelasnya.

Saat disinggung apakah selama ini para pemilik sudah diberi pemberitahuan, dirinya menjawab sudah pernah mengirim surat pemberitahuan kepada sejumlah pemilik. Namun, belum ada tanggapan. ”Sebagian belum diberikan surat peringatan. Sebab, pihaknya tidak mengetahui posisi tower tersebut didirikan. Kalau yang lokasinya cukup jauh kami memang belum memberikan surat peringatan,” tandasnya. Badan Perizinan akan melakukan koordinasi dengan Satpol PP. Hal itu dilakukan setelah pihak perizinan melayangkan surat

FOTO: BM/ZEN

JANJIKAN: Bupati dan Wabup saat hadiri senam masal PORPI di di halaman Wahana Ekspresi Poesponegoro (WEP) Gresik.

peringatan sebanyak tiga kali, namun peringatan tersebut tidak dihiraukan pemiliknya. ‘’Kami akan menerjunkan tim untuk mendata ulang dengan adanya tower-tower tersebut,” tambahnya. Sutomo berharap kepada para pemilik tower agar secepatnya mengurus izin karena pihaknya juga tidak akan mempersulit kepengurusanizinHOmaupunnIMB,pihak Badan Perizinan akan mempermudah terkait perizinan asalkan para pemilik memenuhi syarat-syaratnya, HO dan IMB langsung diproses. (ndo/zen/dra)

GRESIK (BM) - Berdalih terlalu lama menahan kona’ah lantaran ditinggal istri membuat bapak lima anak ini harus berurusan dengan polisi, karena mencabuli anak di bawah umur. Tukiman (38), warga Desa Kasian, Jember ini menangis meratapi kelakuan saat digelandang petugas di Mapolres Gresik kemarin, karena telah terlanjur mencabuli Ang (14) asal Driyorejo yang berstatus pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) hingga dua kali. Pengakuan Tukiman mencabuli bocah di bawah umur hingga dua kali dilakukan di tempat yang berbeda, pertama dilakukan diwarung dan kedua dilakukan dipasar di Driyorejo. ”Pertama kami bertemu di warung pada jam 04.00 pagi dan kami melakukan hubungan badan. Setelah itu, korban mengajak pindah di pasar dan melakukan hubungan lagi,” ujar Tukiman. Tak lama kemudian kelakuan bejat itupun tercium orang tua Ang setelah korban merasa kesakitan pada bagian alat kelaminnya. Mengetahui hal itu, orang tua korban akhirnya mendapatkan jawaban dari korban mencatut nama Tukiman lalu melaporkan perbuatan Tukiman ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Gresik. “Pertemuanmerekabermulasaattersangkamendapatkan nomor telepon korban dari temannya pada Februari 2016. Darisitukeduanyamenjalinkomunikasi.Tersangkaberterus terang telah berkeluarga,” kata Kasat Reskrim Polres Gresik, AKP Heru Dwi Purnomo, Sabtu (19/3). Korban tak mempermasalahkan, sebab dianggap sebagai teman saja. “Lantaran diiming-imingi uang Rp 50.000 dan cokelat, korban mau menyerahkan dirinya untuk hubungan intim,” terang AKP Heru. (mam/gbr/ zen/dra)

MOJOKERTO-JOMBANG

berita metro www.beritametro.co.id

Mojokerto Belum Punya Pemandu Wisata Profesional MOJOKERTO (BM) – Kabupaten Mojokerto yang memiliki daya tarik pariwisata yang sangat luar biasa. Ada objek wisata alam pengunungan di Trawas dan Pacet. Ada kawasan Trowulan yang dikenal banyak peninggalan situs Kerajaan Majapahit serta objek wisata religi. Lantas siapa yang akan mengenalkan potensi tersebut? Dalam mengoptimalkan potensi pariwisata di wilayah Kabupaten Mojokerto dibutuhkan peran banyak pihak, selain pemerintahsetempat.Salahsatunya peran Badan Promosi Pariwisata dan adanya pemandu wisata. Kepala Disporabudpar Kabupaten Mojokerto, Didik Chusnul Yaqin mengatakan hingga saat ini belum ada satu pun pe-

FOTO : BM/PRAYOGI

PROFESIONAL: Kadisporabudpar Kabupaten Mojokerto saat membuka pelatihan guide.

mandu wisata siap pakai dengan wawasannya menguasai segala potensi pariwisata yang ada di Kabupaten Mojokerto. Sementara peluang untuk menjual po-

tensi pariwisata di Mojokerto cukup besar. Apalagi ada data yang menyebutkan sekitar 6.000 tamu asing datang ke Surabaya melalui

kapal pesiar setiap minggu. “Ini tantangan atau peluang bagi kita. Karena itu, Disporabudpar Kabupaten Mojokerto akan memberi peluang yang seluas-luasnya kepadasemuapihakuntukmengoptimalkan potensi tersebut,” ujarnya saat membuka Pelatihan Tour Guide yang diselenggarakan Disporabudpar bersama Badan Promosi Pariwisata Daerah Kabupaten Mojokerto selama tiga hari (18-20 Maret 2016) diTrawas, Mojokerto. Karena itu, Didik sangat mengapresiasi pelatihan tour guide yang sudah lama menjadi anganangan Badan Promosi Pariwisata Daerah Kabuaten Mojokerto untuk digelar. Didik sangat optimis jika Kabupaten Mojokerto sudah memiliki pe-

mandu wisata yang profesional apalagi sudah memiliki sertifikasi guide, maka bisa mengoptimalkan potensi pariwisata. Sebab, kata Didik selain peluang adanya 6.000 tamu asing, menurut catatan yang dimiliki menyebutkan ada sekitar 150– 200 ribu per tahun pelajar asing datang berkunjung ke Mojokerto. “Mereka tertarik untuk ingin tahu lebih banyak tentang Kerajaan Majapahit,” terangnya. Peluang lain yang bisa menarik wisatawan berkunjung ke Mojokerto yaitu adanya even secara periodik yang diselenggarakan oleh Disporabudpar. Baik even budaya, maupun olahraga, bahkan untuk mengenalkan pariwisata Kabupaten Mojokerto, kata Didik, mulai tahun ini

Korem 082/CPYJ Sukses Amankan Kunker Presiden RI Resmikan Tol Sumo Kunjungan kerja Presiden RI Ir H Joko Widodo meresmikan pengoperasian Tol Sumo Sektor IV (Mojokerto–Krian) di Gerbang Tol Penompo Kabupaten Mojokerto Sabtu 19 Maret 2016 telah berjalan sesuai rencana, aman dan lancar. PRAYOGI WALUYO – MOJOKERTO FOTO : BM/PRAYOGI

Terlepas dari acara kunjungan tersebut, dapat dipastikan bagaimana kesibukan Satuan Tugas Pengamanan Wilayah VVIP (Satgaspamwil VVIP) Korem 082 Mojokerto yang dipimpin langsung Danrem 082/ CPYJ Kolonel Inf Irham Waroihan S.Sos. Sedikitnya 1150 personel gabungan TNI, Polri dan unsur PengamananPemdaKabupaten Mojokerto, telah menunjukkan konsistensinya dalam melaksanakan perintah Dansatgaspamwil VVIP wilayah Korem 082. Sejak diterimanya berita tentang PERWAKILAN

kunjungan RI-1 ke wilayah Mojokerto, Kolonel Irham langsung bertindak cepat, tepat dan lugas dalam memanage tugas dan tanggung jawabnya. Alumnus Akademi Militer 1989 kecabangan Infanteri langsung memimpin koordinasi dengan satuan pengamanan dari luar TNI/Polri maupun pemberian perintah–perintah praktis lapangansebagaipedomansetiap personel yang tergabung dalam SatgaspamwilVVIP tersebut. Ia memberikan beberapa penekanan diantaranya tentang tugas pengamanan merupakan

SUKSES: Danrem 082 bersama Pangdam V Brawijaya dan Kapolda Jatim.

kehormatan bagi Satgaspamwil VVIP Korem 082. Maka itu jangan menganggap bahwa tugas tersebut merupakan tugas yang biasa dan rutin. Irham menginstruksikan secara tegas agar seluruh personel yang terlibat dalam Satgaspamwil VVIP Korem 082 harus dapat melaksanakan tugas sesuai Protap dan fungsi masing-masing sehingga pengamanan berjalan sesuai yang diharapkan. Alhasil melalui koordinasi yang sinergi antara semua ke-

lompok pasukan yang dilandasi pengertian dan pemahaman tinggi oleh semua personel, maka semua kegiatan pengamanan dapat berjalan sesuai rencana. Irham yang sebentar lagi mengukti Pendidikan Lemhannas, sangat mengapresiasi dengan ucapan terima kasih dan penghormatan yang tinggi atas kinerja seluruh anggotanya baik yang terlibat langsung maupun tidak langsung, terlebih kepada masyarakat dan komponen masyarakat di wilayah Mojokerto.

