binder6okt21

Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2006

HARIAN

harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa

IKLAN/ LANGGANAN

Surat Kabar Harian Bhirawa

031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000

Mata Rakyat Mitra Birokrat

www.harianbhirawa.co.id

1968 - 2021

Rabu Kliwon, 6 OKTOBER 2021

HUT TNI, Gubernur Apresiasi Komitmen TNI Tangani Pandemi Pemprov, Bhirawa Peringatan HUT ke-76 TNI di Jawa Timur difokuskan di Lapangan Upacara Jenderal Ahmad Yani Kodam V/Brawijaya, Selasa (5/10). Dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes), Forkopimda Jatim mengikuti jalanya upacara virtual HUT ke-76 TNI oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.

Hadir dalam peringatan

Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Suharyanto bersama Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat peringatan HUT ke-76 TNI di Lapangan Upacara Jenderal Ahmad Yani Kodam V/Brawijaya

Peserta MTQ Jatim di Pamekasan Harus Bersertifikat Vaksin

72 Hari Mengejar Target PAD Rp3,56 Triliun Bapenda Jatim Dibebani Tambahan Pajak Rp1,05 Triliun

Pengiriman Dikurangi 50 Persen, BBM di Bondowoso Mulai Langka

Pemprov, Bhirawa Target penerimaan pajak di Pemprov Jatim mengalami kenaikan setelah disepakatinya Perubahan APBD tahun 2021. Tak tanggungtanggung, kenaikannya mencapai Rp 1,05 triliun dari target APBD murni tahun ini sebesar Rp13,19 triliun.

Bupati Pamekasan Baddrut Tamam didampingi Sekdakab Pamekasan Totok Hartono, mendengarkan paparan Kepala OPD di Rakornis Persiapan MTQ ke-29.

Pamekasan, Bhirawa Pelaksanaan Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) ke29 Tingkat Provinsi Jatim, yang rencananya akan diselenggarakan di Kabupaten Pamekasan bakal menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat. Langkah ini dilakukan guna memutus

penularan Covid-19.

Pernyataan itu disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Pamekasan, Achmad Marzuki, dalam acara Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) yang dihadiri Bupati Pamekasan,

Kenaikan ini cukup memberikan tantangan bagi Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Jatim dengan sisa waktu 72 hari. Sementara realisasi penerimaan pajak saat ini telah mencapai, 74,96 persen atau Rp 10,68 triliun dari target baru sebesar Rp 14,24 triliun. Itu artinya, Bapenda Jatim harus merealisasikan Rp3,56 triliun dalam kurun

waktu 72 hari.

Kepala Bapenda Jatim Abimanyu Poncoatmojo mengatakan, kenaikan target pendapatan ini optimis dapat dicapai. Hal ini menyusul sejumlah program dan kebijakan yang telah diberlakukan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.  ke halaman 11

Abimanyu Poncoatmojo

Tak Vaksin Tanpa Keterangan, Ratusan ASN Terancam Sanksi

 ke halaman 11

MITRA

Pegawai Pemkot Batu harus menjadi contoh yang baik dalam mengikuti program vaksinasi Covid-19.

Langsung Pecahkan Rekornas NERVOUS selalu menjadi penyakit bagi atlet yang berlomba di Pekan Olahraga Nasional (PON).

Walau ia pernah meraih juara nasional, namun perasaan itu pasti ada saat akan berlomba di multieven paling bergengsi di level nasional.

Kondisi ini juga dialami atlet selam Jatim, Vania Elvira Elent Rahmadani, saat berlomba di PON XX Papua 2021. Maklum ini kali pertama ia membela  ke halaman 11

Sentil

72 Hari Mengejar Target PAD Rp3,56 Triliun - Bandung Bondowoso dalam dunia nyata.

Pengiriman Dikurangi 50 Persen, BBM di Bondowoso Mulai Langka - Harus segera mendapat perhatian DLH Beri Sanksi kepada Pelaku Pencemaran Sungai Kalikebo - Sanksi selesai, nanti melanggar lagi

Vania Elvira Elent Rahmadani

HUT ke-76 TNI, diantaranya Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa; Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Suharyanto; Pangkoarmada II, Laksda TNI Iwan Isnurwanto dan Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta.

Serta para pejabat utama jajaran TNI-Polri di wilayah Jawa Timur.

Dalam kesempatan itu, Gubernur Khofifah berharap di usianya ke-76 TNI menjadi semakin kuat, solid, profesional, dicintai rakyat, dan disegani sebagai kekuatan negara di tingkat nasional maupun internasional.

Secara khusus, Gubernur Khofifah juga mengucapkan terima kasih kepada prajurit TNI yang berperan aktif dalam penanganan dampak pandemi Covid19. Baik dalam pendisiplinan penerapan protokol kesehatan, perawatan pasien Covid-19, mau ke halaman 11

Pemkot Batu, Bhirawa Hasil rekapitulasi Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Batu, tercatat ada sebanyak 401 pegawai Pemkot Batu belum melaksana-

kan vaksinasi Covid-19. Dari jumlah tersebut, banyak pegawai yang tidak menyertakan alasan tidak vaksin. Akibatnya, ratusan pegawai ini terancam mendapatkan sanksi.

Diketahui, para pegawai Pem-

kot Batu yang belum mengikuti vaksin terdata ada yang berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN), honorer, Tenaga Harian Lepas (THL), dan guru. Dari data tersebut, jumlah paling banyak  ke halaman 11

Bondowoso, Bhirawa Sejumlah warga Kabupaten Bondowoso mengaku mulai kesal karena sering kesulitan mendapat bahan bakar minyak (BBM), jenis pertalite saat mengisi di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). Sekalipun ada, terkadang mereka harus mengantri dengan durasi waktu yang cukup lama.

Hal ini seperti yang disampaikan salah satu warga Kelurahan Tamansari, Riski (37). Dia mengaku sudah empat hari terakhir ini seringkali saat akan mengisi BBM pertalite di SPBU sudah tertulis ‘Habis’. Padahal kata dia, itu masih sekitar pukul 10.30 pagi.

“Pernah juga saya ngantri di SPBU Nangkaan, hingga 45 menit pada Minggu, 3 Oktober 2021,” ungkapnya pada awak media, Selasa (5/10).

Karena hal itu, dirinya mengaku kesal sebab kondisi tersebut mengganggu aktivitasnya. Akhirnya, mau tidak mau dirinya berkeliling mencari pengecer pertalite. “Kan aneh, di SPBU-nya sulit. Tapi stok di pom mini selalu ada,” urainya.

Riski berharap agar setiap SPBU juga menyampaikan penyebab sulitnya mendapat BBM pertalite.

Agar masyarakat tak resah, dan teredukasi. “Kita hanya diberi tahu habis. Perlulah diedukasi juga masyarakat ini, agar tidak resah,” terangnya.  ke halaman 11

ihsan kholil/bhirawa

Tampak warga yang sedang antri disalah satu SPBU di Kabupaten Bondowoso. Saat ini stok BBM mulai menepis karena pengiriman dikurangi hingga 50 persen.

Dedy Moerdhaniell, Pemuda Situbondo Sukses jadi Pioner Entrepreneur

Rintis Aneka Mebel Berbahan Baku dari Bambu, Berhasil Tembus Pasar Ekspor

Kota Santri Situbondo mulai banyak bermunculan aset pemuda yang tangguh dan piawai dalam berwirausaha. Salah satunya Dedy Murdanil, pemuda Situbondo yang sukses menjadi eksportir aneka mebel berbahan baku bambu ke luar negeri. Ia juga piawai mengajak sejumlah pemuda di Situbondo untuk ikut berbisnis disektor ini.

Sawawi, Kabupaten Situbondo Siang itu, Dedy Moerdhaniell menjadi salah satu pembicara dalam acara workshop di pendopo Kabupaten Situbondo, yang bertepatan dengan kunjungan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Salahuddin Uno. Dengan gaya khas yang sederhana namun nyentrik, Dedy tampil dengan sambutan

antusias dari ratusan pemuda.

Dedy juga berpenampilan unik dengan rambut gondrong di ikat kebelakang, memberikan tips dan strategi menjadi entrepreneur sejati. “Ada banyak cara dan strateginya, agar bisa sukses menjadi entrepeneur,” ucap Dedy kepada Bhirawa.

Apa saja itu ? Dedy membocorkan beberapa kiat suksesnya hingga menjadi eksportir mebel

bambu ke luar negeri. Diantaranya dengan menggunakan manajemen pemasaran di medsos (media sosial) yang mudah dipahami oleh pangsa pasar dunia. Langkah yang ditempuh Dedy ini perlahan dapat membuahkan hasil hanya dengan melibatkan 50 siswa lulusan SMA/ SMK, sebagai tenaga pemasaran di medsos.

Kata Dedy, keterlibatan para siswa itu tidak gratis, namun diberi honor Rp 100 ribu kepada tiap siswa untuk membantu mengunggah usaha yang dirintis di medsos.

Artinya, Dedy tidak membebankan setiap siswa ikut menjual secara langsung dan hanya mem ke halaman 11

sawawi/bhirawa

Salah satu pekerja Dedy Moerdhaniell saat membuat sebuah sarana berbahan baku bambu di lokasi wisata Kamplung Blekok, Desa Klatakan, Kecamatan Kendit, Situbondo.

EKSEKUTIF DLH Beri Sanksi kepada Pelaku Pencemaran Sungai Kalikebo Rabu Kliwon, 6 Oktober 2021

Halaman 2

Pemkot Batu, Bhirawa Pemerintah Kota (Pemkot Batu melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) akan memberikan sanksi tegas bagi pihak yang menyebabkan pencemaran di Sungai Kalikebo.

Bupati Ikfina saat menerima sertifikat penghargaan penilaian sistem merit dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), dengan raihan skor mencapai 263 atau berpredikat ‘Baik’.

hasan amin/bhirawa

Pemkab Raih Predikat Baik dengan Skor 263 dari KASN Mojokerto. Bhirawa Sebuah prestasi yang membanggakan kembali diukir Pemerintah Kabupaten Mojokerto, yakni di awal Oktober 2021.

Telah menerima sertifikat penghargaan penilaian sistem merit dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), dengan raihan skor mencapai 263 atau berpredikat ‘Baik’.

Sertifikat diserahkan oleh Komisioner Pokja Pengawas Bidang Penerapan Sistem Merit Wilayah I, Sri Hadiati Wara Kustriani , kepada Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati, di ruang SBK, Selasa (5/21).

Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati mengatakan, Indikator penilaian sistem merit ini, mengacu pada aspek pengembangan karir, promosi dan mutasi, manajemen kinerja, penghargaan penggajian dan disiplin, pelindung dan

pelayanan, sistem informasi, perencanaan kebutuhan dan pengadaan, yang dijalankan dengan baik oleh Pemerintah Kabupaten Mojokerto.

Secara lengkap, sistem merit didefinisikan sebagai kebijakan dan manajemen ASN yang berdasarkan pada kualifikasi, kompetensi, dan kinerja, yang berlaku secara adil dan wajar tanpa diskriminasi.

Tujuannya untuk memastikan jabatan di birokrasi pemerintah, ditempati orang-orang berkompeten. Artinya, mereka mampu melaksanakan tugas berdasarkan nilai dasar, kode etik dan kode perilaku ASN. Guna mendorong terwujudnya tujuan tersebut, KASN selaku lembaga yang diberi wewenang mengawasi pelaksanaan sistem merit, melakukan pemetaan guna

mengetahui sejauh mana sistem merit telah diterapkan di masing-masing instansi pemerintah. Informasi tersebut digunakan untuk pembuatan kebijakan dan pembinaan.

Atas prestasi ini, Pemerintah Kabupaten Mojokerto diharapkan agar selalu menjalankan tugas dan kebijakan manajemen ASN yang berdasarkan pada kualifikasi, kompetensi, serta kinerja secara adil dan wajar. Tidak ada perbedaan latar belakang politik, ras, warna kulit, agama, asal usul, jenis kelamin, status pernikahan, umur, atau kondisi kecacatan.jelas bupati Ikfina.

Lebih lanjut ditambahkan bupati, Terkait beberapa kekosongan jabatan pada Pemerintah Kabupaten Mojokerto, pihaknya telah mengambil langkah strategis untuk meningkatkan produktifitas.

Salah satu hal yang dilakukan adalah dengan melakukan perombakan. Orang nomor satu di Kabupaten Mojokerto, juga kembali menegaskan bahwa pengisian jabatan di tubuh Pemerintah Kabupaten Mojokerto, dilakukan sesuai ketentuan berlaku.

“Beberapa jabatan yang kosong, saat ini diisi pejabat pelaksana tugas (Plt). Maka dari itu, kami mel akukan perombakan agar tidak terjadi kekosongan supaya kinerja pemkab terus produktif. Saya juga tegaskan sekali lagi, bahwa tidak ada pemungutan biaya pengisian jabatan. Tidak ada instruksi untuk melakukan pemungutan atau lainnya. Semua berjalan sesuai ketentuan berlaku. [min]

Untuk itu DLH menurunkan tim untuk menelusuri dan meneliti penyebab dari pencemaran di sungai yang berada di Kelurahan Ngaglik, Kota Batu.

Diketahui, pencemaran di Sungai Kalikebo diakibatkan oleh kotoran ternak. Terdapat dua titik yang menjadi sumber pencemaran.

Di antaranya berasal dari limbah kotoran ternak yang berada di Desa Pesanggrahan.

“Kita sudah memberikan sanksi administratif kepada salah satu pelaku usaha dan mengingatkan para peternak sapi di Desa Pesanggrahan Kota Batu,”Kepala DLH Kota Batu, Aries Setiawan, Selasa (5/10).

Ia menjelaskan, setelah mendapatkan keluhan dari masyarakat tim pengawas langsung melakukan assesmen. Hasilnya, pelaku usaha ybs dikenakan sanksi dan membenahi instalasi yang terkena limbah kotoran ternak.

Sementara kepada peternak sapi, kata Aries, DLH sudah bertemu dengan Pemdes Pesanggrahan, BPD dan juga Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP).

“Mereka kami himbau agar tidak membuang kotoran sapi langsung ke sungai,”tambah Aries.

Sebagai solusi, ke depan DLH bakal membangun IPAL khusus limbah ternak di Desa Pesanggrahan. Hal ini bertujuan agar tidak ada lagi pencemaran sungai yang berdampak buruk pada masyarakat.

Diketahui, pencemaran di Sungai Kalikebo banyak dikeluhkan warga Desa Ngaglik.

Kotoran sapi sering terlihat di air sungai.

Kotoran itu mengendap dan mengeluarkan aroma tidak sedap yang sangat mengganggu kenyamanan warga.

Setiap pagi, ketika pintu air di Desa Ngaglik dibuka, terlihat kotoran sapi yang bercampur air mengalir ke arah Kelurahan Sisir dan Temas. Selain menyebabkan bau, limbah ini juga menyebabkan banyak ikan mati. Termasuk ikan di kolam milik warga yang menggunakan ar dari sungai.

Saat ini para penambak tidak berani menggunakan air sungai lagi untuk mengairi kolam ikannya. Mereka kini beralih pada air dari sumber mata air terdekat. [nas]

PU Fraksi DPRD Kota Madiun Terhadap Raperda APBD TA 2022 Ketujuh Fraksi Memberikan Saran, Pendapat dan Menyoroti Beberapa Masalah Rapat Paripurna Penyampaian Pemandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Kota Madiun terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Anggaran Pendapataan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2022 dipimpin Ketua DPRD Kota Madiun, Andi Raya BMS, SH didampingi Wakil Ketua DPRD Kota Madiun, Drs. Istono, M.Pd dan Drs. H. Armaya. Kesempatan itu, hadir pula Wali Kota Madiun, Maidi, Wakil Wali Kota Madiun, Inda Raya, AMS dan Forkopimda, Pejabat Sekda Kota Madiun serta kepala OPD Pemkot Madiun secara Video Conference di gedung DPRD setempat, Selasa (5/10).

Fraksi PDI Perjuangan melalui juru bicara (jubir) Dwi Jatmiko Agung Subroto, SH. SE. MM menyatakan, setelah menyimak dokumen Rancangan APBD Kota Madiun Tahun Anggaran 2022 secara lengkap mulai dari rencana pendapatan, belanja dan pembiayaan daerah, maka pada kesempatan ini Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Madiun memandang perlu untuk mendapatkan penjelasan jawaban Walikota Madiun terhadap Rancangan Peraturan Daerah APBD Kota Madiun Tahun Anggaran 2022 sebagai berikut : Dari sisi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Tahun 2020 yang merupakan awal terjadinya pandemi Covid-19 terealisasi Rp248,66 milyar. Sedangkan terhitung sejak pertengahan Bulan September 2021, tren penurunan angka positif Covid-19 cukup signifikan. Hal ini juga diikuti dengan kondisi ekonomi yang mulai bangkit, sehingga pada tahun 2022 kita berharap kondisi ekonomi menjadi semakin baik seiring dengan pelaksanaan vaksinasi yang sudah hampir tercapai targetnya. Dengan kondisi demikian, mengapa target PAD Tahun 2022 tidak disamakan dengan realisasi PAD Tahun 2020 atau bahkan lebih tinggi? Mohon penjelasannya.

Terkait Pendapatan Transfer Pemerintah Kota Madiun, mengapa Pendapatan Transfer sejak Tahun 2019 terus mengalami tren penurunan? Mohon penjelasannya. Juga terkait adanya peningkatan Belanja Pegawai pada Tahun 2022 dibanding dengan Tahun 2020 dan 2021, mengapa bisa terjadi demikian? Apakah penambahan ini hanya didasarkan pada Rekrutmen ASN di Tahun 2021 dan tidak memperhitungkan dengan ASN yang memasuki masa pensiun di Tahun 2021 serta 2022? Mohon penjelasannya.

Di dalam R-APBD Tahun 2022 terdapat beberapa OPD yang menganggarkan Tunjangan Tambahan Penghasilan (TPP) berdasarkan kondisi kerja. Penambahan ini tampaknya tidak menyeluruh untuk seluruh OPD yang ada di lingkungan Pemerintah Kota Madiun. Mohon penjelasan terkait dasar yang digunakan untuk memberikan TPP berdasarkan kondisi kerja yang hanya berlaku untuk beberapa OPD di lingkungan Pemerintah Kota Madiun.

Terkait Belanja Modal pada R-APBD Tahun 2022 dianggarkan sebesar 165 milyar 395 juta 287 ribu 479 rupiah. Sementara amanat Permendagri 27 Tahun 2021 tentang Pedoman Penyusunan APBD Tahun 2022 disebutkan bahwa Pemerintah Daerah mengalokasikan belanja infrastruktur sebesar 40% dari total belanja APBD diluar belanja bagi hasil dan/atau transfer kepada daerah. Terkait hal ini mohon penjelasannya.

Terkait Pembiyaan Daerah, dalam R-APBD Tahun Anggaran 2022 pembiayaan daerah dianggarkan Rp125 milyar, yang diharapkan dapat menutup defisit tahun berjalan (2022) nanti. Apakah hal ini sudah dipertimbangkan dengan informasi dari Pemerintah Pusat dimana Dana Transfer mengalami penurunan sebesar kurang lebih Rp 29 milyar. Mohon penjelasannya.

Menyikapi Peraturan Presiden Nomor 89 Tahun 2021 terkait Mall Pelayanan Publik (MPP), Bagaimana realisasinya di Kota Madiun? Kami berharap agar Saudara Walikota Madiun dapat segera 6 merealisasikan Mall Pelayanan Publik tersebut. Hal ini dikarenakan kebutuhan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan secara terintegrasi dalam sistem terpadu antar bagianbagian di beberapa OPD sangatlah mendesak. Dengan disegerakannya MPP tersebut, maka target capaian visi misi MADA yaitu Good Governance dapat terwujud. Mohon penjelasannya.

Fraksi Partai Demokrat dengan jubir Drs. H. Sugeng SH. MH menyatakan, apakah Rancangan APBD Pemkot Madiun tahun 2022 ini sudah memperhatikan arahan Permendagri dan berapa dana yang sudah dianggarkan pada masing-masing item dalam penaganan covid-19 selama ini.

Juga upaya apa yang dilakukan agar pemerintah daerah dapat memenuhi target pendapatan. Moahon penjelasan.

Langkah apa yang dilakukan Pemkot Madiun agar berkurangnya dan transfer tidak berdampak langsung pada pelayanan masyarakat. Mohon penjelasan. Soal belanja modal sebagai komponen belanja produktif penunjang utama kebutuhan infrastruktur daerah baik insfrastruktur penunjang pertumbuhan ekonomi maupun perbaikan pelayanan dasar, pada tahun 2022. Mengapa hal itu bisa terjadi dan faktor apa yang mempengaruhinya.

Mohon penjelasan.

Pada kebijakan pembiayaan daerah tahun 2022 hendaknya

sudarno/bhirawa Salah satu juru bicara Fraksi Partai Demokrat DPRD Kota Madiun, Drs. H. Sugeng, SH.MH saat membacacakan Pemandangan Umum Raperda tentang APBD TA 2022, Selasa (4/10).

dalam proyeksi SILPA tahun anggaran sebelumnya (SILPA tahun 2021) lebih realistis mendekati agar dapat dihindari kegiatan yang tidak tersedia pendanaannya akibat dari proyeksi SILPA yang tidak akurat. Apa dasar pertimbangannya kebijakan pembiayaan masih seperti ini. Mohon penjelasan.

Fraksi Partai Perindo dengan jubir Sudarjono, ST mengatakan, memandang perlu untuk mendapatkan penjelasan jawaban Walikota Madiun terhadap Raperda tentang APBD Kota Madiun Tahun Anggaran 2022 sebagai berikut : Dana Insentif Daerah (DID) merupakan dana yang dialokasikan oleh Pemerintah Pusat untuk memberikan insentif/penghargaan kepada daerah atas kinerja pemerintah daerah dalam perbaikan/pencapaian kinerja di bidang tata 5 kelola keuangan daerah, pelayanan umum pemerintahan, pelayanan dasar public, dan kesejahteraan masyarakat. Penerimaan DID Kota Madiun yang semula pada tahun 2021 Rp53,024 milyar lebih turun pada tahun 2022 menjadi Rp19,968 milyar lebih. Terkait hal ini apakah faktor – faktor yang mempengaruhi terjadinya penurunan DID Kota Madiun pada Tahun 2022 ini? Kami Fraksi Perindo mohon penjelasan.

