HARIAN
KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN KEDIRI
harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa Surat Kabar Harian Bhirawa
Mata Rakyat Mitra Birokrat
TPS akan di terapkan Protokol Kesehatan dalam upaya pencegahan penularan Covid-19 @kpu_kediri
@kpukabkediri
www.harianbhirawa.co.id
KPU Kabupaten Kediri
Selasa Legi, 1 DESEMBER 2020
Percepat Realisasi Anggaran Pemerintah Dorong Pemulihan Ekonomi Pemprov, Bhirawa Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mendorong seluruh jajaran pemerintah di Provinsi Jatim untuk melakukan percepatan dalam merealisasikan anggaran. Hal ini diharapkan dapat mengungkit pemulihan ekonomi di tengah menghadapi pandemic Covid-19. Didampingi Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Jatim Dedi Sopandi, menyerahkan secara simbolis Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Transfer Ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) Tahun Anggaran 2021 untuk beberapa instansi vertikal, OPD di lingkungan Pemprov, serta Bupati/Walikota. Total Alokasi Transfer Ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) Tahun Anggaran 2021 yang diserahkan kali ini lebih dari Rp 76,69 triliun. Dengan rincian Rp 16,115 triliun untuk pembangunan di Provinsi Jatim, dan sebesar Rp 60,578 triliun untuk pembiayaan pembangunan di 38 Kabupaten/ Kota se-Jatim. Kepada bupati/walikota serta lembaga dan instansi penerima DIPA yang hadir, Khofifah berpesan agar mencermati dan mengawal proses percepatan pencairan anggaran. Hal tersebut dilakukan agar anggaran tersebut benar-benar memberikan dampak positif terhadap upaya pemulihan ekonomi. “Belanja pemerintah menjadi penggerak utama ke halaman 11 humas pemprov jatim
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa memberikan DIPA kepada Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini Rakor Penyerahan DIPA dan TKDD TA 2021 di Ballroom Grand City Surabaya, Senin (30/11).
Rakor Pelaksanaan Pilkada Serentak 2020
Kapolda Instruksikan Deteksi Dini Kerawanan Kamtibmas Polda Jatim, Bhirawa Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta meminta seluruh anggotanya dan Polres jajaran untuk deteksi dini terkait kerawanan kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat. Itu disampaikan Kapolda dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Penyerahan Dipa dan Alokasi TKDD 2021, upaya pengendalian Covid-19 pada pelaksanaan Pilkada Serentak ke halaman 11
Ist
Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta dalam rakor pelaksanaan Pilkada Serentak tahun 2020, Senin (30/11) di Grand City Mall Surabaya.
Matangkan Pembentukan Satgas Vaksinasi Pemprov, Bhirawa Pemprov Jatim bersama jajaran TNI dan Polri tengah mematangkan pembentukan satgas vaksinasi Covid-19. Hal ini seiring dengan hasil rakor dengan pusat agar seluruh Pemprov dan Pemkab maupun Pemkot membentuk tim satgas tersebut.
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menjelaskan, saat ini sedang disiapkan satgas untuk vaksin sesuai dengan hasil Rakor 26 November lalu. Persiapan itu tengah disempurnakan untuk menyesuaikan
hasil rakor. Rencananya, Satgas Vaksin ini akan kembali mengoperasionalkan Pusdalop (Pusat Pengendali Operasi) yang berada di rumah dinas gubernur. Pihaknya pun telah mengordi-
nasikan dengan Pangdam dan kapolda Jatim untuk melanjutkan pengoperasian Pusdalop untuk satgas vaksin. “Saya sudah cek format kordinasi untuk menangkap kebutuhan dan merespon seseorang yang telah melakukan vaksin,” tutur Khofifah, Senin (30/1). Khofifah mengaku, sudah berjalan tiga hari ini untuk membahas satgas vaksinasi oleh tim di Gedung Negara Grahadi. ke halaman 11
Gunung Semeru Erupsi, Pemkab Siapkan Alat Penanganan Bencana
Ingatkan Kepala Daerah Fokus Kendalikan Covid-19
Siap Branding Sidoarjo
Jakarta, Bhirawa
USAI dinobatkan sebagai Miss Sidoarjo 2021 sekaligus terpilihn menjadi Miss Kebudayaan Sidoarjo 2021, Stefanny Imelda mengaku siap membranding Sidoarjo agar lebih dikenal masyarakat luas. Khususnya tentang seni, budaya, UMKM serta pariwisata. “Jadi tugas Miss Sidoarjo 2021 dan Miss Kebudayaan Sidoarjo 2021
Sentil
- Makin besar anggaranya, besar juga tanggung jawabnya Sepekan Tidak Masuk, Wali Kota Sutiaji Bantah Kena Covid - Pejabat juga butuh istirahat Ruang Isolasi RSSA Malang Penuh Covid Meningkat - Ingat vaksin itu disiplin Prokes
balai besar TNBTS
Gunung Semeru muntahkan lava pijar.
Stefanny Imelda
APBD Jatim Disahkan Rp 32,8 Triliun
DPRD Jatim, Bhirawa Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Jatim resmi disahkan sebesar Rp 32,8 triliun, Senin (30/11) kemarin. Kekuatan anggaran Jatim untuk sektor pendapatan daerah disahkan sebesar Rp 31,13 triliun. Sedangkan belanja daerah sebesar 32, 8 triliun. Defisit anggaran sebesar Rp 1,797 triliun diambilkan dari pembiyaaan netto. Rinciannya pembiayaan netto ini diambil dari sisi penerimaan sebesar Rp 1,83 triliun dikurangi pengeluaran sebesar Rp 36,1 miliar. “Dari raperda yang telah disetujui bersama ini akan dievaluasi oleh menteri dalam negeri, yang hal itu kita mengacu pada PP Nomor 12 tahun 2019 tentang pengelolaan keuangan daerah, dan Permendagri Nomor 4 Tahun 2020 tentang pedoman penyusunan APBD 2021,” ujar Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. ke halaman 11
MITRA
ke halaman 11
APBD Jatim Disahkan Rp 32,8 Triliun
Kab Malang, Bhirawa Gunung Semeru yang berada di wilayah Kabupaten Lumajang, pada Sabtu (28/11) malam, mengeluarkan lava pijar ke arah Timur Selatan. Hal ini membuat Pemkab meningkatkan kewaspadaan karena wilayah Kabu-
paten Malang juga ada yang berada di lereng Gunung Semeru, yakni di wilayah Kecamatan Poncokusumo, Ampelganding, dan Tirtoyudo. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang Bambang
Istiawan mengatakan pihaknya sudah menyiapkan penanganan bencana, seperti sarana prasarana (Sarpras). Selain itu, juga meningkatkan kewaspadaan terhadap wilayah terdampak erupsi Gunung Se ke halaman 11
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengingatkan seluruh kepala daerah, baik gubernur, bupati, maupun wali kota, untuk fokus mengendalikan penyebaran Covid-19. Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian di Jakarta, mengatakan fokus tersebut mengenai Mendagri kasus positif, kesembuhan, Tito Karnavian maupun angka meninggal dunia di daerah masing-masing. “Para kepala daerah harus betul-betul memegang kendali sebagaimana arahan yang disampai ke halaman 11
Inovasi para Guru di Lamongan di Tengah Pandemi
Ciptakan Mobil Sekolah Keliling Mengusung Semangat Pemerataan Pendidikan Pandemi virus corona atau Covid-19 telah membuat dunia pendidikan di Indonesia kacau. Proses belajar mengajar yang sebelumnya berjalan baik dengan cara tatap muka, terpaksa harus digelar secara daring. Dibalik keterbatasan ini, guru-guru di Kabupaten Lamongan terus produktif dan inovatif untuk membawa pendidikan di Lamongan semakin baik lagi. Suprayitno/Alimun H, Kab Lamongan
Ya, tepat di momentum Hari Guru Nasional, Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Lamongan memberikan inovasi untuk pendidikan di Kabupaten Lamongan. Terobosan atau inovasi baru itu bernama mobil sekolah keliling yang di luncurkan
bertepatan dengan ulang tahun PGRI yang ke-75 dan Hari Guru Nasional. Inovasi ini memanfaatkan mobil pemberian Bupati Lamongan H Fadeli yang dilengkapi perangkat video dengan guruguru yang siap memberikan pembelajaran. Inovasi ini juga diyakini mampu membantu pemerataan pembelajaran siswa
di Lamongan. Bupati Fadeli memberikan apresiasi terhadap inovasi yang telah dilakukan PGRI Lamongan. Menurutnya, sekolah tatap muka dianggap sangat penting, terlebih pada wilayah-wilayah terpencil yang kesulitan dalam akses internet. “Sekolah keliling menuju normal baru ini merupakan inovasi hebat. PGRI melakukan jemput bola ke sekolah-sekolah, terutama sekolah-sekolah yang sulit akses internetnya,” ujar Bupati Fadeli usai melaunching inovasi mobil sekolah keliling ke halaman 11
alimin hakim/bhirawa
Pada momentum Hari Guru Nasional, Bupati Fadeli dan para guru yang tergabung di PGRI membuat inovasi Mobil Keliling Sekolah yang mengusung semangat pemerataan pendidikan.
EKSEKUTIF
Selasa Legi, 1 Desember 2020
Halaman 2
Masih Pandemi, Pemkab Probolinggo Tak Beri Izin Jazz Gunung di Bromo Probolinggo, Bhirawa Dana alokasi tidak terduga (TT) yang dialokasikan Pemkab Probolinggo tahun depan (2021), tidak sebesar tahun ini. Hanya berkisar Rp 10,5 miliar. Meskipun tahun depan masih fokus penanganan Covid-19, pemkab meyakini antisipasi penanganan Covid-19 yang melekat di masing-masing organisasi perangkat daerah. Untuk itulah masih dalam masa pandemi, Pemkab Probolinggo tak beri izin Jazz Gunung di Bromo yang akan diadakan 2020 ini. Hal itu disampaikan Dewi Korina selaku Kepala Badan Keuangan Daerah Kabupaten Probolinggo, Senin (30/11). Dana TT, kata Dewi, tahun depan tidak sebesar tahun ini. Tahun 2020, dana TT mencapai sekitar 150 miliar. Karena penanganan dampak pandemi Covid-19. Tahun depan, pemkab tetap fokus penanangan dampak pandemi Co-
vid-19. Tetapi, tidak lagi mengandalkan dana TT. Sebab, pihaknya sudah antisipasi di awal dengan perencanaan penanganan melekat di masing-masing OPD. Terutama di kesehatan dan butuh anggaran besar untuk penanganan Covid-19. “Tahun depan, anggaran untuk urusan pemerintahan bidang kesehatan mencapai sekitar Rp 371 miliar. Paling besar melekat di Dinas Kesehatan, kemudian RSUD Waluyo Jati Kraksaan dan terakhir RSUD Tongas,” terangnya. Dewi menjelaskan, anggaran untuk penanganan Covid-19 tahun depan tidak hanya di bidang kesehatan. Hampir semua OPD ada alokasi anggaran terkait kegiatan Covid-19. Sementara itu, Pemkab Probolinggo sejauh ini terus merinci kebutuhan untuk vaksinasi Covid-19. Bahkan tahun depan untuk mendukung kegiatan vaksinasi tersebut, rincian sementara disiapkan anggaran Rp 10 miliar.
Mujono, Kepala Bidan Pencegahan dan Pengendalian Penyakin Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Probolinggo mengatakan, pihaknya terus merinci mengenai vaksinasi Covid-19. Menurutnya, anggaran untuk vaksinasi sendiri masih belum selesai seratus persen. “Sejauh ini kami terus melakukan perincian karena tentunya anggaran ini besar ya,” katanya. Sejauh ini, anggaran yang disiapkan kurang lebih sekitar Rp 10 miliar. Anggaran itu dianggarkan di APBD 2021 masuk ke dalam rekening dana Tidak Terduga (TT). “Untuk anggarannya masuk ke rekening dana tidak terduga. Sedangkan untuk targetnya 7.30.000,” tuturnya. Pria yang akrab disapa Joko itu menjelaskan, anggaran tersebut bukan untuk membeli vaksinnya. Tetapi, sebagai penunjang. Yang meliputi kegiatan vaksinasi dan perlengkapan sarana dan prasarana. Untuk vaksin sendiri, kata
Joko, yang membeli adalah pemerintah pusat. “Jadi ini anggaran untuk penunjang. Vaksinnya kan dari pemerintah pusat. Sedangkan daerah untuk mem-back up kelancaran vaksinasinya,” tandasnya. Lebih jauh, anggaran nantinya terus dikembangkan. Sementara ini, untuk anggarannya untuk pembelian masker dan alat pelindung diri lainnya sekitar 10 miliar itu. “Jumlah ini sementara. Pastinya nanti berkembang dan akan terus dikembangkan,” ungkapnya. Kasus Covid-19 yang masih ditemui membuat Pemkab Probolinggo kembali mengurangi kegiatan yang berpotensi menyebabkan kerumunan. Salah satunya, tahun ini pemkab tidak memberi izin pagelaran musik tahunan Jazz Gunung di Bromo. Pertimbangannya, saat ini masih dalam situasi pandemi Covid19. Sementara kasus Covid-19 di
Karena Pandemi gelaran jazz gunung Bromo tahun ini tak diberi ijin.
Kabupaten Probolinggo masih fluktuatif. Karena itu, event Jazz Gunung dipastikan batal digelar tahun ini. Ugas Irwanto selaku koordinator Pengamanan dan Penegakan Hukum Satgas Covid-19 Kabupaten Probolinggo menjelaskan, ada pengajuan izin dari panitia Jazz Gunung untuk menggelar ke-
wiwit agus pribadi/bhirawa
giatan tersebut tahun ini. Berdasarkan surat pengajuan itu, digelar rapat koordinasi (rakor) untuk membahas izinnya. “Kami sudah rapat koordinasi bersama. Baik dari Satgas Kabupaten Probolinggo, Dinas Pariwisata (Disporaparbud, red) dan panitia event Jazz Gunung,” katanya. [wap]
Wali Kota Sutiaji Bantah Kena Covid-19 Malang, Bhirawa Walikota Malang Sutiaji sepekan terakhir tidak masuk kantor, dan absen menghadiri agenda kerja secara luring. Berdasarkam Informasi bahwa Sutiaji terpapar Covid-19 beredar di media sosial. Menanggapi hal ini, Kepala Bagian Humas Pemerintah Kota Malang, Nur Widianto menyebut bahwa kondisi kesehatan Walikota Malang Sutiaji memang menurun selama sepekan terakhir.
trie diana/bhirawa
Swab Tes Massal
Pemerintah kota (Pemkot) Surabaya melalui Dinas Kesehatan Kota Surabaya, kembali menggelar Swab Tes (tes usap) secara massal di Pasar Darmo Trade Centre (DTC), Surabaya, Senin (30/11). Tes usap ini dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya warga terpapar virus Corona serta untuk memutus mata rantai penyebaran Covid -19.
KILAS BIROKRASI
Bupati Pasuruan Minta Masyarakat Hindari Kerumunan Pasuruan, Bhirawa Seluruh masyarakat diminta terus meningkatkan kewaspadaan dan pencegahan penularan infeksi Covid-19. Tentunya harus tetap melaksanakan protokol kesehatan dengan ketat di kegiatan apapun. Pasalnya, situasi pandemi ampai saat ini belum berakhir. Himbauan itu disampaikan Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf. Menurut Gus Irsyad, panggilan akrabnya, membiasakan dan mewajibkan diri berdisiplin untuk menaati protokol kesehatan setiap saat adalah kunci utama untuk menekan penyebaran virus Corona di masyarakat. “Hingga saat ini, Covid-19 menjadi ancaman kita semua. Ada indikasi, kini memasuki fase gelombang ke dua masa pandemi. Tentu harus kita antisipasi, agar virus Corona tidak menyebar dengan selalu meningkatkan kewaspadaan. Utamanya menghindari kegiatan-kegiatan yang menimbulkan kerumunan,” ujar Gus Irsyad, Senin (30/11). Menurut Gus Irsyad, pastinya itu juga harus dilakukan secara kolektif dan bersama-sama di dalam lingkungan sosial dengan penuh kesadaran. Baik selalu memakai masker, mencuci tangan maupun menjaga jarak dan menghindari kerumunan. Sehingga seluruh masyarakat diharapkan saling mengingatkan dan menjaga protokol kesehatan, agar penyebarannya bisa ditekan. “Apabila ada kerumunan yang menimbulkan kerawanan penyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Pasuruan, Pemkab Pasuruan bersama TNI atau Polri, menindak tegas,” kata Gus Irsyad. Pihaknya juga meminta kepada seluruh ASN Pemkab Pasuruan untuk memberikan contoh yang baik di lingkungan tempat tinggalnya masing-masing. “Mari kita sosialisasikan bersama-sama ke masyarakat agar selalu disiplin mematuhi protokol kesehatan setiap saat, dimanapun dan dikegiatan apapun,” papar Gus Irsyad. [hil]
Padatnya agenda kerja beberapa waktu terakhir ditengarai menjadi penyebab menurunnya kesehatan pemilik kursi N1 ini. “Kami sampaikan terima kasih kepada segenap warga Kota Malang, karena apa yang berkembang ini adalah bentuk kepedulian, rasa bentuk memiliki Kota Malang, termasuk di dalamnya pemimpin Kota Malang. Berkaitan dengan hal itu, kami sampaikan kondisi bapak (Walikota, red) baik-baik saja,” katanya, Senin (30/11/2020). Ia menjelaskan, secara fisik, kondisi Walikota Malang memang sedang menurun. Mulai dari pembukaan festival IKM dan peninjauan lapangan ke Kedungkandang pada 20 November. Kemudian keesokan harinya, Walikota mengikuti pertandingan bulutangkis, dilanjutkan aktivitas lainnya. “Aktifitas beruntun mengakibatkan kondisi fisik beliau menurun. Sehingga Walikota mengambil rehat. Karena bapak sadar selaku pimpinan daerah
banyak aktifitas dan bersentuhan dengan warga maupun ASN, sehingga berinisiatif melakukan rapid test dan general check up darah pada tanggal 23 November lalu,” ungkap pria yang kerap disapa Wiwid ini. Dari hasil rapid test tersebut, sambungnya, hasilnya non reaktif. Namun untuk tes usap atau swab masih menunggu hasilnya keluar. Selain Walikota, dalam kurun waktu 21-29 November, Pemkot Malang juga melakukan uji rapid secara reguler kepada ASN di lingkungan Pemkot Malang. “Dari hasil rapid test sebanyak dua kali, ada sekitar 15 orang yang reaktif dan mengarah kepada indikasi ke confirm Covid-19 dan kami laporkan ke Walikota. Karena beberapa dari mereka aktifitas keseharian relatif instens ke bapak Walikota baik itu kegiatan lapangan atau administrasi,” tuturnya. “Dengan begitu, karena kontak erat dan sesuai SOP, sehingga beliau (Walikota, red) banyak beraktifitas di rumah,” imbuh Wiwid. [mut]
Tarikan Uang Parkir di Kota Madiun Dikeluhkan Naik 100 – 200 Prosen Diatas Perda
Kota Madiun, Bhirawa Tingginya tarif parkir di Kota Madiun dikeluhkan oleh masyarakat. Masalahnya, penarikan uang parkir di beberapa tempat di Kota Madiun rata-rata diatas tarif parkir yang ditentukan Peraturan Daerah (Perda) Kota Madiun. Padahal, dalam Perda Kota Madiun Nomor 22 tahun 2017 untuk sepeda motor Rp1.000 dan sepeda Rp500 tetapi peraktek dilapangan pakir motor ditarik Rp2.000, Rp3.000 atau naik 100 – 200 proses bahkan pada acara tertentu parkir sepeda motor sampai Rp 5.000 sekali parkir. Misalnya, parkir di daerah AlunAlun dekat SMPN 5, sepeda motor ditarik Rp2.000 dan ada yang ditarik Rp3.000. Parkir di depan Matahari juru parkir (jukir) nya memaksa menarik uang parkir Rp3.000. Keluar dari ATM dekat RSI jalan Mayjen Sungkono ditarik parkir Rp2.000. Juga di Plaza Matahari
sudarno/bhirawa
Salah seorang juru parkir di Kota Madiun melakukan tarikan ke pemilik sepeda motor diatas Perda Kota Madiun.
