binder3jan22

Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2006

HARIAN

harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa

IKLAN/ LANGGANAN

Surat Kabar Harian Bhirawa

031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000

www.harianbhirawa.co.id

Mata Rakyat Mitra Birokrat

Senin Wage, 3 JANUARI 2022

Kunjungi Desa Pungging

Khofifah Dorong Sektor UMKM Jadi Penguatan Awal 2022 Pemprov, Bhirawa Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa terus berikhtiar membangunkan optimisme menuju Jatim Bangkit di tahun 2022. Langkah itu tak lepas juga dari berbagai refleksi perjalanan tahun 2021 dan harapan akan ada kebaikan-kebaikan di tahun 2022. Salah satunya ialah penguatan sektor pertanian, perkebunan dan peternakan di Jatim.

Terkait hal itu, Gubernur Khofifah secara khusus melakukan kunjungan di sejumlah pelaku usaha di Desa Pungging, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan, Minggu (2/1). Dalam kesempatan itu, Khofifah mendatangi perkebunan apel, peternakan sapi serta usaha budi daya bunga krisan.

Pihaknya juga sekaligus mengajak sejumlah kepala OPD antara lain dari Dinas Peternkaan, Dinas Perkebunan, Dinas Pertanian, Disperindag, serta Dinas Koperasi dan UMKM. “Di desa ini ada bebera embrio kerjasama yang cukup panjang antara petani dan peternak denganPemprov Jatim. Karena itu, kunjungan ini dilakukan untuk melihat berbagai sektor pertanian, perkebunan, dan peternakan sebagai starting point dalam rangka penguatan KUKM,” tutur Khofifah.

Khofifah pun langsung meminta sejumlah kepala OPD agar bersinergi memberikan penguatan. Khususnya Disperindag yang di ke halaman 11 ist

Gubernur Jatim Khofifah mengunjungi peternakan sapi, perkebunan apel, serta usaha budi daya bunga krisan di Desa Pungging, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan, Minggu (2/1), Minggu (2/1).

Pangdam V/Brawijaya Pastikan Kelayakan Tempat Karantina PMI Surabaya, Bhirawa Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Nurchahyanto bersama Forkopimda Jatim memastikan kelayakan tempat karantina Pekerja Migran Indonesia (PMI). Salah satunya dengan meninjau tempat karantina mandiri yang ditetapkan dibeberapa hotel di Surabaya.

“Pangdam V/Brawijaya bersama Forkopimda Jatim memastikan fasilitas isolasi mandiri bagi para PMI. Diantaranya dengan mengecek kelayakan beberapa kamar hotel yang menjadi tempat karantina,” kata Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) V/Brawijaya, Letkol Arm Kusdi Yuli  ke halaman 11

Presiden Jokowi Perpanjang Status Pandemi Covid-19

ist

Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Nurchahyanto mengecek kelayakan tempat isolasi mandiri PMI dibeberapa hotel di Surabaya.

MITRA

Raih Penghargaan Desa Pertama

Lutfi Djoko Prihatin

PRESTASI sangat membanggakan diraih Kabupaten Situbondo.

Bayangkan saja, dalam kurun waktu 2021, Kabupaten Situbondo berhasil meraih puluhan prestasi baik, regional Jatim atau penghargaan nasional.

Terbaru Situbondo menerima penghargaan Desa pertama dari Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes-PDTT) RI. Penghargaan ini disambut suka  ke halaman 11

Sentil

Presiden Jokowi Perpanjang Status Pandemi Covid-19 - Yang penting bisa bekerja dan buka usaha Warga Surabaya Disarankan Tes Usap - Untuk jaga diri Tak Segera Diperbaiki, Warga Tanami Jalan Betoyo dengan Pisang - Yang disindir harus peka

Empat Karakteristik Varian Omicron yang Berbeda dari Varian Lain

Jakarta, Bhirawa Presiden Joko Widodo (Jokowi) memperpanjang status kebencanaan pandemi Corona Virus Disease (Covid-19) di Tanah Air. Keputusan itu ditetapkan berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) RI Nomor 24 Tahun 2021 tentang Penetapan Status Faktual Pandemi Covid-19 di Indonesia yang ditetapkan pada 31 Desember 2021.

“Menetapkan pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) yang merupakan global pandemic sesuai pernyataan World Health Organizalion secara faktual masih terjadi dan belum berakhir di Indo ke halaman 11

Presiden Joko Widodo (kiri) bersama Wakil Presiden Ma’ruf Amin.

Omicron Terdeteksi di Jatim, Masyarakat Jangan Panik Pemprov, Bhirawa Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa meminta masyarakat untuk tidak panik menyusul adanya Covid-19 varian Omicron di Jatim.

Kasus masuknya virus jenis Omicron tersebut berdasarkan laporan dari Institute Tropical Disease (ITD) Unair.

“Kita tidak boleh panik, tapi yang terpenting harus waspada dengan cara memperketat protokol kesehatan, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, mengurangi mobilitas dan menjauhi kerumunan serta percepat vaksinasi,” kata Khofifah

di sela-sela kunjungan kerjanya ke Kabupaten Pasuruan, Minggu (2/1).

Khofifah mengatakan, terdeteksinya varian omicron di Jatim ini tak bisa terelakkan. Hal ini dikarenakan salah satu karakter varian ini adalah penularannya yang sangat cepat. “Sekarang yang harus kita lakukan adalah bersama-sama

ANTARA

Surabaya, Bhirawa Kasus Covid-19 varian omicron mulai diwaspadai masyarakat Indonesia.

Sebab sejak pertama kali ditemukan pada Kamis (16/12), jumlah kasus varian omicron di Indonesia terus bertambah setiap harinya.

Terkait hal itu, Epidemiolog Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga (FKM Unair), Laura Navika Yamani, S.Si., Epidemiolog M.Si., Ph.D mengatakan FKM Unair,  ke halaman 11 Laura Navika Yamani.

Warga Surabaya Disarankan Tes Usap

Surabaya, Bhirawa Komisi D Bidang Kesra DPRD Kota Surabaya menyarankan warga yang baru saja pulang dari bepergian ke luar kota untuk melakukan tes usap menyusul pasien pertama terdeteksi telah terinfeksi COVID-19 varian Omicron di Jatim.

“Ini bukan berarti kita paranoid. Ini untuk berjaga-jaga agar kejadian lonjakan Covid19 pada pertengahan 2021 karena adanya varian Delta tidak terulang kembali. Mari bersama-sama menjaga agar kota ini tidak ada lagi lonjakan Covid-19,” kata Ketua Komisi D DPRD Surabaya Khusnul Khotimah di Surabaya, Minggu (2/1).

Khusnul mengatakan informasi yang

 ke halaman 11

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa

 ke halaman 11

Melihat Inovasi Alat Roasting Kopi Otomatis Ciptaan Bambang Harianto

Sudah Mendapat Hak Paten, Satu-satunya Alat Roasting Kopi dari Tanah Liat di Dunia Menyangrai kopi tidak semua orang bisa melakukan. Butuh teknik dan kemampuan khusus agar kopi tidak gosong dan matang merata. Bambang Harianto pun membuat alat sangrai kopi otomatis dari bahan tembikar. Dengan alat ini, semua orang bisa menyangrai kopi.

Wiwit Agus P, Kota Probolinggo Bambang selama ini dikenal sebagai seorang ilustrator. Istilah yang digunakan untuk seorang penemu teknologi tepat guna atau TTG. Tak main-main, karyanya adalah alat roasting kopi yang terbuat dari kendi. Satu-satunya alat roasting kopi dari tanah liat di dunia. Bahkan, per 19 November 2021, karyanya itu sudah dipatenkan.

“Proses untuk mendapatkan hak paten juga sangat sulit. Saya ngurus hak paten alat ini sejak 2018. Dan izinnya baru keluar 19 November 2021. Penuh lika-liku membuat kita dilatih kesabarannya,” tutur lelaki 58 tahun yang tinggal di Jalan Damai, RT 8/RW 1, Kelurahan Ketapang, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo ini.

Hak paten atas alat itu keluar setelah Bambang mengubah nama penemunya. Awalnya, dia

mencantumkan penemu alat itu adalah dirinya sendiri merupakan perorangan, namun hal itu sulit menembusnya.

Kemudian, dia ubah penemunya atas nama instansi, yakni UM (Universitas Negeri Malang).

“Jadi saya bekerja sama dengan profesor yang ada di UM. Namun, meski penemunya atas nama UM untuk pengaturan royalti dan lainnya itu menjadi kewenangan saya,” terangnya.

Bambang menyebut, alat roasting kopi dari kendi itu merupakan satu-satunya di dunia. Sebelum mengurus hak paten atas alat itu, Bambang mengaku sudah melaku ke halaman 11

wiwit agus pribadi/bhirawa

Bambang Harianto dengan alat sangrai kopi buatannya yang terbuat dari tanah liat. Inovasi Bambang itu kini sudah mendapat hak paten.

EKSEKUTIF

Senin Wage, 3 Januari 2022

Halaman 2

Bupati Mutasi 54 Pejabat Eselon III dan IV Ikuti Instruksi Kemendagri, Jadi Pejabat Fungsional Situbondo, Bhirawa Bupati Situbondo Karna Suswandi, kembali melakukan mutasi dan pelantikan yang ketiga di akhir bulan Desember 2021. Dalam mutasi kali ini sedikitnya ada 54 pejabat eselon III dan IV yang ada di lingkungan Pemkab Situbondo.

Proses mutasi dan pelantikan kepada pejabat administrator dan pengawas itu selanjutnya akan menjadi pejabat fungsional. Pelantikan dipimpin Bupati Karna Suswandi dengan didampingi Wakil Bupati Hj Khoirani, Sekda Syaifullah dan Kepala BKPSDM Fathor Rakhman.

Menurut Bupati Situbondo, Karna Suswandi, mutasi dan pelantikan jajaran eselon III dan IV di ruang lingkup Pemkab Situbondo harus tuntas akhir tahun 2021.

Ini karena Kabupaten Situbondo termasuk daerah yang mendapatkan

peringatan dari Kemendagri dikarenakan masih belum melakukan penyederhanaan pejabat eselon III dan IV. “Ya pejabat yang dilantik saat ini akan menjadi pejabat fungsional,” terang mantan Kepala DPUPR Kabupaten Bondowoso itu.

Masih kata Bupati Karna, jika sampai akhir tahun tidak semua dilantik maka untuk menjadi pejabat fungsional itu harus mengikuti tes terdahulu.

Ini karena pejabat eselon IV bisa naik pangkat dengan cepat melalui jenjang fungsional. Jika bekerja dengan baik maka akan cepat naik pangkatnya dan bahkan dalam satu tahun bisa naik pangkat dua kali.

“Asal saja bisa mengejar kreditnya. Jadi satu sampai tiga tahun menjabat bisa naik pangkatnya.

Kalau struktural baru bisa naik pangkat setiap empat tahun itupun kalau tidak mendapatkan sanksi,” jelas Bupati Karna.

Jika terpaksa mendapatkan sanksi, lanjut Bupati Karna, maka konsekuensinya akan ditunda kenaikan pangkatnnya. Untuk itu, akunya, pejabat yang dilantik patut berbangga hati karena menjadi pejabat fungsional tanpa menjalani tes. Penyederhaan SOTK (Struktur Organisasi Tata kerja) ini, terang Bupati Karna, merupakan amanah dari pemerintah pusat dan bukan kemauan bupati.

“Sebab semua Kabupaten/Kota sudah melaksanakan semua program SOTK. Di Jatim hanya tinggal enam Kabupaten yang belum memenuhi, salah satunya Situbondo.

Maka dari itu kita harus melakukan kegiatan ini agar bisa terpenuhi sehingga tidak mendapatkan peringatan dari Gubernur Jatim,” jelas Bupati Karna.

Kedepan Bupati Karna ingin penyederhaan SOTK ini bisa dilak-

Sebanyak 54 pejabat eselon III dan IV yang dilantik Bupati Situbondo Karna Suswandi, Jumat (31/12).

sanakan dengan sebaik baiknya.

Untuk itu, para pejabat yang baru dilantik diminta segera menguasai tupoksi dari masing masing tempat kerja. Sebab setiap kegiatan, muaranya

untuk pencapaian misi visi serta cita cita Pemkab dan seluruh rakyat.

“Ya itu untuk mendukung terwujudnya Situbondo Berjaya (Berakhlak, Sejahtera, Adil dan Berdaya). Selain itu

sawawi/bhirawa

agar misi visi itu tercapai maka pelayanan harus di maksimalkan dengan memegang prinsip Pakem (Pelayanan Aktif Kreatif Efektif dan Efisien),” pungkas Bupati Karna. [awi.dre]

Penanganan Covid-19, Beberapa Program Dinsos Dilanjutkan Pemprov, Bhirawa Sebagai salah satu OPD Pemprov Jatim, Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Jatim juga melakukan serangkaian program dan kegiatan untuk menangani Covid-19, nantinya tetap akan melanjutkan di tahun 2022.

Wali Kota Batu, Hj Dewanti Rumpoko saat melakukan pelantikan 226 pejabat di Balai Kota Among Tani Batu, Jumat (31/12).

anas bachtiar/bhirawa

226 Pejabat Struktural Dilantik ke Jabatan Fungsional Pemkot Batu, Bhirawa Pemerintah Kota (Pemkot) Batu melakukan penyederhanaan birokrasi. Hal ini dilakukan dengan merubah ratusan jabatan struktural menjadi jabatan fungsional.

Para pejabat baru fungsional tersebut dilantik langsung Wali Kota Batu, Hj Dewanti Rumpoko di Balai Kota Among Tani Batu. Pelantikan ini diawali dengan pengambilan sumpah/ janji di Lapangan Lobi Balai Kota Batu, Jumat (31/1).

Ada sebanyak 226 pejabat struktural yang dilantik ke dalam jabatan fungsional. Dalam hal ini mutasi mutasi dilakukan terhadap struktural eselon 3, struktural guru, dan tenaga medis.

“Saya yakin pejabat baru ini bisa melaksanakan tugas dengan baik, jangan segan untuk berkoordinasi dengan saya maupun senior,” ujar Dewanti.

Wali Kota menjelaskan, pelantikan tersebut merupakan penyederhanaan birokrasi melalui penyetaraan jabatan struktural ke jabatan fungsional.

Hal tersebut sejalan dengan ketentuan Permenpan RB Nomor 17 Tahun 2021 tentang penyetaraan jabatan administrasi ke dalam jabatan fungsional.

Dewanti berharap di jabatannya yang baru ini para ASN yang dilantik dapat memberikan inovasi terbaik. Dan diharapkan inovasi

tersebut bisa membuat pelayanan terhadap masyarakat Kota Batu bisa lebih optimal.

“Kepada para pejabat fungsional yang baru saja dilantik ini harus dapat melaksanakan tugas sesuai dengan apa yang menjadi tugas pokok dan fungsi baru pada saat ini,” pesan Wali Kota.

Dalam jabatan baru, lanjutnya, harus ada penyesuaian yang berbeda dari jabatan sebelumnya.

Karena Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) dalam hal ini menunjuk pejabat fungsional bukan tentang senioritas dan prestasi. Namun mengacu pada kebutuhan dan kondisi di tempat kerja.

Di penghujung tahun ini jabatan fungsional baru didapatkan 226 pejabat. Di antaranya, Sugeng Mulyono SH yang saat ini mendapat jabatan baru sebagai inspektur di Inspektorat, Sri Kuntariati SSos sebagai sekretaris di Dishub, Adiek Iman Santoso SE MM sebagai sekretaris Dinsos.

Kemudian ada juga Suparman SP yang kini menjabat sebagai sekretaris Dinas Lingkungan Hidup, Sri Yunani sebagai sekretaris DPUPR, Didik Santoso SSos MM sebagai Kabid Pemberdayaan Bantuan di Dinsos. Selain itu masih banyak lagi pejabat yang mengawali kerja di tahun baru ini dengan semangat jabatan baru. [nas.dre]

Selain melakukan upaya preventif dengan memberikan sosialisasi pencegahan Covid19 kepada masyarakat melalui pilar-pilar sosial dan mendukung suksesnya program vaksinasi Covid-19, pada tahun 2021 Dinsos Jatim juga mencanangkan program strategis untuk menangani dampak Covid-19.

Pertama, Dinsos Jatim memberikan santunan kematian kepada ahli waris korban Covid19. Pada tahap I, Dinsos Jatim mencairkan santunan kepada 2.137 ahli waris, masing-masing ahli waris menerima santunan sebesar Rp5 juta. Pencairan santunan kematian pada tahap II mulai disalurkan pada Desember 2021.

Kedua, Dinsos Jatim meluncurkan Layanan Dukungan Psikososial (LDP) bagi anak yatim, piatu, dan yatim piatu yang kehilangan orang tuanya karena Covid-19. Kegiatan LDP ini dilakukan sebanyak tiga kali dengan menyasar ribuan anak-anak di 38 kabupaten/kota se-Jatim.

“Program ini akan dilanjutkan di tahun 2022 dengan tetap menyesuaikan kemampuan anggaran,” kata Kepala Dinsos Provinsi Jatim, Dr Alwi MHum. Selanjutnya, Dinsos Jatim juga turut andil dalam penanganan kemiskinan ekstrem yang terjadi karena Covid-19.

Sesuai dengan arahan Wakil Presiden (Wapres) RI dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri), di Jatim terdapat lima kabupaten yang menjadi prioritas penanganan kemiskinan ekstrem.

Yakni, Kabupaten Probolinggo, Bojonegoro, Lamongan, Bangkalan, dan Sumenep.

Dari masing-masing kabupaten tersebut diambil lima kecamatan dan dari masingmasing kecamatan tersebut diambil lima desa. Sehingga total daerah prioritas penanganan kemiskinan ekstrem di Jatim sejumlah lima kabupaten, 25 kecamatan, dan 125 desa. Sedangkan total keluarga penerima manfaat (KPM) dari lima kabupaten tersebut sejumlah 32.238 KPM. “Sesuai arahan Wapres dan Mendagri, pemerintah daerah dalam hal ini provinsi atau kabupaten/kota dapat memberikan bantuan langsung tunai (BLT) kepada KPM. Terkait hal ini, Dinsos Jatim memberikan bantuan BLT Pemprov Jatim sebesar Rp 200 ribu per KPM per bulan, untuk bulan November dan Desember, sehingga totalnya sebesar Rp 400 ribu. Bantuan ini di luar BLT Dana Desa,” jelas Alwi, didampingi Kepala Bidang Penanganan Fakir Miskin dan Pemberdayaan Sosial Dinsos Jatim, Dra Sufi Agustini MSi. Pada tahun 2022, daerah yang menjadi prioritas penanganan kemiskinan ekstrem di Jatim bertambah 20. Sehingga totalnya mencapai 25 daerah.

Selain program penanganan Covid-19, program pemberdayaan yang dilakukan Dinsos Jatim terus berjalan.

Pada tahun 2021, Dinsos Jatim memberikan bantuan sosial (bansos) kepada keluarga rentan, keluarga tidak mampu, dan wanita rawan sosial ekonomi (WRSE) kepada 560 KPM yang memiliki embrio usaha. [rac.dre]

Pangkas Meja Birokrasi, 228 Pejabat Administrasi ke Fungsional

KILAS BIROKRASI

Jelang Pergantian Tahun, Wali Kota Mutasi Ratusan Pejabat Eselon Pemkot Madiun, Bhirawa Wali Kota Madiun, Maidi menjelang pergantian tahun 2021 menuju 2022, melantik sebanyak 183 pejabat eselon di lingkungan Pemkot Madiun ini, mulai dari jabatan fungsional, administrator, hingga pengawas di Ngrowo Bening Edupark, Jumat (31/12) malam.

“Penyegaran perlu dilakukan dan ini wajar di pemerintahan,”kata Wali Kota Madiun Maidi saat diwawancarai setelah acara pelantik 183 pejabat eselon di lingkup Pemkot Madiun.

Menurut Wali Kota Maidi, mutasi pejabat dilakukan untuk memaksimalkan potensi sesuai bidang dan kapasitas masing-masing personal. Untuk itu, mereka ditempatkan sesuai dengan pendidikannya.

Tak hanya itu, pelantikan juga dilakukan untuk menyesuaikan struktur organisasi di setiap OPD sesuai dengan arahan Kemendagri.

Yakni, penyederhanaan jabatan eselon III, IV, dan V. Wali Kota pun berharap para pejabat yang dilantik dapat memaksimalkan potensi. Sehingga, kinerja OPD semakin optimal.

“Saya harap semua yang dilantik hari ini bisa segera beradaptasi dengan tugas masing-masing,”tegas Wali Kota. [dar.dre]

Pemkab Sidoarjo, Bhirawa Bupati Sidoarjo telah melantik 228 pejabat administrasi ke fungsional berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 17 Tahun 2021 tentang penyetaraan jabatan administrasi ke jabatan fungsional.

Penyetaraan jabatan itu menurut Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor merupakan bagian dari perampingan birokrasi, dengan tujuan agar pelayanan publik lebih cepat dan efektif.

Total ada 228 pejabatan eselon IV atau setara Kepala Seksi dan Kepala Sub Bagian yang dilantik Bupati Sidoarjo menjadi pejabat fungsional, pada Jumat (31/12) siang.

Dengan adanya perubahan itu, Bupati Muhdlor minta jajaran ASN di lingkungan Pemkab Sidoarjo siap bekerja dengan baik, bergerak cepat untuk adaptasi dalam sistem kerja dan fokus pada target.

“ASN Sidoarjo wajib berkata siap, apapun kondisinya. Perubahan manajamen birokrasi ini harus disikapi

Bupati Sidoarjo sedang membacakan sumpah janji jabatan.

dengan cepat dan tepat. Pejabat fungsional yang baru dilantik harus cepat adaptif menyesuaikan sistem yang baru,” kata Muhdlor.

Ratusan pejabat administrasi yang dilantik menjadi pejabat fungsional itu berasal dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan sudah melalui penilaian yang

achmad suprayogi/bhirawa

dilakukan melalui sistem Merit yakni kebijakan dalam manajemen ASN yang berdasarkan pada kualifikasi, kompetensi dan kinerja secara adil dan wajar.

“Penyetaraan jabatan yang diajukan ke Kemen PAN RB yang sudah disertai dengan nilai kompetensi pegawai hanya Sidoarjo, yang lain

masih belum. Ini menandakan sistem merit kita jalan,” ujarnya.

Menurut Bupati Muhdlor ada 4 (empat) point dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik, pertama desain birokrasi harus simple.

Kedua syarat bahwa instansi bisa relevan dengan zaman harus berorientasi pada pelayanan dan kepuasan masyarakat atau public.

Ketiga Quick Quin jelas dengan memiliki target yang jelas yang harus dicapai. Kemudian yang keempat adalah adaptif approach atau pendekatan adaptif.

“Arahan dari Presiden Jokowi bahwa jangan terlalu banyak meja di birokarasi, dengan penyetaraan ini akan memangkas meja birokrasi sehingga pejabat administrasi eselon IV yang sekarang menjadi pejabat fungsional bisa moving, bergerak lebih cepat dan lincah,” tutur Muhdlor.

“Saya harap pejabat fungsional yang dilantik hari ini bisa beradaptasi dengan cepat dan bekerja berorientasi pada target meningkatkan kualitas pelayanan disetiap OPD,” pungkasnya. [ach.dre]

Wali Kota dan DPRD Sepakat Maksimalkan Anggaran Banjir

sudarno/bhirawa

Sebanyak 183 pejabat eselon di lingkungan Pemkot Madiun dilantik Wali Kota Madiun, Maidi di Ngrowo Bening Edupark, Jumat (31/12) malam. Tampak ratusan pejabat eselon itu diambil sumpahnya oleh petugas.

Surabaya, Bhirawa Di tahun 2022, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bersama Pimpinan DPRD Kota Surabaya sepakat untuk concern menyelesaikan permasalahan banjir.

Terlebih lagi, potensi terjadinya banjir sudah diprediksi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) karena tingginya intensitas curah hujan serta meningkatnya permukaan air laut.

“Kami sudah bahas bersama DPRD, kita akan cari hulunya. Banjir ini tidak bisa diselesaikan (dengan hanya saluran dikeruk), karena Surabaya ini air rob

tinggi, curah hujan empat kali lipat dari (informasi) BMKG,” kata Wali Kota Eri, Minggu (2/1).