Juga masalah kebijakan PPKM mengakibatkan dampak ekonomi dan sosial yang besar pada masyarakat. Dokumen Kebijakan Umum Anggaran (KUA) Kota Madiun Tahun 2022 memang telah menyajikan tantangan perekonomian daerah tahun 2022 salah satunya penanganan pandemi covid – 19 dan dampaknya, akan tetapi arah 6 kebijakan belanja daerah tahun 2022 belum spesifik merumuskan apa kegiatan dan sub kegiatannya. Agar anggaran penanganan covid 19 tahun 2022 sesuai dengan arahan permendagri 27 tahun 2021, kegiatan dan sub kegiatan apa saja dalam penanganan covid 19 dan dampaknya pada tahun 2022 yang sudah dirancang dalam KUA PPAS dan RAPBD ini?. Mohon penjelasan.

Saat ini, program vaksinasi beserta kegiatan kegiatan percepatannya terus dipacu dan dilaksanakan dengan baik oleh pemerintah daerah Kota Madiun, kami Fraksi Perindo mengapresiasi hal ini.

Namun demikian, Pemerintah Daerah perlu bersiap sedia, seandainya vaksin ini sudah tidak lagi ditanggung oleh APBN. Langkah mitigasi seperti apa yang sudah dipersiapkan, dan akan masuk pos anggaran manakah giat vaksinasi ini apabila akan ditanggung oleh APBD Kota Madiun?. Mohon penjelasan.

Tentang alokasi belanja pegawai tahun 2022 Rp485, 258 milyar lebih mengalami peningkatan Rp11, 4 milyar dibanding tahun 2021 Perubahan dan meningkat Rp43,5 milyar dibanding tahun realisasi 2020. Tentu atas tingginya peningkatan belanja pegawai pada tahun 2022 tersebut, perlu dipertanyakan apa asumsi yang mendasarinya dan berapa acress gaji tahun 2022 serta berapa Tunjangan Tambahan Penghasilan/TPP PNS tahun 2022?. Mohon penjelasan.

Fraksi PKB dengan jubir Erlina Susilorini, S.Si Apt. MM mengatakan, Fraksi PKB DPRD Kota Madiun menyarankan agar dalam pembahasan RAPBD 2022 Banggar DPRD dan TAPD menyepakati arah kebijakan belanja tahun 2022 yang terdiri dari sejumlah kegiatan dan sub kegiatan untuk penanganan pandemi covid-19 dan dampaknya didukung alokasi anggaran yang memadai dalam RAPBD. Sehingga ada beberapa catatan yang perlu menjadikan perhatian khusus oleh Banggar DPRD Kota Madiun dan TAPD Pemerintah Kota Madiun adalah sebagai berikut: Dalam belanja RAPBD tahun 2022 masih terdapat alokasi anggaran honor ASN dibeberapa OPD yang dibayarkan setiap bulan padahal dengan adanya remunerasi seharusnya tidak ada lagi belanja honor pada ASN .

Masih terdapat belanja rutin OPD khususnya belanja alat kantor, belanja habis pakai dan belanja kebutuhan pada masing-masing OPD yang besarnya sangat signifikan dan seharusnya belanja-belanja tersebut diatas dipusatkan atau dihimpun pada bagian umum Pemerintah Kota Madiun.

Masih terdapat belanja perjalanan dinas pada seluruh OPD yang kenaikannya sangat signifikan yang ada pada masing-masing OPD. Menindaklanjuti prioritas Pembangunan 3 Pemerintah Kota Madiun “Peningkatan ketahanan sosial masyarakat melalui pengentasan kemiskinan, peningkatan Pendidikan dan kesehatan serta sarana dan prasarana dasar” perlu ditinjau kembali terhadap program pelayanan kesehatan Posyandu Lansia yang selama ini pelayanan pemeriksaan gula darah, kolesterol dan asam urat terhadap Lansia yang dilakukan 27 oleh Puskesmas satu tahun sekali dapatnya untuk ditingkatkan pelayanannya menjadi satu tahun 4 kali pemeriksaan.

Terhadap 4 hal catatan tersebut diatas Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa DPRD Kota Madiun untuk dapatnya ditinjau kembali pada pembahasan RAPBD tahun 2022, baik pada saat pembahasan antara Komisi-komisi dengan mitra kerjanya maupun pada saat pembahasan antara Banggar DPRD dengan TAPD Pemerintah Kota Madiun.

Fraksi Gerindra dengan jubir Rina Haryati, ST. MM menyatakan Fraksi Gerindra meminta penjelasan dengan lengkap mengenai wilayah mana saja yang akan terdampak, besaran Nilai Jual Objek Pajak

sudarno/bhirawa Rapat Paripurna Penyampaian Pemandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Kota Madiun terhadap Raperda tentang APBD TA 2022 dipimpin Ketua DPRD Kota Madiun, Andi Raya BMS, SH (tengah) didampingi Wakil Ketua DPRD, Drs. Istono, M.Pd dan Drs. H. Armaya juga dihadiri Wali Kota Madiun, Maidi, Wakil Wali Kota Madiun, Inda Raya AMS dan Forkopimda di gedung DPRD setempat, Selasa (4/10).

(NJOP), besaran nilai ganti rugi untuk wilayah yang terdampak, serta berapa banyak aset Pemerintah Kota yang dimanfaatkan untuk program penyelenggaraan jalan kabupaten/kota tersebut. Sebab akan lebih baik bila dapat memanfaatkan aset Pemerintah Kota agar pengeluaran bisa diminimalisir.

Agar sesuai dengan tema dan prioritas, bagaimana langkahlangkah Pemkot Madiun dalam mengalokasikan penganggaran pada pemenuhan infrastruktur publik agar dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik Pemerintah Kota Madiun dan meminimalisir disparitas antar wilayah?

Dengan melihat data tersebut menegaskan bahwa Peranan PDRB menurut Lapangan Usaha 2016-2020 rata-rata masih dibawah 1% sehingga perlunya Fraksi Gerindra menanyakan Bagaimana rancangan, strategi, dan harapan Pemerintah Kota Madiun dalam melaksanakan pemulihan pada sektor pertanian dengan lapangan kerja dan atas dasar harga konstan pada PDRB Kota Madiun yang masih minim?

Bagaimana tindak lanjut untuk peserta-peserta yang mengikuti program pelatihan dan penyuluhan baik pada tahun 2021? Apakah selama ini terdapat monitoring terkait kondisi dari peserta yang telah mengikuti program? Selain itu, apakah kondisi dari peserta saat ini sudah bisa dikatakan berhasil sesuai dengan tujuan program diawal? Serta pada penganggaran yang ada pada APBD tahun 2022 apakah programprogram tersebut serupa atau ada invoasi tersendiri agar apa yang menjadi prioritas pembangunan Pemerintah Kota Madiun 2022 sesuai dengan harapan?

Melihat keberhasilan program pemulihan ekonomi pada tahun 2021 melalui lapak UMKM, bagaimana untuk rencana program pemulihan ekonomi serupa di tahun 2022? Mengingat pemerintah pusat masih memfokuskan program itu pada tahun depan. Apakah rencana tahun 2022 sama dengan tahun sebelumnya dan akankah terdapat monitoring untuk setiap lapak UMKM yang ada Fraksi Madiun Bermartabat (Mantab) dengan jubir Y. Rudi Wisnu Wardana. SS menyatakan sesuai target makro ekonomi Kota Madiun 2022 yang sangat optimis dibandingkan dengan capaian ekonomi makro tahun 2020, tetapi tidak dibarengi dengan keoptimisan target PAD 2022 yang justru lebih kecil dari capaian PAD 2020. Mohon penjelasan dan langkah apa yang akan dilakukan Pemkot Madiun. Sehingga bisa optikmis atas target PAD tahun 2022 ?.

Mohon dijelaskan pada kegiatan dan sub kegiatan apa pada RAPBD 2022, amanat Permendagri ini dilaksanakan ?. Mohon penjelasan langkah apa yang akan diambil Pemkot Madiun, sehingga tidak mengganggu program prioritas dan kegiatan, karena jumlah dana transfer dari pemerintah pusat dibawah yang diproyeksikan di dokumen RAPBD 2022 ?. Langkah apa Pemkot Madiun untuk membantu masyarakat pencari kerja sehingga kegiatan yang dilaksanakan bisa menghasilkan sasaran yang maksimal, inovasi dan berkelanjutan ?.

Fraksi PKS-PAN dengan jubir drg. Indah Sat Rachmaniati menyatakan, Fraksi Mantab masih memerlukan penjelasan mengapa dengan target pencapaian pertumbuhan ekonomi yang optimis itu belum disertai optimisme didalam pencapaian target PAD yang akan diraih di tahun 2022.

Mohon penjelasannya.

Dari Data tren belanja daerah dan belanja pegawai, Fraksi PKS-PAN mohon penjelasan rincian perhitungan. Apa asumsi yang mendasarinya dan berapa acress gaji tahun 2022 serta berapa tunjangan tambahan penghasilan (TPP) dan UKK PNS tahun 2022. Mohon penjelasannya. Juga Fraksi PKS-PAN memohon penjelasan, mengapa belanja modal pada RAPBD tahun 2022 menurun. mengingat amanat Permendagri Nomor 27 tahun 2021 bahwa Pemerintah Daerah mengalokasikan belanja infrastruktur pelayanan publik minimal 40 persen dari total belanja APBD diluar belanja bagi hasil atau transfer kepada daerah. Mohon tanggapannya.

Juga pada struktur Rancanagan APBD Ta 2022, direncanakan mengalami defisit Rp125 milyar. Sedangkan besaran SILPA pelaksananan APBD Perubahan TA 2021, direncanakan Rp125 milyar. Sehingga dari defisit yang direncanakan, akan tertutup oleh SILPA TA 2021. Berarti dengan kondisi tersebut btentunya ada anggaran yang akan tidak terserap atau akan ada kegiatan yang tidak terealisasi pada APBD Perubahan tahun 2021. Mohon penjelasannya. [dar adv].

sawawi/bhirawa

Bupati Situbondo, Karna Suswandi bersama jajaran Forkopimda saat menyerahkan bendera emas kepada Kecamatan berprestasi dibidang pencapaian vaksinasi.

Bupati-Wabup Beri Penghargaan Bendera Emas untuk Kecamatan Berprestasi Dibidang Pencapaian Vaksinasi

Bupati Situbondo Karna Suswandi bersama Wabup Khoirani punya cara unik untuk menggugah 17 Kecamatan se-Kabupaten Situbondo agar mampu meningkatkan pencapaian jumlah vaksinasi.

Bagi Kecamatan yang berhasil dan berprestasi dibidang pencapaian vaksinasi, oleh Bupati Karna Suswandi diberi bendera kuning (warna emas).

Sebaliknya bagi kecamatan yang masih belum menunjukkan prestasi, oleh Bupati Karna Suswandi diberi bendera berwarna hitam. Pemberian penghargaan tersebut dihelat di pendopo Kabupaten Situbondo, di Jalan RA Kartini Nomor 1.

Ikut hadir diantaranya, Wabup Nyai Hj Khoirani bersama jajaran Forkopimda bersama Sekda Syaifullah. Termasuk sejumlah pimpinan OPD di lingkungan Pemkab Situbondo, Camat, Danramil, Kapolsek dan jajaran Apdesi ikut diundang untuk menerima penghargaan dari Bupati dan Wakil Bupati Situbondo.

Menurut Bupati Karna Suswandi, kegiatan pemberian penghargaan tersebut merupakan bentuk inovasi yang dilakukan oleh Pemkab Situbondo.

Tentu akan sangat wajar, kata Bupati Karna, manakala masih ada ketidaksempurnaan dari kegiatan acara dimaksud.

Namun Bupati Karna bersyukur kini banyak elemen yang memberi suport dan masukan sehingga dapat menambah sempurnanya acara penuh inovasi itu.

“Nanti kami akan menampung aspirasinya sehingga acara yang akan datang lebih sempurna. Itu semua sudah saya bicarakan dengan jajaran For -

sawawi/bhirawa

Wabup Situbondo Hj Khoirani, saat menyerahkan penghargaan kepada Kecamatan berprestasi di bidang pencapaian vaksinasi di pendopo Senin malam (4/10). kopimda, karena target kita sudah diatas 35 persen,” ujar mantan Kepala DPUPR Kabupaten Bondowoso itu.

Bupati Karna menambahkan, saat ini target vaksinasi yang diraih Kabupaten Situbondo sudah melampaui target. Yang pasti, imbuh Bupati Karna, tidak ada yang paling berjasa karena semua elemen sama sama berjasa.

Mulai dari perangkat desa, kades, kepala Puskesmas, Danramil, Kapolsek, Camat juga mampu memberikan jasa dibidang vaksinasi. “Termasuk para tokoh masyarakat dan JMC juga ikut mensuport dalam pelaksanaan vaksinasi. Untuk itu saya patut berterimakasih dan memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya, kepada semua pihak yang tlah mendukung kegiatan ini. Keberhasilan ini juga berkat adanya kesadaran warga yang ikut memberikan dukungan kegiatan vaksinasi sehingga

Situbondo melampaui prosentase yang luar biasa,” tutur Bung Karna.

Karena capaian vaksinasi Kabupaten Situbondo kini sudah berada diatas 36 persen lebih, imbuh Bung Karna, maka setiap hari Minggu mulai diliburkan dari kegiatan vaksinasi.

Sebaliknya, jika nanti Situbondo mencapai target diatas 50 persen, terang Bung karna, hari libur akan ditambah menjadi dua hari setiap Sabtu dan Minggu.

“Alhamdulillah posisi kita sekarang naik dari sebelumnya yang berada di angka 4 terbawah, kini naik menjadi 27. Artinya naik 11 peringkat. Kedepan kami akan terus berpacu sehingga Situbondo mengalami peningkatan jumlah vaksinasi sehingga kekebalan kelompok bisa juga meningkat.

Untuk itu mari kita wujudkan agar masyarakat semua terhindar dari Covid-19.

Kita terus gelorakan bersama,” pungkas Bung Karna. [awi.adv]

LEGISLATIF Jelang HUT Golkar, Ketua DPD Golkar Terbitkan Buku ‘Dua Tahun Bersama Rakyat Rabu Kliwon, 6 Oktober 2021

Halaman 3

Surabaya, Bhirawa Menjelang HUT Partai Golkar yang jatuh pada 20 Oktober mendatang, Ketua DPD Golkar Surabaya, Arif Fathoni SH mengeluarkan catatan pertanggungjawaban kepada pemilih.

Catatan pertanggungjawaban yang berisi sepak terjangnya sebagai Ketua DPD Golkar Surabaya dan juga Ketua

Fraksi Golkar DPRD Surabaya tersebut dirangkum dalam sebuah buku berjudul ‘Dua Tahun Bersama Rakyat’.

Beragam intrik dan taktik politik Partai Golkar baik yang bersifat keputusan partai maupun eksplorasi pribadi yang menjadi pengembangan visi misi partai, dituangkan dalam sejumlah program kepartaian hingga mendudukan Partai Golkar di Surabaya sebagai

Pemerintah Provinsi Jawa Timur Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur

Kepala Dinsos Jatim Dr Alwi MHum menerima bantuan dari Baznas Jatim sebanyak 2000 paket sembako, yang selanjutnya akan disalurkan pada kegiatan LDP anak dalam keluarga dampak Covid 19, di halaman kantor Dinsos Jatim, Selasa (5/10).

Dinsos Jatim Siap Salurkan Bantuan Baznas dan Ika Unair Menindaklanjuti arahan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur (Dinsos Jatim) kembali melanjutkan Layanan Dukungan Psikososial (LDP) untuk anak dalam keluarga korban Covid-19.

Dalam LDP jilid kedua ini, Dinsos Jatim siap menyalurkan bantuan dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Jawa Timur dan Departemen Pemberdayaan Masyarakat dan Bantuan Sosial Ika Unair (Ikatan Alumni Universitas Airlangga) Surabaya.

Kepala Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur, Dr Alwi MHum mengatakan, ada 2000 paket yang diserahkan Baznas dan 2000 paket snack dan minuman dari Ika Unair, yang selanjutnya diserahkan langsung kepada anak dalam keluarga korban Covid-19.

“Kegiatan seperti ini harus selalu diinformasikan agar masyarakat tahu adanya program ini,” kata Alwi, Selasa (5/10).

Disampaikannya, kegiatan LDP anak dalam keluarga korban Covid 19 ini ternyata banyak yang harus dijangkau. Jika pada LDP I menyasar 25 anak di 38 daerah di Jatim, maka kali ini Dinsos Jatim akan menyasar 50 anak di 38 daerah di Jatim. “Yang banyak, mungkin difokuskan di Surabaya,” ujarnya.

Dalam melaksanakan LDP ini, lanjut Alwi, tim Dinsos Jatim menyapa dengan memberikan sembako pada orang tua atau pengasuh anak, mengajak mereka berbincang, sekaligus mendata kebutuhan mereka.

Selain Baznas Jatim, Dinsos Jatim juga menerima bantuan 2000 paket snack dan minuman untuk LDP anak dalam keluarga dampak covid 19.

Selanjutnya Dinsos Jatim menginventarisir yang terbagi tiga item. Item pertama, mereka tidak perlu bantuan karena mampu, kemudian kedua mereka yang masih memerlukan bantuan dan kita siapkan bantuan yang mereka butuhkan, dan ketiga mereka yang mau ke pondok atau ke UPT Dinsos Jatim. “Jadi output dari pendataan itu menjadi ketiga item tersebut,” jelasnya.

Ditambahkan Sekretaris Dinsos Jatim, Restu Novi Widiani, nantinya Kepala Bidang dan Kepala UPT akan mengkomandani kabupaten/kota dengan berkoordinasi bersama Dinsos kabupaten/ kota, pekerja sosial, Taruna Siaga Bencana

Kepala Dinsos Jatim Dr Alwi MHum beserta jajaran dan perwakilan Baznas Jatim juga perwakilan Ika Unair berfoto bersama.

(Tagana), dan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK). “LDP kali ini sekaligus menjadi rangkaian HUT Pemprov Jatim. Rencananya LDP ini diharapkan bisa selesai pas 12 Oktober 2021,” tambahnya.

Di tempat yang sama, Kepala Distribusi Bantuan Baznas Jatim, Abdul Kholik mengatakan, program Baznas mendukung program Pemerintah, salah satunya adanya informasi 6000 anak dalam keluarga korban Covid-19.

“Karena kemampuan kami juga terbatas, maka kami turut membantu dengan 2000 paket sembako untuk anak dalam keluarga korban Covid-19,” katanya.

Dikatakannya, jika ada anak yatim maupun duafa yang kondisinya parah, maka Baznas akan membantu untuk memondokkan. “Ada juga biaya yang kami berikan untuk anak yatim korban Covid19,” tambahnya.

Sedangkan Departemen Pemberdayaan Masyarakat dan Bantuan Sosial Ika Unair, Farid mengatakan, bantuan 2000 paket snack dan minuman merupakan hasil urunan para alumni Ika Unair. “Penyaluran melalui Dinsos Jatim karena memiliki program dan tim yang bisa menyalurkan bantuan secara tepat,” pungkasnya. [rac*]

partai yang modern, fleksible, dan banyak diminati masyarakat dari berbagai golongan.

Buku yang bakal terbit bertepatan dengan HUT Partai Golkar tersebut berisikan sejumlah kebijakan partai yang diimplementasikan para wakil rakyat di DPRD Surabaya dengn Thoni, sapaan akrab Arif Fathoni, sebagai punggawanya. ‘’Ini pertanggungjawaban saya kepada pemilih, terutama mengenai apa saja yang dilakukan selama mamegang amanah sebagai Anggota DPRD Surabaya,’’ katanya, Selasa (5/10).

Menurutnya, jarang ada legislator yang berani memaparkan kepada publik terutama konstituen mereka mengenai sepak terjangnya selama menjabat sebagai wakil rakyat.

Hal ini, ujarnya, berdampak pada kebingungan masyarakat tentang kerja-kerja kedewanan terutama yang berkaitan dengan tugas, pokok, dan fungsi (tupoksi) yang harus diemban. ‘’Jadi wajar kalau ada sikap pesimistis warga terhadpa kerja anggota dewan, karena memang

tidak pernah memberikan pertanggungjawaban secara terbuka, kebanyakan yang dianut sebatas pertanggungjawaban kepada partai pengusung. Ini kita ubah, Golkar ke depan semua wakil rakyatnya khususnya Surabaya harus berani bertanggungjawab kepada masyarakat, terutama para pemilih mereka,’’ kata Thoni.

Menurutnya, dengan menjabarkan pertanggungjawab tersebut justru memberikan dampak positif lantaran akan banyak masukan dan koreksi terkait kerja-kerja yang harus dilakukan. ‘’Dan ini budaya baik, anggota dewan harus mau dikoreksi,’’ katanya.

Sementara mengenai isi buku catatan pertanggungjawaban yang bakal dicetak 10 ribu eksemplar tersebut, Thoni memaparkan, ada banyak gebrakan yang dilakukan dirinya selama menjabat baik sebagai Ketua DPD Partai Golkar Surabaya maupun sebagai Anggota DPRD Surabaya mulai dari menyikapi persoalan seni dan budaya, pemulihan ekonomi dan masa

pandemi dan penyikapan terhadap kebijakan-kebijakan pemerintah selama PSBB, PPKM, termasuk di dalamnya soal sikap penolakanya terhadap sanksi untuk warga pelanggar protokol kesehatan (Prokes), serta program-program Partai Golkar dalam menangani wabah Covid-19 dengan gaya gembira dan pendekatan humanis.

