Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2006
HARIAN
harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa
IKLAN/ LANGGANAN
Surat Kabar Harian Bhirawa
031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000
www.harianbhirawa.co.id
Mata Rakyat Mitra Birokrat
Senin Legi, 16 NOVEMBER 2020
Maksimalisasi BUMD, Wujudkan Trading House Pemprov, Bhirawa Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa meyakini kualitas dan kuantitas produksi kopi di Bondowoso menjadi yang terdepan di Jatim. Tak ayal, Bondowoso telah dikenal jamak sebagai Republik Kopi. Untuk itu, Khofifah berharap sinergi antar pemerintah dan pelaku usaha dapat terus diperkuat untuk memaksimalkan potensi kopi di Bondowoso.
“Kualitas dan kuantitas kopi di Bondowoso ini cukup advance karena itu, BI mengusulkan agar ada BUMD (Badan Usaha Milik Daerah) dan trading house (rumah dagang bersama). Dan rupanya BUMD ini sudah disiapkan dua tahun lalu,” tutur Khofifah saat berkunjung di Kabupaten Bondowoso, Minggu (15/11). Khofifah berharap, ada maksimalisasi dari kinerja BUMD khususnya dalam pengelolaan resi gudang yang bisa dimaksimalkan sampai tahap menjadi trading house. Karena melalui resi gudang tersebut akan menjaga stabilitas dan kuantitas kopi sari tangan petani di Bondowoso. “Kalau sudah menjadi trading house berarti ini sudah sangat advance,” lanjut Khofifah. Dari sisi produksi, lanjut mantan Menteri Sosial itu, diharapkan kuantitas kopi dapat terus terjaga dan secara kualitatif akan terus dikembangkan. Karena itu Pemprov dalam kunjungannya juga menyalurkan 100 ribu batang kopi dengan harapan ada proses penanaman dan pembibitan lebih banyak dan luas. Sehingga produktifitas kopi Bondowoso semakin tinggi. ke halaman 11 Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat meninjau pengolahan kopi di salah satu UMKM Bondowoso, Minggu (15/11).
Rekom Pemecatan Bupati Jember Layak Dikonsumsi Publik Jember, Bhirawa Kepala Inspektorat Pemprov Jatim Helmy Perdana Putra menegaskan bahwa Surat rekomendasi Gubernur terkait sanksi pemberhentian Faida sebagai Bupati Jember kepada Mendagri layak dikonsumsi publik. Sebab surat rekomendasi tersebut dibuat tanggal 7 Juli 2020 lalu dan sudah dilayangkan kepada Mendagri. “Surat ini (rekomendasi pemecatan Faida sebagai Bu ke halaman 11
Kepala Inspektorat Pemprov Jatim Helmy Perdana Putra saat menyelesaikan persoalan di lingkungan Pemkab Jember, di aula Bakorwil V Jember beberapa waktu lalu.
East Java Fashion Harmony dan Aktivasi Seni Budaya
Promosikan Batik Khas Jatim
Pemprov, Bhirawa Pemprov Jatim melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) sukses menggelar East Java Fashion Harmony 2020 dan Aktivasi Seni Budaya 2020 di Pantai Solong Banyuwangi. Kegiatan ini menjadi ajang kreatifitas para pembatik Jatim. East Java Fashion Harmony yang digelar untuk kedua kalinya ini mengusung tema Batik Gringsing. Event ini diikuti pembatik dari sembilan kota/kabupaten Jatim, yakni Sidoarjo, Mojokerto, Lamongan, Tuban,
Tulungagung, Trenggalek, Pamekasan, Bangkalan dan Banyuwangi. Event dibuka langsung oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa pada Sabtu (14/11/2020), dan turut dihadiri Wakil Gubernur Emil Dardak, Sekda Provinsi Jatim dan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas. Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa mengatakan, East Java Fashion Harmony 2020 di Pantai Solong merupakan tahun kedua yang diselenggarakan secara out door. Ia
Gagal Sepakat, Wali Kota Putuskan UMK Batu Tetap
MITRA
Ajak Pemuda Tingkatkan Kreativitas
SAAT ini, kemajuan zaman terjadi sangat cepat. Setiap individu maupun kelompok dituntut kreatifitas-
nya untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat. Hal ini yang perlu ditanamkan bagi pemuda pemudi dalam menghadapi perkembangan jaman. Pernyataan tersebut selalu disampaikan Bupati Bojonegoro, Anna Mu’awanah ke halaman 11
Sentil
Anna Mu’awanah
Rekom Pemecatan Bupati Jember Layak Dikonsumsi Publik - Publik juga berhak tahu Gagal Sepakat, Wali Kota Putuskan UMK Batu Tetap - Semoga harga kebutuhan pokok tidak naik - Penutupan Jalan Basuki Rahmad Rugikan Masyarakat dan Pengusaha - Sabar, kalau sudah jadi ramai lagi
juga menjelaskan event peragaan busana ini digelar sebagai bentuk komitmen untuk mempromosikan batik khas Jatim. Jatim sendiri memiliki kekayaan ragam motif batik dengan nilai-nilai luhur dan kearifan lokal yang tinggi. Dikatakannya, batik Jatim bukan hanya menampilkan keunggulan dan keelokan motif yang beraneka ragam. Tetapi juga menceritakan dan melestarikan nilai-nilai leluhur yang kemudian dinarasikan di atas kanEast Java Fashion Harmony dan Aktivasi Seni Budaya menjadi ajang kreatifitas para ke halaman 11 pembatik Jatim untuk menampilkan karya terbaiknya.
Ketua SPSI Kota Batu, Purtomo (kanan) saat menyampaikan aspirasi para pekerja.
Kota Batu,Bhirawa Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko akhirnya memutuskan besaran Upah Minimum Kota (UMK) 2021 tetap seperti tahun sebelumnya. Hal ini menyusul beberapa kali penyelenggaraan rapat Dewan Pengupahan kota ini gagal mencapai kesepakatan dalam menetapkan UMK. Diketahui, dalam beberapa kali penyelenggaraan sidang pleno, Dewan Pengupahan Kota Batu gagal melahirkan kesepakatan tentang besaran UMK. Demikian juga saat Dewan Pengupahan mengkonsultasikan masalah ini dengan Pemprov. Akhirnya, keputusan penetapan UMK ini diambil Wali
Kota Dewanti sebagai penentu keputusan akhir. “Tak ada kenaikan UMK 2021, tetap seperti tahun 2020. Keputusan itu setelah kami berkonsultasi dengan pemangku kepentingan terkait pengupahan, termasuk ada pengusaha dan serikat pekerja,” ucap Dewanti, Sabtu (14/11). Dengan tidak berubahnya besaran UMK maka di tahun 2021 UMK Batu tetap berada di angka Rp 2.794.800. Dewanti menjelaskan bahwa dampak pandemi membuat pemberi kerja masih melakukan tahap pemulihan keuangan perusahaan. Maka ke ke halaman 11
Usulkan 16 Unit Kerja Peroleh Predikat WBK - WBBM Pemprov, Bhirawa Upaya untuk mewujudkan zona integritas terus ditingkatkan di unit kerja Pemprov Jatim. Sejak dimulai pada 2012, tercatat sudah ada 19 unit kerja yang telah ditetapkan sebagai zona integritas dan enam di antaranya berpredikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK). Tahun ini, Pemprov Jatim kembali mengusulkan 15 unit kerjanya untuk mendapatkan predikat WBK dan satu unit kerja diusulkan menjadi Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM). Kepala Biro Organisasi Setdaprov Jatim Hadi Wawan Guntoro menjelaskan, Pemprov di bawah kepemimpinan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa terus berupaya meningkatkan keberadaan zona integritas. Hal ini dilakukan untuk mengakselerasi terwujudnya reformasi birokrasi. “Untuk mencapai itu diperlukan pilot project pelaksanaan reformasi birokrasi yang dapat menjadi contoh pada unit-unit kerja lainnya. Secara konkret, hal itu dilaksanakan melalui upaya pembangunan zona integritas,” jelas Hadi ke halaman 11
Pahamkan Pembelajaran Sejarah Melalui Card Game
Mampu Meningkatkan Prestasi dan Partisipasi Siswa dalam Belajar Model pembelajaran inovasi sangat dibutuhkan siswa di masa pandemi saat ini. Apalagi, berdasar penelitian selama tujuh bulan pembelajaran jarak jauh (PJJ), kebosanan siswa terkait pembelajaran daring meningkat. Karenanya, Tim Pengembang Gamifikasi mengembangkan media pembejalaran board game kedalam bentuk game edukasi. Dalam hal ini pihaknya membuat game terkait Pembelajaran Sejarah Kemerdekaan.
Diana Rahmatus S, Kota Surabaya
Tim yang beranggotakan dosen Jurusan Akuntansi, Fakultas Bisnis dan Ekonomika, Universitas Surabaya (Ubaya), Adhicipta Raharja Wirawan, dosen DKV ITS, Rabendra Y A dan Nugrahardi Ramadhani bekerjasama untuk melakukan
pengabdian masyarakat. Model pembelajaran yang diusung yakni permainan edukasi berupa kartu agar anaknya tertarik sejarah yang digagas Adhicipta. Permainan itu ia namakan Linimasa Card Game. Linimasa adalah permainan kartu dengan konsep pelajaran sejarah Indonesia, terutama tentang sejarah
kemerdekaan Indonesia. “Saat ini kita kembangkan dari model card game menjadi game petualangan. Dari hasil penelitian yang kita lakukan kartu ini sudah terbukti meningkatkan prestasi siswa setelah diuji coba pada salah satu sekolah. Ada 2 kelas 5 SD, satu kelas diajar dengan menggunakan sarana kartu Linimasa dan kelas lainnya dengan cara konvensional. Sebenarnya segala usia bisa memainkan Linimasa, akan lebih baik jika orang tua juga bisa bermain bersama anak-anaknya di rumah sebagai media pembe ke halaman 11
Adhicipta Raharja Wirawan, Rabendra Y A dan Nugrahardi Ramadhan menunjukkan cara bermain card game.
Senin Legi, 16 November 2020
EKSEKUTIF
Halaman 2
Ning Ema Sosialisasikan 4 Pilar Kebangsaan kepada WPP Jombang Jombang, Bhirawa Anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR-RI) Ema Umiyyatul Chusnah (Ning Ema), memberikan sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan yakni, Pancasila, Undang-Undang Dasar (UUD) 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika kepada 150 Wanita Persatuan Pembangunan (WPP) Kabupaten Jombang di Aula TK Muslimat, Tambak Beras, Jombang, Sabtu (14/11). Acara sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan ini juga dihadiri Bupati Jombang yang juga sekaligus Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Jombang, Hj Mundjidah Wahab. Tampak pula
Ketua PC WPP Kabupaten Jombang, Siti Maslahah. Pada sosialisasi ini, Ning Ema memaparkan pemikiran fikih kebangsaan Kiai Abdul Wahab Hasbullah (Mbah Wahab) mencakup beberapa unsur penting, seperti meletakkan semangat cinta tanah air sebagai manisfestasi keimanan (Hubb al-wathan min al-iman). “Cinta tanah air tersebut di antaranya diwujudkan dalam bentuk perjuangan merebut kemerdekaan serta menggalang persatuan nasional,” kata Ning Ema. Ning Ema yang juga merupakan anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) ini menambahkan, unsur lain dsri fikih kebangsaan Mbah Wahab yakni, meletakkan politik
sebagai medium (Al-wasilah), dan agama sebagai tujuan (Al-maqasid). “Dan selanjutnya menerima Pancasila sebagai ideologi perekat dan pemersatu bangsa Indonesia, dengan keyakinan bahwa Islam telah menjiwai dan menjadi bagian tak terpisahkan dengannya. Dan terakhir, menempatkan budaya Nusantara sebagai identitas nasional dan jati diri bangsa,” papar Ning Ema. Ning Ema membeberkan, dari keempat unsur fikih kebangsaan Mbah Wahab tersebut memiliki peran, cinta tanah air sebagai ruh kebangsaan, raganya adalah institusi politik bernama negara, Pancasila sebagai alat perekat dan pemersatunya, sedangkan budaya Nusantara sebagai identitas bersama yang membedakannya dari bangsa-bangsa lainnya.
“Semua unsur tersebut, selain memiliki dasar fikih yang kuat, juga diperlukan demi memelihara keselamatan dan keutuhan bangsa serta negara, supaya tercapai masyarakat yang adil dan makmur di bawah naungan rahmat dan rida Tuhan Yang Maha Esa,” ucap Ning Ema. Ning Ema melanjutkan, menurut Kiai Whab Hasbullah, kemerdekaan adalah hak setiap bangsa. Penjajahan ataupun perbudakan tidak sejalan dengan Islam. Dipaparkannya, terdapat 4 macam kemerdekaan yang diperjuangkan Kiai Wahab Hasbullah yakni, 1. Kemerdekaan politik, artinya, berupaya menghapus praktik kolonialisme (Al-hurriyah’an al-istibdadiyah). 2. Kemerdekaan ekonomi (Alhurriyah al-iqtisadiyah) melalui
arif yulianto/bhirawa
Anggota MPR-RI, Ema Umiyyatul Chusnah (Ning Ema) saat memberikan materi sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan kepada WPP Kabupaten Jombang, Sabtu (14/11).
gerakan perkoperasian. 3. Kemerdekaan pendidikan (Al-hurriyah ‘an al-jahalah) melalui upaya pemerataan akses pendidikan secara adil, murah, dan berkualitas. 4. Kemerdekaan berideologi Pancasila, dalam arti bahwa,
Indonesia selamat dan bebas dari pengaruh paham-paham ekstrem intoleran (Al-hurriyah ‘an tatarruf wa al-afkar al-munharifah) baik berbaju komunisme, puritanisme (wahabisme), atau yang lainnya. [rif]
Target Penerimaan Pajak Sidoarjo Terkoreksi Akibat Covid-19 Sidoarjo, Bhirawa Pandemi Virus Corona yang melanda dunia tahun 2020 ini menyebabkan pelemahan ekonomi secara substansial. Di Kabupaten Sidoarjo, Kondisi ini menimbulkan perlambatan terhadap penerimaan pajak daerah .
trie diana/bhirawa
Halo Matahari di Kota Surabaya
Fenomena halo matahari (matahari berhiaskan cincin) yang dapat dilihat secara langsung di Kota Surabaya, Minggu (15/11). Halo matahari merupakan fenomena optis berupa lingkaran cahaya yang mengelilingi matahari. Peristiwa ini terjadi karena adanya refleksi dan pembiasan sinar matahari oleh awan cirrus yang sangat dingin di atmosfer.
Pj. Bupati Sidoarjo, Dr Hudiyono, dalam pemberian penghargaan bagi wajib pajak daerah panutan Kabupaten Sidoarjo 2020, di Fave Hotel, Senin (16/11) hari ini menyatakan, dampak luar biasa yang dirasakan adalah konsumsi masyarakat atau daya beli menurun, terjadi PHK dan perumahan tenaga kerja, sulitnya menciptakan lapangan kerja. Kondisi seperti inilah berkorelasi langsung terhadap penerimaan pajak daerah. Target penerimaan pajak daerah pada awal tahun anggaran 2020 jumlahnya Rp1.097 triliun berasal dari sembilan sumber pajak daerah meliputi pajak hotel, restoran, hiburan, reklame, penerangan jalan, parkir, air tanah, PBB P2, BPHTB. Dalam kondisi normal rentang tahun 2017 mencapai Rp926,255 miliar dari target Rp831 miliar, sebelumnya di tahun 2018 sebesar Rp960 miliar dari target Rp904 miliar, tahun 2019 sebesar Rp1,032 triliun dari target Rp1,009 triliun. ‘’Untuk mencapai target Rp1.097 trilun pajak daerah tahun 2020 cukup sulit. Karena
hampir semua dari sembilan sumber penerimaan terkena dampak Covid 19,’’ ujar Hudiyono. Maka target diturunkan sebesar Rp248 miliar, sehingga target penerimaan terkoreksi menjadi Rp849 miliar. Pada awal pandemi Covid 19 belum meluas, penerimaan pajak daerah masih normal yaitu pada Januari – Maret 2020. Namun di bulan berikutnya ketika wabah mulai mengganas terjadi tren penurunan secara drastis seiring terjadi pelemahan ekonomi berbagai sector ekonomi dan social. Triwulan kedua 2020 dan seterusnya makin parah. Tingkat hunian minim,pengujung restoran berkurang drastis. Maka Pemkab Sidoarjo menyikapi pelambatan ekonomi dengan relaksasi pajak daerah melalui beberapa kelonggaran dan penundaan jatuh tempo pembayaran pajak tahun 2020. Menunda jatuh tempo pembayaran PBB tahun 2020 melalui, ketetapan pajak lebih dari Rp500 juta yang semula 15 Agustus ditunda menjadi 16 November. [hds]
Pj Bupati Sidoarjo, Hudiyono bersama Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, Kasubag Tata Laksana Bagian Organisasi Kab Sidoarjo dan Wakasek SMPN 4 Sidoarjo.
ali kusyanto/bhirawa
Calisline SMPN 4 Sidoarjo Dapat Penghargaan Top 30 Besar Dalam Kovablik Provinsi Jawa Timur Tahun 2020
Peta tanah eks pengairan di Desa Tanggalrejo, Kecamatan Mojoagung, Jombang.
istimewa
Dinas PUPR Kabupaten Jombang Lakukan Pendataan Aset Tanah Milik Pemerintah Daerah Wilayah Kecamatan Mojoagung Aset tanah merupakan seluruh harta kekayaan milik daerah baik berupa barang berwujud maupun barang tidak berwujud. Aset merupakan sumber daya yang penting bagi pemerintah daerah sebagai salah satu potensi ekonomi yang dimiliki oleh daerah. Apabila aset dikelola dengan baik, maka dapat memberikan kontribusi bagi pemerintah daerah sebagai sumber pendapatan sekaligus dapat menunjang peran dan fungsi pemerintah daerah sebagai pemberi pelayanan publik kepada masyarakat. Aset daerah dapat dikatagorikan menjadi 2 (dua) bagian yakni sebagai berikut : 1. Benda tidak bergerak (real property) meliputi tanah, bangunan gedung, bangunan air, jalan, jembatan, dan lain-lain. 2. Benda bergerak (personal property) meliputi mesin, alat kesehatan/kedokteran, alat kantor, kendaraan, dan lain-lain. Salah satu sektor yang dapat diharapkan menjadi penopang perekonomian daerah yakni, aset tanah daerah yang dimiliki/dikuasai oleh pemerintah daerah. Potensi sektor aset tanah tidak hanya dalam pembangunan aset saja, namun juga menyangkut strategi pengelolaan aset tanah yang sudah
termanfaatkan ataupun belum termanfaatkan secara optimal. Pemerintah daerah dituntut mampu memanfaatkan potensi aset tanah untuk kepentingan publik dalam rangka pelaksanaan pembangunan, untuk itu, menjadi suatu kewajiban bahwa, pemerintah daerah harus mengetahui jumlah, lokasi, atau letak geografis dan sejauh mana pemanfaatan aset-aset tanah yang dimiliki atau dikuasai. “Tidak sedikit aset tanah pemerintah daerah yang tidak diketahui posisi atau letaknya di lapangan, karena data yang dimasukkan dalam daftar inventaris tidak menyebutkan letak titik geografisnya secara tepat,” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Jombang, Miftakhul Ulum, Jumat (13/11). Hal itulah lanjut Miftakhul Ulum, yang menyebabkan aset-aset yang dimiliki oleh pemerintah daerah tersebut belum dimanfaatkan secara efektif dan efisien.