Kesuksesan tersebut kata Irham karena dukungan dari Kepala Daerah beserta semua unsur pimpinan kewilayahannya dari tingkat Propinsi Jawa Timur hingga Kabupaten Mojokerto, serta solidnya koordinasi para Dansat di lapangan baik dari unsur TNI maupun unsur Polri, terutama Kapolres Kabupaten Mojokerto dan Kapolresta Mojokerto. Terkait pertanggung jawaban pengamanan, lanjut Irham tampak aktif di lapangan adalah Pangdam V/Brawijaya, Kapolda Jatim beserta asisten yang membidangi pengamanan, Dandim Mojokerto, Dandim Jombang, DandimTuban, Kapolres Kabupaten dan Kota Mojokerto, para Ka SKPD Kabupaten dan Kota Mojokerto yang terkait, Kasiopsrem 082/CPYJ, dan Kasiintelrem 082/CPYJ dan tentunya mereka beserta segenap staf dan anggotanya. (*)

Disporabudpar akan ikut tampil dalam even MajapahitTrade Fair. Di even Majapahit Trade Fair ini, Kabupaten Mojokerto akan menampilkan rumah Majapahit dan segala potensi seni budaya dan souvenir yang telah diproduksi di Kabupaten Mojokerto. “Saya berharap even Majapahit Trade Fair bisa dimanfaatkan sebagai ajang promosi, misalnya oleh pelaku usaha perhotelan dengan menyebarkan brosur

atau buku tentang hotel dan pariwisata Mojokerto,” jelasnya. Dari segala upaya untuk mempromisikan potensi pariwisata Mojokerto, maka selanjutnya kata Didik sangat dibutuhkan para pamandu wisata yang benar-benar profesional. “Dari 50 peserta pelatihan guide ini, saya sangat berharap ada yang bisa menjadi pemandu wisata profesional,” harapnya. (gie/dra)

Walikota Sumbangkan Gaji untuk Pembangunan Masjid MOJOKERTO (BM) - Walikota Mojokerto Mas’ud Yunus menyerahkan gajinya sebagai walikota senilai Rp 6.139.000 kepada para pengurus pembangunan masjid. Gaji sebulan itu akan disumbangkan untuk pembangunan Masjid Mujahidin di Jalan Benteng Pancasila gang Garuda Mas, Kelurahan Balongsari, Kota Mojokerto. “Sambil menunggu proses pengajuan bantuan ke pemerintah, saya secara pribadi ikut urun. Gaji saya bulan April 2016 seluruhnya saya serahkan kepada pembangunan Masjid Mujahidin ini,” ujarnya saat menghadiri prosesi peletakan batu pertama pembangunan Masjid Mujahidin Minggu (20/3) Walikota menyampaikan bahwa bantuan dari pemerintah untuk pembangunan masjid bisa dilakukan asal pengurus memiliki akta pendirian yang berbadan hukum dan selanjutnya dapat diperhatikan untuk segera diproses. Peran dan fungsi masjid, menurut Walikota, harus dikembalikan pada jaman Nabi. Masjid tidak hanya sebagai tempat ibadah, tapi masjid juga sebagai tempat pembinaan umat. Bahkan ketika Nabi Muhammad SAW masuk ke Madinah yang dibangun pertama kali adalah masjid.(gie/dra)

FOTO : BM/PRAYOGI

BANTUAN: Walikota meletakan batu pertama sekaligus menyumbangkan gajinya untuk pembangunan Masjid Muhajdin.

Mojokerto - Jombang: Prayogi Waluyo (koord), Aan Hidayat (Jombang) Iklan/Langganan : 081 134 647 71


PANTURA 13

BERITA METRO www.beritametro.co.id

SENIN, 21 MARET 2016

LAMONGAN I BOJONEGORO I TUBAN I GRESIK

Akses Darat Terputus, Bantuan Medis Disalurkan dengan Perahu

kilas

Korban Banjir Kalitengah Terisolir FOTO: BM/DWI PRATIWI

LAMONGAN (BM) – Warga korban banjir di Desa Bojoasri, Kecamatan Kalitengah, Kabupaten Lamongan nyaris terisolir dari dunia luar akibat akses jalan keluar, terputus genangan air. Bantuan pelayanan pengobatan gratis yang disalurkan tim Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) dari Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan (RSLM), terpaksa harus diangkut dengan perahu, Minggu (20/3). Tiga dokter dan empat petugas medis yang diterjunkan MDMC, memberikan pelayanan kesehatan gratis kepada warga yang dipusatkan di empat lokasi banjir terparah. Yakni di Balai Desa Bojoasri yang terletak di DusunWaru, tepatnya di Lembaga Pendidikan (LP) Maarif Khozainul Ulum dan di rumah Kepala Desa dan di Dusun Dukun. Untuk menjangkau lokasi

BANTUAN: Tenaga kesehatan tiga dokter dan empat petugas medis dari tim Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC).

tersebut, tim kesehatan harus naik perahu. ”Kami kesini dari Rumah Sakit Muhammadiyah naik ambulans setelah itu naik sampan, dari Rumah Sakit Muhammadiyah ke lokasi perahu

10 kilometer, dan naik perahu sejauh 5 kilometer,” ungkap dr Budi Kusuma, ketua tim medis MDMC. Korban banjir Bojoasri, terang dr Budi Kusuma, rata-rata

terserang penyakit flu dan ISPA. ”Ada beberapa yang demam, batuk pilek. ISPA itu ada juga. Namun sebagian besar gatalgatal akibat sanitasi yang buruk karena air yang tergenang men-

gandung kuman penyakit. Sedangkan diare seiring mulai surutnya air yang selama beberapa waktu terakhir menggenangi permukiman warga, uga mulai berkurang,” jelasnya disela memberi layangan pengobatan kepada warga. Kedatangan tim medis inipun juga disambut antusias oleh warga yang menjadi korban banjir. Mereka, berjajar antri secara bergantian menunggu giliran untuk memeriksakan kesehatan dan mendapat obat dari tim medis. Ngatemi satu diantara sekian banyak warga Dusun Pandantoyo Desa Bojoasri mengungkapkan, beberapa hari terakhir mengaku menderita gatal-gatal pada bagian kaki, akibat terus menerus berada di dalam genangan banjir. ”Kalau banjir pasti kena penyakit gatal (rangen, red Jawa) ya itu kan penyakit banjir,” tandasnya.(dwi/zen/epe)

Peringati Harlah, IPNU-IPPNU Inginkan Kader Berkarakter TUBAN (BM) - Ribuan anggota Ikatan Pelajar NU (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri NU (IPPNU) menggelar doa bersama dalam peringatan hari lahir ke-62 dan ke-61, di pendopo Kabupaten Tuban, Minggu (20/3). Dalam acara yang mengusung tema “Memperkuat Ukhwah Pelajar BumiWali Menuju IndonesiaYang Berkarakter Dan Kompetitif”, semangat patriotisme kader di 113 PAC se-KabupatenTuban yang dihadiri 3000 undangan, juga tak lupa berdoa agar diberi kelancaran dan kemudahan dalam menempuh ujian nasional. Apalagi kader IPNU-IPPNU punya peran penting untuk teruskan tongkat estafet perjuangan para tokoh Nahdhlatul Ulama, seiring dengan besarnya tantangan zaman dengan berlakunya MEA dan Globalisasi. Ketua PC IPNU Tuban, Ahmad Falahuddin Ubaidilah (24), berharap hari lahir ini dimaknai seluruh kader IPNU untuk istiqomah jalankan roda organisasi. “Serta tetap belajar dan sukses di ujian nasional nanti, hal yang penting adalah mengamalkan nilai-nilai luhur,” tandasnya. Sementara Polres Tuban yang ikut mengisi acara dengan seminar tentang narkoba dan bahaya paham radikalberhara kader IPNU-IPPNU bisa berperan lebih jauh demi keutuhan NKRI. (emi/zen/epe)

Sopir ’Nyambi’ Edarkan Sabu

FOTO: BM/DWI PRATIWI

Warga Pringgoboyo Diciduk Polisi

TAMBAH NAFKAH: Penghasilan sebagai sopir dirasa tidak mencukupi, Sogleng nekat cari tambahan dengan edarkan sabu.

LAMONGAN (BM) – Ali Imron (47) alias Sogleng warga Desa Pringgoboyo RT 03/RW 01, Kecamatan Maduran yang seharihari berprofesi sebagai sopir truk antarkota, ternyata masih belum merasa cukup dengan rezeki yang diterima selama ini. Untuk menambah asap dapur, dia nekat mengedarkan narkoba jenis sabu. Akibatnya, pelaku terpaksa harus berurusan dengan polisi. Anggota Polsek Maduran yang mencium ulah tersangka,

berhasil menciduknya dengan barang bukti satu paket sabu seberat 0,50 gram di jalan Dusun Pagedingan, Desa Kanugrahan, Minggu (20/3) sekitar pukul 15.30 WIB. Penangkapan itu sendiri merupakan perangkap dari anggota yang sebelumnya sempt memesan sabu kepaada tersangka untuk membuktikan informasi selama ini. “Penangkapan itu hasil operasi anggota berdasarkan laporan warga yang menyebutkan jika tersangka tidak nyopir, dia mengedarkan narkoba jenis sabu berdasarkan pesanan. Karena itu, kita coba skenario penjebakan dan berhasil di-

dapatkan barang bukti 2 bungkus kecil sabu dengan masing-masing seberat 0,25 gram,” terang sumber internal Polsek Maduran. Barang bukti itu didapat setelah dilakukan pengeledahan jok sepeda motor Vario 125 R putih bernomor polisi S 3581 MT milik pelaku yang ikut diamankan sebagai barang bukti berikut satu handphone. “Tersangka saat ini tengah diperiksa penyidik Polsek Maduran,” terangnya. Pelaku akan dijerat dengan Pasal 114 ayat (1) jo 112 ayat (1) Undang-undang Nomor 35 tahun 2009 Tentang Narkotika. Pasal 112 ayat (1): Setiap orang

yang tanpa hak atau melawan hukum memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan Narkotika Golongan I bukan tanaman, dipidana dengan pidana penjara paling singkat 4 (empat) tahun dan paling lama 12 (dua belas) tahun dan pidana. Paur Subbag Humas Polres Lamongan, Ipda Raksan membenarkan penangkapan ini. “Pelaku akan dijerat dengan ancaman dipidana dengan pidana penjara seumur hidup atau pidana penjara paling singkat lima tahun dan paling lama duapuluhtahun,” ungkapnya.(dwi/zen/epe)