Tidak hanya kritik kepada pemerintah, Thoni dalam bukunya juga menunjukan kolaborasi program Partai Golkar dengan Pemkot Surabaya di bebagai sektor. ‘’Masalah kesehatan, pendidikan, ketenagakerjaan menjadi isu paling rawan selama Covid-19 mewabah, ini menjadi perhatian serius kita dan gayung bersambut berbagai program Partai Golkar ternyata sinkron dengan apa yang sedang dilakukan Pamkot Surabaya,’’ katanya.

Dia menyontohkan, pengembagan UMKM di masa pandemi, sesuai dengan program pemkot dalam meningkatkan taraf ekonomi masyarakat yang sedang terpuruk dan berbagai program lainya. [dre]

EKONOMI Gubernur Janji Undang Pelaku UKM Papua ke Pameran Dagang Rabu Kliwon, 6 Oktober 2021

Halaman 4

Pemprov, Bhirawa Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa berjanji akan mengundang pelaku UKM di Jayapura, Papua dalam pameran dagang di Jatim.

Janji tersebut sebagai respon atas usulan Kordinator Pasar Imbi yang khusus menjual Noken, Nelly Yeimo. Saat bertemu khofifah, Nelly langsung menyampaikan usulan agar pelaku UKM Papua diundang jika ada pameran dagang di Jawa Timur beliau diundang.

Khofifah pun langsung meng-iyakan permintaan tersebut dan mengatakan bahwa langkah tersebut sebagai bentuk dukungan Jawa Timur terhadap pengembangan pasar produk-produk asal Papua. Dengan

begitu, pemasaran produk asal Papua bisa lebih luas lagi.

Menurut Khofifah, UKM di Papua memiliki produk yang sangat beragam seperti berbagai aksesoris dan hiasan berbahan baku lokal, bahan

makanan dan minuman, peralatan rumah tangga serta produk pertanian.

“Salah satu yang paling banyak dicari adalah noken. Kemarin, saya juga membeli noken untuk oleh-oleh, minuman sarang semut, dan balsem pala. Produk-produk ini cukup banyak diminati,” ujar Khofifah di Jayapura, Papua, Senin (4/10).

Khofifah mengatakan, potensi UKM Papua sangat besar. Hanya saja, memang butuh pendampingan dan bimbingan untuk pemasarannya. Karena itu, Ia akan turut mendorong pemasaran produk UKM Papua melalui pameran dagang. “In-

syaallah, Jawa Timur akan ikut bantu promosikan produk UKM Papua,” imbuhnya.

Sementara itu, dalam kesempatan tersebut Khofifah juga mengajak atlet dan official Jawa Timur untuk memborong produk lokal Papua.

Hal tersebut juga sebagai bentuk dukungan untuk meningkatkan perekonomian Papua dan kesuksesan PON XX Tahun 2021. “Setelah PON usai, sebelum kembali ke Jawa Timur jangan lupa beli oleholeh dari Papua. Banyak produk kreatif lokal Papua yang bagus dan berkualitas,” pungkasnya.[tam]

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat melihat produk UKM Papua.

BURSA EKONOMI

Jalin Kerja Sama dengan BNI Kadin Pacu Peningkatan Ekspor Surabaya, Bhirawa Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Jawa melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan BNI Kantor Wilayah 06 Surabaya dan Wilayah 18 Malang dala hal fasilitasi pembiayaan untuk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) calon eksportir baru.

Penandatanganan dilakukan oleh Ketua Umum Kadin Jawa Timur, Adik Dwi Putranto bersama Pemimpin BNI Wilayah 06 Surabaya Muhammad Gunawan Putra dan Pemimpin BNI Wilayah 18 Malang, Beby Lolita Indriani, di Graha Kadin Jatim, Surabaya, Senin (4/10/2021). Hadir juga dalam kesempatan tersebut GM BNI Bisnis SME–Dhias Widhiyati, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Timur, Drajat Irawan dan Kepala Perwakilan BI Jawa Timur, Budi Hanoto.

Dalam sambutannya, Adik Dwi Putranto mengungkapkan bahwa kerjasama ini sebagai upaya Kadin Jatim dalam memacu kinerja ekspor Jawa Timur melalui program Export Center Surabaya (ECS) yang digagas oleh Kementerian Perdagangan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi serta Kadin Jatim.

“Transaksi ECS ditargetkan sebesar US$ 64 juta per tahun.

Dengan kerjasama ini kami berharap realisasinya bisa mencapai sebesar US$ 100 juta per tahun karena potensi memang sangat besar, apalagi di masa pandemi seperti ini, dimana ada banyak negara yang belum bisa berproduksi secara normal,” ungkap Adik Dwi Putranto.[ma]

Smartfren Kenalkan GOKIL MAX dengan Kuota Lokal Malang, Bhirawa Sebagai salah satu upaya untuk memberikan layanan optimal kepada para pelangganya, Smartfren menghadirkan paket internet GOKIL MAX yang diberikan dalam bentuk voucher data, kartu perdana, maupun paket data yang tersedia di aplikasi, untuk kuota lokal dengan jaringan global.

Edward Bambang, Regional Head Smartfren South East, kepada sejumlah wartawan mengatakan, kehadiran paket internet GOKIL MAX ini merupakan kuota internet lokal dengan jaringan global yang didukung oleh jaringan 100 persen 4G LTE dengan kuota besar hingga 36 GB, sehingga bisa digunakan internetan sepuasnya selama 24 jam.

Program ini, menurut Edward merupakan apresiasi dari Smartfren bagi seluruh pelanggan dan masyarakat Indonesia, untuk memberikan layanan internet yang memiliki manfaat positif bagi seluruh pelanggan.

Ia menjelaskan, Smartfren GOKIL MAX memberikan pengalaman internet maksimal untuk generasi muda Indonesia. “Apalagi, saat ini kebutuhan kuota internet sangat diperlukan dan saat ini, di wilayah Jawa Timur Smartfren bisa dinikmati di 27 kabupaten/kota,”ujarnya Selasa 5/10 kemarin.[mut]

Bupati dan Wabup Lakukan Panen Raya Pemkab Gresik, Bhirawa Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Gresik, Fandi Akhmad Yani - Aminatun Habibah bersama rombongan melakukan panen raya di Desa Sukoanyar, Kecamatan Cerme, Selasa (05/10/2021).

Panen ini merupakan kali ketiga yang dilakukan petani dengan hasil panen yang terus meningkat setiap tahun.

Setelah melalukan panen raya, Bupati bersama Wabup melalukan kegiatan Sapa Petani dengan para petani desa itu. Dalam pertemuan itu banyak keinginan yang disampaikan para petani kepada kedua pejabat

teras Pemkab Gresik yang sering menyapa petani ini. Diantaranya, soal irigasi, bajir dari luapan Kali Lamong yang terjadi setiap tahun dan hama tikus yang kerap membuat pusing kepala para petani ini.

Sementara, Bu Min, sapaan akrap Wabup Gresik menjelaskan, bahwa masalah pengairan untuk lahan pertanian dan banjir Kali Lamong sudah menjadi fokus Pemerintah Daerah yang tertuang dalam program Nawa Karsa. “Saat ini sudah dimulai penanggulangan banjir Kali Lamong.

Pembebasan tanah dan normalisasi

TULUNGAGUNG

TUBAN HILANG BPKB, S-1876-FU. An.Sudarno, Ds Tegalrejo dsn.Mejeruk RT 001/006, Kec Widang, Kab Tuban, 082333080233 No. 8200/IMB/BI-IV/2021 HILANG STNK, S-3002-HC. An.Henny Weku, Latsari 2 gg Sejahtera V no 11, Kel Latsari RT 006/004, Kec Tuban, Kab Tuban No. 8201/IMB/BI-IV/2021

sudah dimulai sebagai salah satu usaha, sehingga ketika musim hujan tidak banjir jadi panjenengan tandur niku tenang,” kata Bu Min. Dikatakan Bu Min, pengerukan sungai yang saat ini dilakukan bertujuan agar kedalaman sungai tidak semakin dangkal, sehingga debit air waktu musim hujan mampu ditampung dan tidak meluber ke sekitar.

“Ini sudah menjadi keinginan Pak Bupati dan saya. Kali Lamong selain di keruk, juga dibuatkan sudetan untuk mengisi waduk - waduk yang nantinya akan digunakan untuk

mengairi lahan pertanian waktu musim Kemarau,” sambung Bu Min. Selanjutnya, Camat Cerme Suyono memberikan laporan terkait sektor pertanian di Kecamatan Cerme. Dikatakan, secara keseluruhan luas lahan pertanian di Kecamatan Cerme sebesar 6.668 ha, produksinya 34.788 ton. Kedepan, potensi sektor pertanian di Kecamatan Cerme diyakini akan lebih meningkat apabila masalah pengairan dan banjir bisa dicarikan solusinya. Bahkan, biasanya setahun hanya dua kali panen, sekarang bisa tiga kali panen.[eri]

Lestarikan Biota Laut Pasput

KEHILANGAN HILANG STNK, AG 4228 SG, Honda, Hitam, Th. 2006, a/n. Subandi, Jl. DR. Sutomo, Kel. Karangwaru - T.Agung No. 8197/IMB/BI-IV/2021 HILANG STNK, Spd Mtr Yamaha, L 6809 AN, a/n. Triono Wiguna, Jl Rungkut Bharata Gg VII No. 44, Kec. Rungkut - Surabaya No. 8198/IMB/BI-IV/2021 HILANG STNK, Spd Mtr Yamaha, AG 4706 RAF, a/n. Andi Sahrul Romadon, Dsn. Tri Mulyo, RT 1/6 Ds. Ngujang, Kedungwaru – T.Agung No. 8199/IMB/BI-IV/2021

kerin Ikanto/bhirawa

Bupati dan Wabup Gresik saat melakukan panen raya di Desa Sukoanyar.

Balai Konservasi Karang Lestari Sebar Terumbu Karang Situbondo, Bhirawa Balai Konservasi Karang lestari Situbondo punya komitmen tinggi untuk melestarikan keberadaan biata laut yang ada di kawasan wisata bahari Pasir Putih (Pasput) Situbondo. Ini dibuktikan dengan membangun modul terumbu karang buatan berbentuk rumah ikan atau fish apartment kemarin. Selain untuk menjaga kelestarian biota laut, penyebaran terumbu karang bertujuan untuk menjaga ekosistem laut yang ada di pantai wisata Bahari Pasir Putih.

Menurut Ketua kelompok Balai Konservasi Karang Lestari Moham-

mad Rauf, pemasangan fish apartment tersebut merupakan upaya pelestarian biota laut di sekitar wisata pantai wisata bahari yang kini habitatnya mulai terganggu dan sebagian justeru mulai rusak. “Ya ini merupakan bagian untuk konservasi biota laut. Caranya kami mengembalikan populasi ikan karena terumbu karang banyak yang rusak,” ungkap Rauf.

Masih kata Rauf, seluruh fish apartment yang telah dibuat selanjutnya akan dibawa satu per satu ke dasar laut. Setelah itu, ujar dia, mulai diletakkan pada titik yang telah ditentukan di kedalaman 10 sampai 15

meter di dasar laut setempat. “Ya di dalam laut itu sudah ada tim penyelam yang siap merakit dan mengikat fish apartment ke tempat aslinya. Itu semua agar tak hilang terbawa arus atau gelombang laut,” papar Rauf.

Proses penenggelaman terumbu karang buatan tersebut, sambung pria yang sudah lama menjadi aktivis keselamatan biota laut di Kota Santri Situbondo itu, sebagai upaya menjaga ekosistem laut. Misalnya saja seperti pemasangan fish apartment sangat penting dilakukan mengingat pantai Bahari Pasir Putih cukup lama dikenal luas kalangan wisatawan sebagai salah satu

obyek wisata bahari terindah yang dimiliki Kabupaten Situbondo. “Ini merupakan bagian penyelamatan biota laut,” pungkas Rauf.

Pengamatan di lokasi menyebutkan, penyebaran biota laut mendapatkan atensi dari para warga yang berada di dekat lokasi wisata laut bahari Pasir Putih Situbondo serta sejumlah warga yang kebetulan berkunjung ke pantai kebanggaan milik masyarakat Situbondo tersebut.

Selain menarik, kegiatan penyebaran biota laut juga menjadi hiburan tersendiri bagi sejumlah nelayan setempat.[awi]

Tingkatkan Sarana dan Prasarana Pembangunan Infrastruktur, SIG Salurkan Bantuan Rp725 Juta Meningkatkan pembangunan sarana prasarana umum dan sarana pendidikan, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) melalui program SIG Peduli telah menyalurkan bantuan senilai Rp725 Juta untuk Kabupaten Klaten, Sukoharjo, Surakarta serta Grobogan, Jawa tengah.

Meningkatkan pembangunan sarana prasarana umum dan sarana pendidikan, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) melalui program SIG Peduli telah menyalurkan bantuan senilai Rp725 Juta untuk Kabupaten Klaten, Sukoharjo, Surakarta serta Grobogan, Jawa tengah.

Adapun bantuan sarana dan prasarana umum yang diberikan diantaranya pembangunan talud jalan di Desa Jetiswetan, pengaspalan jalan di Desa Kalangan, Desa Ngering dan Desa Kebon, Kabupaten Klaten yang diserahkan oleh General Manager of CSR SIG, Edy Saraya di Balai

Desa Kalangan Kabupaten Klaten.

Untuk bantuan sarana pendidikan berupa pembangunan kelas untuk TPQ Miftahul Anwar di Kabupaten Grobogan dan pembangunan kelas untuk Madrasah Diniyah Takmiliyah Walisongo, bantuan alat peraga, serta prasarana pendidikan untuk Roudlotul Athfal (RA) Al Hilal di Kabupaten Sukoharjo. Selain itu, SIG juga memberikan bantuaan berupa peralatan perkantoran berupa laptop, proyektor serta sound system untuk Fatayat NU dan GP Anshor di Kabupaten Sukoharjo dan Surakarta.

General Manager of CSR SIG, Edy

Saraya mengungkapkan bantuan yang diberikan merupakan kepedulian dan partisipasi aktif SIG terhadap peningkatan sarana dan prasarana khususnya

pembangunan infrastruktur yang dapat menunjang peningkatan perekonomian, pendidikan dan kesejahteraan masyarakat, sesuai tujuan pemban-

General Manager of CSR SIG, Edy Saraya (kedua kiri) saat melihat progres pembangunan TPQ Miftahul Anwar, di Kabupaten Grobogan.

gunan berkelanjutan atau sustainable development goals (SDGs).

“Melalui bantuan pembangunan talud dan pengaspalan jalan diharapkan dapat memberikan efek peningkatan ekonomi bagi warga, khususnya dalam upaya pemulihan ekonomi akibat pandemi Covid-19.

Bantuan pembangunan jalan ini dapat membuka akses perekonomian dengan tersambungnya infrastruktur jalan antar desa serta membuka jalan menuju lokasi industri rumah tangga milik warga” terangnya, Selasa (5/10).

Sementara itu denga adanya bantuan pembangunan jalan disambut dengan baik oleh Bambang, salah satu warga Desa Kalangan Kabupaten Klaten. Menurutnya, adanya bantuan pengaspalan jalan dari SIG ini telah membuka dan memperlancar akses ke industri batu bata dan industri tempe yang ada di desanya.

“Bantuan pembangunan jalan ini telah memperlancar akses kegiatan warga antar desa untuk menuju tempat industri di sini. Bantuan ini sangat membantu Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), semoga dengan akses jalan yang lebih baik ini akan mendatangkan banyak pengunjung dan pembeli,” ujarnya.

Hal yang sama juga disampaikan Kepala TPQ Miftahul Anwar, Kabupaten Grobokan, Muhammad Maghfur mengatakan TPQ Miftahul Anwar selama ini tidak memiliki kelas, sehingga proses belajar bagi 75 siswa dilakukan di rumah pengurus. “Kami sangat bersyukur dengan adanya bantuan pembangunan 3 ruang kelas ini. Kami berharap santri bisa lebih nyaman dalam menuntut ilmu serta peningkatan proses belajar mengajar dengan adanya ruang kelas yang representatif,” katanya.[riq,kim]

Rabu Kliwon, 6 Oktober 2021

PELAYANAN PUBLIK WBS Bisa Dipakai Adukan Pelanggaran Pegawai Kemnaker

Halaman 5

LINTAS PELAYANAN

JHT dan JKP Tetap Ada pada Tahun 2022

Jakarta, Bhirawa Menurut Dirjen PHI dan Jamsos Kemnaker, Indah Anggoro Putri, Jaminan Hari Tua (JHT) dipastikan masih tetap berlaku. Sesuai dengan Permenaker 19/2015 terkait manfaat JHT masih relevan. Mengingat saat ini situasi dan kondisi ketenagakerjaan masih dihadapkn pada dampak pandemi Covid-19.

“Dipastikan, manfaat program JHT sebagai mana diatur dalam PerMenaker 19/2015 tentang Tata Cara dan Persyaratan Pembayaran Manfaat JHT, masih tetap berlaku. Adapun manfaat program Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP), baru akan diimplementasikan pada tahun 2022 nanti. Perlu dimonitor serta dievaluasi pelaksanaan nya, sebelum manfaat JHT dikembalikan sesuai amanat UU dan filosofinya,” ujar Anggoro Putri, Selasa (5/10).

Dijelaskan, secara filosofis, JHT merupakan program jaminan sosial jangka panjang (long- term). Yang menjadi jaring pengaman pekerja/ buruh, ketika memasuki masa pensiun. Pekerja sudah tidak bekerja lagi, karena cacat total/ tetap, sebelum pensiun atau meninggal dunia. Sedangkan jaring pengaman yng bersifat short term, dalam hal ini berhenti bekerja saat ini sudah tersedia program JKP. Dalam Permenaker 19/2015, manfaat JHT bagi peserta yng berhenti bekerja, dapat dibayarkan sekaligus, setelah melewati masa tunggu 1 bulan. Adanya manfaat JKP ditujukan untuk memberikan jaring pengaman bagi pekerja yang berhenti bekerja. Sehingga manfaat JHT yng diterima pekerja dimasa pensiun nanti, menjadi lebih besar.[ira]

Jakarta, Bhirawa Mengawal penerapan Core Values BerAkhlak dan BerIntegritas, Kementerian Tenagakerja (Kemnaker) bertekad menjadi role model terhadap peningkatan SDM yang berintegritas dan berdaya saing. “Untuk mewujudkan hal diatas, internal Kemnaker harus melakukan pembenahan pegawai. Menuju birokrasi berkelas dunia, pada tahun 2024, dalam bentuk transformasi, struktural, kultural dan digital. Serta adaptasi kebijakan dan kompetensi juga adopsi sistem dan teknologi,” ungkap Menaker Ida Fauziyah pada Apel dan Doa Bersama secara virtual, Senin (4/10).

Selain itu, lanjut Menaker, internal pegawai Kemnaker juga harus mempunyai ekspektasi untuk menjadi ASN yang bertalenta. Yakni terbukanya kesempatan mengembangkan diri, terbukanya kesempatan untuk mengembangkn karier. Serta kesejahteraan melalui sistem pen-

gakuan dan penghargaan yang adil dan adanya rasa bangga untuk berkontribusi dalam melayani bangsa.

Dikatakan, Kemnaker kini telah memiliki Whistle Blowing System (WBS0 yang dapat diakses melalui tautan https://wbs.kemnaker.go.id/.

WBS adalah sistem yng dijalankan

oleh Kemnaker untuk memprotes pelaporan pengaduan pelanggaran.

Yang berkaitan dengan tindak pidana korupsi, kolusi, nepotisme, penyalah gunakan wewenang atau jabatan dan pelanggarn kode etik yng dilakukn ataupun melibatkan pejabat atau pegawai Kemnaker. “Jadi masayarakat dapat melaporkan pengaduan pelanggaran yang dilakukan atau melibatkan pejabat atau pegawai Kemnaker,” tambah Ida Fauziyah.

Dia mendorong masyarakat untuk ikut ber peran serta mengawasi pelaksanaan program pemerintah melalui Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N).

Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (LAPOR) yang dapat diakses pada tautan https://www.lapor.go.id/ dengan menyampaikn

pengaduan melalui 4P4N-LAPOR !.

Pada laman/website dan media sosial yang dimiliki Kemnaker.

Dipesankan pada seluruh pimpinan unit kerja, agar senantiasa mengingatkan dan memastikan kembali, bahwa seluruh ASN memahami area rawan korupsi. Dengan menyampaikan hal ini pada berbagai kesempatan acara. Seperti acara apel, rapat, maupun pertemuan resmi lainnya.

“Kita juga harus mengoptimalkan fungsi Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP). Untuk selalu mengawasi sekaligus mengingat kan setiap unit kerja dan ASN, tentang area rawn korupsi. Mulai dari perencanaan anggaran hingga mekanisme pengadaan barang dan jasa. Serta area lainnya yng dapat memunculkn praktek KKN,” saran Menaker. [ira]

Aplikasi Sipraja Menuju Top 25 Kovablik Kemenpan RB Sidoarjo, Bhirawa Aplikasi Sipraja atau Sistim Pelayanan Sidoarjo tahun 2021 ini dari posisi Top 40, saat ini sedang menuju masuk kedalam Top 25 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik atau Kovablik yang diselenggarakan oleh Kemenpan RB. Pada Hari Kamis lusa, 7 Oktober, Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor akan menyampaikan paparannya tentang Sipraja ini kepada Tim penilai.

Kepala Bagian Pealikus/bhirawa merintahan Pemkab SiImam Mukri Affandy doarjo, Drs Imam Mukri Affandy MM, menjelaskan aplikasi Sipraja ini diciptakan untuk memudahkan pelayanan bidang Adminduk kepada warga masyarakat Kab Sidoarjo. “Di masa pandemi ini, cukup dari rumah, dengan menggunakan Smartphone, sudah bisa mengurus pelayanan Adminduk,” kata Imam, Selasa (5/10) kemarin.