Maka dari itu, wali kota yang akrab disapa Cak Eri menyatakan, bahwa satu-satunya jalan untuk menyelesaikan banjir adalah dengan mencari hulu sungai di setiap wilayah. Misalnya, banjir yang sebelumnya sempat menggenang kawasan Lontar dapat diselesaikan dengan cara membuat tampungan air berupa bozem.

“Nah, sekarang kita lihat dan cari hulunya, berarti harus ada tampungan air. Seperti di Lontar,

ada bozem. Kemudian, di depan Unesa (Universitas Negeri Surabaya) sudah tidak banjir, soalnya kita alirkan ke Kali Makmur,” papar dia.

Meski begitu, Cak Eri mengakui, saat hujan deras turun, sejumlah kawasan di Kota Surabaya kerap terjadi banjir dan langsung surut.

Maka, selain dilakukan pengerukan saluran, tentu saja persoalan ini harus diselesaikan dengan cara lain. Seperti misalnya, memperbesar saluran atau membuat saluran baru yang dapat langsung menuju ke sungai utama. [iib.dre]

LEGISLATIF NasDem Siap Berkolaborasi dan Kritisi Pemkot Surabaya

Senin Wage, 3 Januari 2022

Halaman 3

Surabaya, Bhirawa Meski pada Pilwali Surabaya 2020 silam mengusung pasangan Machfud Arifin-Mujiaman, namun DPD Partai NasDem Surabaya siap berkolaborasi dengan Wali Kota Eri Cahyadi untuk memajukan dan mensejahterakan masyarakat Surabaya.

andre/bhirawa

Ketua DPD NasDem Kota Surabaya, Robert Simangunsong saat Refleksi Akhir Tahun 2021 DPD NasDem Surabaya di Kantor DPD, Jumat (31/12).

“Partai NasDem tak pernah kenal oposisi. Kita akan membantu dan mendukung Pemkot Surabaya sepanjang itu baik dan untuk kepentingan masyarakat,” ujar Ketua DPD NasDem Kota Surabaya, Robert Simangunsong saat Refleksi Akhir Tahun 2021 DPD NasDem Surabaya di Kantor DPD, Jumat (31/12).

Dia mencontohkan, dalam hal meningkatkan kesejahteraan mas y a r a k a t , m e m a j u k a n p e n d idikan, mengurangi kemiskinan dan pengangguran serta penanganan Covid-19, ini sudah dilakukan Partai NasDem bersama partai politik (parpol) lainnya di Surabaya.

Bahkan, lanjut dia, menjelang penetapan APBD Kota Surabaya

2022 lalu, Wali Kota Eri Cahyadi mengundang pimpinan parpol di Surabaya dan membahasnya bersama-sama.

“Sebelumnya para pimpinan parpol secara intensif memberi masukan kepada Wali Kota. Jadi, meski di Pilwali lalu kita tak mengusung pasangan Eri Cahyadi-Armuji, saat ini mereka bukan musuh, tapi mitra kita,” tandas Robert.

Meski demikian, tandas Robert, Partai NasDem tidak akan terus mengikuti pemkot. Artinya, kalau ada hal-hal yang tak diperhatikan atau ada program pemkot yang menyimpang, ya Nas-

Dem tetap akan mengkritisi dan memberikan masukan.

“Kalau tak direspons ya akan kita blow up di media,” tutur dia. Seperti diketahui, Partai NasDem tak memiliki fraksi sendiri di DPRD Kota Surabaya, karena hanya punya tiga kursi dan bergabung dengan Partai Demokrat membentuk fraksi gabungan Demokrat-NasDem. Karena itu, segala kebijakan dalam hal komplain ke Wali Kota atau pemkot harus dikoordinasikan dulu dengan Partai Demokrat. “Saya selalu berkomunikasi dengan Bu Lucy (maksudnya Lucy Kurniasari, Ketua DPC Partai Demokrat Surabaya, red)” pungkas dia. [dre]

PN Surabaya Tingkatkan Pelayanan Prima di 2022 PN Surabaya, Bhirawa Pengadilan Negeri (PN) Surabaya terus memacu inovasi untuk memaksimalkan pelayanan publik. Peningkatan dan transformasi kinerja PN Surabaya dalam lomba pengelolaan PTSP (Pelayanan Terpadu Satu Pintu) mendapat apresiasi juara 2 secara nasional.

Guna memberikan pelayanan publik yang maksimal, PN Surabaya terus berinovasi di 2022. Hal itu seperti diungkapkan Humas PN Surabaya, Martin Ginting.

Menurutnya, capaian PN Surabaya di 2021 sangatlah membanggahkan. Meski berkutat dengan pandemi, PN Surabaya tetap berkomitmen dalam memaksimalkan pelayanan publik.

“Di 2021 PN Surabaya berhasil meraih juara 2 (dua) nasional dalam lomba pengelolaan PTSP. Di 2022 ini Ketua PN Surabaya berharap jajarannya tetap berkomitmen meningkatkan capaian kinerja dan memaksimalkan pelayanan bagi publik,” kata Martin Ginting, Minggu (2/1).

Harapan pimpinan, sambung Ginting, pelayanan prima di PN Surabaya tetap dipetahankan dan ditingkatkan lagi di 2022. Dengan harapan masyarakat lebih mudah memperoleh layanan dalam memperoleh keadilan. Utamanya lagi masyarakat semakin mencintai layanan dunia peradilan di Kota Surabaya.

Tak hanya itu, Ginting mengaku, keberhasilan PN Surabaya dalam pelayanan prima ini tak lepas dari peran awak media. Dengan kerjasama yang bagus selama ini dengan awak media, Ginting mengapresiasi hal itu. Terutama dukungan publikasi awak media terkait layanan berbasi IT milik PN Surabaya.

“Kami beriterima kasih kepada teman-teman media atas kerjasamanya selama ini. Kinerja para awak media juga sangat baik dan proaktif dalam memonitor jalannya semua layanan pengadilan,” ungkapnya.

Masih kata Ginting, pimpinan juga berharap masa pandemi ini tidak menyurutkan semangat jajaran PN Surabaya. Dengan harapan kondisi pandemi semakin kondusif menuju normal.

Sehingga layanan persidangan perkara pidana maupun perdata dapat berjalan normal ke keadaan sebelum pandemi. [bed.dre]

istimewa

Humas PN Surabaya, Martin Ginting memberikan pemahaman protokol kesehatan bagi pengunjung PN Surabaya.

KILAS DEWAN

Rumah Isolasi Tutup, Puluhan Relawan Berhenti Bertugas Pemkab Blitar, Bhirawa Ditutupnya Rumah Isolasi milik Pemerintah Kabupaten Blitar, terpaksa puluhan relawan Rumah Isolasi Pemerintah Kabupaten Blitar berhenti bertugas.

Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar, Christine Indrawati, mengatakan pihaknya mengakui puluhan relawan rumah isolasi pasien Covid-19 di Kabupaten Blitar dipastikan sudah berhenti bertugas.

“Karena Rumah Isolasi sudah tidak ada, maka secara otomatis relawan yang bertugas juga sudah tidak bekerja,” kata Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar, Christine Indrawati.

Lanjut Christine, jumlah keseluruhan relawan rumah isolasi dari Dinas Kesehatan sebanyak 35 orang, dimana mereka direkrut saat pertama kali rumah isolasi yang ada di LEC Garum berdiri.

“Dan saat ini rumah isolasi di LEC Garum sudah ditutup.

Pemkab Blitar hanya menyediakan rumah rumah isolasi terpusat atau Isoter di RSUD Srengat saja,” jelasnya.

Meski demikian dikatana Christine, pasien Covid-19 yang dibawa ke Isoter adalah yang bergejala saja. “Sedangkan pasien yang tidak bergejala atau hanya gejala ringan diutamakan isolasi mandiri di Desa,” ujarnya.

Tambah Christine, kasus Covid-19 di Kabupaten Blitar terus menurun, bahkan saat ini pihaknya sedang menggencarkan kegiatan vaksinasi Covid-19 di semua Kecamatan seKabupaten Blitar sampai tingkat Desa dan Kelurahan. [htn.dre]

Penyederhanaan Birokrasi, 208 Pegawai Duduki Jabatan Fungsional Pemkab Probolinggo, Bhirawa Sesuai amanat presiden pada sidang Paripurna MPR RI tanggal 20 Oktober 2019 terkait penerapan kebijakan penyederhanaan birokrasi, Pemerintah Kota maupun kabupaten Probolinggo menindaklanjuti amanat tersebut dengan melaksanakan pelantikan dan sumpah jabatan pengangkatan 208 pejabat administrator ke jabatan fungsional melalui mekanisme penyetaraan jabatan di kota Probbolinggo dan 257 pejabat di kabupaten Probolinggo..

Bertempat di Puri Manggala Bhakti, prosesi tersebut dilaksanakan secara daring dan luring. 30 orang mengikuti luring, sedangkan sisanya melalui virtual.

Sekretaris Daerah Kota Probolinggo, drg Ninik Ira Wibawati, memimpin pelantikan didampingi dua saksi yaitu Asisten Administrasi Umum Budiono Wirawan dan Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Setiorini Sayekti.

Tampak pula hadir sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah setempat.

Sekda Ninik, Minggu (2/1) menjelaskan bahwa target dari reformasi birokrasi adanya penyederhanaan birokrasi yang bertujuan untuk peningkatan efektivitas pemerintahan dan percepatan pengambilan keputusan guna meningkatkan pelayanan publik. [wap.dre]

Penyederhanaan Birokrasi Jangan Terhambat Pejabat Fungsional Pemkab Pasuruan, Bhirawa Ratusan pejabat struktural eselon III dan IV di lingkungan Pemkab Pasuruan dilantik menjadi pejabat fungsional. Karena masih pandemi, pelantikan dilaksanakan di empat tempat sekaligus.

Yakni di Pendopo Nyawiji Ngesti Wenganing Gusti, Gedung Serbaguna, Aula Dinas Pendidikan serta Aula Dinas Kesehatan Kabupaten Pasuruan.

Sekda Kabupaten Pasuruan, Anang Saiful Wijaya menyampaikan struktur organisasi dari penyederhanaan struktur, yakni jabatan Struktural Eselon IV dihapus dan Pejabat Eselon IV dialihkan menjadi Pejabat fungsional.

“Sistem kerja harus berubah lebih cepat dan profesional. Selanjutnya bagi pejabat eselon IV yang disetarakan ke fungsional akan diberikan tugas tambahan sebagai koordinator pejabat maupun sub koordinator di lingkungan kerja,” ujar Anang Saiful Wijaya, Jumat (31/12).

Sementara itu, Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf (Gus Irsyad) mengungkapkan bahwa pengangkatan PNS dalam jabatan fungsional dan penyetaraan dalam jabatan ini dilaksanakan dengan dasar Permenpan RB Nomor 17 Tahun 2021 tentang Penyetaraan Jabatan Administrasi ke dalam Jabatan Fungsional.

Lalu, Permenpan RB Nomor 25 Tahun 2021 tentang Penyederhanaan

hilmi husain/bhirawa

Bupati Pasuruan, Gus Irsyad saat melantik pejabat struktural eselon III dan IV di lingkungan Pemkab Pasuruan menjadi pejabat fungsional di Pendopo Kabupaten Pasuruan, Jumat (31/12).

Struktur Organisasi Pada Instansi Pemerintah Untuk Penyederhanaan Birokrasi dan Surat Mendagri No 800/8309/OTDA tentang Persetujuan Penyetaraan Jabatan Di Lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota.

Gus Irsyad berharap upaya pelayanan kepada masyarakat di Kabupaten Pasuruan akan terakselerasi.

Bukan malah terhambat karena menjadi pejabat fungsional.

“Ini untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang efektif dan efisien. Makanya dilakukan penyederhanaan birokrasi dan jangan sampai malah terhambat karena menjadi pejabat fungsional,” ujar Gus Irsyad.

Adik kandung Wali Kota Pasuruan ini menegaskan kinerja para ASN harus semakin ditingkatkan meskipun dilakukan penyederhanaan.

“Tentunya pelantikan ini juga menjadi bagian kebutuhan organisasi dalam rangka pemantaban dan peningkatan kapasitas kelembagaan serta pembinaan pola karir pegawai,” jelas Gus Irsyad. [hil.dre]

Penghujung Tahun 2021, Bupati Gresik Gulirkan Mutasi 378 Pejabat Pemkab Gresik,Bhirawa Gerak cepat kembali dilakukan Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani (Gus Yani) dalam melakukan penataan personil kelembagaan. Untuk mengisi kekosongan jabatan dan rotasi, Gus Yani melakukan mutasi sebanyak 378 pejabat di lingkungan Pemkab Gresik, pada Jum’at (31/12).

Sebanyak 378 orang dilantik dan diambil sumpahnya secara langsung didampingi oleh pemuka agama masing-masing dihadapan Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah, Ketua DPRD Abdul Qodir, dan segenap jajaran kepala OPD Kabupaten Gresik.

Dalam laporan yang dibacakan Plt Kepala Badan Kepegawaian Daerah Gresik Nasriyah, dari 378 orang yang dilantik hari ini terdiri dari 13 orang jabatan administrator, jabatan pengawas sebanyak 28 orang, jabatan fungsional sebanyak 283 orang, serta kepala sekolah sebanyak 54 orang.

Adapun secara golongan antara lain sebagai berikut eselon III.a : 5 orang, eselon III.b : 8 orang eselon IV.a : 18 orang, eselon IV.b : 10 orang. Pejabat Administrasi yang disetarakan menjadi pejabat fungsional : 281 orang Kepala sekolah SMPN : 14 orang Kepala sekolah SDN : 39 orang Kepala sekolah TK : 1 orang Pranata komputer : 1 orang Wakil Bupati (Wabup) Gresik Aminatun Habibah (Bu Min) mewakili pemerintah Kabupaten Gresik dalam pelantikan dan pengambilan sumpah dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada seluruh undangan pelantikan.

Tak lupa, Wabup juga mendoakan semoga Allah SWT menjadikan jabatan yang diterima hari ini menjadi jabatan yang berkah dan manfaat, utamanya untuk masyarakat Kabupaten Gresik.

“Seperti yang kita ketahui, bahwa jabatan adalah amanah yang diberikan kepada panjengan semua.

Panjenengan semua tadi sudah mengambil sumpah

sesuai agama masing-masing dibawah kitab suci masing-masing, oleh karena itu sumpah ini harus dijadikan pegangan selama bertugas,” ujar Wabup.

Wabup juga menegaskan bahwa mutasi dan kenaikan jabatan merupakan hal yang biasa dalam lingkungan ASN. Sehingga sudah selayaknya bahwa dimanapun ASN ditempatkan untuk selalu memberikan kinerja dan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Hal ini karena dalam pertimbangan mutasi dan kenaikan.

“Pada hakikatnya, perpindahan jabatan itu sudah menjadi suatu kebiasaan. Oleh karena itu, tidak boleh merasa tertekan dan itu sudah menjadi tugas ASN untuk melaksanakannya. Dalam pengambilan keputusan tersebut juga tidak lepas dadi berbagai tolak ukur diantaranya kapasitas kompetensi, integritas, loyalitas dan juga moralitas. Dengan berbagai pertimbangan tersebut maka kita semua harus memberikan kinerja yang terbaik untuk Kabupaten Gresik. [eri.dre]

OPINI

Senin Wage, 3 Januari 2022

TAJUK

Harapan Baik 2022 MENINGGALKAN tahun 2021 dengan segala pengalaman dan keterbatasan, akan menjadi bekal menghadapi tahun 2022.

Walau isu pandemi Covid-19 masih bergelora dengan varian baru (Omicron). Tidak akan menjadi penghalang bekerja keras. Saling membantu menjadi kunci melompati rintangan, dengan tetap bersabar. Pemerintah masih wajib bertanggungjawab memberi fasilitasi kepada rakyat, khususnya melalui bantuan social (Bansos).

Terutama kepada kalangan terbawah, dan rentan kemiskinan.

Pemerintah juga cermat mengelola isu pandemi, dengan kejujuran, dan akuntabilitas. Terutama pengelolaan keuangan yang masih “ter-sandera” kebijakan refocusing, dan re-alokasi APBN, dan APBD. Seiring kecakapan tenaga Kesehatan (Nakes) menangani pandemi, kalangan birokrasi (pejabat struktural) dituntut lebih cerdas. Selama dua tahun pandemi, Nampak ke-gagap-an kalangan birokrasi mengelola kinerja keuangan. Menyebabkan serapan rendah anggaran APBN, dan APBD. “Anggaran tidur” negara makin menggunung tersimpan di perbankan BUMN, dan bank BUMD. Sehingga pemerintah (pusat) perlu menggagas Peraturan tentang pengelolaan APBD berbasis “defisit besar,” setidaknya mencapai 10%. Tidak sulit menutup “defisit besar” karena biasanya bisa ditutup dengan penghematan rutin, dan Silpa (Sisa lebih perhitungan anggaran) tahun lalu. Bahkan jika ditambah standby-loan, bisa menjadi bakal Silpa di penghujung tahun.

“Defisit besar” APBD sangat penting sebagai fasilitasi rakyat.

Memberi sebesar-besarnya kepada rakyat patut menjadi visi Kepala Daerah beserta jajaran birokrasi. Lebih tahun (2022) ini pemerintah akan menghapus BBM (bahan bakar minyak) RON (nilai oktan) rendah. Berkonsekuensi dengan kenaikan harga BBM yang harus ditebus masyarakat. Pengalaman terdahulu, setiap kenaikan harga BBM biasa diikuti program jaring pengaman sosial ekonomi efek harga minyak.

“Subsidi” BBM juga wajib dicermati seksama, karena biasa berkait dengan mens-rea korupsi. Tetapi bisa ditanggulangi dengan konsep by name by address. Antara lain dihitung melalui pembayaran pajak kendaraan bermotor (PKB). Peng-alihan BBM ke oktan tinggi, seharusnya tidak menjadi beban ganda masyarakat yang masih terdampak pandemi. Yang lebih mudah, pemerintah menjual Pertamax oktan 92 dengan harga Pertalite. Terutama untuk sepedamotor di bawah 250 cc, dan mobil di bawah 2000 cc.

Perekonomian tahun 2022 diyakini bakal membaik, manakala tidak dibebani dengan kebijakan yang “aneh-aneh.” Terutama kebijakan refocusing, dan re-alokasi patut dikendorkan, seiring mengendurnya pandemi. Proyek infrastruktur nasional (dan dawrah) patut dikencarkan Kembali. Sehingga Belanja pemerintah (dan daerah) bisa menjadi stimulus perekonomian. Pemerintah juga wajib menggencarkan perizinan usaha, mempermudah (dan mengurangi pajak) ekspor.

Pemerintah juga harus segera memacu industri (hilirisasi) pengolahan, sampai tingkat industry rumahtangga. Sektor ekonomi kreatif (dan ke-wisata-an) patut dilonggarkan, dengan tetap waspada melaksanakan protokol Kesehatan (Prokes).

Menggunakan masker, dan apliaksi PeduliLindungi, kini telah menjadi kebiasaan masyarakat. Seluruh tempat hiburan, pusat perbelanjaan, dan lokasi wisata, bisa digiatkan lagi.

Mobilitas masyarakat tidak perlu dibatasi, namun perlu disesuaikan dengan ke-taat-an Prokes. Walau pemerintah memikul mandatory konstitusi memulihkan Ketahanan Kesehatan beriringan dengan perekonomian nasional. UUD pada pasal 34 ayat (3), menyatakan, “Negara bertanggung jawab atas penyediaan fasilitas pelayanan kesehatan dan fasilitas pelayanan umum yang layak.” Bahkan seluruh dunia, menjadikan urusan kesehatan diposisi-kan pada urutan nomor satu (di atas pendidikan).

Memasuki tahun 2022, pemerintah niscaya akan bertindak lebih cepat, dan lebih menjamin imunitas. Namun harus tetap menjaga akuntabilitas, dan transparansi pelaksanaan APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara). Bagai wajib tancap gas sejak awal tahun ini menuntaskan masalah kronis. Terdapat tiga masalah kronis yang riuh. Yakni pandemi, bencana hidro-meteorologi (banjir, dan longsor), serta potensi mega-korupsi yang dilakukan sistemik.

Kronis bencana hidro-meteorologi, wajib direspons melalui kinerja pemerintah pusat dan daerah. Karena sudah lama sungai tidak ter-urus secara baik. Karena seluruh pemerintahan fokus pada pandemi. Sehingga mayoritas bantaran sungai-sungai besar milik pemerintah pusat (dan sungai tanggungjawab pemerintah propinsi) tidak terurus. Sebagian telah beralih fungsi menjadi “tong sampah,” tempat pembuangan limbah.

Sorotan Publik

Semua tanggapan baik berupa saran dan kritik atas wajah dan kinerja birokrasi kita dalam memberikan pelayan publik dapat dikirim melalui email: harian_bhirawa@yahoo.com atau manfaatkan fasilitas surat pembaca di www.harianbhirawa.co.id atau telp ke (031) 5470650 atau faks (031) 5343359. Untuk setiap email harap disertakan nomor telpon (untuk konfirmasi ulang).

Mengapa Kualitas SDM di Indonesia Rendah?

DALAM suatu instansi atau organisasi, dibutuhkan keberadaan Sumber Daya Manusia yang berkualitas serta berdaya tinggi, karena SDM pastinya memiliki kemampuan berfikir untuk akukan perkembangan. SDM tidak layak diperlakukan seperti hal nya sebuah mesin, yang mana sistem kerjanya diatur oleh manusia dan tidak memiliki sebuah pemikiran untuk berkembang, jika disebuah instansi terdapat sebuah mesin-mesin lama tak layak guna maka, akan sangat mudah jika mesin tersebut di tukar dengan mesin-mesin baru dan berteknologi tinggi.

Tidak ada hal yang dapat mengembangkan suatu instansi atau organisasi selain kinerja SDM, hanya manusia yang menjadi penggerak dari suksesnya suatu organisasi. Namun, bagaimana jika SDM tersebut tidak sesuai dengan arahan organisasi? Jika hal itu terjadi pada sektor swasta mungkin akan dengan mudah mengganti SDM tersebut namun apakah pada sektor pemerintahan juga sama?

Sangat di sayangkan pada kasus ini sektor pemerintahan tidak bisa mengganti SDM dengan mudah sekalipun SDM tersebut sudah tidak sesuai dengan arahan organisasi, orang-orang dengan kemampuan rendah bisa saja masih bertahan dengan bantuan kinerja dari rekan terbaru.

Hal tersebut sebenarnya sangat fatal jika dibiarkan, karena akan membuat sistem manajemen organisasi tidak karuan, sebagai contoh “Suatu perusahaan BUMN membutuhkan tenaga Customer service tetapi dengan kriteria lulusan dari informatika, padahal posisi yang benar-benar kosong adalah dari divisi sistem informasi komputer, hal tersebut dilakukan dengan alasan karena pihak dari divisi tersebut tidak ingin diganti dengan SDM, yang pada akhirnya SDM baru dituntut menguasai dua bidang sekaligus, sehingga SDM baru mempunyai pekerjaan yang lebih banyak dengan gaji yang sama bahkan dibawah dari SDM yang tidak memiliki kemampuan.

Semua terasa tidak adil! manajemen SDM tidak lagi memperhitungkan kemampuan seseorang, padahal hal tersebut sama saja dengan deskriminasi karena dapat memicu suasana tak kondusif dalam semangat motivasi kerja organisasi kenaikan jabatan saja harus dari orang-orang terdekat, yang jauh seakan-akan tidak memiliki jenjang karir yang tinggi.

Rikha Amalia Mahasiswa Program Studi Administrasi Publik Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

HARIAN

PENDIRI : Alm. H. Moch. Said PENASIHAT HUKUM: Poerwanto, SH, MH

Halaman 4

Urgensi Literasi Digital di Dunia Pendidikan yang banyak. Artinya masyarakat terlalu banyak menerima informasi di saat yang bersamaan.

Dalam hal inilah literasi digital berperan, yakni untuk mencari, menemukan, memilah serta memahami informasi yang benar dan tepat. Ide-ide Oleh : baru saling bermunculan diupayakan oleh pemerMasyhud terkait dengan era digitalintah. Namun sayangnya, isasi ini. Begitu banyak usaha tersebut belum sekonten-konten bermunlaras dengan penyelenggaraan pendidikan di lapangan karena culan tanpa sensor, ada yang positif dan kemampuan literasi digital masyarakat ada juga yang bernilai negatif.

