Harian Bhirawa Ditunjuk kembali sebagai sarana pengumuman iklan tender/lelang pemerintah di seluruh Jawa Timur berdasarkan SK Gubernur No.188/343/ KPTS/013/2011
HARIAN
Jatah libur lebaran sudah cukup. 4 Agustus harus masuk kerja lagi. Saya sudah perintahkan BKD untuk sidak, kalau ada yang membolos kita siapkan sanksi sesuai aturan,’’
IKLAN/ LANGGANAN
031-5615454
Baca Hal 5
Harga Langganan Rp 55.000/bulan Eceran Rp 3.000
Wali Kota Mojokerto Mas’ud Yunus
Senin Kliwon, 4 AGUSTUS 2014
http://www.harianbhirawa.co.id
4
AGUSTUS 2014
AGENDA HARI INI
Gubernur H Soekarwo - 07.00
Memimpin Apel Pagi di Halaman Kantor Gubernur Jatim
Wagub H Saifullah Yusuf - 07.00
Memimpin Apel Pagi di Halaman Kantor Gubernur Jatim
Sekdaprov H Akhmad Sukardi - 07.00
Memimpin Apel Pagi di Halaman Kantor Gubernur Jatim
Tiket Pesawat Arus Balik Jember – Surabaya Ludes Jember, Bhirawa Tiket pesawat Garuda Indonesia untuk arus balik lebaran 2014 dengan rute JemberSurabaya sudah terjual habis sejak 31 Juli 2014 hingga Senin (4/8), sehingga para pemudik memadati Bandara Notohadinegoro Kabupaten Jember. “Animo masyarakat untuk menggunakan pesawat selama arus balik lebaran dari
Jember menuju Surabaya cukup tinggi, bahkan selama beberapa hari terakhir tiket sudah ludes dipesan penumpang jauh-jauh hari,” kata Manajer Area PT Garuda Indonesia Wilayah Jember Budi Prihantono, Minggu (3/8). Selama arus mudik dan balik lebaran 2014, lanjut dia, penerbangan rute JemberSurabaya (PP) atau sebaliknya
tidak mengalami keterlambatan (delay) karena pihaknya berusaha tepat waktu untuk jadwal keberangkatan dan kedatangan pesawat jenis ATR-72 600 berkapasitas 70 penumpang. “Kepadatan penumpang di Bandara Notohadinegoro terlihat ramai pada arus balik lebaran dibanding-
ke halaman 11
Lebaran, 72 Bus Terindikasi Langgar Batas Tarif Pemprov, Bhirawa Meski sudah mendapat ancaman sanksi tegas dari Dinas Perhubungan dan Lalu Lintas Angkutan Jalan (Dishub dan LLAJ) Provinsi Jatim, masih saja ada bus angkutan lebaran yang melanggar batas tarif. Bus-bus tersebut tak hanya dilakukan Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP), tapi juga Angkutan Kota Antar Provinsi (AKAP).
ke halaman 11
BKD Incar Residivis PNS Suka Bolos
Terjunkan Lebih 100 Petugas Sidak SKPD
Pemprov, Bhirawa Tindakan tegas bakal diberlakukan Pemprov Jatim bagi PNS di lingkungan pemprov yang menambah liburan Lebaran 1435 H tanpa keterangan jelas. Bahkan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jatim mengincar para residivis PNS yang suka bolos kerja. “Residivis bukan hanya pada penjahat, PNS yang suka bolos tanpa keterangan juga kita sebut residivis. Kita sudah punya data base by name by SKPD siapa-siapa yang sering bolos tanpa keterangan. Jika besok (hari ini) kita sidak temukan ada yang bolos, maka yang bersangkutan akan mendapat hukuman tegas,” kata Kepala BKD Provinsi Jatim Dr H Akmal Boedianto MSi dikonfirmasi, Minggu (3/8). Menurut dia, tim sidak yang bakal digelar akan melibatkan tiga SKPD yaitu BKD Provinsi Jatim, Inspektorat Provinsi Jatim dan Satpol PP Provinsi Jatim. Total petugas yang diterjunkan lebih dari 100 orang. Setiap SKPD akan disidak oleh petugas satu atau dua orang. Sementara untuk UPT yang ada di daerah sidaknya akan disampling mengingat terbatasnya petugas dan banyaknya UPT pemprov. “Kami akan melakukan sidak ke kantor-kantor SKPD pemprov. Ini agenda rutin setiap tahun usai libur lebaran untuk mengecek disiplin PNS. Tapi akan diprioritaskan SKPD-SKPD layanan, seperti Dipenda, UPT-UPT milik Dipenda, kantor Pelayanan Perizinan Terpadu (P2T) dan RSU milik pemprov seperti RSU dr Soetomo, RSU Haji
ke halaman 11
Kota Surabaya Tampung 5.000 Warga Pendatang Tiap Bulan Surabaya, Bhirawa Pasca lebaran biasanya Surabaya menjadi tujuan urbanisasi warga pendatang. Tahun ini diprediksi Surabaya lagi-lagi akan ‘kebanjiran’ pendatang, masyarakat pedesaan yang ingin mengadu nasib dan peruntungan. Untuk meminimalisasi lonjakan urbanisasi ini, Pemkot Surabaya telah mengantisipasi dengan menggelar operasi yustisi. Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Kota Surabaya, Suharto Wardoyo mengatakan untuk mencegah urbanisasi usai libur lebaran pihaknya akan melakukan operasi yustisi serentak di setiap kecamatan bersama Satpol PP Kota Surabaya. “Operasi yustisi rencananya akan digelar serentak dan menyeluruh mulai Senin (4/8) bersama Satpol PP. Agendanya mendata warga pendatang di kost-kostan, kontrakan, maupun homestay,” katanya saat dikonfirmasi Bhirawa, Minggu (3/8). Dijelaskan Anang, sebelum lebaran Surabaya sudah kedatangan pendatang. Rata-rata setiap bulan ada 5.000 pendatang yang datang menyerbu Surabaya. Indikasi ini terlihat dari banyaknya pendatang yang
ke halaman 11
Profesor Kehormatan KACANG tak lupa kulitnya, itulah ungkapan pas untuk Unair. Untuk menghormati jasa Direktur Pusat Riset Medis dari Kobe University Jepang, Prof Hak Hotta, Unair akan menganugerahi gelar guru besar (profesor) kehormatan kepada yang bersangkutan. “Honorary Professor yang dianugerahkan untuk pertama kalinya itu akan diserahkan langsung oleh Rektor Unair Prof Fasich dalam rangkaian Dies Natalis ke60 atau Lustrum XII Unair pada 28 Agustus mendatang,” kata Wakil Rektor I Unair Prof Achmad Syahrani, Minggu (3/8). Ia menjelaskan gelar profesor kehormatan untuk seorang profesor itu belum pernah ada di Indonesia, namun Unair memberikan anugerah itu kepada Prof Hotta, karena peneliti Jepang itu sangat berjasa dalam pendirian Institute
ke halaman 11
Prof Achmad Syahrini
Sentil.. Tiga koruptor tak dapat remisi saat Idul Fitri Biar merayakan Idul Fitri di tahanan saja Polisi perketat pergerakan orang asing Indikasi Indonesia jadi target mainan kekuatan asing 2014, pengangguran capai 20 ribu orang PR pemerintah makin banyak
Sehari sebelum masuk kerja, arus balik di Pelabuhan Ketapang terlihat padat, Minggu (3/8).
Bawaslu Jatim Siapkan Berkas Hadapi Gugatan di MK KP3 Ancam Pidanakan KPU Jatim Jika Buka Kotak Suara
Bawaslu Jatim, Bhirawa Jelang gelar sidang perdana gugatan pasangan Prabowo-Hatta di Mahkamah Konstitusi (MK) yang rencananya digelar Rabu (6/8), Bawaslu Jatim kini telah menyiapkan sejumlah dokumen yang akan dibutuhkan dalam gugatan tersebut. Ini karena Jatim masuk dalam salah satu materi gugatan yang diajukan oleh pasangan nomor satu dalam sengketa PHPU (Perselisihan Hasil Pemilihan Umum) Presiden. Ketua Bawaslu Jatim Sufyanto menegaskan sejak kubu PrabowoHatta mengajukan gugatan ke MK,
dan Jatim masuk dalam wilayah yang disengketakan maka otomatis Bawaslu Jatim menyiapkan sejumlah doku-
men yang dibutuhkan. Di antaranya terkait rekomendasi Bawaslu Jatim untuk melakukan PSU (Pemungutan Suara Ulang) di sejumlah wilayah di Jatim dan ternyata tidak dilakukan oleh KPU Jatim. “Yang pasti, kami selama satu minggu ini disibukkan dengan menyiapkan sejumlah dokumen yang akan dibutuhkan dalam sidang gugatan PHPU di MK. Dan yang pasti kami sudah siap untuk menghadapi gugatan tersebut. Termasuk soal KPU Ja-
Korupsi Pembangunan Gedung KPU
Tiga Calon Tersangka Segera Ditetapkan Nganjuk,Bhirawa Tiga nama untuk dijadikan tersangka korupsi pembangunan gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nganjuk telah dikantongi penyidik Polres Nganjuk. Saat ini, unit tindak pidana korupsi (Tipikor) tinggal menunggu penetapan kerugian negara dari Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP). “Setelah melakukan gelar perkara di Polda Jatim dan bukti-bukti yang ada, ada tiga nama yang akan kami tetapkan sebagai tersangka,” papar AKP Deddy Iskandar saat dikonfirmasi, Minggu (3/8). Namun demikian polisi belum mau menyebutkan nama-nama calon tersangka korupsi pembangunan ge-
ke halaman 11
tim yang tidak melakukan sejumlah rekomendasi Bawaslu Jatim terkait dengan PSU disejumlah wilayah di Jatim,’’tegasnya, Minggu (3/8). Terpisah, Tim Sukses Pasangan Prabowo-Hatta ‘Merah Putih’, Hendro Subiantoro mengaku jika seluruh berkas kecurangan yang terjadi di sejumlah TPS di Jatim sudah diserahkan ke Tim Merah Putih di Jakarta. Dan laporan ini sudah dijadikan satu
ke halaman 11
Hari Pertama Masuk, Langsung Pilih Peminatan Bisa Trial Satu Semester Dulu Dindik Surabaya, Bhirawa Hari pertama masuk sekolah pasca libur lebaran akan langsung diisi dengan kegiatan efektif, Senin (4/8). Dalam proses belajar mengajar yang resmi menggunakan kurikulum baru 2013 ini akan terjadi sejumlah perubahan. Di antaranya ialahpemilihan minat bagi siswa baru kelas X SMA. Humas Dinas Pendidikan (Dindik) Surabaya Eko Prasetyaningsih mengakui terdapat sejumlah mekanisme dalam proses untuk memilih peminatan. Misalnya dengan mengacu rekomendasi Bimbingan Konseling (BK) di sekolah asal (SMP). Selain itu, sekolah juga bisa melengkapi rekomendasi itu dengan menggelar Tes Potensi Akademik (TPA). Kedua proses tersebut merupakan pilihan yang bisa dilakukan oleh sekolah. Namun yang lebih pokok, rekomendasi maupun hasil TPA tidak boleh memaksa siswa untuk memilih minatnya masing-masing. “Siswa
ristika/bhirawa
Gedung KPU Kabupaten Nganjuk yang proses pembangunannya sarat dengan manipulasi dan korupsi.
ke halaman 11
Lebaran Ketupat di Sumenep
Pantai Wisata Lombang dan Slopeng Masih Menjadi Idola Warga Momen lebaran Ketupat dan libur panjang tahun ini dimanfaatkan warga untuk mengunjungi tempat wisata, salah satunya Pantai Lombang, Kecamatan Batang-batang, Sumenep, Minggu (3/8). Ribuan warga, baik dari Sumenep sendiri maupun dari tiga kabupaten lainnya di Madura seperti Pamekasan, Sampang dan Bangkalan bahkan dari luar Madura memadati pantai yang penuh dengan cemara udang tersebut. Samsul Arifin, Kabupaten Sumenep Dengan mengendarai roda dua dan empat, para pengunjung tampak riang melihat pemandangan pantai yang berpagar cemara udang tersebut. Sambil menikmati pantai, mereka makan bersama keluarganya di bibir pantai, duduk bersama di atas tikar yang disediakan para penyedia jasa. Mareka cukup mengeluarkan uang Rp 10 ribu untuk menyewanya selama pengunjung berada di pantai tersebut. Salah seorang pengunjung asal
Pamekasan, H Sauki menyatakan Pantai Lombang masih menjadi tempat idola masyarakat Madura, sebab meski ada banyak pantai di kabupaten lain, tapi hanya di Lombang ini yang memiliki keindahan yang sangat unik karena terdapat pohon cemara udang sepanjang pantai. “Hampir setiap lebaran Ketupat kami sekeluarga berkunjung kesini. Sambil melihat pantai dan lambaian
ke halaman 11 Para pengunjung memadati pantai wisata Lombang Sumenep.
samsul/bhirawa
SURABAYA
2
Senin Kliwon 4 AGUSTUS 2014
LEGISLATIF - EKSEKUTIF
Jatim Siapkan SMK Pelosok dan Potensial Dindik Jatim, Bhirawa Setelah berhasil mendirikan 40 SMK mini di sejumlah daerah, Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim kembali kembali menggagas program baru terkait pendidikan vokasional(ketrampilan,red). Kali ini, yang tengah disusun adalah pendirian SMK di daerah pelosok dan daerah potensial yang disebut SMK khusus.
Para pemudik lebaran yang memadati Terminal Purabaya,arus balik ini di perkirakan mengalami lonjakan yang signifikan.
geh/bhirawa
H+7 Lebaran, 40.000 Pemudik Padati Terminal Purabaya Surabaya, Bhirawa Meski arus balik Idul Fitri 1435 H sudah berlangsung sejak beberapa hari lalu di terminal Purabaya, hingga Minggu (3/8) siang yaitu sepekan setelah lebaran atau hari terakhir puncak arus balik dikarenakan Senin (4/8) sudah memulai aktifitas seperti biasanya. Kepala Unit Pelayanan Terpadu (UPTD) terminal Purabaya, Bungurasih Sidoarjo, May Ronald mengatakan, hingga H+7 atau sepekan setelah lebaran, dengan total bus 698 dan dengan jumlah penumpangnya mencapai 36.684 orang pemudik melintasi terminal Purabaya. “Catatan kami sampai dengan pukul 12.00 WIB, sudah sekitar 36.684 pemudik dari luar Surabaya yang kembali melintasi terminal Purabaya untuk memulai hari baru setelah libur Idul Fitri 1435H,” ujar May Ronald ketika ditemui Bhirawa
PANGGUNG BIROKRASI
Masih Ada Kendaraan Dinas yang Tak Ngandang Pemprov, Bhirawa Selama liburan lebaran, ternyata diketahui kalau masih ada kendaraan dinas yang tidak berada di perkantoran SKPD di lingkungan Pemprov Jatim. Padahal sebelumnya telah terbit SE Gubernur Jatim mengenai larangan penggunaan kendaraan dinas untuk mudik. Larangan tersebut sesuai dengan aturan yang berlaku, dimana kendaraan dinas hanya digunakan untuk kepentingan dinas bukan kepentingan pribadi. Bahkan, larangan ini sudah jelas tertuang dalam Keputusan Presiden No 5 Tahun 1983. Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Jatim, Drs Sutartib MSi mengatakan, Senin (4/8) pihaknya akan melaporkan hal tersebut ke Gubernur Jatim, Dr H Soekarwo SH MHum. “Lebih lanjutnya, nanti akan diputuskan Gubernur,” katanya ketika dikonfirmasi Minggu (3/8). Namun, sayangnya ketika dikonfirmasi SKPD mana saja yang banyak tidak memparkirkan kendaraan dinasnya, Sutartib nampaknya enggan untuk mengungkapkan sebelum melaporkan hal tersebut ke Gubernur Jatim.Seperti diketahui sebelumnya, Satuan Polisi Pamong Jatim melangsungkan pendataan dan penjagaan terhadap mobil dinas di masing-masing SKPD terhitung Sabtu (26/7). Bahkan, mereka siap melakukan razia terhadap kendaraan dinas milik Pemprov yang berkeliaran di jalanan Q rac dengan bantuan kepolisian.Q
di ruang kerjanya. May Ronald memaparkan, hari ini jumlah bus non ekonomi ada 209 dengan jumlah penumpangnya 8.542. sedangkan bus ekonomi ada 489 dengan jumlah penumpangnya 28.142. “Kami perkirakan jumlah itu akan terus bertambah hingga nanti malam,” tambahnya. Ia menambahkan, dari perbandingan di tahun 2013 mulai H-7 sampai H+7 jumlah penumpang mencapai 614.299 dengan rata-rata 47.254. dan di tahun 2014 dengan jumlah penumpang mencapai 550.989 dengan rata-rata 42.384. “Dari data itu, mengalami penurunan penumpang. Dan sementara ini puncak arus balik di terminal Purabaya yaitu pada H+4 kemarin yang mencapai 76.951 penumpang. Nanti akan tahu puncaknya besok karena H+7 datanya sampai jam 12 siang,” paparnya.