Apabila Sipraja nanti sampai bisa menembus Top 25, kata Imam, masih juga akan rangking dalam 5 besar. Aplikasi Sipraja ini, kata Imam, kali pertama ini mengikuti Kovablik. Karena Sipraja baru dilaunching pada tahun 2019 lalu. Penganugerahan Top 25 Kovablik ini direncanakan pada Bulan November 2021 di Jakarta.

Ditambahkan oleh Kasubag Bina Kewilayahan Bagian Pemerintahan Pemkab Sidoarjo, Vira Krida Mukti Laksmi Sstp, Aplikasi Sipraja ini selain ikut dalam gelar Kovablik juga ikut dalam gelar Inovasi teknologi atau Inotek yang diselenggarakan oleh Pemprov Jawa Timur. Saat ini hasil penilaian gelar Inotek tersebut tinggal menunggu hasilnya saja. Informasinya dalam pekan ini.[kus]

trie diana/bhirawa

Tumpukan Sampah Dibantaran Kalimas Bantaran Sungai Kalimas Jl Joyoboyo Surabaya, berubah fungsi terlihat oleh warga sekitar dijadikan tempat sampah sementara hal seperti ini sangat membahayakan jika sampah tertumpah di sungai Kalimas akan menjadi kotor dan kumuh, Selasa (5/10).

Kepala Dinas Sosial Kab.Jember Widi Prasetyo bersama Muspika saat bertemu dengan Sholehudin, Selasa (5/10).

Setahun Tinggal di Poskamling

Dinsos Cover Kesejahteraan Keluarga Sholehudin Jember, Bhirawa Sholehudin warga Silo bersama kedua kedua anaknya Zahra Fitriani (9) dan Salsabila Putri (8) harus rela hidup dengan alakadarnya, di jalan Slamet Riyadi, Kelurahan Baratan Kecamatan Patrang Jember. Mereka ini hanya tinggal disebuah pos kamling yang sudah tidak terpakai.

Pos kamling tanpa dinding, beralaskan bilah bambu yang disusun, selama setahun terakhir menjadi teman bagi Solehuddin dan kedua putrinya. Sudah dipastikan angin malam sangat menusuk kulit dan tulang mereka. Tak terbayangkan jika hujan turun, dan tinggal di poskamling tersebut.

Solehuddin bersama kedua putrinya mengaku selama ini hidupnya berpindah-pindah, dan baru tinggal di poskamling ini cukup lama.

“Aslinya orang Sempolan dan orang tua sudah meninggal, rumah punya orang tua sudah gak ada juga,” ujarnya Sholehudin, Selasa (5/10).

Sholehudin mengaku, sempat bekerja di Bali dan bertemu istrinya lalu menikah, kemudian di karuniai 2 orang anak tersebut. Namun, nasib tak

berpihak pada Solehuddin yang harus hidup sendirian bersama kedua putrinya. Sebab, sang istri meninggal dunia akibat kecelakaan.

Berawal dari sini, dirinya harus berjuang dengan keras untuk bertahan hidup dan membuat anak-anaknya tetap sehat.Solehuddin juga sebe-

lum tinggal di poskamling, dirinya pernah tinggal di Kecamatan Pakusari bersama istrinya dan rumah tersebut milik orang yang tidak ditinggali. “Ya pernah tinggal sama istri saya di Pakusari, ada rumah punya orang gak dipakai. Setelah istri meninggal, saya pindah karena harus cari uang

dan gak bisa merawat rumah itu,” imbuhnya.

Dirinya mengaku pernah ingin tinggal di rumah mertuanya, tetapi di sana sudah banyak keluarganya sendiri.

“Sempat sewa kamar kos dulu, tapi sudah gak bisa bayar jadinya ya hidup pindah-pindah,” terangnya. [efi]

Dispenduk Capil Fasilitasi Warga yang Alami Kendala Vaksin Sidoarjo, Bhirawa Sekitar 12 siswa SMK YPM (Yayasan Pendidikan Ma’arif) 7 Tarik Sidoarjo yang tidak dapat mengikuti program vaksinasi, lantaran terkendala NIK (Nomor Induk Kependudukan) yang tidak bisa terakses dikomputerisasi saat dilakukan pendataan, pada Selasa (5/10) kemarin.

Sehingga, sekitar 12 siswa tersebut harus dipulangkan oleh sekolah ke rumah masing-masing dan diminta segera melapor ke Dispenduk Capil (Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil) Kabupaten Sidoarjo agar segera dicarikan solusinya.

Kepala Dispenduk Capil Kabupaten Sidoarjo, Drs Reddy Kusuma, MA menerangkan kalau kendala NIK memang seringkali terjadi, saat masyarakat melakukan vaksinasi. Kondisi ini bisa terjadi ditengarai kekeliruan angka atau huruf pada NIK peserta vaksin.

Namun, bagi masyarakat yang mengalami kondisi tersebut bisa melakukan konsolidasi NIK melalui aplikasi plavon dukcapil, atau melihat informasi melalui media sosial dispenduk capil sidoarjo. Di situ akan terinteraksi permasalahaan, pendataannya seperti apa. “Jadi, tanpa datang ke kantor dinas kependudukan dan

pecatatan sipil sudah bisa dilakukan. Cukup melalui gadget, Insya Alloh segala permasalahan akan teratasi, akan ditemukan solusinya,” terang Reddy Kusuma.

Lanjutnya, jika nama sudah terpakai oleh orang lain, ataupun sertifikatnya tidak bisa keluar. Kalau itu masalahnya ada mekanismenya sendiri, masyarakat bisa menghubungi call center 119, nomer tersebut yang bisa dihubungi. “Tetapi tidak ada salahnya kalau melakukan pelaporan ke kami untuk konsolidasinya. Jadi kewajiban kami untuk melaporan masalah tersebut ke call center pusat,” tegas Reddy Kusuma. [ach]

Ombudsman RI Jatim Terima Pegaduan Dugaan Maladministrasi CASN 2021 Ombudsman RI Jatim tercatat telah menerima 12 pengaduan dengan penerima manfaat pelaporan sekitar 60 orang. Sejak seleksi CPNS 2021 dilaksanakan, Ombudsman RI Jatim telah membuka posko pengaduan bagi warga yang hendak melaporkan dugaan maladministrasi pelaksanaan seleksi calon aparatur sipil negara (CASN) 2021 di wilayah Jatim.

Koordinator Tim Pengawasan Seleksi CPNS, Fatih Sabilul Islam mengungkapkan laporan tersebut diantaranya terkait dengan keberatan peserta atas ketidak-konsistenan informasi antara persyaratan yang diumumkan dengan hasil verifikasi panitia, dimana pada pengumuman awal tersebut panitia mencantumkan perguruan tinggi terakreditasi A sebagai syarat, namun pada proses seleksinya panitia tersebut menggunakan prodi terakreditasi A sebagai standar.

“Untuk laporan lain mengenai permasalahan pengumuman yang tidak konsisten yakni terkait perbedaan in-

formasi antara persyaratan penggunaan materai yang tidak diatur pada pengumuman. Dimana pada pengumuman, materai tidak dipersyaratkan namun pada tengah proses seleksinya menjadi dipersyaratkan,” terangnya, Selasa (5/10).

Fatih menambahkan permasalahan lain yang dilaporkan kepada Ombudsman yakni terkait masalah perbedaan nomenklatur antara ijazah dengan syarat formasi yang dibutuhkan, permasalahan atas akreditasi saat tahun kelulusan, kesalahan dalam unggah foto dan sebagainya.

Sementara itu atas pengaduan

tersebut, Ombudsman Jatim menindaklanjutinya dengan melakukan pemeriksaan. Ada yang ditemukan maladministrasi, ada yang tidak ditemukan mal. Terhadap laporan yang ditemukan mal, telah disampaikan kepada instansi penyelenggara untuk memberikan penyelesaian sehingga peserta dapat melanjutkan seleksi tahapan tes CAT, kecuali peserta yang memang terbukti tidak memenuhi persyaratan maka gugur pada tahapan administrasi.

Selain menerima laporan, Ombudsman Jatim juga telah melakukan pemantauan lapangan pada lokasi dilaksanakannya tes CAT, diantaranya pemantauan di Kantor Regoinal BKN II dan grha Unesa. Adapun temuan yang tercatat, akses internet sempat down pada 20 september.

Selain itu, proses CAT tidak berjalan tenang karena terganggu oleh volume pengeras suara dari panitia yang mengumumkan informasi dan memanggil nama-nama peserta, dengan frekuensi yang cukup sering. Pemanggilan nama-nama peserta tersebut terjadi karena kartu ujian peserta dibawa panitia saat server terjadi error.

Untuk itu Ombudsman Jatim memberikan masukan, pertama, agar pengumuman persyaratan administrasi harus disusun secara detail, jelas dan konsisten. Kedua, penempatan petugas helpdesk yang kompeten untuk mengnformasikan sekaligus pusat konsultasi peserta.

Ketiga, agar mengoptimalkan kanal sosialisasi yang bersifat dialogis. Keempat, agar memastikan jaringan internet yang lebih stabil.

Kelima, menjaga ketenangan dan

Ombudsman Jatim Terima Belasan Pengaduan Terkait Proses CPNS 2021.

kenyamanan Peserta selama pelaksanaan SKD berlangsung. Keenam, menyediakan sarana prasana yang dapat menunjang, seperti set kom-

puter printer yang dapat digunakan oleh peserta pada ruang pemeriksaan kelengkapan berkas apabila diperlukan.[riq]

Bhir

PENDIDIKAN, KEBUDA

Halaman 6

Rabu Kliwon, 6

Turunkan Stigma ODGJ Lewat Sekolah Jiwa Surabaya, Bhirawa Stigma terhadap Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) masih terjadi di lingkungan masyarakat. Menyebut ODGJ dengan sebutan gila menyebabkan mereka merasa malu, menyalahkan diri sendiri, putus asa, dan enggan mencari atau menerima bantuan.

Maka sebagai bentuk perubahan stigma dan kepedulian mahasiswa Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga (FKp Unair) menghadirkan Sekolah Jiwa di Desa Pesanggrahan Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.

Keberadaan Sekolah Jiwa hadir ini untuk memberikan edukasi tentang kesehatan jiwa kepada masyarakat setempat. Sekolah Jiwa juga membawa misi menurunkan stigma masyarakat terhadap ODGJ. Salah satu edukasi itu diberikan pada beberapa waktu lalu selama satu bulan.

Koordinator Program, Putri Maulinda Afandi menuturkan, program ini sebagai upaya dalam menekan penurunan ODGJ dengan cara deteksi dini. Menurutnya, antusiasme kader di desa setempat luar biasa.

Mereka memiliki spirit dalam melaksanakan tugas simulasi deteksi dini keluarga di sekitar tempat tinggal.

"Proses pemberian edukasi diberikan menyesuaikan perkembangan usia. Pada usia anak, edukasi diberikan dengan metode bermain peran secara peer group,'' katanya, Selasa (5/9). Penyampaian edukasi, lanjut-

nya, dengan menggunakan media gambar dan lagu agar anak bisa lebih mudah memahami. Sementara pada orang dewasa, edukasi dilakukan dengan metode seminar yang dibungkus lewat pelatihan kader dengan sasaran ibu - ibu PKK. Dalam sosialisasi itu, Putri memaparkan materi mengenai pembentukan Kelurahan Siaga Sehat Jiwa (KSSJ). Nantinya, pasien dan keluarga gangguan jiwa bisa mengikuti terapi kesehatan jiwa dan rehabilitasi dengan bantuan perawat.

Lebih lanjut, mahasiswa Fakultas Keperawatan Unair itu menyebut ada beberapa manfaat KSSJ. Pertama, bagi yang sehat bisa tetap sehat.

Kedua, bagi yang berisiko mengalami gangguan jiwa dapat terhindar dari gangguan jiwa. Ketiga, bagi yang gangguan jiwa bisa mendap-

atkan pelayanan yang sesuai.

"Semoga dengan adanya pelatihan kader ini dapat membuka pandangan masyarakat bahwa ODGJ juga sama dengan kita. ODGJ bukan untuk dihindari tetapi untuk diberi dukungan dan pendekatan supaya bisa kembali berkegiatan dengan lebih baik,'' ucapnya.

Sebagai informasi, Sekolah Jiwa dihadirkan usai sebelumnya lolos dana hibah dari Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D) Fakultas Keperawatan (FKP).

Program Sekolah Jiwa turut mendukung ketercapaian SDGs poin keempat yakni Quality Education.

Pengajaran diharapkan bisa mematahkan stigma di masyarakat terhadap ODGJ sehingga bisa hidup berdampingan dengan baik bersama masyarakat lainnya. [ina]

Kesehatan Siswa SD di Sidoarjo Tetap Terjaga Selama PTM Sidoarjo, Bhirawa Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas di Kab Sidoarjo selama masa pandemi Covid 19 ini, sudah dijalankan selama satu bulan ini.

Dari tingkat SD hingga SMP, dan SMA hingga Perguruan Tinggi (PPT). Namun masih ada sekolahan yang masih melakukan pembelajaran secara full Daring.

Menurut Kepala Dikbud Kab Sidoarjo, Drs M Asrofi MM, sekolah yang masih melakukan pembelajaran Daring dikarenakan pihak orang tua ada yang masih ragu kalau anaknya harus PTM. Meski memberlakukan

PTM terbatas dasarnya dari SKB Empat Menteri. "Ya tidak apa - apa kalau masih ragu, sehingga masih tetap melakukan pembelajaran Daring,'' kata Asrofi, Selasa (5/10) kemarin.

Selama PTM terbatas ini, kata Asrofi, evaluasinya masih bagus. Pihaknya sudah dua kali melakukan evaluasi dengan para pengawas, penilik dan para kepala sekolah. Namun ia minta kepada pihak sekolahan terus koordinasi dengan Dinas Kesehatan.

Dalam sample secara acak, menurut Asrofi, sebenarnya sempat dicurigai ada satu pelajar SMP yang dicurigai terpapar Covid 19. Menu-

rutnya, kalau ada satu kasus maka kelas di sekolahan itu harus diliburkan sementara dulu selama 10 hari.

"Maaf saya tidak menyebutkan identitasnya. Kalau di tingkat SD nihil, aman tidak ada masalah,'' ujarnya. Asrofi memastikan selama PTM terbatas ini, setingkat SD SMP di Sidoarjo sudah melaksanakan. Karena menjadi kewenangan Dikbud Kab Sidoarjo. Sementara setingkat SMA, masih ada yang belum karena menjadi kewenangan Dinas Pendidikan Provinsi.

Demikian juga dengan PT menjadi kewenangan Pusat. [kus]

Ketua DPD RI La Nyalla Mahmud Mattalitti, Ketua Umum KONI Jatim, Erlangga Satriagung, Ketua Umum POSSI Jatim Mirza Muttaqien bersama para peselam Jatim.

Selam Jatim Borong Empat Emas dan Pecah Rekornas Kab, Jayapura, Bhirawa Peselam Jatim di nomor kolam tampil gemilang dilaga perdana PON XX Papua 2021. Berlomba di rena Akuatik Kampung Harapan, Sentani, Kabupaten Jayapura, Selasa (5/10) mereka berhasil meraih 4 emas, 1 perak, 1 perunggu dan memecahkan rekor nasional (Rekornas).

Emas pertama direbut Bima Dea Sakti Antono di nomor 400 meter surface putra dengan membukukan catatan waktu 3 menit 14,40 detik. Ia mengungguli Sheva Bima dari DKI Jakarta dan Adrian Fadhilla asal Jabar.

Emas kedua diraih di nomor 400 meter surface putri melalui atlet debutan, Vania Elvira Elent Rahmadani mencatat waktu terbaik dengan 3 menit 29,07 detik. Medali perak direbut Oza Feby Mulyani (Jabar) dan perunggu menjadi milik Sahra Hersa Zabrina (DKI Jakarta).

Tidak hanya merebut emas, Vania juga memecahkan catatan waktu milik Angelina Sugianto. Atlet senior asal Jatim ini membukukan catatan waktu 3 menit 30 detik di PON XIX 2016 di Jabar. Vania juga melampaui catatan

waktunya di kualifikasi PON Papua dengan 3 menit 34 detik.

"Ini PON pertama saya dan medali emas pertama saya di PON. Emas ini untuk Jawa Timur, kedua orang tua, dan orang-orang yang berperan dalam kehidupan saya selama ini," ungkap atlet kelahiran Kesamben Blitar 1999 itu. Jatim juga menguasai nomor 100 meter surface putra dan putri. Atlet Jatim, Petrol Kambey (Jatim) mencatat waktu terbaik di kelompok putra dengan 36,99 detik. Perak direbut I Putu Bayu A. SAtrio (Jabar). Perunggu disabet I Putu Sheva Marta Dewa (Bali).

Dari nomor 100 meter surface putri, Janis Rosalita merebut emas dengan catatan waktu 99 detik. Seroja Mutiara Abadi (Bengkulu) di posisi kedua dan berhak atas medali perak.

Sedangkan Ashifa Helsa Ashuroh (Jateng) meraih perunggu.

Selain keempat emas ini, Jatim juga menambah satu perak melalui Guntur Pratama Putra di nomor 100 meter bifin putra. Sementara Nadia Kusumawardani merebut perunggu di nomor 100 meter bifin putri. [wwn]

M Asrofi

Sambut HSN 2021, LP Ma'arif PCNU Situbondo Agendakan Lokakarya

BANGKU POJOK

arif yulianto/bhirawa

Santri Pesantren Tebuireng, Jombang saat menjalani vaksinasi Covid-19 yang digelar TNI, Senin (4/10).

Santri Tebuireng Jombang Divaksin Covid-19 Jombang, Bhirawa Sebanyak 4 ribu santri Pondok Pesantren (Ponpes) Tebuireng, Jombang menjalani vaksin Covid 19 di Gedung KH Yusuf Hasyim, kompleks pesantren setempat, Senin (04/10). Mayoritas, mereka menjalani vaksin dosis 2 yang digelar TNI dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) TNI ke 76.

Vaksin Covid 19 yang digelar TNI di Pesantren Tebuireng, Jombang ini menyediakan sebanyak 5 ribu dosis dan mengerahkan sebanyak 147 Tenaga Kesehatan (Nakes) gabungan dari Kodiklatal, Kodim 0814 Jombang, Polres Jombang, Dinas Kesehatan, dan Tim Kesehatan Ponpes Tebuireng.

Mudir Pesantren Tebuireng, Jombang, H Lukman Hakim berharap, dengan vaksinasi ini, para santri bisa terjaga kesehatannya dan tidak tertular Covid 19. Kedua kalau sudah vaksin, supaya pembelajaran secara normal bisa dilaksanakan secepatnya, supaya di dalam lingkungan pesantren ini bisa lebih kondusif lagi Pembelajaran Tatap Muka (PTM), sekalipun sudah belajar tatap muka dari awal masuk.

Vaksin Covid 19 yang digelar TNI pada peringatan HUT TNI ke-76 di Pesantren Tebuireng, Jombang ini juga dipantau Komandan Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI AL (Dankodiklatal), Laksamana Madya TNI Nurhidayat bersama para pejabat TNI AL, TNI-AD, maupun TNI- AU. Laksamana Madya TNI Nurhidayat mengungkapkan, di Pesantren Tebuireng masih banyak santri yang belum menjalani vaksinasi Covid 19. ''Kami siapkan ada 5 ribu vaksin dilakukan hari ini, ataupun misalnya kalau besok masih ada kesempatan, bisa disiapkan,'' tandas Dankodiklatal. Vaksinasi Covid 19 sendiri menurut Dankodiklatal, bisa menjadikan herd immunity di lingkungan masyarakat. [rif]

Situbondo, Bhirawa Dalam rangka menyambut peringatan Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2021, jajaran Pengurus Cabang Lembaga Pendidikan (LP) Ma'arif Nahdlatul Ulama Situbondo mengadakan rapat koordinasi (Rakor) Selasa (5/10). Rakor dihadiri Ketua Cabang LP Ma'arif, Dr Mohammad Faris, Sekretaris Sudibyo; Bendahara, H Ahmad Afandi. Termasuk H Abd Rahman, serta Drs H Laili Hasan sebagai sesepuh berikut seluruh Pengurus Harian LP Ma'arif PCNU Situbondo turut hadir mendukung Rakor ini.

Menurut Faris, ada beberapa poin penting yang dibahas. Diantaranya, membahas kegiatan penyambutan Hari Santri Nasional. Juga akan mengadakan kegiatan refreshment lokakarya peningkatan SDM dan mutu Pendidikan di bawah naungan LP Ma'arif Situbondo.

Rencananya digelar di Aula MAN 2 Situbondo. Serta membahas posisi LP Ma'arif ke depannya agar mampu bersaing dalam kualifikasi dan kompetensi berbagai konteks kekinian.

Faris juga menjelaskan, dari sejumlah kegiatan itu, ada rencana yang akan di-

lakukan LP Ma'arif PCNU Situbondo yakni Study Comparatif ke PCNU Gresik dan Lamongan serta menggelar audensi Ke Kantor Kementrian Agama dan Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Situbondo dalam waktu dekat ini. "Untuk ke depan kami akan all out melakukan konsolidasi dan silaturahmi kepada seluruh LP Ma'arif MWC dan lembaga pendidikan di bawah naungan LP Ma'arif,'' jelas Faris.

