1 minute read
Usai Diberi Gelar HC, ET Bantu 20 Mahasiswa Kurang Beruntung
from binder6mar23
Usai menerima Gelar Doktor Honoris Causa (HC) dari Universitas Brawijaya (UB) Meneg BUMN H Erick Thohir (ET) BA MBA, langsung memberikan bantuan bea siswa kepada 20 mahasiswa UB yang kurang beruntung. Penerima beasiswa itu para mahasiswa yang membutuhkan.
Oleh: M Taufiq, Kota Malang
Advertisement
Sebelumnya ETE menyampaikan orasi Ilmiahnya dihadapan Senat Akademik UB. ET mengemukakan transformasi tidak hanya diterapkan sekali - kali atau sekali selesai lalu dilupakan begitu saja. Tetapi harus terus dilakukan karena dinamika perubahan dan tantangan akan terus berjalan. Maka yang terpenting dan perlu dilakukan adalah transformasi berkelanjutan. "Negara yang berhasil ad- m taufiq/bhirawa alah negara yang menyelenggarakan transformasi melalui lokomotif ekonominya, dimulai penyempurnaan sumber dayanya, manusia, alam, maupun teknologi,'' terang ET. Sementara itu, Ketua Senat Akademik UB, Prof Dr Ir Ariffin MS mengemukakan, jika pemberian gelar kepada ET sudah sesuai dengan prosedur akademik. Semua prosedur sudah dilakukan danPak Erick Tohir secara akademik telah memenuhi syarat untuk menyandang gelar Dr (HS) dari UB. Regulasi telah berjalan dan sudah disetujui Senat Akadekmik baik Fakultas Ekonomi dan Bisnis maupun universitas. ET mendapat gelar dilihat dari berbagai aspek, terutama kontribusi pemikiran pada bidang manajemen strategi melalui implementasi strategi transformasi bisnis di BUMN. Apalagi yang bersangkutan secara aktivitas akademik, membuktikan dedikasinya dengan aktif berkontribusi dalam penyemaian ilmu pengetahuan melalui forum - forum akademik baik di dalam maupun di luar negeri. Selain itu, di bawah kepemimpinan Prof Ariffin, BUMN berhasil berkontribusi kepada negara untuk menghadapi Pandemi Covid 19 dan pemulihan ekonomi nasional. Diharapkan UB dengan industri, BUMN mampu memperkuat academic - industrial engagement. Melalui pengembangan stok keilmuan dan pengalaman praktis di industri. Kegiatan penganugerahan juga diisi dengan pertunjukan karya mahasiswa UB. Sejumlah menteri hadir antara lain Menkopolhukam Prof Dr Mahfud MD, Menteri PUPR Basuki Hadimulyono, Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas, Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh, dan sejumlah tokoh tokoh penting lainnya. [fen]