Mengingat akan hal itulah, litIndonesia masih belum mumpuni.

Literasi digital semakin gencar erasi digital berperan penting dalam dilakukan oleh Kementerian Kom- mencari, menemukan, memilah serta info, mengingat pengguna internet di memahami informasi yang benar dan Indonesia sangat subur, yakni menca- tepat. Ide-ide baru saling bermunculan pai 202 juta jiwa pengguna internet. terkait dengan era digitalisasi ini. BeBerdasarkan survei status literasi gitu banyak konten-konten bermundigital Kementerian Komunikasi dan culan tanpa sensor, ada yang positif Informatika (Kominfo) pada 2020, dan ada juga yang bernilai negatif.

Perkembangan teknologi dan penetrasi internet yang pesat harus disertai dengan peningkatan literasi digital masyarakat. Pasalnya, dengan semakin tingginya pemahaman literasi digital, maka semakin bijak masyarakat dalam mengakses internet dan memfilter konten negatif, termasuk hoaks. Berangkat dari kenyataan itulah, maka literasi digital di era digitalisasi saat ini sangat urgen untuk terhadirkan di tengah-tengah masyarakat.

B

egitupun, dalam sektor pendidikan literasi digital urgen untuk terhadirkan, mengingat perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi dan komunikasi di abad 21 ini sangat erat kaitannya dengan proses belajar mengajar yang pelaksanaannya tidak lagi tradisional, namun sudah berbasis digital (digital learning).

Meningkatkan kecakapan di bidang teknologi Di zaman sekarang ini kita tidak luput dari kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang sangat pesat sehingga kita sebagai manusia harus bisa memanfaatkannya dengan sebaik mungkin. Alhasil, sektor pendidikan pun dituntut harus mampu mengikuti perkembangan teknologi, karena itu perlu mengubah metode pembelajaran. Jika semula murid hanya bersikap pasif kini menjadi aktif. Selain itu jika penilaian kepada murid sebelumnya hanya berdasarkan tugas-tugas kini penilaian yang berkelanjutan tidak hanya dari tugas. Termasuk belajar yang semula berupa hafalan, kini berubah menjadi critical thinking.

Selain metode pengajaran yang berubah, skills atau kemampuan murid pun ikut berkembang di abad ke-21.

Hal ini berkaitan dengan pondasi literasi, kompetensi dan kualitas karakter murid. Oleh sebab itu, tugas pendidik dituntu perlu menanamkan kepada peserta didik supaya memiliki literasi digital dan bisa belajar secara mandiri.

Sistem pembelajaran kini pun mengacu agar murid dapat berkreasi dan bisa memenuhi kebutuhan masyarakat. Jadi di era ini pendidik harus menciptakan anak-anak yang berinovasi.

Sejatinya, upaya negara mempertahankan keberlangsungan penyelenggaraan pendidikan di masa pandemi Covid-19 dalam pemanfaatan teknologi digital hingga kini terus

I

Logis adanya, jika literasi digital memiliki tiga prinsip penting. Pertama, keterampilan dan pengetahuan untuk mengakses dan menggunakan berbagai jenis alat dan aplikasi teknologi. Kedua, pengetahuan tentang memahami dan menganalisis secara kritis konten dan aplikasi digital.

Ketiga, kemampuan berkreasi dengan teknologi digital.

Indonesia memiliki nilai indeks 3,47 dari rentang indeks 1-4 dengan penilaian indeks yang mengacu pada kerangka digital di sebuah negara milik UNESCO. Kominfo menyebut literasi digital di Indonesia masih dalam tingkat sedang dan belum mencapai status literasi yang baik.

Realitas tersebut, tentu menjadi tantangan nyata dalam mewujudkan pendidikan 4.0 di Indonesia. Di saat iklim pendidikan di era revolusi industri 4.0 terdesak pengintegrasian teknologi pembelajaran, masih banyak tenaga pendidik maupun peserta didik yang belum ter-update kemampuannya di bidang teknologi.

Tantangan pendidikan dalam literasi digital Tantangan paling besar dari literasi digital adalah arus informasi

Itu artinya, dengan adanya literasi digital, penyebaran hoaks maupun disinformasi dapat ditangkal.

Terlebih, sebagaimana terketahui bahwa literasi digital merupakan pengetahuan dan kecakapan untuk menggunakan media digital, alat-alat komunikasi, atau jaringan dalam menemukan, mengevaluasi, menggunakan, membuat informasi, dan memanfaatkannya secara sehat, bijak, cerdas, cermat, tepat, dan patuh hukum dalam rangka membina komunikasi dan interaksi dalam kehidupan sehari-hari.

Menjadi logis, adanya jika tantangan paling besar dari literasi digital adalah arus informasi yang banyak.

Oleh sebab itu, kecakapan berliterasi digital mutlak dibutuhkan, sehingga tidak salah jika Kementerian

Komunikasi dan Informatika menyatakan terus menggencarkan literasi digital untuk mencegah penyebaran kabar bohong atau hoaks di tengah masyarakat. Kementerian Kominfo (2021) telah melakukan literasi digital kepada sekitar 12,5 juta rakyat Indonesia di seluruh pelosok Tanah Air. Berangkat dari data itulah, tidak salah jika perkembangan teknologi dan penetrasi internet yang pesat perlu diimbangi dengan literasi digital sebab jika tidak diiringi pemahaman digital yang baik, akan menjadi sumbu keretakan persatuan dan kesatuan bangsa.

Kecakapan berdigital mengajarkan masyarakat untuk terampil dalam menggunakan teknologi digital. Diikuti, etika berdigital perlu terhadirkan guna mengedukasi masyarakat agar mampu menggunakan teknologi digital dengan bijak dan beretika. Begitupun, budaya berdigital, mengedukasi masyarakat untuk bermedia sosial dengan mengedepankan nilai-nilai budaya seperti nilai Pancasila, nilai kebangsaan, dan nilai keberagaman.

Lugasnya lagi kecakapan berdigital, etika berdigital, budaya berdigital, dan keamanan berdigital penting terhadirkan di benak hati insan bangsa Indonesia agar bisa mencegah penyebaran hoaks. Oleh sebab itulah, literasi digital merupakan tonggak keberhasilan ilmu pengetahuan di era digital, sehingga berbagai keterampilan dibutuhkan untuk berkembang dan berkembang dalam pendidikan ketika sebagian besar informasi dan komunikasi adalah digital.

Logis adanya, jika literasi digital memiliki tiga prinsip penting. Pertama, keterampilan dan pengetahuan untuk mengakses dan menggunakan berbagai jenis alat dan aplikasi teknologi. Kedua, pengetahuan tentang memahami dan menganalisis secara kritis konten dan aplikasi digital. Ketiga, kemampuan berkreasi dengan teknologi digital.

Melalui ketiga prinsip penting yang perlu dimiliki dalam berliterasi digital tersebut diatas, jika diimplementasikan akan berpotensi menjadikan tonggak keberhasilan ilmu pengetahuan di era digital. Pasalnya, literasi digital dalam konteks akademik sebagai keterampilan yang dibutuhkan dalam perkembangan pendidikan ketika sebagian besar informasi dan komunikasi adalah digital.

Dosen FKIP Universitas Muhammadiyah Malang

Di Balik Kebijakan Kenaikan Cukai Rokok

ndonesia merupakan negara berkembang yang mana kegiatan bisnis ini digunakan sebagai suatu ukuran kemajuanperekonomian suatu negara, sehingga tidak jarang ditemukanbanyaknya start-up di Indonesia. Indonesia memilikikebudayaan yang melekat akibat lingkungan yang salingmemengaruhi.

Salah satunya yaitu memiliki kebiasaanmasyarakat yang suka merokok, bahkan industri hasil tembakaudi Indonesia ini juga sangat besar. Sehingga hal ini memberikankontribusi yang besar bagi perekonomian nasional. Selainpengenaan pajak bea cukainya, adanya industri hasil tembakaujuga memberikan kesempatan bagi masyarakat di Indonesia mendapatkan pekerjaan.

Industri hasil tembakau ini menjadi salah satu penyumbangpendapatan negara yang cukup besar, berasal dari pengenaanpajak bea cukai. Hal ini juga berpengaruh pada fluktuasi hargasaham pada sektor industri hasil tembakau. Suatu sahamperusahaan akan menimbulkan koreksi apabila terdapat beritamengenai rencana kebijakan tarif pajak cukai rokok.

Harga saham ini dapat dipengaruhi oleh kondisi suatu negara yang akan berdampak pada fluktuasi harga saham. Hal iniditimbulkan akibat respons masyarakat sebagai pelaku ekonomidan pemerintah sebagai penentu kebijakan dengan tujuankeseimbangan dalam perekonomian dan kemakmuran bagimasyarakat di Indonesia. Sehingga akibat adanya hal tersebutdibutuhkan respons dari pemerintah.

Cukai hasil tembakau (CHT) atau cukai rokok sendiri telahmenjadi salah satu instrumen fiskal yang mempunyai tujuanguna memper-

oleh penerimaan dan rokok akan membawa mengendalikan konsumdampak bagi berbagai sinya. Hal ini dilakukan sektor, seperti halnya meninjau banyaknya para investor. Adanya permasalahan kesehatan pengumuman mengenai yang ditimbulkan dari haltersebut menjadikan mengonsumsi rokok. kebingungan bagi invesPemberian cukai initidak tor. Mereka akanmelihat terlepas dari adanya para bagaimana reaksi seperokok usia muda di lanjutnya yang terjadi Oleh: bawah 18 tahun. akibat adanyakenaikan Shabilla Salva Argumentasi bahwa h a rg a c u k a i r o k o k .

Ezzarany kenaikan cukai berhasil Akibat dari kebijakan menekankebiasaan metersebut tentunya akan rokok muda tentu tidak menimbulkan reaksi pada pasar, dan bisa dihairaukan lagi, di samping reaksitersebut biasanya memberikan faktor lain tentunya. Kenaikan harga indikasi dengan ada nyaperubahan cukai rokok itupun bukan hanya mem- harga mengenai sekuritas saham pada pertimbangkan isu kesehatan, tetapi sektor hasiltembakau. jugamempertimbangkan perlindungan Melihat dari kasus kesahatan di buruh, petani, dan industrirokok.

Indonesia terus meningkat,disebabkan Rokok sendiri menjadi penge- oleh rokok itu sendiri sehingga perlu luaran kedua tertinggimasyarakat dilakukanpengendalian. Hal ini juga miskin di Indonesia setelah konsumsi terdampak pada orang yang tidakberas. Sehingga rokok menjadikan merokok atau perokok pasif. Upaya masyarakat menjadi miskin. Yang pemerintah dalampengendalian ini menjadi permasalahannya adalah, yaitu mengatur mengenai cukai pada apakah kebijakan untukmenaikan industritembakau. Dari faktor tersebut cukai rokok yang tinggi masih relevan diperlukan Undang-Undangmengenai untukditerapkan? Bahkan dengan cukai hasil tembakau karena pada target penerimaan pada 2022, diper- kasus inikonsumsinya sudah berlebihkirakan cukai rokok meningkat lebih an dan perlu adanya pengendalian. dari 10 persen tahundepan. Kemen- Alasan kesehatan tidak bisa menjadi terian Keuangan (Kemenkeu) sendiri alasan tunggal sebagaipenutup bahwa telahmengumumkan tarif Cukai Hasil sebenarnya negara butuh penerimaan Tembakau (CHT) atau cukairokok negara. pada tahun 2022 mendatang akan naik Harusnya pemerintah juga melihat rata-rata 12 persen. kepentingan petani, buruhtani, dan Peningkatan tarif cukai ini akan para buruh di industri tembakau. Kememicu kenaikan harga rokokitu naikan cukaidengan alasan kesehatan sendiri yang akan berlaku efektif itu dianggap menjadi topeng ataukemulai 1 Januari 2022. Peningkatan dok dari kepentingan yang ingin tarif cukai rokok pada tahun 2022 ini simplifikasi tarif yang bisamembunuh sedikit lebihrendah jika dibandingkan produsen rokok kecil dan menengah dengan tahun 2021 yang rata-rata dankepentingan agenda anti tembakau mencapai 12,5 persen. global dalam melakukaninfiltrasi keKebijakan yang diterapkan peme- bijakan tarif cukai. rintah untuk menaikkanharga cukai Naiknya tarif bea cukai pada sektor

industri hasil tembakauini menjadikan adanya dampak pada sektor itu pula, sepertipenurunan penjualan dan pada perusahaan yang kurang mampubersaing bisa menjadi tutup dan akan berkurangnya pada jumlahpabrik hasil tembakau. Hal ini terjadi dikarenakan tidak semuaperusahaan mampu bersaing antar perusahaan yang sama-samaberupaya melakukan manajemen atas risiko yang ada.

Akibatdari hal tersebut kemampuan finansial yang kurang dandibarengi dengan naiknya tarif pajak membuat perusahaan yang tidak mampu bersaing harus tutup.

Kenaikan harga cukai ini tentunya akan menaikkan hargarokok pula.

Mengingat mayoritas masyarakat Indonesia memiliki kebiasaan merokok dan apabila tidak dibarengi dengankemampuan finansialnya, maka akan memicu masyarakatberalih memilih ke merek rokok yang belum terdaftar atauilegal. Hal ini dapat terjadi akibat respons dari kebijakantersebut yang mana tarif cukai ini hanya akan berlaku padaperusahaan hasil tembakau yang sudah legal saja, yang menjadikan pada rokok ilegal tersebut dinilai tidak ada kenaikanharga pada produk tersebut.

Dalam kata lain, semakin tinggiharga rokok, semakin besar pula potensi terjadinya produksirokok ilegal. Sehingga apabila hal ini terjadi, maka akan adapenurunan pada permintaan rokok yang legal atau terkena cukai, dan produksi perusahaan juga menurun yang selanjutnya akanada reaksi fluktuasi harga saham pada perusahaan sektor iniyang akan berpengaruh sebagai akibat dari reaksi pasar karenaadanya penetapan kebijakan mengenai bea cukai.

Mahasiswa Ilmu Komunikasi UMM

PEMIMPIN UMUM: Nawang Esthi Lestari PEMIMPIN REDAKSI/ PENANGGUNG JAWAB: Wahyu Kuncoro SN WAKIL PEMIMPIN REDAKSI : Wawan Triyanto REDAKTUR PELAKSANA: Gatot Suryo Widodo KOORDINATOR LIPUTAN : Bambang WN REDAKTUR: Choirul Anam, Anangsyah Isfianto, Sufendi Dimyati, Andre Endrayana Sasmita, Helmi Supriyatno, Zainal Ibad Reporter : M. Ali, Rachmat Caesar BSW, Zainal Ibad, Adit Hananta Utama, Abed Nego, Gegeh Bagus Setiadi, Diana Rahmatus Sholichah, Achmad Tauriq Imani Fotografer: Trie Diana Indahwati, Oki Abdul Sholeh Malang: M. Taufiq, Kabupaten Malang : Cahyono Nor Rochmah, Kota Batu: Anas Bachtiar, Kediri: Ervan Kholis, Pasuruan : Hilmi Husein, Pamekasan: Syamsuddin, Lumajang: Dwi Wismo Wardono, Probolinggo: Wiwit Agus Pribadi Jember: Effendi, Sampang: Nur Cholis, Sumenep: Agus Irianto, Samsul Arifin, Bondowoso: Ihsan Khalil, Situbondo: Sawawi, Tulungagung: Hadi Sucipto, Wiwieko Dh, Ponorogo: Yanuar Lamongan: Suprayitno, Jombang: Romadlon, Fathoni, Arif Yulianto Mojokerto: Hasan Amin, Sidoarjo: Ali Kusyanto, Hadi Sujitno, Achmad Suprayogi Gresik: Kerin Ikanto, Rokim, Tuban: Khoirul Huda Madiun: Sudarno, Blitar: Hartono, Nganjuk: Ristika, Bojonegoro: Achmad Basir, Trenggalek: Wahyu Asmoro, Jakarta: Tjitjik Rahayu.

Direktur Utama: Nawang Esthi Lestari, Direktur Umum: Wahyu Kuncoro SN, Direktur Keuangan Mira Damayanti Komisaris Utama: Sugeng Praptoyo, Komisaris: Bambang WN, Hasan Amin, Suprayitno, Malang: Gatot Soekardi, Ratna Nirmala, Lumajang: Didit Nur Jadit, Bondowoso: Hasto Pramudyo, Manager Produksi, Sirkulasi dan Periklanan: Sri Eddy Haryanto, Manajer Keuangan: Anangsyah Isfianto, Administrasi Keuangan: Etti Sri Kustini, Sri Poernomo, Sekretaris Perusahaan: Rani Cholyvianti, Sirkulasi: Titiek Yuliati (Koordinator), Utomo Pagon, Distribusi: Tatok Arly (Koordinator), Suparto, Mulyadi, Pracetak:Ali Sulkan (Koordinator), Danu Setiawan, Trisno purnomo, Onny Agung S, Oki Abdul Sholeh, Rendy Agung. Sekuriti: Saiful Hidayat, Akhmad Mukhdor Daniyal, Ucha Torindiansyah Alamat Kantor Pusat/Iklan/Redaksi: Jalan Indragiri 73 Surabaya, Telp : 031- 561-5454, Fax : 031-561-9009, Email Iklan: bhirawa_indragiri@yahoo.com, Email Redaksi: harian_bhirawa@yahoo.com Sirkulasi: Jalan Pengenal 5, Surabaya (60174), Telp : 031- 547-0650 (3 lines), Fax : 031-534-3359, Email Sirkulasi: bhirawasirkulasi@yahoo.com Bhirawa Online : http://www.harianbhirawa.co.id Bank: Bank Mandiri (BBD Jembatan Merah) Surabaya, No. Rek:140.0080000053, Percetakan: PT Media Nusantara Press, Kawasan Industri SIER, Jl. Rungkut Industri III No.49, Surabaya SIUPP: Nomor 159/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1986, 22 April 1986.

Tarif Iklan: Iklan Baris Rp. 7.500/baris (maksimal 5 baris), Iklan Tender/Lelang Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display warna (FC) Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display hitam putih (BW) Rp.7.500/mm kolom. Harga belum termasuk PPn 10%.

Senin Wage, 3 Januari 2022

PELAYANAN PUBLIK

Halaman 5

Tingkatkan Pelayanan

Tarif Rapid Test Antigen di Stasiun Rp35 Ribu Surabaya, Bhirawa Per 1 Januari 2022, PT Kereta Api Indonesia (Persero) telah menerapkan tarif baru untuk layanan Rapid Test Antigen di Stasiun dari sebelumnya Rp45 ribu menjadi Rp35 ribu dan berlaku di 11 stasiun wilayah Daop 8 Surabaya yang melayani pemeriksaan Rapid Test Antigen.

“Penyesuaian tarif Rapid Test Antigen tersebut merupakan salah satu bentuk peningkatan pelayanan KAI kepada pelanggan di masa libur Tahun Baru 2022 ini,” terang Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, Minggu (2/1).

Luqman menambahkan KAI terus mengingatkan kepada pelanggan untuk terus melengkapi persyaratan naik KA di masa Nataru, salah satunya adalah Rapid Test Antigen bagi pelanggan diatas 12 tahun. Pada periode 17 sampai dengan 29 Desember 2021, KAI telah menolak 2.709 pelanggan karena belum melengkapi persyaratan dengan rincian 1.143 tidak PCR bagi yang berusia di bawah 12 tahun, 1.128 tidak Rapid Test Antigen, 405 tidak vaksin dosis kesatu atau kedua, dan 33 pelanggan kondisi tubuh kurang sehat.

“Dengan semakin terjangkaunya harga tersebut, diharapkan calon pelanggan dapat memanfaatkan layanan tersebut dalam melengkapi persyaratan sesuai protokol kesehatan yang berlaku,” ujar Luqman.

Hadirnya layanan Rapid Test Antigen di stasiun merupakan hasil Sinergi BUMN antara KAI dengan Rajawali Nusantara Indonesia melalui anak usahanya yaitu Rajawali Nusindo, Indofarma melalui anak usahanya yaitu farmalab, serta pihak-pihak lainnya.

Terdapat 11 stasiun yang melay-

Tingkatkan pelayanan, KAI sesuaikan tarif Rapid Test Antigen.

ani pemeriksaan Rapid Tes Antigen yaitu Stasiun Surabaya Pasarturi, Surabaya Gubeng, Malang, Wlingi, Lamongan, Sidoarjo, Mojokerto, Bojonegoro, Wonokromo, Kepanjen dan Babat. Layanan tes Rapid Test Antigen di stasiun ini merupakan wujud Sinergi BUMN antara KAI dengan Rajawali Nusantara Indonesia melalui anak usahanya yaitu Rajawali Nusindo serta Indofarma melalui anak usahanya yaitu Farmalab Indo utama, serta pihakpihak lainnya.

Sementara itu, menjelang Libur Tahun Baru pada periode 30 Desember 2021 sampai dengan 2 Januari 2022, KAI telah menjual 39.451 tiket KA Jarak Jauh. Jumlah tersebut masih dapat terus bergerak dikarenakan penjualan tiket masih berlangsung hingga saat ini.

Mulai tanggal 17-30 Desember 2021, Daop 8 mengakomodir 300.888 pelanggan, dengan rincian 223.468 pelanggan KA Lokal, dan 77.420 pelanggan KA Jarak jauh.

“Rata-rata 21.492 pelanggan perhari, yang didominasi oleh pelanggan KA Lokal sebanyak 15.962 pelanggan dan KA Jarakjauh sekitar 5.530 pelanggan,” katanya. Adapun tujuan yang menjadi favorit masyarakat pada periode libur tahun baru tersebut adalah Jakarta, Bandung, Yogyakarta, dan arah Banyuwangi.[riq.ca]

Dari Konferensi Pers Polres Situbondo Tahun 2021

LINTAS PELAYANAN

Pemkab Kembali Perbaiki Jalan Pendukung Jalur Lingkar Selatan Pemkab Malang, Bhirawa Memasuki Tahun Baru 2022, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang melalui Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga (DPUBM) akan kembali memperbaiki jalan penunjang Jalur Lingkar Selatan (JLS). Karena jalan tersebut merupakan sebagai jalan koneksi jalan menuju JLS, yang menghubungkan antar kecamatan di wilayah Malang Selatan.

Sekretaris DPUBM Kabupaten Malang Suwignyo, Minggu (2/ 2), kepada wartawan mengatakan, perbaikan jalan koneksi ke JLS mulai kita dikerjakan, dan akan menghubungkan Kecamatan Bantur dan Kecamatan Donomulyo. Sedangkan perbaikan jalan dimulai dari jalan raya di wilayah Kecamatan Pagak menuju Kecamatan Donomulyo. “Namun, perbaikan jalan untuk sementara hanya melakukan penambalan jalan yang berlubang,” terangnya.

Menurutnya, dengan adanya perbaikan jalan tersebut, maka berdampak pada kemacetan kendaraan, sehingga aktifitas kendaraan bermotor sedikit terhambat, karena di jalan raya ketiga kecamatan itu kita lakukan perbaikan, yakni kita lakukan penambalan jalan berlubang. [cyn.ca]

ASN Sidoarjo Dapat 100 Ribu Hingga Delapan Juta Sidoarjo, Bhirawa ASN Pemkab Sidoarjo yang nanti akan memasuki purna tugas pada Bulan Pebruari, Maret dan April 2022 mendatang, akan menerima hasil dari program Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera ) oleh BP Tapera. Menurut catatan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sidoarjo, dalam tiga bulan tersebut ada sebanyak 194 orang ASN yang akan purna tugas. Mereka ada yang mendapat Tapera mulai dari Rp. 100.000 hingga Rp.8 juta.

“Mereka telah kita kumpulkan untuk input data ke web BP Tapera. Agar hasil Tapera bisa ditransfer ke rekening mereka,” jelas Plt Kabid Pembinaan dan Kesejahteraan pegawai BKD Sidoarjo, Diana Ambarukmi, Minggu (2/1) kemarin.

