binder7apr22

HARIAN Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2006

harian_bhirawa@yahoo.com bhirawa_indragiri@yahoo.com suratkabar_harianbhirawa

IKLAN/ LANGGANAN

Surat Kabar Harian Bhirawa

031-5615454 Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000

www.harianbhirawa.co.id

Mata Rakyat Mitra Birokrat

Kamis Pon, 7 APRIL 2022

Pramuka Lanjutkan Pembangunan Huntara Tahap II

Gubernur Khofifah Targetkan Sebelum Idul Fitri Bisa Dimanfaatkan Penyintas APG Semeru Pemprov, Bhirawa Kwarda Pramuka Jatim kembali melanjutkan pembangunan hunian sementara (huntara) bagi para penyintas APG Semeru. Melalui kegiatan Bakti Pramuka Spesial Ramadhan, kali ini Pramuka Kwarda dan Kwarcab se Jatim membangun sebanyak 10 unit huntara bagi para korban APG Semeru setelah sebelumnya telah sukses membangun 19 unit di tahap pertama.

Mendukung dan sangat mengapresiasi kegiatan Pramuka Kwarda Jatim ini, secara khusus Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa yang juga Kamabida Pramuka Jatim turun langsung terlibat sekaligus memimpin Apel Bakti Pramuka Spesial Ramadhan di Lokasi Huntara Huntap Desa Sumbermujur Kec. Candipuro Kab. Lumajang, Rabu (6/4) pagi.

“Ini keren menurut saya. Bakti pramuka spesial Ramadan artinya ada harapan limpahan keberkahan lebih besar diturunkan Allah SWT kepada kita semua.

Saya rasa di Indonesia hanya Pramuka Kwarda Jatim yang menyelenggarakan bakti Pramuka spesial Ramadan seperti ini,” puji Gubernur Khofifah.

Gubernur Khofifah menyebut, beberapa kwarcab di Jatim terlibat dalam pembangunan Huntara ini. Diantaranya Kwarcab Sumenep, Kwarcab Kota Kediri, dan Kwarcab Nganjuk. “Ada caring  ke halaman 11

Gubernur Khofifah bersama Kwarda Pramuka Jatim meninjau hunian sementara (Huntara) yang dibangun untuk penyintas APG Semeru, Rabu (6/4).

Presiden Tetapkan Cuti Bersama Idul Fitri 29 April- 6 Mei

Ramadan 1443 H Mutiara Ramadan: “………..Barangsiapa di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu…. ”(QS Al Baqarah 185)

Pendidikan Karakter pada Bulan Ramadan

RAMADAN merupakan bulan istimewa bagi kaum muslimin. Dan, di bulan Ramadan inilah keimanan kaum muslimin meningkat, jika dibandingkan dengan hari-hari di luar bulan Ramadhan. Oleh sebab itulah, bulan Ramadhan merupakan bulan yang sangat strategis untuk menempa karakter, perilaku kaum muslimin. Pasalnya, kita selama satu bulan dilatih untuk baik secara jiwa maupun raga untuk tunduk dan patuh pada ketentuan Sang Pencipta, Allah SWT. Dan, hal tersebut terujuk dalam Alquran Surat Al Baqarah ayat 183, Allah SWT memerintahkan kepada orang-orang yang beriman untuk

 ke halaman 11

7

APRIL 2022

Untuk Surabaya dan sekitarnya Imsak :

04.06

Subuh : 04.16

Zuhur :

11.35

Asar

14.52

Magrib : 17.34

Isyak :

18.43

:

MITRA

Harus Antre Empat Jam untuk Dapatkan Solar - Sabar, ujian bulan Ramadan Tetap Waspadai Penularan Covid-19 - Karena si Covid-19 tak mengenal hari libur Tak hadir di Pansus, Perwakilan Bappeda Diminta Tinggalkan Rapat - Yang memerintah juga wakil rakyat

lui keputusan bersama menteri-menteri terkait, katanya. Presiden mengatakan masyarakat dapat menggunakan cuti bersama tersebut untuk bersilaturahmi dengan orang tua, keluarga, dan handai taulan di kampung halaman.

Namun, Presiden mengingatkan pandemi Covid19 belum sepenuhnya selesai. Sehingga, dia meng ke halaman 11

antara

Presiden Joko Widodo menyampaikan arahan kepada jajaran menteri Kabinet Indonesia Bersatu dan kepala lembaga nonkementerian pada Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta, Rabu (6/4/2022).

Pertamina Pastikan Penyaluran BBM ke SPBU di Jatim Lancar

Harus Antre Empat Jam untuk Dapatkan Solar bhirawa

MOMEN bulan suci Ramadan dimanfaatkan Kapolres Situbondo, AKBP Andi Sinjaya. Selain mendukung kegiatan syiar Ramadan, Kapolres Andi juga menggalakkan kegiatan vaksinasi di tengah masyarakat. Mulai orang tua, dewasa, kaum perempuan, lansia serta anak anak diajak untuk mensukseskan vaksinasi 1, 2 dan booster.

Kata Kapolres Andi, program syiar RamaAKBP Dr Andi

Sentil

“Pemerintah telah menetapkan libur nasional Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah pada tanggal 2-3 Mei 2022 dan juga menetapkan cuti bersama Idul Fitri yaitu pada 29 April, 4,5 dan 6 Mei 2022,” kata Presiden Jokowi dalam keterangan pers daring dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Rabu (6/4).

Keputusan terkait cuti bersama tersebut akan diatur lebih rinci mela-

wiwit agus pribadi/

Syiar Ramadan Sambil Vaksinasi

 ke halaman 11

Tiga Kepala OPD Pemprov Jalani PKN Tk I

Jakarta, Bhirawa Presiden Joko Widodo (Jokowi) menetapkan cuti bersama Idul Fitri 1443 Hijriah selama empat hari, yaitu pada 29 April 2022, kemudian pada 4,5, dan 6 Mei 2022.

Oleh : Ani Sri Rahayu Dosen PPKn (Civic Hukum) Univ. Muhammadiyah Malang

Jadwal Imsak

Tetap Waspadai Penularan Covid-19

Sinjaya SH SIK MH

Antrean panjang truk dan bus saat pengisian solar di SPBU Malasan Kulon, Probolinggo, Rabu (6/4).

Probolinggo, Bhirawa Antrean kendaraan yang didominasi truk tampak mengular di SPBU wilayah K e l u r a h a n Tr i w u n g Lor, Kademangan, Kota Probolinggo untuk meng-

isi bahan bakar solar, Rabu (6/4) sejak pagi hingga pukul 16.00 WIB. Bahkan antrean meluber hingga ke bahu jalan raya. Imbasnya, arus kendaraan sempat tersendat. Bahkan Bus di Probolinggo juga terimbas

Solar langka, ngandang hingga di protes penumpangnya.

S e o r a n g s o p i r, S a m sul mengatakan truk yang ia tumpangi baru bisa  ke halaman 11

Jakarta, Bhirawa Kesempatan mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tk.I diperoleh tiga kepala OPD Pemprov Jatim.

Ketiganya ialah Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Jatim Aries Agung Paewai, Kepala Bappeda M Yasin, dan Kepala Dinas Perhubungan Nyono.

Ketiganya mendapatkan kesempatan mengikuti PKN Tk I yang diselenggarakan Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI. Mengawali pelatihan tersebut, Aries Agung Paewai secara khusus dipercaya untuk membacakan pakta integritas mewakili 42 peserta PKN Tk I angkatan 53

tahun 2022. Usai membacakan pakta integritas, Aries juga berkesempatan menerima penyematan tanda peserta PKN Tk I angkatan 53.

Pelatihan tersebut akan dijalaninya hingga 2 September 2022 bersama seluruh peserta dari berbagai instansi pemerintah pusat dan daerah. Dari Pemprov Jatim sendiri, terdapat tiga peserta yang ditugaskan Gubernur Khofifah Indar Parawansa untuk mengikuti PKN Tk I. Selain Aries Agung Paewai, dua di antaranya ialah Kepala Bappeda Jatim Muhammad Yasin dan Kepala Dinas Perhubungan Jatim Nyono.

“Penugasan ini men ke halaman 11

Kepala BPSDM Jatim Aries Agung Paewai membacakan pakta integritas mewakili 42 peserta PKN Tk I angkatan 53 tahun 2022.

Dandan Omah, Program Padat Karya ala Wali Kota Surabaya

Menyasar 800 Rumah, Perputaran Ekonomi Kerakyatan Capai Rp28 Miliar Wali Kota Surabaya baru saja meluncurkan program ‘Dandan Omah’ beberapa waktu lalu. Kegiatan ini merupakan bagian dari program padat karya rumah tidak layak huni (Rutilahu) 2022.

Zainal Ibad, Kota Surabaya

Anah Janah tak mengira dirinya akan mendapat perhatian langsung dari Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. Perempuan 60 tahun ini merupakan salah satu warga penerima manfaat ‘Dandan Omah’ program Rutilahu 2022. Dia pun bersyukur rumahnya mulai diperbaiki.

“Saya berterima kasih kepada Pak Wali Kota Eri Cahyadi. Alhamdulillah saya dikasih rezeki sama Allah melalui Pak Eri.

Semoga Pak Eri dikasih seger waras sehat, panjang umur, barokah lancar semuanya,” kata Anah sembari meneteskan air mata.

Bahkan, ibu rumah tangga yang tinggal di Jalan Kedung Rukem IV/32B, Kelurahan Kelurahan Kedungdoro, Kecamatan Tegalsari itu tak menyangka, Wali Kota Eri datang langsung ke rumahnya. Dia mengaku, sebenarnya rumahnya ini sudah diusulkan program Rutilahu tiga tahun lalu kepada Pemkot Surabaya.

“Alhamdulillah sekarang sudah mulai diperbaiki. Untuk sementara saya akan tinggal di belakang, di rumahnya adik. Semoga atas (atap) tidak kebocoran lagi.

Terima kasih Pemkot Surabaya, Pak Wali Kota,” pungkas dia.

Sementara itu, peluncuran program ini sebelumnya sudah dilakukan di depan Kantor Kelurahan Kedungdoro, Kecamatan Tegalsari yang diikuti secara virtual perangkat daerah (PD), camat, dan lurah se-Surabaya, Kamis (31/3) lalu.

Wali Kota Eri mengatakan, pada 2022 program padat karya Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat mendatangi rumah Anah Janah salah seorang penerima program ‘Dandan Omah’.

 ke halaman 11

EKSEKUTIF

Kamis Pon, 7 April 2022

Halaman 2

Optimalkan Drainase, Pemkot Tertibkan Bangunan di Atas Saluran

zainal ibad/bhirawa

Wawali Surabaya Armuji saat memimpin langsung normalisasi saluran di sepanjang Jalan Dupak Rukun hingga Tanjungsari.

Surabaya, Bhirawa Pemkot Surabaya melalui Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM), terus mengebut upaya normalisasi saluran sebagai langkah pencegahan terjadinya genangan. Diantaranya sepanjang Jalan Dupak Rukun hingga Tanjungsari.

Sebanyak dua grup satgas DSDABM melakukan pengerukan saluran menggunakan backhoe, untuk memastikan aliran air dapat lancar sehingga tidak menimbulkan genangan.

Selain itu bangunan seperti warung maupun akses jalan juga dilakukan pembongkaran, sehingga memastikan saluran drainase berfungsi optimal.

Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji, yang turun langsung ke lokasi untuk memimpin jalannnya normalisasi saluran, juga sempat menegur beberapa pengelola gudang yang akses jalan masuk mengganggu fungsi saluran, untuk segera mengembalikan seperti semula.

“Di jalan Dupak Rukun dan Tanjungsari ada akses jalan masuk pergudangan yang mengganggu saluran air sehingga terhambat. Saya minta dikembalikan seperti semula atau ditertibkan,” tegas Cak Ji, disela memimpin langsung normalisasi, Rabu (6/4).

Kondisi hujan tidak menyurutkan semangat Armuji. Dengan membawa handy talkie (HT), ia mengkomando back-

hoe dalam mengeruk sedimen saluran yang tampak mulai dangkal. Beberapa waktu setelahnya terliha air mulai mengalir seiring dengan banyaknya sedimen yang berhasil diangkut.

“Terjadinya genangan ini akibat curah hujan yang sangat tinggi dan saluran di sejumlah titik tidak berfungsi maksimal, disebabkan oleh masyarakat yang menyalahgunakan fungsi saluran dengan mendirikan bangunan diatasnya seperti untuk warung bahkan akses jalan masuk,” ungkapnya.

Mantan Ketua DPRD Surabaya ini juga menyampaikan, upaya yang dilakukan adalah untuk kemaslahatan warga yang lebih

banyak, asalkan dapat dikomunikasikan secara humanis.

“Kalau ada yang gerundel pasti itu, tapi kita komunikasikan buat kepentingan yang lebih besar agar warga Surabaya bebas banjir. Jangan sampai karena kepentingan segelintir orang urusan yang lebih besar dikorbankan,” imbuhnya.

Dua hari yang lalu saat curah hujan tinggi di Kota Surabaya, menyebabkan sebagian besar wilayah Surabaya tergenang sehingga berbagai langkah diambil diantaranya normalisasi saluran.

“Tentu kita tidak ingin kejadian serupa terjadi lagi.

Makanya kita lakukan upaya seperti normalisasi ini,” tandasnya. [iib.dre]

Pemkab Pasuruan Minta Kuota PPPK Ditambah Pasuruan, Bhirawa Kesejahteraan tenaga pendidikan di Kabupaten Pasuruan menjadi perhatian khusus Pemkab Pasuruan.

Pasalnya, masih banyak guru maupun tenaga kependidikan lainnya yang sudah mengabdi puluhan tahun, namun masih tetap berstatus non PNS alias honorer/sokwan.

Bupati Maryoto Birowo saat menjajal motor listrik di halaman belakang Kantor Bupati Tulungagung sesaat sebelum pelaksanaan rapat staf, Rabu (6/4).

wiwieko/bhirawa

Bupati Maryoto Sebut Pelaksanaan Salat Tarawih Sudah Sesuai Prokes Tulungagung, Bhirawa Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo, menyebut pelaksanaan salat tarawih di Kabupaten Tulungagung sudah sesuai protokol kesehatan (prokes). Apalagi setiap takmir masjid dan pengurus musala sudah diperingatkan agar seluruh jamaah untuk tetap juga menerapkan prokes saat salat berjamaah.

“Penerapan prokes sudah dilaksanakan di masjid dan musala saat salat tarawih.

Para takmir masjid sudah melaksanakan imbauan atau ketentuan yang sudah ada,”

ujar Bupati Maryoto Birowo, usai rapat staf di Ruang Prajamukti Kantor Bupati Tulungagung, Rabu (6/4).

Bahkan ia menandaskan kesadaran masyarakat dalam penerapan prokes di Tulungagung masih tinggi. “Pelaksanaan prokes masih bagus dan itu kesadaran diri sendiri,” katanya.

Mantan Sekda Tulungagung ini pun berharap dengan tetap menerapkan prokes sebelum lebaran nanti Kabupaten Tulungagung sudah dapat turun level pelaksanaan PPKM dari yang saat ini

level 2 menjadi level 1. Selain juga tidak sampai terjadi klaster baru Covid-19.

“Masalah prokes ini pula yang kami sampaikan di rapat staf. Terlebih nanti juga dalam memasuki Idul Fitri. Kami ingin layanan pada masyarakat dapat optimal dan masyarakat dapat merasa nyaman dan aman dalam melaksanakan ibadah,” paparnya.

Menurut Bupati Maryoto Birowo menurunnya kasus Covid-19 di Kabupaten Tulungagung merupakan keberhasilan bersama. “Keberhasilan seluruh komponen masyarakat Tulungagung,” sambungnya.

Sebelumnya, Bupati Maryoto Birowo sesaat sebelum melakukan rapat staf sempat pula menjajal sepeda motor listrik yang dipamerkan Bank Jatim Cabang Tulungagung di halaman belakang Kantor Bupati Tulungagung. Ia pun berharap para ASN lingkup Pemkab Tulungagung untuk ikut berpartisipasi dalam mengurangi emisi karbon yang tinggi saat ini.

“Salah satunya dengan mengganti kendaraanya dengan kendaraan listrik, seperti sepeda motor listrik. Ini kendaraan ramah lingkungan,” paparnya. [wed.dre]

Dinsos Jatim Serahkan SK pada 62 CPNS Formasi 2021 Pemprov, Bhirawa Dinas Sosial Provinsi Jatim menyerahkan Surat Keputusan (SK) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Dinsos Provinsi Jatim kepada 62 CPNS formasi tahun 2021. Penyerahan dilangsungkan Kepala Dinsos Jatim, Dr Alwi MHum. Diserahkannya SK tersebut Alwi berharap para CPNS tersebut akan menjadi PNS yang berkemauan tinggi, berintegritas, disiplin, bertanggung jawab, serta dapat bekerja dengan baik di tempat yang ditetapkan.

Pejabat nomor satu di Dinsos Jatim itu mengajak para CPNS untuk memiliki kemauan tinggi dalam proses bekerja di tempat yang telah ditetapkan, serta diharapkan dapat melaksanakan

dan memikirkan tentang jabatan yang akan diemban para CPNS, khususnya dengan Pekerja Sosial (Peksos).

“Tidak semua CPNS ditempatkan di Dinsos Provinsi Jatim, nanti akan ada beberapa yang ditempatkan di UPT Dinsos Jatim di berbagai daerah di Jatim. Karena, jika di sini semua pasti penuh dan UPT di berbagai daerah juga membutuhkan tenaga kerja,” ujar Alwi.

Didampingi Sekretaris Dinsos Jatim Sukardi, Alwi kembali mengharapkan agar para CPNS dapat menyelesaikan minimal satu pekerjaan setiap hari, sehingga dapat benarbenar berkontribusi untuk UPT-UPT tempat mereka bekerja.

Sementara, perwakilan dari Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jatim meminta para CPNS dapat menghormati

KILAS BIROKRASI

351 Pejabat Sidoarjo Laporkan Harta Kekayaan ke KPK Sidoarjo, Bhirawa Kepala Bidang Pembinaan dan Kesejahteraan Pegawai Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kab Sidoarjo, Diana Ambarukmi, SH MH, MAp, mengatakan sebanyak 351 pejabat di Pemkab Sidoarjo sebelum 31 Maret 2022, sudah melakukan pengisian Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LKHPN). Sesuai aturan, mereka dideadline terakhir hingga pada 31 Maret 2022, hingga pukul 24.00 WIB. “Alhamdulilah sudah 100% melaporkan,” kata Diana, Rabu (6/4) kemarin. Sesuai jadwal semula pada tahun 2022 ini targetnya adalah 352 orang pejabat. Namun ada seorang pejabat, pada Bulan Pebruari 2022, meninggal dunia karena sakit. Diana bersyukur, capaian target tahun 2022 ini, bisa melebihi dari tahun 2021 lalu yang jumlahnya sebanyak 252 orang pejabat.

Sebanyak 351 orang pejabat ini, kata Diana, berasal dari golongan eselon II dan eselon III. Eselon III tidak hanya yang di OPD saja, namun juga yang ada di kecamatan.

Diana mengakui untuk bisa tercapai target 100%, pihaknya harus kerja keras agar bisa melaksanakan aturan dari KPK itu.

Yakni ada yang sampai harus dengan jemput bola ke OPD langsung, untuk dilakukan pendampingan.

Pihaknya mempunyai target, pada tahun 2023 mendatang, jumlah pejabat di Pemkab Sidoarjo yang mengisi LKHPN ini supaya lebih banyak lagi. [kus.dre]

senior pada saat sudah ditempatkan di UPT masingmasing. Mereka juga diminta bekerja dengan giat serta menghindari pelanggaran-pelanggaran selama bekerja.

Selanjutnya, seperti di UPT PPSAA Sumenep Dinsos Jatim menerima kedatangan dua orang calon pegawai negeri sipil (CPNS) baru formasi tahun 2021. Kedatangan CPNS baru tersebut diterima langsung oleh Kepala UPT PPSAA Sumenep, Kepala Sub Bagian Tata Usaha, dan seluruh pegawai yang berada di asrama Sumenep.

R. Arina Sahila, S.Sos dan Annisa Nur Rahmadiyah S.Sos keduanya merupakan CPNS formasi tahun 2021 yang telah melewati beberapa tahapan seleksi, hingga pada akhirnya dinyatakan lulus dan ditugaskan di UPT PPSAA Sumenep. [rac.dre]

Hal itulah, membuat Wakil Bupati (Wabub) Pasuruan, KH Abdul Mujib Imron (Gus Mujib) meminta agar pemerintah pusat menambah kuota Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk guru.

Saat ini, kuota rekrutmen guru PPPK di Kabupaten Pasuruan belum sebanding dengan guru non PNS. Yaitu, kuota guru PPPK tahun 2022 ini, misalnya, berjumlah 2.276 orang. Sedangkan, mereka yang lolos sebanyak 1.229 orang. Yang artinya masih banyak yang tidak lolos.

“Harapan kita supaya pemerintah pusat membuka rekrutmen PPPK untuk Kabupaten Pasuruan yang lebih banyak lagi. Kuota setiap tahun ditambah,” urai Gus Mujib kepada sejumlah wartawan di kantor Pemkab Pasuruan, di Jalan Hayam Wuruk, Rabu (6/4).

Permasalahan guru PAUD di Kabupaten Pasuruan, kata Gus Mujib juga menjadi perhatiannya. Sebab, ada banyak guru PAUD di Kabupaten Pasuruan yang hanya lulusan SMA, bahkan SMP. Pihaknya berharap pemerintah pusat bisa mengalokasikan anggaran atau semacam beasiswa untuk para guru PAUD di Kabupaten Pasuruan. Tujuannya agar bisa melanjutkan pendidikan mereka ke jenjang strata satu.

“Mereka itu punya peran penting dalam membentuk karakter anak sejak dini. Makanya kita berharap pusat bisa mengalokasikan anggaran atau beasiswa untuk guru PAUD,” jelas Gus Mujib.

Selain Gus Mujib juga meminta untuk memperjuangkan lembaga sekolah swasta.

Menurutnya, selama ini banyak lembaga swasta yang kehilangan guru terbaiknya imbas dari dibukanya pendaftaran PPPK formasi tenaga pendidikan.

Hal itu menyusul banyaknya guru honorer di lembaga swasta yang kemudian memilih mendaftar seleksi penerimaan PPPK formasi tenaga pendidikan.

“Keluhan lainnya adalah dari lembaga swasta, banyak guru terbaiknya, sekitar 200 orang lebih yang diterima PPPK. Sehingga ini akan berdampak pada lembaga swasta yaitu kualitasnya. Maka harus diprioritaskan guruguru yang mengabdi disana,” kata Gus Mujib.

Tak hanya itu, termasuk juga memperjuangkan tambahan afirmasi untuk guru yang memiliki masa kerja lama maupun di atas 35 tahun. Karena memperjuangkan afirmasi tambahan kepada guru berusia di atas 35 tahun dalam seleksi PPPK akan terus dilakukan.

“Adapun passing grade yang harus didapatkan peserta ujian kompetensi teknis berkisar antara 220 sampai 325 dalam skala 500.

Dari seleksi kemarin, banyak yang di bawahnya. Dalam artian karena faktor usia sudah di atas 35 tahun atau mengabdi sudah cukup lama,” tambah Gus Mujib. [hil.dre]

Penuhi Kebutuhan, 102 CPNS Pemkab Lamongan Ditetapkan Lamongan, Bhirawa Sejumlah 102 Calon Pegawai negeri Sipil (CPNS) hasil seleksi tahun 2021 ditetapkan menjadi Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Pemkab Lamongan.

Hal itu mengacu pada kebutuhan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lamongan. Dari total 102 tersebut, rincianya yakni 66 tenaga kesehatan dan 36 tenaga teknis yang mengisi formasi di 19 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Lamongan.

Di hadapan ratusan CPNS, Bupati Yuhronur Efendi memberi pesan agar ASN dalam melaksanakan tugasnya dilandasi dengan integritas, profesional dan cerdas.

“SK ini merupakan sebuah simbol amanah untuk bekerja lebih baik lagi.

Saya berharap ASN dihadapan saya ini dalam bekerjanya dilandasi dengan integritas yang tinggi sehingga mencapai kinerja yang profesional dan cerdas,” ujar Bupati Yuhronur usai menyerahkan secara simbolis SK pengangkatan di Ruang Pertemuan Gajah Mada Pemkab Lamongan, Rabu (6/4).

alimun hakim/bhirawa

Total 102 PNS rincianya yakni 66 tenaga kesehatan dan 36 tenaga teknis yang mengisi formasi di 19 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Lamongan.

Untuk mencapai kinerja yang profesional tersebut, lanjut Bupati Yes, para CPNS diharapkan mampu mengenali tugas pokok dan fungsinya dalam menjalankan tugas sehari-hari.

“Untuk mencapai profesionalitas itu, CPNS diharapkan memahami

tugas pokok dan fungsinya. Saya sering menyampaikan bahwa siapapun yang berada di dalam pemerintahan ini memiliki peran yang sama untuk memberikan kontribusi dalam mewujudkan kejayaan Lamongan. Dimana pada tahun ini adalah momen penting bagi saya dan

Pak Kyai Rouf, karena pada tahun ini adalah tahun pertama kami mengimplementasikan RPJMD,” terangnya.

Sebagai penyelenggara pembangunan dan pemerintahan, Bupati Yes, sapaan akrabnya mengajak kepada seluruh CPNS untuk berkontribusi dalam perwujudan visi Terwujudnya Kejayaan Lamongan Yang berkeadilan, yakni kondisi Lamongan sebagai Kabupaten unggul dan maju, masyarakat sejahtera lahir maupun batin serta terdepan dalam pembangunan infrastruktur, ekonomi dan SDMnya.