Diprediksi bahwa arus balik Idul Fitri 1435 H, memang terjadi sejak H+2 Idul Fitri sampai dengan H+7 Idul Fitri. Karena hari Senin (4/8) sudah mulai masuk kerja. “ Makanya warga masyarakat bakal balik kekota masing-masing melalui terminal Purabaya mulai H+2 Idul Fitri sampai dengan Minggu (3/8),” ujar May Ronald. Sementara itu, petugas kepolisian, Nurkalim yang menjaga di Pos Pelayanan terminal Purabaya menghimbau agar penumpang selalu waspada saat di area Terminal maupun di dalam bus. Selain itu para pemudik yang membawa anak harus lebih waspada. “Karena tadi itu sempat ada yang melaporkan ke kami kalau anaknya hilang saat ditinggal ke toilet. Setelah dicari hampir memakan waktu sejam akhirnya ketemu di Q geh lain tempat,” ungkapnya.Q
Kepala Dindik Jatim Dr Harun MSi mengatakan, SMK di daerah pelosok dan daerah terpencil ini didirikan untuk membekali masyarakat di suatu daerah agar masyarakatnya memiliki keterampilan tertentu. Ditargetkan, SMK khusus itu mulai beroperasi pada tahun ajaran 2015/2016 mendatang. Pemilihan daerah untuk pendirian SMK tersebut telah dipertimbangkan dengan matang. “Pada tahap awal, masing-masing daerah pelosok dan potensial akan diberi kuota 20 SMK. Pemilihan daerah pendirian berdasar pertimbangan yang ketat. Ada parameter yang harus dipenuhi oleh kabupaten/kota agar SMK khusus ini bisa berdiri di sana,” katanya. Alumnus Lemhanas 2008 ini mencontohkan, pendirian SMK di daerah terpencil harus memenuhi parameter, diantaranya jarak lokasi dengan kecamatan sekitar 30 km. Infrastruktur jalan dan jembatan kurang memadai, tingkat pendidikan masih rendah, dan pendapatan per kapita warganya masih di bawah standar. “Di daerah Jatim yang masuk parameter itu akan kami dirikan SMK khusus untuk daerah terpencil. Itu untuk penunjang kehidupan dan pemerataan pendidikan,” ungkapnya. Sementara, lanjut Harun, parameter untuk pendirian SMK di daerah potensial harus mempunyai produk unggulan yang perlu dikembangkan, infrastruktur yang memadai, sudah ada SMK, masyarakatnya aktif dan kreatif, serta lingkungannya mendukung. Dia menjelaskan, pendirian SMK khusus akan ditempatkan di lokasi yang mudah dijangkau masyarakat, misalnya di kantor kelurahan atau kecamatan. “Dengan demikian, tidak perlu mendirikan gedung SMK baru dan lama pen-
Rencana Pendirian SMK Daerah Terpencil
didikannya selama enam bulan yang didominasi dengan praktik “ jelas dia. Mantan Kadisbudpar Jatim ini menyatakan, pada tahap awal setiap SMK khusus bisa menampung 100 sampai 200 orang. Sama halnya dengan SMK mini, anggaran yang bakal disiapkan Pemprov Jatim untuk masing-masing SMK khusus sebesar Rp 250 juta. Harun optimis baik program SMK mini maupun SMK khusus ini akan berhasil sehingga akan terus dikembangkan secara berkala di tahun ajaran berikutnya. Diakuinya, program SMK khusus ini hampir sama dengan SMK mini, hanya sasarannya yang berbeda. Jika SMK mini menyasar masyarakat sekitar pondok pesantren dan santri, sementara SMK khusus menyasar masyarakat di suatu daerah. “Ini demi meningkatkan kecakapan hidup masyarakat sekitar. Ke depan life skill ini bisa untuk cari kerja atau menciptakan lapangan kerja baru,” tandasnya. Sementara itu, Kabid Pendidikan Menengah Kejuruan (Dikmenjur) dan Perguruan Tinggi (Perti) Dindik Jatim Hudiyono menambahkan, SMK plosok dan daerah potensial bisa didirikan jika daerah yang mengajukan telah melakukan master of understanding (MoU) dengan kamar dagang dan industri (Kadin) dan pelaku Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI). Selain itu, pihak Dindik juga akan menggandeng lembaga sertifikasi sebagai lembaga yang akan melegalisir kompetensi peserta didik. “Jadi setelah lulus, peserta didik akan mendapat beberapa sertifikat kompetensi. Dari penyelenggara, DUDI, Kadin dan lembaga sertifikasi. Dengan sejumlah sertifikat tersebut, diharapkan kompetensi siswa benar-benar terukur dan diakui,” ,” Q tam pungkas Hudiyono.Q
Rencana Pendirian SMK Daerah Potensial
Kab. Sumenep Kab Pacitan Kab Bondowoso Kab Malang Kab Pamekasan Kab Situbondo
Kota Surabaya Kab Sidoarjo Kab Gresik Kab Jombang Kota Malang Kab Jombang Kab Banyuwangi
Pasca Ramadan, Pemkot Intensifkan Penegakan Hukum di Dolly-Jarak Agustus, Dewan Sepakat Bahas KUA PPAS Pemkot Surabaya, Bhirawa Setelah berhasil memasang plakat tanda bebas prostitusi, aparat gabungan melanjutkan agenda pengawasan dengan penegakan hukum di kawasan eks-lokalisasi Dolly-Jarak.Seperti pemasangan plakat pada pekan lalu juga dibarengi dengan razia yustisi besar-besaran oleh aparat gabungan. Sebagai salah satu pokok bahasan dalam rapat, bahwa razia skala besar tersebut juga akan dilaksanakan secara berkelanjutan. Kepala Satuan Polisi Pamong Praja kota Surabaya, Irvan Widyanto dikonfirmasi menegaskan apabila masih ada wisma yang buka maka terjadi pelanggaran perda yang akan langsung ditangani oleh Pemkot Surabaya. Sedangkan pelanggaran yang bersifat pidana akan menjadi ranah polisi untuk selanjutnya diproses secara hukum. ‘’Seperti operasi gabungan Kamis (31/7) kemarin secara keseluruhan, pelaksanaan operasi penegakan hukum berjalan sangat lancar. Sama sekali tidak terjadi pertikaian di lokasi,’’ katanya Minggu (4/8) kemarin. Mantan Camat Rungkut ini menjelaskan setelah pemasangan plakat Dolly bebas prostitusi, Pemkot melanjutkan dengan operasi penegakan aturan dengan melakukan sweeping ke daerah Dolly – Jarak. Hasilnya Pemkot mengamankan tiga orang yang diduga kuat PSK. Selanjutnya, ketiganya langsung dibawa ke kantor satpol PP guna diverifikasi dan dicocokan dengan data dari Dinas Sosial. Menurut Irvan, jika terbukti sebagai PSK dan berniat kembali bekerja di wisma maka besar kemungkinan mereka akan di-liponsos-kan. Tindakan tegas juga akan ditempuh jajaran kepolisian. Kabag Ops Polrestabes Surabaya, AKBP Sudamiran menyatakan, pihaknya sempat mendapat kabar bahwa Dolly dan Jarak akan beroperasi lagi sekitar tanggal 5 Agustus 2014. Menanggapi hal ini, dia tak ingin ambil pusing. “Mau buka tanggal berapa pun, kita akan tetap tegakkan hukum,” tandasnya. Seperti diketahui Sedikitnya 700 personel dari unsur Pemkot Surabaya, Polda Jatim, Polrestabes Surabaya serta Satgartap III dilibatkan dalam operasi di eks lokalisasi XDolly dan Jarak, Kamis pekan lalu. Petugas mulai menyisir gang-gang kecil dari arah Girilaya. Mereka menyasar wisma-wisma dan tempat-tempat karaoke yang disinyalir berpotensi terjadi tindak asusila. Tak hanya itu, para petugas juga mencopoti atribut yang dinilai mendukung bisnis prostitusi.Q dre
Antisipasi Pengesahan APBD 2015 Molor
DPRD Jatim, Bhirawa Menjelang akhir masa jabatan , DPRD Jatim sepakat pembahasan kebijakan Umum Anggaran (KUA) Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) dalam APBD 2015 dilaksanakan pada bulan Agustus ini. Alasannya jika hal itu dilakukan oleh anggota DPRD Jatim yang baru dilantik dikhawatirkan pengesahannya akan molor. Ketua FPD Jatim, Achmad Iskandar menegaskan sesuai kebiasaan tahun-tahun sebelumnya jika KUA PPAS dibahas pada bulan September berikut APBD. Selanjutnya bulan Nopember tinggal pengesahannya.Dengan begitu ketika pergantian tahun tepatnya bulan Januari, DPRD Jatim berikut Pemprov Jatim sudah siap melaksanakannya. Dan itu sudah sesuai dengan aturan yang ada dan arahan dari BPK. “Nah karena Agustus akhir ada pelantikan bagi Anggota DPRD Jatim yang baru maka disepakati untuk KUA PPAS APBD Jatim 2015 dibahas pada awal Agustus ini. Selanjutnya diusahakan bulan Nopember APBD 2015 sudah disahkan oleh Anggota DPRD Jatim periode 2014-2019,’’tugas politikus asal Partai Demokrat Jatim, Minggu (3/8). Ditambahkannya, jika KUA PPAS dibahas pada bulan September oleh anggota dewan yang baru dipastikan akan molor dan pengesahan APBD 2015 tidak akan tepat waktu. Ini karena mereka disibukan dengan penyusunan fraksi dan komisi, termasuk komposisi pada jabatan ketua komisi. Dengan begitu, waktu mereka akan disita oleh sejumlah pembentukan alat kelengkapan dewan termasuk Badan Kehormatan (BK), Badan Legislasi (Banleg) dan Badan Musyawarah (Banmus). Hal senada juga diungkapkan Anggota DPRD Jatim dari Partai Gerindra, Fauzi Faried. Menurutnya, sesuai kebiasaan KUA PPAS dibahas pada akhir Agustus sampai September. Namun untuk kali ini agak berbeda, karena ada sejumlah pertimbangan maka diputuskan pembahasan KUA PPAS APBD 2015 dibahas oleh dewan yang lama. Sementara dewan yang baru tinggal melanjutkan untuk membahas APBD 2015 sekaligus pengesahannya. ‘’Memang untuk kali ini ada perbedaan. Karena tidak ingin pengesahan APBD 2015 molor, maka Pemprov Jatim mengusulkan akan pembahasan KUA PPAS APBD 2015 dilakukan oleh dewan yang lama. Apalagi tidak semua anggota dewan yang baru mengetahui secara detail soal anggaran,’’tegas pria yang juga Anggota Komisi A DPRD Jatim yang diklarifikasi lewat telepon genggamnya ini. Di sisi lain, mereka juga akan disibukan dengan ‘bagi-bagi’ jabatan baik di unsure pimpinan dewan, pimpinan komisi, alat kelengkapan dewan hingga fraksi. Dan itu biasanya memakan waktu hingga satu bulan lamanya. Karenanya agar program pemerintah tifak terganggu dengan kesibukan para wakil rakyat tersebut diputuskan agar pembahasan Q cty KUA PPAS dilakukan di awal bulan Agustus 2014.Q
Lebaran Ketupat, Budaya yang Tak Pernah Luntur oleh Kemajuan Zaman Ketupat sudah menjadi salah satu ikon penting perayaan Lebaran di Indonesia. Sebagai penutup perayaan hari raya Idhul Fitri atau Lerbaran, masyarakat Indonesia menggelar Lebaran Ketupat di hari ke tujuh setelah Shalat Ied. Lebaran Ketupat dimaksudkan sebagai penyempurna puasa Ramadan dengan puasa Syawal selama tujuh hari. Budaya yang tak luntur oleh zaman tersebut kini bisa terus untuk dinikmati. Baik dalam bentuk sudah matang atau baru sekedar bentuk Ketupat yang belum terisi, kini mulai dijual di beberapa pasar tradisional. Janur kuning, merupakan tempat penampung dari ketan ataupun beras. Karena begitu besarnya antusias masyarakat yang hendak membeli, banyak pula pedagang di pasar Keputran yang bukan asli pedagang janur, banting setir menjadi pedagang Ketupat. Hal ini tidak lepas dari untung yang di dapat
cukup lumayan. Hanifah, salah satu pedagang ayam potong yang menyambi dagang ketupat ikut meraup rezeki tambahan. Karena dari penjualan janur yang belum dibentuk sudah memberikan untung, apalagi jika sudah dibuat bentuk ketupat dan untungnya bisa berlipat jika ketupat tersebut sudah matang. “Lumayan mas, selain masyarakat belanja ayam yang dibuat opor juga berbelanja bentuk janur untuk dibuat ketupat sendiri. Atau belanja yang sudah di bentuk bahkan ada yang mencari yang sudah tinggal makan,” ujarnya wanita 39 tahun Minggu (3/8) kemarin ketika sambil membuat
ketupat. Ia menambahkan, meskipun lebaran Ketupat baru akan berlangsung pada Senin (4/8) hari ini, tapi penjualan janur kuning sudah mengalami peningkatan yang cukup banyak. Untuk janur kuning biasa dijual baik secara grosir maupun eceran. “Umumnya janur kuning tersebut dapat kiriman dari Klakah, Lumajang ataupun dari Malang . Saya sudah melakukan pemesanan dari tanggal 30 kemarin. BIasanya 4-5 mobil pick up yang mengirim kemari. Dua atau tiga hari habis, ya saya pesan lagi dengan jumlah yang sama,” jelasnya. Menurut Hanifah, masyarakat lebih memilih janur yang datang dari KLakah. Lumajang. Karena bentuk janurnya lebih panjang, dan bersayap lebar. Sedangkan kalau dari Malang ukurannya lebih kecil. “Yang beli pilih dari Kla-
Penjual Ketupat yang memasang dagangannya dengan cara di gantung. kah mas, karena bentuknya lebih panjang dan lebar. Malang lebih kecil dari Kla-
kah. Satu ikat itu, berisikan 1000 batang janur dengan harga Rp. 100 ribu sampai
wil/bhirawa
dengan Rp.130 ribu. Harga itu tergantung dari kualitas janur yang saya jual ke pem-
beli,” tuturnya. Janur yang dijualnya hanya untuk pembelian dengan bentuk satu ikat, bukan dalam bentuk eceran. “ Kalau ada yang hendak membeli secara eceran, saya menyarakankan agar mereka membeli di pedagang ecaran. Saya hanya melayani pembelian untuk 1 ikat, karena ada pedagang kecil yang membeli secara eceran,” terangnya. Sementara itu Hermanto Pedagang janur eceran asli daerah Tembok Surabaya ini mengatakan jika perikat (isi 10 lembar janur) dirinya menawarkannya dengan harga 5 ribu. Sedangkan janur yang sudah berbentuk ketupat dan lepet, dirinya mematok harga sebesar 8 ribu. “itu harga yang Saya tawarkan mas. Kan masih bisa ditawar,” ujar Hermanto seraya menunjukkan contoh anyaman ketupat Q wil dan lepet buatannya.Q
Senin Kliwon, 4 AGUSTUS 2014
3
OPINI
4
Catatan Hari Anak Nasional
Tajuk
Menggenjot Kinerja APBD MENJELANG cuti panjang Idul Fitri (Jumat 25 Juli 2014) pemerintah propinsi bersama DPRD Jawa Timur menyepakati Perubahan APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) tahun 2014. Angka yang disepakati sekitar Rp 20, 227 trilyun. Senilai itulah anggaran yang akan digunakan untuk membiayai pembangunan di Jawa Timur. Nilai itu tidak termasuk gaji aparatur negara, karena telah ditunaikan oleh APBN. Tetapi angka yang diajukan oleh pemprop tergolong masih rendah. Terutama jika dibandingkan dengan tingkat serapan SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) selaku pelaksanaan anggaran. Rata-rata SKPD bisa “melahap” jatah alokasi anggaran, dengan capaian target lebih dari 100%. Sehingga kinerja keuangan SKPD sebenarnya masih bisa digenjot, termasuk menggali pendapatan yang lebih besar. Perubahan APBD Jawa Timur bisa mencapai Rp 25-an trilyun. Serapan anggaran pada APBD 2013 yang rata-rata sudah diatas 94%. Dengan serapan anggaran yang besar, coverage lingkup jangkauan program akan lebih luas. Terutama untuk program-program yang terkait dengan upaya peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Seiring naiknya serapan anggaran, seyogianya Pemerintah Propinsi lebih berani mematok target capaian (belanja) lebih besar. Nilai APBD ditentukan melalui asumsi belanja yang harus diseimbangkan dengan potensi pendapatan asli daerah (PAD). Konon Pendapatan yang dimiliki Jawa Timur di-pagu sebesar Rp 18,349 trilyun. PAD masih bertumpu pada Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBB-KB). Selain PAD, pendapatan daerah juga diperoleh dari Bagi Hasil Pajak (BHP) serta Bagi Hasil Bukan Pajak (BHBP) dari pemerintah pusat. Tetapi sesungguhnya, Jawa Timur memiliki potensi PAD maupun non-PAD yang sangat besar. Kadang, potensi itu dirasa sulit menggalinya. Bahkan kadang tersembunyi. Beberapa “harta karun” yang dahulu sulit digali, kini sudah mulai bisa diraih. Diantaranya berupa Participating Interest, sebagai mandatory Undang-Undang Migas. Saat ini, participating interest dinikmati oleh pemerintah propinsi serta beberapa pemerintah kabupaten (diantaranya Bojonegoro, Tuban, Gresik dan Bangkalan). Karena itu “harta karun” lainnya juga harus bisa digali. Misalnya, pajak atas pulsa telepon seluler (ponsel). Bahkan inilah harta karun yang tidak akan habis, selamanya. Saat ini masih terasa sulit. Seperti dulu Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBB-KB), juga diluar jangkauan pemikiran. Syukur, saat ini PBB-KB setiap tahunnya sudah menjadi tulang punggung dalam APBD. Reasoning memungut PBB-KB adalah, keterpakaian bahan bakar di Jawa Timur beserta eksesnya. Reasoning serupa bisa ditujukan pada pajak pulsa ponsel. Nomor ponsel dengan kode area Jawa Timur bisa dikumpulkan pajaknya. Sebab setiap operator telekomunikasi telah memungut pajak atas pulsa ponsel. Maka wajar (dan wajib) manakala Jawa Timur memperoleh hak bagi hasil. Hak ini juga diberlakukan terhadap cukai berupa DBHC. Setiap tahun DBHC menyokong APBD, lebih besar dibanding total setoran dari seluruh BUMD. Pemprop bersama DPRD harus menuntut transparansi hasil penjualan pulsa. Bila perlu bisa mengajukan amandemen UU Nomor 36 tahun 1999 tentang Telekomunikasi. Selama 15 tahun penyelenggaraan telekomunikasi di Indonesia telah sangat jauh berubah. Terutama ketentuan tarif yang diatur pada pasal 26 sampai pasal 29 UU 36 tahun 1999. Amandemen UU telekomunikasi ini, pasti akan didukung oleh seluruh daerah. Dengan target P-APBD 2014 sebesar Rp 25-an trilyun, kinerja Pemprop bisa menjangkau obyek dan subyek pembangunan yang lebih besar. Terutama untuk meningkatkan aksesi pendidikan dan layanan kesehatan. Begitu pula pembangunan infrastruktur jalan, jembatan dan waduk bisa digenjot. Serta usaha mikro dan kecil dipermudah mengakses permodalan. Juga usaha tani bisa dikucuri modal agar pedesaan lebih makmur. Semua akan terbalas dengan doa rakyat.
Sorotan Publik
Semua tanggapan baik berupa saran dan kritik atas wajah dan kinerja birokrasi kita dalam memberikan pelayan publik dapat dikirim melalui email: harian_bhirawa@yahoo.com atau manfaatkan fasilitas surat pembaca di www.harianbhirawa.co.id atau telp ke (031) 5470650 atau faks (031) 5343359. Untuk setiap email harap disertakan nomor telpon (untuk konfirmasi ulang).
Rekonsiliasi Nasional yang Tertunda KITA semua bisa jadi tercengang dengan sikap Prabowo Subianto yang menyatakan menarik diri dari proses pemilihan presiden. Berarti Prabowo juga menolak hasil pemilihan presiden. Karena menolak, maka sangat mungkin Prabowo akan menempuh langkah hukum dengan menggugat ke Mahkamah Konstitusi (MK). Pada satu sisi kita sebenarnya maklum, politik semacam pemilihan presiden, memang mengusung spirit kompetisi yang tidak kecil. Ada banyak pihak terlibat karena seorang calon presiden pasti didukung banyak orang. Apalagi, pada pemilihan presiden kali ini tampil hanya dua pasang calon. Dari awal hawa pertarungan langsung mengarah pada adu kepala. Secara psikologi politik, kita menjadi maklum jika saling jegal menjadi modus yang jamak dalam pertarungan semacam itu. Jika menempuh jalur hukum ke MK, Prabowo harus mengajukan keberatan dengan fakta hukum yang kuat. Kalau tidak, maka orang akan segera mengatakan bahwa ikhtiar Prabowo tak lebih hanya merupakan modus mengulur-ulur waktu atau sama dengan menunda kekalahan. Sementara kekalahan hari ini pada hakikatnya sama saja dengan kekalahan pekan depan. Kekalahan tetaplah kekalahan. Sementara kemualiaan akan muncul jika saja kekalahan hari ini diakui sebagai kekalahan, apalagi jika kekalahan itu diakui dengan memberi selamat kepada pihak yang menang. Jadi, berat syaratnya bagi Prabowo jika ingin mengajukan sengketa ini ke MK. Prabowo harus mengantongi bukti hukum yang kuat sehingga langkahnya menjadi masuk akal. Jika tidak, sekali lagi, Prabowo hanya akan menjadi bahan tertawaan banyak orang. Sebaliknya, jika Prabowo memiliki bukti yang kuat dan MK kemudian memenangkannya, maka kita akan angkat topi kepada Prabowo. Letjen purnawirawan itulah yang paling tahu kesiapannya untuk maju secara hukum. Mestinya ia melangkah MK dengan bekal bukti yang kuat. Sebaliknya, ia akan ucapkan selamat kepada Joko Widodo-Jusuf Kalla manakala ia hanya mengantungi bukti yang tak layak untuk disorongkan ke MK. Nama dan alamat ada di redaksi
HARIAN
PENDIRI : Alm. H. Moch. Said DEWAN PENASIHAT: Dahlan Iskan, Dr. H Sjahrazad Masdar, MA, Drs. Sugeng Praptoyo, SH, MM, MH, AK Ali Salim
Senin Kliwon 4 AGUSTUS 2014
Menggugah Kesadaran Perlindungan Anak Beberapa hari lalu, tepatnya tanggal 23 Juli, bangsa ini memperingati Hari Anak Nasional (HAN). Momentum peringatan HAN yang berbarengan dengan hajatan Pemilihan Presiden (Pilpres) membuat gaung dan pesan peringatan HAN di media massa nyaris tidak terdengar. Nampaknya, isu tentang anak kalah ‘seksi’ dibandingkan dengan isu panas terkait dengan pertarungan Pilpres.