pasrkir Rp3.000. Di sanday market Rp3.000. Juga parkir di Alun-Alun pada malam hari ditarik parkir Rp3.000. Demikian pula parkir mobil didekat Samudra juga didepan Telkom jalan Pahlawan Kota Madiun ditarik parkir Rp5.000. Sedangkan tarif parkir sesuai Perda Kota Madiun nomor 22 tahun 2017
tentang retribusi pelayanan parkir di jalan umum bervariasi. Perda tersebut merupakan perubahan dari perda sebelumnya dan mulai diberlakukan sejak 1 Januari 2018 silam. Besaran tarif parkir untuk bus besar dan truk gandeng serta kendaraan sejenis sebesar Rp8.000, kendaraan bus sedang, truk, dan kendaraan sejenis
sebesar Rp4.000, mobil ukuran sedan, pikap, dan kendaraan sejenis sebesar Rp2.000, tarif parkir kendaraan roda tiga sebesar Rp1.500, sedang untuk sepeda motor Rp1.000 dan sepeda Rp500. Kabar adanya juru parkir nakal yang meminta besaran tarif tak sesuai aturan sampai juga di telinga Wali Kota Madiun Maidi. Orang nomor satu di Kota Madiun itu langsung memberikan warning keras bagi jukir yang melanggar aturan tersebut. Mereka yang kedapatan menarik tarif parkir tak sesuai aturan siap-siap berurusan dengan hukum. “Itu namanya pungli, jelas tidak boleh. Kalau sampai dinaikkan saya tangkap semua,” tegas Wali Kota, Senin (30/11). Dijelaskan oleh Wali kota, tarif parkir harus sesuai Perda Kota Madiun nomor 22 tahun 2017 tentang retribusi pelayanan parkir di jalan umum. Perda tersebut merupakan perubahan dari perda sebelumnya dan mulai diberlakukan sejak 1 Januari 2018 silam. [dar]
Pemkab Malang Resmi Tetapkan Perda Tindak Tegas PKL Liar Kabupaten Malang, Bhirawa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang dalam menertibkan Pedagang Kaki Lima (PKL) liar di wilayah Kabupaten Malang, maka pemerintah setempat telah resmi menetapkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 11 Tahun 2019 tentang Penyelenggaran Ketertiban Umum Kesatuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Malang. Kepala Satpol PP Kabupaten Malang Nazarudin Hasan, Senin (30/11), usai mengikuti kegiatan Sosialisasi Perda Kabupaten Malang Nomor 11 Tahun 2019, di Pendapa
Agung Kabupaten Malang, Jalan KH Agus Salim, Kota Malang mengatakan, penetapan Perda Nomor 11 Tahun 2019, hal ini sebagai dasar hukum untuk menindak tegas para PKL liar yang tersebar di wilayah Kabupaten Malang. Sehingga dengan adanya Perda tersebut, maka dirinya menghimbaukepadaPKLliar,agar berhati-hatisaatberjualan. “Karena dengan Perda itu, Satpol Kabupaten Malang akan menindak tegas kepada PKL liar, terutama yang berjualan dibahu jalan. Seperti di area pasar yang letaknya dekat dengan jalan raya,” ujarnya.
Sedangkan dalam perda tersebut, lanjut Nazar, bahwa Satpol sebagai penyelenggara ketertiban umum. Karena sebelum adanya Perda itu, pihaknya tidak bisa menindak kepada PKL liar. Sedangkan dalam Perda Nomor 11 Tahun 2019 itu, sudah jelas tertulis bahwa setiap orang atau badan usaha menempatkan benda dengan maksud untuk melakukan sesuatu usaha di jalan, trotoar, jalur hijau, taman publik, dan tempat umum, sehingga PKL dilarang berjualan. [cyn]
Selasa Legi, 1 Desember 2020
Halaman 3
PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO
15 OPD Kabupaten Sidoarjo Menerima SAKIP Kategori A Kategori BB Diterima 33 OPD
Sidoarjo, Bhirawa Tim evaluasi SAKIP daerah Kabupaten Sidoarjo, Senin (30/11) kemarin, menyerahkan hasil evaluasinya kepada OPD di Kabupaten Sidoarjo, di pendopo Delta Nugraha. Pada tahun 2020 ini ada sebanyak 15 OPD yang mendapatkan evaluasi dengan kategori A atau memuaskan. Diantaranya Setda, Dinas Perpusip, Dinas Pangan dan Pertanian, Dinas Tenaga Kerja, Badan Kepegawaian Daerah, Dispendukcapil, Dinas Kesehatan, Dinas Penanaman Modal PTSP, BPKAD, DLHK, Dinas Koperasi dan UM, Inspektorat, BPPD, Bappeda dan RSUD. Dengan the bestnya, dari RSUD Sidoarjo. SAKIP kategori A pada tahun 2020 ini ada tambahan sebanyak 4 OPD. Pada tahun 2019 lalu masih 11 OPD. Sementara OPD dengan SAKIP Kategori BB atau sangat baik, pada tahun 2020 in ada 33 OPD. Diantaranya, Dinas Perkim Cipta Karya, Kecamatan Gedangan, Kecamatan Tulangan, Disporapar, Kecamatan Balongbendo, Kecamatan
Pj Bupati Sidoarjo, Hudiyono, dan Sekda Ahmad Zaini, bersama 4 pimpinan OPD, yang OPD nya menerima SAKIP kategori A. Waru, Kecamatan Krian, Diskominfo, Kecamatan Taman, Kecamatan Wonoayu, Kecamatan Porong, Kecamatan Tarik, Dinas PU Bina Marga, Kecamatan Candi, Kecamatan Krembung, Kecamatan Jabon, Dishub, Dikbud, Dinsos, Kecamatan Sidoarjo, Sekretariat DPRD, DP3AKB, Disperindag, Kecamatan Sedati, Kecamatan Prambon, Bakesbangpol, BPBD, Kecamatan Buduran, Kecamatan Tanggulangin, Dinas PMD, Satpol PP, Kecamatan Sukodono dan Dinas Kelautan dan Perikanan. Dengan the bestnya Dinas Kelautan dan Perikanan Kab Sidoarjo. SAKIP Kategori BB pada tahun 2020 ada tambahan 4 OPD dari tahun 2019 lalu, yang tahun itu hanya 29 OPD. Sedangkan OPD dengan kategori B atau baik , pada tahun 2020 Pj Bupati Sidoarjo, Hudiyono, dalam arahannya punya target supaya OPD di Kab Sidoarjo SAKIP nya bisa Kategori AA.
ini tidak ada lagi di Kab Sidoarjo. Asisten Administrasi dan Pembangunan Kab Sidoarjo, Beny Airlangga SH, melaporkan evaluasi SAKIP harus dilaporkan karena sesuai Perpres Nomor 29 tahun 2014. Setiap pimpinan daerah harus melakukan evaluasi atas implementasi SAKIP setiap tahun sebagai upaya memperbaiki pelayanan publik. “Penghargaan evaluasi implementasi SAKIP ini tujuannya untuk meningkatkan dan memotivasi kinerja pelayanan publik agar semakin prima,” kata Beny, dalam acara yang dihadiri Pj Bupati Sidoarjo, Hudiyono, Sekdakab, Ahmad Zaini, para Asisten Sekda, pimpinan OPD dan 18 Camat itu. Dalam sambutannya, Pj Bupati Sidoarjo, Hudiyono mengucapkan sukses dan selamat atas kinerja dari para OPD yang ia anggap luar biasa tersebut. “Target kita AA semua, tapi tetap harus semangat. Yang sudah baik harus bisa nularkan positip pada OPD lain. Sebab memang harus ada perubahan positip,” ujarnya. Untuk menuju kategori AA, dirinya minta kepada Inspektorat Sidoarjo supaya sering-sering melakukan komunikasi dengan OPD. Supaya
kedepan kinerja OPD lebih bagus. Hudiyono sempat mengungkapkan dirinya secara terus terang ingin OPD di Kab Sidoarjo mempunyai daya serap yang tinggi dalam memanfaatkan anggaran yang ada. Supaya setiap tahun kondisi Silpa di Kab Sidoarjo tidak selalu tinggi.
Dirut RSUD Sidoarjo dr Atok Irawan, menerima piagam penghargaan dari Pj Bupati, Hudiyono. OPD nya menjadi the best SAKIP Kategori A. “Segera cepat melakukan penyerapan dan pencairan, agar masyarakat tidak menunggu untuk pembangunan,” tegas Hudiyono, yang sempat menyatakan dirinya tidak punya kepetingan apa-apa selain untuk pembangunan riil bagi Kab Sidoarjo.
Untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas para pejabat di OPD Sidoarjo, dalam acara itu juga digelar Bimtek secara virtual peningkatan SAKIP 2020 oleh Sekretaris Deputi bidang Reformasi Birokrasi Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan Kemenpan RB. [kus.adv]
Pj Bupati Sidoarjo, Hudiyono, menyerahkan piagam penghargaan kepada Selain menyerahkan penghargaan piagam SAKIP, Pj Bupati Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sidoarjo. OPD Ini menjadi the best Sidoarjo juga melakukan tanda tangan perjanjian kinerja dengan OPD yang menerima SAKIP kategori BB. pimpinan OPD di Kab Sidoarjo.
Pemkab Blitar Siap Sukseskan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Blitar Tahun 2020 Kabupaten Blitar, Bhirawa Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Blitar yang akan memilih Calon Bupati dan Wakil Bupati Blitar pada 9 Desember mendatang, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blitar siap sukseskan sampai berakhirnya semua tahapan. Bahkan Pemkab Blitar sejak dimulainya tahapan Pilkada Kabupaten Blitar tahun 2020 seringkali melaksanakan sosialisasi kepada semua lapisan masyarakat dan organisasi kemasyarakatan di Kabupaten Blitar. Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Blitar, Dicky Cobandono mengatan guna mensukseskan Pemilihan Kepala Daerah serentak pada 9 Desember, pihaknya menyelenggarakan sosialisasi Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Blitar Tahun 2020 yang bekerjasama dengan Forkopimda, KPU, Bawaslu serta dihadiri oleh sebagian forum masyarakat di Pendopo Agung Ronggo Hadinegoro Kabupaten Blitar, Senin (30/11). “Digelarnya sosialisasi ini adalah memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait Pilkada tahun 2020, karena pelaksanaannya nanti berbeda dengan sebelumnya, dimana saat ini masih dalam pandemi Covid-19,” kata Dicky Cobandono. Lanjut Dicky Cobandono, kegiatan sosialisasi ini menurutnya sangat perlu diberikan kepada masyarakat dan tokoh masyarakat di Kabupaten
Hartono/Bhirawa
Kepala Bakesbangpol Kabupaten Blitar, Dicky Cobandono saat menyampaikan sambutan dan materi sosialisasi Pilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) Blitar di Pendopo Agung Ronggo Hadinegoro Kabupaten Blitar. Blitar juga dalam rangka agar tidak terjadi gejolak di daerah atau Desa. “Apabila semua warga paham tentang tata cara Pilkada, maka pesta demokrasi lima tahunan dapat berjalan lancar sesuai anjuran protokol kesehatan dan tidak ada yang golput,” jelasnya. Bahkan dikatakan Dicky Cobandono, pihaknya juga berharap dengan adanya sosialisasi ini para peserta memahami dan diteruskan kepada masyarakat yang lainnya agar bersama-sama ikut mensukseskan gelaran Pilkada Kabupaten Blitar.
“Suksesnya Pilkada Kabupaten Blitar sangat erat dengan kondusifitas di daerah, untuk itu kami juga berharap tokoh masyarakat juga bisa ikut membantu agar Pilkada Kabupaten Blitar lancar, aman dan kondusif,” ujarnya. Tambah Dicky Cobandono, keberhasilan Pilkada Kabupaten Blitar juga tidak bisa dilihat dari pihak penyelenggara saja seperti Pemerintah Kabupaten Blitar, KPU, Bawaslu dan aparat keamanan baik TNI maupun Polri, namun semua lapisan masyarakat juga harus ikut
Diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, seluruh peserta sosialisasi Pilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) Blitar dengan khidmad mengikuti acara dari awal hingga akhir.
mendukung dan berpartisipasi aktif didalamnya. “Jika semua bisa saling sinergi, maka Pilkada Kabupaten Blitar yang berada di tengah pendemi Covid-19 kedepan bisa berjalan dengan lancar dan sukses,” imbuhnya. Sementara perlu diketahui Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Blitar tahun 2020 ada dua pasangan calon yang telah ditetapkan oleh KPU Kabupaten Blitar, yakni pasangan nomor urut satu pasangan Petahana Rijanto-Marhaenis Urip Widodo (RIDO) yang diusung PDIP,
Tampak peserta sosialisasi Pilihan Bupati dan Wakil Bupati Blitar yang bekerjasama dengan Forkopimda, KPU dan Bawaslu yang dihadiri tokoh masyarakat Kabupaten Blitar.
Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai NasDem, Partai Demokrat dan PPP, dan nomor urut dua pasangan
Rini Syarifah-Rahmat Santoso diusung oleh PKB, PAN dan PKS. [htn.adv]
Tampak Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Blitar yang akan dipilih pada tanggal 9 Desember 2020 mendatang.
PILKADA SERENTAK BHS Diskusi Bareng Milenial Tentang Pengelolaan Lingkungan Selasa Legi, 1 Desember 2020
Halaman 4
Sidoarjo, Bhirawa Pelaksanaan Pilkada Sidoarjo semakin dekat. Para calon pun semakin gencar menggaet suara untuk memenangkan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) Sidoarjo 2020. Seperti yang dilakukan Calon Bupati nomer 1 menggelar acara diskusi bareng kaum milenial peduli lingkungan, pada Senin (30/11) kemarin. Selain memaparkan sejumlah program, BHS juga berdialog dengan sejumlah pemuda yang hadir dalam pertemuan tersebut. “Programprogam BHS - Taufiqulbar sudah kami baca. Saya lihat, 12 program itu luar biasa. Dan tentu saya akan sampaikan ke keluarga serta temanteman agar tidak salah pilih dalam Pilkada Sidoarjo ini,” kata Ebi, mahasiswa yang ikut pertemuan. Dia berharap, komitmen BHS terkait lingkungan akan menjadi program prioritas. Bukan hanya saat nyalon dalam Pilbup ini, tapi juga ketika nanti terpilih jadi Bupati Sidorjo. “Di Porong, air sekarang keruh. Jangankan untuk minum, mandi saja tidak layak. Selain itu, di beberapa tempat juga banyak sampah dibuang sembarangan. Bagaimana komitmen BHS tentang ini? “ tanya Rizal, pemuda asal Porong. Hal lain, dia juga menanyakan komitmen BHS terhadap Lumpur Lapindo. Karena sebagai warga terdampak, Rizal tidak setuju tempat itu jadi area wisata. Sementara menurut Septa Resistor, Ketua Psycho Nature Indonesia, juga elemen pemuda yang ikut dalam pertemuan ini, berharap bisa mengikat komitmen BHS dalam penanganan lingkungan. “Pak BHS memang lebih awal menyampaikan program-program-
Paslon Nomer 1 saat berdiskusi dengan para kaum milenial peduli lingkungan.
nya tentang lingkungan. Juga sudah spesifik,” kata Septa. Pihaknya berharap, siapapun yang terpilih jadi Bupati Sidoarjo bisa memprioritaskan lingkungan. Bisa memilah mana kegiatan yang mengeksploitasi lingkungan dan mana yang pemberdayaan sumber daya alam.
achmad suprayogi/bhirawa
Bambang Haryo merasa terkesan dengan para pemuda itu. Dia mengapresiasi pemahaman dan kepedulian mereka terhadap lingkungan Sidoarjo. “Tentang lumpur misalnya, mereka tidak setuju jadi tempat wisata. Dan itu sama dengan pandangan kami, sejak awal juga tidak menginginkan itu
karena di sana masih berstatus daerah bencana. Semburan masih terjadi,” ujar BHS. Harusnya, kata dia, pemerintah menyiapkan standarisasi pengamanan. Dengan libatkan Basarnas, BNPB, dan sebagainya karena ini menjadi wewenang pemerintah pusat.
Kemudian, BHS juga menilai harus ada mitigasi bencana, evakuasi plan, serta early warning sistem. “Di sana sejauh ini aman, jangan khawatir. Tapi tetap saja kewaspadaan harus ada sebagai bentuk antisipasi,” urainya. Ia juga memaparkan program seputar penanganan sungai,
pantai, laut, mangrove, dan sebagainya sebagai upaya pelestarian lingkungan. “Intinya, berbagai sisi harus dijaga agar lingkungan tetap lestari. Dan persoalan lingkungan itu memang luas. Ada di darat, air, serta udara. Semua harus menjadi perhatian,” pungkasnya. [ach]
Komisi C Minta SPBU Shell Margorejo Patuhi Hasil Hearing
KILAS DAERAH
hilmi husain/bhirawa
Petugas saat melakukan pelipatan surat suara untuk Pilwali Pasuruan di kantor KPU Kota Pasuruan.
Ratusan Surat Suara Kondisinya Cacat Pasuruan, Bhirawa Pelipatan surat suara untuk Pilwali Pasuruan, 9 Desember 2020 rampung. Namun, sebanyak 815 lembar surat suara kondisinya cacat. Komisioner KPU Kota Pasuruan Divisi Teknis, Helmi menyampaikan atas temuan ratusan surat suara yang rusak itu pihaknya langsung berkoordinasi dengan pihak ketiga yang mencetak surat suara. Pasalnya surat suara yang cacat harus diganti agar tetap bisa digunakan dalam pemungutan suara 9 Desember mendatang. “Tentunya itu diganti baru sesuai dengan jumlah yang rusak, sebanyak 815 lembar. Saat ini sedang proses mencetak lagi. Kerusakannya ada sebagian kertasnya yang robek, sampul yang tak sesuai hingga lainnya,” ujar Helmi, Senin (30/11). Menurut Helmi, pelipatan surat suara dilakukan oleh 15 orang. KPU menyelesaikannya dalam waktu lima hari usai surat suara diterima dari pihak ketiga. Jumlah surat suara yang dibutuhkan totalnya 152.449 lembar. [hil]
Surabaya, Bhirawa Setelah melakukan inspeksi mendadak (Sidak) Komisi C DPRD Surabaya kembali menggelar dengar pendapat (Hearing) soal pembangunan SPBU Shell yang dikeluhkan oleh warga Margorejo Indah Surabaya. Dalam hearing, Wakil Ketua Komisi C, Aning Rahmawati menegaskan, setelah melihat dilapangan untuk pintu keluar SPBU Shell harus dipasang rambu tidak boleh berhenti dan membelok ke kanan. “Jadi langsung belok ke kiri, sehingga untuk mengantisipasi kemacatetan,” ujarnya Senin (30/11/ 2020). Aning mengatakan, SPBU Shell dimintai untuk membuat marka mati dari titik pintu keluar lurus sampai ke plaza marina. Lebih lanjut dia mengatakan, untuk menindaklanjut hal ini, kepada Dinas terkait untuk langsung melaksanakan dari hasil keputusan yang kemarin.
andre/bhirawa
Komisi C DPRD Surabaya kembali menggelar dengar pendapat (Hearing) soal pembangunan SPBU Shell yang dikeluhkan oleh warga Margorejo Indah Surabaya.
“Kita sudah komunikasikan dengan Dishub hasil dari cek lokasi dilapangan dan hari ini kita kuatkan hasil dari sidak sekaligus diskusi dengan pihak Disbub terkait dengan solusi yang ada,” katanya.
Selain itu, Sekretaris Fraksi PKS ini mempersilahkan kepada warga untuk menyampaikan, hasil dari sidak dilapangan sekaligus rencana untuk mengantasi apa yang dikeluhkan oleh warga.