“Seluruh ASN tak terkecuali para CPNS di hadapan saya ini harus mengetahui program dan kegiatan yang harus dikerjakan sesuai tupoksinya masing-masing. Sehingga seluruh ASN di Lamongan ini memiliki kontribusi dalam pencapaian target RPJMD 20212026,” tuturnya.

Tak kalah pentingnya, Bupati Yes juga berpesan agar seluruh CPNS turut memberikan pelayanan terbaiknya kepada masyarakat. [aha.dre]

LEGISLATIF Tak Hadir di Pansus, Perwakilan Bappeda Diminta Tinggalkan Rapat Kamis Pon, 7 April 2022

Halaman 3

DPRD Jatim, Bhirawa DPRD Jawa Timur terus melakukan pembahasan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Gubernur Jawa Timur Tahun 2021 dengan menggelar rapat kerja bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) maupun lembaga yang berkaitan dengan Pemprov Jatim.

Rapat kerja yang dilakukan di salah satu Hotel di Batu ini dengan memanggil Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Jatim, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jatim, kemudian Badan Pengelols Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Jatim serta Badan Pusat Statistik (BPS) Jatim.

Sebelum rapat kerja dimulai, Ketua Pansus LKPJ Gubernur Jawa Timur tahun 2021 meminta perwakilan Bappeda Jatim untuk meninggalkan ruang rapat. Hal ini lantaran Kepala Bappeda tidak hadir dalam rapat tersebut.

“Sesuai kesepakatan bersama sejak awal, jika kepala OPD tidak hadir maka perwakilannya harus meninggalkan ruang rapat dan akan kami jadwalkan untuk dipanggil kembali,” tegasnya.

Sementara itu anggota Pansus Pembahas LKPJ Gubernur Jatim Tahun 2021 Samwil mengatakan Realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) direalisasi tahun 2021 mencapai Rp18,9 triliun, namun target PAD 2022 Rp18,1 triliun.

Menurutnya ini artinya ada kemunduran, tidak seperti pada apa yang digembar-gemborkan gubernur bahwa saat ini ekonominya sudah membaik.

“Kemudian apabila ada persoalan-persoalan pada dana hibah baik

gegeh bagus setiadi/bhirawa

DPRD Jawa Timur terus melakukan pembahasan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Gubernur Jawa Timur Tahun 2021 dengan menggelar rapat kerja bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) maupun lembaga yang berkaitan dengan Pemprov Jatim.

provinsi yang tidak bisa dicairkan dari anggota dewan maupun dari OPD ini larinya kemana. Ini tidak pernah dilaporkan, tiba-tiba sudah membahas rencana yang akan datang,” katanya.

Sementara itu, anggota pansus yang lain, Khofidah meminta penjelasan secara rinci terkait pendapatan hibah yang realisasinya 74 persen. Yang kedua belanja tidak terduga hanya 47 persen.

KILAS DEWAN

Pemkab Tulungagung Sudah Siapkan THR Buat ASN Tulungagung, Bhirawa Pemkab Tulungagung saat ini sudah menyiapkan pemberian tunjangan hari raya (THR) bagi ASN setempat.

Pemberiannya tinggal menunggu keputusan dari pemerintah pusat.

“Saat ini belum ada surat atau PP dari pemerintah pusat terkait THR meski kami sudah menyiapkannya. Jadi masih menunggu,” ujar Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Tulungagung, Bagus J Kuncoro, Rabu (6/4).

Namun demikian, lanjut dia, biasanya THR bagi ASN baru akan dibagikan menjelang lebaran. “Biasanya seminggu atau dua minggu sebelum lebaran,” terangnya.

Bagus belum bisa memastikan seberapa besar THR yang akan didapat ASN. Apalagi untuk seluruh ASN lingkup Pemkab Tulungagung.

“Jumahnya kami tidak hafal. Petunjuknya kan juga belum ada. Apa saja komponen gaji yang masuk dalam THR,” paparnya.

Merunut dari pemberian THR pada tahun-tahun sebelumnya, menurut Bagus, THR diberkan dengan besaran satu kali gaji.

“Mekanisme pemberian THR sama seperti gaji biasanya dan akan langsung diberikan melalui rekening masing-masing ASN,” tuturnya. [wed.dre]

“Ini juga mohon penjelasan, kenapa tahun 2021 sama-sama kita ketahui bahwa banyak anggaran dikurangi dengan dalih refocusing karena penanganan Covid-19. Kita semua memahami itu tapi kemudian pertanyaannya selain adanya Covid19 tahun 2021 banyak terjadi bencana alam banyak, apakah penanganannya ini masuk pada dana tidak terduga tapi kenyataannya kok realisasinya masih 47 persen,” tanya Khofidah.

Sedangkan anggota Pansus dari fraksi Gerindra Rohani Siswanto meminta penjelasan dari BPS Jatim. Pasalnya, BPS Jatim dalam pemaparannya hanya menyampaikan 7 Indeks Kinerja Utama (IKU) Jawa Timur.

Yakni pertama pertumbuhan ekonomi, kedua indeks theil, ketiga persentase penduduk miskin, keempat Indeks gini, kelima indeks pembangunan gender, keenam indeks pembangunan manusia, dan

ketujuh tingkat pengangguran terbuka (TPT).

“Sedangkan 4 IKU diantaranya yakni indeks reformasi birokrasi, kemudian indeks kesalehan sosial, indeks kualitas lingkungan hidup dan indeks risiko bencana tidak masuk di pemaparan seperti apa yang dissmpaikan dlasm LKPJ ada 11 IKU Jatim,” katanya.

Rohani juga menyampaikan bahwa pihaknya baru saja menerima per-

Wali Kota Hadi Sosialisasi Hak Waris Bagi Anak Angkat Probolinggo, Bhirawa Sebanyak 312 ketua RT/RW di Kecamatan Kanigaran mengikuti awal Sosialiasi Hak Waris bagi Anak Angkat secara virtual melalui zoom meeting di pendapa kecamatan setempat, secara bergilir di 4 kecamatan yang lainnya.

Camat Kanigaran Agus Rianto menjelaskan, Rabu (6/4) bahwa maksud tujuan acara tersebut sebagai upaya untuk meningkatkan pemahaman ketua RT/RW. “Agar bapak/ibu ketua RT/RW yang berada di wilayah Kecamatan Kanigaran paham tentang hak waris bagi anak angkat,” katanya. Wali Kota Habib Hadi Zainal Abidin mengucapkan terima kasih kepada ketua RT/RW se-Kecamatan Kanigaran atas kerjasamanya telah menjadi mitra Pemerintah, selalu berperan aktif dalam menjalankan tugas mulia ini dan meningkatkan kreatifitas dan inovasi serta bersinergi dengan Pemkot.

“Selain itu ketua RT/RW juga bertugas menyampaikan informasi, seperti pada acara siang hari ini. Ini sangat penting, harus dipahami,

Wali Kota Hadi sosialisasi hak waris bagi anak angkat.

karena persoalan seperti ini biasanya terjadi di wilayah RT/RW. Supaya tidak terjadi dinamika yang tidak kita inginkan. Mudah-mudahan dengan adanya sosialisasi ini kita mempunyai gambaran/pemahaman tentang masalah hak waris yang sering terjadi,” jelas Habib Hadi.

Habib Hadi melanjutkan bahwa mengenai hak waris anak angkat supaya mempunyai kekuatan hukum

wiwit agus pribadi/bhirawa

harus ada keputusan dari pengadilan, sehingga tidak akan terjadi polemik di kemudian hari.

“Biasanya akan terjadi masalah antara anak kandung dan anak angkat, kalau masih ada orang tuanya baik-baik saja. Tapi ketika meninggal, perpecahan mulai terjadi.

Tentunya, hal seperti itu bisa diambil langkah-langkah (pencegahan, red),” tandasnya.

arif yulianto/bhirawa

Hearing antara Pansus Penyertaan Modal DPRD Jombang dengan sejumlah Perumda milik Pemkab Jombang dan OPD terkait di lingkup Pemkab Jombang, Rabu (06/04).

Pansus DPRD Gelar Hearing dengan Perumda Pemkab Jombang Panitia Khusus (Pansus) Penyertaan Modal DPRD Kabupaten Jombang menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) atau hearing dengan Perusahaan Umum Daerah (Perumda) milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Jombang, Rabu (6/4). peningkatan PAD selanjutnya,” kata Mas’ud Zuremi.

Mas’ud Zuremi menjelaskan, pertimbangan Pansus menyetujui penambahan modal bagi dua Perumda yakni, Perumda Aneka Usaha Seger dan Perumda Pang lungan adalah untuk kepentingan daerah dan kesejahteraan masyarakat.

“Bagiamana PDAM dulu kita dorong, akan hancur, hutangnya banyak, pemerintah daerah ikut terjun, dan minta izin DPRD. Bagaimana Bank Jombang (yang saat ini sudah berkembang), Itu juga kerjasama pemerintah daerah dan DPRD,” bebernya.

Meski begitu, Mas’ud Zuremi mengatakan, pihaknya juga tetap melihat situasi dan kondisi struktur yang ada di Perumda-Perumda Pemkab Jombang yang akan mendapatkan tambahan modal.

“Bagaimana kinerjanya, DPRD punya kontroling yang akan mengontrol, mengawasi bentuk kinerja daripada PerumdaPerumda itu, walaupun pengangkatan direksi sepenuhnya wewenang bupati,” papar Mas’ud Zuremi.

Untuk itu lanjut dia, dua Perumda milik Pemkab Jombang yakni, Perumda Aneka Usaha Seger dan Perumda Panglungan harus didorong seperti halnya ketika Pemkab Jombang bersama mendorong Perumdam Tirta Kencana Jombang dan Bank Jombang yang saat ini sudah berkembang.

“Ini juga untuk kesejahteraan masyarakat, kemudian untuk pemerintahan daerah, sehingga PerumdaPerumda ini tidak menjadi milik pihak lain misalnya disewakan dan seterusnya,” tandasnya.

Lebih lanjut Mas’ud Zuremi menerangkan, setelah mengalami kajiankajian dan pemangkasan, penambahan modal bagi Perumda Aneka Usaha Seger disetujui sebesar Rp8,4 Miliar dan penambahan modal bagi Perumda Panglungan sebesar Rp7,9 Miliar. [rif.adv]

Habib Hadi berharap para peserta undangan mengikuti acara sampai selesai karena RT/RW merupakan peran penting dalam masyarakat.

Mantan anggota DPR RI ini juga mengatakan bahwa di setiap kelurahan di Kota Probolinggo mempunyai Rumah Restorative Justice, untuk menangani semua permasalahan yang terjadi di wilayah RT/RW. “Semua diselesaikan di rumah Restorative Justice tersebut, ada pihak dari kepolisian dan kejaksaan yang akan membantu solusinya, jadi tidak perlu repot-repot lapor, diajaklah ke rumah (Restorative Justice, red) ini. Kalau ada permasalahan seperti hak waris ini bisa diajak, tapi dalam momen sosialisasi ini mempunyai modal pemahaman hukum dan aturan mengenai hak waris bagi anak angkat.

Insyaallah kalau semua berjalan, berkat kekompakan bapak ibu, keamanan, ketertiban, kedamaian di lingkungan masing-masing tetap terjaga. Tanpa ada kebersamaan mustahil kita bisa membangun wilayah masing-masing yang aman dan kondusif,” tambahnya. [wap.dre]

Ranperda Dana Cadangan Pemilu Trenggalek 2024 Masih Ngambang Trenggalek, Bhirawa Pembahasan Draf rancangan peraturan daerah (Ranperda) tentang dana cadangan Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 kembali dibahas panitia khusus (Pansus) IV DPRD Trenggalek. Dihadiri tim asistensi Pemda dan KPU Trenggalek, pembahasan Ranperda masih debatable atau belum ada kepastian.

“Ketua Pansus IV DPRD Trenggalek Sukarodin setelah mengikuti rapat menjelaskan, mengenai Pembahasan Ranperda dana cadangan pelaksanaan pemilu 2024 masih belum final, pembahasan ini masih belum ada kepastian.

Disampaikan Sukarodin, draf ranperda dana cadangan ini masuk dalam pembahasan pansus IV, sedangkan alasan adanya dana cadangan karena anggaran dalam pelaksanaan pemilihan Bupati dan

Dua Peruumda Pemkab Jombang yang sangat krusial terkait hearing kali ini yakni, Perumda Aneka Usaha Seger dan Perumda Panglungan Jombang.

Kedua direktur Perumda tersebut menyampaikan pemaparan di depan anggota Pansus dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemkab Jombang saat hearing kali ini.

Ketua Pansus Penyertaan Modal DPRD Kabupaten Jombang yang juga merupakan Ketua DPRD Kabupaten Jombang, Mas’ud Zuremi mengatakan, pihaknya juga mengundang Perumda yang lain yakni, Perumdam Tirta Kencana dan Bank Jombang.

“Karena sama-sama milik pemerintah daerah supaya ada kesenyawaan, artinya satu kesepakatan bersama bahwa ini adalah milik pemerintah daerah, harus kita dukung semaksimal mungkin, karena untuk kepentingan masyarakat, dan untuk

satuan perangkat desa Indonesia (PPDI) Jawa Timur. “Yang pada intinya mengingatkan kepada kami sebagai bentuk sayang, bahwa ketika gubernur dan wakilnya pernah menjalin komunikasi dengan kemudian ada Pakta integritas terkait dengan kesejahteraan.

Nah pertanyaan saya sebenarnya pada anggaran 2021, apakah ada program atau anggaran yang berkaitan dengan kesejahteraan perangkat desa,” ungkapnya. [geh.dre]

Wabup serta Gubernur dan Wagub tidak mungkin diberikan dalam satu tahun anggaran saja, Rabu ( 6/4).

Dalam hal, pembiayaan pemilu tidak mungkin dilakukan dalam satu kali anggaran. Sehingga untuk memperlancar pelaksanaan pemilu perlu dana cadangan. Sedangkan untuk mengucurkan dana cadangan perlu juga dibuatkan ranperda.

“Untuk pembahasan kali ini, kita juga klarifikasi dana sharing dari provinsi. Ternyata dana sharing provinsi hanya Rp10 miliar, diangka 14 persen saja dan telah tertuang dalam SK gubernur,” ungkapnya.

Dijelaskan Sukarodin, prinsip pansus IV pelaksanaan pilkada dan pigub harus berjalan lancar. Maka anggarannya akan dikucurkan dalam tiga kali anggaran, kedalam PAK tahun 2022, induk tahun 2023 dan kekurangan akan dicukupi dalam APBD 2024. [wek.dre]

Reformasi Birokrasi Kota Batu Dapat Pengakuan Pemerintah Pusat Kota Batu, Bhirawa Upaya perbaikan pelayanan publik di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Batu dengan melakukan Reformasi Birokrasi (RB) mendapat pengakuan dari Pemerintah Pusat.

Hal ini ditandai dengan diperolehnya predikat B bagi Kota Batu untuk SAKIP dan RB tahun 2021.

Pengakuan sekaligus prestasi baik ini diterima Kota Batu dalam ajang penilaian Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Reformasi Birokrasi (SAKIP dan RB) Award. Dan penghargaan predikat B untuk Kota Batu disampaikan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) secara virtual di Jakarta.

“Dalam acara SAKIP dan RB Award ini Kota Batu mendapatkan Predikat B untuk SAKIP dan Predikat B untuk RB,” Zadim Efisiensi, Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkot Batu, Rabu (6/4).

Zadim menegaskan bahwa Pemkot Batu akan terus melakukan perbaikan dalam kinerja dan

anas bachtiar/bhirawa

Sekda Pemkot Batu, Zadim Efisiensi bersama beberapa pejabat saat mengikuti penyerahan penghargaan dari KemenPAN-RB secara virtual di Comand Center Balai Kota Batu.

pelaksanaan reformasi birokrasi setiap tahunnya. Hal ini dilakukan agar kebutuhan pelayanan publik masyarakat bisa terlayani dengan maksimal.

“Kami akan meminta setiap OPD untuk membuat dan memiliki inovasi pelayanan yang mudah diakses masyarakat. Sehingga segala keperluan yang dibutuhkan masyarakat bisa tertangani dengan cepat,” jelas Zadim.

Dengan prestasi ini, lanjutnya, Pemkot Batu tidak akan cepat berpuas diri. Tahun depan pihaknya menargetkan bisa meraih predikat BB. Karena itu pihaknya meminta dukungan semua pihak agar berbagai inovasi bisa dimunculkan Pemkot Batu untuk pelayanan birokrasi yang mudah dan transparan. [nas.dre]

OPINI

Kamis Pon, 7 April 2022

TAJUK

Spirit Ramadhan BULAN puasa Ramadhan 1443 Hijriyah (tahun 2022) sudah 5 hari dijalankan. Inilah masa selama 30 hari yang paling ditunggu-tunggu di Indonesia. Juga di berbagai belahan dunia. Sampai gedung putih (istana presiden Amerika), dan istana Buckingham di Inggris, mengucapkan selamat pada datangnya bulan Ramadhan. Di dalam negeri, dan seluruh negeri muslim, bulan puasa tahun (2022) ini disongsong kebahagiaan segera “bebas” dari CoViD-19.

Pandemi segera berubah menjadi endemi, yang bisa cepat ditangani oleh tenaga kesehatan. Pada akhir pandemi saat ini, hanya tersisa prinsip hifdzun-nafs (perlindungan diri). Seluruh negara muslim sedang meng-geber vaksinasi. Terutama di Arab Saudi, sebagai tempat peziarahan muslim sedunia.

Masyarakat hanya perlu melindungi dengan vaksinasi. Termasuk melaksanakan vaksin pada bulan Ramadhan.

Dua kali Ramadhan (tahun 2020, dan 2021), pelaksanaan ibadah bagai bertambah berkah, karena terasa lebih berat.

Terutama himpitan ekonomi dampak PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar), dan PPKM level 4, 3 (dengan kegawat-an). Mobilitas sangat dibatasi. Banyak yang kehilangan nafkah. Pedagang usaha mikro, ultra-mikro, tutup lapak.

Terutama usaha kecil ekonomi tutup operasional. Karena mobilitas orang sangat dibatasi. Usaha ke-wisata-an yang biasa ramai, juga harus tutup usaha.

Usaha wisata religi lokal (berupa tur Wali, kunjungan ke tempat tokoh agama), juga terdampak pandemi CoViD-19.

Bahkan ziarah paling popular, Umroh, tutup selama dua tahun. Pernah dibuka pada pertengahan Oktober 2020, tetapi ditutup lagi pada Pebruari 2021. Selama 4 bulan, sekitar 2.600 jamaah Indonesia bisa berangkat umroh. Kesempatan menunaikan umroh baru dibuka kembali pada Januari 2022.

Selama sepuluh pekan, sekitar 76 ribu muslim Indonesia sukses melaksanakan umroh.

Berdasar hadits shahih, umroh pada bulan Ramadhan, pahalanya disetarakan dengan ibadah haji. Maka umroh pada bulan Ramadhan, menjadi “incaran” muslim sedunia, termasuk rakyat Indonesia. Sebelum pandemi, animo masyarakat Indonesia ber-umroh pada bulan Ramadhan bisa mencapai 100 ribu. Termasuk yang diberangkatkan dari bandara Juanda, Sidoarjo. Walau dengan tarif lebih mahal (sekitar Rp 31 juta). Namun konon, pelayanan perjalanan umroh telah lebih baik. Saat ini terdapat 201 penyelenggara umroh berlisensi.

Bulan Ramadhan di dalam negeri, tak beda dengan di Arab Saudi. Tidak ada lagi cerita ke-tidak mampu-an berbuka puasa, karena tidak ada bahan pangan. Seluruh mushala, dan masjid, pasti menyediakan konsumsi berbuka puasa. Bahkan di jalan raya juga dibagikan bingkisan bukia puasa. Bukan sekadar ta’jil (makanan ringan pembuka). Melainkan menu makan lengkap (nasi, lauk, dan minuman). Tak jarang satu orang memperoleh beberapa porsi, dari berbagai jalan yang dilalui.

Solidaritas, dan persaudaraan sesama muslim, tumbuh kuat pada bulan Ramadhan. Terutama penyediaan makanan, sedekah uang, dan berbagai bantuan sosial lain. Secara adat budaya (dan syariat), bulan Ramadhan disambut dengan sukacita. Sebulan Ramadhan, kesalehan sosial meningkat.

Kesantunan sosial makin terasa. Sebaliknya, seluruh perilaku permusuhan di-mampat-kan. Termasuk posting ujaran kebencian, dan ghibah pada media sosial.

Ramadhan memiliki fungsi rekreatif yang sangat bermanfaat untuk memulihkan spirit dan inovasi. Selama sebulan puasa, hampir seluruh paradigma (pola pikir) dan tindakan, dilakukan dengan “standar” Ramadhan. Terasa lebih ramah dengan tumbuhnya inner quotient (kecerdasan dari dalam diri). Sukses mengendalikan diri bukan hanya takut terhadap ancaman hukum undang-undang (maupun syariat), melainkan kesadaran murni.

Tiada muslim rela ketinggalan momentum Ramadhan.

Karena inner-quotient itu pula, hiburan malam tutup. Maksiat dan penyakit gangguan sosial yang lain juga turut menyurut, karena situasi sosial yang baik. [*]

Sorotan Publik

Semua tanggapan baik berupa saran dan kritik atas wajah dan kinerja birokrasi kita dalam memberikan pelayan publik dapat dikirim melalui email: harian_bhirawa@yahoo.com atau manfaatkan fasilitas surat pembaca di www.harianbhirawa.co.id atau telp ke (031) 5470650 atau faks (031) 5343359. Untuk setiap email harap disertakan nomor telpon (untuk konfirmasi ulang).

Menyorot Keturunan PKI Boleh Daftar TNI INGATAN kolektif publik belakangan ini tengah kembali diIngatkan akan catatan sejarah terkait Partai Komunis Indonesia (PKI) yang telah memberikan catatat buruk dan traumatis psikologis pada bangsa ini atas kekerasan yang pernah dilakukan. Dan, sebagai konsekwensinya keturunan PKI pun sempat dilarang bisa aktif menduduki jabatan dipemerintahan. Namun, seiring dengan waktu kebijakan itupun mulai terpudarkan.

Terbaru, kebijakan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa yang membolehkan keturunan PKI bisa mendaftar sebagai anggota TNI. Sontak, penghapusan larangan keturunan PKI bisa mendaftar menjadi anggota TNI itupun kini mendapat beragam tanggapan dari masyarakat. Ada yang menolak, namun ada juga yang mendukung. Berdasarkan sejarah, larangan tersebut memang benar adanya bahwa pemerintah tercatat pernah melarang korban 1965 hingga kelompok Tionghoa untuk berpartisipasi menjadi abdi negara baik itu anggota TNI juga Pegawai Negeri Sipil (PNS). Nah sekarang kebijakan tersebut berusaha dihilangkan oleh institusi TNI. Namun, sejatinya jika tersimak TNI bukanlah institusi pemerintahan pertama yang menghapus syarat keturunan bekas anggota PKI bisa mendaftar sebagai anggota TNI. Ketentuan tersebut sebenarnya sudah dihapus sebagai syarat mendaftar sebagai calon legislatif, kepala daerah, hingga menjadi PNS. Tepatnya, mengacu keputusan MK pada 2004, Pasal 60 huruf g UU Nomor 12 Tahun 2003 tentang Pemilu. Isinya, syarat calon anggota DPR, DPD, DPRD provinsi, dan DPRD kabupaten/kota bukan bekas anggota organisasi terlarang PKI, termasuk organisasi massa, atau bukan orang yang terlibat langsung ataupun tak langsung dalam G30S PKI atau organisasi terlarang lainnya.

Begitupun, dalam Tap MPRS Nomor XXV/MPRS/1966 memang tidak ada larangan keturunan PKI bergabung dengan TNI. Itu artinya, keturunan PKI diberikan kesempatan beruang gerak untuk berapresiasi menduduki jabatan pemerintahan di negeri ini bukanlah hal yang baru. Dan, seharusnya sudah dari dulu, Tahun 2004 itu MK melakukan judicial review dan menghapuskan pasal di UU Pemilu 2003 tentang larangan bagi mereka yang terlibat G30S untuk dipilih dan memilih.

