binder4jan21

Page 1

Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2006

HARIAN

harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa

IKLAN/ LANGGANAN

Surat Kabar Harian Bhirawa

031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000

www.harianbhirawa.co.id

Mata Rakyat Mitra Birokrat

Senin Kliwon, 4 JANUARI 2021

Tak Cuti, Hari Ini Langsung Pimpin Rapat Virtual Lakukan Tracing, Pemprov Swab Seluruh Jajaran OPD Pemprov, Bhirawa Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa tengah menjalani isolasi mandiri setelah mengumumkan dirinya terpapar Covid-19 pada Sabtu, 2 Januari lalu. Selama masa isolasi tersebut, Gubernur Khofifah memastikan akan tetap melaksanakan tugas pemerintahan dengan melakukan kordinasi bersama Wagub Jatim, Sekdaprov dan jajaran Kepala OPD di lingkungan Pemprov Jatim

Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono menegaskan, kondisi Gubernur Khofifah sangat baik dan tidak ada gejala klinis yang menyertai karena itu, gubernur akan tetap menjalankan tugas-tugasnya serta roda pemerintahan akan berjalan

seperti biasa. “Ibu gubernur akan memimpin sendiri rapat bersama OPD secara virtual jika itu penting. Seperti besok (Hari ini), Jam 09.00 kita akan rapat dengan ibu gubernur. Karena ibu gu-

bernur tidak sakit, hanya OTG (Orang Tanpa Gejala),” jelas Sekdaprov Heru, Minggu (3/1). Mantan Bupati Tulungagung dua periode tersebut menegaskan, secara klinis kondisi Gubernur Khofifah sangat baik. Hal ini yang memungkinkan gubernur untuk tetap menjalankan tugas-tugasnya memimpin Jatim tanpa  ke halaman 11

Cuci Baju Sendiri, Pengisi Waktu di Masa Isolasi Pemprov, Bhirawa Cuci baju sendiri, jemur pun sendiri. Begitulah hari-hari Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa selama menjalani isolasi mandiri yang dapat diintip dari lini masa melalu akun instagram pribadinya @khofifah.ip. Setelah menyampaikan bahwa dirinya terpapar Covid-19, Gubernur Khofifah kembali mengunggah foto aktivitas pribadi di rumah dinasnya. Dalam postingannya, Mantan Menteri Sosial RI tersebut terlihat dalam kondisi sehat dan sedang menjemur baju

Meski terpapar Covid, Gubernur Khofifah tetap melakukan koordinasi bersama Wagub Jatim, Sekdaprov dan Kepala OPD dengan cara daring.

 ke halaman 11 Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengisi kegiatan cuci baju saat menjalani isolasi mandiri.

Minim Resapan, Surabaya Barat Sering Dilanda Genangan Surabaya, Bhirawa Selama musim penghujan, wilayah Surabaya Barat lebih sering terjadi genangan disbanding wilayah lain di Kota Pahlawan. Hal ini dikarenakan, selain intensitas curah hujan yang tinggi dan banyaknya sampah yang menyumbat saluran juga daerah tersebut minim lahan resapan. Menurut Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana, wilayah Barat Surabaya berbeda dengan Surabaya Timur. Di Surabaya Barat, sangat minim lahan untuk resapan air karena langsung berbatasan dengan banyaknya bangunan pabrik. “Hal ini berbeda dengan kondisi wilayah Surabaya Timur  ke halaman 11

MITRA

MEMPUNYAI kekurangan fisik bukan menjadi halangan untuk berpretasi. Seperti yang dicontohkan Ageng Heru Prasetya. Karena prestasinya, pria 48 tahun ini pada 23 Desember 2020 lalu dilantik menjadi sekretaris desa (sekdes). Dia kini menjadi sekdes pertama di Sidoarjo sebagai penyandang disabilitas. Pria yang tinggal di RT 13, RW 04, Desa Entalsewu ini, dilantik oleh Camat Buduran, Aan Alifauzansyah SSos, sebagai Sekdes Entalsewu, di Ageng Heru Prasetya  ke halaman 11

Cuci Baju Sendiri, Pengisi Waktu di Masa Isolasi - Salah satu upaya menambah imun ASN Tulungagung Hari Ini Belum Bisa Gajian - Galau di awal tahun PLN Perpanjangan Stimulus Covid-19 Hingga Maret - Yang belum dapat diskon harap bersabar

Sidoarjo, Bhirawa Liburan tahun baru dimanfaatkan Pj Bupati Sidorajo Hudiyono untuk mengunjungi rumah sakit yang Merawat Pasien Covid 19 di Kabupaten Sidoarjo Didampingi direktur RSUD Sidoarjo, dr Atok Irawan, Hudiyono atau yang biasa disapa Cak Uud itu mewanti-wanti agar masyarakat betul-betul disiplin protokol kesehatan (Prokes) . Sekarang kondisi rumah sakit rujukan sudah overload, termasuk RSUD Sidoarjo . Sedangkan jum-

lah tenaga medis dan ruang isolasi sangat terbatas. “Butuh kesadaran bersama untuk saling mengingatkan pentingnya disiplin prokes. Pemkab Sidoarjo akan senantiasa terus melakukan upayaupaya, mulai dari himbauan, teguran sampai pemberian sanksi kepada pelanggar Prokes. Ini semata-mata untuk menekan penyebaran covid-19”, kata Hudiyono yang juga Karo Adm Kessos Jatim itu. Tugasnya sebagai PJ Bupati Sidoarjo yang tinggal 1,5 bulan dimanfaatkan

secara maksimal. Berbagai terobosan yang menyangkut regukasi anggaran proyek, kamtibmas, penanganan Covid-19 dan 10 hal penting yang akan diselesaikan dalam kurun waktu yang amat singkat. Hudiyono, menyatakan bersyukur natal dan tahun baru berjalan dengan baik. Kordinasi forkompimda yang sangat baik menjadikan berbagai masalah bisa diselesaikan dengan baik. “Kuncinya adalah komunikasi dan kordinasi,” tandasnya. [hds]

Selama libur tahun baru, Pj Bupati Sidoarjo Hudiyono mengunjungi rumah sakit.

ASN Tulungagung Hari Ini Belum Bisa Gajian

Disabilitas Pertama yang Jabat Sekdes

Sentil

Pj Bupati Sidoarjo Liburan Tahun Baru ke Rumah Sakit

Tulungagung, Bhirawa ASN lingkup Pemkab Tulungagung di awal tahun baru 2021 tidak bisa sepenuhnya dapat bergembira. Masalahnya, pada hari ini, Senin (4/1), mereka belum bisa dipastikan dapat menerima gaji seperti bulan-bulan sebelumnya yang selalu di awal bulan. Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Tulungagung, Bagus J Kuncoro, mengungkapkan untuk penerimaan gaji dan TPP ASN Pemkab Tulungagung bulan Januari 2021 terjadi pergeseran. “Hal ini disebabkan pergantian format dalam penggajian. Dari yang sebelumnya SIPKD (Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan

Daerah) menjadi SIPD (Sistem Informasi Pemerintah Daerah),” ujarnya, Minggu (3/1). Dengan pergantian format tersebut, Bagus belum bisa memastikan apakah seluruh ASN di lingkup Pemkab Tulungagung dapat menerima gajinya seperti biasa pada awal bulan atau tidak. Ia beralasan sampai saat ini BPKAD Kabupaten Tulungagung masih melakukan lembur agar penerimaan gaji ASN dapat diterima tepat waktu. “Surat yang kami luncurkan ke OPD-OPD untuk penggajian bulan Januari 2021 dimungkinkan ada pergeseran antara tanggal 4 15 Januari 2021. Ini kami terus  ke halaman 11

Ajak Masyarakat Doakan Kesembuhan Gubernur Khofifah DPRD Jatim, Bhirawa Wakil Ketua DPRD Jatim Achmad Iskandar mengaku prihatin atas banyaknya kepala daerah di Jatim yang terpapar Covid-19. Terbaru adalah Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa positif Corona meski tanpa gejala. Achmad Iskandar mengajak seluruh masyarakat Jatim untuk mendoakan agar semua yang terpapar Covid-19 termasuk Gubernur Khofifah bisa segera sembuh. Ajakan yang sama juga disampaikan oleh PJ Bupati Sidoarjo Hudiyono. “Covid-19 tak mengenal lapisan masyarakat. Masyarakat umum hingga pejabat atau kepala daerah juga terpapar Covid-19. Semua harus

Bagus J Kuncoro

 ke halaman 11

Mengulik Pembangunan Jembatan Kedungkandang, Kota Malang

Dirancang Wali Kota Peni, Mangkrak di Era Abah Anton, Selesai di Masa Sutiaji

Proses pembangunan Jembatan Kedungkandang, Kota Malang sangat berliku. Sebenarnya sudah direncanakan pada saat kepemimpinan Wali Kota Peni Suparto, tetapi baru bisa direalisakian pada zaman Wali Kota Sutiaji. M Taufik, Kota Malang

Tiga mega proyek Pemerintah Kota (Pemkot) Malang, yakni Jembatan Kedungkandang, Islamic Center dan Mini Block Office Balai Kota Malang resmi beroperasi, Rabu (30/12) lalu. Dari tiga proyek tersebut, Jembatan Kedungkandang dapat dikatakan bangunan paling bersejarah, di tengah Pandemi Covid-19. Dari sisi proses pembangunan, Jembatan Kedungkandang

membutuhkan waktu sekitar delapan tahun. Dirancang zaman Wali Kota Peni Suparto, pembebasan lahan dilanjutkan masa kepemimpinan Abah Anton. Sayangnya dikala kepemimpinan Abah Anton, proyek tersebut sempat mangkrak total karana ada masalah hukum. Bahkan korbanya tidak tanggung-tanggung, 46 orang harus membayar dengan hukuman dibalik terali besi. Setelah Komisi Pemberantasan Korupsi

(KPK) mencium adanya aroma penyalahgunaan wewenang dalam proses pembangunan jembatan. 43 Anggota dewan dan tiga orang pejabat Pemkot Malang, eks Kepala DPU Djarot Edi Sulistiyono, eks Sekda Cipto Wiyono dan mantan Wali Kota H M Anton di penjara. Dimasa Wali Kota Sutiaji, mega proyek tersebut kembali di kerjakan. Bersaman Block Office belakang Balai Kota, dan Islamic Center. Tepatnya pada Juli 2020 lalu dengan nilai Rp51,6 miliar jembatan Kedungkandang Wali Kota Malang Sutiaji bersama para pejabat saat meresmikan Jembatan Kedungkandang akhir tahun 2020 lalu.

 ke halaman 11


EKSEKUTIF

Senin Kliwon, 4 Januari 2021

Halaman 2

trie diana/bhirawa

Perawatan Aset Taman Kota

Sejumlah pekerja dari Dinas Kebersihan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) Surabaya, saat melakukan perawatan aset taman kota kolam air mancur di Jl Kombespol M Duryat Surabaya,Minggu (3/1). Perawatan tersebut dilakukan secara rutin dengan membersihkan lumut pada ubin serta pengecekan pompa air untuk menjaga kolam air mancur tetap bersih.

Inspektorat Tangani Dugaan Penyelewengan Anggaran Pemkab Malang, Bhirawa Inspektorat Kabupaten Malang sepanjang tahun 2020 telah menerima 5-10 pengaduan yang bersifat administratif dan temuan yang merugikan negara. Sedangkan pengaduan yang masuk Inspektorat di seleksi sebelum ditindaklanjuti. Dan pengaduan tersebut bersifat administrasi yang mengarah pada kerugian negara, sehingga direkomendasikan untuk kembalikan ke Kas Daerah. Hal ini disampaikan, Kepala Inspektorat Kabupaten Malang Tridiyah Maestuti, Minggu (3/1), kepada wartawan. Menurutnya, selama ada temuan penyelewengan anggaran dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang, tidak semua kita tindaklanjuti, namun kita seleksi. Artinya, temuan adanya pelanggaran yang bersifat admninstratif

dan mengarah pada kerugian negara, maka kita berikan rekomendasi agar yang bersangkiutan untuk mengembalikan ke Kas Daerah, dan diberikan batas waktu mengembalikan paling lama 60 hari. “Tapi selama batas waktu untuk mengembalikan uang negara, yang bersangkutan belum mengembalikan, maka nantinya akan berurusan dengan pihak Kejaksaan maupun Kepolisian untuk diproses secara hukum,” tuturnya. Karena, Tridiyah masih menuturkan, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kepanjen, Kabupaten

KILAS BIROKRASI

Kabag Kesra Sidoarjo Meninggal Dunia Akibat Covid-19 Pemkab Sidoarjo, Bhirawa Setelah almarhum Wabup Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifudin, yang telah meninggal dunia pada 22 Agustus 2020 lalu, karena dinyatakan terkonfirmasi Covid-19, pada Kamis 31 Desember 2020 akhir pekan lalu, satu lagi pejabat Sidoarjo menyusul karena Covid19, yakni Kabag Kesra Pemkab Sidoarjo- Zainul Arifin SH. Almarhum sebelumnya secara mendadak dirawat di RSI Siti Hajar Sidoarjo, yang merupakan salah satu rumah sakit rujukan Covid-19 di Kab Sidoarjo. Almarhum yang tinggal di Kelurahan Kraton Kec Krian, dimakamkan di TPU Kelurahan Kraton, pada hari itu juga. Almarhum yang saat ini juga diberi amanat sebagai Plt Camat Krian itu, meninggalkan 1 orang istri, 3 anak ( 2 putra dan 1 putri ) serta 1 orang cucu. Para ASN Kab Sidoarjo yang mengetahui meninggalnya pejabat yang akan purna tugas pada April 2021 mendatang itu, mengucapkan bela sungkawanya. Tidak terkecuali juga datang dari kalangan media di Sidoarjo. Salah satu kenangan dari kalangan ASN Sidoarjo yang berada di lingkungan Setda Sidoarjo terhadap almarhum adalah, setiap hari kerja pada Jum at pagi, almarhum selalu membawa dan membagi-bagikan jajanan tradisional kue Jemblem kepada ASN disana atau bagi siapapun yang mau. [kus]

Pemkot Sosialisasikan Perwali 67/2020

Pemkot Surabaya, Bhirawa Pemerintah Kota Surabaya mensosialisasikan Peraturan Wali Kota Surabaya (Perwali) baru Nomor 67 Tahun 2020 tentang Penerapan Protokol Kesehatan Dalam Rangka Pencegahan dan Memutus Mata Rantai Penyebaran Covid-19. “Peraturan ini baru dikeluarkan pada 22 Desember 2020. Kami minta bantuan bapak/ibu untuk mensosialisasikan ke warga lainnya,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPB) dan Perlindungan Masyarakat (Linmas) Kota Surabaya, Irvan Widyanto di Surabaya, Minggu (3/1). Menurut dia, beberapa pelanggaran dalam Perwali 67/2020 yang perlu diperhatikan di antaranya tidak memakai masker saat keluar rumah, berkerumun di suatu tempat dan tempat usaha yang buka lebih dari pukul 22.00 WIB. Adapun poin penting dalam Perwali 67/2020 yakni pada pasal 38 berupa sanksi administrasi bagi pelanggar protokol kesehatan berupa penyitaan KTP, pembubaran kerumunan, penutupan Sementara kegiatan/penyegelan, denda administratif meliputi perorangan : Rp150.000, pelaku usaha mulai Rp500.000 sampai Rp25.000.000 dan pencabutan izin. Oleh karena itu, kata dia, dengan berlakunya Perwali 67/2020 ini, maka bagi warga yang keluar rumah tidak menggunakan masker apabila kena razia maka dapat dikenai denda administratif sebesar Rp150.000. “Mohon dapat dipatuhi dalam pelaksanaannya,” katanya. Wakil Ketua DPRD Surabaya Reni Atuti mengatakan sosialisasi dan edukasi mengenai Perwali 67/2020 tentang protokol kesehatan perlu terus di perkuat agar benar-benar menjadi kebiasaan baru dengan melibatkan semua unsur masyarakat. [iib]

Malang pernah menyampaikan apabila ada kejadian berbagai bentuk kecurangan administratif ataupun yang merugikan negara, maka urusannya cukup sampai Inspektorat saja dan intinya ini tergantung komitmen. Dan dalam satu tahun lalu, Inspektorat Kabupaten Malang banyak menerima pengaduan pelanggaran administratif dilingkungan Pemkab Malang, dan terdapat pengembalian dari Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) sebanyak 5-10 berkas, hal ini sudah diselesaikan pada 31 Desember 2020. “Pengaduan adanya dugaan penyelewengan anggaran yang bersifat administratif rata-rata ditingkat Pemerintah Desa. Kemungkinan hal itu karena menyangkut terkait daya dukung penguatan Sumber Daya Manusia (SDM)-nya. Hal ini lain dengan di-

Kepala Inspektorat Kab Malang Tridiyah Maestuti.

lingkungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), yang memiliki daya dukung SDM yang lebih baik,” ujarnya. Untuk itu, Tridiyah berharap agar di tahun 2021 ini, angka pelanggaran

yoyok cahyono/bhirawa

yang bersifat administratif terhadap anggaran jumlahnya akan turun. Sehingga untuk mengurangi kerugian keuangan Pemkab Malang, sebab sudah ada rambu-rambu

yang harus dijalankan setiap penangungjawab anggaran baik ditingkat OPD maupun tingkat Pemerintah Desa. Sehingga Inspektorat Kabupaten Malang mencanangkan Zona Integritas. Sedangkan Zona Integritas itu, lanjut dia, sebuah predikat yang diberikan kepada instansi pemerintah yang pimpinan dan jajarannya mempunyai komitmen untuk mewujudkan Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) melalui reformasi birokrasi, khususnya dalam hal pencegahan korupsi dan peningkatan kualitas pelayanan. “WBK dan WBBM tersebut yang jelas untuk mencegah terjadinya tindak pidana korupsi, dan untuk menekan terjadinya kerugian negara akibat uang negara di korupsi,” pungkas Tridiyah. [cyn]

Yuhronur Gelorakan Semangat Bangkit Bersama Pemkab Lamongan, Bhirawa Calon Bupati terpilih Yuhronur Efendi mengggelorakan semangat untuk bangkit bersama kepada masyarakat Lamongan.Sebab,sampai saat ini masih dihadapkan pada situasi yang sulit karena dampak pandemi global Covid-19. Putra daerah asal Kecamatan Karanggeneng ini menguatkan para masyarakatnya dalam menghadapi situasi yang sulit. “Kita akan bangkit, kita manusia kuat, kuat hati, kuat fisik. Walau pisah kita akan tetap samasama, kita akan terus jalan walau banyak kesulitan di tahun lalu,” tegas Yuhronur Efendi dalam menyambut awal tahun,Minggu (3/1). Bersama pasangangan terpilihnya KH.Abdul Rouf memotivasi masyarakat Lamongan agar juga agar terus berkarya dan kreatif dengan semangat kebersamaan dan kegotongroyongan dalam menghadapi cobaan pandemi yang berdampak di seluruh sekrtor. “Kita tetap akan maju, tidak menunggu dan diam saja. Kita akan terus kedepan karena kita tidak sendirian. Kita Optimis mampu melewati kesulitan ini bersama-sama,” tuturnya penuh optimis. Dengan semangat kebersamaan tersebut, Yuhronur yakin jika masyarakat Indonesia dan Lamongan

alimun hakim/bhirawa

Cabup terpilih Yuhronur dan Masyarakat Lamongan optimis untuk mampu melewati masa sulit pandemi Covid-19 dengan kerja keras kebersamaan dan kegotongroyongan.

hususnya akan mampu melalui rintangan ini. “Untuk itulah mari kita bekerja bersama mewujudkan kejayaan Lamongan yang berkeadilan,” pungkasnya.

Kabupaten Lamongan sendiri memiliki ciri has masyarakatnya yang ulet dan tekun serta tak mudah menyerah. Segala potensi daerah dan sumber daya manusianya terus di-

bangkitkan baik melalui ekonomi kreatif,UMKM dan lain sebagainya. Atas dasar tersebutlah menjadi keyakinan besar,saling menguatkan dalam segala aspek untuk melalui masa yang sulit seperti ini.[aha]

Rumah Kelahiran Bung Karno Aset Milik Pemkot Pemkot Surabaya, Bhirawa Rumah kelahiran Bung Karno yang berada di Jalan Pandean IV Nomor 40, Kelurahan Peneleh, Kecamatan Genteng, Kota Surabaya, menjadi aset milik Pemkot Surabaya. Pelepasan tanah dan bangunan seluas 78 meter persegi itu telah melalui beberapa tahapan dan kesepakatan bersama antara pemkot dan ahli waris atau pemilik tanah. Kepala Dinas Pengelolaan Bangunan dan Tanah (DPBT) Kota Surabaya, Maria Theresia Ekawati Rahayu mengatakan, proses Pelepasan Hak Atas Tanah dan Bangunan rumah kelahiran Bung Karno ini dimulai sejak tahun 2013. Proses ini melalui beberapa tahapan karena adanya kendala saat di awal. “Karena di awal-awal dulu 2013, pemiliknya belum sepakat karena menawarkan harga cukup tinggi sehingga pemkot belum bisa merealisasikan kegiatan pelaksanaan pengadaan bangunan dan tanah itu,” kata Yayuk sapan lekatnya, Minggu (3/1).