“Pada tahun 2020, Dinas PUPR mengadakan kegiatan pendataan aset tanah Pemkab untuk Wilayah Kecamatan Mojoagung, setelah pada kegiatan tahun sebelumnya sudah terselesaikan pendataan aset tanah untuk Kecamatan Jombang dan Peterongan,” ucap Miftakhul Ulum. Pendataan aset ini dilakukan melalui penelusuran secara detail pada tiap bidang aset tanah daerah secara spasial yakni, data grafis yang berkaitan dengan lokasi, posisi, dan area koordinat tertentu. “Ada kurang lebih 65 bidang aset yang terdiri tanah, lambiran pengairan, tanah eks waduk atau embung, tanah sawah pertanian, sekolahan, fasilitas kesehatan dan perkantoran,” rinci Miftakhul Ulum. Tekhnik penandaan koordinat setiap tanah aset daerah dilakukan dengan menggunakan GPS Geodetic, sehingga data yang didapatkan dapat dipertanggungjawabkan dari sisi akurasi spasial. Selain itu, untuk dapat memberikan gambaran visual yang lebih detail tentang kondisi tanah dan bangunan juga dilakukan foto udara dengan menggunakan drone. [rif.adv]
Inovasi di bidang pendidikan, yakni Baca Tulis Online atau Calisline, yang tujuannya untuk meningkatkan kemampuan literasi siswa dalam mata pelajaran, yang selama ini dikembangkan oleh SMPN 4 Sidoarjo, akhirnya lolos dalam penilaian Top 30 besar, Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Provinsi Jatim tahun 2020. Pj Bupati Sidoarjo, DR Hudiyono MSi, atas nama Pemkab Sidoarjo, Jum at (13/11) akhir pekan kemarin, di Singashari Hotel, Batu, menerima piagam penghargaan atas inovasi tersebut dari Deputi Kemenpan RB, Prof DR Diah Natalisa dalam acara penyerahan dan penganugerahan Kompetisi inovasi pelayanan publik (Kovablik) Provinsi Jatim tahun 2020 itu. Prof DR Diah Natalisa, menyatakan sangat menghargai OPD-OPD di Provinsi Jawa Timur yang berhasil melahirkan berbagai inovasi pelayanan publik. Dirinya minta supaya semua inovasi pelayanan publik terus berkelanjutan agar manfaatnya terus dirasakan masyarakat. “Saat ini masyarakat sangat membutuhkan sekali pelayanan publik yang cepat dan mudah. Maka itu, birokrasi harus bisa memberi kepercayaan pada masyarakat,” katanya. Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, dalam kesempatan itu juga berpesan agar semua daerah terus berkarya dalam inovasi pelayanan publik. “Saya mengucapkan terima kasih atas kerja keras semua daerah di Jawa Timur ini dalam berkreasi melahirkan berbagai
ali kusyanto/bhirawa
Pj Bupati Sidoarjo, DR Hudiyono, menerima piagam penghargaan Kovablik Jatim 2020, dari Deputi Bidang Pelayanan Publik Kemenpan RB, Prof Diah Natalisa. inovasi pelayanan publik,” katanya memberi semangat. Karena inovasi pelayanan publik itu, tegas Khofifah, saat ini sangat memudahkan pelayanan yang sedang dibutuhkan masyarakat. Pj Bupati Sidoarjo, Hudiyono, usai menerima penghargaan tersebut berharap semoga penghargaan itu akan memberi semangat bagi sekolah lain di Sidoarjo juga berinovasi. Supaya mutu pendidikan di Kab Sidoarjo semakin maju dan berkembang. “Di Kabupaten Sidoarjo ini sebenarnya juga banyak inovasi pelayanan publiknya di berbagai bidang, yang diakui juga mampu memudahkan pelayanan bagi masyarakat,” katanya.
Wakil Kepala Sekolah SMPN 4 Sidoarjo, Bidang Kesiswaan, Gufron SPd MPd, mengatakan inovasi Calisline dibuat supaya siswa tidak malas dalam menulis karya tulis dari mata pelajaran yang ada. Dalam Seminggu dengan pola Calisne, bisa diterima lebih dari 1000 an karya tulis siswa. “Bila sebelumnya, secara manual, tidak sampai sebanyak itu,” kata Gufron. Dengan cara Calisline ini, siswa menulis hasil literasi dari 12 mata pelajarannya dengan memakai gadget. Sedangkan guru pun juga mengoreksinya dengan gadget. “Sehingga siswa dan guru sama-sama bisa melakukannya dimanapun berada,” jelas Gufron. [kus.adv]
Senin Legi, 16 November 2020
Halaman 3
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jawa Timur
Dinas Pemberdayaan masyarakat dan Desa Provinsi Jawa Timur
Inovasi Kinerja BPBD Jatim Berbuah Penilaian A Memuaskan Evaluasi SAKIP 2020 Inovasi dalam kecepatan, efektivitas dan efisiensi setiap layanan pada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim sangatlah perlu. Hal itu juga diimbangi dengan pengguasaan teknologi yang mumpuni, sehingga antara inovasi dan kreativitas berjalan sejajar dan menjadi sangat penting. Dalam ajang penerapan SAKIP 2020, Perangkat Daerah mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya. Ini terlihat dengan semakin meningkatnya Perangkat Daerah yang mendapatkan nilai kategori AA dan A. Jumlah OPD di lingkungan Pemprov Jatim yang meraih nilai A (Memuaskan) sebanyak 47 OPD. Sedangkan peraih nilai AA (Sangat Memuaskan) sebanyak 3 OPD, dan peraih BB (Sangat Baik) sejumlah 4 OPD. Berkat inovasi kinerja dan kreativitas disegala bidang yang mumpuni. Hal itu membawa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jatim mendapat penilaian ‘A’ dengan predikat memuaskan atas capaian hasil Evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Perangkat Daerah Provinsi Jatim. Capaian membanggakan itu ditandai dengan penyerahan piagam penghargaan dari Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa yang digelar di The Singhasari Resort, Kota Batu, Jumat (13/11). Penyerahan piagam penghargaan tersebut diwakili Wakil Gubernur (Wagub) Jatim, Emil Elestianto Dardak yang diberikan dan diterima oleh Plt Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Jatim, Yanuar Rachmadi. “Alhamdulillah, ini merupakan capaian membanggakan bagi BPBD Jatim. Tentunya capaian ini berkat kerja keras dan keterlibatan semua karyawan. Semoga kita bisa terus mempertahankan atau bahkan meningkatkan yang lebih baik lagi,” ungkap Yanuar Rachmadi.
Gelar Inovasi Selama Pandemi, Lima Kali Pertahankan Kategori Memuaskan Dinas Pemberdayaan masyarakat dan Desa (DPMD) Jatim berhasil selama 5 th berturut-turut mempertahankan Evaluasi SAKIP kategori A (Memuaskan). Penghargaan SAKIP diterima Kepala DPMD Muhammad Yasin dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa , Jumat(13/11).
Istimewa
Plt Kalaksa BPBD Jatim, Yanuar Rachmadi menerima penghargaan hasil evaluasi SAKIP 2020 BPBD Jatim yang meraih nilai A dengan predikat memuaskan.
Yanuar tak bisa menyembunyikan rasa bangga dan senang atas capaian yang diterima BPBD Jatim. Sebab, capaian hasil terhadap penerapan SAKIP ini berhubungan langsung terhadap percepatan pelaksanaan reformasi birokrasi. Dengan adanya hasil penilaian ‘A’ dengan predikat memuas- kan, pihaknya me y a k i n i nantinya
penerapan kinerja yang bagus ini akan berperan sebagai role model. “Capaian maupun hasil yang memuaskan ini sekaligus sebagai role model untuk meningkatkan produktivitas kerja. Kemudian meningkatkan kinerja yang tinggi untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat yang maksimal dan akuntabel,” tegasnya. [bed*]
Kepala DPMD Jatim, Muhammad Yasin menyebut perolehan kategori A untuk ke lima kali ini menjadi catatan tersendiri mengingat di tahun 2020 Jawa Timur harus menghadapi kondisi luar biasa karena Pandemi Covid-19. “Sebagaimana instruksi Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa kinerja perangkat daerah harus difokuskan pada penanganan dan pemulihan akibat Pandemi Covid-19. DPMD melakukan berbagai refocusing anggaran untuk kegiatan pemulihan akibat Pandemi Covid-19,” terang Yasin. Lebih lanjut Yasin menyebut kegiatan refocusing anggaran dan kegiatan untuk pemulihan pandemi Covid 19 di bidang penanggulangan kemiskinan dilakukan melalui program Jatim Puspa, pengembangan ekonomi melalui BUMdesa, bidang pelayanan Pemerintahan Desa melalui Sisitem Administrasi Pemdes (Si Manis). Untuk itu, lanjutnya, DPMD melakukan berbagai inovasi pemberdayaan masyarakat. Ada sembilan(9) inovasi yang digelar DPMD Jatim, LUMPANG BUDE (lumbung Pangan BUM Desa) , KLINIK BUM DESA, PAMAN DESA (Penguatan Permodalan BUMDesa ), JATIM PUSPA (Pemberdayaan Usa-
ha Perempuan), DESA BERDAYA, BIBIT JAMUR BANK (Bimbingan Teknis dan Pinjaman Murah Melalui Bank), PADI (Pasar Desa Digital), SI MANIS (Sistem Administrasi Pemerintah Desa), FESTIVAL DESA. Ke Sembilan inovasi tersebut, sambung Yasin, telah dilaksanakan dan mampu menjadi salah satu penguat desa untuk bertahan dari Pandemi Covid-19. “Sembilan inovasi tersebut telah dilaksanakan dan terus dikembangkan karena mampu menjadi penguat desa untuk bertahan dari pandemic,” terang salah satu pejabat muda di lingkungan Pemprov Jatim ini. Sebagai gambaran capaian inovasi, Yasin menyebut Program JATIM PUSPA yang menjadi salah satu andalan tengah dikembangkan di 15 kabupaten kantong kemiskinan menyasar KPM PKH yang sudah Graduasi Mandiri Sejahtera dan Perempuan DTKS yang memiliki Usaha. Ruang Lingkup yang dilaksanakan adalah Bantuan Modal 20.093 KPM @ Rp. 2,5 juta ,Pendampingan oleh Kader PKK Desa/KPMD, Pemberdayaan KPM meliputi ; Identifikasi Kebutuhan dan potensi, Stimulus Modal Us-
aha, Fasilitasi Pinjaman Murah melalui bank UMKM/Bank Jatim dan Peningkatan Kapaitas Keterampilan KPM . Sedangkan program PADI (Pasar Desa Digital), diinovasikan untuk menguatkan new normal selama Pandemi Covid-19. Di mana DPMD Jatim menginisiasi sejumlah kegiatan untuk menciptakan pasar daring seperti Bimbingan Teknis Pengelolaan Pasar Desa Digital, Panduan Pasar Desa Di Era New Normal, Pengembangan melalui Marketplace, Pembayaran Retribusi Cashless. Evaluasi SAKIP sendiri , lanjut Yasin ,adalah untuk menilai tingkat akuntabilitas atau pertanggungjawaban atas hasil (outcome) terhadap penggunaan anggaran dalam rangka terwujudnya pemerlntahan yang berorientasi kepada hasil (result oriented goverment) serta memberikan saran perbaikan yang diperlukan. Di mana Hasil evaluasi SAKIP Dinas PMD Prov. Jatim telah meraih kategori A, Memuaslkan lima kali berturut turut sejak tahun 2016 sampai 2020. [gat*]
Pemerintah Provinsi Jawa Timur Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Timur
Enam Kali Berpredikat A, Kini Kali Pertama Raih AA
Pemprov, Bhirawa Untuk pertama kalinya Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Timur (Disnakertrans Provinsi Jatim) meraih Predikat AA (Sangat Memuaskan) dalam Penilaian Evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Provinsi Jawa Timur Tahun 2020. Diraihnya predikat AA ini setelah enam kali berturut-turut sejak tahun 2014 selalu mendapatkan predikat A dalam penilaian SAKIP. Penghargaan SAKIP predikat AA diserahkan langsung Gubernur Jawa Timur. Khofifah Indah Parawansa kepada Kepala Disnakertrans Provinsi Jatim, Dr.Himawan Estu Bagijo, SH, MH. Dalam acara Penyerahan dan Penganugerahan Hasil Evaluasi Sistem Akunt-
abilitas KInerja Instansi Pemerintah (SAKIP), Penghargaan Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KOVABLIK) dan Kompetisi Kelompok Budaya Kerja (KBK) Provinsi Jawa Timur diselenggarakan di Hotel Singhasari Resort, Kota Batu (13/11). Dalam sambutannya Gubernur Khofifah menyampaikan inovasi dan kreatifitas adalah hal yang sangat penting. Inovasi harus menjadi bagian inhernt dari perencanaan, pelaksanaan sam-
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa berfotobersama dengan Kepala Disnakertrans Provinsi Jatim, Himawan Estu Bagijo dan jajarannya.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyerahkan piagam penghargaan SAKIP predikat AA pada Kepala Disnakertrans Provinsi Jawa Timur, Himawan Estu Bagijo, di Singhasari Resort Batu, Jumat (13/11). Predikat AA (sangat memuaskan) ini merupakan kali pertama setelah enam tahun berpredikat A (memuaskan).
pai dengan evaluasi, dan tetap dibutuhkan sinergitas dan kolaborasi diantara seluruh OPD maupun UPT yang ada. Dalam acara tersebut, tiga perangkat daerah memperoleh Predikat AA yaitu Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Timur, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur serta Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Timur Pencapaian ini tidak lepas dari dukungan serta Komitmen bersama dari seluruh Jajaran dilingkungan Disnak-
ertrans Jatim. Seperti diketahui, Sistem ManajemenPemerintahan diharapkan berfokus pada peningkatan Akuntabilitas serta sekaligus peningkatan kinerja yang berorientasi pada hasil (outcome). Maka pemerintah telah menetapkan kebijakan untuk penerapan system pertanggungjawaban yang jelas, terukur, dan efektif yang biasa disebut denganSAKIP. Sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (SAKIP) merupakan penerapan manajemen kinerja pada sektor
Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak berfotobersama Kepala Disnakertrans Provinsi Jawa Timur, Himawan Estu Bagijo didampingi Sekretaris Disnakertrans Jatim, Umar Hasan beserta jajarannya.
publik yang sejalan dan konsisten dengan penerapan reformasi birokrasi, yang berorientasi pada pencapaian outcomes dan upaya untuk mendapatkan hasil yang lebih baik Dalam kesempatan ini, Kepala Disnakertrans Provinsi Jatim Dr Himawan Estu Bagijo SH MH menyampaikan, diraihnya penghargaan tersebut merupakan kerja cerdas dan kerja ikhlasnya seluruh jajaran Disnakertrans Jatim. “Intinya ada harmoni diantaranya semua dan bersinergi dengan baik. Baik
itu dalam unsur perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan semuanya hampir tepat waktu<’ katanya. Ia berpesan, agar seluruh jajaran untuk tetap selalu kerja cerdas, kerja ikhlas dan selalu berinovasi untuk pencapaian pelayanan publik yang sederhana, cepat, murah, mudah dan Pelayanan yang lebih baik di masa mendatang. “Kedepan, kinerja harus tetap dipertahankan dan kalau bisa juga meraih lebih dari AA atau AA plus kalau ada,” harapnya. [rac*]
Kepala Disnakertrans Provinsi Jatim, Himawan Estu Bagijo bersama Sekretaris Disnakertrans Provinsi Jawa Timur, Umar Hasan beserta jajaran berfoto di podium.
PILKADA SERENTAK
Senin Legi, 16 November 2020
Halaman 4
KILAS DAERAH
Puti Guntur Ajak Door to Door Menangkan Eri-Armudji Surabaya, Bhirawa Cucu Proklamator RI Bung Karno, Puti Guntur Soekarno, menyerukan kepada seluruh kader PDI Perjuangan (PDIP) memastikan kemenangan Pasangan Nomor urut 1, Eri CahyadiArmudji di Pilwakot Surabaya. Sebab kemenangan di pilkada ini adalah soal marwah partai, dimana di Kota Pahlawan inilah Bung Karno dilahirkan. Puti mengakui, sejak rekomendasi Ketua Umum Megawati Soekarnoputri menunjuk Eri-Armudji sebagai pasangan yang diusung partai di Surabaya, konsolidasi sudah dilakukan. Dirinya pribadi, sebagai mantan cawagub Jawa Timur, juga ikut turun. Berbagai kegiatan konsolidasi, termasuk kegiataan door to door dilakukan, demi menyatukan kekuatan masyarakat Surabaya memenangkan Eri-Armudji. “Saya percaya konsolidasi oleh struktur partai sudah bergerak dan semakin menguat dan terlihat dari berbagai survei. Saya yakin dalam 2 minggu ke depan jelang pencoblosan, elektabilitas bisa semakin berlari kencang,” kata Puti di sela-sela acara Rapat Konsolidasi Pemenangan Pilwakot Surabaya untuk Eri-Armudji, di Grand Mercure, Surabaya, Minggu (15/11). Di acara konsolidasi itu, Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto hadir bersama Anggota DPR-RI Bambang DH dan Indah Kurnia. Juga hadir jajaran pimpinan PDIP Jawa Timur dengan ketuanya Kusnadi, Wakil Ketua Whisnu Sakti Buana, serta Sekretaris Sri Oentari. Hadir juga Ketua DPC Surabaya Adi Sutarwijono. [iib]
Mujiaman Tak Permasalahkan Program Insentif RT Dijiplak Paslon Er-Ji Surabaya, Bhirawa Calon Wakil Walikota Surabaya nomor urut dua, Mujiaman Sukirno tak mempermasalahkan program dana insentif Rp150 juta untuk setiap RT yang ditiru oleh pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota nomor urut satu, Eri Cahyadi-Armuji. Menurutnya, penjiplakan yang dilakukan oleh pasangan ErJi memang menunjukkan bahwa pasangan tersebut tidak memiliki program dan hanya akan meneruskan program yang sudah berjalan sejak kepemimpinan Tri Rismaharini. “Ndak masalah. Jadi mereka mulai panik mereka terlambat, karena ini program orisinil, sedangkan mereka hanya plagiat, kalau punya program pasti sudah disampaikan. Artinya dari tagline meneruskan kebaikan, memang mereka gak punya program,” ungkap Mujiaman ketika ditemui usai sapa warga di RW 02 Lebak Agung, Kenjeran, Surabaya, Minggu (15/11). Hal itu berani ia sampaikan, sebab dari berbagai media sosial tim dari ErJi mengkritisi program insentif RT akan membuat Pemkot cepat bangkrut karena akan memakan banyak uang APBD yang kini berkekuatan sebesar Rp10,3 triliun. “Jelas mereka menghajar lewat medsos kalau Rp150 juta pemkotnya bangkrut, ternyata mereka gak bisa ngitung. Ketika kita jelaskan Rp1,3 triliun malah ditiru dan janji akan dinaikkan ini gak masuk akal,” kata mantan Direktur Utama PDAM Surya Sembada itu. Ia mengatakan, Rp1,3 triliun tersebut sudah bisa mengcover semua RT di Surabaya yang berjumlah 9.224 tanpa mengacakacak pembangunan yang sedang berjalan dan tanpa memangkas gaji Aparatur Sipil Negara (ASN). [dre]
H Saifullah Yusuf (Gus Ipul)-Adi Wibowo (Mas Adi), pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pasuruan saat berdialog bersama para pedagang korban kebakaran pasar Karangketug, di Kota Pasuruan, Sabtu (14/11).
hilmi husain/bhirawa
Gus Ipul Blusukan ke Pasar Karangketug Pembangunan Pasar Harus Libatkan Pedagang Pasuruan, Bhirawa Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pasuruan, H Saifullah Yusuf (Gus Ipul)-Adi Wibowo (Mas Adi) blusukan dan berdialog bersama para pedagang korban kebakaran pasar Karangketug, di Kota Pasuruan, Sabtu (14/11). Datang dalam satu kendaraan, Gus Ipul dan Mas Adi tiba di Karangketug langsung disambut hangat para pedagang. Para pedagang khususnya mereka yang kiosnya ludes terbakar tampak antusias menyambut kedatangan Gus Ipul. “Kami sudah dua minggu ini tidak bisa maksimal jualan karena hanya dikasih tenda kecil sama Pemkot
Pasuruan untuk berjualan,” curhat Solihin, salah satu pedagang. Sejak kebakaran, sebanyak 63 pedagang yang kiosnya hancur hanya diberikan tenda sederhana berukuran 2 meter persegi. Di tendatenda yang berjajar di lorong pasar inilah para pedagang korban kebakaran bertahan. “Ada beberapa barang milik kami yang tertimbun.