“Yang dikeluhkan warga kemarin terkait dengan trotoar yang sudah kita atasi, potensi kebakaran juga sudah kita lihat sepertinya agak jauh, dan terkait dengan kebisingan sudah ditindaklanjuti,” katanya. Menanggapi hal itu, Manager Perizinan PT Shell Julian mengatakan, selama ini pihaknya sudah berkomunikasi dengan warga terkait CRS dan saat ini masih proses internal uprove. “Karena memang uprove (CRS) ini perlu kami disampaikan kepada Tim global yang memang mempunyai hak untuk menguprove ini,” kata Julian dihadapan Komisi C dan warga. Uprove ini, kata Julian, direncanakan untuk memakan waktu tiga bulan kedepan karena menurut dia, memang perlu uproveme dari tim regional dan ada essement essement yang perlu dilakukan oleh mereka. [dre]
Survei Cyrus Network, Eri-Armudji Pemenang Pilwali Surabaya, Bhirawa Jika tidak ada tsunami politik dan kejadian luar biasa lainnya, pasangan Eri Cahyadi dan Armudji diprediksi akan memenangkan Pilkada Kota Surabaya 9 Desember 2020 nanti. Hal ini terlihat dari hasil survei Cyrus Network yang dilangsungkan pada tanggal 23-27 November 2020 lalu. Pasangan Eri Cahyadi dan Armudji masih perkasa dengan elektabilitas 55,3 persen, unggul 21,5 persen dari Pasangan Machfud Arifin dan
Mujiaman yang memiliki elektabilitas 33,8 persen. Sementara jumlah pemilih mengambang masih berkisar di angka 10,9 persen. Dengan waktu tersisa yang kurang dari dua minggu dari survei selesai dilaksanakan, diprediksi akan sangat sulit bagi pasangan Machfud Arifin dan Mujiaman untuk mengejar ketertinggalan. Pasangan nomor urut 1 terlihat dominan hampir di semua segmen demografis. Mulai dari gender, usia, agama, tingkat pendidikan, tingkat ekonomi, sampai ke
Daerah Pemilihan DPRD. Paslon MachfudMujiaman hanya unggul dalam segmen pemilih bersuku Madura. Sebanyak 50 persen pemilih Madura lebih memilih paslon nomor urut 2 tersebut dibandingkan dengan paslon 1 yang hanya didukung 37 persen populasi pemilih Madura. Dapil 3 diprediksi akan menjadi tempat perebutan yang sengit, karena pasangan Eri Cahyadi-Armudji hanya unggul tipis di wilayah tersebut ( 44,6 persen vs 40 persen). [iib]
Sebanyak 16 Judul Perda Disahkan DPRD Untuk Dibahas Tahun Depan Sidang paripurna dalam penyampaian dan penetapan propemperda tahun 2021, ada delapan judul perda dari usulan DPRD. Dan delapan perda dari usulan pemerintah daerah, yang akan di bahas dalam dua tahap, telah mendapat persetujuan dari Gubernur. Delapan judul yang akan di bahas, adalah perda tentang perubahan atas peraturan daerah kabupaten Gresik Nomer. 6 Tahun 2017. Tentang ijin mendirikan bangunan, perda tentang fasilitasi pembentukan wisata desa. Perda tentang perlindungan nelayan, perda tentang retribusi pelayanan persampahan atau kebersihan. Perda tentang penyelenggaraan smart city, perda tentang penyelenggaraan ketenagakerjaan. Perda tentang perubahan atas peraturan daerah kabupaten Gresik, Nomer 4 tahun 2013 tentang kearsipan, dan perda tentang perubahan atas peraturan daerah kabupaten Gresik. Nomer 18 tahun 2013, tentang pengelolaan perpustakaan. Delapan perda usulan pemerintah daerah, adalah perda tentang RPJMD kabupaten Gresik. Perda tentang
Ketua DPRD perubahan kedua perda kabupaten Gresik, Nomer 12 Tahun 2016. Tentang pembentukan organisasi perangkat daerah kabupaten Gresik, perda tentang perubahan perda kabupaten Gresik. Nomer 15 Tahun 2013, Tentang ketentraman dan ketertiban.
rokim/bhirawa
Gresik H. MUCH. Abdul Qodir, S.Pd pimpin rapat paripurna. Perda tentang pertahanan, perda hun 2020-2040. Perda tentang rencana tentang perusahaan perseroan daerah tata ruang wilayah, kabupaten Gresik Gresik migas. Penyertaan modal tahun 2019-2039. kepada perum giri tirta kabupaten Sedang daftar perda kumulatif terbuka Gresik, perda tentang rencana detail yang dimuat dalam propemperda tahun tata ruang dan perwturan zonasi 2021, sebagaimana diatur dalam undangkecamatan Manyar dan Bungah ta- undang nomer 12 tahun 2011. Yaitu
Suasana sidang Perda tentang pertanggung jawaban pelaksanaan tahun anggaran 2020, perda tentang perubahan APBD tahun anggaran 2021, dan perda tentang APBD tahun anggaran 2022. Menurut Ketua DPRD Gresik H. MUCH. Abdul Qodir , S.Pd. Mengatakan, bahwa hasil pembahasan penyusunan propemperda. Antara pemerintah daerah dan DPRD, serta sesuai hasil rekomendasi Gubernur atas propemperda tahun 2021. Telah disepakati judul perda, yang akan di
rokim/bhirawa
rapat paripurna. bahas pada 2021. Dilakukan dalam dua tahap bisa juga tiga tahap, tergantung kesepatan nanti. “Program pembentukan peraturan daerah adalah instrumen perencanaan, pembentukan peraturan daerah di susun secara terencana, terpadu dan sitematis. Penyususna propemperda berdasarkan atas perintah undang-undang lebih tinggi, renca pembangunan daerah. Penyelenggaraan otonomi daerah dan tungas pembentukan dan aspirasi masyarakat daerah,” imbuhnya. [kim.adv]
Selasa Legi, 1 Desember 2020
PELAYANAN PUBLIK
LINTAS PELAYANAN
Covid-19 Meningkat
Ruang Isolasi RSSA Malang Penuh Malang, Bhirawa Ruang isolasi Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang penuh. Sebanyak 83 tempat tidur terisi semuanya, bahkan begitu satu pasien pulang pasien lainnya telah mengantre. Tingkat okupansi ruang isolasi COVID-19 di RSSA penuh 100 persen.
Timgab Sprayer Disinfektan saat melakukan operasi penyemprotan di alun-alun Kota Batu, Senin (30/11)
Timgab Sprayer Disinfektan Menyisir Titik Kerumunan Massa di Kota Batu
Pemkot Batu, Bhirawa Pemerintah Kota (Pemkot) Batu melalui BPBD mulai menyisir tempat- tempat yang berpotensi menjadi titik kerumunan massa untuk dilakukan penyemprotan disinfektan. Hal ini untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 menyusul keberadaan Desa Tlekung yang kini menjadi kluster baru di Kota Batu. Senin (30/11), tim gabungan dari BPBD, Tagana, Dinsos, Polres Batu dan relawan melakukan penyemprotan disinfektan di alun- alun kota. Timgab membawa sebanyak seribu liter disinfektan dengan menurunkan delapan personel BPBD. ”Kita juga dibantu rekan-rekan dari Dinsos, Tagana, dan relawan, serta mendapat pengawalan dari kepolisian,” ujar Korlap Penyemprotan Disinfektan BPBD Batu, Fatah, Senin (30/11). Ia menjelaskan bahwa alun- alun menjadi target penyemprotan awal karena di lokasi ini merupakan tempat berkumpulnya para wisatawan, baik lokal maupun dari luar kota. Usai dari alun- alun pihaknya akan melanjutkan dengan penyemprotan di titik-titik lain yang kerab menjadi tempat kerumunan massa. Khusus operasi kemarin tim hanya membawa seribu liter cairan disinfektan. Namun selama operasi yang dilakukan serta pembagian ke desa/ kelurahan, BPBD Kota Batu telah menyiapkan sebanyak 120 ribu liter cairan disinfektan. Penyediaan disinfektan ini juga dibarengi pengadaan fasilitas protokol kesehatan (prokes) dengan anggaran Rp 1 miliar.[nas]
Halaman 5
Kasubbag Humas RSSA Malang, Donny Iryan mengatakan, untuk pasien dengan gejala berat yang mengantre masuk ke ruang isolasi terpaksa transit terlebih dulu di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD). Pihaknya memastikan meski ruang isolasi penuh RSSA Malang tidak menolak pasien COVID-19. “Kalau di RSSA sendiri memang
saat ini, kondisi ruang isolasi sedang penuh. Cuma di IGD kami masih bisa terima pasien yang darurat. Nanti kalau memang ada pasien yang sudah dipulangkan, kami sterilisasi lalu pasien (dari IGD) kami masukan lagi,” kata Donny, Senin, (30/11) kemarin. Donny mengungkapkan, penyebab penuhnya tingkat okupansi
karena masih ada peningkatan kasus COVID-19. Selain itu, RSSA juga menerima limpahan pasien di luar wilayah Malang. Sehingga pasien luar kota inilah yang membuat jumlah ketersediaan kasur di ruang isolasi RSSA penuh. “Dalam dua hari terakhir ini tingkat okupansi, tingkat keterisian bed (kasur) itu hampir seratus persen semua. Jadi ada yang pulang langsung terisi, pulang langsung terisi,” ujar Donny. Kepala Bagian Humas Pemerintah Kota Malang, Nur Widianto membenarkan RSSA sebagai salah satu rumah sakit rujukan di Kota Malang
dalam beberapa hari ini ruang isolasinya penuh. Sebab, rumah sakit milik Pemprov Jatim itu juga menerima pasien dari luar Malang. “Memang kapan hari ini RSSA Kota Malang menerima pasien luar Kota Malang. Maka beban (kapasitas bed isolasi) menjadi berat,” tutur Nur Widianto. Sementara itu, untuk data COVID19 Kota Malang, Minggu, 29 November 2020. Ada tambahan 9 pasien positif sehingga total kasus COVID-19 sebanyak 2.268. Dari jumlah itu, 2.029 dinyatakan sembuh, 233 dinyatakan meninggal dunia dan 6 pasien dalam pemantauan atau sedang isolasi.[mut]
Dua Kali Puskesmas Dilockdown Nganjuk, Bhirawa Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Berbek Kabupaten Nganjuk, ditutup selama 10 hari terhitung mulai 30 November hingga 9 Desember. Lantaran sebanyak empat tenaga kesehatan (nakes) terkonfirmasi Positif Covid-19. Wakil Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Nganjuk, Marhaen Djumadi mengatakan, untuk proses sterilisasi, pelayanan di Puskesmas berbek diliburkan mulai Senin (30/11) kemarin hingga Rabu (9/12). “Pelayanan akan dibuka dan aktif pada Kamis (10/12) mendatang, sementara kita sterilisasi dulu,” ujar Marhaen Djumadi yang juga Wakil Bupati Nganjuk itu. Marhaen Djumadi melanjutkan, saat ini empat orang nakes Puskesmas Berbek telah menjalani karantina di lokasi yang ditunjuk Pemkab Nganjuk sebagai tempat isolasi. Tracing kontak juga telah dilangsungkan. Untuk memutus rantai penyebaran Covid-19, maka puskesmas dan gedung PSC dilakukan sterilisasi dengan penyemprotan disinfektan. “Karyawan yang positif itu kan ada empat, semuanya menjalani isolasi,” jelasnya. Kemudian Marhaen Djumadi menjelaskan, meskipun ada penutupan pelayanan, Puskesmas di wilayah Nganjuk juga masih cukup banyak dan warga sekitar bisa mengunjungi puskesmas lainnya untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. “Masyarakat masih bisa berobat di puskesmas lain selama adanya penutupan,” ujar Marhaen Djumadi.[ris]
Achmad tauriq/bhirawa
Penggerak donor darah dari Kecamatan Krembangan Surabaya saat menerima penghargaan dari Wakil Ketua I PMI Surabaya, Ir TriSiswanto MM di UDD PMI Kota Surabaya, Senin (30/11).
Permintaan Meningkat, Pendonor Plasma Konvalesen Kurang Peminat Surabaya, Bhirawa Plasma konvalesen atau plasma darah dari pasien yang sembuh dari infeksi virus corona dianggap berpotensi menjadi terapi yang aman untuk pasien Covid-19. Namun mencari pendonor tersebut tidaklah mudah meskipun permintaan donor plasma konvalesen terus meningkat. Kepala Bidang Pelayanan dan Humas PMI Kota Surabaya, dr Martono Adi usai memberikan penghargaan kepada penggerak donor darah dan media mas-
sa di UDD PMI Kota Surabaya, Senin (30/11) kemarin mengungkapkan pendonor plasma konvalesen harus menjalani tes kesehatan yang ketat. “Pendonor plasma konvalesen memang banyak, namun yang lolos uji hanya beberapa saja. Seperti yang terjadi di Radio Suara Surabaya, ada 20 pendonor yang lolos hanya lima pendonor. Dan itu semuanya tergantung dari antibodi dari masing-masing pendonor,” jelasnya. dr Martono menambahkan semakin
lama pasien Covid-19 diisolasi maka semakin baik untuk pembentukan antibodinya. “Rata-rata yang lolos donor plasma konvalesen merupakan pasien yang terisolasi lebih lama sekitar tiga mingguan, berbeda dengan yang diisolasi hanya empat hari saja. Jadi semuanya tergantung dari antibodi masing-masing pendonor yang pernah menderita Covid-19,” katanya. Sementara itu permintaan plasma konvalesen terus mengalami peningkatan setiap harinya. “Setiap harin-
Korpri Santuni Yatim, Janda dan Pensiunan
sawawi/bhirawa
KH Zaki Abdullah didampingi pengurus Korpri Situbondo saat menyerahkan santunan kepada ASN yang memasuki masa pensiun Senin (30/11).
Situbondo, Bhirawa Guna untuk menyemarakkan rangkaian puncak HUT Korpri ke-49, jajaran pengurus Korpri Kabupaten Situbondo mengadakan serangkaian acara yang dimulai sejak 21-30 Nopember 2020. Sejumlah kegiatan tersebut diantaranya, bersih-bersih pantai dan bakti sosial dengan melibatkan ratusan peserta di TPI Kilensari Panarukan. Hadir diantaranya penguus Korpri, Kepala OPD dan Camat serta kalangan masyarakat setempat. Menurut Ketua panitia acara Naning Sugiarti, sasaran baksos
diantaranya masyarakat yang terkonfirmasi positif covid di Kecamatan Panarukan sebanyak 113 orang. Mereka, kata Naning diberi paket sembako yang secara simbolis diterima keluarga yang meninggal karena Covid-19. Selain itu, ujar Naning, khusus untuk 8 orang confirm meninggal diberi paket sembako dan ditambah pemberian uang santunan per orang sebesar Rp 500.000 dan ASN Rp 1.000.000. “Yang hadir diantaranya pengurus Korpri dan komunitas pecinta alam,” imbuh Naning. Selain itu, jelas Naning, panitia
juga mengadakan kegiatan pertemuan ilmiah pemulasaran jenazah yang dihelat pada 24 Nopember 2020 lalu di Intelligence Room Pemkab Situbondo. Dalam kegiatan ini, akunya, dikupas tentang tata cara dan pentingnya pemulasaran jenazah. Lalu, imbuh Naning lagi, panitia menyelenggarakan aneka lomba pengucapan panca prasetya Korpri, lomba vlog, foto atau filler virtual. “Khusus acara gowes ditiadakan karena berbarengan dengan wafatnya Bupati Situbondo Dadang Wigiarto. Acara diganti dengan pengajian
dan doa bersama,” urai Naning. Masih kata Naning, panitia HUT Korpri mengadakan pertemuan ilmiah dan pemberian penghargaan pada pensiunan yang dihelat di halaman belakang Pemkab Situbondo, Senin (30/11). Pada kegiatan ini, ungkap Naning, panitia juga menyerahkan santunan kepada anak yatim, janda dan pensiunan. ”Panitia juga memberikan hadiah kepada pemenang lomba Panca Prasetya Korpri dan lomba vlog, foto atau filler virtual serta pemenang KBK dan Kompetisi Pelayanan Publik,” ujar Naning. [awi]
ya, permintaan plasma konvalesen mencapai 50 kantong dan itu pun tidak bisa kami penuhi sebanyak itu. Sehingga permintaannya semakin hari semakin banyak,” ujarnya. Untuk itu dr Martono berharap bagi penderita Covid-19 yang sudah sembuh bisa mendonorkan plasma konvalesen miliknya. “Syaratnya mudah cukup surat keterangan sembuh Covid-19 dan selanjutnya akan kami lakukan tes interaktif bodinya,” tandas dr Martono. Wakil Ketua I PMI Surabaya, Ir Tri Siswanto MM mengatakan sosialisasi sudah dilakukan oleh PMI Kota Surabaya, baik di instansi maupun di rumah sakit. “Kami sudah melakukan sosialisasi ke rumah sakit untuk penderita Covid, namun itu juga tergantung dari pasien apakah mau mendonor atau tidak dan kami tidak bisa memaksa,” pungkasnya. PMI Kota Surabaya pun juga melakukan sosialisasi melalui media massa dan media elektronik juga membuat youtube. Hanya pendonor plasma konvalesen ini memang tidak mudah untuk seleksinya. “Pernah datang lima pendonor ternyata tidak lulus semua seleksinya, ini juga ada 100 pegawai Pelindo yang donor dan lolos hanya 15 pendonor saja sedangkan kebutuhannya sangat banyak,” terang Tri.[riq]
PELAKSANA PUBLIK
Pemkab Probolinggo Terapkan Terapi Plasma Konvalesen Percepat Kesembuhan Pasien Covid-19 yang Terus Bertambah
Untuk mempercepat penanganan kesembuhan pasien Covid-19, saat ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo mulai penerapan metode terapi plasma konvalesen dari pasien Covid-19 yang sudah sembuh minimal 14 hari. Selanjutnya diberikan kepada orang terkonfirmasi positif Covid19 sedang dan berat. Untuk mendukung terapi plasma konvalesen tersebut, Pemkab Probolinggo mulai melaunching donor plasma konvalesen dari para pasien Covid-19 yang sudah sembuh di UTD PMI Kabupaten Probolinggo, Senin (30/11). “Donor plasma konvalesen ini bisa membantu mempercepat proses kesembuhan Covid-19. Mungkin masyarakat bingung kok donor plasma, biasanya donor khan darah. Sebenarnya sama saja. Saat melakukan donor, darah merah diambil untuk didonorkan. Nanti dari PMI, darah itu akan diproses sehingga akan diambil plasmanya saja,” kata Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo dr. Dyah Kuncarawati. Menurut Dyah, untuk donor plasma konvalesen ini memang darah yang diambil itu berasal dari pendonor yang sudah selesai sakit Covid-19 dan sudah sembuh. Jadi pendonornya itu dulunya sakit Covid19 yang sudah sembuh, sehingga didarahnya ada antibodinya. Itu yang didonorkan dan nanti dipros-
es oleh PMI menjadi plasma untuk dimasukkan kepada orang-orang yang sedang sakit Covid-19 dengan harapan ada kesembuhan. “Jadi kita sifatnya adalah pasif memberi pengobatan secara pasif untuk memasukkan antibodi dari orang yang sudah sembuh dari Covid-19 kepada orang-orang yang masih sakit Covid-19,” jelasnya. Dyah menerangkan donor plasma konvalesen itu berbeda dengan donor darah pada umumnya. Kalau donor darah umum itu yang diambil dalam bentuk darah semua. Tetapi di dalam darah merah itu tidak ada faktor antibodinya terhadap penyakit Covid-19. Jadi mungkin yang mendonor itu bisa orang Covid-19 dan bisa bukan. “Kalau donor plasma konvalesen itu memang yang mendonor itu adalah orang-orang yang sudah sembuh dari Covid-19 yang diharapkan mempunyai antibodi. Antibodi ini yang akan kami masukkan kepada orang-orang sakit
wiwit agus pribadi/bhirawa
Terapi Plasma Konvalesen dilakukan pada tim penanganan Covid 19 di kabupaten Probolinggo.
