Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2006
HARIAN
harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa
IKLAN/ LANGGANAN
Surat Kabar Harian Bhirawa
031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000
www.harianbhirawa.co.id
Mata Rakyat Mitra Birokrat
Kamis Pahing, 6 MEI 2021
Sekuensing bagi PMI Positif CT di Bawah 25 Pemprov, Bhirawa Kewaspadaan terhadap kedatangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) terus ditingkatkan dengan testing berlapis. Tak hanya itu, bagi PMI yang terkonfirmasi positif dengan CT value di bawah 25 maka harus dilakukan sekuensing untuk mengetahui pengurutan genom secara lengkap (wholegenome sequencing).
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengatakan, sejak 28 April hingga 3 Mei lalu jumlah PMI yang telah datang mencapai 4.092 orang. Saat tiba, mereka langsung menjalani karantina dan testing. Dari jumlah itu yang positif sebanyak 35
orang dan saat ini dirawat di RS Darurat Lapangan Indrapura (RSLI). Sebelum 28 April, tercatat ada 22 PMI yang positif sehingga totalnya sebanyak 57 PMI yang positif. ke halaman 11
Oky abdul sholeh/bhirawa
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa saat melihat fasilitas dapur logistik penampungan PMI di Asrama Haji , Surabaya, Rabu (5/5). Saat itu juga ada sejumlah PMI yang pulang menuju Bangkalan.
Hari Ini Presiden akan Resmikan PSEL Benowo Mutiara Ramadan Dari Abu Hurairah berkata: Rasulullah Shalallahu Alaihi wa Sallam bersabda: “Telah datang bulan Ramadan, bulan penuh berkah, telah diwajibkan atas kalian berpuasa, dibukakan pintu-pintu Surga, ditutup pintu-pintu Neraka. Didalam bulan itu ada satu malam yang lebih baik dari seribu bulan, barangsiapa yang terhalang dari kebaikannya sungguh ia rugi.” (HR. Nasai, Lafadz Hammad bin Zaid)
Lima Keutamaan Alquran Oleh: M Sholihin Fanani Ketua Majelis Tabligh PW Muhammadiyah Jatim SALAH satu keutamaan Bulan Ramadan adalah diturunkannya Alquran pertama kali oleh Allah ke dunia kepada nabi Muhammad melalui malaikat Jibril. Sebagaimana dijelaskan oleh Allah SWT
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat meninjau kesiapan PSEL Benowo yang akan diresmikan Presiden Jokowi hari ini, Kamis (6/5)
ke halaman 11
Jadwal Imsakiyah:
Untuk Surabaya dan Sekitarnya, Rabu (05/05)
Imsak : 04.02 Asar : 14.49
Subuh : 04.12 Magrib: 17.23
Zuhur : 11.27 Isyak : 18.34
Luncurkan Samsat Bunda
Surabaya, Bhirawa Presiden Joko Widodo (Jokowi) rencananya bakal meresmikan Pengolah Sampah menjadi Energi Listrik (PSEL) yang berada di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Benowo, Surabaya hari ini, Kamis (6/5). Pemkot memastikan persiapan peresmian dengan protokol kesehatan (Prokes) ketat tersebut sudah matang. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) Kota Surabaya, Anna Fajriatin menyatakan, pihaknya telah menyiapkan segala keperluan sebelum hari H peresmian. Persiapan ini tentunya telah disesuaikan dengan Prokes. “Pak Presiden juga ingin melihat se ke halaman 11
Operasi Ketupat Semeru 2021
Prioritaskan Langkah Preemtif dan Preventif
kesehatan,” kata Irjen Pol Nico Afinta dalam apel gelar pasukan yang juga dihadiri personel TNI/ Polri dan instansi terkait. Dijelaskan Nico, langkah itu diambil karena menjelang Idul Fitri tren kasus Covid-19 di Indonesia mengalami kenaikan ke halaman 11
ke halaman 11
Wejangan untuk Atlet PON
ke halaman 11
Sentil
Juli, Pembebasan Lahan akan Dilakukan - Kemungkinan harga tanah mulai naik Bupati Maryoto Buat SE Larang ASN dan Warga Lakukan Bukber - Kalau Bukber susah jaga jarak 231 Napi Lapas Bojonegoro Dapat Remisi - Berkah Idul Fitri
Apel gelar pasukan Operasi Ketupat Semeru 2021 di Mapolda Jatim, Rabu (5/5).
Polda Jatim, Bhirawa Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H, Polda Jatim melaksanakan ape gelar pasukan Operasi Ketupat Semeru 2021. Operasi pengamanan Idul Fitri ini berangsung selama dua minggu, mulai 6-20 Mei 2021. Berlangsung di lapangan Mapolda Jatim Rabu (5/5), apel
gelar pasukan dipimpin langsung Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta. Serta didampingi oleh Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Suharyanto dan Plh Sekdaprov Jatim, Heru Tjahjono. “Prioritaskan langkah-langkah preemtif dan preventif secara humanis. Sehingga masyarakat betul-betul mematuhi protokol
Oky abdul sholeh/bhirawa
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa di damping Plh Sekdaprov Jatim, Heru Tjahjono bersama Plt Kepala Bapenda Jatim M Yasin melepas mobil samsat keliling di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Rabu (5/5).
Pemprov, Bhirawa Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Jatim kembali menambah layanan untuk mendekatkan pembayaran pajak bagi masyarakat. Adalah Samsat Bunda, inovasi yang merupakan kerjasama antara Bapenda Jatim dengan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) se Jatim, diresmikan secara langsung oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi, Rabu (5/5). Peluncuran Samsat Bunda dilakukan bersamaan juga dengan inovasi pembayaran pajak menggunakan Go Pay dan KB Bukopin. Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengatakan, Samsat Bunda yang saat ini telah diujicoba ke 40 BUMDes diharapkan bisa diluaskan agar semakin dekat, semakin cepat, dan murah. “Inovasi-inovasi ini saya ingin terus ditumbuhkembangkan seiring proses digitalisasi yang memungkinkan dilakukan. Misalnya dengan Go Pay yang memudahkan seseorang untuk membayar pajak di mana saja. Sedangkan, Samsat Bunda memperluas jangkauan wilayah di seluruh Jatim,” ujar Khofifah. Inovasi tersebut diakui Khofifah merupakan buah dari sinergitas yang luar biasa. Maka Khofifah berharap agar ini terus dikembangkan.
MITRA
RATUSAN atlet Jatim kini sedang mengikuti program Pemusatan Latihan Daerah (Puslatda) New Normal, yang digelar di GOR Futsal Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Lidah Wetan, Surabaya. Disela puslatda pekan lalu, para atlet kedatangan tamu istimewa, yakni Arumi Bachsin Emil Elestianto Dardak. Dihadapan ratusan atlet, istri Wakil Gubernur Jatim itu menyampaikan wejangan dan Arumi Bachsin semangat. Dirinya pun memEmil Elestianto
Gubernur Ingin Inovasi Terus Dikembangkan
Ist
Sejarah Masjid Jamik Ponpes Bahrul Ulum Tambak Beras, Jombang
Sebagai Pusat Penyebaran Islam dan Perjuangan Pergerakan Melawan Penjajah Pondok Pesantren Bahrul Ulum (PPBU) Tambak Beras, Jombang dikenal sebagai salah satu pesantren besar di Kabupaten Jombang bahkan di Indonesia. Salah instrumen penting dari pesantren ini yakni, Masjid Jamik Pondok Pesantren Bahrul Ulum yang masih tampak berdiri megah hingga saat ini. Arif Yulianto, Kab Jombang
Masjid Jamik Pondok Pesantren Bahrul Ulum berada tepat di selatan Ndalem Kasepuhan PPBU Tambak Beras, Jombang yang juga merupakan kediaman KH Abdul Wahab Chasbullah, inisiator dan pendiri Nahdlatul Ulama (NU). Menurut salah satu Pengasuh PPBU Tambak Beras Jombang, KH Abdul Wahab Yahya atau Gus
Wahab, Masjid Jamik PPBU Tambak Beras Jombang ini diperkirakan dibangun pada masa KH Abdul Wahab Chasbullah atau Mbah Wahab dan adiknya, KH Abdul Hamid Chasbullah atau Mbah Hamid. “Sekitar sebelum kemerdekaan,” ungkap Gus Wahab. Sebagai pondok pesantren, tentu Pesantren Bahrul Ulum Tambak Beras Jombang merupakan pusat penyebaran (syi’ar) agama Islam. Namun, selain sebagai
arif yulianto/bhirawa.
Masjid Jamik Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambak Beras Jombang yang sarat dengan sejarah penyebaran Islam dan pergerakan perlawanan terhadap penjajah.
pusat penyebaran Islam, pesantren ini juga memiliki sejarah panjang tentang pergerakan perlawananan terhadap penjajah untuk merebut dan mempertahankan Kemerdekaan Bangsa Indonesia. Masjid Jamik Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambak Beras Jombang memiliki peran penting pada dua hal tersebut. Selain menjadi pusat ibadah dan syi’ar Islam di pesantren tersebut, Masjid Jamik Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambak Beras ini pernah menjadi tempat berkumpulnya para Pejuang Hisbullah pada masa perang kemerdekaan. ke halaman 11
EKSEKUTIF Bupati Maryoto Buat SE Larang ASN dan Warga Lakukan Bukber Kamis Pahing, 6 Mei 2021
Halaman 2
Pemkab Tulungagung, Bhirawa Menindaklanjuti surat edaran (SE) Menteri Dalam Negeri No. 800/ 2784/SJ, Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo, bakal menerbitkan SE serupa yang melarang warga Tulungagung untuk melakukan buka puasa bersama (bukber) dan menyelenggarakan open house atau halal bilahal saat Hari Raya Idul Fitri. “Yang sifatya mengundang massa dilarang. Bukber dan acara open house atau halal bihalal dilarang,” ujar Bupati Maryoto Birowo, usai Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Semeru 2021 di halaman Kantor Bupati Tulungagung, Rabu (5/5). Ia pun menyebut akan segera menerbitkan SE pelarangan penyelenggaraan bukber dan open house tersebut. “Ini sebagai tindaklanjut dari SE Mendagri No. 800 Tahun 2021,” tandasnya. Selanjutnya, mantan Wabup Tulungagung ini mengatakan pula jika pelarangan bukber dan pe-
nyelenggaraan open house tidak hanya berlaku bagi ASN atau pejabat, tetapi juga bagi seluruh warga Tulungagung. “Jadi berlaku bagi semuanya,” terangnya. Ketika ditanya soal pembukaan tempat wisata saat lebaran, Bupati Maryoto Birowo menyatakan sedang akan dilakukan kajian. Kajian tersebut melibatkan Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tulungagung dan Forkopimda. “Pembukaan lokasi wisata di hari lebaran masih dipertimbangkan. Nanti dipelajari bersama antara Satgas dan Forkopimda,” terangnya.
wiwieko/bhirawa
Bupati Maryoto Birowo bersama Kapolres dan Diandim 0807 Tulungagung memeriksa kesiapan kendaraan bermotor saat Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Semeru 2021, Rabu (5/5).
Sedang terkait pelaksanaan salat Idul Fitri, ia mengatakan dalam
pelaksanaannya harus tetap menerapkan prokes dengan ketat. Uta-
manya dalam hal kapasitas tempat penyelenggaraan salat Idul Fitri.
“Jumlah jemaahnya harus tidak boleh lebih 50 persen dari kapasitas tempat. Prokes haris tetap dilaksanakan dengan 3M,” tuturnya. Sementara itu, Kapolres Tulungagung, AKBP Handono Subiakto, menyatakan dalam Operasi Ketupat Semeru 2021, Polres Tulungagung akan membangun depalan pos penyekatan dan pengamanan. Delapan pos tersebut tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Tulungagung. “Pendirian pos penyekatan dan pengamanan ini mulai di Kecamatan Ngantru, kemudian Kecamatan Rejotangan, Kecamatan Gondang dan Kecamatan Besuki,” katanya. Perwira menengah polisi ini pun menandaskan akan pula melakukan penyekatan pada pemudik di jalurjalur tikus. “Ada 467 personel yang terlibat dalam melakukan penjagaan,” bebernya. [wed]
Wali Kota Sutiaji Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat
KILAS BIROKRASI
Pemkot Pasuruan Segera Menata dan Perbaiki Pasar Gadingrejo Pasuruan, Bhirawa Pemkot Pasuruan akan menata dan memperbaiki pasar Gadingrejo, di Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan. Penataan perlu dilakukan supaya saat bertansaksi pembeli bisa nyaman serta pembeli disuguhi pemandangan yang indah. Wali Kota Pasuruan, H Saifullah Yusuf menyatakan pihaknya sudah mempelajari beberapa persoalan di pasar Gadingrejo. Namun, ia akan menyelesaikan persoalan yang menjadi skala prioritas. “Saya sudah berdialog dengan pedagang Pasar Gadingrejo. Ada beberapa masalah yang disampaikan. Dan insyallah, masalah itu akan kami selesaikan,” ujar Gus Ipul, Wali Kota Pasuruam, Rabu (5/5). Prioritas awal adalah penataan tempat pedagang jualan agar tidak sembarangan berjualan. Pasalnya selama ini, permasalahan utama kemacetan adalah badan jalan dibuat untuk berjualan. Kemudian, terkait perbaikan selokan atau saluran air di pasar. “Banyak pedagang yang mengeluh ketika musim hujan, pasar Gadingrejo kebanjiran. Penyebabnya adalah saluran air tidak berfungsi dengan baik,” jelas Gus Ipul. Pejabat nomer satu di Kota Pasuruan ini menambahkan akan mempercantik lapak hingga stan-stan yang ada di pasar Gadingrejo. Mulai dicat, talang diperbaiki, hingga merapikan stan-stan agar lebih indah. “Tujuannya saya adalah agar pasar ini semakin nyaman, bersih, tertib dan indah,” urainya. [hil]
Pemkot Malang, Bhirawa Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Semeru 2021 digelar Rabu pagi (05/05) di halaman Balaikota Malang. Walikota Malang, Drs. H. Sutiaji, memimpin apel tersebut. Apel gelar pasukan ini sebagai bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Ketupat 2021 dalam rangka pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1442 H, baik pada aspek personel dari unsur TNI-POLRI, maupun Pemerintah Daerah. “Tujuan dari Operasi Ketupat 2021 sendiri agar masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dengan rasa aman dan nyaman serta terhindar dari bahaya Covid-19,” ujar Sutiaji. Wali Kota juga menyampaikan amanat Kapolri tentang Gelar Pasukan Operasi Ketupat Tahun 2021, Walikota Sutiaji juga menyematkan pita tanda operasi secara simbolis kepada perwakilan personel yang akan bertugas dalam operasi tersebut. “Dalam sambutan Kapolri ditegaskan bahwa Operasi Ketupat ini jangan dipandang rutinitas. Karena dalam frekuensi setiap tahunnya ini mengalami jenis-jenis tindakan kriminal yang beda-beda. Maka menjadi kewaspadaan kita semua,” tegas Walikota Sutiaji. Selain meningkatkan kewaspadaan akan tindakan Curas (pencurian dan kekerasan), maupun Curanmor
Wali Kota Sutiaji meninjau kesiapan pasukan pengamanan lebaran.
(pencurian kendaraan bermotor), imbuh Walikota Sutiaji, kewaspadaan akan masuknya varian baru virus Covid juga harus ditingkatkan melalui penerapan protokol kesehatan yang ketat. Selanjutnya, menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H, kerap terjadi kecenderungan peningkatan aktivitas masyarakat yang berpotensi menimbulkan kerumunan sehingga dapat
meningkatkan penyebaran virus Covid-19 di berbagai pusat keramaian. Karenanya Walikota Sutiaji berharap, pengamanan dapat dilaksanakan dengan sungguhsungguh oleh seluruh jajaran dalam rangka menempatkan keselamatan masyarakat. “Karenanya kita nanti minta kepada Sekda untuk memerintahkan ke Kasatpol PP, Dinas Kesehatan, Dis-
m taufiq/bhirawa
porapar, untuk mengecek ke mallmall. Nanti ada tim gabungan itu keliling, memastikan pengunjung di mall, di tempat-tempat wisata. Dipastikan memakai protokol kesehatan, dipastikan jumlah pengunjungnya tidak melebihi 50 persen kapasitas. Memastikan bahwa di sana tidak ada kerumunan masa,” tandas orang nomor satu di Kota Malang itu. [mut]
Wali Kota Pasuruan, H Saifullah Yusuf saat memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Tahun 2021 di Mapolres Pasuruan Kota, Rabu (5/5).
hilmi husain/ bhirawa
Gus Ipul Minta Petugas Tegakkan Aturan Saat Mudik sawawi/bhirawa
Bupati Situbondo Karna Suswandi saat datang di Desa Baderan, dalam rangka mengunjungi rumah korban meninggal dunia akibat jantung.
Bupati Karna Suswandi Santuni Keluarga Sariman yang Meninggal karena Jantung Bupati Situbondo, Karna Suswandi mendadak mengunjungi rumah Sariman, warga asal Desa Baderan, Kecamatan Sumbermalang, beberapa hari lalu. Kedatangan Bung Karna itu untuk memberikan semangat kepada pria tersebut setelah kehilangan sang istri karena meninggal dunia. Seperti diketahui istri Sariman meninggal karena mengalami sakit jantung. Menurut Bupati Situbondo, Karna Suswandi, dirinya mengaku sengaja datang ke rumah Sariman untuk memberikan bantuan sembako dan uang tunai. Selain itu, imbuh mantan Kepala DPUPR Kabupaten Lumajang itu, kedatangannya dalam rangka untuk memberikan semangat kepada Sariman. “Ya saya mampir setelah mengikuti sebuah acara di Desa Baderan. Begitu tahu ada warga yang meninggal, saya langsung ke rumah almarhumah,” aku Bung Karna.
Dalam kunjungan tersebut, Bung Karna ini sempat berbincang tentang kondisi keluarga Sariman yang memiliki dua anak. Yang pertama sudah berkeluarga, imbuh Bung Karna, yang bungsu masih bersekolah. “Anak almarhumah itu masih ada yang bersekolah. Itu harus terus mendapatkan pendidikan. Harus menjadi sarjana sehingga kedepan menjadi orang bermanfaat bagi bangsa, negara dan keluarga,” ungkap mantan Plt Sekda Kabupaten Bondowoso itu. [awi.adv]
Bupati Karna Suswandi Janji Segera Perbaiki Jalan Rusak di Desa Taman Kursi Bupati Situbondo, Karna Suswandi bersama rombongan mendatangi Desa Taman Kursi, Kecamatan Sumbermalang dengan menaiki motor, pada Sabtu (1/5). Mantan Plt Bupati Pemkab Bondowoso itu menaiki roda dua karena ingin merasakan langsung melintas di jalan yang rusak dengan menggunakan kendaraan roda dua. Perjalanan orang nomor satu di Pemkab Situbondo itu penuh dengan kesan karena selain jalan yang dilalui sedang rusak juga memiliki banyak lubang. Menyikapi kondisi itu, Bung Karna mengaku sangat prihatin. Untuk itu Bung karna berjanji akan segera memperbaiki jalan desa yang rusak tersebut sehingga warga setempat bisa merasa nyaman saat melintas. “Ya nanti kami akan segera memperbaiki jalan tersebut. Tentunya harus bertahap dengan jalan yang ada di desa-desa lain yang juga mengalami kerusakan. Terakhir juga harus disesuaikan dengan kemampuan anggaran keuangan Pemkab Situbondo,” papar mantan Kepala DPUPR Kabupaten Bondowoso itu.
sawawi/bhirawa
Bupati Situbondo Karna Suswandi saat menyampaikan janji perbaikan jalan Desa Taman Kursi usai menyalurkan sembako. Menurut Bung Karna, perbaikan rakat dalam beraktivitas dan menjalan desa rencananya akan meng- dukung pertumbuhan ekonomi. gunakan dana APBD 2021 serta “Kalau jalannya sudah bagus, maka tambahan dari PAK (perubahan alokasi ekonomi masyarakat otomatis akan keuangan) Situbondo. tumbuh. Dengan demikian akan dapat Bung Karna menambahkan, jalan meningkatkan kesejahteraan masyayang bagus memiliki dampak yang vi- rakat, khususnya di daerah pedesaan,” tal untuk mempercepat akses masya- pungkas Bung Karna. [awi.adv]
Pasuruan, Bhirawa Wali Kota Pasuruan, H Saifullah Yusuf meminta petugas gabungan yang bertugas selama pelaksanaan lebaran Idul Fitri supaya bersinergi dengan lainnya. Menurut Gus Ipul, masing-masing petugas instansi sudah dibagi tugas dan tanggung jawabnya. Harapannya, tim gabungan bisa kompak, solid dan sinergi. “Harus tetap tegakkan aturanaturan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah. Tentunya juga harus mengingatkan masyarakat untuk tidak mudik. Wujudkan lebaran di Kota Pasuruan yang aman, nyaman, damai dan tentram,” tandas Gus Ipul saat memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat
Tahun 2021 di Mapolres Pasuruan Kota, Rabu (5/5). Momentum lebaran Idul Fitri, lanjut Gus Ipul, jangan sampai menjadi momentum bertambahnya kasus Covid19 di Kota Pasuruan. Masyarakat diharapkan harus tetap sadar menerapkan protokol kesehatan yang ketat. “Sinergitas tim gabungan juga harus memberikan edukasi ke masyarakat, termasuk penyekatan di perbatasan Kota Pasuruan. Semua ada resikonya. Jaga kesehatan, jaga keluarga,” jelas Gus Ipul. Gus Ipul kembali mengajak masyarakat di Kota Pasuruan untuk bahagia di Kota Pasuruan. Yang artinya agar masyarakat tidak melakukan aktivitas di luar Kota Pasuruan selama lebaran.
“Pemkot Pasuruan mencoba membuat terobosan agar masyarakat tetap betah di Kota Pasuruan dengan bahagia,” papar Gus Ipul. Sementara itu, Kapolres Pasuruan Kota AKBP Arman menyampaikan penekanannya sama dengan apa yang sudah ditekankan Kapolda Jawa Timur dan Wali Kota Pasuruan selama pelaksanaan operasi ketupat. Polres Pasuruan Kota membangun tiga Posko untuk menyekat dan mengurangi kerumunan di wilayah hukum Polres Pasuruan Kota. “Saya minta agar anggota tetap semangat tegas dan humanis dalam penyekatan mudik tahun 2021 saat ini,” terang AKBP Arman. [hil]
Pemkab Jombang Tindak Lanjuti SE Mendagri Tentang Larangan Bukber Jombang, Bhirawa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang menindaklanjuti Surat Edaran (SE) Menteri Dalam Negeri (Mendagri) tentang Pelarangan Kegiatan Buka Puasa Bersama Pada Bulan Ramadan dan Kegiatan Open House/Halal Bihalal Pada Hari Raya Idul Fitri 1442 H/Tahun 2021. Tindak lanjut yang dilaksanakan oleh Pemkab Jombang yakni dengan mengeluarkan Instruksi Bupati Jombang terkait hal tersebut. Bupati Mundjidah Wahab mengungkapkan, pihaknya menindaklanjuti adanya SE dari Mendagri tersebut. “Kita menindaklanjuti SE Instruksi Menteri Dalam Negeri terkait dengan pelaksanaan hari raya dan juga buka bersama,” kata Bupati Jombang saat diwawancarai, Rabu (05/05). Oleh karenanya, sambung Bupati Jombang, seluruh masyarakat di Kabupaten Jombang harus bisa melaksanakan sesuai SE tersebut.
Bupati Jombang saat diwawancarai, Rabu (05/05).