Karena kegiatan input data tersebut penting, maka bagi ASN yang sempat tidak hadir ke BKD saat input data ini, bisa menyusul ke BKD Sidoarjo. Mereka akan didampingi petugas BKD saat registrasi input data ke web Tapera tersebut. “Kalau mereka tidak input data, maka pihak BP Tapera akan kesulitan untuk memberikan hasil Tapera. Sebab tidak ada nomor rekening ASN yang bersangkutan,” kata Diana. [kus.ca]

Ralat Terjadi kesalahan pada teks foto berita yang judulnya Akhir Tahun 2021 Bea Cukai Madiun Membukukan Penerimaan Rp 638,8 Miliar yaitu Suasana di Stasiun Kereta Api Jombang, Rabu (29/12). Yang benar pada teks foto tersebut Kepala Kantor KPPBC TMP C Madiun, Iwan Hermawan diwakili Kasi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan, Sri Hananto Bawono dan Kasi Penindakan dan Penyidikan KPPBC TMP C Madiun, Susetya, saat menunjukan barang bukti, pada konferensi pers Kamis (30/12).

Target Kasus Korupsi Terpenuhi, Kasus Curanmor Mendominasi Situbondo, Bhirawa Polres Situbondo menggelar konferensi pers untuk hasil pengungkapan kasus kriminal dan kasus tipikor selama tahun 2021, Jum’at (31/12). Kegiatan konferensi pers bertempat di ruang lobi Mapolres Situbondo dengan dipimpin Wakapolres Kompol Pujiarto.

Ikut mendampingi diantaranya Kasat Reskrim AKP Dhedi Ardi Putra, Kasat Resnarkoba AKP Sugiarto, Kasat Samapta AKP Sugeng Winarno, Kasat Paolairud AKP Hari Pamuji, Kasi Humas Iptu Achmad Soetrisno bersama KBO Reskrim Iptu Tobron.

Menurut Wakapolres Pujiarto, untuk target penanganan kasus korupsi selama rentang tahun 2021 sudah terpenuhi. Sedangkan untuk kasus kriminalitas selama periode tahun 2021 jumlah tindak pidana yang terjadi sebanyak 421 kasus.

Sedangkan kasus yang terjadi tahun 2020 sebanyak 459 kasus. “Sehingga jika diprosentasi terjadi penurunan sebesar 9%. Sedangkan untuk penyelesaian untuk tahun 2021 sebanyak 311 kasus dan penyelesaian tahun 2020 sebanyak 287 kasus. Ini mengalami kenaikan sebesar 8 pers-

en. Kasus curanmor cukup mendominasi,” kupas Pujiarto.

Masih kata Pujiarto, untuk kasus narkoba selama tahun 2021 Polres berhasil menangani 31 kasus dengan perincian sabu-sabu 28 kasus dan obat daftar G sebanyak 3 kasus. Jika ditotal semua kasus tersebut sudah berhasil diselesaikan prosesnya.

Untuk pelanggaran lalu lintas mengalami penurunan yakni tahun 2020 sebanyak 6.632 kasus dan tahun 2021 sebanyak 2.510 kasus. “Ini menurun sekitar 62 persen. Pemicunya karena masa pandemi Covid-19 sehingga aktifitas masyarakat menurun dan kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas kian meningkat,” ujar Pujiarto.

Mantan Kasat Intel Polres Situbondo itu memaparkan, khusus situasi kamtibmas di wilayah hukum Polres Situbondo secara umum berjalan kondusif. Untuk itu, pinta Pujiarto, ia menghimbau kepada masyarakat agar terus memberikan dukungan atau ikut berperan aktif agar segera memberi informasikan kepada Polisi jika terjadi gangguan kamtibmas. “Silahkan semua warga Situbondo jika mengalami ganguan kriminal untuk menghubungi nomor 110. Nanti poli-

sawawi/bhirawa

Wakapolres Situbondo Kompol Pujiarto saat memimpin konferensi pers kejadian kriminal, laporan tipikor dan kasus lain selama rentang tahun 2021, Jumat (31/12).

si akan secepatnya menurunkan bantuan,” jelas Pujiarto.

Lebih lanjut Pujiarto menyampaikan jajaran Polres Situbondo siap memberikan pengamanan momen pergantian tahun baru dengan menyiapkan pengamanan bersama tim gabungan dengan Pemda Situbondo dan Kodim 0823 serta elemen yang

lain untuk melakukan penutupan alun-alun Situbondo. “Saya mengimbau seluruh masyarakat Situbondo hendaknya dalam merayakan malam pergantian tahun baru dilakukan dirumah saja. Tidak perlu beraktifitas diluar rumah yang bisa menimbulkan kerumunan,” pungkas Wakapolres Pujiarto. [awi.ca]

PT Paiton Energy-PT POMI Raih Penghargaan Probolinggo, Bhirawa PT PJB UP Paiton kembali mendapatkan Peringkat Emas penghargaan Anugerah Lingkungan Program Kinerja Penilaian Peringkat Perusahaan Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (PROPER) Tahun 2021. Anugerah PROPER 2021 Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Penghargaan bergengsi tersebut diserahkan langsung oleh Wakil Presiden RI KH. Ma’ruf Amin didampingi Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya.

Berdasarkan evaluasi Tim Teknis dan pertimbangan Dewan Pertimbangan PROPER, ditetapkan peraih

peringkat EMAS sebanyak 47 perusahaan. Sedangkan untuk PT PJB UP Paiton sendiri, penghargaan tertinggi PROPER Emas kali ini adalah yang keempat kalinya setelah sebelumnya mendapatkan penghargaan serupa pada tahun 2017-2019.

“Penghargaan ini menunjukkan UP Paiton sebagai perusahaan yang secara konsisten telah melaksanakan proses bisnis yang berkelanjutan, beretika lingkungan dan bertanggung jawab terhadap masyarakat. Serta melakukan berbagai inovasi di berbagai bidang untuk mendukung capain tersebut,” kata General Manager UP Paiton Agus Prastyo Utomo, Minggu (2/1).

Agus Prasetyo mengemukakan, meskipun perusahaan telah beroperasi lebih dari 28 tahun, namun komitmen untuk terus bermanfaat bagi masyarakat sekitar dan turut berperan dalam peningkatan kesejahteraan tetap menjadi visi misi utama.

Kolaborasi dan sinergi secara berkelanjutan merupakan kunci keberhasilan dalam menjalankan bisnis yang bertanggungjawab kepada lingkungan. Mulai dari efisiensi energi, efisiensi pemakaian air, penurunan emisi yang dihasilkan, pemanfaatan limbah B3 dan Non-B3 hingga menjaga keanekaragaman hayati di sekitar PLTU Paiton.

Oleh karenanya lanjut Agus, untuk mendukung hal ini juga diperlukan sinergi bersama masyarakat dan kolaborasi antar pihak, terutama dalam bidang pengelolaan lingkungan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).

“Program Kampung Sentra Energi Terbarukan untuk Masyarakat (Kampung Setrum) di Desa Andungbiru Kecamatan Tiris adalah satu contoh spirit dalam peningkatan taraf hidup masyarakat dan responsif terhadap bencana. Melalui komoditas kopi lokal, kami berinovasi bersama dan bangkit di tengah pandemi Covid-19 yang belum usai hingga hari ini,” ungkapnya. [wap.ca]

BPJS Kesehatan Imbau Warga Masyarakat Kabupaten Sidoarjo Cek Kepesertaan Kepala BPJS Kesehatan Cabang Sidoarjo Yessy Novita mengimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Sidoarjo, khususnya yang mendapatkan bantuan iuran jaminan kesehatan dari Pemerintah Kabupaten Sidoarjo untuk memeriksa kembali statusnya.

ahmad suprayogi/Bhirawa

Warga sedang menunjukkan kartu kepesertaannya.

Cek status kepesertaannya menggunakan Aplikasi Mobile JKN atau mengakses BPJS Kesehatan Care Center 165. “Jika mendapati status kepesertaannya masih aktif per 01 Januari 2022, peserta dapat tetap menggunakan haknya sebagai Peserta JKN-KIS untuk mendapatkan jaminan pelayanan kesehatan seperti biasa,” ungkap Yessy Novita dalam siaran pers, (1/1) siang.

Berdasarkan perjanjian kerja sama yang ditandatangani oleh Pemerintah Kabupaten Sidoarjo dengan BPJS Kesehatan Cabang Sidoarjo pada tanggal 31 Desember 2021, akan dilakukan pembaruan data

penerima bantuan iuran kepesertaan JKN-KIS dari Pemerintah Kabupaten Sidoarjo. Pembaruan ini dapat berimbas pada penonaktifan status kepesertaan Peserta segmen PBPU PB Pemda yang iurannya dibayarkan oleh Pemerintah Kabupaten Sidoarjo. “Jika peserta mendapati ternyata per 01 Januari 2021 status kepesertaan PBI APBD Jaminan Kesehatannya telah non aktif, terdapat beberapa cara yang dapat ditempuh,” terang Yessy.

Pertama, mendaftar menjadi peserta yang membayar iurannya sendiri atau lazim disebut sebagai Peserta PBPU Mandiri. Peserta dapat mela-

kukan pendaftaran ulang atau reaktivasi melalui Care Center BPJS Kesehatan 165, Aplikasi Mobile JKN atau melalui layanan Administrasi Melalui WhatsApp (PANDAWA) BPJS Kesehatan Cabang Sidoarjo di nomor 085806227043.

“Namun jika peserta merasa tidak mampu untuk membayarkan iurannya secara mandiri, dapat mengajukan untuk dimasukkan kembali sebagai Peserta Penerima Bantuan Iuran ke kantor Dinas Sosial Kabupaten Sidoajo untuk kemudian didaftarkan kembali kepada kami,” tambah Yessy.

Bagi peserta yang mengaktifkan kembali kepesertaannya sebelum jangka waktu 30 hari setelah dilakukan penonaktifan, status kepesertaannya dapat langsung aktif kembali. Namun jika telah melewati 30 hari, untuk Peserta PBPU

Mandiri akan dikenakan masa tunggu 14 hari sedangkan untuk peserta yang ingin kembali menjadi Peserta yang iurannya dibayarkan oleh Pemerintah Daerah akan dikenakan masa tunggu 1 bulan sejak didaftarkan oleh Pemerintah Daerah.

“Pada intinya saya berharap jangan sampai masyarakat Kabupaten Sidoarjo terutama Peserta yang iurannya dibayarkan oleh Pemerintah Kabupaten Sidoarjo terhambat ketika akan mendapatkan pelayanan kesehatan. Jika masyarakat Sidoarjo membutuhkan informasi lebih lanjut dapat datang ke Kantor BPJS Kesehatan Cabang Sidoarjo atau menghubungi layanan PANDAWA Kabupaten Sidoarjo. Komitmen kami adalah memberikan layanan terbaik kepada peserta dan masyarakat,” tutup Yessy.[ach,ca]

Bhir

PENDIDIKAN, KEBUDA

Halaman 6

Senin Wage, 3

Mendikbud Wajibkan PTM T 100 Persen dalam SKB Empat Ment Sekolah Perkuat Satgas Covid-19 dan Terapkan Dua Sesi Surabaya, Bhirawa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) wajibkan satuan pendidikan untuk menggelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM). Kebijakan ini berlaku bagi daerah yang berada di level 1, 2 dan 3 wilayah PPKM. Dalam penyesuaian SKB Empat Menteri terbaru tentang pembelajaran di situasi pandemi Covid 19 Nomor 05/KB/2021, Nomor 1347 tahun 2021, HK.01.08/Menkes/ 6678/2021 dan 443-5847 tahun 2021, pemerintah daerah bahkan tak boleh melarang PTM bagi sekolah yang memenuhi kriteria.

Serta tidak boleh menambah kriteria yang lebih berat.

Sementara itu, terkait aturan kapasitas peserta didik, hal itu mengacu pada cakupan vaksinasi dosis kedua. Jika Pendidik dan Tenaga

Kependidikan (PTK) belum divaksin, maka pembelajaran disarankan daring. Sebaliknya, jika cakupan vaksin sudah 100 persen maka diwajibkan PTM. Terkait hal itu, PTM terbatas telah disiapkan SMKN 12 Surabaya.

Ada dua shift yang akan disiapkan untuk 1.400 siswa kelas X dan XII selama pembelajaran 100% PTM terbatas. Sementara untuk kelas 11 tengah menjalani Praktek Kerja Industri (Prakerin).

Disebutkan Kepala SMKN 12 Surabaya, Biwara Sakti Praciha-

BANGKU POJOK

Disdik Kabupaten Bojonegoro menggelar deklarasi Zona Integritas menuju WBK.

Dinas Pendidikan Bojonegoro Deklarasi Zona Integritas Bojonegoro, Bhirawa Wujud keseriusan Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bojonegoro menggelar deklarasi Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) untuk mewujudkan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), Jumat (31/ 12) lalu di aula Dinas Pendidikan setempat. Ada empat poin penting dalam ZI. Plt Kepala Dinas Pendidikan Bojonegoro, Nur Sujito, menyarankan agar deklarasi komitmen untuk dibuatkan satu tempat khusus yang mudah dilihat. Mulai 2021 Disdik telah mencanangkan ZI menuju WBK/WBBM. Tak kalah penting, dalam ZI ada beberapa hal penting mengenai birokrasi. Salah satunya yaitu kelengkapan administrasi. Di antaranya, terkait SOP. "Khusus administrasi, saran saya untuk menunjuk satu hingga dua atau tiga orang yang dikhususkan untuk melengkapi administrasinya,'' ujarnya.

Menurut Nur, dua instansi pemerintah yang telah lolos ZI di 2021, yaitu RSUD dr R Sosodoro Djatikoesoemo dan Dinas Perhubungan. Dalam penyusunan administrasi, RSUD lebih unggul. Sementara Dishub unggul dalam cara penyampaian saat mempertahankan penilaian.

"Jadi, siapapun yang ditunjuk untuk mewakili agar melihat dari keduanya. ZI pada intinya memastikan kami bekerja sesuai Tupoksi dan administrasi, lalu dievaluasi. Evaluasi dituangkan dalam berita acara yang kemudian ada penyempurnaan.

Intinya ada pada empat poin itu,'' tandasnya.

Mulai dari perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan hasil evaluasi ada perbaikan. Nur juga turut menyampaikan rasa terima kasih pada seluruh civitas Dinas Pendidikan Kabupaten Bojonegoro. Diharapkan apa yang diupayakan di 2021 sekaligus tutup tahun ini bermanfaat dan membawa berkah untuk diri sendiri maupun orang banyak.

"Untuk 2022 semoga kita menjadi lebih baik karena semua manusia itu merugi kecuali orang - orang yang lebih baik dari pada sebelumnya. Semoga kami termasuk orang - orang yang beruntung agar lebih baik dari 2021,'' imbuhnya. [bas.fen]

ra kapasitas pada shift pertama pembelajaran akan dimulai jam 07.00-10.00 WIB, masing - masing kelas akan diisi 50% siswa dari jumlah keseluruhan. Masuk shift kedua pembelajaran akan dimulai 10.30 hingga 15.00 dengan kapasitas yang sama.

"Kita mulai pembelajaran normal tanggal 10 Januari. Jadi mulai kita masukkan semua siswa di tanggal itu dengan dua shift. Kalau satu semester kemarin siswa masuk 50% dengan dua shift,'' ujar Praci sapaan akrabnya.

Lebih lanjut, Praci menyebut PTM terbatas akan difokuskan pada kolaborasi seluruh Mapel. Ia menjelaskan sebagai SMK Pusat Keunggulan (PK) model pembelajaran dilakukan secara kolaboratif.

Misalnya dalam pembelajaran sketsa atau ilustrasi, jika digabungkan IPA/IPS, siswa akan menggambar bentuk flora yang diobservasi.

"Atau kegiatan terkait kerjasama sosial, seperti siswa diajak ke Pasar Krempeng siswa akan membuat situasi pasar, atau di perempatan ini siswa akan membuat ilustrasi lalu lintas Kota Surabaya. Jadi pembelajarannya tidak melulu di dalam sekolah. Ini Mapelnya berkolaborasi dengan yang lain,'' urainya.

Model pembelajaran ini, lanjut Praci, untuk mengatasi mengatasi jumlah jam yang berkurang. Tak hanya itu, model pembelajaran juga membentuk siswa dan guru untuk berkolaborasi dalam kelompok. Sehingga terbangun penguatan karakter, kerjasama, dan inter-

aksi yang lebih baik.

Dalam pelaksanaan ini, Praci juga memperkuat Satgas Covid 19 sebagai langkah antisipasi adanya Virus Covid 19 Omicron. Ia mengatakan jika pihaknya akan terus melakukan koordinasi dari petugas UKS, waka kesiswaan dan puskesmas terdekat.

Sementara untuk Protokol Kesehatan (Prokes) dasar akan dilakukan cek suhu, penggunaan masker dan penyediaan wastafel untuk mencuci tangan. Walaupun 100% PTM tapi bisa disituasikan menjadi 50% karena kita menggunakan dua shift jadi antar siswa juga bisa jaga jarak,'' tambahnya.

Terkait vaksinasi, Praci juga mengatakan baik siswa maupun PTK telah melakukan vaksin dosis 2 100%. Sehingga secara Prokes pelaksanaan PTM terbatas sekolahnya telah memenuhi syarat dalam SKB

Empat menteri.

Berbeda dengan SMKN 12 Surabaya, bentuk kesiapan SMAN 15 Surabaya berupa ujicoba PTM terbatas 100% yang akan mulai dilaksanakan hari ini (3/1). Pelaksanaan ujicoba ini sembari menunggu SE Gubenur tentang pelaksanaan PTM di selama masa pandemi Covid 19.

Dijelaskan Kepala SMAN 15 Surabaya, Johanes Mardijono, pelaksanaan PTM 100% sebenarnya sudah dijalankan di semester ganjil dengan dua sesi yang masing - masing kapasitasnya 50%. Hal ini diambil sebagai solusi kendala kuota internet yang dialami sebagian siswa.

"Untuk semester genap mulai Hari Senin (3/1) kami sebenarnya menunggu SE Gubernur, tapi sambil menunggu, kami melakukan uji coba untuk PTM 100% dalam satu sesi dengan tetap memperhatikan Prokes,'' urai Jo.

Wabup Gresik Ingatkan Kader IPNU dan IPPNU Pentingnya Membaca Pemkab Gresik, Bhirawa Mengawali aktifitasnya awal tahun 2022, Wakil Bupati (Wabup) Gresik, Aminatun Habibah melantik Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Driyorejo.

Menurut Bu Min-sapaan akrab Aminatun Habibah, minta para kader IPNU dan IPPNU harus selalu meningkatkan kapasitasnya. Sebab, kader IPNU dan IPPNU masih menyandang status sebagai pelajar. Dimana pada fase itu diperlukan adanya kemauan tinggi untuk terus mengupgrade diri salah satunya sering membaca.

Bu Min menjelaskan kegiatan Masa Kesetiaan Anggota (Makesta) dan Pelantikan Pimpinan Anak Cabang Ikatan Pelajar Nadhlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nadhlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Driyorejo.

Kegiatan yang dipusatkan di Gedung MWC NU Driyorejo ini berlangsung selama dua hari (1-2/1).

"Harus selalu banyak Iqra' atau membaca. Membaca apa saja yang bisa dibaca dan bisa menambah pengetahuan, sehingga kami tidak ketinggalan dengan yang lain. Pengetahuan kami ini juga sangat penting, karena apabila tidak mempunyai pengetahuan maka kami tidak tahu apa yang akan disampaikan kepada orang lain, dan dalam konteks organisasi tanpa ada pengetahuan akan sangat sulit untuk merealisasikan program - program yang sudah disusun,'' kata Bu Min, Minggu (2/1).

Lebih lanjut, Bu Min menyinggung

bahwa budaya membaca pada pelajar di era saat ini semakin terancam dengan kehadiran Sosmed, dimana pelajar lebih betah untuk berlama-lama membaca Sosmed daripada membaca buku, belum lagi dengan maraknya game online yang kian mudah diakses dan banyak jenisnya.

Kepada peserta, Bu Min juga membagi menjelaskan, mengenai pengalamannya saat menjadi Ketua IPPNU di tahun 70 an dulu. Bagaimana usaha usaha yang dilakukan untuk terus belajar dan mengambil ilmu sebanyak banyaknya dalam kegiatan di IPPNU. Sehingga menurutnya dengan masuk kedalam IPNU dan IPPNU seperti yang dilakukan oleh peserta pelantikan hari ini merupakan suatu kesempatan untuk memperoleh ilmu dan pelajaran sebanyak mungkin.

"Kami tunjukkan kemampuan IPNU dan IPPNU di Kabupaten Gresik, khususnya yang ada di Kecamatan Driyorejo ini untuk menjadi IPNU dan IPPNU yang unggul. Dan tentunya pertahankan terus sinergitas satu sama lain, karena ini adalah kerja bersama - sama maka harus saling bantu membantu untuk menuju keberhasilan,'' tandasnya.

Sebagai informasi, kegiatan Makesta merupakan tahap kaderisasi pertama dalam organisasi Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU). Lewat kegiatan ini, diharapkan mampu mencetak kader - kader yang berkualitas dan pada gilirannya akan bisa terus menghidupkan NU di tengah masyarakat. [eri.fen]

kerin Ikanto/bhirawa

Perwakilan PT Pertamina saat menyalurkan bantuan sosial anak

Ratusan Anak Yatim Covid-19 Kota Kota Batu, Bhirawa Perhatian tetap diberikan kepada para anak yatim yang orang tuanya menjadi korban Covid 19. Sediktnya 100 anak ini mendapatkan santunan yang dikategorikan dalam biaya pendidikan. Jumat (31/ 12), santunan diberikan PT Pertamina secara simbolis kepada Wali Kota Batu, Dra Hj Dewanti Rumpoko,MSi di loby Balai Kota Batu.

"Perhatian akan tetap kita berikan pada anak- anak di Kota Batu yang orang tuanya menjadi korban Covid 19.

Dan kali ini yan diberikan merupakan biaya pendidikan,'' ujar Dewanti.

Menurut Pejabat Pemberdayaan Masyarakat Pertamina Foundation, Abdul Azis, san-

tunan berupa biaya pendidikan yang diberikan ini senilai Rp500 ribu per anak. Diharap-

kan bantuan it faatkan dengan berikan manfaa

Wabup Gresik Bu Min saat menghadiri pelantikan IPNU dan IPPNU Kecamatan Driyorejo.

GALERI PRESTASI

Kodim Mojokerto Terus Kejar Vaksin Anak Usia 6 hingga 11 Tahun Untuk memaksimalkan cakupan vaksin Covid 19 dengan sasaran anak usia 6 hingga 11 tahun, Kodim 0815/ Mojokerto hingga kini masih menggelar serbuan vaksin di wilayah Koramil jajaran.

Oleh: Hasan Amin & Sufendi Dimyati, Mojokerto

hasan amin/bhirawa

Personel Kodim Mojokerto melakukan pendampingan terhadap anak anak usia SD guna menjalani vaksinasi.

Komandan Kodim 0815/ Mojokerto, Letkol Inf Beni Asman SSos MH melalui Pgs Perwira Seksi Teritorial (Pasi Ter) Kodim 0815/Mojokerto, Kapten Inf Herman Hidayat mengungkapkan, serbuan vaksin anak dilaksanakan serentak di wilayah Koramil jajaran Kodim 0815/Mojokerto. ''Ini sebagai salah satu langkah akselerasi untuk mengejar target cakupan di wilayah Kodim 0815/Mojokerto,'' ungkapnya, Kamis (30/12).

Pelaksanaan serbuan vaksin

anak ini bekerjasama dan berkolaborasi dengan Denkesyah, DKT dan UPT Puskesmas Dinkes. Sebelumnya serbuan vaksin anak di wilayah Kodim 0815/Mojokerto dilaksanakan tanggal 19 Desember 2021 dalam rangkaian Hari Juang Kartika (Hari Infantri) dan HUT Ke-73 Kodam V/ Brawijaya dengan capaian 1.298 dosis di 14 SD/MI. Serbuan vaksin kedua tanggal 28 Desember 2021 di 69 TK/RA dan SD/MI dengan capaian 4.533 dosis, dengan rin-

cian dosis 1 sebanyak 4.510 dosis dan dosis dua 23 dosis.

Serbuan vaksin anak ini terlaksana berkat kerja sama Koramil jajaran dengan Tiga Pilar Kecamatan, PKM dan Korwil Dinas Pendidikan Kecamatan serta Tiga Pilar dan Nakes Desa,'' tegas pria kelahiran Sampang - Madura.