Ani Sri Rahayu Dosen Civic Hukum Universitas Muhammadiyah Malang

HARIAN

PENDIRI : Alm. H. Moch. Said PENASIHAT HUKUM: Poerwanto, SH, MH

Halaman 4

Mengkritisi Kinerja APBD 2021 Kedua, realisasi pendapatan daerah, khususnya realisasi PAD komponen pajak daerah, penulis mengapresiasi atas capaian diatas 100 persen, walaupun pada APBD-P 2021, target pajak daerah sudah dinaikkan dari semula Oleh : APBD 2021 sebesar Lilik Hendarwati 13,176 trilyun menjadi 14,227 trilyun dengan realisasi (belum diaubahwa DPRD berkewajiban untuk dit) sebesar 15,400 trilyun. Namun melakukan pembahasan mengenai, demikian, perlu dibuat perbaikan menelaah korelasi antara belanja kedepan agar dalam capaian 2022 daerah dengan kinerja pemerintahan kedepan harus lebih tinggi daridan pembangun an di Jatim guna pada capaian 2021 dari sektor pajak mengetahui tingkat capaian kinerja daerah. Mengingat pada APBD 2022, dalam rangka mewujudkan visi-misi pajak daerah hanya ditarget 14,236 yang telah ditetapkan; membandingtrilyun, jauh lebih kecil dari realisasi kan antara target pendapatan dengan APBD 2021. realisasi pendapatan Tahun 2021;dan Ketiga, realisasi pendapatan membandingkan antara target belanja daerah, khususunya realisasi PAD dengan realisasi belanja Tahun 2021; sektor komponen hasil pengelolaan daerah yang dipisahkan, pada tahun Kinerja APBD 2021 2021 mencapai 409 milyar. Angka Setelah melakukan pembacaan dan ini memang lebih tinggi dari target pencermatan terhadap Nota Penjelassebesar 405 milyar. Namun target ini an LKPJ gubernur Jawa Timur tahun adalah angka dari APBD-P 2021 yang Anggaran 2021 beserta dokumen-dosebelumnya diturunkan dari APBD kumen lainnya, ada beberapa catatan 2021 sebesar 435 milyar. Jadi dapat kritis yang dapat disampaikan; disimpulkan pengelolaan BUMD Pertama, realisasi pendapatan di Jawa Timur masih belum baik, daerah. Satu sisi penulis mengapreasi bahkan cenderung pesimistik dengan kinerja penerimaan daerah yang penurunan target dari APBD 2021 sangat bagus. Di tengah pandemi ke APBD-P 2021. Kedepan, target Covid-19 yang berdampak pada perdi APBD 2022 dan 2023 harus lebih ekonomian jatim secara signifikan, meningkat lagi seiring dengan evalupenerimaan daerah mampu melamasi kinerja di BUMD Jawa Timur. paui target yang ditetapkan. Dalam Keempat, Sisi Belanja Daerah, kondisi “serba sulit” (baca: Pandemi terealisasi sebesar 92,44% (target Covid-19) saja, penerimaan daerah 36,6 Trilyun Rupiah lebih, terealisasi dapat direalisasikan dengan optimal sebesar 33,8 Trilyun Rupiah lebih). atau 100% lebih. Dalam kondisi Di tengah pandemi Covid-19 pada tayang “normal” (baca tanpa ada benhun 2021 yang memuncak, kebijakan cana non alam), penerimaan daerah belanja daerah dilakuan lebih defensif mustinya dapat lebih signifikan real(Defensive Expenditure Policy) untuk isasinya. Semakin baik kondisi Panpenanganan kondisi dururat/pandemi Covid-19 yang ditandai dengan demi Covid-19, namun realisasi tidak pemulihan kondisi sosial-ekonomi, mencapai 100%. Mengapa realisasi akan semakin baik dan meningkat belanja daerah ini tidak tercapai sesuai penerimaan daerah. yang ditargetkan, faktor-faktor apa

saja yang menyebabkan target belanja daerah tidak sesuai dengan target?

Kelima, belanja daerah, sektor belanja urusan wajib pelayanan dasar, penulis menyoroti rendahnya capaian belanja kesehatan yang hanya mencapai 87,62%, dibandingkan urusan wajib pelayanan dasar lainnya. Apa saja yang membuat capaian belanja kesehatan ini tidak sebaik urusan wajib pelayanan dasar lainnya ? Ada apa di dinas kesehatan yang realisasi anggarannya tidak sampai 90 % yakni sebesar 89,6 %, bahkan di RSU Dr. Syaiful Anwar sebesar 76,3 %.

Keenam, Terkait dengan manajemen Pembahasan APBD dan P-APBD tahun Anggaran 2021. Sebagai bahan refleksi-historis. Setelah membaca dan mencermati seluruh proses pembahasan APBD dan Perubahan APBD tahun anggaran 2021, penulis berpendapat, manajemen perencanaan pembahasan P-APBD tahun Anggaran 2021 ini ada yang kurang beres/patut. Pembahasan P-APBD tahun anggaran 2021 memang masih diselimuti dengan Pandemi Covid19, namun bukan berarti mekanisme dan prosedur formal kelembagaan diabaikan. Peenyusun KUA-PPS dan draft P-APBD terkesan terburu-buru, sepihak, dan monopolistik. Aspek mekanisme dan prosedur formal terkesan diabaikan, mulai dari penyusunan RKPD, KUA-PPAS, dan P-APBD 2021. Pembahasan APBD tahun anggaran 2021 tanpa melibatkan secara intens (kelengkapan) DPRD sebagai mintra dan lembaga yang memiliki fungsi dan kewenangan budgeting.

Singkatnya, proses pembahasan APBD tahun anggaran 2021 yang banyak mendapat sorotan dari DPRD dan masyarakat ini, setidaknya dapat menjadi pelajaran dan bahan refleksi bagi Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk melakukan perbaikan dan pembenahan pada tata kelola dan proses pembahasan APBD Jawa Timur ke depan lebih baik dan taat prosedur.

yang memahami peran polanya sangat tidak istri. Tanggung jawab dapat dibenarkan, meski rumah tangga seolah dilakukan oleh orang tua hanya ibu sendiri, mulai sendiri. Namun, mengdari urusan memasak, hakimi ibu secara sepimengasuh anak, bersihhak dengan mengklaim bersih, hinga mencuci. dia sepenuhnya salah Budaya patriarki yang adalah pola pikir yang mengakar telah menkeliru. Banyak faktor deskriminasi perempuan yang menyebabkan seOleh: sebagai makhluk tak roang perempuan -yang Nurul Yaqin berdaya. identik dengan kelemKetiga, faktor ekonobutan- tiba-tiba menjadi mi. Hal ini tampak pada makhluk mengerikan. kekhawatiran terhadap profesi suami.

Salah satu alasan mendasar seorang Tidak dapat dimungkiri faktor materi ibu bisa bertindak di luar nalar adakerapkali menjadi polemik dalam lahnya minimnya support system. Tak rumah tangga yang menguras pikiran ada dukungan. seorang ibu. Akumulasi beban seBerdasar video yang beredar pada makin memuncak tatkala keluarga kasus di atas, support system dari dan lingkungan sekitar apatis dengan orang terdekat sangat minim sepermasalahan. Mengendaplah segala hingga ibu mengalami depresi berat. bentuk kegelisahan dalam benak istri Kurangnya support system ini tampak tanpa bisa diluapkan. Ketika seorang pada hal-hal berikut. Pertama, alasan ibu tak lagi kuat menanggung beban ibu membunuh anaknya agar kelak berat yang dipikul sendirian, sedangmereka tidak nelangsa seperti dia kan pelampiasan terhadap suami (altruistik). Artinya, ibu mengalami nirkekuatan, maka meledaklah amatrauma masa lalu yang disebabkan rah dengan anak sebagai tumbal. oleh suami atau orang sekitarnya. Dia menganggap hidup sebagai ancaman Tanggung Jawab Semua dan anak tidak boleh merasakan hal Pertanyaanya, kemanakah peran serupa. Jalas pintasnya, anak harus orang-orang terdekat tatkala peremsegera dibunuh. puan mengalami depresi yang sangat Berdasar data Kementrain Pemberberat?. Ternyata, tak semua keluarga dayaan Perempuan dan Perlindungan dan masyarakat memahami secara Anak (Kemen PPPA) laporan kekerasutuh substansi dari support system. an terhadap perempuan mengalami Pelatihan parenting yang semakin peningkatan pada tiga tahun terakhir. menjamur tidak banyak membantu.

Korban kekerasan pada perempuan Maraknya pelatihan parenting hanya sebanyak 8.947 pada 2019, 8.763 ramai pada ranah bagaimana orang pada 2020, kemudian menjadi 10.368 tua mendidik anak tanpa peduli bapada 2021. Angka yang cukup menggaimana mendidik orang tua. Makkhawatirkan. Perempuan-perempuan sudnya, pelatihan parenting hanya yang menjadi korban kekerasan akan fokus terhadap apa yang dibutuhkan mencari korban untuk melampiaskan anak tanpa mengkaji apa yang dibudendam. Maka, anaklah menjadi tumtuhkan orang tua. bal sebagai sasaran pelampiasan.

Ibu bukanlah malaikat meski kerap Kedua, suami bekerja di tempat dianalogikan sebagai malaikat. Ibu yang jauh (long distance relationjuga manusia biasa yang butuh dukunship), sedangkan dia harus menggan tatkala dirundung permasalahan. asuh tiga orang anak. Kenyataan Dukungan kepada ibu adalah bentuk membuktikan, tak banyak suami

support system yang besar. Tatkala ibu rapuh maka peran suami dan orang sekitar bisa mengambil peran untuk memberikan dukungan. Bukan sebaliknya. Namun, sekali lagi tak semua orang dapat mengimplementasikan support system ini lantaran miniman pengetahuan.

Pada hakikatnya, mendidik anak bukan sekadar tanggung jawab seorang ibu dan bapak, tapi semua lapisan masyarakat. Keluarga dan orang-orang sekitar sama-sama memiliki peran penting dalam mendidik anak. Ha ini bisa diejawantahkan dengan memberikan respons positif terhadap ibu yang mengalami kendala dalam mendidik anak. Misalnya, ketika ada seorang ibu bermasalah dengan ASI, bukan lantas kita men-judge ibunya kurang berusaha bahkan menggunjingnya, akan tetapi memberikan dukungan secara moril agar ibu tidak depresi.

Oleh karena itu, di tengah minimnya pengetahuan masyarakat tentang pentingnya support system, pelayanan kesehatan mental menjadi alternatif utama. Peran pemerintah dalam memeratakan layanan kesehat an mental harus terus digalakkan. Hal ini lantaran tidak semua lapisan masyarakat dapat berkonsultasi tentang masalah kejiwaan kepada para ahli dengan pembayaran tinggi, apalagi di tengah hantaman pandemi yang meruntuhkan stabilitas ekonomi.

Kasus di Brebes cukup menjadi pelajaran bahwa tanggung jawab mendidik anak harus berjalan selaras antara orang tua, orang sekitar (lingkungan), dan peran pemerintah.

Jangan sampai minimnya solusi dan pengabaian terhadap kasus semacam ini kembali terjadi lantaran orang tua yang depresi. Na’udzubillah.

Setelah mendapat dokumen Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) gubernur tahun anggaran 2021, DPRD akan membahas dan mencermati LKPJ tersebut. Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) selain sebagai satu bentuk akuntabilitas kinerja Gubernur dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur atas penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah, sekaligus sebagai upaya untuk menerapkan prinsip transparansi dan akuntabilitas dalam penyelenggaraan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih (good and clean governance). Transparansi dalam penggunaan anggaran menghendaki adanya pertanggungjawaban secara terbuka yang dapat dimonitor oleh publik.

S

ebagai wakil rakyat sudah sepatutnya kita memberikan pencermatan yang tajam, kritis dan konstruktif terhadap LKPJ gubernur ini sebagai salah satu bentuk realisasi fungsi pengawasan DPRD. Sementara akuntabilitas, makna substantifnya adalah bahwa setiap kebijakan pembangunan berserta pengggunaan anggarannya harus dapat dipertanggungjawabkan secara terbuka kepada masyarakat.

Penyampaian LKPJ gubernur kepada DPRD merupakan kewajiban politis-yuridis konstitusional kepala daerah sebagaimana yang diamanatkan oleh Pasal 101 Ayat 1 huruf h Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 yang kemudian diatur secara khusus dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 13 Tahun 2020, dimana tugas dan wewenang DPRD adalah meminta laporan keterangan pertanggungjawaban gubernur dalam penyelenggaraan Pemerintahan Daerah provinsi.

UU yang baru ini semakin mempertegas dasar politis dan yuridis tugas dan kewenangan DPRD dan eksekutif di daerah terkait dengan penyampaian LKPJ ini.

Berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 18 Tahun 20 tentang Peraturan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2021 Tentang Laporan dan Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah, pada Pasal 19 Ayat 2 disampaikan

A

Anggota Komisi C DPRD Jatim dari PKS

Di Balik Tirai Fenomena Child Abuse

kankah adagium “Sebuasbuas harimau tidak akan memakan anaknya sendiri” sudah mulai terkikis melihat rentetan kasus kejahatan orang tua terhadap anaknya?.

Berdasar data Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) mencatat sepanjang 2021 terdapat 14.517 kasus kekerasan pada anak.

Kasus paling anyar dan viral terjadi di Brebes Jawa Tengah pada 20 Maret kemarin. Seorang ibu dengan inisial KU (35) telah tega menggorok tiga anaknya KS (10), AR (7), dan EM (5). AR meninggal dunia, sedangkan KS dan EM sempat dilarikan ke rumah sakit.

Nahasnya, KS telah meninggal dunia menyusul adiknya. Artinya, dua anak meninggal dan satu anak sedang dirawat karena ulah tangan orang tuanya.

Beragam opini bermunculan di jagat media sosial. Netizen yang geram mengeluarkan nada kecaman agar sang ibu diberi hukuman yang setimpal, nyawa dibalas nyawa.

Anehnya, banyak yang mengamini pernyataan tersebut tanpa tahu fakta di balik tirai kekejaman sang ibu. Publik kerapkali menghakimi kejadian hanya dari kulit luar tanpa memahami lebih dalam (Judge the book by it’s cover).

Insiden di Brebes telah mencabik nalar kewarasan kita. Orang tua yang merupakan tempat berlindung bagi anak dari segala marabahaya justru menjadi manusia durjana.

Seorang ibu yang dianalogikan malaikat tiba-tiba menjadi makhluk yang jahat. Seolah, kaki ibu yang dimajaskan sebagai tempat surga berubah menjadi neraka. Apa pasal yang menyababkan orang tua kalap menghabisi anaknya?

Minim Support System Fenomena kekerasan terhadapa anak (child abuse) seperti apa pun

Guru SMPIT Annur Cikarang Timur Bekasi. Mahasiswa Pascasarjana Universitas Singaperbangsa Karawang (UNSIKA).

PEMIMPIN UMUM: Nawang Esthi Lestari PEMIMPIN REDAKSI/ PENANGGUNG JAWAB: Wahyu Kuncoro SN WAKIL PEMIMPIN REDAKSI : Wawan Triyanto REDAKTUR PELAKSANA: Gatot Suryo Widodo KOORDINATOR LIPUTAN : Bambang WN REDAKTUR: Choirul Anam, Anangsyah Isfianto, Sufendi Dimyati, Andre Endrayana Sasmita, Helmi Supriyatno, Zainal Ibad Reporter : M. Ali, Rachmat Caesar BSW, Zainal Ibad, Adit Hananta Utama, Abed Nego, Gegeh Bagus Setiadi, Diana Rahmatus Sholichah, Achmad Tauriq Imani Fotografer: Trie Diana Indahwati, Oki Abdul Sholeh Malang: M. Taufiq, Kabupaten Malang : Cahyono Nor Rochmah, Kota Batu: Anas Bachtiar, Kediri: Ervan Kholis, Pasuruan : Hilmi Husein, Pamekasan: Syamsuddin, Lumajang: Dwi Wismo Wardono, Probolinggo: Wiwit Agus Pribadi Jember: Effendi, Sampang: Nur Cholis, Sumenep: Agus Irianto, Samsul Arifin, Bondowoso: Ihsan Khalil, Situbondo: Sawawi, Tulungagung: Hadi Sucipto, Wiwieko Dh, Ponorogo: Yanuar Lamongan: Suprayitno, Jombang: Romadlon, Fathoni, Arif Yulianto Mojokerto: Hasan Amin, Sidoarjo: Ali Kusyanto, Hadi Sujitno, Achmad Suprayogi Gresik: Kerin Ikanto, Rokim, Tuban: Khoirul Huda Madiun: Sudarno, Blitar: Hartono, Nganjuk: Ristika, Bojonegoro: Achmad Basir, Trenggalek: Wahyu Asmoro, Jakarta: Tjitjik Rahayu.

Direktur Utama: Nawang Esthi Lestari, Direktur Umum: Wahyu Kuncoro SN, Direktur Keuangan Mira Damayanti Komisaris Utama: Sugeng Praptoyo, Komisaris: Bambang WN, Hasan Amin, Suprayitno, Malang: Gatot Soekardi, Ratna Nirmala, Lumajang: Didit Nur Jadit, Bondowoso: Hasto Pramudyo, Manager Produksi, Sirkulasi dan Periklanan: Sri Eddy Haryanto, Manajer Keuangan: Anangsyah Isfianto, Administrasi Keuangan: Etti Sri Kustini, Sri Poernomo, Sekretaris Perusahaan: Rani Cholyvianti, Sirkulasi: Titiek Yuliati (Koordinator), Utomo Pagon, Distribusi: Tatok Arly (Koordinator), Suparto, Mulyadi, Pracetak:Ali Sulkan (Koordinator), Danu Setiawan, Trisno purnomo, Onny Agung S, Oki Abdul Sholeh, Rendy Agung. Sekuriti: Saiful Hidayat, Akhmad Mukhdor Daniyal, Ucha Torindiansyah Alamat Kantor Pusat/Iklan/Redaksi: Jalan Indragiri 73 Surabaya, Telp : 031- 561-5454, Fax : 031-561-9009, Email Iklan: bhirawa_indragiri@yahoo.com, Email Redaksi: harian_bhirawa@yahoo.com Sirkulasi: Jalan Pengenal 5, Surabaya (60174), Telp : 031- 547-0650 (3 lines), Fax : 031-534-3359, Email Sirkulasi: bhirawasirkulasi@yahoo.com Bhirawa Online : http://www.harianbhirawa.co.id Bank: Bank Mandiri (BBD Jembatan Merah) Surabaya, No. Rek:140.0080000053, Percetakan: PT Media Nusantara Press, Kawasan Industri SIER, Jl. Rungkut Industri III No.49, Surabaya SIUPP: Nomor 159/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1986, 22 April 1986.

Tarif Iklan: Iklan Baris Rp. 7.500/baris (maksimal 5 baris), Iklan Tender/Lelang Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display warna (FC) Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display hitam putih (BW) Rp.7.500/mm kolom. Harga belum termasuk PPn 10%.

PELAYANAN PUBLIK PLN Siagakan 47.090 Personel Jaga Selama Ramadan Halaman 5

Kamis Pon, 7 April 2022

Surabaya, Bhirawa PT PLN (Persero) terus menjaga keandalan pasokan listrik selama Ramadan agar masyarakat tetap nyaman dan fokus beribadah dengan didukung pasokan listrik yang memadai. Sebanyak 47.090 personel diterjunkan di 1.500 posko siaga yang tersebar di seluruh penjuru Tanah Air, dengan melakukan sistem piket bagi petugas operasional selama 24 jam untuk menjaga keandalan pasokan listrik.

“Agar masyarakat lebih tenang dan nyaman menjalankan ibadah, kami telah menyiagakan puluhan ribu petugas untuk melayani kebutuhan listrik seluruh pelanggan,” kata Executive Vice President Komunikasi Korporat dan CSR PLN Agung Murdifi.

Untuk memastikan pasokan listrik aman, PLN tak hanya memaksimalkan operasional pembangkit listrik eksisting, tetapi juga menyiapkan suplai cadangan dengan menyediakan _Uninterruptible Power Supply_ (UPS), trafo mobile hingga genset.

Agung merinci, untuk di wilayah Sumatera PLN menyiagakan total 12.743 personel. Sedangkan untuk di Kalimantan terdapat 4.141 personel. “Pasokan listrik juga diperkuat 40 UPS, 325 UGB trafo mobile dan 475 unit genset yang tersebar di wilayah Sumatera dan Kalimantan,” ujar Agung.

Sedangkan untuk wilayah Jawa Madura Bali, PLN menyiapkan 939 posko siaga dengan 18.921 personel.

PLN juga menyiapkan 2.329 unit mobil pelayanan teknik dan 918 unit pasokan listrik tambahan melalui UPS dan genset maupun trafo mobile.

Untuk wilayah Sulawesi, Maluku, Papua dan Nusa Tenggara PLN membuka 491 posko dengan personel siaga sebanyak 11.285 orang. “PLN juga menyiapkan 722 unit alat pendukung pasokan listrik seperti UPS, genset dan trafo mobile,” tambah Agung.

Selama masa siaga, lanjut Agung, PLN memastikan tidak melakukan pemeliharaan maupun pekerjaan konstruksi agar pasokan listrik ke masyarakat tidak mengalami gangguan.

Ia menambahkan, dalam periode Siaga Ramadan, PLN juga menyiagakan piket di pembangkitan, transmisi dan distribusi, serta melaporkan kondisi kelistrikan secara berkala kepada Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. “Dengan kesiapan ini, harapannya seluruh masyarakat mampu menjalankan ibadah selama bulan Ramadan ini dengan khusyuk. Kami memastikan seluruh masyarakat mendapatkan pasokan listrik yang andal,” ujar Agung.

Agung menambahkan saat ini layanan pelanggan PLN dapat diakses melalui aplikasi PLN Mobile. Pelanggan dapat mengunduh aplikasi PLN Mobile di Playstore maupun AppStore.[ma.ca]

LINTAS PELAYANAN

Pemkot Malang Berikan Bantuan Ke-11 Keluarga Korban Longsor Muharto Pemkot Malang, Bhirawa Pasca kejadian tanah longsor yang terjadi di Gang 5 Muharto, Selasa lalu, Pemerintah Kota (Pemkot) Malang langsung mengecek lokasi dan memberikan bantuan kepada warga terdampak. Wali Kota Malang, Drs H Sutiaji memimpin langsung pemberian bantuan kepada 11 kepala keluarga yang terdampak akibat bencana longsor tersebut.

Sam Sutiaji sapaan akrabnya bilang, saat ini pihaknya memberikan bantuan berupa bahan sembako dan uang tunai sebesar Rp 3 juta tiap 11 kepala keluarga korban tanah longsor.

“Bantuan ini kami sudah distribusikan ke 11 keluarga. Jadi 1 kepala keluarga dapat uang Rp 3 juta dan sembako,” ujarnya saat dilokasi, Rabu (6/4) kemarin.

Sutiaji menambahkan, saat ini pihaknya sudah berkoordinasi dengan UPT Rusunawa guna menyediakan tempat bagi 11 keluarga korban longsor untuk diungsikan sementara. “Saya sudah hubungi UPT rusunawa untuk tempat disana adakah 11 rusunawa lagi yang kosong. Nanti mereka sementara kita taruh disana dan biaya sewanya sepenuhnya kita tanggung,” tuturnya.

Ia juga menambahkan, pihaknya bersama Dinas PUPR akan mencarikan lahan untuk dibangun rumah bagi 11 kepala keluarga korban longsor secara layak. “Nanti kita carikan lahan.

Karena kalau di Kota Malang sendiri kalau cari lahan saat ini susah, insya allah segera kami proses ini,” tukas Sutiaji.[mut.gat.ca]

Tak kenal lelah demi penerangan

Wali Kota Targetkan Keberadaan Gerai Mampu Gaet Wisatawan Pemkot Madiun, Bhirawa Wali Kota Madiun Maidi mentargetkan pembangunan gerai kedai kopi berskala global, Starbucks agar segera rampung akhir bulan. Hal tersebut dikarenakan akhir bulan nanti bertepatan dengan momentum Idul Fitri. Keinginan tersebut dikatakan orang nomor satu di Kota Madiun itu seusai meninjau lokasi berdirinya Starbucks yang ada di Jalan Cokroaminoto. Peninjauan dilakukan bersama Dinas PUPR dan Disperkim Rabu (6/4).

“Ketika banyak tamu dari luar kota datang ke Kota Madiun saat Hari Raya Idul Fitri nanti, bisa memilih aneka menu makanan dan minuman yang ada di Kota Pendekar.

Termasuk didalamnya starbucks,”kata Wali Kota Maidi usai meninjau lokasi berdirinya Starbucks di Jalan Cokroaminoto.

sudarno/bhirawa

Wali Kota Madiun, Maidi saat meninjau lokasi berdirinya Starbucks yang ada di Jalan Cokroaminoto.

Peninjauan dilakukan bersama Dinas PUPR dan Disperkim Rabu (6/4).

Maka dari itu dirinya melakukan pengecekan apa saya yang perlu dirapikan. Sehingga ketika tempat

Kecamatan Tanggulangin Banyak Ditemukan Kasus TBC

Gelar Wisata Vaksin, Wali Kota Ajak Siswa Vaksin Sembari Keliling Kota Kota Madiun, Bhirawa Pemerintah Kota Madiun terus berupaya mengoptimalkan vaksinasi anak. Targetnya, seluruh anak usia 6-11 tahun sudah tervaksinasi sebelum Lebaran. Hal ini disampaikan oleh Wali Kota Madiun Maidi saat meninjau program Wisata Vaksin di Taman Sumber Wangi, Rabu (6/4). “Sesuai keputusan pemerintah pusat, Lebaran nanti sudah boleh mudik. Maka, kami siapkan anak-anak ini agar imunnya lebih kuat saat tamu dari luar kota datang,” ujarnya.

Program Wisata Vaksin merupakan kerja sama antara Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana dengan Dinas Pendidikan. Tujuannya, untuk mengoptimalkan vaksinasi anak. Meski saat ini Pemkot Madiun sudah berhasil melebihi target capaian vaksinasi anak. Yakni, 124 persen. “Meski begitu, kita tetap cari anak-anak yang belum divaksin. Program ini akan terus berjalan sampai semuanya tervaksin,” jelasnya.

Dalam kegiatan di hari pertama ini ada 198 anak yang mengikuti penyuntikan vaksin. Baik dosis 1 maupun 2. “Kalau sudah vaksin, harus tetap jaga prokes. Jangan kendor,” tegas Wali Kota. [dar.ca]

tersebut sudah buka semua sudah rapi, baik lingkungan hingga lokasi parkir. Dalam kesempatan yang

sama, Wali Kota Maidi mengatakan bahwa masuknya investor Starbucks di Kota Madiun memberi dampak cukup signifikan untuk kota. Salah satunya mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD) hingga pajak. “Juga sebagai magnet biar orang-orang datang ke Kota Madiun,” ungkapnya.

Wali Kota mengatakan, nilai investasi Starbucks di Kota Madiun mencapai sekitar Rp5 miliar. Setelah gerai kedai kopi, mantan sekda itu menyebut selanjutnya Burger King akan menyusul berdiri di Kota Madiun. Pihaknya memastikan para pengusaha berkomitmen untuk merekrut tenaga kerja non ahli asli warga Kota Madiun. “Insya allah itu satu paket.