S
epinya media dalam mengirimkan pesan peringatan HAN tahun ini tentu tidak lantas membuat gairah kita untuk terus membangkitkan semangat dalam menciptakan kehidupan yang lebih baik bagi anak-anak di Indonesia menyurut. Mengapa? Tidak lain karena masih banyak hal-hal menyedihkan yang muncul belakangan ini yang menimpa anak-anak. Simak saja, kejadian demi kejadian menunjukkan betapa anakanak menjadi kelompok yang sangat rentan untuk menjadi korban. Kasus yang fenomenal misalnya terbongkarnya kasus pelecehan seksual yang terjadi di sebuah lembaga pendidikan berkelas yakni Jakarta International School (JIS). Kasus pelecehan seksual terhadap siswa JIS menyadarkan publik tentang pentingnya perlindungan anak. Sekolah (baca : JIS) yang terlihat wah dan elit ternyata menyimpan persoalan besar. Kenyataan itu pada derajat tertentu tak pelak membuat orangtua was-was terhadap keselamatan anaknya setelah meninggalkan rumah untuk menuntut ilmu di sekolah. Sekolah yang diharapkan menjadi rumah kedua bagi anak-anak, seolah kini tak lagi dianggap mampu melindungi anak dari berbagai tindak kekerasan. Memang, kita tak bisa menggeneralisasi bahwa semua sekolah tidak aman bagi anak-anak. Masih sangat banyak sekolah yang betul-betul menjadi lembaga pendidikan, sekaligus “rumah kedua” yang aman dan nyaman bagi anak. Meski demikian, kasus-kasus di atas tak bisa dianggap sepele dan hendaknya menjadi sirine tanda bahaya bagi anak-anak. Apa yang terjadi di JIS ini jelas membukakan mata kita betapa kekerasan dan pelecehan terhadap anak-anak bisa terjadi di sebuah lembaga berkelas internasional yang mungkin bagi publik tidak pernah menduganya. Idealnya, dunia pendidikan adalah tempat yang ramah anak dan paling tepat untuk menyemaikan nilai-nilai sosial sekaligus menjadi miniatur betapa nilai-nilai
wajar sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi” Kemudian pada Pasal 77 UU RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlinduntersebut dipraktikkan gan Anak menyebutdalam lingkungan penOleh : kan, “Setiap orang didikan. yang dengan sengaja Sukesi Kasus menghebohmelakukan tindakan lainnya adalah kakan terhadap anak sus predator seks anak yang mengakibatkan di Sukabumi yang dilakukan oleh anak mengalami kerugian, baik AS alias Emon terhadap 110 orang materiil maupun moril sehingga anak usia 8 - 13 tahun. Kasus sejenis menghambat fungsi sosialnya; atau dengan tingkat yang berbeda juga penelantaran terhadap anak yang terjadi di Pekanbaru Riau, Lammengakibatkan anak mengalami pung, Medan, dan Malang. Selain sakit atau penderitaan, baik fisik, kekerasan seksual oleh predator seks mental, maupun sosial, dipidana anak seperti tersebut di atas, dunia dengan pidana penjara paling lama anak kita juga dikejutkan dengan 5 (lima) tahun dan/atau denda paling kabar tewasnya Renggo Khadafi (11 banyak Rp 100.000.000,00 (seratus tahun), siswa kelas V SD Kampung juta rupiah)” Makasar Jakarta Timur. Korban Undang-Undang ini cukup tegas dikeroyok oleh kakak-kakak kelasdan bagus. Namun, fakta di lapangan nya, hanya karena menumpahkan setiap hari di jalan jalan raya, di lammakanan kecil kakak kelasnya pu merah kita masih melihat anaktersebut. Demikian pula dengan anak jalanan dan anak-anak yatim peristiwa serupa yang terjadi di piatu. Mereka berada di jalan untuk tempat-tempat lainnya. bertahan hidup dengan mengamen, meminta-minta, mengelap kaca mobil Perlindungan Anak ketika mobil berhenti di lampu merah. Perlindungan terhadap anak Mereka berada pada tempat yang adalah segala kegiatan yang mensalah karena seharusnya mereka jamin dan melindungi anak agar berada di rumah atau di sekolah. dapat hidup, tumbuh, berkembang Bertolak dari hal tersebut, kita dan berpartisipasi secara optimal. kembali menggugah kesadaran orangAdapun yang dikatakan anak adatua, guru, pemerintah, dan publik tenlah seseorang yang belum berusia tang pentingnya pengawasan dan per18 (delapan belas) tahun, termasuk lindungan terhadap anak. Pertama, anak yang masih dalam kandungan orangtua merupakan kunci pertama dan hak anak adalah bagian dari hak dan utama untuk melindungi anak. asasi manusia yang wajib dilindungi Umumnya, kekerasan terhadap anak oleh orangtua, keluarga, masyarakat, atau yang dilakukan anak berawal pemerintah dan negara. dari minimnya perhatian orangtua. Sebenarnya pemerintah telah Kesibukan orangtua mencari mengeluarkan produk hukum untuk nafkah membuat komunikasi dengan melindungi anak. UU No 23 Tahun anak menjadi sangat minim. Akibat2002 tentang Perlindungan Anak nya, orangtua hampir tak mengetamengamanatkan bahwa pemerintah hui perkembangan anak-anaknya. dan lembaga lain berkewajiban dan Jangankan mencurahkan perhatian bertanggung jawab memberikan dan kasih sayang, bertanya tentang perlindungan khusus kepada anak kemajuan pelajaran sekolah anak pun dalam situasi darurat, anak yang tak sempat. Apalagi, mencari tahu berhadapan dengan hukum, anak secara detail kegiatan anak selama di dari kelompok minoritas yang terisosekolah, siapa saja teman bermain dan lasi, anak yang tereksploitasi secara bergaul mereka, hingga kemungkinan ekonomi dan atau seksual, serta anak mengalami tindak kekerasan anak yang diperdagangkan. atau pelecehan seksual. Secara tegas hak-hak anak terSolusi untuk mengatasi kecantum dalam UU ini yakni pada kerasan terhadap anak dan upaya pasal 4 berbunyi, “Setiap anak bermeredam anak melakukan tindak hak untuk dapat hidup, tumbuh, kekerasan harus dimulai dari ruberkembang, dan berpartisipasi secara mah. Orangtua berkewajiban mem-
berikan waktunya bagi anak. Komunikasi, perhatian, kasih sayang, dan teladan orangtua merupakan resep mujarab untuk membuat anak-anak lebih mudah belajar, memiliki sikap dan kepribadian unggul, serta toleran. Sejak kecil, anak-anak juga harus dididik berani menyampaikan pendapat. Dengan demikian, bila mengalami tindak pelecehan atau kekerasan baik yang dilakukan sesama teman, guru, atau orang lain, mereka bisa mengadukannya kepada orangtua. Di sisi lain, orangtua patut menaruh curiga bila anak-anaknya berperilaku berbeda dari biasanya. Bila keterbukaan anak dan kepedulian orangtua berpadu, berbagai tindak kekerasan bisa dicegah dan diatasi sejak dini. Kedua, memaksimalkan peran guru di sekolah. Sesungguhnya tugas guru bukan sekadar mentransfer ilmu pengetahuan kepada siswa, tetapi ikut mendidik layaknya orangtua. Dengan demikian, guru pun bertugas memantau perkembangan anak secara fisik dan psikis. Bila perkembangan anak terus terpantau di sekolah, kita yakin berbagai tindak kekerasan bisa diminimalisasi. Ketiga, masyarakat dan pemerintah harus lebih berperan aktif melindungi anak-anak. Kita sudah memiliki UU 23/2002 tentang Perlindungan Anak, tetapi pelaksanaannya di lapangan masih mengecewakan. Sosialisasi UU Perlindungan Anak perlu semakin digencarkan agar masyarakat mengetahui hakhak anak dan merealisasikannya. Perhatian orangtua serta kepedulian guru, pemerintah, dan masyarakat kepada anak-anak diharapkan membuat mereka tumbuh kembang secara layak dan terhindar dari berbagai tindak kekerasan. Perlindungan juga wajib diberikan kepada anak yang menjadi korban penyalahgunaan narkotik, alkohol, psikotropika, dan zat adiktif lainnya (napza), anak korban penculikan, penjualan, dan perdagangan, anak yang menyandang cacat, serta anak korban perlakuan salah dan penelantaran. Masa depan anak erat kaitannya dengan perlindungan anak. Artinya perlindungan anak menjamin anak berkembang secara optimal sehingga secara otomatis masa depan anak menjadi terjamin. Semoga Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) Provinsi Jawa Timur
Perokok Anak dan Ancaman Generasi Hilang
R
okok merupakan komoditas yang penuh kontroversi. Dari sisi ekonomi, industri rokok di Indonesia merupakan industri yang banyak menyerap tenaga kerja dan menjadi salah satu sumber penerimaan negara. Menurut Gabungan Perserikatan Pabrik Rokok Indonesia (GAPPRI), jumlah pekerja yang terkait dengan industri rokok, mulai petani tembakau dan cengkih, buruh pabrik, pedagang, sampai pengecer rokok, mencapai 6,2 juta orang. Sementara itu, penerimaan negara dari cukai tembakau dan rokok mencapai Rp 103,5 triliun pada tahun 2013, meningkat 39 kali lipat selama 19 tahun terakhir dari Rp 2,65 trilyun pada tahun 1994. Besarnya cukai ini berkorelasi dengan produksi rokok Indonesia yang mencapai 341,9 miliar batang pada 2013, meningkat 15,1 miliar batang (4,1 persen) dibanding produksi 2012 sebesar 326,8 miliar. Di balik nilai ekonomi tersebut, rokok juga ditengarai sebagai penyebab kemiskinan. Kemenkes mengungkapkan 60 persen (84,84 juta jiwa) dari 141,4 juta perokok aktif berasal dari keluarga miskin, sementara survei Indonesia Forum on Parlianmentarians for Population and Development (IFPPD) mencatat 12 juta ayah dari 19 juta keluarga miskin di Indonesia adalah perokok. Jika sehari rata-rata 10 batang rokok dihisap dengan harga Rp 1.000 per batang, maka 12 juta keluarga miskin telah membelanjakan Rp 44 triliun per tahun untuk rokok. Pada keluarga miskin, lebih dari seperlima (22 persen) pendapatan dikeluarkan untuk rokok, sedangkan pengeluaran untuk membeli beras yang merupakan kebutuhan pokok hanya sebesar 19 persen. Pada survei terakhir juga diketahui
bahwa pengeluaran tergolong anak dan rokok rumah tangga remaja. Komisi Permiskin rata-rata Rp lindungan Anak Indo113.000/bulan, lebih nesia (KPAI) mencatat besar daripada bansebanyak 37 persen tuan langsung tunai (25,9 juta) dari 70 (BLT) yang pernah juta anak Indonesia diberikan kepada keadalah perokok, dan luarga miskin sebesar sekitar 43 juta anak Rp 100.000/bulan. usia hingga 18 tahun Dari sisi kesehatterancam penyakit Oleh: an, rokok merupakan mematikan akibat Daroe Iswatiningsih penyebab berbagai rokok. Data Global penyakit mematikan. Youth Tobacco Survey Asap rokok diketahui (GYTS) 2009 menunmengandung 4.000 macam zat jukkan 20,3 persen anak sekolah kimia, yang 200 diantaranya usia 13-15 tahun adalah perokok. beracun dan 43 jenis lainnya berPerokok pemula usia 10-14 tahun sifat karsinogenik (menyebabkan naik 2 kali lipat dalam 10 tahun kanker), antara lain tar, nikotin, terakhir dari 9,5 persen pada 2001 dan karbon monoksida (CO), yang menjadi 17,5 persen pada 2010. dapat mengakibatkan 25 jenis peLebih dari 50 persen perokok nyakit mematikan, seperti kanker remaja tergolong “perokok sedang” paru-paru dan tenggorokan, janyang mengonsumsi lebih dari 10 tung, hipertensi, impotensi, dan batang per hari, sedangkan 2,6 sebagainya. Di Indonesia, hampir persen sudah tergolong “perokok 500 ribu (25 persen) dari sekitar berat” dengan konsumsi lebih dari 2 juta kematian setiap tahun 20 batang per hari. Hal ini dapat disebabkan penyakit terkait temmenjadi bom waktu pada 25 tahun bakau (tobacco related diseases). mendatang, mengingat timbulDi dunia, WHO mencatat rokok nya penyakit mematikan seperti telah membunuh lebih dari 5 juta kanker berhubungan dengan laorang per tahun, lebih banyak manya merokok dan banyaknya dibandingkan akibat HIV/AIDS, rokok yang dikonsumsi. Penelitian TBC, dan malaria. Kalau hal ini menunjukkan bahwa seseorang terus berlangsung, maka rokok yang mulai merokok pada masa akan membunuh lebih dari 8 juta remaja dan terus menerus meorang per tahun sampai tahun rokok selama 20 tahun atau lebih 2030, dan lebih dari satu milyar akan meninggal 20 atau 25 tahun orang pada abad 21 ini. Jumlah lebih awal dibanding mereka yang tersebut melonjak lebih dari sepubukan perokok. luh kali lipat dibandingkan korban Beberapa motivasi yang memeninggal akibat rokok pada latarbelakangi anak dan remaja abad 20 sebanyak 100 juta orang. merokok adalah untuk mendapat Banyaknya jumlah korban rokok pengakuan (anticipatory beliefs), telah menobatkan rokok sebagai menghilangkan kekecewaan (re“Pembunuh Abad Ini” (Killer of liefing beliefs), dan menganggap the Century). perbuatannya tidak melanggar Sebuah fakta yang mengkhanorma (permissive beliefs/fasiliwatirkan adalah bahwa sebagian tative). Kebiasaan merokok pada perokok aktif di Indonesia masih anak dan remaja juga disebabkan
beberapa faktor, seperti ingin mencoba-coba atau mengikuti trend pada kelompoknya, adanya persepsi, kepercayaan atau mitos bahwa merokok dapat meningkatkan keperkasaan, dengan merokok akan kelihatan lebih gaul, penampilan lebih jantan dan lebih dewasa, atau merokok dapat menambah semangat belajar dan bekerja, serta merokok dapat menghilangkan stres. Selain itu, promosi dan sponsor rokok pada berbagai kegiatan seperti olah raga, musik, film, kebudayaan, pendidikan, dan bahkan ke agamaan, juga merupakan faktor pelengkap yang berpengaruh nyata dalam memengaruhi perilaku anak dan remaja untuk merokok. Survei yang dilakukan KPAI pada 10.000 remaja dan anak beberapa waktu lalu menunjukkan, 93 persen anak melihat iklan rokok dari tayangan televisi, 50 persen dari baliho di jalan, dan 73 persen dari sponsor acara. Permasalahan merokok pada anak dan remaja adalah bencana nasional yang harus segera ditangani. Kebiasaan merokok yang dimulai pada masa anak dan remaja lebih sulit untuk dihentikan, karena mereka tidak mampu menimbang bahaya merokok terhadap kesehatan sebagai akibat sifat nikotin yang sangat adiktif. Kalau hal ini dibiarkan tanpa membekali mereka pengetahuan tentang bahaya rokok, maka konsekuensi jangka panjang adalah prestasi sekolah buruk, kapasitas intelektual rendah, kemampuan fisik lemah, kemampuan kerja kurang, dan produktivitas rendah, sehingga menimbulkan ancaman terjadinya generasi hilang (lost generation). Dosen FKIP Jurusan Bastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Malang
PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI : Nawang Esthi Lestari REDAKTUR PELAKSANA: Titis Tri Wahyanti KOORDINATOR LIPUTAN : Wawan Triyanto REDAKTUR: Wahyu Kuncoro SN, Bambang WN , Choirul Anam, Anangsyah Isfianto, Sufendhi Dimyati, Helmi Supriyatno, Gatot Suryo Widodo Reporter : M. Ali, Siti Sulistiani, Andre Endrayana Sasmita, Rachmat Caesar BSW, Zainal Ibad, Danang Prastyo, Adit Hananta Utama, Abed Nego, William AK , Gegeh Bagus Setiadi Fotografer: Trie Diana Indahwati, Sekretaris Redaksi: Suryanthini Malang: M. Taufiq, Kabupaten Malang : Cahyono Nor Rochmah, Kota Batu: Anas Bachtiar, Pasuruan : Hilmi Husein, Pamekasan: Syamsuddin, Lumajang: Zainul Hidayat, Probolinggo: Wiwit Agus Pribadi Jember: Effendi, Sampang: Nur Cholis, Sumenep: Samsul Arifin, Bondowoso: Arum Hidayati, Situbondo: Sawawi, Tulungagung: Hadi Sucipto, Wiwieko Dh, Lamongan: Suprayitno, M. Yusuf Adnan, Jombang: Romadlon, Fathoni, Mojokerto: Hasan Amin, Kariyadi Sidoarjo: Ali Kusyanto, Hadi Sujitno, Achmad Suprayogi Gresik: Kerin Ikanto, Rokim, Tuban: Khoirul Huda Madiun: Sudarno, Blitar: Hartono, Ponorogo : Hari Bahrul Ulum, Magetan: Ivin Kurniawan, Nganjuk: Ristika, Bojonegoro: Achmad Basir, Jakarta: Tjitjik Rahayu, Penerbit: PT. Harian Bhirawa (Perusahaan Pers SK: Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI No. AHU-82337.AH.01.01.Tahun 2008) Direktur Utama: Nawang Esthi Lestari, Direktur Umum: Wahyu Kuncoro SN, Direktur Keuangan Mira Damayanti Komisaris Utama: Sugeng Praptoyo, Komisaris: Bambang WN, Hasan Amin, Suprayitno, Pemegang Saham: Seluruh karyawan/ koresponden Harian Bhirawa Malang: Gatot Soekardi, Ratna Nirmala, Lumajang: Didit Nur Jadit, Banyuwangi: Supriyadi, Bondowoso: Hasto Pramudyo, Manager Produksi, Sirkulasi dan Periklanan: Sri Eddy Haryanto, Manajer Keuangan: Anangsyah Isfianto, Administrasi Keuangan: Etti Sri Kustini, Sri Poernomo, Sekretaris Perusahaan: Rani Cholyvianti, Sirkulasi: Titiek Yuliati (Koordinator), Andi Basuki, Nike Kusumawati, Utomo Pagon, Distribusi: Tatok Arly (Koordinator), Suparto, Mulyadi, Pracetak:Ali Sulkan (Koordinator), Danu Setiawan, Achmad Tauriq Imani, Trisno purnomo, Onny Agung S, Oki Abdul Sholeh. Sekuriti: Saiful Hidayat, Agus Mulyono Alamat Kantor Pusat/Iklan/Redaksi: Jalan Indragiri 73 Surabaya, Telp : 031- 561-5454, Fax : 031-561-9009, Email Iklan: bhirawa_indragiri@yahoo.com, Email Redaksi: harian_bhirawa@yahoo.com Sirkulasi: Jalan Pengenal 5, Surabaya (60174), Telp : 031- 547-0650 (3 lines), Fax : 031-534-3359, Email Sirkulasi: bhirawasirkulasi@yahoo.com Bhirawa Online : http://www.harianbhirawa.co.id Bank: Bank Mandiri (BBD Jembatan Merah) Surabaya, No. Rek:140.0080000053, Percetakan: PT Media Nusantara Press SIUPP: Nomor 159/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1986, 22 April 1986. Tarif Iklan: Iklan Baris Rp. 7.500/baris (maksimal 5 baris), Iklan Tender/Lelang Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display warna (FC) Rp.10.000/mm kolom, Iklan Display hitam putih (BW) Rp.7.500/mm kolom. Harga belum termasuk PPn 10%.
Senin Kliwon 4 AGUSTUS 2014
SIDOARJO-GRESIK-MOJOKERTO
KELANA
Semester Pertama Laba PT SI Rp 2,78 T Gresik, Bhirawa PT Semen Indonesia (Persero) Tbk membukukan kinerja menggembirakan selama semester I. Kelompok perusahaan semen terbesar di Indonesia ini mencetak laba bersih Rp2,78 triliun pada semester I. Meningkat 8,61% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp2,56 triliun. PT SI berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp12,88 triliun, meningkat 12,8% dibanding tahun lalu sebesar Rp11,42 triliun. Menurut Direktur Utama PT SI, Dwi Soetjipto, untuk menjaga keberlanjutan bisnis dengan melakukan berbagai paduan strategi, baik dari sisi produksi, perluasan distribusi, efisiensi, dan optimalisasi berbagai peluang. Dan sepanjang semester I tahun 2014, telah membukukan penjualan sebesar 12,73 juta ton, meningkat 4,9% dibanding tahun sebelumnya sebesar 12,14 juta ton. Kinerja penjualan PT SI itu, melampaui rata-rata penjualan industri semen nasional sebesar 4%. Pertumbuhan ekonomi selama triwulan I memang melambat di level 5,2%, Pada triwulan II, level pertumbuhan diprediksi masih akan stagnan seiring masih belum membaiknya perekonomian global, terutama Tiongkok yang pertumbuhannya mulai melambat. Dan penjualan semen relatif stagnan pada semester I tahun 2014, karena ekonomi sedikit melambat. Selain itu, hujan turun cukup berkepanjangan pada awal tahun ini, sehingga memengaruhi penjualan semen. Juga faktor penyelenggaraan Pileg dan Pilpres, juga ikut memengaruhi penjualan semen. Karena masyarakat dan investor masih mengikuti perkembangan hirukpikuk kampanye politik, mereka banyak yang menunda investasi, sehingga turut memperlambat penjualan semen. Namun begitu, Semen Indonesia masih tetap berhasil membukukan pertumbuhan profit dan pendapatan yang relatif tinggi. Q kim
Pembangunan GNI Dianggarkan Rp 7 M Gresik, Bhirawa Meski telah direnacakanan, pembagunan GNI (Gedung Nasional Indonesia) tak kunjung direalisasi. Ini karena terjadi pro dan kontra terkait pembangunan gedung itu. Sebab, ada sebagian anggapan gedung itu merupakan bangunan cagar budaya yang harus dilindungi. Seperti tahun ini,Pemkab kembali berencana membangun GNI yang berada di Jl Pahlawan itu. Agar tak terjadi polemik, sebelum pembangunan gedung dilaksanan, Pemkab meminta pendapat dan saran dari masyarakat. Jika ada yang keberatan, dipersilahkan mengirim surat keberatan disertai alasan. Keberatan itu dikirim melalui kotak pos yang telah disediakan. ‘’Jika ada yang keberatan silahkan kirim ke kotak saran dengan disertai alasan,’’ kata Nanang Setiwan, Kepala Bagian Perlengkapan Pemkab Gresik. Kotak saran itu, kata Nanang, ditutup paling lambat pada 20 Agustus 2014 mendatang. Jika sampai batas waktu itu tak ada yang keberatan, maka pembangunan GNI akan dilaksanakan. ‘’Kalau ada yang keberatan silahkan kirim ke kotak pos nanti akan kita pelajari. Tentu harus disertai dengan alasan yang kuat,’’ jelas mantan Kasubug Protokol ini. Jika tak ada protes, menurut rencana akhir tahun 2014 pembangunan GNI itu sudah bisa dilaksananan dengan membangun pondasi. Sementara untuk tahap pembangunan berikutnya akan dilaksanakan pada APBD 2015. Pembangunan gedung GNI itu diperkirakan akan menelan dana sekitar Rp7 miliar. Nanang tak sependapat jika GNI disebut termasuk bangunan cagar budaya. Sebab gedung itu dibangun pasca Kemerdekaan RI 1945. GNI itu dibangun pada 1960 lalu, saat itu Bupati Gresik dijabat Amiseno. Dituturkan Nanang, alasan pembangunan GNI itu karena kondisinya sudah tua. Hampir tiap tahun Pemkab harus mengalokasikan anggaran untuk biaya pemeliharaan. Sejauh ini GNI itu hanya ramai disewa untuk acara resepsi pernikahan oleh warga keturunan Arab.Q eri
5
Disiapkan Sanksi PNS Membolos Hari Pertama Mojokerto, Bhirawa Pemkot dan Pemkab Mojokerto sudah menyiapkan sanksi tegas bagi PNS yang membolos di hari pertama kerja pasca libur Lebaran ini. Walikota Mojokerto, Mas’ud Yunus bahkan mengingatkan seluruh PNS agar langsung tancap gas di hari pertama kerja. Jika ada yang nekad membolos, wali kota bakal menjatuhkan sanksi sesuai aturan disiplin PNS. Hal serupa juga menjadi komitmen Pemkab Mojokerto dalam menegakkan disiplin PNS di lingkungannya.
achmad suprayogi/bhirawa
Truk-truk bertonase diatas 10 ton seperti inilah yang bakal dilarang masuk tol.