Hingga kini Kodim 0815/ Mojokerto melalui Koramil jajaran masih melangsungkan serbuan vaksin untuk menghabiskan vaksin TNI untuk anak sebanyak 21.728 dosis, dengan rincian untu wilayah Kabupaten Mojokerto sebanyak 19.326 dosis dan Kota Mojokerto 2.402 dosis.

Serbuan vaksin anak di wilayah Kodim 0815/Mojokerto berlangsung di wilayah Koramil Kemlagi yaitu MI Manbaul

Ulum dan TK/RA Desa Japanan dengan capaian 405 dosis.

Berikutnya di wilayah Koramil Puri, sasaran siswa/siswi SDN Sumbergirang 1 dan 2 dengan capaian 242 dosis serta wilayah Pos Ramil Mojoanyar 45 dosis. ''Secara keseluruhan capaian vaksin 692 dosis,'' jelasnya.

Sementara itu, untuk total keseluruhan hasil serbuan vaksinasi anak hingga Kamis (30/ 12) sore, untuk alokasi wilayah Kabupaten Mojokerto sudah tervaksin sebanyak 18.080 dosis atau 93,6% dari 19.326 dosis yang dialokasikan, tersisa 1.246 dosis.

Sedangkan dosis alokasi wilayah Kota Mojokerto yang berada di Rumkitban DKT, dari 2.402 dosis, sudah tervaksin 971 dosis atau 40,4%, tersisa 1.431 dosis. [*]

rawa

& OLAHRAGA Terbatas teri Terbaru

AYAAN

3 Januari 2022

Jo menjelaskan, untuk uji coba ini pihaknya hanya menggunakan satu sesi untuk efektifitas jam mengajar guru. Mengingat cakupan vaksinasi dosis 2 guru dan tenaga kependidikan sudah 100%. Pertimbangan lainnya yakni, dikhawatirkannya siswa tidak mengikuti pembelajaran Daring karena kendala kuota internet seperti yang ditemukan dalam evaluasi PTM di semester ganjil.

"Jarak itu memang akhirnya berkurang dari saat 50% (saat kami pakai dua sesi) namun kami perketat Prokes di sekolah dan terus berkoordinasi dengan pihak Puskesmas, ini juga antisipasi kami,'' terangnya.

Dalam pelaksanaan PTM sebelumnya pihaknya menggunakan dua sesi, masing - masing sesi 4 jam pelajaran dan Hari Jumat full daring.

Sedangkan dalam uji coba 100% PTM ini, satu sesi dengan maksimal enam jam pelajaran, sehingga ada

yang harus dikurangi jam tiap Mapel yang lebih dari 2 jam per minggu.

Perlu diketahui, kebijakan terbaru SKB Empat Menteri juga mengatur pembukaan kantin, kegiatan olah raga dan ekstrakulikuler dilingkungan sekolah.

Seperti diketahui, jika pada SKB Empat Menteri sebelumnya, kantin tidak boleh dibuka selama masa transisi dua bulan pertama sejak PTM terbatas. Sedangkan untuk kegiatan olah raga dan ekstrakulikuler bisa dijalankan jika tidak ada temuan Covid 19 selama dua bulan PTM terbatas.

Kebijakan ini diperbaiki pada SKB Empat Menteri terbaru di mana kantin belum diperbolehkan di buka. Serta kegiatan olah raga dan ekstrakulikuler di dalam dan di luar ruangan dilaksanakan sesuai peraturan pembelajaran di ruang kelas. [ina.fen]

Halaman 7

wiwit agus pribadi/bhirawa

Enam Sekolah di Kota Probolinggo meraih penghargaan Adiwiyata bersama Wali Kota Hadi (tengah).

Enam Sekolah di Kota Probolinggo Raih Penghargaan Adiwiyata Probolinggo, Bhirawa Sebanyak enam sekolah tingkat SD dan SMP Kota Probolinggo berhasil mendapatkan penghargaan Adiwiyata Provinsi Jawa Timur tahun 2021. Adiwiyata merupakan salah satu program Kementerian Lingkungan Hidup dalam rangka mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup. Keenam sekolah ini SMPN 9, SMPN 1, SDN Kedopok 2, MA Riyadlus Sholihin, SD Integral Hidayatullah dan MI Muhammadiyah 1.

"Alhamdulillah enam sekolah lolos dan patut mendapatkan apresiasi dengan meraih penghargaan Adiwiyata. Ini merupakan momen sekolah untuk bangkit, sekolah untuk mempertahankan. Harapannya dapat menularkan pada sekolah - sekolah lainnya untuk dapat melanjutkan lagi ke tingkat nasional dan dapat memberikan dorongan pada sekolah lainnya,'' ucap Kepala DLH, Rachmadeta Antariksa saat penyerahan piagam penghargaan, Minggu (2/1) di rumdin wali kota.

Wali Kota Habib Hadi Zainal Abidin didampingi Sekda, drg Ninik Ira Wibawati, Asekbang Setiorini Sayekti, Kepala Disdikbud M. Maskur, Kepala Kemenag Samsur dan sejumlah Tim Pembina dan Penilai Adiwiyata Kota

Probolinggo mengungkapkan rasa syukur luar biasa. Dengan memberikan penghargaan dan berpesan terus berbenah ke arah lebih baik dan ramah lingkungan.

Wali Kota meminta kepada Kepala Disdikbud untuk terus mengedukasi sekolah yang belum meraih adiwiyata. Dan berpesan kepada Tim Pembina dan Penilai Adiwiyata untuk terus melakukan monitoring dan evaluasi pada sekolah - sekolah di Kota Probolinggo.

Dengan keberhasilan itu tidak menutup kemungkinan, akan menorehkan keberhasilan pada tingkat nasional. Tidak ada istilah yang tidak mungkin, jika semua pihak bersama - sama berkolaborasi, saling menguatkan satu sama lain. Tentunya lembaga - lembaga lainnya bisa ikut serta tersupport dari Perangkat Daerah terkait,'' tuturnya optimis.

Wali kota berpesan kepada Kepala Disdikbud dan Kepala Kemenag, meskipun adanya pergantian kepala sekolah, tidak menyurutkan semangat untuk melanjutkan program - program dari kepala sekolah sebelumnya. Habib juga berharap agar Tim Pembina dan Penilai Adiwiyata membuat surat pernyataan komitmen bersama sebelum melakukan penilaian.

Sedangkan ditingkat SLTA atau sederajat, Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kota Probolinggo meraih penghargaan Adiwiyata Mandiri.

Penghargaan Adiwiyata diberikan kepada sekolah-sekolah di seluruh Indonesia yang memiliki kepedulian dan berbudaya lingkungan hidup. Hal ini diwujudkan melalui penerapan sikap ramah lingkungan hidup oleh warga sekolah.

Juga keberhasilan meningkatkan kualitas lingkungan hidup baik di lingkup sekolah maupun wilayah sekitarnya. Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Probolinggo, Rachmadeta Antariksa, Minggu (2/1) mengatakan, pihaknya terus mendorong seluruh sekolah di Kota Probolinggo dari tingkat SMP hingga SMA/MAN untuk menjadi sekolah Adiwiyata.

MAN 1 Kota Probolinggo bisa jadi contoh dalam pengelolaan lingkungan dan kebersihan di sekolah. MAN 1 berhasil meraih penghargaan Adiwiyata Mandiri. Diharapkan sekolah lainnya dapat meniru capaian MAN 1.

"Keberhasilan meraih Adiwiyata Mandiri terletak pada perilaku dan budaya seluruh civitas dalam pengelolaan lingkungan. Menjaga kebersihan lingkungan sudah jadi kebiasaan para siswa, pengajar, dan tenaga kepen-

didikan MAN 1 Kota Probolinggo. Harapannya juga bisa diterapkan lingkungan rumah. Mereka sudah berbudaya melaksanakan kebersihan, penghijauan dan pengelolaan lingkungan di sekitarnya,'' terangnya.

Menurut Deta, target ke depan sekolah di Kota Probolinggo mencapai penghargaan Asian Eco School.

Selain MAN 1 Kota Probolinggo, dipastikan juga MAN 2 dan SMPN 7 mulai bersiap mengikuti ajang ini di tahun 2022 mendatang. Tak hanya MAN 1 saja yang akan diajukan tetapi sekolah lainnya pun juga didorong. Denga optimistis bisa meraih yang terbaik.

Sementara, Kepala UPTD IPLH, Akbarul Huzaini mengatakan, keberhasilan meraih penghargaan Adiwiyata Mandiri terletak pada sejumpah faktor. Antara lain, partisipatif seluruh komponen sekolah.

Mereka terlibat dalam semua proses mulai dari perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi.

"MAN 1 sudah mampu menerapkan gerakan peduli dan berbudaya lingkungan di sekolah serta memiliki beberapa sekolah binaan dan berhasil meraih adiwiyata tingkat kota/ provinsi. Bahkan mampu memberikan efek baik bagi lingkungan di sekitarnya,'' tandas. [wap.fen]

SMPN 1 Taman Raih Juara Favorit Lomba Pantun Lawan Korupsi Sidoarjo, Bhirawa Siswa SMPN 1 Taman Sidoarjo, Mochamad Attor Firmansyah yang mengambil tema 'Generasi Milenial

Melawan Korupsi' menjadi juara favorit dalam Lomba Pantun Lawan Korupsi, yang digelar Dinas Pendidikan Sidoarjo bersama AJLK KPK

anas bahtiar/bhirawa

k yatim Covid 19 kepada Wali Kota Batu, Dra Dewanti Rumpoko.

a Batu dapat Santunan Pendidikan

tu bisa dimanbaik agar memat bagi anak ya-

tim korban Covid 19 untuk terus melanjutkan pendidikan.

Azis menjelaskan, pemberi-

an santunan ini merupakan kolaborasi dan sinergi antara Pertamina dengan Dinas Sosial Provinsi, serta Dinsos Kota Batu, bantuan ini juga dibagikan kepada anak yatim seluruh Indonesia.

"Dan untuk Jawa Timur selain untuk anak - anak Kota Batu, bantuan juga diberikan kepada anak - anak ada Kota lain diantaranya, Lumajang, Bojonegoro dan Tuban,'' jelas Aziz.

Secara keseluruhan, santunan diberikan kepada 6.400 anak-anak korban pandemi Covid-19 dengan rincian, 3 ribu anak di Jawa, 1.500 anak di Sumatera, seribu anak di Kalimantan, 600 anak di Sulawesi, dan 300 anak di Papua. [nas.fen]

ahmad suprayogi/bhirawa

Kepala Dikbud Sidoarjo menyerahkan penghargaan kepada M Attor F.

(Akademi Jurnalistik Lawan Korupsi Komisi Pemberantasan Lawan Korupsi) 2021.

Lomba yang diikuti siswa SMP sederajat ini, Attor mengirimkan tiga pantun dan telah dilantunkan dalam rekaman video, yang dikirimkan kepada panitia untuk dinilai langsung. ''Saya senang bisa menjadi juara favorit. Ini langkah awal untuk memacu saya agar lebih berprestasi yang lebih baik lagi,'' ungkapnya.

Sementara Kepala SMPN 1 Taman Sidoarjo, Achmad Luthfi mengucap Alhamdulillah. Selamat dan sukses atas prestasi yang diraih ananda M Attor Firmansyah. Diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi teman - temannya, juga bagi

peserta didik yang lainnya, dalam meraih kesuksesan dan prestasi terbaik lainnya,'' harap Achmad Luthfi, pada Jumat (31/12) siang.

Sedangkan Dikbud Sidoarjo, Dr Tirto Adi MPd menambahkan kegiatan ini dilakukan karena ada aktivis penggiat literasi yang mengikuti AJLK, dan akhir kegiatannya harus ada best practice, yakni berupa lomba ini.

"Karena subtansinya bagus, kami sangat merespons bisa dilaksanakan dengan lancar. Saya apresiasi karena respon sekolah dan antusiasnya pesertanya juga banyak sekali.

Semoga bermanfaat untuk peserta didik kita dalam berpantun,'' terang Tirto Adi. [ach.fen]

BNI Perkenalkan Susunan Tim Baru untuk Proliga 2022 Jakarta, Bhirawa PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) memperkenalkan susunan Tim Putra BNI 46 baru yang akan berlaga di Proliga 2022, sebagai dukungan terhadap bola voli nasional untuk go international.

Direktur Human Capital dan Kepatuhan BNI Bob Tyasika Ananta menyampaikan BNI merupakan perusahaan yang konsisten dan berkomitmen dalam mendukung olah raga voli di Indonesia, yang terbukti dari keikutsertaan perseroan dalam kompetisi Proliga sejak tahun 2002 sampai saat ini, serta bentuk dukungan lain untuk tim nasional bola voli.

"Tahun ini, kami berharap dengan dukungan berkesinambungan ini, Tim BNI 46 dapat terus berkembang dan meningkatkan kemampuannya, seh-

ingga cabang olahraga ini bisa semakin berkembang dan dapat melahirkan atlet-atlet juara internasional lebih banyak," kata Bob dalam keterangan resminya di Jakarta, Minggu.

Pada Kompetisi Proliga tahun 2020, Tim Jakarta BNI 46 menyelesaikan pertandingan Proliga sampai dengan penyisihan putaran kedua dengan peringkat pertama, namun harus diberhentikan karena pandemi COVID-19.

Setelah hampir dua tahun penggemar bola voli merindukan kompetisi nasional bola voli, akhirnya pada tahun 2022 ini Proliga Indonesia kembali digelar.

Bob menilai materi Tim Jakarta BNI 46 tahun ini memiliki kemampuan yang lebih baik dari susunan sebelumnya, lantaran tim saat ini

memiliki banyak darah muda yang energik dan memiliki rasa haus un-

tuk kemenangan lebih tinggi dalam mengalahkan lawan-lawannya. [ant]

Tim Putra BNI 46 baru yang akan berlaga di Proliga 2022.

10 Mahasiswa UM Surabaya Belajar Ecotourism hingga Halal Food di Taiwan Surabaya, Bhirawa Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang digagas Kemdikbudristek telah berjalan setahun terakhir. Untuk mendukung hal ini, Program International Credit Transfer (ICT) diluncurkan. Program ini diperuntukkan bagi mahasiswa di seluruh perguruan tinggi di Indonesia.

Di Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya misalnya, sebanyak 10 mahasiswa yang berhasil lolos dan berkesempatan berinteraksi sekaligus belajar ecotourism hingga halal food di Taiwan.

Ke10 mahasiswa yang lolos program ICT Asia University Taiwan yakni Sudarmi Mauboi (Prodi PG PAUD), Nurul Afifah (PG PAUD), Qanita Maulana Fitri (Prodi Bahasa Inggris), Ahmad Vawaid Sulthon (Prodi Bahasa Inggris), Anisa Dewi (Prodi Akuntansi), Danisa Nanda Pratiwi (Perbankan Syariah), Prasista Maolana (Prodi Hukum) dan

Miftakhul Jannah (Prodi Arsitektur) sementara Stefiany Agung Purwonegoro (Prodi Managemen), Dimas Sholahudin Khais (Prodi Teknik Perkapalan). lolos program Universiti Teknologi Petronas Malaysia.

Menurut Kepala Kantor Urusan Internasional dan Kerjasama (KUIK) UM Surabaya, Pramudana Ihsan menjelaskan, untuk bisa lolos program ICT mahasiswa harus melalui seleksi yang cukup ketat.

"Program ICT ini bisa diikuti mulai dari mahasiswa tingkat Sarjana (S1) dan Pascasarjana (S2) yang berkewarganegaraan Indonesia sekaligus terdaftar aktif di perguruan tinggi. Memiliki skor TOEFL minimal 450 atau IELTS minimal 5.00 atau sertifikat kemampuan bahasa inggris dan bahasa asing lainnnya yang setara,'' ujar Pram sapaan akrabnya, minggu (2/1).

Ditambahkan Pram, Program ICT ini dilakukan secara daring dan mahasiswa yang lolos diberikan biaya

secara penuh. Beruntung mahasiswa yang lolos dibiayai penuh, mulai dari biaya penunjang pendidikan, biaya hidup, biaya pendidikan berupa biaya registrasi, biaya cetak sertifikat, transkrip akademik, biaya

perpustakaan hingga pembelian buku atau akses jurnal. "Saya yakin program yang digagas Kemendikbudristek ini akan meningkatkan hard skills dan soft skills sekaligus perluasan jejaring dan kerjasama

internasional,'' terangnya.

Danisa Nanda yang mengikuti mata kuliah Transfer Credit Ecotourism, Bussinese and Social Ethics, dan Investment and Asset Priccing menyampaikan perasaan

Sebanyak 10 mahasiswa Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya berhasil lolos dan berkesempatan berinteraksi sekaligus belajar ecotourism hingga halal food di Taiwan.

senangnya, karena bisa mengikuti mata kuliah ecotourism yang dikaitkan dengan halal food.

Menurutnya pengalaman itu sangat menarik. Sebab, muslim di Taiwan termasuk minoritas. Meski begitu, negara Taiwan menjadi onjek tujuan bagi pendatang muslim untuk melaksanakan studi.

"Setelah mengikuti perkuliahan saya tahu jika negara Taiwan menyediakan lingkungan yang ramah bagi pendatang, khususnya muslim. Tak hanya itu negara ini juga konsentrasi dalam hal sektor pariwisata yang melibatkan pelaku bisnis dalam memenuhi kebutuhan wisata muslim,''ujar Danisa.

Nurul Afifah mahasiswa yang lolos program ICT juga menyampaikan rasa harunya bisa lolos program yang cukup bergengsi dan belajar di Asia University Taiwan. Bahkan ada banyak hal menarik yang dipelajari.

Salah satinya Family Centered Children's Welfare Service in Taiwan. [ina]

JATIM MEMBANGUN

Senin Wage, 1 Januari 2022

Halaman 8

Sesuaikan Permen PAN-RB , 180 ASN Pemkot Jadi Fungsional Malang, Bhirawa Menyesuaikan dengan dengan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi MENPAN-RB, Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2021 Tentang Penyetaraan Jabatan Administrasi ke Dalam Jabatan Fungsional Wali kota Malang, Drs. H. Sutiaji, akhir tahun kemarin, melantik dan mengambil sumpah Penyetaraan Jabatan Administrasi ke Jabatan Fungsional di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Malang, bertempat di Malang Islamic Center.

Ke 180 orang Pejabat Administrasi di lingkungan Pemkot Malang dilantik dan diambil sumpahnya untuk disetarakan ke Jabatan Fungsional.

Sutiaji menyampaikan bahwa

penyetaraan jabatan ini ditetapkan dengan tujuan menciptakan birokrasi yang lebih sederhana, dinamis dan profesional sebagai upaya meningkatkan efektifitas dan efisiensi pelayanan Pemkot Malang kepada publik.

“Jabatan fungsional menekankan pada keahlian dan kompetensi.

Akan semakin efektif karena masing-masing menjadi ahli di bidangnya. Sehingga mempermudah

birokrasi menjadi lebih fleksibel dan efisien,”ujar Sutiaji.

Dasar pelantikan ini tertuang dalam SK Walikota Malang Nomor 821.2/ 183/35.73.502/2021 Pengangkatan dalam Jabatan Fungsional dari Penyetaraan Jabatan Administrasi, sejalan dengan apa yang diamanatkan dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2021 Tentang Penyetaraan Jabatan Administrasi ke Dalam Jabatan Fungsional.

“Di masa reformasi birokrasi seperti sekarang, masyarakat memiliki ekspektasi yang tinggi terhadap kinerja ASN di lingkungan Pemerintah Kota Malang,” ujar Wali kota Sutiaji.

Peningkatan delapan sektor area perubahan dalam kamus reformasi birokrasi, imbuh Wali kota Sutiaji, menjadi pedoman nyata yang harus diterapkan ASN dalam mengemban tugas dan fungsinya di masa mendatang.

Karenanya, Sutiaji berharap dengan adanya pelantikan ini dapat meningkatkan kompetensi ASN dalam rangka mendorong Pemkot Malang menjadi lebih berprestasi.

Dan sebagai contoh nyata bagi pemerintah kabupaten/kota yang lain.

“Saya sangat berharap, aparaturaparatur sipil negara di lingkungan Pemerintah Kota Malang, mampu menjadi pioneer perubahan, dengan mampu mengembangkan standar kompetensi pribadi,” pungkas nya.[mut.gat]

Pengambilan Sumpah pejabat Fungsional di lingkungan Pemkot Malang.

KELANA JATIM

Nihil kasus Covid 19 di akhir, 24 Kecamatan Kab Probolinggo Zona Hijau Probolinggo, Bhirawa Bertepatan dengan akhir tahun, Kabupaten Probolinggo mendapat hadiah istimewa. Sebanyak 24 kecamatan di Kabupaten Probolinggo sudah masuk zona hijau dalam kasus Covid-19. Artinya, tidak ada lagi pasien Covid-19 yang ditangani.

Juga tidak ada kasus baru pasien Covid-19 di semua kecamatan itu. Kasus terakhir terjadi di Kecamatan Pakuniran. Dan pada Jumat itu, pasien tersebut telah sembuh. Hal ini diungkapkan Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Probolinggo dr Dewi Vironika, Minggu (2/1).

“Ini mungkin hadiah akhir tahun (seluruh wilayah hijau). Semua pasien yang dirawat sudah sembuh. Dan tidak ada penambahan kasus baru. Sehingga semua kecamatan sudah hijau. Hadiah akhir tahun ini juga level PPKM sudah level 1,” katanya.

Selain 24 kecamatan masuk zona hijau, pada akhir tahun ini vaksinasi lansia juga sudah melebihi target. “Vaksinasi lansia sudah mencapai 64,6 persen. Untuk vaksinasi umum 75,17 persen. Semuanya pada dosis pertama,” lanjutnya.

Meski begitu, pandemi bisa saja terjadi lagi setelah libur tahun baru ini. Karena itu, pihaknya memperluas pencegahan penyebaran Covid-19 setelah tahun baru. “Selama libur tahun baru ini tetap kami upayakan untuk menjaga protokol kesehatan. Sebab, bisa saja terjadi pandemi lagi setelah libur tahun baru,” ujarnya.

Salah satu upaya yang dilakukan yaitu, memperkuat para nakes di pos pantau atau pos pangamanan tahun baru. Juga memperkuat PPKM di tingkat desa saat libur tahun baru ini.

“Jangan sampai libur tahun baru ini penyebab naiknya kasus.

Jangan berpikir dengan tidak adanya kasus, penularan juga tidak ada. Kami berharap mobilitas juga dikurangi saat libur Nataru agar bisa mencegah terjadinya lonjakan,” katanya.

Sebuah kado terindah tutup tahun 2021 diperoleh oleh Kabupaten Probolinggo karena berhasil nihil kasus terkonfirmasi positif Covid-19. Hal ini menyusul sembuhnya kasus Covid19 asal Kecamatan Pakuniran. Sejak pertengahan Maret 2020 lalu, total kasus Covid-19 di Kabupaten Probolinggo mencapai 7223 kasus dengan keterangan 6.727 kasus sembuh dan 496 kasus meninggal dunia.

“Alhamdulillah, hari ini di Kabupaten Probolinggo sudah tidak ada kasus terkonfirmasi positif Covid-19. Semoga ini bisa terus dipertahankan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan,” lanjut dr. Dewi Vironica.

Sementara Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo) Kabupaten Probolinggo Yulius Christian mengatakan nihilnya kasus terkonfirmasi positif Covid-19 yang dirawat di Kabupaten Probolinggo merupakan sebuah hadiah terindah pada tutup tahun 2021.[wap.gat]

Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam saat memberikan pengarahan kepada pejabat fungsional.

Bupati Minta pejabat Fungsional Tak Sombong dengan Jabatan Pemkab Pamekasan, Bhirawa Di hadapan 200 pejabat fungsional, Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam berpesan agar jabatan yang diembannya tidak membuat sombong dan membutakan hati. Karena tidak ada yang bisa dibanggakan dari jabatan tersebut, hanya kerja keras, tanggung jawab dan profesionalitas yang bisa membuat pejabat terhormat.

“Jabatan bagi sebagian orang segala-galanya, bahwa yang membuat terhormat itu jabatan. Bagi saya, tidak karena jabatan orang itu bisa menjadi mulia dan terhormat, tetapi karena konsistensi dalam memberikan kebaikan, serta konsistensi dalam memberikan manfaat dimana pun berada,” jelasnya.