Jadi kota ini sudah lengkap lah. Investor banyak yang masuk, karena pertumbuhan ekonomi kita naik,”pungkas Wali Kota.[dar.ca]

ali/bhirawa

Para kader kesehatan di Kecamatan Tanggulangin bertanya ketika Talkshow eliminasi TBC.

Sidoarjo, Bhirawa Kecamatan Tanggulangin terbanyak ditemukan kasus TBC di Kab Sidoarjo. Data Dinas Kesehatan Kab Sidoarjo pada tahun 2021 lalu, ada 58 kasus. Kasi Penyakit Menular Dinkes Kab Sidoarjo, dr Yanto Lippo, 58 kasus itu kalau tidak diobati secara cepat, tepat dan lengkap bisa menjadi

penularan terhadap yang lain.

“Menekan penularan kasus TBC menjadi tanggung jawab kita bersama. Tidak bisa hanya dibebankan pada pihak Dinas Kesehatan saja,” komentar dr Yanto, saat menjadi salah satu narasumber dalam Talkshow Investasi untuk eliminasi TBC, Selamatkan Bangsa, yang digelar

Dinkes Kab Sidoarjo di pendopo Kec Tanggulangin, belum lama ini.

Penyakit TBC ini, kata dr Yanto menyerang paru-paru. Kalau tidak segera diobati, akibatnya akan bisa bahaya, karena bisa menimbulkan kematian. Penyakit akibat inveksi virus ini, menurut riset kesehatan nasional (Riskesnas) tahun 2018, banyak menyerang usia produktip, mulai dari 15 tahun - 54 tahun.

Di Kabupaten Sidoarjo, kata dr Yanto, sudah dibentuk tim percepatan penanggulangan kasus TBC. Tantangan penanggulangan penyakit TBC di Kab Sidoarjo, menurut dr Yanto, adalah pada masalah jumlah sarana di Faskes yang masih terbatas, juga jumlah kader kesehatan dan tenaga kesehatan yang ada di Puskesmas.

Juga pada dukungan aturan daerah berupa Perda penanggulangan TBC. yang pada tahun 2023 mendatang diharapkan sudah ada realisasinya. “Kita tekan supaya angka prevalensinya di Kab Sidoarjo kecil. Penanganan TBC ini ada Perpresnya, menjadi tanggung jawab bersama. Antara Pemerintah dan masyarakat,” katanya. Pada tahun 2030, target eliminasi TBC nasional, menurut

dr Yanto, adalah zero TBC. sedangkan pada tahun 2050 targetnya bebas TBC. Case totality rate (CTR) atau angka kematian akibat TBC secara Nasional, kata Yanto, lebih tinggi daripada covid-19. Pada tahun 2019 lalu, di Indonesia setiap jam mati 11 orang. Atau 94 ribu kasus per tahun.

Tetapi di Kab Sidoarjo tidak perlu takut berlebihan. Sebab angka prevalensinya masih dibawah nasional.

Bila secara nasional estimasinya terjadi pada setiap 302 kasus per 100 ribu penduduk. Sedangkan di Kab Sidoarjo, terjadi pada 245 kasus per 100 ribu penduduk.

Kabid Keuangan dan Aset desa Dinas PMD Kab Sidoarjo, M. Andi Sulistyono SSTP, yang juga menjadi narasumber kegiatan ini, mengatakan Pemerintah desa juga bisa berperan dalam penanggulangan kasus TBC. Maupun penangulangan kasus penyakit lain, dengan menganggarkan APBDesnya. “Dalam Permendes diatur dana desa bisa untuk penanggulangan kesehatan di desa. Peran desa juga penting.

Asal tidak tumpang tindih dengan APBD,” jelasnya. [kus.ca]

Bupati Situbondo Minta Kegiatan Pengadaan Barang dan Jasa Diminta Gunakan Produk UMKM Bupati Situbondo Karna Suswandi meminta setiap kegiatan pengadaan barang dan jasa di lingkungan Pemkab Situbondo untuk menggunakan produk dalam negeri atau barang lokal dari sektor UMKM. Ajakan orang nomor satu di Pemkab Situbondo itu selaras dengan himbauan Presiden RI Joko Widodo terkait penggunaan produk dalam negeri. Kegiatan tersebut dicetuskan dalam rakor Ipoleksosbudhankam yang dihadiri oleh jajaran Forkopimda dan pimpinan OPD di lantai II Pemkab Situbondo.

Menurut Bupati Karna Suswandi, ajakan pengunaan barang dan jasa dengan produk UMKM dalam rangka untuk ikut menumbuhkan pengembangan sektor UMKM dan pengusaha lokal yang ada di Kabupaten Situbondo. Harapannya, imbuh Bupati Karna, dengan membuka kran untuk produk UMKM, jumlah orang yang bekerja di sektor tersebut akan semakin bertambah. “Ya harapannya seperti itu,” kupas Bu-

pati Karna.

Masih kata Bupati Karna, ada dampak positif lain jika sektor UMKM terus dikembangkan yakni keberadaan orang lokal Situbondo akan mendapatkan lahan pekerjaan baru sehingga mendapatkan tambahan penghasilan. “Ya memang sejak saat ini sudah tidak dibolehkan lagi menggunakan barang dari luar negeri. Itu merupakan instruksi dari Presiden. Jadi seluruh proses

pengadaan harus menggunakan produk dalam negeri. Termasuk BUMN menggunakan produk dalam negeri dan sektor UMKM,” ulas Bupati Karna.

Sebelumnya, Bupati Karna mengajak seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di lingkungan Pemerintah Kabupaten Situbondo untuk konsisten menggunakan produk-produk buatan dalam negeri. Dengan demikian, jelas Bupati Karna, bisa berdampak bagi pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Situbondo. “Saya ingin setiap pengadaan barang dan jasa di OPD harus menggunakan produk-produk buatan dalam negeri. Tolong ini diperhatikan untuk menjadi catatan bagi se,ua Kepala OPD,” ucap Bupati Karna.

Lebih lanjut pria yang akrab dis-

apa Bung Karna itu mengatakan, dengan menggunakan produkproduk buatan dalam negeri, maka ketergantungan terhadap barang impor bisa ditekan semaksimal mungkin. “Jika sudah seperti itu, pelan tapi pasti geliat ekonomi kita bisa tumbuh dengan baik. Meski saat ini masih berada ditengah pandemi Covid-19,” papar Bupati Karna.

Bapak dua anak ini kembali mengungkapkan, semua Kepala OPD juga diminta untuk memprioritaskan produk-produk buatan UMKM Kota Santri Pancasila dalam setiap pengadaan barang dan jasa. “Sehingga UMKM kita kedepan bisa terus bangkit dan tumbuh maksimal. Ini juga berlaku untuk para Camat maupun Kades se-Kabupaten Situbondo,” beber Bung Karna.[awi.ca]

Sawawi/bhirawa

Bupati Situbondo Karna Suswandi bersama jajaran Forkopimda mengajak semua elemen memakai produk UMKM dalam kegiatan pengadaan barang dan jasa.

Bhir

PENDIDIKAN, KEBUDA

Halaman 6

Kamis Pon,

Tingkatkan Sertifikasi Ke ITS-DAS Certification Tek Surabaya, Bhirawa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya fokus tingkatkan keahlian civitas akademika guna menyongsong target Research and Innovation University di masa mendatang. Ini diwujudkan dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan DAS Certification, Rabu (6/4).

Dirut DAS certification Herry Priyono dan Wakil Rektoe IV ITS Bambang Pramujati memipin diskusi dalam penandatangan MoU untuk peningkatan kualitas keahlian civitas akademika.

Menurut Wakil Rektor IV Bidang Riset, Inovasi, Kerjasama dan Kealumnian ITS, Bambang Pramujati ST MSc Eng PhD, penandatangan kerjasama ini dihadirkan dengan melihat prospek ITS ke depan yang akan ditargetkan menjadi Research and Innovation University.

Dengan target ini, ITS membutuhkan keahlian yang mumpuni dari

setiap civitas akademikanya.

"Maka kami menarik DAS Certification di ranah sertifikasi inovasi ilmiah yang telah berstandar internasional,'' jelasnya.

Sejalan dengan ITS, DAS Certification dalam bidang riset dan inovasi yang sama - sama bertujuan untuk menuju target Indonesia Industry (INDI) 4.0, audit energi, dan pel-

atihan manajemen industri. Terlebih ITS didukung dengan 10 riset inovasi di Gedung Research Center (RC) ITS, lima pusat kajian strategis, dan diterapkan melalui empat klaster inovasi sebagai hilirisasi produk yang aman dibawa ke Direktorat Inovasi dan Kawasan Sains Teknologi (DIKST) untuk dipublikasikan ke masyarakat.

Bambang mengatakan, DAS Certification ini akan bekerja dengan konsen pada riset mahasiswa ITS yang telah disesuaikan dengan kebutuhan dan asesmen yang digunakan oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Harapannya, setelah lulus mahasiswa ITS sudah me-

miliki sertifikasi internasional berstandar ISO agar dapat disasarkan ke pasar industri Indonesia dan internasional, serta BUMN. Tak hanya itu, dosen Departemen Teknik Mesin ini juga berharap ITS dan DAS Certification dapat meluaskan kerja samanya, dengan merambah ke dunia training dan seminar umum yang akan ditargetkan untuk mahasiswa tahun pertama.

Upaya yang diinisiasi ITS untuk meningkatkan sertifikasi internasional ini mendapat dukungan penuh dari DAS Certification. Herry memaparkan beberapa inovasi, riset dan kebutuhan civitas aka-

Puasa Ramadan Dianjurkan Bagi Penderita Maag Surabaya, Bhirawa Kehadiran Bulan Ramadan menjadi momen yang dinantikan oleh umat muslim di seluruh dunia. Salah satu kewajibannya menjalankan ibadah puasa. Bagi penderita maag, hal ini ada kekhawatiran tingkat keparahan kesehatan.

Terkait hal itu, menurut Dekan FK UI, Prof Ari Fahrial Syam dr Sp PDKGEH MMB, bagi penderita maag non akut, artinya penderita maag yang tak mengalami gejala parah seperti muntah - muntah disertai darah, nyeri perut yang luar biasa dan gangguan ekstrim lain malah dianjurkan untuk berpuasa.

Hal ini karena 60% penderita maag adalah maag jenis fungsional. Artinya penyebabnya ada tiga

hal. Pertama karena pola hidup, dalam hal ini jadwal makan yang tidak teratur. Kemudian pengelolaan stress yang buruk. Dan terakhir konsumsi makanan yang memicu maag seperti terlalu berlemak, kafein, asam dan pedas.

"Kalau menjalankan puasa sesuai kaidahnya, maka puasa akan menyembuhkan penyakit maag karena tiga hal itu bisa dikendalikan,'' terangnya, Rabu (6/4).

Dalam Agama islam, lanjut Prof Ari Fahrial, seorang yang puasa dilarang makan dan minum selama paling tidak 14 jam sehari. Orang akan makan pada saat berbuka dan sahur. Ini tentu akan membuat penderita maag makan secara lebih teratur. Selain itu, lamanya waktu pua-

BANGKU POJOK

Wakil Rektor III Bidang Perencanaan, Sistem Informasi dan Kehumasan Universitas Jember, Prof Bambang Kuswandi, Rabu (6/4) kemarin.

Universitas Jember, Institusi Riset Peringkat ke-14 se-Indonesia Versi Scimago Jember, Bhirawa Universitas Jember tahun ini ditetapkan sebagai institusi riset peringkat 14 se-Indonesia oleh Scimago Institutions Rangking.

Posisi peringkat 14 ini melompat cukup tinggi dari posisi tahun lalu yang menempatkan Universitas Jember (Unej) di posisi 21.

Menurut Wakil Rektor III Bidang Perencanaan, Sistem Informasi dan Kehumasan Universitas Jember, Prof Bambang Kuswandi. Menurut Prof Bambang Kuswandi, prestasi ini menjadi pendorong bagi peneliti di Unej untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas penelitian di berbagai disiplin ilmu.

"Alhamdulillah, di Bulan Ramadan tahun ini Unej mendapatkan berkah yang luar biasa. Selamat bagi para peneliti kami yang berhasil menempatkan Unej sebagai institusi riset di peringkat 14 se-Indonesia. Penilaian ini dilakukan lembaga pemeringkatan riset internasional Scimago Institutions Rangking, berdasarkan metodologi pemeringkatan yang diambil dari penghitungan kinerja publikasi indeks Scimago Institutions Rangking tahun 2016 - 2020. Semoga hasil ini menjadikan peneliti Unej tambah bersemangat meneliti dan berinovasi,'' ungkap Prof Bambang Kuswandi di ruang kerjanya, Rabu (6/4). Scimago Institutions Rankings merupakan lembaga internasional yang mendata dan melakukan pemeringkatan riset dan menilai relevansi riset terhadap publik di suatu institusi riset. [efi.fen]

sa maka konsumsi makanan yang ak baik bagi penderita maag juga semakin terbatas. Dengan catatan, saat berbuka, penderita tak berlebihan mengkonsumsi makanan yang tak dianjurkan untuk penderita maag.

"Jadi istilahnya jangan malah balas dendam. Saat berbuka makan - makanan yang berlebihan.

Makan pedas, makan gorengan.

Ini sama saja menghilangkan manfaat berpuasa bagi penderita maag,'' tambahnya.

Dalam Syariat Islam, saat berpuasa, umat muslim juga disyariatkan untuk menahan hawa nafsu.

Salah satunya nafsu amarah. Pun juga dianjurkan untuk memperbanyak ibadah seperti dzikir dan istighfar. Ini tentu saja akan mem-

bantu menekan stress yang memicu kekambuhan maag.

Hal yang sama juga berlaku pada penderita maag organic. Artinya penderita maag yang disebabkan oleh adanya luka atau tukak di lambung. Prof Ari menuturkan, sebuah penelitian membandingkan dua kelompok. Satu penderita maag, rutin minum obat tanpa Puasa Ramadan. Dan kelompok lain minum obat yang sama tapi menjalankan ibadah Ramadan.

Penelitian ini menunjukkan hasil bahwa tukak penderita maag yang berpuasa Ramadan lebih cepat sembuh dari mereka yang tidak berpuasa. Hal ini ditegaskan Prof Arif karena mereka yang berpuasa, lebih teratur dan tenang hidupnya. [ina.fen]

Baitul Arqam Smamda Sidoarjo Diisi Penggemblengan Akhlaq Sidoarjo, Bhirawa Kemajuan teknologi yang penuh dengan digitalisasi saat ini jangan sampai membuat generasi muda, khususnya para pelajar sampai kehilangan kendali. Keburukan dan kebaikan sangat beda tipis. Sehingga dalam program rutin tahunan Baitul Arqam SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Sidoarjo diisi penuh dengan penggemblengan akhlaq para siswa.

Hal ini diungkapkan Kepala Smamda Sidoarjo, Wigatiningsih MPd, usai membuka Baitul Arqam I dan II, Rabu (6/4) kemarin, mengambil tema 'Baitul Arqam Sebagai Sarana Penguatan (Reinforcement) Nilai-nilai Islam'.

Menurut Wigatiningsih, lingkungan remaja saat ini sangat berat godaannya. Sehingga para ustadz - ustadzah mempunyai tugas yang lebih berat, mempunyai tugas mulia, yakni membenahi akhlaq pra siswa juga membenahi shalatnya. Karena membenahi akhlaq dan shalat yang sesuai dengan

ajaran Islam hingga benar sesuai dengan tuntunan, akan mencegah perbuatan keji dan mungkar.

"Makanya dalam materi Baitul Arqam I dan II yang dilaksanakan hingga tanggal 14 April 2022 ini, ditekankan lebih pada pembinaan akhlaq dan shalat,'' tegas Ustadzah Wigatiningsih.

Ustadzah Wigatiningsih menjelaskan, karena tidak bisa mengontrol shalatnya para siswa itu ketiga di luar sekolah. Maka semaksimal mungkin para siswa dibekali dan didoakan semoga mereka istiqomah di jalan Syariat Islam.

"Program Baitul Arqam ini juga merupakan persyaratan kelulusan. Jadi mereka semua wajib mengikuti tanpa alasan izin. Jika mereka izin, mereka harus mengikuti susulan. Itulah yang menjadi pembeda di tempat kami, syarat kelulusan selain yang sudah ditetapkan Kemendikbud, pihak sekolah juga boleh menambah sendiri,'' kata Ustadzah Wigatiningsih. [ach.fen]

ahmad suprayogi/bhirawa

Kepala SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo, Wigatiningsih MPd, menyerahkan buku petunjuk pelaksanaan Baitul Arqam simbolis dimulainya kegiatan.

Para siswa kelas I hingga kelas III SD Muhammadiyah 6 Gadung Surabaya melakukan pr

SD Musix Gadung Surabaya Mengiku Surabaya, Bhirawa Dalam Bulan Suci Ramadan ini SD Muhammadiyah 6 (SD Musix) Gadung Surabaya membekali siswanya dengan praktek Manasik Haji dalam kegiatan Darul Arqom Quran (DAQ), Rabu (6/4) kemarin. Sebanyak 225 siswa kelas I hingga kelas III diajari tata cara melaksanakan ibadah haji atau umroh sebagai bekal bila ingin melaksanakan rukun Islam yang ke lima, pasca pandemi Covid 19 ibadah umroh di Kota Meka dibuka kembali.

Menurut Kaur Kesiswaan SD Musix Gadung Surabaya, Ustadzah Anisah Herawati, dalam Bulan Suci Ramadan ini melalui Kegiatan DAQ ingin mengajarkan kepada para siswa tentang Ibadah Haji dan Ibadah Umroh sebagai Rukun Islam yang ke lima, sebelum syahadat, salat, zakat dan puasa. Maka para siswa kelas I hingga kelas III diajarkan apakah Ibadah Haji dan prakteknya bagaimana?

"Jadi sebelum praktek Manasik Haji ini para siswa telah diajarkan ada beberapa Rukun Islam terma-

suk Ibadah Haji, dan bagaimana doa - doa telah diajarkan sebelum praktek Manasik Haji secara langsung. Supaya bisa merasakan, bagaimana sih rasanya melaksanakan ibadah haji dan apa saja yang harus dilakukan, serta berhentinya dimana saja, sehingga bila para siswa akan melaksanakan ibadah haji atau ibadah umroh maka sudah tahu dan sudah bisa

melaksanakan jelas Ustadzah A Ustadzah Anis DAQ yang dig sekolah ini dibag ompok yakni pa dahulu, selanjut siswa yang mend tentang teori dan Haji. Yang menar praktek langsun

GALERI PRESTASI

Sebanyak 3 Ribu Siswa SMK Antartika 2 Ikuti UKBI Adaktif Merdeka Guna mengukur kemampuan siswa dalam berbahasa Indonesia yang baik dan benar. Sekitar 3 ribu siswa SMA Antartika 2 Sidoarjo mengikuti UKBI (Uji Kompetensi Berbahasa Indonesia) Adaktif Merdeka yang digelar Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbud Ristek.

Oleh: Ahmad Suprayogi, Kabupaten Sidoarjo

ahmad suprayogi/bhirawa

Suasana pelaksanaan UKBI Adaktif Merdeka di SMK Antartika 2 Sidoarjo.

Usai memantau jalannya proses UKBI Adaktif Merdeka, Kepala SMK Antartika 2 Sidoarjo, Retno Purwo Lystiyorini SE M MPd menuturkan, UKBI kali ini, khususnya siswa kelas XII mengusung tema kearifan lokal budaya. Mereka diarahkan untuk memakai batik, kebaya, udeng dengan harapan mereka lebih cinta dengan produk warganya sendiri.

"Apalagi dengan adanya kemajuan teknologi, hal seperti

ini perlu dibantu menunjukan kepada siswa bahwa karya anak bangsa itu sangat luar biasa,'' tutur Retno, Rabu (6/ 4) kemarin.

Sementara untuk UKBI saat ini SMA Antartika 2 Sidoarjo ikut untuk kedua kalinya. Sebelumnya sudah pernah ikut dan berhasil meraih Apresiasi Giat UKBI Adaktif Merdeka dari Kemendikbud Ristek pada Semiloka Kemahiran Berbahasa 2021 di Jakarta.

"UKBI itu secara teknis para siswa juga mengerjakan soal seperti ujian bahasa Indonesia, diantaranya tentang Tata Bahasa Indonesia, perbendaharaan Bahasa Indonesia. Misal, Bahasa Indonesia yang baku itu seperti apa. "Ada bahas Indonesia itu terkontaminasi dengan bahasa daerah atau bahasa yang lain. Karena itu sudah dipakai bertahun - tahun sekolah - olah sudah benar atau baku. Padahal sebenarnya tidak seperti itu,'' katanya.

Makanya dengan adanya UKBI ini mereka akan tahu persis bahasa yang baku atau tidak baku. Jadi UKBI ini sangat penting dan sangat bermanfaat sekali bagi para siswa.

Setahu saya dari membaca, sertifikat UKBI itu merupakan salah satu syarat untuk bisa

keluar negeri. "Kita sudah bisa menyertakan dalam Program TOFL (Test of English as a Foreign Language) jangan sampai Bahasa Indonesianya ketinggalan,'' tegasnya.

Salah satu Tim Pembina UKBI SMK Antartika 2 Sidoarjo, Ayu Faidza Azmi SPd menambahkan, UKBI sangat bermanfaat untuk masa depan siswanya. Tahu lalu ada sekitar 2.400 siswa telah mendapatkan sertifikat semuanya.

Kompenen penilaiannya banyak sekali, yang utama setiap sekolah harus mengirimkan sebuah video pelaksanaan, kedua harus menuliskan sebuah artikel atau esai mengenai proses pelaksanaan UKBI. Ketiga harus mengirimkan foto - fotonya atau swafoto. [fen]

rawa

AYAAN

7 April 2022

& OLAHRAGA

eahlian, ken MoU demika ITS ini dapat ditingkatkan melalui beberapa program ISO yang disediakan. Diantaranya, ISO 9001 Quality Management System, ISO 14001 Environmental Management System, ISO 27001 Information Security Management System dan lain sebagainya.

Dengan kerja sama ini, DAS Certification dapat menjamin mutu dan kualitas sertifikasi yang lebih luas dan kompetitif di dunia global, sambil mempertahankan tingkat keahlian dari sivitas akademika yang nantinya tergabung dalam program pelatihan itu.

"Sertifikasi ini juga telah mendapatkan pengakuan dari

Halaman 7

Komunitas Teras Tanah di Tigasan Wetan Kenalkan Literasi pada Anak-anak Probolinggo, Bhirawa Tak ingin dicap buruk dan terus tertinggal. Inilah alasan Komunitas Teras Tanah dibentuk oleh pemuda di Desa Tigasan Wetan, komunitas yang ingin memajukan desa. Dengan mengajak anak - anak untuk sadar terhadap pentingnya pendidikan dan literasi.

Berawal dari pemikiran pemuda di Desa Tigasan Wetan, yang selama ini menganggap minim adanya kegiatan positif. Padahal jumlah pemuda desa cukup banyak. Kondisi ini membuat Wahyudi Bahtiar, pemuda di desa setempat, terlecut kepeduliannya. Ia ingin ada kegiatan yang bisa berkontribusi bagi perkembangan desa.

Tahun 2019, Wahyudi membentuk komunitas yang diberi nama Teras Tanah. Kegiatan perdananya saat ada festival desa yang berlokasi di Bukit Dami. Sebuah lokasi yang kini dikembangkan menjadi potensi desa.

Festival ini mengangkat tema penghijauan dan perkenalan Bukit Dami.

"Teras Tanah ini sengaja dibentuk untuk mengembangkan desa. Kebetulan saat saya pulang di sela - sela kesibukan kuliah, saya melihat sangat minim kegiatan di sini (Tigasan Wetan, red),'' ungkapnya, Selasa (5/4).

Dari kegiatan ini maka pemuda desa sepakat mengelola Bukit Dami. Dan sekitar awal 2020 diluncurkan wisata edukasi tanam di lokasi sekitar Bukit Dami. Ini untuk melengkapi fasilitas yang sudah ada di sana. Tetapi tiba - tiba ada pandemi di awal 2020. Sehingga banyak kegiatan yang sudah direncanakan

United Kingdom Accreditation Service (UKAS), International Accreditation Forum (IAF), dan Safety Scheme in Procurement (SSIP),'' sebutnya.

Dari kerja sama di ranah sertifikasi keahlian internasional ini, Herry dan tim berharap penuh kepada ITS untuk terus menargetkan banyak keahlian dasar yang dibutuhkan civitas akademikanya, terlebih pada mahasiswa tingkat akhir agar dapat mempertahankan eksistensi dan tingkat keahliannya di ranah kerja. ''Sesuai dengan target ITS sebagai Research and Innovation University, pionir inovasi di Indonesia,'' tandasnya. [ina.fen]

pun harus ditunda dan dibatalkan.

Namun, kondisi ini tidak membuat Wahyudia dan Komunitas Teras Tanah berpangku tangan. Justru selama adanya pembatasan, melihat kondisi ini menjadi berkah. Banyak warga dan pemuda di Kecamatan Leces tidak bisa bepergian ke luar kota.

Akhirnya, mereka sepakat untuk mengenalkan potensi Bukit Dami ke warga setempat dan luar desa. Rupanya respon yang ditunjukkan masyarakat cukup positif. Banyak wisatawan lokal dari desa tetangga berdatangan.

Bahkan tidak jarang yang memilih menginap semalam. ''Wisatawan lokal ini kami ajak untuk lebih mengenal keindahan Bukit Dami. Mulai dari kegiatan berkelil-

ing bukit hingga menanam pohon di lokasi setempat,'' ujarnya.