“Dengan demikian menjadikan keselamatan kita bersama,” imbuh Bupati Jombang. Sementara, informasi kepastian bahwa Pemkab Jombang mengeluarkan Istruksi Bupati Jombang untuk menindaklanjuti SE Mendagri ini didapatkan dari Sekretaris
arif yulianto/bhirawa
Daerah Kabupaten (Sekdakab) Jombang, Akhmad Jazuli, Rabu sore (05/05). “Kita terbitkan Instruksi Bupati, menjadi satu kesatuan dengan PPKM. Ada di Bagian Hukum (Pemkab Jombang),” jelas Sekdakab Jombang. [rif]
LEGISLATIF
Kamis Pahing, 6 Mei 2021
Halaman 3
KILAS DEWAN
RPJMD Bupati Diterima Dewan dengan Catatan Gresik, Bhirawa Sidang paripurna rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) 2021-2026, akhirnya sepakat untuk menerima rancangan awal ( ranwal ). Sehingga selain menerima ranwal, juga penandatanganan nota kesepahaman. Menurut Ketua DPRD Gresik Abdul Qodir mengatakan, bahwa disepakati RPJMD. Sebab pemerintah mau memperbaharui data eksisting, sebagai pijakan analisis data statistik dan deskriptif. Selain perbaharuan sata eksisting, pemerintah juga mau melakukan penyesuaian atas redaksional penentuan isu-isu strategis pembangunan. “Penyesuaian berdasarkan hasil analisis pokok permasalahan daerah, yang menjadi isu naisonal maupun internasional. Utamanya, analisis potensi daerah, pertumbuhan ekonomi, serta tren pertumbuhan dan proyeksi realisasi pendapatan, belanja dan pembiayaan dalam APBD,” ujarnya. Pemerintah juga akan melakukan penambahan materi, berupa keterkaitan tujuan, sasaran dan indikator serta target dalam pencapaian misi RPJMD. Sehingga dapat tersaji jelas keterikatan, hubungan dan rasionalitas. Dengan banyak catatan rekomendasi, bisa membuat RPJMD lebih berkualitas dan berguna bagi masyarakat. Sementara Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani mengatakan, bahwa ucapan terimakasih pada dewan yang telah menerima. Proses RPJMD untuk terus di bahas, hingga di gedok nanti. RPJMD ini, harus mampu mengurai permasalahan dan merumuskan solusinya dan pembangunan Gresik baru seutuhnya, bisa dilakukan untuk kesejahteraan masyarakat. [kim]
Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, H Ahmad Iwan Zunaih mengumpulkan puluhan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) di wilayah Pantura saat reses II 2021 di ruang BEM Institut Pesantren Sunan Drajat (INSUD), Selasa Malam (4/5).
gegeh bagus setiadi/bhirawa
Gus Iwan Bedah Permasalahan Nelayan Pantura dari Kacamata Mahasiswa DPRD Jatim, Bhirawa Berbeda dari biasanya, Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, H Ahmad Iwan Zunaih mengumpulkan puluhan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) di wilayah Pantura saat reses II 2021. Politisi Partai NasDem ini ingin melihat permasalahan masyarakat dari kacamata mahasiswa. Hal itu dilakukan agar bisa mendapatkan suatu permasalahan lebih komprehensif.
“Kami memang ingin melihat sisi permasalahan masyarakat dari kacamata mahasiswa. Kadangkadang masyarakat kalau disuruh bicara permasalahan itu hanya terfokus yang dirasakan saja,” katanya saat melakukam reses II di ruang BEM Institut Pesantren Sunan Drajat (INSUD), Selasa Malam (4/5). Menurut Gus Iwan, sapaan akrabnya ini menyampaikan bahwa pihaknya memang ingin
mencoba, melihat dan bisa mendapatkan masukan dari kalangan mahasiswa. Ia mencontohkan seperti pada permasalahan yang dialami para nelayan di sepanjang Pantura. Dimana, dari sudut pandang nelayan yaitu masalahnya secara teknis. “Tapi mahasiswa mempertanyakan terkait regulasinya. Nah, disinilah kami mendapatkan suatu permasalahan lebih komprehensif,” terangnya. [geh]
Masyarakat Butuh Jembatan Penghubung Wringinanom-Balongbendo DPRD Jatim, Bhirawa Pembangunan jembatan penghubung antara WringinanomBalongbendo sangat diperlukan. Hal itu disampaikan warga Kepuhlagen, Kecamatan Wringinanom, Kabupaten Gresik kepada Anggota DPRD Jawa Timur Achmad Firdaus Febrianto saat melakukan reses II 2021, Selasa sore (4/5).
gegeh bagus setiadi/bhirawa
Anggota DPRD Jawa Timur Achmad Firdaus Febrianto saat melakukan reses II 2021 di Kepuhlagen, Kecamatan Wringinanom, Kabupaten Gresik, Selasa sore (4/5).
Pasalnya, selama ini warga menggunakan perahu tambang yang hanya bisa ditumpangi kendaraan roda dua dan sangat berbahaya bagi keselamatan. Apalagi, tahun 2017 silam terjadi peristiwa naas perahu tambang terbalik di Sungai Brantas Wringinanom Gresik yang menyebabkan korban tewas dan hilang. Belum lagi, perahu tambang penghubung dua Kabupaten
Wali Kota Batu Dra Hj Dewanti Rumpoko MSi dan forkompimda serta TPID saat melakukan sidak harga bahan pangan di Pasar Besar Batu, Rabu (5/5).
Sidak Pasar, Dewanti Pastikan Semua Harga Pangan Aman dan Terjangkau Semakin mendekati Lebaran 2021, Pemerintah Kota (Pemkot) berupaya memberikan jaminan ketersediaan bahan kebutuhan pokok dan bahan lain yang banyak dicari saat Lebaran. Hal ini dilakukan dengan menggelar sidak di Pasar Besar Batu yang dipimpin langsung Wali Kota Batu Dra Hj Dewanti Rumpoko MSi dan forkompimda serta TPID. Hasilnya, semua stok bahan pokok tersedia dengan harga yang rata- rata stabil. “Semua bahan pokok rata- rata harganya stabil. Yang sedikit mengalami kenaikan adalah daging,”ujar Dewanti usai sidak di Pasar Besar Batu, Rabu (5/5). Namun demikian masih ada bahan pokok yang mengalami kenaikan. Yaitu, harga ikan laut. Untuk ikan bandeng yang semula per Kg hanya Rp 32 ribu, kini naik menjadi 35 ribu. Adapun untuk ikan tongkol yang semula per Kg hanya Rp 35 ribu kini menjadi Rp 40 ribu.
“Mungkin karena faktor cuaca dan juga lokasi Kota Batu yangf jauh dari laut yang membuat harga ikan laut menjadi naik tinggi,”jelas Dewanti. Meskipun menemukan ada harga bahan pokok yang naik, tim sidak juga menemukan adanya bahan pokok yang mengalami penurunan. Di antaranya, minyak goreng yang semuka Rp15 ribu kini menjadi Rp 14 ribu per liter. Kemudian daging ayam yang saat awal puasa seharga Rp 40 ribu, kini turun jadi Rp 35-38 ribu per kg. Pada intinya dari hasil sidak pasar kemarin Dewanti memastikan bahwa ketersedian dan harga bahan pokok masih aman dan stabil hingga akhir bulan Mei. Jikalau nantinya ditemukan ada kenaikan di sejumlah bahan
sembako, maka pemkot akan melakukan intervensi dengan menggelar pasar murah. “Selain itu untuk menjaga harga tetap stabil kami bersama TPID akan berkoordinasi dengan lintas daerah untuk saling memenuhi kebutuhan sembako,” tambah Dewanti. Selain menggelar sidak di Pasar Besar, wali kota bersama forkompimda juga melaksanakan sidak pangan di super market. Di antaranya menggelar sidak di Lippo Plaza Batu untuk memastikan bahan pangan tidak ada yang kadaluwarsa. Artinya semua bahan pangan tersebut aman dan masih layak dikonsumsi masyarakat. Aksi sidak di supermarket ini juga memastikan produk makanan yang dijual terjaga kualitasnya. “Hal ini mempertimbangkan jelang Lebaran biasanya juga banyak masyarakat yang memilih berbelanja kebutuhan Lebarannya di super market,”tandas Dewanti. [adv-nas]
Gresik dan Sidoarjo ini tidak memenuhi syarat keselamatan. Fasilitas kesehatan (Faskes) hingga perekonomian pun terhambat karena harus menempuh puluhan kilometer untuk bisa sampai tujuan. “Warga harus naik perahu tambang yang sangat bahaya bagi keselamatan yang menghubungkan antara Wringinanom Gresik dengan Balongbendo Sidoarjo. Pembangunan Jembatan ini
penting, karena kalau misalnya ada apa-apa harus lewat legundi atau muter terlalu jauh,” katanya. Jika ada warga Wringinanom sakit yang perlu perawatan intensif dan cepat memang berobatnya ke Balongbendo Sidoarjo. Sebab, kalau ke Gresik terlalu jauh. “Akses ke rumah sakit atau yang lainnya itu paling strategis lewat situ (perahu tambang) dan itu hanya bisa dilewati motor roda dua. Mereka berharap jembatan penghubung ini bisa dibangun oleh pihak provinsi,” terang Anggota Komisi B DPRD Jatim ini. Menurut Firdaus yang juga Politisi Partai Gerindra ini, selain Faskes juga menyang-
kut perekonomian. “Ini sangat krusial karena menyangkut baik perekonomian selain kesehatan,” imbuhnya. Adanya peristiwa tenggelamnya alat transportasi penyeberangan tradisional dan darurat atau perahu tambang tersebut membuat trauma mendalam bagi warga sekitar. Meski berisiko, warga tetap menggunakan dikarenakan kebutuhan meski bahaya terus mengintainya. “Maka dari itu, kami sebagai anggota DPRD Jatim mendesak Pemprov Jatim untuk segera membangun jembatan tersebut. Jangan sampai peristiwa naas itu terulang lagi,” pungkasnya. [geh]
Dewan Minta Pembatasan Pengunjung Mall Jangan Sampai Rugikan Pengusaha DPRD Surabaya, Bhirawa Anggota Komisi B DPRD Kota Surabaya, John Thamrun menilai, pembatasan pengunjung pusat perbelanjaan Mall maupun Plaza jangan sampai menimbulkan kerugian bagi pengusaha Mall sendiri, ataupun pemilik tenant Mall dan Plaza. “Mengingat para pengusaha yang membuka toko di Mall atau pusat perbelanjaan lainnya, juga memerlukan pengunjung agar supaya usahanya dapat memberikan penghasilan saat masa pandemi Covid-19,” ujarnya di Surabaya, Selasa (05/05/21). Sebelumnya, Pemkot Surabaya melalui Kepala BPB Linmas Surabaya, Irvan Widyanto pada 3 Mei 2021 mengeluarkan Surat Edaran (SE) bernomor 443/5684/436.8.4/ 2021 itu ditujukan kepada pengelola atau penanggung jawab Mall atau pusat perbelanjaan. SE bertujuan, untuk mengantisipasi lonjakan pengunjung dan penyebaran Covid-19 di mall. John Thamrun mengatakan, sudah seharusnya pemkot Surabaya melalui BPB Linmas Surabaya mengatur kapasitas Mall yang ada di kota Surabaya. Namun, tegas politisi PDI Perjuangan Kota Surabaya ini, di
Anggota Komisi B DPRD Kota Surabaya, John Thamrun.
dalam pelaksanaannya di lapangan juga harus disikapi dengan bijaksana, bahwa jumlah tenant atau toko yang ada di dalam juga perlu diperhatikan. “Saat moment perayaan hari besar keagamaan seperti lebaran misalnya, waktunya pemilik tenant panen karena banyaknya pengunjung Mall. Namun, karena masih pandemi Covid-19 memang harus ada pengawasan Prokes ketat, serta alur pengaturan dan pembatasan pengunjung mall, saya setuju saja baik untuk memutus mata rantai Covid-19,” terang John Thamrun. Dirinya kembali mengatakan, Untuk itu saya pikir akan lebih
andre/bhirawa
bijak disesuaikan dengan situasi dan keadaan di lapangan. Yang penting adalah prokes harus dijalankan sebagaimana mestinya, tambah Pak JT sapaan akrab John Thamrun, seperti tetap menjaga jarak minimal 1M, menggunakan masker, disediakan tempat cuci tangan serta pengecekan suhu badan sebelum masuk dalam mal atau pusat perbelanjaan. Apalagi, jelas John Thamrun, sekarang sudah banyak masyarakat yang telah menerima vaksin sebanyak 2 kali (sepaket). Namun juga tetap harus menjaga terjangkit lagi atau terpapar virus COVID 19 ke 2 kalinya. [dre]
Jelang Lebaran Kader Demokrat Bagi Sembako Kota Madiun, Bhirawa Jelang Lebaran, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat (PD) Kota Madiun membagikan 500 paket sembako kepada masyarakat dan struktural partai, Selasa petang (4/5). Kegiatan itu dihadiri Plt Sekretaris DPD PD JaWa Timur, Bayu Airlangga, SH dan Wali Kota Madiun, Maidi sebagai kader Partai Demokrat Kota Madiun dilanjut buka bersama di Kantor DPC PD jalan Ki Ageng Selo Kota Madiun. Ketua DPC PD Kota Madiun, Drs. Istono, M.Pd mengatakan, pembagian paket sembako ini dilakukan dalam rangka bulan suci Ramadhan. Selain itu, juga bentuk kepedulian PD kepada masyarakat ditengah kesulitan ekonomi akibat dampak pandemi covid-19. “Jangan dinilai besar kecilnya bantuan. Tetapi yang lebih penting adalah kepedulian kepada sesama itu ada. Harapan kami, walaupun kecil apa yang kita sampaikan ini bisa meringankan beban hidup bagi
sudarno/bhirawa
Usai menyerahkan 500 paket sembako kepada masyarakan dan struktural partai, Ketua DPC PD Kota Madiun, Drs. Istono, M.Pd dan Plt Sekretaris DPD PD Jatim, Bayu Airlangga, SH serta Wali Kota Madiun, Maidi kader PD Kota Madiun foto bersama.
masyarakat. Karena bagaimanapun juga, dampak dari pandemi ini luar biasa,” ungkap Istono. Menurut Istono yang Wakil Ketua DPRD Kota Madiun ini, kegiatan yang dilakukan juga untuk menjalin silaturahmi dengan pengurus sekaligus berbagi keberkahan di bulan suci Ramadhan. Agar tetap solid dan mengisi bulan suci Ramadhan dengan banyak
berbuat baik, terutama di lingkungan sekitar tempat tinggalnya. “Mudah-mudahan pada masa yang akan datang kami bisa berekspresi, bisa ikhtiar, bisa memberi yang lebih banyak lagi bagi masyarakat. Karena program kami jelas, Partai Demokrat berkoalisi dengan rakyat. Oleh karena itu, apa yang menjadi harapan rakyat, harus kita penuhi semampu kita,” tuturnya. [dar]
OPINI
Kamis Pahing, 6 Mei 2021
TAJUK
May Day Prihatin HARI buruh sedunia (1 Mei) tahun ini menjadi yang paling nelangsa. Suasana perburuhan sedunia terhimpit pandemi CoViD-19. Sekitar satu milyar buruh sedunia kehilangan pekerjaan. Lebih parah lagi, sekitar 400 juta buruh sektor informal terperosok dalam kemiskinan mendalam. Kehilangan pekerjaan tanpa perlindungan sosial. Pemerintah di seluruh dunia telah menggelontor program jaring pengaman sosial. Tetapi sangat banyak buruh miskin tidak terjangkau bantuan sosial (Bansos). Berdasar telaah ILO (International Labour Organization, organisasi buruh internasional) dampak pandemi menimbulkan krisis yang paling parah sejak perang dunia kedua (1942–1945). Lebih parah lagi nasib buruh sektor, yang mendominasi di negara berkembang, termasuk Indonesia. Antara lain meliputi pedagang kaki lima, pekerja konstruksi, transportasi, dan penjaga toko. Walau berperan utama dalam roda ekonomi, namun pekerja informal ini tidak memiliki perlindungan seperti yang dimiliki pekerjaan formal. ILO memperkirakan sekitar 2 milyar orang di dunia bekerja di sektor informal, terutama pada negara berkembang. Begitu pula sektor usaha mikro sebagai “bantaran” ketenagakerjaan turut runtuh. Usaha mikro dan kecil yang biasanya lebih tahan terhadap gejolak ekonomi, saat ini juga mengalami tekanan. Diperkirakan sekitar 48% UMKM harus tutup sementara karena pendapatannya anjlok. Sisanya, harus bertahan dengan penurunan omzet sampai 60%. Sektor pekerja formal sedikit lebih beruntung. Kadin (Kamar Dagang dan Industri) mencatat sebanyak 6,4 juta buruh di Indonesia telah dirumahkan, sejak awal pandemi (Maret 2020). Karena seluruh proses produksi, dan omzet merosot. Pasokan bahan juga menurun, seiring PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar), dan WFH (Work From Home). Maka PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) menjadi keniscayaan tanpa alternatif. Sektor usaha yang paling banyak mem-PHK karyawan, adalah tekstil (2,1 juta orang), sektor transportasi (1,4 juta pekerja), industri sepatu dan alas kaki (500 ribu orang), dan perhotelan (430 ribu orang). Sebagian sektor usaha, terutama BUMN, dan swasta nasional coba bertahan dengan mengurangi jam kerja. Sehingga mengurangi upah, dan biaya operasional. Juga coba bertahan dengan cara merumahkan (sementara) karyawan, dan cuti tanpa gaji. Ironisnya, tidak semua buruh menerima hak sesuai peraturan dan perundang-undangan. Masih banyak majikan nakal, tidak menunaikan pesangon. Sehingga menjadi perselisihan perburuhan. Sebagian buruh bisa mengurus (dan lulus) mengurus Bansos Prakerja, dan Bansos bantuan permodalan UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah). Tetapi banyak buruh korban PHK dampak pandemi gagal mengakses Bansos. Perselisihan perburuhan dengan majikan juga tidak kunjung selesai. Posisi buruh dalam perselisihan selalu berada di bawah, seolah-olah wajib kalah. Walau telah terdapat serikat buruh, dan Dinas Ketenagakerjaan di setiap daerah. Padahal buruh di Indonesia memiliki payung hukum kokoh, diakui sebagai HAM (Hak Asasi Manusia). Dijamin konstitusi pula. UUD pasal 28D ayat (2) menyatakan “Setiap orang berhak untuk bekerja serta mendapat imbalan dan perlakuan yang adil dan layak dalam hubungan kerja.“ Kenyataannya nasib buruh masih tetap di ambang kemiskinan. Pemerintah (dan Daerah) masih harus membuka mata lebar-lebar, karena banyak buruh tidak menerima hakhak konstitusionalnya. Termasuk hak perlindungan pada masa pandemi. Buruh dan segenap pekerja bisa menjadi “pilar heroik” perekonomian nasional. Bersama-sama dengan sektor usaha informal (usaha Mikro dan ultra mikro). Bangkit segera setelah pandemi. May-day, kini lebih diperingati dengan berdoa, serta menggelorakan kesabaran buruh tanpa batas. Namun pemerintah juga berkewajiban segera mewujudkan iklim per-buruhan yang lebih fair. Diantaranya, pemberantasan pungli (pungutan liar) perizinan usaha, serta transparansi birokrasi. [*]
Sorotan Publik
Semua tanggapan baik berupa saran dan kritik atas wajah dan kinerja birokrasi kita dalam memberikan pelayan publik dapat dikirim melalui email: harian_bhirawa@yahoo.com atau manfaatkan fasilitas surat pembaca di www.harianbhirawa.co.id atau telp ke (031) 5470650 atau faks (031) 5343359. Untuk setiap email harap disertakan nomor telpon (untuk konfirmasi ulang).
Percantik Daya Tarik Sektor Pertanian BERBICARA soal sektor pertanian, mulai dari ketersediaan pangan dan ketahanan pangan merupakan dua hal yang tidak akan lekang termakan oleh waktu. Selagi hayat masih dikandung badan, maka pangan dan ketahanan pangan akan terus menjadi isu yang selalu hangat di semua negara, termasuk Indonesia tanpa terkecuali. Berbagai persoalanpun bisa dipastikan muncul di sektor pertanian ini. Salah satunya adalah ancaman ketersediaan pangan di Tanah Air, yang lebih besar disebabkan oleh regenerasi petani atau kurangnya orang muda yang masuk dan bekerja di sektor pertanian Nusantara. Beragam alasanpun bermunculan, sebagian dari mereka (anak muda) merasa profesi petani tidak menjanjikan. Padahal di sisi lain, ancaman pangan terbesar kita adalah soal regenerasi petani. Melihat potensi yang demikian, maka sudah semestinya isu kesejahteraan petani harus menjadi fokus pemerintah. Jika kesejahteraan ini tidak hadir pada profesi petani, maka akan memperlebar peluang anak-anak muda Indonesia yang enggan menjadi petani. Jujur harus terakui bahwa petani merupakan ujung tombak dalam menjaga ketersediaan pangan, sehingga menjadi logis jika krisis regenerasi petani muda menjadi tantangan bagi keberlanjutan sektor pertanian Indonesia. Untuk itu perlu inovasi dan kreativitas agar pertanian menarik bagi generasi muda. Data Badan Pusat Statistik (BPS, 2020) mengungkapkan jumlah petani menurun dan petani muda hanya 6% atau 2,7 juta dari total petani di Tanah Air yang berjumlah 33,4 juta. Logis jika, pemerintah akhirnya menetapkan target pencetakan 2,5 juta petani muda untuk jangka waktu 5 tahun ke depan, (Republika, 3/5/2021) Pencetakan tersebut penting dilakukan untuk meneruskan estafet petani muda unggul yang memiliki konsep pertanian modern dan berkelanjutan. Apalagi, kehadiran regenerasi dinilai mampu mengembangkan market place serta meminimalisir kemungkinan adanya kerugian besar. Terlebih saat ini Indonesia memiliki keuntungan besar, yakni kehadiran bonus demografi yang cukup menjanjikan. Karena itu mari kita manfaatkan bonus demografi, dari generasi milenial ini untuk mempercantik sektor pertanian demi kepentingan pertahanan nasional. Gumoyo Mumpuni Ningsih Dosen FPP Universitas Muhmammadiyah Malang
HARIAN
PENDIRI : Alm. H. Moch. Said PENASIHAT HUKUM: Poerwanto, SH, MH
Halaman 4
Pendidikan Kemaritiman Jauh Layar dari Tiang Sepanjang Pemerintahan Joko Widodo dua periode menjadi nakhoda Kapal NKRI, pengetahuan mengenai ilmu kelautan dan wawasan kemaritiman belum masuk dalam kurikulum atau perangkat mata pelajaran yang diajarkan pada lembaga pendidikan. Padahal, infiltrasi pemahaman konsep maritim bagi jenjang pendidikan dasar dan menengah menunjang reorientasi generasi muda pada kesadaran wawasan nusantara berbasis kebaharian sesuai visi Poros Maritim Dunia.