Tidak bisa diambil karena masih ada garis polisi,” jelas Solihin. Sementara itu, Gus Ipul mengaku sangat prihatin atas kebakaran yang melanda sebagian pasar Karangketug. “Terpenting saat ini, harus ada solusinya bagaimana para pedagang segera bisa beraktivitas kembali,” urai Gus Ipul. Gus Ipul menambahkan aktivitas pasar jangan sampai berhenti karena keberadaan pasar sangat penting untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Pasar juga penting untuk kemajuan kota. “Jadi pasar memang harus dikelola dengan baik,” terang Gus Ipul. Pengelolaan pasar yang baik harus dilakukan dengan cara menjadikan
pasar lebih bersih dan nyaman sehingga pengunjung lebih betah. Pasar juga harus ramah bagi siapapun khususnya perempuan dan anak. “Banyak pengunjung pasar kaum ibu-ibu. Mereka ini harus mendapatkan perhatian khusus. Misalnya harus disediakan ruang laktasi juga ruang bagi mereka untuk berganti jilbab misalnya,” paparnya. Membangun pasar juga jangan sampai menggusur yang sudah ada. Mereka yang telah ada itu, harus ditata tanpa menggusur. “Karenanya pembangunan pasar harus melibatkan para pedagang pasar,” jelas Gus Ipul. [hil]
KH. Kholil As’ad Ajak Masyarakat Sumenep Dukung Fattah-Kiai Fikri
Sumenep, Bhirawa Pengasuh Ponpes Wali Songo Situbondo, KH. Raden Muh. Kholil As’ad Syamsul Arifin mengajak warga Sumenep mendukung pasangan calon nomor urut 02, Fattah Jasin-KH. Ali Fikri Waris dalam Pilbup Sumenep 20 Desember 2020. Ajakan itu disampaikan Ra Khalil As’at saat menghadiri acara silaturrahim di rumah Calon Bupati Sumenep, Jawa Timur, RB. Fattah Jasin, Sabtu malam (14/11) yang
dihadiri ratusan masyarakat, terdiri dari ulama, kiai, tokoh masyarakat, jamaah Geslim dan alumni Ponpes Wali Songo Sumenep. Putra ulama besar KH. As’ad Syamsul Arifin ini menegaskan bahwa kedatangannya di Kota Keris ini untuk meyakinkan masyarakat bahwa dirinya mendukung penuh Paslon nomor urut 02. Pasalnya, selama ini sebagian masyarakat masih ragu soal kebenaran dukungan ulama berpe-
ngaruh tersebut terhadap paslon yang diusung PKB dan partai koalisi lainnya itu. “Kedatangan saya ke sini (Sumenep, red) untuk menemani perjuangan bapak Fattah Jasin dengan Ra Fikri. Jadi teman-teman diharapkam berkenan untuk bersamasama kami memenangkan Fattah-Kiai Fikri,” kata KH. Khalol As’at. Pengasuh ponpes yang memiliki puluhan ribu santri tersebut menjelaskan, dirinya tidak main-main dalam mendukung Paslon yang
mengusung tagline “Sumenep Barokah” ini. Dengan kedatangan kiai karismatik di Kota Keris ini semakin memantapkan masyarakat untuk memenangkan pasangan birokratreligius ini. Sebab, pasangan ini didukung penuh oleh para ulama. “Kami tidak main-main. Kami sungguh-sungguh untuk memenangkan Paslon 02, Red,” ujarnya. Hadir dalam acara itu para kiai karismatik Sumenep, di antaranya Calon Wakil Bupati KH. Mohamad Ali Fikri yang sekaligus Pengasuh Ponpes Annuqayah daerah Lubangsa, Pengasuh Ponpes Aqidah Usymuni Selatan, KH. Abd. Rahem, Ra
Yakin (putra KH. Kholil), KH. Mutam Muhtar Annuqayah, KH. Raji Fawaid, Ketua DPC PKB Sumenep, KH. Imam Hasyim dan para pengurus partai koalisi. Termasuk para tokoh agama dan tokoh masyarakat dari pulaupulau yang ada di Sumenep, seperti Pulau Masalembu, Kangean, Raas dan Sapeken. Sementara itu, Fattah Jasin merasa terharu atas dukungan dan hadirnya langsung KH. Kholil di kediamannya. Dia mengajak masyarakat untuk menguatkan tekat menuju Sumenep Barokah untuk memberikan perubahan qgar Sumenep lebih baik. “Kami bersama partai koalisi dan relawan ingin memperbaiki Su-
menep. Agar Sumenep lebih baik. Mohon doanya, semoga Sumenep Barokah,” harap Fattah Jasin. Pilbup Sumenep diikuti dua pasangan calon, yaitu Achmad Fauzi - Nyai Hj. Dewi Khalifah (nomor urut 1) dan pasangan Fattah Jasin - KH. Ali Fikri (nomor urut 2). Pasangan Achmad Fauzi - Hj. Dewi Khalifah diusung PDI Perjuangan, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Bulan Bintang (PBB). Sedangkan pasangan Fattah Jasin - KH. Ali Fikri diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Demokrat, Partai Nasdem, Partai Hanura, dan Golkar sebagai partai pendukung. [sul]
diskominfo/bhirawa
diskominfo/bhirawa
Usai menerima penghargaan KBK dan Kovablik 2020 dari Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, Wali Kota Madiun, Maidi foto bersama dengan stafnya di Singhasari Resort Batu Malang, Jumat (13/11).
Deputi Pelayanan Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Prof Dr Diah Natalisa, MBA menyerahkan penghargaan KBK dan Kovablik 2020 kepada Wali Kota Madiun, Maidi disaksikan Gubernur Jatim dan Wagub Jatim di Singhasari Resort Batu Malang, Jumat (13/11).
Tak Pernah Sepi Prestasi, Kota Madiun Sabet Penghargaan KBK dan Kovablik 2020 Pemerintah Kota Madiun kembali berhasil menyabet penghargaan bergengsi dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Yakni, dalam penghargaan Kelompok Budaya Kerja (KBK) dan Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (Kovablik) 2020. Dalam KBK, Pemkot Madiun berhasil menyabet penghargaan Terbaik I Kompetisi Kelompok Budaya Kerja (KBK) Pemprov Jawa Timur tahun 2020 atas inovasi KBK Guntur Bulis Ra Mendo karya SDN 01 Kartoharjo Kota Madiun yang diserahkan oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa kepada Wali Kota Madiun, Maidi di Singhasari Resort Batu Malang, Jumat (13/11). Sedangkan, pada kompetisi Kovablik tahun ini Kota Madiun berhasil menyabet Top 30 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (Kovablik) dari Pemprov Jawa Timur tahun 2020 atas inovasi layanan Sepeda Si Badu (Segera Periksa Dahak Siapapun Batuk Lebih Dua Minggu) yang diluncurkan oleh Puskesmas Demangan. ‘’Alhamdulillah, meski pandemi Covid-19 belum berakhir Kota Madiun tetap bisa meraih prestasi,’’ tutur Wali Kota Madiun Maidi saat menerima penghargaan tersebut di Singhasari Resort Batu, Malang, Jumat (13/11). Wali Kota berharap, prestasi ini dapat meningkatkan semangat bagi Puskemas Demangan, SDN 01 Kartoharjo, serta perangkat daerah lainnya untuk semakin memaksimalkan kinerja. Terutama, dalam upaya melayani masyarakat. Dalam sambutannya, Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa
diskominfo/bhirawa
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyerahkan penghargaan KBK dan Kovablik 2020 kepada Wali Kota Madiun, Maidi di Singhasari Resort Batu Malang, Jumat (13/11). memberikan apresiasi kepada seluruh b a h w a J a t i m t e r m a s u k p r o v i n s i daerah yang telah meraih prestasi. y a n g a k t i f d a l a m m e n c i p t a k a n ‘’Inovasi-inovasi ini yang kita butuhkan inovasi. Sejak 2014 hingga 2019 untuk meningkatkan pelayanan ma- saja, sudah ada 110 inovasi yang syarakat. Itu yang harus kita la- masuk sebagai kategori terbaik. kukan,’’ujarnya. ‘’Jumlah ini paling banyak dari Pada kesempatan itu, gubernur provinsi lain,’’ ungkapnya. juga berpesan kepada seluruh kepala Menurutnya, hal ini tak mungkin daerah di Jatim untuk terus me- lepas dari iklim yang positif dan ningkatkan inovasi. Yakni, dengan membangun di wilayah Jatim. ‘’Hal memperkuat kolaborasi dan sinergi ini menunjukkan bahwa Jatim suantar-OPD. Serta, membuat pe- dah memiliki sistem pengembangan rencanaan dan menyusun program inovasi yang patut menjadi contoh secara matang. Dengan demikian, bagi daerah lain,’’ jelasnya. Ke kota/kabupaten di Jatim tidak akan depan, deputi berharap inovasi yang ketinggalan dari daerah lainnya. telah terbangun ini akan terus berSementara itu, Deputi Pelayanan kelanjutan dan terus dikembangkan P u b l i k K e m e n t e r i a n P e n d a y a - hingga menjadi lebih sempurna. g u n a a n A p a r a t u r N e g a r a d a n ‘’Serta membawa kemanfaatan bagi Reformasi Birokrasi, Prof Dr Diah masyarakat ke depan,’’ tandasnya. N a t a l i s a , M B A m e n g u n g k a p k a n [dar.adv.diskominfo]
Cara Pemkot Tingkatkan Omzet UMKM di Masa Pandemi Covid-19 Setiap Hari Kamis, staf ASN di Pemkot Kediri diwajibkan mengenakan tenun ikat kediri. Hal ini ditetapkan dalam Instruksi Wali Kota Kediri No. 4 Tahun 2010 tentang penggunaan pakaian tenun ikat Bandar khas kota Kediri. Aturan itu hingga kini terus dilakukan. Pada masa Covid-19, Pemkot Kediri memperluas imbauan bukan hanya kepada ASN namun juga staf BUMN dan Swasta yang ada di Kota Kediri untuk mengenakan tenun ikat kediri setiap Hari Kamis. Hal ini mulai dilakukan oleh staf BUMN dan perusahaan swasta di Kota Kediri. Bagi yang belum punya, mereka mulai membeli tenun ikan dan menjahitkannya. Pramita Wdyasindy, Penyelia Pemasaran Dana Bank Jatim mengatakan bahwa ia harus punya stok lebih dari satu baju karena ada aturan yang baru-
baru ini dilakukan di perusahaannya. Demikian juga dengan Okky Yudistari, staf Pemasaran Dana di Bank Jatim. “Kalau punya baju tenun sudah lama punya. Tapi karena sekarang harus pakai, ya beli lagi,” kata Okky, Hal ini berdampak bagus bagi penjualan tenun ikat kediri. Sejak pandemi Covid-19 mulai April hingga saat ini, pertumbuhan ekonomi melambat di berbagai wilayah Indonesia, tak terkecuali di Kota Kediri. Pembelanjaan masyarakat fokus kepada kebutuhan yang tidak bisa ditunda utamanya sembako sehingga sektor lain menurun omzetnya.
“Kami mengaktifkan kegiatan ekonomi di segala bidang, khususnya untuk UMKM. Caranya dengan mendorong pembelanjaan,” kata Zachrie Ahmad, Kepala Bidang Perekonomian Kota Kediri. Pembelanjaaan ini dilakukan baik oleh pemerintah maupun sektor swasta. “Akhir-akhir ini kami juga mendapatkan pesanan dari beberapa orang untuk baju kantor,” kata Sundari (60 tahun), pengrajin tenun ikat merek Tenun Woro. Setelah beberapa bulan sepi, ia mulai menerima pesanan kain sekaligus jahitan untuk baju tenun. Hal itu juga dirasakan oleh Ayumila (29 tahun), pemilik usaha tenun ikat merek Sinar Barokah. Setelah pesanan masker tenun ikat, kali ini mulai ada yang membeli kain untuk dibikin baju kantor. [van.adv.hms]
PELAYANAN PUBLIK Dinkes Apresiasi Nakes di Pusat Pelayanan Halaman 5
Senin Legi, 16 November 2020
Situbondo, Bhirawa Keluarga besar Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Situbondo, mengadakan kegiatan gerakan tepuk tangan serentak selama 56 detik di IR lantai II Pemkab Situbondo. Kegiatan ini dipimpin langsung Sekda Syaifullah dengan didampingi Plt Kepala Dinas Kesehatan Akhmad Yulianto berikut para pimpinan OPD yang ada di lingkungan Pemkab Situbondo. Kegiatan ini diadakan dengan sistem virtual yang disebarkan ke Puskesmas se-Kabupaten Situbondo. Menurut Plt Kepala Dinkes Kabupaten Situbondo Akhmad Yulianto, kegiatan tepuk tangan 56 detik ini dilaksanakan di seluruh Indonesia secara serentak. Untuk ikut menyemarakkan kegiatan HKN ke-56 ini, aku Yulianto, pihaknya mengikuti rangkaian kegiatan secara virtual yang diadakan di IR lantai II Pemkab Situbondo. “Peringatan Hari Kesehatan Na-
sional (HKN) ke 56 tahun 2020, merupakan momentum terbaik untuk mengingatkan kita tentang pentingnya menjaga kesehatan. Tahun ini, kita mengangkat tema “gerakan tepuk tangan serentak selama 56 detik,” jelas Yulianto. Masih kata Yulianto, selain diikuti oleh para pimpinan OPD juga diikuti semua karyawan Puskesmas dan
muspika di 17 Kecamatan se-Kabupaten Situbondo. Yulianto kembali menjelaskan, untuk menambah semarak rangkaian kegiatan, ia mengambil sub tema berjudul ‘Jaga Diri, Keluarga dan Masyarakat, Selamatkan Bangsa dari Pandemi Covid-19’. “Karena sangat bersesuaian karena saat ini berada dalam pandemi Covid-19. Untuk itu kami mengajak masyarakat agar tidak putus asa, tidak menyerah dan tidak kendor menjaga kesehatan diri demi mewujudkan Indonesia yang Sehat,” tutur Yulianto. Yulianto juga mengakui, di tengah rangkaian kegiatan HKN ke-56 ia juga memberikan apresiasi bagi tenaga kesehatan (nakes) ditempat pelayanan maupun masyarakat. Untuk itu, urai Yulianto, ia berharap adanya dukungan dari berbagai pihak
agar ikut terlibat menggerakkan seluruh jajarannya berpartisipasi aktif dalam melakukan ‘Mari sukseskan Gerakan Tepuk Tangan 56 Detik’ sehingga kesehatan masyarakat lebih meningkat,” papar Yulianto. Pria yang kini juga menjabat Kepala Inspektorat Kabupaten Situbondo itu menerangkan, jajarannya juga ikut mengapresiasi kepada para pejuang pencegahan Covid-19 yaitu para tenaga kesehatan dan masyarakat yang melaksanakan protokol kesehatan. Dengan gerakan ini, sebut dia, masyarat bisa terus sehat dan terhindar dari virus korona. “Mari bersama sama mensukseskan gerakan ini sehingga kualitas kesehatan masyarakat terus meningkat,” pungkas mantan Kepala BKPSDM Kabupaten Situbondo.[awi]
sawawi/bhirawa
Sekda Syaifullah bersama Plt Kadinkes Kabupaten Situbondo Akhmad Yulianto dan jajaran staf dalam kegiatan gerakan tepuk tangan serentak 56 detik yang di ikuti pimpinan OPD.
LINTAS PELAYANAN
Pendataan Vaksin Covid-19 Gunakan Data BPJS Kesehatan Tulungagung, Bhirawa Kabupaten Tulungagung saat sedang melakukan pendataan terkait vaksinasi Covid-19. Data menggunakan data sukender milik BPJS Kesehatan. Demikian diungkapkan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tulungagung, dr Kasil Rohmad, Minggu (15/11). “Saat ini kami sedang melakukan pendataan untuk vaksinasi Covid-19,” ujarnya. Dr Kasil Rohmad Menurut dia, dalam pendataan tersebut Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tulungagung mengambil data sekunder, yakni data milik BPJS Kesehatan. “Hanya untuk prediksi jumlah,” imbuhnya. Soal berapa prediksi jumlah warga Kabupaten Tulungagung yang akan divaksin Covid-19, Kasil yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung ini belum bisa memastikannya. “Kami belum tahu. Data dari pusat. Kami tinggal terima,” paparnya. Sebelumnya, Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kabupaten Tulungagung, Galih Nusantoro, menyatakan hal serupa. Ia menyebut Kabupaten Tulungagung sedang melakukan persiapan pendataan siapa saja yang akan divaksin Covid-19. “Soal vaksinasi Covid-19 persiapan pendataan. Rencananya akan ada rapat terkait hal tersebut,” katanya. [wed]
Bupati Sampang, H Slamet Junaidi saat meresmikan RSD Ketapang, Kabupaten Sampang.
RSD Ketapang Diresmikan
Diharap Mampu Tingkatkan Pelayanan Kesehatan Sampang, Bhirawa Bersamaan dengan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-56 Tahun, Bupati Sampang H Slamet Junaidi, Resmikan Launching Rumah Sakit Daerah (RSD) Ketapang. Kamis, (12/11/ 20). Peresmian RSD tersebut diharapkan mampu meningkatkan pelayanan kesehatan di Kabupaten Sampang.
Jadi Juara Umum KSN, Jatim Borong 70 Medali Ungguli DKI Jakarta, Jabar dan Jateng
Kepala Dinas Pendidikan Jatim, Wahid Wahyudi menuturkan capaian prestasi ini merupakan kegembiraan yang luar biasa bagi siswa di Jatim ditengah pandemi Covid 19. Sebab, Jatim sukses menyabet juara umum pada KSN 2020 untuk jenjang SMA. “ S e l a m a i n i k i t a s u d a h m e nunggu sekian tahun akhirnya berada di posisi I mengungguli DKI Jakarta, Jabar, Jateng yang selama ini menjadi saingan terberat,” ujar Wahid. Tak hanya itu, Wahid juga mengungkapkan jika Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa memberikan dukungan penuh untuk kemajuan pendidikan dengan mengalokasikan anggaran sepertiga lebih dari total APBD Jatim tahun 2020. “Ini adalah bentuk komitmen gubernur dalam nawa bhakti satya yang ingin merealisasi-
PROVINSI
Kepala Dinas Pendidikan Jatim, Dr Ir Wahid Wahyudi, M.T
kan Jatim Cerdas,” jelasnya. Wahid berharap, para siswa mampu mempertahankan kejuaraan KSN dan meningkatkan kualitas dan mutu prestasinya. Tak hanya di tingkat Nasional namun tingkat Internasional melalui berbagai pelatihan dan pendampingan secara massif dan konsisten. Salah satunya dengan mempersiapkan bekal keterampilan melalui eksperimen di laboratorium. Hal itu, untuk mendukung dan memfasilitasi siswa agar dapat lebih mengembangkan ketrampilan bernalar kritis dan kreatif. Sekaligus membekali siswa agar mampu nerealisasikan Pilar Pelajar Pancasila yang akan menjadi muara dari seluruh aktifitas yg dilakukan oleh sekolah. “Melalui ajang ini sekaligus membentuk karakter dasar siswa seperti disiplin, kemandirian, mengatasi permasalahan sendiri, mengembangkan
potensi dirinya serta mampu mengelola waktu dengan baik,” jelasnya. Wahid juga berharap adanya dukungan pendanaan oleh APBD Provinsi dalam peningkatan mutu prestasi peserta didik pada bidang Akademik dan Non Akademik dalam hal pendalaman materi dan peningkatan skill untuk mendukung peningkatan Prestasi Jawa Timur di kancah Nasional dan Internasional. Perlu diketahui, dalam KSN 2020 ini sebanyak 9 bidang yakni Astronomi, Biologi, Ekonomi, Fisika, Geografi, Informatika Komputer, Kebumian, Kimia, Matematika, yang dilombakan dengan diikuti 898 peserta yang berasal dari seluruh provinsi di Indonesia. Tahun ini masing-masing bidang disiapkan 30 medali yang terdiri atas 5 Emas, 10 Perak d a n 1 5 P e r u n g g u . [ I n a *]
MENDALI EMAS
PERAK
PERUNGGU
TOTAL
Prov, Jawa Timur Prov, D.K.I Jakarta Prov, Banten
19 16 11
24 27 15
27 23 14
70 66 40
Prov, Jawa Tengah
10
18
23
51
Prov, Jawa Barat
8
25
32
65
Perolehan Mendali Kompetisi Sains nasional (KSN) Tahun 2020. Sumber kemdikbud
(Kadinkes) Sampang, Agus Mulyadi menyampaikan, Kegiatan itu sebagai promosi di bukanya fasilitas kesehatan baru untuk masyarakat khususnya di wilayah utara, Kabupaten Sampang, sekaligus untuk menyebar luaskan informasi kesehatan kepada masyarakat. “Nantinya menjadi Rumah Sakit Rujukan untuk masyarakat dari Ketapang, Banyuates, dan Sokobanah,” terang Agus Mulyadi. [lis]
Pemkot Gelar Rakor Forkopimda dan Tokoh Masyarakat dan Generasi Muda
Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur
Surabaya, Bhirawa Prestasi mebanggakan di torehkan Jawa Timur dalam Kompetisi Sains Nasional (KSN) yang diselenggarakan oleh Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kemdikbud secara daring. Pasalnya, tahun ini Jatim sukses menjadi juara umum dalam ajang bergensi tahunan olimpiade SAINS Nasional. Total 70 medali diborong, dengan rincian 19 medali emas, 24 medali perak, dan 27 medali perunggu.