Pemkab Antisipasi Dampak Larangan Truk Masuk Tol Sidoarjo, Bhirawa Kebijakan akan diterapkan PT Jasa Marga dalam melarang truk bertonase atau bermuatan diatas 10 ton, agar tak melintas di tol tampaknya akan berdampak buruk pada kualitas jalan ada di wilayah Kab Sidoarjo. Truk-truk itu sudah pasti akan melintas di jalan kabupaten, provinsi dan jalan nasional di wilayah Sidoarjo, dan dipastikan akan membuat kondisi jalan di Sidoarjo bertambah rusak berat. Karena jalan kabupaten hanya berketuatan dibawah 6 ton. Kepala Dinas PU Bina Marga Sidoarjo, Ir Sigit Setyawan MT mengatakan, jika benar kebijakan itu diberlakukan secara penuh. Kendaraan dengan tonase diatas 10 ton dilarang lewat jalan tol, maka truk-truk besar akan lewat jalan-jalan Kab Sidoarjo. Dampaknya cukup signifikan. Yang pasti, selain kerusakan
jalan, juga kemacetan jalan di sekitar tol juga bakal terjadi. ‘’Makanya kami akan berkoordinasi terlebih dahulu untuk mengantisipasi dampaknya,’’ katannya. Sigit menjelaskan, jalan tol yang konstruksi jalannya lebih baik dari jalan kabupaten dilarang untuk truk berat lewat, karena takut terjadi kemacetan dan jalannya rusak. Apalagi, jalan kabupaten yang hanya bisa menampung kekuatan kendaraan dibawah 6 ton. ‘’Ini bisa membuat kualitas jalan di Sidoarjo menjadi buruk,’’ keluhnya. Pihaknya tak menyalahkan kebijakan Jasa Marga, karena sudah ada aturannya. Namun, pihaknya akan mengantisipasi kebijakan itu agar tak berdampak banyak terhadap keberadaan jalan kabupaten. Yakni, berkoordinasi dengan intansi terkait. Baik itu Dinas Perhubungan Sidoarjo dan Satlantas Polres Sidoarjo. Bahkan
RSUD Kekurangan Fasilitas Hemodialisa Sidoarjo, Bhirawa Untuk memberikan pelayanan masyarakat yang maksimal, ternyata fasilitas ruang cuci darah/Hemodialisa (HD) di RSUD Sidoarjo dinilai kurang. Kini di satu ruangan cuci darah hanya terdapat 19 alat cuci darah. Padahal, idealnya alat cuci darah untuk menampung pasien khusus cuci darah dari berbagai daerah, sekitar sekitar 25 unit. Sementara ini, menurut Humas RSUD Sidoarjo, Achmad Zainuri, masih terdapat 19 alat cuci darah saja. Karena alat itu tak hanya untuk pasien RSUD saja yang menggunakan. Tetapi pasien dari kawasan lain juga memakai alat cuci darah yang dimiliki RSUD Sidoarjo. ‘’Kalau dilihat dari jumlah pasien, sebenarnya kurang dan kami harap kedepan ada penambahan,’’ harapnya. Menurutnya, setiap operasional alat cuci darah itu waktunya sekitar 5 jam, untuk satu kali pemakaian per satu pasien. Sehari dijadwalkan hingga tiga kali pemakaian untuk pasien. Sedangkan jumlah pasien yang membutuhkan perawatan dengan cuci darah sangat banyak. ‘’Karena itu penjadwalannya juga harus tepat agar bisa terlayani dengan baik,’’ ucapnya. Untuk penambahan ruang cuci darah juga harus berada di lantai bawah. Karena sirkulasi pembuangan dari alat itu harus berada di lantai bawah, yang sekalian juga bisa memperluas ruangannya. Penambahan alat dan ruang cuci darah, kata Zainuri, juga harus disesuaikan dengan tenaga kesehatan yang ada. Dikarenakan, tenaga kesehatan untuk cuci darah itu harus memiliki keahlian khusus. ‘’Sehingga pengopersian alat cuci darah bisa tepat dan maksimal,’’ katanya. Q ach
dengan pihak provinsi juga karena menyangkut tol di sekitar Waru. ‘’Harus kita bahas dulu bersama-sama agar ada solusi yang baik,’’ terangnya. Sebenarnya kendaraan bertonase berat diatas 6 ton aturannya dilarang lewat jalan kabupaten. Namun, kenyataannya selama ini seolah pengemudi truk berat tidak mengenal kelas jalan dan tetap lewat. Apalagi di Sidoarjo banyak terdapat perusahaanperusahaan yang jalannya masih masuk klas jalan kabupaten. ‘’Itu yang menjadi masalah hingga saat ini,’’ keluhnya. Perlu diketahui masyarakat, bahwa kondisi rusaknya jalan itu banyak faktor yang mempengaruhi. Selain truk-truk yang melebihi tonase, saat melintas tanpa memperhitungkan kekuatan jalan, termasuk juga genangan air atau banjir. Banjir itu, selain mengganggu penguna jalan juga sangat merusak aspal. Q ach
‘’Jatah libur Lebaran sudah cukup. Tanggal 4 Agustus harus masuk kerja lagi. Saya sudah perintahkan BKD untuk Sidak, kalau ada yang membolos kita siapkan sanksi sesuai aturan,’’ ujar Mas’ud Yunus, dihubungi, Minggu (3/8) kemarin. Jadi, lanjut Mas’ud, tak ada alasan apapun bagi abdi negara ini untuk mangkir dari tugasnya. ‘’Karena tak ada yang namanya cuti tam bahan pasca Lebaran. Terkecuali kalau yang bersangkutan sakit. Itu pun harus ada surat dokter,’’ imbuh Wali kota. Menurut Mas’ud, waktu cuti Lebaran relatif cukup longgar. Makanya kalau hari pertama bolos, ya kebangetan. Peringatan agar PNS menjaga kalender sesusai dengan hari efektif kerja, merupakan bagian tak terpisahkan dari pedoman disiplin pegawai negeri. ‘’PNS harus jadi panutan masyarakat. Jangan justru mencontohkan yang tak baik. Kita sudah siapkan tim pemantau di hari pertama kerja besok (hari ini, red),’’ tandas Wali kota lagi. Meski tak mengatakan SKPD mana yang bakal disidak, namun wali kota memastikan akan Sidak di pertama pasca cuti Lebaran. ‘’Ya untuk melihat tingkat kedisiplinan dan kepatuhan PNS. Selain saya, BKD juga sudah menyiapkan pola pemantauan PNS yang membolos,’’ ucap wali kota yang juga seorang ulama ini. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Mojokerto, Endri Agus menambahkan, hari pertama
pasca cuti Lebaran pihaknya menurunkan tim pemantau untuk checking absensi di semua SKPD. Dasarnya, PP Nomor 53 tahun 2010 tentang disiplin PNS. Ada sanksi ringan hingga sanksi berat berupa penundaan pangkat secara berkala. Ada beberapa tim yang akan diturunkan BKD dihari pertaama masuk kerja. Tim itu fokus memeriksa daftar hadir PNS di setiap SKPD. ‘’Langkah ini diambil sesuai dengan perintah wali kota,’’ tandas Agus Endri. Sementara itu, Pemkab Mojokerto juga akan menjatuhkan sanksi penundaan kenaikan pangkat selama setahun terhadap PNS yang bolos kerja pasca libur Lebaran. ‘’Kalau ada PNS yang bolos atau tak masuk tanpa keterangan pada hari pertama masuk kerja Senin besok (hari ini, red), akan dijatuhkan sanksi yakni penundaan pangkat selama setahun,’’ kata Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kab Mojokerto, Teguh Gunarko melalui melalui Kabag Humas Pemkab Mojokerto Alfiah Ernawati. Sanksi itu, menurut Erna, sudah disampaikan ke semua PNS melalui masingmasing Satker. Pada hari pertama masuk pasaca libur Lebaran akan dilaksanakan apel pagi untuk mengecek, apakah ada yang bolos atau tidak. Kalau ada yg bolos maka akan langsung diberi sanksi. ‘’Sanksi ini diberikan, agar semua PNS di Pemkab Mojokerto mematuhi UU kepegawaian dan kedisiplinan,’’ tegas pejabat berjilbab ini.Q kar
Tiga Koruptor Tak Dapat Remisi Saat Idul Fitri Kota Mojokerto, Bhirawa Tiga terpidana korupsi yang menghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Mojokerto tak mendapatkan remisi saat idul fitri lalu. Dari 478 total penghuni Lapas, tercatat ada 189 orang yang mendapatkan potongan tahanan betepatan dengan hai besar keagamaan itu. Tiga Napi koruptor yang tak mendapatkan remisi itu diantaranya mantan Kepala Dinas Pengairan Kab Mojokerto, Susanto, Direktur CV Mega Jaya Naslan Konsultan Pengawas Herman Rujito. Ketiga terpidana ini menjalani masa hukuman karena terseret kasus korupsi rehabilitasi waduk Tanjungan, Kemlagi Kab Mojokerto. ‘’Tiga terpidana kasus korupsi, tak ada yang mendapatkan remisi,’’ terang Urip Herunadi Kalapas Mojokerto. Kini Lapas yang terletak di Jl Taman siswa Kota Mojokerto itu dihuni 478 tahanan. Dari jumlah itu,189 Napi Lapas Kelas II B itu mendapat remisi
pada Hari Raya Idul Fitri 1435H. Pemberian pengurangan hukuman itu terbagi atas dua kategori, Remisi Khusus I (RK I), pemotongan masa tahanan tapi belum bebas, dan Remisi Khusus II (RK II), pemotongan masa tahanan yang langsung bebas tepat pada Hari Raya Umat Islam itu. Dari angka itu, sebanyak 180 tahanan mendapatkan RK I, dan 9 tahanan yang bebas setelah mendapatkan RK II. Urip Herunadi mengatakan, RK I dengan pemotongan masa tahanan antara 15 hari hingga dua bulan. ’Tergantung masa tahanan yang telah dijalaninya. Sementara dari RK II bagi 9 Napi, hanya 7 Napi yang bisa menghirup udara bebas. Sedang 2 Napi lainnya masih harus menjalani sisa hukuman putusan hukuman subsider berupa denda belum dibayar Napi yang bersangkutan. ‘’Ada denda yang seharusnya dibayar, tapi belum dibayar,’’ tambahnya. Mantan Kalapas Toli-Toli,
Sulawasi Tengah ini menuturkan, lantaran dua terpidana itu belum memenuhi putusan Pengadilan, maka pihak Lapas tetap membiarkan keduanya berada di balik terali besi. ‘’Mereka harus menjalani masa subsider hukuman dulu kalau sudah selesai, langsung kita bebaskan,’’ imbuhnya. Sementara itu, selain terdapat dua terpidana yang nyantol karena belum membayar denda, momen pemberian remisi lebaran tahun ini juga diwarnai penangkapan dua Napi yang bebas. Petugas kepolisian dari Bali melakukan penangkapan terhadap sepasang suami istri. ‘’Dia bebas, tapi langsung ditangkap,’’ ujarnya. Suami-istri yang dikabarkan warga asal Mojokerto itu kembali ditangkap kepolisian Bali karena aksi penipuan yang mereka lakukan. ’’Kasusnya displit (pisah). Jadi, setelah bebas, langsung diminta pertanggungjawabannya lagi,’’ pung kasUrip.Q kar
JAWA TIMUR
6
Senin Kliwon 4 AGUSTUS 2014
Polisi Perketat Pergerakan Orang Asing
KILAS JATIM
Untuk Mempersempit Anggota ISIS Masuk Wilayah Kabupaten
sawawi/bhirawa
Tampak deretan mobil bus antar kota antar provinsi sedang parkir di terminal Situbondo, kemarin.
Arus Balik di Terminal Situbondo Sepi Situbondo, Bhirawa Arus balik di terminal Situbondo masih terpantau sepi. Tak ada lonjakan penumpang berarti, karena bus yang masuk ke terminal umumnya sudah penuh dengan penumpang. Pemandangan arus balik di terminal Situbondo, berbeda dengan arus lalulintas di jalan raya Pantura Situbondo. Sudah dua hari terakhir ini arus balik di jalur pantura cukup padat. Umumnya arus balik ini masih di dominasi kendaraan roda dua dan roda empat. Kepadatan arus lalulintas di jalan Pantura diperkirakan akan meningkat pada Minggu sore. “Sejak Minggu diperkirakan akan banyak pemudik kembali ke rumahnya, mengingat hari senin sudah mulai masuk kerja,” ujar petugas terminal kemarin. Pantauan Bhirawa menyebutkan, arus balik di terminal Situbondo masih relatif normal. Meski bus angkutan yang masuk terminal lebih banyak ketimbang harihari biasanya, namun umumnya bus sudah dipenuhi penumpang. Salah seorang pemudik, Heri mengaku tak ada kendala selama perjalanan, karena tak ada penumpang keleleran di terminal. Pria asal Bondowoso ini menambahkan, dirinya lebih awal kembali ke tempat kerjanya di Bali, karena hari senin besok sudah mulai masuk kerja.Q awi
Kab Malang, Bhirawa Gerakan Islam radikal yaitu jaringan Islamic State of Iraq and Syiria (ISIS), yang saat ini diduga sudah masuk wilayah Kabupaten Malang, dan bace camp-nya atau tempat kegiatannya berada di salah satu masjid di wilayah Desa Gading, Kecamatan Dau, kabupaten setempat. Jaringan ISIS tersebut telah mencari relawan untuk melakukan perang jihad melawan pemerintahannya, serta akan membuat negara Islam di kedua negara tersebut. Karena jaringan ISIS itu dibentuk oleh warga muslim Iraq dan Syiria yang tidak sejalan dengan pemerintahannya. Sehingga mereka membentuk jaringan Islam radikal untuk melawan pemimpin Iraq dan Syiria yang kini masih berkuasa. Untuk itu, mereka mencari relawan dari Indonesia, agar mau diajak bergabung untuk melawan pemerintahan kedua negara tersebut. Sementara itu, Kapolres Malang AKBP Adi Deriyan Jayamarta, Minggu (3/8), ke-
pada wartawan menegaskan, jaringan ISIS belum masuk di wilayah kerjanya, namun jaringan Islam radikal itu ada upaya untuk masuk wilayah Kabupaten Malang. Tapi, ia mengaku, bila jamaah Ansharul Khilafah yang disebutsebut juga sebagai jaringan ISIS, pernah ditolak warga Desa Gading untuk melakukan kegiatan agama di wilayah desanya. Memang sebelumnya, kata dia, dirinya juga mendapatkan informasi dari masyarakat jika jamaah Ansharul Khi-
lafah telah melakukan kegiatan agama di wilayah Desa Gading, namun dari penelusuran anggota Intelnya, informasi itu tidak benar. “Saat itu pergerekan jamaah Ansharul Khilafah diawali dari salah satu masjid di wilayah Kota Malang, tapi mendapatkan penolakan dari warga setempat,” tutur dia. Ditegaskan Adi, meski jaringan ISIS belum masuk wilayah Kabupaten Malang, namun polisi akan terus melakukan pemantauan dan penelusuran, serta memperketat pengawasan, terutama di wilayah desa yang jauh dari pusat kota. Sebab, wilayah desa sangat berpotensi dijadikan tempat kegiatan para anggota Islam radikal. Karena dirinya tidak mau kecolongan dengan adanya gerakan Islam radikal tersebut. “Untuk itu, kami berharap agar warga desa dan perangkat desa lebih waspada jika ada orang asing yang masuk wila-
Selain menggelar pengajian yang cukup keras, lanjut dia, Romly juga pernah bersama pimpinan Ansharul Khilafah memutar film tentang perjuangan ISIS kepada para jamaahnya. Dan setelah menampilkan film itu, pimpinan Ansharul Khilafah mengajak jamaah yang hadir diundang untuk bergabung dalam perang jihad ke Iraq dan Syiriah. Dari pemutaran film tersebut, maka warga Desa Gading curiga jika kegiatan yang dilakukan Romly mengarah pada Islam radikal. “Yang akhirnya, warga desa sepakat untuk menolak segala kegiatan agama yang dilakukan oleh Romly dan kelompoknya, termasuk menolak jamaah Ansharul Khilafah. Hingga sekarang di Masjid Jami Sulaiman Al Hunaishil tidak ada lagi kegiatan apapun. Bahkan, warga juga selalu mengawasi secara ketat masjid yang dibangun Romly tersebut,” papar Murtopo.Q cyn
Dewan Minta Jukir Tetap Ikuti Aturan
Lima Orang Tewas Selama Operasi Ketupat Semeru Sumenep, Bhirawa Meski pihak Kepolisian Resor (Polres) Sumenep telah mencegah kecelakaan lalu lintas (lakalantas) dengan berbagai upaya, tapi selama Operasi Ketupat Semeru 2014 di kabupaten paling ujung timur Madura ini, tingkat lakalantas masih tinggi. Selama operasi Ketupat Semeru tahun ini, tercatat 5 korban meninggal dunia dari 6 kejadian laka lantas. Kapolres Sumenep, AKBP Marjoko mengatakan selama operasi Ketupat tahun ini, tercatat 5 orang meninggal dunia dan 5 korban mengalami luka ringan, dengan kerugian material mencapai Rp 28.370.000. "Dari 6 kejadian laka selama operasi ketupat, sebanyak 5 orang meninggal dunia, 5 orang luka ringan, dan kerugian material Rp28.370.000," kata Kapolres Sumenep, AKBP Marjoko, Minggu (03/08). Marjoko memaparkan, untuk menghindari laka lantas, para pengendara diharap tetap menjaga keselamatan selama perjalanan, dan tetap mematuhi peraturan lalu lintas. Jika sudah payah, pengendara disarankan berhenti sejenak untuk istirahat sebelum melanjutkan perjalanannya. "Harapan kami seluruh pengendara mematuhi peraturan lalu lintas dan tetap mengutamakan keselamatan dijalan, jika kecapean silahkan berhenti untuk istirahat dulu," ungkapnya berharap. Selain pengendara diminta mematuhi aturan lalu lintas, pihaknya juga akan terus melakukan operasi dan menindak pangendara yang tidak mematuhi aturan lalu lintas. Bahkan, jika tidak memenuhi kelengkapan kendaraan, pihaknya akan menindak tegas sesuai aturan yang berlaku. "Kalau ditemukan pengendara tidak melengkapi surat-surat, mereka pasti mendapatkan sanksi sesuai aturan," terangnya. Operasi Ketupat Semeru 2014 dimulai sejak tanggal 22 Juli hingga 06 Agustus.Q sul
yahnya. Jika ditemukan orang asing yang mencurigakan, maka segeralah melaporkan pada polisi terdekat. Agar polisi cepat bergerak untuk mendatangi mereka, hal itu agar mempersempit ruang gerak mereka di wilayah Kabupaten Malang,” terangnya. Secara terpisah, salah satu warga Desa Gading, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang Murtopo mengatakan, masjid yang disebut-sebut menjadi tempat kegiatan jamaah Ansharul Khilafah di Desa Gading itu, yakni Masjid Jami Sulaiman Al Hunaishil. Masjid tersebut dibangun oleh warga Desa Jetis, Kecamatan Dau, kabupaten setempat yaitu bernama Muhamad Romly. “Karena kegiatan pengajian yang dia gelar sangat keras dalam menyikapi perang jihad, maka warga melarang dia untuk melakukan kegiatan ceramah agama di masjid yang ia bangunnya itu,” ungkapnya.
mb2/bhirawa
Logistik Pemilu dibiarkan menumpuk di ruang terbuka halaman KPUD Kabupaten Kediri.
Menunggu Proses MK, Logistik Pemilu Dibiarkan Menumpuk di Ruang Terbuka Kab Kediri, Bhirawa Ribuan kotak suara berisikan hasil pemilu presiden pada 9 juli lalu dibirakan menumpuk di area tebuka halaman KPUD Kabupaten Kediri, kendati logistik tersebut rawan rusak, rencananya sekitar 700 Kotak akan dibiarkan tetap berada di halaman kantor KPUD hingga proses penanganan sengketa pilpres berakhir. Menurut Ketua KPUD Kabupaten Kediri, Sapta Andaru Iswara, pihaknya tidak memiliki gudang penyimpanan logistik, dan untuk menghindari kerusakan pada logistk tersebut pihaknya akan menutupi ribuan kotak suara tersebut jika ada hujan turun. “Karena masa tugas dari PPK telah selesai, kami menariknya semua logistik itu ke KPUD, karena jika masih di kecamatan tidak ada yang menjaga, dan terpaksa kami menempatkan di halaman KPUD karena tidak memiliki gudang penyimpanan, dan anggaran kami sangat terbatas untuk meyewa gdang untuk kebutuhan itu” kata Saptapada wartawan Sabtu kemarin. Kendati kotak suara yang berisikandokumen negara itu di simpan diruang terbuka menurut sapta pihaknya yakin aman dari kerusakan maupun pencurian, kerena posisi kantor KPU
yang berada di komplek kantor pemerintahan memiiki penjagaan cukup aman. Ribuan Kotak-kotak akan dibiarkan tetap berada di halaman kantor KPUD hingga proses penanganan sengketa pilpres berakhir. Hal itu menurutnya untuk mengantisipasi jika dalam sengketa pilpres yang sedang diproses di MK membutuhkan dokumen tersebut untuk barang bukti. "Yakin disini lebih aman, kotak suara tersebut kita tata sesuai dengan kecamatan masing-masing, lalu kita tutup dengan plastik. Jadi tidak mungkin rusak terkena air, dan sampai kapan kotak itu disini kita belum tahu, tergantung proses sengketa yang sedang diproses di MK," tandasnya. Diketahui dalam Pilres 9 juli kemrin Kabupaten Kediri diikuti sebanyak 1.182.255 pemilih yang tersebar di 344 desa yang ada di 26 kecamatan. Aspirasi mereka disalurkan di 4.170 tempat pemungutan suara (TPS). Pasangan Jokowi-JK unggul dalam rekapitulasi manual di kabupaten tersebut.Pasangan Jokowi-JK mendapatkan perolehan suara sebanyak 919.456 suara atau sekitar 67 persen, sementara pasangan Prabowo-Hatta mendapatkan 294.429 suara atau sekitar 32 persen.Q mb2
Batu, Bhirawa DPRD Kota Batu meminta menjamurnya juru parkir (Jukir) di obyek wisata setiap musim lebaran tetap mengikuti peraturan daerah (Perda) yang berlaku. Jangan berdalih ‘aji mumpung’ setahun sekali, jukir ini menarik tariff parkir terlalu mahal sehingga mengakibatkan banyak wisatawan jengkel. “Kalau tarif parkir ditarik yang terlalu mahal hingga tidak mau datang lagi ke Kota Batu,” ujar anggota Komisi A DPRD Kota Batu, Cahyo Edi Purnomo, Minggu (3/8). Ia mengharapkan munculnya kesadaran di kalangan para juru parkir, agar tidak menarik parkir melebihi ketetapan Perda yang ada. Dalam Perda Kota Batu sudah ditetapkan bahwa tariff parkir untuk roda dua Rp 1000 dan roda empat Rp 2000. Kalau ada insidentil seperti tontonan, dalam Perda juga diatur Rp 2000 untuk roda dua dan Rp 3000 untuk roda empat. Dengan menerapkan tarip parkir sesuai Perda, tambah Cahyo justru akan melanggengkan usaha para jukir liar ini, karena wisatawan dianggap tidak akan kapok datang berwisata, malah bisa dimungkinkan mengajak sanak saudaranya yang lain. “Harus disadari bersama, wisatawan datang memberikan income untuk masyarakat kota ini. Karena itu, bila menarik parkir tidak sesuai Perda memang memberikan keuntungan kepada jukir, tentu pendapatannya meningkat,” tambah Cahyo. Selain itu, pria yang men-
jabat sebagai ketua DPC PDIP Kota Batu ini juga mengkritik agar Dishub all out dalam mempersiapkan jauh hari dalam pengaturan parkir liburan lebaran. Dishub harus sudah membuat program per bulan karena bulan Juli dan Agustus ini adalah waktu libur lebaran. Menanggapi keluhan wisatawan, Cahyo menjanjikan dewan akan mengundang berbagai pihak untuk duduk bersama membicarakan masalah itu. Tidak hanya mengundang pengusaha dan Pemkot Batu, mereka juga akan mengundang stake holder terkait untuk membicarakan masalah ini, termasuk perwakilan juru parkir. “Tentu yang kita dahulukan adalah para pengusaha, mereka sudah berjasa karena menarik wisatawan ke Batu, namun demikian mereka harus memperluas lahan parkir. Para pengusaha harus mulai berpikir membuat parkir bertingkat, agar wisatawan nyaman,” ujar Cahyo. Sementara, Kasi Perparkiran Dinas Perhubungan Bambang P mengatakan, di sepanjang Jalan Sultan Agung, sekitaran Jatim Park 2 dan BNS merupakan kawasan tidak boleh parkir kendaraan. Khusus di sekitar BNS masuk di perkampungan yang memang dikelola karang taruna. ”Siapa jukir yang bilang bayar setoran dan mengenakan rompi resmi? Kalau demikian berarti kami melegalkan parkir di sepanjang Jalan Sultan Agung dong,” ujar Bambang. Q nas
nas/bhirawa
Kawasan Jalan Sultan Agung sering menjadi lokasi parkir liar setiap kali musim liburan lebaran dating.