P
endidikan maritim seyogyanya diimplementasikan sejak dini, salah satunya melalui lembaga pendidikan. Sejak dibuat Panduan Implementasi Kurikulum Pendidikan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2017, implementasinya jalan di tempat. Kecuali di sekolah tertentu seperti HangTuah atau Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Kelautan atau Perikanan yang memang sudah berjalan. Kendalanya bukan hanya berasal dari sekolah tetapi dari Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi yang bertanggung jawab terhadap program kurikulum kemaritiman. Minimnya anggaran, programnya baru, misskomunikasi dengan daerah tujuan program, pelaporan kegiatan yang semakin banyak merupakan faktor kendala belum terlaksananya program kurikulum kemaritiman seperti yang diharapkan. Tidak semua guru dan mata pelajaran sekolah yang bisa diintegrasikan sehingga terhambatnya proses implementasi program kurikulum kemaritiman tersebut. Sangat disesalkan jika realiasanya Jauh tiang dari layarnya. Untuk menanamkan visi kelautan dalam rangka membangun kembali semangat dan jati diri bangsa bahari, diperlukan upaya sejak dini dan berkelanjutan. Hal itu bisa dimulai pada pendidikan formal disetiap level yaitu di tingkat pendidikan dasar, menengah hingga pendidikan tinggi. Faktor penting yang menyebabkan kita terpuruk di laut karena mata pelajaran kemaritiman tidak pernah diajarkan di sekolah. Sebaliknya generasi muda yang terlanjur mengenyam pendidikan paradigma darat, tidak mempunyai minat menekuni apalagi mengembangkan potensi lautnya. Sejatinya pendidikan bahari pada strata pendidikan formal sangat dibutuhkan untuk menanamkan dan menumbuhkan kembali se-
P
ditetapkannya pelajaran bahari dalam kurikulum pendidikan nasional, diharapkan akan mengikis warisan budaya kolonial yang berusaha ditanamkan secara halus dan sistemik pada generasi muda. Jika dicermati draft Oleh : kurikulum pendidikan Oki Lukito mangat serta jiwa bahari yang berjalan, bangsa bangsa. ini dan pemangku keBentuk atau muatan pentingan pendidikan pelajaran bahari bisa diintegrasikan khususnya, telah melupakan jati diri dengan mata pelajaran secara langsung dan kodratanya sebagai bangsa bahari. ataupun dikemas dalam mata pelajaran Padahal ini penting untuk membentuk lain yang telah ada. Misalnya, anak didik karakter bangsa maritim. dan masyarakat umum akan mendapat Lalu dimana kepedulian bangsa banyak manfaat dari pelajaran bahari ini yang negaranya memiliki luas dalam kemasan Geopolitik untuk mem- wilayah laut 5,8 juta kilometer persegi bangkitkan semangat cinta tanah air . atau 62,80 persen dari total wilayah Dari Cinta tanah air akan membang- Indonesia, memiliki garis pantai kitkan karakter nasional yang menjadi 95.150 kilometer terpanjang setelah
Potensi kelautan Indonesia sangat besar dan beragam, pemberdayaan maupun pengelolaannya mengandung permasalahan yang sangat kompleks. Permasalahan terberat yang dihadapi oleh bangsa ini dan harus mendapatkan prioritas adalah bagaimana memperthankan semangat bahari. Salah satu cara yang dianggap tepat adalah dengan membangun sumber daya manusia melalui jalur pendidikan. Seluruh potensi laut Indonesia yang berlimpah ini, hanya bisa ditransformasikan menjadi aset apabila mendapatkan sentuhan iptek dan ditangani oleh SDM unggul dan profesional. salah satu kekuatan nasional. Hal ini bisa diaplikasikan dalam mata pelajaran lain yang sudah ada seperti Ilmu Pengatahuan Alam, Olahraga, Sejarah, budaya, kesenian atau pelajaran ekstra kulikuler seperti Pramuka Saka bahari dan hampir di semua muatan mata pelajaran di sekolah dasar hingga menengah atas dan perguruan tinggi. Dengan
Kanada, USA, Rusia Federasi, serta aset berupa 17. 480 pulau tersebar dari Pulau Sabang sampai Merauke, dari Pulau Miangas hingga Rote itu? Sayangnya competitive advantage tersebut belum memberikan manfaat ekonomi bagi negara. Pasalnya, kontribusi PDB dari sektor maritim masih sekitar 20 persen, sangat jauh dari
harapan, padahal potensi ekonomi sektor kelautan yang potensial untuk dimanfaatkan seperti dari sektor perikanan, bioteknologi, pertambangan, energi, pariwisata bahari, industri maritim dan perhubungan laut, setiap tahun diasumsikan dapat menghasilkan sekitar Rp 5000 triliun. Dalam kurun waktu 20 tahun terakhir ini terjadi pergeseran ekonomi dunia dari Samudera Atlantik ke Pasifik sehingga posisi Indonesia sangat strategis, sebab 75 persen komoditas perdagangan dunia melewati perairan Indonesia. Kita juga belum mampu memanfaatkan koridor Alur laut kepulauan (ALKI) untuk kepentingan pertahanan, perekonomian dan sosial budaya. Kita menjadi penonton di negeri sendiri karena paradigma pembangunan masih berorientasi darat. Sebagian besar masyarakat justru memandang laut sebagai tempat menakutkan, kawasan kumuh dan tidak layak dijadikan ranah mata pencaharian. Masyarakat lebih banyak mendengar mitos, misteri, dan cerita menakutkan dari laut ketimbang kisah kebesaran Sriwijaya, Kerajaan AgroMaritim Majapahit dan kedigdayaan Patih Gajah Mada serta Ketokohan Panglima laut atau Jaladimantri Nala yang sukses memimpin armada Majapahit menyebrangi samudra dan menaklukan Madagaskar. Demikian pula kekuatan maritim Kerajaan Demak hanya sepintas diketahui anak didik dan generasi muda. Padahal kerajaan ini mampu mengirim armada laut yang dipimpin Pati Unus yang bergelar Pangeran Sabrang Lor dengan mengerahkan 100 buah kapal dengan 10.000 prajurit untuk menyerbu Portugis di Malaka. Potensi kelautan Indonesia sangat besar dan beragam, pemberdayaan maupun pengelolaannya mengandung permasalahan yang sangat kompleks. Permasalahan terberat yang dihadapi oleh bangsa ini dan harus mendapatkan prioritas adalah bagaimana memperthankan semangat bahari. Salah satu cara yang dianggap tepat adalah dengan membangun sumber daya manusia melalui jalur pendidikan. Seluruh potensi laut Indonesia yang berlimpah ini, hanya bisa ditransformasikan menjadi aset apabila mendapatkan sentuhan iptek dan ditangani oleh SDM unggul dan profesional. Ketua Forum Masyarakat Kelautan, Maritim, Perikanan
Kontradiksi Islam dan Terorisme
embahasan terorisme tidak pernah ada ujung pangkalnya. Mulai dari difinisi hingga aktualisasi dari terorisme itu sendiri. Terorisme merupakan masalah moral yang bertentangan dengan sisi kemanusiaan dan keagamaan. Menurut Richard Falk (1988), terorisme adalah setiap tindakan kekerasan politik yang tidak memiliki justifikasi moral dan hukum, baik itu yang dilakukan oleh kelompok revolusioner maupun pemerintah atau negara. Perilaku teror sangat kontradiktif dengan agama, khususnya agama Islam yang mengusung nilai kemanusiaan universal. Islam mengajarkan umatnya untuk berjuang me negakkan keadilan, perdamaian, dan kehormatan tanpa kekerasan atau terorisme. Kunci utama penegakan agama Islam adalah mewujudkan keadilan yang dirasakan oleh setiap manusia di muka bumi. Melakatnya pelaku terorisme yang mayoritas dilakukan orang Islam tidak bisa disimpulkan bahwa Islam melegalkan tindakan terorisme. Muslim adalah sebuah kesatuan kelompok, bukan individu. Memang ada kewajiban untuk menegakkan kebajikan dan melawan kemungkaran, tapi tidak dengan terorisme yang cenderung bertendensi perilaku kriminal. Narasi jihad yang dimaksud dalam Alquran bukan dengan perilaku agresif (menyerang) kelompok yang dianggap berbuat zalim, melainkan tindakan defensif (membela diri). Namun konsep jihad kadung diang-
masyarakat dalam suatu gap sebagai perilaku bangsa. terorisme oleh dunia Barat. Padahal dalam Masalah Modernitas konsep agama Islam, jiRadikalisme yang beruhad mempunyai pengerjung perilaku terorisme tian yang sangat luas. di kalangan muslim pada Pertama, jihad akbar dasarnya adalah reaksi terdengan melawan hawa hadap modernisasi global. nafsu. Kedua, jihad asPeradaban Barat dianggap ghar dengan melawan Oleh : berupaya menciptakan immusuh-musuh Islam. Joko Yuliyanto peralisme kultural melalui Lebih sederhana lagi, teknologi, budaya, dan jihad adalah perilaku eksistensi kemajuan sains. seorang muslim untuk berbuat kebaikan apapun yang diniat- Dunia barat tidak hanya memaksakan kan kepada Allah Swt. Penilaian jihad peradaban, lebih dari itu, mereka beruasghar yang relevan saat ini adalah saha menyingkirkan nilai-nilai Islam di perjuangan muslim di Palestina mela- berbagai negara. Pengusung atau penyetuju periwan Israel. Sedangkan dalam histori kemerdekaan adalah seruan Revolusi laku radikalisme menganggap bahwa Jihad yang diusung oleh KH. Hasyim modernitas adalah upaya sekulerasi suatu negara. Adanya teori konspirasi Asy’ari untuk melawan penjajah. Faktor yang mempengaruhi pe- yang menyatakan bahwa dunia Barat rilaku terorisme adalah fenomena melakukan persengkokolan untuk ketidakadilan di masyarakat. Perjuang- menghancurkan ajaran agama Islam an melawan ketidakadilan tersebut dan kaum Muslim. Usaha mendoktrin sering dilegitimasi sebagai perilaku kebudayaan barat terhadap muslim terorisme yang malah merusak citra dilakukan melalui lembaga-lembaga Islam sebagai agama yang mengusung pendidikan, sistem politik yang menekankan nasionalisme, serta misi perdamaian. Penyelesaian terorisme harus konsep demokrasi yang dianggap dimulai dari akarnya (core of the bertentangan dengan prinsip Khilafah problem). Misalnya menganalisa Islamiyah. Kemuakan kelompok Islam garis penyebab perilaku terorisme dengan meningkatkan kualitas keadilan dan keras terhadap peradaban Barat menurunkan ketimpangan sosial di semakin meningkat ketika mermasyarakat. Selain itu juga peran eka lebih mendukung rezim otoriter dunia dalam menanggulangi domi- ideologi sekuler di Timur Tengah. nasi dan hegemoni peradaban Barat, Mencoba melawan negara yang seperti Amerika Serikat dan sekutu- masih konsisten menerapkan ideologi nya. Nilai kesetaraan dalam kemanu- Islam dengan memberikan dukunsiaan untuk terciptanya perdamaian gan terhadap negara Islam yang dengan menghormati hak-hak setiap menerapkan ideologi sosialisme dan
kapitalisme. Upaya perlawanan terhadap ideologi sekuler adalah dengan kemunculan kelompok harakah Islamiyah dan gerakan Islam garis keras di Timur Tengah. Karena berhadapan dengan otoritarianisme dan diktaotorisme, maka harakah Islamiyah segera tergelincir ke dalam aksi radikalisme dan terorisme. Namun gerakan harakah Islamiyah yang kemudian diikuti di berbagai negara dunia tidak mewakili konsep Islam secara nilai dan tujuan. Meskipun Islam menolak sekularisme, namun nilai Islam harus tetap kompatibel dengan modernitas. Perilaku terorisme bukan ajaran agama Islam meskipun dialasi ketertindasan peradaban. Islam sendiri harus mampu meredam perilaku terorisme yang dilakukan individu atau kelompok Islam agar citra Islam yang damai tidak terdistorsi. Perilaku radikal, kekerasan, dan terorisme hanya akan menimbulkan korban yang tidak terikat pada misi sekularisasi dan modernitas. Mengenalkan konsep Islam yang menjunjung pluralitas, multikulturalisme, dan toleransi terhadap Islam konservatif dan Islam garis keras adalah berbagai usaha yang mungkin bisa membangkitkan sisi kemanusiaan seorang atau sekolompok muslim sebelum memutuskan untuk melakukan tindak kriminalisme atau terorisme. Penggagas Komunitas Seniman NU. Penulis buku dan naskah drama. Aktif menulis opini di media daring dan luring.
PEMIMPIN UMUM: Nawang Esthi Lestari PEMIMPIN REDAKSI/ PENANGGUNG JAWAB: Wahyu Kuncoro SN WAKIL PEMIMPIN REDAKSI : Wawan Triyanto REDAKTUR PELAKSANA: Gatot Suryo Widodo KOORDINATOR LIPUTAN : Bambang WN REDAKTUR: Choirul Anam, Anangsyah Isfianto, Sufendi Dimyati, Andre Endrayana Sasmita, Helmi Supriyatno, Zainal Ibad Reporter : M. Ali, Rachmat Caesar BSW, Zainal Ibad, Adit Hananta Utama, Abed Nego, Gegeh Bagus Setiadi, Diana Rahmatus Sholichah, Achmad Tauriq Imani Fotografer: Trie Diana Indahwati, Oki Abdul Sholeh Malang: M. Taufiq, Kabupaten Malang : Cahyono Nor Rochmah, Kota Batu: Anas Bachtiar, Kediri: Ervan Kholis, Pasuruan : Hilmi Husein, Pamekasan: Syamsuddin, Lumajang: Dwi Wismo Wardono, Probolinggo: Wiwit Agus Pribadi Jember: Effendi, Sampang: Nur Cholis, Sumenep: Agus Irianto, Samsul Arifin, Bondowoso: Ihsan Khalil, Situbondo: Sawawi, Tulungagung: Hadi Sucipto, Wiwieko Dh, Ponorogo: Yanuar Lamongan: Suprayitno, Jombang: Romadlon, Fathoni, Arif Yulianto Mojokerto: Hasan Amin, Sidoarjo: Ali Kusyanto, Hadi Sujitno, Achmad Suprayogi Gresik: Kerin Ikanto, Rokim, Tuban: Khoirul Huda Madiun: Sudarno, Blitar: Hartono, Nganjuk: Ristika, Bojonegoro: Achmad Basir, Trenggalek: Wahyu Asmoro, Jakarta: Tjitjik Rahayu. Direktur Utama: Nawang Esthi Lestari, Direktur Umum: Wahyu Kuncoro SN, Direktur Keuangan Mira Damayanti Komisaris Utama: Sugeng Praptoyo, Komisaris: Bambang WN, Hasan Amin, Suprayitno, Malang: Gatot Soekardi, Ratna Nirmala, Lumajang: Didit Nur Jadit, Bondowoso: Hasto Pramudyo, Manager Produksi, Sirkulasi dan Periklanan: Sri Eddy Haryanto, Manajer Keuangan: Anangsyah Isfianto, Administrasi Keuangan: Etti Sri Kustini, Sri Poernomo, Sekretaris Perusahaan: Rani Cholyvianti, Sirkulasi: Titiek Yuliati (Koordinator), Utomo Pagon, Distribusi: Tatok Arly (Koordinator), Suparto, Mulyadi, Pracetak:Ali Sulkan (Koordinator), Danu Setiawan, Trisno purnomo, Onny Agung S, Oki Abdul Sholeh, Rendy Agung. Sekuriti: Saiful Hidayat, Akhmad Mukhdor Daniyal, Ucha Torindiansyah Alamat Kantor Pusat/Iklan/Redaksi: Jalan Indragiri 73 Surabaya, Telp : 031- 561-5454, Fax : 031-561-9009, Email Iklan: bhirawa_indragiri@yahoo.com, Email Redaksi: harian_bhirawa@yahoo.com Sirkulasi: Jalan Pengenal 5, Surabaya (60174), Telp : 031- 547-0650 (3 lines), Fax : 031-534-3359, Email Sirkulasi: bhirawasirkulasi@yahoo.com Bhirawa Online : http://www.harianbhirawa.co.id Bank: Bank Mandiri (BBD Jembatan Merah) Surabaya, No. Rek:140.0080000053, Percetakan: PT Media Nusantara Press, Kawasan Industri SIER, Jl. Rungkut Industri III No.49, Surabaya SIUPP: Nomor 159/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1986, 22 April 1986.
Tarif Iklan: Iklan Baris Rp. 7.500/baris (maksimal 5 baris), Iklan Tender/Lelang Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display warna (FC) Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display hitam putih (BW) Rp.7.500/mm kolom. Harga belum termasuk PPn 10%.
PELAYANAN PUBLIK Untuk Tagana, BPBD Titipkan Motor ke Dinsos Halaman 5
Kamis Pahing, 6 Mei 2021
Pemprov, Bhirawa Setelah TKSK (Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan) Jatim mendapatkan bantuan transportasi berupa motor untuk penjangkauan layanan, kini Gubernur juga merealisasikan bantuan sepeda motor bagi Tagana (Taruna Siaga Bencana) Jatim. Bantuan sepeda motor kini telah dititipkan di kantor Dinas Sosial Provinsi Jatim pada Selasa (4/5), Rencananya menunggu proses penyerahan dari Gubernur Jatim Khofifah indar Parawansa kepada koordinator Tagana Jatim dan 38 koordinator Tagana Kabupaten/Kota. Sebanyak 39 sepeda motor itu dikirimkan langsung oleh BPBD Jatim. Saat itu hadir Sekretaris BPBD Jatim, Erwin dan diterima Sekretaris Dinsos Jatim, Restu Novi Widiani untuk dititipkan di Kantor Dinsos Jatim. Kepala Dinas Sosial Provinsi Jatim, Dr Alwi MHum mengatakan, kalau Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa memiliki kepedulian tinggi pada relawan pilar sosial sigap dalam menangani permasalahan sosial dan melayani Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS). “Tentunya jika ada sarana motor akan lebih sigap dan tanggap. Itu sesuai dengan keinginan ibu gubernur agar
TKSK Jatim mendapatkan bantuan transportasi berupa motor untuk penjangkauan layanan
LINTAS PELAYANAN
Wali Kota Bahas Kerja Sama Pengembangan Wisata Sejarah Kota Madiun, Bhirawa Kepedulian terhadap masyarakat terdampak Covid-19 rupanya masih terus mengalir. Salah satunya, seperti ditunjukkan oleh direksi Pabrik Gula Rejo Agung Baru. Rabu (5/5), perusahaan penghasil gula di Kota Madiun itu menyerahkan bantuan kepada Pemerintah Kota Madiun melalui program Coorporate Social Responsibility (CSR). Bantuan yang diberikan tersebut berupa gula sebanyak 2,5 ton. Rencananya, bantuan ini akan dimanfaatkan untuk melengkapi paket sembako yang akan diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan. Prosesi penyerahan bantuan CSR juga dihadiri secara langsung oleh Wali Kota Madiun Maidi. Kepada perwakilan PG Rejo Agung Baru, Wali Kota memberikan ucapan apresiasi atas kepedulian mereka terhadap warga Kota Madiun. ‘’Bantuan ini akan sangat bermanfaat bagi masyarakat,’’ tuturnya. Tak hanya menerima bantuan CSR berupa gula, pada kesempatan itu Wali Kota juga membahas kemungkinan kerja sama lebih lanjut dengan PG Rejo Agung Baru. Terutama, terkait pengembangan wisata sejarah. Seperti diketahui, PG Rejo Agung Baru memiliki bangunan lama yang masih otentik. Selain itu, di dalamnya juga terdapat kereta-kereta model lawas yang sangat cocok untuk menghidupkan wisata sejarah. ‘’Saya harap lokomotif kereta yang tidak terpakai bisa dipajang di taman-taman Kota Madiun. Sehingga, bisa menjadi pembelajaran bagi masyarakat,’’ ujarnya. [dar]
Bangkitkan Ekonomi Lewat Wisata Sehat dan UMKM Probolinggo, Bhirawa Di masa pandemi Covid 19 yang melanda Indonesia bahkan dunia Kota Probolingggo jelas berdampak di semua sektor, khususnya masalah wisata dan UMKM. Kendati demikian, Pemerintah Kota Probolingggo tidak tinggal diam. Kota Probolinggo dengan nahkoda Wali kota Hadi Zainal Abidin berupaya membangkitkan perekonomiannya melalui wisata sehat dan geliat UMKM. “Dengan berjalannya waktu, kami terus berinovasi tanpa meninggalkan protokol kesehatan (prokes). Kami meminta Dispopar melakukan inovasi, wisata sehat yaitu wisata dengan protokol kesehatan yang ketat seperti memakai masker dan menjaga jarak serta kerumunan meski di tempat wisata,” terang Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin, Rabu (5/5). Untuk UMKM, lanjut Habib Hadi, pemerintah memberlakukan pembatasan jam malam yang dipahaminya memberikan dampak luar biasa bagi perekonomian masyarakat. Namun kini, dengan perkembangan Covid yang cenderung stabil, pemkot mendorong UMKM kembali menggeliat untuk membangkitkan semua sektor di Kota Probolinggo. Bagaimana ikhtiar Pemerintah Kota Probolinggo untuk membangkitkan kembali wisata sehat dan geliat UMKM? “Kami memfasilitasi sarana prasarana protokol kesehatan seperti tempat cuci tangan, petugas yang berjaga dan menekankan Perangkat Daerah terkait untuk betul-betul menjaga, jangan sampai tempat wisata menjadi klaster baru,” kata Habib Hadi. [wap]
kita kerjanya cepat dan tepat. Saya yakin teman-teman relawan memahami tujuan penyerahan sarana ini,” kata Alwi saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (5/5) Alwi berharap, adanya bantuan motor tersebut agar dimanfaatkan dengan baik dalam memberikan pelayanan pada masyarakat. “Jangan lupa sepeda motor harus dirawat dengan sungguh sungguh,” ujarnya. Orang nomor satu di Dinsos Jatim ini melanjutkan, Gubernur Khofifah juga akan memberikan sarana sepeda motor kepada pendamping Program Keluarga Harapan (PKH). Jumlah sepeda motor yang diberikan pun sama, yakni 39 unit. Rinciannya, 38 unit untuk koordinator kabupaten/ kota, dan satu unit untuk Sekretariat PKH provinsi. “Ketersediaan sepeda motor saat ini hanya 20 unit, belum mencukupi semua kabupaten/kota. Jadi, penyerahan sepeda motor untuk pendamping PKH akan menyusul,” pungkasnya.. [rac]
Delapan Taman Dibuka, Bisa Jadi Alternatif Liburan Hari Raya Surabaya, Bhirawa Pemkot Surabaya melalui Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) terus memantau dan mengevaluasi pembukaan taman aktif di Kota Pahlawan. Pembukaan delapan taman aktif tersebut memang sudah dimulai sejak awal April 2021 lalu. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) Kota Surabaya Anna Fajriatin mengatakan, hampir satu bulan delapan taman aktif yang tersebar di Kota Pahlawan dibuka. Delapan taman itu, dipastikan sudah mematuhi protokol kesehatan (prokes) Covid-19 yang ketat. Termasuk pembatasan jumlah pengunjung 50 persen dari kapasitas taman. “Aman. Sejak awal hingga hari ini kami selalu pantau. Mulai dari kapasitas, kedisplinan pengunjung seperti
tidak boleh melepas masker, jaga jarak dan mencuci tangan. Petugas kami terus mengawasi para pengunjung,” kata Anna, Rabu (5/5). Adapun delapan taman aktif yang sudah dibuka itu adalah Taman Pelangi, Taman Harmoni, Taman Kebun Bibit Wonorejo, Taman PUPR, Taman Sejarah, Taman Prestasi, Taman Flora Bratang serta Taman Cahaya. Dari delapan taman ini, Anna menyebut yang paling banyak dikunjungi warga adalah Taman Harmoni. Meskipun begitu, jumlah pengunjung yang masuk dalam setiap sesi tetap sesuai dengan prokes yakni 50 persen dari jumlah kapasitas. “Kalau kapasitas Harmoni ini kurang lebih sekitar 300 orang. Maka, jumlah pengunjung dapat masuk per sesi maksimal hanya 150 pengun-
Sejak awal April 2021 lalu, Pemkot Surabaya sudah membuka delapan taman di Kota Pahlawan. Taman ini bisa menjadi alternatif wisata karena adanya larangan mudik.
jung. Setiap taman itu berbeda kapasitasnya, tergantung dengan luasan tamannya. Pada prinsipnya tetap 50
persen. Itu sudah sesuai dengan aturan yang ditetapkan satgas Covid19,” ungkap dia. [iib]
Pendonor Darah di Sidoarjo Berkurang di Bulan Ramadan Sidoarjo, Bhirawa PMI Sidoarjo harus banyak melakukan cara supaya kebutuhan darah dan kebutuhan plasma konvalesen (PK), masih bisa tercukupi, meski saat ini masih dalam Bulan Puasa Ramadan 1442 H dan masih dalam kondisi pandemi Covid-19. Salah satunya, dalam di Bulan Ramadan ini dengan memberikan kupon undian hadiah bagi setiap pen-
donor. Baik donor darah biasa maupun donor plasma konvalesen. Hadiah utamanya berupa sepeda listrik. Hadiah lainnya berupa lemari es dan televisi. “Akan kami undi pada Bulan Juni mendatang,” kata dr Septi Laili, dari PMI Cabang Sidoarjo, belum lama ini, dalam acara dialog kesehatan. Diakuinya, memang biasanya pendonor darah saat Bulan Ramadan,
jumlahnya mengalami penurunan. Karena banyak yang sedang berpuasa. Menurut data di PMI Sidoarjo, pada Ramadan tahun 2020 lalu, dalam sehari ada pendonor berkisar 85 - 90 orang. Kalau dalam kondisi normal, biasanya berkisar 100 - 150 orang pendonor. Pada Ramadan tahun 2021 ini demikian juga. Dalam sehari, jumlah pendonor kurang lebih ada 70 orang saja.
Padahal kebutuhan darah dari PMI Cabang Sidoarjo, setiap hari perlu sebanyak 110 kantong darah. Misalnya untuk ke RSUD Sidoarjo yang harus didroping tiap hari. Kalau untuk bank darah lainnya, biasanya 3 hari sekali. “Saat ini berkurang sekali, boleh dibilang susah. Pesan kami, jangan takut donor darah di Bulan Ramadan,” katanya. [kus]
Stabilisasi Harga Pangan Jelang Lebaran, Pemkot OPM
Pemkot Kediri menggelar Operasi Pasar Murni (OPM)untuk mengendalikan beberapa harga komoditas bahan pokok yang melonjak
Kota Kediri, Bhirawa Pemkot Kediri menggelar Operasi Pasar Murni (OPM)untuk mengendalikan beberapa harga komoditas bahan pokok yang melonjak , hal ini un-
tuk inflasi di Kota Kediri dapat terus terjaga. OPM ini Kantor Kelurahan Bandar Lor dan dihadiri langsung oleh Walikota Abu Bakar , Rabu (5/5).