Covid-19 yang belum mempunyai antibodi, sehingaa akan mempercepat penyembuhannya. Jadi manfaatnya adalah pengobatan dan penyembuhan untuk pasien-pasien Covid-19 yang masih dirawat di rumah sakit,” terangnya. Lebih lanjut Dyah menjelaskan tidak semua orang bisa melakukan donor plasma konvalesen. Karena ada beberapa syarat yang harus dipenuhi diantaranya pendonor berusia 18-60 tahun, pendonor plasma konvalesen ini laki-laki atau perempuan tapi belum pernah melahirkan, berat badannya 55 kg ke atas
dan minimal 55 kg. “Kemudian tidak ada penyakit komorbid (penyakit penyerta) seperti kanker, hipertensi, kencing manis dan gagal ginjal. Memang dia benar-benar sehat. Selanjutnya sudah sembuh dari Covid-19 dengan hasil PCR negatif dan sudah bebas gejala 14 hari setelah sembuh. Sehingga jika ada pendonor, tapi ada penyakit penyerta maka akan ditolak karena tidak sehat dan itu akan memperberat penyakitnya dia sendiri,” tegasnya. Sementara untuk penerima donor jelas Dyah adalah pasien-pasien
terkonfirmasi positif COvid-19 dengan gejala sedang dan berat. Jadi gejala sedang itu ada panasnya, hidung tersumbat, diare dan hilang penciuman serta ada infeksi paruparu atau pneumonia. Kalau cuma gejala ringan apalagi OTG tidak akan menerima donor plasma konvalesen. Serta pasien-pasien terkonfirmasi positif Covid-19 dengan gejala berat. Berat itu sudah ada gagal napas, jadi tidak hanya sesak tapi napasnya juga sudah mengalami kesulitan. Ini bisa menerima terapi plasma konvalesen untuk penyembuhan penyakitnya. Jadi yang bisa menerima adalah pasienpasien terkonfirmasi positif Covid-19 dengan gejala sedang dan berat. “Terapi plasma konvalesen ini sudah diuji klinis di RSPAD Gatot Subroto dengan tingkat keberhasilannya sudah sekitar 70%. Kabupaten Probolinggo memakai terapi plasma konvalesen ini karena kematiannya juga tergolong yang tinggi. Jadi diharapkan dengan adanya terapi plasma ini kematiannya bisa ditekan karena prosentasenya mencapai 5,73% atau 88 kasus. Mudahmudahan dengan terapi plasma konvalesen ini kita bisa menurunkan angka kematian,” ungkapnya. Oleh karena itu tegas Dyah, bagi masyarakat yang ingin mendonor-
kan plasma konvalesen bisa datang ke UTD PMI Kabupaten Probolinggo dengan syarat sudah benar-benar sembuh dari Covid-19. Dengan membawa surat keterangan atau bisa langsung menyampaikan ke PMI. Nanti dibuktikan dengan diambil darahnya dan dilihat antibodinya. “Kalau antibodinya tinggi, berarti bisa masuk plasmanya untuk menyembuhkan orang sakit Covid19 di rumah sakit. Intinya harus sembuh dari Covid-19, semakin lama antibodinya semakin bagus. Minimal14 hari tidak bergejala dari rumah sakit,” ujarnya. Dengan adanya terapi plasma konvalesen ini Dyah mengharapkan dapat membantu Pemerintah Kabupaten Probolinggo menurunkan Case Fatality Rate (CFR) angka kematian dari 5,73% menjadi 2% maksimal. Jadi tidak ada lagi setiap hari meninggal dunia. “Mudah-mudahan dengan ikhtiar kita ini Allah SWT mengijabah dan angka kematian dan angka prevalensi semakin berkurang. Mohon dukungannya, mudah-mudahan ikhtiar ini benar-benar bisa membantu penyembuhan bagi mereka yang sekarang sedang mengalami sakit Covid-19 baik gejala sedang atau berat di rumah sakit,” tambahnya.[wap]
Bhir
PENDIDIKAN, KEBUDA
Halaman 6
Selasa Legi, 1 D
GOW Tuban Minta Ortu Dampingi Anak Tuban, Bhirawa Pandemi Covid-19 yang berlangsung sekitar sembilan bulan menyebabkan terjadinya sejumlah perubahan di berbagai aspek kehidupan. Salah satunya metode pembelajaran yang semula tatap muka berganti secara Daring.
khoirul huda/bhirawa
Rektor Universitas PGRI Ronggolawe Tuban, Supiana Dian Nurtjahyani saat memaparkan materi terkait dengan penerapan pola pendidikan di masa pademi Covid-19.
Menyikapi perubahan ini, Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Tuban menggelar Seminar bertema Pentingnya Peran Orang Tua dalam Kegiatan Belajar Online pada Anak, Senin (30/11) di Gedung KORPRI Tuban. Seminar yang menghadirkan Rektor Universitas PGRI Ronggolawe Tuban sebagai narasumber, diikuti 30 perwakilan organisasi
wanita di Kabupaten Tuban. Para peserta dengan seksama menyimak materi yang diberikan. Ketua GOW Kabupaten Tuban, Ir Andajati Noor Nahar Hussein menerangkan, sebagai bentuk antisipasi penyebaran Covid 19 di dunia pendidikan, pemerintah menetapkan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) secara daring. Perubahan ini pada awalnya disambut baik oleh
orang tua dan anak. Namun, seiring berjalannya waktu memunculkan rasa bosan jenuh dan stres. "Karenanya, pembelajaran online harus diatur sedemikian rupa agar menghindarkan anak dari rasa bosan,'' ungkapnya. Pasca mengikuti seminar pendidikan ini, lanjut Andajati, peserta dapatnya menularkan pengetahuannya, serta mampu memberikan pendampingan pendidikan bagi anak dengan lebih bijak, memotivasi anak tekun belajar pada masa Pandemi Covid 19. Ketua GOW Tuban mengajak anggota GOW agar menjadi teladan bagi keluarga dan lingkungan seki-
tar kaitannya dengan penerapan protokol kesehatan. Antara lain memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, serta menjaga jarak aman. Pandemi Covid 19 harus diwaspadai masyarakat, utamanya orang tua. Sebagai upaya pencegahan Covid-19, perlu adanya kedisplinan menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes). Lebih lanjut, penerapan Prokes harus dijadikan lifestyle dan kebiasaan baru (new normal). Upaya ini diimbangi dengan peningkatan imunitas tubuh, melalui konsumsi makanan bergizi dan berolahraga seimbang. ''Meski demikian tidak melalaikan Prokes,'' tambahnya.
Satu Guru Positif Covid-19, SMKN 1 Panji Gelar Rapid Tes Massal Situbondo, Bhirawa Setelah salah satu guru SMKN 1 Panji, Kabupaten Situbondo dinyatakan positif Covid 19, semua guru, tenaga TU dan security, serta tukang kebun yang berjumlah 152 orang mengikuti rapid test missal, Senin (30/11). Rapid test berlangsung di Auditorium SMKN 1 Panji dihadiri Kaplosek Panji, Kepala Puskesmas Panji, serta Tim Surveilen dari Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo dan Puskesmas Panji. Menurut Kepala Puskesmas Panji, Bagus Sulaksana, jika hasil rapid test ini ada yang reaktif maka akan ditindaklanjuti dengan tahapan swab tes. Pasalnya rapid test ini digelar untuk mengetahui, apakah ada guru yang terkonfirmasi Covid 19. ''Ini salah
satu upaya pencegahan dalam memutus mata rantai penularan Covid 19. Kami berharap semoga hasil dari rapid test ini semuanya tidak ada yang reakif,'' jelasnya. Sementara itu, Nur Fitry Azizah DH, Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Bidang Kurikulum SMKN 1 Panji menjelaskan, rapid test massal yang dilaksanakan di SMKN 1 Panji ini sebagai upaya pencegahan terhadap penularan Covid 19. Karena dalam satu pekan ini lonjakan kasus Covid 19 naik sangat drastis. Azizah berharap, semua keluarga besar SMKN 1 Panji Situbondo mulai saat ini hingga ke depannya untuk selalu disiplin dalam Protokol Kesehatan dan selalu disiplin dalam menjaga 3M. [awi]
LIPUTAN
sawawi/bhirawa
Tim Satgas Covid menggelar rapit test kepada guru SMKN 1 Panji Senin (30/1).
Baznas Beri Beasiswa Pendidikan untuk 21 Mahasiswa
BANGKU POJOK
alimun hakim/bhirawa
Rakornas Lembaga Pendidikan Tinggi Nahdhotul Ulama terus menggenjot lulusan doktor pada tahun 2021 sebagai upaya pengikatan Sumber Daya Manusia.
Target Belum Tercapai, LPTNU Genjot Lulusan Doktor di 2021 Lamongan, Bhirawa Lembaga Pendidikan Tinggi Nahdlatul Ulama (LPTNU) menyebutkan, target 258 Perguruan Tinggi (PT) NU untuk mencetak doktor tahun 2020 belum tercapai. Maka tahun 2021, LPTNU akan menggenjot PT yang ada dalam naunganya untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia(SDM). Wakil ketua LPTNU, Muhammad Afifi mengungkapkan, sebenarnya LPTNU menargetkan terdapat 50 doktor baru dalam setiap tahun. Namun dalam beberapa tahun terakhir itu belum tercapai,'' ungkapnya, Senin (30/11). Dijelaskan Afifi, Pada Muktamar ini melakukan rapat kerja nasional bersama PBNU, setiap tahun harus memiliki 50 doktor. Sebab menjadi KPI-nya (Key Performance Indicator) untuk LPTNU nasional. Tapi ini belum tercapai dalam beberapa tahun terakhir, kalau lima tahun kan semestinya kita sudah punya 250 doktor,'' jelasnya. Untuk mengejar ketertinggalan itu, lanjutnya, maka tahun 2021 LPTNU menargetkan ada sebanyak - banyaknya doktor baru di PT NU. ''Tahun ini menurut catatan saya sekitar 70 orang doktor. Kami targetkan tahun depan sebanyak - banyaknya doktor, kami sudah mulai menggenjot ini,'' lanjut Afifi. Sementara terkait penguatan kapasitas kelembagaan, Afifi menerangkan, ada banyak hal yang harus dilakukan PT NU untuk memperkuat kapasitas kelembagaan. Pertama akses terkait program - program, yang pengalaman tahun - tahun sebelumnya selalu terlambat. Contoh, dalam akses penguatan program di Direktorat Kelembagaan Dikti, itu ada program PPTS (Pembinaan Perguruan Tinggi Swasta) untuk universitas dapat Rp1 miliar, institut Rp750 juta dan sekolah tinggi akademi Rp500 juta. [aha]
Probolinggo, Bhirawa Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Probolinggo menyiapkan beasiswa pendidikan bagi 21 mahasiswa dari keluarga kaum dhuafa di Kabupaten Probolinggo dalam setahun, masing masing mahasiswa mendapatkan beasiswa pendidikan maksimal Rp4 juta. Bahkan keluarga kurang mampu di 11 kecamatan dapat kuliah gratis. Beasiswa pendidikan melalui program Satu Keluarga Satu Sarjana (SKSS) ini disambut dengan antusias oleh para mahasiswa, yang sedang menempuh pendidikan di beberapa perguruan tinggi baik di dalam maupun luar Kabupaten Probolinggo. Para mahasiswa ini berasal Universitas Islam Zainul Hasan (Unzah) Genggong Kraksaan, Universitas Nurul Jadid (Unuja) Paiton, STIH (Sekolah Tinggi Ilmu Hukum) Zainul Hasan Genggong, Universitas Panca Marga (UPM) Probolinggo serta Universitas Negeri Surabaya (Unesa). Menurut Ketua Baznas Kabupaten Probolinggpo, H Ahmad Muzammil, Minggu (29/11), beasiswa pendidikan melalui Program SKSS ini bertujuan untuk membantu biaya pendidikan mahasiswa dari keluarga kaum dhuafa
hingga menyandang gelar sarjana. Muzammil menjelaskan, untuk mendapatkan beasiswa pendidikan ini mahasiswa harus warga Kabupaten Probolinggo dan dari keluarga tidak mampu. Dan dalam keluarga tidak ada yang sarjana maupun mendapatkan beasiswa pendidikan dari lembaga lainnya. Beasiswa ini untuk memberantas kemiskinan dengan cara memberikan pendidikan hingga sarjana bagi masyarakat. "Kemiskinan itu disebabkan oleh beberapa hal diantaranya pendidikan, ekonomi dan lain sebagainya. Melalui misi pendidikan ini Baznas ingin mengentaskan kemiskinan di Kabupaten Probolinggo,'' terangnya. Melalui Program SKSS ini, Muzammil mengharapkan, mampu ikut membantu mencerdaskan anak - anak melalui zakat yang berasal dari para Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo. Selain itu Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Probolinggo membuka pendaftaran bagi keluarga miskin yang ingin menempuh pendidikan di perguruan tinggi. Baznas memberikan beasiswa bagi masyarakat yang ingin menempuh perkuliahan namun terhalang kondisi ekonomi. [wap]
Para mahasiswa penerima beeasiswa dari Baznas.
GALERI
Kepala SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya, Ustadz M Syaikhul Islam, Ustadz Endyk Setyawa Juara Umum dalam The 2nd Internati
SD Mudipat Surabaya Raih Juara Um Surabaya, Bhirawa Para siswa SD Muhammadiyah 4 (SD Mudipat) Pucang Surabaya kembali meraih juara umum Lomba Robotika. Dalam ajang The 2nd International Robotic Competition (IRC) 2020 yang diselenggarakan Rotary Club Persada bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Provinsi Jatim dan Pemerintah Provinsi Jatim, Minggu (29/11) lalu. Karena masih dalam pandemic Covid 19, sehingga Kompetisi Robotika bergengsi ini diselenggarakan secara Daring. Dan para siswa SD Mudipat yang hobi merakit Robot ini berhasil meraih lima medali emas, lima medali perak dan lima medali perunggu. Artinya semua katagori yakni Robot Trasporter, Robot Sumo, Robot Underwater, Robot Drone dan Robot My Solving semua medali emasnya diborong SD Mudipat, bahkan medali perak dan medali perunggu juga diborong semuanya. Menurut Kepala SD Mudipat, Ustadz M Syaikhul Islam MHI, prestasi para siswa yang diraih di masa pandemic Covid 19 ini merupakan prestasi yang luar biasa. Apalagi di ajang IRC 2020 ini SD Mudipat Surabaya berhasil menyapu bersih semua juara, jadi dari lima katagori berhasil diraih juara I nya dan juara II, serta juara III nya. "Alhamdulillah, para siswa memang luar biasa, baik untuk katagori Robot Transporter, Robot Sumo, Robot Underwater, Robot Drone dan Robot My Solving. Ini merupakan prestasi yang luar biasa dan kami menyiapkan ini semua memang tidak sederhana, apalagi di situasi pandemic Covid
19 ini. Dimana para siswa melakukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ), tetapi pembinaan Ekstrakurikuler Robotika ini masih berjalan dengan baik. Dan hasilnya bisa bisa dirasakan. Bahwasannya dengan kerja keras dari semua tim, baik pihak sekolah, guru, siswa dan orang tua akan menghasilkan prestasi yag luar biasa dan membanggakan semua pihak,'' jelas Ustadz Icool-sapaan akrab Kepala SD Mudipat Surabaya. Ke depannya Ustadz Icool berharap, dengan prestasi luar biasa yang telah diraih para siswanya akan terus menjadi motivasi, baik
secara institusi at sekolah dan untu muanya, dan t Negara Indonesia mendatang Ne membutuhkan a hebat seperti ini bidang IT (Inform "Saya harapka ke depannya teru dalam bidang teh dan bisa membe yang baru. Sehin support dan kado Negara Indonesia Ketika ditanyak bagaimana persia
Dari kiri; siswa Wisnu Cahya Pratama, Muhammad Azka Dzakwan R
SISWA
STIE Perbanas Pecahkan Rekor Kampanye Poster Virtual STIE Perbanas Surabaya Pecahkan rekor kampanye Poster Sustainable Development Goals (SDGs) di media sosial milik masing - masing mahasiswa angkatan 2019. Penghargaan ini diberikan oleh Lembaga Prestasi Indonesia Dunia (LEPRID) kepada Ketua STIE Perbanas Surabaya, Sabtu (28/11) lalu. Oleh: Diana Rahmatus Sholichah, Kota Surabaya
Diana Rahmatus Sholichah/bhirawa
Ketua STIE Perbanas Yudi Sutarso terima penghargaan pemecahan rekor kampanye poster secara virtual tentang isu global.
Menurut Ketua Pelaksana Super Softskills Mentoring (SSM) 2020, Lufi Yuwana Mursita, masa pandemi Covid 19 tidak menjadi penghalang untuk tetap berkreasi dan membuat mahasiswa STIE Perbanas Surabaya tetap semangat dalam menumbuhkan kreativitas. Terlebih Super Softskills Mentoring sudah menjadi kegiatan tahunan STIE Perbanas Surabaya. "Kegiatan ini untuk meningkatkan softskills para maha-
siswa terutama untuk mahasiswa ajaran baru, yang dilaksanakan selama sembilan bulan mulai Maret 2020 sampai pada 28 November 2020 sebagai penutup, yaitu puncak rekor,'' urainya. Lebih lanjut, Lufi menjelaskan, ide SDGs ini dicetuskan oleh para peserta yang mengikuti SSM. Dari 686 mahasiswa yang terlibat sebanyak 1372 poster virtual yang dipublikasikan secara masif di media sosial Instagram dalam bentuk Feed dan Insta-Story.
"Harapannya, karya - karya mahasiswa ini dapat membantu masyarakat untuk menjaga serta meningkatkan kesadaran akan isu isu global terkait kehidupan sosial, ekonomi, maupun lingkungan,'' kata dia. SDGs sendiri merupakan rencana aksi global yang disepakati para pemimpin dunia, termasuk Indonesia, guna mengakhiri kemiskinan, mengurangi kesenjangan, dan melindungi lingkungan. Dalam SDGs berisi 17 tujuan dan 169 target yang diharapkan dapat tercapai pada tahun 2030. Sementara itu, Ketua STIE Perbanas Surabaya, Dr Yudi Sutarso mengatakan, kendati setiap tahun pihaknya berinovasi menciptakan rekor berbeda. Namun, tahun ini hanya melibatkan mahasiswa
karena adanya pandemi sehingga tidak memungkinkan untuk memobilisasi orang di dalam kampus. Menurutnya, kegiatan ini menjadi cerminan visi kampus, yakni terkemuka dan global. "Kegiatan ini membahas isu - isu global, meskipun kita di Surabaya, tetapi kita juga tidak mengabaikan isu global dengan konsep yang disingkat dengan SDGs,'' tegasnya. Diharapkan kegiatan pemecahan rekor ini menjadi prasasti prestasi bagi para mahasiswa angkatan 2019. Harapannya, pada saat para mahasiswa terkemuka dapat menghasilkan prasasti prestasi mereka sendiri, agar kelak ketika lulus menjadi mahasiswa yang unggul sehingga menjadikan angkatan ini dapat menginspirasi. [*]
rawa
& OLAHRAGA k Saat Belajar
AYAAN
Desember 2020
Rektor Universitas PGRI Ronggolawe Tuban, Supiana Dian Nurtjahyani menjelaskan, pembelajaran di era digital memanfaatkan teknologi komunikasi. Pemanfaatan teknologi digital diantaranya eteacher, e-library, dan url address. Dinamika pendidikan melibatkan guru, anak, dan orang tua. Keberhasilan pendidikan didukung inovasi guru dalam mengajar, kemampuan anak memahami materi, dan kepedulian orang tua untuk memotivasi anak. ''Komunikasi dari tiga elemen ini menjadi kunci keberhasilan,'' jelasnya. Perubahan pola pendidikan mengharuskan guru, anak, dan or-
Halaman 7 S O S O K
Syiar Kebaikan Lewat Lomba
Assesment siswa jadi kunci sukses Triworo Parnoningrum dalam memberikan layanan pendidikan yang inovatif bagi siswa. Tak ayal, melalui program "Smart Inclusive School" (SIS) ia mendapat peringkat kedua Kepala Sekolah Dedikatif, Inovatif dan Inspiratif pada Pendidikan Menengah dan Pendidikan Khusus yang diselenggarakan oleh Direktorat GTK Dikmen dan Diksus Kemdikbud. Atas capaian itu, Kepala SMPN 28
ang tua beradaptasi sesuai dengan perkembangan dunia dan kurikulum pendidikan nasional. Pembelajaran online merupakan pembelajaran yang disampaikan berbasis media elektronik. Orang tua berperan dalam pembelajaran anak. Cara yang bisa ditempuh antara lain membuat rencana target belajar anak, menjalankan tanggung jawab, memanfaatkan aplikasi, dan memahami karakter anak (kelebihan dan kelemahannya). ''Jadi orang tua harus bersabar dan mau belajar bersama anak,'' tandasnya. [hud]
KHUSUS
Surabaya ini berujar bahwa prestasi tersebut merupakan hasil syiar kebaikan lewat lomba. "Perkara juara itu bonus dari Allah. Kami patut untuk bersaing karena kami melaksanakan program (SIS) yang menekankan pada e-learning dan pemanfaatan alam yanh sudah lama diterapkan," kata dia. Tak hanya itu, program lain yakni Inklusif School yang menekankan pada layanan keberagaman siswa juga memperkuat inovasinya selama menjadi kepala sekolah. "Selama pembelajaran di masa pandemi ini, kita tidak serta merta mengajak anak virtual, atau melakukan kunjunga oleh guru. Tapi semua layanan pembelajaran yang kami lakukan di hasil dari assement. Dari hasil itu kita bisa memetakan layanan pendidikan reguler, layanan inklusif dan layanan khusus," jelasnya. Dalam program tersebut, Woro sapaan akrabnya menekankan pada peran orangtua sebagai fasilitator dan mediator untuk anak, selain itu guru harus mampu melakukan pemberdayaan lingkungan alam dan sumber media belajar. Di samping, seluruh siswa mendapatkan pelayanan pembelajaran sesuai hasil Triworo Parnoningrum assemesnya. "Kita paham melayani
pendidikan inklusif harus bagaimana. Karena salah satu konsep pembelajaran kurikulum berdasarkan hasil assement individual siswa," ujarnya Assement tersebut, tidak hanya diterapkan bagi anak berkebutuhan khusus. Sehingga dari hasil assesment ini tidak ada siswa nakal, ataupun bodoh. Karena setiap anak akan mengetahui gaya belajar, bakat. Sekolah juga akan mengetahui traumatik apa yang dialami siswa. "Kita beri pendampingan psikologi sosial siswa. Jika ada hambatan organ tubuh (difabel) maka kita bisa buat program khusus bagi mereka. Bisa ikut kurikulum nasional atau kurikulum dengan standart sekolah. Kalau kurikulum nasional bisa kita gabungkan dengan siswa reguler lainnya. Tapi kalau kurikulum sekolah kita sesuaikan dengan hambatan (ketunaan) siswa. Itu yang kita layani disekolah kami. Dan itu akan kami imbaskan ke sekolah yang berkenan menerapkan konsep SIS," tegasnya. Woro berharap, penerapan assesment individual siswa bisa juga dicontoh oleh sekolah lain. Sebab, hal ini merupakan kebutuhan anak. Pasalnya hal itu akan menentukan kurikulum sebelum proses pembelajaran. "Saya berharap semua sekolah mampu meningkatkan kompetensi SDM, teknologi dan pemanfaatan alam. Dan mampu melayani anakanak sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan anak didik," pungkas dia. [ina]
Wali Kota Beri Penghargaan 37 Lembaga Pemberi Beasiswa
sufendhi dimyati/bhirawa
an dan Ustadzah Novita Utami berfoto bersama para siswa Ekstrakurikuler Robotika yang meraih onal Robotic Competition (IRC) 2020.