Berdasarkan pantauan Media dalam acara tersebut, juga turut hadir Jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Sampang, tim penggerak dan kesejahteraan keluarga (TP-PKK), Tokoh agama, dan Tokoh masyarakat setempat. Di lanjutkan dengan serangkaian acara sambutan. Dalam Sambutannya, Plt Kepala Dinas Kesehatan
Kota Madiun, Bhirawa Kondusifitas harus selalu terjaga. Karenanya, berbagai upaya dilakukan Pemerintah Kota Madiun dalam mewujudkan hal tersebut. Salah satunya, melalui Rakor Forkopimda Bersama Generasi Muda dan Tokoh Masyarakat yang berlangsung di Sarangan, Magetan, Sabtu (14/11) malam. Harapannya, partisipasi generasi muda dan tokoh masyarakat dalam mewujudkan kondusifitas di Kota Madiun semakin meningkat. ‘’Kota Madiun ini kecil tapi ibarat matahari yang terlihat kecil namun bisa menyinari seluruh dunia. Untuk menyinari dunia ini butuh peran bersama. Butuh sinergitas kita semua. Jangan malah saling menyalahkan, saling bertengkar,’’ kata Wali Kota Madiun, Maidi yang menjadi nara sumber dalam kegiatan tersebut. Sebaliknya, generasi muda dan tokoh masyarakat ini dapat memanfaatkan luasan wawasan yang dimiliki untuk menjadikan Kota Madiun semakin kondusif dan semakin baik ke depannya. Seperti diketahui, pemerintah dengan Forkopimdanya berjuang mati-matian dalam menghadang Covid-19. Seperti diketahui, penanganan Covid-19 cukup baik di Kota Madiun. Dari sembilan kota di Jawa Timur, lanjut Wali Kota, Kota Madiun, kota terendah. Artinya, kasus penularan dan kematian karena Covid-19 paling sedikit. Sedang secara keseluruhan, Kota Madiun berada diurutan kedua terbawah di Jawa Timur. ‘’Forpimda sudah mati-matian menghadang
sudarno/bhirawa
Wali Kota Madiun, Maidi memimpin Rakor Forkopimda Bersama Generasi Muda dan Tokoh Masyarakat yang berlangsung di Sarangan, Magetan, Sabtu (14/11) malam.
Covid-19. Segala cara kita lakukan. Masyarakat kita minta ikut berdoa. Alhamdulillah upaya kita ini cukup berhasil,’’ imbuhnya. Di sisi lain pemerintah terus berjuang menjadikan Kota Madiun semakin baik. Pembangunan tempat-tempat baru terus dikerjakan. Kota Madiun kini memiliki Pahlawan Street Center, Taman Sumber Umis, Sunday Market Taman Lalu Lintas, sentra kuliner Rimba Darma, jalur sepeda wisata, dan lain sebagainya. Keberadaan destinasi baru ini terbukti menarik perhatian masyarakat luar. Hal itu terlihat dari banyak pengunjung luar daerah yang berdatangan. ‘’Pengunjung yang datang ini paling tidak buang uang di kota kita. Belanja ini belanja itu. semakin besar perputaran uangnya, ekonomi kota kita semakin meningkat. Itu
hanya terwujud kalau kota kita kondusif,’’ jelasnya. Sebaliknya, daerah yang tak kondusif akan membuat masyarakat luar takut. Artinya, seberapa baguspun upaya pemerintah membangun daerah tak akan maksimal jika wilayahnya tak aman. Wali kota berharap kondusifitas tersebut terus terjaga. Wali kota optimis masyarakat Kota Madiun bisa menjaga kota. Terbukti dengan tidak adanya demo disaat daerah lain terjadi unjuk raksa sampai pengerusakan. ‘’Saya terima kasih kepada generasi muda, mahasiswa, dan tokoh masyarakat yang sudah semakin dewasa dalam menyampaikan aspirasinya. Tidak ada demo apalagi pengerusakan di Kota Madiun selama gelombang protes UU Cipta kerja kemarin,’’ pungkas Wali Kota.[dar]
PLN Siapkan Beragam Program Surabaya, Bhirawa Menjawab tantangan peningkatan perekonomian di masa pandemi, General Manager PLN UID Jawa Timur Nyoman S Astawa menyiapkan beragam solusi PLN dalam diskusi ‘Actualizing The Post Normal: Year 2021 & Beyond, Utilities Industry Perspective’ yang digelar secara daring oleh Jakarta CMO Club dan Marketeers, Jumat (13/11). Dalam acara tersebut, menghadirkan Deputy Chairman Markplus, Jacky Mussry, General Manager
PLN UID Jawa Timur, Nyoman S. Astawa, Wakil Sekjen Gabungan Pelaksana Kontruksi Nasional Indonesia (GAPENSI), General Manager Marketing & Supply Chain Digitalization PT Semen Indonesia, R Ameria Sumantri. “Di tahun 2020, kita sedang dalam kondisi relief, pemerintah menggerakkan semua pihak untuk menyelamatkan ekonomi. Faktanya, perekonomian masih turun. Diperkirakan pada 2021-2022, akan memasuki masa recovery dan investasi meningkat. Lan-
tas apa saja yang telah dan akan disiapkan beragam sektor utilitas untuk menyongsong era baru ini,” papar Jacky Mussry mengawali diskusi. Menjawab dengan optimis, Nyoman memaparkan saat ini PLN tengah menjalankan beragam kebijakan sebagai perusahaan penyedia tenaga listrik. “Ada 4 hal yang disiapkan PLN sebagai penyedia listrik, yang pertama yakni availability, yang kedua adalah reliability, dan yang ketiga adalah accesibility,” papar Nyoman.[ma]
Bhir
PENDIDIKAN, KEBUDA
Halaman 6
Senin Legi, 16 N
Usung Konsep SIS dan B-Cov Selama Pembelajaran Daring Inklusi Surabaya, Bhirawa Sebagai sekolah penyelenggara pendidikan inklusif, SMPN 28 Surabaya mempunyai strategis khusus selama pandemi bagi siswanya. Salah satunya mengusung Konsep Smart Inclusive School (SIS). Tak hanya itu, untuk menjamin kesehatan siswa pihaknya juga menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) Covid 19 melalui B-Cov atau berdamai dengan Covid-19. Menurut Kepala SMPN 28 Surabaya, Triworo Parnoningrum, konsep SIS dinilai mampu dalam mengembangkan asesmen dan Program Pembelajaran Individual (PPI) bagi Peserta Didik Penyandang Disabilitas (PDPD) dan Peserta Didik (PD) terdampak Covid 19. Selain itu, juga mampu mengembangkan teknologi digital dalam belajar dari rumah. "Melalui konsep ini kita juga memberdayakan peranan orangtua sebagai fasilitator suporter dan motivator,'' ujar dia, Minggu (15/11). Woro sapaan akrab Kepala SMPN 28 Surabaya ini menambahkan melalui kegiatan ini perubahan karakter warga sekolah yang mengarah pada munculnya semangat kebersamaan SIS, juga dibarengi terbentuknya ekosistem sekolah yang inklusif sehingga memanfaatkan
teknologi digital dan memberdayakan alam dalam layanan pendidikan inklusi di masa pandemi. Konsep B-Cov juga diusung SMPN 28 Surabaya selama pembelajaran di masa pandemi melibatkan seluruh warga sekolah untuk terlibat dalam segala aspek. Seperti bidang kesehatan yang mewajibkan untuk mengikuti Rapid Test atau Swab Tes bersama Dinas Kesehatan Kota Surabaya yang diadakan Pemkot Surabaya. "Kita juga menyediakan fasilitas online seperti pelatihan menggunakan microsof office 365 dan perangkat lunak lain, seperti zoom, sebagai pendukung sarana pembelajaran oleh guru,'' jabarnya. Sekolah juga aktif dalam mendaftarkan pegawai dan guru non PNS untuk mendapat bantuan subsidi
Berbagai topik terkait olahraga bagi disabilitas juga dibahas dalam seminar international ini.
BPJS ketenagakerjaan. ''Upaya lain yang kami lakukan dalam B-Cov juga bekerjasama dengan berbagai pihak yang ada di masyarakat termasuk dengan pihak Puskesmas, kepolisian, TNI dan pihak-pihak lainnya,'' katanya. Woro mengakui, melalui B-Cov pembelajaran Daring dapat berjalan dengan baik seiiring dengan meningkatnya skill Guru dalam mengembangkan strategi pembelaja-
ran online. Pasalnya, pihaknya juga aktif mengikuti pengembangan kompetensi melalui Webinar dan pelatihan online yang dilaksanakan sekolah khususnya terkait dengan pembelajaran di era pandemi. "Kami juga memberlakukan kegiatan administrasi dan manejemen 70% secara Daring dan 30% lainnya aktifitas kerja di kantor dengan mematuhi pedoman Prokes yang telah ditetapkan di sekolah,'' pungkas dia. [ina]
Tampilkan Potensi Seni Budaya, Dispendikbud Gelar FKPU Situbondo, Bhirawa Agar potensi seni dan budaya unggulan Situbondo tumbuh pesat dan dikenal publik, Dinas Pendidi-
kan dan Kebudayaan (Dispendikbud) Kabupaten Situbondo mengadakan Festival Kesenian Pesisir Utara (FKPU) Jumat (13/11). Acara
sawawi/bhirawa
Ojung, salah satu atraksi kesenian ikon Kabupaten Situbondo unjuk kebolehan dalam Festival Kesenian Pesisir Utara di Pusat Wisata Kampung Kerapu, Desa Klatakan Situbondo.
dipusatkan di kawasan pusat wisata Kampung Kerapu di Desa Klatakan, Kecamatan Kendit, Kabupaten Situbondo dan siarluaskan secara firtual se-Jawa Timur. Kegiatan seni budaya ini terealisasi berkat adanya kerjasama dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Pemperov Jatim. FKPU ini diikuti perwakilan lembaga dan pusat kesenian, sanggar seni, serta Lembaga Kesenian Pelajar (LKP). Kepala Dispendikbud Kabupaten Situbondo, Akhmad Junaidi, melalui Plt Kepala Bidang (Kabid) Kebudayaan, H Abdurahman mengatakan, pagelaran FKPU merupakan festival yang bersifat apresiatif, salah satu kegiatanya terdiri dari sarasehan budaya. FKPU dikemas berupa unjuk seni akbar melalui atraksi pagelaran seni pertun-
jukan daerah. Abdurahman menjelaskan, ajang FKPU ini mengarah kepada penggalian kearifan lokal suatu daerah, serta untuk memberikan motivasi perkembangan seni budaya di pesisir pantai utara Jatim. Kedepan diharapkan menjadi sebuah industri kreatif sekaligus sebagai promosi potensi wisata budaya milik Kabupaten Situbondo. Namun karena ada pandemi Covid 19 maka kegiatan FKPU diadakan secara Daring ditayangkan pada 18 - 20 November melalui kanal Youtube. Abdurahman menambahkan, FKPU diadakan Kabupaten/Kota yang ada di sepanjang pesisir pantai dan selanjutnya akan dikembangkan di Provinsi Jatim. Khusus seni Situbondo, menampilkan seni Ojung dan Tari Landung. [awi]
Menko PMK, Muhadjir Effendy menandatangani dimulainya Topping Off atau tahap akhir pembangunan The Ah Jawa Timur, Ustadz Sukadiono dan Sekretaris PDM Kota Surabaya Ustadz M Arif An dan Kepala SD Mu
Menko PMK Muhadjir Duk Surabaya, Bhirawa Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia (Menko PMK), Muhadjir Effendy, sangat mendukung Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang segera digelar Pemerintah Kota Surabaya. Namun harus tetap mematuhi Protokol Kesehatan (Prokes) ditetapkan. Menurut Muhajir, ketika ditemui usai meresmikan Topping Off (pembangunan tahap akhir, red) The Ahmad Dahlan Plaza SD Muhammadiyah 4 Surabaya di Jln Pucang Anom, Sabtu (14/11), jika sekolah di Surabaya bisa menerapkan protokol kesehatan dan rutin melakukan tes swab kepada guru serta murid. Maka PTM dapat segera dilaksanakan. "Saya sangat mendukung kalau memang sudah siap dan jangan takut, kita harus berani menghadapi Covid ini, karena kalau kita takut dengan Covid ini maka dia semakin menakut - nakuti kita. Tapi memang harus dimulai karena kalau terlalu lama anak - anak tidak sekolah, ini kerusakannya jauh lebih parah dibandingkan kerusakan ekonomi,''
kata Muhadjir usai meresmikan Topping Off. Menteri Muhajir menjelaskan, PTM di masa pandemi menyangkut Sumber Daya Manusia, sehingga kegiatan sekolah dengan Daring bisa menyebabkan ketertinggalan pendidikan. Sebab sekarang Pendidikan di Negara Indonesia sudah tertinggal dibandingkan dengan negara lain, apalagi nanti ditambah pendidikan dimasa pandemi Covid 19. Memang Kewenangan menggelar PTM terletak di Pemerintah Daerah dalam hal ini Pemkot Surabaya, sedangkan Pemerintah Pusat hanya memberikan rambu atau aturan pelaksanaannya. "Jadi yang berhak untuk menetapkan kapan masuk, dengan cara - cara apa itu Pemda lebih menentukan. Pemerintah Pusat hanya memberikan rambu - rambunya saja, karena ini kalau Pemkot Surabaya segera mengambil keputusan untuk masuk sekolah, saya sangat dukung penuh,'' lanjutnya. Ketika disinggung Surat Keputusan Bersama (SKB) Empat Kementerian terkait PTM di Surabaya selama masa pandemi Covid19. Muhadjir mengatakan, kunci pelaksan-
rawa
AYAAN
November 2020
& OLAHRAGA
Halaman 7
Pemkot Gelar Tour Online Museum dan Surabaya Heroic Track
trie diana/bhirawa
hmad Dahlan Plasa SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya, disaksikan Sekretaris Umum PW Muhammadiyah uhammadiyah, Ustadz M Syaikhul Islam, Pimpinan Cabang Muhammadiyah Ngagel, Ustadz Ahmad Zaini.
kung Surabaya Gelar PTM aannya ada di Pemda. "SKB itu penting tetapi itu kuncinya di masing - masing Pemda, karena saya tahu sebetulnya di Jawa Timur ini terutama di wilayah - wilayah pinggiran yang memang tidak ada Covidnya juga sekolah biasa,'' tegasnya. Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya, Supomo, yang juga hadir dalam Topping Off mewakili Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini menjelaskan, pihaknya telah menyelesaikan kajian PTM dan akan melihat aturan dari SKB Empat Menteri. ''Tentunya kita akan melihat SKB Empat Menteri tentang zona, maka nanti kita sesuaikan dengan zona yang ada,'' kata Supomo. Menurut Supomo, sekolah di Surabaya hampir seluruhnya siap melaksanakan PTM, dari data yang diperolehnya memang banyak wali murid yang menghendaki PTM. Dengan pergeseran zona Covid 19 di Surabaya yang sangat dinamis, Dispendik Kota telah melakukan pendataan swab bagi guru dan murid. Sehingga PTM bisa segera direalisasikan.
"Kita secepatnya ketika semuanya sudah mendukung, pendataan sudah, swab bagi guru sudah, ini berjalan swab untuk para siswa. Kalau semuanya sudah lengkap ya digelar PT,'' jelas Supomo. Sementara itu, Kepala SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya, Ustadz M Syaikhul Islam SHI menegaskan, untuk persiapan PTM sekolah telah beberapa kali disupervisi, baik oleh Dinas Pendidikan Kota Surabaya, LPMP, Muhammadiyah Kota Surabaya, dinyatakan SD Muhammadiyah 4 Surabaya sudah siap menggelar PTM. Mulai bagaimana mengatur sirkulasi kegiatan para siswa, pelibatan para pengajar, sampai sarana prasara pendukungnya sudah siap, selanjutnya tinggal menunggu maklumat dari Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya kapan PTM bisa mulai digelar. "Kita menunggu instruksi atau maklumat dari Dinas Pendidikan Kota Surabaya, kapan boleh digelar PTM itu. Pokoknya SD Muhammadiyah 4 Surabaya sudah siap menggelar PTM,'' tandas Ustadz Icool-sapaan akrabnya. [fen]
Surabaya, Bhirawa Meski di tengah pandemi Covid 19, Pemkot Surabaya tetap berupaya menyajikan kegiatan sebagai bagian dalam rangka memperingati Hari Pahlawan 2020. Salah satu agendanya Tour Online Museum serta Wisata Kepahlawanan atau Heroic Track. Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya, Febriadhitya Prajatara mengatakan, Tour Online Museum dan Heroic Track merupakan agenda kegiatan yang memperkenalkan beberapa obyek wisata bersejarah di Kota Surabaya. Dengan menggunakan aplikasi online, selama kegiatan berlangsung peserta dipandu oleh guide lokal serta narasumber ahli sejarah. "Jadi saat kegiatan berlangsung, para peserta dapat menyampaikan pertanyaan dan akan ditanggapi oleh guide maupun narasumber,'' kata Febriadhitya di kantornya, Jumat (13/11). Menurut Febri-sapaan akrabnya, rangkaian kegiatan memperingati Hari Pahlawan ini bertujuan untuk memperkenalkan objek wisata yang memiliki nilai kepahlawanan kepada masyarakat, khususnya para pelajar Surabaya. Selain itu pula untuk menambah ilmu dan wawasan mengenai obyek wisata kepahlawanan. ''Terlebih, untuk meningkatkan rasa nasionalisme di kalangan generasi muda atau pelajar,'' papar dia. Pelaksanaan kegiatan Tour Online Museum berlangsung selama dua hari, yakni 14 - 15 November 2020 dengan
Pemkot Surabaya tak pernah kehilangan ide dalam rangka memperingati Hari Pahlawan. Salah satu dengan menggelar Tour Online Museum.
mengambil tema Heroisme Pahlawan Surabaya. Rangkaian tour online ini akan mengisahkan perjalanan semangat kepahlawan. ''Mulai dari tokohtokoh perjuangan sejak masa pra Nusantara, masa Kebangkitan, hingga pasca Kemerdekaan,'' ungkap dia. Pada hari pertama 14 November 2020, para peserta akan diajak mengunjungi Museum Surabaya (Raden Wijaya), Museum WR Supratman dan Museum Pendidikan (Ki Hajar Dewan-
tara) melalui virtual. Sedangkan hari kedua 15 November 2020, peserta diajak mengunjungi Museum HOS Tjokroaminoto, Museum DR Soetomo, dan Museum 10 November. Sementara itu, untuk pelaksanaan kegiatan Surabaya Heroic Track Tahun 2020 secara online akan berlangsung pada Selasa, (17/11), mulai pukul 10.00 WIB hingga selesai. Lokasinya, berada di Museum HOS Tjokroaminoto dan Museum 10 November Tugu Pahla-
wan Surabaya. ''Peserta merupakan pelajar SD - SMP di Kota Surabaya sekitar 300 orang. Mereka mengikuti rangkaian kegiatan ini melalui aplikasi zoom,'' katanya. Meski demikian, masyarakat umum juga dapat mengikuti rangkaian Tur Online Museum serta Surabaya Heroic Track melalui media sosial instagram resmi milik Pemkot Surabaya. Yakni, @Surabaya, @Surabayasparkling dan @Sapawargasby. [iib]
Gulat Gelar Seleksi Awal PPLP-PPLPD Malang, Bhirawa Prestasi atlet pelajar gulat di level nasional selama sangat moncer, terbukti saat di pertandingkan di Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas), gulat selalu menjadi lum-
bung emas bagi Kontingen Jatim. Untuk menjaga prestasi itulang Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Jatim menggelar seleksi awal Pembinaan dan Latihan Olah raga Pelajar (PPLP) dan PPLPD
wawan triyanto/bhirawa
Kabid Keolahragaan Dispora Jatim, Vitri Rahmawati bersama Ketua Umum PGSI Jatim, Rachman saat memberikan semangat kepada peserta seleksi awal PPLP dan PPLPD.