Walikota Abdullah Abu Bakar menjelaskan bahwa stok kebutuhan bahan pokok di Kota Kediri sampai dengan hari ini masih aman. Kemudian untuk kenaikan harga juga masih terkendali. Pelaksanaan Operasi Pasar Murni ini dilakukan untuk menjaga stabilitas harga-harga kebutuhan pokok sehingga inflasi di Kota Kediri selalu terjaga. “Kalau inflasinya terjaga lalu masyarakatnya juga cara berbelanjanya juga bijak. Maka, Insya Allah inflasi di Kota Kediri terjaga terus. Kita juga update data setiap harinya seperti apa. Sehingga biasanya mendekati Hari Raya Idul Fitri ini harga cenderung melonjak. Untuk menjaga stabilitas harga itu maka kita adakan operasi pasar. Ini sudah menjadi tradisi kita. Jadi kalau ada lonjakan-lonjakan kita adakan operasi pasar,” jelasnya. Wali Kota Kediri juga menghimbau agar masyarakat berbelanja secara cerdas dan bijak. Karena biasanya menjelang Hari Raya Idul Fitri ini m-
asyarakat berbelanja secara berlebihan. “Pelaksanaan Operasi Pasar Murni ini dengan protokol kesehatan yang baik. Pembeli disini juga masyarakat ya bukan pedagang. Saya rasa ini sudah tepat sasaran. Saya juga ingatkan agar masyarakat berbelanja secara bijak. Toh ini kan semua pada dilarang mudik. Jadi belilah secukupnya agar harga di pasaran stabil,” ujarnya. Kepala Disperdagin Kota Kediri Tanto Wijohari menyampaikan Operasi Pasar Murni telah dimulai sejak tanggal 27 hingga 30 April, lalu dilanjutkan pada tanggal 3 hingga 5 Mei di 18 Kelurahan. Komoditas yang dijual beras dengan kemasan 5 kilogram seharga Rp 45.000, gula seharga Rp 10.500 per kilogram, minyak goreng seharga Rp 11.250 per liter, dan telur dengan harga 18.500 per kilogram. Setiap warga dibatasi pembeliannya, yakni, beras 2 kantong kemasan 5 kilogram, 2 kilogram telur, 2 kilogram gula dan 2 liter minyak. [Van]
Pandemi Covid-19
Rifan Berjangka Surabaya Beri Santunan ke Panti Asuhan Pandemi Covid-19 masih terus berlangsung hingga saat ini. Selama pandemi Covid-19, seluruh masyarakat mengalami kesulitan dalam kehidupan sehari-hari baik secara ekonomi maupun finansial. Kondisi ini juga berimbas langsung terhadap lembaga sosial seperti panti asuhan. Dan hal inilah yang mendorong Rifan Financindo Berjangka (RFB) untuk berbagi kebahagiaan dengan memberikan bantuan berupa santunan untuk panti asuhan. Rifan Financindo Berjangka Kantor Cabang Surabaya memberikan santunan ke Panti Asu-
han Al Mu’Min di daerah Wisma Lidah Kulon pada 4 April 2021 lalu. Santunan berupa perlengkapan sekolah dan sembako. Santunan dibagikan langsung oleh Kepala Cabang RFB Surabaya, Leonardo beserta istri, kepada Kepala Panti Asuhan Al Mu’Min. Santunan yang diberikan berupa sembako 20 karung beras dan makanan instan un-
tuk operasional panti asuhan. Menyambut Ramadan dan Lebaran mendatang, kami dari Rifan Financindo Berjangka kantor Surabaya ingin berbagi kebahagiaan dengan anakanak panti asuhan. “Kami memberikan santunan berupa perlengkapan sekolah dan sembako yang memang dibutuhkan terlebih di masa pandemi. Mudah-mudahan ini bisa meringankan pengelola panti dan anak-anak panti tetap merasakan kebahagiaan di tengah situasi pandemi saat ini,”ungkap Leonardo.
Setelah bantuan disalurkan, doa bersama kemudian dilaksanakan RFB bersama sama dengan para pengurus juga anak-anak panti asuhan, dan dipimpin langsung oleh kepala panti asuhan Al Mu’Min. “Hal ini diharapkan dapat menjadi suri tauladan bagi teman-teman di luar sana yang saat ini tengah berkecukupan dan ingin meringankan kesusahan sesama,”ujar Leonardo. Lenoardo menambahkan doa dan harapan besar ditaruh kepada anak-anak ini supaya kelak menjadi seseor-
ang yang mampu mencapai kesuksesan mereka masing masing. “Memberi santunan juga sekaligus mengajarkan kepada anak-anak panti bahwa meski dalam kondisi yang serba sulit seperti pandemi, berbagi kebahagiaan jangan sampai ditinggalkan. Karena dengan berbagi kebahagiaan kepada orang lain, hati kita juga merasakan kebahagiaan tersebut. Dan kebahagiaan bisa meningkatkan imunitas kita untuk menangkal Covid-19,”pungkas Leonardo. [ca]
Santunan dibagikan langsung oleh Kepala Cabang RFB Surabaya, Leonardo beserta istri, kepada Kepala Panti Asuhan Al Mu’Min.
Bhir
PENDIDIKAN, KEBUDA
Halaman 6
Kamis Pahing
Tim Antasena ITS Tawa Pembangkit Listrik Berbasis hasilkan energi listrik tambahan,'' ungkap gadis kelahiran Surabaya,
Kurangi Penggunaan Energi Berbahan Bakar Fosil Surabaya, Bhirawa Tim Antasena Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) tawarkan pembangkit listrik berbasis biomassa bernama Antasena Bioelectricity. Ini dilatari tingginya penggunaan energi berbahan bakar fosil di Indonesia yang menyebabkan ketersediaan energi fosil juga semakin langka. Meurut salah satu anggota Tim Antasena ITS, Husnul Chotimah, produk ini digagas karena beberapa alasan. Pertama, target pemerintah Indonesia untuk meningkatkan Energi Baru Terbarukan (EBT) dan mengoptimalisasi penggunaannya. Selain itu, pemenuhan energi di Indonesia juga didasari oleh banyaknya daerah yang belum teraliri listrik. Contohnya beberapa desa di Kabupaten Pekalongan. "Sebagai negara agraris Indonesia menghasilkan biomassa dalam jumlah besar dari limbah pertanian. Di sisi lain, Indonesia juga merupakan
salah satu negara produsen tempe terbesar di dunia yang belum memiliki alat pengolahan limbah, sehingga berpotensi membahayakan lingkungan,'' jabarnya. Antasena Bioelectricity merupakan teknologi yang mampu menghasilkan energi listrik secara hybrid menggunakan fuel cell dan microbial fuel cell, dengan memanfaatkan sekam padi dan limbah cair tempe. "Mula-mula, sekam padi akan difermentasikan dengan proses fermentasi gelap yang akan menghasilkan gas biohydrogen,'' papar mahasiswi Departemen Teknik Material
dan Metalurgi ITS tersebut. Selanjutnya, imbuh Husnul, biohydrogen akan digunakan untuk menghasilkan energi listrik melalui fuel cell. Sedangkan proses fermen-
13 September 1999 ini. Gagasan yang disusun sejak akhir
tasi sekam padi nantinya akan menghasilkan limbah cair yang diproses bersamaan dengan limbah cair tempe pada microbial fuel cell. "Proses ini berfungsi untuk meng-
Prototype pembangkit listrik berbasis biomassa yang digagas Tim Antasena ITS sebagai alternatif dalam mengurangi pembakaran berbahan bakar fosil.
Tim Antasena dalam diskusi secara virtual.
Jaminkan Keselamatan Guru TPQ
BANGKU POJOK
Sekda Terima Penghargaan dari BPJS Naker
achmad suprayogi/bhirawa
Salah satu panitia sedang menyerahkan penghargaan kepada para pemenang.
Siswa SMP - MTs Ikuti Ram Competition SMK Sepuluh Nopember Sidoarjo, Bhirawa Program Ram Competition 2021 yang digelar SMK Sepuluh Nopember Sidoarjo betul - betul dimanfaatkan para siswa SMP dan MTs Negeri dan Swasta. Ada ratusan siswa se Kab Sidoarjo mengikuti kompetisi untuk mengembangkan potensi bakatnya. Mereka mengikuti Lomba Dai, Lomba Sholawat dan Lomba Adzan yang seleksinya sudah dimulai sejak awal Ramadhan 1442 H secara online. Selanjutnya diambil 10 besar untuk menentukan seleksi para pemenang dilakukan secara tatap muka langsung di Aula SMK Sepuluh Nopember Sidoarjo, pada Selasa (4/5) lalu. Siswa SMP Muta'allimin Tawangsari Taman Sidoarjo, berhasil meraih dua predikat juara pertama sekaligus, yakni juara Sholawat dan juara Adzan. Hasil lengkapnya sebagai berikut, untuk Lomba Dai Juara I Nayla Oktavia Bilqish (SMP Buana Waru), Juara II Irbah Asshofwah (SMP YPM 3 Taman) dan Juara III Siti Latifah Ramadhani (SMPN 1 Sukodono). Untuk Lomba Sholawat Juara I Nailis Sakhiyah (SMP Darul Muta'allimin), Juara II Imroh Atul Mufidah (SMPN 1 Sukodono) dan Juara III Nabil Hanif Al Irsyad (SMP Jati Agung). Sedangkan untuk Lomba Adzan Juara I Muhaimin (SMP Darul Muta'allimin), Juara II M Faiz Fachrudin (MTsN 2 Sidoarjo) dan Juara III Achmad Ragil Pangestu (SMPN 2 Tanggulangin). Kepala SMK Sepuluh Nopember Sidoarjo Ratih Wulansari SSi M MPd menuturkan kalau Ram Competition itu merupakan rangkaian kegiatan Pondok Ramadan. Sebelumnya diadakan Lomba Patrol, kini tetap dilaksanakan menyesuaikan saja dengan tetap menerapkan Protokol Kesehatan. Maka ketiga lomba ini seleksinya dilakukan secara online dan diambil 10 terbaik untuk menentukan juaranya, dan dilakukan secara tatap muka. "Kegiatan seperti ini akan menumbuhkan karakter religi para siswa, sebetulnya tidak hanya Bulan Suci Ramadan saja. Dengan harapan kegiatan seperti ini menjadi pengalaman terbaik bagi anak - anak, sehingga akan membekas dan memotivasi di luar Bulan Ramadan menjadi lebih baik lagi,'' harap Ratih Wulansari. [ach]
Tuban, Bhirawa Sekretaris Daerah Kabupaten Tuban, Dr Ir Budi Wiyana MSi, menerima penghargaan dari Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Tuban, Sonny Alonsye, Rabu (5/5) di Kantor Pemkab Tuban. Penghargaan terkait Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Jamsonaker) di Kabupaten Tuban, khususnya bagi guru Taman Pendidikan Alquran (TPQ) se Kabupaten Tuban. Sekda menyampaikan apresiasi dan berterima kasih atas penghargaan yang diberikan. Kehadiran BPJS Ketenagakerjaan melalui Program Jamsosnaker mendukung Program Pemkab Tuban untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dengan didaftarkan kepesertaan BPJS Naker sebagai bentuk pencegahan dan antisipasi apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, saat ustadz - ustadzah menjalankan tugas mencerdaskan anak bangsa dan membentengi calon generasi penerus dari faham dan ajaran - ajaran yang menyesatkan. "Juga sebagai bentuk perhatian dan perlindungan dari Pemkab Tuban kepada guru TPQ, selain guru TPQ juga mendapat insentif 200 ribu per bulan,'' ungkapnya. Perhatian yang diberikan, lanjut Sekda, kian memotivasi ustadz - ustadzah untuk mengajarkan alquran kepada santri. Hal ini mendukung upaya Pemkab Tuban dalam rangka mencetak generasi muda yang berkarakter akhlakul karimah. "Ini menjadi modal penting guna membangun Indeks Pembangunan Masyarakat (IPM) di Kabupaten Tuban,'' ungkapnya.
Tercatat jumlah santri di kabupaten Tuban mengalami peningkatan sebesar 8,49% dari 129.881 orang di tahun 2018 menjadi 140.913 orang di tahun 2021. Selain peningkatan kesejahteraan, pemkab tuban juga tiap tahun menyalurkan hibah untuk peningkatan sarana dan prasarana, termasuk hibah bagi TPQ di Kabupaten Tuban. Total hibah yang telah diserahkan mencapai mencapai Rp15,2 miliar untuk 426 lembaga TPQ. Sementara itu, Kepala Kantor BPJS Naker Cabang Tuban, Sonny Alonsye mengatakan, jumlah guru TPQ di Kabupaten Tuban yang telah kepesertaan BPJS Naker kurang lebih mencapai 8.600 orang. Dengan kepesertaan ini dapat memberi perlindungan saat menjalankan tugasnya, mencakup perlindungan kecelakan kerja dan jaminan kematian. Hingga saat ini BPJS Naker Tuban telah menyalurkan klaim jaminan kematian untuk 20 orang ahli waris dari guru TPQ yang meninggal dunia. "Hari ini kami juga merealisasikan klaim Jaminan Kematian dan Jaminan Hari Tua guru TPQ atas nama Ali Roziqin dan Barirotur Rohman,'' jelasnya. Sonny menambahkan, santunan itu diharapkan dapat membantu meringankan beban keluarga yang ditinggalkan. Selain itu, dapat digunakan untuk melanjutkan pengabdian maupun dimanfaatkan untuk kegiatan ekonomi lainnya. Manfaat lain yang akan didapat berupa jaminan hari tua, bantuan beasiswa mulai dari jenjang TK sampai perguruan tinggi bagi anak-anak guru TPQ yang meninggal dunia. [hud]
Didampingsi Asisten, Sekretaris Daerah Kabupaten Tuban, Dr. Ir. Budi Wiyana, M.Si., saat menerima penghargaan dari Kepala Kantor BPJS Naker Cabang Tuban, Sonny Alonsye.
GALERI
Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab saat melaunching kompos pengusir tikus dan pupuk
Unwaha Bersama Desa Banjarsari K Jombang, Bhirawa Universitas KH Abdul Wahab Hasbullah (Unwaha) Tambak Beras, Jombang bersama Pemerintah Desa Banjarsari, Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Kabupaten Jombang dalam hal ini Badan Usaha Milik Desa (BumDes) Banjarsari kini tengah mengembangkan dan memproduksi kompos pengusir tikus. Kepala Desa Banjarsari, Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Kabupaten Jombang, H Basaruddin mengungkapkan, produksi kompos pengusir tikus di desanya ini berawal karena adanya kebijakan dihapusnya subsidi untuk pupuk bersubsidi. "Kemudian yang kedua, dengan maraknya hama tikus, yang menyerang tanamantanaman baik itu padi maupun tanaman holtikultura,'' kata Basaruddin, Rabu (5/5). Dengan kondisi ini, lanjut dia, pihak Desa Banjarsari kemudian melakukan kerjasama dengan Unwaha Jombang dan didukung pula oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Jombang kemudian memproduksi kompos pengusir tikus. "Yang intinya, bagaimana kita meningkatkan kualitas dan produksi pertanian, kemudian kita juga meningkatkan pendapatan
petani,'' lanjut Basaruddin. Kompos pengusir tikus yang dikembangkan dan diproduksi oleh Unwaha Jombang bersama Desa Banjarsari ini dilaunching Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab. Selain kompos pengusir tikus, Unwaha
SISWA
Alumni UMM Ceritakan Suka Duka Berpuasa di Taiwan Menjalankan ibadah puasa di negara lain, apalagi di tengah pandemi menjadi pengalaman tersendiri. Utamanya bagi minoritas di negara orang. Banyak hal yang biasanya mudah dijumpai di tanah air, namun berubah menjadi sangat sulit ditemukan. Hal itu juga yang dialami mahasiswa Magister Asia University Taiwan, Adjar Yusrandi Akbar. Oleh: M Taufik, Kota Malang
m taufik/bhirawa
Anjar Yusrandi Akbar alumni UMM yang sedang belajar di Taiwan buka puasa bersama Komunitas Muslim.
Adjar menceritakan, tahun ini salat tarawih sudah boleh dilaksanakan di Taiwan, mengingat tahun lalu pandemi masih melanda. Selain itu, ia patut bersyukur karena tak perlu lagi melakukan perjalanan sejauh 10 kilometer untuk menjumpai masjid. Pasalnya, komunitas mahasiswa muslim di Asia University berhasil melobi kebijakan kampus untuk menyedi-
akan tempat ibadah khusus bagi Umat Muslim. "Akhirnya salat tarawih diperbolehkan lagi setelah tahun lalu benar - benar dilarang. Kami juga sudah punya tempat ibadah sendiri. Sayangnya, aku masih belum boleh ikut karena masih berada di masa isolasi,'' cerita alumnus Program studi Pendidikan Biologi, Universitas Muhammadiyah Ma-
lang (UMM) ini. Walaupun Adjar dan kawan-kawannya telah mendapatkan kemudahan dalam mengakses tempat beribadah, Adjar yang tergabung di perkumpulan mahasiswa Asia University Muslim menceritakan pihaknya tetap mengalami kendala. Salah satunya kesulitan mencari makanan halal. "Tempat kami kan berada di distrik pinggiran, bukan pusat. Jadi lebih sulit cari makanan yang sesuai untuk kami yang notabene warga muslim,'' terangnya. Bagi Adjar, puasa pertamanya di Taiwan saat ini tidak begitu berat. Selain karena saat ini sedang musim semi, pemerintah Taiwan sudah memperbole-
hkan kegiatan berkumpul. ''Puasa di sini rasanya tidak begitu berat, sama seperti di Indonesia. Sama - sama 13 jam. Terus, di sini juga sudah boleh berkumpul walaupun masih harus pakai masker,'' kisah Adjar. Adjar mengaku tidak bisa menghindari homesick karena harus jauh dari keluarganya. Namun, keberadaan komunitas mahasiswa muslim di Asia University sedikit banyak dapat menjadi pelipurnya untuk tetap menjalani aktivitas perkuliahan. ''Homesick pasti masih ada ya, walaupun saat di UMM juga merantau. Tapi teman teman muslim di sini sangat baik dan ramah. Jadi tidak merasa terlalu kesepian,'' pungkasnya. [*]
rawa
& OLAHRAGA
AYAAN
g, 6 Mei 2021
arkan Biomassa tahun 2020 ini menargetkan desa di Kabupaten Pekalongan, setelah sebelumnya melihat potensi komoditas desa di kawasan itu. "Potensi terbesar desa di wilayah Pekalongan adalah sekam padi dan limbah tempe. Kedua biomassa itulah yang kami gunakan sebagai sumber energi terbarukan untuk menghasilkan listrik,'' ujarnya. Dalam penyusunannya, Husnul mengaku merasa kesulitan untuk memaksimalkan potensi yang ada. Selain itu, untuk menghasilkan energi listrik semaksimal dan seefisien mungkin baik dari segi teknis maupun ekonomi, diperlukan perancangan Antasena Bioelectiricty secara keseluruhan dan analisa kuantitatif yang matang. Gagasan Tim Antasena ITS ini telah berhasil menyabet medali emas dan gelar Best Paper dalam Paper Competition ITS Expo 2021, awal April lalu. Husnul mengungkapkan, dalam kompetisi ini Tim Antasena
Halaman 7
Program Decota Jadi Strategi Pengembangan Ilmu Keperawatan
ITS diwakili oleh Ahmad Fahmi Prakoso dan Muhammad Wildan Abyan dari Departemen Teknik Material dan Metalurgi ITS, serta Deden Eko Wiyono dari Departemen Teknik Kimia Industri ITS. Husnul menambahkan kompetisi ini mengusung tema Optimalisasi Sumber Daya Desa Melalui Inovasi Anak Bangsa Guna Pembangunan Yang Berkelanjutan. "Dari subtema yang tersedia, Perwakilan Tim Antasena memilih Desa Berenergi Bersih dan Terbarukan sebagai subtema utama dalam penyusunan paper,'' terangnya. Tema ini dipilih sebagai upaya memaksimalkan potensi sumber daya alam suatu desa sehingga menciptakan desa yang berenergi, mandiri, bersih, dan terbarukan. "Ke depan, kami berharap Tim Antasena ITS dapat terus menghasilkan karya riset teknologi demi kemajuan dan kesejahteraan Indonesia,'' tandasnya. [ina]
Surabaya, Bhirawa Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga (Unair) Surabaya menggunakan Program Video Conferencing with Universitas Airlangga (Decota) dalam pengembangan pembelajaran. Program ini pengganti kegiatan staff inbound yang merupakan program dari Airlangga Global Scholar yang dikoordinasikan Airlangga Global Engagement (AGE) Unair. Dalam program ini melibatkan akademisi internasional untuk memberikan kursus online, kuliah tamu online, atau klinik menulis dalam kelas seminar. "Program Decota ini merupakan program dengan mengundang dosen dari mitra perguruan tinggi di luar negeri, yang berperan sebagai dosen tamu untuk memberikan perkuliahan secara online pada mahasiswa. Dengan adanya program yang diselenggarakan AGE ini Fakultas Keperawatan mengimplementasikannya dalam pelaksanaan pembelajaran mahasiswa,'' ujar Kepala Program Studi Sarjana Keperawatan (KPS) Dr. Yuni Sufyanti Arief SKp MKes. Yuni menjelaskan, pada semester genap 2020/2021, Program Decota telah terlaksana pada program studi S1 Keperawatan untuk mahasiswa reguler semester IV dan VI, mahasiswa alih jenis semester 2, dan program studi magister (S2) keperawatan. "Kemudian dalam program
Decota FKp Unair telah melakukan kerja sama dengan berbagai perguruan tinggi luar negeri,'' tambah dia. Yuni menyebut seperti College of Nursing, King Khalid University, Visayas State University, Visca, City of Baybay, Leyte Philippines, School of Nursing Science, Faculty of Medicine, Universiti Sultan Zainal Abidin, Malaysia, Department of Nursing, Sunway University Malaysia, College of Nursing, King saud Bin Abdul Aziz Universty for health science ,Riyadh, The West Bengal University Of Health Sciences, Principal Govt. College of Nursing Medical College and Hospital Kolkata, West Bengal, India. Yuni menegaskan, dalam satu mata kuliah minimal ada satu topik yang diberikan oleh dosen luar negeri. Namun, saat ini belum semua mata kuliah ada pertemuan dengan dosen luar negeri dalam Program Decota. "Untuk saat ini belum semua mata kuliah ada pertemuan dengan dosen luar negeri karena masingmasing mata kuliah juga harus menyesuaikan dengan adanya keahlian yang telah dimiliki oleh dosen dari mitra perguruan tinggi luar negeri itu,'' jelasnya. Ditanya soal tujuan pelaksanaan program Decota, dosen yang akrab dipanggil Yuni itu menjelaskan bahwa program tersebut bertujuan untuk menambah wawasan mahasiwa dari
pakar keperawatan luar negeri yang tentunya berguna untuk pengembangan ilmu keperawatan. "Mahasiswa dapat menerima ilmu dan pengalaman yang didapat dari dosen luar negeri yang tentunya expert dalam bidang keilmuannya sehingga mereka mendapatkan wawasan yang lebih luas dari para pakar dibidang keilmuan masingmasing. Mahasiswa juga bisa sharing informasi dan ilmu sesuai bidang keahliannya,'' tandasnya. Meskipun dilakukan secara online tidak mengurangi kemanfaatan dalam berbagi ilmu dan pengalaman dari dosen perguruan tinggi mitra di luar negeri. "Untuk kebermanfatan secara langsung mungkin akan terlihat ketika mahasiswa menerapkan ilmunya di masyarakat sesuai dengan apa yang telah mereka dapatkan selama proses pembelajaran dosen ahli luar negeri,'' pungkasnya. [ina]
Dr Yuni Sufyanti Arief, S.Kp., M.Kes
Peringati Nuzulul Quran
Bupati Huda Serahkan Hibah Rp15,2 M untuk 426 Lembaga TPQ Tuban, Bhirawa Peringatan Nuzulul Quran pada Bulan Ramadhan 1442 H/2021 M yang digelar Pemkab Tuban di Pendopo Krido Manunggal Tuban, Selasa (4/5) malam, berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Nuzulul Quran yang menghadirkan penceramah Habib Novel Alaydrus diselenggarakan ini dengan menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) sangat ketat dan pembatasan
arif yulianto/bhirawa
k organik lainnya yang diproduksi Unwaha Jombang bersama Desa Banjarsari, Rabu (5/5).
jumlah tamu. Sebagai bentuk syiar agama islam, Pemkab Tuban juga menyiarkannya melalui kanal YouTube Diskominfo Tuban dan radio LPPL Pradya Suara Tuban. Hadir pada kegiatan ini Bupati Tuban, H Fathul Huda dan Wabup Tuban, Ir H Noor Nahar Hussein MSi, bersama Forkopimda Kabupaten Tuban, Sekretaris Daerah serta beberapa pimpinan OPD. Dalam sambutannya, bupati men-
khoirul huda/bhirawa
Bupati Tuban, H Fathul Huda bersama Wakil Bupati Ir H Noor Nahar Hussain MSi saat mendampingi Habib Novel Alaydrus sebelum memberikan mauidhon khasanan di Pendopo krido Manunggal Tuban.