Sehingga pada 5 Maret 2020, Pemkot Surabaya kembali melakukan proses pelepasan bangunan cagar budaya tersebut. Proses itu di antaranya melalui tahapan penyusunan dokumen perencanaan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Surabaya, kemudian dilanjutkan dengan identifikasi, penilaian appraisal, dan balik nama sertifikat. Menurut dia, balik nama sertifikat ini dilakukan karena satu di antara empat pemegang sertifikat sudah meninggal dunia. Karenanya harus diperlukan balik nama sertifikat kepada para ahli warisnya. Sementara dalam proses balik nama itu, ahli warisnya ada 14 orang. “Sehingga proses administrasinya itu memakan waktu kurang lebih 2 - 3 bulan,” papar dia. Kemudian, pada tanggal 23 Desember 2020, Pemkot Surabaya kembali menawarkan harga ganti untung kepada ahli waris senilai Rp1.251.941.000. Alhasil, pihak ahli waris menyetujuinya dan hari ini dilakukan proses penandatanganan

perjanjian pelepasan ganti untung tanah dan bangunan yang terletak di Jalan Pandean IV Nomor 40 Surabaya. “Mulai hari ini bangunan cagar budaya yang terletak di Jalan Pandean IV Nomor 40 Surabaya sudah menjadi aset milik Pemkot Surabaya. Selanjutnya akan kita fungsikan sesuai dengan perencanaan yaitu sebagai destinasi wisata, terutama sebagai tempat untuk belajar sejarah,” ungkapnya. Proses Pelepasan Hak Atas Tanah dan Bangunan di Jalan Pandean IV Nomor 40 Surabaya itupun dilakukan pemkot bersama ahli waris serta didampingi tim dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Surabaya di hadapan Notaris. Ia menyatakan, setelah resmi menjadi aset milik Pemkot Surabaya selanjutnya pihaknya akan melakukan proses balik nama sertifikat tanah dan bangunan itu atas nama pemerintah Kota Surabaya. Nantinya sertifikat cagar budaya seluas 78 meter persegi itu akan dibalik nama menjadi Pemkot Surabaya. [iib]


LEGISLATIF

Senin Kliwon, 4 Januari 2021

Halaman 3

Komisi C Pastikan Penerapan Perda IMB Tak Jadi Dagelan

anas bachtiar/bhirawa

Ketua Komisi C DPRD Batu, Khamim Tohari

DPRD Kota Batu, Bhirawa Denda yang terkumpul di tahun dari pelanggaran Perda IMB Kota Batu mencapai puluhan juta Rupiah. Namun Legislatif Kota Batu menilai pelanggaran tersebut masih sebagian dari jumlah pelanggaran yang ada. Mengatasi hal ini DPRD akan mengoptimalkan penerapan Perda IMB dengan melakukan sidak ke beberapa tempat usaha yang ditengarai tak ber-IMB. Dalam pantauan Legislatif, masih banyak tempat usaha di Kota Batu yang tak mengantongi IMB namun belum tersentuh. Untuk itu DPRD Kota Batu melalui Komisi C akan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk menentukan sekaligus menindak titik ma-

na saja yang diduga tak memiliki IMB. “Untuk menjalankan ketegasan ini maka semua harus terlibat dan saling menguatkan, antara eksekutif dan legislatif,” ujar Ketua Komisi C DPRD Kota Batu, Khamim Tohari, Minggu (3/1). Khamim berharap agar penindakan tegas yang dijalankan ini bisa memberi efek jera. Jangan sampai, setelah disidang tipiring, para pelaku usaha beroperasi lagi dan berdalih masih dalam proses. “Jangan sampai tindakan tegas yang dilakukan ini dianggap hanya sebatas dagelan antara Eksekutif dan Legislatif. Untuk itu setelah penindakan tegas juga harus dilanjutkan dengan penga-

wasan terhadap para pelanggar,” jelas Khamim. Menurutnya, harus ada langkah tegas dari dinas terkait. Terutama OPD penegak perda Kota Batu, Satpol PP. Terlebih IMB sangat berdampak langsung terhadap pendapatan daerah melalui sektor retribusi. Tanpa adanya IMB juga mengacaukan tata kelola pemanfaatan ruang. Selain itu, lanjut Khamim, pihaknya juga segera berkoordinasi dengan Ketua DPRD dan beberapa komisi terkait penyikapan masalah ini. Karena jua sering terjadi beberapa oknum pelaku usaha yang mengabaikan mekanisme perizinan. Banyak pelaku usaha yang lebih memilih membangun

dulu baru mengurus perijinan. Karena mereka beranggapan sanksinya hanya sebatas denda tipiring dan tidak mungkin bangunan yang sudah berdiri itu bakal dibongkar. Diketahui, di tahun kemarin Satpol PP Kota Batu memberi sangsi denda kepada 17 pelaku usaha yang tak mengantongi IMB. Adapun besaran sangsi yang dijatuhkan mulai dari Rp1,5 juta-Rp5 juta setelah ada vonis sidang tipiring yang digelar secara virtual dengan PN Kota Malang. Kepala Satpol PP Kota Batu, M Nur Adhim mengatakan denda yang dihimpun berjumlah Rp38,8 juta. Para pelanggar menyalahi Perda Kota Batu nomor 4 tahun 2011 tentang IMB. [nas]

DPRD Jatim Minta Pemerintah Jamin Ketersediaan Pupuk DPRD Jatim, Bhirawa Pemerintah diharapkan tak melakukan pemotongan subsidi pupuk untuk petani di Jatim di tahun 2021 ini. Anggota Komisi B bidang perekonomian DPRD Jatim Subianto mengatakan di tahun 2021 ini, ada kenaikan Harga Eceran Tertinggi (HET) pupuk bersubsidi di Indonesia.

Tampak sebagian besar kursi ruang rapat gedung utama DPRD kosong saat pelaksanaan paripurna KUA PPAS setelah Plt Bupati Yoyok Mulyadi tidak hadir pada akhir Desember 2020 lalu.

sawawi/bhirawa

Pasca Deadlock Pembahasan Banggar-TPAD Kabupaten Situbondo DPRD Ingin APBD 2021 Dibahas

DPRD Situbondo, Bhirawa Agar proses pembangunan di Kota Santri Situbondo terus berjalan, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Situbondo, tetap ingin ada pembahasan RAPBD 2021. Bahkan DPRD kini terus membuka ruang komunikasi dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Situbondo. Ruang ini terus dibuka setelah sebelumnya pembahasan APBD 2021 sempat buntu paska pelaksanaan pilkada. Wakil Ketua DPRD Kabupaten Situbondo Abdurahman mengatakan, DPRD telah menghapus beberapa usulan program dan tunjangan sebagai bentuk keseriusan DPRD dalam merampungkan APBD tahun 2021. Ini dilakukan mengingat Pemerintah Kabupaten Situbondo telah menerima

teguran dari Gubernur Jawa Timur, terkait adanya keterlambatan pengesahan APBD 2021. “Ya sudah ada teguran dari Gubernur Jatim,” jelas politisi PPP itu. Masih kata Abdurrahman, ada dua hal yang disampaikan Badan Anggaran (Banggar) DPRD kepada TPAD Situbondo diantaranya menghapus kenaikan tunjangan anggota dewan dan mengembalikan usulan pokok-pokok pikiran (pokir) DPRD kepada draf yang lama. Menurut Abdurrahman, pokir adalah program kegiatan pembangunan yang diajukan masing-masing anggota dewan. “Pokir ini merupakan hasil dari jaring aspirasi masyarakat (jasmas) masingmasing anggota dewan yang diajukan dengan bentuk program kepada masyarakat,” ulas dia.

Abdurahman menambahkan, pihaknya sudah mengembalikan pokir kepada drafy yang lama yaitu Rp800 juta yang berupa program setiap anggota dewan. Selain itu, ujar Abdurahman, ia juga menghapus kenaikan tunjangan meski hal itu sudah diatur di dalam Perpres. Justru Abdurrahman mengaku heran Plt Bupati tidak mau menandatangani KUA PPAS 2021, padahal yang tertuang di dalam KUA PPAS tersebut merupakan hasil kesepakatan bersama antara Badan Anggaran DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah. “Saya juga heran,” jelas dia. Dalam setiap pembahasan KUA PPAS, terang Abdurahman, selalu ada yang dikurangi, ditambahi maupun ada pula program yang harus digeser. Hal itu sudah biasa terjadi saat pembahasan APBD setiap tahunnya. Sebab

sesuai dengan ketentuan perundang-undangan DPRD memiliki kewenangan penganggaran, membuat undang-undang serta fungsi pengawasan. “Seperti itu biasa saja dalam pembahasan APBD. Ada yang dicoret dan ada yang ditambahi. APBD itu bukan warisan yang mutlak harus diterima semua anggota dewan,” jelasnya. Abdurrahman kembali menegaskan, DPRD masih menginginkan adanya pembahasan APBD 2021, meski saat ini masih mandek karena Plt Bupati tidak mau menandatangani KUA PPAS. Keinginan DPRD tersebut menunjukkan bahwa anggota dewan pro rakyat, sebab jika tidak ada pembahasan APBD, maka tidak akan ada pembangunan pada tahun 2021. [awi]

“HET untuk Urea dari Rp 1800 menjadi Rp 2250 per Kg dimana ada kenaikan Rp 450 per kg dan kalau satu sak tentunya Rp 200 lebih,” ungkap pria asal Kediri ini saat dikonfirmasi, Minggu (3/1). Dengan fakta tersebut, kata politisi asal Partai Demokrat ini pihaknya berharap agar pemerintah tak melakukan pemotongan jatah pupuk bersubsidi bagi petani di Jatim. “Pemenuhan ketersediaan pupuk harus terpenuhi mengingat harga sudah dinaikkan oleh pemerintah. Kalau tahun 2020 jatah pupuk subsidi dipotong 20 persen, maka dengan kenaikan HET tersebut kami minta dikembalikan penuh lagi jatah pupuk buat Jatim,” jelasnya. Selain itu, kata Subianto, tak hanya itu pihaknya berharap pemerintah tak membuat kebijakan yang mempersulit petani untuk mendapatkan pupuk.” Kalau menggunakan persyaratan baru bisa dapat pupuk kalau punya kartani (kartu petani), lebih baik kebijakan ini ditunda,” terangnya. Jika pemerintah menaikkan HET pupuk, sambung Subianto, juga harus ada kenaikan juga pada HPP (Harga Pokok Pembelian) untuk gabah. “Kenaikan HPP Gabah perlu diberlakukan untuk menjaga keseimbangan atas kenaikan HET pupuk,” tandasnya. Diketahui, tahun 2021 pemerintah mengeluarkan kebijakan dengan menaikkan HET beberapa jenis pupuk bersubsidi di Indonesia. Beberapa pupuk yang mengalami kenaikan antara lain Urea. Harga satu zak Urea 112.500 dari harga semula 90.000 naik 22.500 per zak. Pupuk SP-36 dengan HET Lama Rp 2000 menjadi Rp 2400 dengan kenaikan Rp 400.P upuk ZA dengan harga HET lama Rp 1400 menjadi Rp 1700 dengan kenaikan Rp 300. [geh]

Dewan Minta Gerakan Tape Manis Pengelolaanya Transparan dan Diaudit PC GP Ansor Dorong Pemerintah DPRD Bondowoso, Bhirawa Gerakan Tape Manis (Tanggap dan Peduli Masyarakat Miskin) menyebarkan kotak amal bertuliskan Gerakan Bondowoso Bersedekah yang dipasang dan diletakkan di sejumlah kantor-kantor Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan kantor Pemerintah Daerah (Pemda) Bondowoso. Kotak amal itu sengaja dipasang dan diletakkan oleh tim Tape Manis Bondowoso untuk menghimpun sedekah dari Aparatur Sipil Negara (ASN) di kantor OPD, Pemda Bondowoso, dan di beberapa kantor Kecamatan, yang direncanakan akan digunakan untuk membantu orang miskin yang kesulitan dana berobat dan pendidikan. Adanya kotak amal Gerakan Bondowoso Bersedekah itu dibenarkan oleh Wakil Bupati Bondowoso Irwan Bachtiar Rahmat, saat menghadiri acara Pemusnahan Barang Bukti (BB) hasil Operasi (OPS) cipta kondisi tahun 2020 di Polres Bondowoso beberapa waktu lalu. Irwan Bachtiar mengatakan, Bondowoso Bersedekah itu sebenarnya untuk memecahkan permasalahan yang selama ini terjadi di Bondowoso. Dimana banyaknya warga yang ekonominya dibawah rata-rata, sehingga Program Tape Manis diperuntukkan membantu warga kurang mampu untuk pembiayaan pada bidang kesehatan dan pendidikan. “Banyak warga miskin kita, masyarakat miskin Bondowoso yang ada permasalahan di bidang kesehatan, pendidikan dan sebagainya. Sedangkan anggaran dana di kita kan terbatas,” ujarnya. Irwan menjelaskan, adanya Bondowoso bersedekah untuk membantu masyarakat miskin yang membutuhkan dana secara darurat, sementara jika menunggu anggaran dimungkinkan tidak bisa memberikan pertolongan pada masyarakat. Irwan menuturkan, adanya kotak amal Gerakan Bondowoso Bersedekah sifatnya tidak memaksa

dan tidak menginstruksikan kepada ASN untuk memotong gaji. “Gerakan Bondowoso Bersedekah itu istilahnya suka rela. Bukan hanya ASN, masyarakart pun boleh berpartisipasi melalui Bondowoso Bersedekah untuk membantu saudara-saudaranya yang tertimpa masalah, utamanya bagi warga miskin,” ungkapnya. Ditanya wartawan soal aturan tentang boleh tidaknya pemerintah meminta bantuan sedekah pada masyarakat untuk membantu masyarakat miskin, Irwan mengaku, bahwa Gerakan Bondowoso Bersedekah merupakan kolaborasi konsep Pentahelix. Kata dia, tidak semua pelaksanaan itu bersumber dari APBD, bisa juga berpartisipasi melalui forum CSR dan sebagainya. “Yang terpenting sasaranya tepat dan pengelolaanya transparan, dan bisa diaudit,” ujarnya. Pihaknya mengaku, terkait dana yang terkumpul untuk dapat digunakan masih mau melihat regulasinya, setelah mendapatkan masukan dari Ketua DPRD. “Kami masih mau melihat dasar hukumnya. Sebenarnya tempo hari sudah ada, seperti orang miskin yang harus dirujuk ke Surabaya, transportnya dan uang makanya kita tanggung,” pungkasnya. Sementara itu, DPRD Bondowoso A. Mansur, Wakil Ketua Komisi II menilai penarikan dana dari masyarakat yang dilakukan oleh Pemda tanpa ada persetujuan dari pihaknya yakni melalui Peraturan Daerah (Perda) pajak atau retribusi adalah bentuk Pungutan Liar (Pungli). “Apapun alasannya, penarikan dana dari masyarakat yang dilakukan oleh pemerintah tanpa ada persetujuan dari DPRD melalui Perda, baik pajak atau retribusi, itu namanya Pungutan Liar (Pungli),” jelasnya, Sabtu (2/1). Mansur mengingatkan, konon katanya dengan jargon “Tanpa Korupsi, Tanpa Pungli, Tanpa Jual Beli Jabatan”, namun prakteknya di lapangan adanya penarikan kotak amal Gerakan Bondowoso Bersedekah itu terkesan indikasi Pungli. [san]

dalam Gerakan Bondowoso Bersedekah

ihsan kholil/bhirawa

Kotak amal Gerakan Bondowoso Bersedekah yang direncanakan akan digunakan untuk membantu orang miskin yang kesulitan dana berobat dan pendidikan.

Bondowoso, Bhirawa Pengurus Cabang Gerakan Pemuda (PC GP) Ansor Kabupaten Bondowoso mendorong pemerintah dalam penarikan dana sosial Gerekan Bondowoso Bersedakah yang dilakukan oleh Pemkab Bondowoso yang direncanakan akan digunakan untuk membantu orang miskin yang kesulitan dana berobat dan pendidikan melalui program Tape Manis. Ketua PC GP Ansor Bondowoso, Kapriyanto mengatakan, apabila mengacu pada Pasal 1 dan 3 UU 9/1961, bahwa hal tersebut tidak bertentangan dengan ketentuan perundangundangan. Menurutnya, karena dalam regulasi pemasangan kotak sedekah di Pemerintah Bondowoso sudah melakukan proses yang panjang di tatanan Bupati. “Serta penggunaanya juga sudah tersalurkan kepada lembaga yang di akui oleh masyarakat di Bondowoso,” katanya, Minggu (3/1). Hal tersebut pula dikuatkan oleh PP No 16 Tahun 2015 pasal 2 ; 1. Yang mana, pengumpulan dan penggunaan sumbangan masyarakat merupakan sumber dana lain yang sah dan tidak mengikat dalam pendanaan untuk penanganan fakir miskin.

“Yang ke 2 berbunyi, bahwa pengumpulan dan penggunaan sumbangan masyarakat sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilaksanakan oleh menteri, gubernur, bupati atau walikota sesuai dengan kewenangannya. Lanjut Kapri menuturkan, pada poin ke 3 yakni sumber dana lain yang sah dan tidak mengikat sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diperoleh dari kegiatan yang tidak bertentangan dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Hal ini juga di jabarkan dalam peraturan menteri sosial No 15 tahun 2017 pasal 11, dalam pasal tersebut sangat jelas. Pengumpulan sumbangan masyarakat secara tidak langsung diselenggarakan melalui kegiatan sosial dengan cara, penempatan kotak sumbangan di tempat umum hal ini sah-sah saja. “Kalau kita telisik penggunaannya pun sangat sesuai regulasi aturan di negara kita, dalam kajian kita juga sangat jelas kalau dana sumbangan tidak perlu Perda atau pembahasan dengan legislatif. Baru terkait dengan dana pemerintah sangat butuh dibahas legislatif,” kata Kapri. [san]


OPINI

Senin Kliwon, 4 Januari 2021

Catatan Akhir Tahun tentang Pandemi Covid-19

TAJUK

Siaga Banjir Bandang BANJIR bandang telah mengubah jalan raya bagai menjadi aliran sungai ber-jeram deras. Di Bandung aliran banjir bisa menghanyutkan mobil. Ibukota propinsi Jawa Barat dalam dua bulan telah dua kali terendam banjir, karena luapan sungai Citepus. Sungai Citarum sangat diwaspadai, karena luapannya lebih dahsyat. Sedangkan ibukota negara, Jakarta, mewaspadai sungai Ciliwung. Serta dua propinsi (Jawa Tengah dan Jawa Timur) ekstra waspada sungai Bengawan Solo. Musim hujan lazimnya akan berpuncak pada bulan Januari. Seluruh daerah di pulau Jawa seyogianya siaga (darurat) banjir. Sekaligus menyusun mapping rawan bencana, terutama pada kawasan cekungan di pantai utara dan kawasan pantai selatan. Banjir dan longsor seolah tak surut dengan berbagai proposal dan program pemerintah. Ribuan area banjir dan longsor nampak tersebar dari Lhokseumawe (di Aceh) sampai Larantuka (di Flores). Bahkan setiap musim selalu menambah area baru tergenang, dan luruhan longsor baru. Sudah banyak pemerintah daerah (Pemda) meng-antisipasi cepat dampak bencana. Namun tak jarang Pemda terlambat menetapkan kondisi darurat. Juga abai terhadap penyusutan daya dukung lingkungan. Sungai yang menjadi tanggungjawab pemerintah propinsi, serta sungai “milik” kabupaten dan kota, juga sering meluap. Misalnyai di Cilacap (Jawa Tengah), sungai Cimeneng telah meluap, merendam 5 kecamatan. Di Semarang, sungai Banjir Kanal Timur (BKT), dan sungai Beringin juga biasa meluap. Dampak bencana banjir (dan longsor) selalu terasa pedih. Kerugian materi pada tingkat rakyat (rumahtangga) sangat besar, berupa kerusakan sawah dan kebun. Serta terputusnya akses infrastruktur perekonomian lain (pasar, jembatan dan jalan). Kerugian materi lebih besar dibanding akibat kebakaran lahan dan hutan. Bertambah pedih, karena selalu terdapat korban jiwa. Penetapan status darurat bencana seyogianya tidak perlu menunggu sampai dampak bencana terasa lebih besar. Penanganan dampak bencana akan lebih rumit. Secara lex specialist, tanggap bencana diatur dalam UU Nomor 24 tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana. Diberikan kewenangan kepada pemerintah (nasional), dan pemerintah daerah (propinsi maupun kabupaten, dan kota) menetapkan status ke-tanggap darurat-an. Pada pasal 51 ayat (1) dinyatakan status darurat bencana dilaksanakan oleh pemerintah (pusat). Skala bencana nasional, disebabkan pemerintahan propinsi dipastikan tidak dapat menanggung dampak bencana. Dalam ayat ke-2 dinyatakan, bahwa untuk skala nasional dilakukan oleh Presiden. Skala propinsi dilakukan oleh Gubernur, sedangkan untuk skala kabupaten dan kota dilakukan oleh Kepala Daerah masing-masing. Audit lingkungan patut menjadi program periodik Pemda (Pemerintah Daerah). Karena menyusutnya daya dukung lingkungan, niscaya akan menghadirkan bencana periodik pula. Setiap musim hujan selalu terjadi bencana. Pasti pula akan mengurangi potensi perekonomian yang diusahakan oleh masyarakat. Khususnya sektor pertanian, dan perdagangan UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) sangat rentan terhadap bencana banjir. Berdasar data BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) tercatat, setidaknya terdapat 315 kabupaten dan kota berada di daerah bahaya. Dampak banjir (tingkat sedang dan parah) selalu mengintai pada musim hujan. Ini meng-akibatkan sekitar 63,7 juta jiwa penduduk berisiko terpapar dampak banjir. Bulan Januari – Maret, bagai menjadi periode ke-prihatin-an di pulau Jawa. Semakin banyak daerah sentra pangan gagal panen besar. Juga bagai “jeda” melaut nelayan. Ke-prihatin-an semakin komplet, manakala bencana tanah longsor makin masif terjadi. Berdasar mapping kebencanaan, tanah longsor mengancam 274 kabupaten. Ironisnya, kinerja urusan sungai mengendur disebabkan pemerintah (dan daerah) fokus pada urusan pandemi CoViD-19. Pemerintah perlu menggelar Toko Tani Indonesia (TTI) operasi pasar, dan bazaar sembako murah. [*]

Sorotan Publik

Semua tanggapan baik berupa saran dan kritik atas wajah dan kinerja birokrasi kita dalam memberikan pelayan publik dapat dikirim melalui email: harian_bhirawa@yahoo.com atau manfaatkan fasilitas surat pembaca di www.harianbhirawa.co.id atau telp ke (031) 5470650 atau faks (031) 5343359. Untuk setiap email harap disertakan nomor telpon (untuk konfirmasi ulang).

Kartu Tani Stop Susahkan Petani DEMI mendorong para petani untuk lebih melek teknologi, belakangan ini banyak komponen pertanian yang memanfaatkan perkembangan teknologi. Salah satu bentuk penggunaan teknologi di bidang pertanian adalah Kartu Tani. Diluncurkannya program Kartu Tani adalah untuk mewujudkan distribusi pupuk bersubsidi sesuai dengan Asas 6 Tepat (tepat jumlah, jenis, waktu, tempat, mutu dan harga) serta pemberian layanan perbankan bagi petani. Selain itu untuk mewujudkan pendistribusian, pengendalian dan pengawasan pupuk bersubsidi kepada para petani yang berhak menerima. Namun, sayang hadirnya Kartu Tani ini jusru menyisakan masalah. Pasalnya, sebagian pihak menilai bahwa hadirnya Kartu Tani tesebut justru malah menyusahkan petani. Terutama, terkait kepemilikan Kartu Tani sebagai persyaratan untuk pupuk subsidi. Padahal, Kartu Tani dari Kementerian Pertanian (Kementan) Republik Indonesia (RI) rencananya akan berlaku efektif Januari 2021. Wajar adanya jika efektifitas keberadaan Kartu Tani hingga kini menjadi perhatian dan sorota publik. Melihat realitas yang demikian, logis adanya jika pemerintah melalui Kementan terus melakukan penyempurnaan dalam implementasi penggunaan Kartu Tani ini. Terutama menjaga terjaminnya transparansi dan akuntabilitas dalam penyaluran pupuk bersubsidi kepada petani. Kartu tersebut dikeluarkan perbankan untuk digunakan dalam transaksi penebusan pupuk bersubsidi melalui mesin electronic data capture (EDC) di pengecer resmi. Implementasi Kartu Tani sebagai bentuk perlindungan pemerintah terhadap petani sesuai Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2013 tentang Perlindungan dan Pemberdayaan Petani. Penggunaan Kartu Tani pun ditegaskan di dalam Pasal 17 ayat 2 Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) Nomor 10 Tahun 2020 tentang Alokasi dan Harga Eceran Tertinggi Pupuk Bersubsidi Sektor Pertanian Tahun Anggaran 2020. Merujuk dari fungsi dan regulasi Kartu Tani dari pemerintah saat ini. Besar harapan agar pemerintah tidak membuat susah petani terkait dengan kepemilikan Kartu Tani sehingga keberadaan Kartu Tani harus dipastikan tersebar ke semua petani yang memiliki kriteria layak dan berhak mendapatkan Kartu Tani. Gumoyo Mumpuni Ningsih Pengajar Universitas Muhammadiyah Malang

HARIAN

PENDIRI : Alm. H. Moch. Said PENASIHAT HUKUM: Poerwanto, SH, MH

Halaman 4

Membangun Kesadaran dan Ingat Pesan Ibu Di Daerahku menjelang awal tahun 2021 tepatnya penghujung akhir 2020 kondisi rumah sakit RSUD Bojonegoro penuh. Tepatnya tanggal 24/12 tutup sehari karena disterilkan. Salah satunya banyak tenaga medis Dokter-Perawat Reaktif, sehingga IGD RSUD tutup Sehari. Bahkan beberapa rumah sakit di Bojonegoro juga membuka tenda darurat karena penuh.

ditumbuhkan dalam rasa kebanggaan terhadap negara ini. Bangga dengan adanya keindahan dan kekayaan yang telah ada. Dengan anak bangsa. Oleh karena itu esensi dan makna keberagaman menjadi perekat menjaga NKRI karena didasari komitmen bersama tanpa ada saling menjelekkan.

ntinya, karena lonjakan Covid-19 yang juga merambah kalangan medis khususnya di UGD Sosodoro Djatikoesoemo mengambil tindakan untuk melakukan sterilisasi selama sehari UGD. Langkah ini sebagai upaya preventif yang intinya, banyaknya tenaga medis yang hasilnya reaktif terkait dengan Covid-19. Sebab di Bojonegoro diakhir Desember 2020 ini menjadi zona merah kembali. Pertanyaannya bagaimana idealnya membangun kesadaran memutus mata rantai pandemi covid-19 yang hampir setahun ini? Siapakah yang harus peduli. Fenomena Pandemi Covid-19 (Corona, Virus, Disease) telah menglobal. Berbagai langkah strategis dilakukan pemerintah bersama dengan masyarakat dalam rangka meminimalisasi penyebaran Covid-19. Semua semangat saling membahu agar wabah penyakit bisa cepat berlalu. Tentunya wabah penyakit pandemi Covid-19 yang terjadi harus bisa menjadi spirit dalam mengelola NKRI. Hal ini sebagai upaya agar bangsa Indonesia terhindar dari bencana. Sudah saatnya bangkit untuk merajut kembali toleransi dalam berbagai aspek kehidupan saat dan pasca pandemi Covid-19. Menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) adalah sebuah kewajiban di tengah keprihatinan seperti saat ini. Mengapa demikian? Karena dengan adanya Covid-19 yang terjadi saat ini merupakan bentuk situasi atau kondisi dinamika kehidupan butuh komitmen bersama. Sudah saatnya, masyarakat bahu membahu melawan Covid-19. Fenomena pandemi yang terjadi secara global ini harus bisa dimaknai sikap gotong royong.