Tradisi Kupatan, Berkah bagi Penjual Selongsong Ketupat Dadakan Tradisi kupatan atau membuat ketupat bagi orang Jawa dilaksanakan pada H+7 lebaran. Menelang tradisi tersebut, sejumlah pedagang pelepah daun kelapa untuk bahan membuat selongosong ketupat, dan pengrajin selongsong ketupat dadakan mulai tampak di pasar kota Bojonegoro. Pengrajin selongsong ketupat membantu masyarakat yang ingin merayakan ‘kupatan’.
Penjual ketupat dadakan di pasar Bojonegoro.
bas/bhirawa
Tradisi itu dimanfaatkan sebagian orang penjual janur dan penjual sayur di pasar. Para pedagang pasar kini mulai beralih berjualan janur didalam pasar maupun di pinggir jalan. Banyaknya masyarakat modern yang tidak bisa merangkai ketupat dimanfaatkan para penjual untuk memanjakan para pembeli dengan menyediakan ketupat kosong atau selong-
song ketupat. Para pembeli nantinya tinggal mengisi ketupat kosong itu dengan beras dan memasak. Berdasarkan pantauan Bhirawa di Pasar Bojonegoro, Minggu (3/8), tak sedikit pedagang menawarkan ketupat. Hari Raya Idulfitri menjadi saat penuh berkah yang ditunggu oleh semua orang, tak terkecuali bagi pedagang
ketupat seperti Sukarti (50). Di hari raya umat Islam itu dia dapat memperoleh keuntungan yang cukup besar dibanding harihari biasanya sebagai penjual krai dan terong di pasar koata Bojonegoro. “Setiap harinya jualan krai dan terong. Dengan adanya penjualan musiman kayak gini, pendapatan lumayan bisa untuk tambah kebutuhan pokok, dan menyekolahkan anak,” ungkap Sukarti warga Menilo Soko Tuban. Ia menjelaskan, bahan yang ia peroleh sudah dipotong hingga menjadi lembaran. Itu pun mereka peroleh tidak gratis, melainkan membelinya per ikat. Satu ikat berisi 10 lembar dan dihargai Rp
5.000. Dengan keterampilan yang ia kerjakan per harinya ia mampu menghasilkan 300 biji selongsong ketupat yang telah jadi dan dijual Rp 8.000 per ikatnya. “Kalau dijual berupa janur untung Rp 1000, dan dijual per ikatnya itu isinya 10 selongsong ketupat sudah jadi dan dijual Rp 8.000 per ikatnya,” ujarnya. Sementara itu, salah satu pembeli selongsong ketupat Diyah mengaku, Ia senang membeli ketupat yang sudah jadi dari pada susah-susah membuat sendiri. “Kalau beli harga murah dan terjangkau, dari pada ribet membuat sendiri,” kata Diyah warga Klangon yang mengaku rutin melakukan tradisi kupatan.Q bas
JAWA TIMUR
Senin Kliwon 4 AGUSTUS 2014
7
Masuk Kembali, PNS Dilarang Bolos Hari Ini
KILAS JATIM
2014, Pengangguran Capai 20 Ribu Orang Bojonegoro, Bhirawa Meski penyerapan tenaga kerja melalui Job Fair mencapai 650 penganguran yang ada Di Bojonegoro, Namun banyaknya jumlah kelulusan tahun ini dan banyaknya pengurangan pekerja di beberapa perusahaan yang melakkan Sub di perusahaan Bidang Minyak dan gas Bumi (Migas) tidak membuat angka pengangguran berkurang. Itu terbukti sebanyak 20.965 orang berusia produktif kini masih pengangguran yang di catat oleh Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Sosial (Disnakertransos) Bojonegoro. Dalam peningkatan untuk bulan ini masih tergolong tinggi, sebab dibanding dengan bulan Juni tingkat penganguran hanya 19.932 orang, melihat hal tersebut Disnakertransos harus memutar otak dan bekerja keras untuk mengurangi pengangguran Di Bojonegoro, sebab untuk hal itu adalah tugas dari instansi tersebut. Kepala Bidang Pengembangan dan Penempatan Tenaga Kerja Disnakertransos Bojonegoro, Joko Santoso mengungkapkan bahwa peningkatan tersebut, disebabkan banyaknya jumlah siswa yang lulus dan kena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). “Tingkat kelulusan yang tinggi dan banyaknya karyawan yang kena PKH adalah sebab kenaikan tingkat pengangguran di Bojonegoro,” ujar Joko ketika dihubungi Bhirawa Minggu (3/8) kemarin. Tak hanya itu, tingginya angka pengangguran juga dikarenakan jumlah lowongan kerja tak berbanding dengan jumlah pencari kerja. Selain itu permasalah pengangguran ini sangatlah kompleks, serta ada sejumlah faktor penyebabnya yakni salah satunya, lowongan kerjanya minim. “Sedangkan, jumlah pencari kerja membludak. Selain itu, faktor lainnya yaitu soal pendidikan maupun Sumber Daya Manusia (SDM) yang kurang. Dimana skill tidak mempuni," jelasnya.Q bas
Tulungagung, Bhirawa Setelah libur dan cuti bersama lebaran, PNS lingkup Pemkab Tulungagung harus kembali berdinas hari ini, Senin (4/8). Jangan bolos kerja sebab dipastikan sanksi bakal menanti. Demikian diungkapkan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemkab Tulungagung, Indah Karunia Ratri SH MH, Minggu (3/8). “Besok (hari ini) semua PNS harus mulai bekerja,” ujarnya. Menurut dia, informasi dimulainya kerja kembali setelah sepekan libur dan cuti lebaran sudah diumumkan di setiap SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah ) lingkup Pemkab Tulungagung. “Karena itu tidak ada alasan bagi PNS untuk membolos. Semua unit kerja sudah diberikan pengumuman tentang jadwal libur dan masuk kembali setelah lebaran,” paparnya. Indah Karunia Ratri memastikan setiap PNS yang membolos bakal mendapat sanksi. Kendati sanksi tersebut berdasar kasus per kasus atau kasuistik. “Artinya sanksi berdasar tingkat kesalahan. Nanti bagi yang bolos tentu ada pembinaan. Sementara yang izin harus jelas izinnya,” terangnya. Izin yang dimaksud, lanjut dia, adalah izin sakit. PNS yang tidak masuk kerja pada hari pertama masuk kerja hari ini dapat dimaklumi asal dapat menunjukkan surat kete-
rangan dokter. Selain juga bagi PNS yang cuti hamil wajib pula melampirkan bukti surat keterangan yang diketahui atasan langsung. “Aturan ini dibuat untuk mendispilinkan PNS. Dan kami harap tidak ada yang membolos. Karena memang sudah sepekan liburnya,” tuturnya. Ketika ditanya soal sidak pada hari pertama kerja pascalebaran, perempuan berkaca mata ini belum bisa memastikannya. Meski diisyaratkan hal itu bisa saja dilakukan di setiap SKPD secara acak. “Mungin saja (sidak) dilakukan. Tapi pukul berapa belum tahu. Lebih baik jangan bolos,” tandasnya. Tahun-tahun sebelumnya, sidak hari pertama pascalebaran selalu dilakukan di lingkup Pemkab Tulungagung. Sidak selain dilakukan di SKPD sekretariat Kantor Bupati Tulungagung juga di SKPD luar kantor sekretariat. Bahkan sampai ke kantorkantor kecamatan.
hartono/bhirawa
Muh. Samanhudi Anwar, SH Pemkot Blitar Sementara itu, Pegawai Negeri Sipil (PNS) lingkungan Pemerintah Kota Blitar, juga dilarang untuk mengajukan tambahan cuti pasca lebaran pada hari pertama masuk kerja hari ini. Penegasan ini seperti disampaikan langsung oleh Wali Kota Blitar, Muh. Samanhudi Anwar, SH, di mana seluruh PNS Pemkot Blitar wajib masuk pada hari pertama masuk kerja hari ini pasca cuti bersama selama lebaran selama satu minggu. “Semua wajib masuk kerja untuk kembali melayani masyarakat dan tidak ada tambahan cuti untuk lebaran,” kata Muh. Samanhudi Anwar, SH. Lanjut Muh. Samanhudi Anwar, SH, Pemkot Blitar mela-
PNS lingkup Pemkab Tulungagung diharapkan masuk kerja kembali hari ini. Mereka bakal disanksi jika membolos. rang keras kepada semua para Pegawai Negeri Sipil di jajarannya untuk mengajukan cuti tambahan di luar cuti bersama yang telah ditetapkan pemerintah pusat pada lebaran 2014 ini seperti halnya tahun lalu memang tidak diijinkan, karena cuti lebaran tahun ini yang sudah mencapai satu minggu bagi kalangan pegawai dianggap cukup. Sehingga bila tetap ada PNS yang mangkir di hari pertama kerja maka pihaknya tidak akan segan menjatuhkan sanksi kedisiplinan. “Silakan saja jika
masih ada yang nekad melanggarnya, karena sanksi akan kami berikan,” tegasnya. Pemerintah Pusat telah menetapkan cuti bersama Idul Fitri selama tiga hari setelah Hari Raya yaitu tanggal 30-31 Juli dan 1 Agustus 2014, dimana untuk enetapan itu berdasarkan keputusan bersama Menteri Agama, Menakertrans dan Menpan tentang hari libur nasional dan cuti bersama tahun 2014. Penetapan jadwal cuti bersama itu diperhitungkan Idul Fitri jatuh pada 2829 Juli 2014.Q wed,htn
Pemkab Tuban Naikkan Anggaran Gematumaskin Tuban, Bhirawa Pemerintah kabupaten (Pemkab) Tuban menaikkan hampir tiga kali lipat anggaran program gerakan terpadu pengentasan kemiskinan (Gematumaskin) pada APBD tahun 2014 atau secara global Rp 23,1 Miliar. Pada tahun sebelumnya 2013 pemerintahan Bupati Fathul Huda telah menanggarkan baru Rp 8,2 M pada 20 Desa yang tersebar Kabupaten Tuban. “Setelah dievaluasi lagi, untuk tahun ini (2014. -red) ada penambahan biaya untuk peningkatan taraf ekonomi masyarakat, serta percepatan penangulangan kemiskinan pada desa-desa model,” kata Budi Wiyana Kepala Bappeda Kabupaten Tuban saat dikonfirmasi Bhirawa. Rencananya untuk program-program percepatan dan pengentasan kemiskinan ini akan lebih difokuskan pada peningkatan usah ekonomi produktif dibanding dengan program santunan/ bangtuan dalam bentuk barang secara tunai. “Berdasarkan dari hasil kroscek kita langsung kelapangan pada para penerima, ternyata masih ada bantuan yang belum tepat sasaran, bantuan dijual, dan yang lebih naif lagi rumah yang diperbaiki pemkab dalam program ini juga ada yang dijual oleh penerima,” terang Budi Wiyana. Mantan kepala dinas perekonomian dan pariwisatan pemkab tuban ini juga berharap pada para camat dan aparat desa untuk benar-benar selektif dalam menferifikasi calon penerima bantuan program gematumaskin yang dilandasi atas dasar permintaan dan kebutuhan calon penerima.Q hud
sawawi/bhirawa
Mobil Warsono saat dievakuasi mobil derek di hutan Baluran kemarin lusa setelah mengalami kecelakaan tunggal.
Mobil Satu Keluarga Masuk Jurang bas/bhirawa
Tampak ramai suasana puncak arus balik lebaran di terminal Rajekwesi Bojonegoro.
Hari Kelima, Puncak Arus Balik Lebaran Bojonegoro, Bhirawa Puncak arus balik Lebaran lewat jalur darat di Bojonegoro diprediksi terjadi pada lebaran kelima yang tepatnya terjadi pada hari kemarin, kata pejabat berwenang setempat. Rata-rata, warga yang melakukan arus balik tersebut menuju ke arah Surabaya, selebihnya menuju ke Jakarta, Malang dan Cepu. “Hari ini arus balik mulai mengalir, dan puncaknya pada hari Minggu ini,” kata Kepala Terminal Rajekwesi Dinas Perhubungan Bojonegoro, Sentot Sugeng Waluyo, Minggu (3/8). Selama dua hari itu, arus balik Lebaran di Terminal Rajekwesi Bojonegoro akan dipadati para penumpang yang baru saja usai merayakan Idulfitri di kampung halaman mereka. Kepadatan arus balik selama dua hari itu disebabkan pada 4 Agustus 2014 merupakan hari kerja bagi PNS dan juga masuk sekolah. Sesuai dengan data di Terminal Rajekwesi Bojonegoro menunjukan, pada H+1 Lebaran
jumlah penumpang sebanyak 4.273 orang, pada H+2 sebanyak 4.374 orang, dan pada H+3 atau hari ini sebanyak 4.478 orang. “Pada H+4 4.500 oranga dan H + 5 diperkirakan akan terus meningkat, kalau dihitung rata-rata 4 ribu lebih setiuap harinya,” paparnya. Sementara jumlah armada yang ada di Terminal Rajekwesi sebanyak 346 armada bus, dengan rincian, 117 bus tujuan Bojonegoro-Surabaya, 15 bus yang berangkat dari Bojonegoro ke Jakarta, dan jurusan Bojonegoro-Denpasar 4 Bus. “Kalau bus jarak jauh biasanya sistem silang, artinya hanya satu kali berangkat,” pungkasnya. Sementara itu, salah seorang pemudik, Ludvi, asal Desa Dander, Kecamatan Dander Bojonegoro mengatakan, ia memilih balik pada hari ini karena Senin sudah mulai melakukan aktivitas kembali. Ia bekerja di salah satu pabrik di Surabaya. “Senin karena sudah bekerja lagi sehingga minggu pagi ini kita kembali ke Surabya,” ujarnya.Q bas
Situbondo, Bhirawa Sebuah mobil bernomer polisi DK 1312 JA, mengalami kecelakaan tunggal malam kemarin. Mobil Toyota Avanza berpenumpang satu keluarga masuk jurang, di jalan Raya kawasan Karang Tekok, Kecamatan Banyuputih, Situbondo, persis kawasan hutan Baluran. Tidak ada korban jiwa dalam insiden kecelakaan ini, namun dua orang penumpangnya yang masih anak-anak sempat shock, setelah mobil yang dikendaranyai masuk jurang sedalam 5 meter. Kecelakaan lalulintas ini bermula, saat Mobil Avanza yang dikemudikan Warsono (35) asal Bali, melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Situbondo ke Banyuwangi. Mobil berwarna silver ini berpenumpang satu keluarga, yaitu Warsono dan istrinya serta dua orang anaknya. Nahas, saat melintas di jalan menikung, Warsono yang diduga sedang mengantuk kehilangan kendali. Mobil yang dikemudinya mendadak selip kemudian masuk jurang di sisi kiri
jalan. “Kecelakaan lalulintas ini baru diketahui setelah petugas Perhutani melintas di lokasi kejadian,” ujar Tony, salah satu saksi mata kemarin. Kondisi jalan yang gelap membuat korban nyaris tak tertolong, karena tidak kelihatan pengendara lain yang melintas. Petugas perhutani mengetahui adanya kecelakaan ini karena mendengar korban berteriak meminta tolong. Polisi yang datang ke lokasi kejadian, langsung mengevakuasi keempat korban ke Puskesmas terdekat. “Mobil korban yang ringsek masuk jurang, langsung dievakuasi menggunakan mobil derek,” lanjut Tony. Kasubag Humas Polres Situbondo, AKP Wahyudi, mengatakan, keempat korban semuanya selamat. Mereka hanya mengalami luka lecet di beberapa bagian tubuhnya. “Berdasarkan hasil olah TKP, kecelakaan tunggal ini diduga karena sopir tak dapat mengendalikan kemudinya saat melewati jalan menikung,” pungkas Wahyudi.Q awi
KONI Bagikan Tali Asih Atlet Berprestasi KONI Kabupaten Lumajang membagikan tali asih kepada para atletnya yang berprestasi menjelang lebaran Idul Fitri 1435 H (25/07) di Kantor KONI setempat. Acara digelar bareng dengan buka bersama. Hadir dalam acara ini, jajaran pengurus KONI, Pengcab olah raga dan undangan lainnya. KONI Lumajang sendiri sudah beberapa kali memberikan tali asih menjelang hari raya Idulfitri. Selain diisi dengan sambutan, acara ini juga diisi dengan siraman rohani. Ketua KONI Kabupaten Lumajang Drs Budi Santoso mengungkapkan, pemberian tali asih ini merupakan salah satu bentuk apresiasi terhadap sumbangsih par atlet. ‘’Mereka selama ini sudah banyak membawa nama Kabupaten Lumajang di berbagai kejuaraan baik tingkat regional maupun nasional,’’ jelas Budi Santoso, seraya menambahkan pemberian tali asih untuk tahun 2014 ini untuk atlet yang berprestasi resmi kejuaraan propinsi dan nasional periode September 2013 sampai dengan Juli 2014. Lebih lanjut Budi Santoso mengatakan selama kurun waktu ter-
sebut, tercatat ada tujuh Cabor yang atletnya memperoleh tali asih. ‘’Masing-masing Cabor. Jumlah atletnya berbeda-beda yang menerima tali asih ini,’’ tambahnya. Untuk Cabor atlet ada 2, Balap Sepeda : 3, Biliar : 2, Catur : 4, Gulat : 7, Tae Kwondo : 10 dan NPC : 4 atlet. ‘’NPC merupakan kejuaraan untuk penyandang cacat,’’ imbuh Budi, Humas KONI Lumajang, seraya menjelaskan, tali asih ini bisa jadi belum memenuhi harapan pata atlet penerima. ‘’Namun demikian, KONI dengan dukungan Pemkab Lumajang tetap berkomitmen untuk memberikan perhatian kepada
para atletnya,’’ tandasnya serius. Dalam siraman rohani yang disampaikan Drs Masduki mengungkapkan akan pentingnya untuk menjunjung tinggi nilainilai sportivitas. ‘’Salah satunya setelah melakukan usaha dan ikhtiar dilakukan dalam arti bertanding dengan baik, maka wajib untuk mengakui keunggulan lawan manakala memang demikian realitasnya,’’ katanya di hadapan undangan. Lantas Masduki menjelaskan, usaha di sini adalah berlatih dengan tekun dan sungguhsungguh ditunjang dengan pola makan. ‘’Sedangkan ikhtiar adalah berdoa memohon kekuatan diri kepada Sang Maha Segalanya,’’ paparnya. Masduki mengingatkan, hendaknya para atlet menjunjung tinggi nilai-nilai agama. ‘’ Setelah berusaha dan berikhtiar, pasrahkan sepenuhnya kepada Sang Maha Segalanya, jangan ke lain apalagi kepada orang yang mengaku pintar,’’ tambahnya.