Sewa Mobil Kebablasan, Pemilik Ertiga Polisikan Sisman LAMONGAN (BM) – Mulyadi (28) warga Dusun Lopang RT 13/RW 02 Desa Lopang, Kecamatan Kembangbahu, harus merelakan mobil Suzuki Ertiga dengan Nomor Polisi S 1557 JL yang Disewakan kepada Sisman (35), warga Dusun Ragas Kidul Desa Katemas, Minggu (20/3). Kasus ini bermula ketika pelaku datang ke rumah korban untuk menyewa mobil dengan sistem harian, 11 Desember 2015. Pelaku menyewa selanjutnya perpanjang sewa dengan sistem bulanan seharga Rp 4,5 juta per bulan. Saat itu, pelaku masih lancar menyelesaikan tanggungannya. Setelah habis masa sewa, pelaku kembali memperpanjang. Namun kali ini tidak sesuai dengan perjanjian. Selain mobil tak kunjung dikembalikan, uang sewa juga tak diberikan. Ketika dihubungi, telepon pelaku juga sulit dihubungi Mulyadi. “Total uang sewa sejak Februari sampai Maret tak diberikan. Karena saya curiga, modus seperti ini kan sedang marak, saya lantas melapor ke polisi,” terang Mulyadi. Jika terbukti lakukan penggelapan dan penipuan, pelaku akan dijerat dengan pasal 378 KUHP dan 372 KUHP. Korban ditaksir mengalami kerugian sekitar kurang lebih Rp 178 juta. Paur Subbag HumasPolresLamongan,IpdaRaksanmenyatakanbahwamodus ini masih sering terjadi di wilayah hukumnya. (dwi/zen/epe)

Datangkan Dua Pembicara dari Fitra dalam Rapat Pembahasan

DPRD Gresik Harapkan RPJMD Tepat Sasaran RENCANA Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2016-2021, kini tengah gencar-gencarnya dibahas DPRD Kabupaten Gresik. Pembahasan ini merupakan agenda perdana bagi anggota dewan periode 2014-2019 yang digelar di ruang rapat paripurna gedung DPRD Kabupaten Gresik, Kamis (17/3). Ketua dan fungsionaris dari Forum Indonesia Transparansi Anggaran (Fitra) yakni Ismail Amir dan Ahmad Zainul Ihsan, khusus didatangkan sebagai sebagai pembicara dalam pembahasan tersebut yang dibuka Ketua DPRD kabupaten Gresik Ir H Abdul Hamid. Dlam sambutannya, ketua dewan menekankan pentingnya pembahasanrancangan awal (Ranwal) RPJMD 2016-2021. Sebab, RPJMD memuat langkah taktis berbagai kebijakan Bupati-Wakil Bupati, Sambari Halim Radianto dan Moh Qosim selama satu periode, 5 tahun ke depan. Termasuk membahas isuisu strategis yang akan dikerjakan dan telah dituangkan dalam visi-misi dan janji-janji

(MEA). Sehingga program-programnya bisa sinkron dan tidak saling berbenturan,” tandasnya. Selain memberikan pemahaman kepada anggota dewan, Ismail Amir juga memberikan masukkan untuk Ranwal RPJMD agar lebih sempurna. Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Gresik Nur Qolib mengatakan, dengar pendapat dengan mendatangkan ahli seperti pembahasan RPJMD ini sangatlah penting. Apalagi menurutnya, anggota DPRD Gresik periode 2014-2019 ini sebagian baru pertama kali membahas RPJMD tersebut. ”Sebagian dari legislator periode 2014-2019 masih baru pertama kali. Sehingga, untuk pembahasannya bisa lebih maksimal,” ujar politisi dari Partai Persatuan dan Pembangunan (PPP). (adv/gbr/mam/zen)

SERIUS: Anggota DPRD Kabupaten Gresik periode 2014-2019 memperhatikan pembahasan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2016-2021, yang digelar di ruang rapat paripurna gedung DPRD Kabupaten Gresik, Kamis (17/3).

dalam kampanye pilkada lalu. ”Sengaja kami mendatangkan Fitra untuk membedah Rancangan awal (Ranwal) rumusan RPJMD Pemkab Gresik tahun 2016-2021 ini. Sehingga, jika dalam Ranwal RPJMD ini belum dimasukkan visi-misi SQ termasuk janji kampanyenya. Kemudian bisa kita bahas bersama,” tutur politisi senior Golkar itu. “Pembahasan Ranwal nanti akan diperdalam pada empat komisi, sesuai bidangnya masing-masing,” tambahnya. Ketua Fitra, Ismail Amir menyebutkan pada Ranwal RPJMD Pemkab Gresik tahun 2016-2021, belum terlihat pengakomodiran serta aplikasidari janji-janji kampanye pasangan SQ. Misalnya, program SQ yang akan membangun wisata heritage di kawasan alunalun Gresik. Seharusnya menurut Fitra, proyek itu

Nur Qolib S.Ag. MM, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Gresik PERWAKILAN

sudah bisa dilakukan tahun ini. Selanjutnya yakni program penyediaan air bersih di setiap desa dan dusun. Dalam janjinya saat kampanye SQ menyebutkan jika desa atau dusun tersebut sulit dijangkau PDAM, akan disediakan sumur bor. Terakhir adalah program pendidikan gratis berupa wajib belajar 12 tahun yang ditargetkan sudah berjalan pada 2017. “DPRD berdasarkan UU (UndangUndang) Nomor 23 Tahun 2014, tentang Pemda (pemerintah daerah) memiliki kedudukan sejajar dengan pemerintah, yakni bagian dari penyelenggara pemerintah,” bebernya Karena itu, dalam pembahasan RPJMD ini DPRD dan pemerintah memiliki kepentingan yang sama sebagai penyenggara pemerintah. ”Karena sama-sama memiliki peran sama, maka keberhasilan atau kegagalan pemerintah tergantung DPRD dan eksekutif,” kata Ismail Amir. Amir juga menyebutkan, pada pembahasan Ranwal RPJMD Pemkab Gresik rujukannya adalah Permendagri (Peraturan Menteri Dalam Negeri) Nomor 54 Tahun 2010, sebagai implementasi PP (Peraturan Pemerintah) Nomor 58 Tahun 2009. Dalam Per-

mendagri itu disebutkan pembahasan RPJMD wajib melibatkan DPRD. ”Di Permendagri itu sudah lengkap pedoman-pedoman untuk pembahasan RPJMD,” tuturnya. Karena itu, pembahasan RPJMD 2016-2021 tidak bisa lepas dari RPJMD dan RPJPD (Rencana Pembangunan Jangka Pendek Daerah) tahun sebelumnya. Hal ini untuk mengetahui sejauh mana progres program yang telah dikerjakan. Serta program mana saja yang harus diperbaiki untuk dilanjutkan. ”Misalnya, program soal pendidikan, kesehatan, sarana fisik seperti jalan dan lainnya, progresnya sampai mana. Makanya, setiap komisi harus punya RPJMD dan RPJPD itu,” pungkasnya. Selain memberikan pemahaman sejauh mana peran wakil rakyat dalam pembahasan RPJMD, Fitra juga memberikan penilaian terhadap Ranwal RPJMD Kabupaten Gresik 2016-2021. ”DPRD adalah bagian dari unsur penyelenggara negara. Jadi harus berperan aktif dalam penyusunan RPJMD,” lanjut Ismail Anwar. Menurutnya, legislatif saat ini jangan hanya aktif dalam pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan Pri-

oritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS), tapi harus aktif juga dalam pembahasan RPJMD. ”Hasil dari jaring aspirasi masyarakat bisa dimasukkan dalam RPJMD, sehingga anggaran dalam APBD juga bisa tepat sasaran. Sebab model pembahasannya bisa bottom-up, dari usulan masyarakat langsung,” harapnya. Seperti diketahui, pembahasan Rancangan APBD tiap tahunnya selalu diawali dengan pembahasan KUA-PPAS. Lebih lanjut Ismail Amir menjelaskan, jika RPJMD harus terintegrasi dengan beberapa kebijakan lainnya, seperti RPJPD dan Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW). ”RPJMD juga harus terpadu dengan dengan program pemerintah pusat seperti Nawa Cita Presiden. Selain itu, RPJMD 2016-2021 juga harus terkait dengan kebijakan Masyarakat Ekonomi ASEAN

Ir. H. Abdul Hamid, Ketua DPRD Kabupaten Gresik

LAMONGAN: Moh. Zainuddin (koord), Thafhanul Fahri, Ainun Fachruddin, Dwi Pratiwi. BOJONEGORO: Sandi Suswondo, Imam Taufieq. TUBAN: Ahmad Juremi. GRESIK: Gilang Budi Raharja. Iklan/Langganan: 0857 3233 5005.