Lulusan Politeknik Negeri Bali ini menjelaskan, Teras Tanah tidak hanya semata - mata mengembangkan potensi Bukit Dami. Komunitas ini juga berupaya meningkatkan kemajuan anak anak di Desa Tigasan Wetan. Apalagi, banyak masyarakat yang memandang remeh desanya. ''Banyak komentar negatif tentang desa kami. Ada yang bilang kalau desa kami ini sarang begal. Mungkin karena lokasi di dekat perbatasan,'' tuturnya. Mahrundi, anggota Komunitas Teras Tanah lainnya menyebut, memang awalnya, Desa Tigasan itu terkenal sebagai tempatnya maling. Konon, banyak maling yang bersembunyi di

wiwit agus pribadi/bhirawa

Komunitas Teras Tanah di Tigasan Wetan kenalkan literasi ke anak-anak.

Desa Tigasan Wetan. Desa ini terkenal sering kekeringan.

"Orang Leces menyebut Ruk juruk en atau dalam Bahasa Indonesia berarti terpelosok. Makanya stigma ini ingin kami ubah lewat kegiatan kelas pohon,'' terangnya. Maka para pemuda di Tigasan Wetan seperti Wahudi dan Mahrundi, membuat sejumlah kegiatan yang mengenalkan pada literasi.

Seperti membuat kelas pohon yang dimulai pada 2021. Di mana anak - anak yang datang, diminta untuk membaca buku yang dipilihnya hingga selesai.

Selanjutnya, mereka menceritakan isi buku yang dibacanya.

Kegiatan ini dilakukan seminggu dua kali pada Sabtu dan Minggu. Bahkan buku yang mereka pilih pun bebas untuk dipinjam. Tak hanya itu, anak anak ini juga diajak mengenal dan memainkan permainan tradisional. Mulai dari gobaksodor hingga egrang. "Sebab kami lihat anak - anak jaman sekarang lebih suka memegang gadget daripada buku.

Padahal kalau berlebihan, justru bisa berdampak negatif,'' tandasnya.

Wahyudi berharap, agar anak di Desa Tigasan Wetan bisa mengenyam pendidikan setinggi mungkin.

Dengan semakin banyak warga di desanya yang berpendidikan, maka bisa berdampak pada kemajuan desa setempat. "Kami ingin mereka sadar kalau pendidikan dan literasi itu penting. Meski, pendidikan tinggi tidak menjamin kesuksesan, namun minimal bisa ada kontribusi bagi desa,'' tambah Wahyudi. [wap.fen]

Wabup Irwan Dorong Sekolah Replikasi Inovasi SMPN 2 Pakem Bondowoso, Bhirawa Wakil Bupati Bondowoso, H Irwan Bahtiar Rahmat, mengapresiasi inovasi SMPN 2 Pakem. Inovasi Geladak Kancil Jawara (Gerakan Pelayanan Pendidikan di kawasan Terpencil) yang masuk dalam Top 99 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) pada Tahun 2019 lalu.

Hal ini diungkapkan Wabup Irwan saat melakukan kunjungan kerja ke SMPN2 Pakem yang beralamat di Desa Ardisaeng, Kecamatan Pakem, Rabu (6/4). Menurut Wabup Irwan, meski badai pandemi

Covid 19 menerpa, sekolah ini terus berkarya dengan meluncurkan inovasi 'Seblak Pedas Mas Panco' (Sistem Belajar Layanan Kolaboratif untuk Mengantarkan Anak Tuntas Pendidikan Dasar pada Masa Pandemi Covid 19).

Sehingga Wabup Irwan memerintahkan Kepala Dinas Pendidikan, agar sekolah lainnya mereplikasi Program Inovasi - inovasi yang sangat bagus seperti 'Seblak Pedas Mas Panco' ini. "Tadi sudah saya sampaikan agar mengeluarkan Surat Edaran (SE) pada semua

trie diana/bhirawa

raktek manasik haji dalam kegiatan Darul Arqam Quran yang digelar di lapangan sekolah.

uti DAQ dengan Praktek Manasik Haji

dengan tertib,'' Anisah. sah menjelaskan, gelar di masjid gi dalam dua kelara siswi terlebih tnya giliran para dapat pembekalan praktek Manasik ik, para siswa bisa ng thawaf yakni

mengelilingi miniatur Kakbah yang ditempatkan di halaman sekolah.

Selain itu, para siswa juga praktek sa'i yakni berjalan kaki bolak balik sebanyak tujuh kali dari Bukit Shafa dan Bukit Marwah dan sebaliknya, juga praktek tahalul yakni memotong rambut, serta lempar jumrah yaitu melemparkan batu - batu kecil ke tiga tiang yang berada dalam satu tempat bernama Ko-

mpleks Jembatan Jumrah.

Sementara itu, Ustadz Ali Fauzi dari Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umroh (KBIHU) Muhammadiyah Kota Surabaya, yang memberikan bimbingan kepada para siswa menambahkan, yang pertama diajarkan tentang Kaifiat atau tata cara ibadah haji dan umroh sebab Negara Indonesia masuk sebagai Negara Asia maka hajinya adalah Haji Tamatuk yakni dimulai dari Ibadah Umroh terlebih dahulu baru Ibadah hajinya.

"Yang pertama kali dikenalkan itu kegiatan Ikrom, thawaf, sa'i dan tahalul. Jadi para siswa diajarkan tata cara menggunakan Baju Ikrom, juga larangan - larangan ketika telah menggunakan baju ikrom. Juga diajarkan tentang bacaan doa - doa, kegiatan dari niat umroh, bacaan ketika thawaf, bacaan ketika sa'i dan bacaan ketika tahalul, ini semua rangkaian ketika melakukan ibadah umroh. Sedangkan ketika ibadah haji ada rentetan Wukuf di Arofah, bermalam di Mina, serta melempar jumrohtul aqobah,'' jelas Ustadz Ali Fauzi. [fen]

ihsan kholil/bhirawa

Wakil Bupati H Irwan Bachtiar Rahmat SE MSi saat memberikan sambutan di SMPN 2 Pakem Bondowoso.

sekolah agar meniru Program SMPN 2 Pakem ini. Terutama yang letak geografisnya sama dengan SMPN 2 Pakem ini,'' ungkapnya.

Seblak Pedas Mas Panco sendiri, kata Wabup Irwan, merupakan salah satu inovasi dengan melibatkan stakeholder, para tokoh masyarakat, kepala desa dengan mengedukasi warganya agar kembali ke sekolah.

Inovasi ini juga akan menekan angka lama sekolah, angka partisipasi sekolah di usia sekolah terutamanya wajib belajar 9 tahun.

"Ini yang harus ditingkatkan, karena ini yang menaikkan IPM (Indeks Pembangunan Manusia) kita.

Kalau IPM sudah naik, kemiskinan yang ada di Bondowoso bisa teratasi. Bahkan angka stunting pun juga bisa diatasi,'' terangnya.

Selain itu, kedua inovasi itu, SMPN 2 Pakem ini juga mempunyai program inovasi 'Si Opag' (Sinergi Obrolan Pagi). Sebelum melaksanakan pembelajaran dimulai ditanyakan kondisi siswanya di rumah, bagaimana keluarganya.

"Ini sangat luar biasa, bisa mengurangi angka putus sekolah,'' terang Wabup Irwan saat dikonfirmasi.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan, Sugiono Eksantoso MM mengatakan, pihaknya selalu men-

Peringati Hari Air Sedunia, Pemkot Tanam 350 Bibit Pohon Kota Kediri, Bhirawa Menjaga kelestarian persediaan air, Pemerintah Kediri dan warga memperingati hari air sedunia di Sumber Jiput Kelurahan Rejomulyo, Kecamatan Kota, Kemarin. Dalam kegiatan itu, sebanyak 350 bibit pohon ditanam di 30 sumber mata air.

Sekertaris Daerah Kota Kediri, Bagus Alit, mengatakan bahwa dalam peringatan hari air ini sekitar 350 bibit pohon akan ditanam di 30 sumber yang ada di Kota Kediri.

Selain itu, normalisasi aliran sungai juga dilakukan.

Dia berharap, kegiatan tersebut akan membangun kesadaran masyarakat agar tetap menjaga kelestarian sumber mata air. Sehingga, ketersediaan air di Kota Kediri masih dapat memenuhi kebutuhan masyarakat.

“Untuk jenis bibit yang akan ditanam yaitu 50 trembesi, 50 alpukat, 250 sukun, Sementara itu untuk nomalisasi sungai yang sering me-

luap dan berpotensi banjir di Kota Kediri, seperti di Kali Tarung, Kali Kedak,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Endang Kartika Sari, menambahkan ada beberapa sumber mata air yang sudah mulai berkurang karena jumlah pohonnya yang semakin sedikit. Oleh karena itu, pada tahun ini pihaknya akan melakukan penanaman pohon di beberapa sumber. Selain itu, normalisasi sungai dan sumber yang mulai mengecil mata airnya.

Ada sekitar 30 sumber mata air yang tersebar di berbagai wilayah Kota Kediri. Kondisi dari sumber tersebut juga bervariasi ada yang sudah mengalami penurunan debit air dan ada yang debit airnya masih besar.

Untuk sumber air yang mengalami penurunan debit seperti yang terjadi di Sumber Soyo, pada saat kemarau lalu airnya sudah sangat sedikit. Un-

tuk mengatasi kondisi itu, pihaknya akan melakukan sejumlah upaya seperti penanaman pohon di sekitar sumber dan melakukan normalisasi sumber-sumber yang tertutup lumpur.

Ia berpesan, dengan adanya penanaman bibit pohon yang baru, pohon yang sudah ada juga harus dipertahankan. Ia juga mengingatkan agar

tuk dikelola, agar bisa menghasilkan income atau sumber pendapatan bagi Pemerintah Desa dan masyarakat setempat. Serta menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Malang.

"Kerjasama dengan Polinema ini, nantinya dalam bentuk pendampingan terhadap masyarakat desa di Kabupaten Malang. Dan untuk bisa

mengelola potensi yang dimiliki masing - masing desa karena banyak potensi desa yang belum bisa dikembangkan, karena adanya keterbatasan kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM),'' ujarnya.

Salah satu pendampingan yang dilakukan, lanjut Cahyono, membuat desain dalam membangun insfras-

cahyono/bhirawa

Ketua PWI Malang Raya Cahyono didampingi pengurus saat memberikan Piagam Terima Kasih kepada Direktur Polinema Supriyatna atas terselenggaranya UKW di Kampus Polinema.

pohon-pohon yang ada di sekitar sumber air untuk tidak ditebang.

"Normalisasi sungai diperlukan.

Kami lakukan penanaman pohon di sumber yang ada di Gayam, Klotok dan Bujel, tahun ini akan kami juga lakukan pengerukan di sumber sudah mengalami penyempitan akibat lumpur,” ujarnya. [van.fen]

Sekda Kota Kediri Bagus Alit dan Kepala Dinas PUPR Kota Kediri Endang Kartika secara simbolis melakukan penanaman pohon diarea mata air Sumber Jiput.

PWI Malang Raya Bersama Polinema Siap Bantu Pemberdayaan Masyarakat Desa Kab Malang, Bhirawa Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Malang Raya terus melebarkan sayapnya dalam menjalin kerjasama dengan berbagai lembaga, baik pemerintah, swasta maupun perguruan tinggi. Dari kerja sama ini diharapkan bisa memberikan manfaat tak hanya kepada anggota PWI tapi juga pada masyarakat.

Seperti kerjasama PWI Malang Raya dengan Politeknik Negeri Malang (Polinema) dalam bidang pemberdayaan masyarakat desa. Konsep untuk pemberdayaan masyarakat itu nantinya disinergikan, selanjutnya diaplikasikan bersama di lapangan.

Menurut Ketua PWI Malang Raya Cahyono, dirinya juga menggandeng Pemerintah Daerah dan Pemerintah Desa maupun Kelurahan, serta Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia (Adepsi) Kabupaten Malang. Karena melihat potensi wilayah dan Sumber Daya Alam (SDA) di Kabupaten Malang yang sangat menjanjikan un-

dorong sekolah untuk melakukan inovasi, yakni satu sekolah satu inovasi dalam Disdik award 2022.

"Artinya guru atau kepala sekolah yang mempunyai inovasi bagus nanti kita beri reward. Jika guru yang meraih prestasi nanti dijadikan kepala sekolah, baik TK, SD maupun SMP,'' katanya.

Sugiono menjelaskannya, Disdik Award adalah sebuah perlombaan yang diikuti semua guru, kepala sekolah, pengawas, maupun yang berada di strukturalnya seperti tata usahanya. Penilaian dalam Disdik Award, bagaimana menciptakan pembelajaran yang menarik di tengah pandemi Covid 19. Karena semua dilayani, yang bagus dalam melayani, tetap dipertahankan diberi tempat yang lebih bagus. Jika kurang bagus akan dievaluasi.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMPN 2 Pakem, Suparman menambahkan, inovasi Seblak Pedas Mas Panco ini merupakan kelanjutan dari inovasi Geladak Kancil Jawara.

Tujuannya dari inovasi ini menyelamatkan siswa lulusan SD yang dipekerjakan oleh orang tuanya, sementara kesadaran dari sekolahnya kurang. "Dari itu, timbul kesadaran dan banyak siswa yang bersekolah,'' ungkap Suparman. [san.fen]

truktur desa. Kemudian mengelola keuangan desa yang bersumber dari APBN dan APBD, serta mendesain potensi yang ada. Diantaranya, sektor pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan, UMKM hingga membangun wisata desa. Sedangkan potensi untuk dikembangkan, tentunya dibutuhkan pendampingan, terutama di wilayah Kabupaten Malang, selain Kota Batu dan Kota Malang.

Cahyono menjelaskan, Polinema telah memiliki beberapa program studi, seperti Teknik Elektro, Teknik Mesin, Teknik Kimia, Teknologi Informasi, Akutansi, Administrasi Niaga dan Program Studi di Luar Domisili. Yang salah satunya program pemberdayaan masyarakat. Sehingga atas dasar itulah, PWI Malang Raya melakukan kerjasama dengan Polinema. Diharapkan akan membantu masyarakat desa dan Pemerintah Desa dalam mengembangkan potensi desa, agar bisa memperoleh tambahan pendapatan. [cyn.fen]

POJOK DAERAH

Enam Pelamar Bakal Calon Rektor UB Semua dari Internal Malang, Bhirawa Proses pemilihan Rektor Universitas Brawijaya (UB) Malang memasuki tahap penentuan bakal calon. Enam bakal Calon Rektor melakukan proses pendaftaran melalui Panitia Pemilihan Rektor (Pilrek) UB menerima berkas Bakal Calon Rektor dimulai 30 Maret hingga 5 April, kemarin.

Keenam Bakal Calon Rektor itu, Prof Dr Marjono MPhil mantan Direktur Pascasarjana dan mantan dekan FMIPA UB, Prof Dr Ir Imam Santoso MP, Dekan FTP, Prof Dr Unti Ludigdo SE Msi Ak, Dekan Fakultas Vokasi dan mantan Dekan FISIP. Kemudian Prof Widodo SSi Msi Ph Dmed Sc, Dekan Fakultas MIPA, dan Drs Andy Fefta Wijaya MDA PhD, menjabat Dekan FIA dan Prof Candra Fajri Ananda SE MSc PhD yang mantan Dekan FEB UB. Menurut Ketua Senat Akademik Universitas Brawijaya (SAU), Prof Dr Ir Ariffin MS, keenam Bakal Calon Rektor itu berasal dari internal UB. Kami sudah mengirimkan pengumuman pendaftaran Bakal Calon Rektor UB ke seluruh pimpinan perguruan tinggi. Hingga hari terakhir yang mendaftar berasal dari kalangan internal dan mantan dekan semua,'' katanya. [mut.fen]

JATIM MEMBANGUN

Kamis Pon, 7 April 2022

Halaman 8

DBD di Kab Probolinggo Setahun Terakhir Meningkat Probolinggo, Bhirawa Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) masih menjadi perhatian serius Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo. Betapa tidak, dalam setahun terakhir meningkat. Tiga penderita di antaranya bahkan meninggal dunia.hingga pekan pertama bulan maret tercatat sudah 57 kasus DB terjadi.

Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo, Mujoko, Rabu (6/4) mengatakan, DBD menjadi salah satu penyakit musiman saat masuk musim hujan. Trennya akan meningkat bersamaan dengan tingginya intensitas curah hujan. Karena itulah perlu ada antisipasi agar penyakit ini bisa ditekan.

“Tren temuan kasus meningkat

bersamaan dengan intensitas dan puncak musim hujan. Perlu ada kesadaran sekaligus upaya agar tidak berkembang dengan pesat dan muncul kasus baru,” katanya.

Dari data yang dihimpun Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo, tren DBD mengalami peningkatan.

Pada tahun 2020 terdapat 170 temuan kasus dengan 1 di antaranya meninggal dunia. Kemudian pada tahun

2021 terdapat 193 temuan kasus dengan 3 di antaranya meninggal dunia.

Sementara di tahun ini pada pekan pertama bulan Maret ditemukan sebanyak 57 kasus. Dari kasus tersebut 2 di antaranya meninggal dunia. Dengan sebaran wilayah meliputi Kecamatan Paiton, Kotaanyar, Leces, Sumberasih, Besuk, Pajarakan, dan Tongas.

“Memang ada penambahan kasus, makanya kami pantau secara serius agar penyakit tidak menyebar. Kami tekan seminim mungkin agar tidak ada korban meninggal dunia,” tandasnya.

Upaya-upaya yang dilakukan untuk menekan kasus DBD, telah dilakukan secara masif. Diagnosa pada pasien yang betul-betul positif dilakukan. Termasuk fogging di sekitar tempat tinggal pasien sampai den-

gan radius 100 meter. Namun upaya yang dilakukan belum maksimal pasalnya fogging hanya untuk membunuh dewasa dan nyamuk terbang.

Lanjut Mujoko, pencegahan yang paling efektif sebenarnya dapat dilakukan oleh masyarakat dengan melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) menerapkan 3 M. Meliputi menguras tempat penampungan air, menutup penampungan air. Serta mengubur atau mendaur ulang barang-barang bekas yang berpotensi menampung air hujan.

“Kami tidak henti-hentinya memberikan pengertian kepada masyarakat. Jangan menunggu diobati, tetapi harus ada kesadaran untuk mencegah,” tuturnya.

Untuk itulah, Pemerintah Kabupat-

en (Pemkab) Probolinggo terus gencarkan Program PSN 3M Plus. Upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo diantaranya sosialisasi, siaran keliling di 24 kecamatan, pelaksanaan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan cara 3M (Menguras, Menutup dan Mengubur) Plus di 24 kecamatan yang dipimpin oleh camat.

“Selain upaya tersebut, kami juga sedang mempersiapkan pelayanan kesehatan di layanan pemerintah maupun swasta serta membentuk tim yang memantau di 24 kecamatan di level Kabupaten Probolinggo,” katanya.

Menurut Mujoko, penanganan dan pencegahan penyakit DBD bukan dilakukan dengan cara fogging, tetapi lebih kepada memaksimalkan kepada

PSN dengan cara 3M Plus. Kegiatan PSN dengan cara 3M Plus ini perlu terus dilakukan secara berkelanjutan sepanjang tahun, khususnya pada musim penghujan seperti sekarang ini.

“Program PSN 3M Plus tersebut diantaranya menguras dengan cara membersihkan tempat yang sering dijadikan tempat penampungan air seperti bak mandi, ember air, tempat penampungan air minum, penampung air lemari es dan lain-lain, menutup rapat-rapat tempat-tempat penampungan air seperti drum, kendi dan lain sebagainya serta memanfaatkan kembali atau mendaur ulang barang bekas yang memiliki potensi untuk menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk penular DBD,” jelasnya.[wap.gat]

PENGUMUMAN Nomor : 01/Pansel-DPKP-Kab.Pas/IV/2022 Tentang SELEKSI CALON ANGGOTA DEWAN PENDIDIKAN KABUPATEN PASURUAN MASA BHAKTI 2022-2027 Dalam rangka pelaksanaan amanat Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan dan Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan di Kabupaten Pasuruan, maka akan dilaksanakan Seleksi Calon Anggota Dewan Pendidikan Kabupaten Pasuruan Masa Bhakti 2022-2027 secara terbuka.

Sehubungan dengan hal tersebut, Panitia Seleksi Anggota Dewan Pendidikan Kabupaten Pasuruan Masa Bhakti 2022-2027 mengundang masyarakat Kabupaten Pasuruan yang berminat dan memenuhi syarat untuk mengikuti seleksi Anggota Dewan Pendidikan Kabupaten Pasuruan Masa bhakti 2022-2027 dengan persyaratan sebagai berikut :

Ihsan Kholil/Bhirawa

Wakil Bupati Bondowoso H Irwan Bachtiar Rahmat saat memberikan arahan pada Rapat Koordinasi bersama pimpinan perangkat daerah.

Gelar Rakor, Berbenah Kemampuan dan Serapan Anggaran Daerah Bondowoso, Bhirawa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso menyelenggarakan Rapat Koordinasi (Rakor) Bupati bersama pimpinan perangkat daerah, di Pendopo Bupati setempat, Rabu (6/4). Hal ini dilakukan untuk berbenah terhadap kemampuan dan serapan anggaran daerah. Tampak sejumlah kepala OPD dan para Camat, terlihat hadir langsung dalam acara tersebut.

Wakil Bupati Bondowoso, H. Irwan Bachtiar Rahmat, S.E, M.Si mengatakan rapat koordinasi tersebut akan kembali ditindaklanjuti dalam rapat

lanjutan. Hal hal teknis terkait serapan anggaran, merupakan salah satu yang akan menjadi pembahasan pada rapat yang rencananya digelar awal pekan depan ini.

“Karena kita akan melakukan anev,” katanya.

Kepada para pimpinan OPD termasuk para camat, Wabup Irwan menegaskan, agar mereka untuk menyiapkan data yang diperlukan sebelum rapat digelar. Diantaranya, besaran serapan anggaran pada triwulan pertama tahun ini, serta kendala kendala yang dihadapi.

Dari data tersebut, semua kepala OPD diharuskan mempre-

sentasikannya. Termasuk alasan rendahnya serapan anggaran dan kendala yang dihadapi. Sehingga nantinya, permasalahan tersebut dapat dicari jalan keluarnya bersama sama.

“Harus membuat analisisnya, mengenai kendala kendala dan sebagainya,” terangnya.

Selain itu, Irwan juga menuturkan agar para OPD juga menyertakan bagian perencanaan dalam melakukan analisis pendapatan maupun serapan anggaran. Terlebih hasil dari rapat koordinasi lanjutan nantinya, dianggap harus diterapkan dalam OPD masing-

masing.

“Jangan sampai rapat ini selesai, tapi tidak ditindaklanjuti oleh pimpinan OPD,”terang politisi PDI Perjuangan itu.

Tak hanya itu, ia juga meminta agar Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) untuk memaparkan kekuatan anggaran kabupaten. Khususnya selama triwulan pertama ini, karena mengingat hingga saat ini Kota Tape masih mengalami defisit anggaran.

“Karena kita juga harus membuat estimasi. Jangan sampai beban yang dikeluarkan lebih besar dari pendapatan yang kita terima,”tandasnya. [san.gat]

KELANA JATIM

arif yulianto/bhirawa

Perajin nisan grafir di Dusun Pengalangan, Desa Alang-Alang Caruban, Kecamatan Jogoroto, Kabupaten Jombang, Rabu (06/04).

2) Persyaratan calon Anggota Dewan Pendidikan Kab. Pasuruan A. Membuat Surat permohonan bermaterai (Rp.10.000,-) dengan melampirkan * Foto copy Kartu Tanda Penduduk (KTP) * Pas Foto berwarna terbaru ukuran 4 x 6 sebanyak 2 lembar * Daftar Riwayat Hidup (lihat contoh format) * Foto copy Ijazah pendidikan formal terakhir yang disahkan/legalisir pejabat yang berwenang * Surat Keterangan Sehat dari Dokter Pemerintah * Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) * Surat pernyataan setia pada Pancasila, UUD 1945, dan cita-cita proklamasi (lihat contoh format) B. Membuat makalah tentang Peningkatan Kualitas dan Layanan Pendidikan di Kabupaten Pasuruan (minimal 10 halaman) C. Surat rekomendasi dari organisasi profesi pendidik, organisasi kemasyarakatan dan organisasi profesi lainnya.

3) Formulir Kelengkapan Persyaratan Administrasi Formulir Kelengkapan Persyaratan Administrasi Calon Anggota Dewan Pendidikan Pendidikan Kabupaten Pasuruan dapat diunduh pada Website Pemerintah Kabupaten Pasuruan (www.pasuruankab.go.id), atau web Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pasuruan (dispendik.pasuruankab.go.id) atau bisa diperoleh langsung di Sekretariat Panitia Seleksi Calon Anggota Dewan Pendidikan Kabupaten Pasuruan di Bidang Dikdas, Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pasuruan (Komplek Perkantoran Raci-Jalan Raya KM 9 Bangil PasuruanKode Pos 67153)

Berkah Ramadan, Perajin Nisan Grafir Kebanjiran Order Jombang, Bhirawa Ramadan tahun ini membawa berkah bagi perajin batu nisan grafir di Dusun Pengalangan, Desa Alang-Alang Caruban, Kecamatan Jogoroto, Kabupaten Jombang, kebanjiran order.

Omzetnya naik hingga puluhan juta rupiah.

Perajin nisan grafir di desa tersebut, Heru Purwanto (42) mengatakan, , Rabu (6/4), awal mula dirinya memulai usaha membuat nisan grafir sekitar empat tahun yang lalu.

Saat itu, Heru Purwanto yang juga merupakan seorang tukang bangunan, membuat nisan dari bahan keramik untuk nisan orang tuanya yang telah meninggal dunia.