Solusi Langkah konkrit agar pandemi Covid-19 bisa diminalisasi, ada berapa hal yang harus dilakukan. Pertama, ingat pesan Ibu dengan 3 M. Artinya masyarakat harus selalu mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak. Melalui langkah itu tentunya akan membentengi diri dari penularan dan penting bagi kesehatan. Semangat kebangkitan dan kesadaran untuk bangkit dari wabah yang telah menglobal harus menjadi tujuan bersama. Sudah saatnya, membangun komitmen dan bangkit dari fenomena pandemi Covid-19 agar Bojonegoro pada khususnya dan Indonesia pada umumnya terbebas dari pandemi. Kedua, mengelola hati, pikiran, dan nalar dari lingkungan keluarga. Mengapa ini penting? Karena keluarga tempat dan media siklus paling utama mengatasi problematika covid19 cepat berlalu. Sikap konsistensi dari seluruh anggota keluarga merupakan cara menjaga marwah agar masyarakat terbebas dari Covid-19. Nah, perilaku sehat dengan selalu melakukan protokol kesehatan melalui 3 M merupakan solusi tetap memutus mata rantai Covid-19. Peran serta masyarakat dan negara harus menjadi pilar utama melawan Covid-19. Oleh karena, momentum akhir tahun dan menuju tahun 2021 bisa menjadi titik kebangkitan kesadaran menghadapi Covid-19. Oleh karena itu, komitmen keluarga dan masyarakat dalam melakukan protokol kesehatan adalah hal utama menuju Indonesia sehat dan bebas Covid-19.

I

S

bisa dilakukan dengan menggunakan dialog dan kerjasama dengan prinsip kebersamaan, kesetaraan, toleransi dan juga saling menghormati satu sama lain. Kedua, inspirator dari kaum muda harus memainkan peran yang Elemen masyarakat Inmemberikan keteduhan donesia yang sangat kaya 0leh: di tengah keprihatinbaik dari suku, ras, buWiwin Wijiyanti, S.Pd an Covid-19. Artinya, daya, agama, gender dan kaum muda harus menbahasa harus memiliki jadi pembeda di tengah komitemen dalam menmasyarakat. Hal itu, karena kaum gantisipasinya. muda adalah sesesorang yang secara fisik mengalami perkembangan secara Membangun Komitmen Lantas bagaimana mengelorakan psikis dan mengalami perkembangan memutus mata rantai pandemi Covid- secara emosional. Generasi penerus

Perilaku sehat dengan selalu melakukan protokol kesehatan melalui 3 M merupakan solusi tetap memutus mata rantai Covid-19. Peran serta masyarakat dan negara harus menjadi pilar utama melawan Covid-19. Oleh karena, momentum akhir tahun dan menuju tahun 2021 bisa menjadi titik kebangkitan kesadaran menghadapi Covid-19. 19? Pertama, keberagaman bangsa Indonesia dapat dibentuk oleh banyaknya jumlah suku bangsa yang tinggal di wilayah Indonesia dan tersebar di berbagai pulau dan daerah. Artinya bangsa memiliki ciri khas dan karakteristik sendiri pada aspek sosial dan budaya yang sangat kompleks. Keberagaman yang ada pada masyarakat, bisa saja menjadi tantangan kalau salah kelola dan menyikapinya. Munculnya perasaan kedaerahan dan kesukuan yang berlebihan dan dibarengi tindakan yang dapat merusak persatuan dan mengancam keutuhan NKRI yang telah diabngun oleh pendiri bangsa ini. Dengan demikian, mewujudkan kerukunan

yang akan melanjutkan perjuangan para pahlawan yang telah gugur mendahului kita. Banyak yang telah kita ketahui bahwa perbedaan yang harus kita hadapi untuk menjadikan satu dalam penerus perjuangan ini tentu tidaklah mudah. Dalam tataran inilah peran dan inspirator orang muda dalam berbagai lintasan kehidupan harus menjadi harga mati. Ketiga, memaknai musibah Covid19 sebagai spirit membangun rasa memiliki NKRI. Bhineka Tunggal Ika secara total dalam kehidupan yang beragam. Secara otomatis jika bisa mendalami dapat hidup dengan nyaman, tenteram dan tidak ada problematika sesama Adanya perbedaan harus bisa

Ibu rumah tangga dan guru Geografi MAN 2 Bojonegoro, email: bundawiwinwijiyanti@gmail.com

Meneropong Ekonomi Nasional 2021

epanjang tahun 2020, bisa dibilang perekonomian nasional dalam kondisi kontraksi dan terpukul karena dampak pandemi Covid-19. Bahkan, pada tahun 2021 pun perekonomian masih dibayangi ketidakpastian. Logis adanya, jika berbagai langkah solusi pun berusaha dicari dan dilakukan oleh pemerintah untuk melakukan pemulihan ekonomi untuk tahun 2021 yang tinggal menghitung hari. Optimisme pemulihan ekonomi Sinyal pemulihan mulai terlihat, ekspor mulai pulih pada akhir 2020 dan tren ini diharapkan terus terjaga pada tahun 2021. Indonesia telah mendapatkan kembali fasilitas Generalized System of Preferences (GSP) yang tentunya akan mendorong ekspor Indonesia. Sejumlah reformasi struktural yang telah disiapkan pemerintah di tahun ini diperkirakan akan mulai terlihat hasilnya di tahun 2021. Realitas tersebut, mulai bisa terbuktikan dengan adanya transaksi berjalan Indonesia, kini pertama kalinya surplus sebesar USD 964 juta atau 0,36 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) sejak 10 tahun terakhir. Kondisi ini juga didukung oleh Neraca Perdagangan Indonesia yang sampai dengan Oktober 2020 surplus sebesar USD 17,07 miliar, serta Cadangan Devisa yang cukup tinggi sebesar USD 135,2 miliar pada Triwulan III/2020. Berdasarkan data PDB pada Triwulan III tahun 2020 yang telah menunjukkan tren perbaikan, pemerintah optimistis akan terus berlanjut di Triwulan IV 2020 dan sepanjang tahun 2021, (Kontan, 27/12) Selain itu, tren perbaikan juga terlihat dari kinerja pasar saham dan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika. IHSG berada pada kisaran 6.100 dan Rupiah pada posisi 14.100 per dolar Amerika, posisi yang relatif stabil dan mulai kembali atau bahkan lebih baik dari sebelum kondisi Covid-19.Se-

ekonomian nasional lajutnya, diikuti dengan maupun global. Menimplementasi UU Cipta jadi logis adanya jika Kerja, melalui sejumlah berbgai terobosan perlu Peraturan Pelaksanaan dilakukan untuk melakuakan mulai diberlakukan kan pemulihan ekonomi pada Februari 2021 dan nasional. Sejatinya, dadiharapkan akan menlam pemulihan ekonomi dorong aktivitas ekono2021 dapat terwujud mi-sosial masyarakat, dengan penguatan sinmendukung masuknya Oleh : ergi melalui satu prainvestasi dan juga capital Novi Puji Lestari syarat dan lima strategi. inflow. Apalagi, pemePrasyaratnya yaitu vakrintah akan segera memsinasi & disiplin proberikan vaksin gratis ke seluruh masyarakat di awal 2021. tokol COVID-19 dan 5 dari strategi Program vaksinasi ini diharapkan akan respons kebijakan sebagai berikut memberikan kepercayaan publik terh- adalah: Pertama, pembukaan sektor adap penanganan Covid-19 dan men- produktif dan aman. Kedua, perceimbulkan rasa aman di masyarakat. patan stimulus fiskal (realisasi angDengan demikian, pemulihan ekono- garan). Ketiga, peningkatan kredit mi nasional diharapkan dapat berjalan dari sisi permintaan dan penawaran. Keempat, stimulus moneter dan kedengan lebih cepat, Berangkat dari realitas tersebut, bijakan makroprudensial. Kelima, logis adanya jika pemerintah telah digitalisasi ekonomi dan keuangan, mempersiapkan langkah mendasar khususnya UMKM. Selebihnya, berikut ini penulis dengan melakukan reformasi struktural yang akan dimulai pada awal berusaha memberikan beberapa solusi tahun 2021 dan diharapkan hasilnya alternatif lainnya yang sekiranya bisa sudah mulai terlihat di sepanjang ta- dilakukan secara konsisten untuk hun 2021. Pemerintah menggunakan melakukan pemulihan perekonomian momentum ini untuk meraih peluang di negeri ini dan besar kemungkinan dalam mendorong pemulihan ekono- jika alternative solusi yang tertawarmi, dengan melakukan reformasi kan akan memberikan kontribusi struktural melalui kemudahan beru- pada perbaikan ekonomi nasional di saha, pemberian insentif usaha, dan tahun 2021. Pertama, melakukan pemulidukungan UMKM, untuk memberikan kepastian usaha dan menciptakan han usaha mikro kecil menengah iklim usaha dan investasi yang lebih (UMKM) yang dinilai menjadi kunci baik, sehingga penciptaan lapangan sukses dalam rangka pemulihan serta memulai kembali (restart) perekonokerja dapat terealisasi. Termasuk sejumlah strategi lainnya mian nasional dengan membuka akses turut disiapkan, yaitu dengan melan- pasar bagi produk-produk UMKM jutkan Program Komite PC-PEN termasuk membuka akses pasar inter(Penanganan Covid-19 dan Pemulihan nasional bagi pelaku UMKM melalui Ekonomi Nasional) di tahun 2021. kerjasama dengan perusahaan ritel Indonesia telah melewati posisi rock bebas cukai. Kedua, melakukan edukasi dan bottom, posisi terendah ekonomi pada Triwulan II. Itu artinya, kita patut implementasi digitalisasi transaksi optimistis bahwa tren perbaikan dan kepada pelaku bisnis UMKM yang pemulihan ekonomi akan terus ber- bertujuan untuk memberikan kemudahan untuk memasarkan produknya lanjut pada tahun mendatang. melalui platform belanja daring. Melalui platform yang ada disesuaiSolusi pemulihan ekonomi 2021 Pandemi Covid-19 berdampak kan dengan preferensi pelanggan signifikan terhadap penurunan per- dari masing – masing UMKM dan

tentunya memberikan pengalaman baru bagi pelanggan dalam berbelanja produk UMKM dengan tetap menerapkan social distancing. Ketiga, target penerimaan pajak. Beberapa kali pemerintah mengubah outlook penerimaan pajak tahun ini, sebelum merevisinya dengan menerbitkan Perpres 72/2020 yang mengatur ulang postur APBN 2020 akibat dampak virus corona. Rupanya, saat ini pemerintah terus berlanjut melakukan berbagai upaya reformasi perpajakan yang kembali digalakkan. Baik berupa intensifikasi maupun ekstensifikasi basis pajak. Salah satu, bentuk ekstensifikasinya yakni pemungut pajak transaksi elektronik (PTE) atas perusahaan digital asing, sebagaimana yang diamanatkan dalam UndangUndang (UU) Nomor 2 Tahun 2020 yang melaksanakan ketentuan dalam Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Nomor 1 Tahun 2020 yang bertujuan memberikan stimulus fiskal dalam rangka penangan dampak yang ditimbulkan pandemi Covid-19. Keempat, mengurai permasalahan fundamental ekonomi nasional, yakni menyeimbangkan demand dan supply yang masih sangat turun. Jadi, stabilisasi antara demand dan supply idealnya bisa terjaga keseimbangannya. Sebab, bagaimanapun juga pertumbuhan ekonomi kita di 2021 itu akan tumbuh positif, apabila kita mampu mengendalikan pertumbuhan ekonomi sebaik mungkin. Prospek ekonomi yang positif dapat kita tempuh dengan sinergi. Melalui empat alternatif solusi yang tertawarkan tersebut di atas besar kemungkinan jika terterapkan dengan sinergisitas secara menyeluruh dari pemerintah dan seluruh pelaku ekonomi maka besar kemungkinan akan memberikan kontribusi pada perbaikan ekonomi nasional di tahun 2021. Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang

PEMIMPIN UMUM: Nawang Esthi Lestari PEMIMPIN REDAKSI/ PENANGGUNG JAWAB: Wahyu Kuncoro SN WAKIL PEMIMPIN REDAKSI : Wawan Triyanto REDAKTUR PELAKSANA: Gatot Suryo Widodo KOORDINATOR LIPUTAN : Bambang WN REDAKTUR: Choirul Anam, Anangsyah Isfianto, Sufendi Dimyati, Andre Endrayana Sasmita, Helmi Supriyatno, Zainal Ibad Reporter : M. Ali, Rachmat Caesar BSW, Zainal Ibad, Adit Hananta Utama, Abed Nego, Gegeh Bagus Setiadi, Diana Rahmatus Sholichah, Achmad Tauriq Imani Fotografer: Trie Diana Indahwati, Oki Abdul Sholeh Malang: M. Taufiq, Kabupaten Malang : Cahyono Nor Rochmah, Kota Batu: Anas Bachtiar, Kediri: Ervan Kholis, Pasuruan : Hilmi Husein, Pamekasan: Syamsuddin, Lumajang: Dwi Wismo Wardono, Probolinggo: Wiwit Agus Pribadi Jember: Effendi, Sampang: Nur Cholis, Sumenep: Agus Irianto, Samsul Arifin, Bondowoso: Samsul Tahar, Situbondo: Sawawi, Tulungagung: Hadi Sucipto, Wiwieko Dh, Ponorogo: Yanuar Lamongan: Suprayitno, Jombang: Romadlon, Fathoni, Arif Yulianto Mojokerto: Hasan Amin, Sidoarjo: Ali Kusyanto, Hadi Sujitno, Achmad Suprayogi Gresik: Kerin Ikanto, Rokim, Tuban: Khoirul Huda Madiun: Sudarno, Blitar: Hartono, Nganjuk: Ristika, Bojonegoro: Achmad Basir, Trenggalek: Wahyu Asmoro, Jakarta: Tjitjik Rahayu. Direktur Utama: Nawang Esthi Lestari, Direktur Umum: Wahyu Kuncoro SN, Direktur Keuangan Mira Damayanti Komisaris Utama: Sugeng Praptoyo, Komisaris: Bambang WN, Hasan Amin, Suprayitno, Malang: Gatot Soekardi, Ratna Nirmala, Lumajang: Didit Nur Jadit, Bondowoso: Hasto Pramudyo, Manager Produksi, Sirkulasi dan Periklanan: Sri Eddy Haryanto, Manajer Keuangan: Anangsyah Isfianto, Administrasi Keuangan: Etti Sri Kustini, Sri Poernomo, Sekretaris Perusahaan: Rani Cholyvianti, Sirkulasi: Titiek Yuliati (Koordinator), Andi Basuki, Nike Kusumawati, Utomo Pagon, Distribusi: Tatok Arly (Koordinator), Suparto, Mulyadi, Pracetak:Ali Sulkan (Koordinator), Danu Setiawan, Trisno purnomo, Onny Agung S, Oki Abdul Sholeh, Rendy Agung. Sekuriti: Saiful Hidayat, Akhmad Mukhdor Daniyal, Ucha Torindiansyah Alamat Kantor Pusat/Iklan/Redaksi: Jalan Indragiri 73 Surabaya, Telp : 031- 561-5454, Fax : 031-561-9009, Email Iklan: bhirawa_indragiri@yahoo.com, Email Redaksi: harian_bhirawa@yahoo.com Sirkulasi: Jalan Pengenal 5, Surabaya (60174), Telp : 031- 547-0650 (3 lines), Fax : 031-534-3359, Email Sirkulasi: bhirawasirkulasi@yahoo.com Bhirawa Online : http://www.harianbhirawa.co.id Bank: Bank Mandiri (BBD Jembatan Merah) Surabaya, No. Rek:140.0080000053, Percetakan: PT Media Nusantara Press, Kawasan Industri SIER, Jl. Rungkut Industri III No.49, Surabaya SIUPP: Nomor 159/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1986, 22 April 1986.

Tarif Iklan: Iklan Baris Rp. 7.500/baris (maksimal 5 baris), Iklan Tender/Lelang Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display warna (FC) Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display hitam putih (BW) Rp.7.500/mm kolom. Harga belum termasuk PPn 10%.


PELAYANAN PUBLIK RSUD Dr Soetomo ‘Banjir’ Pasien Covid-19 Halaman 5

Senin Kliwon, 4 Januari 2021

Surabaya, Bhirawa Pasien Covid-19 yang dirawat di RSUD dr Soetomo Surabaya mengalami kenaikan dalam kurun waktu terakhir. Hal itu dibenarkan Direktur RSUD dr Soetomo, dr Joni Wahyuhadi saat dikonfirmasi, Minggu (3/1) kemarin. Menurut dia, pasien cukup banyak yang dirawat sekitar 176 pasien Covid19. Bulan lalu turun 60-80 dan sekarang ini sangat banyak yakni 176 pasien. “Suasana di IGD seperti kembali pada bulan Juni-Juli lalu, di mana banyak pasien datang, dan menunggu untuk dapat mendapatkan perawatan selanjutnya,” katanya. Di Instalasi Gawat Darurat (IGD), kata dr Joni, banyak yang datang. Laporan sejak kemarin ada delapan di IGD yang menunggu masuk ruang isolasi. Lebih lanjut pihaknya menjelaskan beberapa mekanisme pemeriksaan

pasien yang datang di IGD diterapkan. “Mekanismenya setelah pasien datang di IGD dilakukan screening kemudian ditetapkan low, moderate atau high risk. Kalau dia moderate dan high risk, pemer-

iksaannya lebih macam-macam, ada swab antigen, ada PCR, ada thorax. Itu perlu waktu,” jelasnya. Ruang isolasi yang ada di RSU dr Soetomo, kata dia, secara keseluruhan dibagi ke dalam tiga kategori yaitu high care, low care, intensif care. Total ada 233 ruangan, sedangkan yang masih dalam renovasi ada 20. “Cukup banyak sebenarnya, cuma harus hati-hati memilahnya sesuai kebutuhan layanan pasien,” ungkapnya. Ia kembali mengimbau kepada masyarakat untuk tertib dan mematuhi protokol kesehatan dalam menerapkan 3M, yaitu memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan. “Dalam suasana seperti ini

perawat dan dokter pasti lelah, mohon masyarakat untuk tertib dan disiplin menerapkan 3M,” imbuhnya. Sedangkan untuk pasien non covid, pihaknya meminta agar pasien elektif bersabar untuk mendapat penanganan karena kasus terkonfirmasi kembali naik. “Karena sekarang kasus naik lagi, pasien elektif yang betul-betul sifatnya urgent mohon sabar karena kita sedang konsentrasi pada yang covid, karena jumlahnya seperti yang masyarakat tahu. Sehingga tindakan operasi elektis kita mohon waktu sebentar, yang urgent akan segera dilakukan tindakan,” pungkasnya. Sebelumnya, salah satu rumah sa-

kit rujukan Covid-19 utama di Jawa Timur, RSUD dr Soetomo dikabarkan mengalami overcapacity atau penuh. Bahkan, pasien pun harus mengantre saat harus dirawat di ruang isolasi setelah dari IGD. Kepala Instalasi Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) dan Humas RSUD dr Soetomo dr Pesta Parulian membenarkan bahwa saat ini tempat tidur isolasi RSUD dr Soetomo penuh. Pasien Covid-19 membludak tiap harinya hingga membuat IGD infeksi juga penuh. “Dari kemarin memang penuh. Kondisinya memang saat ini sedang banyak sekali pasien Covid-19,” ujarnya. Bahkan, lantaran bed isolasi saat ini tengah penuh, pasien yang se-

harusnya dipindahkan dari IGD ke ruang isolasi pun harus mengantre. Namun, Pesta tak bisa menyebutkan berapa data antrean dan okupansi ruang isolasi RSUD Dr Soetomo saat ini. “Saya belum update pagi ini. Ada antre ICU, HCU, ada yang antre ke low care,” tuturnya. Meski saat ini tengah penuh, dr Pesta menjamin bahwa pelayanan IGD tidak ditutup. Pihaknya masih sanggup menerima pasien dan akan berusaha sekuat tenaga melayani para pasien yang datang. “Yang pasti kita tetap melayani sekuat tenaga kita. Kalau ada yang harus ke ruang isolasi maka akan kita carikan ke tempat-tempat lain,” pungkasnya.[geh]

LINTAS PELAYANAN

Banser Bojonegoro Bedah Rumah Lansia Bersama Farida Hidayati Bojonegoro, Bhirawa Puluhan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Bojonegoro dari Kedungadem Bakti Sosial (Baksos) melakukan Bedah Rumah terhadap rumah warga Lanjut Usia (Lansia) di Desa Ngrandu, Kecamatan Kedungadem. Bedah rumah tersebut di lakukan terhadap rumah reot milik Lamijah dan Laminah atas dukungan material dari anggota DPR RI Dapil IX Bojonegoro-Tuban. Ketua PC GP Ansor Bojonegoro, Mustakim menuturkan, kegiatan ini adalah kegiatan kemanusiaan Banser terhadap masyarakat yang membutuhkan. ”Tukang dan seluruh tenaga kerja adalah sukarelawan dari Banser Kedungadem,” terangnya didampingi Komandan Banser Kedungadem, Sunardi di tengah-tengah kegiatan tersebut, kemarin (3/1). Menurutnya, kegiatan bakti sosial ini adalah kegiatan rutin yang biasa dilakukan oleh Banser di wilayah Bojonegoro. “Masyarakat sekitar juga memberi dukungan yang luar biasa,” imbuh Sunardi yang juga peternak kambing tersebut. Sunardi menargetkan, bedah rumah ini tuntas dalam sehari. Hal ini karena, pemilik rumah supaya bisa menempati pada malam harinya. “Seluruh material sudah cukup. Alhamdulillah, dapat dukungan yang luar biasa dari Mbak Farida,” pungkasnya.[bas]

Istimewa

Suasana Di Stasiun Kereta Api Jombang, Sabtu (02/01).

KAI Daop 7 Pastikan Zero Accident Selama 2020 Puluhan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Bojonegoro dari Kedungadem Bakti Sosial (Baksos) melakukan Bedah Rumah terhadap rumah warga Lanjut Usia (Lansia) di Desa Ngrandu, Kecamatan Kedungadem.