Ketua KONI Lumajang, Drs Budi Santoso Masduki mengungkapkan, dalam olah raga terkandung makna kejujuran dan kedisiplinan. ‘’Terlepas dari prestasi yang diraih, maka sesungguhnya dalam olah raga ada nilai-nilai kejujuran dan kedisiplinan,’’ ungkapnya. Hal ini juga seiring dengan nilai-nilai yang ada dalam ajaran agama Islam. ‘’Manakala
dayat/bhirawa
Siraman rohani dalam rangka pemberian tali asih atlet berprestasi yang diselenggarakan KONI Kabupaten Lumajang. dalam latihan terjadwal waktunya, maka tentu saja atlet akan mematuhinya,’’ tandasnya. Malah tanpa diperintahkan juga demikian. ‘’Salat pun juga demikian, kalau sudah waktunya segera laksanakan, tanpa harus ada perintah. ‘’Inilah salah satu yang perlu
memperoleh perhatian bagi semua pihak khususnya yang berkecimpung dalam olah raga,’’ tegasnya. Antara nilai-nilai agama dan olah raga mampu ditarik benang merah. ‘’Tinggal pribadi manusianya mampu menarik benang tersebut atau sebaliknya,’’ tukas Masduki.Q yat*
EKONOMI - BISNIS
8
Senin Kliwon 4 AGUSTUS 2014
Rangkul Telkomsel, Pantai Boom Dilengkapi Taman Digital Banyuwangi, Bhirawa Pemkab Banyuwangi bekerja sama dengan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) membangun taman berbasis teknologi informasi di Pantai Boom. Taman yang dinamai Taman Digital itu dilengkapi seperangkat amphi-theatre, panggung pertunjukan yang ber-wifi. Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas mengatakan keberadaan Taman Digital melengkapi infrastruktur penunjang pariwisata Pantai Boom. Dalam enam bulan terakhir, kata dia, Pantai Boom mulai direvitalisasi menjadi destinasi unggulan baru dengan menawarkan kelengkapan fasilitas. Fasilitas taman terdiri atas 10 titik wifi, arena bermain anak (children playground), jogging track, ecopark, food court, dan pedestrian. Ia menuturkan, “Selain menikmati pantai, wisatawan bisa olahraga, menikmati kuliner lokal, mendapat pengetahuan di
eco-park, dan sekaligus berinternet ria.” Katanya, Minggu (3/8). Menurut Anas, tempat pariwisata yang dilengkapi fasilitas Taman Digital selaras dengan konsep pemerintah daerah yang membidik segman pariwisata keluarga (family tourism). Konsep ini diyakini mampu mengakomodasi keinginan pelancong dalam satu destinasi wisata sekaligus. “Wisata keluarga kami bidik karena belanjanya lebih besar, sehingga perputaran ekonominya berdampak luas. Masa tinggal juga lebih lama. Spend time, spend money,” kata Bupati Anas. Dana pembangunan amphitheatre didukung oleh Telkom. Dana diambilkan dari program tanggung jawab sosial perusahaan sekitar Rp 1 miliar. Sementara fasilitas lainnya oleh Pemkab Banyuwangi dengan dukungan perusahaan lain. Lokasi pembangunan amphitheatre berada di eks panggung pertunjukan sisi timur mengh-
KEHILANGAN TULUNGAGUNG KEHILANGAN STNK, Honda, th. 2013, Biru, AG5329RAF, a/n. Nurul Aslamiya, Ds. Mangunsari, Kedungwaru-T.Agung No.1043/IMB/BI-II/2014
m ali/bhirawa
Dirut Telkom Arif Yahya dan Bupati Banyuwangi ketika MoU Pembangunan Pantai Boom. adap Selat Bali, seberang fasilitas kuliner sentra ekonomi rakyat (PKL) Pantai Boom. Tata letak ini diklaim sangat sesuai untuk panggung pertunjukan bernuansa pantai. Pembangunannya dikerja-
kan mulai awal Agustus. Direktur Utama PT Telkom, Arief Yahya menuturkan dukungan perseroan tidak lepas dari komitmen pemerintah daerah setempat mewujudkan digital so-
ses wifi di Banyuwangi mencapai rata-rata 164.372 per bulan pada kuartal I 2014, naik dibanding ratarata tahun lalu sebesar 97.957 pengguna per bulan. Teknologi informasi, kata dia, telah mengubah pola kerja birokrasi dan mempermudah perizinan usaha. Perizinan usaha naik dari 363 pada 2012 menjadi 5.490 pada 2013 atau melonjak 1.412 persen. Realisasi investasi pun melonjak lebih dari 170 persen dari Rp 1,19 triliun pada 2012 menjadi Rp 3,24 triliun pada 2013. Di bidang wisata, promosi dilakukan dengan membuat sistem operasi berbasis Android. Dengan mengoptimalkan fasilitas IT, dana APBD promosi wisata yang dikeluarkan sangat minim. “Hasilnya tingkat kunjungan wisatawan asing ke Banyuwangi naik 100 persen menjadi 10.462 orang pada 2013, sedangkan turis lokal naik sekitar 23 persen menjadi 1.057.962 orang,” ujar Q mb5.ma Anas.Q
Harga Daging Kembali Normal Pemprov, Bhirawa Paska lebaran, harga daging di Jatim nampaknya berangsur mulai normal. Harga tertinggi sempat mencapai Rp 107 ribu per kg. Namun, saat ini harga sudah kembali lagi menjadi Rp 85 ribu – Rp 95 ribu per kg-nya.
SITUBONDO HILANG STNK nopol P 3072 FD, a/n Suparmo Kel. Mimbaan rw 18/02, Kec. Panji, Situbondo. No.1044/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol P 4403 FA, a/n Abdurrahman H/ Sudirman, Ds/Kec. Kendit, Situbondo. No.1045/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopo, P 2260 ET, a/n Tumitah Wiji M, Ds. Panji Lor, rw 02/02, Kec. Panji, Situbondo. No.1046/IMB/BI-II/2014
BOJONEGORO HILANG STNK nopol S 6030 CN, a/n Yatmi, Ds. Klino Kec.Sekar Bjn No.1047/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol S 6174 DI, a/n Ngaisidi,Ds. Beji Kec.Kedewan Bjn No.1048/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol S 5647 CZ,a/n Suwanto, Ds Siwalan Kec Sugihwaras Bjn No.1049/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol S 3740 CV, a/n Didik Susilo, Ds Ngradin Kec.Padangan Bjn No.1050/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol S 3132 DT, a/n Agus Wahyudi, Ds Luwehaji Kec Ngraho Bjn No.1051/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol S 35 DI, a/n D Nasihin, Ds.Kabunan Kec Balen Bjn No.1052/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol S 3731 CV, a/n Kustiyah, Ds/Kec Padangan Bjn No.1053/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol S 5898 DS, a/n Sri Utami, Ds/ Kec Sugihwaras Bjn No.1054/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol S 5098 CC, a/n Maskan, Ds Sukorejo Tambakrejo Bjn No.1055/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol S 3785 CS, a/n Ali Munioko, Ds Ngadiluweh Kec Ngasem Bjn No.1056/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol S 5561 DI, a/n Siti Mukayah S.Pd, Jl MS Nasution Klangon Bjn No.1057/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol S 4874 CD, a/n Muhamad Yamin, Jl Sersan Mulyono Banjarjo Bjn No.1058/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol S 4669 DG, a/n Mursidah, Ds Sukorejo Bjn No.1059/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol S 3281 CL, a/n Nurul Hidayati, Ds Bulu Kec Balen Bjn No.1060/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol S 4170 BV ,a/n Topik Varisepi Veriyanto, Gg Sidodadi Sumbang Bjn No.1061/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol S 4049 CH, a/n Riatin, Ds Pelem Kec Purwosari Bjn No.1062/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol S 6884 CL ,a/n M Rizal, Temayang Bjn No.1063/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol S 3192 DG, a/n Wiwik Krstiyani, Ds Dengok Kec Padangan Bjn No.1064/IMB/BI-II/2014
ciety. Banyuwangi, ia melanjutkan, telah berhasil menyabet Indonesia Digital Society Award (IDSA)2014 untuk ajang overall society, melampaui kabupaten lainnya se-Indonesia. Kriteria penilaian IDSA adalah inisiatif daerah dalam mendorong digitalisasi, kemampuan kepemimpinan (leadership) daerah mewujudkan rencana digitalisasi, tingkat penetrasi internet (usership), dan manfaat yang dinikmati publik atas adanya digitalisasi (benefit). Taman Digital Telkom ini mengadopsi nilai kearifan lokal. “Semoga bisa semakin melengkapi fasilitas di Pantai Boom sebagai salah satu destinasi wisata di Banyuwangi. Kami bangga bisa ikut mendukung pengembangan daerah,” ujar Arief Yahya. Di Banyuwangi saat ini terdapat sekitar 1.300 titik wifi di ruang-ruang publik, mulai taman, sekolah, puskesmas, sampai tempat ibadah. Anas mengklaim, jumlah pengak-
Harga daging di Jatim pasca lebaran mulai normal.Demikian juga dengan telur,susu, dan daging ayam yang diprediksi tidak mengalami kenaikan. BOJONEGORO HILANG STNK nopol S 5764 BW, a/n Sri Harti, Jl Cempaka Ledok Kulon Bjn No.1065/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol S 5491 EB a/n Hj. Myi Sakur, Ds Ngemplak Kec Baureno Bjn No.1066/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol S 3533 DC, a/n Siti Julaikah, Ds Tulungrejo Kec Trucuk Bjn No.1067/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol S 3648 DN, a/n Ernawati, Kec Bjn No.1068/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol S 4712 DO, a/n Linda Dwi Mariati, Ds Cengkir Kec Kepohbaru Bjn. No.1069/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol S 6479 DE, a/n Laswi, Ds Gayam Kec Ngasem Bjn No.1070/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol S 5758 DI , a/n Rilla Kusumo Dewi, Ds Margomulyo Kec Balen Bjn No.1071/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol S 5109 DW, a/n Slamet, Jl Tugu Ds Banjarsari Kec Trucuk Bjn No.1072/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol S 3518 CU, a/n Muchlisin, Ds. Wedoro Kec. Sugihwaras Bjn No.1073/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol S 6185 CD, a/n Sandim, Ds Mlideg Kec. Kedungadem Bjn No.1074/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol S 3523 CS, a/n Donny Ariyanto, Jl M Hartono Ledok Wetan Bjn No.1075/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol S 2516 CR, a/n Hj.Yuni Sukaningsih, Ds.Jati Gede Kec Sumberjo Bjn No.1076/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol S 5981 DK, a/n Rahayu Ningsih, Ds Simorejo Kec Kepohbaru Bjn No.1077/IMB/BI-II/2014 HILANG STNK nopol S 2483 DG, a/n Anim Roatul Q, Ds/ Kec Kedungadem Bjn No.1078/IMB/BI-II/2014
2.700 Pemudik Padati Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Bhirawa PT Pelayaran Nasional Indonesia atau Pelni (Persero) mencatat tidak kurang 2.700 pemudik memadati Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya pada masa arus balik Lebaran 1435 Hijriah, Minggu. “Kondisi itu dikarenakan besarnya minat pemudik untuk pulang ke daerah asal. Apalagi hari ini merupakan libur terakhir setelah beberapa hari berlebaran di kampung halaman,” kata General Manager Pelni Cabang Surabaya, Presda Simangasing (3/8). Ia mengungkapkan, banyaknya pemudik yang memadati Pelabuhan Tanjung Perak pada libur terakhir itu, terlihat di Terminal Penumpang Sementara yang terletak di Terminal Jamrud Utara. “Ribuan penumpang itu terdiri 1.300 orang menggunakan KMP Dempo tujuan Makassar-Ambon, Jayapura,” ujarnya. Kemudian sebanyak 1.400 orang penumpang lainnya adalah pemudik yang menggunakan KMP Leuser. Mereka melakukan perjalanan arus balik dengan tujuan pelayaran Balikpapan, Kalimantan Timur. “Meski jumlah penumpang hari ini mencapai angka ribuan, hal itu masih dalam batas wajar,” kata Presda Simangasing. Apalagi, tambah dia, di Pelabuhan Tanjung Perak terdapat dua kapal sekaligus yang hendak berangkat. Pihaknya memperkirakan Rabu (6/8) jumlah penumpang di pelabuhan tersebut akan lebih banyak dibandingkan hari ini. “Oleh sebab itu, pada hari Rabu (6/8) kami mengoperasikan empat kapal, yakni KMP Ciremai, KMP Sinabung, KMP Bukit Raya, Q ma.ant dan KMP Awu,” katanya.Q
Realisasi Serapan APBD 2014 Dibawah Target Perencanaan
DPRD Kecewa Dengan Kinerja Pemkab Gresik Kinerja SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) di jajaran Pemkab Gresik disorot Badan Anggaran (Banggar) DPRD. Sebab, meski semester II telah lewat, serapan anggaran APBD 2014 yang dilakukan oleh masing-masing SKPD masih banyak yang dibawah 25 persen. Ini artinya, realisasi serapan APBD 2014 masih jauh dibawah target perencanaan. “Sebab, untuk proyek-proyek Mestinya, kalau pun yang bersentuhan langsung tidak bisa diatas 50 persen, masyarakat mestinya bisa serapan anggaran APBD itu dinikmati, akhirnya gagal. paling tidak sudah di atas Tidak hanya itu, tapi juga se40 persen. Sebab, batas bagai bukti bahwa pimpinan akhir semester II Juni 2014 SKPD tidak becus berkerja,” sudah lewat. Namun, fakttegas Moh. Syafi’ salah satu anya sampai saat ini seraanggota Banggar (Badan pan APBD yang dilakukan Anggaran) DPRD Gresik. masing-masing SKPD maMenurut Syafi, penyerapan sih banyak dibawah 25 anggaran APBD 2014 menupersen. Seperti Dinas Perun jika dibandingkan dengan kerjaan Umum (PU), misalAPBD 2013. Tahun lalu katnya. Meski serapan APBD anya, pada periode sama, semester II lewat, bahkan Moh. Syafi’ AM serapan anggaran itu sudah baru mencapai 9 persen. di atas 30 persen.Namun, sekarang masih Dengan waktu tersisa 6 bulan, rasanbanyak yang dibawah 25 persen. Dalam ya mustahil serapan anggaran bisa tereperiode Januari-Juni, anggaran belanja alisasi 100 persen pada akhir tahun yang terserap baru berkisar Rp.577 milanggaran 2014 nanti. iar dari total APBD 2,201 triliun. Artinya, Itu sebabnya, Banggar DPRD Gresik uang yang menumpuk di kas daerah merasa kecewa atas kinerja SKPD dijamasih mencapai Rp. 1.62 triliun. jaran Pemkab Gresik. Sebab, jika anggaSyafi’ bahkan minta Pemkab untuk ran itu tidak sampai terserap, konsekmengevaluasi tim anggaran. Apalagi serawensinya masyarakat yang dirugikan.
pan anggaran yang rendah itu banyak terjadi pada pos anggaran yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Antara lain, balanja hibah, belanja bantuan sosial (bansos), belanja modal serta dana bantuan desa. Belanja hibah, misalnya. Tahun ini dialokasikan Rp.111 miliar. Namun, hingga pertengahan 2014, yang tersealisasi hanya sekitar Rp. 16 miliar. Yang lebih para lagi pada bansos. Dari Rp. 32 miliar yang dianggarkan, yang terserap baru Rp. 2,4 miliar atau berkisar 7 persen. Kondisi ini lanjut Moh Syafi’, sangat kontra pada serapan belanja pegawai. Diantara total Rp. 764 miliar belanja pegawai yang dianggarkan, dana yang telah terserap mencapai Rp. 315,6 miliar atau 41,28 persen.”Ini sangat ironis. Karena kebutuhan publik dikesampingkan,” pungkas Moh. Syafi’. Setidaknya, terdapat 15 SKPD yang serapan anggarannya masih dibawah 25 persen sampai akhir semester II. Diantaranya, Dinas Pekerjaan Umum (PU) 9,18 persen, Dinas Kesehatan 19 persen, RSUD Ibnu Sina 21 persen, Bappeda 16,15 persen, Dinas Perhubungan 22,63 persen, Badan Lingkunga Hidup (BLH) 11,95 persen, Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) 11,32 persen (dana pusat), Dinas Pertanian 18,48 persen, Korpri 24,65 Q adv/eri persen dan lainnya.Q
ist
Kepala Dinas Peternakan Jatim, Ir Maskur mengatakan, harga daging yang berangsur normal ini ditengarai karena pasokan kebutuhan akan daging masih mencukupi. Tidak seperti tahun sebelumnya, jumlah pasokan daging memang banyak. Hal ini seiring Disnak Jatim juga sebelumnya telah menjamin stok kebutuhan pangan aman, sehingga warga Jatim tak perlu resah. Dari data yang diberikan jumlah produksi ternak di Jatim, daging sapi sebanyak 106.000 ton, daging ayam ras petelur 11.155 ton, telur atas ras petelur 270.700 ton, dan susu sapi 461.880 ton. Sebelumnya, dalam prognosa Disnak Jatim pada Agustus 2014, tedapat stok awal daging sapi sebesar 156.695 ekor, atau 31.314 ton dan produksi lokal 57.986 ekor atau 11.588 ton. Jika ditotal kisaran 214.677 ekor atau 42.901 ton. Untuk kebutuhan wilayah sendiri sebanyak 28.463 ekor atau 5.688 ton, dan antar pulau 17.109 ekor atau 3.419 ton. Sehingga terdapat stok
akhir sebanyak 169.110 ekor atau 333.795 ton. Jumlah kebutuhan ini turun dibandingkan bulan Juli. Sedangkan produk telur, susu, dan daging ayam diperkirakan harga juga tidak mengalami kenaikan terlalu signifikan. Sebab, produksinya masih melimpah di Jatim, kecuali susu yang masih mengandalkan impor. Tapi sapi perah di Jatim sudah mencukupi. Sementara, lebaran harga daging sapi kualitas 1 (KW 1) di beberapa pasaran sudah berada pada angka Rp 90.000 sampai Rp 95.000 per kilogram, sementara harga daging ayam turun dari Rp 35.000 per kilogram, menjadi Rp 30.000 per kilogram. Tingginya harga daging sapi di pasar tradisional karena masih banyak konsumen yang membutuhkan daging sapi untuk Lebaran Ketupat. “Memang harga daging sapi masih tinggi, kan masih menjelang Lebaran Ketupat. Jadi banyak yang membutuhkan daging sapi,” kata salah Q rac satu pedagang.Q
KAI Perpanjang Angkutan Lebaran Surabaya, Bhirawa Tingginya minat masyarakat untuk melakukan perjalanan mudik maupun balik setelah lebaran mendapat respon oleh PT KAI. Melalui Daops VIII, Surabaya , PT KAI memperpanjang angkutan lebaran.Humas KAI Daop VIII yang baru, Sugeng Priyono mengutarakan angkutan lebaran yang seharusnya berakhir 5 Agustus di perpanjang sampai dengan tanggal 10 Agustus.”Sampai dengan saat ini, ada masyarakat yang hendak melakukan perjalanan mudik ke beberapa daerah di Jatim ataupun di luar. Untuk itu, kami telah melakukan perpanjangan angkutan lebaran dengan menambah lima hari lagi,” ujarnya Minggu (4/8) kemarin di Gubeng, Surabaya . Rangkaian KA Lebaran yang dioperasikan adalah jenis kereta tambahan non Public Service Obligation (PSO). Delapan kerteta tambahan non PSO yang dioperasikan tersebut memiliki 16 rute perjalanan. “Delapan kereta tambahan tersebut merupakan kereta yang sifatnya non subsidi. Kereta tersebut antara lain Joko Tingkir, Sawunggaling, Menoreh, Ciremai yang merupakan kereta komersial dan sisanya adalah kereta ekonomi non PSO,” jelasnya. KAI mengambil langkah tersebut lantaran banyak masyarakat yang lebih memilih mudik setelah Idulfitri berlalu. Selain itu, masyarakat yang melakukan perjalanan mudik sekarang, lebih dikarenakan masyarakat tidak mau ingin berjubel dengan penumpang yang lain yang melakukan perjalanan mudik pada hari ldulfitri.”Untuk tujuan yang kami lihat adalah dengan tujuan Jateng dan Jatim. Dan masyarakat lebih menggunakan kereta api karena mereka tak ingin berlama-lama di jalan karena macet,” tegasnya. Kereta api tambahan lebaran yang beroperasi di wilayah Daops 8 Surabaya adalah KA Gajayana Lebaran (Malang-Gambir) dan KA Gumarang Lebaran (Surabaya Pasar Turi-Gambir). Kedua kereta tambahan itu berkapasitas 350 tempat duduk. Dan pembelian tiket bisa dilakukan di loket stasiun dan berbagai chanel eksternal lainnya dengan Q wil tarif komersial.Q
Senin Kliwon 4 AGUSTUS 2014
NASIONAL-POLITIK
KILAS NASIONAL
Lembaga Pendidikan Alquran Terkena Roket Militer Israel Jakarta, Bhirawa Militer Israel dalam agresinya di Jalur Gaza, Palestina, menyerang Graha Darul Quran (Daqu) yang di bagian atas gedungnya terdapat satu tiang bendera Indonesia Merah Putih, kata seorang relawan. “Pihak Israel sengaja melancarkan lebih dari 15 roket ke lembaga pendidikan tempat menghafal Al Quran Cabang Gaza itu,” kata Abdillah Onim dalam keterangannya dari Gaza City, Palestina, Minggu (3/8). Onim adalah relawan Indonesia yang menetap di Jalur Gaza. Dia saat ini menjabat Ketua Cabang Daqu di Gaza City dan mendirikan Graha Tahfidz, selain juga menjadi koresponden salah satu stasiun televisi swasta Indonesia. Graha Tahfidz, selain menjadi tempat tinggalnya, juga menjadi tempat untuk mendidik anak-anak menghafal Al Quran. Dia memasang bendera Merah Putih berukuran 2 meter di satu tiang yang dipasang di lantai atas gedung itu. “Mereka (Israel) tak peduli apakah ada WNI atau bendera Indonesia, dan tetap mereka serang,” katanya. Saat ini roket Israel tak lagi menyasar gedung, fasilitas atau kawasan tertentu dan siapa saja akan mereka bunuh, tambahnya. Laporan kantor berita transnasional terbaru Minggu menyebutkan lebih dari 1.633 orang Palestina telah meninggal dan 8.800 lagi cedera sejak Israel melancarkan agresi militer ke Jalur Gaza Selasa, 8 Juli 2014. Dalam konflik itu Israel kehilangan 61 tentara dan tiga warga sipil, termasuk seorang warga negara Thailand. Menyasar rumah sakit Onim menyebutkan bahwa roket Israel juga menghantam Rumah Sakit Syifa di Gaza City, yang menewaskan seorang bayi berusia satu bulan. Bahkan, kebrutalan Israel juga ditunjukkan dengan “menghujani” taman bermain anak-anak di Gaza City yang saat itu penuhi anak-anak sedang bermain dengan memakai baju baru. Akibat kebrutalan Israel tersebut 10 anak-anak meninggal dengan tubuh tercabik-cabit dan tidak utuh lagi. Q ant
9
Minta Umat Islam Tak Terpengaruh ISIS Jakarta, Bhirawa Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengatakan, kelompok Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) atau Negara Islam di Irak dan Suriah adalah kelompok radikal yang menggunakan kekerasan untuk memperjuangkan sesuatu yang diyakini. Ideologi ISIS, kata Lukman, bertentangan dengan Pancasila sebagaimana disampaikan sejumlah Warga Negara Indonesia (WNI) pengikut ISIS, yang mengatakan Pancasila sebagai berhala. Karena itu, Menteri Agama (Menag) meminta umat Islam Indonesia tidak perlu terpengaruh dan ikut-ikutan. “Mengatakan Pancasila sebagai thogut (berhala) yang harus diperangi itu sudah amat kelewat batas. Mengangkat sumpah dan berjanji setia kepada negara asing atau bagian dari negara asing itu bisa menyebabkan kehilangan kewarganegaraan RI,” kata Lukman Hakim Saifudin sebagaimana diunggah dalam blog pribadinya @lukmansaifudin.com, Sabtu (2/8). Pernyataan Menteri Agama itu disampaikan menanggapi beredarnya video sejumlah warga negara Indonesia (WNI) yang mengajak umat islam bergabung dengan kelompok ISIS. Video berdurasi 8 menit itu menyerukan ajakan kepada umat Islam untuk bergabung dan menyatakan dukungan terhadap kelompok
bersenjata tersebut. Sebagaimana diketahui, ISIS kini tengah menjadi sorotan dunia karena menggunakan cara-cara kekerasan untuk memperluas pengaruhnya. Kelompok pimpinan Abu Bakar Al-Baghdadi itu diduga telah melakukan perekrutan di Indonesia untuk diberangkatkan ke Irak dan Suriah. Radikal Menag Lukman Hakim Saifudin menegaskan, ISIS itu suatu organisasi pergerakan yang berpaham radikal, yang menggunakan kekerasan demi memperjuangkan apa yang diyakininya. “Mereka ingin memerjuangkan negara Islam di Irak dan Suriah,” ujarnya. Dituturkan oleh Menag, ajaran dalam Islam yaitu mengajak dan merangkul semua kalangan dengan cara dan untuk tujuan yang baik, bukan menebar ketakutan dan kekerasan. Karena itu, lanjut Menag, untuk mengupayakan perdamaian di Irak dan Suriah, masyarakat Indonesia sebaiknya menyerahkan sepenuhnya kepada kebijakan pe-
antara foto
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin saat bertemu dengan sejumlah wartawan dalam sebuah kesempatan. merintah. “Kita harus dukung aparat penegak hukum untuk bekerja profesional dalam menanganinya,” tuturnya. Dikonfirmasi terpisah, Menko Polhukam Djoko Suyanto mengatakan, kepedulian dan solidaritas masyarakat muslim Indonesia terhadap tragedi kemanusiaan di Jalur Gaza, Palestina, akan lebih bermanfaat apabila diwujudkan dalam bentuk kemanusiaan, bukan bantuan per-
lawanan bersenjata. “Pemerintah tidak akan memfasilitasi apabila keinginan ke Palestina itu untuk berperang,” tegas Menko Polhukam Djoko Suyanto melalui pesan singkatnya, beberapa saat lalu. Pernyataan tersebut disampaikan Menko Polhukam Djoko Suyanto menanggapi keinginan sebagian masyarakat muslim di tanah air, yang ingin membantu warga Palestina dengan mengangkat senjata
melawan agresi Israel di Jalur Gaza. Menko Polhukam mengingatkan, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga telah menyerukan gencatan senjata dilakukan sekarang juga untuk menghentikan serangan brutal terhadap warga sipil. “Indonesia juga secara konsisten dan tegas mendukung kemerdekaan bangsa Palestina,” ujar Djoko. Q ist
PDIP : Seruan Boikot Cermin Ambisi Berlebihan Jakarta, Bhirawa Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menilai pernyataan politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) soal seruan boikot sidang umum MPR dan upaya pembentukan Pansus kecurangan pemilu presiden di DPR-RI merupakan cermin ambisi kekuasaan yang berlebihan. “PDI Perjuangan gerah dengan manuver-manuver yang dilakukan untuk menghambat
calon presiden terpilih Joko Widodo,” kata Hasto Kristiyanto melalui pernyataan tertulisnya yang diterima, Minggu. Menurut Hasto Kristiyanto, berbagai pernyataan yang disampaikan para elit PKS seperti Gamari Sutrisno yang menyerukan ancaman boikot sidang umum MPR dan upaya membentuk Pansus kecurangan pemilu di DPR lebih mencerminkan ambisi kekuasaan yang berlebihan.