“Tetangga tertarik untuk dibuatkan dan saya diberi uang sebesar Rp. 100 Ribu. Dari situlah saya mulai tertarik untuk mengembangkan bisnis ini sampai sekarang,” kata Heru Purwanto.

Heru mengaku, omzetnya meningkat drastis hingga empat kali lipat sebelum hingga Ramadan tiba. Hal ini karena selama Ramadan, banyak masyarakat yang ingin memperbaiki makam keluarganya yang telah meninggal dunia.

Produksi batu nisan grafir sebelum puasa, kata Heru, paling banyak 30 hingga 40 buah nisan per hari.

“Kalau bulan-bulan mau puasa dan sampai puasa ini, pesanan dalam sehari sampai 150 nisan,” terangnya.

Untuk pengerjaan nisan grafir ini, Heru dibantu kerabat dan tetangganya. Setidaknya ada 6 orang yang membantu pengerjaannya, mulai dari memotong granit, mengecor, hingga finishing dan pengiriman.

Heru mengatakan, pelanggan nisan grafir yang dibuatnya datang dari berbagai daerah. selain dari dalam Kabupaten Jombang sendiri, pelanggan juga berasal dari daerah-daerah lain seperti Gresik, Cepu, Jember, dan Tulungagung.

“Untuk harga batu nisan sendiri harganya bervariasi, tergantung permintaan dari pemesan. Harganya mulai dari Rp. 200 ribu hingga Rp. 800 ribu per biji,” pungkasnya.(rif.gat)

1) Kreteria calon Anggota Dewan Pendidikan Kab. Pasuruan 1. Bertaqwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa 2. Setia kepada Pancasila sebagai dasar negara, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, dan cita-cita Proklamasi 17 Agustus 1945 3. Warga Negara Indonesia yang berdomisili di Kabupaten Pasuruan 4. Pada saat pendaftaran berusia paling rendah genap 35 (tiga puluh lima) tahun dan maksimal 70 (tujuh puluh) tahun 5. Mempunyal integritas, pribadi yang kuat, jujur dan adil 6. Memiliki pengetahuan dan keahlian dibidang tertentu yang berkaitan dengan penyelenggaraan pendidikan 7. Memiliki Ijazah serendah-rendahnya D-4/S-1 (strata 1) 8. Kreteria calon anggota Dewan Pendidikan berasal dari unsur : * Pakar Pendidikan * Penyelenggara Pendidikan * Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) * Organisasi Profesi * Pendidikan berbasis ke-khasan agama atau sosial budaya * Pendidikan berbasis keunggulan lokal * Organisasi kemasyarakatan yang terdaftar di Kemenkumham-RI

Bupati saat memberikan sambutan pada sosialisasi pilkades serentak.

41 Desa Di Kabupaten Mojokerto Bakal Gelar Pilkades Serentak Kab Mojokerto. Bhirawa Sedikitnya ada 41 Desa yang ada di 15 wilayah Kecamatan Kabupaten Mojokerto, bakal serentak menggelar pilkades pada tanggal 14 sepetember 2022 mendatang.

Agar pelaksanaannya berjalan lancar, aman dan kondusif serta bisa memunculkan sosok kepala desa yang mumpuni mampu memenuhi kebutuhan desa dan masyarakatnya, Pemkab menggelar sosialisasi pelaksanaan Pilkades serentak.

Agenda sosialisasi ini berlangsung di Pendopo Graha Maja Tama Pemerintah Kabupaten Mojokerto dibuka secara langsung oleh Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati, Rabu (6/4) Dalam sambutan dan arahannya Bupati Mojokerto menyampaikan, pemerintah daerah memiliki kewajiban untuk mendorong terselenggaranya otonomi desa bagi desa-desa yang berada di wilayahnya, sehingga penyelenggaraan pemerintahan desa dapat mencapai tujuannya, yakni peningkatan pelayanan publik dan kesejahteraan bagi masyarakat desa.

Dalam rangka menyelenggarakan kewenangan desa tersebut, maka dibutuhkan kepemimpinan kepala desa yang mumpuni, yang memahami kebutuhan desa serta masyarakatnya.

“Proses penyelenggaraan pemilihan kepala desa telah diatur dalam peraturan perundang-undangan dengan mekanisme serta persyaratan yang diharapkan mampu memunculkan kepala desa yang tidak hanya mendapatkan legitimasi sebagian besar masyarakatnya namun juga mempunyai kemampuan manajerial yang efisien dan efektif,” tuturnya.

Lebih lanjut ditambahkan, Ikfina sesungguhnya kepala desa mengemban amanat yang tidak ringan dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan desa.

“Kepala desa harus mampu menjawab tantangan pembangunan yang semakin kompleks serta mampu menempatkan diri di atas semua kepentingan masyarakat desa, demi membangun serta memajukan desa dan warganya.

Hal ini berdasarkan pertimbangan undang-undang maupun pertimbangan lainnya, maka pelaksanaan Pilkades serentak tahun 2022 di Kabupaten Mojokerto rencananya pemungutan suara akan dilaksanakan pada Rabu 14 September 2022.( min.gat )

4) Alamat Sekretariat Panitia Seleksi Sekretariat Panitia Seleksi Calon Anggota Dewan Pendidikan Kabupaten Pasuruan di Bidang Dikdas, Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pasuruan (Komplek Perkantoran Raci - Jalan Raya KM 9 Bangil Pasuruan - Kode Pos 67153).

5) Waktu Penyerahan Dokumen Pendaftaran Mengingat saat ini masih masa pandemi COVID19, Dokumen persyaratan dikirim/diupload melalui link berikut : https://bit.ly/DEWANPENDIDIKAN22, dimulai tanggal tanggal 12 – 14 April 2022 sampai dengan pukul 23.55 WIB Sedang pengiriman hard copy dilaksanakan mulai tanggal 12-15 April 2022, pukul 07.00-14.30 di Sekretariat Panitia Seleksi.

Nara Hubung : 1. Mohammad Syafi’i, S.Pd, M.Pd : 085330889157 2. Khumi Laila, S.Pd, M.Pd : 082141421717

TIMELINE SELEKSI CALON ANGGOTA DEWAN PENDIDIKAN KABUPATEN PASURUAN MASA BHAKTI 2022-2027 No 1 2

KEGIATAN

Pers Conference Pengumuman pendaftaran calon anggota Dewan Pendidikan Kab. Pasuruan melalui media elektronik 3 Pendaftaran secara online 4 Seleksi administrasi dan penetapan nominasi 5 Pengumuman calon lolos administrasi 6 Pemaparan makalah 7 Penyerahan daftar usulan calon anggota Dewan Pendidikan Kab. Pasuruan kepada Bupati 8 Penetapan daftar definitif anggota Dewan Pendidikan Kab. Pasuruan (draf SK Bupati) 9 Pembentukan Pengurus dan anggota Dewan Pendidikan Kab. Pasuruan 10 Pelantikan Dewan Pendidikan Kab. Pasuruan

Tanggal 6 April 2022 7 – 11 April 2022 12 - 14 April 2022 14, 15 dan 18 April 2022 19 April 2022 26 April 2022 27 April 2022 27 April 2022 28 – 29 April 2022 11/12 Mei 2022

JATIM MEMBANGUN

Kamis Pon, 7 April 2022

Halaman 9

Kajari Pastikan Kasus UKL-UPL DLH Senilai Rp 864 Juta Masih On Progres Situbondo, Bhirawa Hingga saat ini Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kabupaten Situbondo Nauli Rahim Siregar memastikan kasus jasa konsultasi UKL-UPL di Kantor Dinas Lingkungan Hidup (DLH) masih masuk dalam katagori on progres.

Hal ini diungkapkan Kajari asal Sumatera Utara yang belum genap sebulan bertugas di Kota Santri tersebut, di lantai II Kantor Pemkab Situbondo Selasa (5/4).

Menurut Nauli, kasus penyidikan di Kantor DLH Kabupaten Situbondo masih berjalan sebagaimana mestinya. Namun Nauli menegaskan, kasus UKL-UPL yang ada di DLH Kabupaten Situbondo tidak ada kaitannya dengan program PEN (Pemulihan Ekonomi Nasional) sebesar Rp 249 miliar.

“Coba tunjukkan ke saya dimana ada bukti tertulis, kalau

pembuatan UKL-UPL sebagai syarat untuk pencairan dana PEN. Gak ada kan,” tanya Kajari Nauli Rahim Siregar kepada sejumlah wartawan.

Nauli juga mengakui setiap ada proyek yang besar selalu ditemui kendala atau kesulitan. Namun kendala dan kesulitan itu harus di catat dan di kuaifikasikan. Misalnya ada kendala dalam persoalan pembe-

basan lahan harus segera di data.

“Sedangkan untuk kasus penyidikan pada UKL-UPL masih dalam proses pemeriksaan penyidik.

Ya kalau ada kesulitan pada sebuah kegiatan proyek harus dicatat. Kalau dana PEN itu sejauh ini tetap berjalan,” ungkap Nauli Rahim Siregar.

Sebelumnya penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Situbondo terus mendalami kasus dugaan korupsi penyusunan Amdal UKL UPL dana PEN sebesar Rp 864 juta di Kantor Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Situbondo. Tim penyidik Kejaksaan Negeri Situbondo, juga sempat memanggil saksi tambahan.

“Ini dalam rangka untuk me-

lengkapi BAP (Berkas Acara Pemeriksaan) yang digarap tim penyidik Kejaksaan Negeri Situbondo,” ujar Laofika Ananta, Kasi Intel Kejari Situbondo.

Masih kata Laofika Ananta, tambahan dua orang saksi tersebut sejatinya untuk mengungkap keterlibatan para pejabat di DLH Kabupaten Situbondo terkait adanya rekayasa penyusunan Amdal UKL UPL. Untuk mengungkap kasus ini tim gabungan Kejari Situbondo melakukan penggeledahan sejumlah ruangan di Kantor DLH Kabupaten Situbondo.

“Itu terkait adanya dugaan tindak pidana korupsi penyusunan Amdal UKL UPL,” pungkasnya. [awi.gat]

sawawi/bhirawa

Kepala Kejari Situbondo Nauli Rahim Siregar saat menjelaskan perkembangan penyidikan kasus konsultasi UKL UPL senilai Rp 864 juta kepada sejumlah wartawan.

KELANA JATIM

Bupati Mojokerto, Koperasi Harus jadi Pusat Ekonomi Masyarakat Kab .Mojokerto. Bhirawa Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati secara resmi meresmikan Gedung Kopwan Bina Mandiri di Jalan A. Yani Pohkecik Kecamatan Dlanggu , Rabu (6/4) siang.

Kopwan Bina Mandiri mendapat sertifikat pemeringkatan koperasi dengan Nomor 000-301/LIPK-NN/XI/2021 dengan Predikat ‘berkualitas’ (AAB). Dalam sejarah terbentuknya, Kopwan Bina Mandiri mendapat dana hibah dari Provinsi Jawa Timur senilai Rp 25 juta pada tahun 2009 dan pada tahun 2011.

Tahun 2022 putaran omset koperasi senilai Rp 1 miliar lebih, menandakan bahwa koperasi tersebut dapat menjadi pusat ekonomi masyarakat dan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Mojokerto.

Untuk itu Bupati Ikfina dalam sambutannya mengapresiasi hasil kinerja dari anggota Kopwan Bina Mandiri dalam merealisasikan gedung tersebut dengan tujuan mempermudah anggota koperasi dalam menunjang kinerja dan kegiatan koperasi tersebut.

Artinya ini adalah satu hal yang luar biasa dan ini adalah hasil kerja keras bapak ibu, dan tidak cukup kerja keras tetapi juga kerja sama, karena ini adalah koperasi bukan usaha milik pribadi.

Terkait mengembangkan koperasi, Ikfina menjelaskan bagaimana proses kerja sama antara pengurus koperasi dan anggota koperasi dalam proses simpan pinjam di koperasi.

“Yang bisa memberikan kas itu adalah karena anggotanya ini menyimpan uangnya di koperasi dan lebih lagi mereka mau pinjam dan kemudian mengembalikan tepat waktu, di situlah koperasi bisa berkembang,” tuturnya.

Lebih lanjut ditambahkan Ikfina, selain membahas tentang mengebangkan koperasi, juga dijelaskan terkait sejarah terbentuknya koperasi pada era reformasi. [min.gat]

Tampak dalam foto bupati tanda tangani prasasti.

Personel Satpolairud Polres Malang saat memberikan himbauan kepada para nelayan Pantai Sendangbiru, Kec Sumbermanjing Wetan, Kab Malang

cahyono/Bhirawa

Satpolairud Polres Malang Himbau Nelayan di Pesisir Pantai Malang Selatan Patuhi Prokes Kab Malang, Bhirawa Warga dan nelayan di pesisir Pantai Malang Selatan diimbau Polres Malang melalui Satuan Polisi Air dan Udara (Satpolairud) Pantai Sendangbiru, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang untuk terus melakukan protokol kesehatan (prokes).

Karena Pandemi Covid-19 masih berlangsung dan tidak bisa diprediksi kapan virus tersebut berakhir.

Demikian yang disampaikan, Kepala Satuan (Kasat) Polairud Polres Malang AKP Totok Suprapto, Rabu (6/4), kepada wartawan. Dia menejelaskan, bahwa kegiatan sosialisasi prokes Covid-19 terus kita lakukan

kepada warga dan nelayan di pesisir Pantai Malang Selatan.

Sedangkan sosialisasi tersebut yakni untuk mencegah penularan virus yang bisa menyebabkan kematian. Meski, Pemberlakuan Pembatasan Kerumunan Masyarakat (PPKM) di wilayah Kabupaten Malang masuk Level 3.

“Lebih baik mencegah dari pada tertular, sehingga masyarakat di pesisir pantai harus tetap patuh pada prokes,” tuturnya.

Menurutnya, dalam pelaksanaan tugas sehari-hari, selain memelihara Keamanan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas), maka pihaknya juga memberikan edukasi terkait prokes.

Sedangkan yang menjadi materi edukasi diantaranya penerapan aplikasi PedulilLndungi dan Memakai masker, Mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, dan Membatasi mobilitas dan interaksi (5M).

“Dan dalam sosialisasi itu, kita berikan pengetahuan tentang manfaat aplikasi PeduliLindungi. Serta kita juga selalu mengajak masyarakat selalu menggunakan masker saat beraktifitas sehari-hari. Himbauan yang kami berikan kepada warga dan nelayan di pesisir Pantai Malang Selatan sangat penting. Karena pesisir pantai tersebut juga merupakan daerah wisata, dan banyak

wisatawan dari luar daerah. Sehingga hal itu jadi perhatian Polairud untuk mengantisipasi transmisi atau penularan virus Covid-19,” terang Totok.

Dirinya berharap, agar masyarakat di pesisir pantai lebih sadar akan pentingnya prokes dalam kehidupan sehari-hari. Sebab, Pandemi Covid19 belum usai, sehingga jangan lengah dengan kasus Covid-19 meski sudah turun level. Namau, harus tetap patuhi prokes dan selalu gunakan masker untuk keselamatan bersama. Selain diri kita yang harus kita selamatkan dari penularan Covid-19, kita juga harus menyelamatkan jiwa orang lain. [cyn.gat]

Tim Vaksinasi Mobile Kodim Bojonegoro Wali Kota: Tetap Waspada Covid-19 Gencarkan Vaksin Booster Biarpun Sekarang Kota Madiun Level II Kota Madiun, Bhirawa Safari Ramadan Salat Tarawih Wali Kota Madiun, Maidi berlanjut. Giat Salat Isya’ dan Tarawih Ramadan itu sampai di Masjid Al Islah Kelurahan Taman, Selasa (5/4).

Seperti sebelumnya, kegiatan juga sarana Wali Kota untuk meninjau penerapan protokol kesehatan di tempat ibadah khususnya masjid dalam pelaksanaan ibadah Bulan Ramadan. ‘’Kita turun lagi, sekarang level 2.

Tetapi perlu saya ingatkan, yang sudah rajin dan disiplin prokes ini jangan sampai berkurang. mKita tetap waspada Covid-19 biarpun sekarang Kota Madiun sudsah level 2,’’kata Wali Kota Maidi menghimbau, salat Isya’ dan Tarawih Ramadan di Masjid Al Islah Kelurahan Taman, Selasa malam (5/4).

Wali kota menambahkan tidak banyak perubahan aturan dalam PPKM

level 2 kali ini. Sebab, masyarakat diakuinya sudah cukup disiplin prokes.

Naiknya level PPKM di Kota Madiun beberapa waktu lalu, salah satunya dipengaruhi Bed Occupancy Rate (BOR) atau tingkat keterisian pasien Covid-19 di rumah sakit.

Padahal, ada banyak rumah sakit di Kota Madiun yang merawat pasien dari luar daerah. Termasuk RSUD Soedono, rumah sakit milik provinsi tersebut tentu merawat pasien dari berbagai daerah di Jawa Timur. ‘’Karena dirawat di sini, masuk BORnya Kota Madiun. Makanya BOR kita tinggi, level kita naik,’’ jelas Wali Kota seraya menyebut Kota Madiun kembali ke level 4 beberapa waktu lalu.

Namun, tren kasus terus turun belakangan ini. Pasien yang dirawat juga semakin sedikit. Tak heran, status

PPKM juga turun. Tetapi wali kota mengingatkan untuk selalu waspada.

Salah satunya, dengan disiplin prokes dimanapun berada. Disiplin protokol kesehatan mengoptimalkan pemutusan rantai penularan.

Wali kota mempersilahkan masyarakat berkegiatan termasuk ibadah Ramadan. Tetapi, dengan mengedepankan protokol kesehatan. “Silahkan beribadah di masjid, silahkan berkegiatan. Tetapi, masker dan prokes tidak boleh tidak dijalankan,’’ tegasnya.

Dalam kegiatan Safari Ramadan itu juga diberikan bantuan berupa santunan kepada anak yatim, sambungan gratis PDAM Kota Madiun, dan lain sebagainya. Pemkot Madiun juga mendekatkan layanan vaksinasi dengan menghadirkan vaksinator di lokasi. [dar.gat]

Bojonegoro,Bhirawa Tim vaksinasi mobile Komando Distrik Militer (Kodim) 0813 Bojonegoro, terus bergerak menggencarkan vaksin booster selama Ramadhan. Hal ini dilakukan sebagai upaya mendukung dan mensukseskan program pemerintah dalam percepatan cakupan vaksinasi guna menjaga dan meningkatkan herd immunity masyarakat agar terhindar dari penularan covid-19, kemarin (6/4).

Seperti halnya yang dilakukan tim vaksinasi mobile yang terdiri Tenaga Kesehatan (Nakes) dari Poliklinik Kesehatan (Polkes) 05.09.14 Kodim 0813 Bo-

jonegoro yang bersinergi dengan relawan kesehatan Dinkes Kabupaten Bojonegoro, menggelar Serbuan Vaksinasi di Pasar Desa Kapas, Kecamatan Kapas, Pasar Desa Sumberrejo Kecamatan Sumberrejo, serta di halaman Masjid Baabus Shofa, Bojonegoro Kota.

Koordinator kegiatan, Kapten Inf Hery Sukiyanto, mengungkapkan bahwa animo masyarakat mengikuti serbuan vaksinasi booster yang dilaksanakan oleh Kodim 0813 Bojonegoro ini cukup baik. Dari tiga lokasi tersebut, sebanyak 100 orang mendapatkan pelayanan vaksin dengan rincian 4 orang dosis 1, 16 orang dosis 2 dan 80 or-

ang dosis 3 atau booster.

Masih menurut Kapten Inf Heri Sukiyanto, bahwa kegiatan tersebut dilakukan sebagai salah satu langkah untuk memaksimalkan dalam pencapaian vaksinasi covid-19, sehingga program vaksinasi nasional dapat terwujud.

Selain itu, pihaknya juga mengharapkan selama bulan Ramadhan ini agar masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan dimanapun berada.

“Masyarakat diimbau tetap menjaga kondisi kesehatan saat berpuasa. Juga disiplin prokes, sehingga aman dari sebaran covid-19,” pungkasnya. [bas.gat]

Polres Madiun Bagikan Ratusan Takjil Berbuka Puasa Kapolres Madiun, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Anton Prasetyo ngabuburit bareng warga dengan membagikan ratusan takjil secara gratis di depan Polisi Sektor (Polsek) Geger Kabupaten Madiun, Selasa sore (5/4).

Pemberian takjil gratis tersebut Kapolres Madiun bersama Pejabat Utama, dan Bhayangkari Cabang Madiun, serta perwakilan anggota Polres Madiun.

Mereka turun ke jalan memberikan takjil untuk berbuka puasa kepada warga pengguna jalan yang melintas.

“Sore ini, Alhamdulillah

masih diberi kesempatan untuk membagikan takjil kepada para pengendara sepeda motor dan pengendara roda empat,” kata Kapolres Madiun, AKBP Anton Prasetyo yang didamping anggota Humas Polres Madiun, awak media, Selasa petang.

Menurut Kapolres Madiun,

kegiatan aksi bagi-bagi takjil i t u u n t u k m e m b a n t u p a r a pengguna jalan tak sempat berbuka puasa di rumah. Karena itu, pihaknya menyediakan kurang lebih 300 bungkus takjil yang habis diberikan kepada masyarakat dalam waktu singkat.

Kegiatan bagi-bagi takjil oleh aparat Polres Madiun itu, itu dilakukan sekaligus untuk menciptakan suasana kondusif selama bulan Ramadhan di wilayah Kabupaten Madiun.

Dalam hal ini, Kapolres Madi-

un berhadap, sinergitas antara aparat dan masyarakat terus terjalin dan semakin erat di bulan penuh rahmat ini.

Melihat antusiasme masyarakat sangat baik, Kapolres Madiun berencana akan melakukan secara rutin kegiatan bagi takjil gratis itu.

“Insya Allah, Kita akan melaksanakan kegiatan bagibagi takjil gratis ini secara berkelanjutan,” pungkas Kapolres Madiun mengakhiri perbincangan dengan awak media. [dar.gat]

sudarno/bhirawa

Kapolres Madiun,AKBP, Anton Prasetyo ngabuburit bareng warga dengan membagikan ratusan takjil secara gratis di depan Polisi Sektor (Polsek) Geger Kabupaten Madiun, Selasa sore (5/4).

EKONOMI Bangkitkan Ekonomi, Surabaya Jajaki Kerja Sama dengan Australia Kamis Pon, 7 April 2022

Halaman 10

Surabaya, Bhirawa Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyambut hangat kunjungan dari Konsulat Jenderal (Konjen) Australia di Surabaya Fiona Hoggart, di ruang kerjanya Rabu (6/4). Dalam pertemuan itu, Wali Kota Eri membicarakan berbagai hal bersama Fiona Hoggart, mulai soal ekonomi, potensi pariwisata hingga teknologi.

Kepada Konjen Australia Surabaya Fiona, Wali Kota Eri Cahyadi menyampaikan beberapa keinginan untuk bekerja sama di sektor perekonomian. Ia menjelaskan, Kota Surabaya memiliki banyak produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), mulai busana, makanan dan minuman hingga kerajinan tangan yang kualitasnya tidak kalah dengan produk pabrikan.

“Kami berharapnya ke depan bisa saling terbuka. Misal, produk Australia bisa masuk ke Surabaya dan begitu sebaliknya, barang dari Surabaya bisa diekspor ke Australia. Biar sama-sama bermanfaatnya,” kata Wali Kota Eri Cahyadi.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat diskusi dengan Konsulat Jenderal (Konjen) Australia di Surabaya Fiona Hoggart, di ruang kerjanya.

Wali Kota Eri Cahyadi juga mengatakan, soal keterbukaan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dalam menggandeng investor yang ingin

BURSA EKONOMI

Bupati bersama para Kadis terkait sedang foto bersama usai berdialog dengan pimpinan OJK.

Tingkatkan Ekonomi Masyarakat, Bupati Jalin Kerjasama Dengan OJK Jatim Pemkab Mojokerto. Bhirawa Guna menumbuhkan dan meningkatkan ekonomi masyarakat di Kabupaten Mojokerto, Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati bersama Kepala Dinas terkait melakukan kunjungan dan rapat bersama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) regional 4 Jawa Timur, di Gedung Bank Indonesia, Jalan Pahlawan No.105 Surabaya. Selasa (5/4) siang.

Dalam kunjungan tersebut Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati meminta kepada OJK untuk membantu dalam memberikan masukan dan arahan guna meningkatkan perekonomian masyarakat sekaligus perluasan lapangan pekerjaan di Kabupaten Mojokerto.

“Kalau saya secara pribadi ini mungkin selama pemerintahan saya belum ada kerja sama yang sifatnya riil dan intens dengan OJK. Kira-kira kami nanti panjenengan bisa memberikan intervensi apa kepada masyarakat Kabupaten Mojokerto khususnya dalam peningkatan ekonomi,” kata bupati.[min.ca]

Realisasi Penyaluran Pupuk Bersubsidi Capai 19.205 ton Bojonegoro, Bhirawa Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Bojonegoro mencatat sudah menyalurkan 19.205 ton pupuk bersubsidi yang dialokasikan untuk petani di Bojonegoro, yang terdiri dari lima jenis pupuk yaitu Urea, SP-36, ZA, NPK, dan organik.

“Realisasi penyaluran pupuk bersubsidi yang mencapai 19.205 ton dari total alokasi pupuk bersubdisi tahun 2022 sebesar 165.471 ton,” ungkap Kepala Seksi Pupuk dan Alat Mesin Pertanian (Alsintan) Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Bojonegoro, Tatik Kasiati, kemarin (6/4).