14 PASURUAN

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 21 MARET 2016

Bumi Pasuruan Nyatakan Perang dengan Narkoba

KILAS

Siapkan Lahan untuk Bangun Kantor BNN Kabupaten PASURUAN (BM) – Kasus narkoba di Indonesia sungguh sangat memprihatinkan. Bahkan, masyarakat dari semua status sosial yang jadi pengguna kenikmatan mengundang maut itu yang tak tertolong jiwanya. Sehingga, Presiden Jokowi memandang masalah narkoba itu sebagai hal serius untuk diberantas habis hingga ke akar-akarnya. Presiden juga meminta semua kepala daerah di seluruh Nusantara, ikut membantu dan bekerjasama dengan pihak kepolisian untuk memeranginya. Seperti yang dilakukan Pemkab Pasuruan. Sebagai wujud peduli, Bupati Pasuruan HM IrsyadYusuf diwakiliWakil Bupati H Riang Kulup Prayudha dalam

FOTO: BM / UMAR

PERANGI NARKOBA: Bupati Pasuruan HM Irsyad Yusuf dan Wabup H Riang Kulup Prayudha, menyatakan siap untuk memerangi narkoba di Bumi Pasuruan sesuai amanat Presiden Jokowi.

pertemuannya dengan BNN Jatim, secara tegas menyatakan pemkab menyiapkan lahan seluas 1 hektar untuk membangun Kantor BNN Kabupaten Pasuruan. Tujuannya, tak lain ikut peduli

dan bersinergi dengan semua pihak terutama BNN dalam menekan peredaran narkoba utamanya di Kabupaten Pasuruan. Sementara pertemuan dengan BNN Jatim yang dipimpin Kabid Pencegahan

dan Pemberdayaan AKBP Ria Damayanti itu, digelar di Pendapa Kabupaten Pasuruan Nyawiji NgestiWenganing Gusti di Jalan Alun-Alun Utara Kota Pasuruan. Dalam sambutannya,Wabup Pasuruan mengatakan sekarang ini peredaran narkoba telah merambah ke berbagai elemen masyarakat. Termasuk, juga pelajar mulai tingkat SMP, SMA hingga mahasiswa. Ironisnya lagi, peredaran narkona jenis sabu telah merambah pula hingga ke pelosok desa. Narkoba jenis sabu meski harganya mahal, bukan barang asing bagi semua kalangan. Mulai kuli bangunan, tukang ojek juga buruh tani. Maka dari itu, sebelum nar-

koba meracuni masyarakat Kabupaten Pasuruan, pemkab memandang perlu membentuk BNNK berikut fasilitas gedung yang segera diwujudkan. Sehingga, ada upaya dan tindakan dari semua pihak agar samasama memerangi narkoba. Terpisah, AKBP Ria Damayanti mengatakan dengan berdirinya BNNK nantinya, maka jumlahnya di Jatim terus bertambah. Sekarang ini, imbuh Ria jumlah BNNK sebanyak 16 unit dari 38 kota/kabupaten yang ada. “Sisanya diharapkan dapat terselesaikan hingga 2018, sehingga seluruh wilayah di Jatim ada wadah untuk koordinasi dalam rangka memberantas narkoba,” harapnya serius. (umr/kd/nov)

Wisata Budaya PJB Minim Inovasi dan Kreasi PASURUAN (BM) - Wisata budaya yang digeber di Kota Pasuruan, bakal masuk catatan Wisata Budaya Nasional. Wisata Budaya ‘Pasoeroean Jaman Bijen (PJB)’ pada Jumat (18/3) dan Sabtu (19/3), itu dihelat di halaman parkir GOR Kota Pasuruan. Acara itu digelar bersamaan dengan Hari Jadi Kota (HJK) Pasuruan ke-330. Harapan Walikota Pasuruan H Setyono wisata budaya itu memiliki daya tarik sehingga mampu menarik wisatawan Mancanegara datang ke kotanya. Walikota dalam sambutannya saat membuka acara berharap agar tahun mendatang acara bisa dikemas lebih baik lagi. Kali ini, walikota menilai kemasan acaranya masih terkesan monoton. Dibanding gelaran tahun lalu, kondisinya tidak jauh beda.

“Saya berharap tahun depan hingga tahun selanjutnya, supaya kemasan PJB selalu ada peningkatan. Artinya, setiap

tahun dibuat berbeda dan tentunya menarik,” harapnya. Sementara dalam acara kali ini, walikota didampingi Wakil

Walikota Raharto Teno Prasetyo. Keduanya, samasama didampingi istrinya. Tak ketinggalan, pejabat lain juga

FOTO: BM / UMAR

TAK KREATIF: Upacara pembukaan Wisata Budaya ‘Pasoeroean Jaman Bijen’ yang dinilai kurang greget. Tampak Walikota Pasuruan saat mencicipi jajanan khas.

hadir. Di antaranya Ketua DPRD H Ismail Hasani, Kapolres Pasuruan Kota AKBP Yong Ferridjon, Dandim 0819, Kajari dan Ketua Pengadilan Negeri. Dalam acara PJB itu juga didirikan stan-stan dari masingmasing dinas Pemkot Pasuruan. Setiap dinas mendirikan stan sesuai dengan tema PJB yaitu menata atau mengemaskan seperti pada jaman biyen (zaman dulu, red). Takhanyastansaja,tapipenjaga stan bergaya dengan gaya masa penjajahan dan era kerajaan. “PJB tahun ini sama dengan sebelumnya kesannya membosankan. Sebenarnya,dapatdikemasseperti di Kabupaten Jember dan Banyuwangi. Persiapannya kurang dan takadainovasi,”kritikKokoseorang wargaPerumBuguldenganmimik kecewa. (umr/kd/nov)

KEDIRI

FOTO: BM / ISTIMEWA

BONGKAR: Prosesi pembongkaran di makam Bagus, pelajar SMKN yang tewas diduga kuat dikeroyok lima teman sekolahnya hingga terluka

Agar prosesi lancar dan tak ada hal yang tak diinginkan, sejumlah petugas melakukan penjagaan dan memasang police line di areal pembongkaran. Terlebih, warga setempat ingin sekali melihat prosesi itu tapi tak diizinkan petugas. Informasi yang dihimpun, Bagus diduga jadi korban

penganiayaan yang dilakukan 5 orang teman sekolahnya. Kejadian itu berlangsung di tempat parkir sekolah SMKN Purwoasri pada 22 Januari lalu. Akibat pengeroyokan itu dagu, kepala dan dada korban mengalami luka memar. Korban sempat mendapat perawatan di RSUD Pare, kemudian dirujuk ke

RS Saiful Anwar (RSSA) Malang. Hingga akhirnya, Bagus dirujuk lagi ke RS Dr Soetomo Surabaya. Ada kabar, kematian Bagus Adi Wibowo itu diduga berlatar belakang asmara. Bagus dituding memacari mantan pacar seorang pelaku. Diketahui, satu dari 5 pelaku merupakan mantan pacar siswi yang belakangan dekat dengan Bagus. Diduga cemburu dan sakit hati, kemudian pelaku mengajak teman-temannya untuk mengeroyok Bagus untuk menumpahkan kekesalannya. Sebelum meninggal, Bagus sempat mengungkapkan dirinya telah dikeroyok 5 temannya di tempat parkir sekolah. “Korban dipancing seorang pelaku untuk datang ke tempat parkir. Di lokasi itu ternyata sudah menunggu pelaku lain hingga terjadi pengeroyokan itu,” ujar sumber yang meminta iden-

titasnya tak dikorankan. Ironisnya, melihat kondisi luka Bagus yang cukup parah, diduga korban tidak hanya dianiaya dengan tangan kosong. Kasus pengeroyokan yang menimpa Bagus, ternyata telah dilaporkan orangtua korban ke Polres Kediri pada 27 Februari lalu. Petugas kepolisian tampaknya berhati-hati dalam menangani perkara penganiayaan yang melibatkan pelaku yang semuanya masih di bawah umur. Sehingga sejauh ini masih belum menetapkan pelaku pengeroyokan tersebut. Terpisah, Kasubbag Humas Polres Kediri AKP Bowo Wicaksono saat dikonfirmasi menjelaskan kasus penganiayaan pelajar SMK itu saat ini masih dalam penyelidikan. Penjelasan senada juga dikatakan Kasat Reskrim Polres Kediri AKP Aldi Sulaeman saat dikonfirmasi. (syo/bud/nov)

Jagung Ikut Resmikan Rumdis Kajari dalam Lawatannya

PERWAKILAN

yang dilakukan kapolres. Yusuf Anggy menambahkan sebelum acara orientasi dan pembinaan dilakukan, seluruh anggota mulai dari perwira, bintara, PNS hingga para kapolsek lebih dulu mengikuti olahraga. Mulai senam aerobik, poco-poco dan juga lari mengelilingi mapolres. Usai olahraga semua Bintara Remaja diminta kumpul di halaman mapolres untuk mengikuti arahan kapolres. Kapolres Soetijono meminta mereka maju ke depan guna menjalani orientasi. Sesekali mereka diminta berjalan jongkok lengkap dengan ransel, lalu merangkak layaknya menjalani masa pendidikan. Sebagai acara puncak, kapolres meminta satu persatu Bintara Remaja untuk jongkok di depannya. Selanjutnya, satu per satu mereka diguyur air kembang. “Untuk pengenalan lingkungan Polres Pasuruan, para Bintara Remaja itu mendapat tugas mencari tanda tangan sebanyak-banyaknya dari semua anggota untuk memupuk rasa kebersamaan,” pungkas Yusuf Anggy. (kd/umr/nov)

FOTO: BM/UMAR

ORIENTASI: Dalam kegiatan orientasi dan pembinaan yang dilakukan Bintara Remaja di Polres Pasuruan, salah satunya diminta merayap hingga diguyur air kembang sebagai tradisi.

www.beritametro.co.id

Diduga Dikeroyok 5 Teman Sekolahnya karena Sakit Hati

KEDIRI (BM) – Jaksa Agung (Jagung) M Prasteyo dijadwalkan meresmikan kantor baru kejaksaan yang ada di wilayah Jatim, Senin (21/ 3), atau hari ini. Jagung ikut meresmikan rumah dinas (rumdis) Kepala Kejari (Kajari) Kediri yang berlokasi di Jalan Raung. Sekadar diketahui, rumdis kajari itu direnovasi memakai anggaran hibah dari Pemkot Kediri yang nilainya mencapai ratusan juta rupiah. Kabag Umum Pemkot Kediri Wahyu membenarkan adanya dana hibah tersebut. “Benar, pemkot memberikan dana hibah ke Kejari Kota Kediri,” ungkapnya saat