Pelantikan yang dihadiri Sekretaris Daerah, Totok Hartono, dan para asisten tersebut dilaksanakan secara tatap muka dan virtual. Sementara 20 pejabat fungsional yang dilantik secara tatap muka dilaksanakan di Peringgitan Dalam Mandhapa Aghung Ronggosukowati, Pamekasan - Madura, Jawa Timur.

Dia mengungkapkan, pejabat yang tidak konsisten memberikan kebaikan akan membuat staf atau orang di sekitarnya gelisah. Dengan demikian, pejabat yang dilantik mampu menebarkan aura positif di tempat tugas barunya dengan kerja yang inovatif, kreatif, dan cepat.

“Prinsipnya ada tiga, ikuti aturan sesuai dengan tugas dan fungsi kita mas-

ing-masing, spirit memuliakan orang lain dan bahagiakan orang lain. Mumpung kita punya kesempatan menebar kebaikan lewat jabatan kita, ayo kita tebar kebaikan itu,” tandasnya.

Menebar kebaikan itu, lanjut dia, salah satunya dengan mempermudah layanan kepada masyarakat, mempercepat layanan dan tidak memperlambat sesuai dengan tugasnya masing-masing.

Bupati menyampaikan selamat dan sukses atas jabatan baru yang ditempati. Lebih penting lagi adalah mengevaluasi capaian kinerja pada tahun 2021 sebagai spirit kerja yang lebih ekstra di tahun 2022.

“Kebaikan apa yang belum maksimal di tahun 2021 dan perlu kita tingkatkan di tahun 2022. Jika kita merasa status

naik, karena jabatan naik, tunjangan naik, maka itu yang kita dapatkan. Fungsi dan tugas yang sebenarnya tidak bisa maksimal,” ungkapnya.

Dia berharap, aparatur sipil negara di lingkungan Pemkab Pamekasan berkomitmen untuk memberikan kontribusi besar terhadap kemajuan bangsa dan negara lantaran negara telah membayar lunas atas segala kebutuhannya.

“Mudah-mudahan Allah memberikan pertolongan kepada kita, selamat dan sukses, selamat tahun baru 2022. Mudah-mudahan di 2022 kemaslahatan, dan kesuksesan senantiasa menyertai kita,” ucap mas Tamam, panggilan akrab Bupati Pamekasan. [din.gat]

Pegawai Pemkab Sidoarjo Harus Kompak Meningkatkan Indeks Persepsi Korupsi Sidoarjo, Bhirawa Semua pegawai di Pemkab Sidoarjo, baik ASN maupun non ASN, mulai pejabat sampai bawahan, harus kompak untuk meningkatkan capaian Indeks Persepsi Korupsi (IPK) terhadap Pemkab Sidoarjo pada tahun 2022. “ IPK yang sempat turun, pada tahun 2021 lalu, Pemkab Sidoarjo sempat tidak mendapatkan Dana Insentip Daerah (DID) dari Pemerintah Pusat,” terang Sekda Sidoarjo Ahamad Zaini .

Penegasan ini disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kab Sidoarjo, Drs Ahmad Zaini MM, disela-sela kegiatan sosialisasi reformasi birokrasi yang digelar Bagian Organisasi, Kamis (30/12) akhir pekan lalu, di ru-

ang rapat Delta Graha.

Menurut Zaini, dari 8 area perubahan yang masuk menjadi aspek tolak ukur capaian IPK, aspek manajemen aset diakui scornya yang paling jeblok.

Bila 7 aspek lainnya scornya sudah tercapai diatas 60%, namun aspek manajemen aset scornya masih sebesar 36%.

“Akibat IPK kita yang menurun ini, pada tahun 2021 lalu, kita sempat tidak mendapatkan dana insentip daerah,” kata Ahmad Zaini.

Padahal pada tahun-tahun sebelumnya, Pemkab Sidoarjo masih mendapatkan. Misalnya, pada tahun 2020 lalu, masih sempat mendapatkan DID sebesar Rp40 miliar.

Tahun sebelumnya sebesar 30 an miliar.

Salah satu upaya untuk bisa meningkatkan scor dari manajemen aset di Pemkab Sidoarjo tersebut, menurut Zaini, pihak eksekutip pada tahun 2021 lalu telah berusaha komunikasi dengan DPRD Sidoarjo untuk penetapan adanya Perda manajemen aset. Saat ini, menurut Zaini, tinggal menunggu proses paripurna untuk pengesahannya.

“Semoga bisa disahkan pada tahun 2022 ini,” ujar Zaini.

Lebih lanjut disampaikan Zaini, meski Perda manajemen aset masih belum dilakukan pengesahan oleh DPRD, namun pihak eksekutip pada akhir tahun 2021 lalu, kata Zaini, sudah mulai mencicil dalam pensertifikatan aset daerah. Data terakhir, dari tar-

get 1.000 bidang, sudah tercapai 2.000 bidang atau tercapai 200%.

Upaya lain yang bisa untuk meningkatkan capaian IPK di Kab Sidoarjo menurut Zaini adalah, semua OPD di Pemkab Sidoarjo harus komitmen dalam melaksanakan program zona integritas (ZI) wilayah bebas korupsi (WBK) maupun zona integritas wilayah birokrasi bersih melayani (WBB), dengan diimbangi juga peningkatan pelayanan publik yang prima.

“Ini harus menjadi pikiran kita bersama,” kata Zaini, dihadapan peserta sosialisasi reformasi birokrasi yang diikuti pejabat dari semua OPD di Pemkab Sidoarjo tersebut. [kus.gat]

trie diana/bhirawa

Program Kerja

Jarnas (Jaringan relawan Nasional Anies Sejahtera) Jatim dan Jarnas Surabaya mengevaluasi program kerja tahun 2021 dan membahas program kerja tahun 2022 untuk mengawal dan memenangkan Anies Rasyid Baswedan menjadi Presiden tahun 2024 mendatang di kawasan Juwingan Surabaya.Tampak relawan dengan semangatnya mendukung Anies Rasyid Baswedan menjadi Presiden RI mendatang, Minggu (2/1).

325 SHAT Pelaku UMK Diserahkan Lamongan,Bhirawa Sebagai bentuk dukungan kepada para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Lamongan, sebanyak 325 Sertifikat Hak Atas Tanah (SHAT) diserahkan tepat di penghujung tahun 2021.

Alimun Hakim/Bhirawa

program SHAT ini selain sangat membantu legalitas kedudukan secara hukum yang kuat, juga sebagai bentuk pemberdayaan bagi pelaku UMKM di Lamongan.

Percepatan penyelesaian SHAT tak lepas dari upaya Pemkab Lamongan melalui Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Lamongan bersama BPN Lamongan sebagai bentuk dukungan pengembangan dan pemberdayaan bagi UMKM setelah keterpurukan akibat pandemi Covid-19.

“Di Hari Jumat yang berkah ini banyak sekali yang berbahagia.

Sebanyak 325 pelaku UMKM me-

nerima sertifikat hak miliknya.

Bahkan ini merupakan proses yang sangat cepat, hanya 6 bulan saja, sertifikat sudah jadi dan dipenghujung tahun sudah diserahkan. Kita semua wajib bersyukur,” ucap Bupati Yuhronur Efendi yang telah secara simbolis menyerahkan langsung SHAT kepada pelaku UMKM di Ruang Pertemuan Gajah Mada.

Selain memiliki legalitas kedudu-

kan yang kuat secara hukum, lanjut Bupati Yes, dengan memiliki aset tak bergerak seperti SHAT, para pelaku UMKM akan memperoleh kemanfaatan besar dan semakin semangat dalam berinovasi menciptakan produk sehingga semakin sejahtera dan jaya.

“Sebelum penyerahan SHAT kepada UMKM, beberapa hari yang lalu saya juga menyerahkan ribuan sertifikat hak katas tanah kepada masyarakat. Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak atas keberhasilan ini. Semoga dengan telah diterimanya sertifikat ini semakin memompa semangat kita dalam berinovasi” ungkapnya.

Hal senada juga diungkapkan Kadis Koperasi dan Usaha Mikro Agus Suyanto, dengan terbitnya sertifikat ini diharapkan dapat memberi semangat baru kepada para pelaku UMKM untuk terus mengembangkan usahanya ditengah pandemi Covid-19.

“Seperti yang sudah disampaikan Bapak Bupati Yes tadi, program SHAT ini selain sangat membantu legalitas kedudukan secara hukum yang kuat, juga sebagai bentuk pemberdayaan bagi pelaku UMKM di Lamongan. Sehingga dengan diperolehnya SHAT dapat mendukung pengembangan bagi keberlangsungan UMKM kedepannya,” pungkas Agus.[Aha/Yit.gat]

JATIM MEMBANGUN

Senin Wage, 3 Januari 2022

Halaman 9

Gunakan 15 e-Commers Hasilkan PAD 2021 Surplus 28,43 Miliar Mojokerto. Bhirawa Upaya Pemkab Mojokerto untuk meningkatkan penerimaan pajak dari warga tergolong berhasil di tahun 2021. Hal ini dibuktikan dengan target yang dipasang dengan realisasi penerimaan, mengalami surplus yang signifikan.

Salah satunya target PAD yang dipasang sebesar Rp 540,12 miliar menghasilkan realisasi sebesar Rp 568,55 miliar jadi mengalami surplus sebesar Rp 28,43 miliar. Keberhasilan ini tidak lain Pemkab. Mojokerto mempermudah tempat pembayaran dengan menggunakan layanan sebanyak 15 e-Commers.

Layanan ini bekerja sama dengan sjumlah tenant antaranya shopee. Buka lapak. Bli- bli. Toko pedia. Bank BRI. Bangk BNI. Bank Jatim dan lain sebagainya. Demikian juga untuk memacu semangat penarik pajak. Pemkab. Mojokerto menggelar Pajak Award.

Keberhasilan ini disampaikan Kepala Bapenda , Mardiasih, saat mendampingi Bupati Ikfina menyerahkan hadiah dan trophy kepada nominasi wajib pajak, dalam acara tahunan Pajak Award 2021, Kamis lalu di Pendapa Graha Majatama.

Bahwa penghargaan Pajak Award diberikan kepada 10 jenis pajak daerah dengan kriteria pembayaran pajak terbesar, tepat waktu dan tidak ada tunggakan pajak pada tahun berjalan. Serta pelaporan tepat waktu.

Yang akhirnya tampil Pemenang pajak daerah PBB-P2 buku I, II, III baku Rp 3 miliar diraih oleh Kecamatan Pungging sebagai terbaik 1 (realisasi 86,46%), terbaik 2 Kecamatan Mojosari (realisasi 72,34%), terbaik 3 Kecamatan Trowulan (realisasi 69,40%), dan terbaik 4 Kecamatan Jetis (realisasi 69,39%).

Selanjutnya PBB-P2 buku I, II, III baku Rp 2 miliar diraih oleh Kecamatan Bangsal sebagai terbaik 1 (real-

isasi 85,22%), terbaik 2 Kecamatan Dlanggu (realisasi 76,78%), terbaik 3 Kecamatan Pacet (realisasi 75,83%) dan terbaik 4 Kecamatan Mojoanyar (realisasi 74,77%). Serta, PBB-P2 buku I, II, III baku Rp 1 miliar diraih Kecamatan Gondang sebagai terbaik 1 (realisasi 81,13%).jelas Mardiasih.

Lebih lanjut ditambahkan Mardiasih, jika capaian realisasi penerimaan PAD dan pajak daerah, sampai dengan tanggal 29 desember 2021 pukul 12.00 WIB. “Target PAD kita adalah Rp 540,12 miliar dengan realisasi sebesar Rp 568,55 miliar (105,47 %) atau surplus Rp 28,43 miliar. Pajak daerah saat ini realisasinya lebih dari 100 % dari target sebesar Rp 306,39 miliar (112,81%) atau surplus Rp 39,25 miliar. Realisasi khusus PBB P2 buku 1, 2, 3 jumlah ketetapan sebesar Rp 51,31 miliar dengan realisasi sebesar Rp 36.52 miliar (71,17 %).

Hal ini setelah berbagai inovasi pengembangan teknologi informasi pajak daerah di Bapenda yakni Sistem Informasi Pajak Daerah Online (Si Panjol) yang merupakan sarana untuk memudahkan wajib pajak daerah dalam menghitung, melaporkan dan membayar pajak daerah secara online yang terintegrasi antar sistem pendukung yaitu ESPTPD, E-SKPD dan E-SPPT. Kemudian untuk memberikan kemudahan bagi wajib pajak dalam pembayaran pajak daerah dengan melalui perluasan tempat pembayaran sejumlah 15 (lima belas) layanan E-commers seperti Tokopedia, Link Aja, Buka

KELANA JATIM

Angin Puting Beliung Terjang Malang Utara, Belasan Rumah Warga Rusak Kab Malang, Bhirawa Dalam beberapa hari terakhir ini, wilayah Kabupaten Malang diguyur hujan lebat dan anging kencang. Sehingga dengan adanya hujan lebat yang disertai angin kencang telah menyebabkan bencana angin puting beliung.

Dari kejadian itu telah merusakan belasan rumah warga rusak akibat diterjang angin puting beliung. Namun, dalam peristiwa tersebut tidak membawa korban jiwa, hanya kerugian material yang dialami masyarakat yang menjadi korban.

Hal ini yang disampaikan, Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang Sadono Irawan, Minggu (2/2), kepada wartawan. Dijelaskan, dalam kejadian puting beliung itu, terjadi pada Jumat (31/12) sore, di wilayah Malang Utara, yakni di Desa Klampok, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang. Sedangkan dari kejadian tersebut, berdasarkan asesment yang kita lakukan terdapat 16 unit rumah warga mengalami kerusakan, tapi tidak ada korban jiwa. [cyn,gat]

Diduga Pungli PTSL, Kades Banyuglugur Bersama Bendahara Ditahan Situbondo, Bhirawa Gara gara kesandung pungli (pungutan liar) program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) Desa/Kecamatan Banyuglugur, Situbondo Tahun 2017 lalu, kades setempat Suratman di jebloskan ke kamar Rutan Situbondo. Tak hanya Kades Banyuglugur, pihak bendahara PTSL, Samsuri juga bernasib sama, di lakukan penahanan oleh pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Situbondo, Kamis kemarin (30/12).

Diungkapkan, Suratman dan Syamsuri menjadi tersangka dalam kasus dugaan pungutan liar (pungli) terhadap warganya, dalam program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) Desa/Kecamatan Banyuglugur, Situbondo yang diadakan pada tahun 2017 lalu. Saat akan dimasukkan ke ruang tahanan Rutan Situbondo, pihak keluarga Suratman ikut mengantar hingga halaman Kantor Kejaksaan Negeri Situbondo.

Menurut Kasi Pidsus Kejaksaan Negeri (Kejari) Situbondo, Reza Aditya Wardhana mengatakan, penyidik Tipikor Polres Situbondo sudah melakukan pelimpahan tahap dua kasus dugaan pungli PTSL Desa/Kecamatan Banyuglugur, Situbondo. “Ya setelah berkasnya diteliti dan dinyatakan P-21, kami langsung melakukan penahanan pertama untuk 20 hari ke depan. Keduanya dititipkan ke Rutan kelas II B Situbondo,”ujar Reza Aditya Wardhana. [awi,gat]

Tampak dalam foto bupati saat menyerahkan pemenang Pajak Award yang akhirnya bisa mengangkat penerimaan pajak hingga PAD. Surplus

Lapak, Traveloka, Ovo, Blibli.Com. bank umum seperti Bank Jatim, BNI, BRI, Mandiri, Bank Syariah Indonesia dan BCA. Serta tempat lainnya seperti Alfamart, Indomart, Kantor POS. Tidak lupa rencana ke depan, yakni pengembangan melalui BUMDes serta layanan pembayaran lainnya.jelas kabapenda.

Bupati dalam arahannya mengatakan bahwa pengumpulan pajak, tidak lepas dari peran camat. Bupati ingin agar semua bersinergi, mengingat saat ini terjadi pengurangan dana transfer dari pusat untuk daerah, sehingga sektor penerimaan pajak dan retribusi menjadi sektor esensial yang harus

digenjot performanya.

“Pengumpulan pajak tidak lepas dari peran camat. Semua itu sangat berarti, terutama karena dana transfer dari Pemerintah Pusat untuk Pemda, jumlahnya berkurang karena ada pandemi. Maka dari itu, sektor pajak dan rertibusi menjadi salah satu

sumber pendapatan daerah yang penting. Untuk tahun 2022 dan seterusnya, tolong berkreasi agar pendapatan lebih meningkat. Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh tim pemungut pajak yang sudah bekerja dengan baik, terutama para wajib pajak,” pesan bupati. [min.gat]

Tak Segera Diperbaiki, Warga Tanami Jalan Betoyo dengan Pisang Gresik,Bhirawa Ratusan warga Desa Betoyo, Kecamatan Manyar melakukan aksi unjuk rasa dengan turun ke jalan, Minggu (2/1). Mereka memprotes sikap Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPU-TR) Pemkab Gresik yang lamban melakukan perbaikan jalan Betoyo yang kini kondisinya rusak parah.

Aksi yang dilakukan warga itu selain membetang sejumlah poster berisi protes, juga menanami jalan yang rusak itu dengan pohon pisang. Mereka menuntut DPUTR agar segera melalukan perbaikan jalan yang rusak sudah cukup lama itu .

“Kita minta sementara ini dilakukan tambal sulam dulu. Soalnya kondisinya sudah parah. Mau simpangan saja sepeda motor sudah repot. Apalagi kendaraan muatan berat sudah tidak ada yang berani lewat,’”kata Nuri, salah satu warga Betoyo yang turut aksi ke jalan.

Dikatakan Nuri, tuntutan warga hanya minta dilakukan perbaikan

Warga Betoyo saat melakukan aksi unjuk rasa.

tambal salam dulu. Yang penting sepeda motor dan mobil simpangan tidak repot. Sebab, kondisi kanan kiri jalan itu selain miring juga penuh dengan lubang cukup dalam. Dua dump truk dan mobil muatan air min-

kerin Ikanto/bhirawa

eral juga terguling.

Harusnya tambah Nuri, DPUTR melalui Tim URC (Unit Reaksi Cepat) yang dimiliki melakukan perbaikan jalan yang rusak itu dengan

cara tambal sulam. Kata Nuri, dengan diuruk sertu 3 dump truk sudah cukup. Tidak harus menunggu anggaran dari pusat turun.

“Iya kalau cepat turun, kalau tidak apa nggak tambah hancur jalan itu,” tambah Bandriyo yang biasa lewat jalan itu.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Pemkab Gresik, Achmad Hadi menjelaskan,. bahwa terkait jalan Betoyo - Dagang sepanjang 4 km, hingga sampai akhir Desember 2021 sudah dibangun dengan kontruksi rigid beton lebar 7 m sepanjang 2,5 km secara bertahap dari dana DAK (Dana Alokasi Khusus).

Seminggu lalu pengerjaannya sudah selesai.

Sedangkan untuk sisa 1,5 km termasuk jalan rusak yang kini belum ditingkatkan dan dilebarkan itu membutuhkan estimasi anggaran sekitar Rp. 15 milyar dari DAK. Saat ini sedang diupayakan skema penganggarannya oleh Pemkab Gresik. [eri.gat]

Dongkrak PAD Pemkot Malang Tambah Titik e-Parkir Malang, Bhirawa Sejak Januari 2021, yang lalu, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang telah mengoperasionalkan satu lokasi parkir khusus di kawasan halaman Stadion Gajayana sebelah barat dengan sistem E-Parkir.

Hingga akhir Desember lalu, menghasilkan retribusi parkir khusus sebesar Rp1.327.763.000,- jumlah ini melengkapi capaian pendapatan retribusi parkir khusus sebesar Rp2.021.775.000,- atau mencapai 112,32%. Capaian ini melampaui target pendapatan APBD 2021 di sektor tersebut sebesar Rp1,8 milyar.

Menengok capaian optimal dari E-

Parkir di halaman Stadion Gajayana tersebut Walikota Sutiaji berharap agar Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Malang dari sektor perparkiran dapat terus dikuatkan dengan menambah sistem E-Parkir di sejumlah titik di Kota Malang.

“Ini menjadi bagian dari transparansi yang semakin hari semakin kita kuatkan. Salah satu diantaranya pemasangan e-parkir nanti akan ada penanbahan-penambahan lagi,” ujarnya akhir pekan kemarin, saat meresmikan empat titik lokasi E-Parkir.

Empat lokasi E-Parkir baru tersebut diantaranya Halaman Gedung Kartini, halaman RSUD Kota Malang, hala-

man Perkantoran Terpadu Arjowinangun, dan area parkir sepeda motor di halaman Stadion Gajayana.

“Penambahan titik E-Parkir ini diharapkan akan memberikan kontribusi bagi PAD yang pada akhirnya akan berguna untuk pembangunan Kota Malang yang manfaatnya akan kembali ke masyarakat itu sendiri,” urai Sutiaji.

Ia juga berkesempatan menyerahkan hadiah kepada tujuh orang pemenang undian layanan E-Parkir. Sementara itu, Kepala Dishub Kota Malang, Heru Mulyono, hadiah kepada pelangan ini sebagai apresiasi, tempat parkir khusus di halaman Stadi-

on Gajayana, dengan hadiah masingmaisng berupa satu unit sepeda.

“Tahun 2022 direncanakan penerima hadiah ditambah menjadi 12 pelanggan parkie khusus elektronik, masing-masing satu sepeda angin. Setiap semester yang diundi di pertengahan bulan Juni dan Desember 2022” ujar Heru.

Dalam kesempatan yang sama, Walikota Sutiaji turut meresmikan satu unit bus wisata Malang City Tour (Macito) yang didesain dengan ornamen khas sejarah Malang. Bus wisata ini diluncurkan guna mendukung terwujudnya Kota Malang sebagai kota wisata. [mut.gat]

Sepanjang Tahun 2021, Persiden Joko Widodo Resmikan Empat Bendungan di Jawa Timur Dalam rangka mendukung program kedaulatan pangan dan ketahanan air pada seluruh provinsi di Indonesia, maka Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pekerjaaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menyelesaikan pembangunan sejumlah bendungan. Hal ini dibuktikan terdapat 13 bendungan yang telah diresmikan Presdien Republik Indonesia (RI) H Joko Widodo, dari awal hingga akhir tahun 2021.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Minggu (2/2), dalam rilisnya mengatakan, Kementerian PUPR terus mendukung program ketahanan air dan pangan nasional salah satunya dengan menambah jumlah tampungan dan suplai air di Indonesia. Dan tercatat pada periode tahun 2015-2019 telah diselesaikan sebanyak 15 bendungan. Sedangkan pada periode 2020-2024, Kementerian PUPR menargetkan pembangunan 61 bendungan.

“Pembangunan bendungan juga harus diikuti oleh pembangunan jaringan irigasinya. Dengan demikian bendungan yang dibangun dengan biaya besar dapat bermanfaat, karena airnya dipastikan mengalir sampai ke lahan persawahan milik petani,” ujarnya.

Menurutnya, salah satu bendungan yang diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada tahun 2021 yakni Bendungan Tukul di Kabupaten Pacitan, Provinsi Jawa Timur (Jatim) pada 14 Februari 2021. Sedangkan bendungan tersebut memiliki kapasitas daya tampung air 8,7 juta meter kubik (m3), dan bendungan ini bisa memberikan manfaat yang sangat besar yaitu mengairi 600 hektar sawah. Selain memberikan manfaat untuk mengairi irigasi seluas ratusan hektar itu, Bendungan Tukul juga berfungsi untuk mereduksi banjir sebesar 42,21 m3 per detik, berpotensi sebagai sumber Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) 2x132 Kilo Watt (KW), konservasi sumber daya air, dan pariwisata.

Selanjutnya, kata Basuki, Pres-

iden juga meresmikan Bendungan Bendo, di Kabupaten Ponorogo, Provinsi Jatim, untuk menyediakan irigasi pada 7800 ha sawah dan juga untuk pasokan air baku dengan kapasitas 370 liter per detik, serta bisa mengurangi banjir di wilayah Kota Ponorogo sebesar 31 persen atau 117,4 m3 per detik, yakni dari 375,4 m3 per detik menjadi 258 m3 per detik. Selain itu, sepanjang tahun 2021, Presiden kembami meresmikan bendungan di Jatim, yakni Bendungan Tugu di Kabupaten Trenggalek dan Bendungan Gongseng di Kabupaten Bojonegoro.