Dia merinci jenis Urea sebanyak 9.198 ton, NPK 6.227, SP36 18 ton, ZA 227 ton, Petroganik 3.535 ton, dan organik cair 1.404 liter. Jumlah pupuk yang tersalurkan ini berdasarkan data per akhir Februari lalu. “Untuk pupuk SP36 dan ZA sekarang tidak direkomendasikan untuk tanaman pangan sesuai anjuran pemerintah,” katanya.

Dia menambahkan, para petani diharapkan menggunakan jatah pupuk dengan maksimal. Karena alokasi pupuk terbatas.

Karena itu, para petani harus berswadaya menggunakan pupuk kompos. “Juga, mengolah limbah pertanian. Karena pupuk kompos ini juga memiliki manfaat yang banyak,” tuturnya.[bas.ca]

berinvestasi di Kota Pahlawan.

Menurut dia, dalam membangun sebuah kota pasti membutuhkan lebih banyak investor dan melibat-

kan masyarakat untuk menjadi bagian dari pembangunan.

“Kita sampaikan tadi ke Bu Fiona, dalam membangun sebuah kota

itu membutuhkan investor. Ketika investor masuk, pasti akan membutuhkan banyak lapangan pekerjaan.

Nah masyarakat Kota Surabaya bisa

menjadi bagian daripada pembangunan yang dilakukan oleh investor,” ujar Wali Kota Eri. Sementara itu, Konsulat Jenderal (Konjen) Australia di Surabaya Fiona Hoggart mengucap terima kasih atas sambutan hangatnya kepada Wali Kota Eri Cahyadi. Di kunjungan pertamanya kali ini, dia berharap bisa terus terjalin dengan baik ke depannya antara Kota Surabaya dengan Australia.

Pejabat Departemen Luar Negeri dan Perdagangan (DFAT) itu juga mengatakan, hubungan baik antara Indonesia dan Australia yang selama ini dijalin sangat baik. Oleh karena itu, ini menjadi kesempatan emas untuk kerjasama di sektor investasi, perekonomian, manufaktur, teknologi hingga pertanian di Kota Surabaya.

Menurut Fiona, Kota Surabaya tidak hanya pas untuk berinvestasi, akan tetapi juga cocok dijadikan pusat perkembangan teknologi dan manufaktur pengolahan pangan.

“Di Surabaya semuanya ada. Terlebih, saat ini Komisioner Perdagangan Australia Lauren Adams ditugaskan di kota ini, beliau ditugaskan di Surabaya khusus untuk meningkatkan kerjasama perdagangan dan investasi,” pungkasnya.[iib.ca]

Pemkab Akan Tutup Jalan Gajah Mada Jadi Sidoarjo Tempo Doeloe Sidoarjo, Bhirawa Sejumlah ruas jalan yang mengarah ke Jalan Raya Gajah Mada Sidoarjo akan ditutup, akan digelarnya Gajah Mada Street Night Sidoarjo Tempo Doeloe atau Festival UMKM mulai 9 April 2022. Penutupan dilakukan mulai pukul 15.00 Wib sampai dengan acara selesai.

Perhelatan yang baru pertamakali diadakan oleh Pemkab Sidoarjo itu diprediksi bakal ramai sekali pengunjung, dari yang muda-mudi hingga yang tua. Semua bakal tumpek blek jadi satu memadati jalanan di pusat kota delta yang dulu pernah menjadi pusat pemerintahan kabupaten Sidoarjo.

Festival yang bakal diikuti ratusan pedagang kecil dan UMKM itu akan meningkatkan perekonomian kerakyatan warga Sidoarjo. Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor (Gus Muhdlor) berharap dengan adanya kegiatan yang Ia gagas tersebut akan membantu perekonomian warga Sidoarjo.

Khususnya pada momen selama Ramadan nanti.

“Semoga dengan digelarnya Gajah Mada Street Night Sidoarjo Tempo Doeloe ini akan membantu para pedagang kecil dan UMKM untuk menambah pendapatannya, khususnya selama bulan ramadhan ini,” ujar Gus Muhdlor. Rabu, (6/4) di Pendopo Delta Wibawa.

Bagi para pengendara diminta ke-

sadarannya karena, akan ada kemacetan imbas ditutupnya jalan yang mengarah ke Gajah Mada. Pemkab Sidoarjo akan mengerahkan petugas

Trenggalek,Bhirawa Pemerintah Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, terus berupaya memacu pertumbuhan ekonomi daerah melalui penggunaan produk lokal dengan menggalakkan gerakan 4T, yakni “Tresno Trenggalek Tumbas Trenggalek”.

“Kami sudah melakukan penggunaan produk lokal pada pemakaian seragam. Aksi afirmasi seperti itulah yang terus kita dorong. Jangan sampai kita membeli produk dari luar, kalau di lokal (Trenggalek) saja ada,” kata Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin di Trenggalek, Selasa.

Gerakan 4T ini sebenarnya mirip dengan gerakan “Dari Trenggalek, Oleh Trenggalek, dan Untuk Trenggalek”. Artinya, unsur kebanggaan daerah terus digaungkan agar

masyarakat memiliki kecintaan dan kebanggaan terhadap produk lokal Trenggalek.

Melalui gebrakan itu diharapkan pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Bumi Menak Sopal tumbuh subur karena masyarakat yang bernaung pada sektor UMKM di Trenggalek cukup tinggi.

“Kita semua wajib melaksanakan perintah Presiden bahwa 40 persen dari APBD harus dibelanjakan untuk produk dalam negeri. Dengan begitu, pemerintah meyakini bisa membawa perputaran ekonomi lebih tinggi,” imbuhnya.

Perputaran ekonomi yang dimaksud adalah dari Trenggalek untuk warga Kabupaten Trenggalek.

Kebijakan itu salah satunya diterapkan pada penggunaan pakaian ASN setiap Kamis dan Jumat yang

dari Dishub dan Satpol PP dan akan dibantu dari pihak kepolisian untuk mengatur kelancaran arus lalu lintas.

“Mohon maaf bagi para pengendara

nantinya akan ada kemacetan, karena jalan yang mengarah ke Gajah Mada ditutup. Semoga kegiatan nanti berjalan lancar,” katanya.[ach.ca]

Kondisi Jalan Gajah Mada sekarang yang bakal dilakukan penutupan.

ahmad suprayogi/bhirawa

Gerakkan Ekonomi dengan 4T mengusung konsep pakaian adat Jawa dan kasual menggunakan produk UMKM lokal.

“Di dalam perbup-nya mewajibkan untuk produk UMKM. Penggunaan produk UMKM untuk pakaian dinas ini diharapkan mampu menggeliatkan ekonomi lokal, karena ada perputaran uang melalui pelaku UMKM,” ujarnya.

Selain sebagai ajang promosi ke luar daerah agar lebih dikenal secara luas, keberpihakan pemerintah terhadap pelaku UMKM lokal itu dilakukan untuk menggeliatkan kembali sektor ekonomi yang sempat terpuruk karena pandemi COVID19.

Untuk itu, gerakan “Tresno Trenggalek Tumbas Trenggalek” terus digaungkan pemerintah setempat pada berbagai macam produk daerah dalam setiap kesempatan.

Merujuk Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) periode 2016-2021, target pertumbuhan ekonomi di Trenggalek belum tercapai. Dari target 5 persen, baru terealisasi sekitar 3,65 persen.

Kondisi ini dipengaruhi dampak pandemi COVID-19 yang melumpuhkan banyak sektor perekonomian.

Melalui aksi afirmasi bangga buatan Indonesia itu diyakini bakal menggeliatkan sektor ekonomi lokal.

“Oleh karena itu, diharapkan ada peningkatan ekonomi, nanti itu naik 1,7 persen di tahun berikutnya. Sampai 31 Mei secara nasional Pak Presiden menargetkan ada transaksi Rp400 triliun untuk barang-barang dalam negeri,” katanya. [ant.gat]

Stabilkan Harga Minyak Goreng, Diskoperindag-Polres Situbondo Bentuk Satgas Gabungan Untuk menstabilkan harga, Jajaran Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) bersama Polres Situbondo membentuk Satuan Tugas Minyak Goreng (Satgas-Migor) Rabu (6/4). Kepastian pembentukan Satgas Migor ini dituangkan dalam rapat koordinasi (rakor) penyaluran minyak goreng di wilayah Situbondo antara Polres bersama Diskoperindag Kabupaten Situbondo serta kalangan distributor berikut repakcer migor.

sawawi/bhirawa

Kadiskoperindag Kabupaten Situbondo Nugroho bersama Kapolres AKBP Andi Sinjaya saat memimpin pembentukan Satgas Migor Rabu (6/4).

Rakor digelar di aula Gedung Catur Prasetya Polres Situbondo dengan dipimpin oleh Kapolres Situbondo AKBP Andi Sinjaya bersama Kepala Diskoperindag Drs. Nugroho, M.Si. Sejumlah pejabat utama di lingkungan Polres Situbondo juga ikut dalam kegiatan rakor tersebut.

Kapolres Situbondo AKBP Dr. Andi Sinjaya, mengatakan rakor digelar dalam rangka menidaklanjuti arahan Kapolri Jendral Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo serta Menteri Perindustrian (Menperin)

Agus Gumiwang Kartasasmita. Isi arahan itu, kata Kapolres Andi, dalam rangka pembentukan satgas gabungan untuk melakukan pengawasan dan pemantauan migor di tingkat produsen. “Termasuk membahas tentang distributor mulai tingkat I hingga IV serta tingkat pengecer selama 24 jam penuh,” ujar Kapolres Andi.

Masih kata Kapolres Andi, Polri diberi tugas untuk melakukan pengawalan terhadap distribusi minyak goreng sebagai bentuk hadirn-

ya Negara ditengah situasi kondisi sulit saat ini, terutama komoditas minyak goreng. Tujuannya, ujarnya, untuk memastikan ketersediaan minyak goreng di masyarakat sesuai aturan dan mendukung kebijakan Pemerintah dalam penyediaan hajat hidup orang banyak.

“Kami akan melakukan pemantauan setiap hari dan akan mengevaluasi stok migor, harga dan alur distribusi agar kebutuhan masyarakat Situbondo bisa tercukupi,” tutur Kapolres Andi Sinjaya.

Sementara itu, Kepala Diskoperindag Kabupaten Situbondo, Nugroho, memberikan pengakuan senada dengan Kapolres Situbondo bahwa Pemerintah Pusat sudah menandatangani kerja sama dengan Kapolri dengan Menteri Perindustrian. Langkah itu ditempuh, aku Nugroho, guna melakukan pengawasan dan ketersedian stok minyak

goreng mulai produsen sampai level masyarakat atau konsumen. “Ya agar distributor dan repacker menjalankan aturan sesuai Permendag minyak goreng curah yang diatur sesuai HET yakni Rp 14.000/liter atau 15.500/kg,” beber Nugroho.

Jika ada pihak yang melanggar, sebut Nugroho, maka akan diberi sanksi pelanggaran administratif berupa penghentian kegiatan hingga pencabutan ijin. Selain itu juga harus melaporkan stok dan distribusi minyak goreng secara berkalai setiap hari. Tak hanya minyak goreng saja, cetus mantan Kabag Humas dan Protokol Pemkab Situbondo itu, satgas gabungan juga melakukan pemantauan soal ketersediaan dan stabilitas harga. “Diantaranya memantau peredaran sembako dan kebutuhan pokok masyarakat yang lain,” pungkas Nugroho.[awi.ca]

SAMBUNGAN

Kamis Pon, 7 April 2022

Tetap Waspadai Penularan Covid-19

Sambungan hal 1 ingatkan masyarakat tetap waspada terhadap risiko penularan Covid-19. Masyarakat diminta berdisiplin dalam me­nerapkan protokol kesehatan (Prokes).

“Kita semua harus selalu waspada. Bersegaralah melengkapi dengan vaksin booster, harus tetap men­ jalankan protokol kesehatan secara disiplin, dan harus selalu bermasker pada saat di tempat umum atau dalam kerumunan,” tambahnya.

Pemerintah memperkirakan jumlah pemudik pada Idul Fitri 2022 mencapai 85 juta orang. Jum­ lah pemudik dari kawasan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) diperkira­ kan mencapai 14 juta orang, sedangkan 47 persen dari jumlah pemudik diperkirakan menggunakan kendaraan pribadi.

“Tentunya Pemerintah akan bekerja keras untuk memberikan pelayanan yang maksimal agar pemudik bisa melaksanakan perjalanan dengan aman dan nya­ man,” ujar Presiden. [ant.wwn] l

Pendidikan Karakter pada Bulan Ramadan l

Sambungan hal 1

berpuasa di bulan Ramadan, puasa ini diwajibkan sebagaimana orang-orang sebelum mereka, dengan tujuan agar bertakwa, taat dan patuh pada perintah Allah..

Melalui bulan Ramadan inilah, sejatinya pendidikan karakter semakin urgen untuk digaungkan. Dan, disini pendidikan karakter merupakan pendidikan nilai, pendidikan budi pekerti, pendidikan moral, pendidikan watak yang bertujuan untuk mengembangkan kemampuan memberikan keputusan baik-buruk, memelihara apa yang baik dan mewujudkan kebaikan itu dalam kehidupan sehari-hari dengan sepenuh hati. Lebih dari itu, pendidikan karakter tidak hanya sekadar mengajarkan mana yang benar dan mana yang salah, pendidikan karakter idealnya bisa menanamkan kebiasaan (habituation) tentang hal yang baik sehingga peserta didik menjadi paham (domain kognitif), tentang mana yang baik dan salah, mampu merasakan (domain afektif), dan nilai yang baik dan biasa melakukannya (domain psikomotor).

Melalui momen bulan Ramadan inilah waktu yang tepat dijadikan sarana untuk menyiapkan pembinaan karakter anak-anak kita dan masyarakat sekitar. Orangtua dan tokoh masyarakat sedapat mungkin menjadi model, model sekaligus mentor dari anak-anak kita dan masyarakat sekitar dalam mewujudkan perilaku yang berkarakter, karena pendidikan karakter tidak saja menjadi tanggung jawab sekolah, tetapi menjadi tanggung jawab bersama antara sekolah, masyarakat, dan keluarga.

Bulan Ramadan ini sebenarnya punya maksud dan nilai yang sangat mulia yang tidak hanya terbatas pada pembentukan pribadi-pribadi yang shaleh tapi juga membentuk karakter building sebuah masyarakat (bangsa) yang saleh dan kokoh. Karena puasa sebenarnya sarat dengan pesan etika kesalehan sosial yang sangat tinggi, seperti pengendalian diri, disiplin, kejujuran, kesabaran, solidaritas dan saling tolong-menolong. Ini merupakan sebuah potret yang mengarah kepada eratnya keshalihan pribadi dengan keshalihan sosial.

Melalui momentum puasa merupakan lesson learned untuk memperkukuh rasa persatuan dan kesatuan melalui prosesi silaturahim yang tidak semata sebagai perintah agama, tapi juga dilandasi semangat kebangsaan. Ketika kita sudah dapat menangkap nilai yang terkandung dalam puasa, maka diharapkan setiap diri ini mampu membebaskan dirinya dari bayang-bayang egoisme dan menghayati kembali nilai-nilai fitrah suci dalam dirinya.

Melalui puasa Ramadan inilah bisa kita jadikan realitas contoh konkret dari pendidikan karakter yang bisa kita ambil hikmah dan manfaatnya demi peradaban bangsa yang lebih baik. Pasalnya, tanpa disadari dengan melaksanakan puasa sesuai dengan pengertian tersebut di atas, kita telah melakukan pendidikan karakter pada diri sendiri, sebab kalau kita puasa pasti menjaga diri dari hal yang membatalkan puasa, dan harus pula menjaga mulut atau lisan untuk berbicara yang tidak baik.

Itu artinya, pengaplikasian nilai-nilai pendidikan Islam pada bulan Ramadan memang mengajari banyak hal yang intinya senantiasa menahan dan mengendalikan diri. Karakter ini sangat dibutuhkan bukan hanya untuk pejabat, tetapi juga untuk pelajar, guru,pegawai, dan sebagainya.

Jika karakter ini sudah tertanam dan tumbuh subur dalam setiap pribadi bangsa, setidaknya akan meminimalkan praktek korupsi, kolusi, nepotisme, suap, dan praktekpraktek tercela lainnya.**

Syiar Ramadan Sambil Vaksinasi l

Sambungan hal 1

dan ia gagas selama sebulan penuh di bulan Rama­ dan. Kapolres Andi siap berkeliling ke masjid-masjid melaksanakan sholat tarawih bersama masyarakat dan juga menyampaikan pesan kamtibmas sekaligus akselerasi vaksinasi untuk membantu target vaksin Kabupaten Situbondo tercapai. “Kami juga sebarkan syiar kamtibmas di masjid Al- Muslimun di Dusun Curah Jeru Tengah, Desa Curah Jeru, Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo,” kata Kapolres Andi.

Masih menurut Kapolres Andi Sinjaya, syiar Ramadhan dan gebyar vaksinasi digelar serentak setiap hari termasuk di 17 Polsek se-Kabupaten Si­ tubondo. Agar kegiatan itu sukses, terang Kapolres Andi, pihaknya sengaja merangkul kalangan takmir masjid, dinas kesehatan, puskesmas dan pemerintah desa maupun kecamatan.

“Pelaksanaannya digelar usai shalat tarawih. Al­ hamdulillah, kegiatan ini direspon sangat antusias oleh warga. Terbukti banyak masyarakat yang datang untuk mengikuti vaksinasi,” ungkap Kapolres Andi.

Mantan Kapolres Enrekang Sulsel itu menuturkan, kegiatan vaksinasi ditengah puasa ramadan meru­ pakan upaya Polri dalam memberikan kemudahan masyarakat untuk mendapatkan vaksinasi.

“Vaksin tetap kita laksanakan selama bulan rama­ dan. Intinya kami tetap melaksanakan. Warga yang ingin divaksin tetap dilayani di masjid-masjid usai shalat tarawih. Targetnya semua warga Situbondo selalu sehat,“ pungkas perwira dengan dua melati di pundaknya tersebut. [awi]

Halaman 11

Harus Antre Empat Jam Kadin Jatim Berharap Kelangkaan Solar Segera Teratasi untuk Dapatkan Solar Surabaya,Bhirawa Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jatim berharap kelang­ kaan solar subsidi yang terjadi di sejumlah daerah bisa segera diatasi agar tidak berdampak pada kelangsungan distribusi barang.

Ketua Umum Kadin Jatim Adik Dwi Putranto menegas­ kan bahwa problem kelangkaan solar yang terjadi beberapa hari ini memang cukup meresahkan pengusaha, khususnya yang bergerak di sektor distribusi barang. Karena kondisi tersebut telah mengakibatkan distribusi barang menjadi tersendat karena saat membeli solar harus men­ gantri cukup panjang.

“Pasti ini berdampak dan mengganggu kelancaran industri di Jatim, baik besar hingga kecil.

Karena hal ini bisa mengham­ bat proses perdagangan karena harus antrian membeli solar.

Tetapi harapan kami ini tidak akan terlalu lama, Minggu de­ pan semoga sudah bisa teratasi sehingga dampaknya terhadap ekonomi juga tidak signifikan karena yang menggunakan so­ lar ini kan kendaraan tertentu,” ujar Adik di Surabaya, Selasa (5/4/2022).

Lebih lanjut ia mengungkap­ kan, kelangkaan Solar ini tidak bisa lepas dari tidak sebanding dengan kuota solar yang diten­ tukan pemerintah di tahun ,2022.

Untuk wilayah Jatim misalnya, kuota solar tahun ini hanya mencapai 2.281.581 Kilo Liter per tahun, lebih kecil diband­ ing kuota tahun 2021 sebesar 2.352.388 KL. “Karena kuota tahun 2022 ini kan berdasarkan dari realisasi

l

Ketua.umum Kadin Jatim, Adik Dwi Putranto

penyaluran solar tahun 2021, sementara di tahun 2021 realisasi solar memang tidak naik kar­ ena adanya pandemi Covid-19.

Pemerintah tidak menghitung adanya puasa dan telah bera­ khir ya pandemi, sehingga ketika ada lonjakan, yang terjadi solar tidak mencukupi dan kelang­ kaan ditemui dimana-mana,” tandasnya.

Untuk itulah, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa telah mengajukan surat penambahan alokasi solar untuk Jatim di ta­ hun 2022 sebesar 306.045 KL. “Karena persoalan kekurangan solar itu mestinya bisa dengan nambah alokasi solar subsidi.

Mudah-mudahan secepatnya teratasi walaupun melebihi kuota karena ini adalah diskresi,” ung­ kapnya.

Harusnya, pemerintah lebih cermat untuk melakukan perhi­ tungan, baik tentang kuota mau­ pun anggarannya agar kondisi kekosongan stok tidak terjadi.

Apalagi saat ini adalah momen kebangkitan ekonomi pasca pandemi.

“Karena yang paling penting dalam urusan minyak itu harus digunakan sebesar-besarnya untuk kepentingan masyarakat, terlebih Jatim miliki sumber minyak yang cukup besar dan ini harus digunakan sepenuhnya untuk kepentingan masyarakat sesuai dengan amanah UUD 45 pasal 33,” pungkasnya.

Seperti di ketahui, dalam beberapa hari ini terjadi ke­ langkaan solar sehingga terlihat antrian yang sangat panjang di sejumlah SPBU, diantaranya di SPBU Brebek Industri, SPBU Pakal, SPBU Diponegoro Sido­ arjo, SPBU rest area Tol Tandes, SPBU Margomulyo, SPBU rest area Tol Sidoarjo, SPBU Bypass Pandaan, SPBU Roomo Gresik, SPBU Jalan Osowilangon, SPBU Kalianak, SPBU Raya Balong­ bendo arah Mojokerto dan SPBU Geluran arah Krian.[ma.wwn]

Gubernur Khofifah Targetkan Sebelum Idul Fitri Bisa Dimanfaatkan Penyintas APG Semeru l

Sambungan hal 1

and giving dari kegiatan ini yang saya rasa itu indah sekali ketika ada kepedulian yang tinggi dari seluruh tim dari gerakan Praja Muda Karana,” katanya.

Gubernur Khofifah berharap sebelum Idul Fitri para peng­ ungsi APG Semeru dapat segera menghuni Huntara dan Huntap.

Terlebih saat ini instalasi aliran listrik dan air sudah terpasang.

Dengan begitu, tak lama lagi pula segera bisa dilakukan serah terima hunian kepada para peny­ intas dan mereka tinggal di lokaai baru yang telah dibangun secara gotong royong ini.

Lebih lanjut Khofifah me­ nilai, Huntara serta Huntap di Lumajang ini sangat lengkap.

Karena telah menghitung selu­ ruh ekosistem ekonomi maupun ekosistem alamnya. Begitu juga dengan perencanaannya yang sangat bagus. Sehingga ia ber­ harap bisa menjadi referensi bagi format relokasi kebencanaan di tempat lainnya.

“Kami memohon Pak Presiden nantinya berkenan untuk meres­ mikan huntara-huntap ini setelah seluruh instalasi selesai. Namun dalam waktu dekat ketika semua sudah siap saya rasa proses mulai memasuki rumah sudah bisa dicicil,” harapnya.

Selanjutnya, untuk memper­ lancar proses bersih-bersih dan merapikan seluruh lingkungan sekitar dan fasilitas pendukung di Huntara Huntap sebelum peresmian maupun proses di­

huni oleh para penyintas APG Gunung Semeru, bisa dilakukan kerja bakti dalam format cash for work.

“Saya sampaikan kepada Pak Bupati ini bisa masuk kategori cash for work atau padat karya.

Sehingga mereka yang bekerja membersihkan sisa sisa pemban­ gunan nanti juga mendapatkan upah,” imbuhnya.

Bupati Lumajang Thoriqul Haq menyampaikan apresiasi dan rasa hormat kepada Pramuka yang telah ikut serta memberikan bantuan, perhatian serta kepedulian kepada masyarakat Kab. Lumajang sejak terjadinya bencana awan panas guguran Gunung Semeru pada 4 Desember tahun lalu.

“Saya sampaikan apresiasi dan rasa hormat kami masyarakat Kabupaten Lumajang kepada seluruh keluarga besar Pramu­ ka memberikan perhatian dan kasih sayang-nya kepada kami masyarakat Lumajang mulai dari sejak pertama terjadinya erupsi 4 Desember 2021 hingga hari ini ikut serta membangun hunian sementara,” Ucapnya.

Sementara itu Ketua Kwarda Jatim H. Arum Sabil menyam­ paikan terima kasih kepada Gu­ bernur Khofifah selalu Kamabida Jatim yang berkenan hadir untuk meninjau dimulainya pembangu­ nan Huntara tahap 2 bagi penyin­ tas APG Gunung Semeru.

“Kehadiran Kamabida Jatim ini adalah bentuk dukungan dan pemompa semangat bagi Pramuka yang ikut serta dalam Bhakti Pramuka Peduli Semeru

khususnya kali ini yang berte­ patan dengan bulan Ramadhan 1443 H,” jelas Arum.

“Tentunya ini sesuatu yang sangat luar biasa, memberikan semangat kepada kami dan ini menurut Kami adalah bagian dari apresiasi dari Gubernur Jawa Timur ketua Kamabida Jatim dan supportnya serta semangat bagi adik-adik Pramuka yang tetap berkarya, berbakti untuk negeri tiada henti walaupun di bulan puasa,” imbuhnya.

Seperti diketahui terjadinya guguran awan panas Gunung Semeru tanggal 4 Desember 2021 lalu di Kabupaten Luma­ jang mengakibatkan banyak infraktruktur, tempat tinggal dan tempat ibadah yang rusak. Seh­ ingga banyak warga yang harus kehilangan tempat tinggal.