(daerah) yang diikuti oleh 30 pegulat pelajar di Rachman Camp Gulat Malang, Sabtu (14/11). Menurut Ketua Umum Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) Jatim, Rachman, kegiatan ini untuk menyeleksi atlet pelajar terbaik yang nantinya akan dilatih di PPLP maupun PPLPD. Selain itu, seleksi awal ini juga untuk membentuk tim bayangan untuk persiapan Popnas 2021 di Sumel-Babel. "Nanti menjelang Popnas kita akan kembali menggelar seleksi pembentukan tim dan kami akan mengundang atlet dari SMANOR, PPLP, PPLPD dan kabupaten/kota. Mereka yang terbaik akan kita masukkan ke tim gulat Popnas Jatim,'' terang Rachman yang juga pemilik Rachman Camp Gulat. Lebih lanjut, mantan pegulat nasional ini menjelaskan, sebenarnya Jatim sudah menyiap 17 pegulat terbaik di Popnas 2019 Jakar-
ta, namun karena gulat tidak dipertandingkan, maka ada beberapa atlet PPLP saat ini sudah menginjak kelas XII, sehingga mereka tidak bisa tampil lagi di Popnas 2021. ''Seleksi ini untuk mencari pengganti atlet yang sudah kelas XII, mereka yang kemarin tidak main di Popnas 2021 akan menjadi sparing,'' katanya. Ditemui di tempat seleksi, Kepala Bidang Keolahragaan Dispora Jatim, Vitri Rahmawati berharap hasil dari seleksi ini bisa mendapatkan bibit unggul yang bisa dipoles lagi menjadi pegulat berprestasi baik untuk Jatim maupun nasional. Sebab selama PPLP maupun PPLPD selalu menyumbang atlet bagi Puslatda Jatim. ''Kita mencari atlet terbaik dari yang paling baik, nantinya mereka akan dilatih oleh pelatih yang sudah bersertifikasi sehingga bisa menghasilkan atlet berprestasi,'' katanya. [wwn]
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Provinsi Jawa Timur
Inovasi Klinik BUM Desa Raih Best of the Best Kovablik 2020 Program Klinik BUM Desa meraih predikat Best Of The Best Inovasi dalam Kovablik 2020 Provinsi Jawa Timur. Penghargaan Top Kovablik diterima Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Provinsi Jawa Timur Mohammad Yasin dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Kota Batu, Jumat (13/11). Selain Klinik BUM Desa, DPMD juga mendapat penghargaan atas inovasi DCC Sapa Desa serta evaluasi SAKIP 2020 dengan raihan kategori A atau memuaskan penghargaan juga diberikan kepada puluhan satuan perangkat daerah pemilik inovasi terbaik dari lingkungan Pemprov Jawa Timur maupun dari berbagai daerah di Jawa Timur. Usai memberikan penghargaan, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan, jika inovasi harus terus dikembangkan secara alamiah dan terus menjadi kultur pemerintahan di Jawa Timur. "Inovasi harus terus dikembangkan sebagai budaya kerja. Inovasi kata kuncinya sinergi dan kolaborasi," katanya. Inovasi kata Khofifah, seakan menjadi kebutuhan untuk saat ini. "Bahkan saat orang lain berlari, kita justru dituntut untuk melompat. Terima kasih atas semua ikhtiar yang dilakukan dalam upaya mengembangkan inovasi di Jatim," ucapnya. Kepala DPMD Provinsi Jawa Timur Mohammad Yasin dalam pernyataannya menyampaikan capaian prestasi tersebut adalah hasil kerja nyata seluruh stakeholder yang selama ini mendukung Klinik BUM Desa. "Wabil khusus seluruh sahabat desa dan
Kadis DPMD bersama Gubernur Khofifah dan Wagub Emil L Dardak dan sejumlah kepala OPD penerima penghargaan Kovablim Jatim 2020.
pengelola Bumdesa yg telah banyak memanfaatkan jasa Klinik Bumdesa sehingga inovasi ini benar benar dirasakan manfaatkannya oleh masyarakat perdesaan dalam rangka peningkatan perekonomian," jelasnya. Ke depannya, lanjut Yasin , Gubernur Jawa Timur berharap, Klinik BUM Desa bisa meningkatkan sinergitasnya dengan berbagai pihak. "Tahun depan, Ibu Gubernur akan memberikan penguatan Permodalan BUM Desa (Paman Desa) untuk 200 BUM Desa masing masing sebesar Rp 50 juta - 75 juta," terangnya. Klinik Bumdesa kata Yasin merupakan implementasi Program Jatim Berdaya dalam Nawa Bhakti Satya Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elistianto Dardak.
Klinik BUM Desa sendiri adalah program pendataan dan pengembangan BUM Desa secara on line yang dilakukan DPMD Provinsi Jatim yang mulai diinisiasi oleh Gubernur Jawa Timur,Khofifah Indar Parawansa pada 4 Mei 2019 di BUM Desa Boonpring Sanankerto kabupaten Malang. Inovasi ini merupakan pendekatan paripurna dalam pembinaan Bumdesa sebagai penggerak perekonomian perdesaan untuk percepatan penurunan kemiskinan perdesaan. Jumlah Bumdesa di Jatim sendiri terus berkembang. Hingga akhir November 2020, sudah tercatat 6.084 Bumdesa di seluruh kabupaten dan kota di Jawa Timur. Jumlah bumdesa kategori maju tercatat 469 bumdesa, kategori berkembang 2.278 bumdesa dan kategori
Inovasi Klinik BUM Desa, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) sukses maraih kategori Best of the Best dalam Kovablik 2020 Provinsi Jawa Timur. Penghargaan diserahkan langsung Gubernu Jatim,Khofifah Indar Parawansa pada Kepala DPMD Jatim ,Muhammad Yasin, Jumat (13/11).
pemula, 3.337 bumdesa. Klinik Bumdesa Provinsi Jawa Timur pada Juli 2020 lalu juga berhasil menembus Top 45 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) 2020 un-
tuk kategori inovasi pemerintah provinsi. KIPP 2020 adalah ajang kompetisi yang digelar Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia. [gat*]
JATIM MEMBANGUN Bupati Gresik Minta UMKM Perhatikan Masa Kedaluwarsa Makanan Senin Legi, 16 November 2020
Halaman 8
Gresik,Bhirawa Para pelaku Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM) di Kabupaten di Gresik diminta untuk selalu perhatikan masa kedaluwarsa produk makanan yang diproduksi. Saat ini banyak UMKM di Gresik dengan beragam jenis makanan yang diproduksi, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI melakukan ‘jemput bola’ datang ke Gresik. Lembaga bertugas mengawasi peredaran obat-obatan dan makanan di Indonesia itu memberikan sosialisasi keamanan pangan dan layanan konsultasi pendaftaran produk pangan bagi pelaku usaha. Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto menyatakan terima kasih
atas layanan POM kepada para pelaku UMKM di Gresik. Menurutnya, sudah tepat upaya BPOM memberikan layanan sosialisasi dan konsultasi pada UMKM pangan di Gresik. Mengingat jumlah UMKM di Gresik mencapai 17 ribu lebih. Dari jumlah itu 75% perlu pembinaan dan perizinan dari BPOM.”Tolong, kalau sudah diberikan pembinaan dan diseleksi harus tetap diberi pembinaan terutama dalam penentuan expired produk.
Para UMKM di Gresik saat mendapat sosialisasi dari BPOM RI.
Cek dan telitilah sesuai laboratorium yang dimiliki oleh BPOM” kata Bupati Sambari. Bupati juga meminta kepada se-
kerin ikanto/bhirawa
luruh pelaku usaha UMKM di Gresik berlomba-lomba meningkatkan kualitas dan menjaga mutu produksinya. Bupati minta
kepada BPOM agar selalu memberikan pembinaan kepada pelaku usaha pangan di Gresik, terutama bagaimana para pelaku usaha pangan dapat meningkatkan kesejahteraannya. Sementara, Direktur Pemberdayaan Masyarakat dan Pelaku Usaha Sosialisasi Keamanan Pangan, Dewi Prawitasari mewakili BPOM RI mengatakan, tujuan sosialisasi ini untuk meningkatkan pengetahuan tentang keamanan pangan, menerapkan cara olahan yang baik untuk peningkatan daya saing.”Keamanan pangan merupakan tanggung jawab kita bersama dan memberikan dampak besar terhadap Kesehatan masyarakat” urai Dewi.
Selain itu, menurut Dewi untuk meningkatkan daya saing produk lokal, BPOM juga memberikan kemudahan dalam mendapatkan nomor izin edar BPOM RI MD. Beberapa kemudahan BPOM yaitu, pembinaan UMKM via daring, pemdampingan, coaching clinic, simplikasi persyaratan izin cukup Izin Usaha Mikro kecil (IUMK) dan Surat Keterangan Domisili Usaha (SKDU), sesuai PP 32/2017 ada potongan biaya 50%, registrasi pangan resiko rendah hanya melalui notifikasi tidak dipersyaratkan hasil uji/analisa, pemeriksaan hanya focus pada pelaksanaan hygieni sanitasi, sampling dan uji produk UMKM gratis.[eri]
Tingkat Fatalitas Kecelakaan KA di Masa Pandemi Turun
KELANA JATIM
Kapolda Jatim Apresiasi Kinerja Korps Brimob Polda Jatim, Bhirawa Meski berjalan di tengah pandemi Covid-19, namun semangat perjuangan Korps Brimob di HUT Korps Brimob ke-75 ini terus menggelora. Pekik semangat perjuangan untuk anggota Brimob disampaikan secara virtual oleh Kepala Korps Brimob Polri, Irjen Pol Anang Revandoko dalam tasyakuran peringatan HUT Korps Brimob ke-75 tahun 2020, Sabtu (14/11). Korps Brimob Polda Jatim turut dalam video conference (vicon) yang dipimpin Kepala Brimob Polri. Kegiatan vicon dan tasyakuran di Gedung Mahameru Mapolda Jatim ini dihadiri Wakapolda Jatim, Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo. Dan seluruh Pejabat Utama (PJU) serta Kabid humas Polda Jatim, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko. Kapolda Jatim, Irjen Pol Muhammad Fadil Imran dalam amanat yang disampaikan Wakapolda Jatim menyampaikan apresiasinya kepada Korps Brimob Polda Jatim. Terutama dalam peran aktif dan gerak cepat serta bersinergis dalam penangana dampak pandemi Covid-19. Baik itu melalui berbagai kegiatan kemanusiaan yang dilaksanakan jajaran Polda Jatim. “Saya sangat megapresiasi peran Korps Brimob Polda Jatim, diantaranya terkait pencegahan Covid-19. Seperti penyemprotan disinfektan dengan water cannon, pelaksanaan dapur lapangan bersama TNI dan masyarakat, pemberian bantuan sosial dan pendisiplinan protokol kesehatan serta berbagai kegiatan lainnya,” katanya. Wakapolda Jatim juga mengingatkan terkait tantangan tugas ke depan harus dipersiapkan dengan sebaik baiknya. Seperti diantaranya pengamanan Pilkada serentak yang dilakukan di 19 Kabupaten/Kota di Jawa Timur. “Tetap fokus terhadap situasi kamtibmas di Jatim. Seperti agenda tahunan Pilkada serentak, pelaksanaan giat operasi tahun 2020. Kemudian masih berlangsungnya penanganan pandemi Covid-19, serta pemulihan ekonomi nasional yang berkelanjutan,” pesannya.[bed]
Tulungagung, Bhirawa Kecelakaan kereta api (KA) di masa pandemi Covid-19 di wilayah Daop 7 Madiun cenderung menurun. Dalam tahun 2020 sampai bulan Oktober, jumlah kecelakaan yang melibatkan moda transportasi ini sebanyak 38 kecelakaan, menurun dari periode yang sama tahun lalu yang mencapai 42 kecelakaan. “Jadi tingkat fatalitas saat ini turun sembilan persen dari tahun lalu,” ujar Manager Daop 7 Madiun, Ixfan Hendriwintoko, usai melakukan sosialisasi keselamatan di pintu perlintasan sebidang JPL No. 249 di Kota Tulungagung, Minggu (15/11). Menurut dia, penurunan kecelakaan kereta api tersebut diantaranya disebabkan frekuensi perjalanan kereta api yang berkurang selama pandemi Covid-19. Akibatnya, jumlah perjalanan kereta api juga berkurang. “Namun demikian, kami tetap gencar melakukan sosialisasi keselamatan di pintu perlintasan sebidang untuk meminimalisir temperan. Apalagi sering terjadi (kecelakaan) di perlintasan tanpa palang pintu dan palang pintu tanpa penjaga,” paparnya. Saat ini pun, lanjut Ixfan, guna menekan angka kecelakaan, Daop 7 Madiun sudah pula melakukan penutupan sejumlah cikal bakal perlintasan liar. “Ada 39 cikal bakal perlintasan liar yang kami tutup,” bebernya. Diakuinya, pelaksanaan sosialisasi keselamatan yang gencar dilakukan
Komunitas pecinta kereta api Tulungagung membentangkan spanduk dan poster untuk keselamatan saat kereta api melewati perlintasan sebidang, Minggu (15/11).
Daop 7 Madiun untuk mengingatkan masyarakat, utamanya pengendara kendaraan di jalan raya untuk mematuhi UU No. 22 Tahun 2009 tentang LLAJ. Dalam UU itu disebutkan agar mengutamakan perjalanan kereta api. “Kalau akan melewati perlintasan kereta api terdengar sirene, maka harus mendahulukan perjalanan kereta api,” tuturnya. Catatan Daop 7 Madiun, saat ini jumlah perlintasan kereta api di wilayah tersebut mencapai 220 perlintasan. Dari
jumlah tersebut 141 perlintasan di antaranya tanpa penjaga (113 dengan EWS dan 28 tanpa EWS). Sementara itu, Ketua Railfans +85 Kota Marmer, Prastu Heri Wibowo, yang ikut serta dalam acara sosialisasi keselamatan menyatakan keikutsertaannya dalam sosialisasi karena prihatin masih adanya kecelakaan kereta api. Utamanya, di wilayah Kabupaten Tulungagung. “Jumlah kecelakaan kereta api dengan pengendara jalan di Tulunga-
gung cukup banyak. Karena itu perlu terus dilakukan sosialisasi seperti ini,” katanya. Ia bahkan menyatakan semua anggota Railfans +85 Kota Marmer yang berjumlah 70 orang berniat ikut serta dalam acara yang mengedukasi masyarakat tersebut. “Tetapi karena masih pandemi Covid-19, harus menerapkan protokol kesehatan dan jangan sampai berkerumun sehingga yang ikut dibatasi hanya 20 orang saja,” paparnya. (wed)
Pemerintah Provinsi Jawa Timur
Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur
Pertahankan Kondisi Ekonomi Jawa Timur
Disperindag Jatim Raih Kategori AA Evaluasi SAKIP 2020 Pemprov,Bhirawa Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur mempertahankan penilaian sangat sempurna atau kategori nilai AA dalam Evaluasi Sistem Akuntabilitas dan Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) tahun 2020. Kategori penilaian SAKIP AA diraih Disperindag pertama kali tahun 2019 setelah tahun tahun sebelumnya memperoleh kategori A selama lima kali penilaian. Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, menyampaikan dalam penerapan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) oleh perangkat daerah mengalami peningkatan dari tahun-tahun sebelumnya. Ia mengatakan, hal itu bisa dilihat dengan semakin meningkatnya perangkat daerah yang mendapatkan nilai kategori AA dan A. Sedangkan empat perangkat daerah lainnya mendapat kategori BB. “Seiring dengan bertambahnya perangkat daerah yang semakin baik dalam penerapan SAKIP, diharapkan berdampak positif terhadap pencapaian pembangunan daerah,” ujar Khofifah di Singhasari Resort Batu, Jum’at (13/11). Khofifah hanya berharap, perangkat
daerah berupaya mengoptimalkan penerapan SAKIP dan terus mendorong efektifitas serta efisiensi utamanya dalam kondisi pandemi covid-19 seperti saat ini. Sementara Kadisperindag Jatim, Drajat Irawan menyebut atas kerja keras semua unsur di Disperindag Jatim penilaian SAKIP dengan kategori AA atau sangat memuaskan bisa dipertahankan. “ Hasil evaluasi SAKIP tahun 2020 merupakan hasil kerja keras semua pihak terutama jajaran Disperindag Jatim, karena tahun ini kita menghadapi kondisi yang berbeda yaitu pandemi,” terang Drajat. Terutama masa Pan-
demi Covid -19, lanjut Drajat, ada sejumlah point kondisi ekonomi di Jawa Timur yang harus dipertahankan terutama angka PDRB. Mewujudkan keseimbangan pembangunan ekonomi, baik antar kelompok, antar sektor maupun antar wilayah
diukur melalui parameter presentase pertumbuhan PDRB pada dua kategori, yaitu Industri pengolahan dan Perdagangan besar dan eceran, reparasi. Untuk industry pengolahan,
lanjut Drajat ada tiga hal yang selalu dipantau dan dipertahankan yaitu Produktivitas industri; Penerapan sistem informasi dan perumusan kebijakan pengembangan industri dan perdagangan; dan Penerapan standarisasi, desain produk, dan teknologi industri. Sedangkan untuk kategori Perdagangan besar & eceran dan reparasi mempunyai empat item untuk Neraca non-migas luar negeri; Pengembangan perdagangan luar negeri; Perlindungan konsumen dan tertib niaga; Standarisasi mutu barang. Sementara dalam koondisi Pandemi Covid -19, lanjut Drajat, ada sejumlah Arsitektur Perubahan yang harus diperhitungkan yaitu a. Mitigasi Risiko yang terdiri atas Pengaruh program prioritas dan rekomendasi mitigasi/adaptasi (sesuai RENSTRA 2019-2024) dan strategi Menghadapi Masa Pandemi Covid19. Untuk itu, ujar Drajat, dilakukan analisis GAP untuk menganalisis kesenjangan antara proyeksi program prioritas di
RKPD dengan proyeksi program jika tidak ada intervensi/inovasi. Dengan diketahuinya kesenjangan, maka dapat ditentukan langkah-langkah yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan yaitu program prioritas di RKPD. Dengan memperhitungkan Prioritas pembangunan daerah di tengah pandemi covid-19 adalah Pengawasan IOMKI; Pelaporan pelaksanaan protokol kesehatan; Bangga Buatan Indonesia (BBI), stabilisasi harga dan ketersediaan bahan pokok penting. Untuk itu, lanjut Drajat Irawan ditetapkan sejumlah langkah taktis dan strategis terkait penggunaan anggaran yang harus dioptimalkan untk penanganan Covid-19, pengoptimalan pelaku industry dengan pengembangan produk untuk peningkatan pendapatan, serta langkah taktis untuk mengantisipasi penurunan ekspor karena perubahan regulasi Negara tujuan akibat Covid-19. Hasilnya, lanjut Drajat untuk Tri wulan pertama 2020 diperoleh hasil PDRB Industri Pengolahan Rp345,69 T , Net Ekspor Perdagangan Luar Negeri US $ 1,023 M, Net Ekspor Perdaganga Dalam negeri Rp66.424,32 M, dan Jumlah barang yang diawasi dan disertifikasi barang beredar 303.150 unit. [gat*]
EKONOMI Triwulan IV Jatim Full Recovery Perekonomian Senin Legi, 16 November 2020
Halaman 9
Jember, Bhirawa Kepala Bank Indonesia Jatim Divi Johansyah mengatakan perekonomian Jawa Timur sudah mulai bangkit dan optimis Triwulan IV, Jatim Full Recovery perekonomian pasca pandemi. Berdasarkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) triwulan ke III, perekonomian di Jawa Timur menunjukkan sudah ontrack (sudah berjalan sesuai jalur). “Tinggal dua sektor yang masih berat untuk bangkit dimasa pandemi. Yakni sektor makanan dan minuman, serta sektor transportasi. Kedua sangat berkaitan dengan daya beli masyarakat,” ujar Divi Johansyah usai Goes bersama Gubernur di halaman Gedung BI Jember, Minggu (15/11). Selain itu, indikator bangkitnya perekonomian di Jatim, juga terlihat
dari sektor bongkar muat barang di pelabuhan sudah mulai meningkat. Neraca perdagangan perdagangan di Jatim mengecil, kunjungan ke pusat perbelanjaan sudah mulai meningkat, konsumsi rumah tangga semakin pulih. “Insyaallah Triwulan ke IV Jatim full recovery. Kita semua harus kerja keras dan tentunya dengan arahan Gubernur Jawa Timur. Ibarat kita
menginjak per, saat dilepas kita akan jauh melompat ke depan,” ujar Divi mengibaratkan. Dalam kesempatan itu, Divi berharap kegiatan goes bersama ke daerah-daerah di Jawa Timur bukan hanya dilakukan di saat pandemi, tapi menjadi agenda rutin. Karena masih banyak daerah-daerah di Jawa Timur yang belum kita kunjungi dengan cara bersepeda. “Kita sudah sembilan bulan berjibaku dengan covid 19, Ini menjadi moment yang sangat spesial, karena dengan berolahraga masyarakat sehat ekonomi kuat, masyarakat sehat ekonomi sehat,” tandasnya. Selain itu, kata Divi, dengan bersepeda kita bisa melihat potensi-potensi daerah secara dekat.” Dengan bersepeda bareng Ibu Gubernur,
Kepala Bank Indonesia Jawa Timur Divi Johansyah (kanan) mendapingi Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat mengunjungi stand UMKM dihalaman BI Jember, Minggu (15/11).