Sedangkan, masih dia katakan, Bendungan Tugu dengan kapasitas tampung sekitar 12,1 juta meter kubik untuk memenuhi kebutuhan daerah irigasi seluas 1.250 ha, yang penyediaan air baku seberat 12 liter per detik, serta reduksi banjir. Dan untuk Bendungan Gongseng memiliki fungsi dalam memenuhi kebutuhan irigasi sawah seluas 6,191 hektar, penyediaan air baku 300 liter per detik, konservasi pariwisata, dan reduksi banjir.

“Dari 13 bendungan yang diresmikan Presiden Joko Widodo selama tahun 2021, hal itu sebagai wujud bahwa pemerintah serius dalam membangun kedaulatan pangan dan ketahanan air pada seluruh provinsi di Indonesia,” pungkas Basuki.

Perlu diketahui, sepanjang tahun 2021, Presiden Joko Widodo telah meresmikan 13 bendungan dibeberapa provinsi di Indonesia, Seperti Bendungan Tukul di Kabupaten Pacitan, Bendungan Bendo di Kabupaten Ponorogo, Bendungan Tugu di Kabupaten Trenggalek, dan Bendungan Gongseng di Kabupaten Bojonegoro, dan keempat bendungan tersebut berada di Provinsi Jatim.

Selain itu, Presiden juga meresmikan Bendungan Paselloreng di Provinsi, Bendungan Ladongi di Kabupaten Kolaka Timur, Provinsi Sulawesi Tenggara dan dilanjutkan Bendungan Pidekso di Kabupaten Wonogiri, Provinsi Jawa Tengah (Jateng). Serta Bendungan Tapin, Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Bendungan Napun Gete

Salah satu bendungan di Jatim yang diresmikan Presiden Joko Widodo, Bendungan Gongseng, Kab Bojonegoro, Provinsi Jatim, pada bulan November 2021

Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Bendungan Sindangheula yang berada di Kabupaten Serang, Provinsi Ban-

ten, Bendungan Kuningan, Jawa Barat, dan Bendungan Way Sekampung di Kabupaten Pringsewu Provinsi Lampung. [cyn.gat]

EKONOMI

Senin Wage, 1 Januari 2022

Halaman 10

Menhub Berangkatkan Perdana

Ekspor Container Flat Top Wagon ke New Zealand Madiun, Bhirawa Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Jumat (31/12) memberangkatkan pengiriman gerbong barang jenis container flat top wagon ke New Zealand oleh PT INKA (Persero). Pengiriman perdana dua gerbong dari total 262 gerbong yang dipesan untuk Kiwi Rail, New Zealand tersebut.

sudarno/bhirawa

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, menekan tombol menandai pemberangkatkan pengiriman gerbong barang jenis container flat top wagon ke New Zealand oleh PT INKA (Persero),Jumat (31/12).

Dalam sambutannya Menhub mengaku bangga dengan produk kereta api karya anak bangsa yang memiliki nilai strategis dan nilai ekonomis tinggi yang mampu menembus pasar ekspor. Diketahui, Kiwi Rail sebagai end customer merupakan badan usaha milik negara (BUMN) New Zealand yang berg-

erak sebagai operator transportasi perkeretaapian dan juga sebagai operator ferry antar pulau terbesar di New Zealand.

“Jadi kalau kita dapat menembus pasar luar negeri, dapat dipastikan bahwa kualitas dan harga kita bersaing. Oleh karenanya saya selaku Menhub, mendukung kegiatan ini

dan melakukan dengan lebih profesional dan berdaya saing. Selain kereta api, PT INKA membuat bis listrik yang akan kita gunakan pada G20, kemudian reefer container yang nanti bisa kita gunakan untuk tol laut ke Indonesia bagian timur,” kata Menhub.

Dikatakan oleh Menhub, Presiden RI Joko Widodo meminta dirinya untuk terus mengawal dan memberi dukungan terhadap kegiatan yang berkaitan dengan investasi dan ekspor. Proyek ini diharapkan menjadi langkah besar INKA Group untuk kembali mengambil peran di pasar kereta api Oceania sebagaimana kesuksesan dalam su-

plai 224 blizzard centre sills untuk BradkenRail, Australia, sebelumnya.

Menhub berpesan kepasa PT INKA untuk bekerja secara teliti dan profesional, baik dari sisi harga, kualitas dan maupun kecepatan pekerjaan, karena saat ini Indonesia bersaing dengan banyak negara.

“Kepada PT INKA saya berpesan, buatlah produk-produk yang berkualitas dengan harga yang bersaing. Saya harapkan, apa yang dilakukan profesional dan sesuai prosedur, secara tidak langsung memberikan dukungan terhadap apa yang diperintahkan oleh Presiden,” tegas Menhub.[dar.ca]

BURSA EKONOMI

Realisasi Pendapatan Daerah Bojonegoro Capai Rp 5,2 T Bojonegoro, Bhirawa Pada momen tutup tahun 2021, capaian realisasi pendapatan daerah Kabupaten Bojonegoro telah mencapai 122,78 persen atau sebesar Rp 5,2 triliun. Hal tersebut disampaikan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Bojonegoro, Luluk Alifah, kemarin (31/12).

Dijelaskan, pendapatan daerah ditarget mencapai Rp 4,2 triliun. Namun, dengan kerja keras, pemkab berhasil merealisasikan pendapatan Rp 5,2 triliun. “Jadi dari sisi pendapatan telah terlampaui karene prosentasinya 122,78 persen atau setara Rp 5,2 triliun,” jelasnya.

Untuk realisasi pendapatan daerah sudah mencapai 122,78 persen atau sebesar Rp 5,2 triliun. Besaran tersebut terdiri dari berbagai sumber, diantaranya PAD dan Pendapatan transfer Pada tahun 2021, PAD daerah melampaui target yakni mencapai 104 persen. Dana transfer melampaui target 129.89 persen.

Awalnya, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Bojonegoro menargetkan pendapatan pajak sebesar Rp 112 miliar, namun realisasinya mencapai Rp 136 miliar. Sedang untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD) juga melampuai target, dari Rp 912 miliar dapat direalisasikan Rp 952 miliar. “Ini berkat dukungan serta motivasi dari pimpinan dan kerja keras serta komitmen seluruh OPD target terpenuhi,” pungkasnya.[bas.ca]

PLN Susun Pandangan Bisnis Hadapi Persaingan 2022 Jakarta, Bhirawa PT PLN (Persero) telah menyusun pandangan bisnis atau Business Outlook untuk menghadapi peningkatan persaingan usaha ketenagalistrikan dan kenaikan konsumsi listrik pada tahun ini. Penyusunan Business Outlook PLN 2022 itu dilakukan dengan pendekatan kajian analis mega, analisis makro, analisis mikro, dan perilaku konsumen.

“Dari sisi analisis mega, kami melihat ada tiga faktor, yakni energy trend outlook, technology trend outlook, dan lifestyle trend outlook,” kata Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (1/1).

Darmawan menyampaikan bahwa ada kecenderungan pengusaha untuk mengikuti penggunaan energi berkelanjutan di tengah tren transisi energi. Menurutnya, hal ini dapat menjadi peluang bagi PLN dalam mengoptimalkan gelombang tren tersebut.

Saat ini, PLN memiliki sejumlah produk berbasis ekonomi hijau mulai dari PLTS atap, renewable energy certificate (REC), konversi pembangkit diesel ke energi bersih, captive acquisition, dan lelang energi baru terbarukan secara bundle.

Dari sisi technology trend outlook, PLN mencatat ada tiga peluang utama terkait teknologi skala nasional maupun global yang bisa dioptimalkan, yaitu kendaraan listrik, elektrifikasi agrikultur, dan elektrifikasi maritim.

Sedangkan dari sisi Lifestyle Trend Outlook, perseroan menyatakan bahwa pandemi juga mempengaruhi konsumen dalam menggunakan perangkat elektronik yang yang dapat menunjang gaya hidup di rumah maupun hobi baru.

Sementara dari sisi industri—di tengah mulai menggeliatnya aktivitas masyarakat dan ekonomi yang kembali bangkit—kebutuhan listrik pada segmen ini diprediksikan akan meningkat. Dari sisi analisis mikro, PLN juga memperhatikan adanya proyeksi bisnis, kebijakan, perilaku konsumen, tarif listrik, dan proyeksi kebutuhan industri.

Darmawan mengatakan bahwa sisi Business Outlook tampak fenomena dengan segmen-segmen baru, melalui pergeseran gaya hidup, perilaku dan preferensi masyarakat dalam berkegiatan menjadi berbasis digital akibat pandemi. “Hal ini dapat memunculkan segmen yang dapat dioptimalkan untuk meningkatkan pendapatan, baik di kWh maupun beyond kWh,” pungkas Darmawan.[ant.ca]

sudarno/bhirawa

Tampak petugas Satpol PP dan Damkar Kota Madiun memberitahukan kepada pemilik dan karyawan Cafe kalau akan diadakan penempelan tanda pentutupan sementara, karena telah melanggar prokes saat malam pergantian tahun kemarin.

Akhirnya Ditutup Sementara

Cafe Langgar Prokes Saat Malam Pergantian Tahun Baru Pemkot Madiun, Bhirawa Tindak tegas Wali Kota Madiun Maidi terhadap café melanggar saat malam pergantian tahun kemarin bukan isapan jempol belaka. Café WOW yang kedapatan melanggar aturan kapasitas maksimum itu akhirnya dikenakan sanksi administrasi berupa penutupan sementara. Café bakal ditutup selama tujuh hari terhitung sejak 1 Januari 2022 kemarin. ‘’Setelah kita dalami lagi dan memang memenuhi unsur pelanggaran, café terkait kita berikan sanksi administrasi penutupan sementara,’’ kata Kepala Satpol PP dan Damkar Kota Madiun Sunardi Nurcahyono, Minggu (2/1).

Sanksi tersebut tentu tidak serta

merta langsung diberikan. Pihaknya, kembali melakukan pemeriksaan mendalam setelah ditemukan pelanggaran saat razia yang dipimpin Wali Kota Madiun Maidi pada malam pergantian tahun kemarin. Sunardi menambahkan café tersebut sejatinya sudah didatangi tim kecamatan untuk memberikan peringatan.

Tak lama berselang Wali Kota Madiun Maidi bersama Forkopimda mendatangi lokasi tersebut. Benar saja, pengunjung melebihi kapasitas 75 persen. ‘’Sesuai aturan, maksimal memang hanya 75 persen. Tetapi kemarin sangat padat. Dengan kondisi seperti itu akan sulit menerapkan protokol kesehatan terutama menjaga

jarak,’’ jelasnya.

Wali Kota langsung mengambil tindak tegas dengan penutupan sementara. Bahkan, orang nomor satu di Kota Madiun itu menginstruksikan penutupan sampai sepuluh hari. Sunardi menambahkan pihaknya langsung menindaklanjuti instruksi wali kota dan temuan pelanggaran tersebut.

Pemeriksaan lanjutan dilakukan.

Sanksi pelanggaran memang bermacam. Selain sanksi administrasi, ada juga sanksi denda. ‘’Nah, untuk menentukan sanksi ini tentu harus melalui pemeriksaan mendalam. Jadi tidak serta merta langsung kita jatuhkan sanksi. Ini juga sebagai pembelajaran bersama,’’ ungkapnya.

Sanksi administrasi berupa penutupan sementara sejatinya sudah beberapa kali dilakukan di Kota Madiun. Sejumlah café, warung makan, restoran, dan lainnya sudah pernah terkena sanksi tersebut. Ada juga yang mendapatkan sanksi denda. Pemerintah Kota Madiun memberlakukan tindak tegas sebagai upaya pengendalian Covid-19. ‘’Seperti instruksi dan arahan pimpinan, dalam hal ini bapak Wali Kota, Kota Madiun sudah cukup baik dalam hal penanganan Covid-19.

Kita sudah di level 1. Apa yang sudah baik ini harus dipertahankan dan ditingkatkan. Ini sebagai upaya untuk mewujudkan itu,’’tegasnya.[dar.ca]

Pemkot Surabaya Optimis Tahun 2022 Ekonomi Kembali Bergeliat Surabaya, Bhirawa Pemkot Surabaya terus berupaya mengatasi persebaran Covid-19 di Kota Surabaya. Protokol kesehatan pun terus digeber dan di imbangi dengan program vaksinasi yang di ikuti oleh seluruh elemen masyarakat, hasilnya persebaran virus tersebut kini mulai terkendali.

Wakil Wali Kota Surabaya Armuji

mengatakan, di awal tahun 2022, pandemi Covid-19 di Kota Surabaya mulai melandai. Bahkan, rumah sakit rujukan yang bisa menangani pasien Covid-19, saat ini hanya mengurusi pasien non Covid-19.

Berdasarkan laman website https:/ /lawancovid-19.surabaya.go.id/ per 31 Desember 2021 lalu, angka kumulatif terkonfirmasi sebesar 67,076 dan

angka kumulatif kesembuhan sebesar 64,509. “Ini merupakan bekal utama untuk menatap tahun 2022 dengan optimisme, pandemi kita jaga dan ekonomi didorong tumbuh,” ujar Wawali Armuji, Minggu (2/1).

Selain itu, pria yang akrab disapa Cak Ji ini juga menerangkan, bila vaksinasi di Kota Surabaya untuk dosis satu per 30 Desember 2021 te-

lah mencapai 111,28 persen dengan 2.769.935 jiwa telah di vaksin dan dosis dua telah mencapai 89,33 persen dengan 2.223.422 jiwa telah di vaksin. “Terima kasih kepada seluruh tenaga kesehatan, perangkat daerah, camat, lurah, perangkat kampung, dan seluruh stakeholder yang sudah ikut menyukseskan program vaksinasi,” kata dia.[iib.ca]

BI dan BRI Kabupaten Sidoarjo Gandeng Masyarakatkan Pembayatan Non Tunai Bank Indonesia bersama BRI dan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo secara aktif menjalankan program digitalisasi transaksi di pasar tradisional menggunakan QR Code Indonesian Standard (QRIS).

Kali ini sasaran pilot projects ditujukan kepada pedagang di Pasar Pekaumam Kelurahan Jetis Kecamatan Sidoarjo. Ke depan transaksi jual beli di pasar ini akan didorong untuk menggunakan pembayaran non tunai melalui QRIS yang terintegrasi dengan perbankan dan penyedia jasa dompet digital.

Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali mengatakan program digitalisasi transaksi di berbagai sektor, termasuk perdagangan di pasar, harus segera dilakukan di tengah perkembangan teknologi informasi yang bergulir makin cepat.

“Digitalisasi di berbagai sektor kini tidak bisa lagi dihindari. Kita harus cepat beradaptasi dengan hal tersebut. Karenanya kami di Pemerintah Kabupaten Sidoarjo terus juga mendorong digitalisasi di beberapa sektor utama seperti perdagangan agar mencegah hal-hal yang tidak diinginkan bersama seperti

peredaran uang palsu dan sebagainya,” ujar Bupati Muhdlor di sela peresmian program digitalisasi transaksi di Pasar Pekauman.

Peralihan transaksi dari tunai ke non tunai memang memerlukan waktu, terutama terkait edukasi kepada pedagang dan pembeli mengenai cara transaksi digital.

Karenanya Pemkab akan meminta bantuan dari BI sebagai regulator maupun perbankan sebagai pelaksana di lapangan untuk terus bersama-sama Pemkab Sidoarjo memberikan edukasi kepada masyarakat.

“Dulu sewaktu pertama kali tran-

saksi pembayaran tol menggunakan uang elektronik banyak yang mengeluh, namun dengan edukasi terus menerus kini semua bisa melakukannya tanpa hambatan. Kita ingin transaksi di pasar tradisional juga bisa seperti ini nantinya. Selain di Pasar Pekauman ini, kita akan kloningkan ke pasar-pasar yang lain, termasuk sektor lain seperti parkir, pajak, Bumdes dan sebagainya,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala Perwakilan BI Provinsi Jawa Timur, Budi Hanoto, mengatakan program digitalisasi transaksi melalui QRIS tidak hanya bertujuan mempermudah transaksi, namun juga mempermudah proses pengajuan kredit bagi pedagang yang ingin menambah modal usaha.

“Kelebihan dari penggunaan QRIS, ada catatan data yang akan mempermudah pedagang dalam mengajukan kredit usaha. Karena sistem QRIS akan tercatat payment id dan payment scoring, jadi ada nilai keuntungan bagi pedagang yang memanfaatkan transaksi den-

gan QRIS,” jelas Budi.

Pada kesempatan yang sama, Triswahju Herlina, Regional CEO BRI menjelaskan, digitalisasi pasar ini, diharapkan mampu mengembangkan UMKM Pasar dengan lebih komprehensif, melalui transaksi yang tercatat dan terukur dari masing-masing pedagang sehingga lebih efisien dan efektif dalam melakukan kegiatan perdagangan pasar.

“BRI akan terus hadir dan siap untuk terus mengembangkan pasar tradisional salah satunya melalui implementasi Digitalisasi pasar dengan QRIS, dalam semangat Memberi Makna Indonesia,” pungkasnya.

Dalam launching QRIS digitalisasi Pasar Pekauman atau yang lebih dikenal dengan nama Pasar Jetis, sebagai pasar SIAP (Sehat, Inovatif,dan Aman Pakai) QRIS. Pasar SIAP QRIS merupakan program inisiasi bersama antara Bank Indonesia dengan Kementerian Perdagangan melalui pencanangan pasar dan pusat perbelanjaan yang Sehat, Inovatif, dan Aman Pakai

Sosialisasi Bi dan BRI pembayaran non tunai

QRIS (SIAP QRIS) untuk mendukung pemulihan ekonomi nasional.BRI Regional Office Surabaya turut mendukung dan mensukseskan program tersebut.

BRI juga terus mendorong para pedagang pasar tradisional beradaptasi dengan kenormalan baru melalui transaksi perdagangan se-

cara virtual dengan pembeli melalui saluran platform daring yakni Pasar.id. Pasar.id merupakan salah satu terobosan BRI dalam digitalisasi perdagangan pasar nasional, yakni dengan memfasilitasi seluruh pedagang pasar di Indonesia untuk melakukan aktivitas jual beli secara daring.[ma.ca]

SAMBUNGAN

Senin Wage, 3 Januari 2022

Omicron Terdeteksi di Jatim, Masyarakat Jangan Panik l

Pangdam V/Brawijaya Pastikan Kelayakan Tempat Karantina PMI Sambungan hal 1 Suhandra, Minggu (2/1).

Beberapa tempat isolasi ini, sambung Kapendam, ada dibeberapa hotel di Kota Surabaya. Diantaranya di Hotel Sahid, Hotel Pop, Favehotel, Bisanta Hotel.

Kemudian 2 hotel lainnya berlokasi di Jl Embong Malang, Surabaya. Dijelaskanya, hotel-hotel ini merupakan tempat bagi PMI yang melakukan isolasi secara mandiri.

Kusdi menambahkan, alur kedatangan PMI di Bandara Juanda Sidoarjo, rencananya akan diarahkan langsung ke hotel yang telah disiapkan. Nantinya isolasi mandiri disana akan berjalan selama 10 hari.

Sehingga sterilisasi dan kenyamanan tempat karan­ tina harus betul-betul diutamakan.

“Tempat isolasi mandiri (hotel) ini harus benar-benar mengedepankan protokol kesehatan. Sebab tempatnya dijadikan karantina, sehingga harus ekstra dalam pen­ erapan protokol kesehatan,” ungkap Kusdi.

Ditambahkan Kusdi, beberapa fasilitas protokol kesehatan sudah disediakan. Utamanya dalam mence­ gah adanya penyebaran Covid-19, terlebih varian omicron. Lanjut Kusdi, upaya prokes yang dilakukan diantaranya dengan menyediakan hand sanitizer dan alat pelindung diri (APD). “Nantinya pengunjung tidak boleh masuk, sebab tempat itu sudah diblok.

Intinya yang bisa ke blok itu hanya petugas yang menggunakan APD lengkap,” pungkasnya.

Sebelumnya, pada Jumat (31/12) Menteri Per­ hubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meninjau secara langsung lokasi karantina pekerja migran In­ donesia (PMI) yang akan kembali ke tanah air. Sebab rencananya, ribuan PMI akan datang melalui Bandara Internasional Juanda pada awal tahun baru ini.

Kedatangan Menhub ini didampingi langsung oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto. Kemudian Forko­ pimda Jatim, diantaranya Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa beserta sejumlah pejabat Pemerin­ tah Provinsi (Pemprov) Jatim. [bed.wwn] l

Raih Penghargaan Desa Pertama l

Empat Karakteristik Varian Omicron yang Berbeda dari Varian Lain l

Sambungan hal 1

berupaya sekuat tenaga agar varian omicron tidak me­ luas di Jawa Timur, dan jangan sampai terjadi penularan lokal. Saya juga langsung kordinasi dengan Pangdam, Kapolda, Ka. BNPB serta Menkes,” katanya.

Untuk itu, Khofifah meminta semua pihak untuk menjaga kondisi supaya situasi di Jatim tetap baik dan terkendali. Yakni dengan mempertahankan jum­ lah kasus aktif agar tetap rendah, tingkat penularan juga terus diawasi agar bertahan di bawah angka satu persen dan jangan sampai terjadi lonjakan kasus.

“Waspada penting, tapi jangan perkembangan ini membuat kita panik. Sejauh ini varian omicron belum menunjukkan karakter yang membahayakan nyawa pasien, terutama pasien yang sudah menda­ patkan vaksin,”kata Khofifah.

Selain itu, Khofifah juga menekankan pentingnya vaksinasi dalam mencegah penularan omicron. Vak­ sinasi sebagai salah satu intervensi dalam menekan penyebaran Covid-19. “Oleh sebab itu saya meminta semua warga Jatim yang belum mendapatkan dua kali vaksin, apalagi yang sama sekali belum divaksin segeralah mendatangi fasilitas-fasilitas kesehatan untuk mendapatkan vaksin,” imbuhnya.

Di akhir, orang nomor satu di Jatim ini kembali me­ minta masyarakat untuk tidak mengendorkan protokol kesehatan, meskipun situasi di Jatim sudah melandai.

“Sudara-saudara semuanya, jangan kendor mener­ apkan protokol kesehatan, bagaimanapun pandemi Covid-19 belum benar-benar usai. Kepada pemerintah daerah saya minta agar testing dan tracing kontak erat digencarkan lagi, ditingkatkan lagi,” pungkasnya.

Untuk diketahui, kasus Covid-19 aktif di Jatim per 1 Januari 2022 ada 98 orang dari total 400.081. Yang meninggal 29.746 orang dan yang sembuh sebanyak 370.237. Dengan capaian vaksinasi dosis 1 sebanyak 78.59% dan dosis 2 sebanyak 56.98%. Sementara vaksin lansia tercapai 63,31 persen. [tam.wwn]

Sambungan hal 1

cita oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Situbondo, Lutfi Djoko Prihatin bersama jajarannya.

Menurut Lutfi Joko Prihatin, dari 132 desa yang ada di Kabupaten Situbondo, 87 desa di antaranya kini msih berstatus desa berkembang. Sisanya, im­ buh mantan Kepala Dinas Perhubungan itu, ada 39 desa berstatus maju dan enam desa berstatus desa mandiri. Untuk mencapai status desa maju menjadi desa mandiri, sebut Lutfi, salah satunya diukur melalui indeks desa membangun (IDM).

“Ukuran ini disusun dari tiga pilar utama, yaitu in­ deks sosial, indeks ekonomi dan indeks lingkungan.

Termasuk IDM-nya harus kami ukur dan terukur juga. Nanti akan kami perbaiki apa kekurangannya.

Kami akan koordinasikan dengan instansi lain, untuk bisa menambah skor nilai,” beber Lutfi.

Masih kata Lutfi, skor IDM yang dimiliki desa berkembang punya rentang skor 0,5 - 0,7. Sedang­ kan untuk desa maju harus mencapai skor 0,81 dan untuk desa mandiri, harus punya skor di atas 0,81.