Sementara itu, Sekretaris LP Ma'arif Sudibyo menimpali, keberadaan LP Ma'arif PCNU Situbondo harus mampu mengayomi pendidikan yang dinaungi sehingga kedepan memiliki daya saing yang tinggi dan piawai dalam mengikuti setiap event diberbagai jenjang pendidikan. Sementara itu, Ketua PCNU Situbondo Dr KH A Muhyiddin Khotib, berharap LP Ma'arif PCNU Situbondo memiliki madrasah dan sekolah unggulan sehingga dapat terpublis di level nasional dan internasional. "Kami berharap LP Ma'arif ini mampu dalam peningakatan SDM dan IT serta memiliki sarana dan prasarana pendidikan yang lengkap dengan berbasis aswaja,'' tandasnya. [awi]

sawawi/bhirawa

Jajaran Pengurus LP-Ma'arif PCNU Situbondo mengadakan rakor membahas peringatan Hari Santri Nasional di gedung PCNU Selasa (5/10).

GALERI

Rektor UMSurabaya, Sukadiono dan jajaran Wakil Rektor menunjukkan surat digital kepada Presiden

Siratkan Pesan Optimisme, UMSurabaya A

Rasakan Sensasi Squid Game dalam Surabaya, Bhirawa Serial netflix Squid Game yang baru baru ini viral diberbagai media sosial, menjadi inspirasi bagi Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMS) dalam pengenalan lingkungan kampus atau MOX (Mastama, Ordik dan Expo UKM). Tak jauh berbeda dari serial aslinya, dalam film Squid Game versi UMSurabaya itu, ribuan mahasiswa baru diajak berkeliling kampus untuk melihat fasilitas dan sarana - prasarana di lingkungan kampus.

Dalam permainan ini, para mahasiswa harus berjuang untuk menuju perhelatan pengukuhan mahasiswa baru. Ketua Pelaksana MOX 2021, Agus Budiman menjelaskan, dalam film Squid Game,

mahasiswa baru akan menonton sudut - sudut penting kampus melalui media film. Film ini terinspirasi dari film survival yang sedang popular, yakni Squid Game.

"Ceritanya tentang mahasiswa baru yang harus berjuang untuk menuju perhelatan pengukuhan mahasiswa baru. Diceritakan ratusan mahasiswa baru menerima undangan aneh untuk bertanding dalam permainan anak - anak, dan hanya ada dua mahasiswa yang gigih yang mampu menyelesaikannya,'' ujar Agus.

Dalam proses produksi pembuatan film ini, Agus menekankan semua pihak yang terlibat menggunakan Protokol Kesehatan (Prokes) yang ketat. Para pemain

harus dipastikan vaksin dua kali da sebelum produks pun harus full masker dan jaga Selain kons cukup unik, dala mahasiswa bar baya juga men optimisme kepa dengan mengirim ital kepada Pre "Tahun ini kam mahasiswa bar agai agenda. Se para tokoh - to kami juga men kolektif menul untuk presiden, Dalam pengu

SEJARAH

Kota Kepanjen Miliki Sejarah Bangunan Sipon Peninggalan Kolonial Belanda Pusat Ibu Kota Kepanjen, Kabupaten Malang, memiliki banyak aset bangunan peninggalan pemerintahan kolonial Belanda yang jarang diketahui publik. Diantaranya, bangunan Sipon yang merupakan bangunan persilangan yang dibangun untuk mengalirkan debit yang dibawa oleh saluran yang jalurnya terpotong oleh lembah dengan bentang panjang atau terpotong oleh sungai.

Oleh: Cahyono, Kabupaten Malang

cahyono/bhirawa

Bangunan Sipon peninggalan Kolonial Belanda yang terbentang di atas Sungai Metro, Desa Talangagung, Kec Kepanjen, Kab Malang.

Bangunan Sipon ini berada tidak jauh dari Pusat Kota Kepanjen dan dekat dengan Pemandian Sungai Metro. Sehingga bangunan Sipon ini mempunyai banyak cerita dan patut untuk diketahui masyarakat Kabupaten Malang.

Menurut Dwi Cahyono, Dosen Fakultas Ilmu Sejarah Universitas Negeri Malang, yang juga Arkeolog, Budayawan,

dan Sejarawan Malang, Selasa (5/10), Sipon yang berada di area Sungai Metro Kota Kepanjen ini dibangun Pemerintahan Kolonial Belanda antara tahun 1901. Sipon dibangun sebagai bangunan vital untuk wilayah Malang Selatan hingga saat ini untuk pengairan atau irigasi lahan persawahan.

Dwi menjelaskan, pada era Pemerintahan Kolonial Belan-

da, di wilayah Kabupaten Malang memiliki tiga kecamatan yang menjadi lumbung padi.

Sehingga sejak zaman penjajahan Belanda Kabupaten Malang sudah menjadi lumbung padi. Sedangkan saat itu beras yang paling terkenal adalah beras Tumpang, Karangploso, dan Kepanjen. Namun kini beras yang dikenal di masa penjajan itu sudah tidak ada lagi, padahal dulu terkenal enak.

"Bangunan Sipon itu sebagai saluran air yang melewati lembah terjal yang dibawahnya terdapat sebuah sungai. Sehingga aliran sungai itu dapat memotong aliran sungai tanpa adanya penyatuan air di dasar lembah dan dapat mengalir kembali disisi atas lembah yang lainnya. Selain itu, bangunan Sipon juga terdapat Kali

Talang atau sungai yang berada diatas sungai, makanya daerah itu kini disebut sebagai Desa Talangagung,'' jelas Dwi. Selain itu, kata dia, bangunan Sipon juga memiliki arti bangunan yang membawa air melewati bawah saluran lain.

Karena air pada Sipon mengalir yang terdapat tekanan untuk mengaliri area persawahan, yang airnya dari Sungai Molek dari Timur ke Barat. Sedangkan Sipon ini sangat sentral, dan terkoneksi dengan irigasi pertanian yang hingga kini masih berjalan dengan baik, yang mana daerah dulunya kekurangan air. "Untuk itu, masyarakat Kabupaten Malang, yang khususnya masyarakat Kota Kepanjen harus mengetahui sejarah dari bangunan Sipon ini,'' harap Dwi. [*]

rawa

AYAAN

6 Oktober 2021

& OLAHRAGA

Halaman 7

Diananda Cetak Hattrick Emas, Diaz Sumbang Perak

La Nyalla Mahmud Mattalitti saat memberikan motivasi kepada atlet Pencak Silat Jatim di Guest House Haula, Selasa (5/10).

La Nyalla Beri Motivasi Pesilat Jatim Kab Jayapura, Bhirawa Ketua DPD RI La Nyalla Mahmud Mattalitti memberikan motivasi ke atlet Pencak Silat Jatim sebelum mereka berlaga di PON XX Papua 2021.

Dihadapan para atlet, La Nyalla Mahmud Mattalitti meminta agar pesilat Jatim bertarung secara maksimal untuk meraih medali emas di multievent paling bergengsi di level nasional itu. "Saya minta adik-adij memiliki keyakinan un-

tuk menang karena Allah," kata La Nyalla saat mengunjungi penginapan atlet Pencak Silat Jatim di Guest House Haula di Kabupaten Jayapura, Selasa (5/10).

Ia juga meminta agar para atlet selalu positif thinking dalam melakoni semua pertandingan. "Kalau lihat lawan kita lebih besar, jangan takut dan harus punya semangat menang," tegasnya.

Sebelum mengunjungi atlet Pencak Silat Jatim, La Nyalla juga melihat se-

cara langsung keberhasilan atlet selam Jatim yang berhasil meraih 4 medali emas, 1 perak dan 1 perunggu pada lomba yang digelar di Kolam Renang Stadion Aquatik Kampung Harapan.

Kemudian La Nyalla didampingi Ketua KONI Jatim Erlangga Satriagung juga menyaksikan keberhasilan Regu Putri Panahan Jatim merebut emas setelah mengalahkan tuan rumah Papua dengan skor 5-3. [wwn]

Kab Jayapura, Bhirawa Panahan Jatim kembali menambah dua medali emas di nomor mix recurve dan regu putri. Sedangkan di cabor tembak untuk sementara menyumbang 1 perak dan perunggu.

Target Pemanah Jatim Diananda Choirunisa untuk bisa meraih tiga medali emas di PON XX Papua 2021 akhhirnya terwujud. Atlet yang baru saja berlaga di Olimpiade Tokyo Jepang itu berhasil menambah dua emas di nomor mix recurve dan regu putri.

Di babak final mix recurve yang digelar di Komplek Kampung Harapan, Kabupaten Jayapura, Selasa (5/10), Diananda berpasangan dengan Riau Ega Agata Salsabilla mengalahkan pasangan DI Yogjakarta Kusumawardani-Hendra Purnama dengan skor 6-2.

Kemudian di babak difinal beregu putri Jatim yang diperkuat Asiefa Nur HaenPEROLEHAN MEDALI SEMENTARA UPDATE TANGGAL 05/10/2021 PUKUL 20.00 WIB

RANK

DAERAH EMAS PERAK PERUNGGU TOTAL

1

DKI

42

30

34

106

2

JABAR

34

31

41

106

3

PAPUA

33

18

36

87

4

JATIM

31

29

25

85

5

JATENG

11

20

24

55

6

BALI

11

5

12

28

7

RIAU

7

9

5

21

8

SUMUT

6

10

9

25

9

LAMPUNG

4

1

0

5

10

JAMBI

3

4

7

14

Regu Putri Panahan Jatim berhasil meraih medali emas setelah mengalahkan Regu Papua dengan skor 5-3, Selasa (5/10).

za, Ika Yuliana Rochmawati, dan Diananda Choirunisa, mengalahkan tim tuan rumah Papua yang diperkuat Bintang Mayla Risqi, Pande Putu Gina Putri dan Rezza Oktavia 5-3. Sebelumnya Diananda juga berhasil merebut emas di nomor individu recurve putri setelah di final mengalahkan perlawanan atlet tuan rumah sekaligus rekan di pelatnas, Rezza Octavia, lewat pertarungan ketat dengan skor 6-5.

"Setelah gagal di Olimpiade Tokyo, saya target emas di SEA Games. Tapi ternyata

SEA Games diundur. Saya ingin mendapatkan prestasi tahun ini. Karena tahun ini ada PON, saya target tiga emas. Itu harus tercapai," kata Diananda.

Sementara itu petembak Jatim Diaz Kusuma yang turun di 10 M Air Rifle Putri harus puas dengan medali perak setelah mengemas poin 241,9. Medali emas menjadi milik atlet Jawa Barat (Jabar) atas nama Audrey Zahr dengan skor 245,3. Sedangkan medali perunggu direbut Gisella L asal Sulawesi Utara (Sulut) dengan skor 221,8. [wwn]

SMP IT Insan Kamil Jadi Sampel Acak Rapid Antigen Sidoarjo, Bhirawa Upaya pencegahan dan penanggulangan klaster baru Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas, pada siswa/siswi sekolah di wilayah kerja Kabupaten Sidoarjo. Dinas Kesehatan Sidoarjo melakukan kegiatan rapid antigen secara acak, untuk sekolah negeri dan swasta mulai tingkat SD, SMP, SMA, MI, MTs, MAN. Salah satunya ada di SMP Islam Terpadu Insan Kamil Sidoarjo, 50 siswa dan guru yang diambil secara acak untuk mengikuti rapid antigen oleh petugas nakes Puskesmas Sekardangan Sidoarjo hasilnya negatif semua. "Alhamdulillah hasilnya negatif semua.

Dan ini benar-benar sampling secara acak, baik murid maupun gurunya,'' tegas Kepala SMP IT Insan Kamil Sidoarjo Ani Qothul Uhbah usai memantau jalannya Rapid Antigen acak, pada Selasa (5/10) kemarin.

Menurutnya, kita tidak hanya melakukan rapid antigen kepada siswanya, tetapi memastikan untuk Jokowi yang ditulis oleh para mahasiswa baru dengan misi Optimisme dan Kreatif di masa pandemi.

Ajak Maba Kirim Surat Digital ke Presiden

m Pengenalan Lingkungan Kampus

sudah menerima an menjalani swab si. Sesi breafingmenggunakan a jarak. ep MOX yang am pengukuhan ru ini, UMSuranyiratkan pesan ada para maba mkan pesan digesiden Jokowi. mi mengukuhan ru dengan berbelain pidato oleh okoh nasional, nghadirkan aksi is surat digital ,'' tambahnya. kuhan ini, 2.058

mahasiswa baru mengirim surat digital untuk Presiden. Para mahasiswa mengirimkan surat digital yang dibuat melalui sistem kemudian dipost di media sosial masing - masing. Hal itu dilakukan sebagai harapan dan optimisme untuk Indonesia Maju.

Rektor UMSurabaya, Sukadiono menambahkan, puncak MOX digelar pada 4 Oktober 2021 ini.

Acara sudah berjalan, bebas dari perploncoan dan mengedepankan kreatifitas hingga belajar mandiri melalui metode sinkronus dan asinkronus, serta melalui berbagai macam agenda yang kreatif serta social project.

"Alhamdulillah acara berjalan lancar, 2058 mahasiswa baru

mengikuti secara tertib dan lancar. Dengan digitalisasi semuanya jadi bisa terkontrol. Semoga ke depannya akan lahir generasi generasi juara,'' ujar Sukadiono.

Dalam kesempatan itu, Sukadiono juga menekankan, meski dalam kondisi pandemi produktifitas harus dan kreatifitas harus tetap diasah.

Termasuk perkuliahan yang hingga saat ini masih dilakukan secara daring di kampusnya.

"Meski kondisi pandemi, tapi tetap ada hal-hal yg dilakukan untuk meningkatkan produktifitas.

Salah satunya proses pembelajaran juga harus produktif dan berjalan dengan baik. Dan ini menjadi pesan moral kami kepada mahasiswa,'' tuturnya. [ina]

para guru - gurunya juga harus dirapid antigen. ''Tujuannya agar semuanya lebih jelas, bahwa guru maupun siswa di sekolah kami semuanya negatif,'' jelasnya.

Ia mengaku sangat bersyukur sekali, hasilnya bisa cepat diketahui karena prosesnya hanya sekitar 15 menit. Dengan kondisi seperti ini saya sangat berharap PTM bisa berjalan 100% dengan baik. Karena sekarang ini masih menerapkan PTM terbatas 50% dengan dua sesi.

"Semoga bisa normal 100% seperti semula. Peserta didik bisa masuk pagi semuanya,'' harapnya.

Ustadzah Ani--sapaan sehariharinya juga mengaku siap untuk menjalankan PTM 100%, karena sarana prasarana sudah disediakan secara baik, secara disiplin keseluruh keluarga besar SMP IT Insan Kamil Sidoarjo.

"Disamping itu semua guru dan siswanya juga sudah menjalankan vaksinasi secara keseluruhan. Insya

Allah sekolah kami sudah aman dari klaster - klaster baru. Jadi tinggal menunggu arahan dan peraturan dari lembaga yang berwenang. Jika ada peraturan PTM 100% langsung siap. Sementara ini mengikuti aturan yang ada. PTM terbatas 50% ya diikuti, harus tetap patuh pada aturan,'' tandas Ani Qothul Uhbah.

Muhammad Oka Susaenanto usai

achmad suprayogi/bhirawa

Kepala SMP IT Inka memantau siswanya yang lagi dirapid antigen Nakes Puskesmas Sekardangan.

445 Anak Yatim Piatu Terima Sepatu Olah Raga dari PKK Probolinggo, Bhirawa Ketua Tim Penggerak PKK Kota Probolinggo, Aminah Hadi Zainal Abidin menyerahkan bantuan berupa paket Sembako dan sepatu bagi 445 anak yatim piatu se-Kecamatan Mayangan di Aula Kelurahan Jati, Selasa (5/10). Ketua TP PKK Kecamatan Mayangan, Reny Widi Astuti menjelaskan, kegiatan ini merupakan inisiatif Naser, warga Kelurahan Jati. Dan memfasilitasiuntuk bisa melakukan koordinasi dan kerjasama dengan pabrik yang ada di Sidoarjo, untuk kegiatan donasi sepatu olah raga bagi anak yatim piatu.

"Bantuan sepatu akan disalurkan di lima kelurahan sesuai data by name by address. Kelurahan Mayangan sebanyak 108 anak, Kelurahan Sukabumi sebanyak 61 anak, Kelurahan Mangunharjo sebanyak

127 anak, Kelurahan Jati 78 anak dan Kelurahan Wiroborang sebanyak 71 anak. Bantuan ini akan disalurkan melalui tim penggerak PKK di masing-masing kelurahan,'' tuturnya.

Ketua Tim Penggerak PKK Kota Probolinggo, Aminah Hadi, mengapresiasi inisiatif Tim Penggerak PKK Kecamatan Mayangan yang mampu membuat terobosan baru bekerjasama dengan pihak luar un-

wiwit agus pribadi/bhirawa

Aminah Hadi serahkan sepatu olah raga kepada salah satu anak yatim piatu.

Atlet Downhill Kota Batu 'Curi' Emas di Lintasan Cikole Bandung Kota Batu, Bhirawa Salah satu atlet sepeda gunung downhill Kota Batu, Hildan Afos Katana membuktikan diri sebagai yang terbaik di kelasnya. Ia berhasil meraih juara di kelas Men Elite Kejuaraan Nasional bergengsi Teras CAF 1st Series Downhill Race di Cikole Bike Park, Lembang, Bandung.

Afos mampu menyabet gelar juara setelah mampu mencatatkan waktu tercepat dalam gelar balap sepeda downhill bergengsi ini. Bahkan ia mampu mengungguli deretan rider atau pembalap yang saat ini masuk dalam Tim Nasional.

"Alhamdulillah kita meraih beberapa juara dalam kejuaraan ini, meski baru pertama kali kami berlomba di tempat ini,'' ujar Afos saat dikonfirmasi, Selasa (5/10). Ia mengatakan, para pembalap ISSI Kota Batu baru pertama kali berlomba di Track Cikole.

Diketahui, di kelas Men Elite, Afos mencatat waktu tersingkat 2 menit 23 detik 281 milidetik. Ia unggul tipis

dirapid antigen mengaku lega, karena tidak terasa sakitnya, dan mengaku hanya geli saja. ''Saya berharap kepada teman - teman jangan takut untuk dirapid antigen karena tidak sakit. Selain itu untuk memastikan bahwa kita aman dari terpapar Covid 19. Semoga untuk sekolahnya bisa segera masuk 100% seperti dulu lagi,'' harap siswa kelas IX ini. [ach]

Atlet Kota Batu, Hildan Afos Katana meraih juara Kelas Men Elite Teras CAF 1st Series Downhill Race di Cikole Bike Park, Lembang, Bandung.

dari Rider Tim Nasional, Andy Prayoga yang mencatat waktu 2 menit 23 detik 952 milidetik.

Selain itu, di event ini Afos juga mengalahkan dua atlet Tim Nasional lainnya. Yakni, Popo Ario Sejati dan Rendy Vavera Sanjaya yang berada

di posisi keempat dan ke lima.

Sementara, Pembalap Wanita Kota Batu, Andhien Rahmadhani yang terjun di kelas Women Open meraih peringkat kelima. Di kelas lain, Pandu Satrio meraih peringkat ketujuh kelas Men Youth, dan Obby Aditya Ruskamto

masuk peringkat 14 di kelas Men Youth.

Dalam kejuaraan ini, ISSI Kota Batu mengirimkan delapan atlet. Di kelas Men Elite ada dua rider yang ikut serta. di kelas Men Junior yang ikut ada tiga rider, kelas Men Youth ada satu rider dan kelas Women Elit ada dua rider.

Diketahui, Balap Sepeda Gunung dan Enduro bertajuk Teras CAF 1st Series 2021 ini mempertandingkan 14 kategori lomba. Dimulai dari pray out, penghobi dewasa hingga atlet professional.

"Ada juga lomba eksibisi untuk pembalap usia termuda antara 12 hingga 14 tahun, dan lomba usia tertua untuk pembalap berusia 50 tahun,'' tambah Humas KONI Kota Batu, Muhammad Dhani Rahman. Teras CAF 1st Series 2021 ini merupakan ajang bergengsi karena kejuaraan ini mengikuti regulasi yang ditetapkan PB ISSI dan Union Cyliste Internationale (UCI). Ajang balap ini berlangsung seru karena menggunakan trek yang hampir sama seperti yang dipergunakan dalam PON 2015. [nas]

tuk mendukung program PKK. Dengan adanya sinergi dan komunikasi yang baik tentunya banyak pihak yang akan mendukung Program Tim Penggerak PKK. Aminah mengingatkan kegiatan semacam ini perlu ditingkatkan karena akan memberi dampak langsung bagi warga yang membutuhkan, terutama anak yatim dan piatu yang sangat membutuhkan perhatian, serta akan terasa lebih ringan apabila dilaksanakan bersama-sama dengan semangat kegotongroyongan antar warga. "Atas nama Tim Penggerak PKK Kota Probolinggo saya mengucapkan terima kasih kepada TP PKK Kecamatan Mayangan dan para donatur atas upaya yang telah dilakukan sebagai bentuk kepedulian sosial bagi warga di Kecamatan Mayangan,'' tandasnya. [wap]

GELANGGANG PON XX

Atlet Tuban Raih Medali Perak untuk Jatim di PON Papua Tuban, Bhirawa Atlet Judo asal Kabupaten Tuban, Suliswanto, menyumbangkan medali perak untuk kontingen Provinsi Jawa Timur di PON XX Papua 2021. Suliswanto berpasangan dengan Embun Cahyono asal Surabaya, meraih medali perak di nomor Nageno Kata, dengan jumlah poin 398,5. Terpaut 29 poin dari Provinsi Papua peraih emas dengan 427,5 poin.

Sementara Jawa Barat di Posisi tiga dengan 385 poin.

Suliswanto, saat dikonfirmasi via pesan singkat menyampaikan, pencapaian prestasi di PON Papua sangat luar biasa dengan perjuangan yang tidak mudah. ''Perjuangan kami sangat melelahkan karena persiapan sangat lama dan harus ikut (PNN) dikarantina sesuai Prokes,'' katanya.