gungkapkan Pemkab Tuban berupaya mewujudkan masyarakat yang religius, mencetak generasi berkarakter dan cinta Alquran. Selaras dengan tujuan ini Pemkab Tuban secara rutin menyalurkan hibah peningkatan infrastruktur, termasuk TPQ dan Madrasah. Pemkab Tuban dibawah kepemimpinan Bupati Fathul Huda dan Wabup Noor Nahar Hussein menyalurkan hibah mencapai Rp 15,2 miliar untuk 426 lembaga TPQ. Selain penguatan infrastruktur, lanjut Bupati, Pemkab Tuban juga menerbitkan Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Tuban Nomor 6 Tahun 2016 tentang Pendidikan Akhlak Mulia dan Peraturan Bupati (Perbup) Kabupaten Tuban Nomor 5 Tahun 2018 tentang Gerakan Mengaji. Alhasil, jumlah santri di Bumi Wali mengalami peningkatan sebesar 8,49 dari 129.881 santri di tahun 2018 menjadi 140.913 santri di tahun 2021. "Pemkab Tuban memberikan insentif bagi guru TPQ, sebagai bentuk perhatian dan apresiasi serta membantu meningkatkan kesejahteraannya,'' ungkapnya. Bupati juga menyatakan, melalui perhatian yang diberikan Pemkab
Tuban mampu memotivasi ustadz ustadzah untuk mendidik generasi muda mencintai alquran dan mengamalkan nilai-nilai yang terkandung didalamnya. Melalui peringatan Nuzulul Quran, bupati mengajak seluruh warga Tuban bermunajat memohon ampun dan meminta pertolongan dari Allah SWT. Harapannya, dengan doa dari para Habaib, kiai dan seluruh masyarakat Tuban, pandemi Covid 19 dapat segera sirna dari Negara Indonesia. Sebelum mengawali ceramahnya, Habib Novel secara khusus menghadiahkan surban kepada M. Farid Fahruddin, pembaca ayat Alquran pada kegiatan ini. Habib Novel bercerita dirinya memiliki kenangan special tersendiri tentang masa kecilnya dibesarkan di Kabupaten Tuban. "Selain berdakwah ini sekaligus menjadi nostalgia kenangan saya ketika masih kecil,'' tuturnya. Terkait dengan malam Nuzulul Quran, Habib Novel menekankan agar umat muslim mencintai Alquran dan mendalaminya. Salah satunya dengan memuliakan alquran sebagai Kitabullah yang disampaikan kepada Nabi Muhammad SAW. [hud]
Kembangkan Kompos Pengusir Tikus SMKN 1 Kraksaan Tetap Torehkan Prestasi di Masa Pandemi Jombang dan Desa Banjarsari juga mengembangkan dan memproduksi pupuk organik Mikoriza Super dan juga pupuk cair organik untuk tanaman. Rektor Unwaha Jombang, Anton Muhibuddin menjelaskan, ke depan, pihaknya akan membidik selu-
ruh wilayah Indonesia untuk pengembangan pupuk-pupuk organik ini. "Namun kita perlu percontohan, perlu pilot project yang membuktikan bahwa efektivitas nya tinggi, kemudian bisa bikin sendiri, masyarakat mandiri, ini yang penting. Dan motivasi masyarakat lain untuk bisa meniru,'' jelas Anton Muhibuddin. Rektor Unwaha Jombang menambahkan, untuk pengembangan pertanian organik di Desa Banjarsari ini, pihaknya akan memberikan pembinaan lanjutan di desa ini. "Sehingga kita membikin Fakultas Pertanian di Banjarsari, semua bisa kuliah, kita anggarkan 28 Milyar Rupiah tahun ini, untuk menggratiskan mahasiswa. Supaya semuanya pintar, supaya bisa mandiri, bikin pupuk sendiri, bikin beras premium sendiri, ekonominya meningkat, mendukung Jombang dan mendukung Jawa Timur serta Indonesia,'' papar Anton Muhibuddin. Menurut Rektor Unwaha, untuk penelitian pupuk - pupuk organik ini sendiri, telah dimulai sejak sekitar 8 atau 10 tahun yang lalu. "Dan kita sudah menguji di beberapa lokasi, di NTB kita berhasil, di Makassar, di Jombang juga pernah tahun 2015 kita coba, berhasil,'' tandas Rektor Unwaha. [rif]
Probolinggo, Bhirawa Pandemi sudah satu tahun lebih, boleh saja memaksa semua kegiatan belajar mengajar dilakukan secara daring dan luring. Namun, kondisi ini tidak menyurutkan semangat guru serta siswa SMKN 1 Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, untuk tetap berkompetisi dan mengukir prestasi di bidangnya. Berbagai penghargaan diraih SMKN 1 Kraksaan. Baik yang diiikuti secara offline maupun online. Terbaru, siswa SMKN 1 Kraksaan, berhasil keluar sebagai juara 1 LKS Wilayah Kerja 2 Jawa Timur Bidang Lomba Marketing Online. Prestasi ini berlanjut hingga ke LKS Provinsi Jawa Timur pada 28 Mei 2021 nanti. Sebelumnya, pada November 2020, prestasi membanggakan juga ditorehkan siswa SMKN 1 Kraksaan. Salah satu mereka keluar sebagai juara 2 Olimpiade Ekonomi dalam kegiatan Olimpiade Online Indonesia (ONESIA) Tingkat Nasional.
Prestas ini diraih setelah sebelumnya meraih juara 2 dalam Lomba LKS Alfamart Class Tingkat Jawa Timur di Tulungagung. Di bidang nonakademik, siswa SMKN 1 Kraksaan, juga mampu menjadi yang terbaik. Baik di tingkat kabupaten, provinsi, dan nasional. Di tingkat nasional, siswa berhasil meraih peringkat pertama Lomba Poster Infografis (Wira) pada Kegiatan Laga Paramaduta XIII yang digelar Ektrakurikuler PMR pada Oktober 2020. Tak hanya siwa, guru SMKN 1 Kraksaan, juga tidak ketinggalan. Mereka juga berhasil mampu membuat nama sekolah yang berdiri sejak 1980 ini semakin harum. Lewat ajang Lomba Apresiasi Guru Inspiratif Indonesia 2020, keluar sebagai juara favorit. Kepala SMKN 1 Kraksaan Sumariyadi, melalui Waka Humas SMKN 1 Kraksaan Aminatus Zuhriyah, Rabu (5/5) mengatakan, pada
tahun ajaran baru tahun 2021/2022, pihaknya kembali membuka Kelas Industri Nonreguler. Yakni, Telkom Fiber Optic Class dan Alfamart Class. Dua kelas ini menjadi kelas unggulan dari SMKN 1 Kraksaan. SMKN 1 Kraksaan bersama Telkom melakukan kerja sama selama
dua tahun. Membuat kelas Telkom Fiber Optic Class. "Karena, di masa pandemi saat ini, proses pembelajaran dan kegiatan praktik masih dilakukan secara daring. Nanti pengujinya juga dari Telkom dan arahnya juga ke arah rekrutmen," ujar Aminatus Zuhriyah. [wap]
wiwit agus pribadi/bhirawa
Siswi SMKN 1 Kraksaan juara 1 LKS Wilker 2 Jatim Bidang Lomba Marketing Online.
Dimasa Pandemi SMAN 1 Kraksaan Terus Berinovasi - Berkreasi
75 Lulusan SMAN 1 Kraksaan Diterima PTN Jalur Undangan Probolinggo, Bhirawa Sebanyak 75 siswa atau sekitar 21,4% lulusan SMAN 1 Kraksaan, tahun ini telah dinyatakan diterima di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) ternama. Mereka diterima di sejumlah PTN favorit sebelum kelulusannya diumumkan. Mereka diterima melalui sejumlah jalur undangan. Diantaranya, Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Seleksi Nasional Masuk Politeknik Negeri (SNMPN), Penelusuran Minat dan Prestasi (PMDP), dan (Penelusuran Minat dan Kemampuan Prestasi Akademik (PMDK PA). Ketua Tim Pengembang Sekolah, Eva Early, Selasa (4/5) mengatakan, tahun pelajaran 2020-2021 jumlah siswa SMAN Kraksaan kelas XII mencapai 350 orang. Alhamdulillah, sebelum kelulusan, ada 75 siswa kami yang diterima di PTN. Dari angka itu,
lulusan SMAN 1 Kraksaan, yang akan diterima di PTN dipredikasi akan terus bertambah. Sebab, masih banyak yang belum diumumkan. Termasuk yang melalui
jalur Perguruan Tinggi Kedinasan (PTK). Mengacu pada tahun tahun sebelumnya hanya sekitar 1% lulusan SMAN 1 Kraksaan, yang tidak melanjutkan.
wiwit agus pribadi/bhirawa
Kepala SMAN 1 Kraksaan Bambang mengumumkan kelulusan tahun pelajaran 2020-2021.
"Mayoritas lulusan kami melanjutkan ke perguruan tinggi. Paling banyak diterima di PTN. Perkiraan yang tidak melanjutkan sekitar 1%. Diantaranya, karena faktor ekonomi dan menunggu tahun berikutnya. Karena, tahun ini tidak lolos jalur undangan. Kami juga terus mendorong dan memotivasi siswa agar melanjutkan ke perguruan tinggi,'' ujarnya. Pandemi Covid 19 tidak membuat warga SMAN 1 Kraksaan, berhenti bergerak dan berkreasi. Mereka tetap aktif melakukan kegiatan. Caranya, dengan menggelar sejumlah kompetisi secara daring pada momen PHBN-PHBI. Seperti kebanyakan lembaga pendidikan, sejak awal pandemi SMAN 1 Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, menggelar pembelajaran secara daring. Namun, sejak Oktober 2020, SMAN 1 Kraksaan mulai menggelar kompetisi. Keg-
iatan ini menjadi bagian dari program Jati Diri SMAN 1 Kraksaan. Kompetisi itu dilakukan agar warga SMAN 1 Kraksaan, tidak pasif pada masa pandemi. Kompetisi digelar pada momen Peringatan Hari Besar Nasional (PHBN) dan Peringatan Hari Besar Islam (PHBI). Agar siswa terbiasa berjiwa kompetitif dalam menghadapi tantangan. Serta, membuktikan bahwa mereka bukanlah kaum "rebahan" yang jauh dari produktif. Kepala SMAN 1 Kraksaan Bambang Sudiarto, melalui Ketua Tim Pengembang Sekolah Eva Early, mengatakan, kompetisi digelar juga mengasah kreativitas siswa. Kompetisi diawali pada peringatan Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober lalu. Di dalamnya ada sejumlah perlombaan. Di antaranya, lomba membuat poster dan lomba video cinematic. "Kemudian disusul kompetisi
pada peringatan Hari Pahlawan, Maulid Nabi, dan Hari Kartini, beberapa waktu lalu. Semuanya digelar daring. Karya yang dilombakan dikirim melalui instagram Oskamatura. Untuk pengambilan hadiah pemenang, perwakilan kelas kami undang ke sekolah,'' jelasnya. Menurutnya, kompetisi itu murni inisiatif siswa SMAN 1 Kraksaan melalui OSIS-MPK SMAN 1 Kraksaan (Oskamatura). Pihak sekolah hanya menggerakkan dan memfasilitasi. ''Selama pandemi, kami terus menggerakkan siswa untuk terus produktif dan tidak tiarap dan itu dijawab oleh Oskamatura dengan adanya kompetisi ini,'' katanya. Sesuai gaung menolak pasif pada masa pandemi, guru hingga kepala sekolah juga terus bergerak aktif dan berkarya. Hasilnya, tidak hanya siswa, prestasi juga diraih oleh guru dan Kepala SMAN 1 Kraksaan hingga tingkat nasional. [wap]
JATIM MEMBANGUN Kendalikan Harga Bahan Pokok Jelang Lebaran, Pemkab Gelar Operasi Pasar Kamis Pahing, 6 Mei 2021
Halaman 8
Mojokerto. Bhirawa Untuk mengendalikan Harga kebutuhan pokok menjelang lebaran. Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) serta Dinas Pangan dan Perikanan (Dispari) Kabupaten Mojokerto, melakukan kegiatan operasi pasar di 18 titik yang tersebar di seluruh wilayah Kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Mojokerto. Rabu (5/5).
Tampak dalam foto Bupati mojokerto. Ikfina Fahmawati sedang berbincang dengan pedagang beras, untuk mengetahui kebutuhab pokok utama ini melambungkah harganya
Salah satunya yang sempat dikunjungi oleh Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati bersama OPD dan dilanjutkan sidak pangan adalah di Pasar Dinoyo, Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto. Bupati Mojokerto Ikfina Fahma-
wati didampingi Plt. Kadisperindag Iwan Abdillah, Kadispari Nurul Istiqomah serta OPD. Mengatakan, operasi pasar kali ini bertujuan memenuhi kebutuhan pokok masyarakat yang jelas meningkat, dengan harga yang murah menje-
lang hari raya Idul Fitri 1442 H. Di operasi pasar kali ini menyediakan beberapa bahan pokok harga murah di antaranya beras dengan harga Rp8.800 per kg, telur ayam Rp20 ribu per kg, gula pasir Rp11.500 per kg, serta aneka pilihan frozen food. Mudah mudahan apa yang disediakan pada operasi pasar kali ini bisa membantu masyarakat dalam menyediakan kebutuhan pangan saat merayakan Idhul fitri. “Sedangkan kepada Disperindag dan Dispari, saya minta untuk memantau terus harga-harga bahan kebutuhan pokok. Apalagi ini jelang lebaran,"
kata Bupati dalam operasi ini. Lebih lanjut Bupati menambahkan, kami tidak akan bosan dan tak lupa untuk terus mengimbau warga masyarakat khususnya pengunjung pasar dan pedagang, untuk terus menegakkan disiplin protokol kesehatan. "Mohon njih, saya nyuwun tolong maskernya dipakai kalau pergi kemana-mana. Tolong bantu kami (Pemerintah Kabupaten Mojokerto) untuk menegakkan disiplin protokol kesehatan 3M, demi menekan penyebaran Covid-19," kata Bupati saat membagikan masker kepada pengunjung pasar. [Min]
KELANA JATIM
Warga Kangean Padati Pelabuhan Kalianget Sumenep Sumenep, Bhirawa Menjelang Idul Fitri 1442 H Pelabuhan Kalianget, Kabupaten Sumenep dipadati penumpang rute Kangean - Sumenep. Masyarakat Pulau Kangean tersebut sejak beberapa hari terakhir ini memadati pelabuhan Kalianget, bahkan rela berdesakan di dalam kapal hanya demi pulang ke kampung halamannya. Kepala Unit Pelayanan Terpadu Daerah (UPTD) Pelabuhan Kalianget, Muslimin menjelaskan, penumpang rute KaliangetKangean mengalami peningkatan daripada hari biasanya. Di hari biasa, penumpang jurusan Pulau Kangean hanya kisaran 50 hingga 100 orang, tapi dua hari terakhir ini mencapai 500 orang lebih. "Kalau di hari biasanya kisaran 50 sampai 100 penumpang, tapi hari ini mengalami lonjakan hingga 500 penumpang," kata Muslimin, Rabu (5/5). Ia menyatakan, lonjakan penumpang jurusan Pulau Kangean tersebut lantaran adanya larangan mudik pada tanggal 6-17 Mei tahun 2021 oleh pemerintah. Masyarakat kepulauan memilih mudik lebih awal, padahal mengaca pada tahun lalu, penumpang rute Kalianget-Kangean baru ada peningkatan H-5 lebaran. [sul]
KEHILANGAN TUBAN HILANG STNK, S-5944-IF. An.Lilik Wahyudi, Ds Dagangan, Dsn Petak RT 002/ 004, Kec Parengan, Kab Tuban No. 8019/IMB/BI-IV/2021
TULUNGAGUNG HILANG STNK, AG 2583 RBB, Honda, Hitam Merah, th.2011, a/n. Hariyadi, Ds. Suwaluh, Pakel – T.Agung No. 8020/IMB/BI-IV/2021 HILANG STNK, AG 2028 SD, a/n. Mustikah, RT 1/1 Ds. Joho, Kalidawir – T.Agung. No. 8021/IMB/BI-IV/2021 HILANG STNK, AG 5632 RBA, a/n. Slamet Widodo, RT 2/3 Kendalbulur, Boyolangu – T.Agung No. 8022/IMB/BI-IV/2021
Saat operasi pasar, Diskopindag bersama Tim Satgas Polres Sampang
Menjelang Hari Raya Diskopindag Sampang Gelar Operasi Pasar Sampang, Bhirawa Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H Diskopindag bersama Satgas Polres Sampang gencar lakukan operasi sejumlah Pasar Rakyat di Kabupaten Sampang, Madura. Operasi yang digelar selama 15 hari itu, dimulai sejak tanggal 27 April hingga 12 Mei 2021 mendatang den-
Malam Songo, 437 Catin di Bojonegoro Akhiri Masa Lajangnya Bojonegoro,Bhirawa Meski di tengah pandemi covid-19, tradisi menikah di malam 29 Ramadan atau yang lebih dikenal dengan sebutan malam 9 (songo) yang jatuh pada Selasa, (11/5) masih dilakukan masyarakat Bojonegoro. Diyakini bagi sebagian orang sebagai malam istimewa karena ada kemungkinan turunnya malam seribu bulan atau Lailatul Qadar, dan menjadi hari baik untuk menyelenggarakan pernikahan seperti halnya masyarakat Kabupaten Bojonegoro. Berdasarkan data sementara telah tercatat 437 catin dari 25 Kecamatan yang akan mengkakhiri masa lajangnya dengan melangsungkan akad nikah pada Malam Songo. “ Data sementara 437 catin yang akan melangsungkan akad pada Malam Songo, kemungkinan juga akan bertambah,” ungkap Kasi Bimas Islam Kementerian Agama Bojonegoro, M. Abdullah Hafidz, kemarin (5/5). Pihaknya mengaku, angka tersebut berdasarkan rekapan data dari pasangan catin yang telah mendaftarkan diri pada masing-masing kantor
Urusan agama (KUA) yang ada di 28 Kecamatan di Bojonegoro. “ Terbanyak kecamatan Baureno ada 50 catin dan Kanor ada 40 yang sudah mendaftarkan di KUA,” imbuhnya. Pihaknya berharap, karena saat ini masih berlangsung masa Pandemi Covid-19, nantinya saat pelaksanaan akad nikah pada Malam Songo diharapkan para catin tetap mematuhi protokol kesehatan. “ Harapan kami saat melangsungkan akad nikah baik penghulu maupun catin, wali dan saksi tetap memperhatikan prokes,” pungkasnya. Adapun rincian data dari Kemenag Bojonegoro, dari 437 pasangan tersebut ada 28 pasangan dari Kecamatan Sugihwarsa, 38 pasangan dari Kecamatan Balen, 12 pasangan dari Kecamatan Kapas, 2 pasangan dari Kecamatan kedewan, 7 pasangan dari Kecamatan Kasiman. Kemudian 40 pasangan dari Kecamatan Kanor, 11 pasangan dari Kecamatan Tambakrejo, 31 pasangan dari Kecamatan Sumberjo, 11 pasangan dari Kecamatan Kota, 9 pasangan dari Kecamatan Padangan, 39pasangan dari Kecamatan Kedungadem.[bas]
gan tujuan menjaga kesetabilan harga bahan pokok. Sehingga kebutuhan masyarakat bisa terpenuhi selama menjelang Hari Raya dan beberapa bulan ke depan. Kepala Diskopindag Sampang, Suhartini Kaptiati mengatakan, bahwa saat ini bahan pokok masyarakat yang tersedia masih tahap normal.
Hal itu sesuai dengan hasil monitoring dan investigasi yang dilakukan oleh pihaknya bersama tim Satgas Kepolisian dan hasilnya positif. “Sedangkan fluktuasi harga, cuma telur yang mengalami turun naik, itu semua karena disebabkan faktor pengiriman", Ujarnya, Rabu (5/5). Lanjut Suhartini menyampaikan,
bahwa untuk sementara harga daging ayam saat ini mengalami penurunan dari pada sebelumnya. Namun harga daging sapi masih dalam tahap normal yakni tidak ada perubahan yang signifikan. “Sementara kebutuhan pokok lainnya rata-rata masih dalam kondisi stabil,” Pungkasnya. (Lis)
231 Napi Lapas Bojonegoro Dapat Remisi Bojonegoro,Bhirawa Sebanyak 231 narapidana (napi) yang menghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Bojonegoro akan memperoleh remisi khusus pada Hari Raya Idul Fitri 2021. “ Dari 402 narapidana yang berada di lapas Bojonegoro, 50% napi tersebut mendapatkan remisi berupa pengurangan hukuman selama dipenjara,” kata Kasi Binapi/Anak Didik (Binadik) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Bojonegoro, Ari Yuniarto, kemarin (5/5). Ari Yuniarto mengatakan bahwa sebanyak 231 narapidana telah di ajukan akan mendapatkan remisi Idul Fitri. “ Tugas kita hanya mengajukan, untuk keputusan selanjutnya menunggu dari pihak yang bersangkutan,” jelasnya. Tujuan remisi atau pengurangan masa menjalani pidana diberikan sebagai wujud apresiasi terhadap pencapaian perbaikan diri yang tercermin dari sikap dan perilaku sehari-hari para
Ari Yuniarto Kasi Binadik Lapas Kelas II A Bojonegoro
warga binaan pemasyarakatan “ Sebagai reward dari pemerintah karena narapidana yang bersangkutan sudah mengikuti pembinaan secara baik selama di lapas,” ujarnya. Adapun syarat remisi untuk kasus narapidana umum yaitu telah menjalani hukuman 6 bulan penjara, tidak melakukan pelanggan tata tertib selama di lapas dan yang bersangkutan sudah pernah mengikuti pembinaan dengan baik.