Jombang, Bhirawa Selama kurun waktu mulai 01 januari sampai dengan 31 desember 2020 pada pukul 24.00 dinihari, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daop) 7 Madiun memastikan kinerja operasional keselamatan perjalanan KA zero acciddent. Manager Humas PT KAI Daop 7

Madiun, Ixfan Hendriwintoko menuturkan, zero accident yang dimaksud yakni, tidak adanya kejadian Kecelakaan Kereta Api (KKA) selama tahun 2020, yang dimaksud dengan KKA seperti tabrakan antara kereta api dengan kereta api baik secara berhadapan atau dari belakang, anjloknya roda kereta dari jalur hingga tim-

bulnya korban jiwa atau tidak. “Sampai dengan tanggal 31 desember 2020 saat pergantian tahun 2021, alhamdulillah perjalanan KA di Wilayah Daop 7 Madiun berjalan selamat, aman, lancar dan terkendali,” ungkap Ixfan dalam rilisnya, Sabtu (02/01). Ixfan menambahkan, selain zero accident, KAI Daop 7 Madiun juga

Pemkot Bagikan Ribuan APD ke Pedagang Probolinggo, Bhirawa Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Probolinggo Ninik Ira Wibawati didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Asekbang) Setiorini Sayekti dan Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro, Perdagangan dan Perindustrian (DKUPP) Fitriawati menyerahkan bantuan berupa 5.672 buah masker, face shield 2.836, partisi 1.231, wastafel 6 unit dan 3 unit alat semprot, untuk 1.412 pedagang di 3 pasar tradisional di Kota Probolinggo. Ditemui di sela-sela giat tersebut,

pemberian bantuan kepada pedagang itu menurut Sekda Ninik, Minggu (3/1) merupakan salah satu bentuk stimulus pemerintah dalam menjaga keberlangsungan usaha UMKM, memulihkan ekonomi nasional, mendorong program Bangga Buatan Indonesia dan mencegah penyebaran Covid 19. Ninik menambahkan, bantuan yang diberikan, adalah bentuk kepedulian Kementerian Perdagangan kepada para pedagang kecil agar dapat menjaga kesehatan. Sehingga dapat terus berjualan

seiring dengan upaya pemulihan ekonomi. “Covid 19 ini benar-benar berbahaya. Jadi mohon tetap konsisten terapkan 4 M (memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air yang mengalir, menjaga jarak dan menghindari kerumunan, red). Tolong masyarakat benar-benar memperhatikan ini, jangan sepelekan Covid-19!,” tandasnya. Di lokasi penyerahan Alat Pelindung Diri (APD) yang berlangsung hingga siang hari, terlihat ada beberapa

bedak yang kosong ditinggalkan pemiliknya. Hal itu lantaran berkembangnya isu di kalangan pedagang bahwa akan ada pelaksanaan tes rapid antigen yang diberlakukan untuk pedagang pasar. “Sebenarnya tidak masalah. Justru Pemkot itu memperhatikan kondisi sekaligus melindungi masyarakatnya. Makanya Bapak Wali Kota mengeluarkan kebijakan untuk memeriksa kesehatan para pedagang. Karena di pasar ini ada pertemuan antara

penjual dan pembeli, ada transaksi. Sehingga harapannya dari giat itu bisa meminimalisasi kejadian confirm positif Covid, “ serunya. Setali dengan pernyataan Sekda Ninik, Asekbang Rini yang juga menjabat sebagai Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Probolinggo itupun mengimbau masyarakat untuk tidak takut ketika akan diperiksa kesehatannya. Karena hal itu, lanjutnya, adalah untuk kebaikan diri dan lingkungan sekitarnya. [wap]

mencatat penurunan kasus yang masuk dalam kategori Non Kecelakaan Kereta Api (NKKA). Contohnya seperti, kereta tertemper orang, kendaraan, pengganjalan KA, atau pelemparan pada KA yg melintas. Menurut Ixfan, insiden di jalur KA ini mengalami penurunan jika dibanding tahun 2019. Total kejadian yang terjadi di jalur KA dan melibatkan kereta api selama th 2019 ada sejumlah 62 kejadian, sedangkan untuk tahun 2020 sejumlah 50 kejadian, turun 20 persen. Masih kata Ixfan, banyak faktor yang membuat kejadian kecelakaan di perlintasan bisa menurun yaitu, dilakukan, sosialisasi langsung maupun melalui media masa, focus group discussion (FGD) yang melibatkan stakeholder. Mulai pedulinya pemerintah daerah dalam hal keselamatan diperlintasan, seperti Pemkab Jombang, Pemkab Madiun, dan Pemkot Blitar yang telah melakukan pengadaan pembangunan pos palang pintu perlintasan beserta tenaganya. [rif]

Pembebasan Lahan Tol Pasuruan-Probolinggo Seksi IV Sisakan Satu Desa Probolinggo, bhirawa Target pembebasan lahan di 15 desa terdampak jalan tol Paspro seksi IV, tidak dapat terealisasi semua. Satu desa terpaksa harus bersabar menunggu pembayaran pembebasan lahan tahun depan. Yaitu Desa Blado Wetan. Sedangkan 14 desa lainnya, sudah tuntas terbayarkan. Pejabat pembuat komitmen (PPK) jalan tol Paspro (Pasuruan-Probolinggo) seksi IV, Priyadi, Minggu (3/1) mengatakan, dari 21 desa lahan terdampak pembangunan tol Paspro Seksi IV, tahun ini ditargetkan dapat bebaskan lahan di 15 desa. Namun, karena terdampak pandemi Covid-19, hanya terealisasi 14 desa lahan yang sudah dibebaskan. “Satu desa belum terbayarkan. Sekarang dokumen masih ada di Kementerian Keuangan. Karena dampak pandemi, Kementerian Keuangan baru membayarkan pembebasan lahan satu desa itu di tahun depan 2021,” katanya. Priyadi menjelaskan, sebayak 14 desa lahan terdampak sudah dibebaskan. Mulai desa Clarak, Desa Banjarsawah, Desa Tegalsiwalan, Desa Sumberbulu, Desa Banyuanyar Tengah, Liprak wetan, Desa Suko, Desa Liprak Kulon, Desa Sumbersuko, Desa Banyuanyar Lor, Desa Tegalmojo. Desa Watuwungkuk, Pajurangan Gending, dan Pendil Banyuanyar. Dan satu desa menunggu pembayaran, direncanakan awal tahun 2021, yaitu Desa Blado wetan. “Dari target 15 desa, sisa desa Blado Wetan yang belum terbayarkan. Tapi proses musyawarah, pengukuran dan penetapan nilai ganti rugi sudah. Tinggal menunggu proses pembayarannya dari Kementerian Keuangan,” terangnya. Dengan sudah terbebaskan 14 desa la-

Ruas tol Pasprokini seksi IV dilanjutkan.

han yang terdampak, dikatakan Priyadi, pihaknya tahun 2021 masih menyisakan desa yang belum dibebaskan. Diperkirakan, proses pembebasan 7 desa itu akan berjalan cepat sesuai dengan desa-desa lainnya. “Satu desa tinggal tunggu proses pembayaran, dan 6 desa lainnya masih proses pembebasan,” katanya. Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Purnomo Riski mengatakan, sejauh ini baru lahan di tiga desa yang telah dibayar ganti ruginya. Yakni, di Desa Sukomulyo, Kecamatan Pajarakan; di Desa Sentong, Kecamatan Krejengan; dan lahan di Kelurahan Semampir, Kecamatan Kraksaan. “Untuk yang lain masih proses. Hanya tiga yang telah selesai,” ujarnya. Jalan tol Probowangi seksi I akan melin-

wiwit agus pribadi/bhirawa

tasi 37 desa di 7 kecamatan di Kabupaten Probolinggo. Jalan yang diperkirakan sepanjang 29,6 kilometer ini akan melintang mulai dari Desa Suko, Kecamatan Maron sampai Desa Binor, Kecamatan Paiton. Riski menarget, pembebasan lahan ini akan dilakukan secepatnya. “Tentunya kami ingin secepatnya,” lanjutnya. Menurutnya, keadaan sering berkata lain dengan rencana yang sudah disusun. Dalam pelaksanaannya, banyak kendala yang dialimi. Rata-rata terdapat pada pengumpulan dan pengecekan berkas tanah milik warga. “Yang agak lama seperti pengumpulan dan pengecekan berkas tanah warga. Itu juga perlu kesadaran warga yang terdampak. Agar lebih aktif berkoordinasi dengan perangkat desa atau kades (kepala desa),” jelasnya. [wap]


Bhir

PENDIDIKAN, KEBUDA

Halaman 6

Senin Kliwon,

Puluhan Dosen dan Tendik Terpap Sejumlah Kampus Berlakukan PKBB Surabaya, Bhirawa Sejumlah kampus di Surabaya kembali terapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Kebijakan ini menyusul angka pasien positif Covid 19 yang terus meningkat. Bahkan sejumlah dosen, Tenaga Pendidik (Tendik) dan mahasiswa terkonfirmasi Covid-19. Di Universitas Negeri Surabaya (Unesa) misalnya, sejak dua minggu terakhir kasus positif di lingkungan kampus meningkat. Data terbaru menunjukkan 15 orang civitas akademik Unesa dinyatakan positif Covid 19. Menurut Kepala Humas Unesa, Vinda Maya Setianingrum, karena sebaran Covid 19 yang meningkat dan mengantisipasi penyebaran Covid 19 setelah liburan tahun baru, maka pihaknya menerapkan Pembatasan Kegiatan Berskala Besar (PKBB) pada lingkungan Kampus Lidah Wetan dan Ketintang selama dua minggu. Terhitung sejak 4 hing-

Kampus Universitas Negeri Surabaya (Unesa).

ga 15 Januari mendatang. Hal itu tertuang dalam Surat Edaran (SE) Rektor Unesa Nomor B/62284/ UN38/HK.01.01/2020, tentang Penerapan Pembatasan Kegiatan Berskala Besar (PKBB) di Unesa. "Sejak dua minggu terakhir Desember ada sekitar 15 yang positif. Bahkan cluster keluarga, jadi dosen positif kemudian anak dan istri positif,'' ungkapnya. Vinda juga menjelaskan, para civitas akademik yang dinyatakan positif sebagian opname, ada pula yang isolasi mandiri di rumah atau isolasi di hotel dengan penanganan Pemkab atau

Pemkot setempat. Sementara berdasarkan data yang yang lapor ke satuan crisis centre Unesa dan hasil tracing, diantara 15 civitas yang positif ada satu yang meninggal. Dalam SE PKBB menyebutkan, selama masa PKBB, sistem kerja diganti menjadi Work From Home (WFH) dan Work From Office (WFO). Sedangkan mekanisme sistem kerja WFO akan diatur lebih lanjut oleh fakultas dan unit kerja masing - masing dengan sistem piket. "Selain itu, jumlah petugas yang melaksanakan piket maksimal adalah 25% dari total pegawai di unit kerja dan wajib melaksanakan protokol kesehatan yang berlaku,'' paparnya. Kemudian petugas piket WFO hanya untuk pegawai dengan usia maksimal 45 tahun, kegiatan administratif atau surat menyurat diarahkan untuk menggunakan media digital. Kegiatan rapat dan pertemuan yang melibatkan lebih dari

lima orang dilakukan secara Daring dan online. Bagi yang berlibur di luar kota harus rapid test dan isolasi mandiri sebelum kembali masuk ke unit kerja masing - masing. Pemberlakuan PKBB juga diterapkan di lingkungan Universitas Airlangga (Unair). Namun, pihak kampus tak menyebut dengan pasti berapa jumlah civitas akademika yang terpapar Covid. "Paparan covid ini memang semakin sulit untuk dihindari. Sangat mungkin civitas unair ada yang terpapar, meskipun sangat mungkin juga terpaparnya tidak saat bekerja di area Unair. Namun, bukan berarti lockdown, karena bagi pegawai yang memang ada tugas dan mendapat persetujuan untuk datang bekerja di kampus, masih diperbolehkan dengan syarat dan ketentuan yang berlaku,'' ujar Ketua Pusat Komunikasi dan Informasi Publik Unair, Martha Kurnia Kusumawardani dr SpKFR K.

Tujuh Sekolah Diusulkan untuk Diperbaiki Pasuruan, Bhirawa Sebanyak tujuh gedung sekolah di wilayah Kota Pasuruan diusulkan dilakukan perbaikan. Itu dilakukan agar ambruknya gedung SDN Gentong tidak terulang. Menurut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pasuruan, Mualif Arif, ke tujuh gedung sekolah itu diusulkan rehab mengingat kondisinya perlu segera diperbaiki. Rehab gedung akan dilaksanakan di tahun 2021. "Harapan kami, rehabnya tujuh gedung sekolah bisa terealisasi. Sebab kondisinya memang sangat diperlukan untuk direhab,'' ujar

Mualif Arif, Minggu (3/1). Ke tuujuh gedung sekolah yang disulkan perbaikan itu adalah SDN Bangilan, SDN Mandaranrejo II, SDN Panggungrejo, SDN Sebani dan SDN Bugul Lor. Adapun perbaikannya meliputi perbaikan ruang belajar maupun ruang guru. "Pendataan perbaikan gedung sekolah dilakukan setiap tahun. Pemetaannya dilakukan pada tingkat kerusakan berat, sedang atau ringan. Kondisi gedung sekolah yang sudah mengalami kerusakan berat menjadi prioritas untuk diusulkan perbaikan,'' papar Mualif Arif. [hil]

POJOK JATIM

Indosiar Ingatkan Penipuan, Audisi LIDA 2021 Ditutup 17 Januari 2021 Surabaya, Bhirawa Liga Dangdut Indonesia (LIDA) 2021 yang memulai audisinya sejak Bulan November 2020 lalu segera ditutup pada 17 Januari mendatang. LIDA 2021 sendiri telah menyelesaikan audisi onlinenya di 34 Provinsi untuk gelombang pertama. Besarnya animo calon peserta LIDA 2021 membuat audisi online terus berjalan, bahkan hingga ke gelombang kedua telah berlangsung sejak akhir Desember 2020 lalu. "Seluruh proses audisi LIDA 2021 gratis. Tidak dipungut biaya apapun. Setiap calon peserta yang menjalani audisi hingga lolos ke Jakarta akan dibiayai secara penuh Indosiar tanpa mengeluarkan biaya pribadi. Hati-hati terhadap penipuan yang marak berlangsung dari orang yang tidak bertanggung jawab, karena Indosiar tak pernah meminta ataupun memungut biaya sepeser pun untuk calon pesertanya,'' ungkap Sisi humas Indosiar. Segera ikuti audisi LIDA 2021 dengan mendaftarkan diri ke website: www.indosiar.com dengan mengisi formulir secara online berupa data diri, antara lain kartu identitas, foto terbaru full body dan close up. Tiap calon peserta juga harus mengupload dua video cover di IGTV pribadi dengan menyanyikan lagu dangdut yang sudah ditentukan baik bertempo cepat (Up Beat) maupun tempo lambat (Slow Beat). Link video yang sudah diupload ke IGTV kemudian dimasukkan pada form pendaftaran di kolom yang tersedia untuk proses penjurian. Akun instagram yang digunakan untuk mengunggah video tidak dalam kondisi private atau terkunci. [ma]

hilmi husain/bhirawa

Mualif Arif - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pasuruan.

Angka Covid-19 Masih Tinggi, Sekolah Pertimbangkan Jalankan PTM Surabaya, Bhirawa Wacana pemerintah menggelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di awal Januari belum bisa terealisasi. Pasalnya, angka positif Covid 19 baik secara nasional maupun regional mengalami peningkatan signifikan. Karenanya, sejumlah sekolah di Surabaya pun, mempertimbangkan menunda digelarnya PTM. Di SMAN 16 Surabaya, misalnya berdasarkan Surat Pemberitahuan Nomor 000/389/11.6.1.16/2020 pembelajaran semester genap mulai 4 Januari 2021 akan dilaksanakan secara Daring. "Kami sudah membuat edaran untuk dua minggu ini akan dilaksanakan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) sembari kita melihat situasi (kasus Covid 19) di Jatim khususnya Surabaya. Kebijakan ini pun berdasar hasil rapat MKKS dan Kacabdindik (wilayah Surabaya),'' ujar Kepala SMAN 16 Surabaya, RA Roosdiantini. Selama pelaksanaan PJJ, pihaknya juga akan melakukan evaluasi terkait persiapan PTM. Hal itupun akan dikoordinasikan dengan Pengurus Komite dan Tim Gugus Covid-19 Di Lingkungan setempat. "Selama dua minggu ini kita juga mintai pendapat ke wali murid dan ko-

mite menggunakan melalui google form. Karena (pelaksanaan PTM, red) ini tergantung orang tua apakah mengizinkan putra - putrinya untuk ke sekolah,'' jabar dia. Kebijakan yang sama pun dilakukan SMKN 2 Surabaya. Rencananya gelar PTM akan dilaksanakan pada tanggal 18 Januari, dengan melihat perkembangan kasus Covid-19 di Surabaya. ''Jadi sementara di pelaksanaan PJJ atau Daring (4 hingga 16 Januari) ini disiapkan betul untuk PTM di tanggal 18 mendatang. Dengan melihat kondisi Covid 19, jika memang harus dilaksanakan PTM kemungkinan prosesntasi 25% hingga 50% dengan melihat kondisi sekolah,"''urai Kepala SMKN 2 Surabaya, Djoko Pratmodjo. Untuk PTM nantinya, Djoko menjabarkan, akan diprioritaskan untuk kelas 12, karena persiapan ujian. Sementara kelas 11 beberapa siswanya akan mengikuti magang secara bertahap. Sementara itu, Pakar Pendidikan Jatim, Prof Moh Nuh, menekankan pada prinsipnya, pelaksanaan PTM bukan pada hitungan bulan atau penetapan Bulan Januari. Tetapi yang harus diperhatikan dan menjadi catatan adalah kesiapn beradaptasi dengan Covid 19. [ina]

Pembinaan atlet oleh KONI Batu dilakukan dengan tes pengukuran VO2

KONI Batu Atur Strategi Hada Kota Batu, Bhirawa Komite Olah raga Nasional Indonesia (KONI) Kota Batu memperbaiki penataan strategi menghadapi gelar Porprov Jatim yang diundur tahun 2022. Hal ini dilakukan untuk mengoptimalkan prestasi atlet dalam perolehan medali nanti. Salah satu strategi yang dilakukan dengan menjalin kerja sama dengan KONI daerah lain yang sudah terbukti memiliki prestasi gemilang. KONI Batu memutuskan memilih bekerja sama dengan KONI Badung, Provinsi Bali dalam melakukan pembinaan atlet. "KONI Badung terbukti memiliki catatan bagus dalam melakukan pebinaan atlet. Perolehan medali Kontingen Bali dalam PON banyak diraih para atlet dari daerah ini (Badung),'' ujar Ketua KONI Batu, Drs Mahfud menjelaskan alasan bekerja sama dengan KONI Badung, Minggu (3/1). Selain itu, lanjut Mahfud, pihaknya sengaja memilih Pengurus KONI yang tidak berasal dari Provinsi Jawa Timur. Karena pada gelar Porprov nanti, daerah - daerah ini saling bersaing dalam

mengejar medali. Dalam ketatnya persaingan ini otomatis Kota Batu juga berada di dalamnya. Dengan bekerja sama dengan daerah di luar Jatim maka kekuatan para atlet asal Kota Batu tidak diketahui oleh lawan. "Tujuan kerjasama yang dilakukan KONI Batu untuk menyiapkan atlet berlaga pada Porprov Jawa Timur. Kalau kerjasama

dengan kota ata Jatim maka mer kekuatan kami. A KONI Provinsi B kerjasama den Badung,'' jelas M KONI Batu te pihak - pihak yan ma untuk bisa p secara bersama dengan KONI B

Di SMAN 16 Surabaya, pembelajaran semester genap mulai 4 Januari 2021 akan dilaksanakan secara Daring.

GALERI PRESTASI

Pemkab Sidoarjo Beri Penghargaan Insan Olah Raga Berprestasi Pemkab Sidoarjo melalui Disporapar (Dinas Kepemudaan Olah Raga dan Pariwisata) Kabupaten Sidoarjo memberikan beberapa penghargaan kepada para pemuda dan insan olah raga berprestasi di tahun 2020 yang telah beprestasi dan mengharumkan nama Kabupaten Sidoarjo. Oleh: Achmad Suprayogi, Kabupaten Sidoarjo

achmad suprayogi/bhirawa

Pj Bupati Sidoarjo sedang memberikan penghargaan kepada Bambang Eko Sudarmawan.

Diantaranya, Drs Ec Bambang Eko Suhartawan pelatih bola voli pasir yang meraih penghargaan World Beach Games di Qatar, juga sebagai Insan olah raga dalam Haornas 2020. Yosea Have Abbyanto Juara I Lomba Kreativitas Desain dan Kostum, Kontingen POPNAS Jatim. Galih Rohmansya Dirasta sebagai Duta Pemuda Jambore Pemuda Jatim. Rahmah Puspa Indah dari SMAN 1 Sidoarjo peraih Med-

ali Perak Asian Invent Singapura. Juga Achmad Irfandi sebagai Juara I Pemuda Pelopor tingkat Jatim, serta Hernanik sebagai Insan Olah Raga dalam Haornas 2020. Penyerahan penghargaan diberikan Pj Bupati Sidoarjo, Hudiyono didampingi Kepala Disporapar Drs Joko Supriyadi bersama Ketua Formi Sidoajo Hadi Sucipto, di Pendopo Disporapar Sidoarjo. Usai menerima penghargaan

Bambang Eko Sudarmawan mengaku senang dan tidak menyangka diapresiasi Pemkab Sidoarjo. Dengan apresiasi ini membuat kita tidak boleh lengah, justru terus terpacu untuk meningkatkan prestasi yang lebih baik lagi. "Dalam pembinaan olah raga di Sidoarjo bisa berjalan dengan baik, khususnya yang saya tangani yaitu Bola Voli Pantai. Karena olah raga ini merupakan unggulan di Sidoarjo khususnya dan umumnya di Indonesia, karena atlet - atlet nasional bola voli pantai ini sekitar 50% berasal dari Sidoarjo atau yang binaan Kabupaten Sidoarjo. Pria yang akrab dipanggil Wawan ini mengaku, prestasi terakhir dalam binaannya adalah Olympic Games untuk kelas

World Beach Games di Qatar yang berhasil meraih medali perunggu. Medali satu-satunya untuk Indonesia, sangat tidak menyangka bisa berhasil menjadi juara ketiga tingkat dunia. Karena waktu persiapannya sangat singkat sekali, hanya dalam tempo dua minggu. "Jadi setelah saya mendapatkan tugas dari Kemenpora untuk mencarikan tim, yang notabene timnya bukan lapis satu. Karena bersamaan dengan persiapan SEA Games, sehingga tidak boleh diganggu. Akhirnya kita mencari pemain bola voli pantai di Indonesia lapis kedua. Kedepan kami akan terus mempersiapkan untuk Porprov dan kejuaraan-kejuaraan Indonesia Open 2021,'' jelas Wawan, pada (2/1/21) kemarin. [*]


rawa

& OLAHRAGA par Covid-19

AYAAN 4 Januari 2021

Halaman 7 S O S O K

Meski Daring, SD dan SMP Diminta Menjaga Kebersihan Sekolah

Maka sebagai langkah antisipatif yang dilakukan Unair dengan menghimbau seluruh pegawai melakukan tugas kedinasannya dari rumah hingga tanggal 17 Januari 2021. Diharapkan langkah ini bisa membantu menurunkan angka kasus Covid 19. Sebelumnya, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) melalui Satuan Teknis Kesiagaan Penanganan (Satgas) Covid 19 ITS telah mengeluarkan kebijakan lockdown di lingkungan kampus. Hal ini setelah Rektor ITS, Prof Dr Ir Mochamad Ashari MEng, dinyatakan positif pada 25 Desember 2020 lalu. Akibatnya, seluruh aktivitas di lingkungan kampus diberhentikan sementara terhitung sejak 24 Desember 2020 hingga 10 Januari 2021. Ketua Satgas Covid-19 ITS Adjie Pamungkas ST MDevPlg PhD juga menyebut, hingga kini data kasus aktif Covid 19 di lingkungan ITS per tanggal 26 Desember 2020 se-

banyak 18 orang. Kasus ini kemudian dibagi menjadi beberapa klasifikasi. Diantaranya, kasus positif dengan penangangan isolasi mandiri terdapat 11 kasus. Dengan rincian enam orang dosen, satu orang mahasiswa dan empat orang Tendik. "Kemudian klasifikasi positif dengan tindakan rawat inap terdapat tujuh orang. Dengan rincian empat orang dosen, dua orang mahasiswa dan satu orang Tendik,'' jabarnya. Untuk kasus meninggal dunia karena Covid 19 di ITS, lanjut Adjie, sejak awal pandemi sampai hari ini ada lima orang. Diantaranya terdiri dari tiga dosen, satu mahasiswa dan satu tenaga kependidikan. "Data terupdate yang dimiliki Satgas Covid 19 ITS akan menjadi dasar, mengapa kampus ITS memang direkomendasikan untuk lockdown. Karena memang ada peningkatan kasus di akhir bulan Desember 2020 lalu,'' katanya. [ina]