Sebagai upaya tanggap daru­ rat, maka perlu segera dibangun hunian sementara (Huntara) dan Hunian Tetap (Huntap) untuk me­ menuhi kebutuhan 1.951 KK di Desa Sumbermujur Kec. Candip­ uro Kab. Lumajang. Dalam upaya pembangunan tersebut, Pramuka Kwarda Jatim terlibat dalam pem­ bangunan 50 Huntara yang terbagi dalam beberapa tahap.

Sebelumnya telah dilakukan pembangunan 19 Huntara pada tahap pertama oleh Pramuka yang melibatkan 190 personil ter­ diri dari 10 orang dari 19 Kwar­ cab se Jatim pada tanggal 4 - 10 Februari 2022. Pada tahap kedua ini akan dibangun 10 Huntara pelaksanaannya dimulai pada 6-12 April 2022.[tam.wwn]

Sambungan hal 1

mendekat di depan dispenser BBM setelah mengantre se­ lama 4 jam lebih. Samsul pun merasakan lelah menunggu antrean di dalam kabin truk. “Saya mendapat solar dengan mengantre selama 4 jam. Saya tak tahu pasti kendalanya apa sehingga sukar sekali mendapatkan solar,” katanya.

Pengawas SPBU Triwung Lor, Samsul Arifin, menga­ takan antrean dipicu karena persediaan solar yang terbatas.

Persediaan solar SPBU Triwung Lor saat ini hanya 16 ton saja per harinya. Sedangkan sebelumnya sampai 40 ton solar perhari. “Solarnya langka. Mulai sebulan lalu, persediaan solar tiap harinya hanya 16 ton. Walhasil terjadi antrean kendaraan,” katanya.

Langkanya solar di sejumlah daerah di Jatim membuat perusahaan bus di Probolinggo kelimpungan. Jadwal keberangkatan pun kacau balau, penumpang juga protes.

“Kelangkaan solar di sejumlah daerah membuat bus tak jalan. Keberangkatan dan kedatangan di terminal bus juga molor, dan tidak tepat waktu. Sedangkan penumpang minta tepat waktu. Kelangkaan solar juga membahayakan perjalanan bus karena sopir sedikit waktunya beristirahat,” ujar salah satu kru Bus Akas, Muklis Sholehudin.

Muklis mengatakan biasanya perjalanan dari Banyu­ wangi menuju Yogyakarta ditempuh paling cepat 12 jam dan paling lambat 14 jam. Karena kelangkaan solar, per­ jalanan bisa memakan waktu hingga 17 jam.

“Kelangkaan solar membuat jadwal waktu molor, dan menunda waktu sampai tujuan. Sopir dan kru bus juga kurang istirahat yang dampaknya bisa membahayakan penumpang. Kami berharap pasokan solar kembali lancar.

Karena jika membeli BBM Dexlite, itu akan menambah biaya dan akan mengurangi keuntungan,” kata Ketua Organda Probolinggo Tomi Wahyu Prakoso.

Sementara itu PT Pertamina (Persero) melalui Sub Hold­ ing Commercial & Trading yaitu PT Pertamina Patra Niaga terus memastikan penyaluran BBM RON 90 yakni Pertalite serta solar bersubsidi berjalan lancar di tengah permintaan yang meningkat.

“Semenjak 1 April 2022, telah terjadi peningkatan kon­ sumsi produk BBM jenis Pertalite dan Biosolar masingmasing sebesar 15 persen dan 10 persen,” terang Area Manager Communication & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Deden Mochamad Idhani.

Deden menambahkan, untuk wilayah Jatim penyaluran bulanan Pertalite sebesar 280 ribu Kiloliter (KL) per bulan dan Solar sebanyak 182 ribu KL per bulan. “Untuk stok BBM di seluruh Terminal BBM dalam kondisi aman dan cukup, namun dikarenakan proses penyaluran dari terminal BBM ke SPBU menggunakan mobil tangki dan membutuhkan waktu maka apabila ada SPBU yang butuh suplai maka ada jeda waktu pengisian ke SPBU tersebut,” jelas Deden.

Untuk harga kedua produk tersebut tidak mengalami ke­ naikan yaitu Pertalite dengan harga Rp 7.650/liter dan Solar subsidi Rp 5.150/liter. Mengenai dugaan peralihan konsumsi masyarakat dari Pertamax ke Pertalite, Deden mengatakan bahwa hal tersebut dikembalikan kepada konsumen sebagai pemilik kendaraan.

“Tentunya pengisian jenis BBM merupakan hak kon­ sumen yang disesuaikan dengan kemampuan dan spesifikasi kendaraan. Namun, jika konsumen yang sebelumnya telah menggunakan Pertamax dan terus menggunakan produk tersebut kami sangat mengapresiasi karena dengan peng­ gunaan Pertamax artinya mendukung terciptanya udara yang lebih bersih,” ujarnya.

Selain itu, Deden juga mengingatkan agar konsumen tidak perlu mengkhawatirkan pasokan BBM di SPBU. “Kami sangat mengapresiasi jika konsumen tidak panic buying, karena stok BBM di Terminal-terminal BBM kami sangat cukup, namun dikarenakan proses pendistribusian menggunakan mobil tangki maka kami membutuhkan waktu perjalanan atau proses penyaluran dari Terminal BBM ke seluruh SPBU,” tandasnya. [wap,riq.ca]

Tiga Kepala OPD Pemprov Jalani PKN Tk I l

Sambungan hal 1

jadi amanah yang sangat berharga untuk menambah wawasan dan pengalaman kami sebagai ASN. Tentu kepercayaan dari ibu gubernur ini sangat berarti karena tidak banyak ASN yang dapat mengikuti PKN I di LAN RI,” ujar Aries, Rabu (6/4).

PKN Tk I merupakan kesempatan yang berharga kar­ ena peserta yang mengikuti merupakan JPT Madya yang telah menduduki eselon 1 dan JPT Pratama atau pejabat eselon 2 dari berbagai tingkatan pemerintah. Pada angka­ tan ke 53 ini, sejumlah peserta berasal dari Kementerian Tenaga kerja, Kemenkum-HAM, Kementerian Desa, Kejaksaan Agung, BPKP, Polri dan Pemprov di berbagai wilayah Indonesia.

Sementara itu, dalam sambutannya Kepala LAN RI Dr Adi Suryanto menyampaikan, perubahan zaman yang begitu cepat harus diimbangi dengan kemampuan organ­ isasi pemerintahan yang adaptif. Dalam hal ini, faktor yang sangat penting ialah kemampuan SDM pimpinan yang mampu membawa organisasi lebih lincah (agile) terhadap segala perubahan yang terjadi. “Maju mundurnya sebuah organisasi berada pada pimpinannya, ia akan menjadi nahkoda yang membawa organisasi ke arah yang benar untuk mencapai tujuan” ungkapnya. [tam.wwn]

Menyasar 800 Rumah, Perputaran Ekonomi Kerakyatan Capai Rp28 Miliar l

Sambungan hal 1

rutilahu menyasar 800 rumah dengan prioritas masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Jumlah sasaran tersebut lokasinya tersebar di 154 kelurahan Surabaya.

“Insya Allah tahun ini ada 800 titik rumah. Tapi sebenarnya data (usulan) dari kecamatan dan kelurahan ada 3.400 rumah. Jadi Insya Allah tahun depan sisanya akan kita selesaikan semuanya,” kata Wali Kota Eri Cahyadi saat me­ ninjau rumah warga penerima Program Rutilahu di kawasan Jl Kedung Rukem IV Surabaya.

Bagi dia, anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kota Surabaya 2022 yang mencapai Rp10,3 triliun tidak akan ada artinya jika tak berman­ faat untuk kesejahteraan warga. Karena itu, daripada membangun sesuatu yang

monumental, Wali Kota Eri Cahyadi lebih memanfaatkan anggaran sebesar itu untuk kesejahteraan warga.

“Dibanding bangun bangunan monu­ mental yang dilihat besar tapi tidak ada manfaatnya, lebih baik kita membangun membantu masyarakat yang rumahnya (tidak layak) seperti ini,” tegas dia.

Oleh sebab itu, Wali Kota Eri Cah­ yadi memastikan, pada tahun 2022, ia lebih memprioritaskan kebijakankebijakan untuk perbaikan pemba­ ngunan sumber daya manusia dan kepentingan masyarakat. Menurutnya, Surabaya akan menjadi kota hebat, jika masyarakatnya sudah sejahtera.

“Percuma Surabaya ini menjadi Kota Metropolitan kalau masih ada rumah (tidak layak) yang belum tersentuh. Ma­ kanya kita dandani (perbaiki) barengbareng (bersama),” ujar dia.

Tak lupa, Wali Kota Eri Cahyadi juga

mengingatkan kepada camat dan lurah agar ke depan jangan sampai ada warga yang rumahnya tidak layak namun belum dilaporkan. Di sisi lain, dia juga meminta kepada PD terkait di lingkup pemkot agar menyelesaikan sisa 2.600 dari total 3.400 usulan Rutilahu pada tahun mendatang.

“Karena buat saya itu jauh lebih penting dan jauh lebih berharga, dari pada saya membangun sesuatu yang tidak ada manfaatnya buat umat warga Surabaya,” jelas dia.

Program Rutilahu di Kota Surabaya ini bisa dibilang berbeda dengan daerah lain di Indonesia. Sebab, program padat karya ini melibatkan Kelompok Teknis Perbaikan Rumah (KTPR) atau pekerja yang berasal dari warga sekitar.

Setiap satu unit rumah yang dibedah itu melibatkan empat orang warga de­ ngan estimasi pekerjaan selama 20 hari.

Selain itu, kebutuhan bahan bangunan untuk setiap satu unit rumah juga dipri­ oritaskan berbelanja di toko galangan sekitar.

Sedangkan untuk anggaran tiap unit rumah, pemkot menganggarkan sebesar Rp 35 juta. Nah, jika ditotal dari 800 titik sasaran di 154 kelurahan, maka program Rutilahu pada tahun 2022 menyerap sebanyak 3.200 tenaga kerja warga Surabaya. Dengan demikian, maka perputaran ekonomi kerakyatan dalam program ini di tahun 2022 men­ capai Rp28 miliar.

“Surabaya ini adalah ekonomi ker­ akyatan. Maka uang itu harus dari Surabaya, berputar di Surabaya dan untuk orang Surabaya. Berarti kalau kayak begini yang bangun (kerjakan) siapa? Ya warga Surabaya. Termasuk pekerjaan paving nanti yang sudah saya siapkan,” ungkapnya. [*]

Bhirawa

UTAMA

Kamis Pon, 7 April 2022

Halaman 12

Terima Bintang, Danrem 084/BJ Resmi Naik Pangkat Menjadi Brigjen TNI Surabaya, Bhirawa Kerja keras Komandan Korem (Danrem) 084/Bhaskara Jaya (BJ) dalam memimpin Korem 084/BJ berbuah manis. Berkat kinerja dan capaiannya, Danrem 084/BJ berhasil memperoleh bintang dengan pangkat baru, yakni Brigjen TNI Widjanarko.

Kenaikan pangkat Danrem dari yang semula Kolonel menjadi Brigjen TNI ini terhitung mulai Rabu (6/4). Laporan Corp kenaikan pangkat ini dilaksanakan di Jakarta. Capaian tersebut merupakan kebanggaan bagi Brigjen TNI Widjanarko beserta seluruh prajurit Korem 084/BJ. Mewakili Danrem, Kasrem 084/

BJ, Kolonel Inf H Sugiyono mengaku bangga dengan kenaikan pangkat orang nomor satu di Korem 084/BJ. Menurutnya, kenaikan pangkat ini merupakan kerja keras Danrem dalam memimpin Korem 084/BJ. Sehingga capaian membanggakan itu sangat pantas diterima Danrem.

"Saya selaku Kasrem 084/BJ me-

wakili seluruh prajurit dan keluarga besar Korem mengucapkan selamat atas kenaikan pangkat Danrem 084/ BJ Brigjen TNI Widjanarko. Semoga barokah, amanah dan semakin sukses untuk Komandan Korem," ungkap Kolonel Inf H Sugiyono.

Tak lupa pihaknya mengajak kepada seluruh prajurit Bahskara Jaya untuk meneladani kegigihan, dedikasi dan kinerja yang selama ini dicontohkan oleh Brigjen TNI Widjanarko. Capaian kenaikan pangkat itu juga sebagai motivasi, bahwa tanpa kerja keras, kegigihan dalam bekerja maka tidak mungkin kesuksesan akan dapat diraih.

Capaian tersebut, sambung Sugiyono, menjadikan motivasi bagi prajurit jajaran Korem 084/BJ. Dengan begitu seluruh prajurit jajaran Korem 084/BJ dapat lebih lagi meningkatkan prestasi dalam hal kinerja. Serta membawa nama harum Korps TNI AD, khususnya Korem 084/ Bhaskara Jaya.

"Capaian beliau (Danrem, red) ini bisa menjadi tauladan bagi prajurit jajaran. Sehingga kita juga bisa meraih sukses sama seperti beliau.

Kami juha sangat bangga atas kepemimpinan beliau yang begitu mengayomi, mendidik dan dekat dengan anak buah," pungkasnya. [bed.bb]

Danrem 084/Bhaskara Jaya resmi naik pangkat menjadi Brigjen TNI Widjanarko, Rabu (6/4).

KILAS DAERAH

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jember Yukon Afrinaldo saat memberikan keterangan pers, Selasa (5/4) malam

BI Jember Siapkan Rp4,98 Triliun Jelang Lebaran Idul Fitri 1443 H Jember, Bhirawa Bank Indonesia (BI) Jember siapkan uang kartal baru sebesar Rp4,98 triliun menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 H. Dana sebesar itu disiapkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Jember, Bondowoso, Situbondo, Banyuwangi dan Lumajang (Sekarkijang) wilayah kerja BI Jember Kepala Perwakilan BI Jember Yukon Afrinaldo mengatakan uang tunai sebesar Rp4,98 triliun komposisinya terdiri Rp4,56 triliun uang pecahan besar dan 420 miliar uang pecahan kecil atau meningkat sebesar 61,16% (yoy) dibandingkan periode Ramadhan tahun lalu sebesar Rp3,09 triliun.

"Jumlah tersebut termasuk Rp2,5 triliun uang siap edar yang dititipkan Kantor Pusat BI di khazanah BI Jember. Penyediaan kebutuhan uang tunai tersebut telah memperhatikan berbagai asumsi makroekonomi terkini dan geliat pertumbuhan ekonomi di tengah kondisi pandemi Covid-19 yang kian melandai," ungkapnya Aldo kemarin.

Meskipun demikian, proyeksi kebutuhan uang tunai periode Ramadhan tahun ini diperkirakan sebesar Rp 1,14 triliun atau menurun sebesar 47,84 % dari data tahun sebelumnya sebesar Rp 2,18 triliun. Hal ini disebabkan karena optimalnya Transaksi Uang Kartal Antar Bank (TUKAB) atau mekanisme pemenuhan uang tunai suatu bank dengan mendahulukan sumber pemenuhan dari bank lain sebelum melakukan penarikan di Bank Indonesia," tandasnya. [efi.bb]

Sinergitas antara jajaran Kanwil Kemenkumham Jatim bersama jajaran BNNP Jatim.

Kemenkumham Jatim Bersinergi dengan BNNP Galakkan P4GN di Lapas dan Rutan Surabaya, Bhirawa Kanwil Kemenkumham Jatim berkomitmen dalam hal "Bersih-bersih" narkoba di Lapas dan Rutan jajaran. Komitmen itupun dibuktikan dengan menggalakkan upaya pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika (P4GN) seperti yang dilakukan Badan Narkotika Nasional (BNN).

Guna mensuksekan upaya P4GN di jajaran Lapas dan Rutan di Jatim. Kanwil Kemenkumham Jatim bersinergi dengan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jatim, dan akan menggelar perjanjian kerjasama. Demi kelancaran sinergitas ini, Plt Kepala Kanwil Kemenkumham Jatim, Wis-

nu Nugroho Dewanto bertandang ke kantor BNNP Jatim pada Selasa (5/4) sore.

Didampingi Kadiv Pemasyarakatan, Teguh Wibowo dan Kalapas maupun Karutan Korwil Surabaya. Kedatangan jajaran Kanwil Kemenkumham Jatim ini disambut hangat oleh Kepala BNNP Jatim, Brigjen Pol M Aris Purnomo beserta Kabid dan Kepala BNNK se-Surabaya Raya.

"Kami beserta jajaran Lapas dan Rutan berkomitmen memberantas narkoba sampai ke akar-akarnya. Diantaranya dengan membuka pintu bagi aparat penegak hukum untuk bisa menindaklanjuti hasil pengembangan perkara," kata Plt Kepala Kanwil Kemenkumham Jatim, Wis-

nu Nugroho Dewanto.

Dengan kerjasama ini, pihaknya berharap BNNP Jatim mendukung dalam hal program rehabilitasi bagi warga binaan kasus narkoba. Khususnya secara medis maupun secara sosial. Sebab selama ini proses rehabilitasi di Lapas dan Rutan jajaran kurang optimal, karena keterbatasan SDM dan anggaran.

"Dari sekitar 28.000 warga binaan, tahun lalu kami baru bisa melakukan rehabilitasi kepada 1.060 orang," jelasnya.

Padahal, sambung Wisnu, hampir 70% penghuni Lapas dan Rutan di Jatim adalah para pecandu maupun penyalahguna narkotika. Untuk itu, pihakn-

ya berharap ada kolaborasi kinerja agar bisa menjangkau lebih banyak lagi warga binaan. Sehingga bisa menciptakan program Lapas dan Rutan Bersinar (Bersih dari Narkotika).

"Kami berharap nantinya ada MoU dengan BNNP Jatim. Sehingga tercipta pemahaman yang sama," harapnya.

Gayung bersambut, program ini mendapatkan respon positif dari Kepala BNNP Jatim. Aris beserta jajarannya siap memberikan support maksimal. Baik dari sisi pemanfaatan anggaran maupun SDM. "Terkait rehabilitasi, kita bisa kombinasikan SDM maupun anggaran yang ada," ucapnya. [bed.bb]

Respon Calon Pemudik Kota Batu Tinggi, DPRD Surabaya Minta Pemkot Bersama 3 Pilar Antisipasi Tawuran Pemkot Tambah Jadwal Vaksinasi Booster DPRD Surabaya, Bhirawa Munculnya kembali aksi tawuran oleh sekelompok remaja di Kota Surabaya menjadi perhatian semua pihak, termasuk Anggota Komisi A DPRD Kota Surabaya, Arif Fathoni yang sebelumnya pernah mengingatkan pihak terkait.

"Kalau panjenengan ingat, dulu saat ada silaturahmi dengan Kapolres KP3, kami (DPRD Surabaya red) sudah sampaikan terkait seringnya terjadi tawuran di daerah Kenjeran dan sekitarnya itu," ungkap Arif Fathoni sapaan akrab Toni Selasa (5/4) kemarin.

Menurut Thoni-sapaan akrab Arif Fathoni, ada beberapa langkah yang perlu kita lakukan bersama sama antara Satpol-PP bersama 3 pilar untuk mengantisipasi kejadian tawuran.

Pertama, Satpol PP bersama 3 pilar (TNI, Kepolisian dan jajaran samping lainnya) mengintensifkan kembali patroli ke tempat tempat yang sangat rawan gangguan trantibbum yang cukup tinggi. "Kedua, aksi tawuran rata rata berusia masih anak anak muda dibawah 19 tahun. Artinya mereka masih berstatus sebagai pelajar SMP maupun SMA," katanya.

Tentunya, kata Thoni, pemerintah kota sudah mempunyai data tempat yang berpotensi kerawanan sosial di daerah daerah tertentu namun tidak terjadi di seluruh kota surabaya "Maka Satpol PP bersama 3 pilar dan Dinas Pendidikan juga Asisten bagian pemerintah kota untuk melakukan penyisiran terhadap wilayah yang sering terjadinya tawuran itu kira-kira ada persoalan apa," tuturnya Ketiga, aksi tawuran yang berstatus pelajar SMA itu memang kewenangannya di pemerintah provinsi. "Tetapi lurah dan camat yang terkait untuk bisa memberikan pendampingan dan pembinaaan, agar pelajar (SMA red) itu tidak ikut-ikutan aksi tawuran," katanya. Meski demikian, kata Thoni, memang di usia (SMA) itu rentan untuk mencari jati diri yang pada akhirnya salah pergaulan.

Anggota Komisi A DPRD Kota Surabaya, Arif Fathoni

"Akhirnya ya mau tidak mau ya seperti itu salah jalur," katanya.

Kata Thoni, mereka masih mencari proses jati diri yang luar biasa maka hal itu tidak bisa hanya asal mengecam. Tetapi, bagaimana Dinas Pendidikan dan bagian pemerintah kota Surabaya juga ikut aktif menggerakkan Lurah dan Camat untuk melakukan pemetaan dan pendampingan.

"Kira-kira apa yang menjadi problem mereka (Anak-anak red), agar anakanak seusia itu yang sedang mencari proses jati diri bisa dicerahkan dan sadar kembali, agar mereka anak anak itu tidak ikut-ikutan temannya yang mungkin tidak sedang menempuh jenjang pendidikannya. Biasanya dalam sekelompok itu pasti ada 1 atau 2 (Anak red) yang putus sekolah," katanya.

Namun menurut Thoni, putus sekolah bukan karena faktor kemiskinan, tetapi karena kemauannya atau kebandelan yang bersangkutan.

Maka, Lurah dan Camat mendeteksi melakukan pendampingan sehingga anak anak yang masih ikut-ikutan bisa disadarkan.

"Apalagi ini momen bulan puasa suci

ramadhan, bulan menahan amarah," tuturnya. Untuk itu, Thoni meminta agar seluruh instrumen Pemkot juga harus terlibat bergerak jangan hanya mengandalkan Satpol PP. "Saya pikir seluruh instrumen Pemkot juga harus ikut bergerak antisipasi (Tawuran red) itu," tuturnya. Thoni kembali mendorong Lurah, Camat, dan Dinas Pendidikan juga bergerak aktif.

"Mudah mudahan dikemudian hari tidak ada kenakalan remaja lagi yang menjerumus ke aksi-aksi anarkis yang merugikan kepentingan umum maupun fasilitas umum," katanya.

Terkait tindakan tegas terhadap pelaku aksi tawuran, menurut praktisi hukum ini, hukum tetap harus dijalankan jika menyangkut korban.

"Saya pikir kalau sudah menyangkut korban ya hukum tetap harus dijalankan," tegasnya Karena, proses hukum kekerasan yang dilakukan oleh orang terhadap orang dimuka umum tidak bisa dilakukan secara restorative justice. "Ya di hukum saja (Pelaku, red.) agar ada efek jerah tidak terulang lagi dikemudian hari," pungkasnya. [dre.adv]

Kota Batu,Bhirawa Antusiasme calon Pemudik Lebaran Kota Batu mengikuti vaksinasi booster membuat pemkot menambah jadwal layanan. Jika sebelumnya layanan vaksin booster diagendakan hanya sehari, kini pemkot memberikan tambahan empat hari menjadi lima hari layanan vaksin booster.

Dan layanan tambahan ini langsung agendakan untuk diberikan di Balai Kota Batu. Sebelumnya, Pemkot Batu melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) mengagendakan layanan vaksin booster pada tanggal 9 April di Hotel Kusuma Agrowisata Kota Batu. Untuk mengikuti booster ini, dinkes memberikan waktu seminggu bagi warga untuk menaftarkan diri secara online.

"Namun baru sehari pendaftaran vaksin booster ini dibuka, sebanyak 500 kuota yang kita sediakan langsung terisi penuh oleh pendaftar,"ujar dr Susan Indahwati, Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kota

Batu, Rabu (6/4) Mempertimbangkan antusiasme masyarakat terutama calon pemudik Lebaran maka pemkot memberi empat hari tambahan layanan booster. Yakni pada tangal 6, 8, 11, dan 13 April 2022.

"Jika pada tanggal 9 April layanan booster bertempat di hotel, khusus tambahan layanan booster selama empat hari tersebut langsung kita berikan di Graha Pancasila Balai Kota Batu,"jelas Susan.

Pemkot berupaya memudahkan warga dalam mendapatkan booster.

Karena warga yang telah mendapatkan vaksin booster tidak perlu lagi mengurus surat keterangan kesehatan ketika akan melaksanakan mudik Lebaran. Hal inilah yang membuat warga sangat antusias mengikuti layanan booster yang sedikan Pemkot Batu.

Ada sedikit perbedaan antara layanan booster tanggal 9, dengan layanan booster tambahan di empat hari yang lain. Jika booster

tanggal 9 warga bisa mendapatkan semua jenis vaksin sesuai dengan vaksin 1 dan 2. Mulai vaksin jenis sinovac, astra zeneca, moderna, hingga pfizer semuanya tersedia.

"Namun pada layanan tambahan vaksinasi booster di tanggal 6, 8, 11. Dan 13 warga disediakan vaksin sinovac untuk anak- anak, dan vaskin astra zeneca untuk dewasa,"tambah Susan.

Diharapkan adanya kemudahan dan tambahan layanan vaksin booster ini akan lebih menjamin keamanan warga Kota Batu yang berniat melaksanakan mudik.

Ditambahkan Juru Bicara (Jubir) Satgas Covid 19 Kota Batu, Onny Ardianto bahwa capaian vaksinasi dosis 3 di Kota Batu saat ini sudah mencapai 14,34 persen atau sebanyak 23.653 orang. "Sisa kasus aktif Covid-19 saat ini juga berkurang 2 sehingga saat ini hanya tersisa 7 orang saja dari jumlah kasus kumulatif covid yang mencapai 4.901 orang,"ujar Onny. [nas.bb]

Pemkot Batu memberikan kemudahan warga calon pemudik untuk mendapatkan vaksin booster dengan menggelar layanan di Graha Pancasila.