Selain itu persyaratan remisi untuk narapidana khusus yaitu harus melakukan juctice collaborator dan membayar denda. “ Narapidana ini ada 2 macam, bagi mereka yang melakukan korupsi, kasus narkoba dan teroris mereka tergolong narapidana khusus, sedangkan perkara lainnya tergolong narapidana umum,” imbuhnya. Selain itu ada 2 pembinaan yang dilakukan selama di lapas kabupaten Bojonegoro. Pembinaan tersebut meliputi pembinaan kepribadian dan pembinaan mandiri. “ Pembinaan kepribadian ini meliputi kegiatan keagamaan seperti mengaji dan salat, lalu untuk pembinaan mandiri yaitu seperti pelatihan kerja,” pungkasnya. Menurutnya, pemotongan masa hukuman bagi para narapidana tersebut dalam rangka pemenuhan hak mereka, sehingga diharapkan para warga binaan ini akan terus berlaku baik selama masa tahanan.[bas]
Ringankan Beban Ekonomi Masyarakat di Tengah Pandemi Covid-19
Fatma Foundation dan TP PKK Kota Pasuruan Salurkan 2.000 Paket Sembako Pasuruan, Bhirawa Fatma Foundation dan Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kota Pasuruan membagikan 2.000 paket sembako, di Gedung Kesenian, Kota Pasuruan. Ketua TP PKK Kota Pasuruan, Fatma Saifullah Yusuf menyampaikan pemberian bantuan paket sembako itu merupakan bentuk kepedulian program Fatma Foundation yang disinergikan dengan TP PKK Kota Pasuruan untuk berbagi berkah di bulan Ramadan. “Semoga pemberian paket sembako ini bermanfaat bagi bapak atau ibu semua,” ujar Fatma Saifullah Yusuf saat sambutan kegiatan pemberian paket sembako, Rabu (5/5) sore. Fatma yang juga sebagai Founder Fatma Foundation menyatakan bahwa bantuan paket sembako un-
tuk mengurangi beban masyarakat ditengah-tengah kesulitan ekonomi akibat virus Covid-19. Adapun rincian paket sembako tersebut berisikan beras, gula, kecap dan lain-lain. Isi paket lebaran tersebut dikemas dalam tas berlogo Fatma Foundation. “Harapan kami, bantuan ini meringankan beban ekonomi warga Kota Pasuruan akibat dampak pandemi ini,” ujar Fatma Saifullah Yusuf. Istri Wali Kota Pasuruan ini menjelaskan pembagian paket sembako tersebut dilaksanakan selama tiga hari, hal itu dikarenakan kondisin-
ya saat ini masih pandemi. Jadi, perlu diatur agar tidak menimbulkan kerumunan. Jadwal hari pertama adalah sembako dibagikan untuk PHL yang berdinas di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pasuruan. Mulai para punggawa Laskar Sapu Bersih (LSB), tim yang mengurusi sampah, hingga teman-teman yang biasa merawat taman di Kota Pasuruan. “Manfaatkan paket ini dengan sebaik-baiknya. Semoga menjadi barokah dan berkah. Kirim salam saya kepada keluarga di rumah dan selamat menjalankan ibadah puasa,” paparnya. Ia juga mengajak teman-teman PHL untuk tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat. “Tetap pakai masker, rajin mencuci tangan atau menggunakan handsanitizer, selalu menjaga jarak hingga lain-
nya. Karena pandemi belum berakhir,” imbuh Fatma Saifullah Yusuf. Pihaknya menambahkan TP PKK Kota Pasuruan sebagai wadah kegia-
tan wanita mempunyai peranan penting dalam membantu program Pemkot Pasuruan, melalui gerakannya yang bertujuan mewujudkan keluar-
hilmi husain/bhirawa
Ketua TP PKK Kota Pasuruan, Fatma Saifullah Yusuf, Wali Kota Pasuruan, H Saifullah Yusuf saat membagikan paket sembako di Gedung Kesenian, Kota Pasuruan, Rabu (5/5) sore.
ga sehat, sejahtera, maju dan mandiri. “Para kader PKK menjadi ujung tombak untuk mensukseskan terwujudnya program pemerintah dengan tiga pilar yaitu pendidikan, kesehatan dan perekonomian yang semuanya tercantum dalam sepuluh program PKK,” kata Fatma Saifullah Yusuf. Salah satu penerima paket sembako, Moch Suyono berterima kasih kepada Fatma Foundation dan TP PKK Kota Pasuruan. Menurutnya, paket sembako itu sangat bermanfaat untuk kebutuhan sehari-hari, terlebih menjelang lebaran Idul Fitri. “Alhamdulillah, terima kasih Ibu Fatma Foundation dan TP PKK Kota Pasuruan. Paket sembako ini sangatlah berarti bagi kami. Ini nanti buat bekal persiapan di sisa Ramadhan dan menyambut lebaran,” kata Moch Suyono. [hil]
JATIM MEMBANGUN
Kamis Pahing, 6 Mei 2021
Halaman 9
Bakorwil Jember Koordinasikan Penerapan PPKM Mikro
Virus Corona Varian Baru Ada di Sekitar Kita Jember, Bhirawa Potensi penyebaran virus corona (Covid 19) masih besar. Bahkan Ketua Tim Kuratif Gugus Tugas Covid 19 Jawa Timur Dr.Joni Wahyudi, dr.,SpBS memberikan sinyal bahwa gejala virus corona bermutasi terhadap vaksin sudah ditemukan di Jawa Timur “ Mutasi virus sudah ada disekitar kita. Bahkan di Surabaya (RS dr. Soetomo,red) sudah ditemukan. Mutan variannya B.1,617 dan jenis ini membuat virus lebih infeksius atau resisten terhadap vaksin. Kini hanya satu yang harus kita jaga, jangan sampai bergerumul dan tetap menerapkan protokol kesehatan,” ujar Dr. Joni Wahyudi, dr. Sp.BS Ketua Tim Kuratif Gugus Tugas Covid 19 Jawa Timur saat menjadi narasumber Rakor Persiapan Menjelang pada saat dan Pasca Hari Raya Idul Fitri 1442 / 2021 Kab/ Kota Se Bakorwil Jember, di aula Moch Sroedji Bakorwil Jember,Selasa (4/5). Dr. Joni juga mengatakan, bahwa potensi penyebaran virus di Jawa
Timur sangat besar. Potensi kenaikan terjadi disaat libur panjang dan peringatan hari-hari besar keagamaan. Berdasarkan data secara nasional, sejak diterapkannya PSBB bulan April 2020 lalu, di saat peringatan keagamaan Hari Raya Idul Fitri terjadi peningkatan penyebaran covid 19 dari 63 % menjadi 93%. Libur panjang Agustus 2020 terjadi kenaikan dari 58% menjadi 119%, libur panjang Oktober juga terjadi peningkatan 37% menjadi 95%. Nataru 2020 terjadi kenaikan 37% menjadi 78%, dan libur Paska terjadi kenaikan 1,87%. “ Berdasarkan data itu, pemerintah pada lebaran tahun ini, memberlakukan larangan mudik dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan
Rakor Persiapan Menjelang Pemberlakukan PPKM Mikro pada saat dan Pasca Hari Raya Idul Fitri 1442 / 2021 Kab/Kota Se Bakorwil Jember, diaula Moch Sroedji Bakorwil Jember,Selasa (4/5).
Masyarakat (PPKM) berskala mikro. Ini salah satu upaya dalam menekan penyebaran Covid 19. PPKM ini akan diberlakukan oleh pemerintah mulai 6 - 17 Mei 2021,” ujar Direktur Utama RS dr. Soetomo ini melalui zoom meeting kemarin. Di Jawa Timur sendiri kata Joni, diharapkan PPKM berjalan secara
optimal. Meskipun vaksinasi sebagian besar sudah dilakukan, pihaknya berharap tidak boleh ada pengendoran penerapan protokol kesehatan.” Sebelumnya di Jawa Timur sudah landai, tapi akhir-akhir ini ada sedikit peningkatan. Sehingga masyarakat untuk menahan diri melakukan mobilisasi,” pintanya.
Di wilayah Bakorwil V Jember (Jember, Banyuwangi,Situbondo, Bondowoso, Lumajang Kab / Kota Probolinggo) kata Joni sebagian besar sudah mulai membaik.” Namun yang perlu diwaspadai wilayah Banyuwangi, karena daerah tersebut daerah wisata sehingga banyak terjadi interaksi masyarakat,” pungkasnya. Sementara, terkait persiapan pemberlakukan PPKM Mikro di wilayah Bakorwil V Jember, Kepala DLLAJ Provinsi Jatim di Jember Agus Wijaya mengatakan, dalam PPKM Mikro lembaganya hanya membantu aparat kepolisian sebagai leading sektor. “ Keberhasilan ini tergantung dari masyarakat. Mereka akan kitra tracing, kalau bisa disuruh kembali, namun jika memaksa kita lakukan isolasi. Pemerintah sangat serius dalam menangani ini (penyebaran covid 19), jangan sampai terjadi tsunami covid seperti negara tetangga,” ungkapnya. Dalam PPKM, pemerintah Jawa Timur sudah menyiapkan strategi dengan penyekatan wilayah, dan
pengamanan pos pengamanan di beberapa daerah. “ Penyekatan akan dilakukan di 7 titip simpul di Jawa Timur, dan 20 titik pos pengamanan yang ditentukan oleh Polres masing-masing. Pos pengamanan ini tugasnya hanya melakukan tracing jika ada masyarakat yang bergerombol,” jelasnya. Sementara, Plt. Bakorwil Jember Drs. Benny Sampirwanto, MSi. yang dikonfirmasi melalui Kepala Bidang Pemerintahan Bakorwil Jember Choirul Anwar, SH, MH mengatakan, kegiatan ini sengaja dilakukan untuk mengkoordinasikan kebijakan dari masing-masing daerah di wilayah Bakorwil Jember, sebelum pemberlakuan PPKM Mikro dilaksanakan 6 Mei mendatang. “ Kami berharap PPKM di wilayah Bakorwil Jember dapat berjalan lancar, dan masyarakat bisa menahan diri untuk tidak mudik lebaran atau melakukan aktifitas yang memudahkan penyebaran virus corona,” harapnya pula. [efi]
KELANA JATIM
Antisipasi Pemudik, 411 Personel Disiagakan di 17 Titik Penyekatan Surabaya, Bhirawa Petugas gabungan dari jajaran Pemkot Surabaya bersama Kepolisian dan TNI, akan melakukan penyekatan di 17 titik perbatasan kota. Setidaknya ada 411 personel yang disiagakan selama pemberlakukan larangan mudik mulai 6 Mei hingga 17 Mei 2021. Larangan mudik Hari Raya Idul Fitri Tahun 2021 tersebut, sebagai upaya pengendalian penyebaran Covid-19 selama bulan suci Ramadan 1442 H. Hal ini berdasarkan Surat Edaran (SE) Satgas Penanganan Covid-19 Nomor 13 Tahun 2021. Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya, Febriadhitya Prajatara mengatakan, selain menyiagakan personel di 17 titik lokasi penyekatan, Pemkot Surabaya juga menyiapkan empat armada di empat titik penyekatan di Kota Surabaya. “Ada empat armada truk milik Satpol-PP di Terminal TOW (Terminal Osowilangun), Merr, Bundaran Cito dan Suramadu,” kata Febri, Rabu (5/5). Menurut Febri, penyiagaan armada ini untuk antisipasi adanya penumpang dari travel gelap saat larangan mudik mulai diberlakukan. Apabila dalam pelaksanaannya nanti ditemukan, maka para penumpang itu akan dikarantina di Asrama Haji selama lima hari. [iib]
Bersama Permenhub No 13 2021 Harus Dikawal Malang, Bhirawa Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji mengajak seluruh konponen untuk mengawal Peraturan Menteri Perhubungan No. 13 Tahun 2021 Tentang Pengendalian Transportasi Selama Masa Idul Fitri 1442 Hijriah Dalam Rangka Pencegahan Penyebaran Covid 19. Hal tersebut disampaikan orang nomor satu di Kota Malang itu dalam sosialisasi peraturan terkait di Hotel Savana Malang, Selasa (04/05) lemarin. Kegiatan sosialisasi tersebut dihadiri oleh perangkat daerah termasuk Camat, serta unsur pelaku usaha transportasi atau yang berkaitan dengan perjalanan. “Kebijakan apapun yang telah ditelurkan dari Pusat, mari kita kawal bersama-sama.Pemerintah Kota akan selalu mengawal itu. Satu visi kita, keselamatan adalah yang terpenting untuk kita semua,” tegas Sutiaji. Menurutnya, mobilitas transportasi menjelang Hari Raya Idul Fitri, menjadi kewaspadaan tersendiri bagi pemerintah. Karena dapat berdampak pada lonjakan kasus Covid-19. Sehingga diperlukan berbagai upaya preventif untuk mengantisipasinya. [mut]
Jelang Lebaran Forkopimda Antisipasi Peningkatan Aktivitas dengan Gelar Pasukan Trenggalek,Bhirawa Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Trenggelek lakukan antisipsi peningkatan aktivitas masyarakat menjelang dan pasca lebaran dengan melakukan gelar pasukan Operasi Ketupat Semeru 2021. Kegiatan ini sekaligus ditujukan untuk mengawal kebijakan pemerintah pusat tentang larangan mudik, guna meminimalisir resiko penyebaran Covid 19 agar tidak ada cluster-cluster penyebaran saat momentum lebaran. Dalam Apel Gelar Pasukan di Mako Polres Trenggalek, Wakil Bupati Trenggalek, Syah Muhamad Natanegara menegaskan cenderung adanya peningkatan aktivitas masyarakat menjelang lebaran, sehingga perlu ada langkah langkah antisipasi yang dilakukan pemerintah bersama tiga pilar dengan melibatkan peran serta masyarakat. Menurut Wakil Bupati ini, kebijakan pemerintah yang melakukan larangan mudik sudah melalui berbagai tahapan pertimbangan yang matang. Apalagi sesuai data yang dihimpun tahun sebelumnya, ada peningkatan kasus Covid 19 hingga mencapai angka 30% pasca lebaran. [wek]
sudarno/bhirawa,
Bupati Madiun, H. Ahmad Dawami dan Kapolres Madiun, AKBP R. Bagoes Wibisono dan Dandim 0803 Madiun meninjau barisan Apel Operasi Ketupat Semeru di lapangan Tri Brata, Mapolres Madiun, Rabu (5/5).
Terkait Penyekatan
Bupati Sudah Sampaikan Kebijakan Hingga Tingkat Desa Kabupaten Madiun, Bhirawa Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Semeru 2021 dalam rangka pengamanan Idul Fitri 1442 H, di lapangan Tri Brata, Mapolres Madiun, Rabu (5/5), selaku inspektur upacara, Bupati Madiun H. Ahmad Dawami didampingi Kapolres Madiun AKBP R. Bagoes Wibisono, Dandim 0803 Madiun. Peserta apel dari TNI/Polri
dan unsur dinas terkait. Apel ditandai penyematan pita Operasi Ketupat Semeru oleh Bupati, Kapolres dan Dandim kepada perwakilan TNI/Porli dan staf Dishub. Amanat Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo yang dibacakan Bupati menjelaskan, dalam Operasi Ketupat Semeru tahun ini jumlah personil yang dilibatkan sebanyak
155.005 personil gabungan terdiri dari 90.592 polri, 11.533 TNI serta 52.880 personil instansi terkait. Personil ini akan ditempatkan pada 381 pos penyekatan, 1.536 pos pengamanan serta 596 pos pelayanan dan 180 pos terpadu untuk melaksanakan pegamanan di pusat keramaian, pusat belanja, stasiun, bandara, obyek wisata dan lainnya.
Mulai Penyekatan di Titik Perbatasan Hingga Pasar dan Terminal Sidoarjo, Bhirawa Wilayah Kabupaten Sidoarjo, mulai tanggal 6 Mei hingga 17 Mei 2021 akan dimulai penyekatan secara ketat. Sebagai antisipasi warga agar tidak mudik lebaran, karena kondisinya masih pandemi Covid 19. Terdapat empat pos penyekatan dan empat pos pengamanan. Pos penyekatan yang pertama meliputi perbatasan Sidoarjo dengan Pasuruan, yang kedua di pintu keluar Tol Tanggulangin, yang ketiga di Pintu Tol Sidoarjo, keempat di P 1.1 Waru. Kemudian penempatan Pos Pengamanan ada di Stasiun, Terminal Bus Bungurasih Waru, Pasar Krian, dan Bundaran Taman Pinang Indah Sidoarjo. Persiapan tersebut, dilakukan Polresta Sidoarjo dengan menggelar Operasi
Ketupat Semeru 2021. “Operasi ini guna menciptakan suasana aman dan kondusif pada pelaksanaan Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriyah di tengah masa pandemi Covid-19,” tegas Kapolresta Sidoarjo Kombespol Sumardji usai memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Semeru 2021, (5/5) kemarin. Berbagai personel gabungan dari Polri, TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Linmas, ormas, hingga komunitas dilibatkan dan disebar di berbagai titik. Tujuannya untuk menyekat jika didapati orang yang akan mudik lebaran. Hal ini sesuai dengan larangan mudik yang dikeluarkan pemerintah pusat sebagai upaya pengendalian penyebaran Covid-19. “Kami dari Polri sebayak 200 personel, didukung Pemkab Sidoarjo, TNI, Dishub, Satpol PP, dan elemen yang
lain siap melaksanakan Operasi Ketupat Semeru 2021, dengan harapan dan tujuan masyakat dalam menjalankan ibadah puasa Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 2021 berjalan aman dan kondusif,” ujarnya. Lebih lanjut, Kapolresta Sidoarjo menegaskan agar imbauan pemerintah mengenai larangan mudik di tengah masa pandemi Covid-19 benar dipatuhi masyarakat. “Sebagaimana kebijakan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, apabila ada warga yang tetap memaksa untuk menerobos mudik, akan dites Covid-19 bila hasilnya positif, diisolasi ke Hotel Delta Sinar Mayang. Sekitar 100 kamar telah disiapkan untuk para pelanggar mudik yang akan masuk ke wilayah Sidoarjo,” tegas Sumardji.n [ach]
Ditemui seusai apel gelar pasukan, Bupati Madiun menjelaskan, mengenai kebijakan penyekatan oleh pemerintah menjelang lebaran ini sudah disampaikan hingga ke tingkatan desa melalui camat. Menurutnya, karena aturan pemerintah seperti itu mau tidak mau yang dibawah harus mengikutinya. “Artinya, kalau sudah dilakukan penyekatan ternyata ada yang lolos, nanti tingkat desa melalui camat yang akan mengambil tindakan. Yang jelas, kita sudah siapkan 7 tempat isolasi di 7 kecamatan, dan yang satu khusus untuk PMI (Pekerja Migran Indonesia),” ujar Bupati. Disinggung ada publik melihat pos tidak dijaga 24 jam, Bupati menepis hal itu. Pasalnya, dirinya bersama Kapolres dan Dandim Madiun pada saat sebelumnya kadang datang ke pos pada jam malam, dan petugas siap jaga di pos. “Memang mengenai penyekatan tidak mungkin dilakukan 24 jam, tetapi kalau ada arus masyarakat yang sangat keras maka penyekatan akan kita lakukan di semua titik,” jelas Bupati seraya berpesan kepada semua personil agar senantiasa menjaga diri dan keluarganya. [dar]
H-1 Larangan Mudik, Penumpang Bus Terima Sosialisasi dari Timgab Untuk menekan angka penyebaran Covid-19, Pemerintah secara resmi mengeluarkan kebijakan larangan mudik pada lebaran tahun 2021. Menindaklanjuti hal tersebut, Satlantas Polres Situbondo mulai memasifkan patroli imbauan protokol kesehatan dan larangan mudik. Misalnya saja yang dilakukan dalam kegiatan patroli public addres yang dipimpin langsung oleh Kasat Lantas AKP Anindita Harcahyaningdyah bersama anggota Satuan Lalu Lintas kemarin (5/5). Menurut Kasat Lantas Anindita, kegiatan tersebut memiliki sasaran dibeberapa lokasi yang ramai dengan aktifitas masyarakat. Misalnya saja seperti jalan protokol, alun-alun, terminal dan pertokoan. Dalam kegiatan tersebut, kata Anindita, juga dilakukan edukasi tertib berlalu lintas, larangan mudik dan tetap melaksanakan
protokol kesehatan 5-M. “Ini semua untuk pencegahan penyebaran Covid-19 baik secara langsung maupun dengan cara membagikan brosur. Kami juga membagikan masker gratis kepada masyarakat,” terang Anindita. Anindita berharap dengan kegiatan public addres ini, masyarakat akan cepat mengetahui tentang ke-
bijakan larangan mudik yang bertujuan untuk menekan angka penyebaran Covid-19. Dia menambahkan, agar masyarakat juga mengurangi mobilitas dan tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan. “Kami meminta kepada penumpang di kendaraan bus terminal Situbondo agar jangan sampai melakukan mudik. Lebih baik sayangi diri dan keluarganya,” imbau Kasat Lantas Anindita. Masih kata Anindita, pemerintah melalui Satgas Penanganan Covid19, telah mengeluarkan Surat Edaran (SE) Nomor 13 Tahun 2021 tentang Peniadaan Mudik Hari Raya Idul Fitri tahun 1442 H dan upaya pengendalian penyebaran corona virus disease 2019 (Covid-19) se-
lama bulan suci ramadan 1442. “Kebijakan itu efektif berlaku mulai tanggal 22 April 2021 sampai dengan 24 Mei 2021,” pungkas Anindita. Sementara itu Suwarno warga asal Kabupaten Situbondo mengaku siap mengikuti aturan dan anjuran yang diberikan Satlantas Polres Situbondo kemarin. Kata dia, mudik tahun ini tidak akan dilakukan karena demi untuk mencegah penularan Covid dan menekan peningkatan penderita virus corona. “Kami siap mendukung program pemerintah dan larangan yang sudah disampaikan jajaran Satlantas Polres Situbondo kemarin,” pungkas Suwarno saat ditemuai di terminal Kota Situbondo kemarin. [awi]
sawawibhirawa
Kasat Lantas Polres Situbondo AKP Anindita Harcahyaningdyah SIK bersama jajaran saat memberikan arahan dan sosialisasi kepada penumpang bus di terminal Kota Situbondo.
EKONOMI Februari 2021, TPT Jatim 5,17 Persen, Turun 0,67 persen Kamis Pahing, 6 Mei 2021
Halaman 10
Pemprov, Bhirawa Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Februari 2021 di Jawa Timur sebesar 5,17 persen, dan turun 0,67 persen poin dibandingkan Agustus 2020, dan jika dibandingkan Februari 2020 naik 1,57 persen poin. Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Timur, Dadang Hardiwan mengatakan, dilihat dari daerah tempat tinggalnya, TPT di daerah perkotaan Jawa Timur memiliki pola lebih tinggi dibandingkan TPT di daerah perdesaannya. “Pada Februari 2021, TPT perkotaan sebesar 7,01 persen, sedangkan TPT perdesaan sebesar 3,13 persen. Dibandingkan Februari 2020 (sebelum pandemi covid-19), terjadi kenaikan TPT baik di daerah perkotaanmaupun perdesaan dengan kenaikan TPT di perkotaan cukup
tajam sebesar 2,34 persen. “Dibandingkan terhadap Agustus 2020, baik TPT di perkotaan maupun di perdesaan mengalami penurunan pada Februari 2021,” katanya, Rabu (5/5). Sementara itu, lanjut Dadang, sebagaimana tahun-tahun sebelumnya, TPT laki-laki di Jawa Timur cenderung lebih tinggi dibandingkan TPT perempuan. Pada Februari 2021, TPT laki-laki sebesar 5,88 persen, jauh lebih tinggi dibandingkan TPT perempuan sebesar 4,17 persen. TPT laki-laki dan TPT
perempuan pada Februari 2021 sama-sama mengalami kenaikan dibandingkan Februari 2020. Dibandingkan Februari 2020, TPT lakilaki mengalami kenaikan 2,31 persen poin, sedangkan TPT perempuan naik 0,52 persen poin. “Peran laki-laki cenderung sebagai kepala keluarga atau pencari nafkah utama menjadi salah satu penyebab tingginya TPT laki-laki dibandingkan perempuan. Dibandingkan terhadap Agustus 2020, baik TPT laki-laki maupun TPT perempuan mengalami penurunan, yaitu masing-masing 0,60 persen poin dan 0,75 persen poin,” jelasnya. Begitu juga jika dilihat dari tingkat pendidikan yang ditamatkan pada Februari 2021, TPT untuk Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) masih mendominasi diantara tingkat
pendidikan yang lain, yaitu sebesar 10,41 persen. TPT tertinggi berikutnya terdapat pada Sekolah Menengah Atas (SMA) sebesar 7,57 persen. Dengan kata lain, permasalahan titik temu antara tawaran tenaga kerja lulusan SMK/ SMA di Jawa Timur dengan tenaga kerja yang diminta di pasar kerja masih terjadi. Sebaliknya, TPT terendah terdapat pada pendidikan SD ke bawah sebesar 2,27 persen.” Penduduk dengan pendidikan rendah cenderung lebih mudah menerima tawaran pekerjaan apa saja tanpa banyak mengajukan persyaratan karena keterbatasan pendidikan/ijazah yang dimiliki.” ungkapnya. Dibandingkan Februari 2020, terjadi kenaikan TPT di semua tingkat pendidikan. Kenaikan TPT terting-
Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Februari 2021 di Jawa Timur sebesar 5,17 persen, dan turun 0,67 persen poin dibandingkan Agustus 2020
gi terjadi pada lulusan SMK sebesar 2,56 persen poin disusul lulusan SMP sebesar 2,27 persen poin dan lulusan Diploma sebesar 1,90 persen poin. Namun, dibandingkan terhadap
Agustus 2020, semua jenjang pendidikan mengalami penurunan TPT pada Februari 2021 kecuali tamatan SMP yang naik 0,21 persen poin,” ujarnya. [rac]
BURSA EKONOMI
Jelang Lebaran Harga Kebutuhan Relatif Stabil, Hanya Daging Ayam yang Tercatat Naik Kota Madiun, Bhirawa Harga kebutuhan pokok di pasar tradisional Kota Madiun terpantau stabil. Hanya, daging ayam yang tercatat naik Rp3 ribu. Harga daging ayam di Pasar Besar Madiun mencapai Rp36 ribu saat ini. Namun, dari sejumlah harga kebutuhan lain cukup stabil. ‘’Hari ini kita melakukan pemantauan harga di pasar tradisional. Alhamdulillah, harga kebutuhan pokok menjelang lebaran ini cukup terpantau stabil kecuali daging ayam yang ada kenaikan,’’ kata Kabid Perdagangan Dinas Perdagangan Kota Madiun Surat, Rabu (5/5). Pihaknya memang melakukan inspeksi mendadak. Sasarannya, Pasar Besar Madiun dan Pasar Sleko. Rencananya, pemantauan harga kembali digelar besok dengan sasaran pasar tradisional lain dan pasar modern. Surat menjelaskan kenaikan harga daging ayam disinyalir lantaran tingginya permintaan masyarakat di bulan Ramadan ini. Namun, masyarakat tidak perlu khawatir karena stok daging ayam cukup terjaga bahkan hingga lebaran nanti. ‘’Ya biasa karena permintaan tinggi kemudian harganya naik. Tetapi untuk stok aman dan cukup sampai lebaran,’’ ujarnya. Surat menambahkan bahkan terdapat sejumlah harga kebutuhan yang tercatat turun. Salah satunya, cabai rawit yang mencapai Rp 100 ribu perkilonya jelang Ramadan lalu namun hanya tinggal Rp46 ribu perkilonya kini. Surat menyebut harga kebutuhan pokok saat lebaran bakal diprediksi tetap stabil. [dar]
Disperdagin Minta Pelaku IKM Jajaki Potensi Pasar Online Situbondo, Bhirawa Jajaran Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kabupaten Situbondo meminta kalangan pelaku industri kecil menengah (IKM) yang ada di Kota Santri untuk mencoba menjajaki prospek dan peluang pasar online. Pasalnya, Disperdagin Kabupaten Situbondo berhasil mencatat ada 14.149 industri kecil menengah tersebar di Kabupaten Situbondo. Dari jumlah tersebut sudah mampu menyerap sebanyak 95.393 tenaga kerja. Salah satu industri di Situbondo mampu menyerap tenaga kerja terbanyak adalah kalangan Industri Kecil dan Menengah. Betapa tidak, jumlah industri rumahan yang ada di Kabupaten Situbondo cukup banyak hingga mencapai angka 5.248 unit usaha. Namun patut disayangkan, keberadaan ribuan IKM tersebut hingga saat ini masih banyak yang kolaps karena terkena dampak pandemi Covid-19. Menurut Sekretaris Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Situbondo, Yogie Krispian Sah, keberadaan IKM akhir akhir memang sedang pasang surut karena terdampak pandemi Covid-19. “Ya ada beberapa strategi yang dilakukan pemerintah agar pelaku IKM tetap bertahan kedepan. Salah satu diantaranya memberikan bantuan tunai baik dari Pemkab Situbondo maupun dari kalangan pemerintah pusat,” ujar pria yang juga menjabat sebagai Ketua GP Anshor Cabang Situbondo itu. [awi]
Jaringan Jalan Tol untuk Konektivitas Kawasan Industri dengan Pelabuhan Jakarta, Bhirawa. Untuk kelancaran dan konektivitas kawasan industri dengan pelabuhan, diperlukan jaringan jalan tol. Jaringan tol tersebut,juga memberikan dukungan kelancaran mobilitas pergerakan komputer dan logistik. Khususnya menuju kawasan industri. “Salah satunya adalah ruas jalan tol baru, Cibitung-Cilincing, sepanjang 34 km. Ruas tol Cibitung-Cilincing ini merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PEN). Ruas tol baru ini akan melengkapi struktur jaringan jalan di kawasan Jabodetabek. Yang telah memiliki jaringan tol lingkar luar (Jakarta Outer Ring Road/JORR-1) yang sudah operasional. Sedang JORR-2 tengah dalam proses,” tutur Kabiro Komunikasi Publik Krisno Yuwono, dalam presstour hari Selasa (4/5). Disebutkan, kehadiran jalan Cilincing, merupakan jaringan tol di kawasan metropolitan Jabodetabek. Yang akan menghubungkan konektivitas kawasan industri Cikarang dengan pelabuhan Tanjungpriok. Ruas tol ini juga akan memberikan dukungan kelancaran mobilitas, pergerakan komputer dan logistik. Khususnya menuju kawasan industri Cibitung dan Cilincing. [ira]
arif yulianto/bhirawa
Bupati Mundjidah Wahab bersama Kades Banjarsari, Rektor Unwaha Jombang, Camat Bandar Kedungmulyo, serta anggota Komisi B DPRD Jombang saat melakukan panen raya padi organik, Rabu (05/05).