mum di Olimpiade Robotika IRC 2020
tau kelembagaan uk para siswa setentunya untuk a. Sebab di masa gara Indonesia anak - anak yang yang menguasai masi Tehnologi). an anak - anak ini us bisa berkiprah hnologi seperti ini, erikan banyak hal ngga bisa menjadi o yang terbaik bagi a,'' tandasnya. kan, kedepannya apan untuk lomba
- lomba lainnya, baik di tingkat nasional maupun tingkat internasional. Ustadz Icool menegaskan, InsyaAllah SD Mudipat terus berpartisipasi di setiap ada Kompetisi Robotika, baik di tingkat lokal, nasional maupun internasional, semacam ISRO dan Olimpiade Robotika yang digelar di Singapura, Malaysia dan beberapa Negara lainnya. SD Mudipat Surabaya selalu berpartisipasi dan meraih juara. Sementara itu, Pembina Ekstrakurikuler Robotika, Ustadz Endik Setyawan ST menambahkan, lomba robotika saat masa pandemi Covid-19 dan saat belum ada pan-
sufendhi dimyati/bhirawa
dan Octavian Dwiki Sucahyo, mencoba mengoperasikan Robot Sumo.
demi memang ada perbedaan. Pada masa ada pandemic Covid 19 ini lomba yang digelar juga secara online yakni melalui Zoom Metting. Dimana pada saat pemrograman para siswa harus terus disorot oleh kamera, begitu juga robot dan laptopnya juga selalu disorot kamera. Hal ini untuk dilihat kejujurannya, apakah yang melakukan pemrograman betul - betul para siswa atau bukan. Dan di dalam lomba, apakah para siswa bisa menerapkan pada saat waktu pemrograman dan hal ini diketahui oleh seluruh peserta dan juri, serta panitia. Sehingga Protokol Kesehatan tetap dijalankan pada saat lomba ini. "Alhamdulillah para siswa bisa mencapai titik puncak yaitu bisa menjadi juara dalam Lomba Robotika ini. Meski harus bersaing dengan sekolah lain, seperti SD Islam Al Falah atau SD Muhammadiyah lainnya. Alhamdulillah para siswa bisa meraih yang terbaik,'' tandas Ustadz Endik. Salah satu siswa, Octavian Dwiki Sucahyo menjelaskan, hasil evaluasi setelah mengikuti lomba ini harus lebih cermat dalam mengatasi kendala - kendala pada saat lomba sudah berlangsung. Diantaranya, pada saat ada yang error atau ada kerusakan di sensornya. ''Kami harus bisa lebih cermat dan lebih cepat dalam mengatasi kendala yang ada ketika lomba sudah berlangsung. Misalnya, ada yang error atau ada sensor yang rusak maka kami harus bisa lebih cepat lagi dalam mengatasinya,'' kata Octavian. [fen]
Surabaya, Bhirawa Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini menghadiri Peringatan Hari Guru Nasional 2020 yang berlangsung di kompleks Gedung Balai Pemuda Surabaya, Senin (30/11). Pelaksanaan Hari Guru tahun ini dilaksanakan dengan menerapkan Protokol Kesehatan. Sehingga hanya dihadiri perwakilan guru dan siswa, serta diikuti tenaga pendidik dan sekolah melalui virtual. Sebelum menyampaikan sambutan, Wali Kota Risma memberikan penghargaan kepada 37 perusahaan/ lembaga yang telah memberikan beasiswa pendidikan. Selain itu, di momen ini juga dilakukan pemberian bantuan sepeda kepada 20 siswa tidak mampu dan yatim agar bisa mereka gunakan untuk sekolah. Wali Kota Risma mengucapkan banyak terima kasih kepada para guru yang telah berjasa dan sabar membimbing anak - anak agar bisa berprestasi. Bagi Risma, mengajar anak - anak bukanlah pekerjaan yang mudah untuk dilakukan. Ke depan, ia berharap para guru tetap menanamkan nilai kedisiplinan dan kerja keras agar anak Surabaya dapat bersaing dengan dunia luar. "Saya tahu tidak mudah mengajar anak - anak hingga berprestasi. Na-
mun dengan ketelatenan para guru yang tidak lelah membimbing mereka sehingga mereka dapat sukses,'' kata dia mengawali sambutannya. Risma menjelaskan, para guru memiliki peranan penting dalam menyiapkan anak - anak agar bisa meraih kesuksesan. Kesuksesan tidak hanya dinilai dari intelektual saja, namun juga bagaimana anak - anak ini bisa berkomunikasi dengan baik. Maka, kepada para guru, Risma berharap, ke depan anak - anak tidak hanya berbekal pendidikan namun juga kemampuan berkomunikasi yang
baik. ''Ini adalah faktor pendorong yang sangat penting untuk kemajuan negara kita,'' katanya. Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya, Supomo menjelaskan, di tahun tahun sebelumnya Peringatan Hari Guru berlangsung semarak dengan menghadirkan tenaga pendidik secara massal di lapangan. Nah, karena tahun ini ada pandemi, maka pelaksanaan Hari Guru dikonsep berbeda dengan sebelumnya. ''Karena saat ini situasinya seperti ini, kami mendesain ulang sehingga kegia-
Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini didampingi Kepala Dispendik Kota Surabaya Supomo saat menyerahkan sepeda kepada siswa - siswi kurang mampu dan anak yatim.
Dilengkapi Bilik Desinfektan dan Sinar UV untuk Sterilisasi
Ubaya Serahkan Bantuan Dekontaminasi APD ke RSUD Blitar Surabaya, Bhirawa Universitas Surabaya (Ubaya) menyerahkan bantuan perangkat dekontaminasi Alat Pelindung Diri (APD) atau Pakde Alpri yang diberikan Rektor Ubaya, Ir Benny Lianto MMBAT kepada RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Kabupaten Blitar, Senin (30/11). Perangkat dekontaminasi APD merupakan rancangan dari Tim PPM yang terdiri dari dosen dan mahasiswa Ubaya. Menurut Ketua Tim PPM Ubaya, Herman Susanto, Program Pengabdian Kepada Masyarakat ini didukung penuh dan didanai LPPM Ubaya, dalam membantu tenaga medis di RSUD yang minim fasilitas penanganan Covid 19. Hal ini juga merupakan wujud Program Pengabdian kepada Masyarakat (PPM) Tematik dalam membantu tenaga medis sebagai garda terdepan. "Kami berusaha untuk memenuhi kebutuhan RS sesuai kondisi riil yang dibutuh-
kan. Tentunya agar bermanfaat dan dapat digunakan dengan baik oleh tenaga medis,'' ungkap dia. Dijelaskan Herman, perangkat dekontaminasi APD yang dibuat terdiri dari bilik disinfektan (disinfectant chamber) dan lemari UV (Ultra Violet). Tak hanya itu, perangkat dekontaminasi APD buatan Tim PPM Ubaya diakuinya memiliki beberapa keunggulan lain khususnya dalam membantu tenaga medis selama proses sterilisasi dan melepas APD secara mandiri. "Perancangan dekontaminasi APD telah dipersiapkan selama empat bulan sejak Juni hingga Oktober. Pada awalnya ide pembuatan berasal dari kebutuhan baju hazmat yang masih mengalami kelangkaan di beberapa wilayah. Akhirnya kami merancang lemari UV yang berguna untuk mensterilkan baju hazmat agar fungsinya tidak hanya sekali pakai,'' ujar Dos-
en Program Studi Teknik Mesin dan Manufaktur Ubaya ini. Herman menjelaskan, cara kerja perangkat dekontaminasi APD dirancang agar lebih efisien dan prak-
"Semangat atlet untuk mengikuti seleksi ini sangat luar biasa dan saya berharap terpilih atlet terbaik. Ini adalah seleksi awal, nanti menjelang Popnas akan ada seleksi lagi. Kami juga mengucapkan terimakasih kepada pihak Pengprov IKASI yang mendukung penuh kegiatan ini," katanya. Ia berharap sinergi antara Pengprov IKASI dan Dispora Jatim terus terjalin agar program pembinaan atlet pelajar bisa berjalan dengan baik. Senada dengan Vitri, Bidang Organisasi IKASI Jatim, Agus Andrianto juga berharap kerjasama antara IKASI dan pemerintah sangat diperlukan. "Pembinaan atlet pelajar juga membutuhkan peran pemerintah," katanya. Sekretaris IKASI Jatim, M Chamim menjelaskan, mereka yang turun di ajang seleksi ini adalah atlet yang sudah meraih prestasi baik regional maupun nasional. "Kuota untuk Popnas 12 atlet, namun untuk seleksi ini kita rekrut 24 atlet," katanya. [wwn]
tis untuk digunakan tenaga medis. Untuk langkah pertamanya, tenaga medis masuk ke dalam bilik disinfektan dengan menggunakan APD dan berdiri di tengah. [ina]
Tim PPM Ubaya menunjukkan cara kerja dekontaminasi APD selama proses sterilisasi.
Persiapan Popnas, Rekrut 24 Atlet Anggar Surabaya, Bhirawa Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Jatim terus bergerilya untuk merekrut atlet terbaik yang akan dipersiapkan untuk Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) XVI di Palembang-Bangka Belitung. Kali ini atlet anggar yang mendapat kesempatan untuk mengikuti seleksi yang digelar di Jalan Karangasem, Surabaya Minggu (28/11). Sekitar 46 atlet pelajar berprestasi dari Surabaya, Sidorjo, Kabupaten Malang, Kota Probolinggo, Banyuwangi, Lumajang, Jember dan Situbondo bersaing agar bisa bergabung dengan Kontingen Popnas Jatim. Mewakili Kepala Dispora Jatim, Supratomo, Kabid Keolahragaan Dispora Jatim, Vitri Rahmawati mengaku gembira dengan antusias dan semangat para atlet yang ikut seleksi. Ia juga memberikan apresiasi kepada Pengprov Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (IKASI) Jatim yang mendukung penuh kegiatan tersebut.
tannya kita hadirkan di sini,'' kata Supomo usai kegiatan. Menurut Supomo, di Kota Surabaya banyak tenaga pendidik yang berprestasi. Salah satunya adalah seribu guru di Surabaya menghasilkan karya tulis buku. Dan, tidak semua orang mempunyai keahlian di bidang menulis. Karenanya, Pemkot Surabaya sangat mengapresiasi karya tulis ini. "Ini suatu yang luar biasa. Sebuah karya tulis itu tidak semua orang mempunyai kemampuan untuk melakukan itu. Karena itu saya sangat mengapresiasi kepada guru yang mampu menyelesaikan tulisannya,'' ujar Supomo. Di sisi lain, Dinas Pendidikan Kota Surabaya merasa bangga atas prestasi yang berhasil diraih para pelajar Surabaya. Meski berasal dari keluarga tidak mampu, namun tak menghalangi niat dan semangat mereka dalam belajar untuk meraih prestasi. Salah satunya adalah anak dari petugas kebersihan yang berhasil diterima di Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (Unair) Surabaya. "Ada salah satu anaknya petugas kebersihan yang luar biasa. Dia diterima di Fakultas Kedokteran Unair. Dan pemerintah kota memberikan beasiswa kepada anak itu. Kami saya bangga sekali,'' tuturnya. [iib]
GELANGGANG
Tunjang Olah Raga Golf, Wali Kota Madiun Resmikan Driving Range
wawan triyanto/bhirawa
Sebanyak 46 atlet pelajar anggar Jatim mengikuti seleksi yang digelar Dispora Jatim.
Kota Madiun, Bhirawa Wali Kota Madiun, Maidi semakin serius meningkatkan kualitas atlet di Kota Madiun. Salah satunya, dengan memberikan fasilitas tempat latihan yang memadai. Maka untuk menunjang olah raga golf, Wali Kota meresmikan, Driving Range golf di Bantaran Kali Madiun disaksikan Ketua Persatuan Golf Indonesia (PGI) Kota Madiun dengan ditandai pelepasan balon dan pemukulan bola golf oleh Wali Kota, Minggu (29/11), Dipilihnya Taman Lalu Lintas Bantaran Kali Madiun sebagai lokasi Driving Range lantaran areanya sangat menantang bagi pecinta golf. Lokasinya berada disisi timur dan barat antara Sungai Madiun sehingga para pegolf harus fokus dan berhati hati saat memukul bola, agar dapat mengarah pada tempat titik green yang dituju di seberang sungai. "Ini area golf yang cukup menantang. Jika disini sudah lolos, sehingga apabila bermain di tempat lain yang areanya lebih bagus tidak akan grogi lagi,'' kata Wali Kota dengan menyebut, Driving Range ini juga dapat digunakan mengasah kemampuan anak pecinta olah raga golf. Sehingga dapat memunculkan kader baru pe golf muda. Terlebih di Kota Madiun sudah ada seorang anak muda atlet Internasional di cabang olah raga golf. [dar]
Selasa Legi, 1 Desember 2020
JATIM MEMBANGUN
Halaman 8
Bangun Zona Integritas Tingkatkan Kepercayaan Masyarakat Trenggalek,Bhirawa Pencanangan zona Integritas tentunya akan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan instansi pemerintahan. Asisten Administrasi Umum Sekretaris Daerah Kabupaten Trenggalek, Anik Suwarni dukung pencanangan Pembangunan Zona Integrtas (PZI) Badan Pusat Statistik Trenggalek menuju Wilyah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilyah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) Badan Pusat Statistik (BPS) Trenggalek. Wewakili Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Trenggalek, dalam pencanangan PZI tersebut Asisten 3 ini menghimbau kepada in-
stansi vertikal ini agar pembangunan zona integtitas tidak hanya dijadikan sebagai seremoni saja. Melainkan perlu diimplemen-
tasikan secara serius dan menyeluruh dalam memberikan pelayanan prima kepada masyarakat. Pembangunan zona berintegritas menuju WBK/WBBM di BPS lanjut Anik Suwarni, “dapat menguatkan kepercayaan publik terhadap instansi pemerintah tersebut,” imbuhnya. “Zona integritas sendiri merupakan salah satu bentuk implementasi reformasi birokrasi sesuai amanat undang undang. Sedangkan re-
formasi birokrasi sendiri sebagai langkah awal mewujudkan Wilyah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilyah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM),” tutupnya. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Trenggalek, Joko Santoso, menyambut baik dukungan semua pihak dalam upaya pembangunan zona integritas di instansi yang dipimpinnya tersebut. “Pagi ini kami berkomitmen bersama sesuai dengan
amanah Permenpan RB Nomor 54 tahun 2014 Tentang pedoman Pembangunan Zona Inregritas untuk mewujudkan Wilyah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilyah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM),” ujarnya. Tentunya kami akan bertekat dan berjuang keras mewujudkan pembangunan zona integritas sehingga bisa ikut menyandang instansi yang berintegritas guna menuju Wilayah Bebas Bersih dan Melayani (WBBM), im-
buh Joko Santoso. Kepala BPS ini berharap banyak dukungan dari semua pihak supaya instansi yang dipimpinnya dapat mewujudkan PZI. Turut Hadir dalam penandatanganan zona integritas tersebut, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Trenggalek, Doding Rahmadi, Keyua Pengadilan Negeri, Ketua STKIP PGRI Trenggalek dan Sekretaris Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Trenggalek. [Wek]
Anik Suwarni
KELANA JATIM
Temuan Kasus HIV/AIDS Selama Pandemi di Tulungagung Menurun Tulungagung, Bhirawa Data menarik ternyata selama pandemic Covid-19 justru temuan kasus HIV/ AIDS di Kabupaten Tulungagung mengalami penurunan. Tahun lalu temuan HIV/AIDS mencapai 390 kasus, sedang pada tahun 2020 sampai Oktober sebanyak 209 kasus. “Penurunan terjadi akibat banyak orang yang phobia Covid-19, sehingga mereka tidak berkunjung ke layanan kesehatan,” ujar Kasi P2PM Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung, MuMuhroji hroji, Senin (30/11). Namun demikian, lanjut dia, penurunan tidak sampai signifikan, karena petugas kesehatan masih melakukan upaya penemuan kasus dengan melakukan kunjungan ke rumah warga. Utamanya ke kelompok rentan HIV/AIDS. “Penurunannya dari tahun lalu sebanyak 25 persen. Tetapi ini kan perhitungan masih bulan Oktober, masih ada bulan November dan Desember,” paparnya. Kasus HIV/AIDS di Kabupaten Tulungagung, lanjut dia, masih didominasi karena penularan hubungan seksual. Jumlahnya mencapai 98 persen. “Sedang dua persennya karena faktor lainnya, seperti penularan dari ibu ke anak,” bebernya. Sementara itu, terkait layanan perawatan dukungan dan pengobatan (PDP) di Kabupaten Tulungagung, menurut Muhroji, terus ditingkatkan. Dari yang semula sejumlah sembilan layanan, kini bertambah dua layanan lagi. “Kedua layanan tambahan itu di Puskesmas Rejotangan dan Puskesmas Gondang. Rencananya, ke depan semua 32 Puskesmas menjadi layanan PDP,” paparnya. [wed]
15 ASN Terindikasi Covid-19, Pemkot Malang Terapkan WFH Kota Malang,Bhirawa Pemerintah Kota Malang akan menerapkan sistem bekerja di rumah atau Work From Home (WFH) mulai 1 Desember 2020 besok. Hal itu setelah adanya 15 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkot Malang mengikuti tes cepat atau rapid test. Hasilnya, menunjukkan reaktif dan mengarah ke indikasi terkonfirmasi positif Covid-19. Kepala Bagian Humas Pemerintah Kota Malang, Nur Widianto membenarkan jika lima belas orang tersebut juga memiliki kontak erat dengan Walikota Malang, Sutiaji. Pemilik kursi N1 ini santer dikabarkan terpapar Covid-19. Pemkot Malang juga membenarkan bahwa Sekda Kota Malang, Wasto kini sedang menjalani perawatan di rumah sakit. “Sekda posisi sedang dirawat, tetapi kami belum menerima hasil observasinya,” kata pria yang kerap disapa Wiwid ini, Senin (30/11/2020). Untuk mencegah penyebaran Covid-19, maka ASN Pemkot Malang dan OPD menjalani WFH selama dua pekan. Apel Senin pagi yang rutin dilakukan di Balaikota Malang juga mulai hari ini ditiadakan. Diganti dengan rapat koordinasi secara daring. “Untuk menindaklanjuti hal itu, sudah dilakukan rakor via zoom meeting dengan seluruh kepala OPD di kantornya masing-masing. Salah satunya membahas pelaksanaan WFH,” tandasnya. [mut]
KEHILANGAN TULUNGAGUNG HILANG STNK, Toyota,Th.2008, Hitam Metalik, AG 0016 RP, a/n. Sekretariat KPU T.Agung, Jl. KHR. Abdul Fatah IV/3 Kel.Botoran -T.Agung No. 7575/IMB/BI-IV/2020
TUBAN HILANG STNK S-2655-FF. An.Mat Sholeh, ds Rengel, dsn Maibit kulon RT 005/ 002,Kec Rengel , Kab Tuban No. 7576/IMB/BI-IV/2020
alikus/bhirawa
Para relawan sosial di Kab Sidoarjo diundang dalam Rakor mitigasi bencana di Kab Sidoarjo.