Suliswanto menjelaskan, hasil di PON Papua ini juga sangat istimewa bagi dirinya. Sebab nilai poin yang didapat melebihi hasil juara dunia. ''Untuk hasil kemarin kami main di nomor kata penilaian juri sangat istimewa, karena nilai melebihi dari hasil juara dunia, sedang tehnik sangat kurang sekali,'' bebernya.

Selanjutnya, Suliswanto juga berpesan kepada atlet judo di Kabupaten Tuban untuk tetap bersemangat dan berjuang untuk mengukir prestasi diajang nasional maupun internasional. [hud]

JATIM MEMBANGUN

Rabu Kliwon, 6 Oktober 2021

Halaman 8

Tekan Kekerasan dan TPPO, Bupati Jombang Libatkan Organisasi Wanita Jombang, Bhirawa Bupati Mundjidah Wahab berharap, dengan peran serta organisasi wanita ada di garda terdepan dalam menekan dan menurunkan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak juga TPPO di Kabupaten Jombang.

Harapan ini disampaikan Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab, saat Sosialisasi Pencegahan Kekerasan Terhadap Perempuan Dan Anak, Dan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) yang diselenggarakan oleh Dinas PPKB dan PPPA Kabupaten Jombang di Ruang Bung Tomo Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang, Selasa (05/10).

Terlebih dengan dilibatkannya sejumlah organisasi wanita di Kabu-

paten Jombang pada kegiatan tersebut. Memang sosialisasi ini diikuti sejumlah perwakilan dari organisasi wanita di Kabupaten Jombang seperti dari PKK, Dharma Wanita, Aisyiyah, Muslimat, dan organisasi serta institusi lainnya.

“Meski saat ini Kabupaten Jombang adalah Kabupaten Layak Anak, namun bukan berarti tidak ada kasus yang terjadi. Oleh karenanya, untuk mencegah tindak kekerasan terhadap

arif yulianto/bhirawa

Bupati Mundjidah Wahab pada acara Sosialisasi Pencegahan Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak dan TPPO, Selasa (05/10).

perempuan dan anak, dan Tindak Pidana Perdagangan Orang perlu adanya komitmen bersama, kepekaan akan isu dan kita harus bekerja

sama,” papar Bupati Jombang.

Bupati Jombang menyampaikan terima kasih kepada organisasi wanita yang ada di Kabupaten Jombang

dalam mengawal pencegahan terhadap terjadinya kekerasan terhadap perempuan dan anak maupun TPPO. “Sebagai wujud tindak lanjutnya, saya berharap peserta sosialisasi untuk dapat meneruskan dan menyampaikan kepada masyarakat, bisa melalui berbagai pertemuan misalnya di pengajian, pertemuan organisasi untuk mencegah tindak kekerasan dan Tindak Pidana Perdagangan Orang,” beber Bupati Jombang.

Bupati Mundjidah Wahab mengingatkan kepada peserta sosialisasi yang hadir agar tetap waspada dan wajib melaksanakan Protokol Kesehatan Pencegahan Covid-19.

“Meski saat ini kita level 1, capaian vaksinasi juga per 3 Oktober 2021,

dosis1 sudah 748.369 (73,37%), namun jangan sampai kita lengah, tetap terapkan Protokol Kesehatan Pencegahan Covid-19,” ungkapnya.

Kepala DPPKB dan PPPA Kabupaten Jombang, Nur Kamalia menyebutkan, kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kabupaten Jombang, per September 2021 terdapat sebanyak 69 kasus yang didominasi kasus kekerasan seksual sebanyak 23 kasus, disusul kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) sebanyak 9 kasus.

“Berdasarkan data tersebut, kita menyadari betapa pentingnya perlindungan bagi perempuan dan anak di Kabupaten Jombang,” pungkas Nur Kamalia.[rif]

KELANA JATIM

Pemberdayaan Masyarakat UMKM menjadi Salah Satu Pilihan Bupati Kabupaten Madiun, Bhirawa BPJPH (Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal) Kantor Kementerian Agama Kab. Madiun memberikan sertifikat halal kepada 71 pelaku usaha mikro dan kecil Kabupaten Madiun.

Sertifikat halal secara simbolis diserahkan Bupati Madiun H. Ahmad Dawami disaksikan Kepala Bidang Urusan Agama Islam Kanwil Kemenag Jatim, Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Madiun, Akhmad Sururi, pimpinan OPD terkait, Ketua Baznas dan pelaku UMKM di Pendopo Muda Graha, Kab. Madiun, Selasa (5/10) .

Bupati dalam sambutannya menegaskan jika ada kegiatan UMKM maka dirinya pasti hadir. Karena sejak awal Bupati Madiun sangat peduli terhadap perkembangan UMKM karena usaha yang digeluti masyarakat ini terbukti kuat menahan terpaan krisis ekonomi.

Untuk itu, Bupati mendorong agar semua produk yang dihasilkan UMKM Kab. Madiun ada jaminan kesehatan, higienisnya dan jaminan halalnya agar para konsumen merasa aman jika membeli produk dari UMKM Kab. Madiun.

“Ini menjadi target kita, bahwa seluruh produk UMKM Kab. Madiun setelah ada PIRT (Pangan Industri Rumah Tangga) dan BPOM harus ditambah label halal. Dua hal ini akan kita lakukan dan kita permudah semuannya termasuk perijinannya semua gratis. Saya tidak akan tarik retribusi untuk UMKM, yang penting usaha mereka bisa jalan. Mengenai PAD bisa dari sumber lain,” jelas Bupati.[dar]

Tiga pilar Lamongan terus masifkan vaksinasi yang juga mendapat respon positif masyarakat.

Kota Pasuruan Menuju Smart City Pasuruan, Bhirawa Pemkot Pasuruan mulai merancang rencana induk atau master plan untuk pembangunan smart city. Pembangunan kota pintar atau smart city diharapkan bisa mendorong kemajuan kota secara lebih pesat. Konsep ini untuk terus mengejar ketertinggalan dengan daerah lain.

Wali Kota Pasuruan, H Saifullah Yusuf menyatakan pembangunan smart city melibatkan semua perangkat daerah. Pihaknya meminta kepada seluruh jajarannya agar kompak dalam menyusun dokumen perencanaan.

Memang, pembangunan smart city itu menjadi leading sector Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik. Namun, keterlibatan semua perangkat daerah juga berperan penting “Kota Pasuruan harus bisa berpacu cepat dengan daerah lain. Harapan saya, semua saling bekerjasama. Sehingga ada sinkronisasi program antar perangkat daerah,” ujar Gus Ipul, Selasa (5/10).

Terdapat enam poin utama dalam membangun smart city.

Yakni, smart government, smart branding, smart economy, smart living, smart society serta smart environtment.

Saat ini, Pemkot Pasuruan memulainya dengan mewujudkan smart government. Seperti menyediakan aplikasi e-sambat yang menjadi wadah pengaduan masyarakat terhadap pelayanan publik di lingkungan Pemkot Pasuruan “Harus dibarengi dengan pelayanan yang baik, cepat serta efisien dengan menciptakan layanan yang adaptif sesuai teknologi dan berbasis data,” kata Gus Ipul.

Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Kota Pasuruan, Kokoh Arie Hidayat mengharapkan agar semua perangkat daerah dan instansi membantu mewujudkan program smart city. Karena dibutuhkan banyak data dari perangkat daerah lain untuk dijadikan bahan referensi.

Sedangkan target master plan itu selesai tahun ini. Tentunya, tahun berikutnya bisa dilanjutkan dengan pembangunan smart city di setiap perangkat daerah.

“Penyusunan master plan untuk mewujudkan smart city sudah mulai dilakukan. Percepatannya dilakukan di tahun 2022 di masing-masing perangkat daerah,” kata Kokoh Arie Hidayat. [hil]

Alimun Hakim/Bhirawa

Telah Lampaui Target, Lamongan Terus Masifkan Vaksinasi Lamongan,Bhirawa Meski telah melampaui target vaksinasi sesuai intruksi presiden, Pemerintah Kabupaten Lamongan bersama dengan TNI dan POLRI terus memasifkan vaksinasi untuk membentuk herd immunity masyarakat Lamongan.

Tercatat hingga data kemarin,Senin (4/10), pelaksanaan vaksinasi dosis pertama sudah mencapai 71,21 persen atau 757.320 sasaran, begitu pula dengan lansia yang sudah mencapai 63,31 persen atau 100.267 sasaran.

Tepat dimomentum HUT TNI ke 76 ini, Pemkab berama TNI - Polri menggenjot pelaksanaan vaksinasi.

“Alhamdulillah, pencapaian kita sudah tercapai, bahkan melampaui

target 70 persen yakni 71,21 persen.

Begitu pula dengan lansia, sampai hari ini telah mencapai 63,31 persen,” tutur Bupati Yuhronur saat meninjau serbuan vaksinasi dalam rangka Dirgahayu Ke-76 Tentara Nasional Indonesia (TNI) bersama Dandim 0812 Lamongan, Letkol Inf Sidik Wiyono di SMA N 3 Lamongan, Selasa (5/10).

Bupati Yuhrounur atau yang ajrab disapa Pak Yes juga mengungkapkan bahwa pelaksanaan vaksinasi untuk para siswa/santri di Kabupaten Lamongan telah merata dilakukan. “Pondok Pesantren dan siswa insyaAllah sudah hampir merata di Lamongan ini.

Bahkan seperti di SMA N 3 ini seluruh siswa, guru dan karyawan yang ber-

jumlah 1.048 juga sudah tuntas dosis 1 dan 2,” imbuh Bupati YES. Dikesempatan yang sama, Dandim 0812 Lamongan Letkol Inf Sidik Wiyono menjelaskan, sebanyak 7.000 dosis vaksin Covid-19 di gunakan dalam memeriahkan Dirgahayu Ke-76 TNI. Selain di SMA N 3 Lamongan dengan sasaran 1.000 dosis vaksin, pelaksanaan vaksinasi juga dilakukan di empat tempat lainnya, yakni Pondok Pesantren Motoliul Anwar Desa Sunge Lebak, Karanggeneng dan Pondok Pesantren Al Falah Siman, Sekaran masing-masing sejumlah 2.000 dosis, sementara di Pondok Pesantren Sunan Drajat, Paciran dan Balai Desa Kedungsosko, Mantup

masing-masing sebanyak 1.000 dosis.

“Serbuan vaksinasi hari ini dalam rangka Dirgahayu Ke-76 TNI, vaksinasi hari ini juga dukungan penuh dari Panglima TNI. Dan pada hari ini, sebanyak 7.000 dosis digunakan di lima tempat, salah satunya di SMA N 3 Lamongan ini sebanyak 1.000 dosis vaksin,” tutur Dandim Letkol Inf Sidik Wiyono.

Dandim Sidik juga mengungkapkan, bahwa antusiasme masyarakat sangat tinggi untuk divaskin. “Antusiasme masyarakat sangat tinggi, bahkan sampai pukul 10.30 WIB saya dikabari sudah 4.000 dosis digunakan. Kita pastikan pukul 14.00 WIB sudah selesai ,” imbuh Dandim.[Aha/Yit]

Tahun ini, Bojonegoro Targetkan 100% Bebas ODF Bojonegoro,Bhirawa Dinas Kesehatan (Dinkes) Bojonegoro tengah menyiapkan program sanitasi total berbasis masyarakat (STBM). Program ini merupakan pendekatan untuk merubah perilaku hidup sehat dan sanitasi melalui pemberdayaan masyarakat dengan metode pemicuan.

Dengan program tersebut, Kabupaten Bojonegoro harus menuju 100 Persen bebas Open Defecation Free (ODF) atau Buang Air Besar Sembarangan (BABS).

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Dinkes Kabupaten Bojonegoro, dr. Lucky Imroah menyam-

paikan, hingga akhir September 2021 ini ditargetkan ada tambahan 8 Desa yang terverifikasi ODF dan target Kabupaten Bojonegoro ODF akan segera terselesaikan pada akhir tahun anggaran 2021. “ Sehingga 100 persen masyarakat Bojonegoro akan bisa mengakses jamban yang sehat,” katanya, kemarin (5/10).

Menurut dr. Lucky Imroah, program STBM ini bertujuan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dengan menurunkan kejadian penyakit diare. Dan penyakit berbasis lingkungan lainnya yang berkaitan dengan sanitasi serta perilaku.

STBM sendiri menekankan pada lima perubahan perilaku hidup sehat yang dikenal sebagai lima PILAR. Diantaranya stop buang air besar sembarangan (STOP BABS), cuci tangan pakai sabun (CTPS), pengolahan air minum dan makanan di rumah tangga, pengelolaan sampah rumah tangga serta limbah cair rumah tangga. “ September ini tersisa 46 Desa dari 10 Kecamatan yang ada di Kabupaten Bojonegoro belum terverifikasi ODF. Dan tercatat 384 Desa yang sudah ODF atau 89% dari jumlah desa/kelurahan di Kabupaten Bojonegoro,” tegas Lucky Imroah.

Masih kata Lucky Imroah, menuturkan dari 46 Desa yang belum ODF tersebut terdapat 3 desa yang mengajukan verifikasi 100 persen ODF dan akan segera dilakukan verifikasi Minggu ini. Desa tersebut meliputi Desa Kesongo, Desa Megale dan Desa Balongcabe, Kecamatan Kedungadem. “ Terdapat 5 desa lagi masih menginfokan akan mengajukan verifikasi, di antaranya Desa Setren, Kecamatan Ngasem, Desa Panunggalan, Kecamatan Sugihwaras, Desa Wotan Ngare, Kecamatan Kalitidu serta Desa Jari dan Desa Gondang Kecamatan Gondang,” ucapnya.[bas]

TMMD Ke-112 Kodim 0815/Mojokerto

Bekali Warga Cara Berdayakan Pokjanal Posyandu Hingga Cegah Stunting Mojokerto, Bhirawa Memasuki hari ke 20, Satgas TMMD Reguler Ke-112 TA. 2021 Kodim 0815/Mojokerto bersama OPD. Pemerintah Kabupaten di Desa Duyung Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, kini memberikan pembekalan materi pencegahan stunting dan pemberdayaan Pokjanal Posyandu bagi warga setempat. Selasa (5/10).

Adapun sasaran kegiatan non fisik dalam bentuk penyuluhan/sosialisasi dalam rangka memberdayakan masyarakat ini berlangsung di Balai Desa Duyung tersebut diikuti 20 peserta perwakilan LPM, Kader Pembangunan Desa (KPD), Kader Pemberdayaan Masyarakat, Pendamping Lokal Desa (PLD) dan masyarakat.

Kali ini, penyuluhan dilakukan dengan menghadirkan pemateri dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Mojokerto. Kepala Seksi Pemandirian Sos-

ial Budaya Masyarakat Dinas PMD Kabupaten Mojokerto, Adhitya Krisna M, S.E., menyajikan materi bertajuk Pemberdayaan Kelompok Kerja Operasional (Pokjanal) Posyandu.

Dalam kesempatannini pemateri menjelaskan, Pokjanal Posyandu merupakan kelompok kerja yang tugas dan fungsinya mempunyai keterkaitan dalam pembinaan penyelenggaraan / pengelolaan Posyandu yang berkedudukan di Pusat, Provinsi, Kabupaten/Kota dan Kecamatan.

Pokjanal Posyandu ini berke-

dudukan di Desa atau Kelurahan yang fungsinya, diantaranya menyalurkan aspirasi masyarakat dalam pengembangan Posyandu, melaksanakan kebijakan Pemerintah dalam pembinaan Posyandu, mengkoordinasikan pelaksanaan program yang berkaitan dengan pengembangan Posyandu, meningkatkan kualitas pelayanan Posyandu kepada masyarakat dan pengembangan kemitraan dalam pembinaan Posyandu.jelas Adhytia Sedangkan penyajian materi Peran Kader Pembangunan Manusia (KPM) dalam pencegahan stunting, disampaikan Kasi Peningkatan Partisipasi dan Keswadayaan Masyarakat, Dinas PMD Kabupaten Mojokerto, Prihastuti Wulandari, S.T., yang menjelaskan tentang Stunting, yaitu gangguan pertumbuhan anak karena kurangnya asupan gizi.

Kurangnya gizi pada anak, lanjutnya, terjadi pada saat 1.000 HPK (hari pertama kehidupan) sejak seorang wanita dinyatakan hamil, jadi 1.000 HPK kurang lebih 2 tahun anak sejak ada janin didalam rahim seorang ibu.

Pemateri juga menegaskan, untuk mengatasi hal tersebut, sejak ibu mulai hamil maka gizi harus diperhatikan betul-betul sehingga diharapkan tidak terjadi stunting pada anak.

Selain kedua materi di atas, pada sosialisasi tersebut, dihadirkan pemateri lainnya, yaitu Kabid Sosbud Partispasi dan Pelestarian Program Pemberdayaan Masyarakat Dinas PMD Kabupaten Mojokerto, Hadi Siswoyo, S.H., dengan materi Peran Masyarakat dalam Pengembangan Potensi Desa.

Sementara materi Pemberdayaan Kelembagaan Desa yang disajikan Kabid Kelembagaan dan Pengembangan SDM Dinas PMD Kabupat-

Tampak dalam foto suasana pelatihan pokjanal dan cegah stunting di tmmd.

en Mojokerto, Adhy Nafhuzy, S.P., M.M., menjadi penutup kegiatan sosialisasi sasaran non fisik kali ini.

Selain pemateri dan peserta sosialisasi, tampak hadir dalam kegiatan

tersebut antara lain, Kades Duyung Jurianto Bambang S, Sekdes Duyung, Marsudi, Babinsa Duyung Serma Supi’i dan Bhabinkamtibmas Desa Duyung Bripka Ahmad Asmuni.[min]

Rabu Kliwon, 6 Oktober 2021

JATIM MEMBANGUN

Halaman 9

Kodim Maksimalkan Babinsa Percepat Capaian Vaksinasi Lansia Tulungagung, Bhirawa Kodim 0807 Tulungagung diperingatan HUT TNI ke-76 akan memaksimalkan peran Babinsa dalam mempercepat capaian vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Tulungagung. Utamanya, capaian vaksinasi untuk warga lanjut usia (lansia).

Bupati Maryoto Birowo menyerahkan potongan nasi tumpeng pada Dandim Yoki Malinton dalam rangkaian upacara HUT TNI ke-76 di Makodim 0807 Tulungagung, Selasa (5/10).

“Kami terus mencari solusi agar capaian vaksinasi terus meningkat dan sesuai target. Sudah ada koordinasi antara Babinsa di desa bersama Bhabinkantibmas dan kecamatan untuk melakukan vaksinasi secara door to door bagi warga lansia,” ujar Dandim 0807 Tulungagung, Letkol Inf Yoki Malinton, usai upacara HUT TNI ke-76 secara virtual di Makodim 0807 Tulungagung, Selasa (5/10).

Menurut dia, Kodim 0807 Tulungagung akan terus berkontribusi dan

berkolaborasi dengan penerintah daerah dalam penanganan Covid-19.

“Memang ada beberapa kendala dalam memaksimalkan capaian vaksinasi untuk warga lansia,” tukasnya.

Perwira menengah TNI ini selanjutnya menyatakan tidak akan melakukan pemaksaan pada warga lansia untuk melakukan vaksinasi Covid19. “Yang diperlukan adalah kesadaran dari warga lansia untuk divaksin.

Bukan paksaan,” paparnya.

Sementara itu, Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo, yang juga

hadir dalam upacara HUT TNI ke76 di Makodim 0807 Tulungagung menyatakan pula akan terus melakukan berbagai upaya agar capaian vaksinasi Covid-19 tercapai sesuai target dan dapat menurunkan level PPKM ke level 2.

“Tiga pilar terus berkolaborasi untuk meningkatkan capaian vaksinasi,” ujarnya.

Saat ini di Kabupaten Tulungagung capaian vaksinasi Covid-19 dosis pertama mencapai 46 persen.

Sedang capaian vaksinasi untuk lansia baru 25 persen.

Padahal, untuk turun level 2 dalam PPKM, capaian vaksinasi dosis pertama harus mencapai 50 persen, dan untuk lansia mencapai 40 persen.

Bupati Maryoto Birowo tetap op-

timis dalam waktu dekat Kabupaten Tulungagung akan turun level dalam PPKM. Tidak lagi di level 3, tetapi sudah level 2.

“Sekarang saja yang vaksinasi dosis satu sudah 46 persen. Tinggal 4 persen saja. Kami kira dalam seminggu ini sudah tercapai 50 persen,” paparnya.

Sedang untuk mempercepat vaksinasi bagi warga lansia, Bupati Maryoto Birowo menyatakan petugas vaksinator akan mendatangi rumah masing-masing lansia.

“Ada upaya untuk kita datangi beliau-beliau itu. Lansia ini repot, kadang kala tidak kuat jalan, mereka bingung anaknya juga bingung.

Kita yang harus jemut bola, kita punya tim nakes yang dibantu Babinsa dan Bhabinkantibmas,” pungkasnya. [wed]

KELANA JATIM

Forkopimda Ikuti Upacara HUT ke-76 TNI Secara Virtual Malang, Bhirawa Pelaksanaan HUT TNI di Kota Malang dilakukan secara.daring Kepala Staf Kodim (Kasdim) 0833/Kota Malang Mayor Khoirul Efendi bersama Forkopimda dan perwira jajaran mengikuti upacara peringatan Hari Ulang Tahun ke-76 TNI dari halaman makodim setempat, Selasa (5/10).

Pelaksanaan upacara secara virtual ini berlangsung dengan khidkmat Meski pada peringatan ulang tahun TNI kali ini tidak ada parade alutsista dan atraksi kemampuan para Prajurit TNI, karena masih pandemi.

Di tingkat pusat, upacara berlangsung di Istana Negara, Jakarta, dengan peserta terbatas dan siaran secara virtual. Preseiden Joko Widodo sebagai panglima tertinggi bertindak sebagai Inspektur Upacara.

Upacara berlangsung dengan sesi mengheningkan cipta. Kemudian berlanjut dengan pembacaan Sapta Marga.