Bupati Jombang Apresiasi Padi Organik Desa Banjarsari Jombang, Bhirawa Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab melakukan panen raya padi organik di Desa Banjarsari, Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Kabupaten Jombang, Rabu (05/05). Secara khusus, Bupati Mundjidah Wahab memberikan apresiasi kepada Desa Banjarsari yang telah bekerjasama dengan Universitas KH Abdul Wahab Hasbullah (Unwaha) Jombang dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Jombang.
“Dalam meningkatkan pertanian yang ada di Desa Banjarsari, dan sekaligus untuk bisa mengurangi kebutuhan petani, di mana kondisi sekarang ini, untuk pupuk subsidi juga sangat terbatas,” ungkap Bupati Jombang saat diwawancarai usai panen raya. Dengan begitu, sambung Bupati Jombang, hal tersebut merupakan salah satu solusi untuk memecahkan permasalahan terbatasnya pupuk bersubsidi. “Saya memberikan apresiasi set-
inggi-tingginya dan agar supaya, desa yang lain juga ikut program-program seperti (desa) Banjarsari,” tandas Bupati Jombang. Dukungan terhadap pengembangan padi organik di Desa Banjarsari ini juga datang dari kalangan legislatif Jombang. Sekretaris Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Jombang, H. Machin menyatakan, apa yang telah dilakukan Desa Banjasari dan Unwaha serta Baznas Kabupaten Jombang tersebut merupakan
langkah awal dan jawaban dari keresahan petani terkait harga pupuk bersubsidi yang memberatkan petani. “Ini sebagai langkah awal. Dan demplot ini panen yang kedua, alhamdulillah hasilnya luar biasa,” kata Machin. H. Machin menambahkan, dia dan anggota Komisi B DPRD lainnya Jombang berharap, ada lokasi-lokasi lain di Kabupaten Jombang yang dijadikan uji coba penerapan tekhnologi organik seperti yang dilakukan di Desa Banjarsari. [rif]
Wabup Gresik Buka Pasar Bandeng Secara Serentak Gresik,Bhirawa Wakil Bupati (Wabub) Gresik Aminatun Habibah (Bu Min) membuka Pasar Bandeng secara simbolis yang ada di sepuluh titiik. Karena situasinya sekarang masih pandemik pelaksanaan Pasar Bandeng kali ini dilakukan dengan cara berbeda. Pembukaan Pasar Bandeng di sepuluh titik itu dilakukan di Lapangan Gembos, Kecamatan Bungah yang dilakukan Wabup Bu Min, Selasa (5/5/2021). Setelah dibuka oleh Wabup, maka secara serentak pasar Bandeng itu bisa dimulai. Sepuluh titik tempat pelaksanaan Pasar Bandeng itu di Lapangan Sitarda Ujungpangkah, Alun-alun Sidayu, Lapangan Gembos Bungah, Lapangan Suci Manyar, Multi Sarana Plaza Gresik, Lapangan Manunggal Kedamean, Lapangan Klampok Benjeng, Halaman Kecamatan Cerme, Lapangan Menganti dan Lapangan Duduksampeyan. Kepala Bagian Humas dan Protokol Pemkab Gresik, Raza Pahlevi menga-
Wabup Gresik saat memimpin rapat koordinasi pelaksanaan Pasar Bandeng.
takan meski dalam suasana pandemi Covid-19 namun pasar Bandeng, lelang bandeng dan kontes bandeng dalam menjaga tradisi tahunan masyarakat Gresik masih tetap bisa digelar dengan tetap menjaga Protokol Kesehatan (Prokes), diantaranya jaga
kerin ikanto/bhirawa
jarak, cuci tangan dan memakai masker. Diketahui, pasar Bandeng sudah menjadi tradisi ramadan. Setiap jelang lebaran idul fitri selalu ditutup dengan gelaran Pasar Bandeg. Kontes bandeng dan lelang bandeng yang merupakan ikon budaya dan kebanggaan masyarakat
Gresik tetap terselenggara. Hanya saja, karena pandemik dilaksanakan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. “Selain berlangsung di sepuluh titik, pelaksanaan Pasar Bandeng kali ini ditekankan untuk melaksanakan protokol kesehatan dengan ketat. “ tegas Reza. Dikatakan Reza, Pemkab Gresik melaksanakan Pasar Bandeng ini lebih kearah untuk pemulihan ekonomi dengam memberikan akses kepada masyarakat lokal. Mulai dari nelayan dan petani, petambak, pedagang bandeng. Selain bandeng, tentunya pelaku UMKM Kuliner, UMKM non kuliner, kelompok kesenian, pedagang mainan, pemilik sound system dan pemilim terop juga ikut merasakan manfaatnya. “Pelaksanaan Pasar Bandeng ini, kami memprioritaskan bandeng asli produksi petani Gresik. Kami minta pihak panitia terutama Dinas Perikanan mengecek betul hal ini. Kami bangga meskipun bandengnya tak terlalu besar tapi hasil petani Gresik asli.” ujar Reza. [eri]
Kuartal I Tahun 2021, SIG Bukukan Laba Rp450,36 Miliar Kuartal I tahun 2021, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) telah mencatatkan laba yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk sebesar Rp450,36 miliar atau tumbuh sebesar 0,87 persen.
Pekerja sedang melakukan bongkar muat semen di Packer Pabrik Semen Padang, Sumatera Barat.
Untuk kinerja Keuangan Konsolidasian Kuartal I tahun 2021, pendapatan tercatat sebesar Rp8,08 triliun, turun 5,87 ersen dibandingkan tahun 2020 sebesar Rp8,58 triliun. Beban pokok pendapatan tercatat sebesar Rp5,77 triliun turun 1,80 persen dibanding-
kan tahun 2020 sebesar Rp5,88 triliun. Dan Laba tahun berjalan yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk tercatat sebesar Rp450,36 miliar naik 0,87 persen dibandingkan tahun 2020 sebesar Rp446,46 miliar. Direktur Utama SIG, Hendi
Prio Santoso mengungkapkan pada kuartal I tahun 2021 pendapatan SIG mengalami penurunan sebesar 5,87 persen. “Penurunan pendapatan ini disebabkan oleh penurunan volume penjualan domestik terutama penjualan semen curah. Realisasi anggaran infrastruktur pemerintah pada kuartal I 2021 belum berdampak pada permintaan semen curah,” terangnya, Rabu (5/5). Hendi Prio Santoso menambahkan meskipun volume
penjualan domestik lebih rendah, Perseroan mampu meningkatkan penjualan regional sebesar 58,1 persen menjadi 2,37 juta ton pada kuartal I tahun 2021. Peningkatan volume penjualan regional ini menghasilkan peningkatan total volume penjualan sebesar 2,1 persen YoY. “Peningkatan penjualan regional merupakan upaya Perseroan untuk memastikan utilisasi fasilitas produksi tetap terjaga serta memperkuat po-
sisi SIG sebagai industri bahan bangunan terbesar di Asia Tenggara,” jelas Hendi Prio Santoso. Sementara beban pokok pendapatan pada kuartal I 2021 tercatat Rp5,77 triliun atau turun 1,80 persen YoY. Perseroan secara konsisten terus menjalankan inisiatif efisiensi, seperti menjaga konsumsi bahan bakar, energi, bahan baku, serta meningkatkan penggunaan bahan daur ulang dan limbah dari industri lain. [riq]
SAMBUNGAN
Kamis Pahing, 6 Mei 2021
Prioritaskan Langkah Preemtif dan Preventif l
Sambungan hal 1
sebesar 2,03%. Itu disebabkan karena adanya peningkatan aktivitas masyarakat, khususnya menjelang akhir bulan suci Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri. Guna menekan angka Covid-19, sambung Nico, pemerintah telah mengambil kebijakan larangan mudik pada Hari Raya Idul Fitri 1442 H. Ini merupakan tahun kedua Pemerintah mengambil kebijakan tersebut karena situasi pandemi Covid-19. Bahkan keputusan tersebut diambil Presiden, karena berkaca dari pengalaman tahun 2020. Tren kasus Covid-19 naik 93% setelah pelaksanaan libur panjang dan pelaksanaan libur Idul Fitri tahun lalu. “Intinya, laksanakan penegakan hukum sebagai upaya terakhir (Ultimum Remedium) secara tegas dan profesional terhadap pelanggar prokes. Dengan mengedeankan sisi humanis dalam penegakan hukumnya,” tegasnya. Alumnus Akpol 1992 ini menambahkan, jumlah personel gabungan pada Operasi Ketupat Semeru 2021 ini sebanyak 155.005 personel. Terdiri dari 90.592 personel Polri, 11.533 personel TNI serta 52.880 personel instansi terkait. Yaitu Satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, pramuka, Jasa Raharja. “Tujuan yang ingin dicapai, yakni masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dengan rasa aman dan nyaman. Serta terhindar dari bahaya Covid-19,” harapnya. Nantinya personel tersebut, sambung Nico, akan ditempatkan pada 381 pos penyekatan untuk mengantisipasi masyarakat yang masih berniat dan akan melaksanakan mudik. Kemudian di 1.536 pos pengamanan untuk melaksanakan pengamanan terkait gangguan kamtibmas dan kamseltibcar lantas. Selanjutnya pada 596 pos pelayanan dan 180 pos terpadu guna melaksanakan pengamanan di pusat keramaian, pusat belanja, stasiun, terminal, bandara, pelabuhan, tempat wisata. Untuk mengantisipasi pelaku perjalanan dalam negeri, Nico berpesan agar personel segera maksimalkan kegiatan posko di terminal, bandar udara, pelabuhan, dan stasiun. Posko tersebut bukan hanya menjadi posko pengamanan dan peayanan. Tapi berfungsi juga untuk mengendalikan penyebaran Covid-19. Pihaknya mengimbau masuarakat yang dalam satu wilayah untuk tidak berkunjung, melainkan di rumah saja. Karena penyebaran Covid-19 semakin berbahaya apabila berkumpul. Masyarakat bisa memanfaatkan teknologi dengan melakukan WA maupun video call dengan keluarga. “Dalam hati dan pikiran masyarakat harus tertanam bahwa Covid-19 ini bahaya. Sehingga kami memohon dan mengimbau kepada masyarakat untuk betul-betul menjaga protokol kesehatan. Dan bisa menahan diri untuk tidak melakukan mudik Lebaran,” pungkasnya. Seperti diketahui, keinginan masyarakat untuk melaksanakan mudik sulit untuk ditahan. Berdasarkan survei Kementerian Perhubungan, apabila Pemerintah tidak melaksanakan larangan mudik maka akan terjadi pergerakan orang yang melakukan perjalanan mudik sebesar 81 juta orang. Namun setelah diumumkannya larangan mudik, masih terdapat 7% atau 17,5 juta orang yang akan melaksanakan mudik. [bed]
Lima Keutamaan Alquran l
Sambungan hal 1
dalam Alquran Surat Al Baqarah ayat 185: ‘’Bulan ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) al-Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu serta pembeda (antara yang hak dan yang batil) (AlBaqarah 185). Alquran adalah kitab suci umat Islam yang sempurna dan menyempurnakan ajaran-ajaran para nabi dan rasul sebelum nabi Muhammad. Yang menjadi petunjuk bagi seluruh umat manusia untuk menjalankan kehidupan di dunia maupun kehidupan di akhirat kelak. Alquran mengatur seluruh sendi kehidupan manusia dengan sempurna baik di dunia maupun akhirat kelak. Tidak ada satupun sendi kehidupan di dunia ini yang tidak diatur oleh Alquran. Oleh karena itu umat Islam wajib menjadikan Alquran sebagai petunjuk dalam hidupnya. Mengapa Alquran disebut sebagai kitab suci yang sempurna dan menyempurnakan ajaran-ajaran nabi sebelum nabi Muhammad? Ada lima kesempurnaan al-Qur’an dibandingkan dengan kitab-kitab suci sebelumnya. Sehingga wajib kita jadikan sebagai petunjuk dan pedoman hidup bagi seluruh umat manusia (Hudan Linnas). Pertama, Alquran menjelaskan tentang masalahmasalah yang halal dan yang haram. Persoalan halal dan haram adalah merupakan hal inti dalam kehidupan sehari-hari umat manusia. Inti dari segala ini kehidupan sehari-hari adalah masalah halal dan haram. Jika seseorang memiliki pengetahuan yang cukup tentang halal dan haram maka hidupnya, maka ia akan terarah hidupnya dengan baik. Kedua, Alquran menjelaskan tentang hal-hal yang baik dan hal-hal buruk. Dengan jelas Alquran menerangkan tentang kebaikan dan keburukan berserta dampak atau akibat dari kebaikan dan keburukan tersebut. Al-quran memerintahkan kepada manusia untuk melakukan hal-hal yang baik dan meninggalkan hal-hal yang buruk serta turut menyebarkan kebaikan dan mencegah keburukan. Ketiga, Alquran menjelaskan tentang tolongmenolong (ta’awun). al-Qur’an menjelaskan tentang tolong-menolong. al-Qur’an memerintahkan agar diantara sesama manusia saling tolong menolong, bantu membantu. Agama Islam ini sangat menganjurkan agar orang hidup saling membantu, tolong-menolong menolong kepada orang lain, terutama adalah kepada fakir miskin, anak-anak yatim. Keempat, Alquran menjelaskan tentang nasehatmenasehati (Watawa shaubilhaq watawa shaubis shabr). al-Qur’an menjelaskan tentang perintah agar sesama manusia itu saling menasehati. Menasehati adalah perbuatan yang sangat mulia dalam kehidupan manusia. Kelima, Alquran menjelaskan menjelaskan tentang amar ma’ruf nahi munkar. Amar Ma’ruf Nahi Munkar, yaitu kegiatan mengajak orang lain untuk berbuat kebaikan dan mencegah orang lain berbuat kejelekan. Kegiatan Amar Ma’ruf Nahi Munkar biasanya disebut dengan istilah Dakwah. Inilah lima hal yang menjadi keutamaan al-Qur’an. Bila kita ingin menjadikan hidup kita mulai, maka lakukan lima hal tersebut sebagaimana keutamaan al-Qur’an Insya-Allah hidup kita akan lebih baik dan lebih bermakna. Wallahu ‘Alam Bishawab.**
Tol Tulungagung – Kediri
Juli, Pembebasan Lahan akan Dilakukan Tulungagung, Bhirawa Rencananya pembebasan lahan untuk pembangunan jalan tol Tulungagung – Kediri akan dimulai pada bulan Juli 2021 mendatang. Pembebasan lahan tersebut setelah dilakukan penyelesaian fisik desain trase rampung. Kabid Infrastruktur dan Kewilayahan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Tulungagung, Subianto, Rabu (5/5), mengungkapkan pembebasan lahan untuk jalan tol Tulungagung – Kediri diperkirakan usai penyelesaian fisik desain trase. “Penyelesaian fisik desain trase ini ditarget rampung pada bulan Juni 2021,” katanya. Lahan yang akan dibebaskan untuk proyek strategis nasional (PSN) ini, menurut dia, lebih banyak milik masyarakat. Sedang milik Pemkab Tulungagung atau milik pemerintah desa relatif sedikit. “Untuk pembebasan lahan milik
Pemkab atau milik pemerintah desa nanti ada mekanismenya sendiri. Lain dengan pembebasan lahan milik masyarakat,” sambungnya. Selanjutnya Subianto membeberkan lahan-lahan yang akan dibebaskan untuk jalan tol Tulungagung- Kediri tersebut di wilayah Kabupaten Tulungagung berada di tiga kecamatan. Yakni, Kecamatan Karangrejo, Kecamatan Kauman dan Kecamatan Tulungagung. “Sesuai rencana panjang jalan tol Tulungagung-Kediri sekitar 37 km. Sedang yang berada di wilayah Kabupaten Tulungagung sepanjang 15 km,” tuturnya. Soal letak exit tol di wilayah Tulungagung, Subianto mengungkapkan bakal dibangun di sebelah barat GOR Lembu Peteng. Tidak lagi di timur Gor Lembu Peteng seperti rencana awal. “Ada beberapa alasan mengapa digeser ke sebelah barat lagi karena di timur GOR lembu Peteng saat ini kedaan arus
lalulintasnya sudah crowded. Apalagi kalau ditambah ada exit tol, karenanya kemudian digeser ke sebelah barat lagi tetapi tetap di wilayah kota Tulungagung,” paparnya. Diperkirakan pembebasan lahan untuk pembangunan tol yang menghubungkan Kabupaten Tulungagung dan Kabupaten Kediri ini akan berlangsung sampai setahun atau sampai Juni 2022. Setelah itu diteruskan dengan pembangunan konstruksinya. Subianto menyebut pembangunan tol Tulungagung – Kediri akan berlangsung relatif cepat. “Akhir tahun 2023 sudah dapat beroperasional,” ucapnya. Sementara itu, untuk rencana pembangunan jalan tol Tulungagung – Kepanjen, ia mengatakan masih dalam rencana jangka panjang. “Untuk pembangunan tol Tulungagung- Kepanjen itu trase berikutnya dan mungkin jangka panjang,” pungkasnya. [wed]
Sekuensing bagi PMI Positif CT di Bawah 25 l
Sambungan hal 1
Di antara PMI yang positif tersebut, yang juga dilakukan Pemprov terhadap pasien dengan CT value di bawah 25 ialah sekuensing. Sekuensing tersebut ada yang dilakukan di ITD Unair dan ada juga yang dikirim ke Litbangkes Jakarta. “Hal itu karena pemerintah ingin melakukan langkah antisipasi dan mitigasi kemungkinan adanya varian baru. Tetapi untuk CT di atas 25, tidak diperlukan sekuensing,” ujar Khofifah di sela kunjungannya di Asrama Haji Surabaya, Rabu (5/5). Khofifah mengatakan, PMI yang datang ada juga berasal dari luar Jatim. Meski demikian, pihaknya tetap memberikan equil treathmen mulai proses penyiapan kamar, logistik dan layanan kesehatan. “Ini yang ingin kita pastikan untuk tamu kita PMI yang kini sedang isolasi di Asrama Haji bisa pulang dalam keadaan sehat keluarganya juga sehat,” tutur Khofifah.