PASURUAN (BM) – Meski lulus pendidikan di Sekolah Polisi Negara (SPN) Mojokerto, tak berarti langsung diterima sebagai anggota biasa di Polres Pasuruan. Syaratnya, para Bintara Remaja wajib ikuti pembinaan dan orientasi. Kegiatan orientasi itu, layaknya ospek dalam penerimaan siswa atau mahasiswa baru. Orientasi yang tak sampai satu jam itu diikuti 21 Bintara Remaja sehingga nantinya mereka menjadi polisi yang matang dan professional. “Masing-masing Bintara Remaja ini usai lulus pendidikan, lalu proses penempatan. Sebanyak 21 Bintara Remaja ditempatkan di Polres Pasuruan harus menjalani pembinaan dan orientasi dulu,” kata Kasubbag Humas AKP Yusuf Anggy saat mendampingi Kapolres AKBP Soelistijono SIK. Kegiatan orientasi itu, pertama kali yang dilakukan belasan Bintara Remaja itu adalah memperkenalkan diri dihadapam para seniorseniornya. Usai acara, satu persatu personel mengikuti prosesi siraman air kembang

berita metro

Makam Pelajar SMKN Dibongkar untuk Ungkap Penyebab Kematiannya

KEDIRI (BM) – Untuk menguak penyebab kematian Bagus Adi Wibowo (16), pelajar kelas 1 SMKN Purwoasri di Desa Kedungmalang Kecamatan Papar Kabupaten Kediri, Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jatim, terpaksa membongkar makam Bagus. Pembongkaran makam itu dilakukan pada Minggu (20/3). Diduga kuat, kematian Bagus karena tidak wajar akibat dikeroyok teman-temannya. Meski sempat dilarikan dan dirawat di RS Dr Soetomo Surabaya pada Kamis (17/3), nyawa remaja ini tak tertolong karena terluka parah. Sementara itu, dalam proses pembongkaran makam Bagus di TPU Desa Kedungmalang, terlihat keluarga korban ikut mendampingi. Polisi terpaksa membongkar makam Bagus guna keperluan otopsi yang dipimpin dr Tutik dari RS Bhayangkara Kota Kediri.

Bintara Remaja Wajib Ikuti Orientasi

dihubungi melalui selularnya, Minggu (20/3). Ditambahkan dia, beberapa waktu lalu memang pihaknya didatangi pihak Kejari Kediri pada Selasa (1/3), ke Bagian Umum untuk berkoordinasi mengenai kedatangan Jaksa Agung yang akan meresmikan rumdis kajari. “Memang kami didatangi pihak kejaksaan untuk berkordinasi soal kedatang Jagung,” kata Wahyu. Terpisah, Bagus Alit Plt Kadis DPPKAD Kota Kediri membenarkan dengan hibah yang diberikan untuk kejaksaan tersebut. “Pemkot Kediri sudah menganggarkan dalam APBD 2015 lalu. Untuk nilainya, saya tidak tahu dan

FOTO: BM/BUDI ARYA

SATU PAKET: Rumdis Kajari Kediri yang juga akan diresmikan Jagung, dalam lawatannya meresmikan kantor baru kejaksaan di wilayah Jatim.

lebih detailnya bisa ditanyakan Kepala Dinas PU,” terangnya melalui selularnya, Minggu (20/3). Sekadar diketahui, dijad-

walkan Jagung akan tiba di Kota Kediri, Senin. Rencananya, Jagung juga meresmikan 8 gedung baru kejaksaan di Jatim. Di antaranya Kejari

Pamekasan, Bangil, Lumajang, Sumenep, Trenggalek, Ponorogo, Bangkalan, dan gedung barang bukti Situbondo serta rumdis Kajari Kediri. (bud/nov)

Ratusan Personel Amankan Kedatangan Jagung KEDIRI (BM) - Setidaknya 145 personel Polresta Kediri diterjunkan dalam rangka pengamanan orang nomor satu di Kejaksaan Agung yang direncanakan Minggu (20/3), malam tiba di Kota Kediri. Dijadwalkan Jaksa Agung HM Prasetyo juga akan menggelar pertemuan dengan sejumlah tokoh di Kediri dan sekitarnya yang dikemas dalam ajang reuni dan silahturahmi. Tentang aksi demo, terkait kehadiran Jagung, Kabag Humas Polresta Kediri AKP Anwar Iskandar memastikan tidak ada aksi apa pun. “Kami belum menerima surat pemberitahuan dan yang pasti sebanyak 145 personel yang diterjunkan dalam pengamanan kedatangan Jagung tersebut,” jelas Anwar. Diketahui, sesuai jadwal Jagung HM Prasetyo kunjungi Kejari Kediri pada Senin (21/3), atau hari ini. Di sisi lain, nama Jagung tidak asing lagi di kalangan warga Kota Kediri. Mengingat pria kelahiran Tuban itu pernah menjabat Kajari Kediri pada periode 1994–1995. Selain agenda peresmian, juga adanya agenda serah terima jabatan Kajari Kediri Hj Amiek Mulandari yang telah 3 tahun menjabat sejak September 2013, akan menduduki jabatan baru sebagai Jaksa Muda Bidang Pengawasan di Kejaksaan Agung (Kejagung). Sementara, dikatakan Kasi Intel Kejari Kota Kediri Dody Boedi Rahardjo SH, Jaksa Agung juga dijadwalkan akan menggelar pertemuan dengan 9 kajari termasuk Kajari Kota Kediri dan Ngasem. (bud/nov)

Warga Bekuk Pelaku Pembobolan KEDIRI (BM) – Seorang pelaku pembobolan toko kena batunya. Gagal beraksi malah masuk bui akibat kepergok warga. Kejadian Sabtu (19/3), malam itu, sempat menggegerkan warga Desa Bendo Kecamatan Pare Kabupaten Kediri. Sementara itu, Kapolsek Pare AKP Saiful Alam melalui Kasi Humas Aiptu Lilis Budiarti mengatakan pelaku yang ditangkap warga itu bernama Sunaryo (48), warga Kelurahan Bulak Banteng Kecamatan Kenjeran Surabaya. “Pelaku saat ini masih kita periksa untuk mengembangkan kasusnya,” jelas Aiptu Lilis. Lilis menjelaskan kronologis kejadian kasus tersebut. Bermula saat Sunaryo bersama dua temannya berinisial ZM dan SO berencana membobol toko di pasar Bendo. Ketiga pelaku ini masuk ke toko dengan cara melubangi tembok toko menggunakan bor tangan dan linggis. “Pelaku membawa peralatan lengkap karena telah direncanakan matang,” paparnya. Pelaku akhirnya berhasil masuk toko dan secepatnya mengacak-acak toko pracangan. Namun, tak lama kemudian pelaku kelabakan karena tidak menemukan barang berharga maupun uang. Lalu, pelaku sepakat keluar dan bermasud mencari sasaran lain. Apesnya, pelaku akshirnya kepergok seorang warga setempat. Mengetahui aksi itu Apin langsung berteriak maling hingga seorang pelaku tertangkap tangan. (tbn/bud/nov)

Pasuruan: H Umar Wirohadi (kabiro), Abdul Kadir Jaelani, Wahyudi. Iklan/Langganan : 081 336 484 057 Kediri: Kediri Raya: Budi Arya Iklan/Langganan : 081 335 017 333


P R O B O L I N G G O 15

berita metro www.beritametro.co.id

SENIN, 21 MARET 2016

Warga Keluhkan Pabrik Pengolah Limbah

Lapor Anggota DPR RI, Disarankan Bikin Laporan Tertulis PROBOLINGGO (BM) – Sejumlah warga menyampaikan keluhan pada anggota DPR RI, Habib Hadi di kediamannya Kota Probolinggo, terkait pabrik pengolah limbah yang berlokasi di perbatasan Kedungasem dan Kelurahan Sumbertaman, Kec Wonoasih, Kota Probolinggo. Warga mengeluh karena pabrik pengolah oli bekas itu menebarkan aroma pekat yang mengganggu pernapasan. Bahkan warga juga mengeluh, meski sudah disidak oleh DPRD Kota Probolinggo serta beberapa instansi terkait, ternyata tidak membawa perubahan apa-apa. “Kami menyambut positif laporan warga ini. Dan saya sudah lama mendengar beroperasinya pabrik pengolah limbah ini,” kata Habib Hadi.

dak ada perubahan. Bahkan Hamid Rusdi, anggota Komisi C DPRD Kota Probolinggo yang biasanya vokal, juga merasa keheranan usai melakukan sidak beberapa waktu lalu. “Baunya tidak ada. Saya tidak tahu baunya benar-benar hilang, atau baunya hilang karena kami datang ke sini,” katanya. Sementara Agus Ali Andhika, pegiat Lembaga Perlindungan Konsumen (LPK) mempertanyakan pada pemerintah, mengapa pabrik pengolah limbah bisa didirikan di tengah pemukiman padat penduduk. “Kami akan mengawal sejauhmana masyarakatdirugikan.Bilaperlukami akan bersurat kepada Presiden RI untuk meninjau ulang izin yang sudah dikeluarkan oleh Pemkot Probolinggo,” katanya. (yus/azt)

FOTO : BM/YUSRON

DIKELUHKAN: Pabrik pengolah limbah di perbatasan Kedungasem dan Kelurahan Sumbertaman, Kec Wonoasih, Kota Probolinggo yang dikeluhkan warga. Pabrik dituding menebarkan aroma pekat yang mengganggu pernapasan.