Kabupaten Sidoarjo Siaga Bencana Sidoarjo, Bhirawa Musim hujan sudah turun, beberapa waktu ini. Pj Bupati Sidoarjo, Hudiyono, langsung mengintruksikan kepada para jajaran terkait di Kabupaten Sidoarjo untuk melakukan siaga bencana sampai Bulan Maret 2021 mendatang. Demikian dikatakan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kab Sidoarjo, Ir Dwijo Prawiro, saat menjadi narasumber kegiatan Rakor mitigasi kebencanaan bagi OPD terkait dan lembaga sosial keagamaan di Kab Sidoarjo, Senin (30/11) kemarin.
“Mumpung curah hujan masih belum lama dan tinggi, kita masih ada waktu untuk bersama-sama membersihkan lingkungan di sekitar kita,” ujar Dwijo. Dikatakan Dwijo, jenis bencana memang banyak macamnya. Misalnya banjir, angin puting beliung, kebakaran juga pandemi Covid-19 pada saat ini. Mumpung bencana belum sampai terjadi di wilayah Sidoarjo akibat curah hujan yang lama dan tinggi, menurut Dwijo, semua pihak perlu menyiapkan relawannya masingmasing. Karena masalah bencana,
lanjut Dwijo, bukan hanya tanggung jawab dari Pemerintah saja. Namun juga urusan bersama-sama. Menurut Dwijo, penanganan bencana tidak hanya pada saat terjadi saja. Tetapi sebelum dan pasca kejadian juga harus dilakukan. Menurut Pembina perhimpunan sarjana dan profesional kesehatan masyarakat Indonesia (Persakmi), Estuningtias Nugraheni, pada saat ini pandemi Covid-19 juga telah menjadi bencana. Maka semua masyarakat diingatkan harus waspada. “Sebab sampai saat ini belum ada
obatnya, meski ada rencana untuk dilakukan vaksinasi,” ujarnya. [kus] Karena itu pembina ikatan alumni Unair fakultas kesehatan masyarakat itu mengajak masyarakat untuk rajin melakukan pencegahan, dengan cara cuci tangan, pakai masker dan menjaga jarak. Penularan, kata Estu, tidak hanya dalam kerumunan massa saja. Tetapi juga bisa dalam keluarga. “Semua kondisi bisa berisiko. Maka jangan anggap imun kita super, Covid ini rentan menyerang orang yang badannya lelah karena tidak fit,” katanya. [kus]
La Nina Mulai Berdampak Terjadinya Tanah Longsor di Kota Batu
Tanah longsor yang terjadi di Jl.Wukir mengakibatkan sebagian badan jalan ikut tergerus longsor
Kota Batu,Bhirawa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu telah memetakan daerah rawan bencana tanah longsor yang menjadi dampak adanya fenomena La Nina. Dengan intensitas hujan yang cukup tinggi dalam beberapa hari terakhir, mengakibatkan kejadian tanah longsor di Kelurahan Temas dan Desa Sumber Brantas, Kota Batu.
Tanah longsor ini bermula adanya hujan itensitas tinggi yang mengguyur Kota Batu pada hari SabtuMinggu (28-29 Nov). Akibatnya, volume air yang ditampung di jalanan meningkat drastis. Dampaknya, pondasi plengsengan yang ada di Jl. Wukir Kelurahan Temas tak mampu menahan tekanan air hingga akhirnya ambrol. “Dan plengsengan yang ambrol ini
memiliki dimensi panjang 7,5 meter, lebar 2 meter dan tinggi 5,5 meter. Selain itu juga ada keretakan pada plengsengan dengan panjang sekitar 11,5 meter,” Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Batu, Achmad Choirur Rochim, Senin (30/11). Ia menjelaskan bahwa ambrolnya plengsengan ini terjadi pada Minggu (29/11). Kejadian ini juga mengakibatkan badan jalan yang ada di titik tersebut ikut tergerus longsor. Dan sebagai pengamanan, petugas BPBD memasang bambu di area keretakan jalan. Hal ini sebagai petunjuk agar pengguna jalan tidak melewati area tersebut. Tak lama berselang, tanah longsor juga terjadi pada tebing yang ada di sisi Jl.Raya Sumber Brantas yang ada di Desa Sumber Brantas, Kecamatan Bumiaji. “Antara kejadian longsor di Jl. Wukir dengan Jl. Sumber Brantas hanya berselang satu jam saja,”jelas Rochim. Beruntung tidak ada korban jiwa pada kedua bencana alam ini. Namun untuk longsor di Jl.Raya Sumber Brantas, material tanah sempat menutup sebagian badan jalan. Adapun dimensi tebing yang longsor memil-
iki panjang 6 meter, lebar 3 meter dan tinggi 10 meter. Dan hari itu juga Petugas BPBD langsung melakukan evakuasi material tanah agar tak mengganggu arus lalu lintas. Sebelumnya, BPBD Kota Batu telah memetakan daerah rawan bencana tanah longsor akibat dampak adanya fenomena La Nina. Fenomena yang terjadi di Samudera Pasifik ini diprediksi akan mengakibatkan anomali cuaca berupa peningkatan curah hujan di Indonesia, khususnya di Kota Batu. Kepala BPBD Kota Batu, Agung Sedayu mengatakan bahwa dampak dari fenomena tersebut diperkirakan terjadi pada akhir 2020 hingga awal 2021. Dan di Kota Batu ada kawasan seluas 4.720 ha yang rawan. Kawasan ini berada di zona merah rawan bencana. Yaitu, di Desa Gunungsari, Desa Tulungrejo, dan Desa Sumber Brantas yang ketiganya masuk wilayak Kecamatan Bumiaji Kota Batu. “Dari ketiga kawasan itu, di Desa Sumber Brantas yang berpotensi sekitar 1.054 ha. Lalu Desa Gunungsari sekitar 523 ha. Dan Desa Tulungrejo potensinya 2.793 ha,” jelas Agung. [nas]
Hadirkan Ikon Lima Negara, Taman Sumber Wangi Jadi Wisata Berorientasi Dunia Berdirinya replika patung Merlion di Taman Sumber Wangi bukan tanpa alasan. Wali Kota Madiun, Maidi sengaja menambahkan ikon khas Singapura itu sebagai daya tarik. Bukan hanya tingkat lokal dan nasional. Namun, juga skala internasional. ‘’Kenapa Merlion, karena Taman Sumber Wangi kita konsep wisata dunia. Karenanya, ada simbol-simbol khas dari berbagai negara. Lima simbol ini sudah dikenal secara internasional. Jadi wisata ini wisata yang berorientasi dunia,’’ kata Wali Kota Madiun, Maidi, Senin (30/11). Pemerintah Kota Madiun memang tengah membangun tempat wisata dengan lima ikon dunia. Dua di antaranya sudah jadi. Selain patung
ikan berkepala singa, sebuah musala berbentuk Ka’bah juga sudah berdiri megah. Seperti diketahui, Ka’bah merupakan kiblat umat muslim yang berada di negara Arab Saudi. Ke depan, Pemkot Madiun akan menambah Menara Zam-zam, Menara jam Big Ben Inggris, Kincir Angin Belanda, dan Menara Eifel Perancis. ‘’Karena simbol-simbol itu sudah dikenal di dunia internasional, harapannya, kota kita ini juga akan cepat
dilihat tidak hanya skala lokal tetapi juga dunia internasional,’’ harapnya. Hadirnya patung Merlion juga akan dikombinasikan dengan fasilitas arung jeram. Sungai di bawah Taman Sumber Wangi memang akan dijadikan lokasi arung jeram ke barat hingga di Jalan Pandan. Sumber air arung jeram ini biasanya dari air mancur. Patung Merlion ini akan mengeluarkan air untuk mengairi arung jeram. ‘’Biasanya keluarnya air mancur ini dari patung ikan. Kita buat beda, kita buat berkelas. Makanya keluarnya air dari patung Merlion. Ini juga agar konsep arung jeram di Kota Madiun berbeda,’’ ungkapnya. Wali Kota menjelaskan, ikon
khas Kota Madiun tetap ada. Bahkan sudah ada. Seperti patung pecel di Jalan Pahlawan, Tugu Pendekar di proliman, serta logo-logo Kota Pendekar di berbagai tempat. Pelestarian produk lokal juga melalui berbagai kegiatan seni budaya. Salah satunya, festival seni pencak silat internasional yang seharusnya berlangsung saat Muharram lalu. Gelaran terpaksa dibatalkan karena pandemi Covid-19. ‘’Tidak ada program di kota ini yang dilakukan tidak atas kajiankajian. Termasuk musala Ka’bah yang sebelumnya kita mintakan pendapat dari para alim ulama di Kota Madiun,’’tegas Wali Kota. [dar]
sudarno/bhirawa
Untuk melengkapi Tama Sumber Wangi di Kota Madiun juga dibangun lima ikon dari lima negara. Tampak dalam foto diatas Taman Sumber Wangi di jalan Pahlawan sisi bagian barat. Sedeang foto singa ikon Singapura disisi timur.
Selasa Legi, 1 Desember 2020
JATIM MEMBANGUN
Halaman 9
Pangdam V Brawijaya dan Kapolda Jatim Ziarah ke Makam Mbah Wahab Jombang, Bhirawa Pangdam V Brawijaya, Mayjend TNI Suharyanto dan Kapolda Jawa Timur (Jatim), Irjen Pol Nico Afinta melakukan ziarah ke makam Pendiri Nahdlatul Ulama (NU), KH Abdul Wahab Hasbullah (Mbah Wahab) di Kompleks Makam Keluarga Pesantren Bahrul Ulum, Tambak Beras, Jombang, Senin (30/11). Kedatangan Pangdam V Brawijaya dan Kapolda Jatim disambut oleh Pengasuh Pesantren Bahrul Ulum, Tambak Beras, Jombang, KH Hasib Wahab dan Keluarga Besar Pesantren Bahrul Ulum, Tambak Beras, Jombang. Pantauan di lokasi, Pangdam V Brawijaya dan Kapolda Jatim beserta rombongan tiba di makam Mbah Wahab sekitar pukul 15.55 WIB. Setelah melakukan do’a bersama dan tabur bunga di makam Mbah Wahab, rombongan kemudian melanjutkan acara ke Ndalem Kasepuhan Pesantren Bahrul Ulum, Tambak Beras, Jombang. Di nDalem Kasepuhan Pesantren Bahrul Ulum, baik Pangdam V Brawijaya maupun Kapolda Jatim bersilaturrahmi dengan Keluarga Besar Pesantren Bahrul Ulum dan menyerahkan bantuan masing-masing 1 ton beras dan 1.000 masker. Pangdam V Brawijaya, Mayjend TNI Suharyanto mengatakan, dirin-
arif yulianto/bhirawa
Pangdam V Brawijaya, Mayjend TNI Suharyanto dan Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta saat ziarah di makam KH Abdul Wahab Hasbullah (Mbah Wahab), Senin (30/11).
ya datang ke Pesantren Bahrul Ulum, Tambak Beras, Jombang bukan semata-mata memberikan bantuan, namun dikatakannya, dirinya dan Kapolda Jatim merupakan pe-
KELANA JATIM
RBC Insitute A. Malik Fadjar Gelar Bincang Buku “Kepercayaan dan Pandemi”* Malang, Bhirawa RBC Institute A. Malik Fadjar bekerja sama dengan Komunitas Pelangi Sastra dan SATUNAMA menggelar bincang buku Kepercayaan dan Pandemi. Buku ini merupakan kumpulan esai para penghayat kepercayan. Bincang buku ini menghadirkan dua pembedah, yakni Prof Djoko Saryono dan Hasnan Bachtiar. Buku Kepercayaan dan Pandemi menggabarkan bagaimana masyarakat penghayat kepercayaan, baik kepercayaan luhur atau lokal, dalam menyikapi pageblug. , Guru Besar Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang, Djoko Saryono, memaparkan, “Buku ini merupakan testimoni, ekspresi dan perspektif pelaku penghayat kepercayaan dalam menghadapi pandemi.” Dalam kesempatannya, Djoko Saryono memberi beberapa catatan atas buku ini. Pertama, buku ini tidak berisi catatan kejadian atau dokumentasi selama pandemi. Buku ini hanya menyajikan analis atau respon terkait kondisi pandemi pada masyarakat penghayat kepercayaan. Selanjutnya buku ini tidak dapat mewakili pengalaman masyarakat itu sendiri, karena beberapa penulis hanya merupakan pengamat kelompok penghayat kepercayaan dan bukan bagian dari kelompok itu sendiri. [mut]
jabat baru di Jatim. “Jadi kita datang ke sini intinya silaturrahmi, mengenalkan diri, sama meminta do’a restu, semoga dalam pelaksanaan tugas-tugas ke depan, bisa
berjalan dengan lancar, aman, dan sukses,” kata Mayjend TNI Suharyanto. Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta menambahkan, sebagai pejabat baru di Jatim, kunjungan sila-
Terbaik ke - II Se - Nasional, TMMD ke-109 Kerja Keras Seluruh Komponen Lamongan,Bhirawa Kerja keras jajaran Kodim 0812 Lamongan dan Pemerintah Kab.Lamongan bersama seluruh komponen masyarakat pada TNI Manunggal Membangun Desa ke -109 di Desa Tebluru, Kecamatan Solokuro mendapatkan prestasi di tingkat nasional sebagai Juara II Nasional. Dandim 0812 Lamongan Letkol Inf Sidik Wiyono menyatakan jika prestasi juara II se- Nasional ini bukanlah tujuan utama pada TMMD ke -109. “Merawat kerukunan sesama bangsa melalui gotong royong merupakan tujuan utama dari TNI Manunggal Membangun Desa ke-109 yang dilaksanakan pada dua bulan lalu.Bagaimanapun gotong royong masyarakat ini harus terus selalu kita gelorakan,krena merupakan karakter bangsa kita dan tentu hal itu merupakan perwujudan pengamalan Pancasila dikehidupan sehari - hari,”tegasnya kepada Bhirawa,Senin (30/11). Menurutnya, dalam pelaksanaan
TMMD ke-109 tidak akan mungkin berjalan maksimal sesuai yang diharapkan. Manakala TNI-AD tidak mendapatkan dukungan dari seluruh komponen masyarakat. Ditambah dalam pelaksaanaan TMMD ke 109 juga ada sekelompok organisasi yang dihuni oleh mantan - mantan teroris yang terlibat dalam pelaksanaan TMMD kemarin. “Alhamdulillah para napi teroris, ternyata mau dengan TNI-Polri untuk turut serta membantu pembangunan fisik dan non fisik pada TMMD ke-109,”terangnya. Artinya, lanjut Dandim, mereka sangatlah bermanfaat bagi masyarakat sekitar.Hal ini juga yang menjadi sisi lain dari TMMD ke-109 hingga mendapatkan apresiasi ditingkat nasional. “Secara husus, kami Kodim 0812 diberikan tugas agar pembangunan baik fisik dan non fisik yang sudah dikerjakan pada TMMD ke-109 agar tetap mer-
Alimun Hakim/Bhirawa
Dandim 0812 Lamongan Letkol Inf Sidik Wiyono saat menerima piala juara II ditingkat Nasional yang diserahkan Kasdam V/Brawijaya sebagai apresiasi atas pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa(TMMD) ke-109 di Desa Tebluru,Kecamatan Solokuro Lamongan.
awatnya dan alhamdulillah pipanisasi yang sudah kita kerjakan untuk pertanian sangat berguna untuk masyarakat desa setempat,”lanjut Dandim. Letkol Sidik lebih jauh mema-
parkan pada pembangunan TMMD ke-109 akan terus dipantau oleh petugas selama dua tahun.Mereka melakukan pengecekan kwalitas bangunan. [Aha/Yit]
Cegah Penyebaran Covid-19, BPBD Lakukan Penyemprotan di Beberapa SKPD Petugas BPBD Bondowoso saat melakukan penyemprotan disinfektan di salah satu ruangan kantor Sekretariat Pemerintah Daerah setempat.