Ada di antara tamu PMI ini, lanjut Khofifah yang seharusnya diberikan pelayanan di Asrama Haji, karena ada yang terkonfirmasi kanker dan stroke. Tapi karena ingin segera bertemu keluarga mereka memilih pulang. Kalau kemudian memilih kembali ke daerah asal, maka Dinkes Provinsi akan mengordinasikan dengan Dinkes Kabupaten/ kota supaya layanan kesehatan lanjutan dapat diberikan. “Saya ingin pastikan bagi yang membutuhkan layanan seperti itu di RS Pemprov, maka seluruh biaya pengobatan akan ditanggung oleh Pemprov,” ujar dia. Sementara itu, PMI yang sudah diizinkan pulang telah dijemput masingmasing kabupaten/kota. Mereka dikawal TNI, Polri dan Dinas Perhubungan untuk memastikan mereka dalam keadaan aman terkawal. Karena di sini, mereka sudah mengikuti swab dan negatif. Tapi SOP swab negatif harus dua kali. Karena itu swab kedua dilakukan kabuapaten kota. “Saya mohon kepada bupati/ wali
kota untuk terus dimonitor sampai swab kedua,” ujar dia. Lebih lanjut Khofifah mengatakan, bagi PMI yang berasal dari luar provinsi seperti Jawa tengah, Jawa Barat, dan Kalimantan Selatan, Sulsel dan Lombok juga harus mendapatkan perhatian khusus. Bagi yang melakukan perjalanan darat, Dinkes diminta untuk membekali surat keterangan telah diswab negatif. Kemudian dishub juga diminta mengeluarkan surat keterangan karena sudah ada larangan mudik. Supaya perjalanan mereka sampai ke daerah masing-masing dapat terlindungi. “ Untuk negatif dua kali kita menyerahkan ke dinas kabupaten kota atau provinsi di mana mereka berasal,” ujar dia. Khofifah kembali menegaskan, bahwa PMI ini bukanlah pemudik, tetapi sudah habis masa kontraknya. “Akan berbeda jika PMI habis kontrak dan tetap di negara lain maka akan menjadi over stay,” pungkas Khofifah. [tam]
jasama dengan PT. Sumber Organik ini mulai menggunakan metode Gasification Power Plant untuk mengolah sampah menjadi listrik. Target awalnya, di tahun 2020 melalui metode ini sudah dapat mengolah sampah menjadi listrik. Namun, karena adanya pandemi Covid19, sehingga proses komisioning atau pengujian oleh tim ahli dari luar negeri mundur dilakukan. “Sebetulnya targetnya tahun 2020, tapi karena kondisi Covid-19 sehingga untuk komisioning dengan mendatangkan tim ahli dari luar negeri ke Indonesia jadi mundur. Alhamdulillah tanggal 10 Maret 2021 kemarin sudah proses. Jadi sudah bisa menghasilkan listrik 9 Megawatt dari setiap 1000 ton sampah per hari,” ungkap dia. Ia menyebut, bahwa listrik yang dihasilkan dari pengolahan sampah ini kemudian menjadi kewenangan Perusahaan Listrik Negara (PLN). Sebab, PT. Sumber Organik yang bekerjasama dengan PLN terkait listrik yang dihasilkan tersebut. Sementara pemkot sendiri, bekerjasama dengan PT Sumber Organik dengan konsep ‘Bangun Guna Serah’ (Built Operate and Transfer) selama 20 tahun. “Jadi nanti tahun ke 20 atau di tahun 2032, semua (alat) ini menjadi milik pemkot dengan kondisi 85 persen. Artinya, mesinnya, semua peralatan pengolahan sampah ini dalam kondisi baik dan menghasilkan listrik dalam kondisi baik,” urai dia. Secara sederhana, Anna menjelaskan bagaimana metode Gasification Power Plant ini mampu mengolah sampah menjadi listrik. Pertama, sampah yang telah ditimbang akan dimasukkan Waste Pit atau proses pemilahan. Kemudian, sampah itu diayak menggunakan crane seperti capit dan dimasukkan ke dalam
Boiler. Nah, di dalam Boiler itulah proses pembakaran dilakukan. Metode ini pun terbilang lebih cepat dibanding sebelumnya Landfill Gas Power Plant. “Jadi melalui Gasification ini per hari minimal 1000 ton sampah yang diolah menjadi listrik. Dan mesin ini bekerja selama 24 jam tidak berhenti. Tapi memang dalam 1 tahun itu ada beberapa hari masa pemeliharaan, jadi saat itu mesin berhenti tidak beroperasi sama sekali, supaya tidak rusak,” kata Anna. Saat ini, Anna menyebut, sampah yang dihasilkan Kota Surabaya mencapai sekitar 1.500 ton per hari. Sedangkan jenis sampah yang diolah di TPS Benowo adalah sampah domestik atau rumah tangga. Sementara untuk jenis sampah seperti limbah mebel, diolah kembali di lokasi lain, seperti di galeri milik pemkot. “Jadi tidak semua jenis sampah masuk ke sini. Sebelum sampah masuk ke TPA Benowo itu kita pilah-pilah dulu di TPS (Tempat Pembuangan Sampah). Ada sebanyak 190 TPS di Surabaya,” kata dia. Anna menambahkan, bahwa PSEL Benowo ini bakal menjadi pilot project proyek strategis nasional. Sebab, di Indonesia baru pertama kali instalasi pengolahan sampah terbesar menjadi listrik dilakukan. “Jadi ini Insya Allah bakal menjadi pilot project nasional,” katanya. Selain dihadiri Presiden Jokowi, rencananya juga bakal dihadiri beberapa menteri. Di antaranya, Menteri Sekretaris Kabinet (Menseskab) RI, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) RI, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) RI, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) RI, hingga Menteri Sosial RI. [iib]
Hari Ini Presiden akan Resmikan PSEL Benowo l
Sambungan hal 1
cara langsung, jadi mulai dari marketnya. Kemudian ada penjelasan singkat terkait pengolahan sampah menjadi listrik ini, mungkin sebelum masuk ke area tenda atau tempat acara,” kata Anna, Rabu (5/5). Setelah mendapat penjelasan singkat terkait PSEL Benowo, pihaknya akan mengajak Presiden menuju lantai 3 dan lantai 6. Di lantai 3 sendiri, Presiden dapat melihat langsung bagaimana proses mesin bekerja mengolah sampah menjadi listrik. “Jadi proses mesinnya itu bagaimana, berapa jumlah tonase-nya, berapa jumlah listrik yang dihasilkan. Jadi bisa kelihatan di dalam layar,” ungkap Anna. Bahkan, kata Anna, di lantai 3 juga dapat melihat langsung suasana di luar area PSEL. Seperti, bagaimana dump truk bekerja mengangkut hingga menurunkan sampah ke waste pit, sebelum dimasukkan ke dalam mesin turbin untuk proses menghasilkan listrik. “Nah, bagaimana caranya kita bisa melihat listrik itu. Jadi memang, di situ kan ada cerobong, kalau cerobongnya sudah berwarna putih itu berarti pembakarannya sempurna, dan itu menggunakan teknologi yang ramah lingkungan,” jelas Anna. Ia menjelaskan, bahwa pembangunan PSEL Benowo yang dilakukan pemkot ini, dimulai sejak tahun 2012 dengan menggandeng kerjasama PT. Sumber Organik (SO). Dimana saat itu proses mengolah sampah menjadi listrik masih menggunakan metode Landfill Gas Power Plant. “Dengan metode ini, PSEL mampu menghasilkan energi listrik 2 Megawatt dari 600 ton sampah per hari,” papar dia. Seiring berjalannya waktu, kemudian di tahun 2015, pemkot yang beker-
Halaman 11
Gubernur Ingin Inovasi Terus Dikembangkan l
Sambungan hal 1
“Dalam keadaan pandemi ini menjadi pelajaran penting bagi kita semua. Karena pertemuan-pertemuan secara fisik sudah semakin dikurangi. Maka pertemuan lebih banyak secara virtual termasuk di dalamnya adalah pembayaran PKB,” ujar Khofifah. Selain inovasi, Khofifah juga meng apresiasi penerimaan pajak dari Bapenda Jatim yang sangat maksimal. Berdasarkan dari laporan Bapenda, capaian 37 persen di awal Mei ini sesungguhnya sangat apresiatif karena telah melampaui target. Hal ini berarti masyarakat sudah menikmati format, mulai dari diskon Ramadan hingga format kemudahan layanan yang telah dilakukan bersama. “Oleh karena itu, Plt Kepala Bapenda yang juga Kepala DPMD kemudian nyambungnya Samsat Bunda ke BUMDes sangat baik sekali. Karena masyarakat di pedesaan dapat mengakses layanan lebih mudah, lebih murah termasuk di dalamnya adalah spesial diskon,” katanya. Plt Kepala Bapenda Jatim M Yasin menambahkan, Samsat Bunda ini merupakan sinergi Pemprov dengan Dirlantas Polda Jatim. Hal ini juga berseiring dengan program Polisi Binadesa. Dengan inovasi ini harapannya bisa mendekatkan layanan harapannya bisa meningkatkan pendapatan. “Ada 40 BUMDes sebagai ujicoba, tetapi sesungguhnya ada 900 BUMDes yang siap. Bertahap nanti akan kita kembangkan dari 100 BUMDes ditargetkan 50 persennya bisa menjadi layanan samsat bunda,” ujar Yasin. Yasin menjelaskan keistimewaan dari layanan ini adalah , bukti pembayaran dan pengesahan Samsat berbasis QR Code. Dengan QR code, wajib pajak tidak perlu lagi datang ke samsat untuk mencetak bukti pembayaran. “Target tahun ini sudah mencapai 37% lebih sehingga kami yakin target kita akan terlampaui,” pungkas Yasin. Pada kesempatan itu juga dilakukan pelepasan 10 unit mobil Samsat Keliling bantuan Gubernur Jatim. Pelapasan ini diharapkan dapat terus mengoptimalkan layanan pajak seiring kesadaran masyarakat membayar pajak yang semakin tinggi. Misalnya setelah diberlakukan Diskon Ramadan sejak 20 April lalu, animo masyarakat yang telah membayar hingga 4 Mei mencapai 514.120 wajib pajak. Dengan jumlah tersebut, penerimaan pajak telah dikantongi hingga Rp 243,5 miliar. [tam]
Wejangan untuk Atlet PON
Sambungan hal 1 berikan motivasi agar mereka memiliki karakter diri yang besar sebagai atlet. Karena, membangun karakter diri dinilai sebagai hal yang sangat penting. “Hasil menang atau kalah itu bukan hal yang penting. Yang paling penting adalah karakter diri para atlet agar terbentuk. Sportivitas utamanya,” kata Arumi. Acara yang dikemas dalam bentuk buka puasa bersama itu juga menjadi bagian dari penguatan para atlet. “Saya paham betul apa yang kalian rasakan. Berada dalam karantina dan tidak bisa bertemu keluarga untuk sementara waktu demi nama Jatim. Saya harap, dari acara ini bisa memberikan suntikan semangat bagi kalian, sekaligus juga bisa jadi sarana untuk menghilangkan penat selama karantina,” katanya. “Jangan khawatir, saya disini mewakili Pemprov Jatim sangat mendukung sepenuhnya kawan-kawan atlet Puslatda New Normal Jatim,” imbuh Arumi disambut riuh atlet yang hadir. Untuk diketahui, ratusan atlet Jatim itu digelar untuk persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2021 di Provinsi Papua. KONI Jatim sendiri, telah menunjuk Unesa sebagai mitra untuk melakukan Puslatda tertutup dengan pengetatan protokol kesehatan sejak Agustus 2020. Atlet yang berada di Mess Unesa tercatat sebanyak 220 orang termasuk didalamnya para offisial dari 13 cabang olahraga. [tam]
l
Sebagai Pusat Penyebaran Islam dan Perjuangan Pergerakan Melawan Penjajah l
Sambungan hal 1
Hal ini dibuktikan dengan adanya peninggalan batu untuk menumbuk jamu atau obat bagi para Pejuang Hisbullah, yang saat ini berada di samping selatan Masjid Jamik Pondok Pesantren Bahrul Ulum. “Ada batu atau lumpang, usianya sekitar ratusan tahun. Dulu pada waktu berjuang, ketika ada pejuang yang ‘catu’ (terluka), kemudian ditumbukkan obat, jamu, untuk kesehatan, untuk (mengobati) luka-luka,” tutur Gus Wahab. Gus Wahab menandaskan, PPBU Tambak Beras Jombang beserta Masjid Jamik PPBU Tambak Beras Jombang ini selain sebagai pusat penyebaran Islam, juga sebagai pusat perjuangan melawan penjajah. “Perjuangan kemerdekaan pada zaman Mbah Wahab Chasbullah. Sampai-sampai kan sini dulu kalau melawan penjajah, sampai ada adiknya Mbah Wahab
yang bernama Mbah Hamid (KH Abdul Hamid Chasbullah) itu sampai ditawan oleh Belanda di belakang, di tali sambil dikasih bom. Akhirnya bomnya ‘mbledos’ (meletus), tapi alhamdulillah beliaunya masih ‘nggak’ tersentuh bomnya, cuma baju-bajunya sobek. Ini ceritanya begitu,” papar Gus Wahab menceritakan. Di Masjid Jamik PPBU Tambak Beras Jombang ini juga terdapat sebuah kentongan besi terbuat dari selongsong mortir. Selain itu, nuansa kebangsaan dan perlawanan terhadap para penjajah di PPBU Tambak Beras Jombang ini juga bisa dilihat dengan adanya tulisan 4 huruf hijaiyah Hurrun Tammun yang artinya kemerdekaan yang sempurna. Tulisan 4 Huruf Hijaiyah ini terdapat di bawah menara Masjid Jami’ PPBU Tambak Beras Jombang. Tulisan 4 Huruf Hijaiyah ini dibuat sebelum kemerdekaan.
“Tulisan itu menggambarkan bahwasannya pembangunannya sebelum hari kemerdekaan. Dulu antara masjid dan menara itu terpisah tempat, sekarang digabung,” kata Gus Wahab. Gus Wahab mengatakan, bangunan utama masjid ini memiliki 4 pilar atau tiang yang terbuat dari kayu jati. Konon, pilar-pilar Masjid Jami’ PPBU Tambak Beras Jombang ini dulu berasal dari Pendopo Jombang. “Diambil dari Pendopo Jombang, terus dipindahkan ke sini, ini sejarahnya,” kata Gus Wahab lagi. Lantai-lantai di bangunan utama masjid juga merupakan lantai asli dari asalnya saat di bangun. Sementara bagian imaman telah dirombak sekitar 6 sampai 7 tahun yang lalu. “Kalau kayu buat khotbah, lama itu, masih asli. Jendela-jendelanya juga masih asli,” urai Gus Wahab. Semangat kebangsaan dan perla-
wanan terhadap penjajah jauh-jauh hari sebelum kemerdekaan juga telah digelorakan oleh KH Abdul Wahab Chasbullah. Pada tahun 1934, KH Abdul Wahab Chasbullah telah menciptakan lagu berisikan syair yang penuh dengan semangat patriotisme berjudul ‘Syubbanul Wathan’ atau ‘Yaa Lal Wathan’ untuk membangkitkan semangat cinta tanah air kepada para santri. Darah pejuang yang dimiliki oleh KH Abdul Wahab Chasbullah ini rupanya mengalir dari leluhurnya yakni, Kiai Abdussalam atau Mbah Shoicah yang juga seorang pejuang. Kiai Abdussalam merupakan salah satu panglima perang Pangeran Diponegoro. KH Abdul Wahab Chasbullah sendiri merupakan cicit dari Kiai Abdussalam. Usai Perang Diponegoro (Perang Jawa), Kiai Abdussalam mendirikan sebuah surau di daerah Tambak Beras Jombang. [*]
Bhirawa
Kamis Pahing, 6 Mei 2021
Halaman 12
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Jatim
Gubernur Khofifah Bagikan 15 Tabungan Umroh Bagi Wajib Pajak Patuh Resmikan Samsat Bunda, Optimalkan Layanan bagi Masyarakat Pedesaan Pemprov, Bhirawa Semarak bulan suci Ramadan semakin terasa dengan berbgai program menarik dari Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Jatim. Setelah mengeluarkan kebijakan diskon pajak kendaraan roda 2 dan 4, kini Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa kembali memanjakan wajib pajak patuh dengan hadiah berupa 15 tabungan umroh. Tabungan umroh tersebut diundi Gubernur Khofifah bersamaan dengan peluncuran sejumlah inovasi layanan pembayaran pajak kendaraan bermotor (PKB) di Gedung Negara Grahadi, Rabu (5/5). Undian ini merupakan tahap pertama dari total 30 tabungan umroh yang disiapkan untuk wajib pajak patuh dalam membayar kewajibannya sebelum jatuh tempo. Gubernur Khofifah mengatakan, berbagai ikhtiar yang memungkinkan menjadi profit akan dikembalikan kepada wajib pajak patuh. Karena itu, sesuatu yang diberikan sebagai reward ini mudah-mudahan menjadi stimulus dalam meningkatkan dan menguatkan kesadaran wajib pajak patuh. Stimulus pada saat-saat seperti saat ini akan terus diikhtiarkan Pemprov Jatim, termasuk dua hari lalu ada empat rusunawa Pemprov digratiskan angsurannya untuk Mei dan Juni "Ada sesuatu yang kita lakukan sebagai stimulus sekaligus reward. Mudah-mudahan akan berseiring dalam memberikan refrensi untuk memberi nilai tambah dari seuruh proses yang diberikan," tutur Gubernur Khofifah di sela pengundian tabungan umroh secara hybrid dari Grahadi dan diikuti secara virtual oleh 46 KB Samsat se Jawa Timur. Dalam kesempatan itu, Khofifah menyampaikan penghargaannya atas seluruh inovasi-inovasi Bapenda bersama seluruh pihak sebagai
Gubernur Khofifah menekan undian umroh bagi 15 pemenang yang merupakan wajib pajak patuh (foto atas). Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa didampingi Sekdaprov Jatim, Plt Kepala Bapenda Jatim dan Dirlantas Polda Jatim meresmikan peluncuran Samsat Bunda, pembayaran Go Pay dan KB Bukopin di Gedung Negara Grahadi (foto kiri).
ikhtiar untuk meningkatkan produktifitas. Sebab hari ini inovasi dan digitalisasi sistem menjadi bagian penting dalam meningkatkan produktifitas dan kinerja. "Inovasi-inovasi ini saya ingin terus ditumbuhkembangkan seiring proses digitalisasi yang memungkinkan dilakukan. Misalnya dengan Go Pay yang memudahkan seseorang untuk membayar pajak di mana saja. Sedangkan, Samsat Bunda memperluas jangkauan wilayah di seluruh Jatim," ujar Khofifah. Inovasi tersebut diakui Khofifah merupakan buah dari sinergitas yang luar biasa. Maka Khofifah berharap agar ini terus dikembangkan. "Dalam keadaan pandemi ini menjadi pelajaran penting bagi kita semua. Karena perte-
muan-pertemuan secara fisik sudah semakin dikurangi. Maka pertemuan lebih banyak secara virtual termasuk di dalamnya adalah pembayaran PKB," ujar Khofifah. Selain inovasi, Khofifah juga mengapresiasi penerimaan pajak dari Bapenda Jatim yang sangat maksimal. Berdasarkan dari laporan Bapenda, capaian 37 persen di awal Mei ini sesungguhnya sangat apresiatif karena telah melampaui target. Hal ini berarti masyarakat sudah menikmati format, mulai dari diskon Ramadan hingga format kemudahan layanan yang telah dilakukan bersama. "Kemudahan layanan ini akan berdampak positif terhadap gairah pembayaran pajak di Jatim. Sehingga, pendapatan
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Jawa Timur
Jatim 10 Provinsi Terbaik Perencanaan Pembangunan Daerah dari Bappenas Gubernur Khofifah: Tahun 2022, Pembangunan Fokus Pemulihan Ekonomi serta Pembangunan Infrastruktur Wilayah Selatan Pemprov, Bhirawa Pemprov Jatim dibawah kepemimpinan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa kembali menorehkan prestasi tingkat nasional. Kali ini, apresiasi datang dari Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas karena Jatim 10 provinsi terbaik tahun 2021. Apresiasi dari Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas tersebut diterima Gubernur Khofifah saat Pembukaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) 2021 secara virtual di Badan Penghubung Jawa Timur, Jalan Pasuruan, Jakarta Pusat, Selasa (4/5).10 kategori provinsi terbaik selain Jatim, penghargaan juga diberikan untuk Provinsi Jateng, Jabar, Lampung, Bengkulu, Bangka Belitung, Sumatera Utara, Bali, Gorontalo, dan Sumatera Barat. Sementara untuk 10 Kota terbaik diberikan kepada Kota Surabaya, Kota Bandung, Kota Banjar Baru, Kota Denpasar, Kota Dumai, Kota Jambi, Kota Padang, Kota Palembang, Kota Semarang, dan Kota Yogyakarta. 10 Kabupaten terbaik diserahkan untuk Kab. Aceh Barat, Kab. Agam, Kab. Banggai, Kab. Bangka, Kab. Flores Timur, Kab. Garut, Kab. Hulu Sungai Selatan, Kab. Pati, Kab. Pohuwato, Kab. Polewali Mandar. Atas diterimanya apresiasi tersebut, Gubernur Khofifah menyampaikan terima kasih atas solidnya sinergitas dan harmonisasi di tingkat provinsi hingga pemerintah kabupaten/kota, bahkan sampai ke tingkat terbawah. "Alhamdulilah Provinsi Jatim memperoleh apresiasi 10 Provinsi Terbaik Tahun 2021. Apresiasi ini tak lepas dari sinergitas dan harmonisasi dari Bupati/Walikota se-Jatim dalam peningkatan inovasi pembangunan daerah masing-masing yang berdampak bagi kemajuan pembangunan Jatim," ungkap Gubernur Khofifah. Lebih lanjut disampaikan Khofifah, sinkronisasi dan harmonisasi perencanaan pembangunan daerah yang disusun berdasarkan agenda pembangunan nasional merupakan wujud dari komitmen terhadap pencapaian Prioritas Pembangunan Nasional. "Sinergitas pelaksanaan pembangunan mulai dari tingkat pusat, provin-
Gubernur Khofifah saat mengikuti Musrenbangnas 2021 secara virtual di Badan Penghubung Jawa Timur, Jalan Pasuruan, Jakarta Pusat, Selasa (4/5).
si, dan kabupaten/kota ini penting dengan tetap mempertimbangkan kearifan lokal dan kebutuhan masyarakat. Sesuai prinsip-prinsip pembangunan yang holistik, tematik, terintegrasi dan spasial, serta dapat bermanfaat bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat di daerah," urai Khofifah. Karenanya, Gubernur Khofifah berharap sinergitas dan harmonisasi kabupaten/kota yang ada di Jatim dapat memacu semangat pembangunan di Jatim. Terkait tema Rencana Kerja Pemerintah (RKP) nasional Tahun 2022 yakni Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Struktural, maka Khofifah menekankan, fokus pembangunan di Jatim tahun 2022 akan diarahkan kepada pemulihan ekonomi serta pembangunan infrastruktur wilayah selatan Jatim, pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM), serta reformasi pelayanan dasar seperti kesehatan. "Ada beberapa isu strategis yang menjadi prioritas pembangunan Jatim bahkan nasional seperti ketertinggalan infrastruktur di wilayah selatan Jatim, tingginya kemiskinan pedesaan, angka kematian ibu dan bayi, dan lain sebagainya. Sehingga fokus di tahun 2022 yakni pemulihan ekonomi, pembangunan infrastruktur wilayah selatan, kesehatan dan SDM ini kami harap bisa betul-betul membuat tagline Jatim Bangkit dapat terlaksana," katanya. Sementara itu, dalam sambutannya, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, pandemi Covid-19 memberikan pelajaran yang luar biasa dalam perencanaan pembangunan nasional. Presiden Jokowi menambahkan, sebaik apapun perencanaan yang telah dibuat, pemerintah juga harus siap
melakukan perubahan secara cepat untuk menyesuaikan dengan tantangan dan peluang-peluang yang ada. "Yang tidak berubah adalah tujuan utamanya, yaitu untuk mensejahterakan rakyat, untuk memajukan bangsa, tetapi caranya sering harus berubah . Karena tantangan dan peluangnya setiap saat bisa berubahubah," jelas Kepala Negara. Presiden Jokowi menegaskan, sinergi kekuatan bangsa dibutuhkan untuk memecahkan masalah yang dihadapi. Mulai dari masalah kesehatan, perekonomian, disiplin protokol kesehatan, 3T, dan vaksinasi. "Butuh keaktifan seluruh jajaran pemerintahan dari pusat sampai ke daerah. Demikian pula produktivitas dari kalangan industri yang kecil sampe besar untuk memproduksi alat kesehatan dan obat juga dukungan dari negara lain. Ini juga sangat diperlukan," pungkasnya. Pada kesempatan yang sama, Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa mengatakan, saat ini hampir semua negara di dunia mencurahkan sumber daya yang dimiliki untuk mengendalikan penyebaran pandemi Covid-19. "Perkembangan Covid-19 di Indonesia mengalami tren penurunan, namun ada sejumlah daerah yang menunjukkan kenaikan, yaitu Bengkulu, Jambi, Bangka Belitung, Kepulauan Riau, dan Riau," kata dia. Acara tahunan bertema "Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Struktural" yang diselenggarakan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Bappenas ini dihadiri secara virtual oleh para gubernur, bupati, dan wali kota beserta para pemangku kepentingan lainnya se Indonesia. [tam*]
juga akan terus meningkat yang selanjutnya akan dipergunakan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat di Jatim," ujar mantan Menteri Sosial RI tersebut. Dalam kesempatan itu, Gubernur Khofifah secara resmi meluncurkan Samsat Bunda, pembayaran melalui Go Pay, dan KB Bukopin. Samsat Bunda merupakan inovasi yang dikeluarkan melalui kerjasama dengan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Hal ini diharapkan dapat semakin mengungkit pendapatan PKB lantaran sekitar 60 persen wajib pajak berada di wilayah pedesaan. Di Jatim sendiri tercatat telah ada 907 BUMDes yang telah siap menerima pembayaran PKB bekerja sama dengan PT. Pos,
Bank Jatim dan Griya Bayar. Dari jumlah tersebut, sebanyak 40 BUMDes sudah dilakukan uji coba operasional dan telah melayani 320 wajib pajak dengan nilai penerimaan Rp 70,9 juta. Plt Kepala Bapenda Jatim Muhammad Yasin menambahkan, keistimewaan dari berbagai inovasi tersebut adalah bukti pembayaran elektronik dengan pengesahan berbasis QR Code. Dengan bukti pembayaran tersebut, wajib pajak tidak perlu datang lagi ke Samsat untuk mencetak STNK. Karena wajib pajak bisa mencetaknya secara mandiri melalui notifikasi yang dikirim setelah pembayaran. "Samsat Bunda meruapakan sinergi bersama Polda Jatim yang dalam pelaksanaanya juga ada program Polisi Bina Desa," jelas Yasin. Pada kesempatan itu juga dilakukan pelepasan 10 unit mobil Samsat Keliling bantuan Gubernur Jawa Timur. Pelapasan ini diharapkan dapat terus mengoptimalkan layanan pajak seiring kesadaran masyarakat membayar pajak yang semakin tinggi. Misalnya setelah diberlakukan Diskon Ramadan sejak 20 April lalu, animo masyarakat yang telah membayar hingga 4 Mei mencapai 514.120 wajib pajak. Dengan jumlah tersebut, penerimaan pajak telah dikantongi hingga Rp 243,5 miliar. Dalam proses perumusan berbagai inovasi tersebut, Bapenda mengapresiasi tim kecil yang merumuskan inovasi Samsat Jatim. Di antaranya ialah Kompol Bayu Prasatya , SH, S.I.K dari unsur Polda Jatim, Nurvan Indra Praja dari Subid Pengembangan Teknologi Informasi Pendapatan dan Jasa Raharja : yang diwakilk Herry Setiawan sebagai Kasubag SW. [tam*]