Habib pun berjanji akan membawa permasalahan ini ke KomisiVII sambil menyarankan agar warga agar membuat lapo-

ran tertulis, dan disampaikan ke Ketua DPR RI di Jakarta. Menurut warga, keluhan sebelumnya sudah disampaikan

pada PT Berdikari Jaya Bersama selaku pengelola pabrik. juga pada BLH dan DPRD Kota Probolinggo. Namun tetap saja ti-

Siswa Ikuti Try Out UNBK di Ponpes Annur PROBOLINGGO (BM) - Ratusan siswa SMA/SMK mengikuti try out Ujian Nasional Berbasis Kompetensi (UNBK) 2016 di Ponpes Annur, Kelurahan Sumbertaman, Kecamatan Wonoasih, Kota Probolinggo. Pengasuh Ponpes Annur, KH Mahfudz mengatakan, peserta try out tersebut dari kalangan SMA dan SMK negeri maupun swasta. “Yang ikut ada yang dari Kota dan Kabupaten Probolinggo,” kata KH Mahfudz, Minggu (20/3). Menurut ia, para peserta sebelumnya sudah mendapat pengumuman dari panitia try out UNBK. Dampaknya, panitia penyelenggara sampai kewalahan menerima pendaftaran secara

online tersebut. “Alhamdulillah, panitia yang awalnya menyediakan 800 kursi, ternyata peminatnya banyak sehingga menjadi 1.000 kursi,” lanjut pengasuh Ponpes Annur tersebut. Selain itu, masih menurut KH Mahfudz, soal yang disediakan oleh panitia ada tiga macam. “Yang mengoreksi ini langsung tim khusus, jadi untuk menghindari kecemburuan sosial bagi peserta,” lanjutnya. Sebab, disediakan hadiah bagi peserta try out yang mendapat nilai tertinggi, berupa uang tunai Rp 2 juta. “Hadiah pembinaan berupa uang Rp 2 juta ini dari pihak panitia,” ungkapnya. Sementara itu, Ketua DPD

Hanura Jatim, Kelana Aprilianto di lokasi mengaku, digelarnya try out akbar tersebut, sebagai bentuk kepedulian partai Hanura Jawa Timur terhadap dunia pendidikan. “Apalagi menjelang UNBK ini. Supaya nanti kalau mengerjakan UN di sekolah, biar tidak kebingungan,” jelasnya. Kelana Aprilianto juga berharap, agar para siswa nanti mempunyai spirit dan semangat dalam mengerjakan ujian. “Ini sebagai motivasi, karena anak-anak muda ini merupakan penerus bangsa,” bebernya. Lebih lanjut dikatakan Kelana, try out UNBK ini bakal digelar di empat daerah lain, yaitu Sidoarjo, Mojokerto, Bojonegoro dan Jombang.

FOTO : BM/SAIFULLAH

SERIUS: Ratusan siswa SMA/SMK tampak serius mengerjakan soal try out UNKB yang digelar di Ponpes Annur, Sumbertaman, Kec Wonoasih, Kota Probolinggo.

“Probolinggo sudah dilakukan, dan yang tidak mendapat

hadiah, jangan sampai putus asa,” tutup Kelana. (sip/azt)

Kita usaha dengan ikhtiar dan spiritual. Serta memberikan pembekalan pada mereka Khususnya putraputri warga NU (Nahdlatul Ulama),” TAUFIQ KETUA PC GP ANSOR KOTA KRAKSAAN FOTO : BM/SAIFULLAH

Jelang UNBK, Gelar Istighotsah Akbar PROBOLINGGO (BM) – Ribuan siswa di Kabupaten Probolinggo akan mengikuti istighotsah yang digelar di tiga masjid di Kabupaten Probolinggo. Istighosah yang digelar oleh PC GP Ansor Kota Kraksaan itu rencananya bakal dimulai pada 25-26 Maret mendatang, untuk menyambut Ujian Nasional Berbasis Kompetensi (UNBK) 2016. Tiga Masjid yang jadi tempat istghosah akbar ini, yaitu Majid Besar Baiturahman Kecamatan Maron, Masjid Annur PJB Kecamatan Paiton, serta terkahir di Masjid Ar- Raudlah Kota Kraksaan. Ketua PC GP Ansor Kota Kraksaan Taufiq mengaku, istighotsah yang digelar oleh Ansor Kota Kraksaan itu sebagai bentuk kepedulian Ansor terhadap dunia pendidikan. “Apalagi, saat menjelang UNBK ini para siswa betul-betul berjuang agar bisa mengerjakan ujian semaksimal mungkin,” kata Taufiq. Dalam istighosah itu, pihak Ansor Kota Kraksaan bakal mendatangkan Gus Ali Mustofa dari Malang sebagai pemandu acara. “Ini sebagai dakwah, serta syiar Islam untuk lebih memberikan pemahaman awal terhadap amaliah-amaliahnya,” kata Taufiq, Minggu (20/3) kemarin. Sebab, masih menurut mantan ajudan Bupati Probolinggo Hasan Aminuddin di tahun 2011 ini, momentum UNBK sangat penting untuk menuju perguruan tinggi. “Kita usaha dengan ikhtiar dan spiritual. Serta memberikan pembekalan pada mereka Khususnya putra-putri warga NU (Nahdlatul Ulama),”ungkapnya. (sip/azt)

TIMUR RAYA

berita metro www.beritametro.co.id

SITUBONDO l BONDOWOSO l LUMAJANG

Desa Wisata Kebangsaan Sepi Pengunjung Sejak Diresmikan, Hanya Dikunjungi Satu Rombongan SITUBONDO (BM) – Desa Wisata Kebangsaan diWonorejo, Kabupaten Situbondo, yang diresmikan 2 Mei 2015 lalu, kini sepi pengunjung, sebagaimana diungkapkan oleh tokoh desa setempat. “Sejak diresmikan sampai sekarang, yang saya tahu hanya ada satu rombongan wisatawan datang berkunjung. Namun rombongan wisatawan asal luar kota itu mengaku kecewa karena hanya melihat kuburan di sini,” ujar Ketua Nelayan Cipta Bahari Desa Wonorejo, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo, Salim, Sabtu (19/3). Desa Wisata Kebangsaan di Wonorejo hendak menampilkan kerukunan masyarakatnya yang terdiri dari beberapa agama. Meskipun demikian, masyarakat di desa itu hidup bersama tanpa ada konflik. Salim mengatakan, Pemkab Situbondo mempersiapkan promosi Desa Wisata Kebangsaan

Ingatkan Pemkab Tak Beli Mobil Dinas

APBD itu hanya berisi foto Bupati DadangWigiarto. Sedangkan dari puluhan kios yang diproyeksikan melayani kebutuhan wisatawan sampai sekarang tampak dua kios yang buka, yang lainnya tidak berfungsi,” katanya. Sejumlah warga desa setempat, lanjut Salim, sebenarnya pada waktu itu menyambut antusias pengembangan desanya menjadi tempat wisata kebangsaan. Namun ia kecewa karena beberapa infrastruktur yang dibangun mulai tidak terawat, salah satunya termasuk lampu MuseFOTO : ISTIEMEWA umKebangsaansudahlamamati. SEPI: Desa Wisata Kebangsaan di Wonorejo, Kabupaten Situbondo, Sementara Sekretaris Daerah yang diresmikan 2 Mei 2015 lalu, terlihat sepi pengunjung. Situbondo Syaifullah mengapada waktu itu sangat luar biasa. berapa infrastruktur pendukung takan, untuk tindak lanjut peBupati Dadang Wigiarto yang di Desa Wonorejo, namun hing- ngembangan Desa Wisata meresmikan objek itu menjelas- ga kini belum ada tindak lanjut Kebangsaan itu seharusnya kan bahwa diharapkan wisata terhadap nasib desa yang ber- masyarakat sendiri yang meninkebangsaan menjadi penyangga dekatan dengan wilayah Ba- daklanjuti dan menjaganya. Taman Nasional Baluran. nyuwangi itu. Karena Pemkab Situbondo, saat Menurut Salim, Pemkab Situ“Museum kebangsaan yang ini fokus untuk pengembangan bondo telah membangun be- dibangun menggunakan dana tempat wisata lainnya. (ant/azt)

SITUBONDO (BM) – Fraksi PDIP DPRD Kabupaten Situbondo, mengingatkan Pemkab Situbondo agar tidak membeli mobil dinas (Mobdin) untuk perorangan, dan pembangunan gedung sesuai evaluasi dari Gubernur Jatim, Soekarwo dalam APBD 2016. “Dalam hasil evaluasi Gubernur Jatim sudah jelas bahwa Pemkab Situbondo dilarang membeli mobil dinas perorangan. Gubernur menyarankan anggaran itu lebih bagus dipergunakan pelayanan publik,” ujar Ketua Fraksi PDI-P DPRD Situbondo, Narwiyoto, Minggu (20/3). Ia mengatakan hal itu terkait Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA PPAS) yang diserahkan oleh Pemeritah Kabupaten Situbondo ke DPRD. Didalamnya sejumlah SKPD menganggarkan pengadaaan kendaraan dinas perorangan serta pembangunan gedung kantor. Menurut Narwiyanto, larangan pengadaan kendaraan dinas itu tertera pada Keputusan Gubernur Jatim Nomor 188/148.K/KPTS/013/ 2015, tanggal 14 Desember 2015, tentang Hasil Evaluasi Raperda Kabupaten Situbondo tentang APBD 2016 dan Rancangan Peraturan Bupati

40 Pejabat Ikuti Diklat Kepemimpinan IV LUMAJANG (BM) - Wakil Bupati (Wabup) Lumajang, Dr Buntaran S membuka Diklat Kepemimpinan (Diklatpim) tingkat IV angkatan 95 tahun 2016, di Kantor Diklat setempat, Selasa (15/2) lalu. Diklat yang berlangsung selama 97 hari ini diikuti sebanyak 40 orang pejabat eselon IV. Buntaran mengatakan, untuk mewujudkan penyelenggaraanpemerintahan yangbaik, maka butuh peran pemerintah atau birokrasi yang mampu sebagaistabilisator,katalisator,inovator, serta fasilitator dalam mePERWAKILAN