Pemerintah Pusat Gelar Vicon Pengadaan dan Pelaksanaan Vaksin Covid-19 Kota Madiun, Bhirawa Pemerintah pusat terus berupaya dalam menekan laju penularan Covid-19 di Indonesia. Salah satu caranya yakni dengan mendatangkan vaksin. Maka dari itu, pemerintah dengan matang mempersiapkan program vaksinasi ini sebaik-baiknya dan juga bersinergi dengan pemerintah daerah. Seperti yang terlihat dalam video conferance yang digelar bersama tiga kementerian, yakni Kementerian Kesehatan, Kementerian BUMN, dan Kemendagri pada Senin (30/11). Kesempatan itu, menghadiri vicon conference yang digelar bersama tiga kementrian itu, adalah Wakil Wali Kota Madiun, Inda Raya Ayu Miko Saputri, Asisten 1 Agung Sulistya Wardani, Kepala Dinas Kominfo Subakri, dan staf dari Dinas Kesehatan dan KB Kota Madiun mewakili Pemkot Madiun dalam acara vicon tersebut. Dalam kesempatan yang sama, Menkes Terawan mengatakan bahwa terdapat dua usulan skema dalam penyaluran vaksin virus korona yaitu pemberian vaksin gratis dan berbayar. Menurutnya, vaksin gratis tersebut menggunakan dana dari APBN yang menyesuaikan data BPJS Kesehatan. “Jadi divaksin bantuan pemerintah melalui budget APBN dan menggunakan data BPJS Kesehatan. Ada dua istilahnya, ada vaksin gratis secara massal dan mandiri,” ungkapnya. Vaksin gratis secara massal diharapkan dapat diterima oleh masyarakat pada awal tahun mendatang. Sedangkan untuk yang berbayar, penyaluran vaksin ditujukan bagi masyarakat yang mampu. Semua proses yang berjalan, lanjutnya, akan mengikuti berbagai regulasi seperti, regulasi Kementerian Kesehatan, Badan Pengawas Makanan dan Obat (BPOM), Kementerian Komunikasi dan Informasi, serta dukungan aparat keamanan. [dar]
turrahmi yang dilakukan dirinya bersama Pangdam V Brawijaya ke Pesantren Bahrul Ulum, Tambak Beras ini dimaksudkan untuk mengikat tali silaturrahmi dan komu-
nikasi dalam rangka mensukseskan tugas-tugas ke ke depan. “Khususnya menghadapi Covid-19, Pilkada, maupun pengamanan Natal dan tahun baru, itu tugas jangka pendek. Sedangkan jangka panjangnya, adalah menjaga keutuhan dan kerekatan bangsa, di mana Tambak Beras menjadi salah satu poin penting bagi kami,” tambah Kapolda Jatim. Terkait penanganan Covid-19 di Jatim, Irjen Pol Nico Afinta menambahkan, dirinya bersama Pangdam V Brawijaya dan Gubernur Jatim telah mengadakan rapat, dan pihaknya akan melakukan Operasi Yustisi dengan sasaran tertentu sesuai daerahdaerah di Jatim yang terdapat peningkatan angka kasus Covid-19. “Hal ini bisa dilaksanakan, bersama-sama dengan tim dari Satgas Covid-19 Pemda, lalu kami akan mensasarkan pada tempat-tempat ataupun kegiatan yang ada kumpulan massa,” tandas Kapolda Jatim. Sebelumnya, kedua pejabat juga dijadwalkan mengunjungi Pesantren Tebu Ireng, Jombang untuk bersilaturrahmi dengan Keluarga Besar Pesantren Tebu Ireng, Jombang. Di Tebu Ireng, Pangdam V Brawijaya dan Kapolda Jatim juga dijadwalkan melakukan ziarah ke makam Presiden ke-4 RI, KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dan makam Masyayikh Pesantren Tebu Ireng Jombang. Setelah dari Pesantren Bahrul Ulum, Tambak Beras, Jombang, kedua pejabat dijadwalkan menghadiri acara di Makodim 0814 Jombang. [rif]
Ihsan Kholil/ Bhirawa
Bondowoso, Bhirawa Dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19, Satuan Gugus Tugas (Satgas) Covid-19 Bondowoso melakukan
penyemprotan disinfektan di beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Dalam hal ini tim satgas Covid-19 BPBD setempat melakukan penyemprotan dis-
enfektan di Sekretariat Pemerintah Daerah pada, Senin (30/11). Sekretaris BPBD Bondowoso, Adi Sunaryadi mengaku bahwa penyemprotan disenfektan dilakukan sesuai dengan permintaan dari beberapa SKPD pada pihaknya. “Jadi kita melakukan penyemprotan itu sesuai permintaan. Di semua SKPD yang meminta agar kawasannya tersebut disterilkan, langsung kita adakan penyemprotan,” kata Adi Sunaryadi saat dikonfirmasi wartawan di Sekretariat Pemerintah Daerah setempat. Kata dia, bukan hanya dilakukan di Sekretariat Pemerintah Daerah saja, akan tetapi penyemprotan disenfektan juga dilakukan di Kantor Bappeda setempat pada, Sabtu kemarin (28/
11) dan di bebrapa SKPD lainnya. “Dari sekretariat Daerah ini juga minta untuk disemprot, ya kita semprot. Kalau kemarin itu di Bappeda, beberapa waktu lalu itu di Pertanian (Dispertan-Red) dan seterusnya. Disesuaikan dengan permintaan,”terangnya. Adi menegaskan, bahwa penyemprotan disenfektan oleh pihaknya itu adalah murni permintaan dari beberapa SKPD. Menurutnya, karena hal tersebut merupakan kesiapan SKPD untuk disemprot desinfektan. “Di situ (SKPD-Red) kan banyak dokumen-dokumen, nanti kalau sembarangan tanpa terjdawal, tanpa diminta, ada dokumen yang rusak nanti. Karena semua kawasan kalau sudah disemprot, ruangan-ruangan itu harus disemprot,” terangnya. [san]
Tiga Kapolsek Jajaran Polres Bojonegoro Diganti Bojonegoro,Bhirawa Kapolres Bojonegoro, AKBP Eva Guna Pandia, SIK, MM, MH memimpin serah terima jabatan (sertijab) Tiga Kapolsek di jajaran Polres Bojonegoro yang dimutasi digelar di halaman Mapolres Bojonegoro, kemarin (30/11) diikuti para pejabat utama Polres Bojonegoro, para perwira Polres Bojonegoro, anggota Polres Bojonegoro dan ASN Polres Bojonegoro. Tiga Kapolsek yang diganti yakni, Kapolsek Kapas, Kapolsek Purwosari dan Kapolsek Ngambon. Mutasi ketiga Kapolsek tersebut sesuai Surat Telegram Kapolda Jatim Nomor : ST/2021 /XI/
KEP/2020, Tanggal 10 November 2020 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan dilingkungan Polda Jatim. Dalam Surat Telegram Kapolda Jatim tersebut, Kapolsek Kapas yang sebelumnya dijabat AKP Sukirman diganti AKP Yaban, SE yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Purwosari. AKP Sukirman akan menempati jabatan baru sebagai Pama Polres Bojonegoro dalam rangka pensiun. Selanjutnya Kapolsek Purwosari yang sebelumnya dijabat AKP Yaban, SE kini diganti AKP Pujiono yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Ngambon.
Sementara, Kapolsek Ngambon yang sebelumnya dijabat AKP Pujiono, kini diganti oleh IPTU Achmad Nurul Hidayat yang sebelumnya menjabat sebagai Kanit Sabhara Polsek Balen Polres Bojonegoro. Kapolres Bojonegoro, AKBP Eva Guna Pandia mengatakan, bahwa mutasi dalam sebuah organisasi merupakan hal yang biasa, demi pembinaan karir bagi anggota itu sendiri. Selain itu juga, dalam menghadapi tantangan tugas Polri ke depan, perlu adanya penyegaran anggota, menghadapi tantang-tantangan termasuk dalam situasi dan kondisi adanya pandemi Covid-19. [bas]
Rumpun Bambu Akibatkan Desa Delik Sumber Kebanjiran Akibat menumpuknya rumpun bambu di saluran anak sungai Kali Lamong, Jalan Poros Desa Deliksumber, Kecamatan Benjeng sempat tergenang. Namun berkat kesigapan masyarakat dan Pemerintah Desa (Pemdes) genangan air langsung teratasi, pada Senin (30/11). Camat Benjeng Suryo Wibowo mengkonfirmasi bahwa pada Senin pagi sempat ada genangan air di jalan poros Desa Deliksumner. Pagi itu juga masyarakat desa setempat bergotong royong untuk membersihkan rumpun bambu secara manual. Ternyata banyaknya rumpun bambu yang tersangkut di saluran air anak Kali Lamong tersebut belum bisa diatasi secara manual.
Camat Benjeng dan Muspika setempat berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gresik dan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas, Tim Taruna Siaga Bencana (Tagana) setempat untuk mendatangkan alat berat. “Sekitar jam sembilan pagi alat berat kami operasikan untuk mengangkat rumpun bambu yang menyumbat saluran air anak kali lam-
ong. Seketika itu juga aliran air sudah normal Kembali. Air yang sempat menggenangi jalan poros desa Deliksumber sudah surut” kata Suryo Wibowo. Terkait rumpun bambu yang sempat menutup saluran air anak Kali Lamong, Suryo Wibowo mengatakan bahwa itu berasal dari kerja bakti warga yang belum sempat dipindahkan. Beberapa saat lalu masyarakat setempat sedang mengadakan kerja bakti untuk pelebaran anak Kali Lamong. Tujuannya agar aliran air anak kali Lamong tersebut lancar. Tapi sayang, rumpun bambu serta ranting-ranting dan ilalang hasil ker-
ja bakti tersebut belum diangkat, karena terbatasnya sarana prasarana. Ternyata justeru rumpun bambu dan ilalang tersebut malah menyumbat saluran anak Kali Lamong dan mengakibatkan genangan air di Jalan Poros Desa Deliksuber tersebut. Suryo Wibowo mengatakan bahwa dimusim hujan seperti saat ini pihaknya Bersama Muspida Gresik selalu berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gresik dan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas, Tim Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten untuk meminimalisi dampak, apabila ada bencana. [eri]
kerin ikanto/bhirawa
Tumpukan bambu yang sebabkan Desa Delik Sumber kebanjiran.
EKONOMI
Selasa Legi, 1 Desember 2020
Halaman 10
sawawi/bhirawa
Kepala UPT Pengelolaan Pendapatan Daerah Provinsi Jatim Situbondo Chusnul Hadi SE MM bersama BSDA dan BPPKAD Situbondo saat mengunjungi embung sumber mata air Benduman Kecamatan Banyuglugur.
Penegasan UPT Pengelolaan Pendapatan Daerah Provinsi Jatim
Grab menjalin kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi untuk menghadirkan berbagai inisiatif berfokus pada pengembangan UMKM dan Pariwisata.
choirul anam/bhirawa
Kembangkan Ekonomi Digital Banyuwangi
Jalin Kerja Sama Strategis dengan Pemkab Banyuwangi, Bhirawa Grab, aplikasi serba bisa terdepan di Asia Tenggara, mengumumkan kerja sama strategis dengan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi untuk terus mengembangkan ekonomi digital di Kabupaten Banyuwangi. Melalui kerja sama ini, teknologi yang dihadirkan Grab akan membantu pemerintah mengembangkan berbagai sektor agar roda perekonomian Banyuwangi terus bergerak. Lingkup kerja sama mencakup pengembangan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dan
pengembangan pariwisata serta kebudayaan. Kerja sama diresmikan dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) oleh Bupati Banyuwangi, H. Abdullah Azwar Anas, M.Si, dan Country Managing Director, Grab Indonesia, Neneng Goenadi. Dalam acara ini juga diluncurkan GrabProtect, protokol keamanan dan kebersihan untuk meminimalisir risiko penyebaran virus COVID-19 dalam rangka menyediakan transportasi dengan keamanan dan perlindungan tambahan bagi masyarakat Banyuwangi.
Country Managing Director, Grab Indonesia,Neneng Goenadi, menjelaskan komitmen Grab untuk memastikan lebih banyak orang dapat menikmati manfaat dari ekonomi digital. “Perkembangan ekonomi digital sangat potensial dirasakan seluruh lapisan masyarakat di Indonesia, termasuk di tengah pandemi. Grab senang dan bangga dapat berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi untuk menghadirkan berbagai inisiatif agar dapat mendukung ekonomi digital di Banyuwangi. [ca]
50 Persen Pajak AP PJB Paiton Disetor ke Situbondo
Situbondo, Bhirawa Adanya informasi pengambilalihan pajak air permukaan (AP) dari PJB Paiton Probolinggo sebesar Rp 1,5 miliar yang diterima Pemkab Situbondo dibantah oleh Kepala UPT Pengelolaan Pendapatan Daerah (PPD) Provinsi Jatim Situbondo Chusnul Hadi SE MM kemarin. Kata Chusnul, yang benar bukan pengambilalihan melainkan menempatkan sesuai dengan Perda Provinsi Jatim Nomor 9 Tahun 2010. Chusnul Hadi mengatakan, sesuai pasal 74 Perda Nomor 9 Tahun 2010 disebutkan, dari pajak Rp 1,5 miliar tersebut
sebesar 50 persen diantaranya disetorkan kembali ke kas daerah Kabupaten Situbondo. Artinya, aku Chusnul, tidak benar jika potensi secara keseluruhan dikelola oleh Pemprov Jatim. “Ya, sesuai dengan Perda memang demikian aturannya. Sebesar 50 persen disetor ke Pemkab Situbondo,” jelas pria yang pernah bertugas di Benculuk Banyuwangi itu. Chusnul Hadi menjelaskan, adanya sumber mata air yang keluar secara alami maka dikatagorikan sebagai air permukaan, termasuk yang baru ditemukan di titik Klontong dan Benduman. Dua titik itu, dalam pengamatan Chusnul, sudah memenuhi syarat sebagai katagori air permukaan (AP) yang dikelola Pemprov Jatim. “Ya sesuai dengan UU Nomor 28/2009 tentang pajak dan retribusi daerah, dua titik AP itu masuk menjadi kewenangan pengelolaan Pemprov Jatim. Intinya ini hanya murni menempatkan sesuai dengan posisi yang sebenarnya,” ujar Chusnul. [awi]
SAMBUNGAN
Selasa Legi, 1 Desember 2020
APBD Jatim Disahkan Rp 32,8 Triliun Sambungan hal 1 Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono mengatakan, persentasi terbanyak APBD 2021 secara program paling besar di pendidikan yang mencapai 51,8 persen. Porsi anggaran tersebut diantaranya untuk pembiayaan pembangunan sekolah, Dana Biaya Penunjang Operasional Penyelenggaraan Pendidikan (BPOPP), dan bantuan operasional sekolah daerah (BOSDA). “Kemudian kesehatan, selanjutnya ekonomi, infrastruktur dan lain sebaginya. Itu dari belanja program, totalnya Rp 23,08 triliun,” kata Heru. Sementara itu, juru bicara Fraksi Partai Gerindra DPRD Jatim Firdaus Febrianto dalam pendapat akhir fraksi memberi perhatian terhadap rendahnya harapan dan rata-rata lama sekolah sebagai penyumbang terbesar rendahnya indeks pembangunan manusia (IPM). “Apalagi sekarang ini pandemi Covid-19, IPM yang ada sangat memprihatikan,” kata Firdaus. Di sektor kesehatan, Firdaus mengingatkan tentang wacana vaksinisasi Covid-19. Ia berharap anggaran Rp 4,5 triliun sudah termasuk vaksinisasi tersebut. Juru bicara Fraksi PPP DPRD Jatim Rofik mengatakan, anggaran harus bisa mengeliminasi persoalan dampak pandemi COVID-19. “Baik itu resesi ekonomi, kesehatan, pendidikan, kemiskinan, pengangguran, dan ketimpangan antar wilayah. Serta, ketimpangan pendapatan akibat pandemi,” kata Rofik. Pihaknya mengapresiasi besaran peningkatan kualitas SDM yang tercermin dibesaran pendidikan. “Catatan dan harapan kami, agar ada perhatian untuk guru Bantu daerah,” tandasnya. [geh]
Percepat Realisasi Anggaran Pemerintah Dorong Pemulihan Ekonomi
l
Ingatkan Kepala Daerah Fokus Kendalikan Covid-19 Sambungan hal 1 kan Bapak Presiden, yaitu mengendalikan penyebar an Covid-19 di masing-masing daerahnya melalui pelaksanaan 3M plus 1 secara masif dan konsisten,” kata Tito, Senin (30/11). Kepala daerah juga harus menjaga keseimbangan antara peningkatan ekonomi dan pemulihan kesehatan masyarakat, dan terus menyosialisasikan kebijakan vaksinasi. “Serta mekanisme pengadaan, pendistribusian, pendinginan sampai kepada pendistribusian vaksin Covid-19, termasuk penyiapan APBD di masing-masing daerah,” kata Tito. Mendagri memberikan penekanan kepada kepala daerah agar secara serius dan konsisten mendorong dan memastikan masyarakat melaksanakan protokol kesehatan secara ketat dan disiplin, yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan mencegah serta menghindari kerumunan. Kemudian Menteri Tito meminta kepala daerah untuk menjaga keseimbangan antara kebijakan serta upaya pemulihan ekonomi dan penanganan kesehatan masyarakat. Berikutnya pemerintah daerah juga harus secara masif dan sistematis menyosialisasikan kebijakan dan mekanisme vaksinasi Covid-19, termasuk penyiapan APBD di masing-masing daerah, jika pada waktu dibutuhkan. Data terakhir per 29 November 2020 dan beberapa hari ke belakang, sejumlah provinsi mengalami peningkatan, kasus positif Covid-19. Indonesia mengalami peningkatan kasus positif menjadi 13,41 persen, meningkat dibanding kasus positif minggu lalu sebesar 12,78 persen. Selain itu, angka kesembuhan pasien Covid-19 mengalami penurunan pada minggu ini menjadi 83,44 persen, minggu lalu persentase kesembuhan mencapai 84,03 persen. Angka-angka tersebut memperlihatkan pandemi Covid-19 di Indonesia benarbenar harus diwaspadai secara serius. “Para kepala daerah untuk benar-benar memberikan perhatian penuh terhadap pandemi Covid-19 dan waspada terhadap penularan Covid-19,” ujar Tito Karnavian. [ant]
l
Siap Branding Sidoarjo Sambungan hal 1 diantaranya adalah secara umum membantu mempromosikan dan memajukan bidang UMKM, kebudayaan, batik dan pariwisata Sidoarjo. Untuk Miss Kebudayaan tentu saja bertugas sebagai duta atau role model tentang semua kebudayaan dan ciri khas Sidoarjo,” jelas Imelda yang pernah meraih juara 1 Musikalisasi Puisi Jawa Timur ini. Perempuan kelahiran Sidoarjo, 23 September 2003 ini mengaku, kalau kondisi kebudayaan Sidoarjo saat ini dibilang sudah cukup baik. Tetapi masih sangat perlu dikembangkan dan di promosikan ke khalayak umum. Agar Sidoarjo lebih dikenal lagi dan menarik perhatian masyarakat luas tentang ciri khas dan kebudayaan yang dimiliki Sidoarjo, dan tentunya dengan harapan semakin memajukan kebudayaan di Sidoarjo. “Dan yang tidak kalah pentinya adalah juga siap mempromosikannya melalui sosial media atau eventevent yang lain,” ujar Juara 2 ‘Solo Vocal’ FLS2N (Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional). Siswi kelas XI IPS SMA Negeri 1 Sidoarjo juga mengaku, tidak menyangka bisa menjadi juara dua ketegori sekaligus. Selain merasa senang dan bangga, tentu saja dalam menjalankan tugas nantinya juga tidak mudah. Oleh karena itu, dalam tes-tesnya juga sangat berat, ada beberapa tahapan tes yang harus dilalui, diantaranya tes pengetahuan umum, tes bakat dan talenta, tes public speaking juga tes catwalk. “Termasuk juga interview dengan bahasa Inggris, kebudaan dan keorganisasian,” jelas Imelda yang bersail menyisihkan 200 peserta lainnya. “Dengan dua predikat yang saya dapatkan sebagai Miss Sidoarjo 2021 dan Miss Kebudayaan Sidoarjo 2021. Maka saya harus siap membranding Sidoarjo, mempromosikan seni budaya Sidoarjo,” tandas putri yang bercita-cita ingin masuk IPDN ini. [ach] l
Halaman 11
l
Keberangkatan kereta api di Stasiun Jember, Jatim. foto antara/ho-humas kai daop 9 jember
ANTARA
KAI Jember Operasikan Delapan KA Saat Libur Nataru Jember, Bhirawa PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi (Daop) 9 Jember, Jatim, mengoperasikan sebanyak delapan kereta api (KA) selama libur Natal 2020 dan Tahun Baru (Nataru) 2021. “Kami mengoperasikan 8 KA dengan 18 perjalanan pada Desember 2020 untuk mengantisipasi lonjakan selama libur Natal dan Tahun Baru,” kata Vice President KAI Daop 9 Jember Agus Barkah Nugraha dalam rilis yang diterima ANTARA di Kabupaten Jember, Jatim, Senin (30/11). Kereta yang dioperasikan yakni KA Logawa rute JemberPurwokerto (PP), KA Ranggajati rute Jember-Cirebon (PP), KA Mutiara Timur rute Ketapang Banyuwangi-Surabaya Pasar Turi, KA Wijaya Kusuma rute Ketapang-Cilacap (PP), dan KA Sritanjung rute Ketapang Banyuwangi-Lempuyang