membuat saya percaya diri. Tadi kami melihat banyak perhotelan dengan menerapkan protokol kesehatan
mulai rame, restoran juga begitu. Ini kami semakin percaya diri bahwa kita bisa ontrack menuju pemulihan
ekonomi,” tandasnya pula. Oleh sebab itu, Divi berharap, yang harus dilakukan ke depan membangun koneksi antar berbagai inisiatif sehingga cepat terealisasi. “Seminggu yang lalu, saya ditelpon oleh teman yang ada di Malaysia. Bahwa saat ini Malaysia membutuhkan beras jagung. Dengan adanya permintaan itu, kami menghubungkan dengan BI Jember dan BI Kediri yang selama ini daerahnya menjadi sentra jagung,” katanya. Di sektor UMKM, Divi mengakui persoalan sertifikat halal dan packing yang menjadi keluhan mereka.” Harapan kami, Jawa Timur ke depan akan menjadi provinsi yang kuat, bukan hanya segi manufakturing ( pengolahan) tapi juga dari segi UMKM nya,” pungkasnya.[efi]
BURSA EKONOMI
Kembangkan UMKM, Resmikan Tech Center di Indonesia Surabaya, Bhirawa Grab telah meresmikan Tech Center di Indonesia yang juga akan menjadi pusat inovasi kawasan Asia Tenggara. Tech Center ini akan didedikasikan untuk mengembangkan berbagai solusi teknologi untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Asia Tenggara. Berlokasi di Gama Tower dan menempati 9 lantai dengan luas wilayah lebih dari 12.000 meter persegi, Grab Tech Center merupakan kelanjutan dari komitmen jangka panjang Grab di Indonesia, rumah bagi salah satu Dual Headquarter Grab. “Kami menyambut baik dibukanya Grab Tech Center. Para investor seperti Grab yang berkomitmen jangka panjang bagi perkembangan Indonesia memainkan peran penting dalam membantu mewujudkan misi ‘Making Indonesia 4.0’. Untuk menjadikan Indonesia sebagai negara dengan ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara, kami membutuhkan dukungan dari mitra-mitra seperti Grab yang berkomitmen tidak hanya dari segi permodalan, tetapi juga sumber daya untuk mendorong pengembangan talenta dan infrastruktur digital di tanah air,” ungkap Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia, Luhut Pandjaitan, Minggu (15/11). Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia, Airlangga Hartarto mengatakan dalam rangka memperingati Hari Pahlawan hari ini, kami ingin memberi penghormatan kepada para UMKM, pahlawan kita sehari-hari. UMKM memegang kunci pemulihan ekonomi Indonesia.[riq]
KEHILANGAN TULUNGAGUNG HILANG STNK, AG 5174 RAD, Yamaha, th.2013, Biru, a/n. Yusuf Bambang P , LK: 09 Ds/Kec. Ngunut – T.Agung No. 7537/IMB/BI-IV/2020 HILANG STNK, AG 6868 RAX, Yamaha, th.2015, Merah, a/n. Harmani, Jl. Supriadi 26 Kel. Bago - T.Agung No. 7538/IMB/BI-IV/2020
SITUBONDO HILANG STNK, P 5443 FQ a/n H Ramli d/a Dsn Pesisir Barat Rt 02/01 Ds Klatakan Kec Kendit Situbondo No. 7539/IMB/BI-IV/2020
TUBAN HILANG STNK, S-6575-GI. An.Siti Mundriani Hj, Ds Plumpang,Dsn Tanggungan RT 004/003,Kec Plumpang, Kab Tuban No. 7540/IMB/BI-IV/2020
achmad suprayogi/bhirawa
Pj Bupati Hudiyono saat meninjau Sanitary Landfill pengganti TPA Jabon.
Pj Bupati Tutup TPA Jabon Diubah jadi Taman Sidoarjo, Bhirawa TPA (Tempat Pembuangan Akhir) Sampah di Jabon Sidoarjo, tahun 2020 ini akan resmi ditutup oleh Pj Bupati Sidoarjo Dr Hudiyono M.Si. Pasalnya TPA tersebut sering terjadi overload, kini tinggal 8 persen tersisa yang bisa dijadikan pembuangan sampah oleh warga Sidoarjo. Tahun 2021 besok, TPA Jabon bakal ditutup dan lokasi itu akan diubah menjadi taman oleh Pemkab Sidoarjo. Rencana itu disampaikan oleh Pj Bupati Sidoarjo Hudiyono saat berkunjung ke TPA Jabon bersama Kepala DLHK (Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan) Sigit Setyawan, Jumat (13/ 11) pagi. Hudiyono melihat langsung kondisi TPA, yang juga sempat berbincang langsung dengan sejumlah petugas di TPA serta beberapa warga sekitarnya. “TPA ini sudah hampir penuh. Sekarang ini volumenya sudah sekira
92 persen, atau kapasitasnya tinggal tersisa sekitar 8 persen saja,” terang Hudiyono. Karenanya, Pj Bupati juga memberi semangat kepada para pekerja agar lebih maksimal menjalankan tugas. Jangan sampai TPA itu overload sebelum Sanitary Landfill di sekitar lokasi pembuangan sampah itu dioperasikan. Dalam kunjungannya ini, Hudiyono juga meninjau proyek pembangunan Sanitary Landfill yang bera-
da di dekat TPA Jabon. Proyek pembangunan tempat pengolahan sampah itu juga sudah hampir selesai. “Pembangunan Sanitary Landfill sudah sekira 95 persen. Akhir tahun ini sudah selesai dan bisa dioperasikan mulai tahun depan, “ katanya. Perlu diketahui, bahwa area pengolahan sampah itu dibagi dua jenis. Composting, untuk sampah hijau yang diolah menjadi pupuk kompos. Seperti sampah bekas sayur dan sebagainya. Kapasitas kompost-
ingnya bisa 35 ton perhari. Kemudian ada shorting, berfungsi memilah sampah plastik. Kapasitasnya mencapi 15 ton perhari. Ada juga Leachete yang berfungsi memfilter air lindi atau air sampah untuk diolah agar baku mutunya terkontrol dan air bisa dibuang ke sungai. “Sanitary Landfill ini berada di area seluas 8 hektar. Tahun 2021 besok mulai dioperasikan. Sedangkan area TPA yang sudah tidak berfungsi, kedepan akan kita jadikan taman,” tegas Hudiyono.[ach]
Pertamina Langit Biru Diberlakukan di Probolinggo Kebijakan perubahan dari premium ke pertalite untuk beberapa SPBU tertentu bakal berlaku pada 15 November mendatang di Kota Probolinggo. “Insyaallah akan ada perubahan terkait SPBU yang mana ada SPBU yang tidak menjual premium dan akan digantikan pertalite. Program tersebut bernama Pertamina Langit Biru,” Hal ini dikatakan Wawali Mochammad Soufis Subri, Minggu (15/11). Hal ini diungkap saat pertemuan dengan Wawali Subri, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setyorini Sayekti, Kepala DKUPP Fitriawati, Kepala Dishub Sumadi, Sales Brand Manager Region 5 Pertamina Yogi Indra Prasetya, Kabag Perekonomian Heri Astuti, Hiswanammigas DPC Malang Dicky Sampouw, Ketua Pokja Harto Tjahjono perwakilan pemilik SPBU Agus Haryanto. “Dalam kesempatan ini kami gandeng pertamina untuk memberikan penjelasan secara langsung, kira-kira apa yang menjadi tujuan berubahnya distribusi dari premium menjadi pertalite. Sehingga masyarakat tidak bertanya-tanya adanya program dari pusat yang mana daerah akan berdampak,” ujar Wawali Subri. Sales Brand Manager Region 5 Pertamina Yogi Indra Prasetya menjelaskan, rencana program Pertamina Langit Biru yang sudah dijalankan di beberapa daerah di kabupaten/kota di Jawa, Bali dan Madura. Untuk Kota Probolinggo akan dimulai pada 15 November yang secara umum mengganti sebagian besar premium yang ada dinaikkan kelasnya jadi pertalite. Pertamina meniadakan subsidi premium di lima SPBU digantikan
Wawali Subri terima Sales Brand Manager Region 5 Pertamina.
program promo pertalite harga khusus sebesar Rp 6.450 per liter (seharga premium) selama dua bulan ke depan. Sedangkan harga asli pertalite adalah Rp 7650 per liter. “Ada diskon yang sama sebesar Rp 1200 untuk pembelian pertalite selama 2 bulan terhitung sejak tanggal 15 November. Di bulan berikutnya diskon kami turunkan, jadi tetap diberi diskon tapi nilainya diturunkan,” jelas Yogi. Lima SPBU yang dapat program promo pertalite dengan harga khusus antara lain SPBU Jalan Lumajang; SBPU Jalan Soekarno Hatta (Pilang); SPBU Jalan Prof Hamka; SPBU Jalan Ikan Belanak (Mayangan); SPBU Jalan Bromo. Sedangkan dua subsidi yang tetap mendapatkan subsidi premium adalah SPBU Jalan Soekarno Hatta (Kasbah) dan SPBU Jalan Mastrip. “Pertalite kami beri diskon sehingga konsumen premium bisa berpindah ke pertalite. Promo ini tidak ada batasan pembelian namun ada pembatasan konsumen,” ungkap Yogi. Artinya, subsidi pertalite ini khusus untuk konsumen roda dua, roda tiga dan kendaraan umum. “Mobil pribadi kami harapkan tidak membeli disitu, tapi bentuknya imbauan. Karena ini program promo,
wiwit agus pribadi/bhirawa
maka kendaraan roda empat tidak boleh membeli harga khusus,” jelas Yogi lagi. Sementara itu, Kabag Perekonomian Heri Astuti menambahkan, Pemerintah Kota Probolinggo mendukung program Pertamina Langit Biru. Program ini bertujuan untuk mengajak masyarakat merasakan langsung penggunaan BBM (bahan bakar minyak) dengan kualitas yang lebih baik. “Ini dalam rangka meningkatkan kualitas lingkungan dengan udara yang bersih dan sehat. Salah satunya dengan menggunakan BBM yang lebih berkualitas dan ramah lingkungan,” terang Kabag Heri. Pada kesempatan itu, Pertamina juga mensosialisasikan penggunaan BBM yang ramah lingkungan serta baik untuk kendaraan. Seperti pertalite, pertamax series dan dex-series kepada masyarakat luas khususnya warga Kota Probolinggo. “Semoga kebijakan ini dapat dipahami oleh seluruh warga Kota Probolinggo. Besar harapan seiring dengan penggunaan BBM yang berkualitas dan rendah emisi ini dapat meningkatkan kualitas lingkungan, khususnya udara di Kota Probolinggo bisa semakin bersih dan sehat,” tambah Wawali Subri.[wap]
Senin Legi, 16 November 2020
Halaman 10
Pemerintah Provinsi Jawa Timur Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Provinsi Jawa Timur SAPA Desa Raih 45 TOP Kovablik 2020
Integrasikan Data Desa Ciptakan Desa Berdaya , Bersih dan Efektif Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Muhammad Yasin menyebut Data Desa Center (DDC) SAPA Desa merupakan salah satu upaya merealisasikan Nawa Bhakti Satya Jatim Berdaya yang menguatkan dan merestorasi desa agar lebih berdaya dan mandiri serta Jatim Amanah yang direplikasi di tingkat desa untuk membentuk desa dengan pemerintahan bersih dan efektif.
Pemprov, Bhirawa Data Desa Center (DDC) SAPA Desa meraih TOP 45 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (Kovablik) Provinsi Jawa Timur tahun 2020. Inovasi berbasis IT ini membantu pemerintahan desa menyediakan dan mengelola data desa sebagai panduan pengambilan kebjakan. Penghargaan dise rahkan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa , Jumat (13/11).
Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Jatim, Muhammad Yasin menerima penghargaan TOP 45 Kompetisi Inovasi pelayanan Publik (Kovablik) Provinsi Jawa Timur Tahun 2020.
“Program DDC SAPA Desa ini untuk merealisasikan Nawa Bhakti Satya Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Timur untuk Jatim Berdaya dan Jatim Amanah. Menciptakan desa-desa yang mandiri dan berdaya serta bersih dan efektif pemerintahannya,” tekan Yasin. Yasin menyebut untuk menciptakan desa yang berdaya serta bersih dan efektif diperlukan manjemen data desa yang tersedia dan terkelola dengan baik sebagai acuan pengambilan kebijakan. Dengan DDC SAPA Desa ini desa mengelola berbagai data desanya dan menyajikannya tanpa terkendala ruang dan waktu. Awalnya, lanjut Yasin, DDC SAPA Desa diinisiasi untuk
REKAPITULASI PROVINSI REALISASI PENYALURAN BLT DARI DANA DESA TAHUN ANGGARAN 2020 Data Per Tanggal : 13 November 2020 Pukul 21.00 WIB
Pemerintah Provinsi Jawa Timur Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jawa Timur
Sukses Si-Master BKD Jatim Masuk Top 30 Kovablik Jatim Pemprov, Bhirawa Inovasi Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jatim dalam memberikan layanan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Jatim, berbuah manis. Adalah Si-Master, inovasi layanan kepegawaian berbasis digital berhasil masuk Top 30 Kompetisi Inovasi Publik (Kovablik) 2020 di Jatim.
‘’Prestasi ini kami persembahkan untuk masyarakat Jatim. Khususnya para ASN yang selalu memimpikan pelayanan cepat dan tepat,’’ kata Kepala BKD Jatim Nurkholis usai menerima penghargaan Kovablik dari Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Prof Dr Diah Natalisa, di Batu, Jumat (13/11). Selain prestasi di atas, BKD Jatim juga berhasil meraih prestasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instasi Pemerintah (SAKIP) Kategori A. ‘’Alhamdulillah, kami akan pertahankan prestasi ini semua,’’ ungkap Kholis dengan wajah sumringah. Secara detail, mantan Kabiro Administrasi Organisasi Jatim ini mengurai kehebatan inovasi layanan publik berjuluk Si-Master. Diantara nya, adalah pemberkasan administrasi kepegawaian secara tatap muka kini sudah tidak ada lagi. Si-Master, lanjut Nurkholis, dapat mengintegrasi data ASN mulai dari pemerintah kabupaten/kota, provinsi maupun BKN (Badan Kepegawaian Nasional). Selain itu, melalui data base kepegawaian ASN yang terintegrasi memudahkan proses pelayanan kepegawaian, memudahkan analisis dan perencanaan kepegawaian. Si – Master merupakan strategi digital yang dilakukan untuk pengelolaan manajemen ASN berbasis sistem merit. “Misalnya kenaikan pangkat, kalau semua
Kepala BKD Jatim Nurkholis menerima piagam penghargaan Top 30 Kompetisi Inovasi Publik (Kovablik) 2020 dari Prof Dr Diah Natalisa MBA, Deputi Bidang Pelayanan Publik, Kemenpan dan Reformasi Birokrasi di Batu, Jumat (13/11) siang. data sudah terintegrasi tidak lagi membutuhkan pemberkasan untuk pengurusannya,” tutur Nurkholis meyakinkan. Untuk mengintegrasikan data base tersebut, BKD Jatim melakukan MoU antara dengan Kanreg BKN dan BKD kabupaten/kota. Selain itu, MoU juga dilakukan dengan Taspen untuk memudahkan layanan tunjangan hari tua ASN. Sehingga ASN yang pensiun tidak perlu mendatangi Taspen untuk mengurus tunjangan hari tua. “Melalui Si –Master, yang bersangkutan besok pensiun langsung bisa menerima tun-
jangan hari tua,” tutur dia. Si-Master, kata Nurkholis, diciptakan tidak hanya dapat mengintegrasikan dengan BKD dari daerah hingga pusat. Melainkan dapat menjembatani berbagai aplikasi di instansi lain yang membutuhkan data kepegawaian. Misalnya Taspen, BPJS dan sebagainya. “Jadi kita sudah punya data yang bisa dimanfaatkan untuk membangun integrasi dengan kabupaten/kota dengan pusat dan instansi vertikal lain yang berkaitan dengan layanan kepegawaian,” jelas mantan Kepala Biro Organisasi Setdaprov Jatim tersebut. Untuk menjembatani berbagai aplikasi dapat terkait dengan SiMaster, BKD Jatim menyiapkan Application Programming Interface (API). “Masing-masing instansi itu punya aplikasi. Tapi kadangkadang aplikasi itu datanya tidak bisa terintegrasi langsung,” pungkas dia. [tam*] Kepala BKD Jatim Nurkholis mendapat apresiasi dan penghargaan atas inovasi layanan kepegawaian berbasis digital berupa SiMaster dalam Konpetisi Inovasi Pelayanan Publik.
membantu desa menyelesaikan masalah dan kendala pembangunannya yang sebagian besar diakibatkan ketiadaan data yang akurat dan cepat tersajikan. Untuk itu, lanjutnya, sejak tahun 2017 menciptakan sebuah sistem informasi berbasis web dan terintegrasi yang bisa diunggah maupun diunduh oleh pihak desa kapanpun dan di manapun. “Di SAPA Desa ini terkumpul data dari berbagai desa di Jawa Timur yang terintegrasi dari tingkat provinsi, Pemkab, kecamatan sampai desa . Dilayani dengan sistem daring hingga bisa dipergunakan kapanpun dan di manapun,” terangnya. Salah satu Desa yang berhasil mempergunakan DDC SAPA Desa untuk kepentingan pembangunan di desanya adalah Desa Karang Talun kecamatan Kalidawir Tulungagaung. Kades Karang Talun, Agus Imam Wijayanto dikonfirmasi menyebut aplikasi DDC SAPA Desa sangat mempermudah pelayanan public pada masyarakat dan pengambilan kebijakan pembangunan di wilayahnya. “Dengan DDC SAPA Desa semua jadi lebih mudah dalam pelayanan publik dan transparan dalam pengambilan kebijakan di desa,” katanya. Saat ini, lanjut yasin, Gubernur Khofifah dan DPMD Jatim terus mensosialisasikan DDC SAPA Desa ke seluruh pemerintah daerah di Jawa Timur hingga data desa seluruh provinsi bisa terkumpul dan terintegrasi kemudian dikelola dengan baik untuk berbagai kepentingan pembangnan desa. Sebagai tambahan yasin menyebut data Dana Desa baik penerimaan dan penggunaannya juga menjadi salah satu data yang tersedia dan terkelola dalam DDC SAPA Desa hingga bisa diakses oleh desa kapanpun. [gat*]
Pemerintah Provinsi Jawa Timur
Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur
Pro-Wes Difa Raih Top 30 Kovablik Pemprov, Bhirawa Dinas Sosial Provinsi Jatim berhasil meraih penghargaan prestisius dari Pemprov Jatim. Program Wisata Edukasi Sosial Disabilitas Daksa (Pro-Wes Difa), inovasi UPT Rehabilitasi Sosial Bina Daksa (RSBD) Dinsos Jatim sukses mendapatkan Top 30 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (Kovablik).