Presiden Republik Indonesia Ir Joko Widodo, dalam amanatnya menyampaikan selamat hari ulang tahun ke 76 Tentara Nasional Indonesia.

“Rakyat bangsa dan negara juga menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada jajaran TNI yang selalu menjadi penjaga utama kedaulatan bangsa,” ujarnya.

Jokowi juga menyebut TNI menjaga keutuhan wilayah Negara kesatuan republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan undangundang dasar 1945. Serta melindungi bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dari segala ancaman dan gangguan. [mut]

HUT TNI ke- 76, Kodim Bojonegoro Gelar Serbuan Vaksinasi 6000 Dosis di 11 Lokasi Bojonegoro,Bhirawa Dalam rangka memperingati hari jadinya yang ke- 76 Tentara Nasional Indonesia (TNI), Kodam V Brawijaya menggelar bakti sosial berupa Serbuan Vaksinasi Covid-19. Kodim 0813 Bojonegoro, bersinergi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemkab Bojonegoro menyediakan 6000 dosis vaksin sinovac melalui kegiatan serbuan vaksinasi secara serentak di 11 titik yang berada di 10 kecamatan.

Adapun lokasi kegiatan serbuan vaksinasi yang melibatkan puluhan Tenaga Kesehatan (Nakes) TNI dan relawan Dinas Kesehatan Pemkab Bojonegoro serta didukung Koramil-Koramil jajaran ini yaitu di Kecamatan Bojonegoro Kota, Dander, Kapas, Kalitidu, Trucuk, Kanor, Sumberejo, Bubulan, Gayam dan Tambakrejo.

Pasiter Kodim 0813 Bojonegoro, Kapten Inf Surahmat, menjelaskan, kegiatan tersebut terbagi dalam dua gelombang. Untuk gelombang pertama, pelaksanaan bakti sosial Serbuan Vaksinasi dengan target 2.300 ini telah digelar pada Jum’at 1 Oktober 2021 yang lalu. [bas]

Hilmi Husain/Bhirawa

Pangkoarmada II, Laksda TNI Dr Iwan Isnurwanto, Pengasuh Ponpes Ngalah, KH Sholeh Bahruddin dan Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf saat memantau serbuan vaksinasi maritim di Gedung Pancasila Universitas Yudharta, Kabupaten Pasuruan, Selasa (5/10).

HUT TNI ke-76, Koarmada II Lakukan Vaksinasi 8.000 Dosis Sinovac Pasuruan, Bhirawa Sebanyak 8.000 dosis vaksin Sinovac disiapkan oleh Koarmada II, yakni TNI Angkatan Laut (AL) dalam rangka memperingati HUT ke-76 TNI serta mendukung program pemerintah untuk percepatan vaksinasi di Indonesia.

Program serbuan vaksinasi maritim yang bersinergi dengan TNI Polri wilayah Jawa Timur dilaksanakan di Kabupaten Pasuruan, tepatnya di Gedung Pancasila Universitas Yudharta, Selasa (5/10).

Pangkoarmada II Laksda TNI Dr Iwan Isnurwanto menyatakan serbuan vaksinasi maritim di Kabupaten Pasuruan adalah bagian dari upaya percepatan

vaksinasi demi tercapainya kekebalan kelompok (herd immunity) kepada seluruh masyarakat Indonesia.

Serbuan vaksinasi juga menjadi rangkaian acara peringatan HUT TNI ke-76.

“Antusiasme warga sangatlah mendukung. Totalnya ada 8.000 dosis vaksin sinovac yang kami sediakan untuk warga sekitar. Ini untuk mendukung program pemerintah guna percepatan vaksinasi serta memperingati HUT ke-76 TNI. Kami bersama pimpinan pondok pesantren Ngalah bersama-sama bekerja untuk mencapai target pemerintah,” ujar Laksda TNI Dr Iwan Isnurwanto.

Vaksinasi maritim khusus untuk para pelajar, mahasiswa, santri Pondok Pesantren (Ponpes) Ngalah serta warga sekitar. Ke depan, pihaknya akan mengirimkan 30.000 vaksin dalam waktu dekat.

“Saat vaksinasi kedua, mohon kami diingatkan. Dalam waktu dekat, kami segera kirim lagi 30.000 dosis vaksin.

Untuk fasilitas tempatnya mohon mencari yang lebih besar dan akan dilakukan selama dua hari,” tegas Laksda TNI Dr Iwan Isnurwanto.

Sementara itu, Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf menyatakan sangat siap berapapun jumlah vaksin yang

dikirimkan ke wilayah Kabupaten Pasuruan. Tentunya, ratusan personel dari Puskesmas, Dinas Kesehatan dan bekerja sama dengan jajaran TNI Polri, akan siap membantu mensukseskan gelaran vaksinasi massal.

“Berapapun jumlahnya vaksin yang dikirim, kami sangat siap. Kami juga sangat berterima kasih kepada TNI AL yang akan mengirimkan vaksin 30.000 dosis,” jelas Gus Irsyad panggilan akrab HM Irsyad Yusuf.

Saat ini, total warga Kabupaten Pasuruan yang sudah divaksin sebanyak 516.275 orang atau sebesar 41,61 persen dari target sasaran. [hil]

Religius, HUT TNI di Lamongan Ajak Mendekatkan Diri Kepada Allah SWT Lamongan,Bhirawa Hari Ulang Tahun Tentara Nasional Indonesia (HUT TNI) setiap tahunnya akan diperingati setiap tanggal 5 Oktober. Tahun ini, HUT TNI mengambil tema Bersatu, Berjuang, Kita Pasti Menang.

Di Lamongan sendiri, Peringatan Hari Ulang Tahun TNI ke-76, Selasa (5/10), dilaksanakan secara sederhana. Masih dalam situasi pandemi, diungkapkan Dandim 0812 Letkol Inf Sidik Wiyono peringatan HUT TNI ke - 76 dilakukan mengambil dari sisi religius dengan dimulai dari pelaksanaan khotmil qur’an di Pendopo Lokatantra Kabupaten Lamongan.

“Kegiatan HUT TNI yang ke 76 ini kami mengambil dari sisi religiusnya dimulai dari khotmil qur’an, karena sudah setahun lebih berjibaku untuk menghadapi covid. Kami mengajak untuk lebih mendekatkan diri kepada Tuhan yang Maha Kuasa,” ungkap Dandim Sidik.

Ditambahkan Dandim Sidik, HUT TNI tahun ini dimulai dengan rangkaian bedah rumah 200 sasaran yang tersebar di seluruh Kabupaten Lamongan, vaksinasi dengan sasaran 6 ribu dosis di 5 titik, donor darah, khotmil qur’an, bakti sosial dengan 450 sasaran, bakti sosial dengan Komunitas Ontoseno, seliut, ziarah nasional, upacara virtual, dan syukuran di Aula Kadet Suwoko Kodim 0812 Lamongan.

Sementaa itu, Bupati Yuhronur mengungkapkan apresiasinya atas kerjasama dan sinergi dari TNI, khususnya Kodim 0812 Lamongan dalam pengendalian covid-19 di Lamongan, juga perannya dalam

Alimun Hakim/Bhirawa

Bupati Yuhronur Efendi dan Dandim 0812 Lamongan bersama Kapolres AKBP Miko Idrayana mengajak masyarakat untuk meningkatkan sisi kereligiusan kepada Allah SWT dan berlanjut mengikuti upacara virtual HUT TNI ke - 76 dengan Presiden Jokowi.

menciptakan situasi yang kondusif di Lamongan.

“Lamongan saat ini semakin membaik dalam pengendalian dan penurunan penularan covid-19, ini tidak terlepas dari peran TNI, khususnya Kodim 0812 Lamongan yang telah memberikan sebuah upaya kerja keras membantu kita bersama-sama, dengan berbagai elemen dan masyarakat di Kabupaten Lamongan, sehingga pengendalian covid bisa berhasil dengan baik,” ujarnya.

Selain itu, menurut Bupati Yuhronur, TNI yang dalam hal ini adalah Kodim 0812 Lamongan memiliki peran yang penting dalam menciptakan iklim yang baik dan kondusif untuk para investor bagi tumbuh kembang ekonomi di Kabupaten Lamongan.

“Terima kasih kepada TNI-Polri, khususnya TNI yang menjaga ke-

amanan di Kabupaten Lamongan ini sehingga situasi kondusif dapat tercipta, bisa menjadi tumbuh kembangnya investasi di Kabupaten Lamongan. Kami mengucapkan Dirgahayu TNI yang ke 76, mari terus kita bersama berjuang, sesuai dengan tema pada hari ini, bersatu, berjuang, kita pasti menang,” tambah pria yang akrab disapa Pak YES ini.

Dimomen HUT TNI ke 76 dengan upacara virtual, Presiden RI Joko Widodo menginginkan untuk melakukan modernisasi pertahanan dengan berbagai terobosan pengelolaan ekonomi dan investasi pertahanan.

“Saya tegaskan kembali, kita harus bergeser dari kebijakan belanja pertahanan menjadi kebijakan investasi pertahanan, yang berfikir jangka panjang, yang dirancang sistematis, dan yang dijalankan secara konsisten dan berkelanjutan,” tegasnya. [Aha/Yit]

Rabu Kliwon, 6 Oktober 2021

Halaman 10

SAMBUNGAN

Rabu Kliwon, 6 Oktober 2021

Peserta MTQ Jatim di Pamekasan Harus Bersertifikat Vaksin l

Sambungan hal 1

Baddrut Tamam dan Sekdakab Pamekasan, Totok Hartono.

Achmad Marzuki menerangkan, peserta MTQ dari seluruh kabupaten/kota, wajib menunjukkan sertifikat vaksin kepada panitia. Namun, mereka yang memiliki halangan tertentu harus menunjukkan keterangan dari dokter.

“Sebelum berangkat, masing-masing kafilah dari kabupaten/kota harus membawa surat bebas covid-19, sertifikat vaksin, minimal dosis pertama. Kecuali mereka usianya di bawah 12 tahun, atau mereka tertunda dengan cara membawa surat keterangan dari dokter, atau mereka tidak bisa divaksin dengan membawa keterangan dari dokter juga,” terangnya.

Peserta yang memiliki riwayat penyakit lain, lanjutnya, seperti ispa, batuk atau flu akan dilakukan screening terlebih dahulu sebelum diisolasi di tempat tertentu sesuai dengan protokol kesehatan.

“Kemudian peserta juga harus memiliki kartu BPJS, khawatir ada peserta yang nantinya terdeteksi penyakit atau covid-19,” tambah Marzuki.

Selain itu, pihak dinas Kesehatan akan memperkatat prokes, mulai tempat pelaksanaan lomba hingga tempat penginapan kafilah dengan melakukan penyemprotan disinfektan secara rutin. Bahkan, setiap tiga hari sekali peserta akan dites swab antigen secara gratis. “Sebelum mereka pulang juga akan dilakukan tes swab antigen untuk memastikan mereka tidak membawa covid-19 dari Pamekasan,” pungkasnya.

Sementara itu, Kabag Kesra Setda Pamekasan, Halifator Rahman, memaparkan segala kebutuhan akomodasi, transportasi bagi rombongan VIIP, rombongan Khafilah dari 38 Kabupaten/Kota dan Juri, termasuk kebutuhan fasilitas di acara pembukàan dan penutupan di kota dengan sebutan Gerbang Salam ini.

Secara terpisah, Ketua PCNU Pamekasan, KH Taufiq Hasyim mengungkapkan, pihaknya merasa senang lantaran Kabupaten Pamekasan dipercaya menjadi tuan rumah pada event bergengsi tersebut. Tentu masyarakat juga merasakan hal yang sama. “Kita ikut senang dengan adanya MTQ, artinya Pamekasan dipercaya menjadi tuan rumah. Ini sebuah kebanggaan tersendiri untuk masyarakat Pamekasan.

Semoga pelaksanaan MTQ ke-29 tingkat provinsi yang akan dilaksanakan pada tanggal 3-10 November mendatang itu mampu membawa daerahnya berprestasi dari semua jenis lomba. Hal itu tentu menjadi harapan bersama masyarakat Kabupaten Pamekasan.

Kyai Taufiq meminta masyarakat ikut berpartisipasi mensukseskan pelaksanaan MTQ tersebut demi menjaga nama baik Pamekasan. Karena kesuksesan event itu juga menjadi kesuksesan bersama. “Saya berharap seluruh masyarakat untuk mensukseskan MTQ ini supaya berjalan dengan lancar. Semoga khafilah dari Pamekasan menjadi juara umum dari segala jenis lomba,” ucapnya. [din]

Pengiriman Dikurangi 50 Persen, BBM di Bondowoso Mulai Langka l

Sambungan hal 1

Hal senada juga disampaikan warga Kecamatan Tenggarang, Bondowoso, Abror Rosi.

Dia pernah sampai terpaksa berkeliling mencari partalite. Karena, di dua SPBU yang didatangi, ada yang habis dan ada yang antriannya panjang.

“Karena tak dapat pertalite (di SPBU-Red), ya sudah beli eceren. Padahal kalau beli eceren lebih mahal dan dapat lebih sedikit. Tapi mau gimana lagi,” ungkapnya.

Sementara itu saat dikonfirmasi, Manager SPBU Tamansari, S Jagir menerangkan, jika kondisi ini terjadi lantaran empat hari terakhir terjadi pengurangan pengiriman BBM jenis pertalite dan pertamax di seluruh SPBU. Baik di Bondowoso, Jember, Situbondo, dan Banyuwangi.

Pengurangannya tak tanggung-tanggung hingga 50 persen. Di hari biasa SPBU-nya dikirimi sekitar 16 ribu liter. Namun kini hanya 8 ribuan liter. Karena kondisi ini antrian panjang seringkali terjadi di Pom Bensinnya. Dirinya tak bisa memastikan ini terjadi sampai kapan.

“Sudah saya hubungi pihak Pertamina tak ada yang angkat. SR-nya juga sudah saya hubungi tak diangkat. Katanya, stok di Pertamina menipis, jadi dikurangi,” katanya.

Jagir menerangkan, untuk mengurai antrian, pihaknya terpaksa tak melayani para pengecer.

“Sementara tak saya layani dirigen. Sebetulnya tak papa dirigen, kan bukan barang subsidi. Sebetulnya, kasian juga kalau tak diberi. Tapi untuk sementara tak dilayani dulu,” jelasnya.

Kepala Bagian Ekonomi Pemkab Bondowoso, Rahmatullah membenarkan, memang terjadi pengurangan pertamax dan pertalite di wilayahnya. Namun, untuk jumlah pastinya pihak SPBU yang mengetahui. “Kaitan dengan kuota, per SPBU memang sudah ditetapkan oleh Pertamina berdasarkan tren penjualan.

Harian itu laporannya,” jelas mantan Kabag Kesra Setda Bondowoso ini.

Ia menjelaskan, pihaknya pun berharap agar masyarakat tidak resah. Hingga, panic buying.

Namun, ia memperkirakan jika nantinya kondisi semakin sulit. Pihaknya bersama Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) akan segera bersurat ke Pertamina. “Kalau memang sangat darurat dan dibutuhkan. Kita juga nanti mengirim surat bersama Hiswanamigas untuk mengajukan permohonan,” tandasnya. [san]

Sebar Kuisioner ke Dewan untuk Pertimbangan Bursa Sekda Kota Madiun, Bhirawa Lima kandidat Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Madiun dinyatakan lolos hasil seleksi administrasi, penelusuran rekam jejak, integritas, dan moralitas yang dilakukan tim panitia seleksi (pansel), Selasa (5/10). Meski demikian, kesemua calon harus mengikuti beberapa tahapan lagi sebelum akhirnya dipilih tiga besar untuk disodorkan kepada Wali Kota dan Gubernur Jatim.

Dalam pencalonan Sekda Kota Madiun ini, keputusan akhir ada ditangan kepala daerah dan Gubernur. Namun Wali Kota Madiun, Maidi tetap menerima masukkan dari semua pihak. Termasuk masukkan dari legeslatif.

Seperti yang dilakukan usai Rapat Paripurna DPRD Kota Madiun, Selasa siang (5/10). Wali Kota Maidi menyebar kuisioner ke seluruh anggota dewan. Kuisioner yang dibungkus amplop berwarna putih tersebut, berisi lima nama calon Sekda. Kemudian, masing-masing anggota dewan memberikan tanda centang ke satu nama calon.

Wali Kota Maidi kepada awak media usai sidang DPRD Kota Madiun menyatakan, kuisioner itu sifatnya rahasia. Akan dibuka setelah para kandidat tuntas menjalani serangkaian tahapan seleksi. Pun juga sebagai bahan pertimbangan akhir untuk menentukan pejabat yang akan menduduki kursi Sekda definitif.

“Ini akan menjadi suatu pertimbangan saya, karena seleksi Sekda itu kan ada mekanismenya.

Ada assessment melibatkan akademisi dari UNS juga. Jadi dengan kuisioner ini berarti ada dukungan juga dari dewan,”tegas Wali Kota.

Dijelaskan Wali Kota, langkah itu diambil karena dirinya tidak alergi dikritik maupun saran pendapat orang lain. Baginya, pemikiran atau pendapat kepala banyak lebih sempurna daripada satu kepala. Sehingga perlu adanya pertimbangan semua pihak, salah satunya anggota legislatif ini.

Apalagi posisi Sekda sangat krusial sebagai komandannya ASN. Termasuk menjadi ketua tim anggaran, yang juga tidak lepas dengan dewan.

“Saya tidak ingin terjadi fraud (kecurangan,red), karena yang rugi masyarakat. Kita amanahnya melayani masyarakat, bukan dilayani masyarakat. Maka kebijakan itu harus pro dengan masyarakat.

Apalagi dewan itu kan wakil rakyat yang juga ikut mewarnai ini semua,” ujarnya.

Di satu sisi, pertimbangan untuk memilih Sekda bukan bersifat sesaat. Tetapi harus bisa menerjemahkan visi misi kepala daerah untuk kesejahteraan masyarakat dan kemajuan kota. Pun juga harus tahan banting atau memiliki mental bagus. Disamping itu juga harus pandai bersinergi dan berkomunikasi dengan instansi vertikal.

“Sekda itu harus berkualitas, bisa mengikuti aturan,” tandasnya.

Seperti diketahui, kelima kandidat dinyatakan lolos. Masing-masing Soeko Dwi Handiarto (Kepala Bappeda Kota Madiun), Gaguk Hariyono (Ispektorat), Ahsan Sri Hasto (Pj Sekda Kota Madiun), Sudandi (Kepala BPKAD), dan Agus Purwowidagdo (Kepala Disparpora Kota Madiun). [dar]

total sudah ada sebanyak 1 juta wajib pajak yang memanfaatkan prgram insentif atau diskon pokok pajak kendaraan bermotor. Denga total penerimaan yang didapatkan Pemprov Jatim sebesar Rp433 miliar,” tutur Abimanyu.

Sedangkan program pemutihan yang terdiri dari pembebasan BBN II dan seterusnya, pembebasan denda serta daftar ulang telah dimanfaatkan 456.057 wajib pajak. Dari jumlah tersebut, pembebasan pokok dan denda yang dikeluarkan Pemprov Jatim mencapai Rp24,21 miliar dan penerimaan yang diterima sebesar Rp209,43 miliar.

Selain wajib pajak Jatim, peningkatan pendapatan juga didukung dengan masuknya kendaraan luar provinsi ke Jatim. Hingga 4 Oktober, jumlah kendaraan yang masuk mencapai 4.095 kendaraan dengan rincian 344 kendaraan roda 2 dan 3.751 kendaraan roda 4. Dengan masuknya kendaraan tersebut, penerimaan yang diterima Pemprov mencapai Rp8,15

miliar.

“Kenaikan target BBNKB juga akan didorong dengan adanya kebijakan pemerintah pusat dalam bentuk pembebasan PPNBM. Insyallah, dengan sisa waktu yang ada kenaikan target akan tercapai,” tutur Abimanyu.

Selain kebijakan yang telah diterapkan pemerintah, optimalisasi kenaikan PKB dan BBNKB juga dilakukan dengan memaksimalkan layanan pembayaran pajak. Sebab, seluruh layanan Samsat Keliling kini telah beroperasi kembali untuk mengingatkan wajib pajak dor to dor. Selain itu, perluasan layanan juga dilakukan melalui Samsat Bumdes dan Samsat OPOP di Pondok Pesantren.

“Pembayaran juga sangat mudah dilakukan secara digital melalui tokopedia, link aja, griya bayar, atau juga di gerai Indomaret dan Alfamart,” jelas dia. Selain PKB dan BBNKB, kenaikan target juga berlaku pada sektor Pajak Air Permukaan (PAP) sebesar Rp 1 miliar. [tam]

72 Hari Mengejar Target PAD Rp3,56 Triliun

l

Sambungan hal 1

Misalnya target Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dari Rp5,9 trilliun menjadi Rp6,4 trilliun atau naik Rp500 miliar.

Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) juga mengalami kenaikan target dari Rp2,55 triliun menjadi Rp3,15 triliun.

Selisih kenaikannya mencapai Rp600 miliar dari APBD murni.

Kenaikan target ini juga diyakini dapat terdorong dengan kebijakan pemutihan.

“PKB ini akan terdongkrak dengan adanya program pemberian insentif pajak serta pembebasan denda keterlambatan pembayaran pajak alias pemutihan. Sejauh ini animo masyarakat cukup besar dalam memanfaatkannya,” tutur Abimanyu, Selasa (5/10).

Diskon dan pemutihan sanksi ini selain meningkatkan gairah wajib pajak Jatim, juga memberikan keringan bagi masyarakat di tengah situasi pandemi Covid-19. “Sejak dibuka pada 9 September hingga 4 Oktober,

Tak Vaksin Tanpa Keterangan, Ratusan ASN Terancam Sanksi Sambungan hal 1 pegawai Pemkot Batu yang belum mengikuti vaksinasi berasal dari kalangan guru.