an (PP). Selanjutnya, KA Tawangalun rute Ketapang BanyuwangiMalang Kota Lama (PP), KA Probowangi rute Ketapang Banyuwangi-Surabaya Gubeng (PP), dan KA Pandanwangi rute JemberKetapang Banyuwangi (PP). “Dari delapan kereta yang beroperasi, ada tiga KA yang beroperasi pada hari-hari tertentu yakni KA Logawa, KA Ranggajati, dan KA Mutiara Timur, sedangkan lima KA lainnya beroperasi setiap hari,” katanya. Agus mengatakan pengoperasian KA tersebut akan tetap mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah seperti mewajibkan para penumpang menggunakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan di tempat yang disediakan ataupun menggunakan penyanitasi tangan. Ia menjelaskan penump-
ang KA jarak jauh diwajibkan menunjukkan dokumen kesehatan berupa tes cepat atau surat bebas gejala influenza, serta menggunakan face shield selama berada di atas KA hingga tiba di tujuan. “KAI secara konsisten menerapkan protokol kesehatan yang ketat bertujuan untuk menjadikan kereta api sebagai moda transportasi yang aman, nyaman, selamat, dan seluruh penumpangnya sehat sampai di tujuan,” ujarnya. KAI Daop 9 Jember telah membuka layanan pemesanan tiket KA dan bagi para calon penumpang dapat melakukan pemesanan secara daring yang bisa dipesan H-30 keberangkatan untuk KA jarak jauh dan H-14 untuk KA lokal melalui aplikasi KAI Access ataupun website resmi kai.id, serta mitra eksternal yang telah bekerja sama dengan KAI. [ant]
dengan tertib, aman dan lancar serta tidak memunculkan kluster baru Covid-19. Menurutnya, Pemprov dan Forkopimda Jatim bersama penyelenggara Pilkada yakni KPU Jatim secara intens dan masif terus mensosialisasikan penerapan standar protokol kesehatan disetiap tahapan lanjutan pilkada serentak, baik peneyelenggara maupun peserta. “Aparat keamanan yakni TNI-Polri terus berupaya secara maksimal agar situasi keamanan tetap kondusif untuk mendukung gelaran Pilkada Serentak mendatang,” katanya. Sementara itu Kapolda Jatim
Irjen Pol Dr Nico Afinta menekankan beberapa hal kepada anggota Polri, yakni melaksanakan patroli sinergitas TNI-PolriPemda selama masa tenang, mambantu Satpol PP dalam tugasnya menurunkan Alat Peraga Kampanye, meningkatkan pelaksanaan patroli cyber dalam mencegah hoax, black campaign, hate speech dll. Kemudian mengawal dan mengamankan proses dialstribusi logistik Pilkada, mengantisipasi money politik, serta memperkuat anggota Polri yang bertugas dalam pengamanan Pilkada dengan Alat Pelindung Diri (APD). [tam]
kepolisian, bahwa Polri wajib netral dalam Pilkada Serentak. Tetap laksanakan Sinergitas TNI/ Polri dan Pemerintah, serta penyelenggara Pilkada KPU dan Bawaslu. Sebelum 9 Desember 2020, pihaknya menginstruksikan peningkatan Patroli Cyber jelang Pilkada. Serta lengkapi anggota Polri dengan APD saat pengamanan pilkada serentak pada 9 Desember 2020. “Tetap junjung netralitas Polri dalam Pilkada. Utamakan sinergitas yang terjalin dengan baik antara TNI, Polri, Pemerintah dan penyelenggara Pilkada serentak Jatim 2020,” pesannya. Pihaknya juga meminta seluruh Kapolres jajaran Polda Jatim untuk mengutamakan tindakan Protokol Kesehatan (Prokes). “Kepada seluruh Kapolres jajaran, diharapkan meningkatkan operasi disiplin protokol kesehatan bersama dengan TNI dan Satgas Covid-19. Serta dukungan dari Pemerintah Daerah,” kata Irjen Pol Nico Afinta. Alumnus Akpol 1992 ini
menjelaskan, ada korelasi antara operasi tindakan disiplin dengan tingkat kepatuhan dari masyarakat. Makin tinggi operasi disiplin, semakin tinggi pula tingkat kesadaran masyarakat untuk mentaati protokol kesehatan. Ada dua pengawasan yang ketat terhadap potensi kerawanan pelanggar terhadap protokol kesehatan. Kedua kegiatan pengawasan itu, sambung Nico, yaitu operasi secara mobile dan stasioner. Pengawasan yang ketat bisa dilakukan oleh tim di titik-titik tempat keramaian. Sehingga tim bisa melakukan operasi pendisiplinan dan juga edukasi kepada masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan seperti yang digalakkan Pemerintah. “Semua harus bersinergi, baik TNI, Polri dan Pemerintah. Tujuannya untuk bersamasama menjaga serta sosialisasi kepada masyarakat pentingnya menjaga protokol kesehatan. Selain itu kesadaran masyarakat juga harus tetap dijaga mentaati Prokes,” pungkasnya. Bed
Matangkan Pembentukan Satgas Vaksinasi
l
Sambungan hal 1
“Itu untuk merapikan persiapan pembentukan tim satgas vaksinasi sesuai hasil rakor, tiap provinsi dan kabupaten/ kota diminta membentuk tim satgas,” tutur Khofifah. Dalam kesempatan itu, Khofifah juga mengungkapkan upayanya dalam mencegah klaster baru Covid-19 menghadapi pilkada serentak 9 Desember mendatang. Khofifah menyebut, sinergitas terus dilakukan sebagai bentuk komitmen seluruh elemen di Jatim agar penyelenggaraan Pilkada Serentak tanggal 9 Desember mendatang berjalan
Kapolda Instruksikan Deteksi Dini Kerawanan Kamtibmas
l
Sambungan hal 1
tahun 2020 serta sosialisasi Vaksin Covid-19, Senin (30/11) di Grand City Mall Surabaya. Hadir dalam rakor, Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa; Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Suharyanto, Jajaran Forkopimda Jatim Bupati/ Wali Kota. Serta Pejabat Utama (PJU) Polda Jatim dan Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko. Pihaknya menegaskan bahwa seluruh personel sudah siap melakukan pengamanan. Mulai di KPU maupun di setiap setiap TPS yang ada diseluruh Jatim. “Kami sudah menyiagakan seluruh personel dalam pengamanan Pilkada Serentak di Jatim. Baik personel yang ada di Polda Jatim, maupun personel yang ada di setiap Polres Jajaran. Anggota harus siap melakukan deteksi dini terhadap kerawanan kamtibmas saat Pilkada berlangsung,” tegas Nico. Alumnus Akpol 1992 ini berpesan kepada seluruh jajaran
Sambungan hal 1
roda perekonomian nasional dan daerah di saat lesunya perekonomian akibat pandemi Covid-19. Oleh karena itu, APBN dan APBD Tahun 2021 harus segera direalisasikan dan menjadi salah satu instrumen penggerak ekonomi,” kata Khofifah pada acara Rakor Penyerahan DIPA dan TKDD TA 2021 di Ballroom Grand City Surabaya, Senin (30/11). Menurut Khofifah, dalam rangka mempercepat realisasi pencairan anggaran, kecepatan dan ketepatan harus tetap menjadi fokus utama. Hal ini dikarenakan dalam mengeluarkan kebijakankebijakan, pemerintah masih berhadapan dengan tantangan pandemi Covid-19 yang saat ini belum berakhir. “Untuk itu, pada tahun 2021 mendatang, pemerintah telah menentukan empat fokus kebijakan, yaitu penanganan kesehatan, perlindungan sosial, pemulihan ekonomi, dan reformasi struktural,” terangnya. Dalam kesempatan ini, Khofifah menjelaskan beberapa poin penting sesuai arahan Presiden Joko Widodo pada saat penyerahan DIPA dan TKDD Tahun Anggaran 2021 di Jakarta, (25/11) lalu. Beberapa arahan Presiden Jokowi tersebut yakni, pertama, seluruh menteri, pimpinan kementerian dan lembaga, serta para kepala daerah, terutama yang memiliki anggaran-anggaran besar, agar pelaksanaan lelang dilakukan sedini mungkin di bulan Desember Tahun 2020 sehingga diharapkan dapat menggerakkan aktivitas ekonomi pada kuartal I Tahun 2021. Kedua, bantuan sosial yang menjadi salah satu fokus kebijakan pemerintah di tahun 2021, harus bisa dicairkan dan diberikan kepada masyarakat mulai awal tahun 2021. Ketiga, dalam kondisi krisis akibat pandemi saat ini, pemerintah harus bekerja lebih cepat, dengan cara-cara luar biasa agar berbagai program stimulus dapat berjalan tepat waktu dan memberikan daya ungkit pada pertumbuhan ekonomi. Selanjutnya keempat, Presiden juga berpesan segera dilakukannya reformasi anggaran agar bisa menggerakkan roda ekonomi baik nasional maupun daerah. Kelima, dalam menghadapi banyak ketidakpastian seperti saat ini, dibutuhkan fleksibilitas dalam penggunaan anggaran. “Bapak Presiden menekankan bahwa tugas utama jajaran pemerintah adalah membantu dan memecahkan masalah yang terjadi di masyarakat. Oleh karenanya, kehati-hatian, transparansi, dan akuntabilitas menjadi bagian penting dan integral dalam pelaksanaan APBN maupun APBD,” urai orang nomor satu di Pemprov Jatim ini. Selain menyerahkan DIPA dan TKDD TA. 2021, dalam kesempatan ini juga dilakukan penyerahan penghargaan kepada daerah dengan Penyaluran DAK Fisik dan Dana Desa tercepat pemerintah daerah kategori pagu DFDD kurang dari Rp 300 miliar, yakni Kabupaten Madiun, Kabupaten Pacitan, serta Kabupaten Blitar. Kemudian penghargaan untuk daerah dengan Penyaluran DAK Fisik dan Dana Desa tercepat Pemerintah Daerah Kategori Pagu DFDD lebih dari Rp 300 miliar, yakni Kabupaten Tulungagung, Kabupaten Probolinggo, dan Kabupaten Sumenep. [tam]
Gunung Semeru Erupsi, Pemkab Siapkan Alat Penanganan Bencana l
Sambungan hal 1
meru. Karena lava pijar yang dikeluarkan dari perut Gunung Semeru juga mengarah ke arah Timur Selatan Lumjang, yang hal ini lava pijar juga bisa masuk wilayah Kabupaten Malang. “Kami tetap siagakan peralatan penanganan bencana, dan juga telah berkoordinasi dengan pengamat gunung api terkait erupsi Gunung Semeru yang memiliki ketinggian 3676 meter Mdpl itu karena selama ini pihaknya selalu mendapatkan informasi kondisi gunung aktif di wilayah Indonesia,” jelasnya. Untuk di wilayah Kecamatan Poncokusumo, kata Bambang, berdekatan dengan Ranupane, Kabupaten Lumajang. Namun, kecamatan yang paling dekat dengan lereng Gunung Semeru yakni Kecamatan Ampelgading. Meski erupsi Gunung Semeru tersebut mengarah ke Timur Selatan, dan tidak ke arah Barat atau ke arah wilayah Kabupaten Malang, tapi kita tetap meningkatkan kewaspadaan. Karena mengalirnya lava pijar tidak bisa diprediksikan sebelumnya. Menurutnya, sejumlah wilayah di Kabupaten Malang akan terdampak apabila arah letusan material Gunung Semeru itu mengarah ke Selatan Barat. Oleh sebab itu, pihaknya meningkatkan kewaspadaan untuk mengantisipasi kemungkinan hal-hal yang tidak diinginkan. ”Saat ini pihaknya terus melakukan koordinasi dengan pengamat gunung api untuk mengantisipasi dan peningkatan kewaspadaan. “Dan saat ini, status Gunung Semeru masih pada Level II Waspada,” ujar dia. Perlu diketahui, berdasarkan informasi dari Badan Geologi, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) yang mana dikatakanMukdas Sofian, jika di Pos Pengamatan Gunung Api Semeru tercatat pada Magma Volcanic Activity Report(VAR), laporan aktivitas Gunung Api Gunung Semeru pada periode pengamatan, pada Sabtu (28/2020), secara visual Gunung Semeru terlihat jelas, kabut 0-II hingga kabut 0-III. Sedangkan, masih dia katakan, asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dengan intensitas tipis dan tinggi 50 m di atas puncak kawah. Saat itu terjadi satu kali gerimis sedang dan letusan teramati 3 kali dengan ketinggian asap kl 100 m berwarna asap putih tebal condong ke arah barat daya. Guguran dan lava pijar teramati 13 kali dengan jarak luncur kl 500-1000 m dari ujung lidah lava ke arah besuk kobokan yaitu ujung lidah lava kl 500 m dari puncak. “Untuk itu, pihaknya tidak merekomendasikan bagi masyarakat agar tidak melakukan aktivitas di dalam radius 1 kilometer (km) dan wilayah sejauh 4 km di sektor lereng selatan-tenggara kawah aktif yang merupakan wilayah bukaan kawah aktif Jonggring Saloko Gunung Semeru,” pintah Mukdas.[cyn]
Ciptakan Mobil Sekolah Keliling Mengusung Semangat Pemerataan Pendidikan l
Sambungan hal 1
di gedung PGRI Lamongan, Rabu (25/11) lalu. Kabupaten Lamongan sendiri saat ini tengah mempersiapkan pembelajaran tatap muka, yang sudah diatur Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI agar dilaksanakan pada tahun 2021. Terkait dengan pembelajaran tatap muka yang sudah diatur Kemendikbud RI untuk dilaksanakan awal tahun 2021,
Fadeli mengungkapkan jika hal tersebut saat ini sedang dipersiapkan untuk dilaksanakan di Kabupaten Lamongan. “Pembelajaran di Lamongan ini secara tatap muka sudah dimulai, tetapi dengan melalui uji coba-uji coba karena memang belum boleh. Kemarin sudah diberikan rambu-rambu oleh Kementerian, dan Insya Allah Lamongan siap,” kata Bupati Fadeli. Dikesempatan yang sama, Ketua PGRI Lamongan Rahardjo mengatakan,
sekolah keliling ini ditujukan sebagai program yang sinergis dengan program Dinas Pendidikan Jago Sinau. Menurutnya, tidak semua daerah dapat secara maksimal mengakses internet, sehingga adanya sekolah keliling dianggap dapat membantu proses pembelajaran di saat pandemi. “Dari pemerintah memang sudah ada bantuan internet, namun belum bisa dilaksanakan secara maksimal di daerah, lembaga, serta siswa yang
belum terakses internet. Sehingga PGRI jemput bola datang ke lembaga, kecamatan atau cabang-cabang PGRI, bekerjasama dengan Dispendik di kecamatan,” ungkap Rahardjo. Sebagai penggerak perubahan ditengah pandemi covid-19, sekolah keliling merupakan ide yang dicetuskan oleh SLCC (Smart Learning and Character Center) Jatim, namun baru Kabupaten Lamongan yang sudah mewujudkan bentuk sekolah keliling tersebut. [*]
Bhirawa
Selasa Legi, 1 Desember 2020
TIM SELEKSI PEMILIHAN ANGGOTA KOMISI PENYIARAN INDONESIA DAERAH PROVINSI JAWA TIMUR Jl. A. Yani No. 242 – 244 Surabaya Telp. (031) 8294608 Fax. (031) 8294517 Website: http://kominfo.jatimprov.go.id/. Email: kominfo@jatimprov.go.id SURABAYA
PENGUMUMAN PENERIMAAN CALON ANGGOTA KOMISI PENYIARAN INDONESIA DAERAH (KPID) PROVINSI JAWA TIMUR PERIODE 2021 – 2024 NOMOR : 065/5003/114.3/2020 Tim Seleksi Pemilihan Anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Jawa Timur Periode 2021 – 2024, membuka pendaftaran Calon Anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Jawa Timur Periode 2021 – 2024, dengan ketentuan sebagai berikut : I. WAKTU DAN LAYANAN PENDAFTARAN 1. Pendaftaran dilaksanakan mulai tanggal 1 Desember 2020 sampai dengan tanggal 31 Desember 2020. 2. Berkas pendaftaran dapat langsung dikirimkan ke Sekretariat Tim Seleksi Pemilihan Anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Jawa Timur Periode 2021 – 2024, pada hari dan jam kerja, paling lambat tanggal 31 Desember 2020 atau secara daring (online) paling lambat tanggal 31 Desember 2020 pukul 23.59 WIB. 3. Calon Anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Jawa Timur Periode 2021 – 2024 yang akan mendaftarkan diri diharuskan memilih salah satu layanan pendaftaran, secara langsung atau secara daring (online). Jika berkas pendaftaran dikirimkan melalui kedua layanan pendaftaran sekaligus, Tim Seleksi hanya akan memverifikasi berkas yang dikirimkan secara langsung. II. PERSYARATAN DAN TATA CARA PENDAFTARAN a. Persyaratan Umum : 1. Warga Negara Republik Indonesia yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa; 2. Setia kepada Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945; 3. Berpendidikan minimal sarjana atau memiliki kompetensi intelektual yang setara; 4. Sehat jasmani dan rohani; 5. Berwibawa, jujur, adil, dan berkelakuan tidak tercela; 6. Memiliki kepedulian, pengetahuan dan/atau pengalaman dalam bidang penyiaran; 7. Tidak terkait langsung dan tidak langsung dengan kepemilikan media massa; 8. Bukan anggota legislatif dan yudikatif; 9. Bukan pejabat pemerintah; 10. Nonpartisan. b. Persyaratan Khusus : Pendaftar juga diharuskan menyertakan dokumen-dokumen persyaratan khusus sebagai berikut : 1. Surat Pendaftaran sebagai calon Calon Anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Jawa Timur Periode 2021 – 2024; 2. Daftar Riwayat Hidup (Curriculum Vitae); 3. Fotocopy Ijazah sarjana yang telah dilegalisir; 4. Pasphoto terbaru berwarna ukuran 4 x 6 sebanyak 5 (lima) lembar; 5. Makalah yang berisi tentang visi, misi dan uraiannya jika nanti menjadi Anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Jawa Timur masa jabatan Tahun 2021 - 2024; (ditulis dengan jenis huruf (font) Time New Roman, ukuran font 12, spasi 1,5 berumlah 7 – 10 halaman, kertas ukuran A4) 6. Surat pernyataan sebagai warga negara Republik Indonesia berikut foto copy Kartu Tanda Penduduk (KTP); 7. Surat pernyataan kesetiaan kepada Pancasila dan Undang-undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945; 8. Surat pernyatan ketidakterkaitan dengan kepemilikan lembaga penyiaran, bukan anggota legislatif dan yudikatif, bukan pejabat penyelenggara pemerintah, dan bukan anggota partai politik; 9. Surat dukungan dari masyarakat; 10. Surat keterangan sehat jasmani dan rohani dari Rumah Sakit Pemerintah; 11. Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) dari kepolisian; III. LAIN – LAIN 1. Informasi lebih lanjut, formulir pendaftaran dan format syarat pendaftaran lainnya dapat diunduh di website : http://kominfo.jatimprov.go.id/ 2. Pendaftaran secara langsung dilayani pada tanggal 1 Desember – 31 Desember 2020 pada jam kerja. Dengan ketentuan pada jam kerja: Senin s/d Kamis : Pukul 08.00 WIB – 15.00 WIB Jumat : Pukul 08.00 WIB – 14.00 WIB 3. Berkas pendaftaran yang didaftarkan secara langsung diserahkan kepada: Sekretariat Tim Seleksi Pemilihan Anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Jawa Timur Periode 2021 – 2024 d/a. Bidang Komunikasi Publik, Dinas Kominfo Provinsi Jawa Timur Jalan A. Yani No. 242 – 244 Surabaya 4. Pendaftaran secara daring (online) dapat dilakukan melalui tautan berikut: bit.ly/SeleksiKPIDJatim2021 paling lambat pukul 23.59 WIB tanggal 31 Desember 2020. Surabaya, 25 November 2020 Tim Seleksi Pemilihan Anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Jawa Timur Ketua,
Prof. Akh. Muzakki, M.Ag, Grad.Dip.SEA, M.Phil, Ph.D
Halaman 12
Tambah Gedung Ma'had untuk Ledakan Pasien Covid-19 Tulungagung, Bhirawa Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Kabupaten Tulungagung menambah fasilitas Gedung Ma'had IAIN Tulungagung untuk karantina pasien Covid 19, selain Rusunawa mahasiswa. Gedung Ma'had diharapkan dapat menampung pasien Covid 19
yang terus melonjak di Kabupaten Tulungagung. "Mengatasi lonjakan pasien Covid-19 mulai hari ini (Senin, 30/ 11), kami memfungsikan Gedung Ma'had IAIN Tulungagung juga sebagai tempat karantina pasien Covid-19,'' ujar Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19,
dr Kasil Rohmad, disela acara launching Sistem Informasi Kesehatan Tulungagung (Sikesta) di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso, Senin (30/11). Diakui Kasil, Rusunawa IAIN Tulungagung yang selama ini digunakan untuk karantina pasien Covid 19 kini sudah relatif penuh. [wed]