Kepala Dinsos Jatim Dr. Alwi MHum menerima piagam penghargaan Top 30 Kompetisi Inovasi Publik (Kovablik) 2020 dari Prof Dr Diah Natalisa MBA, Deputi Bidang Pelayanan Publik, Kemenpan dan Reformasi Birokrasi di Batu, Jumat (13/11) siang.
Penghargaan tersebut diserahkan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa kepada Kepala Dinsos Jatim Dr Alwi MHum di Singhasari Resort Batu, Jumat (13/11/2020) siang. Dalam kesempatan ini, Alwi mengu ngkapkan rasa syukurnya usai menerima penghargaan tersebut. Dia menjelaskan, Kovablik merupakan kompetisi inovasi pelayanan publik yang diikuti OPD Pemprov Jatim dan pemerintah kabupaten/ kota. Dari 30 inovasi yang mendapat penghargaan, 12 dari OPD Pemprov Jatim, dan 18 dari pemerintah kabupaten/kota. Dia menegaskan bahwa prestasi bukanlah tujuan akhir dari inovasi. Karena bagi dia, inovasi diciptakan untuk mengatasi masalah. “Bagi kami, prestasi merupakan nilai plus dan bukan tujuan akhir. Setelah ini kami akan terus menciptakan inovasi-inovasi,” tegasnya. Alwi yang juga menjabat Plt Kepala Bakorwil Pamekasan ini menerangkan, Pro-Wes Difa merupakan program wisata edukasi yang mengajak masyarakat mengunjungi UPT RSBD. Program ini, lanjutnya,
memiliki dua tujuan. Yakni, menjadi ajang klien UPT untuk belajar tampil dan bersosialisasi dengan masyarakat, sehingga nanti mereka bisa mandiri dan mudah bersosiali sasi dengan masyarakat. Tujuan selanjutnya, masyarakat dapat berkeliling melihat klien disabilitas diasesmen hingga mengasah berbagai keterampilan, mulai dari servis HP, sablon, menjahit, dan sebagainya.“Disabilitas tidak perlu dikasihani karena mereka tetap bisa berkarya. Meskipun disabilitas, tapi berkualitas,” ujarnya. Menurut dia, Pro-Wes D i f a
berhasil meraih penghargaan Top 30 Kovablik karena nilai moril yang disampaikan melalui program tersebut. “Nilai moril pertama, bagaimana pun bentuk tubuhnya, jangan dipandang sebelah mata. Kedua, keluarga jangan pernah menyembunyikan disabilitas, karena disabilitas memiliki banyak keahlian yang bisa dieksplorasi,” tuturnya. Dalam kesempatan yang sama, Dinsos Jatim juga meraih penghargaan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Kategori A atau berpredikat memuaskan. Capaian ini ditandai dengan penyerahan piagam penghargaan dari Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa kepada Kepala Dinsos Jatim Dr Alwi. [rac*] Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyerahkan piagam. penghargaan SAKIP predikat A (Memuaskan) pada Kepala Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur, Dr Alwi MHum.
SAMBUNGAN
Senin Legi, 16 November 2020
Halaman 11
Gagal Sepakat, Wali Kota Putuskan UMK Batu Tetap
Penutupan Jalan Basuki Rahmat Rugikan Masyarakat dan Pengusaha Malang, Bhirawa Penutupan jalan Basuki Rahmad atau Kayu Tangan, memunculkan persoalan baru, sebab sejumlah pertokoan merugi karena tidak ada orang yang belanja di area tersebut. Politisi dari F-PKB, Arief Wahyudi di dampingi Lokh Mafud sesama anggota Komisi B kembali mendengarkan keluhan warga terdampak akibat adanya kegiatan proyek revitalisasi Kayutangan yang menutup total akses jalan sehingga melumpuhkan roda perekonomian. Hadir dalam jaring aspirasi, Ketua RW.02 M. Yunar Mulya, Lurah Kauman Agus Purnomo, perwakilan dari PKL Pertokoan, hotel, restauran, kordinator jukir dan paguyuban pujasera, serta ada beberapa Masyarakat peduli Malang dan tokoh masyarakat lainnya. Sebelum mendengarkan keluhan warga, Arief Wahyudi sudah turun beberapa kali menemui warga secara dor to door baik Ketua RW maupun tokoh kampung, menjelaskan bahwa apa yang dirasakan warga sama dengan apa yang dirasakan warga Malang pada umumnya dampak dari penutupan akses jalan yang melintas di Jalan Basuki Rahmad Malang karena ada kegiatan proyek revitalisasi Kayutangan. “Program revitalisasi Kayutangan Heritage akan menguntungkan masyarakat seluruh kota Malang. Namun demikian, proses pembangunan revitalisasi ini memakan waktu cukup lama, dan menutup total akses jalan praktis perekonomian macet,” terangnya. Menurut Arief, managemen pengaturan pekerjaan proyek kurang profesional sehingga merugikan banyak orang, baik pedagang, pengusaha, juru parkir sepanjang Kayutangan, Semeru, Celaket. Disamping itu rekayasa lalulintasnya perlu ditinjau ulang untuk mengurangi kerugian yang dirasakan Masyarakat,” tukasnya. Pihaknya yakin proyek ini akan menambah nilai lebih bagi Kota Malang, namun jangan sampai ada proses yang merugikan Masyarakat terlalu besar. Ketika dampak tersebut bisa diminimalisir itu harus dilakuka. Kordinator Parkir, Ulfa menegaskan akibat revitalisasi Kayutangan Heritage banyak petugas parkir yang kehilangan mata pencaharian. “Disepanjang Kayutangan Basuki Rahmad ini ada 30 Jukir yang kehilangan penghasilan,” katanya Sementara itu, Manager Hotel City Hub, Ani Suriani mengatakan, pembangunan Kayutangan Heritage tentunya tidak secara keseluruhan melainkan sistem koridor. Untuk itu, melalui forum rembuk ini akan menyurati forum Lalu Lintas Kota Malang. “Memohon sangat akses di Jalan Basuki Rahmat, agar dibuka. Kendati, selama ini bisa diakses oleh warga. Akan tetapi, penutupan jalan atau pengalihan jalur justru mengesankan asumsi ke masyarakat adanya tutup total atau sulit diakses secara umum. Tolonglah spanduk pemberitahuan tutup total diganti,” pintanya. [mut]
Promosikan Batik Khas Jatim
Sambungan hal 1 vas oleh para perajin batik tulis. Khofifah mengatakan justru dengan berkreativitas khususnya batik saat masa pandemi Corona tetap mendapatkan ruang. Asalkan semuanya dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat. Terbukti saat undangan masuk mengikuti acara, sebelumnya dilakukan rapid dan cek suhu tubuh, sehingga penerapan physical distancing. “Saya rasa inilah win win profit yang kita coba mencari ruang bahwa kreativitas inovasi tetap mendapatkan ruang pada saat pandemi Covid-19 dan bisa mencari ruang open space seperti ini memungkinkan semua bisa lebih mendapatkan sirkulasi udara yang baik,” katanya. Dalam gelaran itu, baik desainer dan pembatik bekerjasama menghasilkan produk batik yang ditampilkan langsung oleh para model. Tidak hanya batik gringsing yang merupakan tema yang diangkat dalam East Java Fashion Harmony, namun banyak batik diantaranya batik asal Pamekasan. Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan acara Aktivasi Seni Budaya Daerah 2020. Gubernur Jatim Khofifah Indar Paranwansa didampingi Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak menyerahkan sejumlah sertifikat WBTB (Warisan Budaya Tak Benda) yang diberikan pada sejumlah kepala daerah. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwwisata Jatim, Sinarto mengatakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menetapkan salah satu tradisi budaya masyarakat Osing Banyuwangi yakni Mocoan Lontar Yusuf sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB). “Ada sekitar 20 yang telah diakui oleh pemerintah pusat sebagai warisan budaya tak benda, salah satunya Mocoan Lontar Yusuf dari Banyuwangi,” katanya. Dijelaskan, WBTB merupakan sebuah pengakuan pemerintah terhadap produk budaya tradisi yang ada di daerah, dan perlu diakuinya budaya tradisi oleh pemerintah supaya nilai-nilai budaya yang telah terbentuk tetap lestari serta mempermudah langkah untuk memajukan kebudayaan tersebut. “Warisan budaya tersebut semua berjalan di tengah-tengah masyarakat dan terus dilakukan oleh warga. Itu salah satu alasan pemerintah pusat mengakui sebagai Warisan budaya Tak Benda,” ungkapnya. Untuk aktivasi seni budaya, Sinarto berharap, seluruh pelaku seni budaya dan pariwisata benar benar menerapkan protokol kesehatan baik untuk masyarakat maupun wisatawan yang berkunjung. [rac] l
Sambungan hal 1 naikan upah akan membuat keuangan perusahaan semakin terbebani. “Saat ini kondisi keuangan di tempat- tempat wisata bisa dikatakan masih defisit ataupun minus. Mereka masih membutuhkan proses pemulihan agar usaha mereka bisa aktif kembali,” tambah Dewanti. Diketahui, dalam proses yang dilakukan Dewan Pengupahan, serikat pekerja meminta adanya kenaikan upah upah mulai dari Rp 50 ribu hingga Rp 100 ribu. Namun hal ini akan membebani perusahaan dengan jumlah karyawan berskala besar. Dan jika tak mengalami kenaikan upah, perusahaan dapat mengalokasikannya untuk kebutuhan lain dalam upaya mempertahankan eksistensinya. Dewanti menegaskan, dirinya telah bertanya kepada karyawan- karyawan. Dan para pekerja mengaku tak keberatan. “Karena situasi sekarang serba sulit. Tak di PHK saja sudah bersyukur. Dengan dasar itulah kami tak menaikkan UMK. Keputusan ini telah kami serahkan kepada Gubernur Jatim,”tambah Dewanti. Sementara, Wakil Sekretaris Apindo Kota Batu Nur Asmaidarani mengaku, penetapan UMK untuk tahun 2021 sangat alot. Menurutnya, di tahun-tahun sebelumnya, kesepakatan sudah bisa dilakukan hanya satu kali pertemuan. “Kami mohon pengertiannya dari pihak serikat pekerja di tengah situasi pelik ini. Kalau situasinya normal silakan ajukan kenaikan, asalkan dalam batas wajar,”ujar Asmaidarani. Hal berbeda disampaikan Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Kota Batu. Diungkapkan ketuanya, Purtomo yang menyatakan kekecawaanya terhadap keputusan Wali Kota. Ia menilai Wali Kota lebih condong pada kepentingan pengusaha, dan mengesampingkan nasib pekerja. “Harapan kami, Wali Kota bisa membuat keputusan yang condong kepada pengusaha. Kalau hasilnya tetap, artinya ada politik ekonomi di pihak pengusaha,” ujar Purtomo.(nas) l
Hilmi Husain/Bhirawa
Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf saat melatik ratusan pejabat Pemkab Pasuruan di Gedung Untung Suropati, Pemkab Pasuruan secara tatap muka.
Bupati Pasuruan Minta Pejabat Optimalkan TI Pasuruan, Bhirawa Ratusan pejabat di lingkungan Pemkab Pasuruan dilantik untuk menduduki jabatan baru, Jumat (13/11). Dari jumlah 280 pejabat yang dimutasi itu, ada 4 pejabat pimpinan tinggi pratama. Pelaksanaannya dilaksanakan di Gedung Untung Suropati, Pemkab Pasuruan secara tatap muka dan dua tempat lainnya secara virtual, yakni di kantor Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan Kabupaten Pasuruan. Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf memberikan pesan ke para pejabat yang baru saja dilantik agar dapat menunjukkan dedikasi, loyalitas dan kinerja yang tinggi. Karena, seluruh kinerja para pejabat tersebut akan dievaluasi sesuai UU. Terlebih, pihaknya meminta seluruh ASN bisa menguasai teknologi informasi. Terutama terkait percepatan pembangunan Kabupaten Pasuruan.
“Teknologi informasi (TI) harus kita ikuti. Ini sebuah tuntunan pemda untuk bisa mengoptimalkan TI dalam rangka pencapaian dan percepatan pembangunan menuju Kabupaten Pasuruan yang sejahtera, maslahat dan berdaya saing,” papar Gus Irsyad. Ia juga menyatakan mutasi bukanlah karena faktor suka atau tidak suka. Namun untuk meningkatkan kinerja organisasi serta penyesuaian dan pengisian jabatan paska perubahan susunan organisasi dan tata kerja (SOTK). “Mutasi ini adalah momen memberikan kesempatan untuk terus meningkatkan kapasitas kerja dengan cara memberikan kesempatan dengan tugas-tugas yang lainnya. Apa yang saudara emban, harus dioptimalkan. Pimpinan akan memperhatikan dengan pertimbangan yang strategis sesuai kemampuan ASN itu sendiri,” ujar
Irsyad Yusuf. Terinci, dari jumlah 280 pejabat yang dimutasi itu, rinciannya adalah 4 orang pejabat pimpinan tinggi pratama, 77 pejabat administrator, 194 pejabat pengawas dan 5 orang sebagai kepala UPTD puskesmas. Sedangkan, 4 pejabat pimpinan tinggi pratama yang dimutasi yakni Irianto yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Peternakan dan Ketahanan Pangan saat ini mendpatkan amanah sebagai Inspektur Kabupaten Pasuruan. Slamet Nurhandoyo, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Pasuruan yang kini diberi mandat sebagai Asisten Administrasi Umum Setda Kabupaten Pasuruan. Sedangkan, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro yang sebelumnya dijabat Ahmad Khasani, kini dilantik menjadi Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Pasuruan. [hil]
Maksimalisasi BUMD, Wujudkan Trading House l
Sambungan hal 1
“Dari Kanwil BI sempat ada kekhawatiran, kemungkinan kalau permintaannya besar seperti Indonesia, tiga tahun kemudian bisa-bisa kita sudah impor. Sehingga ekstensifikasi lahan, menjadi penting. Selain itu, intensifikasi untuk bisa memberikan produksi yang maksimal juga perlu dilakukan,” ujar gubernur
perempuan pertama di Jatim tersebut. Di sisi lain, Khofifah juga melihat tren kopi organik yang juga meningkat. Maka Pemprov juga mendukung para petani Bondowoso dengan memberikan bantuan 20 ribu pupuk organik. “Harapan kami ini akan menjadi sentra kopi Bondowoso yang menjdi ikon republik kopi yang terus ditumbuhkembangkan,”
ujar dia. Di Bondowoso, Khofifah juga menyempatkan diri untuk meninjau secara langsung rumah pengolahan kopi Ya Hala. Dari sisi kualitas, Ya Hala diakui Khofifah telah banyak improvement dan memiliki berbagai predikat prestasi. Sehingga akses pasarnya harus diperluas dan menjadi sentra andalan sekaligus unggulan dari Kabupaten Bondowoso. [tam]
empat unit kerja dan 2018 empat unit kerja. “Mulai 2019 sudah ada perluasan zona integritas pada enam unit kerja dan kita terus berupaya di bawah arahan ibu gubernur untuk menambah zona integritas,” tutur Hadi. Tahun ini, menunjuk 64 unit kerja untuk diusulkan melakukan Pembangunan zona integritas menuju WBK dan enam unit kerja yang akan diusulkan WBBM. Setelah dilakukan verifikasi dokumen dan memenuhi syarat oleh Tim Penilai Internal (TPI) ada 20 unit kerja yang dinyatakan lolos untuk mendapat predikat WBK dan WBBM ke Nasional.