Meski sudah ada Surat Edaran (SE) Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Makarim, mulai Januari 2021 semua sekolah bisa menerapkan sistem pembelajaran Tatap Muka (PTM). Namun hingga kini Kabupaten Situbondo belum bisa memastikan kapan bisa menerapkan SE Mendikbud itu. Disisi lain, akibat sistem pembelajaran Daring justru membuat banyak sekolah SD dan SMP tampak kurang terawat. Menyikapi kondisi itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Situbondo, Achmad Junaidi sudah mengeluarkan himbauan agar sekolah mulai tingkatan SD hingga SMP seKabupaten Situbondo selalu menjaga dan tetap merawat sekolah. Pasalnya, kata mantan Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Situbondo itu, setiap hari sekolah selalu ada guru yang masuk. Baik giliran piket menjaga sekolah maupun sedang memimpin sistem

pembelajaran Daring. menjaga keasrian sekolah, para Junaidi juga menjelaskan, jika guru dan Kepala sekolah juga saat ini masih belum ada yang diminta menjaga kondisi fisik merespon himbauan itu, maka sekolah. Sehingga, lanjut mantan akan mengeluarkan himbauan Kabag Perekonomian Pemkab kedua agar semua sekolah mulai Situbondo itu, tidak sampai ada tingkatan SD hingga SMP, benar sekolah yang rusak akibat tidak benar memberikan perhatian ada PTM. serius atas keindahan, kebersihan "Ya kondisi fisik sekolah juga dan kerapian sekolah. harus mendapat perhatian secara "Jangan membiarkan kondisi serius. Meski kini semua sekolah sekolah hanya karena menjalankan SD hingga SMP masih menerapkan sistem pembelajaran Daring. pembelajaran Daring,'' harap mantan Sekolah harus tetap tampak Camat Kota Situbondo itu. [awi] bersih,'' jelas mantan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan “Akibat sistem pembelajaran Daring justru Peremmembuat banyak sekolah SD dan SMP tampak puan kurang terawat. Saya sudah mengeluarkan (DPMP) himbauan agar sekolah mulai tingkatan SD Kabupaten hingga SMP se-Kabupaten Situbondo selalu Situbondo menjaga dan tetap merawat sekolah.� itu. Junaidi Achmad Junaidi menegaskan, tak cukup

Awal Tahun, Tulungagung Masih Pembelajaran Daring Tulungagung, Bhirawa Kabupaten Tulungagung memastikan tak memberlakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) pada siswa PAUD sampai SMP di awal tahun 2021. PTM menggunakan Daring karena Kabupaten Tulungagung masih termasuk daerah dengan risiko tinggi penularan Covid 19. Plt Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Tulungagung, Haryo

Dewanto Wicaksono, Minggu (3/ 1), mengungkapkan sistem pembelajaran di Tulungagung saat memasuki semester genap ini masih menggunakan Daring. "Kami tidak jadi memberlakukan PTM karena keadaannya belum memungkinkan. Kabupaten Tulungagung belum bisa melakukan PTM pada siswa sebab penularan Covid 19 masih tinggi. Meski sebelumnya Menteri Pendidi-

Plt Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kab Tulungagung, Haryo Dewanto Wicaksono.

kan dan Kebudayaan memperbolehkan PTM mulai awal Januari 2021 tetapi di Tulungagung belum memungkinkan,'' ujar Yoyok, sapaan akrab Haryo Dewanto. Namun, Yoyok ini belum bisa memastikan sampai kapan sistem pembelajaran daring akan terus berlangsung. Ia hanya menyatakan PTM baru akan dimulai saat kondisi di Kabupaten Tulungagung sudah memungkinkan. Penundaan pemberlakukan PTM di Tulungagung juga tercantum dalam Surat Edaran (SE) Bupati Tulungagung selaku Ketua Satgas Percepatan Penanganan Covid 19 Kabupaten Tulungagung, tertanggal 21 Desember 2019 lalu, terkait Kabupaten Tulungagung sebagai daerah zona merah penyebaran Covid 19. Dalam SE itu diantaranya menyebutkan pembelajaran bagi siswa PAUD/TK, SD dan SMP tetap dilakukan dengan Daring, tidak menggunakan Luring atau pun tatap muka. Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi A DPRD Tulungagung, Renno Mardi Putro, meminta Dindikpora Kabupaten Tulungagung untuk tidak

melakukan PTM awal tahun 2021. "Rekomendasi Komisi A jangan dulu menggelar PTM karena sangat berisiko. Mungkin siswa SMP bisa diatur tetapi siswa SD itu sangat sulit jika ingin meminimalkan kontak antar siswa,'' katanya. Renno juga menjelaskan, saat ini tidak memungkinkan PTM dipaksakan di Tulungagung. Pembelajaran daring masih menjadi solusi pilihan yang tepat dalam pembelajaran siswa. Namun, ia meminta agar pembelajaran daring dapat dimaksimalkan sehingga dapat terakses oleh seluruh siswa. "Evaluasi kami belum semua siswa dapat menggakses internet dengan mudah seperti terkendala lokasi. Meski ada kuota internet tetapi tidak bisa mengaksesnya,'' paparnya. Karena itu, Renno menyarankan agar Dindikpora Kabupaten Tulungagung dapat menggandeng televisi dan radio lokal dalam pembelajaran siswa. ''Kalau ini kemudian susah untuk dilakukan, Dindikpora bisa bekerja sama dengan pemerintah desa yang lokasinya susah sinyal internet,'' tuturnya. [wed]

Jaga Imunitas Tubuh, ASN Polres Galakkan Olah Raga Pagi anas bahtiar/bhirawa

2Max yang telah digelar di GOR Gajah Mada Batu beberapa waktu lalu.

api Penundaan Porprov Jatim

au kabupaten di reka mengetahui Atas rekomendasi ali akhirnya kami gan Kabupaten Mahfud. elah menyiapkan ng diajak kerjasapembinaan atlet . Dan kerja sama Badung diyakini

akan memberikan dampak positif kepada para atlet. Apalagi KONI Badung memiliki catatan bagus membina atlet. ''KONI Badung juga telah delapan kali juara umum Porprov Bali,'' tambah Mahfud. Dalam kerjasama kedua penurus KONI ini juga diharapkan bisa memberikan dampak mutualisme. KONI Batu akan mempromosikan fasilitas olahraga yang ada di Kota

Batu. Mahfud mencontohkan pihaknya juga menawarkan beberapa fasilitas olahraga di Kota Batu yang terbilang bagus untuk dijadikan tempat latihan. Di antaranya, tempat latihan paralayang, sepeda downhill, GOR Gajah Mada, di kantor KONI Batu juga bisa olahraga bela diri dan fitnes. Diketahui, kesempatan untuk memperbaiki pembinaan atlet muncul setelah KONI Jawa Timur memutuskan gelar Porprov Jatim yang semula dijadwalkan tahun ini ditunda pada tahun 2022. Penundaan ini dikarenakan adanya pandemi Covid 19 dan telah diputuskan dalam Rapat Anggota KONI Jatim 2020. Dalam rapat ini, tiga dari empat daerah yang menjadi tuan rumah Porprov menyatakan ketidaksiapan mengusulkan penundaan. Ketiga daerah itu yakni Situbondo, Bondowoso, dan Lumajang. Hanya Kabupaten Jember sama yang siap dan tidak mengusulkan penundaan. Alasan ketidaksiapan itu karena sekitar 70% anggaran milik tiga daerah itu terpotong untuk penanganan Virus Corona atau Covid 19. [nas]

Situbondo, Bhirawa Untuk mencegah sebaran Covid 19, Polres Situbondo terus menggalakkan olah raga pagi bersama yang dimulai Rabu (30/12). Hal ini dilakukan untuk meningkatkan imun tubuh kalangan personil polisi berikut ASN yang ada di lingkungan Mapolres Situbondo. Menurut Kapolres Situbondo, AKBP Ach Imam Rifai, kegiatan dimulai Rabu (30/12) sekitar pukul 07.00 WIB, bertempat di halaman Mapolres Situbondo. Kegiatan ini diikuti perwira Polres Situbondo bersama jajaran Pejabat Utama Polres, serta seluruh personil polisi berikut kalangan ASN. ' "Dengan berolahraga akan membuat badan sehat dan jiwa akan sehat pula,'' papar mantan penyidik KPK ini. Masih, kata Kapolres, melihat situasi saat ini yang masih berada

dalam masa pandemi, semua personil polisi dan ASN harus ditunjang dengan kegiatan olahraga bersama. Selain membuat badan sehat, semua personil polisi dan ASN akan memiliki imunitas tubuh yang mam-

pu menangkal sebaran Covid 19. "Selain mematuhi protokol kesehatan dengan menerapkan 3M, olahraga sangat penting untuk menjaga fitalitas tubuh sehingga tetap bugar. Dengan olahraga juga tidak mudah

sakit,'' ucap Kapolres Imam. Olah raga bersama dilakukan secara serentak, mulai dari jajaran internal Polres dan juga melibatkan seluruh personil dan ASN yang ada di jajaran Polsek seKabupaten Situbondo. [awi]

Para ASN di lingkungan Polres Situbondo aktif mengikuti olahraga pagi bersama personil polisi di halaman Mapolres setempat Rabu (30/12).

Covid-19 Masih Tinggi, Disdik Bojonegoro Pastikan PTM Ditunda Bojonegoro, Bhirawa Kegiatan pembelajaran tatap muka semester genap bulan Januari 2021 mendatang di tengah pandemi covid-19 yang tak kunjung selesai. Kini dipastikan sekolah tatap muka kembali ditunda, sebab kasus covid-19 di Kabupaten Bojonegoro kembali meningkat dan Bojonegoro sendiri masuk ketegori zona merah penyebaran covid di Jawa Timur. Demikian itu diungkapkan Kepa-

la Dinas Pendidikan (Disdik) Bojonegoro, Dandi Suprayitno, kemarin (3/1). Menurut Dandi, terkait penundaan belajar tatap muka ini demi mengutamakan kesehatan sekaligus keselamatan generasi muda, terlebih melihat peningkatan kasus covid-19 yang masih terus naik di hampir semua wilayah. Sehingga tidak memungkinkan dilakukan pembelajaran tatap muka tahun 2021. "Kasus covid-19 di Bojonegoro

masih terus meningkat, kami juga perlu memperhatikan keselamatan dan kesehatan generasi muda. Sehingga tatap muka 2021 ditunda," ujarnya. Dandi berharap, terlebih kepada orang tua untuk bersabar dan berfikir jernih dalam menghadapi problematik ini. Sebab hingga kini proses pembelajaran tatap muka masih belum ditentukan kapan bisa dilaksanakan. Pihaknya juga masih melakukan

persiapan dengan pihak sekolah, baik dari sarana dan prasarana serta bagaimana kesanggupan orang tua yang akan melaksanakan tatap muka. "Mohon bersabar bagi orang tua karena situasi pandemi," ucapnya. Selain itu, pihaknya juga turut memberikan surat edaran (SE) himbauan kepada seluruh jajaran SD dan SMP guna Mempersiapkan diri terkait sarana prasarana, SOP dan bagaimana terkait kondisi darurat. [bas]

Stadion Magenda Kabupaten Bondowoso Masih Memprihatinkan Bondowoso, Bhirawa Kabupaten Bondowoso hanya memiliki satu Stadion sepak bola yang berada di wilayah Kelurahan Badean, yakni Stadion Magenda dengan tribun penonton beton. Pada tahun 2017 silam, sebelum stadion Magenda ini direnovasi, kondisinya sangat memprihatinkan. Yang mana, markas Club Persebo Bondowoso Muda itu hanya dengan modal tribun kayu saja. Hingga kini, kondisi Stadion Magenda pun masih memprihatinkan walaupun sudah berdiri kokoh tribun penonton dengan beton tersebut. Kondisinya masih belum lebih baik. Dari pantauan di lokasi, tribun dengan kapasitas sekitar tak lebih dari lima ribu penonton itu. Dibeberapa titik sudah ada semen tribun yang mengelupas. Tribun penonton stadion Magenda itu pun masih tribun terbuka, alias tribun sekelas ekonomi.

Belum lagi fasilitas lainnya. Seperti rumput lapangan, locker room, ruang wasit, toilet, papan skor, hingga drainase lapangan. Kondisinya pun sangat memprihatinkan. Ditambah lagi, saat ini stadion Magenda sepi dari

aktivitas sepakbola. Apalagi disituasi pandemi Covid-19 sekarang ini. Dimana jarang sekali klub internal sepak bola atau kelompok lainnya menyewa stadion tersebut untuk sebatas pertandingan persahabatan.

Kepala Bidang (Kabid) Pemuda dan Olahraga Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Bondowoso, Ririn Mardikaningrum menjelaskan, bahwa selama pandemi Covid-19, Satgas Covid19 Bondowoso mengeluarkan SE

untuk tidak mengadakan kegiatan yang menimbulkan kerumunan. "Selama pandemi memang ada surat dari gugus tugas covid tidak dapat membuat acara kerumunan. Saat new normal beberapa waktu lalu kami membuat sep-

Kondisi Stadion Magenda Bondowoso, Jawa Timur. Ihsan Kholil/ bhirawa

erti surat keterangan, apabila ada yang menyewa stadion Magenda," jelas Ririn. Kata Ririn, walaupun dalam masa new normal, Stadion Magenda pun masih sepi dari pegiat olahraga. "Kalau mau menyewa tentu ada syaratnya. Seperti tidak bisa memenuhi seluruh kapasitas stadion, hanya boleh sepertiganya saja. Dinas mengeluarkan surat keterangan kuota tribun orang yang boleh masuk," terang Ririn. Ririn pun menjelaskan, para calon penyewa stadion Magenda bila ingin mengadakan kegiatan olahraga, harus juga meminta izin kepada kepolisian dan gugus tugas BPBD Bondowoso. Bila izin sudah rampung, maka pihaknya akan mengeluarkan rekomendasi. "Dari sana mereka mendapatkan izin, kami mengeluarkan rekomendasinya. Tahun depan pun alurnya masih sama," tandasnya. [san]


JATIM MEMBANGUN Masalah Bansos Banyak Diadukan pada Tahun 2020 Senin Kliwon, 5 Januari 2021

Halaman 8

Pemprov. Bhirawa Pada tahun 2020, Ombudsman RI Perwakilan Jawa Timur juga membuka posko pengaduan daring Covid-19 bagi masyarakat terdampak bencana nasional Covid-19, dengan total 97 laporan yang masuk dan telah diselesaikan oleh Ombudsman. “Substansi pengaduan yang masuk paling banyak diterima oleh Tim Posko yaitu terkait permasalahan bantuan sosial (81 Laporan), layanan lembaga keuangan terhadap nasabah (9 laporan), pelayanan kesehatan transportasi dan lainnya,” kata Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Jawa Timur, Agus Widiyar-

ta yang mengakhiri masa jabatan per 31 Desember 2020. Dikatakannya, pada masa pandemi ini, masyarakat tetap dapat menyampaikan laporan dan konsultasi kepada Ombudsman melalui surat dan media sosial seperti via email jatim@ombudsman.go.id, instagram ombudsman.jatim, face-

book Ombudsman RI Jawa Timur, dan via whatsapp 08111263737. Media sosial tersebut dioptimalkan untuk meminimalisir interaksi langsung pertemuan sebagai upaya pencegahan covid-19. Berdasarkan data stasistik sistem informasi laporan pada tahun 2020 ini, pengaduan paling banyak dilakukan melalui surat (56%), email (11%), selebihnya via whatsapp, website, dan sebagainya. Sebelumnya, Agus juga menjelaskan, dalam masa pandemi covid=19 saat ini, ternyata partisipasi masyarakat dalam bentuk pen-

gaduan di Jawa Timur tentang pelayanan publik yang masuk di Ombudsman RI Perwakilan Jatim pada tahun 2020 masih terbilang tinggi, yakni berjumlah 396 aduan dengan jumlah penerima manfaat kurang lebih 700 orang. Adapun substansi yang paling banyak diadukan adalah layanan pertanahan (80 Laporan), layanan kepolisian (55 Laporan) dan layanan jaminan dan kesejahteraan sosial (25 Laporan), layanan bidang peradilan (25 Laporan), menyusul kemudian layanan kepegawaian, adminduk, perizinan,

pendidikan, ketenagakerjaan dan sebagainya. Kelompok Instansi yang paling banyak diadukan pada tahun 2020 yaitu Pemerintah Daerah (114 Laporan), kemudian Kepolisian (56 Laporan) dan Badan Pertanahan Nasional (41 Laporan). Pengaduan dengan lokasi Terlapor paling banyak berada di Surabaya (138 Laporan), Sidoarjo (35 Laporan), kemudian Gresik (22 Laporan), dan instansi penyelenggara lain di kabupaten/ kota se-Jawa Timur. Diakuinya, penyelenggaraan pelayanan publik di Jawa Timur pada

tahun 2020 pada umumnya telah mengalami beberapa kemajuan, banyak instansi penyelenggara yang telah berupaya memenuhi standar pelayanan Kemudian, memperhatikan fasilitas pelayanan bagi kelompok rentan masyarakat berkebutuhan khusus, tersedianya pengelolaan pengaduan, serta memberikan kemudahan pelayanan dengan memanfaatkan teknologi dan mall pelayanan publik. “Meningkatnya kualitas pelayanan publik tersebut juga bersamaan dengan meningkatnya partisipasi masyarakat,” ujarnya. [rac]

KELANA JATIM

Anggota Koramil 0814/13 Peterongan Pantau Prokes Lokasi Potensi Kerumunan Jombang, Bhirawa Anggota Koramil 0814/13 Peterongan, Jombang, Serma Nurkholis bersama anggota Koramil 0814/13 Peterongan lainnya intens melakukan pemantauan penggunaan Protokol Kesehatan (Prokes) di Posko Covid-19 dan lokasi-lokasi yang berpotensi terjadinya kerumunan, Sabtu (02/01). Hal ini dilakukan untuk mencegah penyebaran Virus Covid-19. Pemantauan di Posko Covid-19 selalu dilakukan oleh anggota Koramil 0814/13 Peterongan, Jombang secara rutin, di mana, wilayah Kecamatan Peterongan ini merupakan jalur pelintasan. Pemantauan dan penertiban Protokol Kesehatan dilaksanakan di Terminal Kepuhsari, Taman Kebon Ratu, Pasar Peterongan, serta tempat-tempat yang berpotensi terjadinya kerumunan warga. Serma Nurkholis mengatakan, kegiatan pemantauan yang di lakukan tersebut bertujuan untuk memberikan imbauan untuk menimbulkan kesadaran kepada warga agar selalu mengikuti Protokol Kesehatan. “Dengan selalu menggunakan masker saat berada di luar rumah, melakukan cuci tangan dengan sabun setelah melakukan aktifitas, dan selalu menjaga jarak, serta menghindari kerumunan masa agar terhindar dari penyebaran Virus Covid-19,” papar Serma Nurkholis. [rif]

Kodim Lamongan Gelar Karya Bakti Perbaiki Tanggul Jebol Mojokerto. Bhirawa Curah hujan yang tinggi beberapa hari terakhir ini mengakibatkan tanggul sungai yang berada di Dusun Made Desa Made Kecamatan Lamongan, jebol pada Minggu ( 03 /01). Mengantisipasi terjadinya korban material yang lebih besar agar puluhan rumah dan sawah tidak terendam banjir, anggota TNI dari Koramil 0812/01 Kota. Kodim Lamongan Koremm082/ CPYJ. Mojokerto Langsung bergerak, dengan di bantu anggota polsek dan warga setempat langsung berbondong bondong menanggulangi jebolnya tanggul dengan Karung yang di isikan tanah dan Pasir. Kapenrem 082/CPYJ. Mayor Caj. Supranoto didampingi Danramil 0812/01 Kota Mayor Kav Taruji menjelaskan, kegiatan kerja bhakti yang dilakukan tersebut melibatkan puluhan orang. Semuanya bekerja bakti dengan memperbaiki tanggul sungai dengan karung berisi tanah yang diisi dengan tanah. “Semuanya berharap dengan ditutupnya tanggul yang jebol tersebut tidak terjadi lagi genangan di lokasi tersebut ketika turun hujan lebat,” katanya.[min]

Musim badai, Gunung Semeru Ditutup Hingga Maret 2021 Malang, Bhirawa Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) kembali menutup total pendakian ke Gunung Semeru. Penutupan total pendakian ke Gunung Semeru dilakukan hingga 31 Maret 2021 mendatang. Keputusan itu berdasarkan pengumuman yang dikeluarkan BB TNBTS per tanggal 29 November 2020 tentang penutupan sementara kegiatan pendakian Semeru. Plt. Kepala Balai Besar TNBTS, Agus Budi Santoso, mengutarakan keputusan penutupan itu mempertimbangkan kondisi klimatologi peningkatan intensitas curah hujan dan kemungkinan terjadinya badai berdasarkan informasi yang dikeluarkan Stasiun Klimatologi Karangploso Malang dan Pusat Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika. Selain itu, lanjut dia,juga sebagai upaya pemulihan atau revitalisasi ekosistem, maka kegiatan pendakian ke Gunung Semeru harus ditutup total. “ Pengumuman ini kiranya dapat disebarluaskan pada kelompok pecinta alam dan pihak terkait lainnya,” kata Agus, akhir tahun kemarin.[mut]

Warga Desa Kedawung Kulon, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan masih beraktivitas meskipun daerahnya dilanda banjir.

hilmi husain/bhirawa

Awal Tahun, Bencana Banjir dan Puting Beliung Masih Terjadi Pasuruan, Bhirawa Pemkab Pasuruan mengimbau masyarakat supaya waspada terhadap potensi banjir hingga puting beliung di awal tahun 2021. Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pasuruan, Tectona Jati menyatakan intensitas hujan yang cukup tinggi masih terjadi pada Januari-Pebruari 2021. Sehingga, potensi bencana banjir dan puting beliung masih tinggi. “Hujan dengan intensitas ringan

sampai tinggi masih terjadi di awal tahun ini, yakni sepanjang bulan Januari-Februari. Itu berdasarkan BMKG,” terang Tectona Jati, Minggu (3/1). Pada awal tahun 2021, kenaikan air akibat banjir terjadi di Desa Masangan, Kecamatan Bangil dan Desa Kedungringin, Kecamatan Beji. Genangan air setinggi 30-40 sentimeter akibat intensitas hujan tinggi dari hulu. “Penyebabnya adalah intensitas hu-

jan yang deras dan lama. Sehingga sungai-sungai tidak mampu menampung debit air yang begitu banyak,” kata Tectona Jati. Berdasarkan data BPBD Kabupaten Pasuruan sepanjang tahun 2020 lalu, total ada 34 kejadian banjir dan 7 kejadian puting beliung di Kabupaten Pasuruan. Tectona menghimbau kepada masyarakat agar waspada terhadap perubahan cuaca yang terjadi

hingga sebulan mendatang. “Bagi warga yang tinggal di dekat sungai, jangan beraktifitas di dekat sungai apabila hujan. Khawatirnya, banjir ada bandang dari wilayah atas. Termasuk juga kami menghimbau jangan berteduh di bawah pohon atau di bawah tiang listrik. Karena bisa berbahaya kalau terjadi sesuatu. Pilihlah berteduh di tempat yang bangunannya kokoh dan ada ruang terbuka,” jelas Tectona Jati. [hil]