FOTO : BM/SENTONO P

BUKA : Wakil Bupati (Wabup) Lumajang, Dr Buntaran S saat membuka Diklat Kepemimpinan (Diklatpim) tingkat IV.

nyongsong perubahan tersebut. “Juga diperlukan para penye-

lenggaranegaraataupemerintah yangbersih,kepemimpinankuat,

danmemilikikomitmen,”katanya. Kondisi tersebut, lanjut Buntaran merupakan prasyarat utama yang harus dimiliki oleh tiap aparatur dan pejabat pada semua tingkatan, atau eselonisasi di lingkungan pemerintahan termasuk para pejabat struktural eselon IV. “Diklat kali juga untuk meningkatkan kualitas sumber daya aparatur baik dari teknis subtatif atau fungsional, perilaku, pengetahuan, kemampuan, dan keterampilan dalam kepemimpinan,” ungkapnya. Buntaran juga mengatakan, menjadi pemimpin dalam se-

buah birokrasi, diperlukan profesionalitas yang dilandasi kepemimpinan perubahan yang memilikin beberapa karakter utama. “Di antaranya mampu menjadi teladan, memiliki etika dan moral, serta integritas yang baik dan kuat,” ujarnya. Dia berharap kepada semua SKPD, untuk mengikuti diklat ini denganbaiksebagaipenempadiri sertakosentrasipenuh.Sehingga hasil dari diklat mampu mewujudkanpemimpin yangmemiliki kemampuan dalam berkompetensi dan dan terampil menjalankantugasjabatan. (adv/pri)

Situbondo tentang Penjabaran APBD 2016 pada poin V nomor 6. Menurut Ketua DPC PDI-P Situbondo itu, hasil evaluasi Gubernur Jatim juga menjelaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Situbondo dilarang menganggarkan pembangunan gedung kantor. “Saya hitung-hitung beberapa SKPD yang menganggarkan pengadaan kendaraan dinas roda dua maupun roda empat yang jumlahnya sampai Rp 4 miliar, dan pembangunan gedung kantor yang masuk dalam Rancangan APBD 2016 yang jumlahnya juga miliaran rupiah,” katanya. Dari hasil evaluasi Rancangan APBD 2016 itu, lanjut Narwiyoto, Pj Bupati Situbondo Zainal Muhtadien pada tanggal 14 Januari 2016 telah mengirim surat kepada beberapa SKPD agar tidak merealisasikan pengadaaan kendaraan dinas dan mengubah kegiataan pengadaan kendaraan dinas pada kegiatan palayanan untuk masyarakat. “Saya juga mendapatkan surat tembusan itu, dan yang saya baca hanya ada satu SKPD yang diperbolehkan merealisasikan pengadaan mobil box, yaitu Dinas perindustrian perdagangan dan ESDM karena untuk operasional di lapangan,” ujarnya. (ant/azt)

iklan K E H I L A N G A N STNK N 3931 WW, NK 144814, NM 1143249, A/N WIWIN PUJIHARI LESTARI

STNK N 5116 UB, NK 171970, NM 441383, A/N PT BPR SENTRAL ARTA ASIA

STNK N 5477 YK , NK 623564, NM 623461, A/N FRANSISCUS XAVERIUSKOENADI

STNK N 1205 YH, NK 002508, NM 53135, A/N MARLES

STNK N 4818 ZB, NK 1034620, NM 034660, A/N NUR QODIN

STNK N 2673 YQ, NK 178639, NM 1176588, A/N WINDA VAROHMA LAILI YUNITA STNK N 5532 ZS, NK 042511, NM 1042484, A/N SURATUN

STNK N 4698 JL, NK 513009, NM 1508465, A/N MUNAWAR

STNK N 3603 ZR, NK 274613, NM 2268816, A/N SUCIPTO

STNK N 4722 YK, NK 104012, NM 800289, A/N MAT HARIANTO

STNK N 4388 ZZ, NK 727732, NM 1721098, A/N ABDUL ROHIM

STNK N 5164 YS, NK 715823, NM 716303, A/N NURIKA PINANDITA WINDA P

Probolinggo: Yusron Fuadi (koord), Saipul, Iklan/Langganan: 081 336 373 699; Situbondo: Edy Sudibyo (koord), Edo Firman, Abdul Hakim; Bondowoso: Bambang; Lumajang: Santono Priambodo, Fitroh; Iklan/Langganan: 081 249 455 05


16 SENIN, 21 MARET 2016

www.beritametro.co.id

kilas

FOTO:BM/HADI

Ketua Karang Taruna Terpilih Siap Dukung Program Pemkab Sidoarjo SIDOARJO (BM)– Usai terpilih sebagai Ketua KarangTaruna Kabupaten Sidoarjo, Imam Safi’i menyatakan akan mendukung program-program Pemkab Sidoarjo. Hal itu disampaikannya saat menghadiri Temu Karya Daerah (TKD) Karang Taruna Kabupaten Sidoarjo periode 2016-2021 di Pendapa DeltaWibawa. “Sebagai organisasi kepemudaan yang berada di bawah naungan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo. Kami siap mendukung dan mengawal program-program pembangunan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo,” papar Imam Safi’i, Sabtu (19/3). Dia mengatakan bahwa dalam Peraturan Menteri Sosial Republik Indonesia (Permensos RI) Nomor 23 Tahun 2013 pasal 8, Karang Taruna bersama pemerintah mempunyai tugas memberikan pembinaan generasi muda dan menyelenggarakan kesejahteraan sosial. “Sebagaimana tupoksi kami, tidak ada alasan bagi kami untuk tidak mendukung program-program Pemkab Sidoarjo,” sambungnya. Imam menegaskan bahwa Karang Taruna juga mempunyai tugasmencegahtimbulnyamasalahkesejahteraansosial,khususnya bagi generasi muda. Oleh karena itu, organisasi kepemudaan ini memiliki tugas untuk meningkatkan usaha ekonomi produktif. “KarangTaruna juga mempunyai tugas untuk meningkatkan usaha ekonomi produktif bagi masyarakat dan anak-anak muda di Kabupaten Sidoarjo, terutama bagi mereka yang putus sekolah,” pungkasnya. (kbs/sab)

DIAWASI: Salah satu pedagang kaki lima bermobil yang siap pergi diawasi aparat gabungan dari wilayah Kecamatan Kota Sidoarjo, Minggu (20/3).

SIDOARJO (BM) - Warga Taman Pinang Indah kembali bergejolak dengan Pedagang Kaki Lima (bermobil), Pasalnya, warga yang sudah mengimbau sejak awal kepada pedagang untuk tidak berjualan lagi di area sepanjang jalan umum tersebut masih saja tak digubris. Sehingga menimbulkan kemarahan warga dengan menutup akses jalan sepanjang taman Pinang Indah, Kecamatan Kota Sidoarjo. Sejak, Sabtu (19/3) siang warga mulai menutup akses jalan tersebut hingga Minggu (20/3) warga Taman Pinang Indah terlihat berjaga-jaga di sepanjang jalan tersebut. Namun hal itu terhenti saat Satuan Polisi Pamong Praja beserta Jajaran samping Polsek Kota dan TNI tiba di lokasi, akhirnya akses jalan tersebut dibuka.

Sedangkan beberapa PKL juga sudah mulai berkemas dan pindah ke arah selatan. Sejatinya, tempat tersebut dilarang untuk akses pedagang. Mengingat, akses jalan tersebut merupakan akses jalan umum yang tidak diperkenankan untuk berdagang. Sehingga dengan adanya PKL membuat jalanan macet total. Di samping itu, Konflik ini sejatinya sudah dimediasi oleh tataran DPRD Kabupaten Sidoarjo. Hal itu sesuai dengan surat rekomendasi yang disetujui oleh Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo tanggal 5 juni 2015 dan juga surat Bupati tanggal 18 Agustus 2015, terkait dengan bahwa sepanjang jalur Taman Pinang Indah Pedagang Kaki Lima tidak diperkenankan untuk berjualan. Hingga batas waktu yang belum bisa ditentukan.

Namun hal ini seolah tak menemukan titik temu. Di satu sisi, akses tersebut dilarang untuk berjualan. Sehingga warga menginginkan agar PKL tidak berjualan lagi di sepanjang jalan tersbut. Namun di sisi lain, pedagang juga tidak memiliki tempat untuk berdagang. Sehingga hal itu dimanfaatkan oleh pedagang kaki lima yang menggunakan sarana mobil. ”Kita kesal, karena ini sudah dilarang sebelumnya. Lagian akses jalan ini sudah tidak boleh dipakai berjualan,” ungkap salah satu warga yang enggan disebutkan namanya. Dengan keberadaan PKL ini, lanjutnya membuat sepanjang jalanan macet dan terkihat kotor serta kumuh. Selain itu, PKL yang berjualan dengan menggunakan

sarana mobil ini sebenarnya bukan warga asli Sidoarjo. ”Sebagian besar memang banyak warga dari luar Sidoarjo. Saya harap para PKL ini bisa sadar diri untuk bisa segera pindah dari lokasi berjualan sekarang,” tegasnya. Sementara, Kades Lemah Putro, Yuni Asmabudi mengungkapkan bahwa warga lemah putro dan banjarejo sepakat menolak adanya PKL (bermobil). sehingga pihaknya meminta pemerintah dan perugas keamanan untuk menindak lanjuti keputusan warga tersebut. Hingga pukul 12.00WIB, Minggu (20/3) warga masih terlihat berjaga-jaga di lokasi. Warga mengharapkan ada solusi positif dari pemerintah Kabupaten terkait keberadaan PKL bermobil. (adi/sab)

SIDOARJO (BM)- Maraknya pendirian Rumah Pemotongan Hewan (RPH) ilegal yang ada di wilayah Sidoarjo tak membuat para pelaku jera. Pasalnya, meski kerap dilakukan razia, setelah itu pasti bermunculan lagi. Bahkan terakhir kali penggerebekan, penyembelihan sapi betina produktif juga dilakukan. Kabid Peternakan, Bambang Erwanto membenarkan bahwa di Sidoarjo masih rentan dengan penyalahgunaan penyembelihan sapi. Padahal, pemerintah sudah menyiapkan tempat pemotongan hewan resmi, namun pemotongan liar pun masih saja terjadi. Sebagaimana dijelaskan dalam UU No 41 tahun 2014 tentang Peternakan. ”Pemerintah kan sudah nyiapkan tempat pemotongan sendiri. Tapi di lapangan masih saja terjadi,” ungkap Bambang, Minggu (20/3). Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa terakhir, pihaknya dari Dinas Pertanian, Perkebunan dan Peternakan bersama petugas jajaran samping Polsek Krian dan Kecamatan Krian menggerebek sebuah tempat pemotongan hewan ilegal, tepatnya di desa Klagen dan desa Katerungan,

FOTO:BM/HADI

RPH Ilegal Sidoarjo Masih Bermunculan

BARANG BUKTI: Salah satu sapi yang belum dipotong, diamankan sebagai barang bukti.