“Tahapan seleksi pengusulan Predikat WBK dan WBBM ada beberapa tahapan yaitu pengusulan melalui pmpzi online, survey indeks persepsi korupsi, survey kepuasan masyarakat, saat ini tahapan yang akan dilaksanakan adalah desk evaluasi,” jelas Hadi Wawan. Dari 20 unit kerja yang diusulkan, hanya 16 yang memenuhi syarat ke tahap desk evaluasi melalui daring oleh Tim Penilai Nasional dalam hal ini Kementerian PAN dan RB. “Mulai besok (hari ini) tim penilai nasional dari Kementerian PAN- RB akan melakukan evaluasi kepada 16 unit kerja yang diusulkan,” pungkas Hadi. [tam]
Usulkan 16 Unit Kerja Peroleh Predikat WBK - WBBM l
Sambungan hal 1
Wawan, Minggu (15/11). Pembangunan zona integritas, dijelaskan Hadi, diatur dalam Peraturan Menteri PANRB No. 52 Tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Dari Korupsi Dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani di Lingkungan Instansi Pemerintah. Hadi mengaku, selama dua tahun terakhir pembangunan zona integritas termasuk yang paling tinggi sejak dilaksanakan delapan tahun terakhir. Pada 2012, zona integritas hanya dilaksanakan oleh dua unit kerja. Kemudian pada 2013 terdapat tiga unit kerja, 2015
Ajak Pemuda Tingkatkan Kreativitas
l
Sambungan hal 1
saat bertemu para pemuda. Contohnya saat bertemu pemuda dalam acara Sosialisasi dan Pembinaan Kemasyarakatan Bagi Karang Taruna Se-Kabupaten Bojonegoro, di Aula Balai Desa Padangan, Kecamatan Padangan. Bupati Anna menjelaskan, pentingnya motivasi untuk membang-
kitkan kreatifitas pemuda untuk mengelola apa yang ada disekitarnya agar bernilai ekonomis. Mulai dari olahan kreatif, lingkungan yang produktif dan lainnya. “Kami siap mendukung kreatifitas teman-teman semua. Kami telah siapkan bekal untuk pelatihan hingga mencarikan regulasi sebagai modal awal,” jelasnya. Bupati Anna menambahkan keg-
iatan adalah salah satu upaya dalam membangun kualitas SDM. “Sudah saatnya menjadi pemuda pemudi yang kreatif dan inovatif,” tuturnya. Dia juga menyampaikan bahwa agar pemuda pemudi mampu menjadi pelopor kreatifitas dan inovatif, bersinergi bersama dan menjadi penanggulangan permasalahan sosial dilingkungan masing-masing. [bas]
Rekom Pemecatan Bupati Jember Layak Dikonsumsi Publik Sambungan hal 1 pati Jember ke Mendagri) bukan bocor, tapi benar adanya. Ketika surat itu keluar, surat ini layak dikonsumsi oleh publik, karena surat itu memang ada dan sudah dikirim ke Mendagri,” tandas Helmy saat mendampingi Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa sambang warga Jember dengan goes bersama, Minggu (15/11). Surat rekomendasi sanksi Gubenur terhadap Faida sebagai Bupati Jember karena melanggar peraturan perundangan, kata Helmy sudah menjadi kewenangan dari Mendagri.” Ibu Gubernur sudah memberikan bola kepada Mendagri, kita sekarang menunggu jawaban dari Mendagri. Bukan menjadi kewenangan Gubernur lagi, kapan sanksi itu turun. Kami masih menunggu,’ katanya pula. Helmy mengaku mengapresiasi langkah dari Plt Bupati Jember untuk segera mengembalikan tata kelola pemerintahan Kabupaten Jember kepada SOTK 2016 sesuai dengan rekomendasi dari Kemendagri. Helmy juga menampik jika yang dilakukan oleh bentuk upaya penggembosan Faida yang ikut dalam kontestasi Pilkada 2020. “Ini tidak ada kaitanya dengan Pilkada, cuman ini waktu yang paling pas untuk merombak tata kelola pemerintahan sesuai dengan aturan yang ada. Cuman waktunya bersamaan dengan Pilkada,” kilahnya. Disaat masa cuti kampanye, semua bergerak untuk menyelesaikan persoalan Jember.” Hasilnya, sudah dilaksanakan oleh Plt. Bupati Jember Kyai Muqit. Tinggal ada beberapa jabatan di OPD yang masih kosong, karena harus menunggu SK dari pusat. Sudah kita usulkan, kami tinggal menunggu SKnya,” tandasnya pula. Dalam kesempatan itu, Pemprov Jatim berharap Plt. Bupati Jember dengan DPRD Jember untuk segera membahas APBD 2020. Meskipun waktunya sudah mepet, Helmy berharap APBD 2020 tetap ada, apalagi susunan dan tata kelola pemerintahan sudah sesuai dengan perundangan yang ada” Perda APBD 2020 harus ada, bukan Perkada. Kita jangan sampai terlena dengan Perkada itu bersifat sementara dan terbatas. Apalagi tata kelola pemerintahannya sudah sesuai dengan perundangan, sehingga legal untuk membahas APBD,” pungkasnya.[efi] l
Mampu Meningkatkan Prestasi dan Partisipasi Siswa dalam Belajar l
Sambungan hal 1
lajaran,” ungkap dosen DKV ITS yang juga anggota tim Pengembang Gamifikasi Pembelajaran Sejarah, Nugrahardi Ramadhani. Diakui Nugrahadi, melalui card game prestasi siswa meningkat. Tak hanya itu, media pembelajaran ini juga dapat meng ukur tingkat partisipasi siswa selama masa pembelajaran PJJ. “Di riset awal kita riset dengan guru SD di Surabaya dan beberapa kota. Kita menemukan kendala partisipasi siswa ketika kelas online. Cenderung pasif. Akhirny kita coba siswa diberi stimulus dengan permainan ini. Jadi kita ubah dari permainan offline jadi digital. Setelah jadi prototype digital, kita ujicobakan ke 15 anak di awal dulu,” jabarnya. Hasilnya, kata dia, platform digital ini juga meningkat antusiasme siswa dalam mengikuti pelajaran, dan aktif bertanya. Bahkan siswa meminta tugas dan materi. Hal ini dinilaianya merupakan sesuatu yang tidak biasa. Sebab, dalam
sebuah permainan ada sistem rewarding. Sehingga siswa selalu terpacu untuk belajar lebih. Ke depan, pengembangan media pembelajaran tak hanya pada mapel sejarah saja. Pihaknya bahkan berharap bisa menghasilkan modul untuk para pendidik agar bisa menggunakan platform ini. “Jadi tidak hanya Sejarah, tapi juga matematika, kimia dan apapun akan tertriger untuk menggunakan model pembelajaran ini. Jadi guru tinggal menyiapkan materi yang sudah ada. Nanti dikasih visual yang sudah ada, yang paling utama, mengkategorikan konten pembelajaran. Misalnya satu semester ada berapa bab, di platform ini bisa disetting, tergantung gurunya dalam mengkategorikan,” pungkas dia. Ditambahkan Adhicipta Kartu Linimasa terdiri dari 20 kartu tokoh dan 20 kartu peristiwa dan bisa dimainkan oleh satu sampai empat orang. Pada kartu tokoh, terdapat gambar tokoh dan penjelasan singkat keterkaitan tokoh dengan peristiwa yang dicetak tebal. Sejumlah
kartu menunjukkan ilustrasi peristiwa Invasi Jepang ke Indonesia, lagu Indonesia Raya dan lainnya. Sementara kartu tokoh berisi nama dan ilustrasi wajah para pahlawan nasional dan tokoh asing. Seperti panglima tentara Jepang,Kumakichi Harada yang mengumumkan berdirinya PETA (Pasukan Pembela Tanah Air). “Kata-kata peristiwa yang dicetak tebal itu nantinya akan dicocokkan dengan kartu peristiwa. Kartu peristiwa memiliki 2 sisi, sisi pertama adalah gambar dan nama peristiwa dengan tanda tanya pada kotak tahun. Pada sisi kedua, terdapat gambar, penjelasan singkat dengan jawaban tahun terjadinya peristiwa,” jabarnya. Untuk memulai, satu kartu peristiwa dibuka di awal permainan sebagai patokan. Masing-masing pemain memegang beberapa kartu tokoh kemudian kartu peristiwa dibuka satu demi satu, lalu mereka diminta menebak urutan peristiwa dan disusun secara linear. “Pemain juga harus mencocokkan peristiwa dengan tokoh-tokoh yang terkait. Jika pemain salah menebak tahun
peristiwa, maka pemain harus mengambil satu kartu tokoh lagi, pemain yang lebih cepat menghabiskan kartu tokoh adalah pemenangnya. Jadi anak dituntut mempelajari sejarah dalam memainkan permainan agar menang,”lanjutnya. Nama Linimasa diambil dari gabungan kata lini yang berarti garis dan masa berarti waktu. Karena cara permainanya menentukan waktu peristiwa terjadi maka diberi nama Linimasa. Adhicipta dibantu oleh Alvin Henanda, mahasiswa magang di strudionya sebagai ilustrator untuk merencanakan pembuatan beberapa seri Linimasa lainnya seperti Kerajaan Indonesia, musik, flora dan fauna. Selain sebagai media pembelajaran, permainan yang proses pembuatannya kurang lebih 2 tahun ini juga bertujuan untuk meningkatkan interaksi antar pemain. “Harapan saya adalah permainan ini dapat dijadikan sarana pembelajaran dan juga dapat meningkatkan interaksi sosial para pemain yang sudah mulai berkurang di masyarakat,” ungkap pria penggemar board game ini. [*]
Bhirawa
Senin Legi, 16 November 2020
Halaman 12
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR Biro Organisasi Setdaprov Jatim
Evaluasi SAKIP Perangkat Daerah Kian Meningkat Gubernur Khofifah Dorong Kolaborasi Rembug - Nyekrup Wujudkan Prioritas Pembangunan Jatim Pemprov, Bhirawa Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa terus mendorong kolaborasi rembug - nyekrup dalam melaksanakan prioritas pembangunan baik di level pemprov maupun pemerintah kabupaten/ kota. Untuk mendorong hal tersebut, instansi pemerintah juga diharapkan dapat memanfaatkan transformasi digital. Kepala Biro Organisasi menerima hasil evaluasi SAKIP kategori A dari Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak.
Hal tersebut disampaikan Gubernur Khofifah dalam acara Penyerahan Hasil Evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Perangkat Daerah Provinsi dan Penghargaan Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KOVABLIK) serta Kompetisi Kelompok Budaya Kerja (KBK) di Singhasari Resort Batu, Jumat (13/11) siang. Gubernur Khofifah menjelaskan, evaluasi SAKIP perangkat daerah mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Ini terlihat semakin meningkatnya perangkat daerah yang mendapatkan kategori AA dan A serta menurunnya perangkat daerah kategori BB. "Dengan bertambahnya perangkat daerah yang semakin baik dalam penerapan SAKIP, diharapkan berdampak positif terhadap pencapaian pembangunan daerah," jelas Khofifah. Orang nomor satu di Jatim ini berharap, perangkat
daerah berupaya mengoptimalkan penerapan SAKIP dan terus mendorong efektivitas dan efisiensi , terutama dalam kondisi pandemi covid-19 seperti sekarang ini. Setiap Perangkat Daerah harus berinovasi dalam pencapaian kinerja melalui transformasi digital agar saling sinergi dan saling terkoneksi. "Kedepannya setiap perangkat daerah harus dapat beriringan melakukan literasi digital. Kita juga harus mengubah mindset bekerja, dari mental menyerap anggaran menjadi mental memberi manfaat dari hasil kerja yang dilakukan," terangnya. Selain itu, lanjut Gubernur Khofifah, penerapan SAKIP untuk percepatan pelaksanaan reformasi birokrasi membutuhkan penerapan budaya kerja sebagai role model terciptanya perubahan pola pikir aparatur negara yang berorientasi hasil. "Budaya Kerja ASN diharapkan berorientasi pada produktivi-
tas kerja dan kinerja yang tinggi untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat," urainya. Gubernur yang baru menerima penghargaan Bintang Mahaputera Utama dari Presiden Joko Widodo ini menegaskan, sebagai bentuk upaya peningkatan budaya kerja, Pemprov Jatim akan menumbuhkan embrio melalui pembentukan kelompok budaya kerja pada setiap unit kerja di perangkat daerah dan kabupaten/kota di Jatim. "Tahun ini kelompok budaya kerja yang aktif dan berprestasi mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya, Tahun 2019 terdiri dari 120 KBK dan pada tahun 2020 meningkat menjadi 190 KBK yang aktif dan berprestasi," tegasnya. [tam*]
Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jatim
Jawa Timur Lumbung Inovasi Indonesia
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa bersama Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian PAN-RB Prof Dr Diah Natalisa, Wagub Emil Elestianto Dardak dan Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono saat menyerahkan penghargaan TOP Kovablik 2020.
Peningkatan kualitas pelayanan publik yang mudah, murah dan cepat menjadi perhatian serius Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Karena itu, birokrasi dituntut lebih kreatif dan selalu berinovasi untuk meningkatkan kualitas pelayanannya. Salah satunya didorong melalui Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (Kovablik). "Kompetisi ini untuk menjaring inovasi pelayanan publik baik dari provisni maupun Kabupaten/ Kota. Inovasi pelayanan publik yang terpilih diharapkan akan menjadi sumber pengetahuan untuk direplikasi sehingga mempercepat pencapaian one agency one innovation,"paparnya. Mantan Menteri Sosial RI ini mengungkapkan, Jatim merupakan lumbung inovasi di Indonesia. Pada tahun 2020, Jatim ini tercatat telah mengikuti
kompetisi tingkat nasional terkait inovasi. Diantaranya 37 inovasi pada kompetisi Sinovik Kemenpan RB, 12 inovasi pada inovasi era new normal Kemendagri dan 52 inovasi pada apresiasi penanganan covid-19 Kemenpan RB. Selain itu inovasi pelayanan publik Pemprov Jatim juga telah banyak direplikasi diantaranya SIMPADU-PMI (Sarana Informasi dan Pelayanan Terpadu Pekerja Migran Indonesia), Ayo Kerja, Jalin Matra (Jalan Lain Menuju Mandiri dan Sejahtera), Penanggulangan Feminisasi Kemiskinan dan Klinik BUM Desa. Dan pada tahun ini kita semua patut berbangga inovasi Jatim Puspa maju ke kompetisi tingkat internasional yaitu United Nation Public Service Award (UNPSA). "Saya mengapresiasi upaya dan perjuangan
seluruh kepala OPD dalam mewujudkan akuntabilitas kinerja di lingkungan instansinya. Kita harus berubah dan berbenah, mari kita tingkatkan sinergi dan optimisme untuk menjalankan pemerintahan yang berorientasi pada hasil,"harapnya. Gubernur Khofifah juga mengharapkan agar semua Perangkat Daerah semakin meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Dalam penyelenggaraan pemerintah harus Efektif dan Efesien, serta seluruh jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemprov Jatim harus tanggap terhadap kebutuhan rakyatnya, dan pengelolaan keuangannya harus transparan untuk kebaikan masa depan masyarakatnya. "Semuanya demi memberikan pelayanan terbaik kita untuk seluruh masyarakat Jawa Timur," pungkasnya. [tam*]
Ajak Warga Taat Pakai Masker dan Beli Produk UMKM Lokal
Gubernur Khofifah Gowes Sambang Kabupaten Jember Pemprov, Bhirawa Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa sambang Kabupaten Jember untuk kembali melakukan gowes. Kedatangannya tersebut juga untuk mengajak masyarakat daerah setempat agar senantiasa mematuhi protokol kesehatan seiring upaya pemulihan ekonomi di Jatim. Gubernur Khofifah bersama dengan pimpinan jajaran instansi vertikal di Jatim keliling menyusuri Kabupaten Jember sembari kampanye ‘Pakai Masker’ dan berbagi masker ke sejumlah titik. Khofifah menyusuri Kabupaten Jember dimulai dari Kantor Bank Indonesia Jember dan singgah ke sejumlah titik seperti di Pasar Buah Gebang, RRI Jember, dan Pasar Tanjung Jember untuk membagi masker serta sembako. Total jarak yang ditempuh gowes kali ini mencapai 10,9 kilometer. “Intinya tak henti kita ingin sampaikan ajakan untuk Pakai Masker. Penyebaran virus covid-19 belum berhenti. Maka cara terbaik melindungi diri adalah disiplin dan patuh protokol kesehatan,” ucap Khofifah. Ia sempat menyinggung terkait Jawa Timur yang mengalami peningkatan kasus baru saat
Gubernur Khofifah gowes sambang Kabupaten Jember dan mendapat sapaan hangat dari masyarakat setempat (foto kanan). Sembari gowes, Gubernur Khofifah berhenti di sejumlah titik untuk membagikan sembako dan masker kepada warga masyarakat Kabupaten Jember (foto atas).
liburan panjang dua pekan lalu. Peningkatan kasus baru ini mencapai 5 persen. Meski peningkatan ini menjadi yang terkecil diantara provinsi besar lain di Pulau Jawa, namun Khofifah tegas mengingatkan bahwa ini bukti bahwa penyebaran virus belum Khofifah Indar berhenti dan masyarakat Parawansa harus tetap waspada. Gubernur Jatim Upaya untuk tetap menjaga agar warga sehat ekonomi kuat harus terus dilakukan. Sehingga Khofifah menekankan agar menjaga masyarakat sehat, ekonomi kuat terus dijaga seluruh pihak. Karenanya, Khofifah tak henti mengajak
Selain sambang Kabupaten Jember, Gubernur Khofifah juga menyerahkan sejumlah bantuan kepada masyarakat Bondowoso dari berbagai instansi vertikal di Jatim.
masyarakat untuk membeli produk UMKM lokal, sebagai langkah memulihkan ekonomi. Sebab penyumbang PDRB Jawa Timur terbanyak adalah sektor UMKM. Dan sektor ini menjadi salah yang paling terdampak selama pandemi covid-19. Salurkan Berbagai Bantuan Pemulihan Ekonomi Usai gowes, Gubernur Khofifah juga menyalurkan program pemulihan ekonomi pada warga Kabupaten Jember. Mulai dari penyerahan sertifikat program strategis nasional, bantuan langsung tunai dana desa, bantuan keuangan khusus BUMDes masing-masing Rp 50 juta, serta bantuan keuangan khusus Jatim Puspa mulai dari Rp 198 juta hingga Rp 269 juta. Selain itu juga diserahkan penyaluran kredit pemulihan ekonomi nasional dan dagulir, bantuan program satu rekening satu pelajar, bantuan subsidi upah, dan juga KUR dan BanPUM. “Semoga apa yang kita serahkan hari ini bisa menjadi pendorong pemulihan ekonomi Jawa Timur. Sehingga masyarakat sehat, ekonomi Jatim juga kembali kuat,” ujar Khofifah. Penyerahan Dagulir dari Bank Jatim kepada pegiat UMKM di Jember senilai total Rp 100 juta kepada dua penerima. Sedangkan dari Bank UMKM, dagulir disalurkan sebesar Rp 250 juta kepada dua pelaku UMKM. Kemudian, penyerahan Bantuan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dari Bank Jatim disalurkan sebesar Rp 3,85 miliar kepada empat pelaku usaha. Penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) Mikro dari Bank BRI secara simbolis kepada Mustika wahyu setyorini, plafond Rp. 50 juta, Agus Hariyanto, plafond Rp. 50 juta. KUR Supermi Mikro kepada Masyhudi, plafond Rp. 10 juta. Sementara untuk Penerima BPUM secara simbolis yaitu Pamiarso Hadi dan Agung Yusa. Dari Bank Mandiri, KUR disalurkan kepada
Andri Wijaya usaha warung sate (Rp. 200 juta), Misbahul Munir usaha pedagang cabe (Rp. 200 juta), Evi Widya M usaha warung makan (Rp. 200 juta), Akmal Ricko FA usaha perdagangan kayu Rp. 200 juta, Allexs Yohanes A usaha agen kerupuk (Rp. 200 juta). Dari BNI, KUR disalurkan kepada Bahrudin Rosyid (Rp. 75 juta) dan Rokim (Rp. 25 juta). PEN disalurkan kepada Munir (Rp. 500 juta). Penyaluran Paket Kredit Petani Jawa Timur (PKPJ) juga diberikan kepada Holili ternak kambing (Rp. 25 juta), Habibullah pertanian pisang (Rp. 50 juta), Nurhanik pertanian cabe (Rp. 50 juta), Basir pertanian padi (Rp. 30 juta), Agus Fauzi pertanian padi (Rp. 50 juta). Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Jatim Puspa disalurkan Desa Tisnogambar Kecamatan Bangsalsari sebesar Rp. 238.000.000, Desa Langkap Kecamatan Bangsalsari sebesar Rp. 232.750.000, Desa Badean Kecamatan Bangsalsari sebesar Rp. 269.500.000, Desa Sukorejo Kecamatan Sukowono sebesar Rp. 253.750.000, Desa Balet Baru Kecamatan Sukowono sebesar Rp. 222.375.000, Desa Mojogemi Kecamatan Sukowono sebesar Rp. 198.750.000, dan Desa Dawuhan Mangli Kecamatan Sukowono sebesar Rp. 214.500.000. Penerima Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Pemberdayaan BUM Desa disalurkan kepada BUM Desa Sidodadi Makmur Desa Sidodadi Kec. Tempurejo, dan BUM Desa Dukuh Dempok Desa Dukuh Dempok Kec. Wuluhan. Masing-masing mendapatkan Rp. 50 juta. Selain itu, Gubernur Khofifah juga menyerahkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLTDD) Desa Baletbaru Kecamatan Sukowono
Kabupaten Jember kepada Bu. Muzakki umur 61 tahun dengan pekerjaan buruh Tani, Siti Munawaroh, Umur 44 tahun dengan pekerjaan buruh tani, Halimah umur 51 tahun dengan pekerjaan buruh Tani, Sra'i umur 55 tahun dengan pekerjaan buruh tani, Misari umur 55 tahun dengan pekerjaan buruh tani, serta perwakilan TA Alifatul Lailiyah (TA PED). Selanjutnya, juga diserahkan bantuan subsidi upah kepada Sriyami (Pramuhusada Rumah Bersalin Panti SIWI), Hanif Fadloli (karyawan SPBU Gumukmas), Syakur Rahmad (karyawan PT. Binajasa Abadikarya), Elvi Sukesi (admin Bengkel Reparasi Sejati), Eka Puji Rahayu (guru TK Al Amien Patrang). Sedangkan, penerima program manfaat BPJS Ketenagakerjaan disalurkan kepada Mustafa ahli waris a.n Siti Maufiroh, Deky Arisona Yibiansyah ahli waris a.n Sutarsih, Prayudi Raharjo ahli waris a.n Khusna Ismiya Yanuasari. Kali ini juga diserahkan bantuan jaminan kredit dari Jamkrida kepada Sulastri bantuan kompor dan magic com, Saeful bantuan gilingan kedelai, Mukmina bantuan mesin bubur bulu ayam. Selain itu juga, KPSPAM Sumber Risqi bantuan jetpam pompai air, Tanjung bantuan tangki obat. Kemudian, diberikan pula sebanyak sertifikat program strategis nasional, instansi pemerintah dan lembaga keagamaan yang dibagikan secara simbolis kepada 9 penerima dari Sukamakmur Kec. Ajung dan Desa Garahan Kec. Silo. Diantaranya Sugeng Hermanto Desa, Ahmad, Ponima, Suniti, Sulaiman, Amang Estrada, Aminullah, Saiful Bahri, Jumani. Seusai menyerahkan bantuan di Jember, Gubernur Khofifah bersama pimpinan instansi vertikal melanjutkan kunjungan ke Bondowoso. [tam*]