Bansos 2021, Pemkab Blitar Tunggu Petunjuk dari Pusat

Romelan

Hartono/Bhirawa

Kabupaten Blitar, Bhirawa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blitar melalui Dinas Sosial Kabupaten Blitar masih menunggu petunjuk teknis Rencana penyaluran Bantuan Sosial (Bansos) tahun 2021,dari Pemerintah Pusat. Kepala Dinas Sosial Kabupaten Blitar, Romelan mengatakan sebelumnya pada tahun 2020 lalu, Pemerintah Pusat melalui Kementerian Sosial telah menyalurkan beberapa Bantuan Sosial (Bansos) kepada masyarakat mulai dari Program Keluarga Harapan ( PKH), Program Bansos Tunai untuk Peserta Program Sembako/ BPNT Non-PKH, Bansos Beras ( BSB) dan Bantuan Sosial Tunai (BST). Namun pada tahun 2021

ini pihaknya belum mengetahui secara teknis terkait Bansos tersebut. “Kami masih menunggu apakah tahun ini kembali disalurkan kepada Keluarga Penerima Manfaat atau KPM terkait Bansos tersebut,” kata Romelan. Lanjut Romelan, pihaknya juga masih belum mengetahui secara pasti tentang teknis penyalurannya Bansos kepada masyarakat pada tahun ini, apalagi kini telah terjadi pergantian Menteri Sosial yang baru. “Sehingga sementara waktu terkait pemberian Bansos masih menunggu petunjuk teknis dari Pemerintah Pusat,” jelasnya. Bahkan dikatakan Romelan, pihaknya berharap semua bantuan yang sudah pernah diterima oleh masyarakat

pada tahun 2020 lalu dapat diterima kembali mengingat saat ini wabah Covid-19 masih belum berakhir dan di Kabupaten Blitar mengalami penambahan positif yang cukup banyak akhir-akhir ini. “Melihat kondisi saat ini, kami juga masih berharap adanya Bansos yang sangat bermanfaat untuk masyarakat sebagai dampak Covid-19,” ujarnya. Tambah Romelan, pihaknya juga menghimbau kepada masyarakat agar tidak terlalu mempermasalahkan Bansos dari Pemerintah Pusat, karena apabila bantuan tersebut kembali diberikan maka dengan cepat Dinas Sosial segera melakukan pendataan maupun verifikasi KPM di Kabupaten Blitar. [htn]

Wali Kota Harapkan Lapak Joglo Palereman Tingkatkan Potensi Ekonomi Kota Madiun, Bhirawa Peningkatan ekonomi berbasis masyarakat di Kota Pendekar terus dikembangkan. Setelah sebelumnya dua kelurahan sudah diresmikan lapak UMKM yang berada di wilayahnya, yakni Lapak Pesona Kelurahan Madiun Lor dan Lapak UMKM Kelurahan Winongo Kecamatan Manguharjo. Kini giliran lapak UMKM milik Kelurahan Kelun Kecamatan Kartoharjo Kota Madiun yang diresmikan oleh Wali Kota Madiun Maidi pada Sabtu (2/1). Mengusung nama Lapak Joglo Palereman, Kelurahan Kelun, pembangunan pada lapak ini dibangun dengan dengan cara swakelola. Artinya, masyarakat juga ikut dilibatkan dalam pembangunan lapak yang berada di Jalan Kembar itu. Lapak berkonsep khas bangunan joglo itu berdiri di lahan seluas 600 meter persegi, dengan terdapat satu bangunan utama

Lapak Joglo Palereman Kelurahan Kelun Kecamatan Kartoharjo sebagai lapak UMKM milik Kelurahan Kelun Kecamatan Kartoharjo Kota Madiun diresmikan Wali Kota Madiun, Maidi disaksikan Ketua TP PKK Kota Madiun, Yuni Setyawati Maidi pada Sabtu (2/1). sudarno/bhirawa

yang di dalamnya terdapat delapan stand untuk berjualan UMKM. Dan juga disediakan empat gazebo untuk masyarakat yang berkunjung “Bapak ibu warga Kelurahan Kelun, memang ini bagus sekali. Apa yang saya ingin dan harapkan, program yang sudah direncanakan Alhamdulillah hari ini di Kelurahan Kelun sudah diwujudkan dengan baik,” ujar Wali Kota Maidi dalam sambutannya. Lebih lanjut dirinya mengata-

kan, saat ini pemerintah setempat memang tengah getol-getolnya meningkatkan ekonomi dengan menggali potensi yang dimiliki tiap-tiap kelurahan. Wali kota menyebut, nantinya setiap ada acara ataupun kegiatan, dirinya menginginkan agar konsumsi berasal dari UMKM-UMKM yang ada di sekitar. Dengan cara digilir secara bergantian, dengan begitu harapannya ekonomi di tingkat kelurahan dapat bergairah. “Cuma hari ini saya pesan, apa

yang sudah baik ini untuk dijaga bersama. Juga jangan terlalu ramai. Karena yang kita tahu Covid-19 saat ini masih ada. Tidak mengenal waktu dan tidak tahu akan menyerang siapa saja,” ungkapnya. Karena itu, kata Wali Kota berharap agar seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga kesehatan dan diri masing-masing dengan tetap terus menjalankan protokol kesehatan dengan disiplin. Yakni mencuci tangan, menjaga jarak, dan memakai masker.[dar ]


Senin Kliwon, 4 Januari 2021

JATIM MEMBANGUN

KELANA JATIM

ilustrasi pesta kembang api pada malam tahun baru yang digelar Pemkab Sidoarjo di alun-alun kota yang dibanjiri ribuan warganya.

Pemkab Sidoarjo Meniadakan Pesta Kembang Api Sidoarjo, Bhirawa Pesta kembang api yang tiap tahun biasanya digelar oleh Pemkab Sidoarjo pada saat pergantian malam tahun baru di Alun-alun kota, bersama-sama warga masyarakatnya, khusus pada malam pergantian tahun baru 2021, Jum at (1/1) akhir pekan lalu, tidak melakukannya. Karena kondisinya masih darurat. Pandemi Covid-19 masih berlangsung di semua daerah di tanah air. Biasanya sebelum terjadi pandemi Covid-19, ribuan warga masyarakat Sidoarjo, mulai anak-anak sampai dewasa, tumpah ruah di Alun-alun Kota Sidoarjo, melekan menyambut malam pergantian tahun baru dengan menggelar pesta kembang api dan meniup terombet bersama-sama. Menyambut malam pergantian tahun baru tahun 2021 ini, Pemkab Sidoarjo justru telah mengeluarkan surat edaran (SE) kepada masyarakat, tidak boleh melakukan kegiatan yang bisa mengundang kerumunan massa. Seperti menyalahkan kembang api dan petasan, menggelar pesta di dalam dan diluar ruangan dan menyediakan minum-minuman keras. Mencegah adanya cluster baru Covid-19 pada saat tahun baru, Pemkab Sidoarjo mulai 29 Desember 2020 hingga 2 Januari 2021, juga menetapkan adanya jam malam. Dimulai pada pukul 22.00 WIB - 04.00 WIB. Khusus pada 31 Desember 2020, jam malam mulai pukul 18.00 - 04.00. Pj Bupati Sidoarjo, Hudiyono, bersama jajaran Forkopimda, menjelang pergantian tahun baru 2021, pada 31 Desember 2020, turun ke lapangan mengecek sejumlah lokasi di wilayah Sidoarjo. Diantaranya wilayah Kec Waru, Kec Candi dan Kec Sidoarjo Kota. [kus]

Halaman 9

Tempat Wisata di Kabupaten Malang Kembali Dibuka untuk Wisatawan Kab Malang, Bhirawa Setelah pemberlakuan penutupan selama hari libur Natal dan Tahun Baru 2021 untuk seluruh tempat wisata di wilayah Kabupaten Malang, maka pada Sabtu (2/1) kemarin, kemabli dibuka untuk umum. Karena sebelumnya, pada 30 Desember 2020 hingga 1 Januari 2021, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang melalui Surat Edaran (SE) Bupati Malang menutup semua tempat wisata di Kabupaten Malang. Hal ini, kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Malang Made Arya Wedanthara, Minggu (3/1), kepada wartawan, yakni untuk memutus penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19). Meski tempat wisata di Kabupaten Malang kita buka kembali, namun wisatawan tetap diwajibkan mematuhi protokol kesehatan selama berada di area tempat wisata. “Tapi alangkah baiknya, bagi wisatawan yang memegang surat hasil rapid tes antigen yang menunjukkan non rekatif, sebaiknya ditunjukkan kepada petugas jaga dipintu ma-

suk tempat wisata,” ujarnya. Menurutnya, memang tidak ada kewajiban menunjukkan hasil rapid tes atigensaat masuk ke lokasi wisata, tapi jika itu ada lebik ditunjukkan pada petugas. Karena hal itu menjaga keamanan, dan penularan Covid-19 di lokasi wisata. Selain itu, dirinya sudah memberikan instruksi kepada semua pengelola wisata yang tersebar di wilayah Kabupaten Malang untuk menyiapkan berbagai fasilitas yang menyangkut protokol kesehatan. “Seperti pengelola tempat wisata harus menyediakan Thermogun atau

pengukur suhu badan, Hand Sanitizer (HS), wastafel dan sabun atau untuk mencuci tangan, menyediakan masker, dan yang utama wisatawan wajib memakai masker,” tegas Made. Dijelaskan, Pandemi Covid-19 hingga saat ini belum berakhir, sehingga Pemkab Malang tetap memperketat protokol kesehatan agar bisa mencegah penyebaran Covid-19. Dan bagi ditemukan pengunjung wisata melanggar kesehatan, tentunya akan dikenakan sanksi sesuai aturan. Karena di setiap lokasi wisata kita siagakan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19. Sehingga satgas tersebut selalu mengawasi para pengunjung wisata, dan langsung menindak jika ada pengunjung mengabaikan protokol kesehatan. ”Kami juga sudah meminta kepada pengelola tempat wisata untuk memasang baliho maupun spanduk yang bertuliskan pembatasan pengunjung

di tempat wisata sebesar 50 persen. Dengan begitu agar mengurangi resiko penularan Covid-19, dan agar tidak terjadi kluster baru Covid-19 di tempat wisata,” tandas Made. Di tempat terpisah, Direktur Utama Perusahaan Daerah (PD) Jasa Yasa Kabupaten Malang Ahmad Faiz Wildan membenarkan, jika tempat wisata yang kita kelola sejak hari Sabtu (2/1) kemarin, sudah kita buka kembali. Sebab sebelumnya, selama liburatal dan Tahun Baru 2021 ditutup untuk umum berdasarkan SE Bupati Malang. Dan penutupan lokasi wisata bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Malang. “Tempat wisata yang kita buka kembali, tentunya telah mematuhi protokol kesehatan. Sehingga pengelola dan pengunjung wajib mamatuhi protokol kesehatan, dan ini wajib dipatuhi selama Pandemi Covid19,” tuturnya. [cyn]

Kapolres Blitar Kota : Crime Cleaneres Tahun 2020 Meningkat Blitar, Bhirawa Selama tahun 2020 Angka Penyelesaian Tindak Kejahatan atau Crime Clearance di jajaran Polres Blitar Kota mengalami peningkatan. Kapolres Blitar Kota, AKBP Leonard M Sinambela mengatakan capian kinerja dan program Polres Blitar Kota ada peningkatan diantaranya pada penyelesaian tindak kejahatan sepanjang tahun 2020 salah satunya yang bersamaan dengan adanya Pandemi Covid-19. “Terkait dengan Kamtibmas, angka penyelesaian tindak kejahatan tahun ini meningkat dibanding tahun lalu, dimana dari 79,9 persen tahun 2019 menjadi 87 peresen pada tahun 2020,” kata Kapolres Blitar Kota, AKBP Leonard M Sinambela. Lanjut AKBP Leonard M Sinambela, dari peningkatan penyelesaian tindak kejahatan dengan perincian dari 229 kasus tahun 2019 terselesaikan 183 kasus, sedangan tahun ini angka kasus dan penyelesaiannya juga meningkat yakni dari 263 kasus terselesaikan 229 kasus. “Dari data yang ada terdapat 5 tindak kriminal yang memiliki jumlah kasus terbanyak, dimana posisi teratas adalah penipuan, dengan jumlah 39 kasus dan 27 diantaranya sudah selesai,” ujarnya. Kemudian untuk posisi kedua dikatakannya kasus pencurian dengan pemberatan atau Curat dengan total 33 kasus, dimana 23 diantaranya sudah selesai, dan posisi ke tiga perjudian, dari total 31 kasus seluruhnya sudah selesai ditangani, selanjutnya diposisi empat adalah pencurian biasa atau Cursa dari 30 kasus, 26 diantaranya selesai. [htn]

sudarno/bhirawa

Pedagang pasar di Kota Madiun untuk antisipasi penularan covid-19, Pemkot Madiun mengadakan rapid test serentak. Tampak ratusan pedagang di Pasar Sleko Kota Madiun mengikuti rapid test secara gratis, Minggu (3/1).

Pemkot Lakukan Rapid Massal dan Tutup Sementara PBM

Kota Madiun, Bhirawa Upaya pencegahan penularan Covid-19 terus dilakukan Pemerintah Kota Madiun. Kali ini, pemeriksaan sampai ke warga Pasar Besar Madiun (PBM). Pemeriksaan rapid massal itu sudah dimulai, Jumat (1/1) kemarin dan berlanjut, Sabtu (2/1). Setidaknya, 40 dari 241 orang yang dilakukan rapid di hari pertama kemarin menunjukkan hasil reaktif. Karenanya, Pemerintah Kota Madiun bakal menutup sementara aktivitas PBM mulai nanti malam. ‘’Untuk PBM akan dilakukan penutupan sementara untuk disterilkan dengan penyemprotan desinfektan. Penutupan sementara ini dimulai tanggal 3 sampai tanggal 5,’’ kata Kepala Dinas Perda-

gangan Kota Madiun Ansar Rasidi, Sabtu (2/1). Penutupan tersebut dimulai pukul 00.00 nanti malam. Sedang, pada tanggal 6 sampai 8 Januari akan diberlakukan pembatasan jualan. Hanya pedagang dari Kota Madiun yang diperbolehkan berjualan. Pun, harus menunjukkan rapid test dengan hasil non reaktif atau hasil swab dengan hasil negatif. Sedang pedagang dari luar kota menunggu informasi lebih lanjut. ‘’Setelah dibuka kembali, sementara hanya untuk pedagang dari Kota Madiun. Untuk pedagang dari luar kota menunggu perkembangan lebih lanjut,’’kata Kepala Dinas Perdagangan. Kasatpol PP Kota Madiun Sunardi Nurcahyono

menyebut pemberlakuan pembatasan pedagang luar kota juga berlaku untuk kawasan Bunderan Taman. Pihaknya bakal melakukan pemeriksaan kepada pedagang di Bundaran Taman, besok pagi. Pedagang dari luar kota akan diminta pulang atau meninggalkan lokasi jual-beli. ‘’Perintah dari bapak Wali Kota, untuk aktivitas di kawasan Bundaran Taman juga dibatasi. Pedagang dari luar kota akan kita sweeping dan harus pergi,’’ tegasnya. Hal tersebut terpaksa dilakukan untuk menghindari penularan dari klaster pasar tradisional. Selain itu, petugas juga akan melakukan rapid massal di pasar tradisional lain mulai besok, Minggu (3/1). [dar]

Semua Kawasan Wisata Situbondo Ditutup, Pengunjung Kecele Situbondo, Bhirawa Tim gabungan (timgab) yang tergabung dalam Satgas Operasi Lilin Semeru Polres Situbondo melaksanakan patroli ke seluruh lokasi wisata Situbondo selama perayaan tahun baru 2021 hingga Senin (4/1). Langkah ini dilakukan sesuai dengan surat edaran (SE) Pemerintah Situbondo, yang secara resmi dikeluarkan pada Kamis (31/12). Akibat penutupan tersebut sejumlah pengunjung kecele ketika sampai di beberapa tempat wisata. Mereka terpaksa harus balik arah kembali ke rumah masing masing karena dilarang timgab Situbondo. Kapolres Situbondo AKBP Achmad Imam Rifai, mengatakan, timgab melakukan langkah tegas sesuai dengan surat resmi yang dikeluarkan Pemerintah Kabupaten Situbondo Nomor : 440/0760/431.004/2020 tentang penutupan kawasan objek wisata di wilayah Situbondo tertanggal 30 Desember 2020. “Berdasar surat edaran tersebut, maka timgab melakukan patroli ke seluruh lokasi wisata se-Situbondo,” ujar pria dengan dua melati dipundaknya tersebut. Saat melakukan patroli, aku Kapolres Imam, diberlakukan selama 5 hari mulai 31 Desember 2020 hingga 4 Januari 2021. Kebijakan ini dilaksanakan, lanjutnya, dalam rangka untuk mengatisipasi adanya pengelola ataupun masyarakat

sawawi/bhirawa

Tim gabungan menjaga pintu masuk kawasan wisata Pasir Putih Bungatan Situbondo selama perayaan tahun baru 2021 hingga Senin (4/1).

yang diketahui tidak mengindahkan larangan dari Pemerintah Kabupaten Situbondo. “Timgab termasuk Polisi akan rutin berpatroli ke tempat wisata untuk mengecek apakah sudah dilakukan penutupan sesuai instruksi Pemkab Situbondo atau tidak. Jika terbukti melanggar tentu akan diberi tindakan tegas dan terukur,” kata Kapolres Imam. Selain itu, imbuhnya, langkah antisipasi juga telah dilakukan dengan mendatangkan tambahan personel Dalmas Polda Jatim untuk membantu Polres Situbondo mengamankan kegiatan selama tahun baru 2021. Termasuk juga, akunya, melakukan penjagaan ditempat yang

rawan terjadi kerumunan masyarakat Kota Santri Situbondo. “Ya, jadwalnya hingga Senin hari ini. Personil polisi yang bertugas akan selalu konsisten melakukan tugas dengan baik,” pungkas Kapolres Imam. Pengamatan Bhirawa, sejumlah tempat wisata yang ditutup diantaranya kawasan bahari Pasir Putih, Kampung Blekok, Kampung Kerapu, Taman Nasional Baluran dan Pantai Wisata Pathek dan sejumlah wisata unggulan lain. Termasuk juga kawasan alunalun Kota yang biasanya menjadi pusat keramaian kalangan remaja dan kaum dewasa tampak s pi akibat di tutup oleh Pemkab Situbondo. [awi]


EKONOMI

Senin Kliwon, 4 Januari 2021

Halaman 10

Beri Kemudahan Layanan

UMM-Bank Jatim Luncurkan Virtual Account Malang, Bhirawa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) terus memberikan inovasi baru, dalam pelayanan mahasiswa. Bersama dengan Bank Jatim, UMM melaunching sistem Virtual Account untuk pembayaran pendidikan, akhir tahun kemarin. Arif Wicaksono, kepala Infokom Bank Jatim menjelaskan, mereka sudah merintis fitur virtual account sejak lama. Hanya saja terbatas pada instansi pemerintah daerah serta market place. UMM menjadi perguruan tinggi pertama yang melakukan kerja sama dengan Bank Jatim dalam penggunaan virtual account ini. “Semoga kerja sama ini bisa menular ke

perguruan-perguruan tinggi lain agar memudahkan dan memberikan manfaat yang lebih lagi,” terang dia. Arif juga merasa bangga bisa bekerja sama dengan UMM. Itu tidak lepas dari predikat UMM yang tidak hanya fokus dalam aspek pendidikan, tapi juga di bidang kesehatan serta sosial. “Launching virtual account ini ada sebagai salah satu upaya untuk mem-

buka akses dalam hal pembiayaan pendidikan. Jadi bisa memudahkan dan lebih simpel,” sambungnya. Sementara itu, Rektor UMM mengungkapkan bahwa fasilitas ini menjadi jawaban atas tantangan zaman. Terlebih lagi di zaman yang penuh dengan teknologi modern seperti sekarang. Maka launching yang dilaksanakan merupakan bentuk apresiasi akan inovasi teknologi terkini. Fauzan juga berharap agar program ini tidak hanya dilaksanakan secara parsial, tapi juga dibarengi dengan regulasi yang visible dan marketable dalam upaya meningkatkan pelayanan. “Ketika pelayanan sudah baik, maka bisa

menjadi branding besar bagi Bank Jatim sendiri. Salah satu dampak positif yang bisa dirasakan adalah meningkatnya penggunaan virtual account oleh masyarakat luas,”ujar Fauzan. Ia juga menyampaikan bahwa hubungan UMM dengan Bank Jatim sebenarnya memiliki sejarah panjang dan sudah terjalin sejak lama. “Kalau kerjasama keduanya diibaratkan sebagai ijab qobul, maka launching ini merupakan rentetan cicit dan cucunya,” tambah dia. Ia berharap semoga fasilitas virtual account ini bisa meningkatkan kinerja dan kepercayaan bagi kedua belah pihak.[mut]

MoU Bank Jatim dan UMM diteken di akhir tahun 2020 lalu.

BURSA EKONOMI

Bumdesma Harus Mampu Kurangi Angka Kemiskinan Nganjuk, Bhirawa Wakil Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi menyerahkan bantuan sepeda motor, komputer, dan printer kepada 17 Badan Usaha Milik Desa Bersama (Bumdesma) di Kabupaten Nganjuk. Orang nomor dua di Pemkab Nganjuk ini berharap bantuan dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) itu bisa mendorong perkembangan Bumdesma tersebut. Penyerahan bantuan dilakukan di ruang rapat Anjuk Ladang kemarin siang. Perwakilan 17 Bumdesma menerima penyerahan kunci sepeda motor serta komputer dan printer secara simbolis dari Kang Marhaen. “BUMDESMA sekarang sudah berbadan hukum. Selain sisi sosial, sisi bisnisnya juga harus digarap lebih baik lagi,” harap Marhaen yang kemarin juga bersama Sekda Mokhamad Yasin. Dikatakan Marhaen, Bumdesma yang merupakan penjelmaan dari program nasional pemberdayaan masyarakat (PNPM) mandiri memang lebih fokus pada pemberantasan kemiskinan. Meski demikian, selain sisi sosial tersebut, Bumdesma juga harus menggarap sisi bisnis dengan serius. Sehingga, selain punya dana bergulir mereka juga memiliki banyak usaha yang dijalankan secara profesional. Bantuan yang telah diberikan, diharapkan dapat membantu mobilitas Bumdesma di Nganjuk. Sebab, mereka memiliki kendaraan operasional untuk menjangkau masyarakat lebih luas lagi. “Bumdesma harus lincah melayani masyarakat dan menangkap peluang bisnis,” jelas Marhaen.[ris]

Tetap Berkontribusi Amankan Pasokan Gas Nasional Surabaya, Bhirawa Pandemi Covid-19 yang masih belum juga berakhir, HuskyCNOOC Madura Limited (HCML) tetap menjalankan produksi gas dengan standar protokol kesehatan yang ketat. Untuk itu HCML menjamin ketersediaan pasokan gas selama pandemi. Manager Regional Office HCML, Hamim Tohari mengungkapkan dalam pengerjaan proyek lapangannya, HCML menerapkan protokol kesehatan dan pemahaman yang sama kepada semua pekerja dan pekerja kontraktor. Mereka selalu berkoordinasi dengan tim HSSE Dept. untuk mendapatkan pantauan medis. ”Semua ini adalah wujud komitmen HCML untuk ikut berkontribusi dalam mengamankan pasokan gas nasional dalam masa sulit ini,” terangnya, Minggu (6/1). Hamim menambahkan tak hanya tetap berproduksi dengan standar kesehatan yang ketat, HCML juga tetap menyalurkan CSR (Corporate Sosial Responsibility) ke sejumlah desa di sekitar wilayah kerja HCML di kawasan Sampang. ”Program-program kemasyarakatan ini mencakup bidang-bidang yang menjadi kebutuhan dasar masyarakat, yaitu ekonomi, pendidikan, kesehatan dan infrastruktur,” ujarnya. Sementara itu HCML berkomitmen untuk menjadi mitra pemerintah setempat dalam mengembangkan masyarakat. “Kami akan selalu mendukung kemajuan daerah, terutama pada momentum hari jadi Kabupaten Sampang ke-397,” tandas Hamim.[riq]

Kepala BPPKAD Kabupaten Situbondo Hariyadi Tedjo Laksono didampingi Marzuki, Kabid Penagihan dan Pendapatan saat peresmian Kantor Layanan Pajak Daerah.