Kecamatan Krian, Selasa (15/3) malam. Dari hasil penggerebekan itu petugas mengamankan beberapa potongan sapi yang sudah disembelih maupun masih utuh. Di desa Klagen, petugas mendapati 2 ekor sapi betina produktif milik H Ja’i. Sedangkan di Desa Katerungan Petugas juga mendapati 6 ekor sapi betina produktif yang sudah dipotong milik H Najib. Sedan-

gkan 7 ekor sapi belum dilakukan pemotongan (utuh). ”Sekarang masih diperiksa pihak kepolisian Polsek setempat. Barang bukti semuanya diamankan. Hingga tulang gigi dan alat reproduksinya juga diamankan. Dan tempatnya juga sudah dilakukan penyegelan,” jelasnya. Menurutnya, ada dua pelanggaran

yang dilakukan oleh pelaku. Yakni terkait undang-undang peternakan dan undangundang lingkungan. Sebelum itu, pihaknya sudah mengantisipasi adanya RPH Ilegal di wilayah Sidoarjo. Yakni dengan melakukan koordinasi dengan pihak jagal. Karena pemerintah sendiri sudah menyediakan tempat yang resmi. Sehingga pihak jagal tidak perlu lagi kejar-kejaran dengan petugas. Saat ditanya, faktor yang mempengaruhi banyaknya penyembelihan liar di Sidoarjo apakah dipengaruhi atas penutupan RPH Ngelom di wilayah Taman beberapa bulan yang lalu, Bambang menegaskan tidak. Alasannya, tempat yang sudah disediakan pemerintah sudah bisa dikatakan strategis. ”Tidak ada hubungannya dengan Penutupan RPH Ngelom. Kita kan sudah komunikasikan kepada mereka. Dan tempat pun juga kami sediakan di Krian. Tapi mereka masih saja melakukan pelanggaran,” tegasnya. Meski sudah dilakukan penggerebekan di wilayah Krian, tidak menutup kemungkinan di wilayah lainnya juga terjadi hal yang sama. (adi/sab)

SIDOARJO (BM) – Bupati Sidoarjo secara resmi membuka kegiatan Prakonferensi Cabang (konfercab) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) XXV dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) XXIV di Pendopo Kabupaten Sidoarjo. Prakonfercab IPNU dan IPPNU yang dikemas dalam bentuk kegiatan Festival Paduan Suara, Pemilihan Gus dan Ning Sidoarjo itu diapresiasi oleh Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah. ”Saya yakin IPNU– IPPNU Sidoarjo utamanya kader-kadernya mampu menghadapi tantangan kedepan yang semakin berat. Dengan terbiasa berkegiatan yang positif dan memberikan manfaat ke masyarakat dan bangsa,” ujarnya, Minggu (20/3).

ISTIMEWA

Bupati Sidoarjo Buka Prakonfercab IPNU-IPPNU

BERI WEJANGAN: Bupati Sidoarjo Saiful Ilah saat memberikan wejangan pada pembukaan Prakonfercab IPNU dan IPPNU di Pendopo Sidoarjo, Minggu (20/3).

Lebih lanjut, Saiful Ilah menyampaikan agar para kader

IPNU–IPPNU menjadi kader yang mampu menjadi pemim-

pin Kabupaten Sidoarjo di masa yang akan datang.

”Kader IPNU-IPPNU tak hanya pintertapi harus juga bener dan kober. Percuma kalau hanya pinter tapi ndak bener, Percuma juga pinter dan bener tapi gak Kober,” sarannya. Agenda Prakonfercab IPNUIPPNU ini selain menggelar festival paduan suara dan pemilihan Gus & Ning Sidoarjo juga sebelumnya telah menggelar kegiatan “Speech Contest” Bahasa Inggris dan Bahasa Arab. Setelah Prakonfercab dilaksanakan, para kader dan pengurus IPNU-IPPNU akan menggelar Konferensi Cabang (Konfercab) sekitar Mei 2016. Konfercab itu sendiri dilaksanakan untuk memilih pucuk pimpinan IPNUIPPNU Kabupaten Sidoarjo periode berikutnya. (sdn/sab)

FOTO:BM/YUNUS

Warga Perum TPI Bergejolak Lagi DONOR: Beberapa peserta yang sedang mendonorkan darahnya, dalam bhakti sosial yang diselenggarakan oleh Kajian Azizam Villa Jasmine 1 Sidoarjo, Minggu (20/3).

Donor Darah Dapat Voucher Gratis SIDOARJO (BM) - Kegiatan donor darah Ibu-ibu yang tergabung dalam Kajian Azizam Villa Jasmine 1 patut diacungi jempol dan mendapat apresiasi. Sebab selain menyelenggaeakan kegiatan keagamaan, kelompok ini juga mengadakan bakti sosial yang berupa donor darah di Perumahan Villa Jasmine 1, Sidoarjo. Kegiatan donor darah itu cukup menarik animo warga sekitar. Panitia juga memotivasi masyarakat untuk mengikuti bakti sosial tersebut dengan memberikan voucherdan suvenir bagi pendonor yang sudah 10 kali jadi pendonor. Voucher dapat ditukar dengan minyak goreng atau dengan barang lainnya yang telah disiapkan. “Kegiatan donor darah ini yang ke-25 dan diadakan setiap 3 bulan sekali. Bagi yang mendonorkan darahnya kesini sebanyak 10 kali, mendapatkan voucher dan souvenir yang menarik dari panitia. Di samping itu banyak pendonor dari warga luar dan masyarakat umum,” tutur Tri Hastuti (51) selaku Ketua Panitia, Minggu (20/3). Kegiatan Bakti sosial donor darah ini juga mendapat binaan dariYayasanSekarMentari.Hinggasaatiniusudahmengumpulkan lebih dari 1.200 kantong darah. Bahkan sempat mendapatkan penghargaan dari Bupati Sidoarjo pada tahun 2015. Kegiatan ini juga mendapatkan dukungan dari warga sekitar perumahan Villa Jasmine 1, salah satunya Mahmud Suyuti (38) warga perumahan tersebut yang sudah mendonorkan darahnya sebanyak 20 kali. “Kegiatan donor darah ini sangat baik, dari sisi kesehatan tubuh lebih enak, sehat dan bila perlu kegiatan seperti ini lebih ditingkatkan,” ujarnya sambil memegang voucher yang diterima dari panitia. Hal serupa juga diungkapkan oleh Kinanthi Dewi Anggraeni (40) yang sudah 25 kali mendonorkan darahnya. ”Kegiatan donor darah ini selalu didukung oleh warga dan lingkungan perumahan ini, dan diharapkan ke depan supaya kegiatan seperti ini lebih ditingkatkan jangkauannya lebih luas bukan hanya sekitar warga perumahan Villa Jasmine, namun masyarakat luas,” ungkapnya. (nus/sab)

Tol Sumo Dibuka Gratis Selama Seminggu SIDOARJO (BM) – Seiring dengan diresmikannya Tol Surabaya-Mojokerto (Tol Sumo) seksi IV yang menghubungkan antara Mojokerto dengan Krian, Kabupaten Sidoarjo. Pengguna jalan bisa menikmati jalur bebas hambatan sepanjang 18,47 km tersebut secara gratis selama satu sepekan. Hal itu dikatakan Direktur Utama PT Marga Nujyasumo Agung (MNA) Budi Pramono usai peresmian seksi IV Tol Sumo di Gerbang Tol Penompo, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto. “Dalam satu minggu ini kami uji coba, jadi selama satu minggu gratis untuk semua golongan,” ujar Budi kepada wartawan, Sabtu (19/3). Setelah masa gratis itu habis, setiap kendaraan akan dikenakan tarif sesuai golongan. Tarif golongan I Rp 15.500, golongan II Rp 23.000, golongan III Rp 30.500, golongan IV Rp 38.000. Sedangkan tarif golongan V Rp 46.000. Budi memprediksi, kendaraan yang akan melintasi jalan bebas hambatan ini mencapai 15.000 unit per hari. Dengan demikian, Dia berharap kemacetan lalu lintas yang biasa terjadi di jalur arteri Mojokerto ke arah Surabaya bisa dikurangi. “Prediksi kami bisa mengurangi volume kendaraan di jalur arteri Mojokerto-Surabaya sekitar 15 sampai 30 persen,” ungkapnya. Selain seksi IV, ruas Tol Sumo seksi IA yang menghubungkan Waru-Sepanjang telah beroperasi sejak Agustus 2011. Lantaran hanya sepanjang 2,3 km, tarif untuk kendaraan golongan I Rp 1.500. (dtk/sab)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.