Kedepan, tegasnya, ia akan terus berupaya untuk bisa mendongkrak skor desa maju, demi untuk percepatan menuju desa mandiri. Termasuk juga dengan desa yang statusnya berkembang, akan terus didorong menuju desa maju.

“Caranya dengan mengoptimalkan dana desa sehingga pemerintah desa akan mampu memberikan kontribusi. Harapannya nanti bisa menaikkan status desa berkembang menjadi maju dan desa maju menjadi desa mandiri,” pungkas mantan Kepala BKPSDM Kabupaten Situbondo itu. [awi.wwn]

Halaman 11

Alimun Hakim/Bhirawa

Sebanyak 228 pejabat di Pemkab Lamongan di fungsionalkan.

228 Pejabat Pemkab Lamongan di Fungsionalkan Lamongan,Bhirawa Sesuai amanat Permenpan RB nomor 17 tahun 2021 tentang peny­ etaraan jabatan administrasi ke da­ lam jabatan fungsional, sebanyak 228 pejabat di lingkungan Pemkab Lamongan di fungsionalkan.

Hal ini berdasarkan keputu­ san Bupati Lamongan Nomor 821.2/282/413.205/KEP/2021 tentang pemberhentian dari jabatan administrasi dan pengangkatan ke dalam jabatan fungsional melalui mekanisme penyetaraan.

Bupati Lamongan Yuhronur Efen­ di usai melakukan pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan men­ dorong seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Lamongan untuk

terus berinovasi sehingga menjadi ASN yang adaptif dan aspiratif.

“Setelah dilaksanakan penguku­ han ini saya minta kepada seluruh ASN untuk tetap melaksanakan tu­ gas dan kegiatan seperti biasanya.

Ahli di bidangnya masing-masing sesuai harapan pak presiden untuk menyederhanakan birokrasi, tidak berbelit-belit sehingga ASN dapat memberi pelayanan yang maksimal kepada masyarakat,” tutur Bupati Yuhronur beberapa waktu lalu.

Bupati yang akrab disapa Pak Yes itu mengungkapkan apresias­ inya atas respon cepat ASN dalam menyelesaikan aduan masyarakat Kabupaten Lamongan. “Tidak hanya mendapat apresiasi dan

penghargaan dari berbagai lem­ baga, masyarakat juga mengapre­ siasi panjenegan sedoyo (anda semua) atas gerak cepat dalam merespon aduan mereka. Jika ada kritikan terhadap pelayanan yang kita berikan maka jadikan kritikan itu sebagai motifasi untuk bekerja lebih baik lagi demi mewujudkan kejayaan Lamongan yang berkea­ dilan,” ungkapnya.

Sambil menunggu interupsi dan peraturan lebih lanjut terkait jabfung, Bupati mengintruksikan kepada seluruh pejabat jabfung untuk tetap melaksanakan kegiatan secara simultan dan gradual sesuai perundang-undangan yang berlaku. [aha,yit.wwn]

Presiden Jokowi Perpanjang Status Pandemi Covid-19 l

Sambungan hal 1

nesia,” demikian disebutkan dalam keppres tersebut yang diunduh dari laman Kementerian Sekretariat Negara Jakarta, Minggu (2/1).

Status pandemi Covid-19 telah berlaku sejak 13 April 2020 ber­ dasarkan Keppres Nomor 12 Tahun 2020 tentang Penetapan Bencana Nonalam Penyebaran Covid-19 sebagai Bencana Nasional.

Dengan status pandemi terse­ but, maka menurut Keppres, pemerintah melaksanakan kebi­ jakan di bidang keuangan negara dan stabilitas sistem keuangan berdasarkan tiga landasan hukum, yaitu, pertama, Undang-undang Nomor 2 Tahun 2020 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang Nomor 1 Tahun 2020 tentang Kebijakan Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem Keuangan untuk Penan­

ganan Pandemi Covid-19 dan/ atau Dalam Rangka Menghadapi Ancaman yang Membahayakan Perekonomian Nasional dan/atau Stabilitas Sistem Keuangan men­ jadi Undang-Undang.

Kedua, UU yang mengatur mengenai anggaran pendapatan dan belanja negara setelah melalui proses legislasi dengan DPR RI termasuk dalam rangka menyetu­ jui pengalokasian anggaran serta penentuan batas defisit anggaran guna penanganan pandemi Covid19 beserta dampaknya, dan setelah mendapatkan pertimbangan dari DPR. Ketiga, peraturan perundangundangan terkait lainnya.

Selain itu dalam rangka pen­ anganan, pengendalian, dan/atau pencegahan pandemi Covid-19 beserta dampaknya khususnya di bidang kesehatan, ekonomi, dan sosial, menurut keppres tersebut, pemerintah dapat menetapkan bau­

ran kebijakan melalui penetapan skema pendanaan antara pemer­ intah dengan badan usaha yang bergerak di bidang pembiayaan pelayanan kesehatan dan skema lainnya.

Dalam keppres tersebut, pemer­ intah menyebut sudah mempertim­ bangkan Putusan Mahkamah Kon­ stitusi Nomor 37/PUU-XVIII/2020 yang menegaskan pentingnya pernyataan dari Presiden atas status faktual pandemi Covid-19 di Indo­ nesia perlu diberikan kepastian hu­ kum mengenai belum berakhirnya pandemi Covid-19.

Dalam putusannya pada 28 Ok­ tober 2021 disebutkan MK memu­ tuskan UU Covid-19 (UU Nomor 2 Tahun 2020) hanya berlaku selama status pandemi Covid-19 belum diumumkan berakhir oleh Presiden dan paling lama hingga akhir tahun ke-2 sejak UU Covid-19 diundang­ kan. [ant.wwn]

Warga Surabaya Disarankan Tes Usap l

Sambungan hal 1

diperoleh bahwa Kepala Institute of Tropical Disease (ITD) Uni­ versitas Airlangga (Unair) Prof.

Maria Inge Lusida menyebut pasien pertama di Surabaya yang terpapar varian Omicron setelah berlibur di Bali.

Apalagi, lanjut dia, momen Natal dan Tahun Baru 2022 banyak warga Surabaya yang berlibur ke luar kota, luar provinsi bahkan luar negeri.

“Makanya kami meminta agar semua yang telah bepergian untuk melakukan tes usap atau melakukan karantina dulu,” ujarnya.

Ia juga meminta kepada Pem­ kot Surabaya khususnya Satgas Covid-19 untuk kembali gencar

melakukan pengawasan di fasil­ itas-fasilitas umum yang sudah dibuka, seperti taman, mal, pusat perbelanjaan, dan pasar.

“Kami tidak ingin kelonggar­ an yang telah diberikan Pemkot Surabaya ini menjadi penyebab melonjaknya lagi Covid-19. Mari bersama-sama saling bekerja sama agar COVID-19 ini tidak melonjak lagi. Kami pasti bisa jika saling bekerja sama dan meningkatkan kesadaran,” katanya.

Selain itu, ia meminta seluruh warga Surabaya untuk tidak men­ gendurkan protokol kesehatan.

Menurut dia, kesadaran masyarakat untuk selalu taat prokes, utamanya di tempat-tempat umum memang sudah bagus. Meski be­

gitu, ia masih sering menemukan warga yang tidak taat, seperti tidak menjaga jarak atau tidak mengena­ kan masker dengan benar.

Kepala Dinas Kesehatan Jatim dr. Erwin Astha Triyono sebelumn­ nya membenarkan adanya pasien COVID-19 varian Omicron per­ tama di Jatim. Meski begitu, Erwin saat dikonfirmasi wartawan belum memberikan jumlah pasien yang terinfeksi dan riwayat perjalanan pasien sebab masih dalam tahap koordinasi.

“Benar (ada pasien terinfeksi COVID-19 varian Omicron). Nanti akan disiapkan materi pers release, koordinasi antara tim humas, Din­ kes Surabaya dan Jatim,” ujarnya. [ant.wwn]

Sambungan hal 1

terdapat empat karakteristik virus Covid-19 varian omicron yang membedakan dengan varian lainnya.

Karakteristik pertama, daya tular lebih meningkatk daripada varian delta. Laura mengungkapkan sejak varian omicron pertama kali ditemukan di Afrika Selatan, dalam kurun waktu satu minggu saja kasus Covid-19 disana mengalami peningkatan sebanyak dua hingga tiga kali lipat.

Hal tersebut yang menjadi dasar bahwa varian omicron perlu diwaspadai karena daya tularnya lima kali lebih cepat apabila dibandingkan dengan varian delta sebelumnya. “Virus Covid-19 varian delta daya tularnya tujuh kali lebih cepat apabila dibandingkan dengan virus yang pertama kali muncul di Wuhan, sedangkan omicron lima kali lebih cepat apabila dibandingkan dengan varian delta. Jadi bisa dibayangkan bagaimana berbahayanya varian omi­ cron ini,” tambah Laura, Minggu (2/1).

Karakteristik kedua yakni, tingkat keparahan lebih rendah. Dijabarkan Laura, varian omicron memiliki tingkat keparahan yang lebih rendah jika dibandingkan dengan varian delta.

Yang perlu digaris bawahi adalah ketika varian omicron memiliki daya tular yang lebih cepat dan tidak ada langkah antisipasi lebih awal sehingga banyak orang yang terinfeksi maka akan berisiko terjadi penularan yang lebih luas.

“Apabila tidak dibendung maka kasusnya akan semakin banyak dan mungkin bisa menyebabkan fasilitas kesehatan overload. Ketika fasilitas keseha­ tan penuh, maka penanganan pasien bisa terlambat sehingga keparahan penyakit pasien meningkat atau bahkan bisa menyebabkan kematian, ucap Laura.

Lebih lanjut, Laura menjelaskan jika ingin mengeta­ hui seseorang tertular virus Covid-19 varian yang mana maka harus menggunakan tes dengan metode Whole Genome Sequencing (WGS). Namun untuk saat ini, jika ingin mengetahui apakah seseorang terinfeksi virus Covid-19 varian omicron maka harus menggunakan tes Polymerase Chain Reaction (PCR) dengan S Gene Target Failure (SGTF). “Jadi memang pemerintah telah menyiapkan metode tes terbaru yakni menggunakan PCR-SGTF agar deteksi kasus Covid-19 varian omi­ cron bisa dilaksanakan dengan cepat,” tuturnya.

Efektivitas Vaksin Covid-19 Ketika muncul varian baru dari virus Covid-19, terdapat kekhawatiran bahwa varian tersebut dapat melarikan diri dari antibodi yang telah terbentuk dari vaksin. Menurut penuturan Laura, maksud dari melarikan diri tersebut dapat diartikan bahwa anti­ bodi yang ada di dalam tubuh tidak bisa mengenali virus Covid-19 yang masuk.

Kenyataannya, vaksin Covid-19 yang diberikan masih bisa melawan varian omicron. Namun, dari hasil investigasi ditemukan bahwa terdapat penu­ runan efektivitas vaksin Covid-19. Pada varian virus Covid-19 yang muncul pertama kali di Wuhan, vaksin Covid-19 memiliki efektivitas hingga 95% namun untuk melawan varian omicron ini efektivitas vaksin Covid-19 menurun dan hanya sebesar 50%.

“Peneliti masih terus melakukan investigas terkait hal ini,” ungkap Laura Dalam mengantisipasi penyebaran varian omicron tersebut, Laura menghimbau kepada masyarakat agar tetap menerapkan 3 M dengan ketat. Menurutnya, salah satu upaya untuk melawan varian apapun dari virus Covid-19 yakni dengan menerapkan 3 M tersebut.

Selain itu, masyarakat juga dihimbau untuk melakukan vaksinasi karena hingga saat ini vaksin Covid-19 masih efektif untuk melawan virus Covid19 yang masuk ke dalam tubuh. Kalau tidak divaksin, sambungnya, maka varian apapun bisa menyebabkan kematian. [ina.wwn]

Khofifah Dorong Sektor UMKM Jadi Penguatan Awal 2022 l

Sambungan hal 1

harapkan akan menjadi bagian dari koneksitas produk-produk KUKM kepada pasar yang lebih luas.

Selain itu, Dinas Koperasi dan UMKM juga diharap­ kan dapat memberikan pendampingan tidak hanya dari permodalan tetapi juga proses pengolahannya.

Dalam kesempatan itu, Khofifah juga menggelar istighosah dan doa bersama di Masjid Al Huda, Pung­ ging. Istighosah ini merupakan bagian penting dari setiap ikhtiar yang dilakukan. “Kalau doa sesung­ guhnya bisa kapan saja. Tetapi di awal tahun ini kita membismillahi untuk meniatkan seluruh langkah demi kebaikan. Akhir tahun kemarin kita juga sudah meng­ gelar istighosah dan shalawat bersama Syecher Mania se Indonesia,” pungkas Khofifah. [tam.wwn]

Sudah Mendapat Hak Paten, Satu-satunya Alat Roasting Kopi dari Tanah Liat di Dunia l

Sambungan hal 1

kan riset dan Googling alat serupa. Jika ada alat serupa, maka hak paten atas alat itu tidak akan bisa keluar.

“Jadi, saat saya mengajukan hak paten, saya diminta untuk Googling alat ini. Jika ada yang mirip, maka alat ini tidak bisa mendapatkan hak paten.

Bukan hanya di Indonesia, tapi juga di dunia,” bebernya.

Pria tiga anak ini menamai alat buatan­ nya, alat roasting barang tembikar poros berputar. Nama itu diambil karena alat tersebut digunakan untuk menyangrai kopi. Atau istilah kerennya roasting kopi.

Sedangkan istilah barang tembikar meng­ acu pada bahan yang digunakan untuk membuat alat itu. Lalu, istilah poros ber­ putar karena alat roasting berbentuk kendi itu cara kerjanya berputar pada poros.

Bambang membuat karya itu karena terinspirasi aktivitas istrinya menyang­ rai kopi dengan cara tradisional. Istrinya menyangrai kopi menggunakan alat

dengan bahan tembikar. Namun, alat itu tidak ditutup. Sehingga, ada energi panas yang terbuang sia-sia. Selain itu, saat mulai matang kopi meletas ke mana-mana dengan kematangan yang tidak merata.

Melihat aktivitas istri saya dan se­ jumlah kekurangannya, akhirnya saya membuat alat ini. Tentunya, alat ini memiliki banyak keunggulan dibanding alat tradisional,” kata pria lulusan Teknik Elektro di ITN Malang tahun 1986 itu.

Antara lain, ada pengaturan waktu menyangrai dan suhu. Dengan menyetel waktu menyangrai, maka alat tersebut bisa mati otomatis.

Selain itu, karena alat tersebut berpu­ tar, maka kopi yang disangrai jadi ma­ tang merata. Bahkan, karena menggu­ nakan tembikar yang berputar, biji kopi matang hingga ke bagian dalam tanpa membuat bagian luarnya gosong.

Namun, Bambang membatasi cara roasting kopi khusus dengan bahan tembikar yang dibuatnya. Sebab, ada

banyak sekali cara dan teknik roasting kopi. “Jadi kalau bicara tentang cita rasa kopi, maka kembali pada selera. Ingin kematangan kopi yang seperti apa, jenis kopinya juga berpengaruh. Kopi dibuat dengan cara bagaimana? Cara roasting, blender, atau lainnya,” tuturnya.

Meski sudah dapat hak paten, saat ini Bambang belum menentukan harga atas alat buatannya itu. Yang jelas, Bambang menghabiskan uang Rp 3 juta untuk membuat alat roasting itu. Sementara harga alat roasting yang ada saat ini mencapai puluhan hingga ratusan juta.

Artinya, alat yang dibuat Bambang bisa dijual dengan harga jauh lebih murah.

“Saya tidak bisa membandrol harganya berapa. Harapan saya ada yang bisa meng­ atur. Sehingga alat yang saya buat ini juga bermanfaat untuk orang lain dan bisa dibuat oleh beberapa pihak,” ungkapnya.

Misalnya, ada yang khusus membuat pelatnya, membuat kendi dari tembikar, alat putarnya, dan yang lain. Bahkan, Bambang berharap alat itu bisa dikem­

bangkan lebih baik lagi. “Makanya saya belum bisa menentukan harga jualnya.

Apalagi saat ini masih menunggu surat dari Kemenkum HAM. Jadi, setelah ada penetapan pematenan juga akan ada su­ rat dari Kemenkum HAM,” bebernya.

Yang dilakukan Bambang kini, mem­ perkenalkan alat buatannya. Memang, sejauh ini tidak ada campur tangan pe­ merintah daerah. Dia membuat sendiri alat itu, lanjutnya.

Namun, DKUPP Kota Probolinggo memberikan fasilitas padanya untuk ikut pameran. Misalnya, pameran di Bali pada tahun 2018. Lalu, pada 2019 ikut pameran di Bengkulu. Dan pada 2020 hingga saat ini belum ada lagi pameran, karena terdampak pandemi.

“Ada dua karya saya sebenarnya.

Selain alat roasting kopi ini, juga sepeda amfibi yang digunakan untuk kumkum di laut di Mayangan. Tapi, karena membawa sepeda amfibi ini sulit, saya biasanya hanya bawa alat roasting kopi ini saat pameran,” tandasnya. [*]

Bhirawa

Senin Wage, 3 Januari 2022

UTAMA

Halaman 12

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR Biro Kesejahteraan Rakyat Setdaprov Jawa Timur

Muhasabah Akhir Tahun, Gubernur Khofifah Bacakan Puisi Gus Mus Pemprov, Bhirawa Momentum penyambutan tahun baru 2022 jauh dari hiruk pikuk pesta perayaan. Sebaliknya, momentum ini dengan penuh khidmat diisi dengan muhasabah (Introspeksi) serta doa bersama di Masjid Al Akbar Surabaya, Jumat (31/12).

Dalam kesempatan itu, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak, Forkopimda Jatim, serta bupati/ wali kota hadir secara luring dan daring (Hybrid). Sejumlah kepala daerah yang hadir secara langsung antara lain Walikota Surabaya, Walikota Pasuruan, Bupati Mojokerto dan Wakil Bupati GresikWalikota Surabaya, Walikota Pasuruan, Bupati Mojokerto dan Wakil Bupati Gresik.

Mengambil tema Muhasabah Akhir Tahun 2021 dan Songsong Jatim Bangkit 2022, acara tersebut diisi dengan sholawat bersama Habib Syech Abdul Qodir Jaelani dan syecher mania se Indonesia secara virtual, serta tausiyah oleh KH Anwar Zahid. Dalam sambutannya, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengajak para peserta yang hadir untuk merenungi sebuah puisi karangan KH Ahmad Musthofa Bisri alias Gus Mus yang berjudul 'Selamat Tahun Baru Kawan'.

Bait demi bait puisi itu dibacanya dengan isi sebagai berikut; Kawan, sudah tahun baru lagi Belum juga tibakah saatnya kita menunduk memandang diri sendiri Bercermin firman Tuhan, sebelum kita dihisab-Nya Kawan siapakah kita ini sebenarnya?

Muslimkah, mukminin, muttaqin, kholifah Allah, umat Muhammadkah kita?

Khoirul ummatinkah kita?

Atau kita sama saja dengan makhluk lain atau bahkan lebih rendah lagi Hanya budak perut dan kelamin Gubernur Khofifah membacakan puisi Selamat Tahun Baru Kawan dalam acara Muhasabah Akhir Tahun di Masjid Al Akbar 2022, Jumat (31/12).

Iman kita kepada Allah dan yang ghaib rasanya lebih tipis dari uang kertas ribuan Lebih pipih dari kain rok perempuan Betapapun tersiksa, kita khusyuk didepan masa Dan tiba tiba buas dan binal disaat sendiri bersama-Nya Syahadat kita rasanya lebih buruk dari bunyi bedug,atau pernyataan setia pegawai rendahan saja.

Kosong tak berdaya.

Shalat kita rasanya lebih buruk dari senam ibu-ibu Lebih cepat dari pada menghirup kopi panas dan lebih ramai daripada lamunan 1000 anak pemuda.

Doa kita sesudahnya justru lebih serius memohon enak hidup di dunia dan bahagia di surga.

Puasa kita rasanya sekadar mengubah jadual makan minum dan saat istirahat, tanpa menggeser acara buat syahwat, ketika datang rasa lapar atau haus.

Kita manggut manggut, ooh...beginikah rasanya dan kita sudah merasa memikirkan saudara saudara kita yang melarat.

Zakat kita jauh lebih berat terasa dibanding tukang becak melepas penghasilanya untuk kupon undian yang sia-sia Kalaupun terkeluarkan, harapan pun tanpa ukuran upaya-upaya Tuhan menggantinya lipat ganda

Haji kita tak ubahnya tamasya menghibur diri, mencari pengalaman spiritual dan material, membuang uang kecil dan dosa besar.

Lalu pulang membawa label suci asli made in saudi "HAJI" Kawan, lalu bagaimana dan seberapa lama kita bersama-Nya Atau kita justru sibuk menjalankan tugas mengatur bumi seisinya, mensiasati dunia khalifahnya, Kawan, tak terasa kita semakin pintar, mungkin kedudukan kita sebagai khalifah mempercepat proses kematangan kita paling tidak kita semakin pintar berdalih Kita perkosa alam dan lingkungan demi ilmu pengetahuan Kita berkelahi demi menegakkan kebenaran,mengacau dan menipu demi keselamatan Memukul, mencaci demi pendidikan Berbuat semaunya demi kemerdekaan Tidak berbuat apa apa demi ketenteraman Membiarkan kemungkaran demi kedamaian pendek kata demi semua yang baik halallah sampai yang tidak baik.

Lalu bagaimana para cendekiawan, seniman, mubaligh dan kiai sebagai penyambung lidah Nabi Jangan ganggu mereka Para cendekiawan sedang memikirkan segalanya Para seniman sedang merenungkan apa saja

Para mubaligh sedang sibuk berteriak kemana-mana Para kiai sibuk berfatwa dan berdoa Para pemimpin sedang mengatur semuanya Biarkan mereka di atas sana Menikmati dan meratapi nasib dan persoalan mereka sendiri.

Menutup puisinya, Gubernur Khofifah berdoa agar seluruh jamaah dan tamu undangan yang hadir ditahun 2022 dianugerahi Allah SWT umur panjang yang sehat, persatuan dan persaudaraan yang kuat serta rizki yang melimpah dan barokah. Rangkaian kegiatan sebelumnya juga diisi dengan pembacaan Al Qur'an sejak pukul 13.30 WIB dengan menghadirkan 400 tahfidz yang tergabung dalam Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Jatim serta santunan pada anak yatim.

Sementara itu, mengawali shalawatnya, Habib Syech Abdul Qodir Jaelani berdoa, melalui sholawat ini semoga tidak ada lagi wabah corona dan digantikan dengan kebahagiaan.

Tahun 2022 insyallah akan menjadi akhir dari permasalahan-permasalahan serta mampu mengantarkan Jatim Bangkit. "Mudah-mudahan ke depan kita bisa segera menggelar shalawat bersama secara langsung di Masjid Al Akbar," tutur Habib Syech. [tam*]

Gus Ipul Hadirkan Ikon Baru Kota Pasuruan Pasuruan, Bhirawa Awal tahun 2022, Kota Pasuruan menambah ikon baru yakni memasang tugu jam. Jam yang berukuran besar empat sisi itu terpasang di jantung Kota Pasuruan, yakni di perempatan jalan Wahid Hasyim, menggantikan tugu adipura. Wali Kota Pasuruan, H Saifullah Yusuf menyampaikan penggantian tugu adipura menjadi

tugu jam mempertimbangkan nilai estetika, historis dan filosofis. Tentu saja, tugu jam berfungsi praktis sebagai petunjuk waktu bagi warga.

"Tahun baru 2022 ini ada ikon baru di Kota Pasuruan. Kami ingin Kota Pasuruan lebih indah dan cantik.

Hasilnya ini bagus, lebih pas dari luas jalan dan kondisi jam praktis serta sangat cocok," urai Gus Ipul. Menu-

rut Gus Ipul, tugu jam dibangun untuk menghadirkan ikon masa lalu Kota Pasuruan. Karena dari berbagai literatur dan foto, ikon jam memang melekat pada kehidupan masa lalu di Kota Pasuruan. "Kami ingin membangun wisata religi, edukasi dan heritage yang terintegrasi. Tugu jam yang dulu mewarnai sejarah perjalanan Kota Pasuruan," tegas Gus Ipul. [hil.bb]