BPPKAD Kian Berkomitmen Tingkatkan PAD Situbondo

Situbondo, Bhirawa Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Kabupaten Situbondo kini memiliki ruang pelayanan publik baru bernama Kantor Layanan Pajak dan Retribusi Daerah. Gedung yang khusus melayani pembayaran pajak dan retribusi daerah itu merupakan salah satu sumber pendapatan daerah Kabupaten Situbondo. Diharapkan peresmian gedung ini dapat meningkatkan pelayanan pajak dan jenis lain kepada masyarakat. Kepala BPPKAD Kabupaten Situbondo Hariyadi Tedjo Laksono melalui Kepala Bidang Penagihan dan Pendapatan Marzuki mengatakan, pemerintah kini memberikan perluasan objek pajak daerah dan retribusi daerah serta memberikan diskresi penetapan tarif. Komitmen ini dibuktikan, kata Marzuki, dengan selesainya pembangunan gedung pelayanan yang lebih nyaman dan asri. “Pembangunan gedung baru ini sematamata demi untuk kenyamanan para wajib pajak dan aneka sektor lain,” ujar Marzuki. Masih kata Marzuki, memgacu

pada Undang-Undang Nomor 28 busi daerah terbagi menjadi tiga Kartu Tanda Penduduk dan akte cataTahun 2009 tentang Pajak Daerah dan golongan. Pertama, akunya, retribusi tan sipil, retribusi pemakaman mayRetribusi Daerah, maka pajak daerah jasa umum, retribusi jasa usaha dan at, retribusi parkir di tepi jalan umum, dibagi menjadi dua jenis. Pertama, retribusi perizinan tertentu. Retribu- pelayanan pasar, retribusi pengujian aku Marzuki, pajak Provinsi dan pa- si jasa umum ini, urai Marzuki, meru- kendaraan bermotor, retribusi pemerjak Kabupaten/Kota. pakan pungutan atas pelayanan yang iksaan alat pemadam kebakaran, retriKhusus untuk pajak Provinsi terdiri disediakan pemerintah daerah untuk busi penggantian biaya cetak peta, dari pajak kendaraan bermotor, bea kepentingan dan kemanfaatan umum. retribusi pelayanan tera/tera ulang, balik nama kendaraan bermotor, pajak “Ini dapat dinikmati oleh pribadi atau retribusi penyedotan kakus. “Terabahan bakar kendaraan bermotor, pa- badan,” ujar Marzuki. khir yang amsuk katagori ini diantjak air permukaan dan pajak Sementara itu untuk retribusi jasa aranya retribusi pengolahan limbah rokok. ”Adapun pajak Kabupaten/ umum, papar Marzuki, meliputi retri- cair, retribusi pelayanan pendidikan Kota terdiri atas pajak hotel, pajak resto- busi pelayanan kesehatan, retribusi dan retribusi pengendalian menara ran, pajak hiburan, pajak reklame, pa- persampahan/kebersihan, retribusi komunikasi,” ungkapnya.[awi] jak penerangan jalan ( PPJ ), pajak mineral bukan logKEHILANGAN am dan batuan, pajak parkir, pajak air BOJONEGORO tanah, pajak bumi dan bangunan per- HILANG STNK, nopol S 6567 AH, a/n Supandi, Ds Prayun- HILANG STNK, nopol S 6958 DAF, a/n Suprayitno, Ds Pekudesaan dan perko- gan, Kec Padangan Bjn won, Kec Sumberrejo Bjn taan (PBB P2) serta No. 7699/IMB/BI-IV/2021 No. 7719/IMB/BI-IV/2021 bea perolehan hak HILANG STNK, nopol S 5567 DD, a/n Achmad Solikin, Ds HILANG STNK, nopol S 5067 DM, a/n Tahap, Ds Tapelan, atas tanah dan ban- Sumur Agung, Kec Sumberrejo Bjn Kec Kapas Bjn gunan (BPHTB),” No. 7700/IMB/BI-IV/2021 No. 7720/IMB/BI-IV/2021 beber Marzuki. HILANG STNK, nopol S 3389 AX, a/n Farida Y, Ds Pacul, HILANG STNK, nopol S 5978 CJ, a/n Warsito, Ds Banjarjo, Lebih jauh Mar- Kec Bjn Kec Bjn zuki menuturkan, No. 7701/IMB/BI-IV/2021 No. 7721/IMB/BI-IV/2021 khusus untuk retri- HILANG STNK, nopol S 5842 DH,a/n Purwanto, Ds Wadang, HILANG STNK, nopol S 4310 CX, a/n Miftahul Huda, Ds Kendungrejo, Kec Baureno Bjn No. 7702/IMB/BI-IV/2021 No. 7722/IMB/BI-IV/2021 HILANG STNK, nopol S 2316 DG, a/n Kustini, Ds Ngujo, Kec HILANG STNK, nopol S 6579 CA, a/n Dimas, Ds Sambeng, Kalitidu Bjn Kec Kasiman Bjn No. 7703/IMB/BI-IV/2021 No. 7723/IMB/BI-IV/2021 HILANG STNK, nopol S 5697 CV, a/n Muhasan, Ds Sukosewu, Kec Sukosewu Bjn No. 7704/IMB/BI-IV/2021 SURABAYA HILANG STNK, nopol S 8577 A, a/n Hariyanto, Jl Raya Kapas, Kec Kapas Bjn No. 7705/IMB/BI-IV/2021 HILANG BPKB, Mitsubishi FE74S 4x2 MT, Tahun 2015, HILANG STNK, nopol S 2858 CK, a/n Shinta S, Jl Panglima Kuning, Nopol : AG 9268 UT, Noka : MHMFE74P4FK082110, Nosin : 4D34TL94552, A/n. Maizir Muqtafi, Alamat : Dsn. Sudirman, Kec Bjn No. 7706/IMB/BI-IV/2021 Purwodadi Rt. 02, Rw. 08, Ds. Tanen, Kec. Rejotangan, Kab. HILANG STNK, nopol S 4095 AH, a/n Kasiatin, Ds Kedungsum- Tulungagung No. 7724/IMB/BI-IV/2021 ber, Kec Temayang Bjn No. 7708/IMB/BI-IV/2021 HILANG BPKB, Mitsubishi FE74S 4x2 MT, Tahun 2015, HILANG STNK, nopol S 2378 BJ, a/n Suyitno, Ds Sumber- Kuning, Nopol : AG 9268 UT, Noka : MHMFE74P4FK082110, arum, Kec Dander Bjn Nosin : 4D34TL94552, A/n. Maizir Muqtafi, Alamat : Dsn. No. 7709/IMB/BI-IV/2021 Purwodadi Rt. 02, Rw. 08, Ds. Tanen, Kec. Rejotangan, Kab. HILANG STNK, nopol S 3782 AJ, a/n Suyitno, Ds Sumber- Tulungagung arum, Kec Dander Bjn No. 7725/IMB/BI-IV/2021 No. 7710/IMB/BI-IV/2021 HILANG BPKB, Mitsubishi FE74S 4x2 MT, Tahun 2015, HILANG STNK, nopol S 5982 DT, a/n Sumartono, Ds Donan, Kuning, Nopol : AG 9268 UT, Noka : MHMFE74P4FK082110, Kec Purwosari Bjn Nosin : 4D34TL94552, A/n. Maizir Muqtafi, Alamat : Dsn. No. 7711/IMB/BI-IV/2021 Purwodadi Rt. 02, Rw. 08, Ds. Tanen, Kec. Rejotangan, Kab. HILANG STNK, nopol S 5999 AA, a/n Hermantono, Ds Ngadi Tulungagung Luwih, Kec Balen Bjn No. 7725/IMB/BI-IV/2021 No. 7712/IMB/BI-IV/2021 HILANG BPKB, Rush 1.5 S GQMFJ AT, Tahun 2014, Hitam HILANG STNK, nopol S 2943 CJ, a/n Bagus Wicaksono, Ds Metalik, Nopol : L 1020 RU, Noka : MHFE2CK3JEK026016, Mulyoagung, Kec Balen Bjn Nosin : DEF8561, A/n. S. Dewi Mu’arofah, DRA, Alamat : No. 7713/IMB/BI-IV/2021 Kebonsari VII – A/4 Rw. 02 Rt. 04 Kel. Kebonsari Kec. JamHILANG STNK, nopol S 2190 AAM, a/n Sukiswati, Ds Sidorejo, bangan Surabaya Kec Kedungadem Bjn No. 7726/IMB/BI-IV/2021 No. 7714/IMB/BI-IV/2021 HILANG BPKB, Rush 1.5 S GQMFJ AT, Tahun 2014, Hitam HILANG STNK, nopol S 6973 CO, a/n Mujito, Ds Sidomulyo, Metalik, Nopol : L 1020 RU, Noka : MHFE2CK3JEK026016, Kec Kedungadem Bjn Nosin : DEF8561, A/n. S. Dewi Mu’arofah, DRA, Alamat : No. 7715/IMB/BI-IV/2021 HILANG STNK, nopol S 5421 BL, a/n Hj Lilis P, Ds Drajat, Kec Kebonsari VII – A/4 Rw. 02 Rt. 04 Kel. Kebonsari Kec. Jambangan Surabaya Baureno Bjn No. 7727/IMB/BI-IV/2021 No. 7716/IMB/BI-IV/2021 HILANG STNK, nopol S 6742 AAF, a/n Sudir, Ds Karangdowo, HILANG BPKB, Rush 1.5 S GQMFJ AT, Tahun 2014, Hitam Metalik, Nopol : L 1020 RU, Noka : MHFE2CK3JEK026016, Kec- Sumberrejo Bjn No. 7717/IMB/BI-IV/2021 Nosin : DEF8561, A/n. S. Dewi Mu’arofah, DRA, Alamat : HILANG STNK, nopol S 5403 BT, a/n Nur Hasim, Ds / Kec Kebonsari VII – A/4 Rw. 02 Rt. 04 Kel. Kebonsari Kec. Jambangan Surabaya Balen Bjn No. 7728/IMB/BI-IV/2021 No. 7718/IMB/BI-IV/2021 Kec Ngasem Bjn

Hulu Migas Berhasil Catat Kinerja Gemilang Sepanjang Tahun 2020 Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) telah berhasil mencatat kinerja yang gemilang sepanjang tahun 2020 dengan mencapai beberapa target yang ditetapkan oleh pemerintah. Tercatat, hulu migas nasional menghasilkan lima capaian yang mengesankan pada aspek Reserve Replacement Ratio (RRR), lifting minyak dan gas bumi (migas), pengendalian cost recovery, penerimaan negara dan penyelesaian proyek hulu migas. Pada akhir 2020, lifting minyak tercatat sebesar 706 ribu barel minyak per hari (BOPD) atau 100,2 persen melampaui target Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) yang ditetapkan sebesar 705 ribu BOPD. Sementara lifting (salur) gas sebesar 5.461 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD), sedikit dibawah target APBN-P sebesar 5.556 MMSCFD atau tercapai 98,3 persen. Sedangkan untuk penerimaan negara, angka yang berhasil dicapai sebesar US$ 8,4 miliar, atau 141 persen dari target yang dipatok sebesar US$ 5,86 miliar. “Tahun 2020 merupakan tahun yang sulit bagi seluruh pelaku usaha, khusus di hulu migas selain terdampak pandemi Covid-19, kami juga dibayangi oleh rendahnya harga minyak dunia. Namun berkat kerja keras bersama KKKS (Kontraktor Kontrak Kerja Sama), pada akhirnya industri hulu migas berhasil melampaui beberapa target yang ditetapkan oleh pemerintah. Sumbangsih industri ini diharapkan dapat membantu perekonomian nasional yang juga terdampak

sawawi/bhirawa

akibat pandemi,” ungkap Kepala SKK Migas, Dwi Soetjipto, Minggu (6/1). Dwi menambahkan capaian lainnya, SKK Migas mampu menyelesaikan 15 proyek onstream dari 11 proyek onstream yang ditargetkan atau 136 persen. Dari kelima belas proyek ini diperoleh potensi tambahan produksi minyak sebesar 9.182 BOPD dan gas sebesar 111 MMSCFD. Untuk investasi hulu migas mencapai US$ 10,21 miliar dan pengendalian cost recovery sebesar US$ 8,12 miliar sesuai dengan target pemerintah. Menurut Wakil Kepala SKK Migas, Fatar Yani Abdurrahman, selama periode 2020 terdapat beberapa milestone penting yang dicapai antaranya penyelesaian 24 Side Letter PSC serta 61 LoA dan Amandemen PJBG terkait penyesuaian harga gas sesuai dengan aturan Keputusan Menteri ESDM No. 89K/2020 dan 91K/2020. “Total gas yang disesuaikan mencapai 2.601 british thermal unit per day (BB TUD) terdiri dari 1.205 BBTUD untuk industri hilir dan 1.396 BBTUD untuk PLN. Penyesuaian harga gas ini bertujuan untuk memberikan dampak perekonomian bagi negara melalui bertumbuhnya kegiatan industri hilir serta berkurangnya beban subsidi kelistrikan,” terangnya.

SKK Migas menghasilkan lima capaian yang mengesankan pada aspek Reserve Replacement Ratio (RRR), lifting minyak dan gas bumi (migas), pengendalian cost recovery, penerimaan negara dan penyelesaian proyek hulu migas.

Selain itu SKK Migas juga berhasil menuntaskan Heads of Agreement (HoA) transisi Blok Rokan pada 28 September 2020. “Dengan diberlakukannya HoA tersebut maka PT CPI (Chevron Pacific Indonesia) bisa melakukan pemboran untuk menjaga produksi Rokan sampai masa berakhirnya kontrak,” jelas Fatar. Fatar menambahkan Plan of Development (POD) pertama Lapangan Kaliberau, Blok Sakakemang juga telah disetujui oleh pemerintah pada 29 Desember 2020. Dengan persetujuan ini maka realisasi Reserve Replacement Ratio (RRR) berada di angka 101,6 persen dengan penambahan cadangan sebesar 705,16 MMBOE. Sementara berdasarkan catatan gemilang tersebut, Fatar mengatakan SKK Migas optimis dalam menyambut tahun 2021. Dikatakan pihaknya telah selesai menyusun program kerja dan anggaran bersama KKKS guna mencapai target pemerintah. “Kita ketahui target lifting minyak yang telah ditetapkan tidak berubah dari tahun ini yaitu 705 ribu BOPD, untuk memastikan tidak terjadinya penurunan produksi maka SKK Migas berupaya untuk melaksanakan kegiatan yang masif, agresif dan efisien. Kami juga bertekad, tahun 2021 no decline produksi migas nasional,” pungkasnya.[riq]


SAMBUNGAN

Senin Kliwon, 4 Januari 2021

Halaman 11

Pemkot Madiun Konfirmasi Tiga Kasus Kematian Covid-19

ANTARA

Foto ilustrasi, Petugas memakamkan pasien terkorfirmasi positif corona warga Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun, Jatim, yang meninggal dunia sesuai protokol kesehatan penanganan Covid-19.

Madiun, Bhirawa Pemkot Madiun mencatat tambahan tiga kasus kematian pasien terkonfirmasi positif corona di wilayah itu saat menjalani perawatan dan isolasi di rumah sakit rujukan, sehingga jumlah kasus meninggal akibat Covid-19 menjadi 31 orang. “Kasus meninggal bertambah tiga pada hari ini, yakni pasien dari nomor 398, 401, dan 338,” ujar Kepala Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi, Diskominfo Kota Madiun Noor Aflah dalam keterangannya di Madiun, akhir minggu lalu. Sesuai rilis Dinas Kominfo Kota Madiun, pasien meninggal karena Covid19 di pengujung 2020 tersebut adalah kasus nomor 398 berinisial SM (46) berjenis kelamin perempuan warga Kelurahan Oro-Oro Ombo. Kemudian, kasus nomor 401 berinisial SU (65) berjenis kelamin perempuan warga Kelurahan Rejomulyo, serta kasus nomor 338 merupakan

warga Kelurahan Manisrejo. Kasus meninggal pasien nomor 398 dan 401 merupakan bagian dari tujuh kasus baru yang tercatat pada Kamis, 31 Desember 2020. Sedangkan kasus meninggal nomor 338 merupakan kasus terkonfirmasi pada 29 Desember 2020. Ketiga jenazah pasien telah dimakamkan di tempat pemakaman umum se­ tempat sesuai protokol kesehatan penanganan Covid-19. Meninggalnya pasien nomor 398, 401, dan 338 menambah jumlah kasus kematian akibat Covid-19 di Kota Madiun. Sebelumnya, sudah ada 28 kasus kematian, sehingga total ada 31 pasien Covid-19 di Kota Madiun meninggal dunia. Sesuai data, selain tambahan kasus kematian, Pemkot Madiun juga menambah tujuh kasus konfirmasi baru dan empat pasien sembuh pada Kamis 31 Desember 2020. Secara total, kasus Covid-19 di Kota Madiun menjadi 404 orang dari sebelumnya 397 orang.

Awal Masuk Kerja, Klaster Perkantoran Perlu Dapat Perhatian Surabaya, Bhirawa Untuk swasta atau instansi non-pemkot bersifat imbauan. Untuk instansi Pemkot Surabaya, Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Surabaya bisa buat kebijakan yang mengatur. DPRD Kota Surabaya meminta pemerintah kota setempat memperhatikan klaster perkantoran pada saat masuk kerja pertama usai libur panjang Natal dan Tahun Baru 2021 pada Senin (4/1). Wakil Ketua DPRD Surabaya Reni Astuti di Surabaya, Minggu, menyarankan agar diberlakukan kembali sistem work from office (WFO) atau bekerja di kantor dan work from home (WFH) atau bekerja di rumah. “Untuk swasta atau instansi non-pemkot bersifat imbauan.

Ajak Masyarakat Doakan Kesembuhan Gubernur Khofifah l

Sambungan hal 1

waspada dan berhati-hati adanya pandemi Covid19 ini,” ungkap pria asal Sumenep Madura ini saat dikonfirmasi di Surabaya, Sabtu (2/1) kemarin. Diungkapkan oleh mantan birokrat ini, pihaknya menekankan seluruh masyarakat hingga pejabat untuk samasama menjaga diri agar tidak terpapar Covid-19. “Semuanya harus mawas diri dan lebih penekanan prokes,” jelasnya. Dalam kesempatan yang sama, Achmad Iskandar mengatakan pihaknya mengajak masyarakat untuk mendoakan bersama gubernur Khofifah dan masyarakat yang terpapar agar cepat sembuh dari Covid-19 dan kembali menjalankan roda pemerintahan di Pemprov Jatim. “Dan saya menhimbau kepada masyarakat juga bersama-sama berdoa agar Covid-19 segera hilang di muka bumi,” tandasnya. Sementara itu Bupati Sidoarjo Hudiyono meng­aku kaget ketika mendengar kalau Gubernu Khofifah terpapar Covid19, sebab selama ini gubernur dikenal sangat hati-hati dan disiplin menjalankan Protokol Kesehatan (Prokes). Ini bukti bahwa virus Covid tidak bisa diremehkan. Ia juga mengajak seluruh mengajak warga Sidoarjo berdo’a untuk kesembuhan pemimpin Jatim tersebut. Selain dikhususkan kepada Gubernur Jatim, doa juga ditujukan kepada warga Jawa Timur pada umumnya, khususnya juga kepada warga Sidoarjo yang saat ini berjuang melawan virus Covid 19, baik yang melakukan isolasi mandiri maupun yang sedang dalam perawatan di rumah sakit. “Jadi betul mas, saya tidak menyangka kalau Ibu Gubernur positif Covid-19, padahal beliau termasuk orang yang paling disiplin menjalankan Prokes dan selalu menjaga stamina. Kalau sudah seperti ini masyarakat jangan meremeh­ kan Covid 19. Mari berdoa untuk saudara kita yang saat ini berjuang melawan Covid-19, dan kepada Bu Khofifah semoga lekas sembuh,” ajak Hudiyono. [geh,ach]

Disabilitas Pertama yang Jabat Sekdes l

Sambungan hal 1

Kantor Balai Desa Entalsewu. Warga desa yang sempat menghadiri pelantikan dari pria lajang yang rendah hati itu, banyak yang merasa terharu. Karena meski punya kekurangan secara fisik, Heru dianggap mampu menyelesaikan tugas-tugas desa yang dibebankan pada pundaknya, selama ia masih ditunjuk sebagai Plt Sekdes. Karena Sekdes sebelumnya, meninggal dunia karena Covid-19. Heru yang sebelumnya sebagai Kaur Perencanaan di desa itu, saat ditunjuk sebagai Plt Sekdes, dinilai telah sukses ikut berperan dalam membantu melaksanakan gawe besar di desa itu. Salah satu misalnya seperti pada saat pelaksanaan Pilkada Sidoarjo, 9 Desember 2020 dan pelaksanaan Pilkades serentak, 20 Desember 2020, di Desa Entalsewu. “Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang memberi kesempatan dan kepercayaan kepada saya. Semoga saya bisa melaksanakan amanah yang sangat mulia ini dengan sebaik-baiknya,” kata pria lulusan dari Akademi Manajemen Informatika Surabaya itu. Anak kedua dari tiga bersaudara itu secara jujur mengakui punya kekurangan secara fisik. Namun demikian pria yang punya keahlian di bidang informasi teknologi (IT) ini, juga punya konsep dalam bekerja dan kepemimpinannya. Itu sebagai bukti, meski dirinya seorang disabilitas, namun dipercaya sebagai orang nomor dua di pemerintahan desa, yang tupoksinya sangat strategis dalam perencanaan pembanguan di desa. “Saya mohon doa dan dukungannya,” katanya. [kus]

Untuk instansi Pemkot Surabaya, Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Surabaya bisa buat kebijakan yang mengatur,” katanya, Minggu (3/1). Sedangkan untuk warga yang baru saja mudik, kata dia, Pemkot Surabaya bisa melayani swab test di Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Surabaya sebagaimana aturan yang sudah dibuat dan pendaftaran sebaiknya bisa dilayani secara daring. “Screening kesehatan melalui laman lawancovid19.surabaya.go.id agar kembali disosialisasi dan segera ditindaklanjut,” katanya. Menurut dia, sosialisasi dan edukasi protokol kesehatan perlu terus di perkuat agar benar-benar menjadi kebiasaan baru dengan melibatkan semua unsur masyarakat. Selain itu, kata

dia, kampung tangguh perlu di revitalisasi dengan dukungan dan pendampingan dari pemkot. Hal sama juga dikatakan Ketua Komisi D Bidang Kesra DPRD Surabaya Khusnul Khotimah. Ia mengatakan secara aturan aparatur sipil negara (ASN) tidak boleh mudik pada saat libur tahun baru. Namun, lanjut dia, jika ada terpaksa harus mudik baik ASN maupun swasta maka sepulangnya harus memperhatikan kondisi yang dialaminya misalnya demam dan batuk yang mengarah tanda-tanda suspect Covid-19. “Guna preventif dan promotif bagi dirinya sendiri dan lingkungan ada baiknya memastikan dengan kesadaran sendiri untuk melakukan swab di Labkesda atau di Puskesmas terdekat,” katanya. [ant]

Tak Cuti, Hari Ini Langsung Pimpin Rapat Virtual l

Sambungan hal 1

harus mengambil cuti. “Kita tidak tahu persis di mana ibu gubernur tertular. Tetapi yang jelas, Bunda Khofifah tidak pernah melepas masker dan sa­ ngat disiplin terhadap protokol kesehatan. Ada kemungkinan, beliau tertular saat makan karena saat itulah ibu gubernur melepas masker,” jelas Heru yang juga akrab disapa Pak Carik. Disinggung terkait upaya tracing, pihaknya memastikan seluruh jajaran kepala OPD telah menjalani swab baik secara mandiri maupun kolektif di Pemprov Jatim. Swab dilakukan kemarin terhadap seluruh OPD dan hasilnya akan segera keluar. Sebelumnya, jajaran OPD juga telah dilakukan swab mingguan secara reguler .