Manuver-manuver politik yang dilakukan dengan berbagai pernyataan untuk menghambat laju calon presiden terpilih Joko Widodo, menurut Hasto, sudah tidak relevan lagi dengan demokrasi saat ini. “Saudara Gamari Sutrisno kami harapkan dapat membuka mata hati atas realitas suara rakyat yang telah memilih Jokowi,” katanya. Juru bicara tim kampanye nasional pasangan Joko Wi-
dodo dan Jusuf Kalla juga mengingatkan, bahwa dalam berpolitik semua pihak harus menjunjung tinggi konstitusi yang merupakan nyawanya demokrasi. “Jadi kalau ada ancammengancam hanya karena ambisi kekuasaan, selain mencederai suara rakyat, juga tidak elok dalam tradisi politik Indonesia yang berkeadaban,” kata Hasto. Hasto juga mengingatkan
agar politisi PKS itu membaca dan mencermati makna pasal 9 ayat 2 UUD 1945 yang dengan tegas menyatakan, jika MPR atau DPR tidak dapat mengadakan sidang (termasuk aksi boikot), maka presiden dan wakil presiden bersumpah menurut agama, atau berjanji dengan sungguh-sungguh di hadapan Pimpinan MPR dengan disaksikan oleh pimpinan Mahkamah Agung.Q ant
LINTASAN
Pebulu Tangkis Tontowi Ahmad Menikah Jakarta, Bhirawa Pebulu tangkis ganda campuran nomor dua dunia Tontowi Ahmad meresmikan hubungannya dengan sang kekasih, Michelle Harminc, dalam upacara akad nikah yang digelar di Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Sabtu (2/8). Tontowi, Juara Dunia 2013 yang berpasangan dengan Liliyana Natsir, tak dapat menyembunyikan kebahagiaannya setelah akhirnya dapat meminang kekasih yang telah dipacari selama dua setengah tahun. Meskipun begitu, ia sempat dilanda rasa cemas. “Rasanya menjadi suami ya seperti ada kekhawatiran. Mungkin karena masih baru dan yang pasti tanggung jawab jadi lebih besar,” ujar Tontowi sebagaimana dikutip Antara dari rilis resmi Badmintonindonesia.org, Minggu. Pernikahan ini, lanjut Tontowi, diharapkan bisa menjadi pemacu semangatnya untuk selalu mencetak prestasi dalam kariernya di dunia bulu tangkis. “Saya juga berharap semoga saya dan istri menjadi keluarga yang sakinah mawaddah warohmah,” tambah Juara All England 2012, 2013 dan 2014 tersebut. Mengingat jadwal pertandingan Tontowi yang padat, pasangan ini memutuskan untuk menunda bulan madu. Resepsi pernikahan pun akan dilangsungkan pada Januari 2015 mendatang. Sebelumnya, Tontowi dan Michelle telah menggelar pesta pertunangan pada 25 Mei 2014 lalu.Q ant
Bantaeng Butuh Pembatas Lintasan Renang Dan Dayung Makassar, Bhirawa Tuan rumah Kabupaten Bantaeng mengaku masih membutuhkan beberapa peralatan seperti pembatas antar lintasan cabang olahraga renang dan dayung pada Pekan Olahraga Daerah (Porda) XV, Bantaeng, Sulsel, September 2014. Ketua KONI Bantaeng Ahmad Karim, saat dihubungi dari Makassar, Minggu, berharap bantuan Pengprov PODSI dan PRSI Sulsel untuk segera menyiapkan demi kelancaran pelaksanaan. “Kami ingin semua venue bisa segera diselesaikan agar bisa lebih fokus memikirkan hal yang lain. Untuk venue seperti kolam renang dan arena dayung sudah kita siapkan dan tinggal dilengkapi. Kami berupaya menyelesikan lebah awal agar bisa diuji coba,” katanya. Untuk peralatan pendukung, kata dia, Kabupaten Bantaeng memang tidak memiliki sehingga harus meminjam dari pengprov cabang olahraga masing-masing. Sedangkan untuk venue lainnya, pihaknya telah memasang beberapa kelengkapan agar bisa masuk kategori layak digunakan seperti halnya pemasangan jala gawang, garis lapangan sepak bola, matras untuk cabang bela diri dan sebagainya. Pihaknya juga memastikan bahwa untuk pembangunan venue yang memakan waktu lama, juga sudah dilakukan sejak beberapa bulan lalu. Untuk lapangan futsal, pihak panitia telah membangun lapangan baru sesuai permintaan PSSI Sulsel di Kompleks Sport Centre Bantaeng.Q ant
OLAHRAGA
Loncat Indah Jatim Terkendala Regenarasi Surabaya, Bhirawa Cabang Olahraga (Cabor) loncat indah selama ini menjadi lumbung emas bagai Kontingen Jatim saat berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON), bahkan Jatim juga di kenal sebagai gudang atlet nasional loncat indah. Namun saat ini justru malah tekendala soal regenrasi atlet.
ali/bhirawa
Tim futsal Kab Sidoarjo saat tanding di Porprov 4 tahun 2013 kemarin, di Madiun
Futsal Sidoarjo Akan Mempertahankan Ranking 1 Porprov Sidoarjo, Bhirawa Tim Futsal Sidoarjo akan mempertahankan posisi peringkat 1 pada Porprov V di Banyuwangi tahun 2015 nanti dengan sekuat tenaga. Karena itu mulai awal tahun 2014 ini, tim futsal Sidoarjo sudah mencari dan menyeleksi bibit atlit. Mulai dari tingkat SMP dan SMA. Juga menyeleksi atlit futsal Sidoarjo yang berlaga pada tournament di Liga Futsal Amatir di Surabaya. Ketua Badan Futsal Cabang (BFC) Sidoarjo, Dwijo Prawiro, menyampaikan, pembibitan itu harus dilakukan karena diakui atlit futsal Sidoarjo yang ikut dalam Porprov 2013 lalu di Madiun, ada yang sudah tak bisa ikut lagi, karena usianya lebih dari 21 tahun. ‘’ Atlit yang potensial akan kita masukkan dalam tim inti,’’ ujar Dwijo, yang jadi Ketua BFC Sidoarjo sejak
tahun 2013 itu, Minggu ( 3/8) kemarin. Disampaikan Dwijo, saat ini bibit-bibit atlit dari SMP, SMA dan seleksi liga futsal amatir di Surabaya itu juga sedang dilakukan seleksi, untuk dicari atlit futsal Sidoarjo yang potensial, untuk persiapan Kejurprov Futsal di Banyuwangi pada pertengahan Oktober 2014 ini, sekaligus juga sebagai persiapan Porprov di Banyuwangi Oktober 2015. Dari 40 atlit kata Dwijo, nanti akan diseleksi jadi 20 atlit yang akan masuk dalam tim inti. Nanti mereka akan dibina untuk latihan rutin seminggu 3 sampai 4 kali. ‘’ Kejurprov futsal ini bisa dibilang juga sebagai pemanasan sebelum Porprov 2015,’’ kata warga asli Surabaya itu. Disampaikan Dwijo, atlit futsal Sidoarjo yang pernah ikut dalam Porprov 2013 lalu
yang akan ikut lagi dalam Porprov tahun 2015 nanti, ada sebanyak 4 sampai 5 pemain. Tetapi Dwijo tetap optimis masih mampu mempertahankan posisi rangking 1 pada Porprov tahun 2015 nanti. Tapi meski demikian, ia akan tetap waspada pada kekuatan sejumlah daerah. Seperti dari Surabaya, Gresik, Malang, dan Madiun yang pada Porprov 2013 lalu menjadi rival Sidoarjo dalam final, yang akhirnya dimenangkan Sidoarjo dengan skor telak 13- 2. Kab Sidoarjo menurut Dwijo membuat sejarah pada saat mengikuti Porprov Jatim pada cabang olahraga (Cabor) futsal ini. Karena Sidoarjo menjadi tim pertama yang merebut medali emas di Porprov Jatim IV/2013 lalu. Pada Porprov sebelumnya, cabor Futsal ini masih belum dipertandingkan. Begitu dipertandingkan langsung menang menyabet medali emas.Q ali
Wakil Ketua Bidang Pembinaan Teknik Cabang Loncat Indah Jatim Ronaldy Herbintoro, mengakui saat ini sangat sulit untuk mencari atlet loncat indah, terutama disektor putri. Bahkan untuk mengatasi masalah ini pengurus berencana untuk merekrut atlet senam. “Susah sekali mencari atlet terutama di sektor putri. Padahal, Jatim dikenal memiliki prestasi yang gemilang di cabor loncat indah,” katanya, Minggu (3/8). Saat ini salah satu atlet loncat indah andalan Jawa Timur, Della Dinarsari masih dalam proses pemulihan usai operasi usus buntu. Paktis, Della belum bisa mengikuti latihan. Terkait dengan rencana perekrutan atlet senam, pengurus loncat indah sudah berkoordinasi dengan pelatih senam Jatim Indra Sibarani. Dipilihnya atlet cabor senam karena tekniknya tidak jauh berbeda dengan loncat indah. Keduanya membutuhkan kelenturan tubuh untuk membentuk gerakan-gerakan indah. Bedanya, senam hanya dilakukan di darat, sedangkan loncat indah di air. “Tidak terlalu membutuhkan waktu yang lama untuk melatih atlet senam menjadi atlet loncat indah. Mungkin, adaptasi dari darat ke air yang akan menjadi tantangan mereka,” terang atlet loncat
indah era 1990-an tesebut. Sekarang, program Puslatda Jatim 100/III untuk cabor loncat indah dihuni 8 atlet. Mereka adalah Husaini Noor (37 tahun), Ahmad Subekti (29), M. Nasrullah (28), Della Dinarsari (24), Luthfi Niko (19), Iswan Fajar (18), Linar Betiliana (15), dan Aldiansyah Putra Rafi (14). Rentang usia yang berjauhan itulah yang membuat kekuatan tim loncat indah menjadi timpang. “Kami kesulitan dalam mempersiapkan tiap lapis karena minim atlet. Apalagi untuk lapis dua ke lapis tiga, rentang usianya sangat jauh,” keluh Ronaldy. Ia lantas membandingkan sistem regenerasi atlet loncat indah di DKI Jakarta. Menurutnya, pembibitan atlet usia dini di Ibu Kota sudah optimal. “Di Jakarta, jarak usia antara lapis satu, dua, dan tiga sudah berurutan. Berbeda jauh dengan Jatim,” cetusnya. Sementara di PON XIX 2016 Jatim, tim loncat indah Jatim memasang target tiga medali emas. Adapun yang diproyeksikan mendulang emas adalah nomor individu papan menara 10 meter, papan 10 meter sinkronisasi, dan nomor papan 3 meter sinkronisasi. Ketiganya merupakan nomor putra. “Pesaing putra lebih sedikit daripada tim putri. Apalagi kami minim atlet putri,” pungkas Ronaldy.Q wwn
antara foto
Loncat indah Jatim terkendala Regenarasi atlet.
10
Senin Kliwon, 4 AGUSTUS 2014
Senin Kliwon 4 AGUSTUS 2014
BKD Incar Residivis PNS Suka Bolos l Sambungan hal 1
Sukolilo dan RSJ Menur,” katanya. Dijelaskan Akmal mereka yang tidak masuk kerja saat hari pertama, masih diberi toleransi bagi yang sakit dan sedang dalam tugas dinas luar. Den gan catatan, PNS yang bersangkutan bisa menun jukkan surat dokter dan surat perintah tugas. “Sesuai edaran yang sudah kita berikan, jam kerja PNS kembali seperti sebelum Ramadan, begitu juga dengan masa libur lebaran. Kalau tidak masuk dengan alasan tidak jelas atau dis engaja, kami akan memberikan sanksi sesuai PP 53 Tahun 2010 tentang Disiplin PNS. Kami akan memanggil yang bersangkutan, untuk dilakukan pemeriksaan,” tegasnya. PNS yang tidak masuk tanpa keterangan jelas, lanjutnya, akan dijatuhi sanksi sesuai aturan kepegawaian. Seperti halnya, alasan ingin lebih berlama-lama di kampung halaman. Saksi akan diberikan mulai dari teguran lisan, teguran tertulis hingga peringatan keras. “Libur lebaran tahun ini sudah panjang, tidak ada alasan lagi mereka membolos bekerja. Kalau beralasan masih menunggu orangtua atau keluarga yang sedang sakit keras, masih dipertimbangkan untuk diberi toleransi asal kan itu memang benar adanya,” katanya. Apakah Gubernur Jatim Dr H Soekarwo akan ikut melakukan sidak? Akmal mengaku tidak mengetahuinya secara pasti. Namun dari informasi yang didapat, pada hari per tama kerja Gubernur Jatim akan memimpin apel pagi di Kantor Gubernur pukul 07.00. Dari informasi yang berhasil didapat dari protokoler, setelah memimpin apel pagi tersebut, Pakde Karwo bersama Wagub Jatim Drs H Saifullah Yusuf dan Sekdaprov Jatim Dr H Akhmad Sukardi MM akan lang sung menyalami seluruh PNS di lingkungan sekretariat kantor gubernur, BPKAD Jatim dan Bappeda Jatim yang ikut apel pagi. Untuk agena halal bihalal Gubernur, Wagub dan SekdaprovJatimbersamaseluruhPNSdilingkungan Pemprov Jatim, tokoh masyarakat serta bupati/wali kota se-Jatim akan digelar pada, Selasa (5/8) di kantor Gubernur Jatim, Jalan Pahlawan Surabaya. Dilarang Membolos Sementara itu Wali Kota Pasuruan H Hasani menegaskan para PNS di lingkun gan Pemkot Pasuruan dilarang menambah waktu cuti lebaran Idul Fitri 2014. Alasan PNS dilarang menambah waktu cuti lebaran dikarenakan liburan kali ini cukup panjang dibanding dengan tahun sebelumnya. “Waktu libur yang ditetapkan sudah cu kup panjang. Makanya saya melarang PNS di lingkungan Pemkot Pasuruan untuk tambah cuti. Semuanya itu agar pelayanan kepada warga masyarakat tidak terganggu dan tidak terhambat,” ujar Hasani, Minggu (3/8). Diketahui, pemerintah pusat libur nasional dan cuti bersama 2014 berlangsung pada 28 Juli hingga 1 Agustus 2014. Sedangkan 4 Agus tus 2014 seluruh PNS wajib hadir dan mulai memberikan pelayanan kepada masyarakat. Kepala Dinas Inspektorat Kota Pasuruan Boedi Widayat menyampaikan jika ada pe gawai yang sengaja menambah libur atau membolos pasca libur lebaran, pihaknya akan memberikan sanksi sesuai ketentuan. Tak hanya itu, Wali Kota Pasuruan bersama Inspektorat berencana melakukan sidak pada 4 Agustus 2014. “Ada sanksi jika ada PNS yang ketahuan membolos. Sanksi itu sesuai PP nomor 53 Tahun 2010, tentang Disiplin PNS,” kata Boedi Widayat. n iib, hil
Kota Surabaya Tampung 5.000 Warga Pendatang Tiap Bulan l Sambungan hal 1
mengurus KTP. Sedangkan yang mengurus Kartu Izin Penduduk Sementara (Kipem) hingga saat ini mencapai 21.818 orang. “ Sebulan saja yang mengurus KTP sekitar 5 ribu orang. Artinya setiap bulan ada sekitar 5 ribu pendatang yang datang ke Surabaya. Dan jumlah itu diperkirakan akan mengalami peningkatan setelah libur lebaran. Karena itu kita sudah koordinasi sama pihak Satpol PP untuk melakukan operasi yustisi,” terangnya. Suharto memaparkan total penduduk Surabaya mencapai 2.815.282 jiwa. Dan yang pindah masuk ke Surabaya mulai Jan uari sampai Juli 2014 tercatat ada 33.941 jiwa. “ Diperkirakan yang belum mengurus Kipem sekitar 5.000 orang,” paparnya. Ia mengakui, angka ini jelas mengalami kenaikan lebih dari 10 ribuan orang karena pada bulan biasanya, pendatang ke Surabaya hanya 5.000 orang. Proses pemberian KTP dan Kipem sebenarnya sudah diperketat, namun itu tak menyurutkan minat pendatang untuk mencari peruntungan di Surabaya. “Syarat tempat tinggal dan kepastian pekerjaan atau pendidikan adalah kemutlakan dalam mengu rus KPT dan Kipem,” terangnya. n geh
Profesor Kehormatan l Sambungan hal 1
of Tropical Disease/ITD (Lembaga Penya kit Tropik) Unair. “Beliau yang membantu kami mendirikan ITD sejak tahun 2000-an dan peneliti penyakit tropis asal Jepang itu masih bekerjasama dengan kami, sehingga penyakit tropis yang selama ini diteliti di Belanda yang bukan negara tropis akan bergeser ke Indonesia,” katanya. Menurut dia, Prof Hotta telah berjasa membuat ITD Unair menjadi sangat ber prestasi dan bahkan menjadi lembaga pe nelitian penyakit tropis yang kini diakui di dunia nasional dan internasional. “ITD Unair telah mampu mengubah pandangan tentang penanganan penyakit. Kalau dulu peneliti dari luar negeri mengambil penyakitnya dari sini, lalu menelitinya di luar negeri, maka sekarang sudah bisa meneliti di sini dan kami pun sudah bisa memecahkan masalah yang kita hadapi sendiri,” katanya. Ia menambahkan penyerahan gelar guru besar kehormatan kepada Hotta akan di langsungkan pada 28 Agustus 2014 sebagai rangkaian Lustrum ke XII Unair dan pada hari itu akan ada orasi ilmiah dari Prof Hotta. “Sewaktu rencana penganugerahan profesor kehormatan itu kami sampaikan kepada beliau, Prof Hak Hotta merespons positif, meski kami tahu beliau tidak mem butuhkan gelar itu, karena beliau sudah bergelar profesor,” katanya. n tam
SAMBUNGAN
11
Bawaslu Jatim Siapkan Berkas Hadapi Gugatan di MK Hari Pertama Masuk, l Sambungan hal 1
dengan beberapa wilayah yang juga terjadi di sejumlah wilayah sebagai dasar dan sekaligus materi gugatan yang diajukan ke MK. ‘’Kami sudah kirimkan se mua laporan, pernyataan sak si berikut formulir C1 serta rekomendasi dari Panwaslu masing-masing kab/kota dan Bawaslu Jatim untuk dijadikan sebagai bahan dalam sengketa PHPU,’’papar Hendro. Sekretaris Tim Pemenangan Prabowo-Hatta, Fadli Zon men gaku sudah menyiapkan buktibukti dugaan kecurangan dalam pemilu presiden yang diduga di lakukan tim pasangan Jokowi-JK. Dia akan membawa bukti tersebut pada sidang perdana sengketa gugatan pemilu presiden di MK pada Rabu 6 Agustus 2014. “Untuk sidang perdana di MK, bahan-bahan barang bukti (kecurangan) sudah disiapkan,” kata Fadli di Rumah Polonia, Jalan Cipinang Cempedak, Ja karta Timur, Minggu (3/8). Fadli juga mempertanyakan motif KPU yang memerintah kan dan membongkar kotak suara yang sudah disegel. “Kami menyesalkan tindakan KPU itu. Karena ini jelas menyalahi aturan main. Kotak suara itu
bisa dibuka setelah ada instruksi dari MK. Kalau kita lihat KPU buka kotak, sementara kita nggak tahu urusannya apa. Itu kan bagian barang bukti yang akan diuji nanti,” tukasnya. Laporkan ke Polisi Tidak ingin kasus pembukaan kotak suara oleh Panitia Penga was Lapangan (PPL) Kelurahan Rawa Bungan, Jakarta Timur terulang di Jatim, Komite Pe mantau Penyelenggara Pemilu (KP3) akan mengawasi sejumlah proses yang dilakukan KPU Jatim terkait gugatan PHPU di MK yang diajukan oleh pasan gan Prabowo-Hatta. Mengingat pembukaan kotak suara ter masuk melanggar UU 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggaran Pemilu. Di mana kotak suara dapat dibuka jika ada keputusan dari MK untuk membuka kotak suara tersebut. Sebaliknya, tegas Ketua KP3 Jatim, Agus Mahfudz Fauzi apa yang terjadi saat ini KPU RI secara inisiatif dengan membuat surat meminta PPS/PPK untuk menghitung kembali surat suara yang ada di kotak suara. Dan ini jelas pelanggaran yang dapat dipidanakan karena hal itu sudah masuk dalam konflik PHPU. Terkecuali pembukaan ko tak suara dibuka sebelum ada