Wakil Wali Kota Batu, Ir H Punjul Santoso mengingatkan, para pegawai pemkot ini digaji oleh rakyat sehingga harus menjadi contoh yang baik bagi masyarakat. “Apalagi bagi pegawai yang statusnya ASN, wajib hukumnya untuk mengikuti vaksinasi Covid-19,” ujar Punjul, Selasa (5/10).

Ia menjelaskan, vaksinasi ini merupakan kebijakan dari Pemerintah Pusat yang harus diikuti. Apalagi vaksinasi dilakukan dengan tujuan untuk mengurangi resiko penularan Covid19. “Kami akan segera bersurat kepada masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD) l

Pemkot Batu. Agar segera untuk lebih mendorong pegawainya untuk segera mengikuti vaksinasi Covid-19,” tegas Punjul.

Wali kota tak ingin Pemkot Batu sebagai pihak yang mengimbau masyarakat untuk vaksinasi Covid-19, namun di dalam pemkot sendiri banyak pegawai yang belum mengikuti vaksinasi.

Dengan temuan ini, para pegawai belum ikut vaksinasi Covid-19 tanda disertai keterangan terancam akan mendapatkan sanksi. Namun untuk mencegah sanksi maka pihak terkait akan memberikan peringatan awal.

Namun jika peringatan awal ini tetap tak dihiraukan, kata Punjul, maka Pemkot Batu telah menyiapkan mekanisme sanksi berdasar Peraturan Presiden (Perpres) No 14 Tahun 2021 tentang Pengadaan

Vaksin dan Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Covid-19.

Selain tanpa keterangan, ada juga pegawai yang belum vaksin Covid-19 karena tak mendapat ijin dari suaminya. Namun demikian alasan ini akan menjadi perhatian khusus dari pemkot.

Karena vaksinasi ini menjadi program Pemerintah Pusat sehingga harus diikuti.

Di sisi lain, sejumlah pegawai Pemkot Batu belum mengikuti vaksinasi Covid-19 karena memiliki komorbid atau penyakit penyerta, seperti penyakit jantung.

Lalu ada juga yang ibu yang beralasan sedang menyusui dan mengandung. Namun alasan ini tidak bisa diterima karena saat ini vaksinasi Covid-19 juga sudah diperuntukan bagi ibu hamil dan menyusui. [nas]

Halaman 11

HUT TNI, Gubernur Apresiasi Komitmen TNI Tangani Pandemi l

Sambungan hal 1

pun dalam percepatan vaksinasi Covid-19.

“Dirgahayu TNI Ke-76. Bersatu, Berjuang, Kita Pasti Menang. Semoga terus jaya di darat, laut, dan udara.

Terima­kasih sebesar-besarnya kepada TNI atas kontribusinya yang luar biasa selama penanganan pandemi Covid-19 yang tidak pernah mengenal lelah dan tidak kenal waktu,” ungkap Khofifah usai mengikuti upacara HUT TNI ke - 76 secara virtual di Makodam V Brawijaya (5/10).

Menurutnya, TNI berkontribusi besar dalam upaya penanganan Covid-19 di Jawa Timur, hingga akhrinya Jawa Timur berhasil menyudahi status PPKM Level 4 dan menjadi satu-satunya Provinsi di Jawa-Bali yang menyandang status level 1.

Gubernur Khofifah menyebut, selama penanganan pandemi Covid-19, TNI berhasil mempresentasikan prajurit dengan sangat baik mental dan karakter sebagai pejuang.

TNI, kata dia, tidak gagap bekerja sama dan bahu membahu dengan berbagai elemen masyarakat lain dalam peperang­ an melawan Covid-19. “Meski ini bukan operasi militer, namun TNI selalu siap saat negara memanggil menunaikan tugas,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Khofifah mengungkapkan, kesetiaan kepada Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, NKRI, dan UUD 1945 menjadi modal kuat dan strategis TNI dalam menjalankan perintah dan tugas negara demi mewujudkan Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh. Dirgahayu Tentara Nasional Indonesia ke -76. Bersatu- Berjuang - Kita Pasti Menang.

Sementara itu, Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Suharyanto menyatakan, diusia 76 ini TNI terus meningkatkan kapasitas SDM (Sumber Daya Manusia) dan menjadi kebanggaan bagi masyarakat Indonesia.

Dijelaskan Pangdam, HUT TNI ini seyogyanya bisa menampilkan kemampuan dan kapasitas prajurit TNI dengan menggelar alutsista. Karena masih masa pandemi, sehingga HUT TNI dilaksanakan secara sederhana. Namun tidak menghilangkan khidmat dan makna mendasar dari peryaan ini, sebab TNI selalu meningkatkan kemampuan perang dan alutsista.

Bahkan, sambung Suharyanto, di tahun ini infanteri (TNI AD) sudah mengadakan persenjataan baru. Bahkan barubaru ini Kodam V/Brawijaya menggelar latihan gabungan dengan tentara Amerika atau US Army. Sedangkan dalam pengadaan alutsista, TNI ada mendatangkan Tank Scorpion.

Kemudian Arhanud menghadirkan Rudal Startrstreak (peluru kendali) dan Tank Apache.

“Sementara untuk TNI AL terus menyiapkan dan membangun beberapa KRI dan meningkatkan kemampuan marinir serta alutsistanya. Sementara Angkatan Udara mempunyai peluru kendali dan alutsista yang bagus,” jelasnya.

Alumnus Akmil 1989 ini menambahkan, 2021 ini ada 2 tugas TNI yang menjadi fokus. Yaitu operasi perang yang dilakukan dengan latihan gabungan dan operasi militer selain perang. Pada operasi militer selain perang, TNI terlibat dalam kegiatan meningkatkan kesejahteraan masyarakat seperti program TMMD, penanganan terorisme, pengamanan perairan.

Bahkan bersama Polri dan masyarakat serta Pemda, TNI juga menyelenggarakan kegiatan penanganan Covid-19.

“Terima kasih banyak atas kerjasama stakeholder di Jatim, sehingga tugas-tugas TNI bisa berjalan lancar. Sebagai prajurit TNI, kami terus meningkatkan kinerja dan kapasitas, serta dharma bakti untuk masyarakat Jatim,” pungkasnya. [tam.bed]

Langsung Pecahkan Rekornas l

Sambungan hal 1

Kontingen Jatim. Tapi siapa sangka, dara kelahiran Blitar 15 Januari 1999 bisa mengalahkan rasa nervousnya, sehingga berhasil meraih medali emas di nomor 400 meter surface putri dengan catatan waktu 3 menit 29,07 detik.

Tak hanya medali emas yang ia sumbangkan untuk kontingen PON Jatim, putri pasangan Danu Rustamaji-Etik Agustining Wiyanti itu juga berhasil memecahkan rekor nasional (rekornas), dengan memecahkan catatan waktu milik Angelina Sugianto. Atlet senior asal Jatim ini membukukan catatan waktu 3 menit 30 detik di PON XIX 2016 di Jabar.

Bagi Vania, moment ini tidak mungkin bisa dilupakan dalam sejarah hidupnya. Sebab ini adalah PON pertama baginya dan bisa meraih emas sekaligus memecahkan rekornas. “Ini PON pertama saya dan medali emas pertama saya di PON. Emas ini untuk Jawa Timur, kedua orang tua, dan orang-orang yang berperan dalam kehidupan saya selama ini,” ungkapnya.

Ia mengakui sebelum turun di lomba yang digelar di Kolam Renang Stadion Aquatik Kampung Harapan, Kabupaten Jayapura, Selasa (5/10), rasa nervous sudah menghinggapinya.

Namun dengan ketenangannya ia berhasil mengungguli lawan-lawannya, seperti Oza Feby Mulyani (Jabar) yang meraih perak dan Sahra Hersa Zabrina (DKI Jakarta) merebut perunggu. “Rasa ragu sebelum berlomba di PON itu pasti ada, tapi syukurlah semua bisa saya atasi,” katanya. [wwn]

Rintis Aneka Mebel Berbahan Baku dari Bambu, Berhasil Tembus Pasar Ekspor l

Sambungan hal 1

bantu menyebarkan di medsos. Baik itu di Facebook, Instagram, WA, Tik Tok, dan medsos yang lain.

“Hasilnya cukup bagus. Lambat laun usaha yang saya jalankan bisa merambah keluar daerah Situbondo hingga meluas ke mancanagera. Yang sudah menjad langganan tetap adalah Singapura dana Australia,” ujar Dedy.

Kesuksesan Dedy ini tidak hanya dinikmati sendiri. Dia terus mengajak pelaku UMKM lain di Kabupaten Situbondo untuk membenahi sektor pemasaran. Banyak diantara me­r eka yang sudah lama menjadi pelaku UMKM tidak menuai hasil karena tanpa dibarengi dengan menajemen pemasaran yang tepat. “Dalam workshop di pendopo saya mencoba memberi tahu managemen yang sudah dijalankan.

Mereka para peserta workshop bahkan terkaget-kaget dan semua meminta no WA saya,” ulas nya.

Lebih jauh Dedy memaparkan, sukses yang ia raih saat ini sebenarnya berawal dari keadaan yang sangat prihatin karena ekonomi keluarganya saat itu masih mi-

nus. Ditambah lagi kala itu, ayah Dedy meninggal dan memiliki tanggungan hutang sebesar Rp 890 juta dengan jaminan sertifikat kepada salah satu bank. Dedy kian panik, karena selang waktu dua tahun ayahnya meninggal ada kiriman surat peringatan dari bank dimaksud.

“Seketika itu andrenalin saya naik dan muncul ide harus bisa segera melunasi hutang orang tua. Dari sana saya terus berusaha sesuai dengan potensi yang dimiliki. Akhirnya saya positif memilih mengembangkan usaha meubel berbahan bambu ini,” kenang Dedy.

Pertama kali Dedy membuka usaha meubel di kawasan Caeng Kecamatan Panji Situbondo. Mulai dari aneka kursi, meja, dipan, lemari, rumah, cafe dan bahkan musholla ia garap dengan bahan baku bambu. Seiring dengan berjalannya waktu, usaha Dedy mulai berkembang sebelum berhasil merambah ekspor hingga ke Australia dan Singapura.

“Ya pertama kali saya mengalami peningkatan dengan mengkader banyak pemuda menjadi tukang pembuat meubel.

Saya benar benar dari nol. Apalagi saya tidak punya basik ahli mebel. Kini saya bersyukur bisa menjadi pembuat meubel yang

bagus,” ungkap bapak tiga anak itu.

Tak cukup itu, dengan berkembangnya usaha Dedy terus menambah jaringan. Hingga akhirnya, kata Dedy, dalam satu bulan awal pertama kali berusaha meubel bambu mampu menghimpun keuntungan Rp 300 juta.

Saat ini, lanjut Dedy, usaha meubel tersebut sudah mampu menghimpun keuntungan hingga miliaran rupiah setiap bulannya. “Namun hitungan itu masih catatan kotor. Ini karena dalam berusaha selalu melibatkan banyak orang dari berbagai kalangan,” terang Dedy.

Salah satu kunci sukses usaha meubel tersebut, ingat Dedy, ia pernah disuport para koleganya dari kalangan pemilik SPBU di Kota Situbondo. Jargon yang disampikan ke Dedy, tidak muluk muluk namun simpel. Dukungan itu oleh Dedy benar benar dipraktekkan sejak awal merintis usaha meubel bambu.

“Kata kenalan saya itu kalau ingin sukses berusaha harus bisa melibatkan banyak orang dan jangan dijalani sendirian. Ternyata konsep itu dilapangan benar benar terbukti. Saya ucapkan banyak terimakasih kepada kolega dan kenalan dekat,” papar Dedy.

Kait sukses lainnya, sambung Dedy,

ia yang sejak awal dikenal sebagai pemuda gagap tehnologi (gaptek) mulai melibatkan pemuda yang ahli dalam bidang tehnologi sehingga bisa membantu memasarkan produk meubel bambu di jaringan global.

“Yang paling terasa dari kunci sukses usaha meubel ini adalah kami menerapkan manajemen sodakoh dan manajemen silaturrahmi. Setiap hasil yang saya dapat, sebagian selalu saya sisihkan untuk kalangan warga tak mampu,” pungkas pria yang beralamat di Dusun Krajan Desa/Kecamatan Mangaran, Situbondo itu.

Salah satu kolega Dedy bernama Vya sangat mengapresiasi usaha meubel berbahan baku bambu yang cukup lama dirintis Dedy. Kata Vya, sosok Dedy dikenal memiliki tipikal yang disiplin dan konsisten dalam menjalankan sebuah usaha.

Tak heran, ujar Vya, teman akrabnya itu kini bisa menuai sukses dalam usaha meubel hingga tembus mancanegara.

“Memang dia memiliki sikap yang baik dan selalu rajin dalam membuka usaha.

Saya selaku teman ikut bangga Situbondo punya kader pengusaha muda yang sukses seeprti Dedy,” tegas Vya. [*]

Rabu Kliwon, 6 Oktober 2021

Bhirawa

Halaman 12

Launching Replikasi Inovasi Alas Beta Dalam Rangka Kerjasama Pengembangan Perbenihan Tanaman Hutan Sekaligus Memperingati HUT Provinsi Jawa Timur ke-76 Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Timur

Inovasi Aplikasi ‘Alas Beta’ Dishut Jatim Direplikasi Dishut Kalsel Dalam rangka memperingati Hari Jadi Provinsi Jawa Timur ke-76, Dinas Kehutanan (Dishut) Provinsi Jatim menggebrak dengan melaunching inovasi unggulan bernama ‘Alas Beta’.

Yang istimewa, inovasi ini direplikasi oleh Dishut Kalimantan Selatan (Kalsel), khususnya dalam pengembangan perbenihan tanaman hutan.

Launching inovasi ‘Alas Beta’ dilakukan di Kantor Dishut Jatim pada, Selasa (5/10). Turut hadir dalam acara tersebut selain Kepala Dishut Jatim, Dr Ir Jumadi MMT yakni Ketua Komisi B DPRD Jatim Aliyadi Mustofa, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Provinsi Jatim, Anom Surahno SH MSi, Kadivre Perhutani Jatim Ir Karuniawan Purwanto Sanjaya, Kepala Balai DAS Brantas-Sampean, Ir A Kunto Hirsilo ME dan Kepala UPT Perbenihan Tanaman Hutan Dishut Jatim, Ir Basunando MM. Inovasi ‘Alas Beta’ yaitu sebuah aplikasi online berbasis android, yang membantu pelayanan sertifikasi perbenihan tanaman hutan (sumber benih, benih dan bibit) secara mudah, murah, cepat, tepat dan transparan. Melalui aplikasi ini pelayanan sertifikasi, mulai dari pengajuan permohonan hingga penerbitan sertifikat dapat dilakukan secara paperless dan pemohon dapat mencetak sertifikatnya secara mandiri.

Menurut Jumadi, inovasi ‘Alas Beta’ ini sudah sangat matang. Sehingga provinsi lain tertarik

Kepala Dishut Jatim Dr Ir Jumadi MMT saat memberikan sambutan pada acara Launching Replikasi Inovasi Alas Beta Dalam Rangka Kerjasama Pengembangan Perbenihan Tanaman Hutan di Kantor Dishut Jatim.

untuk mereplikasi, salah satunya adalah Dishut Kalsel. Setelah ini, provinsi lain juga akan ikut mereplikasi yakni Dishut Jawa Tengah, Dishut Jawa Barat dan Dishut Kalimantan Timur.

“Kami akan menyambut tangan terbuka jika ada provinsi lain yang akan mereplikasi ‘Alas Beta’ ini. Inovasi ini adalah bentuk nyata dari Jawa Timur untuk Indonesia. Yang kita bangun bukan hanya hutan di Jawa Timur, tapi juga untuk hutan di Indonesia. Silahkan direplikasi, kami akan siapkan semuanya,” ujar Jumadi,

Dari Kiri; Kepala Balitbang Provinsi Jatim, Anom Surahno SH MSi, Kepala Dishut Jatim, Dr Ir Jumadi MMT, Ketua Komisi B DPRD Jatim Aliyadi Mustofa, Kadivre Perhutani Jatim Ir Karuniawan Purwanto Sanjaya, Kepala Balai DAS Brantas-Sampean, Ir A Kunto Hirsilo ME dan Kepala UPT Perbenihan Tanaman Hutan Dishut Jatim, Ir Basunando MM.

ditemui usai acara launhing.

Untuk Kalsel, lanjut Jumadi, penandatanganan kerjasama telah dilakukan pada 4 Agustus 2021 lalu oleh kedua kepala Dishut, yakni Kepala Dishut Jatim dan Kepala Dishut Kalsel secara online. Kerjasama ini juga bentuk tindaklanjut kesepakatan bersama antara Bu Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dan Bapak Gubernur Kalsel Sahbirin Noor bernomor:

120.23/335/KSB/033.4/2019 dan 08/KSB-PEM/ 2019 tertanggal 2 September 2019.

“Maksud dari kerjasama itu adalah memperluas jaringan kerjasama dibidang kehutanan pada umumnya dan perbenihan tanaman hutan pada khususnya. Selain itu juga melakukan replikasi inovai ‘Alas Beta’,” jelas mantan Pj Sekdaprov Jatim ini. Jumadi menegaskan, inovasi ‘Alas Beta’ ini juga telah mendapat apre-

Mendapat Apresiasi dari Komisi B DPRD Jatim Gebrakan inovasi aplikasi ‘Alas Beta’ ini mendapat apresiasi dan dukungan yang tinggi dari berbagai pihak. Salah satunya datang dari Ketua Komisi B DPRD Jatim Aliyadi Mustofa, yang menyatakan siap memberikan dukungan apa saja yang diperlukan Dishut Jatim.

“Saya bangga dengan Dishut Jatim yang baru saja memiliki kepala baru, yakni Pak Jumadi. Meski belum lama, tapi beliau sudah banyak membuat terobosan-teroboasan yang menurut hemat kami, Pak Jumadi perlu mendapat dukungan dari kami. Seperti dukungan regulasi jika diperlukan dan dukungan dari sisi anggaran,” ungkapnya.

Aliyadi Mustofa berharap, inovasi berupa aplikasi ‘Alas Beta’ ini akan memberikan akses seluas-luasnya bagi masyarakat secara umum. Terutamanya juga bisa berdampak pada ekonomi bagi Jatim. “Sekali lagi, kami akan siap mendukung. Apa yang bisa kami lakukan di Komisi B DPRD Jatim sesuai kewenangan dan kapasitas kami,” ungkapnya. [iib*]

Kepala Dishut Jatim, Dr Ir Jumadi MMT bersama sejumlah tamu undangan saat menekan tombol sebagai penanda launching inovasi aplikasi 'Alas Beta'.

Berkontribusi dalam Penilaian IGA 2021

Kepala Balitbang Provinsi Jatim, Anom Surahno SH MSi, Kepala Dishut Jatim, Dr Ir Jumadi MMT, Ketua Komisi B DPRD Jatim Aliyadi Mustofa saat acaa pembukaan.

Inovasi Dinas Kehutanan (Dishut) Jatim bernama ‘Alas Beta’ ternyata berkontribusi cukup besar dalam penilaian Innovative Government Award (IGA) 2021. Inovasi yang direplikasi Dishut Kalimantan Selatan ini berhasil memperoleh poin 124.

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Provinsi Jatim, Anom Surahno SH MSi menuturkan, inovasi ‘Alas Beta’ diikutkan dalam registrasi IGA 2021 yang digelar Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Hasilnya, ‘Alas Beta’ memberikan kontribusi positif terhadap Jatim, yang saat ini sementara menduduki peringat pertama.

“Harapan kami inovasi lain yang ada di Dishut Jatim dimatangkan agar punya nilai tinggi.

Salah satu inovasi Dishut Jatim yang nilainya tinggi adalah Si Mas Hasan (Sistem Informasi Pemasaran Hasil Hutan). Inovasi ini mendapat poin 126,” tandasnya. [iib*]

siasi dari kalangan Komisi B DPRD Jatim sebagai mitra kerja Dishut Jatim. “Kami tidak akan berhenti disini. Kami akan terus kembangkan inovasi ini. Sebab aplikasi ini ada disektor paling hulu disamping SDM pembangunan kehutanan. Sebab ada dua misi, yakni misi konservasi dan misi ekonomi. Kedua misi tersebut ada di aplikasi ‘Alas Beta’,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala UPT Perbenihan Tanaman Hutan Dishut Jatim, Ir Basunando MM menambahkan, tujuan dari pelaksanaan kerjasama ini diantaranya untuk mengembangkan potensi perbenihan tanaman hutan, mengembangkan kapasitas SDM dibidang perbenihan tanaman hutan dan meningkatkan pertukaran pengetahuan perbenihan tanaman hutan. Selain itu juga memfasilitas replikasi pengembangan inovasi pelayanan publik secara online, melalui aplikasi layanan sertifikasi perbenihan tanaman hutan (Alas Beta).

Yang tidak kalah penting juga yakni meningkatkan koordinasi pengendalian peredaran benih dan bibit tanaman hutan.

Sedangkan untuk ruang lingkup yang dibahas dalam perjanjian ini adalah melaksanakan pengembangan potensi perbenihan tanaman hutan, berbagi data dan informasi terkait perbenihan tanaman hutan, mengembangkan kapasitas SDM perbenihan tanaman hutan, replikasi pengembangan inovasi pelayanan publik secara online melalui aplikasi layanan sertifikasi perbenihan tanaman hutan (Alas Beta) dan meningkatkan koordinasi pengendalian peredaran benih dan bibit tanaman hutan.

“Harapan kami setelah launching ini mampu memperkuat komitmen bersama dalam pengembangan perbenihan tanaman hutan, sehingga dapat memberikan dampak positif atas keberhasilan rehabilitasi hutan dan lahan dikedua provinsi yakni Jatim dan Kalsel. Selain itu juga mendorong munculnya kerjasama dibidang kehutanan lainnya,” jelasnya. [iib*]