“Kita swab yang belum diswab sebelumnya,” jelas Heru. Heru mengakui, dalam beberapa waktu terakhir sejumlah pejabat di lingkungan Pemprov Jatim sempat menjalani isolasi mandiri lantaran terpapar Covid-19. Beberapa di antaranya ialah Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Jatim Mas Purnomo Hadi serta Plt Kepala Badan Penanganan Bencana Daerah (BPBD) Jatim Yanuar Rachmadi. “Pak Pur (Kepala Dinas Koperasi) sudah sembuh. Hasil swabnya yang kedua kemarin keluar dan sudah dinyatakan negatif,” tutur Heru. Terkait kondisi tersebut, Sekdaprov Heru mengimbau masyarakat untuk semakin berhati-hati dan terus mendo’akan Gubernur Khofifah agar senantiasa diberikan kesehatan oleh

Allah SWT. “Hati-hati, pokoknya masker jangan sampai lepas. Dan saat makan harus berjauhan karena kontaknnya bisa jadi saat makan. Sekarang gak usum prasmanan, kotakan saja biar bisa jauh-jauhan,” tegas Heru. Hal senada diungkapkan Kepala Biro Pemerintahan Setdaprov Jatim Jempin Marbu, status Gubernur Khofifah tidak memerlukan cuti karena statusnya adalah OTG. Sehingga, semua tugas-tugas tetap dapat dilaksanakan meski secara virtual. “Tanda tangan berkas juga tetap bisa dilakukan. Tinggal nanti seperti apa petunjuk teknisnya. Yang pasti, ibu OTG dan tidak perlu mengambil cuti. Kecuali misalnya dalam perawatan, tapi ini kan ibu sehat-sehat,” pungkas Jempin. [tam]

Cuci Baju Sendiri, Pengisi Waktu di Masa Isolasi l

Sambungan hal 1

yang dia cuci sendiri tanpa mesin cuci, Minggu (3/1). “Minggu pagi, mengisi masa isolasi mandiri dengan mencuci baju tanpa mesin cuci sekaligus olahraga. Terima kasih atas semua doa dan dukungan dari semua masyarakat,” tulis Khofifah pada keterangan foto yang dia unggah. Dalam postingan tersebut, Khofifah kembali berpesan agar masyarakat terus menjaga protokol kesehatan (Prokes). “Kita terus saling menjaga dan mengingatkan untuk terus disiplin memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun. Semoga kita semua diberi nikmat kesehatan oleh Allah SWT,” sambung Khofifah. Postingan tersebut secara cepat viral dan memantik perhatian

ribuan netizen dalam waktu singkat. Sejak tulisan ini dibuat, sudah ada 42.865 akun yang menyukai dan 1.773 komentar yang me­nyertai. Para netizen umumnya mendoakan agar Gubernur Khofifah segera sembuh dari Covid -19. Sebelumnya, Gubernur Khofifah mengumumkan secara langsung kondisinya terpapar Covid-19 juga melalui akun instagram pribadinya, Sabtu, (2/1). Khofifah mengaku telah melakukna swab reguler mingguan dan hasilnya dinyatakan positif. “Berdasarkan hasil swab reguler mingguan, saya dinyatakan positif terinfeksi Covid-19,” tulis Khofifah di lini masanya. Kendati positif, Khofifah menyatakan dirinya tidak merasakan gejala tertentu yang menyertai. Maka, pihaknya melakukan isolasi mandiri. “Tidak ada gejala yang saya rasakan. Saat ini, saya

menjalani isolasi mandiri,” tulisnya lebih lanjut. Segala tugas pemerintahan, lanjut Khofifah, diakuinya tetap bisa dikordinasikan bersama Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak, Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono dan para Kepala OPD di lingkungan Pemprov Jatim. “Mohon doa, agar saya bisa segera sembuh dan beraktivitas seperti sedia kala,” ujar Khofifah. Dalam postingannya, Khofifah tetap berpesan kepada seluruh masyarakat Jatim agar senantiasa mematuhi protokol kesehatan. “Kepada seluruh masyarakat Jawa Timur, saya mohon untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Jangan pernah menyepelekan virus ini. Semoga Allah SWT melindungi kita semua dan bangsa Indonesia . Aamiin,” pungkas khofifah. [tam]

Adapun tujuh kasus konfirmasi baru terdaftar sebagai pasien ke 398 hingga 404, yakni satu warga Kelurahan Oro-Oro Ombo (meninggal), dua warga Nambangan Kidul, satu Tawangrejo, satu Rejomulyo (meningga), dan dua warga Kejuron. Sedangkan empat pasien sembuh terdaftar dari pasien nomor 360 (Kelurahan Winongo), 318 (Josenan), 357 (Ma­ nisrejo), dan 376 (Banjarejo). Data sebaran Covid-19 Kota Madiun hingga Kamis (31/12) tercatat 404 pasien positif terinfeksi COVID-19. Dari jumlah itu, sebanyak 305 di antaranya telah sembuh, 29 orang masih dalam perawatan, 39 orang isolasi mandiri, dan 31 orang meninggal dunia. Pemkot Madiun terus meminta warga disiplin menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid19 yakni hidup sehat, memakai masker, sering cuci tangan di air mengalir dengan sabun, jaga jarak, dan menghindari kerumunan. [ant]

ASN Tulungagung Hari Ini Belum Bisa Gajian l

Sambungan hal 1

pantau perkembangannya,” paparnya. Mantan Kasatpol PP Kabupaten Tulungagung ini membeberkan peralihan ke format baru dalam sistem penggajian ASN tersebut berlaku sama di seluruh Indonesia. Dalam format yang baru dibutuhkan input tambahan berupa NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak) dan NIK (Nomor Induk Kependudukan) setiap ASN. “Jadi masing-masing OPD harus input lagi. Kecepat­ an dalam menginput data tersebut tergantung OPD-nya masing-masing, karena setiap OPD ada yang jumlah ASN-nya banyak ada pula yang sedikit,” paparnya lagi. Sejauh ini, lanjut dia, sudah ada 39 OPD dari 59 OPD di lingkup Pemkab Tulungagung yang sudah menyelesaikan penginputannya. “Sebelum di kirim ke Bank Jatim kami koreksi dulu. Koreksi kebenaran nomor rekeningnya, kebenaran potongannya,” imbuhnya. Bagus berharap sudah ada ASN yang menerima gaji pada hari ini, Senin (4/1). Termasuk DPRD Tulung­ agung. “Ini menyangkut nasib orang banyak. Kami pun lembur. Begitu pun dengan Bank Jatim. Kami trial (coba) dulu yang BPKAD, nanti yang (OPD) lainnya mengikuti,” tuturnya. Sebelumnya, beredar surat bernomor : 900/1622/407.204/2020 tertanggal 30 Desember 2020 yang ditandatangani Sekda Tulungagung, Sukaji, dan ditujukan pada Kepala OPD lingkup Pemkab Tulungagung perihal pergeseran penerimaan gaji dan TPP ASN bulan Januari 2021. Dalam surat itu disebutkan dimungkinkan terjadi pergeseran penerimaan gaji dan TPP ASN bulan Januari 2021 yang diperkirakan tanggal 4 – 15 Januari 2021. Hal tersebut disebabkan, di antaranya pelaksanaan Permendagri Nomor 70 Tahun 2019 tentang Sistem Informasi Pemerintah Daerah yang mengamanatkan pemerintah daerah wajib menggunakan aplikasi SIPD. SIPD belum dapat dioperasionalkan secara optimal karena modul penatausahaan pada SIPD baru di launcing pada 28 Desember 2020. [wed]

Minim Resapan, Surabaya Barat Sering Dilanda Genangan l Sambungan hal 1 yang masih ada mangrove dan tambak, sehingga tidak terlalu signifikan walaupun air laut itu naik. Nah ini yang perlu kita evaluasi nanti di Surabaya Barat, kalau misalkan memungkinkan perlu kita rancang bikin waduk atau bozem yang lebih besar lagi,” ujar Whisnu, Minggu (3/1). Mantan Ketua DPC PDI Perjuangan Surabaya ini mengatakan, saat terjadi genangan beberapa waktu lalu, petugas Dinas PU dan Bina Marga menemukan limbah kasur yang menyumbat saluran box culvert. Hal itu yang kemudian mengakibatkan aliran air saat hujan deras menjadi tidak lancar, sehingga terjadi genangan. “Di Sukomanunggal kita menemukan tiga kasur,” ungkap dia. Oleh karena itu, kata Whisnu, perlu adanya kesadaran bersama masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan terutama di sungai yang kemudian merugikan banyak orang. “Kita juga lakukan imbauan lewat camat dan lurah agar kesempatan hujan itu tidak malah buang sampah di sungai,” pesan dia. Pihaknya berharap, masyarakat sadar akan pentingnya kebersihan dan membuang sampah di tempat yang telah disediakan. Sebab, untuk mencegah terjadinya genangan, juga diperlukan peran serta dan kesadaran dari masyarakatnya. “Kita imbau juga kepada seluruh masyarakat Surabaya agar ikut membantu pemerintah kota menjaga kota ini. Jangan sampai yang seperti itu terulang terus,” tandasnya. [iib]

Dirancang Wali Kota Peni, Mangkrak di Era Abah Anton, Selesai di Masa Sutiaji l

Sambungan hal 1

dimulai, dan pembebasan lahan sudah dilakukan sebelumnya. Kini masyarakat bisa menikmati jembatan baru di tahun baru 2020. Peresmian yang dilakukan pada 30 Desember 2020 tersebut dilakukan oleh Wali Kota Malang Sutiaji, didampingi oleh Wakil Wali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko, Sekretaris Daerah (Sekda)

Kota Malang Wasto, Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Leonardus Simarmata, Dandim 0833 Kota Malang Letkol Arm Ferdian Primadhona dan Kejari Kota Malang Andi Dharmawangsa. Wali Kota Sutiaji berharap, usai diresmikan diharapkan, dapat mendorong perputaran ekonomi di Malang Raya, serta menunjang transportasi pasca dibukanya Tol Malang-Pandaan. “Semoga ini menjadi solusi pertumbu-

han ekonomi masyarakat, dan mampu mengurai kemacatan diwilayah Malang Timur,” ujar Sutiaji. Ketua Jurusan Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang (UM), Prof Dr Imam Mukhlis SE MSi mengatakan, jembatan merupakan hal vital yang perlu dibangun untuk menunjang kebutuhan masyarakat. “Yang penting sebenarnya adalah

posisi di Kedungkandang bisa meningkat pemerataan pembangunannya. Sehingga akses masyarakat dalam pembangunan lebih meningkat lagi,” kata dia. Apalagi Pemkot Malang sedang mengembangkan wilayah timur. Ia yakin pembangunan jembatan Kedungkandang bisa memberikan multi player effect untuk sekitarnya. Sehingga bisa mendorong ekonomi lebih merata. [*]


Bhirawa

UTAMA

Senin Kliwon, 4 Januari 2021

Halaman 12

Tanggap Bencana, Kodim 0812 Perbaiki Tanggul Jebol Lamongan, Bhirawa Curah hujan yang tinggi mengakibatkan tanggul sungai yang berada di Dusun Made,Desa Made,Kecamatan Lamongan Kabupaten Lamongan, jebol pada Minggu,(3/1). Akibat jebolnya tanggul tersebut mengakibatkan puluhan rumah dan sawah terendam banjir. Tanggap akan bencana yang terjadi,anggota TNI dari Koramil 0812/01 Kota Lamongan dengan di bantu anggota polsek dan warga setempat langsung berbondong - bondong menanggulangi jebolnya tanggul dengan Karung yang di isikan tanah dan Pasir. Danramil 0812/01 Kota Mayor Kav Taruji menjelaskan, kegiatan kerja bhakti yang dilakukan tersebut melibatkan puluhan orang. Semuanya bekerja bakti dengan memperbaiki tanggul sungai dengan karung berisi tanah yang diisi dengan tanah. "Semuanya berharap dengan ditutupnya tanggul yang jebol tersebut tidak terjadi lagi genangan di lokasi tersebut ketika turun hujan lebat," katanya Danramil menjelaskan,tindakan memperbaiki tanggul sungai yang jebol dengan karung berisi tanah tersebut merupakan langkah sementara. "Maka dari itu, kami sebatas memberi bantuan perbaikan tanggul sementara saja. Dan nanti perbaikan tanggul lebih permanen dilakukan oleh pemerintah daerah," ucap Danramil. Disamping menutup tanggul yang jebol den-

Anggota TNI Koramil 0812/01 bersama warga perbaiki tanggul jebol. Alimun Hakim/Bhirawa

gan karung berisi tanah, Danramil juga menghimbau warga untuk tidak membuang sampah sembarangan, apalagi dialiran sungai karena akan menyebabkan banjir. "Hal itu menjadi pelajaran berharga bagi warga untuk tidak lagi membuang sampah di sungai, karena dampaknya bisa menyumbat aliran

air dan meluber menimbulkan banjir," ucapnya. Memang, diakui, terjadinya banjir di Dusun Made di awal musim penghujan ini telah menimbulkan ketidaknyamanan warga. Meskipun banjir cepat surut tetapi hal itu tidak boleh terjadi lagi karena menggangu aktifitas warga. "Dan semoga air sungai di lokasi ini dan di

wilayah Kecamatan Lamongan tidak lagi meluber setelah dilakukan pembersihan sehingga air menjadi lancar. Meski demikian semua warga harus tetap waspada karena musim penghujan intensitasnya semakin meningkat saat ini," ujarnya. Sementara itu, salah satu warga Desa Made yasmuin mengatakan warga mera-

sa terbantu dengan digelarnya kegiatan kerja bakti perbaikan tanggul dan Ini dikarenakan pasca terjadinya banjir akibat tanggul jebol. "Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu memperbaiki tanggul dan pembersihan sampah di sungai yang menyebabkan banjir ," tuturnya. [aha]

PLN Perpanjang Stimulus Covid-19 Hingga Maret Surabaya, Bhirawa Pemerintah memutuskan untuk memperpanjang waktu pemberian bantuan keringanan biaya listrik kepada pelanggan PLN kategori rumah tangga daya 450 VA dan 900VA bersubsidi, serta kategori bisnis dan industri daya 450 VA hingga bulan Maret 2021. Perpanjangan program subsidi tagihan listrik ini merupakan upaya pemerintah untuk meringankan beban kelompok masyarakat tidak mampu dan rentan dalam menghadapi pandemi Covid-19. Menindaklanjuti kebijakan pemerintah tersebut, PLN siap untuk melanjutkan dan menyukseskan penyaluran stimulus tersebut. Seluruh pelanggan yang berhak mendapatkan pembebasan tagihan maupun diskon sudah dimasukkan dalam sistem sejak pemberian stimulus Covid-19 sebelumnya. Stimulus covid bagi pelanggan PLN sudah mulai bisa dinikmati pada tanggal 7 Januari 2021. "Secara sistem kami sudah siap untuk kembali menyalurkan, karena ini

sifatnya perpanjangan. Kami optimis penyaluran dapat berjalan dengan baik," ujar Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan, Bob Saril. Bagi pelanggan rumah tangga, program ini memberikan diskon 100% kepada pelanggan listrik kategori daya 450 VA dan diskon 50% kepada pelanggan kategori daya 900VA bersubsidi yang sudah terdata dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) di Kementerian Sosial. Demikian juga untuk pelanggan bisnis dan industri daya 450 VA akan diberikan 100% tagihan listrik "Kami pastikan pemberian stimulus ini tepat sasaran, khusus kategori rumah tangga sesuai Data Terpadu Kesejahteraan Sosial dari Ke-

menterian Sosial," ungkap Bob. Sama seperti sebelumnya, bagi pelanggan pasca bayar, bantuan ini akan langsung masuk dalam tagihan masing-masing pelanggan, sementara untuk pelangan prabayar atau yang menggunakan sistem to-

ken, besaran bantuan diberikan sama dengan bantuan di Tahun 2020. "Kami buat banyak pilihan akses, supaya pelanggan makin mudah untuk mengambil token stimulus listrik ini," ucap Bob. Untuk menjangkau pelanggan di daerah terpencil, PLN

juga akan bekerjasama dengan perangkat pemerintah setingkat Kecamatan/Desa/Kelurahan untuk memastikan bantuan listrik selama pandemi Covid-19 dapat diterima masyarakat. Dari sisi jumlah penerima stimulus Covid-19, pelanggan Rumah Tang-

ga 450VA adalah sebanyak 24,16 juta pelanggan, sedangkan pelanggan 900VA Bersubsidi sebanyak 7,87 juta pelanggan. Sementara jumlah pelanggan Bisnis Kecil (B1) dan Industri Kecil (I1) sebanyak kurang lebih 459 ribu pelanggan. [ma]

Token listrik stimulus Covid-19 bisa didapatkan melalui website, dengan cara: 1. Buka Alamat www.pln.co.id kemudian pilih menu Stimulus Covid-19 (Token Gratis/Diskon). 2. Masukkan ID Pelanggan/ Nomor Meter. 3. Kemudian Token Gratis akan ditampilkan di Layar. 4. Pelanggan tinggal memasukkan Token Gratis tersebut ke meteran yang sesuai dengan ID Pelanggan.

PLN juga menggunakan layanan WhatsApp untuk mempermudah pelanggan mendapatkan token listrik dengan cara: 1. Buka Aplikasi WhatsApp. 2. Chat WhatsApp ke 08122-123-123 , ikuti petunjuk, salah salah satunya masukkan ID Pelanggan. 3. Token gratis akan muncul.a 4. Pelanggan tinggal memasukkan Token Gratis tersebut ke meteran yang sesuai dengan ID Pelanggan.

Selain melalui situs web PLN dan layanan WhatsApp token stimulus juga bisa didapatkan melalui aplikasi PLN Mobile dengan cara: 1. Buka Aplikasi PLN Mobile. 2. Klik "PLN Peduli Covid-19" pada bagian Info & Promo. 3. Masukkan ID Pelanggan/Nomor Meter. 4. Token gratis akan muncul. 5. Pelanggan tinggal memasukkan Token Gratis tersebut ke meteran yang sesuai dengan ID Pelanggan.

142 Warga Penyandang Kusta dan 150 KK Dapat Bantuan Sembako dan APD Dari Mensos Mojokerto, Bhirawa Sebanyak 292 warga Dusun Sumberglagah Desa Tanjung kenongo. Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto. yang terinci 150 KK. Warga sehat. 142 warga penyandang penyakit kusta. Telah mendapat bantuan sembako dan APD. dari

Menteri Sosial RI. Tri Risma harini. Sabtu 2/12021. Dengan didampingi Bupati Mojokerto Pungkasiadi, Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander, Mensos menyerahkan langsung sejumlah bantuan sosial berbentuk sembako, nutrusi kesehatan serta

Mensos telah menyerahkan bantuan kepada warga Sumberglagah.

perangkat APD, pada warga Dusun Sumberglagah Desa Tanjungkenongo Kecamatan Pacet ini. Dalam keterangannya Menteri Sosial Risma juga menyampaikan rencana bantuan usaha kemandirian berbentuk pembangunan kolam ikan bagi warga penyandang penyakit kusta guna mendongkrak perekonomian mereka. Saya harap nanti kolam ikan dapat menunjang perekonomian warga, terurama bagi teman-teman penyandang kusta. Jadi ini bisa jadi komunitas. Artinya bisa mendorong kemandirian juga ke depannya," kata Risma. Pantauan di lapangan Dusun Sumberglagah Desa Tanjung kenongo Kecamatan Pacet memang sejak puluhan tahun menjadi tempat bermukimnya warga penyandang penyakit kusta. Baik dari wilayah Mojokerto maupun daerah lain. [min]

Maksimalkan P4GN Guna Memberi Trust pada Publik

BNNP Jatim Awali 2021 dengan Memaksimalkan Kinerja Jajaran BNNP Jatim, Bhirawa Komitmen membangun memaksimalkan kinerja dan pelayanan publik, terus dilakukan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jatim. Terutama dalam hal memberikan trust (kepercayaan) terhadap publik dalam hal kinerja dan Zona Integritas (ZI). Di 2021 ini BNNP Jatim menggelorakan program pencegahan, pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN) di Jawa Timur. Hal itu menyusul pergantian Kepala BNN RI yang kini dijabat Irjen Pol Petrus Reinhard Golose. Sehingga memacu BNNP dan BNNK di indonesia untuk meningkatkan kinerja dan membangun komitmen untuk mendapatkan kepercayaan publik. "Sesuai arahan pimpinan, 2021 ini bagaimana membawa BNN benarbenar dipercaya publik. Sehingga menjadi komitmen bersama temanteman dalam meningkatkan kinerja," Kepala BNNP Jatim, Brigjen Pol Idris Kadir, Minggu (3/1). Alumnus Akpol 1988 ini pun menggenjot semangat anggota BNNP Jatim maupun BNNK jajaran untuk meningkatkan kinerja di 2021. Diantaranya dengan membuat programprogram yang secara prioritas bisa

Brigjen Pol Idris Kadir

memberikan dampak kepada publik. Sehingga dapat membangun dan memberikan kepercayaan publik akan kinerja BNNP Jatim beserta jajaran. Pemberian predikat Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) 2020, diakui Idris sebagai komitmen dan budaya kerja birokrasi anti korupsi, serta berkinerja tinggi. Sehingga mampu memberikan pelayanan publik yang berkualitas. "Target saya jelas, bagaimana membawa BNNP Jatim dipercaya publik. Kami akan meningkatkan kinerja yang berdampak pada peningkatan kepercayaan publik," tegasnya.

Mantan Dirreskrimsus Polda Jatim ini mempunyai cara untuk menekan prevalensi peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba. Dijelaskanya, ada 4 tugas pokok dari BNNP. Keempatnya adalah pencegahan, pemberdayaan masyarakat, rehabilitasi dan pemberantasan. Pihaknya pun mempunyai 2 cara seperti di BNN, yaitu memprioritaskan tugas pencegahan dan rehabilitasi. "Pencegahan, yaitu terkait bagaimana masyarakat membangun ketahanan terhadap bahaya narkoba. Sedangkan rehabilitasi itu tentang bagaimana memulihkan penyalahguna. Kalau dua ini berhasil, saya yakinkan permintaan (narkoba) akan menurun, sehingga pemberantasan juga menurun," jelasnya. Pencegahan, sambung Idris, yakni tentang bagaimana membangun relawan atau Satgas di masing-masing organisasi Pemerintahan maupun lembaga masyarakat. Tugasnya membangun ketahanan dalam lingkungan mereka, yakni ketahanan dari bahaya narkoba. "Ketahanan terhadap bahaya narkoba ini bisa dilakukan di lingkungan kerja, lingkungan masyarakat dan lingkungan keluarga. Itu yang harus dilakukan," ucapnya. [bed]


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.