keputusan dan pengumuman hasil Pilpres yang dilakukan oleh KPU RI. ‘’Itu harus dibe dakan, membuka kotak suara sebelum ada keputusan KPU RI terkait siapa pemenangnya dengan kasus yang terjadi di Jatim dengan membuka kotak suara tanpa ada keputusan dari MK,’’lanjut Agus yang mengan cam akan membawa masalah pembukaan kotak suara jika KPU Jatim melakukannya. Karenanya, KP3 berjanji akan mengawal dan mengawasi pelaksanaan gugatan PHPU tersebut hingga ke MK. Mengin gat sejumlah protes dan kekha watiran yang dilakukan KP3 terkait dengan Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) ternyata be nar adanya. Di mana DPTb ban yak diselewengkan. Ini karena KPU Jatim tidak transparan un tuk mengumumkan nama-nama siapa saja yang masuk DPTb berdasar byname by address. ‘’Jujur kami tak ingin masalah DPTb terulang dalam sengketa PHPU ini. Karena itu kami akan terus mengawal dan mengawasi perilaku komisioner KPU Jatim. Bahkan kami tak main-main akan melakukan gugatan ke pada KPU jika mereka melang gar UU 15 Tahun 2011,’’tambah mantan komisioner KPU Jatim ini. n cty
Tiga Calon Tersangka Segera Ditetapkan l Sambungan hal 1
dung KPU Nganjuk. Tetapi ada sinyal bahwa Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) yakni mantan Kepala Sekretariat (Kasek) KPU, Suharyono satu di antara tiga nama calon tersangka tersebut. Meskipun saat ini Suharyono telah dimutasi sebagai Kepala Satpol PP Pemkab Nganjuk. “Keterangan saksi dan bukti-bukti yang kami miliki sudah cukup bagi penyidik untuk menetapkan tersangka,” tegas Kasatreskrim. Kasatreskrim juga mengung kapkan, selama penanganan kasus korupsi pembangunan gedung KPU unit Tipikor Pol res Nganjuk telah memeriksa sedikitnya 17 orang. Suharyono sebagai KPA sekaligus Peja
bat Pembuat Komitmen (PPK) merupakan pejabat yang sangat berperan dalam proyek pemban gunan gedung KPU. Selain itu, tiga pejabat Panitia Penerima Hasil Pekerjaan (PPHP) dan bendahara KPU juga telah mem berikan keterangannya. Diungkapkan Kasatreskrim, secara fisik pembangunan ge dung KPU tidak sesuai dengan spesifikasi teknis. Di antaranya tidak adanya musala meski dalam kontrak musala harus dibangun oleh pelaksana proyek. Selain itu pembangunan gudang yang belum tuntas, padahal se cara adsministrasi pelaksanaan pembangunan seharusnya sele sai pada 31 Desember 2013 lalu. Demikian juga untuk inte rior ruang, seharusnya bingkai
plafon menggunakan gipsum tetapi kenyataan di lapangan hanya terbuat dari kayu. Lebih parah lagi taman dalam spesi fikasi teknis harus dibangun hingga kini tidak ada. Bahkan pengecatan gedung KPU Ngan juk juga masih dalam proses penyelesaian akhir. Dengan kondisi bangunan tersebut, ada anggaran yang bersumber dari APBN 2013 tersebut tidak terserap secara penuh. Sekadar diketahui, pemenang tender pembangunan gedung KPU Nganjuk adalah PT Trisentra Sarana Kontruksi dari Mojokerto dengan nilai penawaran Rp 2,48 miliar dari nilai pagu Rp 2,5 miliar. Sedangkan pelaksanaan pemban gunan gedung KPU Nganjuk dimu lai sejak September 2013. n ris
Tiket Pesawat Arus Balik Jember – Surabaya Ludes l Sambungan hal 1
kan arus mudik,” tuturnya. Kendati demikian, lanjut dia, masih ada penumpang yang ter bang dari Surabaya-Jember selama arus balik lebaran 2014 dan pada Minggu ini tercatat sebanyak 38 penumpang, sedangkan untuk rute Jember-Surabaya sudah penuh. Pemesanan tiket maskapai berpelat merah itu tidak hanya ramai pada saat lebaran, namun banyak calon penumpang yang sudah memesan tiket menjelang agenda Jember Fashion Carnaval 2014 di Kabupaten Jember. “Jumlah penumpang yang su dah memesan tiket pesawat dari Surabaya menuju Jember pada 21 Agustus 2014 tercatat sebanyak 47 orang, bahkan ada beberapa penumpang asal mancanegara yang sudah pesan tiket jauh-jauh hari sebelumnya,” katanya. Maskapai Garuda Indonesia membuka penerbangan perdana komersil rute Jember-Surabaya pada 16 Juli 2014 dengan meng gunakan pesawat jenis ATR-72 600 berkapasitas 70 penump ang, dan penerbangan perdana tersebut sekaligus menandai beroperasinya Bandara Noto hadinegoro Jember yang sempat terbengkalai beberapa tahun. Dari Banyuwangi dilaporkan, satu hari sebelum masuk kerja pasca lebaran 1435 H, arus balik dari Pulau Jawa ke Bali melalui Pelabuhan Ketapang, Banyu wangi terpantau padat, Minggu (3/8). Ratusan kendaraan pribadi, baik roda dua dan empat, nampak antre di area parkir pelabuhan. PT Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (ASDP) Cabang Ketapang memprediksi sekitar 300 ribu penumpang melintasi Pelabuhan Ketapang Banyuwangi menuju ke Gilimanuk. Manajer Operasional PT ASDP Ketapang, Saharudin Kotto,
menuturkan jumlah penumpang itu minus penumpang roda dua dan empat yang tercatat belum balik ke Pulau Dewata. Saat arus balik ini, pihaknya mencatat lebih dari 70 ribu kendaraan roda dua dan 24 ribu kendaraan roda empat belum kembali menyeberangi Pelabuhan Ketapang. Sebanyak 23 unit kapal terdiri atas 16 KMP dan 7 LCT disiapkan untuk mengangkut ratusan ribu orang itu menuju ke Pulau Dewata. “Ada 23 kapal ber layar hari ini (Minggu), kami akan tambah bila diperlukan karena prediksi puncak arus balik memang terjadi Minggu ini,” ujarnya. Lantaran antrean mengular panjang, ASDP Ketapang mendi rikan tenda untuk kenyamanan para pemudik yang rela men gantre di area parkir sebelum masuk ke ferry penyeberangan. Tarif Bus Melambung Memanfaatkan momen leba ran, para kondektur bus di Ter minal Purbaya Kota Madiun menaikkan tarif hingga belasan persen. Pasalnya, tarif armada bus selama masa angkutan leba ran, kondektur menaikkan tarif hingga 15 persen dibanding hari normal. Kenaikan tarif ini sudah terjadi sejak H-7 hingga H+7 leba ran atau 21 Juli dan diperkirakan hingga 5 Agustus 2014. Menurut Kepala Tata Usaha Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Terminal Purboyo Madi un, Hari Suhardono, naiknya tarif armada bus pada momen lebaran sudah menjadi tradisi setiap ta hunnya. Meski terjadi kenaikan tarif, namun perusahaan otobus diminta tidak memberlakukan tarif di atas batas kewajaran. “Naiknya tarif bus salah satu nya dipicu karena keterlambatan bus masuk terminal akibat kemac etan di daerah Wilangan Ngan juk hingga Saradan Kabupaten Madiun,”kata Hari Suhardono,
kepada wartawan, Minggu (3/8). Di sisi lain, volume masyarakat yang melakukan perjalanan pada arus balik cukup tinggi. Terutama dari Madiun menuju kota-kota besar seperti, Surabaya, Jakarta, Malang maupun Jogjakarta. Sementara itu, masih terkait arus balik, PT Kereta Api In donesia (KAI) secara serentak telah membuka pemesanan tiket untuk dua rangkaian Kereta Rel Diesel Indonesia (KRDI) kelas ekonomi, sejak 30 Juli 2014. Dua KA tersebut yakni KA Madiun Jaya (Manja) tujuan Madiun-Jogjakarta PP dan KA Arjuna tujuan Madiun-Sura baya PP yang bisa dipesan H-7 sebelum keberangkatan. Manager Humas PT KAI Daop 7 Madiun, Supriyanto, mengata kan, dengan dibukanya penjuaan tiket untuk dua KRDI tersebut, minat masyarakat menggunakan jasa kereta api untuk keperluan arus balik lebaran cukup tinggi. Sedangkan untuk penjualan tiket KA Arjuna telah diberlakukan sejak 30 Juli dan KA Madiun Jaya baru dibuka 31 Juli 2014. “Kita izin penjualan tiket itu juga baru. Artinya baru bisa menjual 30 Juli kemarin untuk KA Arjuna dan 31 Juli untuk KA Manja. Kalau untuk peminat di dua KRDI ini, perkiraan kami dua hingga tiga hari kedepan sudah habis terjual. Kalau harga tiket, baik jarak dekat maupun jauh, normal seperti hari biasa,” terang Manager Humas PT KAI Daop 7 Madiun, Supriyanto, kepada wartawan, Minggu (3/8). Meski ada peningkatan volume penumpang kereta api, sejauh ini PT KAI Daop 7 Madiun belum menerima laporan adanya tindak kriminalitas selama masa angku tan lebaran. Selain adanya penjag aan ketat oleh petugas kereta api, juga ada pengamanan terpadu dari aparat kepolisian maupun anggota marinir. n efi,mb5,dar
Langsung Pilih Peminatan
l Sambungan hal 1
harus ditanya satu per satu minatnya apa? Jangan sampai mendikte anak untuk memi lih minat tertentu,”tegasnya, Mingu (3/8). Beberapa minat yang dapat dipilih antara lain, Matematika dan Sains/IPA yang didalamnya meliputi Matematika, Biologi, Fisi ka dan Kimia. Selain itu siswa juga dapat memilih peminatan Sosial meliputi Geografi, Sejarah, Sosiologi, Antropologi dan Ekonomi. Sedangkan untuk pemi natan bahasa siswa dapat memilih Sastra Indonesia, Bahasa dan Sastra Inggris, bahasa dan sastra asing lainnya dan Antropologi. Dalam proses pemilihan minat ini, Dindik Surabaya menegaskan kepada semua sekolah agar tidak melaku kan pemaksaan minat pada siswanya. Menurut Eko, tes potensi akademik maupun rekomendasi guru BK sifat nya hanya membantu siswa agar menjadi pertimbangan. Tetapi keputusannya tetap pada siswanya sendiri. “Ini se bagai bentuk akomodasi seko lah terhadap minat dan bakat siswa serta pengakuan atas hak anak. Dengan demikian anak akan bersemangat dan menikmati pelajarannya kar ena sesuai keinginannya,” kata perempuan yang juga menjabat sebagai Kabid Dik das Dindik Surabaya itu. Jika jurusan yang dipilih siswa ternyata tidak sesuai sehingga di tengah jalan siswa tidak bisa mengikuti bahkan kalah jauh dengan teman-temannya, maka ada satu kesempatan untuk pin dah jurusan. Siswa tersebut diberi waktu selama satu semester awal untuk me mutuskan apakah dia tetap berada di jurusan tersebut atau pindah ke jurusan lain.
“Waktunya hanya satu se mester pertama. Setelah itu tidak diperkenankan untuk pindah jurusan,”tegasnya. Seperti diketahui proses peminatan yang dilakukan di awal semester pertama ini baru diterapkan di kuri kulum 2013. Sebelumnya peminatan atau yang sering disebut penjurusan baru dilakukan pada semester ketiga atau kelas XI. Sayang, hingga saat ini distribusi buku untuk mata pelajaran peminatan belum diterima semua sekolah di Surabaya. Eko meminta sekolah tidak panik. Sekolah bisa memanfaatkan Compact Disk (CD) berisi materi se mua pelajaran untuk dipakai dalam proses belajar menga jar. “Silakan memanfaatkan CD yang sudah kami distri busikan ke semua sekolah sambil menunggu bukunya datang,”ujar pejabat asal Badegan, Ponorogo. Terpisah Kepala Dinas Pendidikan Jatim Dr Harun MSi mengatakan, pihak sekolah dipersilakan un tuk mencari buku-buku peminatan ke penerbitan lain jika sampai hari yang dibutuhkan buku yang dipe san dari penerbit tunjukan Kemendikbud belum da tang. “Kalau hanya sekadar sebagai referensi ya silakan saja. Itu tergantung dari sekolahnya saja,”katanya. Dijelaskan Harun, pelaksa naan kurikulum 2013 di Jatim sudah siap. Pihaknya sudah memberikan dana dekon sentrasi yang dipakai untuk pelaksanaan kurikulum 2013. Pihaknya juga telah menyer ahkan semua CD berisi materi kurikulum 2013 ke seluruh kabupaten/kota. “CD berisi mapel untuk mengantisipasi keterlambatan buku sudah kita serahkan jauh-jauh hari. Itu bisa digunakan lebih dulu,” pungkas dia. n tam
Lebaran, 72 Bus Terindikasi Langgar Batas Tarif l Sambungan hal 1
Dari hasil catatan se mentara Dishub dan LLAJ Jatim, sebanyak 72 bus terindikasi telah melanggar batas tarif tersebut. “Saat ini kami sedang mengkaji adanya 72 bus yang melang gar tarif batas atas yang di lakukan bus-bus yang ada di Jatim,” kata Kepala Dishub dan LLAJ Provinsi Jatim Ir Wahid Wahyudi dikonfir masi, Minggu (3/8). Dari 72 pelanggaran tersebut, kata Wahid, ham pir separonya adalah pe langgaran yang dilaporkan oleh para penumpang. Se dangkan separonya lagi adalah pelanggaran yang ditemukan oleh tim khusus tarif yang dibentuk Dishub dan LLAJ Jatim. Menurut Wahid, untuk tahun ini, pelanggaran terbesar sebenarnya kar ena kondektur tak mau mengembalikan uang kem bali yang besarannya tak sampai Rp 5 ribu. Meski begitu, tindakan tersebut tetap dianggap pelanggaran karena seluruh bus sebe narnya sudah menerapkan tarif batas atas sehingga kalau ada kelebihan pemba yaran dan tak dikembalikan tetaplah pelanggaran. Dijelaskannya sesuai den gan Peraturan Gubernur, tarif batas atas untuk AKDP adalah Rp 158 per kilometer per penumpang. Sedangkan sesuai keputusan Menteri Perhubungan, batas atas Bus AKAP adalah Rp 161 per ki lometer per penumpang. Jika bus-bus tersebut ter bukti melanggar batas tarif, sanksi tegas bakal disiapkan Dishub dan LLAJ Jatim. Pal ing berat adalah trayek bus
tersebut akan dicabut. “Kita melindungi penumpang dari bus yang nakal. Kita ingin mudik lebaran ini nyaman termasuk pada angkutan lebarannya,” katanya. Perlu diketahui, seperti tahun-tahun sebelumnya Dishub dan LLAJ Provinsi Jatim selalu membentuk tim khusus untuk memantau tarif lebaran pada bus angkutan lebaran. Mereka akan terjun pada masa lebaran yaitu H-7 hingga H+7 lebaran. Tim siluman pemantau tarif diterjunkan agar awak bus tak menaikkan dan memberlakukan tarif pen umpang sesuai kehendak hatinya. Karena jika hal tersebut diterapkan akan merugikan masyarakat banyak. Karenanya, Di shub dan LLAJ tak mau kejadian tersebut menimpa masyarakat yang menggu nakan angkutan bus saat berlebaran. Karena keja dian serupa sering terjadi sehingga harus ada tinda kan dari Dishub. Ketua Organda (Organ isasi Angkutan Darat) Ja tim HB Mustofa menegas kan, pihaknya sudah terus mengingatkan pemilik oto bus untuk tetap melaku kan penataan manajemen secara baik. Sehingga para awak bus bisa menjalankan aturan internalnya dengan baik dan tak melanggar aturan. “Kami nggak bosan-bo sanya mengingatkan ke pada seluruh PO agar mem berikan pelayanan yang baik, dan kami juga ber harap kepada masyarakat pengguna moda transpor tasi bus menyadari adanya pengenaan batas tarif atas,” terangnya. n iib
Pantai Wisata Lombang dan Slopeng Masih Menjadi Idola Warga l Sambungan hal 1
ranting cemara, kami cukup melepas lelah,” kata H Sauki, Minggu (3/8). Tidak hanya keindahan pantai dan lambaian cemara udang, tapi para pengunjung dimanjakan dengan para penyedia jasa kuda dan perahu. Me reka boleh menunggangi kuda dengan membayar upah Rp 10 ribu selama 10 menit. Mereka bisa membawa sendiri tanpa dipandu pemilik kuda dan jika penyewa khawatir, pemilik kuda bisa memandunya hingga selesai. “Kami di sini bisa memilih mau main apa, ada kuda, perahu dan ada yang menyewa kan bola karet. Jadi, para pengunjung cukup menikmati pantai,” ungkapnya. Setiap pengunjung cukup mengeluar kan biaya tiket masuk seharga Rp 8 ribu per orang, kendaraan roda empat juga dikenakan biaya parkir sebesar Rp 10 ribu,
sedangkan kendaraan roda dua dikena kan biaya parkir sebesar Rp 5 ribu. “Harga tiket masuk Rp 8 ribu per orang, kalau parkir motor Rp 5 ribu. Harga tiket masuk relatif murah karena kami bisa sepuasnya menikmati pantai,” terang Eca, salah satu warga Pajagalan, Kota Sumenep. Di pantai tersebut, para pengun jung juga bisa menikmati jajanan pantai seperti rujak, es degan, soto, bakso dan makanan lainnnya dengan harga yang relatif murah karena para pedagang dari warga sekitar sehingga makanan atau minuman yang dijual merupakan hasil panen sendiri. Di Sumenep terdapat banyak tem pat wisata seperti Pantai Slopeng, Kecamatan Dasuk dan dan tempat pemandian Water Park Sumekar (WPS), Desa Kasengan, Kecamatan Manding serta Tirta Sumekar Indah (TSI) di Desa Batuan, Kecamatan
Batuan. Di tiga tempat wisata ini juga ramai pengunjung, meski kalah dengan Pantai Lombang. “Prediksi kami, hari ini (Minggu) merupakan puncak pengunjung karena besok (hari ini) merupakan hari perdana masuk kerja, jadi kemungkinan besar warga berlibur duluan meski sebenarnya puncar lebaran Ketupat masih besok (hari ini),” jelas Moh Juri, salah seorang pengurus Selendang Hitam yang meru pakan panitia penyelenggara hiburan di Pantai Slopeng, Dasuk. Sedangkan di Pantai Lombang, di momen lebaran Ketupat ini dikelola oleh Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata), sementara di Pantai Slopeng dikelola oleh kelompok Selendang Hitam dengan cara menyewa pantai wisata itu kepada pemerintah sebesar Rp 30 juta selama momen lebaran ini. Sementara itu, Kabag Operasional
Polres Sumenep Kompol Edy Pur wanto menyatakan, untuk menjaga keamanan para pengunjung di se jumlah tempat wisata di Sumenep, pihaknya menerjunkan 300 personel dari Polres ditambah dari personel Polsek setempat. “Kami menerjunkan 300 personel polisi di sejumlah tempat wisata, baik di pantai maupun di tem pat pemandian untuk mengantisipasi terjadinya hal yang tidak diinginkan,” papar Edy Purwanto. Dia memprediksi, lonjakan pen gunjung di sejumlah empat wisata di Sumenep ini akan terjadi pada Senin (hari ini) karena di sejumlah tempat wisata itu dipastikan ada hiburan yang menyedot para pengunjung. “Untuk be sok (hari ini) kami perketat penjagaan di tempat-tempat keramaian. Karena puncak keramaian baru kami prediksi terjadi besok (hari ini),” urainya. *
12
Senin Kliwon, 4 AGUSTUS 2014